Berita Cianjur -Arogansi Kaki Tangan PT PYI

Page 1

HALAMAN

A1

EDISI 182 THN II

ECERAN ,RP.2.500 AN N A G G LAN 0,RP.60.00 /BULAN

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

RABU, 1 JUNI 2016

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Klik! beritacianjur.com

Arogansi Kaki Tangan PT PYI Aktivitas Kegiatan Pengeboran Sumur Tanpa Kelengkapan Izin

Adam Jabar Budayawan Cianjur

Mengalihkan Pusat Pemerintahan Bukan Solusi

CIANJUR – Menyikapi munculnya ren­ cana pemindahan pusat pemerintahan ke Cianjur Selatan (Cisel,red) sebagaimana keinginan Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar. Salah seorang tokoh budayawan Cianjur, Adam Jabar menilai jika langkah tersebut tidak akan serta merta begitu saja menyelesaikan akar permasala­ han kesenja­ ngan sosial di wilayah selatan dan timur. “Saya pikir pemindahan pusat pemerin­ tahan itu tidak bersifat urgent ya. Yang mereka butuhkan seka­ rang adalah pe­ layanan publik yang optimal,” kata Adam Jabar kepada BC, Selasa (30/5). Menurutnya, untuk meningkatkan ki­ nerja pemerintah agar tidak terjadi ketim­ pangan di berbagai wilayah.

“Saya pikir pemindahan pusat pemerintahan itu tidak bersifat urgent ya..”

PENGEBORAN - Aktivitas pengeboran sumur bawah tanah tengah dilakukan PT Pou Yuen IND di Kampung Pasirhapa, Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang meski tanpa dilengkapi perizinan yang berlaku BERITACIANJUR/M ARLAN AKBAR

LAGI LAGI aktivitas illegal alias tidak dilengkapi dengan perizinan terjadi di lahan Kampung Pasirhapa, DesaCibiuk, Kecamatan Ciranjang yang rencananya akan dijadikan sebagai lokasi pembangunan cabang perusahaan PT Pou Yuen IND.

A

ktivitas illegal yang diduga dilakukan kaki tangan anak perusahaan Grup Pou Chen diatas lahan tersebut berupa kegiatan penge­ boran lahan dibeberapa titik untuk kepentingan pembangunan sumur bor. Ketua Forum Masyarakat Peduli Cianjur (FMPC), Farid mengatakan, kegiatan illegal yang dilakukan kaki tangan PT PYI ini bisa dikatakan se­ bagai bentuk arogansi. KE HALAMAN A7

3 Mobil Masih Tertimbun Longsoran Bangunan Hotel Bali

KE HALAMAN A7

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Rabu 1 Juni 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:36

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

11:51 15:13 17:44 18:58

Kang BeCe

“Dari hasil investigasi, dilapangan sudah dilakukan pengeboran, rencananya sebanyak 8 titik. Jelas ini melangar aturan, soalnya masyarakat tidak pernah mengizinkan atas aktivitas tersebut....”

Dongeng Sunda Cianjuran

CIANJUR - Tiga unit ken­ daraan masih tertimbun di­ antara puing-puing bangunan hotel Club Bali yang tertimpa longsor di blok DD 5 Nomor 56 komplek real estate Kota Bunga Cipanas, Desa Batula­ wang, Kecamatan Cipanas,

tiga bulan lalu. Ketiga ken­ daraan tersebut merupakan milik karyawan hotel. Berdasarkan pantauan dilokasi, bangunan hotel yang sudah porak-poranda akibat diterjang longsor itu terkesan dibiarkan. Tidak

ada tanda-tanda akan diban­ gun kembali oleh pihak pe­ milik hotel. Hanya terlihat sejumlah keamanan hotel masih berjaga-jaga disekitar lokasi hotel. KE HALAMAN A7

Guaran Tatang Setiadi

Cianjur Miang Miang Cianjur Si Aki ngajawab : Enya Ki Soma, Aki oge ngadenge hal eta ngan, sing percaya Dalem Anommah moal alergi kana saran tinu Lian, kukitu tea mah bener yen pelung geus jadi identitas Cianjur sanajan aya oge Hayam anu meh sarua jeung pelung contona di Aki aya nyaeta Hayam jago Perancis, matak tim mengbalna oge disebut tim ayam jantan terus di Makasar sarua jeung Perancis jujulukna ayam jantan, tah keur palsafah budaya Cianjur mah kurang pas sabab, Cianjur wajib ngajauhan sifat ujub, ria, takabur” mangka sanajan Hayam pelung jalugjug bari gaILUSTRASI/NANDANG S

gah, Tara iyeuh dilancarkeun awakna silih Bintih tapi kudu di kongkurkeun pa alus-alus sora, pan endah bari teu nganyeurikan batur. Si Nini nyambungan : Baruk

kitu Abah Soma? tapi leupas tina sagalana da Nini percaya Dalem Anom baris ngadangu ari kanu pihadeeunmah, nyatana pade­ pokan si Aki baris leuwih loba nu ngadongdon sabab ku di wangun­ na areal wisata budaya kota. Si Aki nyarita deui : bener Nini, ka tempat urangmah saacan diwangun eta areal budya oge geus ka anjangan kurang leuwih 40 bangsa umumna nu karep nalung­ tik Seni Budaya Cianjur angot lamun geus eta areal ngadegmah. Bah Soma nyarita deui : Atuh la­ mun kitu tempat Aki geus jadi salah sahiji tujuan wisata di cianjur? KE HALAMAN A7 ILUSTRASI/M YANUAR G/BC


HALAMAN

A2

OPINI

Pancasila tuh dasarnya sila 1-3, tujuannya sila 5, cara untuk mencapainya sila 4. Sujiwo Tejo Budayawan

RABU, 1 JUNI 2016

ASAL USUL

Pancasila “Sakti”

PADA waktu sedang maraknya pelaksanaan penataran P-4 (Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila) pada era Orde Baru, Pancasila di antaranya diberi predikat “sakti.” Bahkan tanggal 1 Oktober diperingati sebagai “Hari Kesaktian Pancasila.” Timbul berbagai pendapat dalam masyarakat mengenai makna Pancasila sakti tersebut; apa yang dimaksud dengan sakti? Apalagi akhir-akhir ini bangsa Indonesia mulai sadar diri betapa penting arti Pancasila untuk mendukung existensi negara-bangsa, sehingga Pancasila mulai diusung lagi ke permukaan, menjadi wacana di berbagai forum seminar dan diskusi. Bahkan kalau sejak reformasi tanggal 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila dilupakan, mulai tahun 2005, tanggal 1 Oktober diperingati lagi sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Oleh karena itu dipandang perlu untuk mendudukkan pengertian “Pancasila Sakti” secara proporsional, supaya tidak menimbulkan kesalah pahaman. Sakti memiliki makna tidak terkalahkan, tidak dapat ditaklukkan. Sakti biasanya menjadi predikat bagi seseorang yang memiliki suatu kekuatan tertentu, baik fisik maupun non fisik, sehingga tidak akan terkena segala macam senjata baik senjata tajam maupun senjata yang tidak nampak. Dalam bahasa Jawa terdapat ungkapan; “Ora tedas tapak paluning pande, sisaning gurendo,” menggambarkan seorang yang tidak akan terlukai oleh senjata apapun. Sakti merupakan kekuatan yang bersifat kemampuan bertahan diri dari segala macam ancaman dan gangguan. Sangat erat dengan istilah sakti adalah “ampuh,” yang biasanya dipergunakan untuk memberikan gambaran mengenai kehebatan suatu senjata. Senjata yang ampuh adalah senjata yang memiliki daya hancur yang luar biasa, sehingga tidak ada satu obyekpun yang mampu untuk menahannya. Sebagai contoh keris Empu Gandring adalah sangat ampuh, tiada pandang bulu siapapun yang terkena oleh keris tersebut pasti lebur. Sebaliknya Tunggulametung yang pertama terkena keris tersebut kurang sakti sehingga tidak mampu menahan ke-ampuhan keris Empu Gandring. Kalau istilah sakti memiliki konotasi defensif, ampuh lebih bermakna ofensif atau proaktif, meskipun batas ini tidak kaku, bahkan dapat saling berganti. Istilah sakti sering diberi padanan tangguh, perkasa dan sebagainya, merupakan istilah-istilah yang bombastis, lebih untuk konsumsi politis, untuk maksud dan tujuan politik tertentu, oleh karena itu istilah tersebut tidak digunakan dalam uraian ini, dan lebih dititik beratkan pada ketepatan Pancasila bagi bangsa Indonesia dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. ***

Bagi Bagipembaca pembacayang yangingin inginmengirimkan mengirimkan artikel artikelopininya, opininya,silakan silakankirim kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon Mohondilampirkan dilampirkanfoto fotodan dandata datapribadi pribadi dengan denganpanjang panjangartikel artikelminimal minimal1000 1000kata. kata.

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

1 Juni Lahirnya Pancasila

1

TEPAT hari ini, Rabu, 1 Juni 2016, 71 tahun sudah usia peringatan hari lahirnya Pancasila. Seolah kita diingatkan kembali oleh pidato mantan Presiden RI pertama, Ir Soekarno di depan Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), yang kemudian dikenang sebagai hari lahirnya Pancasila.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Pemimpin Redaksi Online Disma M Taryum. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Disma M Taryum. | Redaktur Yadi Haryadi | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana, B. Mustofa | Reporter Cetak: Susi Susilawati, M Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online Putra LS (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yushidtira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi. Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Koordinator Iklan : Suparjo. | Divisi Iklan: Retno, Yedi, Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Koordinator Sirkulasi : Iwan. | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Elin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Legal Officer Ebes | Divisi Umum: Adrian (IT), Herly Faisal, Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur. com l Info Layanan Pelanggan ; office: (0263) 2261814 CP: 087714421300/0857 94724178 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH SELURUH WARTAWAN WARTAWAN BERITA BERITA CIANJUR CIANJUR SELALU SELALU MENGENAKAN MENGENAKAN TANDA TANDA PENGENAL PENGENAL DAN DAN DILENGKAPI DILENGKAPI SURAT SURAT TUGAS TUGAS SERTA SERTA TIDAK TIDAK DIPERKENANKAN DIPERKENANKAN UNTUK UNTUK MEMINTA MEMINTA ATAU ATAU MENERIMA MENERIMA APAPUN APAPUN DARI DARI NARASUMBER NARASUMBER

Juni menjadi tanggal yang sangat penting, karena di situlah Pancasila telah lahir, dan inilah hari lahir dasar negara, pemersatu bangsa dari Sabang hingga Marauke. Tanggal 1 Juni sempat jadi perdebatan di era kepemimpinan Presiden Soeharto, atau di era rezim orde baru. Pasalnya, sikap pemerintah terhadap Pancasila ambigu. Pada tahun 1970, peme­ rintah orde baru melalui Kopkamtib melarang peringatan 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila. Kendati demikian, dalam perkembangan selanjutnya pemerintah orde baru justru mengembangkan Pancasila dengan memperkenalkan Eka Prasetya Panca Karsa, yang menjadi materi dalam penataran P4 yang sifatnya wajib bagi semua instansi, baik pemerintah maupun swasta. Sejak masa pemerintahan orde baru, sejarah tentang rumusan-rumusan awal Pancasila didasarkan pada penelusuran sejarah oleh Nugroho Notosusanto melalui buku Naskah Proklamasi jang Otentik dan Rumusan Pancasila jang Otentik. Setelah reformasi 1998, muncul banyak gugatan tentang hari lahir Pancasila yang sebenarnya. Setidaknya ada tiga tanggal yang berkaitan dengan hari lahir Pancasila, yaitu tanggal 1 Juni 1945, tanggal 22 Juni 1945 dan tanggal 18 Agustus 1945. Dan akhirnya tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai hari lahir Pancasila. Karena pada tanggal tersebut kata Pancasila pertama kali diucapkan oleh Bung Karno yang saat itu belum diangkat menjadi Pre­ siden pada saat mengucapkan kata Pancasila pada sidang Badan Penyelidik Usaha-usa­ ha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).

Sejarah lahirnya Pancasila Perjalanan panjang lahir­ nya Pancasila pada masa-masa akhir Perang Dunia II, kekalahan Jepang pada sekutu dalam perang Pasifik tidak lagi bisa disembunyikan. Hal ini mendesak Jenderal Kuniaki Koisi yang saat itu menjabat sebagai Perdana Menteri (PM) Jepang untuk mengumumkan sebuah rencana untuk negeri zamrud khatulistiwa ke depannya pada tanggal 7 September 1944. Hal yang diumumkan oleh Koisi ternyata adalah sebuah rencana untuk memerdekakan Indonesia ketika Jepang berhasil memenangkan perang Asia Timur. Pengumuman tersebut diharapkan akan membuat Indonesia berpikir bahwa pasukan sekutu adalah perenggut kemerdekaan mereka. Bibit itulah yang menjadi cikal bakal lahirnya Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Indonesia. Di mana muncul ketika pada 1 Maret, Kumakichi Harada memberitahukan tentang pembentukan badan yang bertugas menyelidiki usaha persiapan kemerdekaan dengan nama Dokuritsu Junbi Cosakai BPUPKI. Ketika BPUPKI secara resmi dibentuk pada 29 April 1945, yang ditunjuk menjadi ketua adalah Radjiman Wedyo­diningrat, didampingi oleh Raden Pandji Soeroso dan satu orang Jepang sebagai wakil ketuanya. Soeroso telah memegang posisi ganda, yaitu sebagai kepala sekretariat BPUPKI bersama Abdoel Gafar dan Masuda Toyohiko. Ketika didirikan, BPUPKI memiliki 67 anggota dengan 7 diantaranya merupakan orang Jepang yang tidak memiliki hak suara. Pada 28 Mei 1945, BPUPKI mengadakan sidang pertama mereka di gedung Volksraad,

Jalan Pejambon 6, Jakarta Pusat. Sidang hari pertama ini hanya merupakan upacara pelantikan, dan sidang sesungguhnya baru dimulai keesokan harinya selama empat hari. Pada sidang ini, Muhammad Yamin menyampaikan pidato dan merumuskan hal yang menjadi awal sejarah lahirnya Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Indonesia, yaitu ideologi Kebangsaan, ideologi kemanusiaan, ideologi ketuhanan, ideologi kerakyatan, dan ideologi kesejahteraan. Adapun pada tanggal 1 Juni 1945, Soekarno mencetuskan dasar-dasar kebangsaan, internasionalisme, kesejahteraan, ketuhanaan, dan mufakat sebagai dasar negara. Bung Karno juga memberi nama dasardasar tersebut Pancasila, dari kata panca yang berarti lima dan sila yang berarti dasar atau azas. Usulan Pancasila milik Soekarno kemudian ditanggapi dengan serius, menyebabkan lahirnya Panitia Sembilan yang berisi Soekarno, Mohammad Hatta, Marami Abikoesno, Abdul Kahar, Agus Salim, Achmad Soebardjo, Mohammad Yamin, dan Wahid Hasjim. Panitia ini kemudian bertugas untuk merumuskan ulang Pancasila yang telah dicetuskan oleh Soekarno dalam pidatonya. Rumusan selanjutnya yang nantinya menjadi pencipta sejarah lahirnya Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Indonesia adalah ketika dibuatnya Piagam Jakarta, di sebuah rapat nonformal pada 22 Juni 1945 dengan 38 anggota BPUPKI. Pada pertemuan ini, terjadi debat antara golongan Islam yang ingin Indonesia menjadi negara Islam dan golongan yang ingin Indonesia menjadi negara sekuler. Ketika mereka mencapai persetujuan,

dibuatlah sebuah dokumen bernama Piagam Jakarta yang di dalamnya terdapat usulan bahwa pemeluk agama Islam wajib menjalankan syariat Islam. Rancangan ini akhirnya dibahas secara resmi pada tanggal 10 dan 14 Juli 1945, di mana dokumen ini dipecah menjadi dua, bernama Dekla­ rasi Kemerdekaan dan Pembukaan. Singkat cerita, di penghujung tahun 1949, Republik Indonesia harus menerima rumusan penggantian bentuk pemerintahan menjadi negara federal dan hanya menjadi negara bagian Belanda. Pada masa kini, sudah terbentuk kerangka Pancasila yang hampir mengikuti Pancasila modern. Beberapa bulan setelah menjadi Republik Indonesia Serikat (RIS), banyak negara bagian yang memilih bergabung dengan RI Yogyakarta, dan setuju mengadakan perubahan konstitusi RIS menjadi UndangUndang Dasar Sementara (UUDS). Perbaikan Rumput Taman Gedung Pancasila Pada era kehancuran RIS ini, kerangka Pancasila belum berubah dari era awal RIS dibentuk oleh Belanda. Berlanjut pada 5 Juli 1959, Presiden Soekarno akhirnya memutuskan untuk menetapkan UUD yang disahkan pada 18 Agustus oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) untuk menggantikan UUDS yang gagal menciptakan kestabilan negara pada saat itu. Menyusul penggunaan kembali UUD 1945, Pancasila yang menjadi rumusan resmi adalah Pancasila dalam pembukaan UUD, yang merupakan Pancasila yang berlaku hingga di era modern saat ini. (net/ dari berbagai sumber) ***

Selera Humor Di Pengadilan

Mencuri Mangga

Hakim: “Anda kenal dengan tersangka?” Saksi: “Tidak pak!” Hakim (mengulang): “Anda tidak kenal dengan orang ini?” Saksi: “Kalau dia kenal, namanya Kadir, bukan Tersangka.” Hakim (mulai jengkel): “Jadi anda kenal dengan saudara Kadir?” Saksi: “Tidak Pak.” Hakim (geram): “Lhoo... Tadi katanya kenal?!” Saksi: “Sama Kadir kenal, sama saudaranya tidak!” Hakim: “GRRRRR!” *Lempar saksi pake palu*

Suatu hari, seorang anak memanjat pohon mangga, hendak mencuri mangga. Tiba-tiba, ia kepergok sama yang punya pohon. Pemilik pohon: Hei, sedang apa kamu disitu? Anak: (Menjawab dengan gugup) Anu Pak. Saya lagi cari sarang burung. Pemilik pohon: Buat apa? Anak: (Tambah gugup) Eee... buat bikin rujak Pak.

Nama Jalan Di Jakarta Seorang turis bule datang yang baru pertama kali datang ke Jakarta sedang berkeliling untuk mengenal jalan-jalan yang ada. Saat istirahat, turis bule itu bertanya kepada seorang teman pemandunya. (setelah di translate dialognya begini,..) “Saya heran dengan orang Indonesia, apakah bisa menghafal nama jalan yang begitu panjang?” keluh turis bule itu. “Nama jalan yang mana, Sir?” “Nama jalan, “Jalan PelanPelan, Banyak Anak Menyeberang”.

LAYANAN SMS

0857 9363 0647

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! RABU, 1 JUNI 2016

Kota Dollar, Penyebab Harga Tanah Mahal

Jelang Ramadhan PSK Gadog “Munggahan” di Kampung

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

MELONJAK-Harga jual tanah dikawasan wisata Cipanas setiap tahun melonjak.

CIPANAS-Tingginya harga jual tanah di kawasan wisata Cipanas tidak terlepas karena banyaknya investor tanah yang masih menjadikan kawasan Cipanas sebagai daerah yang memiliki nilai bisnis tinggi. Terbukti setiap tahun selalu saja terjadi kenaikan harga jual tanah di daerah yang sering disebut sebagai kota dollar itu. Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan Desa Cipanas, Kecamatan cipanas, Ceceng Mudatsir mengatakan, harga tanah di kawasan Cipanas jika mengacu kepada Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) terbagi ke dalam beberapa katagori yakni kawasan yang dinilai sebagai nomor satu dan kawasan nomor dua. Untuk objek tanah yang berada di daerah perkampungan sekarang ini bisa mencapai satu juta lebih per meternya. Seda“NJOP tanah di ngkan untuk harga sini paling tinggi jual per meter tayang terletak mencapai lebih nah di lokasi pinggir jadari Rp 1 juta lan bisa mencapai tergantung lokasi Rp3 juta bahkan lebih. tanah. Ketentuan “NJOP tatersebut sangat nah di sini paling mencapai berbeda jauh tinggi lebih dari Rp 1 juta dengan harga tergantung lokasi yang ada di tanah. Ketentuan sangat dipasaran ...” tersebut berbeda jauh dengan harga yang ada di dipasaran. Untuk luas satu meter tanah bisa mencapai Rp 2 juta bahkan mencapai Rp 3 juta” ungkap Ceceng kepada “BC”, Selasa (31/5) Dengan banyaknya Tanah Milik Desa (TMD) yang ada di Desa Cipanas, sudah seharusnya pemerintah desa menginventarisir aset milik desa. Hal itu bertujuan agar dengan aset yang dimilki bisa dimaksimalkan untuk medapatkan Penghasilan Asli Desa (PADes). Adanya potensi besar yang dimilki oleh wilayahnya tersebut, diharapkan kedepan pemerintah desa bisa lebih memaksimalkan potensi yang ada. Karena bukan tidak mungkin dengan harga tanah yang tinggi tanah yang dimiliki aset desa bisa lebih dioptimalkan. (mbh)

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

LENGANG-Kawasan wilayah Desa Gadog, Kecamatan Cipanas terlihat lengang. Gadog yang disebut "surganya" Cipanas itu mulai pudar seiring perkembangan teknologi.

PEKERJA Seks Komersial (PSK) yang selama ini beroperasi di kawasan wisata Cipanas keberadaanya cukup sulit untuk dideteksi. Kalau sebelumnya kebanyakan berada di daerah Gadog, Kecamatan Pacet, kini sepertinya tidak lagi. Kalaupun ada mereka cukup sulit untuk dilacak.

P

e n g g u n a a n teknologi menjadi salah satu alasan kenapa PSK sulit dilacak. Mereka tidak lagi mangkal, melainkan menggunakan sarana ko-

munikasi seperti hand phone dalam menjajakan diri. Menjelang bulan puasa, para PSK yang kebanyakan dari luar Cipanas itu masih sering “munggahan”. “Biasanya menjelang bu-

Wisatawan Timur Tengah Sering Bikin Ulah

DOK BERITA CIANJUR

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

SEWA VILLA-Sejumlah warga Timur Tengah memanfaatkan liburan dengan menyewa sejumlah villa. Keberadaan mereka kini meresahkan masyarakat akibat sering berulah.

CIPANAS-Keberadaan warga Timur Tengah yang menghuni disejumlah villa diareal Kota Bunga Cipanas banyak dikeluhkan warga sekitar. Mereka acap kali membuat ulah yang dianggap merugikan masyarakat sekitar. Salah serang warga Desa Sukanagalih, Kecamatan Pacet, Iis Rohilah (50) menganggap, selama ini pengawasan terhadap wisatawan khsususnya dari Timur Tengah yang datang ke

kawasan Cipanas sangat lemah. Sehingga keberadaan wisatawan tersebut banyak menimbulkan permasalahan sosial. “Wisatawan yang paling banyak dikeluhkan oleh sebagian masyarakat di sini merupakan wisatawan dari Timur Tengah yang kerap berlaku tidak sopan dan kerap bertindak arogan terhadap warga,” kata Iis saat ditemui “BC”, Selasa (31/5). Kondisi tersebut kata dia

ditengarai akibat lemahnya pengawasan. Banyak wisatawan yang berlibur di kawasan Cipanas menganggap di kawasan Cipanas penegakan hukum masih longgar. Hal ini yang mendorong mereka bisa berbuat semenamena terhadap masyarakat lokal. “Saya sendiri kerap menjumpai wisatawan khusunya yang datang dari negara Timur Tengah, kerap berbuat ulah dengan cara menggunakan kendaraan roda dua tanpa mematuhi rambu lalu lintas,” paparnya. Komandan Regu (Danru) Petugas pengamanan Kota Bunga Cipanas, Hendra mengakui, jika selama ini keberadaan wisatawan asal Timur Tengah yang menghuni disejumlah villa di Kota Bunga kerap membuat ulah sehingga menimbulkan kekisruhan. “Biasanya mereka membuat ulah dengan cara menggunakan kendaraan motor dengan knalpot bising. Jelas sangat mengganggu terhadap penghuni lain yang ada di Kota Bunga dan masyarakat yang datang ke lokasi Kota Bunga,” kata Hendra. Karenanya, pihaknya tengah gencar melakukan pengawasan terhadap wisatawan asing dengan cara melakukan pendataan terhadap kendaraan sepeda motor yang selama ini disewakan kepada wisatawan yang berasal dari Timur Tengah itu. “Apalagi nanti setelah lebaran, biasanya jumlah wisatawan asal Timur Tengah yang datang ke kawasan ini jumlahnya pasti bertambah sehingga memerlukan pengawasan yang ekstra,” tandasnya. (mbh)

lan puasa seperti ini para PSK itu munggahan atau pulang ke kampung halamannya. Mereka akan datang lagi pada akhir puasa dan setelah lebaran. Itu sepertinya masih menjadi tradisi mereka untuk berkumpul dengan keluarga,” kata Hardiansyah (30) warga Kecamatan Pacet. Menurutnya, praktek prostitusi yang saat ini terjadi sudah mulai bergeser. Para PSK menggunakan pola antar jemput atau deliveri. “Dulu kawasan Gadog terkenal sebagai tempat lokalisasi. Namun seiring dengan kemajuan zaman perlahan jumlah pelaku prostitusi di kawasan tersebut semakin berkurang bahkan nyaris ti-

dak ada,” katanya. Sebelumnya, Kepala Seksi Pelayanan Desa Gadog, Kecamatan Pacet, Misbahudin, menampik jika diwilaya Gadog sekarang ini masih banyak terdapat pelaku prostitusi. Kendati demikian, pihaknya pun tidak memungkiri jika Gadog kerap di identikkan sebagai daerah prostitusi. “Kalau dulu iya seperti itu. Namun untuk sekarang ini keberadaan pelaku prostitusi di daerah Gadog nyaris tidak ada. Saya tahu banyak, karena saya asli orang

Gadog,” katanya. Menurut Misbahudin, dengan pesatnya kemajuan teknologi seperti sekarang ini para pelaku prostitusi selangkah lebih maju dalam menjalankan bisnis haramnya. Sehingga keberadaannya semakin sulit di deteksi. “Dengan adanya teknologi yang mereka gunakan sekarang ini, tak jarang para pelaku prostitusi bisa menjalankan aksinya dengan menyasar pelanggan melalui media sosial,”paparnya. (mbh)

Akibat Terminal Cipanas Menyempit, Angkum Parkir Dibahu Jalan

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

ANGKUM-Akibat sempitnya lokasi terminal Cipanas, sejumlah angkum parkir sembarangan dibahu jalan.

CIPANAS-Keberadaan terminal Cipanas yang terbilang sempit tidak cukup layak jika dimasukkan dalam kategori tipe C. Kondisinya semakin parah ketika terjadi bongkar muat barang didalam ­areal terminal. Ketua Jalur Angkutan Umum (angkum) Jurusan Cibodas-Salajambu Acep (60), mengungkapkan, selama ini harapan para sopir angkum yang ada di kawasan Cipanas khususnya sopir angkum yang berada di bawah naungannya sangat mendambakan adanya pembangunan terminal yang ­layak ntuk dimanfaatkan. “Dengan jumlah kendaraan

angkum yang berada di kawasan Cipanas berasal dari berbagai trayek, lokasi terminal yang ada saat ini sangat tidak layak, karena selain digunakan untuk angkum juga difungsikan sebagai areal bongkar muat barang,” kata Acep kepada “BC”, Selasa (31/5). Dikatakanya, saat ini di terminal Cipanas tersebut menampung angkum jurusan Cipanas-Cianjur, Cipanas-Mariwati, dan puluhan trayek angkum lainnya. Karenanya, ia sangat menyayangkan sikap pemerintah yang dulu mengeluarkan izin untuk pembangunan pasar tradisional Cipanas, karena dampaknya sekarang ini areal

yang terdapat di lokasi terminal menjadi menyempit. “Jika sudah seperti ini jadinya, kami harus menyandarkan diri kepada siapa karena hingga saat ini pemerintah seolah tidak peduli kepada kami. Maka jangan salahkan kami jika sekarang ini banyak angkum yang menjadikan jalanan sebagai terminal,” katanya. Sementara itu, Anggota Forum Komunitas Cipanas, yang juga pengguna jasa angkutan umum, Muhammad Jaelani, menilai jika selama ini tidak terlihat adanya keseriusan dari pemerintah terkait dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya. “Seharusnya dinas terkait inisiatif sendiri untuk membangun terminal di kawasan ini. Jangan seperti sekarang, akibat tidak adanya fasilitas yang memadai banyak pengemudi angkum yang mengeluh,” katanya. Selain itu, pihaknya pun sangat menyangkan kondisi yang sekarang terjadi akibat dampak yang ditimbulkan karena ketiadaan terminal yang layak. Banyak angkum yang menjadikan beberpa ruas jalan di kawasan Cipanas sebagai terminal bayangan, akibatnyamembuat sebagian jpengguna jalan menjadi tersendat. “Saya harap keluhan dari sopir angkutan ini bisa di dengar oleh pemerintah, dan segera mengadakan pembangunan terminal yang layak di kawasan ini. Karena selain akan membuat para sopir nyaman juga akan membuat masyarakat menjadi aman,”tandasnya. (mbh)


CIANJUR M

HALAMAN

A4

RABU, 1 JUNI 2016

Disdik Dukung Program Maghrib Mengaji CIANJUR-Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur mendukung langkah yang dicanangkan bupati dan wakil bupati, terkait program gerakan maghrib mengaji. Munculnya program tersebut juga datang dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Sangat mendukung pencanangan gerakan mengaji itu, karena generasi muda sekarang kecenderungannya tentang masalah agama begitu kurang diperhatikan,”

ujar Sekretaris Disdik Cianjur, Jumati, Sebetulnya jelas Jumati, seluruh siswa sekolah di Kabupaten Cianjur sudah melakukan kegiatan tersebut dengan adanya pengajian massal. Terlebih dengan pelajaran Baca Tulis Al Quran (BTQ), setiap sepekan sekali di jam dan hari-hari tertentu digelar pengajian yang diikuti seluruh siswa. “Tidak hanya di sekolah negeri saja, sekolah swasta juga sudah menerapkan

Tidak hanya di sekolah negeri saja, sekolah swasta juga sudah menerapkan pelajaran BTQ itu. Biasanya setiap hari Senin dan Jumat.” pelajaran BTQ itu. Biasanya setiap hari Senin dan Ju-

mat,” katanya. Selain di sekolah-sekolah, gerakan mengaji di Kabupaten Cianjur sudah diterapkan dan merambah hingga ke desa-desa. Bahkan saat ini, setiap desa yang ada di Cianjur harus memiliki satu penghafal Al Quran. “Kalau biasanya setiap akhir semester sekolah selalu di gelar lomba debat bahasa, sekarang sudah mulai berubah dengan adanya lomba pidato agama dan pengajian,” ungkapnya. (pls)

BERITA CIANJUR/ISTIMEWA

Tingkatkan Kedisiplinan Kerja

Langkah Awal Dinas Pendidikan Merubah Sistem Kinerja DINAS Pendidikan Kabupaten Cianjur terus melakukan beberapa perubahan, sebagai upaya untuk neningkatkan efektifitas kinerja para pegawai yang berada di bawah lingkungan

U

saha dalam mencapai tujuan nasional diperlukan adanya pegawai negeri yang penuh kesetiaan dan ketaatan pada Pancasila dan Undang–Undang Dasar (UUD) 1945, bermental baik, berwibawa, berdaya guna dan berhasil guna,

berkualitas tinggi, serta mempunyai kesadaran tinggi akan akan tanggung jawabnya sebagai aparatur negara, abdi negara, serta abdi masyarakat. Kinerja instansi pemerintah adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian sasaran ataupun tujuan instansi pemerintah sebagai penjabaran dari visi, misi dan rencana strategi instansi pemerintah, yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatankegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan. Perbaikan kinerja pemerintah dapat terlaksana bila setiap instansi pemerintah menegakkan disiplin PNS. Disiplin tersebut

2016 kami ingin memiliki suatu perubahan dengan menerapkan program baru yang telah direncanakan sebelumnya.” Jumati Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur

tidak terjadi hanya untuk sementara. Penerapan peraturan disiplin PNS harus tegas dan konsisten. Selain itu diharapkan PNS wajib menjaga dan mengembangkan etika profesinya, seperti yang saat ini sedang digagas oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur. Dikatakan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Jumati, tahun 2016 merupakan salah satu langkah awal Disdik untuk merubah semua sistem kinerja agar lebih baik daripada sebelumnya. “2016 kami ingin memiliki suatu perubahan dengan menerapkan program baru yang telah direncanakan sebelumnya,” katanya. Rencana program yang akan dilakukan disdik diantaranya menerapkan aturan yang sangat ketat terhadap para pegawai, seperti disiplin waktu, memberikan sanksi yang tegas kepada para pegawai yang melanggar, serta memberikan pelatihan dan pembinaan kepada para guru. Berdasarkan hasil laporan tahun 2015. Disdik Cianjur banyak menerima informasi mengenai kinerja karyawan serta pelanggaran karyawan, seperti kasus pungli di sejumlah wilayah maupun kasus lainnya. “Guna mengantisipasi terjadinya berbagai bentuk pelanggaran kami akan melakukan pengawasan secara rutin, dan menerapkan sistem bergilir diberbagai tempat atau wilayah,” ungkapnya. (pls)

Disiplin Waktu Solusi Belajar Efektif CIANJUR-Disiplin merupakan kepatuhan terhadap peraturan atau tunduk pada pengawasan atau pengendalian. Kedua disiplin yang bertujuan mengembangkan watak agar dapat mengendalikan diri, agar berprilaku tertib dan efisien. Berkualitas atau tidaknya belajar siswa sangat dipengaruhi oleh paktor yang paling pokok yaitu kedispilan, disamping paktor lingkungan, baik keluarga, sekolah, kedisiplinan setra bakat siswa itu sendiri. Hanya saja untuk belajar secara konsisten tidaklah segampang yang dikira karena membutuhkan kesadaran diri, dimana kesadaran diri tersebut dapat termanifestasi dalam disiplin belajar. Definisi disiplin belajar

sangat banyak dari ahli-ahli pembelajaran, namun dalam sebuah tulisan artikel yang ditulis oleh Nonong Winarni, seorang Kasi Kurikulum SMA/SMK Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, dibawah ini diungkapkan bagaimana cara belajar yang efektif. Belajar emang nggak seterusnya menyenangkan. kalau enak, ya belajar. tetapi sebaiknya setiap hari biasakanlah berdisiplin waktu untuk belajar. Berikut ini tips dari Mr. Tips gimana cara belajar efektif. Suasana Hati, Ciptakanlah suasana yang positif untuk belajar. Bisa dilakukan dengan menentukan waktu, lingkungan dan sikap belajar yang sesuai dengan pribadimu. Buat ruang belajar kamu senyaman mungkin se-

hingga kmu bisa belajar dengan tenang dan konsentrasi penuh. Pemahaman Tandai informasi bahan pelajaran yang tidak kamu mengerti. Fokuskan perhatianmu pada bahan tersebut. Bentuk kelompok belajar yang anggotanya teman-teman yang kamu kenal, dalam artian jangan salah memilih teman. Kilas Ulang Setelah belajar satu bagian, berhentilah dan ulangi bahan dari bagian tersebut dengan kata-kata yang kamu buat sendri. Cobalah buat tulisan-ulisan singkat mengenai bagian itu dalam sebuah catatanmu.

Telaah dan Pelajari Kembali Kalau ada beberapa bagian yang belum kamu mengerti juga, carilah bahan lain yang terkait dengan bagian itu. Bisa dari buku teks, artikel, internet, selebaran dan sumber-sumber lain yang bisa kamu percaya. Mengingat Setelah belajar beberapa waktu. Tutuplah buku pelajaran tersebut dan kamu memejamkan mta untuk menggambarkan yang kamu baca tadi. Metode Menulis Kamu juga bisa belajar dengan cara menulis. Karena dengan menulis maka otak akan bisa lebih mengingat daripada sekedar dibaca apalagi dihapal, yang akan mem-

buat kamu tambah pusing. Membuat Ringkasan Ini termasuk metode yang sangat lazim. namun kamu seharsnya membuat ringkasan yang lain dari biasanya. Ringkasan itu bisa saja hanya berupa bagan a t a u skema. (pls)

Nonong Winarni Kasi Kurikulum SMA/SMK Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur


MENGAJAR

HALAMAN

A5

RABU, 1 JUNI 2016

PROGRAM pemerintah yang lebih mewajibkan sekolah lanjutan seperti SMK dibandingkan SMA, tentunya tidak serta merta asal dalam menentukan kebijakan. Keunggulan SMK yang dinilai bisa menyiapkan siswanya bersaing dalam dunia kerja memang benar adanya.

SMK Ar-Rahmah (Stekmal), Siapkan Lulusan Siap Kerja

S

elain memper­ dalam satu bidang pelajaran. Lulusan SMK pun dinilai bisa lebih banyak memiliki pengalaman kerja yang salah satunya direa­ lisasikan dalam bidang studi Praktek Kerja Lapangan (PKL). Sedangkan muridmurid SMA, mereka cende­ rung aktif saat mendapat­ kan pelajaran di sekolah saja. Kepala SMK Ar- Rahmah (Stekmal,red), Halida Indri­ yani, membenarkan hal itu. Ia pun mengatakan, metode belajar siswa SMK, lebih banyak mengembangkan praktik ketimbang teori. Bahkan, mereka bisa mem­ peroleh penghasilan dari apa yang dikerjakan saat melakukan praktik kerja. “Kalau di SMK kan kita bukan mengajarkan teori saja, tapi praktiknya juga. Sehingga, pengalaman mereka jauh lebih banyak ketimbang murid SMA,” terangnya saat ditemui “BC” di ruang kerjanya, Se­ lasa (31/5). Dia mengakatakan, selain menda­ patkan banyak ilmu dalam dunia usa­ ha ataupun kerja. Pihak sekolah pun, tentunya

BERITACIANJUR/PUTRALUGINASUKMA

PENDAFTARAN-Sejumlah siswa sedang melakukan registrasi pendaftaran bursa kerja yang dibuka oleh pihak sekolah (Stekma,red).

Kalau di SMK kan kita bukan mengajarkan teori saja, tapi praktiknya juga. Sehingga, pengalaman mereka jauh lebih banyak ketimbang murid SMA.” membantu siswa untuk menyalurkan minat dan bakatnya dalam dunia kerja setelah mendapat kelulu­ san. “Untuk sekolah Stekmal sendiri, kita tak hanya mem­ berikan ilmunya saja. Na­ mun,

memberikan mereka ke­ sempatan bersaing dalam dunia kerja. Bahkan, kami sudah melakukan MoU de­ ngan beberapa perusahaan termasuk perusahaan asing di luar negeri,” terangnya. Hasilnya, sambung Indri, banyak siswa yang ak­hirnya mendapat kesempatan kerja di perusahaan as­ ing ternama. Bahkan, be­ berapa orang yang telah disalurkan melalui se­ kolah, kini bisa memi­

liki hidup yang layak. “Sekarang mah, banyak siswa yang lulusan dari sini hidupnya sudah mapan. Dan kami pun yakin, lulusan dari Stekmal mampu bersaing di perusahaan-perusahaan yang ditunjuk,” bebernya. Dalam setiap kelulusan, lanjutnya, hampir dari 70 persen lulusannya mampu memanfaatkan minat dan bakatnya di berbagai peru­ sahaan. Sedangkan, sisanya, mereka melakukan studi baru dengan melanjutkan kuliah di beberapa universitas. “Alhamdulillah yah, hampir 70 persen lulusan kita diterima dengan baik di berbagai perusahaan yang kami salurkan. Tapi ada juga yang memang mampu dan meneruskan pendidikannya ke universitas,” tandasnya. (pls)

BERITACIANJUR/PUTRALUGINASUKMA

Profesi Guru menjadi Panggilan Nurani

PAHLAWAN tanpa tanda jasa, sering sekali di­ sematkan bagi para guru yang rela mengabdi pada Negara dan masyarakat untuk ikut mencerdaskan anak bangsa. Kalimat itulah yang mendorong Riska Octaviani Memet, wanita kelahiran Bandung, 28 Oktober 1983 untuk mengabdi­ kan dirinya sebagai pengajar di SMK Ar-Rahmah (Stek­ mal) Cianjur. Wanita yang mengambil jurusan pen­ didikan Bahasa Inggris di STKIP Siliwangi, Ban­ dung ini, mengaku se­ nang dengan profesinya sebagai pengajar. Bah­ kan, sebelumnya, diri­ nya pun pernah men­ dapat tawaran kerja dari salah satu perusa­ haan besar di Jakarta dan menolaknya de­

ngan alasan lebih terpanggil menjadi guru. “Saya memilih guru kare­ na panggilan hati. Meskipun sebelumnya, saya pernah di­ tawari untuk bekerja di salah satu perusahaan besar di Ja­ karta, tapi saya pun meno­ laknya,” akunya. Dia pun mengaku, berga­ bung menjadi guru di Stek­ mal memang tak mudah un­ tuk dilakukan. Bahkan, imej buruk yang terbentuk di kalangan masyarakat tidak membuatnya untuk mundur dari pengabdiannya itu. “Imej buruk sekolah me­ mang sudah terbentuk, tapi sebetulnya itu hanya melihat kemasan dari luarnya saja. Padahal, dalam keseharian mereka bisa dikatakan lebih baik. Tidak hanya sistem belajarnya saja diperbaiki. Namun, mereka pun ditun­ tut untuk rajin beribadah,” terangnya. Untuk menghadapi mu­ ridnya yang berprilaku me­ nyimpang, Rizka mengaku, memiliki banyak cara khu­ sus. Salah satunya dengan melakukan pendekatan ko­ munikasi agar siswa mampu

terbuka ketika meng­ hadapi masalahnya. “Kebetulan saya juga berperan seba­ gai BK di sekolah ini (Stekmal), saya jadi paham cara menganali­ sis siswa dari berbagai aspek. Selain itu, saya juga jadi tau cara meng­ hadapi mereka seperti apa,” terangnya. Meski demikian, dirinya mengaku ikh­ las menjalankan pro­ fesinya sebagai guru. Sehingga apa yang di­ jalankannya itu bisa bermanfaat bagi se­ mua orang, khususnya murid-murid sebagai bekal di masa nanti. “Saya sangat ikhlas menjalankan peker­ jaan ini, semoga apa yang saya kerjakan bisa memberikan bekal bagi masa depan para murid. Selain itu, saya juga jadi punya kepuasaan tersendiri ketika melihat mere­ ka menjadi orang sukses,” tutupnya (pls)

BERITACIANJUR/PUTRALUGINASUKMA


HALAMAN

A6

CISEL

Harga Daging Sapi di Patok Rp 100 ribu/Kg MENGHADAPI Ramadan, Pemkab Cianjur mematok harga daging sapi Rp 100.000 per kilogram. Kepastian tersebut dilakukan setelah dilakukan rapat koordinasi tentang pengendalian harga sembako jelang bulan suci Ramadan dan Idul Fitri di Pasar Induk Cianjur (PIC) Pasir Hayam, Selsa (31/5). “Setelah berkomunikasi dengan sejumlah pedagang daging dan menjadi kesepakatan bersama, kita putuskan

harga daging sapi menghadapi Ramadan dan Idul Firi Rp 100.000/kilogram,” kata Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman kepada sejumalah wartawan usai menggelar rakor. Kesepakatan tersebut dipastikan tidak akan mengecewakan baik untuk pedagang maupun pembeli. “Kita pastikan harga sembako lainnya juga akan normal dan stok selalu ada sampai jelang Idul Fitri nanti,” ujarnya.(bis)

RABU, 1 JUNI 2016

Masyarakat Agar Ikut Sukseskan Maghrib Mengaji PEMERINTAH Kecamatan Campakamulya mengajak masyarakatnya untuk menyukseskan program maghrib mengaji yang merupakan satu diantara program kerja Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar (IRM).

P

rogram maghrib mengaji itu tidak hanya berlaku bagi masyarakat Kabupaten Cianjur, tetapi seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) beserta staff yang harus diikuti setiap hari mulai dari waktu maghrib hingga pukul menjelang waktu shalat isya. “Kami minta masyarakat Campakamulya agar menyuruh anak-anaknya saat maghrib tiba untuk men-

gaji Al Quran,” kata Camat Campakamulya, Aris H, saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) di Aula Kecamatan Campakmulya, kemarin (31/5). Diungkapkan Aris, untuk menyukseskan program maghrib mengaji itu, pihaknya telah membentuk kepengurusan yang melibatkan masyarakat, mulai dari tingkat RT, RW, Desa hingga kecamatan, telah terbentuk Forum Dewan Gerakan Mengaji.

“Kami berharap pembentukan kepengurusan ini dapat mendorong masyarakat Campakamulya untuk membudayakan pengajian, terlebih Campakamulya ini sebagai daerah Islami hingga banyak pondok pesantrennya,” ungkapnya. Selain itu, Aris mengimbau, masyarakat saat tiba maghrib untuk tidak menyalakan alat elektronik yang mengeluarkan suara, seperti televisi, radio dan lainnya. Pihaknya akan terus menso-

Pemkab Cianjur Serius Perangi Narkoba CIANJUR-Pemkab Cianjur serius menyatakan perang terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Pasalnya, narkoba merupakan ancaman terbesar yang dapat merusak generasi bangsa. Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan, kejahatan narkoba merupakan permasalahan yang sangat serius. Sebab itu, memerlukan

penangan yang sangat serius. “Kejahatan narkoba menjadi pemicu kejahatan lain, seperti perampokan, kekerasan seksual, dan kejahatan lainnya,” kata Herman, dalam kegiatan Training of Trainers (ToT) Perbedayaan Masyarakat Bidang P4GN Penggiat Anti Narkoba, belum lama ini. Diungkapkan

BC-IklaN

Herman, perang terhadap kejahatan narkoba bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Tetapi, seleuruh elemen masyarakat terutama keluaraga. “Mari kita mulai dari keluarga kita dan lingkungan sekitar kita, dengan memastikan keluarga dan lingkungan sekitar kita terbebas dari kejahatan narkoba,” ungkapnya.

Herman menegaskan, Pemkab Cianjur bertekad untuk menyelamatkan seluruh generasi muda dan masyarakat Cianjur dari jeratan narkoba. “Kami akan terus melakukan langkah-langkah dan upaya untuk menghilangkan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di tanah Cianjur,” tegasnya. (gap)

sialisasikan agar masyarakat menyukseskan program maghrib mengaji. Sebab, keberhasilan program harus dikuti peran serta masyarakat dan aparat. “Karena itu, kami berharap seluruh komponen masyarakat ikut terlibat untuk menyukseskan program maghrib mengaji tersebut,” harapnya. Sementara itu, sejumlah guru mengaji di Kecamatan Campakamulya, mendukung

DOK

program yang diluncurkan Pemkab Cianjur dengan maghrib mengaji. Saat ini, anak-anak usia sekolah SD, SMP maupun SMA/SMK setiap hari membludak memadati mushola dan masjid sebagai tempat pengajian. “Kami setiap hari melayani anak-anak yang belajar membaca Al Quran antara 25-30 anak,” kata H Bardan, seorang guru mengaji di Pontren Al-Goniyah yang ada di Desa Cibanggala. (zen)

PLN Rayon Sukanagara Sosialisasi Ketenagalistrikan

INFO IKLAN 0877 0841 3364 / 0857 9472 4178

KEHILANGAN STNK Nopol F 3038 ZY a.n ENI

JUAL LAPTOP Beli Laptop/ Notebook Bonus Modem, Cooling Pad, Mouse, Mouse Pad, Protec keyboard. Harga Mulai 3Jt-an. Axindo Jayatech Telp. (0263) 270315 HP 0878 2332 2828

Mari Beriklan di..

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

beritacianjur.com

CAMPAKAMULYA- PT PLN (Persero) Rayon Sukanagara menggelar pembinaan dan sosialisi keselamatan ketenagalistrikan dan keselamatan kesehatan kerja (K3) di Aula Kantor Kecamatan Campakamulya, kemarin (31/5). Manajer PT PLN (Persero) Rayon Sukanagara, Engkus Maliki, mengatakan, kegiatan itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan listrik selama bulan puasa. Pasalnya, wilayah Campkamulya merupakan satu diantara daerah yang rentan dengan gangguan listrik. Sejumlah gangguan

Contact Person

5AAEB7F6

08971663866

-

listrik di wilayah itu, jelas Engkus, sebagian besar diakibatkan faktor alam seperti, terjadinya longsor, dan pohon tumbang yang menimpa jaringan kabel utama. “Upaya yang kami lakukan secara rutin adalah pemeliharaan ROW dan pangkas pohon. Namun gangguan eksternal lainya seperti layang-layang dengan kawat, itu kadang terjadi terlebih di bulan puasa nanti. Sebab itu, kami juga mengimbau agar masyarakat lebih berhatihati, karena bisa membahayakan diri sendiri. Bisa tersetrum dan menyebabkan kematian dan seketika

juga aliran listrik langsung terputus,” jelas Engkus, kepada “BC”, kemarin. Bukan hanya pembinaan dan sosialisasi saja, tutur Engkus, pihaknya juga secara rutin melakukan pengecekan peralatan yang dilakukan setiap dua minggu satu kali. “Jumlah pelanggan Rayon Sukanagara mencapai 68.183 yang tersebar di tujuh kecamatan yakni, Kecamatan Sukanagara, Pagelaran, Pasir Kuda, Campakamulya, Campaka, Takokak, dan sebagaian Kecamatan Cibeber. Dan sebagian besar merupakan pelanggan R1 dengan daya 450-900 watt,” tuturnya. (zen)


HALAMAN

A7

NEWS+A

Dari hasil investigasi, dilapangan sudah dilakukan pengeboran, rencananya sebanyak 8 titik. Jelas ini melangar aturan, soalnya masyarakat tidak pernah mengizinkan atas aktivitas tersebut ... Farid Ketua Forum Masyarakat Peduli Cianjur (FMPC)

RABU, 1 JUNI 2016

... Arogansi Kaki Tangan PT.PYI DARI HAL A1...

Pelaksanaan pengeboran sumur bor yang diduga dilakukan atas perintah dari PT PYI, rencananya dilokasi itu akan dibangun delapan titik sumur bor. “Dari hasil investigasi, dilapangan sudah dilakukan pengeboran, rencananya sebanyak 8 titik. Jelas ini melangar aturan, soalnya masyarakat tidak pernah mengizinkan atas aktivitas tersebut. Jadi jangan mendapat rekomendasi izin Surat Izin Pengeboran (SIP) kelengkapan syarat dari bawahpun sudah tidak ada,” ujar Farid, kepada “BC”, Selasa (31/5). Tidak hanya itu ungkap dia, persyaratan dari instansi terkait di Cianjur saja belum ada seperti IMB, Amdal dari BLHD dan dinas lainnya. Untuk itu, kami minta tindakan tegas dari aparat pemkab Cianjur ataupun penegak hukum di Cianjur atas tindakan yang dilakukan perusahaan. “Jika aparat hanya berpangku tangan saja, maka kami bersama masyarakat akan segera bertindak tegas,” kata dia. Belum lagi sambung Farid, tangal 2 Juni nanti rencannya akan ada pelatakan batu pertama oleh pihak perusahaan, padahal izinnya belum pernah ada, bahkan masyarakat tidak menghendakinya. Untuk itu kami bersama masyarakat akan terjun langsung melakukan aksi parlementer jalanan. “Terpaksa akan kami

lakukan, ini sebagai bentuk kekecewaan, serta luapan dari aspirasi masyarakat, bahwa kami menolak keras rencana pembangunan mega industri yang akan menghilangkan ratusan ton lumbung padi,” tegasnya. Diperoleh keterangan dari pihak Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Cianjur, jika perusahaan hingga saat ini belum mengantongi izin berupa Analisa Dampak Lingkungan (AMDAL) yang diterbitkan BLHD. Kepala BLHD Cianjur, Yoni Raleda melalui Kepala Sub Bidang Kemitraan dan Fasilitas Penerapan Teknologi Lingkungan, Ade Bobon Sutrisman mengungkapkan, hingga saat ini kajian Amdal memang belum dikantongi oleh pihak perusahaan. Adapun terkait soal kegiatan pengeboran dilokasi pihaknya mengaku belum mendapat laporan keluhan ataupun yang mengadu dampak dari dari kegiatan tersebut terhadap lingkungan baik itu secara tertulis langsung ke BLHD “Sejauh ini apa yang dilaporkan dari keluhan proses pengeboran perusahaan atau pihak terlapor mengadu belum pernah mendapatkan keterangan. Karena kebijakan operasioanal pengeboran yang dilaksankan perusahaan tepatnya ada pada bidang dinas teknis yang kompeten mengenai prosedur pelaksaaan dan perjanjian diantara pihak perusahaan dan pemerintah,” katanya.

Sayangnya saat wartawan mendatangi kantor Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Pertambangan (PSDAP) untuk meminta penjelasan, pejabat yang membidangi urusan tersebut belum bisa dimintai keterangan karena sedang tidak berada di tempat, begitupun saat dihubungi nomor telephone selularnya sedang dalam keadaan tidak aktif. Sementara itu, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa barat, Sadar Muslihat saat dikonfirmasi terkait ini mengatakan, seiring terbitnya aturan baru dari pusat, untuk beberapa perizinan saat ini memang sedang penyesuaian. Jadi ada yang kewenangannya dari provinsi pindah ke kabupaten ataupun sebaliknya dari kabupaten ke provinsi, begitu juga dari provinsi ke pusat. Termasuk untuk izin pengeboran air bawah tanah memang sudah beralih menjadi kewenangan pemerintah provinsi. “Jadi ada kegiatan pengeboran yah dilokasi. Kalau izin yang lainnya seperti Izin Mendirikan Bangunan (IMB) itu kewenangannya dari daerah. Nanti akan saya cek terlebih dahulu ke Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT) Pemprov Jabar, apakah kegiatan tersebut sudah berizin atau belum,” ujar Sadar, saat dihubungi “BC”, Selasa (30/5). Disinggung soal sistem pengawasan di daerah pasca peralihan kewenangan izin tersebut ke provinsi, legis-

lator dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini belum bisa menjawab secara tegas bagaimana mekanisme pengawasan yang dilakukan. “Nanti saya lihat dulu mekanismenya seperti apa yah supaya jelas,” kata dia. Terpisah, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan saat dimintai tanggapannya terkait adanya alih fungsi lahan pertanian beririgasi teknis besar-besaran di Cianjur untuk dijadikan sebagai lokasi pabrik milik PT PYI, orang nomor satu di Jabar tersebut meminta jika wartawan memiliki bukti-bukti pelanggaran terkait itu untuk dilaporkan ke Pemprov. “Kalau wartawan punya bukti-bukti pelanggaran bawa datanya. Sehingga ada penelaahan lebih lanjut soal itu secara spesifik. Kalau anda mengatakan soal lahan tentu Rencana Tata uang Wilayah (RTRW) tidak boleh dilanggar,” kata Aher saat ditemui seusai acara pelantikan bupati Cianjur, (18/5) lalu. Aher menuturkan, soal kasus tentunya yang diangkat kasusnya, kalau memang ada kasus. Kalau ada kesalahan angkat saja kesalahan tersebut sebagai upaya mendorong adanya sebuah perbaikan. “Alih fungsi lahan ketika melanggar tata ruang tentu tidak diperbolehkan. Jadi ketika ada alih fungsi lahan, periksa apakah itu melanggar atau tidak terhadap tata ruang. Kalau melanggar itu harus ditertibkan,” tegasnya.(nuk/mar)

Baznas Targetkan Peneriman Zakat Fitrah Rp17 M CIANJUR-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Cianjur,menargetkan perolehan zakat fitrah sebesar Rp. 17 miliar selama bulan Ramadhan tahun 2016. Target ini lebih tinggi dari realisasi zakat fitrah tahun lalu, sebesar Rp. 9,8 Miliar. “Target zakat fitrah idealnya 80 persen dari jumlah penduduk dan 80 persen dari jumlah umat Islam yang ada di Cianjur,” ujar Bendahara Baznas Kabupaten Cianjur H. Yusep Umar kepada “BC”, Selasa (31/5). Agar target tersebut tercapai, sambung Yusep, pihaknya terus mensosialisasikan program Baznas pengumpulan zakat fitrah melalui media elektronik dan cetak, termasuk juga mengumpulkan seluruh mubaligh. “Kami khawatir ada warga yang sudah nisab, lupa

untuk berzakat, makanya sosialisasi terus dilakukan,” katanya.

“Target zakat fitrah idealnya 80 persen dari jumlah penduduk dan 80 persen dari jumlah umat Islam yang ada di Cianjur.” Lebih lanjut dirinya mengatakan, pihaknya juga mensosialisasikan target zakat fitrah ke seluruh Unit Pengelola Zakat (UPZ) di setiap kecamatan dan akan mengumpulkan mereka untuk menyamakan persepsi. “Secara keseluruhan melihat hasil pengumpulan tahun kemarin, sebetulnya hampir merata dan meny-

Gubernur Terkesan Alat Inovasi Posyantek Cianjur

ISTIMEWA

... Mengalihkan Pusat Pemerintahan Bukan Solusi DARI HAL A1...

Adam menjelaskan, jika salah satunya bisa dilakukan dengan cara meningkatkan etos kerja dari perangkat pemerintah yang sudah tersedia di berbagai wilayah. “Untuk mencapai tujuan itu, yang harus diutamakan adalah kinerja para pekerja lingkungan dinas, efisiensi dan efektivitas peraikan infra-sufratustur pemerintahan di kecamatan dan desa yang sudah tersedia,” terangnya. Ia berpendapat, untuk merealisasikan hal tersebut, bupati hanya tinggal memberikan target pencapaian yang berskala, terukur, jelas dan berwaktu. Dimana alurnya, langsung di monitoring oleh bupati. “Dorong seluruh aparatur untuk bersinergi. Berikan reward bagi pekerja yang berhasil mencapai target, dan berikan punishmen bagi pekerja yang buruk dalam melaksanakan pekerjaannya,” katanya. Selain itu, sambung Adam, untuk mengurangi biaya control yang berlebih, bupati seharusnya memanfaatkan teknologi untuk memonitoring hasil pekerjaan yang bisa dipublikasikan langsung kepada masyarakat. “Manfaatkan sistem teknologi IT dalam pemerintahannya ini. Bikin suatu gebrakan baru seperti daerah lain. Selain itu, teknologi itu bisa digunakan untuk membagi dan mendristibusikan

management pembangunan pada masyarakat,” paparnya. Selain itu, dia berpendapat, jika pengalihan pusat pemerintahan dalam waktu cepat, tentu terlihat tidak rasional. Sebab, ada beberapa regulasi yang harus dipenuhi pemerintah ketika memindahkan pusat pemerintahan. “Saya berharap pemerintah melakukan pengkajian yang matang dulu dan rasional. Baik dalam masalah anggaran maupun management pemerintahan,” pintanya Pemekaran Jauh Lebih Penting Sementara itu mucnulnya wacana pemindahan pusat pemerintahan ke wilayah Cianjur selatan kembali memunculkan isu pekerjaan rumah pimpinan daerah terdahulu yakni mengenai pemekaran wilayah. Peralihan pusat pemerintahan yang sedang digulirkan bupati terpilih, sempat digadang-gadang belum sepenuhnya bisa dilaksanakan apabila pemekaran wilayah tidak ­ terlaksana atau dipersiapkan. Pasalnya, beberapa periode perganitian pemimpin daerah atau bupati sebelumnya. Isu pemekaran wilayah Cianjur selatan selalu menguak ke permukaan tanpa tanggapan serius dan langkah konkrit yang disiapkan eksekutif atau legislatif daerah sebagai cita-cita pengembangan daerah. Warga Cianjur selatan

sekaligus tokoh politik, Iwan Permana menjelaskan, jika benar terjadi pengalihan kantor bupati ke wilayah Cianjur selatan (Cisel) dengan kondisi administasi sarana dan prasarana kelengkapan belum memadai. Kata dia, tentu saja hanya menjadi wacana baru yang sama akan terpendam disamping pemekaran kabupaten. Akan tetapi sambung Ipay sapaan dia, harapan pemekarkan wilayah Cianjur selatan atau adanya wacana pengalihan pusat pemerintahan akan disambut hangat. Namun dia beranggapan, rencana besar atau batasan wacana terhadap Cianjur selatan bukan omong kosong belaka tanpa bisa diwujudkan. “Pemekaran wilayah Cianjur selatan hingga sekarang tidak pernah kesampaian. Kalau memindahkan kantor bupati memang bisa-bisa saja tapi ada ukuran yang harus dipenuhi. Bagaimana tidak, jika sarana prasarana insfrastuktur terutama jalan belum dibenahi. Sebab pemindahan kantor bupati jangan sampai membuat stigma antara Cianjur selatan atau Cianjur utara,” katanya. Sambung dia, agenda pemekaran daerah untuk kabupaten lain sudah diajukan walau untuk Cianjur secara persyaratan belum ada kajian atau belum layak. Namun ungkap dia, jika berkaca ke administratif beberapa kabupaten lain yang dimekarkan dan sudah berdiri,

Cianjur selatan tetap memungkinkan terjadi. “Harus ada keberanian kuat atau political will pemimpin daerah dan ketau DPRD. Modal tersebut sangat penting selain persyaratan yang harus diselesaikan oleh bupati terpilih sekarang. Menyadarkan sebagain anggota dewan dari wilayah Cianjur selatan, kenapa tidak upaya ini terus didorong,” ungkapnya. Terhadap perbaikan infrastuktur tetap menjadi tunjuan yang harus diupayakan sebab sudah menjadi komitmen pada saat masa Pilkada. Kata dia, karena wacana pemekaran wilayah terlalu lama, aksi dari bupati terdahulu, bisa saja diupayakan oleh bupati saat ini. “Lebih sepakat mewacanakan pemerkaran Cianjur selatan digarap bupati terpilih dari sekarang. Persyaratan tidak lengkap untuk ajuan ke pusat bisa dilengkapi. Jika memang tidak memuhi syarat, kalau political will dari eksekutif dan legislative besar bisa dipaksanakan, jadi tidak hanya melihat persyaratan teknis,” sebutnya. Sehubungan dengan persoalan pemidahan kantor bupati ucap dia, arahnya mendekati prioritas dengan dibarengi langkah konkriten. Memperbaiki kantor desa dan kecamatan serta kantor-kantor cabang dinas maupun jalan. Agar pada beberapa tahun ke depan opersioanalnya bisa dimanfaatkan. (pls/mar)

... Cianjur miang miang Cianjur DARI HAL A1...

Si Aki ngajawab: bener pisan ngan makan teu di gumbar gembor oge, teu burung loba anu meungkeutkeun tali silaturahmi malah tikaman pa Arifin (alm) terus nepi ka Dalem beh dieuna sok ka gentra wae, ngan anu paling karasa kasinugrahan pikeun Aki, apan kungsi dipaparin kasempetan ngiring ngasuh pala putra Gegeden kamari sareng

nu mangkukna tepikeun ka Aki kaul kesenian waktu narikahna eta murangkalih, saking ku ngiring bingah na. Bah Soma nyarita deui: meureun Aki sering di anjangan para Gegeden ? Aduh kasinugrahan pisan Aki Paingan teu pareum pareum ngasuh barudak teh. Si Aki nembak : insyaallah Bah Soma kapayunnamah panginten, ngan Aki mah moal rek kabawa ku sakaba

kaba baris tetep tarekah nyepeng dina galur Budaya Cianjur, nu pasti kedah janten pangemut sadayana, ngawangun Museum tur rupaning gedong hakekatna kango kamaslahatan Masyarakat, sakedik kanggo eunteung situs Gunung Padang di hade hade anu waragadna miliyaran upama masyarakatna di apilainkeun kantenan lamun ku kausirmah rarasaan Aki, boh bangunan Budaya atas

munara beton kabeh oge teu barogaeun hate, da anu hateanmah rahayat leutik. Hehehehe. Hampura Bah Soma. Bah Soma tutup carita : nya teu nanaon Aki memang kitu Ayana ngan abah oge ayeunamah percaya kana rengkak ketak Dalem Anom, Muga sing mulus Rahayu waluya sapaneja mulih deui sari kembang “Sugih Mukti” Cag...Cianjur 28-05-2016 . (Tamat)***

eluruh,” tandasnya. Yusep menghimbau, kepada seluruh masyarakat khususnya umat Islam di Cianjur untuk menyalurkan zakat fitrahnya melalui UPZ atau menyetorkan langsung ke Baznas. Tujuannya tidak lain agar zakat yang di salurkan bisa tepat sasaran bagi warga yang tidak mampu. Selain menargetkan perolehan zakat tahun ini lebih maksimal, Yusep mengungkapkan, menjelang bulan ramadhan pihaknya akan melakukan Program Tebar Paket Sembako. Sebanyak 1.500 paket sembako akan disalurkan untuk kaum dhuafa di seluruh kecamatan di KabupatenCianjur. “Sebelum puasa kami ingin menyantuni warga tidak mampu, agar mereka ada bekal untuk menjalani bulan ramadhan,” ungkapnya. (cr1)

CIANJUR-Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan mengaku sangat antusias dan tertarik dengan berbagai alat hasil karya Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) yang ditampilkan dalam Gelar Pameran Teknologi Tepat Guna, di Halaman Belakang Gedung Sate, Jumat (27/5) lalu. Sebanyak 27 kota dan kabupaten di Jawa Barat, mengikuti gelar pameran teknologi tepat guna yang dilaksanakan BPMPD Propinsi Jawa Barat dari 2728 Mei 2016 tersebut. Berbagai hasil inovasi Posyantek di bidang pertanian hingga pengolahan sampah, ditampilkan dalam pameran tersebut. Dari sekian kota dan kabupaten yang menampilkan

berbagai hasil inovasi, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan terlihat tertarik dengan hasil inovasi yang di ciptakan Posyantek dari Kabupaten Cianjur. “Gubernur banyak bertanya tentang alat yang kita tampilkan, dari mulai fungsi, manfaat hingga harganya,” ujar Kabid Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna BPMPD Kabupaten Cianjur, Henny Iriani Winata kepada “BC”, Selasa (31/5). Begitu tertariknya, bahkan Gubernur sempat mencoba sendiri mesin serbaguna untuk mengiris bawang, termasuk menguji alat perontok serbaguna (Power Thresser) dan mesin penggiling padi (Rice Mill) mini yang menjadi unggulan po-

syantek Kabupaten Cianjur. “Alhamdulillah Pak Gubernur sangat antusias, beliau meminta agar alat yang diciptakan bisa ditindaklanjuti dan di pasarkan ke para petani dengan harga yang terjangkau,” tandas Henny. Selain mencoba alat yang ditampilkan, sambung Henny, Gubernur juga sempat melihat produk beras pandan wangi yang dihasilkan petani Cianjur. Karena saat ini, beras pandan wangi menjadi komoditi yang terus dipromosikan oleh Pemprov Jawa Barat. “Beliau memang sejak dulu sangat memperhatikan beras lokal Cianjur, khususnya jenis Pandan Wangi. Bahkan, bersama dengan Dinas Pertanian memiliki program yang dipusatkan di Kecamatan Warung Kondang,” katanya. Lebih lanjut Henny mengungkapkan, selama mengikuti pameran teknologi tepat guna banyak pengalaman berkesan yang didapat. Karena masing-masing kota dan kabupaten menampilkan alat inovasi yang diciptakan posyanteknya. “Intinya, pengurus Posyantek yang kita bawa bisa mempelajari alat inovasi yang ditampilkan daerah lain,” ungkapnya. (cr1)

... 3 Mobil Masih Tertimbun Longsoran Bangunan Hotel Bali DARI HAL A1...

Salah seorang penjaga lokasi Hotel Club Bali, Babas (40) mengatakan, mobil yang yang masih tertimbun oleh longsoran merupakan kepunyaan karyawan hotel yang tidak sempat terselamatkan. “Karena kendaraan itu terdaftar dalam asuransi, kini kepemilikan nya menjadi kewenangan pihak asuransi,” kata Babas saat dihubungi, Selasa (31/5). Dikatakan Babas, pasca terjadi longsor hingga saat ini belum ada aktivitas pembangunan. Penjagaan lokasi dilakukan mengingat diantara puing-puing bangunan masih banyak sejumlah barang berharga. “Kami berjaga secara bergantian dengan rekan yang lain, tujuannya untuk mencegah adanya penjarahan di lokasi hotel. Sebab masih banyak barang berharga didalamnya yang belum terselamatkan,” katanya. Pihaknya mengakui, hingga saat ini belum ada kejelasan apakah bangunan hotel Club Bali akan dibangun kembali atau tidak, mengingat hingga kini bangunannya masih saja dibiarkan seperti pasca terkena longsor.

“Kami juga tidak tahu sampai kapan berjaga diantara puing-puing bangunan hotel ini. Bisa saja sampai bangunannya diratakan. Kami hanya dapat perintah untuk berjaga mengamankan aset yang ada didalamnya,” tegasnya. Komandan Regu (Danru) petugas keamanan Kota Bunga, Hendra mengatakan, pasca terjadinya longsor di kawasan Kota Bunga tersebut, sampai saat ini pihaknya terus memantau keamanan yang berada di sekitar lokasi terjadinya longsor. “Karena lokasi ini masih berada di lingkungan Kota Bunga, maka dari itu kami terus menerus menjalin komunikasi dengan penjaga puing bangunan hotel. Ini untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya hal yang tidak diharapkan,” kata Hendra dihubungi terpisah. Peningkatan pengamanan yang dilakukan pihaknya diareal Kota Bunga menyusul semakin dekatnya bulan ramadhan. “Biasanya menjelang ramadhan aksi kejahatan itu meningkat. Makanya kita meningkatkan pengamanan, bukan hanya dilokasi Club Bali saja, tapi juga menyangkut

tiga ribu unit villa lainnya,” paparnya. Sebelumnya, Estate Manager Kota Bunga Cipanas, Franky Komonong mengungkapkan, ia akan mengembalikan lahan bekas longsor yang menimpa bangunan hotel Club Bali sebagai lahan terbuka dengan tanaman keras. Pihak Kota Bunga juga tengah berkoordinasi dengan PT. Maskapai Perkebunan Mulia (MPM) terkait lahan yang diluar areal Kota Bunga. “Jelas kita akan kembalikan lahan yang longsor itu sesuai dengan peruntukannya. Kita sebenarnya dari awal tidak pernah membangun diareal lahan yang longsor. Lahan itu kita hijaukan dengan tanaman yang keras sebagai daerah penyangga,” kata Franky Komonong. Kedepan areal pusat longsor direncanakan akan dibuatkan teraserring sebagai upaya penanggulangan terjadinya longsor. “Lahan yang longsor kita upayakan kembali ditata. Sebagian lahan yang mengurug jalan dan bangunan kita singkirkan, kita akan kembalikan seperti semula dengan tanaman-tanaman keras,” tegasnya. ( bis/mbh)


HALAMAN

A8

SABA DESA RABU, 1 JUNI 2016

Pelantikan Kades Terpilih Nunggu Perbub PELAKSANAAN Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2016 Kabupaten Cianjur yang digelar, Minggu, 29 Mei 2016 secara umum berjalan tertib dan lancar.

M

e s k i masih wacana, namun seluruh calon kepala desa yang terpilih dijadwalkan akan dilantik pada akhir bulan Juli ­tahun ini. “Masih wacana untuk agenda pelantikannya menunggu per­aturan bupati (Perbub) terbit, ­ karena kebijakan Bupati untuk menentukan waktunya,” ujar Kabid Pemerintahan Desa dan Kelurhan BPMPD ­Kabupaten Cianjur, Dendy Kristanto kepada “BC”, Selasa (31/5). Lebih lanjut Dendy mengatakan, pihaknya baru akan melakukan evaluasi pelaksanaan pilkades secara teknis dengan para kasi kecamatan akan dilakukan pada bulan Juni. Namun untuk evaluasi secara menyeluruh mungkin dilaksanakan setelah perubahan anggaran. “Sampai saat ini kami baru mendapatkan data sementara hasil pilkades, terkait evaluasi nanti digelar bulan Juni dan secara

keseluruhan setelah anggaran perubahan,” katanya. Dirinya ­menghimbau, kepada seluruh calon kepala desa terpilih harus bisa mengambil makna bahwa mereka bukan lagi hanya milik pendukung dan tim sukses, tapi menjadi milik seluruh ­ warga desa. “Sehingga dia (kadesred) bertanggungjawab untuk membangun dan memajukan seluruh ­war­ganya,” tandasnya. Apabila ada calon yang tidak puas dengan hasil pilkades, Dendy mengungkapkan, jika terkait sengketa perselisihan perhitungan suara bisa melaporkan ke pihak kecamatan. Sedangkan untuk dugaan money politik atau adanya pemilih luar desa atau sengketa lainnya diluar selisih suara, bisa menggunakan proses dan jalur hukum sesuai ketentuan. “Artinya harus dibuktikan di pengadi­ lan umum terkait dugaan ­pidana, sedangkan urusan administrasi negara di proses di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN),” ­ungkapnya. (cr1)

REKAPITALASI SEMENTARA CALON KADES TERPILIH PADA PILKDES SERENTAK 2016 KABUPATEN CIANJUR, MINGGU, 29 MEI 2016

FOTO: DOK/BERITACIANJUR

ANTUSIAS - SEJUMLAH warga terlihat antusias menyaksikan penghitungan suara pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang dilaksanakan pada hari Minggu, 29 Mei 2016.

1. Kecamatan Cianjur : Desa Wangunjaya Misbahudin 1.776 suara Desa Sukamaju Supardi.S 2.085 suara B. MUSTOFA Desa Sukajaya Dedi Hidayat 1.228 suara BERITACIANJUR/ 2. Kecamatan Warung Kondang : Desa Nyalindung Moh. Zaenudin 1.299 suara Desa Jambudipa Asep Abdullah 1.601 suara Desa Sukamanah Enang Saepudin 1.232 suara Desa Sukawangi Ahmad Dedi s 1.628 suara Desa Sarampad Asep Suardi 897 suara Desa Bunikasih Memed 1.086 suara 11. Kecamatan Campaka : 3. Kecamatan Cibeber : Desa Cidadap Budiman 1.273 suara Desa Salamnunggal Endang 865 Suara Desa Sukajadi Dadang 1.142 suara Desa Cimanggu Muhammad Ridwan 2.456 suara Desa Wangunjaya Yadi Supiyandi 1.054 suara Desa Cibadak Elan Hermawan 1.568 suara Desa Karyamukti Solihin Marjuki 1.453 suara Desa Sukaraharja H. Saepudin 1.111 suara 12. Kecamatan Kadupandak : 4. Kecamatan Cilaku : Desa Sindangsari Supiandi 1.521 suara Desa Ciharashas Jakaria 2.284 suara Desa Gandasari H. Aang 780 suara 5. Kecamatan Ciranjang : 13. Kecamatan Pagelaran : Desa Karangwangi Nana Suhendar S 991 suara Desa Bunijaya Sukandi Wahyudi 1.864 suara 6. Kecamatan Bojongpicung : Desa Buniwangi Mamat Rohimat 1.938 suara Desa Jati Dadan Wildan 1.286 suara Desa Kertaraharja Endang Adi Hidayat 1.059 suara 7. Kecamatan Karang Tengah : 14. Kecamatan Tanggeung : Desa Sabandar Dedi Saepudin 2.781 suara Desa Pasir Jambu Syihabudin Nirwan 1.493 suara Desa Sukataris Moch. Nurlukman 892 suara 15. Kecamatan Cibinong : Desa Sukamulya Syaripudin 698 suara Desa Cikangkareng Suhendi 1.202 suara 8. Kecamatan Mande : Desa Cimaskara - Desa Jamali Cece Rusmana 2.345 suara Desa Mekarmukti A. Sumantri 543 suara Desa Leuwikoja Dadeng Supriatna 847 suara Desa Pamoyanan Agus Setiawan 1.357 suara 9. Kecamatan Pacet : Desa Batulawang Erus Rustandi 1.836 suara Desa Gadog Miftahudin 1.757 suara 16. Kecamatan Sindangbarang : 10. Kecamatan Cugenang : Desa Kertasari Pirdaos 824 suara Desa Galudra Asep Saepudin 714 suara Desa Talagasari H Aludin 919 suara

Desa Jati Sari Jaenudin Setiatman 732 suara 17. Kecamatan Agrabinta : Desa Sukamanah Aludin 917 suara Desa Wanasari Kinkin Apendi 842 suara Desa Neglasari Nasihin 1.188 suara Desa Bojongkaso Bakur Saleh Nasution 791 suara 18. Kecamatan Cidaun : Desa Karangwangi Hasan. S.pd 1.380 suara Desa Karyabakti Sunadi 1.184 suara 19. Kecamatan Cikadu : Desa Mekarwangi Uun Hermawan 1.178 suara Desa Padaluyu Mamat Mulyadi 1.076 suara Desa Cisaranten Ahmad 1.103 suara Desa Mekarjaya Wawan Kurniawan 540 suara 20. Kecamatan Gekbrong : Desa Cikancana Deden Syaeful R 845 suara 21. Kecamatan Cijati : Desa Sinarbakti Mustaram 810 suara Desa Bojonglarang Asep Muslihin 615 suara 22. Kecamatan Leles : Desa Sukamulya Maskad Iskandar 1.121 suara Desa Purabaya Mimi Rosmini 854 suara 23. Kecamatan Haurwangi : Desa Sukatani Ajat Sudrajat 1.618 suara Desa Ramasari Agus Sumarna 913 suara Desa Kertasari H. Rudayat 1.722 suara 24. Kecamatan Pasirkuda : Desa Simpang Sesep Fahmi Hasan 740 suara

DINAS PERPAJAKAN DAERAH KABUPATEN CIANJUR Jln. Pramuka Kec. Karangtengah – Cianjur Tlp. (0263)221727 SOSIALISASI PAJAK AIR TANAH PENGERTIAN Pajak air tanah adalah pajak atas pengambilan dan/atau pemempaatan air tanah untuk digunakan bagi orang pribadi atau badan, kecuali untuk keperluan dasar rumah tangga dan pertanian rakyat. Air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau batuan dibawah permukaan tanah.

OBJEK PAJAK Pengambilan Air Tanah adalah pengambilan air tanah yang digunakan oleh orang pribadi atau badan untuk berbagai macam keperluan; Pemanfaatan air tanah amtara lain pemanfaatan air tanah dalam bidang ketenaaga listrikan. Pengambilan dan Pemanfaatan Air Tanah DASAR HUKUM Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 yang merupakan perubahan atas Undang-undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah; Peraturan Pemerintah Nomor 91 Tahun 2010 tentang Jenis Pajak Daerah yang dipungut Berdasarkan Penetapan Kepala Daerah atau Dibayar Sendiri Oleh Wajib Pajak Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 02 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah

BUKAN OBJEK AIR TANAH Pada objek air tanah tidak semua pengambilan dan atau pemanfaatan air tanah dikenakan pajak. Pengecualian dari objek Pajak Air Tanah adalah pengambilan dan/atau pemanfaatan air tanah untukeperluan dasar rumah tangga, pengaliran pertanian dan perikanan rakyat, serta peribadatan. SUBJEK PAJAK DAN WAJIB PAJAK Pada pajak air tanah yang menjadi Subjek Pajak adalah orang peribadi atau badan yangh mengambil, memanfaat kan air tanah. Semertara itu, yang mejadi Wajib pajak adalah orang peribadi atau badan yang melakukan pengambilan, pemanfaatan air tanah. Dengan demikian, pada pajak air

tanah subjek pajak sama dengan wajib pajak, yaitu orang pribadi atau badan yang melakukan penganbilan, pemanfaatan air tanah.setiap subjek wajib melapor dan membperoleh izin penganbilan dan/ atau pemanfaatan air tanah dari Bupati sesuai dengan peraturan perudang-undangan yang berlaku. Dalam menjalankan kewajiban. Perpajakan, wajib pajak dapat diwakili dengan pihak tertentu, yang diperkenankan oleh undang-undang dan pengaturan daerah tentang pajak Air Tanah. Wakil wajib pajak bertanggung jawab secara peribadi dan atau secara tanggung renteng atas pembayaran pajak terutang. Selain itu, Wajib pajak dapat dapat menunjuk seorang kuasa dengan kuasa khusus untuk menjalankan hak dan memenuhi perpajakan. PENGENAAN Dasar Pengenaan Pajak Air Tanah adalah Nila Perolehan Air(NPA). Nilai Perolehan dinyatakan dalam rupiah dihitung menurut sebagian atau seluruh faktor-faktor berikut. Jenis sumber air; Lokasi sumberair; Tujuan pengambilan atau pemanfaatan air; Volume air yangf diambil, atau dianbil dan di manfaatkan yaitu jumlah folume air yang di hitung dalam satu bulan berjalan berdasarkan alat mesin air atau alat luah (debit) air mengukur air; Kualitas air Luar areal tempat pengambilan dan atau pemanfaatan air; Musim pengambilan dan/atau pemanfaatan air yaitu musim kemarau atau musim hujan; serta Tingkat kerusakan lingkungan yang di akibatkan penganmbilan dan/ataupemanfaatan air. TARIF PAJAK Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 02 Tahun 2011, tarif Pajak Air Tanah ditetapkan sebesar 20% dari pendapatab bruto pengambilan dan/atau pemanfaatan air tanah. CARA PERHITUNGAN Besar pokok pajak air tanah yang terhitung dengan cara dengan mengalikan tarif pajak dengan dasar pengenaan pajak. Secara umum penghitungan air tanah adalah sebagai berikut Pajak Terutang Pajak

= Tarif Pajak x Dasar Pengenaan (DPP) = Tarif Pajak x Dasar pengenaan (NPA)

KEBERATAN Wajib Pajak Air Tanah yang tidak puas atas penetapan pajak yang dilakukan Kepala Daerah dapat mengajukan keberatan hanya pada Bupati atau Pejabat yang di tuinjuk. Keberatan diajukan adalh terhadap materi atau isi dari ketetapan den-

gan membuat penghitungan jumlah dengan seharusnya di bayar menurut perhitungan wajib pajak. Keberatan dilakukan sesuai denganketentuan yang di atur dalam peraturan daerah tentang pajak air tanah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini di maksudkan agar wajib pajak tidak menghindari kewajiban membayar pajak yang telah di tetapkan dengan dalih keberatan sehingga dapat dicegah dengan tertanggunya penerimaan daerah. Sesudah melakukan pemeriksaan dengan jangka waktu tertentu Bupati akan mengeluarkan keputusan atas pengajuan keberatan tersebut. Bupati atau Pejabat yang di tunjuk dalam jangka waktu tertentu sesuai ketentuan peraturan Daerah/Peraturab Bupati sejak tanggal surat keberatan yang di ajukan. Hal itu di maksudkan untuk memberikan kepasian hukum kepada wajib pajak maupun fiskum dan dalam rangka tertib administrasi. Apabila pengajun kebaraan diterima sebagian atau seluruhnya, kelebihan pembayaran pajak (bila ada) dikembalikan kepada wajib pajak. (*)


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_

facebook beritacianjur.

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

RABU, 1 JUNI 2016

HALAMAN

B1

Honor Anak Raffi Capai Rp 2 Miliar

David Laly Cari Menang

SIAPA yang tak mengenal Rafathar Malik Ahmad, anak pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Rafathar dikenal karena orangtuanya adalah selebritas hingga membuat publik penasaran. .

PEKAN kelima Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 diakhiri oleh kemenangan perdana Persiba Balikpapan saat menekuk Bali United,

BACA HALAMAN B4

M OJANG

Bertekad untuk Menjadi Kebanggan Bangsa SITI Asiah bercitacita menjadi manajer handal kini tengah menimba ilmu di Universitas Putra Indonesia dengan memilih jurusan Fakultas Ekonomi Akuntansi. Upaya meraih asanya tersebut dimulai dengan merintis usaha kecilkecilan dan bekerja di perusahaan swasta berskala ­nasional .

DOKTER KITA

Manfaat Puasa Bagi Kesehatan

PUASA merupakan salah satu kewajiban bagi umat muslim. Selain mendatangkan pahala bagi orang yang berpuasa, puasa ternyata ­ memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Puasa dapat mencegah dan

CIBODAS

FOKUS pemerintahan baru Bupati Irvan Rivano Muchtar dan Wakil Bupati Herman Suherman masih mengundang sejumlah pertanyaan besar banyak kalangan .

Siti Asiah

dr Yusuf Firmansyah

Arah Pariwisata Mau Kemana ?

Tidak Terfokus Bahkan Nyaris Terbengkalai

KE HAL B7

Dokter Umum di RSDH Cianjur

BACA HALAMAN B5

membantu menyembuhkan beberapa pe­nyakit. Berdasarkan sejumlah penelitian, puasa bermanfaat untuk mencegah dan membantu mengobati penyakit diabetes mellitus (DM) tipe 2 atau biasa disebut dengan kencing manis. Pada penyakit ini, selsel tubuh telah terbiasa dalam kondisi glukosa darah tinggi, sehingga reseptor glukosa darah kurang sensitif terhadap glukosa. Kondisi ­demikian menyebabkan gula di dalam darah tidak dapat masuk ke dalam sel dan dimanfaatkan oleh sel. KE HALAMAN B7

TAMAN BUNGA

ISTANA CIPANAS

P

adahal jika terkonsentrasi untuk mengembang sektor pariwisata bukan tidak mungkin akan berdampak positif kepada sektor lain. Sejauh ini program Magrib Mengaji maupun Shalat Subuh Berjamaah cukup banyak mendapatkan apresiasi.

KOTA BUNGA

KE HALAMAN B7

Sekelumit Permohonan Pernikahan di Pengadilan Agama Cianjur

Lebih Banyak Menikah Dibawah Tangan Ketimbang Dispensasi POTENSI menikah dibawah tangan di Cianjur masih cukup banyak, ditandai dengan tingginya pasangan suami istri (pasutri) yang mengikuti isbat nikah. Berbanding terbaliki dengan jumlah permohonan dispensasi pernikahan dibawah umum, jumlahnya relatif sedikit. Untuk permohonan surat izin atau dispensasi pernikahan anak di bawah umur atau pernikahan dini di Pengadilan Agama kelas II B Kabupetan Cianjur cukup sedikit jumlahnya. Da-

Untuk tahun ini sampai bulan Mei hanya 4 orang yang terdata di pengadilan agama yang mendaftarkan meminta surat dispensasi pernikahan anak di bawah umur ...” ILUSTRASI/NET

lam setahun tak lebih dari 10 orang yang mengajukan dispensasi, berbanding terbalik dengan pasangan yang mengikuti isbat nikah yang artinya masih banyak warga Cianjur yang menikah di bawah tangan. Menurut Humas Pengadilan Agama Kelas II B Cianjur, Atin Dariah, selama ini untuk pengajuan dispensasi pernikahan dibawah umur jumlahnya sedikit. Dibandingkan dengan pengajuan isbath nikah, KE HALAMAN B7


HALAMAN

B2

BERITAJABAR

“Kalau naiknya natural ya ok, tapi kalau kenaikan tersebut disebabkan oleh prilaku di jalur distribusi kita tidak rela, kita marah.” Ahmad Heryawan Gubernur Jabar

RABU, 1 JUNI 2016

Pemprov Berencana Gelar Operasi Pasar Waspadai Peredaran Uang Palsu Jelang Ramadan SELAMA Ramadan hingga lebaran, biasanya banyak masyarakat yang menukar­ kan uang. Kesempatan itu, menjadi lahan empuk bagi tindak kejahatan seperti peredaran uang palsu (upal). Sehingga hal tersebut membuat Kantor Bank In­ donesia (BI) Perwakilan Cirebon, mengingatkan masyarakat untuk mewas­ padai beredarnya upal menjelang Ramadan. “Kita minta masyarakat waspada. Seluruh bank juga kami minta teliti saat me­ nerima penukaran uang dari masyarakat. Ramadan dan lebaran sering dimanfaat­ kan untuk peredaran upal,” imbau Kepala Unit Pengola­ han Uang KPw BI Cirebon, Sutanto, Selasa (31/5). Seiring meningkatnya penukaran uang menje­ lang Ramadan, jumlah upal yang dilaporkan kepada BI Cirebon, pada 2016 seba­ nyak 2.891 lembar dengan nominal Rp 207.901 ribu. Pecahan Rp 100 ribu pun masih mendominasi de­ ngan jumlah 1.399 lembar, disusul pecahan Rp 20 ribu sebanyak 86 lembar, peca­ han Rp 10 ribu sebanyak 12 lembar, dan pecahan Rp 5 ribu sebanyak 24 lembar. Sepanjang 2016, pada

triwulan I total upal yang dilaporkan kepada BI Cire­ bon, sebanyak 2.296 lem­ bar dengan nominal Rp 164.060 ribu. Data triwulan I menye­ butkan, pecahan Rp 100 ribu sebanyak 1.068 lembar, pecahan Rp 50 ribu seba­ nyak 1.106 lembar, peca­ han 20 ribu sebanyak 86 lembar, pecahan Rp 10 ribu sebanyak 12 lembar, dan pecahan Rp 5 ribu sebanyak 24 lembar. “Sementara ini jumlah upal yang berhasil kami catat dan kami terima per triwulan menurun. Mudahmudahan turun terus,” se­ butnya. Untuk data Triwulan II, jumlah upal yang dilapor­ kan sebanyak 595 lembar. Dengan masing-masing pecahan Rp 100 ribu seba­ nyak 290 lembar, pecahan Rp 50 ribu sebanyak 293 lembar, pecahan Rp 20 ribu sebanyak 9 lembar, peca­ han Rp 10 ribu sebanyak 1 lembar, dan pecahan Rp 5 ribu sebanyak 2 lembar. “Kami juga mengimbau agar masyarakat berhatihati menggunakan uang ru­ piah dan diperiksa terlebih dahulu sebelum digunakan untuk transaksi,” tutur Su­ tanto. (net/rus)

Untuk OP itu, akan kita pastikan lagi. Mudahmudahan secepatnya ada OP yang di gelar di kotakota besar.”

NET

GUNA mengantisipasi terjadinya lonjakan harga menjelang Ramadhan, rencananya Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar), bakal melakukan operasi pasar (OP) murah dalam waktu dekat ini.

G

u b e r n u r Jabar, Ahmad Heryawan, me­ ngaku, geram dengan kondisi lonjakan harga kebutuhan pokok saat ini. Di mana kenai­ kan harga kebutuhan pokok masyarakat menjelang Rama­ dhan ini mengalami kenaikan cukup signifikan.

“Kalau naiknya natural ya ok, tapi kalau kenaikan tersebut disebabkan oleh prilaku di jalur distribusi kita tidak rela, kita marah,” ketus Aher (sapaan akrabnya) ke­ pada wartawan, Senin (30/5) lalu. Dia pun mengatakan, buat mengatasi terjadinya lonjakan harga tersebut,

Pemprov Jabar, berencana melakukan OP. Rencana tersebut, bakal dilakukan dalam waktu dekat ini di be­ berapa daerah. Namun de­ mikian, rencana OP tersebut kini masih dalam tahap pem­ bahasan. “Untuk OP itu, akan kita pastikan lagi. Mudah-muda­ han secepatnya ada OP yang di gelar di kota-kota besar,” katanya. Pada pelaksanaannya nanti, lanjutnya, OP tersebut bakal menawarkan beberapa komoditas kebutuhan pokok masyarakat dengan harga yang lebih murah dari harga pasar. Seperti halnya, untuk

BERITABANDUNG

komoditas daging sapi, beras, sayuran, minyak goreng, dan gula pasir. “Kita harapkan, pelak­ sanaan OP ini bisa meredam lonjakan harga kebutuhan masyarakat,” harapnya. Kendati begitu, lanjut Aher, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak resah dengan terjadi­ nya kenaikan harga kebutu­ han pokok masyarakat saat ini. Sehingga hal itu, tidak memperparah keadaan. “Kita berharap masyarakat tidak terpancing, jangan panic buying dan ja­ ngan melakukan aksi borong, biasa saja, karena kalau panic

buying harga bisa naik terus. Kita memiliki harapan kepa­ da masyarakat, agar tidak ter­ pengaruh dan melakukan aksi borong borong,” imbaunya. Tidak hanya itu saja, sambungnya, pihaknya pun meminta kepada para pengu­ saha untuk tidak melakukan aksi spekulasi dan menimbun barang. Ia pun mengimbau, kepada sejumlah distributor, agar jangan menimbun juga. Karena menimbun itu mer­ ugikan masyarakat ba­ nyak, masyarakat yang asalnya beli harga murah jadi mahal. Be­ rapa kerugian masyarakat, gara-gara penimbunan. (net/rus)

“Terus terang, keberadaan proyek PLTA Upper Cisokan sangat membantu percepatan perbaikan jalan. Tahun ini, dari APBD Kabupaten Bandung Barat (KBB) saja dialokasikan anggaran sebesar Rp 90 miliaran....”

KBB Gelontorkan Rp 90 Miliar untuk Perbaikan Jalan

Dukung Citarum Bestari

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Cimahi, dalam waktu dekat ini bakal menggelar gerakan gotongroyong membersihkan aliran sungai untuk mensukseskan program Citarum Bestari (Bersih, Sehat, dan Lestari) seperti yang dicetuskan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).

S

ebagai tahap awal, gerakan tersebut akan dilakuan di tujuh titik aliran sungai di Cimahi. Kepala Bidang (Kabid) Kebersihan Dinas Keber­ sihan dan Pertamanan (DKP) Kota Cimahi, Ade Ruhiat, menuturkan, Pem­

kot Cimahi bakal melaku­ kan gerakan gotong-royong Citarum Bestari yang me­ rupakan programnya Pem­ prov. Sebagai upaya untuk melaksanakan program tersebut, setiap minggunya akan ada sebanyak 25 ke­ giatan pembersihan sungai dengan melibatkan semua

stakeholders. “Dari mulai SKPD (Satuan Kerja Perang­ kat Daerah), masyarakat, TNI, mahasiswa termasuk pegiat lingkungan akan kita ajak kerjasama. Nanti sampah yang ada di ping­ gir kali harus dibersihkan,” tuturnya kepada galamedi­ anews, Selasa (31/5). Ade pun menjelaskan, untuk tahap awal kegiatan tersebut, ada tujuh titik yang bakal menjadi target, yakni Pasirkaliki, Cibeu­ reum, Melong, Leuwigajah, Cipageran, Kelurahan Uta­ ma, dan Padasuka. “Kita pantau ketujuh ti­ tik itu. Kita akan bergerak secara fisik dengan me­ ngangkut dan penarikan sampah di sungai,” jelas­ nya.

NET

NET

Kendati program terse­ but, cukup baik, lanjutnya, namun pihaknya me­ ngaku, masih menghadapi kendala. Salah satunya masyarakat masih banyak yang belum paham dan peduli akan pentingnya menjaga kebersihan. “Seperti di Baros, masih

saja ada masyarakat yang membuang sampah semba­ rangan ke sungai, padahal sudah dipasangi spanduk peringatan. Memang saat dipasang di area tersebut sempat bersih, tapi ada lagi sampah yang menggun­ duk,” akunya mencontoh­ kan. (net/rus)

HAMPIR 90 persen ruas jalan di Kabupaten Ban­ dung Barat (KBB) bagian selatan telah ditangani, baik berupa pembangu­ nan, peningkatan, dan pemeliharaan. Panjang ruas jalan di selatan, mencapai lebih dari 300 kilometer (km) dari to­ tal panjang kabupaten 553,65 km. “Jalan kabupaten yang ada di wilayah se­ latan, sudah mengala­ mi banyak perubahan dibandingkan beberapa tahun lalu. Jalan di se­ latan, mulai Batujajar, Cihampelas, Cililin, Sin­ dangkerta, Cipongkor, Gununghalu, sampai Rongga sudah bisa di­ sejajarkan dengan jalan di wilayah lainnya,” ujar Kepala Dinas (Kadis) Bina Marga, Sumber Daya Air dan Pertamba­ ngan KBB, Adang Rach­ mat Safaat, di Cililin, Se­

lasa (31/5). Dia menjelaskan, per­ baikan jalan tak hanya didanai dari Anggaran Pendapatan Belanja Da­ erah (APBD) KBB saja, tetapi juga APBD Provinsi Jawa Barat (Jabar), Anggaran Pen­ dapatan Belanja Negara (APBN), dan Commu­ nity Deve­lopment (Com­ dev) proyek pembangu­ nan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Upper Cisokan yang khusus di­ alokasikan buat ruas ja­ lan di wilayah selatan. “Terus terang, ke­ beradaan proyek PLTA Upper Cisokan sangat membantu percepatan perbaikan jalan. Tahun ini, dari APBD Kabupaten Bandung Barat (KBB) saja dialokasikan anggaran sebesar Rp 90 miliaran untuk pemeliharaan 25 ruas dan peningkatan 36 ruas,” jelasnya. (net/rus)


HALAMAN

B3

WOW!

BECEMUDA RABU, 1 JUNI 2016

PERINGATAN HARI LAHIRNYA PANCASILA

"Banyak hal yang tak bisa dipaksakan, tapi layak diberi kesempatan." Dewi Lestari

Ekstrakurikuler Beragam SRI Maya, siswi kelas XI Admi­ nistrasi 3 SMK Negeri 1 Tang­geung, aktif di ekskul yang beragam sejak SMP, guys. Sejak kelas 7 SMP, Maya mengikuti ekstrakurikuler Paski­ bra dan Pramuka. Setelah lulus, ia memilih ekstra­ kurikuler yang berbeda yaitu PMR. Why? Menurutnya semakin ba­ nyak kita mengikuti jenis kegiatan yang berbeda maka pengetahuan ikut bertambah. Maya suka komik doraemon, karena bercerita tentang sesuatu yang menarik ditambah gambar, guys. Sehingga membacanya tidak cepat bosan malah jadi ketagihan baca saking serunya. Cita-citanya ingin menjadi pe­ ngusahan kuliner yang sukses dan dapat memberangkatkan orang­ tuanya naik haji secepat mungkin. Sebab jasa orangtua sangat­ lah be­ sar terhadap perkemba­ ngan ke­ suksesan anaknya, guys. (cr3)

Memahami Pancasila Sebagai Ideologi Negara

SATU Juni ditetapkan sebagai Hari lahir Pancasila yang merupakan dasar negara Indonesia, guys. Alasan lahir Pancasila pada 1 Juni, karena pada tanggal tersebut Soekarno sebagai Presiden Indonesia pertama mengucapkan kata Pancasila pada sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dalam pidatonya.

U

ntuk mem­ peringati hari lahirnya Pan­ casila Bece Muda sebagai remaja perlu memahami Pancasila sebagai Ideologi negara. So, Pemahaman seperti apa yang Bece Muda ketahui tentang Pancasila? Rismawati, siswi ke­ las XI Administrasi Per­ kantoran 3 SMK Negeri 1 Tanggeung, mengatakan terdapat lima sila dalam Pancasila. Salah satunya dalam sila pertama yaitu Ketuhanan yang Maha Esa, guys. “Makna dari sila perta­ ma adalah percaya kepada Tuhan yang Maha Esa men­ urut agama serta keper­ cayaannya masing–masing. Saling bertoleransi dengan pemeluk agama yang ber­ beda. Dan tidak memaksa­ kan agamanya kepada orang lain,” ungkap Rismawati, kepada “BC”, kemarin (31/5). BTW, Risma pun mel­ anjutkan sekarang ini tak sedikit masyarakat atau remaja yang gak tau sila Pancasila, guys. Maka den­ g a n adan­ y a

SRI Maya

“Makna dari sila pertama adalah percaya kepada Tuhan yang Maha Esa menurut agama serta kepercayaannya masing–masing. Saling bertoleransi dengan pemeluk agama yang berbeda.

peringatan hari Pancasila, diharapkan adanya kema­ juan negara melalui pema­ haman sila Pancasila oleh masyarakat. Sementara itu, Sri Maya, siswi kelas XI Admin­ istrasi Perkantoran 3 SMK Negeri 1 Tangge­ ung, menambahkan lima sila dalam Pan­ casila bukan hanya sekedar dalam tulisan dan diu­ capkan di setiap upacara ben­ dera saja. Na­ mun, harus ada praktekn­ ya sebagai bukti bahwa Pancasila me­ mang dilak­ sanakan oleh masyarakat. “ S i l a kedua yaitu Kemanu­ siaan yang Adil dan Beradab, menurut saya secara fakta itu be­ lum tereal­ isasi. Sebab, masih banyak ketidakadilan yang terjadi di negeri ini. Seperti vonis yang tidak sesuai dengan tindak pelaku ke­ jahatan yang sedang marak di negera Indonesia,” jelas Sri. (cr3)

Puteri Pratama Yunus

ILUSTRASI: BERITACIANJUR/CR3 - FOTO: BERITACIANJUR/CR3

ILUSTRASI/NET

Galaksi Markarian Lahirkan Jutaan Bintang ADA sebuah galaksi yang jaraknya 600 juta tahun cahaya dari Bumi, memiliki dua lubang hitam raksasa dengan masa jutaan kali Matahari yang saling berputar mengelilingi satu sama lain, guys. Galaksi yang diberi nama Markarian 231 itu memiliki dua lubang hitam yang berputar den­ gan cepat dalam orbitnya. Menge­ luarkan energi super dahsyat yang menyebabkan pusat galaksi dari tempatnya melahirkan jutaan bin­ tang-bintang terang dan diintifi­ kasi sebagai quasar. Masa lubang hitam yang ada di galaksi Markarian 231 di perkira­ kan 150 juta kali masa matahari. Sedangkan lubang hitam lainnya memiliki masa sebesar 4 juta kali Matahari. Keduanya saling mengi­ tari satu sama lain dalam waktu 1,2 tahun.(cr3)

Sambut Ramadhan

Tiga Kesalahan Dalam Menyambut Bulan Ramadhan

DATANGNYA bulan suci Ramadhan tinggal menghitung hari. Bulan ujian bagi umat muslim yang akan diisi dengan puasa dan ibadah itu tentu dengan akan kita sambut dengan suka cita. Berbagai persiapan mulai kita lakukan. Namun ada beberapa kekeli­ ruan yang dilakukan umat Mus­ lim dalam penyambutan bulan suci ini. Bisa jadi karena faktor kebiasaan dan ketidaktahuan, maka kesalahan itu terus beru­ lang setiap tahunnya. Berikut ke­ salahan yang umum terjadi dalam menyambut Ramadhan. 1. Tidak mengetahui hukumhukum puasa serta tidak berusaha mencari tahu Ibadah puasa telah diwajibkan ketika kita mulai baligh. Ibadah rutin setiap tahun ini telah men­ darah daging bagi kaum Mus­

ILUSTRASI/NET

limin. Namun dalam prakteknya, beberapa dari kita ternyata tidak mendalami hukum-hukum ber­ puasa yang kita jalani. Banyak yang belum memahami secara menyeluruh syarat, rukun dan hal-hal yang membatalkan puasa. Padahal syarat diterima iba­ dah seseorang ada dua, yaitu niat yang ikhlas dan menjalani ibadah

sesuai petunjuk Rasullah SAW, yang artinya kita harus punya pengetahuan tentang puasa sesuai petunjuk nabi. Jika salah satu syarat tidak terpenuhi, maka ama­ lan akan tertolak. 2. Mengkhususkan Ziarah Kubur Menjelang Puasa Ziarah kubur merupakan an­

juran Nabi SAW, beliau bersab­ da: “Dulu aku pernah melarang kalian untuk berziarah-kubur. Namun sekarang ketahuilah, hendaknya kalian berziarah kubur. Karena ia dapat melem­ butkan hati, membuat air mata berlinang, dan mengingatkan ka­ lian akan akhirat namun jangan kalian mengatakan perkataan yang tidak layak (qaulul hujr), ketika berziarah” (HR. Al Hakim no.1393, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jaami’, 7584). Ziarah kubur boleh dilaku­ kan kapanpun, tidak terikat oleh waktu tertentu, apalagi mengkhususkannya. Kebiasaan berziarah hanya pada saat men­ yambut Ramadhan dikhawatir­ kan akan mengubah keyakinan menjadikan ziarah kubur saat menjelang puasa adalah amalan yang lebih utama dibanding hari lainnya. Padahal ziarah kubur boleh dilakukan di waktu lainnya

tanpa ada hari yang lebih utama. 3. Mempersiapkan penyambutan Ramadhan dengan berlebihan Wajar bila kita menyambut bulan suci ini dengan suka cita, namun menjadi tidak wajar bila dengan cara berlebihan. Berb­ elanja bahan makanan berlebi­ han yang mengeluarkan dana cukup besar akan membuat puasa kita menjadi kehilangan makna. Dikalangan orang muda juga sering menyambut puasa dengan cara yang salah. Mem­ bakar petasan, mandi besar di tempat umum dimana pria dan wanita bercampur, atau kon­ voi sepeda motor keliling kota tanpa tujuan yang jelas masih sering kita lihat. Sekali lagi, yang dibutuhkan adalah kes­ iapan fisik dan mental, bukan menyambut dengan suka cita ­berlebihan. (net/pur)


HALAMAN

B4

LifeStyle

+ ENTERTAINMENT RABU, 1 JUNI 2016

Olahraga Malam Tyas Mirasih

Destinasi Wisata Anti-Mainstream NET

Tyas Mirasih

JAKARTA-Tidak sulit melihat kemesraan Tyas Mirasih dan sang pacar, Raiden Soedjono. Cukup buka akun Instagram pribadi Tyas, puluhan foto kemesraan itu dapat dengan mudah dilihat oleh siapa saja. Kebersamaan Tyas dan sang pacar kembali terlihat pada video yang diunggah Tyas. Dalam video itu, terlihat Tyas dan Raiden tengah melakukan gerakan olahraga secara berdampingan. “Olahraga malam,” ujar Tyas dalam bahasa Inggris pada keterangan video. Keduanya tampak tengah melakukan gerakan push up dengan kaki kanan menggantung di sebuah tali. Samasama mengenakan kaus tanpa lengan, keduanya terlihat kompak. Dengan membubuhkan belasan tanda pagar dalam keterangan video tersebut, Tyas tampak menunjukkan rasa bangganya karena memiliki pacar yang dapat menemaninya melakukan halhal positif. Tak heran, bentuk tubuh pasangan ini terlihat ideal dan menjadi idaman semua orang. Video tersebut disukai oleh lebih dari 18 ribu netizen. Beberapa pengguna Instagram pun meninggalkan tanggapan di kolom komentar yang tersedia di bawah video tersebut. (net/yhi)

SALAH satu mengapa Bali masih menjadi destinasi wisata favorit adalah infrastruktur pariwisatanya yang memadai. Apalagi Bali kini bukan lagi milik kalangan berduit saja, pasalnya tiap orang saat ini bisa melancong ke Bali tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.

Honor Anak Raffi Ahmad Mencapai Rp 2 Miliar JAKARTA-Siapa yang tak mengenal Rafathar Malik Ahmad, anak pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Rafathar dikenal karena orangtuanya adalah selebritas hingga membuat publik penasaran. Bahkan ketika Rafathar lahir, salah satu stasiun televisi swasta menyiarkan secara langsung. Raftahar kini lebih populer di media sosial dibanding kedua orang tuanya. Raffi sendiri sadar akan hal tersebut dan bersyukur. “Enggak apa kalau gue kesaing sama anak sendiri. Dia memang lebih populer dari papanya,” ucap Raffi Ahmad saat temui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (31/5). Saking populernya Rafathar, saat jumpa penggemar di Solo, Jawa Tengah, Raffi menceritakan seluruh ruangan hampir penuh keda-

tangan fans Rafathar. Kebetulan, fans Rafathar tak hanya dari kalangan anak kecil saja, melainkan para orangtua. “Rafathar keren. Kemarin di Solo jumpa fans penuh (ruangan), sampai mau pecah kacanya (tempat acara). Orang sekarang panggil gue bukan Raffi Ahmad lagi, tapi papanya Rafathar. Rafathar fansnya universal dari anak kecil, sampai nenek-nenek,” sambung Raffi. Sementara itu, Raftahar yang belum genap berusia satu tahun sudah mendapatkan job menjadi bintang iklan. Tak tanggung-tanggung, Rafathar mendapat Rp 2 miliar dari produk iklan tersebut. (net/yhi)

S

aat ini Indonesia semakin menarik bagi wisatawan asing. Hal ini terbukti dengan jumlah kedatangan wisatawan asing ke Indonesia terus meningkat. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2015 lalu. Kunjungan wisatawan asing ke Indonesia naik 3,24 persen dari tahun sebelumnya, setelah meningkat 3,13 persen. Data menunjukkan sekitar 749.900 wisatawan datang ke Indonesia pada bulan April. Ini sedikit naik dari bulan maret yang mencapai 726.000 wisatawan. Hal ini sejalan dengan keinginan pemerintah yang ingin

menghidupkan kembali industri pariwisata di Indonesia. Tak tanggung-tanggung pemerintah menargetkan Indonesia mampu menarik 20 juta wisatawan tahun ini. Naik dari dari target tahun sebelumnya yang mencapai 9.440.000 wisatawan. Salah satunya wisata Pulau Dewata yang memberikan surga wisata yang lengkap, mulai dari keindahan alam hingga kekayaan budaya dan adat-istiadat. Namun bagi Anda yang ingin merasakan sensasi wisata yang tak biasa di Bali, berikut beberapa destinasi wisata anti-mainstream yang layak masuk dalam daftar destinasi wisata Anda selanjutnya. PANTAI GUNUNG PAYUNG Pantai ini tidak terkenal seperti pantai Kuta dan Sanur, tapi pesonanya tak bisa dipandang sebelah mata. Pantai ini berlokasi di Desa Kutuh, Kuta Selatan, kabupaten Badung. Pantainya sangat alami dengan pasir putih dan jejeran tebing tinggi. Sementara area sekitarnya adalah kawasan suci, tempat dibangunnya Pura Dhang Kahyanga Gunung Payung. Ketika datang ke pantai ini, serasa menjadi pantai milik pribadi karena belum terlalu banyak wistawan yang mengetahuinya. Kalaupun ada, biasanya hanya para surfer yang sering datang ke tempat ini.

TAMAN UJUNG Arsitektur bangunan di Taman Ujung merupakan bangunan bersejarah peninggalan salah satu kerajaan yang pernah berdiri di Bali, yaitu kerajaan Karangasem. Kini taman Ujung merupakan salah satu destinasi wisata yang tak bisa dilewatkan. Taman ini juga dikenal sebagai Taman Sukasada, taman yang berada di Banjar Ujung, Desa Tumbu, Kecamatan Karangasem, Bali Timur. Sejatinya Taman Ujung ini adalah sebuah Istana Air yang selesai dibangun pada tahun 1921 oleh Raja Karangasem I Gusti Bagus Jelantik. Dulunya taman ini luasnya hampir sekitar 400 hektar, namun karena sebagian besar lahan dibagi–bagi kepada masyarakat sekitar. HUTAN MANGROVE BALI SELATAN Jika wisatawan sedang tidak ingin bermain di pantai pasir putih atau berjemur di Pantai di Bali. Tenang saja, Bali tidak akan membuat Anda bosan. Masih di Bali Selatan, lokasinya berada di dekat Suwung, persis disamping jalan By Pass Ngurah Rai terdapat sebuah Hutan Mangrove yang bisa dijadikan tujuan alternatif selain pantai. Destinasinya tidak jauh dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Di Hutan Mangrove wisatawan bisa berjalan–jalan santai melewati jalan setapak dari kayu yang sudah dipersiapkan sebelumnya. (net/yhi)

Tradisi Mandi Balimau Sambut Ramadhan PADANG-Masyarakat Sumatera Barat memiliki tradisi unik menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, yakni mandi balimau. Secara harafiah tradisi ini merupakan upaya membersihkan diri sebelum menjalankan ibadah puasa sebulan penuh. Namun, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Barat (Sumbar), menegaskan tidak ada tradisi balimau menyambut Ramadhan dalam syariat Islam. “Tradisi balimau itu bukan bagian dari syariat ataupun tata cara menyambut Ramadhan,” kata Ketua MUI Sumbar, Gusrizal Gazhar di Padang, pekan lalu. Ia menyampaikan Ramadhan memang disambut dengan kegembiraan, namun jangan sampai melanggar syariat dalam mengekspresikannya.

“Apalagi dengan mandimandi dan membuka aurat. Ini tidak sesuai adat ataupun syarak, malah berdampak negatif terutama generasi muda,” jelasnya. Menurutnya, menyambut Ramadhan itu ialah dengan memperbanyak amalan-amalah seperti puasa di bulan Sya’ban serta memperbaiki iman pada Allah dan rasul. Ia mengimbau masyarakat setempat meramaikan masjid serta majelis-majelis menjelang puasa. Masyarakat juga perlu menambah wawasan mereka, baik itu terkait tata cara puasa ataupun memaksimalkan amal ibadah lainnya dalam Ramadhan. “Hendaknya kan ada perbaikan moral ke depannya. Jadi hindarilah menyambut Ramadhan dengan maksiat atau hal-hal yang tidak dianjurkan,” ungkapnya.

Selain itu, ia menyebutkan jangan sampai pemerintah setempat hanya memikirkan potensi bisnis dan pariwisata saja menjelang Ramadhan sehingga banyak pembiaran tradisi balimau. Warga Padang, Adi (23) mengungkapkan, masih banyak masyarakat setempat yang masih memiliki pola pikir menyambut Ramadhan dengan tradisi balimau. “Ini sudah sebagai suatu kebiasaan sehingga perlu imbauan serius dari pemerintah kota dan jika tetap terjadi harusnya ada peringatan terkait adat dan sara,” pungkasnya. (net/yhi)

NET


Klik! beritacianjur.com

RABU, 1 JUNI 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

PUNGGAWA BIRU

Mental Pemain Persib Diuji BANDUNG-Bagi Tantan, tekanan yang dihadapi timnya saat ini adalah pengalaman pertama kali Persib mendapati hasil kurang memuaskan, diawal musim kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016. Mereka hanya mampu memenangi satu laga dan empat kali hasil imbang dari lima pertandingan. Sebagai pemain senior ia tidak mau memojokkan suatu pihak atas ketidakpuasan hasil yang diraih. Timnya sudah berjuang semaksimal mungkin melalui latihan dan semangat pantang menyerah saat bertanding. Tantan lebih ingin menjaga kondusivitas tim untuk mampu bangkit bersama-sama.

“Belum, sebelumnya belum dapat tekanan seperti ini, tapi gimana lagi saya juga bingung juga, posisi kaya gini kita bingung agak sensitif, kita harus jaga kondusivitas tim ini untuk bangkit samasama,” ucap Tantan di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung, Selasa (31/5). Pemain 33 tahun itu lebih memilih untuk menjalani segala yang ada dan tetap fokus untuk bangkit di pertandingan selanjutnya. Maung Bandung bakal menghadapi Bhayangkara Surabaya United, Sabtu (11/6) pekan depan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. “Kita jalanin dulu seperti air mengalir kita tetap berusaha yang terbaik untuk Persib, wajar bobotoh mengkritik karena Bobotoh merasa memiliki tim ini,” ucapnya. (net/yhi)

a b o C i j U n a k Persib Siap

Tantan

David Laly Cari Menang BANDUNG-Pekan kelima Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 diakhiri oleh kemenangan perdana Persiba Balikpapan saat menekuk Bali United, 3-1, Senin (30/5) kemarin. Kekalahan Bali United menjaga Persib tetap di posisi 8 klasemen sementara. Pasalnya bila tim arahan Indra Sjafri-pelatih Bali United-menang, maka mereka akan menyalip Persib dari posisi 8. Salah satu pemain Persib, David Laly, sering menonton dan memantau pertandingan-pertandingan di TSC. Hasil kurang memuaskan timnya di lima pertandingan terakhir membuat ia dan rekan-rekannya bakal kesusahan untuk mengejar poin pemuncak klasemen. Beruntung, beberapa tim rival tak banyak mendapatkan hasil fantastis. Sriwijaya FC ditahan 0-0 Mitra Kukar, Persija dipecundangi Barito Putra 0-1, PS TNI berbagi angka 1-1 dengan PSM Makassar, serta Bali United yang

kembali menelan kekalahan 3-1. “Aku setiap hari mantau aja di klasemen, aduh, aku sambil lihat klasmen lihat juga tim-tim lain untungnya tidak terlalu jauh. Lihat tim-tim di atas beberapa kali main mereka juga menguntungkan kita, karena ada yang kalah, draw,” kata David Laly, Selasa (31/5). Sampai saat ini, Persib tertinggal 3 poin dari pemuncak klasemen, Arema Cronus. Hingga saat ini, Arema Cronus sudah mengemas 10 angka, sedangkan Persib baru mengumpulkan 7 poin. Kendati belum pernah terkalahkan, namun Laly sangat menyayangkan karena Maung Bandung kehilangan 4 poin di kandang kala ditahan Sriwijaya FC (1-1) dan Madura United (0-0). “Bagusnya kita belum kalah, tapi kita hilang 4 poin di kandang jadi pasti berat untuk ke depan. Jadi setelah liburan ini (libur bertanding) begitu masuk kita harus cari menang untuk naik ke puncak lagi,” ungkapnya. (net/yhi)

David Laly

PERSIB Bandung terus berbenah usai gagal merebut poin penuh dalam dua laga terakhir di Torabika Soccer Championship 2016. Tim asuhan Dejan Antonic mulai dipersiapkan untuk merebut kemenangan dari Bhayangkara Surabaya United pada Sabtu (11/6) mendatang dengan melakukan partai uji coba.

J

eda waktu yang cukup panjang akan diisi oleh Atep dan kawan-kawan dengan melakoni agenda uji coba. Rencananya Persib

akan menghadapi lawan dengan level di bawahnya. “Besok kita ada uji coba tapi belum tahu lawan mana mungkin Herrie lebih tahu,” ucap Dejan ketika ditemui

oleh beberapa awak media di Lapangan Progesif, Selasa (31/5). Dikatakan oleh pria asal Serbia itu, bahwa saat ini sudah ada 2 agenda uji coba yang dikantongi oleh timnya. Namun dia tengah mengupayakan agar ada satu pertandingan lain untuk melihat sejauh mana kesiapan timnya. Terlebih nanti Persib akan berlaga di bulan puasa sehingga dibutuhkan sarana bagi anak asuhnya untuk membiasakan diri, agar stamina para pemain tetap bisa terjaga dengan baik. “Mungkin kita akan mencoba 2 uji coba yang sudah pasti tapi kita akan upayakan 3 kali. Uji coba ini penting di-

Dejan Sangat Paham Keinginan Bobotoh BANDUNG-Kinerja Maung Bandung di bawah asuhan Dejan Antonic, sedang mendapat sorotan tajam dari bobotoh. Desakan masif dari suporter yang memaksa dia mundur dari jabatannya sebagai pelatih terus berkumandang, setelah Persib hanya satu kali menang dari 5 laga yang dijalani. Sorotan serta protes bobotoh terkait hasil pertandingan Persib yang belum juga optimal hingga saat ini, dianggap wajar oleh Dejan. Secara nyata bobotoh merupakan bagian penting dalam tim Maung Bandung. “Saya paham banyak orang kecewa karena kami gagal meraih beberapa kemenangan di kandang. Saya mengerti mereka dan mereka boleh untuk marah atau kecewa dengan memberi-

kan kami kritik,” ucap Dejan dalam wawancara di Lapangan Progresif. Baginya saat ini, hanya ada satu tugas yang ada dihadapannya yaitu serius membawa Maung Bandung untuk mengaum lagi. Waktu libur selama 2 hari usai laga dia manfaatkan untuk mencari dimana letak kekurangan timnya, sehingga sulit meraih 3 poin. Dia pun siap melakukan evaluasi kepada timnya supaya bangkit dan merangkak naik di klasemen, salah satunya dengan menyiapkan rotasi pemain. “Setelah dua hari istirahat, saya tim pelatih semua menganalisis semua laga, kami melihat apa yang salah dan apa yang bagus. Apa yang salah kita coba untuk mengubahnya, khususnya rotasi untuk beberapa pemain,” ungkapnya.

“Saya paham banyak orang kecewa karena kami gagal meraih beberapa kemenangan di kandang...” Dejan mengaku dia masih membuka kemungkinan untuk merubah skema permainan timnya jika taktik saat ini sulit menghasilkan kemenangan. Tapi pria berusia 47 tahun itu baru berani menyebut hanya akan ada perubahan susunan starter saat bertamu ke markas Bhayangkara Surabaya United. Bisa jadi pemain yang dirotasi adalah Kim Jeffrey Kurniawan karena kinerja dia di lapangan begitu buruk di mata bobotoh. (net/yhi)

“Saya akan mencoba sedikit rotasi pemain dan saya akan rotasi sistem dan mencari apa yang terbaik untuk Persib...”

lakukan selain untuk melakukan pembenahan, laga ini juga sebagai bentuk persiapan tim agar lebih optimal menjelang pertandingan lawan BSU,” katanya. Dalam laga uji coba nanti Dejan akan mencoba memberikan ajang bagi anak asuhnya yang minim menit bermain untuk tampil. Selain itu dia juga akan mencoba komposisi pemain baru guna memberikan warna lain dalam

NET

dimensi permainan Persib. Bahkan pemilik lisensi kepelatihan UEFA Pro itu pun mengaku, tidak menutup kemungkinan dia akan ­mengubah pola permainan timnya dengan strategi baru, dengan mengandalkan kecepatan dan umpanumpan pendek. “Saya akan mencoba sedikit rotasi pemain dan saya akan rotasi sistem dan mencari apa yang terbaik untuk Persib. Karena saya pikir dalam dua laga terakhir kita cukup kesulitan dan sedikit perbaiki demi hasil lebih bagus dipertandingan berikutnya,” pungkasnya. (net/Yadi Haryadi)


HALAMAN

B6

BISNISLINE

“Rahasia dalam bisnis itu adalah mengetahui sesuatu yang orang lain tidak mengetahuinya.” Aristotle Onassis Tokoh Pebisnis

RABU, 1 JUNI 2016

Harga Sembako di Bulan Ramadhan Dipastikan Aman

INFO BISNIS

ILUSTRASI/NET

Pertamina Janji tidak Naikkan BBM PT Pertamina (Persero), berjanji tak akan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi, seperti Premium, Pertamax, Pertamina Dex dan Pertalite selama Ramadan 2016. Sebab, Pertamina ingin menjaga daya beli masyarakat selama puasa. “Kami janji tidak naikkan harga BBM selama Ramadhan. Kami berempati kepada masyarakat apalagi menjelang puasa dan Lebaran,” ujar Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang, di Kantornya, Jakarta, Selasa (31/5). Sebelumnya, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Wiraatmaja, menegaskan, tidak akan ada kenaikan harga BBM menjelang Lebaran mendatang. Meski, harga minyak dunia tercatat mengalami peningkatan. “Harga BBM akan tetap konsisten sampai Lebaran,” kata dirinya kepada wartawan di Jakarta. “Rebound (harga minyak dunia) masih pendek. Kami melihat secara long term. Nanti setelah Lebaran, di bulan September akan kami kaji lagi,” tuturnya. (net/rus)

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Cianjur, memastikan, harga pasokan dan distribusi berbagai kebutuhan menjelang Ramadhan dipastikan terjamin dan aman.

H

al itu, terungkap berdasarkan hasil keputusan dalam rapat koordinasi (rakor) bersama sejumlah lembaga terkait yang digelar di aula kantor Pasar Induk Cianjur (PIC), Pasirhayam, Selasa (31/5). Kepala Dinas (Kadis) Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cianjur, Himam Haris, mengatakan, rakor yang dilaksanakan kemarin salah satunya bertujuan untuk menemukan kesepahaman mengenai gejolak harga sembako menjelang Ramadhan. Lembaga terkait, seperti Disperindag, Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan (Disnakanlut), Badan Ketahanan Pangan Daerah, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, sejumlah perwakilan dan para pengusaha daging serta undangan lainnya ikut serta dalam rakor tersebut. “Untuk itu, kita semua baik pihak Pemerintah Daerah (Pemda), pedagang, dan

BERITA CIANJUR/ISTIMEWA

RAKOR - Sejumlah lembaga terkait tampak mengikuti rapat koordinasi (rakor) untuk menekan harga sembako di sejumlah pasar dan pantauan langsung kepada sejumlah pedagang.

pengusaha melakukan perjanjian dengan bentuk surat kesepakatan bersama dalam hal

pengendalian harga sembako untuk semua pasar di Kabupaten Cianjur,” beber Himan

kepada “BC” Selasa (31/5). Sementara itu, Wakil Bupati Cianjur, H Herman Suherman, memastikan, bahwa hasil kesepakatan bersama pada rakor pengendalian harga sembako menjelang Ramadhan hingga perayaan Iedul Fitri 1437 Hijiriah, nantinya dipastikan tak akan mengecewakan baik untuk pedagang

maupun para pembeli. “Kita pastikan harga sembako dan harga lainnya juga akan normal dan stok selalu ada sampai menjelang Iedul Fitri nanti. Seperti yang dipastikan, bahwa harga daging sapi akan dipatok dengan harga Rp 100 ribu per kilogram (kg),” tandasnya dalam kesempatan yang sama. (usi)

LKM Akhlakul Karimah Berikan Solusi Pembiayaan

BERITA CIANJUR/ISTIMEWA

Bebek Jegeg, Hadir dengan Bumbu Bali BAGI para pecinta kuliner bebek, tempat ini bisa jadi referensi buat dikunjungi. Tepatnya di bilangan Jalan Taifur Yusuf, Bebek Jegeg Cafe juga menyediakan kuliner dengan bumbu khas Bali. Menurut pemilik Café Bebek Jegeg, Yasher,­mengatakan, kuliner bebek yang dikenal sebagai bahan baku dengan dagingnya yang alot dan tak menarik untuk di lihat. Tak berlaku di café bebeknya, karena mampu menampilkan rasa, tekstur, dan sajian yang dapat menggugah selera makan. “Namanya sendiri diambil dari Jegeg, merupakan bahasa Bali, artinya cantik. Konsep dari café bernuansa warna p u t i h dan hitam, agar terkesan nuansa Balinya,” terangnya “BC” saat disambangi di cafenya barubaru ini. Lanjut Yah e r , selain menghidangkan menu andalan bebek, pihaknya juga menyediakan berbagai menu lainnya yang bisa menjadi santapan bagi para pengunjung yang datang sebagai pilihan. Untuk harganya sendiri, dibanderol mulai dari Rp 23 ribu hingga Rp 27 ribu, mengandalkan bahan baku bebek dengan level kepedasan yang membuat ketagihan buat para penikmatnya. “Sambelnya yang memiliki rasa pedas dan sambal Bali-lah yang membedakan dengan menu yang lainnya,” tutupnya. (usi)

Namanya sendiri diambil dari Jegeg, merupakan bahasa Bali, artinya cantik. Konsep dari café bernuansa warna putih dan hitam, agar terkesan nuansa Balinya.”

PT Lembaga Keuangan Mikro Akhlakul Karimah, yang sebelumnya bernama Perusahan Daerah Perkreditan Kecamatan (PDPK). Melayani dan menerima kredit modal kerja umum dan kredit mikro, kredit konsumtif, simpanan tabungan, dan simpanan berjangka (Deposito). Bagian Umum PT IKM Akhlakul Karimah, Isak Juarsa, menjelaskan, untuk fasilitas produk yang diberikan mulai dari kredit modal kerja umum dan kredit mikro, meliputi sektor pertanian, peternakan dan perikanan, perdagangan (home industri), perdagangan dan jasa, bahkan sektor barang dan jasa. “Iya, kita juga membantu permodalan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan bunga sangat bersaing. Sama saja dengan Bank Perkreditan

Rakyat (BPR), yaitu berkisar antara 25 persen pertahunnya,” jelas Isak kepada “BC” saat ditemui, Selasa (31/5). Dia menambahkan, untuk kredit konsumtif meliputi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang di bawah naungan Pemerintah Daerah (Pemda), TNI, POLRI, Pensiunan, dan Karyawan. Pelayanan simpanan tabungan yang lebih dikenal dengan Simpanan Masyarakat dan Pelajar (Simaspel) serta simpanan berjangka (Deposito) mulai jangka 3 bulan hingga 24 bulan dengan suku bunga bersaing dari 6 persen sampai 15 persen per tahun. “Kita memberikan solusi pembiayaan kepada masyarakat. Untuk persyaratan yang ingin kredit tinggal melampirkan KTP, pas foto, slip gaji, KK, dan jaminan angggunan (Asli) seperti SK (PNS penghasilan tetap),

BERITA CIANJUR/SUSI SUSILAWATI

TRANSAKSI - Petugas dari PT. IKM Akhlakul Karimah sedang menunggu nasabah yang datang untuk melakukan transaksi pembiayaan.

sertifikat tanah (SHM) dan SPPT, BPKB motor dan mobil, AJB atau Girik, leter C pun bisa,” sebutnya. Disinggung mengenai na-

sabah terbanyak dari empat produk yang dimiliki, dirinya mengungkapkan, hingga kini masih didominasi pengguna kredit konsumtif. Bahkan,

pihaknya mengaku, jika nasabah terbanyak datang dari Dinas Pertamanan dan Kebersihan (DPK). Namun, saat ditanya mengenai berapa jumlah nasabah yang menunggak, ia hanya menjawab, jika nasabah yang menunggak pasti ada saja. “Nasabah terbanyak dari Konsumtif, berapanya tidak tau dan kalau yang nunggak pasti ada saja. Kalau untuk PNS itu biasanya tegurannya akan langsung dipanggil dan dipotong melalui bendahara untuk menutupi kreditnya pada kami,” terangnya. Untuk jumlah nasabah, pihaknya mengungkapkan, setiap tahun selalu mengalami peningkatan yang signifikan dengan bertambahnya nasabah baru. Memberikan keuntungan bagi pihaknya dan bagi nasabah yang memerlukan ­permodalan. (usi)

Kekayaan Hayati Cianjur Belum Optimal CIANJUR, termasuk salah satu kabupaten di Indonesia yang memiliki keanekaragaman hayati. Namun demikian, Kabupaten Cianjur sendiri, dinilai masih tertinggal dalam pemanfaatan keanekaragaman hayati tersebut, karenanya masih belum bisa bersaing dalam Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Kepala Seksi (Kasi) Kemitraan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Cianjur, Bangbang Eko Sri Purwanto, mengatakan, sampai kini tak bisa dipungkiri produk UMKM di Kabupaten Cianjur masih belum bisa bersaing di pasar bebas. Pasalnya, hasil bumi yang didapatkan belum bisa

Kita memang kaya akan keanekaragaman hayati, terutama di bidang sayuran dan rempah-rempah. Namun hanya sebagai penghasil keanekaragamannya saja, sebab masih belum bisa mengolah hasilnya dengan baik.” ILUSTRASI/NET

diolah dengan maksimal. “Kita memang kaya akan keanekaragaman hayati, terutama di bidang sayuran dan rempah-rempah. Namun hanya sebagai peng-

hasil keanekaragamannya saja, sebab masih belum bisa mengolah hasilnya dengan baik,” ujarnya kepada “BC” saat dihubungi melalui sambungan telepon baru-baru ini.

Artinya sambung dirinya, hasil kekayaan hayati yang dimiliki hanya bisa di ekspor secara mentah. Maksudnya, belum diolah menjadi produk lain yang bisa mening-

katkan harga jual produk dari bahan tersebut. “Kalau di kita, cengkeh, jahe, dan cabai sudah banyak di ekspor ke luar negeri, Namun, itu tidak bisa dikatakan dari Cianjur, karena barang yang di jual masih mentahan, belum menjadi sebuah produk,” bebernya. Dengan demikian, lanjutnya, untuk meningkatkan dan membuat sebuah produk perlu ditingkatkan mutu pelaku usaha lewat monitorng, agar hasil yang didapatkan sedikit demi sedikit bisa diolah, sehingga produknya patut diperhitungkan. “Selain kita coba meningkatkan kualitas produk yang sudah ada, kita juga sedang menggenjot pelaku usaha agar lebih terbuka lebar lagi pemikirannya dalam mengembangkan produknya,” tutupnya. (asr)


HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 RABU, 1 JUNI 2016

KTP Anak Bakal Direalisasikan Bulan Depan, Sedang Dipersiapkan

CIANJUR-Rencana diberlakukannya Kartu Identitas Anak (KIA) atau KTP Anak baru akan dimulai tahun depan. Pasalnya harus menyiapkan terlebih dahulu perangkat teknologi untuk menunjang program nasional tersebut. Untuk tahun ini sebagai percontohan KIA di Jawa Barat dilakukan di Kotamadya Cimahi sehingga wilayah lainnya bisa mengikuti. Program tersebut dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana identitas

dan profil anak-anak dengan memiliki data yang terintegrasi. Menurut Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Cianjur, Mohammad Ginanjar mengatakan, saat ini di Jabar baru Cimahi yang sudah menerapkan KIA atau KTP anak. Sebagai percontohan tentu saja wilayah lain akan mengikuti untuk memudahkannya. “Jadi KIA itu sudah diberlakukan tahun ini tapi baru percontohan untuk

NET

... Arah Pariwisata Mau Kemana? DARI HALAMAN B1...

Namun tidak sedikit yang bertanya-tanya tentang fokus pembangunan pemerintahan baru yang baru seumur jagung tersebut. Apakah akan membuat skala prioritas untuk reformasi birokrasi atau membuat terobosan baru untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata di Cipanas. Menurut Sekjen Gerakan Masyarakat Cianjur Utara (GEMACITA), Endang Suryatna mengatakan, tentu cukup banyak manfaat yang didapat dengan digulirkannya program Magrib Mengaji maupun Shalat Subuh Berjamaah. Selain itu untuk mencegah untuk berbuat jahat untuk berlomba-lomba untuk mengajak orang berbuat baik. Hanya saja publik akan bertanya, dampak yang ditimbulkan terhadap tata kelola birokrasi berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat. Soalnya sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKP) banyak menuai sorotan publik karena birokrasi yang tidak efektif dan efisien. “Tentu yang publik ha-

rapkan saat ini program Magrib Mengaji maupun Shalat Subuh Berjamaah itu berimplikasi terhadap reformasi birokrasi. Etos kerja birokrat lebih mengutamakan pelayanan yang mudah, efektif dan efisien. Meskipun itukan masih baru tapi harapan itu wajar adanya,” katanya. Dia menambahkan, pemerintahan baru saat ini agar melakukan fokus pembangunan yang terintegrasi secara apik. Dicontohkannya, sektor pariwisata di Cianjur Utara (Cirut) terutama Cipanas saat ini bisa menjadi potensi untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian masyarakat. Sehingga, dampak positifnya akan mempengaruhi kepada sektor lain untuk sama-sama menuju fokus tadi. “Bukan tidak mungkin jika difokuskan mau memajukan sektor pariwisata melalui efektifitas birokrasi di semua lini SKPD akan mampu menggenjot perekonomian sehingga menggeliat. Mudahnya iklim investasi harus positif melalui kemudahan perizinan sehingga mendorong pengusaha untuk mengembangkan bisnis pariwisatanya disini,” imbuhnya.

Justru dia balik keheranan, pasalnya sejauh ini ada banyak tempat makan maupun penginapan di Cirut. Namun tidak diimbangi dengan pengembangan usaha yang mendukung sektor pariwisata seumpama waterboom, bioskop, area bermain anak maupun wisata religi. “Malah banyak yang kebingungan kalau di Cirut ini banyak restoran dan penginapan tapi sarana rekreasinya sangat terbatas. Makanya tidak aneh jika banyak usaha yang terancam gulung tikar, selama ini tidak ada fokus dalam memajukan pariwisata tadi,” imbuhnya. Tokoh masyarakat Cipanas, M. Abdurrahman menyebutkan, sudah cukup lama industri pariwisata di Cipanas dan sekitarnya ini berada dalam kondisi “mati suri”. Padahal jika pemerintahan baru bertekad serius akan mampu mengembalikan kejayaannya hingga mampu menggenjot wisatawan datang baik dari dalam maupun luar negeri. Kondisi saat ini malah tidak mendukung untuk berkembang sektor pariwisata karena masih banyak pen-

gusaha yang mengeluhkan soal perizinan. “Realitasnya itukan kalau menyangkut perizinan tak ubahnya kalau bisa dipersulit kenapa dipermudah. Bagaimana bisa maju sektor pariwisata, justru yang ada pengusaha memilih balik kanan. Harusnya mereka itu dirangkul dengan baik, bersama-sama membicarakan gagasan memajukan pariwisata,” imbuhnya. Sangat beralasan jika publik menantikan rasa penasarannya supaya hilang, cetus dia, dengan ada kejelasan mengenai arah pembangunan. Jika memang akan mengembalikan marwah sebagai kota santri maka itupun harus disampaikan kepada khalayak luas. Begitupun jika nantinya tidak akan memfokuskan dalam mengembangkan pariwisata di Cirut maka itupun harus ada kejelasan. “Potensi wisatawan timur tengah saat ini sudah cukup baik untuk menjadi momentum memajukan sektor pariwisata. Tapi keliatannya hingga kini masih meraba-raba arah pembangunan, padahal jelaskan saja agar terang-benderang fokus pembangunannya,” pungkasnya. (ree)

... Lebih Banyak Menikah Dibawah Tangan Ketimbang Dispensasi DARI HALAMAN B1...

meskipun hal tersebut tidak ada sangkutannya. “Untuk tahun ini sampai bulan Mei hanya 4 orang yang terdata di pengadilan agama yang mendaftarkan meminta surat dispensasi pernikahan anak di bawah umur. Sedangkan untuk tahun 2015, hanya 5 orang yang mengajukan dispensasi menikah dini,’ bebernya. Ia menambahkan, surat permohonan dispensasi ke PA Kab. Cianjur diajukan oleh orang tua calon pengantin, dari data yang diajukan diketahui umur termuda pengajuan menikah untuk perempuan usai 15 tahun sedangkan untuk laki laki 17 tahun. “Rata rata untuk pen-

gajuan dispensasi nikah di Cianjur usia memang tidak begitu muda, namun jika usia perpempuan di bawah 16 tahun dan laki laki di bawah 19 tahun, untuk melangsungkan pernikahan tetap harus mengajukan surat dispensasi,” Ungkapnya. Sesuai dengan aturan dalam UU pernikahan. Menurut pasal 6 ayat (2), UU nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan. Untuk melangsungkan perkawinan seorang yang belum mencapai umur 21 tahun harus mendapatkan izin kedua orang tua. Selain itu, dalam pasal 7 ayat (1) disebutkan, perkawinan hanya diizinkan bila pria mencapai umur 19 tahun dan pihak wanita sudah mencapai 16 tahun. Namun pihaknya

juga tidak dapat melarang jika ada yang mengajukan permintaan dispensasi untuk menikah. Tentang alasan mereka menikah, yang diutarakan pada PA realitif, diantaranya kedua pasangan sudah siap. Namun dirinya tak menampik pada kenyataanya alasan pengajuan karena calon isti sudah memiliki calon bayi. “Kalau untuk alasan ke pengadilan agama itu relative tidak sama, rata rata karena sudah terlalu dekat dan orang tua merasa khawatir. Namun ada juga diantara yang mengajukan karena faktor lain dianataranya hamil duluan,” ungkapnya. Senada juga dikatakan oleh Dedi, bagian pendaftaran Dispensasi PA, jika

untuk pengajuan dispen menikah sedikit, namun untuk pengajuan isbat jumlahnya banyak. “Kalau dikita mungkin karena pengajuan surat dispensasi itu ribet, dan harus menunggu waktu sampai dua minggu. Sedangkan pernikahan yang dikehendaki karena hamil terlebih dahulu, sehingga memilih menikah dibawah tangan,” ungkapnya. Baru setelah usainya sampai pada usai boleh menikah, pasangan tersebut mengajukan isbath nikah. Mengingat diantara pendaftar isbtah nikah, ada diantaranya sang istri baru berusia 16 tahun. “Mereka mengajukan isbath nikah juga karena untuk pembuatan akta lahir anak,” bebernya. (asr)

setiap propinsi untuk satu Kabupaten atau Kota. Jabar sendiri diwakili oleh Cimahi, daerah lain akan memulai secera serentak mulai tahun depan,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya. Dia menyebutkan, program nasional tersebut ternyata memerlukan sejumlah peralatan teknologi mutakhir yang harus dipersiapkan didaerah. Soalnya dari pusat hanya menyediakan blanko yang akan didistribusikan secara menyeluruh.

“Tidak mudah begitu saja karena pusat hanya menyediakan blanko KTP anak sedangkan untuk perlengkapan teknologinya harus disiapkan di daerah masingmasing. Hingga saat ini kita belum menyediakan tapi mudah-mudahan ini sudah tersedia,” bebernya. Kemudahan yang didapat dengan KTP anak, sambung Ginanjar, diharapkan bisa mengetahui jatidiri anak. Sehingga mengetahui prestasi yang diraih sekaligus untuk meningkatkan

pengembangan kepribadiannya. Selain itu, KTP anak juga mampu diakses untuk kemudahan menikmati sarana rekreasi sehingga pihaknya akan bekerjasama dengan pihak ketiga. “Kita inginkan KTP anak itu juga bisa digunakan u ­ntuk keperluan anak untuk menikmati wisata dengan memperoleh diskon harga. Nanti diupayakan akan bekerja sama dengan pihak ketiga untuk mendorong kearah sana,” ­pungkasnya. (ree)

Dinkes Himbau Warga Antisipasi Perubahan Cuaca di Bulan Puasa

NET

CIANJUR-Dinas Kesehatan (Dinkes) Cianjur mengimbau warga tetap menjaga kesehatan. Pasalnya bertepatan dengan terjadinya perubahan cuaca, juga maraknya jajanan bermunculan yang menimbulkan gangguan kesehatan. Menurut Kabid Pengendalian Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan (P2MPL), Dinkes Cianjur, Agus Haris mengatakan, saat ini yang mengalami peningkatakan bukan hanya saja penyakit menular. Namun, penyakit tidak menular juga tahun ini mengalami peningkatan, hal tersebut terjadi karena gaya

hidup yang tidak sehati. “Gaya hidup yang tidak sehat itu diantaranya, makanan yang tidak diimbangi dengan kebutuhan gizi dalam tubuh, sehingga mengakibatkan sejumlah penyakit dalam diri,” katanya. Terlebih memasuki bulan ramadhan ini, karena perut yang dikosongkan sejak sebelum adzan subuh sampai adzan magrib. Saat berbuka puasa dan saur disarankan makan makanan yang memiliki nilai gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. “Sekarang ini banyak jajanan baru saat ramadhan, disarankan seb-

agai konsumen yang baik juga harus bisa memilih makanan yang bagus untuk dikonsumsi,”ungkapnya. Dia menambahkan, dampaknya bisa pada penyakit diare jika makan tersebut kurang higienis, dan penularan cepat sekali. Karenanya penyakit diare merupakan salah satu penyakit yang setiap bulannya banyak sekali penderitanya. “Untuk setiap bulannya di puskesmas, penyakit diare pasti ada saja yang terlaporkan dan setiap satu puskesmas tak kurang dari 20 orang yang terlaporkan menderita diare,” pungkasnya. (asr)

Jumlah Jamaah Haji yang Sudah Lunas Mencapai 90 Persen

... Bertekad untuk Menjadi Kebanggan Bangsa DARI HALAMAN B1...

Dara kelahiran Cianjur 20 tahun asal dari Kampung Babakan Desa Sukamulya Kecamatan Sukaluyu terus memotivasi diri dengan membaca. Belajar lebih ditingkatkan lagi agar kecerdasan juga bias didapatkannya. Kini sudah dua tahun la-

manya hidup mandiri jauh dari kedua orangtua sehingga mampu menafkahi kehidupannya. Bahkan tidak jarang membantu kebutuhan hidup orangtuanya yang hidup sederhana. “Selama dua tahun hidup mandiri jauh dengan kedua orang tua, memilih untuk berkarir sendiri karena dari

keluarga yang sederhana membuat saya berusaha untik mencapai kesuksesan hidup,” ucapnya. Dara yang mengidolakan sosok motivator Merry Riana ini juga berniat untuk mewujudkan harapan untuk kehidupan yang lebih baik. Baginya membantu keluarga dan menjadi wanita karir yang sukses

akan mampu mengangkat derajat kehidupannya. “Merry Riana masih muda usianya tapi dia baik, tidak sombong dan tangguh dalam berjuang hidup di Singapura. Sebagai pengusaha penulis motivasi yang berjuang tanpa mengenal lelah bisa membawa nama baik Negara Indonesia,” paparnya. (cr4)

... Manfaat Puasa Bagi Kesehatan DARI HALAMAN B1...

Dengan puasa, tubuh dikondisikan dalam menerima sedikit makanan sehingga karbohidrat yang merupakan sumber dari glukosa darah akan menurun. Dengan demikian tubuh dibiasakan dalam kondisi glukosa darah yang lebih rendah daripada biasanya. Hal tersebut menyebabkan sel-sel tubuh lebih sensitif terhadap gula sehingga lebih mampu mengambil glukosa dan memanfaatkannya untuk kebutuhan sel. Kondisi

ini menyebabkan glukosa darah tubuh menurun ke tingkat normal. Selain bermanfaat untuk mencegah dan membantu mengobati penyakit kencing manis, puasa juga mampu mencegah dan membantu mengobati beberapa jenis kanker. Sel kanker merupakan pertumbuhan sel tidak normal pada suatu jaringan atau organ yang menyebabkan gangguan fungsi tubuh. Sel kanker memiliki sifat cepat tumbuh dibandingkan sel normal tubuh. Kondisi

ini menyebabkan sel kanker sangat banyak membutuhkan nutrisi makanan terutama glukosa. Dengan berpuasa, glukosa tubuh relatif lebih rendah daripada biasanya. Hal ini tidak berdampak buruk bagi sel tubuh normal, namun sangat berdampak dan merusak bagi sel kanker. Sel kanker yang “kelaparan” menjadi kekurangan glukosa dan berdampak pada kematian sel kanker. Meski puasa sangat bermanfaat pada kesehatan, tidak semua pasien yang memiliki penyakit kencing manis dan

kanker dapat berpuasa. Karena penyakit diabetes mellitus dengan komplikasi kadar gula yang sangat tinggi memerlukan kebutuhan cairan yang lebih banyak daripada orang normal. Selain itu, perlu diperhatikan juga bahwa puasa bukan merupakan terapi untuk kedua penyakit ini dan tidak dapat menggantikan fungsi obat. Pasien tersebut tetap perlu konsultasi lebih lanjut dengan dokter mengenai kedua jenis penyakit ini agar puasa berdampak positif bagi tubuh, bukan sebaliknya. (***)

NET

CIANJUR-Biaya pelunasan berhaji di Kementrian Agama (Kemenag) Cianjur sudah mencapai 90 persen. Menyusul dengan terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) jika biayanya tidak mengikuti kurs dollar. Bersamaan dengan biaya pelunasan haji yang tidak mengikuti kurs dollar, setelah terbitnya perpres tentang pelunasan haji satu bulan lalu. Ternyata jumlah jamaah haji yang melunasi pembayaran jauh lebih cepat dibanding tahun sebelumnya. Hingga saat ini saja, calon ibadah haji kabupaten Cianjur 90 persen sudah melakukan pelunasan. Sebagaimana dikatakan oleh Sekretaris Pelaksanaan Ibadah Haji, Kemenag Cianjur, Mamat Selamet, untuk tahun ini, biaya ibadah haji sekitar

“Tahun ini turun satu juta dari tahun sebelumnya, biaya 34 juta tersebut adalah angka pasti, tidak seperti tahun tahun sebelumnya...” Rp.34 juta. Terjadi penurunan meskipun tidak terlalu besar nilainya dibanding tahun lalu senilai Rp.35 juta. “Tahun ini turun satu juta dari tahun sebelumnya, biaya 34 juta tersebut adalah angka pasti, tidak seperti tahun tahun sebelumnya, dimana tidak semua jamaah haji melakukan pembiayaan dengan nilai yang sama, karena bergantung pada nilai kurs dollar,” ungkapnya. Untuk pembayarannya sudah terjadwal, mulai gelom-

bang pertama 19 mei hingga 10 juni. Sedangkan untuk gelombang kedua 20-30 juni. Untuk periode pertama sudah mencapai 90 persen. “Kita tinggal tunggu sisa 10 persen lagi yang belum membayar pelunasan, mudah mudahan jauh lebih cepat dari jadwal yang sudah di buat,” ungkapnya Pihaknya juga menyebutkan persiapan pemberangkatan haji tahun ini jauh lebih lancar di banding dengan tahun sbelumnya. Selain itu, diharapkan bisa lancar sampai jamaah pulang dari tanah suci. “Sekarang pembuatan visa sudah hampir selesai, pemeriksaan kesehatan juga sudah dijadwalkan dan semua jamah haji sudah melaksanakannya, pelunasan juga tinggal 10 persen lagi,” ungkapnya. (asr)


RABU, 1 JUNI 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Model Hot Ingin Wasiti Premier League SEBUAH ambisi luar biasa dicanangkan wanita bernama Amy Christophers. Ia adalah mantan model majalah dewasa yang kini beralih profesi menjadi seorang wasit sepakbola profesional. Sebelumnya, Amy dikenal sebagai model panas yang seringkali berpose topless .

KORBAN

MOU

JUAN Mata dan Daley Blind bakal menjadi ‘korban’ pertama dimulainya era Jose Mourinho di Manchester United.

M

anajer Portugal itu belum lama ini mengunjungi markas latihan MU untuk kali pertama dan kabarnya sudah membuat keputusan untuk merombak skuat intinya. Menurut laporan Sky Sports, Mourinho siap melepas dua pemain tersebut di musim panas mendatang. Kabar ini tentu bakal menjadi berita buruk untuk Mata, yang dijual oleh Mourinho

Kebangkitan Memphis Depay WINGER Manchester United, Memphis Depay menegaskan tekadnya untuk kembali bangkit musim depan dan menjadi pemain yang lebih baik. Di musim pertama kedatangannya di Premier League, Memphis memang gagal mengulang performa brilian seperti saat masih bermain di PSV Eindhoven. Memphis kerap dicadangkan oleh pelatih Louis van Gaal. Namun setelah musim berakhir, Memphis menegaskan bahwa dirinya akan berjuang untuk membuktikan diri bersama pelatih baru, Jose Mourinho, dan menampilkan kembali performa terbaik musim depan. “Tidak pernah bagus

untuk dikritik, tapi itu bagian dari permainan dan saya harus berurusan dengan itu. Musim ini tak berjalan sesuai yang direncanakan dan itu sedikit menyakiti kepercayaan diri saya,” ujarnya kepada Fox Sport. “Sekarang terserah kepada saya untuk menghadapi situasi ini dan bangkit. Saya pikir setiap penyerang mengandalkan intuisi. Anda harus membuat keputusan kapan anda harus menampilkan aksi individu. Memphis ‘lama’ yang mengalahkan lawan akan kembali lagi,” sambungnya. “Sekarang untuk musim depan. Saya harus membuktikan kelayakan saya selama pramusim,” tutupnya. (net/pur)

ke United ketika ia masih berada di Chelsea, dengan harga 33,5 juta poundsterling. Pemain Spanyol merupakan favorit para penggemar di Stamford Bridge, namun Mourinho tidak senang dengan kemampuan Mata dalam membantu pertahanan tim dan ia membiarkan sosok berusia 28 tahun pergi ke klub lain. Sementara Blind dike-

45 MAIN 7

4 KARTU

GOL

3

UMPAN (LOLOS)

nal sebagai sosok yang loyal dengan Van Gaal dan sempat mengungkapkan kekecewaannya usai manajer Belanda dipecat pekan lalu. Dan disebutkan bahwa sang bek dianggap tidak memenuhi kriteria fisik ideal yang diusung oleh Mourinho. Keputusan Manchester United untuk menunjuk mantan bos Chelsea itu juga cukup mengundang kontroversi dari sejumlah manajer tim di Premier League. Manuel Pellegrini enggan memberikan reaksi detail mengenai keputusan itu. Namun, Pellegrini mengakui bahwa Premier League musim depan bakal semakin menarik, setelah juara musim lalu direbut oleh tim kejutan Leicester City. Belum lagi kedatangan beberapa manajer top seperti Antonio Con-

te dan Josep Guardiola. Pellegrini sendiri bakal pergi dari Manchester City musim panas nanti, dan hingga kini ia masih belum memutuskan ke mana bakal berlabuh, usai musim lalu menghantar The Citizens menjadi juara Piala Liga. “Premier League secara keseluruhan akan menarik. Bisa saja terjadi seperti apa yang terjadi dengan Leicester tahun ini, namun itu tidak wajar,” tutur Pellegrini pada Guardian. Dan ketika ditanya mengenai dampak kedatangan Mourinho ke United, Pellegrini menimpali: “Saya tidak tahu apa yang akan terjadi dengan Mourinho di masa mendatang.” Pellegrini sebelumnya sempat dikaitkan dengan posisi manjerial di Everton, usai Roberto Martinez dipecat di penghujung musim lalu. (net/ Angga Purwanda/”BC”)***


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.