Berita Cianjur - SEED Siap Gebrak Musik Nasional

Page 1

HALAMAN

A1

ECERAN ,RP.2.500 AN N A G G LAN 0,RP.60.00 /BULAN

Memberi Nilai Lebih

EDISI 215 THN II

twitter @berita_cianjur

SABTU, 16 JULI 2016

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Klik! beritacianjur.com

SI MAUNG

MANFAATKAN PERFORMA BURUK SECARA statistik Persija Jakarta dalam keadaan terpuruk. Kondisi ini dapat dimaknai sebagai keuntungan besar bagi Persib Bandung menjelang bentrokan keduanya pada ajang TSC A 2016, Sabtu (15/7) malam. BACA HAL B5

SEED Siap Gebrak KICK OFF!

PAYET PILIH BERTAHAN

SALAH SATU pemain yang mencuri perhatian di putaran final Piala Eropa 2016 adalah Dimitri Payet. Gelandang serang Prancis ini mampu membawa Les Bleus melaju hingga partai final sebelum dikalahkan Portugal.

Musik Nasional

Album Episodes Segera Launching Bulan Juli BAND asal Cianjur, SEED siap meluncurkan album pertamanya di bulan Juli ini berjudul Episodes.

Saat ini kita sedang disibukan dengan tour di beberapa wilayah. Yah, sebagai rangkaian promosi juga sebelum albumnya keluar,”

B

BACA HAL B8

ISTIMEWA

and yang digawangi oleh Robby pada gitar, Ame (Vocal), Popey (drum) dan Syawal (Gitar) ini memiliki 12 lagu andalan yang bakal menge­ brak blantika music nasional. Musik yang apik berada di jalur Japanese ini, sedikit mem­ buat refresh musik Indonesia yang kebanyakan lebih banyak mengadopsi lagu pop, jazz atau solo di akhir-akhir ini. KE HALAMAN A7

Dari Strawberry Fileds Berganti Menjadi SEED CIANJUR - Grup band Strawberry Fields meru­ pakan cikal bakal terben­ tukanya SEED. Band yang digawangi lima orang personil (Ade, Dero, Ame, Roby dan Syawal) ini me­

mulai karirnya sekitar tahun 2012, berawal dari pertemuan di acara jam­ ming season saat mang­ gung. KE HALAMAN A7

‘Cianjur Jago’ Jangan Sekadar Jargon Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Sabtu, 16 Juli 2016

CIANJUR - Menanggapi hari jadi Cianjur yang ke 339 dengan jargonnya “Cianjur Jago”. Sejumlah seniman Cianjur berharap, agar selo­ gan tersebut tidak hanya dijadikan sebagai identitas saja, melainkan perlu adanya

realisasi yang mendukung terhadap kalimat ‘JAGO’ nya tersebut. Diungkapkan seniman dari Cipanas, Salaka Domas Sansan berharap, agar jargon Cianjur yang mengusung tema Cianjur Jago dengan logo

kepala ayam ini tidak hanya dijadikan sebagai identitas saja. Melainkan , perlu adanya dukungan pemerintah untuk merealisasikan arti kata ‘Jago’ tersebut. “Saya harap jangan cuma sekedar identitas saja, tapi

bisa dibuktikan dengan adan­ ya dukungan pemerintah dalam segala bidang. Ya kalau namanya jago, berarti harus unggul dalam segala bidang,” terangnya. KE HALAMAN A7

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:44

12:00 15:21 17:52 19:06

Kang BeCe

Dongeng Sunda Cianjuran

Guaran Tatang Setiadi

Asal Usul Gekbrong INDUNG budak ngajelaskeun deui ka anakna ,” Tuh gening sujang, brong teh gening peremen coklat jieunan nagri Holand sukur Alhamdulillah urangmah make jeung nyaho coklat Walanda sagala.” Atuh teu diengkekeun deui, eta indung jeung anak teh marurak peremen coklat tuluy didalahar meuni ngalimed bangun anu ngareunaheun pisan, ningali kitu teh para serdadu jeung upas sing serengeh atos asa bereanna katarimakeun, urang guar saeutik kunaon pangna eta serdadu Walanda teh mekel coklat sagala? ILUSTRASI/NANDANG S

Kahijimah keur bekel di perjalanan lamun seug keur di tugaskeun atuh kaduana ngahaja dibekelan coklat jadi keur conto maksudna eta serdaduteh iwal mancen tugas merangan para anu

ngaberontak ka walanda oge kudu neangan wewengkon anu pas pikeun nyieun perkebunan coklat antara wewengkon Kuta maneuh (Sukabumi) jeung Cianjur. Urang sampeur deui anu keun cacamuilan ngadahar peremen coklat,saurang serdaduWalanda nyarita bari seuri leutik,” Heheheheh enakah brown Holand itu? nah kalau mau dekat dengan juragan pasti enak seperti brown itu hahahahah.”

KE HALAMAN A7 ILUSTRASI/M YANUAR G/BC


HALAMAN

A2

OPINI

Jika Anda akan menaruh iman Anda pada sesuatu, maka bentuk yang lebih baik, siapa Anda dan apa yang orang lihat di dalam Anda.” Hayley Williams Musisi

SABTU, 16 JULI 2016

KABAR KABAR

Keadilan Bagi yang Punya Uang Katakanlah kebenaran, Tegakkan keadilan sekalipun langit akan runtuh. (Buya Hamka)… ANTARA hidup dan kehidupan, setiap manusia dalam melakukan aktifitasnya pasti pernah menemukan perlakuan yang tidak adil atau bahkan sebaliknya, melakukan hal yang tidak adil. Keadilan adalah pengakuan atas perbuatan yang seimbang, pengakuan secara kata dan sikap antara hak dan kewajiban. Keadilan pada dasarnya merupakan sebuah kebutuhan mutlak bagi setiap manusia dibumi ini dan tidak akan mungkin dapat dipisahkan dari kehidupan. Kutip Aristoteles, “keadilan akan dapat terwujud jika hal–hal yang sama diperlakukan secara sama dan sebaliknya, hal–hal yang tidak semestinya diperlakukan tidak semestinya pula“. Senada dengan Aristoteles, Keadilan oleh Plato diproyeksikan pada diri manusia sehingga yang dikatakan adil adalah orang yang mengendalikan diri dan perasaannya dikendalikan oleh akal. Demikian juga kata Socrates memproyeksikan keadilan pada pemerintahan. Menurut Socrates, keadilan akan tercipta bilamana warga Negara sudah merasakan bahwa pemerintah sudah melakukan tugasnya dengan baik. Indonesia adalah Negara Hukum yang berdasarkan Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, itulah cita-cita dasar para founding father bangsa ini. Negara yang tatanan masyarakatnya sadar akan hukum, menjadikan hukum sebagai kekuatan yang mampu menjamah seluruh rakyat tanpa memandan kerabat, etnis, ras, maupun antar golongan, jabatan dan strata sosialnya, bahkan kaya atau miskin. Tetapi sesuai dengan pernyataan para pemikir diatas, kita dapat menyimpulkan bahwa keadilan milik semua orang yang lahir dengan hak yang sama untuk hidup. Namun pada kenyataannya, tidak semua orang mendapatkan keadilan yang seharusnya mereka dapatkan, bahkan beberapa orang tertentu yang seharusnya dihukum berat tetapi dengan uang yang mereka punya dapat menghilangkan hukuman mereka. Hal seperti ini, sepertinya sudah menjadi hal yang biasa, apalagi dengan hukum di Indonesia yang hanya berpihak pada orang yang berkuasa saja atau orang yang memiliki uang. Sedangkan yang tidak punya uang akan merasakan hukum yang sesungguhnya. Apakah keadilan di Indonesia bisa ditegakkan??????????? itu adalah pertanyaan yang sampai saat ini tidak bisa di jawab oleh siapa pun. Dalam negara hukum, kekuasaan negara dibatasi oleh Hak Asasi Manusia sehingga aparatur negara tidak bisa bertindak sewenang-wenang, menyalahgunakan kekuasaan dan diskriminatif dalam penegakan supermasi hukum terhadap warga negaranya. Penegakan hukum di negara kita ditopang oleh 4 (empat) penegak hukum, yang kita kenal sebagai catur wangsa, Kehakiman, Kejaksaan, Kepolisian, dan Profesi Advokat. Penegak hukum ini kemudian bertambah lagi sejak lahirnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dipundak merekalah kita topangkan tegak atau runtuhnya penegakan hukum itu. Hukum dibuat dan diciptakan untuk mengatur normanorma yang berlaku di masyarakat, serta melindungi hak-hak masyarakat, yang seharusnya mempunyai dampak positif atau adil bagi masyarakat itu sendiri. Dan tentu saja hukum harus berlaku adil bagi semua orang yang berada di dalam komunitas masyarakat, apalah jadinya ketika hukum yang dibuat hanya berlaku untuk masyarakat kecil saja sedang bagi mereka yang berkuasa, hukum tidak bisa menyentuhnya. Idealnya hukum harus dapat memberikan rasa keadilan bagi setiap warga negara, akan tetapi didalam praktek kehidupan bernegara, hal ini belum dapat ditemukan secara maksimal, dimana ternyata hukum baru dapat memberikan kepastian saja terhadap pihak-pihak yang mencari keadilan di dalam hukum. Jika demikian adanya, maka timbul pertanyaan bagi kita “kemanakah larinya keadilan hukum”? wallahu a’lam bishawab.***

Bagi Bagipembaca pembacayang yangingin inginmengirimkan mengirimkan artikel artikelopininya, opininya,silakan silakankirim kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com ke newsredaksibc@gmail.com Mohon Mohondilampirkan dilampirkanfoto fotodan dandata datapribadi pribadi dengan denganpanjang panjangartikel artikelminimal minimal1000 1000kata. kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Pemimpin Redaksi Online Disma M Taryum. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Disma M Taryum. | Redaktur Yadi Haryadi | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana, Mustofa | Reporter Cetak: Susi Susilawati, M Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online Putra LS (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaedi, Muhammad Faisal, Rendy Rustandi, Faisal Aditya Pahlefi. Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Koordinator Iklan : Suparjo. | Divisi Iklan: Retno, Yedi, Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Koordinator Sirkulasi : Iwan. | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Elin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Legal Officer Ebes | Divisi Umum: Adrian (IT), Herly Faisal, Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur.com l Info Layanan Pelanggan ; office: (0263) 2261814 CP: 087714421300/0857 94724178 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH SELURUH WARTAWAN WARTAWAN BERITA BERITA CIANJUR CIANJUR SELALU SELALU MENGENAKAN MENGENAKAN TANDA TANDA PENGENAL PENGENAL DAN DAN DILENGKAPI DILENGKAPI SURAT SURAT TUGAS TUGAS SERTA SERTA TIDAK TIDAK DIPERKENANKAN DIPERKENANKAN UNTUK UNTUK MEMINTA MEMINTA ATAU ATAU MENERIMA MENERIMA APAPUN APAPUN DARI DARI NARASUMBER NARASUMBER

Gratifikasi dan Suap

BERITACIANJUR/KARIKATUR: NANDANG. S

KEBIASAAN lama sejak penjajahan Belanda dan semasa wilayah Nusantara terbelah dalam beberapa kerajaan, pemberian upeti kepada sang raja dalam bentuk in-natura merupakan suatu pertanda loyalitas rakyat kepada raja. Di kalangan Tionghoa dikenal dengan sebutan ”angpau”.

D

Oleh : Romli Atmasasmita Penulis adalah Guru Besar (Emeritus) Unpad/Direktur LPIKP

alam bahasa Sunda, dikenal dengan istilah ”seba”. Sejalan dengan perkembangan sistem pemerintahan modern, kebiasaan tersebut berlanjut sejak era Soekarno, Soeharto dan sampai saat ini hanya diubah dengan sebutan ”imbalan” atau ”balas budi”. Namun sejak era reformasi, upeti, seba, angpau tersebut termasuk ke dalam pengertian gratifikasi. Pengertian gratifikasi itu sendiri berasal dari istilah “gratitude”. Suatu penghormatan terhadap pemimpin dalam bentuk memberikan sejumlah uang atau barang. Sikap masyarakat ini dalam kosakata sosiologi disebut sikap dan budaya “relasi patron and client”, atau “patron-client relationship” (PCR), dan integritas diidentikkan dengan loyalitas. Akibat dari kekeliruan menafsirkan kedua kosakata tersebut maka integritas dan loyalitas tidak ada perbedaan mendasar lagi. Karena integritas tanpa loyalitas di dalam sistem birokrasi yang berbasis PCR seiring loyalitas (pada atasan) mengalahkan integritas (pada pekerjaan). Bahkan dalam sistem birokrasi pemerintahan di Indonesia, pemberian kepada atasan merupakan tolok ukur kesetiaan (loyalitas). Dan, angka kredit untuk promosi dan mutasi ke kedudukan dan jabatan yang lebih tinggi bukan pada sistem “reward and punishment” atau meritokrasi. Ketika Baharudin Lopa (alm) menjabat Menteri Kehakiman (menkumham saat ini), telah diinisiasi untuk memasukan “pemberian” yang dikenal dengan upeti, seba, atau angpau tersebut sebagai gratifikasi dalam konotasi negatif. Karena hal itu dapat “menurunkan” wibawa pemerintah, serta mendegradasi sistem meritokrasi, integritas dan akuntabilitas kinerja. Lingkup gratifikasi di dalam Penjelasan Pasal 12B Undang-undang (UU) RI Nomor 20/2001 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 31/1999. “Dalam arti luas, yakni meliputi pemberian uang, barang, diskon, komisi, pinjaman tanpa bunga, tiket perjalanan, fasilitas penginapan, perjalanan wisata, pengobatan cuma-cuma, dan fasilitas lainnya. Gratifikasi tersebut baik yang diterima di dalam negeri maupun di luar ne-

geri dan yang dilakukan dengan menggunakan sarana elektronik atau tanpa sarana elektronik”. Norma gratifikasi di dalam pasal tersebut, berbunyi: “Gratifikasi dianggap suap jika dilakukan dalam hubungan kedudukan atau jabatannya”; dan pembuktian bahwa bukan merupakan suap dibebankan kepada terdakwa (pembuktian terbalik) jika nilai pemberian sampai Rp10 juta; beban pembuktian sebagai suap pada penuntut untuk nilai pemberian di atas Rp10 juta. Di dalam ketentuan gratifikasi (Pasal 12B), penerima gratifikasi diberi tenggat waktu 30 hari untuk melaporkan gratifikasi kepada KPK, terhitung sejak ia menerima pemberian tersebut. Dengan maksud menguji integritas penyelenggara negara selama ia memangku jabatannya. Jika melampaui batas waktu tersebut, penerima gratifikasi dianggap memiliki mensrea dan merupakan petunjuk (awal) bahwa penyelenggara negara yang bersangkutan telah memiliki itikad tidak baik. Karena sekecil apa pun nilai uang atau barang pemberian, tetap bukan hak penyelenggara negara yang bersangkutan. Tuntutan ancaman hukuman tindak pidana gratifikasi adalah pidana seumur hidup, dan paling singkat empat tahun, dan pidana denda paling sedikit Rp200 juta, paling banyak Rp1 miliar. Dimasukkannya gratifikasi sebagai salah satu tindak pidana korupsi mencerminkan bahwa politik hukum pidana dalam pemberantasan korupsi sangat “secure” dalam memberikan penilaian perilaku seorang penyelenggara negara. Dengan pertimbangan bahwa penyelenggara negara seharusnya menjadi panutan dari masyarakatnya bukan sebaliknya. Nilai-nilai di balik ketentuan gratifikasi adalah integritas (integrity), akuntabilitas (accountability), kejujuran (honesty) dan adil (fairness) dalam tata kelola pemerintahan. Integritas yang dikehendaki oleh ketentuan Pasal 12 B adalah bahwa seharusnya penerima dana memiliki iktikad baik, melaporkan dan menyerahkan penerimaannya kepada KPK. Nilai (values) dibalik ketentuan gratifikasi adalah bahwa setiap penerimaan oleh penyelenggara negara atau abdi negara, dalam bentuk dan nilai seberapa pun adalah tidak layak, tidak patut dan

perbuatan tercela, selain penerimaan gajinya. Karena gratifikasi tersebut merupakan “keuntungan yang tidak patut/tercela” (undue advantage). Pelaporan penerima gratifikasi kepada KPK harus tanpa paksaan atau faktor eksternal, dan dalam batas waktu 30 hari. Jika pejabat/penyelenggara negara menerima gratifikasi kemudian melaporkan kepada KPK dalam waktu 30 hari, dan kemudian ada bukti permulaan yang cukup. Bahwa dana yang diterima dan dilaporkan tersebut merupakan imbalan atas perbuatan penerima gratifikasi selaku penyelenggara negara/pegawai negeri, yang bertentangan dengan kewajiban dalam kedudukannya sebagai penyelenggara negara atau pegawai negeri. Dan pemberian dana tersebut diberikan untuk menggerakkan agar melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam jabatannya yang bertentangan dengan kewajibannya, maka gratifikasi berubah, dan merupakan suap. Karena, pertama pelaporan gratifikasi kepada KPK tidak dilandasi oleh itikad baik. Kedua, pemberian “gratifikasi” tersebut merupakan “kickback” terhadap penerima gratifikasi. Niat jahat (mens-rea) pada penerima gratifikasi telah terbentuk ketika kemudian diketahui telah terdapat “kickback” sebagai imbalan untuk keputusan pejabat/pegawai negeri tersebut yang bertentangan peraturan perundang-undangan. Pemberian dana oleh pihak lain dan penerimaan dana yang didahului oleh tindakan pejabat/pegawai negeri yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku termasuk suap. Mengapa ancaman untuk gratifikasi lebih tinggi dari suap? Hal ini disebabkan perbuatan gratifikasi

LAYANAN SMS

merupakan pengkhianatan terhadap integrasi, akuntabilitas, dan martabat seorang penyelenggara negara. Sedangkan suap merupakan perbuatan atas dasar keserakahan semata-mata (greedy). Dalam hukum pidana, maksud dan tujuan baik dari suatu perbuatan tidak cukup menjadi pertimbangan hakim, tetapi juga cara-cara yang digunakan untuk mencapai tujuan baik tersebut, yaitu harus tidak melanggar hukum. Contoh, seorang bendahara K/L (kementerian/lembaga) memindahkan dana dari pos anggaran untuk biaya lelang kepada pos perjalanan dinas, dengan alasan mendesak diperlukan dana untuk melakukan kunjungan dinas ke daerah atau pengeluaran dana untuk bencana sosial yang diambil dari pos anggaran lain. Perbuatan tersebut termasuk perbuatan melawan hukum-malaadministrasi namun tidak mutatis mutandis mengandung unsur pidana. Perbuatan mal administrasi menjadi tindak pidana korupsi jika perbuatan tersebut menghasilkan “keuntungan finansial” (kickback) bagi bendahara yang bersangkutan atau bagi orang lain atau korporasi, yang diperoleh dari rekanan-rekanan yang terlibat dalam penggunaan dana anggaran tersebut sehingga mengakibatkan negara mengalami kerugian. Dalam UU Pemberantasan Korupsi yang berlaku, sekalipun terdakwa tidak memperoleh keuntungan, akan tetapi orang lain atau korporasi memperoleh keuntungan dan perbuatan terdakwa dilakukan secara melawan hukum. Maka yang bersangkutan tetap dapat dituntut melakukan tindak pidana korupsi, apalagi telah terjadi kerugian negara, dan pengembalian kerugian keuangan negara tidak menghapuskan penuntutan.***

0812 2269 7454

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0812 2269 7454 atau ke EMAIL: newsredaksibc@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! SABTU, 16 JULI 2016

Keluarga Korban Mendapat Intimidasi Gemacita Desak Pemerintah Berikan Perlindungan

SEJUMLAH kalangan meminta pemerintah daerah segera memberikan perlindungan terhadap keluarga korban penjualan manusia (human trafficking-red), menyusul adanya upaya intimidasi terhadap keluarga korban dari pihak keluarga pelaku.

K

egelisahan yang dirasakan oleh keluarga korban ini mendapatkan sorotan publik, khususnya terkait upaya perlindungan yang seharusnya didapatkan oleh saksi dan korban kejahatan yang dikategorikan sebagai kejahatan luar ­biasa. Sekjen Gerakan Masyarakat Cianjur Utara (Gemacita), Endang Suryatna menilai, dengan adanya upaya intimidasi kepada keluarga korban dari pihak keluarga pelaku tentunya akan memberikan dampak buruk terhadap kesadaran masyarakat untuk melaporkan peristiwa serupa. “Saat ini pemerintah terkait dituntut agar bisa memberikan perlindungan kepada keluarga korban. Hal ini sebagai bentuk jaminan dari pemerintah terhadap saksi dan korban,” ujarnya kepada “BC” Jumat (15/7). Ia mengungkapkan, berdasarkan Undang-undang Nomor 13 Tahun 2006 tentang Perlindungan Saksi

dan Korban, seharusnya, pemerintah bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada saksi dan korban yang membantu dalam melaporkan adanya tindak kejahatan tersebut. “Saya tidak tahu apakah setelah keluarga korban mendapatkan ancaman saat ini sudah di jamin keselamatannya oleh pemerintah atau belum,” katanya. Namun demikian, kata Endang sudah sepatutnya dalam kondisi yang dialami oleh keluarga korban pemerintah terkait bisa melakukan langkah yang konkrit terkait upaya perlindungan bagi saksi dan korban dalam peristiwa ini. Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Kepala Advokasi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Cianjur, Lidya Indayani Umar, membenarkan adanya upaya intimidasi yang dilakukan oleh pihak keluarga sindikat pelaku human trafficking terhadap keluarga gadis yang menjadi korban trafficking belum lama ini.

Momentum Lebaran Harus Dijadikan Koreksi

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

IBADAH SHALAT JUMAT-Beberapa jamaah tengah melasksanakan shalat Jumat di Masjid Arroyan, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Jumat (15/7).

CUGENANG-Lebaran harus dijadikan sebagai momentum bagi setiap individu muslim untuk memperbaiki perilaku agar lebih baik setelah selama satu bulan diberikan kesempatan untuk memperbaiki diri dengan menjalankan ibadah puasa. Dadan Hendaris salah satu Imam Masjid Arroyan Kecamatan Cugenang mengatakan, yang terpenting setelah lebaran ini perilaku masyarakat harus lebih sempurna. Puasa harus jadi energi menahan syahwat. “ Sering-seringlah berpuasa setelah syawal ini untuk mengendalikan nafsu agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” ujar Dadan kepada “BC” Jumat (15/7). Menurutnya setelah selama satu bulan penuh umat muslim melaksanakan ibadah puasa dan sebagian waktu puasa di isi oleh kegiatan-kegyang positif ke“Sering-seringlah iatan biasaan itu haruslah berpuasa setelah ditularkan dalam kesehari-hari. syawal ini untuk hidupan “Jadi intinya pasmengendalikan ca lebaran ini, semua baik yang nafsu agar perilaku sudah dilaksanakan menjadi pribadi pada bulan puasa dijadikan yang lebih baik haruslah dorongan untuk lebih lagi.” meningkatkan kadar keimanan kepada Allah SWT,” katanya. Dilain pihak, salah seorang jamaah Masjid Jami Arroyan, mengakui setiap kali selesai pelaksanaan ibadah puasa yang diakhiri dengan adanya perayaan lebaran, pihaknya tidak memungkiri untuk menerapkan kegiatan positif yang selama ini dijalankan pada bulan puasa kembali diamalkan di bulan Syawal. “Mudah-mudahan ibadah yang selama bulan ramadhan saya amalkan, kedepan bisa terus dilakukan agar keimanan saya kepada Allah bisa lebih bertambah,” tandasnya. (mbh)

NET/ILUSTRASI

“Berdasarkan informasi dari pak Camat yang disampaikan kepada kami (P2TP2A red,) memang benar ada ancaman yang disam-

paikan dari pihak keluarga pelaku kepada pendamping,” katanya. Namun demikian kata dia, sebelum terjadinya pe-

ristiwa intimidasi terhadap keluarga korban, pihaknya sudah mempersiapkan langkah antisipasi dengan cara melakukan koordinasi se-

cara rutin dengan berbagai pihak terkait. “Dari awal penjemputan sampai mereka (korban human trafficking, red) pulang,

akan tetapi sejauh ini tidak ada jaminan secara tertulis dari lembaga. Namun kasus ini bisa dilaporkan kembali kepada polres,” tandasnya. (mbh)

Wisatawan Asing Soroti Perubahan Cianjur C U G E N A N G - M a r a k ny a alih fungsi lahan di Cianjur rupanya tidak hanya disayangkan kalangan masyarakat Cianjur. Salah seorang wisatawan asing yang berkunjung ke Kabupaten Cianjur pun menyatakan sikap serupa. Seperti diungkapkan wisatawan asal Negara Jerman, Cathy (30), dimana ia sangat menyangkan jika wilayah Cianjur yang selama ini terkenal sebagai sentra penghasil padi jenis Pandan Wangi dan sayuran yang sudah dikenal oleh masyarakat luas, kini sebagaian lahannya malah dijadikan sebagai kawasan industri. “Dulu ketika waktu pertama saya dibawa ke sini oleh orang tua, kondisi Cianjur belum seperti ini. Sekarang banyak lahan pertanian yang difungsikan sebagai kawasan industri,” ujar Cathy kepada “BC” Jumat (15/7). Seharusnya kata dia, Pemerintah Cianjur bisa melindungi lahan yang selam-

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

BERI PENJELASAN- Salah seorang petugas dari Kompepear tengah memberi penjelasan kepada tiga orang wisatawan asing saat melihat arel pesawahan di Kampung Palalangon, Desa Cijedil, Kabupaten Cianjur, Jumat (15/7).

dipergunakan untuk lahan pertanian. Agar julukan Kabupaten Cianjur yang sebe-

lumnya dikenal sebagai lumbung padi tidak menjelma menjadi kawasan industri.

Sementara itu, anggota Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar)

Cibodas, Asep Suparman mengatakan, sejauh ini banyak wisatawan yang menyayangkan adanya aktivitas alih fungsi yang terjadi di sejumlah kawasan cianjur yang menggunakan lahan pertanian. “Memang benar, selama ini banyak wisatawan asing yang menanyakan kepada saya berkaitan dengan keberlangsungan sektor pertanian yang ada di Cianjur termasuk wisatawan ini,” ungkapnya. Dikatakannya, selama ini banyak wisatawan asing yang berkunjug ke kawasan cianjur, selain mereka yang datang dengan tujuan untuk berwisata. Banyak dari mereka yang menanyakan keberadaan padi Pandan Wangi. “Contohnya mereka ini (wisatawan asing red,) terus bertanya kenapa sekarang ini sebagian kawasan cianjur difungsikan sebagai kawasan industri. Padahal menurut mereka Cianjur ini seharusnya tetap bertahan dengan pertanian,” tuturnya. (mbh)

Penjualan Bunga Potong Meningkat SUKARESMI-Penjualan bunga potong produksi petani di wilayah Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur mengalami lonjakan seiring dengan berakhirnya bulan suci Ramadan. Menurut Taufik (35), salah seorang petani bunga potong di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi mengatakan, penjualan bunga potong selama bulan Ramadan cendrung mengalami penurunan diakibatkan sedikitnya masyarakat yang melangsungkan pesta pernikahan. “Alhamduliah pasca lebaran ini kami rasakan adanya kembali peningkatan penjualan. Peningkatan yang terjadi diperkirakan baru sekitar 50 persen,” ucapnya kepada “BC” Jumat (15/7).

Alhamduliah pasca lebaran ini kami rasakan adanya kembali peningkatan penjualan. Peningkatan yang terjadi diperkirakan baru sekitar 50 persen.” BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

Sementara itu, pengelola Green House (GH) yang berada di Kampung Loa, Desa Kawungluwuk, Afandi

(36) mengatakan, selama pelaksanaan bulan Ramadan hingga perayaan lebaran produksi bunga potong

tidak diimbangi oleh penjualan. “Selama ini bunga potong biasanya kerap

dipergunakan untuk perlengkapan hiasan di acara pernikahan. Sedangkan pada saat bulan puasa hanya sedikit masyarakat yang melangsungkan pesta pernikahan,”ungkapnya. Kedepan, dirinya berharap, peningkatan penjualan bunga potong yang kini dirasakannya bisa terus menunjukan peningkatan sebanyak 100 persen seiring dengan banyaknya masyarakat yang mulai melakukan prosesi pesta pernikahan. “Inginnya sih seperti itu, tapi dengan adanya peningkatan penjualan saat ini, kami cukup bersyukur. Minimal penjualan bunga potong hasil produksi kami tidak seperti pada pelaksanaan bulan puasa,” tandasnya. (mbh)


CIANJUR M

HALAMAN

A4

SABTU, 16 JULI 2016

SMK Serap Dunia Kerja

Pemerintah Berencana Menambah Program bagi Sekolah Jurusan DINAS Pendidikan Kabupaten Cianjur menyambut baik terkait adanya rencana pemerintah melalui kementrian pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) mengenai penambahan program untuk sekolah jurusan, sebagai upaya peningkatan kualitas peserta didik lulusan SMK.

A

danya pengangguran tidak bisa dilepaskan dari kurangnya daya serap dunia kerja dan rendahnya kompetensi calon tenaga kerja. Dunia kerja yang pertumbuhannya tidak secepat jumlah calon tenaga kerja memunculkan batas pemisah yang semakin melebar. Demikian juga rendahnya kompetensi calon tenaga kerja membuat banyak lulusan dari lembaga pendidikan tidak mampu terserap dan memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan dunia usaha dan dunia kerja. Munculnya kesenjangan dunia pendidikan dan dunia kerja menjadi penyebab utama munculnya pengangguran yang disebabkan minimnya calon tenaga kerja yang mampu terserap oleh dunia usaha. Demikian pula munculnya dunia usaha baru ternyata tidak mampu menyerap sebanyak mungkin calon tenaga kerja yang sudah lulus dari pendidikan di lembaga pendidikan baik umum, kejuruan maupun lembaga kursus. Berbagai masalah kemudian muncul dari ketidakselarasan dunia pendidikan dan dunia kerja. Dunia pendidikan khususnya kejuruan yang menyiapkan lulusannya menjadi tenaga siap pakai ternyata

tumbuh dalam sebaran kebutuhan kompetensi baik segi kuantitas, kualitas, tempat dan waktu yang tidak berimbang dengan potensi dunia kerja. Sementara dunia usaha dan dunia industri yang potensial dan memiliki sumberdaya yang besar, justru tidak berkembang karena kurangnya kuantitas dan kompetensi tenaga kerja yang tersedia. Berdasarkan hasil penelitian, jumlah lulusan SMK sebagai pasokan tenaga kerja cukup memenuhi kebutuhan di dunia usaha dan industri , bahkan cenderung berlebih pada bidang-bidang tertentu. Namun bidang keahlian yang masih sangat kurang dalam pasokan adalah kelompok Agribisnis, khususnya pertanian dan peternakan dan bidang jasa kesehatan. Beberapa penelitian ini akhirnya mendapati kesimpulan, agar pasokan kerja SMK relevan dengan keterserapan pada dunia usaha dan industri, maka perlu dilakukan pemerataan kompetensi dan pemetaan lulusannya. Saat ini pemerintah melalui Kemendikbud berencana akan menambah program untuk sekolah jurusan, yang bertujuan agar siswa SMK bisa menyerap semua dunia usaha dan industri. Kasi Kurikulum Dinas Pen-

ILUSTRASI/NET

didikan Kabupaten Cianjur, Nonong Winarni mengatakan, rencana penambahan ini tergantung kondisi, apabila para lulusan SMK dapat terserap dengan baik di dunia industri kerja pihaknya sangat setuju. Namun, apabila para lulusan SMK tidak dapat terserap dengan baik sangat keberatan. “Ya, buat apa ada penambahan program lagi kalau masih ada lulusan dari SMK yang masih nganggur,” ­katanya. Ia menjelaskan, untuk penambahan program kejuruan di Cianjur baru ada

ILUSTRASI/NET

but, Disdik Kabupaten Cianjur berupaya melakukan langkah atau upaya terjadinya penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar, dengan melakukan sosialisasi bahaya dari mengkonsumsi narkoba, serta tindakan hukum jika mengkonsumsi barang haram tersebut. Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Nonong Winarni mengatakan, dalam pemberantasan prilaku penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar dibutuhkan kepedulian dari semua pihak. “Dalam hal ini, masyarakat dan pemerintah termasuk para guru diharapkan bisa menanamkan nilainilai keagamaan terhadap pelajar,” ucapnya kepada “BC” Jumat (15/7). Sejauh ini kata dia, dalam proses penekanan jumlah penyalahguna narkotika

bahan program kejuruan. Dikatakannya, tujuan penambahan program kejuruan tersebut diantaranya se-

lain untuk peningkatan kompetensi produktif peserta didik, program jurusan, program normatif, seperti mata

pelajaran umum, program adaftasi, termasuk pelajaran muatan lokal (mulok) seperti Bahasa Sunda. (mbh)

Disdik Terapkan Program Validasi Bagi Tenaga Pengajar

Tekan Penyalahgunaan Narkoba Dikalangan Pelajar CIANJUR-Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, terus berupaya melakukan pencegahan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan pelajar, dengan melibatkan berbagai pihak baik tenaga pendidik dan masyarakat. Jumlah penduduk Indonesia yang besar juga menjadi pangsa besar di wilayah ASEAN dan peluang bagi mafia untuk memasukkan dan mengedarkan narkotika di wilayah NKRI. Ada lebih dari 5 juta anak remaja, bahkan ada sekitar 30- 40 anak muda yang meninggal per hari akibat penyalahgunaan narkotika. Penyalahgunaaan narkoba tidak hanya dapat merugikan kesehatan tetapi juga mental. Orang yang sudah kecanduan narkoba khususnya dikalangan remaja, berdampak tidak jalannya pola pikir, serta tidak mau berbuat apa-apa selain dari mengkonsumsi barang haram tersebut. Penyalahgunaan narkoba seperti ganja, heroin, sabu-sabu, dsb di kalangan remaja seringkali berawal dari coba-coba. Namun bila sudah kecanduan akan sangat sulit untuk mengobati kecanduan tersebut. Oleh karena itu remaja sebagai generasi muda harapan bangsa harus dapat menjauhkan diri dari narkoba. Mengantisipasi hal terse-

dua sekolah yakni SMKN 1 Pagelaran dan SMKN 1 Pasirkuda yang berada di kawasan Cianjur Utara (Cirut). “Di Cianjur yang kondisinya seperti itu baru dua sekolah saja. Sedangkan untuk sekolah kejuruan lainnya belum ada yang menerapkannya,” ujarnya. Menurutnya, untuk kedepan jika dengan adanya penambahan program kejuruan dilihat hasilnya bagus dan lulusannya banyak yang terserap oleh dunia industri . Kemungkinan akan ada penambahan sekolah yang akan mendapatkan penam-

yang ada dikalangan peserta didik diperlukan adanya pembekalan nilai-nilai agama disamping pembekalan pengetahuan umum. “Seperti halnya orang tua yang berperan penting dalam keluarga harus lebih menanamkan nilai agama dalam membentuk karakter anak di dalam keluarga,” ucapnya. Sedangkan untuk dilingkungan sekolah, menjadi kewajiban tenaga pengajar untuk menekakankan nilai-nilai agama kepada peserta didik. Sejatinya kata dia, upaya penyalahgunaan narkoba dikalangan pelajar tidak akan terjadi jika saja pembekalan ilmu agama peserta didik dinilai cukup. “Tentunya hal itu di imbangi dengan adanya upaya pengawasan baik oleh orang tua maupun tenaga pendidik yang ada di lingkungan sekolah,” ungkapnya. (mbh)

CIANJUR-Disdik Cianjur terapkan program validasi yang bertujuan untuk menuntun serta mengarahkan guru agar benar-benar menjaga sikapnya dengan baik, serta untuk meningkatkan tingkat kedisiplinan tenaga pendidik yang nantinya bisa menjadi contoh yang baik bagi peserta didik. Sebagaimana yang diamanatkan dalam Undangundang No 14 Tahun 2005 tentang guru, guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik. Guru sebagai tenaga profesional wajib memiliki kualifikasi akademik dan banyak lagi kualifikasi lainnya seperti halnya sehat jasmani dan rohani dan mempunyai keinginan untuk memajukan dunia pendidikan. Disiplin adalah masalah yang paling berat yang dihadapi oleh para guru. Berhasil tidaknya seorang guru dalaam mengajar banyak tergantung pada bagaimana cara guru memperlihatkan sikap dalam menciptakan disiplin terhadap siswanya. Hal itu tidak datang dengan sendirinya, tetapi harus tetap dipelajari dan dilakukan secara terus menerus dan diperbaiki selama menjadi

ILUSTRASI/NET

seorang pendidik. Guru saat ini sangat diharapkan dapat membangkitkan motivasi belajar dan minat yang kuat pada siswanya untuk mengikuti pelajaran di sekolah dan partisipasi aktif di dalamnya. Sebab semakin banyak yang aktif termotivasi untuk belajar maka semakin tinggi prestasi belajar yang diperolehnya. Untuk menjamin terpeliharanya tata tertib dan kelancaran pelaksanaan tugas dalam mencapai tujuan sekolah, maka diperlukan guru yang penuh kesetiaan dan ketaatan pada peraturan yang berlaku dan sadar akan tanggung jawabnya untuk menyelenggarakan tujuan sekolah. Dengan

kata lain kedisiplinan para guru sangat diperlukan dalam meningkatkan tujuan sekolah. Untuk itu, menegakkan disiplin merupakan hal yang sangat penting, sebab dengan kedisiplinan dapat diketahui seberapa besar peraturan-peraturan dapat ditaati oleh guru. Dengan kedisiplinan di dalam mengajar guru proses pembelajaran akan terlaksana secara efektif dan efisien. “Jika diperhatikan dan berdasarkan informasi yang diterima, ternyata masih banyak guru yang belum bisa menerapkan sikap disiplin. Oleh karena itu, kami sangat setuju dengan program penerapan vali-

Jika diperhatikan dan berdasarkan informasi yang diterima, ternyata masih banyak guru yang belum bisa menerapkan sikap disiplin. Oleh karena itu, kami sangat setuju dengan program penerapan validasi.” dasi,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan Cianjur Jumati, Jum’at (15/7). Sejauh ini, pihaknya terus mendorong guru yang ada dilingkungan dunia pendidikan Kabupaten Cianjur agar mempunyai semangat tinggi guna memajukan pendidikan yang ada di Cianjur dengan tujuan untuk mencerdaskan bangsa. “Selama ini kami terus mendorong agar guru bisa lebih kreatif dan inovatif dalam menjalankan tugasnya. Guru tidak boleh mengeluh. Walau bagaimana pun pemerintah menerapkan aturan seperti itu karena ingin memajukan dunia pendidikan,” ­katanya. (mbh)


MENGAJAR

HALAMAN

A5

SABTU, 16 JULI 2016

SD NEGERI GUNUNG CAMPAKA

Kembangkan Bakat Lewat Pentas Seni SISWA Sekolah Dasar (SD) Negeri Gunung Campaka, menampilkan bakat dalam ajang pentas seni yang digelar di halaman sekolah, Kamis (14/7) lalu.

P

entas seni tersebut pun diramaikan berbagai tarian tradisional, di antaranya pencak silat, dan tarian seperti ngisi di kegiatan upacara

adat. Kepala SD Negeri Gunung Campaka, Yayah Nuryana, mengatakan, pentas seni ini digelar untuk menampilkan bakat-bakat dan kemampuan anak didiknya. Pentas seni ini pun setiap tahunnya digelar, terlebih dalam acara samenan (kenaikan kelas, red). “Hal ini sangat penting untuk tumbuh kembangkan kreativitas anak terutama bagi anak yang mau beranjak dewasa, memberikan pengetahuan dan pembelajaran dengan berbagai metode pembelajaran yang salah satunya seperti lewat pentas seni,” ujarnya kepada “BC” saat ditemui di sela kegiatan. Diharapkannya, dari acara pentas seni ini, ke depan siswa menjadi terasah akan keberaniannya, terlebih di saat berhadapan dengan orang banyak. Setiap anak memiliki bakat berbeda, karena itu dengan pentas seni ini, mereka nantinya bisa lebih menonjolkan bakat-bakat yang ada pada diri mereka. “Di pentas seni ini, ada anakanak yang berpuisi. Menari juga bernyanyi dan kita sudah melihat kemampuan anak didik kami dan mereka nampak terlihat sangat berani tampil dengan rasa penuh senang,” bebernya. Sri Sandra, guru honorer di sekolah tersebut menambahkan, pihaknya akan terus berusaha mendidik dan mengatik siswanya dengan baik. “Dan kami pun akan terus berusaha menjadikan anak-anak ini regenerasi penerus yang berguna bagi nusa dan bangsa,” pungkasnya. (zen)

FOTO-FOTO : BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

Kapusbindik: Jangan Ragu, Ini Saatnya Bersikap Tegas BERBAGAI pilihan dalam hidup membuat kita harus bersikap tegas dalam membuat keputusan. Misalnya, membuat keputusan itu tidak semudah yang kita bayangkan. Apa lagi jika keputusan yang berada di tangan kita dapat berimbas bagi kehidupan orang lain. Hal tersebut dikemukakan Kepala Pusat Pembinaan dan Pendidikan (Kapusbindik) Kecamatan Campaka, Bangbang Heri. Salah satunya, kata Bangbang, seperti munculnya bermacam-macam saran dari orang terdekat malah dapat membuat kita semakin terjebak dan terombang-ambing dalam menentukan pilihan. “Ya, dan memang inginnya sih keputusan apa yang diambil, sebuah keputusan itu nantinya bisa menyenangkan orang lain. Tapi, terkadang keinginan kita bertentangan dengan apa yang diharapkan oleh banyak orang di sekitar kita,” katanya kepada “BC” saat berbincang-bincang di ruang kerjanya, belum lama ini. Lantas, adakah cara menghilangkan keraguan dalam mengambil keputusan tersebut, sambungnya, dari perasaan ragu dalam mengambil ini, seperti rasa takut terjadi karena kita cemas pada dampak dari pilihan kita. Karena itu, lanjutnya, daripada terus memelihara rasa takut, lebih baik tanyakan pada diri sendiri mengenai kemungkinan terburuk apa yang akan terjadi, jika kita mengambil keputusan itu. “Jadi, jika kita akan ambil sebuah keputusan itu maka kita itu jangan ragu saat mau ambil keputusan,” tegasnya. (zen)

SD Negeri Gunung Campaka Terapkan Cara Budi Pekerti BERKEINGINAN memiliki anak didik berbudi pekerti, Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri Gunung Campaka, terus berupaya untuk menerapkan pelajaran budi pekerti melalui olahraga dan seni budaya kepada para siswanya. “Ya dan memang tujuan diberlakukan pelajaran budi pekerti kepada siswa-siswi ini agar nilai-nilai budaya bangsa seperti sopan santun tidak luntur oleh perkembangan zaman,” kata Wakil Kepala SD Negeri Gunung Campaka, Andri Triyono kepada “BC” belum lama ini. Dijelaskannya, letak SD Negeri Gunung Campaka, berada di tengah lingkungan perkebunan yang memang jauh dari keramaian kota. Namun untuk urusan santun dan budi pekerti pada

sesama terus dijaga, terlebih pada orangtua, guru, juga masyarakat. “Karena itu, supaya dapat terus melahirkan dan lulusan dari sekolah ini memiliki budi pekerti. Ya kami terus ajarkan cara itu,” katanya. Selain itu, sambung dirinya, di sekolahnya juga diajarkan pula

yang berkaitan dengan kemajuan teknologi informasi agar siswa tidak ketinggalan zaman. “Misalnya, dengan memberikan pelajaran bahasa Inggris. namun, ya tetap saja tak meninggalkan nilai budaya bangsa,” tutupnya. (zen)


HALAMAN

A6

CISEL

Pedagang Perlengkapan Sekolah Laris Manis

IST

MENDEKATI masuk sekolah ajaran baru, sejumlah pedagang perlengkapan sekolah diburu pembeli. Penjualan perlangkapan sekolah mengalami peningkatan tajam menjelang tahun ajaran baru 2016 yang akan mulai masuk sekolah Senin (18/7/2016) mendatang. Hadi Hasbi (34) salah satu pedagang perlangkapan sekolah di Pasar Singaparna, mengaku

penjualan perlangkapan sekolah mulai dari buku tulis, pensil, dan tas sekolah mengalami kenaikan hingga 50 persen sejak sepekan terkahir ini. “Pembeli mulai ramai sejak sehari setelah lebaran. Kenaikan penjualan ada peningkatan hingga 50 persen dari hari biasa, Kabanyakan yang diburu buku dan tas,” ujar Hadi, Jumat (15/7/2016). (net/pur)

SABTU, 16 JULI 2016

Peras Kades, Oknum KPK Diamankan Polisi KEPOLISIAN Sektor (Polsek) Campaka berhasil mengamankan sejumlah pelaku yang diduga telah melakukan pemerasan terhadap perangkat desa yang ada di wilayah hukum Campaka.

I

nformasi yang dihimpun “BC”, para pelaku pemerasaan yang diamankan kepolisian itu mengaku dari lembaga swadaya masyarakat (LSM) Komunitas Pengawas Korupsi (KPK). Modus yang digunakan para oknum LSM itu, yaitu dengan mempermasalahkan setiap bantuan yang diterima oleh pemer-

intahan desa. Kapolsek Campaka, AKP Tata Carnita, mengatakan, pihaknya telah mengamankan oknum LSM KPK yang diduga telah melakukan pemerasan terhadap sejumlah perangkat desa. Tata menyebutkan, saat ini jajarannya masih melakukan pendalaman terkait adanya laporan kasus pemerasan itu. “Kami masih

melakukan pendalaman kasus ini (pemerasan,red). Ini berawal dari keluhan dan laporan para perangkat desa yang ada di wilayah hukum kami (Campaka,red),” kata Tata, kepada “BC”, kemarin (15/7). Dari laporan para perangkat desa yang mengaku telah mejadi korban pemerasan itu, jelas Tata, para oknum LSM itu datang secara berkelompok dan langsung menanyakan sejumlah proyek di lingkungan desa yang bersumber baik dari anggaran pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten. “Para oknum LSM yang kami amankan diantaranya ada yang mengaku sebagai

IST

sekretaris DPC berinisial PA dan rekannya GG,” jelasnya. Sejumlah oknum LSM

KPK itu, diungkapkan Tata, telah berhasil memeras para perangkat desa hingga jutaan rupiah. “Dari pen-

gakuan salah seorang perangkat desa, para pelaku awalnya meminta uang sebesar Rp 10 juta. Namun,

IST

tak diberikan dan karena takut dengan ancaman dari oknum itu. Akhirnya korban menyerahkan uang sebesar Rp 3 juta,” ungkapnya. Tata mengaku, pihaknya telah banyak menerima keluhan dan laporan dari masyarakat maupun perangkat desa dengan marak beroperasi para pelaku pemerasan yang mengatasnamakan berbagai LSM. “Kami imbau masyarakat dan perangkat desa agar tidak segan untuk melaporkan setiap mengalami ancaman atau gangguan keamanan, seperti pemerasan kepada kepolisian. Pasti akan kami tindak lanjuti,” ucapnya. (zen)

Petani Campaka Manfaatkan Air Tadah Hujan

NET

Warga Sambut Baik Fasilitas Air Bersih CAMPAKA- Mayarakat Desa Cidadap, Kecamatan Campaka menyambut baik rencana Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti, Cianjur untuk membangunan fasilitas dan sarana air bersih di wilayah itu. “Memang telah lama mengharapkan adanya pelayanan air bersih masuk ke tempat tinggal kami. Sebab, dengan adanya pemasangan fasiltas air bersih dari sumber mata air kaki Gunung Gelis ini. Maka nantinya dapat memenuhi kebutuhan warga akan kebutuhan air bersih ini,” ujar salah seorang warga setempat, Aep (63), kepada “BC”, kemarin. Aep mengatakan, jika nanti manfaat dari rencana itu sudah terbukti maka manfaatnya sudah jelas. “Untuk kebutuhan akan sarana air bersih tersebut, bisa dimanfaatkan oleh lebih kurang 500 KK.” tambahnya. Lebih lanjut Aep menuturkan, untuk selama ini warga menggunakan

air yang berasal dari serapan air tersebut yang baik itu untuk minum, mandi, maupun mencuci. “Untuk itu, meski nantinya harus iuran (bayar). Maka, kami siap membayar dengan harapan kebersihan dan higienisnya terjamin,” katanya. Sebelumnya, Perumdam Tirta Mukti, Kabupaten Cianjur berencana memanfaatkan sumber mata air di Kaki Gunung Geulis, Desa Cidadap, Kecamatan Campaka untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi sejumlah masyarakat di wilayah itu. “Ya dan memang wewenang kami hanya melakukan pemanfaatan air yang sebelumnya dibekali surat keterangan dari pemerintah melalui bupati. Kemudian, hal itu juga disertai dengan kelengkapan administrasi atau rekomentek dari instansi terkait. Seperti dari PSDAP,” ujar Kepala Bagian Produksi Perumdam Tirta Mukti, Neti Wilianti. (zen)

CAMPAKA– Sejumlah petani padi di Kecamatan Campaka mulai melakukan penanaman padi, meskipun harus mengandalkan air pertanian dari tadah hujan. Dengan kondisi air yang terbatas, para petani memanfaatkan air tersebut untuk dialirkan ke areal persawahan mereka. “Ya memang untuk air irigasi di sekitar areal pesawahan di wilayah ini tidak ada. Karena itu, kami harus bisa manfaatkan sisa air hujan ini,” tutur salah seorang petani setempat, Muktar (45), kepada “BC”, kemarin (15/7). Dikatakannya, sumber air

Ya memang untuk air irigasi di sekitar areal pesawahan di wilayah ini tidak ada. Karena itu, kami harus bisa manfaatkan sisa air hujan ini.”

NET

BC-IklaN

INFO IKLAN

0877 0841 3364 / 0857 9472 4178

LOWONGAN PEKERJAAN DISTRIBUTOR TRIYANTO SUKSES MANDIRI Bergerak dibidang distributor produk Frisian Flag

MEMBUTUHKAN HELPER DRIVER SALES

ADMIN GUDANG

Syarat: Pria/Wanita Min SMA/ Sederajat Usia 20-35 tahun Pengalaman Dibidangnya Surat Lamaran Lengkap Sanggup bekerja dibawah tekanan dan mampu bekerja sama yang baik. Kirim CV / Lamaran ke alamat PO BOX 06 Cianjur.

tadah hujan itu sangat membantu masyarakat terutama pada saat musim kemarau. “Karena itu, mesti masih di momen lebaran ya kita pak-

sakan untuk kembali beraktivitas, seperti bercocok tanam,” katanya. Senada, dikatakan Aceng Maulana (60), sudah hampir satu pekan ini petani di Desa Sukajadi mulai bercocok tanam. Hal itu menyusul ketersediaan air masih ada karena curah hujan kadang terjadi. “Sebagian sawah sudah mulai ditanami lagi, sebagian lagi belum karena belum mendapatkan air,” ujar Aceng. Aceng dan petani di wilayah itu, mengharapkan, adanya bantuan dari pemerintah untuk membantu ketersediaan air bagi pertanian di wilayah itu. (zen)

Keterangan lebih lanjut hubungi : Bpk Nurdin (082121467006) Bpk Marimin (081320495129)

KEHILANGAN STNK Nopol F 2886 XB a.n Sandi Susandi Nopol F 6692 XC a.n Irfan T Nopol F 2028 YM a.n Ade Suherman Nopol F 3468 XD a.n Dede Rahmat Nopol F 6724 ZX a.n Firman Nopol F 6994 XI a.n Indra Indriawan Nopol F 5458 ZZ a.n Tedi Setiandi Nopol F 6635 ZN a.n Karyati Nopol F 6215 WS a.n Hj Siti Jenab Nopol F 6396 YU a.n Dangdang Muslihat Nopol F 2402 ZM a.n Hidayatullah Nopol F 5867 ZF a.n Ratna Irianingsih Nopol F 6788 YR a.n Aldiansyah Nopol F 6434 ZR a.n Andri Nopol F 5799 YP a.n Iwan Ridwan Nopol D 4383 XA a.n Yusup Sopiyan

BUTUH DANA Butuh dana tunai jaminan BPKB, Sinarmas siap membantu, hubungi Yoga A.P 085759895544/087714647515

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person5AAEB7F6

08971663866


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Jagonya ini jangan cuma sekedar jago kandang, tapi jagonya ini harus jago di luar juga. Biar orang tuh tau kalau Cianjur memang jago,” Salaka Domas Sansan seniman dari Cipanas

SABTU, 16 JULI 2016

...SEED Siap Gebrak Musik Nasional DARI HAL A1...

Menurut pengakuan sang vokalis, Ame, saat ini SEED sedang melakukan tour di beberapa tempat di Jawa Barat khususnya Cianjur sendiri. Sehingga, ketika albumnya keluar, masyarakat sudah mengenal terlebih dahulu nama bandnya. “Saat ini kita sedang disibukan dengan tour di beberapa wilayah. Yah, sebagai rangkaian promosi juga sebelum albumnya keluar,”terangnya. Dikatakan dia, untuk mempromosikan album barunya yang bertajuk Episodes, akan mulai launching pada bulan Juli ini. Sedangkan untuk waktu, pihaknya

bersama label sedang merumuskan hal tersebut. “Jadwal launching sih sudah pasti di bulan Juli, cuma untuk waktu nya masih kita rahasiakan ya..hehe,” katanya. Dia pun berharap, kedua belas lagu yang dikeluarkan oleh SEED bisa menginspirasi dan dinikmati oleh masyarakat. Bahkan, ia lebih berharap jika penikmatnya bisa menasional. “Mudah-mudahan lagunya bisa dinikmati oleh semua kalangan dimanapun berada,” ungkapnya. Dia juga mengakui, jika SEED lebih mengikuti jejak J-Rock yang mengadopsi

lagu-lagu bernuansa Jepang seperti Larc en ciel. Sehingga, ini akan menjadi band kedua setelah adanya J-Rock yang berada di jalur tersebut. “Gendre musik kita sebetulnya Rock sih, hanya saja karena warna suara saya seperti Jepang. Jadi mungkin alirannya lebih ke Japanese,”ucapnya. Tokoh Seniman Cianjur, Sekaligus personil band Kawani, Gempar Galuh mengaku bangga jika band atau musisi Cianjur bisa berkiprah secara nasional. Sebab, hal itu sangat membantu musisi lain asal Cianjur untuk di lirik musisi dari kota lain.

“Ketika ada musisi asal Cianjur naik di Nasional,secara tidak langsung akan saling tarik menarik nantinya sama musisi cianjur lainnya,” terangnya. Selain itu, dia pun berharap, agar SEED mampu mendrobak musik nasional bahkan luar negeri. Sehingga, ada kebanggan tersendiri bagi Cianjur khususnya para musisi. “Saya harap mereka bisa bertahan dan terus berkiprah di industri nasional. Soalnya yang sudah-sudah kan memang susah sekali. Pokonya untuk yang ini harus tetap terus berkarya,”tandasnya. (pls)

... Dari Strawberry Fileds Berganti Menjadi SEED DARI HAL A1...

Namun sayangnya, sekitar tahun 2013 akhir Strawberry Fileds mengalami perubahan, menyusul dua orang personilnya yaitu Ade Ican sebagai bassis dan Dero penggebuk drum terpaksa harus keluar karena lebih memilih pekerjaannya. Dengan keluarnya dua personil tersebut, Popey akhirnya mengganti posisi Dero sebagai drummer, sedangkan bassis diisi oleh adittional player. Strawbery Fields akhirnya

berganti nama menjadi SEED seiring datangnya personil baru. Dikatakan produser SEED, Rusly Soematri, SEED ini artinya bibit. Menurutnya, bergabungnya SEED di label Niners membuat suasana musik baru di industri musik Indonesia. Bahkan Rusly yang mengaku selalu mengikuti SEED dari tahun ke tahun ini merasa kagum dengan perkembangan yang dialami SEED. “Saya sudah lama dengar tentang SEED waktu masih Stawberry Fields dari Cian-

jur, saya amati dan pelajari ternyata talenta dan attitude mereka bagus. Bahkan, SDM nya pun sangat layak untuk di kembangkan di industri musik nasional,” terang Rusly kepada BC, Sabtu (15/7). Saat ini, sambung dia, SEED akan memulai rilis pada bulan July ini. Sedangkan untuk launching, pihaknya mengaku sudah melakukan kontrak dengan beberapa stasiun TV swasta yang rencananya akan dimulai pada bulan Agustus mendatang. “Kami akan market SEED

di radio dan TV dulu. Kebetulan sudah ada beberapa TV swasta maupun nasional yang sudah kontak dengan kami,” paparnya. Untuk saat ini, dia berharap, SEED akan mengeluarkan single pertama yang berjudul drama. Bahkan agustus nanti, selain memperkenalkan album dan personil, juga akan memperlihatkan video klip pertamanya. “Nanti klipnya keluar pas bulan agustus sekalian kita bakal ada syukuran kecil-kecilan,” tandasnya. (pls)

... ‘Cianjur Jago’ Jangan Sekadar Jargon DARI HAL A1...

Dikatakan Sansan, ‘Jago’ yang dimaksudkan pemerintah memiliki arti yang sangat berat jika ingin dituangkan sebagai identitas kota. Sebab, saat ini, Cianjur belum mampu merangkak pergi dari masalah kemisikinan dan permasalan sosial lainnya. “Jagonya ini jangan cuma sekedar jago kandang, tapi jagonya ini harus jago di luar juga. Biar orang tuh tau kalau Cianjur memang jago,” ungkapnya. Dilain pihak, tokoh seniman Cianjur, Adam Jabar menginterprestasikan, jika jago yang dimaksud pemerintah adalah jago yang melambangkan tentang Sumber Daya Manusia (SDM) Cianjur yang harus unggul dalam berbagai bidang untuk membangun peradaban. “Hal itu disebutnya Imagined Community (Komunitas Terbayangkan,red). Lalu untuk logo yang dipakai, kalau menurut saya itu masih ada kemungkinan untuk di eksplorisasi,” terangnya. Untuk itu, dia berharap agar terealisasinya selogan Cianjur Jago, pemerintah harus saling bahu membahu mendengar aspirasi masyara-

kat untuk terciptanya kota linier (bawah ke atas, atas ke bawah). Sehingga, Cianjur memiliki mental yang unggul dengan SDM yang mempuni. “Semua harus bisa kerja keras untuk merealisasikan ini, dengan membangun spirit dan mental manusia yang unggul,” tuturnya. Sementara, Ketua Komunitas Sapu Nyere. Gege Gempar Galung mengaku baru mengetahui adanya selogan yang mengangkat tema ayam jago. Meski begitu, dia berharap pemerintah mampu mengembangkan potensi lokal supaya jago-jago dari Cianjur dapat dikenal oleh masyarakat luas. “Karena saya seniman, maka saya harap pemerintah mampu mengangkat potensi-potensi seniman (Musisi, pelukis, teater dll) untuk dikenalkan kepada masyarakat. Sebab, saat ini Cianjur memiliki banyak potensi namun sulit berkembang,” ungkapnya. Selain itu, dia pun berharap, agar pemerintah mampu memberikan peluang kepada seniman untuk bisa memperlihatkan eksistensinya kepada masyarakat. Salah satunya membangun gedung pertunjukan, mem-

perkenalkan seniman lewat baligo-baligo di jalan. “Kalau gedung kan katanya mau di bangun, tapi kan kalau memperkenalkan senimannya belum. Saya maunya, pemerintah memberikan peluang dan fasilitas untuk memperkenalkan mereka lewat baligo. Jangan cuma pejabat aja yang mukanya banyak di pajang dimana-mana,” tandasnya. Dalam kesempatan terpisah, Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar sempat mengupas sedikit tentang maksud dari jargon ‘Cianjur Jago’ yang digagasnya. Dikatakan, Irvan, ‘Cianjur Jago’ ini merupakan jargon baru Kabupaten Cianjur, diharapkan dengan jargon ini kedepan bisa menambah semangat orang orang Cianjur. Irvan mengungkapkan, memberikan identias daerah melalui jargon ini dilakukan juga oleh daerah lain, seperti halnya Bandung itu jargonya “Bandung Juara”, Purwakarta itu jargonya “Purwakarta Istimewa”, lalu untuk Bogor yaitu “Bogor Bisa”. “Nah kalau untuk Cianjur, jargonnya itu “Cianjur Jago”,kata Irvan saat memberikan sambutan di acara peletakan batu pertama pem-

bangunan jalan CipeyeumCihea beberapa waktu lalu. Jadi lanjut dia, dengan jargon Cianjur Jago ini, harusnya orang-orang Cianjur kedepan lebih kreatif dan inovatif sehingga bisa menjadi panutan. Irvan mnuturkan, jargon ini memiliki dua kata yang bisa dimaknai dengan bahasa Sunda. Cianjur juga punya ayam yang tidak dimiliki daerah lain, yaitu ayam pelung. Dimana jika ayam berkokok ini mempunyai tanda kalau malaikat turun ke bumi dan ayam ini juga tidak pernah bangun melebihi waktu adzan subuh. Oleh karena itu ungkap dia, ada beberapa kalangan masyarakat bertanya kepada saya langkah apa yang akan dilakukan bapa (Irvan-red) setelah dilantik menjadi Bupati Cianjur? “Saya jawab, setelah dilantik nanti akan merenovasi masjid agung. Saya juga akan menggerakan masyarakat Cianjur untuk shalat subuh berjamaah. Untuk apa seperti itu, ini agar bisa mengeluarkan kita dari kemiskinan, multi dimensi dengan krisis moral yang mudah-mudahan bisa teratasi,”terangnya. (pls/nuk)

... Asal Usul Gekbrong DARI HAL A1...

Budak nembalan,”Iyah juragan tangtara u jangmah beuki peremen kieu, engke menta deui nya ? Indungna ngahulag terus nyaria ka budak semu ngaharewos ,” Hus..! entong kitu ujang era mo boa maneh na bageur the aya nu dipikahayang.” Budak nya rita deui ka indungna,” Keun bae atuh meusih hayangeun ka ema oge,ngarah ujang seubeuh peremen walanda.”Indungna ngahuit ,”Naha ari maneh kalahka ngalantur,teuh ari bapa maneh rek di kumaha keun ? “ Budakna nembalan,” Lah keun bae antep ema,dabongan ngadu wae hayam ari balik so nyarekan

ka ujang pajar tara manah maraban hayamna. ”Serdadu motong kalimah,” Okey…okey, kalau kamu senang makan brown bisa duduk-duduk lagi dengan juragan sambil makan makan brown yang banyak dan nyai koe besok boleh bawa gadis desa lain untuk pesta makan brown dengan juragan –juragan Holan. Heheheh. ”Singget carita eta indung jeung anak teh baraliik bari mekel sakeureut coklat sesa dalaharna tadi. Eta pangalaman dib ere kadaharan coklat teh,iwal di bejakeun ka salakina oge ka para wanoja desa jeung sabudeureunna pon kitu deui anakna wawar kababaturanna ,yen aya urang Walanda bageur asal

datang nyampeurkeun pasti dibere coklat. Kacaritakeun kajadian ti mimiti indung jeung anakna dibere coklat ku Serdadu Walanda,di eta tutugan Gunung Bubut anu ayeuna meh tumpur , remen jadi panonoban warga eta desa maksudna iwal ti hoyong tepung sareng R.Tanu Djiwa oge sok di suguhan peremen coklat, tah ti harita geus jadi kekecapan urang dinya yen coklat teh ngaranna brong kuduna mah brown ngan letah Sundana teu daekeun bentes ,tapi najan salah kecap balarea geus ngartieun yen maksudna teh Coklat, kualatan eta kabageur kopeni harita geus jadi kacapangan maksudna asal Rahayat didinya da-

raek datang, barang gek teh sok langsung di suguhan coklat tah kuayana kitu, eta wewengkon kulantaran can di bere ngaran jadi nelah, alatan anu daratang ka tangsi Walanda lamun ditanya sok nyebut, biasa geus ti : “GEKBRONG” pamiarsa BC. Tiwangkit harita tug nepi kakiwari eta wewengkon teh katelahna lembur “Gekbrong” leres sareng henteuna mah duka teh teuing ngaranna oge kadar dongeng ngan, batan balem lamun aya nu nanya asal usul lemburna mending ngajawab ku ieu carita ,saeutikna kuring nulis ieu dongeng boga kareueus ka eta lembur kirang langkungna sihapuntena. (Tamat)

IILUSTRASI/DOK BERITACIANJUR

Sindangbarang Jadi Pusat Peternakan CIANJUR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur berencana menempatkan sektor peternakan di wilayah Kecamatan Sindangbarang. Hal tersebut terungkap pada saat rapat Organisai Perangkat Daerah (OPD) setingkat Kepala Dinas yang dipimpin langsung Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, belum lama ini (Kamis,13/7). Irvan mengatakan, saat ini sejumlah potensi Cianjur khususnya peternakan hanya bertumpu di daerah timur dan tengah saja. Sedangkan, daerah selatan jauh tertinggal dari daerah bagian lain. “Saya ingin semua sektor wilayah bisa merata, jangan sampai yang dijadikan tumpuan hanya daerah tengah dan timur saja. Justru selatan yang masih luas lahannya dan masih bisa dikembangkan dibiarkan,”ujar Irvan. Bupati menuturkan, luas lahan yang masih belum tergarap di daerah selatan tentu menjadi potensi yang besar untuk sebuah pembangunan. Mengingat itu, kedepan pemkab berencana akan memfokuskan sektor pertanian, perikanan dan pariwisata di daerah Sindang Barang.

“Saya ingin semua sektor wilayah bisa merata, jangan sampai yang dijadikan tumpuan hanya daerah tengah dan timur saja. Justru selatan yang masih luas lahannya dan masih bisa dikembangkan dibiarkan,”

“Sindang barang itu cukup strategis untuk dijadikan sebuah pembangunan pariwisata. Selain itu, disana juga kita akan membuka sektor peternakan dan perikanan yang masih mentah maupun yang telah di olah dengan produk berlogo “Cianjur Jago,” paparnya. Bupatipun meminta, agar hasil ternak yang di kelola pemkab, dilarang untuk diberikan makanan penggemuk atau melakukan penyuntikan agar subur. Sehingga, saat

dikonsumsi masyarakat tidak menimbulkan bahaya atau efek samping. “Saya minta kepada pihak pengelola khususnya dinas peternakan untuk tidak menggunakan obat untuk menyuburkan hewan. Biarkan saja alami,”kata Irvan. Sementara, Kepala Dinas Perternakan, Perikanan dan Kelautan, Djoni Rozali mengatakan, saat ini jumlah hasil ternak dan perikanan bertumpu pada daerah selatan dan timur. Sehingga, bupati meminta untuk ikut mengembangkannya di daerah selatan. “Ya kita sudah agendakan itu di daerah selatan. Bahkan, ketika membahas ini, tentu menjadi bahasan lintas sektoral dengan beberapa dinas lain,”ucapnya. Meski begitu, dia berjanji akan melaksanakan program bupati pada 2017mendatang, biayanya kurang lebih mencapai Rp2,8 miliar. Selain itu, ini akan menjadi potensi besar bagi daerah untuk mengundang wisatawan. “Semua dalam bahasan dan program. Semoga tahun depan bisa terealisasi,” tandasnya (pls)

Suarakan Gerakan Lawan Korupsi Lewat Musik JAKARTA - Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menyuarakan gerakan antikorupsi, salah satunya melalui musik. KPK pun menggelar festival musik untuk mewadahi semangat antikorupsi tersebut. “Sebagai upaya untuk semakin merangsang kreativitas dan semangat perlawanan terhadap korupsi di

kalangan muda, KPK mengajak mereka untuk ikut ambil bagian dalam Festival Lagu Antikorupsi,” kata Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (15/7). Festival musik diberi judul ‘Saksi’ yang merupakan kependekan dari ‘Suara

Antikorupsi’. Audisi 10 besar festival lagu ity akan dilakukan di 3 kota yaitu Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya. “KPK berharap lagulagu yang lahir dari ajang ini kelak, akan senantiasa mengiringi, menginspirasi, dan menyemangati bangsa ini dalam perjuangan melawan korupsi,” ujar Priharsa.(net/nuk)

Komisi I DPR RI Menilai Game Pokemon Perlu Diawasi JAKARTA - Demam game Pokemon Go jadi perhatian khusus dari wakil rakyat. Komisi I DPR berencana untuk membahas dampak mewabahnya Pokemon Go saat rapat dengan Menkominfo. “Saya kira semua perkembangan oleh anggota ketika rapat dibicarakan, apalagi ini cukup fenomenal. Di Indonesia belum secara resmi bisa dimainkan, saya imbau jangan dibuka,” kata Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis dalam perbincangan, Jumat (15/7). Komisi I yang komunikasi dan informatika serta keamanan dan pertahanan ini menyoroti game yang berbasis augmented reality tersebut. Menurut Abdul Kharis, ada yang perlu diwaspadai dari game Pokemon Go. “Untuk tempat-tempat strategis, penginderaannya mungkin dimanfaatkan. Kita perlu waspada,” ungkap politikus PKS ini.

Dari sisi permainannya, Abdul Kharis melihat game Pokemon Go ini hanya membuang-buang waktu. Meski game ini membuat anak-anak muda jadi aktif berjalan-jalan, tetap saja hal itu dianggapnya kurang bermanfaat. “Saya imbau kemenkominfo untuk betul-betul mengkaji kembali tentang game ini soal berlaku di Indonesia. Saya usul sih jangan karena game ini akan buat orang banyak buang waktu yang tidak bermanfaat,” ungkapnya. Ngomong-ngomong, apakah Pak Abdul Kharis pernah main Pokemon Go? “Saya lihat anak, ngapain nih. Oh nyari Pokemon, repot sekali ya,” jawabnya. Berburu Pokemon di Komplek Parlemen Aneka monster Pokemon sendiri bisa ditemukan di Kompleks Parlemen. Seperti saat dijajal hari ini, monster

Pokemon ini muncul baik di halaman maupun di sekitar ruang rapat di DPR. Beberapa yang ditemukan hari ini adalah Doduo dengan combat power 97 di gerbang belakang DPR. Ada pula Ekans dengan combat power 97 di depan perpustakaan serta Exeggcute dengan combat power 44. Tak hanya di halaman, monster Pokemon juga bisa ditemukan di sekitar ruangan Gedung DPR. Seperti misalnya Tentacruel di pelataran Gedung Nusantara dan di depan ruang rapat Komisi II. Zubat dengan combat power 40 menampakkan diri. Selain itu, ada sejumlah Pokestop di DPR yaitu di gerbang masuk utama, air mancur, taman, pool bus, masjid, pintu masuk parkir, serta di gerbang belakang. Para trainer juga bisa ke Gym yang letaknya di air mancur DPR. (net/nuk)


HALAMAN

A8

SABA DESA SABTU, 16 JULI 2016

Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang

Empat Ruas Jalan Desa Dibangun, Berharap Tingkatkan IPM

ADANYA sejumlah bantuan keuangan yang diterima Pemerintahan Desa (Pemdes) pada beberapa tahun terakhir, membuat desa-desa saling berlomba untuk melaksanakan pembangunan diwilayahnya.

B

aik itu untuk pemenuhan infrastruktur jalan maupun pemenuhan pembangunan sarana dan prasarana lainya yang bertujuan untuk menunjang keberlangsungan aktivitas warga desa. Seperti yang dilakukan Desa Sindangjaya, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur. Desa tersebut saat ini tengah berupaya membangun sejumlah sarana dan prasarana termasuk salah satunya pembangunan infrastruktur. Ada sekita empat ruas jalan poros desa yang menjadi sasaran pembangunan memanfaat kucuran bantuan Dana Desa (DD). Pembangunan tersebut tidak lain salah satunya untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Kepala desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang, Sajaroh Napi menjelaskan, kucuran DD anggaran tahun 2016 diterapkan pada pengaspalan empat ruas jalan desa diantaranya, ruas jalan Kampung Calingcing, Kebon Jati RW 08 sepanjang 158 meter dengan lebar 2,5 meter. Pengaspalan ruas jalan di Kampung Jati Nunggal sampai dengan Kampung Rawa Selang se-

panjang 730 meter, lebar 2,5 meter. Pengaspalan ruas jalan Pasir Nangka RW 03 sepanjang 200 meter, lebar 2,3 meter dan ruas jalan Adreas sepanjang 461 meter, lebar 2,5 meter. “Pembangunan yang dilaksanakan ini sudah direncanakan sebelumnya. Sehingga dalam pelaksanaanya senantiasa melibatkan masyarakat. Pembangunan ruas jalan poros desa menjadi salah satu prioritas, karena berkaitan dengan upaya peningkatan IPM. Dengan jalan yang bagus, diharapkan ekonomi masyarakat bisa semakin meningkat,” kata Sajaroh Napi, Jum’at (15/7). Dalam pelaksanaan pembangunan, pihaknya senantias mempercayakan kepada Tim Pelaksana Kegiatan Desa (TPKD) yang dibantu langsung pihak organisasi kemasyarakatan desa Sindangjaya. Sedangkan Pemdes Sindangjaya berperan selaku penanggungjawab kegiatan. “Kita tentu berharap dengan diterapkannya bantuan DD tersebut pada pembangunan jalan semoga mampu meningkatkan kesejahteraan warga Desa Sindangjaya. Karena pada prinsipnya pembangunan itu untuk kepentingan se-

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

luas-luasnya bagi masyarakat,” paparnya. Tidak hanya mengenai infrastruktur jalan yang menjadi prioritas pembangunan di Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang. Beberapa sektor lainnya juga menjadi perhatian, seperti pembangunan irigasi dan peningkatan sarana dan prasarana pelayanan umum lainnya. Semua itu dilakukan berdasarkan kebutuhan yang menngacu pada has-

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

pamrih, apalagi kalau itu sudah menjadi tugas dan tanggungjawab kita selaku pemimpin, walaupun itu hanya ditingkat desa,” kata Sajaroh Napi, Jum’at (15/7). Dalam mengemban amanat masyarakat, mantan tentara itu senantiasa rutin melaksanakan silaturahmi dan pembinaan pada warganya dengan melalui pengajian di majlis talim untuk warga yang berama Islam. Sedangkan untuk umat nasrani datang ketempat pertemuan khusus Nasrani atau melaksanakan pembinaan langsung di aula desa. Berkat sentuhan tangannya, tak berlebihan jika desa diwilayah Kecamatan Ciranjang ini mampu merebut dua kejuaran tingkat Kabupaten Cianjur dalam kurun waktu satu tahun diantaranya, juara pertama tingkat Provinsi pada lomba Bulan Bakti Gotong Royong

bangunan yang dilaksanakan tahun ini sudah barang tentu usulan yang menjadi prioritas. Secara bertahap tentunya akan dilaksanakan,” tegasnya. Dilain pihak, Ketua TPK Desa Sindangjaya Adi Setiawan (45) menambahkan, memang benar adanya bahwa Pemdes Sindangjaya sedang menerapkan dana bantuan DD tahap petama pada pengaspalan empat ruas jalan desa. Dengan dibangunnya beberapa

ruas jalan desa, banyak warga yang memberikan apresiasi pada Pemdes Sindangjaya. Adanya ruas jalan yang barus, tentu saja akan banyak manfaat bagi semua pihak, utamanya akan mampu meningkatkan IPM seperti menigkatnya perekonomian, pendidikan dan meningkatnya kesehatan seluruh warga desa setempat. Untuk kucuran DD tahap berikutnya akan diterap-

kan pada pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) saluran irigasi, bangunan Posyandu dan gedung Pendidikan Anak Usia Dinai (Paud). “Semua itu, berdasarkan hasil kesepakatan bersama seluruh warga Desa Sindangjaya yang dituangkan pada Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes). Semoga saja kedepannya Desa Sindangjaya akan mampu menjadi desa yang lebih maju dan mandiri,” harapnya. (pip)

Desa SindangJaya Raih Juara Lomba Kamling

Kunci Pelayanan Masyarakat Itu Disiplin, Tegas Dan Bijak

SAJAROH Napi, sosok Kepala Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang yang satu ini ternyata memiliki latar belakang mantan seorang tentara yang memiliki sikap kepemimpinan yang cukup tegas, disiplin dan bijaksana. Sehingga keseharian dalam melaksanakan tugas, melaksanakan pelayanan terhadap warganya cukup piawai, tegas, bijaksana, mengedepankan rasa simpatik dan disiplin. Seperti saat melaksanbakan berbagai pembanguan infrastruktur diwilayah Desa Sindangjaya. Ia selalu berkomunikasi dengan para tokoh masyarakat desa setempat dan selalu turun kelokasi pembanguan untuk mengawasi pekerjaan. “Kita ingin sekali apa yang kita bisa perbuat saat ini untuk kepentingan warga kita lakukan sebaik-baiknya. Kita harus bisa bekerja tanpa

il musyawarah masyarakat diawali dari tingkat RT/RW dan Kadusunan. Hasil dari itu kemudian dibawa ketingkat desa untuk diputuskan menjadi rencana pembangunan yang mengacu pada skala prioritas. “Sudah barang tentu yang namanya usulan itu banyak dan semuanya menginginkan dikabulkan. Tapi kita tetap memberikan perhatian serius sebesar apapun usulan itu. Untuk pem-

Masyarakat dan juara pertama lomba desa tingkat Kabupaten Cianjur, keduanya tahun 2016. “Kita berharap kedepannya Desa Sindangjaya mampu menjadi desa yang mandiri, karena seluruh warganya telah memiliki modal dasar, utamanya kekentalan dalam melaksanakan gotong-royong dan selalu siap siaga, disiplin dalam melaksanakan tugas ronda malam yang nota bene bulan lalu menjadi juara pertama lomba siskamling tingkat Polsek Ciranjang,” tegasnya. Pihaknya berharap, peran serta masyarakat dalam setiap kegiatan pembangunan menjadi modal yang sangat penting demi tercapainya tujuan pembangunan. “Semua modal dasar tersebut, semoga menjadi modal utama untuk kemanjuan dan kemandirian Desa Sindangjaya,” harapnya. (pip)

SELAIN merengkuh berbagai prestasi ditingkat kabupaten, Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang belum lama ini juga berhasil menorehkan prestasi ditingkat Kecamatan Ciranjang. Desa tersebut berhasil menjadi juara lomba keamanan lingkungan (Kamling) yang diselenggarakan oleh Polsek Ciranjang. Prestasi tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat dan pemerintahan desa. Salah satu kriteria dalam penilaian lomba Kamling itu diantaranya kekompakan dalam melaksanakan tugas keamanan lingkungan, kelengkapan pada Poskamling dan jarang terjadinya huruhara yang tidak diinginkan semua pihak. Kepala Desa Sindangjaya, Sajaroh Napi mengungkapkan, seluruh program pemerintah yang diturunkan ke Desa Sindangjaya tidak pernah ditolaknya. Seperti lomba

bulan bakti gotong royong masyarakat, lomba desa, lomba keamanan lingkungan dan program lomba lainnya. Seperti dalam kurun waktu satu tahun Desa Sindangjaya telah mengikuti tiga kegiatan lomba dengan waktu yang

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

berdekatan. Berkat kekompakan dan kerja keras, ketiga perlombaan tersebut berhasil diraih dan menjadi kebanggaan seluruh warga Desa Sindangjaya. “Ini berkat kerja semuanya, prestasi yang kita dapatkan

saat ini sebagai motivasi kedepan untuk lebih baik lagi,” kata Sajaroh, Jum’at (15/7). Dilain pihak, Babin Kamtibmas Desa Sindangjaya Asep Suhayat menjelaskan, memang benar adanya Desa Sindangjaya mendapat prestasi juara pertama pada lomba Kamling tingakat Polsek Ciranjang. Pelaksanaan kamling itu sudah biasa dan terlihat kompak, saat pihaknya melaksanakan kontrol keliling ke 34 Poskamling, para petugas kamling selalu ada dalam menjalankan tugasnya. “Ini perlu ditiru seluruh wearga yang ada di Kecamatan Ciranjang, karena seluruh Warga Desa Sindangjaya telah melaksanakan ketertiban lingkungan dengan baik, benar dan kompak juga pihak Pemerintahan desanya selalu aktif mendampingi ikut ngontrol ke setiap kampung,” katanya. (pip)

Dorong Kreatifitas dan Bakat Masyarakat JABATAN Sekretaris Desa (Sekdes) memiliki peran penting dalam roda pemerintahan desa (Pemdes). Tanpa peran Sekdes, roda pemerintahan desa akan terlihat pincang. Saking strategisnya peran Sekdes, tidak jarang menjadi pusat “kecemburuan” diantara perangkat desa lainnya. Memanfaatkan perannya, Sekdes Bobojong, Kecamatan Mande Asep Suganda pastinya ingin terus mendukung kreativitas dan bakat yang dimiliki oleh masyarakat. Rasa kebersamaan di masyarakat, tentunya hal ini menjadi salah satu tugas desa untuk bisa meningkatkan kembali kekompakan masyarakat dalam mewujudkan pe-

ningkatan perekonomian. Selama ini bimbingan dalam pentingnya beberapa sentuhan terhadap masyarakat, menjadi cara Desa Bobojong, Kecamatan Mande agar masyarakat hidup tentram dan bisa mengembangkan dalam kreativitas usaha yang mereka jalankan. “Selama ini Desa mempunyai wilayah yang peling luas di Kecamatan mande, dan terkenal dalam soal usaha perekonomian masyarakat yang giat seperti dalam pertanian dan perikanan. Itulah yang harus bisa untuk di kembangkan lagi supaya lebih maju,” kata Asep suganda, Jum’at (15/7). Menurut Asep, bagi desa harus lah bisa melanyani

“Selama ini Desa mempunyai wilayah yang peling luas di Kecamatan mande, dan terkenal dalam soal usaha perekonomian masyarakat yang giat seperti dalam pertanian dan perikanan...”

masyarakat dengan baik. Dalam persoalan apapun desa akan terus membantu dalam kemajuan masyarakatnya, dengan cara mengembangkan hasil dari masyarakat. “Dengan begitu pelayanan masyarakat akan paling diutamakan untuk terus

membantu, karena selama ini berbagai program yang dijalankan oleh pemerintah desa tidak lepas dari peran masyarakat yang terus membantu. Maka dari itu setiap perkembangan dalam perekonomiannya pastinya akan terus didorong untuk lebih maju,” katanya. Tidak hanya itu, masyarakat di Desa Bobojong sangat kreatif dan banyak memiliki bakat terpendam. Salah satunya tentang kemahiran dalam mengocek bola bunda. “Dengan bakatnya merekapun sering menjadi juara pertandingan sepak bola di Kabupaten Cianjur, dan ada diantaranya menjadi pemain terbaik,” ungkapnya. (cr4)


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_

facebook beritacianjur.

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

SABTU, 16 JULI 2016

HALAMAN

B1

Siapkan Pola Alternatif Jika Robertino Diredam

Kebaya Indonesia Pikat Wanita Rusia

MATERI pemain melimpah milik Persib Bandung dengan kualitas di atas rata-rata memang menjadi senjata Djadjang Nurdjaman dalam meramu tim.

KEBAYA merupakan pakaian tradisional wanita Indonesia yang dikenakan dengan dengan kain batik, songket atau tenun. BACA HALAMAN B4

BACA HALAMAN B5

Jalur Utama Dipadati Truk

Kondisi Tersebut Berpotensi Menimbulkan Kemacetan dan Kecelakaan SEPEKAN pasca lebaran, truk kembali memadati jalur perlintasan utama sepanjang jalan di Kabupaten Cianjur. Padahal masih banyak kendaraan umum akibat liburan sekolah yang belum berakhir.

S

alah seo r a n g pengemudi minibus, Faisal (42) mengatakan ada baiknya pembatasan truk melintas jalur utama diperpanjang hingga akhir pekan ini. Lantaran adanya liburan sekolah yang belum berakhir hingga minggu ini sehingga kendaraan selain truk masih banyak yang melin-

tas di jalur utama. “Justru sekarang inikan masih banyak mobil dan motor yang melintas di jalur utama karena liburan sekolah belum berakhir. Mestinya truk jangan dulu melintas sebab itu akan dapat mengakibatkan kemacetan dan terjadinya kecelakaan,” katanya. KE HALAMAN B7

NET/ILUSTRASI

M OJANG

Memendam Keinginan Buka Usaha SUDAH cukup lama Santi Mariyam memendam keinginan untuk membuka usaha restoran sendiri. Namun gadis kelahiran kelahiran Cianjur, 09 September 1998 tetap mengejar cita-cit a n y a yang lain u n t u k menjadi ­Polwan. KE HAL B7

Tenaga Kerja Lokal Inginkan Keterampilan CIANJUR-Sejumlah pencari kerja menginginkan adanya balai latihan kerja (BLK) di Kabupaten Cianjur, sebagai akses untuk menambah kompetensi dan keterampilan kerja. Salahseorang diantaranya, Anita Permata (26) mengatakan, jika dirinya menginginkan adanya lembaga pelatihan sebelum terjun ke suatu perusahan. Pasalnya, ia menganggap keterampilan yang ia peroleh saat menempuh pendidikan kejurun tidaklah cukup. “Adanya lembaga pelatihan kiranya sangat perlu agar setiap tahunnya bisa ada pere-

TABRAKAN – Mobil mewah golongan SUV diduga menabrak angkutan umum dari dua arah berlawanan. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut namun laju kendaraan sempat macet.

KE HALAMAN B7

NET/ILUSTRASI

krutan untuk dilatihan jadikan kita sebagai calon tenaga kerja mempunyai keterampilan yang sesuai dengan perusahan inginkan,” terangnya. KE HALAMAN B7

Puluhan Tahun Ditempati Nyaris Ambruk

Santi Mariyam

FIGUR

Datang Hujan Besar Memilih Mengungsi ke Rumah Saudara

Manusia Tidak Ada yang Sempurna TUGAS sebagai pemimpin itu harus mampu menunjukkan sikap yang bertanggungjawab. Baik saat menyampaikan kebenaran maupun jika kemudian hari melakukan kesalahan. Dengan begitu dapat m e n jadi contoh bagi siapapun yang ada dibawahnya. Iwan Ridwansyah

KE HAL B7

BERITACIANJUR/APIP SAMLAWI

MIRIS-Kondisi rumah milik Pasutri Tatang dan Parihat cukup memprihatinkan karena puluhan tahun ditempati namun belum tersentuh perbaikan sendikitnya akibatnya nyaris ambruk.

KESEDIHAN tergambar jelas dari raut muka pasangan suami istri Tatang (55) dengan Parihat (50). Rumah semi permanen yang ditempatinya su-

dah cukup memprihatinkan namun tidak cukup biaya untuk memperbaikinya. Kediaman yang berukuran 10x7 meter itu hanya bilik

bambu yang kondisinya sudah reyot. Usia bangunan sudah tua sehingga warga Kampung Pasir Angin RT02/13, Desa Nanggalamekar, Kecamatan Ciranjang sudah mengetahui kondisi tersebut. Hanya saja belum seberuntung yang lain karena rumah tersebut sudah tidak layak huni tapi belum tersentuh bantuan. Justru, sekarang kondisinya nyaris ambruk dan memprihatinkan, karena sudah lama tidak pernah diperbaiki. Selain sudah miring ke kiri juga bagian atap sudah banyak yang bocor disaat hujan turun. KE HALAMAN B7

NET

KE HALAMAN B7


HALAMAN

B2

BERITAJABAR SABTU, 16 JULI 2016

Soal Vaksin Palsu, Pemkot Bekasi Terapkan Sanksi Tegas

NET

Usung Yusuf di Pilkada Kota Tasik, Golkar Keluar dari Koalisi TASIKMALAYA-Keluarnya Surat Keputusan (SK) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar yang mengusung mantan Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Tasikmalaya, Muhammad Yusuf, sebagai calon Wakil Walikota Tasikmalaya yang akan berpasangan dengan Walikota Incumben, Budi Budiman, secara otomatis Golkar keluar dari Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai Demokrat dan Gerindra. “Bila hasil akhir, ternyata Muhammad Yusuf yang mendapat SK dari DPP Partai Golkar. Berarti secara otomatis keluar dari Koalisi Perubahan,” ungkap Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Tasikma-

laya, Rudi Rusdina, Jumat (15/7). Memang dari awal, Muhammad Yusuf, mendaftarkan diri sebagai Cawalkot dan Cawawalkot Tasikmalaya ke PDI Perjuangan, dan pada akhirnya Golkar yang mengusung pasangan Budi BudimanMuhammad Yusuf untuk Pilkada 2017 mendatang. Sementara, buat Calon Walikota dari Partai Golkar yang digadang-gadang adalah Ketua DPD Partai Golkar Kota Tasikmalaya, Noves Narayana. “Dalam politik, paling menyedihkan dikala perpisahan. Jadi, Golkar secara otomatis keluar dari Koalisi Perubahan, dan ini merupakan dinamika polilik, semuanya serba dinamis, karena keputusan ada di DPP,” tegasnya. (net/rus)

NET

PEMERINTAH Kota Bekasi, bakal menerapkan sanksi tegas berupa pencabutan izin operasional.

B

ila ketiga rumah sakit yang kini terindikasi menggunakan vaksin palsu, kembali mengulangi perbuatannya di kemudian hari. “Kita akan melakukan tindakan tegas. Kalau me-

mang ternyata tiap rumah sakit tersebut masih menggunakan vaksin palsu, maka izin operasional akan dicabut,” kata Wakil Walikota Bekasi, Ahmad Syaikhu, di Bekasi, Jumat (15/7). Menurutnya, pihaknya belum dapat memberikan

sanksi tegas tersebut saat ini mengingat ketiga rumah sakit di Kota Bekasi yang terindikasi menggunakan vaksin palsu kepada pasiennya masih dalam penanganan pihak kepolisian. “Kita mengedepankan azas praduga tak bersalah,” katanya. Adapun ketiga rumah sakit swasta yang terindikasi menggunakan vaksin palsu, di antaranya RS Elizabeth di Jalan Narogong

BERITABANDUNG

Bantargebang, RS Permata di Jalan Legenda Raya Mustikajaya, dan RS Hosana Medica di Jalan Pramuka Rawalumbu. Syaikhu mengatakan, saat ini pihaknya menyerahkan sanksi hukum terhadap tiga rumah sakit tersebut kepada kepolisian lewat penyelidikan kasus yang telah dilakukan. “Namun, bila ke depan mereka masih mengulangi, maka pencabutan izin ope-

rasional akan kita lakukan,” katanya. Sanksi tegas itu, kata dirinya, juga berlaku kepada 38 rumah sakit swasta di Kota Bekasi, serta 300 klinik di 12 kecamatan setempat. “Ke depannya, saya harap tidak ada lagi rumah sakit yang menggunakan vaksin palsu. Sebab pengawasan akan kita perketat mulai dari hulu hingga hilir distribusi obat maupun vaksin,” katanya. (net/rus)

“Penunjukkan saya mudah-mudahan didasari karena kita ingin membangun sebuah kebersamaan dan membangun kekompakan antara pemerintah...”

PN Bandung ‘Kekeh’ Bakal Kosongkan Kantor Disnak

PENGADILAN Negeri (PN) Bandung menegaskan, kantor Dinas Peternakan (Disnak) Provinsi Jawa Barat (Jabar) tetap harus dikosongkan.

Netty Heryawan Jadi Manajer Bola Voli

P

asalnya, pengosongan itu merupakan perintah putusan yang sudah berkekuatan hukum tetap, termasuk lanjutan dari eksekusi yang telah dilakukan. Hal itu, disampaikan Humas PN Bandung, Wasdi Permana, saat ditanya soal sikap PN Bandung terkait sengketa lahan yang terletak di Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung tersebut. “Masalah lahan Disnak Jabar itu ‘kan sudah diuji melalui persidangan. Mulai tingkat Pengadilan Negeri (PN), Pengadilan Tinggi, hingga Mahkamah Agung (MA). Dan putusannya ahli waris dimenangkan,” terang Wasdi di Gedung PN Bandung, Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Jumat (15/7). Ia pun menegaskan, putusan yang dikeluarkan dan memenangkan ahli waris

NET

tersebut, sudah mempunyai kekuatan hukum tetap. PN Bandung pun, ujarnya, diperintahkan untuk melaksanakan putusan tersebut. “Makanya kami melakukan eksekusi sesuai putusan tersebut beberapa waktu lalu,” tambah Wasdi. Eksekusi yang dilakukan pada 2 Juni 2016, sesuai dengan Surat Keputusan (SK) no. 10/pdt/eks/1998/Pn Bdg. Eksekusi di dalamnya termasuk perintah pengosongan aset untuk kemudian diserahkan kepada pemenang yang tercantum dalam putusan tersebut.

“Kami ‘kan hanya melaksanakan tugas sesuai putusan. Kalau putusannya seperti itu, ya tentu harus kami patuhi dan laksanakan,” tuturnya. Dengan fakta seperti itu, Wasdi menyatakan, PN Bandung pun akan tetap mengosongkan kantor Disnak Provinsi Jabar. PN Bandung, bahkan sudah melayangkan surat perintah pengosongan yang ditandatangani Ketua PN Bandung, Budi Santoso. Surat yang ditujukan kepada Kepala Disnak Provinsi Jabar itu, tertanggal 12 Juli 2016. Di dalam surat dijelaskan, setelah dilakukan eksekusi pada 2 Juni 2016 no. 10/pdt/

eks/1998/Pn bdg, maka batas waktu pengosongan atau pemindahan barang dilaksanakan pada 14 Juli 2016. Karena itulah, PN Bandung mengingatkan kepada pihak Disnak Provinsi Jabar untuk segera mengosongkan objek eksekusi dari barang aset negara sebelum tanggal 14 Juli 2016. Tapi kenyataannya, pengosongan urung dilakukan. Ketika ditanya, soal adanya upaya bantahan dari pihak Pemprov Jabar atas eksekusi tersebut ke MA, Wasdi menyebut, jika benar, maka merupakan perkara yang terpisah. Dengan kata lain, gugatan bantahan tersebut berada

di luar kontek yang sebenarnya, yakni masalah sengketa lahan. “Ini ‘kan putusannya penggugat dimenangkan. Maka itulah yang kita laksanakan. Kalau pun ada perkara baru, tidak dalam konteks ini, terlebih, hasil akhirnya tidak tahu seperti apa,” tegas Wasdi. Di sisi lain, Wasdi juga menyayangkan, adanya tuduhan mengenai mafia peradilan. Pasalnya, proses yang sudah berjalan memang benar-benar berada pada kontek hukum. PN Bandung pun hanya menjalankan putusan yang berkekuatan hukum tetap. (net/rus)

ISTRI Gubernur Jawa Barat (Jabar), Netty Heryawan, ditunjuk menjadi manajer tim bola voli indoor Jabar, pada PON XIX/2016 Jabar yang rencananya bakal digelar 1529 September 2016 mendatang. “Penunjukkan saya mudah-mudahan didasari karena kita ingin membangun sebuah kebersamaan dan membangun kekompakan antara pemerintah dan juga berbagai komponen masyarakat untuk sama-sama menyukseskan ‘Jabar Kahiji’ di tanah legenda ini,” kata Netty di GOR Tri Lomba Juang Kota Bandung, Jumat (15/7). Penunjukkannya sebagai manajer tim bola voli indoor Jabar ini merupakan sebuah ucapan rasa syukur yang harus diapresiasi. Apalagi, kepercayaan itu diberikan langsung Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Jabar, MQ Iswara, dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jabar.

NET

Ia berharap, kepercayaan yang diberikan bisa dijalankan dengan baik hingga mengantarkan tim bola voli indoor Jabar meraih prestasi tertinggi dengan mendulang medali emas di multievent nasional empat tahunan tersebut. “Saya optimistis, Jabar bisa meraih target medali emas yang dicanangkan. Jabar merupakan juara bertahan bola voli putri pada PON XVIII/2016 Jabar, dan tahun ini akan dilengkapi dengan hasil maksimal di bagian putra,” katanya. Optimistis Netty, karena materi para atlet bola voli indoor Jabar ini memiliki segudang prestasi yang gemilang, dilihat dari berbagai pertandingan yang diikuti salah satunya di Proliga. “Tadi (kemarin, red) juga sudah disebutkan oleh Ketua Umum PBVSI Jabar, hampir menjadi juara di PON Kaltim. Saya juga melihat dan menyaksikan betul betapa heroiknya perjuangan mereka merebut emas di PON di Riau 2012,” katanya. (net/rus)


HALAMAN

B3

WOW!

BECEJUNIO SABTU, 16 JULI 2016

RA Al Munawarrah

Sehat, Bersih, Nyaman dan Islami KALI ini kru Bece Junio bakal ngenalin sekolah yang berada di Kampung Nanggela RT 01/01, Desa Babakancaringin, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur. Yap, ini dia RA Al Munawwarah.

S

ekolah yang didirikan pada tanggal 01 Juli 1998 ini berada dibawah naungan yayasan Pendidikan Islam Al Munawwarah, yang bertujan memberikan pelayanan pendidikan anak usia 4-6 tahun. Ibu Ephi Sofiati SAg, selaku Kepala Sekolah, mengatakan pelayanan pendidikan tersebut untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. “Menanamkan nilai-nilai keagamaan sejak dini sesuai visi mewujudkan generasi yang unggul, berprestasi, serta berakhlakul karimah. Strategi sekolah untuk merealisasikan itu semua antara lain dengan mengembangkan potensi potensi peserta didik menjadi pribadi yang unggul dan mandiri,” ungkapnya, kepada “BC” belum lama ini. Selain dengan mengembangkan potensi, RA Al Munawarrah juga meningkatkan

sarana dan prasarana demi terwujudnya lingkungan RA yang sehat, bersih nyaman dan Islami. Sekolah yang memiliki 7 tenaga pendidik dan 43 siswa ini, menerapkan kurikulum pengembangan pembentukan perilaku melalui akhlakul karimah, sosial emosional dan kemandirian. Beliau menjelaskan ada 2 aspek pembentukan kurikulum meliputi aspek perkembangan moral dan nilai- nilai agama dan aspek perkembangan sosial emosional dan kemandirian. Keduanya bertujuan untuk meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, membina anak agar dapat mengendalkan emosinya secara wajar dan dapat berinteraksi dengan sesamanya maupun dengan orang dewasa dengan baik serta dapat menolong dirinya dalam kecakapan hidup dalam rangka meletakkan dasar menjadi manusia yang baik. Sedangkan untuk kegiatannya, RA Al Munawarrah

TIPS DAN TRIK

rutin mempelajari hafalan hadits, membaca doa harian dan hafalan surat juga membaca menulis dan menghitung. Oh ya, ada juga loh bentuk kegiatan keteladanan seperti pembinaan ketertiban, kedisiplinan, akhlak islami dan penanaman budaya bersih diri dan lingkungan. “Dengan bentuk kegiatan ini diharapkan visi misi RA Al

Munawarrah terwujud sehingga mampu menghasilkan peserta didik yang berakhlakul karimah, berkarakter serta menyiapkan lulusan untuk memasuki pendidikan dasar,” pungkasnya. (cr3)

Menghasilkan Peserta Didik yang Berprestasi MENGEMBANGKAN potensi peserta didik merupakan salah satu upaya agar menghasilkan lulusan yang berprestasi melalui metode pembelajaran yang baik dan benar melalui bimbingan guru.

Tips Berwisata Bersama Anak

Kepala Sekolah RA Al Munawarrah, Ephi Sofiati SAg, menjelaskan peran guru sangat penting dalam proses pembelajaran yang dilaksanakan selama 2,5 jam. Pasalnya, di usia 4-6 tahun anak cenderung

BERITACIANJUR/M YANUAR GUNAWAN

AGAR kegiatan piknik atau wisata yang kita lakukan bisa berjalan baik, ada sejumlah tips berikut yang bisa kita lakukan. Tips liburan ini lebih pada upaya pada hal-hal yang setidaknya akan membuat si kecil merasa senang, tenang, dan nyaman saat berwisata. 1. Ajaklah pengasuh si kecil. Bila kebetulan kita seorang pekerja di luar rumah, dan anak dalam pengasuhan seorang pengasuh maka ada baiknya kita bisa mengajaknya (pengasuh). Keberadaan pengasuh saat kita sedang berwisata tentu akan memudahkan pengawasan si kecil. 2. Warna baju. Agar tetap mudah dalam mengawasi si kecil, ada baiknya kita memakaikan baju dengan warna yang gampang terlihat. Warna-warna yang eye catching, bisa menjadi pilihan yang solutif. Warna baju yang tampak menyolok, akan mudah untuk ditelisik bilamana si kecil berkeliaran ke mana-mana saat di zona wisata. 3. Menaruh catatan ringan di dalam saku anak. Sewaktu-waktu barangkali ada pemikiran, bila si anak (karena keaktifannya) tersesat di area wisata maka jalan terbaik, yaitu dia bisa menunjukkan sebuah catatan kecil ke petugas. (cr3/bbs)

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR/ISTIMEWA

BERITA CIANJUR/ISTIMEWA

cepat menangkap apa yang diajarkan guru. “Guru harus mampu menguasai metode mengajar, karena pada dasarnya mengajar anak membutuhkan kesabaran

serta metode yang unik. Metode yang diterapkan diarahkan untuk membuat anak nyaman saat belajar,” ungkapnya. Metode belajar disesuaikan dengan enam aspek

pengembangan diantaranya Pendidikan Agama Islam, ASK, Bahasa, Kognitif yang dibagi menjadi dua yakni matematika serta sains. Kemudian ada pula bentuk fisik yang terbagi menjadi motorik kasar dan halus. Ia menambahkan, ada pula alokasi waktu untuk pengembangan diri ditambah 30 menit dari jam efeketif belajar. Pengembangan diri dilaksanakan dalam rangka pengembangan karakter disesuaikan dengan situasi dan kondiri RA terintegrasi dalam setiap kegiatan. Dari penerapan metode tersebut, berpengaruh terhadapa pen-

capaian prestasi RA AL Munawarrah. Banyak prestasi yang telah diraih oleh RA Al Munawarrah. Dari tahun ke tahun selalu ada piala yang bertambah dari berbagai macam kategori lomba yang diadakan. Juara 1 Mars Ra tingkat Kecamatan 2013, Juara 1 Puitisasi Al Quran tingkat Kecamatan 2013, Juara 3 Puitisasi Al Quran tingkat Kabupaten 2014, Juara 3 Mars RA tingkat Kecamatan 2014 dan juara harapan 2 Mars RA tingkat Kabupaten 2014. Selain itu masih banyak lagi prestasi yang diraih namun tidak bisa menyebutkan satu persatu. (cr3)


HALAMAN

B4

LifeStyle

Rossa Masih Sempat Nyanyi dan Promo Film SETELAH menikmati liburan Lebaran di kampung halamannya, Sumedang, Jawa Barat, Rossa langsung menggelar ha-

Rossa Roslaina

lal bihalal bersama awak media. Awalnya, rencana halal bihalal itu di lingkungan terbatas saja, namun di luar dugaan, yang datang cukup banyak. “Ya setelah saya libur Lebaran di kampung halaman, mau langsung silaturahmi dengan awak media. Yang kenal-kenal saja, tapi yang datang malah banyak. Tidak apaapa sih, sekalian ramairamai saja. Kebetulan ada teman-teman penyanyi yang datang,” ujar Rossa saat ditemui di Commune Cafe, SCBD, Jakarta Selatan. Rossa mengatakan, selama libur Lebaran jadwal dirinya cukup padat juga. Tanggal 1 Juli dirinya sudah pulang ke Sumedang. Lanjut tanggal 3 dan 4 Juli promo parfum. Tanggal 8 Juli sudah balik lagi ke Jakarta, keesokan harinya langsung nyanyi di Bangka. Sebelum ke Jakarta, Rossa malah sempat ke Cirebon untuk promo film. “Lebaran tahun ini sama tahun kemarin kurang lebihnya sama. Dari kecil sampai besar ritualnya sama dan pingin dijaga sampai kapan pun. Seperti sungkeman, nyekar ke makam, silaturrahmi ke rumah saudara. Tanggal 8 saya ada kumpul sama keluarga besa. Mamah saya 11 bersaudara jadi rame banget. Sama sepupu-sepupu keponakan kumpul di situ ada seratus orang lah. Rame banget dan itu tiap tahun,” ungkap Rossa. (net/yhi)

+ ENTERTAINMENT SABTU, 16 JULI 2016

Obesitas Perpendek Harapan Hidup SETIAP dokter memang telah mengenali setiap risiko dari obesitas, namun studi baru menunjukan, obesitas dapat memperpendek harapan hidup selama 10 tahun.

D

alam penelitian dilakukan di The Lancet, sebuah jurnal medis menunjukan data dari 4 juta orang dewasa non-perokok, dari 32 negara, di tahun 1970-2015. Berdasarkan data tersebut, para ahli menemukan bahwa orang dengan kelebihan berat badan, akan kehilangan harapan hidupnya selama 1 tahun, sementara orang dengan obesitas, akan kehilangan 3 tahun harapan hidup mereka. Dilansir dari VOA, Emanuele Di Angelantonio dari University of Cambridge, penulis dalam studi tersebut mengatakan, bahwa sangat gemuk dapat membuat kita kehilangan harapan hidup selama 10 tahun. Penelitian mengungkapkan bahwa menjadi gemuk lebih berbahaya bagi laki-laki ketimbang perempuan. Karena terlalu gemuknya seseorang (obesitas) seringkali dikaitkan dengan berbagai macam penyakit, seperti jantung, stroke dan juga kanker. Para penulis mengatakan, sangat sulit bagi setiap orang untuk menurunkan berat badan dan mempertahankannya, namun penurunan berat badan dapat lebih mudah dilakukan saat kita berada di usia pertengahan, ketimbang nanti apabila kita sudah berusia lanjut. Salah satu korban obesitas yang saat ini menjadi sorotan dialami oleh Arya Permana. Anak sepuluh tahun yang merupakan warga Kampung Pasir Pining, Desa Cipurwasari, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang itu merupakan anak yang memiliki kelebihan be-

rat badan hingga 186 kg. Tim dokter RSUP dr Hasan Sadikin, Bandung, saat ini masih mencari penyebab obesitas yang diderita Arya, di samping tim dokter berupaya menangani penurunan berat badan Arya. Sekretaris tim dokter penatalaksanaan Arya, dr Novina Andriana mengatakan, pihaknya masih menc6ari penyebab obesitas Arya, kasus obesitas pertama terberat di Jawa Barat saat ini. “Sekarang sedang mencari tahu sebabnya. Apa kemungkinan obesitas primer, over makanan, faktor sekunder seperti genetik, hormonal, atau lain-lain yang mungkin non organik yang saat ini kami telusuri,” kata dia ditemui di RS Hasan Sadikin Bandung. Diakui dia, saat ini pemeriksaan laboratorium belum mengeluarkan hasil apapun sehingga pihaknya belum bisa memberi penjelasan. “Kemarin yang sudah diperiksankan itu Arya mengalami dislipidemia atau gangguan profil lemak, jadi kolestrol HDL agak kurang sedikit, akan kami tata laksana sesuai dengan kondisinya. Lain-lainnya belum ada, soal dugaan gentik hormonal tengah kami telusuri,” ucapnya. Sampai saat ini, pihaknya pun mengatur irama sirkardian (tidur). Arya terkadang pagipagi masih tidur dan sulit dibangunkan. Pihaknya pun berupaya mengembalikan irama tidur Arya pada malam hari dan pagi hari untuk beraktifitas. “Kita sudah kembalikan ritme tidur Arya. Dia harus tidur malam, pagi-pagi aktifitas. Malam hanya tidur 2 jam, dia lebih banyak tidur di siang hari,” ungkapnya. (net/Yadi haryadi)

Selesai Lebaran Afgan Langsung Syuting Klip

Kebaya Indonesia Pikat Wanita Rusia NET

SAAT libur Lebaran kemarin, Afgan pilih menetap di Jakarta, Hal itu dilakukan Afgan untuk menghemat tenaga. Pasalnya,setelah Lebaran, Afgan berangkat ke Bali untuk syuting video klip bersama Rossa. “Jadi Lebaran kemarin gue di Jakarta saja. Keluarga gue cuma 8 bersaudara dan semuanya ada di Jakarta. Kalau total orangnya, ada sekitar 40-an. Bedanya tahun ini ada satu anggota tambahan di keluarga yang baru lahir. Ponakan ada 3. Ya sudah, semuanya kumpul di Jakarta,” tutur Afgan saat ditemui di selasela halal bihalal bersama awak media di Commune Cafe, SCBD, Jakarta Pusat. Afgan mengungkapkan, setelah Lebaran dia punya

proyek membuat album baru dan mau bikin short film. Rencananya syuting di Bali tapi dan mengambil beberapa tempat yang berbeda. Di antaranya, di Gunung Batur dan Pantai Sanur. Dari jadwal, bisa diketahui salah satu tempatnya ternyata sudah berpuluh-puluh tahun tak terpakai. “Syuting klip ini sebenarnya melanjutkan tur yang kemarin. Bulan Mei kan sudah tur pertama di Bandung, tanggal 27 Agustus di Medan dan Rossa kebetulan jadi guest starnya. Ya kita akan duet lagi dan Ocha sudah mau selalu bantuin. Kita saling suport. Kalau Ocha punya kegiatan, aku juga sering bantu,” ucapnya. (net/yhi)

KEBAYA merupakan pakaian tradisional wanita Indonesia yang dikenakan dengan dengan kain batik, songket atau tenun. Sebagai salah satu busana nasional Indonesia, kebaya juga dianggap sebagai pemersatu bangsa. Pada tanggal 20-21 Agustus 2016 mendatang, salah satu desainer papan atas Indonesia Ferry Sunarto, berkesempatan untuk memamerkan karyanya di hadapan masyarakat Rusia dalam sebuah acara Festival Indonesia. Festival yang diadakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moscow ini, akan diadakan di Hermitage Garden Moscow. Show tunggal Ferry Sunarto kali ini akan menampilkan sebanyak 24 karya terbaiknya dengan tema Bali & Beyond.

Ferry memilih tema Bali, karena masyarakat dunia sudah akrab dengan provinsi Bali sebagai salah satu kota yang dapat mewakili Indonesia. “Bali adalah destinasi utama turis mancanegara di Indonesia, jadi saya merancang busana kali ini dengan memadukan keromantisan alam di bali” ujar Ferry. Koleksi miliknya kali ini ditampilkan dengan gaya sophisticated. Akan ada dua sesi untuk pameran busana nya nanti. Pada sesi pertama tanggal 20 Agustus 2016, Ferry akan mempresentasikan koleksi ready to wear deluxe. Sedangkan pada sesi kedua ia akan mempresentasikan koleksi haute couter yang terinspirasi dari siluet kebaya. Warna-warna yang ditampilkan kali ini adalah warna-warna romantis yang digabungkan dengan warnawarna khas retro tahun 1970an seperti champagne, dusty blue, dan yellow mustrad. Permainan motif kontemporer Bali juga tak lupa ia sisipkan agar rancangan kian terlihat atraktif. Sedangkan

unutuk material bahan, Ferry lebih memilih katun, sutra, dan lace. Kebaya merupakan jenis busana yang dipakai oleh kalangan wanita Jawa, khususnya di lingkungan budaya Yogyakarta dan Surakarta, Jawa Tengah serta Jawa Barat. Biasanya disertai kemben dan kain tapih pinjung dengan stagen. Baju kebaya dikenakan oleh kalangan wanita bangsawan maupun kalangan rakyat biasa baik sebagai busana sehari-hari maupun pakaian upacara. Pada busana upacara seperti yang dipakai oleh seorang garwo dalem misalnya, baju kebaya menggunakan peniti renteng dipadukan dengan kain sinjang atau jarik corak batik, bagian kepala rambutnya digelung (sanggul), dan dilengkapi dengan perhiasan yang dipakai seperti subang, cincin, kalung dan gelang serta kipas biasanya tidak ketinggalan. Untuk busana sehari-hari umumnya wanita Jawa cukup memakai kemben yang dipadukan dengan stagen dan

kain jarik. Kemben dipakai untuk menutupi payudara, ketiak dan punggung, sebab kain kemben ini cukup lebar dan panjang. Sedangkan stagen dililitkan pada bagian perut untuk mengikat tapihan pinjung agar kuat dan tidak mudah lepas. (net/yhi) Kebaya merupakan pakaian tradisional wanita Indonesia yang dikenakan dengan dengan kain batik, songket atau tenun. Sebagai salah satu busana nasional Indonesia, kebaya juga dianggap sebagai pemersatu bangsa. Pada tanggal 20-21 Agustus 2016 mendatang, salah satu desainer papan atas Indonesia Ferry Sunarto, berkesempatan untuk memamerkan karyanya di hadapan masyarakat Rusia dalam sebuah acara Festival Indonesia. Festival yang diadakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moscow ini, akan diadakan di Hermitage Garden Moscow. Show tunggal Ferry Sunarto kali ini akan menampilkan sebanyak 24 karya terbaiknya dengan tema Bali & Beyond. (net/yhi)


Klik! beritacianjur.com

SABTU, 16 JULI 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

PUNGGAWA BIRU

Siapkan Pola Alternatif Jika Robertino Diredam BANDUNG-Materi pemain melimpah milik Persib Bandung dengan kualitas di atas rata-rata memang menjadi senjata Djadjang Nurdjaman dalam meramu tim. Mulai dari lini pertahanan hingga para goal getter mumpuni dimiliki oleh Maung Bandung seperti Sergio van Dijk. Tapi pelatih Persija, Paulo Camargo melihat ancaman utama bagi timnya dari skuat Persib adalah Robertino Pugliara yang merupakan gelandang kreatif di lini tengah Persib. Djanur pun memandang wajar jika pria asal Brasil tersebut malah menyebut Robertino sebagai pemain berbahaya. Namun juru taktik berusia 58 tahun itu dengan tegas menyebut bahwa Persib melancarkan serangan bukan hanya bertumpu pada playmaker bernomor punggung 10 tersebut. B a h k a n ­Djanur melihat timnya

akan diuntungkan jika Persija lebih fokus dalam mengawal Robertino secara khusus. Karena akan ada celah yang bisa dimanfaatkan oleh pemain lain. “Hak dia menilai tapi selama ini kita selalu utamakan kolektivitas, kalau Pugliara bisa dimatikan berarti yang lainnya bisa jadi solusi,” tutur Djanur di Mess Persib. Pelatih yang sempat menimba ilmu kepelatihan di Italia itu juga bahkan sudah menyiapkan skema jika motor serangannya diredam lawan. Dalam beberapa agenda latihan juga dia fokus untuk mengasah taktik dengan alternatif jika zona tengah dimatikan Persija. Untuk itu Djanur tidak merasa khawatir jika satu patron permainan timnya tidak berjalan karena sudah mempunyai beberapa pola lain. (net/yhi)

NET

Manfaatkan Performa Buruk SECARA statistik Persija Jakarta dalam keadaan terpuruk. Kondisi ini dapat dimaknai sebagai keuntungan besar bagi Persib Bandung menjelang bentrokan keduanya pada ajang TSC A 2016, Sabtu (15/7) malam.

Robertino

Taufiq Semakin Percaya Diri Jika Kembali Dipercaya B ANDUNG-Kepercayaan diri gelandang Persib Bandung, Taufiq, semakin bertambah saat tim ditukangi pelatih Djadjang Nurdjaman dan ia kembali bermain reguler. Taufiq berhasil memainkan perannya menjadi double pivot dalam skema 4-3-3 berdampingan dengan Hariono kala menumpas PSM Makassar, 3-2, dalam laga TSC A 2016. Tidak menutup kemungkinan Taufiq juga akan dimainkan oleh sang entrenador saat Persib berhadapan dengan Persija Jakarta, Sabtu

Taufiq

(16/7) malam. Pemain bertubuh mungil ini tak ingin mengecewakan kepercayaan yang telah diberikan kepadanya, sehingga ia haru siap secara fisik dan mental. “Pastinya saya selalu harus siap ya, sama pelatih dikasih kepercayaan akan memberikan yang terbaik untuk tim kita, kerja keras dan di lapangan tak boleh mengecewakan memberikan yang terbaik,” kata Taufiq. Menurutnya, dengan diberikannya jam bermain, bakal membuat sang pemain mampu mengontrol permainan yang diinginkan. Kepercayaan diri pun akan semakin meningkat hingga menjadi modal untuk individu pemain. “Adanya jam bermain pastinya juga buat kita percaya diri lebih bagus ada jam bermain terus jadi punya lebihlebih kepercayaan dirinya,” tutur pe­ main asal Tarakan ini. (net/yhi)

R

ival dari Jakarta akan tiba dengan bekal buruk tiga kekalahan beruntun yang jelas menandakan ada masalah besar dalam performa mereka. Sebaliknya, Persib sedang menikmati masa bulan madu kedua bersama Pelatih Djadjang Nurdjaman dengan kemenangan tipis atas 3-2 sebelum jeda libur Lebaran. Namun sejatinya, performa Maung Bandung pada debut era kedua Djanur juga belum bisa dikatakan meyakinkan. Dalam laga yang diwarnai hadiah penalti kontroversial dan gol keberun-

tungan dari Robertino Pugliara itu, masalah yang nyata terpampang tentu saja ada di lini pertahanan. Meski kalah, PSM membuat dua gol meyakinkan via proses yang menunjukkan benar betapa rapuhnya organisasi pertahanan Persib. Keteledoran di pertahanan sayap membuat pemain PSM bisa melepas umpan-umpan silang berbahaya ke mulut gawang. Pengawalan longgar di kotak penalti memperparah keadaan. Gol sundulan Ardan Aras terjadi karena keterlambatan Purwaka Yudi menutup ruang geraknya. Lemahnya koordinasi

pertahanan Persib semakin nyata terlihat dalam proses terjadinya gol kedua. Setelah lepas dari kejaran Purwaka Yudi yang berlari tergopohgopoh, penyerang cepat Muchlis Hadi Ning bisa leluasa menerobos kotak penalti. Vladimir Vujovic yang berada di mulut gawang tampak hanya menjadi penonton saat Muchlis menghadapi kiper Muhammad Natshir dan dengan tenang menceploskan bola melalui celah kaki penjaga gawang. Gol pertama, hasil sundulan mengonversi umpan silang dari sektor sayap, boleh dibilang adalah tipikal gol yang sangat sering menerjang gawang Persib. Tapi apa yang ditunjukkan lini pertahanan Maung Bandung dalam proses terciptanya gol hasil penetrasi individual Muchlis adalah organisasi pertahanan terburuk sepanjang kepemimpinan Djadjang Nurdjaman di Persib sejak 2013 lalu.

Sebelumnya, Persib racikan Djadjang selalu menunjukkan organisasi pertahanan kuat. Tidak ada striker yang bisa leluasa menerobos gawang, apalagi membuat gol setelah lebih dulu berhadapan langsung dan memperdaya kiper. Gol-gol lebih sering terjadi melalui tembakan spekulasi, eksekusi tembakan bebas, atau sundulan kepala menyambut umpan silang. Eror pada sektor vital itu tentu harus segera diperbaiki menjelang kedatangan Macan Kemayoran. Kendati baru menelan tiga kekalahan beruntun tanpa pernah bisa bikin gol, Persija tetaplah menyimpan bahaya dengan strategi serangan baliknya. Untuk menyambut umpan silang, mereka masih punya striker yang punya lompatan tinggi saat berduel di udara, Bambang Pamungkas. Untuk mengeksploitasi longgarnya organisasi, Persija punya pema-

in cepat seperti Ramdani Lestaluhu. Djadjang Nurdjaman mengakui, laga ini tidak akan mudah karena selain faktor teknis, bentrokan kontra Persija selalu melibatkan hal-hal lain menyangkut emosi panas kedua suporter. Laga di kandang sendiri belum tentu menjadi jaminan karena faktanya, pada pertemuan terakhir di Bandung (2014) Persib juga tak sanggup mengalahkan Persija. “Posisi saat ini (peringkat 9 klasemen) tidak bagus. Kami harus menambah poin pada setiap pertandingan, apalagi di kandang wajib tiga poin. Khususnya melawan Persija, selalu ada saja hal-hal ‘lain’,” ujar Djadjang Nurdjaman. Yang jelas, masih ada waktu tiga hari untuk mengurai masalah di beberapa sektor dan memperbaikinya. Pertahanan layak menjadi prioritas. (net/Yadi Haryadi)

Jelang Duel Klasik Animo Bobotoh Meningkat BANDUNG-Laga Persib Bandung kontra Persija Jakarta selalu menjadi magnet bagi bobotoh untuk menyaksikan duel tersebut secara langsung di stadion. Alhasil ketika pemesanan tiket yang dibuka sejak hari Kamis (14/7) pagi lalu, tiket langsung ludes terjual. Padahal pihak panitia sudah menambah kuota kursi tribun yang digunakan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api dari semula 25 ribu menjadi 30 ribu. Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman pun memandang wajar fenomena tersebut karena kedua tim memang punya sejarah rivalitas. “Memang luar biasa animo masyarakat untuk pertandingan klasik yang selalu ditunggu-tunggu. Persib-Persija itu kan selalu menyita perhatian,” ungkap Djanur di Mess Persib.

NET

Menurutnya suasana yang sangat meriah akan tercipta di GBLA saat menjamu Persija akhir pekan ini. Para bobotoh sudah pasti akan membuat atmosfer laga bak neraka yang bisa merontokan mental tim

tamu. Laga sebelumnya saat menjamu PSM, tribun stadion memang tidak terlalu penuh dan masih banyak kursi kosong yang tersisa. Namun di pertandingan kali ini, dipastikan stadion yang

berlokasi di kawasan Gedebage tersebut lebih bergemuruh. “Pasti ada perbedaan, dua hari jelang hari H sudah begini. Ini pertandingan yang berbeda dari sebelumnya (lawan PSM). Ini me-

nandakan Persib jadi lebih luar biasa,” ungkapnya. Janur juga menyarankan bagi bobotoh yang tidak mendapat tiket untuk tetap bersikap santun. Salah satunya dengan tidak memaksakan diri datang ke stadion dan berusaha menyogok penjaga gerbang supaya bisa masuk. Pria asal Majalengka itu pun menyarankan supaya bobotoh untuk melakukan agenda nonton bareng supaya animo yang dirasakan tetap menggebu dan menjadi motivasi tersendiri bagi tim Maung Bandung. “Intinya saran dari saya, kapasitas stadion sudah diperhitungkan. Jadi untuk tidak yang memiliki kesempatan ke stadion harus tetap tertib, seperti nobar atau apapun dilakukan. Yang jelas tidak mengurangi rasa cintanya terhadap Persib,” pungkasnya. (net/yhi)


HALAMAN

B6

BISNISLINE

Ibu sering mengajarkan Saya untuk tidak melihat ke belakang menyesali sesuatu tapi maju terus ke depan untuk hal yang selanjutnya. Jumlah waktu yang orang habiskan menangisi kesalahan ketimbang menempatkan tenaga itu untuk mengerjakan hal yang lain, selalu buat saya takjub.” Richard Branson Raja Bisnis Inggris

SABTU, 16 JULI 2016

5 BUMN Sinergikan CSR di Jabar

WAKIL Gubernur Jawa Barat (Jabar), Deddy Mizwar, menyambut baik sinergitas Corporate Social Responsibility (CSR) dari lima Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jabar.

M

enurutnya, memang seharusnya kegiatan mereka dikoordinasikan dengan berbagai stakeholder terkait, khususnya Pemerintah supaya tidak terjadi tumpangtindih, atau pun duplikasi bantuan sosial kepada masyarakat. Nantinya, pemerintah dapat membantu pemetaan target bantuan. Lima BUMN yang diterima

Wagub untuk beraudiensi di Gedung Sate, Kota Bandung, pada Kamis (14/7) sore kemarin, yakni Bio Farma (Persero), PTPN III (Persero), PTPN VIII (Persero), PT Pupuk Kujang, dan Perum Jasa Tirta II, menggagas ‘Pragram Kegiatan CSR Sinergi BUMN di Jawa Barat Tahun 2016’. “Saya menyampaikan apresiasi, ada kebersamaan berarti yang secara signifikan bermanfaat bagi masyarakat. Saya kira

kalau ada koordinasi ini bagus sekali. Agar tidak tumbang tindih, atau ada duplikasi bantuan di target yang sama dengan yang lain,” ungkap Deddy. Di luar kegiatan ‘bersama’ ini, ketika suatu perusahaan mengadakan kegiatan serupa, Deddy mengimbau perusahaan untuk melaporkan, atau mengkoordinasikan kegiatan CSRnya ke pemerintah, sekaligus instansi terkait dalam hal ini perusahan dapat melaporkan

rincian kegiatan CSR, ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jabar. “Sehingga betul-betul kita tidak menerima uang. Kita hanya merekomendasikan, mengarahkan pihak penyelenggara CSR dalam melaksanakan programnya,” katanya. Deddy ingin, untuk lebih banyak lagi perusahaan BUMN bergabung pada kegiatan ini ke depannya. Bersinergi membuat

ILUSTRASI/NET

gerakan terasa manfaatnya bagi masyarakat. Sementara, Kepala Divisi CSR Bio Farma R Herry, mengatakan, pihaknya memang ingin memberikan sumbangsih yang nyata untuk Jabar. “Aktivitas, atau kegiatan yang sudah dipilih realisasinya membutuhkan koordinasi dengan berbagai pihak, Pemerintah, TNI, Kepolisian, dan stakeholders lainnya,” katanya. (net/rus)

Rencana Impor Kerbau Ditanggapi Dingin Peternak

ILUSTRASI/NET

Ada yang masuk ke saya juga, bahwa kalau bantuan itu datang nanti akan dipotong 30 persen dan langsung membelikan alat tangkap yang sudah ditunjuk oleh dinas kelautan dan perikanan setempat.”

Bantuan Alat Tangkap dari Pusat Ditunggu Nelayan KALANGAN nelayan di Jawa Barat (Jabar), menunggu realisasi bantuan bagi kelompok nelayan dari pemerintah pusat. Presidium Serikat Nelayan Indonesia (SNI) Jabar, Budi Laksana, mengaku, memang sudah mendapatkan informasi bantuan sejak awal tahun lalu. Namun, realisasinya belum tampak di lapangan. “Yang saya tahu, ada beberapa kelompok nelayan yang akan diberikan bantuan program tersebut,” ujarnya kepada Bisnis.com,

Jumat (15/7). Akan tetapi, ujarnya, ada informasi juga bahwa bantuan tersebut yang berupa alat tangkap akan dipotong. Kondisi ini membuat kalangan nelayan juga mempertanyakan, dasar kebijakan tersebut yang bisa berimbas buruk. “Ada yang masuk ke saya juga, bahwa kalau bantuan itu datang nanti akan dipotong 30 persen dan langsung membelikan alat tangkap yang sudah ditunjuk oleh dinas kelautan dan perikanan setempat,” ungkapnya. (net/rus)

PARA peternak di Kabupaten Cianjur, berencana bakal berunding bersama para pengusaha buat membicarakan wacana pemerintah soal mendatangkan daging kerbau ke pasaran. Menurut Iwang, peternak sapi asal Pasir Tengah, sebetulnya bagi pihaknya tidak ada masalah. Impor kerbau memang pernah dilakukan terutama untuk pasar di Jawa Barat (Jabar). Namun, jika pemerintah akan merealisasikannya dan mungkin kalau pasar meminta, pihaknya bakal melakukan pengadaan lagi. “Tapi ‘kan sekarang ini masih wacana. Keberadaan daging kerbau di pasaran, memang nantinya akan menjadi pilihan kedua dari daging sapi. Itu bisa saja,” ucapnya. Walaupun, sebetulnya buat peternak kurang ekonomis, tapi semua bisa

ILUSTRASI/NET

dibicarakan. Hanya saja, pihaknya akan melakukan

rapat bersama jajaran perusahaan untuk mengetahui

hasil kesepakatan dalam wacana tersebut.

“Belum tahu kapannya, tapi kita inginnya secepatnya untuk dibicarakan,“ harapnya. Iwang menjelaskan, kurang ekonomis bagi peternak dilihat dari kenaikan AGD atau bobot rata-rata. Masalah diterima atau tidak oleh masyarakat, itu kembali lagi ke pasar. Sebetulanya untuk di Jabar, sebelum adanya daging sapi, masyarakat sudah mengkonsumsi daging kerbau itu sekitar di tahun 80 ke belakang, khususnya untuk di Cianjur yang mengkonsumsi daging kerbau itu masyarakat pedesaan. “Masalah kualitas sama kembali kepada pengelola ternak dan cara pemotongannya serta kembali ke orang yang akan mengkonsumsinya, bagaimana masyarakat mengolahnya,” bebernya. (usi)

Warga Cimahi Sedang Menggandrungi Budidaya Ikan Hias PEMBENIHAN ikan hias sepertinya menjadi peluang usaha yang mulai dimininati masyarakat Cimahi. Selain hasilnya cukup menjanjikan, budidaya ikan hias ini tidak memerlukan lahan luas. Demikian dikatakan Kepala UPTD Balai Benih Ikan Air Tawar (BBIAT) dan Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Cimahi, Nandang Jayawiguna. Menurutnya, budidaya ikan atau pembibitan ikan saat ini terus berjalan di BBIAT. Namun, masyarakatpun kini banyak yang melakukan pembenihan, karena dinilai cukup menguntungkan. “Masyarakat banyak yang minat melakukan budidaya ikan hias. Tapi saya

ILUSTRASI/NET

sarankan mereka bergabung dengan komunitas lain, agar ada peminjaman alatnya. Sebab untuk peralatan kita juga terbatas,” tuturnya kepada galamedianews, Kamis lalu (14/7). Kata Nandang, masya-

rakat yang sudah melakukan pembibitan ikan hias, saat ini ada sekitar 33 orang. Hal ini terlihat saat ada pembinaan dan bantuan dari Pemprov Jabar. “Beberapa waktu lalu, ada bantuan dari Pemprov

Masyarakat banyak yang minat melakukan budidaya ikan hias. Tapi saya sarankan mereka bergabung dengan komunitas lain, agar ada peminjaman alatnya ...” berupa bibit udang hias dan aquarium,” ujarnya. Nandang menambah-

kan, banyaknya minat pembibitan ini, seiring banyaknya permintaan pasar. Sebab, saat ini untuk membeli bibit ikan hias harus ke daerah lain seperti Cianjur. “Daripada jauh cari bibit ikan, lebih baik ke yang dekat. Makanya banyak yang nyarinya ke Cimahi,” ­katanya. Nandang pun menjelaskan, pembibitan ikan hias yang sudah ada di Cimahi, di antaranya ikan koi, ikan koki, udang hias dan lainnya. Namun, ke depan pihaknya akan mencoba pembibitan ikan hias lainnya. “Sekarang kita juga sedang coba budidayakan ikan hias jenis Frontosa,” ucap Nandang. (net/rus)


HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 SABTU, 16 JULI 2016

... Jalur Utama Dipadati Truk

MUI Cianjur Belum Selesaikan PR Besar Soal Posisi Arah Kiblat

DARI HALAMAN B1...

Menurut Kabid Angkutan, Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informasi (Dishubkominfo) Cianjur, Afif Darmawan menyebutkan, aturan bersama yang disepakati terkait pembatasan lalu lintas angkutran barang. Berdasarkan rakor bersama Dishub Jabar adalah pada H-7 lebaran hingga H+3 lebaran. “Perpanjangan diatur kembali melalui surat edaran yang diberlakukan hingga tanggal 14 Juli kemarin. Kondisi sekarang semua operasional angkutan barang diperbolehkan melintas. Namun pemberlakuan kebijakan boleh melintas tanpa surat edaran sebab berlaku otomatis,” ujarnya kepada “BC”, Jumat (15/7). Dia menambahkan, efektifitas pemberlakuan aturan pembatasan kemarin dilaksanakan demi menjaga kondusifitas keselamatan pemudik dan melancarkan operasional jalur. Baik angkutan barang di dalam kota maupun angkutan barang yang melintas jalur utama provinsi di Kabupaten Cianjur.

NET

“Kan sudah aturan jadi harus dipatuhi. Hanya saja ada kebijakan khusus saat itu angkutan barang yang memuat sembako dan bahan bakar masih diperbolehkan, selain dua jenis angkutan itu dilarang. Sampai sekarang belum ada edaran lagi ada pembatasan, kemungkinan sudah normal,” ungkapnya. Menyikapi adanya him-

bauan dinas terkait mengantisipasi lonjakan angkutan barang membanjiri jalur utama yang berpotensi membuat kemacetan karena sudah dicabutnya larangan. Afif menandaskan belum mendapat kejelasan informasi lewat edaran resmi dari Instansi Perhubungan Pusat maupun Provinsi. “Masing-masing perusahaan jasa ekspedisi truk

maupun angkutan barang baik di Cianjur dan luar daerah memiliki jaringan diantara mereka yang terkoneksi. Informasi mengenai adanya aturan larangan atau himbauan bagi muatan barang melintas jalur utama, karena sudah berlangsung tidak hanya tahun sekarang. Mereka sudah terbiasa tidak akan keget atau akan ada keberatan,” tuturnya. (mar)

... Tenaga Kerja Lokal Inginkan Keterampilan DARI HALAMAN B1...

Senada dengan Anita, Hamid (31) mempertanyakan ketiadaan BLK yang semestinya diprioritaskan dinas terkait. Sehingga kemampuan tenaga kerja lokal dapat diandalkan dalam lapangan kerja. “Buat apa kalau sekedar memfasilitasi saja karena itukan tidak begitu penting. Seharusnya dinas terkait memperhatikan adanya BLK agar mampu memberikan keterampilan kepada tenaga kerja lokal,” imbuhnya. Menanggapi hal tersebut, Kabid Bina Ketenagakerjaan, Sunardi melalui Kasi Bina Kelembagaan dan Sarana Pelatihan Kerja, Din-

sosnakertrans, Rika Yustika mengakui, masih minimnya lembaga pelatihan kerja yang dimiliki membuat rendahnya sumberdaya manusia calon tenaga kerja kurang maksimal. “Daerah tidak memiliki BLK itu karena tidak adanya infrastuktur yang memadai seperti penyediaan lahan minimal 2 Ha, aspek pelatihan instruktur, bantuan peralatan pelatihan dan bantuan paket program pelatihan yang belum bisa memadai,” ujarnya kepada “BC”. Dia menambahkan, jika ada BLK artinya kegiatan yang ada didalamnya diberikan harus gratis karena sudah ditanggung oleh pihak pemerintah. Selama

ini, daerah yang menggelar kegiatan setiap tahunnya mengandalkan APBD 2 yang nominalnya sekitar jutaan hanya bisa menampung sekitar 16 orang calon tenaga kerja yang dirasa masih kurang. “Pelatihan SDM itu perlu diberikan untuk memberitahukan standar pelayanan ketenagakerjaan. Harusnya pemerintah memiliki standarnya yaitu 75 persen dan Cianjur baru berada di 0,1 persen dari penargetan 6 persen,” terangnya. Dengan hal itu bisa dikatakan kemampuan keterampilan calon tenaga kerja masih minim. Karena sasaran yang dilatih masih sedikit, tapi meski demikian

CIANJUR-Pembenahan posisi arah kiblat atau rashdul kiblat sebagai acuan sholat kaum muslim lokasi mesjid, mushola dan langgar masih menjadi pekerjaan besar MUI Kabupaten Cianjur. Pasalnya dalam rilis Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementrian Agama, Muhammad Thamrin, berdasarkan data astronomi, Jumat (15/7) matahari kembali melintas tepat diatas Kabah terjadi pada pukul 16.27 WIB atau Pukul 17.27 WITA. Dijelaskan, untuk kaum muslimin dan pengurus takmir masjid atau mushola memverifikasi kesesuaian arah kiblat degan melakukan langkah antara lain mempergunkan bandul pada permukaan dasar betul-betul rata dan pengukuran jam harus sesuai BMKG, RRI atau Telkom. Berdasarkan informasi rashdul kiblat, fenomena alam yang sama terjadi juga pda Jumat (27/5) lalu saat matahari melintas tepat diatas ka’bah pukul 16.18 WIB dan 17.18 WITA. Menyikapi hal tersebut, Sekertaris MUI Kabupaten Cianjur, Ahmad Yani menyampaikan, pada dasarnya arah kiblat menyesuaikan

fenomena Rasdhul Kiblat atau Istiwa A’zam untuk seluruh dunia khususnya Indonesia tidak berubah. Akan tetapi ketepatan posisi ukuran derajat kiblat masih banyak belum sempurna. “Perkiraan saja di Kabupaten Cianjur, jumlah mesjid sebaran mesjid diperkirakan mencapai 18 ribu mesjid belum termasuk langgar dan mushola umum serta fasilitas di perkantoran, SPBU dan toserba. Ketepatan posisi kiblat jika tidak sesuai jatuhnya akan melenceng selain Ka’bah Makkah. Misalnya, jika posisi kiblat lebih dua derajat dari patokan tujuan Ka’bah dari Indonesia akan melenceng jauh ke negara Sudan Afrika Barat atau ukuran datar 250 Kilometer,” tuturnya kepada “BC”, Jumat (15/7). Selain itu sambung Ahmad Yani, diketahui dia, posisi arah kiblat dari lokasi ibadah yang belum sesuai jika informasi dan saat diverifikasi masih salah tebtunya tidak akan membuat dosa. Tetapi jika sudah terdata salah dan belum disesuaikan akan berakibat fatal. Terinformasikan dia, semua lokasi rumah ibadah tersebut sempurna posisi kiblatnya, karena belum pernah diverifikasi resmi petugas ahli utusan resmi MUI Kabupaten

Cianjur. Sebab itu sambung dia, MUI dalam hal ini bekerjasama dengan Tanfiziah Falakiah dan Dewan Mesjid Indoensia (DMI) Kabupaten. Berencana menggelar pelatihan khusus kepada pengurus mesjid, langgar dan mushola untuk memberikan pembekalan peletakan lokasi arah kiblat yang sesuai. dalam hal ini, pensertifikatan petugas ahli yang nantinya diharapkan berkoordinasi dengan MUI kecamatan dan desa guna memverifikasi ulang arah kiblat. Kata dia, umumnya kesalahan yang terjadi terhadap posisi arah kiblat dari peletakan bangunan pertama diduga karena mengikuti anjuran posisi lokasi mesjid, langgar atau mushola yang sudah berdiri sebelumnya. Padahal sambung dia, belum persis diukur ketepatannya melalui teknik prosedur khusus. “Pengurus mesjid atau takmir harus antusias dan peka dengan kondisi Rasdhul Kiblat, karena untuk wilayah kota saja. Contohnya mesjid agung Cianjur, poisis peletakan kiblat arah lokasi bangunan awal belum sesuai meskipun sudah dibenahi ulang. Belum lagi lokasi mesjid besar, mesjid jami, langgar dan mushola lainnya,” ujarnya. (mar)

calon tenaga kerja pun jika sudah diterima di sebuah perusahan diberikan keterampilan dengan sejalannya pekerjaannya. “Pelatihan SDM itu dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan. Karena dinas juga memberikan pengawasan kepada tenaga kerja dalam pelatihan, penempatan dan perlindungannya,” ucapnya. Lulusan BLK sangat dibutuhkan oleh pasar kerja. Selama ini, untuk Cianjur mengandalkan pelatihan dari provinsi yang memiliki cakupan lebih banyak. Bukan dinas tidak mengajukan melainkan belum ada pengkhususan untuk program pelatihan yang diberikan. (usi)

Wakil Rakyat Menghendaki Pemkab Serius Tangani Orang Gila

rumah tersebut telah ratusan tahun, maka wajar bila sekarang kondisinya sudah rusak berat, hingga nyaris ambruk, miring kesebelah kiri dan gentingnya sudah banyak yang bocor disaat musim hujan. “Mereka tergolong keluarga kurang beruntung, maka pada pihak Pemkab Cianjur, pengusaha, dermawan rela kiranya mengulurkan tangan untuk membantu memperbaiki Rutilahu milik keluarga Tatang, sekarang kondirinya nyaris ambruk,” ­harapnya. (pip)

CIANJUR-DPRD Kabupaten Cianjur meminta Pemkab Cianjur agar melakukan penanganan serius terhadap orang yang mengalami gangguan jiwa di jalanan. Tidak hanya pandai beretorika namun minim pelaksanaan di lapangan. Hal tersebut dikatakan, Ketua Komisi IV DPRD Cianjur, Sapturo, sejumlah titik di Cianjur sering kali ditemukan orang gila atau warga yang mengalami gangguan jiwa berkeliaran di jalan. “Iya masalah sosial tersebut harus mendapatkan penanganan serius dari Pemkab Ciajur. Sehingga si penderita tersebut mendapatkan pengobatan yang layak untuk diberikan penanganan medis di

... Datang Hujan Besar Memilih Mengungsi ke Rumah Saudara DARI HALAMAN B1...

Jika datang hujan besar, seluruh anggota keluarga Tatang tidak mau berada di dalam rumah. Takutnya bangunan ambruk sehingga mengungsi sementara waktu ke rumah saudaranya yang tak jauh dari rumahnya. Tatang menjelaskan, rumah yang dihuni sekarang ini merupakan pemberian dari kedua orang tuanya. Sudah cukup lama tidak mengalami perbaikan, hingga sekarang kondisinya tak karuan. ambruk. Sesekali kalau datang

hujan, Tatang bersama keluarganya enggan berada di dalam rumah. Melainkan berkumpul di dapur yang dianggap masih kuat walaupun kecemasan tetap menghantuinya. Biarpun kondisi Tatang hanya sebagai pekerja serabutan atau menjadi seorang tukang pijit, harapannya ingin memiliki rumah bagus. Dengan begitu, ia rajin menabungkan uang sisa belanja dari hasil usaha mijitnya tiap malam. “Saya sedikit demi sedikit mengumpulkan uang supaya nanti bisa buat nam-

bahin kalau ada rejeki mau dibangun. Walaupun sudah bertahun-tahun karena memang uang sayanya masih sedikit yang dikumpulkan,” katanya. Rencananya, sambung Tatang, uang tabungan tersebut akan dibelikan bahan bangunan untuk memperbaiki rumahnya. Sementara itu, tokoh pemuda setempat, Ceng Apip (45) menjelaskan, memang benar adanya bahwa rumah yang dihuni keluarga Tatang berasal dari pemberian kedua orangtuanya. Diperkirakan usia

... Memendam Keinginan Buka Usaha DARI HALAMAN B1...

Dara asal Kampung Babakan Jalur Desa Selajambe Kecamatan Sukaluyu ini mengaku, dengan kelebihannya yang dimiliki saat ini tetap panjatkan syukur. Sehingga hal tersebut terus dilukiskan indah dalam sejumlah tulisan pribadinya sebagai kenangan tersendiri.

“Bagi saya menulis menjadi kebiasaan dari dulu, apalagi menulis tentang hal yang indah namun itu semua termasuk ke dalam belajar, dan memang betul orang sering bilang bahwa saya pemalu tapi itukan hanya penilaian semata belum tentu aslinya,” ucap pemilik tinggi badan 168 cm ini. Kegemarannya menyan-

tap ketupat tahu apalagi jika ditemani oleh sahabat akan terasa seru dan ramai. Namun untuk urusan pasangan hingga kini masih menjomblo tapi sudah ada yang pilihannya. “Kalau memilih pasangan haruslah dengan benar karena baginya pacaran hanyalah sementara namun carilah yang bisa mengajak

kita serius dan mempunyai kepandaian yang baik dan mau menerima apa adanya,” imbuhnya. Baginya menjadi anak kedua dari lima bersaudara sangatlah berat untuk dijalankan, pasalnya ia harus memberikan contoh kepada adik adiknya dengan jalan yang benar dalam mencapai kesuksesan. (cr4)

... Manusia Tidak Ada yang Sempurna DARI HALAMAN B1...

Iwan Ridwansyah tercatat sebagai Kepala Sekolah SMKN 2 Cilaku juga tak luput mengakui sebagai manusia memiliki sisi baik dan buruk. Sehingga bila terjadi kesalahan juga sudah menjadi kewajiban pemimpin untuk mengakui perbuatannya. “Menjadi Kepala Sekolah

bukanlah hal yang gampang, pada awalnya seorang pemimpin haruslah bisa tegas memberikan contoh yang baik dan jangan hanya mengucap janji dalam lisan, namun harus terlihat itu akan terasa bangga bagi kita apalagi melihat guru-gurunya untuk bisa memanjukan sekolah dengan baik,” ucapnya. Menurut pria kelahiran

6 september 1961 ini, kemajuan sekolah harus mampu mengembangkan kreativitas siswa dalam memberikan penegasan. Ruang berekspresi tidak lagi dibatasi namun diberikan motivasi. “Baginya kemajuan sekolah berawal dari kekompakan atau kerja sama para guru untuk bisa memberikan penilaian yang bagus bagi siswa,

dan dalam peningkatan belajarpun harus terus di perhatikan oleh guru supaya bisa terus maju,” imbuhnya. Sikap tegas juga diperlihatkan kepada anakanaknya agar tidak mudah terjerumus ke jalan yang salah. Terutama yang harus diperhatikan dalam soal keagamaan, agar bisa membedakan baik dan buruk. (cr4)

Rumah Sakit Jiwa untuk di rehabilitasi,” tegasnya. Memang orang yang memiliki gangguan jiwa tersebut ada disejumlah titik yang berubah-ubah dan meresahkan masyarakat karena keberadaanya. Bahkan tidak tahu asal usulnya sehingga menjadi tanggung jawab pemerintah untuk bisa mengatasinya. Sapturo menkjelaskan, dinas terkait perlu bekerja keras untuk menuntaskan bukan hanya penanganan orang yang mengalami gangguan jiwa tetapi juga para pengemis, preman dan anak jalanan. Bahkan menurutnya, perlu adanya penertiban yang dilakukan antar instansi. “Meskipun Cianjur be-

NET

lum memiliki tempat rehabilitasi namun dengan adanya penanganan yang tepat kiranya bisa meminimalisir untuk diarahkan ke tempat yang layak. Sebab mereka pun punya hak untuk memiliki kehidupan,” ucapnya. Tanggung jawab Dinsosnakertrans tersebut sudah diatur dalam peraturan daerah (perda) nomor 7 tahun 2013 berisikan penyelenggaraan untuk menangani kesejahtraan sosial termasuk penanganan orang yang memiliki gangguan jiwa. “Iya disana sudah ada standar oprasional prosedurnya (SOP) untuk menanganinya karena itu kan sudah tanggung jawab pemerintahan,” jelasnya. (usi)

Supaya Efektif, Rakor Digelar Bersamaan dengan Halal Bihalal BOJONGPICUNG-Muspika Bojongpicung gelar rapat koordinasi (Rakor) dan halal bilhalal yang dilaksanakan di aula Desa Jatisari. Dalam kesempatan tersebut, hadir pula para OPD Kecamatan Bojongpicung, MUI Kecamatan, para kepala desa serta para ketua BPD dari setiap desa. Menuurut Camat Bojongpicung, Hendri Prasteyadhi menjelaskan, rakor merupakan program kerja bulanan yang dilakukan di setiap desa dengan cara bergantian. Soalnya berbarengan dengan pasca lebaran, dilanjutkan dengan agenda halal bihalal. “Setelah melaksanakan puasa wajib selama satu

bulan yang notabene kembali kefitrah, maka seluruh jajaran Pemerintahan desa diharapkan mampu melaksanakan pelayanan terhadap masyarakat dengan baik, transparan dan mampu menjadi suri tauladan untuk masyarakatnya,” kata Mantan Camat Cidaun tersebut. Berkaitan dalam melaksanakan ibadak sholat lima waktu secara berjamaah, sesuai dengan program Bupati Cianjur subuh berjamaah dan maghrib menghapal al-quran. Dengan itu, diharapkan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN), para kepala desa, BPD, LPM, Ketua RW dan RT harus menjadi ujung tombak paling

depan menggiring masyarakatnya untuk melaksanakan sholat berjamaah di masjid yang ada di pemukiman warga setempat. Sementara itu, Kepala Desa Sukarama, Iip Sundawan menjelaskan, dengan dilaksanakannya rakor sekaligus halal bilhalal tersebut cukup efektif, karena tidak banyak menyita waktu. “Penyampian pembinaan, program kerja tersampaikan dengan baik dan halal bilhalal pun terlaksana dengan baik pula. Peran aktifnya para kepala desa untuk melayani masyarakat dengan baik, itu sudah merupakan kewajiban seluruh pemerintahan desa juga,” imbuhnya. (pip)


SABTU, 16 JULI 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Bikini Merah Istri Sagna Bikin Pantai Miami Makin ‘Panas’

BEK Timnas Prancis, Bacary Sagna tidak ingin terlalu lama larut dalam kesedihan usai negaranya gagal juara di Piala Eropa 2016. pria berusia 33 tahun tersebut mengajak istrinya, Ludivine Sagna liburan. Mereka bersenang-senang di pantai Miami, Florida, Amerika Serikat.

PAYET PILIH BERTAHAN

SALAH satu pemain yang mencuri perhatian di putaran final Piala Eropa 2016 adalah Dimitri Payet. Gelandang serang Prancis ini mampu membawa Les Bleus melaju hingga partai final sebelum dikalahkan Portugal.

P

ayet sangat tajam di Piala Eropa 2016. Dia total mencetak tiga gol. Penggawa West Ham United itu juga menyumbang dua assists untuk tim asuhan Didier Deschamps itu. Kehebatan pemain 29 tahun itu membuat banyak klub kaya kepincut. Real Madrid, Inter Milan dan Barcelona kabarnya ingin memboyong eks pemain Olympique Marseille itu. Fans West Ham pun ketar-ketir menanti masa depan Payet. Godaan uang berlimpah membuat Payet diperkirakan akan pindah klub musim panas ini. Di tengah memanasnya isu kepindahannya

OFFSIDE Ronaldo Siap Bekerja Keras demi Piala Super CRISTIANO Ronaldo akan menjalani liburan musim panas dan kembali bergabung dengan Real Madrid pada 31 Juli, menurut laporan ABC. Pemain Portugal disebut ingin berusaha keras memulihkan diri dan meyakinkan Zinedine Zidane untuk menurunkannya di Trondheim. Ronaldo disebut merasa tidak senang dengan berbagai laporan di media, yang mengatakan bahwa ia tidak akan bermain di Piala Super Eropa antara Real Madrid melawan Sevilla pada 9 Agustus mendatang karena cedera. Sang pemain diklaim siap berusaha keras untuk mematahkan klaim tersebut. Laporan yang sama mengatakan bahwa cedera ligamen lutut yang dialami oleh Ronaldo membutuhkan waktu tiga pekan untuk pulih. CR7 berencana untuk sedikit demi sedikit mengasah kondisi fisiknya di sela-sela waktu liburan, demi memberikan yang terbaik di Piala Super nanti. Sejauh ini Madrid sudah menyambut beberapa pemain utama mereka yang baru kembali dari liburan, seperti Keylor Navas, Raphael Varane, Marcelo, Dani Carvajal, dan Danilo. Lebih banyak pemain diperkirakan akan kembali ke Spanyol dalam waktu dekat, namun mereka yang bermain di Euro bakal mendapat waktu liburan lebih lama. (net/pur)

dari West Ham, Payet akhirnya angkat bicara. Kepada The Sun, Payet memastikan akan tetap bermain untuk West Ham musim depan. Payet ingin merasakan main di stadion baru, Olympic Stadium. “Saya telah mendengar mengenai semua ketertarikan tersebut dan saya tersanjung. Tapi saya mencintai West Ham. Kami memiliki musim yang fantastis dan saya tidak sabar untuk bermain di Olympic Stadium,” ucap Payet. “Saya 100 persen bertahan di West Ham. Saya mencintai klub ini,” lanjut mantan penggawa Saint Etienne itu. (net/Angga Purwanda/”BC”)***


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.