Berita Cianjur - Perang Dukungan

Page 1

EDISI 250 THN I

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

KOMENTAR HARI INI Suranto Wakil Bupati

“Saya jujur saja tidak mengerti kenapa mesti dituduh melanggar kampanye. Padahal, saya ini kan masih menjabat sebagai wakil bupati aktif, jadi kalau saya bertemu OPD ya masih wajar saja. Selain itu, saya cuti kan hanya untuk hari Senin sampai Sabtu, khusus Minggu saya aktif sebagai wakil bupati.

Memberi Nilai Lebih website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Harga Eceran Rp. 2.500,-

Langganan Rp. 65.000,- / bulan

Perang Dukungan

Pendukung Kubu BERIMAN dan SUARA Terlibat Aksi Unjuk Kekuatan

KICK OFF!

MOU MULAI PESIMIS AWAN gelap masih belum mau pergi dari Chelsea. Kali ini anak asuhan Jose Mourinho harus kembali merasakan kekalahan saat bertandang ke markas Everton, Goodison Park.The Blues kalah dengan skor 1-3. BACA HAL 9

UPAYA KPU Cianjur menggagas terwujudnya pilkada damai yang antara lain ditandai kegiatan Deklarasi Kampanye Damai di areal parkir timur Cianjur Super Mall, kemarin (13/9), tercoreng ulah tidak terpuji kubu pendukung pasangan calon (paslon).

S

BERITACIANJUR/PUTRA LUGINA

elain terlibat aksi perang mulut, di lapangan para pendukung paslon banyak melakukan pelanggaran. Bahkan, ada pendukung paslon yang terkesan sengaja tidak mau mengindahkan aturan yang telah disepakati sebelum

acara digelar. Buktinya, mereka masih memaksakan diri membawa serta anakanak dalam kegiatan kampanye damai. Tak hanya itu, mereka juga melengkapi keberadaanya di arena Deklarasi Kampanye Damai dengan berbagai macam alat

Trayek Yes, Badan Hukum No TRAGEDI AWAL MUSIM CHELSEA LIGA PRIMER INGGRIS 2015/16 2-2 Swansea City 0-3 Manchester City 3-2 West Bromwich Albion 1-2 Crystal Palace 1-3 Everton

Jadwal

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

14-15 September 2015

DOK BERITACIANJUR

TOLAK-Ribuan pemilik angkot di Cianjur hingga sekarang bersikeras tidak mau membadanhukumkan angkutan miliknya dengan alasan takut kehilangan aset miliknya.

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:31 04:30

11:49 15:05 17:51 19:00 11:49 15:04 17:51 19:00

Kang BeCe

Melongok Nasib Penderita Tumor Neshofaring Asal Tanjungsari, Sukaluyu

Enam Bulan Mengganas, Penderita Hanya Bisa Pasrah DI tengah himpitan kesulitan ekonomi yang luar biasa berat, cobaan hidup seakan terus menghampiri Uloh Hasbulloh (36). Terakhir, buruh serabutan asal Kampung Pasirgoong RT 02/01 Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, itu divonis dokter mengidap penyakit tumor neshofaring. Bagi Uloh dan war-

BERITACIANJUR/M ARLAN AKBAR

TEGAR- Mengidap penyakit tumor neshofaring, Uloh Hasbuloh (36) tetap berusaha tegar sambil menunggu bantuan medis untuk kesembuhan penyakit yang dideritanya.

bagian pendukung kubu Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 2 Suranto-Aldwin Rahadian (SUARA) memilih hadir lebih awal. Sekitar pukul 08.39 WIB, mereka sudah berada di lokasi. KE HALAMAN 6

Cuaca Ekstrim, Calhaj Diminta Waspada

CIANJUR-Di Cianjur, upaya penertiban keberadaan angkutan umum (angkum) melalui realisasi aturan yang mewajibkan setiap angkum berbadan hukum, jalan di tempat. Ini terjadi lantaran para pemilik angkutan tetap bersikeras menolak mengikuti aturan tersebut dengan dalih takut kehilangan aset miliknya berupa angkutan. KE HALAMAN 6

peraga dan sound system. Padahal, sebelumnya hal itu sudah disepakati bersama tidak boleh dilakukan. Pantauan di lapangan menyebutkan, gelagat kurang beres sudah mulai terekam sejak pagi. Meski tahu persis acara baru akan dimulai pukul 10.00 WIB, se-

ga kampung lainnya, tumor neshofaring termasuk penyakit aneh, yang ditandai munculnya banyak benjolan di bagian leher. Celakanya, hanya dalam hitungan beberapa bulan saja, benjolan terus bertambah dan ukurannya kian membesar. Bahkan, keberadaannya perlahan mulai menggerogoti fungsifungsi beberapa bagian tubuh penting lainnya. KE HALAMAN 6

CIANJUR-Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Cianjur meminta seluruh calon haji (calhaj) asal Cianjur agar lebih waspada dan hati–hati selama berada di Tanah Suci Makkah. Permintaan itu disampaikan sehubungan dengan timbulnya cuaca ekstrim yang melanda Kota Makkah dan sekitarnya belakangan ini. Seperti dilansir ba-

nyak media, diduga akibat cuaca ekstrim, krane (alat berat) berukuran besar yang digunakan untuk kepentingan perluasan Masjidil Harram jatuh dan menimpa jamaah. Akibat musibah tersebut, tak kurang dari 107 jamaah dinyatakan meninggal dan ratusan lainnya mengalami lukaluka. KE HALAMAN 6


HALAMAN

2

OPINI

TAJUK RENCANA

Lebih baik bertempur dan kalah daripada tidak pernah bertempur sama sekali. nArthur Hugh Clough Penyair Inggris

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

Kang Be’ce

Pilkada, Bukan soal Perut KEMARIN, ratusan warga Cianjur turut terlibat dalam deklarasi pilkada damai yang digelar di pelataran parkir Cianjur Supermall (Hypermart). Mereka terpecah menjadi tiga, untuk mendukung para pasangan calon (paslon) ­bupati/wakil bupati pilihannya masing-masing. Seolah sudah sangat kenal terhadap sosok pilihannya, sejumlah warga berbaur dengan para kader partai pengusung calon. Tak hanya sekadar mengenakan baju paslon nomor urut 1, 2 ataupun 3, namun mereka pun terlihat kompak dan antusias meneriakkan yel-yel. Bahkan tak sedikit dari mereka yang tersulut emosi karena terlibat ‘perang’ yel-yel. Ya, mereka memang berteriak menyuarakan nama paslon. Mereka memang rela papanasan dan jalan kaki sekitar lima kilometer, hanya untuk mengikuti arak-arakan kandidat Pilkada Cianjur 2015. Namun ­pertanyaannya, apakah mereka benar-benar mengenali sosok yang didukungnya? Apakah benar-benar sesuai dengan pilihan hatinya? Atau hanya karena soal perut? Tak ada yang bisa menjamin kebenarannya selain hati nuraninya masing-masing. Namun, bukan hal yang mustahil jika apa yang mereka lakukan hanya demi uang, ikut-ikutan, bagi-bagi jatah, perintah pimpinan organisasi yang diikutinya, atau karena berbagai alasan lainnya. Jika benar, artinya apa yang mereka lakukan tidak sesuai dengan pilihan hatinya. Bahkan mungkin mereka sama sekali tidak mengenali atau tak peduli dengan sosok yang didukungnya. Pertanyaan itu muncul karena ada pemandangan menarik saat digelarnya deklrasai damai. Selain ada warga yang mengaku ikut deklarasi hanya karena diajak teman, sejumlah organisasi kemasyarakatan pun terlihat terbagi dua mendukung paslon yang berbeda. Dari sekian banyak alasan, money politic atau politik uang menjadi salah satu alasan kuat. Politik dan uang memang hal yang berbeda, namun tak dapat dipisahkan. Jika tanpa ada uang saku dan nasi bungkus, apa masih ada warga yang rela ikut papanasan? Tak perlu mengerutkan dahi, karena kondisinya memang sudah separah itu. Sudah menjadi rahasia umum jika gejolak politik uang di negeri ini sudah sedemikian masif, sehingga memunculkan kultur demokrasi berbiaya tinggi. Dengan iming-iming uang, pilihan hati terabaikan. Dengan rupiah, penentuan keputusan seseorang bisa goyah. Alhasil, keputusan yang diambil tak lagi berdasarkan baik tidaknya keputusan tersebut bagi orang lain, tetapi berpikir soal keuntungan yang didapat dari keputusan tersebut. Lebih parahnya lagi, tak sedikit orang yang sudah tak takut dan malu-malu lagi melakukan politik uang. Padahal jika bisa dibuktikan, pelaku politik uang bisa dijerat dengan pasal tindak pidana biasa, yakni penyuapan. Mungkin, keberanian seseorang melakukan politik uang tersebut karena banyak kasus yang tak tuntas atau sulit dibuktikan. Sehingga secara hukum jadi ­kabur Untuk menanggulangi hal tersebut, semuanya harus berperan aktif. KPU, Panwaslu dan aparat penegak hukum harus solid dan secara tuntas dalam mengusut dan menindak pelaku politik uang. MUI menyosialisasikan ancaman dosa dan bahaya politik uang bagi Cianjur. Bahkan jika perlu mengeluarkan fatwa haram. Para paslon harus memiliki tanggung jawab politik sebagai sosok yang amanah agar warga berkenan memilih tanpa adanya materi. Dan bagi warga, marilah kita gunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani. (***)

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

... Ce Bejaan ku Ilaing, Agama Montong Dijadikeun Alat Pikeun Ngudag Kalungguhan Bisi Kena Mamala,,, Nyaho !!!

...aah Nyaeta Lieur wa lah...

Dukung Pilkada Serentak yang Berintegritas MENYAMBUT penyelenggaraan pemilihan kepala daerah serentak, Komisi Pemberantasan Korupsi meluncurkan program pilkada berintegritas (31/8/2015). Kegiatan ini patut diapresiasi sebagai respons atas maraknya praktik korupsi yang melibatkan banyak kepala daerah.

S

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Disma M. Taryum l Redaktur Tamu: Fonda Lapod ,Raka Pramudya l Redaktur Pelaksana: Zulfah Robbania l Redaktur: Yadi Haryadi, Maharaya Akbar, l Koordinator Liputan: Nuki Nugraha I Reporter: Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Rikky Yusup, Angga Purwanda, Rudi Rusmana, Misbah Hidayat, R. Putra Lugina Sukma, Asri Fatimah l Kontributor: Apip Samlawi, Zenal Mustari l Sekretaris Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudhistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asep Ruhenda, Dedi Sukmana, Herly Faisal, Ema, Pras l Keuangan: Mastuti (Manager) I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www. beritacianjur.com l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

ebagai bagian dari ikhtiar melawan korupsi, pemilihan kepala daerah (pilkada) berintegritas tentu tak sebatas kegiatan sosialisasi, tetapi juga bagaimana membangun sistem yang menopang agar penyelenggaraan pilkada menghasilkan kepala daerah dengan integritas tinggi. Setidaknya ada tiga hal yang patut dicermati dalam rangka mendesain penyelenggaraan pilkada yang berintegritas. Pertama, bagaimana memastikan penyelenggaraan pilkada berjalan sesuai tahapan yang telah ditetapkan berdasarkan UU. Dengan kata lain, secara prosedural seluruh tahapan pilkada dilalui dan dipatuhi, baik oleh penyelenggara, peserta pemilu, maupun pemangku kepentingan lain. Tahapan inilah yang paling mudah dilalui sebab hanya berkaitan dengan syarat-syarat formal dan sangat prosedural dalam setiap tahapan pilkada. Berdasarkan pengalaman penyelenggaraan pilkada yang lalu, sesungguhnya kita cukup berpengalaman menuntaskan seluruh tahapan pilkada hingga dilantiknya kepala daerah terpilih. Kedua, membangun integritas pemilih. Inilah tahapan paling krusial dalam penyelenggaraan pilkada. Harus diakui, penyelenggaraan pemilu tidak memberikan porsi yang cukup bagi publik, khususnya pemilih, untuk memberikan pilih-

an politiknya berdasarkan nilai-nilai integritas. Penyelenggara dan peserta pemilu lebih sibuk mempersiapkan hal-hal yang berbau teknis penyelenggaraan pilkada. Lalu, bagaimana dengan nasib pemilih agar pilihannya diberikan kepada calon tertentu yang memiliki integritas baik? Selama ini, yang terjadi adalah pendangkalan pendidikan politik yang berintegritas bagi pemilih. Penyelenggara sibuk menyosialisasikan dan mengawal tiap tahapan pilkada, sementara peserta pemilu (calon kepala daerah) sibuk mengumbar janji-janji politik yang dikemas manis dalam balutan visi misi. Bagi sebagian besar pemilih, apa yang sudah dilakukan ini sangatlah tidak cukup dan tidak memadai untuk bisa memandu dan menentukan pilihan politiknya secara baik. Kebiasaan kita dengan mengatakan ”biarkan pemilih yang menghukum partai yang korup” lebih terlihat sebagai ungkapan emosional, tetapi tidak meyakinkan. Sebab, pada kenyataannya integritas calon tidaklah menjadi acuan utama pemilih dalam menentukan pilihan politiknya. Alasannya cukup sederhana. Selama ini, kampanye mengenai nilai-nilai integritas, termasuk soal antikorupsi, jauh dari bahasa yang dipahami masyarakat pada umumnya. Bagi sebagian publik, persoalan korupsi hanya dipandang sebagai

S A U R WA R G A nergi dengan harapan besar masyarakat, kedepan diharapkan akan lebih terbuka dan cepat menerima masukan masyarakat. Siapa pun pemimpin kelak yang terpilih, Bupati atau pun wakil bisa lebih dekat dengan masyarakat setelah terpilih. Mencontoh pemimpin daerah lain

Perkuat Pemilih Kritis Oleh karena itu, sangat penting untuk memperkuat pemahaman masyarakat terhadap dampak korupsi dalam bahasa yang lebih mudah dipahami. Harus ada kesepahaman bahwa korupsilah yang menyebabkan sulitnya mendapatkan pendidikan, rumitnya akses terhadap fasilitas kesehatan yang memadai, sulitnya mencari pekerjaan yang layak, hingga tingginya harga kebutuhan pokok, dan seterusnya. Seluruh persoalan ini harus diterjemahkan sebagai akibat dari perilaku korup para penguasa, mafia, dan oligarki. Dengan begitu, persoalan korupsi akan relevan dengan bagaimana publik menentukan pilihan politiknya. Selain itu, publik juga harus paham bahwa ia bisa mengubah semua persoalan di atas hanya jika menggunakan pilihan politiknya secara bijak. Bahwa hanya dengan jalur politik (pemilu) publik bisa menggunakan kekuasaannya untuk menyelesaikan problem sosial dan ekonomi yang selama ini amat membebani. Ketiga, integritas setelah penyelenggaraan pilkada. Tahapan ini menjadi sangat

penting bagaimana mengawal dan mengawasi proses penyelenggaraan pemerintahan setelah penyelenggaraan pilkada. Pilkada akan dianggap gagal jika tidak menghasilkan kepala daerah yang berhasil menjalankan pemerintahan selama lima tahun ke depan. Tahap ini akan jauh lebih mudah untuk dilakukan jika tahapan kedua telah terkonsolidasi secara baik, di mana seluruh pemilih akan mengawal dan mengawasi kepala daerah terpilih hingga berakhir masa jabatannya. Pemilih tidak lagi terpecah menjadi kelompok yang memilih dan tidak memilih calon tertentu, tetapi menjadi gerakan pemilih kritis yang terkonsolidasi. Pemilih tidak lagi terfragmentasi sebagai ”haters” dan ”lovers” yang justru mencerminkan rendahnya integritas pemilih. Sistem demokrasi yang telah disepakati dan kita jalankan ini hanya akan jadi seremonial lima tahunan jika warga pemilih tidak terdidik secara politik. Takaran integritas pilkada pada akhirnya hanya kesepakatan di atas kertas, yang kemudian dibicarakan dalam ruangruang seminar. (*)

Budi Rai Blogger Dikutip dari Blog BudiRai

LAYANAN SMS 0857 9363 0647

Cianjur Butuh Pemimpin Terbuka MASYARAKAT Cianjur yang sedang menghadapi Pemilukada sangat respon dengan prosea demokrasi ini karena menyangkut hajat kehidupan masyarakat banyak lima tahun kedepan. Sebagai bagian generasi muda, visi misi kandidat Bupati selain bisa bersi-

urusan penegak hukum dan penyelenggara negara. Adapun urusan soal pelanggaran terhadap pasal-pasal korupsi dianggap tidak ada hubungannya dengan keseharian publik.

0857 9363 0647

yang gemar memanfaatkan medsos. Pemimpin Cianjur yang terpilih harus bisa seperti itu agar lebih terbuka. Punya twitter atau Instagram untuk publik yang ingin memberi masukan dan keluhan. Bella Ambar Warga Muka

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

3

+ CIANJUR

Pelayanan yang diberikan tidak memuaskan. Bahkan bisa dibilang mengecewakan hingga hari ini masih belum di proses. Padahal jeda waktu dulu pas saya mendaftar sudah seminggu lebih namun tidak kunjung cair.” Ulfa Warga Kampung Tugu Kulon

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

Gelaran Kampanye Damai

Warga Keluhkan Terjadinya Kemacetan

Arak-arakan dalam pelaksanaan kampanye damai tersebut sangat mengganggu, sehingga berdampak pada penumpukan ­ken­daraan di sejumlah ruas ­jalan.”

I

BERITACIANJUR/PUTRA LUGINA. S

PENERTIBAN - Pihak kepolisian sedang mensterilkan jalur kampanye yang akan di lewati oleh pasangan calon, Minggu (13/9).

yan Sopyan (38), seorang warga Kampung Nagrak RT 02/10, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, mengaku sangat terganggu dengan pelaksanaan kampanye damai yang menggelar arak-arakan di sejumlah ruas jalan. Hal itu, ucap dia, sangat menghambat aktivitasnya. “Arak-arakan dalam pelaksanaan kampanye damai tersebut sangat mengganggu, sehingga

berdampak pada penumpukan ken­ ­ daraan di sejumlah ruas jalan,” ucap Iyan, kepada “BC” ­ Minggu (13/9). Iyan menyebutkan, dirinya lebih mendukung kegiatan kampanye tersebut diganti dengan pola lain, tanpa harus menggelar arakarakan yang berdampak terjadinya kemacetan di sejumlah ruas jalan. “Sepertinya kalau pakai pola seperti itu, kerumunan masa tidak

Warga Cilaku Terserang Ispa Akibat Kemarau CILAKU-Sejumlah warga di wilayah Keca­ ­ matan Cilaku keluhkan pe­ nyakit inspeksi saluran per­ napasan akut (ISPA). Kondisi tersebut akibat musim kemarau yang melanda sehingga menjadi pemicu munculnya sejumlah ­penyakit. Rohaya (60) warga Kampung Ciharashas RT 01/07, Desa Sirnagalih, Keca­ matan Cilaku, me­ ngaku, penyakit yang di deritanya kini disebabkan kondisi cuaca yang terjadi. “Iya mungkin karena kemarau panjang, se­ hingga berpengaruh kepada kondisi kesehatan tubuh. Kondisi ini hampir setiap tahun saya alami setiap kali datang musim kemarau,” ucap Rohaya, kepada “BC” kemarin (13/9). Kondisi tersebut, kata Rohaya, tidak hanya dialam,i oleh dirinya, te­ tapi juga dialamin oleh warga lain yang ada di­ ling­kungannya. “Penyakit

ini juga menyerang anakanak, sehingga banyak orang tua yang mengeluhkan anaknya yang cengeng akibat penyakit yang di ­derita anaknya,” katanya. Sementara itu, Tomi (28) warga Kampung Cijati 02/07, Desa Sukasari, Kecamatan Cilaku me­ ngeluhkan dengan kondisi anak­ nya yang terjangkit penyakit batuk di musim kemarau ini. “Sebagai orang tua saya jadi mumet, tapi ya sudah seharusnnya seperti ini mungkin,” ujar Tomi. Tomi meminta, peme­ rintah melalui dinas terkait agar memberikan himbauan kepada masyarakat dan informasi tentang pencegahan penyakit di musim kemarau seperti sekarang ini. “Menurut i­nformasi yang saya dapat, kondisi kemarau ini masih lama. Jadi peran peme­rintah sangat diperlukan masyarakat,” ucapnya. (mbh)

ILUSTRASI/NET

PELAKSANAAN kampanye damai yang merupakan bagian dari tahapan pelaksanaan Pilkada Cianjur dikeluhkan sejumlah warga. Pasalnya, kampanye damai yang digelar, Minggu (13/9) menyebabkan sejumlah ruas jalan di Cianjur menjadi macet. akan sampai mengganggu pengguna jalan terlebih gelaran terse-

but dilaksanakan di setiap wilayah kecamatan,” ucapnya.

Sementara itu, Seksi Pengendalian Operasional (Dalop) Dinas Perhubungan Kabupaten Cianjur, Doli mengatakan, pihaknya sudah mengadakan persiapan sebelum­ nya guna menghadapi kampanye yang akan digelar di Cianjur. “Meskipun petugas terbatas. Namun kami dalam mengatasi kemungkinan kemacetan yang ditimbulkan akibat kampanye kami menggunakan formasi

­loncat katak,” ujar Doli. Pihaknya berharap, dengan formasi loncat katak tersebut bisa mengurai penumpukan jumlah kendaraan yang ditimbulkan oleh aktifitas gelaran acara kampanye terbuka tersebut. “Sejauh ini, kondisi yang ada di beberapa ruas jalan cukup terkondisikan. Terutama ken­ daraan muatan yang kami lebih prio­ritaskan,” tuturnya. (mbh)

Peserta BPJS Ketenagakerjaan Keluhkan Pelayanan CIANJUR-Sejumlah peserta BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Cianjur keluhkan buruknya pelayanan yang diberikan kantor BPJS Cianjur. Pasalnya, sejumlah peserta asuransi kesehatan tersebut harus rela kehilangan waktu banyak hanya untuk me­ ngurus klaim asuransi setelah mereka keluar dari pekerjaannya. Selain itu, mereka menilai pihak BPJS Cianjur sangat minim informasi terkait pro­ ses pengurusan klaim. Seorang peserta BPJS Ketenagakerjaan, Ulfa (25), warga Kp Tugu Kulon RT 03/20, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur menyebutkan, pelayanan pencairan jaminan hari tua (JHT) bagi karyawan yang berhenti bekerja tidak memuaskan. “Pelayanan yang diberikan tidak memuaskan. Bahkan

ILUSTRASI/NET

bisa dibilang mengecewakan hingga hari ini masih belum di proses. Padahal jeda waktu dulu pas saya mendaftar sudah seminggu lebih namun tidak kunjung cair,” ucap Ulfa, kepada “BC”, kemarin (13/9).

Bahkan, kata Ulfa, banyak peserta yang akan mengurus klaim asuransi tersebut tindak mendapatkan pelayanan hingga sore. Padahal, mereka sudah datang sejak pagi hari. “Ya saya masih mending bisa

daftar, peserta yang lain sampai seperti itu tidak dapat pelayanan sama sekali,” katanya. Sementara itu, Ide Hilmansyah (27) warga Kp Cibodas RT 01/09, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, mengaku

pernah merasakan hal tersebut ketika mengurusi BPJS ketenagakerjaan seusai dirinya bekerja di salah satu pabrik hingga harus terpaksa me­nunggu lama proses pencairan. “Ah, gak tau kenapa setiap program yang baru suka se­ perti itu. Gak tau petugasnya yang salah atau program yang diberikan peme­ rintah ter­ sebut yang salah saya ­bingung,” tutur Ide. Informasi yang dihimpun, pemerintah secara resmi memberlakukan PP No. 60/2015, mulai Selasa (1/9). Aturan baru tersebut mengatur pekerja yang berhenti kerja, terkena pemutusan hubungan kerja (PHK), atau pindah bekerja ke luar negeri, bisa mencairkan seluruh saldo Jaminan Hari Tua (JHT) selang sebulan se­ telah tidak bekerja. (mbh)

Warga Ciharashas Gelar Pemilihan Ketua RW CILAKU-Ratusan warga Kampung Ciharashas Sirnagalih Kecamatan Cilaku di lima ke RW-an ramaikan pemilihan ketua RW Desa mengikuti pemilihan ­ketua RT yang dilaksanakan di Aula Madrasah secara ­votting, Minggu (13/9). Hal tersebut, dilakukan guna menjaring ketua RW baru. Ketua RT 01/07, Hari Ramdani yang juga panitia pemilihan mengatakan, dalam menentukan pe­ mimpin kampung tersebut masyarakat ­sangat antusias. “Jumlah pemilih yang ada di ke RT-an saya jumlahnya ada 333 orang, belum lagi warga yang datang dari ­empat ke RT-an lainnya,” ucap Hari, kepada “BC”, Minggu (13/9). Hari menuturkan, warga yang ikut berpartisipasi mencalonkan Ketua RW di jaring dari lima ke ­RT-an. Tujuannya agar semua warga merasa di berikan ke­sempatan untuk memimpin ketua RW di kampungnya tersebut.

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

PEMILIHAN - Foto kegiatan pemilihan ketua RW Kampung Ciharashas Desa Sirnagalih ­Kecamatan Cilaku, Minggu (13/9).

“Terlebih dengan pola seperti ini, bisa merangsang rasa demokrasi di kala­ ngan masyarakat sehingga

nantinya masyarakat bisa mempunyai rasa memiliki terhadap pe­ mimpinnya,” tuturnya.

Jumlah calon yang meramaikan bursa pemilihan ketua RW tersebut, ucap Hari, berjumlah lima orang yang berasal dari latar belakang yang berbeda. Bahkan, satu dari lima calon masih berusia muda. “Ya trend pemimpin masa kini kan di dominasi kaum muda. Nah tidak ada salahnya kalau kampung kami ini juga dipimpin oleh anak muda agar lebih ­inovatif,” ucapnya. Sementara itu, seorang warga yang mencalonkan ketua RW, Datuk nawira mengaku, siap dengan ­suara yang di dapat dari hasil votting. Meskipun dengan kemungkinan terburuknya dirinya tidak terpilih. “Minimal, kalau saya tidak unggul. Saya sudah ikut berpartisipasi dalam acara ini. Tentunya kedepan siapapun yang menjadi k ­ etua RW saya harapkan bisa memberikan perubahan ke arah yang lebih baik dari sekarang. Toh kepe­mimpinan itu dimulai dari bawah,” tuturnya. (mbh)


HALAMAN

4

GO CIPANAS!

Sebetulnya kalau mau pariwisata itu harus juga menjaga perilakunya, kalau turis onta itu kadang suka buat onar juga. Jadi jangan sampai ulah segelintir orang merusak yang lainnya." Anan Suryana

Koordinator Keamanan Kota Bunga

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

Turis Asing Diminta Taati Norma

Perlu Tindakan Tegas Jika Terjadinya Pelanggaran Selama Berwisata WISATAWAN Timur Tengah, dikenal juga dengan sebutan turis onta terus membanjiri kawasan kota bunga di Desa Sukanagalih Kecamatan Pacet. Selain berkah bagi warga karena mendatangkan rejeki, namun tidak sedikit yang mengeluhkan perilaku negatif sebagian turis onta tadi.

T

uris onta kini banyak menghuni vila di sepanjang kota bunga untuk waktu yang tidak sebentar. Sudah bukan rahasia umum, banyak diantara mereka yang membuat kegaduhan atau buat onar sehingga menimbulkan keresahan. “Sebetulnya kalau mau pariwisata itu harus juga menjaga perilakunya, kalau turis onta itu kadang suka buat onar juga. Jadi jangan sampai ulah segelintir orang merusak yang lainnya,” ujar Koordinator Keamanan Kota Bunga, Anan Suryana. Dia berharap perilaku tak terpuji dari wisatawan asing juga disikapi serius. Sehingga citra pariwisata tidak tercemar hanya gara-gara tidak adanya tindakan tegas. “Kita disini terus memantau turis onta itu dengan ketat karena tidak

ingin dikotori tempat ini. Lagian kita tidak halangi mereka disini asalkan jaga kesopanan, jangan mentang-mentang berwisata bisa seenaknya,” ungkapnya. Terpisah,Mahfud Surahman, Satpol PP Desa Sukanagalih Kecamatan Pacet, kebiasaan buruk turis onta itu terlihat saat mengendari sepeda motor. Di jalanan kerapkali ugal-ugalan sehingga menimbulkan keresahan ­lingkungan. “Kita sudah kerja sama dengan petugas Polsek Pacet untuk memberikan monitoring dan mengontrol turis arab, agar tidak menggunakan motor dengan ugalugalan dan gunakan perlengkapan lalu lintas secara lengkap,” ucapnya. Mahfud menambahkan, sudah berulangkali wisatawan Arab yang mengalami kecelakaan bahkan sampai

meninggal akibat mengendarai motor ugal-ugalan dan tidak menggunakan helm. “Kalau lagi banyak pengunjung asing ke wilayah kota bunga, keamanan kita tingkatkan biasanya dalam seminggu kita kontrol hanya dua kali, menjadi empat kali. Hal itu dilakukan di bulan usai lebaran Idul Fitri, sampai lebaran Idul Adha,” ujarnya. Selain itu, keamaman semakin diperketat memasuki malam hari. Pasalnya tak sedikit wanita pekerja seksual (wps) menjajakan diri dengan sasaran turis Arab tadi. Sedangkan, Kepala Desa Sukanagalih, Dudung Djaenudin, mengatakan kedatanagn turis onta kerap kali dijadikan kesempatan bagi para pekerja seksual. Acapkali melakukan patroli, WPS dengan mudahnya bisa mengelabui petugas di ­lapangan. “Kota Bunga itukan luasannya sampai ratusan hektar, kita patrol malam hari, biasanya wanita malam sudah satu sama lain saling komunikasi. Jadi akhirnya mereka kucing-kucingan dengan petugas keamanan, mereka juga pintar mengelabuinya,” ­ungkapnya. (ree/asr)

BERITACIANJUR/ASRI FATIMAH

TAATI NORMA - Turis Timur Tengah kerapkali dituding warga berbuat onar karena sering tidak menghormati aturan yang berlaku di wilayah yang ditempatinya. Tampak terlihat sedang mengendarai sepeda motor ugal-ugalan tanpa helm pengaman.

Gas Melon Tetap Mahal di Cipanas

Pencurian Kambing Menyasar Perkampungan SUKARESMI-Aksi pencurian hewan kambing me­ nyasar perkampungan sehingga warga dituntut lebih waspada. Beragam upaya dilakukan baik ronda malam maupun penjagaan lebih diperketat agar tidak jadi sasaran pencuri. Nana Suryana (46), Warga Kampung Babakanhilir Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, pernah mengalami kehilangan dua kam­ bing beberapa waktu lalu. Aksi pencurian dilakukan tengah malam saat penghuni rumah terlelap tidur dan tidak ada penjagaan diluar rumah. “Saya baru sadar hilang kambing itu, pas saya mau melaksanakan sholat subuh. Pas malam hari jam tigaan kambing itu saya kontrol masih ada. Namun entah kapan itu hilangnya, sepertinya pukul empat pagi, setelah para petugas ronda pulang kerumah masing masing,” katanya. Dengan kejadian tersebut, Nana mengalami kerugian Rp 6 juta. Bertepatan dengan musim haji, harga kambing dipasaran melambung tinggi. Sehingga kini sisa 5 kambing yang dimilikinya akan dijaga lebih ketat lagi. Di lokasi berbeda, Kupit, Ketua RT 04/05, Kampung Babakan Hilir, mengatakan jika di musim Idul Adha, banyak para peternak yang kehilangan hewan kambing. Ia menggiatkan warga untuk terus gencar melakukan

ILUSTRASI

ronda malam guna pencegahannya. “Saya udah sampaikan pada warga untuk meningkatkan keamanan, agar tak ada lagi pencurian. Biasanya para pencuri beraksi setelah petugas ronda pulang, saat ini akhirnya petugas ronda baru boleh pulang setelah adzan subuh,” ungkapnya. Sementara itu Hilman (40), warga Kampung Lembur warung Desa Batulawang kecamatan Cipanas, mem-

benarkan jika kam­bing adalah hewan incaran para pencuri. Soalnya hewan tersebut mudah dibawa dan lokasinya menyasar ke perkampungan. “Bukan hanya bulan Idul Adha saja sih, tahun lalu itu hampir setiap hari ada saja yang hilang kambing itu. Namun karena terus ada ronda, Alhamdulilah sekarang tidak terlalu banyak warga yang kehilangan kambing­nya” terangnya. (asr)

CIPANAS-Harga Eceran Tertinggi (HET) gas ukuran 3 kilogram di pangkalan seharga Rp. 16 ribu per tabung. Namun anehnya di Cipanas, selisih harga cukup jauh karena warga rata-rata menebus Rp.22 ribu keatas per tabung di warung-warung. Selama ini pihak Pertamina belum mengatur soal HET di warung-warung. Justru itu menjadi pemicu terjadinya lonjakan harga yang harus dibayar warga sebagai pengguna gas melon. “Belum pernah tuh saya beli di warung harganya dibawah Rp.20 ribu, seringnya malah beli Rp.22 ribu per tabung bahkan lebih. Pengennya kita semurah mungkin karena ini untuk keperluan sehari-hari,” kata Neneng (40) warga Desa Cimacan. Yunus (37) warga Desa Batulawang, mengaku tak pernah membeli gas dibawah Rp.20 ribu. Ia mengaku tidak mengerti jika selisihnya cukup jauh dari harga resmi di pangkalan.

ILUSTRASI

“Saya jadi aneh juga, jangan-jangan pemilik warung belinya mahal di pangkalan. Rasanya gak mungkin kalau ambil untung sampe lebih dari Rp.5 ribu karena saya beli setiap tabung Rp.23 ribu per tabungnya,” ungkapnya. Salah satu pemilik pangkalan di Cipanas, Asep (43) mengaku selama ini menjual sesuai HET. Sehingga tidak mengetahui jika di warung di

jual dengan selisih harga yang lebih tinggi dari pangkalan. “Kalau sampai warga membayar mahal di warung-warung itu saya juga tak mengerti karena saya jualnya seusai ketentuan. Kita sih ikuti aturan saja, di lapangan tidak tahu. Silahkan saja diawasi, untuk mengungkapkan letak kesalahannya di sebelah mana,” ucapnya. (ree)

Sisi Lain Penjualan Bunga Hias di Cibodas

Rugi Akibat Petani Surplus Air, Pembeli Minus Air PASOKAN air yang cukup untuk tanaman tidak menjadi jaminan hasilnya laris dijual. Padahal, musim kemarau ini hampir sebagian besar petani mengeluhkan minim ketersediaan air sehingga merusak pola tanam. Kisah pilu dialami petani bunga hias disepanjang jalur wisata Cibodas, pelanggan berkurang. Apa sebab, bunga hias tumbuh subur dengan ketersediaan air yang cukup. Pelanggan mengurangi jumlah pesanannya akibat sulitnya air untuk menyirami bunga hias yang dibelinya. “Ruginya mencapai 70 persen karena jumlah pemesanan berkurang dari biasanya. Disini banyak

air tapi untuk pembelinya dari jakarta justru mereka kekurangan air,” kata Dede Kana (50), petani di Kampung Rarahan Desa Cimacan Kecamatan Cipanas. Dede menambahkan, model pembayaran yang ia lakukan secara berkala per 3 bulan. Hal itu dilakukan untuk memastikan jika bunga hias yang dibeli pelanggan tidak mengalami kerusakan sebelum jatuh tempo. “Biasanya pelanggan kita itu tidak mau mengambil resiko, jika harus mengganti bunga hias yang rusak karena kekeringan setelah ditanam. Soalnya mereka baru akan membayar tanaman setelah tiga bulan berhasil di tanam,” tandasnya. Dalam kondisi normal, lanjut

BERITACIANJUR/ASRI FATIMAH

SURPLUS AIR - Sejumlah petani bunga di kawasan Cibodas mengeluh sepinya pelanggan. Hasil tanaman bagus tapi permintaan kurang akibat musim kemarau diluar wilayah yang mengalami kekeringan.

Dede, pemesanan bisa sampai 5 ribu polybag. Di musim kemarau ini, permintaan berkurang hingga mencapai 500 polybag dengan kondisi tidak menentu. “Kebalikan dari kondisi normal justru saat ini petani menjerit, bukan karena tanamannya rusak kekeringan, melainkan karena sepinya peminat di musim kemarau. Paling ada yang beli juga untuk mengganti yang rusaknya saja, bukan di ganti seperti biasanya,” tukasnya.. Beruntungnya, Dede tidak mengandalkan jualan bunga hias. Ia ikutan nyambi jual makanan di kawasan wisata Cibodas. “Untung kita disini dekat tempat wisata, sehingga setiap akhir pekan kita bisa usaha sampingan,

dengan menjual makanan, atau menyewakan tikar. Kalau tidak punya sampingan, mungkin saat ini para petani sudah terjerat hutang,” kisahnya. Kesedihan yang sama juga dialami oleh Hasanudin (40), petani asal Rarahan Cibodas yang menjual bunga lili kuning. Menurutnya, saat ini pembeli dari Jakarta hanya mampu membeli 100 hingga 200 polybag. Biasanya pelanggan yang belanja ke tempat usaha mencapai 600 polybag. “Kalau pembeli Alhamdulilah ada saja, hanya jarang dan sekalipun beli jumlah yang mereka beli sedikit. Lagian pelanggan kita itu tidak bayar langsung karena menunngu dari pihak ketiga dulu,” ucapnya. (Asri Fatimah/”BC”)***


HALAMAN

5

EDUKA

Karena semakin siswa dapat lebih ekspresif dan positif, jelas didukung karena sifatnya edukasi. Bagi Disdik, apa pun bentuknya untuk mengembangkan kompentensi siswa sangat bagus dan didukung. Bukan terbatas dari kegiatan kejuaraan perlombaan saja.” Jumati Sekertaris Disdik Cianjur

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

Siswa “Takut” Berpendapat Sekolah Latih Tingkatkan Daya Kritis Siswa

"Iya, siswa ini harus bisa mengaplikasikan materi pelajaran yang disampaikan dari guru. Sehingga guru tidak selalu memberikan ceramah atau menyuapi siswa dengan materi tanpa siswa mampu mencari materi dan menyelesaikan masalah..."

SEJUMLAH pelajar dianggap belum bisa cakap dalam mengutarakan pendapat dan gagasannya. Hal tersebut disinyalir disebabkan oleh kurangnya wawasan dan kurangnya keberanian untuk berpendapat.

M

akanya, kita minta guru untuk membiasakan anak-anak untuk aktif di kelas,” ungkap Kepala SMK Ar-Rahman Cianjur, Halida Indriyanti.

Dikatakannya, hal ini memang menjadi tantangan bagi guru. “Ya, mereka jadi harus berpikir bagimana penyampaian materi pelajaran dengan menarik sehingga mengundang anak-anak untuk aktif. Soalnya, dalam penerapan

Akan Ada Empat Jenis Biaya Kuliah di 2016 SLEMAN–Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir menyampaikan, pada 2016 mendatang akan ada empat jenis uang kuliah tunggal (UKT) yang akan diterapkan di Perguruan Tinggi seluruh Indonesia. “Aturannya kan sudah ada. Ada empat jenis UKT untuk tahun 2016,” katanya saat ditemui pada kunjungan dan diskusi teknologi animasi di STIMIK Amikom, beberapa waktu lalu. Pertama, UKT untuk mahasiswa yang tidak mampu membayar biaya kuliah. Mahasiswa ini akan dibebaskan 100 persen dari biaya perkuliahan. Namun bukan berarti gratis, karena biaya kuliahnya ditanggung oleh pemerintah

melalui pengikutsertaan program BIDIK MISI. Kedua, UKT untuk kelompok mahasiswa kurang mampu. Ketiga, UKT untuk mahasiswa yang kemampuan pembiayaan kuliahnya sedang. Keempat, UKT untuk mahasiswa yang mampu membayar biaya perkuliahan. Ia menjelaskan, kemampuan setiap peserta didik di bangku kuliah berbeda. Maka itu penerapan UKT pun harus disesuaikan dengan kemampuan mereka. Maka itu, biaya kuliah tetap harus diterapkan bagi yang mampu. “Tidak bisa pukul rata. Kalau semuanya tidak bayar, nanti biaya operasionalnya tidak tertutupi,” ujar Nasir. (net/zlf )

Padus SMK Pasundan 1 Cianjur

BERNYANYI, hampir semua orang senang bernyanyi. Pasalnya, aktivitas ini bisa dilakukan dimana pun dan kapan pun. Bahkan, banyak orang menjadikan kegiatan ini sebagai hobi. Namun begitu, tak semua orang dikaruniai bakat menyanyi. Karenanya, ekskul ini hadir di SMK Pasundan 1 Cianjur. Kegiatan non akademik ini hadir untuk menampung bakat-bakat bernyanyi dari siswa. Sejak 2008, kelompok paduan suara (Padus) SMK

ILUSTRASI

K-13 yang nantinya berubah nama jadi Kurikulum Nasional (Kurnas), siswa memang dituntut untuk aktif,” paparnya. Lanjut Indri, begitu sapaannya, menjelaskan dari pembelajaran yang aktif dilakukan siswa, lebih menekankan pada proses mengamati, menanyakan, mengumpulkan data, mengasosiasi dan menyimpulkan (5 M, red). Untuk itu, pelajar saat ini dituntut untuk cakap serta berani mengemukakan pendapatnya.

“Iya, siswa ini harus bisa mengaplikasikan materi pelajaran yang disampaikan dari guru. Sehingga guru tidak selalu memberikan ceramah atau menyuapi siswa dengan materi tanpa siswa mampu mencari materi dan menyelesaikan masalah,” terangnya. Dalam hal tersebut pula, ia menegaskan kepada guru untuk mampu mengeksplorasi kemampuannya dalam menyampaikan materi pelajaran. Tujuannya tak lain untuk mempermudah siswa dalam mema-

hami apa yang disampaikan. “Guru pun dituntut untuk bisa menerapkan model pembelajaran yang menyenangkan dan tidak menjenuhkan. Seperti menggunakan metode dua arah untuk melatih siswa aktif mengungkapkan pendapat dan gagasanya di depan temanteman lainnya,” pungkasnya. Hal senada diungkapkan, Guru SMAN 2 Cianjur, Alimudin. Dirinya mengatakan, kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik dalam K-13 lebih menanamkan siswa mandiri

dengan pencapaian tujuan 5M. “Dalam penerapan 5 M kepada siswa ini kembali lagi kepada guru yang berperan didalamnya. Apakah bisa membentuknya atau tidak, sebab latar belakang peserta didik tentunya berbeda dari tingkat kemampuanya. Namun K-13 mengharuskan siswa bisa seimbang dalam membentuk pengetahuan, keterampilan, dan sikapnya yang lebih aktif dan cakap di sekolah maupun di luar sekolah,” ucapnya. (usi)

Disdik Apresiasi Kelompok Kreatif Pelajar

CIANJUR–Dinas Pendidikan (Disdik) Cianjur merespon peran pembelajaran non formal yang melibatkan peserta didik atau kelompok masyarakat yang bermuatan kreativitas dan produktivitas untuk pengembangan pendidikan. Kasi Kurikulum dan Peningkatan Pendidik dan Tenaga Pendidikan Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan, Disdik Kabupaten Cianjur, No-nong Winarni mengatakan, pihaknya mengapresiasi keberadaan kelompok-kelompok di luar sekolah yang melibatkan peserta didik ataupun kelompok masyarakat. Terlebih keberadaannya dapat mengembangkan kompetensi, kreativitas dan produktivitas pelajar yang bersifat positif. “Kemampuan berkreasi tidak terbatas selain ilmu murni atau ilmu pasti. Jika pelajar memiliki kemampuan tinggi dalam berkarya, menciptakan kegiatan positif dan

NET

semakin menumbuhkan kompetensi di semua bidang apa pun dan dapat meminimalisir

kegiatan negatif, tentunya kita sangat apresiasi. Dalam hal ini, disdik berwenang untuk

memberikan perhatian dan masukan,” jelasnya. Senada, Sekertaris Disdik

Cianjur Jumati menuturkan, pengembangan kreativitas pelajar diakuinya tidak selalu dilakukan di sekolah. Melalui kelompok-kelompok kreatif pun pengembangan bisa dilakukan. “Seperti kelompok-kelompok seni, itu merupakan wadah yang bisa mendorong kemampuan kompetensi pelajar melalui produktivitas karya,” paparnya. Diakuinya, saat ini, wadah untuk pengembangan kreativitas bagi pelajar mulai banyak ditemui. Pihaknya pun mengaku mendukung hal tersebut. “Karena semakin siswa dapat lebih ekspresif dan positif, jelas didukung karena sifatnya edukasi. Bagi Disdik, apa pun bentuknya untuk mengembangkan kompentensi siswa sangat bagus dan didukung. Bukan terbatas dari kegiatan kejuaraan perlombaan saja,” ungkapnya. (mar)

Langganan Tampil di Setiap Even

Pasundan 1 Cianjur mulai mencari bibit-bibit berbakat dalam bernyanyi. Sejak awal dibentuk, Padus SMK Pasundan 1 Cianjur sudah sering tampil pada even-even yang ada di Kabupaten Cianjur. Hal tersebut berlanjut hingga sekarang. Seperti yang terlihat saat mengisi kegiatan di momen besar Cianjur “Dekralasi Pilkada Damai” di Lapangan Parkir Hypermart, kemarin. Sebanyak 36 anggota yang terdiri dari kelas X, XI, XII mampu menampilkan kemampuan bernyanyinya. Kesuksesan mereka dalam

BERITA CIANJUR / SUSI SUSILAWATI

membawakan lagu tentunya tak terlepas dari kegiatan latihan yang rutin digelar dan sikap disiplin. Setiap satu minggu sekali tepatnya, mereka dilatih vocal, baik dengan menyanyikan lagu-lagu nasional ataupun daerah. Uniknya, pelatih padus di SMK Pasundan 1 Cianjur ini merupakan guru matematika. “Meski begitu, saya dipercaya sekolah untuk membina ekskul kesenian, yakni padus,” ujar Yana Hendriyana. Untuk meningkatkan kemampuan para anggota, anggota padus selalu dievalua-

si setiap kali selesai tampil pada salah satu even. “Yang tersering adalah evaluasi saat mereka tampil setiap kali upacara bendera. Itu evaluasi rutin. Tujuannya, agar kemampuan mereka terus meningkat, karena setiap kesalahan yang ada akan langsung diperbaiki,” paparnya. Selain langganan hadir di sebuah acara, Padus SMK Pasundan 1 Cianjur juga rajin mengikuti kegiatan perlombaan. Tak heran, sejumlah penghargaan pun pernah diraih, baik tingkat kabupaten, bahkan provinsi. (Susi Susilawati/”BC”)***


HALAMAN

6

+ NEWS

... Perang Dukungan DARI HALAMAN 1...

Untuk bisa sampai ke lokasi pusat penyelenggaraan Deklarasi Kampanye Damai di areal parkir timur Cianjur Super Mall, massa pendukung Paslon SUARA memilih jalan kaki mulai dari Posko Rumah Perubahan di bilangan Jalan KHR Abdullah bin Nuh. Menyaksikan iring-iringan pendukung paslon sambil yelyel khas paslon jagoannya, pengunjung Car Free Day (CFD) pun sempat terkaget-kaget. Pada saat yang sama, massa juga membentangkan beragam atribut dan membagikan stiker pasangan SUARA kepada para pengunjung CFD. Bahkan, ada juga pengunjung CFD yang memilih bersalaman dan berfoto bersama dengan calon bupati dan wakil bupati no urut 3. Suasana berubah 180 derajat saat massa pendukung Pas-lon SUARA melintas di depan Posko Paslin BERIMAN (Irvan Rifano Muchtar-Herman Suherman) di sebrang pusat perbelanjaan Hypermart. Di-situ, massa pendukung Paslon SUARA terlibat adu yel-yel dengan pendukung Paslon BERIMAN dan perang aksi goyang dua jari dan salam tiga jari. Perang mulut dan aksi goyang antarbuku ini terus berlanjut hingga masuk lokasi deklarasi. Selang 24 menit kemudian, Paslon Beriman pun terpancing untuk segera turun ke jalan. Berbeda dengan pas-lon laon, Dihadapan ratusan pendukungnya, Paslon BERIMAN berusaha melakukan orasi dihadapan para pendukungnya dan meminta mereka agar tetap solid hingga pelaksanaan pencoblosan 9 Desember mendatang. Suasana kian terasa semarak dengan hadirnya bintang sinetron Tenno Ali.

Kehadiran mantan anggota DPRD Cianjur yang terkenal lewat sinetron Juragan Jengkol-nya itu mampu mengubah suasana pendukung menjadi jauh lebih semangat. Semangat pendukung kian menggebugebu setelah mendengar ucapan Teno Ali yang menyebutkan 100 artis turut mendukung Paslon BERIMAN, termasuk Raffi Ahmad dan Cut Memey. Setelah paslon turun panggung dan siap berangkat ke lokasi deklarasi, Calon Wakil Bupati (Cawabup) pasangan BERIMAN, Herman Suherman melakukan aksi mengejutkan. Ia keluar dari ruangan sambil membawa makanan yang disimpan di bakul, lalu mendatangi pendukungnya satu persatu. “Sok mangga urang nyaraneut heula jeung kaemaman asli sunda (Ayo makan dulu dengan makanan asli Sunda)” ujar Herman sambil membagikan makanan. Tak lama dari situ, mereka pun bersiap dan berangkat menuju lokasi deklarasi sekitar pukul 09.19 WIB sambil diikuti pendukungnya. Sambutan meriahpun terjadi saat rombongan tiba di lokasi kegiatan. Suasana kembali menegang saat pendukung Nomor Urut 3 dan Nomor Urut 2 berdampingan saat di lokasi. Bahkan mereka cenderung terpancing dan tak henti-hentinya berteriak menyua-rakan dukungan terhadap pasangan calon jagoannya masing-masing. Meski begitu, saat menunggu penundaan kegiatan pelaksanaan acara akibat telatnya kedatangan Paslon Nomor Urut 1 (Deni Sunarya-Zainy Hamzah) di tambah dengan cuaca yang cukup panas, suasana dukungan pun kembali tambah memanas. Bahkan, jalannya acara sempat diwarnai adu

mulut antarapendukung Paslon Nomor Urut 2 dengan Nomor Urut 3, sehingga memaksa petugas kepolisian langsung melakukan pengawalan ketat dibatas area kubu kedua paslon. Bentrok tersebut terjadi diawali pendukung nomor urut 2 yang merasa tidak terima atas sikap pendukung pasangan nomor urut 3 yang sengaja membawa sound system ke dalam area pelaksanaan kegiatan sambil melakukan joged perubahan yang mereka nilai telah menyalahi aturan yang telah disepakati sebelumnya. Selain itu, pendukung nomor urut juga menuding sikap pendukung no 3 sudah berlebihan dengan tidak mengindahkan aturan yang sudah ditetapkan. Katanya, perlakuan tersebut sudah tidak fair dalam sebuah kampanye. “Itu tidak fair lah, kita sudah tegakan dan jalankan aturan itu sebaik mungkin. Tapi lihat mereka malah bawa soundsystem ke area. Mana panwas, ini tolong tindak dong,” teriak salah seorang pendukung nomor urut 2. Sekitar pukul 11.09 WIB, jalur protokol mendadak berubah riuh rendah dengan datangnya segerombolan orang yang mengenakan baju pembalap tanda pendukung pasangan GAZPOL (Gawel-Zainy Poll) datang ke area lokasi, yang langsung disambut pihak kepolisian di pintu masuk. Uniknya, meski pasangan Gazpol datang terlambat, Calon Bupati (Cabup) Mang Gawel yang berdiri di mobil dengan atap terbuka melakukan aksi bernyanyi sebelum turun disaksikan calon wa­ kilnya yang datang dengan memakai motor gede (Moge,red) hingga membuat sejumlah tamu undangan tertawa. Dalam perjalanan men-

Ini masih setengah hati reshuffle-nya. Saya pesimistis bisa ada perubahan karena masih ada menteri yang belum kelihatan hasil kerjanya.”

Tjipta Lesmana

Pengamat politik Universitas Pelita Harapan (UPH)

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

uju tenda pasangan calon, Mang Gawel dan Zainy terlihat lebih santai dibanding dengan pasangan lain yang lebih kaku. Bahkan, ketika berjalan menuju tenda, Mang Gawel merangkul Zainy seolah ingin mengisyaratkan hubungannya yang sudah sangat solid. Saat kegiatan dimulai, seperti biasa kehebohan dilakukan kedua pasangan calon lain, kalah riuh ketika simpatisan pasangan Gazpol datang. Bahkan, dengan celetukan khasnya, membuat banyak pihak larut. “Tah tingali paslon urang mah meni merakyat pisan, urang mah ngadukung henteu dibere duit tapi dibere doa (Nih liat paslon kita merakyat. Kita mendukung bukan karena dikasih uang tapi dikasih doa),” teriak salah seorang pendukung Gazpol. Kegiatan berjalan lancar dan penuh semangat dari pendukung ketiga paslon. Bahkan, ketika pawai dimulai, semua berjalan sesuai yang diharapkan. Dengan diawali keberangktan no urut 1, kemudian diikuti paslon no 2, dan 3. Jalur yang dilewati dimulai dari arah selakopi (Ir H Djuanda) menuju Pamoyanan, lalu menuju kearah Pendopo (Jalan Siti Jenab) dan lurus ke arah Joglo (Jalan Siliwangi). Persis di Taman Joglo, rute dibelokan masuk ke ruas jalan Pangeran Hidayatullah menuju BLK dan berakhir kembali di lokasi areal parkir timur Cianjur Super Mall. Semuanya mengikuti arak-arakan dengan baik. Hanya paslon nomor urut 2 yang tidak mengikuti jalannya kegiatan itu sepenuhnya. Mereka mengakhiri pawainya di Joglo, dekat kantor DPD Golkar Kabupaten Cianjur. sedangkan kedua calon lainya mengukuti hingga usai. (pls)

Padahal, merujuk kepada UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas (Lalin), Pasal 139 ayat 4, jelas disebutkan bahwa penyediaan jasa angkum harus dilaksanakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan atau badan hukum lainnya sesuai ketentuan peraturan perundang-perundangan yang berlaku. Selain itu, masih untuk yang sama, juga telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 74 Tahun2014 tentang Angkutan Jalan. Pada pasal 79 ayat (2) PP tersebut disebutkan, Badan Hukum Indonesia berbentuk badan usaha milik negara, badan usaha milik daerah, perseroan terbatas, dan koperasi. “Kalau mengacu kepada aturan perundang-undangan, seharusnya seluruh angkutan umum yang jumlahnya sekitar 4 ribu unit itu sudah berbadan hukum. Tapi kenyataannya hingga sekarang belum ada satu-

pun. Pilihannya kalau untuk di Cianjur bisa badan usaha milik daerah, perseroan terbatas atau koperasi,” kata Kabid Angkutan Dinas Perhubungan dan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Cianjur, Afif Darmawan. Kendala yang dihadapi, lanjut Afif, antara lain keengganan pemilik angkum untuk menyatukan diri dengan lembaga berbadan hukum. Akibatnya, upaya sosialisasi yang telah dilakukan belum menemukan hasil apapaun, karena angkum tadi masih dijalankan sebagai milik perseorangan. “Harusnya itu kan pertengahan tahun ini sudah semua (berbadan hukum), tapi itu dia masalahnya ada di pemilik angkum. Mereka takut hilang asetnya kalau bergabung dengan lembaga yang berbadan hukum,” imbuhnya. Saat ini, kata Afif, terdata sebanyak 3 kategori angkum yaitu 11 trayek untuk angkutan kota, 15 trayek untuk angkutan perkotaan dan 52 trayek angkutan perdesaan. Semuanya, masih beroperasi dan tidak ada satupun

trayek yang tidak jalan. Sehingga, keberadaan angkum sudah menjadi kebutuhan masyarakat sebagai sarana transportasi massal. “Trayek yang ada sekarang bisa saja diperluas asalkan ada permintaan dari masyarakat. Jadi saya mendukung langkah 2 koperasi angkutan yaitu Wahana Sakti dan Kobutri untuk mendorong agar seluruh angkum berbadan hukum, “ imbuhnya. Ketua Organda Cianjur Dede Supyanudin membenarkan jika sesuai ketentuan perundangundangan untuk tahun ini seluruh angkum sudah berbadan hukum. Setiap pemilik angkum harus mematuhi ketentuan itu sebagai bagian dari reformasi transportasi. “Jadi tahun ini harus berbadan hukum untuk semua angkum, mulanya batas waktunya April, lalu mundur lagi menjadi Agustus dan sekarang diperpanjang hingga akhir tahun. Sejalan dengan perkembangan zaman, saat ini momentumnya reformasi transportasi,” bebernya.

... Cuaca Ekstrim, Calhaj Diminta Waspada DARI HALAMAN 1...

Beruntung, dari ratusan jamaah yang menjadi korban musibah jatuhnya krane, tak seorangpun jamaah yang berasal dari Cianjur. “Semua jamaah haji asal Cianjur Alhamdulillah selamat,” jelas Kasi Urusan Haji dan Umroh Kemenag Cianjur, Abdul Rauf kepada “BC”, kemarin (13/9). Dijelaskan, tak lama setelah menerima kabar musibah krane jatuh menimpa jamaah, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait di tingkat pusat maupun provinsi. “Hasilnya, dipas-

tikan jamaah haji asal Cianjur dalam kondisi baik, tidak ada yang menjadi korban musibah itu,” kata Rauf. Selain itu, lanjutnya, juga melakukan koordinasi langsung dengan petugas pendamping haji yang ada di Makkah. “Satu jam sebelum terjadinya musibah kita berkomunikasi dengan salah seorang petugas disana (Makkah, red). Dan satu jam setelah kejadian kita juga langsung melakukan komunikasi lagi, untuk memastikan kondisi jamaah disana. Alhamdulilah semuanya selamat,” ucapnya. Untuk menghindari

PAN Dijatah 4 Kursi Menteri JAKARTA-Pengamat politik Universitas Pelita Harapan (UPH) Tjipta Lesmana mengatakan, perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo belum sepenuhnya menjawab harapan publik. Alasannya, hingga sekarang belum semua menteri di jajaran Kabinet Kerja bisa menunjukkan kemampuannya dalam bekerja. “Ini masih setengah hati reshuffle-nya. Saya pesimistis bisa ada perubahan karena masih ada menteri yang belum kelihatan hasil kerja-

nya,” kata Tjipta dalam diskusi ‘Membaca Peta Kabinet Pro Daerah atau Pro Status Quo’ di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (13/9). Guru Besar Fakultas Komunikasi UPH itu mengatakan, kabinet bentukan Jokowi belum maksimal karena presiden yang juga kader PDI Perjuangan itu masih dibelit dengan berbagai kepentingan di sekitarnya. Menurutnya, hal itu terlihat karena banyak intrik yang terjadi sejak awal pembentukan Kabinet Kerja itu. “Jokowi pasti pusing di-

gaet sana sini. Banyak yang mau jabatan. Terlalu banyak sentral kekuasaan di sekitarnya yang punya kepentingan,” imbuh Tjipta. Tjipta yakin setelah ini akan ada reshuffle jilid II yang dilakukan Jokowi. Terutama karena, PAN sudah bergabung di Koalisi Indonesia Hebat (KIH). PAN, lanjutnya, kemungkinan mendapatkan tiga jatah posisi di kabinet. “Tinggal tunggu waktu saja, pasti akan ada reshuffle jilid II. Kita lihat bagaimana kualitas kabinetnya nanti,” tandas Tjipta. (net/dmt)

Massa Honorer K-2 Menuju Jakarta JAKARTA-Forum Honorer Kategori Dua Indonesia (FHK2I) mempersilakan forum honorer lainnya yang ingin menggelar aksi demo pada 15 dan 16 September ­mendatang. Apalagi kalau visi misinya sejalan dengan FHK2I. “Bagi forum honorer lain yang ingin gabung dengan FHK2I di aksi 15 September, kami membuka diri. Perjuangan FHK2I bukan hanya untuk honorer K2 di FHK2I saja, tapi secara ­ nasional,” kata Ketum FHK2I Titi Pur-

waningsih, Minggu (13/9). Dia menambahkan, saat ini massa honorer K2 sudah banyak yang bergerak ke Jakarta, terutama di wilayah Sumatera Selatan dan Sumatera Barat. Sedangkan Jawa Timur bergerak Senin pagi. Honorer dari Jateng dan Jabar bergerak malam. “Kami sudah all out, apalagi aksi ini didukung ­ penuh PB PGRI dan KSPI. Kami ingin pemerintah melek dan tidak merem lagi,” tegasnya. (net/dmt)

NET

... Enam Bulan Mengganas,

... Trayek Yes, Badan Hukum No DARI HALAMAN 1...

NET

jatuhnya korban akibat kondisi cuaca ekstrim, ia menghimbau seluruh calhaj kloter terakhir agar lebih berhati-hati dan waspada pada saat menginjakan kaki di tanah suci. “Hingga saat ini masih terjadi badai pasir dan hujan es. Bagi calon jamaah yang akan berangkat melalui kloter terakhir agar selalu waspada dan berhati-hati, dan tidak lupa menyiapkan berbagai kebutuhan baik obat-obatan pribadi, yang penting menyiapkan masker,” jelasnya. Sementara itu, Ginanjar (30), anak jamaah haji asal

Dede menambahkan, keberadaan pemerintah kabupaten (pemkab) kini bertindak sebagai regulator. Sehingga, pengusaha angkum tidak lagi bisa menghindar dari penggabungan dengan salah satu lembaga yang telah ditetapkan negara untuk mengelola angkum. “Dengan angkum menjadi berbadan hukum maka akan memudahkan pembinaan, pemberian subsidi maupun pengawasan lapangan. Akhir tahun ini ditargetkan harus sudah terdaftar, saat ini sudah ada dua koperasi yang turun ke lapangan,” imbuhnya. Pihaknya optimis dengan adanya aturan baru tersebut, citra buruk angkum akan berubah menjadi lebih baik. Soalnya, kata Dede, undang undang maupun peraturan pemerintah memerinci hak dan kewajiban pengusaha maupun badan hukum yang mengelola angkum. Hanya saja, Dede enggan memastikan berapa persen angkum yang akan berbadan hukum sesuai target akhir tahun ini. (ree)

Kampung Bojong Kulon, Desa Sabandar, Kecamatan Karangtengah mengaku khawatir dan resah atas terjadinya musibah di tanah suci tersebut. Pasca kejadian, ujar Ginanjar, ia sempat mengalami kesulitan komunikasi via sambungan telepon dengan kedua orang tuanya di Mekah. “Sangat panik, apalagi pas kejadian sambungan telepon sulit. Tapi Alhamdulilah keduanya dalam kondisi baik, semoga saja semua jamaah haji asal Cianjur dapat kembali dengan selamat dan menjadi haji mabrur,” ucapnya. (gap)

Penderita Hanya Bisa Pasrah DARI HALAMAN 1...

Layaknya orang sakit kebanyakan, untuk bisa segera sembuh, Uloh maunya segera berobat. Benjolan-benjolan yang terus membesar dibagian lehernya dapat segera dioperasi, meski harus dibayar mahal. Tapi apa mau dikata, kondisi kehidupan keluarganya tidak memungkinkan Uloh untuk dapat melakukan itu semua. Pekerjaannya sebagai kuli serabutan, membuatnya tak punya cukup bekal untuk biaya berobat penyakit yang dideritanya. Ujung-ujungnya, ia hanya bisa pasrah menahan derita sakit yang dialaminya, sambil menunggu penanganan medis. Di tengah ketidakjelasan menanti giliran penanganan medis berupa operasi maupun kemoterapi, penyakit tumor yang diderita Uloh terus mengganas. Belakangan, ia mengaku beberapa fungsi organ tubuh pentingnya mulai mengalami gangguan serius. Ia mencontohkan saluran pernafasannya yang mulai terhambat, pencernaan tdak normal, syaraf bicara terganggu, dan kepala menjadi kaku saat digerakan. Akibatnya, jangankan melakukan pekerjaan berat, menjalani aktivitas ringan saja mendadak kesulitan. Termasuk hanya sekedar untuk bisa istirahat tidur malam hari, sering mengalami gangguan serius, sehingga tidurnya tidak bisa nyenyak. Namun, berkat dorongan keluarga besarnya yang tinggal tiga kepala keluarga (KK) dalam satu rumah tidak layak huni (rutilahu) ukuran 5 x 12 meter persegi, Uloh tetap berusaha tegar sambil menunggu adanya upaya medis. Mereka terus menerus memberikan perhatian lebih demi kesembuhan penyakit tumor yang

diderita Uloh. Menurut Muhammad Ade Abdul Rozak (40), kakak kandung Uloh, penyakit yang diderita adiknya bermula Maret. Saat itu, Uloh mengeluhkan beberapa benjolan bernanah dalam daging yang tumbuh antara hidung dan rongga mulutnya. Tak lama berselang, benjolan membesar dan menghasilkan rasa nyeri yang nyaris tak tertahankan. “Awalnya dikira sakit panas dalam atau semacam gejala penyakit gondok. Setelah ditangani pengobatan tradisional seperti yang biasa dilakukan masyarakat sekitar. Tiga hari kemudian, demam Uloh semakin tinggi dan menghawatirkan, kemudian ia segera dibawa keluarga ke mantri dan keesokan harinya langsung ditangani Puskesmas Babakansari,” ungkap Ade kepada “BC”, Minggu (13/9). Dua minggu setelah berobat ke puskesmas, keadaan Uloh tidak kunjung mengalami perubahan. Bahkan pada minggu pertama, malah tumbuh benjolan di sekitar leher dan ketiak. Yang lebih memprihatinkan, selama dua minggu itu ia mengaku merasakan tidak nyaman, karena untuk makan dan minum saja terhambat. “Setiap kali makan Uloh sering merasakan mual karena mulutnya sulit mencerna, keluarga dengan keterbatasan hanya mampu memberikan asupan bubur tepung encer. Mau bagaimana, setiap menyantap makanan berasa berbumbu, Uloh muntah-muntah. Minum air satu gelas saja tidak kuat sampai habis harus pake sendok,” tuturnya. Singkatnya, setelah kembali memeriksakan Uloh ke Puskesmas Babakansari, akhirnya Uloh dirujuk ke RSUD Cianjur, selama tiga hari Uloh

sempat mendapat perawatan, penanganan, dan pengecekan. “Awal pemeriksaan Uloh sempat masuk rujuk ruang bedah, namun terhenti. Masalahnya, menurut tim dokter yang merawat, pihak RSUD menghadapi keterbatasan alat sehingga Uloh dibolehkan pulang dan kembali dua hari kemudian. Pengecekan selanjutnya, Uloh ditangani bedah ringan untuk mengangkat inang tumor yang berada di rongga mulut. Tetapi penanganan dilakukan setelah pihak RSUD Cianjur merujuk Uloh ke RSUD R. Syamsudin, Kota Sukabumi. Selama delapan jam Uloh masuk instalasi radiologi,” ujarnya. Selepas operasi ringan pertama di RSUD Cianjur, 20 Agustus 2015 dengan mengandalkan kartu jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas), pihak RSUD memberikan rujukan agar Uloh ditangani Poli THT, RSHS Bandung sejak 26 Agustus 2015 lalu. “Hari Jumat minggu lalu, Uloh baru yang pertama diperiksa ke RSHS Bandung, belum ada tindakan penanganan apa-apa hanya dibilang dari dokternya harus kemoterapi. Rencananya Senin, (14/9) yang kedua, belum tahu bakal ada operasi atau hanya pengecekan karena jadwalnya tidak ada,” imbuhnya. Dijelaskan Ade, untuk operasional pembiayaan dalam penangan Uloh ke rumah sakit, keluarga mendapatkan keringan dari pihak Desa Tanjungsari dengan mendapatkan fasilitas bantuan kendaraan dan bekal bagi pengantar. Sementara ini, tidak ada donotur atau pengajuan bantuan kepada pihak mana pun. Hanya sumbangan yang diterima dari tetangga dan warga Tanjungsari setiap Uloh diperiksa, yang dapat diandalkan. (M Arlan Akbar/”BC”)***


HALAMAN

7

BC-IKLAN

HOTLINE 0878 20444 290 MINI BARIS: (minimal 3 baris maks 7 baris Rp. 7000/baris IKLAN KOLOM WARNA (FC) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 10.000/ mmk IKLAN KOLOM HITAM PUTIH (BW) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 8.000/mmk IKLAN DISPLAY FC Rp. 10.000/mmk IKLAN DISPLAY BW Rp. 8.000/mmk IKLAN ADVERTORIAL FC 1/2 Halaman Rp.18.900.000 IKLAN ADVERTORIAL BW 1/2 halaman Rp. 15.120.000 IKLAN ADVERTORIAL FC 1 halaman Rp. 37.800.000 (cover belakang) IKLAN ADVERTORIAL BW 1 halaman Rp. 30.240.000 (halaman dalam) IKLAN PENGUMUMAN (minimal 100mmk s/d 330 mmk) Rp. 5.000/mmk IKLAN BANDER FC (minimal 7x30 mmk dan maksimal 7x50 mmk) Rp.22.500/mmk IKLAN BANDER BW Rp.12.500/mmk

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

SUPAYA BATERAI SMARTPHONE NGGAK CEPAT HABIS

D

aya baterai ponsel pintar yang kerap boros memang sering menjadi masalah. Risiko yang paling parah adalah kamu jadi tidak bisa menghubungi siapa-siapa kalau sedang tertimpa musibah. Begitu pentingnya baterai, sampai-sampai banyak orang akhirnya membeli powerbank. Namun sebenarnya baterai yang boros bisa kamu cegah dengan penggunaan yang bijak. Baca artikel berikut untuk membantumu menjaga bateraimu tetap sehat. 1. Ketika sedang mengisi daya, pastikan untuk mengaktifkan airplane mode terlebih dahulu. Sebagian besar charger ponsel memberikan daya yang cukup untuk tetap memungkinkanmu menggunakan ponsel dalam keadaan charging. Maka dari itu, sebenarnya kamu tidak perlu untuk mematikan ponsel saat akan mengisi baterainya. Namun, ada baiknya untuk mematikan jaringan data atau mengaktifkan airplane mode selama mengecas. Ini akan membuat bateraimu terisi lebih cepat, dengan simpanan daya yang lebih awet. 2. Jangan tunggu daya bateraimu

4. Usahakan untuk mematikan fitur Wi-Fi, GPS, atau bluetooth saat tidak digunakan. Saat sedang mengecek ponsel, selalu pastikan bahwa fitur Wi-Fi, GPS, atau bluetooth berada dalam posisi off. Jika tidak, mereka akan terus memperbaharui sinyal dan jaringan, menyebabkan daya baterai ponselmu terkuras lebih cepat. Aktifkan fitur-fitur ini hanya ketika kamu ingin menggunakannya, ya.

habis total. Segera isi baterai saat dayanya sudah di bawah 20%! Baterai yang lazim digunakan pada ponsel saat ini dibuat dengan bahan dasar lithium. Berbeda dengan yang berbahan dasar nikel, usia baterai lithium justru akan semakin berkurang jika kamu membiarkan dayanya habis hingga 0%. Untuk itu, jangan tunggu sampai bateraimu benar-benar kehabisan daya. Segera isi baterai saat dayanya sudah di bawah 20%. Jika sudah terisi dengan penuh, segera cabut ponselmu dari charger. 3. Biar baterai ponsel nggak boros, sebisa mungkin hindari penggunaan mode getar. Mode getar yang ada di ponsel menjadi alternatif kita untuk tetap berkomunikasi tanpa mengganggu orang sekitar. Namun ternyata, mode getar ini dapat membuat baterai ponsel kita boros. Sebagai antisipasinya, alihkan HP ke mode mute atau silent saja. Kamu juga bisa tetap mengaktifkan nada dering favoritmu, tanpa perlu menggunakan vibrasi. Atur saja volume nada dering sesuai dengan kebutuhanmu, sehingga tanpa ada getaran pun kamu bisa tetap sadar bahwa ada notifikasi baru yang masuk di ponselmu.

5. Di antara semua pilihan warna, pilih hitam sebagai warna latar layar ponselmu. Layar yang digunakan oleh ponsel pintar saat ini hampir seluruhnya berjenis Active-Matrix Organic LightEmitting Diode atau AMOLED. Jenis layar ini dapat memancarkan cahayanya sendiri. Layar AMOLED memancarkan cahaya secara per piksel. Saat latar belakangmu hitam, seluruh piksel HP akan dimatikan sehingga energi yang dikonsumsi oleh layar sangatlah kecil. Jadi pilihlah hitam sebagai warna latar layar ponselmu untuk menghemat daya yang dikeluarkan. 6. Jangan biarkan bateraimu “bocor” karena asal-asalan memakai charger. Gunakan charger yang sesuai dengan jenis bateraimu. Beberapa ponsel pintar saat ini memiliki jenis charger yang serupa. Di sisi lain, menggunakan charger yang tidak dibuat untuk HP-mu akan membuat bateraimu cepat bocor. Sebelum meminjam, pastikan bahwa charger tersebut memiliki spesi-

fikasi yang sesuai dengan bateraimu. Jangan sampai voltase yang dimiliki oleh charger lebih tinggi daripada bateraimu. Ini akan membuatnya berisiko hangus kelebihan tegangan. 7. Saat sedang mengisi daya, letakkan ponsel di atas benda yang tidak menyerap panas. Saat sedang di-charge, suhu baterai akan naik. Untuk menghindari kenaikan suhu yang drastis, jangan letakkan ponsel di atas benda yang menyerap panas, seperti bantal, kasur, atau bahkan tubuhmu sendiri. Usahakan untuk selalu menaruh ponsel di atas meja kayu atau buku saat dayanya sedang diisi. 8. Jangan selalu mengisi daya lewat powerbank. Sebaiknya, gunakan powerbank saat “kepepet” saja. Saat ini memang banyak dijual powerbank sebagai alat pengisi daya darurat. Namun, mengisi daya langsung dari stop kontak adalah cara yang paling direkomendasikan. Arus yang ada pada stop kontak lebih stabil dan aman, sehingga tidak akan menimbulkan panas yang tidak baik untuk ponselmu. Selain itu, bateraimu juga akan terisi lebih cepat. Benar-benar gunakan powerbank hanya pada keadaan darurat. Isilah sampai bertambah sekitar 20%, setidaknya cukup untuk melakukan komunikasi. Itulah beberapa cara untuk menjaga baterai ponselmu supaya tetap awet. Yang pasti, kiat-kiat ini harus tetap diseimbangkan dengan pemakaian HP yang wajar! (hipweecom)


SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Dari Rakyat Oleh Rakyat Untuk Rakyat

Kemarin, Hari Bebas Melakukan Pelanggaran HALAMAN

8

Saeful Anwar

MESKI jalannnya acara telah disiapkan dan diatur sedemikian rupa, sejumlah bentuk pelanggaran masih saja marak terjadi dan dilakukan pasangan calon bupati/wakil bupati maupun para pendukungnya menghiasi jalannya kegiatan Kampanye Damai yang degelar KPU Cianjur, kemarin (13/9).

Hal itu, diakui Ketua Panwaslu Cianjur, Saeful Anwar. Hanya saja, khusus untuk momentum pelaksanaan kegiatan Kampanye Damai, apapun bentuk pelanggaran yang terjadi masih ditolerir dengan alasan bobot pelanggarannya juga tidak terlalu kuat.

Menurut Saepul, apapun alasannya, pelanggaran memang tetap saja pelanggaran. Namun sebelumnya semua sudah bersepakat, bahwa pelanggaran yang terjadi tidak akan dimasukan dalam bentuk pengaduan pelanggaran. Terkecuali untuk hari-hari berikutnya, aturan kembali

berlaku normal. Meski tak ada sanksi, apapun bentuk pelanggaran yang terjadi saat kegiatan Kampanye Damai, akan menjadi penilaian tersendiri kedepan bagi setiap pasangan calon. Sebab, dari situ akan terlihat paslon mana saja yang doyan melanggar. (pls)

Pendukung Paslon Cek Cok

Cabup Nomor 3 Tuding Penyelenggara Biang Terjadinya Pelanggaran NIAT baik, belum tentu akan menghasilkan sesuatu yang baik pula. Pasalnya, dalam beberapa urusan tertentu, hasil yang baik baru akan terwujud jika sebagian besar faktor penentu di dalamnya turut mendukungnya dengan baik.

C

ontohnya pelaksanaan kegiatan Kampanye Damai yang digelar KPU Cianjur, Minggu (13/9). Melalui kegiatan tersebut, KPU tentu berharap semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung akan berusaha melebur diri guna menghindari kemungkinan terjadinya konflik antarkubu. Alhasil, Pilkada Serentak 2015 pun dapat berakhir dengan baik, lancar, damai, dan benar-benar berkualitas. Namun, yang terjadi di lapangan ternyata jauh panggang dari api. Buktinya, perang mulut antar kubu pasangan calon (paslon) tidak dapat dihindari, yakni antara pendukung Paslon Nomor Urut 2 dengan Nomor Urut 3. Cekcok mulut terjadi berawal dari ketersinggungan kubu paslon Nomor Urut 2 yang menilai jalannya orasi sudah tidak fair. Sebab, sesuai kesepakatan, pendukung pasangan calon tidak diperbolehkan membawa sound sytem maupun spanduk paslon. Ujung-ujungnya, Calon Bupati Nomor urut 2, Irvan

87

Saya tidak terlalu tahu dengan aturan yang semacam itu. Sebab, hal itu diatur oleh tim sukses kami. Namun, diluar itu, kejadian ini saya anggap akibat dari ketidakberesan pihak penyelenggara." Suranto

Calon Bupati Cianjur

Rivano Muchtar meminta kepada pihak pengawas pemilu untuk memberikan sanksi tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan pendukung paslon lain. Dengan begitu, diharapkan ada efek jera sehingga yang bersangkutan tidak terus menerus melakukan pelanggaran. “Saya minta panwas tegas dalam hal ini. Sebab,

memang benar kesepakatannya sendiri itu sudah tidak diperbolehkan (bendera dan sound),” ujarnya. Hal itu, lanjut Irvan, tentu menjadi pekerjaan berat bagi panwas untuk bertindak tegas dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pengawas pemilu. Bahkan ia menilai, kejadian itu akan terus berlanjut apabila panwas sendiri lalai dalam menjalankan tugas. Dilain pihak, Calon Bupati No Urut 3 Suranto menyanggah aksi pendukungnya murni akibat kesalahan mereka. Alasannya, semua itu terjadi akibat kesalahan dari pihak penyelenggara yang tidak mengatur segalanya dengan baik. “Saya tidak terlalu tahu dengan aturan yang semacam itu. Sebab, hal itu diatur oleh tim sukses kami. Namun, diluar itu, kejadian ini saya anggap akibat dari ketidakberesan pihak penyelenggara,” ungkapnya. Selain itu, Suranto mengaku kecewa terhadap ketidakadilan pihak penyelenggara ataupun pengawas. Sebab, apabila ada kesalahan yang terjadi di tubuhnya, selalu menjadi sorotan dan menyeruak kepermukaan seolah semua kesalahan ada di paslon SUARA. “Saya harap semua berlaku adil. Bukan kali ini saja kesalahan kita menjadi sorotan , tapi sebelumnya pun selalu ada padahal paslon lain pun begitu,” tandasnya. (pls)

BERITA CIANJUR / PUTRA LUGINA SUKMA


SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

HALAMAN

9

Juve Masih Butuh Waktu

JUVENTUS kembali gagal menang setelah bermain imbang dengan Chievo. Performa Juve yang tak kunjung membaik, disebut Massimiliano Allegri karena timnya masih butuh waktu untuk menyesuaikan diri.

MULAI

PESIMIS AWAN gelap masih belum mau pergi dari Chelsea. Kali ini anak asuhan Jose Mourinho harus kembali merasakan kekalahan saat bertandang ke markas Everton, Goodison Park. The Blues kalah dengan skor 1-3.

J

ose Mourinho mengungkapkan bahwa dirinya mulai pesimis terhadap peluang Chelsea mempertahankan gelar Premier League usai dikandaskan Everton. Kekalahan tersebut merupakan yang ketiga dari lima laga yang sudah dijalani The Blues musim ini. Hal ini pun menjadi start terburuk Chelsea di Premier League dalam 29 tahun tera­khir. Ditanya mengenai peluang Chelsea menjadi juara musim ini, Mou pun pesimis, “Saya tak tahu. Chelsea tentu bisa memenangi laga selanjutnya melawan Arsenal, tapi untuk memenangi titel, saya tak tahu.” ucap Mou. Kalah tiga kali dalam lima pertan­ dingan awal di Premier League, dan hanya sekali meraih kemenangan,

Jose Mourinho menolak menyerah dan mundur dari Chelsea. Mourinho pun menegaskan bahwa dirinya adalah sosok terbaik untuk melatih Chelsea dan dia yakin bisa membawa The Blues bangkit. “Saya tak berpikir ada pelatih yang lebih baik dari saya untuk datang ke Chelsea dan melakukan pekerjaan saya. Sederhananya, saya adalah sosok tepat untuk pekerjaan itu,” ungkapya. Dalam lima pertandingan pertama awal musim ini, The Blues hanya mampu meraih satu kemenangan dan sekali seri. Ironisnya, tiga laga berakhir dengan kekalahan. Sebelum melakoni derby London melawan Arsenal, Chelsea terlebih dahulu harus bertanding matchday perdana Liga Champions dengan menghadapi wakil Israel, Maccabi Tel Aviv tengah pekan mendatang. (net/ Yadi Haryadi/”BC”)***

STATISTIK EVERTON VS CHELSEA

15

TOTAL TEMBAKAN

12

0

Pelanggaran

Offside

TOTAL TEMBAKAN

12

14 Tendangan Penjuru

Tembakan Akurat

14

2

61%

88% Akurasi Umpan

Penguasaan Bola

491 Umpan Tuntas

2

Pelanggaran

Tendangan Penjuru

39% Penguasaan Bola

Offside

82% Akurasi Umpan

Tembakan Akurat

CHELSEA

7

288 9 Umpan Tuntas

EVERTON

PROSES GOL NAISMITH KONTRA CHELSEA NAISMITH MENIT 46

PROSES GOL PERTAMA

NAISMITH MENIT 83

PROSES GOL KEDUA

GOL

Pergerakan Pemain Everton

Naismith

KETERANGAN UMPAN

Pergerakan Pemain Chelsea

GOL

Pergerakan Pemain Everton

MENIT 90 + 9

PROSES GOL KETIGA

Naismith

KETERANGAN

NAISMITH

Naismith

KETERANGAN UMPAN

Pergerakan Pemain Chelsea

GOL

Pergerakan Pemain Everton

UMPAN

Pergerakan Pemain Chelsea


HALAMAN

10

SPORT

Kalahkan Sesama Italia, Pennetta Juara AS Terbuka 2015 NEW YORK-Flavia Pennetta mengalahkan petenis sesama Italia, Roberta Vinci untuk menjadi juara AS Terbuka 2015 dengan skor 7-6 (7-4) dan 6-2 di New York, Minggu (13/9) dini hari WIB. Kemenangan tersebut membawa Pennetta menjadi petenis asal Italia kedua yang pernah memenangkan salah satu gelar grand slam dan sekaligus menjadi akhir karirnya di dunia tenis

setelah sang juara mengatakan bakal gantung raket. Meski begitu, petenis berusia 33 tahun itu menambahkan bakal tetap bermain selama sisa musim ini sebelum akhirnya pensiun. "Saya membuat keputusan terbesar dalam hidup saya dan ini adalah cara saya ingin mengucapkan selamat tinggal kepada dunia tenis," ucap Pennetta, Minggu (13/9). (net/pur)

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

Z E U Q R MA N A K U L TAK O N A S I M RIDER Repsol Honda Marc Marquez menjadi pemenang MotoGP San Marino. Pemuncak klasemen sementara Valentino Rossi (Movistar Yamaha) finis kelima sedangkan Jorge Lorenzo yang jadi pesaing terdekat sekaligus rekan setimnya malah crash.

D

BERIKUT HASIL LENGKAP GRAND PRIX MOTOGP SAN MARINO 2015 NAMA TEAM KECEPATAN 1. MARC MARQUEZ 2. BRADLEY SMITH 3. SCOTT REDDING 4. LORIS BAZ 5. VALENTINO ROSSI 6. DANILO PETRUCCI OCTO 7. ANDREA IANNONE 8. ANDREA DOVIZIOSO 9. DANI PEDROSA 10. ALEIX ESPARGARO 11. CAL CRUTCHLOW 12. JACK MILLER 13. MIKE DI MEGLIO 14. MAVERICK VINALES 15. ALVARO BAUTISTA 16. STEFAN BRADL 17. NICKY HAYDEN 18. HECTOR BARBERA 19. EUGENE LAVERTY 20. CLAUDIO CORTI 21. KAREL ABRAHAM

(REPSOL HONDA) (MONSTER YAMAHA TECH 3) (ESTRELLA GALICIA 0,0 MARC VDS) (FORWARD RACING) (MOVISTAR YAMAHA MOTOGP) (DESMOSEDICI GP14.2) (DUCATI TEAM) (DUCATI TEAM) (REPSOL HONDA TEAM) (TEAM SUZUKI ECSTAR) (LCR HONDA (RC213V) (LCR HONDA) (AVINTIA RACING) (TEAM SUZUKI ECSTAR) (FACTORY APRILIA GRESINI) (FACTORY APRILIA GRESINI) (ASPAR MOTOGP TEAM) (AVINTIA RACING) (ASPAR MOTOGP TEAM) (FORWARD RACING) (AB MOTORACING)

*GAGAL POL ESPARGARO (MONSTER YAMAHA TECH 3) *GAGAL JORGE LORENZO (MOVISTAR YAMAHA MOTOGP) *GAGAL YONNY HERNANDEZ (OCTO PRAMAC RACING)

48M 23.819S 48M 31.107S 48M 42.612S 48M 50.246S 48M 57.015S 48M 58.906S 49M 0.346S 49M 1.253S 49M 3.335S 49M 3.511S 49M 5.814S 49M 9.894S 49M 12.200S 49M 16.144S 49M 17.167S 49M 22.647S 49M 26.468S 49M 28.587S 49M 29.496S +1 LAP +1 LAP

*GAGAL ALEX DE ANGELIS (E-MOTION IODARACING) *GAGAL MICHELE PIRRO (DUCATI TEAM)

alam balapan di Misano, Minggu (13/9) malam WIB, faktor cuaca yang berubahubah membuat balapan jadi sukar ditebak dan amat sengit akibat silih­ bergantinya para rider masuk pit untuk mengganti motor dan bannya. Di akhir balapan Marquez jadi pemenang diikuti oleh dua rider Inggris Raya, Bradley Smith dari Yamaha Tech 3 dan Scott Redding yang membela Marc VDS. Itu menjadi kemenangan pertama Marquez di Misano, capaian terbaik Smith setelah finis ketiga di Phillip Island, dan podium perdana Redding di MotoGP. Sementara itu pebalap tuan rumah Valentino Rossi harus puas finis di po-

sisi lima. Tetapi pebalap Movistar Yamaha tersebut boleh jadi tak terlalu kecewa, karena rekan setim sekaligus rival terdekatnya, Jorge ­Lorenzo, terjatuh dan gagal finis. Hasil tersebut membuat Rossi masih memimpin klasemen sementara MotoGP dengan 247 poin, diikuti Lorenzo yang terpaku pada raihan 224 poin. Marquez menempati posisi tiga dengan 184 poin. Jalannya Balapan Belum lagi balapan dimulai, Michele Pirro dan motor tungga­ ngannya terlihat masuk ke pit di saat para rider lain melakukan putaran pemanasan. Ia rupanya melakukan penggantian ban dan takkan start dari grid. Saat balapan dimulai, Lorenzo langsung tancap gas untuk ­memimpin balapan. Rossi sementara itu berusaha mendekati Marquez yang juga start tak kalah baik dan mempertahankan posisi dua. Masih di putaran pertama, Pedrosa sudah berusaha mengancam Rossi yang menempati posisi tiga. Selesai satu putaran rintik hujan terlihat mulai turun. Peringatan pun diberikan dan setiap tim terlihat mulai bersiaga dengan menyediakan motor pengganti di pit. Memasuki putaran ketiga posisi Lorenzo di depan masih belum diganggu gugat walaupun Marquez terus mengekor di belakangnya. Rossi masih di posisi tiga dengan Pedrosa terus membayanginya.

Memasuki putaran tujuh, sejumlah pebalap beramai-ramai masuk ke pit untuk mengganti motor karena curah hujan yang bertambah. Tetapi tiga pebalap terdepan masih melaju di lintasan. Pada putaran berikutnya ­Lorenzo, Marquez, dan Rossi masuk pit. Lorenzo dan Marquez keluar beriringan, melanjutkan persaingan. Rossi sedikit tertinggal di belakangnya. Setelah itu Lorenzo kurang mulus dalam menikung dan membuat Marquez berhasil ­menyalipnya. Marquez pun memimpin balapan dengan diikuti Lorenzo dan Rossi secara berturut-turut di posisi dua dan tiga. Di putaran 10 gantian Marquez yang melebar keluar lintasan ketika menikung. Lorenzo tak membuang kesempatan dan langsung kembali menempati posisi terdepan. Rintik hujan sementara itu mulai berkurang, membuat situasi di lintasan bisa berubah lagi. Pada putaran 11 Marquez terus mengekor kian dekat di belakang Lorenzo yang masih memimpim balapan. Rossi tak berada jauh di belakang keduanya, siap memberi ancaman. Memasuki putaran berikutnya jarak Lorenzo, Marquez, dan Rossi kian dekat saja walau belum ada perubahan posisi Dengan balapan menyisakan 15 putaran lagi, sejumlah rider mulai melakukan pergantian motor. Sementara itu usaha Marquez menyalip Lorenzo tidak berakhir positif.

Skuad Persib Siap-siap Kembalikan Kondisi Fisik

TINJU

Menang Mutlak, Mayweather Jr Pastikan Pensiun

BANDUNG-Jelang menghadapi Pusam Borneo FC (PBFC) dalam laga di babak Delapan Besar turnamen Piala Presiden 2015, Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengaku akan mengembalikan kondisi fisik para penggawanya. Menurutnya, usai menjalani fase grup, para pe-

mainnya mengalami kelelahan. "Yang pasti kita harus siapkan strategi apa yang harus dilakukan di sana. Yang pasti juga menjaga atau mengembalikan kondisi fisik yang cukup kelelahan kemarin, itu saja dua point itu strategi tachtical untuk menghadapi mereka (PBFC), sama peningkatan

kondisi saja," kata pelatih yang akrab disapa Djanur, Minggu (13/9). Disinggung mengenai beberapa pemainnya yang dilanda cedera, Djanur berharap segera pulih kembali sebelum pertandingan. "Mudah mudahan masih ada waktu dan mereka bisa sembuh semua," ujarnya. (net/pur)

Dalam usahanya itu Marquez malah kehilangan posisi dua akibat disalip Rossi. Memasuki putaran 17 Rossi menyalip Lorenzo, tapi Lorenzo tak mau kalah dan berusaha balik menyalip rekan setimnya tersebut walaupun gagal. Rossi pun melaju untuk memimpin balapan, diikuti Lorenzo dan Marquez. Di belakang ketiganya ada Petrucci dan Pedrosa. Saat balapan menyisakan 10 putaran lagi Marquez masuk pit. Hal ini sempat membuat ia kehilangan posisi dengan Petrucci kini ada di posisi tiga. Setelah itu Lorenzo masuk pit untuk mengganti ban dengan delapan putaran tersisa. Rossi masih bertahan di atas lintasan dengan ban untuk kondisi lintasan basah. Tak berapa lama barulah Rossi memutuskan masuk pit untuk melakukan pergantian ban. Seiring dengan keluarnya Rossi dari pit, Lorenzo tiba-tiba terjatuh dari motor. Ia tergelincir ketika menikung dan berakhir di gravel. Terkecuali terlihat amat kesal, ­Lorenzo tampak dalam kondisi baik-baik saja. Dengan lima balapan tersisa, Rossi ada di posisi lima. Di depannya ada Scott Redding, Loris Baz, Bradley Smith, dan pemimpin balapan sementara Marquez. Memasuki tiga putaran akhir Marquez masih memimpin balapan­ diikuti oleh Smith dan Redding. ­Rossi masih di posisi lima. (net/pur)

JEPANG TERBUKA 2015

Indonesia Puasa Gelar

Absen di 8 Besar, Dedi Mengaku Kecewa

DEDI KUSNANDAR

benturan di lapangan lumrah terjadi. Sehingga dia lebih memilih istirahat supaya kondisinya bisa pulih sempurna. Baru setelah itu dia bangkit untuk memperbaiki kondisi fisiknya. “Tapi kan kalau ada musibah kan gak tahu, pengen terlibat untuk pertandingan nanti tapi saya juga ga pengen ngambil resiko. Jadi ini demi kebaikan juga biar 100 persen pulih. Jadi menyikapinya harus bisa lebih sabar lagi,” lanjutnya. Eks punggawa Persebaya itu mengatakan dia tidak mau memaksakan kondisinya yang belum fit. Karena jika belum fit cederanya bisa makin berlarut-larut. “Apalagi umur Dedi masih muda ke depannya biar bisa lebih baik lagi, tapi sekarang saya lebih fokus ke pemulihan dulu. Mudahmudahan bisa secepatnya terlibat main, kalau leg pertama kemungkinan belum bisa,” pungkasnya. (net/pur)

NET

TOKYO-Seperti yang diprediksikan sebelumnya Indonesia gagal membawa pulang medali ke tanah air setelah dua wakil tim Merah Putih di semifinal Jepang Terbuka 2015 bertumbangan. Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi mengawali catatan buruk tim bulu tangkis Indonesia di turnamen ini setelah duet unggulan keenam takluk atas unggulan pertama Korea Selatan, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong dengan 21-16, 21-16. Ini adalah kekalahan ketiga Angga/Ricky selama mereka bertemu empat kali melawan Lee/Yoo. Mengetahui rekannya gagal melaju ke partai puncak, Tommy merasa terbebani. Pasalnya, putra Icuk Sugiarto merupakan satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa di turnamen yang menyediakan hadiah sebesar USD275 ribu atau sekira Rp 3,9 miliar. Namun bak gayung bersambut, Tommy pun gagal memesan tempat di final. Pada laga yang berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Sabtu (12/9), pemain peringkat 16 dunia itu takluk dari musuh bebuyutannya Lin Dan dengan straight gim 21-17, 21-17 dalam waktu 54 menit. Ini adalah kekalahan kelima Tommy dari tujuh pertemuannya dengan Lin Dan. Dan, kemenangan ini sekaligus membalaskan dendam pemain China usai dikalahkan Tommy di Indonesia Terbuka 2015 dengan rubber game 19-21, 21-8, dan 21-16. (net/pur)

MARC MARQUEZ

NET

LAS VEGAS-Petinju legendaris Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr (49-0, 26 KO), memastikan diri pensiun setelah menang angka mutlak atas penantangnya, Andre Berto. Mayweather dinyatakan menang angka mutlak, 117-111, 118-110, dan 120-108, atas Berto (30-4, 23 KO) dalam pertarungan yang berlangsung di MGM Grand Arena, Las Vegas. Dengan kemenangan ini, Mayweather menyamai rekor petinju juara dunia kelas berat, Rocky Marciano, yang mencatat 49 kali menang tanpa terkalahkan sepanjang kariernya. Usai kemenangannya, Mayweather menegaskan sekali lagi ini merupakan pertarungannya yang terakhir. "Karier saya sudah berakhir," kata Mayweather. "Ini (adalah) pernyataan resmi." Seperti sudah diduga, Andre Berto bukan lawan yang sepadan buat Mayweather. Kekalahan ini menyebabkan catatan Berto tercoreng dengan empat kekalahan dalam tujuh pertarungan terakhir. Dalam pertarungan yang membosankan ini, Mayweather tampil terlalu dominan dan "menghujani" wajah lawannya dengan pukulan kombinasi. Sementara itu, Berto hanya berusaha menghindar dan tak pernah mampu memukul lawannya. (net/pur)

BANDUNG-Kans untuk turun di babak 8 besar Piala Presiden 2015 hampir tertutup bagi pemain Persib, Dedi Kusnandar. Cedera jempol kaki yang dideritanya memaksa pemain yang akrab disapa Dado itu naik meja perawatan selama 3 pekan. Dia pun mengaku sedih karena tidak bisa membantu rekan-rekannya bertarung di lapangan demi nama Persib. Ditambah kondisi tim saat ini yang sedang on fire. “Yang pasti sedih dan merasa rugilah, pas ada pertandingan yang pasti Dedi kecewa, pas lagi main kan apalagi sekarang Persib lagi bagus-bagusnya,” ujar pemain asal Jatinangor itu saat dihubungi, Minggu (13/9). Dado sendiri tidak mau terlalu larut dalam kekecewaan. Menurutnya cedera adalah resiko dari pekerjaannya sebagai pesepakbola, mengingat


LIFE STYLE

HALAMAN

11

Saya merasa sangat bersyukur bahwa saya bisa menjadi bagian dari sesuatu yang saya suka, bangun dan berjalan untuk bekerja setiap hari.” Alexander Wang

American Fashion Designer

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

Keunikan Si Kuning Menyegarkan BUAH nanas merupakan salah satu buah yang rasanya sangat nikmat dan segar. Bagi kita, Nanas lazim digunakan untuk bahan es buah atau selai. Selain rasanya yang manis. Perkembangan buah Nanas di Indonesia sudah seperti buah asli Indonesia. Bahkan, di wilayah Jawa Barat, Kabupaten Subang menjadikan Nanas sebagai ikon mereka.

N

amun, buah yang memiliki banyak air ini ternyata menyimpan fakta unik. Seperti apa fakta unik dari Nanas ini?

Fakta Pertama Tanaman nanas aslinya berasal dari da­ erah belantara Amerika Selatan tepatnya di daerah Brazil dan Paraguay. Fakta Kedua Christopher Columbus menemukan pertama kali tanaman nanas di Guadalupe, kepulauan Karibia pada tahun 1493 dan dia membawanya kembali ke Spanyol. Semen­ tara itu, sejarah mencatat bahwa buahnanas pertama kali datang di Inggris pada tahun 1660. Fakta Ketiga Orang Spanyolpun menggunakan kata “pine cone” untuk menyebut buah nanas tersebut karena bentuknya yang hampir sama dengan biji pinus. Setelah Christopher Columbus memperkenalkan buah nanas ke Spanyol, buah nanas menjadi sangat popu­ ler di kalangan pelaut karena dapat mence­ gah penyakit kudisan. Fakta Keempat Baru pada sekitar tahun 1694, kata “pine cone” yang merujuk ke buah nanas diganti menjadi “pineapple” untuk menghindari kesimpang siuran dalam perdagangan. Fakta Kelima Orang Spanyol pula yang memper­ kenalkan pertama kali buah nanas ke Hawaii yang sekarang telahmenjadi produ­ sen terbesar buah nanas di dunia. Sepertiga buah nanas di dunia berasal dari sana dan lebih dari 60% nanas kalengan juga dipro­ duksi di Hawaii. Fakta Keenam Pada tahun 1911, Henry Ginaca mene­ mukan mesin yang dapat membuang biji dan mengupas 35 buah nanas setiap men­

itnya secara oto­ matis. Hal ini turut mempermudah dalam pengemasan nanas kalengan. Fakta Ketujuh Jika biasanya kita membuang kulit buah nanas ketika hendak mema­ kannya, tidak demi­ kian dengan industri nanas kalengan. Mereka masih memanfaatkan limbah tersebut untuk berbagai macam keperlu­ an, seperti bahan pembuatan alkohol, vinegar, atau pakan ternak. Fakta Kedelapan Buah Nanas membutuhkan waktu sekitar 18 bulan hingga 2 tahun untuk tumbuh maksimal. Uniknya, setiap tahun tanaman ini biasanya hanya dapat berbuah 1 kali saja Fakta Kesembilan Buah nanas yang belum matang tidak hanya memiliki rasa yang masam tapi juga ternyata me­ ngandung sedikit racun, memakan­ nya dalam jumlah besar dapat mengakibatkan iritasi tenggoro­ kan yang serius. Fakta Kesepuluh Satu cangkir jus nanas setidaknya mengandung sekitar 135 calori dan 33% RDA penyusun Vitamin C. (Raka Pramudya/”BC”)*** ILUSTRASI

TAHUKAH ANDA?

7 Manfaat Kesehatan Raja Buah

NANAS atau nama lainnya Ananas comosus (L.) Merr. merupakan jenis buah yang pernah dijuluki king fruits atau raja buah. Sebab pada masanya nanas pernah meng­ alami kelangkaan, sehingga sedikit orang yang dapat menikmati buah nanas dan ditambah lagi adanya daun di bagian atas nanas yang menyerupai mahkota. Tanaman yang berasal dari nega­ ra penyelenggara piala dunia 2014, Brazil merupakan tanaman yang memiliki banyak duri di setiap daun­ nya dan menyerupai tanaman lidah buaya. Buah nanas telah tersebar hampir pada setiap ne­ gara, ter­ masuk Indo­

ILUSTRASI

nesia. Di Indonesia sendiri, nanas sudah banyak ditanam sebagai ko­ moditi yang sangat menguntungkan. Buah nanas terkenal dengan ola­ han selainnya, selain itu buah nanas juga dapat diolah sebagai manisan, sirup, dan bisa juga dimakan lang­ sung. Buah nanas memiliki rasa yang manis dan banyak mengandung nutrisi serta vitamin, seperti vitamin C, anti inflamasi, anti kanker, dan beberapa macam kandungan lain­ nya. Semua kandungan tersebut memiliki manfaat yang baik bagi ke­ sehatan, salah satunya adalah dapat menurunkan berat badan. Buah nanas ternyata dapat di­ jadikan sebagai menu program diet yang dapat menurunkan berat badan, sehingga tubuh akan lebih tampak

langsing dan proporsional. Untuk menggunakan buah nanas sebagai menu program diet dapat dijadikan sebagai jus yang diminum sehari 2 kali secara rutin. Namun, bagi wa­ nita yang sedang mengandung atau dalam program kehamilan disa­ rankan untuk tidak mengkonsumsi buah nanas secara berlebih, sebab dapat mengakibatkan keguguran. So, berhati – hati yang dalam memilih makanan saat hamil. Mengobati Cacingan Cacingan merupakan pe­nyakit yang sering menyerang anak-anak dan gejalanya biasanya adalah hilangnya nafsu

makan dan berbadan kurus walau­ pun banyak makan. Buah nanas ternyata juga dapat mengobati cacingan pada anak-anak. Caranya, siapkan buah nanas yang sudah dikupas, lalu dicuci hingga bersih. Kemudian, parut dan peras hingga keluar airnya. Saring kembali agar terpisah dari am­ pasnya, lalu minumkan air perasan nanas pada anak. Mengatasi Penyakit Kulit Apabila mengalami gangguan pada kulit, seperti iritasi, radang kulit, kulit bersisik, gatal, bisul atau luka bakar dapat diobati de­ ngan menggunakan buah nanas. Cara meng­ gunakannya adalah dengan memba­ lurkan hasil parutan buah nanas yang sebe­ lumnya su­ dah dikupas dan dicuci hingga bersih pada bagian yang meng­ alami masalah. Untuk mengatasi radang kulit caranya, siapkan buah nanas yang sudah masak, kupas dan cuci hingga bersih. Potong menjadi dua bagian, parut atau blender hingga halus seperti bubur ½ bagian saja. Kemudian, guna­

kan sebagai lulur dengan mengoles­ kan dan digosok-gosokkan pada kulit yang bersisik atau mengalami peradangan sebelum tidur. Biarkan dan bilas pada keesokan harinya de­ ngan air bersih. Cara ini selain dapat mengatasi radang pada kulit, juga dapat membuat kulit lebih halus, kencang, dan bersih. Mengatasi Gangguan pada Lambung Gangguan pada lambung yang dimaksud disini adalah keadaan dimana lambung merasa penuh meskipun sedikit mengkonsumsi makanan. Untuk mengatasi gang­ guan tersebut dapat menggunakan jus nanas sebagai obatnya yang diminum setengah jam sebelum makan sebanyak 3 kali per hari. Mengobati Beri-beri Caranya, siapkan nanas 2 buah yang sudah dikupas dan cuci hingga bersih. Kemudian, haluskan buah nanas tersebut dengan cara diparut atau di blender seperti membuat jus. Saring dan ambil airnya, selanjutnya minum air perasan tersebut dua kali sehari setelah makan. Mengatasi Radang Tenggorokan Radang pada tenggorokan ter­ jadi akibat oleh bakteri dan virus. Untuk mengatasinya dapat meng­ gunakan buah nanas sebagai obat. Caranya cukup mudah, dengan mengkonsumsi buah nanas yang diambil air perasannya atau dapat dibuat jus. Lakukan cara ini secara rutin sebanyak 3 x sehari.

Melancarkan Pencernaan Buah nanas ternyata dapat me­ lancarkan pencernaan, sehingga terhindar dari susah buang air besar atau sembelit. Caranya, siapkan 3 buah nanas, lalu bersihkan kulit dan dicuci bersih. Kemudian dihaluskan dengan cara diparut atau di blender seperti bubur, lalu peras sampai ke­ luar airnya. Minum ½ gelas air pera­ saan buah nanas tadi 2 kali sehari. Menghilangkan Ketombe Membandel Apabila sering mengalami ketombean tidak lekas hilang, cobalah menggunakan buah nanas untuk mengatasinya. Caranya, siapkan ¼ buah nanas yang sudah masak, lalu bersihkan dari kulitnya dan dicuci bersih. Kemudian, parut atau blender sampai halus, kemu­ dian peras airnya. Air perasan tadi dibumbui air perasan jeruk nipis 1 buah, lalu aduk sampai merata. Air campuran nanas dan jeruk nipis tadi bisa digunakan untuk menggosok kulit kepala sebe­ lum tidur, setelah keesokan harinya bisa langsung keramas. Lakukan cara ini 3 kali seming­ gu untuk hasil yang maksimal. Namun perlu ingat jika buah nanas sangat tidak dianjurkan dikonsumsi bagi ibu hamil sebab dapat membuat keguguran dan sudah terbukti adanya. Selain itu, buah nanas juga tidak baik dikonsumsi penderita diabetes melitus, sebab tingginya kandung­ an glukosa di dalamnya. (Raka Pramudya/”BC”)***


SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Kantor Kecamatan Bojongpicung Direhab BOJONGPICUNG-Lapuknya kondisi bangunan serta untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, kantor Kecamatan Bojongpicung, tengah melakukan renovasi yang biayanya bersumber dari APBD pemerintah kabupaten.

HALAMAN

12

Perbaikan kantor kecamatan yang menelan biaya sekitar Rp 743 juta ini, direncanakan akan selesai pada lima bulan kedepan, dimana pengerjaannya dilakukan oleh pihak ketiga. Dikatakan pejabat semen-

tara Camat Bojongpicung, Asep Irawan, perbaikan kantor Kecamatan Bojongpicung ini harus dilakukan karena kondisi ba­ ngunan sudah lapuk dan terlihat kumuh karena telah lama tidak diperbaiki dan sekaligus untuk

meningkatkan kenyamanan pelayanan bagi masyarakat. “Pembangunan ini diharap­ kan agar selesai tepat waktu yang telah direncanakan yaitu selama 135 hari kalender,” ­ungkapnya. (pip)

Terapkan Anggaran DD untuk Renovasi

Desa Ciherang Mulai Berbenah

PEMERINTAH Desa Ciherang, Kecamatan Karangtengah, menetapkan penggunaan anggaran Dana Desa (DD) tahap pertama untuk pembangunan rehab kantor desa, yang meliputi ruang pelayanan, serta pembuatan gapura kantor desa.

D

ana Desa (DD) tahap pertama anggaran tahun 2015 yang di­ terima Pemdes Ciherang, mulai diterapkan pada pembangunan serta re­ hab kantor desa. Beberapa ruangan yang mengalami ­perbaikan diantaranya, ruangan pelayanan, ruangan ­ kepala desa, ruangan seker­ taris desa, serta pemagaran dan pemba­ngunan gapura di pintu gerbang masuk halaman kantor desa. Penerapan dana desa tersebut berdasarkan hasil kesepakatan antara pemerin­ tahan Desa Ciherang dengan tokoh masyarakat desa setem­ pat. Dimana dalam pelaksa­ naannya langsung dilakukan pihak Tim Pelaksana Kegia­ tan (TPK) yang dibantu pihak organisasi kemasyarakatan desa setempat, sedangkan Pemdes Ciherang, hanya ­selaku penaggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas ­pekerjaan. Perbaikan atau r­enovasi bangunan kantor desa ini dinilai sangat penting oleh ber­ bagai kalangan masyarakat, sebab ruang pelayanan ini sangat penting untuk menun­

ILUSTRASI/NET

jang berbagai pelayanan yang dimana sebelumnya ruangan pelayanan kurang begitu ny­ aman. Sehingga aparatur desa dapat melakukan ­ pelayanan dengan cepat dan mudah tanpa mengganggu aktivitas kepala desa dan maupun staf pegawai desa lainnya. Kepala Desa Ciherang, Nyanyang Sarip Hidayat, men­ gatakan, berdasarkan hasil kesepakatan bersama antara pemerintahan desa dengan tokoh masyarakat, bahwa DD tahap pertama ini diterapkan pada renovasi maupun per­

baikan ruangan desa. hasil musyawarah ini dilakukan dan disepakati oleh pihak pemdes dan tokoh masyarakat, karena dinilai sangat penting untuk peningkatan pelayanan. “Pembangunan dan reno­ vasi tersebut, dilaksanakan pihak TPK desa yang kerja sama dengan organisasi ke­ masyarakatan, sedangkan pemerintah desa hanya se­ laku penanggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas kegiatan. Sejak dimulainya pembangunan renovasi, warga setempat banyak yang men­

Kades Kertasari Tegas dan Mampu Membangun

KEPALA desa mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerin­tahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. Dalam melaksanakan tugasnya kepala desa mempunyai wewenang memimpin penyelenggaraan peme­ rintahan desa berdasarkan kebijakan yang ditetapkan.

H. Rudayat, merupakan seorang kepala desa yang ter­ golong memiliki ketegasan serta mampu meningkatkan pembangunan Desa Kertasa­ ri, Kecamatan Haurwangi, yang dipimpinnya. Keper­ cayan dari warga yang mem­ berikan tugas berat itu, tidak disia-siakan, seluruh janji ke­ mampuan dengan pola pikir yang baik dia curahkan demi kemajuan yang sesuai de­ ngan harapan semua pihak. Dengan kepintaran Ru­ dayat sebagai kepala desa, kini pembanguan di Desa Kertasari bisa dikatakan mengalami perubahan yang sangat cepat, dengan melakukan ber­

H. Rudayat

bagai perbaikan fasilitas umum seperti pembangunan jalan desa, pembangunan saluran irigasi tersier, serta membangun posyandu di beberapa wilayah, serta pem­ bangunan fasilitas lainnya. Meski melalui perenca­ naan yang cukup matang, berbagai program pemba­ ngunan yang sudah disusun melalui musyawarah mu­ fakat dalam pelaksanaan­ nya tidaklah selalu tercapai dengan apa yang diharap­ kan dengan catatan ada saja kendala yang dihadapi dari berbagai faktor penunjang seperti sumber daya manusia maupun sumberdaya alam, terkadang menjadi salah satu faktor terhambatnya renca­

na pembangunan. Rudayat mengungkap­ kan, tanggung jawab seorang pemimpin sangat besar ka­ rena harus memberikan pelayanan yang baik serta menjalankan program de­ ngan tujuan demi kemajuan masyarakat. Semua pem­ bangunan dilaksanakan dengan tujuan demi kema­ juan bersama seperti yang telah dicanangkan. “Selalu dikerjakan de­ ngan segenap kemampun dengan perencanaan yang matang dengan tetap be­ rada didalam jalur tugas seorang pemimpin untuk mensukseskan semua prog­ ram yang harus dipertang­ gungjawabkan,” ucapnya. Saat ini Pemdes Ker­ tasari tengah gencar mel­ akukan droping air bersih pada seluruh warga Desa Kertasari yang dilaksana­ kan setiap dua minggu seka­ li, karena di musim kema­ rau yang berkepanjangan ini, seluruh Desa Kertasari kesulitan air bersih. (Apip Samlawi/”BC”)***

gapresiasi karena selain terke­ san indah, para aparatur desa merasa nyaman dalam mel­ akukan aktivitas pelayanan terkesan nyaman,” ucapnya. Nyanyang juga menam­ bahkan, untuk pencairan DD tahap berikutnya pemerintah desa akan menerapkan pada perbaikan fasilitas umum, se­ perti pembangunan dan per­ baikan jalan desa, membuat Tembok Penyangga Tanah (TPT), serta membangun salu­ ran irigasi tersier yang mem­ bentang ditengah sawah milik warga desa setempat, yang di­

Pembangunan dan renovasi tersebut, dilaksanakan pihak TPK desa yang kerja sama dengan organisasi kemasyarakatan, sedangkan pemerintah desa hanya selaku penanggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas kegiatan...”

harapkan bisa mendongkrak laju perekonomian warga. Sementara itu, ketua TPK Desa Ciherang, Ade Rusli, menambahkan, benar adanya bahwa Pemdes Ciherang tel­ ah selesai menerapkan dana desa tahap pertama anggaran

tahun 2015, pada kegiatan renovasi ruangan pelayanan, ruangan kades dan ruangan sekdes setempat, selain itu melakukan renovasi pagar kantor desa dengan kon­ truksi tembok beton lengkap d­engan gapura.

“Melaksanakan pemba­ ngunan dan renovasi tersebut, dibantu langsung pihak or­ ganisasi kemasyarakatan desa setempat, hingga pengerjaan­ nya terkesan rapi, bagus, nya­ man dan i­ndah dipandang,” ­ungkapnya. (pip)

Jalan Tertutup Longsor Mulai Dibenahi CIKANCANA-Jalan peng­ hubung dua desa di Kampung Sadamaya, Desa Cikancana, Kecamatan Sukaresmi, yang tertutup longsoran tanah be­ berapa waktu lalu, saat ini mulai diperbaiki. Perbaikan dilakukan dengan membersih­ kan material longsoran berupa tanah dan batu yang menutup seluruh badan jalan. Material longsoran yang menutup jalan penghubung antara Desa Cikancana dan Desa Sukamahi saat ini mulai dibersihkan. Masyarakat be­ serta pemerintah kecamatan dan aparat TNI secara bersa­ maan berupaya menyingkir­ kan material longsoran ini se­ jak beberapa terakhir. Pembukaan jalan peng­ hubung dua desa ini dilakukan mengingat pentingnya akses jalan tersebut, yang dinilai sebagai penunjang pertum­ buhan ekonomi warga dari dua desa. Sebelumnya, warga membuat jalur alternatif un­ tuk tetap bisa menggunakan akses jalur ini meski hanya bisa dilewati dengan ken­ daraan roda dua. XSaat ini untuk memudah­ kan dan memperlancar trans­

BERITACIANJUR/M. ARLAN

LONGSOR JALAN - Jalan penghubung Desa Cikancana dan Desa Sukamahi yang tertutup longsor mulai dibenahi.

portasi, warga beserta aparat TNI melakukan pelebaran jalur alternatif sehingga bisa dilalui kendaraan roda empat. Menurut Ikwan (44), salah se­ orang pekerja perbaikan jalan, mengatakan, baru beberapa hari ini pihak dari swakelola sedang mengupayakan pem­ benahan tanah longsor agar dapat dilalui kendaraan berat. Rencananya dibuatkan jalur evakuasi untuk kendaraan besar untuk membawa talang pipa air baru yang rencana un­

tuk memperbaiki aliran pipa lama. “Sekarang baru dimulai pengerjaanya secara gotongroyong, kalau kemarin baru beberapa orang saja. Kedepan kemungkinan pembenahan lokasi longsoran dan jalur evakuasi perbaikan talang pipa dapat diselesaikan dalam tiga bulan kedepan,” ucapnya kepada “BC”, Minggu (13/9). Sementara itu babinsa Desa Sukamahi, Sersan Junai­ di, mengatakan, karena masih

dalam kondisi kemarau khu­ sus tebing yang longsor masih terus diawasi untuk mening­ katkan kewaspadaan jika nanti turun hujan. Sementara untuk mencegah terjadinya gerusan tanah pihaknya sudah membuat aliran air sementara yang dibuang ke aliran sungai, untuk mencegah terjadinya longsor. “Masih tetap diantisipasi lokasi longsor jika hujan sudah mulai turun, karena kondisi kelabilan tanah diatas bukit belum dapat dipastikan bisa bertahan. Sementara lokasi dibawah talang air cukup aman karena memiliki ban­ talan cadas yang tidak mu­ dah rapuh. Bersama warga masyarakat kemungkinan akan tetap berhati-hati agar tidak terjadi hal yang tidak di­ inginkan,” katanya. Junaidi juga menambah­ kan, aliran air yang mela­ lui talang Cikancana berasal dari dua lokasi bendungan sekunder Cisalak dan ben­ dungan tersier Rawasampih dengan memiliki panjang 850 meter. Secara keseluruhan mengairi lahan sawah seluas 970 hektar. (mar)


SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Demi Sekolah, Sejumlah Siswa Terpaksa Menyeberang Sungai CIKADU-Puluhan siswa di Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikadu. Setiap hari harus mempertaruhkan keselamatannya dengan menyebrangi Sungai Cisadea, ketika hendak berangkat ke sekolah.

HALAMAN

13

“Setiap berangkat sekolah, puluhan siswa SD dan SMP di sini (Desa Mekarjaya, red) terpaksa harus menyeberangi Su­ ngai Cisadea dengan meniti dan bergelantungan pada sebuah kawat sepanjang kurang lebih

20 meter yang berfungsi sebagai jembatan. Meski kondisi tersebut membahayakan keselamatan jiwa bagi para siswa, namun mereka tetap nekad karena tak ada jalan lain lagi,” terang salah seorang warga setempat, Iwan

permana kepada “BC” kemarin. Dia menambahkan, jika turun hujan tidak ada satupun siswa termasuk warga yang berani melintas di atas Sungai Cisadea tersebut karena kondisinya yang licin dan membahayakan. (zen)

Desa Sukakarya Bangun Gedung Serbaguna

BERITACIANJUR/DOK

S U K A N A G A R A - U n ­ jadi lebih mudah dan tidak tuk memenuhi berbagai lagi menggunakan kantor keperluan dalam setiap desa,” bebernya saat dite­ menggelar kegiatan yang mui di lokasi pembangu­ diselenggarakan desanya, nan, Minggu (12/9). Pemerintah Desa Suka­ Komarudin menam­ karya, Kecamatan Su­ bahkan, setelah selesainya kanagara. Saat ini sedang pembangunan gedung membangun gedung ser­ serbaguna tersebut di­ baguna, berukuran kurang harapkan ke depannya lebih 10X20 meter persegi agar pemerintah pun bisa di sekitar kantor desa. memberikan penerangan Ketua LPM Desa Su­ listrik ke desa agar tetap kakarya, Komarudin men­ terang pada saat malam gatakan, sampai sekarang hari. pembangu­ Semen­ nan gedung tara itu Ju­ serbaguna handa (52), tersebut su­ masyarakat dah menca­ setempat Kami sangat pai sekitar mengaku, mendukung 50 persen. sebetulnya Untuk ang­ semua program s u d a h g a r a n ­ lama sekali pemerintah nya sendiri masyarakat terang dirin­ Desa Su­ di desa, ya, dibiayai kakarya terlebih dalam mengingin­ dari Dana Desa tahun pelaksanaannyapun kan adanya 2015 sebesar e d u n g pihak desa kami gserbaguna, Rp 123 juta dan sisanya selalu tranparan.” s e h i n g g a didapat dari masyarakat Juhanda swadaya pun me­ masyarakat. nyambut “Supaya dalam setiap baik dengan dibangunnya menggelar kegiatan da­ gedung serbaguna di de­ pat berjalan lancar, maka sanya saat ini. kami targetkan pada tahun “Kami sangat men­ 2016 gedung serbaguna dukung semua program ini diharapkan bisa tun­ pemerintah di desa, ter­ tas 100 persen. Sehingga lebih dalam pelaksa­ nantinya kalau setiap mau naannya pun pihak desa melaksanakan kegiatan kami selalu transparan,” seperti rapat pemuda, ­ singkatnya dalam ke­ PKK, dan rapat desa men­ sempatan terpisah. (zen)

Tak Pernah Definitif Sejak Enam Tahun Dimekarkan

ILUSTRASI/NET

Desa Sindangsari Dipimpin Pjs

SEJAK dimekarkan pada beberapa tahun lalu dari Desa Bojongkasih, Desa Sindangsari, Kecamatan Kadupandak, sampai saat ini belum juga mempunyai kepala desa definitif. Padahal, desa-desa lainnya yang berbarengan pada saat dimekarkan dulu hingga sekarang sudah tidak lagi dijabat sementara (Pjs).

M

enurut H Mulyadi (60), warga Kampung Ganaria RT

3 RW 7, Desa Sindangsari, empat bulan lagi desanya genap menginjak usia enam tahun dan hingga kini masih dipimpin Pjs dari kecama­

tan karena belum pernah di­ gelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). “Pascadimekarkannya dari Desa Bojongkasih pada 2010, Desa Sindangsari em­ pat bulan lagi sudah berusia enam tahun. Namun tidak tahu alasannya apa sampai saat ini masih dijabat sehing­ ga kami pun belum memi­ liki kepala desa definitif dari hasil pilihan warga,” terang Mulyadi kepada “BC” ketika dikonfirmasi belum lama ini. Padahal sambung di­ rinya, maju mundurnya se­ buah pemerintahan tersebut tergantung atau ditentukan oleh pimpinannya. Sehingga

lanjutnya, supaya desanya ke depan bisa berkembang pesat mestinya sudah harus memi­ liki seorang kepala desa hasil pilihan warganya. “Untuk bisa tumbuh pesat, maju, dan sejahtera warganya. Kami ber­ harap kepada pemerintah agar segera me­ ngadakan Pilkades untuk memilih kepala desa yang dapat memimpin desa kami ke de­ pannya,” harapnya. Sementara itu Kepala Du­ sun (Kadus) Sukamukti, Ah­ mad mengatakan, Pjs Desa Sindangsari, Yayan sedang tidak berada di kantor desa karena sedang ada keperluan

bersama sekretaris desa (sek­ des) ke kabupaten. “Pjs sedang pergi ke Cian­ jur dengan sekdes, informasi­ nya katanya mau ke Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD),” kata Ahmad ke­ pada “BC” sewaktu ditemui di kantor Desa Sindangsari. Sedangkan Camat Kadu­ pandak, Wahyu, sampai be­ rita ini diturun­ kan belum dapat dikonfirmasi menge­ nai alasan mengapa hingga sekarang belum juga digelar Pilkades Sindangsari baik dihubungi ­ melalui pesan singkat maupun telepon langsung. (zen)

Hidup Sebatangkara di Usia Senja, Nedah Butuh Uluran Tangan SAMPAI saat ini masih banyak warga kurang mampu yang hidup di bawah garis kemiskinan dan tinggal di rumah tak layak huni, salah satunya seperti yang dialami Nedah (55), warga Kampung Cisantri RT 4 RW 5, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikadu. Nenek tua renta ini, hidup sebatang kara dan tinggal di rumah sempit yang terbuat dari bambu dengan beralaskan lantai tanah berukuran 2X3 meter persegi. Rumah tersebut seki­ las lebih tepat bila disebut gubuk bahkan lebih mirip seperti kandang hewan ter­ nak. Sebab, selain ukurannya

yang relatif kecil dan sempit, dindingnyapun hanya ter­ buat dari bilik bambu yang sudah tampak usang dengan kondisi bangunan rumah sudah reyot dan nyaris am­ bruk. “Emak hidup sebatang kara, tak punya anak atau­ pun suami. Di sini cuma tinggal sendirian,” ujar Ne­ dah kepada "BC" sewaktu ditemui di kediamannya ke­ marin. Kondisi Nedah yang sudah lanjut usia dengan penglihatan kurang nor­ mal, saat ini dirinya nyaris tak bisa bekerja. Untuk me­ nyambung atau memerta­ hankan hidup sehari-hari, dia hanya mengandalkan be­ las kasih seperti pemberian dari tetangga sekitar.

ILUSTRASI/NET

“Sekarang emak sudah tak kuat kerja lagi, apalagi selama ini tak punya sawah atau ladang. Untuk makan saja dari pemberian tetangga malahan rumah yang emak tinggali ini juga dibuatin sama desa dengan dibantu warga sekitar, emak sih berharap pemerintah bisa membantu. Soalnya emak sudah tidak punya siapasiapa lagi,” bebernya dengan mata berkaca-kaca. Sementara itu Kepala Desa Mekarjaya, Kecama­ tan Cikadu, H Wawan Kur­ niawan, membenarkan jika Nedah bertahun-tahun hidup sebatang kara karena tidak pernah berkeluarga. Kerabatnyapun tinggal jauh dari­nya bahkan rumah yang ditempatinya saat ini, berdiri

di atas lahan milik orang lain. “Sehari-hari dia hidup dari pemberian tetangganya, sebab kondisinya saat ini su­ dah tak kuat lagi untuk be­ kerja. Setiap hari pun warga sudah terbiasa mengirimi­ nya sepiring nasi berikut lauk pauk alakadarnya,” terang Wawan ketika di­ hubungi melalui telepon genggamnya kemarin. Wawan mengaku, kalau pihak desa pun sudah berkali-kali berupaya me­ ngusulkan bantuan rumah tidak layak huni (rutilahu) kepada Pemerintah Kabu­ paten (Pemkab) Cianjur untuk Nedah. Namun sam­ pai saat ini, bantuan yang diusulkannya tersebut tak kunjung terealisasi. (Zenal Mustari/"BC")***


HALAMAN

14

TNI & POLRI

Perjuangan hanya dapat mencapai hasil apabila berpedoman kepada suatu citacita besar yang umurnya lebih lama dan lebih lanjut daripada hidup manusia.” Mohammad Hatta

Wakil Presiden RI Pertama

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

DERAP TNI

RI Tempatkan Pesawat Tempur di Natuna JAKARTA-Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengatakan bahwa Indonesia akan meningkatkan pertahanannya dekat Laut China Selatan untuk mengantisipasi ancaman di masa depan. Ryamizard Ryacudu mengatakan bahwa Indonesia akan melengkapi kepulauan Natuna dekat Laut China Selatan dengan pelabuhan dan memperpanjang landasan pacu pangkalan udara militer di sana supaya pangkalan tersebut dapat menampung lebih banyak pesawat. Ia juga menambahkan lebih banyak pesawat tempur akan ditempatkan di pangkalan udara militer Ranai di Natuna. Di bawah pemerintahan Jokowi, Indonesia terus memusatkan perhatian pada Natuna sebagai bagian dari prioritas kebijakan luar negeri untuk memelihara kedaulatan Indonesia dan memperkuat kemampuan maritim-nya. Dengan mengambil salah satu contoh, sebelumnya tahun ini, Natuna dipilih sebagai satu dari beberapa kemungkinan lokasi pangkalan militer baru. Pekan lalu, Kepala Staff Angkatan Laut Indonesia, Laksamana Ade Supandi mengatakan bahwa Indonesia perlu memelihara keamanan dan kestabilan di Laut China Selatan. (net/zlf )

Minta Gaji TNI-Polri Naik

Belasan Orang dari Gerakan saveourheroes Demo di HI

NET

BELASAN orang yang mengaku dari gerakan saveourheroes melakukan aksi demonstrasi di Bundaran Hotel Indonesia (HI). Lucunya, meski bukan anggota TNI dan Polri, mereka demo untuk memperjuangkan gaji para aparat negara itu.

D

alam aksinya di Bundaran HI, belasan orang itu membentangkan spanduk berukuran 1 x 5 meter berisikan tuntutan agar gaji TNI-Polri naik menjadi Rp 50 juta per bulan. “Kami mendobrak sistem kemanusiaan di negara ini,

di mana pengatur negara diberikan gaji yang angkanya habis dengan sebulan. Itulah yang dimaksud negara. Orang yang berjuang untuk negara ini, orang yang memperpanjang kehidupan negara malah diperlakukan tidak layak. Gajinya hanya menganut sandang, pangan dan papan. Ne-

gara telah menyengsarakan kami di negara ini. Ini adalah pengkhianatan dan pengingkaran terhadap konstitusi. Padahal konstitusi mengatakan mensejahterakan warga negaranya,” ungkap Ridho, korlap aksi, Jakarta Pusat, Minggu (13/9). Ridho menjelaskan, tuntutan ini berawal dari kajian kritis TNI dan Polri yang paham konsep Hak Asasi Manusia (HAM) bahwa dua lembaga ini merupakan abdi negara yang tidak hanya menjadi contoh yang baik negara tetapi bagaimana mereka bekerja dan sejahtera secara finansial. Soal angka gaji, menurutnya itu menjadi perma-

salahan bagi TNI Polri selama ini. “Gaji berlaku hari ini karena negara tidak punya definisi yang baku sehingga melahirkan kebijakan yang tidak manusiawi. Seharusnya gaji itu menjamin minimal dua generasi,” terangnya. Selama ini, kata Ridho, gaji para anggota TNI-Polri hanya habis untuk urusan operasional bulanan dan kebutuhan keluarga. Gaji merupakan satu satunya akses untuk menghidupi keluarga dan ritual budaya. “Gaji juga pada dasarnya menjadi wa­ risan untuk generasi.” Selama ini, beber dia, TNI dan Polri banyak yang di­ usir dari rumah dinasnya

setelah pensiun. Itu menjadi bukti bahwa TNI Polri tidak bisa membeli rumah selama mengabdi. “Masih mending anak panti tidak perlu bekerja. Sudah ada rumah, makanan dan lain lainnya yang dia butuhkan,” tegasnya. Menilai negara tidak adil terhadap kesejahteraan TNI Polri, Ridho yang mewakili aliansi TNI Polri mendesak Jokowi untuk segara merealisasikan gaji Rp 50 juta per bulan sesuai amanat nawa cita negara serta mendesak DPR RI untuk menetapkan kenaikan gaji Rp 50 juta per bulan dalam APBN 2016. (net/zlf )

Polisi Penembak Mati Harimau Sumatera Dipropamkan

Ryamizard Ryacudu

TNI Beli Pesawat Pemadam Kebakaran

SUMSEL-Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan visum, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel menemukan fakta bahwa penembakan terhadap harimau Sumatera yang terpe­ rangkap jerat babi beberapa waktu lalu menyalahi prosedur. BKSDA berkoordinasi dengan Bidang Propam Polda Sumsel untuk memproses petugas yang melakukannya. Kepala BKSDA Sumsel Nunu Anugrah mengatakan, pihaknya menyesalkan tindakan petugas melakukan pembunuhan terhadap hewan yang dilindungi tersebut. Padahal, masih ada cara lain agar hewan itu masih bisa diselamatkan tanpa menciderainya. “Kami baru diberitahu setelah harimau itu mati. Walaupun kantor kami jauh, bisa diarahkan ke BKSDA Bengkulu yang lebih dekat atau ada

NET

cara lain mengatasi konflik,” ungkap Nunu, Minggu (13/9). Atas kasus ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Propam Polda Sumsel untuk memproses petugas yang mengambil tindakan tersebut. Sebab, hal itu bertentangan dengan Undang-un-

dang (UU) Nomor 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem. Bagi yang melanggar, diancam kurungan maksimal 10 tahun dan denda Rp 200 juta. “Walaupun itu permintaan warga karena membaha-

yakan, itu menyalahi prosedur. Kita sudah koordinasi dengan propam,” ujarnya. Diberitakan sebelumnya, warga Tanjung Raman Kecamatan Pendopo, Kabupaten Empat Lawang, Sumsel, dikejutkan dengan adanya seekor harimau Sumatera

yang masuk perangkap babi. Lantaran nyaris lepas dari jeratan, harimau tersebut akhirnya ditembak hingga tewas, Kamis (9/9) malam. Harimau berkelamin lakilaki seberat 80 kilogram itu ditemukan warga terjerat perangkap babi di sekitar persawahan. Lalu, warga menghubungi petugas kepolisian dan TNI setempat untuk mengevakuasi harimau tersebut. Begitu petugas datang, harimau itu memberontak sehingga tali perangkap nyaris putus. Takut membahayakan jika lepas, warga meminta petugas mengambil tindakan dengan cara menembaknya. Petugas langsung melepaskan tembakan sehingga membuat harimau setinggi satu meter itu tewas. Dari laporan, petugas tidak membawa senjata bius saat tiba di lokasi. (net/zlf )

Satgas Kasus Penembakan Kantor ESDM Dibentuk NET

JAKARTA-Kebakaran hutan yang terjadi di Kalimantan dan Sumatera membuat prihatin TNI. Oleh karena itu, TNI berencana membeli pesawat yang memiliki kemampuan membawa ribuan liter air untuk memadamkan api di titik sumber terjadinya kebakaran. “Kami telah merencanakan membeli pesawat yang bisa dijadikan water tractor. Bisa ambil air dan dituangkan ke daerah kebakaran,” kata Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, beberapa waktu lalu. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara, Marsma Dwi Badarmanto mengamini keinginan TNI untuk membeli pesawat untuk menangani kebakaran hutan. Kendati demikian, Badarmanto mengaku belum mengetahui jenis dan spesifikasi pesawat yang akan dibeli itu. “Belum tahu jenisnya tapi kami ingin yang terbaik,” katanya. Sebelumnya, TNI AU sempat mengutarakan ingin membeli pesawat amphibi yang bisa mendarat di air. Dua pesawat amphibi yang juga bisa dijadikan pemadam kebakaran hutan, antara lain Beriev Be-200 buatan Rusia dan Bombardier 415 MP buatan Kanada. (net/zlf )

JAKARTA-Ruang kerja staf khusus Menteri ESDM di Gedung Kementerian ESDM Ditjen Ketenagalistrikan, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, ditembaki oleh orang tak dikenal, Kamis 10 September 2015 lalu. Untuk menyelidiki kasus penembakan tersebut, Polda Metro Jaya membentuk satgas khusus. Satgas dibentuk untuk mengetahui apa sebenarnya yang terjadi, apakah penembakan sengaja atau tidak, motif dan hal-hal lainnya. “Polda sudah bentuk satgas khusus untuk menyelidiki dan mendalami,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Krishna Murti, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Minggu (13/9). Krishna menjelaskan, target awal kerja satgas adalah untuk mengungkap peristiwa. “Kita ungkap peristiwanya dulu, baru kita ungkap motif

NET

dari insiden tersebut,” kata Krishna. Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi M Iqbal, mengungkapkan, polisi hingga saat ini telah

menganalisa proyektil serta kaca berlubang akibat tertembak timah panas, di Puslabfor Mabes Polri. Beberapa saksi juga telah diperiksa terkait insiden tersebut.

“Total kita telah memeriksa enam saksi, salah satunya staf khusus yang ruangannya ditembak,” ujar Iqbal. Selain itu, polisi juga telah memeriksa beberapa CCTV di gedung kementerian ESDM Ditjen Ketenagalistrikan. “CCTV masih dianalisa, dan hasil keterangan para saksi masih didalami,” jelasnya. Polisi menduga pelaku adalah amatir yang menggunakan senjata rakitan. Selain itu, polisi menduga penembakan dilakukan dari jalan layang Kasablanka. “Tapi, foto yang tersebar di masyarakat dan media, itu bukan foto pelaku. Itu adalah AKP Herry Heryawan, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Jadi satu jam setelah kejadian, anggota saya langsung menyisir TKP. Jadi clear ya, itu bukan foto pelaku,” bantah Kombespol Krishna. (net/zlf )


HALAMAN

15

EKBIS

LAPORAN PERKEMBANGAN KEBUTUHAN POKOK DAN BARANG PENTING LAINNYA DI PASAR CIPANAS BULAN : SEPTEMBER 2015 NO

JENIS BARANG

1

BERAS

SATUAN

TANGGAL 9 SEP 2015

TANGGAL 10 SEP 2015

Segon

Kg

9.000

9.000

Cianjur Sliyp

Kg

9.500

9.500

Cianjur Kep

9.800

Kg

9.800

IR

Kg

8.800

Ketan Putih

Kg

13.000

13.000

Ketam Hitam

Kg

14.000

14.000

2

LAUK PAUK

Daging Sapi

Kg

100.000

100.000

Daging Kambing

Kg

75.000

75.000

Ayam Ras

Kg

28.000

28.000

Ayam Buras

Ekor

50.000

50.000

3

IKAN TAWAR

Ikan Mas

8.800

Kg

25.000

25.000

Mujaer

Kg

22.000

22.000

Gurame

Kg

50.000

50.000

Kg

25.000

25.000

Kg

22.000

22.000

Lele Jumbo

Nila 4

IKAN ASIN

Jambal

Kg 85.000 85.000

Gabus No.1

Kg

80.000

80.000

Sepat

Kg

50.000

50.000

Kg

66.000

66.000

Cucut

Pari No.1

Kg

40.000

40.000

Cumi

Kg

60.000

60.000

Teri

Kg

50.000

50.000

Teri Medan

Kg

80.000

80.000

5 TELOR

Ayam Ras

Kg

21.000

21.000

Ayam Buras

Butir

1.500

1.500

Bebek

Butir

2.500

2.500

Telor asin

Butir

3.000

3.000

Telor Puyuh

Kg

30.000

30.000

6 MINYAK

Gas

3 Kg

20.000

20.000

Minyak Tanah

14.000

Liter

14.000

Keletik

Btl

10.000

10.000

1 Liter

14.000

14.000

Mentega

Kg

14.000

14.000

Sania

1 Liter

13.500

13.500

Tropikal

1 Liter

13.500

13.500

Kg

10.500

10.500

Bimoli

Curah 7

SAYUR MAYUR

Kol

Kg

Kacang Panjang

Kg

13.000

13.000

Kg

10.000

10.000

Wortel

6.000 6.000

Tomat

Kg

4.000

Cabe Merah

Kg

30.000

30.000

4.000

Cabe Hijau

Kg

24.000

24.000

Cabe Rawit Merah

Kg

65.000

65.000

Cabe Kriting

Kg

35.000

35.000

Bawang putih

Kg

20.000

20.000

Bawang Merah

Kg

15.000

15.000

Bawang putih

Kg

20.000

20.000

Bawang Daun

Kg

7.000

7.000

Seledri

Kg

10.000

10.000

Buncis

Kg

14.000

14.000

Kentang

Kg

10.000

10.000

Brokoli

Kg

15.000

15.000

Caysin

Kg

7.000

7.000

Kg

5.000

5.000

Sawi Putih

Selada

Kg

10.000

10.000

Jagung

Kg

7.000

7.000

Kg

5.000

Pok Choy

Kg

10.000

10.000

Jengkol

Kg

35.000

35.000

Oncom

Kerat

Bks

Tahu

4.000 10.000

MENTERI Perhubungan Ignasius Jonan membuka peluang bagi perusahaan minyak untuk menjual avtur (bahan bakar untuk pesawat) di bandara-bandara Indonesia. Itu akan dilakukan, jika PT Pertamina tak menurunkan harga avtur sesuai harga internasional. (net/yhi)

SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

Kualitas Pangan Menurun

Harga Pangan tidak Stabil dan Mengalami Lonjakan KUALITAS pangan yang dikonsumsi rumah tangga mengalami penurunan. Kondisi ini akibat harga pangan meroket sehingga masyarakat mengurangi konsumsi atau mengalihkan terhadap komoditas lain.

K

etua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan, penurunan kualitas pangan ini disebabkan karena tidak stabilnya perekonomian, yang membuat harga pangan mengalami kenaikan, bahkan bisa disebut mengalami lonjakan harga. "Ini terjadi di rumah tangga, kualitas bahan pangan menurun di sisi kualitas dan porsi. Ini bahaya keterkaitan masa depan kesehatan anak kita," ucapnya di Jakarta, Minggu (13/9). Bahkan, akibat harga yang melonjak, masyarakat mengurangi konsumsi daging sapi dan lebih memilih untuk beralih ke daging ayam atau telur. "Tadinya makan daging jadi tidak makan atau dari dua iris jadi satu iris saja. Bisa juga diganti daging ayam atau telur. Harga tempe juga naik," jelas Tulus. Dia menyampaikan, selain dampak dari kondisi ru-

BERITACIANJUR/NET

piah yang sedang terpuruk, secara struktural, penetapan harga komoditas di pasar terbilang tidak sehat. "Selain rupiah terpuruk, secara struktur, pasar tidak sehat akibat ada dugaan dan pernah terbukti oleh KPPU ada kartel," katanya. Adapun masalahnya bukan hanya soal mengejar siapa yang menimbun barang, tapi jika mafia kartel sudah menyentuh komoditas hulu, maka akan membuat kesulitan. "Sejak 2013 investigasi untuk kartel, kalau tidak selesai, maka gonjang-

ganjing harga tetap akan ­dipengaruhi pasar," tambah Tulus. Sementara itu, Guru Besar Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB), Dwi Andreas Santosa, mengungkapkan, ada lima gejolak harga komoditas di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun ini. Pertama, melonjaknya harga beras pada tiga bulan pertama. "Januari-Maret, harga beras naik 30%-40%," ujarnya. Dia memperkirakan harga beras kembali mendekati

Pertumbuhan Ekonomi Semakin Lambat

5.000

Mentimun

250

Jonan Ancam Buka Pesaing Pertamina

250 4.000

Tempe

Btng

Lobak

Kg

4.000

10.000

Pasir

Kg

12.000

12.000

Merah

Kg

13.000

13.000

4.000

8 GULA

9 GARAM

Garam Batuan

Pak

6.000

6.000

Garam Halus

Bks

6.000

6.000

10 KACANG-KACANGAN

Kacang Kedelai

Kg

10.000

10.000

Kacang Tanah

Kg

26.000

26.000

Kacang hijau

Kg

24.000

24.000

Kacang Merah

Kg

17.000

17.000

14.000

11 REMPAH-REMPAH

Kopi Bubuk

Kg

14.000

Kopi Bijian

Kg

80.000

80.000

Cengkeh

Kg

200.000

200.000

Merica

Kg

220.000

220.000

Ketumbar

Kg

30.000

30.000

Kemiri

Kg

28.000

28.000

Jeruk

Kg

25.000

25.000

Apel

Kg

50.000

50.000

Pisang

Kg

5.000

5.000

Mangga

Kg

30.000

30.000

Semangka

Kg

8.000

8.000

Melon

Kg

15.000

15.000

Anggur

Kg

100.000

100.000

Pepaya

Kg

8.000

8.000

12 BUAH-BUAHAN

13 EMAS

Emas 40 %

Gr

200.000

200.000

EMAS 70 %

GR

350.000

350.000

Perak

Gr

30.000

30.000

14 PUPUK

Urea Pil

Kg

1.800

1.800

Sp 36

Kg

2.000

2.000

Z A

Kg

1.500

1.500

K C L

Kg

2.000

2.000

*)Sumber : PASAR CIPANAS

BERITACIANJUR/NET

JAKARTA-Bangsa Indonesia saat ini dinilai dalam kondisi lemah dari sisi perekonomian dan sangat berpengaruh pada perekonomian rakyat kecil. Daya beli masyarakat semakin merosot dan makin kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Ekonomi nasional bukan saja melamban melainkan tak bergerak. “Ambruknya ekonomi nasional merupakan dampak akumulasi distorsi kebijakan Jokowi-JK yang sangat ­neolib,” kata Presiden Asosiasi Pedagang Kali Lima (APKLI) Ali Mahsun, Minggu (13/9). Di sisi lain, menurut Ali, pemerintahan Jokowi-JK miliki hobi baru, yakni selalu kambing hitamkan tekanan ekonomi global untuk menutupui kegagalan dalam tata kelola ekonomi Indonesia. Ali juga mengkritik Paket Kebijakan September 1. Menurut Ali, secara kasat mata keijakan tersebut tidak pro rakyat. Bahkan, dia menuding tak ada kemauan pemerintahan Jokowi-JK untuk meringankan beban rakyat dengan mendongkrak daya beli dan nilai tukar rupiah

terhadap USD. Pada kesempatan itu, Ali mengingatkan bahwa pemutusan hubungan kerja (PHK) bbakal terjadi dimana-mana, seiring ambruknya nilai tukar rupiah yang tembus Rp 14.300 per USD. Harga pangan tetap melambung. Harga Listrik, gas dan BBM tetap menjulang tinggi. Sedangkan omzet UMKM anjlok hingga 40-50 persen. Bahkan masih dibebani Pajak satu persen dari omzet oleh pemerintahan Jokowi-JK. Sementara itu pihak pemerintah saat ini mengakui tengah mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dengan meluncurkan paket kebijakan ekonomi sebagai solusi terhadap persoalan ekonomi dunia yang berdampak pada ekonomi Indonesia saat ini. Direktur Jenderal Pengembangan Perwilayahan Industri pada Kementerian Kemenperin, Imam Haryono, mengatakan, paket kebijakan ekonomi tersebut dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi di daerah. Kebijakan tersebut juga dinilai dapat mendorong

pengembangan kawasan industri yang atraktif bagi masuknya investasi melalui Peraturan Pemerintah tentang Sarana Penunjang Pengembangan Industri (Kawasan Industri) yang ­ nyaman, aman, dan efisien. Hal ini perlu dengan penyediaan kawasan pengembangan investasi yang terintegrasi. Menurutnya, paket kebijakan ekonomi ini berdampak pada pengembangan kawasan industri akan lebih menyebar, tidak hanya terpusat di Jawa. “Daerah-daerah sumber bahan baku juga makin berkembang karena proses hilirisasi dilakukan di daerah setempat,” kata Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri Kemenperin, Imam Haryono. Menurut Imaam, ­ keberadaan kawasan industri di luar Pulau Jawa juga menjadi andalan produksi substitusi impor, selain tentu saja mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Selanjutnya, penguatan jalur distribusi dan logistik serta infrastruktur juga menjadi faktor percepatan pembangunan kawasan industri. (net/yhi)

titik tertinggi seperti Maret lalu, sehingga berpotensi krisis pangan. "Harga beras hari ini sudah dekati harga di Maret. Perkiraan saya kalau begini, akhir tahun krisis pangan parah," kata Dwi. Kedua, harga bawang merah yang melambung. Walaupun harganya sempat meroket, dua bulan kemudian kembali jatuh karena biaya panen mahal. "Bawang merah melonjak. Setelah dua bulan drop harganya sama juga seperti tomat karena biaya panen mahal (bawang dan tomat),"

ungkapnya. Ketiga, melesatnya harga daging sapi yang mencapai Rp 130.000/kg pada Agustus lalu. Hal ini akibat dari kebijakan pemerintah yang membatasi kuota impor dari 250.000 menjadi 50.000 ekor. Keempat, harga daging ayam yang menembus di atas Rp 40.000/kg. Kelima, lanjut Dwi, pada periode Maret-Mei nilai tukar petani jatuh dibandingkan dengan tahun lalu. "Maret-Mei nilai tukar petani drop, kalau 2014 harga stabil," pungkasnya. (net/yhi)

Tarif Listrik dan BBM Harus Turun JAKARTA-Kamar Dagang Sementara terkait BBM, dan Industri (Kadin) In- Kadin juga menilai saat ini donesia menganalogikan waktu yang tepat bagi pemesituasi pengusaha saat ini rintah menurunkan harga sudah hampir tenggelam. BBM. Pasalnya, harga miPasalnya, penurunan per- nyak dunia saat ini sedang mintaan dan mahalnya bia- mengalami tren penurunan ya produksi yang terjadi saat yang cukup tajam dibanini membuat perusahaan dingkan beberapa tahun harus melalu. mangkas " B B M 30 persen juga harus tuproduksinrun, karena sudah waktunya bagi ya. industri yang pemerintah untuk Menupadat karya rut Wakil menurunkan biaya listrik pada umumKetua Ka- per kWh nya. Kalau kita nya juga padat din Suryani penggunabandingkan misalnya SF Motik, an listriknya. dengan di Vietnam, di Sepatu, tekstil. untuk mesana tuh 6 sen. Kita nolong Itu pengguna10 sen. Kita kan mau para pengan listriknya bersaing.” usaha itu luar biasa," dibutuhkata dia. kan peran Dia mebesar pemerintah dalam ngatakan, saat ini para pengbentuk pemberian berbagai usaha sudah mulai melakuinsentif. Salah satunya yaitu kan pemutusan hubungan penurunan tarif listrik dan kerja (PHK) kepada para harga bahan bakar minyak karyawannya. Hal itu di(BBM). lakukan karena produksi "Karena harga minyak sengaja diturunkan karena dunia sudah turun ini sudah biayanya yang sangat besar. waktunya bagi pemerintah Menurut Suryani, penguntuk menurunkan biaya lis- usaha sebenarnya tidak intrik per kWh nya. Kalau kita gin melakukan PHK kepada bandingkan misalnya de- karyawannya karena memingan di Vietnam, di sana tuh liki konsekuensi pengeluar6 sen. Kita 10 sen. Kita kan an berupa uang pesangon. mau bersaing," ujar Suryani. (net/yhi)

BERITACIANJUR/NET


SENIN, 14 SEPTEMBER 2015

HALAMAN

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

DR. Umay D. Dja’far S. MA

16

PIHAK yayasan akan memberikan beasiswa bagi siswa - siswi yang berprestasi.

Peletakan Batu Pertama Gedung SMA Al-Ma’moen

Sekolah Berbasis Agama, Akademik dan Life Skill

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR / SUSI SUSILAWATI

SMA Al-Ma’moen Cianjur merupakan lembaga pendidikan yang akan segera didirikan di Jalan Halte Maleber No. 10 Kp. Warga RT 04 RW 13 Desa Sabandar Kec. Karangtengah Kab. Cianjur, Jawa Barat satu lokasi bersama SMP Al Ma’moen (Full Day School) Cianjur.

P

ada Sabtu, (12/9) secara Ma’moen. resmi peletakan batu Untuk di kawasan Kec. Kapertama untuk pemba- rangtengah sekolah menengah perngunan gedung SMA Al tama sudah banyak namun di domiMa’moen diikuti dan di nasi oleh SMK yang sudah mencapai saksikan oleh Dr. Mien Suranto se- 12 SMK. Khusus untuk SMA baru laku Istri Wakil ada satu, membuat Bupati, RH. MakSMA perlu didimun selaku Ketua rikan dan menPembina Yayasan gubah pandangan Kegiatan peletakan batu DR. Umay D. masyarakat jika Dja’far S. MA. Se- pertama untuk membangun SMA pun bisa siap gedung SMA Al-Ma’moen bekerja bagaimana laku Ketua Pengurus Yayasan, R. HJ. manejemen di semerupakan salah satu Nuraeni Makmun dukungan untuk memberikan kolah. selaku Bendahara Hingga akhirpelayanan kepada anak Pengurus Yayasan, nya melahirkan usia sekolah yang berada RH. Agus Syamsurumusan untuk di lingkungan sekitar din selaku Ketua bahkan di luar lingkungan mendirikan SMA Pengawas Yayasan, Kec. Karangtengah untuk yang berbasis AgaEma Marhamah mis (mempelajari melanjutkan jenjang selaku Kepala RA pendidikannya sampai tamat Al Quran, AqiAl Khodijah, H. dah, Syari’ah, dan 12 tahun. " Dede MuharamAkhlak), SMA bersyah selaku Kepala basis Akademi meSMP AL Ma’moen Full Day School nyiapkan tiga jurusan pembelajaran dan pejabat muspika dan para tamu (IPA, IPS dan Bahasa) dan SMA undangan yang hadir pada kegiatan berbasis Life Skill menyediakan tersebut yang bertempat di Lapang berbagai keahlian layaknya sekolah serbaguna SMP Al-Ma’moen. kejuruan (Komputer, Administrasi, Kegiatan peletakan batu per- Otomotif, Pertanian, Menjahit). tama untuk membangun gedung Di zaman degradasi moral sekaSMA Al-Ma’moen merupakan salah rang ini membuat kemunduran sisatu dukungan untuk memberikan kap, perilaku dan tingkah laku genepelayanan kepada anak usia sekolah rasi muda yang perlu untuk diberi yang berada di lingkungan sekitar pondasi. Sehingga diperlukan lembahkan di luar lingkungan Kec. Ka- baga pendidikan yang men-yiapkan rangtengah untuk melanjutkan jen- generasi muda selamat di dunia dan jang pendidikannya sampai tamat selamat di akhirat. 12 tahun. Terbentuklah tujuan untuk geKeberadaan lembaga ini pun, nerasi muda yang saleh menjadikan nantinya sekaligus pelayanan pen- hidup tentram, generasi muda yang didikan yang cukup terjangkau oleh cerdas menjadikan hidupnya maju, masyarakat sekitar. Hingga bagi generasi muda yang terampil memsiswa yang sudah lulus dari SMP buat hidupnya mudah menyesuaiAl Ma’moen atau pun dari sekolah kan dengan perkembangan zaman. lain bisa melanjutkan di SMA Al (Susi Susilawati/"BC")***

Proses upacara penyambutan para tamu undangan sebelum di mulainya kegiatan dilakukan di pintu gerbang SMP Al Ma'moen.

Ketua pengurus yayasan melakukan do'a bersama dengan pengurus yayasan lainnya.

Para tamu undangan sedang duduk bersama di tempat yang sudah di sediakan di Lapangan SMP Al Ma'moen.

Proses kegiatan peletakan batu pertama di lahan yang akan di bangun gedung SMA Al Ma'moen.

Siswa dan siswi RA Al Khodijah menyambut pengurus yayasan.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.