Berita Cianjur - Proyek RTH Jangan Sekadar PHP

Page 1

Memberi Nilai Lebih

EDISI 121 THN II

twitter @berita_cianjur

RABU, 16 MARET 2016

facebook beritacianjur.com

Rio Dikritik

A1

Warga di daerah Anda terkena DBD?

Langsung Follow Up untuk Fogging Gratis dari Polres Cianjur!

HUBUNGI: 0817 4954 790 DARI POLRES UNTUK MASYARAKAT CIANJUR

SABA DESA

BACA HALAMAN B8

Proyek RTH Jangan Sekadar PHP Publik Masih Ragu, Pemda Diminta Menunjukan Bukti Konkret

TERSEDIANYA sebuah tempat berinteraksi sekaligus rekreasi keluarga yang strategis sudah sejak lama menjadi idaman masyarakat Cianjur.

P

asca terbakarnya Pasar Induk Cianjur (PIC), keberadaan lahan eks PIC tersebut seolah menjadi tumpuan harapan masyarakat untuk mewujudkan impiannya memiliki sebuah Ruang Terbuka Hijau (RTH ) di tengah jantung kota Cianjur. Keinginan masyarakat sebagai bukti desakan akan kebutuhan RTH terus disua­ rakan. Berbagai ide terkait pemanfaatan lahan PIC mulai bermunculan dari kalangan masyarakat seniman dan budayawan. KE HALAMAN A7

DOK BERITA CIANJUR

Peduli DBD

Klik! beritacianjur.com

JUVENTUS mengemban misi berat dalam lawatannya ke markas Bayern Munchen, Allianz Arena, Kamis (17/3) dini hari nanti. Selain dituntut meraih kemenangan, Bianconeri juga mengemban ‘tugas negara’ sebagai satu-satunya wakil Italia yang tersisa di kompetisi tertinggi Eropa.

BACA HALAMAN B4

Polres Cianjur

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Nafas Terakhir

RIO HARYANTO mendapat kritikan pedas dari mantan pembalap asal Belanda, Robert Doornbos. Menurutnya, kemampuan Rio tidak sebanding dengan kontesan Formula 1 lainnya. Ia ragu dengan peluang Rio menuntaskan sesi kualifikasi.

HALAMAN

ECERAN RP.2.500, NAN LANGGA ,RP.65.000 /BULAN

YEUH HOYONG SIGA KIEU masyarakat

Perbaikan Kantor Desa Tertunda PEMBANGUNAN kantor Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, untuk sementara terpaksa ditunda. Dihentikannya pembangunan sarana pemerintahan ini dilakukan, setelah pihak pemerintah desa mengalami kekurangan biaya. Dihentikannya proyek pembangunan fasilitas pemerintahan ini dilakukan, setelah anggaran yang diperoleh dari Alokasi Dana Desa (ADD) anggaran tahun 2015, tidak mencukupi untuk membiayai pembangunan kantor desa. BACA HAL A4

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103] Rabu, 16 Maret 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:41

12:02 15:11 18:06 19:15

Kang BeCe

Seniman, budayawan dan umum berharap Cianjur memiliki di landmark (ikon) seperti Monastam an iki mil me ap har Jakarta, serta ber ati ikm din a bis g yan um um atau fasilitas sjid Ma di masyarakat seperti halnya tamanncur Sri Agung Bandung atau Air Ma Baduga di Purwakarta.

FOTO-FOTO: NET

35 Persen Pemilik Kendaraan di Cianjur Nunggak Pajak CIANJUR - Kantor Cabang Pelayanan Dispenda Provinsi Jabar Wilayah Cianjur, terancam kehilangan potensi pajak kendaraan tahun 2016 sekitar Rp.66 miliar dari target Rp. 194 miliar. Pasalnya, dari jumlah potensi pajak 384.395 ribu kendaraan roda dua dan empat, sekitar 35 persennya masih menunggak. Berdasarkan data yang diperoleh, tunggakan pajak bukan hanya dilakukan pemilik kendaraan roda dan roda em-

BERITA CIANJUR/CR1

NUNGGAK - Sejumlah pemilik kendaraan yang terjaring razia tengah membayar pajak ke tim gabungan, Selasa (16/3).

Dongeng Sunda Asli Cianjur

pat milik pribadi saja, melainkan juga angkutan umum dan kendaraan dinas milik Pemkan Cianjur. Dari total 5.328 unit kendaraan plat kuning, hanya 10 persen yang membayar pajak kendaraan sedangkan sisanya rata-rata menunggak selama 2-5 tahun. Sedangkan dari jumlah 4.411 kendaraan plat merah milik Pemkab Cianjur, yang baru membayar pajak untuk R4 318 unit dan R2 1.596 unit. Kepala Seksi Penda-

Guaran Tatang Setiadi (Tatang Perceka) Budayawan Cianjur

Asal-Usulna Hayam Pelung LAMUN seug urang pareng nyukcruk lembur saba kota nu aya di Tatar Sunda, tinangtu baris manggihan hiji daerah anu endah. Upluk-aplak pasawahanana, cur cor herang caina, ngemploh hejo padatranna, tingparentul pagununganana. Gunung gede tuturusana jadi wates pangkulonna. Jaladri anu asri nungtung lembur pakidulan, ka tebeh wetanna kasipat ku walungan nu kamashur, Citarum katelahna. Citarum kebat ngaler brasna ka Cirata, tapel wates Purwakarta tatangga saampar samak Tatar Cianjur. Kacaturkeun di hiji wewengkon anu kawentar kentel ku agamana, beunghar ku budayana, matak teu jadi heran upama eta tempat teh nepi ka kiwari dijarugjug ku jalmajalma boh nu nyalukcruk bagbagan agama boh nu naralungtik ngeu-

naan kabudayaan Sunda. Nyoreang alam katukang, mangsa abad ka 18, urang ngalanglang salahsahiji pasantren, pernahna di lembur Bunikasih, Warungkondang, Cianjur. Eta pasantren the disesepuhan ku kersana Mama Djarkasih. Dina hiji poe, bada jumaahan,

Mama Djarkasih cumarita ka para santrina. Leuleuy, anca, titih-rintih perbawa sepuh anu jembar ku katiasa, pokna, “Assalamu’alaikum..” Para santri ngawalon, Wa’alaikum salam..”. Mama Djarkasih neraskeun cariosanana,”Para santri nu dipiasih Gusti, puputon ieu wewngkon, Mama muji sukur ka Yang Agung, ka Allah Subhanahu Wata’ala geuning jaba ti hidep anu tetep renggenek di ieu patempatan, Alhamdulillah ..tambah poe teh tambah dulur.” Para santri ngawalon,”Leres pisan Mama.., nu masantren teh tambih seeur utamina ti luar pilemburan. Hiji santri hiji nyambung catur, “Namung ..Mama, aya perkawis nu kedah diemutan ku urang. Mama Djarkasih tumaros, “Perkara naon?”, “Peryogi ngalegaan kobong, kanggo kaperyogian sadidinten, eta ge janten perkawis urang,” walon eta santri. KE HALAMAN A7

taan dan Penetapan Dispenda Provinsi Jabar Wilayah Cianjur, Ahmad Solihat mengatakan, pihaknya terus melakukan berbagai upaya untuk mendorong pemilik kendaran roda dua dan empat untuk membayar pajak secara rutin setiap tahunnya. Salah satunya, dengan melakukan operasi terpadu tertib kendaraan bermotor bersama dengan kepolisian, TNI dan Jasa Raharja. KE HALAMAN A7


HALAMAN

A2

OPINI

Jangan mencari kawan yang membuat Anda merasa nyaman, tetapi carilah kawan yang memaksa Anda terus berkembang." Thomas J. Watson Pelopor Pengembangan Akuntansi

RABU, 16 MARET 2016

KABAR MIRING

Pungli di Puskesmas MENJADI abdi masyarakat ternyata bukanlah perkara mudah karena tindak-tanduknya senantiasa dicermati dari setiap sisi. Tentu saja kalau sisi baik itu tidak akan menuai sorotan tapi jika sisi buruk maka harus siap menuai kecaman. Paling mudah jika itu berhubungan dengan pelayanan umum karena potensinya rawan terjadinya penyimpangan. Salah satunya yang paling mudah dan paling sering terjadi yaitu pungutan liar. Pungli di sini adalah pengenaan biaya di tempat yang tidak seharusnya biaya dikenakan. Justru yang menarik dan bikin kening mengkerut adalah jawaban yang disampaikan oleh salah satu Kepala Puskesmas. Seolah ingin membela diri atau berusaha mencari celah agar bawahannya tidak disudutkan hanya karena perilaku pungli itu cukup mengagetkannya. Apa yang membuat kaget karena bawahan memasang tarif retribusi sebesar Rp 20 ribu padahal sesuai Peraturan Bupati itu tarif yang dikenakan Rp 7 ribu untuk berobat di puskesmas tanpa tindakan medis lain. Rinciannya berarti setiap pasien akan mendapatkan petunjuk dokter terkait keluhan penyakit berikut mendapatkan obatnya. Kenapa juga pasiennya tidak bertanya kepada kasir saat membayar Rp 20 ribu, kata Kepala Puskesmas tadi. Padahal itukan bisa dimintakan rinciannya karena memang tarif yang semestinya itu sebesar Rp 7 ribu kecuali ada tindakan medis, tambah Kepala Puskesmas membela lagi. Tentu harus dikaji lebih jauh soal jawaban yang sudah dilontarkan tersebut karena banyak hal yang sepantasnya tidak disampaikan. Kepala Puskesmas tadi Ironis seakan lupa aturan yang tertuang dalam sekali jika Peraturan Menteri menelisik pungli itu Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 Tentang terjadi di lingkungan Puskesmas, persispelayanan kesehatan nya dalam pasal 17 yang semestinya dinyatakan bahwa Tenaga Kesehatan mengutamakan di Puskesmas harus kepentingan umum...” bekerja sesuai dengan standar profesi, standar pelayanan, standar prosedur operasional, etika profesi, menghormati hak pasien, serta mengutamakan kepentingan dan keselamatan pasien dengan memperhatikan keselamatan dan kesehatan dirinya dalam bekerja. Sudah barang tentu, ketika pasien bertanya maka petugas di Puskesmas memiliki standar tertentu yang sudah dipahaminya. Dengan begitu tatkala pasien bertanya tarif maka acuannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Begitu tarifnya ditinggikan maka pungutan liar itu sudah dilakukan oleh petugas tersebut, apapun alasan melatarbelakanginya. Tidak pada tempatnya juga Kepala Puskesmas tadi berapologi seolah kejadian tersebut mengagetkan. Sebab pungli bukan sesuatu yang baru di lingkungan birokrasi. Justru pungli itu tidak menutup kemungkinan terjadi karena adanya pembiaran dengan cara tutup mata, pura-pura tidak tahu hingga membantah habis-habisan. Ironis sekali jika menelisik pungli itu terjadi di lingkungan pelayanan kesehatan yang semestinya mengutamakan kepentingan umum. Negara menginginkan rakyat sehat bahkan Pekan Imunisasi Nasional disiarkan di semua stasiun televisi, iklan tersebut untuk meyakinkan publik akan pentingnya kesehatan. Barangkali jika mau jujur, ada baiknya Kepala Puskesmas itu mengakui jika pungli itu sangat mungkin terjadi akibat lemahnya pengawasan tanpa harus menyalahkan pasien yang sedang berobat. (Rikky Yusup/”BC”)***

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

Pariwisata dan Revolusi Industri Keempat SEJAK pemerintahan lalu, ekonomi kreatif menjadi perhatian penting. Oleh: Amzulian Rifai Ketua Ombudsman Republik Indonesia

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Gusniar Redaktur FondaUtama/ Lapod KomisarisGia Utama: H. l Ishaq Robin Tamu: l Direktur ,Raka Pramudya l Wakil Anton Pemimpin Redaksi: Zulfah Pimpinan Perusahaan: Ramadhan l Pimpinan Robbania Redaktur: HaryadiTamu: l Koordinator Liputan: Redaksi: lGia Gusniar l Yadi Redaktur Fonda Lapod ,Raka Nuki Nugraha I Asisten Redaktur: RikkyZulfah Yusup, Angga Pramudya l Wakil Pemimpin Redaksi: Robbania Purwanda, Reporter: Susi Susilawati, l Redaktur:Rudi YadiRusmana Haryadi l l Koordinator Liputan: Nuki M. ArlanI Asisten Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry F, Nugraha Redaktur: Rikky Yusup, Angga Purwanda, Azmi Zahidah l Mushaffa Kontributor: Apip Samlawi, Rudi Rusmana Reporter:l Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Zenal l Fotografer: I Sekretaris MisbahMustari Hidayat, Asri Fatimah,Diran HerryAgustian F l Kontributor: Apip Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: AhmadI Samlawi, Zenal Mustari l Fotografer: Diran Agustian Sulaeman Arie Ziadl Perwajahan: Zed Zubaedi, Sekretaris(Koordinator), Redaksi: Mega SitiYudhistira, Fatimah Noor Rendy Faisal, AdityaZiad Pahlefi Ahmad Rustandi, SulaemanMuhammad (Koordinator), Arie Faisal Yudhistira, Zed lZubaedi, Grafis: Rendy Nandang S, M Yanuar Gunawan Iklan:Aditya Jejen Rustandi, Muhammad Faisal,I Faisal Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Retno, (Manager), Asep Ruhenda, Dedi Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi Siti Aisyah, Sukmana, Herly Faisal, Emma Sirkulasi: Budi Yahya Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asepl Ruhenda, Dedi Sukmana, (Manager), Srihartati Keuangan: Mastuti Mastuti (Manager) I Herly Faisal,Erlin Emma, Pras ll Keuangan: Loper: Herlan, Pupung Pangestu Alamat Redaksi/ AlamatDede Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. I KH. Hasyim Ashari Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Solokpandan, 43214 l Telp.l Cianjur, 43214 Kecamatan/Kabupaten l Telp. Kantor : (0263)Cianjur, 2283283 - 2283645 Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. 085793630647 l e-maill website: redaksi: www.beritacianjur.com redaksi.beritacianjur@ beritacianjur@gmail.com gmail.com website: l Info l Rekening:l 183 097 9090www.beritacianjur.com (BCA) an. Jembatan Mediatama Layanan Pelanggan ; office: 2261814 CP: Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an.(0263) Jembatan Mediatama 087714421300/0857 Rekening:Cianjur. 183 097 9090 Cianjur l Penerbit: PT94724178 JembatanlMediatama (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

P

ada periode pemerintahan sekarang dibentuk Badan Ekonomi Kreatif yang mandiri dari Kementerian Pariwisata. Sejatinya keduanya sangat erat hubungannya. Dengan ruang lingkup yang lebih luas, koordinasi antarinstitusi menjadi sangat krusial, yaitu menggabungkan aspek fisik dan dimensi kreativitas. Kita hidup pada zaman revolusi industri keempat. Begitu kata Klaus Schwab, pendiri Forum Ekonomi Dunia, pada pertemuan tahunan di Davos, Swiss, Januari 2016. Revolusi industri pertama ditandai penemuan uap air yang menggantikan tenaga manusia dalam menggerakkan mesin. Revolusi kedua terjadi pada akhir abad ke-19, dipicu penemuan listrik yang memunculkan berbagai kemajuan, mulai teknologi pesawat terbang, mobil, hingga televisi. Revolusi ketiga dimulai pada 1960-an saat perkembangan teknologi digital, dari komputer hingga internet. Sejak itu, revolusi industri keempat terjadi sebagai akumulasi kemajuan di bidang fisik, digital, dan biologi yang memunculkan berbagai kemajuan mengagumkan di berbagai bidang. Kemajuan itu, antara lain, mobil tanpa pengemudi, robot pandai, hingga pencetak 3 dimensi. Semua ini mengubah cara manusia bekerja, berelasi,

hingga menjalani kehidupan sehari-hari. Salah satu sektor paling terpengaruh revolusi industri keempat ini adalah pariwisata. Kita bisa menyaksikan, iklan destinasi wisata begitu menggiurkan sehingga minat wisatawan meningkat. Malaysia, misalnya, kita kenal sebagai negara dengan promosi pariwisata yang gencar, yang berdampak pada kedatangan turis yang membanjir. Apakah situs wisata kita lebih buruk daripada Malaysia? Dengan penuh percaya diri, sumber wisata alam dan budaya kita jauh lebih kaya. Lalu, mengapa jumlah wisatawan ­asing yang ke Malaysia jauh lebih banyak? Menurut perhitu­ngan Asosiasi Perjalanan Asia Pasi­ fik (PATA), kunjungan wisatawan asing ke Indonesia pada 2015 berjumlah 9,1 juta, sedangkan Malaysia 27,7 juta orang dan Thailand 36 juta orang. Pada 2018, Indonesia diperkirakan akan kedatangan 10,7 juta wisatawan asing, sedangkan Malaysia 30,7 juta orang dan Thailand 79,6 juta. Dalam Laporan Daya Saing Perjalanan dan Wisata 2015 keluaran Forum Ekonomi Dunia, posisi daya saing pariwisata kita memang jauh tertinggal. Jika Thailand berada pada peringkat ke-35 dan Malaysia ke-25, kita masih berada pada posisi ke-50. Padahal, dalam komponen kebijakan yang

mendukung pariwisata, Indonesia ada di posisi ke-9, jauh lebih baik dibandingkan dengan Thailand di posisi ke49 dan Malaysia pada posisi ke-24. Sayangnya, infrastruktur pendukung pariwisata kita ketinggalan. Indonesia di posisi ke-75, Thailand ke-37, dan Malaysia ke-41. Adapun dalam lingkungan pendukung pariwisata, posisi kita juga tertinggal, pada peringkat ke-80, sedangkan Thailand ke-75 dan Malaysia ke-40. Dalam hal kekayaan alam, posisi Indonesia di peringkat ke-19, Thailand ke-16, dan Malaysia ke-26. Dalam hal kekayaan kebudayaan, Indonesia di peringkat ke-25, sementara Thailand ke-34 dan Malaysia ke-27. Dibandingkan dengan Malaysia, kekayaan alam dan budaya kita masih lebih baik. Begitu pula dengan regulasi terkait pariwisata. Apalagi, kebijakan pemerintahan Joko Widodo progresif menarik wisatawan asing, lewat kebijakan pembebasan visa. Sebagai tindak lanjut penerbitan Peraturan Presiden Nomor 104 Tahun 2015 tentang Fasilitas Bebas Visa Kunjungan, pada 2016 ada tambahan 84 negara baru bebas visa. Dengan demikian, ada 174 negara yang memiliki fasilitas bebas visa ke Indonesia.Meski begitu, wisatawan asing tidak serta-merta membanjir mengalahkan

Malaysia, apalagi Thailand. Infrastruktur dan lingku­ ngan pendukung yang masih sangat buruk perlu ditingkatkan kapasitasnya. Indonesia yang kaya sumber daya alam dan budaya tak akan terbantu tanpa perbaikan lingkungan fisik. Dalam hal ini, kebijakan Kawasan Ekonomi Khusus menjadi menarik, melakukan akselerasi pembangu­nan fisik terfokus pada daerah tertentu. Dengan demikian, kondisi fisik dan lingkungan pendukung terkait pariwisata bisa diperbaiki secara progresif tanpa menunggu pembangunan kawasan lain Selain itu, kemajuan digital dan kreativitas yang dimiliki generasi muda kita juga bisa mendukung perkembangan pariwisata. Kawasan Bangka Belitung menarik karena ada narasi mengenai film Laskar Pelangi. Ada banyak potensi pengembangan di kawasan lain yang memerlukan strategi dan pendeka­ tan sistematis dan kreatif. Kon­kretnya, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bisa mengumpulkan kementerian terkait agar upaya peningkatan sektor pariwisata di daerah bisa lebih terarah, baik dari sisi fisik, dukungan digital, maupun kreativitas manusianya. Kita memiliki potensi sangat besar di bidang pariwisata. Saatnya membangkitkan wisata de­ ngan pendekatan revolusi industri keempat. ***

S A U R WA R G A Mohon Agar Honorer K2 Diperhatikan Juga NASIB honorer K2 harus diperhatikan kesejahte­ raannya jangan sampai tidak mendapatkan perlakuan sewajarnya. Pasalnya, jika dibandingkan dengan buruh ternyata nasib K2 sangatlah tidak seimbang termasuk

dalam urusan gaji. Bisa dikatakan gajinya tidak layak untuk memenuhi keperluan sehari-hari. Besar harapan agar pihak pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten bisa memperhatikan honorer K2 dengan

memanfaatkan APBD maupun APBN. Agar kualitas K2 bisa lebih meningkat jika ditunjang kesejahteraannya, soalnya jauh dari memadai. Magfur, Warga Cianjur

Percuma Kalau Tidak Dirawat, Jalan Rusak Lagi SEJUMLAH jalan lingku­ ngan mengalami kerusakan akibat tidak adanya Tembok Penahan Tanah (TPT) sehingga air meluap ke bahu jalan. Kondisi tersebut sudah berlangsung lama dan pa­ rahnya lagi tidak disertai upa-

ya untuk memperbaiki. Sebagai warga tentu saja mengharapkan agar program perbaikan jalan itu juga tidak diikuti dengan pemeliharaan. Percuma juga kalau usia jalannya tidak lama karena pada akhirnya kembali warga

akan menempuh jalan rusak. Nyata-nyata banyak ruginya daripada manfaatnya dengan kondisi jalan yang rusak. Retno, Warga Warungkondang

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! RABU, 16 MARET 2016

Desa Membangun Bukan Monopoli Kepala Desa tapi Bersinergi

CIANJURUTARA

BPD Bisa Perankan Diri

Truk Pasir Macetkan Dua Lokasi Jalan Raya

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

PACET-Truk bermuatan pasir terperosok ke selokan di Jalan Raya Cipanas, Desa Ciputri Kecamatan Pacet, pukul 06.30 wib, kemarin (15/4). Sedangkan di Jalan Raya Cipanas, Desa Cimacan Kecamatan Cipanas, truk dengan muatan pasir juga mengalami ban bocor di tengah badan jalan sehingga mengakibatkan arus kendaraan macet selama beberapa waktu. Berdasarkan informasi yang dihimpun, truk yang terperosok ke selokan diakibat pengendara tidak bisa mengendalikan. Saat melintas dari arah Cianjur menuju Cipanas, truk diperkirakan oleng. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Menurut Bripka Sigit, anggota lantas Polsek Pacet menjelaskan, kejadian kecelakaan yang melibatkan mobil truk di duga kerena diakibatkan sopir mengantuk. Hingga mengakibatkan laju kendaraan tak bisa dikendalikan kemudian terperosok ke selokan. “Penyebab kecelakaan kendaraan truk tersebut selain karena diakibatkan oleh ulah sopir yang me­ ngantuk juga disebabkan truk membawa muatan yang melebihi kapasitas. Akibatnya jalanan dari dua arah sempat tersendat karena banyak kendaraan pelanpelan ingin melihat,” ujarnya. Sedangkan arus jalan Cimacan Kecamatan Cipanas sempat tersendat gara-gara ban truk bocor di tengah badan jalan. Diduga muatan melebihi kapasitas, akibat peristiwa tersebut terpaksa muatan pasir dipindahkan ke truk lain. “Truk ini bocor ban karena muatannya berlebihan. Seharusnya di jalur ini ada jembatan timbang untuk mengontrol jumlah muatan,” jelas Sigit. Selama ini dengan tidak adanya jembatan timbang, sambung Sigit, truk yang membawa muatan berlebihan kerap kali menimbulkan permasalahan yang serius. Tidak jarang, truk –truk tersebut menjadi biang kemace­ tan jalan. “Bahkan yang paling mengerikan, banyak truk yang bermuatan melebihi kapasitas tersebut kerap menjadi pemicu adanya korban jiwa,” paparnya. (mbh)

Desa Ciloto Nyatakan, Siap Diperiksa Inspektorat

ILUSTRASI/NET

CIPANAS-Pemerintahan Desa (Pemdes) Ciloto Kecamatan Cipanas menyatakan kesiapan terkait pemeriksaan pengelolaan dana oleh Inspek­ torat Daerah (Irda) Cianjur. Soalnya tidak ada yang ditutupi dalam manajemennya sehingga akan bersikap kooperatif dalam membantu kegiatan itu. Menurut Bendahara Desa Ciloto, Endang Suryatna mengatakan, pihaknya tidak menampik jika selama ini adanya kekhawatiran sejumlah kalangan atas pemeriksaan yang dilakukan Irda Cianjur. Namun sejauh ini tidak ada yang perlu dirisaukan karena penggunaan anggaran sudah sesuai dengan ketentuan. “Tapi insya Allah, selama itu tidak menyimpang dari aturan kenapa harus risau,” ucapnya kepada “BC” ­Selasa (15/4). Menurutnya, selama ini pihaknya mengakui dalam pengelolaan dana tersebut masih memerlukan penyempurnaan. Dengan adanya pemeriksaan dari Irda pihaknya optimis bisa lolos. “Tapi minimal kami kooperatif dan berada di trek yang benar ketika diperiksa oleh Irda,” ujarnya Dia menambahkan, mulai dari bantuan Dana Desa, ADD, Banprov, BKKPD untuk RT, Pades menjadi fokus pemeriksaan Irda. “Alhamdulillah hari ini semuanya rampung, setelah selama empat hari pemeriksaan administrasi dan diakhiri cek fisik mulai dari belanja modal operasional perkantoran sampai pembangunan tinggal menunggu hasil laporan saja,” tuturnya. (mbh)

“Alhamdulillah hari ini semuanya rampung, setelah selama empat hari pemeriksaan administrasi dan diakhiri cek fisik mulai dari belanja modal operasional perkantoran...

ILUSTRASI/NET

BERGERAK - BPD tidak lagi menjadi tukang stempel sehingga harus tunduk kepada Kepala Desa. Kegiatan studi banding bisa mendorong upaya untuk bersinergi ke arah yang lebih baik.

DINAMIKA pemerintahan desa ternyata terus bergerak maju, salahsatunya ternyata fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) tidak lagi harus manut kepada kepala desa. Melainkan bisa bersinergi sesuai amanat UU Nomor 6 Tahun 2014.

D

alam Pasal 63 UU Desa disebutkan anggota BPD wajib menyerap, menampung, menghimpun, dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat Desa serta mendahulukan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi, kelompok, dan/atau golongan. Dalam hal ini, BPD dengan sendiri harus berpihak kepada rakyat jika pada saatnya nanti ditengarai adanya kepala desa yang tidak sejalan dalam menata pembangunan. “Sejauh ini apa yang sudah dilakukan oleh selu-

ruh anggota BPD itu dalam konteks yang lebih luas untuk menyejahterakan rakyat. Sehingga upaya ke arah sana dilakukan dengan berkontribusi untuk mendorong desa membangun melalui pelibatan partisipasi masyarakat,” ujar Ketua BPD Cipanas, Solihin. Dia menjelaskan, semenjak terbitnya UU baru tentunya merupakan sebuah keharusan bersama jika Kepala Desa harus bersinergi dengan BPD. Tidak ada pihak yang mendominasi karena adanya kesetaraan kedudukan sebagai unsur pemerintahan desa.

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

“Justru saya pikir untuk meningkatkan kemampuannya, tidak ada salahnya BPD juga melakukan studi perbandingan ke wilayah lain selama bertujuan untuk mendorong agar tata kelola pemerintah desa ke arah yang lebih baik. Soalnya terdapat perbedaan yang cukup signifikan kaitan dengan aturan lama dengan ketentuan perundang-undangan yang baru,” bebernya. Terpisah, Ketua BPD Ciputri Kecamatan Pacet,

Syarif Abdul Karim menyatakan, kondisi saat ini mengharuskan lembaganya untuk berperan aktif dalam pembangunan desa. Sesuai dengan hak dan kewajibannya maka semangat untuk mendorong agar tata kelola pemerinta­ han desa dimungkinkan dengan cara bersinergi. “Kita tidak hanya menyerap tapi juga menindaklanjuti aspirasi masyarat dan forum untuk membahas hal yang strategis itu berada di musyawarah desa. Dengan

begitu kedudukan BPD tidak lagi dipinggirkan namun sangat penting agar masyarakat sejahtera,” imbuhnya. Dia menambahkan, agar jangan Kepala Desa melakukan mendominasi karena momentum itu sudah tidak tepat lagi. Semangat UU Desa itu bertujuan agar tidak adanya pihak yang merasa lebih kuat namun sinergi dengan tetap berpedoman kepada aturan. Pihaknya juga telah memperkaya wawasan dengan mengunjungi wilayah lain sehingga mampu mengimplementasikan UU tersebut. “Kita juga melakukan studi banding dengan wilayah lain sehingga ada kesamaan pandang bahwa BPD harus mengisi pembangunan dengan bersinergi mengacu kepada aturan yang berlaku. Fungsi pengawasan tetap dijalankan dengan tujuan agar kepala desa tidak menyimpang dari tujuan yang telah digariskan,” pungkasnya. (ree)

Upaya Pelestarian DAS Citarum Terus Dilakukan

Program CWMBC Dibahas Melibatkan Sejumlah OPD CIPANAS-Program Citarum Watersheed Management and Biodiversity Conservation (CWMBC) sebagai upaya pelestarian pengelolaan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum terus dimatangkan. Antara lain dengan dengan melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Cianjur, terkecuali dari kalangan pihak swasta. Menurut, Kepala Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), Ir Herry Subagiadi menjelaskan, acara tersebut bertujuan untuk mengevaluasi hasil-hasil yang telah dicapai dari program CWMBC dengan melibatkan semua pihak yang terkait dalam pelaksanaan program itu. “Kegiatan ini sudah dilaksanakan dari mulai tahun 2011 sampai tahun 2016, bertujuan untuk diskusi pro­gram CWMBC yang selama ini sudah dilaksanakan, sebagai upaya untuk mengembalikan daerah resapan air” ucapnya kepada “BC” Selasa (15/4). Dalam kesempatan tersebut, pihaknya melibatkan

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

LESTARI - Gagasan pelestarian alam tak henti-hentinya dibahas dalam forum resmi, salahsatunya melalui kegiatan CWMBC. Sehingga publik menanti agar kedepannya bisa mendapatkan hasil yang menggembirakan.

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diantaranya Bappeda Cianjur, Dinas Kehutanan dan Perkebunan, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Badan Lingkungan Hidup Daerah, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa dan

Bupati selaku kepala daerah Kabupaten Cianjur. “Karena kita menyadari bahwa dalam upaya mengembalikan lingkungan hutan harus melibatkan semua pihak dalam hal ini bukan hanya pemerintahan melainkan termasuk pihak-pihak swasta,” paparnya. Selama ini, kata dia, pro­ gram CWMBC tersebut memiliki empat tema utama yang

meliputi penguatan database keanekaragaman hayati dan penguatan pengelolaan, restorasi hutan, pembiayaan berkelanjutan/ imbal jasa lingkungan serta kegiatan pemberdayaan masyarakat dan model desa konservasi. Salah seorang peserta kegiatan yang enggan disebutkan namanya menyayangkan, jika selama ini program dari pemeritah pusat tersebut di-

nilai masih banyak kekura­ ngan sehingga masih perlu adanya penyempurnaan. “Sebetulnya ini kan ada perambahan hutan. program ini mencoba menggali akar permasalahan nah ternyata yang menjadi akar permasalahan selama ini mereka orang-orang miskin. Artinya dengan diberikan bantuan sebetulnya supaya mereka bisa ke luar dari kawasan resapan air,” paparnya. Selama ini program tersebut tolak ukurnya tidak jelas. Selama ini program tersebut masih dijalankan secara sepihak karena selama ini tidak ada evaluasi berkaitan dengan bantuan yang selama ini diberikan kepada masyarakat. “Saya tidak mengatakan program ini gagal, tapi ini perlu adanya perencanaan yang matang dengan melibatkan semua pihak termasuk yang ada adalah perencanaan awal dan akhir ketika kami dikumpulkan sudah menjadi roti yang tidak ada warnanya maka dari itu perlu adanya,” tandasnya. (mbh)


HALAMAN

A4

SABADESA Desaku yang permai... Dilindungi oleh bunga-bunga yang budiman... Diselimuti oleh tangan yang berakhlak... Inilah desa yang kucinta... (M. Nur Alamsyah)

RABU, 16 MARET 2016

FIGUR

Kaur Umum Siap Jalankan Roda Pemerintahan

Rehab Kantor Desa Tertunda Minimnya Anggaran Jadi Penyebab Proyek Pembangunan Terhenti

KARANGWANGI-Dari bakal calon Kepala Desa Karangwangi, Kecamatan Ciranjang, yang akan bertarung pada pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak yang akan digelar dalam waktu dekat, salah seorang aparatur desa yang merupakan Kaur Umum, mencoba memberanikan diri untuk menjadi seorang kepala desa. Tidak dipungkiri, menjadi seorang kepala Nana Suryana desa mempunyai tugas dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. Dalam melaksanakan tugasnya kepala desa juga mempunyai wewenang, untuk memimpin penyelenggaraan pemerintahan desa berdasarkan kebijakan yang ditetapkan bersama BPD, serta membina kehidupan masyarakat desa dan membina perekonomian desa. Meski tugas yang diemban kepala desa cukup berat, namun bagi Nana Suryana, yang merupakan kaur umum desa, hal ini menjadi tantangan tersendiri. Nana menilai, memikul tugas sebagai kepala desa tidaklah terlalu rumit, bila dijalankan dengan rasa ikhlas, dan dianggap sebagai ibadah untuk memajukan pemba­ ngunan desa, serta untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Selain memiliki popularitas, Nana juga dikenal sebagai pribadi ramah dan santun, serta mempunyai pemikiran maju untuk mewujudkan pembangunan desa, yang berimbas pada banyaknya warga yang mempercayakan dirinya untuk maju dalam pemilihan kepala desa yang akan segera digelar. (pip)

DESA MEMBANGUN

PEMBANGUNAN kantor Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, untuk sementara terpaksa ditunda.

D BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

RUTILAHU-Warga Kampung Bukit Pahlawan Rw 02, Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, lakukan swadaya untuk memperbaiki rumah tak layak huni.

Warga Gotong Royong Bedah Rumah C I R A N JA N G - Setelah lama tidak tersentuh bantuan, warga Kampung Bukit Pahlawan RW 02, Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, melakukan swadaya untuk memperbaiki rumah tak layak huni milik Entin (50), yang sudah dalam kondisi rusak berat. Dana yang berhasil dihimpun dari hasil swadaya ini berkisar Rp 10 juta, yang nantinya akan dipergunakan untuk membedah rumah tidak layak huni (Rutilahu) berukuran 5x5 meter. Kondisi rumah yang sudah tidak layak huni, mendorong niat warga untuk berinisia­tif memberikan bantuan alakadarnya. “Soalnya warga disini kasihan juga karena tidak kunjung mendapatkan bantuan dari pemerintah maupun pihak swasta. Akhirnya warga memilih menyumbang alakadar­ nya, tujuannya agar rumah tidak layak huni kembali bisa ditempati,” ujar Ketua RW 02, Endang Wirawan. Endang menambahkan setelah dana terkumpul akhirnya

warga sekampung ikut memberikan bantuan tenaga. Tujuannya untuk bersama-sama memperbaiki bangunan itu hingga bisa diselesaikan selama dua hari berturut-turut. “Akhirnya bisa di­ selesaikan selama dua hari dengan cara gotong-royong warga dan hasilnya rumah yang dibedah itu kini sudah layak untuk ditempati. Semoga bisa bermanfaat untuk keluarga Entin dan mendapatkan berkah­ nya,” ucapnya. Sementara itu, pemilik rumah, Entin (50), mengungkapkan, dirinya merasa berterimakasih terhadap kepedulian warga baik moril maupun materil. Sehingga kondisi rumahnya yang sudah lama rusak itu kini sudah bisa diperbaiki dengan sela­ yaknya. “Semoga kebaikan warga mendapatkan pahala karena kita di sini hanya bisa berucap terima kasih atas bantuannya. Paling tidak sekarang ini rumah ini sudah layak ditempati, tidak seperti sebelumnya,” pungkas­ nya. (ree)

ihentikannya pembangunan sarana peme­ rintahan ini dilakukan, setelah pihak pemerintah desa mengalami kekurangan ­biaya. Dihentikannya proyek pembangunan fasilitas pemerintahan ini dilakukan, setelah anggaran yang diperoleh dari Alokasi Dana Desa (ADD) anggaran tahun 2015, tidak mencukupi untuk membiayai pemba­ ngunan kantor desa. Pihak pemerintah desa mengakui, bahwa dana bantuan yang diperoleh pihak desa, telah habis diterapkan pada fasi­ litas umum lainnya. Dikatakan Kepala Desa Cibiuk, Yandi Ruhyandi

Z, untuk meningkatkan pelayanan dan mensejahterakan masyarakat memang tak cukup hanya dengan teori serta perencanaan saja, ternyata dalam pelaksanaannya cukup ba­ nyak mengalami kesulitan. Kondisi ini terbukti, dengan tertundanya pembangunan kantor desa akibat kurang­ nya anggaran biaya. “Pembangunan kantor desa ini bertujuan untuk meningkatakan pelayanan terhadap masyarakat de­ ngan membangun fasilitas kantor desa yang disatu atapkan dengan sekretariat BPD, PKK, LPM dan Karangtaruna dengan ukuran 15x11 meter dengan kontruksi dua lantai,” katanya. Pembangunan fasilitas pemerintahan dibiayai ADD anggaran tahun 2015, untuk sementara sekarang dihentikan terlebih dahulu, karena faktor biaya. Kondisi bangunan kantor desa itu, sekarang baru selesai 45 persen. “Untuk pengerjaan selanjutnya akan menunggu

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

FASILITAS-Pembangunan Kantor Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, dihentikan sementara waktu setelah pemerintah desa mengalami kekurangan biaya.

cairnya dana bantuan ADD anggaran tahun 2016. De­ ngan itu semoga pemba­ ngunan Kantor Desa Cibiuk selesai tahun sekarang dan mampu segera digunakan untuk melaksanakan pela­­­­y­ a­nan terhadap masyarakat,” ucapnya. Masih menurut Yandi, dihentikannya pemba­ ngunan kantor desa, karena anggaran bantuan ADD sebagian sudah diterapkan pada fasilitas lainnya, juga bila ingin melanjutkan

pekerjaan hanya tinggal menunggu hasil pemeriksaan dari pihak terkait. Karena laporan pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan tersebut, te­ lah di­serahkan pada pihak BPMPD Kabupaten Cianjur, sekarang hanya tinggal menunggu keputusan pihak Pemkab Cianjur. “Bila tidak ada kekura­ ngan maupun kesalahan dalam laporan tersebut, pihak desa akan melanjutkan pekerjaan meski harus

menunggu pencairan dana tahun ini, agar pembangunan fasilitas pemerintahan ini cepat selesai,” ucapnya. Sementara itu, Ketua BPD Cibiuk, Sidik Gunawan, mengungkapkan, benar adanya pihak Pemerintahan Desa Cibiuk sekarang memberhentikan pekerjaan pembangunan kantor desa, akibat kekurangan biaya. Dihentikannya pengerjaan pembangunan, tidak terlepas dari hasil musyawarah dan untuk melanjutkan pengerjaan pembangunan tersebut berdasarkan ke­ sepakatan bersama pula. “Dengan kondisi ini diharapkan kepada seluruh warga desa mohon maklum dan sabar adanya, karena melaksanakan pela­ yanan terhadap masyarakat ditempat yang sedikit agak sempit. Setelah selesainya pembangunan kantor desa, diharapkan pelayanan akan lebih meningkat, karena bangunan baru ini akan memberikan rasa nya­ man pada aparatur desa,” ungkap­nya. (pip)

Pemerintah Kabupaten Perbaiki Jalan Desa Karangwangi KARANGWANGIPemerin­tah Kabupaten Cianjur, lakukan perbaikan jalan Desa Karangwangi, Kecamatan Ciranjang, sepanjang 300 meter. Perbaikan ini dilakukan untuk mendorong laju perekonomian warga, serta mendorong peningkatan IPM di bidang pendidikan. Ruas jalan Desa Karangwangi saat ini telah me­ ngalami perbaikan. Jalan yang merupakan jalur penghubung antara Kampung Pasir Gadung I-Kampung Pasir gadung II, diharapkan bisa mempermudah warga dalam melakukan berbagai aktivitas. Meningkatkan pemba­ ngunan demi terciptanya ke­ sejahteraan warga di wilayah pedesaan telah menjadi prio­ ritas pemerintah desa setelah bergulirnya bantuan dari pemerintah melalui berbagai program, mulai dari pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten. Bergulirnya bantuan dari APBD Pemerintah Kabupaten Cianjur, saat ini di­ terapkan untuk memba­ngun berbagai fasilitas umum yang mendukung kehidupan perekonomian warga, se­ perti melakukan perbaikan jalan. Saat ini pihak pelak-

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

JALAN-Warga Desa Karangwangi, Kecamatan Ciranjang, pergunakan jalan sepanjang 300 meter yang sudah diperbaiki dengan aspal hotmix

sana tengah melakukan perbaikan jalan dengan panjang 300 meter, dengan lebar 2,5 meter. Jalan desa ini merupakan jalan penghubung antar kampung, dimana akses jalan ini biasa digunakan warga untuk aktivitas

perdagangan hasil pertanian, maupun sebagai jalur pendidikan. Seluruh kegiatan perbaikan jalan dengan hotmix tersebut, dikerjakan oleh tim pelaksana yang merupakan pihak ketiga, sedangkan

pihak pemerintah desa hanya sebagai penerima manfaat. Dikatakan Pjs Kepala Desa Karangwangi, Suradi Dasep Permana, meski hanya sebagai penerima manfaat, pemerintah desa merasa terbantu dengan adanya perbai-

kan jalan dengan kontruksi hotmix yang dimana sumber dananya, merupakan pe­ nerapan dana yang bersumber dari APBD Pemkab Cianjur, yang dimana akses jalan ini merupakan jalan penghubung antar warga. “Jalan ini merupakan akses jalan yang menghubungkan warga dengan beberapa kampung lainnya untuk berbagai kepenti­ngan terutama untuk menjual hasil pertanian, perikanan, maupun hasil produksi lainnya. Tentu saja dengan perbaikan jalan tersebut, banyak warga yang me­ ngapresiasi, karena sebelumnya jalan sangat sulit dilalui pengguna jalan terutama pengguna kendaraan bermotor,” katanya. Sementara itu, tokoh masyarakat Desa Karangwangi, Iwan Setiawan (40), mengungkapkan, peme­ rintah desa saat ini sudah melakukan perbaikan jalan desa, yang dimana jalan desa ini merupakan jalan penghubung antar kampung. De­ ngan harapan supaya seluruh warga Desa Karangwangi kesejahtraan mereka bisa meningkat, terutama dalam bidang ekonomi, pendidikan dan kesehatannya. (pip)


HALAMAN

A5

CISEL

CIANJUR SELATAN

“seperti udara, aku mencintaimu, selalu terikat ruang. seperti cuaca, aku menyayangimu selalu terikat waktu. seperti hujan, aku membencimu, sewaktu-waktu.” (Fahd Pahdepie)

RABU, 16 MARET 2016

Diguyur Hujan Deras, Talud Belasan Meter Ambrol

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

AMBROL - Warga sekitar tengah sibuk membersihkan material bekas longsor yang terjadi pada Senin (14/3) sore lalu.

DIDUGA akibat tak kuat menahan beban dan buruknya kontruksi bangunan, mengakibatkan talud sepanjang belasan meter di SDN Campaka 2 ambrol saat diguyur hujan deras, pada Senin (14/3) sore lalu.

A

mbrolnya talud tersebut yang diperkirakan terjadi pukul 17.00 WIB itupun menimpa dinding bangunan kantor Desa Campaka, Kecamatan

Campaka, yang persis berada di bawahnya dan baru selesai dibangun sekitar dua bulan lalu. Sejumlah aparat desa pun dengan dibantu warga sekitar bergotong royong membersihkan materi-

SOSOK

Siap Mengabdi Kembali Kalau Diinginkan Warga JIKA warga masih menghendaki, maka dirinya masih siap untuk kembali maju dan ikut mencalonkan diri sebagai Kepala Desa (Kades) Sukajadi, Kecamatan Campaka, dalam pemilihan kepala desa (pilkades) yang rencananya bakal digelar pada tahun ini (2016). Apalagi di masa kepe­ mimpinannya saat menjabat kades yang pertama, masih banyak pro­ Wawan Ridwanudin gram pembangu­ nan yang tertunda meski ada juga sebagian besar yang sudah terealisasi. Hal tersebut dikemukakan mantan Kades Sukajadi, Wawan Ridwanudin. “Karena itu, jika warga masih menghendaki, maka saya pun siap untuk kembali mengabdi buat memajukan dan membangun desa ini,” ucapnya ketika berbincang-bincang di kediamannya kemarin. Menurut Kades Sukajadi, periode 2002-2015 inipun, kalau dilihat dari keberadaannya Desa Sukajadi sendiri merupakan salah satu desa di Kecamatan Campaka yang tergolong banyak memiliki potensi. Sebab, selain di desanya itu terdapat banyak aset, juga cukup strategis karena terletak di jantung kota kecamatan (ibukota kecamatan). “Jadi, jangan heran kalau dalam perhelatan pilkades mendatang, para peminat yang ingin maju untuk ikut mencalonkan diri sebagai Kades bakal bermunculan. Namun hal itupun merupakan salah satu proses demokrasi juga, sehingga semakin banyaknya calon yang bermunculan, maka proses demokrasi pun bakal lebih terlihat semarak lagi,” tutur Wawan. Terpenting kata dirinya, niat dan tujuan utama, dan jika niatnya benar karena Allah, maka yakin orang itu (bacalon) akan menang juga karena Allah” tutupnya. (zen)

al seperti bebatuan dan tanah bekas terbawa longsor, karena dikhawatirkan kembali terjadi longsor susulan. Kepala Desa Campaka, Iri Sugiri menduga, kalau ambrolnya talud sekolah yang menimpa dinding bangunan kantor desanya itu kemungkinan besar karena tak kuat menahan beban akibat derasnya curah hujan yang mengguyur wilayah Campaka dan sekitarnya. “Hujan deras yang terjadi pada Senin sore kemarin itu mengakibatkan talud SDN Campaka 2 kurang lebih sepanjang 16 meter

dengan tinggi sekitar 2,50 meter ambrol. Beruntung tak ada korban jiwa, sebab saat kejadian berlangsung baik para siswa maupun perangkat desa sudah pulang,” ucapnya waktu ditemui usai kerja bakti membersihkan sisa-sisa longsoran, Selasa (15/3). Menurutnya, talud yang ambrol tersebut dibangun sekitar tahun 2013 lalu dan pekerjaannya dilaksanakan warga secara swadaya. Dirinya menduga, kemungkinan kalau selama dalam pembangunannya itu tidak mem-

pergunakan bahan-bahan bangu­ nan sesuai standar. “Talud itu dibangun warga secara swadaya dan mungkin selama dalam pembangunannya kurang maksimal, ditambah lagi kondisi tanah di sekitar lokasi juga labil. Sehingga saat hujan deras talud tersebut ambrol,” tuturnya. Pihaknya pun sudah melapor­ kan kejadian tersebut kepada kepala sekolah. Diharapkan perbaikannya bisa segera direalisasikan, karena selain dinilai dapat membahayakan juga dikhawatirkan ter-

jadi kembali ambrol susulan. “Kami berharap, talud yang ambrol itu oleh pihak sekolah bisa secepatnya diperbaiki. Sebab takutnya kembali ambrol dan bisa menimpa lagi dinding bangunan kantor desa,” risaunya. Sementara itu, Kepala SDN Campaka 2, Omisah, ketika akan dikonfirmasi sedang tak berada di sekolahnya. Menurut pengakuan salah seorang guru, kalau kepala sekolahnya tengah berada di luar kantor karena mau ada rapat dinas. (zen)

Perekonomian Melemah, Ratusan Tenaga Kerja Kena PHK SUKANAGARA-Ditenggarai akibat kian melemahnya kondisi perekonomian saat kini, membuat sejumlah perusahaan pun terpaksa memilih untuk lebih memperketat pengeluarannya agar tak gulung tikar. Tak terke­cuali pula termasuk dengan perusahaan teh, seperti milik PTPN VIII Panyairan maupun PTPN VIII Pasirnangka yang ada di daerah Campaka dan Sukanagara, bahkan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pun tak bisa dihindari. Menurut Camat Sukanagara, Farhan, sedikitnya terdapat ratusan tenaga kerja yang terkena PHK, dan ini terjadi kemungkinan karena semakin melemahnya perjalanan bisnis di beberapa perusahan tersebut. “Namun kami pun tak mau terlalu jauh masuk ke ranah atau wilayah mereka, hanya yang kami antisipasi itu bagaimana caranya agar masyarakat (karyawan, red) untuk dapat kembali bisa bekerja,” tuturnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (15/3).

Farhan

Tetapi jangan karena masalah itu, yang penting bagaimana agar karyawan yang terkena dampak melemahnya perjalanan ekonomi tersebut bisa kembali bekerja ...”

Mungkin sambungnya, buat menekan volume tenaga kerja adalah pilihan yang harus diambil perusahaan, supaya tak bangkrut. Biasanya lanjut Farhan, kebijakan tersebut sangat dirasakan para karyawan perusahaan yang berada di sub kontraktor, karena banyak kontrak yang diputus perusahaan induk.

Makanya tak heran bila sub kontraktor menjadi penyumbang terbanyak PHK. “Tetapi jangan karena masalah itu, yang penting bagaimana agar karyawan yang terkena dampak melemahnya perjalanan ekonomi tersebut bisa kembali bekerja. Dan alhamdulillah setelah adanya upaya, satu-persatu masyarakat

yang menganggur akibat terkena PHK itupun bisa kembali bekerja. Sebab mereka ditarik untuk bekerja oleh perusahaan lam teh milik perorangan yang ada di Desa Ciguha,” ucapnya. Farhan mengatakan, tak seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Di mana masa jayanya kedua perusahaan tersebut, tingkat perekonomian masyarakat pun setabil, perputaran uang pun berjalan. Namun bukan berarti tak berjalan, hanya saja untuk saat ini tengah mengalami keterlambatan saja. “Kalau dilihat dari kasat mata, di Sukanagara ini perekonomiannya tampak terlihat pesat. Sejumlah pembangunan seperti pertokoan di pinggir jalan terus bertambah, hanya itu kan terjadi di sekitar pinggir jalan saja dan sipatnya milik pribadi. Jadi kalau dilihat dari tingkat kesejahteraan secara umum jauh, kalau sebelum kedua perusahaan tersebut mengalami kemunduran,” tutupnya. (zen)

Warga Swadaya Perbaiki Jembatan Gantung CIKADU-Guna mengantisipasi jatuhnya korban jiwa serta mempermudah transportasi, puluhan warga Desa Cikangkareng, Kecamatan Cikadu, berinisiatif memperbaiki jembatan gantung di Kampung Cikurai RT 2 RW 3 secara swadaya. Sebetulnya warga sekitar sudah mengusulkan perbai­ kan jembatan gantung di Sungai Cisadea yang kondisinya kini rusak dan lapuk tersebut kepada pemerintah, namun hingga sekarang tak kunjung diperbaiki. Menurut Iwan Setiawan (45), warga setempat, kalau jembatan gantung tersebut sudah ada sejak sekitar 30 tahun lalu. Sehingga kondisinya kini sudah rusak dan lapuk. Selain

DOK.BERITACIANJUR

itu jembatan itupun merupakan salah satu akses utama bagi warga menuju kota serta berangkat kerja dengan menggunakan kendaraan roda dua, jika dibiarkan terus kondisinya seperti itu, warga khawatir ke depannya jatuh korban mengingat saat ini kondisi

arus Sungai Cisadea sedang deras karena musim hujan. “Kita tak ingin jatuh korban karena jembatan dalam kondisi seperti ini (rusak), jadi mau tak mau ya warga pun secara swadaya memperbaikinya,” tuturnya kepada “BC” kemarin.

Dia pun mengaku, kurang lebih selama 10 tahun ke belakang jembatan gantung tersebut memang belum pernah mendapatkan perbaikan. Karena itu warga pun berharap, adanya bantuan dari pemerintah untuk membangun jemba­ tan. “Kondisi kerusakannya kini sudah sangat parah,” keluhnya. Senada dikatakan Arman M (38), warga lainnya, untuk dapat memperbaiki jembatan tersebut mereka pun urunan. Uang hasil urunan itu dibe­ likannya bahan-bahan, seperti papan, paku dan lainnya buat kebutuhan selama perbaikan. “Intinya kerja bakti ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tak kita inginkan nantinya. Makanya warga sepakat buat

swadaya secara sukarela,” katanya dalam kesempatan yang sama. Sementara itu, Camat Cikadu, Acep Junaedi, membenarkan kalau jembatan gantung yang ada di kampung tersebut kini kondisinya sudah rusak. Sebab selain kerap dipergunakan selama ini, juga belum mendapatkan perbaikan. “Sebetulnya sudah kami usulkan, bahkan tak hanya jembatan gantung yang ada di kampung itu saja. Melainkan semua jembatan gantung yang memang harus mendapatkan perbaikan, kita sudah ajukan dan mudah-mudahan di tahun ini (2016), satu dari sekian banyak yang diajukan itu ada yang direalisasi,” singkatnya dalam kesempatan terpisah. (zen)


HALAMAN

A6

BISNISLINE

Rahasia sukses dalam bisnis adalah bagaimana caranya agar kita menjadi satusatunya orang yang tahu tentang sebuah informasi berharga." Aristotle Onassis Miliader Perkapalan

RABU, 16 MARET 2016

Harga Cabai Naik Lagi

PROFIL

Tidak Lupa Diri karena Kesuksesaan JANGAN menjadikan suatu pencapaian di dunia untuk melupakan ­siapa yang sudah menciptakan dan memberi ke suksesan yang diraih. Dunia hanyalah sementara sedangkan janji bekal di titik Ahyad Saepul akhir merupaBrance Manager kan pertanggung Dealer Bahana Cianjur jawabannya pada sang pencipta. Keadaan dengan apa yang dimiliki terkadang melenakan hingga akhirnya menjauhkan diri pada sang illahi. Namun, tidak untuk Ahyad Saepul yang kini dipercaya sebagai pemimpin sebuah dealer Yamaha Bahana. Dengan rutinitas kesibukannya mencari strategi-strategi baru untuk melancarkan usahan yang tentunya akan menguras waktu dan pikiran. Kreativitas pun dituntut untuk bisa mencapai dari apa yang menjadi tujuan usahanya. Kendati begitu, ia selalu me­ nyibukan diri untuk mendekatkan diri pada sang pencipta, jika dibandingkan dengan rutinitas membaca buku yang bisa diibaratkan sebagai vitamin ilmu. “Cara mengingat apa yang kita capai itu harus dengan mendekatkan diri pada ­Allah, agar apa yang kita capai bisa berkah,” ucapnya. Merenungkan segala yang terjadi menjadi salah satu pembelajarannya untuk bisa menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam proses dunia kerja. Membuat Ahyad yang lebih sering disapa dengan Boyan ini untuk merenung tengah malam, mengadukan semua permasalahan dengan sholat malam. Sisi lainnya yang religius m ­ embuatnya tenang untuk melakukan segala hal. “Dengan solat malam pikiran itu akan tenang dan dimudahkan dalam segala urusan yang kita jalani, karena itu yang saya rasakan untuk kelancaran pekerjaan ini,” ucapnya. (usi)

INFO BISNIS

Produk All New RIO Ramah Lingkungan

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

PRODUK-KIA New Rio sedang ditujukan oleh salah seorang salse counter dealer KIA yang berada di Jalan Dr. Muwardi.

CIANJUR-Pasar otomotif dari produk KIA saat ini tengah menggenjot pemasaran unit baru All New Rio, model mobil keluarga kapasitas lima penumpang yang mengusung desain karakter ramah lingkungan dengan spesifikasi dapat diterima ­masyarakat. Sales Counter Dealer KIA Cianjur, Resti Sintawati menjelaskan, pada bulan ini pihaknya sedang mengelar promo potongan harga hingga “Unit yang Rp 20 juta. Ada dikirim dari dua tipe dari pusat ke kita kan unit ini yaitu sudah tersedia, Rio mesin metik Rp 244 juta jadi sistemnya masyarakat beli dan Rio mesin manual Rp 230 unit stoknya juta. sudah ada. ” “ U n t u k metik itu DP (Down Payment) Rp 30 juta sedangkan manual Rp 25 juta. Karena KIA merupakan jenis mobil produksi Korea maka sudah disediakan onderdil dan servisnya hanya di dealer KIA,” ujarnya saat di temui “BC”. Selasa, (15/3). Lanjut dia, setiap bulannya, mengeluarkan tujuh hingga 10 unit. Adapun warna yang di tawarkan yaitu enam warna yang paling dominan masyarakat membeli unit dengan warna merah dan putih. “Unit yang dikirim dari pusat ke kita kan sudah tersedia, jadi sistemnya masyarakat beli unit stoknya sudah ada,” jelasnya. (usi)

Cuaca Buruk Mengakibatkan Pasokan Menurun HARGA cabai di sejumlah pasar Kabupaten Cianjur kembali mengalami kenaikan sejak memasuki awal bulan Maret. Kondisi tersebut membuat para pedagang di pasar lebih memilih untuk mengurangi stok persediaan cabai agar tidak membebani modal penjualan.

D

ikatakan Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab. Cianjur, Judi Adi Nugroho melalui Kepala Seksi Bina Sistem Distribusi, Kukuh Santosa, kenaikan harga untuk komoditi cabai memang terus terjadi sejak bulan lalu. Perubahan cuca yang tidak bisa diprediksi membuat pasokan cabai berkurang. Ia memaparkan, berdasarkan catatan Disperindag, pada bulan Januari 2016 harga cabai masih bisa dikatakan cenderung stabil dilihat dari rekapan harga Disperindag untuk cabai merah keriting Rp 25 ribu per kg, cabai merah tanjung Rp 20 ribu, cabai rawit daerah Rp 20 ribu, cabai rawit hijau Rp 20 ribu. Sedangkan pada Febuari cabai merah keri­ ting Rp 35 ribu sampai Rp 40 ribu per kg, cabai merah tanjung Rp 57 ribu hingga Rp 60 ribu per kg,

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

CABAI-Sejumlah komoditi cabai mengalami kenaikan harga, pedagang mengalami sepi pembeli.

cabai rawit daerah Rp 24 sampai Rp 25 ribu per kg, cabai rawit merah Rp 20 ribu. “Ada kenaikan sekitar Rp 3 ribu sampai Rp 5 ribu per kg nya dari harga bulan lalu. Diperkirakan hal tersebut terjadi karena pengaruh buruknya cuaca, dari bulan lalu hingga sekarang curah hujan cukup tinggi akibatnya petani gagal panen dan pasokan ke pasar berkurang,” paparnya saat dikunjungi “BC” diruang kerjannya, Selasa (15/3). Untuk harga komoditi cabai di bulan Maret lanjut Kukuh, dari hasil pantauan langsung ke bandar harga cabai merah tanjung kisaran Rp 80 ribu per kg, cabai merah tw Rp 50 ribu per kg, cabai keriting Rp 35 ribu per kg, cabai rawit Rp 25 ribu per kg. Sedangkan harga di pedagang

untuk cabai merah Rp 90 ribu per kg, cabai keriting Rp 40 ribu per kg dan cabai rawit Rp 30 ribu per kg. “Kenakan kali ini didominasi harga cabai tanjung. Diperkirakan kenaikan bisa menembus harga Rp 100 ribu per kg, apalagi jika kondisi curah hujan tinggi dan cuaca di darah lain pun sedang tidak bagus. Soalnya pasokan untuk Cianjur tidak hanya mengandalkan dari Cibeber dan Cipanas saja, tapi dari daerah lain juga,” terangnya. Ia berharap, pada akhir Maret dan April mendatang harga cabai menjadi stabil, sehingga pengaruh pembiayaan produksinya tidak terlalu tinggi. Pasalnya, cabai merupakan komoditi yang tidak bisa diprediksi harganya, sehingga dinas sendiri tidak bisa men-

stabilkan harga layaknya seperti harga kebutuhan yang disubsidi. “Paling kita kordinasi dengan dinas pertanian agar memiliki cara untuk tidak sampai benih cabai mati pada saat musim hujan. Pantauan harga tentu terus dilakukan, tapi kan harga cabai itu fluktuasi. Iya mudahmudahan harga bisa cepat stabil,” harapnya. Hal senada diungkapkan, petugas lapangan Pasar Muka Ramayana, Nanang Syaefudin. menurutnya harga cabai memang mengalami kenaikan kembali dibandingkan dengan minggu sebelumnya sekarang ini cabai merah tanjung Rp 80 ribu per kg, cabai tw Rp 60 ribu, cabai keriting Rp 50 ribu per kg dan cabai rawit Rp 35 ribu per kg. “Cabai ini tiap minggunya

mengalami kenaikan tidak bisa diprediksi. Minggu terakhir bulan lalu menurun, tapi sekarang kembali lagi naik. Kita bisa memprediksikan itu karena petani gagal panen jadi pasokan kurang harga tinggi,” ucapnya. Sementara itu, salah seorang pedagang di Pasar Muka, Ani Nuraeni (40) membenarkan jika harga cabai saat ini memang sangat tinggi. Kenaikan diakibatkan pasokan cabai dari petani berkurang, terpaksa pasokan cabai dikurangi untuk mengurangi biaya oprasional. “Iya persediaan kita kurangi, soalnya harga cabai mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 80 ribu. Pembeli juga mulai mengurangi konsumsi cabai segar dan lebih memilih cabai kering karena harganya lebih murah,” tandasnya. (usi)

BPR Siap Menyalurkan Program KUR CIANJUR-Badan Perkreditan Rakyat (BPR) menyatakan kesiapannya untuk melakukan sistem cenelling dengan pihak bank yang mendapatkan kucuran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Namun untuk merealisasikannya hal tersebut masih dalam proses pengkajian regulasi yang tepat oleh Otoritas Jasa Keungan (OJK). Direktur Oprasional BPR Nusa, Aman Kushadi mengatakan, jika dilihat dari segi infrastruktur, pada dasarnya BPR sudah siap untuk menjalankan program penyaluran KUR. Hanya saja yang masih menjadi kendala itu soal kejelasan mengenai perjanjian kerjasamanya dengan pihak bank yang mendapat kucuran dana KUR. “Infrastruktur sih sudah siap. Cuma masih bingung soal perjanjian kerjasamanya dengan pihak bank bagaimana, seperti apa,” ujar Aman kepada “BC”, Selasa (15/3). Menurutnya, jika program ini bisa terealisasi tentunya akan sangat membantu para pelaku UMKM, sekaligus mendorong pertumbuhan BPR. “Tentunya itu akan mem-

kan bagi BPR untuk memberikan bantuan permodalan kepada pelaku UMKM sebesar 60 persen dari KUR nantinya. Saat ini kata dia, realisa­ sinya memang masih dalam proses pengkajian OJK. Nantinya sistemnya bukan pemerintah

yang menyalurkan KUR ke BPR, tapi BPR akan membantu Bank BUMN dalam menyalurkan KUR. “Kucuran dana diberikan pada Bank BUMN dan disalurkan kembali pada BPR, karena BPR memiliki nasabah yang perlu mendapatkan permodalan. Untuk soal anggunan kita masih mengacu pada standar oprasional (SOP) OJK,” ­paparnya. OJK sendiri menyatakan, UMKM harus diberikan kemudahan seperti tidak ada anggunan dan dipermudah dalam perizinannya. Pelaku UMKM bisa langsung mendaftarakan diri ke Dinas Koprasi dan UMKM, lalu mendaftar ke Bank BRI karena BRI yang akan mengelurkan Kartu usaha. “Cek seleksinya dilihat dari Kartu usaha agar ada pendataan kalau UMKM yang dijalankannya tersebut jelas sehingga bisa mendapatkan permodalan dari KUR. Karena pelaku UMKM belum memiliki Kartu usaha, maka yang ada sekarang hanya Surat Keterangan Usaha (SKU),” tandasnya. (usi)

per liter dari harga yang berlaku pada periode 1 Maret 2016 lalu. Dia mencontohkan, harga Pertamax di Jakarta yang semula Rp 7.950 per liter turun menjadi Rp 7.750 per liter dan Pertamax Plus turun dari Rp 8.950 per liter menjadi Rp 8.750 per liter di Jakarta. Penurunan harga juga terjadi pada produk diesel berkualitas tinggi, Pertamina Dex. Di Jakarta, Pertamina Dex mulai 15 Maret akan dijual dengan harga Rp 8.600 per liter dari semula Rp 8.800 per liter. Adapun, Pertamax Racing tidak mengalami perubahan. “Penurunan ini ditetapkan dengan memperhatikan perkem-

bangan harga minyak mentah dan produk dunia. Besaran penurunan harga sebesar Rp 200 per liter berlaku sama untuk seluruh daerah dan untuk produk Pertamax/Bio Pertamax, Pertamax Plus, dan Pertamina Dex yang berlaku terhitung mulai 15 Maret pukul 00.00,” kata Wianda. Untuk bahan bakar umum jenis lainnya, Pertalite juga turun Rp 200 per liter, dimana di Jakarta Pertalite dijual di harga Rp 7.500 per liter, turun dari Rp 7.700 per liter. Solar/ Biosolar non subsidi mengalami penurunan lebih dalam yaitu Rp 400 per liter di seluruh daerah. (net/nuk)

NET/ILUSTRASI

bantu para nasabah yang memerlukan permodalan, hanya saja tinggal menunggu kejelasan kerjasama antara BPR dan pihak bank nantinya,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Perekonomia Pemda Cianjur, Niswan Purwenti me-

lalui Kepala Sub Bagian Investasi dan Perusahaan Daerah, Acep Sopiandi saat dimintai tanggapannya, sangat menyambut baik kebijakan OJK yang mencanangkan penyaluran KUR bisa dilakukan melalui BPR. Pasalnya, regulasi OJK sendiri menyaran-

Pertamina Turunkan Harga Pertamax CS JAKARTA-PT Pertamina (Persero) menurunkan harga Bahan Bakar Minyak Umum jenis Pertamax Plus, Pertamax Plus, Pertamina Dex dan Petralite Rp 200 per liter seiring dengan tren harga minyak mentah dunia. Dalam keterangan tertulis, Jakarta, Selasa (15/3), Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, mengatakan penurunan ini sejalan dengan terus menurunnya harga minyak mentah dunia yang berpengaruh pada harga indeks pasar produk-produk BBM tersebut. Harga bahan bakar tersebut umumnya turun sebesar Rp 200

NET/ILUSTRASI

Fir


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Dan rakyat kita yang sudah sangat cerdas ini, ya mereka mengatakan ‘Kalau memang Bapak (SBY) enggak, ya apa salahnya Ibu Ani?’ Itu rakyat yang meminta.” Ruhut Sitompul Politikus Partai Demokrat

RABU, 16 MARET 2016

...Proyek RTH Jangan Sekadar PHP DARI HAL A1...

Bahkan mereka mengagas agar pemanfaatan lahan eks PIC tersebut tidak sekedar menjadi sebuah RTH semata, tapi sekaligus wajah dari kota Cianjur yang bisa dibanggakan. Meski pihak pemerintah daerah sudah memberikan sinyal positif jika lahan eks PIC tersebut akan dimanfaatkan sebagai RTH atau ruang publik, namun masyarakat Cianjur terkesan masih meragukannya. Bahkan untuk memastikan jika rencana tersebut tidak sekedar wacana, pemerintah daerah diminta menunjukan bukti konkret jika lahan eks PIC memang akan dibangun menjadi sebuah RTH atau ruang publik. Ketua LBH Cianjur, Erwin Rustiana mengatakan, komitemen pemerintah daerah atas pengembangan atau pemanfaatan lahan eks PIC untuk dijadikan sebagai RTH sebaiknya tidak hanya sekedar wacana, tetapi harus didukung dengan sebuah bukti konkret. Artinya rencana pemanfaatan tersebut harus diimplementasikan melalui Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) atau sejenisnya. “Jangan sampai rencana pemanfaatan RTH ini menjadi proyek PHP (Pemberi Harapan Palsu). Karena yang dibutuhkan saat ini sebuah kepastian dari pemerintah

yakni bupati, supaya rencana pemanfaatan lahan tersebut masuk kedalam perencanaan dukumen Negara,”ujar Erwin saat ditemui dikantor LBH, Selasa (15/3). Jadi jelas Erwin, jika kalau hanya sekedar statmen tidak bisa menjadi sebuah pegangan. Sebab, bentuk political will dari bupati itu memasukan rencana tadi kedalam perencanaan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). “Kalau dilihat dari visi misi bupati terpilih juga, saya kira programnya tidak menyentuh langsung pada ketersediaan RTH. Makanya wajar kalau publik merasa ragu jika hanya memberikan statement di media massa,”jelasnya Menurutnya, paling tidak agar bisa meyakinkan masyarakat bahwa rencana tersebut memang akan dilaksankan, minimal ada papan infromasi yang menegaskan bahawa lahan eks PIC tersebut memang akan dibangun atau dijadikan sebagai RTH atau ruang publik. “Minimal dilahan eks PIC saat ini terpampang sebuah papan informasi yang dibuat pemda. Kalau diatas lahan tersebut memang akan dibuat RTH atau ruang publik,”tegasnya. Pemkab Belum Anggarkan Pembuatan DED Pemerintah Kabupaten Cianjur hingga saat ini diketahui belum mengalokasikan

Teroris yang Tewas di Poso Warga China

anggaran untuk pembuatan Detail Enginerring Desaign (DED) atas pemanfaatan lahan eks PIC, pasca relokasi ribuan pedagang ke Pasar Induk Pasir Hayam pada bulan Desember tahun 2015 lalu. Sekretaris Bappeda Kabupaten Cianjur, Munajat saat dikonfirmasi memperkirakan pengalokasian anggaran untuk pembuatan DED baru dilakukan pada APBD Perubahan Tahun 2016 sekitar bulan November. “Diperkirakan baru dianggarkan pada November 2016 melalui APBD Perubahan, karena pembahasan anggarannya akan dilakukan sekitar bulan Juni tahun ini,” ujarnya, kemarin (15/3). Menurutnya, jika alokasi anggarannya dilakukan pada APBD Perubahan tahun 2016 maka penyusunan dan pembahasan DED dilaksanakan di tahun 2017 dan baru direalisasikan pada tahun 2018. “Keterlambatan alokasi anggaran pembuatan DED, karena Pemkab Cianjur memang tidak menganggarkannya di tahun 2015. Seharusnya ketika pasar induk dipindahkan, pembuatan DED bisa dilakukan di tahun ini,” katanya. Lebih lanjut Munajat menjelaskan, pihaknya hingga saat ini belum mengetahui secara pasti bekas lahan pasar induk akan dibangun apa. Meski demikian sudah ada beberapa wacana pembangunan, seperti dijadikan taman, hutan kota

dan gedung kesenian. “Tinggal menunggu kajian nanti dari pihak ketiga (konsultan), mana yang akan dibangun dari tiga wacana itu,” tegasnya. Nantinya dalam proses pembahasan dan penyusunan DED, akan melibatkan lintas sektoral seperti Dinas Tata Ruang dan Permukiman, Dinas PU Bina Marga, Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta Badan Lingkungan Hidup daerah Cianjur. Sebelumnya terkait keberadaan bekas lahan Pasar Induk Cianjur, Bupati Cianjur, Tjetjep Muchtar Soleh mengatakan penataan lahan seluas satu hektar bekas Pasar Induk Cianjur, Pemerintah Kabupaten Cianjur akan melakukan studi banding ke Kota Bandung untuk belajar bagaimana cara menata bekas lahan pasar menjadi ruang terbuka hijau yang bisa di kunjungi oleh masyarakat. “Kalau kita lihat di Bandung banyak ruang terbuka hijau yang dimanfaatkan oleh masyarakat, makanya dalam waktu dekat kita kirim dinas terkait untuk studi banding,” ungkapnya. Tjetjep berharap, penataan lahan bekas pasar induk Cianjur bisa di lakukan tahun ini juga setelah DED selesai dibuat. “Secepat mungkin kita tata menjadi ruang terbuka hijau sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat,” harapnya. (cr1/nuk)

pasantren ngayekeun gempungan, sakur pependakanna tadi wengi diguar. Para santri daria ngabandungan malah diantarana aya anu nyarita bangun nu helokeun naker. Pokna the,”Masya Allah..,rupina Gusti Allah tos mercantenkeun ka Mama, oge ka urang sadayana.” Santi nu hiji deui milu nyarita,”Leres pisan Mama, rupina mercantenkeun ku wujud siloka purakeun urang sadaya”. Mama Djarkasih neraskeun deui cariosanana”Alhamdulillah.. nya kitu pisan. Kari urang sing hade rumawatna kana eta ingon-ingon, itung-itung ibadah, da saur hakekatna mah tunggal diciptakeun ku Gusti Allah. Pan saur katerangan oge, sing saha manusa anu haat ka pangeusi dunya, hartina eta manusa geus mampuh ngawujudkeun rasa sukurna ka Nu Nyiptakeunnana. “Amin.. amin..amin,”ucap santri. Singget carita, poe kalindih ku bulan, bulan kasilih ku taun. Anak hayam kagungan Mama Djarkasih, nu kawit kenging mendak tina pituduh wujud ilapat, kiwari eta anak hayam teh geus jalugjug jangkung. Bisa disebut hayam anu kacida bongsorna, beda jeung hayam kampong umumna anu laleutik tur parendek. Buluna anu asalna hideung, kiwari geus barijil bulu beure-

um sedengkeun jawerna gede ngarangdakdak lir ramo nangtung dina sirah, gagah pisan katempona. Lamun tangtung jeung dingdong hayam siga kitu , geus moal salah deui eta hayam jagona. Dina hiji poe, wanci janari, bareng jeung nu adan subuh, aya sora ngalewung panjang kawas anu milu adan. Eta sora ku Mama Djarkasih disampeurkeun, manahoreng sora hayam jago tea. Pabeubeurang, eta hayam jago anu sora kongkorongokna ngalewung, jadi catur para santri. Teu wudu eta hayam jago teh jadi tongtonan balera babakuna mah lantaran ngarasa panasaran. Ti wangkid harita, ku lantaran eta hayam the kongkorongokna ngelewung, nya dingaranan “hayam pelung”. Demi manjangkeun katurunan eta hayam, ku Mama Djarkasih dikawinkeun ka hayam kampong bikangna. Tug nepi ka kiwari turunan Si Pelung jadi kareueus urang Cianjur, malah geus dipisuka ku balarea. Kiwari nitih wancina, Si Pelung ngaharewos, pokna teh,”Tong Kajongjonaaaaaan…!” Cianjur Wanci Janari, 5-5-2005. Dikutip dari buku dongeng Asal Usulna Hayam Pelung karya Tatang Setiadi, yang mendapatkan penghargaan Sastra Rancage Tahun 2012. (nuk)

ILUSTRASI/NET

POSO-Dua anggota kelompok teroris yang tewas dalam peristiwa kontak tembak dengan pasukan gabungan TNI-Polri di wilayah hutan pegunungan Desa Talabosa, Kecamatan Lore Tengah, hari ini merupakan warga negara asing yang selama ini bergabung dengan kelompok teroris Santoso. Komandan Korem 132 Tadulako Kolonel Infantri, Syaiful Anwar mengatakan berdasarkan identifikasi awal kedua orang itu berasal dari Uigur, China. Meskipun demikian tidak dijelaskan sejak kapan kedua orang yang disebut berinisial FM dan K itu bergabung dengan kelompok Santoso.

“Identifikasi sementara kedua duanya berasal dari luar, yang bergabung disini yang diperkirakan dari Uigur,” kata Syaiful Anwar, selaku wakil penanggung jawab Operasi Tinombala 2016, di Pos Komando Sektor IV Operasi Tinombala 2016 di Lore Peore, Selasa (15/3/2016). Kedua jenazah tersebut saat ini berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulawesi Tengah untuk kepentingan identifikasi lebih lanjut. Kontak senjata antara pasukan gabungan TNI-Polri dengan kelompok Santoso terjadi pada pukul 7.30 Wita di hutan pegunungan sekira 1 kilometer dari Desa Talabosa, Kecamatan Lore Te-

ngah. Kontak senjata terjadi dalam upaya pengepungan yang telah dilakukan dalam Operasi Tinombala 2016 yang diperpanjang untuk masa operasi 6 bulan kedepan sejak 10 Maret 2016. Operasi Tinombala yang dimulai pada 10 Januari itu telah menewaskan setidaknya enam anggota kelompok teroris Santoso. Sedangkan di pihak aparat keamanan, sudah dua anggota Polri yang gugur, satu orang tertembak di Desa Sangginora, Kecamatan Poso Pesisir Selatan dan seorang lainnya meninggal karena sakit saat sedang melakukan patroli di dalam hutan Kecamatan Poso Pesisir Selatan. (net/nuk)

Ani Yudhoyono Nyapres 2019

...Asal-Usulna Hayam Pelung DARI HAL A1...

Mama Djarkasih ngagedean hate,”Bener pisan.., ngan tong dipake hariwang, sing percaya tur yakin ka Gusti Allah, anu baris maparin pijalaneun ka urang. Engke peuting, Mama meredih ka hidep sararea ngayakeun tawasulan, sedengkeun Mama rek nyepen neruskeun hanca anu katunda,”. Para santri ragem ngamanggakeun pangajak Mama Djarkasih,”Insya Allah..Pangersa. “Syukur .riungan urang cukupkeun heula nepi kadieu. A s s l a m u ’a l a i k u m ,”s a u r Mama Djarkasih. Para santri ngawalon saur manuk,” Wa alaikum salam. Peuting harita para santri ngayakeun tawasulan sedengkeun Mama Djarkasih nyepen di hiji kamar husus. Sabada netepan, Mama Djarkasih rep sidakep sinuku tunggal munajat husu ka Allah SWT. Reangna para santri nu tawasulan di rohangan kobong teu ngajadikeun ebat ka nu nuju nyepen, ongkoh rohangan kobongna oge kawilang anggang. Sora cihcir reujeung jangkrik nimbus kamar anu jempling. Kirakira wanci ka subuhnakeun, di kamar pangnyepenaya sora tan katinggal anu ditujukeun ka Mama Djarkasih, pokna, “Assalamu’alaikum..”. Mama

Djarkasih ngarenjag da pangacianna kaburu kumpul deui. Pok ngawaler,”Subhanallah.. eh, wa’alaikum salam. Eta sora tan katingal teh kapireng deui,”Anaking.. Djarkasih, alatan amal ibadah anjeun anu meh sampurna, nyatana sok daek nulung ka nu butuh nalang ka nu susah sok nganteur ka nu keueung, nyaangan ka nu poekeun. Ku kituna aya widi ti ilahi, buah amal kersa Allah. Tuh! Di wetaneun ieu tempat, handapeun tangkal Kananga, geura teang ku hideup, aya tutungkusan keur urang Cianjur mangrupa hiji barang. Mudah-mudahan eta barang the gede mangpaatna keur anjeun tur balarea. Assalamu’alaikum…”. Wa’alaikum salam..,”waler Mama Djarkasih. Anjeunna nyebat asma Allah bari ngusapkeun dua dampal pananganna kana raray, “Alhamdulillah robbil’alamin. Rebun-rebun kencling Mama Djarkasih muru katempat anu sakumaha pituduh tadi wengi. Ari jog anjog ka tempat handapeun tangkal kananga, aya sora ciak-ciakan. Sabada ditenget-tenget manahoreng anu ciak-ciakan teh anak hayam. Eta Aanak hayam ku Mama Djarkasih dirawu bari disidik-sidik, teras bae dicandak ka bumina. Pasosore, Mama Djarkasih di

...35 Persen Pemilik Kendaraan di Cianjur Nunggak Pajak DARI HAL A1...

“Selama satu tahun kami melakukan empat kali operasi, tujuannya agar pemilik kendaraan bisa meningkat kesadarannya membayar pajak,” ujarnya, kemarin (15/3). Menurutnya, operasi gabungan yang digelar setiap tiga bulan sekali ini terbilang lebih efektif karena pemilik kendaraan yang terjaring bisa langsung membayar pajak ke tim gabungan. Bahkan operasi gabungan tersebut, bisa juga menjaring kendaraan plat kuning yang belum membayar pajak. “Khusus kendaraan plat kuning, kami sudah melakukan sosialisasi bersama Dishub agar pemiliknya bisa membayar pajak tepat waktu. Namun kenyataanya masih

banyak yang belum bayar dan menunggak hingga bertahuntahun,” katanya. Bagi kendaraan plat kuning, jelas Ahmad, sebenarnya sangat mudah untuk menjaring pajaknya karena setiap akan mengurus KIR di Dishub harus terlebih dahulu membayar pajak ke Kantor Pelayanan Dispenda Jabar. “Mereka tidak bisa mendapatkan KIR baru, jika belum membayar pajak kendaraannya ke kami,” katanya. Bahkan sambung Ahmad, dari total 5.328 unit kendaraan plat kuning baru sekitar 117 unit yang sudah terdaftar dan memiliki badan hukum. Padahal, berdasarkan aturan yang baru seluruh kendaraan plat kuning wajib untuk membuat badan hukum. “Kalau mereka sudah ter-

daftar menjadi anggota badan hukum, akan mendapat diskon pengurangan biaya pembayaran pajak kendaraan sebesar 30 persen. Bagi yang tidak, tentunya akan sulit untuk mengurus perpanjangan trayek dan lainnya,” tegasnya. Terkait dengan kendaraan dinas milik Pemkab Cianjur, diungkapkan Ahmad, sudah menghimbau Dinas Pendapatan Keuangan Aset Daerah (DPKAD) untuk segera melunasi pembayaran pajak kendaraan operasional roda dua dan empat. Hal senada juga diutarakan KBO Satlantas Polres Cianjur, Iptu Wahyudin mengaku akan menindak tegas seluruh kendaraan plat kuning yang tidak membayar pajak termasuk para supir yang tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

“Harusnya pemilik angkutan, secara tegas menanyakan kepada supir memiliki SIM atau tidak. Kalau ternyata tidak punya SIM, jangan diizinkan untuk membawa kendaraan,” ungkapnya. Sementara itu dari hasil operasi terpadu tertib kendaraan bermotor yang digelar di Jalan Dr. Muwardi, dari 966 kendaraan yang terjaring sebanyak 230 kendaraan ditilang oleh petugas Satlantas. Adapun kendaraan yang tidak membayar pajak khusus R2 sebanyak 24 unit dan R4 27 unit yang didominasi angkutan umum 25 unit. Dari hasil operasi tersebut, Dispenda Jabar Wilayah Cianjur berhasil meraup perolehan pajak sebesar Rp. 21 juta dari 41 unit kendaraan R2 dan R4 yang terjaring operasi. (cr1)

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Beredar sebuah pamflet di kalangan media yang menampilkan foto Ani Yudhoyono dengan tulisan ‘Calon Presiden Partai Demokrat 2019’. Seperti sang suami, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang jadi Presiden RI dua periode, Ani juga menggunakan slogan “Lanjutkan”. Selain itu juga tertulis tagar #AniYudhoyono2019. Saat dikonfirmasi, politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul membenarkan isu yang beredar tersebut. Dia mengungkapkan, masyarakat masih menunjukkan kecin-

taan terhadap SBY. “Jadi kita kan Tour de Java, memang jujur saja masyarakat masih mencintai Pak SBY. Masyarakat itu masih meminta ‘Pak maju lagi dong’. Kita tahu kan bapak kita itu taat hukum. Aturan itu, kita lihat samasama, memungkinkan enggak,” kata Ruhut di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (15/3/2016). Ketika SBY tak lagi boleh maju, maka masyarakat mengharapkan trah itu dilanjutkan oleh Ani ­Yudhoyono. “Dan rakyat kita yang

sudah sangat cerdas ini, ya mereka mengatakan ‘Kalau memang Bapak (SBY) enggak, ya apa salahnya Ibu Ani?’ Itu rakyat yang meminta,” kata dia. Diharapkan, Ani nantinya bisa meneruskan program pro rakyat yang memang jadi ciri khas dalam kepemimpinan SBY. “14 program pro rakyat Pak SBY kan bagus. Soal pangan dan lainnya. Kalau Bapak jalankan saja itu program, apalah arti sebuah nama. Mau ganti casing atau apa tapi program tetap jalan,” sebutnya. (net/nuk)

Jokowi Segera Kirim Ampres Revisi UU Pilkada JAKARTA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera mengirimkan Amanat Presiden (Ampres) kepada DPR terkait revisi undang-undang tentang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada). “Secara prinsip pemerintah sudah menugaskan Mendagri dan Kementerian Hukum dan HAM untuk mewakili Bapak Presiden untuk membahas revisi Undang-Undang Pilkada,” kata Mendagri Tjahjo Kumolo usai rapat terbatas membahas revisi UU Pilkada di Kantor Presiden di Jakarta, Selasa (15/3/2016). Mendagri menyebutkan evaluasi terhadap pelaksanaan Pilkada Serentak 2015 yang dilaksanakan di 269 daerah, semua lancar, tidak ada masalah, anggaran juga cukup walau sempat tersendat. “Kita minta kasus dibakarnya gedung KPUD dan gedung pemda di Kalimantan Tengah untuk terus diproses dengan baik,” katanya. Mendagri menyebutkan terkait Pilkada Serentak 2015 juga ada 3 peristiwa yang kurang mengenakkan sehingga perlu dievaluasi. Mendagri menyebutkan

satu hari sebelum dilantik, wakil bupati ada yang meninggal, yaitu di Grobogan. Kemudian satu wakil bupati yang sudah dilantik masuk tahanan karena kasus korupsi. “Dan satu yang sudah saya putuskan terpilih menang di daerah ternyata punya hobi narkoba,” katanya. Mendagri menyebutkan dalam revisi UU Pilkada, seluruh aturan atau putusan MK akan dimasukkan dalam revisi Undang-undang Pilkada. “Tadi juga diputuskan, bagi anggota DPR, DPD, PNS, TNI dan pejabat lainnya, harus tetap mundur dari posisinya karena kalau tidak ini akan bisa menggunakan kewenangannya dalam tanda petik,” katanya. Sementara itu terkait anggaran, Mendagri mengatakan anggaran pelaksanaan pilkada tetap dibebankan kepada daerah. “Pengalaman tahun lalu di 269 daerah, anggarannya juga cukup,” katanya. Mendagri menyebutkan ada hampir 16 poin perubahan yang sudah diharmonisasi bersama oleh Kemenkumham, Setneg dan Setkab. “Mudah-mudahan

dalam satu bulan bisa selesai pembahasannya sehingga KPU bisa melakukan perubahan terkait peraturan KPU, Bawaslu,” katanya. Ia berharap Pilkada 2017 pada Februari dapat dimulai tahapannya oleh KPU pada Mei 2016. Sementara itu mengenai calon perseorangan, Mendagri mengatakan hal itu tidak dibahas dalam rapat terbatas. “Tidak dibahas karena itu sangat spesifik, bisa merupakan strategi partai, toh calon tunggal juga sudah sah kok karena sudah ada putusan MK, karena tidak ada partai yang mencalonkan maka muncul calon tunggal,” katanya. Sementara itu Wamenkeu Mardiasmo mengatakan anggaran pelaksanaan pilkada akan sama dengan tahun sebelumnya. “Pilkada serentak ini menggunakan dana APBD untuk masing-masing pemdanya. kalau ada yang kurang ataupun yang sifatnya nasional dan strategis akan dianggarkan dari APBN,” kata mantan Dirjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan itu. (net/nuk)


HALAMAN

A8

BUDAYA

Tapi manusia bukan cetakan tunggal mumi adam di atas bumi, yang ditaruh dalam gelas, tanpa sejarah, tanpa keterlanjutan kebudayaan." Goenawan Mohamad Sastrawan Indonesia terkemuka

RABU, 16 MARET 2016

PUISI

Ajari Lagi Aku Mengaji kepada Ibunda

ILUSTRASI

(1) AKU membendung rindu, berharap kau datang Sebab bagiku, denganmu semalam sepadan dengan seribu bulan Setiap tiba ramadhan, kurasakan puncak kenangan ketika kita berbuka dengan sepiring nasi dan bayam sebelum kau pergi, menidurkan diri di makam Datanglah wahai ilmu yang kau wariskan! Ajari aku membaca, biar tak meraba-raba jalan sampai kepangkuanmu ajari aku membentang sajadah, agar semua jadi ibadah (2) Seorang lelaki menggigil di sayap Jibril ketika Tuhan menyuruhnya membaca saat itulah Quran turun berangsur-angsur, dari Tuhan Yang Maha Luhur, begitu ceritamu dulu, sambil menanam kesturi di keningku kemudian mengajarkan aku mengaji “jika membaca lembar-lembar cahaya jangan sampai terbata-bata supaya kau punya peta, bukankah hidup tak bisa semena-mena?” katamu, sambil menunjuk hijaiyah Telunjuk dari pohon enau yang berkilau, pohon yang setiap musim setia meneteskan manis cahaya, yang batangnya setia jadi penyangga, yang daunnya setia menjadi atap Pohon yang persis seperti dirimu; banyak berguna, setia dijadikan apapun, untukku Ayat-ayat yang aku baca pun akhirnya mewujud mawar-mawar terhampar, menjelma cahaya agar tak terdampar terkapar Tuhan memang tak pernah salah, memberi kita jalan nyata, di lembaran firmanNya (3) Perangai lembutmu Jadi cabang-cabang di rindang pohon kenangan (4) Bu, di malam Nuzulul Quran esok hari aku hanya ingin merebahkan airmata di depan wajah tabahmu di bawah remang cahaya cempor Karena yang kutahu, Quran pun selalu tumbuh dari tubuhmu Bersama kasih sayang yang deras kau ­alirkan (5) Ya Wahab Di malam turunnya cahaya Di malam ketika jibril datang kepada Muhammad, Datangkanlah semilir napas ibu yang dulu meruap mengucap bismillah, membisik hamdallah Menitah “bacalah” untuk menatah petuah, sebab hidup benar-benar sudah susah memilah pahala atau dosa.

Oleh : M. Fasha Rouf

x u r c r o HE

SATU Garis Terakhir Dan Selesai Sebuah rancangan gedung hotel yang aku kerjakan tiga bulan terakhir, proyek gila yang melumat 20 jamku setiap harinya kini selesai juga. Sebuah karya tunggal pertamaku. Master Pieceku. Ada sebuah kelegaan besar yang muncul. Dan tentunya kebanggaan yang tak kalah besar. Oleh : Hashri Hayati

ntah memang waktu itu sendiri yang mende-ngarku atau sang majikan dari waktu yang mendengar pintaku. Yang jelas rentang masa selama dua minggu itu benar-benar terasa cepat. Malam ini akan dilaksanakan Grand Opening dari hotel hasil rancanganku. Dan aku diundang secara khusus oleh pemilik hotel tersebut untuk menghadiri acara Grand Opening-nya, acara kelahiran Aiedail-ku. Aku begitu gugup menghadapinya. Acara sudah dimulai sejak satu jam yang lalu, tapi aku belum juga beranjak dari sofa ruang tengah rumahku. Sebenarnya aku sudah siap dengan pakaianku dari tiga jam yang lalu. Satu stel jas yang sengaja aku pesan untuk menghadiri acara ini. Tapi aku malah mondar-mandir saja di sini. Hatiku benar-benar tidak tenang. Mungkin aku gugup karena disana akan hadir banyak orang penting. Para pengusaha internasional, para duta besar, dan rekan kerja sang pemilik hotel. Kembali aku mengecek penampilanku di depan cermin besar di ruangan ini. Lalu aku duduk lagi di sofa. Menyalakan TV dan memindahkan dari chanel satu ke chanel yang lain. Hampir semua menayangkan berita terorisme yang sedang marak terjadi. Mungkin sekarang atau baru saja orang-orang itu beraksi karena nampaiknya hampir semua stasiun TV menayangkan head line news tentang mereka. Tapi TV itu tak sedikit pun mampu mencuri perhatianku. Kembali aku matikan televisi yang ada di depanku ini. Lalu aku berdiri lagi dan berjalan mondar-mandir. Seorang perempuan dengan gaun biru pucat yang juga hadir di ruangan ini hanya tertawa melihat tingkahku yang begitu aneh malam ini. ”Kamu ini kenapa sih? Tenang aja, say. Semuanya pasti lancar.” suara lembutnya dapat sedikit menurunkan kadar kegugupanku. Tapi tetap saja aku gugup. Si pemilik suara hanya melirik sesaat lalu pandangannya kembali pada koran ke tiga yang ia baca sambil menungguku siap berangkat. Ku tarik nafas dalamdalam, lalu ku hembuskan kembali. Baiklah, aku siap. Si perempuan bergaun biru pucat yang menyadari ke-siapanku ini segera bangkit. Perempuan yang besok akan resmi menjadi

istriku ini sepertinya tidak rela kalau sampai harus menunggu lebih lama lagi. Ia tersenyum mendukungku. Luna, tanpamu apalah jadinya aku ini. Butuh sekitar tiga puluh menit untuk sampai ke tempat tujuan kami. Tapi ketika jarakku dengan tempat itu hanya sekitar 200 m lagi, tibatiba mobil kami, dan mobilmobil lainnya, diberhentikan oleh polisi. Dari jauh aku melihat garis polisi terbentang di depan sana. Orang-orang berkerumun di belakang garis polisi itu. Firasat buruk seketika merasuk dalam benakku. Tanpa ku sadari aku keluar dari pintu mobilku dan berlari sekencang-kencangnya menuju Aiedail-ku. Entah apa yang mendorongku melakukannya. Yang jelas aku hanya ingin sesegera mungkin meyakinkan diriku bahwa ia baik-baik saja. ”Alfa...” Pendengaranku menangkap samar teriakan seorang wanita memanggil namaku di belakang sana. Tapi bukannya berhenti, kakiku malah semakin cepat berlari. Dan disinilah aku. Berdiri di atas tanah yang menjadi saksi bisu dari hal yang membuatku terpaku sekarang ini. Kepalaku pening. Hatiku seperti tercabut dari dalam diriku atau hancur hingga menjadi debu yang kemudian diterbangkan arus angin. Kini aku merasa begitu kosong. Kakiku tak lagi mampu menahan bobot tubuhku. Seketika aku tersungkur dengan lutut dan telapak kaki menyentuh tanah. Selama beberapa detik aku tak bisa merasakan seluruh tubuhku. Lalu rasa itu pun masuk kembali dalam tubuhku. Bersamaan dengan merasuknya jutaan sakit dan pilu yang menerjang hatiku. Rasanya sakit sekali ketika melihat sebagian jiwamu pergi. Sangat. Sentuhan lembut di le­ngan kananku menyalurkan sebuah ketenangan dalam hatiku. Sedikit memberiku kekuatan dalam menghadapi agresi rasa sakit yang begitu tiba-tiba ini. Wanita bergaun biru pucat itu kini telah ada disampingku. Menggenggam tangan kananku. Mencoba menenangkan jiwaku yang hancur tanpa berkata-kata. Ia ikut duduk di sampingku. Aku benar-benar tak tahan lagi jika harus menanggung rasa sakit ini sendiri. Ku hempaskan tubuhku pada-nya. Membiarkan air

GRAFIS : MUHAMMAD YANUAR GUNAWAN

(Bag 2 Habis)

mataku mengalir deras melewati pipiku yang menempl di pundaknya. Firasat seorang ayah ternyata tak pernah salah. Aiedail, mengapa kau begitu cepat pergi. Aku bahkan belum sempat melihatmu benar-benar lahir ke dalam dunia nyata. Aku juga belum sempat menunjukan indahnya kehidupan padamu, seperti janjiku. Kenapa kau tega meninggalkan ayahmu ini dengan begitu cepatnya, nak? Jujur saja, bukan hanya mayat-mayat itu yang membuatku begitu sedih. Tapi hancurnya hatiku ini dikarenakan hancurnya gedung yang ada di hadapanku ini. Aiedail, serpihan jiwaku yang aku ciptakan dengan keringat dan cinta, dengan seluruh yang kupunya. Tak sebentar aku membuatnya ada, tapi guncangan bom itu dapat membuatnya tiada hanya dalam sekejap mata. Dan satu hal yang membuatku begitu merana adalah ke­ nyataan bahwa sebagian jiwaku ini pergi hanya kurang dari sepuluh jam sebelum rencanaku menyatukan seluruh jiwaku. Besok pagi aku akan menikah dengan Luna, yang kini ada disampingku, di tempat ini. Di bawah nau-ngan Aiedailku. Tapi ia telah pergi lebih dulu. ”Aku bisa menunggu.” bisik Luna di telingaku. Seolaholah ia tahu apa yang sedang aku pikirkan saat ini. Aku sa-

dar betul kemana arah pembicaraannya. Tapi aku hanya menggelengkan kepala. ”Tak ada yang perlu ditunggu.” Di atas puing-puing kehancuran Aiedail. Di atas puluhan mayat yang tergeletak dan belum usai di singkirkan. Aku melangsungkan acara pernikahanku. Biar orang-orang itu tahu aku yang tersakiti ini. Bahwa ia boleh saja mengambil sebagian jiwaku tapi tidak dengan sebagian yang lain. Dua minggu setelah itu ia mulai bekerja dengan semangat baru. Ia memiliki pemikiran bahwa sampai kapanpun para teroris itu tak akan pernah menang dan tak akan pernah dimenangkan. Ia kembali merancang gedung. Ia ambil pena, dan memualigaris pertama. (***) Horcrux adalah istilah yang diperkenalkan J.K.Rowling dalam bukunya, Harry Potter. Horcrux ini berarti sebuah benda yang di dalamnya dimasukan sebagian dari jiwa seseorang. Jika orang yang menyimpan jiwanya dalam horcrux mati, selama horcrux-nya masih ada maka ia akan tetap hidup. Aiedail adalah sebutan atau nama dari bintang pagi dalam bahasa kuno pada buku Eragon karya Christopher Paolini. Bintang pagi adalah bintang yang selalu terbit menjelang datangnya pagi.

Hajar Segala Keluhan di Wajah dengan Facial Soap

Miliki Wajah Cerah & Awet Muda MANFAAT BLACK WALET FACIAL SOAP Mampu Untuk Meregenerasi Kulit Mengangkat Sel Kulit Mati Menghilangkan Flek Hitam Memudarkan Kerutan Menghilangkan Jerawat Mencerahkan Kulit Wajah Mengecilkan Pori-pori Besar Melembutkan Kulit Wajah seperti Kulit Bayi Membersihkan Wajah dari Kotoran dan Minyak yang Menempel PEMBELIAN DAN INFO PRODUK Kunjungi Distributor Cianjur

Jalan Arief Rahman Hakim No 85 Gg. Karya IV Perkoneng Cianjur (Belakang Madinah Motor Honda) Hp: 087721043008, 085797138138, 087720063776


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

RABU, 16 MARET 2016

HALAMAN

B1

Ingin Sehat, Benci Olahraga?

Memimpikan Juara

KESEHATAN merupakan hal utama penunjang kehidupan manusia. Jika kesehatan Anda menurun, bisa ditebak segala macam aktivitas kehidupan Anda akan terganggu.

PEMAIN anyar Persib asal Spanyol, Juan Carlos Belencoso berharap dapat berprestasi bersama tim barunya. Hal itu agar dapat memberikan kebahagian buat pecinta Persib dimanapun berada. Carlos mengaku beberapa pemain sudah cukup dikenalnya dan membantu proses adaptasi.

BACA HALAMAN B2

BACA HALAMAN B5

Sepekan, 6 Orang Meninggal Pengendara Motor Dominasi Jumlah Korban Laka

BERITA CIANJUR/M. ARLAN AKBAR

PATROLI - Perangkat Kelurahan Bojongherang dibantu Forum RW (FKPM) laksanakan patroli kebersihan jelang penilaian lomba Adipura, Selasa (15/3).

Jelang Penilaian Adipura, Cianjur Berbenah CIANJUR-Pemkab Cianjur saat ini tengah berbenah jelang penilaian Adipura 2016. Penilaian sendiri dijadwalkan pada 16-17 Maret 2016 dari pusat dan ­provinsi. Kepala Dinas Keber-

sihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Cianjur Yeyen Rohyanda mengatakan, rangkaian penilaian dilakukan di beberapa lokasi sudah masuk pengawasan tim survei. KE HALAMAN B7

MOJANG

Terkesan dengan Seni Cianjuran ULFAH Khoerunisa saat ini tecatat sebagai mahasiswi di salah satu kampus swasta ternama di Kabupaten Cianjur. Diakuinya, aktivitas perkuliahan tak menyitanya untuk tetap melakukan hal yang disuka. Mahasiswi Fakultas Teknik Prodi Informatika ini aktif dalam kegiatan mahasiswa bidang seni, yakni menyanyi. Hal ini didorong oleh kekagumanannya dengan seni Cianjuran.

Ulfah Khoerunisa

KE HALAMAN B7

INOHONG

Pegang Teguh Lima Prinsip Orangtua SEIRING perkembangan zaman, masyarakat menuntut kemudahan transportasi yang cepat serta murah dan bisa menjangkau berbagai daerah tujuan. Sehingga mengatasi permasalahan transportasi, bukanlah hal yang mudah untuk diselesaikan dan butuh waktu serta proses yang tidak singkat. KE HALAMAN B7

Afif Darmawan

HANYA dalam kurun waktu sepekan, Instalasi Pemulasaraan Jenazah dan Kedokteran Forensik (IPJKF) RSUD Cianjur mencatat ada enam orang meninggal dunia akibat kasus kecelakaan lalu lintas.

1 Korban, yakni Daremi (14) dan Agus (20), warga Kampung/ Desa Sukamantri, Kecamatan Karangtengah, sedang menyeberang jalan, pada pukul 15.30 WIB.

D

iantara enam korban, satu diantaranya merupakan korban tabrak lari. Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban bernama Agus Mulyana (20), warga Kampung/ Desa Sukamantri, Kecamatan Karangtengah, meninggal dunia setelah sepeda motor yang ditumpanginya ditabrak mobil di Jalan Raya Bandung, kemarin (15/3). KE HALAMAN B7

Pilih Pertamax daripada Pertalite

• Korban Agus meninggal di tempat, sedangkan Daremi, pengemudi motor, mengalami luka dan dibawa ke Puskesmas Karangtengah. • Korban Agus mengalami luka robek di bagian kepala, luka lecet di bagian pipi kiri dan dagu serta patah tulang iga.

3

2

*Sumber IPJKF RSUD Cianjur

Tiba-tiba dari arah Cianjur menuju Bandung melintas mobil dan langsung menabrak korban.

BERITA CIANJUR/ ASRI FATIMAH

CIANJUR-Menyusul dengan diberlakukanya surat edaran pembatasan penjualan BBM jenis Premium di sejumlah SPBU, membuat sejumlah pengecer lebih memilih untuk menjual BBM jenis Pertamax dibandingkan dengan Pertalite. Seperti yang diungkapkan salah seorang pengecer BBM, di Jalan Arya Wiratanudatar Kecamatan Cianjur, Wawan Kusnawan (32).

DATA LAKA FEBRUARI 2016

R UA

IS:

F RA

AN AW UN

G

AN .Y

M

OG

INF

KE HALAMAN B7

Jumlah Kasus

24 kasus

Jumlah MD

15 orang

Jumlah LB

6 orang

Jumlah LR

29 orang

Kerugian Materi

Rp 69, 4 juta

*Sumber Satlantas Polres Cianjur

Menengok Upaya Perlindungan Konsumen

Antisipasi Kecurangan, Disperindag Sidak Setahun Empat Kali TINGKAT ketelitian masyarakat dalam membeli barang diakui masih rendah. Hal ini terbukti dengan sedikitnya jumlah aduan dugaan praktek kecurangan oleh konsumen kepada lembaga terkait.

Kondisi ini tentunya menjadi perhatian dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cianjur untuk meningkatkan sosialisasi terkait hal tersebut. Melalui Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kabupaten Cianjur Judi

www.thejhons.com

SPECIAL PROMO

HARGA TIKET MASUK

PELAJAR

RP. 15.000,-

Cukup Tunjukkan Kartu Pelajar Free Masuk Area Kolam Renang

BERLAKU Senin s/d Jumat

UMUM Weekdays @Rp. 25.000,Weekend @Rp. 35.000,-

ILUSTRASI/NET

Adi Nugroho mengatakan, untuk mengantisipasi dugaan praktek kecura­ ngan yang dilakukan pelaku

usaha, pihaknya kerap melakukan sidak. KE HALAMAN B7

Harga Sudah Termasuk: Tiket Masuk Swimming Pools Wahana Pilihan (Flying Fox/ Waterball) Kp. Tangkil Ds. Babakan Karet Cianjur - Jawa Barat 43251 Telp. (+62-263) 264 444 Fax (+62-263) 273 000


HALAMAN

B2

LifeStyle

+ ENTERTAINMENT RABU, 16 MARET 2016

Sekolahkan Anak Sejak Dini

Masih Terlibat Proyek Baru KEHAMILAN dari Swasti Sabdastantri atau yang biasa kita kenal dengan Chua membuat satu PR baru untuk Kotak. Yup, sebelumnya sudah ada Tantri yang memutuskan untuk cuti sementara dalam bermusik dengan guna mempersiapkan kelahiran anak pertamanya. Sudah dua kali ia mengalami kegugu­ran, tentu bas­sist Kotak ini harus pintar-pintar

menjaga kondisinya agar kandungan tetap sehat di tengah proyek baru yang ia buat bersama Kotak. Di masa cutinya Tantri, Kotak menggandeng Kikan dan membentuk sebuah proyek baru bernama Kikan X Kotak. Chua pun masih akan ikut andil. (net/zlf)

TAK bisa dipungkiri, ­pendidi­kan memang punya peranan penting dalam tumbuh kembang buah hati. Pasa-ngan Omesh dan Dian Ayu Lestari pun nampak-nya paham betul dengan ­pentingnya pendidikan di usia dini. Terbukti, pasangan yang menikah pada

tahun 2012 ini mengaku sudah menyekolahkan buah ha-tinya, Btari Embun Anandayu sejak 6 bulan. Tapi tentu saja, Embun sekolah di playgroup di mana bisa membantu tumbuh kembang sang anak. “Sudah sekolah Playgroup. Dari enam bulan, baru tahun kemarin yang belajar serius. ­ Dia mirip Omesh,” ungkap Dian. (net/zlf)

Ingin Pergi ke Jepang SEORANG traveller tentu harus punya trik khusus untuk mengatur keuangan mereka selama berpergian. Begitu juga dengan Citra Scholastika, penyanyi cantik ini punya satu trik khusus untuk mengatur budget-nya. Citra pun sering kali menambah porsi kerjanya demi mengumpulkan uang untuk hobi jalan-jalannya. Kegigihannya mengumpulkan uang pun terbukti berhasil dengan membawanya ke berbagai tempat indah di dunia termasuk jalan-jalan rohaninya ke Yerusalem beberapa waktu lalu. “Kalo untuk travelling lebih niat aja sih. Menjelang uang ada harus mikir kesehatan juga. Kalo mikir travelling juga berarti kerjanya harus lebih banyak. Kalo untuk yang mencari rezeki merintis ya harus lebih banyak kerja,” ujar Citra Scholastika. Citra sendiri ternyata juga ­memiliki rencananya untuk travelling sendirian ke ­ negara lain. Ia juga berharap ­ suatu hari nanti bisa pergi ke Jepang bareng kakaknya. “Ada (rencana travelling sendiri), nanti aku mau ­travel sama kakak aku juga. Karena ­mimpi terbesar kakak aku ke Jepang. Aku bilang kalo cumlaude kita ke Jepang. Jadi itu hadiah dari aku,” tambahnya. (net/zlf )

Citra Scholastika

Ingin Sehat tapi Benci Olahraga? KESEHATAN merupakan hal utama penunjang kehidupan manusia. Jika kesehatan Anda menurun, bisa ditebak segala macam aktivitas kehidupan Anda akan terganggu. Oleh karena itu, Anda yang dianugerahi tubuh sehat wajib untuk menjaganya.

S

Al Ungkap Maia Menikah Tahun Ini

alah satu cara populer untuk menjaga kesehatan adalah dengan berolahraga. Sayangnya, penggemar aktivitas fisik ini hanyalah beberapa. Sebab olahraga dianggap sebagai kegiatan yang tidak terlalu menyenangkan dan memberatkan. Anda sendiri termasuk orang yang malas untuk berolahraga namun ingin selalu sehat? Ini tipsnya.

FOTO/NET

AKHIR-akhir ini Maia Estianty mengaku memiliki sosok yang dekat dengannya, meski belum mau mengungkap ke publik. Tampaknya hubungan tersebut sudah mengarah menuju jenjang serius. Anak-anak Maia Estianty pun telah dikenalkan dengan calonnya tersebut. “Ya (Bunda punya sosok yang dekat), yang penting Bunda happy, aku happy,” ungkap Al Ghazali. Al mengaku sudah dua kali bertemu dengan calon Maia Estianty. Begitu juga dengan dua adiknya yaitu El dan Dul yang juga sudah dikenalkan. Anak-anak Maia mendukung ibunya untuk menikah lagi, meski tidak harus buru-buru. “Udah pernah ketemu. Dua kali. Ngobrol cuma pas lagi makan bareng-bareng. Selepas itu nggak. Belum begitu dekat,” ucap Al. Sudah cukup lama menjanda, sepertinya Maia sudah menemukan waktu yang tepat untuk move on. Sebagai anak yang cukup dekat dengan ibunya, Al memberi penilaian positif untuk calon suami Maia. Selain itu, untuk menikah lagi Maia disebutkan meminta pertimbangan guru spiritualnya. Seperti diketahui sosok yang saat ini cukup aktif berbisnis tersebut memang banyak belajar kepada Hj Nuur Binti Muhammad Baabud, atau akrab disapa Umi Nung. “Kalau aku lihat baik sih. Tapi kalau menurut Bunda baik berarti juga baik. Belum tahu (kapan nikah). Tapi kata gurunya insya Allah tahun ini. Doain aja namanya jodoh,” tandasnya. (net/zlf )

Makan secara teratur Walaupun tetap makan 3 kali sehari, akan tetapi ada kalanya ses e orang memiliki pola makan yang tidak

teratur. Contohnya yang paling sederhana adalah saat Anda selalu melewatkan sarapan dan memilih untuk menggantinya lewat makan siang dengan porsi yang banyak. Hal inilah yang justru akan membuat sistem metabolisme tubuh jadi berantakan. Oleh karena itu jika Anda merasa bahwa pola makan Anda berantakan akhir-akhir ini, cobalah untuk membuat jadi teratur kembali. Jangan lupa untuk selalu menyisipkan menu camilan sehat seperti buah atau oatmeal saat Anda ingin ngemil. Makan yang bergizi Pola makan yang teratur saja tidak cukup untuk membuat tubuh sehat. Anda tetap harus memperhatikan pilihan maka­ nan Anda. Pilih makanan dari sisi nutrisinya, jangan ha-

nya dari penampilannya atau dari rasanya yang enak saja. Sarapan Seperti sudah dijelaskan di atas, sarapan menjadi jam makan yang paling penting selama seharian. Sebab sarapan menyediakan nutrisi dan tenaga yang dibutuhkan untuk beraktivitas. Nah, agar badan selalu sehat dan tetap produktif, pilihlah menu sarapan yang tidak terlalu berat namun mengenyangkan, seperti oatmeal atau sepiring buah-buahan. Berjemur Berjemur bikin hitam? Well, itu tergantung Anda berjemur di jam berapa. Sebab berjemur sendiri menyehatkan tubuh jika Anda lakukan di pagi hari. Karena saat sinar matahari masuk ke dalam tubuh, maka sinar tersebut akan berubah menjadi vitamin D yang membuat tubuh sehat secara keseluruhan. Mandi air dingin Anda pencinta mandi dengan air panas? Ada baiknya Anda mengurangi kebiasaan itu. Sebab mandi dengan air dingin lebih sehat dan segar untuk tubuh karena air dingin bisa memperlancar sistem metabolisme tubuh.

...Sebab berjemur sendiri menyehatkan tubuh jika Anda lakukan di pagi hari. Karena saat sinar matahari masuk ke dalam tubuh, maka sinar tersebut akan berubah menjadi vitamin D yang membuat tubuh sehat secara keseluruhan... Tidur yang cukup Tidur menjadi hal penting yang harus Anda perhatikan demi meningkatkan kesehatan tubuh. Selain bisa meregenerasi semua sel serta memulihkan tenaga yang hilang, tidur bermanfaat tinggi untuk memperlancar sistem metabolisme dalam tubuh Anda. (net/zlf )

FOTO- FOTO/NET


HALAMAN

B3

WOW!

BECEMUDA RABU, 16 MARET 2016

Perasaan Bece Muda Jika Terjebak Hujan?

Uhhh.. Susah Cari Tempat Berteduh S DI bulan sekarang tentunya lagi musimnya hujan nih guys, mau di desa atau di kota tetap tuh sama di guyur hujan juga.

Hera Nurjannah

Singer is My Dream MENYANYI adalah hobi siswi ke­ las X Teknik Komputer Jaringan (TKJ) SMK Almunawarrah yang bernama Hera Nurjanah, guys. Lagu pop Indonesia 2016 yang lagi hits sangat disukai oleh Hera. Siswi kelahiran 16 Maret 2000 ini, jika di kelas dia selalu me­ nyanyi di depan, guys. Selain hobi menyayi, dara yang akrab disapa Ea menyukai warna ping biru dan merah juga loh. Oh ya, tau nggak kalau ternyata cita-cita Hera ingin menjadi seorang penyanyi, guys... Kalau cuma nyanyi di kelas, nyanyi di kamar mandi belum membuat Hera puas, dia ingin mewujudkan cita-citanya hingga nanti bisa menjadi penyanyi ter­ kenal dan membuat single lagu yang disukai banyak orang. Hera mengharapkan kalau jadi penyanyi semoga bisa membang­ gakan orangtua dengan prestasi di bidang tarik suara. Ketika saat kecil dibahagiakan orangtua. Tapi ketika saat sukses, kita yang mem­ bagiakan mereka. (Siska Gustiya P/SMK Hass Ashabulyamin)

ecara teknis, air hu­ jan akan memper­ baiki kualitas udara yang ada di bumi loh. Berbagai polutan serta kotoran seperti debu, dan asap kendaraan akan disapu bersih oleh air hujan. Tapi masih ba­ nyak remaja kalau lagi musim hujan mengeluh karena jalan becek, li­ cin, nggak ada ojeg gra­ ti­

san lagi. Ojeg dari gebetan gitu hehehe.. Jadi penasaran nih, pengen tau komentar Bece Muda kalau terejebak hujan kaya gimana yaa. Yuk ah telu­ surin.. Komentar pertama dari Dwi Putri Utami siswi SMA Al-Azhary yang masih duduk di kelas 10 yang hobi me­ nyanyi ini mengutarakan gi­ mana perasaannya kalau dia terjebak hujan, katanya sih kesel guys.

“Kalau misalkan pulang se­ kolah atau pas main, saya suka kesel, suka jengkel ngomel sendiri, soalnya pakaian saya jadi kotor sekaligus jijik juga kalau liat jalanan dari tanah terus terkena air kan jadi lumpur. Pokoknya spesial deh kalau udah di kasih hujan he­ hehe,” begitulah ungkap dara cantik kepada “BC” (15/3). Rata-rata kalau misal­ kan hujan suka pada bawa payung gak sih? “Saya sih sebagai cowok gak pernah bawa payung walaupun cuaca kelia­ tan mendung, soalnya malu bawa payung ribet juga lagi bawanya. Intinya buat cowo bawa payung itu mau gak hujan atau hujan sekalipun geng­ si. Kan keliatan lebih keren hujan-hujanan,” papar Fikri Ilham Ramadhan siswa SMA Pasundan 1 Cianjur kelas 12 juru­ san Mipa 1 ,

siswa penggila bola. Jadi pengen tahu, kalau kejebak hujan kaya gitu susah gak yah nyari tempat teduh guys? Apa solusinya biar gak terjebak hujan? Disini ada Fitra Karunia Fajar siswa SMP Negeri 3 Cianjur, yang lagi berusaha ngecilin badan­ nya, hehehe. Dia memapar­ kan susah sekali nyari tempat neduh kalo misalkan lagi ada di perjalanan terus kejebak hujan. “Soalnya di Cianjur jarang ada tempat teduh untuk para pengendara bermotor atau­ pun pejalan kaki. Supaya kita gak kejebak hujan dan gak bi­ ngung nyari tempat teduh, se­ baiknya mau ujan atau pun gak hujan kita tetap harus mem­ bawa jas hujan (untuk pengen­ dara bermotor) dan payung (untuk para pejalan) supaya ketika kita jalan tidak perlu khawatir akan kebasahan dan kejebak hujan,” tutupnya. So kalau kalian seharusnya per­ siapan dari rumah guys, per­ siapan payung atau jas hujan. (GinanjarEkaPutra/SMA Pasundan 1 Cianjur)

Lisna Taka

NET

Bau Misterius dari Luar Angkasa

PARA Astronot telah berjalanjalan di luar angkasa. Tapi, mereka tidak bisa mencium bau luar ang­ kasa. Bagian dalam baju luar ang­ kasanya hanya tercium plastik. Mereka tidak bisa mencium udara di luar karena tidak boleh menco­ pot helm penyokong napas di ruang hampa udara. Tapi, ketika kembali ke stasiun antariksa dan membuka helm, as­ tronot mencium aroma kuat yang aneh. Bau ini melekat pada baju, helm, sarung tangan, dan perala­ tannya. NASA mempekerjakan ahli kimia, Steven Pearce untuk men­ ciptakan bau luar angkasa di bumi. Ini untuk melatih Astronot. Menu­ rut Pearce, aspek aroma metalik ini berasal dari energi tinggi getaran ion. “Ini bukan bau yang saya per­ nah cium sebelumnya. Tapi, saya tidak bisa melupakannya, susah mendeskripsikannya. Ini sudah pasti bukan bau yang biasa dicium. Seperti menggambarkan sensasi makanan baru yang “terasa seperti ayam”. Cara terbaik menggambar­ kannya yakni seperti sensasi me­ talik manis,” ujar astronot NASA, Kevin Ford ketika berada di orbit pada 2009. Berbeda dengan di luar angkasa, bau interior Stasiun Antariksa In­ ternasional (ISS) biasa saja. ”Sta­ siun antariksa beraroma seperti ruang laboratorium toko mesin. Ketika Anda sedang memasak ma­ kan malam dan Anda merobek kan­ tong semur atau yang lainnya, Anda dapat mencium da­ ging panggang kecil,” pungkasnya. (Irma Pitri N/ SMK Hass Asha­bulyamin Cianjur)

ILUSTRASI: M YANUAR

OLIMPIADE

O2SN Tingkat Sub Rayon Dua Cianjur

Fair Play Yes, Bertanding untuk Bersahabat OLIMPIADE Olahraga Siswa Nasional (O2SN) untuk tingkat sub Rayon dua resmi dibuka, guys. Belasan peserta SMP negeri maupun swasta dari berbagai kecamatan ikut berpartisipasi dalam olimpiade ini. Pada pukul 07.00 pembukaan O2SN diawali dari sambutan ketua MKKS Ibu Hj. Esih Hasanah S.Pd M.Pd di lapangan SMP Negeri 2 Cianjur, de­ ngan dihadiri oleh se­ luruh peserta yang ma­ sing-masing mewakili sekolahnya. Saat ditemui, Ketua Panitia O2SN tingkat sub Rayon dua yaitu Ba­ pak Irwan Suzati S.Pd mengatakan ada enam cabang olahraga yang diperlombakan, guys. Diantaranya voly, futsal, bulutangkis, tenis meja, catur dan atletik. “voly, bulutangkis,

tenis meja, catur dan atletik pu­ t­­ra putri dan futsal hanya putra. Keenam cabang olahraga tersebut tiga diantaranya dilaksanakan disi­ ni. voly ada 13 tim yang ikut serta dalam perlombaan ini dan pelak­ sanaannya tiga hari, 13 putra dan enam putri dalam catur final pada hari ini, tenis meja sembilan putra dan empat putri sama finalnya pun hari ini,” ungkapnya kepada “BC”

ISTIMEWA

(15/3). Sedangkan tiga cabang olahraga lain­ nya yaitu atletik di­ laksanakan di lapa­ ngan Badak Putih, Bulutangkis di Gor Assakinah dan Futsal di Al-Madina.” Jadwal tiga hari, dari 15 Maret

sampai 17 Maret, akan tetapi un­ tuk atletik dilaksanakan 19 Maret karena tempatnya dipakai O2SN tingkat SD dulu,” ujarnya. Kalau lihat perlombaannya seru loh, guys. Banyak peserta ke­ tika jadwal istirahat berlatih dan bersenda gurau dengan temannya penuh ceria. Kru Bece Muda pun sempat bertanya-tanya kepada be­ berapa peserta dan mereka bilang

sangat bangga sekali bisa mewakili sekolah. Adapun juara tenis meja dan catur putra putri ini dia daftar pe­ serta yang meraih juara.” Juara 1 Putra dimenangkan oleh Daris (SMPN 1 Warungkondang), Juara 2 Dian (SMPN 1 Gekbrong), Juara 3 Muhammad Syarif (SMPN 4 Cibeber). Juara 1 Putri diraih oleh Dilla (SMPN 1 Gekbrong), Juara 2 Yusri (SMPN 1 Warungkondang), Juara 3 Tania (SMPN 4 Cibeber),” tambahnya. Ini dia para juara cabang olah­ raga catur, diantaranya Juara 1 Put­ ra yaitu Ahmad (SMPN 2 Cilaku), Juara 2 M. Galih (SMPN 3 Warungkondang), Rian Fadi­ lah (SMPN 1 Warungkondang). Juara 1 Putri ialah Anisa (SMPN 2 Cianjur), Juara 2 Fuji (SMP AlMadina), Juara 3 Jumasih (SMP PGRI Cibeber). Congrats ya guys yang telah meraih juara di cabang olahraga tenis meja dan voly. Bagi yang lain jangan patah semangat. Berjuang... (cr3)


HALAMAN

B4

SPORT

Valentino Rossi Putus dari Morselli Linda Morselli

KABAR mengejutkan datang dari pasangan Valentino Rossi dan Linda Morselli. Hubungan kedua sejoli itu kandas di tengah jalan. Dilansir dari media Italia, Corsedimoto.com, yang menuliskan kabar perpisahan Rossi dengan Linda dan menyebutkan hubungan keduanya telah berakhir pada akhir Januari lalu. (net/pur)

RABU, 16 MARET 2016

IBL 2016

Stadium Putus Rekor Kekalahan 2016

Pascal Wehrlein

NET

SEMARANG- Stadium Happy 8 Jakarta berhasil revans atas JNE Bandung Utama dengan memetik kemena­ngan 52-42 di laga lanjutan Seri IV Indonesian Basketball League (IBL) 2016. Pada pertandi­ ngan yang berlangsung di GOR Sahabat, Semarang, Senin (14/03) malam, Bayu Anggara tampil sebagai top skor Stadium lewat sumbangan 10 poin. Sementara, Luke Martinus menjadi yang terbaik di Bandung Utama dengan torehan 11 poin. Sama seperti duel sebelumnya yang berakhir dengan overtime (OT), pertandingan kali ini juga berlangsung ketat. Kejar-mengejar angka terjadi sejak kuarter pertama. Meski Bandung Utama sempat memimpin 5-0, Stadium langsung berhasil membalas. Skor sama kuat 11-11 menjadi penanda berakhirnya kuarter pertama. Mengawali kuarter kedua, Bandung Utama berhasil merebut enam angka beruntun. Pelatih Stadium, Andre Yuwadi, langsung meresponnya dengan memasukkan Ngurah Teguh dan Ruslan. Teguh dan Ruslan pun langsung menggebrak lewat torehan masing-masing dua dan satu kali tembakan tiga angka akurat. Namun, Bandung Utama masih berhasil menjaga margin keunggulan. Buzzer beater three point Papin Nadapdap melebarkan keunggulan tim asal Bandung 27-22. Papin pada seri sebelumnya sempat membela Stadium, sebelum akhirnya ditukar dengan Saleh Afriatna. Stadium bermain lebih agresif di kuarter ketiga, yang membuat para pemain lawan kerap membuat foul. Hal itu membuat Stadium banyak mendapat kesempatan free throw, yang dimanfaatkan dengan baik oleh mereka. Stadium pun balik memimpin pada pertengahan kuarter ketiga. Namun, karena terlalu terburu-buru, Stadium kembali harus tertinggal setengah bola saat waktu tinggal menyisakan satu menit. Melihat hal itu, Andre Yuwadi mengganti beberapa pemainnya. Dan lagi-lagi keputusan itu tepat, Stadium berhasil mencetak empat point, sekaligus memastikan keunggulan 42-38. (net/pur)

MOTO GP 2016

Tujuan Marquez Cuma Gelar Bukan Uang CERVERA-Popularitas Marc Marquez sejak masuk di kelas utama MotoGP secara tidak langsung telah mendokrak finansial joki Repsol Honda. Sebab ia mampu memberikan kejutan di musim pertama dan kedua dengan menggondol gelar juara dunia. Sontak, finansial Marquez pun bertambah seiring prestasi yang dibuatnya di ajang balap kuda besi. Namun terlepas dari itu, pemilik nomor 93 kini tengah dihantui kecemasan lantaran statusnya bersama tim Pabrikan Jepang bakal berakhir pada musim ini. Sejauh ini ada beberapa pembalap top dunia yang siap membarui statusnya bersama tim masing-masing. Mereka adalah Jorge Lorenzo, Marquez, Dani Pedrosa, dan legenda hidup MotoGP Valentino Rossi. Ketika disinggung mengenai masa depannya bersama Honda, Marquez berkata bahwa ambisi tetap sama dan akan berjalan sesuai rencana awal, yakni memenangkan gelar dan bukan mengejar uang. “Ambisi dan tujuan akan berjalan seiringan menuju satu titik yang sama. Saya di Honda hanya ingin memenangkan gelar, bukan mengejar uang,” tegas Marquez seperti dikutip Motorsports, Selasa (15/3). (net/pur)

“Kita semua tahu, tahun lalu dia menempati peringkat empat klasemen GP2. Dia memenangkan persaingan dan mengalahkan pembalap papan atas. Saya pikir, Rio tidak seburuk padangan orang lain.”

NET

Rio Dikritik,

Pascal Beri Dukungan RIO Haryanto mendapat kritikan pedas dari mantan pembalap asal Belanda, Robert Doornbos. Menurutnya, kemampuan Rio tidak sebanding dengan kontesan Formula 1 lainnya. Ia ragu dengan peluang Rio menuntaskan sesi kualifikasi.

N

amun pandangan itu dipatahkan oleh Pascal Wehrlein. Ia yakin rekannya di tim Manor Ra­ cing tersebut bisa memperlihatkan penampilan terbaik dalam persaingan musim ini. “Penilaian ini bukan wewenang saya. Tapi saya yakin, Rio sedang dipan-

dang buruk dari kenyataan sebenarnya,” ucap Pascal yang dikutip dari Speed Week. “Kita semua tahu, tahun lalu dia menempati peringkat empat klasemen GP2. Dia memenangkan persaingan dan mengalahkan pembalap papan atas. Saya pikir, Rio tidak seburuk padangan orang lain,” tambahnya.

Aksi Rio mulai disorot usai mengikuti latihan di Sirkuit Barcelona beberapa waktu lalu. Pada kesempatan tersebut, Rio masih terlihat kesulitan beradaptasi dengan mobil MRT05 yang dikendarainya. Meski demikian, Rio enggan pesimistis. Ia yakni bisa tampil maksimal pada balapan perdana di Sirkuit

Melbourne, Australia, Minggu (20/3) mendatang. “Soal kendala pastinya ada. Tapi kami sudah cari solusi terbaik untuk mengatasi itu. Latihan di Barcelona kemarin juga jadi masukan untuk kami. Saya sendiri sudah diberikan hasil evaluasi dan harus lebih baik lagi ke depannya,” ucap Rio. (net/pur)

Tagih Keseriusan Pemerintah Soal MotoGP 2017 JAKARTA-Hingga kini pemerintah belum mengambil keputusan akan di mana perhelatan MotoGP Indonesia untuk tahun 2017, sedangkan waktu terus berjalan. Keseriusan mereka pun ditagih. Adalah Gerry Salim dan Andi Gilang, dua pebalap dari Astra Honda Racing Team (AHRT) yang baru-baru ini ikut membawa bendera “Merah Putih” di ajang Asia Talent Cup 2016 di Thailand, mempertanyakan sejauh mana perkembangan persiapan Indonesia menghajat MotoGP 2017. Sampai saat ini pemerintah baru menyebut bahwa musim 2018 kemungkinan besar akan diadakan di Sumatera Selatan, yang sirkuitnya pun belum tersedia. Pemerintah memang sempat mengklaim bahwa Indonesia tetap aman untuk menjadi tuan rumah MotoGP 2018 dan 2019, sekalipun kesem-

NET/ILUSTRASI

patan 2017 dilepas. Namun, jika dilepas, bukankah itu menjadi preseden yang kurang baik, mengingat Dorna telah memberi kesempatan tiga musim. “Pastinya oke banget kalau ada MotoGP di Indonesia. Tapi kabar terakhir ‘kan belum jelas, di mana sirkuitnya. Katanya ada yang mau bikin sirkuit baru, tapi

ada juga yang mengusulkan renovasi Sentul. Tapi, kalau jadi, ya harusnya sejak sekarang dipersiapkan,” tukas Andi Gilang. Menurut Andi, dengan sisa waktu yang semakin mepet, persiapan Indonesia malahan bisa tidak maksimal. Padahal nama baik setiap kota/negara penyelenggara dipertaruhkan.

“Sampai sekarang saja baru perencanaan, belum dipastikan tempatnya di mana. Padahal ­ingin mengejar tahun 2017. Kalau ada apa-apa karena persiapan tidak maksimal, nama Indonesia ‘kan bisa jelek juga,” ujarnya. Senada, Gerry Salim berharap MotoGP benar-benar terealisasi di Indonesia. Sebab, ajang itu akan menjadi stimulus baru bagi rider-rider nasional untuk mengais peluang bermain di Moto2 atau Moto3. “Kalau memang benar digelar bagus ya. Mungkin jadi ada semangat baru untuk pebalap muda di Indonesia. Cuma dari pemerintahnya harus dipertanyakan lagi, bagaimana keseriusannya. Karena yang saya dengar beritanya antara jadi atau tidak jadi,” kata Gerry. “Saya pribadi inginnya jadi. Siapa tahu pebalap Indonesia ada yang mendapat wildcard di kelas Moto3 atau Moto2,” sambungnya. (net/pur)

KOMENTAR RIDER INDONESIA Pastinya oke banget kalau ada MotoGP di Indonesia. Tapi ANDI GILANG kabar terakhir ‘kan belum jelas, di mana sirkuitnya. Katanya ada yang mau bikin sirkuit baru, tapi ada juga yang mengusulkan renovasi Sentul. Tapi, kalau jadi, ya harusnya sejak sekarang dipersiapkan. Kalau memang benar digelar bagus ya. Mungkin jadi GERRY SALIM ada semangat baru untuk pebalap muda di Indonesia. Cuma dari pemerintahnya harus dipertanyakan lagi, bagaimana keseriusannya. Karena yang saya dengar beritanya antara jadi atau tidak jadi.


Klik! beritacianjur.com

RABU, 16 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

Restu Boaz Buat David dan Basna B ANDUNG-Dukungan Kapten Persipura Jayapura, Boaz Solossa kepada David Laly dan Rudolof Yanto Basna menjadi motivasi keduanya yang me­ rupakan putra Papua. Itu menjadi semangat untuk memberikan yang terbaik buat Persib. Basna atau David menjadi beberapa pemain yang tidak bergabung bersama Persipura musim ini. Mereka memilih untuk membela Persib, meskipun ber a t mening­ galkan tanah kelahiran.

Boaz

David Laly misalnya, dari lubuk terdalam punya keinginan untuk kembali bermain bersama Persipura. Namun sebagai pemain profesional, David harus bisa menghormati kontrak bersama Maung Bandung. “Saya tidak bisa bohong, ada keinginan untuk kembali bermain bersama tim daerah saya. Tapi, saya senang dapat dukungan dari Kakak Boaz yang mendukung pilihan membela Persib,” kata pemain kelahiran Waena, Jayapura, Selasa (15/3). David mengatakan, sebelum ke Persib pun, Yanto menceritakan jika sudah berbicara dengan Boaz, dan sama mendapat dukungan. Menurut Boaz, Persib adalah tim bagus di Indonesia, maka kedua juniornya itu memi­ lih tim yang punya kualitas. “Kakak Boaz responnya bagus, positif. Memberi selamat juga buat kita. Itu menjadi motivasi buat kita untuk memberikan yang terbaik buat Persib. Apalagi, res­ pon dari bobotoh juga positif dari medsos,” ucapnya. (net/pur)

Atep Bangga Mulai Regenerasi BANDUNG-Munculnya banyak pemain muda binaan Diklat Persib disambut baik oleh Kapten Per­ sib, Atep. Gian Zola, Febri Hariyadi, Alfat Fathir, Jujun Saepuloh hingga Rudolof Yanto Basna. Bagi Atep, hadirnya pemain muda menjadi semangat baru Persib dan motivasi besar mewujudkan harapan publik sepakbola Bandung. Kondisi klub yang sudah profesio­ nal dan tidak memandang asal pemain, bisa menjadi media pembelajaran buat pemain muda juga. “Sekarang kan sudah profesional kita tidak bisa menutut penuh harus put­ ra daerah dan saya juga tahu tuntutan bobotoh sangat besar juga untuk menjadi juara. Tapi bisa jadi lebih baik kolaborasi untuk menjadikan tim lebih baik,” kata Atep. Secara p r i ­ b a d i , Atep me­ ngaku akan merasa bangga saat timnya juara pada saat banyak putra daerah. Hal itu sudah mulai dapat dilihat dengan hadirnya rege­ nerasi pemain muda berbakat binaan Persib. Dia berharap, ke depan impian itu tercapai. “Keinginan saya bahwa betapa bangganya

kalau kita bisa juara de­ ngan putra daerah. Sekarang sudah mulai ada regenerasi putra daerah dan mudahan-mudhan ini bisa terus dipertahankan,” ucapnya. “Mudah-mudahan di tahun-tahun ke depan, karena kita sudah banyak put­ra daerah yang dikontrak selama dua musim, kita bisa juara k e depannya,” k a t a ny a . ( n et / pur)

Atep

Carlos Memimpikan Juara

PEMAIN anyar Persib asal Spanyol, Juan Carlos Belencoso berharap dapat berprestasi bersama tim barunya.

H

al itu agar dapat mem­ berikan keba­ hagian buat pecinta Persib dimanapun berada. Carlos mengaku beberapa pemain sudah cukup dikenalnya dan membantu proses adaptasi. Dia berharap, rasa nyaman yang didapat bersama Per­ sib menghasilkan dampak positif buat Maung Bandung ke depannya. “Saya tahu pemain lain di sini dan saya menghargai mereka. Saya senang bisa b e r ­ m a i n b e r ­ s a m a mere­ k a . S a y a m e n ­ c o b a untuk me­ m e ­ nangkan gelar turnamen bersama Persib,” kata Carlos, di Mess Persib, Senin (14/3/2016). “Saya berharap bisa memenang­ kan semua pertandingan, membuat mereka (supor­ ter) senang, bekerja setiap hari untuk mencetak gol dan memenangkan turna­ men,” ucap Carlos melan­ jutkan.

Jika ada kesempa­ tan, Carlos pun punya impian menjadi top­ skorer bersama PERSIB. Sebab, sebagai se­ orang strik­ er, menc­ etak gol ada­ lah tu­

gas utamanya. Namun, impian itu bukan pri­ oritas utama jika diban­ dingkan dengan ke­ menangan yang harus didapat tim. Siapapun yang cetak gol, yang penting tim menang. “Saya tidak tahu, saya striker dan bek­ erja setiap hari untuk itu, saya suka menc­ etak gol. Tapi saya me­ngutamakan tim untuk meraih ke­ menangan di setiap laga. Yang paling penting adalah tim dan saya men­ coba membantu mereka,” ungka­ pnya. (net/pur)

Juan Carlos Belencoso

Saya tahu pemain lain di sini dan saya menghargai mereka. Saya senang bisa bermain bersama mereka...”

Panpel Persib Serius Berbenah BANDUNG-Persib Bandung mendapat kesempatan menjadi pembuka turnamen Piala Bhayangkara menghadapi Mitra Kukar di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (17/3) mendatang. Dipercaya menjadi tuan rumah, panitia pelaksana pertandingan pun langsung gerak cepat melakukan persiapan. Pembukaan yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI, Joko Widodo itu pun membuat panpel berbenah salah satunya dengan mengosongkan tribun VIP dari penonton. “Pertama bahwa pembukaan Insya Allah akan dibuka oleh Presiden sehingga ada yang beda dari sebelum­ nya. Untuk tribun VIP kami tidak jual ke masyarakat, berhubungan dengan acara persiapan karena itu ma­ suk ring satu. Untuk ke­ nyamanan dan keamanan presiden,” ujar General Coordinator panpel Persib, Budi Bram Rachmad. Selain itu panpel pun akan mengurangi jumlah tiket yang dicetak khusus di laga pembuka. Dari kapasitas yang muat untuk 27.000 pasang mata, total hanya 25250 tiket yang dijual. Dengan alokasi Tribun Barat 1 (2250 lembar), Barat 2 (2650), Timur (8150), Utara (6150) dan Selatan (6050). Karena selain tribun VIP yang tidak bisa digunakan, bobotoh juga bisa lebih nya­

man ketika menyaksikan pertan­ dingan. Selain itu tiket box di stadion pun kali ini tidak akan disiapkan oleh panpel. Sehingga bobotoh hanya bisa memesan tiket di Graha Persib (Jalan Sulanjana No. 17) dan Koperasi Jasdam Siliwangi. Penukaran tiket pun dikatakan oleh Bram harus dilakukan di tempat melakukan pemesanan. Sehingga bobotoh yang datang ke stadion sudah dalam kondisi siap masuk ke tribun. “Jumlah tiket pun akan dikurangi dan khusus untuk pembukaan kami tidak jual di loket Stadion Si Jalak Harupat. Untuk yang ingin menonton bisa pesan besok di agen-agen dan ada yang disebar ke distrik juga. Tiket dihabiskan pada pemesanan jadi yang ke stadion harus sudah punya tiket,” tuturnya. Dari data yang didapat oleh pria yang akrab disapa Om Bram, akan ada sekitar 2500 personil yang diturunkan oleh pihak kepolisian. Jumlah ini memang khusus disiapkan untuk pertandingan pembukaan dan posisinya disebar. Bram juga mengimbau kepada su-

porter untuk datang lebih awal karena gate menuju tribun sudah dibuka sejak pukul 3 sore. Nanti­ nya mereka pun akan disuguhkan dengan hiburan dari band Gigi dan Sheila on 7. Tidak lupa pria brewok itu memohon kepada bobotoh untuk bersikap santun sejak sebelum pertandingan hingga pulang ke rumah masing-masing. Karena ini kesempatan bagi bobotoh untuk membuktikan diri sebagai pendukung yang menjunjung sportifitas. Mengingat ini moment spesial lantaran pertandingan akan dihadiri oleh Presiden, Kapolri, Panglima TNI, dan Muspida. “Himbauan seperti biasa penonton dilarang keras membawa flare, petasan dan kembang api. Nanti yang ketahuan membawa benda itu akan mendapat hukuman karena petugas akan lebih keras dan ketat. Dilarang juga untuk menyanyikan lagu-lagu rasis. Dimohon semua untuk sama-sama menjaga ketertiban supaya berjalan lancar,” ujarnya. (net/pur)

Harga Tiket Piala Bhayangkara: - Tribun Samping/VIP Barat 1-2 : Rp. 75.000 - Tribun Timur : Rp. 50.000 - Tribun Utara-Selatan : Rp. 30.000

Budi Bram Rachman


HALAMAN

B6

BC-IklaN

Cara Merawat Mebel Antik

ALTERNATIF Pengobatan alternatif, bisa menerawang masa depan. GRATIS Lillahitaala. Hub. Sang Adang. Panembong Cianjur 087714613566

B

ila kita memiliki mebel antik dirumah, kita haruslah yakin bahwa semakin kuno usia mebel kita, akan semakin mahal harganya. Maka dari itu sudah sepantasnya kita harus rajin untuk merawatnya. Berikut kami berikan be­ berapa cara untuk merawat mebel antik kuno supaya tetap awet dan indah. Mebel Antik harus ditempatkan ditempat yang bersih, kering dan bersuhu normal. Kelembaban udara

yang tinggi dapat memperce­ pat proses oksidasi kayu, me­ nyebabkan jamur, sera­ngan rayap atau serangga kayu lainnya. Dan jangan terkena sinar matahari langsung. Pastikan permukaan mebel senantiasa bersih dan higienis dengan selalu mem­ bersihkan dari debu atau kotoran. Bersihkan mebel dengan menggunakan kuas. Boleh juga dengan vaccum cleaner. Jangan memakai lap ka­ rena permukaan mebel bisa

tergores. Jangan pula meng­ gunakan bahan pembersih mebel yang mengandung solvent seperti methanol, toluen, aceton, dll. Karena dapat merusak permukaan mebel. Gunakan biopolish untuk memoles permukaan mebel guna menjaga keindahan warna kayu jati. Dapat mem­ perpanjang usia perlindu­ ngan lapisan coating. Dengan perawatan rutin, dijamin mebel antik kuno anda akan awet sepanjang masa bahkan akan menjadi warisan turun temurun yang berharga semakin mahal. Demikian sedikit ulasan dari kami. Semoga berman­ faat. (net)

HOTLINE IKLAN 0878 20444 290 RABU, 16 MARET 2016


HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 RABU, 16 MARET 2016

Pelayanan di RSUD Cianjur Masih Disoal CIANJUR-Sejumlah kala­ngan masyarakat menyayangkan masih minimnya pelayanan di RSUD Kabupaten Cianjur. Kondisi itu terlihat dari seringnya rumah sakit pemerintah tersebut dinilai tidak siap mengantisipasi membludaknya pasien yang sebagian besar pasien miskin dengan fasilitas jaminan kesehatan. Dera Setiawan (30) warga Kampung Joglo, Kelurahan Sawahgede, Kecamatan Cianjur mengungkapkan, selain banyak pasien yang terpaksa dirawat di lorong-lorong ruangan RSUD, pasien rawat inap juga sering mengeluhkan susahnya mendapatkan air. “Sering membeludaknya pasien mengindikasikan masih belum memadainya fasilitas sarana dan prasarana di RSUD Cianjur,” ungkap Dera, kepada “BC”, kemarin (15/3). Padahal, ujar Dera, status RSUD Cianjur telah menjadi Badan Layanan Umum Dae-

rah (BLUD, red), yang artinya mereka telah mengelola pendapatan keuangan sendiri.

Kekurangan yang dimiliki RSUD Cianjur tidak hanya pada persoalan minimnya sarana dan prasarana saja, tapi juga berkaitan dengan dokter spesialis.” Sehingga, ucap dia, tidak ada alasan bagi RSUD Cianjur untuk dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada

­masyarakat. “Kekurangan yang dimiliki RSUD Cianjur tidak hanya pada persoalan minimnya sarana dan prasarana saja, tapi juga berkaitan dengan dokter spesialis,” ujarnya. Sementara itu, Kasubid Pelayanan Medik RSUD Kabupaten Cianjur, dr Frida Laila Yahya, mengatakan pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan di rumah sakit pemerintah itu. Sejumlah perbaikan pelayanan tersebut, jelas Frida, diantaranya pembangunan gedung layanan instalasi gawat darurat (IGD) serta penambahan untuk dokter spesialis. “Secara bertahap kami ­berupaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. ­Diantaranya pembangunan gedung IGD, menambah 16 akreditasi pelayanan, dan penambahan ­ dokter spesialis,” jelas Frida. (gap)

... Sepekan, 6 Orang Meninggal DARI HALAMAN B1...

Sementara teman korban, Daremi (14), yang membawa sepeda motor Honda Supra Nopol F 3629 WV hanya mengalami luka-luka dan dirawat di Puskesmas Karang Tengah. Peristiwa tabrak lari ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB saat kedua korban sedang menyeberang jalan menggunakan sepeda motor. Saat menyeberang itulah, kedua korban tiba-tiba dihantam mobil yang langsung kabur usai menabrak korban. “Sampai saat ini belum diketahui jenis-jenis mobil yang menabrak korban,

karena pada saat kejadian langsung kabur,” ujar Anggota Lantas Polsek Karang Tengah, Brigadir Firman saat ditemui “BC” di IPJKF RSUD Cianjur. Terpisah, informasi yang diterima dari Kepala IPJKF RSUD Cianjur Jajat Multazam terungkap, korban meninggal mengalami luka robek di bagian kepala, luka lecet di pipi kiri dan dagu serta patah tulang iga. “Korban sendiri menggunakan kaos warna orange, celana panjang warna putih serta ikat pinggang hitam,” ungkapnya. Ditambahkan Jajat, selama sepekan terakhir sudah

enam orang tewas akibat kasus kecelakaan lalu lintas di berbagai lokasi berbeda. “Rata-rata korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas berusia di bawah 30 tahun dan menggunakan sepeda m ­ otor,” ungkapnya. Hingga berita ini diturunkan, kasus tabrak lari yang terjadi jalan Raya Bandung, Karangtengah masih dalam tahap penyelidikan Unit Laka Satlantas Polres­Cianjur. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Satlantas Polres Cianjur melansir sebanyak 24 kasus kecelakaan terjadi selama Februari 2016. Adapun jumlah korban diantaranya, 15 orang meninggal

dunia (MD), 6 orang mengalami luka berat (LB) dan 29 orang luka ringan (LR), dengan total kerugian materi sebesar Rp 69,4 juta. Ruas jalan yang terbilang rawan kecelakaan di Cianjur diantaranya di jalur Puncak, Gekbrong, Cikalong serta Jalan Raya Bandung, Karangtengah. Sedangkan penyebab terjadinya kecelakaan lebih kepada kelalaian pengguna kendaraan serta dipengaruhi kontur jalan yang lurus. Jika melihat data, kasus kecelakaan setiap bulannya cukup signifikan hampir dua hari sekali terjadi kecelakaan. (cr1/gap)

... Pilih Pertamax daripada Pertalite DARI HALAMAN B1...

Dikatakannya, pihaknya bakal memilih Pertamax dibandingkan Pertalite. “Sekarang ini kan belum serentak, belum semua SPBU memberlakukan, jadi kita masih bisa cari. Tapi dari informasi yang katanya mulai per April pemberlakuan aturan diterapkan serentak. Kalau benar, saya tidak akan membeli Pertalite untuk dijual lagi, tapi Pertamax,” ungkapnya. Wawan beralasan, melihat respon saat ini, pembelian Pertalite sangat minim dibandingkan dengan Premium ataupun Pertamax. “Waktu Sabtu, kurang lebih dua minggu yang lalu, sempat semua SPBU tidak memperbolehkan pengecer membeli Premium, makanya saya coba jual Pertalite, namun ternyata peminatnya kurang,” katanya. Entis, pengecer lainnya

BERITACIANJUR/ASRI FATIMAH

di Jalan Arif Rahman Hakim juga mengungkapkan hal serupa. Akan tetapi, pihaknya bakal mencoba menjual Pertalite terlebih dahulu. “Kalau responnya kurang, kemungkinan akan jual Pertamax. Tapi terkait aturan ini, saya berharap tidak hanya berlaku di

... Terkesan dengan Seni Cianjuran

beberapa SPBU saja, melainkan seluruhnya tidak boleh menjual Premium ke pengecer, karena kalau tidak, saya pikir tidak usah diterapkan sekalian,” paparnya. Sebagaimana diketahui harga Pertamax plus Rp 8.650, Pertamax Rp 7.750, sedangkan Pertalite Rp 7.500 per liternya.

... Pegang Teguh Lima Prinsip Orangtua

DARI HALAMAN B1...

DARI HALAMAN B1...

Saat waktu luang, dirinya mencoba untuk ikut berpatisipasi di kegiatan yang diselenggarakan di kampusnya. Dikatakannya, dengan bernyanyi bisa membuat moodnya jadi lebih bersemangat. “Sekaligus bisa mengekspresikan perasaan dan menghilangkan beban pikiran. Terkait perolehan prestasi, saya pernah menjadi Juara Harapan I diajang lomba lagu Sunda tingkat kabupaten,” paparnya. Dirinya berharap, menekuni seni Cianjuran, dalam hal ini lagu Sunda, bisa diikuti generasi muda

Hal inilah yang dirasakan Kepala Bidang Angkutan Dishubkominfo, Afif Darmawan kepada Berita Cianjur kemarin (15/3). Selama tiga tahun, dirinya mengaku jika melihat secara kasat mata mengurus transportasi memang sangat rumit dengan berbagai permasalahan yang ­dihadapi. Namun untuk mengatasi kerumitan tersebut, secara ­ pribadi dirinya dalam bekerja memiliki trik dengan bersyukur, nikmati serta jalani dengan ikhlas. Terlebih dirinya yakin, dengan trik tersebut permasalahan apapun bisa selesai dengan baik tergan-

Jangan sampai punah. Sebagai generasi muda kita harus menjaga budaya leluhur untuk terus tetap ada. “ lainnya. Pasalnya, saat ini, kegiatan melestarikan budaya Sunda mulai terabaikan. “Jangan sampai punah. Sebagai generasi muda kita harus menjaga budaya leluhur untuk terus tetap ada,” tandasnya. (mar)

Menanggapi kegelisahan pengecer, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cianjur bersama Hiswana Migas mengadakan diskusi, kemarin. Pertemuan yang digelar di Kantor Hiswana Migas Cianjur ini, mencari solusi permasalahan ­tersebut. Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kabupaten Cianjur Judi Adi Nugroho mengatakan, setelah pertemuan tersebut, pihaknya bakal mengadakan audiensi dengan Pertamina. “Kita menilai surat edaran ini rancu, sehingga perlu penjelasan dari yang menerbitkannya. Kerancuannya itu, karena saat ini BBM Premium sudah menjadi BBM umum bukan lagi subsidi, jadi kenapa harus muncul surat ini. Makanya perlu ditindaklanjuti dengan menggelar pertemuan dengan Pertamina,” tandasnya. (asr)

tung bagaimana masingmasing orang menyikapinya. “Kalau dengan enjoy dan sesuai aturan, seberat apapun pekerjaan akan terasa ringan,” ujarnya. Dalam menjalani hidup, pria kelahiran Cilacap 9 Februari 1964 tersebut memiliki lima prinsip yang dipegang teguh dan diturunkan orangtua kepada dirinya. Diantaranya, Cageur, Bageur, Jujur, Beneur dan Pintar. “Harapan saya dalam menjalani hidup ini, senang, tenang dan selamat. Makanya saya selalu memegang teguh lima prinsip yang diturunkan dari orangtua,” ungkapnya. (cr1)

ILUSTRASI/NET

50 TK Cianjur Ramaikan Ajang Porseni

CIANJUR-Sedikitnya 50 Taman Kanak-kanak (TK) se Kabupaten Cianjur mengikuti kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) yang digelar di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 0608 Cianjur, Jalan Siliwangi, kemarin (15/3). Kepala Pusat Pembinaan TK/SD Kecamatan Cianjur, Nandang Kosasih mengatakan, kegiatan tersebut menjadi ajang silaturahmi juga wadah evaluasi kompetensi anak. Diharapkan mampu memacu motivasi giat penyelenggaraan pendidikan sekolah untuk bersaing secara sehat. “Hasilnya ke depan dari kegiatan porseni, kami akan ajukan delegasi setiap wilayah ke tingkat kabupaten dengan mata lomba lainnya yang lebih

berjenjang,” kata Nandang, saat ditemui di Makodim Cianjur, kemarin. Mengambil tema, meningkatkan solidaritas, kerjasama serta meningkatkan kreatifitas dan kemandirian pesera didik. Ajang tersebut, ujar Nandang, bagian barometer tingkat keberhasilan anak dalam aspek seni dan olahraga. Hal yang unik dalam penyelenggaraan lomba, kepala sekolah, dewan guru, orang tua dan siswa pra kegiatan lomba mempersiapkan diri dengan aksi goyang kepala. Ketua PC IGTKI Cianjur, Rohmah mengungkapkan, jumlah peserta Porseni tahun 2016 sekitar 1800 peserta yang berasal dari 50 TK dari tiga kecamatan, yaitu, Kecamatan Cianjur, Warongkondang

dan Gekbrong. Sedangkan jenis perlombaan yang dipertan-dingkan diantaranya, tari kreasi, senam, origami, baris berbaris, ngaos surat pendek, lari estafet dan rampak sekar. “Luar biasa sambutan dari sekolah, bahkan orang tua, mereka terlihat bersemangat mendukung anak didiknya untuk diikutkan Porseni kali ini. Ini suatu penghargaan yang tdak ternilai sehingga porseni bisa berjalan sukses,” ­katanya. Dari hasil akhir Porseni tersebut keluar sebagai juara umum TK Bhayangkari, juara kedua TK Hj. Siti Maryam dan juara ketiga TK Al Ianah. Mereka yang keluar sebagai juara akan diikutsertakan pada porseni kabupaten yang rencana dilaksanakan pada 12-13 April 2016 mendatang. (mar)

... Antisipasi Kecurangan, Disperindag Sidak Setahun Empat Kali DARI HALAMAN B1...

Disebutkan, dalam setahun pihaknya bahkan sudah menggagendakan sidak ke pasar modern maupun pasar tradisional. “Sidak dalam setahun biasanya empat kali digelar. Biasanya dilakukan jelang atau setiap peringatan hari besar, seperti Ramadhan, Natal dan Tahun Baru,” ucapnya. Agenda sidak tahun ini, tidak hanya difokuskan pada makanan kadaluarsa yang diduga masih beredar, tapi juga sosialisasi mengenai plastik berbayar. Tidak hanya dinas ter-

kait, Yayasan Lembaga Konsumen Cianjur (YLKC) juga kerap melakukan upaya perlindungan konsumen. Dijelaskannya, upaya tersebut dilakukan dengan penyelesaian konflik konsumen dan pelaku usaha. Disebutkan Ketua YLKC Agung Nurjaman, peredaran makanan kadaluarsa masih masuk kategori yang sering dikeluhkan konsumen. Tiga bulan terakhir ini, pihaknya menerima empat aduan terkait makanan kadaluarsa. Dua kasus, dikatakan Agung, sudah diselesaikan, sedangkan dua kasus lainnya masih dalam proses investigasi.

“Dari kasus-kasus yang ada, ada indikasi pelaku usaha sengaja melakukannya. Ini kejadiannya di pasar modern. Kalau terbukti, pelaku bisa dihukum sesuai dengan UU No Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Sanksinya, izin usahanya bisa dicabut,” jelasnya. Selain upaya penyelesaian konflik, pihaknya juga mengaku kerap melakukan sidak. Namun, sidak yang dilakukan secara formal dilakukan di waktuwaktu tertentu saja. Sedangkan sidak informal dilakukan secara rutin. (Asri Fatimah/“BC”)***

... Jelang Penilaian Adipura, Cianjur Berbenah DARI HALAMAN B1...

Untuk penilaian sendiri, selain soal kebersihan, keindahan juga terkait peningkatan partisipasi masyarakat untuk tertib menjaga lingkungan dan mengurangi sampah. “Karena sudah seharusnya, dalam menjaga kebersihan dan keindahan kota, menjadi tanggung jawab bersama. Bukan hanya pemerintah dan relawan saja. Inti dari Adipura pun adalah wilayah dengan kondisi masyarakat yang memiliki kesadaran dan berbudaya menjaga kenyamanan kota,” paparnya. Sementara itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Cianjur Yono Ernawan menyebutkan, penilaian Adipura dilangsungkan di seluruh wilayah di Jawa Barat. Namun untuk Kabupaten Cianjur dilakukan pada 16-17

Maret 2016. “Ada lima jenis titik lokasi yang menjadi penilaian, yakni jalan raya dan lingkungan perumahan, instalasi sekolah

“... Inti dari Adipura pun adalah wilayah dengan kondisi masyarakat yang memiliki kesadaran dan berbudaya menjaga kenyamanan kota.” SD-SMA, gedung dinas dan terminal, gorong-gorong dan sungai, pasar serta bank sampah juga TPA,” sebutnya. Berdasarkan jenis lokasi

tersebut, lanjut Yono, terdata hampir 70 titik lokasi penilaian sesuai kriteria. Proses penilaian sendiri dilakukan secara acak dan tidak dipastikan waktunya. “Tapi selama dua hari itu (16-17 Maret),” ucapnya. Terpisah, Koordinator Pelaksana Patroli Lingkungan dan Kebersihan Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) Kelurahan Bojongherang Dede Kusmayadi menjelaskan, wilayahnya masuk dalam peta penilaian survei. “Kita ikut berpatisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama yang ada di wilayah Kelurahan Gojongherang. Karenanya semua tempat rawan sampah kita sisir. Seluruh komponen petugas patroli FKPM di masing-masing lingkungan ikut membantu menyukseskan program Pemkab Cianjur,” tandasnya. (mar)


RABU, 16 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Ronaldo Dekati Putri Miliarder CHLOE GREEN, putri seorang miliarder Inggris, bikin heboh. Ia mengumbar selfie dengan Cristiano Ronaldo. Rumor pun berkembang tentang hubungan keduanya. Pastinya, sejoli ini tengah dekat dan telah berkencan seperti yang saat ini ramai dibicarakan.

OFFSIDE Peluang Arsenal Nyaris Hilang LONDON-Arsenal dalam misi berat saat melawat ke Camp Nou untuk menantang sang empunya stadion, Barcelona di lanjutan leg kedua babak 16 besar Liga Champions musim 2015/2016, Kamis (17/3) dinihari nanti. The Gunners harus menang dengan selisih skor minimal tiga gol atas Barcelona yang sedang tampil sangat bagus. Sementara Barca hanya butuh hasil imbang untuk bisa meneruskan langkah me­ reka ke babak selanjutnya. Sebelumnya, pada pertandingan di leg pertama, Barcelona sukses mencuri kemenangan di kandang Arsenal. Lionel Messi dan kawan-kawan menang dengan skor 2-0 pada pertandingan di Stadion Emirates. Celakanya, Arsenal yang membawa misi wajib menang justru tidak bisa menampilkan susunan pemain terbaik mereka. Arsene Wenger tidak bisa menampilkan beberapa pemain yang biasa mengisi skuat utama Arsenal pada pertandingan-pertandingan penting. Ini tentu akan menghambat rencana Arsenal untuk membalikkan agregat atas Barca. Aaron Ramsey, Nacho Monreal, Laurent Koscielny dan Petr Cech dipastikan tidak bisa ambil bagian. Absennya empat pemain ini tentu saja membuat Arsenal kehilangan sebagian kekuatan mereka. Namun, ini tidak berarti tugas Barca untuk bisa membekuk Arsenal akan berjalan semakin mudah. The Gunners masih memiliki pemainpemain yang memiliki potensi untuk menyulitkan Barca. Alexis Sanchez, Theo Walcott dan Danny Welbeck bisa membuat gebrakan di lini depan. Jika tidak diperhatikan dengan baik, tiga pemain ini bisa menjadi ancaman bagi gawang Barca yang di kawal oleh Ter Stegen. Untuk menunjang kinerja tiga pemain tersebut, Wenger bisa mengandalkan Mesut Ozil sebagai pengatur serangan. Sementara Coquelin dan Flamini bisa diandalkan untuk bertarung merusak permainan kombinasi Sergio Busquets, Ivan Rakitic dan Andres Iniesta. (net/yhi)

Leicester Semakin Kokoh Puncaki Klasemen LEICESTER-Gol spektakuler Shinji Okazaki mengantar Leicester City meraih kemenangan tipis 1-0 melawan Newcastle United di King Power Stadium, Senin (14/3). Ini menandai gol keenam pemain berkebangsaan Jepang itu bagi Leicester City musim ini. Kemenangan ini semakin mengukuhkan posisi Leicester City di puncak klasemen Premier League. The Foxes mengumpulkan 63 poin dari 30 pertan­ dingan dan unggul lima angka dari Tottenham Hotspur yang menempati peringkat kedua. Peluang Leicester City tampil sebagai juara semakin terbuka mengingat kompetisi Premier League tinggal me­ nyisakan delapan lagi. Bagi Okazaki, ini menandai gol keenamnya untuk Leicester City, dengan rincian lima di ajang Premier League dan satu di babak ketiga Piala FA. Tak pelak, gol indah Okazaki berbuah pujian dari pelatih Claudio Ranieri. “Saya bersyukur memiliki Okazaki sebagai anggota tim ini. Hari ini, dia mencetak gol indah. Dia juga bekerja sangat bagus sepanjang musim,” ungkap Ranieri. Laga di King Power Stadium ini, juga menjadi awal dari karier Benitez sebagai manajer Newcastle. Pria asal Spanyol itu menggantikan Steve McClaren yang dipecat. Di bawah arahan Benitez, Newcastle berhasil merepotkan Leicester. Dengan penguasaan bola berimbang 50:50, Newcastle punya lebih banyak peluang. Mere­ka menciptakan 13 percobaan mencetak gol (2 tepat sasaran), sementara Leicester cuma 10 percobaan (1 tepat sasaran).

Akan tetapi, Newcastle tak mampu memaksimalkan peluang-peluang yang mereka miliki. Sebaliknya, Leicester mencetak satu gol lewat tendangan salto Shinji Okazaki di babak pertama. (net/yhi)

NAFAS TERAKHIR

JUVENTUS mengemban misi berat dalam lawatannya ke markas Bayern Munchen, Allianz Arena, Kamis (17/3) dini hari nanti. Selain dituntut meraih kemenangan, Bianconeri juga mengemban ‘tugas negara’ sebagai satu-satunya wakil Italia yang tersisa di kompetisi tertinggi Eropa.

H

asil imbang 2-2 di leg pertama memang tak menguntungkan bagi Juventus. Namun penampi­ lan yang ditunjukkan anak asuh Massimiliano Allegri di pertemuan pertama jelas menjadi sinyal ancaman bagi Bayern Munchen karena hasil itu didapat setelah Die Roten unggul dua gol lebih dahulu. Bertandang ke Jerman, Juventus memiliki waktu yang cukup untuk memulihkan diri setelah laga berat melawan Sassuolo akhir pekan lalu. Namun, Allegri juga tengah was-was menanti beberapa pemain andalannya yang tengah menjalani pemulihan cedera. Minus Martin Caceres yang dipastikan absen karena mengalami cedera parah, Bianconeri juga masih menanti kondisi dari bek tangguh Giorgio Chiellini yang kondisinya terus dipantau hingga menit-menit akhir jelang pertandingan. Selain Chiellini, jawara Serie A di empat musim terakhir ini juga tengah menanti kondisi penyerang utama mereka, Mario Mandzukic. Mantan penyerang Bayern Munchen tersebut tengah dipantau kondisinya setelah mengalami cedera ringan pada pahanya saat melawan Sassuolo akhir pekan lalu. Andai tanpa Mandzukic, Allegri tampaknya akan mempercayakan nama Alvaro Morata untuk mendampingi Paulo Dybala. Bukan hanya itu. Kabar terbaru yang tak menggembirakan dari markas Juventus juga menyebutkan bahwa Claudio Marchisio juga bisa absen pada lawatan ke Jerman kali ini. Gelandang tangguh Si Nyonya Tua tersebut dikabarkan mengalami cedera pada otot betisnya. Dari kubu tuan rumah, Bayern Munchen, pelatih Josep Guardiola juga memiliki masalah cedera di lini belakang mereka. Nama Jerome Boateng (cedera betis) dan Holger Badstuber (cedera engkel) akan absen pada laga tersebut, sementara nama Javi Martinez -yang sudah kembali berlatih- bisa kembali bermain meskipun tak dari awal pertandingan.

ALVARO MORATA

Dengan target yang lebih mudah, yakni minimal bermain imbang tanpa gol atau imbang tak lebih dari satu gol untuk lolos ke perempat final, tuan rumah memiliki kans besar untuk lolos. Apalagi nama-nama seperti Arjen Robben, Arturo Vidal, Douglas Costa hingga Robert Lewandowski siap untuk bermain. Bahkan tiga nama pertama diistirahatkan Guardiola saat melawan Werder Bremen akhir pekan lalu. ( n e t / Ya d i Haryadi)

SUSUNAN PEMAIN Josep Guardiola

BAYERN MUNCHEN: Neuer, Alaba, Benatia, Kimmich, Lahm, Vidal, Costa, Alcantara, Muller, Robben, Lewandowski.

JUVENTUS: Buffon, Lichtsteiner, Bonucci, Barzagli, Evra, Cuadrado, Khedira, Hernanes, Pogba, Dybala, Morata.

JAVI MARTINEZ

Massimiliano Allegri

5 LAGA TERAKHIR

BAYERN MUNCHEN

24/02/16 Juventus 2–2B ayern München (UEFA Liga Champions) 27/02/16 Wolfsburg 0–2B ayern München (Bundesliga) 03/03/16 Bayern München 1 – 2 Mainz 05 (Bundesliga) 06/03/16 Borussia Dortmund 0 – 0 Bayern München (Bundesliga) 13/03/16 Bayern München 5 – 0 Werder Bremen (Bundesliga)

5 LAGA TERAKHIR

HEAD TO HEAD BAYERN MUNCHEN VS JUVENTUS 24/02/16 Juventus 2 – 2 B München (UEFA Liga Champions) 11/04/13 Juventus 0 – 2 B München (UEFA Liga Champions) 03/04/13 B München 2–0 Juventus (UEFA Liga Champions) 09/12/09 Juventus 1 – 4 B München (UEFA Liga Champions) 01/10/09 B München 0–0 Juventus (UEFA Liga Champions)

JUVENTUS

24/02/16 2 – 2 Bayern München (UEFA Liga Champions) 29/02/16 Juventus 2 – 0 Internazionale (Liga Italia Serie A) 03/03/16 Internazionale 3–0 Juventus (Coppa Italia) 06/03/16 Atalanta 0–2 Juventus (Liga Italia Serie A) 12/03/16 Juventus 1–0 Sassuolo (Liga Italia Serie A) Juventus


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.