Berita Cianjur - Lautan Manusia

Page 1

EDISI 007 THN II

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Memberi Nilai Lebih website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Harga Eceran Rp. 2.500,-

Langganan Rp. 65.000,- / bulan

Lautan Manusia

GRAND PRIZE! Saya tak pernah bermimpi bisa dapat mobil dari acara “Jalan Sehat Bareng Kang Bece” ini. Saya tak akan lupa dengan momen ini, karena di saat istri sakit, saya dapat mobil dari Berita Cianjur.

Digoyang Itik, Zaskia Bikin Warga Cianjur Teriak Histeris

Engkus Kusnadi

Pemenang Grand Prize 1 Unit Mobil Warga Kampung Cigintung, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang

KICKOFF!

MESIN GOL PIERRE Emerick Aubameyang saat ini sedang panas-panasnya. Torehan golnya belakangan ini menunjukkan betapa pentingnya penyerang tim nasional Gabon tersebut untuk Borussia Dortmund yang saat ini menjadi mesin gol terbaik. Aubameyang tampil sebagai pahlawan ketika Dortmund bertanding melawan wakil Azerbaijan, FK Qabala, di matchday III Liga Europa. Pada pertandingan tersebut, Dortmund menang 3-1 dan tiga gol mereka pada laga itu diborong oleh Aubameyang.

CIANJUR DIGOYANG ITIK Zaskia Gotik tampil memukau di hadapan 18.000 lebih perserta “Jalan Sehat Bareng Kang BeCe”

BERITA CIANJUR/FAISAL ADITYA PAHLEFI

BACA HAL 9

SPORT

GELAR KEDUA PEBALAP Repsol Honda Dani Pedrosa memenangi balapan keduanya musim ini dengan menduduki podium pertama GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (25/10), kemarin. Pedrosa yang memegang pole position tak terkejar lagi oleh siapapun sejak awal hingga akhir balapan. Tapi sorotan pecinta MotoGP bukan pada Pedrosa yang hingga putaran terakhir unggul jauh dari pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, di tempat kedua. BACA HAL10

MINGGU (25/10), suasana pelataran parkir Cianjur Supermall (Hypermart) tak seperti biasanya. Semua mata dan telinga warga Cianjur, tertuju kepada kemeriahan gelaran “Jalan Sehat Bareng Kang BeCe.”

Animo peserta tak sebanding d e n g a n kapasitas venue. Sejak pagi hingga sore, lebih dari 18.000 warga Cianjur membludak hingga ke luar area acara. Tak hanya berharap ketiban duren runtuh dan terpilih sebagai pemenang grand prize 1 unit mobil, para peserta juga setia menunggu penampilan artis nasional Zaskia Gotik dan Lynda Moy. BERITA CIANJUR/FAISAL ADITYA PAHLEFI

KE HALAMAN 6

PEMANASAN - Senam massal mengawali rangkaian acara “Jalan Sehat Bareng Kang BeCe.”

Dari Hanya Ingin Berpartisipasi, Sampai Modal Mimpi

PERAYAAN HUT Berita Cianjur yang pertama tidak hanya menyuguhkan hiburan bagi warga Cianjur, namun sekaligus juga memberikan kebahagiaan.

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Senin, 26 Oktober 2015 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:09

11:38 14:48 17:47 18:58

BERITA CIANJUR/FAISAL ADITYA FAHLEPI

ALHAMDULILLAH - Pemenang grand prize 1 unit mobil, Engkus Kusnadi berpose sambil menggendong anaknya.

Bagaimana tidak, acara perayaan hari jadi ini, selain dimeriahkan Raja Langit dan Sunda Woles, juga oleh pedangdut Linda Moy serta bintang tamu spesial Zaskia Gotik. Pada penampilannya, para bintang tamu yang dihadirkan Berita Cianjur

mampu menarik perhatian peserta. Mereka mampu menyuguhkan hiburan dan membuat suasana meriah, meski ketika itu cuaca sangat terik. Seperti diungkapkan, perayaan hari jadi yang pertama ini tidak hanya menyajikan hiburan semata, namun juga memberikan kebahagiaan berlebih terutama bagi para pemenang undian. Kebahagiaan terbesar bisa jadi dirasakan Engkus

Kusnadi. Warga Kampung Cigintung Desa Mangunkerta Kecamatan Cugenang ini menjadi pemenang hadiah utama acara Jalan Sehat HUT Berita Cianjur ke1, yakni satu unit mobil. Sambil menggendong anak perempuannya, Engkus mantap menapaki tangga menuju panggung utama. Ia sebetulnya tidak menyangka akan menjadi peraih hadiah utama. KE HALAMAN 6


HALAMAN

2

OPINI

Sukses tidak datang dari orang lain, tapi datang dari keyakinan doa, dan kerja keras kita sendiri." nFirman Utina Pemain Pesib Bandung

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Kang Be’ce

ONTOLOGI

Superman Vs Sufi-man (2) DARI Yoga Hingga Sufisme Ketika filsuf dari Yunani itu— Saint Apollonius— berkelana ke India, dia menemukan fakta bahwa para Brahmanis, pendeta agama Hindu, mampu melayang di udara, satu meter di atas permukaan tanah. Ernest Wood menguatkan, “Saya ingat pada suatu kesempatan ketika seorang yogi Oleh : Irfan L. Sarhindi (ahli yoga) tua sedang melayang di udara dalam postur tubuh terlentang sekitar 1.8 meter di udara terbuka, sekitar setengah jam, sementara para pendatang dipersilahkan untuk melewatkan gagang pada jarak antara tanah dan orang tersebut… Mengambang atau menaikan tubuh dari atas tanah dan melayang beberapa kaki di udara diatas tempat duduk atau sofa adalah suatu fakta yang secara universal sudah diterima di India.” Hal yang sama juga terjadi pada para biksu Tibet. Nabi Sulaiman diceritakan mampu terbang karena beliau as mampu menaklukkan angin. Sedang dalam hikayat para wali dan sufisme, terbang adalah karomah yang lazim dimiliki. Ketika Syeikh Abul Qasim alBatha’ihi bertamu kepada Syeikh al-Jabali di sebuah gunung di Lebanon pada tahun 569 H, sang tamu diceritai suatu keajaiban, bahwa suatu waktu para penduduk gunung berkumpul dan terbang menuju Baghdad atas perintah Nabi Khidir untuk menghadap Syeikh Abdul Qodir al-Jailani. Di Baghdad, sejumlah wali telah berkumpul demi mendengarkan perintah sang wali qutub, dan setelah selesai, mereka pamit dengan cara mundur beberapa langkah lalu melesat terbang ke udara! Namun demikian, kendati Barat pada umumnya menganggap hal semacam ini sebagai takhayul, pernah tercatat dalam hikayat mereka, St. Joseph dari Copertino, seorang suci dari Italia pada abad ke-17. Lelaki ini biasa terbang tinggi di angkasa, mengitari gereja, kadang selama lima belas menit, kadang sampai dua jam, disaksikan banyak orang. Dalam konteks yoga, kemampuan berlevitasi erat kaitannya dengan yogic flying dan meditasi transendental. Melalui penyatuan pikiran, tubuh, dan alam, energi tersembunyi akan mewujud, dan hal-hal musykil menjadi niscaya. Setali tiga tulang, Vedic Kuno yang dibawa oleh Maharishi, menyebut identifikasi kesadaran murni tak terbatas sebagai kunci yang mampu membuka semua level alam, sehingga ia bisa berfungsi maksimal. Hal yang pada akhirnya akan memfungsikan seluruh potensi alam dalam diri kita. Dalam Islam, kemampuan levitasi dan/atau terbang, dapat dimiliki, salah satunya, dengan melalui serangkaian tirakat, baik itu dengan puasa dan zikir-zikir tertentu, sebagaimana dilakukan para sufi dan wali. Kedekatan dan ketotal-pasrahan mereka dengan Sang Pencipta memunculkan kemampuan-kemampuan supranatural. Apa zikir yang biasa dibaca? Tak lain adalah serangkaian kalimat-kalimat tauhid, penasbih kelemah-dayaan kita sebagai manusia, kemahadigjayaan Dia Yang Kuasa. Dalam matematika, kondisi semacam ini dapat digambarkan, sebagaimana oleh Ary Ginanjar Agustian, dalam rumus: Artinya, ketika kita mampu memurnikan ketauhidan kita dengan meng-SATU-kan Tuhan dan me-nolkan diri kita, maka suatu kemampuan tak terhingga akan dilimpahkan kepada kita! (*)

...hebat Ce euy sukses terus....

BACALAH dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah, Bacalah, dan Tuhanmu-lah Yang Mahamulia Yang mengajar manusia dengan pena Dia mengajar manusia apa yang tidak diketahuinya QS. 96 : 1 – 5

S

ebagai guru Bahasa Indonesia, pada awal tahun pelajaran, saya selalu bertanya kapada siswa baru, “Siapa yang punya perpustakaan pribadi di rumah?” dan “Siapa yang orang tuanya berlangganan koran atau majalah?”. Dari 70 Siswa, yang menjawab punya perpustakaan pribadi tidak lebih dari 3 orang dan yang menjawab berlangganan koran atau majalah kurang dari 10 orang. Berdasarkan pengalaman ini dapat dikatakan bahwa minat baca dan menulis di lingkungan kita masih rendah. Kegiatan membaca dan menulis bagi sebagian orang merupakan pekerjaan yang amat berat dan menjemukan. Pernyataan ini bukanlah sesuatu yang berlebihan jika dikaitkan dengan kenyataan yang ada. Kegiatan membaca dan menulis belum manjadi budaya dalam masyarakat, khususnya masyarakat Indonesia. Padahal membaca merupakan kewajiban setiap manusia. Dalam al Qur’an manusia diperintahkan membaca. Quraish Shihab dalam tafsir al Misbah menafsirkan membaca dalam QS. 96:1-5 sebagai kagiatan menelaah, menyampaikan berbagai objek baik merupakan bacaan suci yang bersumber dari Tuhan maupun bukan, baik tertulis maupun tertulis. Maka, tak heran jika untuk menjadikan ‘membaca’ dan

‘menulis’ sebagai bagian dari keterampilan yang menunjang kebutuhan hidup belum tertanam di masyarakat kita. Karena tak dapat dipungkiri bahwa membaca dan menulis merupakan pintu utama yang sangat signifikan dan efektif untuk menambah wawasan/ hasanah ilmu pengetahuan. Selain itu membaca dan menulis juga merupakan bagian dari proses pendidikan bagi pembacanya, yang secara tidak langsung, tidak hanya mengubah pola pikir, meningkatkan wawasan/pengetahuan, akan tetapi juga mampu mengubah tingkah laku seseorang. Seperti yang dikatakan Taufik Ismail dalam harian Kompas Selasa, 4 Desember 2007 “Pembangunan Indonesia yang lebih bersifat materialistis telah menurunkan budaya membaca dan menulis anak bangsa. Pada masa penjajahan Belanda, selama tiga tahun sekolah setingkat SMA, diharuskan membuat 106 tulisan dan membaca 25 buku sastra dalam bahasa Inggris, Belanda, Jerman dan Perancis. Membaca dan menulis bukan hanya menambah pengetahuan. Namun juga menumbuhkan rasa kemanusiaan dan logika.” Ironisnya, sebagian besar kegiatan mambaca dan menulis yang selama ini dilakukan masih sebatas sebuah kewajiban atau keharusan yang biasanya dilakukan oleh para pelajar atau mahasiswa sebagai

bagian dari tugas yang mereka lakoni, apalagi yang menyangkut buku ilmiah yang terkesan rumit, dan sama sekali jauh dari kesahajaan, sehingga tak heran jika buku-buku sejenis ini hanya dibaca atau dibeli dalam rangka memenuhi tugas atau sebagai buku sumber untuk pekerjaan tertentu, seperti guru, dosen, peneliti atau kegiatan lain yang sangat kental dengan nuansa akademis. Artinya buku-buku tersebut hanya memasuki aspek dunia ilmiah. Jika untuk membaca buku ilmiah berbahasa Indonesia saja ada keengganan, maka dapat dibayangkan jika yang dibaca adalah buku-buku ilmiah berbahasa Inggris. Padahal buku-buku tersebut relatif lebih luas akan ilmu pengetahuan terbaru. Ada ungkapan yang menyatakan bahwa manusia dalam hidupnya diselamatkan oleh keterampilan. Untuk bertahan hidup manusia dituntut untuk memiliki keterampilan. Manusia akan bermanfaat untuk diri dan lingkungan sekitarnya jika memiliki keterampilan. Sedangkan sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat untuk lingkungan sekitar. Lalu, keterampilan apa yang telah kita miliki? Membaca dan menulis adalah suatu keterampilan. Dengan memiliki keterampilan membaca, pintu ilmu akan terbuka lebar sehingga ia akan

mudah dan cepat menyerap ilmu. Demikian halnya dengan menulis, jika seseorang terampil menulis maka ia akan mudah mudah menyampaikan ide, gagasan, dan ilmu yang telah dipelajari melalui membaca sehingga bermanfaat bagi lingkungan sekitar. Membaca dan menulis juga dapat dijadikan profesi untuk memenuhi kebutuhan hidup. Banyak hal yang bisa kita hasilkan dari membaca. Misalnya, puisi, cerpen, novel, artikel, berita, karya ilmiah, buku dll. Jika kita menekuni salah satu atau beberapa jenis karya tulis ini maka bukan hanya kebutuhan kita yang akan terpenuhi melainkan orang lainpun dapat merasakan manfaat dari hasil kerja kita. Dapat disimpulkan bahwa keterampilan membaca dan menulis dapat menyelamatkan manusia baik di dunia maupun akhirat. Dengan demikian marilah kita membudayakan membaca dan menulis untuk diri sendiri dan ditularkan kepada lingkungan sekitar. Mulai dari diri kita mari kita budayakan membaca bukan hanya sebatas di sekolah, melainkan di tempat-tempat lain yang memungkinkan punya kesempatan membaca dan menulis. (*) Nana Mulyana Guru SMA Terpadu Al Ma’shum Mardiyah Cianjur

S A U R WA R G A

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

mun unggal poe nya, reuseup cigana, hahaha

Membekali Diri dengan Membaca dan Menulis

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Disma M. Taryum l Redaktur Tamu: Fonda Lapod ,Raka Pramudya l Redaktur Pelaksana: Zulfah Robbania l Redaktur: Yadi Haryadi, Maharaya Akbar, l Koordinator Liputan: Nuki Nugraha I Reporter: Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Rikky Yusup, Angga Purwanda, Rudi Rusmana, Misbah Hidayat, R. Putra Lugina Sukma, Asri Fatimah l Kontributor: Apip Samlawi, Zenal Mustari l Sekretaris Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudhistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asep Ruhenda, Dedi Sukmana, Herly Faisal, Ema, Pras l Keuangan: Mastuti (Manager) I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www. beritacianjur.com l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

...nuhun wa, hehehe

Hati-hati Belanja Online DALAM perkembangan jaman yang serba teknologi dan canggih, tentu membuat segala macam yang diperlukan terasa mudah didapat, termasuk membeli sebuah perlengkapan sehari-hari seperi jual beli online yang kini semakin marak kita temui. Dengan jual beli seperti itu, tentu kaidah Islam

dalam pembelian yang seharusnya ada ijab kabul, dilupakan begitu saja. selain itu, kerugian pun sering terjadi ketika jual beli online tersebut ternyata palsu atau abal-abal. Bahkan saya pun pernah tertipu 12 juta, dari situs online bernama BIMASHOP yang menjual sebuah handphone dengan harga murah beberapa wak-

tu lalu. Akibat kejadian tersebut, tentu membuatnya kapok untuk melakukan transaksi secara online, apalagi penjual dan pembeli tersebut, tidak saling mengetahui keberadaan aslinya. Oleh karena itu, saya sangat berharap agar pemerintah membuat undang-undang kejahatan IT

Perbanyak Rambu Lalu Lintas KONDISI jalan yang banyak tikungan tajam, yang kerap kali mengundang kecelakaan bagi pengendara yang lewat sana karena tidak tahu kondisi jalannya. Seperti misalnya di Ciloto, yang karena kondisi jalannya yang curam di-

tambah seringkali gelap jika malam hari akibat kurangnya lampu menjadi pelengkap jalur tersebut di sebut jalur tengkorak. Makanya untuk menekan angka kecelakaan disana, selain juga pengendaranya yang harus hati hati,

pemerintah seharusnya memasang rambu lalu lintas sebagai penanda, juga memelihara PJU yang ada untuk penerangan. Ahmad Warga Desa Ciloto Kecamatan Cipanas

yang dinilai kurang berjalan selama ini, sehingga, pelaporan-pelaporan yang dilakukan saya kepada polisi waktu itu, tidak ditanggapi dengan serius dan akhirnya saya pun harus mengikhlas-

kan uang tersebut kepada orang yang tidak bertanggung jawab. PutrI Rizky Warga Warungkondang

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 0857 9363 0647

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

3

+ CIANJUR

WPS di Kabupaten Cianjur memang tersebar di sejumlah wilayah sehingga kami sulit untuk mendatanya. Meski setiap tahunnya diperkirakan jumlahnya terus meningkat.” Sumitra Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Cianjur

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Anggaran OPD Cianjur Defisit Rp 80 Miliar

ILUSTRASI/NET

CIANJUR-Anggaran seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Cianjur mengalami defisit hingga Rp 80 miliar. Hal itu terungkap dari hasil rapat OPD dengan badan anggaran (Banggar) DPRD Cianjur. Ketua DPRD Cianjur, Yadi Mulyadi, membenarkan, anggaran seluruh OPD di Kabupaten Cianjur mengalami defisit hingga Rp 80 miliar. Kondisi itu, tutur Yadi, akibat belum turunnya anggaran dana alokasi khusus (DAK) untuk tahun 2015. “Iya Cianjur sedang mengalami defisit hingga Rp 80 miliyar. Kondisi ini menjadi sorotan kita dan pertanyaan kita untuk sekarang,” tutur Yadi, saat ditemui “BC”, kemarin (23/10). Dikatakan Yadi, pembahasan anggaran yang kini sedang dilakukan akan dibahas ulang dalam rapat paripurna dengan seluruh anggota dewan. Sebab, ujar dia, kajian kedepan perlu ditambah dari pandangan fraksi mengenai hal itu sehingga keluar kebijakan yang mufakat. “November kita ada jadwal rapat paripurna.

Semuanya tentu akan kita bahas dan bicarakan, dan ini kan menjadi laporan pandangan kita kedepan,” ujarnya. Dalam pembahasan tersebut, ungkap Yadi, sudah dilakukan selama tujuh hari dan hampir menghabiskan waktu seharian. Sebab, pihaknya mengaku sedang mempercepat kajiannya agar selesai tepat waktu sebelum jadwal pembahasan bagian yang lain dilakukan. “Kita siang malam genjot rapat dengan semua OPD secara bergantian. Kita tidak mau apa nantinya lose dari rencana yang sudah ditetapkan,” ­ucapnya. Untuk itu, pihaknya berharap, agar seluruh OPD bisa melakukan kerja sama dengan baik, salah satunya tepat waktu dalam memberikan laporan dan menepati jadwal yang telah di tetapkan. Sehingga, hasil yang didapatkan nanti pun bisa maksimal. “Saya harap semua OPD ini bisa reaktif datang ketika mendapat bagian untuk datang. Sehingga, semuanya bisa cepat selesai dengan maksimal,” tandasnya. (pls)

Cianjur Minim Petugas Pemandu Bagi UMKM

ILUSTRASI/NET

Tuntutan Buruh Dipertimbangkan Tunggu Pemerintah Pusat dan Survei KHL

PEMKAB Cianjur masih mempertimbangkan tuntutan para buruh terkait kenaikan upah minimum kabupaten (UMK) Cianjur tahun 2016. Pasalnya, hal itu perlu kajian besar dari pihak dewan pengupahan dan aturan yang nanti diterapkan pemerintah pusat.

P

ara buruh menutut UMK Cianjur tahun 2016 sebesar Rp 2,7 juta per bulan dari sebelumnya Rp 1,6 juta per bulan. Tuntutan tersebut sesuai dengan kebutuhan hidup layak (KHL). Sekeratis Daerah (Sekda)

ILUSTRASI/NET

CIANJUR-Dinas Koperasi Usaha mikro kecil dan menengah (Dinkop UMKM) Kabupaten Cianjur akui masih minimnya adanya jumlah pemandu lapangan untuk memberikan pembekalan kepada para pengusaha baru. Bahkan, hal itu ditenggarai akibat minimnya anggaran. Kepala Dinkop UMKM Cianjur, Ridwan Ilyasin mengatakan, pihaknya tidak memungkiri jika Jumlah pemandu masih sangat terbatas. Dari sekitar 200 an pemandu, saat ini tinggal sekitar 56 pemandu yang ada. “Banyak faktor, sejalan dengan kenaikan jaba­ tan, usia, dan banyak juga yang sudah meninggal. Itu jelas mempengaruhi aktivitasnya. Kalau dulu ada suntikan pemerintah, tapi saat ini APBN berkurang dan sudah tidak ada dan sudah tidak aktif. Ada beberapa lainya yang mempengaruhi pekerjaan karena hanya dari kalangan saja tapi berbagai kalangan,” kata Ridwan, saat ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini. Ridwan menyebutkan, faktor lain yang mempengaruhi minimnya pemandu. Salah satunya, lantaran masih adanya anggapan peran pendidikan koperasi belum begitu dibutuhkan, padahal

itu kewajiban. “Inilah salah satunya, padahal jelas pengurus koperasi itu wajib menyisih­ kan pendanaan dari sisa hasil usaha (SHU) untuk pendidikan,” ucapnya. Ridwan berharap, untuk mendongkrak jumlah pemandu di Cianjur, peran APBD baik tingkat provinsi maupun kabupaten bisa memberikan support buat pelatihan pemandu. Hal itu bisa dilakukan melalui Dekopinda di masing-masing wilayah. “Patut kita akui bahwa Dekopinda jarang yang mengajukan anggaran ke pemda untuk program, tapi kebanyakan untuk operasional. Sebaiknya Dekopinda membuat program ke pemda dan salah satunya PPD peningkatan SDM. Itu harus didorong dari lembaga,” ujarnya. Untuk itu, pihaknya berharap, dalam menghadapi MEA yang sebentar lagi akan dilaksanakan, pihaknya berharap agar ada tambahan anggaran yang dilakukan pemerintah daerah maupun pusat. Sehingga, pengadaan pemandu bisa diteruskan dan ditambah personilnya. “Kita harap ada penambahan anggaran, supaya mereka lebih baik lagi dalam kualitas produk yang dihasilkannya,” tandasnya. (pls)

Cianjur, Oting Zaenal Mutaqien, mengatakan, kenaikan upah yang diminta oleh para buruh tersebut harus disesuaikan dengan KHL yang berlaku. Salah satunya dengan melakukan tes uji pasar yang ada. Sehingga, hal itu perlu pengawasan yang baik

dari pemkab juga dari buruh itu sendiri. “Ya saya sih maunya semua sejahtera, makanya kita kawal penghitungan besaran KHL ini dengan baik, mau dari kita ya pihak buruh itu sendiri,” kata Oting, kepada “BC”, kemarin (23/10). Dijelaskan Oting, perlu pertimbangan banyak pihak untuk dilibatkan. Sebab, apabila terjadi ketimpangan di salah satu bagian. Tentunya, hal tersebut akan menjadi permasalahan yang akhirnya bisa merugikan banyak pihak. “Ya masalah keputusan ini harus baik bagi semua pihak, sebab, kalau ga begitu, nanti kita semua yang kena imbas kerugiannya,” jelasnya. Selain itu, sambung dia,

aturan yang ditetapkan pusat apabila telah disahkan tentunya tidak dapat diubah, meski di daerah memiliki kebijakan lain. Sehingga, dirinya berharap agar pemerintah pusat pun memberlakukan aturan yang sama-sama baik bagi semua pihak. “Kalau aturan yang disahkan Pak Jokowi itu di tanda tangan, ya kita pastinya bakal ikuti itu. Kalau tidak ya bagaimana. Cianjur bisa kena sanksi,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Tenagakerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertran) Cianjur, Sumitra, mengatakan, pihaknya sedang mengkaji ulang terkait besaran KHL yang ada di Cianjur, selain itu, pihaknya pun

sedang menunggu keputusan pusat terkait aturan yang mengatur UMK. “Ya kita sedang lakukan survei ke beberapa pasar untuk melihat besaran KHL kita berapa. Selain itu kita pun sedang menunggu putusan aturan pusat, apa benar disahkan atau tidak,” kata Sumitra. Untuk sementara ini, jelas Sumitra, besaran KHL di perkirakan akan menempuh besaran angka 20 persen. Data tersebut, didapat ketika pihak dewan pengupahan melakukan survei pasar yang dilakukan sebelum Idul Adha 2015. “Kalau catatan awal survei kita 20 persen, tapi kita lihat nanti. Keputusan minggu depan saya kira selesai,” jelasnya. (pls)

Dinsosnakertrans Cianjur Kesulitan Data WPS CIANJUR-Dinas sosial, tenaga kerja, dan transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Cianjur kesulitan untuk melakukan pendataan jumlah wanita penjaja seks (WPS) yang beroperasi di wilayah itu. Padahal, jumlah WPS tersebut diperkirakan terus meningkat. Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Cianjur, Sumitra, mengatakan, pihaknya tidak mempunyai data jumlah WPS yang beroperasi di Cianjur. Pasalnya, ucap dia, aktivitas para WPS yang sering berpindah-­ pindah. “WPS di Kabupaten Cianjur memang tersebar di sejumlah wilayah sehingga kami sulit untuk mendatanya. Meski setiap tahunnya diperkirakan jumlahnya terus meningkat,” kata Sumitra, kepada “BC”, kemarin (25/10). Diungkapkan Sumitra, sejumlah WPS melakukan kegiatannya secara terselubung dan terorganisir. Mereka tersebar di sejumlah wilayah seperti Cipanas dan Objek wisata Jangari. “Memang sulit, karena kegiatan WPS ini dilakukan secara terselubung. Kebanyakan memang beraktivitas di warung remang-remang,” ucapnya. Selain itu, tutur Sumitra, pihaknya tidak memungkiri

ILUSTRASI/NET

jumlah WPS di Kabupaten Cianjur setiap tahunnya terus bertambah. Menurutnya WPS di Kabupaten Cianjur memang banyak berasal dari luar. “WPS di Kabupaten Cianjur memang lebih banyak yang masuk ketimbang yang keluar dan mereka bukan WPS baru melainkan pemain lama yang bekerja di

daerah lain,” tuturnya. Sumitra menjelaskan, banyaknya WPS yang masuk ke Kabupaten Cianjur bukan tanpa alasan. Masuknya WPS ke Kabupaten Cianjur sebagai dalih rotasi agar yang sudah lama bekerja di Cianjur pindah ke tempat yang baru. “Di tataran lingkaran WPS di Kabupaten Cianjur,

mereka berpindah tempat dan rotasi itu bertujuan agar pelanggan melihat yang baru. Dan pola itu sudah terbiasa, sebab kalau barang baru biasanya tarifnya agak mahal,” jelasnya. Dia mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir WPS yang masuk ke Kabupaten Cian-

jur. Pihaknya pun terus melakukan kordinasi dengan Komisi Penanggulanga Aids (KPA) Kabupaten Cianjur. Pasalnya, terang Sumitra, WPS merupakan penyumbang terbanyak penyakit HIV AIDS kepada warga Cianjur. Selain itu, pihaknya juga membutuhkan bantuan dan dukungan warga terhadap penyakit sosial ini. (gap)


HALAMAN

4

GO CIPANAS!

...Kegiatan ini berguna untuk pelatihan terhadap generasi penerus bangsa. Selain itupun melatih bekerja berdasarkan kekompakan tim bagi generasi muda. Semua peserta terlihat mengeluarkan kemampuan terbaiknya dan bersemangat.” Edwin Limbong

Juri Lomba Grak Jalan

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Peserta acara tidak kurang berjumlah 50 tim dari semua kategori.” Tatang Suherman Ketua Panitia Grak Jalan

Pelajar Ramaikan Jalanan Lomba Gerak Jalan Jelang Sumpah Pemuda JELANG perayaan sumpah pemuda (28/10), sejumlah elemen masyarakat Cipanas mengadakan lomba gerak jalan. Pesertanya berasal dari pelajar SD,SMP dan SMA.

A

cara tersebut cukup mendapatkan perhatian masyarakat karena menampilkan beragam kreatifitas. Terutama dengan tampilnya para pelajar yang memiliki ciri khas

yang berbeda-beda. Kegiatan ini sendiri diprakarsai oleh Sekretariat Bersama (Sekber) Cipanas. Sebagai bagian dari berkumpulnya kreatifitas terutama kalangan muda yang tersebar di wilayah Cianjur Utara.

Menurut Ketua Panitia, Tatang Suherman, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap eksistensi pelajar. Dalam menyemarakkan perayaan Hari Sumpah Pemuda yang tidak lama lagi. Melalui gerak jalan ini, cetus Tatang, serangkaian kegiatan lainnya juga akan melibatkan partisipasi masyarakat. Diantaranya bhakti sosial dengan membersihkan ruas jalan protokol Cipanas. Hingga puncak acaranya dilak-

sanakan di Lapangan terbuka di kawasan Cipanas. “Peserta acara tidak kurang berjumlah 50 tim dari semua kategori. Melibatkan ratusan pelajar hingga masyarakat. Untuk penilaian dibantu tim juri dari datasemen B Pelopor Cipanas berjumlah tiga orang. Nantinya peserta memperebutkan tropi kepemudaan yang diserahkan saat upacara peringatan,” ungkapnya kepada “BC”, Sabtu (24/10).

Malam Asyuro, Peziarah Padati Gunung Geulis PACET-Malam Asyuro (29/10), gunung geulis diperkirakan akan dibanjiri para peziarah dari berbagai wilayah. Hal itu diprediksi karena berdasarkan kebiasan yang dilakukan di tahun sebelumnya, peziarah memanfaatkan itu sebagai momen k ­ eramat. Bertepatan bulan muharram, kebiasaan peziarah di lokasi wisata religi Gunung Geulis di Desa Cibodas Kecamatan Pacet akan meningkat dibanding hari biasa. Begitu juga di malam asyuro yang jatuh di malam jumat, diperkirakan kunjungan mencapai puncaknya melebihi 50 orang. Menurut tokoh masyarakat setempat, Ucu Syamsul Hidayat, kunjungan peziarah di malam asyuro pada tahun ini datang dari berbagai wilayah. Pasalnya, peziarah yang memasuki Gunung Geulis mulai rutin jauh sebelum hari H, diperkirakan di malam asyuro jumlah penziarah lebih

dari 50 orang. “Kaitan dengan bulan lainnya di hari asyuro belum menjadi sebuah tradisi untuk warga Cianjur sendiri.

ILUSTRASI/NET

Justru kebanyakan peziarah dari dari luar kota,” ungkapnya. Ucu menambahkan, budaya berziarah ke lokasi wisata ziarah tidak

Sedangkan menurut salah seorang juri, Edwin Limbong, kriteria penilaian yaitu baris berbaris, variasi gerakan, seragam kelengkapan, kekompakan maupun ­keserasian. “Antusiasme peserta lomba sudah cukup bagus. Kegiatan ini berguna untuk pelatihan terhadap generasi penerus bangsa. Selain itupun melatih bekerja berdasarkan kekompakan tim bagi generasi muda. Semua peserta terlihat mengeluarkan kemampuan

begitu aktif untuk masyarakat Cianjur dan lebih banyak dijalankan oleh penziarah dari luar daerah. Menurutnya, masyarakat Cianjur tidak memiliki tradisi budaya berkenaan dengan perayaan Asyuro, hanya menjalankan ibadah sesuai dengan anjuran syariat. Terpisah, Ketua MUI Kecamatan Pacet, Najmudin menyarankan, dalam pelaksanaan ziarah yang harus diperhatikan adalah tuntunan pelaksanaannya mengikuti anjurat syariat bukan dilakukan dengan cara yang di luar anjuran perintah Islam. “Datang sebatas mendoakan ahli kubur yang telah meninggal dunia, mengenang semua kebaikan amal yang sudah dilaksanakan semasa hidupnya dan bukan sebagai tujuan akhir meminta. Karena hal tersebut dapat merusak pada akidah karena yang mengabulkan panjatan permintaan ada pada Allah SWT,” jelasnya. (mar)

Menelusuri Asal Muasal Surat Perihal Terminal

Dipertanyakan Keabsahannya, Dianggap tak Relevan JANGAN asal mengirimkan surat resmi mengatasnamakan organisasi ke pihak luar. Salah-salah akan dipertanyakan keabsahannya karena dianggap tidak relevan bahkan salah alamat. Bermula dari surat berkop Dewan Perwakilan Pedagang (DPP) Pasar Cipanas Nomor 037/DPP/X/2015 perihal pemungsian terminal. Hal tersebut menimbulkan sorotan banyak kalangan karena dipertanyakan legalitasnya. Menurut Ketua UPT Terminal Cipanas, Djadjat Sudrajat, ada sejumlah keganjilan berkaitan dengan surat yang dilayangkan DPP Pasar Cipanas tersebut. Pasalnya, organisasi DPP bukan lembaga independen namun kedudukannya dibawah kendali Kantor Pusat Pelayanan Pasar (KP3) Cipanas yang dinakhodai oleh Kusmiaji. Surat tersebut, sambung Ajat, hanya menyebutkan tembusan yang

ditujukan kepada KP3 tadi. “DPP telah melampaui kewenangannya karena surat tersebut tidak ditandatangani Ketua KP3 baik untuk menyetujui maupun mengetahui. Jika diposisikan sebagai tembusan, itu menunjukkan DPP sebagai lembaga independen yang posisinya sejajar dengan KP3,” katanya. Ajat mencontohkan lembaga yang dipimpinnya dibawah kendali bentukan Pemerintahan Desa (Pemdes) Cipanas setara dengan DPP sehingga tetap berkoordinasi. Berkaitan dengan surat-menyurat tidak semudah menyampaikan kepada pihak luar yang dituju. Pasalnya, surat itu harus dibubuhi tanda tangan kepala desa sebagai pihak yang mengetahui atau menyetujui. “Aneh sekali kalau lembaga yang diposisinya memiliki garis koordinasi bisa membuat surat langsung ke pihak luar tanpa ditandatangani pimpinan yang notabene menjadi nakhodanya.

DOK.BERITACIANJUR

Berarti patut diperetanyakan keabsahannya dan bila perlu dievaluasi oleh KP3 sendiri,” tandasnya. Kabid Pasar Disperindag Cianjur, Yana Kamaludin memaparkan, kedudukan Pasar Cipanas dipimpin oleh PNS yang notabene sebagai Ketua KP3. Dibawahnya berada di garis koordinasi dengan DPP dan K5 yang keduanya beranggotakan para pedagang. “Ketua KP3 itu PNS bertanggungjawab kepada Disperindag sedangkan DPP

dan K5 itu tindakann ya harus sepengetahuan dan seizin KP3 termasuk didalamnya surat menyurat baik kedalam maupun keluar. Tepatnya itu dalam struktur koordinasi berada di bawah garis koordinasi karena itukan bertujuan untuk optimalisasi kinerja,” tandasnya. Sementara itu Ketua DPP Pasar Cipanas, Apid Sumpena menyebutkan lembaga menyalurkan aspirasi yang ditujukan ke pihak luar. Apid menolak organisasi yang

dipimpinnya diposisikan dibawah KP3 karena merupakan kumpulan pedagang. “Surat menyurat keluar itu harus diketahui KP3 tapi tidak harus ada izin dengan tanda tangan dari KP3. Jadi cara memposisikan KP3 itu dengan menyebutkan sebagai tembusan suratnya, itu tergantung jenis suratnya,” imbuhnya. Apid mempertanyakan jika KP3 tidak mengizinkan adanya surat resmi yang ditujukan kepada pihak luar. Soalnya cukup dengan posisi tembusan tanpa harus ditanda-tangani KP3 karena menyangkut aspirasi para pedagang. “Misalnya usulan warga mengadakan pertemuan untuk menyampaikan aspirasi yang ditujukan kepada pihak luar. Jalurnya koordinasi karena adanya aspirasi yang harus disampaikan, dasarnya seperti apa dulu kalau KP3 tidak mengizinkan surat keluar,” pungkasnya. (Rikky Yusup/”BC”)***

ILUSTRASI/NET

terbaiknya dan bersemangat,” ujar pria dari Kesatuan Detasemen B Pelopor Cipanas itu. Salah seorang warga, Hamidah, kegiatan ini bermanfaat untuk masyarakat. Soalnya, bisa me­ nyaksikan lebih dekat bakat yang ditampilkan oleh para pelajar. “Kalau acara terbuka itukan bisa lihat sehingga patut bangga memiliki pelajar berprestasi. Semoga makna sumpah pemuda itu menjadi tolak ukur membangun bangsa,” imbuhnya. (mar)

Kematian Ibu-Bayi Bukan di Puskesmas

ILUSTRASI/NET

PACET-Penyebab kematian ibu dan bayi di Pacet itu sebagian terjadi begitu dilarikan ke Rumah Sakit. Soalnya penanganan medis yang dilakukan di Puskesmas tidak memadai jika memperhatikan riwayat penyakit yang diderita pasien. Usia resisten persalinan dari ibu dan riwayat yang dide­ rita pengaruhi angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB). Berdasarkan tingkat resiko persalinan, umumnya yang meninggal masa persalinan dilangsungkan di rumah sakit setelah menadapat rujukan dari ahli medis. Menurut Kepala Pelayanan Obstetri Emergensi Dasar (PONED) Puskesmas Cipendawa, Neneng mengungkapkan, berdasarkan jumlah data laporan kasus kematian AKI dan AKB jumlahnya di Desa Cipendawa masih tinggi. Tercatat tahun ini berjumlah empat kasus diakibatkan riwayat penya­ kit yang diderita pasien tidak memungkinkan di rawat di Puskesmas. “Laporan dari bidan desa yang sudah menangani persalinan bermasalah. Usia resisten dan kronologis riwayat pe­ nyakit pasien persalinan memungkinkan pihak medis tidak dapat memberikan pelayanan dan harus di rujuk langsung ke unit pelayanan rumah sakit. Karena pihak bidan tidak boleh melanjutkan penanganan karena beresiko,” ung-

kapnya kepada “BC”. Neneng menambahkan, usia resisten antara lain diwa­ kili oleh usia ibu muda antara 16 sampai 19 tahun atau usia ibu umur 35 hingga 40 tahun karena sudah memiliki banyak anak. Resiko tersebut juga dipengaruhi dengan riwayat penyakit yang umumnya jantung dan paru-paru. “Sebetulnya oleh para bidan desa sudah disosialisasikan kepada ibu usia resiten dan pengidap penyakit agar menghindari masa kehamilan. Namun hal tersebut tidak dapat dicegah karena seringkali ada di masyarakat, apalagi terkait adat kebiasaan,” imbuhnya. Padahal kata dia, untuk resisten dalam proses persalinan sangat beresiko terhadap angka kematian dan harus ditangani oleh pihak rumah sakit. Akan tetapi bukan saja berdasarkan umur resisten dan faktor riwayat penyakit. Keengganan pihak keluarga saat usia kehamilan tua untuk memeriksa ke medis menjadi persoalan umum yang terjadi. “Mestinya ada pencegahan agar paraji atau dukun beranak tidak menangani proses persalinan dengan aturan yang yang sudah tegas. Akan tetapi pihak keluarga yang ibu mendapati hamil juga sering memilih paraji karena lokasinya lebih dekat dengan rumah dibandingkan harus pergi ke unit medis,” tuturnya. (mar)


HALAMAN

5

EDUKA

Jumlah pemilih pemula di Kabupaten Cianjur mencapai 35.975 orang. Untuk memberikan pemahaman, KPU siap mendatangi sekolah-sekolah menengah atas. Jadwalnya akhir Oktober sampai pertengahan November.”

Hendi Rohendi

Subag Teknis dan Hubungan Partisipasi Masyarakat

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Pengangkatan K2 tak Pasti

Sosialisasi Pilkada, KPU Kunjungi Sekolah

PGRI Kabupaten Cianjur Lakukan Pendataan

NET

CIANJUR-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur menggelar sosialisasi Pilkada dengan mendatangi sekolah-sekolah. Hal ini ditujukan untuk menggaet pemilih pemula agar menggunakan hak suaranya pada 9 Desember mendatang. Subag Teknis dan Hubungan Partisipasi Masyarakat Hendi Rohendi menyebutkan, jumlah pemilih pemula mencapai 35.975 orang. Untuk memberikan pemahaman, KPU siap mendatangi sekolah-sekolah menengah atas. “Jadwalnya akhir Oktober sampai pertengahan November,” sebutnya. Dijelaskannya, sosialisasi pemilihan bupati dan wakil bupati pada 9 Desember mendatang pada awalnya diagendakan April. Namun, kondisi tersebut tidak bertepatan dengan agenda di sekolah. “Ada agenda libur sekolah, UTS kemudian disusul puasa, jadi pelaksanaan sosialisasi baru bisa sekarang,” ungkapnya. Pihaknya menegas-

kan, sosialisasi ke sekolah dijadwalkan bakal selesai sebelum jadwal kampanye terbuka usai. “Kita sebetulnya mengharapkan para siswa atau pemilih pemula ini hadir di setiap pasangan calon. Agar bisa menilai, pasangan mana yang jadi pilihan nantinya. Jadi memilih tidak lagi berdasarkan faktor keterpaksaan,” tuturnya. Terpisah, Guru PKN SMK Bingkara, Kecamatan Cugenang Neneng Mulyana menuturkan sosialisasi pilkada dari pihak KPU tentunya sangat diapresiasi. Namun dikatakannya, untuk siswa tingkat SMA sendiri, saat ini tidak asing dengan kata pemilihan pemimpin. Pasalnya, siswa sudah belajar melalui pemilihan ketua Osis. “Kalau teknis mereka pasti tidak akan kesulitan. Yang jadi sulit adalah mengetahui calon mana yang benar-benar layak menjadi pemimpin. Diharapkan dengan sosialisasi ini, pemahaman siswa menjadi terbuka,” harapnya. (asr) NET/ILUSTRASI

PGRI Kabupaten Cianjur hingga saat ini masih melakukan pendataan guru honorer kaegori 2. Hal ini menyusul intruksi dari PB PGRI untuk dilakukan pendataan ulang terhadap seluruh guru honorer.

K

etua PGRI Kabupaten Cianjur Jum’ati membenarkan hal tersebut. Dikatakannya, pihaknya telah mengintruksikan kepada pengurus kecamatan untuk

melakukan pendataan ulang sesuai intruksi pusat. “Sampai saat ini masih dilakukan pendataan. Jadi betul, pendataan ulang diperlukan untuk mencegah manipulasi data,” ujarnya. Dikatakannya, dari hasil

pendataan, jumlah honorer K2 yang rencananya akan diangkat menjadi CPNS mencapai 3.500 orang, ditambah dengan 1.000 guru kategori satu. “Rata-rata guru honorer K2 diketahui sudah mengabdi di sekolah sejak 2005 dan paling rendah pendidikan terakhir mereka adalah SMA,” paparnya. Sementara itu, Wakil Ketua PGRI Kecamatan Cipanas Cecep Rahman menutur, pelaksanaan penda-

taan di wilayahnya masih terus berlangsung. Pihaknya menyetujui intruksi pusat untuk dilakukan pendataan ulang, yang tak lain tujuannya untuk mencegah manipulasi data. “Sampai saat ini presiden belum juga mengeluarkan aturan atau apapun soal pengangkatan K2. Makanya, pendataan ulang kita lakukan. Belum adanya keputusan dari pemerintah, terus terang, hal ini membuat sejumlah guru khawatir,” ung-

kapnya. Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cianjur Cecep S. membenarkan jika sampai saat ini belum ada kepastian mengenai pengangkatan K2. Pasalnya, diakui Cecep, pihaknya belum menerima informasi apapun dari pusat mengenai hal ini. “Itukan kewenangan pusat, kita hanya menunggu. Tapi sampai saat ini belum ada,” tandasnya. (asr)

Metode Dongeng Picu Semangat Belajar Siswa

BERITACIANJUR/ASRIFATIMAH

Tatang : Jangan Salahkan Generasi Muda C I A N J U R - Ku r a n g ny a penerapan nilai-nilai budaya di Kabupaten Cianjur, terutama pada generasi muda, menurut beberapa kalangan bukanlah semata-mata kesalahan mereka. Pasalnya, hal tersebut tergantung pada orang tua, lingkungan, dan pemimpinnya. “Jangan salahkan generasi muda. Penurunan penerapan nilai budaya disebabkan oleh tidak adanya dorongan dari pihak lain, seperti orang tua, lingkungan serta pemerintah,” ujar Budayawan, Tatang Setiadi. Kebijakan yang diambil pemerintah seperti halnya Rebo Nyunda, dinilainya hanya sebatas aksesoris. Pasalnya, kebudayaan Sunda, tidak hanya berupa pakaian saja. “Itu memang upaya dari pemerintah. Tapi bukan itu, seharusnya,

nilai-nilai kebudayaan itu dijunjung dengan sikap yang mencerminkan nilai-nilai yang berkaitan dengan tradisi Sunda," paparnya. Ketidakhadiran nilainilai kebudayaan Sunda pada generasi muda, tercermin dari nilai rapot mata pelajaran bahasa dan sastra Sunda kerap kali jeblok dibanding nilai bahasa Indonesia. Terpisah, guru kelas VI SD Gintung, Kecamatan Cugenang, Samsudin Ganda Kusuma juga mengungkapkan hal serupa. Pasalnya, untuk mata pelajaran bahasa Sunda saja, jangankan peserta didik, tenaga pendidik pun terkadang banyak yang tidak paham. “Tak heran makanya makin kesini, generasi muda kita kurang menjunjung tinggi nilai budaya Sunda,” ucapnya. (asr)

CIANJUR-Mendongeng merupakan salah satu bentuk kreatifitas guru yang digunakan dalam metode pembelajaran bagi anak usia dini. Kegiatan tersebut dianggap ampuh untuk meningkatkan semangat belajar siswa. Salah seorang guru TK Nurul Huda, Keca-

matan Karangtengah, Ernawati menuturkan, metode pembelajaran yang diterapkan pada anak usia dini berbeda dengan siswa tingkat dasar hingga menengah atas. “Karena sifat anak anak ini masih sangat labil. Makanya, gurunya dituntut untuk lebih kreatif agar bisa mengimbangi

Perlu cara khusus, agar suasana bejalar tetap kondusif, sehingga anak-anak bisa mudah menyerap apa yang disampaikan gurunya."

para muridnya. Sehingga pembelajarannya bisa efektif dan diterima oleh peserta didik,” ungkapnya. Senada, guru RA AnNur Almasturiah, Kecamatan Warungkondang Amanda Rekaandini mengatakan, dalam lingkup pendidikan anak usia dini, kreatifitas guru menjadi dasar untuk

menciptakan suasana belajar yang efektif. “Cara mengajar anak Paud, TK tentu berbeda dengan siswa SD, SMP dan SMA. Perlu cara khusus, agar suasana bejalar tetap kondusif, sehingga anak-anak bisa mudah menyerap apa yang disampaikan gurunya,” tandasnya. (asr)

Kekurangan Buku, Ajuan Bantuan Belum Ada Realisasi BUKU menjadi sarana penunjang yang penting bagi siswa untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Namun, hal tersebut tiak bisa dirasakan oleh para siswa di SMKN 1 Agrabinta, karena kekurangan buku. Persoalan ini juga kerap kali membingungkan bagi guru. Lantaran, bahan materi tambahan untuk mengajar sering kali tidak tersedia. Bagi guru yang memiliki atau bisa mengkases internet mungkin hal tersebut tak terlalu dirisaukan, karena sudah menemukan solusi. Namun kondisi sebaliknya dirasakan oleh guru yang tidak memiliki akses ke internet. Tak jarang, penyampaian materi menjadi terkendala dan terbatas. Meski tergolong urgent, namun permasalahan ini belum terselesaikan hingga

sekarang. Padahal, ajuan untuk penambahan perlengkapan fasilitas buku sering kali diajukan. “Sudah dua ganti kepala sekolah juga, tapi belum ada realisasi,” ujar guru administrasi perkantoran (AP) Siti Marian Susilawati. Disebutkannya, SMKN 1 Agrabinta memiliki empat jurusan, yakni Teknik Produksi Hasil Pertanian (TPHP), Agro Teknologi Pengelolaan Holtikultura (ATPH), Administrasi Perkantoran dan Teknik Sepeda Motor (TSM). Namun, meski selalu kekurangan buku, peminat untuk melanjutkan ke sekolah ini selalu meningkat setiap tahunnya. “Ini harus jadi perhatian pemerintah untuk bisa membantu sekolah dalam melengkapi fasilitas, semisal kebutuhan buku,” tandasnya. (Asri Fatimah/"BC")***

NET


HALAMAN

6

+ NEWS

Kami yang berada di pemerintahan memberikan dukungan dalam perhatian kepada yang berkebutuhan khusus agar mendapatkan kesempatan yang sama dengan yang lain.” Yuddy Chrisnandi MenPAN-RB

SENIN, 26 OKTOBER 2015

... Lautan Manusia DARI HALAMAN 1...

Luar biasa menjadi kata yang pas untuk diberikan kepada para peserta. Betapa tidak, terik matahari menyengat, tak menghalangi warga Cianjur untuk larut dalam semarak ulang tahun Harian Umum Berita Cianjur ke-1 hingga tuntas. Diawali dengan senam massal, ‘lautan manusia’ berlanjut hingga acara jalan sehat. Didampingi Komisaris Utama Berita Media Grup, Ishaq Robin, Direktur Utama Jembatan Mediatama Cianjur, Anton Ramadhan serta Kapolres Cianjur AKBP Asep Guntur Rahayu, seremonial start jalan sehat langsung dikomandoi Bupati Cianjur, Tjetjep Muchtar Soleh MM. Barisan panjang peserta jalan sehat hingga sejauh 3 kilometer lebih, sempat membuat kawasan Cianjur Kota macet total. Beruntung, sekitar 170 personel polisi mampu menertibkan dan mengamankan sehingga acara jalan sehat berjalan lancar hingga mencapai finish. “Selamat datang di area Berita Cianjur. Saya merasa senang dan bangga melihat perkembangan pesat yang dialami Berita Cianjur. Baru satu tahun, tapi bisa beredar hingga ke pelosok serta mampu menggelar acara yang luar biasa ini,“ ujar Bupati saat sambutan kemarin. Keterlibatan puluhan ribu warga dan semua ketua RT dan RW se-Cianjur menjadi peserta jalan sehat, lanjut Tjetjep, menjadi bukti bahwa Harian Umum Berita Cianjur sudah me-

BERITACIANJUR/FAISAL ADITYA PAHLEVI

ngakar dan sudah menjadi bacaan ‘urang ’ Cianjur. “Wilujeng Milangkala Berita Cianjur nu kahiji. Semoga bisa terus maju dan sukses,“ katanya. Kondisi di lokasi acara semakin terlihat tumpah ruah ketika semua peserta dan tamu undangan tiba di garis finish. Penampilan band-band ternama di Cianjur seperti Raja Langit, Bhayangkarana Band dan Sunda Woles menembah kemeriahan acara. “Di bulan ini, secara pribadi saya merasa senang dan bangga. Selain karena Persib berhasil jadi juara, hari ini (25/10) juga saya ikut senang karena Berita Cianjur merayakan hari jadinya yang ke-1. Selamat ulang tahun, semoga Berita Cianjur bisa lebih baik lagi,“ ucap Kapolres Cianjur AKBP Asep Guntur Rahayu. Ucapan selamat ulang tahun pun disampaikan Komisaris Utama Berita Media Grup, Ishaq Robin. Ia menyampaikan rasa bangganya terhadap perkembangan positif yang mampu ditunjukkan Berita Cianjur. “Dengan jumlah peserta

yang mencapai puluhan ribu ini menunjukkan bahwa Berita Cianjur sudah memasyarakat,“ ungkapnya. Sementara itu, salah satu orang yang paling berbahagia di hari Minggu kemarin, Direktur Utama Jembatan Mediatama Cianjur (Berita Cianjur), Anton Ramadhan, mengaku terharu melihat tingginya animo masyarakat yang sudah berkenan turut memeriahkan hari bersejarah bagi media yang memiliki tagline “Memberi Nilai Lebih” ini. “Acara besar dengan banjir hadiah ini, kemeriahan acara ulang tahun ini, kami persembahkan untuk menghibur semua warga Cianjur khususnya para pembaca setia. Tahun depan menjadi tahun kualitas. Semoga kami bisa menjadi lebih baik dan bisa terus memanjakan masyarakat Cianjur,“ paparnya. Animo masyarakat memang tinggi. Bahkan bertahan hingga acara puncak. Meriahnya acara terasa semakin bertambah ketika Lynda Moy bergoyang di atas panggung megah. “Apa

kabar Cianjur? Selamat ulang tahun buat Berita Cianjur, semoga semakin jaya,” ucapnya di sela-sela bernyanyi. Acara berubah menjadi super meriah ketika Zaskia Gotik tiba di lokasi acara. Teriak histeris dari peserta pun menggema di pelataran parkir Cianjur Supermall. Puncak dari teriakan histeris saat terjadi saat “Si Goyang Itik” mulai menggoyang puluhan ribu warga Cianjur. “Daramang warga Cianjur? Neng seneng bisa ketemu di sini, di saat acara ulang tahun Berita Cianjur. Siap digoyang itik?” serunya saat mengajak bergoyang bersama. Semua terhibur dan larut dalam kegembiraan. Hal tersebut terlihat dari raut wajah para peserta yang hadir. Seperti halnya apa yang dirasakan Agus, Ketua RT 01/07 Kampung Cibogo, Desa Bobojong, Kecamatan Mande. “Acaranya sangat meriah dan menghibur. Soal Koran Berita Cianjur, buat saya sudah tak asing lagi, karena saya termasuk pembaca setianya. Makanya, saat tahu ada acara ini, saya langsung memutuskan untuk ikut,“ ucapnya. Agus berharap, setelah menginjak usia satu tahun, Berita Cianjur bisa mempertahankan kedekatannya dengan masyarakat dengan cara menyuarakan aspirasi masyarakat. “Untuk Berita Cianjur semoga sukses. Mudah-mudahan Berita Bianjur bisa menjadi koran terbesar yang ada di Cianjur,” pungkasnya. (mar/sus/mbh)

... Dari Hanya Ingin Berpartisipasi, Sampai Modal Mimpi DARI HALAMAN 1...

Namun, ia tetap mengikuti kegiatan jalan sehat untuk berpartisipasi memeriahkan hari jadi Berita Cianjur. “Sudah tidak berharap sebetulnya, karena beberapa kali pengundian nomor yang keluar tidak pernah cocok,” paparnya. Sampai akhirnya panitia menyebutkan nomor undian yang keluar ternyata sama dengan nomor yang tertera pada kupon miliknya, ia langsung terharu meski mengaku tak menyangka. “Terkejut, tapi senang, karena siapa yang tidak mau hadiah mobil. Semua yang datang kesini pasti menginginkannya. Ini menjadi acara jalan sehat yang tidak akan saya pernah lupakan,” ujar Engkus. Senada, rona kebaha-

giaan juga nampak pada raut wajah Dadang Hasubnalloh. Ketua RT 02/03, Kampung Pasirsireum, Desa Cikobean, Kecamatan Cibeber ini terpilih menjadi pemenang hadiah undian satu unit motor. Sama halnya Engkus, pemenang hadiah mobil, Dadang pun tidak menyangka bakal mendapat keberuntungan di HUT Berita Cianjur yang pertama. Namun kenyataan berkata lain. Diakuinya, keyakinan untuk mengikuti jalan sehat ini didasari dari mimpi. Diakuinya, malam sebelum hari H, ia bermimpi mendapatkan dua orang bayi sekaligus. Ia menduga, mimpi tersebut membawa hoki. “Ternyata benar. Saya akhirnya dapat motor,” akunya. Dikatakannya, hadiah motor yang didapatnya ini

akan sangat membantu. Terutama untuk mengantar anak pergi sekolah. “Saya sangat bersyukur. Motor ini akan saya pakai untuk mengantar anak sekolah dan keperluan lainnya,” jelasnya. Ungkapan kebahagiaan lainnya juga diutarakan Jemi Mujaemil, warga Desa Karangwangi, Kecamatan Ciranjang. Ia juga merupakan pemenang satu unit motor dari undian HUT BC ke-1. “Hadiah yang ditawarkan memang menjadi daya tarik, tapi saya mengikutinya karena tujuan utamanya untuk memeriahkan ulang tahun Berita Cianjur,” akunya. Dikatakan Jemi, ia sangat mengapresiasi HU Berita Cianjur yang sajian beritanya berbeda dengan media lain. Karenanya, ia

i­ngin berpartisipasi dalam kegiatan jalan sehat. Jemi pun mengutarakan harapannya, “saya berharap, Berita Cianjur bisa terus sukses dan menyediakan beritaberita yang lebih bagus lagi.” Kebahagiaan para peserta jalan sehat juga tidak hanya menjadi peraih hadiah undian mobil dan motor saja. Seperti halnya diakui Cecep Dadang, Ketua RT 02/01, Kampung Babakan Garut, Desa Kanoman, Kecamatan Cibeber. Meski tidak mendapatkan hadiah sesuai harapan, namun Cecep me­ ngaku tetap senang dengan apa yang raihnya, yakni satu buah kulkas. “Ga apa-apa, ga dapat mobil juga. Karena saya beruntung bisa dapat kulkas. Saya berharap Berita Cianjur bisa lebih sukses,” harapnya. (Asri Fatimah/“BC”)***

BERITACIANJUR/NET

Asap Mulai ‘Kunjungi’ Pulau Jawa JAKARTA-Persebaran asap semakin meluas dan tak hanya dirasakan masyarakat Sumatera dan Kalimantan saja. Perkembangan terakhir, hingga Sabtu (24/10) asap sudah mulai menjamah Pulau Jawa. Kehadiran asap itu dirasakan sebagian masyarakat Jakarta dan sepanjang pantai utara Pulau Jawa Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Andi Eka Sakya menjelaskan, asap memang tengah menaungi bagian utara tanah Jawa dalam dua hari terakhir.

Penyebabnya, asap terbawa angin di lapisan atas yang tengah berembus ke arah selatan. Secara geografis, Jawa berada di selatan Kalimantan yang sedang terpapar asap tebal. “Makanya, dua hari ini Jakarta terasa berkabut. Matahari pagi pun tidak terlalu cerah,” ujarnya. Meski begitu, masyarakat diminta tetap tenang. Sebab, asap yang terbawa hanya berupa partikel-partikel sangat kecil. Selain itu, posisi partikel tersebut berada di ketinggian 1,5 kilometer dari

permukaan tanah. Sehingga cukup jauh untuk sampai terhirup warga. Kondisi itu, lanjut Andi, sekaligus menandakan perubahan monsun atau angin yang berembus secara periodik (minimal tiga bulan) di Indonesia. Dari monsun Australia ke monsun Asia. “Dengan kata lain, musim hujan akan segera tiba,” ucapnya. Andi memperkirakan hujan mulai turun bulan depan. Meski begitu, hujan tidak serentak mengguyur seluruh wilayah Indonesia. (net/zlf )

Kaum Difabel Berpeluang Jadi PNS JAKARTA-Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi bakal membuka peluang untuk masyarakat berkebutuhan khusus atau difabel menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). “Kami yang berada di pemerintahan memberikan dukungan dalam perhatian kepada yang berkebutuhan khusus agar mendapatkan kesempatan yang sama dengan yang lain,” ujar Yuddy, Minggu (25/10). Dia menegaskan masyarakat berkebutuhan khusus mendapatkan peluang yang sama dengan masyarakat lainnya untuk menjadi PNS. Yuddy mencontohkan salah satu penyandang tuna netra yang sudah diangkat menjadi PNS di lingkungan DKI Jakarta beberapa waktu lalu.

“Secara umum tidak ada kebijakan pemerintah yang membedakan anak berkebutuhan khusus untuk menjadi PNS. Sebagai bukti, kami juga telah memproses seorang guru tuna netra di DKI Jakarta menjadi PNS,” kata Yuddy. Yuddy juga sempat berbincang dengan anak berkebutuhan khusus, Nadira yang juga seorang Sarjana Hukum Ekonomi dari Universitas Indonesia. Nadira mengatakan selama ini anak berkebutuhan khusus sulit mendapatkan pekerjaan karena adanya diskriminasi pada saat proses pemeriksaan kesehatan. “Seolah-olah penyandang disabilitas adalah sebuah penyakit, sebenarnya tidak seperti itu,” kata Nadira. Nadira mengakui selama ini pemerintah sudah mengakomodasi para penyandang difabel untuk masuk dalam

recruitment CPNS melalui jalur khusus. Namun, hal tersebut perlu ditingkatkan kembali agar ke depannya tidak akan lagi ada perbedaan bagi penyandang disabilitas saat melamar menjadi PNS. Yuddy menjelaskan sudah seharusnya orang yang memiliki kebutuhan khusus seperti Nadira harus diberikan penempatan dalam pekerjaan. Dia juga mengimbau agar pihak yang menyediakan peluang pekerjaan, seperti pemerintah, BUMN, maupun swasta, untuk tidak memberikan perlakuan berbeda terhadap kaum difabel. “Nadira bisa lulus menjadi sarjana dengan nilai hampir cumlaude, ini belum tentu orang lain mampu. Jadi sudah semestinya tidak ada perbedaan dalam memberikan kesempatan menempati posisi dalam pekerjaan,” pungkas dia. (net/zlf )

Cegah Konflik Pekerja Asing dan Lokal

Megawati Temui Jokowi di Istana

BERITACIANJUR/NET

JAKARTA-Presiden Joko Widodo menerima Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Istana Kepresidenan kemarin siang. Hal ini tentu seharusnya lumrah terjadi karena Mega merupakan ketum partai pengusung utama Jokowi di Pilpres 2014. Namun kenyataan yang terjadi tidak demikian. Megawati diketahui sempat kesulitan ketika ingin bertemu dengan Jokowi yang merupakan kadernya sendiri di PDIP. Para politikus PDIP menyebut ada kekuatan besar yang menghalangi Jokowi dengan para ketum partai pengusung kala itu.

Megawati sepanjang 2014 hingga pertengahan 2015 memang diketahui tak pernah temui Jokowi dengan agenda pribadi. Mega memang kerap datang ke Istana, namun dalam rangka agenda resmi, semisal pelantikan dan sebagainya. Andi Widjajanto adalah orang yang dituduh menghalangi komunikasi antara PDIP dan Jokowi. Andi bahkan sempat disebut brutus dan pengkhianat oleh para politikus PDIP. Politikus PDIP Effendi Simbolon yang kencang mengkritik Andi Widjadjanto bersama Rini Soemarno. Bahkan dia me-

nyatakan kedua orang ini berkhianat dari Megawati. “Rini itukan nempel ibu Mega siang dan malam, ibu Mega sendiri sih model begitu. Andi anak kemarin, pegawai negeri tiba-tiba jadi begitu padahal baru dari Maret nempel Jokowi, udah ngelunjak begini,” kata Effendi 4 Februari 2015 lalu. Berbagai desakan dan serangan dilancarkan PDIP kepada Andi agar segera diganti. Benar saja, pada Agustus, Jokowi umumkan reshuffle kabinet. Jokowi mengganti lima menteri dan satu pejabat setingkat menteri. Andi Widjajanto jadi korban, dia diganti oleh Politikus PDIP Pramono Anung. Tak lama setelah Andi diganti, Megawati pun terlihat leluasa berkomunikasi dengan Jokowi. Pada 24 Oktober kemarin, akhirnya Megawati berkomunikasi empat mata dengan Jokowi di Istana. Dalam pertemuan yang berlangsung dua jam itu, Megawati berdiskusi tentang beragam hal. Misalnya,

ekonomi yang melambat, pilkada serentak sampai kabut asap. Mega mengaku dipanggil Jokowi ke Istana. Pertemuan ini juga dilakukan jelang Jokowi bertolak ke Amerika Serikat dalam rangka kunjungan kerja. “Saya memang hari ini dipanggil presiden karena beliau akan pergi ke Amerika, sehingga beliau minta kepada saya bisa bincangbincang sedikit,” kata Megawati usai pertemuan di Istana, Sabtu (24/10). Megawati menjelaskan dalam pertemuan itu salah satunya membahas masalah perlambatan ekonomi yang sedang dihadapi Indonesia. Termasuk soal kebakaran hutan yang belum bisa terselesaikan sampai sekarang. “Antara lain masalah ekonomi, dampak kebakaran yang kelihatannya masih harus segera diatasi, tapi selain itu saya menceritakan perjalanan saya. Sebelum itu saya pamit ke China dan Korsel,” lanjut Megawati. (net/zlf )

BERITACIANJUR/NET

BEKASI-Menaker M. Hanif Dhakiri meminta perusahaan di Indonesia, terutama perusahaan yang mempekerjakan tenaga kerja asing (TKA), untuk menerapkan pedoman hubungan industrial untuk tenaga kerja asing. Tujuannya, untuk menghindari konflik antara TKA dengan para pekerja lokal. Menteri berkacamata itu menyebutkan, pedoman tersebut nantinya harus diterapkan untuk memudahkan penyesuaian diri para pekerja asing yang bekerja di Indonesia dalam melakukan interaksi sosial di tempat kerja. Dengan begitu mereka tetap bekerja berlandaskan pada peraturan perundang-undangan di Indonesia. “Pedoman ini menjadi penting dan strategis dalam rangka memperbaiki iklim ketenagakerjaan dan penguatan hubungan industrial, terutama dalam memberikan pedoman bagi manajemen perusahaan untuk memberdayakan tenaga

kerja asing yang dipekerjakan dalam membangun interaksi sosial yang baik dengan pekerja Indonesia,” kata Hanif dalam sambutan pembukaan kegiatan Pemahaman Pelaksanaan Hubungan Industrial Bagi Tenaga Kerja Asing dan Manajer Sumber Daya Manusia, Sabtu (24/10). Pedoman soal hubungan industrial TKA itu diatur dalam Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor SE. 01/MEN/II/2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Hubungan Industrial bagi Tenaga Kerja Asing yang Bekerja di Indonesia. Hanif menambahkan, nilai-nilai yang disampaikan dalam pedoman tersebut merupakan aplikasi terhadap tata krama perilaku sesuai tuntunan dalam nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 yang wajib dipahami dan dipatuhi oleh setiap tenaga kerja asing. Diharapkan, diterapkannya pedoman etika komunikasi diantara tenaga kerja

asing yang bekerja di Indonesia dengan tenaga kerja Indonesia, bisa mewujudkan sinergitas penciptaan hubungan industrial diantara para pelaku hubungan industrial di tempat kerja. “Ini juga bisa menghindari konflik. Kadang ada gejolak sosial akibat konflik yang bersifat horizontal maupun vertikal dan bentuknya secara verbal maupun non-verbal yang berakar pada masalah hubungan industrial di tempat kerja yang rapuh, akibat potensipotensi konflik yang kurang atau bahkan tidak terkelola dengan baik,” kata Hanif Oleh sebab itu, Hanif mengatakan, perlu dihindari adanya gesekan antar budaya dan resiko konflik di tempat kerja karena perbedaan budaya antara tenaga kerja lokal dengan tenaga kerja asing, maupun gesekan antar budaya dan resiko konflik di lingkungan sekitar tempat kerja karena perbedaan budaya antara penduduk lokal dengan tenaga kerja asing. (net/zlf )


HALAMAN

7

BC-IKLAN

TIPS SEDERHANA PILIH FURNITUR

M

embeli furnitur bu-

bisa terlebih dahulu mencari

kan perkara seder-

referensi soal gaya-gaya de-

hana karena biaya

sain tahan lama, untuk me-

yang dikeluarkan tak sedikit.

nentukan furnitur tersebut.

Membeli furnitur juga bukan tanpa risiko. Bisa saja furnitur

3. Penyelesaian akhir

yang dibeli tidak cocok de-

Jika furnitur Anda berba-

ngan interior Anda atau bah-

han kayu solid, pastikan en-

kan kurang bagus kualitasnya

tuhan akhir atau finishing-

sehingga cepat rusak ketika

nya dalam keadaan bagus

digunakan sehari-hari.

karena lapisan akhir akan

Untuk itu, berikut ini tips

semakin menonjolkan tam-

menganalisa furnitur yang

pilan kayu tersebut. Anda

bisa jadi pedoman Anda se-

juga

belum memilih furnitur.

sendiri finishing lain untuk

bisa

menambahkan

menciptakan citra yang ber1. Konstruksi

beda pada furnitur lawas.

Konstruksi furnitur yang paling bagus adalah kayu solid

4. Kain pelapis

atau kayu asli. Konstruksi kayu

Untuk beberapa furnitur

solid memiliki daya tahan yang

yang sering digunakan se-

lebih bagus, dibanding kon-

perti sofa ruang keluarga

struksi berbahan alumunium

atau karpet ruang tamu, pili-

ataupun particle board.

hlah warna gelap agar tidak terihat cepat kotor.

2. Desain Pilih

furnitur

dengan

gaya desain tahan lama dan

5. Gaya Yang

terpenting

dari

masih memungkinkan un-

memilih furnitur adalah ba-

tuk tetap dipadu-padankan

gaimana furnitur tersebut

meskipun kelak Anda meng-

dapat

ubah gaya interior. Anda

selera pribadi Anda. (***)

merepresentasikan

HOTLINE 0878 20444 290 MINI BARIS: (minimal 3 baris maks 7 baris Rp. 7000/baris IKLAN KOLOM WARNA (FC) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 10.000/ mmk IKLAN KOLOM HITAM PUTIH (BW) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 8.000/mmk IKLAN DISPLAY FC Rp. 10.000/mmk IKLAN DISPLAY BW Rp. 8.000/mmk IKLAN ADVERTORIAL FC 1/2 Halaman Rp.18.900.000 IKLAN ADVERTORIAL BW 1/2 halaman Rp. 15.120.000 IKLAN ADVERTORIAL FC 1 halaman Rp. 37.800.000 (cover belakang) IKLAN ADVERTORIAL BW 1 halaman Rp. 30.240.000 (halaman dalam) IKLAN PENGUMUMAN (minimal 100mmk s/d 330 mmk) Rp. 5.000/mmk IKLAN BANDER FC (minimal 7x30 mmk dan maksimal 7x50 mmk) Rp.22.500/mmk IKLAN BANDER BW Rp.12.500/mmk

SENIN, 26 OKTOBER 2015


website www.beritacianjur.com

SENIN, 26 OKTOBER 2015

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

HALAMAN

8

Semarak! SEBANYAK 18.600 peserta meriahkan HUT Harian Umum Berita Cianjur (BC) ke-1. Kegiatan tersebut selain banjir hadiah, juga diisi dengan berbagai kegiatan diantaranya, senam sehat dan jalan sehat.

M

enambah semarak acara, panitia menyuguhkan penampilan dari band Raja Langit, Sunda Woles, Linda Moy serta penampilan spesial dari pedangdut Zaskia Gotik. Direktur Utama PT Jembatan Mediatama Anton Ramadhan mengatakan, perayaan HUT BC ini merupakan bentuk apresiasi kepada masyarakat Cianjur. Dirinya menambahkan, di tahun kedua BC, siap untuk memberikan suguhan yang lebih berkualitas kepada pembaca.***

...perayaan HUT BC ini merupakan bentuk apresiasi kepada masyarakat Cianjur...."

START - Peserta bersiap melakukan jalan sehat.

HADIAH - Komisaris Ishaq Robin memberikan hadiah undian motor kepada pemenang.

SELFIE - Peserta jalan sehat menyempatkan diri untuk selfie.

FOTO BERSAMA - Dirut PT Jembatan Mediatama Cianjur Anton Ramadhan foto bersama ketua RT pemenang hadiah undian motor.

BACA KORAN - Peserta nampak membaca koran HU Berita Cianjur, sebelum jalan sehat digelar.

SIMBOLIS - Pimpinan Redaksi HU Berita Cianjur Disma M. Taryum menyerahkan hadiah secara simbolis.

JALAN SEHAT - Dirut PT Jembatan Mediatama Cianjur Anton Ramadhan, Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh jalan sehat bersama peserta.

FOTO-FOTO: BERITACIANJUR/FAISALADITYA/ANGGAPURWANDA

44


website www.beritacianjur.com

SENIN, 26 OKTOBER 2015

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

HALAMAN

9

Bintang Liverpool Diperlakukan Seperti Kuda

JURGEN Klopp meminta FA berhenti memperlakukan pemain seperti kuda. Bos Liverpool mengkritik badan tertinggi sepakbola Inggris, usai Jordan Rossiter mengalami cedera hamstring kala membela Inggris U19. Klopp menyayangkan sikap FA yang memainkan pemain muda bermain tiga laga dalam lima hari.

OFFSIDE CRISTIANO RONALDO

Enggan Balik ke Old Trafford

MANCHESTER-Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, membeberkan fakta mengapa Cristiano Ronaldo tidak akan pernah kembali lagi ke Old Trafford. Ia mengatakan bahwa bintang Real Madrid tersebut masih ­ingin meraih sejumlah gelar menjelang usianya yang sudah tidak muda lagi. Sebelumnya, The Red Devils selalu dikaitkan dengan pemain 30 tahun tersebut. Bahkan, kabarnya dua tawaran besar United ditolak mentahmentah oleh pihak Los Blancos. “Hal terbesar yang membuatnya tidak ingin kembali adalah persaingan di La Liga dan juga Liga Champions setiap tahunnya. Liga Champions adalah sebuah kompetisi sakral. Apakah dia akan melakukannya di United dan dirasa itu tidak mungkin, karena dia sudah tidak punya waktu. Dia sudah tidak sempat mendapatkan waktu untuk transisi. Jadi inilah akhir dari pembicaraan ini,” ungkap eks pemain bertahan United. Selain itu, Cristiano Ronaldo adalah satu-satunya pesepakbola yang masuk dalam daftar 10 atlet paling berharga 2015. Bintang Real Madrid itu ada di urutan ke-8, dengan nilai yang ditaksir mencapai 16 juta dollar Amerika Serikat atau 10,4 juta poundsterling. Seperti yang diketahui, Ronaldo sejauh ini baru mengoleksi satu gelar La Liga saja. Hal itu membuat Ronaldo termotivasi untuk mempersembahkan gelar juara yang kedua. Terlebih, Ro­ naldo saat ini tercatat sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah El Real. (net/yhi)

MESIN

GOL

THOMAS TUCHEL PELATIH DORTMUND

Dia bisa saja mencetak empat atau lima gol. Melihat caranya bermain di atas lapangan, dia layak dijadikan contoh. Kami berharap, pemain-pemain lain juga bermain sepertinya,”

PIERRE Emerick Aubameyang saat ini sedang panas-panasnya. Torehan golnya belakangan ini menunjukkan betapa pentingnya penyerang tim nasional Gabon tersebut untuk Borussia Dortmund yang saat ini menjadi mesin gol terbaik.

PENILAIN Loyalitas Kreativitas Diving Sundulan Insting Tembakan

Barca Krisis Pemain Gelandang

6 7 5 6 8 7

MAIN

14 GOL

BARCELONA-Luis Enrique saat ini sedang dipusingkan setelah Sergi Roberto masuk ruang perawatan akibat cedera. Artinya, Barca nyaris kehabisan personel di lini tengah. Sergi mengalami rasa sakit di pangkal paha dalam laga lanjutan pekan ketiga Grup E Liga Champion melawan Bate Borisov di Borisov Arena. Raut khawatir langsung terpampang di wajah pelatih berusia 45 tahun itu. Sergi menjadi gelandang ketiga yang terkapar di ruang pe­ rawatan setelah Andres Iniesta dan Rafinha. Alarm menyalak kencang karena Barca kehabisan stok personel di tengah. Memang masih ada Arda Turan dan Aleix Vidal yang bisa tampil di posisi tersebut, tetapi mereka baru boleh bermain Januari nanti. Praktis personel utama Barca di tengah tinggal Ivan Rakitic, Javier Mascherano, dan Sergio Busquets. Enrique masih memiliki pelapis dari tim Barca B semodal Sergi Samper atau Gerard Gumau. (net/yhi)

16 DRIBLING

A

7

ubameyang tampil sebagai pahlawan ketika Dortmund bertanding melawan wakil Azerbaijan, FK Qabala, di matchday III Liga Europa. Pada pertandingan tersebut, Dortmund menang 3-1 dan tiga gol mereka pada laga itu diborong oleh Aubameyang. Pemain depan berusia 26 tahun itu juga jadi pemain Dortmund yang paling banyak melepaskan sepakan pada laga melawan Qabala. Tercatat, Aubameyang melepaskan 9 tembakan dengan 6 di antaranya

KECEPATAN

9

tepat sasaran. Maka, tidak heran jika pelatih Dortmund, Thomas Tuchel, merasa bahwa seharusnya Aubameyang mencetak lebih banyak gol, ketimbang sekadar tiga gol. “Dia bisa saja mencetak empat atau lima gol. Melihat caranya bermain di atas lapangan, dia layak dijadikan contoh. Kami berharap, pemain-pemain lain juga bermain sepertinya,” ucap

Tuchel. Dengan tambahan tiga gol ke gawang Qabala, Aubame­ yang kini telah menorehkan gol dalam 5 laga terakhirnya bersama Dortmund. Hanya pada laga melawan Mainz dimana Dortmund menang 2-0 ia tidak menyumbang gol. Secara keseluruhan ia telah menyumbang 16 gol di 14 pertandingan yang sudah ia jalani bersama Dortmund di semua kompetisi. “Auba merintis jalan ke-

AUBAMEYANG menangan buat kami lewat gol pertama dan gol keduanya. Lalu, ia mencetak gol ketiga di babak kedua untuk memastikan kemenangan,” ujar Tuchel, menyoal kontribusi Aubameyang di laga melawan Qabala. Kebangkitan Dortmund di bawah arahan Thomas Tuchel tak lepas dari gol-gol Aubame­ yang. Die Borussen kini kembali ke persaingan gelar Bundesliga dengan duduk di posisi kedua klasemen sementara dan memuncaki klasemen sementara Grup C Liga Europa. Penampilan terbaik Au-

bameyang ini menjadi daya tarik tersendiri bagi klub besar Eropa lainnya. Barcelona dan Liverpool dikabarkan berhasrat mendapatkan striker Borussia Dortmund Pierre-Emerick Aubameyang. Selain itu, klub asal London, Arsenal, dikabarkan sudah siap melakukan pembelian besar pada bursa transfer. Salah satu sosok yang diinginkan Arsenal adalah penyerang Borussia Dortmund, Aubameyang. Namun pihak klub menegaskan, mereka tidak berencana menjual striker internasional Gabon itu. (net/ Yadi Haryadi/”BC”)***


HALAMAN

SPORT

PARA pelari Kenya menguasai podium lomba lari Jakarta Marathon 2015 di kawasan Monumen Nasional Jakarta, Minggu, untuk nomor lari elit internasional baik putra maupun putri. Pada nomor lari maraton putra elit internasional sejauh 42,195 kilometer, atlet asal Geoffrey Kipcrotich Birgen finis pertama dengan waktu dua jam 17 menit 38 detik. Geoffrey

berhak atas hadiah sebesar Rp 250 juta. Atlet Kenya lain, Josephat Kiptanui Too Chobel menempati urutan kedua dengan catatan waktu dua jam 18 menit 22 detik dan berhak atas hadiah Rp 175 juta. Kemudian, urutan ketiga ditempati Luka Chelimo Kipkemoi yang meraih waktu dua jam 19 menit 54 detik dan berhak atas hadiah Rp125 juta. (net/pur)

SENIN, 26 OKTOBER 2015

DANI PEDROSA

10

Pelari Kenya Kuasai Jakarta Marathon 2015

WORD TENDING 1

Valentino Rossi

Movistar Yamaha MotoGP

312 pt

2

Jorge Lorenzo

Movistar Yamaha MotoGP

305 pt

2001

125cc

3

Marc Merquez Repsol Honda Team

222 pt

2005 250cc

4 2015

Dani Pedrosa

Repsol Honda Team

Moto GP

190 pt

5

Andrea Iannone Ducati Team

GELAR KEDUA

PEBALAP Repsol Honda Dani Pedrosa memenangi balapan keduanya musim ini dengan menduduki podium pertama GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (25/10).

P

edrosa yang memegang pole position tak terkejar lagi oleh siapapun sejak awal hingga akhir balapan. Tapi sorotan pecinta MotoGP bukan pada Pedrosa yang hingga putaran terakhir unggul jauh dari pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, di tempat kedua. Namun pada persaingan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez. Sejak dua hari lalu, tensi antara kedua pebalap memang memanas. Pada sesi konfrensi pers, Rossi sempat menuduh Marquez membantu Lorenzo dalam pe­ rebutan gelar juara dunia. Pebalap Spanyol itu lalu

mementahkan ucapan Rossi dan mempertanyakan maksud Rossi mengucapkan kata-kata tersebut. Memasuki balapan di Sepang, Rossi dan Marquez terlibat pertarungan ketat sejak putaran keempat. Berawal dari Lorenzo yang menyeruak ke depan dari posisi keempat untuk naik ke posisi kedua, Marquez dan Rossi kemudian terlibat pertarungan untuk mendapatkan tempat ketiga. Pedrosa sendiri nyaman berada di depan dan tidak terganggu dengan persaingan Rossi vs Marquez. Penonton di tribun mema-

Terbukti Bersalah, Rossi di Ganjar Hukuman SEPANGRace Direction MotoGP Grand Prix Malaysia resmi menjatuhkan hukuman kepada pembalap Yamaha Valentino Rossi berupa pengurangan poin. Hukuman diberikan direksi balapan usai mengusut insiden Rossi yang terlihat sengaja menjatuhkan Marc Marquez di Sirkuit Internasional Sepang, Minggu (25/10). Rossi mendapat pengurangan tiga poin dan mesti start dari posisi terbuncit di Grand Prix Valencia nanti. Kondisi tersebut akibat Rossi sudah me-

VALENTINO ROSSI ngoleksi satu poin penalti di GP San Marino lalu. Beralih ke balapan, insiden

Rossi dan Marquez memang menyita perhatian. Berduel sengit sejak lap ketiga, dua pembalap beda generasi itu terlibat kontak motor yang menyebabkan Marquez jatuh di lap ketujuh. Hal itu jadi kontroversi sebab dalam tayangan lambat, Rossi terlihat menengok ke belakang dan kakinya sedikit bergerak ketika Marquez jatuh. Bos Honda Livio Suppo menilai Rossi memang sengaja menjatuhkan The Baby Alien. Rossi sendiri membantah sengaja menjatuhkan Marquez. Namun ia menyebutkan, aksi pembalap Repsol Honda itu­ memang membuatnya kesal ­ (net/pur)

PRANCIS OPEN 2015

Indonesia Tanpa Gelar Prancis Terbuka 2015 PARIS-Wakil Ganda Campuran Indonesia Praveen Jordan/Debby Susanto gagal merebut gelar ganda campuran French Open Super Series 2015 di Paris, Minggu (25/10). Di final, mereka kalah dari pasangan Korea Selatan, Ko Sung Hyun/ Kim Ha-

NET

na, 10-21, 21-15, 19-21. Pada game pertama, boleh jadi karena belum panas, Praveen/ D e b b y banyak melakukan kesalahan

sehingga langsung tertinggal 3-11. Poin mereka terkunci hingga lawan menutup pertandingan dengan kemenangan 21-10. Di game kedua, Praveen/

Debby terus memimpin sejak awal sampai kemudian pasangan Korea menyamakan kedudukan pada angka 7-7. Setelah 11-8, pasangan Indonesia nampak sudah menemukan ritme permainan sehingga terus unggul dan tak pernah bisa dikejar. Praveen/Debby menang 21-15. Di game ketiga, perburuan angka berlangsung ketat. Poin sama terjadi sejak di awal game, 2-2, 4-4, 5-5, 6-6, 7-7 dan Indonesia terus unggul hingga 11-8. Namun, sebuah smes Kim Ha-na membuat kedudukan jadi 11-11. Setelah itu, kembali nampak terburu-buru, Korea unggul 14-12. Praveen/Debby sempat menyamakan kedudukan, 18-18, namun bermain terburu-buru dan sedikit ceroboh, Korea kembali unggul 19-18 dan 20-18. Indonesia sempat menambah satu angka menjadi 20-19. Namun, Korea yang sudah di atas angin menutup angka dengan 21-19. Dengan demikian, Indonesia gagal membawa pulang gelar, sama seperti di Denmark Open pekan sebelumnya. (net/pur)

naskan persaingan keduanya dengan selalu bergemuruh ketika Rossi menyalip Marquez. Secara bergantian keduanya saling menyalip di beberapa putaran selanjutnya. Rossi pun beberapa kali terlihat menolehkan kepalanya kepada Marquez. Insiden dramatis terjadi putaran ketujuh. Dengan Rossi yang sedang berada di depan Marquez, sang pebalap Spanyol berupaya untuk kembali menyalip Rossi. Dengan posisi kedua motor berdekatan, Rossi terlihat menendang Marquez sehingga ia terjatuh dan tidak bisa menye-

lesaikan balapan. Race Director kemudian mengumumkan bahwa insiden ini akan diselidiki seusai balapan. Dari sana posisi Pedrosa, Lorenzo, dan Rossi di tempat pertama, kedua, dan ketiga, sendiri tak mengalami perubahan. Hasil di GP Sepang ini membuat selisih antara Rossi dan Lorenzo di klasemen sementara hanya berselisih tujuh angka. Akan tetapi Rossi harus wasapada, karena jika hasil penyelidikan menunjukkan ia bersalah, maka bukan tak mungkin selisih tujuh angka ini akan kembali dipangkas karena penalti. (net/pur)

188 pt

6

Bradley Smith

Movister Yamaha Tech 3

171 pt

7

Andrea Dovizioso Ducati Team

154 pt

8

Cal Crutchlow LCR Honda

118 pt

9

Danilo Petrucci Octo Pramac Racing

107 pt

10

Pol Espargaro Movister Yamaha Tech 3

103 pt

Pawai Juara, Berbagi Kebahagiaan dengan Bobotoh BANDUNG-Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengaku terharu dengan sambutan para bobotoh sepanjang jalan yang dilalui konvoi pawai juara Persib mulai dari Kota Baru Parahyangan Padalarang sampai Lapangan Tegalega Bandung. Rupa dari Piala Presiden 2015 dan Piala Indonesia Super League 2014 ikut dibawakan saat konvoi, Minggu (25/10). Umuh mengutarakan keberlangsungan konvoi ini adalah permintaan dari para bobotoh. Skuat Persib pun tampak ingin membagikan rasa bahagianya setelah menjuarai Piala Presiden. “Pasti kalau juara, tiap juara, pasti ada pawai mungkin, bukan diharuskan. Ini permintaan bobotoh juga,” kata Umuh saat diwawancarai usai melakukan pawai juara. Rencananya jika pemain memiliki waktu luang, roadshow juara ke beberapa kota pun akan digelar. Kendati demikian Umuh masih me-

NET

nunggu tawaran roadshow tersebut sambil menanti turnamen baru pada pertengahan November nanti. “Waktu pemain banyak di

luar, harusnya a d a roadshow nanti, Insya Allah, kita sambil tunggu event lain, sambil tunggu turnamen lagi,” tukasnya. (net/pur)

Zulham Semakin Ingin Terus Bersama Persib BANDUNG-Musim 2015 memang menjadi tahun gemilang bagi winger Persib Bandung, Zulham Zamrun. Mampu mengangkat Piala Presiden bersama Persib ia juga bisa peroleh penghargaan top scorer dan best player di turnamen gagasan Mahaka Sports and Entertainment itu. Tak sampai di situ, ia pun dianugerahi sebagai atlet terbaik Indonesia versi MSports of the Month: September 2015. Zulham berhasil mengungguli pasangan atlet badminton Nitya Krishinda/Greysia Polii dalam polling yang dilakukan terhadap audiens MSports.net sejak awal Oktober 2015. Pemain asal Ternate itu memperoleh 3.072 dari jumlah suara yang mencapai 5.278. Sementara vote Nitya/Greysia hanya mencapai 2.108. “Iya saya kembali dapat penghargaan atlet terbaik Indonesia, ini penghargaan lebih global bukan ha-

nya atlet sepak bola saja,” terang Zulham pada Minggu (25/10). Zulham mensyukuri tas segala penghargaan yang kini melekat pada dirinya. Situasi demikian tidak membuat ia angkuh, namun tetap rendah hati. Ia mengharapkan permainannya bisa terus berkembang di masa-masa selanjutnya bersama Persib yang ikut serta melambungkan namanya. “Ya tahun ini bisa dibilang tahun keemasan saya saat bersama Persib Bandung. Saya sangat bersyukur, mudah-mudahan masa-masa seperti ini berlanjut di saat saya bermain untuk Persib Bandung. Insya Allah saya masih bersama Persib,” paparnya. (net/pur)

ZULHAM ZAMRUN


HALAMAN

11

LIFE STYLE

Aku tidak benar-benar menjadi perancang busana. Aku suka pakaian. Aku belum pernah merancang sekolah. Saya tidak bisa membuat sketsa. Aku tidak bisa memotong pola dan suatu hal. Saya dapat mempersingkat suatu hal. Saya bisa membuat gaun dari syal.” Kate Moss English Model

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Para Generasi Online SIAPA yang tidak tahu Gadget dan Game Online?. Semua tahu tentang kedua hal itu. Menjamurnya Gadget dan Game Online tidak hanya mewabah pada orang dewasa, namun anak anak dibawah umur juga terkena dampaknya. Memang jika melihat perkembangan canggih teknologi, tidak bisa dipungkiri lagi bahwa teknologi merupakan hal penting yang dibutuhkan oleh masyarakat.

P

ermainan kelereng, engklek, petak umpet, dakon, lompat tali, gasing, egrang, dan bermacam macam permainan lain yang masih bersifat tradisional tidak lagi ditemui dimainkan oleh anak anak kecil. Malah sebaliknya, anak anak kecil sekarang cenderung lebih berminat dengan Gadget dan Game Online. Sungguh miris meli­ hatnya. Padahal jika dilihat dari segi pen­ didikan dan nilai moral yang didapat dari permainan tradisional lebih banyak dari­ pada bermain gadget. Selain bisa me­

ngajarkan anak anak untuk selalu berin­ teraksi secara langsung, bersosialisasi, kerukunan, permainan tradisional juga memberikan anak anak pengajaran tentang moral saling menghargai dan menghormati satu sama lain. Bahkan mereka tidak lagi memainkan permainan tradisional dan kebanyakan dari mereka mengangap kalau permainan tradisional itu jadul dan ketinggalan zaman. Padahal dulu sangat senang dengan permainan tradisional, tak ada tawa yang terpaksa, senang, bahagia yang terlukis pada setiap raut muka kawan kawan. Ber­ banding terbalik dengan anak anak zaman sekarang yang masih duduk di sekolah dasar saja sudah sibuk memainkan gadg­ etnya. Sungguh miris bukan? Umumnya anak anak kecil

sekarang kemana mana sudah membawa gadget seperti Tablet dan berbagai jenis Smartphone lainnya. Memang ada dampak positif jika anak anak dikenalkan sejak dini tentang teknolo­ gi. Namun harus ada pengawasan dari orang tua. Banyak sekali kasus karena kecanduan Game Online seorang anak meninggal ka­ rena berhari hari tidak makan hanya untuk memainkan Game yang mereka sukai. Ada juga yang rela mencuri demi mendapatkan uang untuk bermain Game Online. Tidak hanya itu, Gadget atau Smart­ phone juga memberikan dampak negatif jika digunakan melebihi batas ketentu­ an apalagi kita tahu bahwa radiasi dari Gadget sangat berbahaya pada kesehatan manusia dalam jangka panjang. Maka dari itu harus ada batasan pengguna­ an. Anak anak kecil yang tidak tahu dan pengetahuan orang tua yang kurang seringkali membuat anak anak sa­ lah dalam mempergunakan alat alat tersebut. Pornografi juga merupakan dampak yang cu­ kup merugikan bagi generasi bangsa kita. Selain

meemberi­ kan dampak negatif untuk ke­ sehatan. Gadget juga memberikan dampak kepada sikap dan perilaku anak anak. Anak anak cenderung menjadi individualistis ketika berkawan. Kurang menghargai lawan bicara ketika sedang memainkan gadget. Malahan ada seorang anak yang meniru adegan yang ada di dalam game yaitu mencoba membiar­ kan dirinya ditabrak oleh truk karena dalam mainset anak itu jika ditabrak akan hidup lagi seperti di dalam game. Tapi untung saja sang sopir truk sempat untuk menghentikan truknya dan nyawa anak itupun selamat. Ketika ditanya, jawabnya sederhana yaitu ingin memprak­ tikkan apa yang ada didalam game itu benar. Permasalahan ini jika tidak ditangani secara serius akan membuat generasi bangsa kita menjadi generasi yang rusak. Kita bisa membedakan dengan per­ mainan tradisional yang bersifat mendidik. Selain budaya permainan tradisional tetap terjaga, anak anak juga bisa mendapat dam­ pak positif dari permainan tradisional. Bagi anda para orang tua yang sudah memiliki anak, mohon untuk menjaga dan mem­ berikan pengawasan kepada anak terhadap apapun yang dikerjakan. Memberi tahu porsi yang tepat untuk bermain dan jangan sembarangan memberi­ kan fasilitas instan kepada anak anak anda karena biarkan mereka mengerti arti sebuah kerja keras untuk memperoleh sesuatu. Tentu saja dengan bimbingan yang tepat, anak anak anda sebagai asset dan generasi penerus bangsa akan terhindar dari hal hal negatif. Mereka bisa tahu mana yang pantas dan tidak pantas untuk dilihat dan dilakukan. (net/Raka Pramudya/”BC”)***

ILUSTRASI/NET

TAHUKAH ANDA?

Efek Buruk Kecanduan Internet

DI antara kita mungkin ada yang belum menyadari betul akan efek negatif atau efek samping dari pecandu internet, apabila internet hanya di gunakan untuk kesenangan semata itu memiliki banyak dampak buruk bagi kita apabila kecanduan internet. Semakin tahun semakin ba­ nyak pengguna internet di du­ nia ini, di dalam kehidupan ini internet sudah tidak asing lagi, sebelum tahun 2000 internet hanya bisa di gunakan mela­ lui media PC / komputer saja, namun sekarang ini internet sudah tidak asing lagi bahkan sudah bisa di gunakan di segala jenis elektronik contohnya seperti handphone yg sekarang hampir semuanya memiliki fasilitas internet. Kecanduan, ketagihan, berle­ bihan, atau melakukan hal yang tidak wajar apa pun itu akan me­ nyebabkan efek buruk terhadap seorang pecandu. Bayangkan saja apabila seorang pecandu internet duduk manis terus menerus di de­ pan komputer yg memiliki gelom­ bang elektromaknetik seharian penuh bahkan di lakukan hampir setiap hari, akan banyak menye­

babkan efek negatif yang didapat. Menurut info dan pengala­ man saya akan efek samping atau efek negatif dalam menggunakan internet yang terlalu berlebihan adalah sebagai berikut :

Faktor Kejiwaan Seorang pecandu internet biasanya lebih nyaman atau le­ bih asik duduk manis di depan komputer saja dan lebih asik bersosialisasi dari media online / jejaring sosial seperti facebook, twitter, YM dan lainnya. Itu membuat seseorang pecandu dapat mengurangi minatnya bersosialisasi di dunia nyata yang menjadi dampak buruk dan me­ miliki sikap individual terhadap lingkungan nyata. Selain munculnya sikap individu seorang pecandu internet juga dapat memiliki sikap pemalas yaitu malas melakukan aktifitas lainnya selain aktifitas berinter­ net. Yang parahnya lagi seorang pecandu biasanya sering me­ nyampingkan hal lain yg lebih ber­ manfaat demi hobinya beraktifitas di internet. Efek kejiwaan lainnya ialah munculnya sikap pemarah, sensitif terhadap sesuatu hal.

Kesehatan Seorang pecandu internet biasa duduk manis di depan komputer ber jam jam tanpa mengenal batas waktu, yang akan menimbulkan efek samping ter­ hadap kesehatan! Radiasi yang di pancarkan secara perlahan me­ nyerang bagian mata, kemudian saraf otak dan menjalar keselu­ ruh bagian tubuh lainnya. Survei membuktikan 80% pecandu internet menaikan kebiasaan merokoknya lebih banyak saat beraktifitas di internet ketimbang di luar kebi­ asaannya berinternet, itu menyebabkan dampak fatal terhadap kesehatan tubuh! Seorang pecandu internet biasanya mengurangi rutini­ tasnya dalam ber­ olahraga yang dapat mengurangi sistem pertahanan tubuh terhadap serang­ an berbagai macam penyakit, survei juga menyimpulkan seorang pecandu

internet itu lebih sering me­ lakukan aktifitasnya di malam hari (begadang), karena efek samping yang ditimbulkan dari radiasi komputer menyebabkan sulit tidur. Hal tersebut sangat ber­ pengaruh negatif terhadap kesehatan,bisa berakibat susah tidur (insomnia), kurang

peka terhadap lingkungan, dan bahkan terancam obesitas (kelebihan berat badan). Ber­ dasarkan simpulan dari survei itu juga, Perasaan rendah diri ternyata menjadi salah satu pemicu seseorang menjadi pecandu internet. (net/Raka Pramudya/”BC”)***

ILUSTRASI/NET


SENIN, 26 OKTOBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Ciptakan Suasana Kerja dengan Nyaman HALAMAN

12

Didin Muhidin

SUKATARIS-Pemerintah Desa Sukataris, Kecamatan Karangtengah, menciptakan suasana pekerjaan untuk memberikan pelayanan pada masyarakat dibuat dengan kondisi nyaman. Dikatakan Kepala Desa

Sukataris, Didin Muhidin, Meskipun dikatakan sarana serta prasarana yang ada jauh dari yang diharapkan, namun mencoba untuk terus meningkatkan agar kinerja aparatur desa dalam pengelolaan administrasi maupun memberikan

pelayanan bagi masyarakat harus lebih dioptimalkan. Memberikan suasana nyaman meski dalam kondisi keterbatasan, saat ini dirasa akan mampu agar kinerja aparatur desa bisa lebih baik. Didin juga mengungkapkan,

peningkatan kinerja aparatur desa, juga harus diawali dari dalam dirinya sebagai pemimpin. Karena Jika dirinya tidak bisa memberikan contoh pada bawahannya tentunya ia tidak bisa dipercaya dan dijadikan panutan sebagai pemimpin. (usi)

Pemdes Munjul Bangun TPT Penerapan Pembangunan Fasum dari Anggaran Dana Desa PEMERINTAH Desa Munjul, Kecamatan Cilaku, membangun Tembok Penyangga Tanah (TPT) saluran irigasi tersier dan TPT jalan desa dengan panjang keseluruhan mencapai 350 meter. Pembangunan TPT ini merupakan penerapan dana desa (DD) tahap pertama anggaran tahun 2015.

M

eningkatkan pem­ bangunan demi peningkatan kese­ jahteraan warga di wilayah pedesaan saat ini gencar dilakukan. Bergu­ lirnya bantuan dana desa (DD) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pemerintah pusat, dimanfaatkan Pemdes Munjul, Kecamatan Cilaku, untuk mem­ bangun berbagai fasilitas umum, seperti membangun tembok pe­ nyangga tanah di saluran irigasi tersier, dan tembok penyangga tanah jalan desa. Pemanfaatan bantuan dana desa ini diharapkan bisa lebih dimaksimalkan untuk memba­ ngun fasilitas umum yang bisa mendongkrak kesejahteraan warga sekitar, dengan didukung perbaikan fasilitas yang ada. Saat ini pihak desa tengah memba­ ngun dan melakukan perbaikan berbagai fasilitas umum, seper­ ti pembangunan dua TPT. Pem­ bangunan TPT sepanjang 150 meter, dengan lebar 30 cm, dan tinggi mencapai 60 cm berada di saluran irigasi tersier yang mem­ punyai fungsi untuk mengairi la­ han pertanian warga terutama la­ han pesawahan, sementara TPT jalan desa mempunyai panjang sekitar 200 meter. Seluruh kegiatan pembangu­ nan tersebut dikerjakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Munjul, sedangkan pihak pe­ merintah desa hanya selaku pe­ nanggung jawab sekaligus sebagai

pengawas pembangunan. Dengan dilaksanakannya pembangunan fasilitas umum tersebut diharap­ kan, dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Masusia (IPM) ter­ utama di bidang Ekonomi. Ketua tim pelaksana pemba­ ngunan, Ridwan Nulloh (28), me­ ngatakan, pembangunan TPT di saluran irigasi tersier dan TPT jalan desa ini sudah masih dalam tahap pengerjaan dan akan selesai dalam waktun dekat. Pembangunan ini merupakan penerapan dari angga­ ran dana desa yang digulirkan oleh pemerintah pusat, untuk mendu­ kung laju pembangunan perekono­ mian masyarakat pedesaan. “Selain untuk meningkatkan kualiatas jalan serta menahan longsor, juga sekaligus untuk mendukung laju pertumbuh­ an ekonomi warga. Karena se­ telah kualitasnya bagus semoga saja ­jalan desa itu akan mampu dilewati mobil dan motor saat mengangkut hasil panen padi dan palawija milik para petani ­setempat,” katanya. Sementara itu, Kepala Desa Munjul, Jenal Asikin, meng­ ungkapkan, turunnya bantuan dana desa tahap pertama angga­ ran 2015, pemerintah desa me­ nerapkannya pada pembangunan tembok penyangga tanah saluran irigasi tersier sepanjang 150 me­ ter, dan TPT pingiran jalan desa sepanjang 200 meter. Dua fasum itu dibangun tiada lain, sedikitnya untuk membantu sistem pe­ ngairan lahan pertanian yang

ILUSTRASI/NET

baik, serta untuk mendukung sarana infrastruktur jalan desa, yang biasa digunakan warga un­ tuk melakukan berbagai aktivitas perekonomian dengan memper­ lancar transportasi warga dalam menjual hasil pertanian mereka. “Mendukung untuk pemba­ ngunan masyarakat desa dalam mendongkrak roda perekonomian

770 RTS Terima Distribusi Raskin

ILUSTRASI/NET

SUKARATU-Sebanyak 770 Rumah Tangga Sasaran (RTS) di Desa Sukaratu, Kecama­ tan Bojongpicung, meneri­ ma pembagian beras miskin (raskin) bulan Oktober tahun ini. Sebanyak 11.550 kg raskin yang didistribusikan ini ter­ bilang tepat waktu. Petugas dari desa langsung melaku­ kan pengiriman serta penco­ cokan data warga penerima beras subsidi pemerintah ini. Pemerintah Desa Suka­ mulya menerima pendistri­ busian raskin pada perte­ ngahan Oktober ini sebanyak 11.550 kg yang akan dibagikan bagi warga penerima yang merupakan rumah tangga sasaran sebanyak 770 RTS. Distribusi raskin bagi Desa

Sukaratu dinilai tepat waktu karena hampir setiap bulan selalu sesuai dengan jadwal pengiriman yang telah di­ tentukan. Selanjutnya pihak desa melakukan pencocokan data untuk mengoptimalkan pengiriman bagi warga pene­ rima yang sebelumnya telah dilakukan pendataan. Kepala Desa Sukaratu, Ahmad Hidayat, mengata­ kan, selama kepemimpinan­ nya pendistribusian raskin yang dibeli dari pihak bulog belum pernah mengalami ke­ terlambatan, karena sistem pembayaran dilakukan se­ cara tunai sementara penge­ lolaan administrasi yang di­ lakukan pihak satuan kerja maupun pihak desa dikelola

dengan baik hingga tidak ter­ jadi tunggakan. Raskin seba­ nyak 11.550 kg yang diterima ini akan disalurkan untuk warga penerima yang terse­ bar di beberapa ke RW an. “Seluruh pengurusan raskin diserahkan pada pe­ tugas satuan kerja (Satker) raskin desa, sementara kepa­ la desa hanya selaku penang­ gung jawab dan sekaligus sebagai pengawas. Pendis­ tribusian dan pembayaran raskin dikelola pihak satker raskin desa,” ucapnya. Dijelaskan Ketua Satker Desa Sukaratu, Cecep Pujas­ wara, benar adanya bahwa pengelolan raskin seluruh­ nya diserahkan pada pihak Satker, mulai dari penye­

toran ke pihak bulog mau­ pun cara pendistribusian pada 770 RTS dilaksanakan langsung pihak satker raskin desa. Sehingga pembayaran­ nya lancar dan tidak pernah mengalami tunggakan seka­ lipun. “Dalam hal ini, pihak Pe­ merintah Desa Sukaratu hanya selaku penanggung jawab dan sekaligus memo­ nitor tentang penyaluran dan pembayaran raskin ke pihak bulog melalui bank yang te­ lah ditunjuk. Semoga saja kedepannya pendistribusian raskin Desa Sukaratu terus berjalan lancar,” ungkapnya. Sementara itu, Ketua RT 01/RW 09 Kampung Cibiuk, Jeje (35), menjelaskan, men­ jelaskan, pendistribusian raskin di Desa Sukaratu ti­ dak pernah terlambat, ia juga merasa bersyukur dengan turunnya raskin yang selalu tepat waktu, karena seluruh warga kurang mampu sangat menunggu datangnya raskin, terutama di musim peceklik seperti sekarang. “Kami merasa bersyukur dan mengucapkan terima kasih pada pengelola raskin desa dan pada pihak pe­ merintahan Desa Sukaratu yang telah peduli dan mam­ pu memperhatikan warga kurang mampu, semoga saja pendistribusian raskin kedepannya tetap lancar,” pungkasnya. (pip)

ILUSTRASI/NET

warga yang nantinya kan mampu meningkatkan Pendapatan Angga­ ran Desa (PAD). Seluruh kegiatan pembangunan fasum tersebut dilaksanakan pihak TPK yang dibantu langsung pihak organi­ sasi kemasyarakatan, sedangkan pihak Pemerintahan Desa Munjul hanya selaku penanggung jawab,” ­ungkapnya. (pip)

Optimalkan Aparatur Desa Dalam Pemahaman Teknologi

BERITACIANJUR/ SUSI SUSILAWATI

PEMAHAMAN TEKNOLOGI - Salah satu aparatur Desa Sadandar sedang mengoperasikan komputer untuk membuat pendataan.

SABANDAR-Pemerintah Desa Sabandar, Kecamatan Karangtengah, saat ini se­ dang melakukan optimalisasi pada aparatur desa dalam memahami fungsi dari Infor­ masi Teknologi (IT), dengan berbagai kegunaannya. Kepala Seksi Ekonomi Pembangunan (Ekbank) Desa Sabandar, Anwari, me­ ngatakan, di zaman era glo­ balisasi seperti ini, aparatur desa dituntut untuk bisa dan memahami akan adanya ke­ canggihan akibat perkem­ bangan teknologi. Pihaknya mengatakan untuk membuat pelaporan administrasi seka­ rang ini sudah menggunakan komputer bukan lagi meng­ gunakan mesin tik atau sis­

tem manual. “Iya tidak semua perang­ kat desa mampu menguasai teknologi sehingga pembela­ jaran dilakukan secara ma­ nual seperti yang bisa men­ gajarkan yang tidak bisa, atau yang tidak bisa menyerahkan pada yang bisa,” ucapnya saat ditemui di ruangan kerjanya. Diakui Anwar, sejauh ini belum ada bimbingan secara mendalam terhadap apara­ tur desa dalam pemahaman informasi tekhnologi, sehing­ ga bisa dikatakan jika aparat desa dalam memanfaatkan internet atau teknologi infor­ masi dan komunikasi (TIK) masih minim dan banyak yang belum mengetahui. “Dalam pemerintahan

desa saat ini, kita saling bantu aja kalau gak begitu gimana mau bisa dan mau mengem­ bangkan desa agar lebih maju lagi,” katanya. Hal senada juga diung­ kapkan Kaur Umum Desa Sabandar, Kocad Rosadi, agar tidak dipandang sebagai aparatur pemerintahan desa yang gagal teknologi yang ha­ nya bisa menggunakan fasili­ tas dari kecanggihan telepon genggam, pihaknya bersama aparatur desa lainnya, selalu belajar secara bersama untuk meningkatkan kemampuan untuk mengoperasikan kom­ puter. Bahkan pihak desa juga pernah beberapa kali menda­ tangkan beberapa ahli dalam hal penggunaan komputer untuk dapat memberikan ilmunya pada aparatur desa yang masih belum bisa. “Bukan hanya dalam mengetik saja kepiawaian­ nya, tapi dalam melakukan penjelajahan menggunakan google perlu untuk diketa­ hui, jadi kalau mencari apaapa misalnya pembuatan surat atau lainnya kita bisa melakukan referensi lewat google. Hal ini dilakukan karena kalau tidak mengi­ kut perkembangan zaman bisa tertinggal dalam infor­ masi maupun teknologi,” ­pungkasnya. (usi)


SENIN, 26 OKTOBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Tingkatkan Perekonomian Masyarakat dengan Menggali Potensi PASIRKUDA-Kepala Desa Kalibaru, Kecamatan Pasirkuda, Nandi menginginkan supaya seluruh potensi yang berada di desanya hasilnya dapat dijual ke luar agar perekonomian masyarakatnya bisa lebih me-

HALAMAN

13

ningkat lagi dari yang sekarang. Nandi mengatakan banyak potensi yang dimiliki desanya, salah satunya seperti hasil bumi selain sumber daya alam (SDA) lainnya yang dapat menghasilkan dan memiliki nilai ekonomi.

“Kita berharap, semoga saja kedepannya semua potensi yang ada di sini (Desa Kalibaru, red) bisa dijual ke luar daerah. Sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” harapnya belum lama ini.

Nandi mengungkapkan, salah satunya yakni tinggal mencari cara atau jalan untuk mengemas semua potensi tersebut dan mencari pangsa pasar agar memiliki nilai jual yang tinggi. (rus)

FIGUR

Optimis Membangun Desa SEBAGAI kepala desa, H bantuan anggaran dari keDarusalam bercita-cita uangan pemerintah baik agar desanya bisa sejajar kabupaten, provinsi, dan dengan desa-desa lainnya pemerintah pusat. yang sudah lebih dahulu Tetapi dirinya memaju dan berngaku tikembang. dak berkecil Selain itu hati, sebab kata dirinya, merasa yakperekonomian in bila ada masyarakatnya keinginan pun dapat letentunya bih meningkat selalu ada dan sejahtera jalan kelulagi. Sehingga arnya. lanjut dia, keMisaldepannya Desa nya saja kata Pasirdalem, Darusalam, Kecamatan selama ini Kadupandak, pihaknya beH. Darusalam bisa dibangserta jajaran gakan baik di di desa detingkat kecangan dibantu matan maupun LPM dan untuk tingkat Pokoknya kita jangan BPD, selalu kabupaten. berkoormudah menyerah, “Salah satu semuanya sudah diatur dinasi dekeinginan ngan pedan masing-masing atau cita-cita merintah sudah ada jalannya. k a b u p a t e n saya, desa ini bisa mense- Setiap niat baik selalu bila ada pro­ jajarkan diri diberikan kemudahan gram bantudengan desa- dan jalan keluar meski an yang bisa desa lainnya disalurkan prosesnya kadang yang sudah tidak sesuai dengan untuk delebih dahulu sanya baik harapan.” maju dan berberupa pemkembang. Sebangunan jahingga dapat dibanggakan lan, irigasi atau pun lainnya. ke depannya,” ujarnya saat “Pokoknya kita jangan disambangi di kediaman- mudah menyerah, semuanya belum lama ini. nya sudah diatur dan maNamun sambung sing-masing sudah ada Darusalam, untuk menca- jalannya. Setiap niat baik pai semua itu tidaklah mu- selalu diberikan kemudahdah karena kemampuan an dan jalan keluar meski desa sangat terbatas dan prosesnya kadang tidak keuangannya sendiri, seba- sesuai dengan harapan,” gian besar mengandalkan tutupnya. (rus)

Infrastruktur jadi Prioritas Desa Sukamaju

BERITACIANJUR/ ZENAL MUSTARI

Meminta Secepatnya Diperbaiki Tebing Setinggi Sepuluh Meter Nyaris Ambrol

TEBING di ruas Jalan Ciharum, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukanagara nyaris ambrol. Akibatnya sejumlah pengendara kendaraan bermotor harus berhati-hati saat melintas di jalur tersebut apalagi ketika sore menjelang malam.

G

una mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti terjadinya kecelakan (masuk jurang), warga sekitar berharap agar secepatnya pihak pemerintah memperbaiki tebing tersebut. “Ambrolnya tebing yang

ILUSTRASI/NET

CIJATI-Pembangunan infrastruktur dan membenahi berbagai fasilitas umum, saat ini menjadi prioritas utama Pemerintah Desa Sukamaju, Kecamatan Cijati. Kepala Desa Sukamaju, Nasrudin mengungkapkan bila pihaknya sekarang sedang membangun aula kantor desa dan ruas jalan lingkungan. “Desa itu memiliki kewenangan untuk mempergunakan Dana Desa, sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Dalam peraturan menteri desa nomor 5 tahun 2015 tentang prioritas pengelolaan Dana Desa, dimana semua tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” ungkapnya kepada “BC” kemarin. Pencarian Dana Desa tahap pertama, kata dirinya direalisasikan untuk membangun berbagai fasilitas umum diantaranya seperti membangun ruas jalan lingkungan. “Dalam pelaksanaannya, desa hanya sebagai penang-

gungjawab sekaligus pengawas saja,” kata Nasrudin. Dia pun menerangkan, kalau seluruh fasilitas umum yang pembangunannya tersebut dibiayai dari anggaran fisik Dana Desa. Berdasarkan hasil kesepakatan bersama antara pemerintah desa dengan masyarakat. Sedangkan untuk pencairan Dana Desa tahap berikutnya sambung Nasrudin, bakal dipergunakan buat membangun infrastruktur lainnya yang akan ditentukan melalui musyarawarah mufakat dengan masyarakat nantinya. Sementara Ejah (42), tokoh masyarakat setempat menuturkan, kalau pembangunan aula kantor desa tersebut salah satunya dapat dimanfaatkan sebagai gedung serbaguna. “Masyarakat sangat antusias, dengan dibangunnya aula kantor desa dan ruas jalan lingkungan di sini (Desa Sukamaju, red),” singkatnya dalam kesempatan terpisah. (ck1)

lokasinya tidak jauh dari tempat penyimpanan kayu itu, sudah lama dibiarkan tanpa adanya perbaikan. Sehingga mengakibatkan laju kendaraan terutama saat di tikungan harus ekstra hati-hati,” ujar Iskandar (53), warga sekitar kepada “BC” belum lama ini. Sebab menurutnya, le-

BERITACIANJUR/ ZENAL MUSTARI

MEMBAHAYAKAN - Tebing yang berada di ruas Jalan Ciharum kondisinya membahayakan bagi para pengendara kendaraan bermotor.

ngah sedikit saja bisa terperosok dan masuk jurang dengan kedalaman kurang lebih setinggi sepuluh ­meter tersebut. Kata Iskandar, selama ini warga sekitar berharap agar pihak pemerintah melalui dinas terkait cepat tanggap dengan segera memperbaiki kondisi tebing yang nyaris ambrol. ”Pokoknya kami berharap, supaya pemerintah dapat segera memperbaiki tebing tersebut. Sebab menurut informasi jika ada tebing yang ambrol di sekitar ruas jalan provinsi merupakan tanggungjawab Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Binamarga,” tukasnya. (zen)

Perayaan 1 Muharram di Kecamatan Pagelaran Meriah PA G E L A R A N - Pe r ay a a n dalam rangka meyambut sekaligus memperingati 1 Muharram 1437 Hijriyah di Kecamatan Pagelaran, berlangsung cukup meriah. Ketua panitia pelaksana kegiatan, Beni Supratman mengungkapkan kalau pihaknya mengadakan berbagai jenis kegiatan dan perlombaan dalam pe­rayaan tersebut diantaranya seperti lomba kaligrafi dan asmaul husna untuk tingkat PAUD dan SD, tilawatil Quran, nabuh bedug, dan pildacil untuk tingkat SD. “Kalau kegiatan diantaranya seperti menggelar pawai obor yang dilaksanakan pada Rabu (21/10) malam lalu, bertepatan dengan 1 Muharram 1437 Hijriyah,” ungkapnya kepada “BC” belum lama ini. Seluruh kegiatan perlombaan tersebut sambung dirinya, berakhir pada Kamis (22/10) bertepatan dengan peringatan Hari Santri

ILUSTRASI/NET

Nasional (HSN). “Sedangkan pada Kamis malamnya, kita adakan tabligh akbar,” imbuh Beni. Dia menyebutkan kalau di Kecamatan Pagelaran sendiri, setiap tahunnya selalu rutin menggelar kegiatan serupa dengan tu-

Bukan hanya itu saja, tetapi kami juga menggali potensi yang ada di sini (Kecamatan Pagelaran, red) terhadap kegiatan keagamaan seperti bakat Qori dan yang lainnya...”

juan untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah dan semangat masyarakat terhadap tahun baru Islam. “Bukan hanya itu saja, tetapi kami juga menggali potensi yang ada di sini (Kecamatan Pagelaran, red) terhadap kegiatan keagamaan seperti bakat Qori dan yang lainnya. Kami pun berterima kasih kepada semua pihak yang turut serta mendukung semua kegiatan ini hingga berjalan lancar sesuai rencana,” sebut Beni. Sementara itu, Ade Eleng (52), masyarakat Desa Pagelaran, mengaku bangga dengan diadakannya acara dalam rangka menyambut 1 Muhamaram 1437 Hijriyah tersebut di wilayahnya. “Selain merasa bangga karena perayaannya berlangsung cukup meriah, diharapkan pula semoga kedepannya bisa kembali dilaksanakan dan lebih ramai lagi dari yang sekarang,” akunya dalam kesempatan terpisah. (ck1)


HALAMAN

14

TNI & POLRI

Jangan banyak membuang waktu. Selesaikan segera tugasmu kalau perlu nyawa taruhannya." Jenderal Ahmad Yani Pahlawan Nasional Indonesia

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Hukuman Kebiri untuk Pelaku Pedofil Polisi Setuju Diterapkan Namun Tidak Sedikit Ragukan Efektifitasnya PEMERINTAH Indonesia berencana mengeluarkan peraturan untuk menghukum pelaku kekerasan seksual terhadap anak dengan cara dikebiri. Rupanya wacana tersebut menimbulkan pro kontra karena hingga terus ramai diperbincangkan.

M

enurut Kapolri Jende­ ral Badrodin Haiti me­n yambut baik usulan tersebut. Alasannya, hukuman tambahan itu dapat memberikan efek jera para predator anak. “Diharapkan ada sanksi tambahan. Dalam rapat kemarin didiskusikan kemungkinan kebiri untuk paedofil karena kejahatan yang berulang harus diberikan efek jera,” katanya. Hukuman tambahan tersebut nanti diusulkan masuk kedalam Undang-undang atau mengeluarkan Perppu. Wakil Ketua MPR Mahyudin mendukung hukuman kebiri bagi pelaku kekerasan seksual terhadap anak atau pedofil. Hukuman kebiri ini bisa menimbulkan efek jera bagi pelaku pedofil. “Bagus itu kalau ada hukuman kebiri bagi pelaku paedofil karena memang paedofil adalah penyakit,” ujar Mahyudin. Saat ini berkembang wacana hukuman kebiri bagi pelaku kekerasan seksual terhadap anak (paedofil). Hukuman kebiri adalah hukuman dengan cara mematikan nafsu (birahi) seseorang. “Ibarat binatang buas, dipotong giginya agar tidak liar. Paedofil ini adalah orang sakit. Kalau dibiarkan bisa berbahaya bagi orang sekitarnya,”

kata politisi Partai Golkar itu. Mahyudin juga mendukung diterbitkannya peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu) sebagai payung hukum untuk pelaksanaan hukuman kebiri itu. “Pemerintah boleh mengajukan Perppu kalau memang keadaannya sudah mendesak. Kalau tidak mendesak, bisa menunggu penyusunan UU,” katanya. Menurut Mahyudin, keada­an sekarang bisa dikatakan mendesak karena sudah banyak peristiwa kekerasan seksual terhadap anak. Terakhir kasus bocah dalam kardus di Cengkareng, Jakarta Barat. “Banyak kejadian sehingga sudah mendesak. Sementara UU tidak siap,” ujarnya. Dalam jangka panjang, Mahyudin menambahkan hukuman kebiri bagi pelaku paedofil itu bisa dimasukkan dalam UU KUHAP. Bagi Mah­ yudin, UU KUHAP memang diperlukan karena memang kitab hukum pidana masih warisan Belanda dimana banyak ketentuan di dalamnya sudah tidak berlaku lagi di Belanda. Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan mengebiri saraf libido tidak akan diterapkan pada setiap kasus pelecehan seksual. “Pemberatan hukuman itu setelah melihat kualifikasi dan stratifikasi kasusnya, pasti tidak digeneralisasi,” kata Khofi-

ILUSTRASI/NET

fah Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 23 Oktober 2015. Hukuman pemutusan saraf, kata dia, merupakan salah satu hukuman bagi predator pelecehan anak. Hukuman akan beragam, bergantung pada kasusnya. “Ada kriteria dan kualifikasi dalam setiap kasus, sehingga pemberatan hukuman harus dijatuhkan kepada predator sampai pengebirian saraf libido,” ujarnya. Menurut Khofifah, teknis hukuman kebiri saraf libido akan diatur dalam peraturan perundang-undangan. “Ada tim yang membahas perpu-

nya,” tuturnya. Khofifah mengatakan sudah sejak tahun 2000 didiskusikan hukuman tersebut. “Amerika dan beberapa negara bagiannya sudah mulai dari 1960, bahkan Jerman dari 1902,” ucapnya. Khofifah juga menyebutkan Rusia, Inggris, Denmark, Polandia, Republik Cek, Korea Selatan, dan Australia yang telah lebih dulu menetapkan hukuman kebiri. Menurut dia, negara-negara tersebut memiliki dasar dalam menentukan hukuman. “Mereka mempertimbangkan kemungkinan mun-

culnya residivis predator dan memperhitungkan langkah untuk mengurangi kemungkinan munculnya korban baru, sehingga melakukan pemberatan hukuman,” kata Khofifah. Hukuman ini merupakan salah satu upaya untuk melindungi hak asasi manusia, terutama anak. Anak berhak memiliki harapan, tidak mendapatkan trauma, dan berkembang dengan baik. Masruchah, anggota Komnas Perempuan menolak hukuman kebiri untuk pedofilia. “Kalau soal sanksi atau pidana dikebiri, ya pasti kita

enggak setuju, karena sebagian dari pelanggaran HAM,” ujar anggota Komnas Perempuan Masruchah. Ia menambahkan, jika efek jera yang dicari maka dapat dilakukan dengan memaksimalkan hukuman yang sudah berlaku pada saat ini. Pakar seksologi dr. Boyke Dian Nugraha menilai hukuman kebiri bagi para pelaku kejahatan seksual kepada anak-anak tidaklah efektif. Alasannya, pelaku kejahatan seksual pada anak masih berpotensi melakukan aksi kejahatannya selama kondisi men-

talnya tidak diobati. “Yang sakit itu kan jiwanya. Kastrasi atau kebiri tidak akan menyelesaikan jiwanya. Makanya saya kurang setuju dengan diberlakukannya itu,” kata Boyke. Cara terbaik menghadapi pedofilia, menurut Boyke, adalah dengan memberikan pengobatan dan rehabilitasi bagi para pelaku kejahatan seksual terhadap anak. “Kemudian anak-anak diberikan pendidikan seks sehingga mereka bisa melindungi diri sendiri dari monster seksual,” katanya. (net/ree)

Polisi Atur Strategi Hadapi Pendemo Pekerja Jalan Tol

GIAT POLRI

Gudang Penyimpanan Sianida Digeruduk Polda

ILUSTRASI/NET

SULUT-Gudang pe- cuda AKBP Arya Perdana. nyimpanan bahan kimia Perdana mengatakan berbahaya di Desa Ta- bahwa pengecekan ke telu Rondor, Kecamat- TKP sudah dilakukan naan Dimembe, Kabupaten mun belum mendapat izin Minahasa Utara, berhasil dari atasan, namun pidibongkar Tim Barra- haknya akan menyelidiki cuda Polda Sulut, Minggu impor barang dari Sura(25/10) malam. baya itu apakah legal atau Berdasarkan infor- ilegal. masi warga Saat ini tentang adagudang yang nya aktivitas berisi 316 mencurigaton sianida Berdasarkan kan di beitu masuk kas gudang status quo informasi dari tua itu, tim digaris masyarakat, kita dan Barracuda polisi untuk mendapatkan Polda Sulut diproses dan segera me­ masukkan bahwa diperiksa lenuju lokasi bih lanjut. ada bahan tersebut. “Untuk berbahaya yang k e b e r a d a Setelah dilakukan pediduga sianida an sianida ngecekan, yang berada masuk ke ternyata bedi sini nanti wilayah ini.” nar dalam kita kenagudang terkan aturan sebut ditestaatsblad AKBP Arya Perdana Kepala Tim Barracuda mukan 316 37 tahun tong sianida 1949 meyang diduga berasal dari ngenai bahan kimia, itu Surabaya. kenanya nanti tipiring, “Berdasarkan infor- kita sita di tempat promasi dari masyarakat, kita sesnya nanti terganmendapatkan masukkan tung pengadilan apakah bahwa ada bahan berba- dikembalikan kepada haya yang diduga sianida pemilik atau diserahkan masuk ke wilayah ini,” ke negara,” pungkas Perkata Kepala Tim Barra- dana. (net/ree)

JAKARTA-Sejumlah pekerja PT. Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JLJ) akan melakukan unjuk rasa tanggal 28, 29 dan 30 Oktober. Sejumlah strategi pengamanan telah disiapkan polisi karena tidak bisa dihalangi untuk menyampaikan aspirasi dengan tertib. Namun polisi mengimbau massa untuk tidak melakukan aksi pemogokan karena akan merugikan masyarakat banyak. “Kalau teman-teman dari karyawan Jasa Marga mereka akan melakukan unjuk rasa menyampaikan pendapat unjuk rasa, monggo. Tapi ada tempat dan jam tertentu, tidak boleh mereka melakukan penutupan dan memaksa masyarakat atau petugas Jasa Marga yang menggantikan nanti dengan mengancam dan lainlain sehingga mengakibatkan masyarakat jadi terganggu. Misal aktivitas jalan tertutup dan tidak jalan semua,” terang Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian di Jakarta, Jumat (23/10). Tito mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan

ILUSTRASI/NET

Jasa Marga untuk memastikan pintu-pintu tol tidak kosong karena ditinggal pekerja untuk berdemo. Ia berharap, operasional di jalan tol tetap berjalan sementara sebagian karyawan melakukan aksi. “Ini kami akan lakukan tindakan tegas. Kalau mau mogok, ya mogok saja, tapi yang mengganti jalan ­terus,” imbuhnya. Unjuk rasa dilindungi Undang-Undang. Tetapi, ­ bukan

berarti sewenang-wenang tanpa memikirkan masyarakat lainnya. “Unjuk rasa pada dasarnya boleh dilakukan. Unjuk rasa dalam bahasa undang-undang yaitu penyampaian pendapat di muka umum. Jadi menyampaikan pendapat. Menyampaikan pendapat itu esensial,” ­ungkapnya. Dalam undang-undang kebebasan menyampaikan

pendapat di muka umum, terdapat aturan-aturan dalam melakukan aksi unjuk rasa. Salah satunya yakni massa dila­ rang mengganggu kepentingan masyarakat lainnya. “Jangan sampai menjadi melakukan langkah-langkah pelanggaran hukum dan me­ lakukannya dalam rangka menekan pihak lain, itu gak boleh. Unjuk rasa itu untuk menyampaikan pendapat. Diantaranya

tidak boleh mengganggu orang, tidak boleh mengganggu ketertiban publik, tidak boleh mengganggu kesehatan publik, keamanan nasional,” paparnya. Kapolda mengingatkan, pihaknya akan melakukan tindakan tegas jika terjadi tindakan anarkis sepertii pemblokiran tol. “Ini melanggar undang-undang dan dapat kami bubarkan secara paksa. Kalau ada upaya perlawanan, berarti melawan petugas, nanti kita akan lakukan tindakan pidana. Pelaku yang mengajak bisa kita kenakan 160 KUHP, penghasutan,” imbuhnya. Pihak kepolisian masih berupaya melakukan negosiasi dengan serikat pekerja pada Senin pekan depan. Namun, jika serikat pekerja tidak datang, polisi telah menyiapkan plan B. “Kita akan coba lakukan panggilan lagi. Kalau tidak hadir, kami akan melakukan plan B yaitu upaya mengamankan jalan tol, termasuk upaya pene­ gakkan hukum. Negara ini negara hukum harus berdasarkan hukum,” tuntasnya. (net/ree)

Menurut Survei, TNI Institusi Paling Dipercaya JAKARTA-Tentara Nasional Indonesia (TNI) menjadi institusi paling dipercaya publik. Hal itu terlihat dari hasil survei yang digelar Centre for Strategic and International Studies (CSIS) yang diumumkan siang kemarin. Dalam konferensi pers yang digelar CSIS, Minggu (25/10), TNI menempati urutan teratas dalam survei kepercayaan publik terhadap institusi di tanah air, di mana 90 persen responden memilih TNI sebagai institusi paling dipercaya. Disusul KPK yang menempati urutan kedua dengan jumlah 80 persen responden dan presiden 79,7 persen. Sementara itu, DPR menempati urutan terbawah dan hanya mendapatkan kepercayaan dari 53 persen responden. Angka tersebut jauh lebih buruk dibandingkan DPD de-

ILUSTRASI/NET

ngan 60,1 persen dan kepolisian 63,5 persen. Penilaian buruk publik terjadi

terhadap kinerja DPR di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo. Di mana 52,4 persen responden ti-

dak puas terhadap kiprah DPR dalam membuat Undang-Undang. Hanya 42,7 persen yang menyatakan tidak puas dan 4,9 tidak tahu. Penilaian buruk juga terjadi terhadap kinerja DPR dalam membahas dan mengesahkan APBN serta pengawasan terhadap pelaksanaan undang-undang. Masing-masing kinerja tersebut dinilai buruk oleh 54,7 persen dan 48,7 persen responden. Survei ini dilakukan terhadap 1.183 responden di 34 provinsi di Indonesia yang dipilih secara acak atau prabability sampling dengan menggunakan penarikan secara multi-stage random sampling. Survei dilakukan sejak 14-21 Oktober 2015 dengan margin of error lebih kurang 2,85 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (net/ree)


HALAMAN

15

EKBIS

Sambut MEA, Alokasi Anggaran untuk UMKM Diperbesar

Hadi Dzikri Nur

CIANJUR-Menghadapi dimulainya era MEA dimana persaingan pasar bebas diberlakukan, Pemkab Cianjur dituntut untuk melindungi para pelaku UMKM di Cianjur dari kemungkinan tersisihnya pelaku usaha lokal oleh pendatang. Divisi Ekonomi Kerakyatan INSDIE, Hadi Dzikri Nur mengatakan, salah satu langkah yang harus dilakukan pemda dengan

mengalokasikan anggaran APBD lebih besar untuk para pelaku UMKM. “Implementasinya bisa diperuntukan untuk pembinaan ataupun pelatihan para pelaku UMKM. Sangat lebih bagus lagi jika sokongan permodalan juga disiapkan untuk para pelaku UMKM tersebut,” ujar Hadi kepada "BC", Minggu (23/10). (nuk)

SENIN, 26 OKTOBER 2015

Bisnis Perumahan Mengalami Stagnan

SELAMA kurun waktu tahun 2015, bisnis properti di Cianjur mengalami stagnan, bahkan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya cenderung mengalami penurunan.

K

ondisi ini diyakini para pelaku usaha properti seiring terjadinya pelemahan ekonomi nasional yang berdampak terhadap menurunnya tingkat daya beli masyarakat. Pelaku Usaha Penjual-

an properti di Kabupaten Cianjur, Cepi Kudra mengungkapkan, penjualan sektor properti 2015 mengalami keterlambatan sehingga berdampak pada tingkat penjualan rumah. Bahkan ­ kata Cepi, tingkat penurunannya mencapai sebesar 50 persen.

Laporan Perkembangan Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Lainnya di Kab. Cianjur Bulan Oktober 2015 HARGA ECERAN MINGGU LALU 13 Oktober 2015

HARGA ECERAN MINGGU INI 20 Oktober 2015

NO

JENIS BARANG

1

BERAS

Ir 64 / KW.1

kg

10.300

Ir 64 / KW.2

kg

9.500

9.500

Ketan Putih

kg

13.000

13.000

2

GULA PASIR

kg 11.000 11.000

3

MINYAK GORENG

Minyak Goreng Tanpa Merk kg

11.000

11.000

Minyak Goreng Bimoli

kg

14.000

14.000

Mentega Blue Band

kg

21.000

21.000

Mentega Simas

kg

13.000

13.000

-

-

SATUAN

10.300

4 SUSU

Dancow Bubuk

400 gram

Indomilk Cair / SKM

kaleng

10.500

10.500

Bendera Cair / SKM

kaleng

14.000

14.000

5 DAGING

Daging Sapi

kg

100.000

100.000

Daging Ayam

kg

32.000

30.000

6 PUPUK

Urea Pil

kg

1.800

1.800

Urea Tablet

kg

-

-

Sp 36

kg

2.000

2.000

Z A

kg

1.400

1.400

K C L

kg

-

-

18.500

18.500

2.000

2.000

7 TELOR

Telor Ayam Ras

kg

Telor Ayam Kampung

butir

8 BUMBU-BUMBU

Gula Merah

kg

14.000

14.000

Cabe Merah Kriting

kg

14.000

12.000

Cabe Merah Tanjung

kg

22.000

22.000

Cabe Rawit Daerah

kg

20.000

16.000

Cabe Rawit Merah

kg

24.000

22.000

Bawang Putih

kg

24.000

22.000

Bawang Merah

kg

18.000

18.000

Bawang Daun

kg

8.000

9.000

Tomat

kg

6.000

7.000

Wortel

kg

11.000

11.000

Kol

kg

7.000

7.000

8

TEPUNG TERIGU

kg 8.000 8.000

9

JAGUNG PIPILAN

kg 16.000 16.000

10 KACANG KEDELAI

kg 9.000 9.000

11 PAKAN TERNAK AYAM

kg 8.500 8.500

12 MINYAK TANAH

ltr 14.000 14.000

*)Sumber : DISPERINDAG KAB.CIANJUR

“Adanya penurunan tersebut dilihat dari target penjualan properti yang biasanya bisa mengeluarkan 100 rumah dalam satu tahun, tapi sampai sekarang target tersebut sepertinya tidak tercapai,” ujar Cepi kepada “BC”, Jumat, (23/10). Dari sejak bulan Januari hingga Oktober, ungkap Cepi, bisnis properti cenderung masih berjalan di tempat (stagnan, red), meskipun sudah didorong dengan adanya program subsidi mulai dari 10 hingga 20 persen. Menurutnya, untuk tahun ini, program subsidi perumahan sebagaimana kebijakan baru yang di keluarkan presiden Jokowi dirasakan-

ya belum bisa begitu berIa menuturkan, meskembang bagus mendong- kipun diberikan subsidi, krak penjualan rumah. tapi jika kebutuhan ma“Memang disubsidi syarakat masih tinggi dan tapi masih belum tidak didukung ada dampak­ dengan peningnya seperti katan tamyang terbahan penAdanya penurunan jadi pada dapatan tersebut dilihat dari tahun pastinya target penjualan properti sebeitu akan yang biasanya bisa lumnya. s a m a mengeluarkan 100 rumah Mungsaja. dalam satu tahun, tapi k i n “Pesampai sekarang target kondisi ngaruhtersebut sepertinya tidak ekonomi nya tidak tercapai.” di negasignifikan, ra kita yang jika harga rumemang sedang mah Rp 150 juta, mengalami pelemahpendapatan Rp 10 juta an jadi salah satu faktornya,” itu berbanding jauh dengan ucapnya. kebutuhan yang semakin ­

tinggi di kalangan masyarakat,” tegasnya. Maka, sangat wajar meskipun membutuhkan konsumen berpikir dua kali ketika akan mengambil perumahan. Sebab harga tersebut belum termasuk dalam pengurusan surat-suratnya yang memang perlu membutuhkan modal lagi. “Karena kebutuhan tinggi maka sebagian masyarakat berpikir takut mengambil rumah katena angsuaran gak mampu setiap bulannya. Meskipun bersubsidi dan beda dalam suku bunga jika pendapatan tidak sesuai itu akan sama saja,” tandasnya. Sementara itu, Marketing Gading Asri Cianjur,

NET/ILUSTRASI

Badrusalim menjelaskan, banyaknya persaingan kompotitor dalam usaha jual beli perumahan membuat semakin ketat persaingan, ditambah lagi dengan kondisi ­pelemahan ekonomi membuat permintaan untuk ­ perumahan cenderung stagnan jika dibandingkan ­ tahun lalu. “Sudah lama tidak ada perubahan, iya meskipun ada kebijakan baru mengenai pensubsidian perumahan tapi yang dirasakan buruh yang ingin mendapatkan rumah masih berpikir dua kali sebab upah minimum kabupaten (UMK) yang diterimanya masih kecil,” ucapnya. (usi)

Balok Kayu Kalah Saing dengan Rangka Baja CIANJUR-Seiring makin berkembangnya teknologi, bahan bangunan dari balok kayu yang biasa digunakan untuk rangkai atap bangunan lambat laun tampaknya mulai ditingalkan masyarakat. Terlebih setelah adanya inovasi baru bahan rangkai bangunan yang terbuat dari baja ringan. Bahan balok kayu yang sebelumnya mendominasi dipasaran kini mulai dilupakan para konsumen maupun toko penyedia bahan bangunan. Diungkapkan Store Manager Kawan Baru, Heri Sulistio, pihaknya tidak menampik untuk saat ini, perkembangan rangka baja semakin terus pesat dan disukai oleh kalangan masyarakat, bahkan para pelaku usaha kontruksi

NET/ILUSTRASI

bangunan. Pasalnya, terang Heri, selain rangka atap baja ringan juga tahan rayap ketimbang rangka dari kayu, dari segi harga juga cenderung lebih terjangkau, sehingga ­tidak heran permintaan untuk rangka atap

baja ringan terus meningkat. “Rangka baja ini biasanya digunakan untuk pembangunan perumahan dalam skala besar oleh pemborong sebagai pengganti kayu. Kekuatan dan ketahanan bisa sama de-

ngan kayu sedangkan untuk harga pun masih terjangkau,” ucapnya kepada “BC”. Dikatakan Heri, rangka atap baja ringan merupakan material yang efisien dan tahan terhadap berbagai cuaca. Tidak heran jika sekarang ini masyarakat mulai meninggalkan balok kayu untuk digunakan sebagai kerangka atap rumah. Bahakan lanjutnya, dari segi pengerjaan pun untuk bahan balok kayu relatif lebih lama, karena dilakukan secara manual. Ini berbeda dengan rangka baja yang dikerjakan secara modern menggunakan obeng listrik yang dalam hitungan menit mampu terselesaikan. “Baja ringan dihargai per meter dari Rp 60 ribu hingga Rp 100 ribu lebih tergan-

tung panjang dan lebar yang dibutuhkan pembeli untuk digunakan sesuai dengan kebutuhan yang dicari dan akan dibuatnya,” tukasnya. Sementara itu, Uloh saepul (32) penjual kayu balok, mengakui jika pembelian kayunya tidak semeningkat tahun-tahun sebelumnya. Pihaknya mengatakan sekarang permintaan kayu berkurang karena masyarakat sekarang lebih memilih produk modern dibandingkan produk lokal. “Iya barang alami sepertinya sekarang ini sudah diti­ ngalkan. Mungkin karena kualitas yang ditawarkan baja lebih tahan dengan cuaca dan kondisi apapun sehingga tidak perlu adanya pergantian kayu,” terangnya. (usi)

Usaha Minuman Segar Makin Digemari

Freez Bubble Tea Makin Eksis PANAS-panas enaknya makan atau minum yang dingin-dingin, efek yang terjadi akibat kemarau panjang menjadi berkah tersendiri yang dirasakan oleh Pemilik Usaha Freez Bubble Tea di Jln. Mohammad Yamin depan Dinas Kesehatan Kab. Cianjur. Minuman khas dari negeri Taiwan ini memang belum begitu terkenal di Cianjur. Melihat peluang itu, membuat hasrat dirinya ingin mencoba mengembangkan usaha minuman tersebut. Dini seorang pemilik usaha Frezz Bubble Tea melakoni usaha yang ditekuninya pada 2014 lalu mengaku awal ia terjun melakoni usahanya karena terinspiirasi dari minuman yang dulu pernah dirasakan se-

jak masih berseragam SMA. Sebelum menekuni usaha Freez Bubble Tea, ia sempat menjajaki minuman capuchino cincau, namun dikarenakan persaingan usaha serupa sangat ketat, akhirnya ia memutuskan untuk mengembangkan usaha barunya tersebut. Berawal dari hanya gerobak kecil hingga sampai sekarang memiliki satu kios yang ditempatinya untuk berjualan. “Dari gerobak di depan kios dan sekarang ke kios memang responnya cukup antusias banyak kalangan pelajar yang menyerbu minuman ini yang memang menyegarkan,” ucapnya. Sedikitnya ada 18 varian rasa yang disediakan dengan berbagai modifikasi minuman disiapkan untuk dinikmati pembeli. Untuk harga di sesuaikan dengan pasar pelajar

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

dengan aneka minuman yang di sediaan dari Rp 6 ribu hingga 8 ribu untuk bubble, es cream desser Rp 15 ribu dan rambut nenek float Rp 10 ribu. Usahanya memang cukup menjajikan, dari segi pendapatan hampir melampaui modal yang sudah dikeluarkan. Buktinya, sekarang

ia mempunyai dua gerobak Freez Bubble Tea denga tiga karyawan yang di pekerjakan oleh Dini untuk membantu dalam memproduksi minumannya di tempat. Hal yang dipertahankan dini bagi kenyamanan pelanggannya yaitu dalam rasa, tampilan dan selalu menye-

diakan menu-menu baru yang dihadirkan. Inspirasi selalu ia dapatkan dalam buku, televisi atau sedang hendak berjalanjalan ke luar daerah. “Ternyata itu mampu menarik pembeli untuk datang, selain itu saya pun memanfatkan media sosial untuk mempromosikan. Memanfaatkan jamanya selfie saya berinisiatif bagi konsumen yang ingin mengabadikan momenya tinggal langsung mengirim ke medi asoal,” terangya. Seiring banyaknya permintaan dari konsumen, kini ia menyediakan aneka makanan untuk melengkapi konsumen yang datang. Untuk usahanya ini yang ia penggang dalam prinsipnya untuk terus berinovasi dan jangan menyerah pada keadaan. (Susi Susilawati/”BC”)***


HALAMAN

16

SENIN, 26 OKTOBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur PT JEMBATAN MEDIATAMA

CIANJUR

Harian Umum

Memberi Nilai Lebih

Mengucapkan Terima Kasih Atas Kerjasama dan Partisipasinya dalam Acara Jalan Sehat Bareng Kang BeCe Memperingati HUT Berita Cianjur Ke-1

SENTRAL CIBEBER

SUPRA JAYA MOTOR


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.