Berita Cianjur - SEKDA CIANJUR MUNDUR?

Page 1

ECERAN RP 2.500,LANGGANAN RP 50.000,- /BULAN

EDISI 512 THN IV

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

RABU, 18 OKTOBER 2017

facebook beritacianjurcom

Klik! beritacianjur.com

email newsredaksibc@gmail.com

Info Iklan

08170024444

SEKDA CIANJUR MUNDUR?

AU atuh

SEKRETARIS Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah, dikabarkan bakal mengundurkan diri dari jabatannya. Benarkah?

Cius Mundur Bro?

KARIKATUR: NANDANG S

Y

a, setelah beredar melalui pesan singkat (SMS) dan media sosial, Se­ lasa (17/10/2017), kabar mengejutkan tersebut langsung menjadi buah bibir birokrasi dan po­ litikus. Cecep Alamsyah yang baru menjabat kurang satu tahun menggantikan se­ niornya Oting Zaenal Mutaqien, disebut siap menanggalkan jabatan ketiga di Pemkab Cianjur itu, saat acara mutasi dan rotasi jabatan di sejumlah orga­ nisasi perangkat daerah (OPD), Kamis (19/10/2017).

Jika Benar Mundur, Ini Sekda Berumur Satu Tahun di Pemkab Cianjur:

KE HALAMAN BC7

Jurnalis Cianjur Desak Kabag Humas Setda Cianjur Dicopot

Dianggap Lecehkan Tugas dan Kinerja Wartawan

BERITA CIANJUR/ANGGA PURWANDA

DESAK MUNDUR- Ketua PWI Cianjur didampingi Wakil Ketua mempemerlihatkan surat pernyataaan untuk mendesak Kabag Humas setda Cianjur dicopot, Selasa (17/10/2017).

1

5

Ratu Tri Yulia

?

(2014-2015 jadi pelaksana tugas (Plt) Sekda)

2 Oting Zaenal Mutaqin (2015-2016)

3 Ratu Tri Yulia

(Beberapa bulan kembali jadi Plt Sekda)

4 Cecep Alamsyah (2016 – 2017)

Anggaran Tak Kunjung Cair, Ke Mana PSSI? Ke Mana KONI?

Sedih, Tim Porda Sepakbola Cianjur Galang Dana

JURNALIS di wilayah tugas Kabu­ paten Cianjur akan melakukan aksi unjuk rasa ke Pendopo Ka­ bupaten Cianjur untuk me­ nuntut mundur Kabag Hu­ mas dan Protokoler Setda Kabupaten Cianjur, Prata­ ma Nugraha. Aksi ratusan awak media baik cetak mau­ pun elektronik itu buntut KE HALAMAN BC7

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

18-19 Oktober 2017 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:12 04:11

11:40 14:15 17:48 18:57 11:39 14:45 17:48 18:58

rda, #Koin untukoPlaoCianjur #Save Sepakb­

T

im Porda Sepakbola Cianjur berini­ siatif melakukan penggalangan dana untuk membiayai kebutuhan tim, se­ lama perhelatan Kualifikasi Porda Jabar 2018. Hal itu dilakukan karena anggaran KE HALAMAN BC7

Ingin menambah modal usaha atau Ingin mengembangkan usaha? bjb Kredit Mikro Utama untuk solusi kebutuhan Anda!

JADWAL KUALIFIKASI PORDA 2018: 22 Oktober 2017 : Cianjur vs Kota Sukabumi (Stadion Badak Putih, Pukul 15.00 Wib) 27 Oktober 2017 : Depok vs Cianjur (Tandang) 30 Oktober 2017 : Cianjur vs Kabupaten Sukabumi (Stadion Badak Putih) 3 November 2017 : Kota Bogor vs Cianjur (Tandang)

KRONOLOGIS:

KONDISI:

Selesai latihan pagi sekitar pukul 09.00, pelatih, pemain dan masyarakat yang peduli sepakbola Cianjur menggelar aksi “Koin untuk Porda, Save Sepakbola Cianjur”. Mereka mengalang dana untuk kebutuhan tim dalam mengikuti Kualifikasi Porda Jabar 2018. Long march dilakukan dari Stadion Badak Putih-Tugu Tauhid dekat Masjid Agung-Salakopi-Tugu Gentur, Hypermart, Cianjur.

KE HALAMAN BC7

Tim pelatih dan para orangtua pemain, iuran semampunya untuk membiayai segala kebutuhan tim. Keterbatasan bukan batasan. Kondisi sepatu sejumlah pemain sudah tidak layak pakai atau sobek. Namun mereka tetap bertahan dalam keprihatinan. Di luar TC, tim membutuhkan anggaran sekitar Rp15 juta perlaga.

KE HALAMAN BC7

“Kami benar-benar meurih, buat makan udunan, sepatu sobek cukup dikaput. Orangtua kami juga turut mendukung, termasuk orangtua saya yang hanya jualan bubur kacang. Penghasilan orangtua saya Rp50 ribu untuk keluarga, sekarang terpaksa untuk kebutuhan saya juga di porda, termasuk bantu nyumbang bubur kacang,“ Fajar Setiawan Pemain


HALAMAN

BC2

OpiniWarga

“Yang paling mampu memaafkan ialah orang yang paling berkuasa untuk menghukum.”

Ali bin Abi Thalib Pemeluk Islam pertama dan juga keluarga dari Nabi Muhammad 599-661

RABU, 18 OKTOBER 2017

KTP-El VS Data Pribadi di Media Sosial SAAT ini kita sedang di hebohkan dengan mega korupsi terkait dengan proyek pengadaan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el), di mana dari data surat dakwaan yang dimiliki oleh KPK saat ini melibatkan hampir seluruh partai politik yang ada di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

P

eristiwa suap ini akhirnya menghilangkan esensi dari kebutuhan yang utama dari pengadaan KTP-el, yaitu adanya Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau disebut juga single identification number. Hal ini sangatlah penting agar pemerintah dapat mengatur dan mengadministrasikan data kependudukan secara terpadu sehingga tidak ada lagi KTP (Kartu Tanda Penduduk ) ganda maupun penduduk Indonesia namun belum memiliki KTP. Dengan adanya NIK maka pemerintah dapat mengidentifikasi dan mencocokan data antarinstansi seperti jumlah kepemilikan tanah dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN), Jumlah laki-laki maupun perempuan, usia rata-rata penduduk, jumlah kepemilikan kendaraan bermotor dengan pihak kepolisian dan lain sebagainya. Dan dikemudian hari akan memudahkan bagi pemerintah untuk mengintegrasikan data tersebut secara online untuk pelaksanaan kegiatan seperti E-Voting, E-Payment atas dana pensiun dan lain sebagainya. Di negara lain KTP-el juga diberlakukan seperti di Amerika dengan Social

Security Number, MyKad di Malaysia, E-ID di Thailand. Namun, negara-negara tersebut telah lebih maju karena tidak sekedar datadata standar, tapi mencakup juga riwayat kesehatan, informasi Surat Ijin Mengemudi (SIM), informasi perpajakan dan keuangan dan aplikasi aplikasi lainya. Jadi E-KTP itu bukan sesuatu yang baru, dan kebutuhan KTP-el di dunia yang makin maju ini sungguh mutlak, agar Indonesia tidak ketinggalan jaman dalam pelayanan kepada masyarakat dan dengan mudah mengaplikasikan perencanaan peraturan dengan mendasarkan pada suatu data KTP-el yang valid dan solid. Di sisi lain perkembangan internet yang sangat cepat juga memunculkan bentuk-bentuk baru interaksi masyarakat yang mungkin sebelumnya tidak terpikirkan dalam kehidupan manusia. Tumbuhnya media-media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, Path dan lain sebagainya. Dari sisi komunikasi langsung antarindividu sekarang tidak terbatas hanya komunikasi dua arah, namun ada beberapa aplikasi yang telah dapat digunakan sampai dengan lebih dari 500 pengguna secara bersamaan, bukannya hanya terbatas pada pengiri-

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H Ishaq Robin. |Direktur Utama Anton Ramadhan. |Pemred: Gia Gusniar. |Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Rustandi Zaelani. |Redaktur: Mustofa, Rustandi Zaelani. |Asisten BERITACIANJUR/GRAFIS- YANUAR GUNAWAN Redaktur: Angga Purwanda. |Reporter: Muhammad Karnawan, Apip Samlawi. |Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaidi. |Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. |Manager HRD & Keuangan: T Jayanti Pardosi. |Manager Iklan & Markom: H Ahmad Rizky Alfaraby |Manager Sirkulasi & Umum: Tavip Supriatna |Kabiro Ciranjang: Nuki Nugraha |Divisi Iklan: Heri Heryanto (Eloy). Renny Kasmiati. Fauzi |Divisi Sirkulasi: Solihin, Dede Suherlan. |Divisi Keuangan: Ebes. Emma Maryani. |Divisi Umum: Gugum, Eded Kurniawan. Alamat Kantor Redaksi/ Sirkulasi: Jln. KH. Hasyim Ashari No. 46 Warujajar, Kelurahan Solokpandan, Kec/Kab Cianjur. |No Tlp: 0263-2283-283. | Email: newsredaksibc@gmail.com SELURUH WARTAWAN WARTAWAN BERITA BERITA CIANJUR CIANJUR SELALU SELALU SELURUH MENGENAKAN TANDA TANDA PENGENAL PENGENAL DAN DAN DILENGKAPI DILENGKAPI SURAT SURAT MENGENAKAN TUGAS SERTA SERTA TIDAK TIDAK DIPERKENANKAN DIPERKENANKAN UNTUK UNTUK MEMINTA MEMINTA TUGAS ATAU MENERIMA MENERIMA APAPUN APAPUN DARI DARI NARASUMBER NARASUMBER ATAU

Harga Iklan Resmi Harian Umum Berita Cianjur a Iklan Kolom Display / Banner / X Banner : - Halaman 1 Atas : Rp 55.000/mmk - Halaman 1 Bawah: Rp 50.000/mmk - Halaman Back Cover : Rp 42.500/mmk - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 32.500 /mmk a Iklan Advertorial : - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 30.000/mmk a Iklan Layanan Masyarakat / Sosial / Dukacita (Obituari) - Halaman Full Colour Rp.25.000/mmk - Halaman Black White Rp 20.000/mmk a Iklan Spread Center : - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 35.000/mmk a Iklan Super Spread Center : - Halaman Full Colour : Rp 33.000/mmk - Halaman Black White : Rp 29.000/mmk

Info kerjasama/diskon: 081563424444 PT. Jembatan Mediatama Cianjur (Media Cetak,Online & Event Planner)

man teks saja, saat ini sudah lebih jauh dengan menggunakan tekhnologi video call. Sehingga, interaksi dengan jumlah pengguna yang banyak dapat dilakukan secara multi users. Dari segi transportasi pun juga terkena dampak positifnya yaitu, konsumen dengan mudah dapat menggunakan aplikasi transportasi online, seperti Go-Jek, Uber, Grab dan lain sebagainya, dengan biaya yang cukup murah namun kenyamanan dan keamanannya lebih terjamin, karena rute perjalanan dapat dimonitor serta pembayaran dengan sistem nontunai atau cashless dapat diberlakukan. Order makanan yang terlezat yang ada di suatu kotapun dapat dilakukan dengan mudahnya di aplikasi tersebut. Ada satu kesamaan yang penting dari p e n j e lasan dan gambaran di atas, yaitu baik KTP-el maupun Media Sosial/aplikasi internet lainya mendasarkan pada data base. Di Media sosial ataupun transportasi online mewajibkan penggunanya untuk melakukan registrasi dengan mengisi data base. Database ini nampaknya sederhana namun setelah digunakan datadata tersebut apabila dianalisa akan semakin lengkap menunjukan jati diri dari orang tersebut. Sebagai contoh akun atau account seseorang di Facebook pada saat dia mendaftar tidaklah terlalu banyak hampir sama dengan data di KTP-el, namun seiring dengan waktu akan terlihat lengkap pertemanan dengan pihak lain baik dalam foto, maupun channel dalam facebook yang berupa group alumni, nama dan foto anggota keluarga,nama teman, pekerjaan saat ini, kegiatan dan perjalanan yang sering dilakukan, bahkan penyelenggara media social atau transportasi online dapat mengetahui secara pasti lokasi dari individu tersebut.

Maka, secara langsung maupun tidak langsung, sadar maupun tidak sadar pengguna di media sosial secara sukarela memberikan semua data base-nya yang bersifat pribadi kemedia sosial tersebut. Data-data tersebut tidak terjamin keaslian dan kebenaran seluruhnya, namun dengan analisa dan kemampuan yang tepat seorang data analist dapat mencari dan ­menggali ­data-data ­p ribadi

­sesorang melalui internet baik dari akun-akun pribadi dimedia sosial, ataupun data yang diperoleh dari penggunaan aplikasi-aplikasi lain yang terhubung dengan internet. Hal inilah yang harus dari sejak sekarang pemerintah memberikan aturan yang jelas terkait data privasi atau data pribadi. E-KTP secara jelas walau tidak cukup lengkap penggunaannya untuk kepentingan pemerintah Indonesia dalam pelayanan masyarakat, namun datadata pribadi yang ada di internet akan digunakan untuk kepentingan yang menguntungkan baik untuk perusahaan maupun negara lain. Disini jelas negara lain

juga punya kepentingan terhadap data-data tersebut. Negara lain tidak perlu jauh-jauh melakukan pencarian data atas individu di negara tertentu, cukup mereka melakukan proses analisa data melalu internet dengan menggunakan peralatan dan aplikasi tertentu, mereka akan ­mendapatkan data tersebut tanpa perlu mengeluarkan biaya yang besar dan

gaimana dijelaskan dalam aturan tersebut bahwa Data Pribadi adalah data perseorangan tertentu yang disimpan, dirawat, dan dijaga kebenaran serta dilindungi. Pemilik Data Pribadi adalah individu yang padanya melekat data perseorangan tertentu. Dengan adanya ketentuan ini maka mewajibkan kepada setiap penyelenggara sistem elektronik untuk memberikan perlindungan Data Pribadi yang mencakup perlindungan terhadap perolehan,

­w a k t u yang cukup lama untuk mendapatkan data ­tersebut. Di Indonesia saat ini aturan yang ada terkait perlindungan data pribadi diatur dalam Peraturan Menteri (Permen) No. 20 Tahun 2016 tentang Perlindungan Data Pribadi dan mulai diberlakukan sejak 1 Desember 2016. Peraturan ini merupakan turunan dari Peraturan Pemerintah Nomor 82 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik dan Implementasi dari UU No 11 tahun 2008 tentang Informasi dan transaksi elektronik. Seba-

­pengumpulan, pengolahan, penganalisisan, penyimpanan, penampilan, pengumuman, pengiriman, penyebarluasan dan pemusnahan data pribadi.?Hal lain yang sangat penting dalam aturan ini adalah penggunaan dan pemanfaatan data pribadi yang ditampilkan, di umumkan, diterima, dan disebarluaskan oleh Penyelenggara Sistem Elektronik harus berdasarkan persetujuan. Namun apabila hal itu dilanggar maka pemilik dapat melakukan pengaduan. Aturan ini sudah cukup bagus dengan menunjukan bahwa pemerintah dengan regulasinya berusaha memberikan perlindungan bagi pemilik data pribadi agar tidak disalahgunakan data-data terse-

but namun dalam aturan ini masih banyak terdapat kelemahan karena tidak mengatur sanksi yang sifatnya pidana, sehingga Penyelenggara Sistem Elektronik dapat lebih berhati hati. Juga tidak diatur apabila Penyelenggara Sistem Elektronik itu berada di luar jurisdiksi Indonesia, bagaimana pemerintah Indonesia dapat memberikan perlindungan yang layak. Dalam dunia internet batas-batas territorial dapat diabaikan karena jaringan yang terhubung secara cepat dimana dalam e-commerce atau media sosial banyak yang pemiliknya berada di luar jurisdiksi Indonesia, semisal E-Bay, Amazon, Alibaba, Facebook, Twitter dan lain sebagainya. Data-Data pribadi pengguna di Indonesia ini sepenuhnya ada di tangan mereka, dan sangat sulit bagi Indonesia untuk meminta mereka memenuhi ketentuan aturan data pribadi sebagaimana dijelaskan diatas, karena mereka mempunyai “Term & Condition” tersendiri yang di accept oleh pengguna sebelum dapat menikmati fasilatas ecommerce maupun media sosial. Term & Condition atau syarat dan Ketentuan biasanya juga memuat tentang data pribadi, namun dalam pelaksanaanya sulit bagi pemerintah Indonesia untuk mengontrol penggunaan data data ­tersebut. Ke depan dengan semakin canggihnya dunia internet dan setiap transaksi, hubungan seluruhnya terkait dengan suatu jaringan besar di dunia maya, kemajuan suatu negara akan terlihat dari bagaimana dia mampu mengolah dan mendapatkan semua data-data yang valid yang akan digunakan dalam setiap pengambilan suatu kebijakan atau ­keputusan. (*) Oleh: M Fuad Nasar Plt Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf atau Konsultan The Fatwa Center Jakarta

Negara dan Sertifikasi Halal Indonesia

BADAN Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) diresmikan oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin pada 11 Oktober 2017. Landasan hukum pembentukan BPJPH adalah ketentuan UndangUndang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.

U

ndang-Undang Jaminan Produk Halal (JPH) boleh dibilang merupakan salah satu undang-undang yang terlama pembahasannya di DPR. Naskah Akademik Rancangan UndangUndang JPH disusun sejak awal 2006, diajukan ke DPR tahun 2008 dan disahkan menjadi undang-undang pada tahun 2014. Kenapa negara menangani jaminan produk halal? Dalam bahasa regulasi, ialah untuk memberikan kenyamanan, keamanan, keselamatan dan kepastian ketersediaan produk halal bagi masyarakat dalam mengonsumsi dan menggu-

nakan produk, serta meningkatkan nilai tambah bagi Pelaku Usaha untuk memproduksi dan menjual roduk halal. Jaminan Produk Halal adalah menyangkut kepentingan masyarakat luas dan ekonomi nasional. Sebuah pertanyaan mengemuka, benarkah pemerintah mencabut Sertifikasi Halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI)? Kehadiran BPJPH justru memperkuat sertifikasi halal yang telah puluhan tahun ditangani oleh MUI. Sertifikasi halal ditransformasi dan ditingkatkan dari bersifat voluntary menjadi obligatory, artinya sesuatu diwajibkan atas dasar undang-undang untuk

kemaslahatan bangsa.

seluruh

Dengan kehadiran BPJPH sebagai unit organisasi struktural setingkat Eselon I di Kementerian Agama, sebuah perubahan besar khususnya dalam pengembangan industri halal diharapkan semakin menggelora di negara kita, seperti harapan Menteri Agama dalam pidato peresmian BPJPH. Bangsa ini harus memiliki institusional memory bahwa Sertifikasi Halal di Indonesia memiliki sejarah yang panjang dan jalan berliku karena tidak semua elemen masyarakat mendukung baik karena alasan politis maupun alasan teknis. Sertifikat Halal di Indonesia tidak lahir tiba-tiba. Setahu saya perjalanan sejarahnya dimulai dari labelisasi produk nonhalal oleh Departemen Kesehatan tahun 1976. Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah saat itu tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Kesehatan No 280 tanggal 10 Novem-

ber 1976 tentang Ketentuan Peredaran dan Penandaan Pada Makanan Yang Mengandung Bahan Berasal Dari Babi. Surat Keputusan yang ditandatangani Menteri Kesehatan Prof Dr GA Siwabessy mengharuskan semua makanan dan minuman yang mengandung unsur babi ditempeli label bertuliskan “mengandung babi” dan diberi gambar seekor babi utuh berwarna merah di atas dasar putih. Pada perkembangan selanjutnya, proses penerbitan Sertifikasi Halal di Indonesia ditangani oleh MUI setelah dibentuknya Lembaga Pengkajian Pangan, Obatobatan, dan Kosmetika (LPPOM-MUI) tahun 1989. Kelahiran LPPOMMUI dilatarbelakangi merebaknya kasus lemak babi yang pada saat itu meresahkan masyarakat. Sekitar bulan Oktober 1988, surat-surat kabar dan majalah di Jakarta menurunkan berita hasil penelitian Dr Ir H Tri Susanto M App Sc, dosen Teknologi Pangan Fakultas Pertanian Universi-

tas Brawijaya Malang. Di dalam hasil penelitian yang dipublikasikan dan ditambah beberapa item di luar daftar sampling yang diteliti, menyebut beberapa jenis makanan mengandung lemak babi, seperti produk susu Dancow, biscuit, coklat, ice cream, kecap dan lainlain. Pemerintah, mulai dari presiden, menteri, DPR dan MUI ikut urun rembug dan turun tangan untuk menenangkan umat Islam yang tersengat karena isu lemak babi. Pengujian terhadap makanan dan minuman, apakah mengandung babi, tidak sederhana dan mudah. Terknologi yang ada dewasa itu baru bisa mendeteksi sifat-sifat kimia, fisika, biokimia, dari lemak dan daging babi murni sebelum tercampur. Oleh karena itu HS Prodjokusumo, Sekretaris Umum MUI, menyatakan hasil penelitian Dr Ir H Tri Susanto merupakan “sedekah” bagi umat Islam. Hikmahnya menunOleh : As’ad Sungkar Kandidat doktor hukum di Universitas Pelita Harapan


HALAMAN

BC3

Jabar

+ Nasional RABU, 18 OKTOBER 2017

LKPD 25 Pemda di Jawa Barat Raih WTP

Nasional

NET

Pembentukan Densus Antikorupsi di Tolak JK WAKIL Presiden Jusuf Kalla (JK) menolak pem­ bentukan Densus Anti korupsi di tubuh Kepolisian RI. Dia menyarankan agar Kepolisian membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam memberantas korupsi. “Difokuskan dulu lah di KPK itu, dan KPK dibantu, sambil bekerja secara baik,” ujarnya di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Uta­ ra, Jakarta, Selasa (17/10). Wapres JK menilai, tidak ada hal mendesak dalam memberantas korupsi sehingga belum diper­ lukan Densus Antikorupsi. Apalagi, KPK masih bisa menjalankan tugasnya dengan baik. “Tim yang ada sekarang (di KPK) juga bisa,” ucapnya. Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini khawatir jika Densus Antikorupsi dibentuk malah menim­ bulkan ketakutan bagi kepala daerah. Akibatnya, ki­ nerja kepala daerah terhambat dan mempengaruhi situasi nasional. “Kalau nanti di seluruh Indonesia sampai Ka­ polres, Kapolsek (ada Densus Antikorupsi) bisa menimbulkan ketakutan. Bahaya juga kalau se­ mua pejabat takut ya sulitnya walaupun dia tidak korup, takut juga dia mengambil keputusan,” kata Wapres JK. Diberitakan sebelumnya, Mabes Polri bakal membentuk Densus Anti korupsi. Densus yang bakal dipimpin oleh jenderal bintang dua polisi itu rencananya akan diresmikan Polri pada akhir tahun 2017 ini. (net/bis)

Dukungan Bagi Sistem Kerja Baru WNI di Arab

SEBANYAK 25 Pemerintah Daerah (Pemda) di Jawa Barat (Jabar) mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2016.

P

emda yang memper­ oleh tersebut adalah Provinsi Jawa Barat, Kab. Bogor, Kab. Su­ kabumi, Kab. Cianjur, Kab. Bekasi, Kab. Karawang., dan Kab. Purwakarta. Selain itu Kab. Bandung, Kab. Sumedang, Kab. Garut, Kab. Ta­ sikmalaya, Kab. Ciamis, Kab Cirebon, Kab. Kuningan, Kab. lndramayu, Kab. Majalengka, Kab. Pangandaran, Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kota Cirebon. Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Tasik­ malaya, Kota Cimahi dan Kota Banjar. Sedangkan 3 pemda lainnya, yakni Kab. Subang, Kab. Bandung Barat, dan Kota Bandung pada tahun 2016 masih memperoleh opini audit Wajar Dengan Pengec­ ualian (WDP). Menurut Kepala KanWil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Barat Yuniar Yanuar Rasyid, kendati memperoleh opini WTP, bukan berarti bahwa suatu institu­ si sudah bebas dari korupsi. Anca­ man tindak pidana korupsi harus selalu diwaspadai dan dicegah karena akan sangat mencederai kepercayaan masyarakat kepada pemerintah selaku pengelola keuangan publik. “Partisipasi semua pihak baik

TERDAPAT SEJUMLAH PEMDA JABAR YANG TELAH BERAPA KALI MEMPEROLEH OPINI WTP

dari dalam pemerintahan maupun masyarakat luas sangat diperlukan untuk mengawal seluruh rangka­ ian proses pengelolaan keuangan negara ini, untuk memastikan ter­ wujudnya good governance dan clean goverment,” ucapnya. Menurutnya, capaian terse­ but mencerminkan bahwa LKPP telah disajikan secara wajar atas aspek yang material sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), te­lah terlaksananya sistem pengendalian internal yang efek­ tif, kemudian Laporan Keuangan Pemerintah Pusat telah diungka­ pkan secara memadai, dan telah dipenuhinya seluruh ketentuan yang berlaku. Perolehan opini WTP pada LKPP itu patut disyukuri karena seiring dengan peningkatan per­ ingkat jumlah pencapaian opini WTP pada kementerian/lembaga. Dari semula 367 entitas pelaporan

pada tahun 2015, menjadi 449 en­ titas pelaporan pada tahun 2016 atau naik sebesar 13 persen. “Adanya fakta perbaikan kuali­ tas dan status laporan keuangan dari Pemerintah Pusat dan Dae­ rah tersebut menggambarkan se­ cara umum bahwa pengelolaan keuangan pemerintah telah sesuai dengan tata kelola yang baik dan sesuai dengan ketentuan pera­ turan perundangundangan yang ada. Manfaat dan dampak peng­ gunaan uang negara dapat benarbenar dirasakan oleh masyarakat, sehingga hal ini tentunya akan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerin­ tah dalam pengelolaan keuan­ gan negara,” katanya saat Penye­ rahan Piagam Penghargaan dari Pemerintah RI atas LKPD tahun 2016 dengan Capaiannya Standar Tertinggi, di Bandung, Selasa (17/10/2017). (net/bis)

• Yang telah memperoleh opini WTP 6 kali berturut-turut sejak tahun 2011-2016, adalah Provinsi Jawa Barat, Kota Depok, dan Kota Banjar. • Yang telah memperoleh opini WTP 4 kali berturut-turut sejak tahun 2013-2016, adalah Kab. Ciamis, Kab. Majalengka, dan Kota Cimahi. • Yang telah memperoleh opini WTP 3 kali berturut-turut sejak tahun 2014-2016, adalah Kab. Bekasi, Kab. Cianjur, Kab. Kuningan, Kab. Sukabumi, Kab. Sumedang, Kab. Tasikmalaya, dan Kota Sukabumi. • Yang telah memperoleh opini WTP 2 kali berturut-turut sejak tahun 2015-2016, adalah Kab. Bogor, Kab. Cirebon, Kab. Garut, Kab. lndramayu, Kab. Karawang, Kab. Purwakarta, dan Kota Bekasi. • Yang baru memperoleh opini WTP 1 kali yaitu di tahun 2016 adalah Kab. Bandung, Kab. Pangandaran, Kota Bogor, Kota Cirebon, dan Kota Tasikmalaya.

Aher Raih Anugerah Purwakalagrha

ILUSTRASI/NET

SEJUMLAH tokoh masyarakat, organisasi masyarakat (Ormas), dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang aktif di Saudi Arabia mendukung penuh sistem baru bagi ekspatriat Indonesia untuk bekerja di negara tersebut. Sistem baru ini diyakini akan memberikan perluasan peluang kerja dan perlindungan lebih baik bagi ekspatriat Indonesia di Saudi. Dukungan disampaikan saat perwakilan tokoh masyarakat, ormas, dan sejumlah LSM bertemu Men­ teri Ketenagakerjaan (Menaker), M. Hanif Dhakiri, di Kantor Konsulat Jenderal RI, di Jedah, Saudi Arabia. “Sebagai orang yang dituakan di sini, saya mera­ sakan betul betapa anak-anak kita membutuhkan pekerjaan yang layak untuk memperbaiki kehidupan mereka. Selama ini masalah terbesarnya adalah sis­ tem perlindungan yang dirasa kurang memadai. Den­ gan apa yang ditanda-tangani Pak Hanif (Menaker RI) dan pihak Saudi, diharapkan menjawab masalah ini,” ujar sesepuh masyarakat Indonesia di Saudi, KH. Ah­ mad Fuad Abdul Wahab yang juga menjabat sebagai Ketua Pengurus Cabang Istimewa NU Saudi Arabia. Sebelumnya, pemerintah RI dan Kerajaan Saudi Arabia telah menandatangani kesepakatan sistem baru bagi warga negara Indonesia yang akan bekerja di Saudi. Sistem baru tersebut meliputi mekenisme satu pintu penerbitan visa kerja, penetapan tujuh jabatan tertentu bagi WNI yang bekerja di sektor domestik, penghapusan penata laksana rumah tangga (PLRT), dan mekanisme perlindungan 24 jam dan lainnya. Tak hanya itu, fungsi ketenagakerjaan pada per­ wakilan RI di Saudi juga memiliki kewenangan untuk melakukan penanganan langsung terhadap ekspatriat RI yang mengalami masalah di Saudi. Walau demiki­ an, dengan disepakatinya sistem baru ersebut, peme­ rintah Indonesia berketetapan untuk tidak akan per­ nah mencabut moratorium pelarangan TKI sebagai PLRT di kawasan timur tengah. (net/bis)

DIANGGAP sebagai salah satu pejabat yang memi­ liki kepedulian terhadap keberadaan musium, Gu­ bernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) meraih Anugerah Purwakalagrha dalam ajang Indonesia Mu­ seum Awards (IMA) 2017. Aher dinilai memiliki peran aktif dalam meles­ tarikan nilai-nilai sejarah, cagar budaya, dan masalah permuseuman di Provinsi Jawa Barat. Hal tersebut dia wujudkan dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat Nomor 16 Tahun 2014 tentang Pe­ ngelolaan Kepurbakalaan, Kesejarahan, Nilai Tradi­ sional, dan Museum. Perda tersebut di­ maksudkan untuk me­ ngelola cagar budaya, se­ jarah, nilai budaya, dan museum sebagai upaya pelestarian untuk mem­ pertahankan keberadaan­ nya. Caranya, yaitu dengan melindungi, mengembang­ kan, dan memanfaatkannya. Perda tersebut dinilai telah memberikan keberpihakan yang nyata dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat terhadap pengembangan museum. “Kita ingin peningga­ lan-peninggalan masa lalu itu secara regulasi juga ter­ lindungi baik itu yang ada di provinsi maupun di kabu­ paten/kota. Kita meminta lewat Perda itu bahwa selu­ ruh kabupaten/kota untuk memelihara kesejarahan­ nya, kalau bisa kemudian

BERIKUT PARA PENERIMA ANUGERAH PURWAKALAGRHA INDONESIA MUSEUM AWARDS 2017: 1. Kategori Pejabat Peduli Museum: Ahmad Heryawan, 2. Kategori Perguruan Tinggi Peduli Museum: Universitas Negeri Yogyakarta, 3. Kategori Media Peduli Museum: Media Indonesia, 4. Kategori Museum Cerdas: Museum Ruwa Jurai di Lampung, 5. Kategori Museum Cantik: Museum Ullen Sentalu di Yogyakarta, 6. Kategori Museum Bersahabat: Museum Benteng Heritage di Tangerang, 7. Kategori Museum Unik: Museum Kata Andrea Hirata di Bangka Belitung, 8. Kategori Museum Menyenangkan: Museum Konferensi Asia Afrika di Bandung, 9. Kategori Pengusaha Peduli Museum: Ciputra, 10. Kategori Pengabdian Sepanjang Hayat: Santoso Doellah (Tokoh Batik), dan 11. Kategori Tokoh Peduli Museum: BJ Habibie.

kepurbakalaan, kesejara­ han tersebut dalam bentuk museum,” kata Aher Sementara itu, Ketua Dewan Juri IMA 2017 Wien­ du Nuryanti mengatakan, bahwa tidak semua provinsi di Indonesia memiliki Perda tentang Museum seperti Jawa Barat. Perda tentang Museum yang ada di Jawa Barat, kata Wiendu mem­ berikan dampak positif ter­ hadap perkembangan mu­ seum di kabupaten/kota di Jabar. Termasuk kebijakan untuk merevitalisasi sebuah museum agar menjadi me­ narik dan unik. Tidak semua dari 34 provinsi di Indonesia memi­ liki hal tersebut (Perda). Saya kira ini perlu dijadikan con­ toh oleh provinsi-provinsi lain di Indonesia. Perda ini telah memberikan dampak yang positif dengan cukup baiknya pengelolaan muse­ um-museum di wilayah Jawa Barat dan pertumbuhan permuseuman di Jawa Barat yang paling tinggi di seluruh

Indonesia,” ujar Wiendu dalam acara IMA 2017. “Cukup banyak mu­ seum baru yang dibangun di berbagai kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat saat ini. Sementara revitalisasi

museum juga telah dan akan atau sedang dilakukan di beberapa di wilayah Jawa Barat. Dan sudah barang tentu Kepala Daerah me­ megang kunci atas perkem­ bangan tersebut,” lanjutnya. Ajang tahunan Indone­ sia Museum Awards ini di­ gagas oleh Komunitas Jela­ jah. Tujuannya, yaitu untuk memberikan penghargaan kepada tokoh, pengelola museum, dan pekerja di bidang sejarah, kepurbaka­ laan, dan permuseuman. Diharapkan ajang ini bisa meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seja­ rah, kepurbakalaan, permu­ seuman, dan para pecinta warisan budaya. “Dan yang

paling penting ajang ini di­ harapkan mampu mengins­ pirasi generasi muda untuk terus belajar dan mencintai warisan budaya bangsa,” ung­ kap Ketua Pelaksana IMA 2017, yang juga pendiri Komunitas Jelajah, Ciwuk Musiana Yudhawasthi dalam siaran pers IMA 2017. Ada lima Kategori Utama dalam ajang IMA 2017 ini, yaitu: Museum Cerdas, Mu­ seum Cantik, Museum Me­ nyenangkan, Museum Unik, dan Museum Bersahabat. Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada para tokoh dan institusi yang dinilai tel­ ah memberikan kontribusi nyata bagi perkembangan museum. (net/bis)


HALAMAN

BC4

LingkungCianjur RABU, 18 OKTOBER 2017

Banyak Ditemukan Dugaan Pelanggaran, PUPR Didemo

SEJUMLAH massa yang mengatasnamakan dirinya sebagai Barisan Tameng Rakyat (Batara) dan Forum Masyarakat Peduli Cianjur melakukan aksi unjuk rasa di halaman Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), jalan Adi Sucipta Cianjur, Selasa (17/10/2017).

K

edatangan massa aksi itu menuntut pemerintah kabupaten (Pemkab) Cianjur melakukan tindakan tegas terhadap proyek pembangunan rest area di Kecamatan Haurwangi, yang diduga sarat penyimpangan. Pantauan Harian Berita Cianjur, belasan massa melakukan aksi demo tepat di halaman Dinas PUPR. Massa yang membawa berbagai macam atribut tulisan, mendesak Pemkab Cianjur untuk melakukan tindakan tegas kepada rekanan yang melakukan pelanggaran. Bahkan, saat orasi massa menaburkan pasir sawah yang diduga digunakan rekanan dalam pembangunanan rest area di Kecamatan Haurwangi.

Massa meminta perwakilan Dinas PUPR untuk menjelaskan dugaan pelanggaran yang ditemukan. Bahkan, massa sempat mengancam akan memaksa masuk, jika tidak mendapatkan penjelasan. Alhasil, perwakilan demo diterima oleh Sekretaris Dinas PUPR, Cepi Rahman, karena kepala dinas tidak berada di kantor. Seorang orator aksi, Farid Sandi mengatakan, banyak indikasi pelanggaran pada lelang proyek pembangunan rest area di Kecamatan Haurwangi. Dugaan pengondisian pemenang proyek sangat besar pada proses lelang atau penunjukkan langsung. “Ada dugaan persekongkolan dalam mekanisme lelang, sampai dengan kegiatan pelaksanaan pekerjaan oleh

BERITACIANJUR/WAWAN

penyedia barang dan jasa pemenang tender,” kata Farid saat dikonfirmasi Harian Berita Cianjur, Selasa (17/10/2017). Farid menilai Dinas PUPR sebagai salah satu penanggung jawab kegiatan pengadaan barang dan jasa telah lalai dalam pengawasan pekerjaan. Pasalnya, banyak temuan di lapangan , pekerjaan

Anggaran HIV/AIDS Dinkes Hanya Rp 100 Jutaan ANGGARAN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur untuk pencegahan dan pengendalian penyakit Human Immunodeficiency Virus (HIV)/ Acquired Immuno Deficiency Syndrome (AIDS) hanya Rp 100 juta lebih. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur Agus Haris. “Anggaran untuk HIV/AIDS hanya berkisar seratus juta lebih dari Pemkab Cianjur. Tetapi Dinkes juga menerima bantuan dana dari provinsi sekitar tiga ratus jutaan,” ungkap Agus saat ditemui di kantornya, Selasa (17/10/2017). Menurut Agus, anggaran itu tidak dikhususkan untuk pencegahan HIV/AIDS saja, tetapi untuk lainnya juga. Dinkes disini hanya bertugas untuk pelayanan, sehingga dalam konteks HIV/AIDS penggunaan anggaran lebih banyak digunakan untuk pembelian peralatan, bahan hingga obat-obatan penunjang. “Sebagian besar anggaran digunakan untuk membeli obat, sarana penelitian pelayanan HIV/AIDS, bahkan ba-

han-bahan untuk pengambilan darah hingga pengecekan darah, seluruhnya itu harganya mahal,” sebut Agus. Agus menuturkan, penderita penyakit HIV/ AIDS, aktif dan pasif yang terdata di Kabubaten Cianjur, berjumlah 65 orang. Angka itu merupakan akumulasi total dari awal tahun hingga Oktober 2017. “Dari awal Januari hingga Oktober 2017, jumlah penderita HIV/ AIDS baik yang pasif dan aktif, totalnya mencapai 65 orang, yang tersebar di seluruh Kabupaten Cianjur,” tutur Agus. Agus menerangkan, dari data itu, sebagaina besar berada di Kota Cianjur. Namun, lebih miris lagi, 75 persen penderita termasuk usia produktif, dengan range umur antara 15 tahun hingga 45 tahun. “Sel u -

ruhnya tersebar di Ciranjang, Cianjur dan Cipanas. Tetapi untuk lebih detail kecamatan mana yang terdapat penderita terbanyak, Saya belum bisa pastikan, jika tidak melihat data,” terang Agus. Agus mengimbau kepada masyarakat, agar tidak melakukan tindakan diskriminasi kepada penderita HIV/AIDS, karena penyakit itu penularannya tidak melalui udara. Tetapi penularannya, lebih dikarenakan perilaku penyimpang, seperti seks bebas, penggunaan jarum suntik secara bersama. “Tidak menular melalui udara sepertinya halnya penyakit TBC, sehingga tidak perlu ada tindakan diskriminasi kepada penderitanya,” papar Agus. (wawan)

Agus Haris

Kepala Bidang Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur

yang dilakukan oleh pemenang proyek tidak sesuai dengan standar dan bahkan material yang digunakan berkulaitas buruk. “Diantaranya pasir yang digunakan bukan pasir sesuai standar, tetapi pasir sisa lahan sawah yang tidak jelas kualitasnya,” cetus Farid. Orator lainnya, Sodik menerangkan banyak in-

dikasi pelanggaran yang telah terjadi pada pembangunan rest area di Kecamatan Haurwangi tersebut. Seluruhnya ada enam indikasi pelanggaran, diantaranya dugaan mafia proyek dalam lelang tender, tidak matangnya perencanaan sehingga banyak perubahan yang tidak sesuai dengan siteplan awal.

“Tak hanya itu, pembangunan masjid pun diduga volume mengalami pengurangan, ini sudah keterlaluan. Apalagi, material yang digunakan tidak sesuai standar dan kualitasnya buruk. Itu lihat contoh pasir yang kami bawa,” terang Sodik sembari menunjuk kearah pasir yang ditabur diatas atribut demo.

Sodiq menegaskan, karena berbagai indikasi itu, pemkab harus segera melakukan tindakan tegas. Dinas PUPR harus lebih profesional dalam melakukan pengawasan kegiatan, sehingga penyelewengan anggaran negara tidak terjadi. “Jika perlu hentikan kontrak pemenang lelang pembangunan rest area di Kecamatan Haurwangi itu. Karena diduga sarat dengan pelanggaran. Selain itu yang tak kalah penting, hentikan praktek bagi-bagi proyek demi kepentingan politik dan indikasi fee dari rekanan untuk oknum yang tidak bertanggungjawab,” tegas Sodiq. Sementara, Sekretaris Dinas PUPR, Cepi Rahman belum bisa memberikan jawaban secara rinci, karena beberapa pejabat dinas sedang tugas luar. Namun, ia berjanji akan memberikan jawaban tertulis kepada massa aksi pendemo terkait tuntutan yang diajukan. “Saya sebagai perwakilan Dinas PUPR, mengerti maksudnya, kami akan berikan jawaban secara tertulis mengenai tuntutan yang diajukan,” ujar Cepi di hadapan para pendemo. (wawan)

Ini Jadwal Tes Wawancara Calon Anggota Panwaslu Kecamatan

ILUSTRASI

SEBANYAK 60 calon anggota Panwaslu Kecamatan mengikuti tahapan seleksi lanjutan berupa wawancara yang dilaksanakan di salah satu hotel dikawasan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Selasa (17/10/2017). Mereka yang mengikuti tes wawancara tersebut berasal dari 10 kecamatan diantaranya diwilayah Cianjur “kidul”. Berdasarkan jadwal yang dilansir bawaslu-jabarprov.go.id, para calon anggota Panwaslu Kecamatan yang menjalani tes tertulis pada hari pertama itu berasal dari Kecamatan Bojongpicung, Cibeber, Campaka, Agrabinta, Leles, Cibinong, Takokak, Tanggeung, Cilaku dan Cianjur. Adapaun pelaksanaan

tes wawancara, terbagi dalam tiga sesi. Sesi pertama diawali dari calon anggota Panwaslu Kecamatan Bojongpicung disusul kemudian Cibeber, Campaka dan Agrabinta. Sesi kedua setelah istirahat dilanjutkan calon anggota Panwaslu Kecamatan Leles, Cibinong, Takokak dan Tanggeung. Adapaun sesi ketiga diawali dari calon anggota Panwaslu Kecamatan Cilaku disusul Cianjur. Untuk hari kedua, Rabu (18/10/2017) dijadwalkan 66 calon anggota Panwaslu Kecamatan dari 11 kecamatan akan mengikuti tes wawancara. Mereka juga terbagi dalam tiga sesi. Sesi pertama diawali dari Kecamatan Ciranjang disusul Cikalongkulon,

Gekbrong dan Campaka Mulya. Sesi kedua setelah istirahat diawali dari Kecamatan Cikadu, kemudian Kadupandak, Cijati, Sindangbarang dan Warungkondang. Untuk sesi ketiga diawali deari Kecamatan Karangtengah dan diakhiri dari Kecamatan Pacet. Sementara untuk jadwal hari ketiga atau terakhir, Kamis (19/10/2017) seleksi calon anggota Panwaslu Kecamatan untuk tahapan wawancara diakan diikuti oleh 66 calon anggota Panwaslu dari 11 kecamatan. Sesi pertama akan diawali dari Kecamatan Sukaluyu disusul kemudian Mande, Haurwangi, Sukanagara dan Naringgul. Untuk

sesi kedua dari Kecamatan Cidaun, Pasirkuda, Pagelaran dan Sukaresmi. Sesi ketiga atau terakhir ditutup oleh calon anggota Panwaslu daru Kecamatan Cugenang dan Cipanas. Kegiatan seleksi wawancara tersebut dijadwalkan dimulai dari pukul 08.00 WIB dan berakhir sekira pukul 22.00 WIB. Hasil dari seleksi tahap wawancara tersebut menjadi salah satu pertimbangan untuk menentukan tiga besar yang bakal duduk menjadi anggota Panwaslu Kecamatan untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat tahun 2018. (bis)

HILANG STNK KEHILANGAN STNK NOPOL F 3350 ZR A/N YANAH

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person

08170024444


HALAMAN

BC5

Pendidikan

“Tujuan pendidikan adalah menyiapkan generasi muda mendidik diri sendiri sepanjang hidup.” Robert M. Hutchins - Pendidik dari Amerika 1899-1977

RABU, 18 OKTOBER 2017

Penguatan Pendidikan Karakter Dimulai Semester Genap NET

Jangan Gegabah Tutup Perguruan Tinggi Swasta

DEWAN Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengingatkan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi untuk tidak bertindak gegabah dengan menutup banyak perguruan tinggi swasta. Ke­ menristekdikti harus memastikan bahwa mahasiswa, alumni, dosen, dan tenaga administrasi pada 25 PTS yang sudah terlanjur ditutup tidak dirugikan. Wakil Ketua Komisi X DPR Ferdiansyah me­ ngatakan, penutupan PTS berpotensi menimbul­ kan ke­gaduhan di dunia pendidikan tinggi nasional. Menurut dia, penutupan tersebut sebagai bentuk dari kelalaian Kemenristekdikti dalam menjalankan fungsi pembinaan dan pengawasan. “Saya prihatin terjadinya penutupan itu, jumlah 25 bukan sedikit,” ucap Ferdiansyah Ia menuturkan, seharusnya Kemenristekdikti memperkuat fungsi pembinaan dan pengawasan, bu­ kan menutup PTS yang bermasalah. Pasalnya, keha­ diran PTS memberi banyak manfaat bagi masyarakat. Terutama bagi calon mahasiswa yang gagal bersaing masuk ke perguruan tinggi negeri. Ia menilai, kurang tepat jika salah satu landasan dari penutupan itu ha­ nya untuk mengurangi jumlah perguruan tinggi yang dianggap terlalu banyak. “Sebenarnya, yang harus dicermati, apa penyebab utama penutupan? apa emang semata-mata kam­ pusnya bermasalah atau mungkin kurangnya pembi­ naan dan pengawasan. Saat PTS itu ada masalah tidak cepat direspon. Prinsipnya, jangan merugikan rakyat, terutama civitas akademika kampus yang ditutup itu,” ujar politikus dari Fraksi Partai Golkar ini. Ia menyatakan, Kemenristekditi sebaiknya me­ nyiapkan solusi lain ketimbang terus menutup per­ guruan tinggi yang dianggap bermasalah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi nasional. Menurut dia, kehadiran perguruan tinggi di daerah menjadi solusi untuk mewujudkan pemerataan akses pendidikan. (net/bis)

PROGRAM Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) secara serentak akan dimulai pada semester genap tahun ajaran 2017-2018.

K

emendikbud masih menyerap beragam pendapat dari berba­ gai kalangan termasuk masyarakat untuk mengeluarkan permendikbud baru pengganti Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah. Permendikbud yang masih di­ godok tersebut merupakan turunan dari Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang PPK. Muhadjir menuturkan, Kemendikbud sedang menyiapkan banyak permen untuk menindaklanjuti perpres terse­ but. Kendati demikian, revisi per­ mendikbud tentang Hari Sekolah menjadi prioritas. “Sosialisasi turunannya masih dalam tahap dimintai pendapat ke­ pada masyarakat agar tak disalahpa­ hami lagi. Daripada nanti akan meng­ habiskan energi untuk menutupi salah paham. Secepatnya, nanti ba­ nyak permen turunan dari perpres itu, ada tentang hari sekolah, beban kerja guru,” ucap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. Ia mengatakan, implementasi PPK pada semester depan akan dimulai di semua jenjang pen­ didikan dasar dan menengah. Ke­ mendikbud juga akan mencoba menerapkan rapor karakter untuk melengkapi rapor akademis yang

FOTO-FOTO: ILUSTRASI/NET

selama ini dipakai untuk menilai siswa. “Kami masih menyiapkan petunjuk pelaksanaan penguatan karakter di semua jenjang. Mulai dari PAUD-SMK. Pelaksanaan­ nya berutut-turut, dobel rapor dulu mungkin akan kami dulukan pada semester depan SD. Hari sekolah juga semester depan,” ujarnya. Rapor karakter akan berupa urai­ an penjelasan, bukan hanya ang­ ka seperti yang ada selama ini. Muhadjir menuturkan, rapor karakter untuk menilai perkemba­ ngan sikap, minat dan bakat siswa. Menurut dia, rapor tersebut sebagai instrumen baru dari implementasi program PPK. Rapor karakter juga akan dipakai sekolah saat membu­ ka penerimaan peserta didik baru. Siswa wajib menyerahkan rapor karakter saat akan melanjutkan

DerapTNI&Polri

pendidikan ke sekolah lebih tinggi. “Jadi rapor karakter itu ke de­ pannya akan jadi semacam porto­ folio siswa. Penilaiannya kualitatif. Sekolah wajib memasukkannya ke data pokok pendidikan (Dapodik) Kemendikbud. Sekarang memang belum diterapkan, tapi ke depannya akan diterapkan di semua sekolah. Saat siswa akan melanjutkan se­ kolah ke jenjang selanjutnya, yang dinilai ada dua rapor. Rapor kuanti­ tatif dan kualitatif,”ujarnya. Ia menuturkan, rapor karak­ ter sebetulnya sudah diterapkan di

beberapa sekolah swasta. Namun, manfaatnya belum bisa dirasakan pihak di luar sekolah. Rapor karak­ ter yang akan dipakai semester depan harus didata di Dapodik Ke­ mendikbud agar bisa diakses semua pihak, termasuk kalangan industri. “Kalangan industri yang butuh pro­ fil seseorang, dengan keahlian apa dan karakternya seperti apa nanti bisa dilihat di rapor karakter ini dan ditelusuri di Dapodik. Saya berharap demikian. Siswa yang berpres­tasi di OSIS, pernah jadi pemimpin, semua tercatat,” ujarnya. (net/bis)

“Wujudkan kepercayaan dengan tidak menyakiti hati rakyat agar tercipta hubungan yang erat guna membentuk kekuatan yang tangguh.”

Gatot Nurmantyo: TNI Manunggal dengan Rakyat Jadi Kekuatan Besar

KEMANUNGGALAN TNI dengan rakyat merupakan kekuatan yang sangat besar, tidak ada satupun negara di dunia yang bisa mengalahkan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

T

NI bersatu dengan rakyat akan menjadi kuat, sehingga negara lain tidak bisa mengua­ sai Indonesia. Demikian diungkapkan Pang­ lima TNI Jenderal TNI Gatot Nur­ mantyo dihadapan 4.500 Prajurit TNI AD, AL dan AU di Hanggar La­ nud, Sri Mulyo Herlambang, Palem­ bang, Sumatera Selatan, Selasa (17/10/2017). Lebih lanjut dijelas­ kan, sistem pertahanan Indonesia adalah Sistem Pertahanan Semesta (Sishanta), yang berarti melibatkan seluruh elemen bangsa. “Wujudkan kepercayaan de­ ngan tidak menyakiti hati rakyat agar tercipta hubungan yang erat guna membentuk kekuatan yang tangguh,” terangnya. Menurutnya, proxy war adalah perang menggu­ nakan orang-orang ketiga dengan cara mengadu domba. “Saya ingatkan jangan sam­

NET

273 Polisi Berpangkat Aiptu Ikuti Seleksi PAG

NET

pai negara kita menjadi konflik antar agama dan kelompok karena proxy war. Bangsa Indonesia sam­ pai saat ini masih tetap utuh dan tetap bersatu, itu karena Pancasi­ la,” tambahnya, Terkait HUT ke-72 TNI tahun 2017, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyampaikan, animo masyarakat begitu besar un­ tuk menyaksikan upacara puncak Peringatan HUT ke-72 TNI yang digelar di Cilegon. “Saya mengucapkan teri­ makasih kepada seluruh prajurit TNI berserta keluarga atas kerja kerasnya, sehingga upacara HUT ke-72 TNI berjalan lancar dan aman, hal tersebut berkat doa dari semuanya,” pungkasnya.

Sementara itu terkait hubungan TNI dengan Polri, Gatot menegas­ kan soliditas dua institusi ini meru­ pakan tonggak penyangga tegaknya Negara Kesatuan Republik Indo­ nesia dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan sekaligus harus dapat menjaga dan mewujudkan stabilitas politik demi kepentingan negara. Ia menegaskan, politik TNI ada­ lah politik negara, artinya semua yang dilakukan TNI hanya untuk keutuhan Negara Kesatuan Repu­blik Indonesia dan harus taat hukum. “Saya tegaskan bahwa politik TNI adalah politik negara, seluruh jiwa raga saya, saya kerahkan untuk menjaga tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” katanya. Saat ini TNI telah mendapat ke­

percayaan tertinggi di masyarakat, maka jangan ada pihak-pihak lain yang ingin menarik TNI dalam poli­ tik praktis, karena hal tersebut akan menurunkan citra TNI. “Untuk menjadi kuat dan tetap teguh, TNI-Polri harus solid, ja­ ngan ada pihak atau kelompok yang berusaha menarik TNI pada politik praktis,” ujarnya. Gatot mengingatkan, tahun 2018 merupakan tahun politik yang akan menggelar Pilkada seren­ tak baik tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota. “Saya ingatkan dalam menghadapi tahun politik, jangan ada yang berpihak kepada partai maupun calon Kepala Dae­ rah. Prajurit TNI harus tetap ne­ tral,” tegasnya. (net/bis)

PENANDATANGANAN fakta integritas dan pengambilan sumpah panitia serta peserta seleksi pendidikan alih golongan dari Bintara ke perwira polri TA 2017, panda Polda Jabar, di Aula Muryono Mapolda Jabar, Selasa (17/10/2017) menandai di­ mulainya seleksi PAG (Pendidikan Alih Golongan) tahun anggaran 2017. Setidaknya 243 anggota Polri berpangkat Aiptu dari Satker dan Satwil di jajaran Polda Jabar dipastikan akan mengikuti seleksi PAG. Kapolda Jabar, Irjen Pol. Agung Budi Maryoto, didampingi Wakapolda Brigjen Pol. Sutarman dan Irwasda Kombes Pol. Rusli, kepada panitia dan para peserta sempat berpesan, agar melaksanakan proses seleksi dengan jujur, bersih, tansparan, akuntabel, humanis dan bertanggungjawab, terbebas dari KKN. Untuk peserta, menurut Agung, mereka para bintara harus mulai mempersiapkan diri bersikap sebagai seorang perwira, karena PAG merupakan sarana pendidikan di Kepolisian yang mencetak dari seorang bintara menjadi seorang perwira. Panitia daerah Polda Jabar, hingga dilaksana­ kannya penandatanganan pakta integritas baru menerima 243 pendaftar untuk menjadi peserta seleksi PAG. Biro SDM Polda sendiri, membuka pendaftaran terakhir hingga hari Selasa, 17 Oktober 2017. (net/bis)


HALAMAN

BC6

Lifestyle

+ Entertainment RABU, 18 OKTOBER 2017

Lagu Baru Maia Estianty Diduga Sindir Mulan Jameela SEBUAH lirik lagu ciptaan Tata Janeeta yang bertajuk “Sang Penggoda” untuk dinyanyikan oleh Maia Estianty ditengarai menyindir Mulan Jameela. Menurut Tata, Maia saat ini hidupnya tengah bahagia sehingga tak memungkinkan menulis kisah sedih. “Karena waktu itu bunda (Maia Estianty) bilang, lo yang bikin lirik karena hidup gue sudah bahagia, nggak mau. Karena aku

kan spesialis lagu yang begitu kan, yang mewek-mewek,” ucap Tata menirukan ucapan Maia di Studio Rumpi, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan,barubaru ini. Tata sangat senang dipercaya oleh Maia untuk menggarap proyek lagu bareng. Mereka berbagi tugas, Maia menjadi komposer, sedangkan Tata menulis liriknya.

Serba-serbi Tahun 2020 Mobil Toyota Bisa Berbicara

ILUSTRASI/NET

SEBUAH gebrakan dilakukan Toyota Motor Corp. Perusahaan tersebut akan mulai menguji mobil swakemudinya pada 2020. Mobil itu akan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (artificial inteligence/ AI) dan memiliki kemampuan untuk berbicara dengan pengemudi dan penumpangnya. Mobil swakemudi itu, yang pertama kali diperkenalkan dalam arena Consumer Electronic Show di Las Vegas, Amerika Serikat awal tahun ini akan bisa mengobrol, mempelajari kepribadian, kebiasaan, dan emosi pengemudinya. “Memanfaatkan teknologi AI, kami ingin mengembangkan pengalaman berkendara, mengembalikan mobil sebagai objek yang dekat dengan perasaan manusia,” kata Makoto Okabe, dari divisi perencanaan mobil listrik Toyota seperti dikutip Reuters. Untuk mewujudkan ambisinya itu, Toyota akan mengucurkan 1 miliar dolar AS hingga 2020. Mobil yang dinamai Concept-i itu merupakan sebuah mobil listrik yang bisa menempuh jarak 300km ketika baterainya diisi penuh. Ia akan bisa membaca emosi serta kesiagaan pengemudinya hanya dengan memantau eks­ presi, perilaku, dan suara pengemudi. Concept-i akan bisa mengambil alih kemudi jika menurutnya pengemudi sudah terlalu lelah. Mobil itu juga akan bisa berinteraksi dengan para pengemudi dan penumpang. (net/bis)

“Wallacea Week 2017” Kenali Flora dan Fauna

ILUSTRASI/NET

INDONESIA muncul sebagai wilayah yang memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa tidak terlepas dari jasa seorang ilmuwan Alfred Russel Wallace. Ia dikenal sebagai ilmuwan yang telah mendokumentasikan penjelajahan ilmiahnya selama delapan tahun, sejak 1854 hingga 1862 di Kepulauan Nusantara lewat buku berjudul The Malay Archipelago. Namanya pun diabadikan sebagai salah satu kawasan Wallacea yang meliputi Sulawesi, Nusa Tenggara, Kepulauan Maluku, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Melihat jasa dari tokoh ilmuwan Inggris terzebut, Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia atau AIPI, British Council, British Embassy Jakarta dan Perpustakaan Nasional RI, menyelenggarakan acara bertajuk Wallacea Week 2017. “Melalui bukti-bukti, peninggalan Wallace dapat dengan nyata teraba dan dengan mudah teridentifikasi bahwa dia adalah bagian dari sejarah bangsa Indonesia. Kita perlu mengingat kembali arti pentingnya untuk Indonesia serta mencari cara memanfaatkan potensi itu,” ujar Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia, Prof. Sangkot Marzuki dalam sambutannya di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat. Kegiatan Wallacea Week ini sendiri ditujukan bagi para peneliti, akademisi, pelajar, serta publik lainnya dengan berbagai kegiatan seperti pameran, kuliah umum, diskusi, hingga pemutaran film. (net/bis)

“Bunda bikin musiknya aku bikin liriknya. Ini sudah kayak jalan ya, tiba-tiba ketemu sama bunda dan bikin project bareng. Makasih banget sama bunda support-nya atas waktunya,” terang Tata. Dia melanjutkan,”Bunda kan super sibuk. Bisa meluangkan waktunya duduk lagi depan piano dan akhirnya kami bikin samasama.”

6

Publik pun berspekulasi lagu baru Maia ini untuk menyindir Mulan Jameela. Lagu tersebut sempat bocor di Instagram. Judul dan penggalan lirik “Sang Penggoda” seperti menyimpan makna tertentu berkaitan dengan kehidupan masa lalu Maia, Ahmad Dhani dan Mulan Jameela. (net/bis)

Hal Aneh yang Bisa Dialami Orang Stres

BANYAK faktor yang membuat seseorang mengalami stres. Bisa karena pekerjaan atau bahkan bisa juga dari orang terdekat.

E

ntah itu krisis keua­ ngan akhir bulan, proyek kantor, ujian akhir atau persiapan skripsi, hingga masalah pasangan dan keluarga. Tapi ternyata selain bikin sakit kepala dan jerawatan, stres kronis bisa membuat Anda mengalami halhal lain yang aneh nan mengejutkan. Beberapa di antaranya bahkan mungkin tidak pernah Anda sadari kalau stres adalah biang keladinya. Lantas, efek samping aneh tapi nyata apa saja yang bisa dialami orang stres. Berikut uraian yang berhasil dihimpun Harian Berita Cianjur dari berbagai sumber. 1. Hilang Ingatan Mencoba mengingat-ingat di mana Anda menaruh kunci mobil bisa terasa menyiksa saat Anda dilanda stres membayangkan jalanan macet sambil dikejar waktu. Atau, Anda mungkin tidak bisa mengi­ngat apa yang bos Anda sampaikan di rapat sepuluh menit lalu karena sudah ketakutan dibayangi oleh teror deadline. Familiar? Tingkat stres yang tinggi membuat hippocampus, wilayah otak yang mengontrol ingatan jangka pendek, jadi dibanjiri oleh hormon stres kortisol. Ini dapat menghambat kemampuan otak Anda untuk me­ngingat dengan baik. Menghadapi pemicu stres adalah cara terbaik untuk mengembalikan ingatan Anda. Tapi sampai hal itu terjadi, segera catat informasi penting yang Anda dapatkan atau cari cara lain untuk menyegarkan ingatan Anda. Mi­ salnya, jalan-jalan santai untuk cari udara segar. 2. Keringat Berlebih Barang cemas dan panik sebentar wajar membuat beberapa orang jadi sedikit

berkeringat. Tapi pada orang stress berat, tubuh mereka bisa berlebihan memproduksi keringat yang bau. Keringat berlebihan dan bau diproduksi oleh kelenjar keringat apokrin, yang banyak ditemukan di daerah ketiak, selangkangan, dan kaki. Kelenjar apokrin bereaksi cepat terhadap pemicu stres dan tidak perlu “dipanaskan” lebih dulu, se­ perti kelenjar endokrin yang memproduksi keringat biasa (misalnya keringatan setelah olahraga). Keringat orang stress mengan­ dung protein dan lemak, sementara keringat biasa hanya mengandung air. Bakteri lebih mudah berkembang biak di tempat yang banyak protein dan lemak, dan di mana ada pertumbuhan bakteri, akan muncul bau. Anehnya lagi, sebuah studi terbitan jurnal PLoS One me­ nemukan bahwa keringat orang stress dapat menyemburkan si­ nyal tertentu yang dapat terdeteksi oleh orang di sekitarnya, sehingga mungkin menyebabkan mereka jadi ikutan stres juga. 3. Mimisan Sebuah penelitian menunjukkan bahwa beberapa orang bisa mendadak mimisan setelah me­ ngalami stres berat. Ini mungkin disebabkan oleh lonjakan tekanan darah yang Anda alami selama stres. Tensi darah meninggi diketahui merupakan salah satu efek samping umum dari stres kronis. 4. Selera Humor Kelam Kadang ketika terlilit stres, kita cenderung membuat lelucon bernada suram atau sarkas, seperti pe­ nyakit atau situasi yang mengancam jiwa. Dalam budaya populer, humor kelam seperti ini sering disebut dengan dark humor, dan pada

dasarnya tidak bermaksud buruk atau mencemooh atau mencela. Seperti kata pepatah, tawa adalah obat terbaik. The Association for Psycholo­ gical Scien­ ce me­ ngatakan b a h w a tertawa selama masa-masa sulit dapat mengurangi emosi negatif yang biasa muncul selama stres. Menggunakan candaan atau lelucon memicu mekanisme pertahanan dalam diri untuk mengubah cara pandang Anda terhadap suatu pemicu stres agar tak lagi dianggap sebagai sebuah ancaman. 5. Mimpi Buruk Stres bisa menghantui Anda hingga ke alam mimpi. Mimpi buruk yang dialami orang stres se­ ringkali melibatkan ketinggalan bus, kecurian mobil, terhanyut oleh ombak laut, hingga tersesat di pusat perbelanjaan. Pokoknya, semua hal yang menyiratkan kesialan. Dan tak jarang mimpi-mimpi ini terasa sangat nyata bahkan ketika Anda terbangun di pagi harinya. Orang stres juga sering mengalami halusinasi y a n g

terkait tidur. Halusinasi saat tidur biasa terjadi saat jiwa Anda masih berada di

alam setengah sadar. Tak jarang pula halusinasi setengah bangun setengah tidur ini membuat Anda mengalami “ketindihan”, atau me­ rasa bermimpi terjatuh dari tebing. 6. Sulit Mendengar atau Penglihatan Menyempit The New York State Office of Mental Health melaporkan bahwa pendengaran terhambat dan visi yang menyempit adalah dua efek samping aneh tapi nyata lainnya yang bisa dialami oleh orang stres. Sebenarnya ada banyak efek samping sensorik dari stres berat, termasuk sensitivitas cahaya, kebingungan, serta perasaan linglung dan mudah goyah. (bbs/ bis)


HALAMAN

BC7

Cianjur News+

RABU, 18 OKTOBER 2017

...SEKDA CIANJUR MUNDUR? DARI HAL BC1

Sejumlah nama lang­ ganan jadi ganjel penca­ lonan bursa sekda, kem­ bali muncul meramaikan kabar mengagetkan di Pemkab Cianjur itu. Nama seperti Aban Sobandi, Gi­ nanjar, Ahmad Nano, Su­ mitra, Djoni dan Himam Haris, diperkirakan bakal menduduki kursi Sekda Cianjur, selepas ditinggal pemilik sebelumnya. Berbagai reaksi me­ nanggapi rencana pengun­ duran Cecep Alamsyah se­ bagai sekda, diperlihatkan sejumlah kalangan, dari elit politik hingga warga biasa. Meski masih diper­ debatkan, tak sedikit pi­ hak meragukan kebenaran kabar berbau kepentingan politik itu. Namun, pihak lainnya yang selama ini kerap ‘mencrong’ dina­ mika politik Pemerinta­ han Cianjur, kemungkinan sekda mundur sangat ter­ buka akibat hal tertentu. Ketua DPRD Cianjur, Yadi Mulyadi, langsung mengerinyitkan dahi, saat mendengar kabar Cecep Alamsyah bakal mundur sebagai sekda. Yadi tak percaya, karena kondisi di Kabupaten Cianjur tidak sedang bergejolak. Politikus senior Par­ tai Demokrat Kabupaten Cianjur ini, beranggapan kabar itu hanya isu saja dengan maksud tidak je­ las. Ditanya lebih detail soal aturan pengunduran diri Sekda, Yadi menolak memberikan keterangan. “Pokoknya saya tidak akan berkomentar sebe­ lum ada kebenarannya. Nanti kalau kabar itu jadi kenyataan, baru saya ber­ komentar,” ucap Yadi kepada Harian Umum Berita Cianjur, saat dite­ mui di Kantor DPC Par­

tai Demokrat Kabupaten Cianjur, di Jalan Pasir Hayam, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Selasa (17/10/2017). Di tempat yang sama, senior partai berlambang bintang ‘mercy’, Inanu berpendapat, mundur­ nya sekda dari jabatannya bisa saja terjadi. Namun apa pendorongnya, ma­ sih perlu diperdebatkan. Apakah Cecep mundur terkait komitmen politik, atau karena pemangkasan kewenangannya sebagai sekda? “Ya bisa saja Cecep nekad melakukan itu, guna menghindari berbagai be­ ban selama dirinya jadi sekda. Komo engke Ka­ mis (19/10) bakal ada mu­ tasi dan rotasi jabatan deui oleh Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar,” sebut Inanu dengan bahasa ga­ do-gado. Politisi lainnya dari Partai PDI-Perjuangan, Cep Buldan menilai ka­ laupun kabar itu memang benar, diharapkan tidak sampai terjadi. Lajunya pemerintah, tidak akan ngefek terhadap harapan publik jika para inohong­ nya parasea. “Jadi janganlah ada niatan apapun selama masa bakti pemerintah ini. Kalaupun ada perbedaan pendapat itu wajar, selama bukan kepentingan pri­ badi atau berbau korupsi yang merugikan nama baik pemerintah itu sendiri,” ucap Buldan bernada nasi­ hat bagi pemangku kebi­ jakan di Pemkab Cianjur. Kabar mundurnya Ce­ cep dari kursi Sekda Cian­ jur, menyebar ke tengah publik pagi kemarin seki­ tar pukul 07.00 Wib. Kon­ ten SMS penuh kejutan itu langsung menjadi trending topic kalangan umum dan

pemerintahan. Namun, karena tidak ada pernya­ taan dari Cecep Alamsyah sebagai pihak yang jadi objek utama SMS, banyak pihak menuding itu hanya modus, guna membuat la­ junya pedati pemerinta­ han mengalami instabili­ tas (tidak stabil, red). Selain soal pengundu­ ran diri orang paling dekat dengan “koki” kekuasaan, publik disuguhkan pula munculnya nama Aban Sobandi dan Ginanjar se­ bagai calon kuat menggan­ tikan Cecep. Aban diang­ gap memiliki kans kuat, karena sikapnya yang sumuhun dawuh pada setiap kebijakan atasan­ nya. Ginanjar yang kini menjabat Kadisdukcapil, terpilih karena dianggap mampu memerankan ja­ batannya, meredam si­ nyalemen miring pereka­ man e-KTP di dinasnya. Asisten Daerah Pem­ kab Cianjur, Aban Soban­ di, mengonfirmasikan namanya muncul hanya kabar Hoax. Pasalnya, saat langsung dipertanyakan ke orang nomor satu di Pem­ kab Cianjur, langsung bisa dipastikan kabar Cecep mundur itu isu. “Ah kang isu eta mah tong dipercanteun,” aku Aban yang dihubungi lewat telepon pribadinya, saat mantan Kadiskominfo itu sedang berada di Bandung. Terlepas kabar itu hoax atau hanya isu, pub­ lik Cianjur sudah ramai memperbincangkannya. Apalagi, mundurnya sekda bukan kali ini saja terjadi. Sebelumnya Oting mun­ dur karena tidak sevisi dalam menjalankan peme­ rintahan. Oting juga tak me­ nampik dirinya telah mengajukan pengundu­ ran diri. Alasannya bukan

karena tekanan dan inter­ vensi dari pihak yang ber­ kepentingan. Dia mengaku pengunduran diri murni atas kehendak sendiri. Jubir Bupati Pastikan Sekda Mundur Hanya Isu Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar melalui juru bicaranya yang di­ jabat Kepala Humas dan Keprotokoleran, Pratama Nugraha, memastikan ka­ bar mundurnya Sekda Ka­ bupaten Cianjur, Cecep Alamsyah, sama sekali ti­ dak benar. “Kalau benar tentu kami yang pertama kali tahu. Jadi bisa dipastikan kabar mundurnya pejabat sekda itu tidak benar,” konfirmasi Pratama me­ lalui sambungan telepon pribadinya, ketika ber­ ada di Kecamatan Kadu­ pandak, saat giat Cianjur Nyaba Lembur (CNL). Pratama berharap, ka­ bar tidak benar itu tidak jadi konsumsi publik un­ tuk mencoreng nama baik pemerintahan saat ini. Bisa saja, sambung Pratama, isu itu sengaja digelindingkan agar masyarakat resah. Makanya kabar ini harus segera diklarifikasi, agar publik umum tak begitu saja termakan isu. “Saya tegaskan lagi, agar informasi yang masih bersifat isu jangan mudah digelumbungkan menjadi konsumsi publik. Ini berba­ haya bagi stabilitas internal pemerintah, karena dapat menimbulkan kecurigaan antar pegawai,” katanya. Sekda Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah, saat dihubungi lewat sa­ luran telepon pribadinya tidak bisa dihubungi. Na­ mun setelah kabar pe­ ngunduran dirinya me­ luas, telepon milik Sekda langsung dalam keadaan mailbox.(rustandi)

ATURAN: BERDASARKAN aturan

yang berhasil diperoleh Harian Berita Cianjur, PP Tahun 1979 Tentang Pemerintahan Pegawai Negeri Sipil, menyebut PNS atau pejabat diberhentikan karena alasan prinsip, yakni permintaan sendiri, mencapai batas usia pensiun, adannya

penyederhanaan organisasi, melakukan pelanggaran atau tindak pidana, tidak cakap jasmani atau rohani, meninggalkan tugas dalam waktu lama atau meninggal dunia atau hilang. SEMENTARA dengan

perubahan pada PP Nomor 9 Tahun 2003 tentang

Wewenang Pengangkatan dan Pemberhentian PNS, selanjutnya PP Nomor 63 Tahun 2009 hingga Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN) Nomor 5 Tahun 2014, sangat detail menjelaskan tentang aturan pergantian Sekda Kabupaten/ kota

UU ASN jelas menyebutkan,

jabatan Sekda diganti jika yang bersangkutan mengundurkan diri, meninggal dunia, sakit keras, kerja tidak maskimal, cuti di luar tanggungan Negara atau berhalangan tetap, atau dilantik sebagai pejabat tinggi di provinsi atau di pusat.

... Jurnalis Cianjur Desak Kabag Humas Setda Dicopot DARI HAL BC1

dari pernyataan Pratama Nugraha dan stafnya Bayu Ramadhan, dalam sebuah video unggahan di You­ tube yang menyinggung para awak media. Diketahui, Humas dan Protokoler Setda Kabupa­ ten mengunggah video ke chanel Humas Cianjur di Youtube. Dalam video ber­ durasi 8 menit 57 detik itu, berisikan percakapan an­ tara Kabag Humas dan Pro­ tokoler Cianjur, Pratama Nugraha dan stafnya, Bayu. Mereka mengomentari pemberitaan yang muncul di media cetak dan elektro­ nik terkait penertiban pe­ dagang kaki lima (PKL) di wilayah Ciloto, Kecamatan Cipanas. Dalam videonya, kedua orang tersebut me­ nyatakan pemberitaan di media tidak sesuai fakta. Tidak hanya itu, Pratama dan Bayu menyatakan jika media membuat judul ten­

tang penertiban seolah he­ boh, hanya sekadar untuk laku dibaca. “Pernyataan itu su­ dah melecehkan kinerja dari wartawan, baik cetak ataupun elektronik. Tidak pantas seorang pejabat, apalagi seorang humas menuturkan pernyata­ an seperti itu,” ujar Ketua PWI Perwakilan Cianjur, Esya Mahendra, Selasa (17/10/2017). Untuk menyikapi hal itu, kata Esya, jusnalis di Cianjur bakal melakukan aksi unjuk rasa ke Pendopo Kabupaten Cianjur. Selain itu, sambung dia, pihaknya juga akan menempuh jalur hukum. “Kami mendesak Bu­ pati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar untuk mencopot Pratama dari jabatan Ka­ bag Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Cianjur serta staf honorer Humas, Bayu Ramadhan. Apa­ bila tuntutan kami tidak

dipenuhi, kami akan te­ rus melakukan unjuk rasa dan memboikot Pemkab Cianjur dalam hal pembe­ ritaan,” tegasnya. “Kami juga mende­ sak Pratama Nugraha dan stafnya Bayu Ramadhan untuk melakukan permo­ honan maaf atas pernya­ taannya secara terbuka di semua media, baik media cetak ataupun lokal di ting­ kat lokal, regional, atau­ pun nasional,” tambahnya. Sementara itu, saat dikonfirmasi mengenai video tersebut, Kabag Humas Cianjur Pratama Nugraha membenarkan, jika media terlalu berle­ bihan. Menurut dia, berita kericuhan yang ditulis me­ dia tidak terjadi. ”Menurut perspektif saya, memang tidak ada kerusuhan saat pembong­ karan. Bisa dianggap ricuh kalau saat dibongkar, ada perlawanan. Sementara ini aman-aman saja, pe­

dagang bahkan sukarela membongkar sendiri kios mereka,” ujar Pratama. Menurutnya, apa yang banyak diberitakan media hingga sebutan “Puncak Membara” viral pun tidak tepat. Soalnya, bagi Prata­ ma aksi pembakaran yang terjadi di kawasan Ciloto itu merupakan bentuk ke­ kecewaan pedagang, dan bukan aksi anarkis sebagai sebuah protes. Pratama menilai, reak­ si seperti itu wajar terjadi, karena pedagang kehilang­ an tempat berjualan yang sudah lama ditempati. Na­ mun, secara tegas ia me­ mastikan, jika tidak ada protes ataupun kericuhan yang didasari oleh pener­ tiban pedagang. “Selain itu, terjadinya pembaka­ ran, karena truk sampah terlambat datang. Maka­ nya, mereka membakar material kios yang dibong­ kar,” ucapnya.(angga purwanda)

... Sedih, Tim Porda Sepakbola Cianjur Galang Dana

BERITACIANJUR/MUHAMAD KARNAWAN

DARI HAL BC1

yang dijanjikan dari Per­ satuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Ko­ mite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Cianjur, tak kunjung diberikan. Aksi bertajuk “Koin untuk Porda, Save Sepak­ bola Cianjur” ini di­ lakukan pada Selasa (17/10/2017), sejak pukul 09.00 Wib. Mereka meng­ galang dana dengan me­ lakukan long march hing­ ga ke Tugu Lampu Gentur, Hypermart, Cianjur. Tak hanya menggalang dana, mereka pun berorasi mengungkapkan keluhan­ nya tentang tidak adanya perhatian dari PSSI dan KONI. Orasi dilakukan di dua tempat, yakni di Tugu Tauhid dekat Masjid Agung dan Tugu Gentur. Spanduk dan poster bertulisan ‘Udunan untuk Porda’, ‘Geura Hudang, Aing Rela Dibenci Aing Rela Direndahkan Ka­ rena Aing Hayang Ninggal Sepakbola Cianjur’, dan ‘Selamatkan Sepakbola Cianjur’, menghiasi aksi “Koin untuk Porda, Save Sepakbola Cianjur”. “Jangankan janji soal anggaran, perhatian untuk memerhatikan anak-anak di tim Porda pun tidak ada. Kasian mereka, sema­ ngatnya luar biasa hingga rela tidak dibayar bahkan hingga orangtuanya ma­ sing-masing iuran untuk kebutuhan anak-anak­ nya,“ ujar asisten Pelatih Porda Cianjur, Sendi Okta­ vian kepada wartawan usai aksi. Sementara itu, Pelatih Porda Cianjur, Maftuh Maulana menegaskan, awalnya tim pelatih dan seluruh pemain meneri­ ma jika kondisinya mem­ prihatinkan. Apalagi, sambung pria yang ka­ rib disapa M ini, semuanya memiliki motivasi tinggi demi kemajuan sepakbola Cianjur. “Tapi karena tidak ada perhatian sama sekali se­ mentara pertandingan akan segera dihadapi, ak­ hirnya kami sepakat un­ tuk menggelar aksi sebagai bentuk protes dan keke­ cewaan. Demi Cianjur, bagaimanapun kondisi­ nya, kami akan tetap ber­ juang demi mengharum­ kan nama baik Cianjur,“ tegasnya. M mengaku, dalam menghadapi Kualifikasi Porda Jabar 2018 ini, mulai dari pelatih dan pemain,­ semuanya bertekad mem­

KRONOLOGIS: Orasi dilakukan di dua tempat, yakni di Tugu Tauhid dekat Masjid Agung dan Tugu Gentur.

Spanduk dan poster bertulisan Udunan untuk Porda, Geura Hudang, Aing Rela Dibenci Aing Rela Direndahkan Karena Aing Hayang Ninggal Sepakbola Cianjur, dan Selamatkan Sepakbola Cianjur, menghiasi aksi “Koin untuk Porda, Save Sepakbola Cianjur”.

Melalui aksinya, mereka berharap pihak-pihak terkait memberikan perhatian kepada para pemain, yang memiliki semangat untuk bisa mengharumkan nama baik Cianjur di dunia olahraga sepakbola.

KONDISI: Anggaran dari KONI tak kunjung cair.

Jangankan anggaran, Ketua PSSI malah tak pernah memberikan perhatian atau bahkan hanya sekadar melihat ke Stadion Badak Putih Cianjur.

Meski belum ada anggaran, tim sudah melakukan training center (TC) selama bermingguminggu.

TC di Stadion Badak Putih 10 hari, TC di Cidaun 8 hari, hingga hari ini TC dilanjutkan di Badak Putih.

Saat TC di Cidaun, kebutuhan makanan tim dibantu oleh masyarakat dan para tokoh sepakbola Cidaun.

Meski belum ada anggaran, mereka akan tetap berjuang.

berikan pengabdian meski tidak dibayar sama sekali. “Orang-orang boleh ngomong ngapain ikut porda kalau tidak ada ang­ garannya. Tapi kami dari jajaran official dan pelatih, termotivasi ketika meli­ hat semangat luar biasa dari para pemain. Intinya, semua ini demi Cianjur,“ tambahnya. Terpisah, salah se­ orang pemain, Fajar Setiawan (19) mengaku sedih dan kecewa karena tidak adanya perhatian sama sekali dari pemerin­ tah, dalam hal ini KONI dan PSSI. Meski demiki­ an, kondisi tersebut akan dijadikan sebagai moti­ vasi tambahan untuk bisa membuktikan kepada se­ mua pihak. “Sedih, kecewa, ka­ rena tidak seperti kota atau kabupaten lainnya yang mendapatkan angga­ ran besar. Kami di sini boro-boro bantuan angga­ ran, buat biaya makan aja iuran. Sepatu kami ada yang sudah sobek, cukup dijahit dan dipakai lagi. Pokonya meurih lah,“ tuturnya. Pemain asal Cipanas ini mengaku tambah se­ dih ketika mendengar ada ocehan-ocehan yang ku­ rang menyenangkan. Na­ mun akhirnya ia tak mau ambil pusing, malah ber­ ambisi mengubah ocehan tersebut menjadi tepuk tangan. “Katanya target lolos, tapi tak ada sepeserpun anggaran. Tapi kami tidak mau memikirkan itu te­ rus, sekarang kami ingin membuktikan kepada se­ mua masyarakat Cianjur, meski kami semua pemain lokal, tapi kami akan bisa ­ber­p­res­tasi,“ tegasnya. Sementara itu, Ketua Viking Underground (Vug) Cianjur, Beni Sumarna, yang selama ini peduli terhadap persepakbolaan

Cianjur, mengaku prihatin melihat nasib sepakbola di Cianjur. “Saya peduli dan pri­ hatin, makanya kemarin ikut aksi juga. Sedih meli­ hat semangat anak-anak, bahkan saya sempat haru melihat seorang tukang beca saja ikut nyumbang,“ katanya. Beni bercerita, saat ikut tim melakukan pemu­ satan pelatihan di Cidaun, sejumlah tokoh sepak­ bola terlihat antusias dan memberikan dukungan. Bahkan, sambung Beni, sejumlah kebutuhan tim dibantu mereka. “Banyak masyarakat yang mendukung, tapi pi­ hak yang terkait malah tidak ada perhatian sama sekali. Di Cidaun, ke­ butuhan makanan anakanak selama 8 hari dibantu tokoh-tokoh sepakbola di Cidaun,“ ucapnya. Beni berharap, aksi “Koin untuk Porda, Save Sepakbola Cianjur” bisa memberikan kesadaran terhadap semua pihak, agar bisa memerhatikan persepakbolaan Cianjur. “Pemain dan pelatih­ nya sudah semangat meski tidak dibayar, masa tidak ada pehatiannya. Tapi, bagaimanapun kondisi­ nya, semoga tim Cianjur bisa lolos dan lebih ber­ prestasi. Kami dari bobo­ toh akan selalu mendu­ kung,“ katanya. Terkait jadwal kuali­ fikasi, tim Cianjur akan mengawali laga home di Stadion Badak Putih Cian­ jur, pada 22 Oktober 2017 pukul 15.00 Wib, mengha­ dapi tim Kota Sukabumi. “Prihatin, sebentar lagi mau bertanding, tapi anggaran tidak ada, mere­ ka berupaya iuran semam­ punya. Kami mengajak se­ luruh masyarakat Cianjur untuk bisa mendukung dengan cara menyaksi­ kan langsung tim Porda Cianjur di Badak Putih,“ pungkasnya.(gie)


HOTLINE : 0263-2283283

HALAMAN

BC8

Klik! beritacianjur.com

RABU, 18 OKTOBER 2017

Honda Berikan Cashback ke Konsumen

BERITACIANJUR/ FAUZI

HONDA-Mulia Cian­ jur, brand Honda yang sudah tidak asing bagi masyarakat itu meluncur­ kan unit terbaru dari Hon­ da. CRV Turbo dan Honda Civic Turbo dengan berba­ gai tipe Prestige maupun non Prestige. Honda CRV Turbo Prestige dan non Prestige itu di bandrol Rp. 400511 juta, sedangkan untuk tipe Civic Turbo sekitar Rp 485 – 488 juta. Walau­ pun pihak Honda belum memberikan harga promo kepada kedua unit mobil tersebut, Kepala Cabang Honda Mulia Cianjur Iwan Sudarmawan me­ ngatakan, untuk tipe CRV Turbo Prestige akan men­ dapatkan cashback maxi­ mum Rp 5 juta. “Rasanya nanti akhir tahun akan ada harga promo untuk kedua unit tersebut, kami juga masih belum tau kapan karena masih menunggu kabar dari ATPM nya,” tutur Kepala Cabang Honda Mulia Cianjur Iwan Sudarmawan, Selasa (17/10/2017). Honda Mulia Cian­ jur juga mengadakan program weekend sale ‘Baraya Honda’ di waktu yang lalu. “Untuk cus­ tomer Honda yang sudah beli mobil Honda, yang memberikan referensi ke­ pada relasi, keluarga atau teman khususnya dalam pembelian unit Mobilio

dan BRV akan mendapat­ kan voucher service sebe­ sar Rp 500 ribu kepada customer yang memberi­ kan referensi dan men­ dapat voucher belanja Rp 500 ribu sebagai bonus,” pungkasnya. Walaupun program weekend sale sudah lewat beberapa hari lalu, namun program nya akan dilan­ jutkan pada bulan No­ vember, yang diadakan di Dealer Honda Mulia Cian­ jur, “Program showroom even akan diadakan kem­ bali pada bulan November pertengahan, akan kita buat lagi program-pro­ gram yang lebih menarik lagi untuk konsumen,” kata Pria berkacamata itu. Setiap pembelian unit mobil Honda, akan diberikan garansi kepada konsumen untuk men­ jaga totalitas Honda se­ bagai Brand terbesar di Indonesia. Sebagai Brand terbe­ sar di Indonesia khusus­ nya Cianjur, Honda Mulia Cianjur memberikan pelayanan yang terbaik kepada para konsumen sehingga customer Honda akan mendapatkan pela­ yanan yang sempurna. Honda berharap un­ tuk kedepannya Honda bisa lebih meningkatkan kualitas dari segi pela­ yanan dan masyarakat umum memilih Honda sebagai kendaraan keper­ cayaan mereka. (fauzi)

500 Perusahaan Belum Masuk BPJS Tenaga Kerja Hanya 300 Perusahaan Saja yang Terlindungi BPJS MASIH banyak perusahaan di Kabupaten Cianjur yang hingga saat ini belum masuk BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Tenaga Kerja.

P

adahal Peratu­ ran Pemerintah Nomor 86 tahun 2013 jelas meng­ atur kewajiban perusahaan melindungi tenaga kerja dengan BPJS. Di Kabupaten Cian­ jur dari data total 899 pe­ rusahaan swasta, hanya 399 perusahaan saja yang melindungi tenaga kerjanya melalui BPJS Tenaga Kerja. Kepala KCP (Kantor Cabang Pembantu) BPJS Tenaga Kerja Cianjur, Joko Sundoro menegas­ kan, perlu sosialisasi eks­ tra dan sanksi tegas dari otoritas setempat terkait perusahaan ‘nakal’ yang tidak mendaftarkan tena­ ga kerjanya. Mengingat

BERITACIANJUR/ RIZKY/ELLOY

keterbatasan pegawai yang ada di kantor BPJS Tenaga Kerja Cianjur, lanjut dia perlu bantuan dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Cianjur untuk memberi­ kan ‘lampu kuning’ atau bahkan ‘lampu merah’ terhadap perusahaan yang ‘bandel’ ini. “Secara zonasi, Kami merupakan cabang pem­ bantu dari kantor cabang di Sukabumi. Untuk tenaga kerja kami masih

terbatas untuk sosialiasi ke ratusaan perusahaan yang belum mendaftar­ kan pegawainya kesini (BPJS). Karenanya in­ stansi terkait yang ber­ hubungan dengan kami perlu membantuan tugas kami dalam melakukan himbauan PP Nomor 86 tahun 2013,” ungkap Kepala Cabang BPJS yang sebelumnya menjabat se­ bagai Kepala Cabang BPJS Tenaga Kerja Karawang

ini kepada “BC”, Selasa (17/10/2017). Joko menjelaskan, bahwa dalam waktu dekat ini pihaknya akan lebih ek­ stra melakukan sosialisasi ke daerah Cempaka Cian­ jur. Menurutnya, di dae­ rah selatan Cianjur masih banyak perusahaan milik etnis tionghoa yang belum terproteksi BPJS Tenaga Kerja. Joko juga menje­ laskan, bahwa kegiatannya yang nanti akan digelar

di selatan akan dibantu oleh Paguyuban Tionghoa ­Sejahtera. Pantauan “BC”, be­ berapa produk yang ru­ tin disosialisasikan BPJS ini, ada 4 program utama. Diantaranya, ada Pro­ gram Jaminan Hari Tua (JHT), Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Program Jaminan Kema­ tian (JK) dan terakhir, Program Jaminan Pensiun (JP). (rizky/elloy)


twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

HOTLINE : 0263-2283283

HALAMAN

BC9

Klik! beritacianjur.com

RABU, 18 OKTOBER 2017 Serba-serbi

Dua Orang Pelaku Curat Dibekuk Polisi

BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

DUA orang tersangka pelaku pencurian de­ ngan pemberatan (curat) berhasil dibekuk Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polsek Warungkondang, Sabtu (14/10/2017) . Kedua orang tersangka, yaitu Wahyu (45), warga Sukalarang, Kabupaten Sukabumi dan Yayan (32) alias Bujil, warga Kampung Nyalin­dung RT 12/03, Desa Titisan, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Kapolsek Warungkondang, Kompol Agus Sutisna, melalui Kanit Reskrim, Ipda Kuswandi menyebutkan, penangkapan pelaku berawal dari adanya laporan masyarakat yang mengaku toko handphone (counter) miliknya di Kampung Gekbrong Wates RT 04/03, Desa Cikahuripan, Kecamatan ­Gekbrong dibobol maling yang mengakibatkan kerugian mencapai belasan juta ­rupiah. “Kejadiaannya pada Minggu (1/10/2017) lalu, sekitar pukul 05.00 WIB. Kami langsung membentuk tim untuk melakukan pengejaran terhadap tersangka,” kata Kuswandi, kepada wartawan, Selasa (17/10/2017). Dari laporan itu, ung­kap Kuswandi, jajarannya langsung melakukan penyelidikan dan pengejaran

terhadap tersangka. “Tersangka pertama atasnama Yayan alias Bujil ditangkap saat akan menjual handphone hasil kejahatan­nya. Kami langsung melakukan pengembangan dan kembali berhasil menangkap tersangka lainnya, atasnama Wahyu di wilayah Rancagoong, Kecamatan Cilaku,” katanya. Selain berhasil menangkap kedua orang tersangka, sebut Kuswandi, jajarannya berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, yaitu satu unit laptop merk Sony Vaio warna pink, tiga unit handphone merk advance, satu unit handphone merk nokia, dan satu unit handphone merk Samsung serta satu buah perkakas jenis tang yang digunakan tersangka untuk membobol counter handphone. “Kami masih me­ lakukan pengemba­ ngan dan pengejaran terhadap tersangka lainnya, yang diduga sebagai penadah dari barang hasil kejahatan tersebut,” ­ucapnya. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tambah Kuswandi, kedua tersangka kini mendekam di sel tahanan Mapolsek Wa r u n g k o n d a n g . ” Kedua tersangka kami jerat dengan pasal 363 KUHP,” ucapnya. ­(angga purwanda)

Pelaku Membobol Dengan Modus Pecah Kaca

Mobil Jurnalis Kepresidenan Dibobol Maling

AKSI pencurian dengan modus pecah kaca mobil kembali terjadi di wilayah hukum Cianjur. Kejadian itu, kini menimpa seorang jurnalis Istana Kepresidenan, Muhamad Sholeh.

A

kibatnya sejumlah barang berharga milik sang jurnalis raib di gondol pencuri, Selasa (17/10/2017) sekitar pukul 01.30 WIB. Informasi yang dihimpun, kejadiaan itu terjadi saat mobil Nissan Grand Livina warna abu-abu bernomor polisi B 40 ZI terparkir di depan Kantor Harian Umum Berita Cianjur, Jalan KH Hasyim Ashari No 46 RT 003/011, Kelurahan Solokpandan,

Kecamatan Cianjur. “Kejadiannnya sekitar 90 menit setelah saya sampai di Kantor HU Berita Cianjur, tiba-tiba terdengar suara kaca pecah dan suara knalpot sepeda motor menuju arah jalan raya. Setelah diperiksa keluar kondisi kaca pintu mobil bagian tengah sudah dalam kondisi pecah,” jelas Mohamad Soleh, yang akrab disapa Sugeng, saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (17/10/2017). Sugeng menyebutkan,

akibat kejadian itu sejumlah barang berharga yang tersimpan di dalam mobil raib, di antaranya Laptop merk Assus warna hitam dan charger, SIM A/B atasnama Muhamad Sholeh, Id wartawan Istana Kepresidenan, Id Siaran atasnama Muhamad Sholeh, satu bundel kunci rumah dan buku. “Untuk kerugian ditaksir mencapai Rp 6 juta. Kami hanya ingin kasus ini segera terungkap, sebab kejadian ini cukup sering

BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

terjadi di wilayah hukum Cianjur,” katanya. Sebelumnya, aksi pencurian dengan modus pecah kaca mobil terjadi di Halaman Parkir Hypermart, Cianjur, Jumat (13/10/2017) sekitar pukul 12.15 WIB. Akibatnya uang jutaan rupiah raib digondol pelaku. Informasi yang dihimpun, kejadian itu, berawal saat pemilik mobil Isuzu Panther warna biru bernomor polisi (nopol) D 1323 FA masuk ke area pusat ­perbelanjaan terbesar

di Cianjur itu. Hanya berselang 15 menit, pemilik mobil yang diketahui bernama Rani, warga Jalan Siliwangi, Cikaret itu kaget saat kaca pintu mobil sebelah kiri dalam kea­daan pecah. Asep Mulyana, petugas keamanan mall, mengiyakan dengan kejadian itu. Asep mengatakan, kasus pencurian dengan modus bobol kaca itu terjadi di area Parkir Hypermart, sekitar pukul 12.15 WIB. “Dari pengakuan korban, yang diambil pencuri berupa uang tunai sebesar Rp 6 juta. Informasinya, pemilik mobil baru pulang dari bank dan mampir dulu kesini (Hypermart),” jelas Asep, saat ditemui di lokasi kejadian. Sementara itu, Ridwan Hasan, seorang pe­ ngunjung mall, mengungkapkan, kasus pencurian dengan modus pecah kaca sering terjadi di area parkir tersebut . “Sering, bukan kejadian ini saja. Khawatir juga, bagaimana kami mau nyaman ­ untuk berkunjung kesini untuk belanja,” ungkap Ridwan. (angga purwanda)

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN CIANJUR PENGUMUMAN Nomor : 168/PP.05.3-Pu/3203/KPU-Kab/X/2017 PENGUMUMAN HASIL PENELITIAN ADMINISTRASI CALON ANGGOTA PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN PADA PENYELENGGARAAN PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA BARAT TAHUN 2018 Berdasarkan Berita Acara Nomor : 20 /PP.05.3-BA/3203/KPU-Kab/X/2017, Tangga 17 Oktober 2017, Tentang Rapat Pleno Hasil Penelitian Administrasi Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan Untuk Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2018, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Cianjur dengan ini mengumumkan calon anggota Panitian Pemilihan Kecamatan yang lulus seleksi administrasi sebagai berikut : KEC. CIANJUR

KEC. CIKALONGKULON

6

171

AGUS FITRAH, S.Pd.SD

NO PENDATARAN

NAMA CALON

7

270

DIKI GUSDILAR

1

64

TIRTA JAYA PRAGUSTA

1

5

RENI NURAENI

8

340

AJAT SUDRAJAT, S.Pd.,SD

2

94

ANDIKHA SWARA RAKYAT

2

105

DENI LIMAR FAUZI

3

134

EMAN SULAEMAN

3

155

DADANG BADRUDIN, S.Kom

ELIN RISMAYANTI, S. Ikom

4

NO

NO PENDATARAN

4

139

5

147

NAMA CALON

NO

166

5

MUCHAMAD RIDWAN

168

CHINTIA FRANSISCA RAGA WIBAWA

KEC. HAURWANGI NO

KEC. CIRANJANG NO

NO PENDATARAN

1

35

NAMA CALON

NO PENDATARAN

13

329

CEP YOGI HARTO, S.Kom

14

361

YANAMULYANA

12

NASRU AL FARIZ

2

42

BUDI HERMAWAN

KEC. PAGELARAN

3

46

ELAN SETIAWAN, SH

NO

4 5

DENIH FIRMANSYAH

NAMA CALON

1

76 162

HANS RUMAHLATU GINANJAR IRVANNUR ANDAYA

1 2

NO PENDATARAN 114 116

8

205

AANG KURNIAWAN

9

248

DEDE RIFAN FIKRI

10

303

WIDI GINANJAR

355

ENDE, S.Sy

11 NAMA CALON WAHYU FIRDAUS MUHAMAD TAUFIK

KEC. LELES NO

NO PENDATARAN

NAMA CALON

6

175

EMI RAHMAWATI, S. I. Kom

6

181

RINA KOMALAWATI

2

41

BUDI SUMITRA, Spd.I

6

164

RIZKY RISMAYADI RAMDHAN, S.Pd.SD

3

154

RAHMAT TAUFIK, S.Pd

1

66

RIDWAN S.Pd

7

182

YULI NURMALASARI, S.Pd,. I

7

297

ADELLA RUSWAN MAKRUF

3

44

GEORGE ISYANO JANUARICO

7

199

ABDUR ROHMAN SAEPUDIN

4

170

YAYAD HARYADI, A.Ma.Pust

2

119

HADORI HADIANA

8

254 257

NISA AMALIAWATI

258

R. AGUS MUHTARMAN, SIP

11

8

TATANG GUNAWAN

9 10

299

ERDI BUDIANA, S.Kom

5

158

MISBAH, S.Pd.I

6

201

IMAM SUBEKTI, S.S

DIANE INTAN ROSLIANA

11

338

RIDA DWI OKTAVIANI, S.Pd

267

YULIA INDAH ROSLIANI

12

344

ARDI HERDIANSYAH, S.Pd

272

AGUS SUPRIATNA

292

KEC. CUGENANG

LUKI AZIS

7

204

5

ZAYINI YANUAR H

RAHMAT SETIAWAN ANDI SOFYAN

12 14

45

302 327

13

266

4

9 10

KEC. CIBEBER NO

NO PENDAFTARAN NAMA CALON 1

R.BAMBANG DJOKO FIRMANTO

9

8

251

JAJANG KURNIAWAN, S.Pd

2

61

9

277

IWAN RUSWANDI, S.Kom

3

159

10

279

4

ASEP RUSLANDI SAHRIDI

160

M SAIFUL YUSUF JOENAKIR RAMLAN GUMILAR

221

MOHAMAD YOGI PERMANA

3

185

TATANG ABDUROHMAN

6

222

YUSUP HIDAYAT

4

186

ASEP AHMAD FAUZI

7

223

DODI SUPRIYADI

5

191

ENDANG SUTISNA, S.S

8

224

ARDIANA, S.Pd

6

192

ASEP SOPANDI, S.Pd.I

9

352

SUBARJAH

7

193

UDIS MUKDIS DAELAMI

10

353

ANDRI IRAWAN

8

194

SAMSU MAARIF

HENDI ROHENDI, S.Pd

15

319

SAEFUL MUNANDAR

NAMA CALON

11

289

ABU BAKAR AHMAD

5

172

STEP AGUSTIN

KEC. TANGGEUNG

16

324

ADJIE AGUSTIANSYAH

1

36

DADANG HERMAWAN

12

316

EVI ARIVIANTI, S.Pd.I

6

255

HERYANTO SUGIANTO

NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON

17

325

SOLEHUDIN, SH

2

95

RUSMANA EFENDI

13

371

ARI TEJA MURTI

7

283

IRWAN MUCHILAL

1

28

JUMYATI

1

19

CEP MAHMUD FASYA

18

326

IWAN RIDWAN

3

97

BENI GUNAWAN

14

372

FARID SANDI

8

306

ASEP IJUDIN, SE

2

30

MUMU SUMARNA, S.Pd I

2

65

M. IRWANSYAH. U

15

373

ANAS YUNASRUL

19

330

NO

NO PENDATARAN

4

MELVIN SETIAWAN, SE

102

TATANG HAMDANI

20

347

NOVI SULASTRI

5

117

WAHYUDI

21

369

DATEP SYAEPUL BAHRI, SIP

6

184

AHMAD MUHARDI

22

375

NURUL HIDAYAH

7

KEC. WARUNGKONDANG NO PENDATARAN

NO

NAMA CALON

269

ADE ARDIAN

NO

NO PENDATARAN

NAMA CALON

8

305

S ELDA ASTUTI

1

1

ENDANG WAHYUDI

9

339

NADYA PELITA NURHIKMAH

2

20

TIBYANUL ARIFIN, S.Pd.I

10

351

RIKA SUKMAWATI

9

311

PATAH HIDAYAT, S.Pd

10

318

MUHAMMAD ZIA URRAHMAN

KEC. SUKALUYU

3

40

KEC. SUKANAGARA NO 2

HENDRA MULYANA

24 50

BARNAS SOBANDI IRMA NURAZIZAH

67

EDI SUNANDAR

4

71

HENDAR, S.Pd

5

73

ASEP SUHENDAR

216

ARIP RISMAN

7

79

SURANTO

8

80

SUPRIADI, S.Pd

9

263

HARIS PARID N.

10

322

MIFTAH ZAENUDIN, S.Pd.I

11

365

AHMAD

4

62

HABIBI MALIK, S.I.Kom

3

169

AGUS NURAHMAN, S.I.Pust

370

YUKI SUNANDAR

5

77

DENI SUDIANA

4

207

HENDRA JATNIKA GUNAWAN, S.Pd JULIANA BANYU SALAM

KEC. CAMPAKAMULYA

7

108

UJANG LUKMAN

6

232

AGUS INDRA SUMANA

NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON

NAMA CALON

8

161

IKHSAN MAULANA

7

233

IYUS MUSTAROM

1

26

ENDRI HAMDANI

9

273

UJANG IWAN

8

234

AANG MULYADI, S.Pd

2

227

10

294

DANI RUSTANDI JUHANA

6

189

HERMANSYAH, BSc

7

190

6

NOVI PURNAMASARI, S.Kom TATANG SUDIANA SE

KEC. PACET NO 1 2

ABDUL KARIEM

NO PENDATARAN 48 98

BADRUDIN.SH

8

195

UMAR ADNAN

3

121

BUDIMAN MUHAMAD JALALUDIN

9

276

M. YUNUS

4

157

SITI SUMIATI

10

323

HASAN SADILI

11

350

RAHMAT FADILAH

92

5

DANU WIHARJA

KEC. MANDE NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON

9

231

235

YANTO ERYANTO, S.Pd

DEDEN S.Pd

MUKHTAR, ST ASEP ZAINAL MUKAROM

12

MASMUNAH

75

217 218

DEPI NUGRAHA, S.IP

136

6

7 8

ASEP ABDUL ROHIM, S. Pd.I

179

SUHARLAN, S.Pd

ASEP WINARYA BAMBANG ADI NUGRAHA

123

188

69

214

135

3

3

NAMA CALON

215

1

4

NO PENDAFTARAN

4

2

5

NO

5 6

NO PENDAFTARAN NAMA CALON 1

3

KEC. AGRABINTA

3

228

9

321

RIKA NURANI, S.Pd

10

354

DENI HENDRAWAN

KEC. CIBINONG NO

NO PENDAFTARAN

NAMA CALON

ASEP ANSORI

1

29

DEVI

JATNIKA RUSKANDI

2

53

ADE PATAH RUSALAM, S.Pd

ZA NIRMANSYAH P

3

55

RISMA NURBAYANI

10

236

JAJANG SUTISNA, S.Pd

4

229

YUDI RAHTIAWAN

4

81

DADAN, S.Pd

11

237

DENNY MUSTIKA Y, S.Pd

5

230

ENDANG HERDIANA IRAWAN

5

91

HERMAWAN BUHORI MUSLIM

5

173

HERI AGUS HERMAWAN

HARJA

6

256

ENTANG WIHARSA

6

113

6

260

HILMAN SELAMET RIYADI

1

34

DEDEH SITI SAODAH

13

336

ENCEP MUHIBAN

7

367

ALIT NURJAMAN

7

122

7

261

UNANG SAEPUDIN

2

47

DEDI WARYADI, S.Pd

14

345

NENDEN TIARA SUKMAWATI

8

368

ASEP HIDAYAT, S.Pd.I

8

213

REKHA AKHMAD FAUZI, S.Pd

KEC. GEKBRONG

8

288

ENDE SUPRIANDI

3

56

YULIASARI

9

285

DEDE TAUFIK MUNAWAR

NO

9

304

DADANG RUKMAN FATAH

4

124

ROBI HERMAWAN

10

307

SANDI ABDULAH

10

366

HANI ENDANG SITI LASMI

5

126

DERY ARYAPANGGIRI

11

308

IRFAN PURNAMA, S.Pd.I

6

253

RUDI MOHAMAD HASAN

1

38

ZODI ZULKARNEAN

1

70

LINDAWATI

7

264

H. ISA SUGANDA, S.Pd I

2

141

MAMAN SUARMAN

2

72

AJUN JUNAIDI S.Pd

NO PENDAFTARAN NAMA CALON

1

11

JALALUDIN

2

13

ANDI SUPANDI

3

14

HENRY KHUTAGALUNG, S.Kom

4

49

KEC. KARANGTENGAH NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON

SULISTIO

8

265

12

238

KEC. PASIRKUDA

KEC. CAMPAKA NO

NO PENDAFTARAN NAMA CALON

3

YUSAN AGUSTIAN SHI

142

UUP, S.Pd, SD

NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON

3

74

HERI SUHENDAR

DENDI

KEC. CIKADU NO

NO PENDAFTARAN

NAMA CALON

5

90

NANDANG RUSMANA

1

3

SAEFUL ANWAR

9

300

LILIS WAHIDAH, A.Md

4

143

INDRA GUNAWAN FIRMANSYAH, S. Pd. I

4

109

FIRMAN HERDIANSYAH

1

6

6

100

EKA PRATAMA PUTRA

2

10

MANSUR

10

328

YUYU WINAHYU

5

151

IING SUPRIATNA, S. Pd. I

5

110

NAHRUDIN

2

106

LINA HERLINA

125

ENJANG WARMAN

3

60

CECENG RAMDANI, S.I.Kom

11

337

ENCEP LUKI ZULKIFLI, S.Sos.I

6

152

RUDI ASY'ARI, S. IP

6

111

RUDI RUSTIANDI, S.Pd

3

128

HERI RUSMAWAN

144

SARILAH

4

88

IRWAN MARANDHIKA, S.Pd

12

356

NIVA TRIYANI

7

153

TARYAT WAHYUDIN FIRDAUS MA'MUN, S. Ag

7

112

DEDE NURJAMAN, S.Pd

4

129

8

156

WINDI SOPIANTI

8

176

ASEP SOLEHUDIN

5

130

ICHSAN MAULANA SIDIQ

9

219

UJANG S. BAHTIAR

9

225

ASEP JUNAEDI

6

131

YANTO NURTAUFIK

10

332

DEDE MUHAMMAD ISNAENI

10

226

IWAN SETIAWAN

7

132

ZENI FITRIANSAH

8

274

SUGIH RAHMAT JATNIKA

7 8

KEC. CILAKU

9

174

MUHAMAD SAID, S. Pd

5

89

IKBAL MAULANA YUSUP

10

275

ILYAS RUDIANSYAH

6

93

ACEP ARIPIN

11

293

DEDEP HUDAEPAH

7

99

DEDEN ZAENI DAHLAN

1

8

ANI SUMARNI, S.Pd

12

358

DADAM HUDAYA

8

13

359

IBRAHIM SEMBAWA

KEC. CIPANAS NO

NO PENDAFTARAN NAMA CALON

1

15

H. YEDI MULYADI

NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON

SOLIHIN MULYANA, S.Pd

MITIH SUARSIH, S.Pd

115

DEKY

2

21

RANY TRESNA DESTYANY

9

127

M.USMAN MANSYUR

3

32

NAYA SHANTY

10

138

AHMAD SOLIHIN,SHI

4

51

TANTI TRISANI

11

145

DENI RAMDHANI

5

12

196

JALALUDIN,S.Pd.I

6

68

YUS RUSNANDAR, S.Pd

2

146

ROHMAT HIDAYAT, S. Pd. I

2

209

AHMAD JAJANG JAELANI

1

33

INDRA GUNARA, Spd.I

13

198

M. RIDHO ABDULLAH

7

150

S. ZAENI HASAN ASYARI

3

180

TAJUDIN

3

210

DEDE HENDARSAH

2

54

NURKOSIM AIDAH

57

KEC. TAKOKAK NO 1

AGUNG SUGANDI

KEC. SINDANGBARANG

NO PENDAFTARAN NAMA CALON 107

SUPIRMAN

NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON 1

165

SUPIAN SYORI, S.Pd

KEC. CIJATI NO

NO PENDAFTARAN

NAMA CALON

2

39

DETI SUMIATI

14

249

TATA APRIANTO

8

177

DANDY PERTAMANA, SH

4

281

GILANG KHARISMA YUGA, S.Pd

4

211

WANDI SEPTIADI, S.Pd

3

84

3

63

ADE SAMSI

15

250

IRVAN ISKANDAR, SE

9

183

SAMSURI

5

333

BANGBANG KURNIA, S.Pd

5

212

MISDANI BN USUP

4

118

4

96

DODI RAHMAT

16

252

NANAN AMIN ISKANDAR

10

197

ASEP SOLEH MUCHLIS

6

334

BUNYAMIN WINARYA, S.Pd

6

239

CEP IWAN RUSTANDI, S.Pd

5

120

RUSLANSAH

5

374

HARIRI KHUMAEDI, S.Pd

17

259

SILMI KAFFAH

11

200

RIKY ACHMAD ROHENDI

7

335

DENI MULDANI SANTOSA, S.Pd.,SD

7

240

ASEP RAHMAT HIDAYAT, S.Pd

6

187

INDRA PRIATNA

6

376

YUWANDA BUDIMAN

KEC. SUKARESMI

18

262

LUKY RACHMAN SYAH

12

202

TAUFIK AKBAR, S.IP

19

278

GARNA MAGIA, SE

13

203

YEVIE FATUHL ADHIM, S.Pd

NO

NO PENDAFTARAN NAMA CALON

241

AGUS MUBAROK

7

243

AGUS ISHAK MAHALI, S.Ag

242

AKBAR NURSYAMSI ISKANDAR, S.Kom

8

244

JAENI DAHLAN

10

348

EDWIN NURSALAM

9

245

SAMSUL MAARIF

21

315

TRIO HERYANTO, S.Pd

15

280

AGUS AHMAD

1

7

SUTIANDI

11

363

ADNAN ASHARI

10

287

GANJAR FIRDAUS

133

WANDI ADIAYANA, S.Pd

22

331

YUDHA NUGRAHA, S.Pd., M.Pd

16

282

DENI SETIAWAN

2

23

SUHENDAR

12

364

ASEP SULAEMAN

11

320

HERI GUNAWAN MZA, S.Pd.I

2

140

SUSILAWATI, S. Pd

23

342

RINA DINIAWATY, S.Kep

17

286

UUS KUSMANA

3

25

362

ILHAM HENDRAYANA

3

163

HILMAN ABDILLAH

24

343

DARWIN, S.Hum

18

295

DUDEN BUDIANA WIRAWAN, S.Pd

4

27

ANGGI JUNIANDI

KEC. CIDAUN

4

167

MOHAMAD YUSUF

19

296

AGUNG PERBAWA HIDAYAT, S.Pd

5

31

NENDRA

NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON

5

178

HERMAN NUGRAHA

20

298

ADAM MUMIN

6

37

AGUS SOLIHIN BIN OYON

1

17

YEDI BUDIYARA

1

2

SANDI

6

271

LIA JALILAH, S.Pd.I

21

301

NENDEN DIANA

7

43

YENI HARYANI

2

101

AGUS SUGIANTO

2

4

AMBAR

7

290

ANGGA FEBRIANA

DODI ARISTIA, Amd

22

314

MUHAMMAD NAZAR, S.Pd

8

52

NUNUNG SUMIATI

3

103

RISKI ALQI GUNTARA

3

22

YAHYA TAUFIQ, S.Pd.I

317

ACHMAD RIKI HADIANSYAH, SH

9

59

RAHMAT KOMALA

4

104

RIZA HERIYANTO

4

86

HERI YUSEP KARTIWA, S.SOS

NO PENDAFTARAN NAMA CALON

313

SYAHDAN AHLAL FIRDAUS

KEC. BOJONGPICUNG NO NO PENDAFTARAN NAMA CALON 1

16

14

8 9

1

NO

20

KEC. KADUPANDAK

YUSUP MUKAROM

268

ELIN HERLIANA PUTRI

12

ERNI LISNAWATI

KEC. NARINGGUL NO

NO PENDAFTARAN

NAMA CALON

8

291

DEDE IRAWAN EFENDI

2

78

RIZWAN NURYADIN, S.Pd

23

9

309

ENDI SUWENDI

3

83

HENDRA MALIK

24

341

AGUS KURNIAWAN, A.Ma.Pust

10

82

DIDO SUSANTO

5

137

INA INAYAH

5

246

DERI

10

310

DODI SOFYAN RAMDAN

4

85

LALAH LAELA

25

346

RACHMAT PRASETIA

11

220

ASEP KUSWARA

6

148

ASEP SOPANDIANSYAH, S. Pd

6

247

NENG SRI NURHASANAH SEHENDI, SE

WANDI UBADILAH, S.Pd

26

MUHAMMAD TAUFIK

12

ASEP MULYANTO

7

ENDANG SUTIANA

7

312

NENGTI KUSMIATI, S.Pd

11

349

LATIFAH, S.Pd

5

87

360

284

149

Bagi peserta yang memenuhi syarat administrasi sebagaimana di atas, akan mengikuti seleksi tertulis dan memperhatikan hal-hal sebagai berikut : A.

Pelaksanaan Seleksi Tertulis : Hari/Tanggal

:

Jum'at, 20 Oktober 2017

Waktu

:

13:00 WIB s.d Selesai

Tempat

:

Gedung Serbaguna Assakinah (JL. K.H. Abdullah Bin Nuh No. 48 Cianjur)

B.

Tata Tertib Peserta Seleksi Tertulis: 1. 2.

Peserta wajib hadir 30 menit sebelum waktu seleksi berlangsung untuk melakukan registrasi; Setiap peserta selama tes diselenggarakan wajib membawa : Tanda pengenal/KTP Alat Tulis;dengan -

3. 4. C.

Papan Tulis.

Peserta tes dilarang membawa bahan/peralatan lain kedalam ruangan selain huruf b; Hand Phone dan alat komunikasi lainnya harus dalam posisi off.

Materi Seleksi Tertulis: 1.

Wawasan tentang Penyelenggara Pemilihan;

2.

Wawasan tentang Pemilihan Kepala Daerah;

3.

Wawasan tentang Kewilayan.

Cianjur, 18 Oktober 2017 KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN CIANJUR Ketua,

Keterangan : Pengumuman dapat di unduh di wesite KPU Kab. Cianjur http://kpud-cianjurkab.go.id;'

ANGGY SHOFIA WARDANY


Klik! beritacianjur.com

RABU, 18 OKTOBER 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC10

Aksi Protes Bobotoh Ricuh

RIBUAN boboh Persib Bandung geruduk kantor manajemen Klub Sepakbola kebanggan warga Jawa Barat tersebut, Selasa (17/10/2017).

K

edatangan Ribuan bobotoh tersebut berakhir ricuh karena tidak puas dengan kinerja Manajemen Persib yang selama ini malah membuat prestasi Persib terus menurun. Bobotoh meminta pertanggungjawaban pihak Manajemen terkait terus terpuruknya prestasi kluk maung Bandung kesa­

yangan mereka. Bobotoh menilai terpuruk­ nya prestasi Persib Ban­ dung pada guliran Liga 1 gojek Traveloka membuat geram seluruh bobotoh yang selalu setia mendukung Persib. Sebelumnya bentuk protes tersebut dilakukan bobotoh dengan aksi damai dengan cara berjalan kaki dai lapangan Saparua menuju Kantor Manjemen Persib yakni PT. Bandung Bermartabat di jalan Sulanjana, Kota Bandung. Namun aksi yang ssemual berjalan damai tiba tiba berubah menjadi ricuh ketika aksi para bobotoh tidak ditanggapi pihak Manajemen Persib. Ribuan bobotoh melempari kantor Manajemen Persib de­ ngan koin sebagai puncak kekecewaan mereka. Ratusan petugas Kepolisian segera di­ terjunkan untuk mengamankan

Cuaca Bandung Seperti di Inggris MELALUI Instagram Stories, gelandang PERSIB, Michael Essien mengatakan, cuaca Bandung mirip dengan Inggris. Belum lama ini, mantan pemain Chelsea tersebut mengunggah sebuah video singkat ke Instagram Stories-nya yang tengah mengendarai mobil di jalanan Kota Bandung. “Bipolar weather just like England,” tulis Essien di Instagram Stories-nya. Menurut Urban Dictio­ nary, “bipolar weather” berarti cuaca yang tak terprediksi d a n bergantigant i secara dramatis. Sebagaimana diketahui, Essien pernah menghabiskan tak kurang dari sembilan tahun masa kariernya bersama Chelsea dan membukukan 168 penampilan. (net/angga)

“Belum lama ini, mantan pemain Chelsea tersebut mengunggah sebuah video singkat ke Instagram Stories-nya yang tengah mengendarai mobil di jalanan Kota Bandung. “Bipolar weather just like England,”

para bobotoh, dimana kericuhan mulai terkendali setelah kordinator aksi berhasil menenangkan para bobotoh yang mengamuk. Sejumlah perwakilan bobotoh akhirnya diterima perwakilan manajemen Persib de­ ngan melakukan mediasi. “Kita cuma ingin meminta pertanggung jawaban aja karena Persib di Liga 1 ini kerap menelan kekalahan,”Kata Albert salah seorang perwakilan bobotoh. Sementara itu pihak manajemen segera meminta maaf dengan terus menurunnya pres­ tasi Persib selama Liga 1 ini. (net/angga)

Kick-Off PERSIB vs Madura Dimajukan Menjadi Sore ATAS alasan keamanan, kick-off laga pekan ke-30 Go-Jek Traveloka Liga 1 antara PERSIB dan Madura United di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 19 Oktober 2017 dimajukan menjadi pukul 15.00 WIB. Hal tersebut merujuk kepada surat keputusan dari K e polis i a n R e s o r (Polres) Bandung de­ ngan nomor, R/ R e n p a m / X/ 2 1 0 7, bertandatangan Komisaris Besar Polisi (Kombes­ pol) Nazly Harahap, S. I. K. tentang rencana pengamanan pertandi­ ngan sepakbola Go-Jek Traveloka Liga 1 2017

FOTO-FOTO: ILUSTRASI/NET

antara PERSIB Bandung dan Madura United. Sedianya, menurut jadwal yang dikeluarkan PT Liga Indonesia Baru (LIB), kick-off pertandi­ ngan tersebut digelar pada malam hari, yakni pukul 18.30 WIB. Sementara itu, keputusan mendadak dari pihak keamanan ini berimbas pada pencetakan tiket pertandingan. Dalam tiket pertandingan PERSIB versus Madura

United yang sudah dicetak, kick-off masih tertera di pukul 18.30 WIB. Terkait hal tersebut, pihak Panitia Pelaksana (Panpel) PERSIB menyatakan permohonan maaf atas ketidaknyamanan tersebut. (net/angga)

“Sedianya, menurut jadwal yang dikeluarkan PT Liga Indonesia Baru (LIB), kick-off pertandingan tersebut digelar pada malam hari, yakni pukul 18.30 WIB.”


RABU, 18 OKTOBER 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC11

Model Panas Rusia Gencar Goda James Rodriguez

Model Rusia, Helga Lovekaty, tampaknya kian bernafsu mendapatkan hati James Rodriguez. Baru-baru ini, dia kembali merayu James di Instagram. Helga memang kabarnya merupakan duri dalam rumah tangga James dengan Daniele Ospina yang sudah kandas. Sebab, James kepincut dengan model majalah pria dewasa itu.

BAYERN MUNCHEN VS GLASGOW CELTIC

MENANTI TUAH HEYNCKES Raksasa Jerman, Bayern Munchen ingin sesegera mungkin memangkas ketertinggalan mereka di fase grup Liga Champions musim ini. Untuk itu mereka akan menargetkan kemenangan saat menjamu Glasgow Celtic di Allianz Arena pada hari Kamis (19/10/2017) dini hari nanti. PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN BAYERN MUNCHEN (4-2-3-1): Ulreich; Alaba, Hummels, Boateng, Kimmich; Alcantara, Vidal; Coman, Muller, Robben; Lewandowski CELTIC (4-2-3-1): Gordon; Tierney, Boyata, Simunovic, Lustig; Ntcham, Brown; Sinclair, Rogic, Roberts; Griffiths

STATISTIK KEDUA TIM HEAD TO HEAD 25/11/03 Celtic

0-0

München

17/09/03 München

2-1

Celtic

LIMA LAGA TERAKHIR MUNCHEN 20/09/17 Schalke 04

0-3

München

23/09/17 München

2-2

Wolfsburg

28/09/17 PSG

3 - 0 München (UCL)

01/10/17 Hertha BSC

2-2

München

14/10/17 München

5-0

Freiburg

LIMA LAGA TERAKHIR CELTIC 21/09/17 Dundee

0-4

Celtic

23/09/17 Rangers

0-2

Celtic

28/09/17 Anderlecht

0-3

Celtic

30/09/17 Celtic

2-2

Hibernian

14/10/17 Celtic

1-0

Dundee

S

ebagai salah satu tim yang diperhitungkan menjadi juara Liga Champions musim ini, Bayern Munchen harus melewati jalan yang kurang mulus di fase grup. Mereka harus menelan kekalahan menyakitkan atas Paris Saint Germain dengan skor telak 3-0 sehingga mereka harus puas berada di peringkat kedua klasemen sementara grup B. Kekalahan tersebut berdampak panjang bagi Bayern Munchen. Pasalnya kekalahan itu memperpanjang rentetan hasil buruk yang diraih The Bavaria di ajang Bundesliga. Alhasil manajemen Bayern memutuskan untuk memecat Carlo Ancelotti dan menggantikannya dengan manajer veteran, Jupp Heynckes yang pernah membawa Bayern meraih treble winners di tahun 2013 silam. Di bawah tangan dingin Heynceks, Die Rotten mulai menunjukan tandatanda ke-

bangkitan. Pada akhir pekan lalu ia sukses membimbing Thomas Muller dkk untuk membantai Freiburg dengan skor telak 5-0. Oleh karenanya laga tengah pekan nanti bisa dikatakan menjadi laga pembuktian Heynckes di ajang eropa. Lawan yang akan mereka hadapi nanti adalah wakil Skotlandia, Celtic. Ini adalah pertemuan pertama kedua tim dalam 14 tahun terakhir, di mana mereka terakhri kali berhadapan pada pertandingan fase grup Liga Champions musim 2003/2004 silam. 3 Poin yang akan diperebutkan di Allianz Arena nanti nampaknya akan cukup fital bagi kedua tim. Pasalnya kedua tim sama-sama meraih 3 poin di 2 pertandingan sebelumnya, di mana Bayern Munchen unggul dalam selisih gol. Oleh karenanya Celtic akan berupaya keras agar mereka bisa mengkudeta posisi Die Rotten tersebut agar bisa lolos ke fase knockout nanti. Celtic sendiri datang ke Jerman dengan modal yang apik. Jika Bayern masih berada dalam fase inkonsisten, lain halnya dengan Celtic yang tidak terkalahkan di enam laga terakhir mereka di semua kompetisi. Momentum apik ini diharapkan mampu membuat The Hoops mampu untuk menjegal langkah Munchen pada

tengah pekan nanti. Jelang laga comebacknya di Liga Champions ini, Jupp Heynckes tidak bisa menurunkan susunan pemain terbaiknya. Franck Ribery, Manuel Neuer, Juan Bernat dan Javi Martinez harus absen pada laga ini karena mengalami cedera. Heynckes sendiri kemungkinan masih akan menurunkan skema 4-2-3-1 pada laga ini, di mana Robert Lewandowski akan dipercayakan menjadi juru gedor Die Rotten pada laga ini. DI lini tengah, Arturo Vidal dan Thiago Alcantara akan bertugas mengatur aliran bolan Bayern Munchen, sementara posisi penjaga gawang masih akan ditempati oleh Sven Ulreich. Di kubu tim tamu, Brendan Rodgers terbang ke Jerman dengan kekuatan terbaiknya. Hanya Anthony Ralston satu-satunya pemain yang absen pada laga ini karena menderita cedera. Rodgers nampaknya masih akan menurunkan skema 4-2-3-1 dengan Kyle Griffiths sebagai penyerang tunggal pada laga ini. Ia akan dibantu oleh Scott Sinclair, Tomas Rogic dan juga Patrick Roberts di sektor gelandang serang. Di lini pertahanan, Dedryck Boayata dan Jozo Simunovic akan ditugaskan untuk meredam agresifitas lini serang Die Rotten pada laga ini.(net/angga)

Incar Momentum Kebangkitan

JUARA bertahan Serie A, Juventus bertekad mengakhiri rentetan hasil inkonsisten mereka belakangan ini. Untuk itu Si Nyonya Tua akan membidik kemenangan saat menjamu Sporting CP di Allianz Stadium pada hari Kamis (19/10/2017) dini hari nanti. Sebagai salah satu tim yang disegani di Eropa, Juventus memang tengah mengalami sejumlah hasil kurang memuaskan belakangan ini. Mereka ditahan imbang oleh Atalanta sebelum jeda internasional kemarin, dan mereka harus menelan kekalahan dari Lazio pada giornata ke 8 akhir pekan yang lalu. Tidak ingin tren negatif ini berlanjut dan menular

di perjalanan mereka di Eropa, maka Si Nyonya Tua akan menargetkan poin penuh saat bermain di fase grup Liga Champions tengah pekan lalu. Lawan yang akan dihadapi oleh I Bianconeri di pertandingan ketiga fase grup nanti adalah Sporting CP. Ini adalah pertama kalinya kedua tim ini bertemu di ajang kompetitif, setelah sebelumnya mereka hanya pernah bertemu di partai uji coba pada tahun 2011 silam, di mana Si Nyonya Tua pada saat itu harus kalah dengan skor tipis 1-2. Tiga poin yang akan diperebutkan di Allianz Stadium ini bisa dikatakan menjadi poin yang krusial. Hal ini dikarenakan baik Sporting CP dan Juventus sama-sama mengoleksi 3 poin hingga pertandingan kedua, di mana

Sporting unggul selisih gol sehingga mereka berada di peringkat kedua. Demi menjaga kans mereka untuk lolos ke babak knockout, maka 3 poin di tengah pekan ini menjadi 3 poin yang krusial baik bagi Sporting CP maupun Juventus. Jelang laga ini pelatih Massimiliano Allegri tidak bisa memainkan Benedikt Howedes, Mattia De Sciglio, Miralem Pjanic dan Claudio Marchisio karena mengalami cedera. Sementara Stephan Lichtsteiner dan Marko Pjaca tidak didaftarkan di putaran fase grup sehingga mereka juga tidak bisa bermain. Allegri kemungkinan besar akan menurunkan skema 4-2-3-1 pada laga ini dengan Gonzalo Higuain sebagai juru gedor Si Nyonya Tua. Dengan cederanya Pjanic dan Marchisio, maka Blaise Matuidi dan

Sami Khedira akan bertugas untuk mengatur aliran bola Bianconeri, sementara gawang mereka akan dikawal oleh kiper veteran Gianluigi Buffon. Di kubu tim tamu, pelatih Jorge Jesus mengunjungi Turin dengan kekuatan nyaris penuh. Hanya saja Seydou Dombia, Alan Ruiz dan Fabio Coentrao kondisinya belum pulih benar dari cedera sehingga mereka diragukan tampil pada laga ini. Jesus sendiri kemungkinan akan memainkan skema 4-2-3-1 dengan Bas Dost sebagai ujung tombak mereka apda laga ini. Ia akan dibantu oleh Marcos Acuna, Burno Fernandes dan Gelson Martins di sektor gelandang serang. Di lini pertahanan Sebastian Coates dan Jeremy Mathieu akan bertugas mengawal Rui Patricio sebagai benteng terakhir mereka pada laga ini. (net/angga)


HALAMAN

BC12

Klik! beritacianjur.com

RABU, 18 OKTOBER 2017

Pengusaha Kebal Sanksi

Lintas Timur

Tak Ada Izin, Perataan Lahan Jalan Terus

Sampah Berserakan di Ruas Jalan Citarum

BERITACIANJUR/ NUKI NUGRAHA

T U M P U K A N sampah kembali ber­ serakan di sepanjang ruas jalan Citarum, Desa Haurwangi, Ke­ camatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur. Tak hanya itu, baliho larangan membuang sampah sembara­ngan yang sebelumnya terpasang di lokasi, kini terlihat ambruk ditengah timbunan sampah yang dibuang oknum tak bertang­ gungjawab. Dari pantauan Berita Cianjur, ber­ bagai macam sampah terlihat berceceran hampir di sepanjang ruas jalan tersebut. Mulai dari sampah berupa plastik, sisa makanan rumahan sampai pembalut bayi (pampers) juga pem­ balut dewasa. Camat Haurwangi, Iwan Karyadi men­ gatakan, lokasi me­ mang kerap dijadikan tempat pembuangan sampah, dan kondisi tersebut sudah ter­ jadi sejak lama. Pa­ dahal disekitar lokasi sudah terpampang larangan membuang sampah, tapi tetap saja mereka para ok­

num warga yang tak bertanggungjawab itu nekad membuangnya kesana. “Sebenarnya upaya mencegah supaya tak ada lagi sampah yang dibuang ke lokasi itu sudah pernah dilakukan aparat desa, malah beberapa kali. Tapi ya begitulah, bertahan cuma beberapa waktu saja,”ujar Iwan ke­ pada Berita Cianjur, Selasa (17/10/2017). Iwan tak me­ nampik, terkait pen­ anganan persoalan sampah memang tidak bisa dibereskan secara cepat dan se­ mudah membalikan telapak tangan. Sebab kata dia, urusannya berhubungan de­ngan perilaku, dimana untuk merubahnya diperlukan waktu. “Ini soal kesadaran dan pastinya perlu wak­ tu untuk merubahnya,” kata Iwan. Kendati begitu, Iwan berjanji pihak­ nya segera mungkin akan mengupayakan agar lokasi tidak lagi dijadikan tempat pembuangan sampah. (nuki)

PENGUSAHA yang satu ini sepertinya kebal hukum. Pasalnya, meski tak mengantongi kelengkapan izin dari pemerintah daerah, namun dengan santainya tetap bisa melakukan kegiatan perataan lahan hingga bermingguminggu.

D

ari pantauan Berita Cianjur, sejumlah alat berat dan truck pengangkut tanah merah terus melaku­ kan operasi setiap harinya diatas lahan yang berlokasi di Desa Hegarmanah, Ke­ camatan Sukaluyu itu. Bahkan lahan yang asalnya berupa bukit itu, kini sudah mulai terlihat rata. Tidak adanya kelengka­ pan izin yang dimiliki pihak pengusaha, dibenarkan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Ter­ padu Satu Pintu (DPMPT­ SP), Endang Suhendar. Dia berani memastikan itu, sebab sampai saat ini, sama

BERITACIANJUR/ NUKI NUGRAHA

sekali tidak pernah ada usulan ataupun permoho­ nan pembuatan kelengka­ pan izin yang diajukan dari pihak pengusaha. “Tidak ada mengajukan usulan apapun, begitupun saat kita tanya ke pemerin­ tah desa, mereka juga tak menerima surat permoho­ nan apapun juga. Kalau kita mah ada permohonan, desa dilibatkan tentunya akan diproses. Tapi kalau ini mah kan tidak ada sama sekali, jadi bagian Satpol PP untuk menindaknya,”ujar Endang saat ditemui dilokasi giat Cianjur Ngawangun Lem­ bur di Desa Kertamukti,

Pembangunan Pabrik Pengolahan Triplek Dimulai

Kita berjanji kalau sudah ­beroperasi, warga ­setempat akan di­ prioritaskan agar bisa bekerja di pabrik ini.”

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

KEGIATAN perataan tanah untuk lokasi pem­ bangunan pabrik pen­ golahan triplek di Kam­ pung Pasirmerak, Desa Haurwangi, Kecamatan Haurwangi mulai ­digelar. Lahan yang dulunya merupakan sarana olah­ raga sepakbola warga Desa Haurwangi itu, kini mulai ditata pengusaha sedemikian rupa untuk kepentingan pengolahan kayu. Dengan adanya pem­ bangunan pabrik terse­ but, pada intinya selu­ ruh warga setempat, me­nyambut antusias. Sebab, secara tidak lang­ sung nantinya akan mam­ pu meningkatkan kese­

jahtraan warga setempat, minimal warga bisa be­ kerja menjadi karyawan di pabrik itu. Diperoleh keterangan dari salah seorang keper­ cayaan pengusaha, Asep Noerhayadi (50) pem­ bangunan pengolahan kayu triplek ini dibangun dilahan daratan bukan sawah seluas kurang lebih 1,1 Ha. Adapun sekarang ini kata dia, baru dimulai kegiatan perataan dan pe­ nataan lahan. “Kalau untuk pem­ bangunan pabriknya akan dikerjakan setelah pe­ rataan selesai,”ujar Asep kepada Berita Cianjur, Selasa (17/10/2017). Asep mengaku, ke­

giatan perataan yang te­ ngah berlangsung saat ini dilokasi, sebelumnya su­ dah ada kesepakatan dari seluruh warga setempat, begitupun respon baik dari pemerintah desa dan muspika Kecamatan Haurwangi. “Kita berjanji kalau sudah beroperasi, warga setempat akan dipriori­ taskan agar bisa bekerja di pabrik ini,”ucapnya. Sementara itu, Kepala Desa Haurwangi, Iwan Sulaeman (53) menjelas­ kan, lahan yang saat ini dijadikan lokasi pemba­ ngunan pabrik pengola­ han kayu triplek bukan lahan milik desa, me­ lainkan kepunyaan orang

warga Bandung. “Sekarang kan sedang berlangsung kegiatan perataan lahan. Saya ber­ harap semoga pembangu­ nannya bisa berjalan lan­ car dan aman,”harapnya. Dilain pihak, salah seorang warga setempat, Wahyu (40) mengatakan, pada dasarnya dibangun­ nya pabrik pengolahan kayu triplek di Kampung Pasir Merak, itu merupa­ kan suatu peluang bagi seluruh warga setempat, karena nantinya bagi warga yang masing belum memiliki pekerjaan akan bisa bekerja menjadi kar­ yawan pabrik pengelo­ han kayu triplek. (apip samlawi)

Kecamatan Haurwangi, be­ berapa waktu lalu. Endang menegaskan, seharusnya semua ta­ hapan perizinan ditem­ puh terlebih dahulu oleh pihak pengembang. Jadi , harus jelas akan dibuat apa nantinya lokasi tersebut setelah kegiatan perataan selesai dilakukan. “Harus dijelaskan nantinya untuk apa. Bukan seperti ini langsung garap begitu saja,”tegasnya. Endang mengaku pihaknya sudah mengutus petugas PPNS ke lokasi un­ tuk menanyakan ini, tapi dari pihak mereka berlasan kalau

saat ini sudah memiliki ke­ lengkapan izin dari pusat. “Saya perintahkan petugas PPNS ke lokasi. Jawabannya, ya begitu itu karena sudah mengan­ tongi izin dari pemerintah pusat,”tandasnya. Terkait kepemilikan izin dari pusat ini, pernah diung­ kapkan juga oleh Nana se­ laku perwakilan dari pihak pengusaha. Dia menuturkan rencananya, lahan seluas 7 hektar yang terdiri dari lahan milik PJKA seluas 3 hektar lebih dan sisanya tanah milik kepunyaan Pa Akam, itu nantinya akan dibuat pertokoan dan peru­

mahan. “Kalau dari PU pusat, Dirjen semua sudah sur­ vey kesini dan sudah Acc semuanya. Tinggal dari Pemda. Jadi mereka juga menunggu yang dari pem­ da juga,”kata Nana saat ditemui wartawan bebera­ pa waktu lalu. Nana menyebutkan, ke­ lengkapan izin yang sudah dikantongi pihaknya anta­ ralain, surat kontrak dengan pihak PJKA atas sewa tanah selama 30tahun kedepan dan Andal Lalin. “Tinggal izin Amdal dari Pemda saja sih,” ucapnya. (nuki)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.