Berita Cianjur - Siapa yang Menang?

Page 1

EDISI 70 THN II

RABU, 13 JANUARI 2016

Memberi Nilai Lebih HARIAN UMUM

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

TERBAIK

Suranto

“Apa yang telah menjadi laporan gugatan kita ke MK, nyatanya tidak dibantah oleh pihak KPU maupun pihak nomor 2. Makanya kami optimis MK akan mengabul­ kan gugatan. Pada tanggal 15 Januari nanti akan menjadi keme­ nangan SUARA,”

SPORT

MOTOGP INDONESIA DIKAJI LAGI PRESIDEN Joko Widodo meminta penyelenggaraan MotoGP Indone­ sia 2017 dikaji kembali. Arahan itu disampaikan pria yang akrab disa­ pa Jokowi itu dalam rapat kabinet terbatas, Senin (11/1). Menteri Koordinator Pemba­ ngunan Manusia dan Kebudayaan Puan ?Maharani mengatakan se­ benarnya pemerintah berkeinginan dan siap melaksanakan MotoGP pada tahun 2017 nanti.

Langganan Rp. 65.000,- / bulan

JAKET denim pria sangat populer di indonesia, hampir tiap pria dewasa memilikinya di lemari baju mereka. Bukan hanya sebagai pelindung badan, jaket jeans juga sudah lama digunakan sebagai penunjang gaya fashion pria yang sangat digemari.

BACA HALAMAN 9

Calon Bupati Nomor Urut 3

Harga Eceran Rp. 2.500,-

DENIM MASIH FAVORIT

PENYERANG Barcelona, Lionel Messi, berhasil memenangi trofi Ballon d’Or untuk kelima kalinya. Catatan statistik sepanjang musim lalu memang membuktikan dia sebagai yang terbaik dari dua finals Ballon d’Or lainnya, Cristiano Ronaldo dan juga Neymar.

KOMENTAR HARI INI

twitter @berita_cianjur

BACA HALAMAN 11

SIAPA YANG MENANG?

SUARA: Kami Yakin Menang, Yusril Ihza Mahendra: BERIMAN Akan Dilantik SIDANG Perselisihan Hasil Pemilihan Kepala Daerah (PHPKada) tahap kedua di Mahkamah Konstitusi (MK) usai digelar, Selasa (12/1). Meski masih ada tahapan selanjutnya, namun semua kubu merasa sudah memenangkan persidangan.

D

i kubu pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Cianjur nomor urut 2, Irvan Rivano Muchtar-Her­ man Suherman (BERIMAN), kuasa hukumnya, Yusril Ihza Mahendra menilai, gugatan yang dilayangkan paslon nomor urut 3, Suranto-Ald­ win Rahardian (SUARA) sebagai pemohon, cacat hukum. KE HALAMAN 6

Kita sudah menang kok, lagian suaranya juga sudah beda 3,2 persen. Itu berarti tandanya kita menang dalam urusan ini. Untuk gugatan ini saya kira hal wajar, tiap pemilihan pun selau begitu, dan yang menang tetap menang,” Yusril Ihza Mahendra | Kuasa Hukum BERIMAN

BACA HAL10

Potensi Konflik Besar, Sejumlah Calon Kades Mulai Kampanye Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Rabu, 13 Januari 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:23

12:02 15:27 18:16 19:32

Kang BeCe

CIANJUR - BADAN Pember­ dayaan Masyarakat dan Peme­ rintahan Desa (BPMPD) Ka­ bupaten Cianjur tengah fokus mempersiapkan gelaran Pemi­ lihan Kepala Desa (Pilkades), yang akan digelar pada 5 Juni 2016 mendatang. Kepala BPMPD Cianjur, Bu­ dhi Rahayu Thoyib me­ ngaku, saat ini pihaknya tengah mem­ persiapkan teknis dan tata

cara pemilihan sesuai dengan aturan Menteri Desa, Pemba­ ngunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. “Pilkades tahun ini akan digelar di 80 desa di Cianjur. Meski digelar Juni mendatang, namun sejumlah calon sudah mulai berkampanye,“ ujarnya kepada “BC” Selasa (12/1). KE HALAMAN 6 ILUSTRASI/NET

Melihat Nasib 3.500 Honorer K2 yang Menyedihkan

Jadi CPNS Hanya Mimpi, Ribuan Honorer Merasa Di-PHP-in KETIKA 1.126 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Cianjur tengah berbahagia karena 100 persen sudah resmi menyandang PNS, berbeda nasibnya dengan 3.500 honorer kategori dua (K2) yang hingga saat ini belum juga diangkat menjadi CPNS. Nasib baik memang belum berpihak kepada ribuan hono­ rer K2. Tanpa payung hukum dan anggaran pengangkatan, status CPNS hanya akan jadi mimpi. Bahkan mereka mera­ sa di PHP (pemberi harapan palsu, red) oleh Menteri Pen­ dayagunaan Aparatur Ne­

ILUSTRASI/DOK BERITACIANJUR

gara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Yuddy Chris­ nandi. Sekretaris PGRI Kecamatan Cibeber, Rahmat Edya Mul­ yadi mengatakan, tahun lalu Menpan pernah menyatakan bahwa honorer K2 atau yang sudah mengabdi sejak tahun 2005, akan diangkat CPNS mu­ lai 2016 hingga 2019, sehingga tak ada lagi K2 yang berstatus honor. Namun hingga saat ini belum juga terea­lisasi. “Gimana mau diangkat, pa­ yung hukum dan anggaran un­ tuk pengangkatan saja belum ada. Padahal ribuan guru yang masuk K2 sudah banyak ber­ harap karena sudah meme­

nuhi berkas-berkas yang di­ minta,“ ujarnya kepada “BC” Selasa (12/1). Meski demikian, Rahmat mengaku masih ­me­­­­­­­nyi­m­pan­ harapan. Pasalnya ia pernah mendapatkan kabar bahwa moratorium CPNS tidak diberlakukan pada tahun 2016. Artinya, sambung dia, tahun ini masih ada peluang penerimaan CPNS meski ha­ nya terbuka untuk K2 dan tidak untuk kategori umum. “Mudah mudahan saja ta­ hun 2016 ini tidak ada morato­ rium CPNS lagi seperti tahun sebelumnya. KE HALAMAN 6


HALAMAN

2

OPINI

Orang yang bisa menggunakan dan menyimpan uang adalah orang yang paling bahagia, karena ia memiliki kedua kesenangan." nSamuel Johnson Tokoh Dunia

RABU, 13 JANUARI 2016

BANYOL UNED

Mihape Kuda Kusir : “Jang, mihape kuda sakeudeung. Emang rek ka cai heula.” Budak : “Ah alim, sieun nyongot.” Kusir : “Moal, da ieu mah kudana oge bageur.” Budak : “Sieun nyepak atuh.” Kusir : “Tara deuih. Kuda bageur.” Budak : “Moal ah, sieun kabur.” Kusir : “Ih, Si Ujang mah. Moal kabur, moal. Ceuk Emang oge, kuda bageur.” Budak : “Ari kitu mah, naha atuh miwarang di tungguan ku abdi?”

Sudah Sampai Banyuwangi Seorang ibu menyuruh anaknya yang baru berusia 7 tahun, naik bis jurusan Surabaya-Denpasar. Ibu tersebut berpesan kepada pak supir bus. “Pak, titip anak saya ya? Nanti kalau sampai di Banyuwangi, tolong kasih tau anak saya.” kata sang ibu. Sepanjang perjalanan, si anak ini cerewet sekali. Sebentar-sebentar bertanya pada penumpang, “Sudah sampai Banyuwangi belum?” tanya si anak tersebut kepada para penumpang. Hari mulai malam dan anak itu masih terus bertanya-tanya dan salah satu penumpang menanggapi anak tersebut. “Belum, nanti kalau sudah sampai dibangunin deh! Tidur aja!” kata salah satu penumpang bus. Tapi si anak tidak mau diam, dia maju ke depan dan bertanya pada supir untuk kesekian kalinya. “Pak, sudah sampai Banyuwangi belum?” Pak Supir yang sudah lelah dengan pertanyaan itu menjawab,” Belum! Tidur aja deh! Nanti kalo sampai Banyuwangi pasti dibangunin!” Kali ini, si anak tidak bertanya lagi, ia tertidur pulas sekali. Karena suara si anak tidak terdengar lagi, semua orang di dalam bis lupa pada si anak, sehingga ketika melewati Banyuwangi, tidak ada yang membangunkannya. Bahkan sampai menyeberangi selat Bali dan sudah mendarat di Gilimanuk, Bali, si anak tertidur dan tidak bangun-bangun. Kemudian si supir baru sadar bahwa ia lupa membangunkan si anak. Lalu ia bertanya pada para penumpang, “Bapak-ibu, gimana nih, kita antar balik gak anak ini?” Para penumpang pun merasa bersalah karena ikut melupakan si anak dan setuju mengantar si anak kembali ke Banyuwangi. Maka kembalilah rombongan bis itu menyeberangi Selat Bali dan mengantar si anak ke Banyuwangi. Sesampai di Banyuwangi, si anak dibangunkan. “Nak! Sudah sampai Banyuwangi! Ayo bangun!” kata si supir. Si anak bangun dan berkata,” O.... sudah sampai yah !” Lalu membuka tasnya dan mengeluarkan kotak makanannya. Seluruh penumpang bingung. “Bukannya kamu mau turun di Banyuwangi?” tanya si supir kebingungan. “Nggak kok, saya ini mau ke Denpasar ngunjungin nenek. kata mama, kalau sudah sampai Banyuwangi, saya boleh makan nasi kotaknya!”

Politik dan Serigala BEBERAPA Pengamat memprediksi bahwa tahun 2016 ini akan menjadi tahun Drama Politik dengan beberapa skandal yang belum terselesaikan dan membawa ketegangan. (Jakartaglobe, 6/1/15)

Penumpang dan sopir : Arrrgggh.....(dengan muka cemberut sambil melirik anak itu)

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

B

eberapa kasus yang mengemuka, dan membuat heboh (istilah popnya, gaduh) masih segar dalam ingatan. Dua kubu dalam Golkar dan P3 adalah salah dua dari sekian drama politik yang menonjol. Sedangkan Pelindo II dan Freeport adalah salah dua dari beberapa, yang menurut saya, sejatinya adalah perkara (skandal) dalam urusan pembagian kue bisnis. Tetapi karena yang diindikasikan terlibat adalah para politikus dan pejabat publik maka lumrah jika dianggap sebagai drama politik. Sehingga sangat wajar jika para pelaku dan pemerhati serentak menyebutnya “kasus politis”. Kata politis ini sering dipakai sebagai tameng, atau “labelling” untuk menyebut perilaku para profesional apa pun. Pemberitaan tentang pejabat publik yang ketahuan selingkuh atau track record tidak bersih pun disebut berita yang dipolitisasi, alias dia dicederai kasus politis. Jangan-jangan kasus prostitusi online pun berpotensi disebut kasus politis? Untuk menjelaskan hal di atas, baiknya kita menelaah sedikit tentang Teori Perilaku Politik. Ada 3 sumber utama pengaruh yang

membentuk orientasi politik yang membuat efek jangka panjang. (Wikipedia, Theories of political behavior) Kesatu, pengaruh utama berasal dari rumah tangga. Anak-anak sering akan mengadopsi nilai ideologi orangtua mereka. “Buah akan jatuh di dekat pohonnya”. Kedua, guru dan figur otoritas pendidikan lainnya memiliki dampak yang signifikan terhadap orientasi politik. Disebutkan pula bahwa sejak usia 4 sampai 18 tahun, 25 % dari waktu mereka terlibat dalam proses pendidikan.“Gantungkan cita-citamu setinggi bintang di langit”. Pendidikan pasca sekolah menengah (perguruan Tinggi) secara signifikan meningkatkan dampak dari kesadaran politik dan orientasi. “Non scholae sed vitae discimus” (Kita belajar bukan untuk sekolah, tapi untuk hidup). Ketiga, teman sebaya juga mempengaruhi orientasi politik. Eric L. Dey berpendapat bahwa “sosialisasi adalah proses individu memperoleh pengetahuan, kebiasaan, dan orientasi nilai yang akan berguna di masa depan”. Kemampuan untuk berhubungan pada tingkat

umum ini adalah sarana untuk membentuk ideologi pertumbuhan. "Friends are the most important ingredient in this recipe of life." (Dior Yamasaki - Teman adalah bahan terpenting dalam resep kehidupan). Paparan di atas memberikan wawasan bahwa segala perilaku yang terwujud dari seseorang dapat dikatakan sebagai perilaku politik. Jadi, ketika berbicara tentang perilaku korupsi, manipulasi, makelar atau lainnya yang sejenis, bisa diartikan sebagai perilaku politik. Lha kok bisa? Lihat pada sumber pengaruh di atas. Anda pasti setuju jika sumber kedua adalah sumber yang positif. Artinya sistem pendidikan dan pembelajaran yang diselenggarakan pemerintah sudah on the track. Nah, sumber yang kesatu itu, lebih jelas lagi, adalah keteladanan. Orangtua yang selalu minta perlakuan khusus, meminta kemudahan dalam mendapatkan segala sesuatu demi keuntungan pribadi adalah contoh nyata bagi anak-anaknya bahwa melanggar norma dan etika demi mencapai pemenuhan kepentingan pribadi adalah wajar. Lantas, bagaimana yang ketiga? Simak contoh umum

ini. Bagaimana bisa seorang yang dikenal sebagai aktivis galak dan kritikus gahar akhirnya pun menjadi koruptor dan manipulator setelah mendapat jabatan. Juga ini, bagaimana bisa teman seperjuangan seideologi saling berebut kekuasaan dalam partainya sendiri? Yang terbaru, beberapa partai yang dulu menentang pemerintah, mendadak dangdut, eh, mendadak sontak, mulai mendekati pemerintah. Mungkin kita bisa mengerti jika menyimak kalimat Friedrich Nietzsche, “The man of knowledge must be able not only to love his enemies but also to hate his friends” (Orang berpengetahuan pastinya mampu tidak hanya untuk mencintai musuh-musuhnya, tetapi juga untuk membenci teman-temannya). Lebih jauh lagi kalimat Plautus, "Lupus est homo homini, non homo, quom qualis sit non novit" (Seorang manusia adalah srigala bagi manusia lainnya, ketika ia belum menemukan apa yang dia suka). Konon dalam politik tidak ada teman atau musuh sejati. (*) Rob Roy Blogger Dikuitp dari Blog Rob Roy

S A U R WA R G A Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Gia Gusniar l Redaktur Tamu: Fonda Lapod ,Raka Pramudya l Wakil Pemimpin Redaksi: Zulfah Robbania l Redaktur: Yadi Haryadi l Koordinator Liputan: Nuki Nugraha I Asisten Redaktur: Rikky Yusup, Angga Purwanda, Rudi Rusmana l Reporter: Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry F l Kontributor: Apip Samlawi, Zenal Mustari l Fotografer: Diran Agustian I Sekretaris Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudhistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asep Ruhenda, Dedi Sukmana, Herly Faisal, Emma, Pras l Keuangan: Mastuti (Manager) I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur.com l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

Jalan Bebas PKL, Pejalan Kaki Senang D I R E L O K A S I K A N N YA sejumlah pedagang yang berada di Pasar Induk Cianjur dan Bojongmeron beralih ke Pasar Induk Pasir Hayam, ternyata mengikutsertakan sejumlah pedagang kaki lima yang selama ini memadati trotoar sejumlah jalan

di Kab. Cianjur yang imut serta dipindahkan ke lokasi pasar baru. Dengan dipindahkannya pedagang kaki lima suasana jalan sudah mulai kondusif tidak ada lagi kemacetan di jalan dan gangguan bagi pengguna jalan kaki. Lebih

tertata dan dirasakan nyaman. Meskipun dari segi perubahan akan ada segi positif dan negatif. Tentunya hal tersebut akan dirasakan pada saat awalnya saja, ia berharap suasana ini akan berlangsung lama dan akan ada

Pemkeran Cisel untuk Pemerataan Pembangunan APABILA DOB ini benarbenar dilaksanakan, itu salah satu kemajuan besar bagi warga Cianjur selatan sendiri, karena seperti yang kita lihat langsung, ada perbedaan yang jauh antara Cianjur kota dengan daerah selatan, infrastruktur yang tidak memadai, serta pertumbuhan ekonomi yang kurang, jadikan daerah selatan menjadi bagian yang kurang diperhatikan. Bahkan, saya selaku war-

ga Cianjur selatan, menyambut baik adanya pemekaran, namun hal itu memang harus segera dilaksanakan, jangan hanya sebagai upaya cari muka atau hanya dijadikan kepentingan beberapa kelompok saja. De­ ngan diberlakukannya DOB, mudah-mudahan daerah selatan bisa berkembang pesat dengan bisa mengolah sumber daya nya sendiri. Sehingga untuk ke depannnya pemerintahan

Cianjur selatan bisa bersaing secara ekonomi dengan kabupaten induk. Saya mohon kepada Bupati terpilih, semoga nanti bisa menjalankan pemekaran tersebut karena kami selaku warga selatan sangat berharap sekali untuk kemajuan Cianjur di wilayah selatan ini. Terimakasih. Triana Lestari Warga Tanggeung

ketegasan yang dilakukan apabila ada yang melanggar. Jangan sampai ini hanya untuk sekarang saja tapi harus menjadi suasana jangka panjang. Meskipun sekarang pergi ke pasar dan mencari makanan jauh namun ini menyamankan dan

menjadi resiko yang harus diterima untuk Cianjur yang lebih baik lagi untuk masa yang akan datang. Nirwan Warga Nagrak, Kec.Cianjur

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 0857 9363 0647

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

3

+ CIANJUR

,

Sudah lima kali saya datang ke unit PDAM di Jalan Siliwangi, tapi mereka (petugas) menjawab tidak bisa melayani.” Indra Pelanggan Perumdam Tirta Mukti Cianjur

RABU, 13 JANUARI 2016 ILUSTRASI/NET

Dewan Bentuk Pansus Raperda Retribusi TKA CIANJUR-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cianjur terus membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang retribusi tenaga kerja asing (TKA). Selain untuk tertib administrasi tenaga kerja asing, juga sebagai salah ­ satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Raperda ini sangat perlu, karena jika kita belum punya akan terjadi potensi kehilangan PAD,” ujar Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Cianjur, Tika Latifah, kepada “BC”, kemarin (12/1). Menurutnya, kebe­ radaan raperda ini sangat penting untuk mengontrol keberadaan tenaga kerja asing sehingga bisa tercatat secara legal di pemerintah daerah. Tidak hanya itu saja, apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan akan lebih mudah dalam hal penanganannya. “Sudah dipansuskan tinggal perundang-undangannya dalam beberapa waktu kedepan,” katanya. Sebagai salah satu daerah sasaran industri di Jawa Barat, sambung Tika, Kabupaten Cianjur menjadi daya tarik bagi investor untuk menanamkan investasinya dengan membangun berbagai industri. Sehingga tidak menutup kemungkinan

selain menyerap tenaga kerja lokal, juga membutuhkan tenaga kerja asing untuk mengisi posisi jaba­ tan tertentu di perusahaan. Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Cianjur, selama tahun 2015 jumlah tenaga kerja asing yang melapor mencapai 71 orang. Diantara­ nya, 35 orang warga negara Korea Selatan, 8 warga negara Syria, 2 warga negara Republik Korea, 1 warga negara Jepang, 4 warga negara Malaysia, 4 warga negara Taiwan serta 2 warga negara China. Dari total 71 orang tenaga kerja asing yang melapor tersebut, sekitar 20 orang diantaranya memperpanjang Izin Menggunakan Tenaga Asing (IMTA) ke Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPPTPM) Cianjur yang diurus langsung pihak perusahaan. “Jika raperda ini diberlakukan, maka pemerintah daerah bisa menyerap PAD dari iuran bulanan yang wajib disetorkan oleh tenaga kerja asing selama bekerja,” ujar Kabid Bidang Bina Ketenagakerjaan Dinsosnakertrans Kabupaten Cianjur, A. Ubaidillah. (cr1)

PLN Kerahkan Personil Pemeliharaan Jaringan

ILUSTRASI/NET

CIANJUR-Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Area Kabupaten Cianjur, mengerahkan 320 petugas untuk melakukan pemeliharaan jaringan (ROW). Ratusan personil tersebut di sebar di lima rayon pelayanan PLN di Cipanas, Cianjur Kota, Mande, Sukanagara dan Tanggeung. “Mereka kita sebera untuk melakukan pemeliharaan jaringan berupa pemotongan dahan dan ran­ ting pohon yang menutupi kabel jaringan listrik,” ujar Humas PT. PLN (Persero) Area Cianjur, Bambang Supriyanto saat dihubungi, “BC”, kemarin (12/1). Sebelum ratusan petugas tersebut diterjunkan dan disebar ke lima rayon, terlebih dahulu mereka mengikuti apel gelar pasukan di halaman kantor PT.PLN (Persero) Area Cianjur. Selain memantau kesiapan para petugas, gelar pasukan tersebut juga untuk melihat kelengkapan peralatan pendukung operasional yang akan digunakan di lapangan nanti. “Instruksi dari pusat, kedepannya gelar pasukan akan dilakukan tiga bulan sekali,” katanya. Menurut Bambang, pemeliharaan jaringan dengan membersihkan ran­ ting pohon sangat penting untuk menghindari terjadinya korsleting akibat

kabel listrik yang terputus karena dahan serta pohon yang tumbang lapuk dimakan usia. “Selain akibat pohon, terkadang aliran listrik pada kabel terganggu akibat petir saat musim hujan dan layang-layang. Makanya kami satu bulan sekali melakukan inspeksi jaringan keliling ke setiap gardu,” katanya. Karena gangguan non teknis tersebut, sambung Bambang, membuat aliran listrik yang harusnya bisa dinikmati malah terganggu dan bahkan harus padam selama sekian jam. Seperti contoh jika jaringan listrik di wilayah Campaka mengalami gangguan, maka aliran listrik untuk wilayah Sukanagara juga ikut padam. Terkadang ungkap Bambang, pihaknya mengalami kesulitan saat memangkas ranting pohon yang menutupi kabel listrik karena tidak mendapat izin dari masyarakat. Makanya untuk memberikan pemahaman pentingnya pemeliharaan jaringan, PLN selalu melakukan sosialisais ke masyarakat. “Kami terus mensosialisasikan hal ini ke masyarakat, agar tidak ada salah paham. Karena ujung-ujungnya untuk memberikan pelayanan yang bagus ke masyarakat juga,” ungkapnya. (cr1)

BERITACIANJUR/ CR 2

MENGADU - Indra, seorang pelanggan Perumdam Tirta Mukti Cianjur mendatangi Kantor Redaksi HU Berita Cianjur untuk mengadukan keluhan yang tak pernah ditanggapi oleh perusahaan air milik Pemkab Cianjur itu, kemarin (12/1).

Perumdam Tirta Mukti Dinilai Tidak Profesional

Pelanggan Air Bersih Kesal Keluhannya Tak Ditanggapi

KESAL lantaran keluhannya tidak digubris dan ditanggapi oleh Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti Cianjur, Indra (32) warga Kelurahan Solokpandan, Kecamatan Cianjur, mendatangi Kantor Redaksi Harian Umum Berita Cianjur untuk menyampaikan keluhannya, kemarin (12/1).

P

emilik toko ma­ nisan di Jalan HOS Cokroaminoto Nomor 205 itu mengaku, sudah dua bulan terakhir air dari Perumdam Tirta Mukti sama sekali tidak mengalir ke tokonya. Anehnya, meski sudah dua bulan tidak mengalir tetap saja tagihan rekening air dari perusahan air milik Pemkab Cianjur itu selalu datang setiap jatuh tempo pembayaran. Karena merasa dirugikan dirinya memutuskan untuk mendatangi Kantor Unit Pe-

rumdam Tirta Mukti Cianjur di Jalan Siliwangi untuk me­ ngadukan perihal tersebut. Namun bukan jawaban yang mengenakkan diterimanya, malah keluhan Indra sama sekali tidak digubris dan mengatakan silahkan saja jika ingin diberitakan. “Sudah lima kali saya datang ke unit PDAM di Jalan Siliwangi, tapi mereka (petugas) menjawab tidak bisa melayani,” ujar Indra, saat mendatangi kantor redaksi Berita Cianjur, kemarin. Bahkan menurut Indra, saat tagihan rekening air bulan Desember tiba ke rumahnya

dirinya mempertanyakan ke petugas kemana larinya biaya abodemen yang diperuntukkan bagi pemeliharan dan perawatan jaringan air, namun tidak bisa dijawab oleh petugas di kantor unit. Merasa tidak puas dengan jawaban dan pelayanan petugas Perumdam Unit Cianjur, Indra memutuskan untuk mendatangai Kantor Pusat Perumdam Tirta Mukti Kabupaten Cianjur di Jalan Pangeran Hidayatulloh. Sesampainya di sana pegawai yang melayani Indra, meminta dirinya untuk membuat surat keluhan ditujukan langsung ke Direktur Utama PDAM Tirta Mukti dan menunggu waktu seminggu untuk mendapat jawabannya. “Jelas saya kecewa, di­ suruh bikin surat keluhan harus menunggu jawabannya seminggu kemudian. Padahal butuh air bersih secepatnya untuk manisan saya,” katanya. Indra mengaku, tidak hanya dirinya saja yang menge-

luhkan hal tersebut namun pedagang dan pemilik toko yang berada di sepanjang jalan HOS Cokroaminoto juga mengeluhkan hal serupa. Bahkan beberapa pemilik toko sudah ada yang akan mencabut langganan air dari PDAM dan lebih memilih membuat sumur bor. “Karena tidak dapat pasokan air bersih dari PDAM terpaksa selama dua bulan ini saya membeli air isi ulang setiap harinya,” katanya. Setiap hari selama dua bulan, Indra harus mengeluarkan uang sebesar Rp 50 ribu untuk membeli air bersih untuk mengolah ma­ nisannya dan dikonsumsi. “Saya ingin keluhan kami sebagai konsumen bisa ditanggapi, kalau harus berhenti dan mencabut langganan air kedepannya saat akan pasang baru pasti lebih sulit dan mahal biayanya,” ungkapnya. Harusnya harap Indra, sebagai Badan Layanan Umum Daerah PDAM memberikan pelayanan yang baik kepada konsumennya, bu-

kannya tidak menanggapi keluhan dari masyarakat pelanggannya. “Saya merasa semakin hari pelayanan PDAM bukannya makin baik, malah makin buruk,” tegasnya. Dihubungi secara terpisah, Ketua Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kabupaten Cianjur, Judi Adi Nugroho mengatakan, sesuai dengan UndangUndang Perlindungan Konsumen nomor 8 tahun 1999, kalau ada konsumen yang dirugikan pihak perusahaan silahkan mengadukan langsung ke BSPK. Nantinya permasalahan yang diadukan konsumen akan diproses untuk dilakukan penyelesaian. “Saat proses penyelesaian nantinya akan kita panggil konsumen dan pihak pengusaha, sehingga jelas duduk permasalahannya. Makanya siapapun konsumen yang merasa dirugikan datang langsung saja ke kantor BPSK di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jalan Aria Wiratanudatar,” himbaunya. (cr1)

Tahun 2015 BPPTPM Terbitkan 7.448 Berkas Perizinan CIANJUR-Badan Pelaya­ nan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPPTPM) Kabupaten Cianjur selama periode 2015 menerima permohonan izin sebanyak 7.518 berkas. Dari jumlah tersebut 7.448 berkas sudah diproses dan diterbitkan izinnya sedangkan sisanya ditunda untuk dilengkapi. Kepala Bidang Informasi dan Pendaftaran Perizinan BPPTPM Kabupaten Cianjur, Muzani Saleh mengatakan, dari 77 jenis perizinan yang di layani oleh BPPTPM Kabupaten Cianjur baru beberapa jenis izin saja yang sering di proses. Seperti SIUP, TDP, IUI, HO, IMB, izin apotek serta optik. “Masih belum semua perizinan kita proses, baru beberapa jenis izin saja,”

ILUSTRASI/NET

ujar Muzani, kepada “BC”, kemarin (12/1). Dijelaskannya, butuh waktu paling lama tujuh hari bagi BPPTPM untuk memproses perizinan yang diajukan masyarakat itupun dengan catatan jika berkas

persyaratannya lengkap. Bahkan untuk proses administrasi perizinan lain yang tidak perlu dilakukan kajian tim teknis, izinnya sudah bisa keluar dalam dua atau tiga hari. “Bagi izin yang memerlukan kajian

tim teknis sesuai aturan harus selesai dalam tujuh hari baru bisa terbit,” katanya. Terkait dengan perlu tidaknya pelayanan perizinan yang dilakukan secara mobil keliling di 32 kecamatan, Muzani menilai sangat

perlu khususnya bagi masyarakat yang berada di kecamatan paling jauh. Namun kembali, masalah anggaran menjadi kendala untuk mewujudkan hal tersebut. “Beberapa daerah sudah melakukan pelayanan peri­ zinan secara mobile, namun untuk di Cianjur kembali lagi ada tidaknya anggaran,” tegasnya. Meski saat ini BPPTPM sudah menyediakan laya­nan aplikasi sistem informasi perizinan yang bisa diakses secara online, namun belum berjalan optimal karena baru hanya bisa melayani beberapa jenis izin saja yang sering diproses setiap hari. “Masih belum optimal, namun kedepannya sistem informasi perizinan ini akan kita terus perbaharui,” ungkapnya. (cr1)


HALAMAN

4

GO CIPANAS!

Penanaman seribu pohon yang ditanam di lahan lembah pasir sembul. Agendanya jika bisa terealisasi berlangsung dalam waktu dekat ini, paling lambat bulan Maret. Melibatkan banyak komponen baik dari unsur pemuda dan perwakilan dari perusahaan.” Endang Supriadi

Ketua Froppaci,

RABU, 13 JANUARI 2016

Ciloto Siapkan Aksi Penghijauan Tanam Seribu Pohon Sebagai Upaya Membangun Kesadaran Lingkungan

FORUM Relawan Pemuda Pecinta Lingkungan Ciloto (Froppaci) berencana mengadakan penanaman seribu pohon di Pasir Sembul. Saat ini tengah dalam tahapan merumuskan agar pelaksanaannya berjalan sesuai harapan.

L

okasinya berdekatan dengan Taman Nasinal Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Kegiatan penghijauan tersebut menjadi agenda penting yang tengah dalam penggodokan. Menurut Ketua Froppaci, Endang Supriadi menuturkan, program ini memiliki manfaat yang besar. Sehingga untuk menyukseskannya bakal melibatkan banyak pihak. Saat ini, tahapannya sedang dimatangkan

agar pelaksanaannya tidak mengalami hambatan. “Penanaman seribu pohon yang ditanam di lahan lembah pasir sembul. Agendanya jika bisa terealisasi berlangsung dalam waktu dekat ini, paling lambat bulan Maret. Melibatkan banyak komponen baik dari unsur pemuda dan perwakilan dari perusahaan,” katanya kepada “BC”, Selasa (12/1). Endang menyebutkan, jenis pohon yang ditanam antara lain pohon kayu endemik dan pohon jenis

buah-buahan. Pohon endemik yang ditanam merupakan berada di lingkungan hutan dan pohon jenis buah berada di lahan perbatasan milik perkebunan masyarakat Ciloto. Sementara itu Sekretaris Desa Ciloto Kecamatan Cipanas, Asep Yana menuturkan, program penana­ man seribu pohon masih dalam kajian. Saat ini belum bisa dipastikan pelaksanaannya karena sedang dimatangkan bersama-sama. Selain itu juga bakal menyertakan institusi dari balai taman nasional. “Kita masih menunggu rencana matang persiapan dari panitia. Melihat segi permodalan pihak donatur yang masuk dan berkonsultasi sudah ada. Teknisnya diserahkan kepada panitia,” ­pungkasnya. (mar)

ILUSTRASI/NET

LBH Cipanas Bentuk Klinik Hukum

Pedagang Ayam Desak Operasi Pasar

CIPANAS-Rendahnya kesadaran hukum masyarakat perlu ditopang melalui berbagai upaya pendampingan. Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cipanas terdorong untuk memberikan pemahaman hukum untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat. Menurut Ketua LBH Cipanas, Ade Kosasih mengatakan, konsultasi hukum bagi masyarakat luas tidak ubahnya klinik kesehatan yang menjamur di masyarakat. Berkaitan dengan permasalahan hukum, bertekad untuk menjemput bola dalam memberikan pendampingan. ”Dalam klinik hukum, semua elemen masalah masyarakat tingkat menengah ke bawah dapat dimasukan sebagai pembahasan dan diperbantukan ahli yang kompeten. Kaitan berdirinya lembaga klinik di tengah keramaian masyarakat, dapat meningkatkan kesada­ ran warga yang berkonsultasi terhadap urusan hukum dan

CIPANAS-Asosiasi pedagang daging domba,ayam dan sapi (Apddas) Cianjur menyoal tingginya harga mengakibat iklim usaha tidak kondusif. Untuk itu mendesak agar dilaksanakan operasi agar harga daging ayam kembali stabil di pasaran. Menurut Ketua Apddas Cianjur, Yayuk Sri Rahayu menyatakan, pihak mengagendakan untuk mendorong diadakannya operasi pasar dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Cianjur. Soalnya, dalam mengatasi tingginya harga daging ayam ini menjadi pemikiran organisasi yang mewadahi ratusan pedagang tersebut. ”Kesepakatan bersama belum terbentuk antara pihak Apddas dan Disperindag dalam menentukan operasi pasar yang akan dilaksanakan. Wacana ini bagian terbesar desakan para pedagang kepada pemerintah. Kaitan DOC (bibit ayam, red) harganya melebihi dari harga tetap dan terjadi masalah pemusnahan penetasan yang merugikan peternak di pihak broker,” katanya kepada “BC”, Selasa (12/1). Yayuk menjelaskan, operasi pasar sangat dibutuhkan oleh masyarakt luas sebagai upaya menstabilkan harga

ILUSTRASI/NET

tidak menghalalkan perkara hukum untuk alasan tindakan ilegal,” katanya kepada “BC”, Selasa (12/1). Ade menambahkan, agar upaya membangkitkan kesadaran hukum tersebut dipahami sebagai bagian dari mencerdaskan masyarakat. Sehingga tidak disalahpahami untuk kepentingan politik tertentu melainkan sebagai peningkatan kecerdasan hukum. Anggota LBH Cipanas, Sugeng Widodo menyatakan, penanganan perkara dititikberatkan melalui proses

kekeluagaan terlebih dahulu. Upayanya dilaksanakan secara pendampingan sebelum berlanjut ditangani peradilan. ”Konsultasi yang dilaksanakan klinik kepada tamu diberikan secara gratis. Keperluan tersebut melihat dan mendata apa yang menjadi persoalan dan upaya pendampingan yang harus dilakukan, semakin meningkat antusias masyarakat ke LBH menjadikan perilaku cerdas hukum kepada masyarakat tersampaikan dengan berfungsinya LBH Cipanas,” katanya. (mar)

ILUSTRASI/NET

ayam potong di tingkat pengecer. ”Lebih 200 anggota Apddas dalam pertemuan kali ini mengupayakan agar selama seminggu ke depan khusus ayam potong agar stabil,” imbuhnya. Sekjen Apddas, Rudi Lazuardi menambahkan, dampak adanya pemusnahan jutaan bibit ayam (DOC) memicu berkurangnya pasokan daging yang mengakibatkan harga ayam

naik. Untuk itu perlu disegerakan operasi pasar untuk memutus mata rantai spekulan yang merugikan. ”Menindaklanjuti adanya operasi pasar, memutus mata rantai oknum broker ayam potong. Peran mogok jualan salah satu aksi yang melancarkan tidak terlepas dari respon pedagang. Edaran akan diberikan kepada setiap pedagang menyikapi aksi ini,” tututnya (mar)

Pasca Stroke, Kades Sindangjaya Meninggal Dunia CIPANAS-Kepala Desa Sindang­ jaya Periode 2013-2019 menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Cianjur, pukul 09.00 WIB, kemarin (12/1). Kepergiannya diiringi isak tangis dari keluarga maupun rekan kerjanya hingga menjadi lautan manusia. Berdasarkan keterangan medis, Deni meninggal setelah menderita stroke dalam jangka waktu lama. Keluarga mengebumikan jenazah­ nya di kampung halamannya di Desa Sindangjaya Kecamatan Cipanas. Sebelumnya, jenazah disalatkan terlebih dahulu secara berjamaah di mesjid Al Ihya yang dipimpin wakil MUI Cipanas, Misfalah. Dalam sambutannya, Misfalah mengajak jamaah yang hadir agar dapat mendoakan almarhum agar tenang di alam kuburnya.

“Dimohonkan agar siapa saja yang memiliki hubungan dan uru­ san langsung dengan almarhum. Mengikhlaskan kepergian beliau, memaafkan segala dosa dan mendoakan amal ibadahnya. Jika terikat amanat atau masalah hutang pribadi dan pekerjaan diharapkan agar pihak terkait segera menyelesaikan urusan tersebut dengan pihak keluarga,” katanya, Selasa (10/1). Menurut Sekertaris Desa Sindangjaya, Encep Suganda menyebutkan, selama sakit untuk urusan pekerjaan dapat terlaksana dengan mewakilkan urusan kepada staffnya. Tetapi setelah sembuh, beliau rutin ke kantor desa melaksanakan tugas sebagai Kades. “Hari kemarin (Senin) merupakan jadwal rutin beliau ke kantor. Kondisinya sehat dan tidak

BERITA CIANJUR/M. ARLAN AKBAR

BERKABUNG - Puluhan pelayat memadati Mesjid Al Ihya, Desa Sindangjaya Kecamatan Cipanas. Almarhun Kades Sindangjaya, Deni Rosdaya menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Cianjur.

mengalami hambatan walau setelah sembuh dari gejala storke me-

ngurangi aktivitas kinerja beliau hadir di kantor,” ucapnya.

Dia menambahkan, mendadak kabar mendapat perawatan gawat darurat sontak membuat perangkat desa panik. Tak menyangka masa sehat setelah penyembuhan pe­ nyakit stroke sudah tidak parah. “Kami turut bela sungkawa terhadap kepergiannya yang dalam masa jabatannya merupakan orang yang amanah dan baik. Menjalankan tugas sebagai kepala desa dengan penuh tanggung jawab. Sayang sekali kondisi gejala kesehatan menurunkan kinerja­ nya dalam mengurus urusan pemerintahan,” ujarnya. Terpisah, Camat Cipanas, Firman Firdaus mengatakan, almarhum merupakan sosok pribadi yang baik, dekat dengan masyarakatnya dan masih tercatat pegawai Dinas Pajak Cianjur.

Ia mengisahkan, sempat bertemu sehari sebelumnya dalam urusan menyelesaikan persyaratan pensiun dari dinas pajak. Kabar dari istrinya, tanggal 16 januari merupakan terakhir kali beliau tercatat sebagai pegawai dinas pajak dan pensiun. “Keluarga almarhum tidak me­ nyangka, kalau hari dimana Kades Sindangjaya menerima gaji terakhir pegawai sebelum pensiun total. Mengurus administrasi, merupakan pertanda bahwa almarhum meninggal dunia. Kami segenap pegawai kecamatan turuk berduka dengan kepergian beliau,” tandasnya. Ditambahkan Firman, untuk mengisi kekosongan jabatan sesuai aturan yang berlaku, mengisi pejabat sementara dapat ditunjuk langsung dari pegawai PNS kecamatan atau usulan dari pihak desa. (mar)


HALAMAN

5

EDUKA

Sekarang penggunaan Kurtilas untuk SMP sudah lebih jelas. Tahun 2019 untuk SMP tidak ada lagi yang menggunakan KTSP.” Jumati Sekertaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur

RABU, 13 JANUARI 2016

Penerapan Kurtilas Bertahap Khusus SMP, SD dan SMA/SMK Tunggu Keputusan Kemendikbud

NET/ILUSTRASI

Guru Berperan Kenalkan Budaya Sunda pada Siswa CIANJUR-Dalam rangka melestarikan budaya Sunda, disebutkan guru merupakan sosok yang penting. Karenanya, guru dituntut untuk lebih berwawasan sehingga bisa mengajarkan kepada siswanya. Seniman asal Cianjur yang juga dosen di salah satu perguruan tinggi di Purwakarta, Nana Suryana membenarkan hal tersebut. Dirinya menilai, guru memiliki peran yang jauh lebih penting dibanding yang lainnya untuk bisa menanamkan rasa cinta kebudayaan pada pelajarnya. "Karenanya di Fakultas Keguruan baik untuk PGSD, ataupun PGTK pelajaran tentang kebudayaan mesti ada. Tujuannya jelas, untuk menerapkan pengetahuan budaya pada siswanya agar kebudayaan Indonesia termasuk Sunda bisa terus dilestarikan," katanya saat ditemui di LKC. Namun sampai saat ini, lanjutnya, guru-guru baik di Cianjur ataupun di dae-

rah lain masih kesulitan untuk menerapkan atau mengejarkan kebudyaan pada siswa. Pasalnya kebudayaan Sunda sangat sulit diaplikasikan. "Tak heran sekarang banyak anak-anak yang tak mengenal budayanya sendiri. Dari kecilnya saja dia hanya diajarkan lagu-lagu nasional dan tak heran juga kalau anak-anak sekarang kurang minat terhadap kebudayaan Sunda," paparnya. Hal senada juga diungkapkan budayawan Sunda Ki Dadan. Dikatakannya, untuk menanamkan rasa cinta dan tertarik siswa terhadap budaya Sunda harus ditanamkan sejak dini. "Sejak di bangku Paud seharusnya anak dikenalkan pada budaya Sunda. Minimal lewat lagu-lagu Sunda. Sehingga sejak kecil anak-anak sudah terbiasa dan lagunya pun harus dipilih yang menarik dan yang memungkinkan untuk disukai anak-anak usia dini," terangnya pada "BC". (asr)

KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menerbitkan surat keputusan (SK) yang menyebutkan penerapan kurikulum 2013 di tingkat SMP. Meski begitu, penerapannya bakal dilakukan secara bertahap.

H

al ini diungkapkan oleh Sekertaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur Jumati. Dikatakannya, setelah sebelumnya penggunaan kurikulum KTSP, kemudian beralih ke Kurtilas dan kembali lagi ke KTSP, kini, pemerintah pusat telah mengeluarkan SK untuk ketetapan penggunaan kurikulum 2013. “SK-nya untuk tingkat sekolah menengah pertama (SMP). Tapi pemberlakuannya dilakukan bertahap,” ucapnya. Dikatakan Jumati, penggunaan Kurtilas bakal dilakukan tahun ini. Tidak hanya itu, dikatakan Jumati, pemerintah pusat juga telah memberikan kejelasan peng-

NET/ILUSTRASI

gunaannya. "Sekarang penggunaan Kurtilas untuk SMP sudah lebih jelas. Tahun 2019 untuk SMP tidak ada lagi yang menggunakan KTSP,” sebutnya. Dirinya menambahkan, sejauh ini pemerintah baru menetapkan untuk tingkat mengenah pertama, sedangkan SD dan SMA/SMK sampai saat ini belum ada kepu-

tusan dan ketentuannya. Berdasarkan data Disdik Cianjur, penerapan Kurtilas mulai dilakukan pada 2013 dengan tiga sekolah. Meningkat pada 2014 dengan sembilan sekolah. 2015, diketahui sudah ada 44 sekolah yang bisa menggunakan Kurtilas. “Pada 2016 ada 12 sekolah, 2017 tambah 32 sekolah, 2018 tambah 61 sekolah

dan 2019 tambah 41 sekolah. Ketentuan penggunaan Kurtilas ini ditentukan oleh pusat sehingga tahun 2019 202 sekolah SMP di Kabupaten Cianjur tak lagi menggunakan KTSP," jelasnya pada "BC". Terpisah, Kasi Kurikulum Disdik Kabupaten Cianjur Nonong Winarni mengatakan, untuk SMA/SMK yang saat ini sudah menggunakan

NET/ILUSTRASI

Kurtilas baru tujuh sekolah. Sedangkan untuk tahun-tahun selanjutnya menunggu keputusan dari kemendikbud. "Kalau SMA/SMK sampai saat ini belum ada SK mengenai penggunaan Kurtilas. Di tingkatan SMA/SMK baru yang kemarin saja percontohan baru ada tujuh sekolah," katanya saat dikonfirmasi. (asr)


HALAMAN

6

+ NEWS

Kami tidak pernah berniat pindah haluan, Insyaallah kami tidak akan jadi pihak pertama yang memutus komitmen. Kami akan terus berusaha komit dan pertahankan KMP.” Muhammad Sohibul Iman Presiden PKS

RABU, 13 JANUARI 2016

... Siapa Yang Menang? DARI HALAMAN 1...

Bahkan ia optimis BERI­ MAN akan dilantik sebagai bupati dan wakil bupati ter­ pilih. “Kita sudah menang kok, lagian suaranya juga sudah beda 3.2 persen. Itu berar­ ti tandanya kita menang dalam urusan ini. Untuk gu­ gatan ini saya kira hal wajar. Tiap pemilihin pun selalu begitu dan yang menang tetap menang,” ujar Yusril ketika dimintai keterangan­ nya usai persidangan, Selasa (12/1). Menurut pengacara se­ nior ini, dalam setiap pro­ ses pemilu akan selalu ada yang menang dan kalah, serta selalu ada yang lang­ sung menerima dan tidak. Gugatan yang dilayang­ kan, sambung Yusril, ha­ nya sebagai langkah untuk berikhtiar bagi yang kalah dan hal tersebut sangat di­ perbolehkan karena diatur dalam Undang-undang. “Wajar kan, semua ma­ nusia pasti ingin melakukan yang terbaik. Kita lihat saja nanti siapa yang bakal di­ lantik,” ucap Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB). Sementara Ketua Tim Advokasi BERIMAN, Yudi Junadi menerangkan, pada agenda sidang kemarin, MK hanya mendengarkan jawa­ ban dari termohon yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU), pihak terkait (BERI­

MAN) dan pemberi ke­ terangan lainnya. “Sedangkan sidang beri­ kutnya yang akan dilalui merupakan putusan sela terkait dengan kewenangan MK dalam memeriksa seng­ keta perselisihan suara. Tapi waktunya belum bisa ditentukan, diperkirakan sidang sela akan digelar pekan depan. Jadi untuk sementara sidang akan ter­ henti sejenak,” jelasnya ke­ pada “BC.” Yudi menegaskan, lapo­ ran gugatan yang dilayang­ kan paslon SUARA hanya opini. Salah satunya tudu­ han soal adanya kecurangan yang bersifat terstruktur, sistemik dan massif (TSM), tidak terbukti. “Kalaupun ada pelang­ garan, itu hanya bersifat personal dan sudah ditin­ daklanjuti. Misalnya me­ ngenai Ketua PPK Sin­ dangbarang, saat ini sudah diberhentikan,“ jelasnya. Nada optimis pun mun­ cul dari Ketua KPU Cianjur, Anggy Sophia Wardhana. Setelah berhasil menjawab semua ajuan gugatan paslon SUARA, ia yakin bisa memenangkan persidan­ gan. “Ya, kita memang op­ timis, tapi soal hasil akhir tetap tergantung dari ke­ tentuan para hakim. Un­ tuk sekarang, kita tinggal menunggu keputusan dan undangan persidangan beri­

kutnya,“ katanya. Menanggapi hasil persi­ dangan kemarin, kubu SU­ ARA tidak mau terlalu ambil pusing dengan jawaban dari para pihak termohon atas sejumlah poin gugatan yang diajukan timnya. Calon wakil bupati nomor urut 3, Adlwin Rahardian meyakini persidangan akan dilanjut­ kan ke tahapan selanjutnya. “Jawaban pihak termo­ hon bisa apa saja disampai­ kan, tapi kelihatannya si­ dang akan berlanjut untuk adu bukti dan saksi. Dengan begitu, artinya kita akan lolos di putusan sela,” ujar pria yang karib disapa Oki melalui pesan singkat. Sementara itu, calon bupati nomor urut 3, Su­ ranto mengaku yakin MK akan mengabulkan semua gugatan yang dilayangkan­ nya. Bahkan ia mengklaim KPU dan BERIMAN sudah menerima hasil gugatannya. “Apa yang telah menjadi laporan gugatan kita ke MK, nyatanya tidak dibantah oleh pihak KPU maupun pihak nomor 2. Makanya kami optimis MK akan menga­bulkan gugatan. Pada tanggal 15 Januari nanti akan menjadi kemenangan SUARA. Tahap berikutnya akan adu bukti pelanggaran, untuk itu saya berharap ma­ syarakat Cianjur juga men­ dorong dan mendoakan un­ tuk mewujudkan perubahan di Cianjur,“ pungkasnya.

Berdasarkan informasi dari Humas MK, persida­ ngan tahap kedua ini akan digelar selama 3 hari secara maraton, dari Selasa (12/1) hingga Kamis (14/1) mulai pukul 08.00 WIB hingga se­ lesai. Seperti pada sidang se­ belumnya, persidangan dibagi menjadi 3 panel. Un­ tuk persidangan perselisi­ han Pilkada Cianjur, masuk ke dalam panel 3 yang diisi Hakim Konstitusi Patrialis Akbar, Wahiduddin Adams, dan Suhartoyo. Setelah sidang kemarin selesai, MK akan melaku­ kan rapat-rapat permusya­ waratan hakim yang pun­ caknya pada 15 Januari. Rapat permusyawaratan hakim ini untuk memilah dari 147 perkara, mana yang akan disidang terus dan mana yang akan didismisal atau tidak bisa dilanjutkan. MK kemudian melaku­ kan rapat internal untuk finalisasi. Hasilnya sudah diketahui oleh publik pada 18 Januari 2015, mana perkara yang lanjut dan mana perkara yang berhenti sampai di situ. Dari 18 Januari sampai 7 Maret, hakim MK akan menggelar rentetan persi­ dangan untuk menangani perkara sengketa pilkada. MK diberi waktu 45 hari kerja untuk mengadili dan memeriksa perkara sengke­ ta pilkada. (pls/nuk/mbh)

... Potensi Konflik Besar, Sejumlah Calon Kades Mulai Kampanye DARI HALAMAN 1...

Terkait dengan ang­ garan, Budhi menjelaskan, Pilkades bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Cianjur tahun 2016, dengan besaran biaya Rp 5 ribu per calon pemilih. “Saya harap tingkat

partisipasinya di atas 60 persen. Bahkan bisa berja­ lan dengan lancar dan baik tanpa harus ada konflik,” harapnya. Sementara itu, Kapolres Cianjur, AKBP Asep Guntur Rahayu mengaku, pihaknya sudah siap mengawal penye­lenggaraan Pilkades serentak.

“Saya belum tahu pasti desa mana saja yang akan Pilkades. Tapi yang pasti sekarang semuanya digelar serentak. Kita siap menga­ wal agar semuanya berjalan kondusif,“ tegasnya. Asep memperkirakan, suasana atau kondisi dalam penyelenggaraan Pilkades tidak jauh berbeda dengan

Pilkada Cianjur 2015. Untuk mengamankannya, ia men­ gaku Polres sudah menyiap­ kan 800 personel gabungan bersama TNI. “Potensi konflik dalam Pilkades juga lumayan be­ sar. Tapi kita sudah meng­ hitung semua dan mudahmudahan pelaksanaannya aman,“ pungkasnya. (pls)

Ribuan Honorer Merasa Di-PHP-in

Mudah mudahan juga kabar tentang pembukaan untuk pengangkatan CPNS tidak menjadi harapan palsu,” harapnya. Sementara itu, Ketua PGRI Kabupaten Cianjur, Jumati menegaskan, jumlah honorer K2 yang sudah ber­

hasil lulus tes kemarin dan sudah mendapatkan SK PNS, tak sebanyak dengan jumlah K2 yang saat ini nasibnya ma­ sih terkatung-katung. “Jumlah total CPNS yang mendapatkan surat kepu­ tusan (SK) PNS kemarin berjumlah 1.126 orang. Dari jumlah tersebut, 900 orang dari guru honorer. Sedangkan

honorer yang masih belum di­ angkat CPNS berjumlah seki­ tar 3.500 orang,“ jelas pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Disdik Cianjur. Meski tahun ini belum ada anggaran untuk pengangka­ tan CPNS, Jumati berharap, pada pertengahan tahun pe­ ngangkatan CPNS bisa berja­ lan.

“Kabarnya sih tahun ini ada pengangkatan un­ tuk honorer K2, tapi belum tahu apakah Kabupaten Cianjur mendapatkan jatah atau tidak. Mudah-muda­ han saja kita dapat kuota mengi­ ngat jumlah guru di Cianjur masih sedikit dan tiap tahunnya ada yang pen­ siun,“ pungkasnya. (asr)

Fahri Tanggapi Pernyataan Tifatul Sembiring

NET

JAKARTA-Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah gerege­ tan dengan sejumlah per­ nyataan mantan Presiden PKS Tifatul Sembiring yang terkesan menyudutkan po­ sisinya. Tifatul termasuk salah satu politikus PKS yang mendorong evaluasi ter­

hadap Fahri melalui Badan Penegak Disiplin Organisasi (BPDO) PKS. “Tifatul Sembiring ka­ lau nuduh-nuduh terus juga bisa saya laporkan,” tegas Fahri. Fahri mengingatkan, Tifatul agar tidak bersikap dominan meski sudah men­

jadi tokoh senior di PKS. Saat ini, Tifatul menjadi anggota Majelis Pertimba­ ngan PKS. Mantan Menkominfo tersebut sudah berulang kali meminta Fahri tidak melawan aturan partai. Karena itulah, Fahri gerah dan melayangkan protes atas sikap Tifatul. “Jangan karena dia se­ nior, dia anggap Fahri masih junior jadi ikut saja. Anda senior belum tentu anda benar. Sekarang junior juga banyak yang lebih pintar,” kata Fahri. Fahri mengatakan, tidak ada yang boleh menjadi to­ koh dominan di PKS. Menu­ rutnya, tidak ada senioritas dalam partainya tersebut. Selain itu, Fahri Hamzah juga melaporkan Wakil Se­ kretaris Jenderal PKS Mar­ dani Ali Sera dan Ketua DPP PKS Bidang Politik Hukum dan HAM Al Muzzammil Yu­ suf ke Badan Penegak Disip­ lin Organisasi (BPDO) PKS. “Senin malam saya ke DPP PKS untuk memenuhi pemeriksaan Badan Pe­ negak Disiplin Organisasi (BPDO) PKS. Di sela-sela itu saya melaporkan Wakil Sekretaris Jenderal PKS

KPK Didesak Periksa Surya Paloh dan Prasetyo JAKARTA-Desakan agar Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Jaksa Agung Pra­ setyo terus mengalir. Sejumlah massa mena­ makan diri Perhimpunan Masyarakat untuk Keadilan (Permuk) mendemo KPK, Selasa (12/1), agar meme­ riksa Paloh dan Prasetyo. Permuk menduga keduanya terlibat kasus dugaan gratifi­ kasi pengamanan dana ban­ tuan sosial Provinsi Suma­ tera Utara. Koordinator Lapangan Permuk Dullah Kel Rey menjelaskan, kasus itu ber­ mula dari pertemuan Paloh, mantan Sekjen Partai Nas­ dem Patrice Rio Capella,

Gubernur nonaktif Sumut Gatot Pujo Nugroho dan istrinya Evi Susanti serta seorang rekan Rio di kantor DPP Partai Nasdem di Ja­ karta. Menurut Dullah, per­ temuan itu diduga membi­ carakan penghentian kasus dugaan korupsi dana bansos Pemprov Sumut yang tengah diproses Kejaksaan Agung. “Kami juga mencermati ada upaya penghentian kasus dana bansos di Kejagung,” kata Dullah di depan markas KPK. Dia menegaskan, ber­ dasarkan fakta persidangan kasus Rio dan fakta-fakta lainnya maka sudah seha­ rusnya KPK mengambilalih penanganan bansos serta

memeriksa Paloh dan Pra­ setyo. Pihaknya pun mem­ pertanyakan mengapa hing­ ga hari ini KPK terkesan diam dan mati suri. “Serta terlihat seperti lembaga bencong dalam menangani kasus ini,” ung­ kap Dullah. Karenanya, Per­ muk mendesak agar KPK ti­ dak tebang pilih, memanggil dan periksa Paloh-Prasetyo. “Ini untuk menjawab rasa keadilan masyarakat,” te­ gasnya. Dia menegaskan, jika keduanya terbukti, maka KPK layak menetapkan se­ bagai tersangka. Terakhir mereka mendesak Pre­siden Joko Widodo mencopot Prasetyo sebagai Jaksa Agung. (net/zlf )

PPP Kirim Gadis Cantik ke Kantor Yasonna

... Jadi CPNS Hanya Mimpi, DARI HALAMAN 1...

NET

Mardani Ali Sera dan Ketua DPP PKS Bidang Politik Hu­ kum dan HAM Al Muzzam­ mil Yusuf ke BPDO PKS,” katanya. Alasan mantan Wases­ jen DPP PKS melaporkan dua elit PKS tersebut kare­ na telah menjadi penyebab kekacauan internal PKS akhir-akhir ini. Menurut Fahri, keadaan kacau yang ditimbulkan kedua elit PKS itu karena telah meminta Fahri mun­ dur sebagai Wakil Ketua DPR karena dianggap mem­ bela mantan Ketua DPR, Setya Novanto dan me­ laporkannya ke BPDO yang dianggap Fahri melanggar AD/ART partai. Fahri tidak menye­ butkan apakah laporan itu diterima atau tidak oleh BPDO. Dia juga tidak menjelaskan tanggapan BPDO atas laporan itu. Na­ mun Fahri berharap BPDO menindaklanjuti laporan­ nya tersebut agar kedua petinggi PKS itu merasakan apa yang dia rasakan pula. “Ya, apa boleh buat. Jadi beginilah caranya. Ya, mudah-mudahan semuanya mendapatkan pelajaran,” pungkasnya. (net/zlf )

JAKARTA-Kantor Kemen­ terian Hukum dan Hak Asasi Manusia di Jalan Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Se­ latan, Selasa (12/1, kedatan­ gan tamu istimewa. Me­reka pun tidak datang dengan tangan kosong. Puluhan simpatisan dan kader perempuan Partai Persatuan Pembangunan berhijab warna hijau itu masing membawa bunga mawar. Berselempang hijau bertuliskan wilayah provin­ si masing-masing, mereka membagikan bunga kepada Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly serta Direktur Jenderal Ad­ ministrasi Hukum Umum Kemenkuman maupun pegawai kantor menteri asal PDI Perjuangan itu. Pada bunga mawar yang dibagikan, terdapat tulisan «Terima kasih Menkumham Telah Mencabut SK Kepe­ ngurusan Muktamar Suraba­ ya. Kami Menanti Pengesah­ an Muktamar Jakarta. Salam Ketua Umum PPP, H. Djan Faridz, Sekretaris Jenderal, H.R.A Dimyati Natakusuma. Kader PPP dari Sulawesi Selatan Zulfa mengatakan, aksi ini merupakan ucapan terima kasih kepada Ya­sonna karena telah mencabut Su­ rat Keputusan pengesahan kepengurusan PPP hasil

NET

Muktamar Surabaya yang dipimpin Romahurmuziy. «Saya bersama temanteman mewakili simpatisan wilayah di seluruh provinsi mengucapkan terimakasih kepada Pak Menteri atas dicabutnya SK Muktamar Surabaya,» ujar Zulfa dise­ la membagi bunga di depan gedung Ditjen AHU Kemen­ kumham, Selasa (12/1). Secercah harapan juga disampaikan Zulfa. Ia ber­ harap agar dengan pencabu­ tan itu, Kemenkumham bisa dengan cepat memeroses SK kepengurusan PPP hasil Muktamar Jakarta yang di­ pimpin Djan Faridz. «Dengan harapan dapat dise­ lesaikan dengan cepak SK Kepengu­ ruan Djan Faridz muktamar Jakarta,» ujar Zulfa. Wakil Sekretaris Jende­ ral PPP Yunus Razak me­

nambahkan, aksi bagi bunga akan digelar seama empat hari atau 11 - 14 Januari 2016. Aksi akan dilakukan sembari menunggu janji Yasonna mengesahkan SK kepengu­ rusan PPP Djan Faridz. Menurut Yunus, para kader dan simpatisan yang membagi bunga itu adalah repersentasi warga PPP dari seluruh provinsi Indone­ sia. «Ucapan ini dilakukan dengan menyerahkan bunga­ mawar kepada Menteri, Dirjen AHU, Direktur Tata Negara dan seluruh pegawai Kemenkumham,» ujar Yunus. «Di sisi lain, kami juga menanti janji menteri hukum dan HAM Bapak Tasona Laoly bahwa SK Pengesahan Mukta­ mar Jakarta akan keluar pada tanggal 15 Januari 2016. Den­ gan dasar janji itu kami ada di sini,” sambungnya. (net/zlf )

Presiden PKS: Kami tak Akan Pindah Haluan

NET

JAKARTA-Adanya rumor soal langkah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mening­ galkan Koalisi Merah Pu­ tih (KMP) dan mendukung pemerintahan Joko WidodoJusuf Kalla (Jokowi-JK), di­ tepis Presiden PKS Muham­

mad Sohibul Iman. “Kami tidak pernah ber­ niat pindah haluan, Insyaal­ lah kami tidak akan jadi pi­ hak pertama yang memutus komitmen. Kami akan terus berusaha komit dan perta­ hankan KMP,” kata Sohibul.

Kabar akan merapatnya PKS ke pemerintah semakin kuat pasca pertemuan Pre­ siden PKS dengan Presiden Jokowi di Istana, beberapa waktu lalu. Bahkan, kemarin, Wakil Ketua DPR dari par­ tai partai berbasis Islam ini, Fahri Hamzah, juga punya firasat demikian. “Saya punya firasat sen­ diri untuk itu dan anda lihat bagaimana PPP dilumpuh­ kan, bagaimana Golkar di­ lumpuhkan. Bagaimana yang lain-lain ditarik. Tapi saya ti­ dak mau bicara sesuatu yang tidak ada bukti,” ujar Fahri. Selasa (12/1), DPP PKS akan menggelar Rapat Koor­ dinasi Nasional (Rakornas) di Depok, Jawa Barat. Acara tersebut menurut Sohibul mengagendakan koordinasi struktur partai di pusat dan daerah untuk pelaksanaan program-program yang su­ dah disusun selama munas dan mukernas. (net/zlf )


HALAMAN

7

BC-IKLAN

HOTLINE 0878 20444 290 MINI BARIS: (minimal 3 baris maks 7 baris Rp. 7000/baris IKLAN KOLOM WARNA (FC) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 10.000/ mmk IKLAN KOLOM HITAM PUTIH (BW) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 8.000/mmk IKLAN DISPLAY FC Rp. 10.000/mmk IKLAN DISPLAY BW Rp. 8.000/mmk IKLAN ADVERTORIAL FC 1/2 Halaman Rp.18.900.000 IKLAN ADVERTORIAL BW 1/2 halaman Rp. 15.120.000 IKLAN ADVERTORIAL FC 1 halaman Rp. 37.800.000 (cover belakang) IKLAN ADVERTORIAL BW 1 halaman Rp. 30.240.000 (halaman dalam) IKLAN PENGUMUMAN (minimal 100mmk s/d 330 mmk) Rp. 5.000/mmk IKLAN BANDER FC (minimal 7x30 mmk dan maksimal 7x50 mmk) Rp.22.500/mmk IKLAN BANDER BW Rp.12.500/mmk

RABU, 13 JANUARI 2016


HALAMAN

8

POLPEM

Berkaitan dengan pariwisata kami sudah membuat peraturan daerah (perda) kemarin diajukan ke provinsi dan masih di godog. Termasuk juga soal warga asing, kita sudah ada aturannya berupa infak. Jadi sebetulnya tinggal melaksanakan."

Andri Suryadinata Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Cianjur

RABU, 13 JANUARI 2016

Eksekutif: Usulan Raperda Lengkap Kabag Hukum Balik Menanyakan Kelengkapan Usulan Legislatif

PIHAK eksekutif (Pemkab Cianjurred) dengan tegas membantah pernyataan yang disampaikan Ketua Badan Legislasi (Banleg) DPRD Cianjur, Tavip Dharmawan.

J

ika sejumlah usulan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) inisiatif dari eksekutif dan legislatif yang sudah ditetapkan pada Program Legislasi Daerah (Prolegda) 2016 baru sekedar judul atau tidak dilengkapi dengan naskah akdemis. "Tidak benar itu. Naskah akademis masing-masing usulan raperda yang kita ajukan sudah ada semua dan lengkap ko,” ujar Kepala Bagian Hukum Sekertariat Daerah Kabupaten Cianjur, Herri Suparjo saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (12/1). Ditegaskan Herri, jika tidak ada naskah akademis, bagaimana mungkin usulan tersebut bisa ditetapkan, terlebih naskah akademis itu merupakan syarat yang harus dipenuhi. “Kalau tidak ada bagaimana mungkin ditetapkan.

NET/ILUSTRASI

Soalnya itukan masuk sebagai syarat yang harus dipenuhi. Tapi tidak tahu kalau usulan dari legislatif, apa itu sudah lengkap atau belum,” jelasnya. Herri mengaku, untuk usulan dari eksekutif kelengkapan naskah akademis su-

dah dipersiapkan dari jauh hari sebelumnya. Pasalnya jika usulan tidak dilengkapi dengan itu (naskah akademisred) pastinya akan mendapat sorotan dari Panitia Khusus (pansus) DPRD Cianjur. “Wah kalau kita tidak ada

naskah akademisnya, mungkin bisa dibantai oleh tim Pansus,” imbuhnya. Diberitakan sebelumnya, sebanyak 21 usulan rancangan peraturan daerah (Raperda) dalam program legislasi daerah (Prolegda) Kabupaten

Cianjur tahun 2016, diketahui tanpa dilengkapi dengan lampiran naskah akademis alias hanya baru sekedar judul. Hal tersebut terungkap pada saat wawancara dengan Ketua Badan Legislasi DPRD Kabupaten Cianjur, Tavip

Dharmawan. Legislator dari partai Gerindra ini mengatakan, hingga saat ini terkait usulan Prolegda 2016 pihaknya baru menerima berupa judul dari masing-masing usulan tersebut. “Jadi baik usulan dari ek-

sekutif maupun legislatif ini baru sekedar judul. Artinya kajian atau nashkah akademis belum ada alias menyusul. Kalau idelanya ya harus dengan naskah akademisnya,” ujar Tavip saat ditemui di ruang Banleg DPRD Cianjur, Senin (11/1). Padahal, kata Tavip, seharusnya Banleg saat ini sudah masuk dalam tahap pengkajian, tetapi dikarenakan usulan yang diajukan hanya berupa judul akhirnya menunggu terlebih dahulu sampai naskah akademis setiap usulan lengkap. “Ya habis bagaimana. Soalnya kalau mengkaji judul itukan bisa multitafsir, jangan-jangan hasil kajiannya salah. Makanya kita (Banleg) harus menunggu naskah akademisnya terlebih dahulu atau kajian dari tim akademisi. Itu yang jadi persoalan selama ini,” ucapnya. Diakui Tavip, idealnya setiap Raperda yang diusulkan berbasis data. Ini sebagaimana disebutkan dalam tata tertib, bahwa untuk usulan itu harus beserta keterangan dan atau naskah akademik. Artinya pengusul, ketika mengusulkan atau mengajukan itu sudah melalui proses tahapan pengkajian terlebih dahulu dalam versi pengusul. “Jadi jelas targetnya itu apa, sasarannya siapa dan terkaitnya apa. Apa, siapa dan untuk apa. Nah ini yang perlu dilakukan,”imbuhnya. (nuk)

Dewan Dorong Efektifitas Pengelolaan Pariwisata

Pendirian Sekolah Baru Disorot CIANJUR-Pendirian sekolah baru yang saat ini mulai banyak bermunculan mendapat sorotan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Cianjur. Pasalnya wakil rakyat ini menilai dari banyaknya jumlah sekolah di Cianjur, ternyata tidak menjanjikan kenaikan Rata-rata Lama Sekolah (RLS). Ketua Komisi IV DPRD Cianjur, H. Sapturo mengatakan, sejauh ini banyak Sekolah Menengah Atas (SMA) / Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) swasta yang mendapatkan izin namun fasilitasnya kurang memadai. Bahkan kata dia, ada yang jumlah sekolah muridnya di bawah 50 siswa dari kelas 10-12. “Untuk itu, dinas terkait harus bisa selektif dalam memberikan izin pendirian sekolah di Cianjur. Pasalnya dengan banyaknya sekolah baru terbukti tidak memberikan dampak yang cukup optimal,” ucapnya kepada “BC” Selasa (12/1). Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPRD

NET/ILUSTRASI

Cianjur, Cep Buldan mengatakan, sejauh ini dewan berkaitan juga de-ngan pendirian sekolah SMA/SMK baru di Cianjur. Dimana dewan mempunyai andil dalam mengkaji usulan dari masyarakat atau dari dinas terkait. “Dari hasil kajian tersebut, nanti bisa dilihat apa perlu pendirian sekolah baru/ pembangunan ruang kelas baru atau tidak sama sekali,” katanya. Menurutnya, untuk mendirikan sekolah baru harus memenuhi persyaratan, yakni perlu adanya kajian terlebih dahulu seperti halnya soal jumlah penduduk dan tingkat kebutuhan masyarakat terhadap seokolah, termasuk pertimbangan jarak dari sekolah yang sudah ada. “Seperti halnya sekolah yang didirikan di Kecamatan Cijati belum lama ini, itu masyarakat langsung yang meminta ke dewan. Selanjutnya dewan langsung meminta pendapat dari dinas pendidikan,” tandasnya. (mbh)

CIANJUR-Wakil rakyat mendorong agar pengelolaan pariwisata di Kabupaten Cianjur lebih efektif, sehingga mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Selain itu, dengan adanya tata kelola pariwisata mampu meningkatkan perekonomian masyarakat melalui sektor usaha informal dan usaha ekonomi kreatif. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Cianjur, Andri Suryadinata mengatakan, terkait dengan tata kelola pariwisata seperti halnya di kawasan kota bunga, itu sudah ditangani di komisi I dengan cara membuat payung hukum untuk pengelolaan pariwisata di sana. “Berkaitan dengan pariwisata kami sudah membuat peraturan daerah (perda) kemarin diajukan ke provinsi dan masih di godog. Termasuk juga soal warga asing, kita sudah ada aturannya berupa infak. Jadi sebetulnya tinggal melaksanakan,” ucapnya kepada “BC” Selasa (12/1). Berkaitan dengan pengawasan lokasi pariwisata yang terdapat di seputar kota bunga, lokasi pariwisata ter-

DOK/BERITACIANJUR

sebut selama ini sudah diawasi seiring dengan adanya aturan batasan bagi warga asing untuk bermukim. “Jadi bukan tidak boleh, intinya ada batas waktunya kalau tidak salah dalam aturan baru tersebut warga asing paling lama bisa bermukim selama 7 hari,” katanya.

Selain itu kata dia, untuk memakmurkan masyarakat setempat dengan adanya peraturan desa (perdes) yang bisa dibuat oleh pemerintahan desa bisa menambah pemasukan terhadap pendapatan pemerintah desa yang berada di lokasi pariwisata. “Kalau untuk

masyarakatnya sendiri, dalam aturan tersebut kita lebih mengedepankan kemakmuran masyarakat dengan cara penyerapan tenaga kerja,” bebernya. Sementara itu, Ketua Pariwisata Cipanas Puncak (MPCP) Dedi Wibiksana Daly berharap, adanya keserius-

an pemerintah dalam mengatur tata kelola pariwisata di Cianjur khususnya di wilayah Cianjur utara. Pasalnya kata dia, dengan adanya tata kelola pariwisata yang benar akan memberikan dampak positif nantinya terhadap PAD. “Saya berharap, pemerintah memberikan payung hukum yang jelas, supaya usaha memajukan sektor pariwisata tidak menjadi bias,” tandasnya. Menurutnya, sejauh ini dengan banyaknya turis yang datang dari Timur Tengah ke Cianjur, khususnya ke wilayah Kota Bunga bisa diperkirakan, perputaran uang di lokasi Kota Bunga hingga miliaran rupiah saat ini bisa mencapai angka 5 miliar per satu hari. Angka tersebut kata dia, bisa diketahui dari beberapa indikator. “Dengan turis Arab memanfaatkan villa, menyewa kendaraan, menyewa pembantu rumah tangga dan makan di seputaran Kota Bunga termasuk juga dengan adanya aktivitas rekreasi yang kerap dilakukan oleh turis di Cianjur itu jelas akan memberikan pendapatan terhadap kas daerah,” tuturnya. (mbh)

Kesejahteraan Masyarakat Minimalisir Politik Uang CIANJUR-Tingkat kesejahteraan masyarakat dapat meminimalisir terjadinya transaksional ilegal yakni politik uang pada pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu). Hal tersebut dikatakan anggota DPRD Kabupaten Cianjur, Tavip Darmawan. Menurutnya, terjadinya transaksi politik uang ini seiring dengan kemajuan pola pikir masyarakat yang berbanding lurus dengan kehidupannya, atau bisa dikatakan tingkat kesejahteraannya termasuk didalamnya soal jenjang pendidikan. Dimana terjadinya transaksional ilegal tersebut seringkali banyak terjadi di perkampungan-perkampungan yang nota bene, sebagian besar masyarakatnya cenderung banyak yang mengalami putus sekolah, baik itu setingkat SD, SMP ataupun SMA. “Politik uang ini cenderung kebanyakan terjadi di perkampungan. Laih halnya

dengan di perkotaan, dimana itu tidak begitu berfungsi. Ini dikarenakan masyarakat sudah mengerti dan tahu,” ujar Tavip kepada BC, belum lama ini. Jadi pendidikan politik itu dengan tingkat kesejahteraan sangat berkaitan erat. Ketika orang yang tingkat kesejahterannya tinggi disodorkan untuk memilih (pada pemilu-red), tentunya mereka lebih memilih pendidikan. Berbeda dengan yang tingkat kesejahteraannya rendah, mereka cenderung akan memilih apa yang dapat diraihnya pada saat itu. Kendati begitu, pihaknya optimis jika suatu saat transaksi politik uang ini akan berkurang, seiring dengan kemajuan pola pikir masyarakat. “Kalau hilang sepertinya tidak mungkin. Allah pun menurunkan agama, kejahatan tidak lantas menjadi hilang, tapi paling tidak itu bisa

NET/ILUSTRASI

meminimalisir. Soalnya di Negara Amerika saja yang sudah modern tetap masih ada praktik seperti itu,” ucapnya. Adapun pertanyaanya sekarang, jelas Tavip siapa yang harus bertanggungjawab soal pendidikan politik terhadap masyarakat ini, tentunya pemerintah yang mempunyai peran dan tugas untuk itu. “Peran pemerintah itu salah satunya dengan membuat kerangka aturan. Seperti

halnya membuat sistem untuk pelaksanaan Pemilu ini,” terangnya. Sementara itu Ketua Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Cianjur, Irhan Ari Muhammad mengatakan, praktik politik uang tidak akan hilang dalam demokrasi Indonesia selama aturan dan perundangan-undangan yang mengatur itu tidak dirubah menjadi jauh lebih baik lagi. Artinya tidak ada celah bagi

siapapun untuk bisa melakukan itu. “Kedepan aturan yang mengatur soal itu (politik uang-red) perlu diperbaharui lagi. Lebih tegas sanksinya dan tidak ada celah. Pada prinsipnya politik uang “diharamkan” oleh peraturan yang ada. Tapi pada kenyataannya, penindakan terhadap politik uang tetap sulit untuk dilakukan.“ ujar Irhan kepada BC. Menurutnya welama masih ada kemiskinan dan tingkat pendidikan rendah, politik uang memang akan terus terjadi dan dinikmati sesaat oleh kalangan masyarakat karena alasan terdesak kebutuhan perut. “Jelas, kalau masyarakat miskin tidak akan menolak saat mereka diiming-imingi sesuatu oleh para calon. Soalnya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari saja mereka kesulitan," tandasnya. (nuk)


RABU,13 JANUARI 2016

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

HALAMAN

9

Gaya Pogba Paling Juara

DALAM acara Gala FIFA Ballon d’Or 2015 di Zurich, untuk urusan penampilan, Paul Pogba bisa dibilang juaranya. Gelandang Juventus dan timnas Prancis itu tampil dengan dandanan eksentrik penuh gaya.

TERBAIK PENYERANG Barcelona, Lionel Messi, berhasil memenangi trofi Ballon d’Or untuk kelima kalinya.

C

atatan statistik sepanjang musim lalu memang membuktikan dia sebagai yang terbaik dari dua finals Ballon d’Or lainnya, Cristiano Ronaldo dan juga Neymar. Sebelum gala dinner penghargaan Ballon d’Or 2015 yang berlangsung di Zurich, Messi memang sudah menjadi favorit untuk memenangi Ballon d’Or. Dalam data yang dilansir, Messi mampu mencatatkan sebanyak 45 kemenangan dari 61 pertandingan yang dilakoni, 11 kali me­ nuai hasil imbang, dan cuma lima kali merasakan kekalahan di sepanjang musim lalu. Dalam laga-laga itu, Messi mampu tampil gemilang dengan menyumbangkan sebanyak 52 gol, dan juga 27 assist. Selain itu raihan lima gelar juara di tahun lalu kian menegaskan begitu cemerlangnya Messi. Dalam komparasi yang di lansir oleh Opta, Messi juga masih lebih baik dari dua finals Ballon d’Or lainnya, Cristiano Ronaldo dan juga Neymar. Di tahun 2015, Messi dan Ronaldo dan memang sama-sama

Pemain La Liga Dominasi Pemain FIFA FIFPro ZURICH-Pemain-pemain La Liga mendominasi susunan pemain FIFA FIFPro Team of The Year 2015. Hanya tiga pemain yang tidak bermain di La Liga. Pengumuman susunan pemain FIFA FIFPro Team of The Year dilakukan pada malam penganugerahan Ballon d’Or 2015 yang berlangsung di Zurich Kongresshaus, Zurich, Selasa (12/1) dini hari WIB. Acara penganugerahan tersebut dipandu oleh pasangan James Nesbitt

dan Kate Abdo. Khusus untuk mempersembahkan FIFA FIFPro Team of The Year, Nesbitt dan Abdo memanggil Samuel Eto’o untuk menyerahkan trofi. Di antara 11 pemain, hanya Manuel Neuer yang berhalangan hadir. Sementara itu, ke-10 pemain lainnya berkesempatan hadir dan naik ke atas panggung. Neuer, Paul Pogba, dan Thiago Silva menjadi tiga pemain yang bermain di luar La Liga. (net/yhi)

mencatatkan 48 gol. Dalam hal rata-rata gol perpertandingan, Ronaldo sedikit lebih unggul dari Messi. Messi mencatatkan 0,86 gol perpertandingan, sementara Ronaldo mempunya rata-rata 0,06 gol lebih banyak. Sementara soal assist, Messi unggul jauh dari Ronaldo maupun Neymar. Dia bisa mencatatkan 24 assist, sementara Ronaldo cuma 13 assist, dan Neymar mencatatkan 14 assist. Untuk urusan konversi gol, Neymar menjadi yang terbaik. Dia bisa membukukan shot conversion sebesar 22,1 persen. Messi ada di posisi kedua dengan catatan 21,4 persen, dan shot conversion Ronaldo sebesar 16 persen. Dengan kiprah Messi yang cemerlang itu, maka tak heran kalau dia mampu mendapatkan sebanyak 41,33 persen suara dalam ajang penghargaan kali ini. Ronaldo mendapatkan 27,76 persen suara, dan Neymar di tempat ketiga dengan catatan 7,86 persen suara. Penentuan pemenang ‘Bola Emas’ ini ditentukan oleh voting yang dilakukan oleh para kapten dan pelatih tim nasional, (net/ Yadi Haryadi/”BC”)***

DAFTAR PEMENANG FIFA BALLON D’OR 2015 CARLI LLOYD - Pemain Wanita Terbaik 2015

Susunan FIFA FIFPro Team of The Year LIONEL MESSI - Pemain Terbaik Dunia 2015

LUIS ENRIQUE - Pelatih Terbaik 2015

JILL ELLIS - Pelatih Terbaik Tim Wanita Terbaik 2015

WENDELL LIRA - Gol Terbaik

FIFA FIFPRO TEAM OF THE YEAR - Manuel Neuer, Marcelo, Thiago Silva, Sergio Ramos, Dani Alves, Andres Iniesta, Luka Modric, Paul Pogba, Cristiano Ronaldo, Neymar, Lionel Messi.

GERALD ASAMOAH - FIFA Fair Play 2015

C Ronaldo Neymar

L Messi

P Pogba

L Modric

A Iniesta

Marcelo

Dani Alves

S Ramos

T Silva

Neuer


HALAMAN

10

SPORT

WBA Perintahkan Rigondeaux Duel Lawan Pemenang Quigg-Frampton INGGRIS-Sebuah Resolusi dikeluarkan Komite WBA Championship pada 7 Januari berisi klarifikasi mengenai kelas bantam super terkait tiga nama Guillermo Rigondeaux, Scott Quigg, dan Carl Frampton. Dilaporkan Sportanews.com, pada Resolusi itu, WBA menempatkan Rigondeaux, juara super kelas bantam super WBA sebagai champion in recess menyusul sengketa antara manajer dan promotornya

menyangkut rencana pertandingan berikutnya. Presiden WBA Gilberto Jesus Mendoza, mengatakan, sebagai champion in recess, maka ia wajib bertarung melawan pemenang antara juara WBA kelas bantam reguler Scott Quigg dan juara IBF Carl Frampton, 27 Februari. Jika pertandingan berakhir draw, lawan Rigondeaux adalah Quigg. Duel harus digelar sebelum 27 Juli 2016. (net/pur)

RABU, 13 JANUARI 2016

Jokowi Minta MotoGP Dikaji Lagi Terkait Persiapan Penyelenggara Even

PRESIDEN Joko Widodo meminta penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2017 dikaji kembali. Arahan itu disampaikan pria yang akrab disapa Jokowi itu dalam rapat kabinet terbatas, Senin (11/1).

M

enteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani mengatakan sebenarnya pemerintah berkeinginan dan siap melaksanakan MotoGP pada tahun 2017 nanti. Namun, dalam rapat muncul arahan Presiden Joko Widodo yang meminta penyelenggaraan itu dikaji lagi. “Presiden memutuskan harus dikaji dulu apakah kemudian Indonesia memang benar-benar siap melaksanakan MotoGP 2017,” kata Puan dalam jumpa pers seusai rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (11/1).

Karena itu, lanjut Puan, Presiden Jokowi menugaskan Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk membuat master plan atau

INDONESIA

Bos Honda Isyaratkan Perpanjang Kontrak Pedrosa-Marquez

:: RAKET ::

PBSI Kembali Andalkan Pemain Muda NET

Siapa Dampingi Hendra/ Ahsan ke Olimpiade 2016? JAKARTA-Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan JAKARTA-PBSI relatif aman untukkembali tampil memberikan di Olimpiade kepercayaan 2016 Rio de kepada PPpebulutangkis Janeiro. PBSI masih muda untuk membela bertekad meloloskan satu skuad putra Merah-Putih di ganda lain ke ajang ajang Kualifikasi tersebut. Siapa yang Piala akan Thomas dan Piala Uber berpeluang lolos? 2016. Nama-nama Dalam regulasiseperti buJonatan Christie, Anthony lutangkis di Olimpiade Sinisukanegara Ginting,bisa Fitriani sebuah medan Gregoria mawakilkan duaMariska pasangan suk dalam daftar Indengan syarat bisatim melodonesiaminimal yang akan berlaga loskan dua wakdi Hyderabad, India, pada ilnya di peringkat delapan 15-21 Februari besar dunia. 2016. Keberadaan Menilik posisi pemain di pemuda didunia, tengah-tengah ringkat Hendra/ tim diharapkan Ahsan cukup amandapat dememberikan nilai tamngan ada di ranking dua bah untuk mereka dalam dunia. memperkaya pengalaman Awalnya Angga Pratadan meningkatkan ma/Ricky Karanda jam Suterbangyang di turnamen kelas wandi ada di urutan dunia. besar digadangsepuluh “Timuntuk Kualifikasi Piala gadang mendamThomasHendra/Ahsan dan Uber 2016 pingi ke merupakan Tapi perpaduan Olimpiade. dalam antara pemain muda terdan prosesnya pasangan senior.terpaksa Ini akanabsen menamsebut dabah pengalaman dan selam beberapa turnamen kaligus ujian bagi pemain ke depan. muda. Selain itu, demam pemain Angga sakit muda jugasehingga dapat menguji berdarah memkemampuanwaktu dan mental butuhkan untuk mereka di sektor beregu,” pemulihaan. Besar kekata Gita Wirjawan, mungkinan merekaKetua akan Umumdari PP PBSI. absen Malaysia Masdengan dua tersBerbeda Grand Prix Gold yang tahun 19-24 silam,Januari dimana dimulai dan kualifikasi Thomas Syed Modi Piala International dan Piala Uber tidakPrix diBadminton Grand mainkan, kali ini kembali Gold di Lucknow, India dilangsungkan. Bukan (26-31 Januari). cuma ajang mencari tiket Sementara, lonjakan ke putaran final ganda Piala besar dibukukan

petunjuk pelaksanaan MotoGP 2017 paling lambat dua minggu. Keputusan Jokowi yang meminta penyelenggaraan MotoGP 2018 mementahkan harapan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang ingin Presiden segera mengeluarkan Keppres MotoGP untuk persiapan Indonesia jadi tuan rumah 2017-2019, pada hari ini. Sebab, Dorna Sport selaku promotor memberikan tenggat waktu bagi Indonesia untuk mempersiapkan aspek legalitas balap berupa dua elemen yakni keppres dan masterplan sirkuit, pada akhir Januari 2016. Namun, Imam Nahrawi memahami keputusan Presiden karena MotoGP merupakan event besar. “Arahan presiden bahwa ini harus dikaji kembali karena event ini bukan sesuatu yang main-main, tapi harus kita siapkan secara matang, baik penyelengaraan maupun pihak-pihak yang terlibat,” kata Imam. Pemerintah, kata Imam, mendukung sepenuhnya diselenggarakannya MotoGP tidak hanya tahun 2017, melainkan sampai tahun 2019. “Semoga ujungnya Indonesia dipercaya kembali untuk menjadi tuan rumah formula one di masa-masa yang akan datang setelah MotoGP ini,” kata Imam. (net/pur)

putra lainnya Rian Agung NET Saputro/Berry AngriThomasSetelah dan Uber,menjadi namun awan. kualifikasi Piala Thomas juara di Indonesia Masdan Uber juga menjadi ters dan ini kejuaraan nasumber mereka untuk menutup berburu sional, poin bagi mereka yangrunintahun 2015 sebagai gin berlaga di Olimpiade ner-up di Makau Terbuka Rio de Janeiro 2016. Grand Prix Gold. “Tiongkok meGanda putrayang lain juga rupakanberadu. tuan rumah dan siap Mereka, Jepang Markus yang juara berGideon Fernaldy/ tahan Sanjaya sepertinya akan Kevin Sukamuljo, ikut kini kualifikasi, karena yang ada di peringkat pemain-pemainnya inke-16 dunia. Satu pasanggin lain mendapatkan poin ke an Wahyu Nayaka/ olimpiade,” ujarada Achmad Ade Yusuf yang di peBudiharto, Chef de Misringkat ke-21. sion“Ada tim Kualifikasi Piala suatu kekhaThomas dan Uber Angga Indowatiran setelah tnesia. ­ erkena demam berdahasil yang rah.“Kami Ada mau kemungkinan terbaik dibatal kualifikasi, mereka tampil kadi rena ini mempengaruhi Malaysia, belum ada seeding di putaran final kepastian juga untuk Piala Thomas danTentuUber. tampil di India. Lawan-lawan terberat nya mereka sudah harus masihtampil dari tim siap di Tiongkok, Thailand Korea, Jepang,” ungkap Terbuka dan KualifiBudiharto. kasi Thomas,” kata Rexy Lebih lanjut, Mainaky, ketua Budiharbidang to juga berharap tim Piala pembinaan prestasi PP Thomas dan Uber IndoPBSI, di Jakarta. nesia dapat sudah mencontoh “Mereka harus semangat Piala siap untukjuang tampiltim di ThaiThomas Jepang dua land karena kalauyang tiga turtahun lalu berhasil me­ namen absen, poin akan rebut trofi tersebut dari turun drastis. Itu jelas tangan Tiongkok tamberbahaya untuk dan menjaga pil ‘on fire’. Jelang peluang ada dua wakilPiala ke Thomas dan Uber 2016, Olimpiade. Mereka tidak harus diadakan juga lebih simulasi siap ke maupun training camp di Kualifikasi Thomas Cup luar kota seperti duaketahun karena penentuan final lalu, mengingat padatnya Thomas Cup dan menaturnamen yang mesti diwarkan poin yang cukup ikuti atlet. (net/pur) besar. (net/pur)

TOKYO-Kontrak dua Pemba­ lap Spanyol, Dani Pedrosa dan Marc Marquez, akan habis bersama Repsol Honda pada tahun ini. Kendati begitu, Wakil Presiden Honda Racing Shuhei Nakamoto mengirim sinyal akan memperpanjang kontrak dua pembalapnya. Nakamoto mengisyaratkan kedua pebalapnya masih akan bersama setidaknya untuk musim 2017 mendatang. Hal itu diutarakan langsung pejabat tim balap Honda itu, setelah melihat penampilan dua

NET

ridernya musim lalu. “Di paruh kedua musim [Pedrosa] sangat tangguh, dengan merebut dua kemenangan, Memang dia dikritik sejumlah fans, tapi Dani adalah pebalap yang cepat,” ungkap Nakamoto, Selasa (12/1) “Marc dan Dani, line-up kami untuk 2016 adalah kombinasi terbaik bagi saya. Seiring kontrak mereka akan habis pada tahun ini, kami harus membi­ carakan tentang pembaruan. Kami memang belum melakukannya, tapi saya pikir kami

akan bisa mengumumkannya di paruh musim,” lanjutnya. Pedrosa absen tiga seri di musim 2015 setelah dibekap cedera arm pump. Namun dia berhasil bangkit di paruh kedua musim 2015 dengan menjuarai dua seri balap yakni di Sirkuit Motegi (Jepang) dan Sirkuit Sepang (Malaysia) Sementara Marc Marquez mengalami penurunan performa dengan gagal mempertahankan hattrick juara dunianya. Marc lima kali terjatuh musim lalu. (net/pur)

GALERI PERSIB

Jupe Sampaikan Salam Perpisahan BANDUNG-Totalitas dan loyalitas bobotoh serta kekeluargaan yang begitu kental bersama Persib akan menjadi kenangan indah bagi Achmad Jufriyanto. Mantan center bek Maung Bandung ini menyampaikan terima kasih atas kebersamaan selama dua tahun terakhir saat berada di Kota Bandung. Pria yang karib disapa Jupe ini menyampaikan salam perpisahan untuk keluarga besar Persib. Jupe bersama Firman Utina, Supardi Nasir dan Muhammad Ridwan akan bergabung bersama Sriwijaya FC. Ia berharap, suatu saat nanti dapat kembali menjadi bagian dari Persib. “Main final di luar kandang tapi serasa main di Bandung memperlihatkan totalitas, loyalitas bobotoh. Pokoknya bobotoh terbaik. Bagi saya, bersama bobotoh merupakan hal yang luar biasa. Semoga kita dapat berjumpa kembali,” kata pemain Tim Nasional Indonesia ini. Sebanyak tiga gelar Jupe berikan bersama pemain lainnya kepada Persib. Gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014, Piala Presiden dan Piala Walikota Padang. Trofi itu juga yang akan menjadi sejarah buat ayah dua anak ini selama karier sepakbola profesionalnya.

Terutama juara ISL, menjadi sebuah kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri bisa bersama-sama meraih impian yang sudah lama dinantikan. Persib menjuarai ISL 2014 setelah puasa gelar hampir 19 tahun. Penantian panjang itu terjawab, setelah sukses mengalahkan Persipura Jayapura pada partai final di Palembang. Jupe pun menjadi penentu kemenangan dalam drama adu penalti, setelah sebelumnya I Made Wirawan sukses menggagalkan tandangan pemain Persipura, Nelson Alom. “Saya senang bisa ikut berkontribusi membawa PERSIB juara ISL dan Piala Presiden. Itu menjadi momen yang sangat berkesan dan tidak akan dilupakan. 19 tahun bukan waktu yang sebentar, dan ber-

sama-sama termasuk dengan bobotoh kita bisa meraih juara. Saya merasa bangga bisa tercatat dalam sejarah PERSIB,” ucapnya. Secara langsung, melalui akun instagram pribadinya @ achmad13jufriyanto menuliskan pesan untuk bobotoh. Dengan menyertakan empat buah foto dalam kolase, masing-masing tiga foto selebrasi kemenangan dan satu foto saat memegang piala ISL dan Piala Presiden saat pawai. Berikut pesan yang ditulis Achmad Jufriyanto yang dikomentari sebanyak 537 dan di like 2.695 akun setelah diunggah enam jam lalu atau sekitar pukul 18.00 WIB. “Terima kasih bobotoh atas segala dukungannya selama ini. Terima kasih atas segala doanya sehingga bisa membawa kita juara. Terima kasih sudah menjadi bagian keluarga dan hidup saya. Terima kasih atas kebaikannya di manapun kalian berada. Dua tahun ini adalah tahun yang membanggakan untuk saya bisa berada dalam bagian tim yang besar dan hebat dan suporter yang luar biasa. Maaf jika saya punya kesalahan selama ini. Maaf saya harus memilih jalan berbeda, maaf atas alasan yang tidak bisa saya ungkapkan,” tulisnya. (net/pur)

Dado Pantas di Level Internasional BANDUNG-Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menganggap Dedi Kusnandar sudah pantas untuk berkarier di dunia sepakbola Internasional. Seperti diketahui, gelandang Maung Bandung, Dedi Kusnandar sudah resmi di rekrut tim asal Malaysia, Sabah FA. Disebutkan pelatih yang akrab di sapa Djanur ini, dirinya melihat perjala­ nan karier Dedi sejak dia bermain d i

Pelita Jaya. Menurut Djanur, pemain yang akrab di sapa Dado itu memang punya modal untuk menjadi pemain handal. “Saya rasa dia (Dado) memang sudah pantas untuk bermain di luar. Soalnya dia punya visi dan ketenangan. Itu yang menjadi kelebihan dia, yang tidak dimiliki pemain-pemain lainnya,” kata Djanur, Selasa (12/1). Melihat kemampuan yang dimiliki Dado, Djanur mengaku sebenarnya sangat di sayangkan pemain binaan potensial dan bertalenta seperti Dado terpaksa harus bermain di luar. “Tapi mudah-mudahan saja setelah matang nanti dia bisa balik lagi dan memperkuat Persib lagi,” ungkapnya. Pelatih yang sukses membawa Persib juara Liga Super Indonesia (LSI) 2014 ini pun mengaku bangga atas keberhasilan Dado yang bisa membuktikan kemampuannya sehingga bisa mulai meniti karier di kancah persepakbolaan Internasional. (net/pur)


HALAMAN

11

LIFE STYLE

Saya tidak muda tapi saya merasa muda. Hari aku merasa tua, aku akan pergi ke tempat tidur dan tinggal di sana. J’aime la vie! Saya merasa bahwa hidup adalah hal yang indah." Coco Chanel French Fashion Designer

RABU, 13 JANUARI 2016

Tren Gaya Pria Tahun Ini Jam Tangan Kecil FASHION akan terus berputar sesuai dengan perkembangan zaman, tren tak hanya terjadi pada baju yang Anda pakai tapi juga pada aksesoris, termasuk jam tangan. Mungkin selama ini jam tangan menjadi aksesoris fashion yang kurang diperhatikan perkembangannya mulai dari bentuk dan warnanya.

T

anpa Anda sadari dengan pemilihan jam tangan yang sesuai dapat mendongkrak nilai penampilan Anda. Kehadiran jam tangan menjadi cerminan karakter si pemakainya dan berikut adalah tren jam tangan yang akan banyak diminati tahun 2016 ini. Jam tangan berukuran kecil kembali digandrungi : Untuk pecinta jam tangan tentu masih segar dalam benak Anda jika beberapa waktu lalu jam tangan berukuran besar sempat menjadi tren. Untuk tahun 2016 ini ada baiknya untuk sejenak menyimpan koleksi jam tangan beruku­ ran besar Anda. Karena tahun ini bakal booming jam tangan pria

yang kecil dan proporsional dengan ukuran tangan. Sentuhan white gold akan mendominasi : Rose gold sempat populer di tahun 2015 kemarin. Tapi untuk tahun ini, sepertinya jam tangan dengan warna white gold akan kembali menjadi jadi tren untuk memberikan tampi­ lan yang lebih maskulin. Jam tangan pintar akan terlihat di sana-sini: Jam tangan pintar yang terkoneksi dengan berbagai aplikasi tampaknya akan menjadi tren tahun ini. Aplikasi yang akan terkoneksi misalnya petunjuk arah angin, maps, pemantau cuaca, fitur alarm, pemantau kesehatan akan sangat disukai. (net/Raka Pramudya/”BC”)***

ILUSTRASI/NET

Jaket dan Celana Denim Masih Favorit

ILUSTRASI/NET

Dari Rambut Man Bob Sampai Quiff SETIAP memasuki tahun yang baru, banyak juga halhal baru yang wajib dicoba termasuk dengan beberapa tren gaya rambut ini. Anda tentu bosan dengan penampilan rambut yang itu-itu saja, percaya atau tidak jika sedikit berani untuk mengubah penampilan dapat mempengaruhi semangat Anda dalam menaklukan hari-hari penuh rutinitas. Dan berikut adalah tren gaya rambut yang perlu Anda coba. Man bob : Tahun 2016 akan jadi tren untuk pria dengan model rambut panjang. Panjang tak selalu identik dengan gaya rambut wanita, seperti potongan rambut man bob yang terlihat rapi dan gentleman ini. Military esque : Potongan rambut military esque atau model cepak ABRI ternyata salah satu model rambut yang akan menjadi tren di tahun 2016. Selain potongan yang sangat tipis dan pendek,

model rambut ini cocok untuk Anda yang suka terlihat rapi dan bersih. Natural textured : Nah buat Anda yang tak mau ribet dengan gaya rambut, Anda bisa memilih model Natural Textured. Ketika Anda pergi ke tukang cukur Anda bisa meminta tukang cukur langga­ nan untuk memotong dengan memaksimalkan volume dan tekstur rambut alias dirapihin ujung-ujungnya saja. Side Parting alias belah pinggir yang sedang digandrungi di kalangan pria masa kini dan ternyata tetap menjadi tren gaya rambut 2016. Model rambut ini sangat cocok bagi Anda yang memiliki rambut tebal. Tahun ini Model rambut Quiff ini masih akan menjadi tren. Potongan tajam pada bagian belakang dan sisi-sisinya dan sisakan cukup banyak rambut yang tersisa di bagian atas. (net/Raka Pramudya/”BC”)***

MAN BOB

QUIFF

ILUSTRASI/NET

JAKET denim pria sangat populer di indonesia, hampir tiap pria dewasa memilikinya di lemari baju mereka. Bukan hanya sebagai pelindung badan, jaket jeans juga sudah lama digunakan sebaga pennjang gaya fashion pria yang sangat digemari. Dengan kesan simple dan casual, cocok kiranya model jaket ini menjadi pilihan yang pas untuk anda para pria yang macho atau maskulin. Model desain jaket denim pria jaman sekarang sudah mengalami perubahan yang signifikan, namun perubahan tersebut tidak meninggalkan ciri khas jaket jins sebagaimana mestinya. Yang membedakan antara jaket jeans model sekarang dengan model lama biasanya potongan garis dan kreasi saku dan penambahan tutup kepala. Untuk pewarnaan, dominasi warna asli biru masih menjadi pilihan walaupun telah banyak modifikasi warna seperti contohnya warna hitam, merah maroon dan abuabu. Penambahan kulit binatang di siku tangan dan kerah leher juga menjadi suatu terobosan saat ini. Sejatinya jeans adalah bahan baju yang mudah dipadukan dengan bahan lain yang bertipe sejenis yang tekstur­ nya tak jauh beda seperti halnya dengan kulit binatang tadi. Untuk tampilan yang lebih rapi, jaket denim jeans model sekarang ada yang dibuat dengan potongan yang lebih elegan dengan susunan kancing yang rapi dan mudah di pasang. Jaket jins model ini bisa dijadikan alternatif sebagai bagian dari

busana pendukung acara pesta ataupun acara resmi lainnya yang tentunya harus pintar-pintar menerapkannya dalam gaya fashion anda nantinya. Perpaduan bawahan atau celana jeans dengan atasan hem dirangkap jaket jeans sekarang mulai mewabah sebagai trend busana casual pria terbaru masa kini.

Untuk anda yang gemar berkendara sepeda motor, jaket jins adalah salah satu piranti pilihan yang bisa anda gunakan sebagai pelin­ dung tubuh dari suhu luar yang extreem. (net/Raka Pramudya/”BC”)***

ILUSTRASI/NET


RABU, 13 JANUARI 2016

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Mampu Meningkatkan Pembangunan Desa Demi Peningkatan Kesejahteraan HALAMAN

12

Cecep Surahman

MEKARWANGI-Menjadi seorang kepala desa pada dasarnya sudah mempunyai tugas untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. Dalam melaksanakan tugasnya, kepala desa mempunyai wewenang memimpin

pemerintahan desa berdasarkan kebijakan yang ditetapkan. Cecep Surahman, merupakan seorang kepala desa yang tergolong memiliki kemampuan dalam meningkatkan pembangunan Desa Mekarwangi, Kecamatan Haurwangi. Keper-

cayaan dari warga yang memberikan tugas berat itu ia lakukan dengan seluruh kemampuan dengan pola pikir yang baik demi kemajuan yang sesuai dengan harapan. Dengan kepandaian yang dimiliki Cecep, kini pembanguan

di wilayah desa bisa dikatakan mengalami perubahan yang sangat cepat, dengan melakukan berbagai perbaikan fasilitas umum seperti perbaikan jalan, pembangunan TPT, serta membangun sarana kesehatan dan pendidikan. (pip)

Pemdes Mekarwangi Aspal Jalan Lingkungan MEKARWANGI-Peme­ rintah Desa Mekarwangi, Kecamatan Haurwangi, melakukan perbaikan jalan lingkungan di Kampung Pasir Gombong RW 04 sepanjang 800 meter. Perbaikan jalan ini merupakan penerapan anggaran dana Bantuan Provinsi (Banprov) tahun anggaran 2015. Bergulirnya bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui dana Bantuan Provinsi (Banprov), dimanfaatkan Pemerintah Desa Mekarwangi, untuk memperbaiki serta membangun berbagai fasilitas umum yang mendukung peningkatan kehidupan perekonomian warga, dengan melakukan perbaikan jalan lingkungan dengan panjang 800 meter dan lebar 2 meter. Jalan lingkungan ini merupakan jalan penghubung warga Kampung Pasir Gombong, yang dimana akses jalan ini biasa digunakan warga untuk aktivitas perdagangan hasil pertanian serta industri rumahan. Perbaikan jalan yang merupakan penerapan dana banprov ini dilakukan dengan kontruksi aspal curah, dimana seluruh kegiatan pembangunan tersebut dikerjakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), yang dibantu pihak organisasi kemasyarakatan desa setempat. Dikatakan Kepala Desa Mekarwangi, Cecep Surahman, Pemerintah Desa Mekarwangi saat ini telah menerapkan dana bantuan dari pemerintah provin-

si melalui banprov pada pembangunan perbaikan jalan dengan pengaspalan, yang merupakan jalan penghubung antar kampung dengan panjang 800 meter. Jalan ini merupakan akses jalan lingkungan yang menghubungkan warga dengan beberapa warga kampung lainnyan untuk menjual hasil pertanian serta menjual hasil industri rumahan. “Dengan ­perbaikan ­jalan lingkungan tersebut, banyak warga ­ yang ­ mengapresiasi, karena sebelumnya jalan dalam kondisi rusak dan sangat menghambat aktivitas warga. Namun saat ini warga yang menggunakan kendaraan bermotor bisa melalui jalan ini dengan leluasa dan ­nyaman,” katanya. Sementara itu, tokoh masyarakat Desa Mekarwangi, Ahmad Suryaman, mengungkapkan, turunnya dana dari pemerintah provinsi melalui banprov, saat ini sudah diterapkan pihak desa pada pembangunan berbagai fasilitas umum maupun perbaikan sarana dan prasarana pemerintahan. Saat ini pihak desa sedang melakukan perbaikan jalan lingkungan. “Pembenahan serta perbaikan fasilitas maupun infrastruktur tersebut fungsinya diharapkan dapat dioptimalkan oleh warga, yang bisa mendukung berbagai kegiatan warga diberbagai aktivitas khususnya kegiatan perekonomian warga,” pungkasnya. (pip)

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

PERBAIKAN JALAN - Pemdes Mekarwangi selesai melakukan perbaikan jalan lingkungan sepanjang 800 meter.

Pencegahan demam berdarah dapat dilakukan dengan menguras bak mandi atau penampungan air sekurang-kurangnya sekali seminggu dan mengganti atau menguras vas bunga dan tempat minum burung seminggu sekali...”

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

DEMAM BERDARAH - Sumarna (47), warga Kampung Raksabala, Desa Ramasari, tergolek lemas setelah pulang berobat dari Puskesmas akibat DBD.

Penyakit Demam Berdarah atau Demam Akut Disebabkan Virus Dengue

Puluhan Warga Terjangkit DBD PENYAKIT demam berdarah dengue (DBD) kini mulai mewabah di Desa Ramasari, Kecamatan Haurwangi. Akibat gigitan nyamuk aedes aegypti tersebut, sepuluh warga telah dirawat di Puskesmas desa setempat.

P

enyakit demam berdarah merupakan penyakit demam akut yang disebabkan oleh virus dengue. Virus ini masuk ke peredaran darah manusia melalui gigitan nyamuk dari genus Aedes, misalnya Aedes aegypti. Nyamuk ini dapat mengganggu sistem pembekuan darah dan pembuluh darah kapiler, sehingga dapat menyebabkan perdarahan. Memasuki musim penghujan yang terjadi sejak awal November 2015 lalu, meruapakan musim dimana jenis nyamuk ini berkembang biak. Air hujan yang tergenang seperti di kubangan air, kolam, serta tempat-tempat lain dapat menimbulkan

jentik-jentik nyamuk Aedes aegypti, penyebab penyakit demam berdarah. Seperti yang terjadi di Desa Ramasari, Kecamatan Haurwangi, dimana sejak awal Desember lalu, sedikitnya 10 warga telah menjalani perawatan di Puskesmas desa, setelah mereka terjangkit demam berdarah yang disebabkan gigitan nyamuk. Seperti halnya yang dialami Sumarna (40), warga Kampung Raksabala, Desa Ramasari, ia saat ini hanya bisa tergolek di rumah­ nya, setelah menjalani pengobatan di Puskesmas akibat terjangkit DBD. Sejumlah korban diketahui hanya berasal dari beberapa Kepala Keluarga

(KK). Penemuan kasus DBD tersebut diungkapkan oleh Kepala Desa Ramasari, Dodo Widodo, ia membenarkan adanya bahwa warga Desa Ramasari banyak yang terserang DBD, hal itu berdasarkan hasil laporan dari masing-masing warga, beberapa korban DBD ini merupakan warga dari Kampung Raksabala, Kampung Bobodolan, Kampung Pasir Jati, dan Kampung Sagatan. “Kabar buruk tersebut diungkapkannya, sudah diketahui sejak awal bulan ini, satu per satu warganya dikabarkan mengalami demam tinggi secara bersamaan. Awalnya, mereka sakit karena diduga hanya mengalami demam akibat flu. Ada beberapa warga hanya berobat dengan menggunakan obat warung namun ada juga yang berobat langsung ke puskesmas. Namun, setelah mengalami pemeriksaan, diketahui jika warganya menderita DBD,” ucapnya. Ditambahkan Dodo, upaya yang saat ini dilakukan pi-

hak pemerintah desa, yaitu membuat surat edaran pada seluruh RT/RW, serta tokoh masyarakat, agar seluruh warga waspada akan terjadinya penyakit DBD dengan cara membersihkan tempat penampungan air, serta mengubur kaleng bekas dan membersihkan lingkungan. Selain itu, pihak desa juga sudah meminta untuk dilakukan fogging pada pihak Puskesmas Cipeuyeum, agar penyakit DBD tersebut tidak terus mewabah. “Pencegahan demam berdarah dapat dilakukan dengan menguras bak mandi atau penampungan air sekurang-kurangnya sekali seminggu dan mengganti atau menguras vas bunga dan tempat minum burung seminggu sekali. selain itu warga juga diminta agar menutup dengan rapat tempat penampungan air serta me­ ngubur kaleng-kaleng bekas, ban bekas di sekitar rumah. Tindakan tersebut untuk mengurangi adanya telur jentik nyamuk pada genang-

an air. Untuk menghindari gigitan nyamuk dewasa dapat dilakukan dengan fogging,” tambahnya. Sementara itu, ketua Forum Peduli Masyarakat Haurwangi (FPMH), Iyung Suhendi (50), mengungkapkan, dengan banyaknya warga Desa Ramasari akibat DBD, diharapkan pada pihak terkait, khususnya pihak Puskesmas Cipeuyeum agar lebih pro aktif untuk segera melakukan fogging atau pe­ ngasapan. Hal ini harus segera dilakukan karena pihak desa sendiri sudah meminta melalui surat resmi untuk dilakukan fogging. “Jangan ada kesan kurang pro aktif, hingga minta data terlebih dahulu warga yang terserang DBD, seharusnya pihak puskesmas harus percaya terhadap ucapan atau surat permohonan yang dibuatkan pihak desa. Dengan adanya permintaan pengasapan dari warga melalui pemerintahan desa, diharapkan pihak puskesmas cepat tanggap,” ungkapnya. (pip)

Pemerintah Desa Ciherang Terapkan ADD Bangun Mushola CIHERANG-Pemerintah Desa Ciherang, Kecamatan Karangtengah, membangun mushola dengan kontruksi permanen. Mushola yang dibangun melalui bantuan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2015 ini d ­ ibangun diatas tanah desa dengan luas bangunan 5x4 meter. Sebelumnya, kantor Pemerintahan Desa Ciherang hanya mempunyai bangunan mushola yang berada di dalam kantor desa, namun keberadaan mushola ini dianggap kurang optimal sehingga menjadikan ibadah sedkiti terganggu. Selain itu, beberapa warga yang sedang berkunjung ke kantor desa untuk meminta berbagai pelayanan merasa kesulitan untuk melakukan salat saat memasuki waktu

beribadah, karena keberadaan mushola yang letak­ nya di dalam kantor desa. Kurangnya optimalnya fasilitas di pemerintahan desa untuk melakukan ibadah salat, membuat pihak desa beserta masyarakat akhirnya menyepakati turunnya bantuan ADD segera diterapkan pada pembangunan mushola, yang nantinya bisa digunakan tidak hanya oleh aparatur desa saja. Pembangunan mushola berukuran 5x4 meter persegi ini dilakukan oleh Tim Pelak­ sana Kegiatan (TPK) yang dibantu LPM desa. Dikatakan Kepala Desa Ciherang, Nyanyang Syarif Hidayat, dibangunnya mushola dengan ukuran 5x4 meter yang berdiri di lingkungan kantor desa itu,

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

MUSHOLA - Pemerintah Desa Ciherang, Kecamatan Karangtengah, membangun mushola dengan ­kontruksi permanen.

dilakukan setelah turunnya bantuan dana ADD anggaran tahun 2015, yang berdasar pada hasil kesepakatan dengan seluruh warga desa, dimana keberadaan mushola ini akan memudahkan aparatur desa maupun warga dalam melaksanakan salat. “Dibangunnya Mushola itu untuk memudahkan seluruh apartur desa da­ lam melaksanakan ibadah salat lima waktu dan meningkatkan ketakwaan ­terhadap ­Allah SWT. Nantinya ­ setelah selesai pembangunan mushola tidak hanya para aparatur desa saja yang bisa melaksanakan ibadah salat lima waktu tapi para tamu yang datang ke kantor desa bisa beribadah di mushola terrsebut,”

katanya. Sementara itu, Ketua LPM Desa Ciherang, Ade Rusli, mengungkapkan, benar adanya bahwa Pemerintah Desa Ciherang, saat ini tengah melakukan pembangunan mushola yang dana nya bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2015. “Pembangunan mushola yang berdiri di lingkungan kantor desa ini dikerjakan pihak TPK yang dibantu pihak LPM desa. Dengan dibangunnya mushola ter­ sebut, diharapkan mampu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta meningkatkan kegiatan ibadah salat lima waktu para aparatur desa maupun warga yang berada di sekitar lingkungan desa,” ungkapnya. (pip)


RABU, 13 JANUARI 2016

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Tahun 2016 Jadi Harapan Masyarakat di Bidang Pembangunan LELES-Masih banyaknya sejumlah ruas jalan di wilayah Leles dan sekitarnya yang kondisinya hingga saat ini cukup memprihatinkan, dikeluhkan masyarakat. Menurut Ade B (49), masyarakat Desa Nagasari, Kecamatan Leles,

HALAMAN

13

akibat buruknya kondisi jalan membuat transportasi masyarakat kerap terhambat. “Misalnya saja, kalau mau membawa hasil bumi ke kota atau daerah lainnya untuk dijual. Akibat masih banyaknya ruas jalan yang

kondisinya buruk, selain memperlambat waktu tempuh serta tingginya biaya (ongkos) yang harus dikeluarkan juga mempercepat kerusakan terhadap kendaraan,” keluhnya belum lama ini. Kendati begitu, dirinya berharap,

di tahun sekarang (2016) kondisi tersebut dapat berubah sedikit demi sedikit dengan adanya perhatian dari pihak pemerintah untuk berupaya memperbaiki ruas jalan yang keberadaannya sangat di buthkan sekali oleh masyarakat. (rus)

Muspika Campaka Gelar Pra Musrenbang 2016 CAMPAKA-Pemerintah paten (Pemkab) Cianjur. Kecamatan Campaka, “Hanya saja untuk remenggelar pra Musawa- alisasinya, tentunya Pemrah Rencana Pembangu­ kab Cianjur sendiri akan nan (Musrenbang) un- melakukan pembahasan tuk tahun anggaran 2016, mengenai apa-apa saja bertempat di aula kantor yang sifatnya darurat dan kecamatan, Selasa (12/1). harus segera dilaksanaSekretaris Camat (Sek- kan. Selain itu, ­ pastinya mat) Campaka, Wawan bakal dibahas pula memengatakan, kalau pra ngenai anggarannya juga. musrenbang tersebut se- Apakah didanai dari ngaja dilaksanakan un- APBD, ABT, atau melalui tuk menghadapi musren- anggaran yang lainnya,” bang tingkat ujarnya. kecamatan Kenda“Hanya saja untuk yang bakal ti begitu realisasinya, dilaksanalanjutnya, tentunya Pemkab untuk takan pada 25 Januari hun kemaCianjur sendiri mendatang. rin (2015). akan melakukan “ P r a Alokasi pembahasan musrenpembangu­ mengenai apabang ini nan untuk memang seKecamaapa saja yang ngaja kami tan Camsifatnya darurat laksanakan paka sendan harus segera dengan hadiri cukup dilaksanakan. rapan agar menggemsemua usul- Selain itu, ­pastinya b i r a k a n . an masyaMisalnya bakal dibahas rakat nanti saja pempula mengenai dapat terabangunan anggarannya juga. jalan, jemkomodir. Supaya seluruh Apakah didanai dari batan, draiusulan itu nase, pendiAPBD, ABT, atau bisa terdadan melalui anggaran dikan, nai demi kekesehatan yang lainnya.” pentingan sebagian masyarakat besar sudah banyak, sehingga kede- terdanai. pannya dapat terealisasi,” “Mudah-mudahan ucap Wawan kepada “BC” pada tahun ini (2016) juga kemarin. penyerapan dana APBD Mengenai berbagai untuk Kecamatan Campamacam usulan dari masya- ka itu, seperti pada tahun rakat pada waktu-waktu sebelumnya atau lebih sebelumnya yang sering lagi,” harapnya. tertunda kata Wawan, ada Berdasarkan pansejumlah alasan mengapa tauan, pra musrenbang hal tersebut terjadi. Na- tersebut dihadiri pula semun pada dasarnya, semua jumlah kepala dan sekreusulan itu tetap ditampung taris desa (sekdes) serta untuk kemudian dibawa- para tokoh masyarakat nya ke Pemerintah Kabu- juga Muspika. (zen)

BERITACIANJUR/ ZENAL MUSTARI

MENINJAU - Kapolres Cianjur, AKBP Asep Guntur Rahayu SIK SPSi saat meninjau rumah Ade Sasmita (55), di Kampung Pasir Nagrak, Desa Sukadana, Kecamatan Campaka, Selasa (12/1).

Kapolres Kunjungi Pemilik Rutilahu di Campaka

KENDATI selama ini, dirasa kurang mendapatkan perhatian dari pihak pemerintah daerah (pemda). Namun bila sudah waktunya, keberuntungan pun akhirnya datang menghampiri.

H BERITACIANJUR/ ZENAL MUSTARI

PEMBAHASAN - Suasana pra musrenbang 2016 yang digelar Pemerintah Kecamatan Campaka di kantor kecamatan, Selasa (12/1).

al tersebut dialami Ade Sasmita (55), warga Kampung Nagrak RT 4 RW 1, Desa Sukadana, Kecamatan Campaka yang sekian lamanya tinggal di rumah tak layak huni (rutilahu) akibat faktor ekonomi yang menderanya selama ini. Setelah mendapatkan kunjungan Kapolres Cianjur, AKBP Asep Guntur Rahayu SIK SPSi beserta jajarannya

dengan didampingi Kepala Desa Sukadana, Wawan Karmawan, melalui musyawarah. Akhirnya disepakati kalau dalam waktu dekat ini berencana bakal membantu membangun rumah Ade, agar layak ditempati. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini perbaikan rumah Ade, bisa segera dilakukan. Kalau soal pelaksanaannya nanti, itu terserah dari pelaksana setempat saja,” ujar Asep disela meninjau ru-

mah Ade, Selasa (12/1). Asep pun menegaskan, inisiatifnya melakukan semua ini tiada lain hanya untuk menumbuhkembangkan kembali semangat gotong royong di antara warga yang saat ini dirasakannya mulai memudar. “Karena itu pihak kepolisian pun berinisiatif untuk menumbuhkan kembali rasa kebersamaan itu. Alhamdulillah berkat upaya itu kami pun telah mendapatkan hasilnya, seperti menumbuhkan semangat warga baik membantu sebagai donatur maupun melakukan swadaya atas kepeduliannya terhadap sesama warga,” tandasnya. Asep menambahkan, adanya rasa untuk saling

membantu di antara warga tersebut akhirnya sedikit demi sedikit telah bangkit kembali. “Contohnya ya seperti sekarang, kami datang ke sini untuk memberikan bantuan hasil dari pemberian para donatur ­ tersebut,” terang Asep. Sementara itu, Ade yang kesehariannya bekerja sebagai buruh serabutan mengaku, sudah cukup lama menempati rumahnya tersebut. Karena tak cukup untuk ditinggali bersama keempat orang anaknya, sehingga dirinya terpaksa tinggal seorang diri. “Karena saya tak punya uang untuk merenovasi rumah ini, sejak cerai dengan isteri ya terpaksa tinggal seorang diri. Sedangkan keem-

pat orang anak saya tinggal bersama neneknya,” aku Ade kepada “BC” saat ditemui di rumahnya kemarin. Namun kata Ade, rumahnya tersebut meski dalam kondisi seperti itu tetapi berada atau dibangun di tanah pribadinya. Sehingga jika ada pejabat atau pihak lain yang peduli untuk membantu merenovasi, lahannya tersedia cukup luas yakni sekitar 400 meter persegi. “Semoga saja, setelah dikunjungi pak kapolres dapat bantuan untuk memperbaikinya. Saya pun berterima kasih terhadap berbagai pihak yang masih memiliki kepedulian sampai mendatangkan kapolres untuk melihat rumah ini,” tutupnya dengan nada sedih. (zen)

Polsek Campaka Adakan Penyuluhan Hukum CAMPAKA-Sebagai upaya preventif pencegahan dan penanggulangan narkoba serta kenakalan di kalangan remaja, Kepolisian sektor (Polsek) Campaka menggelar penyuluhan hukum bagi sejumlah siswa SMKN 1 Campaka, bertempat di aula Koramil Campaka, Selasa (12/1). Kasihum Polsek Campaka, Bripka J Sianturi menegaskan, kalau pihaknya bakal membantu semaksimal mungkin untuk memberikan pencerahan hukum agar para siswa dapat mengetahui, apakah tindakannya itu berdampak hukum atau tidak. “Kita menekankan pada sosialisasi Undang-undang (UU) Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika serta kenakalan remaja yang bisa

dijerat dengan berbagai UU sistem peradilan anak,” tandasnya disela kegiatan penyuluhan hukum bertemakan ‘Bahaya Narkoba dan Kenakalan Remaja’ kemarin. Dia pun mengatakan, salah satu tujuannya agar para siswa tersebut sedini mungkin dapat mengetahui mengenai bahaya dan hukuman bagi pengedar dan pemakai narkoba serta menjauhi perilaku yang menjurus pada kenakalan remaja. “Dengan sosialisasi ini kepolisian berharap, supaya seluruh siswa bisa lebih memahami lagi akan bahaya narkoba termasuk juga dengan kenakalan remaja,” kata Sianturi. Sementara itu, Danramil 0608-12 Campaka, Kapten Arm Yayan Ruhiat,

“Dengan sosialisasi ini kepolisian berharap, supaya seluruh siswa bisa lebih memahami lagi akan bahaya narkoba termasuk juga dengan kenakalan remaja.”

BERITACIANJUR/ ZENAL MUSTARI

PENYULUHAN - Kasihum Polsek Campaka, Bripka J Sianturi saat memberikan penyuluhan hukum kepada siswa SMKN 1 Campaka di aula Koramil Campaka, Selasa (12/1).

berkomitmen untuk meminimalisir bahkan meniadakan penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja di tiap sekolah yang ada di wilayah Campaka. Apalagi sebelumnya, kalau Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur sendiri sudah mem-

peringatkan tentang darurat narkoba. “Sekolah bukan hanya memberikan pendidikan formal saja, tetapi lebih dalam lagi memberi pendidikan mental bagi siswanya. Penyalahgunaan narkoba sudah dalam taraf memprihatinkan, di mana sebagian besar korbannya adalah para remaja dan anak-anak sekolah. Makanya kita sangat mendukung dengan kegiatan seperti ini,” tegasnya dalam kesempatan yang sama. Jangan sampai lanjut Yayan, mereka terjerat pergaulan negatif yang selanjutnya bisa mengarah terhadap kenakalan remaja, seperti bergabung dengan perkumpulan atau kelompok yang biasanya dapat menimbulkan keresahan di masyarakat. (zen)


HALAMAN

14

TNI & POLRI

Kota kita tidak memerlukan kata pujian yang berlebihan. Dia hanya perlu sentuhan kasih dari hati nurani kita." Sri Sultan Hamengkubuwono X Raja Kesultanan dan Gubernur Yogyakarta

RABU, 13 JANUARI 2016

ILUSTRASI/NET

Antisipasi Perjudian Bentuk Organisasi Khusus dan Lokasinya Jadi Car Free Night

Polisi Bakal Sahkan Balapan Liar

POLDA Metro Jaya berencana melegalkan aksi balapan liar dengan membentuk organisasi khusus pembalap kendaraan bermotor di wilayah DKI Jakarta.

D

irektur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Risyapuddin Nursin di Jakarta, Selasa, mengatakan pihaknya akan menyiapkan arena balapan di lokasi yang kerap dijadikan balapan liar.

“Kita akan upayakan Car Free Night di lokasi itu,” kata Kombes Risyapuddin. Polda Metro Jaya menggelar rapat bersama Dinas Pendidikan dan Olahraga, Dinas Pendidikan, Kesbangpol, Dinas Perhubungan dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI.

Rapat itu membahas pembentukan organisasi yang menaungi pembalap jalanan guna menyalurkan aksi balapan tersebut. Rencananya organisasi tersebut mengangkat Gubernur DKI Jakarta, Kapolda Metro Jaya, Pangdam Jaya dan Ketua DPRD DKI Jakarta sebagai pelindung kepengurusan. Sementara, Kombes Polisi Risyapuddin Nursin sebagai ketua organisasi, Kepala Badan Kesbangpol DKI Jakarta menjabat wakil ketua. Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda sebagai sekretaris

dan bendahara dipegang Ketua IMI DKI Jakarta. Terkait dana penyelenggaraan, pengurus sepakat menggunakan anggaran dari sponsor yang akan dicarikan pihak IMI DKI Jakarta. Risyapuddin mencontohkan lokasi yang akan dijadikan arena balapan seperti wilayah Jakarta Pusat di Jalan Asia Afrika dan Lapangan Banteng. Wilayah Jakarta Utara di Kemayoran atau Jalan Benyamin Sueb, serta wilayah Jakarta Timur di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Balap liar di Jakarta erat de-

ngan unsur perjudian. Taruhan uang, barang, hingga perempuan kerap menghiasi dunia balap liar. Polisi yang akan mengatur dan melegalkan balap liar di Jakarta juga mewaspadai soal perjudian itu. “Kalau misalkan hal itu perlu ada suatu penyelidikan dari pihak intelijen, reserse fenomena itu memang ada. Karena hal ini perlu ditindaklanjuti untuk melakukan penyelidikan, bahkan kalau misalnya tertangkap perlu dilakukan penyidikan. Karena itu menjadi ekses suatu perjudian yang melibatkan kebut-kebutan,” ujarnya.

Situs TNI Korem 045 Resmi Diretas, Siapkan Antisipasi

ILUSTRASI/NET

BANGKA-TNI Korem memang telah banyak me045 Garuda Jaya langsung lakukan aksi hacking pada memperbaiki website res- situs-situs resmi. minya yaitu korem045“Antisipasi kedepannya garudajaya.mil.id yang kita akan tetap lebih meng­ sempat diretas orang yang update informasi terbaru. tidak berKarena metanggung mang berita jawab, Sedi website nin (11/1). kita tidak Antisipasi “Sudah diubah, hakita perkedepannya kita nya halabaiki dan man deakan tetap lebih pan saja, kedepannya akan pelakunya mengupdate kita tammencari bah penga­ informasi terbaru. popularitas matan lebih tegasKarena memang saja,” agar tidak nya. berita di website terjadi kemK a bali,” ungrena mekita tidak kap Kepala nurutnya, diubah, hanya Penerangan kegiatan Korem 045 Korem 045 halaman depan Gaya, KaGaya saat saja, pelakunya ini cukup pten Fitra. D i banyak dan mencari akuinya terpublikasi k e j a d i a n popularitas saja.” dengan baik telah bersehinglangsung sejak awal tahun ga menjadi sasaran para 2016 lalu. Namun, karena hacker. kesibukan pihaknya de“Siang ini sudah bisa dingan kegiatan TNI maka gunakan dan kita akan mebaru dilakukan perbaikan nambah security kedepandan update website. Pihak- nya agar tidak terulang lagi,” nya menjelaskan, pelaku ungkap Fitra. (net/ree)

Tak hanya soal perjudian, dari balap liar juga akan dilakukan penegakan hukum dengan penilangan bila terdapat pelangga­ ran lalu lintas. “Kalau misalkan kita penegakan hukum untuk saat ini yang jelas kondisi fisik kendaraan yang tidak sesuai dengan spek misal knalpot, terus desain kecepatannya, tidak ada lampunya ini kan kadang-kadang merupakan suatu persyaratan yang tidak kita ketahui oleh pembalap yang hanya disepakati oleh mereka,” tutupnya. (net/ree)

Tahun ini, Kodam Manado Dirintis

Polisi Libatkan Pakar dan Ahli, Selidiki Kematian Mirna JAKARTA-Polisi sudah meningkatkan kasus tewasnya Wayan Mirna (27) ke tingkat penyidikan. Polisi sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti. Saksi ahli juga dilibatkan. “Tentu melibatkan pakar-pakar, ahli-ahli. Polri punya banyak ahli ada ahli

DVI Forensik, fisika, dokumen, kimia, dan lain-lain,” terang Kombes Krishna Murti, Selasa (12/1). “Kemarin (saat prarekonstruksi-red) kita undang ahli itu untuk mencari apapun yang bisa dibongkar, bercak semua,” tambahnya lagi. Pada Senin (11/1) polisi

ILUSTRASI/NET

memang menggelar prarekonstruksi di Kafe Olivier di Grand Indonesia. Pada Rabu pekan lalu, Mirna dan dua temannya ngopi di Kafe itu. Sehabis menyeruput kopi, Mirna kejang-kejang dan meninggal. Polisi menemukan zat korosif di kopi yang diminum Mirna. (net/ree)

JAKARTA-Penambahan Komando Daerah Militer (Kodam) 13 di Sulawesi, khusunya di Mando menjadi salah satu prioritas TNI Angkatan Darat hari ini. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat, Brigjend Sabrar Fadhilah mengatakan, Kodam Manado dipastikan terbentuk pada 2016 ini karena sudah dipesiapkan sejak 2015. Fadhila mengatakan, di sana saat ini hanya ada kodam 7, sementara koremnya sendiri berada di bawah Bine, Kendari, Palu, dan Sulawesi Barat. Padahal, Kodam ada di bawah di Makasar. Pembentukan Kodam ini kemudian berfungsi untuk membagi dan memperpanjang rentang penjagaan. “Agar semuanya terta-

ta kita perlu satu Kodam lagi. Gorontalo itu sudah provinsi tapi enggak ada Korem-nya. Maka Kodam perlu dibangun di Mando, baru ditambah Koremnya,” kata Fadhilah beberapa waktu lalu. Manado dipilih menjadi karena di wilayah sana banyak sekali wilayah perbatasan. Manado juga merupakan daerah yang banyak pulau terluarnya. Karena TNI bertugas pertahanan negara, maka perlu adanya maksimalisasi dalam sektor wilayah pinggiran. Saat ini baru ada bentuk kerangka, namun nantinya sudah mulai diisi. Untuk penambahan personil belum ada. Namun, personil yang ada dimaksimalkan dengan penambahan alat dan fasilitas. (net/ree)

Tiga Kapolres Polda Metro Jaya Diserahterimakan JAKARTA-Rotasi pejabat di wilayah Polda Metro Jaya kembali terjadi. Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Susetio Cahyadi dimutasi menjadi Kabag Perencanaan Administrasi Divisi Hubungan Internasional Mabes Polri. Ia digantikan Kombes Daniell Bolly H Tifaona yang sebelumnya menjabat Kapolresta Bekasi Kota. Untuk menggantikan posisi Daniell sebagai Kapolresta Bekasi, ditunjuklah Kombes Heri Sumarji yang sebelumnya menjadi auditor Itwil II Inspektorat Pengawas

Umum Mabes Polri. Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Umar Farouq dimutasi menjadi Direktur Pam Obvit Polda Jabar.Ia digantikan Kombes Agung Budionono yang sebelumnya menjabat Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Metro Jaya. Posisi Kepala SPN Polda Metro Jaya ini kemudian diiisi Kombes Ruslan Efendi yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala SPN Polda Aceh. Terakhir, Direktur Intelkam Polda Metro Jaya

Kombes Suntana dimutasi menjadi Kabid Yanma Intelkam Mabes Polri. Ia lantas digantikan Kombes ­Mamat Surahmat. “Tadi bapak Kapolda Metro Jaya langsung pimpin upacara sertijab. Ini tentunya untuk menguatkan kinerja, tugas-tugas pokok dan fungsi kepolisian sebagai tour of duty regenerasi dan memperkaya khasanah para pejabat perwira di jajaran Polda Metro Jaya,” kata Kabid Humas Polda Metro Kombes Mohammad Iqbal di Mapolda Metro Jaya. (net/ree).

ILUSTRASI/NET


HALAMAN

15

EKBIS

Kompetisi Antar Negara Jangan Terlalu Dikhawatirkan JAKARTA-Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri meminta kompetisi antar Negara ASEAN jangan terlalu dikhawatirkan, terlebih dengan akan masuknya tenaga kerja asing ke Indonesia, terkait kebijakan Daftar Negatif Investasi (DNI). "Nah, kompetisinya itu sendiri ya itu jangan sampai menjadi ketakutan, justru kompetisi itu bisa membuat mungkin pelayanan jadi

lebih baik, terus kinerja kita jadi lebih baik. Intinya daya saing lebih efektif dan efisien lah. Karena kalau enggak begitu, kan berat," tegas Hanif di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (12/1). Hanif menambahkan, saat ini sudah memasuki era kompetisi yang sudah menjadi tuntutan dari perkembangan dunia. Sehingga, masyarakat harus siap dan responsif terhadap perkembangan dunia yang semakin kompetitif. (net/nuk)

RABU, 13 JANUARI 2016

Pengendalian Harga Ayam

LINTAS PASAR

Jika Tidak Serius Mengatasi, Dewan Akan Panggil Dinas Terkait

NET/ILUSTRASI

Puluhan Ribu Koperasi Tak Aktif Dibubarkan JAKARTA-Puluhan ribu koperasi yang dilaporkan tidak aktif sepanjang 2015 sedang diproses Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk dibubarkan. Pembubaran koperasi-koperasi tersebut ditargetkan selesai pada tahun ini.Deputi Bidang Pengawasan Kementerian Koperasi dan UKM Meliadi Sembiring mengatakan, dari 209.488 unit koperasi yang tercatat di kementeriannya, sebanyak 147.249 koperasi masih aktif dan beroperasi. Sedangkan 62.239 unit koperasi tidak aktif dan sedang dalam proses pembubaran. "Ada yang sudah dibubarkan, ada yang masih dalam proses. Sekarang kita verifikasi, kita pilah-pilih mana koperasi yang bermasalah atau tidak," ujarnya di Jakarta, Selasa (12/1) Dia menjelaskan, verifikasi ini dilakukan karena koperasi-koperasi yang dilaporkan sudah tidak aktif, bahkan diantaranya ada yang bermasalah seperti masih adanya hutang kepada anggotanya atau pihak lain. "Ada yang tidak mau ditutup, atau ada yang utang­ nya banyak, ini dipilah yang tidak ada masalahnya, mana yang perlu tim khusus. Kalau hutangnya banyak perlu dibentuk tim khusus untuk menyelesaikannya," kata dia. Menurut Meliadi, yang berhak untuk menutup koperasi-koperasi tersebut bukan hanya Kementerian Koperasi dan UKM, melainkan instansi lain yang memberikan izin usaha bahan hukumnya, seperti pemerintah daerah, pemerintah kabupaten/kota atau dinas koperasi di ­daerah. "Yang membubarkan itu yang memberikan izin badan hukumnnya," kata dia.Pembubaran 62.239 koperasi tersebut ditargetkan selesai tahun ini. Meliadi menyatakan akan berkoordinasi dengan instansi lain untuk memproses pembubaran koperasi-koperasi tersebut. "Kita akan bersama-sama dengan kelembagaan lain, dilihat mana yang sudah selesai (tidak ada bermasalah), dan mana yang perlu penanganan hutang. Lebih cepat lebih bagus," tandasnya. (net/nuk)

Laporan Perkembangan Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Lainnya di Kab. Cianjur Bulan JANUARI 2016 HARGA ECERAN MINGGU LALU 20 Desember 2015

HARGA ECERAN MINGGU INI 6 Januari 2015

NO

JENIS BARANG

1

BERAS

Ir 64 / KW.1

kg

10.000

11.000

Ir 64 / KW.2

kg

9.000

10.000

Ketan Putih

kg

-

-

2

GULA PASIR

kg 12.000 12.000

3

MINYAK GORENG

Minyak Goreng Tanpa Merk kg

11.000

11.000

Minyak Goreng Bimoli

kg

15.000

15.000

Mentega Blue Band

kg

24.000

24.000

Mentega Simas

kg

13.000

13.000

-

-

SATUAN

4 SUSU

Dancow Bubuk

400 gram

Indomilk Cair / SKM

kaleng

10.000

12.000

Bendera Cair / SKM

kaleng

10.500

10.500

5 DAGING

Daging Sapi

kg

100.000

100.000

Daging Ayam

kg

38.000

38.000

1.800

6 PUPUK

Urea Pil

kg

1.800

Urea Tablet

kg

-

-

Sp 36

kg

2.000

2.000

Z A

kg

1.400

1.400

K C L

kg

-

-

23.000

22.000

2.500

2.500

7 TELOR

Telor Ayam Ras

kg

Telor Ayam Kampung

butir

8 BUMBU-BUMBU

Gula Merah

kg

14.000

15.000

Cabe Merah Kriting

kg

27.000

27.000

Cabe Merah Tanjung

kg

28.000

28.000

Cabe Rawit Daerah

kg

28.000

28.000

Cabe Rawit Merah

kg

-

-

Bawang Putih

kg

20.000

28.000

Bawang Merah

kg

20.000

28.000

Bawang Daun

kg

-

-

Tomat

kg

5.000

6.000

Wortel

kg

7.000

12.000

Kol

kg

5.000

8.000

8

TEPUNG TERIGU

kg 7.000 7.500

9

JAGUNG PIPILAN

kg 6.000 8.000

10 KACANG KEDELAI

kg 11.000 11.000

11 PAKAN TERNAK AYAM

kg 8.500 8.500

12 MINYAK TANAH

ltr - -

*)Sumber : DISPERINDAG KAB.CIANJUR

DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cianjur akan memangil dinas terkait jika diketahui tidak serius dalam mengatasi persoalan melambungnya harga daging ayam di pasar tradisional Cianjur sehingga dikeluhkan masyarakat.

K

etua Komisi II DPRD Cianjur, Teguh Agung mengungkapkan, dalam pembahasan rapat kerja dengan dinas terkait yakni Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Cianjur, mereka sudah mengagendakan untuk mengatasi permasalahan apa yang menjadi pemicu kenaikan harga daging ayam saat ini. Untuk itu, kata dia, pihaknya tinggal memantau keseriusan dinas terkait, sejaumana bisa berupaya menekan harga daging ayam di pasaran saat ini, atau bahkan menstabilkan harganya. “Iya kalau dinas tidak serius mengatasinya kita akan panggil dinas tersebut,” ujar Ketua Komisi II DPRD Kab. Cianjur, Teguh Agung pada “BC”, Selasa (12/1). Legislator dari Partai Ke-

NET/ILUSTRASI

NET/ILUSTRASI

adilan Sejahtera (PKS) ini menilai, jika permasalahan yang terjadi di lapangan saat ini bukan diakibatkan rantai distribusi, akan tetapi lebih disebabkan karena peternakan-peternakan ayam yang ada tengah mengalami kerugian seiring makin tingginya biaya operasional yang harus dikeluarkan. Imbasnya, banyak peternakan yang memutuskan untuk menghentikan usahanya, alias gulung tikar. Menurutnya, kenaikan harga daging ayam tahun ini merupakan permasalahan pengendalian harga pasar secara nasional. “Kalau dinas terkait ha-

nya bisa menyelesaikan secara tentatif ya tentunya tidak akan menyelesaikan secara keseluruhan. Soalnya untuk sampai bisa seperti itu, harus diselesaikan tingkat pusat,” jelasnya. Diakuinya dampak kenaikan harga daging ayam saat ini, memang sangat dirasakan oleh masyarakat khususnya bagi para pedagang. Ditambah lagi jika peternak Cianjur cenderung lebih memilih untuk mendistribusikan ayamnya ke daerah lain. “Kalau sampai seperti itu, pemerintah perlu mensubsidi peternak ayam non perusahan. Misalnya dengan

program pemerdayaan masyarakat melalui kelompok ternak (poknak, red), koperasi dan lainnya,” tandasnya. Sebelumnya Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diseprindag) Kabupaten Cianjur kesulitan untuk bisa menekan harga ayam potong di pasar-pasar tradisional Cianjur yang saat ini terus melonjak naik, bahkan hingga tembus mencapai harga Rp 40 ribu per kg. Kepala Disperindag Kab. Cianjur, Himam Haris melalui, Kepala Bidang Perdagangan Disperindag, Judi Adi Nugroho mengatakan, melakukan oprasi pasar (OP) sebagai antisipasi menahan

harga (menstabilkan harga-red) itu tidak mungkin, mengingat stok ayam yang bisa dijadikan untuk pemenuhan tersebut tidak ada. “Ayam ini tidak seperti beras bisa dilakukan OP. Kan kalau OP beras ada persedian di Bulog. Nah kalau ayam itu susah,” ujar Judi. Ia mengungkapkan, jika kenaikan harga ayam potong ini tidak hanya terjadi di Cianjur, melainkan di daerah lain pun mengalami hal yang sama. Jadi jelasnya, komoditi ayam ini potong ini bukan barang subsidi, sehingga pemerintah me­ngandalkan mekanisme ­pasar. (usi)

Pedagang Warnas Keluhkan Kenaikan Harga Daging Ayam CIANJUR-Para pedagang warung nasi (Warnas) di Cianjur mengeluhkan harga daging ayam di pasar-pasar tradisional yang saat ini terus melambung tinggi. Menyikapi kondisi tersebut selain mengurangi jumlah pembelian persediaan stok daging ayam, para pedagang pun terpaksa harus menaikan harga dagangannya (ayam goreng-red) agar tidak mengalami rugi. Pemilik warnas Mahiza di Desa Nagrak, Cucu (54) mengatakan, sudah sepakan ini ia terpakasa menurunkan jumlah pembelian daging ayam dikarenakan harganya yang terus melonjak naik. Seperti halnya di Pasar Induk Pasir Hayam, saat ini kisaran harganya mencapai Rp 40 ribu rupiah dari semula harganya kisaran Rp 32 ribu hingga Rp 36 ribu. Bahkan baru baru ini dari informasi yang didapat, harga ayam di Pasar Muka justru sudah mencapai kisaran Rp 42 ribu. “Biasanya kita membeli daging ayam itu sebanyak 5 kg

NET/ILUSTRASI

sampai 7 kg. Tapi sekarang hanya beli 2 kg hingga 3 kg saja,” ujar Cucu kepada “BC”, Selasa (12/1). Melihat kondisi tersebut, Cucu mengaku terpaksa harus menaikan harga ayam goreng yang biasa ia sajikan sebesar Rp 2 ribu, dari semula harga Rp 5 ribu per potong menjadi Rp 7 ribu per potongnya.

“Kalau tidak dinaikan pastinya kita rugi. Tapi banyak juga pembeli yang komplain karena terlalu mahal, akibatnya ayam tidak habis terjual,” katanya. Ia berharap pemerintahan bisa turun tangan menanggulangi persoalan ini, menekan harga ayam agar kembali stabil seperti sebelumnya, sehingga tidak sampai berlarut-larut se-

perti sekarang ini. “Iya kita berharap harga ayam bisa kembali normal. Kalau pembeli itu kan tidak mau tahu dan pinginnya harga murah. Apalagi sebagian besar pembeli disini lebh suka menu daging dibandingkan yang lainnya,” terangnya. Senada Lelawati (35) pedagang warung nasi

MS Cilaku mengungkapkan, menu daging ayam di warungnya sudah mulai dikurangi dari hari biasnya, bahkan menaikan harganya. Pasalnya, kata Lelawati, jika harga menu daging ayam tidak dinaikan, dipastikan keuntungan yang didapat tidak bisa menutup modal­ yang ­keluar. “Hasil jualannya kan dijadikan modal lagi. Nah menu daging ayam sendiri merupkan menu yang cukup tinggi peminatnya jika dibandingkan dengan menu lainnya,” ujarnya. Ia menilai, kenaikan harga daging ayam sudah terjadi sejak awal tahun seperti akan menghadapi hari-hari besar, padahal ini hanya bulan biasa. Ia mengaku tidak mengetahui penyebab dari naiknya harga ayam di pasar namun ia berharap kenaikan tidak akan berlangsung lama. “Kalau memang naik yang sewajarnya saja, kasihan masyarakat tidak bisa mengkonsumsi daging ayam karena mahal,” tandasnya. (usi)

TBIS Project Distro Pakaian Kalangan Muda CIANJUR-TBIS Project menyediakan pakaian distro berbagai merek dan gambar motif pakaian untuk kalangan muda dengan harga yang terjangkau. Pemilik TBIS Project, Moch Okky Taufik (21) mengungkapkan, berada di lokasi strategis, Kampung Gunteng, Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah, usaha distro yang dijalaninya memiliki prospek kedepan yang sangat bagus, terlebih saat ini kalangan remaja cenderung selalu ingin beda. Harga yang ditawarkan untuk setiap model pakaian beragam, namun dipastikan sangat terjangkau. Untuk soal pembelian, kata Okky, bisa dilakukan secara satuan (eceran, red) maupun

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

PAKAIAN-Sejumlah pakaian distro TBIS Project dijamin berkualitas dan harga miring dengan berbagai warna dan motif gambar yang disediakan.

lusinan yang bisanya untuk dijual kembali. “Iya di sini bisa beli satuan

(satu pic- red) dengan kisaran harga Rp 45 ribu sedangkan untuk pembelian lusinan har-

ga per pic bisa mencapai Rp 39 ribu,” ujar Okky Taufik saat ditemui “BC”, Selasa (12/1). Ia menuturkan, terkait untuk soal pemasaran, selain dilakukan di tokonya saat ini juga melalui media sosial (online, red). Menurutnya, itu dilakukan dengan alasan jangkauan pembeli lebih luas tidak hanya mengandalkan masyarakat wilayah Cianjur. “Melalui medsos ini bisa untuk memperluas jaringan pelanggan saja. Kan kalau memakai online itu semua daerah bisa terlayani Palangkaraya, Bandung, Bogor dan daerah lainnya. Adapun untuk di toko mungkin hanya dari mulut ke mulut saja,” ujarnya. Menurutnya, salah satu

keuntungan pembeli dengan jumlah barang yang banyak, ia membuka sistem returan sehingga barang yang tidak habis bisa ditukar kembali dengan barang baru, tentunya dengan syarat barang tidak rusak. Ia mengaku dalam satu minggu bisa melakukan belanja barang hingga 20 lusin. Satu hari bisa mengirim 4 hingga 5 lusin pakaian yang sudah. “Alhamdulillah pendapatan dari usaha ini bisa menutupi modal yang sudah dikeluarkan. Tapi yang terpenting pelanggan kami sudah merasa percaya dan tidak merasa dirugikan dengan barang-barang yang kami jual. Sampai saat ini sih belum ada yang komplain,” tandasnya. (usi)


website www.beritacianjur.com

RABU, 13 JANUARI 2016

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Abraham H. Maslow

HALAMAN

16

MUSISI harus menciptakan musik. Pelukis harus menggoreskan lukisannya. Penyair harus menulis sajaknya. Mereka harus melakukannya agar mencapai puncak kedamaian dalam diri mereka sendiri. Seseorang harus menjadi apa yang mereka bisa jadi.

NET/ILUSTRASI

Malaikat Bersayap Baja Oleh: Yunita Putri SMPN 3 Cikarang

Ketika pikiranku, dirundung ombak emosi tak beraturan Ketika replika gemercik sinar api neraka menerka pikiran Ketika itu pula, aku memerlukan seorang panutan Ketika kuberharap itu ada, ia datang dengan wajah menawan. Seorang malaikat penyemangat Seorang maklumat akhirat Seorang malaikat bertekad kuat, dengan berani Menatapku dengan sepasang matanya hitam pekat. Ilalang yang terhempas angin senja Sosok yang kuharapkan, akhirnya datang dengan sengaja Sengaja diutus Tuhan Yang Maha Raja Yang akan menjadi sandaranku, saat bermanja-manja. Tak lain, yang tak bukan Ialah Sang Sahabat, malaikat satu pemikiran Yang Insya Allah memiliki prinsip sejalan Bagai arah jarum jam yang mengelilingi Satu titik pemikiran. Walau ia nantinya tak sejalan Aku yakin Tuhan tak tinggal diam. Yang saat kita berbeda tujuan Satu solusi muncul di pikiran temaram. Satu solusi telah tersirat kuat Yaitu, kita sahabat. Sahabat yang tak menghiraukan perbedaan Karena beda justru membuat kita kuat. Sekuat sayap bajamu Yang mampu melindungiku Dari kejahatan dan kemuslihatan dunia. Sekarang terasa duniamu bagian duniaku. Karena duniaku lebih baik Lebih baik dari gemercik embun Yang akan berwarna layaknya pelangi Penentu terangnya kegelapan dunia kelam. Sahabat lebih berharga dari keegoisan kekasih Sahabat malaikat mutiara surga Kekasihku, cuma logam pengekal hidup.

Menangis Menulis adalah

Sepucuk Surat untuk Adik

JIKA menulis adalah tangis, rumah kita pasti sudah tenggelam karenanya. Kita beruntung memiliki bapak seorang pemulung. Ya karena profesi bapaklah setiap hari ada saja bahan bacaan gratis untuk kita; koran dan majalah bekas, buku bekas.

S

IBU

NET/ILUSTRASI

Oleh: Gita Ayu Sarassanti SMPN 3 Cikarang Kau bagaikan malaikat tak bersayap Tatapan matamu seperti sumur yang dalam. Di dalam hatimu terdapat muara cinta Yang tak pernah padam. Di dalam jiwamu terukir gelombang kebahagian. Kasih sayangmu, kebahagianku. Kasih sayangmu, kerinduanku. Kasih sayangmu terukir dalam hatiku. Kini malaikat telah hilang dari bumi ini. Hatiku bagaikan tertusuk seribu pisau. Bulir-bulir mutiaraku beterbangan Dan semangat hidupku bagaikan lenyap di telan bumi. Aku rela menangkap maut Demi memetik senyum permata Dari wajah malaikat penyayangku Dari wajah malaikat surgaku.

NET/ILUSTRASI

ejak kecil kita sudah akrab dengan Si kuncung, Bobo, Si kembar O Sullivan, Garfield, Donal bebek. Sebab kita tidak memiliki banyak mainan seperti anak-anak lain, mainan kita adalah apa yang ada di dalam imaji kita, gambar-gambar berbicara, tulisan-tulisan mengajak kita menari. Ketika bapak mulai sibuk dengan pekerjaan dan ibu sering membentak serta menyembunyikan buku-buku bacaan, entah kenapa ibu tidak suka sekali melihatku membaca seharian, aku pun mulai menulis. Tulisan pertamaku adalah puisi, mengenai ibu tiri. Kakak tidak yakin apakah kakak bisa bertahan hidup sampai sekarang kalau Pak Cevi, Guru Madrasah Ibtidaiyah, tidak meminjami kakak novel dengan judul Dokter Widi, sebuah buku berlabel Milik Departeman P dan K, Tidak diperjualbelikan itu adalah buku pertama yang membuat kakak menangis. Sejak saat itu Pak Cevi selalu meminjami kakak buku-buku cerita. Kakak masih ingat, waktu kelas enam MI, kakak mulai mencoba membuat cerita bersambung, yang tiap hari kakak bagikan ke teman-teman sekelas. Apakah kamu percaya, jika ada sebuah sekolah paling aneh di dunia, tidak ada guru, tidak ada murid, yang ada rerumput kering dan bangunan kusam. Seorang laki-laki kecil tiap hari berada di dalamnya, kesepian. Guru dan murid hanya berdatangan pada saat menjelang ujian. Tidak ada

pelajaran. Tidak ada ilmu yang didapatkan. Engkau beruntung bisa belajar di SMP negeri Dik, tidak berada di Madrasah Tsanawiyah di dasar jurang itu. Hingga untuk meyakinkan bapak dan ibu bahwa aku benar-benar berangkat ke sekolah, tiap hari aku pergi ke Perpustakaan Umum kota, sampai waktu, di mana sekolah lain usai dan murid-muridnya pulang. Di Perpustakaan umum itulah kakak mengenal puisi-puisi Acep Zamzam Noor, cerpen Joni ariadinata, novel Dewi Lestari, Asma Nadia, Hamka, Chairil Anwar, bahkan Fredy Siswanto! Waktu kelas Tiga Mts. Itu kakak menulis puisi, judulnya Khusnul Khotimah, yang tidak jadi kakak kirim ke Mading Masjid Agung Kota Sukabumi karena madingnya tidak pernah terbit lagi, lalu kakak simpan baik-baik di buku harian. Kakak tidak pernah mengira, sejak Pak Cevi meminjami no-vel Dokter Widi, katakata terus mengikuti k e mana pun langkah kaki pergi. Bahkan ketika kakak lulus dari sekolah aneh itu dan harus pergi dari rumah lalu tinggal di rumah nenek. Apakah engkau tahu, saat anak-anak lain meneruskan pendidikan ke SMA, kakakmu jualan asongan di pasar? Ya engkau tahu. Di mana pun aku selalu menulis dik, di sudut-sudut gang kumuh, di antara gemuruh kendaraan dan debu beterbangan, kakak menulis di atas kertas timah pembungkus rokok, yang isinya sudah habis dijual. Kadang kakak menulis di atas kayu milik penjual ketupat sayur, kadang di emperan toko, kadang di rel kereta api. Tapi kakak tetap yakin suatu saat bisa bertemu Acep Zamzam Noor, bisa memi-

liki trofi, bisa sekolah lagi. Ah tahukah kamu dik, berkat keyakinan itu satu-satu mimpi kakak terwujud. Kakak bisa sekolah di SMA terbuka, puisi yang tidak jadi kakak kirim ke mading itu jadi juara pertama lomba membuat puisi antar pelajar sekota Sukabumi, meski trofinya tidak pernah bisa hadir ke rumah, waktu itu kakak merasa tidak memiliki rumah, trofi itu kakak titipkan ke sekolah. Kakak pun bersyukur ketika pin-

dah ke Cianjur dapat mengenal sahabat-sahabat yang baik di Forum Lingkar Pena dan Komunitas Sastra Cianjur. Ya, di Cianjur ini kakak dapat bersua de-ngan Acep Zamzam Noor, penyair yang dulu hanya kakak baca sajak-sajaknya di buku! Pada mulanya adalah tangis Ah Dik, kakak baru kemarin belajar internet, mengetik di komputer, menulis di blog dan catatan facebook, sesekali mengikuti berbagai lomba menulis, sesekali mengirim karya ke media cetak, meski tidak pernah dimuat, sebelumnya kakak banyak menulis di buku harian, kakak memang tidak seberuntung dirimu yang banyak belajar berbagai hal di sekolah! Hal yang

paling membuat bangga kakak adalah ketika Ibu Hanna Fransiska mengumumkan pemenang lomba menulis puisi tentang ibu, nama kakak muncul sebagai 10 nomine, berdampingan dengan penyair yang kakak kagumi selama ini, ada M Aan Mansyur, Faisal Syahreza, Sunlie Thomas Alexander, Pringadi Abdi surya, Isbedy Setiawan, dua jurinya antara lain Acep Zamzam Noor dan Joni ariadinata. Tapi adik, tidak semua orang menyukai apa yang k i t a

tul i s , airmata di atas kertas bisa membuat orang lain berang, seseorang bisa diculik, dipenjara, diperkosa, dibunuh, diracun hanya karena apa yang tertuang dari pikirannya. Seperti ibu tiri kakak, ibumu, yang menemukan buku harian berisi curahan hati kakak, kemudian dengan tulisan itu beliau mengusir kakak dari rumah. Itu terjadi selepas kakak lulus Madrasah Tsanawiyah. Adik, engkau saudari terbaikku. Meski kita tidak lahir dari satu rahim, hanya bapak kita yang sama, namun bagaimana pun kakakmu ini sangat menyayangimu. Jika menulis adalah bulirbulir tangis, barangkali sekarang ia sudah menganak sungai, terus mengalir ke tempat jauh.***

Catatan dari atas Tumpukan Sampah Oleh Khoer Jurzani, adalah Penyair yang lahir dan bermula dari seorang pemulung sampah. Kini tercatat sebagai Mahasiswa STAIS AL AZHARI, Beberapa Buku kumpulan puisinya terbit di Malaysia dan Indonesia.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.