Berita Cianjur - Setahun Tersangka, GJ Ditahan

Page 1

HALAMAN

A1

EDISI 123 THN II

JUMAT, 18 MARET 2016

ECERAN RP.2.500, NAN LANGGA ,RP.65.000 /BULAN

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Klik! beritacianjur.com

Setahun Tersangka, GJ Ditahan Kejari: Rekanan Proyek Berinisal AH Sudah Masuk DPO

NET/ILUSTRASI

Panitia Pilkades Dihantui Beragam Permasalahan

CIANJUR - Jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang akan digelar 29 Mei 2016 mendatang, berbagai permasalahan masih menghantui panitia pelaksana pilkades yang tersebar di 77 desa 30 kecamatan di Kabupaten Cianjur. Beberapa permasalahan yang masih menjadi kendala terkait kejelasan persyaratan calon kepala desa, domisili tempat tinggal dan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Pasalnya masih terjadi multitafsir dan berbeda-beda sehingga membuat ragu para panitia pilkades. KE HALAMAN A7

KICK OFF!

Raja Trofi

JUMLAH titel atau gelar juara merupakan salah satu hal yang digunakan sebagai parameter untuk menentukan tingkat keberhasilan seorang pemain. Semakin banyak trofi yang diraih tentunya sang pemain bisa dikategorikan sebagai pesepakbola yang sukses. Tidak sedikit bintang lapangan hijau yang pernah unjuk kebolehan sebagai aktor. Di antara mereka, bahkan ada yang jadi besar dan terkenal sampai sekarang. Selain itu, Pemain sepakbola biasanya sangat senang dan nyaman bermain di posisi aslinya.

SETELAH setahun menjadi tersangka, mantan Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Cianjur, GJ, akhirnya dijebloskan ke jeruji besi, Kamis (17/3).

P

enahanan yang dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Cianjur tersebut terkait kasus penggelapan dana hibah dari Provinsi Jawa Barat tahun anggaran 2009, untuk pembangunan sekolah satu atap dengan nilai bantuan sebesar Rp 2,4 miliar. Kepala Kejari Kabupaten Cianjur, Wahyudi menjelaskan, penahanan tersangka GJ membutuhkan proses penyelidikan dan penyidikan yang cukup panjang. “Tindak pidana korupsi (tipikor) yang dilakukan GJ terjadi pada tahun 2009-2010, saat

tersangka menjabat sebagai Kabid SD-SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur,” jelas Wahyudi, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Akibat perbuatan tersangka itu, tutur Wahyudi, negara mengalami kerugian sedikitnya Rp 200 juta per satu lokasi proyek. Dalam menjalankan perbuatannya tersangka tidak bekerja sendiri, tetapi bersama seorang rekanan proyek berinisial AH.

“Sebenarnya kita mengawali pertandingan dengan cukup bagus di 25 menit pertama. Banyak kesempatan bagus mencetak gol,”

KE HALAMAN A7

BERITACIANJUR/ANGGA P

KASUS KORUPSI - Mantan Kabag Kesra Setda Kabupaten Cianjur, GJ setelah diperiksa hampir lima jam di Kejaksaan Negeri Cianjur, Kamis 17/3).

MITRA KUKAR 1 VS 1 PERSIB BANDUNG

SELAMAT DARI KEKALAHAN Persib Tampil 10 Pemain di 10 Menit Terakhir, Vladimir Vujovic Jadi Penyelamatnya

AKHIRNYA, Persib Bandung selamat dari kekalahan. Atep saparakanca harus rela berbagi angka

BACA HAL B8

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103] Jumat, 18 Maret 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:41

dengan Mitra Kukar setelah bermain imbang 1-1, pada laga pembuka Piala Bhayangkara 2016 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Ban­ dung, Kamis (17/3) malam. Meski bermain di hadapan puluhan ribu bobotoh dan ditonton langsung Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), namun skuad Maung Bandung gagal memuluskan ambisinya meraih 3 poin perdananya. Alih-alih

mengejar gol cepat, gawang Persib malah jebol terlebih dahulu pada menit ke-27, melalui gol striker anyar Mitra Kukar, Marlon Da Silva. Gol tercipta melalui sundulan bomber asal Brasil tersebut, usai menerima umpan matang Septian David Maulana dari sisi kiri pertahanan Persib. Tidak seperti skuad Maung Bandung seperti biasanya yang selalu garang saat tampil di kandangnya sendiri, setelah tertinggal 0-1, tim kebanggaan warga Jawa Barat ini malah lebih sering mendapatkan tekanan dari serangan-serangan yang diluncurkan pasukan tim berjuluk Naga Mekes. KE HALAMAN A7

12:02 15:12 18:06 19:15

Kang BeCe

NET

Dongeng Sunda Asli Cianjur

Guaran Tatang Setiadi (Tatang Perceka) Budayawan Cianjur

Sasakala Gunung Padang JAMAN baheula samemeh di Tatar Sunda jeung di Jawa aya karajaan, eta wangunan teh geus ngadeg. Ceuk beja eta wangunan teh diadegkeun dumasar kamupakatan kaum religi sadunya anu maksudna pikeun tempat mujasemedi keur sakur manusa anu kawilang luhung elmuna dina enggoning hate ka Nu Murbeng Alam, nu dipalar pikiranana jadi tingtrimtur caang narawangan. Pangna diwangun di eta tempat, iwal ti meunang ngitungngitung teh, oge dijadikeun tetengger munculna hiji daratan

tina beungeut laut anu kiwari disebut pulo Jawa. Kacaturkeun pupuhu nu ngawasa eta wewengkon, baheula, keur merbayaksa atawa kumpulan jeung sababaraha urang abdina. Pok eta pupuhu teh nyarita sorana gentem agem wibawaan, “Hem..hem..,warga kula nu satia, coba ka darieu, kula rek ngajak sawala anu kawilang daria”. Para abdi marunjungan bari nyebutkeun ngaran dirina masing-masing. Ceuk nu saurang,”Kaulanun, sim kuring Kurulembu, nyanggakeun saembah pangbakti, mugi katampi”. NET

KE HALAMAN A7


HALAMAN

A2

OPINI

Orang tidak akan lepas dari politik, politik itu ada di kehidupan sehari-hari. Tinggal bagaimana orang turun tangan, dalam artian bahwa apapun yang dilakukan akan berdampak." Cholil Mahmud musisi

JUMAT, 18 MARET 2016

SIRAMAN QOLBU

Membaca Untuk Menulis

HIDUP itu membaca dan menulis. Membaca berarti memahami ilmunya, menulis berarti mengamalkannya ke dalam kehidupan peribadatan sesuai tuntunan agama. Allah SWT sebelum menurunkan ayat-ayat lain, yang sarat berisi ajaran tentang hidup dan kehidupan, telah memproklamasikan bahwa membaca dan menulis adalah kunci ilmu pengetahuan. Lima ayat pertama yang turun (QS al-’Alaq [96]: 1-5) menunjukkan esensi dan urgensi membaca dan menulis. Ini merupakan babak baru pembebasan manusia dari keterbelakangan. Spiritnya adalah menyuruh membaca dan belajar menulis untuk menggali dan meraup berbagai ilmu pengetahuan. Untuk itulah, mengapa Allah SWT sangat menghargai tinta dan pena sebagai alat utamanya (QS al-Qalam [68]: 1-4). Membaca dan menulis telah dipatenkan dalam Alquran. Secara teologis, keduanya merupakan bagian esensial dari ajaran agama yang akan menunjukkan jati diri kemanusiaan. Dengan membaca, akan terpancar ilham dan pola pikir baru sehingga dapat menuliskan atau mengaktualkannya dalam lembaran kehidupan individu maupun kolegial. Membaca adalah objek utama, sedangkan menulis adalah sasaran pokok mengimplementasikan hasil membaca yang bernilai inspiratif dan positif. Secara ijmal, membaca adalah proses mengolah bacaan dengan tujuan memperoleh wacana. Sedangkan, menulis adalah menuangkan buah pikiran atau menularkan hasil membaca untuk menunjang eksistensi diri pribadi maupun orang lain. Setiap informasi yang dinilai bermanfaat dan berdampak menghasilkan kemaslahatan untuk hidup dan kehidupan. Kalimat bijak Islami mengajarkan, Ilmu yang tidak diamalkan ibarat pohon tanpa buah. Secara substansi, membaca untuk menulis sesungguhnya mengekspresikan ilmu yang dimiliki dan mengamalkan untuk dirinya maupun orang lain. “Barang siapa ingin memperoleh kebahagiaan hidup di dunia harus dengan ilmu, dan barang siapa ingin memperoleh kebahagiaan akhirat harus dengan ilmu, dan barang siapa menginginkan keduanya harus dengan ilmu.” (Muttafaqun ‘alaih). Menyerap hikmah yang terkandung dari objek bacaan, menjadikannya iktibar dan memetik pelajaran maupun hikmah darinya. Untuk selanjutnya mengaktualkannya dalam kehidupan dan menularkannya merupakan keluaran hasil membaca untuk menulis. Setiap dari kita, dapat dipastikan pernah membaca dan menulis karakteristik manusia lain. Secara ijmal, membaca adalah penilain kita tentang perilaku orang lain, sedangkan menulis adalah sikap kita terhadap orang lain. Membaca untuk menulis berkonotasi mengadopsi sekaligus mensyiarkan butir-butir keteladanan yang dilandasi nawaitu untuk mengoptimalkan amal ibadah kepada-Nya. Membaca hal-hal yang bermanfaat dan menuliskan (mengamalkan) benih-benih kemaslahatan, sungguh mulia dan berpahala surga. Walhasil, sekali tempo silakan perhatikan cara seorang jamaah melaksanakan rukun dan sunah bertaharah (bersuci) menjelang shalat di masjid. Selanjutnya, introspeksi dan sempurnakan pelaksanaan berwudhu kita sehingga menjadi baik dan benar. Itulah buah “membaca untuk menulis” dalam lingkup amal ibadah sehari-hari dilandasi niat agar hari esok lebih baik dari hari ini. Insya Allah. (net)

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

Mahar Politik, Politik Mahar

A

KEHEBOHAN sekitar Pemilihan Gubernur DKI Jakarta tampaknya bakal terus berkembang. Pekan lalu, Basuki ”Ahok” Tjahaja Purnama memutuskan maju sebagai calon perseorangan berpasangan dengan Heru Budi Hartono, yang kini menjabat Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Gusniar Redaktur FondaUtama/ Lapod KomisarisGia Utama: H. l Ishaq Robin Tamu: l Direktur ,Raka Pramudya l Wakil Anton Pemimpin Redaksi: Zulfah Pimpinan Perusahaan: Ramadhan l Pimpinan Robbania Redaktur: HaryadiTamu: l Koordinator Liputan: Redaksi: lGia Gusniar l Yadi Redaktur Fonda Lapod ,Raka Nuki Nugraha I Asisten Redaktur: RikkyZulfah Yusup, Angga Pramudya l Wakil Pemimpin Redaksi: Robbania Purwanda, Reporter: Susi Susilawati, l Redaktur:Rudi YadiRusmana Haryadi l l Koordinator Liputan: Nuki M. ArlanI Asisten Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry F, Nugraha Redaktur: Rikky Yusup, Angga Purwanda, Azmi Zahidah l Mushaffa Kontributor: Apip Samlawi, Rudi Rusmana Reporter:l Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Zenal l Fotografer: I Sekretaris MisbahMustari Hidayat, Asri Fatimah,Diran HerryAgustian F l Kontributor: Apip Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: AhmadI Samlawi, Zenal Mustari l Fotografer: Diran Agustian Sulaeman Arie Ziadl Perwajahan: Zed Zubaedi, Sekretaris(Koordinator), Redaksi: Mega SitiYudhistira, Fatimah Noor Rendy Faisal, AdityaZiad Pahlefi Ahmad Rustandi, SulaemanMuhammad (Koordinator), Arie Faisal Yudhistira, Zed lZubaedi, Grafis: Rendy Nandang S, M Yanuar Gunawan Iklan:Aditya Jejen Rustandi, Muhammad Faisal,I Faisal Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Retno, (Manager), Asep Ruhenda, Dedi Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi Siti Aisyah, Sukmana, Herly Faisal, Emma Sirkulasi: Budi Yahya Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asepl Ruhenda, Dedi Sukmana, (Manager), Srihartati Keuangan: Mastuti Mastuti (Manager) I Herly Faisal,Erlin Emma, Pras ll Keuangan: Loper: Herlan, Pupung Pangestu Alamat Redaksi/ AlamatDede Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. I KH. Hasyim Ashari Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Solokpandan, 43214 l Telp.l Cianjur, 43214 Kecamatan/Kabupaten l Telp. Kantor : (0263)Cianjur, 2283283 - 2283645 Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. 085793630647 l e-maill website: redaksi: www.beritacianjur.com redaksi.beritacianjur@ beritacianjur@gmail.com gmail.com website: l Info l Rekening:l 183 097 9090www.beritacianjur.com (BCA) an. Jembatan Mediatama Layanan Pelanggan ; office: 2261814 CP: Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an.(0263) Jembatan Mediatama 087714421300/0857 Rekening:Cianjur. 183 097 9090 Cianjur l Penerbit: PT94724178 JembatanlMediatama (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

hok menyatakan, ia tidak punya uang sebagai ”mahar” untuk partai politik yang dapat menjadi pengusungnya. Ahok menyatakan ”mahar politik” adalah untuk menutupi biaya menggerakkan parpol sejak dari tingkat bawah sampai ke atas. Namun, banyak kalangan tampak lebih memersepsikan soal mahar dengan praktik ”jual beli” dukungan antara calon dalam pilkada atau pilgub ( juga dalam pileg dan pilpres) dengan parpol. Karena itu, mereka memandang negatif praktik ”mahar” dalam percaturan politik. Dari sudut sentimen keislaman, pergeseran makna dan konsep mahar yang semula positif menjadi peyoratif patut disayangkan karena dapat menimbulkan persepsi dan pemahaman keliru terhadap ketentuan hukum Islam. Agaknya kesulitan mencari istilah lain, mahar dengan begitu saja juga diterapkan dalam politik Indonesia. Istilah atau konsep mahar semula dalam fikih (yurisprudensi Islam) mengacu pada ketentuan tentang pemberian wajib (calon) suami kepada (calon) istri yang disampaikan pada waktu akad nikah (ijab kabul) perkawinan. Besar-kecilnya tergantung kemampuan pihak (calon) suami, dan (calon) istri

mesti ikhlas menerima. Dengan demikian, mahar merupakan pertanda ikatan sakral (akad) dalam pernikahan antara (calon) suami dan (calon) istri. Mahar bendawi yang diberikan suami menjadi sepenuhnya milik istri sebagai cadangan jika ia membutuhkan dana. Namun, dalam praktik politik Indonesia lebih satu dasawarsa terakhir, istilah mahar politik dipahami publik sebagai transaksi di bawah tangan atau illicit deal yang melibatkan pemberian dana dalam jumlah besar dari calon untuk jabatan yang diperebutkan (elected office) dalam pemilu/pilkada dengan parpol yang menjadi kendaraan politiknya. Tanpa bermaksud memberi justifikasi pada praktik mahar politik yang tampaknya kian lazim, hal sama terjadi di banyak negara. Disebut sebagai political dowry, praktik mahar politik bisa terjadi antarcalon untuk berbagai jabatan melalui pemilu dan juga antarpartai untuk membentuk koalisi. Kehebohan pernah terjadi di Amerika Serikat saat Presiden George W Bush, yang maju sebagai calon presiden pada 2000 memilih Dick Cheney sebagai cawapres, disebut-sebut melibatkan praktik political dowry. Di Korea Selatan, koalisi Aliansi Baru, gabungan tiga partai oposisi, pada 2015 diberitakan media terbentuk berkat generous political dowry

dari pihak tertentu. Political dowry disebut menghasilkan ”kawin kontrak” (marriage for convenience) dengan bulan madu di antara parpol berbeda yang (semula) memiliki kepentingan masingmasing. Baik dalam konteks Indonesia maupun mancanegara, sangat sulit mengetahui persis proses atau modus operandi praktik mahar politik yang memunculkan ”politik mahar”. Pemberi dan penerima tidak pernah mengungkapkan bagaimana kesepakatan mahar politik tercipta, berapa jumlah mahar politik, dan apa saja yang harus dipenuhi sang calon jika ia menang kepada donor dana atau parpol pendukungnya. Dalam konteks terakhir, Ahok misalnya menyatakan tidak punya dana untuk mahar politik. Namun, hampir bisa dipastikan ada kalangan berduit yang bersedia membayarkan mahar politik. Dengan tingkat elektabilitas sangat tinggi dibandingkan bakal calon lain, jika mau Ahok tidak sulit mendapatkan donor yang bermurah hati mendanai. Gejala adanya donor murah hati di Indonesia juga selalu muncul dalam rumor politik sepanjang musim pileg, pilpres, dan pilkada. Bahkan di Indonesia—seperti juga di Amerika Serikat—selalu ada donor dari kalangan korporasi yang memasang kakinya di semua calon. Siapa pun

yang menang, donor tetap melekat dengan kekuasaan. Politik mahar dan mahar politik jelas menimbulkan penyimpangan dalam demokrasi. Jika demokrasi adalah kepentingan rakyat, politik mahar membuat demokrasi lebih berorientasi pada pihak pemberi mahar, baik parpol maupun donor korporasi. Karena itu, bisa diharapkan, pemegang jabatan publik yang terlibat politik mahar dan mahar politik cenderung mengeluarkan kebijakan yang menguntungkan berbagai pihak terkait langsung daripada kepentingan publik. Hasilnya, demokrasi gagal dalam meningkatkan kehidupan politik, juga dalam memperbaiki kesejahteraan rakyat. Tak kurang pentingnya, mahar politik dan politik mahar memunculkan politik biaya tinggi—menjadi ”investasi” sangat mahal bagi setiap aspiran politik. Investasi perlu dikembalikan, dan ini mendorong merajalelanya korupsi. Karena itu, perlu upaya serius dari berbagai pemangku kepentingan untuk memerangi praktik politik transaksional ini; misalnya perlu pengawasan lebih ketat atas keuangan dan pendanaan para calon dan parpol dalam pileg, pilpres, dan pilkada. Azyumardi Azra Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

S A U R WA R G A Drainase Mampet Akibat Air Meluber ke Jalan Cianjur dengan curah hujan yang cukup tinggi, sebenarnya tidak menjadi masalah meskipun intensitasnya cukup sering. Akan tetapi hujan yang terus menurus turun membuat sejumlah jalan

tepatnya di Jalan Rumah Sakit dan By Pass airnya meluap. Drainase disana tidak dapat menampung debit air yang tinggi, sehingga akhirnya meluber. Air menutupi jalanan

sehingga menyulitkan kendaraan melintas. Mohon pihak terkait untuk membersihkan saluran airnya. Rendy Warga Pasir Gede

Bantuan Siswa Miskin Harus Dibagikan Adil Ada yang aneh begitu ada penyaluran Bantuan Siswa Miskin (Program Indonesia Pintar, red) karena didata langsung dari pusat. Masalahnya tidak jelas tolok ukurnya soalnya dengan banyaknya

siswa yang orangtuanya dari golongan mampu tapi mendapatkannya. Tolong agar usulan itu dilakukan secara terbuka dengan mendata secara benar karena ada kalanya siswa dari kelas

bawah sendiri malah tidak mendapatkannya. Jadi ini mesti jadi perhatian dari Dinas Pendidikan Cianjur. Tatang Warga Warung Kondang

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! JUMAT, 18 MARET 2016

PKL Pacet Masih Eksis Pol PP Kewalahan karena Himbauan Tak kunjung Digubris

PEMERINTAHAN

Mayoritas Masyarakat Pacet Mengerti UU

ILUSTRASI/NET

PACET-Meskipun tidak melalui survei namun pihak Kecamatan Pacet mengklaim jika sebagian besar ma­ syarakatnya sudah memahami sejumlah produk per­ undang-undangan. Lantaran di wilayahnya termasuk de­ ngan kondisi masyarakat yang majemuk. Hampir dipastikan setiap tahunnya peraturan per­ undang-undangan diterbitkan guna memberikan kepas­ tian hukum kepada semua lapisan masyarakat. Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Cipanas, Ae Haenudin menjelaskan, jika selama ini masyarakat yang tinggal di wilayah Kecamatan Cipanas cenderung lebih memahami aturan perundang-undangan jika dibanding­ kan dengan wilayah lain. “Memang kebanyakan masyarakat yang sudah fa­ ham itu kebanyakan dilihat dari kasta mereka merupa­ kan orang yang berpendidikan,” ucapnya kepada “BC” Kamis (17/4). Menurutnya, sejauh ini dari jumlah keseluruhan masyarakat lebih dari lima puluh persen diantaranya su­ dah memahami betul peraturan perundang-undangan yang dibuat oleh pemerintah. “Mungkin karena di sini masyarakatnya majemuk, se­ hingga hal tersebut mempengaruhi terhadap pola pikir masyarakat yang ditinggal di sini,” katanya. Sementara itu Kepala Seksi Pemerintahan Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Zenal mengaku jika sela­ ma ini masyarakatnya sudah memahami perundangundangan yang dibuat oleh pemerintah. Hal tersebut tidak terlepas dari upaya yang dilakukan dalam mem­ berikan penyuluhan. “Berkaitan dengan sosialisasi Undang-undang, selama ini kami jemput bola dengan mendatangi masyarakat de­ ngan cara melibatkan kepala dusun,” paparnya. Dia menambahkan, dalam upaya memberikan pema­ haman Undang-undang terhadap masyarakat, bukan ha­ nya masyarakat yang selama ini mendapatkan pembinaan akan tetapi pihaknnya pun sama. “Berkaitan dengan pemahaman Undang-undang kami pun sebelumnya sudah di Bimtek,” tuturnya. (mbh)

LINGKUNGANHIDUP

Kerusakan Hutan Harus Segera Ditangani Serius

ILUSTRASI/NET

CIPANAS-Hutan konservasi yang berada di bawah pengelolaan Balai Taman Nasional Gunung Gede Pang­ rango (TNGGP) sudah mengalami kerusakan akibat pe­ rambahan. Diperlukan penanganan serius, tidak hanya penanaman pohon semata. “Kerusakan kawasan konservasi untuk di wilayah Kabupaten Cianjur ini cukup luas, sehingga perlu ada­ nya penanganan yang serius,” kata Kepala Balai Besar TNGGP, Herry Subagiadi. Kerusakan tersebut, sambung Herry, sebagian besar akibat dirambah oleh masyarakat yang mengalihfungsi­ kan kawasan menjadi pemukiman dan perkebunan. “Termasuk ada juga yang beralih fungsi menjadi bangunan, juga yang dirambah oleh masyarakat untuk perkebunan,” kata dia. Dia menambahkan, kerusakan yang terus terjadi ini akan menjadi bom waktu bagi munculnya bencana di sekitar wilayah kawasan hutan. Seperti rawan longsor dan banjir karena banyak hulu sungai berada di kawasan bukit, hingga kekeringan saat musim kemarau. “Sejauh ini kami terus berupaya untuk mengembali­ kan kawasan hutan yang selama ini sudah banyak yang dirambah oleh masyarakat. Sebagian merupakan hutan alam dan sebagian kecilnya hutan pinus,” ungkpanya. Ketua FROPPACI Cipanas, Endang Supriyadi me­ nyayangkan adanya aktivitas perambahan kawasan hu­ tan karena bisa mengurangi terhadap daerah resapan air. Selama ini pihaknya menilai ada banyak faktor yang menyebabkan berkurangnya daerah resapan air. “Semisal alih fungsi lahan yang seharusnya menjadi kawasan hijau kini menjadi vila atau perkebunan kondi­ si itu sangat mengkhawatirkan,” paparnya. Ia menjelaskan, kawasan hijau ditanami pohon ter­ masuk dengan cara menggiatkan program biopori de­ ngan melibatkan semua komponen masyarakat baik yang berada di wilayah hutan maupun perkotaan. “Ini kan berkaitan dengan resapan air, jadi semua ha­ rus berperan baik itu pihak pemerintah maupun masya­ rakat. Jadi saya harap jangan saling menyalahkan karena itu tidak akan menjadi solusi,” paparnya. (mbh)

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

PEDAGANG Kaki Lima (PKL) yang marak di sepanjang jalan Pacet, memadati trotoar masih sulit ditertibkan. Satpol PP Kecamatan Pacet kewalahan karena himbauan berulang-ulang kali tak kunjung dihiraukan oleh para pedagang.

J

ika saat ini pem­ kab berangsur te­ lah menertibkan sejumlah PKL de­ ngan merelokasi ke tempat lain. Tidak begitu dengan kenyataan yang ter­ jadi di kawasan Pacet, soal­ nya dihimbau untuk tidak mundur agar tidak menutup trotoar masih tak digubris. Menurut Kasi Trantib Kecamatan Pacet, Yanto Su­ piyanto mengatakan, pihak­ nya sudah berupaya untuk mewujudkan trotoar sebagai hak pejalan kaki agar bersih dan tertata. Dengan tidak adanya PKL karena dilarang berjualan di tempat itu na­

mun himbauan yang selama ini dilayangkan tidak diin­ dahkan oleh para pedagang. “Berkaitan dengan ke­ beradaan PKL yang berjua­ lan di atas trotoar, selama ini kita sama sekali tidak pernah memberi izin bah­ kan kami pun terus ber­ upaya agar mereka tidak memakai lahan yang dise­ diakan untuk para pejalan kaki,” ucapnya kepada “BC” Kamis (17/4). Dia menegaskan, kebe­ radaan PKL yang berada di wilayahnya memang me­ rupakan hal yang selama ini masih menjadi masalah yang cukup serius. Sejauh

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

PADAT - Deretan PKL di Pacet sebagian besar memadati trotoar hak pejalan kaki. Pol PP Kecamatan Pacet mengaku tak pernah berizi izin PKL.

ini, pihaknya terus menerus mencari solusi yang baik berkaitan dengan keberada­ an PKL tersebut. “Kami pun sudah per­ nah meminta kepada me­

reka agar memundurkan bangunan kios mereka su­ paya ada ruang untuk pe­ jalan kaki. Tapi nyatanya hingga saat ini himbauan dari kami tidak diindah­

kan,” ungkapnya. Sementara itu, Asep Tatang (55) tokoh masya­ rakat Pacet mengatakan, seharusnya dicarikan so­ lusi dalam mengatasi PKL itu. Dengan cara menatanya akan tetapi tidak memati­ kan usaha masyarakat. “Memang mereka ti­ dak pantas berjualan di ka­ wasan tersebut. Tapi harus diingat, pemerintah mem­ punyai kewajiban merelo­ kasi mereka ke tempat yang semestinya,” paparnya. Sejauh ini, pihaknya menilai pemerintah tidak bisa berbuat banyak. Hal itu dikarenakan tidak mau di repotkan dengan perma­ salahan tersebut. Padahal harus ada keseriusan dalam menangani permasalahan PKL tersebut. “Selama ini dalam hal menciptakan kebersihan dan keindahan wilayah ter­ kesan tidak mau rugi. Ha­ rusnya masalah PKL ini­ kan disikapi secara serius,” ­tandasnya. (mbh)

Pilkades Serentak Belum Ditentukan Waktu Pelaksanaannya

Pengganti Pjs Kades Gadog Sudah Mulai Bermunculan PACET-Kendati pelaksana­ an Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) belum ditentu­ kan waktu pelaksanaanya. Namun sejumlah warga su­ dah mendaftarkan diri un­ tuk menggantikan posisi Pjs Kades Ae Haenudin. Posisi Kades Gadog su­ dah habis masa baktinya sehingga untuk mengisi ke­ kosongan pemerintahan di­ isi oleh Penjabat Sementara (Pjs) yang berasal dari PNS Kantor Kecamatan Pacet. Tepatnya Kasi Pemerinta­ han, Ae Haenudin mengisi sementara hingga terpilih­ nya pemimpin baru melalui Pilkades serentak. Ketua Badan Permusya­ waratan Desa (BPD) Desa Gadog, Unang Mulyadi me­ ngatakan, berkaitan dengan Pjs Kades yang ada sekarang ini menunggu sampai dengan adanya pemungutan suara melalui pilkades. Tahapan awalnya sudah dilalui dengan membentuk kepanitiaan. “Kalau menurut informa­ si dari Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerin­

“Kalau menurut informasi dari Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Cianjur itu sih pelaksanaan Pilkades serentak sekitar pada Bulan Mei mendatang...”

ILUSTRASI/NET

tahan Desa (BPMPD) Cianjur itu sih pelaksanaan Pilkades serentak sekitar pada Bulan Mei mendatang. Sejauh ini struktur kepanitiaan sudah dibentuk, ” ucapnya . Dia menambahkan, mes­ kipun pelaksanaannya ter­

bilang masih lama akan te­ tapi antusiasme masyarakat terhadap pilkades serentak sudah terlihat, Hal tersebut bisa dibuktikan dengan ba­ nyaknya masyarakat yang mengajukan untuk menjadi kandidat kades.

“Padahal pendaftaran be­ lum dibuka, namun sejauh ini masyarakat yang datang un­ tuk mendaftar sudah ada se­ banyak 7 orang,” katanya Terpisah, Pjs Kades Gadog, Ae Haenudin me­ ngatakan, kedudukannya

saat ini tidak lain hanya untuk mengisi kekoso­ ngan pemerintahan. Fungsi lain yang berkaitan dengan PJS yakni berperan untuk menyukseskan pemilihan ­kepala desa definitif. “Memang hampir tidak ada pembeda dalam hal tugas. Hanya saja, Pjs kades tak se­ penuhnya mempunyai kewe­ nangan seperti halnya pejabat definitif,” ucapnya. (mbh)


HALAMAN

A4

SABADESA Merdunya seruling di malam hening... Di relung bulan sabit di atas bukit... Sedamai hati petani ketika mimpi t’lah pergi menanti mentari bersinar lagi... (Dhydhy)

JUMAT, 18 MARET 2016

Desa Ciranjang Terima Raskin

Beras Subsidi Pemerintah Pagu Ketiga Didistribusikan Bagi 1.158 RTS PEMERINTAH Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, menerima distribusi beras miskin (raskin) pagu ketiga sebanyak 17.370 kg. Raskin yang diterima pihak desa ini, akan diberikan pada 1.158 warga, yang merupakan Rumah Tangga Sasaran (RTS).

P

etugas satuan kerja (satker) raskin desa langsung melakukan pengiriman serta pencocokan data warga pe­ nerima beras subsidi peme­ rintah ini. Pemdes Ciranjang menerima pendistribusian raskin pada periode ketiga tahun 2016 ini, yang akan dibagikan bagi warga pene­ rima yang merupakan rumah tangga sasaran seba­ nyak 1.158 RTS. Distribusi raskin dinilai tepat waktu karena hampir setiap bulan di tahun sebe­ lumnya selalu sesuai dengan jadwal pengiriman yang te­ lah ditentukan. Selanjutnya pihak desa melakukan pencocokan data untuk me­ ngoptimalkan pengiriman bagi warga penerima yang sebelumnya telah dilakukan pendataan. Pengelolaan raskin ini nantinya akan dilakukan oleh satker raskin desa, dimana tugas satker ini akan melakukan pengelolaan serta pengiriman pada masingmasing RT. Selain itu, pihak

satker juga bertanggungjawab dalam melakukan pengelolaan keuangan pembayaran raskin dari masingmasing RT, dimana nantinya akan dikelola kembali untuk pembayaran raskin pagu berikutnya. Turunnya raskin pagu ketiga tahun 2016 ini sangat diharapkan warga, pasalnya, saat ini masih tergolong musim peceklik, sehingga turunnya raskin pagu pertama diturunkan dinilai sangat tepat waktu. satker raskin yang sudah mengetahui kondisi warga mereka, langsung melakukan pendistribusian kepada warga yang berhak menerima me­

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

RASKIN-Pemerintah Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, terima 17.370 kg raskin yang didistribusikan bagi 1.158 Rumah Tangga Sasaran (RTS).

lalui Ketua RT/RW yang ada di lingkungan desa. Dikatakan Kepala Desa Ciranjang, Dading Supriat­ na, dalam beberapa tahun terakhir selama peme­ rintahannya, pendistribu-

sian raskin yang dibeli dari pihak bulog belum pernah mengalami keterlambatan, karena sistem pembayaran dilakukan secara tunai sementara pengelolaan administrasi yang dilakukan

pihak satuan kerja maupun pihak desa dikelola dengan baik, sehingga tidak pernah terjadinya tunggakan. “Raskin sebanyak 17.370 kg yang diterima ini akan disalurkan untuk warga

penerima yang tersebar di beberapa ke RW an. Seluruh pengurusan raskin dise­ rahkan pada petugas satuan kerja (satker) raskin desa, sementara pemerintah desa hanya selaku penanggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas. Pendistribusian dan pembayaran raskin dikelola pihak satker raskin desa,” katanya. Sementara itu, anggota Satker Raskin Desa Ciranjang, Ojak Suparman, me­ ngungkapkan, tiap bulannya raskin Desa Ciranjang sebanyak 17.370 kg yang didistribusikan pada warga sebanyak 1.158 RTS, tersebar di 17 ke RW-an. Pen-

Pemerintah Desa Sukatani Benahi Infrastruktur

FIGUR

Ketua TP PKK Desa Kertajaya Bantu Sejahterakan Warga KERTAJAYA-Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Eneng Sumarni, terus giat melakukan berbagai aktivitas yang berkaitan dengan ke­sejahtraan warga desa, seperti halnya melaksanakan pe­ ngajian rutinan yang dilaksanakan di aula desa, serta mendatangi setiap Tidak hanya itu majelis talim, Posyandu, saja, TP PKK serta Paud yang berada di yang dipimpinnya setiap RW desa setempat. selalu memberikan Kegiatan yang dilakumotivasi, maupun kan Eneng ini, bertujuan arahan pada untuk mengoptimalkan peran Pemberdayaan dan seluruh ibu-ibu Kesejahteraan Keluarga kelompok usaha (PKK) dalam mengoptipengrajin produksi malkan peningkatan pemrumahan, agar bangunan dengan turut bisa meningkatkan membantu pembangunan produksi dan sistem di bidang pendidikan, ke­ penjualan. sehatan, perekonomian, serta keagamaan. Selain itu, penggerak PKK itu tujuannya untuk menekan angka kematian ibu hamil dan kematian bayi. Sedangkan dalam pendidikan bisa memantau keluarga yang tidak mampu yang anak­ nya tidak bisa bersekolah dengan semestinya. Tidak hanya itu saja, TP PKK yang dipimpinnya selalu memberikan motivasi, maupun arahan pada seluruh ibu-ibu kelompok usaha pengrajin produksi rumahan, agar bisa me­ ningkatkan produksi dan sistem penjualan. Dalam waktu dekat pihaknya berencana akan kembali mengge­ rakan Koperasi Bibi­lintik yang dikelola ibu-ibu pengrajin, karena untuk sementara sekarang kondisdi­n ­ ya kurang a kt i f . (pip)

Eneng Sumarni

S U K ATA N I -Pemerintah Desa Sukatani, Kecamatan Haurwangi, menerapkan anggaran bantuan pemerintah melalui DD, Banprov, dan ADD untuk pembangunan serta perbaikan fasilitas umum maupun infrastruktur, yang meliputi perbaikan jalan desa, serta pembangunan Tembok Penyangga Tanah (TPT). Upaya mempercepat pembangunan desa yang mandiri dan sejahtera membutuhkan kerja keras dan pola perencanaan pemba­ ngunan yang harus matang, agar beberapa perencanaan pembangunan yang direncanakan untuk mempercepat pembangunan desa bisa terwujud demi peningkatan kesejahteraan desa. Adanya undang-undang tentang desa sangat membawa perubahan yang cepat bagi proses pembangunan, dari semula berbasis sentralistik menjadi partisipatif dengan menjadikan masyarakat desa sebagai pelaku utama pembangunan. Banyaknya bantuan dana

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

FASILITAS-Jalan desa sepanjang 500 meter diperbaiki Pemerintah Desa Sukatani, Kecamatan Haurwangi.

mulai dari pemerintah pusat, provinsi, serta kabupaten, te­ rus dimanfaatkan Peme­rintah Desa Sukatani, Kecamatan Haurwangi, untuk melakukan pembangunan baik fasilitas umum maupun infrastruktur, untuk mempercepat pembangunan, demi terwujudnya

desa mandiri dan sejahtera. Beberapa fasilitas umum serta infrastruktur yang saat ini sudah dibangun meliputi, perrbaikan jalan desa dan jalan lingkungan, serta pembangunan TPT Saluran irigasi. Dikatakan Pjs Kepala

Desa Sukatani, Enur Nurdin, suluruh dana bantuan anggaran tahun 2015, telah diterap­ kan pada berbagai pemba­ngunan infrastruktur maupun fasilitas umum, diantaranya diterapkan pada pembangunan Posyandu yang ada di tiga ke RW-an,

distribusian raskin diambil oleh masing-masing RW yang nantinya para Ketua RT mengambilnya dan dari Ketua RT langsung didistribusikan pada warga yang berhak menerimanya, dan sebaliknya uang pengembaliannya juga dilakukan seperti itu. Hingga aktivitas RT/RW di Desa Ciranjang tiap bulan benar berfungsi melayani masyarakatnya. “Biasanya setiap raskin diturunkan maka pihak Satker raskin, meminta pengembalian uang raskin dari setiap RW harus segera dikembalikan, paling lambat tiga hari setelah raskin didistribusikan pada setiap warga yang berhak mene­ rimanya. Hal itu dilakukan supaya raskin tersebut tiap bulan bisa ditebus dengan lancar,” ungkapnya. Menurut Ojak Suparman, pembelian raskin yang dilakukan pihak desa ini dilakukan setelah ba­ nyaknya permintaan dari warga, karena secara nyata warga sangat membutuhkan raskin ini. Pengelolan raskin seluruhnya dise­ rahkan pada pihak satker, mulai dari penyetoran ke pihak bulog maupun cara pendistribusian pada rumah tangga sasaran dilaksanakan langsung pihak satker raskin desa. “Kedatangan raskin ini sangat ditunggu-tunggu oleh warga yang berhak menerima, karena saat ini masih tergolong musim peceklik. Sementara pengurusan raskin dikelola pihak satker. Dalam hal ini, pihak pemerintah desa hanya selaku penanggung jawab dan sekaligus melakukan pengawasan tentang penyaluran dan pembayaran raskin ke pihak bulog melalui bank yang telah ditunjuk,” pungkasnya. (pip)

aspal jalan desa, aspal jalan lingkungan, bangun TPT di tiga saluran irigasi tersier, dan bangun fasilitas umum lainnya. “Seluruh bantuan sudah diterapkan pada pembangunan fasum dan infrastruktur, sedangkan untuk dana bantuan pemerintah anggaran tahun 2016, berdasarkan hasil kesepakatan bersama, akan diterapkan pada pembangunan infrastruktur pembangunan kantor desa, aula, aspal ruas jalan menuju SMP III Haurwangi, bangun TPT saluran irigasi,” ucapnya. Sementara itu, Ketua TPK Desa Sukatani Alamsyah (50), mengungkapkan, benar adanya bahwa Peme­ rintah Desa Sukatani sudah me­ lakukan perbaikan serta pembangunan fasum, yang ada di lingkungan desa setempat. Seluruh pembangunan fasum dan infrastruktur tersebut berarah pada kemajuan, ke­ sejahteraan warga desa, baik di bidang pendidikan, ekonomi maupun kesehatan. (pip)

Pemdes Sindangraja Percepat Pembangunan SINDANGRAJA-Lahirnya Undang-undang tentang desa sangat membawa perubahan yang cepat bagi proses pembangunan, dari semula berbasis sentralistik menjadi partisipatif de­ngan menjadikan masyarakat desa sebagai pelaku utama pembangunan. Upaya mempercepat pembangunan desa yang mandiri dan sejahtera membutuhkan kerja keras dan pola perencanaan pembangunan yang harus matang, agar beberapa pola perencanaan pembangunan yang direncanakan untuk mempercepat pemba­ ngunan desa bisa terwujud demi peningkatan ke­

sejahteraan desa. Banyaknya bantuan dana mulai dari pemerintah pusat, provinsi, serta kabupaten, te­ rus dimanfaatkan Pemerintah Desa Sindangraja, Kecamatan Sukaluyu, untuk melakukan pembangunan baik fasilitas umum maupun pemerintahan, untuk mempercepat pembangunan, demi terwujudnya desa mandiri dan sejahtera. Dikatakan Pjs Kepala Desa Sindangraja, Ade Koswara, Pola pembangunan yang cukup mendasar pada pembangunan desa tertanam pada aspek partisipatif. Cara ini dilakukan sebagai upaya mempercepat dan mening-

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

PEMBANGUNAN-Pemerintah Desa Sindangraja, Kecamatan Sukaluyu, lakukan perbaikan jalan desa.

katkan kualitas pelayanan, pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat desa de­

ngan mengedepankan kebersamaan, kekeluargaan, dan kegotongroyongan.

“Harus adanya peningkatan kualitas pelayanan, pembangunan serta pemberdayaan yang berkeadilan sosial, agar masyarakat mulai dari lapisan bawah tidak me­ rasa mendapat perlakuan yang sama,” katanya. Sementara itu, anggota BPD Sindangraja, Jenal Mutaqin, mengungkapkan, benar adanya Pemerintah Desa Sindangraja terus melakukan pembangunan serta pembenahan fasilitas umum dan infrastruktur, seperti melaksanakan pengaspalan jalan menuju Kampung Kulur, ba­ ngun TPT di dua jalur saluran irigasi tersier dan bangun kantor desa. (pip)


HALAMAN

A5

CISEL

CIANJUR SELATAN

Bagi kami yang jelek, sudah siap kalau besok jadi cakep. Yang cakep, siap gak kalau besok jadi jelek? Enggak kan? Enggak kan? Payah! (Pidi Baiq)

JUMAT, 18 MARET 2016

Sejumlah Petani Terancam Merugi Akhir-akhir Ini Tanaman Padi Diserang Hama Wereng

AKIBAT puluhan hektare areal persawahan di Kecamatan Cibeber dan sekitarnya, terkena serangan hama wereng. Membuat sejumlah petani di daerah tersebut menderita kerugian hingga mencapai jutaan rupiah.

S

ebab tanaman padi yang ditaksir sudah berumur sekitar seratus hari dan siap dipanen itu kini dalam kondisi rusak. Kepala Balai Pengembangan Budidaya Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPBTPH) Kecamatan Cibeber, Usep Rohendi mengatakan, kalau serangan hama wereng tersebut paling parah terjadi di Desa Karangnunggal dan di Desa Salamnunggal. Tingkat kerusakan areal persawahan di kedua desa itu sampai mencapai tiga hektar, dan hampir dipastikan para petani bakal mengalami gagal panen pada musim ini. “Serangan hama wereng itu awalnya dari wilayah Karangnunggal. Beberapa minggu kemudian, berpindah ke daerah lainnya. Sekarang diperkirakan sudah ada pulu­ han hektar yang gagal panen se-Kecamatan Cibeber,” ujarnya kepada “BC” saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (17/3). Dia pun menerangkan, penanganan pertama untuk mengatasi serangan hama wereng tersebut, BPBTPH Kecamatan Cibeber telah melakukan penyemprotan. Namun upaya itu gagal, karena obatnya (pestisida) ternyata tak berpengaruh terhadap hama wereng. “Hama werengnya begitu cepat menyerang, sehing-

ga upaya penyemprotan pun jadi tak dapat berpengaruh. Sampai akhirnya tanaman padi yang sudah berusia sekitar tujuh hari juga ikut mati,” terang Usep. Menurutnya, pola tanam padi di Cibeber sendiri hingga kini dinilai masih belum teratur. Misalnya saja saat para petani panen, tetapi sebagian lagi ada yang tengah melakukan masa tanam. Pola tanam yang tak serempak seperti itu, sama saja dengan memelihara hama. “Kalau pola tanam seperti itu tidak diubah, maka sama saja dengan memelihara hama. Sebab hama akan berpindah-pindah dari tanaman padi yang lama ke tanaman yang baru, dan itu akan terus terulang,” ­tuturnya. Dengan begitu, pihaknya pun berencana bakal menekan dan harus menggunakan pola tanam padi yang benar, hal ini perlu ditekankan. Ke depan, pihaknya akan segera koordinasi dengan para petani maupun kelompok petani (poktan) juga gabungan kelompok petani (gapoktan). “Pola tanam ini perlu dijalankan. Jika tidak, serangan hama wereng ini akan terus terjadi di desa tersebut. Karena pola tanam padi di sini tidak serempak,” s­ ebutnya. Sebelumnya ungkap Usep, dalam satu hektar sawah, petani bisa memanen

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

MERUGI - Sejumlah petani di daerah Cibeber terancam merugi karena puluhan hektar tanaman padinya diserang hama wereng.

hingga satu ton padi. Namun, pada saat ini kemungkinan sebagian petani tidak bisa menikmati hasil panennya tersebut. “Dari musim panen ke musim lainnya, hasil panen selalu berkurang. Kami kasihan saja sama petani, jika ti-

dak dirubah pola tanamnya, maka para petani pun akan terus mengalami kerugian,” ungkapnya. Sementara itu, Baban Sobandi (56), salah seorang petani setempat mengaku, jika areal persawahannya seluas kurang lebih lima

hektar yang berada di Blok Pasir Jambe, Desa Ciba­ regbeg, terserang hama. Namun dirinya kini hanya bisa pasrah. “Kami pun sudah melaporkan hal ini ke BPBTPH Kecamatan Cibeber, buat penanganannya.

Mudah-mudahan saja ada solusinya,” harapnya dalam kesempatan terpisah. Kini lanjutnya, dirinya pun tengah mencoba untuk memanennya. Namun meski siap dibayar Rp 1.000 per kilogramnya (kg), ternyata semua kuli yang biasa

memanen padi tak ada yang mau dengan alasan karena buat mendapatkan 1 kg padi saja sudah susah. Sebab padinya tak berisi. “Para kulinya tak ada yang mau, karena ala­ san padinya kurang berisi,” pungkasnya. (zen)

Arus Lalin di Cigadog Kembali Normal

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

DISEGEL - Belum miliki izin salah satu perusahaan kandang ayam di Kampung Citibo, Desa Mekarjaya, Kecamatan Campaka, disegel paksa petugas Trantrib kecamatan, Kamis (17/3).

Belum Miliki Izin Petugas Trantib Tutup Perusahaan Kandang Ayam CAMPAKA-Kandang ayam di Kampung Citibo, Desa Mekarjaya, Kecamatan Campaka, disegel paksa sejumlah petugas Trantrib kecamatan, Kamis (17/3) siang, sekitar pukul 11.00 WIB. Selain tak berizin, penutupan tersebut dilakukan karena selalu ada komplaen dari warga sekitar. Kepala Seksi (Kasi) Trantib Kecamatan Campaka, Dedi maryadi mengatakan, penutupan kandang ayam tersebut berawal dari adanya laporan warga setempat yang kerap mengeluh. Karena sering direpotkan dengan banyaknya lalat dan bau tak sedap, selanjutnya dengan menjalankan Peraturan Daerah (Perda) maka dilakukan pengecekan ke lokasi. “Setelah dicek ke lapa­ngan, ternyata pemilik kandang ayam yang memelihara hingga ribuan ekor inipun belum memiliki izin. Karena belum mengantongi izin tersebut makanya kami segel,” katanya kepada “BC” Kamis (17/3). Bangunan kandang ayam yang sudah beroperasi sejak

lima tahun lalu itu, diakui Dedi, belum memiliki izin usaha resmi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Pihaknya pun telah beberapa kali memberikan peringatan kepada pemiliknya, yakni Cece M (40) untuk segera mengajukan izin. Namun tak digubris. “Selain usulan dari warga, juga karena belum ada izinnya,” akunya. Sedikitnya terdapat sekitar 500 kandang ayam di Kecamatan Campaka dan sekitarnya, yang kini tengah dibidik pihak Trantib. “Kita pun tak akan tebang pilih. Ini untuk keadilan dan cenderung pada penertiban usahanya. Kalau nanti dapat izin sesuai dengan Perda, kita tetap akan melindungi usaha mereka,” tandasnya. Pemilik kandang ayam, Cece M meminta, agar petugas tak tebang pilih dalam melakukan penertiban kandang ayam yang tak berizin. Bahkan dirinya mengaku, bakal nekat kembali membuka usahanya lagi, jika kandang

ayam di lokasi lainnya tak ditutup (ditertibkan). “Ya jangan tebang pilih, yang lain mohon juga ditutup. Kalau ada yang tidak ditutup, ini (kandang ayam miliknya) akan saya buka lagi,” ancam­ nya dalam kesempatan yang sama. Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Mekarjaya, Mumin S mengungkapkan, berdasarkan catatan di desanya, sedikitnya ada 40 pe­ rusahaan kandang ayam di Desa Mekarjaya. Namun dari jumlah sebanyak itu, dua kandang ayam yang lama sudah tidak aktif lagi (belum diisi ayam kembali). “Kami pun sudah berkalikali mengimbau, agar sebelum mendirikan bangunan untuk ternak ayam, pemiliknya terlebih dahulu supaya melengkapi perizinannya. Namun tak tahu alasannya apa yang jelas dari sekian banyak kandang ayam tersebut, mungkin lebih dari sete­ ngahnya belum mengurus izin,” ungkapnya dalam kesempatan terpisah. (zen)

TANGGEUNG-Setelah terjadi tanah longsor, Minggu (13/3) malam lalu, kini kondisi lalu lintas (lalin) di ruas jalan Tanggeung, kembali berangsur normal. Di lokasi terjadinya longsor yang sebelumnya tak bisa dilewati, baik kendaraan bermotor roda dua maupun roda empat itu saat ini sudah mulai bisa dilalui kembali dari kedua arah. Menurut salah seorang pengendara kendaraan bermotor roda empat tujuan daerah Campaka, Bunjamin mengatakan, banyaknya material tanah dan bebatuan yang menutupi badan jalan membuat paar pengendara sulit untuk melintas di jalur tersebut. Namun dengan upaya yang dilakukan para petugas di lokasi, kini ruas jalan itu sudah bisa dilintasi kembali. “Ruas jalan yang sebelumnya tertutupi material

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

NORMAL - Kondisi di lokasi bekas longsor di ruas jalan Tanggeung, Kampung Cigadog RT 1 RW 2, Desa Sukajaya yang kembali normal.

longsor, saat ini sudah bisa dilewati kembali. Karena petugas dengan dibantu aparat dari kepolisian, TNI, dan warga sekitar terus berupaya untuk membersihkan badan jalan agar bisa dilewati kendaraan,” katanya kepada “BC” Kamis (17/3) siang. Sementara itu, hujan deras yang terjadi pada Ming-

gu lalu dan mengguyur wilayah tersebut membuat tebing setinggi 25 meter di Kampung Cigadog RT 1 RW 2, Desa Sukajaya, Kecamatan Tanggeng, longsor hingga menutupi badan jalan. Bahkan air yang terbawa longsor pun sempat masuk ke pelataran rumah warga di sekitar lokasi kejadian.

“Waktu itu (Minggu, red) di wilayah Tanggeung dan sekitarnya, diguyur hujan deras hingga mengakibatkan tebing Cigadog longsor dan menimpa badan jalan,” terang Bunjamin. Anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Tanggeung, Bri­ gadir Rudiansyah, membenarkan setelah terjadi longsor pada Minggu lalu, kini arus lalin di lokasi kejadian pun sudah kembali normal. Bahkan sejak hari itupun arus lalin tak terkendala. “Mungkin hanya terganggu sebentar saja, saat proses evakuasi material tanah longsor berlangsung. Kalau di sekitar bekas longsor masih kondisi licin, itu sudah pasti terjadi. Sebab sisa longsoran tanah di badan jalan masih tersisa,” ucapnya saat dihubungi “BC” melalui sambungan telepon, kemarin sore. (zen)

Alokasi Pembangunan Pasar Pagelaran Rp 4 M

ARWINDA-Rencana seputar pembangunan (rehab total) pasar di Kecamatan Pagela­ ran, Cianjur selatan (Cisel) yang sebelumnya dibahas Komisi III DPRD Kabupaten Cianjur, dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), dipastikan bakal dilaksanakan pada 2016. “Soal rehab Pasar Pagela­ ran, akan dilaksanakan tahun ini (2016). Sekitar Bulan juli,” terang Kepala Bidang (Kabid) Sarana Perdagangan, Disperindag, Yana Kamaludin saat dihubungi “BC” kemarin. Mengenai biaya buat pembangunan pasar tersebut, menurut Yana, anggarannya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Perdagangan RI, sebesar Rp 4 miliar. “Diharapkan, selama pembangunannya bisa tuntas tahun ini juga. Kalau pun ada

ILUSTRASI/NET

sarana pendukung yang kurang akan dianggarkan tahun depan,” imbuhnya. Dengan dibangunnya Pasar Pagelaran pada tahun ini, Yana berharap, adanya penataan dan penempatan para pedagang yang lebih rapi dan tertata dengan cukup baik. “Pasar saat ini kondisinya sudah tak layak lagi, dan kurang tertata dengan

baik. Bangunannya pun sudah tua, sehingga kurang nyaman bagi pedagang dan pembeli,” sebutnya. “Makanya tahun ini, kita rehab dengan harapan adanya penataan yang lebih baik bagi para pedagang di sana (Pagelaran, red),” harap Yana. Sebelumnya, Komisi III DPRD Kabupaten Cianjur, menggelar rapat kerja (raker)

dengan beberapa Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, guna membahas rencana sejumlah pembangunan infrastruktur yang bakal dilaksanakan pada tahun 2016. Menurut Ketua Komisi III DPRD, Dheni Lutfi Rahman, dalam raker yang diha­ diri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), serta Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Binamarga di ruang kerja Komisi III, Senin (14/3) lalu, di antaranya selain membahas tentang rencana pembangu­nan resi gudang di Kecamatan Haurwangi, juga rencana rehab total pasar di Kecamatan Pagelaran bernilai sekitar miliaran rupiah. (rus)


HALAMAN

A6

BISNISLINE

Sukses tidak datang kepadamu, engkau sendiri yang harus mendatanginya." Wally Amos Pendiri Famous Amos

JUMAT, 18 MARET 2016

Izin Usaha Mudah Disambut Baik

INFO BISNIS

Pengusaha Kecil Menilai Akses Mendapat KUR Lebih Mudah

BERITACIANJUR/MOCHMMAD ARLAN AKBAR

RAMAI-Lokasi pengajian rutin Bojongherang hidupkan aktivitas niaga yang ramai dikunjungi pembeli (16/3).

Pedagang Musiman Raup Keuntungan CIANJUR-Ramainya jamaah pengajian rutin kamisan di Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur menjadi berkah bagi para pedagang musiman yang berjualan di sekitar lokasi, menyusul keuntungan yang didapat para pedagang. Pedagang musiman di Bojongherang, Deden Zainal Arifin (53), mengungkapkan ia mulai datang ke lokasi sejak pukul 04.00 WIB pagi dan mulai menggelar lapak setelah shalat Subuh. Hasil berjualan dipengajian kamisan, taksiran keuntungan didapatkan antara Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta. “Pakaian jadi dan kain yang dapat terjual kisaran 20-35 potong. Umumnya dari jenis barang yang harga penawarannya antara Rp 2550 ribu. Disesuaikan dengan keinginan pembeli, tapi ada juga kain yang harganya diatas ratusan ribu per potong,” ungkapnya. Kata dia, karena jemaah pengajian kamisan mayoritas kaum ibu. Barang dagangan dikhususkan untuk wanita. Kata dia, sejak pertama berdagang rekan satu litingan kebanyakan tidak tetap, ada yang pensiun karena sudah berusia lanjut. Senada, Dede Sikarni (50), jemaah pengajian sekaligus pedagang warga Solokpandan menjelaskan, ikut menggelar lapak jualan makanan karena lokasi pengajian selalu ramai. Tidak kali ini saja berjualan, bahkan dirinya sudah berjualan sejak memiliki anak pertama puluhan tahun lalu. (mar)

Café Sapunyere Asik Buat Nongkrong

BERITACIANJUR/NUKI NUGRAHA

CAFE-Para pengunjung Cafe Sapunyere tengah asik menikmati hidangan dan sajian musik akustik.

CIANJUR-Café Sapunyere namanya, berada di tengah jantung kota Cianjur menjadi salah satu kelebihan tempat kuliner yang satu ini. Konsep ruangan yang dipenuhi ornamen lukisan dan pajangan barang antik merupakan salah satu daya tarik café yang berada di Jalan Mangunsarkoro 184 ini, sehingga tidak salah jika menjadi salah satu tempat favorit nongkrong para kaula muda Cianjur. Beragam menu yang tersedia dan menjadi andalan café seperti mie bayur, mie susu, pisang chrispy, rujak cireng, choco oreo, milk shake pisang dan milo es oreo chess. “Soal harga pastinya terjangkau dan pas untuk kalangan muda,” Harga setiap ujar pemilik Café SapuRidwan Gempar menu tidak nyere, Galuh kepada “BC”, terlalu mahal, Kamis (17/3). Memanjakan para terjangkau lah pengunjung café, setiap buat kalangan awal bulan pada sabtu malam, Café Sapunyere muda.” rutin menggelar acara musik akustik yang dimainkan kalangan musisi band dari Kabupaten Cianjur. “Rencananya selain mengelar acara musik akustik, kita juga ingin ada pemutaran film di sini. Jadinya beragamlah, pengunjung juga kan tidak bosan,” ucapnya. Salah seorang pengunjung, Ufi (22) mengaku cukup berkesan dengan tempat Café Sapunyere, meski tidak terlalu luas tapi menurutnya cukup nyaman menjadi tempat nongkrong anak muda. “Harga setiap menu tidak terlalu mahal, terjangkau lah buat kalangan muda,” ungkapnya. (nuk)

SEJUMLAH kalangan pelaku usaha di Cianjur menyambut baik dengan adanya kemudahan pengurusan Izin Usaha. Mereka menilai dengan adanya kemudahan tersebut dapat mempermudah akses mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR).

S

alah seorang pelaku usaha kerajinan tangan, Iyan (34) mengatakan, dengan adanya kemudahan dalam pengurusan izin usaha tentunya bisa membuka kesempatan untuk mendapatkan bantuan program KUR. “Sebelumnya memang cukup sulit mendapat izin itu. Makanya kesempatan mendapat KUR cukup sulit,” ujar Iyan kepada “BC”, Kamis (17/3). Iyan mengaku, selama ini pihaknya terkendala dengan permodalan, sehingga usaha yang tengah dijalankan tidak begitu maksimal. Padahal, kata dia, usaha yang tengah dirintisnya sekarang ini sedang mendapat pesanan cukup banyak. “Kerajinan tangan kita sekarang ini sedang mendapat pesanan banyak, tapi

modal untuk produksi kurang. Kalau mendapatkan bantuan dari KUR pasti bisa membantu usaha yang sedang berjalan,” terang Iyan. Sementara itu menurut pengamat ekonomi Cianjur, Dandi Bahtiar, kemudahan pelaku UKM mendapat izin usaha pastinya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Sebab kata dia, dengan adanya kemudahan izin tersebut tentunya akan membuka peluang bantuan yang disalurkan pemerintah pusat

Kerajinan tangan kita sekarang ini sedang mendapat pesanan banyak, tapi modal untuk produksi kurang. Kalau mendapatkan bantuan dari KUR pasti bisa membantu usaha yang sedang berjalan” ataupun daerah kepada para pemilik izin tersebut. “Ini bisa mendorong pertumbuhan ekonomi. Peluang mereka mendapat kucuran bantuan cukup besar, salah

satunya program KUR,” ujar Dandi. Dikatakan Dandi, keberadaan UKM lokal dapat memicu persaingan positif, terlebih sekarang ini

APKC Kenalkan Produk Asli Cianjur

CIANJUR-Melebarkan jaringan bisnis produk industri kerajinan (handmade) sekaligus mensosialisasikan forum agar lebh dikenal masyarakat, Asosiasi Pengusaha Kuliner Cianjur (APKC) menggelar talkshow online dengan salah satu statsiun radio pemerintah. Pada pertemuan talkshow yang langsung dipandu pembawa acara secara online. APKC mengenalkan beberapa produk unggulan khas Cianjur sebagai promosi organisasi. Selain beberapa jenis kuliner lokal, dikenalkan juga produk lampu khas gentur, kain batik Cianjur dan produk handmade aklirik kreasi anggota. “APKC sebagai wadah pelaku usaha. Menjadi wadah promosi produk kreatif memajukan industri kecil dan pelaku usaha rumahan di Cianjur. Selain eksis di Cianjur diharapkan APKC bisa lebih eksis hingga ke luar daerah,” ujar Ketua APK, Ahmad

BERITACIANJUR/MOCHMMAD ARLAN AKBAR

Rudi kepada “BC” belum lama ini. Diungkapkan Rudi, saling bertukar informasi melalui

agenda pertemuan ­seringkali dilaksanakan sesama anggota. Menilai partisipasi jumlah anggota forum setiap

tahunnya terus bertambah lanjutnya, format organisasi terus diperbaharui untuk meningkatkan partisipasi pe-

NET/ILUSTRASI

memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Sehingga dengan semakin banyaknya UKM di daerah, selain akan menumbuhkan ekonomi juga memperkuat sendi-sendi perekonomian di daerah. “UKM bisa memperkokoh ekonomi di daerah. Pada saat krisis moneter tahun 1997 lalu, usaha yang bisa bertahan pada saat itu sebagian besar para pelaku UKM. Jadi mereka ini sudah teruji,” tandasnya. (nuk)

laku usaha dan bisnis kuliner di Kabupaten ­Cianjur. “Kini bekerjasama dengan owner cafe salah seorang anggota di bila­ ngan Jalan Raya KH Hasyim Asyari No. 29, Kelurahan Solokpandan. Sekertariat APKC hadir untuk menambah motivasi pelaku usaha kuliner dan bidang lainnya yang ingin turut bergabung. Jumlah anggota baru tahun ini mencapai puluhan member. Sebagai komunitas usaha yang semakin dikenal masyarakat luas,” katanya. Berdasarkan aktivitas kegiatan forum, APKC yang oleh anggotanya dijalankan secara mandiri. Kegiatan usaha dilaksanakan rutin ke berbagai daerah dengan mengikuti ajang pameran dan promosi usaha kerjasama berbagai instansi dan jaringan usaha anggota. Diharapkan lewat talkshow ini, peran APKC bisa lebih dikenal dan pelaku usahanya meningkat. (mar)

UU PPKSK Disahkan, Peraturan OJK Diterbitkan JAKARTA-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan segera menerbitkan Peraturan OJK (POJK) begitu Rancangan Undang-undang Pencegahan dan Penanganan Krisis Sistem Keuangan (PPKSK) disahkan menjadi Undang-undang PPKSK. Hal tersebut sebagai langkah OJK menjalankan amanat Undang-undang. ”Begitu Undang-undang keluar OJK harus merespons apa tugas OJK, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) harus merespons apa tugas LPS, Bank Indonesia (BI) apa yang menjadi tanggung jawab BI,” kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Nelson Tampubolon, Jakarta, Kamis (17/3).

NET/ILUSTRASI

Pada pembahasan terakhir, pemerintah dan DPR sepakat untuk mengubah skema penyelamatan bank sistemik dari sebelumnya bail out menjadi bail in. Arti-

nya, dalam penyelamatan bank berdampak sistemik tidak lagi menggunakan anggaran negara melainkan memaksimalkan penggunaan modal dari bank.

Nelson menerangkan, mekanisme bail in sendiri sederhana. Dia bilang, jika terdapat masalah bank diminta menyelesaikan terlebih dahulu dengan mencari pendanaan lain. “Pihak-pihak yang sekarang deal dengan banknya, misalnya pemberi pinjaman obligasi atau apa. Itu kalau sudah tidak ada kapasitas pemilik, diundang strategic partner juga tidak juga mampu menyelesaikan maka konversi dari pinjaman yang pertama mungkin ada subordinasi loan konversi menjadi modal dulu. Kita lihat kalau bisa membantu masalah solvabilitas clear,” jelas dia. Namun, jika hal tersebut tak juga cukup menyelesai-

kan bank maka LPS akan menyuntikkan modal ke bank. Karena tidak lagi menggunakan anggaran negara, LPS bisa mencari alternatif dana dari beberapa skema. Dia bilang, opsi penghimpunan dana LPS bisa menaikkan premi perbankan atau melalui pinjaman dari lembaga keuangan lain. Meski begitu, semua skema tersebut atas persetujuan DPR. “Di UU LPS sekarang diatur kalau ada kebutuhan meningkatkan pungutan dimungkinkan persetujuan DPR. Misal sekarang premi 0,2 persen, kalau misalnya ada kebutuhan menaikkan persetujuan DPR bisa dilakukan. Opsi lainnya LPS bisa minjam,” ujar dia. (net/nuk)

Fir


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Apakah restitusi itu adalah kasus, saya seyakin-yakinnya itu bukan lah kasus. Jadi tidak ada transaksi yang mengarah ke restitusi terkait dengan yang disebutkan Kejaksaan. Jadi dengan seyakin-yakinnya masalah ini akan dapat diselesaikan.” Hary Tanoesoedibjo CEO MNC Group

JUMAT, 18 MARET 2016

...Setahun Tersangka, GJ Ditahan DARI HAL A1...

“Saat ini tersangka AH sudah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO), dan kami masih terus me­ lakukan penyidikan serta pengejaran terhadap ter­ sangka lainnya,” tuturnya. Dijelaskan Wahyudi, pro­ ses pembuktian pengumpu­ lan bukti sudah dilangsungkan sejak 2013. “Untuk ancaman hukuman tersangka dipas­ tikan maksimal. Kami tetap fokus dalam setiap penanga­ nan tipikor. Saat ini GJ dititip­ kan di Lapas Kelas II B Cianjur ditemani kuasa hukumannya

sambil menunggu jalannya persidangan,” jelasnya. Berdasarkan informasi yang diperoleh “BC,” ada se­ kitar empat lokasi pembangu­ nan sekolah SD-SMP Satu Atap tersebar di Cianjur yang sumber dananya berasal dari bantuan Block Grand Peme­ rintah Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran (TA) 2009, dengan nilai bantuan sebesar Rp2,4 miliar di mana setiap sekolah masing-masing men­ dapatkan bantuan Rp 615 juta. Keempat lokasi seko­ lah SD-SMP Satu Atap ter­ sebut di antaranya SD-SMP Satu Atap Cikaratok di Desa

“Saat ini tersangka AH sudah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO), dan kami masih terus melakukan penyidikan serta pengejaran terhadap tersangka lainnya.” Kubang Kecamatan Suka­ resmi, SD-SMP Satu Atap Neglasari di Desa Batula­ wang Kecamatan Cipanas, SD-SMP Satu Atap Talaga

...Panitia Pilkades Dihantui Beragam Permasalahan DARI HAL A1...

di Desa Sukagalih Kecama­ tan Takokak, dan SD-SMP Satu Atap di Desa Karangjaya Kecamatan Pasirkuda. Untuk pelaksanaan pro­ yek pembangunan SD-SMP Satu Atap Neglasari Desa Bat­ ulawang Kecamatan Cipanas, dari total bantuan sebesar Rp615 juta tersebut dianggar­ kan sebesar Rp435 juta untuk pembangunan tiga buah ru­ ang kelas, 1 unit laboratorium, 1 unit perpustakaan dan 1 unit ruang kantor. Sementara sisa­ nya sebesar Rp 180 juta digu­ nakan untuk pembelian buku perpustakaan dan 7 buah unit komputer. (gap/nuk/mar)

NET

Meski beberapa kali mampu melancarkan se­ rangan dan mengancam ga­ wang lawan, namun tak ada satupun yang berhasil men­ jadi gol. Malah Persib harus bersusah payah menahan gempuran serangan balik dari Hendra Bayauw dkk. Hingga turun minum, skor 0-1 tetap bertahan. Memasuki babak ke­ dua, pelatih Persib, Dejan Antonic melakukan rotasi. Ia menarik Gian Zola Nas­ rullah dan Dias Angga guna memasukkan Febri Haryadi dan M Agung Pribadi Penampilan sedikit berubah, namun tetap be­ lum bisa menciptakan gol. Kondisi tersebut membuat Dejan kembali melakukan pergantian pemain. Kali ini giliran Taufiq, Samsul Arif, dan David Laly dimasukkan, sementara Atep, Hariono dan Tantan ditarik keluar. Usaha pelatih asal Serbia tersebut belum membuah­ kan hasil. Sebaliknya, tak lama setelah pergantian pe­

main, gawang Persib nyaris saja bobol untuk kedua kali­ nya. Beruntung, tendangan bebas Rodrigo dos Santos membentur tiang gawang I Made Wirawan. Di saat berupaya menge­ jar ketertinggalan, skuad Pangeran Biru malah ha­ rus bermain dengan 10 orang, padahal laga hanya menyisakan 10 menit lagi. M Agung Pribadi diganjar kartu merah karena tekel kerasnya terhadap Bayu Pradana. Persib tetaplah Persib. Meski kehilangan satu pe­ main, namun skuad Maung Bandung tetap mam­ pu melancarkan serang­ an tajam demi mengejar ­ketertinggalan. Usaha Persib baru bisa berbuah manis pada me­ nit ke-87. Wasit Handri Kristanto langsung menun­ juk titik putih tanda penalti untuk Maung Bandung ke­ tika David Laly dijatuhkan di kotak terlarang. Vladimir Vujovic yang menjadi eksekutor berhasil melaksanakan tugasnya dan

menjadi penyelamat Persib dari kekalahan. Skor 1-1 men­ jadi penutup duel jawara Piala Presiden (Persib) dan kampiun Piala Jenderal Sudirman (Mitra Kukar). Meski tak jadi kecewa karena terhindar dari ke­ kalahan, namun Dejan te­ tap tidak puas. Ia menilai, permainan anak asuhnya bermain kendur setelah terjadinya gol dari lawan. Menurutnya, pasukannya tampil penuh tekanan dan nervous. “Sebenarnya kita menga­wali pertandingan dengan cukup bagus di 25 menit pertama. Banyak ke­ sempatan bagus mencetak gol,” tegas Dejan dalam sesi jumpa pers usai laga. Dejan mengatakan, para pemainnya terlalu terburu -buru untuk bisa membobol gawang lawan. Hal tersebut membuat aliran bola-bola pendek gagal diperagakan. “Tentu saja, kita harus belajar dari kekalahan ini untuk tak mengulanginya di pertandingan berikutnya, lawan Pusamania Borneo,”

kata Dejan. Absennya sang playma­ ker, Rahmad Hidayat, sam­ bung Dejan, sangat meme­ ngaruhi alur bola lapangan tengah Persib. Sementara hadirnya Zola, belum padu dengan tim dan belum bisa menggantikan peran se­ niornya. “Dua pemain muda (Zola dan Febri, red) yang ditu­ runkan membutuhkan wak­ tu untuk bisa mengimbangi permainan tim senior,“ ucapnya. Berbeda dengan Dejan, di kubu Mitra Kukar, sang pelatih Subangkit mengaku senang dengan raihan 1 ang­ ka. Karena sejak awal, tim­ nya tak terlalu mengejar target muluk-muluk. “Kita senang bisa menga­ mankan satu ang­ ka. Tim ini hanya memiliki persiapan tiga hari sebelum bertemu Persib,” terangnya. Menurutnya, kunci sukses timnya saat meladeni Persib yakni disiplin dan konsentrasi saat membawa bola. Mitra ku­ kar juga tampil tanpa beban, sehingga mudah menekan pertahanan Persib. “Sebenarnya banyak pe­ luang yang tercipta, tapi gagal dimaksimalkan. Ini kembali pada kondisi para pemain kami yang masih minim persiapan untuk tur­ namen ini,” tutupnya. Pada laga selanjutnya, Persib akan menghadapi Juara Piala Gubernur Kal­ tim, Pusamania Borneo FC pada 20 Maret 2016 ­mendatang. Sedangkan Mi­ tra Kukar akan ditantang Sriwijaya FC pada 22 Maret 2016. (gg/bbs)

...Sasakala Gunung Padang DARI HAL A1...

Ditemapas ku nu sau­ rang deui, “Teu kakantun sim kuring oge, Lagenasuta nyanggakeun pangbage”. Nu ngaku ngaran Ki Kadawal tur Kidiwil oge Ki Nolednad, embung kaliwat nyambung catur. “Sim kuring Kadawal ti LSM lingkungan nu hari­ rup, nyanggakeun sembah”. “Kuring Kidiwil ti LSM seni tradisi seren bakti nun…heh.. heh..heh. Ki Nolednad anu panga­ wakanna ngajungkiring lir bangbarongan nembrong ngomong, “Huah..hah..hah.. hamba Nolednad ti Bagdad, nagrina dongeng sarewu hiji pawewengi, nu kawentar carita Udin jeung jin. Huah.. hah..hah..hah”. Ki Kadawal nyempad pokna, “Hey,Wan Nolednad! Abong bangsa Badewi, ari dongeng ti Bag­ dad mah Aladin jeung jin. Udin jeung jin mah ti Gunung Kidul.” Nolednad nembal embung eleh, pokna, Hah.. hah..hah, maksad hamba the, eta ngan salah empod, huah.. hah..hah..”. Pupuhu nyambung deui caritaannana,”Pangbakti andika sakabeh katarima ku kula”. Kurulembu tuman­ ya, “Aya pikersaeun naon, nun pangna ngempelkeun abdi-abdi sadaya?”. Pupuhu

bisa membatasinya. Hanya saja, sebagai solusinya perlu dilakukan penganggaran yang lebih teliti dan disesuaikan de­ ngan kebutuhan yang ada. “Total anggaran bantuan subsidi dari APBD mencapai Rp.1,6 miliar,” katanya. Lebih lanjut Dendy me­ ngungkapkan, sebelum pelak­ sanaan pilkades serentak 29 Mei 2016 mendatang, bebera­ pa tahapan sudah terlebih da­ hulu dilakukan, di antaranya pembentukan panitia pilkades dari 8-15 Maret yang saat ini sudah mulai melakukan ta­ hapan validasi hak pilih. “Setelah melakukan vali­ dasi data hak pilih, proses pendaftaran calon kades di­ gelar di awal bulan April,” tuntasnya. (cr1)

Rapat Paripurna DPD Berlangsung Ricuh

...Selamat dari Kekalahan

DARI HAL A1...

“Sebenarnya bukan men­ jadi suatu permasalahan, na­ mun muncul persepsi yang berbeda terkait syarat domisili calon kepala desa,” ujar Kabid Pemerintahan Desa dan Ke­ lurahan BPMPD Kabupaten Cianjur, Dendy Kristanto di sela-sela kegiatan sosialisasi kepada panitia pilkades di Aula Makodim 0608 Cianjur, kemarin (17/3). Terkait masih adanya mul­ titafsir dan pandangan yang berbeda tersebut, Dendy se­ cara langsung menegaskan syarat bagi siapapun yang ingin mencalonkan kepala ­ desa harus memiliki KTP dan berdomisili di desa yang me­ laksanakan pilkades.

“Calon kades harus memi­ liki KTP dan bertempat ting­ gal di desa itu, kalau tinggal di desa lain tidak bisa,” tegasnya. Selain permasalahan sya­ rat calon kades, kendala lain yang dihadapi yakni terkait kebutuhan anggaran pelak­ sanaan pilkades yang dinilai cukup besar nilainya meski pemkab sudah memberikan subsidi Rp 5.000 bagi setiap hak pilih. “Ada beberapa desa yang menganggarkan melalui APB­ Des, tapi jumlahnya terlalu signifikan. Misalkan kita ang­ garakan Rp 20 juta, ternyata kebutuhan mereka mencapai Rp 70 juta,” katanya. Meski masing-masing desa memiliki kebutuhan yang ber­ beda, namun BPMPD tidak

ngajawab,”Kieu geura, ieu bade nyaangkeun pikir, caang tempat teh diwangun du­ teh pan padang…., kumaha masar kamupakatan balarea upami wangunan teh dina­ tur di wewengkon ieu pisan mian padang!?”. Kurulem­ maksad kula. Kahiji, ieu bu ngebrehkeun kapanu­ tempat teh jadi tetengger ku juanana, “Leres pisan,eta ayana daratan anu pohara hiji cirri anu sae.”Anu legana anu samemeh mah liana oge nandeskeun sagara, tah nu mimiti mun­ k a p a n u j u a a n a n a ,”A k u r… cul ka alam caang teh pan ,panuju…,panuju!”. “Hah… wewngkon ieu pisan jeung hah..hah, hamba sapakat,… sabudeureunana. ”ceuk Ki Nolednad. Anu kaduana, ieu wangu­ Tapi Ki Kadawal nan teh dijieun pikeun pun­ nyempad,”Mangke heula cakna nu nyaangkeun pikir Lur, ulah dapon sapakat. Bag­ dina enggoning mujasemedi. ja jeung cilaka waluya jeung Matak di ieu sangsara, puncak wa­ ngaran di “Bener pisan, ngunan teh antarana nu ulah sagawayah iwal ti rem­ jadi sare’at. nunda ngaran pag paka­ Pupuhu mo­ kasna, oge obrolan, mun haying tetep tong diembohan “Bener pisan, waluya, matak ku waditra ulah saga­ gamelan, bantuan kula rek wayah nun­ nu dipala da ngaran sangkan anu mujasemedi pikeun mun haying sakur anu muru anu rahayu” tetep waluya, mujasemedi matak ban­ leuwih an­ tuan kula rek teb. Maksud kula di dieu, ieu mujasemedi pikeun muru wa­ ngunan teh can dibere anu rahayu”. “Mangga, mang­ ngaran. Naon kira-kirana ga…, “sakabeh saur manuk. sangkan balarea gampang Pupuhu reup peureum, nyebutna?”. rep sidakep sinuku tunggal. Lagenesuta ngaja­ Pupuhu jeung abdi-abdina wab,” Bawiraos sim kuring menekung ka Nu Agung, nu­ mah, ieu tempat teh disa­ tup panon, muka hate niat gedengeun pangpayunna panceg ka Nu Hiji nyiar ilapat muncul ka alam caang, oge pingaraneun. Kieu upama di­ janten tempat pikeun anu pedar ku pupuh kiwari mah.

Duh Gusti Nu Maha Suci Sembaheun abdi sadaya

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Rapat paripurna Dewan Perwakilan D ­aerah (DPD) di Kompleks Parle­ men, Senayan, Jakarta, Kamis (17/3), berlangsung ricuh. Mayoritas anggota me­ minta Ketua DPD Irman Gus­ man dan Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad, selaku pimpinan rapat, untuk me­ nandatangani tata tertib yang intinya memperpendek jabat­ an pimpinan DPD dari 5 tahun menjadi 2,5 tahun. Tata tertib baru itu di­ sebutkan sudah disetujui da­ lam rapat paripurna luar biasa DPD pada 15 Januari 2016. Na­ mun, kedua orang pimpinan DPD itu menolak. Ketua Badan Kehormatan AM Fatwa pun akhirnya me­ minta tatib tersebut ditanda­ tangani saat itu juga di depan rapat paripurna.

“Ini momen terakhir pimpinan untuk tanda tangan di muka sidang. Bila tidak, kita sulit memperhitungkan apa yang akan terjadi.” “Ini momen terakhir pim­ pinan untuk tanda tangan di muka sidang. Bila tidak, kita sulit memperhitungkan apa yang akan terjadi,” kata Fatwa. Dia lalu turun dari mim­ bar dan menyerahkan tatib ke meja Irman dan Farouk. Na­ mun, Irman dan Farouk tetap tidak meneken surat tersebut. Suasana pun menjadi ricuh.

Puluhan anggota DPD berebut melakukan interupsi men­ desak Irman untuk meneken tatib. “Jangan akal-akalan!” teriak salah satu anggota. Sejumlah anggota DPD sampai menggebrak meja saat menyampaikan interup­ sinya. Namun, Irman tetap bersikeras tak mau menan­ datangani surat itu dan tibatiba mengetuk palu untuk menutup sidang. Irman dan Farouk langsung meninggalkan ruangan.­Para anggota ma­ kin geram dengan sikap ke­ dua pimpinan mereka itu dan berteriak menanyakan alasan sidang ditutup. “Ini pembangkangan! Kita akan melayangkan mosi tidak percaya,” kata salah satu ang­ gota. (net/nuk)

Luhut Pastikan Penanganan Kebakaran Hutan Lebih Baik

pangnuduhkeun ngaran sae sangkan aya kamulyaan naon pieucapeunana nu di palar balarea miwanoh gampil nyebatna Sanggeus tilu peuting ka tompernakeun, ti eta wangunan aya cahaya anu ngagebur patingbarasat pa­ tingburinyay. Peuting nu jempling tur poek mongk­ leng diganti ku langit nu jadi caang padang. Masyarakat sabudeu­ reun eta wewngkon ibur pada daratang pikeun nyaksian kajadian langka, peuting nu poek mongkleng kasilih ku caang padang. Tah ti wangkid harita, sa­ kumna masyarakat nyebut eta patempatan,”Wangunan Padang”. Sabada jadi ru­ runtuk tur jadi gunung, nga­ ranna diganti jadi”Gunung Padang”. Dikutip dari buku dongeng Asal Usulna Hayam Pelung karya Tatang Setiadi, yang mendapatkan penghargaan Sastra Rancage Tahun 2012. (*)

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Kebakaran hu­ tan dan lahan yang terjadi lagi bulan ini membuat pe­ merintah bergerak lebih ce­ pat untuk melakukan pena­ nganan. Menko Polhukam Luhut Pandjaitan mengata­ kan penanganan karhutlah itu pasti lebih baik tahun ini. “Soal kebakaran hutan pasti lebih baik tahun ini. Insya Allah,” kata Luhut saat akan meninggalkan kantornya di Kemenko Pol­ hukam, Jl Medan Merdeka Barat, Jakpus, Kamis (17/3). Terkait perkembangan penindakan terhadap ok­ num pembakar hutan, Luhut

mengatakan masih dalam proses. Di antaranya soal ke­ butuhan saksi ahli dalam ka­ sus pembakaran hutan dan lahan, yang belakangan jadi kendala untuk menuntaskan perkaranya di meja hijau. “Ya kalau itu sih masih proses ya, yang jelas dari pengalaman tahun lalu, ta­ hun ini akan lebih baik di­ banding tahun lalu (pena­ nganannya),” tegas mantan jenderal TNI itu. Sementara, Menteri LHK Siti Nurbaya yang siang tadi ikut rapat pena­ nganan kebakaran hutan dan lahan bersama Luhut,

Kapolri serta 7 Kapolda dan Pangdam yang berada di wi­ layah terdampak kebakaran, mengatakan trend jumlah titik api sudah menurun. “Secara keseluruhan operasi di lapangannya baik. Ini bisa dilihat dari trend titik api,” ucap Siti Nurbaya di tempat yang sama ­sebelumnya. “Contohnya situasi se­ karang, artinya dalam dua minggu terakhir karena ka­ lau hari ini di Riau tinggal satu, di Kaltim masih ada beberapa tiga atau lima. Rata-ratanya sepuluh (titik api),” imbuhnya. (net/nuk)


HALAMAN

A8

SYIAR

Tiada kesusahan yang kekal, tiada kegembiraan yang abadi, tiada kefakiran yang lama, tiada kemakmuran yang lestari." Imam Syafi’i Mufti besar Sunni Islam dan juga pendiri mazhab Syafi'i

JUMAT, 18 MARET 2016

Kisah Sumur Air Zamzam

AIR Zamzam menjadi salah satu bagian penting dari perjalanan sejarah Islam yang panjang. Air ini diyakini sebagai air suci yang menyimpan khasiat dan keberkahan tersendiri bagi umat muslim yang meminumnya.

... sumur ini dapat menyedot air sebanyak 11-18,5 liter per detik. Sehingga dapat menghasilkan 660 liter air per menit dan 39.600 liter perjamnya...

H

al ini tak terlepas dari peristiwa penting yang melatarbelakangi kemunculan air Zamzam, sekitar 4000 tahun lalu. Kala itu, Nabi Ibrahim AS bersama istrinya, Siti Hajar dan putranya yang masih bayi, Ismail, datang dan bermukim di sebuah gurun yang gersang dan tandus. Tak ada satupun manusia yang pernah menghuni gurun itu. Suatu ketika, Ibrahim AS pergi untuk beberapa lama meninggalkan istri dan anaknya itu. Persediaan makanan dan minuman mereka pun habis. Bahkan ASI Siti Hajar pun mengering. Hidup ibu dan anak laki-laki itu terancam kehausan dan kelaparan. Siti Hajar lalu berusaha mencari air dengan berlari-lari kecil dari Bukit Safa ke Bukit Marwah, sembari memohon kepada Allah SWT. Setelah 7 kali berlari-lari pulang pergi, terjadilah keajaiban. Air memancar di antara kedua kaki putranya. Hal itu tentu saja atas kehendak Allah SWT yang memerintahkan Malaikat Jibril untuk menghentak bumi hingga terpancarlah air yang kini dikenal air Zamzam. Beberapa tahun kemudi-

NET

an, Nabi Ibrahim AS datang dan langsung bersujud kepada Allah SWT. Beliau lalu membangun dan meninggikan kembali Baitullah, dibantu anaknya Ismail. Kemudian, menjadikan tempat tersebut sebagai tempat ibadah kepada ­Allah SWT. Sumur mata air Zamzam tersebut terletak di kawasan yang kini menjadi Masjidil Haram, tepatnya di sebelah Tenggara Kabah. Kurang lebih terletak 11 me-

ter dari Kabah, berkedalaman 42 meter. Menurut cerita yang sahih, sumur ini dapat menyedot air sebanyak 11-18,5 liter per detik. Sehingga dapat menghasilkan 660 liter air per menit dan 39.600 liter perjamnya. Dari mata air ini, ada celah ke arah Hajar Aswad, dengan panjang 75 cm dan tinggi 30 cm yang juga menghasilkan air sangat banyak. Dahulu, di atas sumur ini, ada

bangunan. Namun bangunan tersebut kini ditiadakan untuk meluaskan tempat tawaf. Sehingga, ruang minum air Zamzam dipindahkan ke ruang bawah tanah, di bawah tempat tawaf, dengan 23 anak tangga yang dilengkapi AC. Tempat masuknya dipisah antara laki dan perempuan. Di situ terdapat 350 keran air minum, 220 berada di sisi ruang laki-laki dan 130 sisanya di ruang perempuan. (net/rus)

Kisah Nabi Musa, Merupakan Kisah yang Paling Banyak Diceritakan dalam Al Quran APAKAH pernah memperhatikan kisah-kisah yang diceritakan dalam Al Quran? Mungkin karena Al Quran adalah mukjizat yang turun pada Nabi Muhammad SAW, kita mengira bahwa kisah beliaulah yang menjadi topik paling hits di dalam Al Quran. Tetapi, ternyata tidak. Kisah yang paling banyak diceritakan di dalam A ­ l Quran, selain kisah Nabi Muhammad SAW, adalah Kisah Nabi Musa AS. Kisah Nabi Musa AS, tidak hanya terdapat pada satu surat saja di dalam Al Quran, tetapi terdapat di dalam beberapa surat. Sebagian yang menghitung, nama Nabi Musa AS disebutkan sebanyak 136 kali di dalam Al Quran. Di antaranya secara detail disebutkan di dalam surat Al

MIMBAR

... Sebagian yang menghitung, nama Nabi Musa AS disebutkan sebanyak 136 kali di dalam Al Quran. Di antaranya secara detail disebutkan di dalam surat Al Baqarah, Al A’raf, Thaha, dan Al Qashash. NET

Baqarah, Al A’raf, Thaha, dan Al Qashash. Pengarang kitab Al Fann, Dr Kholifullah menyatakan, bahwa kisah Nabi Musa AS lebih banyak diceritakan daripada nabi dan rasul yang lain, karena Yahudi dulu menguasai

lingkungan Arab, baik dari segi agama maupun kekuasaan. Akan tetapi, pendapat ini ditolak oleh Dr Muhammad Al Bahi dalam bukunya yang menyatakan bahwa agama bangsa Arab sebelum datang Islam berbeda-beda, sesuai kelom-

poknya. Ada sebagian orang Yaman yang menyembah matahari, orang Mesir Kuno yang menyembah bulan, sebagian lain atheis, sebagian lagi Yahudi, dan sisanya masih dalam ajaran mengikuti kakek moyang terdahulu.

Dosen Tafsir Fakultas Ushuludin, Universitas AlAzhar Kairo, Dr Abdurrahman Uwais memberikan argumennya yang menyatakan bahwa pengulangan kisah Nabi Musa yang lebih banyak dari yang lainnya di dalam Al Quran, karena banyak kesamaan antara Nabi Musa dan Nabi Muhammad dalam kondisi dakwah mereka. Kaum Musa menjadi hina dan rendah, karena selalu menjadi budak Firaun, hingga rusaklah karakter mereka yang akhirnya berujung dengan penolakan kebenaran yang datang pada mereka. Hingga mereka menjadi kaum Nabi Musa AS, Bani Israil adalah umat yang paling utama di zaman itu. Allah ta’ala berfirman, “Hai Bani Israil, ingatlah akan

Oleh : U. Ade Ismatullah, S.Ag Imam/Khotib Masjid Jami Al Ikhlas, Warungkondang

Keistimewaan Shalat Berjamaah Allah SWT berfirman dalam surat Al Baqarah, ayat 277 yang artinya: “sesungguhnya orangorang yang beriman, dan mengerjakan amal-amal saleh, menegakkan shalat, dan mengeluarkan zakat, bagi mereka pahala di sisi tuhan-nya, tidak ada ketakutan, dan kesedihan bagi mereka.” Ayat di atas menjelaskan kepada kita, bahwa salah seorang yang tidak akan mendapatkan perasaan sedih dan takut adalah orang yang senantiasa menegakkan shalat, berzakat, dan beramal shaleh. Kata menegakkan, melipu-

ti mengerjakan, setiap menegakkan berarti mengerjakan. Tetapi tidak setiap mengerjakan berarti menegakkan, karena mengerjakan adalah bagian dari menegakkan, artinya shalat itu bukan hanya dikerjakan tetapi shalat harus

ditegakkan dalam setiap sendi kehidupan kita. Shalat yang terbaik dilaksanakan secara berjamaah, karena di samping akan menjadi media bagi terwujudnya ukhuwwah, juga menjadi gambaran bagi umat Islam, bahwa dalam kehidupan harus senantiasa berjamaah atau melibatkan umat. Tentang shalat berjamaah ini, Nabi bersabda: “Tidak sempurna shalat seseorang yang bertetangga dengan masjid kecuali di masjid. Shalat seseorang dengan jamaah lebih baik daripada shalat sendirian sepanjang empat puluh tahun.” Tentang hikmah shalat berjamaah ini, Nabi bersabda:

Barang siapa yang shalat sehari semalam dengan berjamaah, maka Allah akan memberikan kepadanya 5 hal. Pertama tidak akan ditimpa kefakiran di dunia, kedua Allah akan menghilangkan siksa kubur, ketiga akan diberikan kitab catatan amalnya dari sebelah kanan, keempat akan melewati shirat seperti kilat, dan kelima akan dimasukan ke dalam syurga tanpa hisab dan adzab. Dalam riwayat lain, Rasulullah SAW bersabda: pada hari kiamat Allah mengumpulkan kelompok manusia yang wajahnya seperti bintang, para malaikat bertanya, “amal apa yang menyebabkan demikian,” mereka menjawab, “kami

senantiasa bersegera wudlu ketika mendengar adzan, dan tidak mengerjakan pekerjaan lain.” Ada kelompok lain yang wajahnya seperti rembulan, malaikat pun bertanya kepada mereka dan mereka menjawab, “kami berwudlu sebelum adzan dikumandangkan,” dan kelompok lain yang wajahnya seperti matahari, malaikat pun bertanya yang sama, mereka menjawab, “kami sudah berada di masjid ketika adzan dikumandangkan.” Bila anda lapar makanlah, bila anda haus minumlah, serta bila anda ingin bahagia hidup di dunia dan akherat, maka shalat-lah dengan berjamaah. (rus)

nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu dan (ingatlah pula) bahwasanya Aku telah melebihkan kamu atas segala umat.” (QS. AlBaqarah: 47). Hal yang terjadi pada Nabi Musa, juga terjadi dan mirip dengan apa yang dilakukan oleh para pembesar Quraisy terhadap Nabi Muhammad. Kedua nabi ini memang mendapat misi untuk membentuk umat yang besar serta dianugerahi syariat agama dan dunia. Namun dakwah Nabi Muhammad berbeda, karena memiliki keistemewaan dengan keuniversalan dan keabadiannya hingga akhir kiamat. Umat Nabi Muhammad SAW pun menjadi umat yang terbaik. Allah ta’ala berfirman, “Kalian adalah sebaik-baik umat yang

dikeluarkan untuk manusia.” (QS. Ali Imran: 110). Kisah Nabi Musa AS yang banyak disebutkan di dalam alquran dan kesamaan antara kondisi umat beliau di zaman dahulu dengan kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW saat ini, seharusnya bisa menjadi perenungan. Betapa berat ujian yang dialami Nabi Musa AS dahulu, mulai dari menghadapi Firaun hingga menghadapi umatnya sendiri, Bani Israil yang keras kepala. Allah ta’ala menyebutkan, bahwa Nabi Musa adalah nabi yang mendapatkan banyak ujian. ”Aku akan mengujimu dengan berbagai macam ujian.” (QS. Thaha: 40). Nabi Musa AS mengalami berbagai ujian berat, berdakwah di tengah masyarakat. (net/rus)

Hajar Segala Keluhan di Wajah dengan Facial Soap

Miliki Wajah Cerah & Awet Muda MANFAAT BLACK WALET FACIAL SOAP Mampu Untuk Meregenerasi Kulit Mengangkat Sel Kulit Mati Menghilangkan Flek Hitam Memudarkan Kerutan Menghilangkan Jerawat Mencerahkan Kulit Wajah Mengecilkan Pori-pori Besar Melembutkan Kulit Wajah seperti Kulit Bayi Membersihkan Wajah dari Kotoran dan Minyak yang Menempel PEMBELIAN DAN INFO PRODUK Kunjungi Distributor Cianjur

Jalan Arief Rahman Hakim No 85 Gg. Karya IV Perkoneng Cianjur (Belakang Madinah Motor Honda) Hp: 087721043008, 085797138138, 087720063776


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

JUMAT, 18 MARET 2016

HALAMAN

B1

Gaya Rambut Kepang

Ke Italia Dijadwal Ulang

MODEL gaya rambut kepang akhir-akhir ini sering menjadi pilihan bagi para kaum hawa. Selain dinilai dapat menyegarkan penampilan, model rambut kepang juga dapat memberikan sentuhan tersendiri pada masing-masing style-nya.

MANAJEMEN Persib Bandung akan berupaya untuk menjadwal ulang keberangkatan tiga pemain mudanya Gian Zola, Febri Hariyadi dan Jujun Saepuloh ke Italia. Mereka gagal berangkat pertengahan Februari lalu karena terganjal masalah visa.

BACA HALAMAN B2

BACA HALAMAN B5

PNS Terancam Bakal Dipecat

DOK.BERITA CIANJUR

Hiswana Migas Nilai Surat Edaran Janggal CIANJUR-Surat Edaran yang diterbitkan Pertamina kepada sejumlah SPBU dinilai janggal oleh Hiswana Migas Kabupaten Cianjur. Pasalnya, BBM jenis Premium, bukanlah bahan bakar yang dikategorikan sebagai BBM tertentu yang mendapatkan subsidi atau BBM Khusus Penugasan

yang penyalurannya ke daerah yang telah ditentukan. Kepala Hiswana Migas Kabupaten Cianjur Suryadi mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum bisa menentukan sikap terkait surat edaran tersebut. KE HALAMAN B7

Berlaku bagi Pegawai yang Kedapatan Mengkonsumsi Narkoba WAKIL Bupati Cianjur Suranto mengancam akan menindak tegas Pegawai Negeri Sipil yang kedapatan mengkonsumsi narkoba. Sanksi teringan dari mulai teguran secara lisan, tertulis hingga yang terberat berupa pemecatan sudah dipersiapkan.

A

ncaman tersebut diutarakan Wabup, pasca terdapatnya 1 orang PNS berinisial H (24) yang diketahui mengkonsumsi narkoba jenis sabu dari hasil tes urine yang dilakukan pihak BNN Kabupaten Cianjur terhadap 57 orang PNS pada Februari 2016 lalu. “Sebagai atasan, kalau memang ada PNS yang melanggar atau kedapatan konsumsi narkoba sesuai aturan kita lakukan pembinaan. Jika masih mengulangi perbuatannya, sanksi terberat harus dipecat,” ujarnya kepada “BC” kemarin (17/3). KE HALAMAN B7

MOJANG

Prioritaskan Diri untuk Mengajar DILAHIRKAN dari keluarga yang mayoritas berprofesi sebagai pendidik, seolah menjadi motivasi untuk Intan Azri Pratiwi Putri untuk juga menjadi pendidik. Salah seorang mahasiswi Jurusan Pendidi­ kan Matematika di salah satu universitas swasta di Kabupaten Cianjur ini mengaku bercitacita menjadi seorang guru. Gadis yang dilahirkan di Cianjur 23 Mei 1996 kini sudah bisa mewujudkan c i t a - c i t a ny a untuk menjadi seorang guru. KE HALAMAN B7

Minim Personil, Satpol PP Dituntut Humanis dan Profesional CIANJUR-Memperingati HUT ke-66, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dituntut untuk meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai penegak peraturan daerah. Terlebih dengan latar belakang pendidikan masyarakat yang beragam saat ini, Satpol PP dituntut untuk bisa humanis.

“Meski belum 100 persen profesional menjalankan tugasnya, kami terus mendorong agar mereka bisa tegas untuk menegakkan perda,” ujar Wabup Cianjur Suranto usai memimpin upacara pe­ ringatan HUT Satpol ke-66 di Pendopo Cianjur, kemarin (17/3). Salah satu upaya yang perlu dipersiapkan ke depan

terkait dengan ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM), karena melihat kebutuhan saat ini masih sangat kurang. Namun dengan jumlah personil yang kurang, Suranto menilai langkah terpenting yang dilakukan adalah pemerataan kemampuan personil yang ada. KE HALAMAN B7

BERITA CIANJUR/CR1

Menengok Pembukaan MKKS Intan Azri Pratiwi Putri

TAHUKAH ANDA..? Menulis Kartu Ucapan Terima Kasih Bikin Sehat KETIKA kamu menuliskan uca­ pan terima kasih tidak hanya akan membuat si peneriman­ ya merasa bahagia. Jauh lebih penting, saat kamu menulis ucapan terima kasih kamu akan jauh merasa bahagia. Sebuah studi oleh Steven M. Toepfer, PhD yang me­ngajar di Kent State University me­ nyebutkan bahwa mereka yang menuliskan kartu ucapan tiga kali dalam seminggu akan memiliki kepuasan hidup di­ bandingkan yang tidak.

Suranto

ILUSTRASI/NET

ILUSTRASI/NET

Selain itu sangat menye­ nangkan bukan memberi tahu orang terdekat bahwa mereka sangat berarti dalam kehidu­ pan kamu. Rasa puas dalam hidup akan membuatmu ter­ hindar dari depresi. (net/zlf)

Usung Tema Peningkatan Kualitas SDM dengan Perlombaan

GEDUNG Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Kabupaten Cianjur menjadi lokasi peresmian pembukaan lomba O2SN, FLS2N dan Pasanggiri, kemarin. Nampak ratusan pelajar tingkat SMP didampingi guru menghadiri kegiatan tersebut.

Pelaksanaan lomba O2SN, FLS2N dan Pasanggiri yang diselenggarakan oleh Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Sub Rayon Satu Cianjur ini bakal terlaksana mulai 17-24 Maret 2016.

www.thejhons.com

SPECIAL PROMO

HARGA TIKET MASUK

PELAJAR

RP. 15.000,-

Cukup Tunjukkan Kartu Pelajar Free Masuk Area Kolam Renang

BERLAKU Senin s/d Jumat BERITA CIANJUR/M. ARLAN AKBAR

PEMBUKAAN - Ratusan peserta siswa perwakilan sekolah menghadiri acara pembukaan lomba O2SN, FLS2N dan Pasanggiri di Gedung Koni, Pamoyanan, Cianjur, Kamis (17/3).

Ketua Rayon Satu MKKS SMP Cecep Wahyu menceritakan, peresmian pembukaan dilakukan oleh perwa-

kilan dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur. KE HALAMAN B7

UMUM Weekdays @Rp. 25.000,Weekend @Rp. 35.000,Harga Sudah Termasuk: Tiket Masuk Swimming Pools Wahana Pilihan (Flying Fox/ Waterball)

Kp. Tangkil Ds. Babakan Karet Cianjur - Jawa Barat 43251 Telp. (+62-263) 264 444 Fax (+62-263) 273 000


HALAMAN

B2

LifeStyle

+ ENTERTAINMENT

Darius Sinathrya Punya Misi Khusus

DARIUS Sinathrya sedang menikmati hobi barunya yaitu mendaki gunung. Setelah sempat mendaki di Binaiya, Pulau Seram; bintang film Nada Untuk Asa ini siap untuk menaklukkan puncak tertinggi Indonesia, Gunung Cartenz atau biasa dikenal dengan Puncak Jaya Wijaya. Berbagai persiapan pun sudah dilakukan oleh Darius, termasuk karantina untuk mempersiapkan pendakian selama sebulan. Suami Donna Agnesia itu pun juga tampaknya sudah mempersiapkan mental kalau dia bakal perlu berharihari untuk mencapai puncak Cartenz. Selama pendakian tentunya harus membawa peralatan yang benar-benar dibutuhkan kala berada di atas gunung. Lalu apa yang biasanya dibawa Darius saat mendaki? “Perlengkapan standar. Baju gampang kering, kanebo, kalau masih bisa mandi ya udah mandi, senter, P3K, carrier (tas besar untuk mendaki),” kata. Selain tentunya untuk mencari kepuasan dan menjadi saksi dari keindahan alam, Darius yang merasa bakal menjadi bintang tamu dalam pendakian nanti ternyata punya sebuah misi sendiri lho. Apakah itu? “Nanti ada Dinda Kamil, ada Nadine juga. Sebe­ nernya mengcapture perjalanan, keindahan pendakian, isu sosialnya, edukasi pendakian yang benarnya kayak gimana,” tutup ayah tiga anak ini. (net/zlf )

Masayu Resmi Jadi Janda SIDANG cerai yang di­ jalani artis Masayu Ana­ stasia dengan Lembu Wiworo Jati akhirnya berakhir dengan kata pi­ sah. Majelis hakim Peng­ adilan Agama Jakarta Se­ latan akhirnya mengabulkan gugatan perempuan kelahiran 19 Januari 1984 itu. “Hasil putusannya, alhamdulillah gugatan gue dikabulkan. Sudah. Pera­

Sebelum Jadi Artis, Prisia Atlet Silat

DALAM beberapa waktu terakhir ini banyak sekali artis yang terjerumus dalam jeratan obat-obatan terlarang. Padahal sadar atau tidak, sebagai seorang publik figur, mereka seharusnya jadi panutan yang baik untuk masyarakat. Aktris cantik, Prisia Nasution yang bersih dari kasus maupun sensasi-sensasi miring pun ikut menanggapi fenomena ini. Uniknya, wanita yang akrab disapa Phia itu tak serta-merta menyalahkan para artis saja, namun juga peran orangtua dalam mengawasi tontonan mereka di televisi. Ketika masih aktif sebagai model dulu, Phia ternyata juga merupakan seorang atlet silat. Setelah itu, Ia dapat tawaran untuk terjun ke dunia hiburan yang Ia tekuni hingga saat ini. “Kayaknya dulu aku pernah jadi atlet silat, terus berhenti, sekarang jadi artis. Dulu sempet mikir ini (jadi artis) buruk nggak yah buat gua? Saya lompat ke sesua­ tu yang nggak buruk juga. Oh ternyata ini jadi positif juga. Yang kita rasa tidak merugikan orang lain dan positif ya jalani a j a ,” sambungn y a . (net/zlf )

saan juga alhamdulillah lega, ini jalan yang terbaik,” ucap Masayu. Tidak nampak kesedihan dari wajah cantik Masayu. Malah, ia seperti ha­ bis pulang dari salon dan mengeriting rambutnya sebelum berangkat ke pe­ ngadilan. “Alhamdulillah yang pasti seka­ rang jauh lebih lega, ini yang gue tung­ gu,” ucap wanita yang saat datang ke pengadilan ­ mengenakan kemeja biru ­dongker itu. (net/zlf)

Model Gaya Rambut Kepang untuk Pesta MODEL gaya rambut kepang akhir-akhir ini sering menjadi pilihan bagi para kaum hawa. Selain dinilai dapat menyegarkan penampilan, model rambut kepang juga dapat memberikan sentuhan tersendiri pada masing-masing style-nya.

Darius Sinathrya

JUMAT, 18 MARET 2016

N

ah, berikut 10 model rambut kepang yang dapat dijadikan referensi untuk pergi ke pesta.

Gaya Rambut French Braid Bagi yang ingin tampil anggun dan stylish, tidak ada salahnya untuk mengaplikasikan model gaya rambut French braid. Jika biasanya model gaya rambut kepang tersebut dikombinasikan dengan ponytail. Coba sekali-sekali aplikasikan dengan gaya side-swept crown. Mulailah mengepang dari bagian depan hingga ke belakang melalui salah satu sisi rambut. Agar terlihat rapi, sematkan ujungnya ke dalam selasela rambut dan jepit menggunakan bobby pin senada. Gaya Rambut Banged Braided ala Alison Pill Salah satu artis yang tertangkap kamera mengaplikasikan banged braided adalah Alison Pills. Ia memadukan kepangan dengan sleek bob yang tampak begitu stylish. Untuk membuatnya hanya perlu mengaplikasikan French braid menggunakan rambut poni. Agar terlihat sedikit messy, tidak ada salahnya untuk memulaskan textured spray terlebih dahulu. Gaya Rambut Dual Braided Kombinasi dari side braided dan braided bun ternyata juga dapat dijadikan referensi bergaya dalam pesta. Cara membuatnya pun tidak rumit. Hanya dengan menggunakan French braid saja. Sedangkan untuk bun sendiri merupakan sisa ujung kepangan yang digulung. Tatanan tersebut paling cocok diaplikasikan pada pemilik rambut medium hingga panjang. Bisa juga mengintip tutorial rambut kepang ala artis Hollywood yang dapat dijadikan reDual Braided ferensi menarik lainnya.

French Braid Gaya Rambut Voluminous Braid Gaya satu ini sepintas mirip dengan fishtail, tetapi teksturnya lebih tebal dan mengembang. Bagi yang tidak memiliki rambut lebat, tidak usah khawatir. Siasati dengan menyemprotkan volumizing spray terlebih dahulu. Artis yang pernah tertangkap kamera mengaplikasikannya adalah Miley Cyrus. Tidak hanya itu, gaya rambut kepang samping membuat penampilanmu cantik natural. Gaya Rambut Milkmaid Braid Model gaya rambut milkmaid braid memang terkesan klasik. Namun, jangan salah, gaya tersebut justru akan menjadikanmu semakin anggun. Tidak heran jika hingga saat ini banyak kaum hawa yang masih mengaplikasikannya di beberapa kesempatan. Biasanya, tampilannya pun juga ditambahi dengan aksesoris seperti hair pin. Selain itu, ujung sisa kepangan juga dapat dimodifikasi menjadi chignon atau bun yang simpel.

Braided Bun

Banged Braided ala Alison Pill

Gaya Rambut Chainlink Braid Bingung ingin berdandan seperti apa? Tidak ada salahnya untuk menjajal model gaya rambut chainlink braid yang memberikan kesan chic pada gayamu. Tidak hanya itu, kepangan jenis ini juga menjadikanmu tampak lebih awet muda. Model gaya rambut tersebut paling cocok dikombinasikan dengan busana simpel nan elegan. Gaya Rambut Braided Updo Model gaya rambut braided updo merupakan kombinasi dari updo dan fishtail braided. Tidak heran jika perpaduan keduanya dapat memberikan kesan elegan dan stylish. Bahkan, Selena Gomez pun juga tertarik untuk mengaplikasikannya. Tampilannya makin menarik ketika dipadukan dengan sequin dress dan minima­ list makeup. Gaya Rambut Side Waterfall Jika biasanya model gaya rambut

Braided Updo

Side Waterfall waterfall braid diaplikasikan pada bagian belakang, berbeda dengan Meghan Trainor yang tampil cantik dengan side-waterfall braided. Penampilannya makinn menarik dengan tekstur rambut bergelombang yang diikat dengan half-updo. Tidak heran jika tatanan tersebut menjadikannya makin chic dan feminin. Gaya Rambut Braided Bun Ingin tampil lebih anggun bak putri? Tenang saja, model gaya rambut braided bun merupakan pilihan tepat. Cara mengaplikasikannya pun mudah. Cukup dengan mengombinasikan French braid pada bagian samping dan menggulung ujung kepangan. Bisa juga menambahkan aksesoris yang dapat menjadikannya makin menarik.

Dutch Pigtail Bun FOTO- FOTO/NET

Prisia Nasution

Milkmaid Braid

Voluminous Braid

Chainlink Braid

Gaya Rambut Dutch Pigtail Bun Jika biasanya terbiasa mengaplikasikan model gaya rambut Ducth Pigtail, berbeda lagi dengan si cantik Katy Perry. Pelantun dari Fireworks tersebut tampil unik dengan dua buah braided bun di atas kepalanya, tentu saja look-nya yang dipadukan dengan makeup minimalis dan red lipstick tersebut akan tampak lebih chic dan funky. Bisa juga mengkreasikannya dengan menyemprotkan cat rambut temporer berwarna cerah. Wah, ternyata ada banyak ­ eragam model gaya rambut kepang b yang dapat mempercantik wajahmu. Bahkan, cara m ­ engaplikasikannya pun terbilang mudah sehingga dapat dicoba sendiri di rumah. Namun, sesuaikan pula dengan ­ bentuk wajah agar hasilnya lebih ­sempurna. (net/zlf )


HALAMAN

B3

WOW!

BECEKAMPUS JUMAT, 18 MARET 2016

Tempat Asyik Bece Kampus Kalau Lagi Ngerjain Tugas?

“Kalau perempuan itu baik, maka jayalah negara. Tetapi kalau perempuan itu buruk, maka runtuhlah negara” - Ir. Soekarno

Maisa Luthfiyyah M J

Getol Belajar Seputar Kesehatan

Di Kampus Sambil Wifian, di Kostan Temen Sambil Ngeliwet T

MAHASISWA sama tugas itu udah kayak Romeo dan Juliet, nggak terpisahkan. Kalau dulu, saat SMA, guru biasanya hanya memberi tugas untuk mengerjakan soal-soal latihan atau merangkum buku. Di kampus, daftar tugasmu akan bertambah.

ugas yang numpuk, kadang buat bête kan, guys. Kalau nggak dikerjain nggak akan dapet nilai. So, salah satu cara me­ ngakali agar semangat nger­ jain tugas maka kita perlu membuat variasai lokasi pem­ buatan tugas. Tempat asyik Bece Kampus kalau lagi nger­ jain tugas dimana sih? Saddam Anis Ilahi ma­ hasiswa semester 6 fakultas hukum Universitas Suryakan­ cana mengungkapkan kalau tempat yang paling nyaman ngerjain tugas itu rumah, g u y s . Fasilitas udah leng­ k a p dan l e ­

bih tenang. “Sama juga kalau tugas kelompok, suka di rumah Saddam ngerjainnya. Saat mengerjakan tugas biasanya sambil main juga. Nggak se­ mua kompak ngerjain tugas sih, ada beberapa yang sibuk sendiri sama dunianya,” ung­ kapnya kepada “BC” (17/3). Lain lagi halnya dengan mahasiswi cantik semester enam Akademi Keperawa­ tan Cianjur bernama Maisa Luthfiyyah M J. Mahasiswi yang hobi hunting ini lebih suka ngerjain tugas di kam­ pus aja sambil wifi-an, guys. “Ngerjain tugas suka di kampus aja, soalnya ada wifi. Le­bih sama

hiburannya bareng sama te­ men banyakan. Sebelum nger­ jain tugas gak kelewat update dulu di Path hehe. Kadang juga nyuri waktu buat buka sosmed,” tambahnya. Bagi Nyimas Singgih Sri N mahasiswi semester 6 Aka­ demi Keperawatan Cianjur. Tempat asyik ngerjain tugas t e r ­

gantung apa dulu tugasnya. Kalau masih lama ngumpulin­ nya, lebih nyaman di rumah temen atau di kostan sambil ngeliwet, guys. “Biasanya kita dibagi tu­ gas, ada yang bagian masak sebagian ada yang ngerjain tugas kelompok. Setelah beres makan dan tugasnya, di akhir ada evaluasi jadi yang tadinya fokus masak bisa paham isi dari tu­ gas itu apa,” pungkas­ nya. (cr3)

YUHUU.. Nggak ada habisnya nih kita kenalan sama barudak mahasiswa se­ antero Cianjur hehe. Edisi kali ini kita kenalan sama Maisa Luthfiyyah M J, mahasiswi semester 6 Akademi Ke­ perawatan Cianjur, guys. Memasuki usia 21, dara kelahiran Sumedang 11November 1995 kian ge­ tol belajar seputar kesehatan. Teru­ tama perawat, menurut Maisa harus mampu menguasai bidang kesehatan secara umum, loh. Apalagi tentang maternitas yaitu mata kuliah tentang kandungan. Di­ mana mahasiswa dan mahasiswinya musti paham betul anggota badan ka­ rena ini kaitannya sama keselamatan janin dan sang ibu. Maisa yang dikenal cerewet dan agak centil ini hobinya hunting dan nyobain macam-macam seblak di kota Cianjur. Seblak favoritnya ialah yang berasa pedas. Ia pun bercita-cita ingin memiliki usaha laundry. Bece Kampus juga bisa follow instagramnya @mai­ saluth. (cr3)

Cut Putri Ayuning Tias

NET

Filosofi Nasi Padang NASI padang, adalah makanan sejuta umat. Sudah jadi rahasia umum, Ru­ mah Makan Padang dapat dengan mu­ dah kita temukan di berbagai kota di Indonesia. Berbagai menu disajikan, mulai dari paru, ayam pop, dan tentu­ nya rendang. Walau dalam beberapa kasus ada juga Rumah Makan Padang yang menjual kebab, Rumah Makan Padang Pasir. Di Rumah Makan Padang kita di­ hadapkan dengan berbagai pilihan menu yang sangat menggiurkan. Na­ mun kita perlu ingat kalau itu harus menyesuaikan pesanan dengan kapa­ sitas dompet kita. Begitupula dalam kehidupan. Kita dihadapkan dengan berbagai pilihan hidup. Pilihan hari ini menentukan jalan hidup besok lusa. Pilihlah yang sesuai kapasitas kita. Tidak perlu tamak karena setiap orang punya jalan hidup masing-ma­ sing. Di Rumah Makan Padang porsi nasi akan lebih banyak kalau kita bawa pulang dibanding makan di tempat. Maka begitu pula kehidupan, kebaikan kebaikan yang kita lakukan niatkan untuk dibawa “pulang” karena akan lebih banyak dapatnya ketimbang dinikmati “di tempat”. (cr3)

ILUSTRASI: M YANUAR

KOMUNITAS

KodeSmith Fakultas Teknik Informatika Unsur

Wadah Coding Anak Teknik Informatika

SEIRING dengan berkem­ bangnya teknologi, para remaja pun tak sedikit yang tertarik dengan dunia “coding” atau programming. Termasuk ma­ hasiswa teknik informatika Universitas Suryakancana yang tergabung dalam komunitas KodeSmith, guys. Menurut Agung Gumelar, ketua sekaligus pendiri Kode­ Smith. Pada dasarnya Kode­ Smith adalah sebuah ide bisnis sekaligus tempat untuk mene­ rapkan kemampuan IT para anggotanya. ”Kami sadar belum banyaknya game developer di Cianjur terutama pembuatan game itu sendiri maka dari la­ tar belakang itulah pada perte­ ngahan Maret 2015, KodeSmith berdiri,” ujar Agung. Pemasarannya yang mudah, hanya melalu beberapa app­

store, aplikasi yang dibuat da­ pat menjangkau siapapun dan dimanapun tanpa perlu berada di tempat, guys. KodeSmith yang anggotanya berjumlah

tujuh mahasiswa yaitu Agung seba­ gai ketua Reza, Regi, Luthfan, Arief,Julistia dan Galih sebagai game developer, rencananya

ISTIMEWA

akan merambah ke pembuatan website. Selain itu, KodeSmith tidak hanya mengacu pada konsep ide

bisnis yang menjanjikan saja. Tetapi dalam pelaksanannya pengerjaan game bisa disisipi pesan moral dan mendidik agar bisa bermanfaat bagi penggu­ nanya. Komunitas yang sudah berdiri satu tahun ini untuk perekrutan anggotanya melihat dari passion, guys bukan latar belakang pendidikan. So, bagi kalian yang tertarik dengan du­ nia coding bisa kok gabung di KodeSmith. Mungkin aja di sini, kalian bisa berbagi pengetahuan dan menambah wawasan sekaligus teman dengan kecintaan yang sama terhadap programming. Agung mengharapkan kelak KodeSmith bisa menjadi salah satu game developer Indonesia yang bisa menciptakan game vi­ ral. (cr3)


HALAMAN

B4

SPORT

NBA 2015-2016 Warriors Bukukan 50 Kemenangan Kandang OAKLAND-Golden State Warriors memperpanjang rangkaian kemenangannya di kandang di musim reguler menjadi 50 laga secara beruntun dengan menundukkan New York Knicks. Dalam pertandingan di ORACLE Arena, Kamis (17/3) siang WIB, Warriors menang 121-85 atas Knicks. Dengan kemenangan tersebut, Warriors menajamkan rekor me- nangkalah di musim ini menjadi 61-6. Stephen Curry menjadi motor kemenangan Warriors dengan mendonasikan 34 poin ditambah enam rebound dan empat assist. Sedangkan Klay Thompson mencatatkan 19 poin dan tujuh rebound. Sementara itu dari kubu Knicks, Carmelo Anthony menjadi penyumbang angka terbanyak dengan 18 poin plus enam rebound dan enam assist. Warriors yang relatif dominan sepanjang laga memimpin 31-19 di kuarter pertama. Dalam pertandingan kuarter kedua yang sedikit lebih ketat, Warriors kembali meraih 31 poin untuk memasuki half-time dengan keunggulan 62-46. Warriors kian tak terbendung di kuarter ketiga. Warriors menutup kuarter ketiga dengan tembakan tiga angka Curry untuk unggul 9764. Tambahan 25 poin di kuarKLAY ter terakhir membawa WarriTHOMPSON ors menang 121-85 atas Knicks. (net/pur)

SEA GAMES 2017 Tim Hoki Es Indonesia Persiapkan Diri

Amir Khan Bernafsu Ulangi Sejarah

PUBLIK tinju dunia mungkin masih ingat kenangan bersejarah Sugar Ray Leonard ketika merebut mahkota kelas menengah versi WBC dari genggaman Marvin Hagler pada 6 April 1987. Kala itu, Sugar Ray, yang sebelumnya banyak berkutat di kelas welter, melakukan loncatan drastis untuk menantang Hagler. (net/pur)

JUMAT, 18 MARET 2016

JELANG GP AUSTRALIA 2016

Rio Haryanto, Serasa Bermimpi

2016

WALAU sudah dipastikan akan menjadi pembalap Manor Racing, Rio Haryanto masih seperti bermimpi untuk mengawali debutnya di lomba balap mobil F1 di GP Australia.

P

enampilannya di Sirkuit Albert Park, Minggu (20/3), akan tercatat dalam sejarah otomotif Indonesia di mana Rio jadi pembalap pertama Indonesia di pentas jet darat. Tak heran jika jelang penampilan perdananya dan menjajal bersaing dengan Lewis Hamilton serta pembalap lainnya, Rio diliputi perasaan senang sekaligus tidak percaya. “Ini seperti sebuah mimpi setelah 16 tahun mencobanya,” tutur Rio di DPA, Kamis (17/3). Lebih lanjut pembalap asal Solo itu mengatakan tampil di Formula 1 memang menjadi target utama. “Dan menjadi pembalap pertama Indonesia sangat berarti banyak buat saya,” tukas Rio. Penampilan Rio di GP Australia juga bersamaan dengan adanya regulasi baru soal penampilan di kualifikasi. Federasi Auotomotif Internasional (FIA) mulai musim ini akan memperketat aturan sesi kualifikasi jelang balap. Format kualifikasi memang masih dilakukan tiga kali, namun yang membedakan adalah adanya cara eliminasi dalam setiap kualifikasi. Jadi, pada kualifikasi pertama dari 22 pembalap yang mengikuti, hanya akan ada 15 pembalap yang hanya akan masuk ke kualifikasi kedua. Kemudian pada kualifikasi kedua, tujuh pemb a l a p dengan catatan

terburuk akan dieliminasi. Memasuki kualifikasi ketiga, dari delapan pembalap yang bersaing, di mana setiap lima menit sekali pembalap yang paling lambat akan tereliminasi. Begitu seterusnya, hingga menyisakan dua pembalap terakhir yang akan bertarung untuk mempe­r ebutkan pole position. (net/pur)

NET

Radwanska Tantang Serena Williams di Semifinal

TENIS

BANDUNG-Perkembangan cabang olahraga hoki es di Indonesia terbilang belum maksimal, namun Federasi Hoki Es Indonesia (FHEI) terus berusaha mengenalkan cabang olahraga baru ini termasuk mempersiapkan diri menghadapi SEA Games 2017 di Malaysia. “Ini kesempatan besar bagi Indonesia mengingat cabang olahraga ini baru pertama kali dipertandingkan. Kami dari FHEI perlu mendapatkan dukungan dari masyarakat dan pemerintah agar tim hoki es bisa bersaing dikancah internasional,” kata Direktur FHEI Berdi Sabri dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (17/3). Menurut dia, meski hoki es merupakan cabang olahraga baru di Indonesia, bukan berarti tidak langsung bisa bersaing dengan negara lain. Meski baru di level klub, prestasi tim hoki Indonesia sudah mampu mengukir prestasi dikancah internasional diantaranya melalui tim Batavia Demons Senior dan Badax Black (U-10) di Liga Asia. Dengan prestasi yang diraih dikancah internasional, kata dia, diharapkan mampu mendorong peningkatan standar olahraga hoki es nasional dan mendukung perkembangan tim-tim hoki junior. “Saya berharap, ke depannya hoki es semakin digemari masyarakat Indonesia. Dengan jumlah penduduk yang besar, potensi Indonesia untuk berprestasi di cabang olahraga ini cukup besar,” kata Berdi. Sebelumnya tim hoki es Indonesia yaitu Batavia Demons yang turun dikejuaraan Lion City Cup 2016 di Singapura, 2-5 Maret lalu mampu membuat kejutan dengan mampu mengalahkan tim dari negara-negara yang sudah terkenal hoki esnya seperti Rusia, Kanada bahkan Amerika Serikat. Prestasi ini sebenarnya sudah sering didapat. Bahkan pada kejuaraan tahun ini, tim Batavia Demons yang merupakan gabungan dari tim hoki Batavia dan Tim Demons datang ke Singapura dengan predikat juara bertahan. “Kami sangat gembira dapat mempertahankan posisi Indonesia sebagai juara bertahan. Tentunya kemenangan ini harus dapat memacu kami untuk semakin berlatih keras demi meraih prestasi,” kata kapten Tim Batavia Demons, Jonathan ­Sudharta. (net/pur)

INDIANA-Unggulan ketiga asal Polandia Agnieszka Radwanska bangkit dari tertinggal 2-5 di set kedua untuk mencapai semifinal BNP Paribas Terbuka dengan kemenangan 6-2, 7-6 (3) atas petenis peringkat sembilan dunia Petra Kvitova pada Rabu. Radwanska, yang merupakan runner up di ajang ini dua tahun silam, melaju untuk unggul 4-0 pada tiebreak se-

belum mengunci kemenangan setelah bermain selama lebih dari satu setengah jam di Indian Wells Tennis Garden di Kalifornia. Petenis 27 tahun dari Krakov itu selanjutnya akan menghadapi unggulan teratas Serena Williams yang dijadwalkan bertanding pada Rabu sore waktu setempat atau Kamis (17/3). “Saya begitu gembira da-

pat berada di semifinal di sini,” kata Radwanska, yang akan naik ke posisi kedua pada daftar urutan peringkat dunia pekan depan berkat kemenangannya ini, di pinggir lapangan di mana suhu dapat mencapai 32 derajat ­celcius. “Saya tidak memiliki kerugian apapun. Apa yang dapat saya lakukan hari ini adalah menyaksikan Serena dan Simona pada sore hari, pergi dan

beristirahat dengan baik dan bersiap untuk semifinal.” Radwanska, yang mengalahkan petenis Serbia Jelena Jankovic pada putaran sebelumnya, memenangi set pembuka atas Kvitova yang beberapa kali melakukan kesalahan pada siang yang panas di gurun Kalifornia. (net/pur)

SERENA WILLIAMS

AGNIESZKA RADWANSKA

Mengintip Instruktur Fitnes Dunia Terseksi

Beberapa Instuktur Kebugaran Paling Seksi dan Terkenal SEJATINYA menjadi instruktur fitnes tak selalu harus identik dengan badan tegap dan kekar. Berikut sejumlah wanita cantik yang menjadi instruktur kebugaran. 1 . L i s a ­Morales Lisa Morales lahir di Kuba 21 Oktober 1985 merupakan b i n t a n g televisi, model internasional, ­ pembawa acara, dan mentor kebugaran terkemuka. Perempuan dengan wajah dan kulit eksotis ini menyimpan darah Kuba di tubuhnya. Perempuan setinggi 161 cm yang sudah pernah tampil di majalah Maxim, Sports Illustrated, dan Men’s Fitness mempunyai 6 juta pengikut di Instagram dan

Facebook. Morales juga mendirikan Miami Model Citizens ­Charity Organization pada tahun 2013. Organisasi nirlaba ini beranggotakan tim relawan yang mendedikasikan diri untuk menyelamatkan binatang, warga kurang mampu, dan tuna wisma. Morales sudah tertarik dengan dunia kebugaran sejak usia dini. Dia berprinsip rajin berolahraga dan menjalani pola makan clean eating hidup akan sehat. 2.Valerina Orsini Va l e r i a Orsini lahir diin Atlanta, Georgia 19 January 1990. Waj a h n y a mirip dengan aktris seksi Scarlett Johansson. Wanita beram-

but pirang dengan tubuh bugar ini memang tengah meniti karier sebagai aktris pendatang baru mempunyai 3 juta pengikut di Instagram dan lebih dari 250.000 Facebook Perempuan berdarah Kolombia, Italia, dan Puerto Rico ini kerap memamerkan fotofoto seksinya di jejaring sosial. Dia pun berpose seksi sesuai permintaan para fans. Tubuh indahnya juga tyerlihat dalam beberapa iklan produk pakaian olah raga. 3.Jessica Arevalo Jessica Arevalo lahir 27 Agustus 1985. Sejak usia 17 tahun dia sudam mulai menekuni olahraga binaraga bersama ayahnya. Saat remaja dia pernah

mengalamidepresi akut dan kecanduan terhadap alkohol, tetapi dia selamat berkat fokus pada olahraga dan kebugaran Jessica berlatih 5 kali seminggundi pusat kebugaran dengan porsi latihan yang sangat berat. Dia menyebut metode latihannya Arnold routine. Berkat porsi latihan impresifnya ini Jessica tampil di kontes binaraga dan bikini. Setelah tampil di lebih dari 30 kontes dia mulai berbagai kepada orang sebagai motovator. Jessica mempunyai 1,8 juta pengikut di instagram. 4.Amanda Cerny Amanda Cerny sudah menjajal berbagai pilihan karir. Wanita cantik kelahiran 26

Juni 1991 ini pernah menjadi salah satu Playmate untuk Playboy di tahun 2011 ketika kuliah di University of Florida State. Cerny sempat dikontrak untuk sebagai model untuk Sports Illustrated. Kini dia menjadi salah satu bintang Vine paling popular yang selalu mempromosikan gaya hidup sehat sehingga Cerny pun memperoleh 3,3 juta pengikut di akun Instagram miliknya. Cerny menerapkan gaya hidup sehat dan pola makan vegetarian. Dia berlatih lima kali seminggu untuk melatih kardio dan pembentukan otot perut, bahkan dia juga berlatih olah rga lain seperti tinju, lompat tali, lari, dan angkat beban. Perempuan berbadan seksi ini tidak percaya pada efektivitas diet ekstrem. Baginya diet yang paling bermanfaat adalah mengatur pola makan dan rajin. (net/pur)


Klik! beritacianjur.com

JUMAT, 18 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

Keberangkatan ke Italia Dijadwal Ulang BANDUNG-Manajemen Persib Bandung akan berupaya untuk menjadwal ulang keberangkatan tiga pemain mudanya Gian Zola, Febri Hariyadi dan Jujun Saepuloh ke Italia. Mereka gagal berangkat pertengahan Februari lalu karena terganjal masalah visa. Seperti sudah diberitakan sebelumnya, jika keti­ ganya akan diberangkatkan PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) ke Inter Milan sebagai upaya kerja sama pengembangan pemain muda Persib dengan klub berjuluk Nerazzuri. Pelatih Djadjang Nurdjaman pun sudah berada di sana sejak Januari lalu. Semula, tengat jadwal ketiganya menjalani latihan bersama Inter Milan adalah 14 Maret 2016 kemarin. Ar­tinya kesempatan me­ rumput ke negeri pizza sudah tertutup. Namun, Komisari PT PBB Kuswara S Taryono akan berusaha berkomunikasi kembali dengan pihak Inter Milan terkait jadwal ulang pemainnya mengikuti latihan. “Makanya itu akan kami komunikasikan kembali de­ ngan pihak Inter Milan saoal teknisnya,” ungkap Kuswara belum lama ini. Kuswara menegaskan jika status ketiganya soal rencana training ke Italia masih belum berubah. Hingga saat ini pihaknya masih mengurus soal kendala-kendala yang dihadapi hingga Zola, Febri dan Jujun menunda keberangkatannya Februari lalu. “Itu

hanya sedang diproses soal teknis saja, kaitannya dengan visa. Tidak ada perubahan sebenarnya soal keberangkatan, hanya nanti begitu sudah tuntas akan dikomunikasikan kapan keberangkatannya,” beber Kuswara. “Sampai saat ini belum ada perubahan, tetap berangkat ke sana (Italia) sambil dalam proses kepe­ ngurusan visanya. Mungkin nanti kalau sudah fix kapan berangkatnya kami umumkan,” jelasnya mengabarkan. Sambil menunggu persoalan visa selesai, Zola, Febri dan Jujun fokus berlatih bersama Persib Ban­ dung menghadapi Turnamen Piala Bhayangkara. Ketiganya sangat dibutuhkan lantaran sebagai syarat dari regulasi turnamen yang mengharuskan mendaftarkan serta memainkan pemain di bawah U-21. “Sementara ini belum berangkat, otomatis mereka main dulu untuk kita di Persib untuk Piala Bha­ yangkara,” tukasnya. (net/ pur)

SEKITAR 150 orang anggota Viking Underground Cianjur (VUC), berangkat menuju Stadion Jalak Harupat menyaksikan pertandingan perdana Persib Bandung versus Mitra Kukar dalam Turnamen Torabica Bhayangkara Cup 2016 .

K

eberangkatan ratusan su­ porter fanatik Maung Ban­ dung itu dilepas langsung Kapolres Cianjur, AKBP Asep Guntur Rahayu menggunakan lima unit bus yang disediakan secara gra­ tis. “Kami hanya memfasili­ tasi bobotoh yang ingin menyaksikan pertandi­ngan pembuka antara Persib melawan Mitra Kukar, ka­ rena keterbatasan tiket dari 1.000 orang yang akan berangkat hanya 150 orang

Gian Zola

Siapakah Peraih Trofi Bhayangkara 2016

saja,” ujar Kapolres. Sebagai pengobat keke­ cewaan, sambung Asep, pihaknya juga menggelar nonton bareng (nobar) di halaman Mapolres Cian­ jur bagi bobotoh yang tidak bisa berangkat. Tidak hanya itu, sebanyak 50 personil dilibatkan untuk mengawal keberangkatan dan kepula­ ngan bobotoh asal Cianjur. Sementara itu, Ketua Viking Underground Cian­ jur (VUC) Benni Sumarna, mengaku kecewa dengan pihak panitia yang hanya menyediakan 150 tiket bagi

bobotoh Cianjur. Padahal sejak awal, pihaknya sudah merencana­ kan untuk memberangkat­ kan sekitar 3.000 suporter ke Jalak Harupat. “Sejak jauh hari kami sudah pesan 3.000 tiket,

BERITACIANJUR/MARLANAKBAR

namun pihak panitia hanya bisa mengakomodir se­ banyak 150 orang. Padahal Cianjur juga merupakan salah satu basis suporter Persib Bandung,” kata Beni. Meski kecewa, lanjut

Benni, pihaknya akhirnya memberangkatkan sekitar 150 orang suporter yang difasilitasi Polres Cianjur dengan menyediakan lima unit bus gratis ke Jalak Harupat. (cr1)

Super Soccer Progresif League U-14 Siap Digelar

NET

BANDUNG-Piala Bha­ yangkara 2016 mulai digulirkan di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, kemarin (17/3) malam. Piala Bhayangkara tak kalah bergengsi de­ ngan turnamen-turnamen sebelumnya seperti Piala Jenderal Sudirman atau Piala Presiden. Tropi Piala Bha­

Polres Cianjur Sediakan Bus Gratis bagi Bobotoh

BERITACIANJUR/MARLANAKBAR

yangkara pun tak kalah mentereng dengan tropi turnamen sebelumnya. Tropi Piala Bhayangkara yang bakal diserahkan kepada Sang Juara ber­ tinggi sekitar 50 cm. Tropi bermahkotakan bola yang disangga oleh empat sepatu. Seluruh ba­ g ian tropi bersepuh emas. (net/pur)

SUPER Soccer Progresif League (SSPL) U-14 II/2016 siap digulirkan pada 28 Maret Mendatang. Even yang kedua kali digelar ini akan dilangsungkan di Lapangan Progresif, Jalan SoekarnoHatta, Kota Bandung. Panitia pelaksana, Tito Agung mengatakan, hingga saat ini ada sebanyak 11 tim yang sudah menyatakan kesiapannya untuk berlaga di ajang yang menggunakan sistem setengah kompetisi tersebut. Ke-11 tim yakni UNI, Propelat, Saint prima, Sinar muda, Bintang ikanas, Produta, Citra raya, Angkasa, Saswco, Parma fc, Prima fc. Kendati demikian, kata dia, tim-tim tersebut belum bisa dipastikan berlaga di putaran SSPL U-14. Pasalnya ada enam tim lainnya yang masih ditunggu panitia apakah ikut nimbrung atau tidak dan kuota tim yang berlaga hanya 12 tim.

Keenam tim tersebut adalah Young tiger, Bandung timur, Nias KBB, Po Putra Panjalu, Assad purwakarta, A7 Cianjur. “Kalau semua­ nya sudah siap ikut paling kita adakan babak play-off terlebih dahulu, sebab kuota tim yang berlaga tetap 12 tim seperti tahun lalu,” kata Tito. Tito menjelaskan, babak play off tidak dilakukan untuk semua tim tetapi dua tim yang terdegradasi tahun lalu yakni Bintang Ikanas dan Young Guns ditambah timtim anyar yang baru pertama di SSPL U-14. “Kalau Young Guns sudah dipastikan tidak akan ikut lagi. Ditambah tim-tim yang baru, babak play off akan digelar di tempat netral dengan sistem home away dan yang menang langsung lolos ke putaran final SSPL tahun ini. Itupun jika jadi digelar play off,” jelas Tito. Tito memprediksi, SSPL

U-14 2016 ( SSL U-14 2015) berlangsung sengit. Apalagi berkaca tahun lalu dimana Saswco yang tampil sebagai

juara harus memastikan gelar di pertandingan terkhirnya melawan UNI. “Bisa lebih sengit, ada tim-

tim baru dengan kekuatan merata siap tampil. Dan mudah-mudahan dalam pelaksa­ naannya bisa lebih baik,” kata dia. Ditambahkan Tito, selain SSPL U-14 CT Sport Ma­ nagement sebagai operator pelaksana akan melangsungkan SSPL U-19. Tetapi SSPL U-19 yang rencananya mulai digelar Maret diundur hingga April. Tito menyebutkan diundurnya SSPL U-19 karena banyak pemain dari tim peserta yang harus menjalani NET Ujian Nasional (UN). “Kalau SSPL U-19, mudahmudahan April sudah mulai bergulir,” tutur­nya. (net/pur)


HALAMAN

B6

BC-IklaN

Cara Memperpanjang Daya Baterai Smartphone

D

aya baterai cepat habis ada-

menyesuaikan dengan cahaya di

push-mail dengan interval tertentu,

lah salah satu masalah yang

sekitarnya.

misalnya per 30 menit, 60 menit,

cukup sering dialami para

2. Mempersingkat Timeout Layar

atau 90 menit.

pengguna smartphone. Hal ini wajar saja mengingat

Ketika Anda menggenggam smartphone Anda--untuk mengetik e-

4. Mematikan Vibrasi (getar) Sebagian di antara Anda mung-

selain untuk menghidupkan smart-

mail, membalas pesan di WhatsApp,

kin suka menyetel smartphone di

phone, daya baterai juga terserap

dan sebagainya--tentu saja layar

profil getar, utamanya ketika sedang

oleh sebagian aplikasi yang berjalan

smartphone perlu tetap menyala.

berada di situasi penting seperti di

di background, widget, atau bahkan

Namun begitu Anda selesai dan me-

sebuah rapat. Kali ini, sebaiknya Anda

layar yang terlalu terang.

letakkannya, layar smartphone Anda

memikirkannya kembali karena getar

kadang masih saja menyala. Nah,

ternyata memakan lebih banyak daya

lagi smartphone Anda tiba-tiba mati

tak ada salahnya bila Anda menyetel

baterai ketimbang sebuah ringtone.

karena kehabisan baterai atau lupa

timeout layar ke waktu minimum.

5. Menyingkirkan Widget

membawa power bank. Berikut

3. Mematikan cek e-mail

cara memperpanjang daya baterai

Otomatis

Kini Anda tak perlu khawatir

smartphone. 1. Mengatur Kecerahan Layar

Salah satu fitur menarik di

Memasang widget memang kelihatan keren. Tapi coba pikir sejenak, apa Anda betul-betul memerlukan

smartphone adalah push-mail. Den-

widget tersebut? Jika tidak, lebih baik

gan fitur ini, smartphone akan secara

Anda menyingkirkannya, terutama

hingga mencapai kecerahan mak-

otomatis menerima setiap e-mail

widget yang harus selalu terhubung

simum. Hal ini tanpa disadari akan

yang masuk. Pertanyaannya adalah,

ke internet seperti widget informasi

menguras daya baterai smartphone.

apakah setiap orang perlu fitur ini?

cuaca.

Atur kecerahan layar seperlunya.

Jawabannya, tidak.

Jangan atur kecerahan layar

Jika smartphone Anda dilengkapi

Karena itu, tidak ada salahnya

Lebih parahnya, bila Anda memasang beberapa widget yang terus-

oleh sensor cahaya, biasanya ada

jika Anda mematikan push-mail dan

menerus memperbarui informasinya

fitur auto brightness (kecerahan

mengecek e-mail secara manual. Al-

melalui koneksi internet, mereka

otomatis). Jadi kecerahan layar akan

ternatif lainnya, Anda dapat menyetel

memakan banyak daya baterai.(*)

HOTLINE IKLAN 0878 20444 290 JUMAT, 18 MARET 2016


HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 JUMAT, 18 MARET 2016

Gedung Arpusda Cianjur tak Layak C I A N J U R -Keberadaan Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda), nampaknya tidak terlalu diperhatikan secara serius oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur. Meski berdiri di lokasi yang terbilang stra­ tegis di tengah kota, namun melihat dari segi bangunan terbilang sudah tidak representatif lagi. Dari pantauan “BC”, meski Kantor Arpusda Cianjur memiliki bangunan dengan dua lantai namun terbilang kecil dan sumpek. Khusus lantai dasar di gunakan untuk sekretariat, ­ sedangkan lantai dua untuk ruang perpustakaan dan fasilitas pendukung lainnya berupa komputer yang bisa digunakan para pengunjung. Kepala Kantor Arpusda Kabupaten Cianjur, Supanji saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, pihaknya sudah sering mengajukan anggaran pembangunan kepada pemkab untuk mem-

buat kantor arpusda menjadi lebih representatif. “Sudah pernah diusulkan agar bisa lebih representatif, hanya belum menjadi prioritas,” ujar Supanji, kemarin (17/3). “Sampai saat ini memang belum ada keluhan dari para pengunjung, namun kami ingin memberikan pela­yanan yang terbaik agar mereka merasa nyaman dengan ruang perpustakaan yang luas,” katanya. Supanji menilai, jika dibandingkan dengan daerah lain seperti gedung perpustakaan milik Kabupaten Sukabumi, Kantor Arpusda Cianjur termasuk dalam level yang tidak ideal. Hal itu terlihat dari ruang perpustakaan yang terbilang kecil dan terbatasnya sarana pendukung. “Anggaran yang tidak memadai juga menjadi kendala bagi kami, bayangkan setiap tahun pemda hanya me­ ngucurkan alokasi anggaran Rp.600-Rp.700 juta untuk

pengelolaan perpustakaan dan arsip,” katanya. Jangankan bantuan dari sisi anggaran, ungkap Supanji, hingga saat ini Pemkab Cianjur belum pernah menyediakan mobil perpustakaan keliling. Kalaupun sekarang sudah terdapat 2 unit kendaraan, merupakan bantuan dari Perpustakaan Nasional dan Bapusipda Propinsi Jawa Barat. “Kami sudah tiga kali mengajukan kendaraan untuk perpustakaan keliling, tapi sampai sekarang belum terealisasi. Bahkan anggaran untuk pembelian buku ha­ nya Rp. 25 juta,” ungkapnya. Selain ruang perpustakaan yang tidak representatif, dirinya juga mengeluhkan tidak adanya ruangan khusus atau depo untuk menyimpan berbagai arsip. Pasalnya, dengan kondisi bangunan yang ada sekarang sangat tidak memungkinan untuk menyimpan seluruh arsip. (cr1)

... PNS Terancam Bakal Dipecat DARI HALAMAN B1...

Sanksi tegas berupa pemecatan, sambung Suranto baru akan bisa dilakukan apabila yang bersangkutan masih mengulangi perbuatannya meski sudah mengikuti rehabilitasi dari pihak BNNK. “Kalau sudah dingatkan secara tertulis dan teguran ya dipecat, ngapain punya pegawai yang tidak bisa bekerja,” tegasnya.

Saat ditanya apakah sudah ada PNS yang dipecat karena mengkonsumsi narkoba, Suranto mengaku hingga saat ini belum ada. “Selama ini belum ada yang dipecat terkait masalah narkoba,” ungkapnya. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, BNNK Cianjur mengungkap adanya satu orang PNS berinisal H (24) positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. Saat ini, PNS tersebut masih

melakukan rawat jalan dan wajib lapor kepada BNNK Cianjur. “Kami masih terus melakukan pengawasan dan pembinaan, jika hasil tes berikutnya masih mengkonsumsi narkoba kita laporkan ke pimpinannya dan aparat hukum,” kata Kepala BNNK Cianjur Hendrik. Terkait dengan tren peredaran narkoba, dikatakannya, untuk di kalangan pegawai baik negeri maupun

swasta cukup meningkat. Bahkan berdasarkan data yang dimiliki BNNK Cianjur selama tahun 2014 hingga 2015, secara umum memperlihatkan jumlah pengguna narkoba terus mengalami peningkatan. “Mulai bulan Maret, apabila ada PNS yang positif narkoba dari hasil tes urine. Kita akan ungkap inisial PNS dan dinasnya, tujuannya agar ada efek jera,” tegasnya. (cr1)

... Minim Personil, Satpol PP Dituntut Humanis dan Profesional DARI HALAMAN B1...

“Satpol PP memiliki peran strategis, karena mereka harus menjaga ketentraman, ketertiban dan keamanan,” katanya. Menurutnya, kehadiran Satpol PP harus benarbenar dapat dirasakan oleh masyarakat, terlebih disiplin merupakan unsur mutlak sebagai penegak perda. “Sebelum menertibkan

orang lain, harus bisa menertibkan diri sendiri,” tegasnya. Sementara itu, Kasat Pol PP Kabupaten Cianjur Dadan Wildan mengakui jumlah personil Pol PP yang ada saat ini masih kurang, hanya berjumlah 219 orang yang idealnya sebanyak 300 orang. “Anggaran yang terbatas jadi kendala kami untuk menambah jumlah personil, na-

mun ke depan akan kami tambah supaya ideal,” katanya. Seiring usia Satpol PP ke 66, Dadan terus mendorong terwujudnya personil Pol PP yang memiliki disiplin, dedikasi, humanis dan tegas. Salah satunya aplikasi di lapangan, dari mulai sekarang akan membuka jalurjalur serta inovatif baru dalam menegakkan perda. Selain itu, pihaknya menuturkan saat ini sedang men-

coba menyusun dan mengusulkan Perda Trantibum yang mengatur tentang kewenangan Pol PP secara lebih luas. “Sesuai Perda K3 Tahun 2006, kami hanya sebatas memiliki kewenangan menertibkan bangunan dan pedagang di badan jalan yang melanggar. Makanya sekarang kami masih merancang apa saja usulannya ke depan,” ungkapnya. (cr1)

... Hiswana Migas Nilai Surat Edaran Janggal DARI HALAMAN B1...

“Bisa dilihat dari Perpres No 191 Tahun 2014, bab 1 pasal tiga, dimana BBM Premium termasuk pada BBM jenis umum yang tidak mendapatkan subsidi dan penyalurannya pun di­ atur sama dengan BBM jenis lainnya seperti Pertamax dan Pertalite,” jelasnya. Dikatakan Suryadi, saat ini pihaknya masih

menunggu penjelasan dari Pertamina terkait penerbitan surat edaran tersebut ke sejumlah SPBU. “Kalaupun ada SPBU yang sudah menerapkan surat edaran tersebut, bisa jadi karena alasan me­reka adalah kepanjangan dari Perta­ mina. Sedangkan SPBU yang belum menerapkan, mungkin beralasan karena belum ada acuan dari pemerintah daerah­nya,” terangnya.

Senada, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cianjur Judi Adi Nugroho mengatakan, pihaknya te­ ngah berupaya untuk bisa me­ngadakan audensi dengan Pertamina terkait hal ini. “Sebelum menerapkan surat edaran tersebut, kita masih membutuhkan penjelasan dari Pertamina, supaya kedepannya un-

tuk menindaklanjuti surat tersebut pemerintah harus benar-benar berkoordinasi dan itu akan dilaksanakan minggu-minggu ini,” pungkasnya. Sebelumnya, sejumlah pengecer yang terkena dampak dari surat edaran tersebut mengaku akan memilih menjual Pertamax diban­dingkan Pertalite karena lebih diminati konsumen. (asr)

... Usung Tema Peningkatan Kualitas SDM dengan Perlombaan DARI HALAMAN B1...

Penyelenggaraan perlombaan yang menuntut kecerdasan juga ketangkasan peserta ini, diikuti sebanyak 31 sekolah menengah pertama negeri, swasta maupun yayasan. Dijelaskannya, jumlah peserta setiap tahunnya meningkat. Hal ini menunjukkan bahwa minat sekolah juga meningkat. Setiap tahunnya pula, dikatakan Cecep, panitia selalu mengusung tema berbeda. “Tahun ini pun demikian. Adapun tema yang diusung, yakni kita tingkatkan mutu sumber daya manusia Indonesia agar mampu bersaing dalam era globalisasi yang berkarakter dan patriotik,” ujarnya. Bukan tanpa alasan, mengusung tema yang sesuai dengan tuntutan zaman, diharapkan melalui berbagai kegiatan lomba yang diadakan bisa memunculkan bibit potensial yang berkualitas. Tidak hanya

BERITACIANJUR/CR-1

Pemkab Cianjur Segera Miliki Kampung KB CIANJUR-Pemkab Cianjur berencana mendirikan Kampung Keluarga Berencana (KB). Rencana tersebut terkait dengan program Presiden Joko Widodo untuk mendirikan Kampung KB di setiap wilayah seluruh Indonesia. Kepala Bidang Keluarga Sejahtera dan Penggerakan Masyarakat Badan Keluarga Berencana dan Pemberda­ yaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten Cianjur, Edi Jubaedi mengatakan, pihaknya sudah menerima beberapa ajuan dari kecamatan untuk pendirian kampung KB, tetapi yang akan dika­ bulkan hanya satu. Disebutkan Edi, ada beberapa kriteria pendirian kampung tersebut diantara­ nya wilayah terisolir, angka kemisikinan tinggi, angka partisipasi sekolah minim, dan angka pengguna KB minim. “Sebenarnya kita sudah punya wilayah yang akan menjadi percontohan, namuan kita belum mau membukanya ke publik, karena masih ada beberapa yang harus dipertimbangkan untuk itu,” ujar Edi, kepada “BC”, kemarin (17/3).

NET

Untuk tingkat capaian pengguna KB di Kabupaten Cianjur, jelas Edi, sekitar 70 persen. Dengan fokus pada tingkat kesejahteraan masyarakat, diantaranya tingkat ekonomi dan pendidikan. “Kampung KB ini bukan hanya berbicara pada alat kontrasepsi saja, namun semua hal yang menyangkut dengan kesejahteraan masyarakat termasuk pendidikan, karena dengan minimnya pendidikan banyak anak yang menikah di usia dini,” jelasnya. Sementara itu, Sekerta­ris

Dinas pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur, Jumati tak menampik jika angka partisipasi sekolah (APS) di Cianjur masih minim terutama untuk SMA/SMK. “Sesuai dengan program gubernur kita yang ingin memberikan fasilitas sekolah gratis untuk tingkat SMA/SMK mudahmudahan bisa terealisasikan di tahun 2017, dengan demikian bisa mempermudah masyarakat untuk bisa mendapatkan pendidikan minimal sampai SMA/ SMK,” ujar Jumati. (asr)

Pemkab Galau Terkait Rencana Rasionalisasi CIANJUR-Rencana Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi melakukan rasionalisasi Pegawai Ne­ geri Sipil (PNS), membuat pemerintah daerah galau dan bingung. Pasalnya, hingga saat ini pemerintah kota/kabupaten masih belum mengetahui apakah rasionalisasi tersebut diberlakukan bagi PNS yang menjabat sebagai tenaga administratif atau lapa­ ngan. Bahkan Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur, Oting Zaenal Muttaqien hingga saat ini belum bisa memutuskan menolak atau mendukung rencana pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan rasio­ nalisasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan pemerintah daerah. “Dikatakan setuju atau tidaknya tergantung evaluasi, yang mana akan dirasionalisasi apakah guru atau PNS administratif itu belum jelas,” ujarnya kepada BC

Dikatakan setuju atau tidaknya tergantung evaluasi, yang mana akan dirasionalisasi apakah guru atau PNS administratif itu belum jelas.” kemarin (17/3). Jika memang rencana rasionalisasi tersebut jadi dilaksanakan, sambung Sekda, dirinya akan menginstruksikan kepada Badan Kepagawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) agar menghimbau seluruh dinas untuk melakukan evaluasi serta pendataan jumlah pegawai. “Kalau memang masih akan kita tambah, namun jika tidak akan dilakukan efisiensi pegawai dalam mengurus pekerjaan. Ja­

ngan sampai satu pekerjaan, dikerjakan oleh beberapa orang,” katanya. Hingga saat ini, Sekda mengaku belum mengetahui hasil evaluasi kurang atau tidaknya jumlah pegawai, karena masih menunggu laporan dari seluruh dinas. Namun yang jelas, saat ini Pemkab Cianjur masih kekurangan jumlah guru. “Sampai saat ini masih banyak K2 yang menjadi guru dan mengajar, kalau dihilangkan berarti kita kekurangan nantinya,” ka­ tanya. Meski jumlah PNS Kabupaten Cianjur sudah mencapai 17 ribu orang, Sekda mengaku masih sangat kurang khususnya tenaga pendidik yang jumlah perlu terus ditambah. “Makanya kita evaluasi dulu kelebihan dan keurangan pegawai sesuai tupoksinya, namun yang jelas jumlah K2 saat ini hampir empat ribu lebih dan kewenangan pusat untuk mengangkatnya bukan kita,” ungkapnya. (cr1)

... Prioritaskan Diri untuk Mengajar DARI HALAMAN B1...

BERITACIANJUR/M. ARLAN AKBAR

itu, sebagaimana diketahui saat ini kita tengah berada dalam persaingan pasar bebas, dimana menuntut hadirnya kualitas terbaik. Dirinya berharap, hasil perlombaan tersebut seper-

ti tahun-tahun sebelumnya, dimana perwakilan pelajar dari sub rayon satu terdiri dari Kecamatan Cianjur, Karangtengah, Mande dan Cikalong, mewakili tidak hanya tingkat kabupaten

bahkan tingkat provinsi. “Meski melibatkan pelajar, tapi kegiatan ini tidak mengganggu aktivitas kegiatan belajar mengajar alias tidak diliburkan,” katanya. (M. Arlan Akbar/“BC”)***

Pasalnya, di tengah-te­ ngah kesibukkannya dalam menjalankan rutinitas kuliah, Azri tetap menyempatkan diri untuk bisa mengajar anak-anak usia dini. Tak hanya ingin puas dengan cita-cita yang sudah ia raih, kini wanita yang memiliki hobi menyanyi tersebut ingin melebarkan

sayapnya dengan memiliki cita-cita sebagai salah seorang karyawan di salah satu bank. “Ingin mencoba hal baru, saya sekarang sangat tertarik untuk bisa bekerja di salah satu bank. Tapi tetap untuk prioritas, saya memprioritaskan mengajar,” katanya. Hal ini dikarenakan mengajar sudah menjadi kesatuan dalam dirinya.

Namun untuk semakin menambah pengalaman dan menambah pengetahuan dunia kerja, saat ini dirinya sedang mencoba untuk bisa bekerja di bidang lain. “Dalam memotivasi citacita kita harus berpikir kalau kita akan hidup seribu tahun lagi. Namun dalam urusan akhirat kita harus berpikir kalau kita akan mati esok hari,” tandasnya. (asr)


JUMAT, 18 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Istri Winger AS Roma Kenakan Hijab

BIASANYA istri atau pacar pesepakbola identik dengan kehidupan glamor berpakaian feminim agar terlihat seksi. Namun hal itu menjadi pantangan bagi Magi, istri dari winger AS Roma Mohamed Salah. Magi lebih memilh menggunakan hijab.

OFFSIDE Antara Giggs dan Mourinho M A N C H E ST E R -Eks penggawa lini belakang Manchester United, Nemanja Vidic, mempunyai kandidat soal manajer baru tim. Dia menyakini The Red Devils tengah mempertimbangkan Ryan Giggs atau Jose Mourinho. Dengan penampilan kurang oke MU musim ini, masa depan arsitek ‘Setan Merah’ saat ini, Louis van Gaal, lantas dispekulasikan. MU sudah tak mungkin juara Liga Inggris, gagal di Piala Liga Inggris, tersingkir di Liga Champions, dan terancam gagal di Liga Europa andai tak bisa menang dengan margin tiga gol atas Liverpool. Satu-satunya kans untuk meraih trofi musim ini masih bisa didapat di ajang Piala FA. Itupun kalau mereka bisa melewati hadangan West Ham United di laga replay babak perempatfinal. Nama Mourinho santer di­ kabarkan akan merapat ke Old Trafford musim depan. Selain itu, Giggs yang disebut-sebut akan menjadi suksesor Van Gaal. Vidic pun menilai bahwa MU saat ini sedang dihadapkan pada pilihan sulit. “Saya suka ide tentang Giggsy, tapi Mourinho sudah menunjukkan kesuksesan di masa lalu. Itu merupakan pilihan sulit. Apakah Gigsy sudah siap. Saya ingin seseorang yang tahu klub dan melakukan yang terbaik untuk klub. Saya berbagi ruang ganti dengannya dan saya tahu dia akan melakukannya,” ucapnya. (net/yhi)

Arsen Wenger Didesak Mundur LONDON-Arsenal terancam gagal meraih trofi di musim ini. Manajer The Gunners, Arsene Wenger, diminta mengundurkan diri andai gagal mengakhiri musim dengan raihan trofi. Arsenal tersingkir dari ajang Liga Champions setelah gagal melewati hadangan Barcelona. Di babak 16 besar, The Gunners kalah 0-2 di leg I. Sementara di leg II, mereka kalah dengan skor akhir 1-3. Dengan hasil ini, Arsenal tinggal mempunyai kesempatan untuk meraih trofi di Liga Inggris. Di dua ajang lainnya, Piala Liga Inggris dan Piala FA, Arsenal juga sudah gugur. Namun, kans untuk juara Liga Inggris juga berat. Arsenal kini ada di posisi tiga klasemen sengan raihan 52 poin hasil dari 29 kali bertanding. Mereka berjarak 11 poin dari Leicester City yang ada di posisi pertama klasemen. M e s k i Wenger me­ negaskan bahwa dirinya akan menentukan sendiri waktu untuk mundur dari Arsenal, desakkan agar manajer asal Prancis itu untuk hengkang kian kuat. Salah satunya dari eks striker tim London Utara, Ian Wright. (net/yhi)

RAJA TROFI

RYAN GIGGS

KENNY DALGLIS

Jumlah Trofi: 25

Jumlah Trofi: 24

MANCHESTER

T

Jumlah Trofi: 23

CELTIC

UNITED

2 Liga Champions, 1 Piala Super Eropa, 1 Piala Intercontinental, 1 Piala Dunia Antar Klub, 13 Premier League, 4 Piala FA, 3 Piala Liga

idak sedikit bintang lapangan hijau yang pernah unjuk kebolehan sebagai aktor. Di antara mereka, bahkan ada yang jadi besar dan terkenal sampai sekarang. Selain itu, Pemain sepakbola biasanya sangat senang dan ­nyaman bermain di posisi aslinya. Namun, di era sepakbola modern ini, seorang pemain terkadang dituntut memainkan lebih dari satu posisi. Beberapa pemain sudah terbukti mampu melakukannya dan siap berkorban memenuhi permintaan pelatih demi ke­suksesan timnya. Tak jarang pula pemain yang versatile (serba bisa) ini justru penampilannya semakin moncer setelah pindah posisi. Beberapa nama pemain saat ini tercatat sebagai pemain tersukses di Eropa, berdasarkan pada jumlah titel yang pernah mereka raih di level domes-

ANDRES INIESTA

SPANYOL

4 Liga Skotlandia, 4 Piala Skotlandia, 1 Piala Liga Skotlandia

LIVERPOOL

3 Piala Eropa, 1 Piala Super Eropa, 6 First Division, 1 Piala FA, 4 Piala Liga

1 Piala Dunia, 2 Piala Eropa

BARCELONA

4 Liga Champions, 3 Piala Super Eropa, 3 Piala Dunia Antar Klub, 7 La Liga, 3 Copa del Rey

JUMLAH titel atau gelar juara merupakan salah satu hal yang digunakan sebagai parameter untuk menentukan tingkat keberhasilan seorang pemain. Semakin banyak trofi yang diraih tentunya sang pemain bisa dikategorikan sebagai pesepakbola yang sukses. tik maupun Internasional. Dari beberapa nama yang ada, hanya beberapa pemain yang masih aktif bermain dan berpeluang untuk menambah gelar musim ini. 1 RYAN GIGGS Giggs merupakan pesepakbola Wales yang paling sukses di generasinya. Ia adalah anggota ‘Class of 92’ yang menjadi tulang punggung Manchester United selama bertahun-tahun. Selama 24 tahun bermain ber-

sama Setan Merah, Giggs telah mengukir reputasi sebagai salah satu pemain terbesar di dunia dengan meraih berbagai macam gelar di Old Trafford. Ia turut memenangkan 13 gelar Premier League dan dua trofi Liga Champions bersama MU. 2 KENNY DALGLIS Dalglish menghabiskan sebagian besar karirnya bersama Cel­ tic dan Liverpool. Pria Skotlandia ini sukses mengantarkan Celtic memenangkan empat gelar liga.

Pada tahun 1977, Dalglis memutuskan pindah ke Liverpool dan karirnya semakin bersinar di Anfield. Dalglish kemudian ikut membantu The Reds merajai kompetisi domestik maupun Eropa. 3 ANDRES INIESTA Iniesta menimba ilmu di akademi Barcelona dan membuat debutnya pada tahun 2002 di usia 18 tahun. Sejak itu ia ikut ambil bagian dari kesuksesan Barcelona mendominasi kom-

Coman Jadi Blunder Juve MUNICH-Juventus membuat kesalahan saat gagal mempertahankan keunggulan dua gol dalam lawatan ke Bayern Munich. Tapi blunder terbesar mereka terjadi delapan bulan lalu, saat memutuskan meminjamkan Kingsley Coman. Juventus menunjukkan salah satu penampilan terbaiknya musim ini saat bertamu ke Bayern Munich di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Setelah dipaksa bermain imbang 2-2 di Juventus Stadium, skuat besutan Massimiliano Allegri di luar perkiraan bisa

memimpin dua gol di 45 menit pertama pertandingan. Paul Pogba dan Juan Cuadrado membuat Bianconeri berada di ambang babak delapan besar. Tapi jawara Italia itu gagal mempertahankan keunggulannya. Robert Lewandowski mencetak gol balasan di menit 73, dan pada menit pertama injury time gol Thomas Mueller memaksa pertandingan diteruskan ke babak perpanjangan waktu. Bayern lantas melanjutkan kisah comeback-nya itu dengan bikin dua gol tambahan. Thiago

Alcantara mengubah kedudukan jadi 3-2, dan Kingsley Coman memastikan Juventus kembali gagal menaklukkan Eropa di musim ini dengan golnya yang mengubah kedudukan jadi 4-2. Menjadi inspirasi dari cerita comeback Bayern itu adalah Coman. Dia membuat assist pada gol Mueller, yang tentu saja menghindarkan Die Roten dari tersingkir di kandang sendiri. Winger asal Prancis itu kemudian mecatatkan sendiri namanya di papan skor. (net/yhi)

XAVI HERNANDEZ

Jumlah Trofi: 22 SPANYOL

1 Piala Dunia, 2 Piala Eropa

BARCELONA

4 Liga Champions, 2 Piala Super Eropa, 2 Piala Dunia Anatar Klub, 8 La Liga, 3 Copa del Rey

petisi domestik maupun Eropa. Kesuksesan Iniesta ternyata juga ikut menular di level internasional. Gelandang kapten Barcelona itu memenangkan satu Piala Dunia dan dua Piala Eropa bersama timnas Spanyol. 4 XAVI HERNANDEZ Xavi merupakan salah satu pemain terbaik yang pernah dihasilkan Spanyol. Gelandang elegan berusia 36 tahun ini menghabiskan sebagian besar karirnya bersama Barcelona. Xavi pernah membawa Barcelona meraih kesuksesan dengan memenangkan berbagai macam gelar bergengsi di level domestik maupun Eropa. Selain itu ia juga membantu negaranya mejuarai Piala Dunia (2010) dan Piala Eropa (2008 dan 2012). Xavi meninggalkan Barcelona di tahun 2015 dan kini sedang menikmati masa akhir karirnya di klub Qatar Al Sadd. (net/Yadi Haryadi/”BC”)***


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.