Berita Cianjur - Korban Mengaku Dihipnotis

Page 1

EDISI 112 THN II

JUMAT, 4 MARET 2016

ECERAN RP.2.500, NAN LANGGA ,RP.65.000 /BULAN

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Klik! beritacianjur.com

Pengujian MotoGP Terakhir

Rooney Terancam

PEMBALAP Repsol Honda, Marc Marquez terlihat tidak puas setelah hanya menjadi pembalap tercepat ke-10 dalam ujicoba hari pertama di Sirkuit Losail, Rabu (2/3) malam. The Baby Alien mengaku pekerjaan rumah menanti tim menyusul hasil buruk tersebut. Di ujicoba Qatar hari pertama, Marquez tidak lebih cepat dari pembalap Avintia Racing - Hector Barbera dan pembalap LCR Honda - Cal Crutchlow. Catatan waktu Marquez 1m 56.523 detik, selisih 1.071 detik dari Jorge Lorenzo yang keluar sebagai pembalap tercepat.

HALAMAN

A1

WAYNE Rooney sudah begitu melekat dengan salah satu tim raksasa Premier League, Manchester United. Semenjak dibeli Sir Alex Ferguson pada tahun 2004 silam, Rooney sudah menjadi salah satu andalan setan merah di lini depan mereka hingga hari ini.

BACA HALAMAN B4

BACA HALAMAN B8

Korban Mengaku Dihipnotis

Selain Traktor, Pelaku Menjanjikan Asuransi Jiwa dan Dana Hibah

Hoyong traktor? Kadieukeun artosna...

Zulfa Indirawat

SK Gubernur Turun, Zulfa Menanti Pelantikan

Demokrat PAW Miftah

CIANJUR - Partai Demokrat (PD) akhirnya melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW) terhadap anggota DPRD Cianjur, Miftah. Saat menjabat Kepala Desa Ciherang, Kecamatan Karangtengah, Cianjur, Miftah ter­ sandung kasus korupsi. KE HALAMAN A7

Polres Cianjur

Peduli DBD

Warga di daerah Anda terkena DBD?

Langsung Follow Up untuk Fogging Gratis dari Polres Cianjur!

HUBUNGI: 0817 4954 790 DARI POLRES UNTUK MASYARAKAT CIANJUR

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103] Jumat, 4 Maret 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB 04:31

12:05 15:07 18:12 19:21

Kang BeCe

BINGUNG EUY.. Traktor atawa ngawinkeun budak???

PELAKUNYA BERNAMA HERI, ASEP DAN NAIM Pelaku yang beraksi di Kecamatan Cilaku mengaku bernama Heri Maman. Korbannya bernama Nonoh Rodiyah (49), Ketua Kelompok Tani (Poktan) Sri Rahayu, warga Kampung Pasirkukum RT 2/2 Desa Rahong, Kecamatan Cilaku. Pelaku menjanjikan akan mengirimkan traktor pada hari itu, dengan syarat menyerahkan uang tebusan sebesar Rp 3,7 juta.

PELAKU penipuan dengan modus menawarkan bantuan traktor kepada para petani di Cianjur, masih misterius.

Pelaku yang beraksi di Kecamatan Cugenang mengaku bernama Asep. Korbannya bernama Ujun Junaedi (56), anggota Kelompok Tani (Poktan) Kutawetan asal Kampung Kutawetan RT 3/7, Desa Mangunkerta, Cugenang. Ujun mengaku seperti dihipnotis dan harus kehilangan uangnya sebesar Rp 4 juta.

S

Masih di Cugenang, petani asal Kampung Langkewang, Desa Gasol mengaku menjadi korban penipuan bantuan traktor. Korban mengatakan, sang pelaku mengaku bernama Naim.

aat mengelabui petani di Kecama­ tan Cilaku, pelaku mengaku ber­ nama Heri Maman. Beda halnya saat menipu petani di Kecamatan Cugenang, si pelaku mengaku ber­ nama Asep. Apakah masih orang yang sama, atau pelaku lebih dari satu orang? Itulah yang belum ter­ ungkap. KE HALAMAN A7

KARIKATUR: BC/ M YANUAR G

5 Penghuni Kos yang Urinenya Positif Narkoba Masih Ditahan CIANJUR – Kepala Badan Narko­ tika Nasional Kabupaten (BNNK) Cianjur, Hendrik mengatakan, lima penghuni kos yang urinenya positif mengandung narkoba masih diamankan di markasnya. Hari ini (4/3), Seksi Pemberan­ tasan BNNK baru akan menggelar ungkap kasusnya. “Semua terduga pelaku pe­ nyalahgunaan narkoba sudah di­ laporkan ke pihak keluarga ma­ sing-masing. Bahkan keluarga mereka sudah banyak yang men­ jenguk. Besok (hari ini) kami akan ungkap perkaranya,“ ujar­ nya kepada “BC” Kamis (3/3).

DOK BERITACIANJUR

Hendrik menegaskan, selama pemeriksaan belum berakhir dan barang bukti belum cukup, kelima penghuni kos-kosan akan tetap diamankan. Hingga saat ini, pihaknya masih belum bisa menentukan status apakah mereka terkait jaringan penge­ dar narkoba atau hanya peng­ guna saja. “Saat ini masih belum ditentu­ kan. Ketika mereka terbukti hanya sebagai pengguna saja, maka akan diarahkan untuk rehabilitasi. Na­ mun ketika mereka terkait jari­ ngan pengedar, maka akan lang­ sung ditindak pidana,“ terangnya.

Mengintip Kunjungan Deputi BI Jabar ke Cianjur

Terbaik di Indonesia, SRG Warungkondang Akan Dijadikan Percontohan TAK hanya diacungi jempol, sistem resi gudang (SRG) Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, ternyata akan dijadikan percontohan untuk kabupaten maupun provinsi lainnya. Benarkah?

Ya, itulah yang diungkapkan Deputi Kepala Perwakilan Bank In­ donesia (BI) Provinsi Jawa Barat, Soe­ kowardojo, usai menggelar acara dis­ kusi bersama Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Cianjur, Bank Jabar Banten (BJB) serta tamu undangan lainnya di Kantor Koperasi Niaga Mukti, Kamis (3/3). Penilaian dan rencana menjadi percontohan tersebut, sambung Soekowardojo, dilihat dari kesuk­ sesan yang sudah dibangun dari segi pengelolannya. Ia menilai, dari 117 SRG yang dibangun Badan Pengawas Perdagangan Berjangka

BERITACIANJUR/CR2

BI ACUNGI JEMPOL - Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jabar, Soe­ kowardojo bersama Kadisperindag dan Kepala Cabang BJB Cianjur saat acara diskusi di Kantor Koperasi Niaga Mukti Cianjur, Kamis (3/3).

Komoditi (Bappebti) di seluruh Indonesia, SRG Warungkondang menjadi yang terbaik. “Tak hanya ingin mendengar cerita sukses, kami hadir ke sini

untuk mencari tahu kesuksesan­ nya, hambatannya seperti apa dan bagaimana peran koperasinya. KE HALAMAN A7

Sebelumnya, BNNK Cianjur merazia sejumlah kos-kosan di Cianjur, Rabu (2/3). Dari enam lokasi yang dirazia, petugas ber­ hasil menjaring lima penghuni kos yang urinenya positif me­ ngandung narkoba, serta menga­ mankan satu pucuk senjata api airsoft gun. Hendrik mengatakan, razia kemarin dilakukan bersama tim gabungan lainnya, antara lain Subdenpom III/1-1 Cianjur, Sat­ pol PP, perangkat RT/RW serta kelurahan. KE HALAMAN A7


HALAMAN

A2

OPINI

Hanya dengan menggabungkan kecerdasan berpikir dengan disiplin emosional, Anda akan mendapatkan perilaku yang rasional.”

Warren Buffet pebisnis asal Amerika Serikat

JUMAT, 4 MARET 2016

MIMBAR JUMAT

Menghitung Amal

ILUSTRASI

DI alam akhirat kelak, Allah SWT akan memperhitungkan amal kita (hisab). Setiap kebaikan sekecil apa pun akan dicatat dan diberi ganjaran dan keburukan sekecil apa pun akan dicatat dan diberi balasan berupa adzabNya (QS 99: 7-8). Dalam ayat lain ditegaskan: ‘’Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikit pun. Dan, jika (amalan itu) hanya seberat biji sawi pun pasti Kami mendatangkan (pahala)-nya. Dan, cukuplah Kami sebagai Pembuat perhitungan (QS Al Anbiya: 47). Pada Hari Perhitungan (Yaumul Hisab) itu, setiap anggota badan kita akan berbicara dan menjadi saksi atas perbuatan yang kita lakukan, sedangkan mulut kita terkunci. Dengan demikian, di akhirat kelak tidak ada tempat bagi dusta, ketidakjujuran, kepalsuan, kepurapuraan, atau pembantahan. Hidup di dunia sebentar saja, sekadar mampir sekejap mata. Namun, waktu yang sebentar itu pula yang bisa menjerumuskan seorang anak manusia ke jurang kehinaan dan kecelakaan. Hal itu karena godaan kenikmatan duniawi sangatlah menggiurkan sehingga bisa meluruhkan kekuatan iman. Allah SWT memang menguji manusia dengan memberikan “hiasan” pada dirinya berupa kesenangan syahwat terhadap wanita, harta benda, dan jabatan. Saat memenuhi hasrat kesenangan itulah manusia sering melanggar batas yang sudah ditentukan Allah SWT. Kelemahan iman, kekeringan rohani dari cahaya kebenaran Islam, dan bisikan setan merupakan penyebab utama manusia terjerumus ke jurang kenistaan dan perbuatan maksiat. Alquran Surat 59:18 di atas merupakan peringatan sekaligus bimbingan Allah SWT agar kita melakukan introspeksi atau evaluasi diri, merenungkan tentang apaapa yang telah kita perbuat dan menilai sejauh mana amal yang telah kita kerjakan untuk persiapan sebagai bekal pada kehidupan di akhirat nanti. Sudah seharusnya, setiap Muslim senantiasa mengingat ayat tersebut dan mengamalkannya dengan sepenuh hati, agar mampu memahami realitas diri. Bagaimanapun, kehidupan akhirat bagi seorang Muslim lebih penting ketimbang kehidupan dunia, sebab alam dunia ini sifatnya fana (binasa) alias tidak kekal, sedangkan kehidupan akhirat adalah abadi (baqa). Umar bin Khattab pernah mengucapkan kata-katanya yang sangat terkenal: “Haasibu anfusakum qabla antuhasabu” (Hisablah dirimu [amalmu] sebelum kelak engkau dihisab [oleh Allah SWT]). Imam Hasan Al Bashri berkata: “Seorang Mukmin adalah orang yang mampu mengusai dan bermuhasabah terhadap dirinya”. Dengan atau tanpa sadar, kita harus senantiasa mawas diri dan menjaga diri, barangkali kita selama ini terbuai dengan kehidupan dunia, waktu habis untuk memikirkan dan mengejar kesenangan dunia semata, sehingga mengabaikan persiapan dan melupakan bekal untuk kehidupan kelak di akhirat. Kita mesti sering-sering mengevaluasi amal perbuatan kita: sejauh mana kemusliman kita telah ditunjukkan, sejauh mana keimanan kita telah dibuktikan di hadapan Allah SWT, dan sejauh mana bekal berupa amal saleh telah kita kumpulkan untuk kehidupan akhirat kelak?. (net)

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

Sejarawan dan Novelis (Bagian Terakhir) TIAP ­negara­ bangsa memang tidak kekurangan sejarawan nasionalis yang tak perlu diragukan nasionalismenya.

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Gusniar Redaktur FondaUtama/ Lapod KomisarisGia Utama: H. l Ishaq Robin Tamu: l Direktur ,Raka Pramudya l Wakil Anton Pemimpin Redaksi: Zulfah Pimpinan Perusahaan: Ramadhan l Pimpinan Robbania Redaktur: HaryadiTamu: l Koordinator Liputan: Redaksi: lGia Gusniar l Yadi Redaktur Fonda Lapod ,Raka Nuki Nugraha I Asisten Redaktur: RikkyZulfah Yusup, Angga Pramudya l Wakil Pemimpin Redaksi: Robbania Purwanda, Reporter: Susi Susilawati, l Redaktur:Rudi YadiRusmana Haryadi l l Koordinator Liputan: Nuki M. ArlanI Asisten Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry F, Nugraha Redaktur: Rikky Yusup, Angga Purwanda, Azmi Zahidah l Mushaffa Kontributor: Apip Samlawi, Rudi Rusmana Reporter:l Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Zenal l Fotografer: I Sekretaris MisbahMustari Hidayat, Asri Fatimah,Diran HerryAgustian F l Kontributor: Apip Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: AhmadI Samlawi, Zenal Mustari l Fotografer: Diran Agustian Sulaeman Arie Ziadl Perwajahan: Zed Zubaedi, Sekretaris(Koordinator), Redaksi: Mega SitiYudhistira, Fatimah Noor Rendy Faisal, AdityaZiad Pahlefi Ahmad Rustandi, SulaemanMuhammad (Koordinator), Arie Faisal Yudhistira, Zed lZubaedi, Grafis: Rendy Nandang S, M Yanuar Gunawan Iklan:Aditya Jejen Rustandi, Muhammad Faisal,I Faisal Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Retno, (Manager), Asep Ruhenda, Dedi Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi Siti Aisyah, Sukmana, Herly Faisal, Emma Sirkulasi: Budi Yahya Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asepl Ruhenda, Dedi Sukmana, (Manager), Srihartati Keuangan: Mastuti Mastuti (Manager) I Herly Faisal,Erlin Emma, Pras ll Keuangan: Loper: Herlan, Pupung Pangestu Alamat Redaksi/ AlamatDede Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. I KH. Hasyim Ashari Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Solokpandan, 43214 l Telp.l Cianjur, 43214 Kecamatan/Kabupaten l Telp. Kantor : (0263)Cianjur, 2283283 - 2283645 Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. 085793630647 l e-maill website: redaksi: www.beritacianjur.com redaksi.beritacianjur@ beritacianjur@gmail.com gmail.com website: l Info l Rekening:l 183 097 9090www.beritacianjur.com (BCA) an. Jembatan Mediatama Layanan Pelanggan ; office: 2261814 CP: Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an.(0263) Jembatan Mediatama 087714421300/0857 Rekening:Cianjur. 183 097 9090 Cianjur l Penerbit: PT94724178 JembatanlMediatama (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

N

amun, kita kemudian sadar bahwa betapa sering tak populer dan tak lakunya karya sejarawan (resmi) nasionalis dibandingkan sastrawan (nasionalis) yang menulis novel sejarah negara-bangsa. Kita punya contoh tipikal yang sungguh ironis tak terlupakan: novel tetralogi Buru Pramoedya Ananta Toer sudah pasti bakal dibaca dengan antusias generasigenerasi sekarang dan mendatang daripada buku-buku sejarah resmi negara perihal sejarah perkembangan nasionalisme Indonesia. Ironisnya, Pramoedya berpuluh-puluh tahun dipenjara oleh aparat negara Indonesia sendiri. Ironi ini berangkat dari ketaksadaran bahwa kelahiran (khususnya) novel sebagai komoditas rakyat sejak awal berangkat bersama dan saling terkait dengan arus pembentukan negarabangsa. Seperti dikatakan Ben Anderson (2002), juga dalam Imagined Communities (2006), “Bangsa dan novel sama-sama dipicu oleh simultanitas [waktu] yang dimungkinkan oleh ‘zaman yang hampa, homogen’ buatan manusia... dari masyarakat yang dipahami sebagai entitas intrahistoris yang terikat. Seluruh hal ini membuka jalan bagi manu-

sia untuk membayangkan berbagai komunitas yang luas, lintas-generasi, dan tidak dibatasi secara tajam, terdiri atas orang-orang yang kebanyakan tidak saling mengenal.” Novel, sebagai salah satu bentuk sastra yang paling bisa dinikmati rakyat khususnya dalam bentuk terbitan di media cetak, mempunyai kapasitas untuk merepresentasikan subyektivitas komunal masyarakat secara sinkronik dan sekaligus menggerakkannya dalam intrahistorisnya sendiri menuju suatu masa depan (kemerdekaan) kolektif. Dalam representasi inilah kita mendapatkan suatu konstruksi imajinatif yang membentuk negara-bangsa atau komunitas terbayang (imagined community). Dalam beberapa hal, hasil konstruksi imajinatif novel sungguh tidak ada bedanya dengan hasil konstruksi imajinatif (dalam benak pembaca) dari seorang sejarawan. Kita akhirnya hanya mewarisi dan memiliki imajinasi saja dalam benak kita. Tidak lebih. Tentu saja sejarah nasional melengkapinya dengan narasi diakronik yang berpretensi sebagai imajinasi faktual historis. Namun, dalam bentuk narasinya, konstruksi imajinatif novel sungguh jauh lebih mengungguli narasi sejarah, khususnya jika dibanding-

kan dengan bentuk penulisan sejarah yang kita baca sejak dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Tak pelak lagi, secara umum, seorang novelis sejarah sering jauh lebih bebas membuat interpretasi dan merekonstruksi sejarah dengan gaya bahasa yang bisa merogoh jiwa manusia, melebihi gaya penulisan seorang sejarawan ampuh sekalipun. Dan yang terutama sering tak dimiliki sejarawan, seorang novelis bisa melampaui ironi yang ditanggung sejarawan resmi negara. Seorang novelis memiliki kebebasan yang jauh lebih besar untuk merekonstruksi para tokohnya: menjadi seorang nasionalis radikal, pembangkang bahkan penghancur masyarakat, atau seorang universalis humanis yang sudah melampaui batas-batas nasionalisme sempit, menjadi tokoh bejat tak bermoral, dan seterusnya, yang semuanya sebisa mungkin wajib meyakinkan para pembacanya. Dalam tataran tertentu, konstruksi novel bisa jauh lebih membumi dalam semesta nasionalitas (atau globalitas) daripada konstruksi seorang sejarawan resmi. Tentu saja, sekarang para sejarawan cukup bisa menilai dan merekonstruksi sejarah bangsa Indonesia jauh lebih kritis, meski masih

dibayang-bayangi adikuasa negara. Dan kita memang tidak cukup mendapatkan novel yang bisa melampaui sejarah batas nasionalitas yang begitu hegemonik mengerangkeng serat dasar narasi novel-novel (prosa) Indonesia. Barangkali, para prosais juga ikut semacam terjebak dalam ironi yang sama seperti sejarawan: tuntutan sastra yang berpijak di bumi Indonesia. Kita memang sudah memasuki pascanasionalisme, atau “pasca-Indonesia” meminjam Romo Mangunwijaya yang juga merekonstruksi hal tersebut dalam novelnya, tapi bukan berarti negara-bangsa sudah mendekati ajal yang pasti. Serat dasar konstruksi prosa di masa depan masih bakal dianggit dari dasar nasionalitas baik secara jelas atau samar-samar. Namun, yang tampaknya masih tetap, seperti ramalan Ben Anderson, para prosais bisa jauh lebih imajinatif dan kritis, jika dibandingkan konstruksi para sejarawan negara. Barangkali seharusnya tanpa begitu terbebani aforisme pahit Walter Benjamin, kecuali ironi itu sendiri yang dijadikan serat dasar prosa. ? (*) M Fauzi Sukri Santri dan Peneliti di Bilik Literasi

S A U R WA R G A Katanya Gratis Tapi Pelayanan Memprihatinkan Fungsi kartu layanan kesehatan seperti BPJS dirasakan masyarakat banyak hambatannya, mulai dari proses pembuatan, aktifasi kartu hingga penggunaannya. Kondisi tersebut sedikit banyaknya cukup melelahkan terutama

untuk warga dari kalangan tidak mampu seperti saya ini. Bayangkan saja waktu berobat di salahsatu rumah sakit dengan menggunakan BPJS mendapatkan perlakukan berbeda dengan untuk layanan umum.

Saya malah dibuat repot seakan-akan diperlakukan tidak manusia karena harus berputar-putar hingga akhirnya bayar dengan uang tunai saja Ros Warga Cipanas

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Iklan Promosi Murah, Banyak Tidak Sesuai Kenyataannya Jangan tergiur dengan iklan promosi kartu provider salahsatu operator soalnya saya ingin berbagi dengan yang lainnya. Soalnya tidak sedikit yang menyebutkan tarif murah dalam kenyataannya begitu

menggunakan smart phone mahal adanya. Bahkan yang katanya ada tawaran nelpon gratis adakalanya banyak yang tidak sesuai. Tentu saja sebagai konsumen saya menginginkan jangan sampai

tidak berpikir kritis namun belilah jika itu sesuai. Buat apa dibilang murah kalau pada kenyataannya tetap saja mahal. Wahid Warga Cugenang

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! JUMAT, 4 MARET 2016

Sekda (Pilih) Jemput Bola

CIANJURUTARA

Skala Prioritas Cirut, Perbaikan Jalan Umum

Bahas Solusi dengan Perwakilan Pedagang Pasar Cipanas

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

USUL - Kawasan Cirut lebih menitikberatkan untuk perbaikan infrastruktur berkaitan dengan agenda pembahasan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Cianjur.

PACET-Pembangunan di kawasan Cianjur Utara (Cirut) diprioritaskan untuk perbaikan infrastruktur terutama jalan. Hal itu mengemuka dalam kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Cianjur. Kegiatan Musrenbang Cianjur dilaksanakan di salahsatu hotel di kawasan Pacet yang dihadiri oleh ­Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Perwakilan Keca­ matan dan tamu undangan lainnya. Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangu­ nan Daerah (Bappeda) Cianjur, Dadan Harmilan men­ gatakan, dalam upaya mensinergikan dan memveri­ fikasikan hasil kegiatan musyawarah pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan dengan rencana k ­ erja organisasi perangkat daerah (OPD). Selanjutkan diada­ kan Musrenbang Cianjur yang meliputi s­ eluruh ­aspek yang sudah membahas sebelumnya baik di tingkat ­kecamatan maupun desa. “Untuk mensinergikan dan memverikasikan hasil kegiatan dilaksanakan rencana kerja pembangunan daerah (RKPD), dan rencana pembangunan jangka panjang menengah daerah (RPJMD),” kata Kepala Bappeda Kabupaten Cianjur, Dadan Harmilan kepada wartawan Kamis (1/3). Sementara itu, Camat Sukaresmi, Badru ­mengatakan, pihaknya tengah memprioritaskan untuk perbaikan jalan umum. Dari semua usulan itu masuk ke dalam rencana pembangunan yang sudah disepakati bersama. “Akhirnya semua usulan yang kami prioritaskan semuanya disetujui dalam Musrenbang ini,” ujarnya. Dia menyebutkan, sejauh ini alasan dibalik ­usulan untuk mengutamakan perbaikan jalan dikarena­ kan kebutuhannya mendesak. Selain itu bisa men­ dukung ­aktivitas masyarakat dan meningkatkan taraf ­kehidupan masyarakat juga. “Ada beberapa ruas jalan yang kami usulkan dalam musrenbang ini, semuanya disetujui tinggal nanti di­lihat di dokumen pemerintah daerah,” paparnya. (mbh)

Kantor Puskesmas Cijedil, Bakal Segera Berubah

ILUSTRASI/NET

RESPON - Sekda Cianjur, Oting Zainal Muttaqin merespon keluhan pedagang dengan jemput bola berdialog ke lokasi Pasar Cipanas. Hingga kini belum diketahui secara pasti terkait hasil pembahasannya.

SEKRETARIS Daerah (Sekda) Cianjur Oting Zaenal Muttaqien bersedia melakukan dialog dengan perwakilan pedagang Pasar Cipanas. Menyusul adanya keluhan berakhirnya masa berlaku SIUP salahsatu toko modern terbesar di Cipanas.

T

oko modern di­ kategorikan se­ bagai toko dengan sistem pelayanan mandiri, menjual berbagai jenis barang secara eceran berbentuk minimar­ ket, supermarket, department store, hypermarket ataupun grosir yang berbentuk perku­ lakan. Disebut-sebut salah­ satu toko modern terbesar di Cipanas telah berakhir masa berlakunya selama lima tahun per tanggal 20 januari 2016. Sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 39/M-DAG/PER/12/2011 Tentang Perubahan Kedua Atas Permendag Tentang

Penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP). Menurut Sekda Cianjur, Oting Zaenal mengatakan, berkaitan dengan keberadaan salahsatu toko modern itu penting agar diperhatikan. Jika toko tersebut beroperasi berdekatan dengan kawasan pasar tradisional asalkan ke­ beradaanya tidak mengganggu terhadap para pedagang. “Kalau mereka berjua­ lannya tidak seperti lay­ aknya pasar modern, jadi grosir saja yang memasok barang ke pasar (Cipanas, red), itu tidak masalah,” ka­ tanya saat ditanya sejumlah awak media, kamis (3/3).

Ia juga memperingatkan, apabila keberadaan toko mo­ dern tersebut sampai merugi­ kan masyarakat keberadaan­ ya, akan dikaji kembali karena sudah memberikan dampak negatif kepada pedagang. “Jadi gini lah, keberadaan toko modern tersebut harus dilihat dari segi kemanfaatan­ nya apakah lebih mengun­ tungkan masyarakat atau ti­ dak,” paparnya tanpa bersedia memerinci. Oting memberikan tang­ gapan terkait kedatangan­ nya yang mendadak ke pasar Cipanas. Tujuannya guna mencari jalan keluar berkai­ tan dengan adanya keluhan para pedagang pasar menge­ nai keberadaan toko modern yang menjelma sebagai pesa­ ing berat. “Jadi kami mencari jalan keluar dengan win-win so­ lution. Bagaimana caranya agar keberadaan toko modern yang selama ini dipersoalkan itu agar keberadaannya tidak sampai merugikan para peda­ gang,” ujarnya.

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

Di tempat yang sama, Ke­ tua Dewan Perwakilan Peda­ gang (DPP) Pasar Cipanasm Apid Sumpena mengatakan, kunjungan Sekda kali ber­ tujuan untuk mencari solusi berkaitan erat mengenai kelu­ han yang selama ini dirasakan oleh para pedagang. Diapun tak memungkiri salahsatu pokok bahasannya mengenai keberadaan salahsatu toko modern. “Salah satu pokok pemba­ hasan dengan Sekda kali ini, kami membahas tentang ke­ beradaan toko modern yang diduga menyalahi aturan se­

hingga keberadaannya meru­ gikan pedagang kecil terma­ suk pedagang yang berada di pasar ini,” ujarnya. Dia menolak anggapan jika selama ini pedagang anti terhadap keberadaan toko modern. Selama keberadaan toko tersebut tidak merugikan orang banyak dan mengikuti ketentuan yang berlaku. “Sebenarnya kan sudah ada aturan berkaitan dengan keberadaan toko modern, jadi berkaitan dengan jarak­ nya pun harus ada aturan sehingga tidak merugikan,” katanya. (mbh)

DOK/BERITACIANJUR

CUGENANG-Jika tidak ada halangan, kantor Puskesmas Cijedil Kecamatan Cugenang akan dipindahkan lokasinya. Direncanakan di lokasi yang strategis dengan kondisi lebih luas dari lahan yang sekarang ini. Gagasan untuk memindahkan lokasi puskesmas itupun sejalan dengan ditetapkan Puskesmas Cijedil ­sebagai puskesmas perkotaan yang notabene memerlu­ kan b ­ anyak melayani masyarakat. Selain itu dengan me­ nempati lahan yang ditempati saat sudah tidak memadai ­karena ukurannya yang sempit. Menurut Kepala Puskesmas Cijedil, Ajud Maulana mengatakan, sebagai salah satu fasilitas pelayanan ke­ sehatan tingkat pertama puskesmas mempunyai peran yang sangat penting. Kaitanya dalam meningkatkan ke­ sehatan masyarakat, pihaknya terus berupaya mening­ katkan mutu pelayanan. “Kalau dari segi pelayanan sejauh ini kami sudah ­optimal. Hal tersebut ditandai dengan banyaknya tenaga medis di puskesmas kami. Namun, sejauh ini kamipun tidak menapikan jika di puskesmas kami ini masih kurang dalam segi fasilitas,” katanya kepada “BC” Rabu (1/3). Guna meningkatkan profesionalisme kerja, sam­ bung Ajud, kedepan pihaknya berencana akan merelokasi ­bangunan puskesmas ke tempat yang lebih luas dan stra­ tegis. Mengingat selama ini, luas lahan yang dipergunakan kondisinya terbilang sempit. “Rencananya bangunan puskesmas kami ini akan dipindah ke atas lahan yang dekat salahsatu ­perkantoran dengan menempati lahan milik pemerin­ tah daerah karena usulan pembangunannya sudah di­ setujui dalam (Musrenbang),” paparnya. Disinggung tentang proses pengerjaannya, Ajud mem­ perkirakan waktunya dimulai tahun 2017. Hal tersebut ­sesuai dengan implementasi dari Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrenbangda). (mbh)

Lefi Ali Firmansyah Kembali Memimpin PKB Cianjur

Alasan Dibalik Aklamasi karena Banyak Menorehkan Prestasi PACET-Lefi Ali Firman­ syah kembali didaulat men­ jadi Ketua DPC Partai Ke­ bangkitan Bangsa (PKB) ­Cianjur. Me­nyusul keputusan ­peserta Musyawarah Cabang ­(Muscab) ke-IV yang memilih secara aklamasi untuk man­ tan Ketua PC PMII Cianjur ini periode tahun 2016-2021. Menurut Ketua Panitia Muscab, Dedi Suherli me­ ngatakan, peserta muscab terdiri dari 32 Pangurus Anak Cabang (PAC) menghendaki untuk kembali memberikan kepercayaan bagi Lefi Ali ­Firmansyah. Secara aklamasi dinyatakan Lefi memimpin partai berlambang bintang Sembilan ini selama lima ­tahun kedepan. “Pengurus PAC meman­ dang selama memimpin PKB lima tahun lalu, Lefi telah ­berprestasi dalam memajukan partai,” katanya. Dedi menambahkan, prestasi yang diraih oleh Lefi diantaranya kursi PKB untuk

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

AKLAMASI - Peserta Muscab PKB Cianjur ke-4 akhirnya memilih untuk aklamasi dengan mengukuhkan kembali Lefi Ali Firmansyah sebagai Ketua DPC PKB Cianjur 2016-2021.

DPRD Cianjur ber­ tambah menjadi empat kursi. Lalu, PKB bisa memenangkan Pilkada bersama partai koalisi. Hingga disahkannya pasa­ngan Irvan Rivano Muchtar dan Herman Suherman menjadi

bupati dan wakil bupati. “Dua prestasi ini menjadi pertimbangan para pengurus PAC untuk melanjutkan kem­ bali kepemimpinan Lefi lima tahun mendatang,” paparnya. Dalam kesempatan terse­

but tampak hadir dari pe­ ngurus pusat yaitu Wakil Sek­ retaris DPP PKB Hasanudin Wahid. Ia mengapresiasi Lefi terpilih kembali menjadi ke­ tua DPC PKB Cianjur untuk periode lima tahun kedepan.

“Kami percaya di bawah kepemimpinan Lefi, PKB Cianjur akan semakin ber­ prestasi, utamanya bisa me­ nambah jumlah kursi di DPRD tahun 2019 mendatang,” tegasnya ditemui selepas ­ ­acara di kawasan Pacet. Hal yang sama dikatakan Ketua DPW PKB Jawa Barat, KH Dedi Wahidi, dia menye­ butkan Lefi merupakan sosok muda yang sangat potensial . “Atas dasar itu pula sudah sepantasnya jika Lefi terpilih kembali. Kami yakin PKB Cianjur akan semakin maju lagi,” ujar anggota DPR RI. Sementara itu, Ketua DPC PKB terpilih, Lefi Ali Firman­ syah mengucapkan terima ka­ sih telah memberikan keper­ cayaan untuk memimpin PKB selama lima tahun ke depan. “Amanah ini akan saya laksanakan sebaik mung­ kin. Kita bersama-sama bertekad untuk menye­ jahterakan rakyat Cianjur,” imbuhya. (mbh)


HALAMAN

A4

SABADESA

Mengarungi hari panjang yang menjanjikan harapan... Bila sang surya lengser perlahan di ujung senja... Warga desa bergegas kembali ke rumah-rumah... Berbagi kisah suka dan duka... (Dhydhy)

JUMAT, 4 MARET 2016

Sukamanah Benahi Infrastruktur Bukti Penerapan Bantuan Melalui ADD dan DD

PEMERINTAH Desa Sukamanah, Kecamatan Mande, menerapkan anggaran bantuan pemerintah melalui DD dan ADD untuk pembangunan serta perbaikan fasilitas umum maupun infrastruktur, yang meliputi pembangunan TPT.

U

paya mempercepat pemba­ ngunan desa yang mandiri dan sejahtera membutuhkan kerja keras dan pola perencanaan pembangunan yang harus matang, agar beberapa perencanaan pembangunan yang direncanakan untuk mempercepat pembangunan desa bisa terwujud demi peningkatan kesejahteraan desa. Adanya undang-undang tentang desa sangat membawa perubahan yang cepat bagi proses pembangunan, dari semula berbasis sentralistik menjadi partisipatif dengan menjadikan masyarakat desa sebagai pelaku utama pembangunan. Banyaknya bantuan dana mulai dari pemerintah pusat, provinsi, serta kabupaten, te­ rus dimanfaatkan Pemerintah Desa Sukamanah, Kecamatan Mande, untuk melakukan pembangunan baik fasilitas umum maupun infrastruktur, untuk mempercepat pembangunan, demi terwujudnya desa mandiri dan sejahtera. Beberapa fasilitas umum serta infrastruktur yang saat

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

FASILITAS-Pemerintah Desa Sukamanah, Kecamatan Mande, bangun Tembok Penyangga Tanah (TPT).

ini sudah dibangun meliputi, pembangunan TPT jalan, TPT Saluran air, pembangunan MCK, serta perbaikan jalan desa. Dikatakan Kepala Desa Sukamanah, Unang Basuki Rahmat, pembangunan yang cukup mendasar pada pembangunan desa tertanam pada aspek partisipatif. Cara ini dilakukan sebagai upaya

mempercepat dan meningkatkan kualitas pelayanan, pembangunan, dan pembe­ r­ dayaan masyarakat desa de­ ngan mengedepankan kebersamaan, kekeluargaan, dan gotong-royong. “Harus adanya peningkatan kualitas pelayanan, pembangunan serta pemberdayaan yang berkeadilan sosial, agar masyarakat mu-

lai dari lapisan bawah tidak me­rasa mendapat perlakuan yang sama,” katanya. Masih menurut Unang, pembangunan serta perbaikan fasum serta infrastruktur saat ini sudah diterapkan dari berbagi bantuan seperti bantuan ADD, DD, serta Banprov. Program lain untuk peningkatan kemajuan pembangunan juga harus dilakukan de­

ngan membangun kerjasama antar pemerintah dengan masyarakat, sehingga perlu ada penguatan koordinasi dan keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat, termasuk organisasi atau lembaga swadaya masyarakat, dunia usaha, serta dunia pendidikan. “Sinergi antar elemen masyarakat harus dilakukan dalam rangka mendukung

dan mengorganisir kegiatankegiatan setiap sektor dalam satu sistem yang terorganisir,” ucapnya. Selain pembangunan fasi­ litas umum, upaya pemba­ ngunan ekonomi lokal mandiri berbasis produksi juga perlu dilakukan, hal ini akan menunjang upaya penguatan ekonomi dengan ketahanan pangan dan energi yang kuat.

Kondisi ini juga menyangkut percepatan penyaluran dan penggunaan bantuan dana desa dalam menggerakkan sektor ekonomi desa. “Bantuan dana untuk desa merupakan penggerak sektor ekonomi di desa. Karena dari total dana desa yang diterima sudah dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur serta fasilitas umum dan pemerintahan desa,” jelasnya. Melihat pentingnya peran desa dalam tatanan bernegara, Unang menambahkan, agar masyarakat ikut dilibatkan dalam mendorong pelaksanaan program pembangunan desa, terutama dengan pemanfaatan dana untuk meningkatkan infrastruktur pertanian perdesaan. “Untuk mendukung capaian tersebut, pemanfaatan dana bantuan dialokasikan lebih besar untuk pemba­ ngunan infrastruktur, seperti jalan, jembatan, dan irigasi pertanian,” tambah Unang. Sementara itu, ketua TPKD Sukamah, M. Zaenal Muttaqin, mengungkapkan, benar adanya bahwa Peme­ rintah Desa Sukamanah saat ini tengah melakukan perbaikan serta pembangunan fasum, yang ada di lingku­ ngan desa setempat. Seluruh pembangunan fasum tersebut berarah pada kemajuan, ke­ sejahteraan warga desa, baik di bidang pendidikan, ekonomi maupun kesehatan. “Selain melakukan pembangunan fasilitas umum, seperti perbaikan jalan, pembangunan TPT, serta sistem pengairan, pihak desa juga telah menerapkan bantuan lainnya pada pembangunan fasilitas pemerintahan, yang tujuannya tetap sama demi kepentingan masyarakat,” pungkasnya. (pip)

Desa Sukarama Bangun Kantor Desa

FIGUR

Perbaikan Pembangunan Demi Kesejahteraan NANGGALAMEKAR-Meningkatkan kesejahteraan warga dengan melakukan perbaikan pembangunan tidak semudah membalikan telapak tangan, semua ini perlu pemikiran serta kerja keras dengan membuat karya nyata yang pasti. Penerapan bantuan demi peningkatkan pemba­ ngunan di wilayah pedesaan saat ini masih menjadi skala prioritas. Berbagai pembangunan serta perbaikan fasilitas umum terus diterapkan pemerintah desa, untuk mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan. Seperti halnya berupaya membangun dan memperbaiki infrastruktur serta fasilitas umum, seperti halnya perbaikan jalan desa, membuat Tembok Pe­ nyangga Tanah (TPT), membenahi saluran air irigasi, percepatan pertanian, dirikan Paud, membangun Pos­ yandu, serta berbagai fasilitas umum lainnya. Dikatakan Endang Dahlan, Kepala Desa Nanggalamekar, Kecamatan Ciranjang, meski memerlukan cukup banyak tenaga serta pemikiran yang jelas, namun perbaikan maupun pembangunan fasilitas demi peningkatan kesejahteraan warga harus tetap dilakukan. Seperti halnya pe­ rencanaan pembangunan fasilitas umum lainnya yang akan dilakukan di tahun 2016, yang diharap­ kan bisa bermanfaat dan menjadi faktor pendukung meningkatnya ke­ sejahteraan warga. (pip)

Endang Dahlan

SUKARAMA-Pemerintah Desa Sukarama, Kecamatan Bojongpicung, melakukan perbaikan kantor desa untuk mewujudkan peningkatan pelayanan masyarakat, pasalnya kantor desa sebelumnya dianggap sudah mengalami kerusakan, yang dirasa berpengaruh pada sitem kinerja pemerintahan desa. Seluruh bagian kantor desa saat ini sedang dilakukan perbaikan, mulai dari ruangan kepala desa, ruang pelayanan, serta ruang staf pemerintahan desa, Hal ini dilakukan sebagai wujud untuk meningkatkan pelayanan serta kenyaman, baik untuk masyarakat ataupun aparat pemerintah desa itu sendiri. Anggaran Bantuan Provinsi (Banprov) yang diterima Pemdes Sukarama, mulai diterapkan pada pembangunan serta perbaikan fasilitas pemerintahan desa. Perbaikan yang dilakukan peme­rintah desa ini memang sudah sepantasnya dilakukan, mengi­

BERITACIANJUR/BERITACIANJUR

KANTOR-Perbaikan kantor Pemerintahan Desa Sukarama, Kecamatan Bojongpicung, masih dalam tahap pengerjaan.

ngat bangunan kantor desa yang ada saat ini sudah dalam kondisi rusak, yang dikhawa­ tirkan terjadinya ambruk. Kepala Desa Sukarama, Iip Sundawan, mengatakan, setelah cairnya dana Banprov ang-

garan tahun 2015 pihak desa menerapkannya pada perbaikan serta pembenahan kantor desa. Rehab kantor dilakukan untuk menata ruangan kerja para anggota pemerintahan desa dengan pelayanan satu

pintu. Kantor desa ini diba­ ngun dengan kontruksi yang cukup memadai, dimana ba­ ngunan ini, merupakan rua­ ngan kantor kepala desa serta ruang staf pemerintahan desa dan ruang pelayanan. “Kami

berharap dengan penataan ruangan kerja bisa memberikan pelayanan yang optimal de­ngan memberikan suasana nya­man bagi warga yang datang maupun bagi staf pegawai desa itu sendiri,” katanya. Diungkapkan Iip, bangunan kantor Pemerintah Desa Sukarama ini usianya sudah tua, yang dimana kondisi saat ini sudah mengalami kerusakan, hingga kini kondisinya sangat mengkhawatirkan te­ rutama saat para aparatur desa sedang melaksanakan tugas pelayanan di dalam ruangan kantor desa, ditakutkan terjadi hal yang tidak diharapkan semua pihak. “Berdasarkan hasil kese­ pakatan, maka bantuan ini dite­ rapkan pada pemba­ ngunan kantor desa, supaya mampu meningkatkan pela­ yanan masyarakat dengan prima dan akan hilangnya rasa cemas, khawatir ambruk saat melakukan pela­ yanan di saat musim hujan,” ­ungkap­nya. (pip)

Pemdes Sukamulya Bentuk BUMDes SUKAMULYA-Pemerintah Desa Sukamulya, Kecamatan Sukaluyu, membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang diharapkan bisa produktif dan bermanfaat bagi masyarakat. Terlebih dengan kucuran dana yang jumlahnya mencapai jutaan rupiah, keberadaan Bumdes diyakini bisa mengelola berbagai unit kerja. Pembentukan Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes suda tercantum dalam Undang-Undang No 6 tahun 2014 tentang desa. Oleh karena itu pemerintah desa sudah seharusnya mulai melakukan rancangan pendirian BUMDes. Tujuannya agar dana desa tidak digunakan untuk pembangunan fisik belaka, tetapi

ada sebagian yang digunakan sebagai investasi ekonomi di desa. Seperti yang dirancang Pemerintah Desa Sukamulya, saat ini pihak desa mulai me­ lakukan rancangan pembentukan BUMDes, yang dimana sebagai tahap awal, pihak desa melakukan pembangunan ruang untuk badan usaha tersebut. Dikatakan Kepala Desa Sukamulya, Wawan Ruswandi, Perencanaan pemerintah desa paling tidak saat ini sudah mulai merintis BUMDes. Perlu perencanaan yang matang dalam membentuk badan usaha milik desa tersebut. Pemerintah bersama de­ ngan masyarakat desa, harus menge­tahui potensi yang di-

BERITACIANJUR/BERITACIANJUR

BUMDes-Ruangan baru untuk pengelolaan BUMDes yang dibangun TPK Desa Sukamulya.

miliki desa baik itu pertanian secara keseluruhan, pariwisata, pertambangan, atau bidang lainnya.

“Diharapkan agar pengelolaan badan usaha milik desa bisa lebih efektif, perlu dilakukan oleh orang atau pihak yang

mempunyai kemampuan yang sesuai di bidangnya, untuk mengetahui potensi desa yang ada untuk bisa lebih dikembangkan,” ucapnya. Wawan juga menambahkan, pembentukan BUMDes ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian peme­ rintah desa dan seluruh warga, dan semua itu berdasarkan hasil kesepakatan bersama antara Pemerintahan Desa Sukamulya dengan seluruh warga. “Pihak desa hanya bisa menjalankan program yang telah disepakati bersama, dimana tujuannya demi peningkatan kesejahteraan warga, yang dimana pengelolaannya dilakukan secara bersama-sama,” ungkapnya. (pip)


HALAMAN

A5

CISEL

CIANJUR SELATAN

“Bila kaum muda yang telah belajar di sekolah dan menganggap dirinya terlalu tinggi dan pintar untuk melebur dengan masyarakat yang bekerja dengan cangkul dan hanya memiliki cita-cita yang sederhana, maka lebih baik pendidikan itu tidak diberikan sama sekali.” (Tan Malaka, Madilog)

JUMAT, 4 MARET 2016

MAHAL - Cabai merah jenis TM atau cabai keriting di wilayah Sukanagara yang mengalami kenaikan harga sampai puluhan ribu rupiah.

Harga Cabai Merah di Cisel Mencapai Puluhan Ribu CURAH hujan yang masih relatif tinggi hingga kini, membuat harga beberapa komoditas sayuran di daerah Cianjur selatan (Cisel) dan sekitarnya kian meroket.

M

isalnya saja, seperti cabai merah untuk jenis TM atau cabai keriting di wilayah Sukanagara yang mengalami kenaikan harga cukup signifikan. “Ya memang di musim hujan sekarang, untuk beberapa jenis sayuran jadi banyak yang naik harganya. Yang mengalami kenai­

kan harga paling drastis itu adalah cabai merah sampai mencapai seratus persen,” terang Nanang Hermawan (45), salah seorang bandar sayuran asal Desa Ciguha, Kecamatan Sukanagara, Kamis (3/3). Menurutnya, kondisi tersebut karena barangnya yang langka akibat hujan. Sehingga cabai cepat membusuk dan tak bisa dipasarkan. “Lihat saja sekarang, cabai-

jual per hari bisa mencapai 1 ton, namun saat ini mau dapat barang 1 kuintal saja sudah susah. Begitu juga yang datang untuk membeli, tadinya biasa membeli 2 kilogram (kg) tapi sekarang karena mahal jadi hanya 1 kg saja,” terangnya. Senada diungkapkan Iis Komariah (38), pedagang sayur di Pasar Sukanagara. Kalau terjadinya kenaikan harga cabai merah saat ini selain karena faktor cuaca seperti hujan yang masih cukup tinggi, juga sebagian besar para petani yang mengalami gagal panen. Sehingga permintaan cukup tinggi, namun pasokan barang tak cukup banyak. “Pasokannya sedang tidak banyak, karena gagal panen. Sebetul-

nya bukan hanya cabai saja yang naik, tetapi sayuran lainnya pun ada yang mengalami kenaikan harga,” ungkapnya dalam kesempatan yang sama. Sementara itu berdasarkan sejumlah infomasi yang didapat di lapangan, kalau harga cabai merah di tingkat petani juga mulai mengalami kenaikan. Kini harganya di beberapa petani malahan hingga mencapai Rp 45.000 per kg. Padahal untuk produksinya sendiri relatif normal, bahkan masih banyak para petani yang baru melakukan penanaman. Kalau sebelumnya harganya turun hanya sekitar Rp 20.000 hingga Rp 25.000 saja per kg.

“Sekarang itu tujuh puluh persen dari sekitar sepuluh hektare lahan baru memasuki masa tanam, karena pada musim hujan banyak yang gagal. Sebab selain terlalu banyak pasokan air, juga cuaca yang kerap dibarengi angin. Kalau yang panen itu kurang lebih baru tiga puluh persen saja,” beber Ketua Kelompok Tani (Poktan) Sukamakmur, Anwar dalam kesempatan terpisah. Anwar menduga, kalau terjadinya kenaikan harga cabai yang cukup tinggi di pasaran saat ini salah satunya disebabkan hukum pasar. Selain adanya permainan di antara para pedagang dengan bandar itu sendiri, karena di tingkat petani tak terlalu signifikan. (zen)

Belasan Rumah di Desa Cibanggala Terancam Longsor

SOSOK

Dua Kali Menjabat, Ingin Membangun Desa MENJABAT sebagai kepala desa (kades) bisa diibaratkan seperti ikan di dalam aquarium. Segala tingkah lakunya selalu diamati masyarakat, baik itu berbuat benar ataupun yang melenceng. “Berangkat dari keinginan dan greget mau mengabdi dan membangun tatanan di lingku­ ngan desa, pada waktu itu saya pun akhirnya memberanikan diri untuk ikut maju mencalonkan sebagai kades. Ternyata tuhan pun berkehendak dan masyarakat juga mempercayainya, maka saya pun terpilih dan dipercaya jadi Kades Campaka ini,” tutur Iri Sugiri kepada “BC” saat berbincang-bincang di ruang kerjanya, Kamis (4/3). Iri menambahkan, saat habis masa jabatan kades yang pertama, sementara berbagai pro­ gram pembangunan di desanya masih banyak yang tertunda. Di sisi lain dirinya ingin memberikan kesempatan bagi masyarakat lainnya untuk bisa memimpin Desa Campaka. “Namun masyarakat pun menginginkan lain, karena saya tetap didorong untuk bisa maju lagi sebagai kades. Mungkin masyarakat tahu, ka-

cabai yang ada pun kondisinya jadi kurang begitu bagus. Beruntung saja masih ada,” tuturnya. Dia mengatakan, kalau kondisi seperti ini membuat omzetnya turun hingga 40 persen karena para pembeli banyak yang kecewa dengan kondisi cabai yang buruk dan harganya relatif mahal. Nanang menuturkan, bahwa cabai saat untuk ini sulit dicari. Biasanya banyak yang memasok atau petani datang untuk menawarkan. Namun kali ini harus mencari sampai ke luar kecamatan bahkan hingga ke luar daerah, seperti ke Pagelaran dan Campaka. “Saat ini terjadi penurunan. Biasanya yang datang untuk men-

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

Iri Sugiri

lau saya ini maju mencalonkan diri jadi kades, karena niat murni ingin membangun desa. Sehingga saat dilaksanakan pemilihan kepala desa (pilkades) yang kedua pada tahun 2012, saya pun terpilih kembali menjadi kades,” akunya. Diakuinya kalau amanah dari masyarakat tersebut terus dijaganya, transparansi anggaran di desa pun cukup terbuka hingga seluruh pembangunan bisa terwujud. Ruas jalan desa terbangun, para perangkat desa merasa nyaman, dan masyarakat pun aman. “Kini di sisa jabatan saya selaku kades yang hanya tinggal 2 tahun ini, akan terus berusaha membangun desa demi mewujudkan semua citacita,” tutupnya. (zen)

CA M PA K A M U LYA - S e d i k i t ny a terdapat sekitar enam belas rumah warga di Kampung Cibalai RT 12 RW 3, Desa Cibanggala, Kecamatan Campakamulya, terancam longsor akibat hujan deras yang turun, pada Senin (29/2) lalu. Bahkan kini pergerakan tanah amblas di wilayah itu kian meluas dan merusak dua rumah warga serta satu bangunan mushola. Sekretaris Desa Cibanggala, Dedy Mulyadi mengungkapkan, sekitar enam bulan lalu permukiman warga di Kampung Cicadas Girang dan Kampung Cibali memang sudah mengalami pergerakan tanah. Namun warga enggan direlokasi dan lebih memilih bertahan dikarenakan tak mempunyai lahan untuk membangun rumah baru. “Akibatnya saat turun hujan deras pada Senin kemarin, pergerakan ta­ nahnya kian parah dan merusak dua rumah serta satu masjid,” ungkapnya

ILUSTRASI/NET

kepada “BC” saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (3/3). Dijelaskannya, selain terkendala lahan, warga enggan direlokasi jika ke luar wilayah Kampung Cibali. Sehingga pihaknya pun tak bisa

berbuat banyak untuk merelokasi permukiman warga yang terancam longsor tersebut. Sedangkan di Kampung Ciherang dan Cibali sendiri tak ada lahan milik desa, kecuali di Kampung Gedogan.

“Warga tidak mau dipindahkan ke wilayah Gedogan, karena alasannya jauh. Katanya ingin di Kampung Cibali saja tetapi kami tak punya lahan desa di kampung itu,” jelas Dedi. Untuk sementara ini, Dedi mengimbau warga yang tinggal di dua kampung tersebut, yakni di Kampung Cicadas Girang dan Kampung Cibali RT 13 RW 3, agar lebih meningkatkan kewaspadaannya karena retakan tanah kian meluas. Jika intensitas curah hujan tinggi, warga diharapkan agar mengungsi ke wilayah yang aman dari ancaman ­longsor. “Di samping itu kami pun sudah melaporkan hal itu kepada pemerintah, sekitar enam bulan yang lalu. Tetapi soal adanya pergerakan tanah yang makin meluas ini kami belum melaporkannya ke BPBD Kabupaten Cianjur, karena masih dalam tahap pendataan,” pungkasnya. (zen)

Target PBB Desa Cidadap di 2016 Mengalami Kenaikan CAMPAKA-Target Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk Desa Cidadap, Kecamatan Campaka, pada 2016 mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 52.828.859, dan kini menjadi Rp 54.581.883. Petugas pengelola PBB Desa Cidadap, A Samsudin mengatakan, untuk tahun ini (2016), kewajiban membayar PBB dari desanya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, mengalami kenaikan sekitar Rp 1.753.024. “Kenaikan ini diketahui setelah menerima Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) PBB dari Dinas Perpajakan yang dibagikan pada

Pada 2015 jumlah SPPT PBB sebanyak 1.959 dan di tahun sekarang (2016) ternyata masih sama. BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

Rabu (2/3) kemarin di aula gedung SMAN Sukanagara. Ternyata untuk tahun 2016, jumlah SPPT itu sebanyak 2.603 dengan luas area tanah 4.678.154,” ujarnya kepada

“BC” saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (3/3). Sementara itu, menurut petugas pengelola PBB Desa/ Kecamatan Campaka, Djumron, kalau untuk desanya

sendiri buat kewajiban membayar PBB tak mengalami perubahan. “Pada 2015 jumlah SPPT PBB sebanyak 1.959 dan di tahun sekarang (2016) ter-

nyata masih sama. Adapun luas tanah wajib pajak (WP) seluas 3.081.085,” tuturnya dalam kesempatan berbeda. Djumron menegaskan, untuk kewajiban membayar PBB dari Desa Campaka selalu masuk 100 persen, dan mudah-mudahan di 2016 kewajiban PBB untuk desanya bisa kembali mencapai target atau lunas 100 persen. “Kami pastikan sebelum akhir tahun atau tepatnya di September 2016, dari target Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) kewajiban PBB sejumlah Rp 27.560.000, Desa Campaka bisa lunas sampai 100 persen,” tandasnya. (zen)


HALAMAN

A6

BISNISLINE

Jangan pernah berunding dalam ketakutan, namun jangan takut untuk berunding." John F.Kennedy Presiden Amerika Serikat

JUMAT, 4 MARET 2016

PROFIL

Jabatan Merupakan Sebuah Amanah MEMILIKI pengalaman dari nol membuatnya paham betul bagaimana perjuangan membangun kinerja yang baik untuk perusahaan. Saat awal ia memasuki pekerjaan dengan jabatan sebagai sales, kinerja pun Indra Firmansyah Brance Manager PT Surya ditunjukan secara Electra (SE) Cabang Cianjur sungguh-sungguh. Kerja keras yang dilakukan selama itu akhirnya bisa sampai menduduki jabatan supervisor credit analysis, bahkan hingga sekarang menjabat sebagai Brance Manager. “Semua bagaimana kita mengartikan jabatan yang kita pegang sebagai tanggung jawab yang bisa dijalankan dengan semestinya sebagai amanah dari perusahan,” katanya. Memiliki prinsip untuk bisa terjun langsung dalam setiap pekerjaan maupun untuk menyelesaikan permasalahan dianggap Indra Firmasnsyah sebagai upaya untuk merubah sistem yang ada, dimana seorang pemimpin itu dianggap hanya bisa duduk manis di belakang layar memperhatikan setiap kinerja bawahannya. “Karena saya sudah pernah menjalani semua tingkatan jabatan, makanya saya tidak bisa lama-lama duduk di kantor sukanya memantau ke lapangan. Apa yang bisa diperbaiki atau apa yang bisa dilengkapi dalam kinerja anggotanya,” terangnya. Melakukan perubahan ke arah yang lebih baik untuk karyawannya, nasabah maupun perusahan yang dipimpinnya menjadi salah satu tujuannya. Sehingga setiap permasalahan yang dihadapi, ia akan melakukan pencarian sendiri untuk mengetahui awal mula permasalahan tersebut dan bisa segera menyelesaikannya. “Kalau hanya menggandalkan karyawan dan duduk manis di kantor menerima hasil, saya kira itu tidak baik tanpa ada tindakan utuk terjun langsung ke bawahnya,” jelasnya. (usi)

INFO BISNIS

BCA Turunkan Bunga Deposito

Sistem Kredit Makin Diminati Pembayaraan Angsuran Dinilai Sangat Membantu

SEJUMLAH pelaku usaha menilai saat ini penggunaan pembiayaan untuk pembelian barang cukup diminati oleh masyarakat. Pasalnya, dengan adanya bantuan pembiayaan dengan sistem angsuran tersebut, pembeli cukup terbantu untuk bisa memiliki barang yang diinginkannya.

D

ikatakan Manager Toko Nasional Elektronik, Irsan, melalui lembaga pembiayaan yang mengedepankan sistem angsuran, tentunya masyarakat cukup terbantu pada saat akan membeli barang yang diinginkannya. Konsumen tidak perlu mengeluarkan banyak uang dalam jumlah banyak, hanya tinggal mengeluarkan DP (Down Payment) sebagai jaminan atas transaksi yang sudah dilakukan. “Iya saya kira cukup banyak masyarakat yang melakukan pembelian barang yang diinginkannya secara kredit. Soal persyaratan cukup terjangkau oleh masyarakat,” tuturnya keada “BC”,

­Kamis(3/3). Lanjut dia, tentunya toko pun bekerjasama dengan sejumlah lembaga pembiayaan seperti leasing untuk membantu permodalannya. Pembelian dengan sistem kredit itu banyak diterapkan untuk barang-barang perlengkapan rumah tangga atau kebutuhan kantor. “Iya seperti televisi, rice cooker, kulkas mesin cuci dan perlengkapan lainnya yang

...cukup banyak masyarakat yang melakukan pembelian barang yang diinginkannya secara kredit. Soal persyaratan cukup terjangkau oleh masyarakat.” memang dibutuhkan. Kalau untuk sistem angsurannya itu biasanya tergantung dari harga barang yang nantinya disesuaikan oleh leasing,”terangnya. Sementara itu, salah seorang warga Cianjur Imas

Multijah (34) mengaku sangat terbantu dengan adanya lembaga pembiayaan, khususnya pembiayaan untuk pembelian barang seperti perlengka­ pan rumah tangga. Karena itu, ia jauh lebih memilih untuk

NET/ILUSTRASI

melakukan sistem kredit dibandingkan membayar secara langsung. “Iya saya tahu kalau pembayaran secara langsung itu lebih murah tapi saya kira dengan cara kredit lebih cepat untuk memiliki barangnya. Asalkan angsuran dibayar tepat waktu tidak akan menimbulkan masalah. Jika tidak demikian tentunya tidak akan memiliki barang yang diinginkan,” akunya. (usi)

Pertamina Beri Sinyal Perubahan Harga BBM

NET/ILUSTRASI

JAKARTA-PT Bank Central Asia Tbk (BCA) secara bertahap menurunkan bunga depositonya sejak tahun lalu. Saat ini, bunga deposito bank swasta itu berada di kisaran 5,75%. Direktur Utama BCA, Jahja Setiaatmadja, mengatakan sejak Februari tahun lalu BCA sudah memangkas bunga deposito 0,25% per bulan. Sebelumnya, bunga deposito sebesar 7,75%, tetapi sekarang hanya 5,75%. Menurutnya, bunga deposito bank berkode BBCA ini jauh di bawah rata-rata deposito bank lain yang berada di 7-9%. Namun kendati begitu, Jahja optimistis jumlah dana pihak ketiga (DPK) tidak akan berkurang drastis. “Kalau story-nya sampai akhir tahun lalu naik tipis. Februari malah turun Rp 3,5 triliun depositonya, sekarang 5,75% saingan bank lain 9%, tapi saya lihat kalau pasar turun sedikit yah bantu kita tetap bertahan di angka itu,” kata Jahja ditemui di Jakarta, Kamis (3/3/). “Kalau saya pasang 5,75% di bank lain 7%, bank lain naik lagi 8% mungkin mereka (nasabah) masih bertahan di BCA karena loyalitas atau sudah enak,” tambahnya. Jahja menuturkan, penurunan bunga deposito sebesar hanya 5,75% dilakukan karena bank milik Grup ­Djarum itu tengah mengalami kelebihan likuiditas. “Likuiditas kita berlebihan. Buat apa juga kan? Sebab itu sejak February 2015, bunga deposito tiap bulan kita turunkan 0,25%. Dan itu terjadi dari February sampai Oktober, jadi ada sekitar 8 bulan, berarti 2% atau 200 basis point. Sehingga tadinya suku bunga deposito kita yang paling tinggi 7,75% sudah turun menjadi 5,75%. Itu menyebabkan cost of fund kita turun, tapi dari CASA, giro mauupun tabungan tidak ada perubahan atau sangat sedikit sekali,” terangnya. (net/nuk)

BEKASI-PT Pertamina (Persero) memberikan sinyal akan kembali menyesuaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Hal tersebut dilakukan mengikuti kondisi harga minyak mentah dunia. “Harganya (minyak dunia) masih seperti sekarang. Tidak ada kenaikan yang signifikan di bulan Maret. Saya rasa di April nanti Insya Allah akan dihitung lagi,” kata Direktur Utama Pertamina Dwi Sutjipto di Cikarang, Bekasi, Kamis (3/3). Menurutnya, jika melihat kondisi harga minyak dunia yang masih belum sepenuhnya pulih, seharusnya ada ruang bagi Pertamina untuk menurunkan harga BBM bersubsidi. Pasalnya, harga BBM bersubsidi ditentukan berdasarkan Indonesian Cruse Price (ICP) dan nilai tukar Rupiah. Apa lagi saat ini mata uang Garuda sedang dalam tren penguatan sejak awal tahun.

Kendati begitu, Dwi mengaku pihaknya belum bisa menyatakan akan menurunkan atau menaikan harga BBM bersubsidi. “Ya, nanti kita lihat,” Harganya imbuhnya. (minyak dunia) Sementamasih seperti ra untuk BBM sekarang. Tidak nonsubsidi, Dwi menegaskan ada kenaikan terus yang signifikan di Pertamina melakukan panbulan Maret. Saya tau penyesuairasa di April nanti an harga yang dilakukan seInsya Allah akan tiap dua minggu dihitung lagi.” ­sekali. “Di luar yang ditentukan pemerintah, terus secara bertahap setiap dua minggu direviu dan kita sesuaikan. Saat ini, terus kita turunkan sesuai dengan cost yang memang bisa kita teNET/ILUSTRASI kan,” tukasnya. (net/nuk)

Raih Konsumen dengan Konsep Wisata Edukasi CIANJUR-Konsep Wisata Edukasi saat ini dipilih Supermarket Bahan Bangunan Kawan Baru yang berada di Jalan Raya Bandung. Konsep tersebut diterapkan pihak manajemen untuk meraih konsumen dengan target kalangan Ibu Rumah Tangga (IRT), meski terbilang baru ternyata mendapat respon cukup bagus bahkan bisa meningkatkan penjualan. Dikatakan Marketing Communication Manager Kawan Baru, Abdul Hamid, konsep wisata edukasi yang diterapkan di Kawan Baru ini sudah diperhitungkan dengan baik, bahkan hingga sampai sejauh mana pencapaian yang bisa dihasilkan kedepan. Salah satunya dengan menggabungkan kurikulum pendidikan anak

usia dini (Paud atau TK) mengenai pembelajaran secara nyata di luar kelas.

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

KONSEP-Kegiatan Kawan Baru mulai menjalankan program wisata edukasi untuk mengenalkan fasilitas tersedia.

“Baru berjalan minggu ini. Responnya sangat bagus sejumlah lembaga sudah datang,” ujarnya saat ditemui “BC”, Kamis (3/3). Hamid percaya, konsep tersebut menjadi pilihan dengan alasan anak-anak pasti

akan di antar oleh orang tuanya (ibu-red) yang notabene seorang IRT. Untuk itu, pihaknya berharap selain bisa meningkatkan kunjungan pelanggan juga sekaligus penjualan barang di Kawan Baru. “Efek dari program tersebut, yang tadinya si ibu hanya sekedar mengantar akhirnya membeli perlengkapan rumah tangga yang belum dimiliki atau sekedar berkeliling mengetahui fasilitas isi kawan baru. Jadi kemudian hari bisa datang lagi ke toko,” ­terangnya. Agendanya konsep wisata edukasi tersebut bisa dilakukan rutin dan kegiatanya dilakukan secara gratis dan bisa di ikuti lembaga Paud atau TK yang sudah bersedia datang ke toko. (usi)

Fir


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Tugas Satpol PP, termasuk Linmas adalah melayani masyarakat. Sebagai penegak peraturan daerah, para petugas Satpol PP juga harus menjaga ketertiban masyarakat. Selain itu, harus juga menjadi pengayom masyarakat.” Tjahjo Kumolo Menteri Dalam Negeri

JUMAT, 4 MARET 2016

...Korban Mengaku Dihipnotis DARI HAL A1...

Meski nama pelaku ber­ beda, namun modus penipuan yang dilakukan di sejumlah wilayah hampir sama. Sebe­ lumnya, Nonoh Rodiyah (49), Ketua Kelompok Tani (Pok­ tan) Sri Rahayu, warga Kam­ pung Pasirkukum RT 2/2 Desa Rahong, Kecamatan Cilaku, mengaku, pelaku menjanji­ kan akan mengirimkan traktor pada hari itu, dengan syarat menyerahkan uang tebusan sebesar Rp 3,7 juta. “Ya, waktu itu HM datang ke saya Sabtu (23 Januari 2016) siang sekitar pukul 13.00 WIB, saat libur hari kerja di­ nas. Ke sininya pakai motor Yamaha X Ride warna kuning. Ia bilang mau mengirimkan bantuan traktor bagi kelom­ pok tani saya pada hari itu juga. Dia minta Rp 3,7 juta, tapi baru saya kasih Rp 1,5 juta. Sampai sekarang, dia menghilang,“ kata Nonoh. Hampir sama dengan apa yang dialami Ujun Junaedi (56), anggota Kelompok Tani (Poktan) Kutawetan asal Kam­ pung Kutawetan RT 3/7, Desa Mangunkerta, Cugenang. Hanya saja, Ujun kehilangan uang lebih besar dibandingkan Nonoh, yakni Rp 4 juta. “Selain akan mengirim­ kan traktor pada hari itu juga, pelaku juga menjanjikan dana asuransi sebesar Rp 15 juta serta dana hibah Rp 200 ribu perbulan yang diluncurkan Maret 2016. Kejadian ini ber­ langsung hari Sabtu, 29 Janu­ ari 2016,“ ujarnya kepada “BC” Kamis (3/3). Ujun menceritakan kro­ nologis saat dirinya terpedaya oleh pelaku. Saat itu, pria yang mengaku petugas penyuluh la­ pangan (PPL) Dinas Pertanian Cianjur tersebut, menemuinya saat berada di sawah dan lang­ sung memperkenalkan diri. “Pelaku yang mengaku Asep itu bilang ia sebagai atasan PPL Desa Mangun­ kerta sekarang bernama Pe­ pen pengganti PPL terdahulu bernama Yani yang juga dike­ nalnya. Gelagatnya seolaholah meyakinkan. Di sawah

sambil menggunakan ponsel terdengar sedang berbincang dengan PPL Bu Yani yang sudah merekomendasikan untuk memberikan traktor hibah,” tuturnya. Tak hanya itu, Asep juga mengaku sudah mengenal baik dengan para petugas PPL Desa Mangunkerta, karena sudah lama bertugas di Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Cianjur, sebagai PPL di wila­ yah lain. “Dari obrolan di sawah, saya percaya saja karena Asep sudah menghubungi PPL Bu Yani. Kan tahun 2013 sempat melaksanakan sosialisasi ban­ tuan hibah traktor. Lalu saya diajak untuk berbincang di rumah sekalian pulang, sebab harus menandatangani berkas dokumen penyerahan trak­ tor,” ungkapnya. Sesampainya di rumah, Ujun merasa seperti dihipno­ tis. Pasalnya, ia memercayai begitu saja ketika si pelaku menjanjikan akan membeli traktor dengan harga Rp 13 juta, namun harus ditebus terlebih dahulu Rp 4 juta dari uang Ujun. “Saat di rumah disuruh melengkapi berkas. Pelaku menyodorkan berkas seba­ nyak 15 lembar untuk ditan­ datangani sebagai berkas pen­ cairan asuransi jiwa dan dana talangan bantuan. Lalu pelaku juga memberikan kwitansi yang selanjutnya saya tanda tangani. Saya seperti terhipno­ tis, katanya dia mau beli trak­ tornya, tapi ijab kabulnya ko­ song alias uangnya tidak ada. Saya nurut saja,“ bebernya. Setelah ijab kabul kosong, lanjut Ujun, tiba-tiba pelaku meminta uang Rp 4 juta yang akan dipergunakannya untuk membayar uang tips atau peli­ cin kepada pejabat dinas per­ tanian, agar dana asuransi dan dana hibah bisa segera cair. “Uangnya harus disedia­ kan segera hari itu juga sekali­ gus mengambil unit traktor ke Cianjur. Saya terpaksa pakai uang untuk biaya nikah anak saya. Mungkin saya terhipno­ tis,“ akunya.

Pelaku tak langsung meng­ ambil uangnya, namun mem­ bonceng Ujun untuk langsung menuju ke toko pertanian di Jalan Hos Cokroaminoto. Na­ mun di tengah perjalanan, Asep yang kala itu mengguna­ kan jaket belang, celana pan­ jang hitam, bersepatu serta menggendari Honda Beat hi­ tam, malah belok terlebih da­ hulu ke BPR KS di Jalan Raya Dr Muwardi Cianjur. Alasan­ nya, untuk aktivasi asuransi dan pencairan dana hibah bu­ lanan. “Di BPR saya disuruh me­ nunggu di parkiran selama se­ tengah jam. Sebelum pelaku masuk ke BPR, dia meram­ pas uang saya yang Rp 4 juta untuk langsung disetorkan. Tapi saat itu saya marah dan meminta Rp 100 ribu untuk ongkos pulang. Asep akhirnya mau ngasih sambil ngomelngomel,” jelasnya. Berselang lama, Asep dan Ujun kembali melanjutkan rencananya ke toko pertani­ an. Sesampainya di toko, Asep pamit untuk membawa mobil angkut traktor sambil me­ nyimpan motornya. Namun setelah menunggu lama, ter­ nyata Asep tak nongol-nongol lagi alias kabur. “Akhirnya saya pulang sen­ diri dan tiba di rumah pukul 1 siang. Nah sore harinya, PPL Desa Mangunkerta Pepen da­ tang menjenguk saya, katanya dia merasa ada keterangan ti­ dak benar terhadap program hibah traktor yang dialami saya. Kemudian hari Senin saya disuruh lapor ke dinas pertanian,“ katanya. Dua hari setelah kejadian, Ujun sempat mendatangi BPR KS untuk meminta video re­ kaman CCTV pada saat terjadi­ nya penipuan. Namun sayang pihak BPR KS tak mengizin­ kannya dan langsung mengha­ dap ke dinas pertanian. “Saat di dinas, saya disam­ but Bapak Tata dan PPL Desa Mangunkerta dulu yaitu Bu Yani. Saya melaporkan kejadi­ annya ke mereka,“ jelasnya. Sementara itu, Bubun (53), Ketua Kelompok Tani Kutawetan yang juga tetangga

korban mengaku, sebelum ber­ temu Ujun, Asep mendatangi rumahnya. “Saya waktu itu se­ dang berada di sawah jadi tidak tahu persis pelakunya. Menu­ rut istri saya, Asep datang ke rumah pagi pada pukul 08.00 WIB untuk menanyakan ru­ mah Ujun. Dua hari setelah ke­ jadian, saya langsung melapor balai penyuluhan pertanian Cugenang,“ katanya. Dikatakan Bubun, ren­ cananya pada Kamis (4/2), pejabat dinas pertanian akan menemui Ujun. Namun hing­ ga saat ini tidak pernah datang. “Karena dari dinas tidak ada, saya melapor ke pihak desa walau sama sekali tidak sem­ pat untuk membawa Ujun me­ lapor ke Mapolsek Cugenang. Poktan Kutawetan sudah me­ miliki satu unit traktor dan belum tahu akan mendapat hibah traktor pemerintah. Bubun mengaku, setelah Ujun tertipu, dua minggu ke­ mudian ada lagi satu petani asal Kampung Langkewang, Desa Gasol yang juga menjadi kor­ ban penipuan. Hanya saja, sam­ bung Bubun, pelaku di Gasol ini mengaku bernama Naim. “Ya pelaku di Gasol ini ngaku namanya Naim yang merupakan nama anak kan­ dung saya. Kata korban, Naim itu beralamat di rumah saya. Agar bisa langsung diselidiki, saya langsung menyaran­ kan korban untuk melapor ke Babinsa,“ ucapnya. Terpisah, Kapolsek Cu­ genang Kompol Iwan Musta­ wan menegaskan, hingga saat ini pihaknya belum menda­ patkan laporan langsung dari korban penipuan pengadaan traktor. Meski demikian, sete­ lah mendengar ada kejadian penipuan, pihaknya segera ber­ upaya melakukan monito­ring terhadap sejumlah korban. “Kalau ada aduan atau la­ poran warga, kami bisa me­ lakukan penyidikan untuk membantu korban dan pen­ dampingan. Selama tidak ada laporan, tentu sangat sulit bagi Mapolsek melakukan pe­ ngembangan kasus walau ter­ informasi sudah terjadi kor­ ban,“ tuntasnya. (mar)

...5 Penghuni Kos yang Urinenya Positif Narkoba Masih Ditahan DARI HAL A1...

Menurutnya, dari 20 sampel tes urine yang di­ lakukan, diketahui ada lima pelaku penyalahgunaan narkoba jenis sabu. “Jadi kelima remaja yang urinenya positif itu, kosan­ nya di Kampung Tarikolot RT 3/6, Rancabali Wetan, Kelurahan Bojongherang. Mereka menggunakan sabu secara berbarengan pada malam hari sebelum dirazia. Barang bukti yang diaman­

kan yaitu dua alat bong hisap bersisa sabu sedikit, 20 bu­ tir alfazolam dan sisa botol minuman keras, ujarnya ke­ pada “BC” kemarin. Saat pemeriksaan atau sebelum dilakukan tes urine, sambung Hendrik, salah seorang remaja sem­ pat akan melarikan diri. Namun langsung berhasil diamankan petugas. Kini, kelima remaja tersebut dia­ mankan di Kantor BNNK Cianjur untuk diperiksa lebih lanjut.

Hendrik menambahkan, satu pucuk airsoft gun ber­ hasil ditemukannya di kosan yang berada di Kampung Pa­ sirsembung, Desa Sirnaga­ lih, Kecamatan Cilaku. Salah satu penghuni kos berinisial T (30) sempat menghindar untuk diperiksa. “Akhirnya kami tetap berhasil memeriksa. Setelah menemukan senjata api, kami langsung mengaman­ kan penghuni kos untuk dimintai keterangan lebih lanjut,“ paparnya.

Sementara itu, pemi­ lik kosan JP di Kelurahan Solokpandan mengaku sangat mengapresiasi upa­ ya yang dilakukan BNNK Cianjur. Bahkan ia berharap pemeriksaan urine terha­ dap penghuni kosan bisa di­ gelar secara rutin. “Jelas, ini sangat mem­ bantu pemilik kosan untuk lebih memperhatikan ge­ rak-gerik penghuni. Karena di antara penghuni kosan kebanyakan adalah orang baru,” ucapnya. (mar)

“Kita berharap pengantinya nanti bisa cepat menyesuaikan diri dan bekerja secara profesional.”

jut dan tidak menyangka bisa masuk dalam jajaran legislatif Cianjur, terlebih melalui proses PAW. “Pada waktu tahu soal ini ya sempat terkejut juga, soalnya kan tidak disangkasangka. Karena memang pada saat pencalonan kema­ rin saya tidak berhasil, tapi saya ikhlas menerimanya. Saya kembali lagi beraktifi­ tas seperti biasa. Tapi tibatiba mendapat kabar soal ini (PAW-red) ya akhirnya kita jalani saja,” papar Zulfa saat ditemui di Gedung DPRD Cianjur, Kamis (3/3). Seperti diketahui, Kasus yang menyeret Miftah telah diputuskan. Mantan Kepa­ la Desa Ciherang Kecamatan Karangtengah itu dinyatakan bersalah dalam kasus korupsi dana desa peradaban saat ma­ sih menjadi kades. Miftah divonis satu ta­ hun penjara dan denda Rp 50 juta subsider satu bulan ku­ rungan serta membayar uang pengganti Rp 111 juta. Nama Miftah sempat mengegerkan publik Cianjur setelah dia sempat melarikan diri saat dimintai keterangan di Kejak­ saan Negeri Cianjur. (nuk)

...Demokrat PAW Miftah DARI HAL A1...

Kepastian putusan PAW terhadap Miftah tersebut dibenarkan Sekertaris DPC PD Cianjur Gatot Subroto. Bahkan persyaratan untuk pelaksanaan PAW terhadap Miftah saat ini sudah lengkap. “Jadi prosesnya setelah inkrah (keputusan terakhir) pengadilan, partai langsung memberikan surat kepada KPU untuk minta personel pengganti anggota tersebut. Setelah ada balasan dari KPU lalu ke DPRD, selan­ jutnya dari DPRD mengirim surat kepada Gubernur me­ lalui Bupati. Surat balasan dari Gubernur (Surat Kepu­ tusan) saat ini sudah turun. Selanjutnya kita persiapkan pengganti saudara Miftah,” ujarnya saat dihubungi BC, Kamis (3/3). Dijelaskan Gatot, dika­ renakan kasus hukum yang menjerat Miftah ini termasuk kategori pidana khusus, un­ tuk itu berapa lama vonis yang dijatuhkan tidak menjadi acu­ an. Artinya untuk pidana khu­ sus, baik itu vonis 1, 2 ataupun 5 tahun, tetap putusannya ha­ rus diberhentikan (PAW, red)

“Ini juga merupakan komitmen dari partai, baik DPP maupun DPD PD su­ dah mengetahui dan me­ mang harus dilakukan per­ gantian. Adapun sebagai pengantinya nanti yaitu saudara Zulfa,” katanya. Sementara itu, Ketua DPRD Cianjur, Yadi Mulyadi membenarkan, persyaratan PAW terhadap Miftah su­ dah lengkap, bahkan SK dari Gubernur juga sudah tu­ run. Jadi, jelas Yadi, setelah SK tersebut turun, jabatan Miftah sebagai dewan juga otomatis berhenti. Menurutnya, sejauh ini kelengkapan persyaratan yang sudah dilengkapi oleh pengganti tidak ada masa­ lah, tentunya dengan tu­ runnya SK dari Gubernur tersebut menandakan me­ mang tidak ada masalah de­ ngan persyaratan yang su­ dah diajukan. “Pelaksanaan pelantikannya nanti pada hari Senin tanggal 7 Maret,” cetusnya. Pihaknya berharap ter­ hadap kader yang baru nan­ ti, bisa bekerja dengan baik dan professional. Selain ce­ pat beradaptasi dengan ritme

kinerja dewan, juga bisa be­ kerja sesuai dengan harapan masyarakat. “Kita berharap penggan­ tinya nanti bisa cepat menye­ suaikan diri dan bekerja se­ cara profesional,” ucapnya. Terpisah, Komisi Pemili­ han Umum (KPU) Cianjur melalui Kasubag Hukum Ja­ mal mengatakan, berdasar­ kan urutan hasil perolehan suara pada Pemilihan Legis­ latif (Pileg) 2014 lalu untuk PD, maka pengganti H Miftah yaitu Zulfa Indirawati, SH, MH, Kes yang mendapat raih­ an suara sebanyak 2.924. “Untuk persyaratan su­ dah lengkap, bahkan sudah kita serahkan ke Setwan (Sekertariat Dewan). Sesuai posisi raihan suara memang itu (Zulfa-red) yang menjadi pengantinya,” sebutnya. Sementara itu, Zulfa saat dimintai tanggapannya terkait hal ini mengaku jika pada awalnya merasa terke­

...Terbaik di Indonesia, SRG Warungkondang Akan Dijadikan Percontohan DARI HAL A1...

Kenapa di sini bisa sukses sementara di daerah lain be­ lum bisa berkembang. Kita ingin melihat lebih dekat mengenai pengelolaan SRG yang dikelola Koperasi Niaga Mukti ini,“ bebernya. Setelah berkunjung, ia mengaku sudah mengetahui kunci kesuksesannya, yakni adanya kerja sama yang baik dengan pihak perbankan dan pemerintah daerah. Menu­ rutnya, sistem resi gudang sangat bagus membantu BI dalam mengandalkan harga beras atau padi, mengingat padi merupakan factor uta­ ma terjadinya inflasi. “Andai SRG ini bisa di­ lakukan secara luas di Indo­ nesia, itu sangat akan mem­ bantu harga-harga lebih stabil dan petani akan lebih sejahtera,” terangnya. Kepala Pimpinan Cabang

BJB Cianjur, Jemi Jamaludin mengatakan, kerja sama de­ ngan pengelola SRG Cianjur ini berjalan lancar, sehingga monitoring dan kontroling terkait dengan fasilitas SRG bisa terjamin dengan kuali­ tas kredit yang baik di Indo­ nesia. “Sehingga kita targetkan untuk 2016 bisa meningkat hinga 130 persen. Mengingat pada Maret mendatang ter­ jadi panen yang akan me­ ningkatkan portofolio SRG BJB,” jelasnya. Jemi menyebutkan, fasi­ litas yang sudah tercatat pada Januari 2012 khususnya untuk SRG ini, BJB Cianjur yang bekerjasama dengan pe­ ngelola resi gudang terutama Koperasi Niaga Mukti, sudah tersalurkan sekitar Rp 7 mi­ liar dari sejak Januari 2014 hingga Desember 2015. Kepala Disperindag, Hil­ man Haris menerangkan,

resi gudang selama ini bisa membantu pengendalian harga beras untuk petani. Dengan petani menyimpan gabahnya minimal 10 ton di SRG, mereka bisa mendapat­ kan anggunan dan menunggu harga gabah membaik. “Bunganya lebih murah sehingga membantu petani untuk mengelola pertanian­ nya kembali,” ucapnya. Hilman mengatakan, SRG saat ini tidaklah cukup untuk menampung gabah petani Cianjur, pasalnya ka­ pasitas gudang hanya bisa menampung gabah petani Kecamatan Warungkondang dan kecamatan yang dekat­ nya saja, seperti Gekbrong. “SRG Warungkondang hanya bisa menyimpan 700 hingga 1000 ton gabah, se­ hingga jika lebih dari itu tidak bisa menyimpan. Kita butuh gudang baru,” ­tuntasnya. (usi)

Perkara Abraham Samad dan Bambang Widjojanto Distop

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Akhirnya, Jaksa Agung Prasetyo memutuskan melakukan deponering atau mengesampingkan perkara demi kepentingan umum yang menjerat mantan pimpinan KPK Abraham Samad dan Bambang Widjojanto. Hal tersebut diumum­ kan Prasetyo dalam jumpa pers, Kamis (3/3) di kantor Kejaksaan Agung. Keputu­ san mendeponering kasus Samad dan BW dilakukan setelah mempertimbang­ kan sejumlah fakta. Akhirnya atas dasar fak­ ta itu Jaksa Agung menggu­ nakan hak prerogatif yang diberikan pasal 35 huruf c Undang-undang nomor 16 tahun 2004 tentang Ke­ jaksaan untuk mengambil

“Semenjak diputuskan maka perkara atas nama AS dan BW mantan ketua dan wakil ketua KPK dinyatakan berakhir, ditutup, dan dikesampingkan.” keputusan. “Keputusan yang diam­ bil adalah mengesamping­ kan perkara, deponering perkara atas nama Abraham Samad dan Bambang Widjo­ janto,” kata Prasetyo. Dia menegaskan, pengesampingan perkara dilakukan semata-mata demi

kepentingan umum. “Semen­ jak diputuskan maka perkara atas nama AS dan BW man­ tan ketua dan wakil ketua KPK dinyatakan berakhir, di­ tutup, dan dikesampingkan,” ujar Prasetyo. Dia berharap dengan diputuskan pengesampi­ ngan perkara Samad dan BW, semua pihak dapat menerima dan memahami. Seperti diketahui, Abra­ ham Samad menyandang status tersangka pemalsuan dokumen 2007. Sedangkan BW dijerat sebagai tersang­ ka memerintahkan kesak­ sian palsu di persidangan seng­ keta Pilkada Kotawa­ ringin Barat, Kalimantan Tengah 2010 di Mahkamah Konstitusi. (net/gg)

Gaet Deddy Corbuzier, Ahmad Dhani Bilang Serius

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Sempat hilang dari pembicaraan banyak orang seiring munculnya na­ ma-nama beken se­perti Yus­ ril Ihza Mahendra, Ahok, dan Ridwan Kamil, kini Musisi Ah­ mad Dhani kembali menjadi sorotan. Suami Mulan Jameela ini mengaku tidak main-main dengan ucapannya soal meng­ gandeng pembawa acara Deddy Corbuzier sebagai pa­ sangannya dalam Pilkada DKI

“Dia bilang, ‘Gue mau jadi gubernur, lo mau jadi wakil gue enggak?’ ‘Ayo.’ Saya mah jawab gitu aja.” Jakarta 2017. “Kalau saya sih beneran. Tinggal lihat eskalasi politiknya,” katanya. Andaikan rencana itu nanti tidak terwujud, Dhani tak akan ambil pusing. Menu­ rut dia, masih ada kesempatan

lain untuk maju bersama Ded­ dy sebagai cagub dan cawagub DKI Jakarta. “Kalau enggak periode ini ya periode depan,” katanya lagi. Sebelumnya, Deddy mengakui pernah diajak Dhani untuk menjadi pa­ sangannya dalam Pilkada DKI Jakarta. “Dia bilang, ‘Gue mau jadi gubernur, lo mau jadi wakil gue enggak?’ ‘Ayo.’ Saya mah jawab gitu aja,” tuntasnya. (net/gg)


HALAMAN

A8

SYIAR

Sabar memiliki dua sisi, sisi yang satu adalah sabar, sisi yang lain adalah bersyukur kepada Allah SWT." Ibnu Mas’ud Tokoh Islam Dunia

JUMAT, 4 MARET 2016

Masjid Hunto Sultan Amay

Dibangun untuk Mahar Pernikahan

HUNTO Sultan Amay. Inilah masjid dengan sejarah unik. Tempat ibadah di selatan Kota Gorontalo itu dibangun sebagai mahar pernikahan.

N

ama Hunto merupakan singkatan dari “Ilohuntungo.” Artinya basis atau pusat perkumpulan agama Islam. Sementara nama Sultan Amay merujuk pada salah seorang pemimpin Kerajaan Gorontalo yang pertama

kali memeluk Islam. Masjid Hunto Sultan Amay didirikan oleh Sultan Amay, pada tahun 1495. Masjid tertua di Gorontalo ini merupakan mahar pernikahannya dengan Putri Boki Antungo, anak perempuan Raja Palasa dari Mautong Sulawesi Tengah. Mahar masjid ini merupakan

permintaan keluarga Sang Putri saat Sultan Amay berniat menikahinya tak lama setelah mengikrarkan diri masuk Islam. Sejak awal, masjid ini dijadikan basis perkembangan agama Islam di kota berjuluk “Serambi Madinah” ini. Sultan Amay mengundang bahkan ulama terkemuka Arab Saudi, Syekh Syarif Abdul Aziz, untuk menyebarkan Islam. Makam syekh itu kini bisa ditemui di masjid ini. Masjid yang dibangun di atas tanah berukuran 12x12 meter ini terletak di Kelurahan Biawu, Kecamatan Kota Selatan, K o t a

Gorontalo. Saat ini tercatat sebagai cagar budaya pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Gorontalo. Bangunan utama masjid ini masih terjaga keasliannya. Begitupun dengan keberadaan Makam Sultan Amay dan Syekh Syarif Abdul Aziz yang terletak di depan pengimaman. Sedangkan pada bagian depan dan samping telah dibangun beberapa ruangan tambahan. Di depannya kini ada ruangan tambahan seluas 60 meter persegi, dan di sebelah utara ruang utama juga dibangun ruangan tambahan dengan ukuran 8x12 meter. “Ini bangunan bersejarah dan sudah menjadi cagar budaya, sayang kalau tidak

dijaga dan diberdayakan,” kata Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Sultan Amay, Syamsuri Kaloku, sebagaimana dikutip Dream dari laman kemenag.go.id. Syamsuri mengatakan, perhatian pemerintah terhadap masjid kuno ini masih kurang. Pemerintah sebenarnya pernah mengucurkan dana operasional. Namun saat ini sudah terhenti. “Sekarang kami swadaya menutupi kebutuhan operasional masjid,” tambahnya. Warga sekitar pun berharap, Kementerian Agama memberi bantuan untuk mendirikan Perpustakaan Islam di salah satu ruangan yang ada. (net/ rus)

Ruangan utama Masjid

Sumur Masjid Sultan Amay

Pintu masjid di samping

SEBAGAI MAHAR-Masjid Hunto Sultan Amay didirikan oleh Sultan Amay pada tahun 1495. Dibangun sebagai mahar pernikahannya dengan Putri Boki Antungo.

NET

MIMBAR

Oleh : H. Ahmad Yani, S.IP, MSi. Sekretaris Umum MUI Kab. Cianjur

Tujuan Peringatan Maulid Nabi SAW (bag2) 2. Kita memperingati maulid Nabi ini agar kita umat Islam menyayangi beliau, agar kita mencintai beliau sebagai manusia pilihan Allah. Terutama, cinta Rasul ini harus benar-benar ditanamkan kepada anak cucu kita, yang sudah banyak mengidolakan manusia biasa lebih kepada Rasul. Kalau kita bertanya kepada anak kita, siapa nak yang menjadi idola kamu? Mungkin mereka akan menjawab dengan nama seorang artis terkenal. Mungkin juga yang mengidolakan ayahnya sendiri, atau ibunya sendiri, sudah jarang. Di Indonesia ada seorang yang sangat me­ ngidolakan Michael Jackson. Apa yang dilakukan Michael Jackson dicontoh sama dia. Cara memakai kacamatanya, cara berpakaiannya, cara menyanyinya, gerakan-gerakannya dalam menyanyi, semua hampir sempurna persis Michael Jackson. Malah waktu Michael Jackson meninggal, dia sengaja mengundang teman-temannya untuk mengadakan tahlilan, karena menurut dia Michael Jackson sudah beragama Islam. Begitulah, kalau orang sudah mengidolakan seseorang. Apa yang dilakukannya, dia ingin mencontohnya sepersis yang dilakukannya. Nah,

kalau kita umat Islam sudah benar-benar mengidolakan Nabi, maka kita semua akan berusaha mencontoh perilaku dan akhlak beliau. 3. Target dari peringatan maulid Nabi yang kita rayakan setiap bulan Rabiul Awal ini, adalah sebagai tajdidul Iman untuk merefresh keimanan, untuk menyegarkan kembali keimanan, sebab keimanan yang ada dalam setiap jiwa kondisinya fluktuatif, kadang-kadang menguat kadang-kadang melemah. Sering juga keimanan yang ada dalam diri kita mengalami kelelahan. Maka di sinilah perlunya tajdidul iman. ketika iman kita sudah melemah yang secara otomatis ibadah kita juga akan melemah, maka dengan peringatan maulid, dengan dibaca kembali sejarah dan akhlak-akhlak Rasul, iman kita menjadi menguat lagi. Oleh karena itu, maka peringatan-peringatan itu sebaiknya tidak dilakukan setahun sekali, tetapi setiap jum’at satu kali. Maka hari ini juga kita sesungguhnya sedang melaksanakan tajdidul iman, sedang merefresh iman melalui wasiat khutbah. Pertanyaannya sekarang, bisakah kita

yang hidup sudah jauh sekali dengan Rasul mencontoh akhlak Rasul? Siapa saja orang yang bisa mencontoh beliau? Dalam surat Al-Ahzab ayat 21 Allah berfirman: “Sungguh, pasti telah ada pada pribadi Rasulullah, suri teladan yang baik, bagi siapa saja yang mengharap rahmat Allah dan meyakini Hari Akhir, dan orang yang banyak mengingat Allah.” (Q.S. Al-Ahzab: 21) Dengan ayat ini jelas dan tegas, bahwa umat Islam pada zaman mana pun dan zaman kapan pun, pasti bisa mencontoh akhlak Rasulullah. (Bersambung)***

Orang yang Dikalungi Ular pada Hari Kiamat SAAT ini, banyak manusia yang suka mengeluh dan menyalahkan Allah SWT karena kemiskinan yang menimpanya. Mereka lupa untuk bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT padanya. Sebab, rezeki itu tak hanya berupa uang saja, tetapi juga bisa berupa kesehatan, kebahagiaan, dan nikmat lainnya. Sementara mereka yang kaya atau berharta lebih, justru terkadang tak menggunakan hartanya dengan benar. Banyak di antara mereka yang berfoya-foya bahkan rela mengeluarkan kocek besar untuk hal-hal tak bermanfaat. Untuk menunaikan kewajiban, seperti berzakat mereka justru enggan. Padahal ada hadits yang menjelaskan, bahwa jika seseorang diberikan kekayaan oleh Allah SWT namun tak melaksanakan zakat, maka di akhirat nanti semua harta yang dimilikinya bakal berubah menjadi ular yang besar dan Allah SWT akan mengalungkan ular tersebut di leher orang itu. Kisah mengenai orang yang dikalungi ular besar di hari kiamat pastilah dikarenakan orang tersebut telah melakukan perbuatan dosa selama hidupnya. Allah SWT memiliki perintah yang harus dilakukan dan larangan yang harus dijauhi oleh umat-Nya. Allah SWT akan memberikan balasan bagi setiap umatNya atas perbuatan yang ia lakukan, sekecil apapun perbuatan baik atau buruk maka tetap akan dihitung. Hidup ini tak selamanya berjalan mulus, seperti yang kita harapkan. Ada saja halangan dan rintangan yang akan

ILUSTRASI

datang silih berganti sebagai cobaan hidup. Salah satu cobaannya adalah kemiskinan.

... jika seseorang diberikan kekayaan oleh Allah SWT tapi tidak melaksanakan zakat, maka di akhirat nanti, semua harta tersebut akan berubah menjadi ular yang besar...” Setiap orang memiliki rezekinya masing-masing, sesuai apa yang ditakdirkan oleh Allah SWT. Dia lebih mengetahui apa yang terbaik untuk kita. Meskipun, seseorang terlahir dalam kondisi miskin, hendaknya ia tetap bersyukur atas rezeki yang diberikan oleh ­Allah SWT seberapapun itu. Satu hal yang bisa dijadikan motivasi adalah orang dengan harta sedikit, maka hisab yang akan dijalani di hari akhir akan lebih singkat. Sedangkan, orang yang kaya akan dihisab dengan waktu yang lebih lama, karena perlu dihitung terlebih dahulu tentang penggunaan harta selama hidupnya.

Bagi orang yang beriman, maka harta bukanlah suatu hal yang harus diutamakan. Mereka pastinya sadar bahwa tujuan hidup di dunia bukanlah mengumpulkan uang, melainkan untuk beribadah pada Allah SWT. Bahkan mereka lebih senang dengan kesederhanaan, karena takut jika memiliki harta lebih, maka mereka mudah terjerumus dalam jebakan setan, seperti tidak mengindahkan kewajiban membayar zakat fitrah. Sebagian besar manusia zaman sekarang akan lebih banyak mengeluh dan menyalahkan Allah SWT, karena kemiskinan yang menimpanya. Mereka lupa untuk ber­­­ syukur atas rezeki yang diberikan oleh Allah SWT, karena sebenarnya rezeki tak hanya berupa uang tetapi bisa berupa kesehatan, kebahagiaan, dan nikmat lainnya. Oleh karena itu, mereka berputus asa sehingga tidak bekeja, melainkan hanya meminta-minta. Bahkan terdapat beberapa orang miskin yang melakukan tindakan kriminal, seperti perampokan dengan alasan ekonomi. Sedangkan, untuk orang kaya mereka memiliki harta yang lebih. Namun, mereka tidak menggunakannya dengan benar, melainkan untuk

berfoya-foya dalam membeli pakaian, minuman, makanan, tempat tinggal, dan lain sebagainya. Bahkan terdapat sebagian dari mereka yang memanipulasi suatu hal dengan akal yang dimilikinya untuk kebutuhan pribadi. Selain itu, terdapat sebagian dari orang kaya yang tidak memiliki keimanan yang kuat terhadap Allah SWT sehingga mereka tidak memahami kewajiban sebagai hamba Allah SWT. Selagi diberikan harta yang lebih, seharusnya kita bisa menggunakannya sesuai jalan Allah SWT. Setiap hamba memiliki kewajiban untuk berzakat, tapi jika mereka tidak mengetahuinya maka kewajiban itu tidak akan dilaksanakan, terlebih untuk ibadah sunnah seperti sedekah, infaq, atau lainnya. Mungkin selama hidupnya, Allah SWT tidak memberikan teguran bagi hambaNya yang tidak melaksanakan perintah Allah SWT ini. Tapi, yakinlah bahwa Allah SWT pasti akan memberikan balasan yang lebih pedih pada orang seperti ini. Dalam sebuah hadits menjelaskan, bahwa jika seseorang diberikan kekayaan oleh Allah SWT tapi tidak melaksanakan zakat, maka di akhirat nanti, semua harta tersebut akan berubah menjadi ular yang besar dan Allah SWT akan mengalungkan ular tersebut di leher orang itu. Bahkan, ular itu juga mematuk rahang pemiliknya, dan mengatakan jika ia adalah hartanya dulu. Hal ini dikarenakan hukum zakat fitrah bagi umat muslim adalah wajib, sehingga harus dilakukan, terlebih dengan harta melimpah. (net/rus)


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

JUMAT, 4 MARET 2016

HALAMAN

B1

Redakan Sakit Kepala

Tak Restui Pemainnya

SAKIT kepala adalah gangguan kesehatan ringan yang banyak terjadi. Mulai dari pusing sebentar hingga migrain yang sangat menyakitkan. Apapun bentuknya, jangan pernah anggap remeh sakit kepala yang hinggap di tubuh Anda. Sebab sakit kepala bisa membahayakan kesehatan saraf otak Anda.

UMUH Muchtar menegaskan pihaknya tidak akan memberikan restu bagi tim Bandung di Piala Bung Karno untuk menggunakan jasa pemain Persib. Menurutnya kini Atep dan kawan-kawan sudah mulai fokus untuk berlaga di Piala Bhayangkara dan Indonesia Soccer Championship.

BACA HALAMAN B2

BACA HALAMAN B5

MOJANG

Gali Potensi untuk Jadi yang Terbaik BERKAT usaha dan kegigihannya dalam meraih apa yang dicita-citakan, Sinta Sripamungkas, dara asal Cianjur ini kerap kali menjadi juara di be­ berapa bidang yang ia geluti selama duduk di bangku se­ kolah sam­ pai bangku kuliah. Bukan hanya paras cantik yang mem­ buatnya bisa berpres­ tasi, ke­ mam­ puan d a n kecer­ dasan yang ia miliki men­ jadi pem­ beda dirinya bisa menjadi juara di be­ berapa ajang. KE HAL B7

Sinta Sripamungkas

2016, Kasus DBD Tinggi Dua Bulan Dinkes Lakukan 10 Kali Pengasapan K

BARU memasuki bulan ketiga 2016, jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Cianjur tercatat mencapai 230 kasus. Jumlah tersebut menjadi yang tertinggi dibandingkan dengan tahuntahun sebelumnya.

KASUS DBD DI CIANJUR 2015, tercatat sekitar 200 kasus DBD dan tidak ada korban meninggal dunia

1

3

epala Bidang Pem­ berantasan Pen­ yakit Menular dan Penyehatan Ling­ kungan Hidup (P2MPL) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur Agus Harus melalui staff ahli Penanganan DBD dan Diare Ruhli Maryadi mengatakan, peningkatkan jumlah kasus DBD pada 2016 tidak hanya

terjadi di Kabupaten Cianjur saja, melainkan di sejumlah kabupaten dan kota lainnya. “Kalau melihat kasusnya dengan 230 kasus dalam ku­ run tiga bulan, ini menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah di Kabupaten Cianjur,” ujarnya. Dikatakan­ nya, kondisi ini tidak hanya

menjadi perhatian pemkab, tapi juga pemprov.

KE HALAMAN B7

2016, Januari-Maret, tercatat jumlah kasus mencapai 230 kasus dengan satu orang meninggal dunia

4 2

Desember 2015 menjadi puncak temuan kasus dengan 92 penderita

5

Januari 2016, jumlah kasus tertinggi dengan 152 penderita

Dinkes upayakan pengasapan sebanyak 10 kali dari jatah setahun 43 kali di sejumlah lokasi

INOHONG

Mamaos Cianjur Tak Boleh Hilang DADAN Sukandar, pria kelahi­ ran 23 Mei 1942, merupakan sa­ lah satu budayawan senior di Kabupaten Cianjur. Kiprah pria yang ak­ rab disapa Ki Dadan ini sudah banyak yang tahu, terutama ter­ kait dengan peles­ tarian kesenian Mamaos Cianjur. Diceritakan­ nya, aktivitasnya di dunia seni su­ dah digelutinya sejak duduk di bangku sekolah rakyat. Bahkan, berkat kepiawaian­ nya bermain alat mu­ sin tradisional Sunda, ia sudah mengelilingi Indonesia.

Dadan Sukandar

KE HALAMAN B7

ZOOM!

ILUSTRASI/NET

MUI Cianjur Gencar Periksa Rumah Jagal CIANJUR-Komisi Fatwa MUI Cianjur gencar me­ meriksa rumah jagal ter­ kait adanya indikasi prak­ tek penyembelihan ternak menggunakan metode pemingsanan ­(stunning). Metode ini dilakukan dengan cara menembak­ kan hewan ternak be­ sar difasilitasi pistol dan peluru khusus (Captive

ILUSTRASI/NET

BERITA CIANJUR/CR2

bung dia, akan dilakukan dengan memanggil dan mengumpulkan sejumlah pengusaha dan pengelola rumah potong di Cianjur. “Komisi Fatwa MUI Cianjur sudah menge­ luarkan fatwa haram praktek stunning bagi ­rumah jagal. KE HALAMAN B7

Pengaruh Sanitasi yang Buruk

Warga Cianjur Belum Bisa Terhindar dari Diare JUMLAH penderita diare terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Faktor lingkungan yang tidak bersih serta pola hidup yang tidak sehat menjadi penyebabnya.

JADI KENDALA - Jalanan rusak, irigasi tersumbat serta banjir menjadi kendala bagi pengguna jalan di Kp. Salakopi, Ds. Babakan Caringin, Kec. Karangtengah.

Bolt Pistol) diarahkan ke kepala ternak sehingga menyebabkan ternak go­ yah dan pingsan sebelum ­dipotong. Sekertaris Komisi Fatwa MUI Cianjur Mu­ hammad Zainuddin me­ nuturkan, prosedur stun­ ning dipraktekkan oleh rumah jagal terhadap sapi impor. Pemeriksaan, sam­

Dinas Kesehatan (Din­ kes) Kabupaten Cianjur mela­nsir, 2015, jumlah pen­ derita diare mencapai 60 ribu jiwa. Rata-rata penderita me­ rupakan balita. Sedangkan untuk 2016, hingga Februari, jumlah penderita diare setiap bulannya rata-rata bisa men­ capai 600 orang.

www.thejhons.com

SPECIAL PROMO

HARGA TIKET MASUK

PELAJAR

RP. 15.000,-

Cukup Tunjukkan Kartu Pelajar Free Masuk Area Kolam Renang

BERLAKU Senin s/d Jumat ILUSTRASI/NET

Staf Ahli Penanganan DBD dan Diare Dinkes Kabu­ paten Cianjur Ruhli Maryadi menuturkan, pada 2014, dari banyaknya jumlah penderita

ada satu kasus meninggal du­ nia, yakni balita asal Kecama­ tan Warungkondang.­ KE HALAMAN B7

UMUM Weekdays @Rp. 25.000,Weekend @Rp. 35.000,Harga Sudah Termasuk: Tiket Masuk Swimming Pools Wahana Pilihan (Flying Fox/ Waterball)

Kp. Tangkil Ds. Babakan Karet Cianjur - Jawa Barat 43251 Telp. (+62-263) 264 444 Fax (+62-263) 273 000


HALAMAN

B2

LifeStyle

+ ENTERTAINMENT JUMAT, 4 MARET 2016

Menang Penghargaan, ‘TUYUL’ Tayang Kembali SEBUAH prestasi mem­ banggakan dicetak rumah produksi Renee Pictures di ajang internasional. Pa­ salnya film mereka yang berjudul TUYUL mendapat penghargaan di Amerika, tepatnya di kota New York. TUYUL berhasil me­ raih Best Horror Feature di ajang Winter Film Awards Film Festival yang digelar

di New York, Amerika Seri­ kat pada Februari 2016. Hal ini sempat membuat produser dan tim yang terlibat tak percaya. Karena sukses di luar negeri, TUYUL akan kembali diputar di 8 lokasi bioskop CGV Blitz pada 5 dan 6 Maret 2016. (net/zlf)

Event JJF 2016 Dijamin Meriah! EVENT Java Jazz Festival 2016 akan segera digelar pada 4 Maret hingga 6 Maret 2016. Da­ lam prescon di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (2/2), Dewi Gontha se­ bagai salah satu penyusun acara me­ ngatakan bahwa ke­ siapan JJF 2016 su­

dah mencapai 75 persen. Untuk acara Java Jazz yang terdiri dari 11 panggung ini telah disiapkan 570 petugas dari ke­ polisian untuk menjaga keama­ nan acara. Dewi Gontha me­ nambahkan bahwa Java Jazz tahun ini lebih meriah dari pada sebelumnya. “Chriss Botti sama Sting akan kolaborasi, lainnya juga banyak kejutan. Ada juga Afgan back to 90’s.” (net/zlf)

#RIPUus Jadi Trending Topic

Tidur cukup dengan postur tidur yang tepat sangat diperlukan untuk menghindarkan Anda dari sakit kepala. Kurang tidur mampu mengganggu siklus tidur Anda yang dapat menyebabkan sakit kepala...

NET

NAMA Stand Up Comedian Uus menjadi bahan perbincangan panas di forum-forum pecinta K-Pop. Karena sebuah candaan yang dilontarkannya, beberapa pihak merasa tersinggung hingga membuat satu trending topic di Twitter, #RIPUus. Uus yang mengetahui hal tersebut memberikan komentarnya atas meledaknya topik ini. Ia menyatakan bahwa apa yang dilontarkannya memang selalu random dan berniat untuk candaan belaka. “Kan gue selalu random. Rata-rata followers gue udah tau kalo gue mau ngetwit aneh-aneh. Pasti gue kasih #iyainajabiarcepet. Untuk opini lainnya sih nggak. Biasanya buat becanda atau tebak-tebakan,” ucapnya. Tweet-tweet yang dilontarkan Uus sendiri merupakan salah satu strateginya menjaring pengikut di Twitter. Dan pria bernama asli Rizky Firdaus ini menginginkan para followernya tersebut paham dengan jokes yang menjadi ciri khasnya. “Jadi gue nggak pengen yang ngikutin gue nggak ngerti apa yg gue omongin. Caranya gampang kayak gue ngomong jorok gue bahas hal-hal yang menurut orang tabu segala macam. Jadi yang ilfeel sama gue biasanya cabut (unfollow) sendiri,” kata Uus. (net/zlf )

Jadi Bawahan, BCL Kesulitan SEBAGAI seorang aktris, akting seorang Bunga Citra Lestari atau BCL tentu sudah tidak perlu diragukan lagi. Penampilannya dalam beberapa judul film romansa atau drama sangat memukau penonton. Namun bagaimana jika BCL yang biasanya berperan sebagai sosok serius harus berakting dalam film komedi? Tahun ini, BCL akan menjawab pertanyaan di atas lewat film berjudul MY STUPID BOSS. Film yang digarap oleh Falcon Pictures ini diadaptasi dari novel laris dengan judul sama. Dan di sana, BCL akan beradu akting dengan duo aktor kondang, Reza Rahardian - Alex Abbad. Bunga mengaku jika dirinya mengalami banyak kesulitan ketika syuting film ini. Apalagi Ia sering menjalani satu scene bersama Reza, boss-nya di kantor yang digambarkan sebagai sosok bodoh nan konyol. “Komedi itu susah, nahan ketawa karena Alex dan Reza karakternya agak aneh, yang normal aku doang. Untuk mengimbangi yang ajaib ini susah, ditambah lagi aku tahu mereka di real life, jadi ya ketawa-ketawa terus dan agak susah fokus. Mungkin ini film tersulit aku selain 3 SRIKANDI di mana aku berperan menjadi atlet,” papar Bunga. Di film MY STUPID BOSS, BCL berperan sebagai Dia­na, istri dari Alex. Uniknya, istri dari Ashraf Sinclair itu tidak mendapat banyak dialog, namun dituntut untuk bisa menyuguhkan ekspresi yang sesuai. “Aku belum baca no­ velnya, tapi menurut sutradara Upi semuanya sudah terangkum di naskah. Di sini aku nggak banyak dialog, tapi lebih ke ekspresi, jadi waktu itu aku mencari tampi­ lan ekspresi yang tepat. Dialognya nggak masuk akal, agak-agak gila semua. N a s k a h ny a serius, justru untuk pertahanin serius itu yang susah,” pungkasnya. (net/zlf )

Bunga Citra Lestari

FOTO-FOTO - NET

Cara Efektif Redakan Sakit Kepala tanpa Obat SAKIT kepala adalah gangguan kesehatan ringan yang banyak terjadi. Mulai dari pusing sebentar hingga migrain yang sangat menyakitkan. Apapun bentuknya, jangan pernah anggap remeh sakit kepala yang hinggap di tubuh Anda. Sebab sakit kepala bisa membahayakan kesehatan saraf otak Anda.

S

eperti dilansir dari healthmeup.com, berikut adalah cara alami untuk meredakan sakit kepala yang bisa ditiru.

Minum banyak air Dehidrasi bisa menjadi salah satu penyebab utama sakit kepala. Sehingga ketika sakit kepala menyerang, segera ambil segelas air putih. Namun jangan mengonsumsi minuman berkafein terlebih dahulu seperti teh atau kopi, sebab dapat merampas cairan tubuh Anda. Pijat kepala Terapkan pijatan lembut di kepala ketika sakit kepala menyerang. Pijat selama 7-15 detik, kemudian lepaskan. Ulangi hingga sakit kepala mereda. Memijat membantu mengurangi ketegangan otot kepala dan meningkatkan sirkulasi darah.

Terapkan pola makan ­sehat seimbang Jam makan yang sembarangan dengan pola yang tidak seimbang mampu membuat Anda sakit kepala. Sebab otak membutuhkan glukosa dan kekurangan glukosa dari makanan dapat menyebabk a n

hipoglikemia yang membuat sakit kepala. Jadi pola makan Anda harus dikonsumsi dengan

i­nterval yang tepat untuk berfungsi­ nya metabolisme tubuh. Tidur cukup Tidur cukup dengan postur tidur yang tepat sangat diperlukan untuk menghindarkan Anda dari sakit kepala. Kurang tidur mampu mengganggu siklus tidur Anda yang dapat menyebabkan sakit kepala. Sedangkan, jika sedang lelah, tidak ada salahnya apabila Anda ­beristirahat sebentar. Tutup mata Anda dan ­cobalah untuk melepaskan ke­tegangan dan tekanan pada punggung, l­ eher, dan bahu yang dapat membuat sakit kepala. Mandi air hangat Mandi dengan air hangat mampu mengendurkan otot-otot di kepala dan leher, sehingga aliran darah menjadi lebih baik. Hasilnya, sakit kepala pun akan hilang. Hirup udara segar Bernapas secara mendalam dengan menghirup udara segar juga membantu mengurangi sakit kepala. Bahkan bisa menjadi obat yang efektif untuk sakit kepala. Oleh karena itu ketika serangan sakit kepala datang, segera tenangkan diri dan hirup udara segar. Cara alami di atas dapat meminimalisir asupan bahan kimia yang juga dapat membahayakan kesehatan Anda. (net/zlf )


HALAMAN

B3

WOW!

BECEKAMPUS JUMAT, 4 MARET 2016

Tanggapan Bece Kampus soal BPJS…

Budget Pas Jajanan Sosialita

SEBAGIAN orang menganggap pengertian BPJS itu adalah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, guys. Salah satu lembaga sosial pemerintah yang menyangkut jaminan sosial.

Siti Naila Azizah

Malu-malu tapi Berbakat

SINAY yang bernama lengkap Siti Naila Azizah, tinggal di Kam­ pung Karamat Taifur, RT 1/2 Desa Ciherang Kecamatan Karangte­ ngah, guys. Saat ditemui oleh kru Bece Kampus, mahasiswi Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur ini tampak malu-malu. Eits, jangan salah di balik malunya itu Sinay memiliki bakat terpendam di bi­ dang hitung menghitung. Dara kelahiran Cianjur, 3 Sep­ tember 1994 ini memang pandai. Menurut rekannya, saat di kelas meskipun Sinay dikenal pintar tapi dia adalah sosok yang sederhana, guys. Kesederhanaannya ini ter­ bukti kalau dia nggak pelit ilmu. Temennya nanya dia nggak sung­ kan untuk menjawab. Meskipun di kelas Sinay dike­ nal diam, tapi saat memecahkan persoalan rumus matematika yang dianggap sebagaian besar orang sulit, dia justru nggak diam, guys. Matematika abstrak yang rumus­ nya ngjelimet pun dia analisis sam­ pai tuntas. Keren dehh.. Nah, soal cita-cita Sinay men­ jawab ingin menjadi seorang guru. Kata Sinay, guru yang baik adalah guru yang bertanggung jawab dan disiplin dalam mengerjakan tu­ gasnya. (cr3)

B

ut, kita buat versi yang berbe­ da tentang pengertian BPJS. Sebelum ke pengertiannya kita tanya dulu deh ada nggak sih temen kalian yang bud­ getnya pas banget tapi kayak sosialita? Nah kalau ada, sebutan untuk mereka itu termasuk jenis BPJS (Budget Paspasan, Jajanan Sosialita). Tanggapan kalian kalau ada temen yang kayak gitu gimana sih? Sonia Yusuf, mahasiswi Fakultas Teknik Universitas Surya Kancana (Un­ sur) Cianjur ini mengungkapkan, baru dengar sebutan BPJS buat mere­ ka yang ekspektasi

ketinggian tapi realitas pas-pasan. “Berlebihan sih, jadi nggak liat kan­ tong. Pasti ada di setiap kampus, tapi buat aku yang nggak termasuk kayak gitu, kalau lihat ada yang BPJS mesti dirangkul,” kata maha­ siswi teknik informa­ tika semester II ini, Kamis (3/3). Mahasiswi yang aktif di UKM Fo­ tografi mengaku agak sebel juga, keadaannya paspasan tapi ning­ kah. Dan se­ bel juga kalau t e r ­ nyata

orang itu keadaannya berbanding terba­ lik sama apa yang dilihat. Komentar lain datang dari maha­ siswa Unsur lainnya. Syahrul Ramadhan mengaku kurang setuju kalau kita meli­ hat orang itu negatif, guys. Sebenarnya menurut Syahrul itu hak dia, karena setiap orang punya keinginan ma­singmasing, selama nggak ngeganggu nggak masalah kok. “Asalkan jangan Uniko (Usaha Nipu Kolot) dan

korup uang SPP, gaya kayak gitu gak masalah,” tambahnya. Komentar terakhir dari Anita Pur­ namasari. Mahasiswi Teknik Informa­ tika Unsur ini ngerasa sah aja karena itu naluri cewek. Memang berlebihan itu nggak baik tapi selebihnya wajar. “Tergantung ke kitanya, nggak se­ mua mahasiswa kayak gitu. Apalagi orang yang ada di organisasi dan mahasiswa teknik jarang yang banyak gaya,” pung­ kasnya. (cr3)

Tiera Aud

ia

NET

Dua Presiden Indonesia yang Terlupakan MUNGKIN masih banyak Bece Kampus yang beranggapan bahwa Indonesia hingga saat ini sudah dipimpin oleh tujuh presiden, yaitu Soekarno, Soeharto, B.J Habiebie, K.H Abdurahman Wahid (Gusdur), Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan kini Presiden Joko Widodo. Namun ternyata ada dua pre­ siden yang terlupakan. Indonesia, menurut catatan sejarah, hingga saat ini sebenarnya sudah dipimpin oleh sembilan presiden. Lho, kok bisa? Lalu siapa dua orang lagi yang pernah memimpin Indonesia? Dua tokoh yang terlewat itu adalah Sjafruddin Prawiranegara dan Mr Assaat, guys. Keduanya tidak disebut, bisa karena alpa, tetapi mungkin juga disengaja. Sjafruddin Prawiranegara adalah Pemimpin Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI). Ketika Presiden Soekarno dan Moh Hatta ditangkap Belanda pada awal agresi militer kedua, sedangkan Mr. Assaat adalah presiden RI saat re­ publik ini menjadi bagian dari Repub­ lik Indonesia Serikat (1949). (cr3)

FOTO: BERITACIANJUR/CR2 - ILUSTRASI: M YANUAR

EVENT

Fakultas Teknik Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur

Mahasiswa Teknik Budayakan Tradisi SETIAP tahun, Fakul­ tas Teknik Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur mengadakan se­ buah acara seru bernama Fest Infosil, guys. Kali ini acara mengusung tema Sundanesse Culture. Pada dasarnya, Fest Infosil adalah ajang un­ tuk meningkatkan krea­

tivitas melalui kompetisi di bidang teknologi, olah­ raga dan sains. Kompetisi tersebut diturunkan ke dalam berbagai lomba dan seminar yang rencananya berlangsung dari Februari sampai April mendatang. Kru Bece Kampus ngobrol bareng Teh Anita Purnamasari selaku Ke­ tua BEM Fakultas Teknik.

Teteh yang ramah ini bi­ lang, tema yang dipilih ka­ rena sangat erat kaitannya dengan kebudayaan teru­ tama kebudayaan Sunda. “Teknik identik de­ ngan kemajuan teknologi tapi tetap untuk masalah budaya jangan dilupakan,” ujar Anita. That’s why Fest Infosil tahun ini punya tag­ line “Sundanesse Culture”. Menarik! Dengan antusias yang ditunjukkan oleh seluruh mahasiswa membuat acara Fest Infosil semakin meri­ ah, ditambah mahasiswa dan mahasiswinya tampak cantik dan ganteng me­ makai kebaya dan pangsi pada acara grand opening pada 29 Februari lalu, guys. Bekerjasama dengan BEM sebagai pelaksana acara, BEM untuk menga­ wasi kontrolling, kemu­ dian berbagai himpuna

ISTIMEWA

mahasiswa se­ perti Himatif, HMTI dan HMS ikut dilibatkan dalam acara. “Ada juga Unit Kegia­ tan Mahasiswa (UKM) fut­

sal Ethic dan UKM Energy Engineering Photography,” jelasnya. Kerjasama antar pani­ tia sejauh ini sangat kom­ pak dan Anita bilang keke­

luargaannya pun lebih erat antar anggota. Semoga aca­ ranya sesuai sama waktu yang dijadwalkan tentunya lebih meriah lagi dari ta­ hun sebelumnya yaa. (cr3)


HALAMAN

B4

SPORT

Sara Errani ke Perempat Final

ITALIA-Petenis unggulan utama asal Italia, Sara Errani harus bertarung tiga set untuk memastikan tiket ke babak perempatfinal turnamen tenis Abierto Monterey. Errani melaju usai mengalahkan Magdalena Rybarikova, Kamis (3/3) WIB. (net/pur)

JUMAT, 4 MARET 2016

FORMULA ONE

Pascal Wehrlein Lebih Cepat dari Rio Haryanto BARCELONA-Tim Manor Rac- sore waktu setempat, rekan setimnya ing terlihat sudah mengatasi Pascal Wehrlein mampu menempati masalah setelah jet darat tempat kesepuluh dengan catatan yang dikendarai Rio waktu 1 menit 27.064 deHar-yanto mengtik dari 78 lap yang dilaalami kebocorhapnya. an oli di hari Catatan waktu yang dipertama tes cetak Wehrlein lebih cepat MUSIM 2016 pramusim ke0.561 detik dari Rio Haryanto. dua. Pasalnya Sementara Valtteri Bottas kepada hari kedua yang luar sebagai yang tercepat pada sesi berlangsung di Sirkuit pramusim di hari kedua ini. de Catalunya, Rabu (2/3) Pilot jet darat Williams ini berhas-

Pascal Wehrlein

ASIAN GAMES 2018

Keppres AG 2018 Akan Direvisi JAKARTA-Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menilai susunan kepanitiaan di Keputusan Presiden tentang Asian Games 2018 terlalu gemuk. Pemerintah pun berencana untuk merevisinya. “Terlalu gemuk jadi harus dirampingkan. Apalagi sekarang sudah ada InStruksi Presiden,” ujar Imam. Ditambahkan Imam, Keppres awalnya dibuat untuk antisipasi jika tidak ada Instruksi Presiden (Inpres). Karena Inpres sudah keluar dan menjelaskan secara detail tentang tugasmasing-masing kementerian dan lembaga, maka Keppres akan dirampingkan. “Baik itu keterlibatan kementerian maupun orang-orang di dalamnya. Maka itu Keppres akan direvisi. Kami sudah siapkan proses perampingannya dan akan segera diajukan kepada Presiden RI (Joko Widodo),” tambahnya. Selain revisi Keppres, Imam juga mempertimbangkan untuk membuat payung hukum baru untuk proses persiapan Asian Games 2018. Sebab, payung hukum yang ada saat ini, menurut Komisi X, hanya mencakup pekerjaan fisik. Sementara payung hukum untuk pembiayaan tahun 2016 sampai tahun 2018 belum ada. “Ya, memang kami tadi diberi kesempatan oleh Komisi X untuk melihat apakah regulasi yang sudah keluar itu cukup atau tidak. Ada Keppres, lalu Inpres. Kalau memang sudah cukup, maka tidak perlu payung hukum lainnya,” ujarnya. “Tetapi kami juga diperingatkan oleh Bapak Utut (salah satu anggota Komisi X fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) bahwa untuk anggaran multiyear itu hanya berlaku untuk infrastruktur. Sementara penyelenggaraan dan kepanitiaan harus ada regulasinya. Jadi, kalau regulasi yang sudah ada cukup, ya, menurut saya tidak perlu membuat regulasi baru.” (net/pur)

il memperbaiki catatan waktunya dengan terpaut 0.032 detik atau lebih cepat dari hari pertama. Sedang Nico Rosberg terlempar ke urutan kesembilan dengan mencetak 1 menit 26.298 detik dari 91 lap yang dilaluinya. Posisi kedua hingga kelima masing-masing ditempati oleh Lewis Hamilton, Kevin Magnussen, dan Sebastian Vettel. (net/pur) NET

Pengujian MotoGP Hari Terakhir Marquez Beberkan Kelemahan Motornya

PEMBALAP Repsol Honda, Marc Marquez terlihat tidak puas setelah hanya menjadi pembalap tercepat ke-10 dalam ujicoba hari pertama di Sirkuit Losail, Rabu (2/3) malam.

T

he Baby Alien mengaku pekerjaan rumah menanti tim menyusul hasil buruk tersebut. Di ujicoba Qatar hari pertama, Marquez tidak lebih cepat dari pembalap Avintia Racing - Hector Barbera dan pembalap LCR Honda - Cal Crutchlow. Catatan waktu Marquez 1m 56.523 detik, selisih 1.071 detik dari Jorge Lorenzo yang keluar sebagai pembalap tercepat. “Sebelum datang ke Qatar, kami tahu Losail adalah sirkuit yang sangat sulit. Tetapi tahun ini ada beberapa hal-hal yang me­ nyulitkan Anda lebih dari tikungan-tikungan sirkuit itu sendiri,” kata Marquez, dikutip MotoGP. “Pada hari-hari yang tersisa di sini, kami akan berusaha

memahami cara untuk meningkatkan kecepatan di sirkuit ini. Sejauh ini, perbaikan saya rasakan di area pengereman,” lanjut Marquez. Repsol Honda memang tak mampu menampilkan kecepatan maksimum motor mereka di ujicoba hari pertama Sirkuit Losail. Rekan Marquez, Dani Pedrosa bahkan tercecer ke cetatan waktu tercepat ke-13 dengan 1m 56.910 deti (+1.458 detik). “Kami memiliki pekerjaan di area menikung dan sudut luar motor, area di mana kami kehilangan banyak waktu. Celakanya, sirkuit ini (Losail) lebih sulit dari Phillip Island, sirkuit ini membuat kelemahan motor kami jadi semakin terasa,” kata Marquez. (net/ pur)

BULU TANGKIS JERMAN TERBUKA 2016

Peluang Indonesia di Babak Kedua MULHEIM-Dua wakil Indonesia sudah memastikan lolos ke babak dua Jerman Terbuka 2016. Tapi bagaimana melihat peluang mereka di turnamen yang menyediakan hadiah sebesar USD120 ribu atau sekira Rp 1,5 miliar. Pembahasan kali ini dimulai dari sektor tunggal putri. Lindaweni Fanetri yang jadi satu-satunya wakil Indonesia bakal menghadapi musuh bebuyutannya Wang Shixian. Jika menyelisik rekam jejak, unggulan keempat asal China di atas kertas jauh lebih diunggulkan. Dari tiga pertemuan, Linda sapaan akrabnya belum memetik kemenangan atas Wang Shixian. Terakhir pebulutangkis berusia 26 tahun itu kalah di China Terbuka 2013 melalui pertarungan sengit straight game 21-14, 21-13. Namun demikian, hasil minor tersebut tidak bisa dijadikan sebagai tolok ukur bahwa anak asuh Edwin Iriawan bakal takluk di pertemuan keempat ini. Pasalnya dalam dua tahun lebih mereka belum pernah berhadapan dan kemungkinan gaya permainan Linda sudah berbeda. (net/pur)

Lindaweni Fanetri

MUSIM 2016

Terjatuh, Rossi Masih Perkasa di Sirkuit Losail QATAR-Pembalap Yamaha Valentino Rossi menanggapi santai insiden kecelakaan yang dialaminya saat dia terjatuh di Tikungan 10 Sirkuit Losail, Qatar pada tes pramusim MotoGP hari pertama, Rabu (2/3) kemarin. “Saya mengawali hari dengan cara yang buruk, karena saya terjatuh setelah tikungan 10. Saya tidak sedang dalam kecepatan tinggi. Tapi, mungkin saya terlalu banyak punya sudut meluncur di bagian be-

lakang. Beruntung, itu hanya melincir kecil pada kecepatan 70 km/jam,” ujar The Doctor dalam rilis resmi Yamaha. “Itu bukan sebuah masalah besar. Tapi, untuk mengawali tes dengan seperti itu tidak fantastis rasanya,” imbuhnya. Rossi akhirnya menutup hari pertama dengan catatan waktu terbaik 1 menit dan 55.894 detik, terpaut 0.442 detik dari Jorge Lorenzo yang keluar sebagai pebalap terce-

pat. The Doctor juga mengaku puas dengan hasil tes karena YZR-M1 tampak kompetitif. “Kami bisa kuat dan cepat. Ini hal yang paling penting, karena di trek ketiga ini Yamaha kompetitif. Kami juga mengawali tes dengan set-up baik. Faktanya, saya tidak terlalu bekerja keras,” terangnya. “Saya merasa baik sejak momen pertama dan mengendarai motor cukup cepat. Saya juga mampu secara konsisten untuk meningkatkan

catatan waktu, dan pada akhirnya saya berada di posisi ketiga. Jadi, itu hari yang baik,” ucap Rossi. Mengomentari penampilan Lorenzo yang menguasai tes pramusim hari pertama, pebalap berusia 37 tahun itu mengatakan rekan setimnya sangat cepat. “Dia lebih cepat. Tapi, saat tes di Phillip Island, saya, (Maverick) Vinales dan Jorge adalah pebalap terkuat,” tegasnya. (net/pur)

NET


Klik! beritacianjur.com

JUMAT, 4 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

NET

Persib Segera Amankan Pengganti Marko Krasic BANDUNG-Pelatih Per­ sib Dejan Antonic menga­ ku sudah mendapatkan satu pemain asing berposisi playmaker untuk mengganti peran Marko Krasic yang sudah didepak­ nya. Dejan mengatakan playmaker tersebut sudah tidak perlu menjalani seleksi lantaran ia sudah mengetahui kapasitasnya. “Satu pemain asing sudah oke dia playmaker. Itu pemain asing sudah enggak perlu seleksi karena sudah bagus,” ungkap Dejan. Pelatih asal Serbia itu menyebutkan bila sang pemain sudah tidak asing lagi dengan kultur sepak bola Indonesia. Semua orang sudah mengetahui akan kemampuan yang dimiliki. Kendati demikian, Dejan tak mau menyebutkan nama maupun asal pemain yang dimaksud. “Pasti kalian tahu pemain ini, semua tahu, tapi saya enggak mau bilang sebelum administrasinya selesai, jadi gelandang sudah dapat,” sebutnya. Sementara itu, saat ditanyai sosok pemain asing berperan sebagai ujung tombak, Dejan menga­ barkan bila klub masih melakukan negosiasi.

Sang striker adalah pemain yang belum sama sekali mencicipi sepak bola tanah air. Pemain yang dimaksud masih ragu merumput di sepak bola Indonesia lantaran masih terganjal sanksi FIFA kepada PSSI. “Posisi stri­ ker itu masih nego-nego masih bingung katanya sepak bola Indonesia (sanksi FIFA),” tukasnya. Dikabarkan Dejan kedu­ a pemain import tersebut akan segera merapat dalam waktu dekat. Meski belum tahu kepastian mereka datang, namun, Dejan mengharap­ kan keduanya bisa segera merapat pekan ini. “Pemain posisi striker dan gelandang minggu ini mereka datang, sudah bicara sudah nego sama manajemen katanya minggu ini,” kabarnya. (net/pur)

Umuh Tak Restui Pemainnya ke Piala Bung Karno UMUH Muchtar menegaskan pihaknya tidak akan memberikan restu bagi tim Bandung di Piala Bung Karno untuk menggunakan jasa pemain Persib.

Marko Krasic

Dejan Antonic Kritisi Penampilan Febri Haryadi BANDUNG-Persib menang 6-0 atas Sariater FC pada pertandingan uji coba di Lapangan Progresif, Rabu (2/3). Kendati secara umum puas, pelatih Dejan Antonic sempat mengkri­ tisi penampilan Febri Haryadi. “Ada beberapa yang berat dan terlambat pres­ sing. Febri kadang-kadang belum tahu kapan harus pressing tapi tidak masalah. Masih ada waktu,” kata Dejan. Dejan menilai bagus dengan hasil yang ditorehkan anak asuhnya. Hasil 6-0 pun cukup membuatnya puas dengan kinerja pemain yang masih minim menit bermain saat Bali Island Cup lalu. Apa­ lagi, gol yang

Alfat Fathir

tercipta cukup bagus hasil dari skema serangan yang dibangun timnya. “Memang saya beri kesempatan kepada semua pemain yang belum dan tidak banyak bermain di Bali. Proses gol cukup bagus. Lima dari enam gol kami dilesakkan dari zona lima meter, kecuali gol Krasic,” u c a p Dejan. (net/ pur)

Febri Haryadi

Umuh Muchtar

M

enurutnya kini Atep dan kawankawan sudah mulai fokus untuk berlaga di Piala Bhayangkara dan Indonesia Soccer Championship. Bahkan Jumat (4/3) besok para pemain akan menandata­ ngani kontrak bersama Maung Bandung. Piala Bung Karno sendiri merupakan turnamen yang mewakili daerah, bukan klub. “Yudi (Guntara) sudah bicara, tapi saya tegaskan bahwa pemain sudah terikat kontrak. Untuk itu tidak akan diberikan dan kita juga lagi serius kan untuk persiapan. Walaupun dibayar itu tidak mungkin, siapapun itu meski diberi kompensasi,” ujar Umuh, Kamis (3/3). Disampaikan oleh sang manajer bahwa para pemain harus menghormati kontraknya bersama klub karena mereka adalah profesional. Sehingga tidak ada alasan untuk berlaga bersama tim lain di luar agenda Persib. Salah

satu hal yang paling beresiko adalah saat pemain tersebut harus mengalami cedera parah. Seperti yang sempat dialami oleh Zulham Zamrun saat mengikuti turnamen tarkam di Parepare. “Engga lah kita kan harus komitmen untuk kontrak. Siapa yang tanggung jawab nanti kalau ada yang cedera se­ perti Zulham kan. Kalau nanti jadi korban ya buat apa,” tuturnya. Hal senada juga dikatakan oleh Dejan Antonic. Pelatih asal Serbia tersebut me­ ngatakan pemainnya bisa saja mengalami cede­ ra yang nantinya akan me­ rugikan Persib. Disamping karirnya pun nantinya akan dipertaruhkan jiga mendapat musibah yang berat. Meski baginya semua keputusan ada di tangan manajemen dan pemain yang bersangkutan. “Ga tahu itu tergantung dari manajemen. Menurut saya, saya harus hati-hati untuk pemain jangan cedera tapi lagi tergantung dari manajemen apakah nanti dia mau lepas atau tidak,” ujar Dejan. (net/pur)

Bocoran Pemain Asing yang Berlabuh ke Persib BANDUNG-Kubu Persib Bandung tengah berharap cemas menantikan kedatangan legiun asing, untuk melengkapi skuad menghadapi Piala Bhayangkara dan Indonesian Soccer Championship. Rencananya ada tiga pemain yang merapat pekan ini mereka berasal dari Brasil, Argentina dan Spanyol. Namun identitas pemain yang coba didatangkan itu masih tertutup rapat. Sama seperti pelatih Persib, Dejan Antonic, Manajer Umuh Muchtar pun tutup mulut. Ia belum berani membuka identitas pemain buruannya kepada publik. Yang pasti, pemain tersebut akan menem-

pati pos sebagai striker dan playmaker. “Untuk namanamanya, nanti saja diungkap saat pemain itu sudah tiba di Bandung. Kalau disebutkan sekarang, takutnya kabur lagi. Yang pasti kita sudah me­ lakukan pendekatan intens dan komunikasi,” kata Umuh. Namun demikian, Umuh memberikan bocoran, dari tiga nama yang bakal diseleksi pelatih, salah seorangnya pernah main di Indo-

nesia. Tapi lagi-lagi, soal identitas pemain tersebut belum terbuka. “Para pemain asing yang bakal didatangkan memang disiapkan untuk mengikuti ISC. Tapi salah seorang­ nya, bisa juga main di Piala Bhayangkara,” sebut Umuh. Ia berharap, kedatangan pemain

Untuk nama-namanya, nanti saja diungkap saat pemain itu sudah tiba di Bandung. Kalau disebutkan sekarang, takutnya kabur lagi...”

NET

asing tidak meleset. Dengan adanya tambahan pemain asing, setidaknya kompo­ sisi pemain di timnya menjadi lengkap dan tambah percaya diri menatap ISC. (net/ pur)

Dejan Antonic


HALAMAN

B6

BC-IklaN

HOTLINE IKLAN 0878 20444 290 JUMAT, 4 MARET 2016

CARA-CARA AMAN UNTUK MENGAMBIL FOTO GERHANA MATAHARI DENGAN KAMERA KESAYANGAN ANDA 1. Jangan Lihat dengan Mata Telanjang Ketika gerhana matahari tengah terjadi, jangan lihat sinar gerhana tersebut secara langsung. Mungkin Anda tidak merasakan mata Anda sakit pada saat itu, namun Anda akan merasakan dampaknya di beberapa hari kemudian. 2. Gunakan Kacamata Pelindung Kacamata pelindung gerhana matahari akan melindungi Anda dari sinar ultraviolet dan sinar infrared yang berbahaya. 3. Lihat Gerhana Lewat Kamera atau Smartphone Berhati-hatilah ketika Anda mencoba untuk melihat gerhana. Sinar gerhana tetap

akan ‘membakar’ mata Anda ketika mencoba mengabadikan momen tersebut, tetap gunakan kacamata pelindung ketika Anda sedang mengambil foto gerhana. 4. Gunakan Kamera dengan Fitur Optical Zoom Abadikan momen gerhana matahari dengan kamera yang memiliki fitur optical zoom. Anda bisa mengam-

bil foto gerhana yang indah dengan memakai fitur zoom sampai 12 kali, di mana Anda tidak akan menemukan fitur ini di smartphone pada umumnya. 5. Gunakan Lensa ‘Astrosolar’ Untuk menghindari silaunya sinar gerhana matahari yang begitu intens, ada baiknya Anda melindungi kamera dengan lensa astrosolar.


HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 JUMAT, 4 MARET 2016

Disbudpar : Kebudayaan dan Seni Cianjur Sulit Dijual

BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

... 2016, Kasus DBD Tinggi DARI HALAMAN B1...

Diakuinya, bersama pemprov, pihaknya telah melakukan evaluasi. “Jumlah kasus DBD 2016 ini meningkat tajam. Meski terbanyak, ada daerah lain yang lebih banyak temuan kasusnya yakni Kota Bandung, Garut dan Tasik,” ujarnya. Disebutkannya, jumlah kasus DBD 2016 tertinggi

terjadi pada Januari dengan 152 kasus. Sedangkan pada 2015, puncak kasus DBD pada Desember dengan 92 kasus. “2016, satu orang di­ nyatakan meninggal dunia. Sedangkan 2015, tidak ada yang meninggal,” tambahnya. Terkait dengan daerah yang menjadi rawan DBD, disebutkannya, rata-rata yang wilayah padat pen-

duduk, seperti Kecamatan Cianjur, Warungkondang, Karangtengah, Cilaku, Ciranjang dan Cipanas. “Padatnya penduduk membuat penularan DBD jadi lebih mudah. Selain itu, aktivitas keluar masuk penduduk juga mempengaruhi percepatan penularan penyakit,” jelasnya. Dijelaskan Ruhli, antisipasi DBD dilakukan dengan

CIANJUR-Seni dan kebuda­ yaan yang dimiliki Kabupaten Cianjur dinilai sangat sulit berkembang. Padahal, potensi tersebut sudah mendapat pe­ ngakuan baik nasional maupun internasional. Kepala Bidang Kesenian dan Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Anto Susilo, mengatakan meski Cianjur memiliki tiga pilar budaya, namun seni dan budaya di Cianjur sulit untuk berkembang. “Berbicara seni di Cianjur agak susah untuk dikembangkan. Cianjur sendiri memiliki tiga pilar budaya yaitu Ngaos, Mamaos dan Maenpo, keti­ ganya sulit untuk ditampilkan. Seperti halnya Mamaos biasa tampil dengan duduk dan ha­ nya bisa dinikmati oleh orang yang mengerti bahasa Sunda,” katanya. Tiga pilar budaya Cianjur yaitu Ngaos yang artinya membaca kitab suci Al-Qur’an

pengasapan juga sosialisasi 3M. “Untuk jatah pengasapan dalam setahun sebanyak 43 kali. Tapi karena tinggi­ nya jumlah kasus, baru dua bulan saja sudah 10 kali dilakukan fogging di berbagai wilayah. Seperti sekolah dan perkampungan. Kita juga gencar melakukan himbauan untuk membiasakan hidup bersih dan sehat,” tandasnya. (asr)

... MUI Cianjur Gencar Periksa Rumah Jagal DARI HALAMAN B1...

Daging sapinya tidak boleh dijual bebas ke pasaran karena prosedur penyembelihan metode ini rentan terhadap ternak mengalami cacat permanen sebelum disembelih. Sebab secara syariat, perlakuan penyiksaan ternak sebelum dipotong dengan kasus stunning adalah haram,” terangnya kepada “BC” kemarin. Bersandar hukum fiqih, jelasnya, kondisi fisik ternak saat disembelih harus hidup sempurna tidak cacat. Karena berdasarkan penelitian Lembaga Pengawasan Obat dan Makanan (LPOM) terhadap rumah potong hewan (RPH), masih banyak

ditemukan hasil stunning menyebabkan ternak cacat permanen. “Ternak hasil penyembelihan biasa darah yang disemburkan kencang. Sementara proses stunning tidak demikian. Prinsip Hayat Mustaqirrah mengindikasikan boleh prosedur stunning dijalankan asalkan setelah 24 jam ternak bisa hidup kembali. Namun kenyataannya, ternak yang distunning setelah 24 jam akan mati atau cacat permanen,” katanya. Hal tersebut, sambung dia, bagi orang yang tahu tidak membenarkan daging sembelihan hasil stunning dijual bebas karena melanggar sya­ riat Islam. Apalagi harus dijual

bebas, karena daging haram yang dikonsumsi muslim prinsipnya menjadi pertanggungjawaban akhirat. “Sapi yang menggunakaan metode stunning menyebabkan tengkorak kepala menjadi bocor. Selain proses stunning pada sapi, MUI juga mengawasi pemotongan ayam yang tidak sesuai prosedur. Sebab masih banyak ditemukan di pasaran antara urat nafas dan nadi tidak putus dengan sempurna. Kondisi ini membuat barang yang halal, tapi karena praktek yang kurang sesuai syariat menjadi haram. Meskipun dilakukan di pemukiman yang pemeluknya sebagian besar adalah orang muslim,”

jelasnya. Terpisah, Kepala RPH Cianjur Dedi Supriadi saat dikonfirmasi mengatakan, prosedur pemotongan ternak RPH hanya menjalankan dua metode, yaitu manual atau diikat lalu di­ sembelih dan stunning atau pemingsanan sebelumnya. Terkait dengan penerapan metode stunning, hal itu dilakukan untuk memudahkan rumah jagal dalam menyembelih ternak. “Metode stunning atau pemingsanan alat pistol oleh RPH Cianjur dijalan­ kan hanya untuk sapi impor atau BX (Australia) sesuai prosedur standar penyembelihan sapi pihak pengimpor,” ungkapnya. (mar)

... Warga Cianjur Masih Belum Bisa Terhindar dari Diare DARI HALAMAN B1...

Dijelaskannya, dalam teori ilmu kesehatan ada tiga faktor yang menyebabkan penyakit diare terus meningkat. Diantaranya lingkungan, genetik dan pelayanan kesehatan. Namun berdasarkan data yang ada, sebanyak 70 persen penyebab diare di Cianjur dikarenakan faktor lingkungan. Kebiasaan warga dalam menjaga kebersihan masih kurang, ditambah dengan kondisi lingkungan yang kumuh karena buruknya sanitasi, kata Ruhli, membuat penyakit diare akan terus meningkat. “Perilaku warga yang masih buang air besar (BAB) di sungai, dimana juga diguna­ kan untuk kebutuhan lainnya seperti mandi dan men-

ILUSTRASI

cuci, menyebabkan penyakit ini sangat berpotensi untuk dialami warga,” ungkapnya. Untuk mengatasi persoalan sanitasi ini, Dinas Tata Ruang dan Permukiman (Distarkim) berdalih masih harus berbenturan dengan anggaran yang minim. Kasi Bina Sanitasi Lingkungan Distarkim CIanjur Asep Hendriana mengatakan, un-

tuk 2016, meski sekitar 45 persen desa mengajukan untuk pembangunan jamban baru, namun pemkab sama sekali tidak anggaran untuk itu. Dikatakannya, pemba­ ngunan MCK hanya dapat dari DAK saja. Itu pun, lanjutnya, hanya untuk tujuh unit MCK. Selain itu, berasal dari dana aspirasi sebanyak 20

unit dengan nilai satu unitnya Rp 20 juta. “Sisanya empat unit dari anggaran pemkab, itu pun untuk menunjang ke­ giatan pemkab,” ucapnya. Terkait wilayah dengan sanitasi terburuk, wilayah perkotaan belum bisa dikatakan bebas. Karena dibeberkannya, banyak warga perkotaan yang masih melakukan aktivitas mandi, cuci dan kakus di sungai. Hal tersebut jelas mengundang penyakit, terlebih diare. “Tapi daerah yang tercatat paling buruk sanitasinya adalah daerah selatan. Terkait dengan pemba­ ngunan jamban, distarkim sudah membangun 300 jamban, tapi itu belum bisa mengcover kebutuhan warga Cianjur,” ungkapnya. (Asri Fatimah/“BC”)***

... Gali Potensi untuk Jadi yang Terbaik DARI HALAMAN B1...

Diantraanya, menjadi finalis Mojang tingkat kabupaten 2013, menjadi sekertaris Pa­ sang Giri Mojang Jajaka 2014, menjadi juara tiga dalam lomba sampul majalah Isma, juara satu make-up pengantin tingkat kabupaten, dan juara favorit lomba make-up pe­ ngantin tingkat kabupaten. Meski dirinya aktif di berbagai organisasi dan senan-

tiasa ikut ajang perlombaan tak lantas mengganggu kuliahnya. Pasalnya dia bisa lulus menjadi sarjana pendidikan di Universitas Suryakencana tepat pada waktunya. “Alhamdulillah meski banyak kegiatan saya bisa membagi-baginya. Jadi semuanya bisa dilakukan beriringan. Belajar dan juga menggali potensi lewat lomba bisa dilakukan bersamaan,” ungkapnya.

Menurutnya, dengan mengikuti berbagai ajang lomba membuatnya bisa mengeksplor diri dan bisa menggali potensi diri yang belum terlihat, di samping dari lomba yang diikuti bisa menambah pengalaman dan juga menambah teman. Semangatnya dalam mengikuti lomba juga ia aplikasikan dalam mengejar cita-citanya untuk menjadi seorang guru matematika.

Terbukti saat ini dirinya sudah mengajar matematika di sekolah menengah atas dan juga mengajar les untuk anak-anak. Anak ketiga dari empat bersodara tersebut mengaku menjadi guru adalah pilihan dan cita-citanya. Menurutnya, menjadi guru bisa membagikan ilmu dan pe­ ngalaman yang saya dapatkan untuk bisa dikembangkan pada anak-anak sebagai penerus bangsa. (asr)

(Mengaji), Mamaos yaitu nembang (bernyanyi) menggunakan bahasa Sunda de­ ngan diiringi kacapi dan Maenpo yang berarti Seni Bela Diri (Pencak Silat). Karena saat dijual seni itu harus dikemas sehingga akan muncul dan terlihat estetikanya. Meski begitu lanjutnya, di Cianjur juga terdapat beberapa seni yang bisa ditampilkan dan sudah lama berkembang namun bukan budaya seni khas Cianjur. Seni yang dimaksud merupakan khas Jawa Barat dan diadopsi sehingga bisa berkembang di Kabupaten Cianjur. “Kalau pun mau kita bisa mengadopsi budaya dari daerah lain kemudian dikemas untuk bisa dijual. Ada beberapa seni yang bukan asli Cianjur namun sudah berkembang lama. An­ tara lain Reak, Bangkong Reang, Rengkong juga Jaipong,” jelasnya. Diakuinya meski budaya dan seni khas Cianjur sulit di-

jual dan berkembang. Demikian juga Kuda Kosong yang biasa diikutsertakan dalam setiap HUT Cianjur. Namun lanjut Anto, yang mungkin dapat dijual dan dikembangkan di Cianjur saat ini adalah Situs Gunung Padang. “Tapi kuda kosong itu bukan kesenian tapi itu merupakan produk sejarah. Dimana itu merupakan rangkaian berdirinya kota Cianjur. Kalau saja situs Gunung Padang dikembangkan maka itulah satu-satunya yang dapat dijual dan merupakan destinasi di Cianjur,” ucapnya. Dirinya menuturkan bahwa seni merupakan hal yang bisa didengar dan indah diihat oleh orang banyak. Namun demikian pihaknya berharap akan ada terobosan baru agar kesenian khas Cianjur dapat berkembang dan memiliki nilai jual sehingga para pekerja seni juga dapat hidup didalamnya. “Ya mudahmudahanlah bisa ditampilkan secara luas,” ujarnya. (gap)

Tekan Peredaran, BNNK Pantau TKI di Asia Timur CIANJUR Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Cianjur menggandeng Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Cianjur dalam pengawasan tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Cianjur yang ada di Cina, Taiwan, dan Hongkong. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi masuknya narkotika dan obatobatan terlarang (narkoba, red) ke wilayah Cianjur yang dikhawatirkan dibawa masuk oleh para TKI. Kepala BNNK Cianjur, Hendrik menjelaskan, semakin banyaknya kasus peredaran narkoba di Indonesia membuat pihak BNNK Cianjur perlu me­ ngambil langkah antisipasi guna mendeteksi secara dini terhadap peredaran barang haram itu. Dirinya khawatirkan ada diantara TKI yang telibat dalam ja­ ringan peredaran narkoba. “Kami (BNNK Cianjur, red) meminta data TKI yang berangkat ke Cina, Taiwan dan Hongkong, karena indikasi kebanyakan jari­ngan narkoba itu dari negara tersebut,” jelas Hendrik, saat ditemui di kantornya, kemarin (3/3). Diungkapkan Hendrik, upaya koordinasi tersebut sebagai langkah antisipasi

DOK

dan pencegahan. “Makanya kami minta data-data dari disnakertrans yang ikut PJ TKI untuk dihimbau agar disampaikan kepada keluarganya yang ada di negaranegara tersebut untuk tidak ikut terlibat. Harapan kami mudah-mudahan warga Cianjur tidak ikut terlibat,” ucapnya. Dari hasil deteksi BNNK Cianjur, jaringan peredaran narkoba di Cianjur cukup banyak. Mereka seakan sudah berada diberbagai lokasi dengan jaringan yang rapih. Cianjur sendiri merupakan kota yang dibatasi oleh beberapa kota, dan ini bisa dimanfaatkan oleh jaringan untuk penyebaran

narkoba. “Cianjur merupakan daerah penyangga ibu kota Jakarta. api kondisi seperti itu kami tidak henti-hentinya untuk melakukan pe­ ngungkapan jaringan peredaran yang ada di Cianjur,” ucapnya. Hendrik menghimbau kepada masyarakat apabila dilingkungannya ada indikasi penyalahgunaan narkoba untuk segera melapor baik ke BNNK Cianjur ataupun ke Kepolisian. “Tahun 2015 BNNK Cianjur sudah mendapatkan 520 orang pengguna yang direhabilitasi. Dan untuk tahun 2016 ini baru 1 yang direhabilitasi di Lido,” ungkapnya. (gap)

Nelayan Cisel Beralih Jadi Buruh Bangunan

CIANJUR-Sejumlah Nelayan di wilayah Pantai Cianjur selatan beralih menjadi buruh bangunan, kondisi itu disebabkan menurunya hasil tangkapan ikan di wilayah tersebut. Unang (43), seorang nelayan di Pantai Jayanti, Cidaun mengatakan, dalam kurun waktu satu tahun, para nelayan hanya dapat menikmati hasil tangkapan selama tiga bulan yaitu, pada bulan September, Ok-

NET

tober, dan November. Selain faktor cuaca, jelas Unang, minimnya peralatan yang dimiliki para nelayan menjadi penyebab tidak maksimalnya hasil tangkapan ikan. “Sejauh ini nelayan hanya menggunakan peralatan tradisional, wajar saja kalau musim paceklik nelayan sama sekali tidak bisa mendapatkan ikan,” ungkapnya. Unang meminta, peme­

rintah agar lebih fokus membantu nelayan di Cianjur selatan. Diantaranya, de­ ngan memberikan kebutuhan melaut seperti, perahu dan jaring untuk menangkap ikan. Kepala Bidang Kelautan Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Kabupaten Cianjur, Hidayat Kartyadireja, mengatakan minimnya peralatan yang dimiliki serta buruknya kondisi cuaca saat akan melaut menjadi penyebab nelayan di Cianjur selatan sulit untuk mendapatkan hasil tangkapan ikan. “Fasilitas juga penting dalam melaut, pasalnya kalau hanya mengandalkan peralatan yang ada saat musim paceklik justru me­ reka sama sekali tidak akan bisa melaut kalau ditunjang dengan alat minimal masih bisa melaut walaupun hasilnya tidak begitu banyak,” ujar Hidayat. (asr)

... Mamaos Cianjur Tak Boleh Hilang DARI HALAMAN B1...

Bahkan, ia pun pernah berkesempatan untuk pergi ke Eropa untuk melakukan pertunjukkan atas unda­ ngan yang diterimanya. Selain itu, Ki Dadan pun kerap diundang untuk menjadi pembicara mengenai

kebudayaan di universitas terkemuka di Indonesia. “Meski aki sudah tua, aki masih dipercaya untuk menjadi pembicara di kalangan pelajar dan mahasiswa tentang Mamaos Cianjur. Lewat cara ini pula, aki manfaatkan untuk bisa terus melestarikan budaya

Sunda,” katanya. Ditegaskannya, Mamos Cianjur tidak boleh hilang. Warisan budaya ini harus dilanjutkan oleh generasi muda. Pasalnya dalam Mamaos Cianjur terdapat wejangan hidup yang bisa menjauhkan diri dari perbuatan yang dilarang. (asr)


JUMAT, 4 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Alessandra dan Ronaldo Terkena ‘Cinlok’

CRISTIANO RONALDO dan Alessandra Ambrosio terkena ‘cinlok’. Alessandra, model top Brasil, kabarnya telah mengambil posisi Irina Shayk di hati Ronaldo. Keduanya bertemu pada sesi pemotretan untuk sebuah produk pakaian dalam.

OFFSIDE Galatasaray Dihukum UEFA Nyon-Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA), melalui situs resminya, Rabu (2/3/2016), menjatuhkan sanksi larangan tampil dalam turnamen Eropa selama satu musim kepada Galatasaray setelah klub asal Turki itu terbukti bersalah melanggar peraturan Financial Fair Play. “Komite Kontrol Keuangan Klub UEFA mengumumkan, Galatasaray dilarang berpartisipasi dalam turnamen Eropa selama satu musim karena melanggar aturan Financial Fair Play,” demikian pernyataan UEFA. Jika lolos ke turnamen Eropa pada musim ini, Galatasaray akan menjalani hukuman tersebut pada musim 201617. Jika mereka gagal lolos, hukuman akan diterapkan pada musim 2017-18. Pada musim ini, Galatasaray tampil di ajang Liga Champions. Namun, lantaran hanya mampu finis di peringkat ketiga penyisihan grup, mereka melanjutkan kiprah di ajang Liga Eropa, namun gagal lolos ke 16 besar setelah kalah agregat 2-4 dari Lazio. Terkait hukuman UEFA, ofisial Galatasaray, Is­ kender Baydar, mengatakan, para petinggi klubnya akan segera melakukan rapat. Pernyataan resmi Galatasaray, menurut dia, akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan. Menurut UEFA, Galatasaray gagal memenuhi syarat Financial Fair Play setelah ditemukan ketidakseimbangan dalam laporan keuangan klub pada musim 201516. (net/yhi)

Dortmund Kejar Munchen MUNICH-Bayern Munich mendapatkan modal yang kurang baik untuk menghadapi laga Der Klassiker melawan Borussia Dortmund. Die Roten di luar dugaan kalah dari Mainz. Meski mendominasi permainan, Bayern takluk dengan skor 1-2 dari Mainz pada laga di Allianz Arena, Kamis (3/3) dinihari WIB. Mereka cuma bisa mencetak satu gol lewat Arjen Robben, sementara Mainz menang berkat golgol Jairo Samperio dan Jhon Cordoba. Ini merupakan kekalahan pertama Bayern di kandang sendiri sejak Mei 2015. Sebelumnya, mereka mencatat 17 kemenangan beruntun d i semua kompetisi saat tampil di Allianz Arena. Kekalahan ini tak mengusik posisi Bayern di puncak klasemen sementara Bundesliga. Namun, mereka sekarang cuma unggul lima poin atas tim peringkat kedua, Dortmund. Dortmund sendiri berhasil memangkas jarak dan berusaha mengejar Bayern setelah menundukkan Darmstadt 2-0. Dortmund pu­ nya kesempatan untuk makin mendekati Bayern pada Sabtu (5/3) mendatang. Mereka akan menjamu Bayern di Signal Iduna Park di pekan ke-25. (net/yhi)

ROONEY

TERANCAM

WAYNE Rooney sudah begitu melekat dengan salah satu tim raksasa Premier League, Manchester United.

S

emenjak dibeli Sir Alex Ferguson pada tahun 2004 silam, Rooney sudah menjadi salah satu andalan setan merah di lini depan mereka hingga hari ini. Namun di usianya yang sudah menginjak 30 tahun ini, sedikit demi sedikit terlihat bahwa performa sang kapten Manchester United ini mulai mengalami penurunan yang cukup signifikan. Catatan golnya tidaklah sebaik musim-musim sebelumnya, di-

tambah masalah cedera yang beberapa kali menderapnya membuat performa pria kelahiran Merseyside ini semakin merosot dari hari ke hari. Jika kondisi ini terus berlanjut, Rooney harus khawatir dengan masa depannya di Old Trafford. Pasalnya para pemain muda United saat ini berpotensi besar menggesernya dari posisi starting line up tim setiap pertandingan­ nya, kendati ia merupakan kapten tim.

Wayne Rooney memiliki posisi asli sebagai penyerang tengah. Namun dengan seiring­ nya waktu ia bisa digeser agak ke belakang di posisi no 10 dan jika diperlukan ia bisa dimainkan sebagai gelandang tengah. Namun jika kita melihat kecenderungan musim ini, Louis Van Gaal lebih suka memainkan Rooney sebagai pemain no 10 dan striker. Rooney juga diba­ yang-bayangi oleh dua sosok striker muda United di posisi penyerang tengah. Yang pertama adalah Will Keane yang tampil cemerlang di Tim U-21 United, kendati ia sedikit tidak beruntung karena mendapat cedera yang cukup parah. Ancaman

kedua datang dari rising star terbaru di Old Trafford, yaitu Marcus Rashford yang sukses mencetak 4 gol di dua pertandingan pertamanya di tim senior United. Marcus Rashford menjadi pemain termuda Manchester United yang mencetak gol saat kali pertama jadi starter di Liga Primer Inggris. Pemain berusia 18 menggeser James Wilson sebagai pencetak gol termuda Manchester United saat kali pertama jadi starter di liga. Striker muda ini mencetak gol di tembakan pertama on target di Liga Primer untuk menghadirkan keunggulan 1-0 United atas Arsenal dan beberapa saat kemudian dia menca­ tatkan nama untuk kali kedua di

Juventus Jumpa Milan di Final MILAN-Juventus harus bekerja ekstra keras untuk lolos ke final Coppa Italia. Mendapat perlawanan sengit dari Inter Milan, Juve harus melewati babak adu penalti untuk menang. Dalam pertandingan leg kedua semifinal di Giuseppe Meazza, Kamis (3/3) dinihari WIB, Inter menang 3-0 atas Juve. Dengan hasil tersebut, agregat kedua tim menjadi imbang 3-3. Setelah tak ada tambahan gol hingga perpanjangan waktu, laga akhirnya harus ditentukan oleh adu penalti yang dimenangi Juve dengan

skor 5-3. Massimiliano Allegri mengistirahatkan sejumlah pemain pilar seperti Gianluigi Buffon dan Mario Mandzukic. Mereka juga kehilangan Giorgio Chiellini dan Claudio Marchisio yang cedera. Inter yang tertinggal 0-3 secara agregat bermain dengan tempo tinggi. Satu gol mereka hasilkan di babak pertama lewat Marcelo Brozovic. Di babak kedua, Inter yang tak mengendurkan serangan menambah dua gol lagi melalui Ivan Perisic dan penalti Brozovic. Menang

3-0 atas Juve, Inter memaksa laga dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu. Laga akhirnya harus ditentukan lewat adu penalti. Di babak adu penalti, hanya Rodrigo Palacio yang gagal melakukan eksekusi. Sementara lima penendang Juve sukses melaksanakan tugasnya. Juve menang 5-3 dalam adu penalti. Di babak final, Juve ditunggu AC Milan yang sudah lebih dulu lolos setelah menyingkirkan Alessandria. Babak final akan digelar pada 21 Mei mendatang. (net/yhi)

papan skor. Di usia 18 tahun 120 hari, Rashford juga menjadi pemain termuda United yang mencetak gol di kompetisi Eropa sejak George Best melakukannya di ­Piala Inter-Cities Fairs pada Oktober 1964. Posisi Wayne Rooney saat ini sudah tidak aman di tim utama Manchester United. Baik posisi penyerang tengah maupun bermain di belakang Striker samasama memiliki tantangan tersendiri, terlebih oleh para pemain mudanya. Untuk itu jika ia tidak segera meningkatkan performa­ nya, mungkin ia harus melupakan mimpinya memecahkan rekor abadi Sir Bobby Charlton sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Manchester United. (net/Yadi haryadi/”BC”)***


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.