Berita Cianjur - Kades & Warga Protes Keras!

Page 1

ECERAN ,RP.2.500 AN N A G G LAN 0,RP.60.00 /BULAN

HALAMAN

A1

Memberi Nilai Lebih Klik! beritacianjur.com

EDISI 293 THN III

SELASA, 18 OKTOBER 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Imigrasi Ciduk WNA Irak di Cianjur CIANJUR – Operasi warga ne­ gara asing alias WNA yang dilak­ sanakan aparat Kantor Imigrasi Kelas II, Sukabumi di beberapa tempat di Cianjur, belum lama ini, menemukan belasan WNA asal timur tengah, yang tidak memi­ liki ijin tinggal resmi. Dua dari 15 WNA yang terjaring razia, harus harus dibawa ke Kantor Imigrasi di Sukabumi. Keterangan dihimpun, ada sebanyak 15 orang WNA yang di­ duga datang dari negara Irak yang harus berurusan dengan aparat

dari Kantor Imigrasi. Para WNA itu, dibawa ditemukan di salah satu villa yang ada di kawasan Puncak, Cianjur. Kepala Kantor Imigrasi Ke­ las II Sukabumi Filanto Akbar kepada wartawan Cianjur saat dihubungi lewat sambungan te­ leponnya mengungkapkan, ke 15 warga asal Irak itu dibawa karena saat ditanya tidak bisa menunju­ kan dokumen sama sekali. Didu­ ga, mereka merupakan pengungsi atau imigran gelap yang masuk ke Indonesia dengan menggunakan

‘’Informasinya mereka sudah tiga tahun di Cianjur,’’

fasilitas dari salah satu lembaga milik Persatuan Bangsa Bangsa (PBB). Belasan WNA Irak ini terang Filianto diamankan pada pe­ kan lalu saat berada di kawasan Vila Intan, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur. Filianto menerangkan, setelah dilaku­ kan pemeriksaan ke­15 WN Irak tersebut tidak mampu memper­ lihatkan dokumen keimigrasian. KE HALAMAN A7

Kades & Warga Protes Keras! Puluhan Warga Tak Mendapatkan SHM dan Ada Indikasi Pemalsuan PEMERINTAHAN Desa (Pemdes) Mekarmukti Kecamatan Cibinong melayangkan keberatan dengan adanya penyerahan sertifikat hak milik (SHM) di lahan eks Hak Guna Usaha PT Menara Group.

L

antaran terindikasi adanya pemalsuan dokumen yang no­ tabene bukan asli petani penggarap. Lahan sekitar 200 hek­ tar tersebut pada awalnya merupakan hak guna usaha milik PT. Cikencreng kemu­ dian dialihkan kepada PT Menara Group. Dalam per­

Pejabat Cianjur Dukung Penarikan Mobdin CIANJUR – Sejumlah pejabat elit Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, men­ dukung rencana penarikan mobil dinas (Mobdin) yang bakal dilakukan Bagian Asset Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD). Tindakan itu dinilai sangat efektif, terutama dalam mewu­ judkan eisiensi angga­ ran yang diamanatkan pemerintah pusat. Tiga pejabat Pemkab yang ditemui “BC”, me­ nganggap langkah yang dilakukan Bagian asset DPKAD sudah tepat, sehingga bisa diketahui secara jelas jumlah as­ set kendaraan dinas mi­ lik Pemkab saat ini.

jalanan di tahun 2014 PT. Menara memanfaatkan tanah seluas 1768,386 Hektar. Sedangkan lahan seluas 200 hektar dibagi­ kan kepada para petani penggarap yang merupakan warga Desa Mekarmukti Ke­ camatan Cibinong. KE HALAMAN A7

Bunga Bangkai Hebohkan Warga Cikaret KARIKATUR: FONDA LAPOD/BC

KE HALAMAN A7

Penerbangan Komersil ke Tasikmalaya Dibuka Tahun Ini BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

CIANJUR – Heboh, ma­ syarakat Kampung Cikaret RT 03/10, Desa Limbangansari, Kecamatan Cianjur, menemu­ kan bunga bangkai atau dalam bahasa latinnya disebut amor­ phopallus titanum, mekar di salah satu halaman rumah warga. Sontak saja, warga yang dilingkungan itu memanfaaat­

kan penemuan bunga bang­ kai sebagai tontonan mengisi waktu luang. Keterangan dihimpun “BC”, bunga bangkai berukuran kecil itu tumbuh dan mekar di salah satu rumah milik warga se­ tempat, Beni Hikmat (33). KE HALAMAN A7

Kang BeCe

DALAM rangka Hari Ul­ ang Tahun (HUT) Kota Ta­ sikmalaya ke­15, Lapangan Udara (Lanud) Wiriadinata melakukan uji coba kesia­ pan penerbangan komersil pada Senin, (17/10). Pener­ bangan komersil ke Kota Resik itu diharapkan mem­ buka jalur investasi bagi pengembangan ekonomi masyarakat. Wali Kota Tasikma­ laya, Budi Budiman men­ gakui rendahnya iklim investasi di wilayahnya. Apalagi jika mengingat rute jalur darat ke Tasik terbilang terdiri dari jala­

pkan mempermudah kegia­ tan masyarakat baik untuk bisnis maupun pariwisata. Ia pun menekankan pem­ bukaan jalur komersil tak

KE HALAMAN A7

Jadwal Salat Wilayah Cianjur & Sekitarnya Budi Budiman Wali Kota Tasikmalaya

Selasa, 18 Oktober 2016 nan berkelok­kelok memb­ elah pegunungan. Sehingga dengan dibukanya rute pen­ erbangan ke Tasik dihara­

Julia Perez

Modiikasi Batik? Sah-sah Saja Kok BATIK adalah salah satu produk khas warisan budaya tradisional Indo­ nesia yang sudah diakui keindahannya oleh masyarakat dunia. Seiring dengan majunya

hanya menguntungkan Ta­ sik, melainkan semua kota di kawasan Priangan Timur.

zaman dan perkembangan tren fashion, kain Batik kini tidak lagi memiliki aura tua, kuno, dan kaku. Modiikasi dalam pengaplikasian kain Batik dalam gaya berbusana sangat bervariasi. KE HALAMAN A7

SUBUH 04:12

ZUHUR

ASAR

11:40

14:45

MAGRIB 17:48

ISYA 18:57

SUMBER: KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA


HALAMAN

A2

OPINI

Secara teoritis saya meyakini hidup harus dinikmati, tapi kenyataannya justru sebaliknya – Karena tak semuanya mudah dinikmati.” Charles Lamb

SELASA, 18 OKTOBER 2016

KABAR KABAR

Styrofoam BANDUNG merupakan kota pertama di Indonesia yang mulai melarang penggunaan styrofoam. Di dunia, kota­ kota besar, seperti Oxford dan New York, sudah mene­ rapkan aturan tersebut dalam beberapa tahun belakang­ an. Styrofoam atau yang biasa disebut Expandable Poly­ styrene Foam (EPS) pertama kali ditemukan oleh pene­ liti Otis Ray McIntire dari Dow Chemical pada 1941. Untuk membuat EPS, butiran­butiran kecil polymer polystyrene dipanaskan dengan bahan kimia hingga mengembang 50 kali lipat dari ukuran awal. Setelah pendinginan dan pengendapan, butiran yang sudah diperbesar itu dimasukkan ke cetakan yang disesuaikan dengan kebutuhan, kemudian dipanaskan dan diperbesar lagi. Hal ini dilakukan sampai cetakan itu terpenuhi dan semua butiran melebur dan menyatu. Produk akhir yang didapat adalah bahan ringan dan murah yang 95 persen isinya merupakan udara. Sifatnya yang menginsulasi dan biaya produksinya yang murah menjadikan EPS pilihan yang populer bagi banyak per­ usahaan. Sayangnya, EPS merupakan bahan yang sangat ber­ bahaya, terutama jika digunakan un­ tuk kemasan pa­ ngan. Tak hanya itu, material ini juga masuk kategori sampah nonorganik yang tidak bisa ter­ urai. Menumpukn­ ya sampah styro­ foam dalam jumlah banyak menjadi salah satu hal yang melatarbelakangi Pemkot Bandung dan kota lainnya melarang penggunaan kemasan jenis tersebut. Kesulitan untuk mendaur ulang sampah styrofoam lantaran proses kimianya yang mengubah butiran­buti­ ran polystyrene menjadi EPS. Sehingga sangat tidak mungkin mengubah sebuah gelas EPS daur ulang, misal­ nya, dan membuatnya menjadi cetakan lain. Alasannya sederhana. Gelas itu sudah diperbesar. Sementara yang dibutuhkan untuk proses daur ulang adalah butiran pol­ ystyrene murni. Langkah ini harus kita dukung bersama. Bahkan, ka­ lau bisa kita ikut mendorong agar pemerintah daerah lain dapat menjalankan kebijakan serupa. Dengan be­ gitu, lingkungan sekitar kita bisa lebih bersih dan bebas dari sampah yang tidak bisa didaur ulang. Meskipun tidak tinggal di Bandung, kita bisa ikut mendukung kebijakan itu. Caranya, antara lain, dengan melakukan gaya hidup hijau dengan tidak menggunakan bahan­bahan yang tak ramah lingkungan. Sebagai peng­ ganti styrofoam, kita bisa menggunakan beberapa alter­ natif. Cara yang paling efektif adalah dengan membawa ko­ tak makanan sendiri ke mana pun kita pergi. Meskipun sedikit repot, dengan cara ini, kita dapat mengurangi penggunaan kemasan, baik styrofoam maupun bahan lainnya. Apalagi, membawa kotak makanan sendiri juga memberi jaminan kebersihan yang lebih baik terhadap pangan yang kita konsumsi. ( bbs)

... EPS merupakan bahan yang sangat berbahaya, terutama jika digunakan untuk kemasan pangan. Tak hanya itu, material ini juga masuk kategori sampah ...

Bagi Bagipembaca pembacayang yangingin inginmengirimkan mengirimkan artikel artikelopininya, opininya,silakan silakankirim kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com ke newsredaksibc@gmail.com Mohon Mohondilampirkan dilampirkanfoto fotodan dandata datapribadi pribadi dengan denganpanjang panjangartikel artikelminimal minimal1000 1000kata. kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Wakil Pemimpin Redaksi Cetak Mustofa | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha. | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana | Sekretaris Redaksi Asri Fatimah | Reporter Cetak: Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online Fauzan Soleh (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlei. Grais: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Koordinator Iklan : Suparjo. | Divisi Iklan: Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Koordinator Sirkulasi : Iwan. | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Erlin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Legal Oficer Ebes | Divisi Umum: Ardian (IT), Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/ Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 08562053088 l e-mail redaksi: newsredaksibc@gmail. com l website: www.beritacianjur.com l Info Layanan Pelanggan ; ofice: (0263) 2261814 CP: 08562053088 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH SELURUH WARTAWAN WARTAWAN BERITA BERITA CIANJUR CIANJUR SELALU SELALU MENGENAKAN MENGENAKAN TANDA TANDA PENGENAL PENGENAL DAN DAN DILENGKAPI DILENGKAPI SURAT SURAT TUGAS TUGAS SERTA SERTA TIDAK TIDAK DIPERKENANKAN DIPERKENANKAN UNTUK UNTUK MEMINTA MEMINTA ATAU ATAU MENERIMA MENERIMA APAPUN APAPUN DARI DARI NARASUMBER NARASUMBER

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG S

Memanjakan Sang Koruptor KORUPSI secara etimologis dapat diilustrasikan sebagai “sesuatu yang busuk” atau (corumpe), praktek korupsi secara sosial mengindikasikan kebusukan ekonomi dan kebusukan politik, gagalnya politik kolektif, serta mandulnya penegakan hukum, yang menyebabkan krisis multiaspek.

Oleh :

Ispan Diar Fauzi Mahasiswa Pasca Sarjana Ilmu Hukum UNSUR

K

orupsi seba­ gai kejahatan yang luar biasa (extraordinary crime) tidak di­ lakukan oleh orang awam yang tidak berkuasa, melain­ kan ada relasi empirik per­ likau koruptif dengan sistem politik yang dikuasai oleh segelintir orang (oligarki politik) dan kekuasaannya. “Power tends to corrupt, and absolute power corrupt ab­ solutely” kekuasaan itu cen­ derung korup, dan kekua­ saan yang absolut sudah pasti korup, suatu postulat dari Lord Acton tersebut sampai saat ini tidak ada yang dapat membantahnya. Jika kita menarik diri ke belakang, dimana kekuasaan orde baru yang begitu masif dengan segala kekuasaan ab­ solutnya, menjadikan negeri ini seakan permisif terhadap perilaku koruptif, rezim orde baru yang begitu kuat oligarki dan dinasti poli­ tiknya, membuat hukum tak berdaya dan dihadapan me­ reka para penguasa. Sema­ ngat reformasi 1998 yang digelorakan oleh para aktivis mahasiswa, telah berhasil menumbangkan kekuasaan orde baru yang telah memer­ intah cukup lama. Semangat tersebut tidak lepas dari penyelenggaraan kekuasaan negara yang su­ dah tidak sesuai lagi dengan tuntutan jaman, salah satu­ nya adalah kediktatoran sang presiden dengan menutup kran demokrasi dimana rak­ yat dibungkam tanpa boleh bersuara. Dengan tidak ber­ suaranya rakyat, kekuasaan lepas dari kontrol peme­ gang kedaulatan sesungguh­ nya yaitu rakyat. Akibatnya praktek korupsi, kolusi dan nepotisme menjadi makan­ an sehari­hari para pengua­ sa yang tidak dapat dijamah oleh hukum sekalipun. Ta­ hun 1998 merupakan ti­ tik awal perlawanan balik rakyat (people ight back) kepada penguasa, dengan tumbangnya orde baru era reformasi pun dimulai, kran demokrasi dibuka, dan raky­ atpun mulai berkuasa. Agen­ da reformasi yang diusung pada saat itu salah satunya adalah penyelengaraan ne­ gara yang bersih dari praktek kotor korupsi, kolusi, dan nepotisme. Berbagai kebijakan telah dikeluarkan untuk mendu­ kung agenda pemberantasan korupsi, sebut saja disahkan­ nya UU No. 31 Tahun 1999 yang terakhir diubah dengan

UU No. 20 Tahun 2001 ten­ tang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, pendirian lembaga anti rasuah Komi­ si Pemberantasan Korupsi (KPK), dan instrumen hukum yang lainnya. Sebagai anak kandung reformasi, KPK la­ hir dengan diberi kewenang­ an khusus untuk melakukan pencegahan, sekaligus pem­ berantasan korupsi. Dengan tidak mengecilkan peran ke­ polisian dan kejaksaan dalam pemberantasan korupsi, KPK dipandang punya reputasi da­ lam hal penyelesaian kasus­ kasus korupsi skala besar, di­ banding dua penegak hukum yang lain yaitu kepolisian dan kejaksaan. Banyak kasus­kasus yang telah diungkap oleh KPK, terlepas dari kasus­kasus yang sampai saat ini masih menjadi pekerjaan rumah KPK. Pemberantasan ko­ rupsi memang tidak secara parsial dapat diserahkan ha­ nya kepada KPK saja, semua pihak harus terlibat dalam upaya pemberantasan ko­ rupsi. Pemerintah bersama DPR harus bersinergi, rak­ yat dan penegak hukum ha­ rus bersatu menutup ruang gerak para tikus­tikus ber­ dasi. Problematika muncul dilapangan, anomali per­ lakuan terhadap para ko­ ruptor sangat nyata terlihat, alih­alih diberikan hukuman yang berat dan sanksi yang menjerakan, namun justru hal tersebut tidak berlaku bagi para koruptor, semisal mendapatkan fasilitas ke­ las wahid didalam lapas, di­ berikan laptop, HP, televisi, menjalankan praktek bisnis­ nya didalam lapas, bahkan dengan leluasa dapat jalan­ jalan keluar lapas seperti yang dilakukan penjahat pa­ jak Gayus Tambunan. Nampaknya enak benar jadi koruptor dinegeri ini.. Dalam proses penegakan hukum (law enforcement) perlakuan istimewa juga ter­ lihat dari disparitas putus­ an hakim, antara terdakwa korupsi dan terdakwa ka­ sus lainnya, riset Indonesia Corruption Watch (ICW) di tiga lembaga peradilan yaitu Pengadilan Tipikor, Pengadilan Tinggi (PT), dan Mahkamah Agung (MA) me­ nyebutkan ada sekitar 384 vonis kasus korupsi selama semester pertama tahun 2016, dari jumlah itu 275 terdakwa atau 71,6% di vonis relatif ringan dengan kisaran satu hingga empat tahun penjara. Adapun sisanya seba­

nyak 46 divonis bebas, 37 terdakwa divonis sedang, 19 terdakwa tidak bisa diiden­ tiikasi arah penanganan­ nya, dan 7 terdakwa divonis berat, dengan total kerugian negara mencapai Rp 1,4 tri­ liun dan USD 19,7 juta. Tren vonis ringan ini nampaknya dijadikan yurisprudensi para hakim di Indonesia, data ICW misalnya pada ta­ hun 2013 rata­rata vonis terdakwa korupsi berkisar 2 tahun 11 bulan, tahun 2014 rata­rata berkisar 2 tahun 8 bulan, tahun 2015 rata­ra­ ta berkisar 2 tahun 2 bulan, sedangkan akhir semeseter pertama tahun 2016 ini ber­ kisar 2 tahun 1 bulan. Jika dikomparasikan dengan negara lain seperti Tiongkok, negeri Tirai bam­ bu tersebut tidak memberi­ kan ruang sedikit pun bagi para koruptor untuk diper­ lakukan istimewa, bahkan hukuman mati pun dapat dijatuhkan untuk menying­ kirkan para penjarah uang rakyat tersebut. Lalu pertanyaannya ke­ tika Tiongkok dapat men­ jadikan hukum sebagai panglima, mengapa Indo­ neisa tidak? Ironis bukan? Nahasnya slogan equality before the law tidak ada re­ alisasi nyata. Remisi Bukan Solusi Wacana Menteri Hu­ kum dan HAM yang akan merevisi PP No 99 Tahun 2012 tentang syarat dan tata cara pelaksanaan war­ ga binnaan, kembali ramai diperbincangkan. Menkumham berpen­ dapat bahwa pemberian re­ misi bagi terpidana korupsi adalah sebagai jalan keluar untuk menyelesaikan masa­

LAYANAN SMS

lah klasik di lapas yaitu kele­ bihan jumlah (over capacity) warga binaan. Jika alasannya adalah kelebihan warga bi­ naan, maka tidak relevan un­ tuk memberikan remisi pada terpidana korupsi, pasalnya dalam PP No 99 Tahun 2012 tersebut sudah jelas bagi napi korupsi diberlakukan pengetatan pemberian re­ misi. Remisi dapat diberikan dengan syarat terpidana korupsi tersebut dijadikan justice collaborator oleh KPK. Hal ini bukan berarti diskriminasi, perlu diingat korupsi merupakan kejahat­ an yang extraordinary, dan sudah sepantasnya penan­ ganannyapun harus bersifat extraordinary. Jika diban­ dingkan dengan jumlah napi kasus yang lainnya, terbilang pengungkapan kasus korupsi masih hitungan jari begitu­ pun dengan jumlah napinya, terlebih penempatan napi korupsi sudah di sentralisasi ke lapas sukamiskin. Tak ayal jika wacana Men­ kumham tersebut menda­ pat penolakan dari KPK dan pegiat anti korupsi karena dipandang akan melemah­ kan agenda pemberantasan korupsi. Nampaknya kede­ pan pemerintah bersama DPR harus merumuskan formulasi dan konstruksi hu­ kuman yang tepat bagi para koruptor, sehingga tidak ada kesan koruptor diperlakukan istimewa bak seorang raja. Karena sepanjang sikap per­ misif dan perlakuan istimewa terhadap para koruptor ma­ sih ada, nampaknya cita­cita Indonesia bebas dari praktek korupsi masih jauh panggang dari api.***

0812 2269 7454

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0812 2269 7454 atau ke EMAIL: newsredaksibc@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! SELASA, 18 OKTOBER 2016

Satu UPTD Puskeswan Tangani 10 Hingga12 Kecamatan

Jumlah Petugas Puskeswan Belum Ideal MEMILIKI wilayah kerja yang mencakup 12 kecamatan, dengan jumlah personil sebanyak 12 orang membuat menjadi tantangan bagi UPTD Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Cipanas dalam melakukan pelayanan.

B

ahkan Kepala UPTD Pusat Ke­ sehatan Hewan (Puskeswan) Cipanas, Herry Wibowo, mengakui jika cakupan wilayah kerja yang luas tersebut dengan jum­ lah personil yang ada belum bisa dikatakan ideal. “Kalau melihat SK Men­ tan, idealnya Puskeswan membawahi empat kecama­ tan dan jumlah petugas di setiap kecamatan minimal sebanyak dua orang,” ujar­ nya kepada “BC” saat dite­ mui di ruang kerjanya, Se­ nin (17/10). Hanya saja menurutnya, penentuan jumlah kecama­ tan yang ditangani setiap Puskeswan tergantung seberapa banyak populasi, tenak dan jangkauan wila­ yah. Karena belum tentu, antara satu kecamatan de­ ngan lainnya jumlah popu­ lasi hewan ternaknya sama. Khusus di Kabupaten Cianjur hingga saat ini, baru terdapat tiga UPTD Puskeswan yakni di wila­ yah Cipanas meliputi 12 kecamatan, Sukanagar 10 kecamatan serta Agrabinta 10 kecamatan. “Ketiga Puskeswan ini

Herry Wibowo Kapuskeswan Cipanas

BERITACIANJUR/CR-1

PUSKESWAN-Cakupan wilayah kerja UPTD Puskeswan Cipanas yang menangani 12 kecamatan dengan jumlah petugas sebanyak 12 orang dinilai masih belum ideal.

mulai aktif pada tahun 2012, meski Perbup sudah keluar sekitar tahun 2010,” kata Herry. Menurutnya, koordinasi menjadi salah satu solu­ si untuk memaksimalkan

jumlah personel petugas kesehatan hewan yang ada. Artinya, petugas di setiap kecamatan bisa ikut mem­ bantu menangani suatu kejadian atau ditemukan adanya kasus di kecamatan

Penegak Hukum Harus Serius dan Tegas Berantas Praktik

lainnya. “Saat ini kami memiliki petugas kesehatan hewan dengan latar belakang pendi­ dikan peternakan sebanyak 8 orang, sedangkan 3 orang lainnya khusus mengenai

perikanan,” tandasnya. Diungkapkannya, cara lain yang dilakukan pihak­ nya dengan mengikutserta­ kan setiap petugas kesehat­ an hewan dalam kegiatan pelatihan ataupun studi

saling cover dalam pena­ nganannya. Makanya kami menempatkan petugas, disesuaikan antara latar be­ lakang pendidikan dengan potensi yang ada di kecama­ tan,” ungkapnya. (cr1)

banding meski berbeda de­ ngan latar belakang pendi­ dikannya. “Saya ingin, ketika ada kejadian yang menyangkut peternakan dan perikanan mereka (petugas­red) bisa

49 Jemaah Haji Asal Pacet, Bebas Penyakit Menular PACET–Pusat Kesehat­ an Masyarakat (Puskes­ mas) Sukanagalih dan Cipendawa, memastikan sebanyak 49 jemaah haji Kabupaten Cianjur yang berdomisili di Kecamatan Pacet pulang dalam kea­ daan sehat tanpa terkena penyakit menular. Sebenarnya keselu­ ruhan jemaah haji di Kecamatan Pacet berjum­ lah 50 orang, namun satu jemaah meninggal dunia di tanah suci. Dari jumlah ter­

sebut, 14 orang jemaah ber­ ada di wilayah kerja Puskes­ mas Sukanagalih dan 35 di wilayah kerja Puskesmas Cipendawa. “Kepastian seluruh jemaah tidak terkena pe­ nyakit menular, setelah kami lakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas dan rumah mereka,” ujar Kepala Puskesmas Su­ kanagalih, Agus Suhendar saat ditemui di ruang kerja­ nya, Senin (17/10). Selain melakukan pe­

meriksaan, petugas juga meminta Kartu Kewas­ padaan Kesehatan Je­ maah Haji (K3JH) yang di pegang oleh masing­ma­ sing jemaah. Dari kartu tersebut, bisa diketahui apakah mereka terkena penyakit menular atau ti­ dak. “Ada yang datang ke puskesmas sendiri atau kunjungan rumah, ter­ nyata tidak diketemukan penyakit seperti mers, meningitis, zika dan ebo­

la,” katanya. Menurutnya, rata­ra­ ta para jemaah hanya me­ ngeluhkan penyakit biasa seperti flu dan kecapekan saja. Pemeriksaan ini hanya dilakukan satu kali saja dan semua data dimasukkan ke aplikasi Siskohajkes. “Hasil pemeriksaan kesehatan pasca pulang ke tanah air ini, juga kita laporkan langsung ke Dinas Kesehatan sekaligus mengentri hasi K3JH,” tandasnya.

Diungkapkannya, kepulangan jemaah haji asal Kecamatan Pacet dengan kondisi baik dan sehat tidak terlepas dari penyuluhan sudah dilakukan oleh puskesmas sebelum keberangkatan menuju tanah suci Mekkah. “Kita menyimpan nomor kontak mereka, ada yang datang ke ppuskesmas untuk kontrol dan ada juga kunjungan ke rumah jemaah haji yang bersangkutan,” ungkapnya. (cr1)

KNPI Pacet Dorong Pemkab Lakukan Penelitian Situs Batu Kasur ILUSTRASI/NET

CIPANAS–Keberanian pemerintah dengan membentuk Tim Pemberantasan Pungli (TPP). Disambut baik berbagai lapisan masyarakat. Namun yang harus menjadi perhatian utama, harus ada keseriusan dan keberanian bagi aparat penegak hukum dalam menjalankan tugasnya. “Masyarakat menyambut baik, tapi harus ada keseriusan dan keberanian bagi aparat penegak hukum dalam menjalankan tugasnya dan wewenangnya. Agar masyarakat tahu bahwa hukum itu ada,” ujar Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cipanas, Acep Sobarna kepada “BC”, Senin (17/10). Menurutnya, pembentukan TPP sangat penting agar jangan sampai terjadi di antara kalangan oknum pejabat atau PNS berlombalomba mengumpulkan harta kekayaan serta menguntungkan diri dan keluarganya. “Karena pungli merupakan salah satu bagian dari

jenis-jenis korupsi, berdasarkan UU nomor 31 Tahun 1999 Jo UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi,” katanya. Dijelaskannya, dimaksud pengertian pungli yaitu pungutan yang dilakukan oleh pegawai negeri, pejabat negara atau instansi pemerintahan dalam pelaksanaan pelayanan publik diluar dan tanpa didasari ketentuan yang berlaku. “Sehingga pungli merupakan cikal bakal terjadinya suap atau gratifikasi,” katanya. Bahkan sambungnya, masyarakat yang memperoleh pelayanan publik seperti pengurusan perizinan atau lainnya. Karena seringkali menjadi objek pungli, pada akhirnya akan memberikan sejumlah uang kepada pemberi jasa tanpa diminta terlebih dahulu. “Kebiasaan masyarakat inilah yang tanpa disadari, merupakan praktik suap atau gratifikasi,” tandasnya. (cr1)

PACET–Keberadaan Situs Batu Kasur di Desa Gadog, Kecamatan Pacet, terus menjadi sorotan berbagai pihak. Selain bernilai sejarah, banyak yang berpendapat jika bentuk situs tersebut mirip dengan Situs Gunung Padang yang menyerupai piramida. Seperti yang diutarakan Ketua DPK KNPI Kecamatan Pacet, Yudi Darmawan. Pihaknya ingin agar Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) untuk melakukan penelitian. “Setelah kita telusuri banyak ditemukan situs-situs, makanya kami mendorong pemerintah mengadakan penelitian untuk mengetahui berasal darimana. Karena tidak berbeda jauh dengan Situs Gunung Padang,” ujarnya kepada “BC”, Senin (17/10). Menurutnya, tidak jauhnya perbedaan antara Situs Batu Kasur dengan Situs Gunung Padang bisa

IST

SITUS-Terlihat pemandangan dari atas Situs Bukit Batu Kasur yang indah dan menarik perhatian berbagai pihak untuk mendorong Pemerintah Kabupaten Cianjur melakukan penelitian

diketahui jika digali banyak ditemukan bebatuan. Bahkan jika dilihat, bentuk bukit batu kasur menyerupai piramida. “Kalau digali banyak bebatuan dan kalau dilihat seperti berbentuk piramida, apalagi sampai saat ini belum ada penelitian,”

katanya. Selain mendorong dilakukannya penelitian, KNPI Kecamatan Pacet juga terus mensosialisasikan Situs Batu Kasur dengan berbagai potensinya yang selama ini masih banyak belum diketahui oleh masyarakat.

Tidak hanya itu, mereka juga ingin menjadikan situs tersebut sebagai wisata edukasi untuk para pelajar dan masyarakat umum. Langkah ini sebagai upaya untuk mendorong kemajuan sektor pariwisata di Kecamatan Pacet dan Kabupaten

Cianjur. “Kita ingin mengembalikan Cianjur sebagai kabupaten yang berpotensi di sektor wisata,” tandasnya. Bahkan rencananya, peringatan hari sumpah pemuda tahun ini KNPI Kecamatan Pacet menggelar kegiatan bertajuk jalan wisata Situs Batu Kasur dengan peserta para pelajar dan masyarakat umum. Adapun rutenya, start dari Kantor Kecamatan Pacet lalu melintasi jalan raya menuju Desa Gadog dan finish di Situs Batu Kasur. Dimana, seluruh peserta selain bisa menikmati pemandangan indah juga akan dihibur dengan kesenian tradisional Cianjuran. “Kita sudah audiensi dengan Disbudpar dan pihak desa selaku pemilik lahan serta pemilik tanah, mendorong supaya potensi ini segera dilakukan penataan ataupun penelitian,” ungkapnya. (cr1)


CIANJUR A4 MENGAJAR HALAMAN

SELASA, 18 OKTOBER 2016

Pentingnya Pers di Dunia Kampus CIANJUR-Belakangan ini, itu sendiri. Karena melalui dunia jurnalistik menjadi pers semua informasi dapat salah satu objek pendidi- dikelola dan disampaikan kan paling banyak diminati ke seluruh mahasiswa dan sejumlah kalangan kampus dosen,” terang Agus saat di berbagai daerah. Maka ditemui Berita Cianjur di tak salah, jika keberadaan Unsur, belum lama ini. Agus menjelaskan, pers kampus menjadi begitu digandrungi mahasiswa Pers sangat penting bagi untuk mengasah kemam- kampus karena melalui puan mereka dalam bidang lembaga ini semua infor­ peliputan dan penerbitan masi dikelola dan disaji­ sebuah jurnal internal kan langsung, termasuk ke masyarakat luar diluar kampus. Seperti yang dilaksana- Kampus.. Pers juga tu­ dalam kemajuan kan Badan Eksekutif Ma- rut hasiswa (BEM) Fakultas masyarakat dalam berba­ gai bidang. Hukum Univer“Pengelolaan M a h a ­ sitas Suryakencana (Unsur) pers kampus di siswa yang hobi Cianjur, belum BEM Fakultas menulis, sam­ bung Agus, bisa lama ini. mereHukum telah menuangkan ka berupaya melaksanakan pers di dukung oleh kegemarannya kampus untuk berbagai pihak, di pers kampus ini. Selain maha­ mengelola inkhususnya staf fakul­ formasi yang Dekan Fakultas siswa tas hukum, ada terjadi di sekitar Hukum itu beberapa ma­ kampus. sendiri...” hasiswa lainnya Menurut yang ikut serta Kepala Bidang (Kabid) Inikom Pers kam­ dalam pengelolaan pers pus, Agus Rusandi, lembaga kampus. “Kalau saya sih me­ pers kampus mengelola informasi tentang kegiatan mang hobi dengan bidang akademik, prestasi, ukm, jurnalis. Disini saya men­ mengembangkan dan lainnya. Hasil olah in­ coba formasi, bisa ditransfor­ hobi menulis, sekaligus masikan secara langsung ke mengikuti pelatihan khu­ mahasiswa di lingkungan sus supaya meningkat­ kan kemampuan menulis. kampus. “Pengelolaan pers kam­ Pelatihan yang pernah pus di BEM Fakultas Hu­ dilaksanakan antara lain kum telah di dukung oleh Bimtek dengan tema ke­ berbagai pihak, khususnya mampuan penulisan berita Dekan Fakultas Hukum kampus,” tambahnya. (cr3)

SMA Negeri 2 Cianjur Ikuti Expo PT Kedinasan PULUHAN siswa dan tiga orang guru Pembimbing Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Cianjur, mengunjungi expo pendidikan tentang perguruan tinggi (PT) kedinasan yang diikuti oleh PTK seluruh Indonesia di Jakarta.

K

egiatan kunjungan diharapkan, dapat mempengaruhi siswa dalam memilih sekolah lanjutan setelah selesai di bangku SMA. Dikatakan Enny Budhiarsih selaku guru bimbingan konseling, kunjungan yang dilaksanakan setidaknya

BERITACIANJUR/ CR3

memberikan gambaran kepada siswa tentang dunia pendidikan di tingkat perguruan tinggi, termasuk jenis perguruan tinggi yang baik, menurut cara pandang siswa itu sendiri. Apalagi, ekspo menampilkan sekolah lanjutan yang memiliki ikatan kedinasan. Selama ini, ikatan dinas dalam melaksanakan pendidikan di perguruan tinggi jadi incaran siswa, karena

adanya jaminan kerja. Siswa berprestasi tentu akan melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan kesempatan belajar di perguruan tinggi kedinasan. “Tak disangkal perguruan tinggi dengan ikatakan kedinasan, merupakan incaran siswa berprestasi karena adanya jaminan masa depan. Apalagi, kedinasan ini mengait dengan kesempatan

bekerja di lembaga pemerintahan di Indonesia,” cetus Enny saat ditemui di SMA Negeri 2 Cianjur. Enny menambahkan, antusias siswa melihat berbagai jenis pendidikan di Perguruan Tinggi (PT) kedinasan sangat tinggi. Berbagai informasi dihimpun, sebagai salah satu bahan mempertimbangkan pilihan nantinya. Enny menambahkan,

selain kegiatan kunjungan, SMA Negeri 2 juga mengikuti mengikuti lomba speech contest yang diwakili dua orang siswa dan mendapat juara 2 dari 20 peserta yang ikut dari berbagai kota diantaranya Depok, Sukabumi dan lainnya. “Alhamdullilah siswa kami meraih juara 2 dalam lomba speech contest sekaligus melaksanakan kegiatan expo tersebut,”pungkasnya. (cr3)


SELASA, 18 OKTOBER 2016

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

A5

2016

PERKUAT LINI PERTAHANAN MANDALA FC berhasil meraih poin penuh pada laga terakhir mereka, kontra Yudistira, Kamis (6/10) lalu yang digelar di Stadion Badak Putih, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur.

P

elatih Mandala FC, Iim, menyebutkan, keberhasilan tim asuhannya itu, tak lepas dari tampil apiknya para pemain bertahan yang dimilikinya. Kemenagan itu, kata Iim, akan dijadikan acuan untuk tetap menjaga performa tim agar tetap tampil maksimal. “Kita memang pertahanannya yang kuat, jadi lumayan. Karena itu, kita pada pertandingan melawan Yudistira memasang double libero, dan ada penguatan pemain belakang,” ujar Iim, kepada “BC”, kemarin (17/10). Meskipun hasilnya cukup memuaskan, Iim tidak berbangga hati. Sebab pertandingannya tidak berhenti disitu saja, pertandingan masih bergulir cukup panjang. Apalagi semakin kedepan lawan akan terus memperkuat timnya.“Ini liga dan ini bukan pertandingan yang biasa saja hingga kita menganggap en-

teng. Sehingga, kemenangan itu kita jadikan acuan supaya bisa lebih dari pertandingan sebelumnya, hanya bagaimana kita caranya saja kita mengarahkan anak-anak,” tuturnya. Iim pun akan mempersiapkan laga selanjutnya dengan berbagai macam pelatihan, terutama dalam segi strategi, fisik, dan mental, agar anak asuhannya bisa kembali memperoleh poin penuh. “Kalau yang kita persiapkannya tetap seperti biasa, hanya kita terus mengevaluasi dari setiap hasil-hasil pertandingan, terutama dalam pelatihan kita akan tekankan dari segi fisik mental dan strategi permainan, itu mungkin,” terangnya .(k-1/Angga Purwanda/”BC”)***

BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

JADWAL PERTANDINGAN CIANJUR LEAGUE 2016/17 ( C L ) U-19 NO. HARI/ TGL/BLN/THN

WAKTU

URT PRT.

PERTANDINGAN

1

Kamis

06 Oktober 2016

15.30 - 17.30

18

YUDISTIRA

VS MANDALA

2

Jum'at

07 Oktober 2016

15.30 - 17.30

19

RAJAWALI

VS SUNDA RASA

3

Kamis

13 Oktober 2016

15.30 - 17.30

20

INDONESIA MUDA

VS A7

4

Jum'at

14 Oktober 2016

15.30 - 17.30

21

VIKING SOCCER

VS BINA PUTRA

5

Kamis

20 Oktober 2016

15.30 - 17.30

22

PNB

VS MANDALA

6

Jum'at

21 Oktober 2016

15.30 - 17.30

23

HAWAI CIPEYEUM VS SUNDA RASA

7

Kamis

27 Oktober 2016

15.30 - 17.30

24

YUDISTIRA

VS A7

8

Jum'at

28 Oktober 2016

15.30 - 17.30

25

RAJAWALI

VS INDONESIA MUDA

KLASEMEN CIANJUR LEAGUE 2016/17 ( U-19 ) NO

CLUB

P

W

D

L

A/G

PTS

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

VIKING SOCCER ATEP 7 IMC BINA PUTRA SUNDA RASA MANDALA PNB RAJAWALI FC YUDHISTIRA NHP Cipeyeum

4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

4 3 3 2 2 1 1 1 0 0

0 1 1 1 0 1 1 0 1 0

0 0 0 1 2 2 2 3 3 4

18 9 6 7 6 -2 -3 -10 -5 -26

12 9 9 7 6 4 4 3 1 0

TOP SKOR SEMENTARA CIANJUR LEAGUE 2016/17 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9

NAMA PEMAIN

CLUB

JENI. JATNIKA IMAN WILI ROBI JUNAEDI NAUFAL SAEFUL A ANGGA SUGANDA

VIKING SOCCER BINA PUTRA PNB ATEP 7 VIKING SOCCER INDONESIA MUDA ATEP 7 RAJAWALI FC VIKING SOCCER

GOAL 10 5 4 4 3 3 2 2 2

0 0 3 3

JADWAL PERTANDINGAN KOMPETISI FUTSAL

BERITA CIANJUR FUTSAL LEAGUE ( BCFL ) 2016

NO.

HARI/ TGL/BLN/THN

WAKTU

URT PRT.

PERTANDINGAN

6 7 8 9 10

Minggu, 11 September 2016

15.00 - 16.00 16.00 - 17.00 17.00 - 18.00 19.00 - 20.00 20.00 - 21.00

6 7 8 9 10

PSG TOSERBA FC V U G SAWARNA MM SIMPEDES BRI

VS VS VS VS VS

KUPEDES BRI KARYA MALIK V. KENCANA MUDA BJB CJR AF HADI JAYA

11 12 13 14 15

Minggu, 25 September 2016

15.00 - 16.00 16.00 - 17.00 17.00 - 18.00 19.00 - 20.00 20.00 - 21.00

11 12 13 14 15

KARYA MALIK SIMPEDES BRI V. KENCANA MUDA KUPEDES BRI AF HADI JAYA

VS VS VS VS VS

BJB CJR PSG TOSERBA FC V U G MM SAWARNA

16 17 18 19 20

Minggu, 09 Oktober 2016

15.00 - 16.00 16.00 - 17.00 17.00 - 18.00 19.00 - 20.00 20.00 - 21.00

16 17 18 19 20

SAWARNA KARYA MALIK MM BJB CJR V. KENCANA MUDA

VS VS VS VS VS

PSG TOSERBA KUPEDES BRI SIMPEDES BRI FC V U G AF HADI JAYA

21 22 23 24 25

Minggu, 23 Oktober 2016

15.00 - 16.00 16.00 - 17.00 17.00 - 18.00 19.00 - 20.00 20.00 - 21.00

21 22 23 24 25

SAWARNA PSG TOSERBA SIMPEDES BRI BJB CJR FC V U G

VS VS VS VS VS

MM V. KENCANA MUDA KARYA MALIK KUPEDES BRI AF HADI JAYA

26 27 28 29 30

Minggu, 06 Nopember 2016

15.00 - 16.00 16.00 - 17.00 17.00 - 18.00 19.00 - 20.00 20.00 - 21.00

26 27 28 29 30

BJB CJR KUPEDES BRI AF HADI JAYA KARYA MALIK V. KENCANA MUDA

VS VS VS VS VS

SIMPEDES BRI FC V U G PSG TOSERBA SAWARNA MM

31 32 33 34 35

Minggu, 20 Nopember 2016

15.00 - 16.00 16.00 - 17.00 17.00 - 18.00 19.00 - 20.00 20.00 - 21.00

31 32 33 34 35

AF HADI JAYA BJB CJR V. KENCANA MUDA PSG TOSERBA KUPEDES BRI

VS VS VS VS VS

MM SAWARNA KARYA MALIK FC V U G SIMPEDES BRI

36 37 38 39 40

Minggu, 04 Desember 2016

15.00 - 16.00 16.00 - 17.00 17.00 - 18.00 19.00 - 20.00 20.00 - 21.00

36 37 38 39 40

SIMPEDES BRI BJB CJR AF HADI JAYA SAWARNA MM

VS VS VS VS VS

FC V U G V. KENCANA MUDA KARYA MALIK KUPEDES BRI PSG TOSERBA

41 42 43 44 45

Minggu, 18 Desember 2016

15.00 - 16.00 16.00 - 17.00 17.00 - 18.00 19.00 - 20.00 20.00 - 21.00

41 42 43 44 45

AF HADI JAYA KUPEDES BRI KARYA MALIK SIMPEDES BRI FC V U G

VS VS VS VS VS

BJB CJR V. KENCANA MUDA PSG TOSERBA SAWARNA MM


HALAMAN

A6

CISEL

Untuk potensi konlik di wilayah Kabupaten Cianjur, cukup tinggi. Termasuk konlik intoleransi.” AKBP Asep Guntur Rahayu Kapolres Cianjur

SELASA, 18 OKTOBER 2016

Potensi Konflik di Kabupaten Cianjur Tinggi KEPOLISIAN Resort (Polres) Cianjur menyebutkan potensi konflik yang dipicu persoalan intoleransi di wilayah Kabupaten Cianjur tinggi.

S

ebab, di Kabupaten Cianjur terdapat beberapa aliran kepercayaan, diantaranya Ahmadiyah, dan Syiah. Kapolres Cianjur, AKBP Asep Guntur Rahayu, mengungkapkan, keberadaan sejumlah aliran kepercayaan itu dinilai dapat menimbulkan konflik. Pasalnya, jelas Asep, masih ada pola pikir masyarakat yang beranggapan ada penyebaran agama di wilayah yang sudah beragama. Namun, Asep menyebutkan, hingga kini persoalan itu masih dapat diselesaikan dengan cara berkomunikasi dan diskusi. “Untuk potensi konflik di wilayah Kabupaten Cianjur, cukup tinggi. Termasuk konflik intoleransi,” ungkap Asep, kepada wartawan, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin (17/10). Asep menuturkan, untuk mengantisipasi terjadi konflik hingga bentrokan antar kelompok atau organisasi. Jajarannya, ucap dia, memaksimalkan upaya deteksi dini dengan melibatkan instansib terkait. “Tentunya sedjumlah upaya tetap kami lakukan, dengan me-

DOK. BERITA CIANJUR

lakukan deteksi dini terjadinya bentrokan. Selain itu, kami juga melibatkan peran para tokoh masyarakat, agama, serta lembaga

seperti, FKUB, dan Bakorpakem,” tuturnya. Sebab itu, Asep mengajak masyarakat Kabupaten Cianjur

untuk tetap menjaga silaturahmi dan komunikasi. Hal itu, ucap Asep, dinilai sangat efektif untuk dapat menekan terjadinya konflik

di masyarakat. “Silaturahmi dan komunikasi antar golongan, atau kelompok sangat efektif untuk menekan

dan mengantisipasi terjadinya potensi konflik yang dapat muncul di lingkungan masyarakat,” ucapnya. (gap)

Masyarakat Ciguha dan Sukajadi Bangun Jembatan Secara Swadaya SUAKANAGARA–Masyarakat di dua desa, yaitu Desa Ciguha dan Desa Jayagiri, Kecamatan Sukanagara secara swadaya membangun jembatan. Upaya itu dilakukan masyarakat, sambil menunggu pembangunan yang akan dilakukan Pemkab Cianjur. Kepala Desa Ciguha, Aziz Supardan, mengaku, jembatan itu dibangun tahun 2002 dan jebol karena tergerus derasnya air Sungai Sukajadi. “Untuk memperlancar akses masyarakat, maka kami bangun jembatan ini dengan cara swadaya dan bahan seadanya,” ujar

Aziz, kepada “BC”, kemarin (17/10). Ketua BPD Desa Ciguha, Dede Iskandar, membenarkan, bahwa perbaikan jembatan rusak merupakan hasil swadaya masyarakat dari dua desa. “Dana yang terkumpul dari para donatur ini tak berupa uang, yang melainkan berupa barang yang seperti, ada yang menyumbangkan 6 stek kayu glondongan, material pasir juga tenaga. Pembangunan dikerjakan dengan cara gotong-royong oleh warga secara bergantian dan mudah-mudahan nanti jembatannya menjadi

Untuk memperlancar akses masyarakat, maka kami bangun jembatan ini dengan cara swadaya dan bahan seadanya.”

BERITA CIANJUR/ ZENAL MUSTARI

Pelayanan KB di Kecamatan Campaka Mencapai 71,96 Persen CAMAPAKA-Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Permpuan (BKBPP) Kecamatan Campaka mencatat pelayanan KB periode Januari-Oktober 2016 mencapai 71,96 persen dari jumlah 15.939 pasangan usia subur yang ada di wilayah itu. Staf Pusat Pembinaan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan, Kecamatan Campaka, Ika Haika, mengatakan, pelaksanaan program KB di Kecamatan Campaka sejauh ini telah menunjukkan prestasi yang mengembirakan, hal ini terlihat dari pencapaian target KB. “Target KB se-Kecamatan Campaka ini tentunya sangat banyak, akan tetapi kita akan menyebutkan beberapa keberhasilan saja, seperti keberhasilan pelayanan terhadap peserta KB baru dan peserta KB aktif. Untuk pelayanan KB baru mencapai 51 persen, sementara pelayanan KB aktif telah mencapai 71,96

BC-IklaN KEHILANGAN STNK No Pol F 3346 ZE an. Agus No Pol F 4436 WS an. Ramin bunyamin

RIAS PENGANTIN Neng lina salon art & Weding rias pengantin,dekorasi plaminan,studio poto son sytm dll. Jl.r.Arya wiratanudatar (kramat cikundul) Rt 02/02 cijagang pangkon Tlp.087820227231/08771446486

FURNITURE PD SUCI JAYA FURNITURE, Jl Raya ILUSTRASI/NET

persen,” kata Ika, kepada “BC”, kemarin (17/10). Ika menjelaskan, ada beberapa metode pelayanan kontrasepsi yang diberikan KBPP Campaka terhadap masyarakat, diantaranya metode kontrasepsi meliputi pemberian implant, suntik, pil, IUD, MOW (Media Operasi Wanita), MOP (Medis Operasi Pria) dan kondom. Dari beberapa metode kontrasepsi ini masyarakat dapat memilih alat kontrasepsi yang cocok dan sesuai de-

ngan dirinya. “Metode kontrapsepsi yang dipakai masyarakat ini, tergantung minat peserta. Kita hanya memberikan penjelasannya saja, kepada masyarakat terkait KB,” jelasnya. Ika menyebutkan, untuk di Kecamatan Campaka tercatat ada 15.939 pasangan usia subur. Sementara untuk peserta KB aktif non hormonala tercatat ada sebanyak 2165 peserta, dan kalau untuk peserta KB aktif jenis Hormonal ada sebanyak 9304. (zen)

Cibeber Dpn ktr Desa Cipetir. Jual kayu olahan kusen, jendela,dll. Hub: 081563484182,087820345484, BB: 5B0BC8D6

PENGOBATAN Pengobatan Alternatif Al-Hikmah, membuka aura, pasang berlian, kena sihir. HUB: H. Endang 085797100275 Kp Rawakuda 03/02 Desa Peuteuy Condong Cibeber.

DIJUAL RUMAH TP Luas Tanah 278M2 Luas Rumah 110m2 Jl Ir H Juanda, Gg Nusantara No 2D. Hub: Kusnadi 088977692584/081320202103

kokoh dan tidak rusak lagi sebelum dibangun secara permanen oleh pihak Pemkab Cianjur,” kata Dede. Dede menyebutkan, jembatan itu merupakan akses utama masyarakat.”Selama

jembatan ini ambruk, banyak aktivitas yang terhambat, mulai dari aktivitas warga untuk bertani, ke kantor, siswa ke sekolah, dan termasuk distribusi raskin dan guna tak berkepanjangan. Warga memutuskan untuk membangun secara swadaya,” ucapnya. Diberitakan sebelumnya, jembatan penghubung dua desa, yakni Desa Ciguha dengan Desa Jayagiri di Kampung Sukajadi RT 2 RW 3, Desa Ciguha, Kecamatan Sukanagara, Rabu (12/10) pukul 17.10 WIB, ambrol akibat tergerus luapan air Sungai Sukajadi. (zen)

INFO IKLAN

0877 0841 3364 / 0857 9472 4178


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Seluruhnya itu memang 395 orang dengan rincian untuk tahap pertama 242 orang tapi belum dibagikan 46 orang. Sedangkan untuk tahap dua sebanyak 153 orang, itu sama sekali belum dibagikan...” Aceng Somantri Kades Mekarmukti

SELASA, 18 OKTOBER 2016

... Kades & Warga Protes Keras! DARI HAL A1...

Tepatnya 10 Mei lalu, Saat Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/ BPN) RI yang kala itu dijabat Ferry Mursidan Baldan secara simbolis menyerahkan sertifikat kepada para petani terkait program reforma agraria dan legislasi aset di Ciguntur Desa Cipendawa Kecamatan Pacet. Dari 2.085 hektar untuk petani Cianjur itu terdapat 200 hektar untuk 395 penerima sertifikat yang berasal dari masyarakat Desa Mekarmukti Kecamatan Cibinong. “Seluruhnya itu memang 395 orang dengan rincian untuk tahap pertama 242 orang tapi belum dibagikan 46 orang. Sedangkan untuk tahap dua sebanyak 153 orang, itu sama sekali belum dibagikan. Seluruhnya berarti masih ada 199 sertifikat yang belum diserahkan oleh BPN Cianjur,” kata Kades Mekarmukti, Aceng

Somantri disela-sela pertemuan dengan sejumlah pejabat BPN Cianjur, kemarin. Dia menyatakan keberatan lantaran setelah dilakukan penelusuran terdapat sejumlah keganjilan berkaitan dengan dokumen para penerima sertifikat tersebut. Sebagian besar merupakan warga luar wilayahnya yang notabene bertentangan dengan ketentuan yang berlaku. “Begitu diketahui penerima sertiikat tersebut ternyata terdapat 55 orang petani penggarap yang men­ guasi isik tapi tidak termasuk dalam daftar penerima sertii­ kat hak milik. Padahal itu su­ dah kita usulkan sehingga kita sampaikan itu kepada BPN Cianjur,” bebernya. Kades juga mengaku kaget karena adanya dugaan penipuan setelah menerima sejumlah pengaduan warga yang menyerahkan uang ke­ pada oknum warga. Tadinya dijanjikan akan mendapat­ kan tanah eks HGU tersebut tapi kini kenyataannya nihil.

“Begitu diketahui penerima sertiikat tersebut ternyata terdapat 55 orang petani penggarap yang menguasi isik tapi tidak termasuk dalam daftar penerima sertiikat hak milik. Padahal itu sudah kita usulkan sehingga kita sampaikan itu kepada BPN Cianjur.” “Kita juga sampai­ kan adanya penyerahan uang kepada oknum warga yang menjanjikan bakal mendapatkan tanah terse­ but. Tapi kenyataannya malah tidak mendapatkan sama sekali sehingga mera­ sa dirugikan,” imbuhnya. Pihaknya merasa perlu

untuk menyampaikan hal tersebut mengingat dam­ pak yang ditimbulkan dari pemberian sertifikat terse­ but telah meresahkan ma­ syarakat. Sehingga harus di­ carikan jalan keluarnya agar menemukan titik terang. Kepala Seksi Pengaturan dan Penatan Pertanahan (P3) BPN Cianjur, Slamet Sriyono menyatakan pi­ haknya telah menerima pengaduan yang disam­ paikan Kades Mekarmukti tersebut. Bahkan jajaran­ nya juga menyampaikan sejumlah informasi pent­ ing saat berlangsung perte­ muan tertutup. “Tentu sudah mendapat­ kan informasinya langsung yang disampaikan Kades di aula kantor kepada jajaran kami. Namun untuk pro­ gram tersebut sama sekali tidak dipungut biaya, itu gratis. Terkait data­data lainnya, akan kita pelajari, supaya nantinya bisa ter­ perinci penjelasannya,” tu­ kasnya ditemui disela­sela pertemuan. (ree)

... Bunga Bangkai Hebohkan Warga Cikaret DARI HAL A1...

Bunga berwarna merah muda dan mengeluarkan bau tidak sedap itu, jadi daya tarik anak sekolah dasar (SD). Tak jarang, anak SD menghabiskan waktu istirahat untuk menonton bunga bangkai itu. “Kalau mekarnya sih sekitar dua hari lalu, namun bau tidak sedap terasa saat minggu malam kemarin. Baunya cukup menyengat, hinggaa membuat tidak enaak di hidung,” kata Beni kepada wartawan saat dite­ mui di Rumahnya, Senin (17/10) kemarin. Beni mengungkapkan, awalnya tidak menyangka

“Ternyat mekar dan menyerupai seperti bunga bangkai. Setelah ditanya ke beberapa warga, banyak menyakini kalau itu benar-benar bunga bangkai. Saya sendiri kaget dan heran, kenapa bunga bangkai bisa tumbuh di halaman rumah.” bunga yang tumbuh dan me­ kar di halamannya adalah bunga bangkai. Awalnya, bunga itu dikira jantung pi­ sang yang jatuh dan dibiar­ kan pemiliknya.

“Ternyat mekar dan menyerupai seperti bunga bangkai. Setelah ditanya ke beberapa warga, banyak menyakini kalau itu benar­ benar bunga bangkai. Saya sendiri kaget dan heran, kenapa bunga bangkai bisa tumbuh di halaman rumah,” tuturnya. Salah seorang siswa ke­ las IV SDN Suryasari, Diki (11) mengaku senang bisa melihat langsung bunga tersebut. Menurut dia, se­ lama ini dirinya mengetahui bungai bangkai dari pelaja­ ran sekolah. “Iya seneng bisa lihat, pas di kelas udah pernah be­ lajar soal ilmu pengetahuan alam soal bunga bangkai,”

ujar dia. Seperti diketahui, Bunga bangkai merupakan bunga yang sulit atau tidak bisa tumbuh begitu saja. Saat ini, bunga bangkai hanya ada di Kebun Raya Cibodas dan beberapa tempat lainnya di Indonesia. Namun tidak disangkal, beberapa waktu lalu sejumlah bunga bang­ kai banyak ditemukan tum­ buh disekitar pemukiman warga. Di Cianjur sendiri, tum­ buh dan mekarnya bunga bangkai bukan kali pertam­ nya terjadi. Sebelumnya, bunga serupa juga pernah tumbuh dan mekar di salah satu tempat di Kelurahan Sayang. (pip)

... Julia Perez: Modiikasi Batik? Sah-sah Saja Kok DARI HAL A1...

Mulai dari bergaya ka­ sual, street style, hingga gaya seksi pun bisa dihadir­ kan dengan kain Batik. Na­ mun ada beberapa kalangan yang menganggap bahwa memodifikasi Batik dalam hal bergaya, adalah salah satu tanda bahwa Batik dile­ starikan namun tidak sesuai dengan pakemnya. Lalu, sebagai seorang se­ lebriti yang penampilannya selalu dilihat banyak mata di hadapan publik, bagaimana

pendapat Julia Perez a.k.a Jupe soal modiikasi Batik ini? “Aku memang enggak ter­ lalu jago kalau soal Batik, tapi menurutku pribadi sayang banget ya kalau dibilang tidak menjaga pakem Batik hanya karena misalnya bergaya seksi dengan baju Batik atau me­ madukan busana Batik den­ gan jeans sobek­sobek. Ya, ka­ lau kita enggak update dengan kondisi tren sekarang juga kan sayang enggak ada yang me­ lihat,” papar Jupe seperti di­ kutip Okezone usai pagelaran busana Anne Avantie baru­

baru ini. Jupe menambahkan, bahwa memodifikasi kain Batik untuk tampilan ber­ gaya apapun, mulai dari seksi, kasual, sampai street style sekalipun masih sah­ sah saja dilakukan. “Fashion kan bebas ya, menurutku masih sah­sah saja kok kalau modifikasi Batik. Bukan berarti eng­ gak menjaga sesuai pakem. Kalau Batik diinjek­injek tuh baru kita patut marah,” pungkas sahabat Ayu Tingting ini. (net/rus)

... Penerbangan Komersil ke Tasikmalaya Dibuka Tahun Ini DARI HAL A1...

“Bandung­Tasik me­ mang dekat tapi rute jalan­ nya yang berbelok sulit dilalui, kalau ada pesawat kunjungan akan mudah, ini akan berbanding lurus den­ gan peningkatan ekonomi. Ini solusi bangkitkan Pri­ angan Timur lewat pener­ bangan sipil,” katanya pada wartawan, kemarin. Komandan Lanud Wiri­ adinata Roni Armanto menjelaskan perubahan fungsi Lanud dari untuk militer menjadi komersil memang dimungkinkan. Mekanismenya, Kement­ erian Perhubungan menga­ jukan perizinan ke Kemen­ terian Pertahanan. Setelah itu Kemenhan melanjutkan perizinan ke Mabes TNI, Mabes AU hingga sampai ke Lanud Wiriadinata. Ia

menyebut untuk masalah perizinan dan penambahan infrastruktur guna mendu­ kung penerbangan komersil diharapkan dapat selesai ta­ hun ini. “Kemenhub mengaju­ kan perizinan supaya pang­ kalan udara dipakai dukung trasnportasi umum di suatu wilayah yang sulit dijan­ gkau. kalau urusan sama Kementerian cepet, hara­ pannya tahun ini sudah bisa selesai. Sekitar satu bula­ nan karena perlu pemban­ gunan ticketing dari Wings Air,” ujarnya. Namun ia mengkhawat­ irkan tingginya animo ma­ syarakat Priangan Timur untuk menggunakan pen­ erbangan tersebut. Padahal penerbangan direncanakan baru bisa dilakukan satu kali sehari dengan menggu­ nakan maskapai Wings Air.

“Saya takutnya tidak cukup menampung keinginan ma­ syrakat yang ingin gunakan penerbangan,” ungkapnya. Direktur Operasional Wings Air Redi Irawan mengatakan jenis pesawat ATR 72­500 yang digunak­ an dalam rute Tasikmala­ ya­Jakarta PP mampu me­ nampung 72 penumpang. Mengenai tarif, ia belum bisa memastikan karena menunggu persetujuan pi­ hak Kemenhub. Adapun untuk saat ini, realisasi penerbangan masih harus menunggu sejumlah taha­ pan agar bisa terwujud. “Diharapkan semoga ta­ hun ini terlaksana, salah satu syarat perizinan masih di­ proses tentang evaluasi rute semoga izin lancar. Tarif nan­ ti kami tetapkan, ini murni komersil tidak ada subsidi,” jelasnya. (net/pur)

BPJS Ketenagakerjaan Gaet Kepesertaan dari Pelaku UKM

... Imigrasi Ciduk WNA Irak di Cianjur DARI HAL A1...

Sehingga mereka langsung diamankan sesuai dengan Undang­Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimi­ grasian. Belasan WNA Irak ini, dua diantaranya diamankan di ruang detensi Imigrasi Sukabumi. Sementara 13 orang WNA Irak lainnya masih berada di Vila Intan, Cianjur di bawah penga­ wasan ketat petugas Imi­ grasi Sukabumi. Belasan WN Irak lainnya belum dia­ mankan karena terdapat empat anak kecil. Menurut Filianto, be­ lasan WNA Irak ini datang

“Ternyat mekar dan menyerupai seperti bunga bangkai. Setelah ditanya ke beberapa warga, banyak menyakini kalau itu benar-benar bunga bangkai. Saya sendiri kaget dan heran, kenapa bunga bangkai bisa tumbuh di halaman rumah.” ke Indonesia tanpa melalui tempat pemeriksaan keimi­ grasian dan tidak memiliki izin tinggal yang sah. Setelah ditelusuri, mereka awalnya

datang dari Malaysia ke Su­ matra dan akhirnya masuk ke Pulau Jawa tepatnya di kawasan Cipanas, Cianjur. ‘’Informasinya mereka su­ dah tiga tahun di Cianjur,’’ terang Filianto. Keberadaan WN Irak ini diketahui berdasarkan lapo­ ran dari warga yang curiga dengan aktivitas orang as­ ing tersebut. Filianto men­ gungkapkan, setelah tinggal di Cianjur mereka berupaya mengamankan izin tinggal di Indonesia. Caranya mereka men­ gajukan diri sebagai pen­ cari suaka ke United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR). Hasil­

nya, pada tiga tahun yang lalu mereka mendapatkan kartu pencari suaka dari UNHCR. “Target mereka, setelah mendapatkan kartu itu tidak bisa ditindak atau didepor­ tasi oleh petugas Imigrasi Indonesia. Dalam kartu me­ mang disebutkan para pen­ gungsi UNHCR tidak akan terjamah dari upaya depor­ tasi,” katanya Ditambahkan Filianto, Imigrasi juga sudah melaku­ kan koordinasi dengan Ditjen Imigrasi dan International Organization for Migration (IOM). Hasilnya, para WNA Irak ini akan segera dipu­ langkan ke negaranya atau upaya deportasi. (cr7) ILUSTRASI/ NET

... Pejabat Cianjur Dukung Penarikan Mobdin DARI HAL A1...

Bahkan tindakan itu, su­ dah sesuai dengan aturan yang diberlakukan Pemer­ intah Pusat dan Pemerintah Provinsi. “Bagus itu, karena kedudu­ kan Mobdin bisa diketahui dengan jelas pemerintah baik yang sekarang sedang diper­ gunakan atau tidak,” terang Chaerul Staf Ahli Pemkab Cianjur bidang ekonomi saat ditemui di Komplek Pemkab Cianjur, kemarin. Chaerul mengaku, pen­ dataan asset memang harus dilakukan, terlebih saat ini sedang ada rencana peruba­ han Sistem Organisasi Tata Kerja (SOTK) dari 36 jadi 26 Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Hanya, seperti apa mekanisme yang akan di­ lakukan nanti dalam proses pemutihan Mobdin di tingkat Dinas sekarang ini. Hal senada diungkapkan Kepala Bagian Hukum Sek­ retariat Daerah Kabupaten Cianjur, Heri Suparjo, karena

ILUSTRASI/ NET

menurutnya, pendataan ulang dengan cara mengembalikan posisi Mobdin ke angka nol sangat baik. Namun jika me­ mang ada kelebihan kebutuhan setelah ada perubahan SOTK, lelang umum harus dilakukan sesuai mekanismenya. “Kalau sesuai aturan Per­ gub, lelang itu saat mobil su­ dah berumur 10 tahun pakai, ada juga aturan dari pusat,

lelang jika umur operasional kendaraan sudah mencapai lima tahun,” terang Heri saat ditemui di ruang kerjanya. Anggota Komisi II DPRD Cianjur dari Fraksi Demokrat, Herry Wirawan, mengung­ kapkan, kalau semangatnya karena eisiensi anggaran dan penataan asset maka itu sangat baik untuk dilaksanakan. Bah­ kan dengan semangat itu, akan

muncul data jelas tentang jum­ lah mobdin di Cianjur. “Kalau semangatnya un­ tuk itu memang bagus dan me­ mang harus seperti itu. seman­ gat eisiensi harus dipatuhi, karena memang kebutuhan jalannya pemerintahan saat ini,” tandas Herry saat dirinya sedang berada Kantor Bagian Hukum Sekertariat Daerah Pemkab Cianjur. (cr7)

PACET­Badan Penyelengg­ aran Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi­Cianjur, terus melakukan sosialisasi un­ tuk menggaet peserta jami­ nan sosial dari masyarakat bukan penerima upah. Salah satunya menarik minat seluruh pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di bawah binaan Koperasi Pro­ dusen Tahu Tempe Indo­ nesia (KOPTI) Kabupaten Cianjur, dengan menggelar pelatihan wirausaha man­ diri dan sosialisasi program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) serta Jaminan Kema­ tian (JK) berlokasi di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT), Senin (17/10). Kegiatan ini dihadiri langsung Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi­Cianjur, Suharto yang mewakili kantor pusat Jakarta serta dihadiri juga oleh Kepala KCP BPJS Ke­ tenagakerjaan Cianjur, Joko Sundoro. Kepala KCP BPJS Ke­ tenagakerjaan Cianjur, Joko Sundoro mengatakan, tema yang diusung dalam

“Semua peserta terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan pelatihan dan mendengarkan pemaparan program dari kita.” kegiatan tersebut bagaima­ na kepesertaan BPJS Ke­ tenagakerjaan dapat bers­ ama­sama meningkatkan kompetensi dan menguat­ kan daya saing UKM dalam memenangkan pasar global guna mencapai kesejahter­ aan pekerja. “Semua peserta terli­ hat sangat antusias mengi­ kuti kegiatan pelatihan dan mendengarkan pemaparan program dari kita,” ujarnya. Dijelaskannya, dalam kegiatan tersebut BPJS Ke­ tenagakerjaan mensosia­ lisasikan program dengan iuran yang rendah Rp. 700 per hari dan Rp. 21.300 un­ tuk satu keluarga. Dimana menyandingkan antara pro­ gram Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dengan Jami­ nan Kematian (JK).

“ Bila peserta mengal­ ami kecelakaan kerja akan mendapat fasilitas kelas I pemerintah dan selama ti­ dak bekerja di bulan perta­ ma akan dibiayai 100 pers­ en, lalu bulan berikutnya 75 persen dan 50 persen sam­ pai sembuh,” katanya. Sedangkan untuk trans­ portasi darat maksimal Rp. 1 juta, bila peserta mening­ gal karena kecelakaan kerja akan diberikan biaya atau santunan sebesar Rp. 48 juta. Namun bagi yang me­ ninggal biasa atau tidak ada kaitannya denan pekerjaan, mendapatkan santunan sebesar Rp. 24 juta. “Program yang kita so­ salisasikan ini juga mence­ gah terjadinya tingkat kemiskinan serta merin­ gankan beban Pemerintah Kabupaten Cianjur,” tandas Joko. Sebelumnya, BPJS Ke­ tenagakerjaan Cianjur juga menggelar sosialisasi se­ rupa dengan bertemu lang­ sung pengurus dan penge­ mudi angkutan umum trayek Cianjur­Cipanas. (cr1/nuk)


HALAMAN

A8 SELASA, 18 OKTOBER 2016

Tanamkan Disiplin Dalam Pelayanan

NET/ILUSTRASI

Geliat Pembangunan Desa Babakan Caringin GELIAT pembangunan terus dilakukan Pemerintahan Desa Babakan Caringin, Kecamatan Karang Tengah.

F

asilitas umum berupa pengecoran jalan sepanjang 200 meter yang dibiayai dari dana aspirasi dewan serta aula dengan dari Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2016, semuanya untuk dirasakan oleh masyarakat. “Seluruh pembangunan fasum tersebut tidak lain untuk mensejahterakan seluruh warga desa,” ujar Kepala Desa Babakan Caringin, Deni Setiabudi kepada “BC”, Senin (17/10). Menurutnya, semua pembangunan fasum tersebut terlebih dahulu sudah berdasarkan kesepakatan melalui musyawarah antara pemdes dengan masyarakat yang dilaksanakan pihak Tim Pelaksana Kegiatan Desa (TPK) dibantu organisasi kemasyarakatan desa setempat. Dengan adanya jalan

yang bagus, akan mampu neningkatkan ekonomi warga setempat. Utamanya mampu meningkatkan daya beli hasil panen padi, ikan dan palawija disawah,” katanya.

Sementara itu, Ketua TPKD Babakan Caringin Ayi Mulyadi membenarkan bahwa seluruh pembangunan infrastruktur yang dilaksanakan dengan swakelola oleh pihak desa. Seperti

membangun aula desa, jalan lingkungan, membangun Tembok Penanahan Tanah (TPT) jalan maupun TPT saluran irigasi. Sedangkanpembangunan cor beton yang didanai

dari Aspisari dewan, itu dilaksanakan pihak rekanan. “Berbagai pembangunan fasum infrasetruktur, semoga mampu untuk mensejahtrakan warga desa setempat,” harapnya. (pip)

LATAR belakangnya sebagai anggota TNI menanamkan jiwa disiplin yang kuat. Hal inilah yang dibawa Kepala Desa Sukarama, Kecamatan Bojongpicung, Iip Sundawan dalam memimpin pemerintahan desa. Pelayanan kepada masyarakat menjadi hal yang utama dan wajib dilaksanakan. Melakukan blusukan melaksanakan tugas melayani warga desa, itu bukannya hal yang baru, tapi merupakan hal yang biasa bagi dirinya. Seperti halnya hampir tiap malam melakukan kunjungan kesetiap kampung mengontrol ronda malam, mendatangi Ketua R T/ R W, menem u i warga yang sakit, yang melahirkan dan kadang

Iip Sundawan Kepala Desa Sukarama

respon terhadap warga yang meninggal dunia. Tentu saja pelayanan terhadap warga seperti itu, banyak warga yang mengapresiasi dan tidak sedikit warga yang menyatakan bangga mendapat pemimpinan yang prilakunya seperti itu. “Sebagai pemimpin itu bukan dilayani, tapi harus melayani. Salah satu bentuk pelayanan saya harus bisa mendekatkan diri kepada masyarakat saya. Itu yang selalu saya coba dan lakukan. Seberapa jauh saya bisa bermanfaat bagi warga saya,” kata Iip. Pujian yang mengarah kepadanya malah ia tepis, karena menurut Iip, banyaknya pujian bukannya akan mendapat motifasi malah takut menjadi berakibat kurang baik. “Kami harapkan juga warga Desa Sukarama tidak berlebihan memberikan apresiasi, karena takut adanya dampak yang kurang baik. Lebih baik kita bekerja bersama membangun desa agar bisa lebih maju dan bisa bersaing dengan yang lainnya,” harapnya. (pip)


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

SELASA, 18 OKTOBER 2016

HALAMAN

B1

Rilis Video Musik Terbarunya

Sergio Absen Lawan Persegres

PENYANYI Eva Celia sudah meluncurkan video musik “Against Time” yang dibuatnya bersama musisi Petra Sihombing. Eva ingin membuat video klip yang bisa memberikan pemahaman visual bagi pendengarnya.

KARTU merah yang diterima Sergio van Dijk pada laga melawan Madura United lalu ternyata berbuntut panjang. Komisi Disiplin TSC 2016 Presented by Indosat Ooredoo memberikan hukuman tambahan larangan bermain satu kali dan harus absen pada laga pekan ke-25 menjamu Persegres Gresik nanti. BACA HALAMAN B5

BACA HALAMAN B4

MUI Gelar Silaturahmi, Rumuskan Sejumlah Rekomendasi Penting

BERITACIANJUR/APIP SAMLAWI

MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cianjur menggelar kegiatan Silaturahmi dan Musyawarah Ulama, Umat dan Umara (Silmui) di Gedung Da’wah Sadewata, Kecamatan Karangtengah yang juga acara dibuka oleh Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar. Menurut Ketua MUI Cianjur, KH. R. Abdul Halim mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun sekali dengan tujuan untuk menunjang, mendukung program pemerintah Kabupaten Cianjur. Lantaran programnya sangat erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat Cianjur itu sendiri. Sehingga ulama dan umara harus sejalan dalam merealisasikan program tersebut. Selain itupun para ulama dan para santri

Kita berharap semoga seluruh masyarakat Kabupaten Cianjur memiliki sikap, mental yang berakhlaqul Karimah...”

Pembangunan TPS 3R Ditakutkan Mengganggu Kenyamanan Lingkungan

merespon berbagai persoalan keumatan yang berkembang sekarang ini, juga dalam rangka pembangunan masyarakat berakhlaqul karimah. Dia menyebutkan, bahasannya terkait dengan menjamurnya Pabrik di Kabupaten Cianjur, pihak perusahaan perlu menyediakan Mushola disetiap pabrik, mengadakan pengajian khusus.

Protes Warga Berbuntut Panjang ADANYA rencana pembangunan tempat pengelolaan sampah 3R di Kampung Cibodas Kulon RT 3 RW 9, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, ditolak warga setempat. Bahkan warga sempat berunjuk rasa (16/10) karena wilayahnya bakal tercemar bau sampah sehingga mengganggu kesehatan.

menggunakan tanah kematian, serta selain berada di kawasan permukiman juga berdekatan dengan Sekolah Dasar (SD) sehingga dikhawatirkan bakal mengganggu aktivitas anak-anak selama kegiatan belajar mengajar (KBM). Namun kini sudah mencapai 40 persen pengerjaannya, jika tetap pembangunannya

dilangsungkan oleh Pemerintahan Desa Sirnagalih, warga pun akan meminta penggantian tanah tersebut. Saat ini, aktivitas pembangunan untuk rencana daur ulang sampah tersebut pun akhirnya dihentikan sementara.

KE HALAMAN B7

KE HAL B7

Pansus Berakhir, Fokuskan Sapta Cipta

Warga Luar Kota Dibekuk Aparat sebagai Penyalahguna Narkoba SATUAN Narkoba (Sat Narkoba) Polisi Resort (Polres) Cianjur mengamankan 3 orang penyalahguna narkoba di kawasan Cipanas beberapa waktu lalu. Ketiganya dilimpahkan kepada Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cianjur untuk dilakukannya proses rehabilitasi.

“Polres Cianjur khususnya Sat Narkoba dalam operasinya mengamankan 3 penyalahguna narkoba golongan I jenis ganja. Dan kebetulan pada hari ini BNNK Cianjur menerima ke-3 orang tersebut untuk dilakukan rehabilitasi,” ujar Kepala BNNK Cianjur, Hendrik. KE HALAMAN B7

TAHUKAH ANDA

ILUSTRASI/NET

Dongeng Sunda Cianjuran

Empat Kategori Pewangi Tubuh KETIKA sedang memilih untuk membeli pewangi tubuh, Anda pasti menyadari bahasa Perancis yang tertera di setiap botol tersebut. Lalu, kemungkinan besar deskripsi tersebut adalah satu dari empat kategori pewangi tubuh: parfume, eau de parfume, eau de toilette, dan eau de cologne. Tulisan berbahasa Perancis ini bukan untuk menjual kepada Anda dengan harga lebih mahal atau pun sebagai dekorasi saja. Menurut Patti Kapla, pakar pewangi tubuh dan Vice President of Business Development

B

erdasarkan hasil penelusuran di lapangan, penolakan warga terhadap rencana pembangunan daur ulang sampah tersebut karena dikhawatirkan bakal mengganggu lingkungan sekitar akibat tercemar bau sampah. Selain itu, lokasi pembangunannya pun

Fragrance. com, tulisan tersebut menjelaskan bahan dan mengindikasikan keawetan wanginya ketika digunakan. PARFUME Konsentrasi minyak pengharum yang paling tinggi (sekitar 20 persen) terdapat pada parfum. KE HAL B7

KINI, pembahasan Pansus RPJMD Kabupaten Cianjur, Tahun 2016-2021 telah selesai, sesuai dengan amanah Paripurna. Tahapan berikutnya diimplementasikan dalam 7 program skala prioritas yang disebut Sapta Cipta. “Maka, untuk itu saya selaku Ketua Pansus ingin menyampaikan, bahwa dalam rangka menjaga sinkronisasi perencanaan antar level pemerintahan dalam jangka menengah, baik dalam hal program pembangunan di daerah, provinsi, maupun pusat, maka RPJMD Kabupaten Cianjur, Tahun 2016-2021 di-

BERITACIANJUR/RUDI RUSMANA

susun dengan berpedoman pada RPJPD Kabupaten Cianjur, Tahun 2005-2025 dan memperhatikan RPJMD Provinsi Jawa Barat (Jabar) Tahun 2013-2018 serta RPJM Nasional Tahun 2015-2019

berikut program-program yang tertuang dalam Nawacita,” kata Ketua Pansus DPRD, Denny Aditya Dwiwarman , Senin (17/10). KE HALAMAN B7

Guaran Tatang Setiadi

Carita Budak Minggat (bag .11) ARI kuli-kuli sengke nu tas digarawe tea mah sakitu geus dihayukeun sakali neupi ka dua kali teh,teu buru-buru ceungkat ti tempat diukna,semu nu pohara sungkanna indit deui ka pagaweanana teh.ku lantaran kitu, mandor tiong hoa pohara ambeukeunana, nepi ka kapaksa nempokeun kabengisanana, marentahna indit teh make nyarekan jeung tipopolotot sagala, ditambahan ku ngulangngulang iteukna nu geudena sagede leungeus. Ari geus narenjo nu tipopolotot kitu mah,eta kuli-kuli sengke teh kakara carengkat tina pangdiukanana,tingkaluliat

bari gegelendeng,pokna,”edas, kakara oge reureuh sakedeung, tacan pepes kesang-kesang acan,mani geus kudu indit deui!”. “Heueuh,” omong nu sejen, “na iraha urang teh bisa ninggalkeun pakulian nu sakitu beuratna?” “Beurat lewih ti beurat, teu beda jeung siksaan naraka,” tembal nu sejen.

“Saha nu hayang ninggalkeun pakulian di naraka teh?” omong mandor tiong hoa. “mun maneh hayang senang, lesot tina ieu pakulian,nya gampang kacida,engke dina waktu batur maneh nuar kai di leuweung, maneh kudu cicing handapeun kai nu ker di tuar tea,dina lebah piruntuhenana.” Sajeroning lempang,manehna mindeung ngareret ka kuring,semu nu hayangeun diajak nyarita atawa manehna boga picaritaeun. KE HALAMAN B7 ILUSTRASI/YANUAR. G/BC


HALAMAN

B2

BERITAJABAR SELASA, 18 OKTOBER 2016

Jangan Pernah Main-main Terhadap Narkoba

Irjen. Pol. Bambang Waskito, Kapolda Jabar

kinerja. BOGOR-Kapolda Jabar, meningkatkan Irjen Pol Bambang Waski- Bakal ada penghargaan to, mengingatkan seluruh yang diberikan kepada anak buahnya agar tidak anggota yang berprestasi. Berlomba-lomba sama sekali menyentuh dalam prestasi, selain narkoba. Jika terbukti, dirinya dapat meningkatkan etos pun tidak kerja, lanjutnya, juga akan segandapat memsegan unberikan tuk memecitra yang catnya. “Jangan Saya tidak peduli, positif terkibermainbagi anggota yang hadap nerja Polri. m a i n d e n g a n kedapatan bermain Di samping itu, kepernarkoba. narkoba. Saya cayaan dan Saya paling benci,” akan proses. Sudah rasa aman masyarakat kata Bambanyak di Polda terhadap bang, ketika memberiyang saya copot.” Polri sem a k i n kan arahan tinggi. kepada se“Saya tidak peduli, luruh anggota kepolisian di Mapolres Bogor Kabu- bagi anggota yang kedapatan bermain narkoba. paten, Selasa (17/10). Bambang pun sangat Saya akan proses. Sudah mengapresiasi, jika ang- banyak di Polda yang gotanya semua berlomba- saya copot,” tegasnya. lomba untuk berpestasi (net/rus)

ILUSTRASI/NET

Program Bebas BBN dan Denda PKB Bakal Diperpanjang PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) berencana akan melanjutkan program bebas Bea Balik Nama (BBN) dan denda pajak kendaraan bermotor (PKB) di tahun 2017 mendatang.

H BERITABANDUNG al tersebut, untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam membayar pajak ken-

daraan bermotor. “Kalau memang dipandang kurang, akan kita buka di 2017 nanti. Tetapi itu akan kita pikirkan dulu, apakah memungkinkan

atau tidak. Karena program ini tentunya tidak akan ada pada setiap tahunnya,” ungkap Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan kepada wartawan, Senin (17/10). Menurutnya, program bebas BBN dan bebas denda pajak kendaraan bermotor sudah mulai diberlakukan mulai 17 Oktober hingga 24 Desember 2016. “Program bebas BBN dan bebas denda pajak ini adalah Tax Amnesty-nya Jawa Barat. Jadi, kita berikan kemudahan denda pajak kepada masyarakat yang

menunggak pajak kendaraan bermotor, denda pajaknya kita hilangkan,” ujarnya. Aher (Sapaan akrabnya, red) menambahkan, program ini sekaligus untuk penertiban administrasi kendaraan bermotor. Terlebih, selama ini banyak masyarakat yang menunggak dan belum bayar pajak kendaraan bermotor. “Ada sekitar 27 persen pengguna kendaraan bermotor yang nunggak dan belum bayar pajak, itu yang menjadi target sasaran kita. Kita harapkan dengan adanya program ini maka ada penamba-

han pendapatan pajak sekitar Rp393 miliar,” tandasnya. Ia pun mengimbau masyarakat untuk segera mengurusi BBN dan pajak kendaraan bermotor. Apalagi, pihaknya telah memberikan keringanan. “Ini kan keringanan dan kemudahan untuk masyarakat, program ini belum tentu ada pada setiap tahunnya, kalaupun ada itu kita perhitungkan dulu. Yang jelas masyarakat harus memanfaatkan program ini dengan sebaik mungkin,” katanya. (net/rus)

“Terorisme lingkungan korbannya lebih banyak dari terorisme konvensional.” Anang Sudharna, Kepala BPLHD Jabar

BPLHD Jabar Bentuk Densus 99? PERUSAK lingkungan tidak jauh dari seorang teroris, karena sama mengancam kehidupan banyak orang. Karenanya, pencegahan dan penindakan para perusak lingkungan harus jadi perhatian khusus.

NET

e-Restribusi Bisa Cegah Pungutan Liar

U

ntuk itu, seperti halnya kepolisian yang memiliki Detasemen Khusus (Densus) 88 untuk penanganan teroris, Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) juga membentuk Densus. Bedanya, Densus bentukan BPLHD ini namanya Densus 99. Kepala BPLHD Jabar, Anang Sudharna menuturkan, Densus 99 dibuat sebagai upaya tindakan tegas terhadap pelaku perusak lingkungan. Terlebih, kerusakan lingkungan di Jabar sudah sangat parah dan menimbulkan bencana di beberapa daerah. “Terorisme lingkungan korbannya lebih banyak dari terorisme konvensional,” katanya. Teroris lingkungan dengan teroris konvensional, tambahnya, satu arti, dimana kedua teroris itu adalah kelompok orang yang memaksakan diri mendapat keuntungan. Anang pun menuturkan, sebelumnya Pemerintah Provinsi (Pem-

NET

prov) Jabar telah membentuk tim Sistem administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Lingkungan. Pembentukan Samsat lingkungan ini dimaksudkan untuk mengentaskan masalah di daerah aliran sungai (DAS) Cimanuk, DAS Citarum Bestari, dan Kawasan Bandung Utara (KBU). Keberadaan Densus 99, lanjutnya, tidak akan tumpang tindih dengan Samsat Lingkungan. Namun, tim ini benar-benar fokus ka-

Anang Sudharna, Kepala BPLHD Jabar

rena terdiri dari beberapa elemen yang akan memiliki kewenangan. “Seperti kepolisian dan KPK

yang memiliki kewenangan korupsi, mereka jalan beriringan,” ujarnya. (net/rus)

BANDUNG-Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung akan menerapkan kebijakan e-Retribusi bagi angkutan publik, pada tahun depan (2017). Hal tersebut dalam rangka mencegah praktik pungutan liar (Pungli) oleh pegawai Dishub kepada pengemudi angkutan publik. Kepala Dishub Kota Bandung, Didi Ruswandi menuturkan, dengan e-retribusi dapat meminimalisir pungli. “Kami minimalisir pungli dengan teknologi, karena biasanya pungli terjadi akibat adanya interaksi langsung,” katanya, Senin (17/10). Dalam pelaksanaannya, lanjut Didi, pengemudi angkot dan bus wajib memiliki smart card untuk menyetor retri-

busi. Smart card tersebut menyerupai kartu untuk masuk tol yang selama ini digunakan masyarakat. Untuk penarikan retribusi di terminal, lanjutnya, setiap terminal akan dipasang mesin untuk mendeteksi besaran retribusi melalui smart card. “Nomor kendaraan akan langsung terdeteksi begitu smart card terdeteksi mesin,” ujarnya. Lebih lanjut Didi menuturkan, selama ini dirinya belum menemukan anak buahnya melakukan praktik pungli. Namun laporan masyarakat, terkait pungli sendiri masih ada. “Kalau ada yang melakukan pungli akan mendapat konsekuensi. Kalau laporan masyarakat terbukti, kami pecat,” tegasnya. (net/rus)


HALAMAN

B3

WOW!

BECEMUDA SELASA, 18 OKTOBER 2016

15 Menit Membaca Buku Sebelum Belajar

d’lninite

“Cinta itu seperti angin, kau tidak bisa melihatnya tapi kau bisa merasakannya” Homer

Menambah Pengetahuan dan Melatih Komunikasi GERAKAN Literasi Sekolah (GLS) diluncurkan oleh pemerintah melalui kemendikbud dalam upaya untuk menumbuhkan budi pekerti siswa yang dituangkan dalam Peraturan Menteru Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015, guys.

K Yulia Tri Awaliyah

Hobi Menulis YULIA Tri Awaliyah siswi kelas XII IPA 2 SMA Negeri 2 Cianjur menggemari bidang menulis, menggambar dan travelling. Menurutnya, menulis dapat menggambarkan dirinya sendiri menjadi tokoh lain dalam sebuah tulisan. Dan itu membuatnya merasa senang. Sama pula dengan kegiatan travel dan menggambar yang membuatnya tak kalah menyenangkan seperti ketika ia sedang menulis, guys. Yulia bercita-cita ingin menjadi seorang kreator, penulis atau desainer sesuai dengan hobi dan kemampuan menulisnya. (cr3)

egiatan ini dilaksanakan 15 menit membaca buku non pelajaran sebelum waktu belajar dimulai, guys. Manfaat adanya gerakan literasi sekolah ini apa sih guys? Bece Muda sendiri mulai giat membaca gak? Mutiara Annisa Oktapiani siswi XII IPS 2 SMA Negeri 2 Cianjur mengungkapkan sangat bagus adanya GLS dengan membaca kita tau wawasan yang ada. Dengan membaca kita lebih tau dan lebih banyak pengetahuan. “Menurut aku sih kalau kita udah baca satu buku usahain harus tamat dulu satu buku itu. Jangan misalnya belum tamat satu buku pindah ke buku lain soalnya kita belum tau isi buku itu sendiri. Takutnya kalau ada orang yang nanyain atau apa kita salah ngemaknainnya,” ungkapnya kepada “BC” Senin (17/10). Hanifah siswi kelas XI SMA Tanwiriyyah mengatakan GLS dapat

membentuk budi pekerti. Selain itu bisa meningkatkan empati dan mampu membantu kita berhubungan dengan dunia luar yang manfaat yang memiliki keterkaitan dengan budi pekerti adalah dapat meningkatkan hubungan sosial, dapat meningkatkan empati seseorang, dan membantu kita menulis berbagai macam tulisan. “Soalnya kan pembendaharaan katanya banyak dan peng etahuannya pun luas. Dengan membaca dan menulis memberikan kita pengetahuan serta melatih komunikasi,” ucapnya. (cr3)

Soalnya kan pembendaharaan katanya banyak dan pengetahuannya pun luas...” ILUSTRASI: BERITACIANJUR/ M. YANUAR GUNAWAN - FOTO: DOK/ BERITACIANJUR

NET

Fakta Kucing Persia KUCING persia sangat disukai karena memiliki karakteristik yang cukup kalem dibandingkan dengan kucing jenis lainnya. Dari semua jenis kucing persia, mungkin hanya jenis persia himalayan yang cukup aktif bergerak, hal ini dikarenakan pengaruh gen kucing siamese yang ada dalam tubuh persia himalayan. Kucing persia juga mudah beradaptasi dengan lingkungan baru, cukup bersahabat dengan manusia, dan tidak mudah stres. Hal ini turut membuat kucing persia semakin populer dan disukai banyak orang sebagai hewan peliharaan di rumah. Dengan karakteristik ini, kucing persia sangat cocok untuk jadi hewan peliharaan kalian yang tak suka dengan hewan agresif dan kurang bersahabat. Jika berminat untuk memelihara kucing persia, perlu memperhatikan asupan gizi dan nutrisi yang terkandung dalam makanan yang akan diberikan pada si kucing persia ini, karena kucing persia merupakan salah satu jenis kucing yang mudah mengalami kerontokan bulu andai nutrisi dan gizi nya kurang. (cr3)

WAJIB TAHU

Aturan Nyeleneh dan Unik yang Cuma Ada di Thailand DI negeri gajah putih ini agak aneh kalau berbicara soal aturan. Pasalnya, beberapa di antaranya bisa dibilang sangat nyeleneh. Serius, kita bakal dibikin geleng-geleng kepala kalau sudah mengetahuinya nanti.

semacam ini. Selalu pakai baju yang lengkap dan jangan lupa dalamannya juga. 4. Menghina Kerajaan dan Atributnya Bisa Jadi Bencana Seperti yang kamu tahu Thailand adalah salah satu negara di dunia yang bentuknya kerajaan. Jadi, negeri ini masih dipimpin oleh raja yansg memiliki kuasa besar. Nah, tentang kerajaan ini, ada satu aturan ketat yang harus dipatuhi oleh semua orang termasuk para pendatang. Aturannya sendiri simple yakni dilarang menghina kerajaan dan segala atributnya.

Tapi, meskipun aneh, peraturan tetaplah peraturan. Nggak ada pilihan lain selain mematuhinya, termasuk kita seumpama datang ke sana. Lalu, aturan aneh macam apa sih yang dimiliki si negara tetangga ini? Simak ulasannya berikut. 1. Dilarang ke Luar Rumah Tanpa Memakai Pakaian Dalam Dari semua negara di dunia, mungkin hanya Thailand yang punya aturan khusus soal pakaian. Ya, di sana ada sebuah aturan nyeleneh di mana seseorang dilarang untuk tak memakai pakaian dalam jika keluar rumah. Aturan ini serius lho, seseorang bisa kena sanksi kalau melanggarnya, guys. 2. Menginjak Mata Uang Thailand Adalah Perbuatan Kriminal Pemerintah dan masyarakat Thailand sangat fanatik dengan simbol-simbol negaranya. Makanya, tak heran kalau kemudian mereka memberlakukan aturan yang cukup ketat soal itu. Misalnya soal uang, mereka memiliki aturan khusus bagaimana

memperlakukan benda satu ini. Bagi siapa pun yang berada di Thailand dan punya Baht, wajib hukumnya untuk memuliakan alat tukar tersebut. Jangan sekalipun memperlakukannya dengan kejam karena ada hukuman yang cukup berat menanti pelakunya. Aturan ini juga berlaku sekalipun kita tidak melakukannya dengan sengaja. Seperti terinjak atau sebagainya.

NET

Hmm, harus berhati-hati nih kalau belanja di sana. 3. Dilarang Menyetir Tanpa Pakai Baju Selain soal larangan tak memakai pakaian dalam, masih ada satu lagi aturan berpakaian di Thailand yang juga nggak kalah nyeleneh. Jadi, di sana juga sangat dilarang lho menanggalkan atasan saat menyetir. Entah apa

alasannya, tapi hal tersebut juga bisa membuat seseorang mendapatkan hukuman yang cukup berat. Aturan ini tak hanya diperuntukkan bagi wanita saja, tapi juga para pria. Sekalinya ketahuan dampaknya bisa fatal banget. Denda atau bahkan ditahan di kepolisian. Jadi, ketika berada di Thailand jangan pernah aneh-aneh dengan berbuat

5. Membuang Permen Karet di Jalan juga Bakal Kena Hukum Berat Soal kebersihan, Thailand memberlakukan aturan yang sama dengan Singapura. Salah satunya adalah aturan soal permen karet. Jadi, di sini kita sangat dilarang untuk membuang permen karet sembarangan. Kalau melakukannya dendanya sangat berat dan bisa bikin kita langsung miskin. Aturan ini sifatnya mutlak dan nggak ada toleransi dengan alasan tak tahu atau semacamnya. Sekali melakukan, tak peduli orang lokal atau pendatang, maka hukuman akan menanti. Setelah tahu ini, mungkin permen karet harus kamu coret dalam daftar barang bawaan ketika ke Thailand. (cr3)


HALAMAN

B4

LifeStyle

+ ENTERTAINMENT SELASA, 18 OKTOBER 2016

Hobi Koleksi Tas Branded, Ternyata Tidak Cuma Bergaya (habis) TINGGINYA minat kaum hawa pada tas impor bermerek harga terjangkau membuat beberapa wanita melek bisnis melirik peluang ini, dengan membuka toko online khusus.

S

alah satunya, Tri­ anggie Stifany yang mengaku lebih me­ milih menjual tas impor bermerek dibanding tas lokal, kare­ na peluang besar di dalam negeri. Ditambah lagi ka­ kaknya berprofesi sebagai pramugari, sehingga memu­ dahkannya membeli tas im­ por. “Banyak juga yang titip dan setelah saya tahu tas im­ por memiliki kualitas baik dan model yang unik dan pe­ minatnya lumayan banyak, saya memilih menjual tas ini,” ungkapnya. Label tas yang dijualnya, yakni Fossil, Coach, Mango, Guess, Michael Kros Long­ champ, Zara dan Kate Spade, dengan harga bervariasi, mu­ lai Rp1 juta hingga Rp10 juta. Pemilik toko online Beli.e.v.e tersebut mengaku sebulan bisa menjual 10­20 tas, den­ gan omzet Rp5 juta sampai Rp10 juta. Harga tas yang dijual leb­ ih murah dibanding harga di outlet. Misalnya, tas Fos­ sil Bella Satchel ukuran besar dijual antara Rp3,1 juta hingga Rp3,5 juta. Se­ mentara di outlet Fossil, tas yang sama, harganya bisa mencapai Rp5 juta. Wanita yang sudah berjualan tas impor ber­ merek sejak 1,5 tahun tersebut menuturkan, harga yang ditawarkan jauh lebih murah karena dia langsung beli dari luar

negeri, dengan sistem preor­ der dan barangnya dikirim menggunakan kapal, bukan pesawat. “Dan saya biasa­nya menjual ketika musim sale di negara­negara tertentu, yang biasanya per season. Ada juga toko yang sale tam­ bahan, misalnya opening, menghabiskan stok dan ala­ san lainnya,” ujar dia. Karena itu, untuk beber­ apa tas, pembeli harus sabar menunggu, karena wajib melakukan preorder 1­2 bu­ lan sebelumnya. Selain Anggie, empat wanita muda berusia awal 30­an, Dina, Manda, Mira dan Senny cerdas meman­ faatkan domisili mereka di Jerman untuk mendirikan toko online khusus tas im­ por bermerek, bernama Schwesterherz atau disingkat SH. Tas yang ditawarkan, seperti Fossil, Liebe­ skind, Long­

champ, Michael Kors, Marc Jacobs, Karl Lagerfeld, dan Braun Bufel. Toko online dengan akun bernama Schwesterh3rz di Instagram itu memiliki pelanggan dari seluruh Indonesia, mulai dari Nanggroe Aceh Darussalam hingga Papua, namun kebanyakan dari Pulau Jawa. Dalam sebulan, mereka bisa menjual sekitar 150 tas. Itu karena HS adalah penjual tangan pertama dari toko tas branded di Eropa, sehingga mayoritas konsumennya adalah reseller. Namun sayangnya, jarak jauh lintas benua, kadang menyebabkan proses impor tidak berjalan mulus, di mana estimated time of arrival (ETA) meleset dari perhitungan, karena terhambatnya ekspedisi atau proses cukai. “Tapi sejauh ini, pembeli mengerti jika kami beri penjelasan,” tutur Dina. Fossil paling diminati Menurut Dina, salah satu tas yang paling diminati saat ini bermerek Fossil, karena pangsa pasarnya mayoritas para pencinta Fossil (Fossil addict). Selain itu, harganya juga masih terjangkau, dimulai dengan harga termurah di bawah Rp1 juta

Bella mengaku langsung merasa nyambung ketika dipertemukan oleh Wafda Saifan. “Suaranya bagus banget. Terus udah gitu serunya per­ tama kali ketemu langsung nyambung,” ujarnya. Meski baru kali pertama bertemu mantan vokalis band Volume tersebut, Bella sudah lama mengenal Waf­ dah melalui manajernya. Menurut Bella, Wafdah cepat dalam beradaptasi dengannya. Mereka berlatih bersama di rumah pencipta lagu Melly Goeslaw, yang merupakan pencipta lagu “Surga yang Kurindukan” itu. “Kami ngobrol­ngobrol di rumah Teh Melly. Kami di­ brainstrom dulu. Terus­ dengerin lagu, cari nada aku dulu dan baru Wafdah. Udah selesai, kami ngobrol­ngobrol aja,” kata Bella. (net/ ree)

Laudya Cynthia Bella

dict mengaku, komunitas tersebut cukup membantunya mengetahui informasi dan update soal Fossil. Bahkan, ada beberapa anggota yang bisa buka lapak di akun komunitas ini. “Jadi, kalau ada tas Fossil yang sudah bosan dan ada orang yang lagi mencarinya bisa ditawarkan di komunitas Fossil Addict, atau sebaliknya,” tuturnya. Terlepas dari label, gengsi, pencitraan, kenyamanan, kebutuhan atau alasan lainnya, sebagai makhluk visual memang sulit rasanya menepis pesona tas mewah dengan harga bersahabat bagi kalangan menengah, apalagi atas. Sebab, gaya dan fesyen kerap dijadikan penilaian untuk menunjukkan siapa Anda. “Apa yang Anda pakai adalah bagaimana Anda menampilkan diri kepada dunia, khususnya hari ini ketika kontak manusia begitu cepat. Fesyen adalah bahasa i n stan,” kata Miuccia Prada, desainer jenius asal Italia. (net/ree)

Rilis Video Musik Terbarunya

Lebih Enjoy Seni Peran Ketimbang Menyanyi DIKENAL sebagai artis peran Laudya Cynthia Bella kini menjajal dunia tarik suara, baru-baru ini, Bella menjalani proses rekaman “Surga yang Kurindukan”, lagu tema ilm Surga yang (Tak) Dirindukan 2. Ia ber­ duet dengan mantan vokalis band Volume, Wafda Saifan. Bella mengaku menyu­ kai kedua bidang itu. Namun ia merasa lebih menikmati dunia seni peran ketimbang menyanyi. “Kalau jujur, aku dari awal kan akting, jadi lebih menikmati ilm,” kata Bella di sela shooting klip video lagu Surga yang Kurindu­ kan” di kawasan Cilandak Timur, Jakarta Selatan be­ berapa waktu lalu. . Menurut Bella, selalu ada tawaran kepadan­ ya untuk membuat single, tetapi ia su­ dah telanjur men­ cintai seni peran. “Belum kepiki­ ran (buat single solo). Kalau nyanyi sebagai peleng­ kap aja,” k a t a dia.

dan termahal lebih dari Rp6 juta. Uniknya merek ini, ada saat harga tas second alias bekas Fossil bisa menyalip tas baru, bahkan harganya bisa menyamai satu sepeda motor. “Untuk brand Fossil tergantung tren, ada saat harganya sangat mahal, tapi jika pamor turun, maka harganya juga turun drastis,” ungkapnya. Alasan lain tas yang lahir tahun 1984 ini banyak dilirik, karena harganya tidak terlalu mahal dibanding tas merek lain yang sama-sama berbahan kulit asli. Tren tas Fossil yang sedang digemari adalah model Sydney Satchel. Harga tas tersebut dijual Schwesterh3rz berkisar pada angka Rp2 jutaan. Senada dengannya, Anggie mengatakan, tas Fossil banyak peminatnya lantaran memiliki komunitas bernama Fossil Addict. Di Facebook, anggota komunitas pecinta tas asal Negeri Paman Sam itu sudah melebihi angka 22.000 orang. Indah yang baru saja menjadi a n g gota Fo s s i l Ad-

Eva Celia

PENYANYI Eva Celia sudah melun­ curkan video musik “Against Time” yang dibuatnya bersama musisi Petra Sihombing. Eva ingin membuat video klip yang bisa memberikan pemahaman visual bagi pendengarnya. Eva menuturkan, “Against Time” ditulis setelah dirinya “stuck” se­ lama enam bulan usai meri­ lis single “Reason” pada awal 2015. Putri mantan pasangan ak­ tris Sophia Latjuba dan mu­ sisi Indra Lesmana ini berusaha membuat musik untuk membi­

carakan sesuatu, namun tak kunjung berhasil. “Ditambah lagi dengan ekspektasi orang­orang akan album So It Begins yang cukup menekan. Sampai akh­ irnya aku menyadari kalau semua itu kembali ke aku pribadi. Sejauh mana aku bisa memaksimalkan kemam­ puan yang aku punya untuk mem­ bangun dan menyuguhkan musik,” papar Eva dalam keterangan tertulis­ nya, Senin (17/10). Suasana hati gadis berdarah Be­ landa­Bugis­Jawa­Jerman­Madura­ Minang itu berada di dalam tekanan serta cermin kegelisahan dalam lagu yang digambarkan

oleh Petra lewat inti klip video yang sarat warna gelap dan teknik map­ ping. Eva sendiri mengagumi karya­ karya Petra dan dia juga puas den­ gan hasil kerja temannya dalam klip video ini. “Aku senang bisa kerja sama den­ gan teman yang satu frekuensi untuk maju berkembang bersama,” katan­ ya. Sementara itu, album perdana Eva berjudul So It Begins juga akan dirilis dalam waktu dekat. (net/ree)

Merasa Tidak Risih Meski Ganggu Keharmonisan NIKITA Mirzani memang tak lepas dari aktivitasnya yang mengundang sensasi. Baru-baru ini, ia memposting video dirinya yang hampir mencium bibir suami Nafa Urbach, Zack Lee. Bukannya merasa risih dengan tanggapan netizen, Nikita menegaskan status dirinya yang janda. “Gue janda, gue bebas sama siapa aja,” ujarnya saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (17/10). “Kalau gue punya laki (suami -red) baru deh nggak wajar,” kata Nikita. Nikita tak memusingkan tanggapan Netizen, terkait isu dirinya menjadi perusak rumah tangga

Zack Lee dan Nafa Urbach. “Kalau buat Niki, video kayak gitu biasa aja. Kalau orang lain nilainya luar biasa ya silahkan aja sih,” ujar Nikita. Nikita mengungkapkan, Zack lah yang pertama kali menghubunginya setelah sekian lama tidak bertemu. Janda dua anak tersebut mengaku, sudah sekitar 7 bulan tidak bertemu Zack. Justru Zack lah yang menghubungi Nikita terlebih dahulu. “Dia tuh whatsapp gue lagi, karena nomornya dia sempet nggak ada di handphone gue, sempet gue hapus,” tambahnya. Nikita menegaskan, hal tersebut bukti dirinya baru berkomunikasi dengan Zack setelah sekian

lama. “Dia sempet chat ‘hai apa kabar’,gue tanya siapa nih, ‘Zack’ , Zack mana? Gue sempet nanya kayak gitu, berarti kan baru komunikasi,” kata Nikita. Sambil menunjukkan handphone, Nikita mengaku memang sudah lama mengenal Zack. Namun baru berkomunikasi lagi pada 5 Oktober 2016 lalu. “Nih gue baru komunikasi lagi sama Zack tanggal 5 Oktober, jadi kalau dibilang punya hubungan sama dia lebih dari temen sih kayaknya nggak mungkin,” kata Nikita. Terkait momen mesra di Bali dengan Zack Lee, Nikita mengaku hal tersebut hanya kebetulan. “Nggak janjian, keb-

etulan gue dan temen-temen gue di Bali dan ketemu dia, dia nyamperin ke meja gue,” kata Nikita. Momen tersebut segera menyebar dan dikritik Netizen, lantaran N i k i t a mempostingnya di akun media sosial S n a p c h a t . (net/ ree)

Nikita Mirzani


Klik! beritacianjur.com

SELASA, 18 OKTOBER 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

Sergio Absen Lawan Persegres Keluarga Besar Persib Berduka KELUARGA besar Persib berduka setelah ayahanda dari Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Kuswara S. Taryono, yakni H Amas Taryono (81 tahun) meninggal dunia di Bandung, Minggu (16/10/2016) sekitar pukul 22.00. Jenazah disemayamkan di rumah duka Komplek Sarimanis Su-

kamiskin, dan pukul 8.00 tadi pagi langsung diberangkatkan ke pemakaman di Cirebon. Keluarga besar Persib turut berduka cita sedalam-dalamnya, semoga amal ibadah almarhum diterima Allah SWT. Bagi keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan kekuatan dan ketabahan.(net/pur)

PERSIB U-21

Penalti Musnahkan Ambisi Maung Ngora

KARTU merah yang diterima Sergio van Dijk pada laga melawan Madura United lalu ternyata berbuntut panjang. Komisi Disiplin TSC 2016 Presented by Indosat Ooredoo memberikan hukuman tambahan larangan bermain satu kali dan harus absen pada laga pekan ke-25 menjamu Persegres Gresik nanti.

S

ergio dihukum karena insiden keributan dengan kiper Madura United, Joko Ribowo di Stadion Gelora Bangkalan, 8 Oktober lalu. Hal itu dinilai sebagai pelanggaran disiplin serius. Meski menerima kartu merah dan sudah absen di laga melawan Bhayangkara FC Sergio harus rela menerima hukuman tambahan. “Sergio satu kali absen kemarin (Bhayangkara FC) karena kartu merah, besok karena hukuman larangan bermain dari komdis,” kata Pelatih kiper, Anwar Sanusi, kemarin (17/10). Keterangan itu pun dipertegas surat yang diterima manajemen PT Persib Bandung Bermartabat dari Komisi Disiplin. Surat tertanggal 15 Oktober 2016 ini menerang-

kan jika Sergio terbukti melakukan pelanggaran disiplin. Ketua Komisi Disiplin ISC, Asep Edwin Firdaus menulis, terlihat isiden antara Sergio dan Joko p a d a meni t

62. Sergio dinilai melanggar pada pasal 45 ayat 1 (1) huruf d Kode Disiplin ISC. “Pemain Persib Bandung atas nama Sergio van Dijk dihukum larangan bermain selama satu kali pada pekan ke-25,” tulis Asep. Pada surat tersebut juga ditulis, jika pemain naturalisasi asal Belanda ini melakukan hal serupa pada laga mendatang, pihak komdis akan memberikan hukuman yang lebih berat. “Keputusan ini tidak dapat diajukan banding sesuai pasal 115 Kode Disiplin ISC,” tegasnya. (net/Angga Purwanda/”BC”)***

Sergio Van Dijk

NET

NET

AMBISI Persib U-21 untuk memetik kemenangan kedua di Indonesian Soccer Championsip (ISC) U-21 2016 harus musnah. Dijamu Bhayangkara U-21 di stadion Citarum, Semarang, kemarin (17/10), Maung Ngora kalah karena hadiah penalti untuk tuan rumah. Tanpa gol di babak pertama membuat kedua tim sama-sama mencoba meningkatkan serangan. Namun tekanan yang langsung diberikan Bhayangkara U-21 pada awal babak kedua membuat pertahanan Persib U-21 gagal fokus berujung penalti. Pressure pemain depan Bhayangkara membuat Ary S Ahmad melakukan backpass kepada kiper Sidiq Permana. Padahal di antara mereka masih ada Novaldo Troy yang kemudian sukses memblokade clearance dari Sidiq. Sidiq dan Novaldo kemudian beradu lari guna memburu bola liar. Saat raihan tangan Sidiq menjangkau bola, pemain Bhayangkara

FC terjatuh dan wasit Sigit Budiyanto langsung menunjuk titik putih. Dan, eksekusi M Rafli kemudian sukses membawa Bhayangkara memimpin 1-0 di menit ke-47. Mental Maung Ngora belum runtuh karena hukuman penalti tersebut. Mereka terus mencoba mencari gol balasan. Tambahan tenaga segar yang dimasukkan Budiman Yunus, Agung Mulyadi dan Ahmad Syaifullah makin membuat Maung Ngora meningkatkan serangan. Persib U-21 bisa saja menyamakan kedudukan pada menit ke80. Sayang sundulan membelakangi gawang yang dilakukan Angga Febryanto usai menerima umpan set piece, membentur mistar. Usaha Persib U-21 untuk menyamakan kedudukan akhirnya makin kandas karena berkali-kali dihentikan peluit wasit. Kericuhan pun kerap terjadi di ujung laga hingga pertandingan berkesudahan dengan skor 1-0 untuk Bhayangkara. (net/pur)

NET

Kalah Lagi, Tony Akui Ada Kesalahan di Lini Belakang

Tony Sucipto

WING back kiri Persib, Tony Sucipto mengakui akan kesalahan pemain belakang menyebabkan dua gol Mitra Kukar bersarang di gawang Persib. Kesalahan itu pula menyebabkan kekalahan kedelapan musim ini di ajang Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016. Persib takluk 2-1 atas Mitra Kukar, Minggu (16/10) malam di Stadion Aji Imbut Tenggarong. Tony mengatakan masalah komunikasi yang menjadikan si-

tuasi corner kick tim berjuluk Naga Mekes amat berbahaya. Septian David Maulana dan Yogi Rahadian yang terbilang berpostur kecil, mampu lesakkan gol melalui sundulan. “Ya mungkin kesalahan kecil di lapangan jadi besar. Masalah komunikasi di belakang hingga terjadi dua gol itu,” sebut Tony dalam konfrensi pers usai laga. Hasil tersebut membuat Persib tertahan di posisi 9 klasemen sementara TSC

dengan 33 poin. Sementara Mitra Kukar naik ke posisi 6 dengan poin 36. Posisi Persib masih rawan tergeser oleh PSM Makassar yang baru akan memainkan laga kandang Senin (17/10) melawan Sriwijaya FC. Persib baru akan kembali memainkan pertandingan Sabtu (22/10) di Si Jalak Harupat, Kab. Bandung melawan Persegres Gresik United yang baru memenangkan laga melawan Pusamania Borneo FC 2-1. (net/pur)


HALAMAN

B6

BISNISLINE SELASA, 18 OKTOBER 2016

Jangan Hanya Berharap Bantuan dari Pemerintah

DAFTAR HARGA SEMBAKO DI PASAR INDUK CIANJUR (PIC) PASIR HAYAM, PADA 17 OKTOBER 2016 1. Beras: Beras KW 1

Rp. 10.000

/Kg

Beras KW 2

Rp. 9.000

/Kg

Beras KW 3

Rp. 7.700

/Kg

2. Daging: Daging Sapi

Rp. 110.000

/Kg

Daging Ayam

Rp. 32.000

/Kg

3. Terigu

Rp. 8.000

/Kg

4. Gula: Gula Pasir

Rp. 13.000

/Kg

Gula Merah

Rp. 17.000

/Kg

5. Minyak:

Rp. 8.000

/Kg

Minyak Curah

Rp. 12.000

/Kg

Minyak Kemasan

Rp. 12.500

/Kg

7. Kentang:

Rp. 12.000

/Kg

6. Minyak:

8. Cabai: Cabai Tanjung

Rp. 80.000

/Kg

Cabai Keriting

Rp. 45.000

/Kg

Cabai TW

Rp. 60.000

/Kg

Cabai Rawit

Rp. 28.000

/Kg

Cabai Hijau

Rp. 24.000

/Kg

9. Bawang: Bawang Merah

Rp. 27.000

/Kg

Bawang Putih

Rp. 32.000

/Kg

Bawang Daun

Rp. 17.000

/Kg

10. Wortel:

Rp. 5.000

/Kg

11. Tomat:

Rp. 7.000

/Kg

12. Kol:

Rp. 3.000

/Kg

13. Seledri:

Rp. 18.000

/Kg

14. Buncis:

Rp. 7.000

/Kg

15. Jengkol:

Rp. 28.000

/Kg

Kacang Kedelai

Rp. 8.500

/Kg

Kacang Hijau

Rp. 18.000

/Kg

Ikan Nila

Rp. 24.000

/Kg

Ikan Mas

Rp. 23.000

/Kg

Iakn Lele

Rp. 23.000

/Kg

Ikan Gurame

Rp. 70.000

/Kg

Ikan Cumi

Rp. 60.000

/Kg

Ikan Bandeng

Rp. 25.000

/Kg

Ikan Udang

Rp. 60.000

/Kg

Ikan Gabus

Rp. 70.000

/Kg

16. Kacang:

17. Ikan:

Ikan Sepat

Rp. 67.000

/Kg

Ikan Teri

Rp. 85.000

/Kg

Ikan Cumi Asin

Rp. 85.000

/Kg

Sumber: Kantor Pusat Pelayanan Pasar (KPPP) Induk Cianjur, Pasir Hayam

ILUSTRASI/ NET

Okupansi Hotel di Kota Bandung, Naik 5 Persen

DEWAN Koperasi Indonesia wilayah (Dekopinwil) Jawa Barat (Jabar) terus berupaya membangkitkan koperasikoperasi yang tersebar di 27 kabupaten/kota di Jabar.

S

ebab, dari 22 ribu koperasi di Jabar, hanya 15 ribu koperasi yang masih aktif dan itupun dinilai kurang maksimal. Ketua Dekopinwil Jabar, Mustopa Djamaludin menu-

turkan, lembaga koperasi saat ini kalah bersaing oleh lembaga lain yang bergerak di bidang usaha produktif. Sebab, saat ini 70 persen dari koperasi di Jabar hanya bergerak di bidang simpan pinjam. “Jika hanya bergerak

di bidang simpan pinjam, koperasi sulit maju dan bangkit. Selain tidak terlalu menguntungkan, koperasi simpan pinjam hanya sedikit berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDRB),” jelasnya di sela-sela kegiatan “Pelatihan Perkoperasian” di KPRI Tumbal Ciamis, Senin (17/10). Menurut Mustofa, pihak Dekopinwil Jabar melaksanakan tujuh langkah dalam rangka reformasi koperasi, termasuk pelatihan perkoperasian di seluruh kabupaten/ kota di Jabar. Dalam pelatihan, pihaknya juga kerja sama de-

“Kita akan bikin ekosistem bisnis yang bagus dengan koperasi hingga generasi muda tertarik dan mau terlibat dalam perkoperasian.” ngan SBM ITB Bandung. “Pelatihan perkoperasian penting guna mencetak pengurus-pengurus koperasi Ciamis yang profesional dan maju. Dengan begitu, koperasi tidak tergantung kepada bantuan dari pemerintah,” katanya.

Saat ini, pihaknya pun telah melakukan identiikasi koperasi berkualitas di Jabar. “Sekarang, kita baru kumpulkan 3.000 koperasi berkualitas. Kita akan kem­ bangkan lagi, agar semua koperasi bisa lebih maju dan berkualitas,” tambahnya. Pihaknya juga, lanjut Mustofa, tengah membidik generasi muda agar tertarik dengan dunia koperasi. “Kita akan bikin ekosis­ tem bisnis yang bagus de­ ngan koperasi hingga generasi muda tertarik dan mau ter­ libat dalam perkoperasian,” ujarnya. (net/rus)

Kini, Harga Cabai Merah Capai Rp80 Ribu ILUSTRASI/ NET

PEKAN Paralimpik Na- butuhan. Seperti fasilitas sional (Peparnas) XV/2016 khusus untuk difabel. “Seperti jalur khuJawa Barat (Jabar), cukup memberi dampak positif sus untuk kursi roda, terhadap tingkat hunian toilet untuk difabel, dan hotel (Okupansi) di Kota fasilitas pendukung lainnya untuk memberi rasa Bandung. Ketua Perhimpunan nyaman atlet selama Hotel dan Restoran Re- menginap di Kota Banpublik Indonesia (PHRI) dung,” ujarnya. Herman menambahJabar, Herman Muchtar kan, untuk mengatakan, Peparnas ini meski tidak pihaknya mesebanyak nyediakan pada pelakkurang lebih sanaan PON sebanyak XIX, namun Seperti jalur 1.500 kamar. event Pekhusus untuk “Mereka parnas ini kursi roda, toilet sudah mulai cukup memuntuk difabel, datang sejak pengaruhi tanggal 12 okupansi dan fasilitas Oktober, dan hotel di Kota pendukung diperkirakan Bandung. lainnya untuk akan cek out “Selama memberi rasa pada 26 Okpelaksanaan nyaman atlet tober nanti,” ini, okupansi terangnya. m e n i n g k a t , selama menginap S e b e mencapai di Kota Bandung.” lumnya, ho5 persen tel yang akan dari jumlah biasanya,” katanya, Senin digunakan untuk para atlet ada 15 hotel. Semen(17/10). Dia pun melanjut- tara, untuk official disekan, hotel-hotel yang diakan 14 hotel. Sehingdigunakan ini telah di- ga, total seluruhnya ada pilih sesuai dengan ke- 29 hotel. (net/rus)

HARGA cabai di sejumlah pasar tradisional di Cianjur, hingga kini masih relatif tinggi. Bahkan, di pasaran saat ini harga cabai merah tanjung sampai mencapai Rp80 ribu per kilogramnya (Kg). Sehingga, kondisi tersebut pun dikeluhkan para pedagang dan pembeli. Menurut para pedagang, malahan harganya untuk sekarang masih terus merangkak naik. Misalnya saja, cabai keriting dan TW. Harga cabai keriting tersebut saat ini mencapai Rp50 ribu per Kg, dan untuk cabai TW sendiri mencapai Rp60 ribu per Kg. Salah seorang pedagang di Pasar Muka, Cianjur, Eman (38) mengatakan, tingginya harga cabai dan beberapa jenis sayur mayur saat ini salah satunya akibat turunnya jumlah pasokan dari para petani. Terjadinya penurunan pasokan itu di antaranya disebabkan faktor hujan yang menurunkan kualitas komoditas cabai dan sayuran. “Kalau penyebabnya itu yang saya dengar informasinya, sebagian komoditas dari petani mengalami busuk dan hanya sisanya yang bisa diperjualbelikan. Selain itu, juga karena sekarang musim hujan sehingga

BERITACIANJUR/ K1

MAHAL - Harga cabai di sejumlah pasar tradisional di Cianjur, saat ini harganya relatif mahal.

hama-hama tersebut menjadikan cabai tidak bagus,” katanya saat ditemui di kiosnya, Senin (17/10). Sambung Eman, tingginya harga cabai tersebut sudah berlangsung lebih dari

sebulan. Pasokan ke pasar juga mengalami penurunan. Tingginya harga menurunkan minat konsumen untuk membeli komoditas tersebut. “Tadi ada konsumen mau beli cabai merah TW,

sampai tidak jadi beli karena harganya masih mahal. Memang, meskipun mereka membutuhkannya tapi tetap tidak mau beli,” tuturnya. Senada dikatakan Enceh

(53), salah seorang pedagang di Pasar Induk Cianjur (PIC) Pasir Hayam mengatakan, saat ini pasokan komoditas tersebut cenderung semakin menurun. Namun, jika membeli banyak dari bandar juga percuma akan habis membusuk. “Biasanya, saya kalau dikirim dari bandar atau pemasok itu sekitar 50 Kg, tapi sekarang dikurangi karena pembeli pun semakin berkurang. Saya sekarang biasa beli cabai itu hanya cukup sekitar 20 Kg saja, karena bukan habis dibeli tapi malah busuk yang ada,” ucapnya dalam kesempatan terpisah. Enceh berharap, sejumlah harga komoditas tersebut kembali normal, agar para pembeli bisa kembali ramai dan tidak mengeluhkan harga kepada para dagang. Sebab, pada dasarnya pedagang pun tidak tahu apa-apa soal tingginya atau terjadinya kenaikan harga tersebut. “Kalau harga dari bandar naik, ya kita pun ikut naik. Karena mana mungkin kita tetap kekeh (Ngotot, red) bertahan. Saya berharap, pokoknya sejumlah harga komoditas bisa kembali normal,” tutupnya. (k1)


HALAMAN

B7

NEWS+B

... Protes Warga Berbuntut Panjang DARI HALAMAN B1...

Sementara itu, Kepala Desa Sirnagaih, Agus Zenal Abidin menyesalkan adanya penolakan dari warga tersebut dan menilai mereka belum memahaminya. Apalagi, pihaknya selama ini sudah bersusah payah untuk mendapatkan program bantuan dari pemerintah yang dinilai cukup bagus itu. “Mungkin warga belum paham akan hal itu, maksudnya keberadaan tempat itu (TPS 3R). Itu kan semacam daur ulang sampah dari rumah tangga yang bisa didaur ulang kembali, jadi sudah dipilah karena kalau yang tidak bisa di daur ulangya tetap akan dibuang ke TPA Pasirsembung,” terangnya kepada “BC” saat dikonfirmasi, Senin (17/10). Dia pun menjelaskan,

bahwa terkait rencana pembangunan daur ulang sampah tersebut sebelumnya juga sudah melalui berbagai kajian dan penelitian dari pemerintah, sehingga dinilai cukup aman bagi warga. “Ini kan sudah benar-benar dikaji oleh pemerintah, apalagi yang dapat bantuan seperti ini dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) itu se Kabupaten Cianjur ada empat desa, yakni Desa Sirnagalih Kecamatan Cilaku, Desa Desa Peuteuycondong Kecamatan Cibeber, Desa Babakan Karet Kecamatan Cianjur, dan Desa Haurwangi Kecamatan Haurwangi,” rincinya. Malahan, sambung Agus, proyek pembangunan tersebut pun mendapatkan pembimbing dan pengelolaannya sendiri nantinya oleh Kelompok Masyarakat

(Pokmas) dan warga setempat. “Ini tadinya mau dijadikan program percontohan, bahkan peresmiannya juga langsung oleh bupati. Bila di kabupaten lain itu, paling yang dapat program bantuan seperti ini hanya satu atau dua saja. Namun untuk Kabupaten Cianjur sendiri bagus, sampai bisa dapat 4 sekaligus,” paparnya. Agus mengungkapkan, untuk besaran total anggarannya sendiri berikut peralatannya (Mesin, red) segala macam kurang lebih sekitar Rp.550 juta. “Pokoknya, bantuan program yang bersumber dari pemerintah ini cukup bagus. Kita juga merasa aneh kan bisa sampai ada penolakan segala. Di situ kan ada pendampingnya, ada sosialisasinya, pokoknya semua ditempuh

sesuai aturan. Seperti salah salah satunya harus dibangun di lokasi tanah desa, dan itu memang tanah desa. Mana ada yang mau menghibahkan tanah seluas itu,” tukasnya. Proyek pembangunan daur ulang sampah inipun, kata Agus, sudah pernah di survei oleh pihak provinsi dan dinilai cukup bagus. Kita sangat menyesalkan dengan adanya kejadian seperti ini, kan ini sebetulnya untuk kepentingan warga juga nantinya, pengelolaannya pun bahkan oleh Pokmas dan warga sekitar,” sesalnya. Langkah selanjutnya, menurut Agus, pihaknya akan melakukan sosialisasi kembali agar warganya betul-betul paham persoalan tersebut dan rencana semula bisa berjalan lancar, sesuai harapan. (rus)

... Warga Luar Kota Dibekuk Aparat sebagai Penyalahguna Narkoba DARI HALAMAN B1...

Dalam kesempatan itu Hendrik juga menerangkan, ketiga orang tersebut berinisial AF (24th), DH (23th), dan IS (24th) dan akan menjalani rehabilitasi rawat inap. Tentunya ini menjadi peran suatu sinergitas yang

baik diantara dua instansi. “Korban penyalahgunaan narkoba tersebut saat ini sedang dilakukan assesment oleh pihak BNNK Cianjur, dan kemudian akan langsung diantarkan ke lembaga rehabilitasi untuk menjalani rehabilitasi rawat inap,” terangnya.

Mereka ini bukan asli warga Cianjur melainkan dari Kota Tangerang, lalu Hendrik menegaskan demi menciptakan Cianjur bersih dari narkoba akan terus berupaya untuk memberantas peredaran narkoba yang bisa merusak anak bangsa.

“Ketiganya merupakan warga Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Patir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Kita akan terus berupaya dan bekerja sama dengan Polres Cianjur untuk memberantas peredaran narkoba di Kabupaten Cianjur,” tegasnya. (k-1)

... Pansus Berakhir, Fokuskan Sapta Cipta DARI HALAMAN B1...

Selain itu, lanjutnya, juga berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. “Raperda tentang RPJMD Kabupaten Cianjur, Tahun 2016-2021 juga dijadikan pedoman serta merupakan payung hukum yang sangat mendasar dalam penyusunan Renstra SKPD atau dokumen perencanaan SKPD untuk periode 5 tahun, Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) untuk periode 1 tahun, serta penyusunan KUA dan PPAS juga harus

mengacu kepada RPJMD Kabupaten Cianjur, Tahun 2016-2021,” imbuhnya. Demikian juga, kata dirinya, Rencana Kerja SKPD harus mengacu kepada Rencana Strategis SKPD, maupun RPJMD, sehingga seluruh SKPD dalam menyusun dokumen tersebut harus sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku. Rumusan Visi Kabupaten Cianjur 2016-2021 adalah Cianjur Lebih Maju dan Agamis. Visi ini. kata Denny, selanjutnya dijabarkan dalam 3 Misi, yaitu pertama meningkatkan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi dan berwawasan lingkungan, kedua meningkatkan pembangunan keagamaan, dan ketiganya meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi di bidang pendidikan, kese-

hatan, dan ekonomi. “Penetapan Visi dan Misi Kabupaten Cianjur, Tahun 2016-2021 dielaborasikan ke dalam 7 tujuan dan 12 sasaran, 11 strategi dan 47 arah kebijakan yang selanjutnya diimplementasikan ke dalam 7 Program Prioritas yang disebut Sapta Cita,” ujarnya. Sebagai arahan dari penjabaran misi, meliputi Peningkatan Infrastruktur, Tata Ruang, dan Lingkungan Hidup. Peningkatan Ekonomi. Peningkatan Sosial Keagamaan. Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan. Peningkatan Pendidikan dan Kebudayaan. Peningkatan Kesehatan. Dan Pengembangan Agribisnis dan Pariwisata. “Sapta Cita ini selanjutnya dijabarkan ke dalam 77 program yang akan dilaksanakan oleh SKPD, sesuai

dengan dokumen Rencana Strategis dan Rencana Kerja SKPD beserta target kinerja yang ingin diwujudkan dalam 5 tahun ke depan. Agar perencanaan pembangunan sistemik dan terintergratif, maka diharapkan konsistensi penyusunan dalam RKPD, KUA-PPAS, dan RAPBD dengan RPJMD, berupa kebijakan alokatif dan distributif, yang sesuai dengan fokus program tahunan. Kami mengharapkan, seluruh perangkat daerah pada lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, untuk segera melaksanakan program-program yang tercantum dalam RPJMD dan menyusun Rencana Strategis perangkat daerah pascapenetapan Peraturan Daerah (Perda) tentang RPJMD Kabupaten Cianjur, Tahun 2016-2021,” paparnya. (rus)

Permen Jari Tidak Bahaya Tapi Harus Waspada BEBERAPA waktu lalu tersiar kabar tentang permen jari yang diduga bisa menyebabkan pemakainya kecanduan. Akibat permen tersebut banyak diminati para anak-anak, ternyata membuat banyak orang tua resah. Masyarakat mengkhawatirkan bahwa permen ini mengandung zat berbahaya seperti narkotika. Terkait pemberitaan tersebut diinformasikan bahwa permen jari tersebut masuk ke Indonesia diimpor secara legal oleh perusahaan tertentu. Namun guna menindak lanjuti keresahan itu Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cianjur, melakukan pengujian dan pemeriksaan. “Guna menindak lanjuti keresahan masyarakat tentang dugaan narkotika dalam permen jari, Badan Narkotika Nasional (BNN) Cianjur melakukan pengujian atau pemeriksaan di

NET

laboratorium khususnya aspek narkotika terhadap permen tersebut, dan hasilnya tidak ditemukan kandungan narkotika,” ujar Humas BNNK Cianjur, Ibnu Rizki, saat ditemui “BC” dikantornya, Senin (17/10). Sambung dia, tetap para orang tua harus mengawasi

agar anaknya juga tidak terjerumus pada pergaulan bebas yang akan menimbulkan perilaku negatif yang bisa terperangkap dalam lingkungan narkoba. “Karena narkoba itu banyak macamnya jadi kepada para orang tua pun harus meningkatkan kewaspadaannya. Sebab, tidak

menutup kemungkinan seorang anak akan terjerumus pada lingkungan pecandu narkoba, jadi orang tua harus ekstra hati-hati,” tuturnya. Dia menegaskan meskipun di Cianjur tidak ada permen jari yang terindikasi adanya zat adiktif. Namun dengan adanya kabar tersebut masyarakat tidak perlu resah, karena kandungan permen jari tersebut negatif dari bahan-bahan adiktif walaupun tetap harus waspada. “Permen itu kan jajan anak apalagi dengan warna mencolok. Namun BNN berharap agar masyarakat tidak lagi resah terhadap pemberitaan terkait permen jari yang saat ini beredar. Tapi masyarakat juga harus tetap waspada terhadap ancaman narkotika yang saat ini muncul dalam berbagai bentuk dan jenis,” terangnya. (k-1)

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 SELASA, 18 OKTOBER 2016

... Empat Kategori Pewangi Tubuh DARI HALAMAN B1...

Oleh karena itu, pewangi tubuh dengan jenis parfume biasanya lebih tahan lama daripada jenis lainnya. Kapla mengatakan, sebuah pewangi tubuh dengan jenis parfume bisa bertahan hingga tujuh jam sebelum harus disemprotkan kembali. Eau de Parfume Kapla berkata bahwa inilah konsentrasi terting-

gi berikutnya. Biasanya eau de parfume mengandung 10 hingga 15 persen minyak pengharum. Eau de parfume biasanya bisa bertahan sekitar empat hingga lima jam. Eau de Toilette “Pewangi tubuh jenis ini biasanya berada di bawah 10 persen sehingga hanya dapat bertahan selama tiga jam,” ucap Kapla. Namun, dalam pewangi tubuh untuk pria, eau de toilette bisa

disamakan dengan eau de cologne. Eau de Cologne Biasanya eau de cologne lebih murah daripada parfume dan eau de parfume. Hal ini disebabkan karena kandungan minyak pengharum di dalamnya hanya sekitar lima persen. Kapla memprediksi bahwa pewangi jenis ini hanya bertahan selama dua jam sebelum harus dikenakan kembali. (net/ree)

... MUI Gelar Silaturahmi, Rumuskan Sejumlah Rekomendasi Penting DARI HALAMAN B1...

Hal itu untuk memberikan keleluasaan dalam menjalankan sholat lima waktu pada seluruh karyawan pabrik yang beragama islam. “Mendukung kebijakan Bupati Cianjur dalam memakmurkan Mesjid Agung Cianjur melalui gerakan sholat berjamaah, mengaji al-quran. Kita harapkan program tersebut, menjadi standar mesjid lain yang berada di pelosok perkampungan yang ada di Kabu-

paten Cianjur dan banyak lagi materi yang direkomendasikan pada Pemkab Cianjur,” ucapnya. Sementara itu, Ketua Panitia Silmui, Agus AR Said menjelaskan, kegiatan silaturahmi dan musyawarah tersebut dihadiri sekitar 360 peserta. Terdiri dari para alim ulama, Ketua dan Sekretaris MUI masing-masing Kecamatan, para santi dan santriwati. Acara tersebut, sambung dia, selain silaturahmi juga untuk melaksanakan musyawarah, mendukung

respon terhadap berbagai program pembangunan pemerintah. Seperti merespon Program pembangunan rfisik infrastruktur maupun pembangunan non fisik yaitu mental spiritual umat manusia. “Kita berharap semoga seluruh masyarakat Kabupaten Cianjur memiliki sikap, mental yang berakhlaqul Karimah, hingga mampu mengimplemantasikan berbagai program pembangunan Pemerintah Kabupaten Cianjur,” imbuhnya. (pip)

... Carita Budak Minggat (bag. 11) DARI HALAMAN B1...

Kuring oge nya kitu keneh, mindeung neuteup kana bengeutna. Tinajero hate kuring meredel ruparupa pertanyaan kamanehanana, tapi masih keneh hamham, sok sieun aya matakna. Teu kungsi lila eta sengke mihelaan ngomong kieu, “Maneh tangtu ngarsa kaduhung beunang kaolo ku werek nu ngajual maneh ka dieu, nya?” “Kutan nu tadi teh werek?” cek kuring bari api-api kaget. “Enya werek; saha-saha nu benang kawerek, sarua bae jeung asuk kanaraka”. “Ke, kuring mah teu ngarti, naon sababna nu matak disebut asup ka naraka?” “Ah, engke oge ku maneh karasa,” omong sengke teh. “Tuh, lebah rambu leuweung itu,tempat urang di gawe,nu disebut naraka teh,”omongna bari nunjuk kana hiji leuweung. “Lain, na kana naon saenyanapagawean urang teh?”

“Nuaran kai dileuweung, ngaragaji jeung ngakutan ka palabuan. Pagawean nuaran kai teh estu pagawean beurat kacida, matak meakeun tanaga jeung deket ppisan bahayana, malah rea nu naremahan pati.” “Ari pagawean beurat mah biasana buruhanana oge sok gede”. “Puguh bae mistina mah nya kitu pisan;tapi ieu mah buruhanana teh ngan ukur mahi kana sangu dua-tilu piringeun bae.” “Tapi naha ngeun bet rea keneh bae jalma nu daraek kuli kana eta pagawean nu disebutkeun beurat teh?” “Enya, daraek tea mah,tapi kapaksa,kapaksa pedah kacangcang ku hutang urut dahar. Geura, saperti hiji kuli nu gajihna lima ketip sapoe,ari mayar dahar leuwih ti lima ketipeun dina sapoe.Ari sewaan pondok lima sen sapeting,ku kituna,nu karuli teh meh kabeh kacangcang ku hutang.” “Beu, Paingan bae ari kitu jalanana mah, atuh saumur-umur oge kuli teh

hamo aya beubeunanganana. Tapi kumaha lamun diatur kieu,urang dahar sakali dina sapoe jeung sare ulah dipamondokan sewaan,meureun urang boga sesana.” “Eta oge nya aya bae nu nguat-nguatkeun maneh,dahar sakali sapoe. Tapi pikeun sare diluar pondok mah saha pijalmaenana, da sarua bae jeung marabkeun maneh ka maung’. “Kutan di dieu teh rea maung?” “Puguh bae rea mah,jeung garalak deuih. Lamun dina waktu sareupna urang wani kumelendang di luareun pondok, beu, nya estu jalma lebar wawanen, untung mun teu ditekuk maung teh. Ku garalak-garalakna nepika sakapeung mah aya nu nobros tina hateup asup ka pondok, ngagugusur salah sahiji kuli nu keur tibra hees.” Mimitinamah kuring teu ujug-ujug percaya kana omongan eta sengke teh, boga sangka ngan nyingsieunan wungkul. (nyambung)

Kolam Renang Membantu Kegiatan Murid Sekolah B OJ O N G P I C U N G -Keberadaan kolam renang Bayu Iqbal Kahuripan (BAIK)) yang berada di Kampung Gurudug Rt 02 Rw 06, Desa jati, Kecamatan Bojongpicung cukup membantu kegiatan murid sekolah. Lantaran tidak perlu menjangkau jauh untuk melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) praktek olahraga renang. Menurut Direktur Kolam Renang BAIK, Hidayat menyebutkan, dibangunnya kolam renang tersebut dimaksudkan untuk mengembangkan sektor keparawisataan. Selain itu untuk membantu kegiatan pembelajaran, khususnya cabang olahraga renang disetiap sekolah SD, SMP maupun SMA. Disisi lain, selama ini juga dijadikan tempat hiburan keluarga untuk warga Bojongpicung dan sekitarnya. Apalagi buka setiap harinya baik untuk anak sekolah dan umum, sedangkan hari minggu dan hari libur dihibur dengan iringan musik organ tunggal. “Dengan adanya itu, semoga tempat ini kedepannya lebih banyak lagi mem-

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

bantu para guru olahraga renang,” ucapnya. Sementara itu, Manager Pemasaran, Eden Romansah menambahkan, memang benar adanya bahwa kolam renang tersebut membantu para guru bidang studi olahraga. Lantaran menjadi sarana praktek olahraga materi renang, hal tersebut dilakukan pada hari kerja saja. Tiap harinya dikunjungi peminat renang sebanyak 30 sampai 50 orang pengunjung sedangkan pada Minggu dan hari libur lainnya mampu didatangi peminat renang sebanyak 150 sampai 200 orang pengunjung. “Kedepannya kolam renang akan menambah fasi-

litas ruangan umum untuk pertemuan pelatihan, Diklat, rapat dan tempat pertemuan lainnya, juga akan menambah wahana wisata alam yang lokasinya disekitar lingkungan Kecamatan Bojongpicung,” tambahnya. Sementara itu, Kepala SDN Sirnagalih II Kecamatan Ciranjang, Jenal Abidin (50) menjelaskan, membenarkan para siswanya yang dibimbing guru olahraga bila melaksanakan praktek renang dilaksanakan di tempat itu. Selain lokasinya dekat juga harga tiket masuknya relatif terjangkau dan fasilitasnya tidak kalah menarik dibanding dengan Kolam renang lainnya. (pip)


SELASA, 18 OKTOBER 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Model Seksi Ini Biang Kerok Putusnya Ronaldo dan Irina? NAMA Kristina Peric mungkin masih belum setenar model papan atas dunia seperti Gisele Bundchen, Miranda Kerr, Alessandra Ambrosio atau Adriana Lima. Namun Peric berhasil membuat Cristiano Ronaldo melupakan Irina Shayk.

AWASI TEROR TIM TAMU! JUVENTUS akan memiliki lawatan yang sulit saat mengunjungi markas Lyon, Stade de Lyon, Rabu (19/10) dini hari. Kemenangan menjadi penting bagi kedua tim dalam upaya mereka lolos dari penyisihan grup Liga Champions.

J

uventus saat ini memuncaki klasemen sementara grup H dengan raihan empat poin dari dua pertandingan. Poin yang sama juga dimiliki Sevilla yang ada di posisi kedua. Sementara Lyon menguntit di posisi ketiga dengan raihan tiga poin dalam dua pertandingan. Bisa dipastikan bahwa pertemuan Bianconeri melawan Les Gones tersebut akan berlangsung sengit. Bukan hanya tuan rumah yang menargetkan poin demi peluang lolos ke babak knock out, tapi juga karena Bianconeri ingin lolos sebagai pemuncak klasemen grup H. Juventus memiliki periode positif dalam beberapa laga terakhir mereka. Meskipun sempat banyak dikritik karena penampilan mereka yang angin-anginan awal musim ini, perlahan tapi pasti tim asuhan Massimiliano Allegri ini mampu tampil di performa terbaik mereka. Meskipun tak bisa memainkan Giorgio Chiellini yang kemungkinan besar absen karena cedera otot di paha kiri, Bianconeri memiliki nama-nama pemain yang siap untuk jadi pengganti se-

padan. Leonardo Bonucci dan Andrea Barzagli bisa dikedepankan, namun mereka juga masih memiliki nama Mehdi Benatia yang siap kapan pun dibutuhkan. Perubahan komposisi pemain sepertinya akan dilakukan oleh Allegri untuk menyiasati jadwal padat yang sudah menanti mereka. Nama-nama seperti Dani Alves, Alex Sandro, Miralem Pjanic dan Sami Khedira kemungkinan akan kembali bermain sejak menit awal. Begitu juga dengan Gonzalo Higuain yang saat melawan Udinese pekan lalu hanya masuk sebagai pemain pengganti. Dari kubu tuan rumah, tim asuhan Bruno Genesio tersebut memiliki modal tak bagus menyambut pertandingan tengah pekan ini. Selain catatan tak bagus mereka di pertemuan terakhir mereka melawan Juventus, Les Gones juga baru saja kalah di pertandingan terakhir mereka di Ligue 1 saat melawan Nice. Kekalahan tersebut membuat Nabil Fekir dkk hanya mampu meraih dua kemenangan dari lima pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi. Tiga pertandingan lain berakhir dengan kekalahan, yakni saat melawan Lorient, Sevilla dan terbaru Nice. Namun kabar gembira juga datang pada akhir pek a n ini. Penyerang tajam dan paling berbahaya yang mereka miliki, Alexandre Lacazette kembali bermain pekan lalu sebagai pemain pengganti setelah sebelumnya absen sejak 10 September lalu karena cedera paha. (net/Angga Purwanda/”BC”)***

PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN

OLYMPIC LYON LOPES, YANGA-MBIWA, MAMMANA, MOREL, GASPAR, GONALONS, FERRI, DARDER, DYBUS, FEKIR, LACAZETTE.

PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN

JUVENTUS

5 LAGA TERAKHIR

BUFFON, BONUCCI, BARZAGLI, BENATIA, ALEX SANDRO, DANI ALVES, KHEDIRA, HERNANES, PJANIC, DYBALA, HIGUAIN.

OLYMPIC LYON 15/10/2016 Nice 2 – 0 Olympic Lyon

5 LAGA TERAKHIR JUVENTUS 16/10/2016 Juventus 2 – 1 Udinese

HEAD TO HEAD

03/10/2016 Olympic Lyon 2 – 0 Saint Etienne

LYON VS JUVENTUS

02/10/2016 Empoli 0 – 3 Juventus

28/09/2016 Sevilla 1 – 0 Olympic Lyon

11/04/2014 Juventus 2 – 1 Lyon

28/09/2016 Zagreb 0 – 4 Juventus

24/09/2016 Lorient 1 – 0 Olympic Lyon 22/09/2016 Olympic Lyon 5 – 1 Montpellier

BRUNO GENESIO

04/04/2014 Lyon 0 – 1 Juventus

Arsenal Butuh Striker Kelas Dunia ARSENAL bisa jadi hanya terpisah satu gol dari posisi puncak klasemen Premier League, namun mantan The Gunners, Emmanuel Petit, merasa bahwa tim membutuhkan kehadiran seorang striker top untuk membantu mereka meraih trofi juara. Petit, yang pernah bermain bersama sosok bomber seperti Ian Wright, Dennis Bergkamp, dan Thierry Henry di Arsenal, merasa bahwa mantan timnya membutuhkan sosok striker yang lebih ganas di dalam kotak penalti.

“Meski saya mencintai Arsenal dan Arsene, saya akan mencoba tetap objektif,” tutur Petit di SFR Sport. “Mereka tidak pernah memuaskan saya, dan mereka seringkali membuat saya frustrasi.” “Selama Arsenal tidak punya striker yang mencetak 40 gol semusim seperti Aguero di Manchester City. Itulah yang anda butuhkan di liga manapun, seorang striker terbaik dunia.” (net/pur)

ARSENE WENGER

24/09/2016 Palermo 0 – 1 Juventus 22/09/2016 Juventus 4 – 0 Cagliari

ALLEGRI

Bermimpi Bisa Gabung Chelsea PESONA Chelsea sebagai salah satu paling sohor di Eropa memang punya daya tarik tersendiri bagi setiap pemain sepakbola. Tak terkecuali bagi bek muda asal Brasil, Doria. Doria yang saat ini bermain untuk klub Prancis, Mareseille, mengaku hasrat besar untuk bermain di Chelsea. Baginya, bisa bergabung dengan sebuah klub seperti The Blues merupakan mimpi masa kecilnya. “Saya tidak boleh berhenti untuk bermimpi, Chelsea adalah salah satu klub besar di dunia,” kata Doria. Pemain 21 tahun saat ini penampilannya memang tengah menanjak di bersama Maerseille. Beberapa klub papan atas sedang memantaunya, termasuk klub impiannya, Chelsea. “Saya tidak mengetahui kebenarannya, saya mengetahuinya dari media sosial. Saya tentu saja senang dengan hal ini, tapi lebih penting bahwa saya harus tetap melanjutkan penampilan saya.” Tak hanya Chelsea, Doria juga

sempat dikaitkan dengan beberapa klub lain. Sebut saja: AC Milan dan Barcelona. Doria disebut memiliki karakter bermain seperti Thiago Silva. “Saya hanya perlu fokus pada pekerjaan saya, masih ada delapan pertandingan lagi di putaran pertama,” tutupnya. ( n e t / pur)

DORIA


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.