Berita Cianjur - Cianjur Uratan Enam Terbanyak Perceraian di Jabar

Page 1

EDISI 124 THN II

SABTU, 19 MARET 2016

ECERAN RP.2.500, NAN LANGGA ,RP.65.000 /BULAN

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

Hamilton Tercepat

Demi Eropa

JUARA dunia Formula 1, Lewis Hamilton, kembali menjadi yang tercepat dalam sesi Free Practice 2 Grand Prix Australia pada Jumat (18/3). Sedangkan, pebalap Indonesia, Rio Haryanto menempati posisi ke-14. Sesi FP2 kembali diganggu hujan, cuaca yang mendung dan trek basah.

HALAMAN

A1

Klik! beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

PERSAINGAN untuk menjadi wakil Italia di Liga Champions musim depan akan memanas pada pekan ini. Dua tim yang sedang bersaing ketat, AS Roma dan Inter Milan, akan saling begal di giornada ke-30 Serie A, Minggu (20/3) dini hari WIB.

BACA HALAMAN B4

BACA HALAMAN B8

Cianjur Urutan Enam Terbanyak Perceraian di Jabar

Polres Cianjur

Peduli DBD

Warga di daerah Anda terkena DBD?

Pernikahan Dini Menjadi Salah Satu Faktor Penyebab yang Paling Dominan

Langsung Follow Up untuk Fogging Gratis dari Polres Cianjur!

TINGGINYA pasangan usia subur yang menikah pertama dibawah usia 21 tahun (Pernikhan dini-red) menjadi salah satu penyumbang kasus gugutan perceraian terbanyak di Kabupaten Cianjur.

HUBUNGI: 0817 4954 790

B

DARI POLRES UNTUK MASYARAKAT CIANJUR

ahkan, Cianjur termasuk urutan ke enam terbanyak di Jawa barat. “Dari hasil survey yang dilakukan oleh lembaga survey provinsi Jawa Barat, kita ada di urutan ke enam dengan jumlah total yang menikah dibawah usia 21 sebanyak 343.630” kata Kepala Bidang Keluarga Sejahtera dan Penggerakan Masyarakat, Badan Keluarga Berencana dan pemberdayaan perempuan (BKBPP), Kabupaten Cianjur Edi Jubaedi.

SABA DESA

KE HALAMAN A7

PENYEBAB TERJADINYA PERCERAIAN TAHUN 2015 JANUARI 8 49 FEBRUARI 13 42 MARET 15 51 APRIL 19 45 MEI 17 37 JUNI 25 36 JULI 18 25 AGUSTUS 24 43 SEPTEMBER 29 45 OKTOBER 31 48 NOPEMBER 24 46 DESEMBER 18 51

Masyarakat Desa Rentan Narkoba PEMERINTAH Desa Selajambe beker­ jasama dengan Kepolisian Sektor (Polsek) Kecamatan Sukaluyu, serta PNPM Gene­rasi Sehat dan Cerdas (GSC) menggelar pembinaan serta penyu­luhan penyalahgunaan dan peredaran narkoba di lingkungan masyarakat desa. Pemerintah desa, beserta pihak kepolisian, dan PNPM GSC Desa Selajambe, Kecamatan Sukaluyu melakukan kegiatan penyuluhan serta pembinaan tentang pemberdayaan masyarakat di lingkungan desa dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. BACA HAL B8

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103] Sabtu, 19 Maret 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:41

12:02 15:12 18:06 19:15

Kang BeCe

98 87 108 111 87 99 83 109 126 132 102 126

TOTAL 251 518 1268 Ekonomi

Tidak Tanggung Jawab

Tidak Harmonis

NET/ILUSTRASI

Aparat Kejaksaan Cianjur Masih Memburu AH CIANJUR- Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur masih memburu AH, tersangka kasus dugaan korupsi dana bantuan provinsi (Banprov) Jawa barat Tahun Anggaran 2009 untuk proyek pembangunan SD-SMP Satu Atap di Kabupaten Cianjur. Berdasarkan informasi dihimpun, AH yang saat ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Kejari Cianjur merupakan rekanan pelaksana proyek tersebut. Salah satu diantaranya pembangunan SD-SMP

Satu Atap Neglasari di Kampung Neglasari, Desa Batulawang Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur. Proyek yang seharusnya tuntas dalam satu tahun anggaran tersebut (Desember 2010red), pada kenyataannya tidak dapat diselesaikan. Kepala Seksi Inteljen, M Taufik Sugiharto mengatakan hingga saat ini pihaknya terus berkoordinasi untuk memburu tersangka AH. Ia mengaku, tidak mudah mendapatkan informasi tentang keberadaan AH, meskipun saat DOK BERITA CIANJUR

Dongeng Sunda Asli Cianjur

melakukan pelacakan dibantu dengan alat penyadap. “Jadi memang orang ini cukup pintar, bahkan untuk melacaknya kita sudah mencoba menggunakan alat penyadap. Cuma sayang dia (AH) mengganti nomor kontaknya (HPred), keluarga dan kerabatnya juga sama begitu juga, jadi cukup sulit untuk melacak dengan alat penyadap,”ujar Taufik kepada BC, kemarin (18/3). KE HALAMAN A7

Guaran Tatang Setiadi (Tatang Perceka) Budayawan Cianjur

Pajaratan Kabayan JAMAN baheula mang­ sa lemah Sunda jaya, lain ngan sakadar ukur beja. Kacaturkeun di hiji tempat lebah tutugan Gunung Gede, aya haseup ngelun ka tebeh kulon. Horeng asal eta haseup parupuyan anu datangna ti hiji abringan jelema anu keur laleumpang. Eta abringan teh lolobana marake pakean sar­ wa bodas. Upama dititenan leuwih deukeut, di antarana aya nu mundak dongdang, aya anu mawa kelebet, ari nu panghareupna mawa tasbe bari kundang iteuk. Palebah mumunggang Gu-

nung Wayang, eta aleutan teh eureun tuluy dariuk, rereuh

heula bangunna teh. Henteu sawatra lila eta jelema anu kundang iteuk teh nyarita,pokna, “Hom…shanti…shanti…siwaswastu.. hom…”. Anu liana nembalan saur manuk,“Hom … shanti … shanti … hom…”. Nu kundang iteuk nuluykeun deui caritaanana,”Alakadala… heh… heh..heh.” Tembang : Seja nyaba ngalalana, Ngitung lembur ngajajah milang kori, muru waktunu rahayu….! dulur kula nu garagah, kaasih para batara, ti saprak urang lunta, medal sila keur ngumbara, nedunan amanat dewa, mangkade tong ngarasula… heh…heh…heh

Manahoreng Lur…, lemah Sunda teh lega. Untung kula mah dibaturan ku anu tarohaga tur garagah, biheung Kabayan liana mah, sok komo nu jadi wadya baladna diparengkeun halalengker! Hem … biheung nepika ieu patempatan, buktina bae asa can aya nu bisa lunta nepi ka dieu, heh.. heh..heh…,” ceuk anu kundang iteuk. KE HALAMAN A7

NET/ILUSTRASI


HALAMAN

A2

OPINI

Keadilan tidak ada kaitannya dengan apa yang terjadi dalam ruang sidang; keadilan adalah apa keluar dari ruang sidang itu.”

Clarence Darrow Penulis Asal Amerika Serikat

SABTU, 19 MARET 2016

MOTIVASI

Pohon dan Anak

ADA pohon besar di dalam hutan dengan batang yang tebal, banyak dahan besar, dan berdaun rimbun. Seorang anak yang kesepian datang ke pohon itu untuk bermain. Anak itu membayangkan ia mendengar pohon itu berkata ramah kepadanya, “Ayo panjatlah aku. Bangunlah rumah bermain kecil di atas sini. Kamu boleh menggunakan dahan kecilku jika kamu mau, juga daunku yang berlimpah.” Maka anak itu memanjat pohon itu, mematahkan beberapa ranting, mengambil dedaunan, dan membuat rumah rahasia yang tinggi di pohon itu. Meski itu menyakiti pohon, namun pohon itu bahagia berkorban sedikit untuk melihat anak itu mendapatkan begitu banyak kesenangan. Selama hari-hari yang panjang, anak itu akan bermain di dalam rumah pohon. Pohon itu puas. Ketika anak itu tumbuh lebih dewasa, ia berhenti bermain di pohon itu. Pohon itu menjadi sedih, rantingnya merunduk dan deadunannya kehilangan kilaunya. Selang beberapa tahun, anak yang kini remaja itu kembali. Pohon itu kegirangan melihatnya lagi. Pemuda itu merasa ia mendengar pohon itu berkata, “Ayo panjatlah aku lagi. Rumah pohon lamamu masih di sini. Aku merindukanmu.” “Kini aku terlalu tua untuk bermain rumah pohon,’ pikir remaja itu. “Aku ingin kuliah tapi aku terlalu miskin.” “Tidak masalah,’ pohon itu tampaknya berkata, “Kembalilah seminggu lagi. Aku akan mengeluarkan buah. Aku akan hasilkan ekstra. Silakan panen semua buahku dan juallah untuk membayar biaya kuliahmu.” Maka anak itu kembali tujuh hari kemudian. Pohon itu dipenuhi buah ranum. Anak itu mengambil semuanya sampai buah yang terkahir, menjualnya, dan cukup untuk biaya kuliah satu tahun. Pohon itu sangat bahagia. Anak itu kembali selama tiga tahun berikutnya, mengambil setiap buahnya dan menjualnya untuk memenuhi biayanya. Pohon itu gembira. Pohon itu bahkan kelihatannya berusaha lebih keras tiap tahunnya untuk menghasilkan lebih banyak buah untuk sahabatnya, meskipun ini membuat pohon itu kelelahan dan makin sakit. Ketika anak itu lulus, ia berhenti datang. Pohon itu sedih lagi. Beberapa tahun kemudian, anak itu, kini menjadi pemuda, kembali. Ia memiliki kesan yang sangat jelas bahwa pohon tua itu menangis kegirangan melihatnya lagi. “Tunggu beberapa hari lagi. Walau aku kini agak lemah, aku masih bisa menghasilkan banyak buah agar kamu jual untuk biaya kuliahmu.” “Aku tidak kuliah lagi,” kata pemuda itu, “aku sudah punya pekerjaan. Aku sudah jatuh cinta dan ingin menikah, namun kami membutuhkan rumah untuk ditinggali.” “Tidak masalsah,” pohon itu agaknya berkata, “kembalilah besok dengan gergaji. Ambil dahan tebalku. Itu bisa untuk membuat papan lantai dan tiang yang kuat. Bahkan ada cukup kayu untuk membuat dindingnya. Gunakan dahan kecil dan daun besar untuk atapnya. Ada banyak.” Bertahun-tahun kemudian, anak itu, kini telah menjadi orangtua, mengunjungi tempat dimana pohon yang sehat itu pernah berdiri, tempat ia membangun rumah pohon semasa ia kecil, yang selalu begitu dermawan kepadanya. Yang tersisa hanyalah akar yang melapuk. Orang tua itu membaringkan kepalanya di atas akar-akar itu sejenak. (net)

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

Menyoal Moralitas Pejabat Publik BUPATI Ogan Ilir, Ahmad Wazir Nofiadi Mawardi, mendadak jadi sorotan publik. Bukan karena prestasinya sebagai kepala daerah, melainkan karena kasus narkoba yang membelitnya.

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Pemimpin Redaksi Online Disma M Taryum. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Disma M Taryum. | Wakil Pemimpin Redaksi Zulfah Robbania | Redaktur Yadi Haryadi | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana | Reporter Cetak: Susi Susilawati, M Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari. | Divisi Online Putra LS (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yushidtira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi. Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Legal Officer Ebes. | Divisi Iklan: Retno, Yedi, Emma Maryani (admin). | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Elin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Divisi Umum: Adrian (IT), Herly Faisal, Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur. com l Info Layanan Pelanggan ; office: (0263) 2261814 CP: 087714421300/0857 94724178 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

B

adan Narkotika Nasional membekuk pria berusia 27 tahun itu saat mengonsumsi narkoba di rumah pribadinya, Minggu (13/3).Tindakan itu tidak hanya menimbulkan rasa prihatin, tetapi juga telah memunculkan ironi yang memiriskan hati. Kasus narkoba yang menjerat kepala daerah dengan kekayaan Rp 20 miliar itu tentu sangat melukai perasaan publik. Sebelumnya anggota dewan dari Fraksi PPP, Fanny Safriansyah, akrab disapa Ivan Haz, juga tersangkut oleh kasus serupa sekaligus penganiayaan terhadap pembantu rumah tangganya. Sebagai pejabat publik, sejatinya Ahmad Wazir dan Ivan Haz menjadi anutan yang layak ditiru, bukan malah mempertontonkan perilaku tak beradab. Apalagi, keduanya merupakan politikus muda yang banyak diidolakan khalayak ramai. Dalam konteks apa pun, narkoba dan tindakan kekerasan merupakan kejahatan moral yang meluluhlantakkan akal sehat. Tentu saja, kasus ini kian menambah rentetan panjang potret buram perilaku naif pejabat publik. Dalam definisinya yang paling sederhana, pejabat publik merupakan elite politik yang berbeda dari warga negara biasa.Ia merupakan `manusia pilihan’ dalam sebuah sistem demokrasi elektoral. Sebab itu, pejabat publik merupakan representasi dari rakyat. Posisinya yang strategis seharusnya membuat pejabat publik tetap bertindak profesional dengan terus menjaga

muruah dan moralitas dalam keseharian perilaku politiknya. Kasus amoral yang mendera Ahmad Wazir dan Ivan Haz memunculkan sejumlah ironi. Pertama, optimisme tentang hadirnya pejabat publik yang arif dan bijaksana kian terkubur. Dalam banyak hal, politik sesungguhnya banyak bersentuhan dengan etika dan moralitas. Karena itu, ketika terjadi kasus narkoba yang menjerat keduanya ini, masalah pertama yang mencuat ke permukaan ialah persoalan moralitas seorang pejabat negara. Kedua, penyalahgunaan narkoba yang dilakukan Ahmad Wazir dan Ivan Haz tak hanya patut disesalkan, lebih dari itu telah menohok rasa kepatutan. Perilaku negatif seorang pejabat publik tentu menjadi preseden buruk dalam kehidupan politik yang kian mapan. Oleh karena pejabat publik merupakan teladan, segala hal yang terkait dengan tingkah polah pribadinya tentu berada dalam pengawasan publik. Ketiga, ulah memalukan Ahmad Wazir bukan hanya mencoreng nama baik keluarga besarnya, melainkan juga telah mencabik suasa batin partai pendukungnya, yakni PDIP, Golkar, Hanura, dan PKS.Sementara itu, Ivan Haz hanya makin menambah aib PPP. Secara alamiah, pejabat publik yang abai terhadap persoalan moralitas martabatnya akan runtuh dengan sendirinya. Menjadi pejabat publik bukan semata soal kapasitas dan kecakapan dalam berpolitik, melainkan juga menyangkut sikap

rendah hati dan kebersahajaan dalam segala tindakan. Menghindari sikap arogan serta kemampuan menahan diri menjadi bagian penting dari moral politik seorang pemimpin publik. Dennis F Thompson dalam karya klasiknya, Political Ethics and Public Office (1987), menekankan pentingnya aspek moral sebagai sesuatu yang inheren dalam politik. Dalam jabatan yang dimiliki seseorang, secara otomatis terkandung tanggung jawab moral untuk berbuat sesuai kepantasan dan kepentingan umum. Tanpa panduan moral, kecenderungan berperilaku menyimpang pejabat publik cukup besar akibat kekuasaan yang dimiliki. Dalam konteks inilah, penting untuk memperkuat pengadilan etik sebagai upaya mencegah tindakan amoral lainnya. Saat ini, eksistensi Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) cukup efektif mengantisipasi tindakan menyimpang anggota parlemen. Begitu pun dengan lembaga negara lainnya harus memiliki peradilan etik serupa sebagai kontrol terhadap aparaturnya untuk menghindari pelanggaran moral. Sejak dulu kala, di Yunani kuno, ada kehendak bahwa seorang pemimpin publik harus lahir dari kalangan filsuf untuk menciptakan keadilan dan mencegah penyimpangan. Hanya filsuflah yang diyakini memiliki jiwa hanif, mencintai kebenaran, dan kebijaksanaan yang diikuti sifat lainnya sepeti jujur, sederhana, mengayomi, dan mampu mengendalikan diri. Tidak bisa dimungkiri,

akibat ulah pejabat publik seperti Ahmad Wazir dan Ivan Haz bangsa ini terjebak dalam situasi sulit tanpa jalan keluar. Sebuah situasi tanpa kejelasan, penuh kegamangan, dan penuh ketidaknyamanan. Inilah tragedi kemerosotan moral yang paling memalukan akibat perilaku amoral pejabat publik. Nilai-nilai agama dan moralitas yang seharusnya jadi sumber acuan dalam setiap perilaku politik diacuhkan. Oleh karena itu, penting untuk membangun kesadaran moral politik bagi setiap pejabat publik.Pertama, sebagai sarana formal rekrutmen elite, partai politik harus memiliki code of conduct bagi setiap calon pemimpinnya. Tentu, elite politik yang direkrut memiliki sensitivitas moral dalam berperilaku. Kedua, harus ada pengadilan etik yang bisa memberikan efek jera. Pengadilan etik itu harus didesain lebih menakutkan ketimbang pengadilan umum karena berujung legitimasi dan distrust rakyat. Upaya semacam itu bukan semata untuk menghukum mereka yang bersalah, melainkan sebagai langkah preventif supaya lembaga negara seperti DPR, pemerintahan, dan pejabat daerah memiliki kredibilitas di mata publik. Dengan adanya peradilan etik yang lebih kuat, pelanggaran serupa tidak akan terulang di masa mendatang. Demi memelihara rasa hormat rakyat terhadap pejabat publik, perilaku imoral harus dihentikan Adi Prayitno Peneliti The Political Literacy Institute

S A U R WA R G A Pilkades Serentak Kapan Penyelenggaraannya Saat ini tengah ramai diperbincangkan mengenai pemilihan kepala desa. Namun belum ada kejelasan waktu

penyelenggaraannya. Mohon Agar pihak terkait menyampaikan informasinya supaya tidak mendadak. Soalnya

itu merupakan pesta demokrasi. Nanang Warga Cugenang

Trotoar Jalan Masih Kurang di Lokasi Wisata Kesadaran lingkungan dalam membuang sampah ternyata belum sepenuhnya dilakukan masyarakat. Namun itupun tidaklah bisa dilepaskan dari kurangnya tempat buang sampah. Saran kepada dinas terkait agar diperbanyak tong sampah dan diangkut rutin supaya tidak merusak dan mengotori lingkungan. Jamal Warga Sukaresmi

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! SABTU, 19 MARET 2016

Gagal Panen, Harga Naik

PEMERINTAHAN

Pembinaan Terus Dilakukan, Agar Pengelolaan Optimal

Pasokan Cabai Rawit Menurun Drastis, Tanaman Diserang Hama

ILUSTRASI/NET

CUGENANG-Agar pengelolaan aset desa bisa optimal maka pembinaan terus dilakukan agar berjalan efektif. Kasi Pemerintahan Kecamatan Cugenang, Aep Hen­ darsyah menyatakan pembinaan sudah dilakukan mes­ kipun kegiatan sosialisasi dari pusat belum dilakukan. “Kami sudah memberikan pembinaan kepada desa terkait Peraturan Menteri (Permendagri) nomor 1 tahun 2016 yang menjelaskan, jika keberadaan aset yang ada di desa harus mendukung terhadap penyelenggaraan peme­ rintahan desa. Namun, hingga saat ini belum ada sosiali­ sasi dari pusat,” ucapnya kepada “BC” Jumat (18/4). Menurutnya, selama ini berkaitan dengan aset yang dimiliki pemerintah desa bukan hanya tercatat di pe­ merintahan desa saja. Melainkan, aset desa tersebut harus tercatat pula di Pemerintahan Kecamatan. Sementara itu, Sekretaris Desa Talaga, Kecamatan Cugenang, A. Kholik menjelaskan, berkaitan dengan pengelolaan aset yang ada di desa sejauh ini sudah ber­ jalan. Meskpun hanya baru sebagian aset desa yang su­ dah di inventarisir. “Memang salah satunya, agar keberadaan aset desa bisa mendukung terhadap kemajuan pemerintahan. Langkah pertama yang sudah kami lakukan dengan cara mendata terhadap aset yang ada di desa,” paparnya. Dia menambahkan, jika selama ini aset yang ada di desanya belum diberdayakan seutuhnya untuk penye­ lenggaraan pemerintah desa. Setelah adanya peraturan menteri mau tidak mau desa harus bisa memanfaatkan aset yang ada. “Memang tidak ada salahnya, jika selama ini desa memanfaatkan aset yang ada untuk penyelenggaraan pemerintahan. Akan tetapi, untuk pemanfaatan aset se­ cara seutuhnya membutuhkan waku,” tuturnya. (mbh)

PERANGKATDESA

Aset Desa Ditata, Demi Kepentingan Umum

ILUSTRASI/NET

CUGENANG-Seja­ lan dengan pelaksa­ “Sesuai dengan naan UU Nomor 6 amanat UndangTahun 2014 tentang undang nomor 6 Desa maka penge­ lolaan aset desa ha­ tahun 2014 Tengan rus mengutamakan Desa, berkaitan kepentingan yang dengan kesejahteraan lebih luas. Selain perangkat desa. meningkatkan ke­ sejahteraan masya­ Sejauh ini, kami rakat juga mampu terus berusaha memberikan tam­ mengoptimalkan aset bahan penghasi­ desa menambahkan lan bagi perangkat Pendapatan Asli Desa ­desanya. Menurut Kepala (PADes).” Desa Cijedil, Kecama­ tan Cugenang, Pudin mengungkapkan, se­ jauh ini pihaknya terus berupaya dalam meningkatkan ke­ sejahteraan perangkatnya dengan cara mendata semua aset yang ada di Desa Cijedil guna memberikan tambahan peng­ hasilan selain yang utama, demi memajukan kesejahteraan masyarakat. “Sesuai dengan amanat Undang-undang nomor 6 tahun 2014 tengan Desa, berkaitan dengan kesejah­ teraan perangkat desa. Sejauh ini, kami terus berusaha mengoptimalkan aset desa menambahkan Pendapatan Asli Desa (PADes),” ucapnya kepada “BC” Jumat (18/4). Pihaknya terus melakukan pendataan terhadap aset yang terdapat di desanya. Kedepan, untuk mense­ jahterakan perangkat yang ada di desa juga masyarakat setempat pihaknya akan membuat Badan Usaha Milik Desa (BUMdes). “Memang untuk mewujudkan hal tersebut kami mem­ butuhkan waktu, mudah-mudahan dalam jangka waktu dekat ini kami bisa mewujudkannya,” harapnya. (mbh)

ILUSTRASI/NET

PETANI cabai rawit boleh saja berbangga diri karena hasil panenannya dibeli dengan harga tinggi. Sayangnya itu terjadi di saat kurangnya pasokan karena banyaknya petani yang mengalami gagal panen.

S

alahsatunya ter­ jadi saat petani ca­ bai rawit yang be­ rada di Kecamatan Pacet, saat ini pan­ tas untuk membusungkan dada. Pasalnya, harga jual saat ini sedang mengalami kenaikan harga meskipun itu terjadi karena banyaknya petani gagal panen. Menurut Aos (60) petani cabai rawit asal Kampung Pasir Cina RT 02/07 Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet mengaku senang de­ ngan adanya kenaikan har­ ga beli dari tingkat Bandar ke petani. Dengan adanya kenaikan harga menjadi pe­ nyemangat untuk bercocok

tanam cabai meskipun ada juga petani gagal panen. “Saya harap, harga yang sekarang ini dikenakan ban­ dar kepada kami yang yang mencapai Rp 50 ribu. Pada­ hal sebelumnya hanya ber­ kisar Rp 30 ribu saya saya berharap harga ini bisa tetap bertahan hingga musim ta­ nam selanjutnya,” harapnya kepada “BC” Jumat (18/4). Menurutnya, sekarang ini kenaikan harga beli dari Bandar yang mengalami pe­ ningkatan karena ditengarai akibat banyak petani cabai yang gagal panen karena tanamannya di serang oleh hama. “Pengennya itu bisa ber­

ILUSTRASI/NET

langsung terus-terusan tapi kayaknya sulit juga karena sekarang inikan kurang pa­ sokan cabai akibat tanaman diserang hama. Kalau pa­ sokan normal maka dengan sendirinya harganya juga normal,” bebernya.

Sementara, Nurjaman (40) bandar sayuran yang berada di Kampung Tungi­ lis, RT 01/05 Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, menga­ takan, kenaikan harga cabai disebabkan karena banyak tanaman cabai milik petani

yang mati saat musim hujan. Dia menjelaskan, penu­ runan pasokan cabai dari petani akibat musim peng­ hujan dan gagal panen ber­ kisar 15-20 persen dari hari biasa. Penurunan tersebut sudah terjadi sejak dua ming­ gu terakhir. Jika dilihat dari kualitas cabai yang dihasil­ kan oleh petani di kawasan Pacet sebenarnya lebih bagus daripada cabai luar daerah. Namun dengan penurunan pasokan dari wilayah Pacet, pihaknya terpaksa membeli cabai dari luar daerah mes­ kipun kualitas kurang baik. “Kalau masalah harga, saya menerima dari petani seharga Rp 18 ribu untuk je­ nis cabai ijo kemudian saya jual ke pasaran di kisaran angka Rp 22 ribu,” katanya. Sedangkan untuk jenis ca­ bai rawit saat ini di tingkat pe­ tani mencapai Rp 50 ribu per kilogram (kg). Kenaikan harga tersebut kata dia, dipegaruhi oleh faktor cuaca yang buruk sehingga mengurangi pasokan cabai dari petani. (mbh)

Tenaga Pendamping Harus Mendorong Pemerintahan Desa Lebih Baik

Pentingnya Perangkat Desa Memahami Pembukuan Keuangan CIPANAS-Keberadaan te­ naga pendamping desa harus bisa memberikan solusi per­ masalahan dalam mengelo­ la sejumlah bantuan dana. Pemerintahan Desa Ciloto Kecamatan Cipanas me­ nyambut baik adanya pen­ damping tadi dengan catatan mampu mengimbanginya. Menurut Bendahara Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Endang Suryatna mengata­ kan, jika selama ini dalam pengelolaan bantuan dana yang bersumber dari peme­ rintah pusat, pemerintah provinsi maupun pemerin­ tah kabupaten selama ini cu­ kup menemukan hambatan. “Jelas ada kesulitan, mi­ salnya Dana Desa (DD) yang diperuntukan buat pemba­ ngunan dan pemberdayaan dengan pemahaman dari rekan yang belum paham, mereka mengajukannya ke bidang pembinaan, masih banyak hal lainnya yang ma­ sih harus dipahami. Sehingga kehadiran pendamping bisa mengimbangi dengan mem­ berikan jalan keluarnya dalam

ILUSTRASI/NET

mengatur keuangan,” ucapnya kepada “BC” Jumat (18/4). Dia menambahkan, de­ ngan adanya tenaga pen­ damping desa, semua per­ masalahan yang selama ini menjadi kendala serius di desa lambat laun bisa dite­ mukan solusinya. Selama ini pemahaman peraturan

Undang-undang desa baru masih belum berjalan seu­ tuhnya. Pasalnya, meski­ pun perangkat desa berbekal ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA) masih saja tidak memahami aturan tersebut. “Syukur sekarang, Pen­ damping Desa (PD) sudah mulai ada, sehingga bisa

memberikan pemahaman dari mulai tingkatan kades termasuk perangkat yang ada di desa seperti saya ini,” paparnya. Salah seorang warga Desa Ciloto, Yusuf (55), menghen­ daki dengan adanya tenaga pendamping desa jangan ha­ nya menjadi hiasan semata.

Pasalnya, partisipasinya akan ikut menentukan kiner­ ja pemerintahan desa dalam menjalankan Undang-un­ dang desa yang baru. “Keberadaan pendam­ ping desa, baik itu bidang pembangunan maupun eko­ nomi, sebagai upaya untuk memberdayakan masyarakat desa demi mengangkat kese­ jahteraan dan kemandirian di desa,” ujarnya. Dia menyebutkan, dalam melaksanakan tugas mulia tersebut, PD juga diminta untuk membantu pemerin­ tah desa dalam membenahi dan memperbaiki masalah administrasi. Mengingat, se­ lama ini yang menjadi per­ soalan di desa menyangkut ketepatan dan kecermatan administrasi. “Jadi kedepan, jangan sampai dengan adanya te­ naga pendamping desa ad­ ministrasi yang ada di desa masih saja seperti dulu. Se­ hingga bisa menjadi kendala bagi pemerintah desa da­ lam melayani masyarakat,” tuturnya. (mbh)


HALAMAN

A4

SABADESA Bilakah sebenarnya... Dewa-dewa telah turun dari langit... Sempat-sempatnya membuat... Pahatan alam yang begini cantik! (Husseyn Amar)

SABTU, 19 MARET 2016

Kaur Perencanaan Kembangkan Pembangunan Desa

Agus

NANGGALAMEKAR-Pembangunan desa merupakan tolak ukur peme­ rataan pembangunan pemerintah daerah dalam rangka mewujudkan keadilan sosial kepada masyarakat. Keberhasilan pembangunan di daerah juga bisa dilihat dari fasilitas-fasilitas umum yang ada di desa.

Sementara keberhasilan pembangunan di desa tidak terlepas dari peran pe­ rangkat desa yang membidangi urusan pembangunan. Dalam hal ini seorang kaur perencanaan pembangunan desa, yang juga turut serta dalam mengembangkan pembangunan desa, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi demi kepentingan masyarakat.

Dikatakan Agus, Kaur Perencanaan Desa Nanggalamekar, pembangunan di wilayah desa harus memiliki perencanaan yang matang, sebab bagaimana mungkin pembangunan desa berjalan sukses jika kepala urusannya tidak proaktif untuk berusaha menggali dan memahami kepentingan-kepentingan masyarakat desa.

“Untuk itulah sebagai perangkat desa yang mengurusi urusan pembangunan perlu memahami dalam ruang lingkup apa saja pekerjaan yang harus ditanganinya. Karena pembangunan di desa walaupun berskala kecil tetap membutuhkan keseriusan agar masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari pembangunan,” ungkapnya. (pip)

Masyarakat Desa Rentan Narkoba Penyuluhan Pencegahan Penyalahgunaan dan Peredaran Narkoba

PEMERINTAH Desa Selajambe bekerjasama dengan Kepolisian Sektor (Polsek) Kecamatan Sukaluyu, serta PNPM Generasi Sehat dan Cerdas (GSC) menggelar pembinaan serta penyuluhan penyalahgunaan dan peredaran narkoba di lingkungan masyarakat desa.

P

emerintah desa, beserta pihak kepolisian, dan PNPM GSC Desa Selajambe, Kecamatan Sukaluyu melakukan kegiatan penyuluhan serta pembinaan tentang pemberdayaan masyarakat di lingkungan desa dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Kegiatan ini diikuti oleh seratus orang peserta yang merupakan pelajar, remaja karangtaruna, beserta tokoh masyarakat desa. Kegiatan penyuluhan ini bertujuan, untuk memberikan pengetahuan tentang penyalahgunaan dan peredaran narkoba di lingkungan masyarakat desa, terutama bagi perangkat desa beserta tokoh masyarakat agar bisa memberikan pemahaman dan pengertian mengenai kondisi masyarakat yang saat ini mulai rentan terhadap ­penyalahgunaan narkotika. Kepala Desa Selajambe, Agus, mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat membantu tugas BNN Kabupaten Cianjur dalam menciptakan

lingkungan masyarakat, khususnya masyarakat desa yang bebas dan bersih dari narkoba. Selain itu, kegiatan pembinaan serta penyuluhan ini diharapkan dapat menciptakan peran serta aparatur desa serta masyarakat desa dalam menciptakan kebijakan-kebijakan mengenai pencegahan peredaran narkoba untuk diterapkan di lingkungan masyarakat desa. “Pembinaan serta penyuluhan ini sangat penting dilakukan, terutama untuk pemahaman para remaja serta aparatur desa dalam mengontrol pemerintahan desa mereka, agar pencegahan akan bahaya mengkonsumsi narkotika dapat dicegah sejak dini mulai dari masyarakat pedesaan, yang saat ini rentan terhadap penyalahgunaan barang haram tersebut,” katanya. Dilain pihak, Kapolsek Sukaluyu, AKP Ahmad Supriatna, menambahkan, pembinaan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, itu merupakan kewajiban seluruh elemen pemerintah dan masyarakat itu sendiri.

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

PEMBINAAN-Para pelajar, beserta remaja karangtaruna, serta tokoh masyarakat Desa Selajambe, Kecamatan Sukaluyu, mengikuti seminar pembinaan dan penyuluhan bahaya narkoba.

Pihak kepolisian juga mempunyai peran penting dalam melakukan penyuluhan dan

pembinaan bahaya serta penyalahgunaan narkoba ini, karena polisi berkewajiban

untuk melindungi masyarakat dari aktivitas yang melanggar hukum.

“Diharapkan kepada seluruh elemen masyarakat, komunitas masyarakat, ormas,

maupun lingkungan pendidikan, bila menginginkan pembinaan maupun penyuluhan tentang kenakalan remaja serta bahaya narkoba, pihak kepolsian siap memberikan materi pembinaan kapan saja dengan cuma-cuma. Karena penyuluhan dan pembinaan ini wajib dilakukan oleh petugas kepolisian,” tambahnya. Sementara itu, pengurus Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD) Selajambe, Imas Budiyatni, mengungkapkan, materi dalam seminar ini disajikan oleh narasumber dari pihak Kepolisian Sektor Sukaluyu, Pemerintah Desa Selajambe, dan PNPM GSC. Materi yang disampaikan mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba, serta pencegahaan peredaran narkoba. Ke­giatan ini disambut baik oleh peserta yang merupakan anak pelajar, serta para remaja, hal ini dibuktikan dengan antusias peserta dalam sesi pemaparan dan diskusi tanya jawab. “Dengan adanya ke­ giatan ini diharpkan dapat memberikan pengertian sekaligus pemahaman bagi masyarakat, untuk dapat menanamkan pengertian dan pemahaman mengenai bahaya narkoba dalam kehidupan keluarga maupun sosial serta masyarakat desa dan senantiasa dapat berkomitmen untuk menciptakan lingkungan masyarakat desa yang bersih dan bebas dari narkoba,” ungkapnya. (pip)

Pemdes Tanjungsari Terima Raskin

Menanggulangi Penyebaran DBD Rumah di Fogging

TANJUNG SARI-Peme­ rintah Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaluyu, me­ nerima distribusi beras miskin (raskin) pagu ketiga sebanyak 14.220 kg. Raskin yang dite­rima pihak desa ini, akan diberikan pada 948 warga yang merupakan Rumah Tangga Sasaran (RTS). Distribusi raskin ini dinilai tepat waktu karena hampir setiap bulan di tahun sebelumnya selalu sesuai dengan jadwal pengiriman yang telah ditentukan. Selanjutnya pihak desa melakukan pencocokan data untuk me­ ngoptimalkan pengiriman bagi warga penerima yang sebelumnya telah dilakukan pendataan. Petugas satuan kerja (satker) raskin desa yang me­nerima beras subsidi ini, langsung melakukan pengiriman serta pencocokan data warga penerima. Pemdes Tanjungsari menerima pendistribusian raskin pada periode ketiga tahun 2016 ini, yang akan dibagikan bagi warga penerima yang merupakan rumah tangga sasaran seba­nyak 948 RTS. Turunnya raskin pagu ketiga tahun 2016 ini sangat diharapkan warga, pasalnya, saat ini masih tergolong musim peceklik, sehingga turunnya raskin pagu pertama diturunkan dinilai sangat tepat waktu. satker raskin yang sudah me­ ngetahui kondisi warga mereka, langsung melakukan pendistribusian kepada warga yang berhak menerima melalui Ketua RT/RW yang ada di lingkungan desa. Dikatakan Kepala Desa Tanjungsari, Waldi Akbar

KERTAJAYA-Mengantisipasi penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemerintah Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, melakukan fogging (pengasapan) terhadap ratusan rumah warga. Pemutusan siklus penyebaran DBD melalui nyamuk itu dilaksanakan setelah beberapa warga terjangkit DBD. Penyebaran penyakit menular Demam Berdarah Dengue (DBD) saat ini mulai menyebar teror pada warga di Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang. Bahkan puluhan warga telah terjangkit penyakit yang disebabkan karena gigitan nyamuk tersebut dan sempat dirawat di Puskesmas desa setempat. Penyakit demam berdarah merupakan penyakit demam akut yang disebabkan oleh virus dengue. Virus ini masuk ke peredaran darah manusia melalui gigitan nyamuk dari genus Aedes, misalnya Aedes aegypti. Nyamuk ini dapat mengganggu sistem pembekuan darah dan pembuluh darah kapiler, sehingga dapat menyebabkan perdarahan. Meski tidak ditanggapi oleh pihak Puskesmas Ciranjang dan Dinas Ke­ sehatan Kabupaten Cianjur, mengantisipasi mewabahnya penyakit tersebut, pemerintah desa beserta warga secara swadaya, me­ lakukan fogging atau pe­ ngasapan terhadap ratusan rumah yang berada di Kampung Leweung Konde, Kampung babakan Curug, serta kampung lainnya. Fogging atau pengasapan ini dilakukan sebagai

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

RASKIN-Pemerintah Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaluyu, terima 14.220 kg raskin yang didistribusikan bagi 948 RTS.

Yacob, dalam beberapa tahun terakhir selama pemerintahannya, pendistribusian raskin yang dibeli dari pihak bulog belum pernah mengalami keterlambatan, karena sistem pembayaran dilakukan secara tunai sementara pengelolaan administrasi yang dilakukan pihak sa­ tuan kerja maupun pihak desa dikelola dengan baik, sehingga tidak pernah terjadinya tunggakan. “Raskin yang diterima ini akan disalurkan untuk warga penerima yang tersebar di beberapa ke RW an. Seluruh pengurusan raskin dise­ rahkan pada petugas satuan kerja (satker) raskin desa, sementara pemerintah desa

hanya selaku penanggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas. Pendistribusian dan pembayaran raskin dikelola pihak satker raskin desa,” katanya. Sementara itu, anggota Satker Raskin Desa Tanjungsari, Yadi Mulyadi, ­ mengungkapkan, Pendistribusian raskin diambil oleh masing-masing RW yang nantinya para Ketua RT mengambilnya dan dari Ketua RT langsung didistribusikan pada warga yang berhak menerimanya, dan sebaliknya uang pengembaliannya juga dilakukan seperti itu. Hingga aktifitas RT/RW di Desa Tanjungsari tiap bulan benar berfungsi melayani masyarakatnya. (pip)

BERITACIANJUR/APIPSAMLAWI

DEMAM BERDARAH-Petugas lakukan fogging terhadap ratusan rumah di Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, mengantisipasi mewabahnya penyakit DBD.

upaya untuk memutuskan siklus penyebaran DBD melalui nyamuk itu. Fogging saat ini menjadi salah satu metode yang sering digunakan dalam pemberantasan sarang nyamuk DBD. Pada metode ini, suatu lokasi disemprot dengan insektisida menggunakan mesin, dimana tujuannya untuk memberantas nyamuk dewasa, atau yang sudah bisa terbang berpindah. Dikatakan Kasi Kes-

ra Desa Kertajaya, Agus Mulyadi, dilaksanakannya pengasapan dari hasil swadaya masyarakat di pemukiman warga, tiada lain untuk mengantisipasi, atau menjaga terjangkitnya pe­ nyakit DBD, karena hampir disetiap kampung di Desa Kertajaya banyak yang terserang penyakit DBD. Seperti halnya di Kampung Leuweung Konde RW 06, Kampung Babakan Curug RW 06, serta beberapa

kampung lainnya, setelah kampung tersebut dianggap rawan penyakit DBD. “Dilakukannya fogging swadaya, karena kurang tanggapannya dari pihak Puskesmas Ciranjang dan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Ciaanjur. Karena telah beberapa kali minta bantuan fogging pada Puskesmas dan Dinkes Cianjur hingga kini belum ada pula jawaban yang pasti,” katanya. (pip)


CISEL

HALAMAN

A5

CIANJUR SELATAN

“Seberapa indah mimpi, jika tetap mimpi?” (Seno Gumira Ajidarma, Kitab Omong Kosong)

SABTU, 19 MARET 2016

DOK.BERITA CIANJUR

DIBANGUN - TPT di Kampung Cibarengkok, Desa Sukajadi, Kecamatan Campaka, saat dibangun pada beberapa bulan yang lalu. (foto kiri) ILUSTRASI/NET

Dibangun Empat Bulan TPT Sudah Ambrol DIDUGA selama pengerjaannya asal-asalan, baru saja dibangun sekitar empat bulan lamanya, Tembok Penahan Tanah (TPT) sepanjang kurang lebih 20 meter di Kampung Cibarengkok, Desa Sukajadi, Kecamatan Campaka, sudah ambrol.

M

enurut Warman Sulaeman (33), warga setempat mengatakan, kalau ambrolnya

TPT yang dibangun menggunakan anggaran bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) dengan nilai sebesar kurang lebih Rp 100 juta itu terjadi saat hujan deras,

Hindari Hal Negatif Sekolah Padatkan Jadwal KBM

ILUSTRASI/NET

CAMPAKAMULYA-SMPN I Campakamulya, kini mulai memadatkan jadwal Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan ekstrakurikuler, guna mengantisipasi terjadinya pelecehan seksual kepada siswa. Selain itu pula, bakal menerapkan sanksi tegas bagi para siswa dan guruguru yang melanggar tata tertib (tatib) sekolah. Kepala SMPN I Campakamulya, Azan, mengimbau kepada guru-guru, agar senantiasa berhati-hati selama dalam menjalankan tugasnya di dalam mendidik muridnya. Sementara bagi para siswanya, diarahkan bagaimana cara bergaul yang baik dan menentukan seorang teman. “Selama di lingkungan sekolah, kami padatkan dengan KBM. Seusai KBM, para siswa pun diarahkan agar mengikuti ekskul di sekolah,” ucapnya kepada “BC” belum lama ini. Dengan begitu jelasnya, bukan saja akan mencegah kepada hal-hal yang tak diinginkan nantinya. Namun juga bakal berdampak pula pada peningkatan prestasi belajar dan olahraga. Hal itu terbukti dengan banyaknya siswa di sekolahnya yang berprestasi dalam belajar maupun olahraga. “Selain itu kami juga akan menerapkan sanksi, sesuai dengan aturan yang berlaku di sekolah ini. Jika ada yang melanggar, maka pihak sekolah tak akan segan untuk menerapkan sanksi itu, baik untuk para siswa maupun guruguru,” jelasnya. Azan pun menegaskan, jika sampai teguran hingga kedua kalinya masih juga belum ada perubahan, maka dengan sangat terpaksa pihaknya bakal mengembalikan siswanya kepada orang tuanya atau dikeluarkan. “Tetapi sampai selama ini, belum ada siswa yang terlibat masalah. Apalagi menjadi korban pelecehan seksual,” tegasnya. Dikatakannya, guna mengantisipasi terjadinya pelecehan seksual, pihaknya pun telah menjalin kerjasama dengan para orang tua juga Muspika setempat, supaya turut mengawasi para siswa. “Kami meminta, agar orang tua pun ikut memperhatikan para siswa selama berada di luar sekolah. Karena hal itu sama merupakan tanggung jawabnya juga,” pungkasnya. (zen)

Jumat (11/3) lalu, sekitar pukul 17.30 WIB. “Beruntung pada saat kejadian berlangsung, di jalan tersebut tak ada satu pun pejalan kaki maupun kendaraan yang melintas,” ujar­ nya kepada “BC” Jumat (18/3). Warman mengaku, kalau sebulan setelah selesainya dibangun TPT tersebut, seebtulnya sudah terjadi retakan. Namun, setelah dirinya mencoba untuk memberitahukan kepada pihak desa, terkesan tak mau ambil ­pusing. ”Sebenarnya sudah saya ingat-

kan, tetapi diabaikan. Sekarang terjadi ambrol, tentunya selain merugikan warga juga spontan akan merugikan pihak desa juga. Sebab ya kami akan tuntut agar TPT yang mereka bangun itu bisa kembali bagus,” ungkapnya. Tak hanya dirinya, warga lainnya pun menyesalkan tentang kualitas bangunan TPT yang ternyata tak mampu bertahan lama. Padahal, pembangunannya baru selesai sekitar empat bulan lalu. ”Karena itu kami dan juga warga lainnya meminta, agar pihak desa bisa secepatnya mem-

perbaiki TPT. Sebab jika tak segera diperbaiki, khawatir bakal merembet ke TPT lainnya juga akan menimbulkan jatuh korban. Pasalnya jalan ini kan jalan aktif yang biasa dipergunakan warga 24 jam,” tandas Warman. Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Sukajadi, Asep Mulyadi mengaku, sudah menerima informasi kalau TPT yang berada di ruas jalan Cibarengkok, yang dibangun sekitar empat bulan lalu, ambrol. Namun karena kesibukannya, sehingga pihaknya pun belum sempat melihat

kondisi TPT tersebut. “Mungkin baru bisa besok (hari ini, red) kita ke sana. Kalau buat rencana memperbaikannya kita pun belum bisa memastikan kapan,” akunya kepada “BC” saat ditemui di kantor desanya ­kemarin. Asep pun menegaskan, kalau ambrolnya TPT itu disebabkan karena faktor alam. “Jadi bukan karena kontruksi yang kurang baik. Tetapi karena faktor alam, akibat pergerakan tanah yang diguyur hujan,” pungkasnya. (zen)

Tim Futsal SMPN Campaka, Raih Juara Pertama SUKANAGARA-Pada hari terakhir kegiatan Porseni 02SN tingkat SMP, grand final perlombaan futsal untuk meraih juara 1 diperebutkan tim dari SMPN Campaka VS Tim dari SMPN Takokak. Selama pertandingan berlangsung meriah, kedua tim memiliki teknik dan strategi yang cukup ketat. Dalam pertandingan ini pun salah seorang pemain dari SMP Takokak, dengan nomor punggung 3 mampu mencetak gol sebanyak dua kali. Sedangkan dari tim SMP Campaka sendiri hanya mampu mencetak 1 gol hingga babak pertama usai. Namun di babak kedua, tempo permainan dari tim SMP Campaka semakin terlihat dengan menambah gol hingga skor akhir 4 - 2 untuk menambah kemenangan. “Ya diakhir kegiatan Porseni 02SN sub rayon 5 ini, saat final untuk cabang futsal diperebutkan oleh SMP Campaka dan SMP Takokak. Kedua tim ini sekarang sedang bermain untuk memperebutkan gelar juara satu dan dua di lapangan tertutup Gedung Olahraga (GOR) milik salah seorang warga

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

BERTANDING - Pertandingan futsal antara tim dari SMPN Campaka VS Tim SMPN Takokak, berlangsung meriah dalam memperebutkan juara pertama, Jumat (18/3).

Kecamatan Sukanagara,” terang sekretaria Porseni O2SN sub rayon 5, Jaimin kepada “BC” Jumat (18/3). Jaimin mengatakan, kalau kegiatan Porseni ini merupakan salah satu agenda rutin setiap tahunannya dan untuk kegiatan Porseni sekarang digelar di Kecamatan Sukanagara.

“Biasanya kegiatan Porseni ini dilaksanakan di sub rayon 2. Namun karena ada penambangan rayon, maka Campaka yang sebelumnya masuk ke sub rayon dua untuk sekarang jadi masuk ke sub rayon 5, di antaranya, Campaka, Campakamulya, Sukanagara, dan Takokak,” ucapnya.

Menurutnya, acara Porseni yang diikuti sebanyak 27 SMP, baik negeri maupun swasta. Acaranya sendiri berlangsung selama dua hari, yakni mulai 16-18 Maret 2016. Adapun rangkaian perlombaan yang diselenggarakan, di antaranya lomba futsal, bola voli, marawis, qosidah, dan paduan suara. “Porseni ini digelar untuk mempererat silaturahmi, persahabatan, serta meningkatkan kekeluargaan antar kepala sekolah, guru, dan para peserta lomba se-sub rayon lima dari empat kecamatan,” tuturnya. Guru pelatih futsal SMP Negeri Campaka, Yevvi Budianto, mengaku puas timnya mampu meraih kemenangan atas lawannya di ajang final tadi (kemarin, red). Pelatih asal Cianjur ini pun menyebutkan, kalau anak asuhnya tampil tenang dan sabar selama dalam pertandingan. “Karena itu, kami bisa melewatkannya dengan mudah, anak-anak pun bermain dengan cukup bagus. Sehingga kami bisa menang secara tim,” ujarnya. (zen)

Tiga Tahun Dinanti Sertifikat Tanah Tak Kunjung Jadi CAMPAKA-Setelah pembuatan sertifikat tanah melalui Program Nasional Agraria (Prona) tahun 2013 batal dilaksanakan tanpa adanya kejela­ san, membuat Didin S (53), dan anaknya Darto Suherlan (30), warga Desa Sukajadi, Kecamatan Campaka, harus rela kehilangan uang sebesar Rp 2,5 juta, bekas mengurus berbagai persyaratan. Didin mengungkapkan, nasib serupa pun dialami belasan warga lainnya di Desa Sukajadi. Karena pada saat sosialisasi dengan pihak BPN Cianjur, tiga tahun lalu, banyak warga yang juga ikut mendaftar. “Sebab untuk memiliki sertifikat Prona itu syaratnya harus mengeluarkan uang terlebih dahulu, buat menunjang pembuatan sertifikat tersebut,” ungkapnya kepada

Didin S “BC” belum lama ini. Kendati begitu, Didin dan anaknya pun akhirnya menempuh persyaratan tersebut dan membuat Akta Jual Beli (AJB) ke pihak kecamatan, agar bisa mendapatkan sertifikat Prona tersebut. Namun, setelah menghabiskan dana sekitar Rp 2,5 juta, hingga kini sertifikat

Sebab untuk memiliki sertifikat Prona itu syaratnya harus mengeluarkan uang terlebih dahulu ...” tanah pun tak kunjung didapatkannya. “Saya tak tahu pasti, kenapa tiba-tiba tak direalisasikan dan malah dibatalkan tanpa ada koordinasi lagi kepada warga. Tidak seperti apa yang disosialisasikan dalm program tersebut kepada warga,” keluhnya. Pria yang akrab disapa

Abah ini pun menjelaskan, kalau dirinya memiliki tanah seluas 885 meter persegi. Sedangkan tanah milik anaknya, Darto seluas 250 meter persegi. Kini mereka menuntut kejelasan dan realisasi mengenai kepemilikan sertifikat tanah melalui program tersebut. “Saya meminta kejelasan tentang hal ini. Karena saya sudah mengeluarkan uang cukup banyak untuk mengurus persyaratan buat mendapatkan sertifikat tersebut,” harapnya. Menanggapi hal itu, mantan Kepala Desa (Kades) Sukajadi, Wawan Ridwan berala­san, kalau pembuatan sertifikat Prona itu dibatalkan karena tak memenuhi kuota peserta. Sebab pihak BPN menargetkan, minimal kuotanya harus sebanyak 100 orang. “Kita bisa merealisasikan

pengajuan sertifikat itu, jika paling sedikit ada 50 orang peserta. Sedangkan yang mendaftar di Desa Sukajadi, waktu itu hanya ada sebanyak 15 orang, sampai batas waktu yang diberikan,” terangnya kepada “BC” ketika dihubungi melalui sambungan telepon. Soal warga yang merasa dirugikan tambahnya, dulu juga pihak desa sudah menyampaikan hal itu kepada BPN Cianjur, selaku pemilik program tersebut. Selain itu, pihaknya juga mengusulkan, agar pro­ gram tersebut bisa tetap dilaksanakan meski tak sampai memenuhi target kuota. “Tetapi pengajuan itu tetap saja tak bisa dilaksanakan. Sebab, sesuai persyaratan berjalannya program ini minimal harus ada 50 orang yang mendaftar,” tutupnya. (zen)


HALAMAN

A6

BISNISLINE

Jangan Khawatir dengan kesalahan karena kebijaksanaan selalu hadir dari kesalahan." Paul Galvin Pendiri Motorola

SABTU, 19 MARET 2016

Harga Premium dan Solar Turun di April 2016

Blue Bird Bakal Turunkan Tarif

NET

JAKARTA-Direktur PT Blue Bird Group, Sigit Priawan Djokoestono mengatakan pihaknya belum memastikan akan menurunkan tarif Blue Bird kendati perusahaannya dianggap memasang tarif lebih mahal dibanding tarif berbasis aplikasi. Dia mengklaim tarif Blue Bird dengan taksi lainnya tidak ada perbedaan. “Soal tarif rangenya ya sama lah seperti tarif batas bawah sama batas atasnya. Tarif beda itu memang sudah dari dulu berbeda. Tentunya masyarakat punya pendapat sendiri, kalau masyarakat pilih yang murah ya itu hak konsumen. Kita pelat kuning tarifnya menyesuaikan pemerintah,” ujar Sigit, Jumat (18/3). Lebih lanjut, kata Sigit, pihaknya memang tidak menolak kemungkinan tarif Blue Bird akan turun. Hanya saja, saat ini Blue Bird masih fokus untuk mengedepankan pelayanan kepada konsumen. “Ya blue bird tarifnya akan turun sendiri. Fokusnya kita tetap ke pelayanan yang utama untuk konsumen,” kata dia. Selain itu, Sigit juga tidak bisa memastikan adanya penurunan keuntungan lantaran munculnya taksi berbasis aplikasi. Saat ini, Blue Bird hanya akan fokus untuk peningkatan pelayanan kepada pelanggan. “Bahwa kalau impact pasti ada setiap kompetitisi menimbulkan pilihan apakah besar atau tidak, yang penting fokus ke pelayanan,” pungkas dia. (net/pur)

7 Pabrik Mobil China Serbu Indonesia

PEMERINTAH bakal menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Premium dan Solar. Rencana tersebut akan diumumkan pada tanggal 1 April.

M

enteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan tolak ukur penetapan harga BBM dihitung dari harga minyak dunia dan kurs dalam 3 bulan sebelumnya. “Kalau dilihat dari seluruh aspek memang akan mengalami penurunan,” kata Menteri Sudirman kepada wartawan di Kantornya, Jakarta, Jumat (18/3). Menteri Sudirman menturkan masih belum bisa merinci besaran harganya. “Penurunannya berapa sedang kami bahas, sedang kami kaji dengan perhitungan 3 bulan. Tapi dipastikan 1 April akan ada harga baru,” tutupnya. Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) menurunkan harga Pertamax, Pertamax

NET/ILUSTRASI

Plus, Pertamina Dex dan Pertalite sebesar Rp 200 per liter. Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan penurunan itu sejalan dengan terus merosotnya harga minyak mentah dunia. Kondisi itu berpengaruh pada harga indeks pasar BBM tersebut. Dia menyebut, harga per-

tamax di Jakarta yang semula Rp 7.950 per liter turun menjadi Rp 7.750 per liter. Pertamax plus turun dari Rp 8.950 per liter menjadi Rp 8.750 per liter. Penurunan harga juga terjadi pada produk diesel berkualitas tinggi, Pertamina Dex. Per 15 Maret mendatang, Pertamina Dex dijual dengan harga Rp 8.600 per liter dari

semula Rp 8.800 per liter. Adapun, Pertamax Racing tidak mengalami perubahan. “Penurunan ini ditetapkan dengan memperhatikan perkembangan harga minyak mentah dan produk dunia. Besaran penurunan harga sebesar Rp 200 per liter berlaku sama untuk seluruh daerah dan untuk produk Pertamax/ Bio Pertamax, Pertamax Plus,

dan Pertamina Dex yang berlaku terhitung mulai 15 Maret pukul 00.00,” kata Wianda di Jakarta. Dia melanjutkan, pertalite juga turun Rp 200 per liter, dari Rp 7.500 per liter menjadi Rp 7.300 per liter. Solar/ Biosolar nonsubsidi mengalami penurunan lebih dalam yaitu Rp 400 per liter di seluruh daerah. (net/pur)

Kreasi Singkong Lumer Diminati Pengunjung NET/ILUSTRASI

JAKARTA-Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Franky Sibarani, mengungkapkan ada tujuh produsen komponen otomotif berniat investasi di Indonesia untuk memasok pabrikan otomotif asal China di Tanah Air. Nilai investasi dari ketujuh supplier tersebut diperkirakan mencapai lebih dari USD 25,9 juta (setara dengan Rp 313 miliar dengan kurs dolar Rp 12.500). “Yang sudah memiliki izin prinsip akan kami kawal proses konstruksinya, sementara yang belum memiliki izin prinsip akan difasilitasi untuk segera mendapatkan izin prinsipnya,” ujarnya melalui siaran pers, Jakarta, Jumat (18/3). Menurut Franky, langkah BKPM untuk memfasilitasi supplier otomotif China tersebut juga dilakukan untuk memastikan keberlanjutan investasi produsen otomotif Wuling yang merencanakan menanamkan modalnya hingga Rp 4,9 triliun. “Kalau suppliernya mendapatkan masalah tentu akan berpengaruh pada keberlanjutan operasional prinsipal otomotifnya. Ini yang kami jaga,” jelasnya. Lebih lanjut, Franky menyampaikan bahwa dalam pertemuannya terdapat beberapa hal yang disampaikan oleh perusahaan komponen otomotif China tersebut. Diantaranya terkait dengan prosedur impor barang modal, ketenagakerjaan, layanan investasi 3 (tiga) jam serta insentif investasi. “Mereka menanyakan berbagai masalah teknis berkaitan dengan investasi yang dilakukan. Kami sampaikan berbagai solusi praktis bagi mereka,” paparnya. Dalam kunjungan kerjanya, Kepala BKPM juga bertemu dengan Chairman Shanghai Chambers of Commerce dan beberapa investor potensial. Sementara, Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal Tamba Hutapea yang merupakan Deputy in Charge untuk China menyampaikan bahwa kunjungan yang dilakukan oleh Kepala BKPM merupakan bagian dari upaya pemasaran investasi di 10 Provinsi di China. Tamba menilai bahwa minat investasi yang disampaikan akan difasilitasi, sehingga dapat menjadi komitmen investasi dan diharapkan segera direalisasikan. “Dengan direalisasikan ini akan berdampak positif bagi Indonesia,” pungkasnya. Dari data yang dirilis oleh BKPM nilai komitmen investasi dari Tiongkok Januari-Februari 2016 sudah mencapai angka USD 3,2 miliar. China berada di peringkat ketiga daftar negara teratas asal komitmen investasi yang masuk ke Indonesia di bawah Amerika Serikat dan Singapura. (net/pur)

CIPANAS-Jika anda datang ke area Car Free Day (CFD) di wilayah Cipanas, pastikan anda menikmati kuliner yang akrab dengan lidah masyarakat. Singkong lumer, kuliner dengan kreasi khas yang sangat pas untuk dinikmati setiap saat. Dengan berbagai aneka rasa, seperti keju pedas, keju pedas manis, dan green tea singkong lumer menjadi buruan para pengunjung CFD di wilayah tersebut. Taufiq Maringga Noor Fajar (24), pemilik usaha singkong lumer membuka gerai gerobaknya di lokasi Jalan Raya Cipanas No 123 Kampung Pasekon, Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, bersebelahan dengan Hotel Tunas Kembang. Usaha rumahan ini kata Fajar diawali tidak sengaja karena hobi pada penganan singkong. “Mulai berbisnis dan ditawarkan kepada pengunjung sejak beberapa bulan kebelakang. Alhamdulillah hasilnya memuaskan diserbu banyak pengunjung. Karena selama ini baru kali pertama ada di Cianjur khususnya wilayah Cipanas,”

ujar Taufiq, kepada “BC”, belum lama ini. Dijelaskan Taufiq, usaha itu dilakoni dengan tekad memulai bisnis sejak usia muda. Dirinya semoat bekerja pada sebuah hotel sebagai koki namun berubah haluan untuk serius menekuni bis-

Selama beberapa bulan omzet didapat cukup baik. Apalagi jumlah pengunjung bertambah dua kali lipat saat jadwal CFD. Dari mulut ke mulut singkong lumer dikenal oleh pengunjung.

BERITACIANJUR/MOCHMMAD ARLAN AKBAR

nis usaha makanan. Warung Custums, lokasi lapak gerobak yang menjadi andalan berjualan. Sekaligus ditawarkan minuman segar soda, jenis campuran bermacam buah. Minuman yang kreasi baru bernama solusion Drink juga ditawarkan

minuman lemon squash. “Selain di lapak pada pukul 10.00 WIB, Singkong Lumer bisa ditemuakan pengunjung di Car Free Day (CFD) Cipanas, buka sejak pagi hingga pukul 09.00 WIB. Harga yang ditawarkan relatif bersahabat, per box dijual dengan harga Rp 7 ribu berisi 300 gram. Sedangkan minuman dijual dari harga Rp 4-5 ribu per porsi,” ungkapnya. Kendala utama usaha terdapat pada bahan baku yang sekarang sedang sulit didapat. Bahkan untuk memenuhi permintaan pengunjung seringkali tidak terlayani. Selain dijual secara asongan, kreasi singkong lumer menerima pesanan serta dipromosikan lewat media sosial. “Selama beberapa bulan omzet didapat cukup baik. Apalagi jumlah pengunjung bertambah dua kali lipat saat jadwal CFD. Dari mulut ke mulut singkong lumer dikenal oleh pengunjung. Sebagi panganan kreasi baru, citarasa bahan baku serta bumbu tetap dipertahankan sebagai andalan usaha,” katanya. (mar)

Sensus Ekonomi 2016, BPS Gelontorkan Rp 2,4 Triliun JAKARTA-Sensus Ekonomi tahun 2016 yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) setidaknya akan melibatkan sekitar 16.000 petugas dari BPS dan 340.000 mitra sensus. Dengan jumlah tersebut, BPS memprediksi pendataan akan selesai selama periode 1-31 Mei 2016. Kepala BPS, Suryamin, mengatakan untuk pendanaan kegiatan akbar yang dilakukan setiap 10 tahun sekali itu pihaknya menganggarkan biaya sebesar Rp 2,4 triliun. Jumlah tersebut 90 persennya dialokasikan untuk upah petugas sensusnya. “Mulai dari upah pendata, upah pengawas, pengelola, pengajar yang

NET

bener-bener untuk petugas. Untuk perjalanan dinas sangat diefisienkan. Untuk infra BPS sudah ada ya, data center akan segera kita res-

mikan dalam waktu dekat,” ujar Suryamin di Kantor BPS, Jakarta, Jumat (18/3). Dari total tersebut, kata Suryamin, untuk 340.000

petugas yang merupakan hasil seleksi terbuka akan mendapat gaji yang disesuaikan oleh Upah Minimum Regional (UMR) masing-masing wilayah. Gaji tersebut bahkan ada yang melebihi UMR nominalnya. “Kita beri semacam kontrak selama 1 bulan berkisar Rp 2,4 juta sampai Rp 3 juta tergantung daerah. 340.000 petugas dengan gaji segitu lapangan kerja tercipta pada 1 bulan itu. Artinya yang nganggur bisa ditarik,” kata dia. Suryamin menambahkan, 340.000 petugas tersebut sudah dilakukan seleksi sejak Januari lalu. Saat ini petugas tersebut sedang dalam masa pelatihan di se-

luruh BPS yang ada di seluruh wilayah Indonesia. “Rekrutmennya ada tes tertulis dan pengalamannya, 340.000 ini yang daftar lebih dari 10 kali lipat sebelum akhirnya disaring. Kami di daerah khusus survey besar ada yang menggunakan mitra besar. Dilatih mengenai bagaimana mengisi kuesioner, bagaimana cara wawancara, bagaimana menjelaskan ke responden data yang dimaksud, mereka diberi juga cara role playing,” tuturnya. “Per jenjang ada instrukturnya. Semua dilatih agar bisa berkomunikasi dengan baik, melakukan pendataan dengan baik agar data yang didapatkan baik,” tutupnya. (net/pur)

Fir


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Kalau Anda mengimpor gelas, mengimpor meja dan mengimpor mikrofon, maka Anda membayar jam kerja orang sana. Bayarlah jam kerja rakyat agar semua bisa mandiri !” B.J. Habibie

SABTU, 19 MARET 2016

...Cianjur Urutan Enam Terbanyak Perceraian di Jabar DARI HAL A1...

Edi tak menampik jika tingginya penikahan dini, menjadi salah satu pemicu tingginya angka perceraian. Hal tersebut, kata dia dikarenakan secara psikologi pasangan muda masing masing masih egosis, disamping itu sandang pangan dan papanpnyapun masih belum siap. “Sebenernya Undang-undang perkawinan yang menyatakan kalau usia 17 tahun diperbolehkan menikah itu seharusnya direvisi ulang. Soalnya menurut kajian dari UNESCO, usia paling muda menikah itu bagi perempuan 21 tahun keatas, sedangkan laki laki 25 tahun keatas,” pungkasnya. Lanjutnya, selain penyebab perceraian, pernikahan dini juga sebagai pemicu terjadinya Angka kematian Ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB). Sebab, jika dilihat dari sisi usia, mereka terlalu muda untuk melahir-

kan juga merawat anak. “Tak heran kalau di Cianjur AKI dan AKBnya masih tinggi. Tentunya ini juga berdampak pada pemicu angka kemiskinan di Kabupaten Cianjur,” katanya. Menurutnya, banyak faktor penyebab terjadinya pernikahan dini, diantaranya budaya masyarakat Cianjur yang kerap menikahkan anak di usia yang relatif masih muda. Sehingga pendidikan merekapun akhirnya sebagain besar rata-rata hanya hingga sampai Sekolah Menengah Pertama (SMP). “Ada Faktor ekonomi juga, hanya tidak begitu banyak. Rata rata ini terjadi di pedasan dan di lakukan oleh anak anak yang tidak melanjutkan sekolah,” katanya Terpisah Panitera Muda Gugatan pengadilan Agama kelas II B kab. Cianjur Didin Jamaludin mengatakan angka perceraian di Kabupaten Cianjur dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Bahkan ungkap dia, sepan-

“Ada Faktor ekonomi juga, hanya tidak begitu banyak. Rata rata ini terjadi di pedasan dan di lakukan oleh anak anak yang tidak melanjutkan sekolah,” jang tahun 2015 lalu terdapat 2.037 pasangan yang bercerai, sedangkan tahun 2016 kurang lebih sebanyak 250 pasangan setiap bulannya. “Rata rata yang mengajukan perceraian usia 40 ke bawah, namun mayoritas di usia yang masih produktif atau 24 tahun kebawah, dengan rata rata usia perkawinan 4 sampai lima tahun,” ungkapnya. Ia menuturkan, dari sekian kasus perceraian yang diadukan ke Pengadilan Agama,

sebanayak 75 persen merupakan cerai gugat (Wanita meminta cerai red), dan 25 persennya cerai talak (Laki laki meminta cerai red). “Faktor penyebab terjadinya perceraian, mulai dari tidak adanya keharmoniasan, tidak bertanggung jawab dan faktor ekonomi,” terangnya. Dindin memaparkan, berdasarkan laporan yang diterima sepanjang bulan Januari-Februari 2016, faktor penyebab terjadinya perceraian diantaranya sebanyak 118 kasus karena tidak ada keharmonisan, 96 kasus karena perselisihan dan pertengkaran , 48 kasus karena tidak adanya tanggung jawab, 46 kasus faktor ekonomi dan 41 pasang karena meninggalkan salah satu pihak. “Jumlah total ­perceraian yang di kabulkan selama kurun dua bulan terakhir (Januari- Feb red) sebanayak 349 perkara,” ­ tandasnya. (asr)

...Aparat Kejaksaan Cianjur Masih Memburu AH DARI HAL A1...

Dijelaskan Taufik, dalam upaya melakukan pencarian DPO ini aparat kejaksaan tidak bisa bekerja secara sendiri, artinya perlu adanya dukungan dari kalangan masyarakat. “Apalagi personal kita sangat terbatas. Informasi dari masyarakat sudah pasti akan sangat membantu kita,” terangnya. Sebelumnya pada Kamis (17/8) lalu, GJ salah seorang pejabat pemkab Cianjur yang diduga terlibat dalam kasus sama sudah terlebih dahulu ditahan oleh

“GJ melakukan aksinya bersama rekanan proyek berinisial AH yang saat ini menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO).” aparat Kejari Cianjur. Kepala Kejari Cianjur, Wahyudi mengungkapkan, tindakan korupsi yang dilakukan GJ

terjadi tahun 2009-2010. Kala itu ia masih menjabat sebagai salah satu Kepala Bidang (Kabid) SD dan SMP, Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur. “GJ melakukan aksinya bersama rekanan proyek berinisial AH yang saat ini menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO),” katanya, Kamis (17/3). Berdasarkan informasi yang diperoleh BC, ada sekitar 4 lokasi pembangunan sekolah SD-SMP Satu Atap tersebar di Cianjur yang sumber dananya berasal dari bantuan Block Grand Pemerintah Provinsi

Jawa Barat Tahun Anggaran (TA) 2009 dengan nilai bantuan sebesar Rp2,4 miliar dimana setiap sekolah masing-masing mendapatkan bantuan Rp 615 juta. Ke empat lokasi sekolah SD-SMP Satu Atap tersebut diantaranya SDSMP Satu Atap Cikaratok di Desa Kubang Kecamatan Sukaresmi, SD-SMP Satu Atap Neglasari di Desa ­Batulawang Kecamatan Cipanas, SD-SMP Satu Atap Talaga di Desa Sukagalih Kecamatan Takokak, dan SD-SMP Satu Atap di Desa Karangjaya Kecamatan ­Pasirkuda. (nuk)

lantaran awak asa pasiksak!”. Saurang ahli rancet nyarita, pokna, “Pangersa Kabayan, keun nu lian mah ngawangun saung dina pancen jeung gawe masing-masing. Ngan widian sim kuring nyobi kabodo ngaleles salira sangkan waluya. Pan kitu dawuh Batara oge”. Kabayan ngaheheh, “Heh… heh….dasar catrik teureuh batari, surti kana gerentes ati, prak atuh ari kitu mah,”ceuk Kabayan, da puguh eta nu dimaksud ku dirina oge, haying dipencetan. Pak-pik-pekna nu ngawangun saung, reangna nu ngadaru’a binarung ngeungkeungna gending kadewan jadi papas lengkob Gunung Wayang. Ari anu aya dihandapeun tangkal kiara, nyaeta Ki Kabayan anu keur dipencetan mani peler. Kumaha teu kitu, ekeur mah ngagoler handapeun tangkal kiara katambah harita katiup angina nu ngahiliwir ti tebeh tonggoh, sora gending jeung nu ngadu’a milu mepende! Antukna, Ki Ka-

bayan the reup we sare mani tibra naker. Carita dicaritakeun, beja pabeja-beja. Ayana sakumpulan jalma anu jembar ku pangabisa serta dipupuhuan ku saurang nu mibanda pasipatan basajan tapi wijaksana, katelahna Kabayan anu ngadon milu bubuara di mumunggang Gunung Wayang. Kaayaanana teh geus sumebar ka sabudeureun eta wewengkon tur geus dipiwanoh ku masyarakat di dinya. Pangbagea masyarakat nu narima ayana Kabayan saparakanca, ngalantarankeun Kabayan saparakanca tetep renggenek nepi ka Kabayan tilar dunya di eta patempatan. Satuluyna Kabayan dikurebkeun di mumunggang Gunung Wayang, lembur Simpang di Cipanas, Cianjur. (Cianjur 20 Juli 2007) Dikutip dari buku dongeng Asal Usulna Hayam Pelung karya Tatang Setiadi, yang mendapatkan penghargaan Sastra Rancage Tahun 2012. (*)

JP2D Ingatkan Pemerintah Fokus pada Pemberdayaan Desa

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Penggiat pemberdayaan desa menyerahkan surat imbauan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), soal UU Desa No 6/2014 tentang Desa yang memberikan amanat pembinaan dan pengawasan sebagai langkah penting mengawal perubahan desa. Koordinator Jaringan Pemantau Pendampingan Desa (JP2D), Herry Kurniawan mengatakan, pengawasan merupakan tindakan pemerintah untuk menjaga agar desa berjalan sesuai regulasi serta sebagai alat pengendali dan pencegah terjadinya korupsi. Menurutnya, penempatan pendampingan desa harus teralokasi di kabupaten, kecama-

tan dan desa. Selain itu, pendampingan juga tidak boleh membentuk struktur paralel seperti yang selama ini dijalankan oleh PNPM Mandiri. “Kami berpendapat pendampingan Desa harus lentur dan kontekstual, sehingga desa juga mempunyai kewenangan untuk belanja keahlian dan pendamping,” kata Herry di Jakarta, ­Jumat (18/3). Dia berpandangan, desa membutuhkan pendampingpendamping yang memiliki jiwa pemberdaya dan bukan jiwa pekerja, sebagaimana amanat peraturan Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi no 3/2015 tentang Pendampingan Desa, yang menegas-

kan bahwa pendamping Desa adalah kegiatan untuk melakukan tindakan pemberdayaan masyarakat melalui asistensi, pengorganisasian, pengarahan dan fasilitasi desa,” bebernya. Dalam suratnya itu, dia menyesalkan sikap oknum yang mengatasnamakan pelaku pemberdaya masyarakat dengan memaksakan kehendaknya agar tetap menjadi pendamping desa. “Kami mengusulkan kepada pemerintah agar diadakan seleksi ulang secara terpusat bagi mereka yang belum mengikuti tes yang disesuaikan dengan pelaksanaan Undang-Undang Desa,” pungkasnya. (net/nuk)

Proyek Hambalang Dilanjutkan, KPK Siap Mengawal

...Pajaratan Kabayan DARI HAL A1...

Para pangiring unjuk saur pokna,”Dawuh timbalan kula nun…. saestuna demi tigin ka nu pinasti, nu dikersakeun ku Yang Widi, buleudna karep pikeun miheman ka sasama luyu sareng ajaran ageman urang,”ceuk salahsaurang pangiring. Pangiring liana milu nyarita, “Dina raraga saba Sunda, nyebarkeun ajaran tur pangawasa tumut ka anu diamanatkeun ku batara, nyatana kaitkeun kaasih, sebarkeun kaheman, pelakkeun kanyaah, jembarkeun elmu, nu dipalar Sunda Digjaya. Pangiring liana nembrong, pokna, Hah..hah… hah…, uing mah reeus salira nu jadi Kabayanna. Kulantaran teu pedit seuri, teu koret ku ngaheheh, ngiciprit bari ngadangding leumpang bareung jeung haleuang. Matak kuringmah sumanget. Pangiring lianna nembalan,”Ki Adi, kitu peta teh bangunna malar janglar di jalanna. Eh, pangersa

Kabayan bade kumaha, ka mana pilampaheun urang kiwari?”. Pangiring lianna sarua nyodorkeun pananya. Memeh ngajawab Ki Kabayan mikir heula, babakunna mah Kabayan jalma pinter, jawabna the. “Geus jadi titis tulis ti ajali, kersana nu ngancik dina karma nyatana dina rereuh. Pupuhu jadi panangtu, mangka jaga sing waluya. Kitu dawuh batara.” Saurang pangiring nepikeun pamanggihna, pokna,”Pangersa Kabayan, kumaha upami sawatawis waktos mah ngarereb heula di ieu patempatan?”. Pangiring lianna ngengklokan saur manuk, pokna, Mupakat!”. Ki Kabayan seuri atoh, boga rasa eupanna disanggut. Tuluy nyarita d e u i ,”A l a k a d a l a … . , g e u r a prak atuh nyarieun saung, sawareh nabeuh gamelan sarta mujasmedi pikeun tangara ka balarea, aya urang di ieu patempatan. Hampura kaula rek ngagoler heula handapeun tangkal kiara ku

MPR Gandeng Akademisi Kaji Ulang Kewenangan KY DENPASAR-Polemik kewenangan antara Mahkamah Agung (MA) dan Komisi Yudisial (KY) bukan hal baru. Polemik itu muncul sejak Undang-Undang Dasar 1945 diamandemen. Hal ini dipicu karena penempatan KY dalam kekuasaan kehakiman serta memberikan kewenangan pengawasan terhadap hakim, sehingga menjadi masalah antara 2 lembaga negara tersebut. Kondisi ini mengundang reaksi dari MPR sebagai pembentuk UUD. MPR pun melakukan dengar pendapat dengan para akademikus.

Badan Pengkajian MPR bekerjasama dengan Bagian Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Udayana (Unud) membahas polemik tersebut. Kerja sama ini diwujudkan berupa Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Penataan Kewenangan Lembaga Negara Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial. Diskusi ini dihadiri akademikus dari Fakultas Hukum Universitas Udayana dan para unsur pimpinan serta anggota badan pengkajian MPR. Kegiatan ini dibuka Ketua Badan Pengkajian MPR Bambang Sadono dan didampingi Pembantu Rek-

tor II Universitas Udayana yang mewakili Rektor. “Polemik yang berkepanjangan ini menyita perhatian masyarakat luas, dan menjadi masalah ketatanegaraan yang serius di negara ini. Banyak pendapat yang menginginkan amandemen kembali UUD NRI 1945, khususnya dalam hal penataan kedua lembaga ini,” kata Bambang Sadono dalam sambutannya di Denpasar di Hotel Ramada Bintang Bali, Jalan Kartika Plaza Kuta, Bali, Jumat (18/3). Hasil diskusi dalam FGD tersebut, baik narasumber maupun pembahas, sepakat eksistensi Komisi Yudisial

harus dipertahankan dalam mewujudkan kekuasaan peradilan yang baik, sesuai dengan semangat reformasi dan kehendak pembentuk konstitusi melalui pengawasan. Ke depan, terkait dengan pengaturan kewenangan perlu ada revisi terhadap UU MK, MA, dan KY agar adanya harmonisasi kewenangan. Namun, apabila revisi itu menemukan jalan buntu, maka amandemen UUD secara terbatas perlu dilakukan, dengan merekonstruksi kembali ketentuan Pasal 24 B ayat (1) UUD NRI 1945 dengan menegaskan wewenang Komisi Yudisial secara jelas. (net/nuk)

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan siap mengawal proses pembangun kembali Pusat Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang, Bogor, Jawa Barat, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana melanjutkannya. “Karena niat awalnya bukan hanya tempat olahraga tapi pembinaan jangka panjang olahraga agar pembangunan daya saing seperti sekarang. Maka KPK akan kawal,” kata Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang di Jakarta, Jumat (18/3). Menurut Saut, proyek

yang kini telantar tersebut merupakan salah satu hasil dari beberapa kesalahan pemerintah dalam mengurus olahraga nasional. Sehingga, mantan staf Badan Intelijen Negara (BIN) itu menegaskan proyek tersebut harus dilanjutkan. “Aset yang telantar Hambalang adalah produk salah satu dari beberapa salah urus dalam sejarah olahraga Indonesia, itu harus dilanjutkan,” ungkapnya. Sementara Plh Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati, mengatakan bahwa pihaknya akan masuk ranah pengawasan dan pe-

nindakan yang terintegrasi jika proyek yang sudah dijadikan “lahan korupsi” itu kembali dilanjutkan. “KPK masuk ke pencegahan, mengawal, misalnya tentang pengadaan proyek dan pengawasan. Nanti KPK akan kordinasikan dengan beberapa lembaga terkait,” tegasnya. Seperti diketahui, tadi pagi Presiden Jokowi ditemani oleh Menpora Imam Nahrawi, Menteri PUPR Basuki Hadi Muljono, dan Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi SP melakukan sidak ke Hambalang. (net/nuk)

Kepala Bakamla Siap Jadi “Buldozer” Presiden JAKARTA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melantik Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) yang baru, yakni ­Laksamana Muda TNI Arie Soedewo dan Kepala BNPT Irjen Pol Tito Karnavian. Arie Soedewo diharapkan mampu membuat langkah konkrit dalam memerangi ­penyeludupan. Arie Soedewo mengatakan, dirinya akan menyiapkan strategi dalam upaya pemberantasan penyelundupan dengan langkah-langkah efektif. “Saya menyiapkan diri menjadi ‘buldozer’-nya Bapak Presiden dan Bu Susi di laut terhadap praktikpraktik penyeludupan barang, baik produk-produk pertanian, barang industri, daging, barang elektronika

Arie Soedewo

dan juga hal yang berkaitan illegal fishing,” kata Arie, Jumat (18/3). Lebih jauh kata Arie, diperlukan komitmen dan sinergitas bersama stakeholder terkait seperti Angkatan Laut, Polairud, Bea

Cukai dan lainnya untuk mewujudkan perintah Jokowi. “Laut kita luas sekali tiga juta kilometer persegi tapi armada patroli kita terbatas, maka untuk mengawasinya diperlukan teknologi dan peralatan yang canggih untuk memantau wilayah perairan dari Sabang hingga Merauke,” sebutnya. Potensi pendapatan yang hilang dari laut, kata Arie, mencapai ratusan triliun rupiah dari illegal ­ fishing dan penyelundupan. “Saya pasang badan perangi penyelundupan karena saya yakin beking saya Allah SWT dan Presiden Jokowi dalam menjalankan amanat ini. Bismillah,” yakinnya. (net/nuk)


HALAMAN

A8

RESENSI

Jangan khawatir tentang pers buruk: Yang penting adalah jika mereka mengeja nama Anda benar." Kate Hudson Aktris berkebangsaan Amerika SerikatSerikat

SABTU, 19 MARET 2016

Sajakku Berkisah

Mengisahkan tentang Potret Kesenjangan Sosial LEWAT untaian kata, mengisahkan banyak hal tentang kehidupan. Dalam kata yang tersirat, ­mengupas dengan dalam seluk beluk kehidupan seperti perjuangan, pengorbanan, harapan, cita-cita, keluarga, orang tua, dan persahabatan. Semua hal yang tak ada satu pun manusia di muka bumi luput mengalaminya. Mjalinnya dengan dalam dan mengena. Tanpa menggurui, memberikan panda-ngan tentang banyak hal. Yang semuanya penuh makna dan hikmah. Diperoleh dari kisah nyata.

Ada 60 puisi dalam buku ini, diselipi ilustrasi cantik. antara satu puisi dengan ­puisi lainnya seolah ada benang merah yang mengikat. Buku ini pun me­nempuh perjalanan yang berliku hingga sampai ke toko buku. Setelah menjalani proses editing yang tak terhitung, lalu dua kali mengganti ­ilustrasinya. Karena ilustrasi pertama kurang pas, maka diubah dengan ilustrasi baru. Semua semata demi memenuhi kualifikasi untuk bisa beredar. Jadi menjalani proses seleksi yang cukup ­ ketat. Sajakku Berkisah. Ungkapan ide judul buku yang bagi penulis, sesuai untuk

menggambarkan isi buku ini. Di dalamnya tertuang kumpulan sajak dan puisi yang melukiskan kisah-kisah tentang potret kesenjangan sosial, serta kisah cinta d­engan beragam rasa. Secara keseluruhan penulis jadikan satu kesatuan sehingga menjadi alur cerita yang utuh dan saling terkait. (net/rus)

Judul : Sajakku Berkisah No. ISBN : 9786021568347 Penulis : Shinta Rosse Penerbit : Gaung Persada Press Tanggal Terbit : November - 2015 Desainer Cover : Ade Ufi IlustrasI : Suci Geulis & Salsabilla Jumlah Halaman : 126 Berat Buku : 400 gr Jenis Cover : Soft Cover Kategori : Fiksi Text Bahasa : Indonesia

... Di dalamnya tertuang kumpulan sajak dan puisi yang melukiskan kisah-kisah tentang potret kesenjangan sosial, serta kisah cinta d­engan beragam rasa.

Algojo (2016)

Perlawanan kepada Para Koruptor

NET

Oops! Ada Vampir

Jalinan Kasih Rendy & Meylan SEBUAH Film Indonesia terbaru 2016, garapan Sutradara Arie Aziz, bergenre horror, comedy yang diproduksi NARZ Entertainment.

R

encananya film ini bakal tayang di Bioskop Cinema 21-XXI mulai 31 Maret 2016. Film ini mengisahkan tentang Rendy dan Meylan yang saling merajut cinta. Karena status sosial yang berbeda, Rendy pun merasa tak percaya diri buat mengutarakannya kepada Aming, ayah Meylan yang terkenal keras dan menentang perbedaan tersebut. Meylan yang menuntut Rendy untuk memberitahukan hubu­ngan backstreet mereka kepada sang ayah, mengganggap Rendy tidak serius.

Disaat bersamaan, suasana duka menyelimuti Meylan dan keluarganya. Opa Meylan meninggal dunia karena sebuah kejadian yang tak terduga, dan akhirnya Opa pun berubah menjadi Vampir!! Aming meminta pertolongan kepada Sifu, dengan dibantu Mongol, assistant Sifu, untuk menaklukan vampir. Tetapi karena ulah Mo­ ngol yang sangat ceroboh dan sotoy membuat Vampir sulit ditaklukan. Tak hanya sampai di situ saja, kejadian tersebut membuat Opa menjadi vampir kuat yang jahat dan tak terkendalikan. Keadaan keluarga Meylan menjadi kacau, termasuk hubungan asmaranya dengan Rendy. Atas nama cinta, Rendy berjuang untuk membereskan segala kekacauan yang diakibatkan Vampir Opa, dengan dibantu Ucok dan Abdul, sahabatnya. Usaha Rendy ini juga dilakukannya buat menunjukan keseriusan hubungannya dengan Meylan. Apakah perjuangan Rendy untuk mengatasi Vampir Opa dan menarik simpati Ayah Meylan berjalan dengan mulus? (net/rus)

NET

DETAIL FILM DAN PEMAIN Tayang Perdana : 31 Maret 2016 Genre : Horror, Comedy Durasi : minutes Rating : (R 13+) Produser : Mohan Chotrani, Aashish Jatiani Sutradara : Arie Aziz Penulis : Hamzah R.F Produksi : NARZ Entertainment Pemain : Cassandra Lee, Henky Solaiman, Izur Muchtar, Mongol Stress, Rizky Alatas, Tengku Tezi, Zidni Hakim

MERUPAKAN film aksi Indonesia terbaru yang dibintangi D­arius Sinathrya, selain ia ­ dalam film ini juga t erdapat nama Chris­ toffer Nelwan yang juga akan menjadi bintang dalam film “Algojo” nantinya. Film yang diarsiteki Rudi Soedjarwo ini menurut rencana bakal tayang pada pertengahan 2016. Film ini menceri-

takan tentang seorang pemuda bernama Desta yang merasa telah muak dengan kelakuan para koruptor yang telah banyak mencuri uang milik rakyat. Desta yang telah mengetahui berbagai jenis manipulasi yang dilakukan oleh koruptor dalam melakukan tindakan korupsi, akhirnya melakukan aksi yang akan membuat para koruptor jera. (net/rus)

Hajar Segala Keluhan di Wajah dengan Facial Soap

Miliki Wajah Cerah & Awet Muda MANFAAT BLACK WALET FACIAL SOAP Mampu Untuk Meregenerasi Kulit Mengangkat Sel Kulit Mati Menghilangkan Flek Hitam Memudarkan Kerutan Menghilangkan Jerawat Mencerahkan Kulit Wajah Mengecilkan Pori-pori Besar Melembutkan Kulit Wajah seperti Kulit Bayi Membersihkan Wajah dari Kotoran dan Minyak yang Menempel PEMBELIAN DAN INFO PRODUK Kunjungi Distributor Cianjur

Jalan Arief Rahman Hakim No 85 Gg. Karya IV Perkoneng Cianjur (Belakang Madinah Motor Honda) Hp: 087721043008, 085797138138, 087720063776


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

SABTU, 19 MARET 2016

HALAMAN

B1

Shae Sempat Depresi

Senang Bareng Persib

PENYANYI Shae harus melewati penantian lama untuk bisa merilis sebuah album baru. Setidaknya butuh waktu hingga empat tahun untuk bisa merilis album keduanya.

BOMBER Persib, Juan Carlos Belencoso melakoni laga debut bersama klub barunya di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (17/3). Sayang pengalaman pertamanya bertarung dengan balutan jersey Persib harus ternoda karena Maung Bandung mesti ditahan imbang Mitra Kukar dengan skor 1-1.

BACA HALAMAN B2

MOJANG

Hobi Masak dan Nonton Film Romantis NAZLA Rahmi Fatimah, me­ rupakan finalis akademi Mojang-Jajaka SMA Ta­ hun 2008 di Cianjur. Ia mengaku, mengikuti ajang tersebut memberikannya banyak momen spesial se­ kaligus pengalaman ber­ harga. Terkait dengan keikutsertaannya dalam ajang perlom­ baan, diakui dara yang kelahirannya bertepatan dengan HUT RI, yakni 17 Agustus ini, sudah dilakoninya sejak duduk dibangku sekolah dasar. Menjadi wakil sekolah untuk ikut perlombaan pun te­ rus berlanjut sam­ pai dirinya duduk di bangku sekolah menengah atas.

Nazla Rahmi Fatimah

BACA HALAMAN B5

Pocil Tampil di Jalak Harupat Bangga dan Terharu Tampil di Depan Presiden Jokowi PEMBUKAAN Turnamen Torabika Bhayangkara Cup 2016 berlangsung di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (17/3) malam. Pada pembukaan acara tersebut, sekitar 700 polisi cilik (pocil) seluruh Jawa Barat dilibatkan.

C

ianjur pun ikut andil de­ ngan mengirimkan 28 pocil. Salah satu diantaranya Sal­ wa Vanisa (9) murid kelas 4 SD Ibu Dewi 3. Didampingi ibundanya, Yanti Wijayanti, Salwa me­ ngaku bangga dan terharu bisa tampil menunjukkan gerakan dan tarian di depan Presiden RI Joko Widodo. Tidak hanya itu, ia pun bersyukur mendapatkan kesempatan langka dan seumur hidup bisa tampil di depan orang nomor satu di Indonesia yang disaksi­ kan puluhan ribu pendukung sepak­bola bahkan jutaan pemirsa televisi.

Bangga bisa tampil di depan Presiden, rasanya mau lagi. Bangganya juga karena bisa mewakili keluarga, sekolah dan nama baik Polres Cianjur.”

KE HALAMAN B7

KE HALAMAN B7

INOHONG ISTIMEWA

Ingin Terus Bermanfaat bagi Orang Lain BERMANFAAT bagi orang lain dalam menjalani hidup, kalimat bijak inilah yang terus diingat Se­ kretaris Baznas Kabupaten Cian­ jur Ahmad Fatoni Rozi dari kedua orangtuanya. Prinsip hidup ini, ditanamkan orangtuanya sedari kecil, karena manusia yang paling mulia di sisi Allah harus ber­ manfaat bagi orang lain. Terlahir dari ke­ luarga religius di ling­ kungan Pondok Pe­ santren Al Barkah di Kelurahan Solok Pan­ dan, Kecamatan Cian­ jur, pria kelahiran Cianjur 27 Desember 1966 tersebut, sangat bersyukur bisa meng­ abdikan diri di Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Cianjur. KE HALAMAN B7

Ahmad Fatoni Rozi

TAHUKAH ANDA..? Cara Aman Mencairkan Daging Beku

ILUSTRASI/NET

BANYAK cara yang dapat dilakukan untuk mencairkan daging yang disimpan di freezer. Beberapa yang biasa digunakan dengan memindah penyimpanan daging tersebut

dari freezer ke dalam kulkas. Namun cara itu membutuhkan waktu yang sangat lama karena suhu dingin yang juga terdapat di kulkas tersebut. Cara lain yang biasa digunakan adalah engan cara merendam daging tersebut di air serta bisa juga menggunakan microwave. Dilansir dari Prevention, berdasar pendapat Catherine Cutter dari Pennsylvania State University, cara ini disebut paling cepat dan aman. (net/zlf)

Bhayangkara tampil di pembukaan Turnamen 28 polisi cilik yang terpilih untuk dari ang yang tidak an seor h alam sala a, peng ini Salw a uiny BANGGA iden Jokowi. Diak terharu bisa tampil di depan Pres Cup 2016 mengaku bangga dan akan dilupakan.

Pemeliharaan Drainase Hanya Dilakukan di Dua Balai CIANJUR-Buruknya kondisi drainase di Kabupaten Cian­ jur kerap kali menyebabkan banjir di sejumlah ruas jalan Cianjur. Diantaranya, wilayah Bypass, Pasirgede, Salakopi, KH Asnawi dan beberapa tempat lainnya. Muhammad Sayhid (23), warga Warujajar, Kelura­han Solokpandan, Kecamatan Cianjur mengatakan, setiap

kali musim hujan di bebera­ pa ruas jalan kerap kali ban­ jir. Hal tersebut dikarenakan tidak berfungsinya sejumlah drainase yang ada. “Kalau hujan gede dipas­ tikan di ruas jalan Cianjur di kepung banjir cileuncang dan itu terjadi bukan hanya di ruas Cianjur saja, di beberapa daerah seperti Sukaluyu dan Ciranjang juga kerap kali ban­

jir cileuncang,” ungkapnya. Terpisah, Kasubag Pe­ nyusunan Program Dinas Pekerjanan Umum Bina Marga Kabupaten Cian­ jur Wandi Hizzul Yaman mengatakan untuk pem­ bangunan drainase hanya­ lah dilakukan di jalan yang akan diperbaiki. KE HALAMAN B7

BERITA CIANJUR/ASRI FATIMAH

Melihat Upaya Pengawasan Jajanan Anak

Minim Anggaran, Belum Bisa Dijamin Kesehatannya

JAJANAN yang marak bermunculan di setiap sekolah, terutama di lingkungan Sekolah Dasar (SD) di Cianjur, belum bisa dijamin kesehatan dan kehigienisannya. Namun begitu, tak juga membuat dinas kesehatan berencana untuk sidak ke lapangan.

Bukan tanpa alasan, berdasarkan penuturan Kasi Farmasi dan Penga­ wasan Makanan Minuman Dinkes Cianjur Meita Tri­ wendyarti melalui staf-nya Gunawan, dijelaskan hal tersebut disebabkan oleh

www.thejhons.com

SPECIAL PROMO

HARGA TIKET MASUK

PELAJAR

RP. 15.000,-

Cukup Tunjukkan Kartu Pelajar Free Masuk Area Kolam Renang

BERLAKU Senin s/d Jumat DOK.BERITA CIANJUR

minimnya anggaran. Selama ini, penguji­ an makanan, terutama jajanan di jalanan ping­ gir sekolah sesuai dengan

permintaan pihak seko­ lah. Pasalnya untuk me­ lakukan pengujian sendiri, KE HALAMAN B7

UMUM Weekdays @Rp. 25.000,Weekend @Rp. 35.000,Harga Sudah Termasuk: Tiket Masuk Swimming Pools Wahana Pilihan (Flying Fox/ Waterball)

Kp. Tangkil Ds. Babakan Karet Cianjur - Jawa Barat 43251 Telp. (+62-263) 264 444 Fax (+62-263) 273 000


HALAMAN

B2

LifeStyle

Shae Sempat Depresi PENYANYI Shae harus melewati penantian lama untuk bisa merilis sebuah album baru. Setidaknya butuh waktu hingga empat tahun untuk bisa merilis album keduanya. Pelantun ‘Sayang’ itu mengaku sempat merasa depresi dengan masa penantian tersebut. Tapi Shae pun tak mau terlarut dengan rasa depresinya. Dalam perjalanannya, Shae mengubah rasa depresi tersebut menjadi arena belajar. Rasa depresi seperti me­ nuntut Shae lebih pandai dalam menjalani sebuah proses penggarapan album. “Aku bikin album selama tahun lalu, tapi proses untuk membuat album itu sampai empat tahun lalu. Jadi aku sempat depresi dan banyak belajar dan membuat aku lebih pandai. Itu hambatan sampai empat tahun, itu cukup memakan waktu,” ucap Shae belum lama ini. Meski terbilang cukup lama dan banyak drama yang mengiringi penggarapan album keduanya, Shae merasa waktu yang diambil untuk merilis album keduanya ‘Seperti Magic’ sudah tepat. Ia merasa sekarang waktunya tepat karena Shae memang lagi berusaha keras keluar dari sebutan sebagai penyanyi dari Malaysia. “Secara bisnis ya pas banget yang aku baru mau dikenal di Indonesia,” tegasnya. ‘Seperti Magic’ sendiri sudah resmi mulai dirilis secara online hari ini. Berikut link untuk membeli album kedua Shae itu. (net/zlf )

+ ENTERTAINMENT SABTU, 19 MARET 2016

‘Single’ Raih Ensemble Talent IBOMA 2016 DI ajang perdananya, Indonesia Box Office Movie Awards (IBOMA) 2016 memberikan sebuah penghargaaan yang berbeda dari penghargaan-penghargaan yang lain. Jika dalam kategori lain penghargaan banyak diberikan untuk satu orang saja, namun IBOMA 2016 memberi apresiasi kepada se-

mua pemain dalam satu film. Kategori penghargaan itu adalah Ensemble Talent Terbaik dan diberikan kepada para bintang yang bermain dalam film Single. Di antaranya ada Raditya Dika, Annisa Rawles, Chandra Liow, Pandji Pragiwaksono dan Babe Cabita. “Sebenernya kenapa kita bisa menang karena teman-teman ini 100 % dalam melakukan adegan dalam film. Terutama Babe yang

baru tau dia ada adegan cuman pakai kancut doang di hari syutingnya dan tetap profesional saat aktingnya,” ungkap Raditya Dika. Dalam kategori tersebut, Raditya Dika dan kawan-kawan menggungguli pemain-pemain dari 8 film lain di antaranya: Surga Yang Tak Dirindukan, Bulan Terbelah Di Langit Amerika, Magic Hour, Ngenest, Di Balik 98, 3 Dara, Negeri Van ­Oranje, dan Air Mata Surga. (net/zlf)

Gunakan Denim Saat Adventure? Ini Tipsnya BAGI kamu yang suka berpetualang, menjelajahi tempat baru yang belum pernah dikunjungi tentu menjadi aktivitas yang begitu menyenangkan dan membanggakan. Apalagi, jika mengingat tren adventure dengan mengendarai sepeda motor menjadi pilihan banyak orang saat ini.

Shae

Jessica Jung Kembali Aktif Lewat Acara TV MANTAN personel SNSD, Jessica Jung akan kembali aktif di Korea. Bukan lewat album solo karena belum diumumkan kapan perilisan resminya, tetapi lewat sebuah acara televisi berjudul ‘Beauty Bible’. Jessica akan jadi MC baru untuk ‘Beauty Bible 2016 S/S’ yang diproduksi oleh channel televisi kabel KBS Drama. Ini akan menjadi aktivitas resmi pertama pelantun ‘Gee’ itu di Korea pasca mundur dari SNSD September 2014 silam. “Kami yakin Jessica sangat pas untuk ‘Beauty Bible’ karena dia sudah jadi ikon fashion dan kecantikan tak hanya di Korea tapi juga dari seluruh dunia,” komentar perwakilan dari acara TV ini. Mengingat kini Jessica sedang gandrung dengan bisnis brand BLANC&ECLARE-nya, ia pun merasa tertarik untuk bisa fokus di acara ini. “Aku akan bekerja keras untuk memberikan informasi kepada penonton soal kecantikan lewat ‘Beauty Bible’,” katanya. Acara ini akan menampilkan banyak tips kecantikan dari selebriti dan MC berdasarkan pengalaman pribadi mereka. Je s s i c a a k a n menjadi MC untuk musim kelima acara ini. (net/zlf )

Jessica Jung

Denim merupakan busana yang sangat nyaman dan tepat untuk digunakan saat bepergian tanpa terkecuali pergi buat berpetualang dan lebih dekat dengan alam. Bahkan saat ini ada denim yang dirancang khusus untuk para petualang dan pengendara motor.

E

mmm, saat melakukan perjalanan adventure, pastinya kamu membutuhkan fashion item yang mendukung perjalanan kamu bukan? Nggak usah khawatir soal fashion yang bisa kamu bawa berpetualang. Fashion denim nampaknya bisa menjadi solusi. Denim merupakan busana yang sangat nyaman dan tepat untuk digunakan saat bepergian tanpa terkecuali pergi buat berpetualang dan lebih dekat dengan alam. Bahkan saat ini ada denim yang dirancang khusus untuk para pe­ tualang dan pengendara motor. Menggabungkan teknologi dan sport dalam sebuah denim, inovasi terbaru ini dikatakan mengutamakan kenyamanan dengan penggunaan bahan TransDry. Bahan ini diklaim dua kali lebih kuat dari bahan denim biasa. Tidak

hanya itu, bahan ini juga lebih cepat dan lebih baik proses pengeringannya jika dibandingkan dengan bahan dari kulit. Ada juga denim yang saat dikenakan terasa nyaman seperti mengenakan sweatwear, yaitu denim Traveller. Denim ini menggunakan proses tenun khusus berbahan indigo knit sehingga membuatnya terasa lebih nyaman dan fleksibel saat dipakai. Selain itu, ada juga terobosan pelaku usaha fashion yang membuat denim dengan menggunakan inovasi berupa penggunaan bahan lycra T400, memiliki daya tahan dua kali lebih kuat. Bahan ini diyakini bisa menghindari para ­petualang yang mengendarai motor dari air dan minyak. Well, gimana nih, masih ragu buat pakai denim saat berpetualang? Nggak usah ragu lah ya, kamu nggak hanya bisa menemukan banyak kenyamanan dengan pakai fashion denim. Lebih jauh, kamu juga bakal terlihat lebih keren dan kece selama berpetualang atau berpergian. (net/zlf )

5 Tempat Liburan Favorit di Indonesia TEMPAT tempat Wisata sangat ramai dikunjungi saat waktu liburan tiba. Memang ada Banyak tempat wisata di Indonesia yang layak untuk menjadi referensi liburan. Maka dari itu untuk lebih jelasnya lagi, berikut ini ulasan mengenai tempat liburan dan rekreasi yang ada di Indonesia yang dirangkum dari berbagai sumber. 1. Danau Toba Danau Toba merupakan salah satu tempat liburan dan rekreasi terbaik di Indonesia. Danau Toba ini menawarkan keindahan alam danau yang terbentuk akibat aktivitas vulkanik. Danau Toba berlokasi di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Keindahan danau ini ditambah dengan keindahan Pulau Samosir yang ada di tengah Danau Toba. Wisata yang menawarkan keindahan ala mini telah menarik para wisatawan dari dalam maupun luar negeri. Bahkan, objek wisata Danau Toba menjadi salah satu kawasan rekreasi favorit wisatawan mancanegara. 2. Taman Laut Bunaken Karena sebagai besar wilayah Indonesia berupa lautan, tak heran banyak objek wisata alam yang menawarkan keindahan laut Indonesia. Salah satu tempat wisata di Indonesia yang menawarkan keindahan

laut, yaitu Taman Laut Bunaken. Taman Laut Bunaken berlokasi di Provinsi Sulawesi Utara. Sebagai tempat liburan dan rekreasi, Taman Laut Bunaken memiliki keindahan alam bawah laut yang sungguh sangat memesona. Bagi yang hobi menyelam, Taman Laut Bunaken memiliki 20 titik penyelaman dengan kedalaman yang bervariasi. Dari 20 titik penyelaman, 12 di antaranya menjadi titik favorit penyelam karena keindahan alam bawah laut yang eksotik. 3. Danau Kelimutu Di Nusa Tenggara Timur, terda-

pat sebuah objek wisata yang eksotik, yaitu Danau Kelimutu. Objek wisata Danau Kelimutu terdiri dari 3 danau yang memiliki keunikan, warna airnya yang berbeda dan dapat berubah. Danau Kelimuti ini berada di Gunung Kelimutu, sebuah gunung berapi di Nusa Tenggara Timur. Danau Kelimutu termasuk danau kawah yang berada di Puncak Gunung Kelimutu. Objek wisata ini berlokasi di Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur. 4. Gunung Bromo Indonesia memiliki banyak gunung. Salah satu gunung yang men-

jadi objek wisata di Indonesia, yaitu Gunung Bromo. Gunung Bromo ini berlokasi di Provinsi Jawa Timur, tepatnya di Kota Probolinggo. Keindahan alam Gunung Bromo ini sudah menyihir para wisatawan, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Bahkan, Gunung Bromo diklaim sebagai tempat terbaik untuk melihat matahari terbit dan tenggelam di Pulau Jawa. Oleh karena itu, keindahan alam Gunung Bromo pun sangat tepat bagi Anda yang ingin liburan atau berekreasi sambil menikmati keindahan alam. 5. Kepulauan Raja Ampat Di Papua, selain keindahan gunung, ada juga tempat wisata yang menawarkan keindahan alam bawah laut, yaitu Kepulauan Raja Ampat. Tempat ini berlokasi di Papua Barat, tepatnya di bagian kepala burung Pulau Papua. Di sini, selain keindahan alam bawah laut, juga terhampar luas keindahan pulau-pulau eksotik yang belum terjamah. Keindahan alam bawah laut Raja Ampat menjadikan objek wisata ini sebagai tujuan favorit wisatawan yang hobi menyelam. (net/zlf )


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! SABTU, 19 MARET 2016

PKL Pacet Masih Eksis Pol PP Kewalahan karena Himbauan Tak kunjung Digubris

PEMERINTAHAN

Mayoritas Masyarakat Pacet Mengerti UU

ILUSTRASI/NET

PACET-Meskipun tidak melalui survei namun pihak Kecamatan Pacet mengklaim jika sebagian besar masyarakatnya sudah memahami sejumlah produk perundang-undangan. Lantaran di wilayahnya termasuk dengan kondisi masyarakat yang majemuk. Hampir dipastikan setiap tahunnya peraturan perundang-undangan diterbitkan guna memberikan kepastian hukum kepada semua lapisan masyarakat. Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Cipanas, Ae Haenudin menjelaskan, jika selama ini masyarakat yang tinggal di wilayah Kecamatan Cipanas cenderung lebih memahami aturan perundang-undangan jika dibandingkan dengan wilayah lain. “Memang kebanyakan masyarakat yang sudah faham itu kebanyakan dilihat dari kasta mereka merupakan orang yang berpendidikan,” ucapnya kepada “BC” Kamis (17/4). Menurutnya, sejauh ini dari jumlah keseluruhan masyarakat lebih dari lima puluh persen diantaranya sudah memahami betul peraturan perundang-undangan yang dibuat oleh pemerintah. “Mungkin karena di sini masyarakatnya majemuk, sehingga hal tersebut mempengaruhi terhadap pola pikir masyarakat yang ditinggal di sini,” katanya. Sementara itu Kepala Seksi Pemerintahan Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Zenal mengaku jika selama ini masyarakatnya sudah memahami perundangundangan yang dibuat oleh pemerintah. Hal tersebut tidak terlepas dari upaya yang dilakukan dalam memberikan penyuluhan. “Berkaitan dengan sosialisasi Undang-undang, selama ini kami jemput bola dengan mendatangi masyarakat dengan cara melibatkan kepala dusun,” paparnya. Dia menambahkan, dalam upaya memberikan pemahaman Undang-undang terhadap masyarakat, bukan hanya masyarakat yang selama ini mendapatkan pembinaan akan tetapi pihaknnya pun sama. “Berkaitan dengan pemahaman Undang-undang kami pun sebelumnya sudah di Bimtek,” tuturnya. (mbh)

LINGKUNGANHIDUP

Kerusakan Hutan Harus Segera Ditangani Serius

ILUSTRASI/NET

CIPANAS-Hutan konservasi yang berada di bawah pengelolaan Balai Taman Nasional Gunung Gede Pang­ rango (TNGGP) sudah mengalami kerusakan akibat pe­ rambahan. Diperlukan penanganan serius, tidak hanya penanaman pohon semata. “Kerusakan kawasan konservasi untuk di wilayah Kabupaten Cianjur ini cukup luas, sehingga perlu adanya penanganan yang serius,” kata Kepala Balai Besar TNGGP, Herry Subagiadi. Kerusakan tersebut, sambung Herry, sebagian besar akibat dirambah oleh masyarakat yang mengalihfungsikan kawasan menjadi pemukiman dan perkebunan. “Termasuk ada juga yang beralih fungsi menjadi bangunan, juga yang dirambah oleh masyarakat untuk perkebunan,” kata dia. Dia menambahkan, kerusakan yang terus terjadi ini akan menjadi bom waktu bagi munculnya bencana di sekitar wilayah kawasan hutan. Seperti rawan longsor dan banjir karena banyak hulu sungai berada di kawasan bukit, hingga kekeringan saat musim kemarau. “Sejauh ini kami terus berupaya untuk mengembalikan kawasan hutan yang selama ini sudah banyak yang dirambah oleh masyarakat. Sebagian merupakan hutan alam dan sebagian kecilnya hutan pinus,” ungkpanya. Ketua FROPPACI Cipanas, Endang Supriyadi menyayangkan adanya aktivitas perambahan kawasan hutan karena bisa mengurangi terhadap daerah resapan air. Selama ini pihaknya menilai ada banyak faktor yang menyebabkan berkurangnya daerah resapan air. “Semisal alih fungsi lahan yang seharusnya menjadi kawasan hijau kini menjadi vila atau perkebunan kondisi itu sangat mengkhawatirkan,” paparnya. Ia menjelaskan, kawasan hijau ditanami pohon termasuk dengan cara menggiatkan program biopori dengan melibatkan semua komponen masyarakat baik yang berada di wilayah hutan maupun perkotaan. “Ini kan berkaitan dengan resapan air, jadi semua harus berperan baik itu pihak pemerintah maupun masyarakat. Jadi saya harap jangan saling menyalahkan karena itu tidak akan menjadi solusi,” paparnya. (mbh)

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

PEDAGANG Kaki Lima (PKL) yang marak di sepanjang jalan Pacet, memadati trotoar masih sulit ditertibkan. Satpol PP Kecamatan Pacet kewalahan karena himbauan berulang-ulang kali tak kunjung dihiraukan oleh para pedagang.

J

ika saat ini pem­ kab berangsur telah menertibkan sejumlah PKL dengan merelokasi ke tempat lain. Tidak begitu dengan kenyataan yang terjadi di kawasan Pacet, soalnya dihimbau untuk tidak mundur agar tidak menutup trotoar masih tak digubris. Menurut Kasi Trantib Kecamatan Pacet, Yanto Supiyanto mengatakan, pihaknya sudah berupaya untuk mewujudkan trotoar sebagai hak pejalan kaki agar bersih dan tertata. Dengan tidak adanya PKL karena dilarang berjualan di tempat itu na-

mun himbauan yang selama ini dilayangkan tidak diindahkan oleh para pedagang. “Berkaitan dengan keberadaan PKL yang berjualan di atas trotoar, selama ini kita sama sekali tidak pernah memberi izin bahkan kami pun terus berupaya agar mereka tidak memakai lahan yang disediakan untuk para pejalan kaki,” ucapnya kepada “BC” Kamis (17/4). Dia menegaskan, kebe­ radaan PKL yang berada di wilayahnya memang merupakan hal yang selama ini masih menjadi masalah yang cukup serius. Sejauh

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

PADAT - Deretan PKL di Pacet sebagian besar memadati trotoar hak pejalan kaki. Pol PP Kecamatan Pacet mengaku tak pernah berizi izin PKL.

ini, pihaknya terus menerus mencari solusi yang baik berkaitan dengan keberadaan PKL tersebut. “Kami pun sudah pernah meminta kepada me-

reka agar memundurkan bangunan kios mereka supaya ada ruang untuk pejalan kaki. Tapi nyatanya hingga saat ini himbauan dari kami tidak diindah-

kan,” ungkapnya. Sementara itu, Asep Tatang (55) tokoh masyarakat Pacet mengatakan, seharusnya dicarikan solusi dalam mengatasi PKL itu. Dengan cara menatanya akan tetapi tidak mematikan usaha masyarakat. “Memang mereka tidak pantas berjualan di kawasan tersebut. Tapi harus diingat, pemerintah mempunyai kewajiban merelokasi mereka ke tempat yang semestinya,” paparnya. Sejauh ini, pihaknya menilai pemerintah tidak bisa berbuat banyak. Hal itu dikarenakan tidak mau di repotkan dengan permasalahan tersebut. Padahal harus ada keseriusan dalam menangani permasalahan PKL tersebut. “Selama ini dalam hal menciptakan kebersihan dan keindahan wilayah terkesan tidak mau rugi. Harusnya masalah PKL inikan disikapi secara serius,” ­tandasnya. (mbh)

Pilkades Serentak Belum Ditentukan Waktu Pelaksanaannya

Pengganti Pjs Kades Gadog Sudah Mulai Bermunculan PACET-Kendati pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) belum ditentukan waktu pelaksanaanya. Namun sejumlah warga sudah mendaftarkan diri untuk menggantikan posisi Pjs Kades Ae Haenudin. Posisi Kades Gadog sudah habis masa baktinya sehingga untuk mengisi kekosongan pemerintahan diisi oleh Penjabat Sementara (Pjs) yang berasal dari PNS Kantor Kecamatan Pacet. Tepatnya Kasi Pemerinta­ han, Ae Haenudin mengisi sementara hingga terpilihnya pemimpin baru melalui Pilkades serentak. Ketua Badan Permusya­ waratan Desa (BPD) Desa Gadog, Unang Mulyadi mengatakan, berkaitan dengan Pjs Kades yang ada sekarang ini menunggu sampai dengan adanya pemungutan suara melalui pilkades. Tahapan awalnya sudah dilalui dengan membentuk kepanitiaan. “Kalau menurut informasi dari Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerin-

“Kalau menurut informasi dari Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Cianjur itu sih pelaksanaan Pilkades serentak sekitar pada Bulan Mei mendatang...”

ILUSTRASI/NET

tahan Desa (BPMPD) Cianjur itu sih pelaksanaan Pilkades serentak sekitar pada Bulan Mei mendatang. Sejauh ini struktur kepanitiaan sudah dibentuk, ” ucapnya . Dia menambahkan, meskipun pelaksanaannya ter-

bilang masih lama akan tetapi antusiasme masyarakat terhadap pilkades serentak sudah terlihat, Hal tersebut bisa dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang mengajukan untuk menjadi kandidat kades.

“Padahal pendaftaran belum dibuka, namun sejauh ini masyarakat yang datang untuk mendaftar sudah ada sebanyak 7 orang,” katanya Terpisah, Pjs Kades Gadog, Ae Haenudin mengatakan, kedudukannya

saat ini tidak lain hanya untuk mengisi kekoso­ ngan pemerintahan. Fungsi lain yang berkaitan dengan PJS yakni berperan untuk menyukseskan pemilihan ­kepala desa definitif. “Memang hampir tidak ada pembeda dalam hal tugas. Hanya saja, Pjs kades tak sepenuhnya mempunyai kewenangan seperti halnya pejabat definitif,” ucapnya. (mbh)


HALAMAN

A7

NEWS+A

AA

AAA AAAAAAA

SABTU, 19 MARET 2016

...Setahun Tersangka, GJ Ditahan DARI HAL A1...

“Saat ini tersangka AH sudah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO), dan kami masih terus melakukan penyidikan serta pengejaran terhadap tersangka lainnya,” tuturnya. Dijelaskan Wahyudi, proses pembuktian pengumpu­ lan bukti sudah dilangsungkan sejak 2013. “Untuk ancaman hukuman tersangka dipastikan maksimal. Kami tetap fokus dalam setiap penanga­ nan tipikor. Saat ini GJ dititipkan di Lapas Kelas II B Cianjur ditemani kuasa hukumannya

sambil menunggu jalannya persidangan,” jelasnya. Berdasarkan informasi yang diperoleh “BC,” ada sekitar empat lokasi pembangu­ nan sekolah SD-SMP Satu Atap tersebar di Cianjur yang sumber dananya berasal dari bantuan Block Grand Pemerintah Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran (TA) 2009, dengan nilai bantuan sebesar Rp2,4 miliar di mana setiap sekolah masing-masing mendapatkan bantuan Rp 615 juta. Keempat lokasi sekolah SD-SMP Satu Atap tersebut di antaranya SD-SMP Satu Atap Cikaratok di Desa

“Saat ini tersangka AH sudah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO), dan kami masih terus melakukan penyidikan serta pengejaran terhadap tersangka lainnya.” Kubang Kecamatan Sukaresmi, SD-SMP Satu Atap Neglasari di Desa Batulawang Kecamatan Cipanas, SD-SMP Satu Atap Talaga

...Panitia Pilkades Dihantui Beragam Permasalahan DARI HAL A1...

di Desa Sukagalih Kecamatan Takokak, dan SD-SMP Satu Atap di Desa Karangjaya Kecamatan Pasirkuda. Untuk pelaksanaan proyek pembangunan SD-SMP Satu Atap Neglasari Desa Batulawang Kecamatan Cipanas, dari total bantuan sebesar Rp615 juta tersebut dianggarkan sebesar Rp435 juta untuk pembangunan tiga buah ruang kelas, 1 unit laboratorium, 1 unit perpustakaan dan 1 unit ruang kantor. Sementara sisanya sebesar Rp 180 juta digunakan untuk pembelian buku perpustakaan dan 7 buah unit komputer. (gap/nuk/mar)

NET

Meski beberapa kali mampu melancarkan serangan dan mengancam gawang lawan, namun tak ada satupun yang berhasil menjadi gol. Malah Persib harus bersusah payah menahan gempuran serangan balik dari Hendra Bayauw dkk. Hingga turun minum, skor 0-1 tetap bertahan. Memasuki babak kedua, pelatih Persib, Dejan Antonic melakukan rotasi. Ia menarik Gian Zola Nasrullah dan Dias Angga guna memasukkan Febri Haryadi dan M Agung Pribadi Penampilan sedikit berubah, namun tetap belum bisa menciptakan gol. Kondisi tersebut membuat Dejan kembali melakukan pergantian pemain. Kali ini giliran Taufiq, Samsul Arif, dan David Laly dimasukkan, sementara Atep, Hariono dan Tantan ditarik keluar. Usaha pelatih asal Serbia tersebut belum membuahkan hasil. Sebaliknya, tak lama setelah pergantian pe-

main, gawang Persib nyaris saja bobol untuk kedua kalinya. Beruntung, tendangan bebas Rodrigo dos Santos membentur tiang gawang I Made Wirawan. Di saat berupaya mengejar ketertinggalan, skuad Pangeran Biru malah harus bermain dengan 10 orang, padahal laga hanya menyisakan 10 menit lagi. M Agung Pribadi diganjar kartu merah karena tekel kerasnya terhadap Bayu Pradana. Persib tetaplah Persib. Meski kehilangan satu pemain, namun skuad Maung Bandung tetap mampu melancarkan serangan tajam demi mengejar ­ketertinggalan. Usaha Persib baru bisa berbuah manis pada menit ke-87. Wasit Handri Kristanto langsung menunjuk titik putih tanda penalti untuk Maung Bandung ketika David Laly dijatuhkan di kotak terlarang. Vladimir Vujovic yang menjadi eksekutor berhasil melaksanakan tugasnya dan

menjadi penyelamat Persib dari kekalahan. Skor 1-1 menjadi penutup duel jawara Piala Presiden (Persib) dan kampiun Piala Jenderal Sudirman (Mitra Kukar). Meski tak jadi kecewa karena terhindar dari kekalahan, namun Dejan tetap tidak puas. Ia menilai, permainan anak asuhnya bermain kendur setelah terjadinya gol dari lawan. Menurutnya, pasukannya tampil penuh tekanan dan nervous. “Sebenarnya kita menga­wali pertandingan dengan cukup bagus di 25 menit pertama. Banyak kesempatan bagus mencetak gol,” tegas Dejan dalam sesi jumpa pers usai laga. Dejan mengatakan, para pemainnya terlalu terburu -buru untuk bisa membobol gawang lawan. Hal tersebut membuat aliran bola-bola pendek gagal diperagakan. “Tentu saja, kita harus belajar dari kekalahan ini untuk tak mengulanginya di pertandingan berikutnya, lawan Pusamania Borneo,”

kata Dejan. Absennya sang playma­ ker, Rahmad Hidayat, sambung Dejan, sangat memengaruhi alur bola lapangan tengah Persib. Sementara hadirnya Zola, belum padu dengan tim dan belum bisa menggantikan peran seniornya. “Dua pemain muda (Zola dan Febri, red) yang diturunkan membutuhkan waktu untuk bisa mengimbangi permainan tim senior,“ ucapnya. Berbeda dengan Dejan, di kubu Mitra Kukar, sang pelatih Subangkit mengaku senang dengan raihan 1 angka. Karena sejak awal, timnya tak terlalu mengejar target muluk-muluk. “Kita senang bisa menga­ mankan satu angka. Tim ini hanya memiliki persiapan tiga hari sebelum bertemu Persib,” terangnya. Menurutnya, kunci sukses timnya saat meladeni Persib yakni disiplin dan konsentrasi saat membawa bola. Mitra kukar juga tampil tanpa beban, sehingga mudah menekan pertahanan Persib. “Sebenarnya banyak peluang yang tercipta, tapi gagal dimaksimalkan. Ini kembali pada kondisi para pemain kami yang masih minim persiapan untuk turnamen ini,” tutupnya. Pada laga selanjutnya, Persib akan menghadapi Juara Piala Gubernur Kaltim, Pusamania Borneo FC pada 20 Maret 2016 ­mendatang. Sedangkan Mitra Kukar akan ditantang Sriwijaya FC pada 22 Maret 2016. (gg/bbs)

...Sasakala Gunung Padang DARI HAL A1...

Ditemapas ku nu saurang deui, “Teu kakantun sim kuring oge, Lagenasuta nyanggakeun pangbage”. Nu ngaku ngaran Ki Kadawal tur Kidiwil oge Ki Nolednad, embung kaliwat nyambung catur. “Sim kuring Kadawal ti LSM lingkungan nu hari­ rup, nyanggakeun sembah”. “Kuring Kidiwil ti LSM seni tradisi seren bakti nun…heh.. heh..heh. Ki Nolednad anu pangawakanna ngajungkiring lir bangbarongan nembrong ngomong, “Huah..hah..hah.. hamba Nolednad ti Bagdad, nagrina dongeng sarewu hiji pawewengi, nu kawentar carita Udin jeung jin. Huah.. hah..hah..hah”. Ki Kadawal nyempad pokna, “Hey,Wan Nolednad! Abong bangsa Badewi, ari dongeng ti Bagdad mah Aladin jeung jin. Udin jeung jin mah ti Gunung Kidul.” Nolednad nembal embung eleh, pokna, Hah.. hah..hah, maksad hamba the, eta ngan salah empod, huah.. hah..hah..”. Pupuhu nyambung deui caritaannana,”Pangbakti andika sakabeh katarima ku kula”. Kurulembu tumanya, “Aya pikersaeun naon, nun pangna ngempelkeun abdi-abdi sadaya?”. Pupuhu

bisa membatasinya. Hanya saja, sebagai solusinya perlu dilakukan penganggaran yang lebih teliti dan disesuaikan dengan kebutuhan yang ada. “Total anggaran bantuan subsidi dari APBD mencapai Rp.1,6 miliar,” katanya. Lebih lanjut Dendy me­ ngungkapkan, sebelum pelaksanaan pilkades serentak 29 Mei 2016 mendatang, beberapa tahapan sudah terlebih dahulu dilakukan, di antaranya pembentukan panitia pilkades dari 8-15 Maret yang saat ini sudah mulai melakukan tahapan validasi hak pilih. “Setelah melakukan validasi data hak pilih, proses pendaftaran calon kades digelar di awal bulan April,” tuntasnya. (cr1)

Rapat Paripurna DPD Berlangsung Ricuh

...Selamat dari Kekalahan

DARI HAL A1...

“Sebenarnya bukan menjadi suatu permasalahan, namun muncul persepsi yang berbeda terkait syarat domisili calon kepala desa,” ujar Kabid Pemerintahan Desa dan Kelurahan BPMPD Kabupaten Cianjur, Dendy Kristanto di sela-sela kegiatan sosialisasi kepada panitia pilkades di Aula Makodim 0608 Cianjur, kemarin (17/3). Terkait masih adanya multitafsir dan pandangan yang berbeda tersebut, Dendy secara langsung menegaskan syarat bagi siapapun yang ingin mencalonkan kepala ­ desa harus memiliki KTP dan berdomisili di desa yang melaksanakan pilkades.

“Calon kades harus memiliki KTP dan bertempat tinggal di desa itu, kalau tinggal di desa lain tidak bisa,” tegasnya. Selain permasalahan syarat calon kades, kendala lain yang dihadapi yakni terkait kebutuhan anggaran pelaksanaan pilkades yang dinilai cukup besar nilainya meski pemkab sudah memberikan subsidi Rp 5.000 bagi setiap hak pilih. “Ada beberapa desa yang menganggarkan melalui APBDes, tapi jumlahnya terlalu signifikan. Misalkan kita anggarakan Rp 20 juta, ternyata kebutuhan mereka mencapai Rp 70 juta,” katanya. Meski masing-masing desa memiliki kebutuhan yang berbeda, namun BPMPD tidak

ngajawab,”Kieu geura, ieu bade nyaangkeun pikir, caang tempat teh diwangun du- teh pan padang…., kumaha masar kamupakatan balarea upami wangunan teh dina­ tur di wewengkon ieu pisan mian padang!?”. Kurulemmaksad kula. Kahiji, ieu bu ngebrehkeun kapanutempat teh jadi tetengger ku juanana, “Leres pisan,eta ayana daratan anu pohara hiji cirri anu sae.”Anu legana anu samemeh mah liana oge nandeskeun sagara, tah nu mimiti mun- k a p a n u j u a a n a n a ,”A k u r… cul ka alam caang teh pan ,panuju…,panuju!”. “Hah… wewngkon ieu pisan jeung hah..hah, hamba sapakat,… sabudeureunana. ”ceuk Ki Nolednad. Anu kaduana, ieu wanguTapi Ki Kadawal nan teh dijieun pikeun pun- nyempad,”Mangke heula cakna nu nyaangkeun pikir Lur, ulah dapon sapakat. Bagdina enggoning mujasemedi. ja jeung cilaka waluya jeung Matak di ieu sangsara, puncak wa­ ngaran di “Bener pisan, ngunan teh antarana nu ulah sagawayah iwal ti remjadi sare’at. nunda ngaran pag pakaPupuhu mokasna, oge obrolan, mun haying tetep tong diembohan “Bener pisan, waluya, matak ku waditra ulah sagagamelan, bantuan kula rek wayah nunnu dipala da ngaran sangkan anu mujasemedi pikeun mun haying sakur anu muru anu rahayu” tetep waluya, mujasemedi matak banleuwih antuan kula rek teb. Maksud kula di dieu, ieu mujasemedi pikeun muru wa­ ngunan teh can dibere anu rahayu”. “Mangga, mangngaran. Naon kira-kirana ga…, “sakabeh saur manuk. sangkan balarea gampang Pupuhu reup peureum, nyebutna?”. rep sidakep sinuku tunggal. Lagenesuta ngaja­ Pupuhu jeung abdi-abdina wab,” Bawiraos sim kuring menekung ka Nu Agung, numah, ieu tempat teh disa­ tup panon, muka hate niat gedengeun pangpayunna panceg ka Nu Hiji nyiar ilapat muncul ka alam caang, oge pingaraneun. Kieu upama dijanten tempat pikeun anu pedar ku pupuh kiwari mah.

Duh Gusti Nu Maha Suci Sembaheun abdi sadaya

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Rapat paripurna Dewan Perwakilan D ­aerah (DPD) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/3), berlangsung ricuh. Mayoritas anggota meminta Ketua DPD Irman Gusman dan Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad, selaku pimpinan rapat, untuk menandatangani tata tertib yang intinya memperpendek jabatan pimpinan DPD dari 5 tahun menjadi 2,5 tahun. Tata tertib baru itu disebutkan sudah disetujui dalam rapat paripurna luar biasa DPD pada 15 Januari 2016. Namun, kedua orang pimpinan DPD itu menolak. Ketua Badan Kehormatan AM Fatwa pun akhirnya meminta tatib tersebut ditandatangani saat itu juga di depan rapat paripurna.

“Ini momen terakhir pimpinan untuk tanda tangan di muka sidang. Bila tidak, kita sulit memperhitungkan apa yang akan terjadi.” “Ini momen terakhir pimpinan untuk tanda tangan di muka sidang. Bila tidak, kita sulit memperhitungkan apa yang akan terjadi,” kata Fatwa. Dia lalu turun dari mimbar dan menyerahkan tatib ke meja Irman dan Farouk. Namun, Irman dan Farouk tetap tidak meneken surat tersebut. Suasana pun menjadi ricuh.

Puluhan anggota DPD berebut melakukan interupsi mendesak Irman untuk meneken tatib. “Jangan akal-akalan!” teriak salah satu anggota. Sejumlah anggota DPD sampai menggebrak meja saat menyampaikan interupsinya. Namun, Irman tetap bersikeras tak mau menandatangani surat itu dan tibatiba mengetuk palu untuk menutup sidang. Irman dan Farouk langsung meninggalkan ruangan.­Para anggota makin geram dengan sikap kedua pimpinan mereka itu dan berteriak menanyakan alasan sidang ditutup. “Ini pembangkangan! Kita akan melayangkan mosi tidak percaya,” kata salah satu anggota. (net/nuk)

Luhut Pastikan Penanganan Kebakaran Hutan Lebih Baik

pangnuduhkeun ngaran sae sangkan aya kamulyaan naon pieucapeunana nu di palar balarea miwanoh gampil nyebatna Sanggeus tilu peuting ka tompernakeun, ti eta wangunan aya cahaya anu ngagebur patingbarasat pa­ tingburinyay. Peuting nu jempling tur poek mongkleng diganti ku langit nu jadi caang padang. Masyarakat sabudeureun eta wewngkon ibur pada daratang pikeun nyaksian kajadian langka, peuting nu poek mongkleng kasilih ku caang padang. Tah ti wangkid harita, sakumna masyarakat nyebut eta patempatan,”Wangunan Padang”. Sabada jadi ruruntuk tur jadi gunung, ngaranna diganti jadi”Gunung Padang”. Dikutip dari buku dongeng Asal Usulna Hayam Pelung karya Tatang Setiadi, yang mendapatkan penghargaan Sastra Rancage Tahun 2012. (*)

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi lagi bulan ini membuat pemerintah bergerak lebih cepat untuk melakukan penanganan. Menko Polhukam Luhut Pandjaitan mengatakan penanganan karhutlah itu pasti lebih baik tahun ini. “Soal kebakaran hutan pasti lebih baik tahun ini. Insya Allah,” kata Luhut saat akan meninggalkan kantornya di Kemenko Polhukam, Jl Medan Merdeka Barat, Jakpus, Kamis (17/3). Terkait perkembangan penindakan terhadap oknum pembakar hutan, Luhut

mengatakan masih dalam proses. Di antaranya soal kebutuhan saksi ahli dalam kasus pembakaran hutan dan lahan, yang belakangan jadi kendala untuk menuntaskan perkaranya di meja hijau. “Ya kalau itu sih masih proses ya, yang jelas dari pengalaman tahun lalu, tahun ini akan lebih baik dibanding tahun lalu (penanganannya),” tegas mantan jenderal TNI itu. Sementara, Menteri LHK Siti Nurbaya yang siang tadi ikut rapat penanganan kebakaran hutan dan lahan bersama Luhut,

Kapolri serta 7 Kapolda dan Pangdam yang berada di wilayah terdampak kebakaran, mengatakan trend jumlah titik api sudah menurun. “Secara keseluruhan operasi di lapangannya baik. Ini bisa dilihat dari trend titik api,” ucap Siti Nurbaya di tempat yang sama ­sebelumnya. “Contohnya situasi sekarang, artinya dalam dua minggu terakhir karena kalau hari ini di Riau tinggal satu, di Kaltim masih ada beberapa tiga atau lima. Rata-ratanya sepuluh (titik api),” imbuhnya. (net/nuk)


HALAMAN

B3

WOW!

BECEJUNIO SABTU, 19 MARET 2016

TK Asy-Syamsuriyyah Cianjur

Menerapkan Metode Tema Sub Tema

Muhammad Gani

Aku Ingin Jadi Polisi

ASSALAMUALAIKUM Bece Junio.. Namaku Muhammad Gani Kamil, aku sekolah di TK AsySyamsuriah yang beralamat di Rancabali. Aku lahir di Cianjur, 7 Oktober 2009. Kalau di sekolah aku suka main ayunan bersama teman-teman. Oh ya, kenalin juga orangtuaku. Nama ibuku Rima Rahmawati dan ayahku Nandang Yusuf Kamil. Lalu aku juga punya kakak yang sekarang belajar di SD yaitu Muhammad Alis Josepha. Mainan kesukaanku adalah Ultraman. Selain itu, aku juga suka kok sama kue bolu, Bece Junio tau kan kalau kue bolu itu rasanya enak, makanya setiap hari aku sering makan bolu. Cita-citaku ingin menjadi seorang polisi biar penjahat ditangkap dan dipenjara. (cr3)

Muhammad Nurfaridz

Ingin Menjadi Tentara

TK AsySyamsuriyyah yang beralamat di jalan KH. Asnawi Kelurahan Solokpandan sudah berdiri 6 tahun, loh. Ibu Imas Sri Wahyuni selaku kepala sekolah menjelaskan program belajar di TK AsySyamsuriyyah menerapkan konsep tema sub tema. Apa itu?

N

ah, jadi tema yang diajarkan kepada anak terbagi dalam dua semester. Semester satu meliputi tema diri sendiri, dimana pelaksanaannya tiga minggu dan di tema ini anak diajarkan untuk percaya diri mengenalkan dirinya kepada teman baru di sekolah. “Ada pula tema lingkungan selama empat minggu menjelaskan tentang lingkungan ru-

mengenal kendaraan dan jenisnya. Tema pekerjaan, air udara dan api, alat komunikasi kurang lebih hampir sama dengan pengenalan kendaraan yang meliputi jenis, fungsi, sifatnya. Semua tema hampir sama subnya,” tambahnya. Tiap tema tidak cuma pengenalan berdasarkan teori, ada juga hasil kar-

ya anak yang dibuat sesuai tema. Bisa itu berupa membuat rumah dari stik, kolase yaitu hasil kreasi anak yang dibuat dengan cara ditempel dari hasil sobek menyobek atau menggunting kecil menjadi berbagai bentuk. Kalau karya seni yang dipaparkan sebelumnya, kata Ibu Imas itu termasuk pengembangan motorik halus anak. Ada juga motorik kasar seperti senam, lari, meloncat dan olahraga lainnya. (cr3)

BERITACIANJUR/ CR3

mah, sekolah dan benda yang ada di lingkungan. Tema kebutuhanku seputar manfaat, jenis, tata tertib makan dan minum,” ungkapnya. Ketiga ada tema Binatang, disitu menjelaskan jenis binatang, tempat hidup binatang, perkembangbiakan binatang dan masih banyak lagi. Tema terakhir di semester satu ialah tema tanaman selama tiga minggu yaitu anak belajar mengenai tanaman baik

itu jenisnya, fungsi dan cara menanam tanaman. Ibu Imas juga menambahkan untuk semester dua, tema yang diajarkan kepada anak diantaranya rekreasi, pekerjaan, air udara dan api, alat komunikasi dan tanah airku serta alam semesta. Pada penasaran kan apa sih penjelasan dari tema ini? “Rekreasi selama empat minggu, anak-anak belajar

BERITACIANJUR/ CR3

Membina Insan yang Berguna Bagi Nusa dan Bangsa HAI, kru Bece Junio sekarang kita mengunjungi TK yang ada di Jalan KH. Asnawi Kelurahan Solokpandan yang bernama TK Asy-Syamsuriyyah. Kru Bece Muda disambut dengan ramah oleh kepala sekolah yang bernama Imas Sri Wahyuni. Ibu Imas Sri Wahyuni yang sudah mengajar 9 tahun ini menjelaskan TK AsySyamsuriyyah berdiri sejak 2010. Dengan tiga guru yang setia mengajar diantaranya ibu Lilis Rohaeni, ibu Rima Rahmawati dan Ibu Imas. “Awal mulanya yayasan Asy-Syamsuriyyah hanya ada TPA saja dengan jadwal belajar dari siang ­hingga sore. ­S e i r i n g

berkembangnya yayasan maka pada 2010 berdiri TK sampai sekarang,” ungkapnya kepada “BC” (18/3). Makin bertambahnya jumlah TK di Cianjur berpen-

garuh terhadap jumlah siswa di TK Asy-Syamsuriyyah. Menurut ibu Imas dulu jumlah siswanya 25 siswa, sekarang hanya 18 siswa saja.

Namun, TK Asy-Syamsuriyyah tetap konsisten loh bertahan dan mendidik siswa agar berguna bagi nusa dan bangsa. Sesuai visinya, terbentuknya Taman Kanak-Kanak yang berhasil guna dan berdaya guna dengan memadukan aspek pembelajaran, pengalaman dan pengamalan nilai BERITACIANJUR/ CR3 Ahlaqul Karimah. Oh, ya ada pula jadwal belajarnya dari senin sampai sabtu mulai pukul 07.30 sampai pukul 10.30. Sebelum belajar siswa membaca Iqro

“Awal mulanya yayasan AsySyamsuriyyah hanya ada TPA saja dengan jadwal belajar dari siang hingga sore. Seiring berkembangnya yayasan maka pada 2010 berdiri TK sampai sekarang.” terlebih dahulu kemudian menyanyikan lagu anak-anak yang memiliki nilai edukasi. Selain itu, belum lama ini, TK Asy-Syamsuriyyah meraih juara 3 gerak ja­ lan pada 15 Maret di acara Porseni 2016. Selanjutnya, menurut Ibu Imas, akan diperlombakan kembali ke tingkat Kabupaten. Semoga berhasil yaa.. (cr3)

HAI, Namaku Muhammad Nurfaridz Permana, boleh panggil aku kaka. Aku sekolah di TK Asy-Syamsuriah dan sekelas dengan Gani. Nama ibuku Santi dan ayahku Lukman. Kaka lahir di Cianjur, 24 Februari 2010. Makanan favoritku itu Es krim. Sepulang sekolah, di rumah aku bersama temanku yaitu Adit dan Apa bermain lego. Dan aku juga mau ngasih tau ke temen-temen kalau masakan mamah paling enak, loh. Ketika di sekolah aku paling seneng main serodotan. Cita-citaku ingin menjadi seorang tentara supaya bisa menjaga orang dan menyelamatkan mereka dari perang. (cr3) Grafis: M. Yanuar Gunawan


HALAMAN

B4

SPORT

Azarenka Menang Double Bagel

MANTAN petenis nomor satu dunia, Victoria Azarenka, maju ke semifinal dengan meyakinkan. Azarenka menumpas Rybarikova di perempat final tanpa kehilangan satu gimpun. Pada pertandingan yang rampung Jumat (18/3) WIB, ia mencatatkan double bagel alias skor 6-0, 6-0, hanya dalam waktu 1 jam tujuh menit. (net/pur)

SABTU, 19 MARET 2016

JELANG GP AUSTRALIA 2016

Hamilton Tercepat, Rio Posisi ke-14

2016

JUARA dunia Formula 1, Lewis Hamilton, kembali menjadi yang tercepat dalam sesi Free Practice 2 Grand Prix Australia pada Jumat (18/3). Sedangkan, pebalap Indonesia, Rio Haryanto menempati posisi ke-14.

S

esi FP2 kembali diganggu hujan, cuaca yang mendung dan trek basah. Pada 15 menit awal, Daniel Ricciardo menjadi pebalap pertama yang turun ke trek. Tak berapa lama, Nico Rosberg menyusul di belakang. Namun, pebalap asal Jerman itu justru mengalami insiden. Rosberg menabrak dinding pembatas dan mengakibatkan kerusakan cukup parah pada front wing Mercedes W07. Dia sempat kembali masuk ke pit box. Akan tetapi, Rosberg tak bisa melanjutkan sesi FP2 se-

HASIL LENGKAP LATHAN BEBAS SESI KE-2 telah diminta berhenti oleh Mercedes. Lain Rosberg, lain pula Hamilton. Pebalap asal Inggris itu baru turun ke trek ketika sesi FP2 masih menyisakan waktu 25 menit. Hamilton langsung mencetak catatan waktu tercepat 1 menit dan 38.841 detik, dan sekaligus mengungguli Nico Hulkenberg dan Kimi Raikkonen. Sementara itu, Sebastian Vettel akhirnya dapat menjalani sesi FP. Empat kali juara dunia itu menempati posisi kedelapan dan berada di belakang duo McLaren, yang kembali

TINJU The Jackal Tak Takut Ladeni Santa Cruz di AS

B E L FA ST Akhir musim panas mendatang bakal tercipta duel menarik antara dua juara dunia tinju beda divisi. Juara dunia kelas bulu WBA Super, Leo Santa Cruz akan dipertemukan dengan juara kelas bantam super IBF/WBA Super, Carl Frampton. Ini diketahui, setelah Showtime pada pekan lalu mengumumkan bahwa secara prinsip sudah tercapai kesepakatan untuk mempertemukan dua juara dunia belum terkalahkan tersebut. Dengan demikian, Frampton alias The Jackal akan bergerak naik sekitar 2 kg untuk mencapai batas bobot kelas bulu. Di samping itu, petinju asal Irlandia Utara tersebut kemungkinan besar juga harus melakukan perjalanan ke Amerika Serikat untuk bertarung dengan El Terremoto. Tentu ini akan menjadi tantangan terberat Frampton, pasalnya dari 22 penampilan profesionalnya, dia baru sekali tampil di negeri Paman Sam, yakni ketika menang angka mutlak atas Alejandro Gonzalez Jr pada Juli tahun lalu. Saat diwawancarai Belfast Telegraph baru-baru ini, Frampton sempat berharap Santa Cruz bersedia tandang ke Belfast. “Saya pikir duel saya versus Santa Cruz adalah duel yang sangat menyenangkan buat penonton, saya inginnya di Belfast, jika itu akan menjadi laga berikutnya bisa jadi di musim panas, tapi kami mungkin harus melakukan perjalanan. Tapi itu baik juga, saya akan melawannya di mana saja,” tutur Frampton. Sebagaimana yang diungkapkannya, petinju 29 tahun itu tidak keberatan jika harus mengalah dan terbang ke Amerika, karena menjajal kemampuan Santa Cruz menjadi salah satu hal yang diidamkan dalam karir tinjunya. (net/pur)

menunjukkan kemajuan dari mobil balap anyar MP4-31. Adapun, Rio berada pada posisi ke-14 dengan cata­ tan waktu terbaik 1 menit dan 44.304 detik, dari 22 lap yang dilahapnya. Catatan waktunya masih sedikit lebih lambat saat sesi FP1, yakni 1 menit dan 43.372 detik. Dalam sesi FP2 ini, tercatat sebanyak tujuh pebalap tidak mencetak catatan waktu, yakni Kevin Magnussen, Jolyon Palmer, Felipe Massa, Valtteri Bottas, Marcus Ericsson, Felipe Nasr dan Max Verstappen. (net/pur)

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Pembalap HAM HUL RAI RIC SAI ALO BUT VET PER KVY GUT WEH GRO HAR ROS

Team Mercedes Force India Ferrari Red Bull Toro Rosso McLaren McLaren Ferrari Force India Red Bull Haas F1 Manor Haas F1 Manor Mercedes

Kecepatan 1:38.841 1:39.308 1:39.486 1:39.535 1:39.694 1:39.895 1:40.008 1:40.761 1:41.256 1:42.411 1:42.891 1:43.401 1:43.731 1:44.304 1:47.356

“Saya belum pernah mengemudikan mobil F1 dalam kondisi trek basah. Jadi, walaupun hari seperti ini membuat frustrasi, tapi sangat positif untuk mendapatkan pengalaman dengan cepat”

MOTO GP 2016 JELANG GRAND PRIX QATAR 2016

Jorge Lorenzo Kuasai FP1 GP Qatar di Sirkuit Losail JAKARTA-Juara dunia MotoGP tahun lalu Jorge Lorenzo, mengawali MotoGP Qatar dengan penampilan kuat dan impresif. Pebalap asal Spanyol itu menjadi yang tercepat dalam sesi Free Practice 1 dengan catatan waktu terbaik 1 menit dan 55.440 detik di Sirkuit Losail, Jumat (18/3) dini hari WIB. Lorenzo mendominasi jalannya FP1 yang berlangsung selama 45 menit. Pada 10 menit pertama, dia telah mampu menembus posisi tiga besar. Selang satu menit kemudian, Lorenzo naik ke posisi pertama. Meski posisi para pebalap berubah, namun dia tetap kokoh berada di posisi pertama. Setelah memperbaiki catatan waktu 1 menit dan 55.639 de-

tik, Lorenzo akhirnya mempertajam menjadi lebih cepat 0.199 detik. Di posisi kedua ada nama rekan setimnya, Rossi. Tampil menggunakan desain helm baru, The Doctor sempat tercecer turun ke posisi kedelapan. Akan tetapi, dia lalu berhasil merebut posisi kedua tepat pada menit akhir sesi FP1. Posisi ketiga ditempati Iannone, yang terpaut 0.296 detik dari Lorenzo. Kejutan datang dari Hector Barbera yang berada di posisi keempat, diikuti Maverick Vinales. Pebalap Suzuki itu sempat kesulitan di awal sesi, sebelum berhasil menemukan ritme, serta mencetak catatan waktu terbaik 1 menit dan 55.847 detik. Hasil tak memuaskan diraih

duo Repsol Honda. Dani Pedrosa dan Marc Marquez menempati posisi ketujuh dan kedelapan. Kendati masih sesi FP1, tentunya ini jadi sedikit peringatan akan performa RC213V di trek Losail.

Sementara itu, Bradley Smith mengalami insiden kecelakan. Dia terjatuh di Tikungan 13. Beruntung, pebalap Yamaha Tech 3 itu tak mendapat cedera serius. (net/pur)

HASIL LENGKAP LATIHAN BEBAS PERTAMA DI SIRKUIT LOSAIL QATAR NO RIDER

TEAM

WAKTU

1. Jorge Lorenzo Movistar Yamaha 1m 55.440s 2. Valentino Rossi Movistar Yamaha 1m 55.707s +0.267s 3. Andrea Iannone Ducati 1m 55.736s +0.296s 4. Hector Barbera Avintia Racing 1m 55.810s +0.370s 5. Maverick Vinales Team Suzuki Ecstar 1m 55.847s +0.407s 6. Pol Espargaro Monster Yamaha Tech 3 1m 56.051s +0.611s 7. Dani Pedrosa Repsol Honda Team 1m 56.098s +0.658s 8. Marc Marquez Repsol Honda Team 1m 56.258s +0.818s 9. Andrea Dovizioso Ducati Team 1m 56.387s +0.947s 10. Scott Redding Octo Pramac Yakhnich 1m 56.412s +0.972s

Rabat Menjadi Satu-satunya Rookie di MotoGP Musim 2016 JAKARTA-MotoGP 2016 cuma akan menghadirkan satu rookie. Ia adalah Esteve “Tito” Rabat, pebalap 26 tahun yang sebelumnya kenyang pengalaman di 125cc dan Moto2. Rabat sudah menjalani lima tahun belakangan ini di kelas Moto2. Tidak seperti musim kemarin yang menampilkan lima pebalap rookie seperti Maverick Vinales, Loris Baz, Eugene Laverty, dan Jack Millner, musim ini hanya ada Rabat pebalap muda baru di MotoGP. “Saya sangat seTITO nang berada di tim RABAT ini, bersama keluarga besar yang hebat ini dan saya menanti dimu-

lainya kejuaraan balap MotoGP musim ini,” kata Rabat saat resmi bergabung dengan Marc VDS beberapa waktu lalu seperti yang dikutip dari situs MotoGP. Ia mengaku terkejut dengan perasaan yang berbeda dalam mengendarai motor di MotoGP. “Setiap kali saya mengendarainya, saya merasa lebih nyaman,” tutur pebalap asal Spanyol itu. “Tapi ini akan menjadi tahun adaptasi dan tujuan saya adalah untuk mencoba dan belajar secepat mungkin.” Rabat memulai karier profesionalnya pada 2005 bersama Honda di kelas 125cc. Hingga 2010, Rabat balapan di kelas 125cc dan posisi terbaiknya adalah urutan keenam bersama tim Aprilia. Pada 2011, Rabat mulai terjuan ke dunia balap Moto2 bersama Fabrication Techniques Racing (FTR) Motorcycles. De-

but pertamanya di Moto2, Rabat selesai diperingkat ke-10 dengan perolehan 79 poin. Namanya semakin terkenal usai ia menjuarai Kejuaraan Dunia Moto2 pada 2014 bersama tim Kalex dengan perolehan 346 poin, gelar yang membuatnya diminati oleh tim Marc VDS untuk tampil di MotoGP tahun ini. Di MotoGP musim ini, Rabat menggantikan posisi pebalap Inggris, Scott Redding, yang kali ini memperkuat tim Pramac Racing. Setelah menjalani serangkaian tes di pramusim, pebalap berusia 26 tahun tersebut mengaku siap menyambut Grand Prix pertama di Sirkuit Internasional Losail, Doha, Qatar (20/3). Di hari terakhir tes pramusim, 4 Maret lalu, Rabat mencatat waktu terbaik 1 menit 57.046 detik, terpaut 2.217 detik dari pebalap Movistar Yamaha Jorge Lorenzo yang mencatat

waktu tercepat yakni 1 menit 54.810 detik. “Hari terakhir tes Qatar tidak berjalan baik untuk tim kami, terlalu banyak crash dan kurang percaya diri dengan motor Honda RC213V,” kata Rabat seperti dikutip situs Crash (15/3). “Sejak saat itu, kami menghabiskan waktu mempelajari data yang ada dan kami pikir kami sudah mengidentifikasi beberapa area yang dapat kami tingkatkan kepada motor kami, yang mana ini merupakan hal positif bagi kami.” Meski tidak puas dengan hasil tersebut, Rabat optimistis dapat tampil lebih baik lagi di GP Qatar mendatang. “Saya sendiri merasa kuat dan siap untuk memulai musim ini dan saya yakin dapat me­ ngakselerasi proses belajar dengan pebalap lain di lintasan selama sesi latihan dan kualifikasi,” ujar Rabat. (net/pur)


Klik! beritacianjur.com

SABTU, 19 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

Dejan : Febri dan Zola Masih Belum Optimal

Gian Zola

Febri Hariyadi

PENAMPILAN dua pemain muda Persib Ban­ dung Gian Zola dan Febri Hariyadi, dinilai pelatih Dejan Antonic masih belum optimal untuk turun di 90 menit laga Piala Bha­ yangkara. Tidak optimalnya penampilan keduanya karena intensitas laga yang tinggi serta atmosfer yang dihadirkan bobotoh di dalam stadion. Sesuai dengan regulasi Piala Bhayangkara, setiap tim harus menurunkan minimalnya seorang pemain U-21 sepanjang pertan­ dingan. Pada pertandingan lawan Mitra Kukar, Dejan hanya memasukan Gian Zola di starting eleven sedangkan Febri Hariyadi sebagai penggantinya. Pada 25 menit babak pertama, Zola yang masih berusia 17 tahun masih bisa mengimbangi ritme per-

mainan tim. Tapi kondisi mental yang belum matang, membuat penampilan bintang masa depan Persib itu tersamarkan. Dia malah lebih sering dilanggar pemain lawan. Di babak kedua, Zola digantikan Febri. Dan sama dengan Zola, Febri masih sulit mengatur irama permainan. “Saya lihat dua pemain muda Persib tidak tampil lepas di pertandi­ ngan hari ini. Zola dan Febri masih berat. Tapi itulah pemain muda. Kita membutuhkan waktu melihat mereka lebih bagus kedepannya,” jelas Dejan, Jumat (18/3). Persib bakal melakoni pertandingan keduanya melawan Pusamania Borneo FC pada Minggu (20/3). Dipresiksi kedua pemain didikan Diklat Persib ini akan kembali mengisi line up pemain. (net/pur)

SIMAMAUNG.COM

”Ini pertandingan pertama saya bersama tim, saya senang berada disini karena kekeluargaannya. Dan ini cukup penting bagi saya,”

Senang Jalani Debut Bareng Persib BOMBER Persib, Juan Carlos Belencoso melakoni laga debut bersama klub barunya di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (17/3).

S

Dejan Kurang Puas dengan Hasil Seri

Juan Carlos Belencoso

ayang pengalaman pertamanya bertarung dengan balutan jersey Per­ sib harus ternoda karena Maung Bandung mesti ditahan imbang Mitra Kukar dengan skor 1-1. Meski begitu striker asal Spanyol tersebut tidak lantas kecewa dengan raihan 1 poin yang didapat oleh timnya dan berharap jadi langkah baik ke depan. “Ini pertandingan pertama saya bersama tim, saya senang berada disini karena kekeluargaannya. Dan ini cukup penting bagi saya,” tutur penyerang berusia 34 tahun itu. Belencoso sendiri mengaku di laga Persib belum bermain dengan maksimal karena skema serangan kerap tidak berjalan. Beruntung di penghujung babak

kedua, David Laly dijatuhkan di kotak penalti sehingga wasit Handri Kristanto pun menunjuk titik putih. Vladimir Vujovic pun menjalani tugasnya dengan baik untuk mengecoh Shahar Ginanjar. “Pertandingan memang tidak terlalu bagus tapi yang terpenting akhirnya kita menahan imbang, mendapat 1 poin dan berpikir untuk pertandingan berikutnya hari Minggu,” tuturnya. Mantan striker Kitchee itu pun bertekad untuk meraih hasil lebih baik di matchday kedua menghadapi Pusamania Borneo FC. Mengingat tambahan poin penuh akan berguna untuk Persib untuk mengatrol posisi mereka di tabel klasifika. “Saya mencoba untuk meraih kemenangan dan itu penting untuk kita,” pungkasnya. (net/pur)

La Nyalla Tersangka, Manajer Persib Usulkan KLB SIMAMAUNG.COM

PELATIH Persib, Dejan Antonoic belum puas dengan penampilan anak asuhnya saat menghadapi Mitra Kukar pada pertan­ dingan perdana turnamen Bhayangkara di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (17/3) malam. Persib hanya meraih hasil imbang 1-1. Hasil itu dinilai karena pemainnya tampil grogi. Tapi, kedua tim tampil baik dan bermain terbuka. Pada sisi lain ada hal cukup positif, terutama Maung Ban­ dung mampu menguasi permainan terutama di 25 menit awal. “Kita ketinggalan 0-1, pemain jadi beban grogi. Strategi kita tadi berjalan, tapi kita terlalu cepat. Sedangkan, Mitra Kukar tampil tanpa beban. Hasil 1-1 kita tidak puas, tapi ke­ dua tim tetap bermain

baik,” kata Dejan. Dejan mengatakan, hasil yang didapat pada laga perdana ini tidak boleh meruntuhkan semangat pemainnya. Pertandingan itu harus menjadi sebuah pelajaran untuk menghadapi pertandingan berikutnya kontra Pusamania Borneo FC, Minggu (20/3). “Kita harus belajar dari pertandingan ini. Secepatnya kita keluar dan kita siap lawan Borneo (PBFC),” ucapnya. Sementara itu, pelatih asal Serbia tersebut enggan berkomentar banyak perihal kepemimpinan wasit yang memberikan kartu merah untuk M. Agung Pribadi. Jarak pandang yang jauh dari tempatnya berdiri, membuat Dejan tidak dapat memastikan apa keputusan itu benar atau tidak. (net/pur)

KETUA Umum PSSI La Nyalla Matalitti telah resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi di Jawa Timur. Gelombang desakan pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) untuk pemilihan pimpinan PSSI yang baru pun mulai menguat, dan salah satunya datang dari Persib Bandung. Manajer tim Persib sekaligus Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar menegaskan, KLB sudah seharusnya dilaksanakan sesegera mungkin. “Statusnya jelas-jelas sudah tersangka, mau tunggu apa lagi sih. Silakan saja fokus jalani proses hukum. Saya mendesak segera digelar KLB, karena harus ada pembenahan sepak bola,” ujar Umuh. Umuh menegaskan tidak takut akan ancaman-ancaman terkait desakannya akan penyelenggaraan KLB. Me­ nurut Umuh, desakan KLB itu bukanlah bentuk keberpihakan kepada pemerintah. Namun, merupakan suara dari insan sepakbola yang

La Nyalla Matalitti NET

menginginkan semua kisruh usai. Dia hanya ingin sepakbola Indonesia segera terbebas dari kekacauan yang selama ini terjadi, akibat konflik pemerintah dengan PSSI. Menurut Umuh, masalah hu-

kum yang melibatkan pucuk pimpinan PSSI saat ini, harus menjadi momentum berbenah juga. “Saya bicara apa adanya, kemarin ada yang mengancam segala itu, saya tidak takut. Kita harus berani ber-

benah bersama-sama agar sepak bola di Indonesia itu normal lagi,” ujarnya. Pria 67 tahun itu berharap, kasus seperti era Nurdin Halid jangan sampai terulang lagi. Saat itu, Nurdin yang sudah divonis bersalah masih ngotot

memimpin PSSI dari balik jeruji besi. Dia berharap, etika dan moral tetap dijunjung dalam memimpin organisasi sebesar PSSI. “Janganlah sampai se­ perti dulu, sudah tersangka bahkan sudah dipenjara, tapi masih kekeuh memimpin. Saya minta, klub-klub harus dikumpulkan lagi untuk menyatukan suara. Situasinya sudah semakin parah. Yang jelas, Persib minta KLB,” kata Umuh. Ketua Umum PSSI La Nyalla Matalitti ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pada pembe­ lian IPO (Initial Offering Public) dengan dana hibah Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim mencapai Rp 5,3 miliar. Kejaksaan Tinggi Jatim mengumumkan penetapan La Nyalla sebagai tersangka, Rabu (16/3) sore WIB. Namun, La Nyalla dikabarkan akan me­ lakukan upaya praperadilan. Dia juga menegaskan tidak akan begitu saja melepaskan jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI. (net/pur)


HALAMAN

B6

BC-IklaN

Cara Memperpanjang Daya Baterai Smartphone

D

aya baterai cepat habis adalah salah satu masalah yang cukup sering dialami para pengguna smartphone. Hal ini wajar saja mengingat selain untuk menghidupkan smartphone, daya baterai juga terserap oleh sebagian aplikasi yang berjalan di background, widget, atau bahkan layar yang terlalu terang. Kini Anda tak perlu khawatir lagi smartphone Anda tiba-tiba mati karena kehabisan baterai atau lupa membawa power bank. Berikut cara memperpanjang daya baterai smartphone. 1. Mengatur Kecerahan Layar Jangan atur kecerahan layar hingga mencapai kecerahan maksimum. Hal ini tanpa disadari akan menguras daya baterai smartphone. Atur kecerahan layar seperlunya. Jika smartphone Anda dilengkapi oleh sensor cahaya, biasanya ada fitur auto brightness (kecerahan otomatis). Jadi kecerahan layar akan menyesuaikan dengan cahaya di sekitarnya. 2. Mempersingkat Timeout Layar Ketika Anda menggenggam smartphone Anda--untuk mengetik e-

mail, membalas pesan di WhatsApp, dan sebagainya--tentu saja layar smartphone perlu tetap menyala. Namun begitu Anda selesai dan meletakkannya, layar smartphone Anda kadang masih saja menyala. Nah, tak ada salahnya bila Anda menyetel timeout layar ke waktu minimum. 3. Mematikan cek e-mail Otomatis Salah satu fitur menarik di smartphone adalah push-mail. Dengan fitur ini, smartphone akan secara otomatis menerima setiap e-mail yang masuk. Pertanyaannya adalah, apakah setiap orang perlu fitur ini? Jawabannya, tidak. Karena itu, tidak ada salahnya jika Anda mematikan push-mail dan mengecek e-mail secara manual. Alternatif lainnya, Anda dapat menyetel push-mail dengan interval tertentu, misalnya per 30 menit, 60 menit, atau 90 menit. 4. Mematikan Vibrasi (getar) Sebagian di antara Anda mungkin suka menyetel smartphone di profil getar, utamanya ketika sedang berada di situasi penting seperti di sebuah rapat. Kali ini, sebaiknya Anda memikirkannya kembali karena getar

KEHILANGAN STNK Nopol F 8708 Wz No Rangka MHYESL415FJ726377 a.n Erwan Kurniwan Nopol F 4608 YT No Rangka MH328030CBJ898754 a.n Entin Mulyatini Nopol F 4896 ZV a.n Alini Nopol F 3084 ZP a.n Marwan Hapid Nopol F 6259 YF a.n Dadang Taryana Nopol F 1673 SS a.n Siti Aisyah Nopol F 8616 WR a.n Saleh Thalib Nopol F 4022 ZV a.n H.Mamat Nopol F 2505 ZQ a.n Nunung Salamah Nopol F 2284 ZX a.n Imas Ratnawulan Nopol F 5936 YU a.n Dadang Suherlan Nopol F 5303 ZW a.n Rika Siti P Nopol F 3904 XH a.n Siti Fatimah Nopol F 8071 WP a.n Abdurahman Nopol F 2814 XA a.n Kusneti

ternyata memakan lebih banyak daya baterai ketimbang sebuah ringtone. 5. Menyingkirkan Widget Memasang widget memang kelihatan keren. Tapi coba pikir sejenak, apa Anda betul-betul memerlukan widget tersebut? Jika tidak, lebih baik Anda menyingkirkannya, terutama widget yang harus selalu terhubung ke internet seperti widget informasi cuaca. Lebih parahnya, bila Anda memasang beberapa widget yang terusmenerus memperbarui informasinya melalui koneksi internet, mereka memakan banyak daya baterai.(*)

HOTLINE IKLAN 0878 20444 290 SABTU, 19 MARET 2016


HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 SABTU, 19 MARET 2016

Komisi IV Prihatin Kondisi Kantor Arpusda Cianjur CIANJUR-Minimnya perhatian pemerintah daerah terhadap keberadaan Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda), ditanggapi Komisi IV DPRD Kabupaten Cianjur. Bahkan Anggota Komisi IV, Tika Latifah mengaku sedih dan prihatin dengan kondisi Kantor Arpusda saat ini yang sangat tidak representatif. “Iya, saya sedih sekaligus prihatin dengan kondisi kantor arsip dan perpustakaan daerah,” ujarnya kepada “BC” kemarin (18/3). Padahal menurut Tika, arsip daerah merupakan tempat segala dokumentasi dan sejarah Cianjur sehingga harus jadi sentra informasi menyangkut segala sesuatu hal, mengenai perkembangan dan sejarah Cianjur. “Jika kondisinya tidak terpelihara, akan berapa banyak kerugian yang timbul apabila ada dokumentasi sejarah Cianjur yang hilang,” katanya. Lebih lanjut dirinya me­ ngatakan, salah satu upaya

yang telah dilakukan Komisi IV dengan mendorong diterbitkannya peraturan daerah tentang pengelolaan arsip dan perpustakaan agar berjalan dengan maksimal. “Beberapa waktu lalu sudah didorong dan berhasil diperdakan tentang pengelolaan perpustakaan dan kearsipan daerah,” katanya. Paling tidak ungkap Tika, dengan adanya perda tersebut pemerintah memiliki kepedulian yang tinggi terhadap pemeliharaan dan pe­ ngelolaan perpustakaan dan arsip di daerah Kabupaten Cianjur. “Kami ingin kedepannya Kantor Arpusda bisa lebih representatif, dengan pengelolaan yang bagus,” ­ungkapnya. Meski kurang mendapat perhatian dari pemerintah daerah dan dengan keterbatasan yang ada, Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Cianjur terus berupaya meningkatkan dan mendorong minat baca masyarakat.

DOK

Salah satu caranya, dengan terus mengefektifkan program perpustakaan keliling yang mengunjungi seluruh desa dan kecamatan di Kabupaten Cianjur. Tidak hanya itu, Kantor Arpusda juga terus mendorong terdapatnya fasilitas ruang perpustakaan di setiap desa.

... Pocil Tampil di Jalak Harupat

DARI HALAMAN B1...

“Bangga bisa tampil di depan Presiden, rasanya mau lagi. Bangganya juga karena bisa mewakili keluarga, sekolah dan nama baik Polres Cianjur,” ujarnya. Dirinya pun menceritakan, sebelum tampil pada pembukaan Turnamen Torabica Bhayangkara Cup 2016, bersama 28 orang teman-temannya yang tergabung dalam polisi cilik, terlebih dahulu mengikuti pelatihan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Cisarua, Lembang beserta ratusan polisik cilik lainnya di Jawa Barat. Selama delapan hari, mulai 10 Maret 2016, diri­ nya bersama temannya setiap hari terus dilatih ta­ rian yang akan ditampilkan

pada saat pembukaan turnamen. “Walaupun capek, saya tetap semangat selama latihan,” kata anak kedua dari pasangan suami istri Yanti Wijayanti dan Datep Nuryana tersebut. Diungkapkan Salwa, dirinya bergabung dalam polisi cilik merupakan niat keinginan sendiri karena sejak lama memang bercita-cita menjadi seorang Polisi Wanita (polwan). Kebanggaan yang dirasakan Salwa, juga dirasakan kedua orangtuanya. Bahkan Ibundanya Yanti Wijayanti yang ikut mendampingi Salwa sejak mengikuti pelatihan hingga tampil sempat terharu. Hal yang sama juga dirasakan ayahanda Salwa, Datep Nuryana, meski ha­ nya menyaksikan melalui

televisi sempat menelpon istrinya dan mengucapkan bangga dengan penampilan Salwa. “Waktu pulang ke rumah, ayahnya langsung meluk Salwa karena terharu,” katanya. Yanti mengaku mengaku sangat mendukung anaknya untuk bergabung dalam polisi cilik. Dirinya mengucapkan banyak terima kasih dengan perhatian yang diberikan Polres Cianjur selama anaknya mengikuti pelatihan di SPN selama sepekan. Sementara itu, Kanit Dikyasa Satlantas Polres Cianjur Ipda Yudistira me­ ngatakan, selama mengikuti pelatihan di SPN Lembang, 28 orang polisi cilik didampingi Bripka Ijang Purnama dan Bripda Tanti serta pela-

Kepala Kantor Arpusda Kabupaten Cianjur Supanji mengatakan, hingga saat ini, program tersebut dapat berjalan lancar berkat dukungan dua unit mobil perpustakaan keliling bantuan dari Perpustakaan Nasional (Perpunas) dan Bapusipda Jawa Barat.

Sedangkan untuk pemeliharaan drainase untuk tahun 2016 hanya akan dilakukan di dua balai dari 13 balai yang ada, yakni di Cianjur dan Cipanas. “Kalau pembangunan khusus drainase kita tidak ada, terkecuali saat membangun jalan terlihat kondisi drainasenya buruk, kita masukan anggaran untuk pembangunan drai­nase baru. Sedangkan untuk pemeliharaan ada, hanya saja hanya untuk dua balai,” paparnya. Pasalnya, dikatakan

Wandi, untuk pemeliharaan drainase membutuhkan anggaran yang besar. Karena keterbatasan tersebut, sementara yang diprioritaskan adalah daerah yang kerapkali banjir cileuncang yang cukup parah saat hujan. “Adapun 13 balai itu diantaranya Cianjur, Cipanas, Cikalong, Cikadu, Kadupandak, Pagelaran, Ciranjang, Cidaun, Karangtengah. Sedangkan yang akan dilakukan pemeliharaan hanyalah Cianjur dan Cipanas saja,” sebutnya. Banyaknya drainase yang tidak berfungsi, sam-

bung dia, rata rata dikarenakan minimnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah. Selama ini banyak masyarakat yang membuang sampah ke drainase, sehingga menyebabkan saluran tersumbat, di samping sudah semakin banyaknya bangunan yang mempersempit drainase. “Waktu itu kita pernah melakukan pembersihan dan tak sedikit sampah yang menyangkut ditemukan. Bahkan kita pernah me­ nemukan kasur yang dibuang kesaluran drainase,” ka­tanya. Pihaknya tak menampik

tih Polisi Cilik Bayu Handriansyah. “Polres Cianjur kebagian jatah harus mengirimkan 28 orang polisi cilik, semuanya berasal dari 10 SD yang diberi dispensasi dari sekolah masing-masing,” katanya. Lebih lanjut dirinya mengatakan, prestasi Polisi Cilik binaan Polres Cianjur terbilang bagus dengan meraih juara III tahun 2015. Rencananya, dalam waktu dekat ini akan dilakukan kembali proses seleksi dan penerimaan polisi cilik bagi murid kelas III dan IV sekolah dasar. “Intinya dengan bergabung menjadi anggota Polisi Cilik, menumbuhkembangkan supaya anak memiliki rasa cinta kepada Polisi,” ungkapnya. (cr1)

hal tersebut terjadi salah satunya karena kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh pihaknya dan juga pemerintah setempat, se­ perti pemerintah desa dan juga kecamatan. “Mungkin sosia­ lisasi kurang, namun terkadang sekalipun kita sudah melakukan sosialisasi kadang masyarakat susah untuk mengerti seperti di wilayah Cipanas, di sepanjang pinggir jalan banyak penjual bunga hias, yang menutupi drainase yang akhirnya air tidak bisa tertampung dan membanjiri jalan,” katanya. (asr)

CIANJUR-Pengawasan instalasi jaringan, salah satu faktor kendala umum adalah cuaca. Pasalnya, rutinitas pemeliharaan instalasi PLN menginjak cuaca penghujan lebih meningkat. Humas PLN cabang Cianjur Bambang Supriyanto mengatakan, rutin terjadi pemadaman listrik kepada pelanggan karena sedang dilakukan pemantauan petugas khususnya pemeliharaan rutin. “Saat cuaca ekstrim (hujan) faktor pengaruhnya tidak menentu. Sebab listrik sifatnya sambungan, kendala di satu lokasi pengaruhnya ke wilayah lain dan sekitarnya,” katanya kepada “BC” Jumat, (18/3) Kata Bambang, kendala selain cuaca pada instalasi adalah gangguan binatang dan masalah pembenahan penambahan jaringan batu atau peningkatan daya vol­ tase. “Perkara korsleting listrik yang menjadi penyebab kejadian kebakaran, bukan sepenuhnya kesalahan pemasangan instalasi jari­ngan, tetapi bisa karena penggunaan alat jaringan

NET

tidak sesuai standar oleh pelanggan. Karena setiap lokasi pemasangan telah disesuikan dengan kebutuhan listriknya,” katanya. Bambang menambahkan, perubahan penambahan daya voltase bagi pelanggan dari kelas perumahan menjadi kelas bisnis, diakuinya PLN mempunyai prosedur survei sebelum perbaikan dan pemasangan instalasi baru. Sebab itu kata dia, ada

dikatakan Gunawan, memerlukan anggaran yang tak sedikit. Untuk sekali pengujian bisa memakan anggaran hingga ratusan ribu. “Kalau ikuti permintaan, seperti di SMPN 2 Cianjur dan SMP Al-Azhar. Tapi lokasinya bukan jajanan di depan sekolah, melainkan di kantin. Karena permintaan sekolah, pem-

biayaan untuk uji lab-nya pun ditanggung sekolah,” paparnya. Karena minimnya anggaran tersebut, pihaknya pun menghimbau kepada sekolah untuk turut serta dalam pengawasan jajanan anak. Tidak hanya yang ada di luar sekolah, tapi juga di kantin. “Sebetulnya kalau mau lebih luas, pengawasan jajanan anak ini bukan hanya tupoksi kami, tapi juga disperindag

dan satpol PP,” ungkapnya. Sementara itu, melalui Kabid Perdagangan Disperindag Kabupaten Cianjur Judi Adi Nugroho, pengawasan jajanan atau makanan yang ada di depan sekolah harus bersamaan dengan dinkes. Pasalnya, tanpa ada pengujian laboratorium, pihaknya tidak akan bisa menilai sembarangan apakah jajanan tersebut mengandung bahan yang berbahaya atau tidak.

“Untuk pengawasan tanpa adanya bantuan dari dinkes akan sulit, karena pengawasan yang kita lakukan hanyalah pemantauan semata. Seda­ ngkan untuk pengujian atau sampling menjadi tupoksi dinkes,” tandasnya. Sementara saat disinggung terkait anggaran untuk melakukan uji lab, pihaknya juga mengaku tidak ada anggaran untuk itu. (Asri Fatimah/“BC”)***

... Ingin Terus Bermanfaat bagi Orang Lain DARI HALAMAN B1...

“Aktif di Baznas sudah takdir, setelah sebelumnya sempat bekerja menjadi wiraswasta di Jakarta,” ujarnya kepada BC kemarin (18/3). Mengabdikan diri di Baznas, merupakan suatu pekerjaan yang yang sesuai dengan hati nurani dan latar belakang pendidikannya yang

merupakan lulusan IAIN Ban­ dung. Selama 16 tahun, dirinya menjalani amanat ini sebagai ladang ibadah. “Melalui Baznas, saya bisa berbuat banyak dan bermanfaat bagi orang lain bagi yang benar-benar membutuhkan,” katanya. Menurutnya, Baznas merupakan lembaga yang melaksanakan rukun ke-3

yakni zakat dan sesuai dengan prinsipnya. “Mudah mudahan jadi amal soleh dan bisa memberikan manfaat. Karena bermanfaat bagi orang lain tidak harus secara materi, namun memberikan saran dan na­ sehat juga merupakan suatu ladang ibadah untuk perubahan yang lebih baik,” katanya. Suami Lani Herawati tersebut, juga menurunkan dan

menerapkan prinsip tersebut bagi ketiga orang anaknya yang sudah mulai beranjak dewasa, yakni M. Aldi Fahrurozi (20), Alya Siti Zulaekha (15) dan Alwi Abdul Qodir Rozi (8). “Saya sangat menekankan kepada anak-anak, berapapun harta yang dimiliki harus bermanfaat. Kalau tidak punya harta, bisa nasehat dan pikiran,” ungkapnya. (cr1)

penyesuaian bagi lokasi se­ suai kebutuhan. “Makanya menghindari kejadian masalah korsleting penyebab kebakaran, kami seringkali menghimbau kepada pelanggan dapat menyesuaikan prosedur voltase listrik. Penggunaan perlengkapan listrik berdasarkan keamanan penambahan terminal atau colokan untuk penggunaan elektronik,” paparnya. (mar)

371 Pasien Mendapat Bantuan Medis YBTI

... Minim Anggaran, Belum Bisa Dijamin Kesehatannya DARI HALAMAN B1...

komputer yang terhubung langsung dengan jaringan internet yang bisa digunakan secara gratis,” jelasnya. Khusus tingkat kunju­ ngan, ungkap Supanji dalam sehari rata-rata mencapai lebih dari 50 orang yang didominasi mahasiswa dan pelajar. Selama tahun 2015 total pengunjung perpustakaan mencapai 162.184 orang. Sedangkan khusus pengunjung perpustakaan umum sendiri hanya berjumlah 12.574 orang. Sedangkan sisanya tersebar di beberapa lokasi perpustakan, diantaranya, perpustakaan keliling 37.467 pengunjung, perpustakaan desa yang berjumlah 205 unit dikunjungi 100.807 pengunjung, perpustakaan masjid besar kecamatan 3.131 pe­ ngunjung, perpustakaan Masjid Agung Cianjur 754 pengunjung, perpustakaan pondok pesantren 1.200 pengunjung serta perpustakaan Lapas Kelas II B Cianjur 6.251 pengunjung. (cr1)

Pemeliharaan Instalasi PLN Meningkat

... Pemeliharaan Drainase Hanya Dilakukan di Dua Balai DARI HALAMAN B1...

“Secara rutin kami sudah keliling di 12 kecamatan dan 24 desa, untuk terus menggalakkan minat baca dengan mobil perpustakaan keliling,” katanya. Selain memaksimalkan mobil perpustakaan keliling, sambung Supanji, pihaknya juga menghimbau seluruh

sekolah dan lembaga lain untuk menyediakan perpustakaan serta taman bacaan. Tujuannya agar bisa diakses secara mudah oleh pelajar dan warga yang ingin mendapatkan informasi dari buku. Seiring perkembangan dan kemajuan Tekhnologi Informasi (TI) khususnya internet saat ini, Supanji tidak memungkiri memberikan pengaruh terhadap bergesernya minat masyarakat untuk membuka buku. Pasalnya dengan internet, mereka bisa dengan mudah mengakses informasi melalui telepon genggam atau gadget tanpa perlu lagi datang ke perpustakaan. “Pengaruhnya ada, namun tidak semua ada di internet dan masih banyak masyarakat yang datang ke perpustakaan untuk mencari buku yang dibutuhkannya. Tapi kita juga tidak lepas begitu saja, kita pun memberikan fasilitas dengan menyediakan beberapa unit

BERITACIANJUR/M. ARLAN AKBAR

CIANJUR-Empat poli pa­ sein penderita penyakit katarak, bibir sumbing, hernia dan mayor minor GA atau benjol mendapat bantuan medis gratis dari Yayasan Budha Tsu Chi Indonesia (YBTI). Kegiatan tersebut berlokasi di halaman parkir Gedung RSUD Cianjur berlangsung pada 18-19 Maret 2016.

Perwakilan YBTI Riki Budiman menjelaskan, bantuan medis pihaknya sejak lama dilaksanakan hampir di seluruh Indonesia bekerjasana dengan Mabes TNI Jakarta. Rutinitas dilangsungkan hampir setiap bulan, khusus di Cianjur YBTI menggandeng Kodim 0608, pemkab

dan RSUD Cianjur. “Cianjur dipilih setelah bulan lalu menggelar kegiatan di wilayah Kabupaten Bogor. Jumlah relawan yang dibawa YBTI dari Jakarta berjumlah 80 orang dibantu personil relawan Cianjur berkisar 60 personil. Tenaga medis didatangkan YBTI secara khusus dibantu personil petugas medis pemeriksa dari RSUD Cianjur,” ka­ tanya, Jumat (18/3). Dijelaskan Riki, hasil pengolahan pendaftar (screening) acara amal medis YBTI Cianjur, peserta berjumlah 1.204 orang, lanjut mengikuti proses berjumlah 371 pasien. Jadwal hari pertama pemeriksaan, pasien langsung diberikan perawatan dan besoknya sudah diperbolehkan pulang. “Pasien dibatasi panitia karena hanya dapat dita­ ngani oleh perawatan singkat dan bisa kembali normal. Jadi riwayat penyakit serta tingkat penyembuhan ditentukan karena perawatan dilangsungkan sehari berikutnya,” ungkapnya. (mar)

... Hobi Masak dan Nonton Film Romantis DARI HALAMAN B1...

“Banyak perlombaan pernah ikut, mulai dari SD sampai SMA. Contohnya waktu SMP pernah ikut juara pidato bahasa Indonesia,” ungkapnya. Lepas masa sekolah, ia pun melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi di UIN Bandung

dengan Jurusan Biologi. Di sini pun, Nazla terus mengukir prestasi. Ia pun tercatat mahasiswa yang lulus dengan menyandang predikat cumlaude. Terlepas dari sederet prestasi yang dimilikinya, Nazla yang saat ini bekerja di sebuah bank di Sukabumi selalu menyempatkan diri untuk menyalurkan hobinya, yakni

memasak dan nonton film romantis. Diakuinya, kedua hobinya ini terkadang menjadi alat untuk mengusir jenuh dari berbagai aktivitas keseharian. Menurutnya, memasak dan menonton film romantis selalu menimbulkan rasa untuk bisa menikmati hidup jadi manusia seutuhnya. (mar)


SABTU, 19 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Vicky Vette Ingin Jadi Ketum PSSI

BINTANG film asal Norwegia, Vicky Vette secara mengejutkan ikut nimbrung di media sosial. Melalui akun Twitternya, si pirang kali ini berceloteh ingin menggantikan posisi La Nyalla sebagai ketum PSSI.

PREDIKSI FORMASI

PREDIKSI FORMASI

SZCZESNY

HANDANOVIC

Posisi Kiper No Punggung 25

Posisi Kiper No Punggung 1

DIGNE

D’AMBROSIO Posisi Bek Sayap No Punggung 33

Posisi Bek Sayap No punggung 3

RUDIGER

MURILLO Posisi Bek No Punggung 24

Posisi Bek No Punggung 2

MANOLAS

MIRANDA Posisi Bek No Punggung 25

Posisi Bek No Punggung 44

FLORENZI Posisi Bek Sayap No Punggung 24

PJANIC Posisi Gelandang No Punggung 15

DE ROSSI Posisi Gelandang No Punggung 16

NAINGGOLAN Posisi Gelandang No Punggung 4

PEROTTI Posisi Penyerang No Punggung 8

SALAH Posisi Penyerang No Punggung 11

SHAARAWY Posisi Penyerang No Punggung 22

NAGATOMO

DEMI EROPA

PERSAINGAN untuk menjadi wakil Italia di Liga Champions musim depan akan memanas pada pekan ini.

D

ua tim yang sedang bersaing ketat, AS Roma dan Inter Milan, akan saling begal di giornada ke-30 Serie A, Minggu (20/3) dini hari WIB. Pertandingan dipastikan berjalan dengan sengit karena peluang kedua tim lolos ke Liga Champions masih sangat terbuka. Roma saat ini memimpin dengan koleksi 59 poin di posisi ketiga klasemen sementara Serie A. Sementara Inter menguntit dengan 54 poin diposisi kelima. Hasil pertandingan ini akan sangat penting bagi kedua klub. Kemenangan akan membuat Roma semakin melesat dan susah dikejar. Sementara bagi Inter kemenangan akan menjaga asa untuk kembali bersaing di kompetisi paling top di Benua Biru. Kondisi ini membuat kedua kubu pantang terpeleset.

Pelatih Roma, Luciano Spalletti boleh sedikit tersenyum jelang laga ini dihelat. Gelandang andalan, Daniele De Rossi sudah bisa bermain. Ini membuat pilihan pemain di lini tengah semakin melimpah. Selain De Rossi, Spalletti bisa memainkan Radja Nainggolan, Miralem Pjanic untuk menjadi penghuni lini tengah. Trio De Rossi, Nainggolan, Pjanic akan saling berhadapan dan dengan adu tangguh dengan Gary Medel, Marcelo Brozovic dan Adem Ljajic di kubu Inter. Komposisi ini akan membuat pertarungan di lini tengah berlangsung dengan sengit dan berimbang. Siapa yang mampu lebih dominan pada lini ini bisa menentukan hasil pertandingan. Selain duel sengit di lini tengah, pertandingan juga akan bisa ditentukan oleh mesin gol masing-masing kubu. Mo-

hamed Salah dan Stephan El Shaarawy di kubu Roma serta Eder dan Perisic di kubu Inter Milan. Eder akan menjadi andalan Inter karena kondisi Mauro Icardi masih belum sepenuhnya bugar. Sementara Palacio dalam hukuman. Untuk posisi ini Roma patut diunggulkan. Baik El Shaarawy maupun Salah dalam kondisi yang prima. Sementara Eder masih belum mampu menemukan kembali ketajaman seperti yang ia tunjukkan saat membela Sampdoria. Ia diragukan bisa menembus gawang Roma yang dihuni Szczesny serta duet bek sejajar Rudiger dan Kostas Manolas. Il Lupi juga masih mempunyai Edin Dzeko yang tak kalah garang untuk membongkar pertahanan Inter yang dikawal duet Miranda dan Jeison Murillo. Jika kedua pemain ingin lengah mengawal Samir Handanovic, maka tiga poin akan menjadi milik Roma. (net/Yadi Haryadi/”BC”)***

Posisi Bek Sayap No Punggung 55

MEDEL Posisi Gelandang Sayap No Punggung 17

BROZOVIC Posisi Gelandang No Punggung 77

BIABIANY Posisi Gelandang No Punggung 11

PERISIC Posisi Gelandang Sayap No Punggung 44

LJAJIC Posisi Penyerang No Punggung 22

EDER Posisi Penyerang No Punggung 23

HEAD TO HEAD AS ROMA VS INTER MILAN AS ROMA Kami menghadapi Inter. Ini akan jadi pertandingan yang menarik. Jika menang, kami akan unggul delapan poin bersih dan tiga besar lebih dekat dengan jangkauan,”

PEROTTI Gelandang AS Roma

MAIN

5

INTER MILAN

MENANG ROMA

MENANG INTER

1 3

IMBANG

1

5 TOTAL GOL 7

Ini akan menjadi laga spesial dan emosional bagi saya. Namun, saya hanya ingin memberikan yang terbaik untuk tim. Siapa yang akan menang? Saya tidak tahu. Kita lihat saja nanti,”

LJAJIC Penyerang Inter Milan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.