Berita Cianjur - Ribuan Anak dan Lansia Terlantar by Beritacianjur.com

EDISI 149 THN II

ECERAN ,RP.2.500 AN N A G G LAN 0,RP.60.00 /BULAN

Memberi Nilai Lebih

RABU, 20 APRIL 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Klik! beritacianjur.com

32 Posyantek Studi Lapangan

Pesta Gol

KEBERADAAN Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) di perdesaaan, memiliki peran penting untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat khususnya petani dengan membuat alat yang mampu mengembangkan roda perekonomian dan memiliki nilai tambah.

HALAMAN

SEMPAT tertinggal tiga gol, Persigara FC akhirnya bisa berbalik unggul menaklukan Campaka United. Dengan kemenangan ini Persigara berhasil lolos ke babak 16 besar turnamen Piala Bhayangkara Cup 2016.

BACA HALAMAN A4

BACA HALAMAN B8

Ribuan Anak dan Lansia Terlantar

BISNIS LINE

Ketidakharmonisan Keluarga Menjadi Faktor Penyebab

BERITA CIANJUR/SUSI SUSILAWATI

KIRIMAN UANG TKI CAPAI RP 68 M PENGIRIMAN uang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) setiap bulannya melalui PT Pos Indonesia Cabang Cianjur terbilang tinggi. Hal itu membuktikan bahwa Cianjur masih menjadi salah satu penyumbang TKI ke luar negeri terbesar di Jawa Barat. Berdasarkan data yang ada di Kantor Pos Cianjur, pada bulan Maret 2016 saja setidaknya sekitar 16 ribu TKI dari berbagai negara tujuann mengirimkan uangnya senilai Rp 68 miliar. BACA HALAMAN A8

Polres Cianjur

Peduli DBD

Warga di daerah Anda terkena DBD?

Langsung Follow Up untuk Fogging Gratis dari Polres Cianjur!

HUBUNGI: 0817 4954 790 DARI POLRES UNTUK MASYARAKAT CIANJUR

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103] Rabu 20 April 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:36 11:52 15:13 17:53 19:01

Kang BeCe

DOK.BERITA CIANJUR

Angka anak dan lanjut usia (lansia) terlantar di Kabupaten Cianjur, terbilang cukup tinggi dan mencengangkan. Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Cianjur, jumlah anak terlantar selama periode tahun 2014-2015 mencapai 1.470 orang. Sedangkan jumlah lansia terlantar sepanjang tahun 2015 sebanyak 144 orang.

adinsosnaker trans, Sumitra mengatakan, ribuan anak yang dite lantarkan orangtuanya tersebut saat ini dibina dan ditampung di 27 panti so sial. Khusus bagi ratusan lanjut usia yang ditelantar kan keluarganya, menjala ni hidup dengan menghuni empat panti jompo. “Seluruh anak serta lansia terlantar itu ada yang ditipkan keluarga dan terjaring operasi yang kami lakukan,” ujarnya ke

pada BC didampingi Kabid Sosial Dindin Amaludin, kemarin (19/4). Sumitra menjelaskan, beberapa faktor melatar belakangi banyaknya anak di Kabupaten Cianjur yang ditelantarkan or angtuanya. Seperti, tidak harmonisnya keluarga sehingga menyebabkan tanggungjawab orangtua dan keluarga yang masih kurangnya rasa kebersa maan dalam mendidik anak-anaknya. Tidak hanya itu, pe ngasuhan terhadap anak

yang seharusnya dilaku kan sejak dari kandungan sampai dewasa, tidak sedikit sekarang anak jus tru diberdayakan atau dieksploitasi secara tidak langsung. “Rasa kenyamanan anak dikeluarga sangat penting, karena mereka akan betah dirumah ketika diperhatikan orangtuanya. Alasan sibuk dan ketidak mampuan orangtua me ngasuh anak juga menjadi penyebabnya,” katanya. KE HALAMAN A7

Terbukti, TIC Dialihfungsikan CIANJURTerjadinya alih fungsi bangunan tempat layanan informsi untuk turis (Touris Infor mation Center/TIC) di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Cianjur menjadi sebuah café akhirnya ter bukti. Hal tersebut terung kap saat wawancara den gan petugas yang selama ini dipercaya sebagai koor dinator pengelola TIC.

Ia mengungkapkan, fasilitas yang ada didalam bangunan tersebut dibereskan dan dikemba likan kembali sebagaima na fungsinya menjadi TIC sejak hari Sabtu (16/4) lalu, sehari setelah kedatangan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbud par) Cianjur, Aban Soban di bersama jajarannya ke lokasi, Jumat (15/4).

“Setelah bapak (kadisred) datang kelokasi kita langsung tindaklanjuti soal ini. Memang pengelo laan ini TIC ini masih di pegang manajemen yang lama. Kita kembalikan lagi fungsi bangunan menjadi TIC,”ujar koordinator pen gelolaa TIC, Juni saat di hubungi BC, Selasa (19/4). KE HALAMAN A7

Dongeng Sajarah Cihea

Lalampahan Pangeran Nampabaja saréng Pangeran Lirbaja TJIHEA beuki lami teh beuki géde bae, sora bandjir mani gumuruh. Pangeran Nampabaja saréng Pangeran Lirbaja ka bantoen koe tjaah noe oempal-oempalan ti dalagor kana batoe saréng tjadas, tapi koelémna anggur beuki tibra bae. Tjaahna tjai beuki handjat ka tonggoh toengtoengna nga lentab ka Najakérta saréng Na jakérti, meh kakeueum. Najaké rta saréng Najakérti ngorendjat njararing, bari tuluy walahwah weuleuhweuh bawaning koe goegoep gégéroan ka doenoen ganana.

ILUSTRASI/NET

“Béndara, bandjir! Béndara, Bandjir! Tapi doenoenganana teu wéleh ngawangsoel, da poegoeh ka bawa tjaah Saparantos bandjirna rada soeroep Najakérta saréng Na jakérti njoeksroek neangan doenoenganana tapi wéleh teu ka panggih. Najakérta saréng Najakérti teu kira-kira soesah na, tjeurik rawahriwih, toeloej loemampaj toeroet-toeroet sisi Tjihea kahilirna sédjani nean gan doenoenganana. Najakérta saréng Najaké rti sadjalan-djalan teu wélehwéleh loerat-leret. Soesoega nan doenoenganana njangsang

dina batoe atawa tatangkalan noe kasorang koe tjaah. Tapi wéleh hénteu aja, lamoen po epoes atoeh sing aja lajona lamoen hiroep panggih djinis na, tapi lajona oge wéleh teu kapanggih. Tunda Najakerta – Najakerti, noe keur nudju bingoeng, di kantoen koe doe noengan ajeuna oerang kot japkeun Pangeran Nampabaja, Pangeran Lirbaja, kabawana koe tjaah teh anggoerhaloen, arti tjek wartos soepoeh-soe poeh mah lantaran eta doea Pangeran teh kagoengan elmoe kandjem patih. KE HALAMAN A7

HALAMAN

OPINI

Manusia sungguh dapat mencapai tingkat kemanusiaan yang sempurna ketika berproduksi tanpa harus dipaksa oleh kebutuhan fisiknya, sehingga ia tidak menjadi manusia yang menjual dirinya sebagai barang dagangan." Che Guevara Pejuang Revolusi

RABU, 20 APRIL 2016

KABAR MIRING

Apa yang Sebenarnya Kita Cari ? ALKISAH ada seorang petani yang hidup bersahaja namun bahagia bersama istri dan anak-anaknya. Mereka memiliki makanan yang cukup, bisa berpakaian layak, dan tinggal di rumah yang sederhana tetapi nyaman dan penuh kehangatan. Suatu hari, saat mencangkul di sawah, petani itu menemukan sebuah guci di dalam tanah. Guci itu ternyata berisi keping-keping uang emas. Dia segera membawa harta itu pulang dan menunjukkan pada istrinya. Keduanya lalu menghitung emas itu, dan mendapati ada 99 keping uang emas. Petani itu memandang istrinya dan berkata, “Mengapa hanya ada 99 keping ya? Mestinya ada 100 keping.” Istrinya mengiyakan dan mereka berdua kemudian sepakat akan mencari keping ke-100. Seharian mereka mencari di sawah dan di tempat-tempat yang diduga menjadi tempat tercecernya satu keping itu. Namun hasilnya nihil. Sang suami kemudian bertekad menggenapi keping itu agar menjadi 100. Dia pun bekerja lebih keras dan berhemat agar bisa menukarkan uangnya dengan sekeping koin emas. Mereka mengurangi jatah makan sehari-hari, dan tidak lagi membeli pakaian baru. Semua dilakukan demi memiliki keping emas ke-100. Namun usahanya tak kunjung mendapat hasil. Alihalih mendapat emas, kondisi keluarganya malah menjadi buruk. Anak-anak mereka kurang makan, baju yang dikenakan lusuh, dan tiada lagi canda tawa karena si petani sibuk mencari keping terakhirnya. Yang ada di pikirannya hanyalah menggenapi keping-keping emasnya. Dalam kondisi penasaran seperti itu, muncul niat tak terpuji di benak petani. Ia memutuskan mencuri untuk mendapatkan emasnya. Namun akhirnya, petani itu tertangkap dan dihadapkan pada raja. Sambil menangis dia berkata pada raja bahwa ia mencuri untuk mendapatkan satu keping koin emas. Raja tertegun sejenak, lalu bertanya, “Apakah kamu menemukan guci berisi 99 keping emas?” “Ya,” jawab petani. “Ketahuilah, guci itu diletakkan di sana oleh iblis untuk menggoda manusia. Iblis tahu bahwa kita tidak pernah puas. Karenanya dia memasang umpan agar kita jatuh pada keserakahan,” kata raja. Mendengar sabda raja itu, menyesallah si petani. Ia teringat anak-anak dan istrinya yang kini kurus dan telah ia abaikan. Ia teringat hidupnya dahulu yang bahagia. Kini harta justru membuatnya merasa miskin dan tidak pernah cukup. Petani itu pun berjanji untuk kembali pada kehidupannya semula. Mensyukuri apa yang dia miliki dan tak lagi tergoda oleh keserakahan. Cerita di atas saya baca bertahun-tahun lalu dalam sebuah buku. Cerita itu tiba-tiba terlintas lagi saat saya membaca berita beberapa hari ini. Ada seorang anggota DPRD yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi karena kasus suap dalam proyek reklamasi teluk Jakarta. Mereka yang diduga sebagai penyuap juga ditangkap dan dicegah. Pada waktu yang tidak berselang lama KPK juga menangkap tiga orang terkait dugaan suap. Dua di antaranya adalah petinggi PT BA yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebelumnya, beberapa anggota Komisi V DPR RI dan pejabat negara lain juga ditangkap atas kasus suap yang diberikan untuk menggoalkan proyek pembangunan di Indonesia Timur sekaligus menyepakati agar penyuap ditunjuk sebagai pelaksana proyek. (Bersambung) (net)

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

KOLOM GURU

Menata Asa Mengukir Prestasi SEPERTI diutarakan A. Tabrani Rusyan (1997:20), bahwa pada umumnya kegiatan manajer atau aktivitas manajemen meliputi kegiatan (1) planning, (2) organizing, (3) staffing, (4) directing, dan (5) controlling. Penulis mencoba menerapkan tahapan kegiatan manajerial di SDN Ibu Dewi 2 Cianjur.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Pemimpin Redaksi Online Disma M Taryum. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Disma M Taryum. | Redaktur Yadi Haryadi | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana, B. Mustofa | Reporter Cetak: Susi Susilawati, M Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online Putra LS (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yushidtira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi. Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Koordinator Iklan : Suparjo. | Divisi Iklan: Retno, Yedi, Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Koordinator Sirkulasi : Iwan. | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Elin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Legal Officer Ebes | Divisi Umum: Adrian (IT), Herly Faisal, Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur. com l Info Layanan Pelanggan ; office: (0263) 2261814 CP: 087714421300/0857 94724178 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

alam manajemen yang modern sudah berubah, di mana sebelum membuat perencanaan sebaiknya didahului dengan mengkaji informasi-informasi yang relevan. Dan kedua pendapat di atas pada prinsipnya mempunyai kesamaan pendapat bahwa dalam rangka pengelolaan sekolah tidak lepas dari perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan yang pada manajemen modern sebelum memulai langkah tersebut perlu mengkaji sumber informasi, terutama relevansinya dengan perubahan-perubahan (inovasi). Pada tahap perencanaan/ planning setiap apa yang akan dilaksanakan, dituangkan dalam program sekolah, baik itu bidang akademik maupun non akademik. Program sekolah tertuang dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT), Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS), Renstra, Program Kerja Kepala Sekolah, Program Kegiatan Ekstrakurikuler, serta program kerja yang lainnya. Pengorganisasian sekolah lebih ditata kembali, termasuk penunjukkan staf-staf (staffing) sebagai kepanjangan tangan kepala sekolah dalam menangani bidangbidang tertentu. Tahap directing dan controlling pun dilaksanakan, sebagai tolok ukur seberapa jauh keampuhan sebuah program dan keberhasilan sebuah action. Untuk itu, penulis senan-

tiasa melaksanakan tugas dengan berprinsip pada (1) konstruktif, yaitu kepala sekolah harus mendorong dan membina setiap guru untuk berkembang secara optimal, (2) kreatif, yaitu kepala sekolah harus selalu mencari gagasan dan cara baru dalam melaksanakan tugasnya, (3) partisipatif, mendorong ketertiban semua pihak yang terkait dalam setiap kegiatan di sekolah, (4) kooperatif, yaitu mementingkan kerja sama dengan guru dan pihak lain yang terkait dalam melaksanakan setiap kegiatan, (5) delegatif, yaityu berupaya mendelegasikan tugas kepada guru sesuai deskripsi tugas/jabatan serta kemampuan mereka, (6) integratif, yaitu selalu mengintegrasikan semua kegiatan sehingga dihasilkan sinergi untuk mencapai tujuan sekolah, (7) rasional dan objektif, yaitu dalam melaksanakan tugas atau bertindak selalu berdasarkan pertimbangan rasio dan objektif, (8) pragmatis, yaitu dalam menetapkan kebijakan atau target harus berdasarkan pada kondisi dan kemampuan nyata yang dimiliki sekolah, (9) keteladanan, yaitu dalam memimpin sekolah, kepala sekolah dapat menjadi contoh yang baik, dan (10) adaptabel dan fleksibel, yaitu kepala sekolah harus dapat beradaptasi dalam fleksibel dalam menghadapi situasi baru dan juga menciptakan situasi kerja yang memudahkan guru untuk beradaptasi. Selain itu juga, dalam menjalankan kepemimpinan

di SDN Ibu Dewi 2 Cianjur, penulis senantiasa melaksanakannya dengan berdasarkan pada azas (1) takwa, yaitu menjauhkan diri dari perbuatan-perbuatan yang dilarang Tuhan dan mematuhi perintah-perintah-Nya, (2) ing ngarso sing tulodo, yaitu selalu memberi suri tauladan kepada yang dipimpinnya, (3) ing madya mangun karso, yaitu di tengah-tengah yang dipimpinnya, terjun langsung bahu-membahu, (4) tut wuri handayani, yaitu selalu memberi dorongan dan semangat dari belakang kepada yang dipimpinnya, (5) ambeg paramarta, yaitu pandai menentukan mana yang menurut ruang waktu dan keadaan patut didahulukan, (6) prasaja, yaitu bersifat dan bersikap sederhana dan rendah hati, (7) satya, yaitu loyalitas timbal balik dan bersikap hemat dan cermat, (8) gemi nastiti, yaitu selalu hemat dan cermat serta mampu mengarahkan penggunaan kepada yang benar-benar diperlukan, (9) balaka, yaitu bersikap terbuka, jujur, dan siap menerima segala kritik yang membangun, selalu mawas diri dan siap mempertanggungjawabkan perbuatannya, dan (10) legawa, yaitu rela dan ikhlas jika pada waktunya harus mengundurkan diri dari fungsi kepemimpinannya dan diganti dengan generasi baru. Selain mengoptimalkan prestasi siswa, penulis sebagai kepala sekolah juga mencoba meningkatkan prestasi sekolah dengan membenahi pengadministrasian yang ada di sekolah.

Untuk meningkatkan kompetensi guru, penulis seringkali mengirimkan guru untuk mengikuti berbagai diklat atau workshop. Selain itu SDN Ibu Dewi 2 memiliki MoU kerja sama dengan Pusat Penelitian Teknologi Informasi dan Komunikasi ITB serta Universitas Pendidikan Indonesia Bandung, dalam bidang pengembangan inovasi pembelajaran berbasis TIK. Prestasi merupakan hasil yang telah dicapai dari yang telah dilakukan, dikerjakan, dan sebagainya (Sulchan,1987:70). Prestasi adalah bukti keberhasilan usaha yang dapat dicapai (Winkel, 2002:45), prestasi tidak akan dicapai bila seseorang tidak melakukan kegiatan. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi merupakan hasil usaha yang dicapai seseorang terlebih dalam melakukan kegiatan. Prestasi yang dicapai dipengaruhi beberapa hal, antara lain motivasi dari luar maupun motivasi dari dalam yang keduanya saling berkaitan. Kepemimpinan seorang kepala sekolah sangatlah menentukan maju mundurnya prestasi sebuah sekolah. Kepala sekolah harus cakap dalam mendorong serta memenej semua warga sekolah, agar menjadi team yang solid dalam rangka mencapai prestasi, baik akademik maupun non akademik, baik prestasi siswa, guru, maupun sekolah itu sendiri. (tamat) Teti Gushardiyati Kepala Sekolah SDN Ibu Dewi 2 Cianjur

S A U R WA R G A Pelayanan RSUD Kurang Baik Bagi Warga Miskin Pelayanan RSUD Cianjur masih belum memuaskan pasiennya karena perlakuan tidak menyenangkan bagi masyarakat miskin. Apakah memang kalau kalau ingin mendapatkan layanan yang baik harus berobat di kelas

VIP yang harganya mahal. Kalau memang tujuannya untuk membuat kenyamanan sehingga bisa membuat pasien lekas sembuh seharusnya ditingkatkan pelayanannya. Justru dengan kenyataan

yang dialami malah makin tambah lama berobatnya karena dilayani kurang baik. Tolong ini menjadi perhatian bagi semuanya. Agus Warga Jebrod

Sekolah Bagi Orang Miskin, Tidak Menggembirakan Saya justru merasa aneh karena hidup sebagai warga miskin diperlakukan tidak menggembirakan. Bagaimana tidak aneh kalau untuk mendapatkan bantuan saja kadang tidak pernah sesuai yang diharapkan.

Begitu pembagian bantuan dana ternyata anak saya tidak pernah mendapatkan bantuan kabarnya jika proses seleksi yang menentukan dari pusat. Kalau itu alasannya, pihak sekolah dengan sendirinya sudah

tahu siapa saja orangtua yang mampu dan golongan tidak mampu. Mudahnya proses seleksi itukan bisa dilihat sejak dari bawah mula. Yanti Warga Cipanas

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

GOCIPANAS! RABU, 20 APRIL 2016

Desak Kejelasan Status dan Jaminan Kesejahteraan

PEMERINTAHAN DESA

Amil Desa Terus Meronta

Reses, BPD Sindanglaya Ikuti Gaya Parlemen CIPANAS-Tidak hanya anggota parlemen dari daerah maupun pusat saja yang melakukan reses untuk serap aspirasi masyarakat. Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sindanglaya, Kecamatan Cipanas juga memilih cara reses guna menampung saran dan masukan dari arus bawah. Sebagaimana dikatakan Ketua BPD Sindanglaya, Abdul Azis Hamdan, sejauh ini dalam upaya menyerap aspirasi dari masyarakat dengan cara melibatkan semua Ketua RT/RW. “Dalam hal ini kami melakukan seperti reses, kegiatan tersebut kami lakukan dalam kurun waktu empat bulan sekali terjun langsung ke masyarakat dengan cara dialo“Hasil reses gis,” ucapnya kepada tersebut biasanya “BC” Selasa (19/4). Pria yang akrab langsung disapa Azis ini medisampaikan nambahkan, dengan pola yang diterapdalam musyawarah kannya tersebut pembangunan selama ini dinilai daerah desa sudah maksimal. S oalnya aspirasi (musrenbangdes).” yang mau disampaikan masyarakat terhadap pemerintahan desa bisa disalurkan secara langsung. “Hasil reses tersebut biasanya langsung disampaikan dalam musyawarah pembangunan daerah desa (musrenbangdes),” katanya. Salahseorang warga, Endang menyebutkan, upaya yang dilakukan oleh BPD Sindanglaya merupakan langkah yang baik. Pasalnya, keberadaan BPD dituntut harus bersinggungan langsung dengan masyarakat. “Kalau dengan cara seperti itu, aspirasi yang di serap dari masyarakat bisa di terima secara utuh,” katanya. Menurutnya, langkah yang dilakukan oleh BPD Sindanglaya patut dicontoh karena dengan kondisi masyarakat saat ini yang sangat membutuhkan corong untuk aspirasi untuk menyampaikannya secara terbuka. “Selama ini upaya yang dilakukan oleh BPD yang lainnya tidak diketahui banyak orang. Padahal, selama ini banyak masyarakat yang membutuhkan perubahan dengan dilandasan adanya keterbukaan,” tandasnya. (mbh)

SOSIAL

BAZ Cianjur Salurkan Zakat Bagi Warga Cipanas

ILUSTRASI/NET

SELAIN nasib Petugas Pencatat Nikah (P3N) tidak menentu, kini para Amil Desa juga mengeluhkan kesenjangan sosial. Apalagi tugas mereka di lapangan kerapkali disalahpahami.

edudukan Amuk Desa hingga kini belum mendapatkan kejelasan statusnya. Sejumlah kalangan mengusulkan agar P3N memperoleh kepastian hukum sekaligus tunjangan kesejahteraan. Dikatakan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Kecamatan Cipanas, Mubarok, jika selama ini keberadaan petugas P3N cukup

membantu dalam melayani keperluan masyarakat tentang perkawinan. Mengingat selama ini jumlah penghulu yang berada di kantor KUA Kecamatan Cipanas jumlahnya sangat sedikit. “Penghulu di KUA Cipanas jumlahnya ada tiga orang. Jadi jelas kalau kami hanya mengandalkan penghulu permintaan layanan per kawinan tidak akan semua terlayani,” ucapnya kepada “BC” Selasa (19/4).

Menurutnya, selama ini fungsi petugas P3N tidak hanya membantu melakukan pencatatan nikah saja. Masih ada tugas lain yang dilaksanakan para Amil Desa sehingga melancarkan urusan perkawinan. “Selain membantu mencatat pernikahan, fungsi lainya yakni membantu KUA dalam hal memberikan pemahaman keagamaan terhadap masyarakat,” ujarnya. Pihaknya mengaku sudah mengusulkan agar pemerintah bisa memberikan kejelasan status petugas P3N sekaligus menjamin kesejahteraannya. Agar anggapan negatif yang selama ini ditujukan oleh masyarakat terhadap para Amil Desa bisa ditepiskan. “Terkait itu, saya sudah

“Penghulu di KUA Cipanas jumlahnya ada tiga orang. Jadi jelas kalau kami hanya mengandalkan penghulu permintaan layanan perkawinan tidak akan semua terlayani.” mengajukannya ke Pemerintah Provinsi. Namun, hingga saat ini belum kunjung ada jawabannya,” akunya. Terpisah, Kepala Desa Sindanglaya, Yusuf Saefudin menyebutkan, dengan kondisi yang ada saat ini keberadaan petugas P3N dalam posisi dilematis. S eharusnya

pemerintah segera memberi kejelasan kepada mereka. “Selama ini banyak fungsi yang bisa dilakukan oleh petugas P3N dalam melayani masyarat. Namun hingga saat ini bukan hanya status yan tidak kunjung jelas tapi kemakmuran mereka pun belum di jamin oleh pemerintah,” ujarnya. Menurutnya, dengan pengabdian yang sudah diberikan oleh para Amil Desa kepada Negara, sudah selayaknya jika mereka mendapatkan hak atas kinerja yang selama ini mereka berikan dalam upaya membantu tugas KUA. “Sekarang ini jangan status, kemakmuran mereka pun tidak diperhatikan oleh pemerintah. Padahal tugasnya sangat membantu KUA,” tandasnya. (mbh)

Masyarakat Selama ini Cenderung Menyalurkan Zakat Secara Langsung Tanpa Melalui Lembaga BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

CUGENANG-Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Cianjur menyerahkan dana bantuan zakat untuk masyarakat. Serah terima tersebut dilaksanakan di Aula Desa Sindanglaya Kecamatan Cipanas, kemarin (19/4). Menurut Wakil Sekretaris Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Cianjur, Ahmad fatoni mengatakan, zakat yang dihimpun dari masyarakat yang dikelola Pemkab Cianjur memiliki banyak kegunaan bagi masyarakat. Apalagi itu ditujukan kepada warga yang termasuk dalam kriteria penerima manfaat zakat yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Agama. “Tentu saja dengan zakat tersebut bisa membantu kesulitan yang ada dimasyarakat. Masyarakat yang bisa menerima bantuan zakat tersebut harus sesuai dengan ketentuan yang ada,” katanya Lanjut Fatoni, dengan adanya zakat yang diterima setiap tahunnya dari masyarakat tersebut, dirasakan banyak manfaaatnya bagi umat. Karena zakat yang sudah terkumpul bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Sebetulnya untuk pembagian zakat di wilayah kota itu sudah selesai tinggal di Kecamatan Cipanas ini saja. Nanti akan berlanjut ke wilayah kecamatan yang berada di Cianjur Selatan (Cisel),” ungkapnya. Sekretaris Unit Pengelola Zakat (UPZ) Kecamatan Cipanas, Ayat mengungkapkan, bantuan dana zakat yang diberikan kepada masyarakat tersebut merupakan bantuan beasiswa bagi anak sekolah tingkat Dasar, Menengah dan Atas juga bantuan untuk pesantren, ulama dan masjid. “Jumlah penerimanya ada sebanyak enam puluh tujuh orang, dengan bantuan dana yang bervariasi,” katanya. (mbh)

Penerimanan Zakat UPZ Cipanas Tergolong Sangat Rendah CIPANAS-Jumlah penerimaan zakat Unit Pengelola Zakat (UPZ) Kecamatan Cipanas masih tergolong minim karena hanya mencapai 15 persen padahal target minimum 30 persen. Hal tersebut diakibatkan kurangnya sosialiasi kepada masyarat agar menyalurkannya zakatnya. Diakui Staf Ahli Unit Pengelola Zakat (UPZ) Kecamatan Cipanas, Abdul Aziz Hamdan, dari jumlah target 105.000 warga Cipanas, seharusnya target yang harus bisa dicapai sebanyak 30. Namun saat ini UPZ Cipanas hanya mampu mencapai target sebanyak sebesar 15 persen. “Saya tidak menampik, jika kinerja pengurus UPZ masih kurang maksimal. Kedepan harus lebih ditingkatkan lagi,” ucapnya ke-

ILUSTRASI/NET

pada “BC” Selasa (19/4). Menurutnya, raihan zakat yang selama ini dicapai oleh UPZ Cipanas jika dibandingkan dengan UPZ Kecamatan lainnya ter-

golong sangat minim jumlah penerimaannya. “Padahal di wilayah Cipanas ini merupakan wilayah perkotaan dengan jumlah penduduk yang ba-

nyak, tapi kenyataannya memang seperti ini. Beda halnya jika dibandingkan dengan UPZ Kecamatan Campaka, meskipun letaknya berada cukup jauh dari perkotaan tapi raihan zakatnya sangat tinggi,” paparnya. Selama ini pihaknya menilai jika masyarakat banyak salurkan zakat perseorangan bukan kepada lembaga. Sehingga, dengan kondisi tersebut juga menjadi salah satu faktor penyebab rendahnya raihan zakat di Kecamatan Cipanas. Salahseorang warga Yulianti (28) mengatakan, selama ini dirinya lebih memilih memberikan zakat ke perseorangan bukan karena tidak percaya terhadap lembaga yang selama ini mengelola zakat. Akan tetapi selama ini pihaknya menilai pelayanan yang diberi-

kan kurang maksimal dan kurangnya penyuluhan. “Seharusnya lembaga tersebut secara terus menerus melakukan sosialisasi denga melibatkan ulama dan lain sebagainya yang bisa menggugah kesadaran masyarakat untuk menyerahkan zakat terhadap lembaga,” katanya. Selain itupun pengelolaan zakat yang sudah didapat dari masyarakat pendistibusiannya harus terbuka. Agar bisa menepiskan anggapan masyarakat yang masih banyak tidak percaya terhadap pengelolaan dana itu sendiri. “Iya memang harus seperti itu pembagian zakatnya dan diketahui oleh masyarakat secara langsung itu sangat bagus. Pola pembagian seperti itu ha rus bisa terus diterapkan,” tuturnya. (mbh)

HALAMAN

SABADESA RABU, 20 APRIL 2016

32 Posyantek Cianjur Studi Lapangan ke Wonogiri Kunjungi Posyantek Teknik Mitra Giri dari 26-29 April 2016

eiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, alat yang di ciptakan oleh setiap Po syantek harus mampu bersaing dengan produk pabri kan atau perusahaan besar. Har ga yang murah, mudah diguna kan dan efisien, merupakan tiga faktor utama yang dibutuhkan masyarakat petani di perdesaan. S e b a g a i upaya men dorong Posyan tek untuk terus menciptakan berbagai inovasi alat dan mesin, Bidang Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna BPMPD Kabupaten Cian jur menjadwal kan kunjungan ke Posyantek Tekno Mitra Giri di Ka bupaten Wono giri, Jawa Tengah yang meraih predikat terbaik di tingkat nasion al tahun 2015 lalu. Rencananya, studi lapangan yang diikuti sekitar 32 orang pengurus baru Posyantek periode 20162019 tersebut akan dilaksanakan dari 26-29 April 2016. Kabid SDA dan TTG BPMPD Kabupaten Cianjur, Ir. Henny Iriani Winata menjelaskan, ke hadiran Posyantek berangkat dari kebutuhan masyarakat desa dalam mengembangkan roda perekonomian dengan memiliki nilai tambah bagi kelompok kelu arga atau masyarakat yang sangat membutuhkan teknologi. Hingga saat ini, secara kelem bagaan Posyantek belum terkelola dengan baik khususnya pengelo laan sumber daya alam yang be lum terkoordinir dengan mak simal. Meskipun ada beberapa desa yang sudah menggunakan teknologi, tapi belum dikembang

ISTIMEWA

TARGET PENGEMBANGAN POSYANTEK TAHUN 2016 1. Seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, alat yang diciptakan oleh setiap Posyantek harus mampu bersaing dengan produk pabrikan atau perusahaan besar. 2. Harga yang murah, mudah digunakan dan efisien, merupakan tiga faktor utama yang dibutuhkan masyarakat petani di perdesaan.

kan ke desa lainnya. Padahal, jika dikembangkan akan berdampak positif bagi masyarakat lainnya. “Makanya perlu ada fasilita tor melalui Posyantek, sehingga mereka harus dibina sampai di mana keberdayaannya agar dira sakan masyarakat,” ujarnya. Ketika keberadaan posyantek sudah dirasakan masyarakat, perlu dilakukan penyegaran dari sisi kepengurusan dan anggota untuk mampu menciptakan ino vasi produk terbaru serta tidak monoton. Selain masa bhakti kepen gurusan yang hanya tiga tahun, komposisi jabatan di jajaran pen gurus Posyantek kedepan juga di isi oleh setiap perwakilan lem baga masyarakat yang ada di desa. Seperti, Karang Taruna, Lem baga Pemberdayaan Masyarakat

ES D A PILK TAK

EN SER

6 1 0 2MEI 2016

hingga kelompok tani. Tujuannya tidak lain, ketika ada suatu per masalahan, bisa cepat terkoor dinir kebutuhan masyarakat di masing-masing desa. “Sejauh ini hasil evaluasi kami, dari 32 Posyantek yang ada di Cianjur. Masih ada yang stagnan dan aktif, makanya kami lakukan penyegaran yang diisi oleh pengu rus baru,” katanya. Terkait dengan studi lapangan ke Posyantek Tekno Mitra Giri di Kabupaten Wonogiri, Henny menilai sebagai proses pemb elajaran bagi kepengurusan Pos yantek yang baru agar bisa meli hat perkembangan dan kemajuan daerah lain. Nantinya saat kunjungan tersebut, setiap Posyantek harus bisa belajar bagaimana mencip takan teknologi baru serta mem

Ingat, Pilkades Serentak 29 Mei 2016

pelajari pengelolaan manajemen, kerjasama dan kemitraan. Sehing ga usai kunjungan, mereka mam pu menginventarisir kebutuhan teknologi sesuai spesifikasi ke butuhan di masing-masing desa. “Apapun produk inovasi yang di buat Posyantek, harus bisa dira sakan oleh masyarakat,” tandas Henny. Tidak hanya melakukan studi lapangan, Bidang SDA dan TTG juga akan mengarahkan selu ruh Posyantek melalui bimbin gan teknis dengan menghadir kan narasumber ahli di bidang teknologi. Berdasarkan data yang ada, perkembangan Posyantek yang tersebar di 32 kecamatan menunjukkan grafik peningkatan cukup signifikan. Dari 18 kecama tan yang menciptakan inovasi teknologi di tahun 2014, mening

kat menjadi 24 kecama tan di tahun 2015. Motivasi yang dilakukan BPMPD Kabupaten Cianjur bu kan hanya berupa pembinaan dan pelatihan, namun juga penghar gaan (reward) bagi setiap Pos yantek yang mengikuti pameran teknologi di tingkat Jawa Barat. Kedepannya, Henny berharap seluruh produk teknologi yang diciptakan Posyantek bisa di pasarkan ke masyarakat khusus nya petani meski melalui proses dan tahapan yang panjang. Kare na terlebih dahulu, alat tersebut harus melalui proses uji kelaya kan dan disempurnakan oleh ahl inya. “Ketika sudah melewati ta hapan pengujian dan penyempur naan, baru kita sosialisasikan ke masyarakat di perdesaan,” ungka pnya. (cr1)

3. Bidang SDA dan TTG menjadwalkan kunjungan ke Posyantek Tekno Mitra Giri di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah yang meraih predikat terbaik di tingkat nasional tahun 2015 lalu dari 26-29 April 2016. 4. Perlu dilakukan penyegaran dari sisi kepengurusan dan anggota untuk mampu menciptakan inovasi produk terbaru serta tidak monoton. Masa bhakti pengurus Posyantek hanya tiga tahun. 5. Posyantek yang tersebar di 32 kecamatan menunjukkan grafik peningkatan cukup signifikan. Dari 18 kecamatan yang menciptakan inovasi teknologi di tahun 2014, meningkat menjadi 24 kecamatan di tahun 2015. 6. Motivasi yang dilakukan BPMPD Kabupaten Cianjur bukan hanya berupa pembinaan dan pelatihan, namun juga penghargaan (reward) bagi setiap Posyantek yang mengikuti pameran teknologi di tingkat Jawa Barat.

Rencana Jadwal TAHAP PERSIAPAN 8 Maret 2016 : Pembentukan Panitia Pilkades (7 hari) 8 Maret s/d 8 April 2016 : Perencanaan, Pengajuan Biaya Pemilihan dan

Persetujuan biaya pemilihan

17 Maret 2016 15 s/d 17 Maret 2016

: Pembekalan Panitia Pilkades Tingkat Desa : Pendaftaran Pemilih

18 s/d 24 Maret 2016 25 s/d 27 Maret 2016

: Pemutakhiran dan Validasi Daftar Pemilih : Pengumuman DPS

28 s/d 30 Maret 2016

: Pendaftaran Pemilih Tambahan

31 Maret s/d 1 April 2016 : Pengumuman DPS dan Daftar Pemilih 16 s/d 22 Mei 2016 : Penetapan DPT 23 s/d 25 Mei 2016

: Pengumuman DPT

SABADESA

HALAMAN

RABU, 20 APRIL 2016

DESA SUKABUNGAH, KECAMATAN CAMPAKAMULYA

Bersama Warga, Pemdes Sukabungah Terus Membangun Desa

BERBAGAI upaya dilakukan Pemerintahan Desa (Pemdes) untuk menciptakan siatuasi yang aman, nyaman dan tentram dalam melaksanakan pembangunan.

alah satu yang dilakukan seperti menggerakkan seluruh elemen yang ada di desa untuk bersama-sama membangun desa. Hal inilah yang dilakukan Kepala Desa Sukabungah, Kecamatan Campakamulya, Agus Ramlan. Bersama perangkat desa, BPD, LPM serta warga yang berada di lingkungan Desa Sukabungah, Kecamatan Campakamulya, selalu kompak hingga tak pernah berhenti untuk melakukan kegiatan. Seperti mebangunan infrastuktur jalan. Bersama warga, Desa Su-

SOSOK KADES

ISTIMEWA

kabungah berhasil menuntaskan perbaikan jalan desa

di kampung Cisokan-Walagar dengan menghasilkan peker-

jaan jalan sepanjang 1,2 kilometer. Kegiatan perbaikan jalan yang memiliki lebar 2,5 meter itu di biayai dari hasil manfaat alokasi fisik bantuan keuangan Dana Desa (DD) dan ditambah dari dana fisik Bantuan

Provinsi (Banprov). Pemba ngunan Aula Desa pun telah tuntas dibangun sesuai perencanaan. “Kuatnya rasa kebersamaan warga ingin manfaatkan bantuan dana tersebut ditunjukan dengan dilaku-

kannya secara gotong royong. Dengan tanpa mengurangi kualitas, sistem pekerjaannyapun mereka perhatikan,” kata Kepala Desa Sukabungah, Agus Ramlan kepada “BC”, belum lama ini. Selain itu, keseriusan

PROFIL DESA SUKABUNGAH

Agus Ramlan Kepala Desa Sukabungah

Majulah Wargaku, Bersatulah Masyarakatku MENJADI Kepala Desa (Kades) harus mampu memberikan curahan hati dan pikiran kepada warganya. Menjadi Kades tidak hanya sekedar duduk dibelakang meja menunggu setumpuk berkas yang harus ditandatangani. Namun menjadi Kades harus m a m p u berjuang u n t u k kepentingan warganya, meski untuk itu kad a n g h a r u s meninggalkan kepentingann keluarga. Itulah gambaran

yang terus dilakukan oleh Kepala Desa Sukabungah, Kecamatan Campakamulya, Agus Ramlan. Sebuah konsekwensi harus diambil saat memutuskan menjadi Kades untuk enam tahun memimpin desa. “Ketika menjadi Kades maka konsekwensinya ya harus siap untuk mencurahkan segala daya dan upa yanya dengan tujuan supaya tercapainya segala cita-cita demi kemajuan pembangunan diwilayah desa,” kata Agus Ramlan, kepada “BC”, belum lama ini. Tak terkecuali mesti harus mengorbankan kepentingan pribadi, karena itu sudah merupakan tugas dan amanah harus tetap dijalankan. “Bagi Kades disiplin hingga harus siap bekerja dalam waktu 24 jam merupakan kewajiban yang harus diemban. Untuk itulah saya selalu siap dan harus siap,”

l dan Tahapannya TAHAP PENCALONAN 2 s/d 10 April 2016

: Pengumuman dan Pendaftaran Bakal Calon

11 s/d 20 April 2016 21 s/d 30 April 2016

: Perpanjangan Pendaftaran Bakal Calon I : Perpanjangan Pendaftaran Bakal Calon

II (Jika calon 2 orang atau lebih, tahapan

perpanjangan I dan II tidak akan dilaksanakan)

1 s/d 10 Mei 2016 11 s/d 12 Mei 2016

: Penelitian dan Klarifikasi Berkas Bakal Calon : Pengumuman Hasil Penelitian dan klarifikasi

13 s/d 15 Mei 2016

: Seleksi Tambahan

16 s/d 22 Mei 2016 23 s/d 25 Mei 2016

: Penetapan dan Pengumuman Nama Calon : Kampanye

26 s/d 28 Mei 2016

: Masa Tenang

dalam hal pekerjaan diharapkan dapat dirasakan oleh semua pihak. Untuk itu, sekecil apapun yang menyangkut dengan program anggaran Kades Sukabungah berupaya untuk selalu transparan. “Dengan transparansi anggaran kita tidak pernah merasa was-was, karena kita benarbenar melaksanakan anggaran itu sesuai dengan keperuntukkannya. Kita tidak pernah bermain-main mengenai penggunaan anggaran,” kata Agus. Transpaansi anggaran itu lanjut Agus dibuktikan pula dengan berhasil memanfaatkan bantuan keuangan Alokasi Dana Desa (ADD) untuk lima unit pembangunan tempat Mandi Cuci Kakus (MCK) di tiga ke RTan telah tuntas pembangunannya. Tidak hanya mengenai infrastruktur yang menjadi perhatiannya. Pembangunan di sektor lainnya juga menjadi perhatian seriusnya se perti peningkatan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat serta peningkatan sumber daya manusia (SDM). “Untuk SDM kita berupaya terus melakukan pembinaan mulai dari perangkat desa hingga sampai ke tataran RT/RW. Ini menjadi salah satu modal agar setiap apa yang dilaksanakan untuk pembangunan harus tertib administrasi. Dengan SDM yang memadai, itu tidak sulit untuk dilakukan,” terang Agus. (zen)

Tahun Berdiri

: 1983

Keadan Geografis Sebelah Utara: Bandung Barat Sebelah Timur: Desa Cibanggala Sebelah Selatan: Kecamatan Pagelaran Sebelah Barat: Desa Campakamulya Luas Wilayah Sawah Darat Hutan Lainya

: 857,300 Ha : 198.803 Ha : 501.021 Ha : 0.500 Ha : 156.976 Ha

Jumlah Penduduk : 5.057 Jiwa Laki-laki : 2.629 Jiwa Perempuan : 2.429 Jiwa Pendidikan: D4 : 13 Orang D3 : 23 Orang SLTA : 298 Orang SLTP : 510 Orang SD : 896 Orang ISTIMEWA

tegas Agus. Pihaknya yakin apa yang menjadi konsekwensi itu bisa membawa keberkahan bagi warga. Tujuan pembangunan yang di cita-citakan yakni membangun desa yang

berkembang dan mandiri lambat laun akan terwujud. “Bersama warga, majulah wargaku, bersatulah masyarakatku untuk membangun desa secara bersamasama,” paparnya. (zen)

TAHAP PEMUNGUTAN SUARA

Keluarga Prasejahtra Sejahtera Sejahtera II

: 85 Orang : 913 Orang : 254 Orang

Jumlah Dusun Jumlah RW Jumlah RT

:5 :5 : 24

Perangkat Desa

: 13 Orang

TAHAP PENETAPAN

29 MEI 2016

6 JUNI 2016

13 JUNI 2016

PEMUNGUTAN SUARA

PENGHITUNGAN SUARA DAN PENETAPAN KADES TERPILIH

PENYAMPAIAN LAPORAN HASIL PILKADES OLEH PANITIA

PENYAMPAIAN CALON KEPALA DESA TERPILIH OLEH BPD

PENERBITAN Keputusan Bupati tentang Penetapan Kepala Desa Terpilih akan dilakukan paling lambat setelah laporan dari setiap BPD.

PELANTIKAN Kepala Desa Terpilih akan dilakukan paling lambat setelah Keputusan Bupati tentang Penetapan Kades Terpilih diterbitkan.

HALAMAN

CISEL

Alasan DPC APDESI Perjuangkan Perangkat Desa

Agus Ishak

JL SILIWANGI-Prihatin dengan kondisi para perangkat desa sebelumnya, jadi alasan kuat bagi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI), dalam memperjuangkan lima poin penting ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur. “Kita merasa prihatin dengan kondisi para perangkat desa, seperti Kepala Desa (Kades) misalnya ketika mereka

sudah tak lagi menjabat sebagai Kades. Masa hanya menerima piagam penghargaan saja? Makanya kita mendorong kepada Pemkab, di antaranya agar bisa memberikan santunan bagi yang meninggal dunia, dan purna bakti khusus buat para Kades,” beber Ketua DPC APDESI Kabupaten Cianjur, Agus Ishak saat ditemui di sekretariatnya di Jalan Siliwangi, Komplek SMPN 1 Cianjur, belum lama ini. (rus)

RABU, 20 APRIL 2016

Kejaksaan dan Muspika Jalin Kerjasama dalam Bidang Bantuan Hukum

BERTEMAKAN ‘Jalin Kerjasama dalam Bidang Bantuan Hukum’ Kejaksaan Negeri Cianjur (Kejari) melakukan penyuluhan dan penerangan hukum dalam program Pembinaan Masyarakat Taat Hukum (BINMATKUM) di aula Kantor Kecamatan Campakamulya, Selasa (19/4).

elain dihadiri Seksi Intel Kejari Cianjur, Rustamaji Y.A.N SH, tampak pula dalam kegiatan tersebut Camat Campakamulya Aris H, para Kepala Desa (Kades), dan sejumlah perangkat lainnya. Rustamaji mengatakan, kalau pemahaman dan pemaparan tentang hukum ini bakal bermanfaat, terlebih yang mengikutinya seperti para Kades, Sekretaris Desa (Sekdes), staf kecamatan maupun yang lainnya. Sebab lanjutnya, mereka itu selalu bersentuhan dengan masyarakat yang kultur budayanya berbeda-beda. “Karena itu, supaya semua pihak bisa lebih mengerti dan jelas sebagaimana penerapan implementasi akan peraturan perundang-undangan tersebut.

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

PENYULUHAN - Kejari Cianjur memberikan penyuluhan hukum kepada sejumlah perangkat desa di Kantor Kecamatan Campakamulya, Selasa (19/4).

Ya untuk kegiatan penyuluhan dan penerangan hukum program BINMATKUM ini, sengaja kami (Kejari, red) lakukan,” ujar Rustamaji yang juga merupakan

Jaksa fungsional dalam sambutannya kemarin. Sementara itu, baik para Kades maupun Sekdes dan lainnya mengaku, setelah menyimak

dan mendengarkan apa yang telah dipaparkan pihak Kejaksaan, salah satunya membahas tentang bab hukum. Dari mulai A sampai Z yang disampaikannya dalam

penyuluhan tersebut dapat dimengerti dan memang cukup berarti bagi mereka. “Ya dan memang untuk hal yang berkaitan dengan bab hukum

itu harus jelas dan sipatnya pasti,” ucap salah seorang Kades, Mahmud Romli kepda “BC” saat ditemui selepas mengikuti penyuluhan hukum tersebut. (zen)

Dana RATUSAN ibu-ibu Rumah Tangga Sasaran (RTS) kembali mengantre buat mengambil bantuan dana Program Keluarga Harapan (PKH) di Kantor Pos Campaka, Selasa (19/4).

DOK.BERITACIANJUR

Jalur Penghubung Dua Kabupaten Rusak CAMPAKA-Akses jalan penghubung dua kabupaten, yakni antara Kabupaten Cianjur dengan Kabupaten Bandung Barat (KBB) di Desa Margaluyu, Kecamatan Campaka, kini kondisinya kian parah. Menurut Deni Hamdan (37), warga setempat mengatakan, kalau kerusakan di jalur sepanjang puluhan kilometer (KM) tersebut di antaranya seperti adanya lubang dengan berbagai ukuran sehingga kondisi itu sangat mengganggu bagi sarana transportasi warga, terutama saat mengangkut berbagai hasil pertanian, baik padi, gula, kelapa, maupun lainnya. “Salah satunya diakibatkan hujan, sehingga membuat kerusakan ruas jalan kabupaten ini semakin parah saja. Bukan hanya berlubang, namun air hujan pun banyak memenuhi badan,” ujarnya kepada “BC” belum lama ini. Deni mengaku, bila ruas jalan tersebut merupakan satu-satunya akses penghubung bagi warga ketika hendak menuju ke kecamatan maupun langsung ke Kota Cianjur. ”Karena tak ada lagi jalan alternatif lainnya, jadi ketika warga mau ke luar kota maupun arah sebaliknya, ya terpaksa harus melintasi jalan ini,” aku Deni. Selain itu sambungnya, akibat kerusakan akses jalan kabupaten yang terjadi hampir selama 10 tahun itu, membuat para pengendara di saat mau melintas harus ekstra hati-hati. Sebab jika kurang waspada, maka bisa mengakibatkan kecelakaan. ”Belum lagi akses jalan di sini rawan tindak kriminalitas,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Margaluyu, Lili mengaku, kerusakan ruas jalan di wilayahnya itu telah dilaporkan ke pihak kecamatan maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur. (zen)

Tampak sejak pagi kemarin, Kantor Pos telah dipadati ratusan ibu-ibu IRT dari sejumlah desa. Dengan mengedepankan budaya antri, mereka pun tetap sabar menanti untuk mendapatkan giliran dipanggil buat menerima bantuan dana PKH tahap I tahun 2016. Okom Komariah (50), warga Kampung Cicadas, Desa Sukasirna, Kecamatan Campakamulya, mengaku kalau sejak pukul 06.00 WIB, dirinya sudah ada di Kantor Pos. Sebab jika tak datang lebih awal buat menerima bantuan dana PKH, tak akan cepat dapat terlebih sekarang masih sering turun hujan. “Bantuan dana PKH ini diterima per tiga bulan sekali. Adapun jumlahnya sekitar Rp 612 ribu, dan uang sebesar itu nantinya akan dipergunakan untuk biaya pendidikan bagi ketiga anak saya,” aku Okom kepada “BC” saat ditemui di Kantor Pos Campaka, usai menerima bantuan dana PKH kemarin.

BC-IklaN

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

ANTRE - Salah seorang ibu saat menerima bantuan dana PKH di Kantor Pos Campaka, Selasa (19/4).

Okom bersyukur, ketiga anaknya terdaftar dan menerima bantuan program tersebut. Sehingga bisa dipergunakan buat bekal pendidikan agar ke depannya tak lagi mengalami kesulitan. “Memang benar dan saya akui, setelah mendapatkan bantuan dana PKH untuk pendidikan ketiga anak saya jadi lancar,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Kantor Pos Campaka, Agus Sukarna mengatakan,

sesuai jadwal mulai hari ini (kemarin, red) warga yang tergolong pra sejahtera dari Kecamatan Campakamulya, kembali menerima bantuan dana PKH tahap I tahun 2016. “Adapun besarannya yang mereka terima itu bervariasi, sebab tergantung jumlah tanggungan (anak) yang masuk ke daftar PKH,” ujarnya dalam kesempatan yang sama. Agus menjelaskan, sedikitnya

ada 776 RTS yang akan menerima bantuan dana PKH di tahap I tahun sekarang. Jumlah sebanyak itu menurutnya berasal dari lima desa se-Kecamatan Campakamulya. “Yaitu dari Desa Sukasirna sebanyak 172 RTS, Cibanggala 104 RTS, Sukabungah 202 RTS, Campakamulya 177 RTS, dan terakhir dari Desa Campakawarna sebanyak 121 RTS,” rincinya. Pendamping PKH Kecamatan Campakamulya, Ahmad Yandi Sofian mengungkapkan, ada perubahan jadwal untuk proses pembagian dana PKH kali ini. Yakni yang seharusnya dibagikan di tahap II tapi di keluarkan Selasa kemarin (19/4). Sedangkan untuk pembagian dana PKH yang mestinya dibagikan tahap I bakal dibagikan di tahap II. “Ya mungkin hanya itu saja perubahannya, dan kalau untuk jumlah penerima maupun jumlah uang yang bakal diterima oleh masing-masing hak (RTS), masih tetap atau tak mengalami perubahan. Masing-masing penerima akan mendapatkan dana PKH, ada yang akan menerima sebesar Rp 612 ribu, dan ada juga yang bakal menerima sebesar Rp 1.350 ribu,” ungkapnya. (zen)

INFO IKLAN 0877 0841 3364 / 0857 9472 4178 DITEMUKAN STNK

KEHILANGAN STNK

Ditemukan STNK Suzuki Carry ST 100

Nopol F 5020 WK a/n Djoko Sapari

Nopol F 1911 WO a/n H. Ayub Alamat

Nopol F 6980 YR a/n Enung Rohimah

Kp Simpang 1/13 Pacet Cianjur

Nopol F 4843 YP a/n Hoerudin

JUAL MOTOR Butuh motor Honda? Semua tipe. Proses cepat. Aplikasi dijemput. Hub. Yayu 0856 2313 395

Nopol F 2714 XH a/n Mikael Yahya.SE Nopol F 5447 ZW a/n Pia Alawiah Nopol F 1092 WV a/n Sunarso Nopol F 4092 WB a/n Salim Nopol F 6097 YS a/n Rustandi Nopol F 2887 ZM a/n Fijay

JUAL MOBIL

Nopol F 5021 XB a/n Dedeh Kurniasih Nopol F 5314 ZU a/n Osip Hidayat

Jual cepat Honda CRV 2.0 thn 2010

Nopol F 2532 ZK a/n Agus Santosa

warna hitam Rp 200 juta Nego.

Nopol F 2951 ZP a/n Neti Rohayati

Fortuner G.2,7 thn 2007 Hitam Hub

Nopol F 2223 YK a/n Muroh Muttaqin

081912122289

MODAL USAHA

Nopol F 4429 ZH a/n Ari Ramdan Nopol F 8340 WO a/n Cendrawati Nopol F 5159 YS a/n Yusep Susanto Bn

Solusi modal usaha tanpa jaminan AJB,

Iwan

Sertifikat. Syarat : KTP, KK, Surat Nikah,

Nopol F 6808 WR a/n Dede Handayani

SKU aplikasi dijemput. HUB AGUNG

Nopol F 5244 ZB a/n Lina Marlina

(085659609070)

Nopol F 5223 ZV a/n Rijal Zulfikar Farhan

HALAMAN

NEWS+A

“Kita harapkan secepatnya ini (pemangkasan perizinan) selesai. Besok akan dirapatkan soal perizinan kemudahan ini.” Syarif Burhanuddin Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR

RABU, 20 APRIL 2016

...Ribuan Anak dan Lansia Terlantar DARI HAL A1...

Sumitra menghimbau, kepada seluruh keluarga, masyarakat dan lingkungan untuk harus peduli terhadap pendidikan anak-anak secara umum maupun agama. Karena fenomena yang terjadi saat ini, anak-anak dikampung bahkan sudah mulai jarang ke masjid. Padahal tujuannya bagus, guna membentuk karakter, pendidikan dan budaya anak itu sendiri. “Faktor ekonomi merupakan penyebab utama yang mengakibatkan anak menjadi terlantar, bahkan masih ada keluarga yang

penghasilannya pas-pasan tetapi memiliki anak yang banyak. Sehingga tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya setiap hari,” tandasnya. Peran lingkungan khususnya perangkat pemerintahan dari mulai perangkat RT/RW, desa hingga kecamatan serta pemerintah daerah, juga harus ikut tanggungjawab menangani permasalahan ini. Sementara itu terkait ratusan lansia terlantar, Kabid Sosial Dinsosnakertrans, Dindin Amaludin mengatakan, tidak hanya disebabkan faktor ekonomi melainkan

kurangnya para orangtua dalam mendidik anak-anaknya. Sehingga ketika mereka sudah memasuki usia senja, tidak bisa menggantungkan hidup dari anak-anaknya. “Bagi para orangtua kalau ingin sejahtera didiklah anak dengan baik, karena jika tidak bisa mendidik anak akan timbul keterlantaran orangtua. Ini harus diperhatikan, agar jangan sampai menjadi orang terlantar,” ungkapnya. Akibatnya, sambung Dindin, karena pengaruh ekonomi yang belum mampu banyak kasus meski mereka memiliki keluarga, anak-anaknya menyerahkan

orangtuanya ke panti jompo atau sebaliknya kerja hingga turun ke jalanan. “Kami terus melakukan penyuluhan kepada masyarakat khususnya para orang tua, agar mendidik anaknya dengan baik untuk masa depan mereka,” ujarnya. Dindin juga menghimbau kepada masyarakat, agar tidak memberikan langsung bantuan kepada anak jalanan atau pengemis karena akan membuat mereka semakin betah. Jika ingin memberikan bantuan, titipkanlah kepada panti-panti yang sudah ada karena akan lebih bermanfaat. (cr1)

...Terbukti, TIC Dialihfungsikan

ILUSTRASI/NET

DARI HAL A1...

Juni menuturkan, beralih fungsinya TIC menjadi café ini terjadi pasca kebakaran restaurant milik hotel Puncak Pass Resort. Persis dibelakang bangunan yang terbakar itu ada sebuah café. Supaya bisa menginformasikan kalau café tersebut masih eksis, beralilah café itu ke bangunan TIC. “Pemilik café sudah ada komit dengan pa kadis dan sekertaris Disbudpar sebelumnya. Tapi waktu hari senin saya cek, kamis ternyata keduanya sudah dipindah (mutasi). Ada kabar seperti itu langsung saya datang ke lokasi, cuma sayang pemilik café tidak ada. Saya diberitahu beliau (kepala disbudpar yang lama-red) katanya kalau penggunaan TIC itu sifatnya hanya sementara atau pinjam sementara,” paparnya. Disinggung terkait soal kerjasama penggunaan bangunan tersebut, dikatakan Juni, jika kerjasama tersebut terjadi sewaktu Disbudpar dijabat oleh kadis sebelumnya. Sementara itu pengamat kebijakan publik Yusep Somantri mengatakan, kalau memang terbukti bangunan TIC tersebut dialihfungsikan menjadi café, harus dilihat juga bagaimana proses awal pinjam pakai bangunan tersebut. Artinya sejak kapan dan sampai kapan berakhir jangka waktu kerjasama tersebut. “Harus ada yang bertanggungjawab, tidak hanya sebatas dialihkan kembali ke

BERITACIANJUR/NUKI

fungsi semula lalu lantas persoalan ini menjadi beres begitu saja. Baiknya persoalan ini perlu didalami lagi, soalnya tidak menutup kemungkinan ada transaksional,” ujar Yusep kepada BC. Menurut Yusep , pada saat yang sama hotel Puncak Pass sedang mendapat musibah sehingga restaurantnya tidak bisa digunakan, tapi mereka juga masih punya aset dan ruangan lainnya yang bisa digunakan. “Saya pikir ini dalam persoalan ini sudah terjadi penyalahgunaan wewenang. Kan tidak bisa seenaknya saja ambil alih aset pemerintah,” tegasnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Aban Sobandi membantah adanya pengalihfungsian tempat pelayanan informasi untuk para turis (Touris Information Centre/ TIC-red) di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas dijadikan sebuah café.

Aban mengaku ia bersama jajarannya sudah meninjau ke lokasi TIC dan sama sekali tempat tersebut tidak berubah menjadi sebuah café. Tempat layanan informasi untuk turis itu masih tetap dipergunakan sebagaimana mestinya dan tidak sampai dialihfungsikan. “Intinya pada saat saya datang ke lokasi waktu hari Jumat kemarin (15/4), saya lihat TIC tidak beralihfungsi jadi café. Kalau soal bukti foto yang anda dapat itu saya tidak tahu, kenapa ada sepertiitu” ujar Aban saat dihubungi BC, Senin (18/4). Dijelaskan Aban, kedatangan dirinya ke lokasi bukan dikarenakan mendapat informasi adanya pengalihfungsian TIC menjadi café, tetapi semata-mata hanya melakukan peninjuan bersamasama dengan jajarannya. “Saya kesana bukan karena ada informasi kalau TIC beralih menjadi café, tapi memang setelahnya rapat bersama para Kepala

Bidang (Kabid) dan Kepala Seksi (Kasi). Soalnya saya tidak tahu lokasi dimana TIC itu, makanya bersama-sama dengan mereka ke lokasi,” terangnya. Jadi tuturAban, begitu datang ke lokasi, kondisinya memang tidak ada apa-apa. Didalam itu hanya ada dua meja dan tempat duduk untuk membagikan brosur. “Ruangan itukan kecil tak jauh beda dengan ruangan kamar biasa. Tidak ada apaapa didalamnya ko,” jelasnya. Dikatakan Aban, selama ini orang yang ditugaskan oleh dinas untuk menjaga lokasi tersebut bernama Pa Juni. Tentunya, kalau tahu lokasi TIC sampai dialihfungsikan pasti akan kita tegus yang bersangkutan. “Kalau tahu, pasti akan saya tegur langsung orangnya. Waktu saya ke lokasi memang tanpa memberi tahu terlebih dahulu yang bersangkutan. Kalau memang itu betul dialihfungsikan, kenapa oleh pa Juni sampai dibiarkan dan tidak ada laporan kepada saya,” ucapnya. Saat ditanya apa mungkin setelah ada wartawan datang ke lokasi tempat tersebut langsung dibereskan dan dikembalikan ke fungsinya semula? “Wah saya tidak tahu, tidak hapal kalau sampai seperti itu. Tapi yang jelas, dari sebelumnya juga saya tidak pernah mendengar kabar soal TIC berubah fungsi menjadi café. Lagi pula, saya juga masih baru menjabat Kepala Dinas di Disbudpar,” jawabnya. (mar/nuk)

...Lalampahan Pangeran Nampabaja saréng Pangeran Lirbaja DARI HAL A1...

Pangeran Nampabaja Pangeran Lirbaja njangsang dina tangkal djambe, noe djadi dina loehoer paroeng. Dintén harita keneh oge ari bandjir mah geus lélér, tjai walunganana geus biasa deui. Noe matak eta doea Pangeran njangsang oge, tapi endjingna, endjing-endjing Pangeran Nampabaja Pangeran Lirbaja némbe goegah tina koelémna, malah karaget, lantaran tadina karoelém dina batoe, ari ajeuna bét aja di handapeun tangkal djambe loehoereun paroeng. “Adi, naha oerang teh bét aja di dieu ?” saoer rakana “Jaktos, poegoeh abdi oge keur ngemoet-ngemoet, naha ieu teh témpat noe tadi atawa noe sanes?” “Ari témpatna mah tetela jen lain,” saoer rakana bari loerat-leret, ngan ieu papakean rada baraseuh.” “Abdi oge nja kitoe.” Saoer rajina bari ningali kana tjai waloengan, sarta aja tapak tjai tjaah tatjan lami soeroedna. Lami koe andjeunna kahartos, jen arandjeunna teh kabawa tjaah. Barakatak andjeunna teh goemoedjéng, sarta hariweusweus ka rakana jen arandjeunna the tetela kabawa tjaah. “Mana ari Najakérta Najakérti?” “Ari poen Naja mah moal

kabantoen koe tjai, margi sarena di tonggoh.” Arandjeunna moemoekeun raksoekanana, bari tjaralik handapeun tangkal djambe noe djadi dina paroeng tea, ti harita eta lémboer teh dinamian “paroengdjambe”, noe ajana di hilireun sasak beusi djalan Bandoeng Tjianjoer noe ajeuna. Tébihna palid Pangeran Nampabaja saréng Pangeran Lirbaja kira-kira 12 paal lémboer batoe-noenggoel oeroet arandjeunna koelém tea. “Kakang ngarasa heran, naha bét aja sare tibra-tibra teuing, kabawa tjaah noe sakitoe djaoehna teh, mani teu lilir-lilir atjan, tapi keur kakang sare teh ngimpi kieu: “Aja hidji aki-aki djangkoeng géde, djanggotna bodas, pandjangna sémét dadana, toeloej eta aki-aki teh ka kakang njarita kieu: oedjang, maraneh kodoe baralik deui ka tempat noe tadi, lantaran koe aki geus kanjahoan kadigdjajaan maraneh teh. Lamoen maraneh manggihan tapak noe lidig, koe maneh koedoe téroes toetoerkeun……………..” “Ke, ke!” Tjeuk rajina, “Eta impenan teh koe raji bade ditéraskeun, margi raji oge ngimpi kitoe, roepina noe njarios mani sami pisan, kieu térasna eta impenan teh : “Lamoen eta tapak tea boentoe, di dinja maraneh bakal manggih saroepa barang noe mangpaat pakeun

Buwas Ingin Ada Peradilan Khusus Narkoba Seperti Pengadilan Tipikor

radja. Sarta Radja oge sajoeswana tatjan ningali kana barang noe roepana kitoe, sarta maneh tangtoe tambah dipiasih koe Radja: ti dinja eta aki-aki teh leungit tampa lébih, ilang tanpa karana.” “Lérés adi, nja kitoe pisan. Sami impian urang teh. Urang ajeuna geus dipasihan ilham, koenoe nu ngageugeuh di dieu, tangtoe eta bangsa djin, anu ditjarioskeun ku Dalém Batoelajang tea. Hayu ajeunamah urang arindit, nurutkeun eta nasehat tea, sarta oerang kudu neangan Najakérta djeung Najakérti.” Saparantos panganggona (tjawét, oedéng nja kitoe deui kantong gamblok) parantos taluhoer, ladjéng Pangeran Nampabaja Pangeran Lirbaja angkat malikan deui noe katoekang. Di djalan papapag saréng Najakérta Najakérti, atoeh eta doea panakawan teh teu kira-kira aratoheunana, kakawihan bari arigél-igélan, malah doenoenganana teh di papangkoe di poepoenggoe. Kaboengahanana Najakérta Najakérti, anoe tépoeng saréng doenoengan anoe di soesoel, tépang saréng Béndara anoe di dama-dama, bungah anoe tampa wangéna, hénteu bentén saréng boedak anoe ditinggalkeun koe indoengna ajeuna papanggih deui. Kitoe deui eta doea Pangeran Sakalintang boengaheunana rehing péndak deui saréng

Panakawan kakasih, anoe bela toemoetoer ti lélémboet, djadi goendal ti boeboedak. Saparantos njarioskeun sapamanggih-sapamanggihna, toeluj eta doea Pangerang arangkat, diiring ku doea Panakawan, noemoetkeun sasmita noe tadi wéngi kaimpi. Teu koengsi lami eta tapak noe lidig teh koe eta doea Pangeran kapéndak. Tapi oepami hantém di tingali bét djiga tapak maoeng. Eta doea Pangeran rada asa-asa rek noetoerkeun eta tapak teh, tapi téras Pangeran Nampabaja sidakép sinoekoe toenggal, sarta ngawaték adji panaloekan. Tidinja bral arangkat mapaj-mapaj tapak lodaja. Hénteu sawatara patébihna, eta tapak djadi tjagak tiloe. Noe hidji kakoelon, noe kadoea ka kidoel saréng noe katiloe kakidoel-wetan. Ngawitan noeroetkeun tapak noe ka koelon, téras dipapaj dongkap ka boentoena. tapi wéleh, di kentja katoehoeeunana eta témpat teh, bét teu aja barang noe aneh-aneh, ngan bae seueur tangkal kai-kai, noe roepina sami. (Nyambung ka edisi 21 April 2016). (*) Catatan sejarah ini didapat dari Ketua KKN Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Azhary Cianjur di Cihea tahun 2011. Tulisan kedua

JA K A RTA -Pemerintah tengah mengajukan revisi UU Narkotika No 35 Tahun 2009. Salah satu poin yang diinginkan BNN adanya peradilan khusus untuk bandar narkotika. “Jadi kita ingin ada peradilan khusus tentang narkotika artinya tidak tercampur dengan pengadilan lain. Karena ini harus dipisahkan menyangkut hal kejahatan khusus,” ujar Kepala BNN Komjen Budi Waseso di

kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (19/24). Dalam pembahasan revisi UU Narkotika No 35 Tahun 2009, Buwas mengatakan ada 13 poin yang diberikan sebagai masukan. Meski begitu pihaknya juga meminta pendapat lain. “Tapi itu kan ada pendapat lain termasuk dari anggota DPR itu sendiri kita tunggu saja,” paparnya. Buwas ingin dengan adanya revisi ini penyelesaian

masalah narkotika bisa diselesaikan dengan cepat. “Khususnya yang menghambat proses penanganan dan penegakan hukum masalah narkotika harus direvisi,” pungkasnya. Jika keinginan Buwas dikabulkan maka Indonesia memiliki tambahan peradilan yang menangani masalah khusus Pengadilan Tipikor, Pengadilan Perikanan, Pengadilan Pajak dan lainlain. (net/nuk)

Monitoring Pengendalian BBM, Pertamina Gandeng Swasta

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-PT Pertamina (Persero) berencana akan membagi pos anggaran dengan pihak swasta pada sistem monitoring pengendalian bahan bakar minyak (SMP BBM). Menurut Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto, Pertamina saat ini tidak akan mengeluarkan anggaran sepenuhnya untuk SMP BBM. “Pertamina sudah menyiapkan untuk porsi pertamina, tapi kita kan tidak menyiapkan untuk keseluruhan karena kita akan

mengajak pihak swasta untuk kita bermitra dengan Pertamina,” kata Dwi saat ditemui di ruang rapat Komisi VII DPR RI, Jakarta, Selasa (19/4). Namun, saat ini Pertamina belum dapat memastikan porsi anggaran yang dibagi dengan pihak swasta. Namun, Dwi memastikan nilai kontrak yang ditawarkan adalah nilai kontrak yang masih dalam batas wajar. “Nanti akan kita bicarakan, yang penting buat Pertamina bisa masuk ke dalam

untuk bisa mengontrol, investasinya berapa yang wajarnya, dan biaya operasinya berapa, sehingga kita bisa mengontraknya dengan kontrak yang wajar,” tukas Dwi. Dengan begitu, Pertamina tak lagi perlu mengeluarkan pos anggaran yang besar dalam pelaksanaan SMP BBM. Sehingga, efisiensi dana ini juga dapat digunakan untuk program prioritas lainnya, seperti upgrade kilang minyak dan pembangunan kilang minyak baru. (net/nuk)

Perizinan Pembangunan Rumah Paling Lama 14 Hari

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan segera menyederhanakan peraturan perizinan untuk mendukung pembangunan sejuta rumah. Berdasarkan hasil verifikasi Kementerian PUPR terdapat 44 proses perizinan yang rencananya akan dipangkas

menjadi 22 perizinan. “Kita harapkan secepatnya ini (pemangkasan perizinan) selesai. Besok akan dirapatkan soal perizinan kemudahan ini,” ujarnya Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin di Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (19/4).

Menurutnya, hal paling penting dari pemangkasan perizinan ini adalah kepastian waktunya. Pasalnya selama ini penyelesaian izin membutuhkan waktu paling lama tiga tahun. “Yang paling penting itu kepastian hari. Dari 3 tahun sekarang paling lama 14 hari,” tuturnya. (net/nuk)

HALAMAN

POTRET

Aturan PP 39 Tahun 2007 itu menjadi dasarnya. Maka dalam pengelolaan keuangan daerah itu harus satu kesatuan." Komarudin Kabid Akuntansi DPKAD Kab. Cianjur

RABU, 20 APRIL 2016

FOTO-FOTO : BERITA CIANJUR/NUKI NUGRAHA

Penyelarasan Perpindahan Rekening Pembayaraan Gaji PNS PULUHAN bendahara keuangan di masingmasing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, mengikuti BRI Gathering ‘Jabat Erat’ yang digelar PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Cianjur di Grand Ballroom Hotel Yasmin, Desa Palasari, Kecamatan Cipanas, Selasa (19/4).

epala Cabang BRI Tony Hadi Priyanto, Asisten Daerah (Asda) II Bidang Keuangan dan Pendayagunaan Aparatur Tedy Artiawan, dan Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kabupaten Cianjur R. Dedi Sudrajat tampak hadir dalam acara yang mendaulat Direktur PT. Jembatan Mediatama Cianjur (JMC) Harian Umum Berita Cianjur, Anton Ramadhan sebagai moderator. Gathering yang digagas BRI Cabang Cianjur ini bertujuan untuk menyelaraskan pemahaman bendahara OPD dengan pihak bank, seiring perpindahan rekening pembayaran gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) ke depan melalui rekening BRI. Hal itu

sebagaimana yang tertuang di dalam Memorendum of Understanding (MoU) antara PT. BRI dengan Pemkab Cianjur. Supervisor Layanan Operasional BRI Cabang Cianjur, Dedi Siswanto mengungkapkan, MoU antara Pemkab Cianjur dengan BRI tersebut terkait dengan pembayaran gaji berbasis Kartu Pegawai Elektronik (KPE) dan penggunaan jasa perbankan lainnya. Adapun yang dimaksud dengan KPE, yakni kartu penyedia informasi data PNS yang akurat untuk keperluan perencanaan, pengembangan, kesejahteraan, dan pengendalian. “Selain itu, KPE juga sebagai media penjamin identitas PNS dalam pemberian layanan yang terkait pada kesejahteraannya,” ungkap Dedi di-

sela acara kemarin. Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Akuntansi DPKAD, Komarudin mengatakan, pada intinya sebagai tindaklanjut dari penyelarasaan ini, para bendahara keuangan OPD harus segera menutup rekening di bank sebelumnya, dan membuka rekening baru di BRI untuk setiap penyaluran dana-dana pemerintah. “Tentunya semua tindaklanjut ini harus sesuai dengan poin-poin yang disebutkan dalam MoU, baik itu Bupati atau pun Sekretaris Daerah (Sekda),” jelasnya dalam kesempatan yang sama. Ia menuturkan, untuk pengelolaan keuangan daerah itu harus satu kesatuan, ini sebagaimana disebutkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Pengelolaan Keuangan Negara dan Daerah. Jadi ke depan sambung Komarudin, penyaluran gaji melalui rekening bendahara antara lain biaya operasional, baik itu ganti uang (GU) atau pun tambahan uang (TU) juga melalui rekening baru di BRI. “Aturan PP 39 Tahun 2007 itu menjadi dasarnya. Maka dalam pengelolaan keuangan daerah itu harus satu kesatuan,” tandasnya. (Nuki Nugraha/”BC”)***

MODERATOR-Direktur PT. Jembatan Mediatama Cianjur (JMC) Harian Umum Berita Cianjur, Anton Ramadhan, saat didaulat jadi moderator dalam BRI Gathering ‘Jabat Erat’ yang digelar PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Cianjur di Grand Ballroom Hotel Yasmin, Cipanas, Selasa (19/4).

INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

RABU, 20 APRIL 2016

HALAMAN

Hindari Bad Hair Day

Siap Merumput di ISC

TAK hanya kulit yang terkena paparan, namun rambut pun tidak luput dari jahatnya sinar matahari saat memasuki musim panas.Paparan sinar UV yang bisa membuat rambut menjadi kering, bau matahari, hingga lepek ini dapat membuat kita mengalami apa yang disebut bad hair day.

MUNDURNYA jadwal kick off Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 ternyata membawa berkah buat pemain Persib Bandung, Rachmad Hidayat. Gelandang andalan Maung Bandung yang tengah menjalani masa pemulihan cedera lutut itu tak harus melewatkan banyak pertandingan di awal kompetisi.

BACA HALAMAN B4

BACA HALAMAN B5

MOJANG

Hidup Berorganisasi Memperluas Wawasan BERBICARA mengenai organisasi mungkin kebanyakan orang berfikir tidak penting, hanya menyibukan diri dan membuang waktu dengan percuma. Kiranya hal itu, hanya pemikiran sebagaian orang saja. Buktinya organisasi akan kita temui saat duduk di pendidikan formal maupun pendidikan non formal, baik yang di sadari maupun tidak. Mempelajari organisasi akan didapat ketika memasuki bangku pendidikan sekolah menengah pertama (SMP) dengan adanya Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan Majelis Permusyawarahan Kelas (MPK). KE HAL B7

Polisi Lakukan Tes Urine

Antisipasi Penyalahgunaan Narkoba Bagi Penegak Hukum MEMERANGI peredaran dan penggunaan narkoba dimulai dengan antisipasi dalam tubuh penegak hukum, dengan melakukan tes urine terhadap anggota Kepolisian Resort (Polres) Cianjur, Selasa (19/4).

ertempat di Gedung Mapolres Cianjur, sebanyak 125 jajaran anggota internal Polres dan Polsek wilayah langsung melakukan tes urine. Kegiatan ini dilakukan dalam menyikapi hasil deklarasi anti narkoba sehari sebelumnya. Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cianjur dan pihak kepolisian, langsung mendeteksi dini penyalahgunaan narkoba terutama di tubuh aparat penegak hukum. KE HALAMAN B7

Secara resmi hasil tes urine keseluruhan segera langsung disampaikan kepada Kapolres Cianjur. Indikasi penyalahgunaan dari tes urine kali ini, di internal jajaran Polres Cianjur yang terindikasi belum ditemukan.”

Ela Nurlaila Alfarizi

INOHONG

Belly Dance Pelangsing Tubuh

BAGI masyarakat yang bermukim di kota besar, istilah belly dance dan pertunjukannya manjadi tontonan yang menggoda kaum adam pada festival atau acara tertentu. Akan tetapi, di luar citra sebuah tarian yang mengedepankan penampilan erotis, jenis tarian ini malah semakin banyak digemari penggiat olahragawan kaum hawa yang ingin mengenal teknis dan manfaat belly dance. Jenis olahraga aerobik perpaduan gerakan tarian, irama musik, koreografi plus seragam penari dengan pernik-pernik khas, merupakan tarian asal padang pasir sudah terkenal seantero dunia dan seringkali dianggap mencerminkan sensualitas sosok wanita cantik,lentur, pesolek d a n atletis.

Yuyun Supatini

KE HAL B7

TAHUKAH ANDA..? Tertawa Bikin Hidup Sehat PENYEBAB orang tertawa adalah karena mendengar atau melihat sesuatu yang sifatnya lucu. Efeknya, orang tersebut bisa terhibur bahkan merasa bahagia. Dari sisi kesehatan, tertawa itu menyehatkan. Menurut penelitian, tertawa dapat meningkatkan kesehatan jantung, meningkatkan harapan hidup serta mengurangi rasa sakit. Ketika seseorang tertawa, tubuh akan melepaskan neurontransmitter dan hormon yang dapat mengurangi hormon penyebab stres yakni kortisol dan adrnealin. Pada gilirannya, pelepasan ini akan membantu menurunkan tekanan darah.

BERITA CIANJUR/M. ARLAN AKBAR

Petani Proteksi Produksi Pangan NARKOBA Anggota jajaran Polres Cianjur lakukan pendaftaran tes urine yang digelar pihak BNNK Cianjur di Gedung Mapolres Cianjur. Selasa (19/4).

BERITA CIANJUR/M. ARLAN AKBAR

PERTANIAN - Ratusan petani dan penyuluh pertanian, hadiri kegiatan sosialisasi serapan gabah hasil produksi pertanian di Aula pertemuan Makodim 0608 Cianjur.

CIANJUR–Ratusan petani dan penyuluh pertanian se Kabupaten Cianjur, hadiri kegiatan sosialisasi serapan gabah hasil produksi pertanian. Sosialisasi yang digelar di Aula pertemuan Makodim 0608 Cianjur ini, sebagai upaya merangkul bu-

log untuk melaksanakan upaya proteksi produksi pengan yang bisa diserap sebagai kebutuhan umum Satgas Badan SDM Kementrian Pertanian Wilayah Cianjur, Gideon mengatakan, KE HALAMAN B7

Pengungkapan Pelaku Kejahatan

Penadah Kendaraan Curian Diamankan Polisi

Saat tertawa, otot-otot seperti otot perut, wajah, kaki, dan punggung ikut bergerak. Selain itu, tertawa juga membuat paru-paru lebih berkembang sehingga lebih mudah bernapas. (net)

ILUSTRASI/NET

JAJARAN Kepolisian Resort Cianjur mengamankan dua tersangka M (20) dan M (35). Dari kedua tersangka yang merupakan penadah barang hasil curian kendaraan ini, polisi mengamankan sembilan unit truk, dua unit sepeda motor, dan satu unit kendaraan minibus dari lokasi penyergapan. Kapolres Cianjur, AKBP Asep Guntur Rahayu, yang didampingi Kastreskrim Polres Cianjur, AKP Gito

ILUSTRASI/NET

BERITA CIANJUR/M. ARLAN AKBAR

PENCURIAN - barang bukti kendaraan hasil curian, berhasil diamankan Kepolisian Resort Cianjur dari para tersangka.

mengatakan, kedua tersangka bukanlah pelaku pencurian, namun keduanya sebagai penerima kendaraan atau penadah dari pelaku berinisial D, warga Kecamatan Bojongpicung yang saat ini masih dalam pengejaran. “Senin malam, (18/4) malam. Satu orang warga Sukabumi dan lainnya warga Kabupaten Bogor. Kami tangkap keduanya di Bogor di sebuah tempat pemberhentian truk. Akibat perbuatan tersangka, keduanya dijerat pasal 480 KUHP tentang tindakan keikutsertaan dalam aksi

kejahatan. Ancaman hukuman yang diberikan yaitu empat tahun kurungan penjara,” katanya kepada “BC”, Selasa (19/4). Ditambahkan Asep, kedua tersangka merupakan rekanan pelaku berinisial D, yang dimana peran D ini bertugas menjual kendaraan hasil curian. Truk hasil curian ini cukup sulit untuk dikenali. Pasalnya, setelah truk berhasil dibawa pelaku, kondisi truk beserta nomor polisi kendaraan langsung diganti. KE HALAMAN B7

HALAMAN

BERITAJABAR

“Berdasarkan hasil pemeriksaan kita motor curian yang akan dijual ke Sumatera dilengkapi STNK Aspal...” AKBP Andi M Dicky

Kapolres Karawang

RABU, 20 APRIL 2016

Aher Berikan Bantuan Kaki Palsu Kepada 182 Disabiltas NET

Karawang Jadi Kota Penadah Motor Curian KARAWANG- Sindikat pencuri motor yang beroperasi di seputar Jalur pantura, Bekasi dan Jakarta menjadikan Karawang sebagai pusat penjualan motor curian. Hasil penjualan tersebut kemudian dijual kembali ke wilayah Sumatera seperti Lampung, Palembang. Hebatnya motor hasil curian tersebut saat dijual ke wilayah Sumatera dilengkapi STNK, meski ASPAL (Asli tapi palsu). Hasil penangkapan truk yang berisi 8 unit motor curian yang akan berangkat ke Sumatera mengungkapkan operasi sindikat yang semakin canggih. “Berdasarkan hasil pemeriksaan kita motor curian yang akan dijual ke Sumatera dilengkapi STNK Aspal. Disebut aspal karena kertas STNK itu asli yang dikeluarkan Polri. Namun tulisan yang ada dalam STNK itu dihapus menggunakan cairan kimia kemudian diganti dengan tulisan lain,” kata Kapolres Karawang AKBP Andi M Dicky.

Menurut Andi, dari hasil pemeriksaan terungkap jika 8 unit motor yang berhasil diamankan itu bukan motor yang berasal dari Karawang. Motor tersebut kebanyakan berasal dari Bekasi dan Jakarta. Hasil curian tersebut kemudian di jual ke Karawang. “Mereka mencuri dari daerah lain seperti Bekasi dan Jakarta kemudian ditampung di Karawang. Dari Karawang kemudian dibawa lagi ke Lampung atau daerah lain di Sumatera,” katanya. Dicky mengaku hasil pencurian yang dilakukan sindikat di sejumlah daerah sebagian ditampung di Karawang. Motor bodong tersebut ada yang dijual ke luar Karawang dan ada juga yang dijual di Karawang. Untuk mengantisipasi maraknya motor bodong di Karawang polisi akan melakukan razia di jalan raya. Jika dalam razia tersebut ditemukan motor bodong pemiliknya akan ditindak sesuai hukum pidana pasal penadahan. (net/pur)

Kami menggandeng beberapa NGO untuk pemberian kaki palsu kepada kaum difabel...”

GUBERNUR Jawa Barat, Ahmad Heryawan secara simbolis memberikan kaki palsu kepada 182 Disabiltas di Kabupaten Ciamis di pendopo Ciamis, Selasa (19/4/2016).

NET

alam kesempatan itu, Aher juga memberikan sumbangan uang tunai sebesar Rp 20.000.000 kepada Forum Difabel Ciamis (FDC). Dikatakan Aher, jumlah kaum difabel di Jawa Barat maupun di Ciamis mencapai 1%, dan itu harus mendapatkan kepedualian khu-

BERITABANDUNG

sus dari pemerintah dan masyarakat. “Saya tidak menduga ada kepedulian yang tinggi dari FDC, dan Yayasan Peduli Disabelitas,” ujarnya. Tidak akan ada artinya jika program pemerintah kepedulian pemerintah tidak didukung oleh masyarakat seperti program peduli kaum difabel, kata dia, ini bentuk yang sangat diapresiasi

Deddy Mizwar

BJB Siapkan Kredit Moda Kerja Konstruksi

WAKIL Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar mengkritisi usulan anggaran yang diajukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat untuk penyelenggaraan Pemilihan Gubernur Jabar 2018 yakni sekitar Rp3 triliun karena dinilai terlalu besar.

NET

Sate Bandung. Deddy mengakui, pihaknya kesulitan untuk memenuhi kebutuhan biaya tersebut karena selain nilainya terlalu besar, Pemerintah Provinsi Jabar memiliki banyak program yang memerlukan anggaran besar. Pihaknya menyontohkan mulai 2017 mendatang, pemprov akan mengelola SMA/ SMK yang saat ini dikelola pemerintah kabupaten/kota. “Tahun 2017 ini SMU/ SMK ditarik ke provinsi,

UPTD dikembangkan karena pertambangan masuk ke provinsi. Perikanan, perkebunan, kehutanan, belum lagi sekitar 29 ribu guru yang juga harus kita tanggung. Tambah lagi pilkada? Mati kita,” kata Deddy. Menurut dia saat ini pemprov juga disibukkan oleh Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 yang juga memakan biaya besar dan kalau pun Pemprov Jabar harus tetap memenuhi kebutuhan tersebut, pihaknya akan mel-

akukan pemotongan anggaran untuk sejumlah program yang dijalankan. “Akhirnya ada beberapa bagian anggaran yang harus dipotong. Kan bahaya,” katanya. Oleh karena itu, Deddy meminta pemerintah pusat ikut membantu pembiayaan Pilgub Jabar 2018. “Makanya kita wacanakan, APBN harusnya masuk, ditambah APBD. Tapi harus lebih banyak APBN,” katanya. Sementara itu Ketua Komisi I DPRD Jabar Syahrir

pelaksana peduli Tuna Daksa pemberian kaki palsu yang juga merupakan koordinator, Dodo Zakaria mengatakan, jika pemberian kaki palsu ini merupakan agenda rutin, bahkan tahun ini sudah melakukan hal serupa dua kali. “Kami menggandeng beberapa NGO untuk pemberian kaki palsu kepada kaum difabel ini,” katanya. (net/pur)

“Bandingkan kebutuhan Pilgub Jabar 2013 lalu yang hanya Rp 1,3 triliun. Padahal, angka tersebut disiapkan untuk dua putaran pilgub. Sekarang kan tidak (dua putaran). Tapi sampai Rp 3 triliun.”

Wagub Kritisi Usulan Anggaran Untuk Pilgub Jabar

leh karena itu Deddy Mizwar meminta KPU Jawa Barat mengkaji ulang kebutuhan untuk pilgub tersebut. Seperti diketahui, belum lama ini, di hadapan Pemerintah dan DPRD Jabar, KPU Jawa Barat mengajukan anggaran Rp 3 triliun untuk Pilgub Jabar 2018 mendatang. “Bandingkan kebutuhan Pilgub Jabar 2013 lalu yang hanya Rp 1,3 triliun. Padahal, angka tersebut disiapkan untuk dua putaran pilgub. Sekarang kan tidak (dua putaran). Tapi sampai Rp 3 triliun,” kata Deddy Mizwar di Gedung

oleh pemerintah ketika masyarakat membantu program pemerintah. “Saya sangat berterimakasih sekali kepada organisasi yang sudah peduli. Saya hadir ke sini juga secara spotan, namun saya sangat terharu dan akan terus mendukung program organisasi yang peduli pada kaum difabel ini,” ujarnya. Sementara itu, ketua

membenarkan, KPU Jabar telah mengajukan Rp3 triliun untuk Pilgub Jabar 2018. Menurut dia usulan tersebut disampaikan KPU Jabar saat rapat Komisi I dengan KPU dan Pemprov Jabar, di Gedung DPRD Jabar, beberapa waktu lalu. Menurut rencana, anggaran tersebut akan dipenuhi dalam dua tahun anggaran, yakni 2017 dan 2018 namun angka tersebut bukan keputusan akhir karena masih sekedar pengajuan. (net/pur)

BANDUNG-Bank BJB berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerjanya, salah satunya dengan menggenjot pemberian fasilitas kredit modal kerja konstruksi untuk membiayai sejumlah proyek infrastruktur. Direktur Komersial Bank BJB, Suartini mengatakan, komitmen tersebut ditunjukan melalui kerja sama yang dilakukan saat ini. Bank BJB bekerja sama dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) melalui pemberian fasilitas Kredit Modal Kerja Konstruksi senilai Rp 500 Milyar. “Rencananya fasilitas kredit ini akan digunakan PT ADHI sebagai modal kerja usaha jasa konstruksi dan pengadaan untuk proyek-proyek infrastruktur,” katanya kepada wartawan, Selasa (19/4). Dikatakannya, kerja sama dengan PT ADHI ini merupakan bentuk sinergi bank bjb dengan BUMN strategis. Hal itu pun sekaligus mencerminkan

komitmen Bank BJB untuk terus mendukung kebijakan Pemerintah dalam rangka pengembangan infrastruktur, khususnya pertumbuhan infrastruktur di Indonesia serta untuk meningkatkan perekonomian nasional. Apalagi PT ADHI sendiri merupakan perusahaan konstruksi pertama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan termasuk salah satu perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia dengan dibuktikannya pada keberhasilan beberapa proyek konstruksi yang sudah dijalankan. “Jadi kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan portofolio kredit bank bjb di sektor produktif beserta potensi bisnis lainnya. Selain dengan ADHI diharapkan perluasan kerja sama salah satunya dengan memperluas peluang kerjasama dengan anak perusahaan seperti PT Adhi Persada Properti, PT Adhi Persada Beton dan PT Adhi Persada Gedung,” katanya. (net/pur)

NET/ILUSTRASI

HALAMAN

WOW!

BECEMUDA RABU, 20 APRIL 2016

Tanggapan Bece Muda Soal Siswa yang Keukeuh Bawa Mobil?

DEFINISI kesepian yang sebenarnya adalah hidup tanpa tanggung jawab sosial. ― GOENAWAN MOHAMAD ―

Ribet, Lebih Enak Pake Angkot! BANYAK kontroversi dibalik anak sekolah zaman sekarang yang entah mengapa makin akrab dengan yang namanya kendaraan bermotor, guys.

ereka yang k e b a n y a kan masih di bawah umur 17 tahun masih aja nekad bawa kendaraan salah satunya mobil. Entah itu karena gaya hidup, kebutuhan

atau apalah itu. Apalagi kalau dilihat dari syarat berkendara mereka belum memenuhinya guys. Nah, Bece Muda sendiri suka bawa kendaraan roda empat gak sih ke sekolah? Berikut tanggapannya.. Yopi Nurhaidah siswi kelas XII Akuntansi 3 SMK Negeri 1 Cianjur yang hobi kuliner ini mengungkapkan gak masalah kalau ada beberapa siswa yang bawa mobil ke sekolah, guys. Tapi kalau cuma buat gaya mending merakyat aja sama kayak orang lain. “Mending bawa motor aja lebih cepet. Kalau bawa mobil kan ntar dikira mau pamer punya orangtua. Lagian sih buat di sekolah Yopi, mereka dian-

jurkan bawa motor tapi nggak boleh parkir di sekolah,” ungkapnya. Selanjutnya pendapat dari Rafi Rizqi F siswa kelas IX D SMP Negeri 4 Cianjur yang menambahkan soal siswa yang bawa mobil ke sekolah itu dilarang. Apalagi kalau masih di bawah umur. “Di sekolah nggak ada sih yang bawa mobil karena kan masih belum punya SIM dan kita harus mematuhi peraturan. Menurut Rafi mah sih angkutan umum bisa jadi alternatif yang lebih aman ketimbang bawa mobil atau kendaraan lain,” tambahnya.

Ungkapan senada disampaikan pula oleh siswa kelas X IPS 2 SMA N 1 Cianjur bernama Yasmin Adila, guys. Banyak diantara temannya yang sering pake mobil tapi bukan saat mau berangkat sekolah, melainkan ketika ada acara nonformal. “Siswa yang suka bawa mobil emang suka ada tapi pas acara gede di sekolah misal ulang tahun sekolah, kebanyakan dari mereka suka dianter pake mobil atau kendaraan lainnya. Tanggapannya tentang siswa yang tetep bawa mobil ke sekolah sih kurang baik ya. Mending naik angkum lebih efesien, cepet dan terjangkau,” pungkasnya. (cr3)

Resna Nuraeni

Memajukan Pendidikan Daerah

Mutia Faqot

HAI guys kali ini kita kenalan yuk sama siswi kelas XI Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Tanggeung yang bernama Resna Nuraeni. Siswi kelahiran Cianjur 10 juni 1998 ini memiliki hobi membaca buku dan bercita-cita ingin menjadi seorang guru, guys. Salah satu alasan kenapa ingin menjadi guru karena ingin memajukan pendidikan di daerah asalnya. BTW, Resna yang dikenal cantik tapi sedikit agak pendiam rutin melaksanakan olahraga. Artis favoritnya yaitu Cassandra seorang artis yang cantik dan memiliki suara yang sangat merdu dan enak di dengar. Meskipun dia keliatan agak gemuk tapi dia tetap sering melakukan olahraga setiap harinnya,karena selain bercita-cita menjadi guru dia juga bercita-cita menjadi pemain voly nasional juga loh. (cr3)

Binatang Keren yang Udah Punah

ILUSTRASI-FOTO: BERITACIANJUR/FAISALADIPA

NET

KALI ini mari kita mengenang binatang-binatang keren yang (sayangnya) sudah punah. Binatang-binatang ini mengingatkan manusia agar selalu peduli pada sesama mahluk hidup. Bukan gak mungkin kan suatu saat nanti umat manusia yang punah? Hmmm.. kenapa jadi sinisan gini kalimat pembukanya? Yaudah kita tengok aja yuk binatang-binatang keren tersebut Kamu mungkin sering liat saudaranya si badak bercula satu di kaleng minuman penyegar, tapi sedih gak sih mendapati kalau badak bercula satu kini sudah langka dan saudaranya yang di Afrika ini malah sudah punah? Semuanya gara-gara manusia yang maruk dan memburu para badak demi culanya yang berpotensi menghasilkan profit gede Sudah jadi legenda sejak beratus tahun lalu. Kita lebih mengenali dodo dari kartun-kertun tentang dirinya. Masalah yang dialami dodo dan burung-burung lain yang gak bisa terbang adalah mereka akan selalu jadi mangsa yang empuk bagi para predator. (cr3)

EVENT

Specta SMA Negeri 1 Cianjur

Elf Aca, Membakar Semangat Seluruh Siswa SEBELUMNYA tema yang diadakan tahun lalu yaitu Aurora. Kali ini SMA Negeri 1 Cianjur menggelar Specta dengan tema yang lebih menggebrak. Yep, Tema yang di usung kali ini adalah Aca. Aca sendiri artinya ialah membakar maksudnya membakar semangat untuk menumbuhkan prestasi seluruh siswa baik panitia maupun peserta di dalam setiap bi-

dangnya. Event yang digelar pada 16 April hingga 28 April ini di ketuai oleh Alma Hadid siswa kelas XI IPS, guys. Batriesiya Balgis selaku wakil ketua panitia Specta SMA Negeri 1 Cianjur mengungkapkan Specta 2016 menggelar berbagai macam perlombaan tingkat Jawa Barat.”Ada 20 perlombaan ekstern, meliputi sport, religion, education dan art tingkat SMP dan SMA sederajat,” ungkapnya kepada “BC” (19/4). Pada saat kru Bece Muda kesana tampak perlombaan cabang olahraga basket sedang dilaksanakan, guys. Nah, Balgis melanjutkan untuk jumlah peserta dari masing masing perlombaan dibatasi hingga 20 sampai 30 anggota atau tim. Sayangnya pendaftaran telah ditutup

pada 10 April lalu, hiks. BTW, perlombaan yang sekarang diadakan kata Balgis difokuskan ke beberapa cabang sebab tahun kemarin banyak lomba yang diselanggarakan akan tetapi kurang kondusif. Maka dari itu, buat event Specta seka-

ISTIMEWA

rang, Balgis beserta panitia yang berjumlah 90 siswa mengharapkan berjalan dengan lancar, lebih sukses, rapi dan semakin seru bersama guest star Nidji daripada tahun sebelumnya. (cr3)

HALAMAN

LifeStyle

China Heboh dengan Lipstick Challenge APAKAH pernah mendengar tentang belly b utton challenge, collarbone coin challenge, A4 waist challenge, dan iPhone6 legs challenge. Tampaknya kaum hawa China, masih belum berniat berhenti membuktikan kecantikan mereka di jeja ring sosial. Kali ini mereka mencoba bersaing dengan lipstcik challenge. Gadis-gadis muda China, saling pamer foto di mana mereka mengaplikasikan lipstik dengan tangan terentang melalui bagian belakang kepala. Tujuannya tentu saja untuk membuktikan, kalau mereka memiliki wajah yang mungil. Walaupun kemampuan untuk melakukan hal ini lebih bergantung pada panjang dan kelenturan lengan masing-masing. Sama seperti tren-tren pendahulunya, tantangan yang satu ini juga jadi buNET lan-bulanan netizen di seluruh dunia. Sejak dahulu, warga China memang beranggapan kalau seorang wanita memang sebaiknya memiliki tubuh kecil. Tak hanya pinggang dan kaki yang harus langsing, wajah mungil pun dianggap lebih menawan oleh warga negara Tiongkok tersebut. Kalau dulu, perempuan China memakai sepatu khusus agar telapak kaki mereka senantiasa kecil, sekarang lebih banyak yang memilih prosedur bedah plastik. Beberapa di antaranya berhasil mendapatkan penampilan ‘sempurna’ seperti yang diinginkan. Namun tak sedikit pula yang justru dicela karena tampak tak wajar. (net/rus)

Saat Musim Panas Hindari Bad Hair Day dengan Cara Ini TAK hanya kulit yang terkena paparan, namun rambut pun tidak luput dari jahatnya sinar matahari saat memasuki musim panas.

aparan sinar UV yang bisa membuat rambut menjadi kering, bau matahari, hingga lepek ini dapat membuat kita mengalami apa yang disebut bad hair day. Yaitu di mana kondisi rambut sangat tidak menarik untuk dilihat sehingga merusak penampilan. Ingin terhindar dari bad hair day di musim panas? Simak tipsnya di bawah ini, seperti dilansir, Timesofindia, Senin (18/4) lalu. Tutupi rambut Sinar UV berdampak buruk bagi rambut maka dari itu hindari beraktivitas di luar ruangan dengan keadaan rambut terbuka. Tutupi dengan scarf, topi, atau headbands berukuran lebar. S tylish sekaligus me-

NET

“Kami semua sangat serius dan berkomitmen untuk band ini. Memang untuk saat ini gue belum bisa total karena masih punya tanggung jawab kerjaan yang harus diselesaikan.

RABU, 20 APRIL 2016

Jika rambut kita termasuk rambut di cat alias diwarnai, sebaiknya hindari beraktivitas di luar ruangan dalam waktu lama. Semakin lama ter kena sinar UV maka warna rambut akan semakin mudah pudar.

Jadwal Sesulit Apapun, RVN Tetap Bakal Serius Berkarya!

KINI, Randy Pangalila siap merambah dunia musik bersama band barunya bernama ‘RVN’ setelah mengawali karir di dunia akting. Bersama Nayaka (drum) dan Javier (gitar), serta dirinya (Randy) sebagai vokal/gitar. RVN pun langsung meretas sebuah single dan klip debutnya berjudul Kisah yang Sempurna. Kendati demikian, bukan berarti masing-masing personel RVN telah melepas sepenuhnya karir mereka sebelum membangun RVN ini. Randy mengaku, kalau sampai sekarang ia masih belum bisa total buat RVN. Tapi, Randy menegaskan, kalau ia bakal tetap serius agar band ini bisa terus berkarya di industri musik Indonesia. “Kami semua sangat serius dan berkomitmen untuk band ini. Memang untuk saat ini gue belum bisa total karena masih punya tanggung jawab kerjaan yang harus diselesaikan. Untuk sementara ini masih terbagi untuk akting dan musik. Tapi kami komit kalau sesulit apapun jadwalnya, kami mau berjuang untuk menjalankan band ini. Ada saatnya nanti gue untuk fokus dengan RVN,” jelas Randy Pangalila saat RVN ditemui di kawasan Cipete Selatan, Jakarta Selatan, Senin (18/4) lalu. Single Kisah yang Sempurna pun terbilang cukup sukses, karena berhasil mendapat respon positif dari penikmat musik Tanah Air, fans, bahkan beberapa musisi dan penyanyi besar Tanah Air. Hal ini pula yang membuat Randy cs mulai memikirkan langkah RVN berikutnya. Hanya saja, Nayaka menjelaskan, kalau mereka sama sekali tak memiliki keinginan yang berlebihan untuk RVN. Menurutnya, bisa didengar masyarakat, memiliki album, dan bisa menyebarkan lagu-lagunya lebih luas sudah cukup membuat mereka puas. “Intinya sih gak muluk-muluk ya. Kami ingin buktiin kalau kami ini punya karya yang bisa didengar oleh masyarakat. Tapi goal berikutnya kami ingin punya album. Goal berikutnya lagi kami ingin keliling Indonesia dan dunia,” pungkas sang drummer. (net/rus)

+ ENTERTAINMENT

lindungi sebagian rambut. Jangan terlalu lama berada di luar ruangan Jika rambut kita termasuk rambut di cat alias diwarnai, sebaiknya hindari beraktivitas di luar ruangan dalam waktu lama. Semakin lama terkena sinar UV maka warna rambut akan semakin mudah pudar. Hindari juga olahraga berenang, karena kandungan klorin dalam air kolam dapat memudarkan warna rambut. Jangan cuci rambut setiap hari Sebaiknya jangan mencuci rambut setiap hari. Serta minimalisasi pemakaian alatalat panas, seperti hairdryer, pelurus, dan pengeriting ram-

but. Untuk mengeringkan rambut, keringkan rambut secara alami. Jangan lakukan proses yang tak perlu Hindari proses pelurusan, pengeritingan, dan proses lainnya jika dirasa tidak perlu. Produk-produk yang digunakan dalam proses sty ling ini akan membuat rambut kita tersiksa. Potong rambut secara teratur Lakukan proses trimming atau memangkas ujung-ujung rambut secara rutin. Lakukan setidaknya setiap 6-8 minggu sekali. Selain menyehatkan rambut, trimminf juga membuat rambut tumbuh panjang lebih cepat. (net/rus)

Menjaga Warna Rambut Agar Tak Pudar SUPAYA warnanya tetap terjaga dan tidak mudah luntur, rambut yang diwarnai memerlukan perawatan ekstra. Namun masih banyak orang yang belum paham cara membuat warna rambut agar bisa bertahan dan tetap tak memudar. Lantas, bagaimana cara yang tepat untuk membuat warna rambut supaya tetap tahan lama?

rambut dari radiasi sinar UV yang menyebabkan warna rambut kusam. Aplikasikan jus cranberry Jus cranberry rupanya berkhasiat untuk mengoptimalkan rambut yang diwarnai, terutama untuk rambut warna kemerahan. Cuci rambut dengan jus cranberry alami, diamkan agar menyerap, bilas, lalu keringkan. Rambut diwarnai pun akan kembali berkilau indah.

Menggunakan sampo khusus rambut warna Sampo jenis ini umumnya memiliki kandungan khusus untuk menjaga warna rambut. Sehingga juga berguna untuk menetralkan warna kekuningan yang mungkin muncul pada rambut yang diwarnai. Dengan rangkaian perawatan sampo dan kondisioner khusus rambut, diwarnai juga mampu menjaga

FOTO- FOTO/NET

Menggunakan masker khusus rambut warna Sama halnya dengan rangkaian perawatan sampo dan kondisioner, pilihlah masker rambut yang berguna untuk memperbaiki rambut diwarnai. Pilihlah masker rambut dengan kandungan tersebut, aplikasikan setiap minggu. (net/rus)

Band Indonesia dengan Bayaran Termahal BAND atau musisi memiliki bayaran berbeda-beda. Berikut 5 band Indonesia dengan bayaran termahal, seperti dikutip dari pulsk.com. Slank menduduki peringkat pertama sebagai band Indonesia dengan bayaran termahal, yakni Rp 500 juta per show. Urutan kedua, yakni NOAH dengan bayaran Rp 400 juta per show. Meski

sang vokalis, Nazril Irham atau Ariel sempat bermasalah dengan hukum, namun tak menurunkan popularitas band asal Bandung ini. Ungu bisa dikatakan sebagai band yang paling laris diundang penyelenggara acara. Band ini memasang harga Rp 350 juta per show. Tak heran jika Ungu masuk dalam jajaran band Indonesia dengan ba-

yaran termahal. Siapa sangka, penyanyi senior Iwan Fals atau yang sering disebut bung iwan ini ternyata mematok bayaran Rp 300 juta per satu kali panggung. Band Nidji pun tak mau kalah dari sejawatnya, seperti Noah, dan Ungu. Nidji memasang bayaran per show yakni Rp 275 juta sampai Rp 280 juta. (net/rus)

Klik! beritacianjur.com

RABU, 20 APRIL 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

ALL SPORT

Sharapova Tampil Seksi di Festival Coachella

MUNDURNYA jadwal kick off Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 ternyata membawa berkah buat pemain Persib Bandung, Rachmad Hidayat.

G Maria Sharapova

CALIFORNIA-Apa kabar Maria Sharapova setelah dirinya tersandung kasus doping, meldonium ? petenis cantik asal Rusia itu tampil seksi di festival seni Coachella yang berlangsung di California. Lewat akun Instagram, Sharapova memposting foto dirinya mengenakan cardigan tipis dipadukan dengan pakaian hitam di bagian dalamnya. Sharapova tampil menawan dengan gaya berbusana yang sederhana itu. Petenis asal Rusia memposting gambar dirinya tengah menikmati suasana festifal seni di Coachella, tepat satu hari setelah badan anti-doping dunia (WADA) mengumumkan bakal meninjau ulang peraturan terkait meldonium. Festival seni di Coachella, terbagi menjadi dua, yakni festival musik dan seni. Identitas Coachella sebagai festival indie menguap karena banyak pesohor yang selalu datang ke festival tahunan tersebut.(net/pur)

Rahmad Siap Merumput di ISC elandang andalan Maung Bandung yang tengah menjalani masa pemulihan cedera lutut itu tak harus melewatkan banyak pertandingan di awal kompetisi. Jika sesuai prediksi, Rachmad mungkin hanya akan melewati laga pertama Persib melawan tuan rumah Sriwijaya FC, Minggu 1 Mei 2016. Sebelumnya Rachmad diperkirakan harus istirahat sekitar enam sampai delapan pekan sejak mengalami cedera lutut di laga persahabatan melawan PS Polri, Sabtu 12 Maret 2016. Akibat cederanya itu, Rachmad kehilangan kesempatan membela Persib di turnamen Piala Bhayangkara 2016. Setelah cukup lama beristirahat dan menjalani terapi, Rachmad sudah mu-

lai menjalani program latihan meski intensitasnya tergolong sangat ringan. “Perkembangan Rachmad sangat baik, dia sekarang sudah bisa melakukan aktivitas latihan walaupun ringan seperti jogging,” ungkap Dokter Tim Persib, Raffi Ghani. Meski demikian Raffi belum bisa memberikan garansi kapan Rachmad benar-benar siap kembali merumput. Namun dia sangat percaya dengan program penyembuhan yang dilakukan ditambah kesadaran menjaga kebugaran dari sang pemain, Rachmad bisa pulih dalam waktu dekat. Rachmad sendiri mengungkapkan harapannya bisa segera sembuh dan membela Persib di kompetisi ISC 2016. Dia tak ingin melewatkan banyak pertandingan di kompetisi

ISC 2016. “Sekarang baru latihan ringan, tapi semoga saja bisa pulih secepatnya dan bisa membela Persib di ISC nanti,” ujar Rachmad. Sebelum dihantam cedera, eks pemain Pro Duta FC Medan itu sebenarnya bisa dikatakan jadi salah satu muka baru yang penampilannya cukup memikat dan tergolong konsisten. Itu dibuktikan Rachmad ketika membela Persib di sejumlah laga uji coba, termasuk di turnamen Bali Island Cup (BIC). Selain kemampuan olah bolanya, karakter permainan Rachmad yang ngotot dan tak mudah menyerah sudah cukup membuatnya perlahan mulai diterima oleh Bobotoh pendukung M a u n g Bandung. ( n e t / pur)

Lorenzo Tinggalkan Yamaha, Gabung ke Ducati S H A N G H A I -Ya m a h a Motor Racing akhirnya secara resmi mengumumkan perpisahannya dengan sang juara dunia bertahan, Jorge Lorenzo akhir musim ini. Hal tersebut diumumkan pabrikan Garpu Tala melalui pernyataan resmi tim dan situs resmi MotoGP pada hari Senin (18/4). Lorenzo menjalani debut MotoGP pada tahun 2008 dan langsung bergabung dengan Fiat Yamaha bersama Valentino Rossi. Gelar pertama di kelas tertinggi ia raih pada tahun 2010, dan meraih yang kedua pada 2012 serta yang ketiga tahun lalu. Dalam pernyataan resmi terpisah, Ducati Corse pun mengumumkan bergabungnya Lorenzo dengan durasi kontrak dua tahun. Belum diketahui siapa di antara Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso yang akan digantikan Lorenzo, nam u n

Movistar Yamaha MotoGP sendiri harus segera mencari penggantinya, dan diisukan tengah intens mendekati pebalap Suzuki Ecstar, Maverick Vinales. Pernyataan resmo Yamaha Motor Co., Ltd.: “Yamaha Motor Co., Ltd. mengumumkan bahwa kerjasama dengan Jorge Lorenzo tak akan berlanjut pada akhir musim MotoGP 2016, yakni ketika Lorenzo akan pergi untuk menghadapi tantangan balap baru. Sejak Lorenzo bergabung dengan Yamaha Factory Racing pada 2008, Lorenzo dan Yamaha memenangkan tiga gelar dunia MotoGP (2010, 2012 dan 2015), mengoleksi 41 kemenangan dan naik podium 99 kali dari 141 seri yang dijalani. Yamaha sangat berterima kasih atas kontribusi Jorge pada kesuksesan balap Yamaha dan akan berbagi lebih banyak momen tak terlupakan di 15 seri tersisa musim ini, musim kesembilan Lorenzo dan Yamaha bersama. (net/ pur)

Lorenzo

Rahmad Hidayat

PSSI Ulang Tahun, Tantan Rindu Timnas Berlaga

Tantan

BANDUNG-Tepatnya kemarin (19/4) PSSI berulang tahun yang ke-86. Dan sudah setahun lebih induk sepak bola tertinggi sepak bola Indonesia itu dibekukan pemerintah melalui Menpora. Kondisi itu mengingatkan kita setahun lalu, kala mereka berulang tahun ke85, PSSI resmi menyudahi kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015, menyusul dibekukan FIFA di bulan Mei. Praktis, Timnas Indonesia pun sudah lama tak tampil di ajang international. Beberapa event pun dilewatkan Timnas, diantaranya kualifikasi Piala Dunia 2018, kualifikasi Piala Asia 2019, Piala AFF U-16 2015, Piala AFF U-19 2015, kualifikasi Piala Asia U-16 dan U-19, serta Piala Asia U-14 Regional Wanita. Pemain senior Persib, Tantan, sangat menyayangkan Timnas Indonesia terlarut dalam kondisi itu. Rangking Indonesia di tabel FIFA April ini berada di urutan 185 di atas negara Asia Tenggara lain yakni Laos (182), Cambodja (182), Timor Leste (175), Malaysia (174), Myanmar (166), Singapore (148), Vietnam (144), Thailand (119), Philippines (116).

Mungkin pelaku sepak bola ketolong sama turnamenturnamen, yang juara-juara saja yang enggak ketolong ya tim-tim itu hanya bermain di beberapa pertandingan saja.” “Sangat disayangkan sekali di sepak bola tidak ada kegiatan, apalagi kita kangen timnas berlaga juga setahun pas PSSI dibekukan,” ungkap Tantan. Selama ini saat PSSI dibekukan, sepak bola Indonesia diobati oleh turnamen-turnamen jangka pendek yang hanya diikuti oleh tim kasta teratas. Miris, klub Divisi Utama, Divisi I dan Divisi II tak mendapatkan peran

untuk unjuk gigi. “Mungkin pelaku sepak bola ketolong sama turnamen-turnamen, yang juara-juara saja yang enggak ketolong ya tim-tim itu hanya bermain di beberapa pertandingan saja,” ucap Tantan. Pemain asal Lembang itu mengharapkan adanya turnamen format kompetisi seperti Torabika Soccer Championship (TSC), sebelumnya disebut ISC, akan membangkitkan kembali gairah sepak bola tanah air. Situasi itu pula yang diharapkan banyak orang bermuara dibebaskannya pembekuan PSSI dan sanksi FIFA. “Kalau Tantan sih misalnya pas dibekukan sudah, ya Insya Allah, bukan buat Tantan saja tapi buat pesepakbola lainnya juga,” imbuhnya. Ada pula hikmah yang bisa dipetik hasilnya dengan pembekuan PSSI. Para pemain dituntut untuk bisa mencari rezeki di luar sepak bola. Pemain berusia 33 tahun itu sudah membuka Warung Bola Tantan di daerah Lembang. “Kalau hikmahnya mungkin dapat pelajaran buka usaha, Tantan juga kalau dicabut pembekuan tidak berleha-leha,” tukasnya. (net/pur)

HALAMAN

BISNISLINE

Jangan membandingkan diri dengan siapa pun di dunia ini ... jika Anda melakukannya, Anda menghina diri sendiri." Bill Gates CEO Microsoft

RABU, 20 APRIL 2016

Kiriman Uang TKI Capai Rp 68 Miliar Setiap Bulan

NET/ILUSTRASI

Banyak TKI Ekspor Tak Miliki Ketrampilan JAKARTA-Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang kerap dituding tidak memiliki ketrampilan atau unskill harus didorong agar menjadi Tenaga Profesional Indonesia (TPI) yang berketerampilan. Demikian ditegaskan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli di Jakarta, Selasa (19/4). Rizal memproyeksi, transformasi TKI menjadi TPI akan mampu mendongkrak devisa Indonesia dari pengiriman tenaga kerja hingga 5 kali lipat. “Kalau sekarang dari ekspor TKI yang banyak tanpa skill (keterampilan) kita dapat devisa sekitar USD 10 miliar tahun 2015. Diharapkan dengan transformasi ini bisa meningkat lima kalinya. Itu juga minimum perkiraannya, bisa lebih tinggi,” tutur Rizal. Transformasi TKI menjadi TPI bisa dimulai dengan mengubah sistem pendidikan umum menjadi sistem pendidikan berbasis kejuruan. Kendati hal itu harus dilakukan secara bertahap. Selain itu juga bisa dilakukan dengan pemanfaatan Balai Latihan Kerja (BLK) secara maksimal. “Untuk itu, pemerintah akan mengembangkan BLK secara masif di beberapa daerah yang secara khusus menyiapkan SDM sesuai kebutuhan di daerah tersebut, antara lain di bidang mesing, elektronik, hingga pengelasan atau welding,” tegasnya. Di dalam bidang welding kata Rizal, ngelas, Indonesia standarnya paling tinggi. “Ahli welder Indonesia itu termasuk termahal di dunia. Bisa ngelas di bawah air, tidak banyak tenaga ngelas di dunia yang bisa seperti itu,” tutup Rizal. (net/bis)

Gratis Belanja Beli Mobil di ISG

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

PRODUK-Sejumlah produk mobil dari berbagai merk siap untuk di promosikan kepada pembeli yang datang ke ISG dengan sejumlah potongan harga yang diberikan.

CIANJUR-Program promo sebagai pelayanan kepada pembelinya tentu terus dilakukan oleh setiap toko penyedia produk. Seperti yang dilakukan Indo Super Grosir (ISG) Cianjur. Pada bulan April ini menyediakan promo voucher belanja gratis sebagai apresiasi apabila ada pelanggannya yang melakukan transaksi pembelian sebuah unit mobil di lapang parkir ISG. Hal tersebut dilakukan ISG bersama business devolopmen dengan tujuan menjalin kerjasama dalam sistem penjualan produk yang di jajakan sehingga ada keuntungan “Mencoba yang bisa didapatkan oleh ke mengkolaborasikan dua belah pipenjualan di bulan hak. Khususnya April ini saja, untuk produk Nissan, Suzuki jadi selain tujuan dan Toyota yang belanja peralatan membuka stand pembangunan rumah produknya di depan toko ISG. bisa berniat untuk “Mencoba membeli mobil dan mengkolabosebaliknya demikian rasikan penjualmau lihat mobil bisa an di bulan April ini saja, jadi sekenal ISG.” lain tujuan belanja peralatan pembangunan rumah bisa berniat untuk membeli mobil dan sebaliknya demikian mau lihat mobil bisa kenal ISG,” terang Bisnis Devoletmen Indo Super Grosir M. Usman kepada “BC”, Selasa (19/4). Usman menerangkan, voucher gratis belanja sebesar Rp300 ribu diberikan denga ketentuan bagi pembeli mobil bisa menunjukan bukti administrasinya berupa struk pembelanjaan ISG April 2016, tanda terima pembelian mobil, bukti foto atas pembelian mobilnya dan syarat lainnya. “Dengan begitu kelihatan bukti ke asliannya, kalau sudah lengkap bisa langsung dapat voucher belanjanya,” terangnya. (usi)

PENGIRIMAN uang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) setiap bulannya melalui PT Pos Indonesia Cabang Cianjur terbilang tinggi. Hal itu membuktikan bahwa Cianjur masih menjadi salah satu penyumbang TKI ke luar negeri terbesar di Jawa Barat.

erdasarkan data yang ada di Kantor Pos Cianjur, pada bulan Maret 2016 saja setidaknya sekitar 16 ribu TKI dari berbagai negara tujuann mengirimkan uangnya senilai Rp 68 miliar. Jumlah tersebut dimungkinkan masih saja akan meningkat menjelang ramadhan dan menjelang Harii Raya Idul Fitri. “Kalau saat ini kondisinya masih relatif stabil. Biasanya peningkatan itu akan dirasakan pada bulan ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri,” kata Kepala Bagian Pemasaran dan Pengembangan Outlet Kantor Pos Cabang Cianjur,

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

TRANSAKSI-Sejumlah masyarakat terlihat sedang mengantri untuk menggunakan layanan yang berada di Kantor Pos Cianjur.

Suhana, Selasa (19/4). Menurut Suhana, biasanya pada bulan ramadhan dan menjelang Idul Fitri mengalami kenaikan kiriman uang TKI menncapai 20 hingga 30 persen dari hari-hari biasa. “Para TKI itu mempertimbangkan pada bulan itu banyak keperluan

keluarganya, sehingga kebanyakan mengirimkan uang untuk membantu keperluan keluarganya di kampung,” katanya. Terlepas banyak atau tidaknya pengiriman uang TKI, Kantor Pos Cabang Cianjur siap melayani sewaktu-waktu keluarga TKI

mengambil uang kiriman. “Kita hanya menunggu saja, jadi gimana masyarakatnya saja kapan mau melakukan transaksi. Untuk itu, kami siap melayani masyarakat sampai malam pukul 19.00 WIB khusus di Kantor Pos sedangkan di outlet hanya melayani sampai pukul 15.00

WIB,” terangnya. Pihaknya tidak begitu menargetkan sampai berapa pencapaian transaksi, melainkan lebih pada tar get kualitas pelayanan yang terbaik. “Kita tidak melihat jumlah, tapi lebih memperhatikan kualitas layanan,” paparnya. (usi)

MIO Z Lebih Simpel, Menjadi Incaran Pencinta Matic CIANJUR-Pasar skuter matic alias skutic masih menjadi primadona hingga saat ini. Ini bisa dilihat banyaknya pemakai di jalanan baik itu di kota besar maupun kota kecil. Selain motor matic ini lebih simpel saat dipakainya, juga dirasakan ramah lingkungan juga irit. Tidak berlebihan jika para produsen terus berinovasi untuk merebut hati konsumennya. Salah satu produsen Yamaha yang terus berinovasi dan pada akhir Maret meluncurkan varian Motor Matic terbaru yakni Mio Z dimana Mio Z ini menjawab keinginan masyarakat. Selain desain dan warnanya elegant membuat tunggangan kuda besi ini menjadi makin nyaman saat dikendarai karena ditunjang dengan ban dan peleknya yang lebih lebar tentunya keinginan konsumen terkabul. Sales Counter Yamaha JG Motor Cianjur Novi Ratnasari mengatakan, secara desain Yamaha Mio Z hampir mirip dengan Yamaha Mio M3. Perbedaannya yakni pada bagasi yang lebih luas, dan perubahan ukuran ban. Yamaha Mio Z menggunakan ban dengan ukuran 80/80-17 untuk bagian roda depan dan roda belakang

berukuran 100/70-14. “Yamaha Mio Z berteknologi Blue Core dengan mesin 125 cc. Kualitas karakter Mio Z tangguh dan stabil, gagah berani dan keren, pastinya sangat irit BBM 1 liter = 50 KM,” ujar Novi kepada “BC”, SeYamaha Mio Z lasa (19/4). Pilihan berteknologi Blue warna doff Core dengan Mio Z kata mesin 125 cc. Novi, menampilkan Kualitas karakter kesan gagah Mio Z tangguh berani dan dan stabil, gagah keren pada penggunanya, berani dan keren, pastinya sangat irit memperkuat aura jagoan BBM 1 liter Super Mio Z. Serta denga = 50 KM.” bodinya yang tetap ramping sehingga tetap lincah melibas jalanan. “Mio Z pilhan yang bijak untuk aktivitas harian, Mio Z ditambah ruang bagasi di bawah jok yang luas dengan akses yang mudah. Dengan demikiBERITACIANJUR/SUPARJO an membuatnya lebih praktis INCARAN-Karyawan Yamaha JG Cianjur memperlihatan Skuter Matic memuat banyak barang dan terbaru dari Yamaha yang akan menjadi Incaran Pencimnta Matic.

memudahkan untuk aktivitas keseharian baik untuk kerja maupun untuk aktivitas lainnya. Bagi anda yang saat ini hendak membeli sepeda motor, maka Mio Z ini sangat layak untuk di pertimbangkan. Untuk Informasi lebih lanjut bisa mengunjungi JG Motor Cianjur yang terletak di Jalan Dr Muwardi,” katanya. Ditempat terpisah Supervisor JG motor Cianjur Asep Firdaus mengatakan, saat ini juga JG motor membuka Point di Cipanas tepatnya di jalan Raya Cipanas No 42 Kampung Taman Jaya Gadog, Kecamatan Pacet (samping Apotek Panca Farma) “Jadi Bagi anda yang tinggal di Cipanas untuk mendapatkan sepeda motor dari Yamaha bisa mengunjungi point Yamaha JG Motor di alamat yang tertera diatas, saat ini juga kami menggelar program DP+angusran ringan yakni uang muka hanya Rp800 ribu MIO M3 + setiap pembelian cash ataupun kredit akan mendapatkan hadiah langsung dimana hadiah langsung ini konsumen bebas pilih hadiah bisa sesuai dengan yang diinginkannya,” pungkasnya. (ajo)

Buruan....!! Toko Buku Masjid Agung Obral Buku CIANJUR-Kios Buku Masjid Agung untuk April ini sedang memberikan obral harga untuk sejumlah buku dengan jenis buku novel dan buku anak dari sejumlah pengarang buku ternama. Buku yang di obral terdiri dari buku novel popular, remaja, islam, komik. Sedangkan untuk buku anak meliputi buku cerita anak, puzzle, mewarnai, buku anak islam dan jenis buku lainnya untuk menambah koleksi ibu untuk anak-anaknya bahkan koleksi untuk kalangan muda. “Kesempatan ini diberikan pada bulan April 2016 saja untuk harga sangat terjangkau mulai dari Rp5 ribu

Kesempatan ini diberikan pada bulan April 2016 saja untuk harga sangat terjangkau mulai dari Rp5 ribu hingga Rp25 ribu saja per item bukunya.” BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

BUKU-Sejumlah buku terpampang di tenda buku di area Kioas Buku Masjid Agung.

hingga Rp25 ribu saja per item bukunya,” ujar pemilik Kios Masjid Agung, Ririn Asparina kepada “BC”, Selasa (19/4). Selain itu, pihaknya pun tidak hanya menyediakan bukubuku nonfiksi melainkan buku fiksi pun disedikan dengan sejumlah pengarang ternama dan buku bestseller lainnya. Bahkan pihaknya pun menyediakan pemesanan buku bagi pembeli yang ingin membeli buku yang belum ada di Cianjur. “Banyak yang cari buku jadi semua buku kita sediakan. Apalagi kita juga sediakan jasa pemesanan buku untuk melengkapi kebutuhan pembeli,” tandasnya. (usi)

Firm

HALAMAN

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 RABU, 20 APRIL 2016

Peserta Cakrabhuwana Climbing Terjatuh dari Ketinggian 15 meter

... Polisi Lakukan Tes Urine DARI HALAMAN B1...

Kepala BNNK Cianjur, Hendrik mengatakan, langkah melakukan tes urine setelah deklarasi anti narkoba kemarin merupakan permintaan khusus dari tokoh masyarakat. Selain itu, kegiatan ini merupakan bagian komitmen Bersinar Lodaya dari jajaran petinggi kepolisian. Tujuannya ungkap Hendrik, supaya pengaruh narkoba menjauh dari para aparat penegak hukum. “Secara resmi hasil tes urine keseluruhan segera langsung disampaikan kepada Kapolres Cianjur. Indikasi penyalahgunaan dari tes

urine kali ini, di internal jajaran Polres Cianjur yang terindikasi belum ditemukan,” katanya kepada “BC”, Selasa (19/4). Masih menurut Hendrik, upaya tes urine yang dilakukan pihak BNNK ini, selain ke jajaran Polres dan anggota Polsek, BNNK akan melanjutkan ke instansi lain, baik OPD, Kejaksaan, maupun TNI. “Karenanya ucap dia, setelah anggota di tes dan kedapatan terindikasi sebagai penyalahguna akan dilakukan penyelidikan lebih jauh dan dilakukan rehabilitasi sesuai ketentuan,” ucapnya. Sementara itu, Wakapolres Cianjur, Kompol Hi-

mawan disela kegiatan menuturkan, test urine yang dilakukan ini, rencananya akan dijadwalkan secara rutin. Kata dia, jika dalam jajarannya ketahuan terindikasi akan segera dilakukan pembinaan untuk yang bersangkutan. Sementara bagi yang kedapatan sebagai pemakai akan ikut menjalankan rehab dan untuk pengedar diberikan sanksi hukuman. “Jajaran internal Polres Cianjur yang di tes urin sampai hari ini berjumlah 125 anggota yang bertugas di Polres dan Polsek wilayah. Jika terbukti ada anggota yang terindikasi sebagai penyalahguna akan langsung

BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

C I A N J U R -Kegiatan Cakrabhuwana Climbing Competition yang merupakan bagian dari acara tahunan yang digelar oleh SMAN 1 Cianjur (Specta, red) diwarnai insiden terjatuhnya seorang peserta lomba dari ketinggian 15 meter, kemarin (19/4). Akibat kejadian itu, Ilham Purnama Riswanur (17) siswa kelas XII SMAN 2 Cianjur mengalami luka serius dibagian wajah dan patah pada bagian rahang serta gigi rontok. Kini korban harus mendapatkan perawatan medis di RSUD Cianjur. Informasi yang dihimpun “BC”, terjatuhnya korban yang merupakan juara pada even serupa tahun lalu itu diduga akibat kelalaian panitia yang tidak memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan peserta saat lomba berlangsung.

Dodi (30) seorang saksi mata menyebutkan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. “Korban langsung terhempas jatuh ke tanah, setelah beberapa saat menyentuh finis,” kata Dodi, kepada “BC”, kemarin. Diungkapkan Dodi, kejadian itu diduga akibat pihak panitia yang tidak memperhatikan faktor keselamatan dan keamanan perlombaan. Seharusnya, ucap dia, setiap perlombaan panjat dinding (wall climbing, red) melibatkan panitia yang sudah bersertifikasi. “Kalau ini sepertinya tidak ada panitia yang mengerti dan paham dengan perlombaan yang digelar (panitia tak bersertifikasi, red). Sehingga mereka (panitia, red) tidak memperhatikan faktor keselamatan dan keamanan para peserta,”

ungkapnya. Sementara itu, Imas Trisnawati, orang tua korban mendesak panitia penyelenggara agar bertanggung jawab atas musibah yang menimpa anaknya itu. “Memang pas anak saya pamit untuk berangkat lomba, saya merasa cemas. Padahal, kondisi ini tak pernah terjadi sebelumnya. Apalagi anak saya sudah terbiasa dengan olahraga ini,” tutur Imas saat ditemui di RSUD Cianjur. Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Cianjur Kota AKP Aah Hermawan mengatakan, pihaknya telah memintai keterangan panitia penyelenggara lomba tersebut. “Kami telah memintai keterangan panitia penyelenggara terkait insiden tersebut. Dan kami juga akan terus mendalami kasus ini,” ujar Aah. (gap)

Fasilitas Stadion Badak Putih tak Layak

diselidiki berdasarkan hasil laporan. Sementara ini hasil tes anggota yang sudah ikut seluruhnya, belum terlaporkan. Kemungkinan hasilnya bisa diketahui besok (hari ini, red),” tuturnya. Himawan mengungkapkan, perilaku melanggar bisa saja dilakukan anggota kepolisian. Faktor pergaulan menjadi salah satu penyebab anggota polisi rentan menjadi penyalahguna narkoba. “Karena ada tugasnya yang bersinggungan dengan masyarakat. Ada interaksi yang mengakibatkan polisi bisa terpengaruh untuk menggunakan narkoba,” ungkapnya. (mar) BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

... Petani Proteksi Produksi Pangan DARI HALAMAN B1...

upaya sosialisasi diberikan kepada petani dan penyuluh pertanian, guna merangkul bulog untuk melaksanakan upaya proteksi produksi pengan, yang bisa diserap sebagai kebutuhan umum secara nasional dan bukan lagi berbicara tingkat kabupaten. “Ketentuan harga jual gabah dari petani sudah disepakati bersama, agar tidak merugikan pihak petani. Diupayakan bisa mensejahterakan petani, akan tetapi kendal teknis pada saat panen seringkali ditemukan, karena produksi panen tidak

dapat terserap dengan optimal oleh bulog,” katanya kepada “BC”, Selasa (19/4). Menurutnya, mengawali mengenai penyerapan produksi panen untuk kebutuhan pangan, selain ke 600 kabupaten dan Kota yang tersebar sebagai wilayah sebaran pertanian, diharapkan pada akhir sisa masa penen yang berlangsung Oktober bisa lebih maksimal terserap. “Berdasarkan data hasil serapan gabah khsusnya kabupaten Cianjur belum sepenuhnya diteriam bulog dengan kriteria atuiran khusu juga karena perjanjian pihak petani dengan

tengkulak dilokasi panen. Harapannya hasil produksi petani bisa dikoordinir bulog dengan stnadar yang ditentukan pemerintah,” ucapnya. Sementara itu, kabid pangan DPPTH Kabupaten Cianjur, Ace Rustandi menambahkan, kegiatan sosialisasi serap gabah bisa dijadikan momentum yang harus disikapi positif. Oleh sebab itu, antara DPPTH dan Kodim berserta jajaran secara bersama harus benar-benar mengawasi, untuk mewujudkan program ketahanan pangan. Karena dinamika penetapan harga petani san-

gat berpengaruh ketika menjelang panen akhir tahun. Untuk Kabupaten Cianjur posisi bulan ini sisa yang sudah ditangani 82 persen. Jadi masih sedikit yang belum diproduksi dan tersebar di beberapa kecamatan. “Harga tentu saja akan meningkat pasca gebyar panen, kapasitas jauh lebih berkurang. Sehingga nantinya bergantung nego pihak bulog dengan petani. Pada akhirnya serapan gabah dari produksi tidak jadi persoalan dan bisa menguntungkan kedua belah pihak juga kualitas lebih bagus,” ungkapnya. (mar)

... Penadah Kendaraan Curian Diamankan Polisi DARI HALAMAN B1...

“Hasil pemeriksaan, nomor rangka truk dan plat nomor tidak sesuai. Selain itu, bak truk diganti dengan tangki pengangkut air dan digunakan untuk aktifitas

usaha bagi kedua tersangka,” jelasnya. Kata Kapolres, per unit truk dijual Rp 40 juta. Penangkapan kedua tersangka bermula dari laporan Cece Mulyadi, warga Desa Ciandam, Kecamatan Mande

pada Kamis, 14 April 2016, setelah truk colt diesel yang sedang diparkir Cece tidak jauh dari rumahnya raib dicuri. “Polisi yang mendapatkan laporan segera melacak truk yang sudah dilengkapi

general positioning system (GPS). Kami dapati di Bogor. Selanjutnya kami kabarkan, siapa pun masyarakat yang merasa kehilangan angkutan truk, bisa langsung mendatangi Mapolres Cianjur,” ungkapnya. (mar)

... Hidup Berorganisasi Memperluas Wawasan DARI HALAMAN B1...

Seperti yang dianggap perempuan cantik yang bernama lengkap Ela Nurlaila Alfarizi baginya didalam berorganisasi ia akan bisa mempelajari kehidupan nyata. Ela begitu sapaan akrabnya, menerjuni dunia organisasi saat memasuki SMA dengan menjadi Ketua Umum Teater Trotoar dan Bendahara dan Koord. Bidang Seni OSIS di SMAN 1 Cianjur pada 2006 sampai 2007. Ia merasakan manfaat yang bisa dirasakan yaitu melatihnya untuk bersosialisasi dengan keadaan baru dan teman baru, belajar mampu meyakinkan orang lain dengan pendapat yang diungkapkan. “Banyak yang bisa dirasakan setelah berorgansisasi

Banyak yang bisa dirasakan setelah berorgansisasi kita bisa banyak teman, meluaskan wawasan selain dari membaca buku atau bentuk informasi lainnya...” kita bisa banyak teman, meluaskan wawasan selain dari membaca buku atau bentuk informasi lainnya. Jadi salah kalau berorganisasi itu menghabiskan waktu tidak berguna,” ujarnya. Tak sampai disana saja,

perjalanan berorganisasi Ela terus dikembangkan hingga ia duduk di bangku perkuliahan tepatnya pada 2008 menjadi mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ekuitas Bandung jurusan Management disanalah banyak pembelajaran kembali yang bisa didapatkan dengan bergabung Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIE Ekuitas, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Manajemen (HMM) STIE Ekuitas, Pengurus Pusat Himpunan Mahasiswa Manajemen Indonesia (HMMI) dan L.A Community Bandung dan banyak lainnya lagi. “Banyak hal yang bisa kita lakukan dengan mengikuti berbagai organisasi yang ada di lingkungan pendidikan kita atau yang berada di lingkungan sekitar. Setida-

knya bisa merangsang kreativitas dan membuat pribadi menjadi lebih menarik bahkan mengajarkan kerja keras, tanggung jawab, pantang menyerah dan tidak suka berpangku tangan,” terangnya. Pengalaman kerjanya pun cukup menjanjikan bahkan sekarang meskipun Ela yang sekarang disibukan dengan bekerja sebagai Back Office/Consumer Credit Analyst/Front Liner di Bank BJB Cianjur, ia pun masih aktif di organisasi Mojang Jajajaka Kabupaten Cianjur. Apapun yang ia jalankan tak pernah ia keluhkan sebab Ela berprinsip dengan mencintai apa yang dilakukan akan memberikan kemudahahan untuk mengerjakannya dan melakukan pekerjaan yang di cintai akan merasa lebih ringan. (usi)

CIANJUR-Masyarakat pencinta sepak bola di Kabupaten Cianjur mendesak Pemkab Cianjur dan pengelola Stadion Badak Putih Cianjur agar meningkatkan fasilitas olah raga kebanggaan masyarakat Cianjur itu. Pasalnya, sejumlah fasilitas di stadion tersebut, seperti kamar ganti pemain, toilet, dan sarana penerangan (lampu stadion, red) sangat tidak layak. “Padahal ini (Stadion Badak Putih, red) merupakan satu-satunya stadion kebanggaan masyarakat Cianjur, tetapi kondisinya sangat memperihatinkan,” ujar Rudi

Purnama (35) warga Kelurahan Sawahgede, Kecamatan Cianjur, kemarin (19/4). Dijelaskan Rudi, pengelola seharusnya memperhatikan fasilitas yang ada di dalam stadion, terutama toilet. Sebab, ucap dia, kondisi toilet di dalam stadion sangat kumuh serta tidak ada air bersih. “Bagaimana olah raga, khususnya sepak bola di Cianjur dapat maju dan bersaing dengan wilayah lain jika fasilitas yang ada di stadion tak terperhatikan,” jelasnya. Sementara itu, pegiat sepak bola Cianjur, Beni Sumarna menuturkan,

Pemkab Cianjur dan pengelola Stadion Badak Putih harus berbenah meningkatkan fasilitas sepak bola di Kabupaten Cianjur. Sebab, diungkapkan Beni, perbaikan sarana dan fasilitas stadion merupakan tanggung jawab pengelola dan pemkab dalam mengembangkan olahraga di Kabupaten Cianjur. “Kami sangat berharap perbaikan stadion ini dapat dilakukan agar perkembangan sepak bola menjadi lebih maju. Cianjur juga dapat menyelenggarakan even-even sepak bola yang lebih besar,” ungkapnya. (gap)

Daffa Hentikan Pemotor yang Lewat Trotoar S E M A R A N G -Peng endara motor yang melintas di trotoar Jalan Jenderal Sudirman, Semarang, dipastikan malu ditegur seorang bocah SD karena melewati trotoar. Salah satunya Benny. Dia menuntun motornya dengan melintasi trotoar untuk menuju Kendal. Ia mengaku kehabisan bensin dari sejak Karangayu. Sesampainya di dekat lampu merah Kalibanteng, Benny menaikkan motornya ke trotoar. Tiba-tiba dia dihadang bocah Daffa Farros Oktoviarto (9) dengan sepeda. Benny pun meminta Daffa agar menyingkirkan sepedanya namun ditolak. Bocah

tersebut bersikukuh bahwa trotoar tidak boleh dilewati pengendara motor. “Pokoknya enggak boleh. Ini trotoar bukan untuk kendaraan bermotor. Ini untuk pejalan kaki,” kata Daffa kepada Benny Selasa (19/4) sore itu. Benny pun tetap meminta agar Daffa menyingkirkan sepeda sambil menjelaskan bahwa motornya kehabisan bensin, sehingga ia menuntunnya di atas trotoar. “Kalau di bawah kan nanti mengganggu yang lain,” bela Benny. Namun Daffa tetap meminta Benny untuk memutar kembali motornya dan masuk ke jalan. Lantaran dilihat banyak pengendara lain, akh-

irnya Benny pilih mundur dari trotoar. Kepada Kompas.com, Benny mengaku tak sengaja menaikkan motornya ke trotoar lantaran kehabisan bensin. Ia juga baru mengetahui ada anak kecil yang nekat melakukan aksi blokade dengan menggunakan sepeda. “Bagus. Anak kecil saja sudah tahu, tapi saya tadi enggak sengaja. Kalau ada bensinnya kan lewat jalur utama, mengapa harus trotoar,” kata dia. Benny pun menganggap aksi Daffa sebagai langkah pemberani. Anak sekecil itu mampu menegur orang dengan tanpa rasa takut. (net/pur)

... Belly Dance Pelangsing Tubuh DARI HALAMAN B1...

Yuyun Supatini (35), akrab disapa Mak Bule, salah seorang tokoh penggiat Belly Dance Cianjur menjelaskan, kursus tarian ini sudah mulai disukai kalangan wanita sejak usia 2540 tahun yang aktif berlatih di sanggar Belly Dance Lover, sentra Gym Sasak Cianjur. Pengenalaan olahraga ini berkembang di Cianjur sejak empat tahunan lalu pada 2012 silam. Kata dia, tidak kurang 30

peserta lebih seringkali berlatih belly dance terjadwal rutin pada hari selasa mulai pukul 16.00-19.00 WIB. Tarian ini memperpadukan gerakan belly dan zumba. Program tarian ini bisa dipadukan dengan program diet untuk melangsingkan tubuh lebih sehat dan enerjik. “Belly Dance bagi wanita khususnya kalangan ibu bisa berfungsi untuk mengharmoniskan rumah tangga, menjaga fisik tubuh lebih ideal serta menyalurkan

bakat. Sebab gerakan olahraga aerobic kalangan ibu sangat lazim. Sedangkan belly dance sebagai olahraga memberikan efek lain bagi penggiatnya,” ungkapnya. Kata Mak Bule, kegiatan kompetisi maupun pertunjukan belly dance belum pernah terlaksana di Kabupaten Cianjur. Padahal, antusias penggemarnya cukup tinggi. Karena belum sepenuhnya mengajak sponsor yang menjamin kompetisi. (mar)

RABU, 20 APRIL 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Messi Campakan Cirvy Suzy

CIRVY Suzy Cortez, dalam membombardir bintang Barcelona, Lionel Messi dengan foto-foto seksinya berakhir sudah. Pasalnya, pemain Argentina itu memblok wanita berusia 25 tahun tersebut dari akun Instagram miliknya.

PESTA GOL 4 SEMPAT tertinggal tiga gol, Persigara FC akhirnya bisa berbalik unggul menaklukan Campaka United.

D BHAYANGKARA CUP 2016 POLRES CIANJUR HASIL PERTANDINGAN KEMARIN

Persigara Varlona Fc

4-3 4-1

Campaka United Campaka Mulya

JADWAL LAGA HARI INI 13.30 – 15.30 PNB 15.30 – 17.30 Sukamaju

VS Polsek Bojong Picung VS Harput Fc

engan kemenangan ini Persigara berhasil lolos ke babak 16 besar turnamen Piala Bhayangkara Cup 2016. Tujuh gol yang tercipta di laga kedua Piala Bhayangkara Cup 2016, yang digelar di Stadion Badak Putih, Selasa (19/4), cukup menghibur ratusan penonton yang menyaksikan pertandingan antara Persigara FC melawan Campaka United. Meski sempat tertinggal tiga gol dari Campaka United, Persigara FC akhirnya bisa membalikan keadaan menjadi 4-3, dan secara otomatis meloloskan Persigara ke fase selanjutnya. Sejak menit awal babak pertama, Persigara langsung mendominasi jalannya pertandingan. Dengan kecepatan yang dimilik pasukannya, Persigara sempat menciptakan beberapa peluang untuk membuka ke-

unggulan. Terlena dengan pola serangan yang diterapkan, barisan benteng pertahanan Persigara akhirnya lengah. Memasuki menit 36, tim Campaka United malah berhasil membuat gol pertamanya lewat tendangan keras yang dilakukan karna (10) melalui serangan balik yang terorganisir dengan baik. K e unggulan satu gol yang dibuat Campaka United ini, sekaligus menutup pertandingan di babak pertama. Memasuki menit pertama di babak kedua, Ujang (8) berhasil menambah gol bagi Campaka menjadi 2-0, lewat tendangan keras di depan gawang. Kemudian di menit 49, Campaka kembali menambah gol nya melalui Oni (15) dan

PERSIGARA

merubah papan skor menjadi 3-0. Tertinggal tiga gol, tidak membuat pasukan Persigara menyerah begitu saja, secara cepat arsitek Persigara langsung melakukan perubahan strategi. Hasilnya, di menit 64, tim Persigara berhasil membuat gol pertamanya lewat tendangan kaki kanan Dirgahayu Agus (11) dan merubah kedudukan menjadi 1-3. Menit 68, Chandra (8) juga berhasl mencetak gol kedua bagi Persigar, melalui sundulan yang memanfaatkan umpan Dirgahayu (11) dan berhasil menambah gol menjadi 2-3. Memasuki menitmenit akhir pertandingan, Persig a r akhirnya berhasil mengejar ketertinggalan gol, dengan menyamakan kedudukan 3-3 melalui tendangan yang dilakukan Devi Hardiman (9). Tiga menit berselang dari gol ketiga, Dirgahayu Agus akhirnya bisa memberikan bencana bagi Campaka United, dan membalikan kedudukan

Valona FC Benamkan Campaka Mulya Campaka Mulya harus mengakui keunggulan Valona FC dalam lanjutan turnamen Piala Bhayangkara Cup, yang digelar Selasa (19/4) siang. Valona FC berhasil menang dengan skor telak 4-1 dan berhak lolos melaju ke babak 16 besar. Sejak peluit babak pertama dibunyikan, kedua tim bermain dengan tempo permainan cepat. Jual beli serangan dengan menciptakan banyak peluang emas mewarnai duel kedua tim ini.

Memasuki menit 21, gol pertama berhasil diciptakan Valona FC, melalui tendangan keras Faisal (10) dan merubah papan skor menjadi 1-0. Menit ke 28, pemain Campaka Mulya berusaha mengejar ketertinggalan, mereka mendapat peluang emas di depan gawang lewat pemain bernomor punggung (10) Andi. Namun tendangan yang dilepaskan msih melebar di sudut kanan gawang. Memasuki menit ke 50, Faisal (10) kembali menambah raihan gol nya melalui tendangan keras, dan menambah keunggulan Valona unggul menjadi 2-0. Ketajaman Faisal dalam mencetak gol tidak dapat diragukan lagi. Terbukti di menit 56, Faisal

berhasil membuat hattrick untuk menambah keunggulan Valona. Tidak mau ketinggalan dari Faisal, pemain Valona lainnya, Abdul Hasan (55), berhasil menambah keunggulan bagi Valona FC menjadi 4-0 Meski berupaya mengejar ketertinggalan, dengan menciptakan satu gol melalui tendangan bebas yang dilakukan Alit (9) dimenit 73, namun skor 4-1 tidak berubah hingga pertandingan babak kedua berakhir untuk kemenangan Valona FC. Dengan kemenangan ini, Valona FC secara otomatis melaju ke babak 16 besar turnamen Piala Bhayangkara CUP 2016. (pls/yhi)

CAMPAKA UNITED

menjadi 4-3 lewat tendangan keras yang dilakukannya. Gol Dirgahayu sekaligus menutup pertandingan di babak kedua ini untuk kemenangan Persigar. Pelatih tim Sagara FC, Kamil mengaku, di babak pertama tim asuhannya bermain cukup terbuka tanpa memperdulikan pertahanan mereka sendiri. Akibatnya serangan balik yang dilakukan tim lawan tak bisa diredam para pemain belakang. “Babak awal kita terlalu menyerang, bahkan beberapa pemain terlihat kedodoran di babak awal. Namun, ketika memasuki babak kedua, kita buktikan kalau kita bisa menang,” katanya. Kamil mengakui, ketertingalan tiga gol membuat kami sedikit panik. Namun kami mencoba meracik kembali strategi permainan, dengan mengganti beberapa pemain, dan akhirnya berhasil mengejar ketertinggalan dan berbalik unggul. “Tadi diawal kita sengaja rotasi biar lebih fresh, taunya formasi yang diterapkan tidak sesuai. Makanya beruntung di babak kedua kita bisa membalikan keadaan,” ungkapnya. (pls/yhi)