Berita Cianjur - Sebelum Beduk Subuh, Antrean Sudah Panjang

Page 1

ECERAN RP 2.500,LANGGANAN RP 50.000,- /BULAN

EDISI 511 THN IV

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

SELASA, 17 OKTOBER 2017

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

16-17 Oktober 2017 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:13 04:12

11:40 14:53 17:48 18:57 11:40 14:53 17:48 18:57

Ingin menambah modal usaha atau Ingin mengembangkan usaha? bjb Kredit Mikro Utama untuk solusi kebutuhan Anda!

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

Klik! beritacianjur.com

Info Iklan

08170024444

Warga Keluhkan Pelayanan Disdukcapil

Sebelum Beduk Subuh, Antrean Sudah Panjang

H

VIDEO dan foto yang beredar di media sosial, menayangkan mengularnya antrean masyarakat di Kantor Dinas Kependudukan dan Pecatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cianjur.

al itu men­ curi per­ h a t i a n sekaligus me­ngundang banyak perhatian. Apalagi waktu dalam video atau foto-foto tersebut menunjukkan pukul

03.00 Wib dini hari. Ha­ nya untuk mengurus Kar­ tu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan lainnya, kenapa harus sepa­gi itu? KE HALAMAN BC7

Diremehkan Zulham, Henhen Malah Tuai Pujian KECAMAN terus menga­ lir atas sikap pemain PSM Makassar Zulham Zamrun, yang dianggap meremeh­ kan bek Persib Henhen Herdiana, pada laga Minggu (15/10/2017) malam di Sta­ dion Andi Mattalatta. Pada laga PSM Makassar kontra Persib tersebut, Zulham Zamrun yang mengecoh dan lepas dari kawalan Henhen Heridana, memper­ lihatkan gestur y a n g m e­r e ­ mehkan pemain muda ter­ sebut. KE HAL BC7

Kang BeCe

KARIKATUR/M YANUAR G

KARIKATUR: NANDANG S

KONDISI

INFO DISDUKCAPIL

Mulai pukul 03.00 Wib, antrean panjang sudah terjadi. Padahal loket antrean di Disdukcapil dibuka pukul

06.30 Wib. Warga sengaja datang dini hari untuk mendapatkan

tiket antrean lebih awal. Jika datang siang, warga akan mendapatkan tiket antrean dengan nomor besar atau bahkan kehabisan tiket. Warga berharap agar kondisi ini segera diatasi.

Berdasarkan Surat Keputusan Bupati, Disdukcapil mulai melakukan pelayanan pukul 07.00 hingga 15.00 Wib.

Jika memaksakan datang dini hari, hal itu menjadi risiko sendiri, Disdukcapil tidak mempunyai hak melarang masyarakat untuk datang lebih pagi.

Karena kerap terjadi antrean panjang, pelayanan sudah dimulai sejak pukul 06.30 Wib.

Setiap harinya, Disdukcapil melayani sekitar 300 orang di setiap bidangnya

Masyarakat diimbau tidak perlu datang ke Disdukcapil sebelum jam pelayanan dibuka.

Nomor antrean yang tidak terlayani diundur keesokan harinya.

KE HAL BC7

Laporkan Satpol PP yang Mabuk saat Penertiban PKL

Kabag Humas Setda: Pemberitaan di Sejumlah Media Tak Sesuai Fakta

JIKA benar ada pihak me­ lihat petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Cianjur, yang mengonsum­ si minuman keras saat me­ laksanakan pembongkaran kios sepanjang Jalan Raya Puncak Cianjur, diminta un­ tuk langsung melaporkan­ nya agar oknum terkait bisa diberikan sanksi. Hal tersebut ditegas­ kan Kepala Bagian Humas Setda Kabupaten Cianjur, Pratama Nugraha, saat dite­ mui di ruang kerjanya, Senin (16/10/2017). “Jadi jangan sampai itu tidak ada faktanya dan ke­ mudian jadi bahan berita. Kalau memang benar ada yang mabuk, langsung tun­ juk hidungnya agar Kepa­ la Satpol PP bisa langsung memberikan sanksi,” tegas Pratama yang ditemui di

DOK

­ruang kerjanya. Ia memastikan, tidak ada satupun aparat Satpol PP yang mabuk saat me­ laksanakan tugas pem­ bongkaran kios. Pratama khawatir, apa yang diper­ gunjingkan saat ini hanya upaya guna menjatuhkan citra pemerintah saja. “Jadi jangan baru kata­ nya kemudian sudah heboh jadi berita. Semuanya perlu

fakta dan data yang konkrit sehingga semua bisa diper­ tanggungjawabkan,” kata­ nya. Sebelumnya, pernyata­ an Pratama dan Staf Humas Bayu Ramadhan, sempat di­ pertanyakan publik Cianjur. Bantahan adanya pemba­ karan dan pembongkaran paksa, dianggap sangat jauh KE HALAMAN BC7

Ini Bantahan Diskominfosantik soal Buruknya Pengelolaan Website MENANGGAPI penilai­ an miring sejumlah pihak mengenai kinerja penge­ lolaan Website Pemerin­ tah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Persandian dan Statis­ tik (Diskominfosantik)

Cianjur, Suprayogi, mem­ bantah jika anggaran un­ tuk pengelolaan website mencapai miliaran ru­ piah. Suprayogi menerang­ kan, nilai anggaran untuk KE HALAMAN BC7


HALAMAN

BC2

OpiniWarga

“Sisihkan gelombang-gelombang kerisauan dengan kekuatan kesabaran dan keyakinan.”

Ali bin Abi Thalib Pemeluk Islam pertama dan juga keluarga dari Nabi Muhammad 599-661

SELASA, 17 OKTOBER 2017

Masa Depan Bahan Bakar Ramah Lingkungan MASYARAKAT Indonesia tampak makin gandrung dengan kendaraan bermotor pribadi sebagai moda transportasi.

B

elum optimalnya pelayanan angkutan umum boleh jadi menjadi pemicu utama. Lihatlah faktanya, menurut data Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), jumlah sepeda motor di Jabodetabek mencapai 30 juta unit dan di Jakarta 13 juta unit! Lebih banyak sepeda motornya daripada jumlah warga Jakarta! Sementara itu jumlah roda empat di Jakarta tidak kurang dari 4,3 juta unit. Di seluruh Indonesia diperkirakan tak kurang dari 80 juta unit sepeda motor. Alamak. Benar saat ini penggunaan kendaraan pribadi belum/tidak berdampak pada APBN. Sebab seiring dengan turunnya harga minyak mentah dunia, alokasi subsidi bahan bakar minyak untuk kendaraan bermotor pribadi tidak ada lagi. Subsidi hanya difokuskan untuk kelompok masyarakat tertentu (misalnya nelayan) dan gas LPG 3 kg untuk rumah tangga tidak mampu Rp44 triliun dari total subsidi energi yang sebesar Rp166 triliun. Tapi masifnya penggunaan kendaraan pribadi minimal berdampak terhadap dua hal. Pertama, keselamatan di jalan raya, khususnya oleh pengguna roda dua. Kesadaran terhadap keamanan dan keselamatan berlalu lintas di Indonesia masih tergolong rendah. Begitu pula kesa-

daran terhadap kepatuhan rambu-rambu lalu lintas. Dampak paling konkret terhadap hal itu adalah tingginya kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal yang sangat eskalatif. Terbukti, per tahunnya, tidak kurang dari 31.000 orang Indonesia meninggal di jalan raya karena kecelakaan lalu lintas dan 76%-nya melibatkan pengguna sepeda motor. Kedua, dampak terhadap kesehatan dan pencemaran lingkungan. Ingatlah, kendaraan pribadi sangat rakus terhadap konsumsi bahan bakar minyak. Dampak negatif yang paling dominan terhadap penggunaan bahan bakar minyak untuk transportasi adalah pencemaran lingkungan. Pembakaran bahan bakar minyak, selain menghasilkan energi, juga menghasilkan gas buang yang amat beracun seperti karbon dioksida (CO2), nitrogen oksida (NO2), dan sulfur dioksida (SO2) yang menyebabkan hujan asam dan pemanasan global. Dampak penggunaan bahan bakar minyak di Indonesia, khususnya di kota-kota aglomerasi, makin serius manakala kualitas bahan bakar yang digunakan masih rendah. Indikator bahan bakar yang masih rendah kualitasnya adalah kandungan oktane number (RON). Bahan bakar dengan RON 88 (premium) itulah yang kini paling dominan digunakan masyarakat.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H Ishaq Robin. |Direktur Utama Anton Ramadhan. |Pemred: Gia Gusniar. |Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Rustandi Zaelani. |Redaktur: Mustofa, Rustandi Zaelani. |Asisten BERITACIANJUR/GRAFIS- YANUAR GUNAWAN Redaktur: Angga Purwanda. |Reporter: Muhammad Karnawan, Apip Samlawi. |Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaidi. |Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. |Manager HRD & Keuangan: T Jayanti Pardosi. |Manager Iklan & Markom: H Ahmad Rizky Alfaraby |Manager Sirkulasi & Umum : Tavip Supriatna |Kabiro Ciranjang: Nuki Nugraha |Divisi Iklan: Heri Heryanto (Eloy). Renny Kasmiati. |Divisi Sirkulasi: Supriatna, Solihin, Dede Suherlan. |Divisi Keuangan: Ebes. Emma Maryani. |Divisi Umum: Gugum, Eded Kurniawan. Alamat Kantor Redaksi/ Sirkulasi: Jln. KH. Hasyim Ashari No. 46 Warujajar, Kelurahan Solokpandan, Kec/Kab Cianjur. |No Tlp: 0263-2283-283. | Email: newsredaksibc@gmail.com SELURUH WARTAWAN WARTAWAN BERITA BERITA CIANJUR CIANJUR SELALU SELALU SELURUH MENGENAKAN TANDA TANDA PENGENAL PENGENAL DAN DAN DILENGKAPI DILENGKAPI SURAT SURAT MENGENAKAN TUGAS SERTA SERTA TIDAK TIDAK DIPERKENANKAN DIPERKENANKAN UNTUK UNTUK MEMINTA MEMINTA TUGAS ATAU MENERIMA MENERIMA APAPUN APAPUN DARI DARI NARASUMBER NARASUMBER ATAU

Harga Iklan Resmi Harian Umum Berita Cianjur a Iklan Kolom Display / Banner / X Banner : - Halaman 1 Atas : Rp 55.000/mmk - Halaman 1 Bawah: Rp 50.000/mmk - Halaman Back Cover : Rp 42.500/mmk - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 32.500 /mmk a Iklan Advertorial : - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 30.000/mmk a Iklan Layanan Masyarakat / Sosial / Dukacita (Obituari) - Halaman Full Colour Rp.25.000/mmk - Halaman Black White Rp 20.000/mmk a Iklan Spread Center : - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 35.000/mmk a Iklan Super Spread Center : - Halaman Full Colour : Rp 33.000/mmk - Halaman Black White : Rp 29.000/mmk

Info kerjasama/diskon: 081563424444 PT. Jembatan Mediatama Cianjur (Media Cetak,Online & Event Planner)

Semakin tinggi kandungan RON suatu bahan bakar minyak, makin rendah emisi gas buangnya dan semakin rendah kadar RON-nya, makin buruk dampaknya terhadap lingkungan serta kesehatan manusia tentunya. Ini memang fenomena tragis! Manakala di seluruh dunia levelnya sudah kampanye penggunaan bahan bakar standar Euro 3 (RON di atas 92), eh di Indonesia masih terkungkung dengan penggunaan bahan bakar RON 88 (premium) yang masih di bawah standar Euro 2. Bandingkan dengan negeri jiran Malaysia. Di sana RON terendah untuk kendaraan bermotor adalah RON 95, sejenis pertamax turbo ala PT Pertamina. Namun di sisi lain, tiga tahun belakangan ini, ada fenomena perubahan perilaku masyarakat, yakni migrasi dari pengguna bahan bakar RON 88 menjadi pengguna bahan bakar dengan RON 92. Atau minimal bahan bakar dengan RON 90, pertalite. Terbukti, terhitung sejak Juli 2017, pemakaian bensin premium hanya sekitar 41%. Padahal pada tahun sebelumnya konsumsi premium mencapai 79%. Adapun jenis pertalite mencapai 40% dan pertamax 17%. Pengguna sepeda motor pun lebih pede menggunakan pertamax daripada premium. Kenapa Terjadi? Boleh jadi tumbuh kesadaran (awareness) baru dari konsumen bahwa kualitas bahan bakar akan berpengaruh signifikan terhadap kinerja mesin kendaraan, bahkan kesehatan mesin dalam jangka panjang. Semakin tinggi kadar RON-nya, tarikan kendaraan semakin bertenaga,

semakin maknyus. Sebaliknya, bahan bakar dengan kadar RON rendah (seperti premium) membuat kinerja mesin kendaraan lesu darah dan cepat rusak pula. Namun alasan yang paling sahih mengapa terjadi migrasi pengguna bahan bakar, lebih karena faktor harga. Disparitas harga antara jenis premium dengan nonpremium semakin kecil, tidak signifikan. Konsumen Indonesia sangat sensitif terhadap

harga, apalagi untuk komoditas strategis seperti bahan bakar minyak. Dengan kata lain, jika terjadi perubahan harga secara mencolok antara jenis premium dengan non premium, dipastikan konsumen akan “turun kelas” lagi. Menjadi pengguna premium mania! Mumpung situasinya sedang kondusif, yakni adanya perubahan perilaku konsumsi bahan bakar minyak di satu sisi dan harga minyak mentah di sisi lain, sebaiknya kita jangan kehilangan momen. Jangan sampai perilaku

konsumen yang sudah amat positif ini mengalami set back hanya karena kebijakan klasikal di bidang harga: kenaikan harga bahan bakar minyak! Ingat, diperkirakan harga minyak mentah dunia akan rebound pada 2020. Artinya harga minyak akan menyundul ke kisaran harga USD75 USD (baca: kembali ke sedia kala). Seka-

Joko Widodo) maupun konsumen Indonesia. Pil pahit itu bisa berupa kenaikan harga bahan bakar minyak di level perital atau sebaliknya menambah subsidi bahan bakar minyak. Dua pilihan yang menyesakkan dada. Jika menaikkan harga bahan bakar minyak, efeknya tidak populis, apalagi

mendekati tahun politik. Beranikah Presiden Joko WidoNAWAN GU AR - YANU ILUSTRASI do mengambil jalur ini? rang Di sisi yang lain, jika ingin ini saja (akhir mengambil jalur populis 2017) harganya dan aman di mata publik, pun sudah merambat pemerintah akan menggelmenjadi USD50 per barel. ontorkan subsidi. Padahal pagu harga Efeknya? Ah, pastilah yang ditetapkan pemerinpostur APBN kita kian detah pada APBN 2017 hanya fisit, kian berdarah-darah, 45 dolar Amerika per barel. alias bleeding. Ayo pilih Artinya pemerintah tekor jalur mana? USD5! Lalu caranya bagaimana Bayangkan jika harga agar kita tidak kehilangan minyak mentah dunia remomen plus tidak ada korbound, mencapai di atas ban masif baik pengguna USD75, pingsanlah kita! BBM dan/atau postur ABEnding-nya, semua pihak PBN? harus menelan pil pahit, Upaya mempersempit baik pemerintah (Presiden pasokan bahan bakar den-

Ditinggal Orang Terdekat

SALAH satu peristiwa tak pernah terlupakan dalam kehidupan keluarga adalah ditinggal orang terdekat yang mendahului kita pulang ke alam baka. Orang terdekat itu bisa orang tua, pasangan hidup, saudara kandung, anak, dan orang terdekat lainnya. DARI semua itu, kita akan meresponsnya berbeda-beda, tergantung siapa yang meninggal dan apa yang menjadi penyebabnya. Jika yang meninggal orang tua di usianya sudah di atas 70 tahun ke atas, biasanya anak dan keluarganya lebih ikhlas dan siap mental ­melepaskannya. Terlebih, jika sudah lama menderita sakit, mungkin meninggal merupakan cara Tuhan meringankan beban bagi diri dan keluarganya, meskipun keluarga yang ditinggal tetap berduka dan berat melepaskannya. Bagi pasangan suamiistri kalau dihadapkan pilihan either-or, anak atau orang tua yang mesti dijemput malaikat maut Izrail, secara emosional akan memilih orang tua ketimbang anak yang meninggal dulu. Ini menunjukkan bahwa cinta seseorang pada anak jauh

lebih besar dibanding cintanya pada orang tua. Namun, yang terasa sangat berat adalah ketika orang tua ditinggal mati anaknya yang sudah masuk usia remaja. Sungguh berat menerima kenyataan itu. Terlebih lagi, jika meninggalnya karena kecelakaan. Rasanya bertahun-tahun membesarkan, mendidik, menyekolahkan, dan ketika tumbuh dewasa menjadi kebanggaan orang tua, tiba-tiba dipisahkan oleh kematian. Sungguh pukulan mental yang amat sangat berat. Ada beberapa orang tua yang histeris dan kehilangan keseimbangan sampai jangka waktu lama. Dalam situasi demikian, ilmu pengetahuan, harta, dan pangkat tidak bisa menolong. Hanya iman dan pasrah pada Tuhan yang bisa menghibur serta memberi jawaban untuk menenteramkan gejolak hatinya. Pernah terjadi sebuah keluarga pada saat ekonominya tengah berkembang, anakanaknya lagi menikmati kuliah di perguruan tinggi, tiba-tiba ayahnya yang menjadi tulang punggung keluarga meninggal. Kapal keluarga

itu pun oleng, tak sanggup berlayar menuju dermaga yang dicita-citakan ­sebelumnya. Anak-anaknya tak mampu meneruskan kuliahnya, istri tidak memiliki kesiapan dan kemampuan menggantikan posisi suami atau ayah untuk mencari nafkah. Sungguh suatu tsunami keluarga yang memilukan dan itu bisa terjadi pada keluarga manapun. Ada lagi cerita peristiwa seorang suami meninggal membuat shock istrinya sehingga malu dan takut keluar rumah berbulan-bulan. Keceriaan hidupnya lenyap seketika, wajahnya pun lalu terlihat lebih tua dan tidak bercahaya. Tamu dan saudara yang datang berkunjung tidak mampu menghiburnya. Dengan berjalannya waktu, nasib istri demikian ini ada yang cepat menemukan dirinya dan bangkit, tapi ada pula sakit-sakitan. Cukup beruntung kalau anakanaknya sudah besar dan mandiri. Namun, yang menyedihkan jika anakanaknya belum mandiri, mereka terpukul sedih karena ditinggal ayahnya, ditambah lagi beban mental melihat ibunya mengundang perhatian

dan iba. Bagi suami yang secara ekonomi sukses lalu ditinggal mati istri, mungkin bebannya tidak sebesar bagi istri yang ditinggal mati suaminya. Laki-laki umumnya lebih mudah mencari pasangan hidupnya yang baru. Tetapi, tidak demikian bagi istri yang oleh masyarakat diberi predikat janda dengan tanggungan anak. Seorang ibu untuk kawin lagi akan berpikir dua kali dibanding suami yang menduda. Faktor anak akan menjadi pertimbangan utama. Wanita karier lebih mampu hidup bersama anak-anaknya, meskipun tanpa suami. Sedangkan seorang laki-laki sulit hidup tanpa pendamping istri. Jadi sesungguhnya wanita lebih kuat mentalnya menjadi single parent ketimbang sosok ayah yang menjadi single parent. Namun, bagaimanapun ditinggal mati anggota keluarga terdekat itu akan meninggalkan duka, bahkan ada yang berdampak goyahnya bangunan keluarga, ibarat anak ayam kehilangan induknya atau rumah patah tiang penyangganya, baik secara ekonomi maupun moral dan mental. Pada-

gan kadar oktan rendah (premium) adalah cara yang rasional. Apalagi untuk konsumsi kendaraan bermotor di kota-kota besar. Sebaliknya, cakupan pasokan bahan bakar dengan kadar oktan lebih tinggi (pertalite, pertamax) harus diperluas akses dan distribusinya. Dalam perspektif konsumen, harus ditanamkan kesadaran baru bahwa produk bahan bakar yang dikonsumsinya punya dampak eksternalitas negatif serius, baik bagi lingkungan maupun kesehatan manusia. Oleh karena itu menggunakan jenis bahan bakar berkualitas, dengan kadar oktan tinggi dan ramah lingkungan, adalah bentuk tanggung jawab konsumen untuk turut menjaga kelestarian lingkungan (loving the earth). Industri automotif seharusnya menjadi garda depan untuk mendorong hal ini, dengan rekayasa teknologi pada produk automotifnya. Mesin kendaraan harus kompatibel dengan bahan bakar minimal standar Euro 2 dan jika dilanggar mesin kendaraan akan shutdown secara otomatis. Juga memberikan edukasi kepada konsumennya agar konsisten dengan menggunakan jenis bahan bakar minyak yang sesuai dengan spesifikasi kendaraannya. Tanpa kesadaran masif dari semua pihak, perilaku konsumsi bahan bakar minyak akan mengalami kemunduran. Konsumen akan kembali menggandrungi bahan bakar dengan kualitas rendah (oktan rendah). Pencemaran lingkungan tak terhindarkan dan/ atau runtuhnya kesehatan manusia menjadi keniscayaan. Apakah profil semacam ini yang akan kita wariskan untuk generasi mendatang? .(*) Oleh: Tulus Abadi Ketua Pengurus Harian YLKI

hal peristiwa ditinggal orang terdekat itu pasti terjadi kepada siapa pun. Beruntung mereka yang kuat imannya, pada saat tragedi itu tak bisa dicerna oleh nalar, maka sujud dan pasrah pada Tuhan adalah solusi terbaik. Hal yang saya sering iri adalah melihat orang tua yang meninggal begitu mudah dan indah. Sakitnya tidak lama sehingga tidak merepotkan dirinya dan keluarganya, tidak juga mengagetkan karena sudah ada isyarat kematian berupa sakit sehingga keluarga besarnya sempat berkumpul untuk mendoakan dan melepaskan dengan ikhlas. Sebuah kematian layaknya sebuah wisuda, memasuki hidup baru yang lebih indah, mendekati Tuhan yang nama-Nya senantiasa disebut, dirindukan, dan dicintai. Dalam ajaran Islam, setiap mau tidur kita berdoa, isinya adalah ikrar bersiap mati. Ketika bangun tidur, kita bersyukur pada Tuhan yang memberikan kehidupan setelah kematian, karena tidur itu memang mirip peristiwa kematian.(*) Oleh : Komaruddin Hidayat Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah


HALAMAN

BC3

Jabar

+ Nasional SELASA, 17 OKTOBER 2017

Hanura Tegaskan Belum Berkoalisi di Pilgub Jabar

Nasional

ILUSTRASI/NET

Dua Anggota Polres Positif Konsumsi Sabu

DPD Partai Hanura Jawa Barat membantah tegas anggapan yang menyebutkan Hanura telah bergabung ke dalam koalisi yang dibangun PDIP dan Golkar.

W

KARAWANG-Dua anggota Polres Karawang yang bertugas di Polsek Cilamaya, Brigpol Berthon Sahatmatua dan Aiptu Mukmilu Saadati dinyatakan positif menggunakan sabu setelah menjalani tes urine. De­ ngan kejadian ini tercatat sudah 16 anggota Polres Karawang yang positif menggunakan sabu dalam kurun waktu dua bulan kebelakang. “Iya benar dua anggota kami yang bertugas di Polsek Cilamaya positif menggunakan narkotika jenis sabu setelah dilakukan tes urin. Kasus ini sudah dita­ ngani Polres Karawang dan kedua anggota kami sudah dibawa ke Mapolres,” kata Kapolsek Cilamaya, Kompol Dadang Gunawan, Senin (16/10). Berdasarkan informasi dua oknum polisi ini diamankan Satreskrim Polres Karawang terkait dengan pengembangan kasus penangkapan terhadap kepemilikan sabu oleh Mery. Mery diketahui sebagai istri siri dari Brigpol Berthon Sahatmatua. Tim dari Unit Narkoba Polres Karawang mendatangi rumah Berthon di Desa Pangulah Utara Kecamatan Kota Baru, Jumat (13/10/2017) malam. Berthon kemudian dibawa ke Mapolres untuk menjalani pemeriksaan terkait penangkapan istri sirinya tersebut. Usai pemeriksaan Berthon langsung menjalani tes urine dan dinyatakan positif menggunakan sabu. Dari hasil pemeriksaan Berthon mengaku menggunakan sabu bersama Aiptu Mukmilu Saadati. Dari pengakuannya sabu tersebut merupakan milik Mukmilu Saadati. Berdasarkan pengakuan itu Satuan Narkoba di­ dampingi Provost Polres Karawang mencari Mukmilu Saadati di rumahnya Desa Tegalwaru Kecamatan Cilamaya Wetan. Mukmilu Saadati ditangkap di rumahnya dan langsung dibawa ke Mapolres Karawang. Dari hasil pemeriksaan Mukmilu Saadati mengaku narkotika jenis sabu itu didapat dari Arel, seorang warga binaan di Lapas Cirebon. (net/rustandi)

akil Ketua DPD Partai Hanura Jabar Dian Raha­dian me­ negaskan, hingga kini, partainya masih patuh menunggu putusan Ketua Umum DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang terkait koalisi dan pengusungan cagub/ cawagub Jabar. “Kita belum ada koalisi apapun. Ketua DPD Hanura Jabar sudah tegaskan menyerahkan sepenuhnya soal Pilgub Jabar ke DPP. Jadi kami tegaskan tidak ada koalisi apapun yang diikuti Hanura,” tegas Dian kepada wartawan, Senin (16/10/2017). Menurut Dian, semua partai di tingkat Jabar pun pasti memahami bahwa konteks Pilgub Jabar merupakan kewenangan DPP. Karena itu, manuver apapun soal koalisi menjadi percuma selama tidak disertai keputusan resmi dari DPP. “Selama ini baru sebatas komunikasi dan membangun kesepahaman, itu hal biasa. Persoalan koalisi, seluruh DPD menyerahkan ke DPP masing-masing. Saat kita bertemu dengan PDIP atau Golkar kemarin, tidak dibahas apapun. PDIP pun berbicara begitu,” jelasnya. Dian mengaku tak habis pikir

Ribuan Driver Online Kepung Gedung Sate

PDIP Apresiasi Langkah DM Buka Komunikasi

NET

BANDUNG-Ribuan pengemudi (driver) angkutan online menggelar aksi damai di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (16/10/2017). Mereka mendesak pemerintah segera melegalkan mata pencahariannya. Koordinator Lapangan Perkumpulan Pengemudi Online Satu Komando Jawa Barat (Posko Jabar) Tezar Dwi Aryanto mendesak pemerintah segera memberi kepastian hukum terhadap keberadaan angkutan online, sehingga dia dan teman-temannya sesama driver online bisa mengais rezeki dengan aman dan nyaman. “Kita menuntut pemerintah untuk segera melegalkan keberadaan kita,” tegas Tezar di sela-sela aksi damai. Menurut Tezar, legalitas tersebut sangat penting. Sebab, selama ini para driver online kerap menerima indimidasi dari pihak-pihak yang merasa tersaingi de­ ngan keberadaan angkutan online. “Kami ingin ada kejelasan, agar jangan ada intimidasi di bawah,” ujarnya. Pihaknya pun berharap kehadiran angkutan online bisa berdampingan dengan angkutan konvensional, sehingga bisa sama-sama mencari rezeki de­ ngan aman dan nyaman. “Yang penting itu, jangan ada intmidasi antara konvesional dan online,” tegasnya seraya berharap tuntutannya segera terwujud agar tercipta suasana kondusif di lapangan. Di tempat yang sama, Ketua Asosiasi Driver Online Bandung (ADOB) Dedi Hermawan pun menuntut pemerintah segera menerbitkan regulasi yang mengatur keberadaan angkutan online. “Segera terbitkan aturan transportasi online biar tidak ada gesekan di lapangan,” ujar Dedi seraya me­ nuding tidak adanya regulasi sebagai penyebab gesekan antara driver online dan driver konvensional. (net/rustandi)

B ANDUNG- Sekretaris DPD PDIP Jawa Barat Abdy Yuhana mengapresiasi kehadiran bakal cagub Jabar Deddy Miz­ war (Demiz) di Kantor DPD PDIP Jabar. Abdy pun mengaku kehadiran Demiz di Kantor DPD PDIP Jabar ini telah diinformasikan kepada DPP PDIP. “PDIP sangat me­ ngapresiasi kehadiran dan ruang komunikasi yang dibuka Pak Deddy,” kata­ nya, Senin (16/10/2017),. Dalam pertemuan tersebut, lanjut Abdy, Demiz menjelaskan secara komprehensif tentang pembangunan dan rencana pembangunan Jabar ke depan. Di sisi lain, kata Abdy, PDIP sangat ingin Jabar lebih maju. “Oleh karenanya, kami ingin proses restrukturisasi kepemimpinan Jabar ke depan lebih mengedepankan adu visi dan gagasan, bukan hiruk pikuk seperti di Pilkada DKI Jakarta,” paparnya. Menurut Abdy, komunikasi politik yang dibangun antara PDIP dan Demiz akan ditindaklanjuti. Hal itu sesuai arahan DPP PDIP yang meminta pengurus PDIP di daerah terus membangun komunikasi politik. “Dari awal, PDIP membuka komunikasi dengan

ILUSTRASI/NET

dengan klaim bergabungnya Hanura ke Koalisi Pancasila tersebut. Pasalnya, Ketua Umum Partai Hanura belum memberikan arahan apapun. “Pertimbangannya apa ya sampai ada klaim begitu? Kita mempertanyakan. Sampai sekarang Hanura tidak bersikap apapun. Masih menunggu DPP,” tegasnya. Meski pun hanya memiliki 3 kursi di DPRD Jabar, Dian menegaskan, Hanura memiliki sema­ ngat mengusung kader terbaik, salah satunya Ketua DPD Partai Hanura Jabar Aceng Fikri. “Kita pun mencoba realistis. Masih berproses, ada mekanisme. Ujung-ujungnya ada di ketua umum. Menurut ketua umum, calon di Jabar bagus-bagus dan pintar-pintar. Kita jalankan me-

“Kita belum ada koalisi apapun. Ketua DPD Hanura Jabar sudah tegaskan menyerahkan sepenuhnya soal Pilgub Jabar ke DPP. Jadi kami tegaskan tidak ada koalisi apapun yang diikuti Hanura.” kanisme. Kita ada lembaga survei yang ditunjuk DPP. Jadi kemarin hanya silaturahmi, memberi masukan, realisasi koalisi tidak lah. Kita tertib menunggu arahan pusat,” bebernya. Sebelumnya diberitakan, jalinan kerja sama yang dibangun PDIP dan Golkar dalam rangka membangun koalisi jelang Pilgub Jabar 2018 semakin kuat. Bahkan, dalam waktu dekat, kedua partai

sepakat untuk menandatangani nota kesepakatan koalisi. Jumat (13/10/2017), jajaran petinggi DPD PDIP Jabar dan DPD Golkar Jabar kembali bertemu untuk kesekian kalinya. Dalam kesempatan tersebut, kedua pe­ tinggi partai mengklaim bahwa hubungan PDIP-Golkar tak akan tergoyahkan, terlebih PDIP-Golkar mendapat tambahan kekuatan dari Hanura. (net/rustandi)

NET

parpol dan tokoh untuk berjuang bersama membangun Jabar. Tapi, untuk domain penetapan cagub/ cawagub (Jabar), tetap menjadi kewenangan DPP,” jelasnya. Abdy menambahkan, pihaknya mengundang Demiz dalam acara yang digelar PDIP pekan ini. Dalam acara tersebut, pihaknya akan mengundang 40 tokoh Jabar untuk menilai presentasi yang disampaikan kandidat cagub Jabar, baik yang mengikuti penjaringan PDIP maupun yang masuk radar DPP PDIP. “Namun sayang, beliau memang harus pergi umrah. Tapi, intinya kami mengapresiasi kehadiran beliau,” tandasnya. Seperti diketahui, Deddy Mizwar merupakan

salah satu kandidat cagub Jabar. Bahkan, pencalo-

nan Deddy di Pilgub Jabar 2018 sudah disetujui Ke­

tua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Sohibul Iman. Lewat persetujuan mereka, Deddy Mizwar dipasangkan dengan kader PKS Ahmad Syaikhu. Namun, belakangan muncul penolakan dari Ketua DPD Partai Gerindra Jabar Mulyadi. DPD Gerindra Jawa Barat (Jabar) pun mencabut pernyataan dukungan untuk mengusung pasangan Deddy MizwarAhmad Syaikhu di ajang Pilgub Jabar 2018. (net/ rustandi)


HALAMAN

BC4

LingkungCianjur SELASA, 17 OKTOBER 2017

Pedagang Kecil Memilih Rentenir Sebagai Solusi Modal Pemasalahan modal usaha, selalu menjadi kendala tersendiri bagi pedagang kecil di Kabupaten Cianjur. Pasalnya, pengajuan modal usaha ke badan usaha pemerintah atau swasta, tak jarang tidak menghasilkan.

A

lhasil pedagang lebih memilih meminjam bantuan modal usaha dari rentenir. Walaupun pedagang harus menanggung bunga yang terbilang cukup besar. Seorang pedagang kelontongan, di Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah, Yanto Supriatno (43) mengatakan terpaksa meminjam modal usaha dari rentenir, karena tidak ada pilihan lain. Pengajuan pinjaman dari badan usaha pemerintah atau swasta, harus memiliki jaminan. “Pengajuan pinjaman sudah dicoba, tetapi nihil hasilnya. Jaminan selalu menjadi kendala saat menhajukan pinjaman,” kata Yanto, Senin 16/10/2017). Menurut Yanto, rentenir lebih aktif menawarkan bantuan modal usaha, walaupun bunga yang harus dibayar berkisar an-

tara 20 hingga 30 persen. Selain itu, sistem pembayaran pinjaman dari rentenir, umunya dicicil tiap hari. “Pinajamn dicicil tiap hari, sehingga keliahatannya saja tidak begitu besar, tetapi jika dihitung ulang, sekitar 25 persen bunganya,” sebut Yanto. Terpisah, pedagang lainnya, Neneng Sukmawati

(52) mengungkapkan, pinjaman dari rentenir umumnya bertahap. Tidak dapat langsung mengajukan nilai yang diinginkan. Biasanya, nilai pinjaman awal yang diberikan bagi pedagang kecil sepertinya hanya sebesar 500 ribu.

Komisi I DPRD Cianjur Terima Sembilan Audensi di 2017 KETUA Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Cianjur, Wilman Singawinata mengungkapkan di tahun 2017 ini telah menerima sembilan audensi. Diantaranya, tiga audensi tentang pertanahan dan enam audensi tentang perizinan. “Seluruh aspirasinya telah diterima oleh Komisi I, seluruhnya telah dijawab dan telah dibuatkan nota komisi. Kita bantu menyampaikan hasil audensi ke-

Wilman Singawinat Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Cianjur

pada eksekutif, sehingga tinggal ditindaklanjuti,” ungkap Wilman, Senin (16/10/2017). Wilman menerangkan, audensi tentang pertanahan, diantaranya mengenai permasalahan Hak Guna Usaha (HGU) tanah yang telah berakhir atau yang terlantar. Sehingga masyarakat menuntut agar

HGU itu dapat di-

kelola oleh masyarakat. “Sedangkan untuk audensi mengenai perizinan, terkait tentang implementasi Peraturan Daerah (Perda) yang baru. Kalau tidak salah Perda nomer 5 tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten CIanjr Nomor 14 tahun 2012 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan,” terang Wilman. Menurut Wilman, banyaknya jumlah audensi tentang perizinan kemungkinan dikarenakan adanya tidak kesesuaian perda yang berlaku dengan fakta yang ada dilapangan. Memang, dari Dinas perijinan sendiri telah melakukan pemutihan mengenai permasalahan yang ada. “Masalah yang didata dan tidak menerbitkan perizinan baru, hingga seluruh permasalahan perizinan yang ada terselesaikan terlebih dahulu seluruhnya,” sebut Wilman. (wawan)

“Pinajamn dicicil tiap hari, sehingga keliahatannya saja tidak begitu besar, tetapi jika dihitung ulang, sekitar 25 persen bunganya,” “Pinjaman itu dicicil selama 25 hari dengan besarn cicilan sekitar 25 ribu setiap harinya. Jika dihi-

tung, bunganya sekitar 25 persen,” ungkap Neneng. Neneng menyebut, jika cicilan berjalan lancar,

ILUSTRASI

pedagang baru dapat menambah besarnya pinjaman. Sepengetahuannya, rekan pedagang ada yang meminjam modal usaha hingga tiga juta rupiah. Meski begitu, jika cicilan telah dibayar, pedagang dikenakan denda meski ter-

bilang kecil. “Kalau besarnnya denda telat bayar, Saya kurang tahu, tetapi rekan pedagang yang mengatakan hal itu. Lantaran saya tidak pernah telat bayar cicilan hutang tiap harinya,” sebut Neneng. (wawan)

Pembagian Kondom Gratis Tuai Respon Negatif

ILUSTRASI

PEMBAGIAN kondom gratis oleh sejumlah pihak di lingkungan masyarakat tuai kritikan. Pasalnya, pembagian itu, dinilai sejumlah pihak dengan Kabupaten Cianjur yang mempunyai gelar Kota Tatar Santri. Apalagi pembagian itu dilakukan di masyarakat umum. Warga Gunteng, Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah, Hendrawan mengatakan, pembagian kondom oleh sejumlah pihak, tidak cocok dilakukan di Kota Cianjur yang memiliki julukan Kota Tatar Santri. Karena, seakan mempersilahkan melakukan hu-

bungan seks bebas. “Disini Tatar Santri, kurang pas hal itu dilakukan di Cianjur. Terlepas itu niatnya untuk pencegahan penyakit sekalipun,” kata Hendrawan, Senin (16/10/2017). Hendrawan menerangkan, tujujan pembagian itu berdasarkan pengakuan pihak yang membagikan guna mengantisipasi penyebaran penyakit HIV/ AIDS. Tetapi, jika di telaah lebih jauh, Kota Cianjur dengan mayoritas muslim, melarang hubungan seks bebas. “Kalau dibagi seperti itu, seakan-akan mempersilahkan untuk melakukan

seks bebas. Bagi yang sudah menikah pun, tak jarang yang merasa risih jika tiba-tiba menerima pembagian kondom itu,” Terpisah, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Permberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A), Esih Sukaesih Karo-Karo mengatakan tidak mengetahui perihal pembagian kondom gratis yang dilakukan sejumlah pihak itu. Apalagi di Kabupaten Cianjur sendiri, DPPKBP3A tidak pernah ada program seperti itu. “Tidak ada program pembagian kondom gratis

ke masyarakat, dan Saya tidak mengetahui itu darimana, karena tidak ada informasi yang masuk ke DPPKBP3A,” ujar Esih. Esih memastikan kegiatan itu bukan berasal dari DPPKBP3A. Kondom tersedia melalui posyandu, dan peruntukkannya pun hanya bagi keluarga yang mengikuti program Keluarga Berencana. Itupun hanya diberikan kepada akseptor yang sudah terdata. “Akseptor yang terdata saja yang diberikan kondom, tidak dilakukan sembarangan, Sekali lagi hanya diperuntukkan bagi yang terdata,” terang Esih. (wawan)


HALAMAN

BC5

Pendidikan

“Pendidikan itu bukan sebuah produk seperti gelar, diploma, pekerjaan, atau uang yang dihasilkan; pendidikan itu suatu proses yang tak akan pernah berakhir.” Bel Kaufman - Penulis dari Amerika 1911-2014

SELASA, 17 OKTOBER 2017

Pemerintah Bantu Biaya Pendidikan Anak Choirul Huda NET

Aniaya Anak Didik, Oknum Guru Dipolisikan DIDUGA telah menganiaya anak didiknya, oknum guru kelas 6 SDN Cipurut, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat berinisial SP dilaporkan ke Polsek Su­ karaja Resort Sukabumi Kota. “Saya melaporkan oknum guru tersebut, karena anak saya dipukulnya saat tengah upara bendera berlangsung. Awalnya saya mengira hanya dipukul biasa saja, tetapi setelah melihat matanya lebam kami langsung memilih melaporkannya kepada pihak ke­ polisian,” kata orang tua korban Usman Fauzan di sela-sela laporan ke Polsek Sukaraja, seperti ditulis Antara, Senin (16/10/2017). Dari keterangan yang didapat dari putranya terse­ but kasus dugaan penganiayaan tersebut saat anak­ nya melihat dua rekannya ditoyor dan dipukul oleh oknum guru tersebut dengan menggunakan kunci motor dengan alasan seragamnya tidak rapih. Usai menoyor dan memukul kedua rekan anak­ nya tersebut, tiba-tiba SP mendatangi putranya dan langsung melayangkan pukulan ke mata korban se­ banyak dua kali dan menendang kaki kirinya. Setelah dipukul korban pun kembali melanjutkan sekolahnya hingga pulang. Namun setelah neneknya bilang bahwa putranya dianiaya ia langsung melihat dan terkejut wajah dan mata anaknya lebam. Usman mengatakan sebelum melapor ia sempat datang ke sekolah anaknya untuk mencari oknum guru itu, tetapi sekolah sudah sepi. Informasinya ada tiga anak yang dipukul SP salah satunya putranya. Namun hanya ia saja yang melaporkan kasus tersebut dan sudah melakukan visum di rumah sakit untuk melengkapi bukti dalam laporannya. Hingga saat ini kasus dugaan penganiayaan ke­ pada pelajar SD masih dalam penyelidikan anggota Polsek Sukaraja.(net)

PEMKAB Lamongan berencana memberi bantuan biaya pendidikan untuk kedua anak almarhum kiper Persela, Choirul Huda. Ya, dia adalah legenda, bukan cuma untuk Persela Lamongan melainkan juga buat kota Lamongan.

P

emberian bantuan bi­ aya pendidikan kepada Muhammad Rahul Maulana dan Muham­ mad Rasyad Rafael Ramadhan, kedua anak Choirul Huda, itu disampaikan Bupati Lamongan Fadeli usai melayat ke rumah duka di Jl. Basuki Rahmat, Senin (16/10/2017). Pemberian bantuan biaya pen­ didikan tersebut dilakukan hingga mereka lulus SLTA. “Kami akan memberikan bukan lagi beasiswa tapi bantuan biaya pendidikan yang cakupannya lebih luas ke­ pada anak-anak almarhum,” kata Fadeli. Menurut Fadeli, sosok Choi­ rul Huda sangat dikenal oleh masyarakat Lamongan. Waktu 18 tahun, periodenya membela Persela sepanjang kariernya sam­ pai tutup usia, bukan waktu yang pendek dalam pengabdian Choirul Huda di klub.

DerapTNI&Polri

FOTO-FOTO: NET

Selain memberi bantuan pen­ didikan Pemkab Lamongan juga berencana mengabadikan nama Choirul Huda menjadi nama tribun, stadion, atau sesuatu yang berhubungan dengan sepakbola. “Kalau untuk rencana me­ museumkan nomor punggung 1, yang adalah nomor punggung

Almarhum, saya sangat men­ dukungnya,” kata Fadeli ketika ditanya tentang rencana manaje­ men Persela untuk memesiunkan nomor jersey Choirul Huda. Kepada keluarga Choirul Huda, Fadeli juga menyampaikan bela sungkawa sekaligus mem­ berikan apresiasi terhadap pe­

ngabdian Choirul Huda. “Saya atas nama pribadi dan atas nama Pemkab Lamo­ ngan menyampaikan duka cita yang mendalam, mengingat pe­ ngabdian almarhum yang hingga akhir hayatnya tetap setia dengan Persela, meski tidak sedikit klubklub besar yang menawarinya un­ tuk pindah,” ucapnya. Pada hari Minggu (15/10) ke­ marin, Fadeli sudah langsung melayat langsung ke rumah duka. Dalam takziah hari ini ia didam­ pingi oleh Kapolres Lamongan AKBP Judha Nusa Putra dan Se­ k­­ kab Yuhronur Efendi. Tampak hadir pula sejumlah pejabat di Pemkab Lamongan. Sementara dari pihak ke­ luarga almarhum, selain istri dan anak-anak almarhum, tampak ke­ luarga besar Choirul Huda yang menyam­but kedatangan para pen­ takziah. (net)

“Kegiatan ini sebelumnya diawali dengan uji coba penerjunan individu pada Latihan Tribuana Cakti XXI Kopassus TA. 2017 beberapa bulan lalu di Merauke pada materi terjun taktis Blind Jump Free Fall malam hari dengan kondisi gelap gulita.”

Ini 6 Penerjun Kopassus yang Raih Sertifikat Muri

LUAR BIASA. Itulah ungkapan yang pas disematkan bagi Enam Penerjun Komando Pasukan Khusus (Kopassus) yang membawa anjing penyerang dalam demonstrasi terjun bebas militer (free fall) saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 TNI 5, Oktober di Pelabuhan Dermaga Indah Kiat Merak Cilegon Banten.

H

asil jerih payahnya, mereka semua me­ nerima ser­ tifikat piagam penghargaan dari Ketua Museum Rekor Dunia-Indonesia (Muri) Jaya Suprana. Piagam Penghargaan yang sama juga diterima dari Ketua Persatuan Olah­ raga Dirgantara Terjun Pa­ yung (Pordirga) Bapak Nis­ fu Chasbullah, didampingi oleh Sekjen Pordirga Effendi Soen. Pemberian penghar­ gaan tersebut dilaksanakan di Lapangan Makopassus Cijantung, Jawa Timur, Sab­ tu 14 Oktober 2017. Danjen Kopassus Mayjen TNI Madsuni memberikan apresiasi se­ cara khusus atas keberhasi­

lan dan kesuksesan pra­ juritnya melaksanakan pemecahan Rekor Muri ini. Pelaksanaan pemecahan Rekor Muri tersebut telah diverifikasi saat gladi resik HUT ke-72 TNI dan disak­ sikan langsung oleh Ketua Muri Jaya Suprana dan per­ wakilan Muri Triyono selaku Manajer Operasional Muri. Bahkan sebelum pem­ berian piagam penghargaan dilakukan, Jaya Suprana, Di­ rektur Utama Muri Alyawati Sarwono, Ketua Pordirga Nis­fu Chasbullah dan Sekjen Pordirga Efendi Soen diberi­ kan kesempatan menyaksi­ kan langsung demonstrasi para penerjun free fall beser­ ta satwa/anjing penyerang dari ketinggian 8.000 feet/ kaki, yang mendarat sem­ purna di lapangan upacara

Oknum Polisi Nakal Akan Ditindak Tegas

NET

Makopassus Cijantung. Pelaksanaan terjun bebas militer (free fall) de­ ngan membawa anjing pe­ nyerang sangat berisiko dan memiliki tingkat kesulitan yang sangat tinggi. Terjun tandem seperti ini biasanya dilakukan peterjun dengan membawa manusia dalam satu payung. Teknik terjun payung tandem mem­ bawa anjing jauh lebih su­ kar dibandingkan dengan membawa manusia, karena penerjun harus memiliki ikatan bathin dan emotional (bounding) dengan sanjing yang dibawa untuk terjun.

Jika manusia bisa diatur maka anjing tidak bisa dia­ tur seperti layaknya manu­ sia. Selain itu, terjun bebas militer (free fall) sangat jauh berbeda dengan terjun sta­ tik dan teknik pendaratan para peterjun pun memiliki kerawanan tersendiri ketika melakukan pendaratan. Danjen Kopassus Mayjen TNI Madsuni me­ nyampaikan untuk me­­ng­u­ kir Rekor Muri, terjun tan­ dem satwa K-9 tidak mudah karena harus memenuhi persyaratan, yaitu berkualifi­ kasi pawang satwa anjing K-9 dan peterjun tandem mas­

ter de­ngan catatan minimal 500 kali jam terbang serta jenis satwa K-9 yang dibawa juga merupakan anjing pe­ nyerang yang harus dalam kondisi prima sehingga ber­ daya serang maksimal pada saat melaksanakan aksi serangan. “Kegiatan ini sebelum­ nya diawali dengan uji coba penerjunan individu pada Latihan Tribuana Cakti XXI Kopassus TA. 2017 be­ berapa bulan lalu di Merau­ ke pada materi terjun taktis Blind Jump Free Fall malam hari dengan kondisi gelap gulita,” pungkasnya.(net)

NET

ANGGOTA polisi yang melakukan pelanggaran akan ditindak tegas sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis pun mengingatkan kepada jajarannya untuk bekerja profesional. Anggota “Kami komitmen memberikan reward kepada anggota yang berprestasi, begitu juga dengan anggota yang melakukan pelanggaran akan diberikan huku­ man sesuai ketentuan yang berlaku,” jelas Idham Azis, Senin (16/10/2017). Idham mengingatkan kepada jajarannya untuk bekerja profesional dalam melayani masyarakat. Masyarakat diminta untuk melapor apabila menemu­ kan anggota polisi yang melakukan pelanggaran. “Sudah ada jalurnya, kalau memang benar yang melakukan pelanggaran itu polisi, laporkan ke Pro­ pam. Kita akan tindak sesuai kesalahannya apakah itu melanggar kode etik, disiplin atau pidana,” katanya. Kapolda menyatakan tidak akan segan-segan menindak anggotanya yang melakukan pelanggaran. “Sekarang era keterbukaan, kalau dia memang ber­ salah tentunya akam diberikan hukuman sesuai de­ ngan kesalahannya,” sambungnya. Sebaliknya, Kapolda juga akan memberikan peng­ hargaan terhadap anggota Polri yang berprestasi. “Tentu saya sangat mengapresiasi anggota yang berprestasi. Untuk anggota berprestasi kami berikan reward,” tuturnya.(net)


Lifestyle Bahaya HALAMAN

BC6

Ini Dampak Salah Pilih Sepatu TAMPIL cantik dari ujung kaki hingga kepala. Itulah yang diidam-idamkan para kaum hawa. Khusus untuk kaki, ternyata sepatu merupakan salah satu item fashion yang patut diperhitungkan.

Serba-serbi

Tak Hanya Langsing, Ini Manfaat Lain dari Diet TUBUH menjadi langsing dan bugar. Itulah manfaat diet atau menurunkan berat badan yang banyak diketahui orang. Namun ternyata, Anda juga akan mendapatkan manfaat lain dari diet. Peneliti menyebutkan, pria dan wanita yang mau menurunkan berat badan dapat memperpanjang usia hara­ pan hidupnya lebih lama di kemudian hari. Dengan diet seimbang, Anda akan jauh dari berbagai ancaman penyakit. Biasanya orang yang tidak menjaga pola makannya bisa mendapat pengaruh negatif yang bakal dialami tubuhnya. Apala­ gi kalau Anda yang memiliki kebiasaan me­ rokok, dampaknya tentu sangat merugikan. Orang yang tidak menjaga berat badan sangat rentan mengalami diabetes, penyakit metabolik, jantung, dan jenis penyakit pem­ buluh darah lainnya. Karena itu, Anda sa­ ngat disarankan untuk menjalani diet. “Studi kami memperkirakan efek kausal dari pilihan gaya hidup, yakni ke­ biasaan merokok dan tidak menjaga pola makannya, usia harapan hidup seseorang lebih pendek,” kata Peneliti di University of Edinburgh di Skotlandia Peter Joshi. Tim mengambil data dari 25 studi popu­ lasi yang terpisah, serta menganalisis infor­ masi genetik dari lebih dari 600.000 orang. Studi ini mengidentifikasi dua perbedaan DNA baru yang memengaruhi umur. Pertama dalam gen yang meme­ ngaruhi kadar kolesterol darah dan mengurangi umur sekira 8 bulan. Kedua adalah gen yang terkait dengan sistem kekebalan tubuh, dengan tambah sekira setengah tahun untuk harapan hidup. “Kekuatan data dan genetika yang besar memungkinkan kita membandingkan pe­ ngaruh berbagai perilaku dan penyakit yang dialami seseorang,” tambah Profesor Jim Wilson, dari kelompok studi yang sama. Setiap orang sangat disarankan untuk menjalani pola diet seimbang agar memi­ liki berat badan ideal. Ada beberapa cara yang direkomendasikan berikut ini, dilan­ sir Boldsky, Senin (16/10/2017). Hindari Makanan Olahan Makanan olahan kaya akan kalori,

ILUSTRASI/NET

lemak, gula tambahan dan rendah nutrisi. Makanan olahan sangat adiktif dan mem­ buat orang menjadi bosan. Semua jenis makanan ini juga menyebabkan seseorang mengalami kelebihan berat badan. Jadi jika ingin menurunkan berat badan, hindari ma­ kanan olahan supaya tubuh tetal terjaga. Minum Banyak Air Putih Air adalah salah satu sumber alami terbaik yang membantu seseorang menu­ runkan berat badan. Minumlah banyak air putih untuk membantu mengeluarkan racun dan mengurangi asupan kalori se­ seorang. Dalam sehari, Anda disarankan untuk minum minimal 8 gelas sehari. Hindari Sumber Karbohidrat Berlebihan Sumber makanan karbohidrat dapat dengan mudah dicerna dan meningkat­ kan risiko makan berlebih. Contohnya nasi putih, tepung, roti tawar, kue kering dan permen merupakan makanan sum­ ber tinggi karbohidrat. Hindari konsumsi makanan tersebut secara berlebihan, ka­ rena dapat menaikkan berat badan. Perbanyak Asupan Serat dan Protein Asupan serat dan protein yang cukup sangat dibutuhkan untuk tubuh kita. Anda yang mengonsumsi sumber ma­ kanan tersebut bisa kenyang tahan lama dan menghindari kenaikan berat badan. Dalam sehari, Anda harus mencukupi kebutuhannya, yang bisa didapatkan dari sayur, buah-buahan, ikan, daging, tahu, tempe dan sebagainya.(gie/net)

+ Entertainment SELASA, 17 OKTOBER 2017

Y

a, alih Alihalih untuk memperma­ nis penampi­ lan, salah dalam memilih sepatu jus­ tru akan menimbulkan ba­ haya bagi kesehatan kaki Anda. Benarkah? Melansir dari Star2, Senin (16/10/17), menurut seorang ahli bedah ortope­ di di Mayo Clinic, Dr Glenn Shi menyebutkan, selain menimbulkan ketidaknya­ manan saat berjalan, pemilihan sepatu yang tidak tepat akan me­ nyebabkan sakit dan masalah l a i n p a d a kaki. Jika A n d a memilih sepatu de­ ngan jenis dan ukuran yang tidak sesuai dengan kaki, maka akan me­ nimbulkan bekas luka dan bahkan kelainan bentuk. Maka wajar saja

pada saat Anda mengena­ kan sepatu baru, sering kali bagian belakang pada kaki akan memerah dan menimbulkan bekas luka yang perih. Shi juga membenar­ kan, hampir kebanyakaan wanita salah memilih uku­ ran sepatu. Misalnya be­ berapa sendal jepit tidak memberikan cukup area untuk menutupi keseluru­ han kaki. Belum lagi heels yang tinggi dan sempit yang akan memberikan tekanan pada tulang di jari-jari kaki sehingga akan menghasil­ kan bunions dan neu­ roma atau pene­ balan jaringan menyakit­ kan yang berada di seki­ t a r saraf s e ­ perti yang sering terjadi pada jari kaki ketiga dan keempat. Oleh sebab

itu, yang perlu diperhati­ kan dalam memilih sepatu yang cocok adalah me­ nemukan sol yang baik, rongga yang cukup besar untuk menahan kaki pada saat Anda berdiri, dan yang terakhir adalah me­ nemukan bantalan yang nyaman sehingga tidak menyakitkan saat kaki Anda bersentuhan dengan lantai. Jadi mulai sekarang, lupakan bentuk sepatu yang unik dan lucu jika ingin membuat kaki Anda merasa nyaman saat me­ ngenakannya. (gie/net)


HALAMAN

BC7

Cianjur News+

SELASA, 17 OKTOBER 2017

...Sebelum Beduk Subuh, Antrean Sudah Panjang DARI HAL BC1

Yeyen Hermawan, warga Kampung/Desa He­ garmanah, Kecamatan Ka­ rangtengah Cianjur, menga­ takan, meski pelayanan di Disdukcapil belum dimulai, namun dirinya sengaja da­ tang dini hari hanya untuk mendapatkan tiket antrean lebih awal. “Kalau datang siang, da­ pat tiket antreannya jauh. Pagi tadi saja sudah banyak yang ngantre, meski loket pembagian kartu antrean­ nya belum dibuka,“ ujar­ nya kepada Harian Umum Berita Cianjur, Senin (16/10/2017). Sementara itu, Dwina Suta Rahmawati, Warga Ja­ lan Siliwangi, Kelurahan Sa­ wah Gede Cianjur, menceri­ takan pengalamannya saat mengurus pembuatan KTP miliknya. Ia mengaku harus bolak-balik demi untuk me­ miliki identitas resmi pen­ duduk. “Awalnya saya datang sekitar pukul 07.30, namun saat datang tiket antrean­ nya habis. Setelah nanyananya ke warga yang lain, harus dari subuh,“ tuturnya. Keesokan harinya, ia pun berusaha datang lebih pagi, yakni sekitar pukul 05.00 Wib. Namun setelah antre panjang, tiket antrean yang ia dapatkan dengan nomor besar alias tetap ha­ rus menunggu hingga siang untuk menunggu giliran. “Karena di siang hari saya ada kepentingan, ak­ hirnya tiket itu gak saya pakai. Beberapa hari kemu­ dian baru saya urus lagi dan datang ke disdukcapil lebih pagi dari sebelumnya,“ be­

bernya. Mahasiswi Universi­ tas Suryakancana (Unsur) Cianjur ini berharap, Peme­ rintah Kabupaten Cianjur dalam hal ini Disdukcapil, bisa segera meberikan so­ lusi agar pelayanan untuk masyarakat lebih praktis dan mudah. “Saya sering ngobrol dengan teman-teman yang ada di daerah lain, kondisi­ nya tidak separah seperti di Cianjur. Hampir setiap hari antrenya panjang terus. Saya yakin ada solusinya agar pelayanan lebih baik bagi masyarakat. Bayangin, yang antre dari jam 4 subuh saja dapet urutan paling belakang, gimana mereka yang baru dateng jam 06.30 Wib?“ katanya. Terpisah, Dasep (22), warga Bojongpicung pun mengaku mengalami hal yang sama seperti yang di­ alami Yeyen dan Dwina. Ia berharap Disdukcapil se­ gera memperbaiki sistem dan pelayanannya. “Kalau bisa dipermu­ dah kenapa tidak? Hal yang terpenting, hilangkan calo, karena kalau orang biasa datang ke sana sebelum subuh, di sana numpuk calo. Lalu kalau kantor Disduk­ capil sudah buka, numpuk pungutan liar kalau kitanya tidak mau pakai jasa calo,“ ungkapnya. Menanggapi kondisi tersebut, Kepala Disduk­ capil, Moch. Ginanjar menjelaskan, jika meng­ ikuti aturan yang ada, yakni berdasarkan Surat Keputusan Bupati, seha­ rusnya Disdukcapil mu­ lai melakukan pelayanan pukul 07.00 hingga 15.00

DARI HAL BC1 Khusus untuk pembuatan KK, standarnya membutuhkan 14 hari. Namun untuk saat ini bisa selesai dalam waktu 7 hari. Khusus bagi warga Cianjur Selatan terdapat pengecualian, yakni disediakan loket khusus sehingga pengurusannya dapat selesai dalam sehari. Disdukcapil mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menunda waktu pengurusan dokumen identitas diri, seperti KK, KTP, Akte Kelahiran dan lainnya. Pasalnya, dokumen kependudukan cenderung disepelekan, sehingga hanya diurus saat dibutuhkan. Pengurusan dapat dilakukan di setiap Kecamatan, tidak harus di Disdukcapil keculai pengambilan.

Wib. Namun karena meli­ hat banyaknya masyarakat yang kerap antre, akhirnya pelayanan sudah dimulai sejak pukul 06.30 Wib. “Pegawai operator dan penerima layanan yang piket datang ke kantor pukul 06.00 WIB, sehingga tepat pukul setengah tu­ juh, pelayanan dapat dilak­ sanakan. Hal itu sudah ter­ masuk kebijaksanaan yang diberikan kepada masya­ rakat,” ujar Ginanjar saat ditemui di kantornya, Senin (16/10/2017). Menurut Ginanjar, se­ harusnya tidak perlu da­ tang ke kantor sebelum jam pelayanan dibuka. Pa­ salnya, loket antrean baru dibuka 06.30 Wib. Jika memaksakan datang, sam­ bung dia, hal itu menjadi risiko sendiri, Disdukcapil tidak mempunyai hak mel­ arang masyarakat untuk datang lebih pagi. “Itu hak masyarakat untuk datang jam berapa pun, kami Disdukcapil tidak

mempunyai hak untuk me­ larangnya,” sebut Ginanjar. Ginanjar menerangkan, kemampuan Disdukcapil dalam melayani masya­ rakat, sekitar 300 orang perharinya di setiap bi­ dang pelayanan. Angka itu merupakan kemampuan maksimal pelayanan yang bisa dilaksanakan di setiap harinya. Sehingga, nomor antrean yang tidak terlayani diundur keesokan harinya. “Jika melihat personel dan peralatan yang ada, se­ tiap harinya sekitar 300 orang yang kita layani di masing-masing bidang. Di kita terdapat empat bidang. Sebenarnya, pengurusan dapat dilakukan di setiap Kecamatan, tidak harus di sini keculai pengambilan,” terangnya Jika mengikuti aturan yang ada, jelas Ginanjar, standar pembuatan KK membutuhkan waktu 14 hari. Namun saat ini bisa selesai dalam waktu 7 hari. Khusus bagi warga Cianjur Selatan terdapat penge­ cualian, yakni disediakan loket khusus sehingga pe­ ngurusannya dapat selesai dalam sehari. Ginanjar mengimbau kepada masyarakat un­ tuk tidak menunda wak­ tu pengurusan dokumen identitas diri, seperti KK, KTP, Akte Kelahiran dan lainnya. Pasalnya, doku­ men kependudukan cen­ derung disepelekan, se­ hingga hanya diurus saat dibutuhkan. “Masyarakat jangan menunggu butuh baru diu­ rus, karena akan merugikan diri sendiri,” pungkasnya. (wawan)

... Kabag Humas Setda: Pemberitaan di Sejumlah Media..... DARI HAL BC1

dari fakta di lapangan. Pratama dan Bayu se­ perti terlansir di youtube. com, berdalih kalau pem­ beritaan di sejumlah me­ dia massa terkait kejadian puncak membara, tidak seutuhnya benar. Sejumlah pedagang justru mendu­ kung tindakan penertiban, bahkan sukarela membong­ kar kios milik mereka. Diberitakan sebelum­ nya, ratusan pemilik kios di ruas Jalan Raya CilotoPuncak marah. Kemarahan para pedagang itu dipicu aksi arogan petugas Satpol PP Kabupaten Cianjur saat melakukan penertiban ra­ tusan kios di wilayah itu. Penertiban ratusan kios yang berada di sepanjang ruas jalan nasional CipanasPuncak itu terjadi Rabu (11/10/2017). Padahal, sesuai jadwal yang ditentukan pe­ nertiban di lokasi itu seha­

rusnya dilaksanakan, Kamis (12/10/2017) kemarin. Ujang (40), salah se­ orang pedagang mengata­ kan, aksi tak terpuji yang dilakukan oleh petugas penegak Peraturan Daerah (Perda) itu, ketika ratusan personil Satpol PP secara tiba-tiba melakukan pe­ nertiban terhadap ratu­ san kios di ruas Jalan Raya Ciloto-Puncak. Padahal, sambung Ujang, saat itu sejumlah pe­ dagang sedang membong­ kar kios mereka dengan kesadaran sendiri. “Mere­ ka langsung datang dengan gaya menantang kepada setiap pedagang. Padahal, jadwal pembongkaran kami seharusnya hari ini (kema­ rin, red),” kata Ujang saat ditemui wartawan, Kamis (12/102017). Ujang menyebutkan, aksi arogan yang dilakukan personel Satpol PP lainnya, yakni langsung melakukan

pembongkaran tanpa me­ minta izin kepada pemilik kios. Sehingga sejumlah barang elektronik milik sejumlah pedagang meng­ alami kerusakan. “Seharusnya mereka lebih sopan, karena kami juga sedang mencoba un­ tuk membereskan kios yang kami tempati untuk berjualan tersebut. Tapi mereka dengan seenaknya langsung membongkar de­ ngan menggunakan martil besar merobohkan tembok bangunan kios,” ucapnya. Selain itu, Ujang juga menyayangkan, dengan adanya sejumlah perso­ nel Satpol PP Kabupaten Cianjur yang terindikasi meminum minuman keras (miras) saat menjalankan tugas penertiban. “Jelas ini sudah menyalahi atauran, kalau seperti itu mereka Satpol PP jelas-jelas ingin berperang dengan kami masyarakat,” katanya

Senada, Asep, pedagang lainnya, sangat kecewa de­ ngan aksi yang dilakukan petugas penegak Perda itu. Di mana saat penertiban, anaknya yang berusia seko­ lah sempat menangis dan memohon agar kios milik orangtuanya itu tidak lang­ sung dirobohkan. Namun, sambung Asep, dengan tidak adanya rasa kemanusiaan, personel Sat­ pol PP tetap melanjutkan pembongkaran. ”Anak saya sampai nangis dan memo­ hon ke petugas tersebut, tapi tak mereka hiraukan. Ini jelas sudah tidak manu­ siawi,” kata Asep. Terpisah, Kepala Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Tjutju Hidajat, menyebut­ kan sedikitnya ada 400 kios yang ada di wilayah desanya. “Kami akan tetap memfasilitsi pedagang yang memang semuanya me­ rupakan warga kami,” ucap Tjutju. (rustandi/angga)

... Ini Bantahan Diskominfosantik soal Buruknya Pengelolaan Website DARI HAL BC1

program pengembangan komunikasi, informasi dan media massa, tepatnya sebesar Rp1,466 M. Nilai itu masih dibagi kembali untuk tiga sub program lainnya, yakni pengelola­ an E-government, penge­ lolaan layanan pengadaan secara elektronik (LPSE), serta yang terakhir untuk diseminasi informasi dan kemitraan dengan media. “Sebenarnya untuk website itu nilai anggaran­ nya hanya sebesar Rp22 juta, itupun untuk pihak ketiga yang termasuk sub program e-government, guna meningkatkan fitur website. Tetapi bukan un­ tuk pengelolaan website. Intinya, dalam pengelola­ an website diperlukan ker­ jasama. Saat ini Diskom­ infosantik terus berupaya mengintegrasikannya, se­ hingga bisa maksimal pen­ gelolaannya,“ tegasnya. Diberitakan sebelum­ nya, akibat buruknya pen­ gelolan website Pemerin­ tah Kabupaten Cianjur, cianjurkab.go.id, sejumlah kalangan meminta Bu­ pati Cianjur Irvan Rivano Muchtar, untuk memper­ timbangkan kembali posisi Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskomin­ fosantik) Cianjur. Ketua Komunitas Aksi Mahasiswa Cian­ jur (KAMC), Ujang Rus­ landi mengatakan, telah berulang kali pengelolaan website pemkab dikritik sejumlah kalangan. Na­ mun hal itu seakan tidak menjadi motivasi untuk memperbaiki diri. Padahal anggaran yang disediakan terbilang besar. Berdasarkan infor­ masi, pengelolaan website cianjurkab.go.id merupa­ kan tanggung jawab Dis­ kominfosantik. Anggaran

pengelolaannya mencapai hampir Rp1,5 miliar, ter­ masuk dalam program pengembangan komuni­ kasi, informasi dan media massa. Wajar, jika akhir­ nya sejumlah pihak berpi­ kir negatif. “Banyak kritik yang ditujukan ke Diskomin­ fosantik, tetapi seakan di­ anggap angin lalu. Dengan anggaran sebesar itu, se­ harusnya website Pemkab Cianjur dapat memberi­ kan kualitas yang mumpu­ ni,” ujarnya kepada Harian Umu Berita Cianjur, ke­ marin. Menurutnya, tak hanya pengelolaan buruk, isi atau konten website pun terka­ dang membingungkan pembaca. Di antaranya, press release dengan no­ mor 47/Pemkab-Diskom­ infosantik/VIII/2017 pada tanggal 11 September 2017, mengenai penertiban toko atau pasar modern yang tidak memenuhi syarat, hingga saat ini belum juga diperbaiki. “Sudah dikritik di pemberitaan tetapi tidak diperbaiki. Perda Nomor 07 Tahun 2011 Tentang Penataan Pasar Tradisio­ nal, Pusat Pembelanjaan dan Toko Modern itu, te­ lah dicabut dan diganti dengan perda yang baru, tetapi di press release itu digunakan sebagai dasar kegiatan,” sebutnya. Ruslandi menuturkan, di website pemkab juga ke­ dapatan mencantumkan satu nama pejabat yang menempati 18 jabatan. Ke­ salahan itu bukan karena ketidaktahuan, tetapi ter­ kesan seakan malas meng­ isi atau mengganti nama pejabat yang seharusnya menempati posisi itu. “Coba cek saja di web­ site pemkab, di kategori pemerintahan, sub kate­ gori dinas daerah, cek pada Dinas Pendidikan

dan Kebudayaan. Di sana tertera nama Mochamad Rochman, yang menjabat Kepala Bidang Pendidik­ an Anak Usia Dini Non­ formal Informal dan Ke­ budayaan, dan 17 jabatan lainnya sebagai Kepala UPTD Kecamatan,” tutur Ruslandi. Menurutnya, bebera­ pa hal itu dapat menjadi dasar bagi kepala daerah untuk mempertimbang­ kan kembali posisi kepa­ la Diskominfosantik, jika perlu dilakukan pergan­ tian. Pasalnya, kepala di­ nas seakan tidak dapat mengawasi dan mengen­ dalikan bawahannya yang seharusnya bertanggung jawab akan hal itu. “Jika bawahan salah, kepala lembaga juga turut bertanggung jawab atas kesalahan itu, tidak bisa lepas tangan begitu saja. Dengan kata lain kepemin­ pinannya dipertanyakan,” tegas Ruslandi. Terpisah, Ketua Ko­ munitas Pemuda Pataru­ man, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Aris Setiawan menyayangkan buruknya pengelolaan website pemkab itu. Pa­ dahal anggaran yang telah dipersiapkan cukup besar. “Anggarannya saja yang besar, tetapi hasil yang diberikan jauh dari maksimal, bahkan ter­ golong buruk. Harus ada tindakan tegas dari kepala daerah mengenai hal ini, sehingga pejabat yang lain tidak berani melakukan hal serupa,” cetus Aris. Sayangnya, saat Hari­ an Umum Berita Cianjur mencoba menemui Kepala Diskominfosantik Cianjur, Suprayogi, yang bersang­ kutan tidak berada di tem­ pat. Bahkan saat dihubungi melalui telepon selulernya dan melalui layanan short message (SMS), tak ada ja­ waban. (wawan)

... Diremehkan Zulham, Henhen Malah Tuai Pujian DARI HAL BC1

Sikap Zulham Zamrun itu pun mendapat tangg­ apan dari berbagai pihak, tak terkecuali dari mantan pe­ main Persib Yudi Guntara. Menurutnya, pemain sepak bola tidak hanya cukup me­ miliki kemampuan yang tinggi. Pemain juga harus mempunyai sikap yang baik seperti menghormati lawan. ”Pemain sepak bola tidak cukup punya skill tinggi. Pemain harus juga mempunyai attitude yang baik, saling menghormati sesama pemain, santun di lapangan,” ujar Yudi dalam akun Instagram miliknya, Senin 16 Oktober 2017. Sebagai mantan pra­

jurit Maung Bandung, Yudi Guntara memberi­ kan penghormatan untuk Henhen Herdiana yang tidak terpancing emosi. Sikap tersebut, menurut Yudi Guntara merepresen­ tasikan jati diri Pangeran Biru yang sesungguhnya. ”Kami dari mantan Persib respect untuk Hen­ hen yang tidak terpancing emosi, tetap tenang. Se­ suai julukan sebagai sifatsifat pangeran biru. Di dada bintang kamu Hen­ hen ada 2, dia (zulham) ti­ dak mempunyai bintang. Tetap semangat untuk anak-anak muda Persib, semangat untuk Henhen. Hormat kami dari para mantan Persib untuk Hen­

hen,” katanya lagi. Unggahan itu pun di­ sambut berbagai komentar warganet. Pemilik akun @ moelyana_drajat menga­ takan, ”Kejadian kemaren ckup menggambarkan, bagaimana para pemain profesional bersikap tidak pantas untuk di lakukan ke pemain lawan . Miris.” Warganet lainnya, @ herutriatmokoputro ber­ komentar, ”Salut buat henhen klo urang jd hen­ hen tendang kakinya.” Dalam sejumlah komen­ tar di unggahann itu, war­ ganet juga banyak menandai akun Zulham Zamrun @zul­ hamzamrun_07. Beberapa di antaranya melemparkan kata-kata hujatan.(net)

Gerindra Cabut Dukungan, Deddy Mizwar Dekati PDI Perjuangan MENGHADAPI Pilkada Jawa Barat 2018, Wakil Gu­ bernur Jawa Barat Deddy Mizwar terus bergerak. Bahkan ia tidak memban­ tah jika kunjungannya ke Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Per­ juangan Jawa Barat, Senin (16/10/2017), salah satunya untuk membahas soal du­

kungan di pilkada. “Kami membahas ber­ bagai hal. Sebagai pembina parpol di daerah, saya kira pertemuan ini sangat pen­ ting,” ujar Deddy seusai kunjungannya ke PDI-P, Se­ nin (16/10/2017). “Tadi kita diskusi ter­ masuk konstelasi politik di Jawa Barat seperti apa. Jadi

masukan berharga buat saya dan juga barangkali ke­ mungkinan-kemungkinan penjajakan tentang kon­ testasi Pilgub di Jawa Ba­ rat kita sudah bahas,” kata Deddy. Soal nasib dukungan Partai Gerindra kepadan­ ya, Deddy mengaku ma­ sih menjalin komunikasi

dengan partai bentukan Prabowo Subianto tersebut. Dia berjanji bakal sesegera mungkin mengunjungi Kan­ tor DPD Partai Gerindra Jawa Barat seperti harapan Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Ba­ rat Mulyadi. “Besok saya ke Partai Perindo. Insya Allah semua saya akan datangi sebagai

bentuk komitmen pembina partai politik di daerah un­ tuk menciptakan suasan kondusif. Soal urutan ke be­ rapa gampang lah. Mungkin setelah umrah,” ujarnya. Deddy menjelaskan, ko­ munikasi politik dengan se­ luruh partai politik yang ba­ kal meramaikan kontestasi Pilkada Jawa Barat wajib di­

lakukan olehnya sebagai tokoh yang memiliki hasrat untuk merebut kursi guber­ nur Jawa Barat. Dihubungi terpisah, Ke­ tua DPD Partai Gerindra Mulyadi mengaku tidak masalah dengan langkah politik yang dilakukan Ded­ dy Mizwar. Menurut dia, Si­ kap Partai Gerindra sudah

jelas dan terang benderang mencabut dukungan pada Deddy Mizwar. “Sampai hari ini saya tetap pada keputusan men­ cabut pernyataaan dukung­ an. Saya akan fatsun jika sudah ada surat keputusan terkait kandidat di Pilgub yang ditandatangani Ketum dan Sekjen,” tandasnya.(net)


HALAMAN

BC8

Komunitas

SELASA, 17 OKTOBER 2017

Bisnis Line

BNI-ITB Ultra Marathon Tempuh Jarak 170 Km JAKARTA-Sekitar 150 pelari yang mengikuti kompetisi BNI ITB Ultra Marathon dilepas dari halaman depan Kantor Pusat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI. Mereka akan menapaki jalur mara­ ton yang berjarak 170 km dengan finis di Kam­ pus Institut Teknologi ­Bandung (ITB), Bandung, Jawa Barat. Para pelari terdiri atas 40 pelari Solo dan sisanya merupakan para pelari pertama dari kelompok relay atau estafet. Ke-150 pelari tersebut merupa­ kan bagian dari total pe­ serta lomba BNI ITB Ultra Marathon yang mencapai 900 orang yang sebagian besar mengikuti lomba lari pada kategori lainnya. Menempuh jarak 170 km melewati rute JakartaBogor-Puncak-CianjurCipatat-Padalarang dan berakhir di Bandung. Para pelari dilepas oleh Rektor ITB Kadarsah Suryadi, serta Direktur Hubungan Kelembagaan dan Transaksional Per­ bankan BNI Adi Sulistyo­ wati di Jakarta, Jumat (13/10/2017) kemarin. Lomba lari ini digelar untuk memperingati 75 tahun pendidikan Teknik Mesin ITB dan menyam­ but ulang tahun ke-100 ITB. Selain itu dimaksud­ kan untuk menggalang kepedulian dan rasa me­ miliki alumni ITB pada almamaternya. Bersama dengan itu, ITB juga menggandeng BNI untuk menerapkan layanan-la­ yanan perbankan ung­ gulan dalam menghim­ pun dana sebagai bukti kepedulian alumni ITB tersebut. Adi mengungka­ pkan dukungan BNI

pada perhelatan ini merupakan salah satu bentuk keberpihakan korporasi terhadap du­ nia pendidikan, termasuk perkembangan dunia pendidikan di ITB. BNI menjadikan event kali ini sebagai salah satu langkah dalam meningkatkan li­ terasi dan inklusi lembaga keuangan di lingkungan penyelenggara pendidi­ kan di Indonesia. Untuk itu, BNI juga menerbitkan kartu BNI TapCash, yaitu uang elek­ tronik yang diterbitkan BNI khusus dengan desain BNI ITB Ultra Marathon. Kartu ini ini akan diberi­ kan kepada para peserta lomba lari dan langsung dapat digunakan pada aca­ ra pelepasan pelari pada 13 Oktober 2017 di Lapa­ ngan Parkir Kantor Pu­ sat BNI di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta. “BNI dengan ITB te­ lah lama bahu-membahu meningkatkan dunia pen­ didikan di Tanah Air. BNI sendiri telah dikenal seba­ gai bank kampus yang me­ mang menjadi bank yang terdepan dalam memberi­ kan layanan perbankan di universitas. Kali ini, salah satu terobosan yang tengah dimatangkan oleh BNI dengan ITB dalam dalam hal pengelolaan Dana Abadi ITB,” ujarnya melalui rilis elektronik yang diterima ‘BC’. Sebelum dilepas, para pelari telah mendapatkan Kartu BNI TapCash khu­ sus untuk BNI-ITB Ultra Marathon. Ini merupakan produk uang elektronik dari BNI, yang dapat di­ gunakan untuk bertran­ saksi di foodtruck-food­ truck yang disediakan panitia di halaman parkir Kantor Pusat BNI, Jakar­ ta. (rilis/rizky)

Ajak Semua Pihak Peduli Sesama 234SC Subregwil Pacet Bantu Sejumlah Yayasan di Cipanas DALAM rangka meningkatkan kepedulian sesama, Ketua 234SC Subregwil Pacet, Iwan Boim memberikan bantuan ke sejumlah Yayasan Yatim Piatu yang ada di Cipanas.

M

i n g g u (14/10/2017) kemarin, Yay a sa n Ghafurur­ rahim mendapatkan bantuan 10 karung beras dan 7 dus mie instan. Minggu sebelumnya Yayasan Panti Asuhan Wijaya Kusumah juga mendapatkan bantuan serupa. “Saya ingin menyontoh­ kan kepada anggota saya di 234SC Subregwil Pa­ cet, agar memiliki sema­ngat sosial yang selaras guna membantu sesama. Banyak

BERITACIANJUR/ RIZKY/ELLOY

di antara mereka (yatim piatu) yang membutuhkan uluran tangan baik dari pri­ badi maupun perusahaan, kegiatan ini sengaja saya publikasikan dengan tu­ juan mudah-mudahan yang lain juga terketuk hatinya untuk membantu saudara kita yang membutuhkan,” tutur Iwan yang berprofesi sebagai Humas Zuri Resort Hotel kepada ‘BC’. Pria yang akrab disapa

Kang Boim ini menjelaskan, awalnya ia mengagendakan kegiatan sosial seperti ini sekali dalam setiap bulan­ nya. Sehubungan dengan banyaknya proposal yang masuk mengajukan ban­ tuan, maka ia memutuskan untuk menaikkan frekuensi bakti sosial menjadi rutin setiap minggu. “Walaupun jumlahnya tidak banyak, semoga bisa memberi arti untuk adik-

adik yang membutuhkan di panti asuhan. Ke depan­ nya semoga saya diberikan kemampuan untuk terus meningkatkan jumlah ban­ tuan,” jelasnya. Pantauan ‘BC’, ormas 234SC yang berlabel sayap ini memang rutin mem­ berikan bantuan baik di tingkat kabupaten mau­ pun subregwilnya di ting­ kat kecamatan. Beberapa waktu lalu,

ketika bencana longsor menerjang di sejumlah ke­ camatan di wilayah Sela­ tan Cianjur, 234SC Regwil Cianjur sigap turun lang­ sung memberikan bantuan ke daerah Takokak. Untuk tingkat ke­ camatan (Subregwil) sendiri, 234SC terbilang masiv dalam memberikan konstribusi positif ber­ bentuk bantuan sosial. (rizky/elloy)


twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

HOTLINE : 0263-2283283

HALAMAN

BC9

Klik! beritacianjur.com

SELASA, 17 OKTOBER 2017 Serba-serbi

Polisi Siapkan Kurikulum Bahaya Narkoba

Didakwa Telah Menyebarkan Kebencian Melalui Media Sosial

Sri “Saracen” Jalani Sidang Perdana di PN Cianjur

BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

GUNA menekan pe­ akan diterapkan mulai redaran dan penyalah­ dari pendidikan usia gunaan narkoka di dini hingga pendidikan kalangan pelajar, Sa­ atas. “Kami harap ge­ tuan Narkoba nerasi muda Polres Cianjur dapat “Semoga Cianjur akan meng­ terbebas dari gandeng Di­ program penyalahgu­ nas Pendidi­ narkoba yang di- naan kan dengan yang dapat m e n a m b a h canangkan merusak masa kurikulum mere­ ini dapat depan terkait bahaya ka,” tuturnya. berjanarkoba di Disebut­ setiap lemba­ lan baik, kan Cepi, ga pendidikan. semes­ sehingga hingga Hal itu, ter pertama diungkap­ generasi tak ada usia kan Kasat sekolah yang muda Narkoba Pol­ terjerat hu­ Cianjur kum akibat res Cianjur, AKP Cepi dapat be- penyalahgu­ Hermawan, naan narkoba. saat ditemui nar bernar “Alhamduli­ di Mapolres generasi lah untuk usia Cianjur, Senin tak yang be- sekolah (16/10/2017). ada yang ter­ Selain bas dari jerat hukum, melaksana­ ini harus narkoba.” dan kan tugas dipertahan­ lidik dan sidik kan,” ucapnya. terkait penyelahgunaan Sementara itu, Iyan narkoba, Cepi menye­ Sopiyan, orangtua siswa, butkan, jajarannya juga sepakat de­ngan rencana bertanggungjawab un­ yang akan dijalankan tuk melakukan upaya oleh Sat Narkoba Pol­ antisipasi dan pencega­ res Cianjur dengan han peredaran dan pen­ memasukan kuriku­ yalahgunaan narkoba di lum bahaya narkoba wilayah hukum Cianjur. di setiap lembaga pen­ “Kami akan segera didikan. Sebab, jelas melakukan nota kes­ Iyan, bahaya narkoba epahaman (MoU) de­ dapat ­mengintai setiap ngan Dinas Pendidikan anak tanpa tahu kapan Cianjur, terkait pro­ ­masuknya. gram kurikulum ba­ “Semoga program haya narkoba di kalan­ yang dicanangkan ini gan pelajar yang ada di dapat berjalan baik, se­ Kabupaten Cianjur,” hingga generasi muda jelas Cepi. Cianjur dapat benar-be­ Cepi menuturkan, nar generasi yang bebas kurukulum bahaya dari narkoba,” kata Iyan. narkoba itu tersebut, (angga purwanda)

BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

SRI RAHAYU Ningsih, terdakwa penyebar kebencian melalui media sosial yang juga anggota kelompok Saracen menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Cianjur, Jalan Dr Muwardi, Bypass, Senin (16/10/2017).

D

alam dakwaan yang diba­ cakan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Sri didakwa menyebar­ kan berita bohong dan menyesatkan, yang me­ ngakibatkan kerugian kon­ sumen dalam transaksi elektronik, serta menulis dan menyebarkan konten yang me­ langgar UndangUndang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Pengha­

pusan Diskriminasi Ras atau Etnis. Selain itu, Sri R­ ahayu didakwa menye­ barkan permusuhan, ke­ bencian, atau penghinaan melalui tulisan. Plh Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur, Dr M Idris F Sihite, menutur­ kan, dakwaan yang disam­ paikan jaksa dinilai cermat jelas dan tepat, sehingga langsung pada pokok pemeriksaan pada saksi, tidak melalui e­ ksepsi.

APC : Pemkab Cianjur Dinilai Sengsarakan Pemilik Kios PENERTIBAN ratusan pedagang kaki lima (PKL) dan kios di sepanjang ruas jalan utama Cianjur-Pun­ cak oleh Pemerintah Ka­ bupaten Cianjur, disoal se­ jumlah kalangan. Pasalnya, penertiban itu dinilai terla­ lu dipaksakan tanpa adanya solusi bagi para pedagang. Ketua Aliansi Pemu­ da Cianjur (APC), Galih Widyaswara, menyayang­ kan, dengan penertiban yang dilakukan oleh Pem­ kab Cianjur. Sebab, ujar Galih, di saat pemerintah gencar untuk meningkat­ kan dan mengutamakan perekonomian rakyat, jus­ tru Pemkab Cianjur malah sebaliknya dengan mel­ akukan pembongkaran ratusan kios dan PKL yang merupakan mata pencaharian utama bagi masyarakat sekitar. Menurutnya, Pemkab Cianjur dinilai telah me­ nyengsarakan rakyatnya, terutama para pemilik kios. “Jangan hanya melakukan penertiban, tetapi berikan solusi dengan relokasi yang layak agar mereka dapat kembali berusaha mencari rezeki untuk keluarganya,” kata Galih, kepada warta­

BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

wan, Senin (16/10/2017). Kepala Desa Ciloto, Tjutju Hidayat, mengaku telah memperjuangkan ke­ inginan para pedagang yang warung telah dibongkar oleh Satpol PP. Ia menga­ takan telah mengusulkan kepada wakil bupati dua tempat relokasi untuk 167 pedagang di wilayah Ciloto. Tempat pertama berada di seberang Puncak Pass sedikit naik ke atas dan ta­ nah tersebut berada dalam wilayah Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Tempat kedua berada di se­ berang rumah makan Bumi Aki yang wilayahnya masuk ke dalam Perhutani. “Tadi kami mengadakan pertemuan dengan wakil bupati di lokasi pembong­ karan, saya sudah sampai­

kan kepada beliau usulan para pedagang agar segera bisa beraktivitas kembali karena berkali-kali mereka mendatangi kantor desa,” kata Tjutju. Ia berharap pemerintah segera memutuskan reloka­ si karena pedagang saat ini dalam suasana kondusif dan mau membongkar sendiri warungnya. Kemarin, kata Tjutju, sempat ada keingi­ nan dari para pedagang untuk melakukan a­ udiensi bersama dengan dinas terkait. Keinginan tersebut disampaikan dengan men­ datangi kantor desa. Tjutju mengatakan keinginan tersebut akan ditampung dan disampaikan. “Kebetulan tadi wakil bupati kembali meninjau ke lokasi, jadi kami melakukan

obrolan dan diskusi singkat. Para pedagang mendapat jawaban langsung dari wa­ kil bupati. Mereka sempat mempertanyakan apakah warung yang berada lebih dari dua meter dari badan jalan tetap bisa berjualan? Mereka langsung mendapat jawaban tegas bahwa semua warung yang berada di ta­ nah negara harus dibong­ kar,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman, menegaskan bahwa semua bangunan warung yang berada di ka­ wasan tanah negara harus dibongkar tanpa terkecuali. Mengenai relokasi yang dikemukakan para peda­ gang pihaknya mengaku masih mengkaji beberapa usulan. “Hari ini kami melan­ jutkan pembersihan area yang semula dijadikan tempat berjualan, kami tegaskan kepada mere­ ka bahwa tak boleh ada satupun bangunan yang berdiri dijadikan tempat berjualan yang masuk ke tanah negara atau tanah PU,” kata orang nomor dua di Kabupaten Cianjur itu. (angga purwanda)

Menurutnya, poin yang dibangun pun ber­ dasarkan fakta yang diru­ muskan dalam berkas perkara. Dari fakta per­ buatan tersebut sudah memenuhi pasal dalam perundang-undangan. “Pasal yang kami terap­ kan itu sudah tepat lang­ sung pada perkaranya,” tutur Sihite, saat ditemui wartawan usai sidang. Sihite menyebut­ kan, dalam agenda si­ dang selanjutnya yang akan kembali digelar, Senin (23/10/2017) men­ datang, pihakya sudah menyiapkan lima orang saksi. “Kami yakin, saksi yang akan kami hadir­ kan dalam sidang selan­ jutnya akan memperkuat dakwaan. Selain itu, kami juga upayakan ini sesegera mungkin sesuai KUHP, bisa segera selesai dan efisien,” ucapnya.

Kuasa Hukum Sri Rahayu, Nadia Wiker­ ahmawati, mengatakan, pembacaan dakwaan kali ini, kliennya dituduh melakukan kejahatan sesuai dalam pasal 45 a ayat 1, junto ayat 2 UU RI nomor 19/2016 tentang perubahan UU nomor 11/2008 tentang informa­ si transaksi elektronik. Dakwaan kedua, Sri dituntut pasal 16 jun­ to pasal 4b (1) UU RI 40/2008 tentang peng­ hapusan diskriminasi ras atau etnis. “Pada dakwan ketiga pasal 156 KUHP junto pasal 65 ayat 1 KUHP,” katanya. Nadia mengungka­ pkan, semula pihaknya akan melakukan eksepsi. Namun, karena terdakwa membenarkan dakwaan, pihaknya tidak melaku­ kan eksepsi. “Jadi nanti di sidang selanjutnya lang­

sung keterangan saksi ahli,” ungkapnya. Kelompok Saracen disangka membuat se­ jumlah akun media sosial dan media online. Akunakun itu antara lain Sara­ cen News, Saracen Cyber Team, dan Saracennews. com. Kelompok ini di­ duga menawarkan jasa untuk menyebarkan uja­ ran kebencian bernuansa suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) di media sosial untuk peme­ san tertentu. Selama dakwaan diba­ cakan selama sekitar satu jam, Sri terlihat mende­ ngarkannya dengan sak­ sama. Di persidangan, Sri Rahayu, yang didakwa merupakan bagian dari kelompok pembuat dan penyebar ujaran keben­ cian Saracen, membe­ narkan dakwaan jaksa. ­(angga purwanda)


Klik! beritacianjur.com

SELASA, 17 OKTOBER 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC10

GIAN ZOLA NASRULLOH

Janjikan Performa Lebih Baik GELANDANG muda PERSIB, Gian Zola Nasrullloh menjanjikan performa tim yang lebih baik untuk laga selanjutnya kontra Madura United di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 19 Oktober 2017 mendatang.

Z

ola tak ingin para penggawa Maung Bandung larut dalam kekalahan dari PSM Makassar 1-2 di Sta­ dion Andi Mattalatta, Makassar, semalam. “Yang terpenting, kita pemain semua, termasuk Zola dan PER­ SIB ke depannya berusaha lebih baik,” ujarnya. Di laga itu sendiri, Zola kem­ bali tampil setelah lama absen dari tim. Meski masuk sebagi­ an pemain pengganti, pemain bernomor punggung 8 ini nampak semri­ ngah bisa melakoni laga ke-10 dirinya musim ini bersama ­PER­SIB. Apalagi, jika me­ nilik level pertan­

dingan antara PSM Makassar dan PERSIB yang selalu menyuguh­ kan permainan atraktif dan ber­ langsung dengan ketat sejak era Perserikatan dulu. “Saya beruntung kem­ bali dipercaya coach Herrie (Setyawan) karena ini pertan­

dingan klasik yang luar biasa,” kata pemain bernomor punggung 8 ini. PERSIB yang tampil me­ nyerang di sepanjang pertan­ dingan akhirnya kecolongan melalui gol di menit-menit akhir pertandingan pemain pengganti Pavel Purishkin. “Kita sebagai pemain ketika dikasih kesempatan akan bekerja keras dan berusaha menampil­ kan yang terbaik di pertandi­ ngan. Tapi, hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan, mau bagaimana lagi?” tutupnya. (net/ angga)

Kemenangan Lebih Utama, Top Skor Bonusnya

NET

Umuh Melayat ke Lamongan MANAJER PERSIB, Umuh Muchtar melayat ke rumah duka almarhum Choirul Huda di Lingku­ ngan Nga­ glik, Kelurahan Sukomulyo, Lamongan, Senin 16 Okto­ ber 2017 pagi tadi. Umuh disambut oleh istri dari al­ marhum, Lidya Anggraeni dan kedua anaknya. Sebagaimana dike­ tahui, Kiper Persela La­ mongan, Choirul Huda, meninggal dunia sete­ lah sempat tak sadarkan diri karena mengalami benturan dengan rekan setimnya, Ramon Rod­ rigues, dan penyerang Semen Padang, Marcel

Sacramento, Minggu 15 Oktober 2017 di Stadion Surajaya, Lamongan. Dalam layatannya itu Umuh menyampaikan belasungkawanya yang pa­ ling dalam mewakili PERSIB dan Bobotoh. “Ke­ jadian ini sangat menge­ jutkan. Semoga amal iba­ dah almarhum diterima Allah SWT. Banyak orang yang mendoakan Huda, tak terkecuali PERSIB dan Bobotoh” ujar Umuh. Umuh juga sempat mengenang karier hebat sang kapten Laskar Joko Tingkir itu. Menurut dia, mendiang merupakan

salah satu pemain yang ramah dan menjunjung tinggi sportivitas. “Choirul Huda pemain yang baik dan santun. Kalau Persela main ke Bandung selalu menyala­ mi saya,” kenangnya. Sang kapten meng­ hembuskan nafas ter­ akhirnya di usia 38 tahun. Selama kariernya di sepak­ bola, ia hanya membela satu tim saja, yakni Perse­ la Lamo­ ngan. Bersama Laskar Joko Tingkir, Cho­ ril Huda mencatat 503 kali penampilan di kompetisi tertinggi Indonesia. (net/ angga)

MENJADI top skor bukan target utama pe­ nyerang PERSIB U-19, Beckham Putra Nugra­ ha, termasuk pada Liga 1 U-19 ini. Kemenangan tim tetap menjadi hara­ pan dan keinginan ter­ besarnya, termasuk saat menjamu Perseru Serui U-19. Laga grup B babak 8 besar Liga 1 U-19 akan berlangsung di Stadion Siliwangi, Kamis 19 Okto­ ber 2017. Beckham akan mendukung siapapun yang lebih berpeluang mencetak gol. “Kalau ada peluang, harus saya maksimal­ kan. Tapi, yang penting mah bisa memenangkan pertandingan, keme­ nangan untuk tim,” kata adik kandung gelandang PERSIB, Gian Zola. Meskipun begitu, tidak dipungkiri pemain bernomor punggung 93 ini, jika top skor merupa­ kan kebanggaan seorang

pemain. Beckham pun punya keinginan untuk itu. “Top skor mau lah. Tapi itu mungkin buah dari kerja keras tim ber­ sama. jadi, harus kerja keras bawa tim menang, mudah-mudahan bo­ nusnya itu adalah top skor,” ungkapnya. Beckham sementara ini menjadi pemimpin pencetak gol terbanyak. Dia sudah mengkoleksi lima gol di Liga 1 U-19, masing-masing saat menghadapi, Semen Pa­ dang, Persija Jakarta, dan tiga gol ke gawang Sriwi­ jaya FC. Dia unggul atas Mu­ chamad Wildan yang baru mencetak empat gol dari 10 pertandingan yang sudah dimainkan Maung Ngora. Semen­ tara di bawahnya ada Ceceng (3 gol) dan Ripal Gusniawan (2 gol). Satu pemain lainnya yang sudah

memberi­ kan gol un­ tuk PERSIB U-19 adalah Ilham Qobla. Dia mencetak satu gol saat meng­ hadapi PS. TNI.(net/ angga)


SELASA, 17 OKTOBER 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC11

WWE Bakal Miliki Pegulat Wanita Pertama dari Timur Tengah

WWE membuat sejarah baru di pertengahan Oktober 2017 ini. WWE untuk pertama kalinya sepanjang sejarah mengontrak pegulat wanita pertama dari Timur Tengah yakni Shadia Bseiso. Wanita asal Jordania ini akan bergabung dengan pemusatan latihan WWE di Florida pada Januari 2018 nanti.

REAL MADRID VS TOTTENHAM

BUKTIKAN SIAPA YANG TERTAJAM Sebuah partai menegangkan akan tersaji di grup H kualifikasi Liga Champions 2017/2018. Sang juara bertahan Real Madrid akan berjuang berebut puncak klasemen grup H dengan tim kuat asal Inggris, Tottenham Hotspur pada hari Rabu (18/10/2017) dini hari nanti.

S

buat laga ini menarik. Yang pertama adalah laga ini akan menjadi laga ‘reuni’ Gareth Bale dan Luka Modric. Kedua pemain ini sempat mencicipi karir di London Utara sebelum terbang ke Madrid beberapa tahun yang lalu. Namun sayang Bale tidak bisa bermain pada laga ini karena mengalami cedera. Unsur kedua yang membuat laga ini menarik untuk ditonton adalah duel antara Harry Kane dan Cristiano Ronaldo. Kedua pemain ini saat ini merupakan pengoleksi gol terbanyak di Liga Champions, di mana Kane sudah membuat 5 gol sementara Ronaldo membuat 4 gol. Alhasil laga ini bisa menjadi penegas siapa yang merupakan predator sejati di tanah Eropa musim ini. Menjamu salah satu tim berbahaya dari Inggris, Zinedine Zidane memiliki sejumlah masalah dengan cedera. Keylor Navas, Gareth Bale harus absen karena cedera sementara Daniel Carvajal juga harus absen karena meng-

alami masalah pada jantungnya. Zidane sendiri kemungkinan akan memainemenjak bakan skema 4-3bak grup dige3 pada laga ini, lar, baik Real di mana Kiko Madrid dan Casilla akan To t t e n h a m dipercaya unHotspur tuk menjadi sama-sama penjaga gawang tampil ceLos Blancos pada merlang. laga ini. Di sektor pertahanMereka samaan, Zidane kemungkinan masih sama meraih dua akan memainkan Achraf Hakimi kemenangan berununtuk mengisi posisi bek kanan. tun dan secara kebetulan Di lini serang, Isco akan kembali mereka sama-sama mencemasuk untuk membantu Karim tak 5 gol dan kebobolan 1 gol. Benzema dan Cristiano Ronaldo Saat ini Real Madrid menjadi menggempur pertahanan Spurs. pemuncak klasemen sementaDi kubu tim tamu, pelatih ra karena Abjad mereka ‘R’ leMauricio Pochettino datang ke bih awal daripada Abjad ‘T’ TotIbukota Spanyol tanpa kekuatan tenham, sehingga laga ini akan terbaiknya. Victor Wanyama, Erik menjadi penentuan siapa yang Lamela dan Danny Rose diraguterbaik di antara mereka. kan tampil karena mengalami cePertemuan di Santiago Bernadera, sementara Dele Alli belum beu akhir pekan ini merupakan bisa dimainkan karena mendapatkali ke tiga kedua tim kan suspensi. berhadapan di ajang Pochettino kemungPERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN Liga Champions. Terakkinan akan menurunkan Real Madrid (4-3-3): Casilla; Marcelo, Varane, Ramos, Hakimi; Modric, Casemiro, Kroos; Ronaldo, Benzema, Isco hir kali mereka bertemu skema 3-4-3 pada laga Tottenham (3-4-3): LLoris;Vertonghen, Sanchez Alderweireld; pada babak perempat ini, di mana Harry Kane Davies, Dembele, Dier, Aurier; Heung-Min, Kane, Eriksen final Liga Champions akan diplot sebagai STATISTIK KEDUA TIM 2010/2011. Pada saat ujung tombak The LilHead to Head itu Real Madrid sukses lywhites dan disokong 04/08/15 Real Madrid 2-0 Tottenham H (AUC) mengalahkan The Lillyoleh pergerakan Son 14/04/11 Tottenham H 0 - 1 Real Madrid (UCL) 06/04/11 Real Madrid 4-0 Tottenham H (UCL) whites dengan skor 4-0 Heung-Min dan ChrisLIMA LAGA TERAKHIR REAL MADRID di Bernabeu dan metian Eriksen yang ber21/09/17 Real Madrid 0-1 Real Betis (La Liga) nang 0-1 di White Hart main melebar. Mousa 23/09/17 Deportivo Alavés 1 - 2 Real Madrid (La Liga) Lane, sehingga mereka Dembele dan Eric Dier 27/09/17 Borussia Dortmund 1 - 3 Real Madrid (UCL) bertekad untuk mengakan bertugas meng02/10/17 Real Madrid 2-0 Espanyol (La Liga) ulangi pencapaian teratur irama permainan 14/10/17 Getafe 1-2 Real Madrid (La Liga) sebut pada tengah peSpurs, sementara gaLIMA LAGA TERAKHIR TOTTENHAM HOTSPUR kan nanti. wang mereka akan di20/09/17 Tottenham Hotspur 1 - 0 Barnsley (CC) 23/09/17 West Ham United 2 - 3 Tottenham Hotspur (EPL) Selain perebutan kawal oleh Hugo Lloris. 27/09/17 APOEL 0 - 3 Tottenham Hotspur (UCL) posisi puncak, ada dua (net/angga purwanda) 30/09/17 Huddersfield Town 0 - 4 Tottenham Hotspur (EPL) aspek lagi yang mem14/10/17 Tottenham Hotspur 1 - 0 Bournemouth (EPL)

Mourinho Tak Bahagia di Real Madrid JOSE Mourinho belum lama ini membuka tabir mengapa ia memutuskan meninggalkan Real Madrid di 2013 silam. Bos Portugal tak pernah bertahan di satu klub lebih dari tiga tahun. Karirnya di Spanyol juga berakhir dengan cekcok yang me-

libatkan beberapa pemain seperti Iker Casillas dan Sergio Ramos. Mourinho memenangkan satu gelar La Liga, Copa del Rey, dan Supercopa de Espana selama berada di Bernabeu. Namun manajer Manchester United mengakui bahwa kepergiannya dilakukan di

saat yang tepat. “Itu adalah keputusan saya, putri saya ingin kuliah di University of London dan saya kira itu adalah momen yang tepat untuk pergi,” tutur Mourinho di Telefoot. “Itu adalah momen penting untuk keluarga saya.”

“Memang ada alasan profesional di balik keputusan saya. Saya mencapai hasil terbaik jika saya bahagia dan saat itu saya sudah tak lagi merasa bahagia di Madrid.” “Saya tidak merasa bahagia di tahun ketiga saya di sana.” (net/angga)


HALAMAN

BC12

Klik! beritacianjur.com

SELASA, 17 OKTOBER 2017

Tumbuh Tanpa Pohon

Lintas Timur

Kartun Haurwangi Peduli Kantor Kecamatan

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

BELUM rampung­ nya kegiatan perataan halaman kantor Ke­ camatan Haurwangi, membuat’gatal’ jajaran Karangtaruna (Kartun) turun tangan ikut mem­ bantu menyelesaikan. Bantuan yang diberi­ kan organisasi kepemu­ daan itu yaitu dengan mengirimkan material pasir, tanah dan batu koral untuk bahan pengurugan. Informasinya, penguru­ gan itu akan dilakukan sampai seluruhnya rata dengan permukaan tanah Seperti diketahui, halaman depan Kan­ tor Kecamatan Haur­ wangi, telah lama di­ tata, diurug dengan matrial tanah, pasir dan batu koral, namun hing­ ga kini pengerjaan­ nya masih belum rampung, diperkirakan baru sele­ sai 75 persen. “Yang penting ada tenaga yang siap untuk membantu meratakan­ nya. Soal material urugan kita siap mengirim sam­ pai seluruhnya tertutupi dengan rata, tanpa biaya alias gratis,”kata Ketua Kartun Haurwangi, Hilal Rizky. Hilal menuturkan, pihaknya merasa risih saat melihat kondisi hala­ man depan kantor Ke­ camatan yang belum ram­ pung diratakan, sebab selain terlihat berantakan juga terkesan kumuh.

“Melihat itu makanya jajaran kita kompak untuk membantu sampai per­ ataan selesai,”imbuhnya. Dijelaskan Hilal, selain sebagai bentuk kepedulian Kartun, juga kedepannya halaman depan Kantor Kecamatan itu diharapkan bisa di­ manfaatkan untuk sarana olah raga masyarakat, seperti senam jantung se­ hat, senam kebugaran dan bisa pula dijadikan lapa­ ngan olah raga Bola Voly. “Pengurugan akan dilaksanakan sampai selesai. Pokoknya biar­ pun 10 sampai 15 truk akan dikirim dengan gratis,”ucapnya. Sementara itu, Kasi Trantib Kecamatan Haurwangi Heri (47) mengatakan, bantuan material dari Kartun Haurwangi itu untuk mengurug lokasi yang memang belum terurug maksimal, maupun yang belum sama sekali. “Saya ucapkan teri­ makasih pada jajaran Kartun yang telah ikut serta peduli terhadap pembangunan hala­ man depan Kantor Kecamatan,”ujarnya. Dalam waktu dekat, kata Heri pihaknya akan melaksanakan koordinasi dengan Pemerintahan desa yang ada di Kecama­ tan Haurwangi dan pada pengurus Kartun tingkat desa. (apip samlawi)

Buah Pisang Misterius, Buat Pengunjung Pokland Geger SEBUAH fenomena alam terjadi di lokasi Wana Wisata Pokland, menyusul ditemukannya setandan buah Pisang Muli setinggi 12 cm yang tumbuh tanpa pohon, disela bebatuan di lokasi wisata yang terletak di Desa/ Kecamatan Haurwangi itu.

I

nformasi dihimpun, buah pisang ajaib itu pertama kali ditemu­ kan Agus WJ, salah seorang pedagang yang setiap hari mangkal di lokasi Wana Wisata Pok­ land, tepatnya pada Sabtu (14/10/2017) lalu sekitar pukul 09.00 Wib, saat diri­ nya hendak berjualan. “Mulanya sih biasa bi­ asa saja, tapi setelah orang lain diberi tahu, ternyata banyak orang yang pena­ saran kepengen melihat dari dekat. Soalnya selain unik juga penasaran ingin mendengar cerita awal dite­ mukan, hingga banyak yang memotret selfi untuk di abadikan,”paparnya. Agus mengungkapkan, sebelum menemukan pi­ sang tersebut, pada Jumat malam dirinya sempat ber­ mimpi, kalau lokasi Wana

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

Wisata Pokland bukan se­ buah lokasi wisata biasa, melainkan sebuah pasar besar yang ramai dikunjungi Pengunjung. “Wah pokonya ramai sekali, sampai sampai saya juga kebingungan dalam mimpi itu,”imbuhnya. Salah seorang pe­ ngunjung asal Kota Bekasi Muhamd Iryanto (43) mengaku, tadinya datang berkunjung ke lokasi Wana Wisata Pokland bukan ingin melihat buah pisang yang tumbuh dari sela bebatu­ an, melainkan hanya ingin hiburan saja,. “Pas datang kesini ke­

Gerakan Kebersihan Masal Terus Digalakan GERAKAN Kebersihan Masal (GKM) saat ini sudah menjadi trend di lingku­ ngan Muspika dan Muspida Kecamatan Ciranjang, Ka­ bupaten Cianjur. Setiap seminggu sekali, gerakan kebersihan yang melibatkan semua lapisan masyarakat itu, terus di­ galakan. Sasarannya yaitu tumpukan sampah yang be­ rada di sepanjang ruas jalan protokol wilayah Kecama­ tan Ciranjang. Seperti halnya pada Ju­

mat (13/10/2017) lalu, giat ini kembali digalakan Ke­ camatan Ciranjang. Salu­ ran selokan di depan Polsek Ciranjang dan sekitarnya jadi sasaran tim. Sampah yang terlihat masih berser­ akan dibersihkan, lalu di­ angkut ke bak sampah yang tersedia tak jauh dari lokasi jembatan Cisokan. “Kegiatan ini meru­ pakan kerjasama seluruh elemen pemerintahan dengan masyarakat. Tidak cuma bersih bersih saja,

tapi sekaligus juga menso­ sialisasikan soal penting­ nya menjaga kebersihan di lingkungannya masing masing,”ujar Camat Ciran­ jang, Saepul Anwar kepada Berita Cianjur, Jumat (13/10/2017). Memanfaatkan waktu setiap hari Jumat, kata Ca­ mat, pihaknya akan beru­ paya secara rutin menggelar giat bersih di wilayah Ke­ camatan Ciranjang, khu­ susnya sejumlah titik dima­ na sampah berserakan yang

tidak ada bak sampahnya. “Nanti kita akan upaya­ kan membersihkan seka­ ligus menyediakan bak sampahnya juga,”ucapnya. Menurutnya, manfaat dari giat ini tak sekadar hanya lingkungan men­ jadi bersih, tapi juga sekaligus merekatkan tali ­silaturahmi. “Karena sering ber­ temu, kita juga menjadi semakin kompak saat bahu membahu membersihkan sampah,”tandasnya. (nuki)

Budaya

Waipi Mulai Digemari Kalangan Menengah DI abad modern sekarang ini, pagelaran kesenian tadisional wayang golek cendrung hampir ditinggalkan pengemmarnya, bisa jadi alasannya karena ­dianggap kuno, kalah bersaing dengan seni dan budaya barat yang jauh lebih kekinian.

Menyikapi hal tersebut, para seniman dan seni­ awati Sunda di Kecamatan Bojongpicung, tak lantas patah arang. Mereka justru terus berupaya melestari­ kan seni budaya sunda selaku warisan dari nenek moyang. Eden Romansah salah­ satunya. Seniman yang dikenal seorang ahli seni sunda, meracik dan menge­ mas seni wayang golek itu kini tengah menggarap sebuah pertunjukan wa­ yang golek modern, dikenal

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

dengan Wayang Golek in Kacapi (Waipi). “Awalya sih hanya dimi­ nati kalangan masyarakat Kecamatan Bojongpicung saja. Tapi alhamdulillah, seiring waktu, mulai men­ dapat perhatian dari yang lainnya juga, salah satunya kalangan perbankan,”kata Eden kepada Berita Cian­ jur, beberapa waktu lalu. Eden merasa ber­syukur, karena pertunjukan way­ ang golek besutannya itu saat ini sudah mampu dit­

erima masyarakat kalangan menengah. “Semoga kedepannya bisa diterima masyarakat luas, bahkan menembus kalangan Nasional,”ucap Eden dengan optimisnya. Perkembangan Waipi rupanya tak lepas dari pan­ tauan salah seorang tokoh Budayawan Cianjur, Abah Ruskawan. Tokoh yang se­ laku mengenakan iket kepala ini mengaku merasa bangga, karena ada seorang putra daerah yang sudah mampu

membuat sebuah kreasi baru pertunjukan kesenian tradisional wayang golek. “Yang penting tidak merusak pakem wayang golek itu sendiri,”ujarnya. Menurutnya, Waipi merupakan hasil inovasi dan kreatifitas yang unik dan simple. Gamelan yang digunakan hanya beberapa saja, seperti kacapi, ken­ dang, goong, biola dan sa­ ron yang dimainkan 7 orang dan satu orang dalang, “Itu sangat seder­ hana sekali, tapi tidak terlepas dari pakem kesenian wayang golek lainnya,”imbuhnya. Pihaknya sangat berharap, Waipi Bojongpi­ cung mampu menggebrak kalangan masyarakat ge­ nerasi muda, sehingga bisa bersama sama melestarikan keberadaan wayang golek sebagai warisan nenek moyang. (apip samlawi)

betulan mendengar infor­ masi adanya fenomena alam, setandan buah pisang bisa tumbuh langsung dari sela bebatuan tanpa ada pohonnya,”tuturnya. Menurutnya, bahwa tumbuhnya langsung setan­ dan buah pisang tanpa po­ hon dari sela bebatuan, itu merupakan sebuah fenom­ ena alam yang menandakan akan terjadinya kemajuan, kalau lokasi wisata ini kede­ pannya akan lebih ramai banyak dikunjungi para wisatawan domistik mapun wisatwan asing. “Tapi kondisi itu, akan diiringi dengan banyaknya

masalah yang membuat pusing pengelola wisata, pemerintahan setempat dan pemilik lahan. Percaya atau tidaknya itu kembali kepada diri masing-masing, karena itu hanya sekadar mitos belaka,”ucapnya. Pengurus Wana Wisata Pokland, Ayi Juanda tidak membantah dengan adanya penemuan setandan buah Pisang Muli di lokasi wisata yang dikelolanya. Menu­ rutnya, buah pisang seperti itu hanya kebetulan semata, bisa jadi sebelumnya sudah ada pohon pisang yang tum­ bang, lalu terkubur tanah dan bebatuan.

“Tingginya kurang lebih 12 Cm, dan buahnya seba­ nyak 7 sisir (Sikat, Red). Saya kira itu cuma kebetulan. Mungkin pisang tumbang, lama terkubur dan sekarang baru keluar buahnya lang­ sung dari tanah,” ujar Ayi. Ayi berharap penemuan ini jangan sampai terlalu mengada ada, apalagi dikait­ kan dengan mistik, karena nantinya takut terjadi musrik. “Sebaiknya kita nikma­ ti saja keindahan terjadi­ nya fenomena alam yang dianggap langka ini, semo­ ga banyak manfaatnya un­ tuk kita semua,”tandasnya. (apip samlawi)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.