Berita Cianjur - Ada Apa dengan PAW Demokrat?

Page 1

EDISI 005 THN II

Memberi Nilai Lebih

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Harga Eceran Rp. 2.500,-

LAHIRKAN PIKIRAN POSITIF

MSN UNGGUL

SEBERAPA sehatkah anda? Apakah anda memiliki pola makan yang sehat? Apakah anda beolah raga secara teratur? Apakah anda minum air putih setidaknya 8 gelas per hari? Apakah anda cukup tidur setiap harinya? Apakah anda sudah menerapkan cara hidup sehat yang benar?.

PARA pembaca media Spanyol belum lama ini mengutarakan pendapat mereka mengenai siapa saja pemain yang paling layak mendapatkan Ballon d’or 2015 pada 11 Januari 2016 mendatang.

BACA HALAMAN 11

KOMENTAR HARI INI Ahmad Yani

Sekretaris MUI Kabupaten Cianjur

Para santri ini harus lebih cer­ das, jangan hanya mau diman­ faatkan oleh kepen­ tingan politik. Justru sebalik­ nya harus bisa memanfaatkan, bagaimana agar ide dari para santri ini da­ pat meng­ inspirasi para calon jika terpilih nantinya.

SPORT

SETIA UNTUK PERSIB BANDUNG

SEUSAI menjalani turnamen Piala Pre­ siden 2015, striker Persib Bandung, Ilija Spasojevic mendapatkan tawaran dari salah satu tim yang berlaga di Malaysia Super League (MSL). Namun lagi-lagi, striker berkebangsaan Montenegro ini akan tetap mempriori­ taskan dan tak akan meng­ khianati Maung Bandung. Terlanjur betah dan kecintaannya terhadap Persib Bandung men­ jadi salah satu alasan­ nya. Se­ hingga tidak ada alasan bagi Spaso untuk berpin­ dah ke klub lain apalagi harus berpindah ke ne­ gara seberang. “Ya, ada agen yang me­ nawarkan saya main di Malay­ sia. Tapi saya tahan dulu. BACA HAL10

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Jumat, 23 Oktober 2015 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:10

11:38 14:48 17:47 18:58

Kang BeCe

Langganan Rp. 65.000,- / bulan

BACA HALAMAN 9

Ada Apa dengan PAW Demokrat?

KMPJ Sebut Tak Wajar, WS Santai-santai Saja TIDAK wajar dan terkesan buru-buru. Itulah penilaian sejumlah kalangan terhadap Pergantian Antar Waktu (PAW) Wawan Setiawan (WS) menggantikan Irvan Rivano Muchtar (IRM).

W

S sudah dilantik menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, sedangkan IRM mencalonkan diri sebagai bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Cianjur 2015. Lalu, benarkah pelantikan WS ini dipaksakan? Sekretaris Konsorsium Menuju Pemilu Jurdil (KMPJ), Wawan Eka Gumilar mengungkapkan, ketidakwajaran dalam proses PAW tersebut menyusul adanya Surat No 05/MP/2015 tertanggal 1 Oktober 2015. Dalam surat PAW tersebut disebutkan, Mahkamah Partai Demokrat meminta DPP Partai Demokrat dan DPD Partai Demokrat Jawa Barat untuk menunda pelaksanaan keberlakuan Surat PAW DPD Partai Demokrat

Jawa Barat No.55/INT/DPD.PD/JB/ VIII/2015. Bahkan ditegaskan agar seluruh proses PAW terhadap WS ditunda hingga adanya putusan tetap perkara. KE HALAMAN 6

KARIKATUR: FONDA LAPOD/BC

MUI: Santri Jangan Mau Dimanfaatkan Kepentingan Politik

Pasangan Calon Mendadak Rajin Kunjungi Pesantren CIANJUR – Di tengah hiruk pikuk Pilkada Cianjur 2015, seluruh santri di Kabupaten Cianjur menyambut peringatan Hari Santri Nasional (HSN), Kamis (22/10). Pesan agar jangan ada santri yang dimanfaatkan dalam pemenangan calon bupati/wakil bupati pun dilontarkan berbagai kalangan. Pimpinan Ponpes Ahabul Yamin Pabuaran, Rahmi Syauqi Ilahi mengungkapkan, hari san­ tri merupakan momentum pengakuan pemerintah terhadap peran santri dalam membangun bangsa . Menurutnya, tidak bisa dipungkiri peran Islam maupun para santri sangat besar dalam kemajuan dan perkem-

bangan negera Indonesia. Untuk itu santri pun jangan lagi merasa rendah diri hanya lantaran tinggal di pesantren. “Peran yang dimiliki umat Islam, khususnya santri sangat besar untuk negeri ini. Santri Jangan sampai mempunyai sikap rendah diri (minder-red). Santri ini bukan label orang ‘mesantren’ saja, tapi orang yang memiliki ilmu pengetahuan dan kecerdasan. Jadi jangan lagi ada anggapan atau penilaian kalau santri itu anak kampung,” jelasnya. Rahmi menuturkan, kecerdasan santri bukan hanya dari ilmu pengetahuan saja, namun dari segi moral mereka cende-

BERITA CIANJUR/PUTRA LUGINA SUKMA

HSN - 10.000 peserta meriahkan pawai peringatan Hari Santri Nasional (HSN) yang digelar di pusat kota, kemarin.

rung lebih bagus. Ia mengingatkan, bersamaan dengan tahun politik di Cianjur, tentunya jangan ada lagi santri yang hanya dimanfaatkan untuk kepentingan kekuasan dalam pemilihan. Menurut dia, kendati santri harus terjun ke politik dengan mendukung calon, namun tetap harus berdasarkan ide dan gaga­ san calon. Jangan sampai santri tertipu dengan politik pragmatis. Diakui Rahmi, dalam beberapa waktu terakhir para calon rajin berkunjung ke setiap pesanten. Menurut Rahmi, hal tersebut memang menjadi hak masing-masing. KE HALAMAN 6

Perayaan Hari Aksara Internasional

Terbanyak Lansia, Anggaran Jadi Kendala Utama Puncak perayaan peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) 2015 akan digelar di Karawang pada 24 Oktober mendatang. Sebetulnya, HAI diperingati setiap tanggal 8 September. Keputusan tersebut ditetapkan oleh United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO). Perayaan HAI yang diselenggarakan setiap tahunnya seolah menjadi momentum evaluasi terkait pemberantasan buta aksara. Kabupaten CianKE HALAMAN 6

ILUSTRASI/NET

jur, hingga saat ini masih memiliki data angka buta aksara. Disebutkan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur, angka buta aksara di Cianjur mencapai 28.789 orang. Dari jumlah tersebut, golongan lansia (60 tahun ke atas, red) menjadi penyumbang terbanyak data buta aksara dengan 14.853 orang. Dibawahnya menyusul , yakni usia 45-59 ada 8.220 orang. Sedangkan untuk usia produktif, yakni kisaran usia 15-24 dan 25-44, jumlahnya sekitar di angka 5.000. Tepatnya, untuk usia 15-24 mencapai 1.374 orang dan usia 25-44 mencapai 4.342 orang.

Diakui Disdik, untuk memberantas buta huruf bukan perkara mudah. Karena sebetulnya upaya pemberantasan buta huruf digulirkan sejak lama. Seperti pada 2012 lalu, dimana pemerintah mengeluarkan program Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM). Program ini dijalankan oleh masyarakat sendiri yang tergabung dalam kelompok. Ketika itu, ada 20 kelompok yang terdiri dari masing-masing 10 orang, tersebar di berbagai daerah dengan tujuan untuk memberantas buta aksara. KE HALAMAN 6


HALAMAN

2

OPINI

Apabila secara kebetulan kamu menjadi orang yang dekat dengan penguasa, maka berhati-hatilah kamu seolah-olah kamu sedang berdiri di atas pedang yang tajam sekali. nImam Ghozali

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

Kang Be’ce

ONTOLOGI

Apa Kata Pram Soal Crop Circle (Habis) KEEMPAT, oleh sebab medan magnetisme. Adalah Dr. Colin Andrew yang telah meriset crop circle selama 17 tahun, menyatakan bahwa dia percaya sebanyak 80% crop circle itu memang bikinan manusia, sedangkan sisanya diakibatkan perubahan pada medan magnet yang pada akhirnya melahirkan suatu energi listrik yang dapat membunuh hasil panen, membuat mereka rata dan jatuh membentuk suatu sirkular. Kelima, crop circle bisa jadi disebabkan oleh fenomena Oleh : Irfan L. Sarhindi alam, semisal turbulensi angin, tornado, petir, atau plasma vortex. Teori yang terakhir disebut dikembangkan oleh Dr. Terence Mearden. Menurutnya, plasma di sisi bukit berubah menjadi tornado dan “menyerang” ladang, merobohkan beberapa padi atau rerumput, menyisakan jejak sirkular tak terjemahkan. Dr. W. C. Levengood dari Riset BLT di Cambridge, Massachutes, yang menganalisa sampel tumbuhan yang terkena crop circle, secara tidak langsung mengamini dengan menyebut adanya suatu energi yang seperti votex yang menyebabkan tanaman itu rata ke tanah. Tetapi, energi itu, yang dia menyebutnya “entah apa”, tidak mempengaruhi pertumbuhan si tanaman. Peneliti dari UNDIP-dalam penelitiannya prihal crop circle di Tanah Air-menyebut adanya unsur nikel (sebesar 2%) dan nitrogen (sebanyak 4x lipat) pada batang padi. Mereka pada akhirnya tiba pada dua kesimpulan, bahwa, (1) crop circle itu tidak dibikin manusia-karena tidak ada batang padi yang patah terinjak!-dan (2) penyebabnya bisa jadi plasma vortex dan/atau angin ion nitrogen. Wabilkhusus bagi para cenayang, crop circle bisa jadi memang suatu fenomena alam—baik disebabkan angin atau plasma vortex atau yang lainnya—tetapi semua itu tidak bisa tidak pasti dikendalikan oleh (satu/lebih) entitas yang lebih luhung dan adikuasa. Mereka bisa berupa alien, makhluk astral, jin, dewa-dewi, atau bahkan Tuhan. Salah satu opini yang mereka ajukan adalah bahwa crop circle merupakan peringatan dari Gaia—sang ibu Bumi dalam filsafat India—terhadap manusia yang seenak udel’e menyebabkan pemanasan global. Jadi, mana yang benar? Bumi Manusia Tapi bisa jadi kita tidak perlu tahu mana yang sebetulnya benar-benar “benar”. Kenapa? Karena semua teori pada akhirnya akan saling berbantahan dan memiliki celah untuk mengkritikdan-dikritik. Bagaimanapun, hingga semuanya benar-benar jelas, semua teori tidak akan pernah sempuna dalam memuaskan syak wasangka; kecuali oleh suatu sebab, turun wahyu. Hal yang tidak mungkin. Dan bahwa untuk menyikapi sesuatu dengan benar, kita tidak selalu harus tahu mana yang sebetulnya benar-benar “benar”. Yang lebih penting bagi kita saat ini barangkali hanyalah menginsyafi bahwa tidaklah apa yang kita tahu (tentang diri dan bumi dan alam semesta tempat kita tinggal) melainkan sedikit. Crop circle barangkali hanya potongan kecil puzzle sama halnya dengan monumen masif tak masuk akal di masa lalu semisal Piramida, Sphinx, Candi Borobudur, Tembok Raksasa China, dan lain-lain. Hal yang, mestinya, menampar keangkuhan kita sebagai makhluk pilihan dan wakil Tuhan di muka Bumi yang hanya karena diberi kesempurnaan dan akal-untuk menerawang diri dan alam-menjadi demikian angkuh dan merasa paling akbar, merasa mampu menaklukkan tidak hanya Bumi tetapi seluruh tata surya! Bahwa kita bisa jadi memang tidak pernah benar-benar sendiri. Konsep alien memang debatable tetapi kemungkinan keberadaan mereka, sayangnya, tak bisa dibantah-berdasarkan fakta bahwa bumi hanya remah kecil di semesta misterius ini. Dan crop circle ini, yang merupakan bagian dari fenomena alam, terlepas dari (si)apapun penyebabnya, mestinya kembali menyadarkan kita terhadap posisi kita terhadap alam. Pramoedya Ananta Toer dalam karya besarnya Tetralogi Buru dengan gamblang menjelaskan dua pendekatan manusia terhadap alam. Pendekatan pertama milik bangsa Eropa yang menganggap manusia bukan bagian dari alam, sehingga mereka berambisi menaklukkan dan mengeksploitasi alam. Sedangkan filsafat Jawa menganggap manusia adalah alam itu sendiri, suatu bagian penting dan tak terpisahkan, oleh karena itu manusia Jawa selalu diharapkan—dan didorong—melalui sejumlah tatanan dan norma adat dan sosial, untuk menjaga dan memelihara hutan, laut, sungai, bahkan udara. Jika ditinjau dari sudut pandang ini, crop circle bisa jadi cara alam membangunkan keamnesiaan kita yang akut. Terlepas dari benar/atau tidaknya anggapan bahwa crop circle adalah olok-olok dari makhluk ruang angkasa, kenaifan kita, pada dasarnya, memang layak ditertawakan. (*)

,,, ciiik atuh sagu, naa ari ilaing ngerakeun bobotoh, boro baturmah meulang, deer kalah rek maling motor bari slebor kumaha ieu teh ngerakeun euy ilaingmah.........

DEEEENG,.. mu AN nc G icin rita teh..!!! .... g ar nya r i kol ot keu

Perlambatan Ekonomi, Rintangan atau Tantangan? JIKA sebagian besar ekonom dan politisi menganggap bahwa perlambatan ekonomi sebagai sebuah hal yang buruk bagi perekonomian Indonesia saat ini, saya berpendapat berbeda.

P

SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

erlambatan ekonomi saat ini m e r u p a k a n “anugerah” untuk mengerem perputaran ekonomi (hot economy) nasional yang tampak baik, namun rapuh. Setidaknya ada beberapa hal yang menjadi Indikator, yaitu subsidi bahan bakar yang besar di era pemerintahaan terdahulu, impor kebutuhan pokok yang besar, dan belanja infrastruktur relatif kecil. Subsidi bahan bakar minyak yang mencapai Rp350,3 T (19,26% dari APBN 2014) pada APBN 2014 dari total subsidi energi yang mencapai Rp.453,3 T (24,9% dari APBN 2014). Impor bahan bakar minyak yang mencapai 850 ribu barel perhari atau nilai impor mencapai Rp.120-150 Triliun perhari. Pada kuartal ke-3 2013, Presiden RI ke-6 SBY sempat mengatakan bahwa Indonesia mengalami krisis ekonomi yang ditandai defisit neraca perdagangan yang mencapai US$0,44 milyar per-Januari 2014 (Kemendag, Maret 2014), nilai kurs tengah per-18 Maret 2014 Rp.11.282/dolar dan sempat menyentuh titik tertinggi Rp.12.270/dolar pada 20 Desember 2013, inflasi masih terbilang cukup tinggi 7,75% yoy per-Maret 2014 (Bank Indonesia, 18 Maret 2014) meski sudah mengalami tren penurunan dibanding-

kan akhir tahun 2013. Pada tahun 2013 lalu, kelangkaan bahan pokok, seperti bawang merah, bawang putih, dan melonjaknya harga daging serta lonjakan harga menjelang puasa dan lebaran ketika itu kian menekan perekonomian nasional. Permintaan yang tinggi dan minimnya suplai menyebabkan harga barang merangkak naik. Opsi Kebijakan impor menjadi satu-satunya langkah strategis jangka pendek yang dilakukan untuk mengatasi situasi saat itu. Akibatnya, defisit neraca perdagangan kian tidak terbendung lagi. Tren ditahun 2014 tidak jauh berbeda, defisit neraca perdagangan pun masih membayangi, harga minyak dunia masih tinggi (agustus 2014 USD100/barel) dan subsidi BBM bertambah. Namun, pemerintah saat itu terbilang berhasil m ­ enahan laju inflasi, kendati pada saat itu APBN tertekan karena subsidi yang ­membengkak. Besarnya lonjakan subsidi energi di tahun 2014 hingga Rp.453 T membuat ruang fiskal pemerintah untuk belanja infrastruktur terbilang cukup kecil hanya Rp. 264 T. Kondisi ini kontras dengan subsidi yang terus digelontorkan untuk dibakar dijalan (subsidi BBM). Akibatnya, pertambahan infrastruktur fisik tidak banyak mengalami peningkatan diper-

kirakan hanya 0,01 persen, sedangkan pertumbuhan kendaraan mencapai 12 persen pertahun (di Jakarta). Saat ini, tren perlemahan perekonomian kian terasa, data BPS Triwulan pertama menunjukkan terjadi pertumbuhan ekonomi yang melambat, ekonomi nasional hanya tumbuh 4,7%. Pada triwulan kedua kembali mengalami penurunan hanya sebesar 4,67%. Hal ini imbas dari pengurangan subsidi BBM, kurs terdepresiasi tajam, impor BBM yang sangat tinggi, impor sejumlah barang jadi dan industri cukup tinggi, dan penguatan ekonomi Amerika Serikat. Jika, sebagian besar ekonom dan politisi menyalahkan pemerintah saat ini, saya melihat sebaliknya. Hal ini merupakan peluang perbaikan fundamental ekonomi nasional dengan penambahan infrastruktur, perbaikan sektor pertanian, dan pembenahan sektor energi nasional (minyak, gas, dan batubara). Peluang atau tantangan? Perbedaan mendasar antara pemerintahan Jokowi dengan pemerintahan terdahulu, ialah saat ini subsidi BBM di pangkas habis hanya sebesar Rp.81 T, impor komoditas pertanian dibatasi (dihentikan), penguatan peran BUMN dalam pembangunan nasional, dan ada-

nya prioritas pengembangan infrastruktur. Keempat hal ini yang menjadi pembeda kondisi perekonomian pada pemerintahan terdahulu dengan saat ini. Namun, tidak sedikit kritikan tajam mengalir kepada pemerintahan saat ini, hal ini jelas karena pertumbuhan ekonomi hanya sebesar (yoy) 4,7% dan (yoy) 4,67% pada kuartal pertama dan kedua 2015 dan depresiasi rupiah terhadap dolar Amerika hingga kurs tengah menyentuh Rp.14.463/USD (18/9, Bank Indonesia). Dan, ancaman inflasi kian tampak dengan naiknya sejumlah barang kebutuhan pokok, seperti daging dan beras. Secara politik kondisi ini akan sangat riskan dengan tekanan politik dan kritikan kepada pemerintah. Menanggapi kondisi ekonomi saat ini, saya ingin menyampaikan bahwa ekonomi Indonesia memang dalam tekanan, tetapi akan memiliki fundamental ekonomi yang kuat dimasa mendatang. Hal ini tidak terlepas dari serangkaian kebijakan berani pemerintah diberbagai sektor ekonomi utama. (*)

Wisnu Handoyo Blogger Dikutip dari blog Wisnu Handoyo

S A U R WA R G A

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Disma M. Taryum l Redaktur Tamu: Fonda Lapod ,Raka Pramudya l Redaktur Pelaksana: Zulfah Robbania l Redaktur: Yadi Haryadi, Maharaya Akbar, l Koordinator Liputan: Nuki Nugraha I Reporter: Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Rikky Yusup, Angga Purwanda, Rudi Rusmana, Misbah Hidayat, R. Putra Lugina Sukma, Asri Fatimah l Kontributor: Apip Samlawi, Zenal Mustari l Sekretaris Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudhistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asep Ruhenda, Dedi Sukmana, Herly Faisal, Ema, Pras l Keuangan: Mastuti (Manager) I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www. beritacianjur.com l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

... HIDUP PERSIB HIDUP,.....!!!

Ongkos Angkum Cianjur Tidak Menentu TARIF ongkos angutan umum (angkum) di Kabupaten Cianjur tidak menetu. Hal ini tentunya membuat para penumpang kecewa. Bagaimana tidak, dengan keberadaan uang paspasan disesuaikan ongkos tarif yang sudah ditentukan terkadang harus berujung bentrok paham de-

ngan kondektur. Dengan adanya kejadian seperti itu, kami sangat berharap pengawasan ketat dari dinas terkait dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur agar bisa menegur atau memberikan sanksi bagi oknum sopir maupun kendektur khususnya bagi angkum jurusan Cianjur -

Cidaun. Ketidakpastian ongkos angkum bisa menjadi alasan para penumpang untuk memilih menggunakan jasa sewa atau membeli kendaraan, yang mengakibatkan menumpuknya jumlah kendaraan di Cianjur. Herman Suherman Warga Cidaun.

Shalat Istisqa Jangan Sekali DENGAN terjadinya kemarau yang berkepanjangan jangan merasa puas telah melakukan shalat istisqa satu kali. Tapi selama masih terjadi kemarau dan belum diturunkannya hujan yang banyak, maka umat mus-

lim dianjurkan untuk terus melaksanakannya. Dengan itu, diharapkan pada pihak MUI kabupaten, kecamatan, desa, serta para tokoh agama Islam yang ada di setiap kampung, supaya segera menganjurkan untuk me-

laksanakan shalat istisqa, minimal sepekan sekali yang dilaksanakan setelah shalat Jumat. Saepul Fallah Warga Kecamatan Cibeber.

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 0857 9363 0647

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

3

+ CIANJUR

Ini bisa dikatakan sebagai sejarah juga buat kita, karena memang baru kali ini ada penetapan hari santri, mudahmudahan ini akan menjadi langkah baik pemerintah dengan para santri,” Dede Ketua Bansor

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

Pentingnya Pendidikan Seks Bagi Kalangan Remaja

ILUSTRASI/NET

CIANJUR-Komisi Perlindungan Aids (KPA) Kabupaten Cianjur mengaku prihatin dengan tingginya angka pernikahan dini yang di Cianjur. Hal tersebut, salah satunya dipicu akibat minimnya informasi kesehatan reproduksi. Sekretaris KPA Canjur, Hilman menyatakan, kesehatan reproduksi sangat penting bagi kehidupan manusia. Sebab, hal itu banyak sekali yang perlu diketahui oleh para siswa dan guru sehingga bisa memberikan pemahaman lebih lanjut kepada mereka. “Contohnya kesehatan terkait kawin usia dini atau hubungan seksual usia dini di bawah 18 tahun. Resikonya besar sekali. Kita perlu memberitahu guru dan murid, terutama murid yang masuk masa puber seperti siswa SMA/ SMK bahwa kanker mulut rahim menjadi suatu ancaman bagi mereka yang sudah mengalami kontak seksual terlalu awal,” kata Hilman, saat ditemui “BC”, kemarin (22/10). Untuk meminimalisasi hal itu, ungkap Hilman, pemerintah harus mulai melakukan kerjasama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia untuk menyusun materi pendidikan seks yang dimasukan dalam jadwal pelajaran

siswa sekolah. “Salah satu materi pendidikan seks itu penyakit gondongan, di antaranya bengkak kanan kiri dekat telinga, ternyata jika lakilaki jika kena akan merusak testis. Maka orang tua harus menjaga agar tidak menular. Virus itu merusak kelenjar testis,” jelasnya. Untuk itu, pihaknya berharap agar dinas pendidikan mampu menambah pemahan seks edukasi yang dimasukan dalam jadwal pelajaran. Sebab, hal ini tentu akan memberikan pemahaman kepada para murid terhadap penjelasan seks secara global. “Ya kita hanya ingin menyarankan saja, sebab, kita pun disini suka melakukan hal itu pada murid kalau datang ke sekolah, Cuma kan hal itu tidak continue jadi ya susah juga. Tapi kalau dimasukan dalam pelajaran kan itu setidaknya bisa mereka ingat terus,” imbuhnya. Sementara itu, Kepala sekolah SMK Ar-rahmah (Stekmal), Halida Indriani mengatakan setuju untuk memasukan pelajaran seks dalam jadwal pelajaran. Sebab, hal itu bertujuan untuk memberikan pemahaman terhadap dampak yang akan mereka terima ketika melakukan seks belum saatnya. (pls)

Masih Rendahnya Kesadaran Kebersihan Lingkungan

ILUSTRASI/NET

C I A N J U R -Kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan dinilai masih rendah. Kondisi itu terbukti dengan masih banyaknya masyarakat yang membuang sampah bukan pada tempatnya. Bahkan, dalam satu hari, masyarakat Cianjur bisa menghasilkan sampah ­lebih dari 1 ton. Staf Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Cianjur, Momoh Sugiman mengatakan, kesadaran masyarakat akan kebersihan masih kurang. Bahkan, meski pemerintah telah menyediakan banyak tempat sampah. Namun, sejumlah warga masih enggan untuk tertib membuang sampah. “Saya rasa warga kita itu belum sadar terhadap kebersihan lingkungan. Padahal, untuk terciptanya kota yang nyaman, perlu di awali oleh ketaatan warganya,” tutur Momoh, kemarin (22/10). Dikatakan Momoh, dalam satu hari sampah yang dihasilkan kurang lebih 1 ton sampah dari beberapa tempat di Cianjur. hal ini, tentu mencerminkan masyarakat yang kurang beriman. Sebab, kalau dalam islam itu sudah jelas selogannya kebersihan sebagian dari pada iman.

“Kalau warga Cianjur beriman semua, ya pasti kota ini bakal bersih dan bebas sampah, seperti yang ada di negara-negara lain,” kata Momoh. Untuk itu, pihaknya berharap, masyarakat tidak hanya menyalahkan masalah kurangnuya fasilitas dan pemerintahan saja. Melainkan, mengukur diri pribadi, apakah kita sudah melaksanakan tugas warga yang baik, salah satunya dengan taat membuang sampah. “Kita harus sama-sama mungkin ya, kebanyakan masyrakat menyalahkan kebersihan pada pemerintah. Sedangkan, yang buang sampah itu kan warga. Dan pemerintah yang menyediakan fasilitasnya,” jelasnya. Sementara itu, Rian Apriana (25) Warga Leles mengatakan, saat ini masyarakat sendiri belum sadar akan tertib dalam membuang sampah. Padahal, meski sampah terlihat sepele, namun dampaknya sangat besar terhadap kehidupan sehari-hari. “Ya kalau warga Cianjur itu kaya orang Jepang saja, mungkin kota kita ini akan bersih seperti di sana. Bahkan, kita pun bakal nyaman kalau mau jalan-jalan kemanapun,” kata Rian. (pls)

DOK/BERITACIANJUR

Pemilik Perusahaan Karoseri Kembali Jalani Sidang

PENGADILAN Negeri (PN) Cianjur kembali menggelar sidang kasus pencemaran nama baik dengan terdakwa Direktur PT Yong Kharisma Utama Jaya, Erick Limar, kemarin (22/10). Kasus tersebut menjadi salah satu kasus tentang Undang-undang ITE.

P

ersidangan yang melibatkan Erick Limar dengan tuduhan pencemaran nama baik melalui pesan elektronik (email, red) itu belum menemui titik temu. Majelis hakim PN Cianjur masih menemukan perbedaan keterangan dari sejumlah saksi ahli yang dihadirkan. Dalam kasus tersebut, Erick dituduh melakukan pencemaran nama baik melalui email oleh Nyoman Yudi Saputra. Keduanya merupakan pemilik saham di perusahaan karoseri terbesar di Cianjur. Nyoman

Yudi Saputra sebagai direktur I, sedangkan Erick Limar menjabat direktur II. Namun informasi yang dihimpun, melalui rapat umum pemegang saham (RUPS), posisi Nyoman kemudian digeser menjadi komisaris. Pergantian ini disoal setelah Erick memberitahukan hasil RUPS terkait pemindahan posisi Nyoman sebagai direktur I itu melalui surat pemberitahuan ­ ke agen penjualan. Surat itu dikirimkan dengan bentuk surat elektronik. Erick pun dituduh mencemarkan nama baik Nyoman dan me-

langgar pasal 27 ayat 3 UU 3 tahun 2008 tentang ITE. Pada persidangan, Kamis (22/10), saksi ahli ­ hukum perusahaan, Ferry Aries Suranta dihadirkan. Melalui pendapatnya, pakar hukum Universitas ­ Medan Area itu tidak melihat ­adanya tindak pidana dalam kasus tersebut. Menurut Ferry, baik dari kata-kata maupun mekanisme surat pemberitahuan terkait hasil RUPS itu tidak ada unsur pidana. “Menurut saya hal yang lumrah ketika perusahaan hasil RUPS kemudian diberitahukan melalui surat pemberitahuan, e-mail, kepada agen. Karena itu informasi dan tidak terlihat adanya unsur pencemaran nama baik. Apalagi surat pemberitahuan itu dikirimkan karena memang diminta oleh agen itu sendiri,” kata Ferry. Lebih lanjut, Ferry menuturkan, meski melalui jaringan internet, surat

elektronik tidak bisa dikategorikan dalam UU ITE pasalnya surat berstatus privasi bukan disebarluaskan. “E-mail itu dikirim kalau ada alamat dituju dan jelas. Bukan dipublikasikan. Kalau A kirim ke B, ya tentu untuk B. Orang lain pun tidak bisa mengakses karena kan tiap email ada kata kuncinya,” jelasnya. Persidangan tersebut menjadi yang kesekian kali digelar dan permasalahan pun meluas serta saling berkaitan. RUPS yang digelar perusahaan dianggap tidak sah karena ada salah seorang pemegang saham tidak hadir. Namun menurut Ferry, RUPS tetap sah karena pemegang saham yang tidak hadir mewakilkan kepada orang lain melalui surat kuasa. Penasehat hukum terdakwa, Jawalmen Girsang, menyatakan fakta persidangan telah menjelaskan jika RUPS yang digelar perusahaan tetap sah. Termasuk tidak adanya unsur

pencemaran nama baik dalam kasus itu. “Kami melihat fakta di persidangan, saksi ahli menyatakan tidak ada unsur pidana dalam kasus ini. Semoga ini menjadi pertimbangan majelis,” kata Jawalmen. Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum Hendiko, menyatakan ada perbedaan pendapat dari saksi ahli ini dan yang sebelumnya. Dia berpandangan, saksi ahli hanya bertugas memberi pendapat berdasarkan keahliannya bukan memberi fakta. Pihak jaksa pun menyerahkan hasil kesaksian pada majelis. “Artinya ahli hanya memberi pendapat, biarkan saja. Tinggal bagaimana keputusan majelis,” ujar Hendiko. Sementara itu, Ketua Majelis Hakim Lenny Wathi sempat menyatakan jika kasus ini belum menemui titik terang. Namun persidangan pun ditunda hingga pekan depan untuk mendengarkan kesaksian terdakwa. (pls)

Pawai HSN Disambut Warga Cianjur CIANJUR-Sebanyak 10 ribu santri di Kabupaten Cianjur berkumpul dan menggelar pawai dalam menyambut Hari Santri Nasional, kemarin (22/10). Ribuan santri nampak antusias mendengarkan sajian musik khas pesantren yang ditampilkan sebelum acara pawai dimulai. Bahkan, sejumlah warga mengaku terghibur dengan adanya kegiatan pawai itu. Hasan Muhidin (47) warga Bojong picung yang jauh-jauh datang ke Cianjur, menuturkan, dirinya sengaja datang hanya untuk menyaksikan kegiatan pawai yang diikuti oleh puluhan pesantren dan sekolah di Cianjur. “Ya saya ingin lihat pawai, karena memang sudah lama sekali kita tidak terhibur dengan kegiatan pawai ini. Malah pas 17 Agusutus kemarin pun tidak ada pawai,” tutur Hasan, saat ditemui “BC”, kemarin (22/10). Dikatakan dia, kegiatan pawai tersebut, sebagai salah satu apresiasi terhadap para santri yang selama ini sudah banyak ditinggalkan. Sebab, akibat dari kemajuan zaman dan tingkah laku, keberadaan santri dan akhlak pun semakin menurun. “Kita ini kan sebagai kota santri, jadi wajar kalau pas hari peringatannya ini di gelar secara meriah. Sebagai lambang cara mensyukuri

DOK/BERITACIANJUR

saja,” ungkapnya. Selain itu, kegiatan pawai juga merupakan kegiatan yang bisa menyatukan masyarakat Cianjur. Sebab, Hasan menilai, kalau kegiatan tersebut sangat menjadi ajang hiburan gratis bagi warga. “Lumayan, ini jadi hiburan gratis bagi semua warga Cianjur, sekalian melepas penat dengan menikmati pawai santri

ini,” ucapnya. Sementara itu, Ketua Bansor, Dede Badru mengatakan, kegiatan pawai salah satu kegiatan yang dilakukan dalam menyambut HSN yang telah di sah kan oleh pemerintah Jokowi. Bahkan, hal itu, menjadi perjalanan sejarah baru bagi masyarakat Indonesia. “Ini bisa dikatakan se-

bagai sejarah juga buat kita, karena memang baru kali ini ada penetapan hari santri, mudah-mudahan ini akan menjadi langkah baik pemerintah dengan para santri,” ujar Dede. Selain itu, sambung dia, pihaknya mengucapkan banyak terimakasih terhadap antusias para peserta yang mengikuti dari berbagai dae-

rah. Bahkan, hampir seluruh santri yang ada di Cianjur dipastikan tumpah ruah mengikuti perayaan hari santri ini. “Saya ucapkan banyak terima kasih bagi semua peserta yang telah mengikuti kegiatan ini. Bahkan, mala mini (kemarin, red) pawai akan terus dilanjutkan dengan membawa obor,” ­tandasnya. (pls)


HALAMAN

4

GO CIPANAS!

...Faktor krisis ekonomi global juga ikut mempengaruhi, tidak berhenti sampai disana, arus lalu lintas Puncak-Cisarua dengan pola buka tutup di hari libur jelas memberikan pengaruh terhadap geliat usaha.” Kusmiaji Ketua KP3

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

Gelora Semangat Jihad di Hari Santri Nasional

IRONIS Tahun 2014, Pemilik tanah membiarkan ilalang tumbuh dan tidak menjual ke pihak lain (kiri). Tahun 2015, dikejutkan karena adanya penghuni baru ilegal dengan memasang pagar dan tempat usaha (kanan).

Perkara Pengrusakan Plang Berbuntut Panjang

ISTIMEWA

Pemilik Tanah Tidak Menyangka Rekannya Berkhianat PENYEBAB pelaporan pengrusakan plang yang dipasang di tanah yang terletak di Kampung Hanjawar RT 2 RW 12 Desa Palasari Kecamatan Cipanas ke pihak berwajiban diduga pemicunya akibat upaya penyerobotan.

P

emilik tanah Ari Karsanto Kusumo merasa dikhianati oleh Aceng Burhan yang mengakungaku sebagai pemilik sehingga bebas bertransaksi. Polsek Pacet kini tengah menyelidiki dugaan perkara pengrusakan plang yang didirikan diatas tanah yang berdekatan posisinya dengan kantor pos Cipanas. Dengan Surat Bukti Lapor (STBL) bernomor 2236/B/X/2015/ JABAR/RES CJR/SEK PACET, penyidik telah meminta keterangan sejumlah saksi. Sebagaimana disebutkan Ari, di penghujung tahun

2013 bertemu dengan Aceng Burhan di kawasan Bogor. Pria yang belum lama dikenalnya tersebut meminta fotokopi bukti kepemilikan tanah dengan harapan agar bisa menjualnya ke pihak lain. “Waktu itu saya berikan kopian dengan dibubuhkan tanda-tangan di setiap lembarannya supaya tidak disalahgunakan. Jadi diakan baru kenal sehingga sayapun waspada untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan,” katanya. Dalam perjalanan, sambung Ari, niatnya untuk menjual tanah tersebut urung dilakukan karena tengah me-

nyelesaikan proyek besar. Bahkan, kenyataan itu disampaikan langsung kepada Aceng supaya tidak ada upaya untuk melakukan transaksi diluar sepengetahuannya. “Rupaya saya kaget karena begitu dicek sekitar tiga bulan lalu, tanah milik saya sudah ada yang menempati. Dibilangnya itu menyewa untuk tiga tahun lamanya kepada Aceng dan rekannya Dadang. Orang itu percaya karena dikiranya saya bukan pemiliknya sahnya,” ucapnya. Upayanya untuk mencegah terjadinya penyerobotan tanah, Ari memilih memasang plang supaya jelas dan tegas. Namun kenyataan dilapangan mengalami peng­ rusakan hingga dihalanghalangi. Buntutnya, Ari memilih mengadukan ke pihak berwajib dengan harapan agar hukum ditegakkan. “Konon kabarnya baik Aceng dan Dadang itu di-

duga sudah melakukan transaksi ilegal dengan mengakungaku sebagai pemilik tanah. Buktinya dengan nekad rusak plang tapi tidak bisa menunjukkan dokumen kepemilikan,” imbuhnya. Dihubungi melalui sambungan telepon, Aceng Burhan tidak bersedia mengiyakan jika tanah tersebut miliknya. Ia berdalih sedang sibuk sehingga memilih untuk nanti menghubungi kembali. Bahkan disinggung tentang dokumen kepemilikan, Aceng tidak bersedia menyebutkan keberadaanya. “Nanti aja saya sampaikan, saya ada datanya sekarang sedang sibuk banyak kerjaan.” Senada juga dengan Dadang yang ditemui di ruang kerjanya, enggan menunjukkan dokumen kepemilikan tanah. Alih-alih menjawab pertanyaan, Dadang memilih siap menuntut balik jika dirinya dicemarkan.

“Kalau urusan tanah itu biarkan jadi rahasia saya, jadi tidak perlu tahu. Saya hala­ ngi kalau ada pasang plang di tanah karena itukan tanpa izin. Nanti saya siap kalau dimintai keterangan oleh penyidik kalau sudah jelas laporannya,” imbuhnya. Kepala Desa Palasari, Jayawijaya, mengaku selama ini mendengar informasi jika tanah tersebut kabarnya dimiliki Aceng dan Dadang. Namun tidak tahu persis pemilik sahnya karena hingga kini belum melihat dokumen kepemilikannya. “Kalau informasi itu memang saya dengar, kabarnya yang punyanya itu Aceng dan Burhan. Soal benar dan tidaknya, saya tidak bisa memastikan karena belum melihat dokumennya. Jika ada masalah sekalipun saya tidak mau dikaitkan karena memang tidak tahu apa-apa,” bebernya. (ree)

CIPANAS-Ratusan santri memperingati Hari Santri Nasional (HSN) di Ponpes Ar Riyadl Kampung Loji Desa Cipanas Kecamatan Cipanas dengan semangat jihad. Panitia memutar film documenter tentang pergerakan santri dalam melawan sekutu. Salah seorang santri, Maman Suryaman (15) menuturkan, pandangan terhadap Hari Santri Nasional dapat mengukuhkan peran santri yang selama ini terlupakan oleh sejarah. Sehingga menurutnya, peran santri dan pondok pesantren lebih diakui pemerintah. “Santri dan Pesantren adalah pilar pendidikan generasi muda yang berlandaskan akhlakul karimah. Membangun bangsa dan negara di hari jadi santri dari perbuatan dan sikap negatif. Sehingga semakin banyak ge­ nrasi muda yang ingin menjadi santri masuk ke pondok pesantren,” ungkapnya. Pemimpinm Ponpes Ar Riyadl, KH. Pipin Arifin menegaskan, diperingatinya hari jadi santri merupakan langkah positif Presiden dan pemerintah pusat untuk lebih peduli terhadap perekembangan pesantren di masayarakat. Dia menjelaskan, pesantren sebagai lembaga tertua sebelum pendidikan formal berdiri. Memiliki catatan penting dalam sejarah perjuangan bangsa dan negara. Dimana banyak lahir tokoh besar tingkat nasioanal dari lingkungan pesantren yang berjuang membangun bangsa dan negara. “Kedepan lembaga pesantren tentunya berbeda orientasi dengan masa resolusi jihad yang digerakkan KH Hasyim Asyari kepada ribuan santri berjuang mengusir belenggu penjajah. Saat ini lembaga pesantren harus berusaha semaksimal mungkin membebaskan masyarakat dari kebodohan dan ketidaktahuan terhadap agama,” jelasnya.

Dikatakan dia, dunia pesantren saat ini bisa memberikan pencerahan kepada santri yang kelak ditindaklanjuti perannya oleh alumni kepada masyrakat. Oleh karena itu, santri selain dibekali pengetahuan agama juga harus mengikuti perkembangan zaman. “Santri dan peantren harus perlu mengikuti perekembangn zaman agar tidak jauh tertinggal. Selamat dari kadar zaman yang semakin maju,” katanya. Sementara itu, Ustad Choirul Anam mengemukakan, peringatan Hari Jadi santri (HSN) adalah bagian apresiasi pemerintah terhadap peranan santri di masa lalu dan diharapkan dimasa yang akan datang. Resolusi jihad yang lahir pada tanggal 22 Oktober 1945 dapat menanamkan kembali semangat nasionalisme yang mulai pudar di generasi pelajar. “Resolusi zihad menanamkan semangat nasionalisme kepada kalangan pelajar. Karena mempertahankan bangsa itu hukumnya wajib. Ditambah mengetahui empat pilar kebangsaan antara lain, Pacasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI,” tandasnya. Tak luput, ia menambahkan, lahirnya HSN telah didukung oleh 18 ormas islam di Indonesia. Sehingga seluruh umat muslim bersatu padu dalam membangun peradaban bangsa ini. “Jangan dijadikan suatu perbedaan yang pelik serta mendasar dengan adanya HSN, suatu kewajaran ada perbedaan dan diapresiasi. Sebab bukan hanya HSN bahkan hari jadi Pancasila kelahirannya memunculkan polemik. Tetapi peringatan HSN dapat mengukuhkan peran santri untuk membangun bangsa dan negara. Menjalin persatuan dan bela negara bagi seluruh kalangan umat muslim Indonesia” ungkapnya. (mar)

Eksekusi Villa di Pacet Berlangsung Aman

Misteri Kios Kosong di Pasar Induk Cipanas ( Bagian 2)

Sebagai Pasar Terbesar, Bangun Hubungan Kemitraan JIKA ada yang bertanya, pasar tradisional terbesar di Cianjur saat ini pastinya jawaban sama yaitu Pasar Induk Cipanas. Dulunya peringkat pertama itu diraih Pasar Induk Cianjur namun nasibnya mengalami kebakaran sehingga rencananya direlokasi ke Pasir Hayam. Konon jumlah kiosnya mencapai 2500 titik dengan bangunan menjulang tinggi. Tentunya warga Cipanas patut bangga akan hal itu. Sayangnya Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Kantor Pusat Pelayanan Pasar Cipanas (KP3) sempat mengeluhkan banyaknya kios yang kosong. Rasa penasaran publik kian menjadi-jadi karena kerap mempertanyakan, kenapa bisa kosong, apakah dikosongkan atau sengaja dikosongkan untuk tujuan tertentu. Alih-alih memperoleh jawaban yang memuaskan malah hasilnya masih diselimuti misteri. Menurut tokoh muda Cipanas, Achmad Syuriyana, lagu wajib yang selama ini dikumandangkan ke khalayak luas itu iramanya sama yaitu banyaknya kios kosong. Seolah kosongnya tersebut disebabkan oleh banyaknya pesaing baru yang notabene memiliki hak yang sama untuk berusaha. Gaya pembelaan itu seakan ingin menunjukkan jika kebesaran Pasar Induk Cipanas nyaris sempurna, jika ada yang salah maka ada pihak lain yang mengganggunya. “Justru itukan terkesan mengadangada jika banyaknya kios kosong diakibatkan oleh kemunculan pelaku usaha baru. Ada semacam upaya untuk menggiring opini publik jika kebesaran pasar cipanas sudah sempurna, kalau ada yang keliru maka itu disebabkan oleh kondisi diluar. Pikiran semacam itukan menyesatkan karena mau enaknya sendiri,” katanya.

BERITACIANJUR/M. ARLAN AKBAR

BANGGA - Keberadaan Pasar Cipanas patut menjadi kebanggaan karena sebagai pasar terbesar di Cianjur. Upaya memajukannya harus dilakukan dengan kemitraan.

Ia menambahkan, berdasarkan peraturan menteri perdagangan nomor 53/M-DAG/PER/12/2008 mengatur pendirian pasar tradisional baik yang dikelola oleh pemkab, pemdes maupun koperasi. Jika sudah memenuhi ketentuan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) termasuk peraturan zonasinya maka kehadiran para pelaku usaha baik yang lama atau baru harus dijadikan sebagai kemitraan untuk bersamasama memajukan perekonomian. “Selama bersaing secara sehat apa yang mesti ditakutkan apalagi para pelaku usaha sudah memenuhi ketentuan perundangan-undangan. Keberadaan kios kosong itu tidak perlu terjadi jika sudah tercipta hubungan kemitraan. Kalau saling bermusuhan itukan sama saja saling mematikan usaha,” bebernya. Ditengarai keberadaan kios kosong, ucap Achmad, akibat pengelola pasar cipanas melalui KP3 hobi membangun kios baru. Sebut saja

diantaranya pasar hanggar, oplet, buah, kuliner sore hingga awning merupakan produk KP3 yang sedikitnya “menggangu” pedagang didalam Pasar Cipanas. “Kalaupun banyak kios kosong itu mestinya tidak perlu membangun banyak kios dan tempat jualan yang notabene dikelola oleh KP3. Bukankah seharusnya mengoptimalkan dengan sekuat tenaga agar kios kosong tadi terisi dan pasar tidak sepi. Malah timbulkan kesan jika kios kosong dibiarkan hanya untuk kepentingan tertentu,” urainya. Sementara itu, Ketua KP3 Kusmiaji menyatakan, jika sepinya pasar disebabkan oleh krisis ekonomi global. Selain itupun akibat akses jalur buka tutup di Cisarua Bogor yang mengakibatkan terjadinya penurunan pengunjung. Sehingga para pedagang merasakan adanya pendapatan yang berkurang berkaitan dengan fenomena tersebut. “Penurunan usaha pedagang

berangsur surut pasca dibuka tol Cipularang yang menyebabkan Cianjur tidak menjadi lokasi jalan utama. Faktor krisis ekonomi global juga ikut mempengaruhi, tidak berhenti sampai disana, arus lalu lintas Puncak-Cisarua dengan pola buka tutup di hari libur jelas memberikan pengaruh terhadap geliat usaha,” katanya. Terkait dengan keberadaan kios kosong, cetus Kusmiaji, jumlahnya diperkirakan mencapai 25 persen. Jumlah tersebut bukan berarti tidak terjual melainkan sudah dimiliki pedagang namun tidak diisi dengan berbagai alasan, baik itu untuk gudang, disewakan atau belum diisi. Selain itupun sisanya merupakan aset pemda yang selama ini menjadi tanggung jawab instansi terkait. “Pemilik ada yang sudah over alih kiosnya ke pihak lain atau menyewakan ke pedagang lain bahkan ada yang dijadikan gudang. Kalaupun disebut banyak kios kosong itu disini terbilang sedikit jumlahnya dibandingkan dengan pasar lain, jadi itu wajar saja untuk pasar yang baru berkembang,” imbuhnya. Ia menambahkan pihaknya mengalami kesulitan untuk mempromosikan kios kosong tersebut karena sudah ada pemiliknya. Selain itupun untuk kios milik aset sendiri tidak memiliki kewenangan lebih jauh karena itu menjadi tanggung jawab instansi terkait. Namun untuk meramaikan suasana, ia menyebutkan pernah beberapa kali dilakukan beragam acara. “Supaya ramai pengunjung itu beragam acara pernah dilakukan tapi untuk mempromosikan itukan tentu beda lagi karena kios kosong itukan sudah ada pemiliknya. Tapi kalau soal jualan itu, kalaupun kios berada tersembunyi jualannya bisa laku tergantung pelayanannya,” pungkasnya. (M. Arlan Akbar/”BC”)***

BERITACIANJUR/M. ARLAN AKBAR

SEGEL - Sejumlah petugas melakukan penyegelan villa di Cipendawa karena menjalankan putusan Pengadilan Negeri.

PACET-Juri sita Pengadilan Negeri (PN) Cianjur beserta aparat gabungan berjumlah melaksanakan eksekusi terhadap puluhan bangunan villa berlokasi di Desa Cipendawa Kecamatan Pacet, Kamis (22/10). Tidak ada perlawanan sehingga kegiatan awal berupa penyegelan berlangsung aman. Pelaksanaan itu eksekusi menyusul adanya aduan keberatan pemenang tander lelang atas nama Kendro Sastro yang mengggugat pengelola manajemen Villa Cipendawa bernama Buyung yang kini masih terjerat proses hukum. Sekitar 30 bangunan villa dan tanah yang ternyata surat hak guna bangunan (SHGB) berstatus milik pengelola dan belum terjadi bea balik nama (bbn)ke pihak individu pemilik. Rupanya Buyung menyalahgunakan untuk dijaminkan ke pihak bank hingga akhirnya berbuntut panjang. Iyus Suryana, juru sita PN Cianjur saat dikonfirmasi menjelaskan, berdasarkan proses pengadilan yang sudah digelar. Terkait dengan eksekusi tersebut untuk menjalankan kewajiban hukum hasil keputusan pengadilan. “Selama sehari penuh bangunan villa dan tanah ko-

song milik pengelola Villa Cipendawa disterilkan dengan memasang tanda segel. Selanjutnya, pengelolaan kepemilikan bangunan villa dan tanah akan diserahkan kepada pihak pemenang gugatan,” jelasnya kepada “BC”. Untuk itu lanjut dia, tiga hari sebelum proses eksekusi. Pemilik hunian sudah disosia­ lisasikan segera melapor. Dari hasil eksekusi di lapangan, lokasi bangunan villa kosong ditinggalkan pemiliknya yang umumnya bermukim di wilayah Jakarta dan sekitarnya. “Batas informasi yang diberikan pihak PN Cianjur kepada pengelola villa mengosongkan hunian ditentukan pada bulan april lalu. Pemilik hunian yang menjadi korban nantinya dapat melapor ke pengadilan dalam mengajukan perlawanan atas penyitaan atau mengajukan gugatan hukum kepada pengelola,” ujarnya. Iyus mengatakan, selama prosea hukum berjalan, pihak pemilik bangunan dan tanah yang dirugikan pihak pengelola dapat menyelesaikan perkara dari keputusan hasil ekseskusi langsung ke pengadilan. Karena kepemilikan pembayaran listrik dan air masih mengatasnamakan pengelola. (mar)


HALAMAN

5

EDUKA

Para guru tak perlu khawatir dengan pemotongan gaji karena pemerintah akan memberlakukan perhitungan sesuai masa darurat yang berbeda dengan masa normal. Anies Baswedan

Mendikbud

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

Peringatan HSN, Sekolah Libur 1.000 Lembaga Pendidikan Meriahkan Pawai

SEJUMLAH sekolah di Kabupaten Cianjur meliburkan aktivitas kegiatan belajar mengajar, kemarin. Hal ini dilakukan sebagai peringatan Hari Santri Nasional (HSN) yang jatuh pada 22 Oktober.

H

NET

al tersebut dibenarkan oleh Sekertaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur Jum'ati. Dikatakannya, pihaknya telah memberikan surat edaran untuk tidak melakukan aktivitas kegiatan belajar menyusul peringatan HSN. “Sebetulnya bukan li-

bur, tapi pindah aktivitas. Karena banyak juga kecamatan yang mengadakan kegiatan peringatan HSN dan meminta para siswa untuk berpartisipasi,” ungkapnya. Senada, Kapusbindik Kecamatan Cipanas Dede membenarkan hal tersebut. Dikatakannya, sesuai dengan surat edaran dari dinas, aktivitas belajar

Sebetulnya bukan libur, tapi pindah aktivitas. Karena banyak juga kecamatan yang mengadakan kegiatan peringatan HSN dan meminta para siswa untuk berpartisipasi."

berpindah kegiatan bukan di sekolah melainkan di rumah. “Ini karena bertepatan dengan Hari Santri Nasional. Jadi tidak ada kegiatan belajar hari ini (kemarin, red),” paparnya. Sementara itu, peringatan HSN dimeriahkan dengan pawai yang dipusatkan di kota Cianjur. Kegiatan tersebut diikuti

sekitar 1.000 lembaga pendidikan baik formal maupun non formal. Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) M. Toha mengatakan, agenda pawai peringatan HSN nantinya bakal diajukan sebagai agenda tahunan. Dengan begitu, penetapan Hari Santri Nasional akan lebih terasa. (asr)

SMPN 2 Cianjur Wakili Kompetisi UKS Tingkat Provinsi

Menteri Anies : Pendidikan Nomor Dua

JAKARTA-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengimbau agar sekolah-sekolah meliburkan diri jika kabut asap dianggap sudah membahayakan. "Jika dihadapkan dengan kesehatan dan keselamatan, pendidikan adalah nomor dua. Ketika kabut asap sudah melebih ambang toleransi, maka semua kegiatan mengajar harus dihentikan," ujarnya, Kamis (22/10). Berdasarkan pantauan lapangan, Kemdikbud masih menemukan daerah yang masih memaksakan proses belajar mengajar di sekolah. Salah satu alasannya para khawatir jika sekolah diliburkan berpengaruh pada besaran gaji. "Para guru tak perlu khawatir dengan pemotongan gaji karena pemerintah akan memberlakukan perhitungan sesuai masa darurat yang berbeda dengan masa normal," katanya. Ia juga menegaskan para murid, termasuk orang tua, juga tidak perlu khawatir akan terting-

NET

gal pelajaran sebab Kemdikbud akan melakukan penyesuaian ketika keadaan sudah kembali normal. Hal itu juga berlaku untuk siswa yang akan melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi, termasuk ke perguruan tinggi. "Kami sudah membicarakan hal ini dengan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi dan sepakat akan ada penyesuaian-penyesuaian materi uji terkait durasi masa libur karena asap," kata Anies. Sementara menurut Menristekdikti M. Nasir, penyesuaian ini penting agar para siswa yang terdampak asap tidak tertinggal dengan murid dari daerah lain. Pemerintah telah memberlakukan tiga skenario libur sekolah akibat asap, yaitu libur di bawah dua minggu, libur dua sampai empat minggu dan lebih dari empat minggu. Nantinya ketika situasi kembali normal, pemerintah akan melakukan evaluasi kembali mengenai libur akibat asap ini. (net/zlf )

CIANJUR-SMPN 2 Cianjur mewakili Kabupaten Cianjur untuk mengikuti Lomba Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) 2015 tingkat provinsi. Belum lama ini, sekolah mereka kedatangan tim penilai dari Provinsi Jawa Barat. Kepala SMPN 2 Cianjur, Esih Hasanah menjelaskan, adanya program UKS menunjukkan sebagai program yang harus terus ditindaklanjuti menjadi program unggulan sekolah dalam melaksanakan peningkatan kesehatan peserta didiknya. Untuk itu, sekolah berupaya untuk menciptakan lingkungan sehat dengan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan berkordinasi dengan dinas terkait dalam mewujudkannya. “Ditunjukan dengan fasilitas penunjang seperti ruang UKS, bekerja sama dengan kecamata, dinas kesehatan, dan dinas lainnya yang masih ada dalam hubungan peningkatan kesehatan lingkungan

BERITA CIANJUR / SUSI SUSILAWATI

sekolah,” ucapnya saat ditemui “BC” belum lama ini. Lanjut dia, banyak hal yang tentunya sudah dipersiapkan sebelum datangnya tim penilaian ke sekolah, walaupun sebelunya lembaganya sudah memenangkan di tingkat kabupaten. “Itu sudah ada dalam Trias UKS yang mana dalam aplikasinya diterapkan me-

lalui pembinaan kesehatan terhadap peserta didik yang setiap bulannya dilakukan pemeriksaan kesehatan seperti kesehatan mata, kesehatan gigi dan lainnya. Jadi seluruh siswa yang sekarang berjumlah ratusan ini bisa terkontrol kesehatannya melalui sekolah,” terangnya. Sementara itu, Ketua Pelaksana UKS Sekolah, Nan-

dang Kosasih menjelaskan, pendidikan UKS sangat penting untuk disampaikan kepada seluruh tingkatan sekolah baik TK, SD, SMP, SMA dan SMK. Dalam meningkatkan kesehatan, kebersihan dan lingkungan sehingga UKS perlu untuk diimbaskan dalam keseharian anak agar menjadi satu kebiasan sampai dewasanya nanti.

“Ini perlu untuk terus digencarkan pada setiap sekolah, untuk Cianjur sendiri yang sudah melaksanakan ada 44 TK, 74 SD, 15 SMP, 10 SMA dan 7 SMK yang terus dibina agar bisa menularkan kesuksesannya dalam melaksanakan program UKS,” ujarnya. Tim Penilai dari Kepala Bagian Kesehatan Provinsi, Dede S menjelaskan, penilaian dilakukan pada sekertariat UKS Kecamatan, sekolah yang melaksanakan UKS dan penilaian lainnya yang berhubungan dengan poin-poin UKS. “Diharapkan dengan digelarnya perlombaan seperti ini mampu menjadi motivasi bagi sekolah maupun kabupaten untuk terus menggalakan sekolah sebagai lingkungan awal melaksanakan program kesehatan bagi kalangan pelajar agar kesehatannya terjaga dari kebiasaan terkecil hingga terbesar,” tandasnya. (usi)

Pembelajaran Sistem Sentra Berikan Ruang Kreatifitas Anak CIPANAS–Terapan pembelajaan sistem sentra yang disadur dari pengembangan pembelajaran kelompok kurikulum sekolah anak usia dini, berikan ruang kreatifitas di sekolah. Sistem sentra yang diadopsi dari pola pembelajaran anak usia dini asal Amerika, penerapannya dilakukan secara spesifik berdasarkan sentra kegiatan yang diprogramkan. Pengurus Yayasan TK, Kober dan Paud Langgeung Garjita Cipanas, Nano Ahmad Sukana menjelaskan, metode sistem sentra sudah lama ada pada kurikulum anak usia dini, dan menyesuaikan kurikulum kurtilas sekarang. Tetapi lanjut dia, dalam pe-

nerapan sistem sentra, selain tema pembelajaran dari guru seragam. Tingkatan kesulitan pelajaran disesuaikan dengan usia anak. “Sistem sentra yang diterapkan di sekolah terdiri dari lima tema dan setiap hari berganti. Antara lain, sentra persiapan, imtak, peran, drama, balok dan alam atau sains,” jelasnya kepada “BC” kemarin. Nano menambahkan, setiap pembelajaran sentra dikelola oleh satu orang guru yang mengawasi tiga tingkatan usia anak sekolah usia dini. Masing-masing program berbeda, sesuai dengan tujuan pembelajaran menambah ilmu pengetahuan yang luas,

BERITA CIANJUR / M ARLAN AKBAR

meningkatkan kreatifitas dan praktek mencakup sembilan perkembangan pada anak sejak dini. Ia menjelaskan, praktek-

nya, setiap sentra disesuaikan dengan tema yang dibahas, contohnya sentra persiapan. Anak berkegiatan bermain lingkup calistung, atau sen-

tra imtak yang selama sehari anak diarahkan mempelajari bidang keagamaan seperti hapalan doa dan praktek ibadah oleh guru kelas dan pembimbing sentra. “Setiap sentra difasilitasi ruangan bermain, umumnya 11 macam kegiatan guna mendorong motivasi belajar anak dan aktivitas kreatif,” ujarnya. Tidak hanya itu, pembelajaran sistem sentra selain dilakukan di ruangan kelas. Melakukan percobaan dengan fasilitas pembelajaran yang disediakan oleh sekolah. Kegiatannya dapat dipraktekan di luar ruangan, seperti pada pembelajaran sentra sains, praktek balok dan drama. (mar)


HALAMAN

6

+ NEWS

Saya belum lihat sebanyak apa hasilnya, kalau saya baca, apa yang diputuskan itu berarti kembali ke Riau, berarti ini suatu cara yang bagus untuk memaksa kedua belah pihak islah.” Jusuf Kalla Wakil Presiden RI

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

... Ada Apa dengan PAW Demokrat? DARI HALAMAN 1...

“Sebenarnya kita selaku pemantauan dan pemerhati pileg 2014, tanggal 12 Oktober 2015 sudah mengajukan permohonan kepada bapak Gubernur Provinsi Jawa Barat, agar melakukan penghentian sementara dan evaluasi secara menyeluruh dalam proses PAW anggota DPRD Provinsi Jawa Barat daerah pemilihan III sdr Wawan Setiawan. Hal itu untuk kebaikan semua pihak. Namun ternyata masih saja tetap dilakukan,” ujar Wawan kepada “BC” Kamis (22/10). Bahkan sebagai pertimbangan, sambung Wawan, pihaknya melampirkan juga barang bukti surat Putusan Mahkamah Partai Nomor.05/MP/2015 tanggal 1 Oktober 2015 kepada Gubernur. Wawan juga memaparkan, sebenarnya sebelum proses pengantian IRM oleh WS sebagaimana Surat Keputusan DPD Partai Demokrat Jawa Barat N o. 5 5/ I N T/ D P D. P D/J B/ VIII/2015, sempat muncul beberapa aksi penolakan dari berbagai pihak. “Penolakan itu karena saudara Wawan Setiawan diduga kuat terlibat kasus pemindahan suara yang menyebabkan perolehan suara Wawan Setiawan menjadi di posisi ketiga setelah Irvan Rivano dan Hedi Permadi. Bahkan ini juga disebutkan dalam Putusan DKPP Nomor 30/DKPP-PKEIII/2014, Nomor 31/DKPPPKE-III/2014, Nomor 33/DKPP-PKE -III/2014,

Nomor 62/DKPP-PKEIII/2014, Nomor 63/DKPPPKE-III/2014, serta Nomor 64/DKPP-PKE -III/2014. Di mana akibat dari adanya pelanggaran kode etik oleh penyelenggara pemilu tersebut diputuskan pemberhentian dengan tidak hormat Ketua KPU Cianjur, 2 (dua) orang Anggota KPU Cianjur, PPK Cianjur, PPK Cipanas, Ketua PPK Cidaun dan Ketua PPK Leles,” bebernya. Melihat ketidakwajaran ini, KMPJ pun mempertanyakan, ada apa sebenarnya dengan pelantikan WS yang terkesan terburu-buru dan dipaksakan tersebut? “Kami sangat menyesalkan bapak Gubernur Jawa Barat yang tidak mengindahkan keputusan Mahkamah Partai. Padahal proses PAW ini masih ada gugatan di internal partai melalui Mahkamah Partai Demokrat,” tegasnya. Menanggapi hal tersebut, WS mengaku sudah menempuh semua prosedur yang berlaku. mulai dari mekanisme partai, Komisi Pemilihan Umum (KPU) ataupun Menteri Dalam Negeri (Mendagri). “Saya pikir biasa saja dan wajar. Semua prosedur yang harus ditempuh sudah saya lakukan. Begitu juga untuk soal pelaksanaan PAW kemarin tidak tergesa-gesa ko. Intinya semua sudah sesuai dengan prosedur,” tegas WS saat dihubungi “BC” kemarin. Sebelumnya, terkait ada­nya aksi penolakan dari berbagai pihak ditanggapi santai oleh WS. Bahkan kader Partai Demokrat ini tidak terlalu mempersoalkan

dengan adanya aksi unjuk rasa yang dilakukan KMPJ. “Nanti saja ya kang, untuk saat ini belum bisa menjawab panjang. Soalnya masih sedang proses. Kalau untuk demo kemarin, secara pribadi saya tidak ada masalah dan bagus,” ujarnya. Menurutnya, demo yang dilakukan kelompok masyarakat pada saat itu cenderung lebih kepada mengkritisi ke arah baik untuk pelaksanaan Pilkada Cianjur yang akan digelar pada 9 Desember 2015 nanti. “Kalaupun nama saya disebut-sebut oleh mereka pada saat itu, itu sih hak mereka. Toh sebetulnya demo itukan menyuarakan supaya pilkada nanti berjalan tertib dan tidak ada kecurangan atau menuju agar lebih baik. Bahkan mereka berniat untuk memonitoring pilkada nanti supaya tidak sampai ada kecurangan,” terangnya. Terpisah, Ketua KPU Porvinsi Jawa Barat, Yayat Hidayat saat dimintai tanggapannya terkait persoalan WS mengatakan, untuk persoalan etika pihaknya tidak bisa berkomentar karena bukan ranahnya. “Kalau soal etika KPU tidak bisa berkomentar, itu kan urusannya lain. Tapi kalau urusannya norma atau hukum, saya kira tidak ada masalah kalau dilihat dari sisi itu,” ujar Yayat saat dihubu­ ngi melalui telepon selularnya. Dari segi hukum, Yayat menjelaskan, pengganti dari anggota DPRD Provinsi yang akan diproses PAW

memang diambil dari suara terbanyak. “Kasus di Cianjur itu kan ada dua kursi, pertama Pa Irvan keduanya Pa Hedi. Kebetulan untuk yang ketiga setelah kita cek itu Pa Wawan. Jadi kalau KPU itu melihatnya dari sisi norma hukum,” terangnya. Yayat menuturkan, untuk proses pergantian ini sebenarnya merupakan kewenangan DPRD Provinsi yang meminta ke KPU Jabar, untuk melihat siapa orang yang berhak untuk menggantikan IRM yang sesuai dengan aturan dan mekanisme. “Irvan ini kan mengajukan pemberhentian, kemudian diparipurnakan lalu disetujui. Nah setelah itu, DPRD meminta calon penganti namanya ke KPU Jabar. KPU Jabar ini hanya memberi informasi bahwa urutan setelah Irvan dan Hedi itu adalah Pa Wawan, jadi hanya itu. Adapun yang mengesahkannya ya Menteri Dalam Negeri,” katanya. Ia mengungkapkan, sebenarnya di dalam keputusan Mahkamah Konstitusi itu tidak ada hal yang lain. Di mana dalam putusannya, MK hanya meminta agar dilakukan verifikasi ulang setelah proses rekapitulasi. Hal itu, sambung Yayat, sudah dilakukan oleh KPU jabar. Adapun hasil verifikasi KPU jabar itu sudah disahkan oleh mahkamah konstitusi. “Kalau menurut saya, untuk soal etika itu kan di DPR ada yang namanya badan kehormatan, nah saya kira itu yang jauh lebih berhak,” pungkasnya. (nuk)

... Pasangan Calon Mendadak Rajin Kunjungi Pesantren DARI HALAMAN 1...

Namun dia berharap santri mengetahui maksud di balik kehadiran mereka. “Ya sudah ada calon yang datang, sifatnya bukan menggoda namun kami melihatnya sebagai silatu­ rahmi saja. Kami persilahkan dan itu hak mereka, namun kami pastikan kami hanya bisa mendoakan siapapun yang menang bisa membawa kehidupan yang lebih baik,” tandasnya. Terpisah, Sekretaris

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cianjur, Ahmad Yani mengatakan, sudah saatnya santri memanfaatkan kontestasi politik ini untuk mengembangkan pemikirannya, bukan lagi dimanfaatkan oleh pemikiran dari luar. “Para santri ini harus lebih cerdas, jangan hanya mau dimanfaatkan oleh kepenti­ ngan politik. Justru sebaliknya harus bisa memanfaatkan, bagaimana agar ide dari para santri ini dapat menginspirasi para calon jika

terpilih nantinya,” ujar dia. Ia menegaskan, peringatan HSN ini jangan hanya sekadar diisi dengan euforia saja, melainkan lebih mementingkan pada esensinya. “Intinya harus bisa memaknai hal yang sebenarnya, yakni mengilhami para pendahulu kita bagaimana mengisi kemerdekaan dan mengamalkannya dalam segala bentuk kebaikan di dunia nyata,” ucapnya. Sementara itu, peringatan HSN kali pertama ini disambut positif oleh

seluruh santri di kota yang dikenal dengan julukan Kota Santri. Berbagai kegiatan digelar untuk memperingati hari kebangkitan para santri ini. Mulai dari istigosah, parade kreativitas seni santri hingga pawai obor. Sedikitnya gelaran ini diselenggarakan di tiga titik yakni di Masjid Agung Cianjur, lapangan parkir Cianjur Supermall (Hypermart) serta di Cipanas. Ribuan santri dari berbagai pondok pesantren turut serta dalam kegiatan ini. (nuk)

Putusan MA, Jalan Golkar Islah BALI-Wakil Presiden Jusuf Kalla mengapresiasi putusan Mahkamah Agung (MA) Terkait kisruh dualisme di internal Golkar. Putusan itu mengabulkan gugatan yang diajukan Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie. Dengan demikian, kepengurusan Golkar yang sah versi putusan Mahkamah Agung atau MA adalah hasil

Munas Riau, dengan Ketua Umum Aburizal dan Sekjen Golkar Idrus Marham. “Saya belum lihat sebanyak apa hasilnya, kalau saya baca, apa yang diputuskan itu berarti kembali ke Riau, berarti ini suatu cara yang bagus untuk memaksa kedua belah pihak islah,” kata pria yang akrab di sapa JK itu di Bali, Kamis (22/3).

Namun, program ini tidak berjalan, lantaran ter­ kendala anggaran yang hanya mengandalkan dari provinsi saja. Sehingga upaya pemberantasan buta aksara pun terhenti. Kalaupun dipaksakan berjalan, tidak akan optimal. Lantaran pemerintah tidak akan sanggup sepenuhnya membiayai para sukarelawan, sedangkan jika hal tersebut di-

bebankan kepada warga, tentu akan ditolak. Karena, ja­ngankan membayar tenaga sukarelawan, terkadang untuk memenuhi kebutuhan saja warga kesulitan. Kendala tersebut rupanya hingga saat ini masih menjadi hal yang belum terselesaikan. Terbukti hingga sekarang, dari jumlah data 2014 yang dikeluarkan disdik, diakui tidak mengalami perubahan. Disebutkan Seksi Pendidikan Masyarakat Kelembagaan

dan Kursus Budi Permana, kendala mulai dari keterbatasan tenaga pengajar, keterbatasan sarana dan prasarana, keterbatasan anggaran serta terputusnya program pemberantasan buta aksara masih menjadi alasan masalah ini belum sepenuhnya bisa diatasi. “Terparah adalah karena banyaknya warga yang tidak mau belajar. Jadi sebetulnya, banyaknya itu karena mereka tidak mengasah kemampuan apa yang sudah diajarkan, sehingga yang

tadinya sudah bisa menjadi tidak bisa lagi,” terangnya. Meski begitu, pihak disdik ogah disebut tak berupaya, lantara mereka mengaku kerap melakukan sosialisasi. “Tingkat buta aksara di Cianjur, sebetulnya bukan dalam artian buta sama sekali. Ini karena mereka enggan kembali belajar, sehingga kemampuan membacanya terbatas,” tambah Sekdis Kabupaten Cianjur Jum’ati. (Asri Fatimah/“BC”)***

Bu Susi Keluarkan Peringatan Keras JAKARTA-Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti mewajibkan kapal asing berukuran 30 gross tonage (GT) ke atas untuk menggunakan Vessel Monitoring System (VMS). Ya, selama ini, kata Susi, banyak kapal besar yang bandel dan dengan sengaja mematikan VMS dan The Automatic Identification System (AIS) yang berfungsi sebagai alat pendeksi dan penerima sinyal di kapal. Kebijakan itu akan dimulai pada 1 Desember 2015. Upaya tersebut dilakukan supaya memudahkan pihaknya memantau kapal asing yang masuk ke wilayah perairan Indonesia. Sebab selama ini banyak kapal asing yang mengelabui para petugas di laut. “Kami mengharuskan kapal-kapal 30 GT ke atas

BERITACIANJUR/NET

VMS-nya harus nyala. Mereka (kapal asing) ini suka seenaknya matiin VMS,”

beber Susi di kantornya, Jakarta, Kamis (22/10). Jika ada pihak yang ban-

del, wanita asal Pangandaran, Jawa Barat ini tak segan akan memeriksa kapal tersebut dan izinnya berpeluang dibekukan. Karena itu, Susi mengingatkan pada pemilik kapal asing di atas 30 GT untuk segera menggunakan VMS dan mematuhi peraturan. Kalau tidak, siap-siap menerima sanksi yang lebih berat. “Kalau (VMS) nggak nya­ la, maka akan kami periksa dan izinnya terancam akan kami bekukan. Saya beri ke­sempatan pada pemilik kapal besar untuk segera penuhi kewajiban yang sudah ­ ditentukan dalam aturan. Kalau tidak ­berpotensi pidana dan hukuman akan lebih tinggi. Saya mengimbau pada ­ pemilik kapal besar untuk mematuhi itu,” tandas Susi. (net/zlf )

Setelah adanya keputusan itu, kata JK, berarti Golkar sudah harus menggelar munas lagi. “Otomatis, karena kalau itu pakai Munas Riau, kan ada batasnya,” imbuhnya. JK menganggap, putusan MA sangat bijaksana untuk menciptakan perdamaian antara dua kubu, Aburizal Bakrie dan Agung Laksono. (net/zlf )

Gatot Akui Minta Tolong Rio Lobi Kejagung JAKARTA-Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho akui pernah minta tolong bekas Sekjen NasDem Patrice Rio Capella terkait kasus dugaan korupsi dana bansos (bansos) yang ditangani Kejaksaan Agung (Kejagung). Dia meminta Rio untuk berkomunikasi dengan Jaksa Agung M Prasetyo yang juga seorang kader NasDem. Menurut Gatot, semua berawal saat pihak Kejagung memanggil dua orang anak buahnya untuk diperiksa sebagai saksi terkait kasus bansos. Dalam surat panggilan tersebut tertulis bahwa diri­nya sudah berstatus tersangka. “Di sana (surat panggilan) kopnya kop Kejagung, di sana ada nomor surat, ada lampiran perilhal, itu jelas disebut-

kan bahwa staf saya diperiksa di penyelidikan, tapi terkait dengan tersangka Gubsu GPN. Padahal saya belum pernah diperiksa apa-apa,” beber Gatot di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (22/10). Masalah tersebut kemudian Gatot konsultasikan dengan pengacara pribadinya Otto Cornelis Kaligis yang ketika itu masih menjabat sebagai ketua Mahkamah Partai NasDem. Kaligis pun akhirnya mendampingi anak buah Gatot ketika diperiksa di Kejagung. Namun ternyata Gatot tidak hanya mengambil langkah hukum untuk menyelesaikan masalah. Dia juga melakukan geriliya politik dengan menemui Patrice Rio Capella sebagai Sekjen NasDem.

Gatot klaim mengeluh kepada Rio mengenai kasus dana bansos yang telah menggangu tugasnya sebagai gubernur. Dia juga menjelaskan perihal penetapan tersangka oleh Kejaksaan Agung yang tanpa pemeriksaan terlebih dahulu. “Saya lebih kepada curhat, persoalan bahwa saya tidak bisa kerja dengan tenang, karena banyak politisasi ke dalam, tolong disampaikan duduk permasalahannya pada Jaksa Agung. Rio bilang menyanggupi,” bebernya. Namun Gatot langsung bungkam ketika awak media menanyakan soal uang Rp 200 juta yang diduga dia berikan kepada Rio. Politikus PKS itu memilih pergi meninggalkan wartawan tanpa menjawab pertanyaan. (net/zlf )

Desakan Copot Menteri Rini Menguat

... Terbanyak Lansia, Anggaran Jadi Kendala Utama DARI HALAMAN 1...

BERITACIANJUR/NET

BERITACIANJUR/NET

JAKARTA–Satu tahun pemerintahan Kabinet Kerja, desakan agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencopot atau mengganti Menteri BUMN Rini Soemarno makin menguat. Desakan ini disampaikan Aliansi Gerakan Pe­ nyelamat Asset Bangsa pimpinan Syarif Hidayatullah. Menurut Syarif, desakan untuk mencopot Rini Soemarno sebagai menteri karena diduga terlibat persekongkolan untuk menguasai sendi perekonomian negara, mulai

dari penggadaian BUMN untuk kepentingan asing. “Menteri BUMN Rini Soemarno adalah penggadai negara dan komprador asing. Ia diduga merekayasa proyek dengan jaminan negara serta menempatkan kroni-kroni di pos-pos strategis sebagai politik balas budi dan akomodasi,” ujar Syarif di Jakarta, Kamis (22/10). Selain itu, Syarif menilai setelah satu tahun pemerintahan Jokowi-JK, pertumbuhan ekonomi tidak ada

prestasi yang dibanggakan. Banyak kebijakan yang hanya sekadar untuk karpet merah para pengusaha. “Kebijakan ekonomi kementerian BUMN hanya memuluskan para saudagar dan taipan yang berkomplot dengan investor asing untuk merampok melalui berbagai skema proyek yang dibiayai utang luar negeri dengan jaminan aset negara,” tegasnya. Untuk diketahui, sejak awal pembentukan Kabinet Kerja Jokowi-JK tahun 2014 lalu, Menteri Rini adalah salah seorang menteri yang mendapat penolakan beberapa pihak. Terkait proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung, Menteri Rini juga dinilai sebagai aktor utama dimana proyek tersebut akan dilakukan investor asal Tiongkok, lewat mekanisme B to B antara BUMN dengan Bank Pembangunan China. Proyek ini akan tetap berjalan meski dikritik banyak kalangan. (net/zlf )

Bongkar Pengiriman TKI Ilegal ke Malaysia

BERITACIANJUR/NET

JAKARTA-BNP2TKI kembali menggagalkan keberangkatan calon TKI ke luar negeri dengan cara non prosedural alias ilegal, Rabu (21/10). Upaya itu digagalkan oleh Direktur Pengawasan dan Pengamanan Deputi Perlindungan yang dipimpin Kombes Polisi Nur-

windiyanto. Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Pengamanan BNP2TKI Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, sebanyak 14 orang berhasil diamankan. Kata Ramadhan, orang yang ditangkap itu adalah

perempuan. 13 perempuan tersebut berasal dari Jawa Barat sedangkan satu yang lain berasal dari Bangkalan, Pulau Madura. “Saat ini mereka sedang diinterograsi,” ujarnya. Ramadhan mengatakan, 14 orang calon TKI ini diamankan dari rumah oknum yang berinisial Sam yang beralamat di RT 004/009 Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Kepada petugas, mereka mengaku akan diproses untuk bekerja ke Malaysia. Tak hanya itu, saat diinterogasi, ternyata tujuh orang di antaranya tidak memiliki KTP. “Ini benar benar memperihatinkan,” ungkap Ramadhan. (net/zlf )


HALAMAN

7

BC-IKLAN

HOTLINE 0878 20444 290 MINI BARIS: (minimal 3 baris maks 7 baris Rp. 7000/baris IKLAN KOLOM WARNA (FC) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 10.000/ mmk IKLAN KOLOM HITAM PUTIH (BW) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 8.000/mmk IKLAN DISPLAY FC Rp. 10.000/mmk IKLAN DISPLAY BW Rp. 8.000/mmk IKLAN ADVERTORIAL FC 1/2 Halaman Rp.18.900.000 IKLAN ADVERTORIAL BW 1/2 halaman Rp. 15.120.000 IKLAN ADVERTORIAL FC 1 halaman Rp. 37.800.000 (cover belakang) IKLAN ADVERTORIAL BW 1 halaman Rp. 30.240.000 (halaman dalam) IKLAN PENGUMUMAN (minimal 100mmk s/d 330 mmk) Rp. 5.000/mmk IKLAN BANDER FC (minimal 7x30 mmk dan maksimal 7x50 mmk) Rp.22.500/mmk IKLAN BANDER BW Rp.12.500/mmk

JUMAT, 23 OKTOBER 2015


JUMAT, 23 OKTOBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

HALAMAN

8

Dari Rakyat Oleh Rakyat Untuk Rakyat

Tim Advokasi BERIMAN Datangi IRDA Pertanyakan Ketegasan Terkait Penggunan Fasilitas Negara Saat Kampanye RELAWAN tim advokasi calon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar dan Herman Suherman (Beriman), Dedi Mulyadi, datangi kantor inspektorat daerah (IRDA) Kabupaten Cianjur, Kamis (22/10).

K

edatangan Dedi mempertanyakan ketegasan inspektorat terkait dugaan penggunaan fasilitas negara untuk kegiatan kampanye oleh Wakil Bupati Cianjur Suranto. Ia mengungkapkan, pada saat kunjungan kerja sebagai wakil bupati, Suranto kerap menggunakan kegiatan tersebut sebagai bagian mengkampanyekan dirinya. Begitu juga saat menjadi cabup, ajudan bersatus PNS tetap ikut dalam kegiatan non dinas. “Harusnya ketika sedang kampanye, ajudan PNS jangan ikut kegiatan itu. Makanya menurut kami itu sudah masuk pelanggaran pidana. Untuk itu kami mendesak, inspektorat untuk bertindak tegas,” kata pria yang akrab disapa Dedi Toser, kemarin (22/10). Dijelaskan Dedi, Suranto adalah petahana yang kini mencalonkan diri sebagai kandidat di Pilkada. Karena itu, penting bagi inspektorat untuk melakukan pengawasan terhadap PNS yang kerap melekat pada Suranto. "Harus diingat Suranto ini sebagai petahana yang harus diawali gerakgeriknya. Jadi kalau terbukti PNS ikut kampanye, maka harus ada tindakan jangan diam saja. Soal ini kami juga akan datangi Panwaskab dan mendesak agar untuk segera turun tangan," tegasnya. Sementara itu, Kepala Inspektorat Daerah Agus Indra mengatakan, pihaknya segera akan memanggil ajudan Suranto untuk diminta klarifikasi terkait laporan dari tim advokasi hukum Beriman. Indra mengakui, tugas inspektorat daerah, salah satunya menangani aparatur daerah atau PNS. Sedangkan mengenai penggunaan fasilitas negara, ranahnya Panwaskab. "Dalam aturan ASN dan PP Nomor 53 diatur tentang disiplin PNS. Jika ada PNS yang ikut kampanye, sanksinya sangat berat. Dari mulai di copot jabatannya, hingga bisa dipidanakan," kata Agus Indra. Sebelumnya terkait tudingan atas penggunan fasilitas negara ini sempat ditanggapi langsung oleh Wakil Bupati Cianjur, Suranto. Pada saat itu pasangan dari calon wakil bupati Aldwin Rahardian (Oki) ini mengatakan, pihaknya sama sekali tidak pernah menggunakan waktu kerja untuk kegiatan kampanye. “Saya kan sebagai wakil bupati, saya kampanye itu pada saat cuti atau hari libur saja. Jadi masyarakat juga mengundang saya dan mereka punya hak untuk itu. Saya ini kalau perjalan dinas ya perjalanan dinas. Tidak ada masalah kampanye,” ujar Suranto saat dihubungi "BC", Selasa (29/9). Menurutnya, kalau kampanye itukan harus ada alat peraga seperti balihonya,

visi misi ataupun teriakan teriakan menarik lah isitilahnya. Kalau tidak salah kampanye itukan seperti itu. “Sekali lagi saya tegaskan, saya tidak menggunakan waktu kerja untuk berkampanye. Kalau saya baca suratnya MUI kan bukan kampanye itu namanya, saya paling bacakan surat edaran MUI supaya Pilkada di Cianjur ini bisa berlangsung kondusif, penyelenggaranya bisa adil, jangan mendzolimi sesama pasangan calon. Paling hanya itu," tandasnya. (nuk)

47

SAMBANGI : Relawan tim advokasi calon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar dan Herman Suherman (Beriman), Dedi Mulyadi, ketika audiensi dengan Kepala Kepala Inspektorat Daerah Agus Indra. Kamis (22/10). ISTIMEWA


website www.beritacianjur.com

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

HALAMAN

9

Kevin de Bruyne Sempurna untuk City

SEJAUH ini Kevin de Bruyne lebih sering mencetak gol ketimbang memberi assist. Manuel Pellegrini sendiri memberi penilaian bahwa de Bruyne menjadi sebuah kesempurnaan tersendiri buat Manchester City.

OFFSIDE ANTONY MARTIAL

Martial Pencetak Gol Termuda MANCHESTER-Manchester United imbang 1-1 melawan tuan rumah CSKA Moscow pada matchday 3 Grup B Liga Champions 2015/16, Kamis (22/10). Gol MU dicetak oleh penyerang anyar mereka asal Prancis, Anthony Martial (19 tahun). Itu adalah gol pertama Martial untuk MU di Liga Champions. Martial (kelahiran 5 Desember 1995) pun tercatat sebagai pemain termuda ke-4 yang mencetak gol di kompetisi elit ini dengan seragam Red Devils. Ada tiga pemain yang lebih muda daripada Martial ketika mencetak gol pertama mereka di Liga Champions untuk MU. Tiga pemain itu adalah Wayne Rooney, David Beckham dan Phil Jones. Gol ke gawang CSKA adalah gol ke-5 Martial untuk MU di semua ajang. Dia sudah mengemas lima gol bersama Red Devils hanya dalam sembilan penampilan sejak bergabung dari AS Monaco. (net/yhi)

MSN UNGGUL

PARA pembaca media Spanyol belum lama ini mengutarakan pendapat mereka mengenai siapa saja pemain yang paling layak mendapatkan Ballon d’or 2015 pada 11 Januari 2016 mendatang.

L

ionel Messi ada di peringkat pertama, dengan mendapatkan 26,8 persen suara (19.421 responden) dan dijagokan untuk meraih trofi pemain terbaik ke-5 sepanjang karirnya. Sementara partner Messi di Barcelona dianggap layak jadi dua finalis berikutnya. Marca mengungkap bahwa Neymar duduk di peringkat dua dengan 19,9 persen suara dan Luis Suarez di posisi tiga dengan 17,5 persen suara. Andai memang benar polling ini terjadi di gala FIFA tahun depan, maka itu artinya pemenang trofi tahun lalu, Cristiano Ronaldo, takkan naik ke podium. FIFA selaku otoritas sepakbola

tertinggi di dunia baru-baru ini sudah mengumumkan nama-nama yang masuk dalam nominasi pemain terbaik dunia atau yang dikenal juga sebagai Ballon d’Or. Pemilihan siapa pemain terbaik di dunia ini didasarkan dari bagaimana pencapaian sang pemain terhitung dari 22 November 2014 silam sampai pada tanggal 20 November 2015 mendatang. Nama tersebut nantinya akan divoting oleh Kapten dan Pelatih Timnas dibawah afiliasi FIFA serta perwakilan dari Jurnalis hingga memunculkan tiga nama Finalis. Jika kita melihat berdasarkan pencapaian yang telah mereka lakukan dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini. (net/Yadi Haryadi/”BC”)***

Juventus Gagal Kalahkan Gladbach TURIN-Massimiliano Allegri mengaku marah dengan kinerja timnya dalam pertandingan melawan Borussia Monchengaldbach. Juventus yang diunggulkan hanya bisa meraih hasil imbang tanpa gol. Allegri marah karena penyakit Juventus yang belum bisa mencetak gol masih belum juga sembuh. Allegri mengatakan bahwa Juve sudah mengalami masalah itu saat bermain melawan Inter Milan akhir pekan lalu. “Malam ini saya sangat marah karena para pemain saya harusnya bisa berbuat jauh lebih baik di daerah berbahaya lawan. Kami harusnya bisa mencetak gol, baik ketika masih di San Siro atau sudah berada di sini,” ucap Allegri. Allegri menambahkan bahwa Juventus harusnya bisa menyelesaikan peluang yang mereka dapat dengan efektif. Jika tidak bisa mencetak gol sendiri, sang pemain juga p u n y a opsi untuk mengumpan kepada rekan lainnya.

“Dalam situasi seperti itu, kami harusnya bisa mencetak gol. Solusi lainnya adalah memberikan umpan kepada pemain lain yang berada dalam posisi lebih baik. Pemain saya sudah lupa hal itu malam ini,” ungkapnya. (net/yhi)

LUIS SUAREZ (BARCELONA/ TIMNAS URUGUAY)

Luis Suarez, pemenang Sepatu Emas dan salah satu bintang sepakbola terbesar dunia tiba di Camp Nou mu­ sim panas 2014. Pemain stri­ ker ini lahir tanggal 24 Januari 1987 di Salto, Uruguay.

Pemain Uruguay ini memiliki kecepatan, tak bisa diprediksi, produktif dan memiliki tendangan akurat yang bisa dilakukan oleh kedua kakinya. Atribut inilah yang membuatnya menjadi pemain yang bisa membuat perbedaan di wi­ layah penalti. Fleksibilitas dirinya tak hanya membuatnya mam­ pu bermain di posisi “9” tetapi juga menyulitkan pemain lawan menahan­ nya di kedua sisi. Suarez, tak hanya seorang pence­ tak skor terbaik. Bersama kedua rekannya Messi dan Neymar, Suarez saat ini menjadi bomber tajam an­ dalan Barca, tak salah jika FIFA memilihnya sebagai kandidat Ballon D’Or.

LIONEL MESSI (BARCELONA / TIMNAS ARGENTINA)

Mega Bintang Barcelona ini adalah kandidat kuat un­ tuk meraih Trofi Ballon D’Or musim ini. Mengumpulkan 57 gol dan 22 assist dalam jangka satu tahun belakang­ an ini, Messi adalah aktor

utama dibalik kesuksesan Barcelona memenangkat Treble Winners musim lalu. Di level Internasional pun Messi punya catatan bagus saat membawa Ar­ gentina melesat ke putaran Final Copa America di Chile pada bulan Juli lalu kendati La Pulga harus menelan ke­ kecewaan kala Negaranya ditumbangkan oleh Tuan Rumah Chile di partai Final Copa America 2015. Tiga besar Finalis Ballon D’Or nantinya akan diumum­ kan pada tanggal 30 Novem­ ber 2015. Pengumuman sia­ pa yang akan mendapat trofi bergengsi ini nantinya akan diumumkan pada Gala Din­ ner FIFA yang dijadwalkan akan diselenggarakan pada tanggal 11 Januari 2016.

NEYMAR (BARCELONA / TIMNAS BRAZIL)

Neymar mengatakan bahwa ia punya target tinggi di Barcelona musim ini dan itu adalah menjadi salah satu dari tiga finalis Ballon d’Or ta­ hun depan. Pemain Brasil menutup

musim keduanya di Barcelona tahun ini dengan amat baik. Ia sukses membawa Blaugrana menjadi pemenang tiga trofi sekaligus alias treble winners. Selain itu, ia juga membentuk trio serang yang dahsyat ber­ sama Lionel Messi dan Luis Suarez. Neymar mengatakan bahwa ini saatnya bagi dunia untuk mengakui kemampuan­ nya di dunia sepakbola. Menjadi sosok nomer dua dibalik keberhasilan Barcelona meraih Treble Winner musim lalu mem­ buat Neymar jelas masuk kandidat peraih Ballon D’Or tahun ini. Mengumpulkan total 39 gol dan 8 assist ra­ sanya mustahil jika Neymar tidak masuk dalam tiga be­ sar kandidat Ballon D’Or.


HALAMAN

10

SPORT

PRANCIS TERBUKA 2015

Indonesia Meloloskan Lima Wakil ke Babak 2 Prancis Terbuka

NET

PARIS-Indonesia tanpa wakil tunggal putra di babak kedua Prancis Terbuka Super Series 2015 usai Tommy Sugiarto tersingkir. Sedangkan pasangan ganda putri Greysia Nitya/Krishinda Maheswari sukses melaju ke babak berikutnya. Tommy yang berhadapan dengan tunggal Korea Lee Dong Keun dipaksa bertarung tiga gim di Stade Pierre de Coubertin, Paris, kemarin. Sempat menyamakan kedudukan 21-14 usai tertinggal dengan skor yang sama, putra legenda Icuk Sugiarto itu takluk di gim penentuan 21-19. Lain halnya di sektor ganda putri di mana pasangan Greysia/Nitya sukses melaju ke babak kedua. Pasangan Indonesia yang menempati unggulan keempat turnamen, menang dalam permainan rubber dengan skor 2118, 16-21, 21-17 atas wakil

Jepang Shizuka Matsuo/ Mami Naito dalam durasi 1 jam 35 menit. Wakil Indonesia di babak kedua bertambah usai Angga Pratama/ Ricky Karanda Suwardi juga menang atas pasangan Polandia Adam Swalina/Przemyslaw Wacha dengan skor 21-12, 21-15. Maria Febe Kusumastuti yang turun di partai terakhir, ikutan lolos ke babak selanjutnya usai menumbangkan pemain Spanyol Beatriz Corrales 19-21, 21-12, 21-17, Total, Indonesia meloloskan lima ­wakilnya ke babak kedua Prancis Terbuka Super Series 2015. Sebelumnya pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sudah lebih dulu mengunci tiket berkat kemenangan di babak pertama. (net/ pur)

N

amun lagi-lagi, striker berkebangsaan Montenegro ini akan tetap memprioritaskan dan tak akan mengkhianati Maung Bandung. Terlanjur betah dan kecintaannya t e r hadap Persi b Bandung

NET

menjadi salah satu alasannya. Sehingga tidak ada alasan bagi Spaso untuk berpindah ke klub lain apalagi harus berpindah ke negara seberang. "Ya, ada agen yang menawarkan saya main di Malaysia. Tapi saya tahan dulu. Dia (agen) juga beberapa kali lihat saya waktu di babak penyisihan lawan Balikpapan (Persiba) saat saya bisa cetak dua gol. Dia juga lihat saya lawan Mitra Kukar. Tapi saya lebih prioritaskan Persib," t e g a s Spaso, Kamis (22/10). Pemilik nomor punggung 87 ini cukup yakin kondisi persepakbolaan Indonesia akan kembali seperti semula. Hal itu terlihat dari beberapa turnamen yang selama ini digulirkan. "Sayang juga kalau saya tinggalkan Indonesia. Saya harus lihat bagaimana progres sepakbola Indonesia kedepannya," katanya. De-

ILIJA SPASOJEVIC

ngan demikian, Spaso berharap masih bisa dipertahankan untuk membela Maung Bandung. Apalagi tepat pertengahan November mendatang tim Persib Bandung akan dihadapkan dengan turnamen. "Kalau masih dibutuhkan oleh manajemen dan pelatih saya selalu siap bermain untuk Persib, prioritas saya tetap di Bandung," tegasnya. Lebih lanjut, Spaso mengaku terkejut dengan animo bobotoh seusai tim yang dibelanya menuntaskan Piala Presiden dengan maksimal. Termasuk saat melihat loyalitas bobotoh kala menyambangi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (18/10) lalu. "Saya berterimakasih kepada mereka bobotoh yang telah mendukung kita di stadion atau nobar dimanapun, saya kaget di GBK seperti kandang sendiri karena biru, itu faktor pembeda karena kita banyak dukungan. Saya senang bisa bangga bersama Persib tahun pertama," ungkapnya. Selain itu, loyalitas bobotoh kepada tim Persib Bandung terlihat setelah tim kebanggaannya meraih kampiun di Ibu kota. Persib sukses mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor 2-0 di partai puncak. Bahkan saat tiba di Kota Bandung, rombongan bobotoh mengarak skuad Persib mulai dari pintu Tol Pasteur hingga Stadion Sidolig Jalan Ahmad Yani, Senin (19/10) malam. "Walaupun di Eropa 8 tahun di sini (Indonesia) hanya 5 tahun, tapi di sini (Bandung) sangat amazing. ini pertama kali saya lihat euforia, kita lihat jam 11 (malam) masih banyak sekali bobotoh," katanya "Sepanjang perjalanan saya tidur, begitu bangun banyak orang di jalan kaget seperti mimpi. Memang Persib tanpa bobotoh itu bukan Persib," pungkasnya. (net/pur)

Lawan Malaysia Selection, Persib Diladeni Pemain Kelas Dua JAKARTA-Meski pihak penyelenggara mengklaim para pemain yang tergabung di tim Malaysia Selection berasal dari klub-klub Malaysia Super League. Namun berdasarkan daftar pemain yang mereka rilis, mayoritas justru hanya diisi oleh pemain yang membela klub-klub level kompetisi bawah. Seperti diketahui Malaysia Selection hadir di Indonesia untuk menjajal ketangguhan juara Indonesia Super League (ISL) 2014, Persib Bandung yang baru saja meraih gelar juara Piala Presiden 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu 24 Oktober 2015. Sebab dari 18 list pemain yang membela Malaysia Selection bisa dikatakan tak ada nama-nama pemain yang tergolong beken. Mayoritas para pemain yang memperkuat Malaysia Selection berasal dari klub-klub yang bertanding di kompetisi level bawah di Negeri Jiran. Bahkan beberapa di antaranya cukup sulit ditelusuri informasi karier sepak bolanya. Seperti Sumindran P Subramaniam yang berdasarkan laman Soccerway saat ini membela klub Malaysia Premier League, DRB-HICOM Football Club. Malaysia Premier League adalah kompetisi yang berada satu kasta di bawah Malaysia Super League. Masih berdasarkan laman Soccerway, selain klub yang dibelanya hanya bertarung di level bawah, beberapa pemainnya juga tergolong cu-

Di Montenegro, rencananya Vlado akan beristirahat total sekitar satu pekan. Ia ingin menghabiskan waktu liburan tanpa sepakbola dan rutinitasnya pada masa istirahatnya tersebut. Ia benar-benar ingin meluapkan rasa rindu bersama sang istri Natasya dan anaknya Luna. “Selama tujuh hari ke depan, tidak ada latihan lari ataupun gym. Saya benar-benar ingin istrihat total dan berkumpul bersama keluarga,” ucapnya. (net/pur)

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

SEUSAI menjalani turnamen Piala Presiden 2015, striker Persib Bandung, Ilija Spasojevic mendapatkan tawaran dari salah satu tim yang berlaga di Malaysia Super League (MSL).

Persipura Ingin Sanksi FIFA Dicabut dan Kompetisi Jalan Lagi ons Asia lewat jalur play off. "Kami ingin kompetisi sepak bola kembali berjalan. Karena turnamenturnamen yang sekarang tak membuat pemain dan klub bisa bermain di kompetisi Asia," kata Rocky. "Semua itu karena adanya sanksi dari FIFA. Bila sanksi itu tidak dicabut sepak bola Indonesia tetap seperti ini," ia menambahkan. Sebelumnya, Rocky juga menyebutkan Persipura tidak akan mengikuti turnamen apapun yang digelar pihak lain. Padahal dalam waktu dekat ini ada dua turnamen di Tanah Air yakni Piala Panglima TNI dan ­Indonesia Super Cup. "Persipura Jayapura tidak akan ikut turnamen, karena setelah selesai dari turnamen tim mau dibawa kemana. Ini cuma ajang sebagai pengisi kekosongan kompetisi, tapi tidak jelas bagaima," ucapnya. (net/ pur)

USAI final Piala Presiden, Vladimir Vujovic memilih langsung pulang kampung ke Montenegro. Soal masa depannya bersama Persib, Vlado sapaan akrabnya memilih bersikap realistis. “Saya harus berpikir jauh ke depan. Soal Liga yang mulai awal tahun depan, itu masih sebatas rumor belum ada keputusan. Tentu saja, saya ingin tetap di sini tapi saya belum tahu soal masa depan sepakbola di sini,” kata Vlado di laman resmi klub.

Setia untuk Persib Bandung

LIGA INDONESIA

JAYAPURA-Persipura Jayapura berharap kompetisi sepak bola di Indonesia segera bergulir. Hal tersebut dikatakan langsung oleh Sekretaris Umum Mutiara Hitam, Rocky Babena. Rocky mengatakan tidak adanya kompetisi di Tanah Air membuat kemampuan para pemain tak berkembang. Sebab, para pemain di masing-masing klub tidak berlatih secara teratur dan bermain kompetitif selama satu musim. Selain itu, ia menyoroti beberapa turnamen yang digelar untuk mengisi kekosongan kompetisi yang dinilainya tak menghasilkan apapun. Rocky menilai hal tersebut hanya sebagai euforia sesaat yang tidak jelas hasil akhirnya bagi pemain dan klub. Lebih lanjut ia mengatakan agar sanksi FIFA bisa secepatnya dicabut. Pasalnya, selama induk ­ sepak bola dunia tersebut masih menjatuhkan hukuman, sepak bola di Tanah Air tidak bisa bermain di kompetisi Asia, baik Piala AFC maupun Liga Champi-

Kompetisi Tak Jelas, Vlado Tak Janji Tetap Bela Persib

NET

kup senior dan tak diketahui nama klubnya. Seperti Mohammad Roslan bin Basiron (32 tahun), Zainurin Abdul Kadir (32) dan lainnya. Tak ada nama-nama top yang berkiprah di kompetisi Malaysia Super League seperti top skor Dramane Traore (PDRM) atau eks bomber Timnas Argentina, Luciano Figueroa yang sukses membawa Johor Darul Ta’zim menjadi juara Malaysia Super League, maupun gelandang lincah asal Indonesia yang jadi idola fans Selangor FA, Andik Vermansyah. Kompetisi sepak bola di Liga Malaysia sendiri saat ini sedang dalam kondisi off-season dan seluruh kompetisi musim 2015 sudah berakhir pada akhir Agustus lalu. Baik untuk level Malaysia Super League, Malaysia Premier League maupun kompetisi lain seperti FA Cup dan Malaysia Cup. Terlepas dari komposisi pemain yang bakal mereka bawa ke Bandung, laga persahabatan ini diharapkan tetap berlangsung menarik. Apalagi saat ini euforia juara Piala

Presiden 2015 masih cukup kental dirasakan skuad Maung Bandung dan bobotoh. Tim Malaysia Selection sendiri rencananya akan tiba di Bandung, Jumat 23 Oktober 2015. “Pertandingan ini kita harapkan berjalan menarik dan seru, karena mereka juga datang dengan para pemain terbaiknya,” ungkap Ketua Penyelenggara Pertandingan, Jafar Sidik. Meski begitu, b e l u m bisa dipastikan apakah namanama pemain yang diboyong ke Bandung tersebut sudah pasti atau bisa berubah. Yang jelas laga ini tetap menarik ditunggu karena bisa menjadi hiburan, terutama buat bobotoh setelah pekan lalu dibalut kegembiraan luar biasa berkat keberhasil Persib jadi juara Piala Presiden. (net/pur)

ASIAN GAMES 2018

Promosi Asian Games 2018, Sriwijaya FC Jadwalkan Tur Asia

NET

PALEMB ANG-Finalis turnamen Piala Presiden 2015, Sriwijaya FC sedang merencanakan untuk melakukan tur keliling Asia guna melakukan promosi ajang Asian Games JakartaPalembang 2018 mendatang. Sebagai tuan rumah ajang empat tahunan tersebut, klub berjuluk Laskar Wong Kito merasa juga mesti membantu kesuksesannya. Langkah promosi juga dilakukan oleh skuad asuhan Benny Dollo ketika mereka tampil di Piala Presiden. Logo menuju Asian Games JakartaPalembang 2018 terpampang di bagian ­ lengan kanan jersey klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan ­tersebut. Meski belum mengetahui kapan pastinya akan menjalani tur Asia, namun manajer Sriwijaya FC, Robert Heri menjelaskan masih harus menunggu kepastian adanya turnamen lanjutan usai Piala Presiden. “Tur Asia itu untuk promosi Asian Games 2018 saja. Seperti waktu Piala Presiden ke-

marin. Kita masih lihat jadwalnya dulu dengan turnamen-turnamen lain,” ujar Robert, Kamis 22 Oktober 2015. Saat ini, diakui Robert para pemain ­ Laskar Wong Kito sedang diliburkan. Manajemen melihat, perjuangan Titus Bonai dan kawankawan di Piala Presiden menguras tenaga yang tidak sedikit. “Sekarang kami sedang istirahat jadi diliburkan dulu sementara ini,” tambah dia. Penampilan Laskar Wong Kito di Piala Presiden memangn pe­ nuh kejutan. Mereka berhasil mematahkan predikse banyak orang dengan mengalahkan salah satu kandidat kuat juara, Arema Cronus di partai semifinal dengan keunggulan agregat 3-2. Hanya saja, saat laga final mereka tidak bisa berbuat banyak. ­Sriwijaya mesti ­ mengakui keunggulan Persib Bandung dengan skor 0-2 saat bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada ­Minggu 18 Oktober 2015 lalu. (net/pur)

MOTO GP 2015 - JELANG MOTOGP MALAYSIA

Jorge Lorenzo Ingin Serapat Mungkin dengan Valentino Rossi KUALA LUMPUR-Jorge Lorenzo tahu upaya menjungkalkan Valentino Rossi dari puncak klasemen akan sulit. Di Malaysia akhir pekan ini target Lorenzo hanya merapatkan lagi jaraknya dengan The Doctor, sebelum balapan final di Valencia. Dari sebelumnya 19 poin, Lorenzo kini hanya berjarak 11 angka dari Rossi. Persaingan di antara keduanya menjadi juara dunia MotoGP 2015 pun makin sengit karena musim ini tinggal menyisakan dua seri lagi, ­Malaysia dan Valencia. Setelah memangkas ketinggalan di Australia, target yang sama dibidik Lorenzo di Malaysia. Jika bisa terus merapatkan jarak, peluang Lorenzo untuk melakukan suksesi puncak klasemen di seri pamungkas bakal makin lebar.

"Target utamanya adalah memangkas selisih poin dari ­Valentino dan saya akan mencoba datang ke V ­ alencia dengan jarak poin yang semakin kecil. Saya merasa bagus dan antusias menantikan balapan di Malaysia," ucap Lorenzo. Lorenzo punya rekor kurang oke di Sirkuit Sepang karena sejak turun di kelas MotoGP dia belum pernah menang di sana. Di sisi lain, Rossi sudah dapat enam kemenangan di kelas premier (MotoGP/500cc), meski kali terakhir dia jadi juara di sana pada tahun 2010. "Itu lintasan yang rumit karena treknya sangat panas dan juga kelembabannya. Saya pikir kunci untuk meraih kemenangan adalah performa ban dan saya pikir kami punya kesempatan untuk meraih kemenangan," lanjut L o r e n z o. (net/ pur)


HALAMAN

11

LIFE STYLE

Hanya ada satu hal dalam hidup, dan itulah pembaharuan inspirasi terus-menerus." Diana Vreeland French Consultant Costume Designer

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

Hidup Sehat Lahirkan Pikiran Positif SEBERAPA sehatkah anda? Apakah anda memiliki pola makan yang sehat? Apakah anda beolah raga secara teratur? Apakah anda minum air putih setidaknya 8 gelas per hari? Apakah anda cukup tidur setiap harinya? Apakah anda sudah menerapkan cara hidup sehat yang benar?.

H

idup ini kan terasa indah dan anda tidak ingin melewatkanya dengan masalah kesehatan yang tidak perlu bukan?. Untuk itu perhatijan kesehatan dan asupan anda dengan cara hidup sehat. Kesehatan yang baik bukan hanya tentang fisik, namun juga termasuk sehat mental dan gaya hidup sehat. Dengan gaya hidup sehat juga bisa melahirkan pikiran yang positif dan optimis. Optimisme merupakan sikap selalu mempunyai harapan baik dalam segala hal serta kecenderungan untuk mengharapkan hasil yang menyenangkan. Optimisme dapat juga diartikan berpikir positif. Jadi optimisme lebih merupakan

paradigma atau cara berpikir. Sewaktu mengalami kegagalan atau tekanan hidup, bagaimana perasaan seorang optimis? Seorang yang berpikiran positif atau berpikir secara optimis tidak menganggap kegagalan itu bersifat permanen. Hal ini bukan berarti bahwa ia enggan menerima kenyata­ an. Sebaliknya, ia menerima dan memeriksa masalahnya. Lalu, sejauh keadaan memungkinkan, ia bertindak untuk mengubah atau memperbaiki situasi. Bertolak belakang dengan optimisme, pandangan pesimistis akan menganggap kegagalan dari sisi yang buruk. Umumnya seorang

ILUSTRASI/NET

TAHUKAH ANDA?

Tips Gaya Hidup Sehat MULAILAH hidup sehat dari hal-hal kecil terlebih dahulu! Untuk memudahkan, Setidaknya ada 15 tips dari Jeffrey Dover, MD, Presiden American Society for Dermatologic Surgery, dan Debra Brammer, ND, dekan School of Naturopathic Medicine, Bastyr University untuk hidup sehat dan tampil menarik. 1. Bernapaslah dengan Benar Bernapaslah dengan efektif sehingga performa olahraga kita optimal dan tubuh lebih mampu membakar lemak dengan efektif. Kunci bernapas yang benar dan tak boros oksigen terletak pada pikiran dan gerakan yang tenang dan terarah. 2. Cek Postur Tubuh Tubuh yang tegak akan sangat menguntungkan tulang belakang. Cek, apakah selama ini kita sudah terbiasa berdiri dengan postur yang benar. Caranya, berdiri merapat ke dinding seperti biasa kita berdiri. Jika kepala, bahu belakang, dan tumit menempel di dinding, artinya selama ini kita sudah terbiasa dengan postur tubuh yang tegak. 3. Tubuh Lebih Berenergi Merasa lesu seharian? Santap saja dark chocolate (70 persen cokelat) untuk membangkitkan energi. Jangan melebihi dua potong ukuran sedang karena biar bagaimanapun produk dark chocolate mengandung gula sederhana yang cukup tinggi. 4. Langganan Berita Kesehatan Ini adalah cara termudah untuk selalu ingat bahwa hidup sehat adalah suatu keharusan sekaligus satu pilihan.

5. Tulang Selalu Kuat Perbanyak aktivitas fisik. Itulah kunci tulang yang kuat. Pasalnya, duduk atau berbaring terlalu lama akan membuat tulang melepaskan kalsium sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah patah, juga memicu terbentuknya batu ginjal. 6. Lindungi Mata dari Ultraviolet Bukan hanya kulit yang perlu dilindungi dari efek negatif sinar ultraviolet, mata juga membutuhkannya. Untuk itu, gunakan sunglasses setiap kali beraktivitas di luar ruang, terutama saat cuaca sedang terik. 7. Mata Tidak Cepat Lelah Terlalu lama bekerja di depan komputer dapat membuat mata cepat lelah. Atasi dengan memasang filter monitor untuk mengurangi cahaya dan radiasi. Bagi yang menggunakan laptop, atur tingkat kecerahan (brightness) sehingga layar tidak terlalu menyilaukan mata. Seringseringlah berkedip atau istirahat sejenak meninggalkan komputer untuk mengistirahatkan mata.

terutama bagian ketiak dan dan pangkal dengan gerakan maju mundur berulang kali. 10. Batasi Penggunaan Obat Mag Saat sakit mag kambuh, biasanya kita langsung mencari obat golongan antasida untuk menetralkan asam lambung. Namun, kita perlu berhati-hati supaya penggunaan obat antasida tidak terlalu berlebihan. Sebab, obat antasida dapat menyebabkan lambung kehilangan keasamannya sehingga melumpuhkan fungsi sistem pencernaan dan membuat kita mudah terkena infeksi. 11. Sikat Lidah Dua Kali Sehari Kadang, menyikat gigi dan menggunakan obat kumur tak mampu menghilangkan seluruh bakteri yang ada di dalam rongga mulut. Oleh sebab itu, kita perlu satu langkah lagi untuk menjamin mulut benar-benar bebas kuman, yaitu dengan menyikat lidah setiap kali menyikat gigi, minimal dua kali sehari.

8. Diagnosis Dokter Lebih Tepat Salah satu caranya adalah dengan selalu membawa kartu berobat setiap kali memeriksakan diri ke dokter. Ini untuk memastikan dokter mengetahui riwayat kesehatan kita, termasuk masalah alergi dan obat-obatan yang kita pernah konsumsi.

12. Periksa Feses Setiap Hari Feses yang keluar dari tubuh yang sehat umumnya berbentuk memanjang, lembab, dan berwarna kekuningan. Sebaliknya, jika warna feses kehitaman, artinya ada kemungkinan kita mengalami problem pencernaan bagian atas. Bahkan, bisa jadi itu pertanda usus besar mengalami pendarahan.

9. Perlancar Aliran Darah Ketika selesai mandi, kita bisa melakukan tindakan sederhana untuk memperlancar peredaran darah dan menyehatkan kelenjar getah bening. Handuki seluruh tubuh,

13. Senyum Lebih Cemerlang Produk pemutih gigi yang banyak dijual di pasaran memang bisa memutihkan gigi. Namun, efeknya cuma sebentar saja. Supaya warna putih lebih tahan lama, saat periksa

gigi, minta kepada dokter untuk sekalian memutihkannya. 14. Terlihat Lebih Muda Beri perhatian khusus pada alis mata. Rapikan alis dan pertegas dengan warna natural, tetapi jangan sampai keluar dari bentuk aslinya. 15. Cara Alami Kelupas Kulit Mati Jangan buang ampas kelapa yang sudah diambil sarinya. Gunakan sebagai scrub untuk seluruh tubuh. Bentuk ampas kelapa yang kasar, ampuh mengelupas kulit mati. Sari kelapa yang tersisa di dalamnya bagus untuk menjaga kelembaban kulit. Kulit pun jadi lebih bersih dan bersinar. (net/Raka Pramudya/”BC”)***

ILUSTRASI/NET

pesimis sering kali menyalahkan diri sendiri atas kesengsaraannya. Ia menganggap bahwa kemalangan bersifat permanen dan hal itu terjadi karena sudah nasib, kebodohan, ketidakmampuan, atau kejelekannya. Akibatnya, ia pasrah dan tidak mau berupaya. Berpikir positif juga menjadi kunci sukses untuk mengelola stres. Optimisme akan membuat seseorang menghadapi situasi tidak menyenangkan dengan cara positif dan produktif. Para ilmuwan telah membuat kesimpulan atas riset selama puluhan tahun tentang manfaat berpikir positif dan optimisme bagi kesehatan. Hasil riset menunjukkan bahwa seorang optimis lebih sehat dan lebih panjang umur dibanding orang lain apalagi dibanding dengan orang pesimis. Para peneliti juga memperhatikan bahwa orang yang optimistis lebih sanggup menghadapi stres dan lebih kecil kemungkinannya mengalami depresi. Berikut ini beberapa manfaat bersikap optimis dan sering berpikir positif. Mengapa manfaat ini bisa diperoleh bagi orang yang optimis dan berpikiran positif? Karena biasanya orang yang optimis akan menghindari kegiatan yang dilakukan orang yang pesimis dalam menghadapi stres dan tekanan hidup. Orang pesimis ketika menghadapi stres akan mengalihkan perhatian dengan kegiatan seperti merokok, konsumsi alkohol, dan menikmati makanan tanpa terkendali. Sedangkan seorang optimis akan melakukan lebih banyak aktivitas fisik, mengikuti diet sehat, serta mengurangi rokok dan alkohol. (net/Raka Pra­ mudya/ ”BC”)***


JUMAT, 23 OKTOBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Memajukan Pembangunan Desa Merupakan Wujud Pengabdian HALAMAN

12

Kocad Rosadi

SABANDAR-Dengan kepiawaian Kocad Rosadi, sebagai Kaur Umum Desa Sabandar, kini pembangu­nan di Desa Sabandar bisa dikatakan mengalami perubahan yang sangat pesat. Hal ini menandakan, bahwa Kocad mampu mengemban tugas se-

bagai kaur umum desa yang memiliki pemikiran maju, karismatik, loyalitas cukup tinggi, serta santun, dan mampu melakukan pengelolaan di berbagai bidang. Kocad mengatakan, tanggung jawab seorang aparatur desa sangat besar

karena harus memberikan pelayanan yang baik serta menjalankan program dengan tujuan demi kemajuan masyarakat. Semua pembangunan dilaksanakan dengan tujuan demi kemajuan bersama seperti yang telah dicanangkan.

Kocad juga menambahkan, memajukan pembangunan desa demi kepentingan masyarakat banyak, merupakan bukti pengabdian seorang aparatur pemerintah dalam menjalankan tugas sebagai sebuah pengabdian. (usi)

Ratusan Warga Antri Air 3 Mobil Tanki Air Pasok Kebutuhan Warga 7 Kampung KEKERINGAN akibat terjadinya kemarau panjang saat ini masih terjadi dan berdampak pada mengeringnya air sumur warga di tujuh kampung di Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang yang mengakibatkan terjadinya krisis air bersih.

P

emerintah desa setem­ pat dengan dibantu pi­ hak Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kecamatan Ciranjang, saat ini terus memberikan pasok­ an air bersih bagi warga untuk me­ nanggulangi terjadinya krisis air. Ratusan warga dari tujuh kam­ pung di Desa Sindangjaya, Keca­ matan Ciranjang ini, dalam satu minggu terakhir harus rela me­ ngantri demi mendapatkan air bersih yang diberikan pihak peme­ rintah desa setempat yang dibantu pihak PDAM dengan menerjunkan 3 mobil tanki pengangkut air. Pasokan air yang diberikan setiap hari ini, sengaja dilakukan pihak pemerintah desa dan pi­ hak PDAM sebagai bentuk upaya

untuk menanggulangi terjadinya krisis air bersih yang menim­ pa warga mereka, karena saat ini sumur milik warga masih dalam kondisi kering akibat kemarau yang berkepanjangan. Meski hujan sudah turun be­ berapa kali di wilayah tersebut, namun kemarau panjang yang ter­ jadi sebelumnya, masih menjadi ken­dala belum terisinya air sumur milik warga yang berada di tujuh kampung yaitu di Kampung Su­ kamaju, Rawaselang, Calingcing, Sindangasih, Sindangsaluyu, Sin­ dangwargi dan Babakan Ngamprah. Kepala Desa Sindangjaya, Sa­ jaroh Napi, mengatakan, droping air bersih pada warga Kampung Sukamaju, Rawaselang, Caling­ cing, Sindangasih, Sindangsaluyu,

Sindangwargi dan Babakan Ngam­ prah, merupakan sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah desa dalam memperhatikan kondisi warga yang membutuhkan air bersih akibat krisis air bersih. Selain itu, pihak desa ingin meri­ ngankan beban warga yang setiap hari mencari air bersih ke bebera­ pa Sungai yang kondisi airnya da­ lam keadaan kotor. “Droping air bersih pada war­ ga tujuh kampung ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah desa terhadap warga. Karena di­ musim kemarau yang cukup pan­ jang ini warga kekurangan air bersih setelah air sumur mereka mulai mengering, yang beraki­ bat untuk pemenuhan kebutuhan rumah tangga, warga harus rela antri mengunakan air Sungai yang lokasinya cukup jauh dan ditem­ puh dengan berjalan kaki. Dro­ ping air bersih tersebut dibawa oleh tiga mobil tanki ukuran 4000 liter yang dibagikan pada warga yang sangat membutuhkan. Ke­ giatan droping air bersih itu akan dilakukan minimal seminggu dua

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

AIR BERSIH - Warga dari 7 kampung di Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang antri air bersih yang diberikan pihak desa yang dibantu PDAM.

kali,” ucapnya. Sementara itu, Kepala PDAM Kecamatan Ciranjang, Dasep Setia­ wan, menjelaskan, memang benar pihaknya telah beberapa kali me­ masok air bersih gratis pada ra­ tusan warga yang berada di tujuh kampung di Desa Sindangjaya, Ke­ camatan Ciranjang.

Keberadaan Raskin Sangat Dibutuhkan Warga

NET

SAB ANDAR- Sebanyak 3.700 Kepala Keluarga (KK) di Desa Sabandar, Ke­ camatan Karangtengah, menerima distribusi beras miskin(raskin) periode bu­ lan Oktober ini. Petugas dari desa langsung melaku­ kan pendistribusian pada warga penerima yang ber­ ada di 50 RT.

Melalui program beras miskin yang digulirkan pi­ hak pemerintah diharapkan berdampak secara langsung terhadap peningkatan ke­ sejahteraan dan ketahanan pangan bagi warga kurang mampu. Pemerintah Desa Sa­ bandar, menerima pendis­ tribusian raskin pada bulan

Oktober ini sebanyak 9.150 kg yang akan dibagikan bagi 3.700 KK. Distribusi raskin bagi Desa Sabandar belum pernah mengalami keter­ lambatan, hal ini disebabkan sistem pembayaran serta tata kelola administrasi yang dilakukan pihak desa dalam pengelolaannya sangat baik. Kaur Umum Desa Sa­ bandar, Kocad Rosadi, me­ ngatakan, pendistribusian raskin selama ini belum per­ nah mengalami keterlambat­ an, karena sistem pembayar­ an serta administrasi yang dilakukan pihak satuan kerja maupun pihak desa dikelola dengan baik hingga tidak ter­ jadi tunggakan. “Raskin ini disalurkan untuk 3.700 Kepala Keluarga (KK) di Oktober ini dengan harga Rp 1.600 per kg. Da­ lam setiap bulannya raskin

ini memang sangat dibutuh­ kan masyarakat yang kurang mampu,” ucapnya. Kocad juga menambah­ kan, manfaat yang dirasa­ kan dari raskin ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kalangan kurang mampu. Hal ini dibuktikan dengan harga raskin berbeda jauh le­ bih murah dari harga beras yang ada di pasaran. Dengan kondisi ini, warga lebih me­ milih untuk membeli beras raskin yang di kelola oleh ke­ tua RT. “Jika program raskin ini menghilang, saya pikir akan cukup menyulitkan masyara­ kat ditingkat bawah, karena mereka benar-benar mem­ butuhkan. Karena kebanyak­ an masyarakat disini mata pencahariannya sebagai bu­ ruh penggarap, serta buruh lepas,” ungkapnya. (usi)

“Pemberian air bersih ini ber­ dasarkan hasil permintaan dari pihak desa nya itu sendiri, karena kalau datang begitu saja rasanya tidak mungkin, karena tidak tahu warga mana yang membutuhkan air bersih dan tidak,” ungkapnya. Dasep juga menambahkan, dalam waktu dekat pihak PDAM

Kecamatan Ciranjang juga akan memasok air bersih pada warga lainnya yang mengalami keke­ ringan yang masih berada di wila­ yah Kecamatan Ciranjang. Dikatakan, Dadang (50), war­ ga Kampung Sukamaju, dengan adanya pasokan air bersih yang dikirim oleh pemerintah desa yang dibantu pihak PDAM, ia merasa bersyukur dan berterimakasih. Karena seluruh warga kampung telah merasa dibantu sehingga mampu meringankan beban me­ reka untuk mendapatkan air. Ka­ rena hampir setiap hari warga harus bekerja keras dan hati-hati untuk pergi menuju aliran sungai yang ada demi memenuhi berbagai kebutuhan, seperti mandi, cuci, kakus (MCK) serta mengambil air untuk keperluan rumah tangga lainnya. “Seluruh masyarakat merasa terbantu dan seraya ia mengucap­ kan terimakasih kepada peme­ rintah desa yang telah peduli de­ ngan memberi pasokan air bersih, semoga kebaikan ini dibalas oleh Allah SWT,” pungkasnya. (pip)

Wisata Wahana Air Jadi Favorit Warga JATI-Wisata wahana air me­ mang akan selalu menjadi pilihan favorit dan menarik untuk dikunjungi. Semakin merebaknya objek wisata se­ jenis water boom di berbagai tempat semakin menarik mi­ nat warga untuk berkunjung ke lokasi wisata wahana air ini. Tidak terkecuali wahana air yang berada di Desa Jati, walau tak sebesar dan se­ lengkap wahana air di tempat lainnya, tempat yang satu ini sebenarnya merupakan sebu­ ah kolam renang umum yang dibangun oleh pihak swasta yang diperuntukan untuk ke­ butuhan para pelajar. Keberadaan kolam renang di Kampung Gurudug, Desa Jati, Kecamatan Bojongpi­ cung, saat ini menjadi gairah tersendiri bagi warga yang menyukai wisata wahana air. Meski tidak sebesar wahana

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

KOAM RENANG - Puluhan pelajar memanfaatkan kolam renang di Desa Jati sebagai sarana olah raga air

air yang ada di kota-kota be­ sar, namun keberadaan wa­ hana air yang merupakan se­ buah kolam renang ini, bisa menarik minat warga untuk dijadikan sebagai tempat fa­ vorit wisata, terutama kalang­ an pelajar yang menjadikan kolam renang ini sebagai sa­

rana olah raga. Dikatakan Pjs Kepala Desa Jati, Agus Saepudin, kolam renang ini merupakan milik swasta, namun dalam pe­ ngelolaannya pihak sekolah yaitu SMK Mitra Pasundan beserta pemerintahan desa ikut ambil bagian. (pip)


JUMAT, 23 OKTOBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Jaga Kepercayaan Masyarakat dengan Membangun Infrastruktur KADUPANDAK-Pemerintah Desa Sukakerta, Kecamatan Kadupandak terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat diantaranya seperti dengan membangun sejumlah infra-

HALAMAN

13

struktur. Menurut Kepala desa Sukakerta, Buldan. Bahwa pembangunan di desanya tersebut dilakukan dengan harapan guna menciptakan lingkungan yang lebih baik

lagi dari sekarang. Pihaknya mengaku bakal terus berusaha buat menjaga kepercayaan masyarakat tersebut, salah satunya seperti dengan membangun sejumlah infrastruktur di desanya.

Sebab lanjut dirinya, dengan terus meningkatkan pembangunan di desanya, kedepannya diharapkan dapat lebih meningkatkan kesejahteraan ekonomi ­masyarakat. (ck1)

FIGUR

Optimis Meningkatkan Pelayanan dan Pembangunan

Agus Ramlan

SALAH satu bentuk kepedulian terhadap peningkatan pelayanan di bidang pembangunan infrastruktur, dan demi terciptanya pemerintahan yang baik diperlukan pengawasan anggaran. Hal tersebut dikemukakan Kepala Desa Sukabungah, Kecamatan Campakamulya, Agus Ramlan. Agus mengatakan karena untuk mendukung program kesejahteraan, memerlukan aparatur profesional yang tangguh serta mengetahui tugas maupun amanah yang diembannya dari masyarakat. “Kurang lebih 2 tahun, sejak dilantik menjadi kepala desa. Saya optimis dapat meningkatkan pelayanan dan pembangunan infrastruktur, supaya perekonomian masyarakat bisa lebih berkembang lagi dari sekarang,” ujarnya, Kamis (22/10). Dia mengungkapkan terdapat sekitar 5.200 jiwa, jumlah penduduk Desa Sukabungah dengan 4.010 Kepala Keluarga (KK) dan 4.294 hak pilih serta ma-

yoritas mata pencaharian masyarakat sehari-hari sebagai buruh tani. “Aparatur desa harus memiliki disiplin kerja dan tepat pada waktu. Namanya kerja tidak boleh hutang janji, apalagi hutang materi kepada masyarakat karena sangat tidak menyenangkan,” tandas Agus. Selain memberikan pelayanan, sebagai kepala desa dirinya juga dinilai cukup berhasil selama dalam melaksanakan tugasnya hingga sekarang. Bahkan pembangunan di desanya pun saat ini sudah bisa dirasakan masyarakat diantaranya seperti dari program pembangunan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2014. “ADD tersebut kita pergunakan untuk membangun ruas jalan lingkungan di tiga titik dan pembangu­ nan aula balai desa seluas 10 X 15,” terang Agus. Agus mengatakan, kalau di wilayahnya saat ini masih ada dua jalan desa yang belum tersentuh perbaikan yaitu di Dusun Citiis berbatasan dengan Desa Campakamulya serta di Dusun Ciparay berbatasan dengan Desa Cibanggala. “Namun berkat dukungan dan doa dari masyarakat, Dinas Pekerjan umum (DPU) Binamarga Kabupaten Cianjur sudah memberikan respon agar secepatnya mengajukan proposal dan kami pun sudah membahasnya pada saat musyawarah rencana pembangunan (musrenbang),” tutupnya. (zen)

Babinsa Ingatkan untuk Bermain Sportif

BERITACIANJUR/ ZENAL MUSTARI

NASEHAT - Anggota Babinsa Koramil 0608-12 Campaka, Pelda Jujun Juandi saat memberikan wejangan kepada kedua kesebelasan sebelum pertandingan sepakbola berlangsung.

CAMPAKAMULYA-Guna menjaga kemanan dan ketertiban, sebelum bertanding diajang semi final untuk memperebutkan juara tingkat kecamatan. Sejumlah pemain sepakbola mendapatkan wejangan dari anggota Babinsa Koramil 0608-12 Campaka, Pelda Jujun Juandi. “Kalau kita ingin meraih prestasi maka harus bertanding dengan cara profesional yang dilakukan secara kerja sama, jaga sportivitas serta semangat,” sampainya di hadapan kedua kesebelasan sebelum pertandingan digelar di lapangan sepakbola Gunung Gedogan, Desa Sukasirna belum lama ini. Begitu pula sambung dirinya dengan kehidupanan, karena kehidupan kita akan terus berputar seperti roda. Usaha dan bekerja keras itulah ­profesi kita. “Jangan berorentasi

pada akhir dari kerja keras, kadang kerja keras tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Kita harus benar-benar menanamkan bahwa kerja keras adalah profesi, sehingga kita akan selalu berusaha untuk terus meningkatkan usaha agar selalu lebih baik lagi dari sebelumnya,” imbuh Jujun. Dia pun mengajak terutama kepada tim kedua kesebelasan agar bermain dengan menunjukan sportivitas dan tekad yang kuat dan selalu dibarengi dengan rasa optimis selama di dalam permainan. “Sebab hanya dengan cara itulah, kemenangan itu akan kita dapat. Pertontonkan skill permainan yang cantik dan sportivitas permainan kepada semua penonton, hingga para penonton benar-benar merasa puas serta terhibur dari pertunjukan permainan sepakbola ini,” tutupnya. (zen)

BERITACIANJUR/ ZENAL MUSTARI

MEMPRIHATINKAN - Curug Terekel di daerah Cikubang, Desa Mekarjaya, Kecamatan Campaka menunggu perhatian Pemkab Cianjur.

Tak Kalah Menarik dengan Curug Cikondang

Curug Terekel Begitu Eksotis

BUKAN saja Curug Cikondang, tempat wisata air terjun yang berada di wilayah Campaka dan sekitarnya. Namun masih ada beberapa tempat lainnya seperti Curug Terekel yang tak kalah menariknya dan menyimpan sejuta pesona keindahan alam.

K

endati akses menuju kawasan tersebut cukup sulit untuk dilalui, karena harus ditempuh dengan berjalan kaki sepanjang 1,5 kilometer melewati jalan setapak, tetapi pemandangan di sekitar Curug Terekel, daerah Cikubang, Desa Mekarjaya dapat mengobati rasa lelah. Sayangnya karena belum dikelola secara lebih serius oleh pemerintah setempat dan kurang mendapatkan perhatian dari Pemerin-

tah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), sehingga keberadaannya tersebut belum begitu dikenal luas meski sudah ada sejak lama. Kepala Desa Mekarjaya, Izin Suparman mengaku sampai saat ini potensi wisata air terjun (Curug Terekel, red) yang berada di wilayahnya tersebut hingga saat ini masih belum tergarap secara maksimal. “Memang sampai sekarang, potensi wisata air terjun ini masih belum bisa

dimaksimalkan keberadaannya. Salah satunya karena minimnya dukungan baik anggaran maupun perbaikan infrastruktur dari pemkab seperti Disbudpar,” akunya kepada “BC” belum lama ini. Dia berharap, kedepannya pemerintah dapat menganggarkan bantuan diantaranya untuk melakukan penataan. Sebab dengan kondisi infrastruktur yang bagus, diharapkan bakal banyak investor yang berminat nantinya untuk mengembangkan objek wisata tersebut. “Sebenarnya pernah ada calon investor yang tertarik menggarap, karena mereka menilai Curug Terekel memiliki potensi wisata yang layak buat dikembangkan. Namun sejumlah investor itu menunda keinginannya tersebut, sebab belum adanya infrastruktur yang cukup memadai,” terang Izin. Masyarakat sekitar pun berharap, Pemkab Cianjur

dapat membantu mengembangkan Curug Terekel, sebagai salah satu objek wisata yang ada di desanya. Sebab keberadaannya tak kalah menarik dengan sejumlah tempat wisata lainnya yang ada di wilayah Cianjur selatan. “Disbudpar harus gencar dalam melakukan sosialisasi untuk memper­ kenalkan potensi wisata yang ada di wilayah Cianjur selatan, misalnya saja seperti tempat wisata yang ada di daerah Campaka ini,” ujar Maya Novita Wulandari (21), warga setempat kepada “BC” Kamis (22/10). Sebab kata alumni LPKIA Bandung ini, keberadaannya tersebut sangat memungkinkan untuk dapat dijadikan sebagai kawasan wisata yang nantinya bisa menambah pendapatan daerah itu sendiri. Maya menilai, kalau selama ini Pemkab Cianjur

terkesan lebih fokus untuk mengembangkan sektor pariwisata yang berada di wilayah utara seperti kawasan Cipanas, Puncak. “Padahal, sejumlah potensi wisata baik yang ada di daerah Campaka maupun di wilayah Cianjur selatan tak kalah menariknya. “Sehingga promosi untuk pengembangan wisata yang ada di sini pun sangat dibutuhkan,” pintanya. Dia memohon, agar Pemkab Cianjur bisa turun langsung untuk melihat keberadaan sejumlah tempat wisata di wilayah Cianjur selatan, selain itu pemerintah juga perlu memperbaiki infrastruktur sebagai salah satu penunjangnya. “Karena perbaikan infrastruktur tersebut, merupakan salah satu hal yang dapat menarik bagi para wisatawan termasuk pula dengan menyediakan berbagai fasilitas pendukung lainnya,” pungkasnya. (zen)

Minimnya Pendapatan Dikeluhkan Sopir Angkum TANGGENG-Sejumlah sopir angkutan umum (angkum) jurusan Cianjur-Tanggeng, mengeluhkan pendapatan mereka akhir-akhir ini karena sepinya para penumpang dan kian menjamurnya sepeda motor. “Biasanya pendapatan kami per hari itu rata-rata sekitar Rp 250 ribu, uang tersebut untuk setoran ke pemilik kendaraan Rp 100 ribu dan bahan bakar serta yang lainnya Rp 100 ribu. Sehingga pulang ke rumah masih bisa membawa Rp 50 ribu,” ujar salah seorang sopir angkum jurusan Cianjur-Cidaun, Karman (35) warga Kampung Dampit, Desa Bojongpetir, Kecamatan Tanggeng, kepada “BC” belum lama ini. Setiap ritnya sambung Karman, saat ini paling hanya mengangkut tiga sampai lima orang penumpang saja. Sedangkan ongkos per orang sekitar Rp 30.000, jika di jumlah satu hari hingga malam paling memperoleh

ILUSTRASI/NET

penghasilan sekitar Rp 150 ribu saja. “Uang tersebut hanya cukup untuk setoran kepada pemilik kendaraan saja Rp 100 ribu, ditambah dengan bahan bakar. Sehingga setiap

kali pulang terkadang tidak membawa uang,” keluhnya. Terpisah, Dadang (47) pemilik angkum mengungkapkan, usaha angkutan saat ini dirasa sudah tidak bisa menjanjikan lagi karena banyak

sopir yang berhenti akibat sepinya penumpang. “Sampai saya pun terpaksa harus membawa sendiri kendaraan, untuk menutupi perawatan dan membeli ban setiap bulan. Kalau me-

nyewakan dengan sopir sudah tidak seimbang pendapatannya,” ungkap Dadang. Semenetara itu, Lukman Nurhakim (28) warga Tanggeung mengaku, kalau naik angkum lama di perjalannya. Sehingga dirinya sering terlambat datang sampai di tempat pekerjaan, selain banyak berhenti di tengah perjalanan menunggu penumpang penuh, juga ongkosnya kadang tak menentu. Dia menuturkan, kurang penumpang mahal, banyak penumpang juga tetap saja sama ongkosnya mahalnya. “Sebagai karyawan yang bekerja disalah satu Bank Swasta di Cianjur, lebih baik membeli motor meski harus dengan cara kredit. Daripada naik angkum sering terlambat, apalagi untuk mendapatkan kredit motor saat ini cukup mudah dan uang Dana Pertama (DP) juga murah, jadi berangkat ke kantor pun bisa tepat waktu,” Pungkasnya. (zen)


HALAMAN

14

TNI & POLRI

Kewajiban berusaha adalah miliki kita; hasil adalah milik Allah." Cut Nyak Dien Pahlawan Nasional Indonesia

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

ILUSTRASI/NET

Serentak, Operasi Zebra se-Indonesia Tegakkan Disiplin Lalu-lintas Jelang Natal dan Tahun Baru

POLDA Metro Jaya menggelar Operasi “Zebra Jaya 2015” yang akan dilaksanakan selama 14 hari terhitung mulai Kamis, 22 Oktober hingga 4 November 2015 mendatang.

S

ebelum personel disebar untuk operasi dimaksud, jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar apel pasukan di Lapangan Dit Lantas Polda Me­ tro Jaya, Kamis (22/10). Inspektur upacara dalam apel tersebut dipimpin langsung oleh Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Nandang Jumanta. Dalam sambutannya, Nandang

mengatakan diadakannya Operasi Zebra 2015 tersebut guna menge­ depankan upaya Penegakkan Hu­ kum (Gakkum) Lalu Lintas. “Sasaran utama dalam operasi ini antara lain pelanggaran ang­ kutan umum, pelanggaran me­ lawan arus, semua pelanggaran berpotensi kemacetan dan laka­ lantas,” ulasnya. Dalam operasi ini, kata Nan­ dang, Polda Metro Jaya telah me­

nyiapan beberapa pola pelaksa­ naan yakni sebanyak 5% berupa sosialisasi (Pre-emptif ) dan 95% penindakan dengan cara di tilang. Di tempat berbeda, ratus­ an aparat gabungan lalu lintas di Kota Bekasi, Jawa Barat, akan di­ kerahkan dalam agenda operasi Zebra Jaya. Menurut Kasatlantas Polresta Bekasi Kota AKP Bayu Pratama di Bekasi, sasaran razia kali ini adalah angkot yang mengetem sembarangan, menaikturunkan penumpang sembarangan, serta kendaran yang melawan arus. Selain itu, petugas juga akan mengecek sejumlah izin terkait kendaraan dan pengemudinya. “Sanksi tegas akan kita terap­

kan apabila mengancam kesela­ matan berkendara,” katanya. Dikatakan Bayu, razia ter­ sebut merupakan agenda tahunan yang juga dilakukan oleh satuan kepolisian seluruh Indonesia. Rencananya, pihak Satlantas Polresta Bekasi Kota akan me­ nurunkan sebanyak 110 personel yang akan digabung dengan pi­ hak terkait dari unsur TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP hingga Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda). Menurut Bayu, operasi Zebra Jaya ini merupakan salah satu upaya cipta kondisi dalam me­ nyambut operasi Lilin yang di­ siapkan saat perayaan Natal dan Tahun Baru.

“Kami mohon doa dan ker­ ja sama masyarakat Kota Bekasi agar operasi ini dapat berjalan lancar,” katanya. Kepolisian Daerah (Polda) Riau menggelar apel Operasi Ze­ bra Siak 2015. Operasi Zebra Siak ini berlangsung 14 hari, mulai 22 Oktober hingga 4 November 2015. Sasarannya adalah pelanggar lalu lintas yang berpotensi menyebab­ kan kecelakaan. Apel ini dilaksanakan di bawah pekatnya asap, di lapangan upa­ cara Mapolda Riau, yang dipimpin langsung Kapolda, Brigjen Dolly Bambang Hermawan. “Tujuannya untuk menciptakan situasi aman dan tertib lalu lintas. Semua kita tindak dengan tegas, simpatik dan

TNI Gelar Latihan Bersama dengan India

tertib,” sebut Kapolda. Selain itu, sambungnya, Ope­ rasi Zebra Siak bertujuan untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurun­ kan angka kecelakaan, menjadikan pengguna jalan sebagai pelopor ke­ selamatan, meningkatkan keper­ cayaan masyarakat kepada Polri, serta meningkatkan keamanan lalu lintas, jelang tahun baru nanti. “Kita menerjunkan sekitar 300 personil se-Riau, dengan di­ tambah anggota di lapangan. Jadi kita imbau dari sekarang, agar pengguna jalan bisa memaklumi sehingga bisa meminimalisir ang­ ka pelanggaran dan kecelakaan di jalan raya,” tutup Kapolda usai memimpin apel. (net/ree)

Jika Tentara Shalat Minta Hujan

ILUSTRASI/NET

ILUSTRASI/NET

SABANG-TNI AL menggelar latihan bersama dengan pe­ merintah India di perairan perbatasan Indonesia de­ ngan Negara India. Latihan ini dipim­ pin langsung oleh Pangli­ ma Armada Bagian Barat (Pangamabar) Laksamana Muda Taufiqurahman tu­ rut didampingi oleh Dan­ guskamlabar Laksamana ­Muhammad Ali. “Keberangkatan Panga­ mabar dari Aceh menuju In­ dia dalam rangka melaksana­ kan latihan bersama dengan Angkatan Laut Negara India, kegiatan ini memang rutin dilakukan setiap tahun” kata Danlanal Sabang Kolonel Laut (P) Sujatmiko, SE me­ lalui Pasintel Mayor Laut (P) Muhammad Akbar. Dijelaskannya, latihan

bersama antara pemerintah Indonesia dengan Negara India ini merupakan kerja sama dalam melaksanakan patroli bersama di perairan perbatasan antara Indonesia dengan India. “Kegiatan ini merupakan program pemerintah Indo­ nesia untuk mewujudkan poros maritim serta untuk menjaga kedaulatan wilayah laut antara ke dua negara” tambahnya. Pada latihan patorli ber­ sama ini, TNI AL mengerah­ kan beberapa alat tempur yaitu satu pesawat udara TNI AL CN 235 P-806 milik Skuadron 800 Pusat Pener­ bangan Angkatan Laut (Pus­ nerbal) dan satu kapal jenis Parchim KRI Teuku Umar dibawah komando Armada Barat. (net/ree)

Polisi Gelar Razia Libatkan Tentara Menindak Pelanggar KUTAI-Selama 14 hari ke depan, jajaran Satlantas Polres Kutim melaksana­ kan Operasi Zebra Ma­ hakam 2015 di wilayah hu­ kum Polres Kutai Timur. Dimulainya opera­ si ditandai dengan apel Operasi Zebra Mahakam di halaman Polres Kutim yang dipimpin Wakapol­ res Kutim, Kompol I Ny­ oman Suartana, Kamis (23/10). Dalam kesempat­ an tersebut, Wakapolres Kutim menyematkan tan­ da kepesertaan Operasi Zebra Mahakan 2015 pada personel Polres Kutim. “Permasalahan lalu lintas berkembang pesat saat ini, seiring pertum­ buhan kendaraan ber­

motor. Namun tidak di­ imbangi pembangunan infrastruktur sehingga potensi lakalantas. Se­ hingga meningkatnya pelanggaran yang ber­ potensi lakalantas,” kata ­Nyoman. Untuk mengatasi hal tersebut, kata Nyoman, diperlukan koordinasi bersama dengan instansi pemerintah. Untuk ber­ sama-sama menciptakan keselamatan berlalu lin­ tas sebagai ­kebutuhan. “Selama Operasi Zebra Mahakam tetap meng­ utamakan keselamatan dan keamanan personel. Terutama dalam pelaksa­ naan penindakan,” imbau Nyoman di hadapan pe­

serta apel. Operasi Zebra, kata Nyoman tak hanya me­ libatkan personel lantas Kutim sebanyak 48 per­ sonel, tapi juga akan me­ libatkan provost dari TNI AD dan Lanal Sangatta. “Dalam pelakasanaanya kita lebih mengedepankan pola penindakan. Melalui kegiatan razia yang lebih digiatkan lagi. Razia juga melibatkan provost TNI AD dan Lanal Sangatta. Sehing­ ga bila terjadi pelanggaran oleh oknum TNI AD dan La­ nal, bisa langsung ditangani provost masing-masing. Ini instruksi dari pusat, agar melibatkan provost dalam menggelar razia,” beber ­Nyoman. (net/ree)

ILUSTRASI/NET

PALEMBANG-Lebih dari Mukson mengatakan, salat itu 1.000 personel TNI ditarik dari juga sebagai salah satu upaya lokasi pertempuran pema­ untuk memadamkan keba­ daman kebakaran hutan dan karan tersebut. lahan (karhutala) di Sumatera “Harus menyucikan diri Selatan. Se­ dulu, bagi belum pulang yang mau ke kesatuan pergi dan masing-ma­ akan masuk. sing, mereka Karena ini ... Karena ini menggelar bukan peker­ bukan pekerjaan Salat Istisqo jaan mudah, mudah, nyawa yang nyawa yang di Pangkalan Udara TNI dipertaruhkan, sama dipertaruh­ AU Palem­ kan, sama de­ dengan bertugas di ngan bertugas bang, Kamis (22/1). di daerah ope­ daerah operasi.” Salat me­ rasi,” ujarnya. minta hujan Sebelum­ Mayjen TNI Purwadi Mukson itu dilaku­ nya, Purwadi Panglima Kodam II/Sriwijaya kan untuk mengusulkan menyu­ cikan diri sekaligus agar semua prajurit yang su­ memberikan kekuatan mental dah menjalankan misi pema­ bagi personel baru yang meng­ daman kebakaran hutan di­ gantikan mereka. beri penghargaan. Sebab tugas Panglima Kodam II/Sri­ mereka berat, sama seperti di wijaya Mayjen TNI Purwadi medan perang. (net/ree)


HALAMAN

15

EKBIS Kuesioner Mingguan Panel Pedagang Kab. Cianjur, Tanggal 19 Oktober 2015

NO

KOMODITAS

HARGA (RP/KG) SAMPEL PEDAGANG P3 P2

P1

RATA2

1

Beras Premium

11.000

11.000

10.000

10.667

2

Beras Medium

9.500

9.500

9.500

9.500

3

Beras Termurah

8.500

8.500

4

Jagung

5

Kedelai

10.000

10.000

10.000

10.000

6

Gula Pasir Lokal

13.000

13.000

14.000

13.333

7

Bawang Merah

14.000

15.000

15.000

14.667

8 Cabai Merah Keriting

28.000

28.000

9

28.000

28.000

30.000

19.500

19.500

20.000

19.667

100.000

100.000

100.000

100.000

12 Minyak Goreng Curah

11.500

11.000

10.000

10.833

13 Tepung Terigu Curah

8.000

7.000

6.000

7.000

Daging Ayam Ras

10 Telur Ayam Ras 11 Daging Sapi Murni

Paket Ekonomi Jilid IV Kado Pait Bagi Buruh

Rieke Diah Pitaloka

JAKARTA–Anggota Komisi IX DPR Rieke Diah Pitaloka menilai paket ekonomi jilid IV yang dirancang oleh Pemerintah Presiden Jokowi tersebut malah menjadi kado pahit bagi buruh Indonesia. “Dampak dari formula ini adalah kenaikan upah minimum menjadi tidak signifikan, hanya sekitar 10 persen,

sehingga tingkat kesejahteraan buruh yang selama ini sudah rendah akan semakin merosot tajam,” tutur Rieke. Politikus PDI Perjuangan ini menilai perumusan itu dilakukan sepihak tanpa survei pasar dan peran tripartit dewan pengupahan. “PP dan Permenaker ini adalah kado pahit untuk buruh,” katanya. (net/nuk)

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

Tata Ruang Perindustrian Perlu Dikelola

8.500

5.000

5.000

28.000 28.667

Tingkat Pedagang Eceran (PANELPPE)

Laporan Perkembangan Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Lainnya di Kab. Cianjur Bulan Oktober 2015 HARGA ECERAN MINGGU LALU 13 Oktober 2015

HARGA ECERAN MINGGU INI 20 Oktober 2015

NO

JENIS BARANG

1

BERAS

Ir 64 / KW.1

kg

10.300

Ir 64 / KW.2

kg

9.500

9.500

Ketan Putih

kg

13.000

13.000

2

GULA PASIR

kg 11.000 11.000

3

MINYAK GORENG

Minyak Goreng Tanpa Merk kg

11.000

11.000

Minyak Goreng Bimoli

kg

14.000

14.000

Mentega Blue Band

kg

21.000

21.000

Mentega Simas

kg

13.000

13.000

SATUAN

10.300

4 SUSU

Dancow Bubuk

400 gram

-

-

Indomilk Cair / SKM

kaleng

10.500

10.500

Bendera Cair / SKM

kaleng

14.000

14.000

5 DAGING

Daging Sapi

kg

100.000

100.000

Daging Ayam

kg

32.000

30.000

1.800

6 PUPUK

Urea Pil

kg

1.800

Urea Tablet

kg

-

-

Sp 36

kg

2.000

2.000

Z A

kg

1.400

1.400

K C L

kg

-

-

18.500

18.500

2.000

2.000

7 TELOR

Telor Ayam Ras

kg

Telor Ayam Kampung

butir

8 BUMBU-BUMBU

Gula Merah

kg

14.000

14.000

Cabe Merah Kriting

kg

14.000

12.000

Cabe Merah Tanjung

kg

22.000

22.000

Cabe Rawit Daerah

kg

20.000

16.000

Cabe Rawit Merah

kg

24.000

22.000

Bawang Putih

kg

24.000

22.000

Bawang Merah

kg

18.000

18.000

Bawang Daun

kg

8.000

9.000

Tomat

kg

6.000

7.000

Wortel

kg

11.000

11.000

Kol

kg

7.000

7.000

8

TEPUNG TERIGU

kg 8.000 8.000

9

JAGUNG PIPILAN

kg 16.000 16.000

10 KACANG KEDELAI

kg 9.000 9.000

11 PAKAN TERNAK AYAM

kg 8.500 8.500

12 MINYAK TANAH

ltr 14.000 14.000

*)Sumber : DISPERINDAG KAB.CIANJUR

JK Ungkap Penyebab Pekerja Pertanian Berkurang JAKARTA-Wakil Presiden Jusuf Kalla menyebut sejumlah faktor yang membuat pekerja di sektor pertanian semakin ditinggalkan masyarakat, sehingga setiap tahun jumlahnya semakin terus menurun. Dia mengungkapkan, sejak dulu jumlah tenaga kerja di sektor pertanian memiliki porsi paling besar. Namun saat ini, meski tetap menjadi yang terbesar, namun jumlahnya semakin menurun. “Dari tahun ke tahun, lapangan kerja di pertanian menurun. Dulu 40 persen sekarang tinggal 34 persen tenaga kerja,” ujarnya di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Kamis (22/10). Ia memaparkan, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab mengapa jumlah tenaga kerja di sektor pertanian ini terus menurun. Faktor pertama, menurunnya luas lahan pertanian di Indonesia. “Pertama lahan pertanian sebagian menurun, sawah menurun. Lahan pertanian makin kecil

ukurannya per keluarga sehingga penghasilannya makin menurun,” kata dia. Dijelaskan JK, jika rata-rata satu keluarga hanya mempunyai lahan pertanian seluas 0,3 hektar, kemudian lahan tersebut dikerjakan oleh tiga orang dengan hasil 6 ton per panen, maka penghasilan bersihnya Rp 25 juta. “Dibagi tiga hanya Rp 7 juta-Rp 8 juta per tahun, dibawah Rp 1 juta per bulan. Tapi kalau di industri, UMP di Jakarta ini sudah Rp 2,7 juta. Akan terjadi perpindahan-perpindahan, kita harus siap mengantisipasi itu,” jelasnya. Faktor kedua, turunnya jumlah tenaga kerja di sektor pertanian karena produktivitas yang mengalami peningkatan. Menurut JK, jika produktivitas meningkat, maka orang akan mulai melakukan mekanisasi dalam pengerjaan lahannya. Artinya, tenaga manusia akan digantikan dengan mesin sehingga otomatis akan mengurangi tenaga kerja. (net/nuk)

DOK/BERITACIANJUR

TATA ruang wilayah merupakan salah satu faktor penting untuk mendorong peningkatkan dan pertumbuhan perekonomian, khususnya pada sektor industri.

H

al tersebut dikatakan Kepala Subdirektorat Industri Produk Logam, Alat Angkut, dan Kreatif Telematik Kementrian Perindustrian RI, Darmanto. Menurutnya, apabila daerah memiliki tata ruang wilayah yang baik, sudah dipastikan akan memiliki banyak manfaat dan keuntungan bagi daerah itu sendiri. Khusus untuk tata ruang dalam sektor in-

dustri, jika itu dikelola dengan baik secara langsung akan mendorong indeks pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut Adapun untuk Kabupaten Cianjur, lanjut Darmanto, saat ini memang belum memiliki lokasi khusus industri, untuk itu pihaknya mendorong agar pemerintah setempat segera melakukan perubahan tata ruang dalam sektor industri agar indeks pertumbuhan ekonomi semakin meningkat, sehingga terciptanya peluang

lapangan pekerjaan dan usaha baru akan semakin besar. “Sekarang ini Cianjur masih belum memiliki zona industri. Makanya ini harus segeara ada zona industri, sebab peluang untuk Cianjur ini sangat besar, ” ujar Darmanto kepada “BC”, kemarin. Ia menuturkan, melakukan penataan kawasan zona industri sangatlah bermanfaat, agar semua dampak dari adanya industri seperti limbah yang dihasilkannya pun bisa di kelola dengan baik. “Ini juga bisa untuk meminimalisir terjadinya pencemaran lingkungan. Jadi kalau memang didapati suatu industri mengakibatkan limbahnya mencemarkan lingkungan, itu bisa ditindak dengan cara­ merelokasikannya,” terangnya.

Dijelaskan Darmanto, terkait tata ruang wilayah khusus untuk zona industri ini tentunya perlu dibicarakan oleh pemangku kebijakan yakni Kepala Daerah. Jadi Kepda ini membentuk dan menata kawasan mana saja yang nantinya memang akan dijadikan zona industri lalu dikordinasikan dengan dinas terkait. Tentunya tidak hanya sekedar indutri skala besar saja, tapi begitu juga untuk pusat industri kecil (PIK) juga. “Jadi itu bisa dirancang atau dicermati wilayah mana saja yang bisa dijadikan loka­ sinya bersama Dinas Tata Ruang dan Pemukiman atau Dinas terkait lainnya. Soalnya di daerah lain sudah melakukan hal tersebut seperti Purwakarta, Bekasi, Karawang

sudah mempunyai zona industri,”ungkapnya. Hal senada diungkapkan, Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Daerah (Pemda) Kabupaten Cianjur, melalui Kepala Sub Bagian Perindustrian dan Pariwisata, Asep Djuandi mengatakan, pihaknya sangat mendukung Kab. Cianjur mempunyai sebuah kawasan khusus untuk lokasi indsutri, karena dengan begitu akan mendorong pembangunan perekonomian Cianjur. “Pengelolaan tata ­ruang yang baik pastinya akan membentuk perwajahan Kab. Cianjur semakin rapi dan berkembang, termasuk untuk keberadaan kawasan zona industri. Tapi untuk itu perlu dikelola dengan sungguh-sungguh dan jelas pengaturannya,” tandasnya. (usi)

Penjual Aksesoris HP Kian Marak CIANJUR-Meningkatnya pengunaan handphone (HP) dikalangan masyarakat membuat usaha aksesorias hp kian marak. Ini terlihat dari banyaknya sejumlah pelaku usaha aksesoris bermunculan baik mulai sekelas penjual kaki lima ataupun pertokoan yang memang khusus menyediakan perlengkapan aksesoris. Pemilik Edras Cell Cianjur, Radit (25) mengatakan, usaha penjualan aksesoris HP memang sangat menguntungkan, apalagi jika membeli pasokan barangnya bisa mencapai sekala besar dan langsung membeli ke distributor resmi yang memang menawarkan jauh lebih murah. Tentunya keuntungan dari penjualan bisa dua kali lipat dari

modal yang dikeluarkan. “Lebih untung, kita tidak senggan untuk memberikan harga jauh lebih murah pada pembeli. Jadi pembeli bisa membedakan harga di toko kita dengan lainnya. Aksesoris HP yang kita sediakan seperti sarung hp, gantungan hp, power bank, tongsis, Screen ­ Guard Handphone, dan lainnya,” ujar Radit kepada “BC”. Kamis, (22/10). Menurutnya, mayoritas aksesoris hp yang dicari pembeli selain digunakan sebagai pelindung HP, juga untuk mempercantik tampilan alat komunikasi tersebut. Ia mengungkapkan, untuk harga aksesoris HP yang dijual mulai kisaran dari Rp 8 ribu

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

AKSESORIS-Seorang pembeli sedang memilih aksesoris HP yang dijajakan di Toko Brother Cell Cipanas.

hingga Rp 200 ribu per unit. “Selain untuk dijual di tokonya sendiri, kita juga menyiapakan barang untuk konsu-

men yang memang mau menjualnya kembali, ”imbuhnya. Hal senada di ungkapkan, pemilik toko Brother Cell

Cipanas, M. Arya (23), ia mengaku sekarang ini, dengan semakin banyak dan variatifnya aksesoris HP membuat masyarakat bisa lebih leluasa memilih barang sesuai dengan yang diinginkan. Tentunya ini sangat mendorong pada penjaulan, sambung Arya, bahkan untuk memenuhi stock barang jualan, dalam kurun waktu satu hingga dua minggu pihaknya harus melakukan pembelian “Iya pendapatan naik jelas, apa lagi kalau di Cipanas. Soalnya disinin ada saja konsumen wisatawan asing selain dari warga sekitar mulai dari kalangan remaja, dewasa hingga orang tua tentu ada saja yang mencari,” tandasnya. (usi)

Kawan Baru Lengkapi Fasilitas Barang

Mempermudah Konsumen Cari Pelayanan Kebutuhan

KAWAN Baru sebagai salah satu supermarket bahan bangunan terbesar di Cianjur memberikan pelayanan yang lengkap, nyaman dan hemat. Terlebih dengan bergabungnya Cahaya Timur Furniture dan Cahaya Timur Almunium, tentunya membuat lebih mudah para konsumen untuk mencari perlengkapan kebutuhan rumah yang diinginkan. Store Manager Kawan Baru Cianjur, Heri Sulistio memaparkan, dari perlengkapan pembangunan rumah hingga penyediaan isi rumah kini hadir melengkapi fasilitas yang

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

BEBERKAN-Store Manager Kawan Baru Cianjur, Heri Sulistio sedang menunjukan salah satu barang furniture guna melengkapi fasilitas dan untuk memanjakan konsumennya.

disediakan Kawan Baru untuk para konsumen. Menrutnya, dengan lengkapnya fasilitas yang tersedia saat ini akan lebih memudahkan konsumen, karena tidak perlu susah mencari perlengkapan yang dibutuhkan ke tempat (toko-red) lain. “Cukup datang ke Kawan Baru Cianjur, semua perleng­ akapan bangunan rumah dan isinya yang dibutuhkan bisa didapatkan para konsumen, ”ujar Heri kepada “BC”, Kemarin. Selain fasilitas barang yang semakin legkap, pihaknya pun menyediakan berbagai harga yang terjangkau konsumen dengan berbagai penawaran potongan harga mulai dari 15 hingga 25 persen. Selain itu,

pemberlakukan poin setiap pembelian di atas Rp 100 ribu dari mulai poin 25 hingga 1.500 poin dengan berbagai hadiah yang bisa ditukarkan, selain itu, hadiah langsung dibawa pulang pun ada. “Itu dilakukan sebagai perbandingan pelayanan kami dengan pelayanan toko lainnya. Sedangkan untuk harga bervariatif mulai dari ratusan hingga jutan, ini tergantung dari modelnya, adapun untuk kualitas dijamin sama baiknya, ” ucapnya. Pihaknya yakin, harga yang ditawarkan Kawan Baru merupakan harga yang sangat murah, bahkan perbedaanya hampir berbeda 10-20 persen. (Susi Susilawati/”BC”)***


website www.beritacianjur.com

JUMAT, 23 OKTOBER 2015

HALAMAN

16

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Slamet Effendy Yusuf

Ini rangkaian sejarah yang menunjukkan bukti nyata bahwa santri, dalam hal ini dunia pesantren, memiliki andil yang begitu besar pada perang 10 November dan juga perang-perang sebelumnya.

Masjid Godang Nagari Koto Nan Ampek

KHAZANAH

Masjid Tanpa Kubah

Pertahankan Arsitektur Minangkabau NET

HSN Bukti Pengakuan Perjuangan Santri Membela Negara dan Bangsa DEKLARASI Hari Santri Nasional (HSN) menunjukkan adanya keinginan negara untuk mengakui tindak bersejarah yang melibatkan santri. Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatu Ulama (PBNU) Slamet Effendy Yusuf mengatakan, hal itu yang patut didalami sebagai latar belakang dan tujuan Hari Santri Nasional (HSN) ditetapkan. Slamet mengatakan, tindakan bersejarah itu dimulai dengan fatwa jihad Rais Akbar PBNU Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari pada 17 September 1945 dan dilanjutkan ddengan resolusi jihad pada 22 Oktober 1945. Kemudian, fatwa dan resolusi itu dibicarakan kembali dan menjadi keputusan dalam Kongres Umat Islam di Yogyakarta pada 7 hingga 8 November 1945. Lalu 10 November terjadi peperangan di Surabaya. "Ini rangkaian sejarah yang menunjukkan bukti nyata bahwa santri, dalam hal ini dunia pesantren, memiliki andil yang begitu besar pada perang 10 November dan juga perang-perang sebelumnya," ujar Slamet. Dia menjelaskan, santri adalah orang yang hidup dalam pola kehidupan yang mengamalkan agama Islam dengan

sebaik-baiknya. Mereka mencintai negeri dan mau berkorban untuk negara. Sisi utamanya yaitu kiai, pesantren, dan santri. "Tapi, di luar yang saya sebut itu santri adalah masyarakat yang jauh lebih luas dan mengamalkan Islam dalam rangka menjaga kemaslahatan umum," ujarnya. Slamet pun menjelaskan bahwa definisi santri menurut Clifford Geertz (Antropolog asal Amerika Serikat) sudah tidak berlaku. Itu jadul banget. Menurutnya, tidak boleh ada definisi seperti dahulu yang m e ny e b u t santri adalah kelompok masyar a k a t di luar m a sy a rakat abangan dan priyayi. S a a t ini, dia mengatakan, b a ny a k santri yang mengamalkan Islam dengan baik dan lantas menjadi pejabat. "Artinya kan dia menjadi priyayi. Begitu juga priyayi yang sudah mengamalkan Islam dengan baik dan berakhlakul karimah. Itu juga santri. Yang disebut abangan, rata-rata sekarang juga sudah jadi santri. Dikotomi itu sudah tidak relevan lagi," kata Slamet. Dia menegaskan, pengakuan HSN, penting bagi dunia pesantren. Karena pengakuan ini akan memberikan implikasi nyata dalam perjalanan santri selanjutnya. (net/zlf )

Tapi, di luar yang saya sebut itu santri adalah masyarakat yang jauh lebih luas dan mengamalkan Islam dalam rangka menjaga kemaslahatan umum."

KOTA Payakumbuh, Sumatra Barat, memiliki bangunan ibadah yang sudah berusia hampir dua abad lamanya. Bangunan ini tidak pernah mengalami perubahan.

B

angunan yang dimaksud adalah Masjid Godang Nagari Koto Nan Ampek. Masjid ini di­dirikan pada adab ke-19. Hingga saat ini, bangunannya masih menunjukkan bentuk aslinya. Ada yang unik dari masjid ini. Ya, masjid ini atapnya berbentuk limas segi empat berundak tiga. Tidak ada kubah ataupun menara. Yang paling menarik, hampir semua bahan bangunannya terbuat dari kayu. Mulai dari dinding, lantai, hingga tiang-tiangnya. Ben Yuza (67 tahun) mengungkapkan, keberadaan Masjid Godang Koto Nan Ampek memiliki sejarah yang cukup panjang. Ia menjelaskan, pada waktu itu, bahan bangunan masjid dikumpulkan secara bergotong royong oleh warga. Kayu-kayu diambil dari rimba belantara di sekitar Nagari Koto Nan Ompek, lalu diangkut dengan cara dialirkan melalui sungai Batang Agam untuk mencapai lokasi pem-

bangunannya. Setelah semua bahah terkumpul, warga Nagari Koto Nan Ampek kemudian mendirikan masjid bersama-sama, sehingga jadilah bangunan itu dalam bentuk seperti yang dijumpai sekarang ini. Adapun lahan yang digunakan sebagai lokasi pembangunan masjid merupakan tanah wakaf dari empat kaum. Yaitu, kaum Datuak Rajo Mantiko Alam, Datuak Bangso Dirajo Nan Hitam, Datuak Paduko Majo Lelo, dan Datuak Sinaro Kayo. Sementara, proyek pendirian bangunan masjid tersebut dipimpin oleh tetua adat dari tiga suku yang berbeda. Yakni, Datuak Kuniang dari Suku Kampai, Datuak Pangkai Sinaro dari Suku Piliang, dan Datuak Siri Dirajo dari Suku Melayu. Jika menengok bagian interior Masjid Godang Koto Nan Ampek, pengunjung akan menjumpai 48 tiang kayu yang berfungsi sebagai penyangga bangunan. Tiang utama yang berada tepat di tengah-tengah

masjid—yang oleh penduduk setempat disebut ‘tunggak tuo’—masih berdiri kokoh sampai hari ini, sejak dibangunnya masjid tersebut 183 tahun yang silam. “Jadi, semua kayu yang menjadi bahan dasar konstruksi masjid ini masih asli dan belum pernah diganti. Meskipun demikian, konstruksi bangunan masjid ini tahan gempa,” kata Ben Yuza.

Salah seorang pengurus Masjid Godang Koto Nan Ampek, Amiruddin (57) menuturkan, bangunan ibadah yang memiliki luas 282 meter persegi tersebut sampai kini masih berfungsi dengan baik. Setiap Jumat tiba, masjid yang memiliki daya tampung hingga 400 orang itu selalu dipenuhi jamaah. Amiruddin menambahkan, di usianya yang hampir

NET

menginjak dua abad, Masjid Godang Koto Nan Ompek tetap mempertahankan arsitektur klasik khas Minangkabau. Oleh karena itu, bangunan ini layak menjadi kebanggaan masyarakat. Tidak hanya warga Payakumbuh, tetapi juga bagi masyarakat Minangkabau secara keseluruhan. (net/Zulfah Robbania/“BC”)***


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.