Berita Cianjur - Tata Kelola Toko Modern Karut-Marut

Page 1

ECERAN ,RP.2.500 AN N A G G LAN 0,RP.60.00 /BULAN

HALAMAN

A1

EDISI 252 THN II

SELASA, 30 AGUSTUS 2016

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Klik! beritacianjur.com

Tata Kelola Toko Modern Karut-Marut

SEBANYAK 30 persen dari 151 minimarket yang tersebar diwilayah Kabupaten Cianjur dianggap masih bermasalah dengan perizinan.

D

emikian salah satu yang ter­ ungkap dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Panitia Khusus (Pansus) II. KE HALAMAN A7

SOSIAL

Selingkuh Picu Perceraian PNS

Ijin Pembangunan PT PYI II Belum Diterbitkan CIANJUR- Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar kem­ bali menegaskan, terkait ijin pendirian pabrik PT. Pou Yuen Indonesia (PYI) II di Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cian­ jur, hingga saat ini perusa­ haan tersebut sama sekali belum mengantongi ijin untuk melaksanakan pembangunan. “Ijinnya belum ada. Konflik sosialnya cukup tinggi, terle­ bih pembangunan tersebut menda­ pat penolakan dari warga,”ujar Irvan saat ditemui di ke­ diamannya, Senin (29/8). Menurut, Bu­ pati, terkait persoa­ lan ini, Pemkab tidak akan gegabah begitu saja memberikan ijin pendirian pabrik, apalagi ada ekses penolakan dari warga yang berada di sekitar lingkungan pabrik. KE HALAMAN A7

Bupati Cianjur

“Ijinnya belum ada. Konflik sosialnya cukup tinggi, terlebih pembangunan tersebut mendapat penolakan dari warga,”

BPJS KT dan Kejari, LAPORRR !! Warga Terpaksa Harapan Bagi Buruh Perbaiki Jembatan Sendiri

CIANJUR - Perselingkuhan atau hadirnya orang ketiga menjadi salah satu faktor penyebab kasus perceraian di lingkungan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pem­ kab) Cianjur. Demikian ditegaskan Hakim Pengadilan Agama (PA) Cianjur Atin Dariah saat ditemui “BC”, Senin (29/8). Menurut Atin yang juga se­ bagai Juru Bicara PA Cianjur, setidaknya hingga bulan Agutus 2016 ini tercatat sebanyak 14 PNS dalam proses sidang perceraian. Se­ bagian besar didominasi oleh guru dan bidan.

CIANJUR- Rencana Badan Perlindungan Jaminan So­ sial (BPJS) Ketenagakerjaan wilayah Kab.Cianjur meng­ gandeng Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur disambut baik kalangan buruh. Seperti halnya disampai­ kan Ketua SP TSK DPC SPSI Kabupaten Cianjur, Hendra Malik yang mengaku san­ gat menyambut baik adanya kerjasama tersebut. Menu­

CAMPAKA-Kesal jembatan ambruk tak kunjung diba­ ngun oleh Pemkab Cianjur, sejumlah warga di Kampung Cangklek RT 03/RW 06, Desa Wangunjaya, Kecamatan Campaka terpaksa memba­ ngun sendiri jembatan terse­ but dengan menggunakan kayu dan bambu. KE HALAMAN A7

KE HALAMAN A7

rutnya, dengan adanya ker­ jasama tersebut bisa men­ jawab keresahan para pekerja yang ada di Cianjur, karena besar kemungkinan dengan adanya itu, tidak ada lagi pe­ rusahaan yang tidak mendaf­ tarakan pekerjanya kedalam kepesertaan program BPJS yang memang sudah menjadi hak buat para pekerja. KE HALAMAN A7

BERITA CIANJUR/ZENAL

PB PON Luncurkan Aplikasi Live Streaming

Kang BeCe

Ahmad Heryawan Gubernur Jawa Barat

BANDUNG-Aplikasi live streaming Pekan Olahraga Nasional Indonesia XIX/2016 Jawa Barat secara resmi dilaunching, Senin (29/8). Aplikasi yang diluncurkan oleh bidang PPM Panitia Besar (PB) PON itu

nantinya akan menyiarkan secara langsung pertandingan 11 Cabang Olahraga (Cabor) yang terdiri dari: Tinju, Pencak Silat, Taekwondo, Voli Indoor, Basket, Karate, Renang, KE HALAMAN A7

Jadwal Salat

Angka Kematian Tak Wajar di Cianjur Cukup Tinggi CIANJUR-Dalam kurun waktu dua bulan terkhir, Instalasi Pemu­ lasaraan Jenazah (IPJ) Rumah Sak­ it Umum Daerah (RSUD) Cianjur menerima sebanyak 16 mayat yang disebabkan oleh proses kematian yang tidak wajar. Teknisi Forensik IPJ RSUD Cianjur, Soni Irawan ILUSTRASI/NANDANG S/BC

Irvan Rivano M

mengungkapkan, pada bulan Agustus saja pihaknya menerima sebanyak empat mayat yang kematiannya disebabkan tidak wajar. Empat mayat tersebut berasal dari sejumlah wilayah. “Dua diantaranya mayat korban tenggelam di waduk Jangari yang lokasinya berada di Kecamatan

Mande, satu mayat gelandangan yang lokasi penemuannya berada di Kecamatan Warungkondang juga mayat yang diduga menjadi korban pembunuhan dari Kecamatan Kadupandak,” kata Soni kepada “BC”, Senin (29/8). KE HALAMAN A7

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Selasa, 30 Agustus 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:38

11:54 15:14 17:53 19:03


HALAMAN

A2

OPINI

Satu-satunya yang harus kita takuti adalah ketakutan itu sendiri.” Franklin D. Rosevelt Mantan Presiden Amerika

SELASA, 30 AGUSTUS 2016

KABAR KABAR

Mukidi Bisa Diekspor DALAM pekan terakhir cerita Mukidi mendadak tenar. Cerita Mukidi adalah konten berbasis teks yang mampu bersaing dengan konten seperti foto, meme, video pendek yang memang jauh lebih cepat dicerna ketimbang tulisan. Mengapa? Jika kita perhatikan, sepanjang 2009 hingga 2016, konten tulisan yang panjang-panjang ”tersingkir” oleh konten seperti foto, meme video pendek, atau konten audio visual lainnya yang cepat dicerna. Konten yang paling cepat diproduksi adalah foto dan video kejadian, begitu ”cekrek”, bisa langsung di-upload di media sosial atau grup percakapan, bisa jadi viral bisa juga tidak. Video keong racun dan meme Bekasi adalah contoh sukses. Tulisan termasuk konten yang sulit, butuh imajinasi tinggi dan gaya penyajian yang pas. Namun, dengan viralnya Cerita-Cerita Mukidi di berbagai grup layanan pesan instan, media sosial, membuktikan bahwa konten tulisan mampu bersaing di era digital. Ini bukti bahwa masyarakat masih suka membaca tulisan yang panjang-panjang, ini kabar gembira dan motivasi bagi para penulis. Cerita Mukidi yang berbasis teks hadir di te­ ngah dominasi foto, meme, dan video pendek. Selera masyarakat tidak berubah, konten yang paling disukai adalah yang lucu dan menghibur. Cerita Mukidi pu­ nya kekuatan di Mukidinya, banyak cerita Mukidi yang hits, sehingga jika ada cerita baru Mukidi bisa dianggap sama lucunya dengan cerita sebelumnya. Dari Pak Soetantyo Moechlas (62), penulis CeritaCerita Mukidi, kita dipesankan banyak hal. Pertama, konten tulisan akan tetap eksis di dunia digital, tergantung isi konten dan penyajiannya dan seberapa konsisten kita memproduksinya, Cerita Mukidi sudah lama diproduksi secara konsisten dan baru sekarang po­puler. Jadi populernya Cerita Mukidi sebanding dengan kerja keras penulisnya. Kedua, dunia konten adalah milik siapa saja yang berani produksi, bukan dominasi anak muda. Orang berusia 62 tahun seperti Pak Soetantyo bisa mengalahkan generasi muda yang masih jadi penikmat konten. Dalam banyak diskusi tentang media baru yang diadakan oleh Komunikonten, sering dikatakan bahwa generasi yang lahir tahun 90-an sudah kurang tertarik membaca konten-konten berisi tulisan yang panjang. Mereka lebih tertarik pada konten sederhana yang cepat dicerna dan spontan membuat orang senyam- senyum. Sekali lagi Cerita Mukidi membuktikan bahwa ungkapan itu tidak selalu benar. Pertanyaan selanjutnya adalah, apakah Cerita-Cerita Mukidi bisa diekspor sehingga menjadi instrumen diplomasi mengenalkan budaya Indonesia? Bisa saja. Tinggal disesuaikan dengan selera humor penghuni bumi, diterjemahkan ke bahasa dunia. Bukan hal yang mustahil jika suatu hari nanti saat kita naik pesawat terbang, tayangan-tayangan ”Just For laughs” yang biasa kita tonton berganti dengan CeritaCerita Mukidi yang lucu dan sarat pesan. Cerita-Cerita Mukidi juga bisa divideokan bukan? Nah sekarang pilihan ada pada kita. Dengan fakta kecepatan akses internet, terjangkaunya harga telepon pintar dan kian banyaknya aplikasi media sosial serta grup percakapan telah memudahkan siapapun membuat, menyebar konten seperti meme, video, foto, infografis, serta tulisan. Kini setiap orang bisa memilih, jadi sekadar penikmat konten, atau sekaligus produsen konten. (net/ berbagai sumber)

Bagi Bagipembaca pembacayang yangingin inginmengirimkan mengirimkan artikel artikelopininya, opininya,silakan silakankirim kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com ke newsredaksibc@gmail.com Mohon Mohondilampirkan dilampirkanfoto fotodan dandata datapribadi pribadi dengan denganpanjang panjangartikel artikelminimal minimal1000 1000kata. kata.

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG S

Jalan Ilegal ke Tanah Sakral

B

DALAM struktur doktrin Islam, ibadah haji merupakan rukun Islam kelima yang wajib dilaksanakan di Tanah Suci Mekkah. Pelaksanaan ibadah haji di luar Tanah Suci adalah tidak sah. Ibadah haji ini diwajibkan kepada muslim yang sudah akil balig, sehat rohani-jasmani, dan mampu secara finansial. Oleh :

Oleh: Faisal Ismail Guru Besar Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Wakil Pemimpin Redaksi Cetak Mustofa | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha. | Redaktur Yadi Haryadi | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana | Sekretaris Redaksi Asri Fatimah | Reporter Cetak: Susi Susilawati, M Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online Putra LS (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaedi, Muhammad Faisal, Rendy Rustandi, Faisal Aditya Pahlefi. Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Koordinator Iklan : Suparjo. | Divisi Iklan: Retno, Yedi, Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Koordinator Sirkulasi : Iwan. | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Erlin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Legal Officer Ebes | Divisi Umum: Ardian (IT), Herly Faisal, Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 08562053088 l e-mail redaksi: newsredaksibc@gmail.com l website: www.beritacianjur. com l Info Layanan Pelanggan ; office: (0263) 2261814 CP: 08562053088 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH SELURUH WARTAWAN WARTAWAN BERITA BERITA CIANJUR CIANJUR SELALU SELALU MENGENAKAN MENGENAKAN TANDA TANDA PENGENAL PENGENAL DAN DAN DILENGKAPI DILENGKAPI SURAT SURAT TUGAS TUGAS SERTA SERTA TIDAK TIDAK DIPERKENANKAN DIPERKENANKAN UNTUK UNTUK MEMINTA MEMINTA ATAU ATAU MENERIMA MENERIMA APAPUN APAPUN DARI DARI NARASUMBER NARASUMBER

agi muslim yang tidak mampu secara finansial, ia tidak diwajibkan untuk berhaji. Ibadah haji hanya diwajibkan sebanyak satu kali seumur hidup dan muslim yang melaksanakan ibadah haji lebih dari satu kali, ibadah hajinya dinilai sunat. Setelah bangunan Masjidilharam direnovasi dan diperluas dan fasilitas untuk para jamaah haji di Tanah Suci ditambah, maka kuota calon jamaah haji (calhaj) untuk negara-negara muslim ditambah pula. Sekarang ini kuota haji untuk Indonesia diperkirakan mencapai 168.000 jamaah. Bagian terbesar dari calhaj ini dikelola dan diberangkatkan secara resmi oleh Kemenag sebagai tugas nasional. Sebagian dari kuota haji ini dibagikan kepada biro perjalanan haji khusus yang dikelola oleh kalangan swasta. Diperkirakan jamaah haji yang dapat ditampung di Tanah Suci Mekkah sekitar 2,53 juta orang. Dengan jumlah ini, para jamaah haji tidak terlalu berjubel dan berdesakan dalam melaksanakan ibadah sehingga hal-hal yang tidak diinginkan dapat dicegah atau diminimalisasi. Secara doktrinal teologis, haji merupakan ibadah murni yang oleh para pelakunya semata-mata ditujukan kepada Allah dan mereka secara tulus ikhlas mengharapkan pahala daripada-Nya. Tetapi di sisi lain, secara teknis operasional, penyelenggaraan ibadah haji mengandung unsur bisnis di mana biro perjalanan haji dapat memperoleh keuntungan. Di celah inilah, biro perjalanan haji tertentu yang tidak bertanggung jawab melakukan penipuan terhadap seba-

gian calhaj. Sekadar menyebut beberapa contoh, berikut ini praktik penipuan yang dilakukan oleh biro perjalanan haji yang tidak bertanggung jawab terhadap para calhaj. Dalam setiap praktik penipuan, tentu saja pihak yang sangat dirugikan adalah korban penipuan itu sendiri. Di tahun 1960-an, Yayasan Ya Mualim (yayasan swasta) dituding melakukan penipuan terhadap calhaj. Banyak calhaj pada waktu itu yang sudah menyetor biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) dalam jumlah yang besar, tetapi mereka tidak bisa berangkat berhaji karena adanya penipuan yang dilakukan oleh biro itu. Biaya yang telah mereka setor dalam jumlah yang banyak kepada Yayasan tersebut tidak dikembalikan. Ketika Kemenag masih memberlakukan paspor khusus (warna ungu) kepada calhaj, ada sebagian calhaj yang menggunakan paspor hijau dan lolos berangkat naik haji. Biro perjalanan haji tertentu yang tidak bertanggung jawab “bermain” dan berhasil mengupayakan paspor hijau itu untuk para calhaj sehingga mereka dapat lolos pergi haji ke Tanah Suci. Pada masa kepemimpinan Menag Suryadharma Ali (SDA), Menag mensinyalir banyaknya jamaah haji ilegal yang menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Menag SDA saat itu menggunakan istilah “haji nonkuota” yang sebenarnya merupakan jamaah haji ilegal karena pengurusan dokumen keimigrasian dan keberangkatan mereka ke Tanah Suci di luar sistem yang telah diatur dan ditetapkan oleh Kemenag. Bisa jadi karena mereka diiming-imingi oleh biro perjalanan

haji yang tidak bertanggung jawab itu atau karena keawaman mereka tentang lika-liku urusan perhajian, para calhaj itu mendaftar melalui birobiro perjalanan haji itu dan tidak mendaftar melalui sistem yang ada di Kemenag. Itulah sebabnya, mereka disebut haji nonkuota (ilegal) karena mereka tidak mendaftar dan tidak secara resmi diberangkatkan oleh Kemenag atau oleh biro perjalanan haji plus yang resmi dan terdaftar di Kemenag. Keberadaan jamaah haji ilegal tentu membuat Tanah Suci Mekkah semakin sesak, padat, dan overloaded. Penipuan oleh biro perjalanan haji tertentu yang tidak bertanggung jawab terhadap para calhaj terus berlanjut sampai sekarang ini. Para korbannya adalah para calhaj yang bisa jadi tidak “well-informed “ tentang masalah lika-liku urusan perhajiaan atau mereka hendak menempuh jalan pintas yang tidak legal untuk segera bisa berhaji. Sama se­ perti motif praktik penipuan dalam bentuk apa pun dan terhadap siapa pun, motif praktik penipuan terhadap para calhaj adalah UUD (ujung-ujungnya duit). Kali ini yang menjadi korban penipuan adalah seba­ nyak 177 calhaj Indonesia yang menggunakan paspor Filipina. Mereka telah tertahan beberapa hari lamanya di kantor imigrasi Filipina setelah pihak keimigrasian Filipina melakukan proses pemeriksaan terhadap paspor dan dokumen keimigrasian mereka yang ternyata dilaporkan tidak benar alias ilegal. Diduga ada kerja sama antara sindikat biro pengirim calhaj di Indonesia dengan sindikat

di Filipina yang mengupayakan paspor Filipina. Mereka dilaporkan membayar sekitar Rp150 juta per jamaah. Dengan cara itu, 177 calhaj WNI itu bisa memiliki paspor Filipina untuk berhaji ke Tanah Suci. Menanggapi kasus calhaj WNI dengan paspor ilegal itu, Menag Lukman Hakim Saifuddin baru-baru ini mengatakan, praktik penipuan terhadap 177 calhaj WNI yang berpaspor Filipina itu merupakan kejahatan transnasional yang terorganisasi. Menang Lukman mengatakan pula bahwa para calhaj WNI tidak bisa berangkat haji dari negara lain. Menag juga mengingatkan dan memperingatkan agar para calhaj berhati-hati dalam memilih biro perjalanan haji agar tidak tertipu. Masyarakat diserukan untuk memilih biro perjalanan haji yang resmi, bertanggung jawab, dan terdaftar di Kemenag untuk menghindari adanya praktik-praktik penipuan. Ibadah haji adalah ritual suci yang dikerjakan dan dilaksanakan oleh para jamaah haji semata-mata dengan motif dan niat karena Allah, ibadat murni yang ditujukan dan dipersembahkan semata-mata kepada Allah, dan para pelakunya secara tulus ikhlas mengharapkan pahala semata-mata dari Allah. Haji mabrur adalah harapan dan dambaan yang diinginkan oleh setiap jamaah haji. Sedangkan haji mardud (ditolak) adalah sama sekali bukan harapan dan dambaan setiap jamaah haji. Sudah seharusnya dan semestinya ibadat haji yang suci dan sakral itu dikerjakan dengan niat, motif, cara, dan prosedur yang baik, legal, dan benar.***

Selera Humor Masih Salah Wakijan sudah insyaf dan mulai rajin ngaji. Ustad: “Mas Wakijan, sholat Subuh ada berapa rakaat?” Wakijan: “4, ustad!” Ustad: “Mas Wakijan pulang dulu deh, cari jawaban yang benar.” (Di tengah jalan Wakijan ketemu Mukidi sahabatnya). Wakijan: “Di, menurut kamu sholat subuh ada berapa rakaat?” Mukidi: “Ya 2 lah.” Wakijan: “Wah payah dah, mendingan lu pulang deh. Belajar lagi.” Mukidi: “Emang kenapa?” Wakijan: “Nah gue bilang 4 aja masih salah, apalagi 2?”

Dokter: “Begini Pak. Karet mentah direbus sampai meleleh lalu pegawai pabrik rame2 mencelupkan tangan ke dalam cairan karet itu. Setelah itu tangan segera diangkat untuk diangin-anginkan. Tak lama kemudian jadilah sarung tangan seperti ini.” Mukidi: (Tersenyum mendengar penjelasan sang dokter). (Beberapa saat kemudian). Mukidi: (Tertawa terpingkal-pingkal). Dokter: (Heran) “Mengapa Anda tertawa seperti itu?” Mukidi: “Dengar cerita dokter tadi, saya lalu membayangkan bagaimana cara membuat kondom.” Dokter: (Bengong).

Bikin Kondom

Istri Mukidi

Di ruang operasi rumah sakit, seorang dokter bedah melihat Mukidi yang akan dioperasi kelihatan gelisah. Untuk menenangkannya, Mukidi diajak bercanda. Dokter: “Bapak tau cara membuat sarung tangan karet yang sedang saya pakai ini?” Mukidi: “Tidak dok.” (Sambil memberi isyarat dengan tangannya).

Suatu hari DH, istri Mukidi bercerita pada suaminya. Istri: “Mas tadi waktu aku buka BH di depan kaca yang di pinggir jendela. Eh ngga tahunya ada cowok ganteng lihatin aku terus.” Mukidi: “Terus apa yang kamu lakukan?” Istri: “Aku malu banget mas, lalu aku tutupin aja muka aku pake BH.” Mukidi: “Dasar dodol.” Istri: “Bukan dodol Mas. Tapi aku malu.”

LAYANAN SMS

0812 2269 7454

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0812 2269 7454 atau ke EMAIL: newsredaksibc@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! SELASA, 30 AGUSTUS 2016

Sebenarnya Pemdes Sudah Paham Pengadministrasian ADD

Di Cipanas, Baru Dua Desa Serahkan SPJ

DUA dari tujuh desa di Kecamatan Cipanas, baru menyerahkan laporan Surat Pertanggungjawaban (SPj) penggunaan Alokasi Dana Desa (DD) Tahap 1. Kedua desa tersebut, yakni Desa Ciloto dan Desa Batulawang.

S

edangkan lima desa lainnya, hingga saat ini belum menyerahkan laporan SPJ dengan berbagai alasan. Diantaranya, Desa Cimacan, Desa Cipanas, Desa Palasari, Desa Sindangjaya serta Desa Sindanglaya. “Baru dua desa yang menyerahkan SPJ, sekaligus mengajukan ADD tahap kedua. Yakni, Desa Ciloto dan Batulawang,” ujar Sekretaris Kecamatan Cipanas, Buhori saat ditemui “BC”, diruang kerjanya, Senin (29/8). Cepatnya penyelesaian SPJ ADD tahap 1 yang dilakukan kedua desa tersebut, dikarenakan peran aktif kepala desa untuk menata lebih baik dalam hal pengad-

BERITACIANJUR/DOK

BIMTEK - Sejumlah peserta dari perangkat desa mengikuti Bimtek (Bimbingan Tekhnis) peningkatan kapasitas aparatur perangkat desa tentang anggaran kegiatan pembangunan tahun 2016.

ministrasiannya. Sehingga, ketika dana turun langsung tanpa menunda waktu langsung dibuatkan SPJ. “Pada akhirnya bukan desa belum paham, tetapi sejauhmana kepala desa giat secara administrasi,” katanya.

Libatkan Karang Taruna Tangani Masalah Sampah

IST

BERSAMA - Petugas Kebersihan di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas tampak sedang mengangkut sampah warga di Tempat Pembuangan Sementara .

CIPANAS – Pengelolaan sampah dengan melibatkan Karang Taruna dan masyarakat di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas hingga saat ini terus berjalan dengan baik. Bahkan bisa di bilang, Desa Sindanglaya merupakan satu-satunya desa di Kecamatan Cipanas yang fokus menangani masalah persampahan. Sekretaris Desa Sindanglaya, Usep Suryatna mengatakan, pengelolaan sampah dengan melibatkan Karang Taruna sudah dilakukan sekitar tahun 2014 lalu. Bahkan pengelolaan sampah tersebut, juga dilakukan sampai ke pelosok kampung. “Pengelolaan sampah secara mandiri ini, inisiatif Karang Taruna. Bahkan bukan hanya di Sinda­nglaya saja, melainkan juga sampah di kota Cipanas juga ikut dikelola,” ujar USep kepada “BC”, Senin (29/8). Hanya saja, sambung Usep, pengelolaan sampah di Desa Sindanglaya baru dalam tahap pemungutan saja dan belum dilakukan proses pemilahan. Kedepan, proses pemilahan sampah organik dan anorganik menjadi langkah yang akan dicoba desa dan Karang Taruna. “Masih baru pemungutan saja, belum dilakukan pemilahan. Kedepan kita coba untuk memilah

antara sampah organik dan anorganik,” katanya. Dikatakannya, karena belum dilakukan proses pemilahan sebagian besar sampah yang dikelola oleh Karang Taruna dibuang langsung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) menggunakan mobil pengangkut sampah milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Cianjur. “Sebagian besar memang dibuang, tapi kalau ada yang masih bisa dimanfaatkan biasanya dipisahkan,” katanya. Menurutnya, masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan tetap menjadi permasalahan yang dihadapi hingga saat ini. Meskipun warga sudah terbiasa membuang sampah tepat waktu sesuai jadwal, namun pada kenyataannya volume sampah yang dihasilkan masih sangat besar. “Keterbatasan mobil pengangkut sampah dari dinas juga jadi kendala, apalagi kita masih tergantung armada dari pihak DKP,” tandasnya. Kedepan, ungkap Usep, pihaknya akan mencoba mendorong Karang Taruna untuk membentuk bank sampah. Meski belum ada rencana, namun wacana ke arah pembentukan bank sampah menjadi sangat penting. (cr1)

Dirinya mengakui, lambatnya penyerahan SPJ dan pengajuan ADD tahap II oleh lima desa lainnya karena terkendala dalam proses penyusunan administrasinya meski sudah melaksanakan kegiatan. “Seharusnya ketika

uang dicairkan dari bank, langsung dibuatkan SPJ nya. Begitu juga dengan fisiknya, jangan sampai seperti tahun kemarin ada SILPA,” katanya. Hanya saja yang masih menjadi pertanyaan saat

ini, ketika pihak desa sudah cepat melaporkan SPJ dan mengajukan ADD Tahap II. Proses turunnya anggaran terkesan lama, apakah itu di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) atau Dinas

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kabupaten Cianjur. “Ketika sudah cepat diajukan, tetapi menunggu proses lama di BPMPD atau DPKAD,” tandas Buhori. Meski demikian, sam-

bung Buhori, pihak kecamatan selaku tim pendamping terus melakukan pengawasan terhadap program ADD, Dana Desa dan Bantuan Provinsi (Banprov) yang dikucurkan ke setiap desa. “Kami terus memeriksa setiap berkas yang masuk dari desa ke kecamatan. Saat ini penyelesaian SPJ tahap I dan pengajuan tahap II baik itu fisik dan lainnya sedang dikerjakan oleh masing-masing desa,” katanya. Buhori tidak menyangkal, jika kecamatan mendapatkan alokasi anggaran meski pun tidak besar untuk melakukan monitoring, evaluasi dan pengawasan. Kegiatan monev dan pe­ngawasan dalam setahun dilakukan empat kali, setiap triwulan. “Selain memeriksa adminsitrasi, kami juga langsung turun ke lokasi melihat langsung hasil pekerjaan,” katanya. Terkait dengan rencana BPMPD akan melimpahkan sebagian kewenangannya kepada pihak kecamatan, dalam memeriksa SPJ dari setiap desa. Buhori menilai sangat bagus, karena bisa mengurangi beban BPMPD yang harus menangani 354 desa di Kabupaten Cianjur. “Satu sisi bagus mengurangi beban BPMPD, namun sisi lain kecamatan kedepannya harus siap untuk menghadapi pemeriksaan dari Inspektorat,” ungkapnya. (cr1)

8.000 Warga Cipanas Belum Rekam e-KTP CIPANAS-Sekitar 8.000 orang penduduk wajib Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari total 74 ribu wajib KTP di wilayah Kecamatan Cipanas, masih belum melakukan perekaman eKTP. Desa Batulawang dan Sindangjaya, menjadi dua daerah yang mayoritas warganya masih banyak belum melakukan proses perekaman KTP-el. “Jauhnya jarak tempuh dan rendahnya kesadaran warga untuk mengurus data kependudukan, jadi alasan utama banyak yang belum melakukan proses perekaman e-KTP,” ujar Kasi Pemerintahan Kecamatan Cipanas, Supriyanto kepada “BC”, Senin (29/8). Batas waktu perekaman e-KTP hingga 30 September 2016, membuat pihak kecamatan melakukan upaya percepatan dengan cara jemput bola langsung ke setiap desa. Langkah ini dilakukan, karena banyak warga yang tinggal di daerah perbatasan masih ada yang berfikir merasa untuk apa.

NET.ILUSTRASI

PEREKAMAN - Masih banyaknya warga Cipanas yang belum melakukan perekaman data KTP elektronik (e-KTP) membuat pemerintah kecamatan harus menyisir ke setiap desa.

“Rata-rata para lansia yang berfikir tidak akan kemanamana. Apalagi, jarak yang jauh, juga jadi kendala khususnya ongkos ojek dari rumah ke kecamatan,” katanya. Khusus perekaman e-

KTP di Desa Batulawang, pihak kecamatan akan menggunakan bangunan bekas Koperasi Unit Desa (KUD) yang letaknya tepat di tengah wilayah desa. Sehingga lebih memudahkan

warga untuk datang, karena jaraknya yang relatif dekat. Sedangkan untuk warga di Desa Sindangjaya, perekaman e-KTP akan dilaksanakan siang hari usai warga melakukan aktifitas yang ma-

yoritas merupakan petani. “Makanya kita sosialisasikan ke seluruh perangkat desa, kapan waktu dan hari mereka bisa melaksanakan perekaman e-KTP,” katanya. Hanya saja, ungkap Supriyanto, langkah perekaman e-KTP dengan cara mobile langsung ke lapanga­ n masih terkendala kurangnya operator yang hanya tersedia satu orang khusus di Kecamatan Cipanas. Akibatnya, proses perekaman e-KTP di kecamatan tidak akan dilakukan setiap hari. “Antisipasinya, nanti kita umumkan jadwal ke lapangan. Sehingga warga yang datang langsung ke kecamatan bisa mengetahui hari apa saja untuk melakukan perekaman,” tandasnya. Dikatakannya, pihak kecamatan terus berupaya optimal agar sisa sekitar 8.000 orang penduduk yang belum melakukan perekaman eKTP bisa selesai akhir bulan September mendatang. “Jika memungkinkan, akhir pekan kita juga melayani perekaman e-KTP,” ungkapnya. (cr1)

CFD dan Rumah Singgah Sampah Jadi Unggulan Karang Taruna CIPANAS -Karang Taruna Nagasari, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, terus melakukan persiapan jelang penilaian lomba Karang Taruna tingkat nasional mewakili Provinsi Jawa Barat. Rencananya, proses penilaian yang melibatkan tim penilai dari Kementerian Sosial dan Karang Taruna Nasional dilaksankan pertengahan bulan September mendatang. Terpilihnya Karang Taruna Nagasari mewakili Jawa Barat, dengan masuk 17 besar dalam lomba karang taruna tingkat nasional. Tidak terlepas dari keberhasilan mereka menjalankan dua program unggulan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, yakni Car Free Day (CFD) dan Rumah Singgah Sampah. Ketua Karang Taruna Nagasari, Deden Permana saat ditemui “BC”, Senin (29/8)

IST

BERSAMA - Tim Penilai Lomba Karang Taruna tingkat Provinsi Jawa Barat sedang melakukan penilaian di Karang taruna Nagasari, Desa Sindanglaya, Cipanas

mengatakan, alasan pihaknya menggelar Car Free Day setiap akhir pekan tidak lain untuk membuka ruang publik serta mendorong perekonomian masyarakat bawah khususnya Pedagang Kaki Lima (PKL). “Keunggulan kami, kon-

sep yang diterapkan di CFD Cipanas lebih bersifat tematis. Sehingga tema yang ditampilkan setiap pekan selalu berbeda, dari mulai lingkungan hingga lainnya,” ujarnya. Gelaran CFD yang sudah berjalan selama 28 pekan tersebut terbilang sukses,

terbukti ribuan orang dari berbagai wilayah di Cipanas dan sekitarnya sengaja datang berkunjung. “Roda perekonomian juga ikut meningkat, terbukti hingga saat ini jumlah pedagang yang berjualan di areal CFD mencapai 250 pedagang,” katanya. Sedangkan program unggulan lainnya seperti Rumah Singgah Sampah, sudah berjalan sejak tahun 2013 karena melihat kondisi di lapangan masih banyak sampah yang dihasilkan rumah tangga berserakan dan dibuang sembarangan. “Setelah dikelola oleh Karang Taruna, sekarang masyarakat merasa nyaman dan bersih. Karena tidak ada lagi sampah yang berserakan di lingkungan tempat tinggalnya,” tandas Deden. Dijelaskannya, keunggulan lain pengelolaan sampah di Desa Sindanglaya terletak pada keseriusan Karang Taru-

na Nagasari memberikan insentif berupa penghasilan setiap bulan sebesar Rp. 800 ribu kepada 11 orang pengelola Rumah Singgah Sampah dan petugas kebersihan. “Penghasilan bagi pengelola dan petugas, murni dari hasil swadaya masyarakat. Tidak hanya itu, kami juga bisa berkontribusi memberikan santunan kepada anak yatim dan warga tidak mampu,” katanya. Dirinya mengungkapkan, setiap hari sampah yang dipungut dari masyarakat bisa mencapai satu kubik yang diangkut menggunakan dua unit motor dan tiga unit gerobak sampah. Kedepan, Karang Taruna akan mencoba menggelar pelatihan bekerjasama dengan World Wide Fund for Nature (WWF) Indonesia tentang cara melakukan pembusukan sampah di setiap rumah warga tanpa menimbulkan bau. (cr1)


CIANJUR A4 MENGAJAR HALAMAN

SELASA, 30 AGUSTUS 2016

Motivator berikan materi dalam seminar M3 yang digelar Ganesha Operation

GO Gelar Seminar M3

Alfiansyah Sama Juara 1 Try Out Intern Tingkat SD

Menjaga Motivasi untuk Mencapai Kesuksesan bagi Peserta Didik

Hendra Rusly Juara 1 Try Out Intern Tingkat SMA

LEMBAGA bimbingan belajar Ganesha Operation (GO) menggelar seminar motivasi M3 (Meeting on Maximizing Motivation). Kegiatan seminar ini digelar untuk meningkatkan motivasi siswa-siswi dengan dasar teori bahwa kesusksesan seseorang itu, dipengaruhi tingkat pengetahuan atau IQ serta motivasi.

G

anesha Operation atau yang lebih akrab disebut GO, merupakan bimbingan belajar yang telah berkembang pesat di Indonesia. GO menjadi bimbel yang banyak diminati masyarakat karena dikenal memiliki metode pembelajaran yang efektiv dan berkualitas, dimana Ganesha Operation ini juga dilengkapai dengan fasilitasfasilitas yang lengkap untuk menungjang aktivitas sistem pembelajaran. Selain memberikan bimbingan belajar di kelas, memberikan pelayanan ekstra dengan menyediakan pengajar standby atau TST (Tutorial Service Time) diluar jam wajib bimbel secara gratis, juga mengadakan acara seminar motivasi. Dengan tujuan seluruh siswa-siswi

Ganesha Operation memiliki motivasi yang tinggi dalam meraih visinya. Adanya inspirasi motivasi dari (M3) Meeting on Maximazing Motivation, GO secara khusus mengadakan seminar untuk siswa di Gedung Balerancage, Jl. Siliwangi No. 42. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk pengabdian GO untuk memajukan sistem pendidikan nasional untuk membentuk generasi bangsa yang berkualitas dan handal. Seminar motivasi yang merupakan salah satu fasilitas yang diberikan oleh Bimbingan Belajar Ganesha Operation Cianjur, dilakukan agar setiap siswa GO konsisten menjaga motivasi untuk mencapai kesuksesan. Pelaksanaan seminar M3 sendiri dilakukan sebanyak 3 kali dalam satu tahun pelajaran

ini diikuti oleh ratusan siswa, mulai dari siswa kelas 6 SD, 9 SMP, dan kelas 12 SMA. Pembelajaran kreatif dan inovatif yang digelar Ganesha Opertion bertujuan untuk memenuhi serta memotivasi agar bisa lebih kreatif dan inovatif dalam proses kegiatan belajar mengajar (KBM), sehingga dapat menumbuhkan karakter siswa itu sendiri. Hal ini dikarenakan perkembangan karakter generasi muda yang sangat labil, sementara di era yang semakin kompetitif ini untuk membangun bangsa yang besar dibutuhkan generasi penerus yang berjiwa tangguh, disiplin, tanggungjawab, jujur dan mampu bekerjasama. Hendrayana, motivator M3, yang juga merupakan Kepala Cabang Ganesha Operation Cianjur. Mengatakan, selain tenaga pengajar, peran

orang tua sangat penting dalam membangun motivasi anak sehingga acara ini pun mengundang orang tuanya masing-masing siswa GO, agar lebih memahami tentang memberikan motivasi bagi anak mereka. “Di sesi pertama untuk siswa kelas 6 SD seminar yang digelar mengungkap rahasia sukses dengan tema “Cita-Citaku” dalam seminar ini pemateri berhasil menyedot perhatian para orang tua dengan rangkaian isi materi yang diberikan. Pemateri menyampaikan bahwa cita-cita anak harus terarah sejak masih usia dini, karena cita-cita mempunyai manfaat yaitu, memberi arah, menentukan prioritas, dan membangkitkan semangat. Dengan demikian dalam mewujudkan cita cita diperlukan pengorbanan untuk mencapainya, dengan cara belajar di GO dengan tekun dan di rumah belajar mandiri. Apalagi dikaitkan dengan tantangan US dan PPDB SMP yang semakin ketat di tahun 2017, yang memerlukan per-

juangan dan motivasi untuk mencapainya,” ucapnya. Diucapkan Hendrayana, pada sesi ke-2 seminar M3 digelar bagi kelas 9 SMP dengan mengusung tema “Grab your vision“. Dalam sesi ini disampaikan bahwa untuk mencapai visi, diperlukan langkah awal yaitu menentukan visi masing-masing siswa, yang terdekat adalah lulus UN 2017 dengan nilai sangat baik dan masuk ke SMA/SMK yang diidamkan. “Disini perlu perjuangan disertai motivasi tanpa henti. Sehingga pemateri menyarankan untuk menghadapi tantangan tersebut diperlukan motivasi dan tools atau alat yang tepat untuk mencapai kesuksesan. Di Ganesha Operation tools itu diantaranya, Data Passing Grade, SKL UN, Try Out berkala, Evaluasi Prestasi Siswa, Empati (Latihan Empat Soal Tiap Hari), Student Activity Book, Buku Sakti UN, dan Konsultasi PPDB bersama orang tua masing-masing. Dengan alat yang dimiliki dan digunakan secara cepat, tidaklah meng-

Geubrina Raseuki Juara 1 Try Out Intern Tingkat SMP

herankan siswa-siswi GO bisa sangat percaya diri untuk mencapai tujuan sukses UN dan masuk SMA yang diinginkan,” ucapnya. Sementara untuk kelas 12 SMA, seminar ini mengusung tema “Looking forward, Set your future”, dimana dalam seminar ini disampaikan tantangan siswa menghadapi UN 2017, dikaitkan dengan tantangan selepas SMA/K/M yaitu SNMPTN, yang berkaitan dengan indeks siswa, indeks sekolah, dan indeks wilayah,dan kebijakan PTN, serta cara sukses SBMPTN, dengan strategi dan tools yang tepat yang diberikan GO antara lain Try out berkala tiap bulan, EPB, buku sakti UN, Buku Sakti

SBMPTN, Passing Grade jurusan PTN, tutorial Service Time, dan empati (empat soal tiap hari/pelajaran) akan menjawab semua kekhawatiran siswa selama ini dalam mempersiapkan UN, SNMPTN dan SBMPTN. “Dengan berbagai fasilitas dan layanan GO dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa, maka tidak heran jika GO memiliki visi, dengan menjadi lembaga bimbigan belajar terbaik dan terbesar di Indonesia. Terbukti dari integritas dan passion GO yang selalu memberikan solusi terbaik secara berkelanjutan dan sikap penuh semangat,” ungkapnya. (cr4)

Saya, Mulyana, Ketua DPD Partai Golkar Kab. Cianjur mengucapkan terimakasih kepada seluruh kader Golkar Cianjur yang telah memberikan dukungan dan kepercayaan kepada saya memimpin Partai Golkar Kab. Cianjur Periode 2016-2021.

Mari kita bekerja membangun Golkar dengan semangat kebersamaan guna mewujudkan

TB Mulyana Syahrudin

Cianjur Lebih Maju dan Agamis


SELASA, 30 AGUSTUS 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

A5

2016

SIAP BERIKAN KEJUTAN

RAJAWALI FC siap memberikan kejutan dalam laga lanjutan Cianjur League U-19 menghadapi tim Bina Putra yang digelar di Stadion Badak Putih, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Jumat (9/9) mendatang.

P

elatih Rajawali FC, Amran, menyebutkan, berbagai persiapan telah dilakukan guna mengahadapi laga lanjutan itu. Sebab, jelas dia, semua tim yang ikut berlaga merupakan tim yang mempunyai keunggulan dan kelebihan serta harus di waspadai. Dijelaskan Amran, anak asuhnya difokuskan untuk terus mengasah kerjasama dan fisik. “Alhamdulillah, persipan kami sudah matang, karena kami menekankan kepada anak-anak untuk latihan rutin seminggu 3 kali, dan dalam hal fisik, karena itu yang paling utama disamping itu juga kita masalah strategi dan juga teknik,” jelas Amran, kepada “BC”, kemarin (29/8). Amran juga menambahkan, menargetkan dalam laganya melawan Binaputra dengan membawa tiga poin, dan formasi yang akan diterapkan 3-5-2. Selain sudah terbiasa menerapkan formasi tersebut, juga memang lebih menekan kedepan. “Kami siap mengusahakan

untuk mendapatkan hasil akhir tiga poin, tentunya dengan targetan tersebut tidak mudah harus penuh dengan taktik yang baik kami pun menerapkan formasi 3-5-2, karena lebih menekan kedepan,” tuturnya. Amran mengakui, b e l u m mengantongi

kelem a h a n lawan, karena tidak mengamati karena jaraknya yang jauh, tapi dirinya akan mencari celah untuk bisa menembus pertahanannya dan akan bermain maksimal, tapi itu pun tergantung pengembangan strategi dilapangan. “Saya jujur belum tahu kelemahan lawan nanti, karena tidak yang mengamati, selain itu juga kita kan jauh dari perkotaan, tapi saya yakin kita akan bermain maksimal, namun tetap itu pun tergantung strategi dari yang diterapkan dan tinggal nanti anakanak yang mengembangkannya dilapangan,” paparnya. (k-1) BERITACIANJUR/CR-5

Sepak Bola Cianjur Agar Lebih Maju SEPAK bola tak hanya identik dengan cowok, apalagi di Indonesia. Seiring perubahan zaman, sekarang banyak juga cewekcewek yang suka dengan sepak bola, tidak cuma sekedar nonton pertandingan, banyak juga cewek yang jago main bola atau fanatik mendukung tim sepak bola tertentu. Hal itu membuktikan bahwa cewek tidak harus suka dengan hal-hal yang identik dengan kewanitaan. Seperti halnya pemilik nama lengkap, Rosi Rosidah Yusuf, mojang kelahiran 30 Maret itu salah satu cewek yang merupakan penyuka klub peraih sembilan gelar champions tersebut, yakni Real Madrid. Meskipun awalnya hanya mengagumi kegantengan sang aktor utama pemain Real Madrid tersebut, siapa lagi kalau bukan Cristiano Ronaldo, tapi lama kelaman dirinya malah ketagihan ingin menonton kembali klub yang berjulukan Los Blancos itu. “Awalanya sih cuma suka kegantengan Cristino Ronaldo, dan sering buka-buka di internet tentang dia, lama-kelamaan karena sering kepoin dia dan suka nonton tentang dia, penasaran juga, pas liat permainannya hebat, eh jadi suka sama Real Madrid,” ungkap Oci, nama

panggilan akrabnya. Oci menambahkan, saking sukanya sepak bola dirinya pun kerap ada dilapangan hijau yang kini tengah dilangsungkannya Cianjur League (CL) di Stadion Badak Putih, bersama teman-temannya dirinya selalu menonton setiap bergulirnya laga tersebut. “Kalau ke Badak Putih nonton sepak bola, sering sih tidak tapi, kalau suka nonton memang suka, pertandingannya selalu seru dan biasanya suka sama teman-teman nontonnya, ga pernah sendirian karena malu juga kalau sendirian,” ucapnya. Meskipun terkadang heran teman lelakinya melihat dirinya gemar sekali dengan olahraga yang identik dengan para kaum pria tersebut, tapi tak menampik dirinya pun, tak jadi masalah dengan adanya pandangan orang seperti apapun. “Meskipun Oci nggak ngerti tentang bola sepebuhnya seperti apa, tapi Oci suka banget, kadang cowok-cowok ngeliat Oci aneh suka bola, tapi ga apa-apa sih karena emang suka banget, mau ngomong apapun biarin aja, itukan yang ngerasain bukan mereka,” ungkapnya. Kecintaan terhadap bola membuat Oci menjadi fans fanatik juga terhadap klub bola kebanggan Jawa Barat, yakni Persib andung, diakuinya, karena selain dirinya orang Jawa Barat tapi memang pertumbuhan permainan Persib semakin bagus sehingga membuatnya jatuh cinta terhadap klub tersebut. “Kalau dari Indonesia Oci suka banget sama Persib Bandung, selain Oci orang Jawa Barat, tapi melihat perkembangan Persib makin kesini permainannya makin bikin geregetan jadi Oci semakin suka sama Persib Bandung, toh ketangguhan Persib pun patut dibanggakan,” tuturnya. Oci pun berharap kelak persepak bolaan Cianjur bisa seperti klub-klub yang sekarang sudah bisa bermain di kancah nasional, sehingga dengan diadakannya tournament seperti ini muncul bibit-bibit muda untuk masa depan Rosi Rosidah Yusuf Cianjur. (k-1)

JADWAL PERTANDINGAN KOMPETISI FUTSAL

BERITA CIANJUR FUTSAL LEAGUE ( BCFL ) 2016 NO. HARI/ TGL/BLN/THN WAKTU URT PRT. PERTANDINGAN

6 Minggu, 11 September 2016 15.00 - 16.00 6 PSG TOSERBA VS KUPEDES BRI 7 16.00 - 17.00 7 FC V U G VS KARYA MALIK 8 17.00 - 18.00 8 SAWARNA VS V. KENCANA MUDA 9 19.00 - 20.00 9 M M VS BJB CJR 10 20.00 - 21.00 10 SIMPEDES BRI VS AF HADI JAYA 11 Minggu, 25 September 2016 15.00 - 16.00 11 KARYA MALIK VS BJB CJR 12 16.00 - 17.00 12 SIMPEDES BRI VS PSG TOSERBA 13 17.00 - 18.00 13 V. KENCANA MUDA VS FC V U G 14 19.00 - 20.00 14 KUPEDES BRI VS M M 15 20.00 - 21.00 15 AF HADI JAYA VS SAWARNA 16 Minggu, 09 Oktober 2016 15.00 - 16.00 16 SAWARNA VS PSG TOSERBA 17 16.00 - 17.00 17 KARYA MALIK VS KUPEDES BRI 18 17.00 - 18.00 18 M M VS SIMPEDES BRI 19 19.00 - 20.00 19 BJB CJR VS FC V U G 20 20.00 - 21.00 20 V. KENCANA MUDA VS AF HADI JAYA 21 Minggu, 23 Oktober 2016 15.00 - 16.00 21 SAWARNA VS M M 22 16.00 - 17.00 22 PSG TOSERBA VS V. KENCANA MUDA 23 17.00 - 18.00 23 SIMPEDES BRI VS KARYA MALIK 24 19.00 - 20.00 24 BJB CJR VS KUPEDES BRI 25 20.00 - 21.00 25 FC V U G VS AF HADI JAYA 26 Minggu, 06 Nopember 2016 15.00 - 16.00 26 BJB CJR VS SIMPEDES BRI 27 16.00 - 17.00 27 KUPEDES BRI VS FC V U G 28 17.00 - 18.00 28 AF HADI JAYA VS PSG TOSERBA 29 19.00 - 20.00 29 KARYA MALIK VS SAWARNA 30 20.00 - 21.00 30 V. KENCANA MUDA VS M M 31 Minggu, 20 Nopember 2016 15.00 - 16.00 31 AF HADI JAYA VS M M 32 16.00 - 17.00 32 BJB CJR VS SAWARNA 33 17.00 - 18.00 33 V. KENCANA MUDA VS KARYA MALIK 34 19.00 - 20.00 34 PSG TOSERBA VS FC V U G 35 20.00 - 21.00 35 KUPEDES BRI VS SIMPEDES BRI 36 Minggu, 04 Desember 2016 15.00 - 16.00 36 SIMPEDES BRI VS FC V U G 37 16.00 - 17.00 37 BJB CJR VS V. KENCANA MUDA 38 17.00 - 18.00 38 AF HADI JAYA VS KARYA MALIK 39 19.00 - 20.00 39 SAWARNA VS KUPEDES BRI 40 20.00 - 21.00 40 M M VS PSG TOSERBA 41 Minggu, 18 Desember 2016 15.00 - 16.00 41 AF HADI JAYA VS BJB CJR 42 16.00 - 17.00 42 KUPEDES BRI VS V. KENCANA MUDA 43 17.00 - 18.00 43 KARYA MALIK VS PSG TOSERBA 44 19.00 - 20.00 44 SIMPEDES BRI VS SAWARNA 45 20.00 - 21.00 45 FC V U G VS M M


NET

HALAMAN

A6

CISEL

“Semoga ini kegiatan ini dapat membantu para anak yatim dan piatu. Sebab, mereka (yatim piatu,red) merupakan tanggung jawab bersama bukan hanya pemerintah atau lembaga sosial saja.” TB Mulyana Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Cianjur

SELASA, 30 AGUSTUS 2016

BER

BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

Belasan Ribu Yatim Piatu Terima Santunan DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Cianjur memberikan santunan kepada 12 ribu anak yatim piatu yang ada di Kabupaten Cianjur.

K

egiatan itu merupakan bagian rangkain kegiatan pelantikan pengurus DPD Partai Golkar Kabupaten Cianjur periode 2016-2021 yang digelar di Lapangan Sepak Bola Pasir Pari, Kecamatan Pagelaran, Minggu (28/8). Belasan ribu anak yatim piatu itu berasal dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Cianjur, seperti Kecamatan Pagelaran, Sukanagara,

Tanggeng, dan Pasir Kuda. Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Cianjur, TB Mulyana, menuturkan, kegiatan itu merupakan kepedulian Partai Golkar terhadap anak yatim piatu dan merupakan rangkain acara safari budaya Kang Dedy Mulyadi selaku Ketua DPD Golkar Provinsi Jawa Barat. “Dana santunan tersebut, diberikan secara simbolis kepada 2013 orang anak yatim piatu yang datang dari

Kecamatan Pagelaran, Sukanagara, Tanggeng dan Kecamatan Pasir Kuda, di Aula Desa Sindangkerta, Kecamatan Pagelaran,” tutur Mulyana, kepada “BC”, kemarin. Untuk puluhan anak yatim lainnya, ujar Mulyana, rencananya akan disalurkan melalui kecamatan dan desa yang ada di wilayah Kabupaten Cianjur. “Semoga ini kegiatan ini dapat membantu para anak yatim dan

piatu. Sebab, mereka (yatim piatu,red) merupakan tanggung jawab bersama bukan hanya pemerintah atau lembaga sosial saja,” ujarnya. Sementara itu, Camat Pagelaran, Tardin Ependi, menambahkan, pihaknya mengucapkan terimakasih atas digelarnya acara safari budaya dan pembagian santunan pada 2103 orang anak yatim piatu yang ada di Kecamatan Pagelaran, Sukanagara, Tanggeng dan

Kecamatan Pasirkuda. Dengan adanya pembagian dana santunan, pihaknya merasa bangga. Sebab, Partai Golkar peduli terhadap anak yatim piatu. Dengan itu semoga kedepannya dari pihak lain akan mampu pula memberikan dana santunan pada anak yatim piatu yang ada di Kecamatan Pagelaran. Sekecil apapun dana santuan yang diberikan mungkin akan sangat berharga bagi mereka,” ucap Tardin. (pip)

Kang Dedi Mulyadi, Tanam Seribu Pohon

PAGELARAN-Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, Dedi Mulyadi, melakukan penanaman pohon di lingkungan SMK Negeri 1 Pagelaran, Desa Sindangkerta, Kecamatan Pagelaran, Minggu (28/8). Penanaman pohon secara simbolis itu juga dihadiri Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Barat, H Ade Barkah Surachman, Dewan Pembina DPD Partai Golkar Kabupaten Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, dan Ketua DPD Partai Golkar Cianjur, TB Mulyana.

Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menjelaskan, penanama pohon itu merupakan simbol yang harus diikuti semua pihak, karena menanam pohon sejak dini merupakan sebuah prilaku yang terpuji dan peduli terhadap sesama manusia, binatang dan makhluk Allah SWT lainnya. “Utamanya pada keturunan kita semua, anak, cucu, dan cicit, karena pohon merupakan peneduh bagi makhluk dan pemberi subur bagi semua makhluk. Seperti

halnya seluruh hutan gundul tanpa pohon, secara logika akan mengakibatkan banjir, longsor disaat musim hujan dan di musim kemarau akan mengakibatkan kesuliatan air bersih yang membuat petaka bagi semua makhluk, khusunya manusia,” jelas Dedi, kepada wartawan. Dedi menyebutkan, pihaknya berencana akan menanam pohon beringin disetiap kantor desa yang ada di Jawa Barat dan menanam pohon disetiap pelataran kosong milik pemerintah, BUMN, maupun milik masyarakat. Selain

Disjakda Gelar Evaluasi PBB 2016 SUKANAGARA-Dinas Perpajakan Daerah (Disjakda) Kabupaten Cianjur menggelar rekonsiliasi dan evaluasi penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) 2016 di Gedung PGRI, Kecamatan Sukanagara, kemarin (29/8). Kepala Disjakda Kabupaten Cianjur, Dedi Supriadi, mengatakan, untuk SPPT PBB tahun 2016 telah di distribusikan ke desa-desa dan paling lambat sudah harus diterima oleh wajib pajak pada awal Maret 2016. “Jadi supaya sebelum jatuh tempo atau sebelum 30 September 2016, wajib pajak ini sudah pada lunas maka di hari ini kami undang semua kepala desa, bendahara desa dan petugas PBB hadir untuk dilakukan rekonsiliasi dan evaluasi bersàma terkait

BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

BC-IklaN DIJUAL TANAH DAN BANGUNAN

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

penerimaan dan realisasi PBB 2016 - P2,” ujar Dedi, kepada “BC”, kemarin. Dedi menuturkan, jika terjadi keterlambatan pembayaran PBB. Maka, sesuai aturan berlaku maka wajib pajak akan dikenakan denda yakni, sebesar 2 persen setiap bulannya. “Jadi saya imbau dan saya meminta, supaya tak terkena denda, ya usahakan untuk pembyaran PBB itu sesuai tang-

gal yang sudah ditentukan. Yakni, sebelum akhir bulan September 2016,” tuturnya. Disinggung soal realisasi wajib pajak untuk tahun 2015, Dedy mengungkapkan, untuk data itu harus jelas dan karena ini lagi tugas diluar maka data itu tak kami bawa. “Jadi supaya mendapatkan data dengan jelas maka saya persilahkan untuk datang kekantor saja,” katanya. (zen)

Djl TK SHM 564/512m2, lks strategis jl.rya cibeber no 8. hrg 3,5M nego (08122013936/087820147063) Djl TK SHM 300/150m2. lks strategis 2 muka. Jl Ir H Juanda KM 3, hrg 1,3M (08122013936/087820147063) Djl Ruko SHM 28/56m2. lks strategis Jl Ali Hanafiah No 8 pusat kota. hrg 1,3M (08122013936/087820147063)

0877 0841 3364 / 0857 9472 4178

KEHILANGAN STNK Nopol F 6934 YT an. Tia Lestari Nopol F 6542 YN an. Napisah Nopol F 3860 XH an. Tommy M Taufik,SE Nopol F 4171 ZI an Ujang Lomri Nopol F 2153 ZZ an Ajat Sudrajat

LOWONGAN KERJA Dicari, Pembuat martabak bangka Asin & manis berpengalaman untk wilayah ciranjang (HUB: 0811179537/087881383099)

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

KINI TELAH HADIR RUMAH PENGOBTAN SPESIALIS DI TANGANI LANGSUNG AA (DEVI). M YUSUF METODE PIJAT, URUT, RAMUAN & DOA SUPRANATURAL Anda bosan berobat kemana-mana belum ada hasilnya? JANGAN BINGUNG, BINGBANG & RESAH sekarang talah hadir rumah pengobatan spesialis. Silahkan datang dan buktikan langsung Insya Alloh semua masalah anda teratasi

MENANGANI KELUHAN SEBAGAI BERIKUT Memaksimalkan ukuran alat vital besar, panjang, keras & tahan lama (secara alami tanpa ada efek samping). Mengobati ejakulasi dini, disfungsi ereksi, lemah sahwat karena kencing manis. Cepat loyo kurang bergairah & ingin mempunyai keturuan dan lain lain.

KHUSUS KEBATINAN Pengasihan, pelarisan cocok untuk semua jenis usaha dan pekerjaan apapun. Pasang susuk, susuk emas, inten, berlian. semar mesem, susuk banyu, pelet umum & pelet khusus. Jual tanah, rumah dll. biar cepat laku. Pengisian badan, mengobati gangguan mahluk halus, guna guna dan sihir. Pagar gaib, meruat rumah, kantor, ruko dan tempat lain nya, memindahkan penyakit ke dalam hewan. BEBAS UNTUK SEMUA AGAMA

Djl Rumah SHM 4010/250m2. Jl. Marwah no 19 Sukamana­ h- Cugenang 2,7M nego (08122013936/087820147063) Djl rmh bangunan tua SHM 419/250m2 Lks Strategis Jl. Ry Ciranjang no 105 Dpn kntr pos. hrg nego 4M (08122013936/087820147063)

merasa tertarik dan simpati. Sebab, secara logika memang menanam pohon sejak dini akan mampu mensejahterakan warga di masa yang akan daang. “Denagn rindangnya pepohonan di hutan dan di pekarangan rumah, akan mampu menahan erosi tanah dan akan mampu menahan aliran air didalam tanah atau bisa dikatakan lumbung air yang jernih, hingga selamanya tidak akan kesulitan air disaat musim kemarau dan tidak riskan banjir disaat musim hujan,” kata Yus. (pip)

INFO IKLAN

Nopol F 6755 ZP an Husen bn Tabron Djl rumh SHM 940/259m2, lks strategis jl. kh saleh no13. Hrg 3,5M nego (08122013936/087820147063)

itu, pihaknya mengharamkan hutan yang ada di Kabupaten Cianjur terlihat gundul. “Karena dengan gelapnya hutan dengan pohon maka akan sejahtera selamanya seluruh warga Kabupaten Cianjur dan akan jauh dari malapetaka yang diakibatkan banjir dan kekeringan,” ucapnya. Sementara itu, tokoh pemuda Kecamatan Campaka Yus Sugilar, menambahkan, dengan perilaku Kang Dedi Mulyadi dan Bupati Cianjur H Irvan Rivano Muchtar menanam pohon beringin dan jenis pohon lainnya, pihaknya

Contact Person5AAEB7F6

08971663866

PRAKTEK MENETAP Jalan Raya Sukabumi Km7 Kampung Dangder Rt 04 Rw 10 Desa Ciwalen Kecamatan Warung Kondang Kabupaten Cianjur Jawa Barat.

TLPN NO 08562370663/085222552227


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Terjadinya kasus perceraian tidak sedikit yang memulai hubungan ‘terlarang’ dari komunikasi facebook dan sejenisnya. Dari dunia maya bergeser ke dunia nyata.” Atin Juru Bicara Pengadilan Agama

SELASA, 30 AGUSTUS 2016

... Tata Kelola Toko Modern Karut-Marut DARI HAL A1...

Dari 5 Raperda yang dibahas oleh Pansus II, han­ ya satu Raperda mengenai pariwisata yang ditunda. Alasannya, pemkab memer­ lukan banyak waktu dalam penyesuaian pasal perpa­ sal yang berkaitan dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Sektor pariwisata akan coba disesuaikan dengan RPJMD dan persiapan pembuatan rencana induk pariwisata,” terang Ketua Pansus II, Herry Wirawan kepada “BC”, Senin (29/8). Sementara, lanjut Herry, terhitung tanggal 10 Agus­ tus 2016 lalu, Bupati Cian­ jur Irvan Rivano Muchtar melakukan penghentian sementara (moratorium) dalam mengeluarkan izin pendirian minimarket, mengingat sudah sangat menjamurnya minimarket serta sebaran yang belum merata. “Eksekutif mengeluar­ kan hak inisiatifnya untuk mengajukan Raperda pe­ rubahan Perda Nomor 7 ta­ hun 2011 tentang penataan pasar tradisional, pusat perbelanjaan dan toko mo­ dern,” paparnya. Dalam pembahasannya, kata dia, Pansus menyerap informasi dan menekankan kesiapan serta keseriusan eksekutif dalam implemen­ tasinya, yang dihadiri oleh Bagian Hukum Pemda, Dis­ perindag, Perizinan, Distar­ kim dan Satpol PP.

“Secara subtansi Rap­ erda perubahan tersebut memiliki semangat dan keberpihakan terhadap keberadaan dan perkem­ bangan UMKM serta Pasar Rakyat.” ungkapnya. Dalam Raperda Pena­ taan Pasar Rakyat, lanjut dia, Pusat Perbelanjaan dan Toko Swalayan, terjadi beberapa penambahan, di­ antaranya mengenai judul dan istilah ada yang berubah dari pasar tradi­s ional menjadi Pasar Raky­ at, dari toko mod­ ern men­ jadi toko ­swalayan. “ P e ­ ngelolaan pasar raky­ at dikelola oleh BUMD sementara menunggu Perda khusus kaitan itu, saat ini masih dikelola ter­ lebih dahulu oleh dinas ter­ kait,” ungkapnya. Dikatakan dia, jarak minimarket dengan ke­ beradaan Pasar Rakyat dan UMKM minimal 500 me­ ter (sebelumnya 500 meter dengan pasar rakyat saja sekarang ditambah dengan keberadaan UMKM di seki­ tarnya). “Jarak minimal antar minimarket adalah 1.000 meter (sebelumnya 500 me­

ter). Selain itu pusat perbe­ lanjaan dan toko swalayan memiliki kewajiban-kew­ ajiban dan larangan-lara­ ngan yang harus dipatuhi,” katanya. Dikatakan Herry, ada 14 point kewajiban dan ada 8 point larangan. Jika me­ langgar, pihak perusahaan akan mendapatkan sanksi tegas dari mulai lisan, tu­ lisan, penghentian usaha sementara atau tetap, pencabutan izin, denda administra­ tif. “Defini­ si dan ba­ tasan pusat perbelan­ jaan dan toko swa­ layan di­ perjelas. Seperti pusat per­ belanjaan s e p e r t i mall, plaza, shoping centre, trade cen­ tre, kawasan pertokoan, kawasan ruko, dan kawasan grosir,” ungkapnya. Meski demikian, aku Herry, ada penambahan 4 Bab yang kaitannya men­ ganai kerjasama usaha dan kemitraan, pelaporan, pem­ binaan dan pengawasan, ke­ wajiban dan larangan (sebe­ lumnya tidak ada). “Kerjasama kemitraan tsb dalam upaya meng­ hidupkan UMKM di Cian­ jur diantaranya dlm bentuk

“Pengelolaan pasar rakyat dikelola oleh BUMD sementara menunggu Perda khusus kaitan itu, saat ini masih dikelola terlebih dahulu oleh dinas terkait.”

pemasaran hasil produk UMKM dan penyediaan lokasi usaha serta ketentu­ an-ketentuan lainnya.” pa­ parnya. Saat ini, kata dia, jum­ lah barang dagangan hasil produksi dalam negeri pal­ ing sedikit 80 persen dari jumlah dan jenis barang yang diperdagangkan dan 20 persen produk lokal se­ tempat. “Kaitan ketentuan pera­ lihan, izin usaha sebelum berlakunya Perda ini tetap berlaku sampai habis ber­ lakunya izin usaha tersebut. Semua pasar rakyat, pusat perbelanjaan dan toko swa­ layan harus melakukan izin usaha kepada Kepala Pela­ yanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) paling lambat 6 bu­ lan terhitung sejak berlaku­ nya Perda ini,” kata Herry. Sedangkan untuk kaitan Raperda Retribusi Pelaya­ nan Pasar, sambung dia, saat ini semua pasar di Kabupa­ ten Cianjur dikenakan tarif yang sama, namun pada prinsipnya bupati mampu melakukan kebijakan khu­ sus kaitan tarif. “Keseragaman tarif tersebut yaitu retribusi Toko dan Kios Rp 2.000/ hari, sedangkan Los Rp 1.500/ hari.” paparnya. Meski begitu, dia meng­ klaim, tidak ada penamba­ han besaran tarif retribusi, dilakukan perubahan kare­ na adanya perpindahan pa­ sar Bojongmeron dan pasar induk serta dihapusnya pa­ sar hewan Ciranjang. (pls)

... Angka Kematian Tak Wajar di Cianjur Cukup Tinggi DARI HAL A1...

Dibandingkan pada bu­ lan Agustus, jumlah peneri­ maan mayat yang kemati­ annya dianggap tidak wajar lebih banyak diterima IPJ RSUD Cianjur pada bulan Juli. Mayat-mayat terse­ but merupakan korban ke­ celakaan Lalu Lintas (Lalin) yang berada di ruas Jalan Raya Sukabumi tepatnya di wilayah Kecamatan Wa­ rungkondang juga ­ korban penusukan yang terjadi di wilayah Kecamatan

­Haurwangi. “Dengan banyaknya ka­ sus kematian yang tidak wa­ jar, tidak dipungkiri jika se­ lama dua bulan terakhir ini kami bekerja ekstra karena harus mengungkap penye­ bab kematian mayat yang mati tidak wajar,” katanya. Diaukuinya, saat ini de­ ngan banyaknya mayat yang masuk ke IPJ RSUD Cianjur yang katagorinya masuk ke dalam kematian tidak wajar, disebabkan oleh faktor yang berbeda menuntut petugas untuk bisa mengidentifikasi

“Dengan banyaknya kasus kematian yang tidak wajar, tidak dipungkiri jika selama dua bulan terakhir ini kami bekerja ekstra karena harus mengungkap penyebab kematian mayat yang mati tidak wajar.” penyebab kematian korban. “Untuk mengungkap penyebab kematian may­

at yang masuk ke dalam katagori tidak wajar, kami lakukan dengan cara men­ guji Asam Ribonukleat mayat. Biasanya pengujian dilakukan dengan memer­ iksa tulang, gigi dan rambut korban,” ujarnya. Dia mengungkapkan, saat ini tingkat kematian yang tidak wajar di Cianjur cukup tinggi. Kematian yang tidak wajar sendiri kata dia, selain karena di akibatkan oleh aksi kriminal juga dia­ kibatkan oleh kejadian ke­ celakaan lalu lintas. (mbh)

... BPJS KT dan Kejari, Harapan Bagi Buruh DARI HAL A1...

“Kami menyambut baik kerjasama tersebut. Su­ dah saatnya para pekerja di Cianjur merasakan ke­ merdekaan dan kesejahter­ aan secara utuh,”ujar Hen­ dra kepada BC, Senin (29/8). Pihaknya berharap, semua pihak terkait terma­ suk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur ikut men­ dorong, membangun dan melaksanakan ketaatan hu­ kum tentang ketenagaker­ jaan khususnya di Cianjur. Pasalnya ungkap dia, saat ini masih banyak perusa­ haan yang nakal dan tidak mau melaksanakan hak nor­ matif pekerja. “Jangan sampai hukum di negeri ini seperti pisau (tajam ke bawah tapi tum­

pul ke atas) sehingga masih sering kami dengar adanya pengusaha yang berani bi­ cara lantang kalau “Pen­ gusaha adalah Penguasa,” tegas dia. Kepala KPC BPJS Ke­ tenagakerjaan Cianjur, Joko Sundoro membenarkan, jika BPJS Ketenagakerjaan memang akan mengandeng pihak Kejari sebagai lang­ kah untuk meningkatkan kepatuhan perusahaan. “Kita memang akan kerjasama dengan keja­ ri. Soalnya sampai seka­ rang masih banyak peru­ sahaan di Cianjur yang belum patuh terhadap pelaksanaan program BPJS Ketenagakerjaan,”kata Joko kepada BC. BPJS Ketenagakerjaan Cabang Cianjur mencatat,

dari 828 perusahaan yang ada di Kabupaten Cianjur, dengan jumlah karyawan mencapai sekitar 60.000 orang, baru masuk sekitar 214 perusahaan atau seban­ yak 28 ribu orang dari target 33 orang. Diungkapkan Joko, meski sosialisasi sering dilakukan, namun tetap saja banyak pe­ rusahaan yang tidak mengin­ dahkan aturan untuk mengi­ kutsertakan karyawannya dalam BPJS ketenagakerjaan. Padahal, kata dia, sanksi jika perusahaan tidak mengikut­ sertakan keanggotaan BPJS akan mendapatkan sanksi pidana selama setahun atau denda maksimal Rp1 miliar. Selain itu perizinan perusa­ haan juga terancam bisa di­ cabut. “Kita berharap me­

lalui kerjasama itu nanti­ nya akan berdampak positif,”imbuhnya. Pengamat ekonomi, Harry Sastra menilai, ker­ jasama antara BPJS KT dengan Kejari tersebut pada dasarnya sangat positif, terlebih jika keduanya bisa bekerja secara profesional. Artinya, baik itu BPJS KT maupun Kejari, bisa beker­ ja sesuai dengan tugas dan porsinya masing-masing sesuai dengan yang tertu­ ang dalam kesepakatan ker­ jasama tersebut. “Jangan sampai nantinya justru malah anti klimaks, tidak sesuai dengan yang diharapakan banyak pihak. Apalagi sampai memanfaat­ kan kesempatan dalam ke­ sempitan untuk kepen­tingan pribadi,” tandasnya. (nuk)

... Ijin Pembangunan PT PYI II Belum Diterbitkan DARI HAL A1...

“Yang merasakan lang­ sung dampak dari pendirian pabrik pastinya warga seki­ tar. Ini jadi pertimbangan penting buat Pemkab,” terangnya. Bupati menjelaskan, selama tidak ada kesepaha­ man antara warga dengan pihak perusahaan, tentunya Pemkab tidak akan menge­ luarkan ijin sama sekali. Tindakan ini bisa menjadi salah satu bukti komitmen kami terhadap masalah

pembangunan PT PYI. “Semua bermuara pada kepentingan masyarakat,” imbuhnya. Disinggung soal kemung­ kinan pembangunan bisa di­ laksanakan, Bupati menjawab luasan lahan yang bisa diper­ gunakan untuk lokasi pabrik hanya bisa seluas 12 hektar. “Jadi itu aturan yang ti­ dak bisa dibantah dan harus bisa dilaksanakan perusa­ haan,” tandasnya. Terpisah Ketua Forum Masyarkat Peduli Cibiuk (FMPC), Farid mengatakan,

mengenai rencana pemba­ ngunan industri di desa Cibi­ uk, pada dasaranya kami tetap konsisten untuk menolak ren­ cana tersebut, meskipun luas areal untuk bangunan hanya 12 hektar. Alasannya jelas dia, karena pihakny berpedoman kepada aturan dan perundangundangan yang berlaku, teru­ tama mengenai Rencana Tata Ruang Wilyah (RTRW). “Intinya apakah tercan­ tum di RTRW atau tidak? Lalu apakah lahan pertanian produktif diperbolehkan untuk dibangun industri?,”

ucapnya. Farid mengisyaratkan, jika pemkab tetap menerbit­ kan ijin untuk pembangunan pabrik di atas lahan tersebut, maka pihaknya akan kembali melakukan aksi unjuk rasa besar-besaran. Adapun apa­ bila pemkab tetap tidak per­ nah mengindahkan asprirasi masyarakat, maka akan me­ ngambil langkah keadilan melalui meja hijau. “Akan kita gugat se­ cara perdata di pengadilan, demi tegaknya supermasi hukum,”t andasnya. (nuk)

... LAPORRR !! Warga Terpaksa Perbaiki Jembatan Sendiri DARI HAL A1...

Lambannya Pemkab Cianjur dalam membangun jembatan membuat aktivitas keseharian warga semakin terganggu. Pasalnya jem­ batan penghubung tersebut merupakan akses utama yang dilalui oleh warga dan siswa sekolah. Selain tidak bisa dilalui oleh kendaraan, sejumlah warga pejalan kaki pun harus ekstra hati-hati ketika menyeberang di jem­ batan ini. Menurut U. Sukmana (43), salah seorang warga Desa Wangunjaya, selaku warga pihaknya sangat ter­ ganggu dengan kondisi jem­ batan yang ambruk belum juga diperbaiki. Ia berharap demi kelancaran aktivitas warga, Pemkab Cianjur su­ dah sepatutnya membangun kembali jembatan yang am­ bruk tersebut. “Kami selaku warga, tentu sangat mengharapkan

agar keberadaan jembatan ini segera diperbaiki. Karena keberadaan jembatan sa­ ngat dibutuhkan sebagai penghubung antar kampung. Praktis ambruknya jembatan mengganggu aktivitas war­ ga,” ujar U. Sukmana kepada “BC”, Senin (29/8). Menurut U. Sukmana, pada tahun 2009 silam jem­ batan diatas kali Cangklek itu pernah ambrol. Namun berkat usulan dari Pemdes Wangunjaya Pemkab Cianjur membangunnya kembali. “Namun sayang, kekua­ tan pembangunan jembatan ini hanya mampu bertahan hingga 7 tahun saja. Karena pada Minggu malam tang­ gal 28 Maret 2015 sekitar pukul 18.00 WIB jembatan kali Cangklek ini kembali ambruk. Nah hingga saat ini belum ada perbaikan,” jelasnya. Kepala Desa Wangun­ jaya, Kecamatan Campaka, Iis Herlina mengaku, pihak

Pemdes sudah beberapa kali mengajukan usulan ke Pemkab Cianjur untuk pembangunan jembatan yang ambruk tersebut. Ha­ nya saja usulan pembangu­ nan tersebut sampai saat ini belum ada realisasinya. “Kita sudah ajukan ke Binamarga, tapi belum ada hasilnya. Untuk dibangun melalui program ADD, bi­ aya untuk pembanguanan jembatan ini lumayan besar. Itupun jika tidak menyalahi aturan, apakah boleh ADD untuk membangun jembatan yang merupakan milik kabu­ paten,” kata Iis saat dihubu­ ngi terpisah. Kepala Dinas Binamarga Kabupaten Cianjur, Atte Adha Kusdinan saat akan dikonfirmasi belum bisa ter­ hubung. Saat dihubungi me­ lalui pesawat telpon tidak juga diangkat. Begitupun saat dikirim pesan melalui short massage service (SMS) tidak juga dibalas. (zen)

... PB PON Luncurkan Aplikasi Live Streaming DARI HAL A1...

Tenis Lapangan, Tenis Meja, Atletik, dan Voli Pasir. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan me­ ngatakan, aplikasi terse­ but sebagai salah satu alat penunjang untuk mencapai visi Jabar sebagai penye­ lenggara PON terbaik dalam sejarah penyelenggaraan multievent empat tahunan tersebut. Gubernur Jabar itu me­ nambahkan, Aplikasi live streaming itu merupakan bagian pencapaian sukses penyelenggaraan dan suk­ ses prestasi, yang terkan­ dung dalam catur sukses yabg diusung Jabar dalam PON XIX/2016 ini. Menurutnya, tidak akan ada sukses penyelenggaraan dan prestasi bila tidak ada audiens yang masif. Dengan sarana prasarana komuni­ kasi yang baik, maka selu­ ruh lndonesia bisa mengi­ kuti jalannya PON dengan seksama. Selain itu, ia menyebut­ kan bahwa aplikasi tersebut meneguhkan bahwa bila dikelola dengan baik, maka internet di indonesia bisa bermanfaat untuk mem­ buka akses bagi masyarakat secara praktis dan murah untuk mendapatkan ber­ bagai informasi dan ilmu pengetahuan yang baik dan benar. “Penguasaan informasi dan ilmu pengetahuan yang baik dan benar akan men­ jadi salah satu kunci me­ ningkatkan GDP lndonesia, khususnya dalam menum­ buhkan sektor digital eko­ nomi,” ucapnya, dalam aca­ ra peluncuran aplikasi live streaming PON XIX/2016 Jabar yang berlangsung di Aula Barat Gedung Sate, JL Diponegoro, Kota Bandung, Senin (29/8). Aplikasi yang bisa di­

dapatkan secara cumacuma itu bisa diunduh di Playstore bagi pengguna android, dan APP Store bagi pengguna iphone. Aplikasi itu pun tidak hanya me­ nampilkan fitur live stream­ ing saja. Di sana terdapat pula fitur-fitur lain yang menunjang informasi me­ ngenai PON XIX/2016 Jabar seperti jumlah perolehan medali, jumlah Cabor, Jum­ lah Kontingen peserta, dan lain-lainnya. “Tentunya itu sangat bermanfaat dan memu­ dahkan bagi masyarakat

“Bisa saja, kecuali pertandinganpertandingan yang disiarkan langsung oleh MNC grup. Karena kan rencananya mereka akan menyiarkan secara langsung beberapa pertandingan disetiap harinya.” yang sangat ingin menge­ tahui berita seputar PON XIX/2016,” tambahnya. Aher mengatakan, ke­ mungkinan jumlah Cabor yang akan disiarkan akan bertambah. Namun, itu ma­ sih bersifat rencana karena urusannya dengan pembi­ ayaan. Namun ia tidak me­ nutup kemungkinan dengan hal tersebut, jika memang masyarakat yang memin­ tanya. “Bisa saja, kecuali per­ tandingan-pertandingan yang disiarkan langsung oleh MNC grup. Karena kan rencananya mereka akan menyiarkan secara langsung

beberapa pertandingan di­ setiap harinya,” ungkapnya. Cendramata Sementara itu dari Ga­ rut dilaporkan, pembua­ tan cendramata Dasi Koboi PON Jabar Sudah menca­ pai sekitar 98 %. Sehingga pada pelaksanaanya sudah seluruhnya rampung diker­ jakan. Ketua Koperasi Lasmi­ ningrat Garut, Yudi Nugra­ ha, saat melakukan proses pemeriksaan Cendramata PON XIX Jabar, di Galeri Lasminingrat Games Stone mengungkapkan pem­ buatan cendramata “ Dasi Koboi “ untuk perhelatan akbar Pekan Olahraga Nasi­ onal (PON) XIX/2016 Jawa Barat, yang akan berlang­ sung pada bulan September mendatang, sudah mema­ suki tahap finishing. “Pembuatannya su­ dah rampung dikerjakan, oleh para pengrajin, “ un­ gkap Yudi Nugraha, Senin (29/8/2016). Dikatakannya, seban­ yak 2000 keping cendra­ mata berbentuk liontin, kini sudah memasuki tahap pemasangan ikatan, serta pengepakan. “Kalau proses pembuatan liontin sudah selesai, kini sedang dilaku­ kan proses pemasangan ika­ tan kulit dan pengepakan dalam bok, “ ucapnya. Proses pembuatan, mu­ lai dari pencarian bahan serta pembentukan dilaku­ kan secara manual terma­ suk pembuatan dudukan liontin dikerjakan manual. Untuk bisa menyelesaikan pembuatan liontin untuk cen­ dramata PON, menghabiskan bahan sebanyak 1,5 Ton dan stainles untuk ikatan batu sebanyak 400 Kg. “Batu yang digunakan jenis Pancawarna Darson, kualitasnya terbaik di Indonesia, “ pungkasnya. (net/bis)

... Selingkuh Picu Perceraian PNS DARI HAL A1...

“Terjadinya kasus per­ ceraian tidak sedikit yang memulai hubungan ‘terla­ rang’ dari komunikasi face­ book dan sejenisnya. Dari dunia maya bergeser ke du­ nia nyata,” kata Atin. Intensitas komunikasi di bawah satu atap lanjut Atin, juga memicu hubungan kerja berubah menjadi hubungan asmara. Ini terjadi di bebe­ rapa kasus selingkuh. Apalagi masing-masing ­pasangan se­ jak awal ­mengalami ketidak harmonisan dalam rumah ­tangganya. “Tahun 2015 lalu kasus perceraian PNS mencapai 37 kasus. Artinya ada tren penurunan,” terang Atin. Atin menambahkan, setiap PNS yang berumah tangga tidak mudah untuk

“Tujuannya agar yang bersangkutan mengurungkan niatnya. Jika sudah melalui tahap ini, yang bersangkutan baru bisa mendaftarkan perkara ke pengadilan.“ bercerai. Mereka harus me­ lalui sejumlah prosedur sebe­ lum perkara masuk ke meja hakim pengadilan agama. “Yakni meminta izin kepala daerah yang secara tekhnis melalui inspektorat dan satuan kerja perang­ kat daerah. Pada tahap ini pemerintah akan memberi

pembinaan.” jelasnya. Selain dengan prosesnya yang rumit, sambung Atin, setiap orang yang terdaftar sebagai PNS harus memper­ siapkan beberapa laporan khusus. Apalagi, jika ang­ gota PNS ini akan melaku­ kan pernikahan kembali. “Tujuannya agar yang bersangkutan mengu­ rungkan niatnya. Jika su­ dah melalui tahap ini, yang bersangkutan baru bisa mendaftarkan perkara ke pengadilan,“ terangnya. Dia menyebutkan, bah­ wa sejak tahun 2007 hingga 2015 lalu, kasus perceraian di Kabupaten Cianjur me­ ngalami tren peningkatan. Selain lenyapnya tanggung­ jawab sebagai pasangan suami istri dan perselingku­ han, kawin paksa juga men­ jadi faktor pemicu. (pls)


HALAMAN

A8 SELASA, 30 AGUSTUS 2016

Prioritaskan Tingkatkan Pelayanan Masyarakat

Elan Hermawan Kades Cibadak

“Semoga saja, program kerja tersebut berjalan dengan lancar dan membuahkan hasil yang optimal...” MASALAH pendidikan, ke­ sehatan dan peningkatan ekonomi warga menjadi sa­ lah satu program prioritas yang akan dilaksanakan oleh Agung Trisakti (26) Kepala Desa Sukalaksana, Kecama­ tan Sukanagara, yang belum lama ini dilantik oleh Bu­ pati Cianjur, H. Irvan Rivano Muchtar. Menurut Agung, saat ini ia tengah melakukan konsolidasi kedalam pe­ merintahan desa. Ia ingin membangun aparatur desa yang memiliki spirit untuk melayani masyarakat tanpa pamrih. “Kita ingin fokus pada pelayanan kepada masyarakat, makanya harus disiapkan dulu didalam­

nya,” kata Agung saat di­ hubungi, Senin (29/8). Dikatakatakan Agung, menjadi kepala desa sebe­ lumnya tidak pernah ter­ bersit didalam fikirannya. Semua itu terjadi begitu saja saat melihat sejumlah persoalan yang membu­ tuhkan penanganan serius. Latar belakangnya seba­ gai pengurus salah satu or­ ganisasi kemasyarakatan memanggilnya untuk maju dalam Pilkades hingga ­akhirnya terpilih. “Saya ini orang baru, saya tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan masyarakat ini. Saya memiliki program kerja 100 hari yang utamanya da­ lam pencapaian peningka­tan kesehatan, meningkatkan pendidikan dan meningkat­ kan ekonomi masyarakat desa,” jelasnya. Selain itu, pihaknya akan melaksanakan evaluasi ki­ nerja sebanyak 24 orang Ketua RT dan 5 orang Ketua RW, hingga dalam waktu de­ kat akan melaksanakan lom­ ba pidato para Ketua RT/RW dengan materi tentang pe­ merintahan, agama, pendi­ dikan dan kemasyarakatan. “Semoga saja, program kerja tersebut berjalan de­ ngan lancar dan membuah­ kan hasil yang optimal. Per­ lu dukungan dari seluruh masyarakat. Terlepas yang tadinya tidak memilih saya, saatnya sekarang bergan­ deng tangan memajukan desa,” harapnya. (pip)

Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung

Manfaatkan DD Bangun Fasum

SALAH satu upaya untuk mensejahterakan masyarakat desa adalah dengan membangun sarana penunjang kebutuhan masyarakat seperti infrastruktur.

P

embangunan in­ frastruktur me­ rupakan hal yang fital bagi keber­ langsungan pe­ merintahan desa. Dengan infrastruktur desa yang memadai, segala aktivitas masyarakat bisa dilaksana­ kan dengan mudah. Kondisi inilah yang saat ini tengah dilaksana­ kan oleh Pemdes Jatisari, Kecamatan Bojongpicung. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) yang telah ditetapkan, sa­ lah satunya terdapat pem­ bangunan infrastruktur. Pembangunannya dilak­ sanakan menggunakan anggaran bantuan dari pemerintah pusat yakni Dana Desa (DD) tahun 2016. Menurut Kepala Desa Jatisari, Kecamatan Bo­

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

PEMBANGUNAN - Sejumlah warga bergotong-royong melakukan pengaspalan jalan poros desa Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung.

jongpicung, H. Asep Wahyu, bantuan DD yang diterima pihaknya diman­ faatkan untuk membiayai pengaspalan jalan poros desa di Kampung Garduh sepanjang 1000 meter, lebar 2,5 meter. Pelaksa­ naan pekerjaan dilaksana­ kan oleh Tim pelaksana Kegiatan Desa (TPKD) yang dibantu pihak ­organisasi kemasyaraka­ tan desa. “Kita melaksanakan pembangunan jalan tidak

lain harapannya untuk mendongkrak roda per­ ekonomian warga desa. Karena dengan adanya jalan yang bagus tidak ha­ nya masyarakat umum yang bisa menikmati­ nya, tapi anak sekolah SD, SMP dan SMK juga akan ­menikmatinya,” kata H. Asep saat dihubungi, ­Senin (29/8). Pihaknya menarget­ kan, jalan poros desa yang ada diwilayahnya diupaya­ kan harus bisa lebih layak.

Tentunya untuk mewu­ judkan pembangunan jalan tersebut tidak bisa dilaksanakan sekaligus. Namun menyesuaikan de­ ngan anggaran yang ada. “Kita memang fokus untuk perbaikan jalan po­ ros desa, karena kita yakin dengan jalan yang bagus dampaknya akan lebih luas bagi aktivitas masya­ rakat. Hanya saja kita ti­ dak bisa melaksanakan sekaligus, tapi secara ber­ tahap,” paparnya.

Selain infrastruk­ tur jalan, pihaknya juga fokus untuk pembinaan terhadap perangkat desa. Semua itu tidak lain demi pelayanan kepada masyarakat bisa lebih ­meningkat. “Semua aprat desa ha­ rus siap melayani masya­ rakat, bukan dilayani. Makanya ini perlu pembi­ naan secara berkesinam­ bungan. Terutama da­ lam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bisa tidak bisa harus dilakukan jika melihat sistem angga­ ran yang ada saaat ini,” ­ungkapnya. Sementara itu, ang­ gota LPM Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpi­ cung Asep Sulaeman me­ nambahkan, mengakui jika bantuan DD untuk Desa Jatisari dimanfaat­ kan untuk pengaspalan jalan poros desa. “Ini su­ dah menjadi kesepakat­ an sebelumnya melalui musyawarah rencana pembangunan desa (Mus­ renbangdes),” paparnya. Pihaknya mengharap­ kan, dengan adanya peng­ aspalan jalan poros desa tersebut akan mampu me­ ningkatkan Indek Pemba­ ngunan Manusia (IPM), seperti meningkatnya ekonomi, pendidikan dan kesehatan. (pip)


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_

facebook beritacianjur.

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

SELASA, 30 AGUSTUS 2016

HALAMAN

B1

Sangat Kagum Fanatisme Bobotoh

Rahasia Cewek Jadi Fotogenik

SELAIN fotografer yang baik, peran modelnya juga sangat berpengaruh dalam menciptakan foto yang bagus. Sejumlah wanita merasa kebingungan dengan dirinya yang terlihat tidak menarik saat di foto.

PEMAIN anyar Persib Bandung, Diogo Alexandre Alves Ferreira kagum dengan atmosfer pertandingan antara Persib Bandung menghadapi Arema Cronus, Sabtu (27/8) kemarin.

BACA HALAMAN B4

BACA HALAMAN B5

MOJANG Tak Lelah Meski Harus Kerja dan Kuliah MENEKUNI bidang usaha dengan berbagai macam jenis produk yang berbeda memang tak mudah. Apalagi sambil menjalani kuliah dari pagi hingga sore hari. Rutinitas yang padat tersebut ternyata tidak membuat gadis cantik bernama Nadya Juanita Permatasari patah semangat. Sambil berbisnis, mahasiswi semester 5 Akademi Keperawatan Cianjur ini merasakan pengalaman yang luar biasa. Ketika sebagian besar mahasiswa bersekolah dibiayai oleh orangtuanya.

SPJ Jelek Akibat SDM Lemah Perangkat Desa Masih Banyak yang Belum Paham Deskripsi Kerja

KE HAL B7

Nadya Juanita Permatasari

FIGUR Tak Percaya Tempati Posisi Penting CHANDRA Pratama Priyatna, pria kelahiran Cianjur 15 April 1994 sekarang bekerja di perusahaan swasta sebagai Human Resources Development (HRD). Diapun bercerita awal mulanya bekerja, sewaktu berusia 20 tahun. Bersaing dengan rekan kerjanya yang sudah senior dan sarjana sedangkan Chandra masih berpendidikan terakhir SMK, ia menjalankan seleksi oleh HRD sebelumnya dan Direktur Operasional.

H

NET/ILUSTRASI

al tersebut mengindikasikan jika Sumber Daya Manusia (SDM) di Pemerintahan Desa (Pemdes) masih minim dan terbatas pengetahuannya. Menurut Kabid Peren-

Antisipasi Tawuran Pelajar, Jaksa Masuk Sekolah Digalakkan C I A N J U R -Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur mengadakan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) mulai senin (29/08). Sedikitnya empat sekolah diberikan penyuluhan hukum menyangkut berbagai aspek kehidupan. Sekolah yang mengikuti kegiatan itu diantaranya, SMKN 1 Cianjur, SMAN 1 Cianjur, PGRI 2 Cianjur dan SMAN 1 Cilaku.

KE HAL B7

Chandra Pratama Priyatna

RAGAM Pemeran Power Ranger Biru Ini, Asli Orang Indonesia! SERIAL televisi 'Power Rangers' yang bercerita tentang lima pahlawan super yang bersatu untuk memerangi kejahatan tentunya sudah tidak asing lagi. Namun, siapa yang menyangka jika di balik topeng dan seragam Power Rangers berwarna biru ada sosok pria kelahiran Indonesia, Yoshi Sudarso. Sejak kecil Yoshi memang gemar menonton serial televisi Power Rangers. Ia bahkan mempelajari berbagai gerakan-gerakan dari kelima pahlawan super tersebut. Namun, tidak pernah terpikir olehnya jika kelak seragam dan topeng berwarna biru tersebut akan dikenakannya.

INSPEKTORAT Daerah (Irda) Cianjur mencatat masih banyaknya ditemukan Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) yang belum akurat dan tidak teratur.

“Ini adalah sesuatu yang saya impi-impikan sejak kecil,” kenang pria berusia 25 tahun ini. “Rasanya sangat senang bisa mengenakan seragam tersebut untuk pertama kalinya. Seragam ini milik saya,” lanjutnya dengan bangga. KE HALAMAN B7

KE HALAMAN B7

Dongeng Sunda Cianjuran

“Umumnya desa masih lemah dalam pertanggung jawaban Anggaran Pembelanjaan dan Belanja Desa (APBDes),” ujarnya kepada “BC” Senin (30/8). KE HALAMAN B7

Harga Daging Ayam Terus Naik

IST

DISIPLIN - Upaya menegakkan disiplin dikalangan pelajar dilakukan dengan cara Jaksa Masuk Sekolah. Sehingga tumbuh kesadaran dan kepatuhan akan hukum dan aturan perundang-undangan.

canaan, Irda Cianjur, Oos Koswara menyatakan, pihaknya tak memungkiri jika selama ini belum semua Pemdesa yang ada di Cianjur memahami cara pembuatan SPJ yang dinilai sudah sesuai dengan mekanisme yang seharusnya.

CIANJUR-Jelang Idul Adha, harga daging ayam terus mengalami kenaikan di sejumlah Pasar Tradisional. Tadinya per kilogram dibanderol Rp. 28 ribu, kini daging ayam naik seharga Rp. 33 ribu setiap kilogramnya. Menurut Sekjen Asosiasi Pedagang Daging Domba, Ayam dan Sapi (APDDAS) Kabupaten Cianjur, Rudi Lazuardi, mengatakan,

“Bagaimana harga daging bisa turun, jika dari penyuplainya saja harga daging sudah tinggi. Tentunya, para pedagang akan menyesuaikan dengan harga yang berasal dari penyuplai.”

KE HALAMAN B7

APDDAS Kabupaten Cianjur

Rudi Lazuardi

Guaran Tatang Setiadi

Sasakala:Leuwi Cipadang NUSEJENNA ngengklokan, “ Heuheuy Heuy Deuh, Aya anu ikanu kelek, susurungkuyan kana bu… hihihihi”Nusaurang embung eleh terus ngilu nyambungan, “ Eun etek etek uge da peed huahahahahaha….!” Atuh teu burung matak era pikeun nyimas maesaroh mah, pameunteuna reo beureum ray pias saking ku isin ngan ukur wasa nyarita pondok bari baeud pokna, “ Ihhhhh…..naon ieu the ber nyarios nu kararitu barina oge abdimah alim da…” Neng Ecin nyarita deui,

Alahhh Pastina oge alim sakedap hehehehe. “ Batur nu hijina deui pipilueun,?” leleres alim guyang bisis kanyahoan ku urang jadi, bade ngadedempes dugi ka subuh Heheheheh. “ Nyimas maesaroh teu

nyarios deui, teras ngaleos hanjat ka darat, barang ka nepi katonggoh ka sampak Dang Ahmad bebenena nuju ngatosan, atuh Nyimas Maesaroh reuwaseun sareng isineun ku para rencangna , nyi mas nyarios pondok , “ Engkang….” Dang Ahmad naros kanu geulis, “ Kunaon enung tijamban the meuni rurusuhan kitu ?” Nyimas ngawaler, “ Manawi engkang abdi teh kaisinan.” KE HAL B7 ILUSTRASI/M YANUAR G/BC


HALAMAN

B2

BERITAJABAR SELASA, 30 AGUSTUS 2016

DAU Ditangguhkan, Anggaran Desa Tak Terpengaruh

Sekda Optimis Kader PKK Ciamis Jadi Juara

NET

CIAMIS-Tim monitoring dan evaluasi (Monev) dari perwakilan PKK Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) menyambangi Kantor Desa Situmandala, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Senin (29/8). Maksud kedatangan tim Monev dari perwakilan PKK Pemprov Jabar ini untuk melakukan penilaian kinerja dan keaktifan TP PKK, khususnya dalam pelaksanaan 10 Program Pokok PKK. Sedangkan aspek yang dinilai adalah, yakni tertib adm, upaya pencegahan KDRT, pemanfaatan Tanaman obat keluarga, UP2K, Penataan Halaman asri dan nyaman. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ciamis, H Herdiat, menjelaskan, keberadaan PKK dengan 10 program pokok dan panca lomba

yang diusungnya, sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Ciamis, yaitu “Ciamis Selaras Nyunda, Nyantri, dan Nyakola. “Kami mendukung TP PKK sebagai mitra pemerintah untuk menjalankan 10 program pokok dan panca lomba yang diusungnya,” katanya. Masih kata Herdiat, tahun lalu Kabupaten Ciamis berhasil memperoleh peringkat 1 se-Jabar diwakili Desa Kawunglarang, Kecamatan Rancah dalam kategori PKK dan Toga. “Kita harus optimis tahun ini bisa menjadi peringkat 1 kembali. Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan rupanya tim penilai pun sudah sangat memprediksi bahwa Ciamis yang akan menang,” candanya. (net/rus)

PENANGGUHAN Dana Alokasi Umum (DAU), senilai Rp81 miliar setiap bulan selama empat bulan diyakini tak akan mengganggu program alokasi dana desa (ADD) yang diterima pemerintah desa.

H

al itu, dikemukakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Iman Alirahman. “Dana yang turun ke desa itu tahapannya dibagi menjadi tiga tahap, yakni 40 persen, 40 persen, dan 20 persen. Saat ini, Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Garut sudah menurunkan sebesar Rp151 miliar dari target Rp158 miliar,” ungkap Iman, Senin (29/8). Menurutnya, pada saat Pemkab melakukan transfer dana ke desa, dihitung 10 persen dari dana transfer dikurangi Dana Alokasi Khusus (DAK). Dana transfer itu, berarti DAU, Dana Bagi Hasil (DBH), karena DAK-nya dipakai pengurangan. Sehingga dengan adanya penangguhan DAU oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk dana yang masuk ke desa tidak terpengaruh, kecuali dilakukan perhitungan awal

NET

kembali, ada sisa sebesar Rp5 miliar yang harus Pemkab salurkan. “DAU tidak ada pengaruh terhadap penyaluran dana ke desa,” ujarnya. Dia mengatakan, terkait masih adanya dana senilai Rp5 miliar, pihaknya saat ini tengah mencarikan solusinya. “Kita akan usahakan dana sisanya akan dibayarkan,” tandasnya.

Proses penyaluran dana ke desa, idealnya dilakukan secara langsung, tidak menggunakan tiga tahap. Hal ini, bertujuan dilakukan sesuai dengan dana transfer yang diterima Pemkab Garut, dari pemerintah pusat. “Idealnya tidak dilakukan secara tiga tahap, yang sekarang ini dilakukan,” cetus Iman. Sementara itu, Anggota DPRD Garut, Dadang Sudra-

BERITABANDUNG

jat, menilai, adanya penangguhan DAU oleh pusat melalui Kemenkeu, merupakan sebuah penghargaan bagi Pemkab Garu, atas diraihnya opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). “DAU ditangguhkan merupakan penghargaan bagi Pemkab Garut. Namun, selain penghargaan justru berdampak terhadap bencana keuangan,” katanya dalam kesempatan terpisah.

Dia mengatakan, dengan ditangguhkannya dana transfer DAU untuk Kabupaten Garut, justru akan banyak yang dikorbankan, termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mana selama empat bulan tidak akan menerima penghasilan. “Kalau PNS sudah menjadi korban, maka akan menganggu terhadap pelayanan publik yang tidak akan maksimal,” katanya. (net/rus)

“Bidan yang sudah mengajukan pindah itu bersatus PTT pusat. Dulunya, memang berasal dari Kabupaten Cianjur dan berdomisili di sana (Cianjur, red)..”

Pembangunan Pasar Atas Kota Cimahi, Dimulai Bulan Depan

RENCANA pembangunan kembali Pasar Atas Kota Cimahi, pascakebakaran dua tahun silam akan dilakukan pada September 2016 mendatang.

NET

4 Orang Bidan PTT KBB, Ajukan Pindah ke Cianjur

S

aat ini masih dalam tahap pelelangan untuk pembangunan fisiknya, sebelumnya sudah dilakukan pelelangan buat perencanaannya. Seperti diketahui, pembangunan kembali Pasar Atas tersebut akan menggunakan dana pinjaman dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), sebesar Rp135 miliar. “Kita sudah selesai lelang perencanaan. Sekarang menunggu pemenang lelang untuk pekerjaan fisik. Sehingga bulan depan akan mulai pembangunanya,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Perindustrian dan Perdagangan Dinas Koperasi UKM Perindustrian Perdagangan dan Pertamanan (Diskopindagtan) Kota Cimahi, Sutarno, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (29/8). Menurut Sutarno, konsep pembangunan Pasar Atas ini adalah pasar tradisional den-

NET

gan fasilitas modern karena akan dilengkapi dengan eskalator dan lift. “Bangunannya dua lantai, lantai satu untuk tempat jualan para pedagang, lantai

dua digunakan untuk foodcourt,” terang Sutarno. Dalam konsep gedung Pasar Atas nanti, semua pedagang akan ditempatkan dalam satu zona. Dengan

begitu, tidak ada lagi perbedaan. “Selama ini pedagang yang kiosnya berada di lantai bawah lebih ramai dibanding dengan pedagang

yang jualan di lantai atas, sehingga menimbulkan kecemburuan. Nah, kalau nanti semua pedagang akan ditempatkan dalam satu zona,” bebernya. (net/rus)

KBB-Sebanyak empat orang bidan berstatus Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang bertugas di Kabupaten Bandung Barat (KBB), mengajukan pindah. Mereka pun sudah mengajukan pindah tugas ke Kabupaten Cianjur. Kepindahan empat orang bidan PTT itu diakui Kasubid Formasi, Pengadaan, dan Perpindahan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) KBB, Faisal Firdaus di Ngamprah, Senin (29/8). Mereka mengajukan pindah dengan alasan mengikuti seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). “Bidan yang sudah mengajukan pindah itu bersatus PTT pusat. Dulunya, memang berasal dari Kabupaten Cianjur dan berdomisili di sana (Cianjur, red), namun waktu itu terjadi persoalan pengangkatan jadi CPNS. Pemda (Pemerintah Daerah) setempat

belum siap untuk pengangkatan sekian banyak bidan PTT pusat, karena itulah akhirnya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menawarkan sebelas bidan asal Cianjur ke daerah lain yang kekurangan,” kata Faisal memberikan penjelasan. Kebetulan KBB sedang kekurangan tenaga bidan. Sampai akhirnya sebelas orang bidan tersebut ditugaskan ke KBB. Mereka ditugaskan di 11 desa yang tidak memiliki bidan desa. “Untuk memindahkan sebelas bidan ke Kabupaten Bandung Barat itu tidak bisa begitu saja, tapi membutuhkan proses cukup panjang. Harus dibuatkan terlebih dahulu Memorandum of Understanding (MoU) antara bupati dengan Sekjen Kementerian Kesehatan RI. Begitupun saat kembali mengajukan pindah ke Cianjur, ya harus mengubah MoU lagi,” bebernya. (net/rus)


HALAMAN

B3

WOW!

BECEMUDA

SELASA, 30 AGUSTUS 2016

SELEBRASI ULANG TAHUN DENGAN MELEMPAR TERIGU DAN TELUR?

Lebih Baik Berbagi Kepada yang Tidak Mampu

“Jika kegagalan adalah sukses yang tertunda, berarti bisa kita harapkan kebohongan adalah jujur yang tertunda .... Mengapa kalian pesimistis?” Sujiwo Tejo Ngawur Karena Benar

MENGERJAI teman saat ulang tahun bagi sebagian orang emang tradisi yang katanya bertujuan untuk membuat kejutan dan bahkan kesan buat temannya. But, belum lama ini sempat diperbincangkan sebuah kejadian beberapa siswa yang mengerjai temannya sampai diikat dan dilemparkan tepung terigu dan telur ke badannya, guys.

Rafa Islami Putri

Menyampaikan Ilmu Agama

M

AL Islam adalah mata pelajaran yang disukai oleh Rafa Islami Putri siswi kelas XII Administrasi Perkantoran SMK Muhammadiyah Cianjur. Dara kelahiran Karawang 17 Januari 1998, sangat menyukai pelajaran ini kare­ na materinya yang mendidik. Menurutnya sebagai umat Is­ lam, sudah seharusnya memahami pengetahuan keislamaan. Karena kelak jika nanti sudah lulus se­ kolah, ia ingin menyampaikan ilmu pengetahuan Islam kepada semua orang agar bisa paham. Rafa aktif di dua ekskul, guys. Paskibran dan kabaret. Kabaret mengajarkannya tampil percaya diri di depan umum. Sedangkan, Paski­ bra membuatnya tidak pantang me­ nyerah dan tidak takut harus terkena sinar matahari di siang hari. Rafa bercita­cita ingin menjadi seorang dokter yang bisa mengo­ bati orang yang tidak mampu, ka­ rena pada dasarnya dokter adalah profesi melayani masyarakat tanpa pandang bulu. (cr3)

Elen

edia sosial pun heboh, dan sempat jadi pergunjingan oleh netizen. BTW, Bece Muda per­ nah gak sih lakuin hal itu ke teman yang ulang tahun? Gi­ mana tanggapannya soal selebrasi ulang tahun tersebut? Apakah terlihat berlebihan? Nurul Gustiani siswi kelas Administrasi Perkantoran SMK Muhammadiyah Cianjur mengungkapkan ketidaksetujuannya den­ gan perlakuan kepada teman yang sedang berulang tahun tersebut. Menurutnya itu termasuk tinda­ kan yang berlebihan, guys. “Itu udah melanggar dan termasuk mubadzir. Karena terigu dan telur yang seharusnya untuk jadi bahan konsumsi ini malah dijadikan hal yang tidak bermanfaat,” ungkapnya kepada “BC” Senin (29/8). Ia menambahkan seharusnya dalam per­ ayaan ulang tahun dijadikan bahan introspeksi karena berkurangnya umur. Sebagai teman harus mendoakan, bukan jadi menyakiti teman dengan melempar terigu dan telur. Rekan kelasnya bernama Rafa Islami Putri siswi kelas XII Administrasi Perkan­ toran SMK Muhammadiyah Cianjur menjelaskan bila ada teman yang ber­ ulang tahun, lebih bermanfaat jika mengadakan syukuran. Mengundang anak yatim atau kaum dhuafa. “Kalau uangnya dipake menyakiti te­ man itu sudah termasuk pelanggaran HAM kategori pelecehan. Dari segi moral pun tidak mendidik. Mending dibagikan kepada yang tidak mampu karena sebagian rezeki kita adalah rezeki orang lain,” pungkasnya. (cr3)

ILUSTRASI: BERITA CIANJUR/M. YANUAR GUNAWAN - FOTO: DOK.BERITACIANJUR

Tips Al ­Idrisi ILUSTRASI/NET

Al­Idrisi Ilmuwan Muslim Pembuat Peta Dunia

ADA sebuah pegunungan di Pluto yang diberi nama Al I­drisi Montes, yakni nama dari seorang ilmuwan Muslim. Al­Idrisi Montes sekilas mirip fitur pegunungan di Bumi. Ada bukit, dataran rendah, dan sungai. Namun, bedanya pegunu­ ngan itu terbentuk atas es sehingga sun­ gainya pun lebih layak disebut glet­ ser. Al­Idrisi adalah seorang ilmuwan ternama. Al­Idrisi telah menghasil­ kan karya geografi yang begitu terke­ nal saat ia bekerja pada Raja Roger II, raja sebuah kerajaan besar di Sisilia sekitar tahun 1.100 Masehi. Dia men­ jadi penasehat sekaligus diminta un­ tuk menggambar peta dunia. Selama bekerja pada Raja Roger II, Al ­Idrisi menghasilkan sejumlah pencapaian. Pertama, planisphere perak yang disebut sebagai peta du­ nia saat itu. Kedua, Al­Idrisi berhasil membuat peta dengan membagi bumi bagian utara menjadi 7 wilayah iklim dan membagi masing­masing wilayah iklum menjadi 10 sub area. Ketiha adalah teks sebagai kunci me­ mahami planisphere. (cr3)

Begini Cara Menghadapi Teman yang Egois PUNYA teman yang banyak memang menyenangkan. Nggak jarang juga teman bisa bikin sebel. Paling sebel tuh ketika ada teman yang egois. Mau seenaknya sendiri. Nggak pernah bisa diatur. Sekalinya diatur, malah marah-­marah. Nggak enak juga kan? Nah, kali ini Bece Muda dikutip dari loop.co.id akan ngasih bebera­ pa cara yang bisa kamu lakukan ketika menghadapi teman yang egois. Mau tahu? 1. Mengikuti Apa Maunya Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah mengi­ kuti apa maunya. Biarkan saja dia bertindak semaunya. Tu­ ruti saja kemauannya. Jangan pernah menolaknya mentah­ mentah apalagi memarahinya. Memarahinya hanya membuat keadaan semakin parah. Biar­ kan dia sadar sendiri dengan mengikuti apa yang dia mau. 2. Sindir dengan Kata­-kata Bijak Lanjutkan dengan me­ nyindir dia dengan kata­kata bi­ jak. Cari kata­kata yang mung­ kin bisa membuat dia menjadi

sadar akan kesalahannya. Ke­ mudian, pajang kata tersebut sebagai profil npicture kamu. Ada kemungkinan kalo kamu bakal dibenci, bahkan dimu­ suhi. Biarkan saja. Terima saja apa yang dia tuduhkan, na­ mun jangan pernah ngaku kalo kamu bertujuan untuk men­ yakiti hatinya. 3. Mengingatkan dengan Halus Kalo memang belum ber­ hasil, ingatkan dia dengan halus. Jangan pernah men­ gungkapkan hal­hal yang akan menyakiti hatinya, guys. Yang paling penting, jangan sam­ pai kamu mengingatkan keegoisannya tersebut dengan emosi. Cukup bi­ lang kalo dia perlu sadar untuk nggak egois lagi. Berikan alasan kenapa dia harus menghilang­ kan sifat egoisnya itu. 4. Tinggalkan Sejenak Kalo udah kayak gitu, kamu pasti baka­ lan dimusuhi dan dibenci banget sama dia. Tinggalkan dia sejenak. Biarkan saja dia merasa jengkel

sama kamu. Berikan dia waktu untuk introspeksi sejenak. Bi­ arkan dia sadar dengan apa yang telah dia lakukan. Kalo dia sadar, dia akan kembali ke kamu dengan sendirin­ ya.

5. Maafkan Ketika Udah Sadar Ketika dia tiba­tiba merasa kesepian dan ingin kembali berteman dengan kamu, itu tandanya dia udah mulai sa­ dar. Maafkan dia. Terima dia kembali untuk berkumpul bersama kamu. Jangan per­ nah menolak dia. Hargailah usaha dia untuk berubah menjadi seseorang yang lebih baik dari kemarin. Nah, itu tadi

beberapa langkah jitu untuk menghadapi teman yang egois. Dengan melakukan hal-hal tersebut, bukan nggak mung­ kin teman kamu nantinya akan sadar dan nggak akan melakukan hal­hal yang egois se­ perti itu. (cr3)

ILUSTRASI/NET


HALAMAN

B4

LifeStyle

+ ENTERTAINMENT SELASA, 30 AGUSTUS 2016

Baru Jadi Ketua PARFI Gatot Brajamusti Ditangkap KABAR tak enak datang dari Aa GatotBrajamusti. Baru saja terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) periode 2016-2021, ia ditangkap polisi karena pesta narkoba. Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar menyebutkan guru spiritual Reza Artamevia tersebut ditangkap oleh satuan gabungan dari Polres Mataram dan Polres Lombok Barat, pada Minggu (28/8), sekitar pukul 23.00 WIB. “Berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa tersangka sering melakukan pesta sabu atau narkoba,” kata Boy dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin (29/8). Aa Gatot Brajamusti tak ditangkap sendirian. Bersama produser dan pemeran film Azrax tersebut, ditangkap pula seorang wanita berinisial DA. “Untuk tersangka Gatot Brajamusti dan DA beserta barang bukti penyalahgunaan psikotropika diserahkan penanganan ke Polres Mataram NTB,” kata Boy menambahkan. Penangkapan Aa Gatot ini membuat miris, karena persis sehari sebelumnya ia terpilih kembali sebagai ketua PARFI. Ia kembali menduduki posisi ini, setelah mendapat dukungan mayoritas 464 suara dari 5 4 2 p e serta kongres. R i valnya, Andre D a v i n ci, hanya mend a pat 78 suara. Terang

saja, skandal narkoba ini mencoreng nama baik PARFI. “Jelas. Jelas itu mencemarkan. Kasihan teman-teman kita kan yang kerja keras. Ini malah urusan narkoba. Pusing, kan, kasihan yang muda-muda berprestasi,” kata juru bicara PARFI 1956, Debbie Cynthia Dewi, di Pusat Perfilman Usmar Ismail, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (29/8). Sebagai aktifis di PARFI, Debbie Cynthia Dewi tentu menginginkan ketua yang bisa membangun gerakan Parfi ke arah yang lebih baik. Bukan malah mencoreng dengan hal-hal yang negatif. “Kali ini saya bilang! Kami ingin pemimpin yang baik, yang bagus dan tidak terlibat narkoba. Mau dibawa ke mana? Kita ini sudah terpuruk, masak mau tambah terpuruk lagi,” kata Debbie berapi-api. (net/ yhi)

TAMAN nasional merupakan kawasan konservasi yang dikelola secara terpadu demi tujuan perlindungan, pelestarian, dan pemanfaatan segala ekosistem dan keindahan yang ada di dalamnya.

S

Gatot Brajamusti

Darius Sinathrya Berurusan dengan Perang Santet DARIUS Sinathrya berperan sebagai Desta yang diselimuti dendam masa lalu akan kematian kedua orangtuanya dalam film Algojo: Perang Santet. Desta sebenarnya lahir dan tumbuh dari keluarga yang amat harmonis. Sang ayah pun selalu mengajarkannya, bahwa sumber kekuatan sesungguhnya bukan berasal dari tenaga fisik melainkan dari hati. Namun, kebahagiaan Desta kecil terenggut oleh sebuah kiriman santet menyebabkan kematian kedua orangtuanya. Kejadian ini membuat Desta tumbuh menjadi pribadi pendiam dan penuh misteri. Tak hanya itu, dendam pun berkecamuk dalam diri Desta untuk menemukan dalang dari pembunuhan or-

Keunikan Tersembunyi Taman Nasional Pulau Jawa

angtuanya. Seiring pencariannya, Desta bertemu dengan sekelompok orang yang memiliki kekuatan spesial seperti dirinya. Peperangan dengan metode santet mulai mendominasi kehidupan Desta saat mengetahui pelaku pembunuhan kedua orangtuanya. Di satu titik Desta pun harus memilih antara memuaskan nafsu dendamnya atau memilih cara lain yang lebih manusiawi. Film Algojo: Perang Santet digarap oleh sutradara kawakan Rudi Soedjarwo. Sutradara film Ada Apa dengan Cinta (AADC) itu berhasil mengubah penampilan Darius menjadi lebih sangar di film produksi IFS dan Underdog Fightback tersebut. Selain Darius Sinathrya, film Algojo: Perang Santet j u g a turut dibintangi oleh Stev i e Domm i nique, Christo f f e r Nelwan, Otig Pakis, Sabrina Athika, Osh Indah, Galih Galinggis, Siska Sandy, Betet Kunamsinam, Emil Kusumo, Wani Siregar, dan masih banyak lagi. (net/ yhi)

Darius Sinathrya

uatu kawasan yang ditetapkan sebagai taman nasional harus memiliki berbagai kriteria khusus, salah satunya adalah keunikan khas yang tidak dimiliki daerah lain. Berpetualang merupakan kegiatan yang dapat menyegarkan fisik dan Rohani. Salah satu di antaranya adalah dengan mengunjungi Taman Nasional. Selain juga rekreasi tentunya juga sebagai sarana belajar tentang keragamanan Tumbuhan dan juga satwa. Banyak taman nasional yang tersebar di Indonesia dengan beragam keunikannya. Seperti yang disusun Beritacianjur.com, Senin (29/8) berikut beberapa keunikan taman nasional di Pulau Jawa dengan keunikannya yang khas dengan pemandangan yang cukup memukau. 1. Alun-alun Suryakencana, Taman Nasional Gunung Gede–Pangrango Memiliki luas keseluruhan 22.851 hektar, taman nasional yang berlokasi di tiga kabupaten, yaitu Bogor, Sukabumi, dan Cianjur ini memiliki keindahan berupa alunalun Suryakencana. Padang edelweis dengan luas sekitar 50 hektar ini menjadi daya tarik bagi banyak pendaki yang ingin menapaki puncak Gunung Gede. Tak heran ban-

yak pendaki menjadikan alun-alun Suryakencana sebagai tempat mereka bermalam sebelum melanjutkan perjalanan.

di kawasan taman nasional, pantai ini memiliki keindahan matahari terbenam lengkap dengan suasana hening, yang cocok bagi mereka yang ingin melepas kepenatan.

2. Savana Bekol, Taman Nasional Baluran Memiliki pemandangan yang tak kalah menawan dengan savana di Afrika, Savana Bekol menjadi daya tarik bagi banyak wisatawan yang berkunjung ke Taman

Ikan Nemo, Taman Nasional Karimunjawa

Alun-alun Suryakencana, Taman Nasional Gunung Gede–Pangrango Nasional Baluran. Kawasan ini menjadi habitat asli bagi sekawanan binatang endemik Indonesia, di antaranya kera ekor panjang, rusa, hingga banteng. Tak hanya itu, dari padang Sanava Bekol, wisatawan bisa menyaksikan keindahan Gunung Baluran dari dekat. 3. Pantai Triangulasi, Taman Nasional Alas Purwo Di balik lokasinya yang terpencil di timur Pulau Jawa, Taman Nasional Alas Purwo ternyata menyimpan

NET

4. Air Terjun Madakaripura, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Berlokasi di Desa Tlogorejo, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, air terjun Madakaripura menjadi salah satu keindahan tersembunyi yang ada di kawasan taman nasional di Pulau Jawa. Dengan tinggi pancur mencapai 170 meter, air terjun yang tak lepas dari legenda Patih Gajah Mada ini diklaim sebagai air terjun dengan tinggi pancur tertinggi di Pulau Jawa.

5. Ikan Nemo, Taman Nasional Karimunjawa Memiliki luas lebih dari 100 ribu hektar, keinTaman Nasional dahan Karimunjawa Pantai Triangulasi, pantai terdiri dari 27 puTaman Nasional d e n lau kecil menawan Alas Purwo gan pedengan pemandanmandangan gan bawah lautnya yang matahari terbemenawan. Keberadaan kawanamnya yang eksotik. nan Ikan Nemo menjadi daya tarik Pengelola taman nasional kerap tersendiri bagi banyak wisatawan menyebut pantai ini dengan nama untuk datang dan menyelam di Pantai Triangulasi. Meski tidak Karimunjawa. Pelestarian terumbu menjadi destinasi wisata layaknya karang menjadi harga mati yang kebanyakan pantai di Indonesia, tidak bisa ditawar agar ekosistem Pantai Triangulasi memiliki garis bawah laut dapat tetap hidup, terpantai yang panjang, dengan pamasuk keberadaan Ikan Nemo yang sirnya yang putih dan lembut. kini makin jarang ditemukan di Mengingat lokasinya yang berada Karimunjawa. (net/Yadi Haryadi)

Rahasia Cewek Jadi Fotogenik SELAIN fotografer yang baik, peran modelnya juga sangat berpengaruh dalam menciptakan foto yang bagus. Sejumlah wanita merasa kebingungan dengan dirinya yang terlihat tidak menarik saat di foto. Padahal mereka sudah memberikan pose terbaiknya. Semua orang ingin terlihat bagus dan menarik, terutama saat difoto. Konon katanya semua orang itu cantik. Tapi semuanya hilang saat sudah berada di depan kamera. Mungkin karena gugup, kaku, atau tidak bisa gaya. Padahal yang dibutuhkan saat difoto adalah sedikit perbaikan posisi badan atau wajah di sana-sini agar hasil foto terlihat fotogenik dan bagus secara alami. Tapi, ada sebagian wanita lainnya yang selalu tampil menarik saat difoto di manapun dan dalam keadaan apapun. Jangan khawatir, Anda juga bisa sama seperti mereka. Dilansir dari purewow. com, Senin (29/8) berikut beberapa rahasia “cewek photogenic” yang perlu Anda

ketahui. 1. Mengetahui Angle Mengetahui dari mana

sudut pengambilan gambar yang tepat sesuai dengan wajah membuat mereka tampak lebih menarik. Selain itu pengambilan sudut gambar yang tepat membuat objek menjadi lebih eksotis.

2. Nyaman dan Percaya Diri Coba bayangkan bagaimana wajah Anda saat tidak percaya diri di depan kamera. Sangat kaku bukan? Mereka selalu beradaptasi dan membuat diri mereka senyaman mungkin. 3. Mereka Tidak Senyum, Tapi Squinch Senyum toothy cenderung terlihat sedikit gila dan memaksa. Itulah sebabnya wanita fotogenik menggunakan teknik squinching. 4. Tidak mengucapkan “Cheese!” Kebanyakan orang akan mengatakan “cheese!” saat berpose sendirian atau bersama teman-teman. Dengan alasan agar bisa senyum lebar. Itu adalah sebuah lelucon. Mengatakannya saat NET

Anda berpose, hanya akan membuat senyum Anda terlihat dipaksakan dan tidak wajar.Jika Anda harus mengatakan sesuatu saat berpose, cobalah “Money!” itu membuat mulut Anda sedikit terbuka namun tetap anggun. 5. Latihan di Depan Cermin Sama seperti hal yang lainnya, Anda akan merasa yakin percaya diri karena sudah latihan sebelumnya. Anda akan jauh lebih nyaman saat berpose di depan kamera, karena sebelumnya Anda sudah melihat tampilan Anda dengan gaya seperti itu. 6. Tahu Posisi yang Tepat Saat berfoto dengan teman-teman, tentu Anda suka kebingungan dimana posisi yang tepat untuk Anda. Ketika Anda berpose dengan teman-teman, cobalah untuk tidak terlalu dekat dengan kamera, itu akan membuat Anda terlihat lebih besar atau gemuk. (net/yhi)


Klik! beritacianjur.com

SELASA, 30 AGUSTUS 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

PUNGGAWA BIRU

Diogo Ferreira Kagum Fanatisme Bobotoh BANDUNG-Pemain ­anyar Persib Bandung, Diogo Alexandre Alves Ferreira kagum dengan atmosfer pertandingan antara Persib Bandung menghadapi Arema Cronus, Sabtu (27/8) kemarin. Menurutnya, suasana Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung membuatnya tidak sabar untuk menjalani debut. Dalam laga tersebut, Persib sendiri hanya bermain imbang 0-0 melawan Tim Singo Edan. “Atmosfer pertandi­ ngan sulit dipercaya karena yang datang ke stadion sangat banyak sekali. Sa­ yangnya, kita tidak bisa dapat tiga angka,” ujar Diogo. Mantan pemain FC Porto ini menilai pendukung Persib sangat fanatik bahkan melebihi beberapa tim besar di Australia. Setelah merasakan langsung, Diogo sangat terkesan dengan antusiasme suporter yang terus memberikan dukungan selama 90 menit. Hal itu pun memancing hasrat dia untuk segera ­tampil dalam balutan jer-

sey Maung Bandung. Pemain yang piawai tampil di banyak posisi bertahan itu baru bisa bermain saat menjamu PBFC pekan depan. Karena dia baru didaftarkan untuk putaran kedua TSC. Mengenai pertandingan, mantan pemain Perth Glory tersebut menilai Persib sudah bermain dengan baik. Karena mendominasi jalannya laga dan unggul dalam jumlah penciptaan peluang ke gawang. Namun Diogo juga menyebut tim tamu memang punya kualitas untuk meladeni tuan rumah lewat cara bertahan yang sangat baik. Diogo menjadi pemain kedua asal Australia yang berlabuh di tim juara ISL 2014 setelah Robbie Gaspar. Pemain keturunan Portugal ini merupakan pemain serba bisa. Dia dapat bermain di beberapa posisi seperti, bek tengah, bek kanan, gelandang bertahan, gelandang bertahan, dan sayapkanan. (net/ yhi)

Diogo Ferreira

Sergio Tetap Optimis Persib Bisa Bangkit BANDUNG-Striker Persib, Sergio van Djik, masih optimis timnya akan terus bangkit dan memperbaiki peringkat. Walaupun saat ini hanya mampu mencapai posisi ke-7 pada akhir putaran pertama TSC 2016. Penambahan skuat di skuat Maung Bandung diharapkan mampu mendongkrak performa tim. Permainan yang ditunjukkan saat melawan Arema dan dua kemenangan sebelumnya lah yang membuat Sergio berpendapat demikian. Persib Bandung dinilainya masih punya peluang untuk bisa mencapai target dari manajemen PT Persib Bandung Bermartabat, yakni finish di posisi empat besar bahkan puncak klasemen akhir musim nanti. “Saya sedikit kecewa kemarin, karena hanya dapat hasil seri, itu tidak bagus. Tapi, saya senang karena Persib bermain cukup bagus, lebih bagus dari bulan lalu, mudah-mudahan ke depan akan diperbaiki lagi,” kata Sergio. Tim pemuncak klasemen sementara putaran pertama adalah

­ adura United dengan meM ngoleksi 37 poin dari 17 laga yang dilakoni. Di peringkat kedua ada Arema Cronus dengan 34 poin disusul Persipura Jayapura dan Bha­ yangkara Surabaya United dengan 29 poin. Tetapi Bhayangkara masih menyisakan satu pertandingan. Pada posisi selanjutnya ada tim asal Palembang, Sriwijaya FC dengan 28 poin. Kemudian pada posisi 6 dan 7 ada nama Semen Padang dan Persib yang mengumpulkan 27 poin dari 17 pertandingan. Pada posisi empat terendah, ada tim Barito Putera dengan 16 poin disusul Persegres Gresik United dengan 15 poin. Tim asal Jakarta Persija yang ada pasa posisi ke 17 dengan torehan 14 poin. Sementara posisi buncit ditempati Persela ­L amongan dengan dengan 13 poin. (net/yhi)

Sergio van Djik

Boros Buang Poin

SEBANYAK tujuh belas laga putaran pertama TSC A 2016 sudah dilalui oleh Persib Bandung. Hasilnya, selain mengalami kekalahan pada laga tandang dengan empat kali kalah, dua kali imbang, dan dua kali menang, Maung Bandung juga termasuk tim yang boros membuang poin di kandang sendiri.

D

Jatah laga kandang Persib pada putaran pertama adalah sembilan laga dengan 27 poin potensial untuk diraup. Meski merupakan salah satu dari enam tim yang belum pernah kalah, Persib gagal melahap seluruh poin yang tersedia di rumah sendiri. Hanya lima kali poin penuh kemenangan bisa didapatkan (15 poin), yakni ketika menghadapi tim-tim dengan peringkat klasemen lebih rendah yakni, Bali United Pusam, Mitra kukar, PSM Makassar, Persela Lamongan, dan Barito Putera.

Sialnya ketika berhadapan dengan tim-tim kuat penghuni papan atas klasemen atau tim yang secara tradisi merupakan rival berat, Persib tak sanggup menang. Empat laga kandang berakhir imbang, yakni ketika menghadapai Sriwijaya FC, Madura United, Persija Jakarta, dan yang paling mutakhir Arema Cronus. Artinya, Persib kehilangan 8 poin maksimal di hadapan pendukung sendiri. Padahal, seandainya bisa didapat, 8 poin itu sudah membuat Maung Bandung yang kini ada di peringkat 7 klasemen (27 poin) bertengger minimal di posisi

dua klasemen. Konsistensi Persib dalam memaksimalkan laga kandang untuk meraih kemenangan ini kalah jauh jika dibandingkan sang pemuncak klasemen, Madura United. Dari 8 laga kandang yang dilakoni, Laskar Sapi Kerrab meraup tujuh kemenangan dan hanya kehilangan dua poin akibat sekali imbang. Konsistensi Persib di kandang juga masih kalah oleh Sriwijaya FC bahkan Perseru Serui (lima menang, tiga seri). Tim yang paling konsisten beraksi di rumah sendiri adalah penghuni peringkat 6 klasemen, Semen Padang. Kabau sirah adalah satu-satunya tim yang mencetak rekor kemenangan 100 persen di kandang sendiri dengan memenangi 8 laga kandang berturut-turut. Tim kuat seperti Persipura, Sriwijaya, dan Madura united bertekuk lutut di Padang. Persib juga adalah salah satu korban kedigdayaan Semen Padang di Stadion Agus Salim karena dipermak 0-4. Dengan performa yang

kurang baik ini, Persib Bandung memang harus puas mengakhiri putaran pertama kompetisi TSC A 2016 di posisi 7 klasemen. Mereka tertinggal 10 poin dari pemuncak klasemen, Madura United, yang mengoleksi 37 poin hasil menang 11 kali, seri 4 kali dan hanya menelan kekalahan 2 kali. Sementara itu, munculnya nama Madura United sebagai tim kuda hitam yang merajai TSC saat ini tentu menjadi kejutan. Dimana tak ada yang menyangka transfromasi dari tim Pe­ lita Bandung Raya (PBR) ini mampu menyingkirkan dominasi Arema Cronus yang ada di post kedua, Persipura di urutan ketiga, Sriwijaya di posisi keempat, bahkan Semen Padang dan Persib di post keenam dan ketujuh. Dikatakan pelatih Persib Djadjang Nurdjaman, Madura United menjadi tim yang mengejutkan secara nama. Mampu merajai kejuaraan tertinggi sepak bola domestik. Di bawah arahan pelatih

NET

asing Gomes de Olivera, mereka pula mampu mematahkan prediksi. Meskipun demikian tidak baginya secara materi pemain. Secara materi skuat tim berjuluk Sape Kerab memilik nama-nama pemain top. Sebut saja kiper berpengalaman Hery Prasetyo, bek Fabiano Beltrame, gelandang Bayu Gatra, Engelberd Sani, serta juru gedor Rodrigues Aracil Pablo yang menjadi pencetak gol terbanyak kedua saat ini dengan 11 gol. “Kalau dari nama ya mengejutkan. Kalau melihat nama pemain sih tidak begitu mengejutkan, Madura punya materi pemain yang bagus. Tapi dari sisi tradisi pasti mengejutkan,” ungkap Dja­ djang pada Senin (29/8). Melihat fenomena ini dinilai pelatih 58 tahun ini menjadi hal menarik dari sisi sebuah turnamen atau kompetisi. Menyingkirkan tim-tim papan atas adalah sesuatu yang menjadi daya tarik kompetisi domestik lebih m ­ enantang. (net/Yadi haryadi)

Persib Minta Pemunduran Jadwal BANDUNG-Setelah bisa menjamu Arema di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Persib kembali harus kebingungan mencari stadion untuk menjamu Pusamania Borneo FC pada laga perdana putaran kedua kompetisi sepakbola tertinggi Indonesia 2016, Sabtu, (3/09). Persib Bandung juga meminta pemunduran jadwal laga kandang kontra Persiba balikpapan (1/10) karena mayoritas stadion di Jawa Barat sudah tidak boleh digunakan terkait penyelenggaraan Pekan Olah Raga Nasional XIX 2016. Kondisi tersebut membuat manajemen Persib berinisiatif mengajukan pemunduran jadwal duel kontra Borneo dan Persiba. Surat permohonan pemunduran jadwal itu sudah dikirimkan oleh manajemen Persib kepada operator kompetisi PT Gelora Trisula Semesta jauh-jauh hari, yakni Senin, (22/08) lalu. “Kami sudah ajukan permohonan pemunduran jadwal

NET

untuk dua pertandingan, yakni melawan Borneo dan melawan Persiba Balikpapan karena stadion di sini (Jawa Barat) sudah harus steril untuk penyelenggaraan PON,” ujar General Coordinator Panitia Pelaksana Pertandingan Persib Budi Bram Rachman. Dia mengatakan, sejauh ini belum ada keputusan resmi dari PT GTS mengenai pemunduran jadwal laga tersebut. Andaikan tidak disetujui, besar kemungkinan Persib harus menjamu PBFC dan Persiba, (1/10) di luar Jawa Barat. Namun, Bram enggan berspekulasi dan memper-

siapkan arena di luar Jabar sebelum ada keputusan dari operator kompetisi. “Belum ada keputusannya, jadi kita tunggu saja. Kami akan bersiap-siap kalau memang sudah ada keputusan dari operator terkait permohonan yang kami ajukan. Tapi besar harapan kami Persib bisa tetap jadi tuan rumah di Jawa Barat,” ujar Bram. Manajer Persib Umuh Muchtar pun berharap PT GTS bisa melakukan penjadwalan ulang terhadap pertandingan kandang Persib yang berbarengan dengan penyelenggaraan PON. Apalagi, PON

ini merupakan perhelatan nasional yang harus didukung semua pihak. “Kami minta penjadwalan baru dari PT GTS, karena PON ini adalah hajat nasional. Setelah PON selesai, saya harap kami bisa bermain lagi di Bandung,” ujar Umuh. Sepanjang periode September ini, Persib akan melakoni satu laga kandang melawan PBFC. Jika pemunduran jadwal disetujui, Maung Bandung akan lebih dulu me­ lakoni laga tandang ke Palembang menantang Sriwijaya FC (10/09) kemudian bertolak ke Bali menghadapi Bali United

Pusam (18/09). Sementara itu terkait lisensi kepelatihan, Djadjang Nurdjaman saat ini mengaku lebih tenang dan fokus dalam melatih Persib pada TSC 2016. Hal itu tak lepas dari penegasan statusnya oleh Direktur Utama PT Gelora Trisula Semesta (GTS), Joko Driyono. “Alhamdulillah, dengan begitu saya jadi lebih tenang dan bisa lebih fokus kepada persiapan tim,” kata Djadjang di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (27/08). Seperti diketahui, Joko Driyono sebelumnya me­ ngungkapkan bahwa Djadjang sebenarnya valid untuk terus melatih PERSIB di TSC. Bersama Daniel Roekito, Djadjang mendapatkan pe­ ngecualian dari ketentuan lisensi A AFC yang disyaratkan PT GTS. Sebab, pelatih Maung Bandung itu masih memegang Recognition of Competence dari PT Liga Indonesia untuk Indonesia Super League 2014 silam. (net/yhi)


HALAMAN

B6

BISNISLINE

Ketika sudah tua dan tak berdaya, saya berencana untuk melihat kembali kehidupan saya dan berkata “wow, itu sebuah petualangan, saya yakin merasa aman.” Tom PrestonWerner Pengembang Perangkat Lunak Amerika

SELASA, 30 AGUSTUS 2016 ILUSTRASI/NET

Insentif IKM di Jabar, Perlu Ditingkatkan

ASOSIASI Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat (Jabar), meminta pemerintah terus memacu kinerja industri kecil dan menengah (IKM) dengan memberikan insentif berupa sokongan fasilitas produksi.

Belasan Pengembang Dapat Rekomendasi PSU PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Bandung ‘merestui’ belasan pengembang perumahan untuk mendapatkan bantuan Prasarana Sarana dan Utilitas Umum (PSU). Rekomendasi itu dalam rangka mendorong kepemilikan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Perumahan Dinas Perumahan Tata Ruang dan Kebersihan (Dispertasih) Kabupaten Bandung, Ben Indra, mengatakan, para pengembang yang direstui itu dianggap berkomitmen menyediakan perumahan untuk MBR. Kriteria rumah MBR merupakan tipe 21 dengan luas lahan 60 meter persegi, lalu, luas total perumahan tersebut di bawah 5 hektare (Ha). Bantuan PSU tersebut, yakni berupa pembangunan jalan dan Penerangan Jalan Umum (PJU). “Pengembang yang membantu MBR mendapatkan bantuan PSU. Perumahan MBR itu harga jualnya tidak boleh lebih dari Rp120 juta, untuk tahun ini (2016) kami merekomendasikan 12 pengembang perumahan kepada Pemerintah Pusat untuk mendapatkan bantuan PSU,” katanya, kepada wartawan, Senin (29/8). Dia menjelaskan, sebagian besar pengembang itu ada di wilayah timur Kabupaten Bandung. Pengembang berhak menentukan lokasi tempat dibangunnya perumahan sesuai dengan proyeksi bisnisnya. Secara sederhana, harga lahan di wilayah timur ini relatif masih terjangkau, dibanding wilayah tengah, utara, dan selatan.

Untuk membantu MBR mendapatkan hunian yang layak huni, pihaknya bekerja sama dengan program pemerintah pusat dengan membantu pengembang perumahan dari kemudahan perizinan. Hal ini, seiring dengan turunnya paket kebijakan ekonomi ke-13 pemerintah pusat yang memangkas beberapa perizinan untuk mempermudah. “Kalau sebelumnya biaya perizinan itu harus 100 persen, kini menjadi 30 persen saja, lalu dari biasanya rata-rata waktu pengurusan itu sekitar 700-an hari, dipersingkat jadi sekitar 30 hari. Dengan begitu, diharapkan bisa menekan harga jual perumahan ini kepada konsumen. Sehingga, perumahan jadi terjangkau oleh MBR ini,” ujarnya. Untuk sementara waktu bagi mereka yang belum memiliki rumah ini, lebih dulu menempati Rumah Susun Sewa (Rusunawa). Warga yang menempati Rusunawa itu, membayar sewa bulanan dengan harga murah, yakni sekitar Rp210.000 per bulan. Dengan biaya sewa yang murah ini, penghuni rusun disarankan bisa menabung selama tiga tahun menempati Rusunawa tersebut. Saat ke luar dari Rusunawa, mereka memiliki untuk uang muka perumahan yang diperuntukan bagi MBR. “Kabupaten Bandung sudah ada 16 twin block, lalu ada juga beberapa twin block milik Provinsi Jabar. Selama tiga tahun menempati Rusunawa itu, mereka disarankan agar bisa menabung, misalnya perbulan menyisihkan Rp500.0000,” katanya. (net/rus)

K

etua Apindo Jabar, Dedy Widjaja, mengatakan, selama ini IKM di Jabar selalu terbentur dalam meningkatkan kapasitas kualitas serta kuantitas produksi. Dirinya mencontohkan, industri di sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) saat ini masih mengandalkan alat konvensional sehingga produk yang diproduksi belum optimal.

“Apabila pemerintah memacu insentif maka industri manufaktur besar pun akan terdorong,” ujarnya seperti dikutip Bisnis. com di Bandung, Senin (29/8). Dia menjelaskan, selama ini kontribusi IKM terhadap perekonomian nasional cukup besar. Bahkan, eksistensi IKM bisa memacu pertumbuhan industriindustri besar di Jabar. Dia pun mengungkapkan, mi-

salnya saja industri besar tekstil penghasil bahan baku bisa diakses oleh IKM yang mengakses bahan tersebut untuk dijadikan barang jadi. “Memang, pemerintah secara perlahan sudah menggulirkan beberapa kebijakan untuk mendorong IKM, tapi insentif fasilitas produksi, seperti permesinan perlu digenjot,” bebernya. (net/rus)

Memang, pemerintah secara perlahan sudah menggulirkan beberapa kebijakan untuk mendorong IKM ...”

Sosialisasi Program Transformasi BPD KEBERADAAN Bank Pembangunan Daerah (BPD) memberikan kontribusi dan berdampak positif terhadap pembangunan di daerahnya masing-masing. Untuk lebih memperkuat posisi BPD, supaya bisa lebih kompetitif dan berkontibusi lebih besar maka BPD-BPD yang berada di seluruh daerah harus bertransformasi. “Kondisi BPD-BPD di seluruh daerah tidak sama. Makanya BPD harus bertranformasi untuk pemerataan,” ujar Direktur Bank Jawa Barat dan Banten (bank bjb), Ahmad Irfan di sela-sela acara Sosialisasi Program Transformasi BPD kepada seluruh stakeholders di Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel Jalan Gatot Subroto, Bandung, Senin (29/8). Menurutnya, sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman (MoU) antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang telah ditandatangani bersama di Istana Negara, pada saat peluncuran Program Transformasi BPD beberapa waktu yang lalu. Transformasi BPD ini, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, komitmen pengurus dan dukungan dari segenap pemangku kepentingan terhadap peningkatan peran BPD dalam pembangunan daerah.

“Program transformasi BPD merupakan inisiatif strategis yang tidak hanya meningkatkan kinerja, ketahanan, dan daya saing kelompok BPD tetapi juga akan berdampak besar bagi pembangunan ekonomi daerah serta akan memperkuat ketahanan industri perbankan nasional. Sehingga diperlukan komitmen dukungan dari semua pemangku kepentingan terutama Pemerintah Daerah (Pemda) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD, red) untuk terus mendorong perubahan BPD untuk lebih baik lagi ke depan,” ungkapnya. Aset BPD-BPD yang berada di seluruh daerah, sangat besar. Jika seluruh BPD di Indonesia digabungkan, maka total asset yang terkumpul mencapai sebesar Rp540 triliun. Angka tersebut, akan menampatkan gabungan BPD ini sebagai bank terbesar keempat di Indonesia. “Dengan transformasi dan penggabungan ini, maka BPD akan menjadi besar sehingga akan meningkatkan daya saing di lembaga perbankan Indonesia,” katanya. Dia pun menjelaskan, penggabungan BPD ini akan membuat kredit produktif meningkat di seluruh daerah. Kondisi ini, akan menggerakkan sektor perekonomian secara luas termasuk juga pem-

bangunan infrastruktur akan berjalan sesuai dengan harapan. “Sebagai magnet development, jika digabungkan maka peran BPD akan lebih besar lagi dalam pembangunan di daerah,” terangnya. Ahmad Irfan menambahkan, pihaknya sudah merancang bebera-

pa inisiatif untuk mempersiapkan tranformasi BPD ini. Salah satunya adalah dengan membuat teller bersama di seluruh BPD sehingga semua BPD bisa bersinergi dalam program ini. “Tanggapan dari semua BPD yang hadir dalam acara sosialisasi ini sangat positif. Termasuk BPD-BPD yang berada di wilayah Indonesia bagian Timur,” tegasnya. (net/rus)

Ahmad Irfan Direktur bank bjb

Pajak Bioskop Dongkrak PAD Kota Cirebon PAJAK pertunjukan bioskop turut mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Cirebon, Jawa Barat (Jabar). Hal itu, terbukti pada realisasi pajak hiburan hingga akhir Agustus 2016 telah mencapai Rp4,7 miliar atau 105,40 persen dari total target pajak hiburan. Sub pajak yang masuk dalam pajak hiburan, antara lain pajak karaoke, pajak bioskop, dan pajak sarana kebugaran. Adapun penyumbang pajak terbesar adalah dari tiga tempat pertunjukan bioskop yang ada di Kota Cirebon.

Tiap bulan selalu ada pemutaran film bagus yang disukai masyarakat, penerimaan pajaknya pun terkena dampaknya.”

ILUSTRASI/NET

Kepala Bidang (Kabid) PAD I Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Kota Cirebon,

Dede Achmady, mengatakan, kehadiran satu bioskop disalah satu mall beberapa bulan lalu cukup membawa angin segar terhadap realisasi penerimaan pajak hiburan di Kota Cirebon. “Tiap bulan selalu ada pemutaran film bagus yang disukai masyarakat, penerimaan pajaknya pun terkena dampaknya,” katanya, Senin (29/8). Dede mengungkapkan, dengan sumbangan pajak dari sektor hiburan memberikan optimisme bahwa realisasi PAD tahun 2016 di Kota Cirebon akan melampaui target (over target). (net/rus)


HALAMAN

B7

NEWS+B

... SPJ Jelek Akibat SDM Lemah DARI HALAMAN B1...

Kendati demikian Oos mengungkapkan, pihaknya tak memungkiri saat ini sudah ada beberapa desa yang memahami betul dalam pembuatan SPJ. Kondisi itu disinyalir dikarenakan perangkat desanya serius mengikuti kegiatan pembinaan teknis (Bimtek) baik yang diadakan oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa (BPMD) maupun Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keungan dan Aset Daerha (DPKAD). “Dengan kondisi yang terjadi saat ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi kita,

baik BPMPD maupun DPKAD,” katanya. Diakuinya, saat ini Irda tengah gencar mengadakan pengawasan terhadap seluruh Pemdes. Hal itu dilakukan untuk mencegah adanya penyalahgunaan anggaran, baik itu yang bersumber dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten. “Sebetulnya, pengawasan yang paling dekat ini itu berada di Badan Permusyawaratan Desa (BPD) karena dengan adanya peraturan Undang-undang Desa yang baru keberadaan BPD itu menjadi Superior,” ungkapnya. Pihaknya tak memungkiri, saat ini penyalahgunaan

anggaran di Pemdes masih ada. Akan tetapi tidak semua desa yang berada di wilayah desa yang ada di Cianjur melakukan penyalahgunaan anggaran. “Memang tidak dipungkiri, umumnya penyalahgunaan itu masih ada tapi tidak menyeluruh,” tandasnya. Sebelumnya, Kabid Pemerintahan Desa dan Kelurahan, BPMPD Cianjur, Dendy Kristanto mengatakan, agar roda pemerintahan desa berjalan sesuai dengan ketentuan pihaknya tengah gencar mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang melibatkan semua desa yang ada di Cianjur.

“Selain semua Kepala Desa (Kades) yang baru terpilih dalam proses Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak. Bimtek ini pun akan berlaku bagi Badan Permusyaratan Desa (BPD) yang selama ini berfungsi melakukan pengawasan terhadap pemerintah desa,” ujarnya Pihaknya tak memungkiri, jika saat ini penerapan Undang-undang Desa Tahun 2014 belum berjalan secara optimal. Kondisi itu selain karena di akibatkan masih minimnya pemahaman yang dimiliki oleh desa juga di sebabkan masih banyak pemdes desa yang membandel. (mbh)

... Antisipasi Tawuran Pelajar, Jaksa Masuk Sekolah Digalakkan DARI HALAMAN B1...

Menurut Kasi Intel Kejari Cianjur, M. Taufik Sugianto memaparkan, pengenalan ini seputar pemberantasan tindak pidana korupsi, bahaya narkoba dan psikotropika, juga tentang masalah pelanggaran lalu-lintas (penggunaan kendaraan bermotor tanpa Surat Izin Mengemudi), tawuran antar pelajar dan penyimpangan lainnya yang berakibat pidana. “Pihak kami menerangkan materi mengenai dampak yang ditimbulkan, proses hukum yang dijalani bagi pelaku dan ancaman hukuman yang diatur dalam undang-undang,” ucapnya saat ditemui di ruangan kerjanya, Senin, (29/8). Tentu penegakan hukum tidak mengenal batasan umur ataupun gender karena sudah melanggar perundang-undangan. Sehingga pelanggaran yang dibawah umurpun bisa diproses jika memang terbukti dengan

adanya barang bukti, saksi mata dan pendukung lainnya. “Adapun harapan dalam kegiatan JMS yaitu generasi muda yang sadar hukum, lebih mengenal hukum sehingga dapat menghindari perbuatan yang melanggar hukum sebagai generasi penerus bangsa,” paparnya. Menurutnya, program ini tidak hanya dilakukan di wilayah perkotaan yang memang tingkat pengawasanya lebih ketat dibandingkan dengan wilayah pedalaman. Namun, tidak menutup kemungkinan kegiatan pun akan dilaksanakan di wilayah pedalaman sebagai bentuk penyamarataan. Hingga akhirnya sasaran generasi muda paham akan hukum merata dan membantu penerangan hukum lembaga lainnya seperti Polri dan BNNK. “Kegiatan itu sendiri baru digalakan pada awal Januari 2016. Allhamdulilah kasus pidana anak sudah menurun terutama perkelahian dan narkoba,” ujarnya.

Meskipun hanya sekedar pembinaan pada generasi muda setidaknya menjadi salah satu langkah prefentif paling tidak menjadi bentuk pencegahan. Saat pihaknya disinggung mengenai Lembaga Permasyarakatan Anak di Cianjur. “Iya idealnya Kabupaten juga harus menyediakan Lapas khusus anak karena berada di daerah pemerintahan daerah untuk meminimalisir pemenuhan lapas. Tapi karena pertimbanagan lokasi, SDM sehingga tidak ada lembaganya. Sementara ini, Cianjur untuk kasus anak sebelum divonis hukuman itu mereka dipisahkan ruangannya ada khusus juga,” tandasnya. Sementara, Kepala Kejari Cianjur, Wahyudi mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 71 tahun. Kegiatan tersebut mengacu pada Surat Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor KEP-184/A/ JA/11/2015 tanggal 18 No-

vember 2015. “Pembentukan Tim Jaksa Masuk Sekolah (JMS) kejaksaan RI yang merupakan salah satu bentuk langkah strategis dalam mendukung terwujudnya revolusi karakter bangsa,” terang Wahyudi saat ditemui dalam kegiatan itu, Senin (29/8). Program tersebut, sambung dia, sebagaimana tercantum dalam agenda pembangunan nasional atau Nawa Cita. Harapannya, dapat membentuk generasi muda menjadi pilar garda terdepan dalam mengisi pembangunan melalui pembentukan karakter dan revolusi mental. “Program jaksa masuk sekolah tersebut sengaja dilaksanakan bertepatan dengan upacara bendera,” ungkapnya. Selain itu,pihaknya pun berjanji akan terus melakukan program JMS guna mencegah dan memerangi masuknya narkoba di lingkungan pelajar, “Kita akan berkomitmen untuk memerangi narkoba di sekolah,” tandasnya. (usi/pls)

Bantu Perekonomian Masyarakat, Kenalkan Produk Unggulan Dalam Pameran CIANJUR-Upaya meningkatkan perekonomian masyarakat terus dilakukan oleh pemerintahan desa Limbangansari Kecamatan Cianjur. Salahsatunya dengan mengenalkan produk unggulan dalam sejumlah pameran. Dorongan untuk mensejahterakan masyarakat tentunya sangat diperlukan, apalagi pemerintah desa yang sangat dekat berhubungan langsung dengan masyarakat. Proses untuk memajukan sektor perekonomian harus dibantu walau dengan bagaimanapun caranya. Seperti halnya Desa Limbangasari sangat dikenal dengan produk unggulannya dalam olahan makanan ringan, salah satunya balado teri. Mereka membantu memperkenalkannya lewat pameran- pameran yang diadakan Pemkab Cianjur. Selain itu, juga membantu proses peminjaman ke bank

dengan mendorong dari sisi bus keju). Hal yang sama administrasi. juga dilakukannya untuk “Di desa kita ada home menunjang faktor kemaindustry yang bergerak juan perekonomian di dalam bidang makanan, un- wilayahnya. Meskipun intuk saat ini kita hanya bisa gin membantunya langsung membantu supaya pereko- dana dari desa, hanya saja nomiannya maju dengan bantuan yang diberikan dari cara selalu Pemkab pun kita ambil “Karena kitapun susah minim, seproduknya hingga tidak mengembangkan, untuk diperbisa memkenalkan ke bantu secara atau mendorong masyarakat lebih. masyarakat karena luas, terlebih “S e m e n kalau ada pa- dulu pun dikelola desa, tara ini kita meran selalu pun belum masyarakat hanya kita ajak, seada dana semaunya. Jadi kalau lain itu, kita bantuan unjuga mem- ada bantuan itu jangan tuk menunbantu proses jang perekoterlalu mudah atau peminjaman dari terlalu susah juga...” nomian modal,” tupemerintah tur Sekrekabupaten, taris Desa (Sekdes) Limban- kita hanya bisa mendorong gansari, Ahmad Sudrajat, saja, saya harap itu bisa Senin (29/8). ada tapi harus benar-benar Dia menambahkan, ada diawasi dengan baik jangan juga makanan ringan yang sampai seperti dulu-dulu,” lainnya seperti kue sem- ungkapnya. prong dan cheese stick (gaMasih dikatakan Ah-

Kejar Target, Kantor Kecamatan Adakan Perekaman E-KTP

BOJONGPICUNG-Kantor Kecamatan Bojongpicung mengadakan perekaman E-KTP massal (wajah, bola mata, sidik jari dan tanda tangan). Upaya tersebut sekaligus untuk memenuhi target agar seluruh warga diwilayahnya memiliki ­ E -KTP sebelum 30 ­September 2016. Sedikitnya 150 warga mengikuti kegiatan tersebut dan tidak hanya sebatas perekaman E-KTP melainkan untuk pembuatan Kartu Keluarga (KK) maupun dokumen surat penting lainnya. Menurut Camat Bojongpicung, Hendi Prasetyadhi, data masyarakat

di wilayahnya yang belum melaksanakan perekaman identitas diri yang dikirim dari Kantor Catatan sipil Kabupaten Cianjur sebanyak 12707 orang. Namun target yang harus dikejar hingga 30 September ini maka pihaknya langsung melaksanakan giat perekaman identitas diri masyarakaat yang sekaligus pembuatan E-KTP. Data sebanyak tersebut, mayoritas masyarakat pemula yang baru menginak usia dewasa, warga yang tadinya berada di luar kota, bekerja di luarnegeri menjadi Tenaga Kerja Indonesia maupun alasan lain baik karena jauh lokasi pereka-

“Persyaratan melamar kerja tidak cukup dengan Ijasah terakhir, Kartu kuning, KK saja, ternyata KTP pun menjadi syarat utama untuk melamar kerja.”

man dan kurang mengetahui manfaat memiliki KK dan KTP. “Kita melaksanakan perekaman identitas diri secara masal, yang waktunya mulai pekan ini sampai batas waktu yang ditentukan pihak Pemerintahan pusat, paling lambat 30 September 2016 sudah selesai se-

mad, banyak sekali yang harus dibenahi dalam sistem pengembangan perekonomian masyarakat. Sehingga tidak melalui desa terlebih dahulu karena itu pun sudah pernah terjadi, namun yang ada bukannya maju. “Karena kitapun susah mengembangkan, atau mendorong masyarakat karena dulu pun dikelola desa, masyarakat hanya semaunya. Jadi kalau ada bantuan itu jangan terlalu mudah atau terlalu susah juga, dalam segi pemantauan pun harus langsung dari pemkab, karena kalau diawasi oleh desa suka membandel,” ujarnya. Terkadang masyarakat pun hanya inginnya saja tidak dibantu dengan kerja yang baik dan benar, sehingga jika seperti itu pemerintah kembali yang disalahkan jika tidak ada kemajuan. Maka dari itu Pemkab harus juga sama-sama mendorong untuk kemajuan perekonomian masyarakat. (k-1)

luruhnya. Dengan adanya upaya ­ tersebut, semoga bisa ­tercapai sesuai target,” ucapnya. Sementara itu, Susi (17) warga Kampung Doktormaku RT 03/04, Desa Hegarmanah menjelaskan, perekaman identitas diri tersebut, tiada lain ingin memiliki KTP. Lantaran selama ini belum pernah memilikinya dan sekaligus untuk melamar kerja ke perusahaan yang ada di Ciranjang. “Persyaratan melamar kerja tidak cukup dengan Ijasah terakhir, Kartu kuning, KK saja, ternyata KTP pun menjadi syarat utama untuk melamar kerja,” ucapnya. (pip)

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 SELASA, 30 AGUSTUS 2016

... Sasakala:Leuwi Cipadang DARI HALAMAN B1...

Dang Ahmad naros deui, “ Pami pun engkang kenging terang, cobi kaisisnan kunaon atuh mustika angkang teh?” Nyimas ngawaler semu nu gugup, “ manawi eehhhh...perkawis babade nikah.” Dang Ahmad nyusul tepus cariosan, “ Bade nikah sareng saha nu geulis teh?” Nyimas ngawaler asa-asa “ Sasassareng...ah eng..” Nyimas teu kebat nyariosna da di gareuwahekun ku jang Engkos, “ Kang Engkos ! “

Nyimas gehgeran da di reureuwas, “ muhun Engkos...! eh ketah sanes..ih si kang Engkosmah.” Dan Ahmad gumujeng teras naros ngaheureuyan , “ Hehehehehhe nya teu sawios ari bade nikah sareng kang Engkosmah , panginten Engkang bade milarian deui gentosna .” Keur kitu para wanoja nu geus marandi tur nyareuseuh geus haranjat terus nyampeurkeun ka anu keur gutreng ngalobrol nyi Onih nyariya, “ Atuh kaleresan dang Ahmad, pami ny-

imas Maesaroh tos alimeun kasaliramah wios ka abdi weh mojang lenjang ti kahiang nyimas Onih anu geulis tur bahenol nerkom tea, Heu..heuy...heuy Deuh...” Nyimas Maesaroh rada nyentak, “ Naon ari ceu Onih! Da abdimah sanes alim mung tuh si Engkos anu nyieun pasualanna.” Atuh geura weh salarea saleuri bangun anu saruka, “ hahahaha...hihihihhi tah si Engkos mah batan jadi bujang kolot mending urang reremokeun ka bi ememh heheheh...” (Nyambung)

... Harga Daging Ayam Terus Naik DARI HALAMAN B1...

harga daging ayam kini sudah mulai merangkak naik dari kisaran Rp 28 ribu kini naik menjadi Rp 33 ribu per kilogram meskipun pelaksanaan hari raya idul adha masih terbilang masih lama. Dia menambahkan, harga daging yang beredar di pasaran sekarang ini memang belum sesuai dengan harga yang diharapkan oleh pemerintah. Kondisi itu dikarenakan untuk melakukan penekanan harga daging dipasaran harus di mulai dari tingkat penyuplai. “Bagaimana harga daging bisa turun, jika dari penyuplainya saja harga daging sudah tinggi. Tentunya, para pedagang akan menyesuaikan dengan harga yang berasal dari penyuplai,” ujarnya Dilain pihak, Kabid Perdagagan Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Cianjur, Judi Adi Nugroho menjelaskan, pihaknya memprediksi pada perayaan Idul Adha kenaikan akan terjadi pada komoditas daging ayam, ikan dan lainnya. Sedangkan harga daging cenderung sapi akan mengalami penurunan harga. Sementara itu, Kepala Pasar Tradisional Cipanas Kusmiadji memperkirakan Jelang Hari Raya Idul Adha, sejumlah harga komoditi yang dijual dipasaran diprediksi akan mengalami kenaikan. Hal tersebut disebabkan oleh ketidakstabilan harga ditingkat penyuplai saat ini sudah mulai dirasakan sejumlah pedagang terutama bagi penjual ­daging. “Setiap seminggu sekali harga terus dipantau, terutama jelang Idul Adha seperti sekarang ini,” ungkapnya Menurutnya, kenaikan harga sudah diprediksi

akan naik dengan melihat dari pengalaman sebelumnya. Pasalnya, pada hari besar yang diperingati masyarakat, maka kebutuhan masyarakat juga akan meningkat dibandingkan hari biasanya. “Diperkirakan sejumlah kebutuhan pokok masyarakat (Kepokmas) akan mengalami kenaikan 3 hari sebelum perayaan idul adha,”katanya. Untuk menekan adanya kenaikan harga kepokmas pada perayaan idul adha, saat ini pihaknya mengaku tengah gencar melakukan pengecekan harga yang dikenakan oleh para pedagang pasar tradisional Cipanas. “Kenaikan harga kepokmas, terutama jenis daging itu karena disebabkan oleh mata rantai penjualan sehingga kami pun tak bisa berbuat banyak,” tandasnya. (mbh)

... Tak Lelah Meski Harus Kerja dan Kuliah DARI HALAMAN B1...

Nadya melalui bisnisnya tersebut, mampu membiayai kuliahnya dari semester satu hingga semester tiga. “Alhamdullilah, selain mendapat penghasilan, saya bisa menambah wawasan, ilmu serta pengalaman lewat berbisnis. Saya menjalankan bermacam-macam bisnis bukan untuk ingin serakah. Akan tetapi itu sudah merupakan hobi dan kesenangan tersendiri,” ungkapnya. Gadis kelahiran Cianjur,

13 Maret 1996 mengaku tidak malu, malah ia bangga bisa berbisnis. Berbagai macam produk yang ia jual diantaranya adalah produk makanan, kosmetik serta photografi. Transaksi dan marketing dilakukan olehnya lewat online. Dengan begitu, proses jual beli terasa lebih efisien. “Kesempatan luar biasa yang saya dapatkan, ketika mampu bertemu orang hebat dalam menjalankan bisnis. Saya bisa mengenal banyak orang mulai dari Cianjur hingga Banda Aceh. Kemudian men-

genal berbagai macam karakter dan potensi setiap orang yang saya temui,” jelasnya. Dalam waktu dekat, Nadya berencana akan membuka cafe yang merupakan proyek bisnis keluarga di bidang kuliner. Selain itu, meski kedua aktivitas yakni kuliah dan berbisnis menyita waktunya. Ia tak merasa lelah, justru dari hasil keringatnya sendiri, ia ingin mengabdi kepada masyarakat sebagai perawat dan tetap menekuni bisnisnya sampai bisa menghajikan kedua orangtua. (cr3)

... Tak Percaya Tempati Posisi Penting DARI HALAMAN B1...

Setelah menjalani serangkaian test, ia dinyatakan perusahaan untuk menggantikan posisi HRD sebelumnya. “Setelah hampir satu bulan test, Alhamdullilah diberi kabar bahwa yang akan menggantikan HRD adalah saya. Disana ada perasaan kaget, masih tidak menyangka saya dipilih oleh perusahaan. Sejak itulah saya menerima tawaran tersebut,” ujarnya. Dari April 2014 sampai saat ini sudah kurang lebih 2 tahun menjabat posisi HRD. Berbagai suka duka dilaluinya. Mulai dari keakraban

dengan semua divisi sampai dukanya ialah kadang ditegur atasan karena operasional atau karyawan lain melakukan kekeliruan dalam menjalankan SOP kerja. “Tidak ada pengelompokkan bergaul antara divisi satu dengan divisi lainnya, jadi kita bisa bersilaturahmi dengan baik antar divisi. Sebuah tantangan dan risiko bagi seorang HRD, ketika ada karyawan yang melakukan kesalahan. Tapi sejauh ini saya anggap itu adalah sebuah challenge yang harus bisa dijalani,” tegasnya. Sebagai Koordinator Bidang Hubungan Masyarakat di Paguyuban Mojang

Jajaka Cianjur, Chandra mengatakan bila selama ini pencapaian yang ia telah raih karena inspirasi dari seorang ibu. Ia mengakui bahwa ibu adalah sosok yang sempurna karena telah merawat, mendidik serta menyayanginya. “Bersyukurlah kita yang masih bisa melihat dan merasakan kasih sayangg soerang ibu yang tidak ternilai harganya. Jungjunglah beliau semasih ada, jika kalau sudah tiada kita bisa meminta do’a yang sangat mujarab bagi anak nya,” tutur pria yang masih berkuliah di salah satu universitas swasta di Bandung ini. (cr3)

... Pemeran Power Ranger Biru Ini Asli Orang Indonesia! DARI HALAMAN B1...

Pada awalnya Yoshi sama sekali tidak tertarik untuk menjadi seorang aktor. “Saya dulu berencana untuk mengajar matematika di SMA,” ujar pria yang pernah menekuni bidang matematika saat masih kuliah dulu. Berbekal ilmu beladiri yang dia pelajari melalui internet dan juga serial televisi Power Rangers, serta filmfilm yang diperankan oleh Jackie Chan, Yoshi kemudian mengikuti audisi untuk serial televisi Power Rangers Super Megaforce pada 2012. Saat itu Yoshi mengikuti audisi bersama adiknya,

Peter Adrian. Sayangnya, saat itu kru lebih suka pada adiknya dan dia bukan orang yang tepat untuk peran yang dicari dalam Film Power Rangers Super Megaforce. Tapi usahanya belum berakhir sampai di situ, dengan proses yang sangat lama dan panjang akhirnya dia berhasil lolos saat audisi untuk peran Ranger biru. Tentu pencapaian ini berhasil dia raih dengan berlatih keras setiap hari dengan Peter. Kini, cowok 25 tahun yang makin tenar ini sudah memiliki segudang pengalaman dalam aktif maupun stunt dan memiliki daftar panjang dalam dunia akting

di Amerika Serikat. Dia sudah membintangi beberapa film, seperti One Lost Tomorrow (2007), Virgin (2014), Movies vs Real Life: Invincible Hero (2013), Chased by Mama (2013), Twilight Sucks (2012) dan Childhood Bully (2012) serta dan RobotUnderdog: Future Destroyer Dragon Ball Z sebagai Gohan. Tidak hanya itu, dia juga pernah menjadi stunt di film-film besar seperti The Maze Runners. Tidak mengherankan kalau dia akhirnya dilirik saat melakukan casting untuk Power Rangers Dino Charge. Setelah Power Rangers, apa proyek terbaru Yoshi? (cr-7)


SELASA, 30 AGUSTUS 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Liga Inggris Kedatangan WAGs Cantik dari Italia STRIKER Juventus, Simone Zaza resmi bergabung dengan klub Liga Premier Inggris, West Ham United. Zaza mempunyai pacar cantik bernama Chiara Biasi. Wanita berambut hitam tersebut merupakan seorang blogger kenamaan di Italia.

OFFSIDE WAYNE ROONEY

Rooney Tak Sabar Derby

WAYNE Rooney rupanya sudah tidak sabar untuk memainkan derby Manchester edisi perdana musim ini, yang bakal digelar pada 10 September mendatang. Kapten United mengatakan bahwa ia sudah tidak sabar lagi ingin mengambil alih puncak klasemen dari tangan City, ketika Premier League kembali bergulir usai jeda Internasional berakhir. “Kami tahu bahwa ada kemungkinan kami bisa meraih sembilan angka dari sembilan laga perdana jika kami bermain dengan cara yang kami tahu. Anda lihat tahuntahun di mana ketika Jose memenangkan trofi di Chelsea, dan mereka selalu memulai musim dengan baik,” tutur Rooney pada Daily Star. “Namun melihat cara kami bermain di dua atau tiga musim terakhir, amat penting bagi kami untuk melakukannya seperti ini sekarang. Jose sudah memberikan pengalaman, dan juga mentalitas juara.” “Hal tersebut terlihat dalam diri pemain dan mungkin hal tersebut yang hilang dalam beberapa tahun terakhir.” (net/pur)

JOSE MOURINHO

PSG YAKIN

BANGKIT PELATIH Paris Saint-Germain yakin timnya bakal bangkit usai menelan kekalahan 1-3 dari AS Monaco di Stade Louis II pada pekan ketiga Liga Perancis.

S Mourinho Minta Sopir Pribadi

BOS Manchester United, Jose Mourinho, dikabarkan menginginkan seorang supir pribadi. Daily Express mengatakan bahwa Mourinho sudah meminta pada manajemen United untuk mendukung dirinya melakukan pekerjaan sembari bepergian, dan hal tersebut tidak bisa dilakukan jika ia sibuk berada di belakang kemudi ketika sedang berkendara. Bos Portugal sendiri kabarnya juga mendapat supir pribadi ketika ia masih menangani Chelsea. Dan ia sekarang masih kesulitan untuk menemukan rumah anyar di Manchester. Mourinho diklaim sudah mengunjungi beberapa distrik paling eksklusif di sekitar markas klub, dan melihatlihat tak kurang dari 12 properti. Namun hingga kini, masih belum ada satu pun yang bisa memuaskan sang manajer. Mourinho sendiri sukses memberikan start 100 persen untuk MU musim ini, usai mereka menang atas Bournemouth, Southampton, dan Hull City di Premier League. (net/pur)

etelah meraih hasil bagus di dua pekan awal, Emery dan PSG mendapat kejutan besar di pekan ketiga. Mereka tak mampu menandingi Monaco dan kalah di akhir pertandingan. Hasil ini kemudian membuat PSG melorot ke posisi kelima klasemen sementara. Meski demikian, Emery mengaku tak panik dan yakin timnya bakal segera bangkit. “Setiap kekalahan akan sangat sulit untuk diterima, terutama laga ini karena Monaco pun pasti bertekad membidik gelar musim ini.” “Kami akan segera bangkit.

Kami akan kembali melihat laga lawan Monaco dan melihat sisi positif serta negatif yang kami tampilkan di laga tersebut,” ucap Emery seperti dikutip dari Goal. Bagi Emery, PSG sejatinya memulai laga dengan bagus sebelum akhirnya dikejutkan oleh gol perdana Monaco yang dicetak oleh Joao Moutinho di menit ke-13. “Kami memulai laga dengan baik lewat dua kesempatan mencetak gol yang kami miliki, namun kemudian Mona-

co berhasil membobol gawang kami di kesempatan serangan perdana yang mereka miliki.” “Setelah unggul, Monaco lalu menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang bisa menjaga keunggulan dengan baik,” tutur mantan pelatih Sevilla. PSG tertinggal 0-2 terlebih dulu di babak pertama sebelum Edinson Cavani sempat memunculkan harapan bagi PSG untuk bangkit lewat golnya di menit ke-63. Tetapi pada akhirnya justru Monaco yang mendapatkan gol ketiga di sepuluh menit akhir lewat gol bunuh diri Serge Aurier. “Monaco tampil solid dalam bertahan dan kami banyak kehilangan bola. Saat ter-

tinggal 1-2, kami punya kesempatan untuk menyamakan kedudukan namun akhirnya mereka sukses memanfaatkan serangan balik untuk mencetak gol ketiga.” “ L a g a ini akan jadi pengalaman penting bagi kami di masa depan. Saya sangat percaya pada pemain di tim ini namun dari segi taktik, kami memang kurang memiliki keseimbangan di laga ini,” ucap Emery. (net/Angga Purwanda/”BC”)***

Derby Manchester, Tanpa Aguero MANCHESTER City kemungkinan akan bermain tanpa Sergio Aguero di derby Manchester. Ini menyusul kelakuan striker asal Argentina tersebut kepada bek West Ham United, Winston Reid. Man City menang 3-1 atas West Ham di Etihad Stadium dalam laga lanjutan Premier League, Minggu (28/8/2016). Kemenangan tersebut membuat ManCity bertahan di puncak klasemen Premier League.

Hasil apik itu juga menjadi modal baik untuk laga kontra Manchester United di Old Trafford pada (10/9/2016) mendatang. Sayangnya, ManCity kemungkinan tidak akan diperkuat oleh Aguero, yang sejauh ini sudah mencetak 6 gol. Ini dikarenakan sikutan Aguero kepada bek Reid dalam sebuah perebutan bola di tengah lapangan. Siku kiri Aguero mengenai leher Reid, hingga mem-

buatnya tumbang dan sempat mendapat perawatan hingga akhirnya ditarik keluar oleh manajer Slaven Bilic. Kejadian tersebut luput dari pengawasan wasit Andre Marriner, namun ada kemungkinan komite disiplin FA melihat lagi rekaman pertandingan. Seperti dilansir Sky Sports, jika terbukti bersalah maka Aguero bakal menjalani skorsing tiga laga, lawan MU, Bournemouth, dan Swansea City. (net/pur)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.