Berita Cianjur - Innalillahi, Bahan Berbahaya dan Beracun Dibiarkan Numpuk

Page 1

ECERAN RP 3.000,LANGGANAN RP 60.000,- /BULAN

Info Iklan

EDISI 573 THN IV

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

SELASA, 16 JANUARI 2018

facebook beritacianjurcom

08170024444

Klik! beritacianjur.com

email newsredaksibc@gmail.com

Berlangganan & Pengaduan

083113380560

Pengelolaan Limbah Medis B3 di RSUD Buruk Kesehatan Petugas, Pasien, Pengunjung dan Masyarakat Sekitar Terancam

Innalillahi, Bahan Berbahaya dan Beracun Dibiarkan Numpuk RSUD, oh, RSUD. Ada apa dengan RSUD Sayang Cianjur? Dua mhasalah besar belum juga selesai, kini rumah sakit plat merah tersebut kembali menjadi sorotan publik. Betapa tidak, limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di RSUD dibiarkan menumpuk di ruangan terbuka.

S

eperti diketahui, dua masalah sebelumnya di RSUD Sayang Cianjur belum terselesaikan, yakni adanya dugaan pungutan liar (pungli) pada rekrutmen calon pegawai di RSUD Cianjur, serta masih banyak pasien BPJS Kesehatan yang disuruh membeli obat di luar rumah sakit dengan uang pribadinya. Kini, persoalan lain yang tak kalah merugikan bahkan membahayakan

banyak pihak, kembali terjadi di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) milik Pemkab Cianjur ini. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2014 tentang KE HALAMAN BC7

KARIKATUR: NANDANG S/BC

Macam dan Bahayanya:

Info Limbah Medis B3

LIMBAH BENDA TAJAM BERDASARKAN Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, mendefinisikan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) sebagai zat, energi, dan/ atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusak lingkungan hidup, dan/atau membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain.

Kang BeCe

Karakteristik: Mudah meledak Mudah menyala Reaktif Infeksius Korosif Beracun

Limbah benda tajam adalah objek atau alat yang memiliki sudut tajam, sisi, ujung atau bagian menonjol yang dapat memotong atau menusuk kulit seperti jarum hipodermik, perlengkapan intravena, pipet Pasteur, pecahan gelas, pisau bedah. Semua benda tajam ini memiliki bahaya dan dapat menyebabkan cedera melalui sobekan atau tusukan. Bendabenda tajam yang terbuang mungkin

terkontaminasi oleh darah, cairan tubuh, bahan mikrobiologi, bahan beracun atau radio aktif. LIMBAH INFEKSIUS Limbah infeksius meliputi limbah yang berkaitan dengan pasien yang memerlukan isolasi penyakit menular (perawatan intensif). Limbah ini dapat menjadi sumber penyebaran penyakit pada petugas, pasien, pengunjung, maupun masyarakat sekitar. Limbah laboratorium yang berkaitan dengan

LIMBAH JARINGAN TUBUH Limbah jaringan tubuh meliputi jaringan tubuh, organ, anggota badan, placenta, darah dan cairan tubuh lain yang dibuang saat pembedahan dan KE HALAMAN BC7

Jadwal Salat

Anggota Komunitas LGBT Capai 1.640 orang, 10 Persennya Dinyatakan Positif HIV

Satu Pelaku Pesta Seks Sesama Jenis Ditetapkan sebagai Tersangka SATU dari lima orang pelaku pesta seks sesama jenis di salah satu Komplek Villa di kawasan Cipanas, Sabtu (13/1/2018) sekitar pukul 22.00 Wib, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka. Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah SIK, MH melalui Kasat Reskrim AKP Benny Cahyadi mengungkapkan, penetapan Anak Agung Widi Aryase (50) sebagai tersangka itu berdasarkan

KARIKATUR: NANDANG S/BC

pemeriksaan mikrobiologi dari poliklinik dan ruang perawatan/ isolasi penyakit menular. Limbah jaringan tubuh meliputi organ, anggota badan, darah dan cairan tubuh, sampah mikrobiologis, limbah pembedahan, limbah unit dialysis dan peralatan terkontaminasi (medical waste).

BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

KE HALAMAN BC7

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

16-17 Januari 2018 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:24 04:25

12:04 15:28 18:18 19:33 12:04 15:28 18:19 19:33

Ingin menambah modal usaha atau Ingin mengembangkan usaha? bjb Kredit Mikro Utama untuk solusi kebutuhan Anda!


HALAMAN

BC2

OpiniWarga

SELASA, 16 JANUARI 2018

Pilkada dan Wisata Politik

PELAKSANAAN pilkada serentak tahun 2018 sudah memasuki fase pendaftaran pasangan calon (paslon). Ini berarti mulai sekarang sampai hari pencoblosan enam bulan ke depan, dunia politik Tanah Air diramaikan informasi dan pemberitaan politik.

Oleh: Mashudi SR Direktur Institute for Democracy and Justice (IDJ)

R

uang publik baik darat, udara, maupun lini masa menjadi wadah mengampanyekan paslon sendiri sekaligus menegasikan paslon lawan. Keramaian politik tersebut tidak hanya ada di 171 daerah yang melaksanakan pilkada. Di saat sama, tahapan pelaksanaan pemilu legislatif dan presiden 2019 sedang berproses di seluruh nusantara. Karena itu, tepat bila tahun 2018 disematkan sebagai tahun politik. Sudah bisa dibayangkan bagaimana riuhnya ruang publik dengan beragam informasi politik. Baik yang menyejukkan, memanaskan situasi, yang valid maupun yang hoaks. Sebagaimana pilkada-pilkada sebelumnya, dinamika politik dengan

tensi meninggi tidak bisa dihindari. Persaingan antara paslon yang cukup ketat, menyita energi. Bahkan dalam beberapa hal mengundang kekhawatiran. Masing-masing pihak melakukan semua hal, meski harus menabrak aturan hukum dan kepatutan moral. Di daerah tertentu, seperti DKI Jakarta, perebutan kursi DKI 1 dan 2 sudah seperti pertarungan hidup-mati. Bukan hanya bagi partai pengusung/pendukung tetapi juga bagi pendukung masing-masing kandidat. Yang dijual bukan hanya ketokohan paslon dengan segala kelebihannya atau gagasan dan program masing-masing. Hal yang dianggap sensisitif, seperti agama dan suku pun dijadikan amunisi untuk menyerang lawan. Tidak lagi tampak beda

antara kampanye negatif dengan kampanye hitam, terutama yang berseliweran di media sosial. Dampak model pemenangan yang demikian masih bisa dirasakan saat ini, meski pilkadanya sudah berlalu. Kebencian yang terbangun, terutama di antara pendukung kedua belah pihak, khususnya pendukung di lapis bawah, belum bisa terhapus sama sekali. Walau diyakini tensinya menurun. Ini berbeda dengan politisi partai pendukung/pengusung. Mereka bisa sangat cepat berdamai dengan kenyataan. Sebab, bagi politikus, tidak ada lawan dan kawan yang abadi, kecuali kepentingan politik. Berkaca pada pilkada model DKI lalu, banyak yang berharap agar parpol dan tim pemenangannya tidak mereplikasi cara dan strategi yang digunakan. Selain tidak mendidik secara politik, risiko sosial yang harus ditanggung begitu besar. Bukan hanya masyarakat DKI saja, tetapi serepublik ini. Karena itu, cara berkompetisi ala Jakarta yang panas dan cenderung tidak sehat, diyakini kecil kemungkinannya bisa terjadi pada pilkada kali ini karena dua hal. Pertama, sosok yang diusung bukan yang kon-

troversial. Kedua, tidak kongruennya pola koalisi partai pengusung/pendukung pada Pilkada DKI dengan pilkada sekarang, terutama di daerah besar seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra Selatan, dan Sumatra Utara. Wisata politik Tantangannya saat ini, bagaimana menjadikan pilkada serentak ketiga ini mengundang daya tarik masyarakat (partisipasi aktif ). Pelaksanaan pilkada menjadi atraksi politik yang mengasyikkan, menghibur, sekaligus mendidik. Bukan pilkada yang menegangkan, menakutkan, penuh tipu, memecah soliditas sosial, dan jauh dari aspek edukasi politik dan demokrasi. Layaknya sebuah daerah yang menjadi objek wisata, pilkada sejatinya bisa menjadi tempat wisata politik masyarakat. Mereka tidak hanya menyaksikan ornamen kebudayaan daerah lewat penampilan penyelenggara dan para paslon menggunakan busana daerah. Atau simbol-simbol budaya lain yang digunakan menghias panggung atau bangunan tertentu. Lebih dari itu, masyarakat menyaksikan dari dekat bagaimana

politik sebagai seni dimainkan dengan estetika dan etika tinggi. Mereka mendapatkan pengetahuan menegakkan benang demokrasi di tengah beragam kepentingan yang saling tarik menarik. Itulah sebetulnya substansi wisata politik dalam pilkada. Selain berfungsi sebagai mekanisme demokrasi dalam hal memilih pemimpin, pilkada juga menjadi hiburan mencerdaskan secara politik dan mengajarkan berdemokrasi dengan lebih dewasa. Dengan begitu muncul rasa ingin tahu dan tertarik untuk ikut hadir di dalamnya secara aktif. Sebagaimana lazim orang yang ingin bertamasya atau berwisata, tidak ada unsur keterpaksaan. Semua dilakukan dengan kesadaran, kemauan sendiri karena ingin hiburan. Tempat wisata yang baik tidak hanya menyediakan beragam fasilitas bermain atau pemandangan indah sehingga pengunjung terhibur, tapi juga memastikan ada nilai edukasi di dalamnya. Ini menjadi pekerjaan berat memang. Menjadikan medan laga pilkada sebagai arena pertarungan politik yang demokratis, menarik, menghibur, sekaligus

mendidik tidaklah mudah. Butuh kemampuan berkreasi ketika melaksanakan aturan hukum pilkada yang kaku. Dan ini bukan hanya tugas penyelenggara. Peserta pilkada pun berkewajiban menampilkan atraksi politik santun dan taat aturan main. Berkaca pada indeks demokrasi Indonesia yang relatif membaik, semestinya jalan ke arah mewujudkan pilkada sebagai wisata politik sudah terbuka. Semakin baiknya ruang partisipasi politik, pertanda proses demokratisasi kita berada dalam zona prospektif. Hanya saja, bagaimana mendorong agar kemajuan itu bertransformasi menjadi budaya politik tidak hanya di masyarakat, tetapi juga dalam tubuh partai politik yang masih dililit rantai oligarkis pengurusnya. Ini menjadi tantangan berat berikutnya yang harus diberikan jawaban. Tahun politik Hari-hari sepanjang tahun ini adalah hari yang selalu diisi percakapan politik baik berkaitan pilkada maupun persiapan pemilu legislatif dan presiden 2019. Ini adalah tahun politik yang amat menentukan bagi

masa depan partai dan demokrasi. Sebab tidak lama berselang setelah pemilihan kepala daerah, partai politik sudah disibukkan dengan pencalonan anggota legislatif dan presiden. Segala strategi dan siasat politik akan dijalankan masing-masing partai pengusung/pendukung paslon. Bukan hanya untuk memenangkan pemilihan, tetapi juga melihat efektivitas kerja mesin partai. Agresivitas politik ini tentu akan memengaruhi potensi hadirnya permainan yang menarik, menghibur, dan mendidik bagi masyarakat. Meski demikian, masyarakat tetap berhak menagih para politikus untuk bisa berkompetisi secara sehat, mengindahkan aturan, menjunjung tinggi nilai dan prinsip demokrasi, serta menjaga etika politik seberapa pun ketatnya persaingan. Salah satu komitmen bernegara adalah melakukan kompetisi politik secara beradab dan bertanggung jawab. Semoga komitmen itu masih melekat dalam diri para politikus, sehingga bisa menjadikan pilkada ini tempat wisata bagi masyarakat, meskipun diyakini tidak seindah yang diba­yangkan. (*)

Peluang dan Risiko Perekonomian di 2018 PADA 2018 ini, peluang bagi Indonesia untuk melanjutkan pertumbuhannya terbuka lebar. Setidaknya, ini terlihat dari beberapa indikator yang telah bergerak positif sejak tahun 2017. Oleh: Sunarsip Chief Economist Bank Bukopin

K

inerja ekonomi negara-negara mitra dagang Indonesia, seperti Amerika Serikat (AS), Eropa, Cina, dan Jepang bergerak positif sepanjang 2017. Berdasarkan perkiraan IMF yang diterbitkan pada Oktober 2017 lalu, negara-negara tersebut akan melanjutkan perbaikan pertumbuhan ekonominya di 2018 ini. Pada Oktober 2017 lalu, IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi AS di 2018 mencapai 2,3 persen, lebih tinggi dibanding proyeksi IMF pada Juli 2017 sebesar 2,1 persen. Sementara itu, Eropa diperkirakan tumbuh 1,9 persen (proyeksi Oktober 2017), lebih tinggi dibanding proyeksi

Juli 2017 sebesar 1,7 persen. Demikian pula dengan Jepang, di 2018 ini diperkirakan tumbuh 0,7 persen (proyeksi Oktober 2017) sedikit lebih tinggi dibanding proyeksi Juli 2017 sebesar 0,6 persen. Hanya India yang proyeksi perekonomiannya di 2018 sedikit lebih rendah yaitu diperkirakan tumbuh sebesar 7,4 persen (proyeksi Oktober 2017), sedangkan proyeksi Juli 2017 tumbuh 7,7 persen. Meskipun proyeksi pertumbuhannya lebih rendah, angka perkiraan pertumbuhan ekonomi India di 2018 tersebut masih lebih tinggi dibanding perkiraan realisasi 2017 sebesar 6,7 persen. Seiring dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi negara-negara mitra dagang utama Indonesia tersebut, diperkirakan volume perIKLAN KOLOM DISPLAY / BANNER / X BANNER dagangan luar negeri (teru- Halaman 1 Atas : Rp 55.000/mmk tama ekspor) - Halaman 1 Bawah : Rp 50.000/mmk Indonesia juga - Halaman Back Cover : Rp 42.500/mmk akan membaik. - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk Me m b a i k ny a - Halaman Black White : Rp 32.500/mmk pertumbuhan IKLAN ADVERTORIAL ekonomi nega- Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk ra-negara mitra dagang utama - Halaman Black White : Rp 30.000/mmk Indonesia IKLAN LAYANAN MASYARAKAT/ SOSIAL/ DUKACITA (OBITUARI) tersebut akan - Halaman Full Colour Rp.25.000/mmk mendorong per-

Harga Iklan Resmi

Harian Umum Berita Cianjur

- Halaman Black White

Rp 20.000/mmk

mintaan barang-barang dari Indonesia. Setidaknya, indikasi membaiknya ekspor tersebut telah terlihat sejak 2017 lalu. Setelah mengalami kontraksi 20152016, kinerja ekspor selama 2017 telah menunjukkan pertumbuhan yang positif. Momentum pertumbuhan ekspor Indonesia juga didorong oleh kenaikan harga-harga komoditas ekspor Indonesia yang telah berlangsung sejak kuartal IV-2016. Harga minyak mentah dan gas, batubara, minyak sawit (CPO), serta harga komoditas pertambangan mineral lainnya tumbuh positif selama 2017. Harga minyak mentah, bahkan minggu lalu telah menyentuh level 70 dolar AS per barel untuk pertama kalinya sejak tiga tahun terakhir. Diperkirakan, laju pertumbuhan harga-harga komoditas tersebut masih akan berlanjut di 2018. Sebagai negara yang memiliki kawasan ekonomi yang masih memiliki ketergantungan yang cukup tinggi terhadap komoditas (terutama di luar Jawa), perkembangan harga komoditas ini tentunya memberikan harapan positif bagi laju pertumbuhan ekonomi tahun 2018. Sebagai informasi, di beberapa wilayah seperti Sumatera, Kalimantan dan kawasan timur Indonesia, sektor-sektor penghasil komoditas (pertanian, kehutanan, dan perikanan serta pertambangan) memberikan sumbangan yang cukup tinggi (di atas 20 persen) terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mereka. Akibat tingginya ketergantungan pada komoditas, naik turunnya harga komoditas turut mempengaruhi kinerja

perekonomian mereka. Indonesia juga masih memiliki peluang untuk tetap menjadi salah satu primadona tujuan penempatan dana global. Saat ini, pemilik dana portofolio global sebenarnya masih berada dalam zona “kebingungan” dalam menyikapi situasi ekonomi global saat ini. Pemilik modal global, misalnya, masih menghadapi dilema terkait dengan situasi ekonomi dan politik di AS. Pemulihan ekonomi AS memang sedang terjadi. Bank sentral AS juga sudah mulai mengetatkan kebijakan moneternya dengan menaikan tingkat suku bunga acuannya. Akibatnya, dana-dana asing yang sebelumnya ditempatkan di pasar keuangan negara berkembang berpotensi kembali ke AS. Namun, kebijakan kenaikan suku bunga AS tersebut juga tidak serta merta menjamin bahwa dana-dana asing akan ditempatkan di AS. Pemilik modal juga mencermati situasi politik di AS, terutama terkait dengan sejumlah kebijakan kontroversial yang diambil oleh Presiden Donald Trump. Di sisi lain, meskipun pemulihan ekonomi Eropa telah berlangsung namun masih berjalan lambat. Situasi inilah yang menimbulkan kebingungan para pemilik modal global. Di tengah kebingungan tersebut, kinerja perekonomian Indonesia relatif berjalan baik. Pada 20 Desember 2017 lalu, Ficth Rating baru saja menaikan peringkat utang (sovereign credit rating) Indonesia dari BBB-/Outlook Positif menjadi BBB/Outlook Stabil. Terdapat dua faktor kunci yang mendukung kenaikan peringkat tersebut.

Pertama, menguatnya sektor eksternal yang didukung oleh kebijakan makroekonomi yang secara konsisten untuk menjaga stabilitas. Hal ini ditunjukkan oleh nilai tukar yang stabil, cadangan devisa yang meningkat, terjaganya aliran modal, utang luar negeri korporasi yang terkendali, pendalaman pasar keuangan yang lebih baik, serta penetapan asumsi APBN yang kredibel. Kedua, konsistensi pemerintah dalam reformasi struktural yang mampu meningkatkan iklim investasi, seperti tercermin dari meningkatnya peringkat Ease of Doing Business. Melihat perkembangan eksternal dan internal di atas, sebenarnya tahun 2018 berpeluang menjadi kesempatan bagi dunia usaha untuk melakukan ekspansi bisnis setelah selama tiga tahun terakhir terhambat akibat pelemahan ekonomi global. Tahun ini dapat dibilang menjadi “kesempatan terakhir” bagi dunia usaha untuk melakukan ekspansi bisnis karena pada 2019 nanti kita akan menghadapi tahun politik. Menghadapi tahun politik ini pada umumnya dunia usaha juga lebih cenderung “wait and see” dan lebih fokus pada konsolidasi bisnis dibanding ekspansi. Dengan kemungkinan seperti ini, diperkirakan ekonomi di 2018 berpotensi tumbuh lebih tinggi dibanding tiga tahun sebelumnya dan 2019. Selain peluang di atas, di 2018 ini kita juga dihadapkan pada sejumlah risiko jangka pendek yang perlu diantisipasi. Salah satu potensi risiko tersebut datangnya dari kenaikan harga energi primer seperti minyak mentah, gas dan batubara.

Kenaikan harga minyak mentah, gas dan batubara memang akan menguntungkan bagi pelaku sektor pertambangan dan bagi penerimaan negara, baik penerimaan pajak dan bukan pajak. Namun, kenaikan harga primer juga menimbulkan risiko terkait dengan dampaknya terhadap harga energi yang harus ditanggung oleh masyarakat. Sebagaimana kita ketahui, sejak 2015 lalu, pemerintah telah mengurangi subsidi energi baik BBM dan listrik. Bila kebijakan pengurangan subsidi BBM dan listrik ini konsisten dijalankan maka seiring dengan kenaikan harga energi primer tersebut harga BBM dan tarif listrik juga akan mengalami kenaikan. Tahun 2018 boleh dibilang merupakan “tahun pemanasan politik” menuju tahun politik 2019. Dengan latar belakang ini, kebijakan kenaikan harga BBM dan listrik bukanlah kebijakan yang akan mudah diambil oleh pemerintah, sekalipun tetap mungkin dilakukan. Solusi untuk menjaga harga BBM dan listrik tidak naik, tentu tidak bisa seluruhnya dilakukan dengan menambah subsidi. Kebijakan prioritas yang justru perlu dilakukan pemerintah adalah dengan mengendalikan harga energi primernya. Sebagai contoh, pemerintah dapat menerapkan kebijakan harga khusus bagi energi primer (gas dan batubara, misalnya) yang merupakan kewajiban pengusaha tambang untuk memenuhi kebutuhan listrik di dalam negeri. Dengan kebijakan harga khusus, maka harga energi primer dapat ditekan sehingga kenaikan tarif listrik dapat dihindari. (*)

IKLAN SPREAD CENTER - Halaman Full Colour

:

Rp 35.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 35.000/mmk

IKLAN SUPER SPREAD CENTER - Halaman Full Colour

:

Rp 33.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 29.000/mmk

Info kerjasama/diskon: 081563424444 PT. Jembatan Mediatama Cianjur (Media Cetak,Online & Event Planner)

Komisaris Utama: H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | Pemred: Gia Gusniar. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, | Redaktur: Mustofa, | Asisten Redaktur: Angga Purwanda. | Reporter: Apip Samlawi. Memberi Nilai Lebih BERITA MEDIA GROUP |Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaidi. | Grafis: Nandang S | Manager HRD & Keuangan: T Jayanti Pardosi. | Manager Iklan & Markom: H Ahmad Rizky Alfaraby | Manager Sirkulasi & Umum: Tavip Supriatna | Kabiro Ciranjang: Nuki Nugraha | Divisi Iklan: H. Heryanto. | Divisi Sirkulasi: Solihin, Dede Suherlan. | Divisi Keuangan: Ebes. Emma Maryani. | Divisi Umum: Harun Kurniawan, Eded Kurniawan. ALAMAT KANTOR REDAKSI/SIRKULASI/IKLAN: Jl. Gatot Mangkupraja no. 15 ds. Nagrak Kec. Cianjur. No Tlp: 0263-2283130. | Email: newsredaksibc@gmail.com SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER


HALAMAN

BC3

Jabar

Nasional

+ Nasional SELASA, 16 JANUARI 2018

Demiz Harapkan Tak Ada “Black Campaign”

Doel S, Raffi A, dan Syahrini Jadi Jurkam Ridwan Kamil

Kelucuan di Sidang Setnov

Satu Saksi Asyik Mau Berfoto Selfie

NET

TERSELIP peristiwa lucu saat Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, kembali meggelar persidangan kasus dugaan korupsi dana KTP elektronik oleh tersangka Setya Novanto, Senin (15/1/2018). Sidang kali ini menghadirkan lima saksi. Satu saksi di antaranya berasal dari perusahaan penukaran uang (money changer), yakni Direktur PT Mekarindo Abadi Sentosa, Neni. Saat duduk di kursi persidangan, Neni mendapat teguran dari Ketua Majelis Hakim Yanto. Neni ditegur Hakim Yanto lantaran sesekali memainkan telepon genggamnya. Padahal, JPU KPK maupun kuasa hukum Setnov silih berganti melontarkan pertanyaan kepadanya mengenai proses penukaran uang. “Main ponselnya nanti ya,” tegur Hakim Yanto. Hakim Yanto lantas meminta Neni untuk berpindah tempat duduk ke bagian tengah. Semula, Neni duduk di sisi pinggir kursi. “Ibu geser bu, ke tengah saja,” ucap Hakim Yanto. Setelah geser tempat duduk, Neni ternyata tak memedulikan perintah hakim. Ia tetap memainkan ponselnya saat persidangan. Bahkan, Neni tampak ingin memotret dirinya sendiri alias berswafoto di tengah persidangan. “Minta foto dengan siapa?” sindir Hakim Yanto. Hakim Yanto mengatakan majelis hakim membolehkan Neni berswafoto jika persidangan sudah selesai. “Nanti kalau sudah ditutup ya Bu baru selfie. Asalkan tidak dengan majelis,” tandasnya. Dalam sidang kali ini, terdakwa Setya Novanto hadir mengenakan baju batik lengan panjang. Novanto didakwa menerima uang dari kasus proyek e-KTP sebesar USD7,3 juta. Novanto saat itu menjabat ketua fraksi partai Golkar diduga melakukan pertemuan bersama-sama dengan pihak lain, dan diduga menyalahgunakan kewenangan untuk mengintervensi proses pengadaan e-KTP. (net/bis)

Mengisi Masa Pensiun Jenderal Gatot Jadi Peternak Ayam

PENYANYI Doel Sumbang akan digaet menjadi salah satu juru kampanye (Jurkam) pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) pada perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018.

S

elain Doel Sumbang, sejumlah artis dan pesohor juga bakal jadi jurkam pasangan Rindu. “Doel Sumbang ( jadI jurkam, red), Syahrini keliatannya mau, Raffi Ahmad juga kelia-

tannya mau, banyaklah artis-artis Jakarta,” ungkap pria yang akrab disapa Emil. Kemungkinan, kata Emil, Doel Sumbang pun akan membuatkan lagu untuk pasangan Rindu. “Salah satunya, pastilah,” katanya. Menurut Emil, pihaknya meminta bantuan pada pihak lain untuk menjadi jurkam yang merasa visi dan misinya sepaham. “Kebetulan ada, ya alhamdulillah,” tandasnya. Terkaita pembayaran bagi artis-artis yang bakal menjadi Jurkam, Emil mengatakan ada yang menawarkan gratis ada pula yang profesional. “Enggak masalah, ada anggarannya, halal,” jelasnya. Sebelum penetapan calon, Emil masih menjalankan tugasnya sebagai wali kota Bandung. Di

sela-sela itu, ia pun akan melaksnakan ibadah umrah mulai 24 Januari hingga 4 Februari bersama sang istri, Atalia Praratya. “Anak-anak enggak (ikut, red) karena sekolah. Saya umrah mau minta ampunan atas kekeliruan dan kekhilafan sebagai pemimpin dan juga penguatan batin,” ungkapnya. Black Campaign Secara terpisah Calon Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar meyakini Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 tidak akan panas dengan kampanye hitam. Ia yakin sebab masyarakat sudah cerdas dalam melihat “black

campaign”. Hal itu disampaikan Demiz sapaan Deddy Mizwar usai memberikan sambutan dalam acara Kaderisasi dan Pembinaan Kader Orientasi dan Tatap Muka Kosgoro 1957 Provinsi Jawa Barat, di Hotel Horison, Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Senin (15/1/2018). “Masyarakat ini sudah cerdas, mereka tidak akan menelan informasi bulat-bulat,” ungkap Wakil Gubernur Jawa Barat itu. Demiz mengaku, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan untuk menghadapi “serangan” kampanye hitam. Sebab sudah ada orang yang bersimpati kepada dirinya, dengan begitu kampanye hitam akan hilang dengan sendirinya. “Gak perlu ada persiapan khusus tim IT kita hanya perlu memberikan yang positif-positif saja,” ujarnya. (net/bis)

Menteri Yohana : Kota Bandung Belum Layak Anak NET

JENDERAL Gatot Nurmantyo mengungkapkan mengisi masa pensiunnya dengan beternak ayam jenis petelur. Dia merintis bisnis tersebut dengan rekan-rekannya di daerah Purwakarta, Jawa Barat. “Saya mulai belajar beternak. Sama berkebun. Ayam, ayam petelur. Di daerah Purwakarta. Sama teman-teman,” kata Gatot usai menghadiri acara Sertijab di Mabes AD, kawasan Jakarta Pusat, Senin (15/1/2018). Gatot memilih berternak telur karena pasaran ekonominya lebih potensial. “Ayam kan pasarnya nggak akan habis-habis telur pasarnya kan,” katanya. Selain berternak telur, kini Gatot juga sibuk mengisi waktu bersama keluarga. Dia merasa awet muda, memanfaatkan waktu dengan keluarga terutama momong cucu. “Itu lah yang membuat saya semakin muda, rasanya gitu,” ucap Gatot. Gatot pun mengaku belum mau bicara untuk terjun ke gelanggang politik. Namanya pun muncul dalam sejumlah survei sebagai bakal calon presiden maupun cawapres 2019. “Mau dipinang bagaimana pun juga saya masih tentara tetap aja saya nggak mau dipinang selama saya masih tentara. Ya nanti lah ya setelah pensiun baru tanya saya lagi,” tandas Jenderal bintang empat itu. (net/bis)

MENTERI Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohanna Yembise menyebut Kota Bandung belum menjadi daerah yang layak anak. Penghargaan yang didapatkan Pemerintah Kota Bandung dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) pada peringatan Hari Anak Nasional tahun lalu di Pekanbaru hanya salah satu tahapan menuju kategori Kota Layak Anak. “Kota Bandung belum layak anak, tapi baru menuju (ke arah Kota Layak Anak),” katanya di Kantor P2TP2A, Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Senin (15/1/2018). Kota Bandung bersama sekitar 126 kabupaten kota yang lain baru mendapat penghargaan Madya dan Pratama. Masih ada sejumlah indikator lagi untuk mendapatkan kategori Nindya hingga Utama. “Kalau sudah Utama baru bisa dikatakan layak anak. Jadi (Kota Bandung) belum ramah anak,” ucapnya.

NET

Hukuman Sementara pemerintah akan segera memberlakukan hukuman kebiri bagi predator anak. Perundangundangan yang mengatur hukuman tersebut telah rampung dan siap diberlakukan. Sanksi hukuman kebiri

diatur dalam Undang-Undang nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No. 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU No.23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. “Undanng-Undang nomor 17 tahun 2016 sudah

dikeluarkan akhir bulan Desember kemarin. Untuk mekanisme juknis (petunjuk teknis) sudah dibuat, sudah final dan sudah dikirim ke presiden untuk ditanda tangani,” ujar Yohana Yembisa. Meskipun hukuman kebiri sudah disiapkan, Yo-

hana mengatakan sanksi itu tidak akan langsung diberikan kepada pelaku. Sang pelaku, perlu menjalani hukuman pidana penjara sesuai putusan pengadilan. “Dia akan menjalani pidana pokok 15 atau 20 tahun. Setelah itu baru disuntik kebiri,” tuturnya. (net/bis)


HALAMAN

BC4

Lingkung Cianjur SELASA, 16 JANUARI 2018

Kepegawaiannya Diambil Oleh Pemerintah Pusat

Cianjur Kekurangan 332 Penyuluh KB

KABUPATEN Cianjur masih kekurangan Penyuluh Keluarga Berencana (PKB). Jumlah penyuluh yang ada saat ini dirasakan tidak memadai bila dibandingkan luas wilayah yang ada di Kabupaten Cianjur.

K

epala Dinas Pengendalian Pe n d u d u k , Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBP3A) Kabupaten Cianjur, Esih SUkaesih Karo tidak mendamping masih kuranganya petugas PKB. Berdasarkan data pegawai yang ada saat ini baru sebanyak 38 orang PKB. “Idialnya setiap desa itu ada PKB. Berarti di Cianjur harus ada 360 PKB. Faktanya sampai saat ini hanya memiliki 38 PKB, masih kekurangan 332 PKB, masih jauh dari jumlah idial,” kata Esih saat dihubungi, Senin (15/1/2018). Diakuinya, tidak hanya Cianjur yang kekurangan PKB, tapi sejumlah kabupaten/kota di Jawa Barat juga mengalami hal seru-

pa. “Di Jawa Barat secara keseluruhan kekurangan sekitar 13 ribu PKB, termasuk di Cianjur,” jelasnya. Meski kekurangan PKB, pihaknya tetap mengoptimalkan jumlah PKB yang ada saat ini. Minimalnya setiap kecamatan bisa terisi PKB. “Kita tarik yang selama ini di setiap kecamatan ada dua atau tiga PKB. Kita isikan ke kekosongan yang ada dibeberapa kecamatan,” jelasnya. Pihaknya tetap mengusulkan kepada pemerintah untuk penambahan jumlah PKB. Peran PKB saat ini dirasakan sangat penting dalam mendorong program Keluarga Berencana (KB) yang terus digalakkan untuk menekan laju pertumbuhan penduduk. PKB ini terhitung sejak 1 Januari 2018 menjadi kewenangan pemerintah pusat.

NET

Walau demikian penugasannya diserahkan di kabupaten/kota. “Kita berikan surat tugas, para PKB ini mendapatkan pelatihan khusus, terutama terkait dengan penyuluhan. Mereka harus berada diwilayah tugasnya yakni desa lebih awal. Setiap bulannya harus

Dua Korban Merupakan Anak Dibawah Umur

Kasus Trafficking Melejit Sepanjang 2017

ILUSTRASI/NET

KASUS trafficking (perdagangan orang) di Kabupaten Cianjur mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Setidaknya 31 kasus perdagangan orang itu terjadi diwilayah hukum Cianjur sepanjang 2017. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan kasus pada tahun 2016 yang hanya mencapai 11 kasus. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBP3A) Kabupaten Cianjur, Esih Sukaesih Karo didampingi Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yuni Nurwahyuni mengungkapkan, setidaknya telah terjadi 84 kasus sepanjang 2017 yang menjadi perhatiannya. Dari puluhan kasus tersebut 31 kasus diantaranya merupakan kasus perdagangan orang.

“Sejumlah kasus yang berhasil kita ungkap dan temukan diantaranya kasus persetubuhan 30 kasus, pencabulan 2 kasus, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) 7 kasus, buruh migran 1 kasus dan lainnya 13 kasus,” jelas Esih saat dihubungi diruang kerjanya, Senin (15/1/2018). Dari kasus perdagangan orang yang terjadi di Cianjur, hasil ungkap pihak kepolisian dengan jajaran terkait di Kota Bunga Cipanas menjadi yang terbesar. “Ada 16 orang yang menjadi korbannya merupakan orang luar Cianjur,” katanya. Modus yang terjadi dalam kasus perdagangan manusia ini tiada lain ditawari pekerjaan mudah dengan imbalan gaji yang besar. “Sebenarnya modusnya sangat klasik dan anehnya para korban itu percaya. Mana ada kerjaan mudah dengan imbalan yang sangat besar, kalau itu pasti ada hal

yang tidak wajar,” tegas Esih. Pihaknya mengakaui, faktor ekonomi dan latar belakang pendidikan tidak bisa terlepas kenapa kasus perdagangan orang ini masih saja terjadi di Cianjur. “Seharusnya masyarakat itu harus warning saat ada yang menawari gaji besar. Ini merupkan salah satu modus penipuan,” paparnya. Esih juga mengakui dari kasus perdagangan orang yang terjadi, dua kasus diantaranya melibatkan anak dibawah umur. Untuk mencegah agar kasus serupa tidak terus terjadi, pihaknya terus berupaya mengoptimalkan sosialisasi. “Kita optimalkan tugas MOTEKAR (Motivator Ketahan Keluarga), penyuluhan disetiap pertemuan, mensosialisasikan lagu Tri M, (stop kekerasan anak, stop trafficking, stop ketidak adilan ekonomi terhadap perempuan,” pungkasnya. (bis)

membuat laporan, termasuk hasil capaian pekerjaan yang telah dilakukan,” kata Esih. Sejak diambil alih pemerintah pusat, kesejahteraan PKB ini mengalami peningkatan. Tidak hanya menerima gaji setiap bulannya, mereka juga mendapatkan insen-

tif lainnya. “Makanya para PKB ini sekarang lebih giat dilapangan, selain harus memberikan hasil laporan pekerjaannya, mereka juga mendapatkan imbalan insentif atas kerja kerasnya,” ungkap mantan Kasatpol PP ini. Saat ini diakuinya ada enam kecamatan yang

masih kosong PKB. Yakni Kecamatan Leles, Agrabinta, Cikadu, Cidaun, Takokak dan Sukaresmi. “Kita sudah usulkan untuk mengisian kekosongan, yakin semua kecamatan akan terisi PKB,” tegasnya. Kekurangan jumlah PKB tidak menjadi kendala dalam melaksanakan pro-

gram. Sebaliknya dengan kekurangan PKB, motivasi kerja semakin meningkat. “Segi positifnya dengan diambilnya PKB oleh pemerintah pusat, semangat kerja lebih bertambah. Para petugas PKB lebih sering berada dilapangan dibandingkan dengan di kantor,” pungkasnya. (bis)

Bulog Cianjur: Belum Ada Operasi Pasar Atas Kenaikan Harga Beras OPERASI Pasar belum dilakukan meski telah terjadi kenaikan harga beras di sejumlah pasar tradisional di Cianjur. Kenaikan harga beras di Cianjur tersebut dipandang masih sebatas wajar atau stabil Kepala Bulog Subdivre Cianjur, Uju Komariah, pada wartawan Senin, (15/1/2018) mengatakan dari enam wilayah koordinasi Bulog Subdivre Cianjur, baru Kota dan Kabupaten Sukabumi serta Kabupaten Bogor yang telah melaksanakan operasi pasar cadangan beras pemerintah. Untuk Cianjur, Kota Bogor dan Kota Depok, belum melaksanakan karena harganya masih dikategorikan stabil. “Harga di Kabupaten Cianjur, Depok dan Bogor, masih terbilang stabil belum ada permintaan dilakukan OP atau penambahan,” katanya. Saat ini, ungkap dia, stok beras yang tersedia di gudang Bulog sebanyak 2600 ton. Sehingga pihaknya mengimbau warga untuk tidak khawatir karena persediaan beras medium Bulog siap memfasilitasi operasi pasar ketika dibutuhkan. “Operasi pasar akan dilaksanakan ketika ada permintaan dari Disperindag setempat, dengan digelarnya operasi pasar diharapkan dapat menekan harga kembali normal,” katanya. Dia menjelaskan, penyebab naiknya harga be-

BERITACIANJUR/MUSTOFA

ras medium saat ini dipicu belum meratanya masa panen di sejumlah wilayah sentra penghasil beras, terlebih sejak beberapa bulan terakhir sektor pertanian relatif terganggu cuaca ekstrem. “Belum ada wilayah penghasil beras yang panen raya, sehingga ketersediaan dan pasokan beras medium mulai berkurang. Perkiraan kami, bulan depan hingga Maret, sudah ada wilayah yang melakukan panen,” katanya. Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan, akan segera melakukan komunikasi dengan Bulog Subdivre Cianjur, terkait pengendalian harga beras. Bahkan pihaknya akan meminta dalam waktu dekat digelar rapat bersama instansi terkait. “Komunikasi awal sudah ada, tapi perlu turun ke lapangan mencari titik masalah agar harga dapat

kembali normal. Kami juga akan meminta dilakukan OP jika harga terus melambung,” katanya. Diberitakan sebelumnya, harga beras di Kabupaten Cianjur terus mengalami kenaikan sejak Desember 2017 lalu. Salah satunya yang terpantau dari Pasar Muka Cianjur. Kualitas premium yang awalnya 11.200 per kg, naik menjadi Rp 13.000,- per kg. “Kenaikannya dalam sebulan terakhir ini hampir mencapai Rp 3.000,- per kg. Ini sangat mempengaruhi jumlah pembeli, mau bagaimana lagi, harganya terus meningkat,” kata Ujang salah seorang pedagang beras. Sekedar informasi,

Kehilangan STNK Nopol F-6986-XD an. Jaenudin Nopol F-8849-WC an. Nurhayati Nopol F-5699-WD an. Handayana Nopol F-5507-ZI an. Ade Jaelani Nopol F-4883-YT an. Cepi Purnama

Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan telah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras sebesar Rp9.450/kg untuk kualitas medium dan Rp12.800 per kg untuk beras kualtias premium. (bis)


HALAMAN

BC5

Pendidikan

“Bila kaum muda yang telah belajar di sekolah dan menganggap dirinya terlalu tinggi dan pintar untuk melebur dengan masyarakat yang bekerja dengan cangkul dan hanya memiliki cita-cita yang sederhana, maka lebih baik pendidikan itu tidak diberikan sama sekali.” Tan Malaka - Aktivis Kemerdekaan 1897-1949

SELASA, 16 JANUARI 2018

Aksi Bullying di Sekolah Masih Marak

Disdik Jabar Canangkan Program Ramah Anak NET

Tahun Ini UPI akan Terima 7.829 Maba UNIVERSITAS Pendidikan Indonesia (UPI) akan menerima calon mahasiswa baru (Maba) tahun akademik 2018/2019 sebanyak 7.829 mahasiswa di 83 program studi (prodi). Penerimaan dibuka melalui tiga jalur yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sekitar 35 persen, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sebanyak 39 persen, dan Seleksi Mandiri (SM) sekitar 26 persen “Tahun ini jumlah mahasiswa baru yang diterima memang lebih banyak dibanding tahun lalu. Tahun lalu sebanyak 7.716. Ini disebabkan salah satunya karena ada prodi baru yakni Sekolah Tinggi Keperawatan Sumedang yang bergabung dengan UPI,” ungkap Wakil Rektor UPI Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. M. Solehuddin kepada wartawan di Kampus UPI, Jalan Setiabudhi Bandung, Senin (15/1/2018). Dikatakan, penjaringan melalui jalur SNMPTN dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor semester 1 sampai dengan semester 5 bagi SMA/SMK/MA atau sederajat dengan masa belajar 3 (tiga) tahun. Atau semester 1 sampai dengan semester 7 bagi SMK dengan masa belajar 4 tahun, serta portofolio akademik. Selain itu, katanya, sekolah yang siswanya mengikuti SNMPTN harus mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengisikan data prestasi siswa dalam Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). “Siswa yang berhak mengikuti seleksi adalah siswa yang memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), memiliki prestasi unggul, dan rekam jejak prestasi akademik di PDSS,” katanya. (net/bis)

KEPALA Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat, Ahmad Hadadi turut prihatin karena masih adanya peristiwa bullying di lingkungan sekolah. Terlebih pihaknya tengah mengupayakan program sekolah ramah anak.

L

embaga pendidikan atau sekolah haruslah menjadi tempat yang nyaman dan aman dari berbagai bentuk aktivitas kekerasan. Seharusnya bisa dikontrol oleh seluruh satuan tenaga pendidik dan kependidikan di tiap sekolah, agar tidak terjadi,” ungkapnya di Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Jln. Radjiman, Kota Bandung, Senin (15/1/2018). Menurutnya peran guru dan berbagai elemen sekolah sangat penting dalam memonitor dan memantau kondisi anak didiknya. Mengingat tugas guru sebagai pengganti orang tua anak di sekolah, selain memberikan ilmu pengetahuan. Pengawasan tersebut, lanjutnya harus lebih ketat terutama aktivitas yang menjurus pada persoalan kekerasan oleh seluruh pihak di lingkungan sekolah. Namun peran

NET

orang tua juga dibutuhkan, mengingat guru tidak dapat memantau penuh kondisi dari siswa. “Peran orang tua juga penting dalam melihat situasi-situasi anak di sekolah barunya secara lebih dini agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan,” katanya. Dikatakan, setiap sekolah perlu memiliki mekanisme kontrol atau langkah-langkah antisipati dalam mengawasi atau membatasi para siswanya. Terutama dari berbagai perilaku menyimpang yang dapat merugikan dirinya sendiri atau orang lain di sekitarnya. “Kejadian ini tentu menjadi

DerapTNI &Polri

pembelajaran bagi kami, sehingga kedepan tidak terulang lagi peristiwa memilukan seperti ini,” ujarnya Hadadi menuturkan bahwa dalam mengantisipasi hal tersebut, pihaknya terus mencanangkan program ramah anak di seluruh di Jawa Barat. Dimana program ini dapat terwujud, kalau setiap guru, kepala sekolah, pengawas, dan tenaga pendidikan lainnya dapat mempersiapkan lingkungan yang nyaman, aman, dan jauh dari hal negatif. “Tapi kembali kepada personal masing-masing, seperti ketika guru ada masalah pribadi tidak dibawa ke sekolah. Jadi di sekolah enjoy

dan ramah, ini yang perlu dilatih terus menerus dalam rangka menciptakan kondisi sekolah ramah anak,” ucapnya. Melihat hal tersebut, pihaknya terus berupaya untuk selalu memberikan arahan dalam setiap kegiatan dengan para guru dan kepala sekolah agar kondisi seperti kekerasan dan perilaku negatif tidak terjadi di lingkungan sekolah. “Tugas kita untuk mengelola manusia bukan hal yang mudah, jadi perlu terus diingatkan terusmenerus. Agar seluruh pihak di sekolah dapat mendukung program tersebut,” tambahnya. (net/bis)

“Jadi TNI telah jadi jiwa, nafas, dan sikap yang ditunjukkan oleh seluruh prajurit TNI AD dalam kehidupan sehari harinya. Oleh karena itu, netralitas bagi TNI AD telah final dan tidak perlu diperdebatkan atau diragukan kembali.”

Kasad Minta Purnawirawan Ikut Pilkada tak Seret Loyalis Aktif

JAJARAN TNI AD untuk setia menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2018. Selain itu para purnawirawan yang mengikuti Pilkada tak melibatkan loyalisnya.

NET

Polda Jabar-Bareskrim Usut Sindikat Asing

P

ermintaan itu disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono sebagai akibat dari reaksi masyarakat serta berbagai pihak yang memiliki kekhawatiran akan terganggunya netralitas TNI karena beberapa Purnawirawan TNI AD ikut berkompetisi. “Para purnawirawan agar benar-benar tulus dan ikhlas untuk tidak menarik menarik lagi dan melibatkan personel angkatan darat terhadap berbagai akses yang dapat mengarah pada politik praktis, serta agar netralitas TNI tetap terjaga,” kata Mulyono saat memimpin upacara Sertijab perwira di Mabes TNI AD, Kawasan Jakarta Pusat, Senin (15/1). Baginya, hal tersebut sebagai wujud kewaspadaan terhadap kemungkinan adanya oknum prajurit TNI AD yang bertindak tidak

NET

netral. Sekaligus jaminan kepada masyarakat bahwa TNI AD serius mengawal proses demokrasi di Indonesia. Lanjut Mulyono, TNI AD harus tegas berada di tengah-tengah kepentingan rakyat bangsa dan negara. Loyalitas TNI AD pun harus tegak lurus secara hirarkis sesuai amanat konstitusi. “Jadi TNI telah jadi jiwa, nafas,

dan sikap yang ditunjukkan oleh seluruh prajurit TNI AD dalam kehidupan sehari harinya. Oleh karena itu, netralitas bagi TNI AD telah final dan tidak perlu diperdebatkan atau diragukan kembali,” tuturnya. Lebih lanjut, Mulyono menepis terkait anggapan bahwa TNI telah berpolitik praktis. Sebab, anggota TNI yang ikut meramaikan pesta demokrasi itu telah

mengakhiri masa baktinya. “Dalam kontestasi Pilkada 2018 adalah para purnawirawan yang telah mengakhiri masa dinasnya. Sebagai, WNI tentu mereka juga memiliki hak politik untuk turut dalam kontestasi politik yang ada. Jadi tidak benar kalau Pilkada ini adalah wujud kembalinya TNI untuk berpolitik praktis,” tuturnya. (net/bis)

POLDA Jabar belum bisa memastikan kasus video porno bocah lelaki dan perempuan dewasa melibatkan sindikat asing atau jaringan asal luar negeri. Polda Jabar menggandeng Bareskrim Mabes Polri untuk mengusut hal tersebut. “Kita akan kerja sama dengan Bareskrim kalau memang ada jaringan luar,” ujar Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Senin (15/1/2018). Video tersebut sudah tersebar di Rusia dan Belanda. Agung memastikan adanya transaksi dana yang masuk ke rekening milik M Faisal Akbar (32), sang sutradara video bocah dan perempuan dewasa. Dalam rekening tersebut, Faisal mendapat transfer Rp 31 juta. “Ada buktinya (rekening transfer),” kata Agung. Hingga kini polisi masih fokus pemeriksaan terhadap tersangka dan para wanita yang terlibat. Polisi ingin memastikan peran mereka berkaitan video tersebut. “Kita lagi pemeriksaan intensif kepada seluruhnya. Kita lebih detail substansinya apa peran masing-masingnya,” tutur Agung. Video porno tak bermoral beredar di media sosial beberapa waktu lalu. Video tersebut direkam oleh M Faisal Akbar (32). Pria pengangguran itu juga diduga menjual video ke luar negeri. (net/bis)


HALAMAN

BC6

Lifestyle

+ Entertainment SELASA, 16 JANUARI 2018

Demi Film Ini, Tolak Main Film Lain

V

PESINETRON Natasha Wilona berani menolak tawaran film lain, saat diajak bergabung bermain film bergenre horor “Nini Thowok”. Kekasih artis Verrel Bramasta itu, mengaku ingin mengambil film ‘Nini Thowok’ karena menyukai film bergenre horor. “Aku senang banget sampai nolak film drama lain, aku ingin film ini. Aku pribadi suka nonton film horor. Istirahat sin-

etron langsung ambil film layar lebar,” kata Natasha saat dijumpai di preskon peluncuran trailer, poster, dan soundtrack film “Nini Thowok”, di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (11/1/2018). Natasha mengaku, bukan pertama kalinya bermain film bergenre horor. Dahulu saat umurnya masih muda sempat terlibat dan mendapat peran. “Sebenarnya ini film horor kedua, yang pertama saat masih umur 16 tahun. Itu juga aku prosesnya nggak terlalu banyak ikut,” jelas Wilona. Natasha Wilona ber-

peran sebagai Nadine, gadis yatim piatu yang diwarisi penginapan kuno oleh sang nenek (Jajang C Noer). Bersama adiknya, Nadine pindah ke sana untuk mengelola penginapan, yang ternyata menyimpan rahasia mistis. Film ini disutradarai Erwin Arnada, yang juga menulis skenario bersama Alim Sudio dan Agnes Davonar. Ronny Irawan, Hendro Djasmoro dan Andreas Setia Putra, menjadi produser di bawah atap TBS Pictures. Rencananya, film ini akan rilis di bioskop pada Kamis 1 Maret 2018. (net/bis)

Tantangan Merawat Rambut bagi Wanita Berhijab RAMBUT adalah mahkota seorang wanita. Begitu pula untuk wanita berhijab.

S

elalu ada tantangan tersendiri dalam me­rawat rambut. Terkadang, tak sulit diatasi. Tapi, selalu saja ada masalah yang

­muncul. Berikut empat masalah yang muncul pada pengguna hijab dikutip dari berbagai sumber:

alami seperti minyak zaitu dan lidah buaya Rambut lepek Rambut lepek ini juga terjadi karena keadaan kulit kepala yang lembab. Ini yang sering terjadi pada wanita hijab. Para vlogger juga menyarankan untuk menggunakan bedak bayi, jika tidak memiliki dry shampoo untuk mengurangi minyak berlebih pada rambut. Rambut berbau tak sedap Masalah yang lain terjadi pada wanita berhijab yaitu rambut yang berbau apak atau tak sedap.

Rambut rontok Keadaan ini terjadi karena gesekan yang sering terjadi antara rambut dengan hijab. Selain itu, saat kita stress maupun kekurangan mengonsumsi buah dan sayur juga menyebabkan rambut rontok.

Hal ini terjadi saat kita menggunakan hijab dan rambut dalam keadaan masih basah. Untuk mencegahnya, cobalah kerasamas lalu menunggu rambut hingga benar-benar kering. Setelah itu baru gunakan hijab (net/bis)

“Hal ini terjadi saat kita menggunakan hijab dan rambut dalam kea­daan masih basah. Untuk mencegahnya, cobalah kerasamas lalu menunggu rambut hingga benar-­ benar kering...”

Ketombe Biasanya ketombe muncul saat keadaan rambut kita lembab. Jadi setelah mengetahui rambut berketombe, cobalah mulai gunakan sampo anti ketombe atau kita juga bisa gunakan bahan

Serba-serbi

Stroberi dan Kopi Bisa Ganggu Kehidupan Seks

Benarkah Bersepeda Pengaruhi Kesehatan Seksual Lelaki?

MENIKMATI waktu bersama pasangan dengan menyantap stroberi celup cokelat sambil menikmati kopi dengan aroma yang khas memang sangat menyenangkan. Tapi sayangnya, keduanya ini bisa merusak kehidupan seks Anda. Stroberi dan kopi bahkan bisa membuat seks menyakitkan dan terasa tidak menyenangkan. Stroberi dan kopi, seperti dilansir dari laman womenshealthmag, men-

OLAH raga bersepeda merupakan salah satu olahraga yang banyak manfaatnya bagi kesehatan. Namun ada kabar yang menyebut bersepeda konon mempengaruhi kesehatan seksual. Kabar tersebut tidak sangat mendasar dan tidak bisa dipertanggungjawabkan. Hasil penelitian terbaru di Amerika Serikat memastikan olah raga bersepeda tidak berdampak negatif pada kesehatan seksual serta proses Buang Air Kecil (BAK) pada lelaki. Ini dibuktikan oleh para peneliti dari Universitas California dengan metode membandingkan sistem kesehatan seksual pada pengendara sepeda, pelari, dan perenang. Temuan ini berseberangan dengan penelitian sebelumnya bahwa kegiatan bersepeda berpengaruh negatif terhadap fungsi seksual teru-

NET

gandung oksalat tingkat tinggi, sejenis asam organik. Kebanyakan orang mungkin merasa aman melakukan metabolisme dan mengolah oksalat dari usus saat ke toilet. Namun, bagi kita yang peka terhadap stroberi dan kopi, terutama jika kita memiliki Iritable Bowel Syndrome (IBS), hal ini justru menyebabkan iritasi pada uretra, yakni pipa tempat urin akan melewati tubuh. Pada dasarnya, penderita IBS menyerap ter-

lalu banyak oksalat karena kondisi usus mereka yang buruk. Bila terlalu banyak oksalat memasuki aliran darah melalui usus, keduanya akan bergabung dengan kalsium untuk membentuk kristal kalsium oksalat yang tajam. Ini akan mempengaruhi dan menguat ke dalam jaringan di tubuh, memicu kerusakan dan rasa sakit. Sehingga saat bercinta, Anda akan merasa nyeri dan mengeluh. (net/bis)

tama pada laki-laki. Tim peneliti dari Universitas California menyanggah temuan tersebut dan mengatakan bahwa manfaat bersepeda jauh lebih besar daripada risikonya. Tim memberikan kuesioner pada 2.774 pesepeda asal Inggris, AS, Kanada, Australia, dan Selandia Baru. Selain pesepeda, tim juga memberikan kuesioner yang sama pada 539 perenang dan 789 pelari untuk menilai kesehatan seksual dan fungsi BAK pada tiga pecinta kegiatan aktivitas luar ruang tersebut. Hasilnya, fungsi kes-

ehatan seksual dan fungsi kemih tak berbeda antara ketiga kelompok tersebut. Meski demikian, peneliti mengakui bahwa pesepeda tetap lebih rentan terhadap masalah striktur uretra atau penyempitan uretra. Perbedaan juga cukup mencolok pada pengendara sepeda dengan intensitas tinggi atau mereka yang bersepeda dari dua tahun lebih, dengan pesepeda sekadar hobi atau rekreasi. Para pesepeda memang memiliki peluang yang jauh lebih tinggi secara statistik untuk menghasilkan genital, kata studi tersebut.

Namun, dengan diimbangi waktu berdiri lebih dari 20 persen dibanding bersepeda, kemungkinan adanya masalah di area kemih akan berkurang secara signifikan. “Bersepeda memberikan manfaat kardioNET vaskular yang luar biasa dan memiliki dampak kecil pada (masalah) sendi,” kata peneliti utama, Benjamin Breyer, dari departemen urologi Universitas California-San Francisco. Di masa depan, peneliti berencana mencari tahu apakah pesepeda yang melaporkan gejala mati rasa, merupakan sebuah tanda masalah berkelanjutan. Penelitian ini diterbitkan dalam Journal of Urology. tidak terlalu berengaruh banget terhadap politik. Jadi saya optimis angka kunjungan wisatawan ke Jabar tetap banyak,” tuturnya. (net/bis)


HALAMAN

BC7

Cianjur News+

SELASA, 16 JANUARI 2018

... Innalillahi, Bahan Berbahaya dan Beracun Dibiarkan Numpuk DARI HAL BC1

Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, mendefinisikan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) sebagai zat, energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusak lingkungan hidup, dan/ atau membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain. Dari pengakuan salah seorang petugas pengelola limbah media B3 RSUD, dalam satu hari limbah B3 yang dihasilkan RSUD itu mencapai 2 kuintal. Selain buruknya pengelolaan limbah tersebut, pihak RSUD Cianjur juga tidak memerhatikan segi keamanan bagi para petugas pengelola limbah. “Ya, mau bagaimana lagi kang sudah tugas saya. Kadang, suka kepikiran juga karena limbah dari setiap ruangan kan membawa penyakit. Apalagi sekarang, banyak pasien yang terdampak

difteri. Kami kan tidak tahu mana limbah bekas pasien itu,” kata petugas pengelola limbah B3 itu, kepada wartawan, Senin (15/1/2018). Petugas yang enggan disebutkan namanya itu menyebutkan, menumpuknya limbah medis hingga ke luar ruangan penyimpanan khusus, dikarenakan ruangan tempat penyimpanan sudah penuh, akibat limbah yang sebelumnya tidak diangkut oleh pihak rekanan. Sementara limbah medis dari RSUD setiap hari selalu ada. “Informasinya sih kontrak dengan rekanannya belum selesai, tapi kami tak tahu persis itu urusan manajemen. Biasanya diangkut seminggu dua kali, tapi sekarang sudah tidak ada lagi yang angkut. Jika terus dibiarkan seperti ini, tentunya akan terus menumpuk dan membahayakan,” ucapnya. Sementara itu, saat akan dimintai konfirmasi terkait hal tersebut, pihak pimpinan RSUD Sayang Cianjur tidak mau memberikan keterangan. “Aduh, maaf kang, pimpinan tidak berkenan untuk

memberikan keterangan terkait persoalan ini,” jelas salah seorang staf Humas RSUD Sayang, Cianjur. Menanggapi persoalan tersebut, Ketua Serikat Perjuangan Rakyat Indonesia (SPRI) Cianjur, Rudi Agan mengaku kesal. Pasalnya, ia menilai persoalan buruknya pengelolan limbah B3 di RSUD ini sudah menyangkut kelangsungan hidup manusia. “Namanya aja RSUD Sayang, tapi kok gak sayang sama pasien bahkan sema pegawainya sendiri. Ini sangat bahaya sekali,“ ujarnya kepada Berita Cianjur, Senin (15/1/2018). Rudi menegaskan, pada Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun disebutkan, karakteristik limbah B3 itu mudah meledak, mudah menyala, reaktif, infeksius, korosif dan beracun. Terkait karakteristik infeksius, sambung Rudi, limbah infeksius ini limbah yang berkaitan dengan pasien yang memerlukan isolasi penyakit menular (perawatan intensif ) dan

limbah laboratorium. “Limbah ini dapat menjadi sumber penyebaran penyakit pada petugas, pasien, pengunjung, maupun masyarakat sekitar. Coba, bagaimana tidak bahaya, ini harus segera ditindak. Pejabat RSUD harus bertanggungjawab dan segera menyelesaikannya,“ ucapnya. Rudi mengaku heran persoalan berbahaya di RSUD Cianjur ini bisa terjadi. Jika persoalannya karena kontrak dengan rekanan belum selesai seperti yang disebutkan salah satu petugas RSUD Cianjur, sambung Rudi, pihak RSUD seharusnya tak membiarkan permasalah membahayakan ini berlarut-larut. “Kesehatan atau nyawa manusia itu lebih berharga dari sekadar nego dengan pengusaha untuk mengelola B3. Ini soal nyawa, jangan utamakan cari untung dulu. Apalagi saya pernah dapat informasi, katanya tendernya sudah selesai dan persoalan limbah b3 ini sudah berlangsung sejak September 2017 lalu. Itu informasi, harus kita telusuri,“ pungkasnya. (angga purwanda)

Macam dan Bahayanya: DARI HAL BC1 autopsy. Limbah jaringan tubuh tidak memerlukan pengesahan penguburan dan hendaknya dikemas khusus, diberi label dan dibuang ke incinerator. LIMBAH CITOTOKSIK Limbah citotoksik adalah bahan yang terkontaminasi atau mungkin terkontaminasi dengan obat citotoksik selama peracikan, pengangkutan atau tindakan terapi citotoksik. Limbah yang terdapat limbah citotoksik harus dibakar dalam incinerator dengan suhu di atas 1000ºC. LIMBAH FARMASI Limbah farmasi berasal dari obatobatan kadaluwarsa, obat-obatan yang terbuang karena batch tidak memenuhi spesifikasi atau telah terkontaminasi, obat-obatan yang terbuang atau dikembalikan oleh pasien, obat-obatan yang sudah tidak dipakai lagi karena tidak diperlukan dan limbah hasil produksi oabtobatan. LIMBAH KIMIA Limbah kimia dihasilkan dari penggunaan kimia dalam tindakan medis, vetenary, laboratorium, proses sterilisasi dan riset. Limbah kimia juga meliputi limbah farmasi dan limbah citotoksik. LIMBAH RADIO AKTIF Limbah radio aktif adalah bahan yang terkontaminasi dengan radio isotope yang berasal dari penggunaan medis dan riset radionucleida. Asal limbah ini antara lain dari tindakan kedokteran nuklir, radioimmunoassay dan bakteriologis yang dapat berupa padat, cair atau gas. LIMBAH PLASTIK Limbah plastik adalah bahan plastik yang dibuang oleh klinik, rumah sakit dan sarana kesehatan lain seperti barang-barang dissposable yang terbuat dari plastik dan juga pelapis peralatan dan perlengkapan medis. (bbs/net)

PENGARUH TERHADAP KUALITAS LINGKUNGAN DAN KESEHATAN Gangguan kenyamanan dan estetika, berupa warna yang berasal dari sedimen, larutan, bau phenol, eutrofikasi dan rasa dari bahan kimia organik, yang menyebabkan estetika lingkungan menjadi kurang sedap dipandang. Kerusakan harta benda, dapat disebabkan oleh garam-garam yang terlarut (korosif dan karat) air yang berlumpur dan sebagainya yang dapat menurunkan kualitas bangunan disekitar rumah sakit. Gangguan/kerusakan tanaman dan binatang, dapat disebabkan oleh virus, senyawa nitrat, bahan kimia, pestisida, logam nutrient tertentu dan fosfor. Gangguan terhadap kesehatan manusia, dapat disebabkan oleh berbagai jenis bakteri, virus, senyawasenyawa kimia, pestisida, serta logam berat seperti Hg, Pb dan Cd yang bersal dari bagian kedokteran gigi. Gangguan genetic dan reproduksi. Pengelolaan sampah rumah sakit yang kurang baik akan menjadi

tempat yang baik bagi vector penyakit seperti lalat dan tikus. Kecelakaan kerja pada pekerja atau masyarakat akibat tercecernya jarum suntik atau benda tajam lainnya. Insiden penyakit demam berdarah dengue meningkat karena vector penyakit hidup dan berkembangbiak dalam sampah kaleng bekas atau genangan air. Proses pembusukan sampah oleh mikroorganisme akan menghasilkan gas-gas tertentu yang menimbulkan bau busuk. Adanya partikel debu yang berterbangan akan mengganggu pernafasan, menimbulkan pencemaran udara yang akan menyebabkan kuman penyakit mengkontaminasi peralatan medis dan makanan rumah sakit. Apabila terjadi pembakaran sampah rumah sakit yang tidak saniter asapnya akan mengganggu pernafasan, penglihatan dan penurunan kualitas udara.(bbs/net)

... Satu Pelaku Pesta Seks Sesama Jenis Ditetapkan sebagai Tersangka DARI HAL BC1

hasil pemeriksaan dan penyidikan terhadap sejumlah saksi. Anak Agung merupakan warga Jalan Yuda No 18, Balong Gede, Kota Bandung. Sementara pelaku lainnya antara lain AR (21), warga Kampung Langensari RT 06/19, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur; DA (16), warga Jalan KH Sanusi, Kampung Tugu Sari RT 02/18, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur; DS (39), warga Kampung Rarahan RT 05/04, Desa Cimacan, Kecamatan Cipanas; dan U (34), warga Kampung Babakan RT 04/03, Desa Gadog, Kecamatan Pacet. “Dari hasil pemeriksaan tersebut, kami tetapkan satu orang sebagai tersangka. Karena memang yang bersangkutan sebagai fasilitas kemudian penyedia fasilitas dan juga yang bersangkutan sebagai otak dari kegiatan party sex yang ada di wilayah hukum Cianjur,” ungkap Benny kepada wartawan, Senin (15/1/2018). Sementara untuk empat orang pria pelaku pesta seks lainnya kini masih berstatus saksi. Bahkan, satu orang pelaku DA yang masih di bawah umur, diduga hanya sebagai korban. Pasalnya, sambung Benny, dari pengakuannya, DA hanya diajak oleh temannya. “Keempat pelaku itu masih diperiksa, guna mengetahui motif dan kronologis sebenarnya terkait pesta seks sesama jenis yang mereka gelar,” ucapnya. Selain itu, jelas Benny, jajarannya juga terus melakukan pengembangan guna membongkar jaringan maupun komunitas dari kegiatan prostitusi sesama jenis itu. “Pengembangan, tentunya terus kami lakukan. Ini untuk memberikan efek jera bagi para pelaku lainnya,” jelasnya. Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan, hingga Desember 2017 pihaknya mempunyai data by name by address komunitas LGBT mencapai 1.640 orang. “Kami sudah lakukan tes darah kepada 700 orang dari komunitas tersebut. 10 persen dinyatakan positif HIV, ini menjadi beban kami sehingga kami terus gencar sosialisasi,” kata Herman. Herman menuturkan, sosialisasi tak bisa dilakukan pemerintah saja tapi semua pihak termasuk media. Menurutnya pada umumnya siswa belum mengerti tentang LGBT karena mereka awam tentang LGBT. “Ini yang bahaya mereka awam dan tak mengerti, ada yang mengaku keren masuk komunitas tersebut padahal kan berbahaya,” ujarnya. Dinas Pendidikan menyampaikan bahwa hal tersebut saat ini menjadi tanggungjawab bersama untuk menangkal paham Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT).

“Kami prihatin, jika sudah begini semua harus bergerak, tak hanya pemerintah daerah tapi semua elemen masyarakat Cianjur harus bergerak menangkalnya,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Hilman Sujadi. Ia mengatakan, sebelumnya pemerintah daerah yang diketuai oleh Wakil Bupati Herman Suherman sudah membentuk tim sosialisasi pencegahan masuknya paham ke setiap sekolah. Saat ini, kata Hilman, yang terpenting adalah menciptakan lingkungan Cianjur agar tak terkontaminasi paham tersebut dari luar. “Banyak faktor yang menyebabkan pelajar terjerumus ke dalam paham tersebut, satu di antaranya mungkin memori masa lalunya yang kurang baik. Tentu hal ini menjadi perhatian serius bagi kami ke depan,” tutupnya. IRONIS, di Kota Santri yang memiliki program ‘Cianjur Lebih Maju dan Agamis’, ada pesta seks sesama jenis. Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu ((13/1/2018) sekitar pukul 22.00 Wib. Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Cianjur, berhasil menciduk lima orang pria pelaku pesta seks sesama jenis, di salah satu komplek villa di kawasan Cipanas. Pengungkapan pesta seks sesama jenis itu, berawal dari informasi masyarakat yang melaporkan adanya aplikasi yang dinilai menyimpang. Setelah dilakukan penyelidikan oleh tim Cyber Satreskrim Polres Cianjur selama lebih kurang satu pekan, akhirnya petugas dapat menciduk kelima pria, yang satu di antaranya masih berusia di bawah umur. Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah SIK, MH, mengungkapkan, kelimanya ditangkap saat mereka sedang menjalani pesta seks sesama jenis di salah satu Villa di Green Apple Garden, Blok F-66, Jalan Mariwati, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas. Selain mengamankan lima orang pelaku, sebut Soliyah, jajarannya juga mengamankan sejumlah barang bukti yang digunakan para para pelaku saat menjalankan pesta seks sesama jenis itu. Barang bukti yang diamankan, di antaranya enam buah celana dalam pria, enam buah handphone berbagai merk, lima buah tissue Super magic power, tiga buah Kondom merk Fiesta, empat buah kondom merk Sutra, satu buah gel/ pelumas, satu buah body lotion, satu buah deodoran, satu buah bedak, 10 botol minuman keras jenis anggur merah, satu helai handuk, dan satu helai selimut. “Awalnya ada laporan dari komunitas literatul di Cianjur yang resah dengan maraknya aktivitas penyimpangan seks atau gay di Cianjur. Dari

laporan tersebut, kami langsung menerjunkan tim untuk melakukan penyelidikan, dari hasil penyelidikan awal diketahui adanya aplikasi BLUED yang berisi konten seks, di mana dalam aplikasi itu adanya ajakan pesta seks bagi sesama jenis,” ungkap Soliyah, saat gelar perkara di Mapolres Cianjur, Minggu (14/1/2018). Setelah berhasil mengetahui adanya aplikasi berkonten seks itu, jelas Soliyah, selama lebih kurang satu pekan unit Cyber Satreskrim Polres Cianjur terus melakukan penyilidikan dengan berpatroli di dunia maya, dan hasilnya diketahui akan adanya pesta seks di salah satu villa di kawasan Cipanas. “Kelimanya diciduk saat mereka sedang menjalankan pesta, dan saat dilakukan penangkapan mereka dalam kondisi tanpa busana (Bugil, red). Satu di antara pelaku yang diamankan masih berstatus pelajar di Kabupaten Cianjur,” jelasnya. Soliyah menegaskan, untuk mempertanggungjawabkan perbuatan itu, para pelaku dikenakan pasal 36 Undang-Undang nomor 44/2008 tentang pornografi, dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara atau denda paling besar Rp 5 miliar. Ia mengaku akan terus mengembangkan temuan tersebut untuk mengantisipasi kejadian serupa di Cianjur. Apalagi, kawasan Cipanas dan sekitarnya kerap menjadi tempat menginap para wisatawan atau warga luar kota. “Kami akan terus dalami penyimpangan seks ini, termasuk dugaan ada prostitusi seks sesama jenis di dalamnya. Pasalnya ini merusak perilaku dari generasi muda ke depannya,” ucapnya. Sementara itu, AA (50), salah seorang pelaku pesta seks sesama jenis, mengaku sudah melakukan hubungan seks sesama jenis sejak dirinya masih SMA di Bali. Awalnya dia pun menjadi korban dari teman lakilakinya. Lama-kelamaan, perilaku seksnya pun juga mengarah ke seks sesama jenis. Bahkan, meskipun dia sudah beristri dan memiliki tiga orang anak, dia tetap melakukan seks sesama jenis. “Saya dari SMA sudah seperti ini, karena jadi korban teman waktu dulu di Bali,” kata AA. Namun untuk pesta seks, AA mengaku baru sekali melakukan, yakni di Cianjur. Sementara sebelumnya, dia mengaku langsung memesan teman kencan untuk berhubungan di tempat yang ditentukan. “Kalau pesta seks baru sekarang, kebetulan ada urusan di Cianjur, saya hubungi teman pria di sini. Biasanya di Bandung saya pesan atau hubungi teman di sana, hanya berdua, tidak berlima seperti kemarin,” tuturnya. (angga purwanda)


HOTLINE : 0263-2283130

HALAMAN

BC8

Klik! beritacianjur.com

SELASA, 16 JANUARI 2018

Jadi Buah Tangan ke Sejumlah Negara

Info Ekonomi

DOK. BERITA CIANJUR

Kenaikan Harga Ayam Ulah Broker KENAIKAN harga daging ayam yang tembus Rp 38 ribu/kg disejumlah pasar tradisional di Cianjur didu­ ga merupakan ulah dari para broker. Akibatnya harga ayam sulit untuk dikendalikan dan mengakibatkan pedagang kecil merugi. “Kalau kita melihat kondisi yang ada saat ini di Jawa Barat ini persoalan daging ayam itu dikuasai oleh tiga pe­ rusahaan besar yang merupakan perusahaan asing yakni Jepang dan Thailand. Ini menjadi persolan tersendiri ketika terjadi lonjakan harga daging seperti saat ini,” kata Kepala Dinas UKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskop Perdagin) Cianjur Himam Haris disela apel pagi, Senin (15/1/2018). Himam mencontohkan, ulah broker besar yang mengakibatkan melonjaknya harga daging dipasaran itu dengan cara menampung semua pembelian dari para pe­ ternak yang memiliki keterbatasa modal. “Mereka punya duit, bisa memborong ayam-ayam peternak kecil dengan harga murah. Kemudian mereka lempar ke bandar atau pengepul dengan harga yang lebih mahal. Jelas sampai dipedagangnya akan lebih mahal,” paparnya. Kondisi seperti ini memang sulit untuk dilawan. Den­ gan para pedagang melakukan mogok berjualan diharap­ kan akan ada dampak peneurunan harganya. “Aksi para pedagang yang sempat mogok berjualan semoga mem­ bawa dampak pada broker-broker itu. Aksi Cianjur juga diikuti oleh daerah lainnya di Jawa Barat,” katanya. (bis)

“Cireng Tihwa” Makanan Jadul Menjadi Unggul JAJANAN yang satu ini pasti sangat dikenal dikalangan anak-anak dan mudah ditemui. Ya, cireng alias aci di goreng. Tapi siapa sangka ternyata cirang yang satu ini pernah “jalanjalan” ke luar negeri.

S

ebagai buah ta­ ngan, cireng yang diberi nama Cireng Tihwa ini dikenal di negara Australia, Arab Saudi dan Jepang. Keistimewaan Cireng Tihwa, selain lejat bisa dinikmati berbagai kalangan, rasa sambal yang di­ sajikan cukup berfariasi perpaduan antara tauco dengan cabe yang pedas serta gula merah lokal yang istimewa menjadi­ kan Cireng Tihwa layak dan pas untuk dijadikan salah satu rekom untuk kuliner. Owner Dapur Tiwa Cianjur, Tita Hernawati mengungkapkan, lahirnya Cireng Tihwa tidak terlepas dari namanya. Tihwa meru­ pakan singkatan dari Tita Hernawati. “Pingin kita

mengabadikan nama dalam bisnis kita, dan ini saya rasa pas untuk pasar didalam maupun diluar,” kata Tita saat ditemui disela acara Grand Opening Dapur Tiwa Cianjur di Jalan Per­ intis Kemerdekaan, Cilaku, Cianjur, Senin (15/1/2018). Konsep yang dibawanya dalam memngembangkan Cireng Tihwa tidak lain ada­ lah “Ingin Mengangkat Ma­ kanan Jadul Jadi Unggul”. Dengan Cirang Tihwa ia ingin mendunia. Soal kebersihan makanan produk olahannya, perempuan yang keseharian­ nya juga sebagai perawat kes­ ehatan di Puskesmas Cilaku itu menggaransinya. “Kebersihan dan ke­ masan itu menjadi hal yang utama selain rasa, agar

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR/MUSTOFA

produk kita ini bisa di­ beli banyak orang. Saya ingin den­ gan cireng ini bisa mengang­ kat derajat ekonomi, paling tidak bisa meningkatkan kesejahteraan,” jelas Tita yang mengaku memiliki de­ lapan orang pekerja. Meski baru merintis sekitar dua tahun, ia yakin dengan menu utama Cireng Tihwa, Dapur Tiwa miliknya bisa maju dan lebih dikenal.

Perem­ p u a n y a n g masih betah melajang ini berkeinginan untuk menjadikan Dapur Tiwa menjadi sentral produk-produk UMKM Cianjur. “Kita akan buat itu, sehingga nanti siapapun yang membutuhkan produk UMKM Cianjur bisa datang ke Dapur Tiwa,” tegasnya. Selain menu utama Cireng Tihwa, di Dapur Tiwa

juga menyajikan sejumlah makanan. Salah satu unggu­ lannya adalah comro seeuh (comse) pedas serta goreng cireng kuah alias cukuse. “Pokoknya yang suka lada atau pedas datanglah, yang kesal sama mantan, pokoknya dijamin seu hah. Yang bete datang saja, Insya Allah akan hilang karena lada,” kelakarnya. Untuk memperkenalkan Cireng Tihwa, setiap hari Jumat di Dapur Tiwa bisa dinikmati makan cireng gratis. (bis)


twitter @berita_cianjur

HALAMAN

facebook beritacianjurcom

HOTLINE : 0263-2283130

BC9

Klik! beritacianjur.com

SELASA, 16 JANUARI 2018 Serba-serbi

Waspadai Angin Kencang, Pemkab Diminta Tebang Pohon

BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

KONDISI cuaca ekstrim yang terjadi mengharuskan warga dan pengendara yang melintas di sejumlah ruas jalan di Cianjur agar mewaspadai bahaya pohon tumbang akibat terjangan angin kencang. Adam, salah seorang pengendara sepeda motor mengaku, khawatir saat melintas di sejumlah ruas jalan di Cianjur yang masih terdapat pohonpohon besar yang sudah berusia tua dan lapuk. “Cukup khawatir juga, takut pohon tumbang. Apalagi jalur itu banyak di tumbuhi pohon rindang di kiri kanan jalannya,” kata Adam, kepada wartawan, Senin (15/1/2018). Adam meminta, Pemkab Cianjur untuk melakukan antisipasi dengan cara memangkas atau menebang dahan dan pohon “Penumpang seyang memang bermuanya 11 orang potensi roboh. “Agar tidak yang merupakan terjadi musibah, pelajar SMK Perharus segera di hotelan yang biasa lakukan antisipasi abudemen angkum. terutama memangkas dan menMereka mengalami ebang pohon yang berpotensi roboh. luka-luka, karena menunggu pecahan kaca, tapi Jangan dulu ada korban yang tertimpa mereka langsung pohon tumbang, dibawa pulang. baru pemerintah Karena luka yang bergerak,” ucapnya. mereka alami, Sebelumnya, hanya luka ringan.” akibat terjangan angin kencang sebuah pohon yang berusia tua di ruas Jalan Perintis Kemerdekaan tumbang dan menimpa satu unit angkutan umum bernomor polisi (Nopol) F 1935 ZB jurusan Cianjur-Cibeber Selasa (9/1/2018) sekitar pukul 12.30 WIB. Akibat musibah itu, sebelas orang penumpang angkum yang merupakan siswa SMK Perhotelan Cianjur mengalami luka-luka, terdiri dari tujuh orang pelajar laki-laki dan empat orang pelajar perempuan. Nano Kasman (29), sopir angkum nahas itu, menyebutkan, kejadian itu terjadi secara tiba-tiba saat angkum yang dikendarainya melaju dari arah Cianjur menuju Cibeber, tepat dilokasi kejadian muncul angin kencang yang kemudian merobohkan pohon yang berada di kanan jalan, dan langsung menimpa ­angkumnya. “Penumpang semuanya 11 orang yang merupakan pelajar SMK Perhotelan yang biasa abudemen angkum. Mereka mengalami lukaluka, karena pecahan kaca, tapi mereka langsung dibawa pulang. Karena luka yang mereka alami, hanya luka ringan,” jelas Kasman. Kasman mendesak pemerintah daerah segera menebang pohon besar yang sudah tua. Dikhawatirkan, pohon-pohon tersebut bertumbangan dan mengancam pengendara yang melintas. “Jangan sampai timbul korban dulu, baru bertindak. Saya harapkan segera diselesaikan masalah pohon yang sudah tua,” ungkapnya. (angga purwanda)

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person

08170024444

Wabup: Hari Ini Harga Daging Ayam Rp 33 Ribu/Kg Jika Ditemukan Harga Diluar Kesepakatan Pedagang Akan Ditindak Tegas

MENGHILANGNYA daging ayam potong di sejumlah Pasar Tradisional di Cianjur dalam tiga hari terakhir, akibat mogok berjualannya pedagang membuat Pemkab Cianjur bergerak cepat untuk menyelesaikan persoalan itu.x

P

emkab Cianjur memastikan mulai Selasa (16/1/2018) harga daging ayam potong di Kabupaten Cianjur menjadi Rp 33 ribu per kilogram. Penetapan itu keluar setelah digelar rapat koordinasi antara peternak, pedagang, Pemkab Cianjur dan unsur Muspida lainnya di ruang Wakil Bupati Cianjur, Senin (15/1/2018). “Mulai besok, pedagang akan kembali berjualan

BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

seperti biasa dengan harga maksimal di pengecer sebesar Rp 33 ribu per kilogram. Harga ini sesuai dengan kesepakatan dengan berbagai pihak yang hadir dalam rapat koordinasi tadi (kemarin, red),” ujar Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman kepada wartawan usai rapat. Herman menyebutkan, jika ada pedagang yang menjual harga daging ayam di atas Rp 33 ribu per kilogram, maka Asosiasi Pedagang Daging Domba Ayam dan Sapi (APDDAS) Kabupaten Cianjur bakal turun tangan. “Warga Cianjur silakan belanja lagi ke pasar, kalau ada yang masih mahal silakan lapor. Nanti APDDAS yang

menindak,” katanya. Herman mengungkapkan, kenaikan harga daging ayam beberapa hari lalu disebabkan sejumlah faktor, yakni broker yang diduga memainkan harga dan cuaca. Menurutnya, didapati jika cuaca yang sering hujan disertai angin kencang membuat banyak ayam peternak mati, sehingga produksi dan stok berkurang. “Selain itu diduga ada broker yang bermain. Tapi masih didalami, belum dipastikan broker mana yang bermain. Tapi kalau memang sudah didapatkan data valid, kami akan koordinasi dengan Polres Cian-

jur. Pasalnya Polres sudah instruksikan Satreskrim untuk tindak broker yang bermain harga,” tuturnya. Di samping itu, lanjut dia, Pemkab bakal membuat kesepakatan dengan peternak dan pedagang untuk memastikan harga tetap stabil dalam jangka panjang. Maka dari itu, dalam kesepakatan bakal ditentukan harga tertinggi di peternak, sehingga dalam kondisi apapaun harga daging ayam paling tinggi Rp 33 ribu per kilogram. “Kesepakatannya bakal disusun dan segera ditetapkan,” tuturnya. Sementara itu, Owner PT QL Trimitra, Drh Ce-

cep Moch Wahyudin, menuturkan, pihaknya bakal turut memenuhi kebutuhan daging ayam di Cianjur sekitar 100 sampai 200 ton. Dengan begitu, diharapkan penekanan harga hingga Rp 33 ribu per kilogram bisa terus berjalan dalam waktu panjang. “Sebenarnya kalau berdasarkan hitungan, dengan harga Rp 33 ribu itu semua sudah untung. Peternak untung, begitu juga dengan broker, rumah potong, dan pedagang,” kata Cecep. Cecep menyatakan, jika kenaikan harga di awal tahun ini merupakan titik tertinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sehingga perlu ada upaya lebih lanjut untuk menstabilkan harga ke depan. Cecep menyetujui pembuatan kesepakatan antara peternak dan pedagang agar harga stabil dalam waktu panjang. “Kesepakatan itu perlu, jadi tidak ada lagi yang bermain harga. Saya rasa dengan penetapan harga di rencana kesepakatan (MoU, red) itu, semua pihak bakal diuntungkan. Tinggal penambahan beberapa poin yang dirasa perlu, s­eperti adanya ketentuan jika ­pedagang membeli stok itu dari peternak Cianjur. Saya rasa itu bakal membuat harga stabil dalam jangka panjang,” jelasnya. (angga purwanda)

Manfaatkan Pekarangan Rumah Untuk Bertani dengan menanam tanaman seperti cabe, dan tomat dengan memanfaatkan pekarangan,” kata Waldi, kepada wartawan, Senin (15/1/2018). Hasil panen sayuran dengan memanfaatkan pekarangan, kata Waldi, akan mampu memenuhi kebutuhan warga setempat. “Setidaknya petani yang telah kehilangan lahan pertaniannya dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dari hasil menanam dipekarangan mere-

NET

PEMERINTAH Desa ­Tanjungsari, Kecamatan Sukaluyu mendorong warga setempat untuk memanfaatkan pekarangan rumah untuk mengembangkan pertanian. Pasalnya lahan pertanian diwilayah itu terus

berkurang, akibat alih fungsi lahan. Kepala Desa Tanjungsari, Waldi Akbar Yacob ST mengatakan, dengan berkurangnya lahan pertanian akibat alihfungsi. Berdampak pada bertambahnya warga yang ke-

hilangan mata pencaharian sebagai petani. “Lahan pertanian di wilayah Sukaluyu semakin menyempit akibat pembangunan perumahan dan industri. Untuk itu warga didorong untuk tetap meningkatkan produksi

ka. Jika memang, hasilnya melebihi bisa untuk dipasarkan,” ujarnya. Waldi menjelaskan, meski kondisi penyempitan lahan semakin memprihatinkan, selain itu teknologi akan membantu meningkatkan produksi mereka. “Banyak teknik atau pola tanam yang tidak harus memerlukan lahan pertanian yang luas, dan itu bisa dimanfaatkan oleh para petani,” ­ jelasnya. (angga ­purwanda)


Klik! beritacianjur.com

SELASA, 16 JANUARI 2018

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC10

Laga Penting! PELATIH PERSIB, Mario Gomez menyatakan timnya sudah siap untuk melakoni partai perdana Piala Presiden 2018 kontra Sriwijaya FC, Selasa (16/1/2018) di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Gomez pun bertekad menjaga gengsi PERSIB di ajang Piala Presiden 2018.

M

eski hanya turnamen, menurut Gomez, tidak ada alasan bagi timnya untuk tidak memandang serius gelaran Piala Presiden edisi ketiga ini. “Saya pikir besok adalah satu turnamen yang sangat penting di Indonesia, penting juga untuk tim,” katanya dalam sesi konferensi pers di Hotel Grand Tjokro, Cihampelas, Kota Bandung, Senin (15/1/2018). “Kita harus fight. InI adalah kesempatan yang sangat bagus bagi tim dan semua pemain,” papar pelatih berusia 60 tahun itu. Gomez menilai, ajang Piala Presiden 2018 merupakan hal penting bagi dirinya untuk menilai seluruh kualitas pemain. “Ini sangat bagus untuk ajang pembuktian bagi tim karena kita ada beberapa pemain baru yang juga akan main besok,” sambung Gomez. Di kubu lawan, Laskar Wong Kito, seperti diketahui memang dihuni banyak pemain baru sarat pengalaman. Tahun ini, terdapat beberapa nama beken menghuni tim asal Provinsi Sumatera Selatan itu. Namun, Gomez tidak melihat itu sebagai satu rintangan bagi tim asuhannya. Justru ia menyatakan semakin termotivasi membawa poin penuh bagi Maung Bandung pada laga besok yang kick-

offnya digelar pukul 15.30 WIB tersebut. Apalagi, laga pembukaan besok Maung Bandung dipastikan akan mendapat dukungan penuh dari para Bobotoh. “Saya rasa semuanya sama, tidak ada yang berbeda. Itu hanya tinggal bagaimana kita bekerja keras di dalam lapangan. Kita tidak tahu apa yang terjadi di lapangan. Kita akan berikan yang terbaik. Tentu yang akan bekerja keras, dialah yang akan keluar sebagai pemenang,” kata eks asisten pelatih Inter Milan dan Valencia itu. (net/angga)

BOJAN MALISIC

Termotivasi untuk Menang di Laga Pembuka BEK anyar PERSIB, Bojan Malisic mengaku siap beraksi di Piala Presiden 2018 mendatang. Pemain asal Serbia itu juga merasa termotivasi untuk memenangkan laga perdana PERSIB di Piala Presiden 2018 kontra Sriwijaya FC, Selasa (16/1/2018). “Persiapan saya sama dengan semua pemain. Saya sangat termotivasi dan fokus untuk laga mendatang. Berharap kita menang,” ujarnya usai latihan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Sebagaimana diketahui, kemarin, Minggu 14 Januari 2018, Mali merayakan hari kelahirannya yang ke-33. “Semoga saya selalu sehat dan saya berharap bisa terus bermain baik di lapangan,” harapnya. “Harapan saya bersama PERSIB, semoga saya bisa memenangkan gelar atau mendapatkan trofi di sini,” tandasnya.(net/angga)

Percaya Diri dengan Hasil Tes MARIO Jardel percaya diri dapat menyelesaikan semua rangkaian uji kelayakan bersama PERSIB U-19. Hingga hari ketiga, dia merasa bisa menjalani tes hingga dengan lancar. Pemain yang beroperasi di lini belakang ini juga mengaku terus berjuang meningkatkan kemampuannya. Tak hanya fisik, n a m u n teknik dan juga mental. Dia p e r caya, usaha yang dilakukannya berbuah

manis saat pengumuman hasil tes. “Saya sangat optimis hasil tes memuaskan. Sampai tes hari keempat, saya merasa bisa menjalani dengan baik,” kata Jardel. Untuk medapat hasil maksimal, Jardel mengaku selain kerja keras saat tes, menu latihan tambahan menjadi santapan terbarunya. Tak hanya mengejar hasil ma-

nis tes, dia ingin bisa juga bersaing dengan pemain-pemain seleksi yang juga ikut tes tersebut. Pemain seleksi lain membuatnya terpacu untuk bisa lebih baik lagi. “Semoga sampai akhir tes semuanya lancar. Saya bisa kembali mengejar harapan bersama PERSIB U-19, juara yang sempat tertunda musim lalu,” ucapnya. (net/angga)


SELASA, 16 JANUARI 2018

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC11

Beranak Satu, Mantan Pacar Ronaldo Tetap Seksi Berbikini Model seksi, Irina Shayk, kembali memamerkan tubuhnya yang seksi usai melahirkan. Irina melahirkan anak hasil hubungannya dengan Bradley Cooper. Bradley Cooper merupakan aktor Hollywood, yang menjadi kekasih Irina selepas putus dari Ronaldo. Irina melahirkan seorang putri bernama Lea De Seine 10 bulan lalu.

LOVREN BANGGA JADI KAPTEN LIVERPOOL Dejan Lovren menggambarkan perasaannya setelah ditunjuk sebagai kapten Liverpool di pertandingan sengit melawan Manchester City akhir pekan lalu.

B

ek tengah tersebut ditunjuk Jurgen Klopp sebagai kapten Liverpool untuk melawan City. Lovren sendiri berperan dalam memberikan kekalahan pertama City musim ini di Premier League usai menang 4-3. Usai pertandingan, Lovren pun mengaku terhormat dan impian yang jadi nyata untuk bisa menjadi kapten Liverpool. “Ini merupakan sebuah mimpi yang jadi nyata,” ujarnya di situs resmi klub. “Ini adalah sesuatu yang tak akan pernah terlupakan di hidup saya.

Mungkin hanya sekali saya mengenakan ini tapi itu sudah cukup. Ini sebuah kehormatan besar untuk mewakili klub seperti Liverpool,” tambahnya. Sebagai informasi, tampil di Anfield, Minggu (14/1/2018) malam akhir pekan lalu, The Reds sukses meraih kemenangan dengan skor 4-3. Kemenangan ini sekaligus memberikan kekalahan pertama Manchester City di Premier League musim ini. Oxlade-Chamberlain membawa tuan rumah unggul lebih dahulu lewat golnya pada menit kesembilan sebelum disamakan Leroy Sane di menit ke-40 yang membuat pertandingan babak

pertama berakhir dengan skor 1-1. Di babak kedua, Liverpool sempat menjauh dan menjadikan skor menjadi 4-1 setelah Roberto Firmino menggandakan gol pada menit ke-59, disusul oleh gol Sadio Mane pada menit ke-61, dan Mohamed Salah pada menit ke-68. The Citizens sempat memperkecil skor lewat dua gol pada menit ke-84 lewat aksi Bernardo Silva dan di menit 90 lewat Ilkay Gundogan.(net/angga)

Chelsea Lirik Andy Carroll Liverpool Memang Layak Kandaskan City WINGER Liverpool, Sadio Mane, mengklaim bahwa timnya memang layak mengandaskan Manchester City dalam laga seru yang berakhir 4-3 untuk tuan rumah di Anfield semalam. City harus rela rekor tak terkalahkan mereka di Premier League berhenti di angka 30, usai Liverpool memberikan kekalahan perdana pada tim asuhan Josep Guardiola, terutama berkat delapan menit di babak kedua - di mana tuan rumah mencetak tiga gol. Sang pemuncak klasemen Premier League hampir membuat comeback dramatis dengan membuat dua gol menjelang pertandingan berakhir, namun Liverpool tetap sukses mempertahankan keunggulan hingga peluit akhir.

“Tiga angka adalah target utama kami dan kami sukses mendapatkannya. Performa yang hebat dari awal hingga akhir,” tuturnya di Sky Sports News. “Kaki kiri saya selalu lebih bagus dari kaki kanan. Tidak mudah karena jika anda mencetak empat gol dan mereka mengejar menjadi 3-4, anda akan sedikit ketakutan. Namun kami bekerja sebagai tim dan kami pantas meraih kemenangan.” Kemenangan ini membuat Liverpool kini tak terkalahkan di 18 laga di semua kompetisi. (net/angga)

JUARA Premier League, Chelsea, dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk meminjam striker West Ham, Andy Carroll, guna mengatasi masalah lini depan. The Blues untuk tiga kali beruntun bermain imbang 0-0 ketika menghadapi Leicester City pekan lalu, di mana tak ada satu pun tim tujuh besar klasemen yang mencetak gol lebih sedikit dari mereka di Premier League musim ini. Manajer Antonio Conte ingin memperkuat lini serangnya usai melihat Alvaro Morata melewatkan lima laga tanpa mencetak gol, sementara Eden Hazard tak bermain penuh di empat laga terakhir yang ia mainkan sebagai starter. Conte masih belum yakin dengan Michy Batshuayi dan ingin menghadirkan seorang striker baru di musim panas, meski akhirnya gagal mendatangkan Fernando Llorente. Laporan yang beredar awal bulan ini mengatakan Carroll akan menjadi target sang tim juara, dan The Telegraph mengatakan eks Liverpool itu bisa hadir dengan status pemain pinjaman. Chelsea sebelumnya juga sempat dikaitkan dengan Richmond

Boakye dan Christian Benteke, setelah pernah pula disebut tertarik merekrut Alexis Sanchez. West Ham sendiri akan enggan melepas Carroll lantaran ada ketidakpastian soal masa depan Javier Hernandez dan Diafra Sakho, meski hal tersebut bisa berubah jika Chelsea memutuskan melepas Batshuayi ke London Stadium. (net/angga)


HALAMAN

BC12

Klik! beritacianjur.com

SELASA, 16 JANUARI 2018

Lintas Timur

Plafon Ruang Kelas SDN Kertajaya Ambruk

Empat Siswa Alami Luka Ringan

BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

Warga Perlu Pembinaan Pengelolaan Sampah SAMPAH rumahan hingga kini masih menjadi persoalan yang cukup rumit dan dilematis bagi warga di wilayah Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur Selain kesadaraan warga mau membuang sampah pada tempatnya masih kurang, ketersediaan fasilitas pembuangan sampah yang resmi juga terlihat jarang. Sehingga wajar, pemandangan tumpukan sampah hingga kini masih kerap terlihat di berbagai lahan kosong maupun saluran air selokan dan irigasi. Salah satu upaya pemerintah mengatasi persoalan tersebut yaitu melalui program kebersihan lingkungan di masing masing ke RT an yang ada di setiap desa di Kabupaten Cianjur, dengan memanfaatkan dana bantuan RT. Giat pembinaan tentang bersih lingkungan tingkat RT di wilayah Ciranjang, sepertihalnya dilakukan pihak Pemdes Karangwangi pada Kamis pekan lalu. RT 02/07 Kampung Karangsari, Drajat (55) menjelaskan, setelah turunnya dana bantuan RT tahap dua anggaran 2017, selain diterapkan pada Insentif RT/RW, bangun Saung Sawala juga diterapkan untuk pembangunan bak sampah sekaligus pembinaan pada masyarakat mengenai kebersihan lingkungan yang di laksanakan disetiap ke RT-an. “Dananya tidak akan cukup kalau beli alat pembuangan sampah, mungkin hanya sebagai dana setimulan saja yang nantinya harus ada dana subsisi masyarakat,”ujarnya. Sementara itu, Ketua PWK Desa Karangwangi Iwan (46) menambahakan, Desa Karangwangi memiliki 25 RT dan 10 ke RW-an. Memang benar adanya sekarang ini sedang dilaksanakan pembinaan mengenai kebersihan lingkungan terhadap masyarakat yang ada di setiap ke RT-an. “Masih banyak warga Desa Karangwangi yang belum sadar cara membuang sampah, hal itu terlihat disetiap sudut perkampungan warga masih banyak sampah yang berceceran, menumpuk di pingir saluran irigasi dan di semak-semak bukit,”ungkapnya. Dengan danya pembinaan tentang kebersihan lingkungan dan diadanya tempat pembuangan sampah, sedikitnya kan mampu menyadarkan masyarakat Desa Karangwangi yang belum sadar membuang sampah,”ucapnya. (apip samlawi)

SISWA kelas 6 SDN Kertajaya, Desa Sukaratu Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur mendadak teriak histeris. Tiba-tiba atap bagian plafon ruang kelas yang mereka tempati ambruk.

P

ada insiden itu, serpihan material gypsum plafon kelas mengenai beberapa siswa, namun tidak menyebabkan luka. Hanya saja empat orang siswa mengalami luka ringan pada bagian kaki, akibat tergencet dan keseleo saat hendak keluar kelas, menyelamatkan diri. Informasi dihimpun, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, Senin (15/1). Saat itu, para siswa usai berdoa sebelum melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM). Tiba tiba plafon ruangan kelas yang terbuat dari bahan gypsum dengan ukuran 120x240 lepas dari kerangka/ tulangnya dan mengalami ambruk. “Teu lami beres berdoa kajadianna A, ujug ujug ambruk kitu we. Kaki bengkak gara gara kagencet ku korsi pas bade kaluar kelas, soalna silih sedek da sadayana hoyong kaluar”kata Aldi Akbar Karim salah seorang siswa kelas 6 SDN Kertajaya yang mengalami bengkak kaki kananya akibat tergencet kursi saat ditemui di rumahnya, Kampung Cibiuk. Salah seorang guru setempat, Lia mengungkapkan baru mengetahui kalau atap plafon ruang kelas mengalami ambruk, setelah melihat anak anak berhamburan keluar kelas sambil berteriak histeris. “Saya baru tahu kalau plafon kelas ambruk sewaktu anak anak berhamburan keluar kelas sambil berteriak histeris. Kebetulan saat itu saya sedang berada di kelas lain,”kata Lia salah seorang guru di SDN Kertajaya kepada Berita Cianjur. Lia mengaku, sebelum insiden terjadi dirinya memang berada di kelas tersebut, setelah itu menyuruh

anak anak berdoa terlebih dahulu sebelum melaksanakan KBM. “Sesudah itu saya pergi ke kelas lain, mau memberikan tugas. Dari ruang kelas lain melihat anak anak berhamburan, ya kaget juga,”tutur Lia. Sementara itu Kepala Sekolah SDN Kertajaya, Ai Warmi mengatakan jumlah siswa di kelas itu berjumlah sebanyak 37 orang. Pihaknya mengaku masih bersyukur dalam insiden itu tidak sampai menimbulkan korban, siswa tidak ada yang mengalami luka parah. “Alhamdulillah anak-anak kami tidak apa-apa, hanya memang ada 4 orang iswa yang mengalami cedra, tapi bukan dikarenakan tertimpa material plafon yang ambruk. Satu diantaranya disebabkan tergencet kursi sewaktu berdesakan menghindari material yang ambruk,”beber Ai yang mengaku baru empat bulan menjabat sebagai

Beberapa siswa kelas 6 SDN Kertajaya, Desa Sukaratu tampak shock seusai insiden ambruknya plafon ruang kelas saat akan melaksanakan kegiatan belajar mengajar. FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR/NUKI NUGRAHA

Kepala Sekolah SDN Kertajaya. Empat siswa yang mengalami luka ringan itu sebut Ai, Intan Nabila mengalami luka lecet pada kaki sebelah kanan, Aldi Akbar Karim mengalami keseleo kaki sebelah kanan, Nasrul Nazmi luka pada bahu kanan. “Kalau Adelia Rahayu itu mengalami sesak nafas setelah kejadian, karena kaget,”imbuh Setelah kejadian itu sambung Ai, khusus untuk siswa yang menempati ruangan tersebut kita pulangkan dikarenakan beberapa diantaranya mengalami trauma, besok baru belajar seperti biasa lagi.

“KBM nantinya bergantian dengan anak kelas lain. Sementara ini ruangan kelas tidak dipergunakan sampai ada perbaikan,”kata Ai sambil. Kepala UPTD Pendidikan Bojongpicung, Deni Suwarna berpendapat, kemungkinan besar ambruknya bagian atap ruang kelas itu disebabkan kerangka plafon tidak kuat menahan beban plafon yang terbuat dari bahan gypsum. “Kemungkinan kerangka plafonnya tidak kuat menahan beban. Saya kira kondisi ini sudah berlangsung lama dan baru hari ini mengalami ambruk,”kata Deni saat dite-

mui di lokasi. Deni menturkan bangunan kelas yang rubuh itu merupakan bantuan dari pihak swasta. Saat itu beberapa bangunan kelas SDN Kertajaya mengalami ambruk akibat dampak bencana gempa bumi. “Bangunan sudah berumur 7 tahun. Waktu itu dibangun sekitar tahun 2010, bantuan berasal dari pihak swasta, pasca sekolah terkena bencana gempa bumi,”ucapnya. Deni mengaku sudah melaporkan kejadian ini ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cianjur. Pihaknya berharap perbaikan bagunan kelas yang ambruk bisa segera dilakukan, agar para siswa bisa kembali belajar seperti biasa. “Sudah di informasikan ke dinas. Mudah mudahan secepatnya ada perbaikan, tandasnya. (nuki)

Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni

Warga Sukaratu Atusias Gotongroyong Bangun Rutilahu MEMBANGUN Rumah tidak layak huni (Ritilahu) tidak selamanya mengandalkan dana bantua Pemerintah Pusat, Provinsi ataupun Pemerintah Kabupaten. Tetapi bisa juga berasal dari dana urunan warga. Seperti halnya di Kampung Margaluyu RT 02/07, Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung. Warga setempat memilih untuk bergotong royong, bahu membahu membangun rumah panggung ukuran 5x3 meter, milik jompo Mak Isoh (72). Rumah Mak Isoh, mulanya memiliki ukuran 3x3 meter yang kondisinya sudah sangat meprihatinkan nyaris ambruk, selain reyot juga genting penutup atap hanya tinggal separoh bangunan. Bersasarkan rasa keprihati-

nan, Ketua DKM, anggota LPM Desa Sukaratu, Ketua RW, Ketua RT, 01,02/07 dan seluruh warga Kampung Margaluyu, langsung bermusyawarah, selang dua empat hari, seluruh warga setempat kompak gotongroyong membangun rumah panggung Mak Isoh. Pembangunan dilakukan pada Sabtu (13/1). Seluruh bahan bangunan yang diterapakan untuk pembangunan rumah, makanan, minuman, sembako untuk mak Isoh, termasuk makan, minum para perja bangunan rumah, itu seluruhnya hasil sumbangan dari seluruh warga Kampung Margaluyu dan sumbangan dari Kepala Desa Sukaratu. “Saya ucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut andil membangun rumah milik Mak Isoh, semoga seluruh kebaikannya

dibalas Allah SWT,” Ucap Aep Uton (67) Ketua DKM Mesjid Jame Baeturohman. Sementara itu, salah seorang anggota LPM Desa Sukaratu, Wa Okih Wijaya (68) menerangkan, dengan dilaksanakannya gorongroyong

membangun rumah panggung milik jompo Mak Isoh, pihaknya merasa bangga dan bersyukur, karena warga Margaluyu dalam melaksanakan kerja gotongroyongnya masih cukup tinggi dan mompak. Terlihat kaum ibunya ikut

BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

“Nanti akan kita programkan kegiatan seperti ini disetiap ke RW-an yang ada di Desa Sukaratu, dengan cara gotongroyong dan tidak akan menunggu dana bantuan setimulan dari pihak pemerintah Pusat, Provinsi mapupun dana seti­mulan dari Pemkab Cianjur.”

andil membuatkan makanan ringan, makan dan minuman untum seluruh kaum bapak yang sedang ikut kerja gotongroyong membangun rumah mak Isoh. “Nanti akan kita programkan kegiatan seperti ini dise-

tiap ke RW-an yang ada di Desa Sukaratu, dengan cara gotongroyong dan tidak akan menunggu dana bantuan setimulan dari pihak pemerintah Pusat, Provinsi mapupun dana seti­ mulan dari Pemkab Cianjur,” ucapnya. (apip samlawi).


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.