Berita Cianjur - Masyarakat Ancam Laporkan Bupati ke Presiden

Page 1

ECERAN RP 3.000,LANGGANAN RP 60.000,- /BULAN

Info Iklan

Memberi Nilai Lebih

EDISI 595 THN IV

twitter @berita_cianjur

KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

08170024444

Klik! beritacianjur.com

Berlangganan & Pengaduan

083113380560

Belum Berizin, Kantor Baru Pemkab Cianjur di Campaka Malah Diklaim Terobosan dan Sesuai Arahan Jokowi

Ayat Suci: Jangan Jual Nama Presiden sebagai Pembenaran Kekeliruan Pembangunan Daerah

Masyarakat Ancam Laporkan Bupati ke Presiden JELAS-jelas belum dilengkapi izin, namun pembangunan kantor baru Pemkab Cianjur di Kecamatan Campaka malah dianggap sebagai terobosan Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

I

tulah ungkapan Kepala Bidang Peri­ zinan dan Non Perizinan Dinas Pena­ naman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Cianjur, Se­ lamet Riyadi, yang kini disorot sejum­ lah kalangan. Ketua Aliansi Rakyat Sugih Mukti untuk Cianjur (Ayat Suci), Ridwan Mubarak menilai, mengatasnamakan Presiden RI dengan dalih peningkatan dan terobosan padahal terindikasi adanya pelanggaran, akan menjadi masalah be­ sar. Ia mengaku siap melaporkannya ke Istana Kepresidenan Jakarta. Mencatut nama Jokowi sebagai pembe­ naran terhadap maladministrasi bupati, sam­ bung dia, sangat tidak elok. Menurutnya hal tersebut merupakan ‘pelacuran’ regulasi dan konstitusi oleh Bupati Cianjur. KE HALAMAN BC7

1 Penetapan Peraturan Bupati (Perbup) No 44 Tahun 2017, yang dijadikan sebagai dasar hukum parkir. Padahal Ketua Ayat Suci, Ridwan Mubarak menilai, peraturan daerah yang dijadikan dasar hukum seharusnya berdasarkan Undang-Undang No 28 Tahun 2009, tentang pendapatan dan retribusi daerah.

2 Rotasi dan mutasi pejabat yang tidak

melibatkan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat).

3 Praktik PT GSI yang tidak kunjung keluar,

namun alih fungsi lahan sawah produktif dan irigasi teknis terus berjalan dan gila-gilaan di Cianjur.

Kebijakan dan Ucapan Bupati yang Tengah Disorot Publik:

(sampai mati, red). Itulah ucapan Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, yang hingga saat ini masih menjadi sorotan publik. Kala itu, ucapan bupati tersebut menjawab pertanyaan wartawan terkait kepemimpinan Dirut RSUD yang dijabat Ratu Tri Yulia

tanah negara tersebut, belum dikantongi Pemkab Cianjur.

Karena belum mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB), sejumlah kalangan menganggap kantor baru Pemkab Cianjur tersebut disebut sebagai bangunan liar.

Bupati juga sempat menyebutkan alasannya kenapa jabatan Ratu ‘sapaehna’. Saat itu, bupati mengakui bahwa Ratu sudah dianggapnya sebagai ibu angkat, karena sudah mengasuhnya sejak kecil.

Menanggapi hal tersebut, sejumlah kalangan menilai, ucapan bupati tersebut secara tidak langsung merupakan pengakuan adanya tindakan nepotisme yang dilakukan bupati.

Tak hanya sekadar nepotisme, sejumlah

4 DIRUT RSUD Sayang Cianjur ‘mah sapaehna’

sebagai dirut di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) milik Pemkab Cianjur tersebut, sudah menyalahi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 971/ menkes/per/xi/2009, tentang standar kompetensi pejabat struktural kesehatan.

kalangan juga menilai pengangkatan Ratu

5 BUPATI Cianjur Irvan Rivano Muchtar

mengaku sudah mendapatkan izin secara lisan dari Gubernur Jawa Barat, terkait penggunaan lahan dan pembangunan kantor baru Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur di Kecamatan Campaka.

Ucapan baru ‘izin lisan’ itulah yang disoal sejumlah kalangan. Artinya, hingga saat ini, izin resmi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar untuk penggunaan lahan berstatus

6 HEBOH, surat imbauan pelaksanaan ‘Ashar

Mengaji’ dan ‘Salat Subuh Berjamaah’ bagi para kepala desa, yang disertai dengan kalimat yang dianggap adanya unsur intimidasi, beredar di jejaring sosial.

Dalam paragraf pertama, para kepala desa di Kecamatan Cianjur diinstruksikan melaksanakan program Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, terkait ashar mengaji dan salah subuh berjamaah, dengan juga

mengajak para perangkat desanya.

Namun pada perangraf kedua, disebutkan jika prestasi kehadiran pada kedua kegiatan keagamaan tersebut di bawah 50 persen, para kepala desa dan perangkatnya dianggap kurang komitmen terhadap program bupati. Bahkan diungkapkan hal tersebut juga akan berpengaruh pada rekomendasi pencairan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD).

Dengan adanya unsur intimidasi tersebut, Ketua Aliansi Rakyat Sugih Mukti untuk Cianjur (Ayat Suci), Ridwan Mubarak menilai, politisasi agama tengah dijalankan oleh bupati.

TIDAK TERBIT BERKAITAN dengan Tahun Baru Imlek, HU Berita Cianjur tidak terbit pada hari Jumat tanggal 16 Februari 2018. Kami akan terbit lagi menyapa pelanggan dan pembaca pada Senin tanggal 19 Februari 2018. Terima Kasih Redaksi

Kang BeCe Jabat Plt Kepala BPBP, Sekdis Pertanian Jabar : Pemberhentian Kepala Lama Karena Ada Temuan Permasalahan

Buruh Tani Cianjur Sambut Baik Lengsernya Iwan Cahmawan

BALAI Pengembangan Benih Padi (BPBP) Cihea memasuki babak baru di tahun 2018 ini. Iwan Cahmawan yang selama 4 tahun lebih memimpin pengelolaan balai, akhirnya leng­ ser dari jabatannya sebagai Kepala BPBP. Mengisi kekosongan jabatan, pucuk pimpi­ nan balai milik Pemerintah Provinsi Jabar itu sementara waktu dijabat oleh Sekertaris Dinas Tanaman Pangan dan Pertanian Jabar, Ibra­ KARIKATUR: NANDANG S/BC

him Sjaf. Kepastian lengsernya Iwan dari jabatan Kepala BPBP terungkap pada saat wartawan mengonfirmasi Ibrahim Syaf, saat melakukan kunjungan ke kantor Balai Pelatihan Perta­ nian, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, kemarin. KE HALAMAN BC7

Di Saat Nasib Essien Menggantung, Persib Dikabarkan Bakal Merekrut Bintang Inter Milan MENGEJUTKAN. Itulah ungkapan yang pas dise­ matkan untuk kabar terbaru Persib Bandung. Betapa tidak, bintang Inter Milan, Mauro Icardi disebut-se­ but bakal direkrut untuk memperkuat skuad Maung Bandung menghadapi Liga 1 2018. Kabar tersebut terungkap ketika Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahyono, ber­ seloroh Persib masih akan terus mendatangkan pe­ main bintang ke Persib Bandung, salah satunya pe­ nyerang Inter tersebut. KE HALAMAN BC7

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya KAMIS, 15 FEBRUARI 2018 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:37

12:08 15:23 18:18 19:29


HALAMAN

BC2

OpiniWarga

KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

Kegilaan ‘Memburu’ Ulama

DALAM perspektif kegilaan, yang disebut orang gila memiliki sebuah tempat khusus dalam dunianya. Tempat khusus yang sama sekali tidak mirip sebagai tahanan, meski dalam kurungan.

D

ia yang disebut “orang gila” adalah karena kemampuannya merasakan secara umum makna irrasionalitas, dimana terdapat modulasi khusus berkaitan dengan kegilaannya. Karenanya, ia ditempatkan dengan semantik hilang ingatan, tidak waras, orang yang patut diasingkan, dan julukan lainnya. Menjadi diasingkan agar irrasionalitas yang dibawanya tidak mencederai komunitas di luar kegilaannya itu. Jika dilebur, maka kegilaan itu dipaksakan untuk melihat dirinya apa adanya. Dan itu akan membahayakan komunitas yang ada. Irrasionalitas bersembunyi dalam kebisuan rumah-rumah pengurungan, namun kegilaan terus hadir di belahan dunia mana pun. Tampaknya semakin hari semakin banyak. Kegilaan, hampirhampir bukan salah satu kemungkinan yang dihasilkan oleh kesatuan tubuh dan jiwa, ia bukan hanya sekadar konsekuensi nafsu. Dengan diinstitusikan melalui kesatuan

di Eropa, khususnya Prancis sampai masa Revolusi, pertunjukan orang gila dipertontonkan di hari Minggu dengan menarik karcis. Di sebuah lapangan terbuka pertunjukan parade “orang gila”, cukup ramai khalayak yang menyaksikannya. Inilah bentuk penghinaan atas keOleh: Ady Amar manusiaan, dimana orang Pemerhati masalah sosial gila dianggap sama dengan binatang yang ditampilkan jiwa dan tubuh, kegilaan di pertunjukan-pertunjumalah berbalik melawan kan sirkus. kesatuan tersebut. Pada masyarakat yang Kegilaan dimunculkan ada, di era yang lebih muoleh nafsu melalui sebuah takhir, kegilaan bisa mungerakan yang sesuai bagi cul kapan saja, muncul dirinya sendiri, mengan- dengan sendirinya, karena cam apa yang membuat keadaan-keadaan dirinya nafsu muncul. Kegilaan yang tidak padu antara merupakan salah satu ben- tubuh dan pikirannya ... tuk kesatuan bagaikan hu- Ada juga kegilaan yang kum-hukum yang dikom- sengaja dimunculkan kapromikan, dinodai, dan rena tengah dibutuhkan dimanifestasikan dengan oleh sebab-sebab tertentu. tindakan rasional. Inilah yang biasa disebut Kegilaan bisa ditimbul- gila jadi-jadian. kan dari aspek yang berbeSebagaimana di hada-beda satu dengan yang ri-hari ini, di negeri ini, lainnya. Bisa karena faktor tepatnya di wilayah Jawa genetik, bisa pula disebab- Barat, muncul fenomena kan faktor empiris. Atau kegilaan menyasar pada bisa dimungkinkan ka- tokoh agama Islam; Kiai/ rena faktor kedua-duanya. Ustaz. Tidak persis tahu, Tulisan ini tidak dimak- kegilaan yang memang sudkan untuk membahas apa adanya, atau justru aspek-aspek yang mela- kegilaan jadi-jadian untuk tarbelakangi kegilaan. maksud-maksud tertentu. Orang gila tampaknya Maka perlu adanya menjadi monster yang penelitian yang melibatmenakutkan, maka perlu kan unsur-unsur terkait: “penyekapan”, pasung, Apakah orang gila yang sedan bahkan pengasingan. benarnya, atau orang gila Hadirnya seperti tiada, jadi-jadian yang meneror tetapi abai dengan tidak para tokoh agama Islam memperlakukannya se- itu. Memang tampak abcara manusiawi adalah ba- surd, mungkinkah muncul gian dari jatuhnya marta- secara masal orang gila bat rasional kemanusiaan di suatu daerah dengan sejatuh-jatuhnya. obyek yang diburu adalah Di Abad Pertengahan Kiai/Ustaz. Karenanya,

fenomena orang gila itu disikapi oleh masyarakat dengan sikap kehati-hatian dalam menjaga para ulama di daerahnya dari teror orang gila. Deteksi “filsuf” Rocky Gerung, dalam acara Talkshow ILC beberapa saat lalu menjadi menarik, “Kalau ada orang gila beroperasi [mencari mangsa], pasti ada orang yang lebih gila lagi yang mengendalikannya.” Tentu deteksi sang filsuf itu mesti dibuktikan kebenarannya, atau bahkan ketidakbenarannya. Tapi, asumsi publik melihat absurditas fenomena orang gila, menyimpulkan memang ada

dalang, tentu bukan Ki Manteb Sudarsono atau Ki Anom Suroto. Ini dalang bukan sembarang dalang. Dalang yang dimungkinkan akan memprovokasi tanpa henti. Orang gila dan gila-gilaan dilebur hingga tidak dikenali mana sebenarnya yang benar-benar gila, dan mana yang gila jadi-jadian. Para Kiai/Ustaz dan para tokoh agama mengingatkan pada para santrinya untuk tidak terprovokasi menghadapi kondisi yang ada. Namun pihak “di seberang sana” yang entah siapa “dalangnya” terus memprovokasi tanpa henti. Tidak mustahil “teror”

orang gila itu akan menembus juga ke wilayahwilayah lainnya yang sekiranya potensial untuk “disinggahi”. Dalang atau pengendali teror, jika itu yang terjadi, sebenarnya teroris dalam makna yang lain. Dalam kasus kegilaan “memburu” ulama, maka teroris penebar teror mesti diringkus sampai ke akar-akarnya, namun akar yang menjulang ke atas memang jarang bisa disentuh. Karenanya, bisa jadi, Densus 88 tidak diberdayakan untuk “mencabuti akarakarnya”. Tidak seperti Gereja St. Lidwina di Sle-

Merajut Kerinduan Kahmi Demi Bahagia Hmi (bag 2) INILAH sebenarnya esensi dari proses pengkaderan HMI, terciptanya kader yang bertakwa kepada ­Rabb-nya, selalu sadar diri, sadar lingkungan, sadar spiritual dan juga sosial. Oleh: Ridwan Dosen Fidkom UIN SGD, KAHMI Kabupaten Bandung, Alumni LK-I Al-Wasilah Garut 2002 dan Alumni LK-II Pesanggrahan Colo Kudus Jawa Tengah 2004)

D

engan semangat ketakwaan sebagaimana yang termaktub dalam mission HMI, pastinya segala apa yang dilakukan oleh kader dan alumni akan selalu on the track dan bernilai dihadap umat, dan hal ini pula yang menjadi karakteristik khas kader dan alumni HMI yang tidak dimiliki oleh organisasi kemahasiswaan lainnya. Mission merupakan tu-

gas dan tanggung jawab yang diemban, sehingga mission HMI dapat diartikan sebagai tugas dan tanggung jawab yang diemban oleh kader HMI. Sebagai organisasi kader yang memiliki platform yang jelas. Sejak awal berdirinya HMI mempunyai komitmen asasi yang disebut dengan dua komitmen asasi, yakni (1) Mempertahankan negara Republik Indonesia dan mempertinggi derajat bangsa Indonesia, yang dikenal dengan komitmen kebangsaan, dan (2) Menegakkan dan mengembangkan ajaran Islam, yang dikenal dengan wawasan IKLAN KOLOM DISPLAY / BANNER / X BANNER keislaman/keumatan. - Halaman 1 Atas : Rp 55.000/mmk Karenanya, untuk - Halaman 1 Bawah : Rp 50.000/mmk mendongkrak kem- Halaman Back Cover : Rp 42.500/mmk bali ghirah perjuan- Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk gan kader HMI dalam - Halaman Black White : Rp 32.500/mmk penyelesaian probIKLAN ADVERTORIAL lematika bangsa dan - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk umat perlu adanya reaktualisasi mission - Halaman Black White : Rp 30.000/mmk HMI dalam jiwa kadIKLAN LAYANAN MASYARAKAT/ SOSIAL/ DUKACITA (OBITUARI) er HMI melalui pros- Halaman Full Colour Rp.25.000/mmk es perkaderan yang

Harga Iklan Resmi

Harian Umum Berita Cianjur

- Halaman Black White

Rp 20.000/mmk

selama ini perjalanannya terkadang sepi substansi dan hanya sebagai proses pencapaian status dengan meninggalkan makna sesungguhnya, yaitu sebagai proses pembentukan kader yang memiliki karakter, nilai dan kemampuan, yang berusaha melakukan transformasi watak dan kepribadian seorang muslim yang utuh (kaffah). Sehingga dimasa berikutnya, kader HMI memiliki keberpihakan yang jelas terhadap kaum tertindas (mustad’afin) dan selalu berani melawan kaum penindas (mustakbirin). Kader HMI hendaknya pantang tolak tugas, pantang ulur waktu, dan pantang tugas tidak tuntas ketika sudah berbicara kepentingan umat; negara, bangsa, dan agama. Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) HMI dan KAHMI bagaikan dua sisi mata koin yang tidak terpisahkan, saling menyempurnakan satu sama lain harusnya. Meskipun adapula oknum KAHMI yang menjadi aib dan beban sejarah bagi HMI secara institusi, meski perilaku itu murni atas kpentingan personal dan tidak ada korelasinya dengan HMI secara kelembagaan. Sebut saja misal kasus korupsi Wisma Atlit Hambalang yang melibatkan beberapa oknum alumni HMI. Jujur penulis akui bahwa HMI mel-

alui KAHMI-nya telah banyak berkontribusi bagi bangsa dan negeri ini. HMI telah menelurkan banyak kader berkualitas. Mereka bahkan telah menduduki posisi puncak pimpinan di negeri ini. Sebut saja lima tokoh besar KAHMI yang hingga saat ini masih mendedikasikan sisa hidupnya untuk kemaslahatan kehidupan bangsa, yaitu HM. Jusuf Kalla (Wakil Presiden), Mahfud MD (mantan Ketua MK), Anies Baswedan (Gubernur DKI dan mantan Mendikbud), Harry Azhar Aziez (mantan Ketua BPKRI), Abdulah Hehamahua (Penasihat KPK dan Ketua Komite Etik KPK). Sebenarnya masih banyak dari anggota KAHMI yang berkontribus nyata untuk bangsa dan negri ini baik dari ranah politik, sosial, budaya, agama, tekhnologi, dan lainnya. Ke depan HMI dan KAHMI diharapkan mampu berkontribusi tidak hanya pada bidang politik saja yang diutamakan, melainkan bidang-bidang kehidupan lainnya yang tidak kalah penting harus juga menjadi prioritas. Pendidikan dan ekonomi dalah dua ranah diantaranya yang harus dilakukan penguatan oleh KAHMI. Dua hal pokok ini sangat berpengaruh terhadap aktivitas-aktivitas kader (alumni) HMI ketika bersentuhan dengan politik praktis. Hal ini terdapat korelasi antara sikap

pragmatis kader (alumni) HMI dengan penguasaan nalar dan sumber-sumber kapital. Adanya alumni HMI yang terjerat kasus amoral korupsi, kolusi, dan gratifikasi, cukuplah menjadi bukti bahwa telah terjadi degradasi kualitas kader HMI, termasuk KAHMI di dalamnya berkontribusi besar terhadap pembentukan watak gerakan Kader HMI saat ini. Intervensi alumni yang diluar batas, serta kooptasi terhadap kader HMI strutural baik PB, Badko, Cabang, hingga komisariat untuk kepentingan kontestasi politik “senior”, menjadi pemicu utama degradasi kualitas kader HMI. Kader lebih banyak disibukan dalam aktivitas tekhnis politik praktis lapangan daripada menghabiskan waktu untuk membaca, diskusi, menulis, dan aksi sebagai tradisi intelektual khas HMI di sekretariat gerakan. Polarisasi kepentingan politik alumni, kerap menjadi alasan keberpihakan kader terhadap praktek politik parsial yang hanya menguntungkan “Senior yang pragmatis” saja. Kader menjadi bamper hajat politik seniornya, dan yang lebih ironis, mereka bangga melakukan hal itu dengan dalih loyalitas terhadap alumni. Bagi alumni (KAHMI) hendaknya sadar diri, biarkan kader-kader HMI struktural tumbuh dan berkembang sebagaimana

man Yogyakarta, dimana pihak kepolisian tanggap dengan melibatkan Densus 88 untuk memburu “orang gila” yang lalu distempel radikalis. Kita cuma mampu tertegun melihat semuanya, dan masyarakat di sekitar Pesantren/Masjid akan berjaga-jaga melindungi ulamanya, bisa jadi sampai Pilkada--khususnya Jawa Barat--berakhir, atau entah sampai kapan. Tulisan ini banyak berhutang kepada sebuah karya Michel Foucault, Madness and Civilization. Sebuah karya yang begitu kreatif berkenaan dengan Sejarah Kegilaan. (*)

harusnya, selaras dengan konstitusi HMI yang samasama telah kita sepakati kesahihannya. Berikan pula keleluasaan kepada segenap kader HMI struktural untuk berkiprah dan berkarya sesuai dengan porsinya, yaitu dengan menjadikan organisasi HMI sebagai “Kawah Canderadimuka” pembentukan karakter calon-calon pemimpin umat masa depan. Hal ini perlu dibumikan agar HMI, Kader, dan KAHMI senantiasa bersikap dan bertindak secara keseluruhan dari lima watak asasi HMI yang terumus dalam sikap; Pertama, selelau Cenderung kepada kebenaran, kedua Bebas, merdeka dan terbuka, Ketiga Obyektif, rasional, dan kritis, Keempat Progresif dan dinamis, kelima Demokratis, jujur dan adil. Lima watak asasi HMI inilah yang menjadi kunci sukses eksistensi HMI di tengah terpaan zamannya, baik dulu, kini hingga nanti-nanti. Akhirnya melalui tulisan kerinduan BerHMI, penulis ucapkan selamat dan sukses atas agenda besar Munas KAHMI yang telah digelar pada 17 dan 18 November 2017 di Medan Sumatera Utara lalu, dan selamat berulang tahun yang ke 71 tahun bagi HMI pada tanggal 05 Februari yang akan datang, serta jangan lupa selalu BAHAGIA HMI lahir dan bathin. (Tamat)

IKLAN SPREAD CENTER - Halaman Full Colour

:

Rp 35.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 35.000/mmk

IKLAN SUPER SPREAD CENTER - Halaman Full Colour

:

Rp 33.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 29.000/mmk

Info kerjasama/diskon: 081563424444 PT. Jembatan Mediatama Cianjur (Media Cetak,Online & Event Planner)

Komisaris Utama: H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | Pemred: Gia Gusniar. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, | Redaktur: Mustofa, | Asisten Redaktur: Angga Purwanda. | Reporter: Apip Samlawi. Memberi Nilai Lebih BERITA MEDIA GROUP |Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaidi. | Grafis: Nandang S | Manager HRD & Keuangan: T Jayanti Pardosi. | Manager Iklan & Markom: H Ahmad Rizky Alfaraby | Manager Sirkulasi & Umum: Tavip Supriatna | Kabiro Ciranjang: Nuki Nugraha | Divisi Iklan: H. Heryanto. | Divisi Sirkulasi: Solihin, Dede Suherlan. | Divisi Keuangan: Ebes. Emma Maryani. | Divisi Umum: Harun Kurniawan, Eded Kurniawan. ALAMAT KANTOR REDAKSI/SIRKULASI/IKLAN: Jl. Gatot Mangkupraja no. 15 ds. Nagrak Kec. Cianjur. No Tlp: 0263-2283130. | Email: newsredaksibc@gmail.com SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER


HALAMAN

BC3

Jabar

+ Nasional KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

Nasional

MUI Bakal Keluarkan Fatwa Peruntukan Dana Zakat dari ASN MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) bakal mengeluarkan fatwa peruntukan dana zakat dari aparatur negara sipil (ASN). Ketua MUI KH Ma’ruf Amin menyebut zakat sebagai penyucian harta bagi aparatur pemerintah. Secara umum pihaknya menyambut baik rencana pemerintah untuk menarik zakat dari ASN muslim. Hal ini sebagai ajakan agar ASN berzakat meski sudah diwajibkan dalam Islam. “Secara umum bagus (zakat ASN), supaya orang itu berzakat, zakat memang harus dipaksa,” kata Ma’ruf Amin di Palembang, Rabu (14/2/2018). Namun, penggunaan zakat ASN tersebut masih akan dibahas terlebih dahulu. Jangan sampai terjadi kontroversi di masyarakat, terutama jika ditujukan untuk pembangunan infrastruktur. “Akan kita bahas usulannya, kita akan keluarkan fatwanya, ada aturannya untuk apa saja. Yang pasti untuk kepentingan umat,” ujarnya. Menurut dia, MUI juga akan menerbitkan surat rekomendasi terhadap lembaga yang pantas mengelola dana zakat ASN. Bagi dia, Baznas dan Laznat sudah cocok seperti yang ditunjuk Kementerian Agama. “Ada aturannya, MUI tidak mungkin, yang ditunjuk seperti Laznas, Baznas, Amil Zakat, kita hanya rekomendasikan saja,” katanya. (net/bis)

Ketua DPR Minta Polisi Awasi Media Sosial Jelang Pilkada 2018

NET

KETUA DPR Bambang Soesatyo mengatakan jelang pilkada 2018 dan pemilu 2019 makin meningkat akun palsu di media sosial yang disalahgunakan untuk menyebarkan fitnah, berita hoax, dan ujaran kebencian. Belakangan ini hoax dan hate speech menyerang Presiden Joko Widodo dan Presiden RI Kelima sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Oleh karena itu, Bambang meminta Komisi I DPR bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Badan Siber dan Sandi Negara untuk menyikapinya. “Badan Siber dan Sandi Negara harus melakukan pengawasan intensif terkait penyebaran fitnah, berita hoax, dan hate speech di media sosial yang berpotensi menimbulkan konflik,” kata Bambang di Gedung Parlemen Senayan, Rabu (14/02/2018). Bambang juga berharap Komisi I DPR melalui Kemenkominfo, memanggil penyedia media sosial dalam rapat dengar pendapat untuk membahas persoalan tersebut dan menjadikan media sosial yang sehat dan netral. BSSN juga diharapkan bertindakbobjektif terhadap penyebar fitnah, berita hoax, dan hate speech di media sosial, yakni sesuai dengan hukum yang berlaku. Masyarakat pun diimbau menggunakan akun media sosial secara bijak. Serta masyarakat melaporkan jika melihat akun-akun yang digunakan untuk menyebarkan fitnah, berita hoax, dan hate speech. “Apalagi kalau terkait Pilkada dan Pemilu. Laporkan segera ke Kemenkominfo, BSSN, dan Kepolisian,” ujar dia. Di sisi lain, Bambang juga menyoroti rendahnya minat baca dan kemampuan individu di dalam mengolah serta memahami informasi atau kemampuan literasi. Sebagai Pimpinan DPR, Bambang meminta Pemerintah untuk melakukan koordinasi antar kementerian dan lembaga. Diharapnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kementerian Dalam Negeri, dan Perpustakaan Nasional bekerja sama.”Tujuannya membuat skema penguatan akses baca kepada masyarakat,” kata Bambang. Pemerintah juga perlu melakukan inovasi terhadap akses baca melalui teknologi digital. Pada tataran keluarga, Bambang berharap ada upaya untuk membudayakan gemar membaca sejak dini. “Mengingat budaya gemar membaca merupakan bagian utama dari pembangunan sumber daya manusia,” kata dia. (net/bis)

Bupati Subang Terkena OTT KPK, Ini Tanggapan Aher GUBERNUR Jawa Barat Ahmad Heryawan merasa prihatin atas penangkapan Bupati Subang Hj. Imas Aryumningsih oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT) Selasa (13/2/2018) malam.

A

her --panggilan Ahmad He r y a w a n - saat ditemui di Gedung Sate, Rabu (14/2/2018) mengaku sedih atas penangkapan dugaan korupsi terhadap bupati Suabng tersebut. Padahal kata dia dirinya sudah mewantiwanti agar kepala daerah jangan tergiur dengan tindakan korupsi dalam bentuk hal apapun. ? “Saya sudah melarang dan menasihati sendiri jangan dekati aksi korupsi kolusi dan nepotisme, maka akan selamat,” kata Aher. Kemudian menurut Aher, dirinya juga sudah

memberikan imabuan sesuai dengan perintah dari pemerintah jangan berani melakukan tindak korupsi. Kata dia kalau perintah itu sudah jangan maka diam saja. “Jadi bukan larangan akan tetapi perintah jadi kalau larangan itu memang harus menggunakan energi jadi, ya tapi kalau dilarang yasudah diam saja,” ucap Aher. Sementara itu wakil ketua DPD Golkar Jabar MQ Iswara yang juga merupakan ketua Badan pengendalian dan pemenangan pemilu (Bappilu) menjelaskan, pihaknya masih menunggu informasi secara resmi terkait

OTT terhadap kader Golkar sekaligus Calon bupati Sumedang tersebut. “Saya masih menunggu informasi resminya, nanti saya akan memberikan keterangan secara resmi,” kata Iswara saat ditemui di posko pemenangan pasangan Duo DM. Daftar Lengkap Calon Kepala Daerah yang Ditangkap KPK KOMISI pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Bupati Subang, Imas Aryumningsih, Selasa (132/2018) malam. Ditangkapnya Imas juga memperpanjang daftar calon kepala daerah yang diangkap KPK. Seperti diketahui, Imas Aryumningsih yang berpasangan dengan Sutarno merupakan calon Bupati Subang 2018-2023. Atty Suharti Di Jawa Barat, Imas merupakan kepala daerah kedua yang ditangkap KPK jelang pemilihan. Sebelumnya, Wali Kota Cimahi,

“Dengan ekeltabilitas yang mencapai 44,8% maka pasangan Rindu ini akan menang dalam pilgub Jabar jika kondisinya normal dan tidak ada perubahan yang signifikan.” Atty Suharti juga ditangkap KPK pada 2 Desember 2016. Saat itu Atty tengah bersiap untuk maju di Pilwalkot Cimahi berpasagan dengan Achmad Zulkarnain. Nyono Suharli Jelang Pilkada 2018 ini, KPK juga menangkap Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko yang kembali mencalonkan diri dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2018. Nyono ditangkap KPK pada Sabtu, 3 Februari 2018. Usai pengkapan dan pemeriksaan, KPK kemu-

dian menetapkan Nyono sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dana puskesmas. Dari tangan Nyono, KPK menyita barang bukti berupa uang tunai yang diduga sisa uang pemberian dari Inna sebesar Rp25.550.000 dan USD9.500. Marianus Sae Sebelumnya, KPK juga menangkap Bupati Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT) Marianus Sae. Marianus merupakan salah satu calon Gubernur NTT dalam Pilkada 2018 yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Marianus ditangkap di sebuah Hotel di Surabaya sekitar pukul 10.00 WIB pada Senin, 12 Februari 2018. Usai ditangkap dan proses pemeriksaan, politikus PDIP itu resmi ditetapkan tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan suap proyek jalan di Kabupaten Ngada, Provinsi NTT. (net/bis)

KIPP: OTT Calon Peserta Pilkada Fenomena Luar Biasa SEKRETARIS Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Indonesia, Kaka Suminta mengaku prihatin dengan adanya beberapa calon Bupati atau Wali kota yang tertangkap tangan oleh KPK dan ini merupakan fenomena luar biasa. Sebab pada Pilkada sebelumnya tidak pernah ada sehingga diperlukan kajian bersama. “Demikian pula munculnya pelanggaran hukum oleh peserta Pilkada didorong dengan adanya biaya tinggi. Dilihat dari sisi sebagai pemantau Pemilu, keadaan ini mencederai demokrasi. Salah satunya berkaitan dengan pemberantasan korupsi dan pemerintahan bersih,“ katanya, Rabu (14/2/18). Kaka Suminta yang mantan Ketua KPU Subang pun meminta masyarakat untuk jernih melihat suatu permasalahan Operasi Tangkap Tangan (OTT) calon peserta Pilkada. Sebab ada dua sisi yang berbeda,

“Demikian pula munculnya pelanggaran hukum oleh peserta Pilkada didorong dengan adanya biaya tinggi. Dilihat dari sisi sebagai pemantau Pemilu, keadaan ini mencederai demokrasi...”

NET

pertama soal proses pencalonannya tidak ada masalah karena diatur dalam Undang-Undang No.10 Tahun 2016 dan KPU tetap menjalankan proses sesuai dengan aturan yang berlaku. Apalagi kalau kasus

Bupati Subang, Imas Aryumningsih belum jelas. Jika pun jadi tersangka masih tetap bisa mengikuti tahapan Pilkada. Bahkan jika ditakdirkan memenangkan Pilkada, Mendagri akan tetap melantiknya, tetapi pada saat

bersamaan akan diberhentikan. “Jadi masih panjang prosesnya dan masyarakat jangan menduga-duga,“ jelasnya. Sedangkan di sisi lain, soal hukum merupakan kewenangan KPK. Jika

OTT terbukti sebagaimana yang terjadi di Subang, tidak secara otomatis menghentikan langkah politik Imas. Sementara itu, Ketua KPU Subang, Maman ­Suparman yang dihubungi terpisah menjelaskan hal senada. “Oleh karena itu kita menunggu saja dan kita tetap melaksanakan apa yang tertuang dalam regulasi. Tidak ada satu pasal dalam Peraturan KPU yang menyatakan bahwa seseorang calon terkena masalah dan bisa dianulir,“ jelas­nya. (net/bis)


HALAMAN

BC4

Lingkung Pilkada KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

Tinggalkan Rumdin, Demiz Berharap Bisa Pindah ke Gedung Pakuan WAKIL Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar (Demiz) secara simbolis memberikan kunci rumah dinas dan dua mobil unit mobil dinas kepada kepala biro umum Sekretaris Daerah provinsi Jawa Barat, Riadi, Rabu (14/2/2018).

H

al ini dilakukan terkat dengan cuti yang akan dijalani Demiz yang akan mengikuti proses Pemilihan Gubernur Jabar mulai 15 Februari. Demiz mengaku, semua barang pribadi dirinya sudah dipindahkan ke rumah kontrakan di kawasan Dago Pakar. Barang yang tersisa hanya beberapa barang saja seperti buku. Kata dia, dirinya bersama istri dan anak bungsunya menempati rumah dinas tersebut selama satu tahun lebih satu bulan. “Rumah dinas ini ditempati tidak awal karena dulu masih dalam pem-

bangunan awalnya menempati rumah dinas yang di jalan Dago,” kata Demiz. Demiz mengaku, sangat nyaman dengan rumah dinas tersebut dibandingkan dengan rumah dinas sebelumnya di jalan Dago. Hal itu karena rumah dinas Rancabentang berada di kawasan yang segar dan dikelilingi pepohonan. “Enak dipakai kerja nyaman, enak dipakai untuk pertemuan. Bahkan untuk olaharaga juga ada sarananya. Jadi di sini bisa lebih sehat,” ucapnya. Selain rumah dinas, Demiz mengembalikan dua unit kunci mobil jenis Toyota Fortuner dan Alphard. Terkait kondisi rumah kontrakan di kawasan Dago Pakar yang akan dihuni

selam cuti Demiz menjelaskan, rumahnya memang lebih kecil dari rumah dinas namun bangunannya tiga lantai. Rumah tersebut dipilih karena dekat dengan se-

Alat Peraga Sosialisasi Paslon Mulai Ditertibkan

PETUGAS gabungan yang terdiri Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Ciamis, Panwaslu, Panwascam, Polres Ciamis dan Kodim 0613 Ciamis melaksanakan penertiban alat peraga sosialisasi pasangan calon baik Pilkada Ciamis maupun pemilihan Pilgub Jabar 2018, Rabu (14/2/2018). Langkah ini dilakukan menjelang tahapan kampanye yang dimulai tanggal 15 Februari 2018. Pantauan galamedianews.com, petugas gabungan menyisir jalanjalan protokol terutama di wilayah perkotaan Ciamis menurunkan alat peraga sosialisasi para calon. “Penertiban alat sosialisasi ini dilaksanakan secara serentak, menjelang masa kampanye,” ujar Ketua Panwaslu Ciamis, Uce Kurniawan. Uce mengatakan, se-

belum penertiban dilaksanakan, pihaknya telah melayangkan surat kepada masing-masing tim pasangan calon untuk menurunkan alat peraga sosialisasi sendiri. Bahkan Panwaslu juga telah mengundang tim pemenangan kaitan penertiban tersebut. “Tim kampanye sepakat sukarela menurunkan alat peraga sosialisasi. Kalau ada yang belum selesai maka akan ditertibkan,” ungkap Uce. Setelah ditertibkan, alat peraga sosialisasi ini disimpan di kantor Panwaslu, kemudian akan dipilah-pilah dipisahkan masing-masing calon. Selanjutnya Panwaslu akan mendata mengadminiatrasikan jumlah dan jenis alat peraga. “Baliho, baner dan yang lainnya bisa diambil tapi ada syaratnya, peruntukannya apa. Bisa

jadi dipasang lagi, kakau dipasang di tempat yang disepakati tidak apaapa,” ujarnya. Uce menjelaskan, beberapa lokasi yang dilarang dipasang alat peraga kampanye, seperti di jalan protokol, jalan bebas hambatan, tempat ibadah di gedung dan halaman, sarana pendidikan sekolah dan halamannya, tempat kesehatan dan sarana publik seperti tiang listrik, pepohonan maupun rambu lalu lintas dan pertamanan yang kaitan dengan etika dan estetika. “Kalau melanggar tentunya ada sanksi administrasi, peringatan tertulis. Kalau sedang kampanye maka bisa diberhentikan acara kampanyenya. Juga sanksi moral dimana pasangan yang banyak melanggar akan disebutkan oleh Panwaslu,” pungkasnya. Selama masa kampanye, hanya alat peraga kampanye (APK) resmi yang boleh terpasang di tempat-tempat yang sudah ditetapkan oleh KPU Ciamis, baik itu berupa baliho, spanduk maupun umbul-umbul. “Paling lambat sebelum tanggal 15 Februari harus sudah bersih dari segala macam alat peraga, apapun bentuknya,” ujar Komisioner LPU Ciamis Taopik Iskandar SH. (net/bis)

kolah anak bungsunya. “Saya rumah punya di Padalarang namun anak saya sekarang sudah kelas enam mau menghadapi ujian. Dia kan sekolah nya

di Salman Al Farisi jadi biar dekat,” ucap Demiz. ?Namun kendati demikian Demiz berharap setelah ini dirinya akan pindah ke gedung negara

Pakuan, kata dia mungkin ke depan rumah dina s Rancabentang akan diisi oleh wakilnya Dedi Mulyadi. “Tapi saya tanya ke pak Dedi dia akan tetap tinggal

di Purwakarta. Nah kalau pak Dedi tinggal di Purwakarta saya balik lagi ke Rancabentang, di Pakuan terlalu besar,” ujar Demiz. (net/bis)

Aher: Pjs Kepala Daerah Kerja Mulai Besok TUJUH pejabat dari pemerintah provinsi Jawa Barat dikirim ke kabupaten/kota menjadi Penjabat sementara (Pjs) bupati/ wali kota yang mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2018. Tujuh pejabat tersebut menjadi adalah Kepala Biro Sosial, ?Dady Iskandar sebagai Pjs bupati Subang,? Asisten Daerah II, Muhamad Solihin (Pjs Wali Kota Bandung), Kepala Kesbangpol, Rudi Gandakusumah (Pjs Wali Kota Bekasi),? Kepala Badan Koordinasi dan Pembangunan, Dedi Mulyadi (Pjs Bupati Ciamis), Asisten Daerah I, Koesmayadi Tatang Padmadinata (Pjs Bupati Garut), Kepala Dinas Perhubungan, Dedi Taufik Rohman (Pjs Wali Kota cirebon) dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah, ?Sumarwan Hadisoemarto (Pjs Sumedang). Ketujuh Pejabat Sementara itu dikukuhkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan di Gedung Sate Jalan Diponegoro kota Bandung, Rabu (14/2/2018). Mereka dikukuhkan sehari sebelum kepala daerah yang mengikuti Pilkada melaksanakan cuti kampaye. “Jadi sekarang dikukuhkan besok mereka langsung bertugas di daerah masing-masing karena 15 Febuari kepala daerah yang ikut pilkada sudah mulai cuti. Saya tidak mau

ada kekosongan sehari pun agar pelayanan pemerintah di kabupaten/kota tidak terhambat,” kata Aher panggilan akrab Ahmad Heryawan. Aher menjelaskan, semua pejabat yang diberikan tugas sebagai Pjs ditunjuk oleh Gubernur dengan syarat pejabat sudah setingkat Eselon II. Setelah itu diajukan kepada Mentri Dalam Negri yang kemudian ditentapkan oleh Mendagri. Pjs ini ditetapkan mulai dari 15 Ferbuari hingga 23 Juni 2018 atau selama masa kampaye pilkada serentak berlangsung. “Ini ditetapkan men-

Kehilangan STNK Nopol F-4683-YT an. DANU ASHAR FAUZI Nopol F-5892-WE an. DUDEN AL FAUJI Nopol F-5377-XE an. TITIN Nopol F-3057-XV an. MAKMUR SUTISNA Nopol F-2802-XB an. MAEMUNAH

jadi Pejabat Sementara karena kepala daerah yang ikuti Pilkada ini hanya cuti selama kampaye saja, artinya akan kepala dae-

rah itu akan kembali bertugas karena masa akhir Jabatanya belum selesai,” ucap Aher. Khusus Kota Bekasi masa akhir jabatannya wali kota habis pada Maret 2018 maka pihaknya akan menunjuk kembali pejabat dari Pemprov untuk menjadi pejabat dan dilantik oleh Gubernur. “Jadi Maret nanti saya sebagai Gubernur akan menunjuk kembali pejabat untuk mengisi kekosongan kepala daerah, namun berbeda dengan sekarang. Untuk yang Kota Bekasi nanti itu Pejabat prosesinya dilantik seperti wali kota definitif, namun tetap melalui penetapan mendagri,” ujarnya. (net/bis)


HALAMAN

BC5

Pendidikan

KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

Dosen ITB Temukan Teknik Pembuatan Beton Tahan Gempa

PAKAR Teknik Sipil ITB Iswandi Imran meneliti tentang material beton terkekang agar bangunan mampu menahan goncangan sehingga tidak roboh seketika. Iswandi mengatakan material beton pada dasarnya kuat menahan tekanan, ­namun bersifat getas pada beban puncak. Bahan ini pada hakekatnya tidak cocok digunakan ­sebagai bahan untuk struktur bangunan tahan gempa. Agar dapat digunakan sebagai bahan untuk struktur bangunan tahan gempa, material beton harus diberi kekangan sehingga dapat dihasilkan perilaku struktur bangunan yang ­bersifat daktail. Daktail merupakan salah satu sifat bangunan untuk mampu bertahan akibat goncangan seperti halnya gempa bumi. Dia mengatakan berbagai jenis material digunakan untuk dapat mendirikan bangunan, seperti halnya kayu, bambu, batu, beton dan bahkan botol plastik. Apapun jenis materialnya, pondasi dan tiang penyangga dibuat agar bangunan tetap kokoh berdiri diterpa angin maupun goncangan. “Indonesia kita ketahui merupakan negara kepulauan yang rawan terkena bencana alam gempa bumi. Bangunan yang direncanakan untuk itu, seperti perumahan, pertokoan, maupun gedung-gedung bertingkat, harus bersifat daktail, yaitu sifat bangunan yang meskipun mengalami kerusakan saat tergoncang keras ke segala arah namun tetap survive, setidaknya bangunan tersebut harus tetap berdiri dan tidak seketika ambruk,” kata Prof. Iswandi seperti dalam siaran pers ITB, Rabu (14/2/2018). Pengekangan material beton dalam hal ini dapat dihasilkan melalui pemasangan detailing penulangan khusus sebutnya, yaitu berupa tulangan spiral tertutup atau sengkang tertutup yang dipasang secara rapat dan efektif melingkupi inti penampang balok atau kolom beton bertulang yang ingin dikekang. Beberapa metoda penelitian telah dilakukannya di Teknik Sipil ITB untuk mengatasi kelemahan material beton yang kuat dalam menahan tekan namun getas. Dimulai dari meneliti perilaku mekanik beton hingga membuat formulasi konstitutif beton yang diberi kekangan untuk berbagai variasi tekanan yang bekerja. Hasil penelitian ini merupakan pengembangan konsep di masa lampau dan state of the art di masa kini untuk bangunan tahan gempa di masa depan. (net/bis)

Pelajar SD Pilih Menulis Surat Cinta untuk Ibu Inggit

PULUHAN pelajar kelas 6 Sekolah Dasar 143 Kopo, Kota Bandung, menulis surat cinta yang ditujukan untuk Inggit Garnasih, untuk menyambut hari lahir istri kedua Sukarno yang jatuh pada 17 Februari.

“INI momennya pas Hari ­Valentine. Anak SD sekarang sudah mengenal cinta. Daripada mereka menulis surat cinta buat pacarnya, mendingan mereka nulis buat ibu bangsa,” ujar koordinator kegiatan, Sandi Syarif di Bandung, seperti dikutif antaranews Rabu (14/2/2018). Sandi mengatakan, surat cinta yang ditulis mereka bertujuan agar para pelajar mengenal lebih jauh sosok Inggit Garnasih sebagai seorang pejuang kemerdekaan. Apalagi sekolah mereka letaknya persis di belakang rumah Inggit Garnasih yang saat ini telah diabadikan sebagai museum. Menurut dia, perjuangan Inggit Garnasih kurang diketahui oleh sebagian pelajar saat ini. Padahal, perannya tak sekadar menjadi pendamping Bung Karno semata, namun juga memberikan ide-ide untuk kemerdekaan Indonesia. “Sosok Ibu Inggit Garnasih buat bangsa ini sangat dibutuhkan dan sangat penting untuk kita pelajari, pahami, dan terapkan dalam kehidupan sehari-

DerapTNI &Polri

NET

hari,” katanya. Sandi mengatakan berdasarkan pengalaman pribadinya yang kesulitan mencari referensi terkait sosok Inggit Garnasih itu memicu kelompoknya yang tergabung dalam Sakola Ra`jat mengedukasi pelajar, agar sejarah yang dekat dengan kehidupan mereka tidak hilang. “Nanti surat-suratnya akan kita bacakan di makam Ibu Inggit, lalu diberikan ke keluarga­ nya,” kata dia. Di tempat yang sama, cucu Inggit, Tito Zeni mengatakan, proses kemerdekaan Indonesia tidak bisa dilepaskan dari sosok Inggit Garnasih. “Jadi sosok Soekarno dan Ibu Inggit seperti koin yang tidak bisa dilepaskan satu sama lain-

“Ibu Inggit selalu membawa buku yang diminta Soekarno. Tapi sebelum memberi buku ia berpuasa selama tiga hari agar badannya mengecil sehingga buku bisa diselipkan dikebayanya karena penjagaan saat itu sangat ketat.” nya,” kata dia. Tito menyatakan seluruh hidup Inggit Ganarsih, secara total diberikan kepada Soekarno dalam mendukung seluruh perjuangannya. Ia mencerita-

“Orang dengan gangguan jiwa kita amankan di Dinsos. Bukan berarti mereka berbuat kekerasan, namun untuk mengamankan mereka dari kemungkinan amuk warga.”

Pangdam III/Siliwangi Siap Kawal Pilkada PANGDAM III/Siliwangi, Kapolda Jabar, Ketua KPUD Jabar, Ketua Bawaslu Jabar dan perwakilan Gubernur Jabar melakukan kunjungan ke posko pemenangan para cagub dan cawagub Jawa Barat.

P

angdam III/ Siliwangi, Mayjen TNI Doni Monardo mengatakan, pihaknya akan bekerjasama dengan Polda Jabar, KPUD dan pihak terkait dalam mengawal Pilkada secara kondusif. “Tujuan dari proses komunikasi ini adalah dalam rangka bekerjasama dengan pihak terkait, dalam mewujudkan pilkada yang aman, kondusif dan damai,” ungkapnya di Posko Pemenangan

NET

Ridwan Kamil - Uu Ruhanul Ulum (Rindu), Jln. Cipaganti, Kota Bandung, Rabu (14/2/2018). Pihaknya berkomitmen untuk bersikap netral dalam tahun politik, terutama pilkada serentak yang kini sudah masuk dalam tahapan kampanye. “Kita berharap Jawa Barat dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam pelaksanaan pilka-

da yang aman dan damai,” katanya. Pada kesempatan yang sama, Calon Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya mendapat pesan untuk keratif, kondusif dan lain sebagainya dalam pilkada serentak di Jawa Barat. “Pasangan Rindu pasti memimpikan kampanye pilkada yang kondusif dan dapat menjadi wisata

kan, Inggit berperan besar menyokong kehidupan Soekarno saat dipenjara di Lapas Banceuy dan Sukamiskin Bandung. Saat Soekarno berada dipenjara, Inggit berperan sebagai mata-mata serta pemberi informasi terkait situasi Indonesia saat ini. “Ibu Inggit selalu membawa buku yang diminta Soekarno. Tapi sebelum memberi buku ia berpuasa selama tiga hari agar badannya mengecil sehingga buku bisa diselipkan dikebayanya karena penjagaan saat itu sangat ketat,” katanya. “Beliau juga memberikan informasi melalui sebuah telur yang diberi kode. Hanya Soekarno sendiri yang mengerti kode tersebut,” tambahnya. (net/bis)

politik. Maka kami membuat posko kemenangan seperti cafe agar relawan dan pendukung bisa santai dan rileks,” ujarnya. Selain itu, pihaknya juga berkomitmen dengan strategi ilmiah, efisien dan akhlak, dimana menyampaikan yang positif dan baik. Terlebih akan selalu berkonsultasi dengan pihak bawaslu jika ada hal tertentu

yang membingungkan agar kedepan tidak malah merugikan. “Peran informasi yang lebih banyak di pilkada seperti melalui medsos atau grup WA, bisa dilakukan tindakan tanpa harus menunggu laporan dari yang dirugikan. Saya salah satu yang sering dirugikan dengan adanya hal tersebut,” tambahnya. (net/bis)

Hindari Amuk Massa, Polisi Amankan Orang Gangguan Jiwa KAPOLRES Kota Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif memimpin razia pengamanan orang mengalami gangguan jiwa, usai memerintahkan Bhabinkamtibmas menginap di rumah kiai, Rabu (14/2/2018). Dalam pelaksanannya, Petugas kepolisian dibantu Satpol PP Kabupaten Tangerang dan Dinas Sosial Kabupaten Tangerang untuk mengamankan orang dengan gangguan jiwa itu. Sabilul mengatakan, razia orang gangguan jiwa itu untuk mencegah terjadinya aksi warga “Orang dengan main hakim sendiri. gangguan jiwa Selain itu, pelaksanaan razia pengamanan kita amankan di juga untuk menguranDinsos. Bukan gi tensi keresahan di berarti mereka masyarakat. “Orang dengan berbuat kekerasan, gangguan jiwa kita namun untuk amankan di Dinsos. mengamankan Bukan berarti mereka berbuat kekerasan, mereka dari namun untuk mengakemungkinan mankan mereka dari amuk warga.” kemungkinan amuk warga,” katanya seperti dilansirkan merdeka.com. Isu akan adanya penyerangan kepada pemuka agama mencuat akhir-akhir ini, membuat sebagian masyarakat paranoid sehingga berpotensi melakukan aksi main hakim sendiri kepada orang yang dicurigai termasuk kepada orang dengan gangguan jiwa. “Meski mengalami gangguan jiwa, mereka tetap manusia, harus kita perlakukan layak,” ujarnya. Sabulul berharap, masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan informasi atau isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Masyarakat dihimbau segera melapor apabila mengetahui atau menemukan hal-hal yang mencurigakan. (net/bis)


HALAMAN

BC6

Lifestyle

+ Entertainment KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

Cerita Rianti Cartwright Makan Daging Mentah di Film Bayi Gaib

NET

ARTIS Rianti Cartwright mengaku berdebar-debar di acara gala primer film

Bayi Gaib : Bayi Tumbal Bayi Mati. Rianti mengaku deg-degan karena

ini akting pertamanya dalam memainkan film bergenre horor.

“Lumayan deg-degan karena ini film horor pertama aku. Menjadi satu tantangan baru juga buat aku, harus makan daging mentah, muntah darah, beling dan paku,” kata Riati Cartwritgh, di acara gala primer film Bayi Gaib: Bayi Tumbal Bayi Mati, di XXI Epicetrum, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (12/2/2018) malam. Rianti Cartwright awalnya ingin melihat film tersebut sebelum dirilis. Namun artis 34 tahun itu dilarang oleh sutradara, Rizal Mantovani dan baru diberi kesempatan di malam gala primer. “Iya, memang belum boleh sama mas Rizal. Waktu dubbing aja aku

nggak boleh nonton, I’ts gonna be our first time,” sambung istri Cassanova Alfonso ini. Walau Rianti Cartwright mendapat pujian dari wartawan yang telah lebih dulu menonton film tersebut, mantan VJ MTV itu mengaku penasaran dan ingin melihat bagaimana bentuk wajahnya saat ketakutan. Aktris Rianti Cartwright mempromosikan film terbarunya, Bayi Gaib: Bayi Tumbal Bayi Mati di Redaksi Suara.com, Jalan Sisingamangaraja No. 21, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (23/1/2018) [suara.com/ Oke Atmaja] “Lega banget, jujur aku belum nonton, jadi

aku nggak tahu hasilnya seperti apa. Ekspresi takut aku seperti apa, muntah-muntahnya aku seperti apa, pasti senang banget,” tutur Rianti Cartwright. Film Bayi Gaib merupakan remake dari film horor Bayi Ajaib yang pernah populer di tahun 1982 silam. Film yang juga dimainkan oleh Asraf Sinclair dan Mario Lawalata itu bakal tayang pada 15 Febuari di seluruh bioskop Indonesia. (net/bis)

5 Hal Paling Sulit Dilalui Ketika Berhenti Merokok BERHENTI merokok memang sulit. Ini adalah sesuatu yang Anda mungkin berhasil melakukannya di hari pertama, tetapi kemudian harus berjuang keras di hari-hari berikutnya untuk mempertahankan keberhasilan tersebut.

­ erokok dengan alasan apa pun. m Tapi di sisi lain, otak Anda berpikir bahwa tak ada yang salah dengan merokok. Di dalam pikiran Anda bergulat percakapan yang aneh. “Saya sudah berhasil tidak merokok selama 4 jam. Boleh, kan, sekarang merokok sebatang?”

I

ni dia 5 hal yang paling sulit untuk dilalui ketika Anda berhenti merokok, seperti dilansir dari laman Metro: Ads by AdAsia

Ada saja hal-hal kecil yang memicu emosi Anda Ketika Anda berhenti merokok, emosi Anda begitu mudah tersulut oleh hal-hal kecil yang terjadi di sekitar Anda. Misal ketika seorang teman bercanda soal usaha Anda berhenti merokok, amarah Anda bisa tiba-tiba meledak. Sulit untuk dijelaskan apa sebabnya, tapi hal ini mungkin karena sebagian besar otak Anda sedang memikirkan tentang rokok dan sebagian yang lain sedang berusaha keras untuk meredamnya. Sehingga ketika ada orang lain yang meremehkan usaha Anda, Anda pun ‘meledak’.

Tiba-tiba saja Anda berubah menjadi pribadi yang berbeda Perubahan kepribadian ini sifatnya memang sementara. Di satu sisi, Anda begitu bertekad untuk berhenti

mereka mencium aroma tembakau yang manis, ada semacam alarm yang mengingatkannya pada aktivitas merokok.

Teman-teman yang merokok Inilah salah satu alasan mengapa mantan perokok harus berpisah sementara dengan teman-teman perokoknya. Tetap berkumpul bersama mereka hanya akan membuat keinginan berhenti merokok jadi ­melemah. (net/bis)

Waktu favorit untuk merokok Setiap perokok memiliki waktu favorit untuk menikmati rokoknya, misal di pagi hari bersama dengan segelas kopi. Dan ketika Anda harus melewati waktu tersebut tanpa rokok, Anda akan merasa itu adalah saat-saat yang paling berat. Aroma rokok Bagi orang-orang yang bukan perokok, aroma atau asap rokok terasa menyesakkan. Tapi tidak demikian halnya bagi seorang perokok. Ketika

Zaman Belanda

Indonesia Penghasil Kopi Terbesar Dunia, Sekarang?

BIJI kopi asal Indonesia cukup diakui di dunia Internasional, bahkan beberapa kedai kopi internasional menggunakan biji kopi asal Indonesia yang beragam dan memiliki rasa akhir yang unik. Namun sayangnya menurut Ketua Umum Komunitas Koperasi Kopi Indonesia (KOKOPI), Ronald Fredriek Rivelino Suprapto, Indonesia hanya menempati posisi empat dunia sebagai negara penghasil kopi terbesar setelah Brazil, Columbia dan Vietnam. Padahal, kata dia, kopi Indonesia pernah menjadi nomor satu di dunia pada 1732 atau sekitar 300 tahun lalu. “Secara geografis, Indonesia memang nomor

NET

satu sejak zaman Belanda. Setelah Belanda pergi sampai sekarang, kita nggaak pernah lagi nomor satu. Pertanyaannya, pertama, kenapa mesti di zaman Belanda kita menjadi nomor satunya? Apa sekarang kita nggak bisa?” ujar Ronald kepada Suara.com, Selasa (13/2/2018). Tak hanya posisi yang merosot sebagai penghasil

kopi di dunia, Ronald juga menyoroti kesejahteraan petani kopi yang dinilainya masih harus berjuang untuk hidup lebih sejahtera. Padahal, lanjut dia, menurut dari data ICO (International Coffee Organization), pertumbuhan konsumsi kopi di Indonesia lebih besar daripada dunia, yakni delapan persen dibandingkan dengan

enam persen. Beranjak dari kondisi itulah Owner Join Kopi, Argo Ponco Baskoro mendorong Indonesia sebagai penghasil kopi terbesar di dunia. Menurutnya pemerintah harus bersinergi dengan petani kopi dan pengusaha kopi agar penjualan kopi semakin meningkat. “Kami berharap banyak kepada Presiden RI, Pak Jokowi, bahwa sekarang ini pergerakan komunitas kopi sudah luar biasa. Kami ingin agar Pemerintah ke depannya membantu dengan membuat kebijakan yang mendukung petani kopi. Dan yang paling penting, jangan lagi diizinkan ekspor kopi melebihi dari 80 persen,” tambah Argo. (net/bis)

Rahasia Tantri Kotak

Langsing Meski Telah Punya Anak PENAMPILAN pentolan grup band Kotak, Tantri Syalindri Ichlasari atau Tantri Kotak, tidak tampak seperti ibu beranak satu. Meski sempat mengalami kenaikan berat badan saat hamil, namun perempuan kelahiran 9 Agustus 1989 ini berhasil kembali ke berat badan idealnya. Tantri mengungkap rahasianya sehingga memiliki berat badan yang ideal pada temu media peluncuran Bio Oil 200 ml di Jakarta, Selasa (13/2/2018), “Aku memang lagi seneng olahraga sih. Setiap hari selalu sempetin satu jam sehari.” S e lain ru-

tin menjalani olahraga, Tantri juga menjalani pola makan sehat seperti membatasi konsumsi karbohidrat pada harihari tertentu. Vokalis

Kotak ini mengaku hanya makan karbohidrat hanya dua hari dalam seminggu. “Aku cuma makan karbohidrat 4 jam, di antara jam 6-10 malem, tapi jangan langsung tidur. Semua karbohidrat boleh makan, tapi cuma dua kali seminggu di jamjam itu,” tambah dia. Sedangkan pada harihari biasa, Tantri biasa mengonsumsi sumber protein seperti daging, tahu, dan tempe tanpa karbohidrat, plus ditambah dengan asupan serat lainnya. Bagaimana, tertarik meram­ pingkan ­tubuh ala Tantri ­K o t a k . (net/bis)


HALAMAN

BC7

Cianjur News+

KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

... Masyarakat Ancam Laporkan Bupati ke Presiden DARI HAL BC1

“Nama Jokowi dicatut untuk kepentingan liar bupati dengan mega proyekya yang sarat dengan indikasi korupsi. Jangan sekali-kali menjual nama presiden sebagai pembenaran dari kekeliruan pembangunan daerah,“ ujarnya kepada Berita Cianjur, Rabu (14/2/2018). Terkait kantor baru Pemkab Cianjur di Campaka yang diketahui belum mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Ridwan menegaskan, dinas terkait yang ada korelasinya dengan perizinan relokasi pusat pemerintahan tersebut, satu di antaranya pengadaan tanah, tidak boleh memainkan aturan sekehendak jidat. “Apalagi masalah tertib administrasi dengan dalih paralel yang pernah diutarakan DPMPTSP Cianjur, ini bahasa hukum apalagi?” ungkapnya. Aturan yang berkaitan dengan perizinan pendirian bangunan, alih fungsi lahan, pembebasan lahan dan lain sebagainya, menurutnya harus mengacu kepada aturan berlaku yang telah ditetapkan dan disepakati sebagai petunjuk pelaksanaan ( juklak) dan petunjuk teknis ( juknis) pembangunan daerah. “Cermati kembali Undang-Undang No 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah. Undang-Undang itu sistematis, prosedural, runut dan tidak loncat-loncat seperti halnya logika berpikir kepala daerah Cianjur dan OPD-OPD-nya yang senang loncat-loncat dan memainkan aturan,“ tegasnya. Tak hanya menyoroti soal kantor baru Pemkab Cianjur di Campaka, namun Ridwan menyebutkan, ada banyak kasus Bupati Cianjur lainnya yang menihilkan perizinan dalam menata kabupaten ini. Kasus lain yang dimaksud Ridwan salah satunya

terkait penetapan Peraturan Bupati (Perbup) No 44 Tahun 2017, yang dijadikan sebagai dasar hukum parkir. Padahal menurutnya, peraturan daerah yang dijadikan dasar hukum seharusnya berdasarkan Undang-Undang No 28 Tahun 2009, tentang pendapatan dan retribusi daerah. “Masih banyak kasus lainnya, seperti rotasi dan mutasi pejabat yang tidak melibatkan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Selain itu juga soal praktik PT GSI yang tidak kunjung keluar, namun alih fungsi lahan sawah produktif dan irigasi teknis terus berjalan dan gila-gilaan di Cianjur,“ bebernya. Sementara itu, Ketua Serikat Perjuangan Rakyat Indonesia (SPRI) Kabupaten Cianjur, Rudi Agan mengaku heran dan turut menyoroti ungkapan yang dilontarkan pihak DPMPTSP, yang menyebutkan langkah bupati membangun kantor baru tanpa terlebih dahulu dilengkapi izin, bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta merupakan terobosan yang sejalan dengan arahan Jokowi. “Terobosan sih terobosan, tapi aturannya dipakai dong, heran saya mah. Ini membangun bangunan pemerintahan loh, seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat dan sepatutnya menjalani aturan dan mekanisme,“ ucapnya. Ia berpendapat, jika memang alasannya mendekatkan pelayanan untuk jalur selatan, paling tidak bisa memilih Sukanagara, Cibinong atau Sindangbarang. “Bukan soal jarak, saya juga menyayangkan soal anggaran yang dikeluarkan untuk membangun kantor baru tersebut. Banyak yang lebih urgent dari kantor. Kalau tujuannya untuk pelayanan, kenapa

tidak memilih perkuat atau maksimalkan peran kecamatan?” pungkasnya. Diberitakan sebelumnya, dugaan belum adanya kelengkapan izin untuk bangunan perkantoran baru Pemkab Cianjur di Campaka, makin menguat. Hal tersebut terungkap saat pihak DPMPTSP Cianjur menyebutkan, berkas ajuan IMB kantor baru Pemkab Cianjur, belum masuk ke dinas yang beralamat di Jalan Raya Bandung itu. “Sampai sekarang belum masuk berkas ajuannya,“ ujar Kepala Bidang (Kabid) Perizinan dan Non Perizinan DPMPTSP Cianjur, Selamet Riyadi, yang didampingi stafnya Superi kepada Berita Cianjur di ruang kerjanya, Senin (12/2/2018). Meski begitu, kabid yang akrab disapa Kang Iyad ini berpendapat, langkah terobosan Bupati membangun perkantoran baru Pemkab Cianjur di Campaka tersebut, tiada lain untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, di mana hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo. “Saya kira Bupati melakukan itu melaksanakan arahan Presiden, bahwa pemerintah daerah jangan ragu-ragu melakukan terobosan,” imbuhnya. Sementara itu, Superi menambahkan, pada dasarnya setiap pembangunan yang sifatnya untuk kepentingan umum, proses izinnya bisa dilakukan secara paralel. Di mana ini tidak hanya untuk bangunan pemerintah saja, tetapi bangunan yang manfaatnya untuk kepentingan sosial. “Karena pembangunan kantor di Campaka sudah ada target di RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah), jadi pembangunanya dipercepat dan pengurusan izinnya juga bisa dilakukan secara paralel,” terangnya. Dijelaskan Peri, terkait prosedur izin yang harus

ditempuh itu tidak jauh berbeda dengan pembangunan yang dilakukan masyarakat umumnya. Bedanya, sambung dia, untuk bangunan pemerintah baik itu yang didanai dengan APBN atau APBD, semuanya tidak dikenakan dengan retribusi. “Aturannya ada di Perda, cantolannya Permendagri Tahun 2010 dan Peraturan Pemerintah,” tegas Peri seraya menyebutkan, isi aturan itu bahwa bangunan pemerintah dan bangunan yang berfungsi untuk kepentingan sosial bisa mengajukan keringanan kepada bupati. Disinggung soal retribusi IMB untuk setiap proyek pemerintah, Peri menerangkan, apabila di dalam RAB proyek tersebut memang tercantum alokasi untuk retribusi IMB, maka alokasi sebagaimana tercantum dalam RAB tersebut harus diserap atau dibayarkan. “Lain kalau di RAB-nya memang tidak dialokasikan, ya itu tidak usah dibayar,” jelasnya. Sepeng etahuannya, untuk sekarang ini dalam RAB proyek sudah tidak lagi mencantumkan retribusi untuk IMB, tetapi pada tahun-tahun sebelumnya alokasi anggaran untuk retribusi IMB ini dicantumkan di setiap proyek pemerintah. “Kalau memang bangunan pemerintah itu dikenakan retribusi IMB, tentunya ini menjadi salah satu sumber PAD baru yang bisa diandalakan,” ucapnya. Saat ditanya proyek pemerintah di instansi mana saja yang sudah terbit IMB, Peri menyebutkan, yang sudah terbit IMB itu seperti bangunan RSUD dan Puskesmas. “Kalau untuk proyekproyek bangunan pemerintah yang ditangani Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), hingga saat ini belum masuk ajuannya,” jawabnya. (gie)

PGN Tunggu Hasil Investigasi Polisi

Duaaarrr!! 11 Rumah di Bogor Rusak LEDAKAN seperti bom mengagetkan warga Perumahan Cimanggu Residence, Kelurahan Kedungwaringin, Tanah Sareal, Kota Bogor, Rabu (14/2/2018) sekitar pukul 12.30 WIB. Ledakan yang bersumber dari rumah salah seorang warga bernama Grace Tini Halim tersebut, diduga disebabkan karena selang gas PGN bocor setelah digigit anjing sang pemilik rumah. Akibat kejadian tersebut 11 rumah dan dua unit mobil rusak. Satu orang bernama Grace mengalami luka dan dilarikan ke RS Hermina, Bogor. Seorang warga, Indri Rahmawati mengungkapkan, saat terjadi leda-

kan, dia sedang berada di dalam rumah. Ia langsung keluar setelah mendengar suara dentuman keras dari rumah tetangganya. Tidak hanya bunyi ledakan, kaca jendelanya pecah akibat goncangan hebat itu. Sontak, Indri langsung keluar rumah menyelamatkan diri. “Saya langsung keluar karena panik. Bunyinya ngeri seperti ledakan bom,” ungkap Indri. Dia menduga, penyebab ledakan bersumber dari gas PGN, yang disalurkan ke setiap rumah di perumahan tersebut. “Pas saya dekati rumah Bu Grace seperti bau gas gitu,” tutur Indri. Hingga berita ini diturunkan, polisi masih mel-

akukan olah TKP di lokasi ledakan gas. Polisi juga telah memasang garis polisi di sekitar rumah Grace. Berdasarkan data BPBD Kota Bogor, tercatat ada 11 rumah rusak dan tiga di antaranya hancur. Selain itu dua unit mobil yang terparkir di garasi juga rusak tertimpa serpihan reruntuhan rumah. “Satu luka atas nama Grace. Korban sudah dilarikan ke rumah sakit,” ujar Kepala BPBD Kota Bogor Ganjar Gunawan. Dari keterangan saksi, penyebab ledakan itu diduga karena selang gas PGN bocor setelah digigit anjing peliharaan korban. “Dugaan sementara selang bocor digigit anjing,

lalu meledak,” pungkas Ganjar. Sementara itu, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) masih menunggu hasil investigasi terkait insiden bocornya selang saluran gas milik PGN yang memicu ledakan. Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama, mengungkapkan pihaknya telah menerima laporan adanya insiden di kawasan Cimanggu Residen, Bogor. “Sampai saat ini belum dapat menyampaikan penyebab insiden tersebut. Sebab, insiden tersebut masih dalam pemeriksaan pihak kepolisian setempat,” pungkasnya. ( bbs/net)

... Buruh Tani Cianjur Sambut Baik Lengsernya Iwan Cahmawan DARI HAL BC1

Orang nomor dua di lingkungan Dinas Tanaman Pangan dan Pertanian Jabar itu mengatakan, bahwa kepala balai yang lama (Iwan, red) memang diberhentikan, dikarenakan ada beberapa persoalan dalam pengelolaan balai, bahkan hingga menjadi temuan pihak Inspektorat Daerah (Irda) Pemprov Jabar. “Kepala balai yang lama memang diberhentikan (nonjob). Pergantian ini berdasarkan penilaian juga hasil pemeriksaan yang dilakukan Inspektorat tempo hari, di mana adanya beberapa temuan dalam pengelolaan BPBP selama kepemimpinan Pa Iwan. Selain itu yang bersangkutan juga sudah membuat surat permohonan pengunduran diri,” beber Ibrahim. Menurutnya, ini sebagai salah satu reward dan punishment yang diterapkan di lingkungan dinas. Sekaligus juga sebagai upaya perbaikan semua lini dinas ke depan. Artinya, sambung dia, semua pegawai

di lingkungan dinas pertanian harus nyaman dalam bekerja sehingga pelayanan kepada masyakrat bisa lebih maksimal. “Kalau di dalam pegawai bekerja tidak nyaman, ya bagaimana bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat,” imbuhnya. Disinggung soal antisipasi kemungkinan adanya temuan lagi, Ibrahim mengatakan, saat ini dinas sudah membentuk sebuah tim internal dengan istilah Sistem Pengendalian Internal, yang nantinya bertugas selama 1 bulan sekali melakukan pengawasan. “Selain itu, nanti setiap balai diharuskan mengekspos semua potensi yang ada, sehingga bisa lebih terprediksi. Ini kita lakukan supaya kinerja dinas pertanian bisa lebih baik ke depan,” katanya. Sementara itu, kabar terkait lengsernya Iwan Cahmawan dari jabatan Kepala BPBP disambut gembira Forum Perjuangan Buruh Tani Cianjur (FPBTC). Ketua FPBTC, Hendra Malik menga-

takan, lengsernya Iwan merupakan jawaban hasil dari perjuangan FPBTC bersama para petani yang saat itu merasa dirugikan atas kebijakan yang diterapkan BPBP. Menurut pentolan aktivis buruh tani ini, tahun 2018 seharusnya bisa menjadi tahun yang baik bagi para petani yang selama ini menggarap di lahan perusahaan jawatan (perjan). Pasalnya menurut dia, sekarang ini merupakan awal dari kemerdekaan para buruh tani penggarap. Artinya ke depan petani harus lebih paham tentang aturan main dan harus lebih sejahtera “Mewakili seluruh buruh tani (penggarap, red), kita sangat senang sekali dengan adanya perubahan struktural di lingkungan BPBP. Semoga saja ini menjadi awal yang baik bagi semua pihak,” kata Hendra seraya berharap ke depan sosialisasi, pelatihan, dan pembinaan kepada petani bisa dilakukan maksimal sehingga dapat menghasilkan para buruh tani yang handal. (nuki)

... Di Saat Nasib Essien Menggantung, Persib Dikabarkan Bakal Merekrut Bintang Inter Milan DARI HAL BC1

“Ya mungkin Icardi bisa. Tapi soal eks Inter atau bintang Inter belum tahu. Mungkin harus bilang ke Pak Erick Thohir (Presiden Inter Milan) kalau Icardi boleh gak ditarik. Tapi Icardi mahal banget kita pasti gak mampu datangkan dia,” jelas Teddy seraya tersenyum. Meski demikian, Teddy mengakui saat ini klub memang sedang mencari empat sampai lima pemain baru. Hal itu juga sekaligus untuk memenuhi kuota pemain. “Sebelum bursa transfer tutup masih akan pemain yang akan datang. Kami punya kuota 30 pemain saat ini masih bisa 4 sampai 5 pemain untuk memenuhi pemain,” tutupnya. Kemungkinan Persib untuk merekrut Icardi dinilai cukup berat. Pasalnya, untuk bisa mendatangkan Icardi, Persib

setidaknya harus mengeluarkan uang sekitar 100 juta euro atau sekitar Rp 1,6 triliun. Sementara itu, hingga saat ini, nasib Michael Essien di tim Pangeran Biru masih menggantung. Menurut Komisaris Utama PT PBB, Zainuri Hasyim, keputusan mempertahankan atau melepas pemain merupakan wewenang pelatih Roberto Carlos Mario Gomez. Pelatih asal Argentina tersebut diyakini lebih mengetahui kebutuhan tim untuk mengarungi kompetisi kasta tertinggi sepak bola nasional. Essien saat ini berada di London untuk memulihkan kondisinya, setelah mengalami cedera seusai berlatih saat persiapan menghadapi PSMS Medan pada babak penyisihan Grup A Piala Presiden 2018 beberapa waktu lalu. “Hal itu tergantung

pelatihnya, kan pelatih juga mau lihat. Dilihat dulu prospeknya, kan enggak mungkin dari manajemen yang menentukan,” kata Zainuri. Zainuri menambahkan, seandainya pelatih tidak membutuhkan tenaga Essien, maka manajemen tidak memaksakan walaupun nama mantan pemain Chelsea ini cukup menjual dari segi bisnis. “Kalau orang bisnis kan untung rugi. Ya, siapa tahu kalau ngomong sama Pak Erick (Thoir), pakai saja (pemain) Amerika ya,” ucapnya. Essien sebelumnya sempat terancam akan dilepas, karena Persib berencana mendatangkan striker asing asal Argentina. Selain itu, pemain asal Ghana tersebut sempat diisukan di media sosial akan bermain untuk Persipura Jayapura. (bbs/ net)

Kawal Pilkada Serentak 2018, KPK Kerahkan Penyidik ke Semua Daerah GUNA mengawal terselenggaranya Pilkada 2018 yang bersih, KPK mengerahkan tim ke daerah dengan mengirim penyidik tempat berlangsungnya Pilkada Serentak 2018. “Kalau bicara apakah sekarang ada 1.000 penyidik KPK ke seluruh daerah yang melakukan pilkada, KPK itu sekarang jumlahnya (pegawai) hampir 1.500, tapi bukan penyidik semua. Tapi kalau dikatakan penyelidik, iya. Bila perlu, jangan 1.000, kita semuanya datang untuk mendampingi dan mengawal supaya tidak terjadi penyimpangan dalam pilkada ini,” ungkap Wakil Ketua KPK Basaria

Panjaitan kepada wartawan di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2018). Basaria menyebutkan salah satunya adalah tim koordinasi dan supervisi (korsup) pencegahan. Kelebihan tim ini, sudah terintegrasi dengan korsup penindakan. Pasalnya, korsup pencegahan akan lebih cepat mengafirmasi laporan atau informasi dari masyarakat karena sudah berada di daerah. Dari sana, informasi akan lebih akurat diteruskan ke korsup penindakan. Inilah yang dimaksud terintegrasi tadi. “Sudah barang tentu,

kalau tim kita ada di sana, mereka bisa melihat sendiri karena mereka masuk ke dalam,” kata Basaria. Namun, Basaria menegaskan, keberadaan korsup pencegahan tentu bukan dengan tujuan melakukan penangkapan. Korsup ini bertugas membenahi jika ada penyimpangan, baik di level pemerintah provinsi, kabupaten, kota, maupun kementerian. “Apabila di situ ada halhal yang tidak baik, diberi dulu peringatan dan cara untuk menghindarinya. Nah, kemungkinan terjadinya OTT itu memang akan lebih besar karena tim kita ada di seluruh provinsi,” ucap Basaria.(net)


HOTLINE : 0263-2283130

HALAMAN

BC8

Klik! beritacianjur.com

KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

Pariwisata Harus Jaga Kearifan Lokal

Info Ekonomi

NET

Bantu UMKM, Go Food Festival akan Digelar di 100 Titik FOKUS membantu perkembangan UMKM, Gojek akan menggelar Go Food Festival di 100 titik di In­ donesia. Hal itu diharapkan dapat memfasilitasi para mitra, khususnya kuliner, untuk bisa mengek­ spansi bisnis mereka. Kepala Ekspansi Komersial Gojek Indonesia Catherine Hindra Sutjahyo menjelaskan, fokus Go-JEK adalah pemberdayaan UMKM. Tiga tahun terakhir terakhir Gojek, kata Catherine, mengalami banyak hal luar biasa dan mau terus berkembang bersama UMKM. Saat ini Gojek su­ dah bermitra dengan 800 ribu pengemudi dan 125 ribu mitra Go Food. 80 persen lay­ anan Go Food adalah dari UMKM kuliner, bukan restoranrestoran besar. Melalui Go Food Festival, Gojek mem­ fasilitasi mitra un­ tuk berekspansi dan menekan kendala modal sewa tempat, pemasaran, dan lokasi. Sepanjang 2018 ini, Go Good Festival akan digelar di 100 lokasi di Indonesia. ‘’Mitra yang mendapat peringkat bagus bisa ber­ gabung di sini. Kami ingin membantu UMKM bisa tumbuh lebih besar,’’ ungkap Catherine usai me­ luncurkan Go Food Festival Bogor di Bale Binarum, Rabu (14/2). Go Food Festival berusaha menekan risiko seke­ cil mungkin bagi mitra. Sehingga mitra bisa fokus menjaga kualitas produknya, sementara Gojek me­ nyediakan fasilitasnya. Soal investasi yang dikeluarkan Gojek umtuk program ini, Catherine mengaku tak bisa menyebut­ kan angkanya. Namun Gojek tetap fokus dari daring ke luring. Dari analisis BKPM, nilai investasi di kanal niaga daring (e-commerce) mencapai 4,8 miliar dolar AS (Rp 63,84 triliun) atau separuh dari nilai investasi sektor migas pada 2017. Sementara Indef mempre­ diksi, nilai transaksi niaga daring pada 2017 menca­ pai Rp 87 triliun. (net/bis)

‘’Mitra yang mendapat ­peringkat bagus bisa bergabung di sini. Kami ingin membantu UMKM bisa tumbuh lebih besar.’’

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person

08170024444

Pemerintah meminta investor menjaga kearifan lokal dalam mengembangkan pariwisata.

M

enteri Kope­ rasi dan U K M AAGN Puspayoga mengatakan, kearifan lokal merupakan sesuatu yang harus di­ lakukan agar masyarakat dapat terdampak positif dari kemajuan zaman. Apalagi, banyak investasi besar baik dalam maupun luar negeri yang men­ yasar wilayah pariwisata. “Jangan sampai ha­ nya para investor yang mendapat keuntungan. Masyarakat juga harus mendapat keuntungan dari perkembangan des­ tinasi wisata di daerahn­ ya,” katanya saat mem­ buka acara International Conference on Business Law and Local Wisdom in Tourism di Kampus Universitas Warmadewa, Denpasar, Bali, dalam si­ aran pers, Rabu (14/2). Ia meminta agar ban­ yak dibangun homes­ tay di perdesaan, yang akan berdampak lang­ sung pada perekono­ mian dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, harus dibangun pelaku UKM yang mampu meng­ hasilkan produk-produk khas daerah sebagai cin­ deramata bagi para turis yang datang, termasuk mengembangkan kuliner khas daerahnya. Agar bisa berkembang kuat, ia mengatakan, se­ baiknya para UKM ter­ gabung dalam satu wa­

NET

dah bernama koperasi. “Karena, koperasi meru­ pakan wujud nyata dari ekonomi rakyat sekaligus sebagai wujud pemer­ ataan kesejahteraan dari sebuah pertumbuhan ekonomi,” ujar dia. Menurutnya, perkem­ bangan sebuah destinasi

wisata tidak akan ter­ jadi tanpa pertumbuhan UKM. Begitu juga seba­ liknya, UKM takkan bisa berkembang tanpa sektor pariwisata. Puspayoga mengakui, tidaklah mudah dalam menjaga keraifan lokal. Hal tersulit dalam membangun

sebuah destinasi wisata yakni mengubah pola pikir masyarakat sekitar atas derasnya laju pariwisata. Sementara mengubah in­ frastruktur jauh lebih mu­ dah asalkan ada anggaran. “Ada uang untuk mem­ bangun jalan, bandara, dan infrastruktur lainnya. Di sisi

lain, apakah masyarakat dis­ ana mau mengubah mind­ set terhadap perkembangan destinasi wisata,” ujarnya. Masyarakat dinilai harus siap menerima kedatangan para turis dari berbagai be­ lahan dunia yang tentunya membawa budaya dan per­ ilaku beragam. (net/bis)


twitter @berita_cianjur

HALAMAN

facebook beritacianjurcom

HOTLINE : 0263-2283130

BC9

Klik! beritacianjur.com

KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

Dua Orang Calon Tenaga Kerja Ilegal Berhasil Dipulangkan Disnakertrans Cianjur Akan Lebih Memperketat Proses Rekomendasi

DINAS Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Cianjur kembali berhasil mengembalikan dua orang Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) ilegal asal Cianjur.

K

eduanya diketahui menjadi korban penempatan non prosedural oleh sebuah perusahaan yang diduga tidak berizin. Kejadian tersebut menjadi kasus kedua di awal tahun 2018. Sebelumnya, dua orang CPMI berhasil dipulangkan ke Cianjur oleh pihak dinas terkait. Kepala Disnakertrans Kabupaten Cianjur, Dwi Ambar, melalui Sekretaris Dinas, Heri Suparjo mengungkapkan, kedua CPMI atas nama Hertika (36) warga Kampung Cikupa Kecamatan Bojongpicung dan Enung Rahayu (34) asal Desa Pamoyanan Kecamatan Cibinong itu merupakan dua dari 39 CPMI ilegal. “Keduanya hampir diberangkatkan oleh PT Hasindo Karya Niaga. Rencananya mereka akan dikirim ke Timur Tengah tanpa dokumen dan rekomendasi dari dinas terkait,” kata Heri, kepada waratawan, Rabu (14/2/2018). Heri menjelaskan, keduanya ditemukan setelah Kemenakertrans melakukan sidak di perusahaan terkait pada 22 Januari 2018 lalu. Belakangan diketahui, jika perusahaan tersebut

ternyata belum pernah memasukkan rekomendasi ke dinas setempat. “Adanya kasus seperti ini membuat siapapun yang berminat bekerja di luar negeri untuk lebih teliti. Untuk mengantisipasi hal serupa terulang, kami pun memperketat peraturan keberangkatan dan rekrutmen CPMI mulai saat ini,” jelasnya. Berdasarkan Permenaker Nomor 22/2014, setiap calon buruh migran harus mendaftarkan diri ke dinas. Nantinya, proses rekrutmen tenaga kerja akan dilakukan bersamaan antara dinas dan perusahaan, tapi hanya untuk mereka yang sudah terdaftar. Heri menegaskan, setiap CPMI akan menjalani proses pemeriksaan lagi secara ketat. Pasalnya, penempatan akan disesuaikan dengan job order dan demand letter dari pengguna. “Kalau tidak sesuai kualifikasi atau permintaan, maka kami tidak terbitkan rekomendasi untuk mereka pergi. Ini juga menjadi bentuk perlindungan pra penempatan bagi CPMI,” ucapnya. Hingga saat ini pun, disnaker baru mengeluarkan rekomendasi untuk 10 keberangkatan CPMI dari total 24 pengajuan. Menurut Heri, rekomendasi 14 pemohon lainnya tidak bisa

NET

diterbitkan karena tidak memenuhi kualifikasi. Pemerintah akan berusaha maksimal untuk lebih selektif dalam menerbitkan rekomendasi. Terutama, bagi mereka yang hendak bekerja di sektor informal. Heri mengupayakan, agar pemohon di sektor tersebut bisa ditekan. “Soalnya, kalau tidak nanti akan membludak, seperti tahun kemarin. Rekomendasi dari kami hanya 936 orang, tapi

ternyata yang tercatat berangkat mencapai 6.000 orang,” kata Heri. Sementara itu, Ketua DPC Asosiasi Tenaga kerja Indonesia Pembaharuan (Astakira) Cianjur, Hendri Prayoga mengaku, hingga saat ini telah memulangkan 3 dari 15 orang tenaga kerja bermasalah yang mengajukan bantuan p ­ emulangan. “Mayoritas pelaporan dilakukan oleh pihak keluarga. Banyak dari mereka bermasalah pada doku-

men, kontrak, ditahan oleh majikan, hingga hilang kontak selama bertahuntahun,” ujar Hendri. Ia mengatakan, pengaduan cukup banyak kepada pihak Astakira. Menurut dia, masyarakat sejauh ini lebih banyak mengajukan bantuan kepada pihak asosiasi setelah Astakira berhasil memulangkan banyak PMI bermasalah. “Alhamdulillah berarti masyarakat percaya pada kami. Walaupun

Pemkab Cianjur Dorong Pembangunan Jalur Puncak II utama terganggu, bisa dioptimalkan jalur puncak II,” ungkapnya. Sementara itu, Komisi III DPRD Kabupaten Cianjur turut mendukung dilanjutkannya pembangunan jalur puncak II. Rencananya, Komisi III bakal meminta hasil kajian kondisi geografis dan faktor terjadinya bencana di jalur itu beberapa waktu lalu. “hasil kajian itu akan kami jadikan dasar atau alasan penguat untuk segera melanjutkan pembangunan jalur alternatif itu,” ucap Ketua Komisi

DOK/BERITACIANJUR

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Cianjur kembali mendorong pelaksanaan pembangunan Jalur Puncak II, mengingat kondisi jalur puncak I yang rawan longsor dan dinilai tidak cukup menampung volume kendaraan yang melintas. Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan, peristiwa longsor di sejumlah titik di jalur puncak I menjadi gambaran jika perlu ada jalur alternatif. Dengan begitu, ketika jalur utama tidak bisa diakses, tidak akan ada masalah penutupan arus atau tertutupnya akses menuju Cianjur dari Bogor, Jakarta, dan sekitarnya. “Dari peristiwa kema-

rin, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pusat kembali membahas percepatan pembangunan jalur puncak II. Jadi langkah poisitif agar banyak akses menuju Cianjur dan mengantisipasi ketika terjadi bencana yang menutup jalan,” kata Herman, kepada wartawan, Rabu (14/2/2018). Menurutnya, pertemuan tersebut Pemkabn Cianjur diwakili oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Cianjur. Namun, selain Cianjur, Pemerintah Bogor juga turut hadir untuk sama-sama bersinergis mempercepat pembangunan jalur tersebut.

“Untuk pastinya kapan mulai dilaksanakan atau dilanjut, belum ada informasi. Saya masih menunggu dari PUPR dan Bappeda, karena pertemuannya baru sekitar dua hari lalu. Tapi kami apresiasi kembalinya upaya pembangunan jalur tersebut,” katanya. Herman menambahkan, saat ini kondisi jalur puncak I memang sudah dinilai kuarng memadai, sebab volume kendaraan yang terus bertambah sementara lebar jalan yang sempit. Selain itu, kondisi tanah di sepanjang jalur tersebut labil, sehingga bisa sewaktu-waktu terjadi longsoran yang memutus akses dari kedua arus. “Makanya perlu ada jalan alternatif, ketika jalur

III DPRD Kabupaten Cianjur, Atep Hermawan. Atep menyebutkan, Komisi III tidak akan mundur selangkahpun untuk terus mendukung pembangunan jalur alternatif, sebab banyak hal positif yang diterima dengan dilaksanakannya pembangunan tersebut. “Kami akan suarakan pembangunan tersebut, meskipun keputusan ada di pusat, tapi kami minta harapan pembangunan jalur tersebut bisa didengar dan dilaksanakan,” ucapnya. Perlu diketahui, sebe-

kami tidak bekerjasama dengan dinas, karena dinas pun kami nilai tidak bekerja sejauh itu,” ujarnya. Hendri mengatakan, hingga saat ini memang lebih banyak bekerjasama dengan BNP2TKI dan Kemenlu. Memanfaatkan data yang dimiliki kedua lembaga tersebut, Astakira mampu memulangkan tenaga kerja bermasalah. Menurut dia, selama masalah dokumen lengkap maka proses pelaca-

kan pun akan lebih mudah. Setidaknya 3-4 bulan waktu yang dibutuhkan Astakira untuk memulangkan para PMI dengan berbagai tahapan. “Kami juga bekerjasama dengan P2TP2A Cianjur untuk pencegahan penyaluran PMI ilegal. Diharapkan, kinerja ini juga dapat dilak ukan dinas terkait dengan meningkatkan kerjasama untuk mencegah dan menindak,” ujarnya. (angga purwanda)

lumnya, pembangunan jalur alternatif Puncak II tidak jadi dilaksanakan, sebab pemerintah RI hanya akan mempelebar sisi jalan, dengan panjang dua meter kiri kanan ja-

lan. Beberapa faktor, yang di antaranya urusan pembebasan dan kawasan hijau menjadi alasan tidak jadinya pembangunan jalur alternatif tersebut. (angga purwanda)


Klik! beritacianjur.com

KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC10

Hanya Febri yang P Dipanggil Pemusatan Latihan

Penyerang sayap muda PERSIB, Febri Hariyadi kembali mendapat pemanggilan pemusatan latihan/training centre (TC) dari Tim Nasional U-23 asuhan pelatih Luis Milla.

emanggilan tersebut merupakan serangkaian agenda Timnas U-23 jelang persiapan ajang Asian Games 2018 cabang olahraga sepakbola di Jakarta dan Palembang pada bulan Agustus nanti. Merujuk pada surat yang dirilis oleh PSSI dengan nomor 11/AGB/108/Il-2018 tertanggal 13 Februari 2018 tentang Pemanggilan Pemusatan Latihan Tim Nasional U-23, Agenda pemusatan latihan atau training centre (TC) Timnas U-23 sendiri akan digelar pada tanggal 18-26 Februari 2018 di Jakarta. “Sehubungan dengan program Tim Nasional U-23 yang akan mengikuti Asian Games 2018 dan Asian Games 2018 di Jakarta pada bulan Agustus 2018 maka, dengan ini PSSI memanggil: Sdr. Febri Hariyadi,” begitu tulis surat PSSI bertandatangan Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha. Ini merupakan pemanggilan kedua Febri untuk menjalani TC bersama Timnas U-23. Sebelumnya, ia bersama bek kanan Henhen Herdiana telah mengikuti TC Timnas U-23 pertama pada 15-21 Januari lalu. Namun sayang, dalam surat pemanggilan kali ini, tak ada nama Henhen di sana.(net/angga)

GALERI PERSIB

Pesan Zanetti beri saran kepada para peserta didik Akademi PERSIB untuk bisa sukses berkarier di sepakbola. “Kecintaan terhadap sepakbola sejak anak-anak adalah hal yang penting,” tegas Zanetti.

Wakil presiden FC Internazionale, Javier Zanetti mengaku senang atas resminya Akademi PERSIB yang bekerjasama dengan Inter. Peresmian dis-

elenggarakan di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa 13 Februari 2018 kemarin. Pemegang satu gelar liga Champions Eropa bersama Inter ini pun mem-

“Bukan sekadar keinginan untuk menjadikannya profesi. Namun keinginan menjadi pemain bola sesungguhnya. Itulah akan yang membuat mereka sukses,” jelasnya. Ke depan, melalui Akademi PERSIB, Zanetti berharap pihaknya dapat berkontribusi secara nyata terhadap perkembangan sepakbola di Indonesia. Pria asal Argentina itu juga bercita-cita mampu mencetak para pemain berbakat yang mencintai sepakbola sebagai bagian dari hidupnya.(net/angga)

NET

Timnas U-19 Kembali Panggil Aqil AQIL Savik kembali terpanggil untuk pemusatan latihan Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19. Kiper dari Diklat PERSIB ini diharapkan bisa mengikuti pemusatan latihan bersama pemain lainnya di Jakarta. Melalui surat nomor 575/AGB/101/Il-2017, PSSI memproyeksikan kiper yang beberapa kali bergabung dalam latihan PERSIB di bawah Mario Gomez tersebut untuk persiapan bersama Timnas U-19. Tim binaan Bima Sakti ini akan mengikuti Turnamen AFF U-18, Juli 2018 dan Turnamen AFC U-19, Oktober 2018. “PSSI memanggil M. Aqil Savik untuk hadir pada pemusataan latihan Timnas U-19, tanggal 1826 Februari 2018 di Jakarta,” seperti yang tertulis dalam surat bertandatangan Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha, 13 Februari 2018. Sebelumnya, pemain jebolan SSB Sidolig ini membela Timnas U-19 pada babak Kualifikasi Piala Asia U-19 di Korea Selatan. Aqil tampil sebagai kiper utama pada beberapa laga.(net/angga)


KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC11

Meski Cedera, Striker Chelsea Tetap Dansa Bareng Istri Manajer Chelsea, Antonio Conte sempat mengaku khawatir dengan kondisi Alvaro Morata yang terkena cedera punggung. Namun bukannya fokus menjalani penyembuhan, Morata ternyata malah asyik berdansa dengan istrinya, Alice Campello. Hal tersebut terungkap lewat video singkat yang diunggah Alice lewat akun instagramnya. Dalam video tersebut, Morata terlihat mampu memangku istrinya saat berdansa.

LUDOGORETS

VS AC MILAN

SEJARAH DAN PERFORMA AC Milan akan bertandang ke Bulgaria untuk menghadapi tuan rumah Ludogorets Razgrad di leg pertama babak 32 besar Liga Europa 2017/18, Jumat (16/2/2018). Milan punya sejarah sempurna yang membuat mereka diunggulkan lolos ke putaran berikutnya.

S

ebelum ini, Milan sudah pernah lima kali berhadapan dengan wakil-wakil Bulgaria di fase knockout kompetisi Eropa. Dalam lima partai itu, Milan selalu berhasil melenggang ke babak selanjutnya. Terakhir kali Milan berhadapan dengan tim asal Bulgaria adalah melawan CSKA Sofia di putaran kedua UEFA Cup 2001/02. Milan menang 2-0 di San Siro pada leg pertama lewat gol-gol Rui Costa dan Andriy Shevchenko, lalu memastikan kelolosan dengan gol tunggal Filippo Inzaghi pada leg kedua di Sofia. Selain didukung sejarah, performa terkini kedua tim juga membuat Milan layak difavoritkan. Ludogorets belum memainkan satupun laga kompetitif sejak pertengahan Desember 2017. Match fitness mereka untuk laga melawan Milan pun diragukan. Sementara itu, Milan yang sekarang sudah men-

jadi lebih solid di tangan pelatih Gennaro Gattuso. Sempat kesulitan di awal sejak diangkat menggantikan Vincenzo Montella pada November 2017, Gattuso akhirnya mampu menghadirkan konsistensi di Milan. Milan tak terkalahkan dalam delapan laga terakhirnya di semua kompetisi (M5 S3) sejak akhir Desember 2017. Milan juga tak terkalahkan dalam empat laga tandang terakhir mereka, termasuk menang 4-0 di kandang SPAL. Milan berada dalam kondisi yang ideal untuk lawatan ke Bulgaria. Ludogorets kehilangan Natanael dan Claudiu Keseru, sedangkan Milan tanpa Manuel Locatelli. Mereka harus absen di laga ini akibat skorsing. Andre Silva, yang mulai jarang dimainkan, adalah top scorer Milan di Liga Europa musim ini dengan torehan enam golnya. Melawan Ludogorets, dia sepertinya bakal mendapatkan kesempatan.(net/angga)

OSTERSUNDS VS ARSENAL

Tangguh Namun Meragukan ARSEN A L a k a n bertandang ke Swedia untuk menghadapi tuan rumah Ostersunds di leg pert a ma babak 3 2 besar Liga Europa 2017/18, Jumat (16/2/2018). Dari segi kualitas, Arsenal lebih tangguh dan pantas diunggulkan menang, apalagi lawannya ini adalah tim debutan di kompetisi Eropa. Namun kalau melihat catatan tandang dan performanya yang anginanginan, tidak aneh jika The Gunners cukup diragukan. Akhir pekan kemarin, Arsenal kalah 0-1 dalam derby Premier League melawan Tottenham. Dengan hasil tersebut, berarti pasukan Arsene Wenger selalu kalah dalam tiga laga tandang

terakhirnya (1-2 vs Bournemouth, 1-3 vs Swansea, 0-1 vs Tottenham). Mereka juga hanya menang tiga kali dalam sepuluh laga terakhirnya di semua ajang (M3 S3 K4). Arsenal cuma menang dua kali dalam sepuluh laga tandang terakhirnya di semua kompetisi (M2 S4 K4). Di fase grup pun Arsenal sempat kalah 0-1 saat melawat ke markas Koln, setelah sebelumnya menang di kandang BATE (4-2) dan Red Star (10). Ada beberapa perubahan signifikan pada skuat setelah bursa transfer Januari. Alexis Sanchez, Olivier Giroud dan Theo Walcott telah dilepas ke klub lain. Giroud dan Walcott adalah top scorer Arsenal di fase grup (masing-masing 3 gol). Walcott bahkan tercatat sebagai penyumbang assist terbanyak (4 assist). Sebagai gantinya, Arsenal mendatangkan Henrikh Mkhitaryan dan Pierre-Emerick Aubameyang. Aubameyang berstatus cup-tied karena sudah bermain untuk Borussia Dortmund musim ini, dan mantan klubnya itu sekarang berada di kompetisi yang sama dengan Arsenal. Namun Mkhitaryan bisa main di Liga Europa dan Arsenal telah mendaftarkannya.

Arsenal lolos sebagai juara Grup H dengan poin 13 (M4 S1 K1), mencetak 14 gol dan hanya kebobolan empat. Jika ingin melangkah lebih jauh, Arsenal harus melewati hadangan Ostersunds dengan rekor kandangnya yang mengagumkan. Dalam enam laga kandang yang telah mereka mainkan di Liga Europa musim ini, dari babak kualifikasi hingga fase grup, Ostersunds meraih lima kemenangan dan hanya sekali imbang. Lima kemenangan itu bahkan semuanya mereka lalui tanpa kebobolan (2-0 vs Galatasaray, 1-0 vs Fola Esch, 2-0 vs PAOK, 1-0 vs Hertha Berlin, 2-0 vs Zorya). Hanya Athletic Bilbao yang bisa pulang dari markas Ostersunds dengan gol dan terhindar dari kekalahan (imbang 2-2). Pelatih Ostersunds bernama Graham Potter. Dia berasal dari Inggris. Menangani Ostersunds sejak tahun 2010, Potter telah membawa mereka dari divisi empat ke babak knockout Liga Europa. Hasil kerjanya sangat luar biasa. Pasti akan lebih hebat jika dia bisa membawa tim debutan ini, yang namanya saja mungkin baru kita dengar, menyingkirkan Arsenal. (net/angga)

SUSUNAN PEMAIN: Ostersunds (3-4-3): Keita; Pettersson, Papagiannopoulos, Mukibi; Sema, Bergvist, Nouri, Edwards; Ghoddos, Gero, Islamovic. Info skuat: Johan Bertilsson (cedera), Smajl Suljevic (cedera), Hosam Aiesh (cedera). Arsenal (4-2-3-1): Cech; Bellerin, Mustafi, Koscielny, Monreal; Xhaka, Elneny; Mkhitaryan, Wilshere, Ozil; Lacazette. Info skuat: Santi Cazorla (cedera), PierreEmerick Aubameyang (ineligible), Aaron Ramsey (meragukan).

HEAD TO HEAD Ostersunds dan Arsenal belum pernah bertemu sebelumnya.

5 LAGA TERAKHIR OSTERSUNDS 02-11-2017 Bilbao

1-0

Ostersunds

05-11-2017 J-Sodra

0-0

Ostersunds

23-11-2017 Ostersunds 2-0 07-12-2017 Hertha

Zorya

1-1

Ostersunds

09-02-2018 Ostersunds 3-0

Trelleborg

5 LAGA TERAKHIR ARSENAL 20-01-2018 Arsenal

4-1

Palace

25-01-2018 Arsenal

2-1

Chelsea

31-01-2018 Swansea

3-1

Arsenal

04-02-2018 Arsenal

5-1

Everton

10-02-2018 Tottenham 1-0

Arsenal


HALAMAN

BC12

Klik! beritacianjur.com

KAMIS, 15 FEBRUARI 2018

Proyek Rehabilitasi Jaringan D.I Cihea Disoal

BABAD CIHEA

Lalampahan Pangeran Nampabaja sareng Lirbaja

Pengerjaan TPT Irigasi Diduga Tak Sesuai Bistek

Andjena ngagém agama islam namoeng angén –angén kaboedaan ti andjena masih keneh tjumantél andjena baé teu wéléh sédih,kinkin ningang salémpang lamun tjoendoek kana waktoe datang kana mangsa, dongkap kana titis toelis di poendoet oemoer poepoes. Hénteu kalawan sapoerna (andjena sering naloentik, ngotektak paken toeladan,djéléma – djéléma noe maraot teh djisimna teh. Geuning bet jadi bangke-bangke keneh bae. noe éngkena tangtoe bakal boeroek sanadjan di doeniana loba amalan-amalan oge Noe ngadjalankeun hakekat, sareat,tarekat oge kitoe –kitoe keneh bae. Tah noe maot ngantoenkeun waroega teh tjek manah pangeran lirbaja mah, koerang sampoerna. Andjena palaj poepoes njandak waroega njaeta leungit tanpa lébih ilang tanpa karana. Koelantaran kitoe andjeuna téras tatapa tara saloeloet saréng rajina séring sok angkat-angkatan noemoetkeun indoeng soekoe tapi noe aneh mah, andjena tara toeang oepami hénteu nganggo panggang manoek noe panggangana di damélna tina kaso. Noe ngarang naloentik hajang térang margimargina namoeng wéleh teu aja katéranganna. Ari noe sami toedjuanaan, kitoe teh ngan Dalém Tjibalagoeng njaeta Aria Wirata noedatar di Tjikoendoel. Koelantaran kitoe Pangeran Lirbaja saréng Aria Wiratanoedatar teh kalintang njobatna, kawas goela djeung peueut bae. Ari ngwitanana mah Dalém Tjikoendoel teh ngabdi, toendoek soemoedjoed ka Soeltan Bantén, sarta nganggap khalipaat ,tapi lami-lami mah andjena ngalesotkeun andjen tina paparentahan soeltan Banten. Ngadeg djadi hidji Dalém noe mérdika. Kalawan djasana Pangeran Lirbaja, Dalém Tjikoendoel II, noe ngalihkeun kota ti Tjikoendoel (Tjibalagoeng) ka Tjiandjoer, taloek soemoedjoed ka Soeltan Mataram, teu kalawan ngajakeun peperangan. Dina hidji dintén Pangeran Lirbaja oendjoekan ka rakana Pangeran Nampa baja, jen andjena pérmios bade boeboedjéng, sakalian bade ngitoeng lémboer ngadjadjah milangan kori. Koe rakana diwidian. Pangeran Lirbaja njandak doea panakawan, angkatna sakaparan-paran hénteu poegoeh noe di djoegdjoeg. Ka tjarioskeun Pangeran Lirbaja angkatna bet katotolojoh. Geus lami teu moelih-moelih, koelantaran kitoe rakana Pangeran Nampabaja sakalintang mélangna. (Nyambung)

PABRIK biji plastik di pinggir jalan extol Citarum, tepatnya di Kampung Sipon Kaler RT/13, Desa/ Kecamatan Haurwangi diduga tak dilengkapi perizinan. Selain persoalan izin, keberadaan pabrik juga meresahkan warga sekitar. Seperti soal polusi udara bau menyengat, suara bising mesin pabrik, limbah yang dibuang ke selokan hingga merusak tanaman padi, ikan milik masyarakat. Informasi yang dapat

BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

Andjena wékél kana ibadah malah ngadamél béduk noe dina taoen 1900 eta bédug teh masih keneh aja. Noemoetkeun tjarioskeun Pengeran Nampabaja teh teu kintén pértjekana noedjek nagara namoeng ari radjina mah sasalsena tina damél ngagengkeun tina hal ka akheratan.

Proyek rehabilitasi jaringan D.I Cihea di Kabupaten Cianjur senilai Rp 11,3 milyar disoal. Menyusul adanya dugaan pembangunan Tembok Penyangga Tanah (TPT) pinggiran saluran irigasi yang kini tengah dikerjakan PT Dwi Krida Sempana selaku pelaksana proyek, tidak sesuai dengan bistek dan asal asalan.

I

nformasi dihimpun, pembangunan TPT saluran irigasi sekunder yang berlokasi di Kampung Bobodolan RW, 05, Desa Ramasari, dikerjakan terkesan asal-asalan. Karena sebelumnya tidak dibuatkan dulu galian pondasi, melainkan batu pecah langsung dipasang dengan cara ditumpuk dan tidak sertai adukan juga kondisi air sedang pasang. Pengerjaan seperti itu, terjadi berada dibeberapa lokasi saluran irigasi sekunder Kampung Bobodolan. “Saya harap pengawas lapangan juga para pihak

terkait lainnya Pemkab Cianjur bisa menegur para pekerja dilapangan. Supaya bangunan TPT saluran irigasi benar berkualitas,”Ucap Agus (30)Warga desa setempat. Sementara itu, Kepala Desa Ramasari Agus Sumarna (48) menambahakan, pemasangan batu pecah yang langsung ditanam tanpa galian pondasi dan dalam keadaan air irigasi pasang, rasanya kurang bagus, sebab nantinya pasangan batu tersebut akan terlihat menggantung bila airnya sedang surut. “Sebaikanya pelaksana segera menegur pekerja dilapangan. Kalau memang

ILUSTRASI/NET

bandel diganti saja dengan pekerja yang lebih bagus dan profesional,”ucap Agus Sumarna pada wartawan kemarin. Dilain pihak, pelaksna pembangunan TPT, H. Ajat menjelaskan, pengerjaan bangunan lining TPT saluran Irigasi DI. Cihea dikerjakan PT. Dwi Krida Sempana dengan nilai kontrak Rp. 11 Milyar. Seluruh pekerjaan

pembanguna TPT saluran irigasi tersebut kata Ajat, baik itu di Kecamatan Bojongpicung, Ciranjang dan Kecamatan Haurwangi, dilaksanakan para tukang yang propesional, yang berasal dari jawa tengah. “50 persen dari luar dan pekerja putra daerah 50 Persen, itu merupakan suatu kearipan lokal, pemberdayaan masyatakat setempat,”ujarnya.

Pabrik Biji Plastik Diduga Tak Berizin dihimpun, pemilik pabrik biji plastik bernama Memey warga Bandung. Pabrik sudah beroprasi kurang lebih 2 tahun. Awalnya bangunan pabrik digunakan untuk lapang olah raga Futsal, namun setelah selesai ternyata dijadikan pabrik biji plastik yang bahan bakunya berasal dari karung plastik bekas. Adeng (50) Ketua RW 13, warga Kampung Sipon kaler mengatakan, selama ini pihak pabrik belum pernah sama sekali

memberikan kompensasi apapun kepada warga, meskipun keberadaannya sangat menggangu. “Pihak pabrik tidak pernah memberikan kompensasi kepada warga. Begitupun pada saat warga yang kebetulan kerja disana mengalami kecelakaan kerja,”ucap Adeng. Semenyata itu, orang kepercayaan pemilik pabrik H. Epang (65) menjelaskan, mulanya bangunan tersebut akan dijadikan lapangan olah

BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

Ajat berjanji, bila ada terjadi pekerja yang nakal hanya mengejar Volume saja tidak melihat kualitas, maka pihaknya tidak segan untuk menegurnya bila perlu dikeluarkan dari pekerjaannya. «Untuk pekerjaan yang dianggap tidak baik maka akan dibongkar dan pembangunannya diulang dari awal, «kilah H. Ajat (apip samlawi).

raga Futsal, namun takut adanya keributan, berantem, maka pemilik merubanya. Jauh sebelumnya, pihaknya telah mempersilahkanya karena bangunan itu miliknya, tapi mohon seluruh perizinannya diurus sampai tuntas jangan sampai pabrik biji plastik tersebut sifatnya Ilegal. “Katanya sih seluruh perizinannya telah ditempuh sesuai prosedur dan ada di ibu Memey,”akunya. (apip samlawi)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.