Berita Cianjur - Car Free Night

Page 1

EDISI 249 THN I

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

KOMENTAR HARI INI Saeful Anwar Ketua Panwaslu Cianjur

“Kriteria dalam pelaksanaan penyelenggaraan berhasil itu bukan berarti tidak ada kesalahan atau konflik. Namun, memaksimalkan dan memperkecil konflik yang timbul dalam setiap pelaksanaan.”

KICK OFF!

HARGA MATI

Memberi Nilai Lebih website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Harga Eceran Rp. 2.500,-

Langganan Rp. 65.000,- / bulan

Car Free Night Mengembangkan Tradisi Positif Malam Akhir Pekan

MANCHESTER United akan menjamu rival terbe­ ratnya, Liverpool dalam lanjutan Premier League musim ini, Sabtu (12/9) pukul 23.00 WIB. Kedua tim sama-sama sedang mencari kemenangan setelah sama-sama tumbang di laga terakhir mereka. Liverpool dan Manchester United akan bertarung meraih hasil bagus di awal musim mereka masing-masing. laga yang bertajuk The North West Derby ini sendiri dipastikan akan berlangsung panas seperti sebelum-sebelumnya. BACA HAL 9

7.0

7.0

Penguasaan Bola

Kreativitas

7.0

5.5

Menembak

Diving

7.0 Kecepatan

6.5 Daya Tahan

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

11-12 September 2015 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:32 04:32

11:50 15:06 17:51 19:01 11:50 15:06 17:51 19:01

Kang BeCe

DALAM beberapa tahun terakhir, bisnis kuliner malam di Cianjur terus menggeliat. Entah seperti apa awalnya, sejumlah ruas jalan utama di tengah kota tiba-tiba saja berubah wajah menjadi pusat aneka macam jajanan malam hari.

H

ampir setiap malam, bagian kanan kiri jalan penuh sesak oleh pedagang dan pernak pernik kelengkapan usaha yang sengaja disiapkan untuk memanjakan rasa pengunjung, hingga mereka benar-benar betah berlama-lama menikmati setiap jenis kuli­ ner yang disajikannya. Begitu juga kanan kiri ruas jalan, hampir setiap malam tak kalah sesak. Baik kendaraan roda dua maupun roda empat milik pengunjung, tampak berderet panjang memenuhi setiap areal parkir yang ditandai garis putih melintang jalan. Bahkan, pada saat-saat tertentu, tak sedikit pengunjung yang terpaksa harus me­ ngurungkan atau menunda niatnya menghabiskan sebagian waktu malamnya dengan menikmati kuliner malam di tempat yang sama. Masalahnya, karena saking b a -

nyaknya pengunjung yang datang, mereka tidak kebagian tempat parkir. Kurang lebih seperti itulah gambaran fenomena malam di sebagian ruas Jalan HOS Cokroaminoto dalam beberapa tahun terakhir. Ruas jalan yang saat malam tiba, awalnya terasa sunyi senyap tanpa ada tandatanda geliat kehidupan berarti. Yang ada, hanya aktivitas satu dua orang warga yang kebetulan melintas, diselingi deru suara kendaraan yang sesekali melintas.

Dadang Mulyana

Pengelola Harian RM Alam Sunda

Memang betul tidak pernah ada penataan dan pengelolaan serius dari pihak pemkab tentang lokasi sepanjang jalan bagi aktivitas pedagang kuliner yang menjadi lokasi favorit.”

Rizal Zulfikri

Pengelola Harian Kedai Surabi Masygul

“Kalau betul, stok penjualan pasti akan bertambah pada hari libur. Semakin terjadwal menjadi sebuah tempat wisata, pengunjung pastinya akan bertambah.”

KE HALAMAN 6

“Jangan Hanya Sebatas Rencana” RENCANA Pemkab Cianjur menjadikan sebagian ruas Jalan HOS Cokroaminoto dan sekitar­ nya sebagai lokasi wisata kuliner memang belum sepenuhnya terwujud. Hanya saja, rencana yang dikemas dengan ide Car Free Night (CFN) ini tetap menarik dan dinilai penting, khususnya oleh pelaku usaha kuliner.

Terkait rencana pengembangan kawasan CFN, memang belum sepenuhnya tersosia­ lisasikan. Di lapangan, tak sedikit pengusaha kuliner di bilangan Jalan HOS Cokroaminoto yang hingga sekarang mengaku belum pernah mengetahui rencana tersebut. Meskipun begitu, mereka mengaku menyambut baik rencana tersebut. KE HALAMAN 6


HALAMAN

2

OPINI

Sukses seringkali datang pada mereka yang berani bertindak, dan jarang menghampiri penakut yang tidak berani mengambil konsekuensi. nJawaharlal Nehru Mantan Perdana Menteri India

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

ONTOLOGI

Maaf, Masjid Ini Hanya Melayani Shalat Fardhu (1) SAYA, setidak-tidaknya, pernah tiga kali diusir dari masjid. Tapi yang saya ingat cuma dua. Yang satu lagi lupa kapan dan dimana. Tapi tak mengapa. Yang dua ini sudah mencukupi. Kejadian pertama terjadi di masjid salah satu perumahan di Cianjur—yang saya rahasiakan saja namanya biar kalau saya mampir ke sana saya tidak diusir. Saya terlambat ikut berOleh : Irfan L. Sarhindi jamaah dan shalat sendirian di belakang. Ketika saya lanjut berzikir, masjid sudah lengang dan hanya bersisa sang Imam yang juga adalah Ketua DKM sedang shalat sunat. Tanpa diduga, begitu yang baru saja saya sebut selesai shalat, beliau mendatangi saya dan bilang, “Maaf Dek, masjidnya mau saya kunci.” Kejadian kedua terjadi di Pare, Kediri. Masjid itu kecil dan berada dekat salah satu kursusan di Jl. Brawijaya. Saya lagi asyik wiridan sembari nunggu isya—karena tinggal 10-15 menitan lagi—dan seorang lelaki sepuh mendatangi saya, “Maaf Dek,” ujarnya, “Masjidnya mau saya tutup.” Begitu keluar dari masjid, saya memerhatikan lelaki sepuh itu—yang nampaknya adalah marbot masjid—dan ternyata, rumah si lelaki sepuh itu berada di seberang jalan! Lha kenapa kok masjid sampai dikunci segala? Ini lucu karena konon di Eropa, gereja adalah salah satu tempat paling aman untuk para backpacker menginap gratisan. Di Indonesia, beberapa masjid dikunci pada jam-jam di luar jam-tayang shalat berjamaah. Atau secara terang-terangan melarang jemaah untuk tidur dan berebahan. Padahal jika engkau ke Masjidil Haram, engkau akan mendapati banyak jemaah tidur di sekian banyak sudut-sudut Masjid. Seolah-olah firman Allah ihwal Masjid adalah tempat khusus untuk bertakwa dapat diartikan sebagai: masjid adalah tempat khusus untuk shalat berjamaah di jam premier. Mereka yang berada di luar itu, boleh shalat di teras atau beranda Masjid karena Masjid akan dikunci. Di Jogja, saya pernah nebeng tidur di Masjid bersama kawan, dan dibangunkan Ketua RT pada pukul 11 malam. Diintegrosi singkat dan diminta menyerahkan KTP. Tentu untuk keamanan, berjaga-jaga kalau-kalau besok pagi mik atau karpet hilang dan kami lenyap tanpa bekas. Fenomena ini tentu tak bisa dilepaskan dari fakta sering hilangnya sandal saat shalat di masjid. Bahkan karpet masjid jami’ di kampung saya—yang buka 24 jam—hilang berkali-kali. Sehingga membuat kita, secara sadar maupun tidak, secara sukahati atau pura-pura, diam-diam menganggap masjid, rumah Tuhan dan tempat sujud, sebagai tempat yang rawan pencurian. Bahkan di masjid-masjid besar tempat banyak orang datang ke masjid dengan berbagai barang-bawaan, himbauan untuk menaruh barang bawaan di depan atau dititipkan di tempat penitipan barang begitu lazim dan marak. Saat main ke Alun-alun Bandung dan tiba waktu maghrib, saya dan saudara saya beranjak ke masjid agung untuk shalat. Saudara saya usul untuk menitipkan sepatu di tempat penitipan barang tapi saya cenderung menolak karena tadi saja saat sepatu ditaruh di sisi areal Alun-alun dan kami asyik bercengkrama dan foto-foto, sepatu itu toh tidak hilang. “Jika kita menitipkan sepatu ke tempat penitipan,” ujar saya, “Rasarasanya kok kita seperti suudzan pada masjid, dan lebih dari itu suudzan pada Allah.” Tapi demi keamanan, kami memindahkan sepatu ke bagian lain masjid, areal yang saya pikir aman. (*)

Kang Be’ce

Indonesia Darurat El Nino? BMKG telah mengkonfirmasi bahwa tahun ini Indonesia mengalami ELNINO. El-nino merupakan fenomena iklim terkait dinamika suhu air laut dan atmosfer di samudera pasifik.

E

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Disma M. Taryum l Redaktur Tamu: Fonda Lapod ,Raka Pramudya l Redaktur Pelaksana: Zulfah Robbania l Redaktur: Yadi Haryadi, Maharaya Akbar, l Koordinator Liputan: Nuki Nugraha I Reporter: Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Rikky Yusup, Angga Purwanda, Rudi Rusmana, Misbah Hidayat, R. Putra Lugina Sukma, Asri Fatimah l Kontributor: Apip Samlawi, Zenal Mustari l Sekretaris Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudhistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asep Ruhenda, Dedi Sukmana, Herly Faisal, Ema, Pras l Keuangan: Mastuti (Manager) I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www. beritacianjur.com l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

Nations (FAO), the United Nations Children’s Fund (UNICEF), and the United Nations World Food Programme (WFP) pada 7 September 2015. Paparan panelis meliputi peningkatan titik api (kondisi sampai agustus 2015) dan kebakaran lahan gambut yang mengakibatkan kabut asap dan keluhan gangguan pernafasan, gangguan penerbangan, terhentinya aktivitas masyarakt akibat kabut asap. Dan potensi kejadian penyakit. Antisipasi kebakaran dengan bom air, pembuatan hujan buatan menurut panelis dan floor di sinyalir tidak akan efektif untuk mengurangi penyebaran titik api kebakaran lahan gambut.Mengerahkan sukarelawan dan penempatkan aparat polisi di desa potensi kebakaran hutan pernah menjadi cara efektif POLDA Riau dalam menekan kejadian kebakaran hutan di bawah Kapolda Condro Kirono. Dalam sesi interaktif tanya jawab, peserta dan British Embassy juga melontarkan pertanyaan:” As a friend for Indonesia, what we can offer to help Indonesia in facing the upcoming ELNINO impact?”. Ms Anthea

Webb, salah seorang panelis dari United Nation Food Program menjawab dengan santai, ” you can help by doing more than what British Goverment currently doing right now!”. Jawaban spontan ini di sambut oleh gelak tawa oleh para peserta lainnya. Kutipan menarik panelis lainnya antara lain: ”Improving Nutritional status is not about giving instant noodle!” Penyedia Data di harapkan dalam memonitor perkembangan dampak ELNINO yang multi dimensi dan muti facet yang hampirhampir tanpa antisipasi yang berarti. Status gizi (nutritional status), kemiskinan, stok pangan, panen, dll adalah beberapa data yang perlu di pantau. Belajar dari sejarah masa lalu, setiap kejadi EL NINO di Indonesia (1982/1983; 1997/1998; 2006;2007) selalu di ikuti dinamika sosial politik dan tantangan perekonomian yang cukup pelik. Pihak yang paling terdampak pada setiap kejadian bencana adalah wanita, anak dan orang dengan usia lanjut. Ketersediaan pangan dengan harga terjangkau, dan memenuhi kecukupan kalori dan ketersediaan, cadangan dan supply dan

distribusi air baik untuk konsumsi dan pertania sudah pasti menipis dan perlu dicari solusinya.Kelangkaan pangan dan makanan secara alami akan mendorong penduduk berpindah ke lokasilokasi yang menyediakan. Sosialisasi El Nino pada lingkup yang kecil (rumah tangga) dalam adaptasi dan mitigasi terhadap dampak EL NINO baik secara intensitas dan durasi yang cukup panjang tahun ini 2015/2016 perlu di lakukan. Informasi ini minimal akan menumbuhkan kesadaraan dan k­epekaan dalam penggunaan sumber daya domestik yang adal lebih bijaksana lagi. Sebagai penutup, EL NINO sudah datang sebagai tamu yang tidak di undang. Antisipasi sudah tidak sempat dilakukan. Yang mungkin dilakukan adalah pengurangan dampak akibat paparannya saja. Hukum alam kembali menyatakan dirinya. ” It really is survival of the fittest!”. (*)

Hari Bagindo Blogger Dikutip dari Blog hari Bagindo

S A U R WA R G A

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

lnino di diyakini terjadi mulai dari pertengahan Agustus dan berlangsung sampai akhir tahun dan dampaknya akan terus terasa sampai di pertengahan tahun 2016. Dampak ELNINO yang umum mengakibatkan kekeringan dan terbatasnya ketersediaan air bagi konsumsi rumah tangga dan pertanian.Dampak ELNINO tahun ini (20152016) di prediksi lebih kuat baik intensitas dan durasi di bandingkan oleh kejadian ELNINO sebelumnya (1982/1983, 1997/1998, 2006/2007). Isu ketahanan pangan mencuat di tengah kejadian gagal panen yang dialami petani Indonesia. Ketersediaan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau dan stabil adalah tantangan mendesak selanjutnya yang harus di antisipasi dan diamankan. Informasi perkembangan EL NINO penulis peroleh pada saat mengikuti seri-dialog yang di gawangi UNORCID dengan tema : “El Niño: Learning from Past Experiences to Inform Planning and Response” kolaborasi dengan IPB, the Food and Agriculture Organization of the United

Lingkar Tugu Mamaos Butuhkan Lampu Lalu Lintas SEBAGAI ikon dari Cianjur, lokasi Tugu Ngaos, Mamaos dan Maenpo merupakan cerminan fasilitas kota Cianjur yang menjadi sorotan bagi pengendara khususnya dari luar daerah. Selama ini jalur ling-

kar tersebut sejak lama selalu sibuk dan dijaga aparat Lantas Polres Cianjur. Mengingat di jam sibuk padat kendaraan dan waktu sepi di malam hari jalur di Tugu Ngaos, Mamaos dan Maenpo terus aktif. Peng-

aturan rekayasa jalur diperlukan bantuan fasilitas yang mendukung kerja para Polisi. Sebagai pengendara, lewat tulisan warga dilembar koran ini memohon kepada dinas terkait. Supaya jalur ini dilengkapi lampu

Pasokan Elpiji Minta Diperbanyak BUAT para ibu rumah tangga adanya persediaan elpiji subsidi tiga kilogram sangat penting untuk keperluan dapur apalagi dapat dibeli dengan standar harga yang pantas. Karena menjadi kebutuhan pokok rumah tangga, stok barang dan harga elpiji yang sering disebut gas melon ini dijual dari agen atau pengecer adakalanya mengalami

hambatan. Bukan untuk mengkritisi kinerja penyaluran elpiji. Harapan saya sebagai pengguna, apalagi yang sudah langganan, coba elpiji stoknya ditambah terutama buat pemenuhan rumah tangga agar tidak sering terjadi hambatan karena pasokan kurang atau belum ada. Jika diperlukan elpiji tiga kilogram stok dan har-

rambu lalu lintas. Dengan fasilitas lampu rambu lalu lintas diharapkan keteraturan pengendara lewat rekayasa jalur dari pihak Polres lebih baik, tertib dan nyaman. Dengan begitu, antara pengendara

berbeda lintasan atau giliran lajurnya lebih terpantau tidak semrawut seperti sekarang ini. Maman Sudirman Warga Cugenang

LAYANAN SMS 0857 9363 0647

ganya dipampang online saja atau ada petugas yang bisa mengirim langsung dari SPBU kepada agen. Menghindari stok pelanggan di penyalur tidak ada. Sebagai langkah andai sedang langka dan untuk penyesuaian harga standar yang dijual di pengecer. Bella Ambar Warga Muka

0857 9363 0647

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

3

+ CIANJUR

Pedagang “Nakal” Hambat Pahala Kurban

Sekarang targetnya menjadi remaja di usia produktif, sebab masih mudah dipengaruhi. Oleh karenanya kami akan terus lakukan ini agar menekan peredarannya.” Hasan Kepala Seksi Pencegahan dan Bimbingan Masyarakat BNNK Cianjur

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

Himbau Warga tak Salah Pilih

Mahasiswa Bagi-bagi Bunga

BERITA CIANJUR/DOK

RAMAI - Pasar Hewan di Jalan Siliwangi Desa Nagrak mulai ramai dikunjungi pembeli. Aktivitas jual beli di pasar ini terus meningkat seiring makin dekatnya Idul Adha.

CIANJUR-Mendeka­ ti perayaan Idul Adha, masyarakat dihimbau untuk berhati-hati ketika hendak membeli hewan kurban. Pasalnya, tak ja­ rang ada oknum pedagang yang nekad menjual he­ wan kurban tak layak. Sekertaris Komisi Fatwa Majelis Ulama In­ donesia (MUI) Kabupaten Cianjur Zaenudin men­ gatakan, untuk meng­ antisipasi hal tersebut, masyarakat diminta un­ tuk mengetahui ciri-ciri hewan yang layak dijadi­ kan kurban. “Karena hewan yang dijadikan untuk kurban harus memenuhi syarat yang ditetapkan agama. Diantaranya minimal usia hewan seperti kambing, harus lebih dari satu ta­ hun. Sedangkan untuk he­ wan jenis sapi, lebih dari dua tahun,” paparnya. Selain usia, ciri fisik hewan bisa dijadikan pedagangan para calon pembeli. Disebutkannya, hewan yang layak kurban adalah yang sudah pernah mengalami gigi copot dan

kondisi fisiknya terlihat sehat. “Imbauan juga kita berikan kepada para pedagang. Kita himbau mereka untuk tidak men­ jual hewan kurban yang tidak layak. Karena kalau masyarakat menggunakan hewan kurban tak layak, pahala kurbannya bisa tidak sah,” ungkapnya. Terpisah, Kepala Seksi Kesehatan Disnakanlut Kabupaten Cianjur Agung Rianto memastikan, pihaknya rutin melaku­ kan pengawasan keseha­ tan hewan, terlebih jelang Idul Adha. “Pemeriksaan kita laku­ kan mulai dari H-7 sampai H+2. Untuk pemeriksaan­ nya sendiri, global. Hal itu dilakukan karena kita ingin memastikan hewan yang dijual pedagang di Cianjur ini semuanya layak jual dan layak kurban. Jika ditemukan ada hewan yang terindikasi sakit, kita akan lakukan pemberian obat. Sedangkan penindakan ke­ pada pedagangannya, itu kewenangan Satpol PP,” tandasnya. (mbh)

Peternak Minta Hewannya Diperiksa

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

BAGI BUNGA - Terlihat mahasiswa sedang membagikan bunga kepada masyarakat pengguna jalan. Aksi ini sebagai wujud peduli mahasiswa dan berharap masyarakat tidak salah pilih nantinya.

PULUHAN mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Agama Islam Unsur Cianjur menggelar aksi bagi-bagi bunga di sekitar Bundaran Tugu Ngaos, Mamaos dan Maenpo Cianjur, kemarin.

K

egiatan aksi bagi bunga ke­ pada para peng­ guna jalan ini diawali dengan

menggelar longmarch dari lingkungan kampus hingga ke kantor KPUD Cianjur. Mereka pun diterima oleh pihak KPU dan sempat

menggelar audiensi. Usai melakukan per­ temuan, puluhan maha­ siswa ini melanjutkan­ nya dengan menggelar aksi bagi-bagi bunga. Dikata­ kan Muhamad Novianda, salah seorang mahasiswa ­Fakultas ­Agama Islam, aksi bagi bunga ini membawa pesan agar masyarakat tidak salah ­pilih. “Ini wujud peduli kami sebagai bagian dari masyarakat Cianjur juga. Kita ingin saat memilih nanti, masyarakat betul-

betul mengenali calon pili­ hannya,” paparnya, Jumat (11/9). Diakui Novianda, respon masyarakat cukup antusias dengan aksi yang dilaku­ kannya. “Selain itu, mela­ lui bunga yang dibagikan, kita menyampaikan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang belum tentu benar,” ucapnya. Sementara itu, salah se­ orang pengguna jalan, Santi Susanti (30), warga Desa Babakankaret, Kecamatan

Cianjur menyambut baik dengan aksi yang digelar para mahasiswa Cianjur ini. Pihaknya juga berharap, kegiatan serupa dilakukan pihak penyelenggara, agar informasi mengenai calon didapat dengan benar. “Bagus sih. Karena memang tidak semua masyarakat konsen dengan isu politik. Diharapkan te­ rus ada, karena masyarakat membutuhkan banyak in­ formasi mengenai calon pi­ lihannya, supaya tidak salah pilih,” harapnya. (mbh)

Penghuni Kos Diduga Pegguna Narkoba Diamankan BNNK

BERITACIANJUR/DOK

C I A N J U R-Peternak domba di Desa Sukaresmi, Kecamatan Sukaresmi mengaku jika perhatian pemerintah sangat minim. Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya pemeriksaan rutin dari dinas terkait. “Pemerintah terkesan tidak peduli. Seharusnya kan, pemerintah me­ lakukan pengawasan atau pembinaan kepada para peternak. Minimalnya, pemerintah bisa memberi­ kan pelayanan kesehatan hewan ternak,” ungkap Ketua kelompok ternak domba Sawargi, Atep (40), kemarin. Diakui Atep, minimnya perhatian pemerintah su­ dah berlangsung lama. Hal tersebut mengakibatkan para peternak kebingu­ ngan dalam mengawasi kesehatan hewan ternak milik mereka. “Beberapa tahun ke­ belakang memang pernah ada pertugas yang datang. Mereka mengontrol hewan ternak kami. Tapi sekarang,

belum pernah lagi. Alasan­ nya tidak jelas,” paparnya. Selain kegiatan peman­ tauan langsung ke lapa­ ngan, perhatian pemer­ intah juga dinilai kurang karena dinilai tidak cepat tanggap. “Contohnya ajuan yang kami berikan untuk bantuan vitamin guna me­ nunjang tumbuh kembang­ hewan ternak, tapi sampai sekarang belum juga ada realisasi,” ungkapnya. Menanggapi hal ter­ sebut, Kepala Seksi Ke­ sehatan Disnakanlut Ka­ bupaten Cianjur Agung Rianto, pihaknya memban­ tah. Diakuinya, pihaknya kerap memberikan peny­ uluhan atau pembinaan ke­ pada para pemilik peterna­ kan di Cianjur. “Rutin, mulai dari penyuluhan ke peter­ nak domba atau kambing juga peternak ikan. Tidak hanya itu, kita juga rutin melakukan pengolahan dan kajian terap teknologi kepada para peternak,” ­jelasnya. (mbh)

CIANJUR-Tiga orang peng­ huni kos di Kampung Gelar, Kelurahan Pamoyanan, Ke­ camatan Cianjur digelandang ke kantor Badan Nasional Narkotika (BNN) Kabupaten Cianjur setelah kedapatan mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Mereka dijaring saat petugas gabungan menggelar razia ke sejumlah tempat koskosan di Cianjur kota, Jumat (11/9). Ketiga orang itu dike­ tahui mengkonsumsi narkoba setelah dilakukan tes urine. Kedatangan para petugas gabungan sempat membuat kaget para penghuni kosan. Mereka yang rata-rata tengah tertidur terlihat bertanya-ta­ nya dengan kehadiran pulu­ han petugas berseragam itu. Razia gabungan ini terdiri dari BNN Jawa Barat dan Kabu­ paten Cianjur, Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Cianjur dan Sub-Denpom Ka­ bupaten Cianjur. Pada lokasi pertama, di Kampung Gelar, petugas me­ meriksa kamar-kamar di tempat kos untuk mencari kemungkinan adanya narko­ ba. Para penghuni kemudian diperintahkan keluar untuk

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

RAZIA - Petugas gabungan dari BNNK Cianjur melakukan razia narkoba ke sejumlah temnpat kos di Cianjur.

diberikan pengarahan. Para peng­huni yang berjumlah bela­ san tersebut lantas diinstruksi­ kan melakukan tes urine. Tidak ditemukan narkoba tersimpan di kamar tempat kos tersebut. Hanya saja satu penghuni dijaring setelah pada tes urine dinyatakan positif menggunakan sabu. Razia ini sempat menarik perhatian masyarakat sekitar yang lang­ sung datang ke lokasi razia. Hal serupa terjadi saat petugas beralih ke tempat kos kedua di Kampung Pasirgede

Raya. Jumlah penghuni kos ini terbilang lebih banyak dari lokasi pertama. Dua penghuni kosan di­ nyatakan positif sebagai peng­ guna sabu setelah dilakukan tes urine. Namun petugas tidak mendapatkan barang haram tersebut meski telah menyisir ke sejumlah titik di tempat kos tersebut. Yoga (23), salah seorang penghuni kos, mengaku kaget dengan kedatangan puluhan petugas ini. Sejak beberapa bulan tinggal di tempat kos

tersebut, baru kali ini ada ra­ zia. “Ya biasanya tidak ada, tapi sekarang ada dan ternyata ada juga yang pakai di kosan ini,” kata Yoga. Kepala Seksi Pencegahan dan Bimbingan Masyarakat BNNK Cianjur, Hasan, me­ ngatakan, operasi tersebut digelar untuk menekan per­ edaran narkotika dan ganja di Kabupaten Cianjur, terutama di penghuni tempat kos. Me­ nurut dia, tempat kos kerap dijadikan lokasi mengkon­ sumsi sekaligus mengedarkan

narkoba. “Kos-kosan memang ke­ rap dijadikan tempat untuk para pengguna dan penjual bertransaksi. Oleh karenanya kami targetkan kos-kosan un­ tuk digelarnya razia,” kata dia. Peredaran narkoba di tem­ pat kos, menurut Hasan, bu­ kan hanya menargetkan para pekerja maupun mahasiswa. Narkoba di tempat kos pada akhirnya menyasar remaja sebagai pengguna. Meski di­ juluki kota santri, namun pe­ redaran narkoba di Cianjur terbilang memprihatinkan. Hal itu terlihat dari maraknya para bandar ditangkap bersa­ ma barang bukti dengan jum­ lah besar. “Sekarang targetnya men­ jadi remaja di usia produktif, sebab masih mudah dipe­ ngaruhi. Oleh karenanya kami akan terus lakukan ini agar menekan peredarannya,” ­tuturnya. Sementara itu, kata Hasan, para penghuni yang terjaring razia belum dapat diungkap identitasnya, sebab masih dalam proses pengembangan. “Sementara ini belum bisa di­ sebutkan,” ujarnya. (mbh)


HALAMAN

4

GO CIPANAS!

Kalau mau dilarang yang punya kewenangan pasti pemkab karena pengelola vila itukan menyalahi aturan perizinan. Soal itu, pemkab yang harus langsung terjun, kalau disini itukan sifatnya hanya bisa memberikan himbauan saja.” Mahfud Surahman

Satpol PP Desa Sukanagalih Kecamatan Pacet

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

ILUSTRASI

Pengelola Vila Tetap Nekad Menyewakan Terjadinya Pelanggaran Aturan Akibat tidak Adanya Sanksi Tegas

UPAYA pembiaran yang diduga dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur mengakibatkan pengelola vila ngotot untuk tetap menyewakan. Kendati melanggar aturan, mereka beralasan ada banyak vila yang juga belum dikenai sanksi tegas karena dikomersilkan.

U

yuy (60) pengelola vila di kampung Sukanagalih, Desa Sukanagalih, Kecamatan Pacet, mengaku hingga saat ini dirinya tak mendapatkan

informasi apapun terkait larangnya menyewakan vila. Alhasil, apa yang dilakukan selama ini dianggap tidak melanggar aturan karena tidak ada sosialisasi tersebut. “Saya tidak pernah mendapat-

kan sosialisasi dari pemerintah kalau menyewakan villa itu dilarang. Lagian menyewakan vila juga disuruh sama bos. Jadi karena dia yang nyuruh maka saya kerjakan tapi kalau dilarang maka tidak akan disewakan,” katanya. Bahkan, Uyuy tidak takut ter­ kena sanksi karena di luaran sana ada pengelola vila yang juga menyewakan. Selain itu vila disewakan karena ada banyak pihak yang berkepentingan sehingga sulit dihapuskan keberadaannya. “Saya tidak takut kena sanksi karena bukan saya saja yang menye-

wakan vila, lagian banyak juga yang di dalamnya berkepentingan baik itu pemilik vila, supir Arab maupun perantara penyewa,” imbuhnya. Satpol PP Desa Sukanagalih Kecamatan Pacet, Mahfud Surahman, pihaknya sudah berulang kali mengimbau secara lisan kepada pengelola vila. Kaitannya, dengan adanya pelanggaran aturan jika vila diperuntukan menjadi hunian komersial. “Kalau mau dilarang yang punya kewenangan pasti pemkab karena pengelola vila itukan menyalahi aturan perizinan. Soal itu, pemkab yang

harus langsung terjun, kalau disini itukan sifatnya hanya bisa memberikan himbauan saja,” imbuhnya. Mahfud menegaskan, jauh lebih banyak yang menyewakan vila ketimbang dipergunakan untuk tempat tinggal sementara penghuninya. Pihaknya tak mampu berbuat banyak mengatasi fenomena tersebut selain menyampaikan itu semua kepada Satpol PP Cianjur terkait dengan penegakkan aturannya. Sementara itu, Kepala Desa Sukanagalih Dudung Djunaedi, ia justru menuding pemkab kurang serius menyikapi banyak

Kemarau, Petani Jadi Buruh Serabutan

SEPUTAR PUNCAK

Jalan Lamban Diperbaiki, Pendapatan Berkurang

ILUSTRASI

ILUSTRASI

CIPANAS-Sejumlah pelaku usaha alami kerugian hanya gara-gara lambannya perbaikan Jalan By Pass Cipanas. Padahal, sudah hampir sebulan namun tak kunjung selesai sehingga menimbulkan keresahan dari pelaku usaha tadi. Ari Adriansyah (25), pengemudi angkutan umum trayek Cipanas-Marwati, menyebutkan dalam kondisi normal bisa mengangkut penumpang untuk 5 kali pulang-pergi (PP). Sejak adanya pembangunan jalan tersebut berkurang hingga mencapai titik terendahnya 2 kali PP. “Jalan yang diperbaiki nggak beres-beres jadinya macet terus. Saya rugi karena pendapatan jadi berkurang, hanya cukup untuk setor ke majikan saja sedangkan kelebihannya nihil,” katanya. Selain itu, penumpang ikut berkurang karena malas menghadapi kemacetan yang cukup panjang di jalan antriannya. Ia berharap agar perbaikan jalan dilakukan secepatnya agar pekerjaan tidak terganggu. “Saya senang jalan ini diperbaiki tapi jangan sampai lamban seperti ini karena itukan merugikan banyak pihak terutama pengemudi angkutan umum seperti saya ini,” tukasnya disela-sela menunggu antrian. Senada dikatakan oleh Mahpud Sobari (40) pedagang kaki lima (PKL), kemacetan menyebabkan pendapatan yang diperoleh berkurang. Soalnya, selama ini mengandalkan konsumen yang berasal dari pengunjung ke Pasar Cipanas. “Biasanya akhir pekan itu pengunjung pasar itu ramai, tapi karena macet jadi sepi. Masalahnya saya jadi rugi jualannya karena lambannya perbaikan jalan itu,” urainya. (asr)

vila yang disewakan tanpa mematuhi ketentuan yang berlaku. Diwilayahnya, pemilik vila yang disewakan itu hampir sebagian besar menunggak tagihan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). “Kita ini sulit memerangi vila yang disewakan karena yang punya kewenangan penuh adalah pemkab. Jangankan kita mendapatkan pemasukan dari pemilik vila, PBB saja mereka banyak yang menunggak. Harusnya target PBB itu Rp 700 juta malah yang baru bayar hanya sampai 300 juta, itu artinya lebih dari setengahnya,” pungkasnya. (asr)

Atasi Kebakaran, Kesadaran Pengusaha Masih Minim CIPANAS-Kesadaran pemilik usaha terhadap pertolongan pertama pada kebakaran terbilang masih minim. Salahsatunya, penyediaan alat pemadam kebakaran masih belum banyak diperhatikan oleh kegiatan usaha yang berpotensi memancing api. Menurut petugas pemadam kebakaran wilayah II, Luki Nurdiansah, menyebutkan sampai saat ini kesadaran para pelaku usaha untuk penyediaan alat pemadam kebakaran masih jauh dari yang diharapkan. Misalnya, usaha peternakan ayam berpeluang besar terjadi kebakaran akibat banyak peralatan yang memancing percikan api. Bermula dari hubungan arus pendek listrik akan menyebabkan terjadinya kebakaran. “Pernah kedua tempat peternakan ayam yang ada di wilayah Sukaresmi, padahal cukup besar industrinya. Sa­ yangnya, tidak memiliki alat pemadam kebakaran, kita

sudah menghimbau berulang kali, namun mereka seolah menyepelekan himbauan dari kami,” katanya. Disisi lain, tidak sedikit pemilik usaha yang bersembunyi saat didatangi petugas pemadam kebakaran. Padahal upaya pencegahan dan penanganan pertama menghadapi kebakaran itu sangat penting untuk mereka. “Kadang mereka tidak mau dan milih ngumpet saat didatangi petugas untuk di berikan himbauan. Padahal, kita lakukan itu untuk mencegah terjadinya kebakaran, apalagi kalau lihat perawatan listrik di peternakan ayam terasa masih minim,” imbuhnya. Luki menyebutkan adanya keharusan bagi pemilik usaha untuk memasang alat pemadam kebakaran. Paling sedikit disediakan alat pemadam kebakaran yang ukuran 3 kilogram sampai 6 kilogram dengan radius 20 meter ke

tabung lain dan tinggi pemasangan tabung 125 meter. “Harusnya kalau industri besarkan tabungnya yang pakai troli, ini jangankan yang pakai troli yang ukuran 3 kecil saja mereka tidak punya. Padahal itu juga untuk kepentingan mereka dan menyelamatkan usaha yang sedang dikelola,” ujarnya. Rangga Buana, pemilik peternakan ayam di Sukaresmi, mengatakan jika peternakan miliknya memang sampai saat ini belum memiliki alat pemadam kebakaran. Kondisi tersebut diakuinya sebagai cara untuk membenahi usaha agar kedepannya bisa memenuhi standar keamanan. “Sebenarnya tidak ada standar tapi ya saya mau usaha ini yang terbaik. Makanya saya sekarang sedang membenahi berbagai kebutuhan peternakan salah satunya alat pemadam kebakaran itu,” dalihnya. (asr)

SUKARESMI-Ribuan petani penggarap di Desa Batulawang Kecamatan Cipanas terpaksa beralih profesi menjadi pekerja serabutan. Selama musim kemarau ini, lahan pertanian menjadi tidak bisa ditanami tanaman sehingga memaksa petani untuk tidak meneruskannya. Mamad (45), warga Kampung Cikujang, mengatakan sejak lahan pertanian tidak mendapat pasokan air mengakibatkan dirinya harus banting stir. Sulitnya mendapatkan kerja di kampung halamannya mengakibatkan pergi keluar kota untuk beralih profesi. “Untuk tetap bisa membiayai hidup keluarga saya, mau tidak mau saya harus beralih profesi karena tak mungkin harus bertani dalam kondisi saat ini. Sebisa yang saya kerjakan meski harus keluar kota walaupun serabutan asalkan menghasilkan uang,” katanya. Sebulan ini, lanjut Mamad,­sudah bekerja seba-

gai kuli bangunan di Jakarta. Ia mengaku tidak kaget lagi karena setiap menghadapi musim kemarau, hal yang sama biasa dilakukanya yakni ganti profesi. “Saya tidak kaget lagi menjadi kuli bangunan karena memang setiap kali musim kemarau saya harus beralih propesi. Sebenarnya saya tidak mau, kalau ada modalnya mungkin saya pilih jualan, biar bisa tetap di kampung halaman,” tandasnya. Sekretaris Desa Batu­ lawang, Cevi Zakaria, menyebutkan sekitar tiga ribu petani yang ada di wilayah­ nya terpaksa beralih profesi. Sebagian besar bekerja serabutan dengan tujuan keluar kota karena untuk didalam kota sulit mendapatkan lowongan. “Mereka bekerja serabutan tapi kebanyakan menjadi kuli bangunan. Tak jarang juga yang pilih pergi keluar kota karena tidak mendapatkan pekerjaan disini,” ungkapnya. (asr)

ILUSTRASI


HALAMAN

5

EDUKA

Mereka membuat dari awal, seperti penentuan tema, pembuatan naskah, menentukan pemain, pengambilan gambar dan lain sebagainya. Diharapkan juga, kreativitas siswa bisa meningkat.” Dadang Iskandar Kepala SMK Hass Asshabulyamin Cianjur

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

Kampus Cianjur Hindari Perpeloncoan Pihak Kampus Ikut Awasi Kegiatan Ospek Maba

SEJUMLAH Perguruan Tinggi (PT) di Kabupaten Cianjur mulai melaksanakan masa orientasi studi dan pengenalan kampus (ospek) kepada mahasiswa baru (maba) 2015. Pihak kampus memastikan jika pada masa ospek tidak ada kegiatan perpeloncoan.

W

akil Dekan III Bidang Pembinaan Kemahasiswaan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Un-

sur Cianjur, H. A. M Suganda menuturkan, kegiatan ospek maba dilakukan selama empat hari, yakni 9 – 12 September 2015. Kegiatan tersebut lebih ditujukan untuk pengenalan kampus, mulai

Pembiayaan Sendiri Bagian Penyamarataan Profesi

ILUSTRASI

CIANJUR-Pro kontra wacana Kemendikbud terkait pembiayaan sertifikasi sendiri oleh para guru masih terjadi. Ketua PGRI Kabupaten Cianjur Jum’ati menuturkan, perubahan yang dilakukan Kemendikbud untuk penyamarataan dengan profesi lainnya. Sehingga, nantinya, para guru pun diminta untuk membayar sendiri sertifikasinya. “Penyamaaratan dengan profesi lainnya yang menggunakan pembiayaan sendiri sehingga guru pun harus bisa membiayai sendiri. Kebijakan pemerintah tentunya tidak ada yang salah,” ujarnya. Dikatakan Jum’ati kebijakan tersebut juga diambil berdasarkan adanya

penambahan waktu pendidikan. “Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan (PPGJ) dilakukan sepuluh hari sedangkan untuk Pelatihan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) pada tahun depan akan dilaksanakan selama dua semester, yang satu semesternya sekitar enam bulan atau total menjadi satu tahun,” ungkapnya kepada “BC”, Jumat (11/9). Berbeda, Kepala Pusbindik Kecamatan Cibeber Agus Supiandi mengaku keberatan dengan kebijakan tersebut. “Yang biasa dibiayai, nantinya harus sendiri tentu sangat memberatkan. Diharapkan pemerintah bisa mengkaji ulang kebijakan ini,” tandasnya. (usi)

ILUSTRASI

dari tingkat universitas, fakultas hingga prodi atau jurusan. “Tidak ada, dan saya sendiri tidak setuju dengan kegiatan perpeloncoan. Lagi pula, sejak ada surat edaran Dikti, kami, pihak kampus ikut mengawasi betul jalannya ospek maba ini,” ungkapnya. Dikatannya, terkait dengan penggunaan atribut oleh maba, dianggap masih kategori biasa. “Selain pengenalan kampus, melalui ospek ini kita ingin membentuk kepribadian mahasiswa. Makanya, ada kegiatan seperti unjuk ke-

bolehan atau pentas seni. Kemudian malamnya, dilanjut dengan tahajud, membaca Alquran serta pemberian tausiah. Para dosen pun ikut serta pada acara ini,” tuturnya. Dengan begitu, pihaknya memastikan jika kegiatan ospek maba di Unsur tidak terjadi perpeloncoan. “Materi-materi yang disampaikan juga salah satunya terkait dengan wawasan kebangsaan. Kita harapkan, dengan ini, para mahasiswa lebih mengenal kampusnya, kemudian punya

rasa memiliki dan akhirnya nyaman saat mengikuti perkuliahan nantinya,” paparnya. Senada, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Saepul Bahri memastikan selama ospek maba Unsur tidak terjadi perpeloncoan. “Kegiatannya terjadwal dan diketahui pihak kampus. Seharusnya memang seperti ini ospek itu, pengenalan dunia kampus kepada maba. Kalau harus dihapus karena hanya beberapa yang men-

erapkan perpeloncoan, sangat disayangkan. Karena melalui momen inilah, para maba bisa mengetahui tentang kampusnya,” ucapnya. Terpisah, dosen di Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Putra Indonesia (Unpi) Astri Dwi Andriani juga mengatakan, kegiatan ospek maba jauh dari perpeloncoan. “Kegiatannya yang saya tahu lebih kepada pengenalan kampus. Kemudian kegiatannya juga di dampingi atau diawasi dosen,” tandasnya. (usi)

Sinematografi Mulai Dilirik Siswa CIANJUR- Sinematografi saat ini mulai dilirik para siswa di Cianjur. Karenanya, sejumlah sekolah mulai memfasilitasi dengan menjadikannya salah satu kegiatan akademis siswa. Salah satunya, Kepala SMK Hass Asshabulyamin Cianjur Dadang Iskandar mengatakan, memfasilitasi keberadaan sinematografi di sekolah berdasarkan pertimbangan tontotan remaja atau anak usia sekolah saat ini, didominasi budaya barat sehingga tidak menjadi tuntunan. “Karenanya, kita ingin kenalkan sekaligus mengajak siswa untuk mengetahui proses pembuatan film serta membuatnya. Dengan catatan, film tersebut mengandung unsur budaya dan pastinya mendidik. Responnya cukup diterima siswa,” ungkapnya. Dikatakannya, melalui kegiatan pembuatan film juga diharapkan bisa me-

BERITA CIANJUR / SUSI SUSILAWATI

nambah kemampuan siswa Asshabulyamin.

“Mereka membuat dari awal, seperti penentuan

tema, pembuatan naskah, menentukan pemain,

pengambilan gambar dan lain sebagainya. Diharapkan juga, kreativitas siswa bisa meningkat,” paparnya. Sementara itu, Guru mata pelajaran sinematografi SMK Binkara Hindi Jakarta menuturkan, pemberian materi sinematografi ditujukan agar siswa memiliki kemampuan lebih. Selain itu, melalui mata pelajaran ini, siswa akan dituntut untuk menjadi kreatif. “Mereka juga akan aktif. Karena selalu dituntut untuk mengeksplorasi ide atau gagasannya untuk membuat film,” ucapnya. Respon positif, dikatakan Hindi, makin ditunjukkan siswa karena saat ini mulai banyak even perlombaan film dokumenter. “Dengan begitu mereka memiliki banyak wadah untuk menampung hasil karya mereka. Merasa diapresiasi, dihargai karya-karyanya,” tandasnya. (usi)

Ribuan Anggota PMR Cianjur Ikut Pelatihan CIPANAS-Ribuan Pelajar Palang Merah Remaja (PMR) tingkat Madya (SMP sederajat, red) dan Wira (SMA sederajat, red) mengikuti pelatihan dan pelantikan PMR se-Kabupaten Cianjur. Kegiatan tersebut diselenggarakan selama tiga hari, yakni Jumat (11/9) sampai Minggu (13/9) di Mandala Kitri Scout Camp Cipanas. Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur Hery

Hidayat menjelaskan, kegiatan tersebut selain ajang mempererat tali silaturahmi antar anggota juga untuk mengevaluasi kemampuan dan keterampilan anggota serta melantik anggota baru. “Untuk peserta sendiri dari tingkat SMP ada sekitar 30 sekolah, sedangkan tingkat SMA ada 20 sekolah. Kalau ditotal, peserta sekitar berjumlah 2.000 orang. Itu terdiri dari peserta baru, pendamping serta pembina,” ungkap Hery kepada

Bentuk kegiatannya sendiri, berupaya simulasi bencana, simulasi siaga bencana, remaja sehat dan lainnya." Hery Hidayat Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Cianjur

“BC” saat ditemui di lokasi. Dikatakannya, terkait evaluasi, ditekankan pada tujuh prinsip PMR. Diantaranya meliputi, kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan dan kesemestaan. “Bentuk kegiatannya sendiri, berupaya simulasi bencana, simulasi siaga bencana, remaja sehat dan lainnya,” paparnya. Sementara itu, Pembimbing PMR SMP Negeri 2 Cugenang Fery menyebut-

kan, pada pelatihan kali ini, pihaknya mengikutsertakan sebanyak 50 siswanya. Dirinya berharap, melalui kegiatan ini, anggota PMR SMP Negeri 2 Cugenang bisa meningkatkan wawasan serta keahlian. “Terlebih untuk yang baru, mereka bisa mendapatkan pengalaman baru juga. Ya, diharapkan bisa menjadi ajang untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam kegiatan PMR,” tandasnya. (usi)


HALAMAN

6

+ NEWS

... Car Free Night NET

DARI HALAMAN 1...

Namun, dalam dua tahun terakhir, suasana yang terekam justru sangat berbeda jauh. Sejak sore hari, sekitar pukul 16.00 WIB, kesibukan mulai tampak. Para pengusaha kuliner tampak bersiap merapihkan beragam perlengkapan usahanya maupun jenis jajanan yang akan disajikannya. Kesibukan semacam ini terjadi karena tidak semua pengusaha kuliner menempati kios permanen pinggir jalan. Justru sebaliknya, sebagian besar mereka menekuni usahanya diatas trotoar jalan dengan peneduh berupa auning sederhana berukuran standar.

Belakangan ini, geliat kuliner malam di ruas Jalan HOS Cokroaminoto yang nyaris mengalahkan popularitas kuliner serupa di kawasan Sinar di bilangan Jalan Dewi Sartika Cianjur, ditangkap sebagian kalangan sebagai potensi besar dalam upaya pengembangan kota ke depan. Selain perkembangannya cukup menjanjikan, warga Cianjur juga dikenal komsumtif dan doyan kuliner. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur misalnya, dengan dalih untuk turut melestarikan kuliner khas Cianjur sebagai sebuah tradisi warisan leluhur, berencana akan menggagas pelaksanaan

Car Free Night (malam bebas kendaraan) yang digelar secara khusus setiap akhir pekan (weekend, red). “Sesuai dengan konsep penataan kota, kita berencana akan membuat kawasan Car Free Night (CFN). Hal ini penting dilakukan untuk lebih memajukan sektor pariwisata, terutama dalam wisata kuliner,” kata Kepala Disbudpar Kabupaten Cianjur, Dedi Supriadi. Kawasan CFN ini nantinya akan menampung para pedagang kuliner malam dengan pilihan lokasi di bilangan Jalan HOS Cokroaminoto. Adapun rutenya, mulai dari pintu masuk jalan tersebut (baik dari arah Bogor maupun Bandung) terus belok ke ruas Jalan Barisan Banteng (Barba), dan tembus hingga kawasan rumah toko (ruko) Pasar Muka. “Untuk menambah daya tarik pengunjung, nanti akan ditampilkan pertunjukan kesenian. Terutama musik, baik musik tradisional maupun kontemporer. Untuk memaksimalkannya, acara kesenian ini akan melibatkan Lembaga Kesenian Cianjur (LKC) dan

Pemerintah memberikan apresiasi kepada gubernur, bupati/ walikota, para pengusaha, pekerja dan masyarakat yang telah melaksanakan K3 sehingga mampu meningkatkan aspek perlindungan pekerja, mutu kerja dan produktivitas,” M Hanif Dhakiri

Menteri Ketenagakerjaan

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

para musisi jalanan yang biasa ngamen di kawasan itu,” jelasnya. Sementara pengelola Twank Kitchen, Andi mengaku sangat menyambut baik rencana Pemkab Cianjur menyiapkan kawasan CFN. Hanya saja ia berpesan, rencana itu jangan hanya sebatas rencana. “Seharusnya benar-benar direalisasi, sehingga kita sebagai pelaku usaha kuliner dapat lebih terbantu dengan program itu,” kata Andi. Twank Kitchen merupakan satu diantara tempat kuliner yang berada di kawasan Jalan Barisan Banteng (Barba) yang menyajikan menu andalan pizza dan pasta. “Kita juga tengah mencari terobosan menu yang dapat mengkolaborasikan makanan khas Cianjur dengan makanan luar. Misalnya, pizza dengan toping tauco,” jelasnya. Andi menyebutkan, Pemkab Cianjur juga harus mempunyai konsep yang jelas. Sebab, jika konsep yang dibuat asal-asalan, tentu akan berdampak pada meruginya para pelaku usaha di Cianjur. (Angga Purwanda/”BC”)***

... “Jangan Hanya Sebatas Rencana” DARI HALAMAN 1...

Dengan harapan dapat membantu mengembangkan wisata kuliner malam. Dadang Mulyana, operator Rumah Makan Alam Sunda Cianjur mengungkapkan, adanya lokasi stand jajanan malam di sepanjang ruas jalan pasti akan menambah semarak usaha kuliner. Selain itu, juga makin menambah banyak pesaing. Namun, Dadang mengaku tidak pernah khawatir kalah bersaing, justru sebaliknya merasa sangat gembira jika rencana CFN benar-benar terlaksana. Diakui pula, selama ini pihaknya memang sempat mengetahui dan mendengar rencana pengembangan ruas Jalan HOS Cokroaminoto sebagai kawasan CFN dan pusat lokasi kuliner malam Cianjur. Namun, baru sebatas wacana, sementara realisasinya belum pernah ada hingga tak ada dampak apapaun yang dapat dirasakan. “Memang betul tidak pernah ada penataan dan pengelolaan serius dari pihak pem-

kab tentang lokasi sepanjang jalan bagi aktivitas pedagang kuliner yang hingga sekarang setiap akhir pekan lokasi jalur HOS Cokroaminoto menjadi lokasi favorit berwisata kuliner,” ungkapnya kepada “BC”, kemarin. Sebetulnya, lanjut Dadang, dengan diwujudkannya CFN tentu akan menambah jumlah pengunjung dan memperbanyak pelaku usaha kuliner, sehingga perputaran roda ekonomi dapat berjalan baik. Hanya saja, dibalik itu juga harus dipastikan keberadaan lokasi parkir bagi pengunjung yang strategis dan teratur serta menjamin kenya­manan berusaha. “Terlebih soal menu masakan dan persaingan usaha pasti meningkat. Pengunjung kuliner Cianjur jadi lebih variatif dan lebih terdorong untuk membeli. Saat ini saja setiap akhir pekan stok jualan bertambah tanpa adanya CFN. Jika dapat berjalan, pasti keuntungan pengelola berpeluang bertambah,” ujarnya. Selanjutnya, kapasitas pelaku kuliner dengan ada-

nya jadwal bertahap semakin berkualitas dan terus eksis. Sebab menjadi sebuah spot bagi berwisata bagi warga tidak hanya yang berdomisili di Cianjur saja, me­ lainkan juga dari luar daerah. “Sangat setuju dengan wacana lokasi wisata kuliner malam Cianjur yang berlokasi di Jalan HOS Cokroaminoto, karena keramaian lokasi akan menambah kosumen yang datang,” pungkasnya. Pengakuan berbeda disampaikan Rizal Zulfikri, pengelola Kedai Surabi Masgul di bilangan Jalan Barisan Banteng. Ia mengaku belum pernah mendengar adanya pemberitahuan tentang kawasan CFN. “Kalau betul, stok penjualan pasti akan bertambah pada hari libur. Semakin terjadwal menjadi sebuah tempat wisata, pengunjung pastinya akan bertambah baik yang datang dari wilayah Cianjur maupun luar daerah. Begitu juga pedagang kulinernya, sangat menarik dan bisa menjadi aset bagus untuk kuliner Cianjur,” katanya.

Baginya, persaingan usaha sebagai konsekuensi yang akan timbul nanti, bukan masalah serius. Justru sebaliknya, dengan adanya waktu khusus tersebut pelayanan dan penawaran akan bertambah, apalagi ruang berjualan jauh lebih semarak dan pengunjungnya membeludak. “Kami merasa, Pemkab Cianjur seharusnya sudah menjalankan wacana Car Free Night sejak lama mengingat Cianjur cukup potensial tentang ragam kuliner dan jajanan, yang tidak kalah oleh kota lainnya. Bahkan dengan harga yang lebih terjangkau dan pastinya lebih berkualitas,” jelasnya. Sementara Rizal menilai, CFN sebagai representasi lokasi wisata kuliner Cianjur memang sangat dibutuhkan dalam menopang laju pertumbuhan kota. Untuk itu, perlu adanya upaya penataan kendaraan untuk membuka ruang dan akses pengunjung maupun pedagang. Selain itu, juga butuh jaminan keamanan dan tata pencahayaan yang baik. (mar)

Jokowi Kunjungan ke Timur Tengah

NET

JAKARTA-Jumat malam (11/9) hingga Selasa (15/9) mendatang, Presiden Joko Widodo beserta delegasi melakukan kunjungan kene-

garaan ke tiga negara di kawasan Timur Tengah yaitu Uni Emirat Arab, Qatar, dan Arab Saudi. Menurut Jokowi, sapaan

Joko Widodo, kedatangannya untuk mempererat hubungan bilateral Indonesia dengan negara-negara di Timur Tengah. “Sebagai mitra penting di kawasan untuk kerja sama ekonomi, khususnya perdagangan dan investasi, kunjungan ini diharapkan bisa membuka akses pasar yang lebih besar bagi produk Indonesia di pasar Timur Tengah,” kata Jokowi dalam jumpa pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (11/9). Jokowi menjelaskan, dalam kunjungan itu ia akan melakukan pertemuan bilateral dengan Raja Salman Bin Abdulaziz di Jeddah, Saudi Arabia, kemudian de-

ngan Syeikh Mohammed Bin Zayed Al-Nahyan, Putera Mahkota Persatuan Emirat Arab di Abu Dhabi. Selanjutnya, mantan Wali Kota Solo itu akan bertemu dengan Syeikh Tamim Bin Hamad Al-Thani, Emir Qatar di Doha, Qatar. “Arab Saudi adalah mitra dagang terbesar Indonesia di kawasan Timur Tengah. Sementara Uni Emirat Arab adalah tujuan utama ekspor Indonesia ke Timur Tengah, dan Qatar merupakan ­ penyumbang investasi terbesar. Karena itu diharapkan bisa mendorong investasi dan mendatangkan investor dari ketiga negara tersebut ke Indonesia,” imbuh Jokowi. (net/dmt)

KPK Masih Usut Kasus Pelindo II JAKARTA-Dugaan korupsi di Pelindo II ternyata bukan cuma digarap oleh Barekrim Mabes Polri. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga tengah mengusut dugaan penyimpangan di perusahaan pelat merah itu. Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi SP mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan soal Pelindo II pada 2014. “Dalam proses itu sedang ditindaklanjuti,” tutur Johan di KPK, Jumat (11/9). Namun, berbeda dengan Bareskrim yang sudah melakukan penyidikan, KPK sampai saat ini masih dalam

tahap mengumpulkan bahan dan keterangan. Karenanya, Johan belum bisa berbicara banyak mengenai hal tersebut. “Sampai hari ini saya belum tahu apakah yang ditangani Barekrim di Pelindo II itu sama dengan pengaduan yang tahun lalu. Kalau yang saya tahu (di Bareskrim) itu pengadaan mobile crane di Pelindo II tahun 2012,” tegas Johan. Untuk diketahui, KPK pernah memeriksa Direktur Pelindo II Richard Joost Lino pada 2014 lalu. Ketika itu, pemeriksaan dilakukan

terkait pengadaan crane di beberapa dermaga pada ta-

hun anggaran 2010. (net/dmt)

NET

NET

956 Perusahaan Raih Penghargaan JAKARTA-Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri memberikan penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) tahun ini. Penghargaan yang rutin diberikan setahun sekali tersebut menjadi indikator prestasi kinerja bagi perusahaan dan pemerintah daerah dalam penerapan K3 di lingkungannya. Sebanyak 956 perusahaan yang berasal dari seluruh Indonesia berhasil meraih penghargaan Zero Accident (Nihil Kecelakaan Kerja) tahun 2015. Perusahaan yang meraih penghargaan itu menandakan di perusahaan yang bersangkutan tidak terjadi kecelakaan kerja dalam kurun waktu 3 tahun terakhir. Sedangkan penghargaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) diberikan kepada 635 perusahaan yang berhasil menerapkan SMK3 secara terpadu dan kontinyu berdasarkan evaluasi hasil audit dari lembaga audit. Penghargaan K3 pun diberikan kepada 15 Gubernur dan 28 Wa-

likota/Bupati yang berhasil menjadi Pembina K3 terbaik di wilayahnya. Sementara itu dalam kategori lainnya, penghargaan Pembina Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV - AIDS di Tempat Kerja diberikan kepada 1 Bupati Semarang dan penghargaan program Pencegahan dan Penanggulangan HIV dan AIDS di Tempat Kerja diberikan kepada 75 perusahaan. “Pemerintah memberikan apresiasi kepada gubernur, bupati/walikota, para pengusaha, pekerja dan masyarakat yang telah melaksanakan K3 sehingga mampu meningkatkan aspek perlindungan pekerja, mutu kerja dan produktivitas,” kata Menaker Hanif seusai memberikan penghargaan K3 di Jakarta pada Kamis (10/9) malam Hanif mengatakan Penerapan K3 harus jadi prioritas bagi dunia usaha dan jangan dianggap sebagai beban melainkan bentuk investasi. Perusahaan yang menerapkan K3 sesuai standar maka akan

memberi dampak positif bagi perlindungan pekerja dan keuntungan perusahaan. “Penerapan K3 sendiri bukan hanya tanggung jawab manajemen perusahaan saja. Tetapi, peran kepala daerah dalam mengawasi penerapannya juga sangat diperlukan. Perlu diingat penerapan K3 merupakan kegiatan lintas sektoral. Pemerintah, dunia industri, akademisi, praktisi dan masyarakat umum berkewajiban berperan aktif menerapkannya,” kata Hanif. Semua pihak harus terlibat secara optimal dalam pe­ nerapkan standar keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja dan lingkungannya agar mengurangi kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. “Kesadaran akan pentingnya penerapan K3 tidak hanya menghindarkan diri dari kecelakaan kerja namun dapat meningkatkan aspek perlindungan pekerja dan menambah produktivitas serta, kesejahteraan pekerja,” kata Hanif. (net/dmt)

Menko Maritim Bertemu Dubes Italia

NET

JAKARTA-Menteri Koordinator (Menko) Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli bertemu Duta Besar Italia H.E Federico Faila di kantornya, Jakarta, Jumat (11/9). “Italia dan Indonesia punya sejarah panjang. Teruta-

ma di bidang bisnis dan kebudayaan. Kami mau perkuat itu,” papar Rizal usai pertemuan tersebut. Gayung bersambut. Federico menyatakan kesiapannya bekerjasama dengan Indonesia. “Kami apresiasi

pertemuan ini, kami siap bekerjasama dengan Indonesia khususnya di bidang pariwisata sesuai apa yang disampaikan menko maritim tadi,” katanya. Rizal juga berharap Indonesia dan Italia bisa memperkuat kerjasama di bidang kemaritiman. “Kami minta Italia untuk kerjasama di bidang teknologi monitoring illegal fishing, penyelundupan manusia dan pembajakan. Intinya bermanfaat besar untuk rakyat.” Khusus untuk kerjasama maritim, Federico menyatakan kesanggupannya untuk berbagi ilmu soal teknologi pengawasan illegal fishing, penyelundupan manusia dan juga pembajakan laut. (net/dmt)

Kemenhan Gandeng Mahasiswa JAKARTA–Kementerian Pertahanan (Menhan) melalui Desk Pengendali Pusat Kantor Pertahanan (Desk PPKP) menggelar kegiatan puncak Lomba Parade Cinta Tanah Air (PCTA) tahun 2015. Lomba dilaksanakan selama 5 (lima) hari, 7-11 September 2015. Kegiatan dengan tema “Dengan Semangat Bela Negara Generasi Muda, Kita Tumbuhkan Budaya Maritim Indonesia” diikuti mahasiswa/mahasiswi dan pelajar SLTA sederajat dari seluruh Indonesia. Lomba ini merupakan salah satu strategi Kemhan untuk membentuk karakter generasi muda Indonesia. Tentu saja, mahasiswa maupun pelajar adalah generasi masa depan bangsa. Karena itu, tepat bila Kemhan menggandeng mahasiswamahasiswi maupun pelajar dari seluruh Indonesia dalam upaya membentuk karakter generasi penerus bangsa ini. Bahkan, Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Jende­ral TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu berkesempatan untuk bertatap muka dan berdialog dengan peserta lomba pada tanggal 10 September 2015.

NET

Staf Pusat Komunikasi Publik Kemhan, Letkol Chk. Berty Sumakud, Jumat (11/9), menjelaskan, kegiatan Lomba Parade Cinta Tanah Air (PCTA) tahun 2015 meliputi lomba menulis artikel tingkat mahasiswa/

mahasiswi se-Indonesia dan diskusi/uji argumen pelajar SLTA se-Indonesia. “Lomba ini sebagai sarana sosialisasi untuk membentuk karakter generasi muda Indonesia,” kata Be­rty. (net/dmt)


HALAMAN

7

BC-IKLAN

HOTLINE 0878 20444 290 MINI BARIS: (minimal 3 baris maks 7 baris Rp. 7000/baris IKLAN KOLOM WARNA (FC) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 10.000/ mmk IKLAN KOLOM HITAM PUTIH (BW) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 8.000/mmk IKLAN DISPLAY FC Rp. 10.000/mmk IKLAN DISPLAY BW Rp. 8.000/mmk IKLAN ADVERTORIAL FC 1/2 Halaman Rp.18.900.000 IKLAN ADVERTORIAL BW 1/2 halaman Rp. 15.120.000 IKLAN ADVERTORIAL FC 1 halaman Rp. 37.800.000 (cover belakang) IKLAN ADVERTORIAL BW 1 halaman Rp. 30.240.000 (halaman dalam) IKLAN PENGUMUMAN (minimal 100mmk s/d 330 mmk) Rp. 5.000/mmk IKLAN BANDER FC (minimal 7x30 mmk dan maksimal 7x50 mmk) Rp.22.500/mmk IKLAN BANDER BW Rp.12.500/mmk

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

CARA CERDAS BELI GADGET BEKAS

M

embeli gadget bekas bisa jadi pilhan terbijak bagimu. Coba pikir: kenapa harus beli barang baru kalau gadgetnya cuma akan kamu pakai beberapa bulan? Kenapa juga harus beli baru kalau dalam beberapa bulan harga produk bekasnya udah murah banget? Tapi kamu harus awas. Gadget adalah barang yang mudah dimodifikasi — diubah isinya dan dijual kembali oleh orang-orang yang “cerdas”. Makanya kamu juga harus cerdas sebelum membeli gadget bekas. Yuk, ikuti beberapa tips dari Hipwee berikut ini! 1. Tahu Apa Yang Kamu Beli Sekedar tahu kamu mau beli laptop, ponsel pintar, atau kamera aja gak cukup. Kamu juga harus tahu merek

laptop apa yang kamu incar, kamera dengan lensa apa yang kamu inginkan, atau prosesor apa yang kamu harapkan ada dalam ponsel pintarmu. Jika hal-hal di atas terdengar terlalu teknis, tanyakan pertanyaan ini pada dirimu: “Kenapa aku harus menggunakan gadget ini?” Apakah buat bekerja, mendesain, mengetik, atau sekedar buat fun? 2. Survey Harga Sebelum mengetahui harga bekas sebuah barang, cari informasi dulu berapa harga barunya. Ini mencegahmu tertipu nantinya. 3. Cari Penjual Yang Reputable Agar terhindar dari kemungkinan kecewa karena barang jelek, kamu ha-

KEHILANGAN

TANAH & BANGUNAN

SATU TAS HITAM BERISIKAN DOKUMEN PENTING ! Yang Hilang Dijalan Raya Bandung No. 178 (Depan Pt. Srikandi), Bagi Yang Menemukan Tolong Dintarkan Ke Aceng Wijaya, Jl. Raya Cipanas No. 156 Cipanas Cianjur. Akan Diberikan Imbalan / Bonus Tlp. 08181959048 / (0263) 513233

Dijual Tanah dan bangunan di Ds. Peteuycondong Kec. Cibeber Cjr LT:170 m2 Ds. Mayak Kec. Cibeber Cianjur LT : 455 m2 Ds. Peteuycondong Kec. Cibeber Cjr LT:300 m2 Ds. Peteuycondong Kec. Cibeber Cjr LT:205 m2

Hub : 081563770988 Ece Ahmad

rus temukan penjual yang punya reputasi bagus di kalangan penikmat gadget. Yang teliti: jangan langsung percaya pada label recommended seller. Baca dulu komentar dan testimoni pembeli sebelumnya soal penjual ini. Kamu juga punya pilihan buat beli di toko yang punya bangunan fisik seperti toko komputer atau toko yang emang mengkhususkan diri menjual gadget bekas. Jika ingin mendapat gadget yang masih terawat, coba kunjungi komunitas pecinta/pemakai gadget. Misalnya komunitas fotografer. Hampir dipastikan dalam tiap komunitas ada kegiatan jual beli. Kamera yang dijual disana pun masih dalam kualitas yang baik karena pemilik sebelumnya adalah orang yang ahli. 4. Ketemu Langsung, Kalau Bisa Jual-beli secara online memang lebih praktis dan mudah. Tapi jika kamu ingin mendapat kepuasan, bertemulah langsung dengan si penjual. Foto-foto barang yang bagus bukan jaminan bahwa benda itu nantinya akan memuaskan kamu. Ketika sampai di rumahmu, barang itu bisa aja bikin kamu kecewa. Kamu bisa tertipu barang cacat atau palsu. Bahkan ada juga barang yang sudah dibayar sesuai kesepakatan tapi akhirnya tidak dikirim. Walaupun kamu bernegosiasi dengan penjual online bereputasi baik, bersikeraslah buat bertemu langsung. Pastikan kalian bertemu di siang hari dan di tempat terbuka. Kamu pasti lebih mudah memeriksa gadgetnya di kafe outdoor daripada di dalam klub malam.

5. Pastikan Itu Bukan Barang Curian Inilah keuntungan lain kalau kamu bertatap muka dengan penjual secara langsung. Kamu lebih mudah menilai apa orang itu menjual barang curian, atau terpaksa melepas gadget kesayangannya sendiri karena emang lagi butuh duit. Barang curian biasanya dijual dengan harga yang murah banget. Untuk itu, jika kamu menemukan sebuah gadget yang dijual murah, selidiki alasannya. Jika yang dijual adalah ponsel, kamu bisa meminta nomor IMEI barang dan memeriksa keabsahannya di sini. 6. Nego Awal Sebelum bertemu empat mata dengan penjual, negosiasikan dahulu harganya berdasarkan survey yang udah kamu lakukan sebelumnya. Nego awal ini bisa dilakukan via telepon, SMS, atau online. Sampaikan bahwa nantinya kamu ingin memeriksa gadgetnya secara menyeluruh. Kalau perlu, tes kemampuan gadget itu sekalian. Jika penjual menolak syarat yang kamu ajukan itu, ada kemungkinan dia cuma mau menipu kamu. Tapi jika dia bersedia memperlihatkan kekurangan yang dimiliki gadget-nya, berarti bisa jadi dia jujur. Semakin detil yang dia perlihatkan, semakin baik. Kamu jadi punya lebih banyak informasi tentang berapa harga sebenarnya yang pantas kamu bayarkan. Lecetlecet halus pada gadget mungkin gak akan menurunkan harganya. Namun kalau ada lecet di layar atau lensa, kamu boleh minta potongan harga. (hipweecom)


SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Dari Rakyat Oleh Rakyat Untuk Rakyat

Kader FKPPI Cianjur Dukung Penuh BERIMAN HALAMAN

8

Arief rahman Hakim

SEKRETARIS Rayon 01 GM FKPPI, Arief rahman Hakim menyebutkan, sebagai organisasi kader, apapun yang menjadi keputusan bersama pengurus tingkat cabang dan pengurus tingkat rayon

harus dilaksanakan dengan baik. “tentu kita sebagai kader yang patuh, akan menjalankan perintah yang di sepakati tinggkat cabang dan rayon,” tuturnya. Sebagai bentuk dasar atas ke-

sepakatan yang dilakukan tingkat pusat. Maka, seluruh anggota FKPPI tak hentinya untuk mensosialisasikan pasangan Irvan–Herman kepada masyarakat Cianjur. Sehingga, bisa

menjadi calon pemenang. “Kita akan memaksimalkan dukungan kepada pasangan no urut 2 untuk menjadi seorang calon pemenang,” ungkapnya. (nuk)

BERIMAN Serukan Pilkada Berjalan Damai PASANGAN calon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur Irvan Rivano Mochtar-Herman Suherman (IRM-Herman), menegaskan seluruh tim pemenangan BERIMAN bersama rakyat Cianjur sepakat Pilkada Cianjur tahun 2015, harus damai.

S

aya dan pak Herman berkomitmen, dan menginstruksikan kepada seluruh tim pemenangan untuk menjaga situasi di Cianjur kondusif dan damai selama proses kampanye. Kita semua bersaudara, kita semua rakyat Cianjur menginginkan kedamaian itu. Jadi mari bersama-sama menjaga kedamaian di tanah yang kita cintai ini, dan jangan sampai ada yang provokasi,” kata Irvan, jelang kampanye damai Pilkada Kabupaten Cianjur, yang akan digelar pada Minggu (13/9). Dikatakan Irvan, pasangan nomor urut 2 dan seluruh tim pemenangan telah berkomit-

men, untuk mengedepankan kesantunan, keramahan dan kecerdasan dalam berkampanye. Karena ini adalah pesta demokrasi milik rakyat, jadi menurutnya, sudah seharusnya semua lapisan tim pemenangan bekerja dengan tenang, ramah dan cerdas. Ia mengaku akan menjaga perdamaian selama proses Pilkada ini berlangsung, sekaligus menjaga citra Cianjur sebagai kota yang damai di kancah nasional. Sehingga perekonomian Cianjur terus berkembang naik. “Kalaupun dihujat, dipancing-pancing tidak usah ditanggapi, soalnya kita ingin proses demokrasi ini berjalan dengan

BERITA CIANJUR / PUTRA LUGINA SUKMA

damai. Saya dan pak Herman sudah menginstruksikan itu kepada semua lapisan tim pemenangan. Kita himbau agar mensosialisikan visi-misi dan program pasangan nomor urut 2, toh dengan itu rakyat akan lebih tahu apa yang akan kami kerjakan nantinya,” paparnya. Senada calon Wakil Bupati Cianjur Herman, mengatakan, selama proses kampanye berlangsung, semua lapisan harus masyarakat harus merasakan ketentraman dan kenyamanan dalam beraktivitas sehari-hari. “Semua harus bisa menahan diri dan tenang. Beraktivitas seperti biasanya, petani tetap bekerja, guru-guru terus mengajar, karyawan giat bekerja, pedagang terus berusaha, supir terus mengemudikan mobilnya dengan tenang, juga yang lainnya. Pokoknya tidak boleh ada yang terganggu dan jangan coba mengganggu ketenangan rakyat Cianjur. Mari bekerja, mari jaga perdamaian untuk Cianjur yang kita cintai ini,” pinta Herman. (nuk)

Irvan Kunjungi Posko Pemenangan Dapil Lima

Suranto Donorkan Darah untuk Della CIANJUR–Mengisi waktu selang kampanye, calon bupati no urut 3 yakni Suranto lebih melakukan aksi kemanusiaan. Seperti halnya saat mendonorkan darahnya bagi kesehatan Della Salsabela, wanita muda yang memiliki penyakit sejak masih bayi. Ayahanda dari orang tua Della, Arifin Ilham mengapresiasi aksi sosial wakil bupati Cianjur itu yang telah mendonorkan darahnya untuk Della putri sulungnya. “Saya benar-benar tidak menyangka terhadap sikap perhatian pak Suranto terhadap rakyatnya. Ia memang betul-betul sosok pemimpin yang bersahaja,” ungkapnya. Ia pun tak lupa, untuk mengucapkan terimakasih kepada Suranto terhadap sikapnya itu. Bahkan, ia pun siap mendukung penuh terhadap pencalonan suranto dalam pilbup 2015 ini. Sebab, dirinya merasa yakin, kedepan, Cianjur perlu pemimpin yang bersaja dan siap berkorban demi masyarakatnya, “Dalam pencalonannya

IST

kedepan, saya sangat mendukung seratus persen. Dan mudah-mudahan, di tubuh anak saya bisa tumbuh sikap kepemimpinan seperti yang dilakuakan pak Suranto,” imbuhnya. Sementara itu, Suranto saat di konfirmasi hanya menjawab dengan senyuman. Menurutnya hal tersebut tidak perlu di ekspose oleh media . Sebab, itu adalah bentuk dari kemanusiaan dan kepeduliaan terhadap masyarakat. “Walah, hal itu tidak usah di ekpose, itu bukan kampanye, tapi itu benar-benar rasa simpati saya terhadap Della,” ungkapnya. Selain itu, dia berencana akan melakukan aksi kemanusiaan tersebut bersama para pendukungnya kedepan. Sehingga, orang-orang yang memiliki kesehatan seperti Della. Tentunya bisa dibantu dengan adanya hal ini. “Insya Allah, kedepan kita bakal lakukan donor darah beserta para simpatin Suara yang juga mengajak juga masyarakat,” tandasnya. (pls)

CIANJUR- Sebagai langkah untuk meningkatkan performa tim jelang Pilkada Cianjur 2015, calon bupati Cianjur nomor urut 2, Irvan Rivano Muchtar mulai melakukan kunjungan ke sejumlah posko pemenangan BERIMAN. Seperti halnya kunjungan yang ia lakukan ke posko bersama pemenangan Irvan Rivano Muchtar-Herman Suherman di Kampung Kaum, Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun pada Kamis (10/9) lalu seusai menggelar kampanye di Cianjur Selatan. Tiba di posko bersama, Irvan langsung disambut Ketua Posko Beriman (Bersama Irvan dan Herman), Agus Sugianto, Ketua PK Golkar, PAC PKB, PAC PBB, simpatisan, loyalis dan balad IRM. Irvan Rivano Muchtar memaparkan, kedatangannya tiada lain untuk menanyakan sejauh mana persia-

pan tim untuk bisa mencapai target pemenangan di Daerah Pemilihan (Dapil) lima. "Saya ingin tahu dan mendengar progres dari teman-teman tim pemenangan dapil lima tentang target pemenangan. Karena itu, saya bersama tim pemenangan kabupaten datang ke sini," kata Irvan. Ia mengungkapkan, jika melihat hasil suara pada saat pemilihan legislatif (Pileg) tahun 2014 lalu saat menjadi calon anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, perolehan suara dari Dapil ini sangat tinggi. Bahkan termasuk raihan suara paling tinggi diantara calon-calon lainnya sesama dapil lima. "Waktu dulu pas waktu mencalonkan legislatif banyak saingannya, bahkan bisa mencapai ratusan saingan. Tapi raihan suara saya alhamdulillah bisa sangat tinggi. Sekarang untuk Pilkada yang maju ada tiga pasangan. Jadi secara itung-

IST

KUNJUNGI POSKO-Calon bupati Cianjur nomor urut 2, Irvan Rivano Muchtar mengunjungi Posko Bersama pemenangan Irvan Rivano Muchtar dan Herman Suherman di Kampung Kaum Desa Cidamar Kecamatan Cidaun.

itungan akan terfokus saja kepada tiga calon," ungkapnya. Menurutnya, jika hanya tiga calon, diharapkan suara bisa diraih untuk pasangan Irvan-Herman tentunya bisa melebihi suara tertinggi

pada saat gelaran Pileg lalu. Tapi untuk bisa mencapai itu pastinya tidak akan mudah begitu saja. "Untuk mencapai itu tentu diperlukan kerja tim, terutama tim pemenangan yang sudah dibentuk di dapil

lima," imbuhnya. Sementara itu, Ketua Tim Posko Bersama Beriman dapil lima, Agus Sugianto mengatakan, kedatangan calon bupati yang didukungnya tersebut merupakan penyemangat bagi tim untuk terus berjuang bersama-sama rakyat memenangkan pertarungan Pilkada ini. Agus mengakui, tim pemenangan dari mulai partai, relawan, simpatisan dan kader serta balad IRM sudah kompak untuk memenangkan nomor urut 2 dengan target di dapil lima bisa meraih suara 85 persen. “Kita yakin target tersebut bisa tercapai, soalnya melihat tim di lapangan sangat solid,” imbuhnya. Agus menambahkan, kemenangan Irvan bukan untuk kemenangan tim pemenangan maupun calon bupati dan wakil bupati Irvan dan Herman, melainkan kemenangan rakyat Cianjur. (nuk)

GM FKPPI Giat Kampanyekan BERIMAN CIANJUR-Keluarga Besar GM FKPPI Kabupaten Cianjur, tidak henti hentinya melakukan sosialisasi dan mengkampanyekan pasangan nomor 2 Irvan Rivano Muchtar-Herman Suherman. Salah seorang unsur pengurus cabang, Dian Karyati, mengatakan, selain mengkampanyekan pasangan No 2, unsur pengurus cabang juga melakukan konsolidasi organisasi, guna mengantisi-

88

pasi bermunculan oknum oknum atau orang-orang yang tidak bertanggung jawab mengatasnamakan GM FKPPI. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan akan ada orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan nama Besar GM FKPPI untuk merusak apa yang kami lakukan di lapangan guna suksesnya pasangan no 2 menjadi bupati

Dian Karyati

dan wakil bupati Kabupaten Cianjur periode 2016-2021. “Kami punya keyakinan pasangan no 2 akan lebih unggul dari pasangan lainnya. Untuk itu saya sampaikan, saya ingatkan kembali kepada segenap keluarga besar GM FKPPI dimanapun berada tidak mudah terpengaruh dan terprofokasi, sebagaimana pesan Ketua PC GM FKPPI,” ujar Dian. Ia mengingatkan semua

kader GM FKPPI harus bisa menunjukan sikap seorang yang memang pantas mewarisi Sapta Marga dan Tri Brata. “Kita tidak pernah diajarkan oleh orang tua kita jadi penghianat tapi diajarkan jadi seorang patriot yang tetap setia kepada Lembaga, Pancasila, UUD 45 dan Bhineka Tunggal Ika untuk tetap utuhnya NKRI di Tanah Air Indonesia,” tegasnya. (nuk)


SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

HALAMAN

9

Lichtsteiner Takut Hadapi Sterling

DEFENDER Juventus, Stephan Lichtsteiner, mengaku cukup khawatir memikirkan prospek timnya menghadapi Manchester City di Liga Champions.

HARGA MATI

Pelatih: B Rodgers (4-3-3)

Pelatih: Van Gaal (4-3-3) Shaw

Clyne

Schneiderlin Depay

Ings

Milner

Blind De Gea

Skrtel Schweinsteiger

Rooney

Benteke

Smalling

Lovren Mata

Darmian

NG

2-1

HEAD TO HEAD VS LIVERPOOL 3-0

1-0

A EN

M

0-3

0-1

H

LA

KA

22/03/2015

14/12/2014 16/03/2014 25/09/2014 01/09/2014

DATA DAN FAKTA KEDUA TIM LIVERPOOL telah mencetak 11 gol dalam 13 lawatannya ke kandang lawan sejauh ini. MAN UNITED telah memenangkan 8 laga kandang dari 9 pertandingan melawan Liverpool di seluruh kompetisi. MAN UNITED telah mencetak 8 gol dari 10 penampilan mereka melawan Liverpool di seluruh kompetisi. MAN UNITED hanya mampu mencetak 2 gol dari 4 pertandingan yang digelar di Old Trafford. MAN UNITED telah mencetak 2 gol dari 3 pertandingan melawan Liverpool.

Mignolet

Coutinho

Herrera

Firmino

Can

MANCHESTER UNITED akan menjamu rival terberatnya, Liverpool dalam lanjutan Premier League musim ini, Sabtu (12/9) pukul 23.00 WIB. Kedua tim sama-sama sedang mencari kemenangan setelah sama-sama tumbang di laga terakhir mereka.

L

iverpool dan Manchester United akan bertarung meraih hasil bagus di awal musim mereka masing-masing. laga yang bertajuk The North West Derby ini sendiri dipastikan akan berlangsung panas seperti sebelumsebelumnya. Kedua tim sama-sama meraih hasil yang tidak baik di pertandingan keempat mereka. United harus rela menyerah 2-1 atas tuan rumah Swansea City, pun demikian dengan Liverpool yang dihajar 0-3 dari West Ham. Oleh sebab itu, baik The Reds maupun The Red Devils sama-sama mengusung target menang dalam pertandingan besok. Jelang pertarungan keduanya, United tampaknya bisa bakal menurunkan David De Gea yang sempat tidak diturunkan di awal musim ini. Selain itu, Michael Carrick disinyalir tidak akan turun dan akan digantikan oleh Bastian Schweinsteiger. Di lini depan, Louis van Gaal tetap memecayakan striker tim nasional Inggris yang baru saja memecahkan rekor, Wayne Rooney. Rekor yang baru ia raih

tentu akan memotivasi sang pemain untuk tampil lebih menggila di level klub. Di kubu lawan, Liverpool dipastikan tidak akan diperkuat pemain andalan mereka selama tiga pertandingan pembuka Premier League, Philippe Coutinho. Ini merupakan kenyataan yang amat sulit bagi pasukan Brendan Rodgers tersebut. Pasalnya, pemain asal Brasil itu adalah andalan bagi tim. Praktis, dengan begitu Rodgers se­ pertinya akan menggunakan Roberto Firmino untuk menemani Christian Benteke di lini terdepan. Danny Ings atau Divock Origi juga merupakan opsi yang bagus jika Liverpool me­ ngalami kebuntuan nantinya. Lini tengah menjadi perhatian menarik di pertandingan kali ini, meski minus sang kapten Jordan Henderson, namun Li­ verpool tampaknya tidak akan menemui kendala berarti karena memiliki James Milner, Lucas Leiva dna Emre Can. Pertarungan melawan lini tengah United yang dihuni oleh Ander Herrera, Morgan Schneiderlin dan Schweinsteiger pastinya akan menjadi sajian seru. (net/ Yadi Haryadi/”BC”)***

Gomez

HEAD TO HEAD VS MANCHESTER UNITED 3-0

NG

1-0

A EN

M

1-2

0-3

0-1

H

LA

KA

22/03/2015

14/12/2014 16/03/2014 25/09/2014 01/09/2014

“NAMUN saya pikir ini akan menjadi pertandingan penting bagi kedua manajer. Untuk kalah di dua laga beruntun tentu akan menambah beban yang ada,”

JAMIE CARRAGHER Legenda Liverpool

“SEMUA pemain tak sabar untuk melakoni itu, fans juga sama. Melawan Liverpool selalu menjadi laga spesial dan makin istimewa saat Anda menang. Jadi kami tak sabar lagi,”

RYAN GIGGS Legenda Manchester United


HALAMAN

10

SPORT

Mayweather Jr Gunakan 'Doping' Saat Kalahkan Pacquiao LAS VEGAS-Pertarungan terakhir Floyd Mayweather Jr melawan Andre Berto mendapatkan gangguan. Kabar baru menyebutkan, sebelum melawan Manny Pacquiao pada Mei lalu, Mayweather Jr menggunakan doping. Kabar ini sungguh mencengangkan. Pasalnya per-

soalan doping menjadi salah satu item yang membuat kedua petinju itu bertemu beberapa tahun lalu. Namun, kini semuanya terkuak setelah SB Nation melaporkan kalau The Money melanggar aturan Badan Anti-Doping Amerika Serikat (USADA) sehari sebelum pertarungan. (net/pur)

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

Persib Hadapi Pusamania SKUAD Persib Bandung akan meladeni Pusamania Borneo FC di babak delapan besar Piala Presiden 2015. Kepastian tersebut diketahui setelah Mahaka Sports & Entertainment menggelar undian babak 8 Besar

A G LA

SETELAH mengetahui lawannya di babak 8 besar Piala Presiden 2015, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman langsung mengintip kekuatan Pusamania Borneo FC, yang diperkuat sejumlah pemain bintang. Jumat (11/9). Di lini belakang, Pusamania dihuni nama-nama pemain yang sudah tak asing lagi. Mereka adalah Hamka Hamza, M Robby dan Diego Michels. Sedangkan lini tengah diisi Ponaryo Astaman dan adik kandung pemain Persib, Zulham Zamrun, yakni Zulfin Zamrun. “Lini depan mereka ada Boas Solossa yang pernah menjadi top skor Indonesia Super League. Hampir di semua lini diisi pemain-pemain berpengalaman. Intinya mereka tim

yang kuat, tapi siapapun lawannya kita sudah siap menghadapinya, karena pemain kita juga tak kalah berpengalaman,“ tegasnya. Pada babak 8 besar leg pertama nanti, Persib akan terlebih dahulu bertandang ke Kota Samarinda. Pasalnya, dalam regulasi yang dikeluarkan operator Piala Presiden 2015, PT Mahaka Sports and Entertainment, tim berstatus runner up akan terlebih dahulu memainkan laga kandang. Untuk jadwal pasti leg per-

tama dan kedua, Djanur menyebutkan akan diumumkan pada Senin (14/9). Namun leg pertama sudah ditentukan bakal dihelat 19-20 September 2015. Sementara leg kedua 2627 September 2015. “Jadwal leg pertama dan kedua memang sudah ditentukan, tapi kepastian jadwal Persib akan diumumkan Senin (14/9). Sambil menunggu jadwal, kita akan melakukan evaluasi tim agar pada saatnya nanti para pemain lebih siap,“ pungkasnya. (gg)

Abdul Rahman Berharap Dapat Main Lagi BANDUNG-Pemain belakang Persib Abdul Rahman bersyukur dapat tampil penuh pada pertandingan Piala Presiden 2015 Grup A di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (10/9) malam. Kedepan pemain bernomor punggung 28 ini siap bekerja lebih keras lagi untuk Maung Bandung. Rahman mengaku, kesempatan emas yang diberikan Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman sangat berarti. Atmosfer laga sangat diper-

lukan untuk menambah jam terbang serta menjaga kekompakan bersama pemain lainnya untuk pertandingan kedepan. "Pastinya kesempatan yang dikasih sama pelatih, saya tidak mau sia-siakan. Bagi saya kesempatan bermain ini sangat berarti buat menghadapi pertandingan selanjutnya," kata Rahman. Pemain bernomor punggung 28 ini mengakui, penampilannya selama 2x45 menit masih harus ada per-

baikan. Salah satu yang sangat terasa adalah komunikasi. Menurutnya, sejauh ini komunikasi antar Rahman dan pemain lainnya masih perlu ditingkatkan, meskipun sudah nyaman dan kompak. "Pastinya komunikasi bagi saya harus terus ditingkatkan. Fisik juga masih perlu ditingkatkan lagi. Mudah-mudahan bisa lebih baik lagi," ucapnya. (net/pur)

ABDUL RAHMAN

JEPANG TERBUKA 2015

BALI UNITED

PBFC

AREMA CRONUS

VS

VS

PERSEBAYA PSM SRIWIJAYA FC UNITED MAKASSAR Berdasarkan format awal, babak 8 besar nanti akan menggunakan sistem home and away. Leg pertama akan dihelat

MITRA KUKAR

19 dan 20 September. Sementara leg kedua akan berlangsung pada 26 dan 27 September. (gg)

Umuh: Punggawa Persib Jangan Dulu Jumawa BANDUNG-Mampu menyapu bersih laga penyisihan Grup A Piala Presiden, Persib Bandung menjadi tim superior diantara timtim yang melaju ke babak 8 besar. Maung Bandung menjadi tim yang paling produktif dan menjadi salah satu klub yang masih tanpa kebobolan bersama PSM Makassar. Kini tim kebanggaan bobotoh itu sedang menatap laga 8 besar turnamen gagasan PT Mahaka Sports and Entertainment. Manajer Persib, Umuh Muchtar, menegaskan kepada punggawa arahan pelatih Djadjang Nurdjaman untuk jangan berpuas diri apalagi jumawa. Pasalnya perjalanan Persib masih panjang dengan harus melewati fase 8 besar, semi final dan final. “Saya sudah sampaikan kepada pemain jangan jumawa dan minta kepada pemain harus merendah. Karena kita belum aman, harus menempuh delapan besar dan berusaha keempat besar,” tutur Umuh, kemarin. Umuh pun menegaskan target Persib di turnamen Piala Presiden adalah juara. Melihat materi pemain yang mumpuni dan mayoritas adalah para pemain yang membawa ­Persib juara Indonesia Su-

per League (ISL) musim 2014, maka sudah sepantasnya jika manajemen menargetkan meraih titel nomor satu di turnamen ini. “Kalau juara baru hebat, di mana-manapun juga kita mengejar untuk jadi juara. Saya merasa belum puas, kalau juara baru puas,” tambah Umuh. Mahaka bakal menggelontorkan hadiah sebesar Rp 3 miliar untuk juara pertama, Rp 2 miliar untuk runner up dan Rp 1 miliar untuk peringkat tiga. ­Sebanyak 8 tim kini sudah memastikan

lolos untuk berjuang mulai 19 September mendatang. Tim-tim tersebut adalah Persib, Persebaya United, Arema Cronus, Sriwijaya FC, Bali United, Mitra Kukar, PSM Makassar, dan Pusam Borneo FC (net/pur)

UMUH MUCHTAR

Marquez Kuasai Latihan Pertama, Lorenzo di Posisi Dua, Rossi Keenam BERIKUT HASIL PERTANDINGAN BABAK PEREMPAT FINAL TURNAMEN BULU TANGKIS JEPANG TERBUKA, JUMAT (11/9/2015) PERTANDINGAN 1 (GANDA PUTRI) Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl (Denmark/4) vs Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii (6) 21-19, 21-17 PERTANDINGAN 2 (GANDA PUTRA) Fu Haifeng/Zhang Nan (Cina/5) vs Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (3) 21-9, 21-18

NET

"Greysia/Nitya kurang bisa mengontrol tempo permainan, padahal lawan dari awal pertandingan sudah siap dengan pola permainan Greysia/ Nitya," kata pelatih ganda putri Eng Hian. "Saat ganda putri Indonesia mencoba mengubah strategi, kualitas pukulan mereka tidak sesuai yang diharapkan," tambah Eng Hian. Ia menyebut penampilan Greysia/Nitya kali

PERSIB

MOTO GP SAN MARINO

Hendra/Ahsan & Greysia/Nitya Tersingkir di Perempat Final Jepang Terbuka TOKYO-Langkah ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda terhenti pada babak delapan besar Jepang Terbuka setelah ditundukkan pasangan Denmark Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl 19-21, 17-21. Pada pertandingan di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, Jumat (11/9), pasangan Indonesia unggulan keenam tersebut sebenarnya mampu mengimbangi permainan ganda Denmark yang menjadi unggulan keempat itu. Pada game pertama kedua pasangan saling menyamakan kedudukan hingga 19-19 namun dua poin terakhir menjadi milik pasangan Denmark. Namun pada game kedua Greysia/Nitya terus tertinggal sejak berhasil menyamakan kedudukan 2-2 dan tidak mampu lagi mengejar poin lawan.

VS

ini tidak dalam performance terbaiknya, dan semua pukulan yang dilakukan tidak sesuai dengan rencana mereka. Ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan juga tersisih pada perempat final Jepang Terbuka setelah dikalahkan pasangan Tiongkok Fu Haifeng/Zhang Nan. Pasangan unggulan ketiga yang baru saja menjadi juara dunia tersebut tertinggal jauh pada

PERTANDINGAN 3 (TUNGGAL PUTRA) Tommy Sugiarto vs Ihsan Maulana Mustofa 21-10, 21-5 PERTANDINGAN 4 (GANDA PUTRA) Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi vs V. Shem Goh/Wee Kiong Tan (Malaysia) 21-16, 21-13 PERTANDINGAN 5 (GANDA CAMPURAN) Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (3) vs Ko Sung Hyun/Kim Ha Na (Korea Selatan/8) 16-21, 21-23

game pembuka, kemudian bangkit untuk melawan pada game kedua namun harus mengakui keunggulan lawannya yang meraih kemenangan 21-9, 21-18. (net/pur)

MISANO-Rider Repsol Honda Marc Marquez mencatat waktu tercepat dalam latihan pertama MotoGP San Marino, mengungguli Jorge Lorenzo dari Movistar Yamaha. Valentino Rossi, rekan setim Lorenzo, ada di posisi enam dalam latihan awal balapan kandangnya itu. Mencatat waktu 1 menit 33,328 detik Marquez, berhak menjadi pebalap dengan waktu terbaik dalam sesi latihan pertama di Misano, Jumat (11/9) sore WIB, tersebut. Lorenzo menguntit dengan selisih tipis 0,094 detik di posisi dua. Sementara itu Michele Pirro, pebalap wild card yang membalap untuk Ducati, berhasil tampil sebagai pebalap tercepat ketiga. Ini merupakan kali kedua ia tampil sebagai pebalap wild card setelah finis ke-

delapan di Mugello lalu. Rider Repsol Honda lain, Dani Pedrosa, menempati posisi empat dan menjadi pebalap terakhir yang waktunya berhasil menembus kisaran 1 menit 33 detik dalam sesi latihan pertama tersebut. Rider Ducati Andrea Dovizioso ada di posisi berikutnya. Rossi, yang musim lalu tampil jadi pemenang dan kini menjadi pemuncak klasemen sementara, harus puas berada di posisi enam dengan dua rider Monster Yamaha Tech 3, Pol Espargaro dan Bradley Smith, secara berturutturut menempati dua posisi berikutnya. Cal Crutchlow dari LCR Honda dan Andrea Iannone yang membela Ducati melengkapi sepuluh pebalap dengan catatan waktu terbaik di dalam sesi tersebut. Agenda hari ini sendiri masih menyisa-

kan latihan kedua pada malam hari nanti. (net/pur)

JADWAL MOTOGP MISANO SAN MARINO ITALIA 2015 SABTU, 12 SEPTEMBER 2015 FP3 (14:55 – 15:40) FP4 (18:30 – 19:00) Q1 (19:10 – 19:25) Q2 (19:35 – 19:50) MINGGU, 13 SEPTEMBER 2015 Warm Up MotoGP (14:40 – 15:00) Race MotoGP (19:00)

MARC MARQUEZ

P

ria yang akrab disapa Djanur menilai, materi pemain Persib dan Pusamania cukup seimbang. Dengan hanya kebobolan satu gol selama babak penyisihan, membuktikan bahwa lini pertahanan tim berjuluk Pesut Etam ini cukup kuat. “Kita memang belum pernah kebobolan, tapi Pusamania juga baru kebobolan satu gol. Artinya kita seimbang alias sama kuat. Kita akan waspadai hal itu,“ ujar Djanur,

Ini hasil drawing babak 8 besar Piala Presiden 2015:

VS

G N A R E P G N A T N BI ZULHAM ZAMRUN

Piala Presiden 2015 di Jakarta, beberapa waktu lalu.


HALAMAN

11

LIFE STYLE

Saya tidak lagi peduli dengan sensasi dan inovasi, tetapi dengan kesempurnaan gaya saya." Yves Saint Laurent

French Fashion Designer

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

BAHAGIA ITU WAJIB B

BAHAGIA adalah hak setiap orang dan dapat dimiliki oleh siapapun tanpa memandang status maupun usia. Meskipun rasa bahagia merupakan anugerah Tuhan yang diberikan secara cuma-cuma kepada manusia, namun pada kenyataannya sedikit sekali orang bisa merasakan kebahagiaan secara utuh.

anyak orang memaknai kebahagiaan atau mendefi­ nisikannya sebagai sebuah bentuk kondisi atau keadaan pikiran serta emosi perasaan yang mampu merasakan kehadiran dari rasa senang, puas, cinta, kenikmatan ataupun kesuksesan dengan berbagai macam aktifitas yang bisa menjadi pemicunya. Beberapa filosofi juga mengaitkan kebahagiaan dengan kondisi emosi yang mengarah kepada sifat religius seperti bentuk kesyukuran dan pene­ rimaan atas suatu keadaan (tawakal) tanpa berkeluh kesah. Melalui filosofi ini pula akhirnya dikembangkan sebuah bentuk ke­ cerdasan lain selain IQ (Intelligence Quotient), EQ (Emotional Quotient) dan SQ (Spiritual Quotient), yaitu ESQ (Emotional Spiritual Quotient) yang mana kecerdasan ini adalah bentuk keseimbangan antara hal-hal yang bersifat keduniawian dengan hal-hal yang bersi­ fat spiritual. Dengan kese­ imbangan hidup yang vertikal (sesama manu­ sia) dan horizontal (manusia dan Tuhan) maka kebahagiaan pun dapat diciptakan dalam bentuk dan porsi yang seimbang. Adapun con­ toh dari ESQ misalnya adalah dengan melakukan perbuatan amal, beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaan­ nya masing-masing dan masih banyak lagi contoh-contoh lainnya. Seperti yang telah dijelaskan sebe­ lumnya bahwasanya kebahagiaan bisa datang menghampiri kepada siapapun orangnya tanpa memandang status, kekayaan yang dimiliki dan juga usia. Siapapun orangnya berhak untuk berbahagia dan bergem­ bira dengan berbagai macam cara serta metode selama dilaku­ kan dengan cara-cara yang positif. Bagi Anda yang ingin hidup bahagia dan gembira, maka berikut ini adalah beberapa hal sederhana yang bisa Anda lakukan sebagai tips hidup bahagia. Ada banyak cara untuk baha­ gia. Anak muda zaman sekarang di akun sosial medianya biasa mengatakan,bahagia itu sederhana, lho. Memang benar, bahagia itu bisa

Pentingnya Kualitas Hidup PADA tahun 2005, Indonesia menempati urutan 110 dari 177 negara, dengan indeks 0.697, turun dari posisi sebe­ lumnya di urutan 102 dengan indeks 0.677 pada tahun 1999. Posisi ini cukup jauh dibandingkan negara-negara tetangganya, seperti Malaysia (urutan 61/0.796), Thailand (urutan 73/0.778), Filipina (urutan 84/0.758) dan Viet­ nam (urutan 108/0.704). Pada tahun 2006 Indo­ nesia mengalami kemajuan dengan angka IPM mencapai 0.711 dan berada diurutan 108, mengalahkan Vietnam yang mempunyai nilai 0.709 (Tabel 1). Kecenderungan dari angka IPM Indonesia adalah terus menerus naik (0.677 pada 1999, 0.697 pada 2005, dan 0.711 pada 2006) dan semakin mempersempit ketinggalanya dibanding negara-negara lain. Pada tahun 2007 laporan yang dikeluarkan oleh UNDP pada 27 November 2007 melansir angka IPM Indone­ sia yang kembali naik menjadi 0.728 yang menempatkannya

pada peringkat 108. Lalu apa yang bisa dilaku­ kan untuk meningkatkan kualitias hidup? Selain me­ mang menciptakan kuali­ tas lingkungan hidup yang sehat, pendidikan menjadi salah satu indikator penting. Namun dari semua itu, salah satu cara jitu adalah dengan menyalurkan hobi. Hobi selama ini dianggap mampu membuat seseorang bahagia. Hobi yang positif bahkan bisa meningkatkan kualitas hidup. Selain itu, hobi juga membuat hidup semakin seimbang. Carol A. Bernstein, se­ orang profesor psikiatri di New York University School of Medicine mengatakan, hobi adalah kegiatan yang dilakukan secara teratur di luar pekerjaan untuk mencari kesenangan dan relaksasi. “Berpartisipasi dalam kegiatan yang membuat Anda merasa lebih berenergi dan terhubung ke dunia pada umum­nya. Hobi bisa bertin­ dak sebagai waktu pemulihan

dari stres,” jelas Bernstein. Satu studi di Korea Sela­ tan menunjukkan, terlibat dalam kegiatan rekreasi fisik di sebuah klub olahraga membuat peserta lebih ba­ hagia. Tapi, tidak semua hobi itu sama. “Untuk beberapa orang dengan pekerjaan yang sangat stres, ber­ main video game atau menonton beberapa film berturut-turut mungkin sangat bermanfaat dalam menghilangkan stress,” kata Bernstein. (Raka Pramudya/”BC”)***

Berpartisipasi dalam kegiatan yang membuat Anda merasa lebih berenergi dan terhubung ke dunia pada umumnya...”

diciptakan sendiri dengan berbagai macam hal, misalnya melakukan hobi, jalan-jalan ke mall, nonton, dan lain sebagainya. Tidak perlu terhasut oleh orang lain yang terkadang lebih cantik dan tampan. Semua orang bisa kok hidup bahagia, terutama dalam mencari pa­ sangan. Saat ini kan sudah dipermudah dengan adanya online dating yang lebih praktis, seperti Setipe.com. Namun, apa saja sih yang bisa membuat hidup lebih bahagia tanpa ha­ rus menunggu satu purnama. Berikut cara yang bisa diikuti menemukan si bahagia. Olahraga Salah satu olahraga yang bisa di­ lakukan saat kesibukanmu berjejal adalah fitnes. Bila banyak orang me­ ngatakan, fitnes buat tubuhmu kekar perkasa, jangan hiraukan. Sebab, tujuan utama dari melakukan olahraga ini ada­ lah untuk membuat tubuh lebih segar dan bugar. Latihan ini sangatlah penting untuk menjaga kesehatan. Jika tubuh sudah sehat, bugar dan segar, tentu akan mempengaruhi pembawaan. Siapa sih yang tidak naksir bila pembawaanmu segar, sehat dan lebih prima? Berfikir Positif Berpikiran positif jauh lebih me­ ngasikkan dibandingkan dengan memi­ liki pikiran yang tidak-tidak. Seringkali orang tidak mau mengambil risiko atas apa yang diberikan kepadanya, dengan mengatakan, hal tersebut di luar ke­ mampuan saya. Cobalah untuk lebih berani melawan tantangan. Dengan begitu, kamu akan memiliki pikiran positif dan lebih percaya diri. Bahagia Itu dengan Membahagiakan Bila banyak orang yang mengatakan bahwa bahagia itu sederhana. Memang benar bahagia itu sangat simpel. Laku­ kan hal-hal yang disukai oleh teman/ kerabat/keluarga/pasangan, buatlah mereka bahagia atas apa yang kamu lakukan. Serta, tidak ada salahnya juga bila berbagi kepada sesama. Benar-be­ nar mudah kan membuat suatu hal yang membahagiakan itu? Bersyukur Jika kesuksesan Anda belum ter­

cipta pada hari ini, maka syukurilah ka­ rena sesungguhnya Tuhan Maha Tahu. Yakinlah bahwa setiap keringat yang Anda teteskan dalam setiap kerja keras pasti akan dibayar dengan setimpal. Jangan pernah merasa khawatir Anda tidak mendapatkan kebahagiaan karena kebahagiaan diciptakan untuk semua orang. Tetaplah bersabarlah, berbahagia serta berprasangka baik terhadap segala sesuatu yang datang dalam hidup Anda.

Fokus pada Kesenangan, Bukan pada Kesusahan Tips hidup bahagia selanjutnya adalah fokus pada kesenangan, bukan pada kesusahan. Percayalah bahwa setiap orang pasti memiliki masalah yang mungkin lebih berat dari yang kini Anda tengah alami. Meskipun demi­ kian, jika Anda perhatikan tak semua orang yang dilanda ke­ sulitan selalu merasa dirinya susah.

Me­ ngapa demikian?. Itu dikarenakan mereka lebih fokus ter­ hadap nikmat dan kesenangan yang di­ berikan Tuhan kepada mereka, bukan terhadap kesulitan. Jika Anda mencoba untuk renung­ kan lalu kemudian menghitung ba­ nyaknya jumlah kesenangan dan jum­ lah kesulitan yang diberikan Tuhan, niscaya kesenangan yang Anda miliki akan jauh lebih banyak dibandingkan dengan kesulitan. Oleh karenanya fokuslah pada kesenangan, bukan pada kesusahan. Berbagilah dengan Sahabat Saat Anda merasa terbebani oleh suatu masalah, tentu tak ada salahnya jika Anda berbagi dengan sahabatsahabat terdekat Anda. Dengan berbagi kepada orang yang benar dan dapat Anda percaya, niscaya Anda akan me­ rasa jauh lebih lega dan beban terasa berkurang. Dengan demikian kesedi­ han yang mungkin Anda alami pun per­ lahan-lahan sirna dan terganti dengan kebahagiaan. Percaya pada Realita, Bukan Fantasi Masa Lalu Sebagian orang mungkin akan merasa senang dengan mengenang indahnya masa lalu saat dilanda ke­

sedihan. Percayalah, hal tersebut tak selamanya bisa membantu. Fokuslah dengan apa yang Anda miliki saat ini karena hidup Anda sekarang adalah realita, begitupun kebahagiaan yang nanti akan Anda jelang. Anda pasti akan setuju apabila ke­ bahagiaan saat ini pasti akan jauh lebih baik dibandingkan dengan kebahagiaan yang telah berlalu dan hanya tertinggal didalam ingatan bukan?. Oleh karena­ nya jadilah orang yang lebih kuat, lebih realistis, fokus, positif serta lebih meng­ utamakan kekinian daripada kebaha­ giaan yang hanya ada dalam sebuah fantasi. Kebahagiaan Adalah Pilihan, Bukan Sekedar Dinanti Kebahagiaan hampir mirip dengan sebuah kesempatan yang datang dalam hidup Anda dan mesti diraih. Perasaan bahagia ataupun tidak bahagia bu­ kanlah bersumber dari apa yang Anda miliki, siapa Anda ataupun apa peker­ jaan yang Anda lakukan. Bahagia atau tidak bahagia bukanlah sebuah penantian, akan tetapi sebuah pilihan yang muncul dari pikiran Anda sendiri.

Kebahagiaan tidak Hilang, Tapi Berpindah Tempat Banyak orang yang kemarin berbahagia, namun saat ini tak dapat lagi merasakan kebahagiaan tersebut. Lalu kemana perginya “kebahagiaan”?. Percayalah bahwa tak ada satupun kebahagiaan yang direnggut Tuhan dari Anda. Sesung­ guhnya kebahagiaan Anda hanyalah berpindah tempat saja. Sebagai contoh misalnya, “Jika kemarin Anda bekerja di sebuah pe­ rusahaan dan merasa bahagia, namun sekarang tidak lagi merasa bahagia, maka carilah kesibukan baru diselasela pekerjaan Anda yang mungkin bisa membuat Anda merasa lebih berbaha­ gia. Jika Anda masih belum merasakan­ nya, maka carilah kebahagiaan-keba­ hagiaan baru yang jumlahnya begitu banyak diluar sana.” Seperti juga halnya dengan rezeki, jutaan kebahagiaan juga tersebar diseluruh permukaan bumi, yang Anda perlukan adalah terus ber­ usaha dan jangan pernah menye­ rah untuk menemukannya. (Raka Pramudya/”BC”)***


SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Disdukcapil Diminta Sosialisasi Kartu Keluarga CIRANJANG-Keberadaan Kartu Keluarga (KK) model lama yang dianggap tidak berlaku cukup menimbulkan banyak masalah. Sebagian warga yang tidak mengetahui hal tersebut hingga kini masih mempertanyakan dan menggunakan

HALAMAN

12

Iwan Yusuf

KK model lama, yang mengakibatkan timbunya permasalahan administrasi bagi pemerintahan desa. Dikatakan anggota BPD Desa Ciranjang, Iwan Yusup (45), seharus­ nya model KK online yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan

Sipil (Disdukcapil) harus segera disosialisasikan, agar warga dapat memahami legalitas kartu keluarga model lama, yang sudah dianggap tidak berlaku. “Pihak dinas harus segera melakukan sosialisasi ke setiap desa, tentang

tidak berlakunya KK model lama yang ditandatangani oleh camat dan diharapkan kepada seluruh tenaga sukarela yang berada di kantor catatan sipil jangan terlalu menekan harga untuk pembuatan KK dan KTP, karena warga merasa keberatan,” ungkapnya. (pip)

Ya, saya harap semua bisa menyelesaikan pembuatan SPJ nya dengan baik. Soalnya kedepan banyak program pemerintah yang perlu menggunakan anggaran.”

Pemerintah Desa Belum Rampungkan Pelaporan SPJ

ILUSTRASI/NET

Pencairan DD Tahap 2 Terhambat DINAS Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kabupaten Cianjur, siap mencairkan Dana Desa (DD) tahap kedua pada bulan Sepetember ini. Meski begitu, belum ada satupun desa yang datang untuk mencairkan dana tersebut.

P

encairan Dana Desa (DD) tahap kedua pada bu­ lan September ini akhirnya bisa dicairkan, namun pen­ cairan dana desa ini sama sekali belum ditindak lan­ juti seluruh pemerinta­ han desa. Menurut kabid pembendaharaan DPKAD, Enung Sri Hayati, menga­ takan, dana desa tahap ke­ dua bagi seluruh desa su­ dah siap untuk dibagikan. Namun ironisnya belum ada satupun desa yang telah mencairkan dana tersebut ke DPKAD. “Uangnya kita sudah siap sekarang, tapi belum

ada satupun desa yang su­ dah mencairkan. Saya tidak tahu alasannya apa,” kata Enung saat ditemui di rua­ ngannya kemarin. Dikatakan Enung, meski sebelumnya ada wacana pengunduran dana desa yang dilakukan akibat pe­ nyelenggaran pilkada, na­ mun proses pendanaan tersebut ternyata masih bisa ditutup dengan cara penge­ hematan anggaran OPD. Sehingga desa tidak terkena imbas dari pilkada ini. “Tadinya dana desa mau dimundurkan, namun kita coba cara lain dengan peng­ hematan anggaran OPD. Namun, sampai saat ini,

mereka (desa) belum ada yag mencairkan meski dan­ anya sudah siap,” ucapnya. Pencairan dana desa tahap dua ini, sambung Enung, diberikan sebesar 20 persen dari total sisa yang belum terbayarkan. Sebab, dalam aturan sudah dijelaskan terkait teknis pembagian dana desa oleh kementrian desa. “Yang kita bayar itu 20 persen dulu, soalnya hal itu sudah diatur dalam aturan kemendes,” sambungnya. Untuk itu, pihaknya berharap kepada seluruh kantor desa untuk segera melaporkan SPJ nya seka­ rang ini. Sebab dirinya

Pameran Potensi Desa Segera Digelar CIANJUR-Rencana Ke­ menterian Desa, Pembangu­ nan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, (Kemendes PDTT) yang berencana akan melakukan road show di beberapa daerah untuk menggelar pa­ meran potensi desa di­ sambut b a i k pemer­ intah Kabu­ paten

Cianjur. Terkait pameran potensi desa, Pemkab Cianjur mu­ lai mempersiapkan diri un­ tuk merealisasikan rencana gelaran pameran tersebut. Persiapan untuk menggelar acara pameran potensi desa ini sudah dibahas pihak Pem­ kab Cianjur, rencananya pameran ini akan digelar mu­ lai tanggal 1 - 4 Oktober 2015, yang rencananya akan digelar di Lapangan Badak Putih. Asisten Daerah (ASDA) 2, yang j u g a seba­ gai ketua panitia pameran, menga­ takan,

bahwa Pemkab Cianjur siap menggelar pameran potensi desa pada awal Oktober ini. “Rencana atau gagasan Kementerian Desa, Pemba­ ngunan Daerah Terting­ gal, dan Transmigrasi (Ke­ mendes PDTT), Marwan Ja’far yang hendak melaku­ kan road show di beberapa daerah untuk menggelar pa­ meran potensi desa itu kami sambut baik. Karenanya, kami siap menggelarnya dan bekerja sama dengan pihak Kementerian Desa,” kata Tresna. Dikatakan Tresna, pe­ serta atau stand pada pam­ eran tersebut akan dibatasi jumlahnya, direncanakan akan menampilkan 60 pe­ serta, yakni 10 peserta dari Kemendes, 20 peserta dari kabupaten lain yang di­ tunjuk Kemendes, dan 30 peserta lagi dari Kabu­ paten Cianjur. 30 peserta dari wilayah Kabu­ paten Cianjur itu, terdiri dari unsur mitra bi­

naan perindustrian dan perd­ agangan, pertanian, koperasi dan UKM, serta ketahanan pa­ ngan, dan OPD lainnya yang memiliki mitra binaan. "Selama ini mungkin ba­ nyak masyarakat yang belum mengetahui tentang hasil dan potensi yang dimiliki desadesa di Kabupaten Cianjur. Tapi dengan melalui pa­ meran tersebut insya Allah masyarakat umum akan me­ lihat secara langsung tentang berbagai potensi desa yang dimiliki Kabupaten Cianjur,” ungkap Tresna. Tresna juga menambah­ kan, untuk mengarahkan potensi desa pada peruba­ han demi kemajuan jelas di­ perlukan komitmen berbagai pihak yang merasa ingin me­ majukan masyarakat desa, agar beberapa proses pem­ berdayaan maupun pengem­ bangan potensi desa ini betulbetul dilakukan. Pameran potensi desa ini rencananya akan dibuka lang­ sung oleh Menteri Desa, Pem­ bangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Marwan Ja’far. (yhi)

menilai, kedepan masih banyak program pemerin­ tah yang harus segera tere­ alisasikan lewat desa yang juga berhubungan dengan dana desa. “Ya, saya harap semua bisa menyelesaikan pem­ buatan SPJ nya dengan baik. Soalnya kedepan ba­ nyak program pemerintah yang perlu menggunakan anggaran,” tuturnya. Sementara itu, Kepala sub bidang bina lembaga pemerintahan desa dan ke­ lurahan, Rella Nurella me­ ngatakan, sampai saat ini baru satu desa yang sudah menyelesaikan SPJ dengan baik yaitu Desa Pasir Kuda.

Sementara untuk desa yang lain belum ada satupun yang memberikan laporan. “Saya juga tidak tahu ya, kenapa mereka belum memberikan laporan, pa­ dahal yang datang untuk berkonsultasi sudah ba­ nyak,” kata Rella. Dari seluruh desa yang datang, sambung dia, ironisnya hanya desa yang datang dari daerah Cian­ jur selatan yang kooperatif dalam melakukan konsul­ tasi kepada BPMD. Sedang­ kan untuk desa maupun ke­ lurahan daerah kota, belum ada staupun yang datang untuk melaporkan maupun berkonsultasi.

“Yang datang kesini itu, kebanyakan dari daerah selatan, sedangkan yang dekat-dekat belum pada kesini, tidak tau kenapa bisa gitu,” ungkapnya. Padahal, lanjut dia, se­ belum dana tersebut ada, sejumlah desa banyak yang mempertanyakan masalah anggaran ini. Namun sete­ lah ada, seluruh desa malah tidak ada yang datang me­ laporkan SPJ untuk men­ cairkan dana tersebut. “Kalau mau mencairkan saja semua desa juga ingin­ nya begitu, tapi kan kami tidak akan memberikan re­ kom kalau tidak disertakan SPJ,” pungkasnya. (pls)

Ratusan Warga Desa Ciherang Gelar Shalat Istisqa C I H E R A N G - S e d i k i t ny a 800 warga Desa Ciherang, Kecamatan Karangten­ gah, Jum’at (11/9) siang, menggelar shalat istisqa, menyusul kondisi kekerin­ gan yang melanda wilayah desa. Kekeri­ngan yang sudah berlangsung sekitar 4 bulan ini juga bisa berdampak ter­ jadinya rawan pangan. Shalat untuk meminta hu­ jan ini dipusatkan di areal pe­ sawahan yang kering di lokasi kantor desa setempat. Dalam shalat istisqa yang diikuti sekitar ratusan orang dari berbagai lapisan masyarakat dan para pegawai ini diwarnai isak tangis para jemaah, terutama kaum ibu. Warga yang mengikuti shalat istisqa baik laki-laki maupun wanita tampak khusyu me­ laksanakan shalat tersebut. Bahkan sejumlah warga me­ nangis saat khotib meman­ jatkan doa agar hujan segera turun di wilayah Kecamatan Karangtengah. Shalat istisqa yang digagas Pemerintah Desa Ciherang ini merupakan

Adabnya shalat istisqa, sebelumnya para jamaah melakukan dahulu puasa selama tiga hari, keramas sunat, bayar utang bagi orang yang punya utang, serta menyantuni anak yatim piatu...” dampak dari musim kemarau yang menyebabkan sejumlah wilayah desa ini mengalami kekeringan dan kekurangan air bersih. Sejak empat bulan ini yang berakibat sumur war­ ga dan sungai menjadi kering. Khotib dan Imam shalat istisqa, KH. Misbah, saat dit­ anya menjelaskan, shalat is­ tisqa atau shalat minta segera diturunkan air hujan, huku­ mnya sunat muakad yang me­ miliki ketentuan yang khusus,

diantaranya dilaksanakan saat ke­sulitan air bersih, guna kepentingan hajat manusia, hewan dan tumbuhan. Juga tidak ada larangan untuk mel­ aksanakan shalat istisqa dua atau tiga kali atau tiap hari, yang penting dilaksanakan khusyu dan ikhlas. “Adabnya shalat istisqa, sebelumnya para jamaah me­ lakukan dahulu puasa selama tiga hari, keramas sunat, bayar utang bagi orang yang punya utang, serta menyantuni anak yatim piatu. Semoga A ­llah SWT segera mengabulkan permintaan doa seluruh warga Desa Ciherang, supaya segera diturunkan air hujan yang tentunya tidak menimbulkan berbagai bahaya bencana,” ucapnya. Sementara itu Kepala Desa Ciherang, Nyanyang Sarip Hidayat, menjelas­ kan, pelaksanaan shalat is­ tisqa ini, berdasarkan hasil kesepakatan dengan pihak MUI, para alim ulama, ­tokoh masyarakat, dan seluruh warga Desa Ciherang. (pip)


SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Demi Keamanan, Kades Imbau Pertahankan Siskamling PASIRKUDA-Pemerintah Desa Kalibaru, Kecamatan ­Pasirkuda. Mengimbau warga­ nya agar tetap mempertahankan ­Siskamling di lingkungannya masing-masing, supaya ke­amanan dan ketertiban di

HALAMAN

13

desa­nya tetap terjaga. Kepala Desa Kalibaru, Nandi berharap, supaya warga tidak menyepelekan keamanan di lingkungannya meskipun situasi dan kondisi selama ini tetap terjaga sehingga tidak bosan-

bosannya setiap saat melakukan Siskamling. “Lebih bagusnya itu kan sedia payung sebelum hujan, artinya kalau keamanan dan ketertiban di lingkungan kita tetap terjaga. Orang pun bakal dua

kali untuk berbuat jahat,” ujar Nandi belum lama ini. Nandi pun mengapresasi warganya yang selama ini tetap melakukan Siskamling, terlebih lagi saat ini sedang menghadapi pelaksanaan Pilkada. (rus)

Dua Tahun Pakai Jembatan Bambu Warga Meminta Dibangun Jembatan Gantung

HAMPIR dua tahun lamanya warga di dua kampung memanfaatkan jembatan bambu untuk melintas, kendati dihantui perasaan waswas karena takut terpeleset dan jatuh. Saat ini mereka berharap, agar dibangun jembatan gantung di lokasi yang sama.

W

arga Kampung Gelar Anyar RT 4 RW 3, Desa Sukakarya, Kecamatan Sukanagara. Meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, supaya segera membangun jembatan gantung di wilayahnya karena keberadaannya sangat diperlukan sekali sebagai sarana transportasi warga dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. "Kami meminta, agar Pemkab secepatnya membangun jembatan gantung sebagai penghubung dua kampung di sini. Sebab bagi warga Kampung Lewibolang dan Kampung Gelar Anyar hampir setiap hari melintasi lokasi tersebut," pinta Kepala Dusun (Kadus) 2 Sukamahi, Rudi Apandi kepada "BC" Jumat (11/9). Rudi menerangkan, meski dihantui rasa takut terjatuh akibat terpeleset. Warga dari dua kampung, saat ini terpaksa masih harus memanfaatkan jembatan yang ada dan terbuat dari bambu untuk perlintasan menuju ke perkebunaan. "Sambil menunggu ada­ nya bantuan dari pemerin-

tah, terpaksa warga di sini memanfaatkan jembatan bambu hasil swadaya. Kendati kondisinya rawan untuk dilewati," terangnya. Sementara itu Ketua RT 3, Lili mengungkapkan, sudah hampir dua tahun lamanya warga berharap dibangun jembatan gantung di wilayahnya. Namun, sampai saat ini penantiannya tersebut tak kunjung ­terealisasi. "Selama ini kita berharap, supaya dibangun jembatan gantung sebagai sarana transportasi. Tetapi hingga sekarang masih belum juga terwujud," ungkap Lili kepada "BC" dalam ke­ sempatan terpisah. Sedangkan Ketua LPM Desa Sukakarya, Komarudin mengaku, tidak tahu secara pasti kaitannya dengan keinginan warga tersebut mengenai pembangunan jembatan gantung ter­ sebut yang hingga kini belum ­terealisasi. "Yang jelas mengenai keinginan warga, soal perbaikan jembatan tersebut. Sempat kami ajukan ke Pemkab," terangnya ketika dikonfirmasi dalam kesempatan berbeda. (zen)

Pasca Dimekarkan Desa Sindangsari Berkembang Pesat

Jalin Silaturahmi dengan Ngubek Ikan

ILUSTRASI/NET

CAMPAKA-Ratusan warga Desa Campaka, Kecamatan Campaka, beramai-ramai ngubek (menangkap ikan, red) di muara. Acara tersebut sengaja diadakan Karang Taruna Desa Campaka, salah satunya bertujuan untuk menjalin silaturahmi diantara sesama warga. Kindar (27), warga setempat menuturkan, menangkap ikan yang diadakan di Kampung Muara RT 5 RW 3, Desa Campaka tersebut hanya diper­ untukan bagi kaum ibuibu saja. “Sengaja kita adakan acara nangkap ikan dengan jenis mas ini khusus untuk ibu-ibu saja, supaya berjalan santai maka pelaksa­ naannyapun sengaja dimulai sejak pukul 14.00 WIB,” tuturnya Jumat (11/9). Berdasarkan pantauan di lokasi, tampak antusias ibu-ibu untuk mengikuti kegiatanpun cukup meriah. Kendati acaranya

BERITACIANJUR/ZENAL MUSTARI

RAWAN - Jembatan bambu hasil swadaya yang biasa dilewati warga di kedua kampung (Kampung Lewibolang dan Kampung Gelar Anyar), Desa Sukakarya, Kecamatan Sukanagara.

sendiri baru akan dimulai pada siang hari, namun dua jam sebelum dimulai ibu-ibu tampak sudah mulai berkumpul di lokasi. “Biar mudah untuk mendapatkannya, maka kita tanami ikan sebanyak 50 kilogram. Meskipun acara ini sengaja diperuntukan hanya bagi ibu-ibu saja tapi mudah-mudahan silaturahmi diantara warga akan semakin terjalin,” tutur Kindar yang juga merupakan ketua pemuda Desa Campaka. Sementara Irma Nuraeni (45), salah seorang warga yang turut menangkap ikan mengatakan, meski harus berbasahbasahan dan hanya mendapatkan beberapa ekor ikan saja. Namun, dirinya mengaku cukup senang dengan acara menangkap ikan tersebut. “Akan lebih senang lagi, apabila hasil tangkapan ikannya lebih banyak,” singkatnya. (zen)

KADUPANDAK-Desa Sindangsari, Kecamatan Kadupandak. Setelah dimekarkan dari Desa Bojongkasih pada beberapa tahun yang lalu, perkembangannya saat ini lumayan pesat. Kendati masih terdapat kekura­ngan di sana sini diantaranya seperti pembangunan infrastruktur yang masih belum maksimal. Mulyadi (60), warga Kampung Ganaria RT 3 RW 7 menuturkan, sudah empat tahun lamanya hingga saat ini desanya dimekarkan. Meski terbilang baru seumur jagung, namun perkembangannya tak kalah maju dari desa-desa lainnya yang ada di Kecamatan Kadupandak. "Sejak Desa Sindangsari dimekarkan pada tahun 2010 lalu, antusias warga untuk terus membangun guna memajukan desa cukup tinggi. Contohnya seperti satu tahun setelah dimekarkan warga sudah mampu membangun kantor desa," tutur Mulyadi kepada "BC" saat ditemui belum lama ini. Mulyadi menerangkan, kantor Desa Sindangsari sendiri dibangun di atas lahan seluas kurang lebih 800 meter persegi dengan bangunan kantor berukuran 10X17 meter dan hingga kini desanya tersebut terus mengalami perkembangan cukup pesat. "Meski sampai sekarang belum berkembang secara

ILUSTRASI/NET

Sejak Desa Sindangsari dimekarkan pada tahun 2010 lalu, antusias warga untuk terus membangun guna memajukan desa cukup tinggi. Contohnya seperti satu tahun setelah dimekarkan warga sudah mampu membangun kantor desa.”

maksimal. Namun, kami merasa bangga atas adanya upaya warga dan pemerintah desa selama ini," imbuhnya. Sementara itu Kepala Dusun (Kadus) Sukatani, Sobirin mengatakan, sejak dibangunnya kantor desa pelayanan kepada warga­

nyapun semakin lancar. "Ada sekitar empat ribu Kepala Keluarga (KK) di Desa Sindangsari yang tersebar di tiga kadusunan dan terdapat dua puluh satu ke-RT an, ma­ yoritas warga di sini rata-rata bertani," singkatnya dalam kesempatan yang sama. (zen)


HALAMAN

14

TNI & POLRI

Tempat saya yang terbaik adalah di tengah-tengah anak buah, Saya akan meneruskan perjuangan.” Jenderal Soedirman

Pahlawan Nasional Indonesia

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

Polisi Ingatkan Warga untuk Waspada

Maraknya Penipuan Online Akibat Perilaku Konsumtif POLISI Sektor (Polsek) Metro Gambir Jakarta Pusat telah mengungkap kasus penipuan dengan modus melalui iklan online di situs internet Kaskus.com. Tersangka D memanfaatkan situs online dengan berpura-pura menjual barang elektronik.

A

KBP Susatyo Purnomo Condro menjelaskan bahwa tiga dari tujuh pelaku masih dalam pencarian polisi. “Sampai saat ini polisi masih melakukan pengembangan terhadap kasus ini,” ujarnya. Aksi penipuan tersebut terjadi di Pencenongan Juni lalu. Di mana modus dari pelaku ini adalah mencari data penjual yang ada di online lalu mengajak bertemu setelah itu bersama rekannya. Tersangka D berusaha meyakinkan di mana tempat pertemuan itu adalah tempat dari tersangka

D kemudian rekannya diperintahkan oleh tersangka ini untuk mentransfer uang dan barang yang akan diperjualbelikan tersebut untuk diperlihatkan seolah-olah akan ditunjukkan kepada pihak keluarganya. Pengungkapan ini bekerjasama dengan korban di mana korban juga melihat adanya kejanggalan dari transaksi yang berlangsung. Berdasarkan data yang telah dihimpun, kerugian yang dialami korban sejumlah 52 juta rupiah. Adapun korban lainnya yang

diketahui adalah Jenny Cortez, salah satu aktris tanah air yang tertipu atas gadget seharga 32 juta. Beberapa waktu lalu, Kepala Subdirektorat Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Hilarius Duha mengatakan, penipuan online dilakukan dengan melalui email (surat elektronik) atau pesan singkat (SMS). “Ini karena penggunaan elektronik tinggi dan masyarakat juga konsumtif,” katanya. M o d u s yang biasa digunakan untuk kasus penipuan o n line

yaitu dengan memberikan kepercayaan terlebih dahulu kepada calon pembeli. Kemudian, setelah pembeli percaya, pelaku baru melancarkan aksinya. Barang yang biasa menjadi sasaran penipuan adalah ponsel, barang elektronik lainnya, dan perhiasan. Masyarakat yang tergiur kemudian membeli barang-barang tersebut. “Untuk pembelian pertama dan kedua biasanya transaksinya sukses. Kemudian, pada pembelian selanjutnya, penipuan baru terjadi,” kata Hilarius. Ia mengatakan, pelaku penipuan online memiliki modal besar untuk melakukan modus kejahatannya. Karena itu, Hilarius mengimbau kepada masyarakat untuk tidak memercayai barang elektronik yang jual dengan harga murah. (net/ree)

Untuk pembelian pertama dan kedua biasanya transaksinya sukses. Kemudian, pada pembelian selanjutnya, penipuan baru terjadi.” Komisaris Besar Hilarius Duha Kepala Subdirektorat Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya ilustrasi

TNI Latihan Bersama Tentara Australia

DERAP TNI

Polantas Bagi Masker Kepada Pengendara

BANDUNG-Sembilan puluh personel prajurit Royal Australia Army (RAA) akan menggelar latihan bersama (Latma) dengan TNI AD dengan Wirra Jaya Ausindo TA 2015. Latihan bersama akan melibatkan 200 personel prajurit dari 5th Batallion RAR dan Yonif Mekanis 203/Arya Kamu­ ning, serta tim pendukung dari Pendam Jaya, Kesdam Jaya, Paldam Jaya serta beberapa personel pendukung dari Jajaran Kodam Jaya/Jayakarta. “Latma Wirra Jaya Ausindo TA 2015, direncanakan akan dibuka pagi ini hari Kamis 10 September 2015 di Lapangan Pusdikif CipatatBandung,” ujar Kasi 1/Intel Mayor Inf. Budi Setiadi yang menerima rombongan RAA tersebut di Bandung, Kamis (10/10). Pantauan, suasana hangat dan penuh kekeluargaan terlihat saat para Prajurit Royal Australia Army turun dari badan pesawat Hercules C-17 yang membawa rombongan besar Royal Australia Army (RAA) dari Bandara Darwin Australia menuju Lanud Husein Sastra-

ilustrasi

negara ­Bandung-Jawa Barat. Kepada Mayor Budi dan rombongan penerima, Kepala Rombongan selaku Komandan Kompi D 5th Batallion RAA Mayor Joel Water House mengatakan bahwa dirinya beserta anggota-anggotanya dari 5th Batallion Royal Australia Regiment (RAA) sangat senang dan memberi-

kan apresiasi yang tinggi kepada Brigif 1 PIK/JS di Lanud Husein Sastranegara Bandung. “Hal ini memang terlihat dari penyambutan hingga pengurusan administrasi baik administrasi personel maupun administrasi barang-barang perlengkapan latihan, yang tidak menemukan serta menghadapi kendala

yang cukup berarti,” kata Budi. Setelah pengurusan semua administrasi di bandara selesai, selanjutnya rombongan dibawa ke tempat pelaksanaan latihan bersama di Pusdikif Cipatat. Tepat pukul 21.30 WIB rombongan RAA tiba di Pusdikif Cipatat dan disambut Wadanlat Latma Wirra Jaya yang juga menjabat Danyonif Mekanis 203/AK Mayor Inf. Agus Harimurti Yudhoyono. Setelahnya, seluruh personel prajurit RAA dibawa ke Barak Lawu tempat peristirahatan yang sudah di siapkan oleh penyelenggara Latma Wirra Jaya Ausindo Brigif 1 PIK/JS dan Yonif Mekanis 203/AK. Sementara itu, Danton Kompi D 5th Batallion RAR First Lieutenant Healy saat di temui Pendam Jaya terlihat sangat antusias datang ke Bandung untuk Latihan bersama dengan prajurit Brigif 1 PIK/JS TNI AD. “Saya pernah datang ke Surabaya sebelumnya untuk belajar bahasa Indonesia di Universitas Airlangga” tutur First Lieutenan Healy. (net/ree)

Pekerjaan Rumah untuk Kapolda yang Baru NET

PADANGSIDEMPUAN-Kabut asap kiriman kebakaran hutan dari Provinsi Riau sangat mengganggu aktivitas masyarakat Padang Sidempuan khususnya bagi pengguna jalan raya. Kondisi tersebut membuat Satlantas Polresta Padang Sidempuan dan sekaligus dalam rangka pekan bakti lalu lintas membagikan 5.000 masker pada pengguna jalan, beberapa waktu lalu. Kapolres Padang Sidempuan, AKBP M Helmi Lubis SIK melalui AKP Hasan mengatakan kegiatan ini di laksanakan dua hari berturut-turut. Tujuannya mengajak seluruh masyarakat PSP untuk menjaga kesehatan dengan menggunakan masker, karena udara saat ini sangat menggangu kesehatan apabila sedang malakukan aktivitas di luar rumah pungkasnya. “Pembagian masker dilakukan oleh personil Satlantas Padang Sidempuan dan pembagian masker ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan pekan bhakti lalu-lintas. Dalam memberikan pelayanan pada masyarakat,sebagai tugas rutin personel satlantas,” ujar Hasan. AKP Hasan juga mengatakan polisi selain melindungi masyarakat juga peduli pada kesehatan dan juga menghimbau agar menyalakan lampu di siang hari (Light on). (net/ree)

MEDAN-Irjen Pol. Eko Hadi Sutedjo meninggalkan sejumlah pekerjaan rumah (PR) yang belum mampu diselesaikan selama menjabat sebagai Kapolda Sumut, kepada penggantinya, Irjen Pol Ngadino. Kini ditangan pejabat baru tersebut diharapkan sejumlah perkara yang tertunggak bisa diselesaikan. Sejumlah kasus yang belum berhasil diselesaikan itu umum­ nya ditangani Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) seperti penggerebekan Home Industri yang memproduksi sekaligus distributor kosmetik tanpa mengantongi izin. Sejak penggerebekan hingga saat ini kasus tersebut tanpa tersangka. Kemudian, penggebekan gudang dan pengemasan (Packing) Sparepart sepeda motor palsu buatan Tiongkok, di Dusun VII, BTN Sukamaju Indah Sunggal, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang. Kasus ini pun hingga saat ini belum ada tersangkanya. Sedangkan kasus lainnya

yani, penggerebekan pabrik pembuat saos merk Dena, Sunflower, Cabe Sauce, Surya dan James Ketjap Tomaat yang diproduksi PT Duta Ayumas Persada (DAP) karena menggunakan zat berbahaya tekstil. Tersangka dalam kasus ini sudah ditetapkan penyidik. Namun, belum diserahkan ke Jaksa. Selanjutnya, penggerebekan Pabrik (Home Industri) pembuat mie kuning yang terindikasi menggunakan zat formalin di Pematang Siantar serta penemuan 61 ton pupuk palsu dari salah satu gudang penimbunan di Tebingtinggi termasuk penggerebekan sejumlah lokasi penggemukan sapi di beberapa daerah yang hingga kini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Edisaputra Hasibuan mengatakan, yang terpenting dari sejumlah kasus itu adalah kasus korupsi yang makin makin marak di semua daerah di Sumut tetapi tidak ada yang terungkap

Irjen Pol Ngadino

utamanya dalam pembangunan struktur yang sangat amburadul di semua daerah. “Yang paling mengena di masyarakat saat ini soal korupsi. Sebab, sampai sekarang, pembangunan infrastruktur di semua daerah Sumut terkesan asal jadi sehingga hasilnya berantakan. Selama ini kasus itu tidak pernah disentuh penyidik Polda Sumut di semua jajaran,” katanya. Selain itu, sambung dia, kasus lainnya yakni soal per-

judian dan peredaran narkoba yang makin marak di Sumut. “Ini terjadi di Tapanuli Selatan (Tapsel), utamanya Medan. Apalagi saat ini di Medan banyak kasus pencurian dan perampokan, ini semua tanggung jawab Kapolda yang baru,” ujarnya. Menurutnya, selain harus menyelesaikan sejumlah kasus yang ditinggalkan Kapolda lama, Kapolda baru juga diminta untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat.

“Untuk ke depan, harapan saya pak Kapolda kita ini lebih mendekatkan dirilah kepada masyarakat, bila perlu membaur seperti yang dilakukan Presiden kita,” bebernya. Sebelumnya, anggota Komisi III, DPR RI Junimart Girsang mengaku, saat melakukan kunjungan kerja ke Polda Sumut beberapa waktu lalu sudah mempertanyakan sejumlah kasus-kasus yang ditangani di Polda Sumut. “Ada memang yang kami tanyakan kepada pak Kapolda, sejumlah kasus yang mengendap itu. Tetapi beliau (Kapolda) bilang tidak ada masalah,” katanya. Meski begitu, sambung dia, pihaknya akan segera menyurati Kapolda Sumut termasuk Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut (Kajatisu). “Kami akan menyurati Kapolda, bila perlu mempertanyakan itu pada Kajatisu mengapa ada kasus yang sampai empat kali P-19. Itu patut dipertanyakan, karena selama ini kami tidak mengetahui hal itu,” terangnya. (net/ree)


HALAMAN

15

EKBIS

LAPORAN PERKEMBANGAN KEBUTUHAN POKOK DAN BARANG PENTING LAINNYA DI PASAR CIPANAS BULAN : SEPTEMBER 2015 NO

JENIS BARANG

1

BERAS

SATUAN

TANGGAL 9 SEP 2015

TANGGAL 10 SEP 2015

Segon

Kg

9.000

9.000

Cianjur Sliyp

Kg

9.500

9.500

Cianjur Kep

Kg

9.800

9.800

IR

Kg

8.800

8.800

Ketan Putih

Kg

13.000

13.000

Ketam Hitam

Kg

14.000

14.000

2

LAUK PAUK

Daging Sapi

Kg

100.000

100.000

Daging Kambing

Kg

75.000

75.000

Ayam Ras

Kg

28.000

28.000

Ayam Buras

Ekor

50.000

50.000

3

IKAN TAWAR

Ikan Mas

Kg

25.000

25.000

Mujaer

Kg

22.000

22.000

Gurame

Kg

50.000

50.000

Kg

25.000

25.000

Kg

22.000

22.000

Lele Jumbo

Nila 4

IKAN ASIN

Jambal

Kg 85.000 85.000

Gabus No.1

Kg

80.000

Sepat

Kg

50.000

50.000

Kg

66.000

66.000

Cucut

Kg

40.000

40.000

Cumi

Kg

60.000

60.000

Teri

Kg

50.000

50.000

Teri Medan

Kg

80.000

80.000

21.000

21.000

Pari No.1

80.000

5 TELOR

Ayam Ras

Kg

Ayam Buras

Butir

1.500

1.500

Bebek

Butir

2.500

2.500

Telor asin

Butir

3.000

3.000

Telor Puyuh

Kg

30.000

30.000

6 MINYAK

Gas

3 Kg

20.000

20.000

Minyak Tanah

Liter

14.000

14.000

Keletik

Btl

10.000

10.000

1 Liter

14.000

14.000

Mentega

Kg

14.000

14.000

Sania

1 Liter

13.500

13.500

Tropikal

1 Liter

13.500

13.500

Kg

10.500

10.500

Bimoli

Curah 7

SAYUR MAYUR

Kol

Kg

Kacang Panjang

Kg

13.000

13.000

Kg

10.000

10.000

Wortel

6.000 6.000

Tomat

Kg

4.000

Cabe Merah

Kg

30.000

30.000

4.000

Cabe Hijau

Kg

24.000

24.000

Cabe Rawit Merah

Kg

65.000

65.000

Cabe Kriting

Kg

35.000

35.000

Bawang putih

Kg

20.000

20.000

Bawang Merah

Kg

15.000

15.000

Bawang putih

Kg

20.000

20.000

Bawang Daun

Kg

7.000

7.000

Seledri

Kg

10.000

10.000

Buncis

Kg

14.000

14.000

Kentang

Kg

10.000

10.000

Brokoli

Kg

15.000

15.000

Caysin

Kg

7.000

7.000

Kg

Sawi Putih

Selada

Kg

5.000

10.000 7.000

Jagung

Kg

7.000

Kg

5.000

Pok Choy

5.000

10.000

5.000

Mentimun

Kg

10.000

10.000

Jengkol

Kg

35.000

35.000

Oncom

Kerat

Bks

Tahu

250 4.000 10.000

250 4.000

Tempe

Btng

Lobak

Kg

4.000

10.000

Pasir

Kg

12.000

12.000

Merah

Kg

13.000

13.000

4.000

8 GULA

9 GARAM

Garam Batuan

Pak

6.000

6.000

Garam Halus

Bks

6.000

6.000

10 KACANG-KACANGAN

Kacang Kedelai

Kg

10.000

10.000

Kacang Tanah

Kg

26.000

26.000

Kacang hijau

Kg

24.000

24.000

Kacang Merah

Kg

17.000

17.000

14.000

14.000

11 REMPAH-REMPAH

Kopi Bubuk

Kg

Kopi Bijian

Kg

80.000

80.000

Cengkeh

Kg

200.000

200.000

Merica

Kg

220.000

220.000

Ketumbar

Kg

30.000

30.000

Kemiri

Kg

28.000

28.000

Jeruk

Kg

25.000

25.000

Apel

Kg

50.000

50.000

Pisang

Kg

5.000

5.000

Mangga

Kg

30.000

30.000

Semangka

Kg

8.000

8.000

Melon

Kg

15.000

15.000

Anggur

Kg

100.000

100.000

Pepaya

Kg

8.000

8.000

12 BUAH-BUAHAN

13 EMAS

Emas 40 %

Gr

200.000

200.000

EMAS 70 %

GR

350.000

350.000

Perak

Gr

30.000

30.000

14 PUPUK

Urea Pil

Kg

1.800

1.800

Sp 36

Kg

2.000

2.000

Z A

Kg

1.500

1.500

K C L

Kg

2.000

2.000

*)Sumber : PASAR CIPANAS

Terbentur Persoalan Modal, Nelayan Sulit Maju JAKARTA-Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) menilai nelayan daerah masih kesulitan mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR). KNTI pun meminta pemerintah mendatangi langsung para nelayan untuk memberikan kur. Ketua Umum KNTI Riza Damanik mengatakan, para nelayan sering dibohongi pihak swasta yang memanfaatkan dengan

memberikan pinjaman modal dengan modal yang besar. "Hambatan masyarakat nelayan itu modal usahanya. Hanya saja tantangannya, bagaimana nelayan mendapatkan KUR itu. Jika aksesnya saja sulit. Malahan, nelayan didomplengi oleh siluman yang menyebabkan KUR tadi itu justru diakumulasikan di kelompok yang tidak baik," kata dia , Jumat (11/9). (net/nuk)

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

Harga Komoditas Daging di Pasar Cipanas Turun MEMASUKI minggu ke dua bulan September 2015, harga pada beberapa komoditas daging di Pasar Cipanas, Kabupaten Cianjur yang awalnya mengalami kenaikan saat ini mulai berangsur turun.

U

ntuk komoditas daging ayam misalnya, semula harganya mencapai Rp 30.000 per kilogramnya saat ini turun kisaran Rp 2.000 menjadi Rp 28.000 per kilogramnya. Begitupun untuk daging sapi, dari semula Rp 105.000 per kilogramnya turun sebesar Rp 5000 menjadi R p100.000 per kilogramnya. Petugas Pasar Cipanas, Ade Sudrajat (35) mengatakan, untuk harga beberapa kebutuahan sembako dari awal bulan September sampai dengan Kamis (10/9) mayoritas memang mengalami penurunan. Menurutnya, ini terjadi karena stok barang tengah banyak sedangkan jumlah pembeli berkurang. “Stok barangnya sih banyak, tapi pembelinya sepi, sehingga harganya turun. Kalau pembelinya sedikit harganya tetap naik siapa yang akan membeli nantinya “ Kata Ade kepada BC, kemarin.

Adapun untuk komoditas sayuran, lanjut Ade, harganya sampai dengan saat ini cenderung masih relatif mahal. Misalnya untuk harga sayuran jenis kol saat ini masih Rp 7.000 perkilogram, harga cabai hijau dari Rp 25.000 menjadi Rp 24.000 per kilogramnya, bawang merah dari harga 16.000 mejadi 15.000. “Lain halnya dengan cabai kriting, saat ini mengalami penurunan dari semula harga Rp 4 0.000 menjadi Rp 35.000 per kilogramnya,”

Stok barangnya sih banyak, tapi pembelinya sepi, sehingga harganya turun. Kalau pembelinya sedikit harganya tetep naik siapa yang akan membeli nantinya.” imbuhnya. Disinggung soal ­komodits beras, dikatakan Ade, saat ini harga beras memang cendrung mulai merangkak naik, mulai dari kisaran Rp 200 sampai Rp 300 .Misalnya untuk beras Cianjur kepala semula dari harga Rp 9.500 saat ini menjadi Rp 9.800 perkilogram, begitupun dengan be-

ras Cianjur slip semula Rp 9.200 menjadi Rp 9.500 per kilogramnya. “Untuk beras memang ada kenaikan meskipun tidak terlalu tinggi. Kalau untuk bahan-bahan lainnya cendrung masih stabil di harga yang semula”, paparnya. Ade memperkirakan, harga sembako di Pa-

BERITACIANJUR/NET

sar Cipanas akan kembali mengalami kenaikan dua hari menjelang perayaan hari raya Idul Adha, karena baisanya di waktu itu konsumen cendrung meningkat, dan akan kembali stabil dua hari setelah Idul Adha. “Kalau mengaca pada pengalaman tahun lalu, biasanya harga sembako kembali naik itu saat mendekati Idul Adha. Tapi akan kembali turun setelah dua hari perayaan. Kita harap sih kenaikannya tidak terlalu tinggi”, tandasnya. (asr)

PLN Siap Evaluasi Program Listrik Prabayar JAKARTA-PT PLN (Persero)­ siap melakukan evaluasi terhadap sistem listrik prabayar yang akhir-akhir ini sempat menjadi polemik masyarakat. PLN mengaku, bakal transparan dan terbuka terhadap kritikan-kritikan masyarakat terkait program listrik ­prabayar. Menurut Sekertaris PLN Adi Supriono, selama ini yang menjadi sumber kegaduhan adalah adanya kesalahpahaman soal potongan dari biaya-biaya administrasi dan pajak yang dikenakan ke pelanggan saat mengisi ulang listriknya. "Pasti (siap lakukan evaluasi). Nanti kita lihat hasilnya apa. Yang jadi keluhan memang biaya administrasi. Cuma perbankan kan hidupnya dari biaya transaksi," ujarnya, Jumat (11/9) Salah satunya adalah dengan adanya potongan Pajak Penerangan Jalan (PPJ), dia

punya PLN," kata dia. Lebih lanjut Adi mengatakan, selain itu ada juga

potongan dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan materai yang juga dikenakan kepada pelanggan, kedua hal tersebut bukan masuk ke kantong PLN, melainkan masuk ke penerimaan negara. Sedangkan biaya yang masuk ke kantong PLN hanya tarif daya listrik yang dibeli pelanggan. "Ada lagi PPN dan materai. Ada ketentuan transaksi di atas Rp 250 ribu harus pakai materai. Kalau PPN, itu listrik yang di atas 6.600 VA kena PPN, yang sudah golongan R3," jelasnya. Adi mengungkapkan, PLN tidak memiliki wewenang untuk menghapuskan komponen-komponen pajak ini. Pasalnya hal tersebut telah diatur dan PLN hanya menjalankan aturan tersebut. "Kami tidak ada kewenangan untuk hapus itu," tandasnya. (net/nuk)

­ ambang di Kantor Pusat B Pertamina, Jakarta, Jumat (11/9). Bambang menceritakan, dari hasil kajian yang sudah ada, pilihan antara pihak laki-laki dan perempuan juga berbeda. Oleh karena itu, kata Bambang, pihak Pertamina tengah memfinalisasikan sebelum meluncurkan gas elpiji yang akan diluncurkan. "Tapi yang lucu, pilihan male sama female beda. Tapi karena elpiji yang sasarannya ke ibu-ibu ya pilihnya warna-warna itu," ­tandasnya. Mengenai harganya, Bambang memperkirakan

sekira Rp 80.000 per tabung. Pertamina sendiri masih memfinalisasi kajian detail sebelum meluncurkan gas elpiji baru tersebut. "Kok bisa nebak (Rp 80.000)? Tapi kalo bisa di bawahnya. Makin rendah, makin bagus," ujarnya. Menurut Bambang, fokus Pertamina meluncurkan gas elpiji ukuran baru agar masyarakat yang selama ini menggunakan ukuran 3 kg namun masuk dalam kelas menengah pindah ke ukuran gas baru ini. "Sasarannya kan menengah. Sekarang yang pakai 3 kg menengah kan banyak," tambahnya. (net/nuk)

BERITACIANJUR/NET

mengatakan bahwa PPJ tersebut bukan masuk ke kantong PLN, melainkan ma-

suk ke pemerintah daerah (Pemda). "Seperti PPJ, itu bukan

Pertamina Siapkan Elpiji 5,5 Kg JAKARTA-PT Pertamina (Persero) tegah ­menyiapkan Elpiji dengan ukuran 5,5 kg. Saat ini, Pertamina baru memberikan fasilitas gas elpiji dengan ukuran 3 ­kilogram (kg) dan ukuran 12 kg. Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengatakan, Pertamina sudah menyiapkan ukuran baru gas elpiji. Diperkirakan, ukuran tersebut s­ ebesar 5,5 kg. Namun, Bambang menegaskan, hal tersebut masih dalam kajian detail sebelum uji pasar. "Sabar dulu lah, tunggu bulan depan. Saya lagi survey logo, orang seneng logo apa? Terus warna, ada

BERITACIANJUR/NET

tiga pilihan warna, fuchia (pink), orange atau purple. Itu m ­ asih survei, terus ben-

tuk tabungnya, mau sedikit ramping atau gemuk. Ya kita kan tanya kustomer," kata


RS Dr. Hafiz (RSDH) Cianjur

HALAMAN

16

SABTU, 12 SEPTEMBER 2015

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR / ANGGA PURWANDA

Rumah Sakit Dr Hafiz (RSDH) Cianjur

Hadirkan Layanan Kesehatan Terbaik RUMAH Sakit Dr Hafiz (RSDH) Cianjur merupakan rumah sakit swasta pertama di Cianjur yang didukung oleh tenaga profesional yang ahli di bidangnya.

D

engan motto "We 24 jam, Intensive Care Unit Serve For a Better (ICU), Neonatal, Intensive Care Health-Kami Me- Unit (NICU), Medical Chek-up layani Untuk Kese- (MCU), Instalasi rawat jalan hatan yang meliputi, PoYang Lebih Baik", likelinik Umum, RSDH Cianjur Gigi, Anak, Keberupaya untuk bidanan, Penyakit Selain itu, RSDH Dalam, Bedah, memberikan pelayanan yang baik Syaraf, dan Mata. Cianjur juga dan maksimal. Selain fasilitas memiliki tujuan Selain itu, tersebut, RSDH RSDH Cianjur untuk menjadikan Cianjur juga juga memiliki Kabupaten Cianjur dilengkapi penuntujuan untuk jang medis, seperti sebagai "Health menjadikan KaLaboratorium (24 bupaten Cianjur jam), Radiologi Tourism City" sebagai "Health (Rontgen, USG), Tourism City" sekaligus berperan Instalasi Gizi, Resekaligus berpe- dalam Public Health habilitas Medik ran dalam Public (Fisioterapi), dan di suatu rumah sakit Instalasi Farmasi. Health di suatu swasta." rumah sakit Untuk Instalasi swasta. Rawat Inap, RSDH Beralamat di Jalan Pramuka Cianjur mempu-nyai fasilitas No 15 Karangtengah, RSDH VVIP, VIP, Kelas I, Kelas II, KeCianjur memberikan layanan las III, Perinatologi, Ruang Nidan fasilitas, diantaranya In- fas, dan Ruang Isolasi. (Angga stalasi Gawat Darurat (IGD) Purwanda/"BC")***

Ruangan VVIP Shappier RSDH Cianjur.

Ruangan VIP Emerald RSDH Cianjur.

Ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Tenaga medis dan kesehatan IGD RSDH Cianjur.

Fasiltas parkir yang luas dan aman bagi pengunjung.

Fasilitas mobil ambulan bagi pasien gratis.

Lift untuk mempermudah akses pasien dan keluarga pasien.

Kasir memberikan layanan ramah.

Alat-alat kesehatan di IGD RSDH Cianjur.

Pelayanan perawat yang lebih mengutamakan keramahan.

Lobby lantai dasar RSDH Cianjur.

Fasilitas toilet di setiap ruangan perawatan yang bersih dan nyaman.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.