Berita Cianjur - Batik Sang Juara

Page 1

EDISI 237 THN I

Memberi Nilai Lebih

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Harga Eceran Rp. 2.500,-

Langganan Rp. 65.000,- / bulan

Harga Suku Cadang Naik 3 Persen

M

enyusul kian terpuruknya nilai tukar rupiah terhadap dollar US, harga suku cadang kendaraan di pasaran mengalami kenaikan hingga 3 persen dari harga sebelumnya. Akibatnya, tak sedikit pengusaha yang mengaku merugi lantaran harus menjual suku ca-

DUA GADIS LOLOS TERJERAT TRAFFICKING

dang ke konsumen lebih murah dari harga belinya. Salah seorang pemilik toko suku cadang mobil Pribadi Motor, Marwati mengatakan, kenaikan nilai tukar dollar US berdampak langsung terhadap kenaikan harga semua jenis suku cadang

kendaraan yang dijualnya di tokonya. “Memang, kenaikannya baru sebesar 3 persen. Namun, akibatnya kami terpaksa harus merugi karena tidak mungkin menaikan harga jual suku cadang dengan alasan harga belinya naik,” jelas Marwati kepada “BC”, Jumat (28/8).

Ia mengaku, pasca terjadi kenaikan harga, hingga sekarang pihaknya belum berani menaikan harga jual ke konsumen. Alasannya, sejauh ini lebih baik merugi ketimbang harus ditinggalkan konsumen. KE HALAMAN 6

Batik Sang Juara Asli Menawarkan Cita Rasa Lokal Cianjur

B

KEINGINAN kuat para penggiat batik Cianjur untuk turut andil melestarikan batik sebagai salah satu dari sekian banyak warisan budaya bangsa, mulai membuahkan hasil positif.

GALERIAMATIRAN.WORDPRESS.COM

erkat sentuhan kerja keras mereka, dalam beberapa tahun terakhir sebagian warga Cianjur sudah mulai terbiasa mengenakan pakaian bermotif batik khas tanah kelahirannya. Menariknya, bagi sebagian warga Cianjur, kebiasaan mengenakan pakaian bermotif batik ini bukan hanya se­kedar basa basi lagi. Jika sebelumnya pakaian batik hanya dikenakan saat menghadiri acara re-

sepsi atau acara-acara tertentu lainnya, sekarang mulai biasa dipakai dalam keseharian. Saat bekerja, menghadiri acara, atau bahkan berwisata sekalipun, mereka sudah tak merasa canggung lagi mengenakannya. Dan yang tidak kalah membanggakan, batik Cianjur ternyata bukan hanya sebatas mulai dikenal orang luar daerah.

Batik Kacapi Suling

Batik Panganten

KE HALAMAN 6

MOTIF BATIK CIANJUR

BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

LOLOS-Berbekal keberanian dan didukung kerjasama baik pihak terkait, dua gadis asal Cianjur lolos dari jerat trafficking.

CIANJUR-Nasib mujur dialami dua gadis belia asal Kecamatan Bojongpicung berinisial S (16) dan D (18). Kedua gadis berparas cantik itu berhasil lolos dari jerat praktik perdagangan manusia (human trafficking) sesaat setelah mengelabui pemilik tempat hiburan tempat keduanya bekerja di Palembang. “Saya bilangnya sih mau izin beli pulsa dulu. Setelah diizinkan, kami langsung kami kabur mencari kantor polisi terdekat,” ujar S saat ditemui

di Pendopo Kabupaten Cianjur, Jumat (28/8/). S dan D berhasil pulang kembali ke Cianjur setelah dijemput tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Cianjur didampingi pihak aparat kepolisian. Selain membawa pulang korban, tim P2TP2A dan kepolisian berhasil menggiring salah seorang pelaku asal Kecamatan Haurwangi, Yuli (29). Pelaku diketahui masih kerabat dekat keluarga korban. KE HALAMAN 6

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

29-30 Agustus 2015

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

SUBUH TERBIT ZUHUR ASAR MAGRIB

ISYA

04:39 05:53 11:56 15:16 17:54 19:04 04:39 05:53 11:56 15:16 17:54 19:04

Batik Beasan

Batik Hayam Pelung

Batik Maenpo

Siswa Pembatik Segera ke Istana Presiden SEBAGAI bagian penting muatan pembelajaran seni budaya dan kesenian (SBK), pembelajan membatik bagi siswa di sekolah mulai diterapkan setelah semua guru SD di Cianjur mendapat pelatihan seharian penuh tentang membatik yang diselenggarakan PDPK Cianjur, 2013 lalu. Selain itu, untuk mewujudkan Cianjur sebagai Kota Batik ketiga setelah Yogyakarta dan Solo, upaya pelesta­ rian batik dilengkapi dengan lomba anatarsiswa sekolah yang diikuti 3.018 siswa semua tingkatan (SD, SMP dan SMA

BERITACIANJUR/AGUNG KURNIAWAN

KE ISTANA-Setelah sukses mewakili Jawa Barat untuk lomba desain batik tingkat nasional, Nabila Dwi Manulani mendapat undangan khusus dari Istana Presiden.

dan sederajat). Berawal dari lomba mewarnai gambar batik, membuat motif batik, dan desain pakaian seragam batik siswa yang diselenggarakan secara berjenjang, tahun 2014 salah seorang siswa asal SDN 2 Ibu Jenab Cianjur, Nabila Dwi Maulina (11), berhasil keluar se­bagai juara mewakili Cianjur ke tingkat provinsi. Bahkan, siswi yang sekarang duduk dibangku kelas VI SD itu terpilih mewakili Jabar untuk lomba serupa tingkat nasional, yang akan digelar Oktober mendatang. KE HALAMAN 6


HALAMAN

2

OPINI

BANYOL UNED

Saya sangat percaya pada keberuntungan dan saya menemukan semakin keras saya bekerja, semakin saya mendapatkan banyak keberuntungan." nThomas Jefferson Mantan Presiden Amerika

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

Kang Be’ce

Kacang Hejo HIJI peuting si aki jeung si nini keur ngalobrol di kamar memeh sare. Aki : ”Nini urang teh geus karolot,aki rek menta dihampura bisi aya kasalahan ka Nini” Nini : ”Ih aki sarua nini oge, urang silih hapura we atuh umur mah saha nu nyaho.” Aki : ”Sukur atuh ari nini rek ngahampura ka aki mah,sabab aki teh pernah salingkuh ka nini” Nini : ”Kutan jeung saha aki?” Aki : ”Eta jeung Si Edah tukang lotek tea,terus jeung Si Emeh anak Mang Sarkawi,malah jeung Si Icih oge nu dilebak ngalaman.” Nini : ”Nya ari aki geus ngaku mah bari jeung ngarasa kaduhung teu nanaon ki dihampura,tapi nini oge sarua geus pernah salingkuh.” Aki : ”Ari nini jeung saha?” Nini : ”Ari nini mah mun geus salingkuh teh sok neundeun kacang hejo dia toples” Aki : ”Toples nu di dapur nini?” Nini : ”Enya aki,nu dina toples mah sesana pan anu sakeler mah beak dibubur.” Aki : ”????????!!!??”

Tukang Obat - Nyeri Sirah SEBUT wae ngarana Mang Ihin, tukang obat keliling, nu sok mangkal di hareupeun kantor pos. Jam dalapan manehna geus ngampar, manehna teh spesialisasina kana obat nyeri sirah tradisional, bari terus gogorowokan sangkan nu liwat katarik ku obat nyeri sirah ”made in” manehna. Mang Ihin terus noroweco, ”Bapa-bapa, ibu-ibu, sareng saderek sadaya, mangga cobian ieu obat, dupi obat nu didagangkeun ku sim kuring taya lian ti obat nyeri sirah, obat nu cespleng. Upami Bapa atawa ibu katerap panyawat nyeri sirah, cobian nuang ieu obat, moal samenit-menit acan eta panyawat nyeri sirah bakal ical, ieu memang terbukti obat nyeri sirah paling cespleng,” cek Mang Ihin teu siriknya nepi ka gogorowokan, ampir-ampiran beakeun sora. Tapi saurang oge teu aya nu mirosea, nu liwat ukur ngareret wungkul. Malah nu liwat kalah katarik ku atraksi tukang obat kulit nu maenkeun oray kobra. Geus leuwih ti tilu jam meureun Mang Ihin gogorowokan teh. Geus kasawang ku manehna moal aya jalma nu ngabandungan omongan manehna, Mang Ihin terus meresan daganganana. Memeh balik, manehna nyampeurkeun tukang dagang nu ngadon dagang di jero kios sisi jalan. ”Peryogi naon Mang?”, Ceuk nu dagang tina jero kios.

Menggali Pelukis Cahaya yang Terkubur (Habis) ANDA pasti pernah melihat sebuah foto yang berisikan pemandangan indah di suatu kota bukan? Anda juga pasti pernah melihat foto yang bersudut pandang memperlihatkan keunikan sebuah tempat wisata.

Mang Ihin, ”Cik Jang, sugan aya procold, meser dua mah. Puguh rada nyeri sirah Emang teh, dagang ti isuk teu aya nu ngareret-reret acan” Ceuk Mang Ihin bari ngasongkeun duit lima rebuan salambar. (*)

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com. Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Disma M. Taryum l Redaktur Tamu: Fonda Lapod l Redaktur Pelaksana: Zulfah Robbania, Raka Pramudya l Redaktur: Yadi Haryadi, Maharaya Akbar, Astri D Andriani l Koordinator Liputan: Nuki Nugraha I Reporter: Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Rikki Yusup, Angga Purwanda, Rudi Rusmana, Misbah Hidayat, R. Putra Lugina Sukma, Asri Fatimah I Fotografer: Agung Kurniawan l Kontributor: Apip Samlawi, Zenal Mustari l Sekretaris Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudhistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Eneng Yustiani (Adm), R. Julian Faluzia, Retno, Asep Ruhenda, Dedi Sukmana, Herly Faisal, Rian Apriana, Ema, Pras, Viera , Mala, Angga, Robby.P.S l Keuangan: Mastuti (Manager) I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : 0263-2283283 - 02632283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: berita_ cianjur@yahoo.com - redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur.com l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

S

elain itu, jika kita melihat kondisi penyampaian sarana informasi dan komunikasi di pedasaan. Masyarakat tidak bisa menyalurkan pikirannya ke pada pemerintah. Dengan begitu keluh kesah seperti jembatan runtuh, jalanan rusak, dan lain sebagainya tidak akan tersampaikan. Biasanya bahkan ratarata para fotografer lebih suka mengambil foto yang mempunyai pesan tidak biasa. Salah satunya mengambil foto yang menggambarkan keluh kesah rakyat. Selain pemerintah akan merasa terbantu karena mendapat informasi lebih maupun kondisi sosial ekonomi di Cianjur, rakyat juga jelas merasa lebih dibantu karena tidak perlu susahsusah menyampaikan keluh kesahnya jika mendapat masalah ekonomi maupun bencana alam. Ketiga, para fotografer tidak akan merasa takut untuk memamerkan keahliannya di bidang fotografi. Kebanyakan orang yang berprofesi tidak biasa mempunyai rasa takut untuk mengembangkan bakatnya meskipun dalam dirinya pasti ingin mempunyai rasa mengembangkan ilmunya. Disitulah peran pemerintah untuk memberikan support atau semangat, fasilitas, dan pengakuan kepada orangorang yang berprofesi tidak biasa, salah satunya fotografer. Karena dengan begitu, masyarakat kota tidak akan merasa ragu untuk berprofesi selain menjadi pegawai. Pemerintah juga tidak akan

Oleh : Surya Ramadan Siswa SMAN 2 Cianjur

susah-susah membuat lapangan pekerjaan karena masyarakatnya sendiri sudah bisa mandiri dalam berinovasi di dunia pekerjaan. Begitupun sudah jelas tidak perlu ada penjelasan lebih mengenai tingkat kemandirian masyarakat di bidang ekonomi di kota Cianjur. Sudah pasti kualitas masyarakat kota Cianjur juga akan lebih meningkat di dunia pekerjaan. Keempat, dengan adanya fotografer yang bisa mengembangkan bakatnya, membuat kreatifitas pemuda/i di Cianjur bisa bersaing dengan kota lain. Berkaca dari kotakota besar di Indonesia maupun dunia, yang bisa menghasilkan generasi pemuda kreatif (bisa menghasilkan orang-orang yang berprofesi tidak biasa, salah satunya fotografer) yang tentu saja dapat meng-expost keunikan dan keindahan kota maupun budayanya kepada dunia, setidaknya kepada kota lain di negaranya. Potensi dan bakat yang dimiliki oleh Cianjur pastinya akan lebih mudah diakui oleh kota besar lainnya karena bisa ikut bersaing di dunia

S A U R WA R G A menerima gangguan ini, saya menghimbau untuk khalayak ramai supaya tidak membalas sms yang diberikan oleh nomor kontak tidak dikenal. Jangan sekali-kali mengangkat jika sudah terjebak atau memberikan jalan kepada oknum untuk mengetahui akun tabungan atau nomor saudara dan orang yang kita Cintai. Himbauan juga kepada

acara pameran tahunan misalnya. Terbayang tidak jika ada seorang fotografer mengambil sebuah foto yang luar biasa hebat memberikan rasa penasaran kepada orang non Cianjur? Bisa jadi kepenasaran mereka menuntut mereka untuk datang di tahun berikutnya. Setiap tahunnya hal itu terjadi kepada orang yang berbeda. Jumlah visitor akan bertambah. Seni yang ditampilkan akan lebih dikenal dan lebih terlestarikan. Dan lain sebagainya. Potensi yang dimiliki oleh para fotografer yang ada di Cianjur harus lebih diakui dan didukung karena keberadaan mereka yang sudah lama terkubur. Selain bisa menginformasikan tempat wisata, mewakili pikiran dan keluh kesah rakyat, bersaing dengan kota lain, dan lebih lestarinya budaya kita, saya yakin bahwa keadaan kota di Cianjur bisa mendapat bantuan lebih untuk diperbaiki karena faktor-faktor yang telah dijelaskan. Meskipun banyak sekali warga Cianjur yang memposting foto-foto tempat wisata yang ada di Cianjur, menurut saya itu tidak cukup untuk memberikan kepuasan lebih kepada para turis karena hasil foto yang dihasilkan oleh fotografer dengan masyarakat berbeda. Nah, dengan begitu keberadaan Fotografer harus bisa lebih diakui karena bisa berpengaruh pada penunjangan fasilitas kota. Anda juga pastinya nyaman bukan jika kota Cianjur bisa disetarakan dengan Bandung ataupun kota indah lainnya? (*)

LAYANAN SMS 0857 9363 0647

Informasi Sesat Rugikan Konsumen

MENJADI korban modus hadiah dari provider seringkali meresahkan pengguna jasa telekomunikasi. Adanya iming-iming hadiah dan pemaksaan halus membuat miris pengguna jasa. Janganjangan oknum provider terlibat di dalam modus ini. Mewanti-wanti masyarakat Cianjur. Agar nomor kontak tidak mudah

kreatifitas. Pernahkah kalian terkagum-kagum saat melihat foto yang menakjubkan di suatu kota? Kalian pasti melihat keunikan dalam foto tersebut, iya ‘kan? Banyak kota-kota besar yang memberikan ciri khas tersendiri kenapa mereka disebut kota yang mumpuni. Itu karena mereka bisa hidup dengan kreatifitanya. Lebih banyak ide kreatif yang dituangkan akan mampu menjadikan kota kita bisa bersaing dengan kota lain. Peluang kota kita untuk lebih diakui semakin besar. Kelima, kearifan budaya lokal bisa lebih dikenal oleh turis dalam negara maupun mancanegara. Budaya kita sendiri juga bisa lebih terjaga kelestariannya. Karena setiap fotografer mengambil foto budaya kita dan menyebarluaskannya, foto yang telah diambil itu bisa dijadikan bukti bahwa budaya kita tidak bisa diakui dengan seenaknya oleh negara lain. Contohnya beberapa kasus yang terjadi karena kita tidak berupaya lebih dalam melestarikan budaya kita. Selain bisa melestarikan kelebihan, tradisi, dan kearifan budaya kita. Selain itu, semua acara besar dan fantastis di Cianjur bisa menarik hati para partisipan untuk ikut memeriahkan acara itu sendiri dan bisa dikenal oleh orang non Cianjur. Sebenarnya orang-rang yang mempunyai rasa kreatifitas di Cianjur cukup banyak. Selain profesi fotografer, banyak orang-orang yang mampu menjadi seniman, ataupun orang-orang yang mampu menuangkan ide kreatifnya. Membuat

petugas provider agar iklan lewat sms diminimalisir. Akan lebih baik ditayangkan lewat baliho, spanduk atau kerjasama dengan pihak media massa. Adanya kerjasama dengan pihak ketiga membuat masyarakat tidak kesulitan untuk melakukan aduan. Nabila Sukma Warga Bojong

0857 9363 0647

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

3

+ CIANJUR

Padahal KIR sendiri sangat berguna bagi masyarakat, banyak kegunaan dari KIR tersebut agar kondisi mobil layak jalan.” Doli

Seksi Pengendalian Oprasional Dishubkominfo Cianjur

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

Ga sih mas, ga ngerasa. Mungkin tidurnya terlalu lelap. Tapi, saya harap tidak terjadi sesuatu apalagi sampai memakan korban...

Gempa 5.0 SR Guncang Cianjur Tidak Ada Korban Jiwa Maupun Materil Dalam Kejadian Tersebut K

GEMPA berkuatan 5.0 Skala Richer (SR) menggguncang Kabupaten Cianjur, Kamis (27/8) pukul 23.19 WIB. Pusat gempa berada di kordinat-9.13 LU dan 106.31 BT berjarak 235 km Barat Daya Cianjur.

epala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Cianjur Asep Suparman mengatakan, gempa tersebut tidak sampai menimbulkan kepanikan warga dan tidak memicu terjadinya bencana tsunami. Asep menyebutkan, pihaknya baru mengetahui informasi tersebut setelah menerima kabar dari Badan Geologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang menye-

Kesadaraan untuk KIR Kendaraan Minim

CIANJUR-Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur, menilai masyarakat Cianjur masih minim kesadaran Pengujian Kendaraan Bermotor (KIR). Pasalnya, setiap kali dilakukan penertiban masih banyak kendaraan yang mangkir. Seksi pengendalian Operasional Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur, Doli mengatakan, hingga saat ini kesadaran masyarakat Cianjur terhadap KIR masih minim meskipun pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat. “Padahal KIR sendiri sangat berguna bagi masyarakat, banyak kegunaan dari KIR tersebut agar kondisi mobil layak jalan,” ucap Doli, kepada “BC”, Jumat (28/8). Doli menuturkan, setiap kali melakukan penertiban kendaraan yang kedapatan surat KIR nya belum diperbaharui banyak kendaraan yang memutar balikan kendaraan guna menghindari petugas. “Seperti halnya ketika kami mengadakan penertiban di ruas Jalan Rancagoong hanya beberapa kendaraan saja yang dapat kami tertibkan,” paparnya. Kondisi tersebut, kata dia, sangat memperi-

BERITA CIANJUR / DOK

hatinkan terhadap dunia tranportasi yang ada di Cianjur. Pasalnya, dengan proses KIR kondisi kendaraan akan kembali prima. “Salah satu item yang di cek ketika proses KIR yakni kondisi rem. Tentunya, rem sangat berguna bagi kendaraan,” ujarnya. Sementara itu, Cupiyandi (27) warga Kampung Cikaroya, RT 03/06, Desa Cikaroya, Kec. Warungkondang mengatakan, pihaknya mengaku tidak mau melakukan proses KIR untuk kendaraanya yang bermerk elf colt jenis bak. “Percuma, kondisi mobil saya kan sudah tua. Harusnya pemerintah hapuskan KIR untuk jenis kendaraan yang sudah tua,” harapnya. Sedangkan, selama ini kata Cupi, kendaran angkutan yang dia miliki masih saja diharuskan mengikuti proses KIR. Pihaknya, berpendapat agar proses KIR pada kendaraan tua dihapuskan atau paling tidak kata dia, pemerintah memusnahkan mobil tua yang ada di Cianjur. “Ya asalkan kami dapat penggantian saja dari pemerintah, agar ke depan kami bisa membeli kendaraan yang lebih layak,” tuturnya. (mbh)

butkan sebagian wilayah Kab. Cianjur di guncang gempa. “Gempa ini memanjang dari wilayah Bandung, Cianjur hingga wilayah Jakarta,” kata Asep kepada “BC”, Jumat (28/8). Asep mengaku, informasi gempa itu bukan hanya kabar dari BMKG, namun juga terdeteksi alat pendeteksi dini bencana (Early warning) yang dimilikinya. pihaknya sendiri saat ini terus melakukan pemantauan terhadap dampak yang dimungkinkan

terjadi akibat adanya gempa. “Relawan kami yang berada di beberapa wilayah terutama yang berada di wilayah selatan terus menerus melakukan pemantauan,” kata Asep seraya menegaskan, kondisi yang ada saat ini di lapangan aman terkendali. Sementara itu, Rahayu (35), seorang warga Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, mengaku tidak merasakan adanya guncangan gempa yang terjadi itu. "Ga sih mas, ga ngerasa.

Relawan kami yang berada di beberapa wilayah terutama yang berada di wilayah selatan terus menerus melakukan pemantauan."

Asep Suparman

Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Cianjur

Mungkin tidurnya terlalu lelap. Tapi, saya harap tidak terjadi sesuatu apalagi sampai memakan korban," ujar Rahayu.

Rahayu berharap, pemerintah untuk lebih tanggap dengan segala potensi bencana di wilayahnya. (mbh)

Calon Jamaah Haji Termuda Asal Cianjur Berusia 21 Tahun CIANJUR-Jumlah calon jamaah haji asal kabupaten Cianjur yang akan memunaikan ibadah ke tanah suci Mekkah pada tahun 2015 terus dibatasi. Dari jumlah 1.146 orang pada tahun lalu, kini menjadi 1.061 jamaah. Hal itu, disebabkan masih adanya renovasi di Masjidil Haram. Meski jumlah jamaah haji yang berangkat terus dibatasi namun antusias warga yang ingin menunaikan salah satu dari rukun Islam yang lima terus bertambah. Untuk tahun ini calon jamaah haji paling muda berusia 21 tahun dan paling tua berusia 87 tahun. Mereka masuk dalam kloter 51

yang akan berangkat pada 9 September mendatang. "Usia termuda atas nama Titin Fatimah Kusolihah usia 21 tahun kloter 51 berasal dari Kampung Gunung Lanjung, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang. Sedangkan jamaah haji tertua Engkah bin Enjum, berusia 87 tahun asal Kampung Buni Ayu, Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi," kata Kasi Keberangkatan Haji Dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur, Abdul Rauf. Selain calon jamaah haji termuda dan tertua, di kloter 51 itu juga ada yang melakukan tukar kloter dengan kloter 64, yaitu atas nama

ILUSTRASI

Miftah yang melakukan pelaporan ke KBIH satu minggu sebelum pemberangka-

tan pertama dimulai. "Miftah merupakan warga Kecamatan Cugenang

pindah kloter ke 64, karena sakit ditukar dengan Ade yang merupakan warga Mande. Namun apabila yang bersangkutan sembuh disertai surat keterangan dari dokter maka tetap akan diberangkatkan," jelasnya. Sebelumnya telah diberangkatkan sebanyak 444 orang jamaah pada Senin (24/8) lalu. Mereka tergabung dalam kloter 10. Sedangkan dua kloter berikutnya akan menyusul yaitu kloter 51 yang akan berangkat pada 9 September. Dan terakhir yaitu kloter 61 akan digabung dengan Kabupaten Sumedang dan Banjar yang akan berangkat pada 14 September. (gap)

Warga Ruko Gempar Temuan Mayat CIANJUR-Warga di Komplek Pertokoan Jalan Baru (Ruko), Kelurahan Muka, Kecamatan Cianjur, Jumat (28/8) digemparkan dengan penemuan sesosok mayat pria baya. Informasi yang dihimpun "BC", mayat pria itu merupakan Yayan Tahyan (59) warga Kampung Karag, RT 02/09, Desa Ciharashas, Kecamatan Cilaku, yang sehari-hari bermata pencaharian sebagai penarik becak. Dede (39), warga Gg Pribumi 2, Kelurahan Solokpandan yang berjualan tidak jauh dari lokasi penemuan mayat menuturkan, sebelumnya dirinya mendapatkan kabar dari salah seorang pekerja ruko tersebut, bahwa ada mayat di salah satu ruko. “Sekitar pukul 08.00 WIB, saya dikasih tau oleh pekerja ruko, katanya ada orang yang tidur di depan rukonya sehingga menghalangi dirinya ketika mau menggelar barang dagangannya,” ucap Dede, kepada “BC”, Jumat (28/8). Setelah selang waktu satu jam, ujar Dede, baru ketahuan bahwa tubuh pria baya tersebut sudah tidak

Ternyata kakek tersebut sudah meninggal, mungkin karena kecapean. Tidak jauh dari lokasi terdapat becak. Ternyata kakek tersebut tukang penarik becak,” Dede

Pedagang

BERITA CIANJUR / AGUNG KURNIAWAN

bernyawa. “Ternyata kakek tersebut sudah meninggal, mungkin karena kecapean. Tidak jauh dari lokasi terdapat becak. Ternyata kakek tersebut tukang penarik becak,” ujarnya. Kepala Instalasi Kamar Mayat dan Kedokteran Forensik RSUD Cianjur, Jajat Multazam mengatakan, dari pemeriksaan luar mayat di-

nyatakan penyebab meninggalnya karena sakit. “Sebab dari mata sebelah kiri mayat keluar darah, ciri tersebut merupakan tanda bahwa semasa hidup mayat mempunyai riwayat penyakit stroke,” jelas Jajat. Dikatakan Jajat, kondisi mayat ketika datang ke kamar jenazah dalam kondisi lidah menjulur 1 cm dan

keluar sperma dari kemaluan, di bagian punggung lebam tidak bisa dilawan, alis tebal 6,7 cm dengan warna hitam beruban gigi 3,4,5 hilang dan rahang kedua hilang tangan dan kaki kaku sukar dilawan. “Diperkirakan meninggalnya sekitar 6 jam yang lalu sebelum di bawa ke sini,” ungkapnya. Sementara itu, AKP Aah

Hermawan, Kanit Reskrim Polsek Cianjur kota, mengatakan, bahwa kondisi mayat kakek pengayuh becak tersebut meningal dunia di duga akibat penyakit stroke. “Dari mata sebelah kiri keluar darah ciri tersebut merupakan mayat mempunyai rekam medis penyakit stroke,” ujarnya. Korban setelah di bawa ke RSUD Cianjur, kata dia, tidak lama kemudian diambil oleh keluarganya untuk selanjutnya dikebumikan di kampung halamannya. (mbh)


HALAMAN

4

GO CIPANAS!

Pemkab sudah berupaya seperti memberikan uang Rp 15.000.000 kepada 31 kepala keluarga (KK) yang mau pindah. Namun 17 KK diantaranya kembali ketempat tersebut.” Asep Yana

Sekretaris Desa Ciloto

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

Warga Bertahan di Tempat Bahaya Tawaran Relokasi dari Pemkab Selalu Ditolak

SEJUMLAH warga di Kampung Puncak Desa Ciloto Kecamatan Cipanas memilih tak mau pindah rumah. Padahal menempati di lokasi yang rawan longsor bahkan setiap tahunnya terjadi pergeseran tanah.

A

da beberapa titik rawan longsor di Desa Ciloto ini, namun yang paling parah adalah yang berada di RT 06 dan RT 03 Kampung Puncak. Berdasarkan penelitian dari BMKG longsor di wilayah tersebut merupakan siklus tahunan,” kata Sekretaris Desa Ciloto, Asep Yana. Kendati demikian, tak lantas warga yang tinggal di kawasan zona merah mau direlokasi ketempat yang lebih aman. Padahal setahun yang lalu kajian Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), wilayah tersebut sudah tak layak ditempati. Soalnya membahayakan dan sewaktu-waktu bisa ada longsor susulan. Asep menambahkan, ada berbagai faktor yang menjadi alasan warga bertahan. Sebagai contoh, aspek sosial, budaya dan ekonomi karena itu justru mereka rela tinggal di tempat yang berbahaya. Bahkan, pemerintah kabupaten (pemkab) sudah berupaya untuk menawarkan relokasi ke wilayah Cikalongkulon. Namun mereka menolak dengan berbagai alasan. “Pemkab sudah berupaya seperti memberikan uang Rp

ILUSTRASI

15.000.000 kepada 31 kepala keluarga (KK) yang mau pindah. Namun 17 KK diantaranya kembali ketempat tersebut,” ungkapnya. Tak mengherankan jika 17 KK tadi, ucap Asep, setiap kali pergantian musim dari kemarau ke musim hujan selalu mengungsi sampai menunggu keadaan aman kembali.

Terpisah Heni (45), warga RT 06/01 Kampung Puncak, mengatakan jika dirinya tidak bisa pindah ke tempat yang jauh dari sana. Ia beralasan suami bersama anknya mengandalkan bekerja di wilayah tersebut. “Sebenarnya saya takut banget tinggal disini namun tak ada pilihan lain. Kalau musim kemarau

saya takut tiba-tiba ada gempa, musim hujan saya takut ada longsor. Padahal anak saya saja yang kecil saat ini ketakutan melihat hujan besar namun di sinilah suami saya mencari nafkah dengan bekerja di hotel,” terangnya. BPBD Kabupaten Cianjur Asep Suparman mengatakan jika kasusnya seperti ini pihak peme-

rintah untuk saat ini pemerintah hanya bisa memberikan sosialisasi manakala ada pergantian musim dari musim kemarau ekstrim ke musim penghujan. Disamping itu, karena di tempat tersebut sudah dipasang early warning system milik BMKG, pihaknya akan berkoordinasi mengenai alat tersebut sebagai an-

Dolar Naik, Money Changer Diserbu

SEPUTAR PUNCAK

Warga Berniat Selfie Bareng SBY

BERITACIANJUR/RIKKY YUSUF

ANTUSIAS - SBY membuka acara rapat pleno Partai Demokrat. Kedatangannya banyak dinantikan masyarakat

CIPANAS-Kedatangan SBY ke Cipanas cukup mengundang perhatian masyarakat sehingga tidak sedikit menunggu kehadirannya. Mantan Presiden RI itu ternyata sudah dari pagi berada di Hotel Yasmin Cipanas namun baru muncul menjelang malam untuk membuka acara rapat pleno DPP Partai Demokrat (PD). SBY berada di Cipanas membawa serta anggota keluarganya karena acaranya sendiri berlangsung selama 3 hari. Tak sedikit warga yang penasaran menunggu kehadiran ketua umum PD karena selama menjabat menjadi presiden kerap mendatangi istana Cipanas. “Saya sendiri sudah lama tidak ketemu dengan langsung SBY, terakhir itu tahun 1999. Waktu itu ada acara juga kepartaian juga di tempat,” ujar Manager Hotel Yasmin, Wawan, saat ditemui di lokasi acara. Pria asal Ciamis ini berniat akan selfie jika nanti bisa bertatap muka dengan SBY. Nantinya akan disimpan rapi dalam bingkai figura. “Niat banget pengen selfie sama beliau. Supaya bisa diabadikan jadi momen spesial,” imbuhnya. Hal yang sama diutarakan Yopi (40) warga Sindanglaya Cipanas, berharap bisa berdialog dengan SBY. Keinginannya untuk menyampaikan keluhan agar perekonomian bisa membaik. “Saya pengen sampaikan supaya SBY mau bicara soal ekonomi saat ini. Soalnya rakyat sekarang semakin merasakan kesusahan,” ungkapnya. Dalam sambutannya, SBY, menyampaikan pertumbuhan ekonomi saat mengalami penurunan di bawah 5 persen. Selain itu menyinggung soal daya beli masyarakat yang kian menurun. (ree)

CIPANAS-Anjloknya nilai rupiah hingga menembus Rp 14 ribu per dolar nya ternyata berimbas ke daerahnya. Kenyataannya sejumlah tempat penukaran uang asing (money changer) di Cipanas dibanjiri pelanggan. “Mungkin pemilik dolar trauma dengan gejolak ekonomi pada tahun 1998 lalu, dolar tinggi kemudian langsung anjlok. Peningkatan transaksinya tidak menentu, paling besar mencapai 50 persen,” kata Fuji Agistiar Alamsyah, Customer Service Das Money Changer (DMC). Dia menyebutkan, masyarakat saat ini sudah cukup pintar dan pandai memantau pergerakan kurs mata uang asing. Seiring dengan kian derasnya arus informasi dan teknologi komunikasi yang berkem-

bang saat ini. Pria berkulit putih itu mengatakan, transaksi penukaran uang asing secara umum di tempatnya terus meningkat. Acuannya mengikuti pergerakan kurs yang terus menanjak. “Paling banyak transaksi penukaran untuk dollar amerika dan riyal saudi arabia. Sehubungan dengan banyaknya kunjungan turis Arab ke Cipanas. Komposisinya sampai 50-70 persen dari total transaksi, “ paparnya saat ditemui “BC”. Dia mencontohkan, sehari pasca kenaikan dolar di perusahan tempat Fuji bekerja bisa membeli 1.500 dollar. Berbeda dari biasanya sebelum dolar naik hanya setengahnya yang dijual pelanggan. Terpisah, penanggung jawab PT Bina Valasindo

Dolarasia, Riko Febrian, kenaikan harga dolar bukan kali pertama terjadi, karena pernah terjadi pula di tahun 1998. Saat dimana bangsa Indonesia mengalami krisis ekonomi dan rupiah pada waktu itu bisa menembus angka Rp 15.000. Namun di tempat ia bekerja kenaikan harga dolar tak pengaruh pada proses transaksi jual beli uang. Justru, kenaikan transaksi jual beli uang asing ditentukan oleh wisatawan yang datang untuk berlibur. Pasalnya, banyak wisatawan asal Saudi Arabia yang menukarkan uangnya. “Kalau di kita sih mau dolar naik kalau wisatawannya tidak ada, ya tidak pengaruh. Kalau dolar lagi turun juga wisatawannya banyak malah pengaruh pada kenaikan transaksi,” paparnya. (asr)

ILUSTRASI

tisipasi terjadinya longsor yang disebut sebagai siklus tahunan. “Yang kita utamakan adalah nyawa, untuk menghindari korban nyawa, langkah pemerintah saat ini mengantisipasinya dengan cara sosialisasi, dan kemudian memelihara early warning sistem milik BMKG yang saat ini sudah terpasang,” paparnya. (asr)

Vila Jadi Primadona Meski Ilegal

ILUSTRASI

CIPANAS-Penyewaan vila di Cipanas semakin mengganas meskipun dikeluhkan sejumlah kalangan. Berdalih untuk menutupi biaya operasional maupun mata pencaharian baru. Seperti yang dikatakan Maciah (70), pengelola vila di Cipanas, ia menyewakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tiap bulannya harus membayar listrik dan air. Soalnya tak karena mendapatkan gajih dari mengurusi vila yang terletak di Desa Ciloto itu. “Kalau emak tidak digaji dari pemilik vila jadi diberi kebebasan untuk menyewakan. Majikan menyuruh emak, uang yang didapat buat keperluan, untuk bayar air, listrik juga pajak tahunannya,” paparnya. Vila menjadi alternatif sarana akomodasi karena tarifnya terjangkau untuk semua lapisan. Penyewa biasanya memperoleh hunian tersebut dengan memanfaatkan jasa calo yang mangkal di sepanjang jalur Puncak Cipanas. Muhammad Chandra (30), calo asal Kampung Cimacan Kecamatan Cipanas, penyewa ramai memesan vila di malam

hari. Tidak sedikit yang memesan itu berasal dari pasangan yang bukan muhrimnya. Chandra mematok harga sewa vila dengan harga mulai dari Rp 200 ribu hingga Rp 15 juta per malamnya. Paling mahal dibandrol Rp 15 juta. Harga sewa ditentukan berdasarkan fasilitas hunian, semakin lengkap akan semakin mahal harganya. Namun tidak dipastikan untuk pendapatannya, pasalnya penyewanya tidak menentu. Selama menjalankan pekerjaannya, ia tak pernah mendapat teguran dari petugas Satpol PP Cipanas. “Kalau mau melarang harus ada solusi buat saya,” tuturnya. Terpisah, Kasi Trantib Kecamatan Cipanas, Suryana Prawira, mengatakan penyewaan vila tidak diperbolehkan. Pasalnya tidak ada izin resmi karena belum adanya alih fungsi. “Kita hanya sebatas memberikan himbauan karena setelah ditelusuri tak sedikit pengelola vila yang menyewakannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari karena tak digaji,” tukasnya. (asr)


HALAMAN

5

EDUKA

Karena saat pelaksanaannya nanti, sekolah harus betul-betul siap mengimplementasikan empat elemen K-13 yang meliputi standar kompetensi, standar isi, penilaian dan proses pembelajaran.” Tatang Sunendar

Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Barat

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

Sekolah Swasta Kalah Saing Dewan Pendidikan Minta Sekolah Tingkatkan Mutu Pendidikan

S

RENDAHNYA kualitas sekolah swasta di Kabupaten Cianjur menuntut pihak pengelola sekolah non pemerintah itu untuk terus meningkatkan kualitas dan mutu pendidikannya.

ekolah swasta saat ini harus mulai menata mutu pendidikan. Mengingat kualitas pendidikan menentukan kualitas lembaga pendidikan itu sendiri, termasuk agar mampu bersaing dengan sekolah negeri dalam melahirkan lulusan berkualitas. Staf Dewan Pendidikan Kabupaten Cianjur, Aef Saepudin mengatakan, peningkatan kualitas bagi sekolah swasta adalah mutlak. Jika tidak, dipastikan keberadaannya akan ditinggalkan. “Tiga hal yang harus diperhatikan oleh lembaga dilihat dari KBM, kegiatan ekstrakurikuler, sarana dan prasarana sebagai pendukung,” ucapnya kepada “BC”, Jumat (28/8). Lanjut dia, tiga hal itu, sebagai daya tarik masyarakat. Jika sekolah swasta tidak bisa memperhatikan hal tersebut, tentunya perlu diperhitungkan bagaimana bisa bersaing dengan sekolah negeri untuk meningkatkan mutu pendidikan. “Itu kan pendorong memadatkan aktivitas peserta didik, jangan sampai mereka tidak mendukung aktivitas kegiatan pembelajaran yang mengasah keterampilan dan kemampuan siswa,” ucapnya.

Selain itu, Aef menegaskan, pengaruh dari kualitas tenaga pendidik menjadi faktor pendukung lainnya. Sebab hasil pembelajaran yang didapatkan peserta didik ditentukan guru, yakni bagaimana guru bisa mengkondisikan kelas agar bisa kondusif, bagaimana siswa bisa aktif dan kemampuan guru harus bisa melebihi siswa. “Iya masa guru memiliki wawasan standar. Bagaimana ia bisa menjawab pertanyaan siswanya. Untuk itu wawasan guru itu harus luas,” terangnya. Sementara itu, Kepala SMK Siliwangi AMS, Deni Koswara menjelaskan, berbagai upaya memang dilakukan sekolah swasta untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat sehingga kuota siswa akan lebih banyak tiap tahunnya. “Seperti sekolah gratis, beasiswa ke perguruan tinggi. Gebrakan baru tentu harus dilakukan sekolah untuk mendukung minat siswa,” ucapnya. Untuk itu, pihaknya sedang memperbaiki fasilitas sarana dan prasarana. Selain itu, gebrakan membuat bisnis center melibatkan guru dan peserta didik. Dengan tujuan peserta didik bisa nyaman dan meningkatkan bakat dan kemampuannya utnuk menjadi tenaga ahli yang profesional. (usi)

BERITA CIANJUR/SUSI SUSILAWATI

PRAKTEK - Siswa SMK Siliwangi AMS Cianjur mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan praktek langsung di laboratorium, kemarin.

Puluhan Guru SMA Ikut Training K-13

ILUSTRASI

Cianjur Dambakan Sekolah Gratis CIANJUR-Komisi IV DPRD Kabupaten Cianjur mengatakan, belum meratanya pendidikan di Kabupaten Cianjur membuat sejumlah anak usia sekolah tidak bisa mengenyam pendidikan di setiap jenjang pendidikan. “Canjur harus bisa menerapkan pendidikan gratis mulai dari jenjang SD, SMP dan SMA/SMK. Tapi, jika ingin digratiskan harus ada dukungan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD),” ucap Anggota Komisi IV Tika Latifah. Lanjut Tika, dukungan tersebut harus melalui proses pengkajian antara legislatif dan eksekutif. Kesepakatan bersama yang dibuat tentunya akan mengarahkan pada anggaran operasional untuk pendidikan. “Dengan catatan memang tidak mengganggu atau memberatkan APBD,” terangnya. Untuk teknisnya itu, dikatakan Tika, operasional yang digratiskan ditunjang APBD. Diakui­nya untuk mewujudkannya menjadi dilematis karena harus melalui pengkajian yang mendalam. “Tapi kita itu, harus bisa mencontoh Tasikmalaya dan Purwakarta yang sudah menjalankan prog-

ram tersebut. Kita harus yakin bisa mewujudkannya. Tinggal lihat sejauhmana pemerintah daerah memiliki kebijakan yang kuat untuk mewujudkannya,” tandasnya. Sementara itu, Sekertaris Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Jum’ati mengatakan, untuk mengatasi persoalan angka putus sekolah, pihak pemerintah telah memiliki program bantuan, yakni melalui Bantuan Siswa Miskin (BSM) dan Biaya Operasioanal Sekolah (BOS). Program bantuan tersebut, dinilai dapat memudahkan masyarakat. “Tapi memang, pada kenyataannya, program bantuan tersebut tidak luput dari penyalahgunaan. Semisalnya, orang tuanya yang berpura-pura tidak mampu padahal mampu, belum lagi penggunaan dana bantuan untuk keperluan lain, seperti memenuhi kebutuhan rumah tangga, bukannya untuk keperluan sekolah,” ungkapnya. Karenanya, pihaknya selalu menghimbau sekolah untuk memberikan dana bantuan tersebut tepat sasaran. Agar pemerataan pendidikan dapat terwujud sekaligus menekan angka putus sekolah. (usi)

CIANJUR-Puluhan guru tingkat SMA dari beberapa sekolah di Kabupaten Cianjur mengikuti In House Training (IHT) Peningkatan Kompetensi Guru yang digelar di aula SMAN 2 Cianjur, kemarin. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk memberikan pemahaman mengenai penyusunan administrasi pembelajaran. Narasumber acara yang berasal dari Widyaswara Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Barat Tatang Sunendar mengatakan, kegiatan tersebut penting untuk diikuti guru. Pasalnya, hal ini bagian dari persiapan jelang penerapan Kurikulum 2013 (K-13) pada 2017 mendatang. Dikatakannya, setiap guru nantinya harus paham setiap elemen yang ada dalam K-13. Pembinaan ataupun workshop yang digelar merupakan salah satu upaya persiapan yang harus dilakukan sekolah. “Karena saat pelaksanaannya nanti, sekolah harus betul-betul siap mengimplementasikan empat elemen K-13 yang meliputi standar kompetensi, standar isi, penilaian dan proses pembelajaran,” ungkapnya. Tidak hanya itu, dikatakan Tatang, momen IHT ini diharapkan bisa dimanfaatkan oleh guru untuk menjawab adanya anggapan pelaksanaan

BERITA CIANJUR/AGUNG KURNIAWAN

TRAINING – Puluhan guru tingkat SMA mengikuti training implementasi Kurikulum 2013. Kegiatan tersebut digelar di aula SMA Negeri 2 Cianjur, kemarin (28/8).

administrasi K-13 yang sulit. “Pemerintah pusat sudah menganggarkan untuk kebutuhan sekolah terkait penambahan wawasan guru dalam K-13 dan penyediaan buku K-13. Karenanya, manfaatkan momen-momen ini untuk menambah ilmu, agar saat pelaksanaannya nanti guru tidak lagi kesulitan,” harapnya. Ditambahkannya, saat ini di beberapa wilayah, terma-

suk Cianjur, ditunjuk beberapa sekolah untuk pelaksanaan K-13 atau pilot project. Disebutkannya, keputusan pemilihan sekolah ditetapkan berdasarkan penilaian sarana pendukung pembelajaran, kesiapan orang tua, tenaga pendidik dan siswa. Sementara itu, Kepala SMAN 2 Cianjur Agam Supriyatna menuturkan, kegiatan IHT kali ini merupakan tindak lanjut dari pengenalan

K-13 yang sebelumnya pernah dilaksanakan beberapa bulan lalu. Dikatakannya, kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, mulai 28-30 Agustus 2015. Pemberian materi, lanjut dia, dilakukan dalam dua sesi, pertama mengenai pemahaman materi. Pada sesi kedua, yang dilaksanakan hari berikutnya, materi yang diberikan berupa praktek ­administrasi memperdayakan

guru yang memiliki kedudukan sebagai instruktur nasional dalam K-13. “Melalui kegiatan ini, saya berharap, guru-guru terlebih yang ada di SMAN 2 Cianjur bisa menyusun perangkat pembelajaran dengan benar, tertib, administrasi, melaksanakan proses belajar mengajar dengan baik dan melaksanakan penilaian sesuai dengan aturan K-13,” paparnya. Terpisah, Kasi Kurikulum Disdik Kabupaten Cianjur Nonong Winarni mengatakan, di Cianjur ada 19 SMA/ SMK yang dijadikan pilot project K-13, dengan rincian 7 SMA dan 12 SMK. “Terkait dengan pelatihan, memang sudah diagendakan pemerintah pusat. Bahkan sebelumnya pun pemerintah sudah membentuk guru pilihan sebagai instruktur nasional yang bertujuan melatih guru sasaran di sekolah pilot project,” terangnya. Meski begitu, diakuinya pihak pemkab dalam hal ini Disdik Cianjur juga memberikan dukungan. “Dukungan juga kita berikan bagi sekolah yang di luar daftar pilot project. Karena program pemerintah ini ditargetkan agar nantinya semua sekolah di Indonesia bisa menerapkan program tersebut,” tandasnya. (usi)

Siswa Prakerin Bantu Dunia Industri CIANJUR-Sejumlah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) mempunyai program praktek kerja lapangan (Prakerin) yang dilakukan di ­instansi atau lembaga usaha yang sudah bekerjasama dengan sekolah. Hal itu membuat pelaku usaha maupun peserta didik saling diuntungkan dalam perolehan tenaga kerja dan mencari pengalaman bekerja. Wakahumas SMK Negeri 1 Cianjur, Ridna Ardiana mengatakan, untuk kelas XI setiap akan dilaksanakan prakerin yang dilakukan dua gelombang dengan disebar di sejumlah instansi dan usaha ritel ternyata sangat

menguntungkan bagi siswa, instansi dan perusahaan. “Iya itu bisa saya katakan karena pelaku usaha atau ­ instansi ini sebelum dilakukan pengiriman siswa, mereka sudah memesan terlebih dahulu siswa yang akan praktek kerja lapa­ ngan,” ucapnya kepada “BC”, Jumat (28/8). Rida menerangkan, jika dalam proses prakerin keduanya akan diuntungkan mengingat pelaku usaha atau instansi butuh bantuan tambahan. Untuk siswa sendiri akan mendapatkan wawasan dan pengalaman yang belum dialaminya. “Setidaknya apa yang su-

dah diberikan kepada siswa dalam pembelajaran bisa diterapkan di dunia industri,” pungkasnya. Senada, Ketua Bursa Kerja Khusus (BKK) Kabupaten Cianjur, Cep Yudi Hamdani membenarkan adanya keuntungan bagi kedua belah pihak, pasalnya perusahaan atau instansi itu butuh tenaga bantu yang masih muda atau istilahnya masih semangat untuk bekerja. “Iya dengan ketentuan mereka mampu menjalankan apa yang diperintahkan dan mampu belajar dari setiap perusahan dan lembaga, sehingga mentalnya kuat,” ucapnya.

Iya dengan ketentuan mereka mampu menjalankan apa yang diperintahkan dan mampu belajar dari setiap perusahan dan lembaga, sehingga mentalnya kuat.” Cep Yudi Hamdani

Ketua Bursa Kerja Khusus (BKK) Kabupaten Cianjur

Dengan hal tersebut, membuat perusahan dan lembaga pemerintahan bisa memperdayakan siswa prakerin dari berbagai sekolah kejuruan yang ada di Kabupaten Cianjur yang bekerja sama dengannya. “Tidak hanya lembaga

yang mendapat keuntungan, siswa sendiri pun akan mendapatkan keuntungan berupa pembelajaran yang ada di lingkungan tempatnya bekerja. Sehingga dengan begitu ia akan tahu bagaimana dunia kerja,” terangnya. (usi)


HALAMAN

6

+ NEWS

... Batik Sang Juara DARI HALAMAN 1...

Lebih dari itu, diamdiam sudah mulai banyak menuai prestasi. Berkat kegigihan usahanya membumikan batik, salah seorang penggiat batik Cianjur, Harry M Sastrakusumah, didaulat sebagai penerima penghargaan tingkat nasional dari Menteri PMK Puan Maharani, 14 Agustus lalu. Dalam catatan kantor Kementerian PMK, Harry dianggap telah sukses dalam membantu melestarian batik sebagai bagian penting dari warisan budaya bangsa. Pada saat yang sama, ia juga diharapkan mampu terus membantu mengembangkan batik di Cianjur maupun kota-kota lainnya di tanah air. Selain itu, batik Cianjur juga mulai melahirkan para juara. Melalui sejumlah even lomba desain batik, sejumlah siswa asal Cianjur sukses meraih predikat juara. Salah satunya Nabilla, siswa SD yang beberapa tahun lalu terpilih sebagai juara satu lomba desain batik tingkat Jawa Barat. Di sisi lain, terkait corak, batik Cianjur memiliki kekhasan khusus yang mampu dengan mudah dibedakan dari batik-batik produk daerah lain. Diantaranya, dimasukan unsur motif bulir beras Pandanwangi sebagai pakem. Karena itu, namanya pun lebih dikenal dengan sebutan batik beasan. Salah satu kreasi pengembangan dari pelaku batik lokal sebagai wujud kecintaannya terhadap tradisi adiluhung berupa potensi daerah (unsur lingkungan, sejarah, dan adat istiadat) yang kemudian di­ tuangkan lewat guratan tinta pada kain. Menurut Harry M Sastra­kusumah, seorang

pelopor batik beasan Cianjur, budaya batik maupun motif batik yang dikembangkan di Cianjur tidak terlepas dari peran budaya batik Jawa Mataram sebagai ibu batik “Sidomukti”. Untuk pertama kalinya, batik beasan ini disosialisikan secara umum dalam rangka menyambut peringatan Hari Jadi Cianjur (HJC) ke327, 27 Agustus 2009 lalu. Setelah dikenalkan kepada publik, guratan karya kelompok perupa batik ini akhirnya mendapatkan tempat dan perhatian khusus dari Pemkab Cianjur. Ini antara lain dibuktikan dengan keluarkannya Peraturan Bupati tentang Batik tertanggal 19 Februari 2013. “Menurut sejarah batik yang lahir dari Mataram Jawa, para pembesar Cianjur telah menggunkan kain batik sebagai pakaian adat yang terdokumentasi di tahun 1901. Corak batik yang digunakan adalah simbol batik motif kumeli atau motif gambar potongan ubi dan daun ubi pada kain,” ungkapnya kepada “BC”, Jumat (28/8). Meski motif batik kumeli lebih condong kepada motif batik pembesar keraton Mataram Jawa, batik kumeli Cianjur tentu tidak sama karena memiliki guratan garis yang berbeda. Konon kain motif batik kumeli tersebut diciptakan pengrajin asal Bojongherang bersamaan dengan penggunaaan kain poleng atau kain loreng karya pengrajin kain asal Sindanglaka, Cianjur. “Bahwa penetapan Cianjur dengan unsur batiknya sudah memiliki sejarah yang cukup panjang. Hanya penciptaan batik motif baru dengan nama batik beasan, merupakan sebuah simbol yang familiar dari Cianjur yang terinspirasi dari beras

Pandanwangi yang tidak terpisahkan,” ucapnya. Dalam perkembangan selanjutnya, guna melestarikan batik di tengah-tengah masyarakat, perupa batik memfokuskan produk batik beasan kedalam seragam sekolah. Selain dipakai sebagai seragam rutin yang dikenakan setiap Kamis, batik siswa tersebut merupakan hasil kreasi siswa sekolah bersangkutan yang dilombakan secara rutin setiap tahun. “Dari 40 pemenang lomba motif batik yang berlangsung pada tahun 2011 dan 2012, kemudian dipatenkan tahun 2013 dengan nama “Galuh Mukti”. Seragam batik siswa tersebut dipergunakan di sekolah sebagai bentuk upaya pelestarian budaya batik Cianjut atau “beasan” yang diwariskan oleh generasi muda dan digunakan oleh mereka sendiri di sekolah,” ungkapnya. Masih kata Harry, moti batik hasil kreasi siswa yang telah dipatenkan tersebut mewakili siswa PAUD, SD, SMP hingga SMA yang sudah diberi nama sesuai asal penciptaanya. Diantaranya batik gurisa untuk siswa SD dan sederajat, batik kinanti untuk siswa tingkat SMP dan sederajat, dan batik pangkur mewakili siswa SMA dan sederajat. Terakhir batik PAUD atau batik aria dengan motif campaka gunung padang yang diluncurkan pada 28 Desember 2014. Didukung Lembaga Penelitian Pengemabangan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarkat Cianju (LP3EM), batik beasan atau galuh mukti Cianjur mendapat pengakuan dari Kementrian Perindustrian Indonesia lewat Badan Pengkajian Kebijakan Iklim dan Mutu Industri, Balai Besar Kerajinan Batik Yogyakarta pada

... Siswa Pembatik Segera ke Istana Presiden DARI HALAMAN 1...

Ai Supritain, pendamping juara lomba membatik siswa asal SDN Ibu Jenab 2 menjelaskan, guru walikelas mengajarkan teori membatik kemudaian mengikutsertakaan siswa dalam perlombaan hingga akhirnya keluar sebagai juara. Semua itu, katanya, tidak lepas dari motivasi anak yang tinggi terkait seni keterampilan membatik. Ia berpendapat, kelas pembelajaran membatik dilaksanakan dengan memilih enam siswa dari kelas IV untuk mengikuti lomba yang dilaksanakan secara bertahap sebanyak beberapa kali

selama satu tahun. Peran juri dalam memberikan arahan dan masukan penilain, juga berpengaruh dalam membentuk mental siswa. “Secara terpilih, siswa yang memiliki potensi inte-legensi tinggi dan keterampilan di bidang menggambar mendapat kursus tentang membatik dan menggambar selama beberapa bulan sebelum turun mengikuti lomba. Persiapan ini melibatkan berbagai pihak, selain guru di sekolah, juga seniman perupa Cianjur,” urainya kepada “BC”, Jumat (28/8). Selanjutnya, selesai mengikuti pelatihan khusus

tentang keterampilan menggambar, Nabila yang keluar sebagai juara lomba motif batik tingkat SD, dikirim ke lembaga penjurian untuk mendapatkan pelatihan dari Institute Teknologi Bandung bidang grafis. “Menurut para mentor dan juri, keakuratan gambar dan pola garis Nabila sudah baik. Khusus untuk siswa SD, panitia menerapkan dua unsur warna, sedangkan Nabila sudah terampil menggunakan empat unsur warna dalam membuat model motif. Tinggal penghalusan dalam prakteknya saja,” ungkapnya. Kemudian, menjelang

“Ini dikarenakan anggota DPR masih terpecah perhatiannya untuk menyelesaikan permasalahan baik internal, maupun dalam penanganan fungsi DPR lainnya, yaitu pengawasan dan anggaran... Setya Novanto

Ketua DPR RI

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

13 Desember 2013 sebagai bagian dari produk batik dan motif batik Indonesia. “Dalam unsur batik yang terdiri dari batik tulis dan batik prin, batik beasan lebih ditekankan kepada bidang pengajaran siswa sekolah sebagi bagian pewaris budaya daerah. Dengan harapan, batik Cianjur dapat lebih berkembang di masa yang akan datang,” tandasnya. Selain menjadi pola baru dalam industri dan dunia batik nasional, peran batik Cianjur sebagai pengenalan budaya batik ditunjuk pemerintah pusat sebagai bagian pembelajaran batik siswa sekolah dari luar Cianjur. Sementara ini, para penerap motif batik selain berkreasi membuat motif batik, juga mendapatkan royalti dari hasil karya yang diciptakannya. Lebih jauh Harry menyebutkan, perkembangan batik Cianjur selain dipatenkan dan digunakan sebagai seragam siswa, hingga sekarang telah muncul batik Cianjur yang mengambil motif daerah asal pencipta batik yang memasukkan unsur lokal wilayah dan penamaan batik sesuai asal wilayah. “Batik beasan sudah berkembang di tiga kecamatan di Cianjur dan berkembang hampir di 12 kecamatan dengan kekhasannya masing-masing. Selain dikembangkan di tiap kecamatan, pengemabangan para pengrajinnya lewat pelatihan dilaksanakan dengan mewakili 30 pengrajin batik dari tiap wilayah yang ada di Cianjur. Program kedepan, lewat program sejuta batik kepada masyarakat Cianjur, tahun 2016 akan lebih mengenalkan Batik Cianjur sebagai bagian dari warisan daerah,” tuturnya. (M. Arlan Akbar/”BC”)***

lomba tingkat nasional, karya siswa akan dikirim juri lomba tingkat provinsi untuk diikutsertakan sebagai peserta bersama asiswa lainnya. Sebagai peserta lomba tingkat nasional, mereka nanti mendapat undangan khusus ke Istana Presiden. Sementara ini, karya yang telah dibuat tidak mendapatkan sentuhan perubahan baru, melainkan akan langsung dinilai juri tingkat nasional. “Semoga keterlibatan siswa dalam lomba motif membatik akan membawa batik Cianjur sebagai pewaris karya batik tingkat nasional,” ucapnya. (mar)

NET

Polisi Geledah Kantor Pelindo 2 JAKARTA–Kantor PT Pelindo II di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara, digeledah tim penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri, Jumat (28/8). Penggeledahan dilakukan polisi terkait penyidikan dugaan korupsi pengadaan Mobile Crane oleh PT Pelindo II yang diduga menyalahi prosedur. “Ya benar, penggeledahan sudah dilakukan sejak pukul 14.00 WIB,” tegas Direktur Tipideksus Bareskrim Polri,

Brigadir Jenderal Victor Edison Simanjuntak, Jumat (28/8). Menurut Victor, penggeledahan yang dilakukan di Kantor Pelindo II dalam rangka mencari barang bukti. “Kami cari barang bukti berbentuk digital dan manual,” ujar Jenderal Politisi Bintang Satu ini. Lebih lanjut, Victor mengatakan saat ini para petugas Pelindo masih menyaksikan penggeledahan. “Belum ada yang kami interogasi,” katanya. Informasi yang dihim-

DPR Ngaku Fungsi Legislasi Minim JAKARTA–DPR RI mengakui menghadapi hambatan serius dalam menyelesaikan fungsi legislasi. Ini terlihat dari minimnya produk Rancangan Undang-Undang (RUU) Prioritas Program Legislasi Nasional (Prolegnas) yang dihasilkan tahun ini. Meski sudah 11 bulan bekerja terhitung sejak dilantik 1 Oktober 2014 lalu, DPR baru mampu menyelesaikan 12 RUU menjadi UU. Itupun termasuk RUU Komulatif Terbuka, yakni RUU di luar Prioritas Prolegnas yang da-

lam keadaan tertentu dapat diajukan DPR atau Presiden. Padahal, DPR menargetkan untuk menyelesaikan 39 RUU Prioritas tahun ini. Ketua DPR RI, Setya Novanto menjelaskan tantangan dan hambatan dalam pelaksanaan fungsi legislasi antara lain anggota DPR belum fokus pada penyelesaian target legislasi. “Ini dikarenakan anggota DPR masih terpecah perhatiannya untuk menyelesaikan permasalahan baik internal, maupun dalam penanganan fungsi DPR lain-

”Yuli ini sebenarnya kenal juga sama bunda aku. Sebelum kejadian ini, Yuli seringkali datang berkunjung ke rumah, bahkan selama dua hari berturut-turut dia juga menginap di rumah,” tuturnya. Pada kesempatan yang sama, S juga menceritakan kronologis awal dirinya bersama D hingga akhirnya bisa termakan bujuk rayu Yuli dan nyaris menjadi korban praktik perdagangan manusia. “Jadi, awalnya saat Yuli menginap di rumah. Lalu pada hari Sabtu (22/8) Yuli mengajak kita pergi main ke Bandung. Awalnya Yuli meminta diantar untuk berbelanja pakaian. Bahkan kita juga diiming-imingi mau dibelikan baju. Kita akhirnya pergi ke Bandung dengan menggunakan bus,” tuturnya. Sesampainya di Bandung, lanjut S, di sekitar daerah Caringin, ia dan D sempat dibelikan makanan oleh Yuli. Tapi anehnya, setelah memakan makanan yang diberikan itu badan

mendadak jadi berasa lemas dan sangat mengantuk. ”Kita dibelikan bakso sama Yuli, sehabis makan baso itu kepala terasa berat dan mengantuk. Karena mengantuk akhirnya kita meminta pulang. Tapi setelah naik bus karena mengantuk akhirnya kita tertidur pulas. Kita kaget soalnya pas bangun ternyata sudah berada di kapal. Katanya sih mau diajak kerja,” kata dia. Saat berada di kapal laut, S mengaku sama sekali tidak tahu akan dibawa kemana. Begitupun soal pekerjaan yang dijanjikan Yuli, tidak tahu persis. Sesampainya di tempat tujuan, ia bersama D langsung dimasukan ke dalam ruangan dan dikunci dari luar. ”Sampai tujuan itu hari Minggu (23/8) sekitar pukul setengah dua belas. Baru sekitar sore hari kita tibatiba diberi sepasang baju seksi, setelah memaki baju itu kita terus dibawa keluar. Rupanya kita disuruh ngelayanin laki-laki. Dari situ kita mencoba melarikan diri dan berhasil ke kantor polisi terdekat, tepatnya ke Polsek

Sukarami, Kota Palembang,” terangnya. Sementara itu, diperoleh keterangan dari Ketua P2TP2A, Yana Rosdiana, tim P2TP2A pertama kali mendapat laporan kehilangan anak Senin (24/8). Saat itu salah seorang keluarga korban melapor ke kantor polisi, kemudian petugas meng­ arahkannya ke P2TP2A. Setelah laporan diterima lalu ditindaklanjuti, rupanya ada informasi lain dari Polres Palembang tentang keberadaan S dan D. ”Informasinya kami dapat hari Senin. Setelah kita cek dan dikonfirmasi kebenarannya, tim kemudian berangkat Rabu menjemput. Tim berangkat didampingi petugas kepolisian. Setelah diproses di sana, alhamdulillah, keduanya berhasil dipulangkan. Tim kembali dari Palembang tadi siang menggunakan pesawat pukul 11.00 ke Jakarta,” ujar Yana saat ditemui di ruang Pendopo Cianjur. Yana menuturkan, awalnya tim mendapat laporan dari Polres Palembang yang menginformasikan dua orang warga

Kabupaten Bandung Barat berada di sana. Namun setelah dikonfirmasi ternyata warga Cianjur. Diungkapkan Yana, modus iming-iming diberi pekerjaan sudah sering kali terjadi. Tapi beruntung untuk kali ini gagal. Selain karena keberanian kedua gadis saat meloloskan diri, didukung adanya koordinasi lintas aparat yang sangat bagus. ”Sudah sering sekali modus sepeti ini dan lagilagi korban dipekerjakan di dunia hiburan malam. Beruntung yang dua ini belum sempat diapa-apakan. Soalnya mereka langsung kabur dan berhasil kami jemput,” ujarnya. Yana mengatakan, untuk selanjutnya, kedua orang gadis belia tersebut akan mendapat perhatian dari P2TP2A. Mereka akan diberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan atau diberikan modal untuk menjalankan usaha. “Kita tawarkan untuk mau melanjutkan pendidikan sekolah. Kalaupun tidak, akan kita berikan modal untuk usaha,” imbuhnya. (nuk)

nya, yaitu pengawasan dan anggaran,” kata Setya Novanto, saat Rapat Paripurna DPR dengan Agenda Peringatan HUT ke-70 DPR di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (28/8). Menurut Novanto, penyelesaian pembahasan RUU tidak semata-mata menjadi tanggung jawab DPR saja. “Harus ada komitmen di antara kedua lembaga (DPR dan Pemerintah, Red) dalam menyelesaikan pembahasan RUU yang sudah ditargetkan. (net/dmt)

Clubing, Anggota Dewan Digarap BNN

... Dua Gadis Lolos Terjerat Trafficking DARI HALAMAN 1...

pun, menyebutkan bahwa pada 2012 Pelindo II membeli 10 (sepuluh) Mobile Crane senilai Rp 45 miliar untuk mendukung kegiatan operasional di delapan pelabuhan cabang Pelindo, yaitu Pelabuhan Bengkulu, Teluk Bayur, Palembang, Banten, Pontianak, Jambi dan Cirebon. Pembelian ini melibatkan pihak kedua yakni Guangshi Narasi Century Equipment Co. Ltd (perusahaan China). Proses pembelian ini menggunakan anggaran Pelindo II tahun 2012. (net/dmt)

NET

JAKARTA-Anggota DPRD Bangkalan dari PDI Perjuangan M. Husni Syakur hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan di Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Surabaya. Ia ditangkap bersama dua rekannya

sesama anggota DPRD dari Partai Gerindra di diskotik di Surabaya. Menurut Kabag Humas BNN Kombes Pol Slamet Pribadi mengatakan, Husni diperiksa intensif karena dia diduga sebagai orang yang

memberikan narkoba jenis ineks pada rekannya dan seorang perempuan, Siti Aminah. “Dia hasil tes urinenya negatif. Tapi Siti Aminah mengaku dapat ineks itu dari Husni jadi sampai saat ini masih diperiksa khusus,” ujar Kabag Humas BNN Kombes Slamet Pribadi, Jumat (28/8). Husni diringkus Selasa lalu bersama rekannya yang juga anggota DPRD Bangkalan, Fathur Rozi dan Effendi. Keduanya merupakan politisi Partai Gerindra. Mereka ditangkap bersama, tiga orang lainnya yaitu mahasiswi Perbanas Ulfa Athi’ani Rofiah, serta Dian Nur hayati dan Siti Aminah dari swasta. Keenam orang tersebut ditangkap karena penyalahgunaan narkoba jenis ineks. “Lima orang lainnya direhabilitasi karena pengguna. Untuk Husni kami menunggu report terbaru dari BNNP,” kata Slamet. (net/dmt)

... Harga Suku Cadang Naik 3 Persen DARI HALAMAN 1...

Ditemui terpisah, Kepala Bengkel Dealer Agung Motor di bilangan Jalan Hos Cokroaminoto, Rosi Sanjaya mengatakan, sejauh ini pihaknya belum menaikan harga jual suku cadang ke konsumen karena perusahaan tempatnya bekerja merupakan Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) Honda. “Sejauh ini belum ada pembaharuan harga, biasanya kalau ada kenaikan kami pasti diberikan harga software oleh ATPM,” paparnya.

Dalam menentukan kenaikan harga, kata Rosi, harus berdasarkan harga yang ditetapkan pabrikan. Meskipun tidak dipungkiri, dalam satu tahun memang kenaikan harga bisa terjadi sampai 3 kali. “Iya kalau untuk yang umum mungkin kondisi seperti ini mereka jadikan sebagai alasan untuk menaikan harga jual kepada konsumen,” ujarnya. Sementara salah seorang pemilik bengkel kendaraan di Desa Sindanglaka, Kecamatan Karangtengah, Anda (37) mengatakan, adanya

kenaikan nilai tukar dolar US baru-baru ini memang berpengaruh terhadap harga suku cadang yang dibutuhkannya. “Memang tidak semua toko menaikan harga. Namun tidak sedikit pula yang menikan harga akibat naiknya nilai tukar dolar sekarang ini,” paparnya. Ia berharap, pemerintah segera menstabilkan harga. Sebab, akibat terjadinya kenaikan harga suku cadang, jumlah konsumen yang datang ke bengkel pun praktis mengalami penurunan,” tuturnya. (mbh)


HALAMAN

7

BC-IKLAN

HOTLINE 0878 20444 290 MINI BARIS: (minimal 3 baris maks 7 baris Rp. 7000/baris IKLAN KOLOM WARNA (FC) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 10.000/ mmk IKLAN KOLOM HITAM PUTIH (BW) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 8.000/mmk IKLAN DISPLAY FC Rp. 10.000/mmk IKLAN DISPLAY BW Rp. 8.000/mmk IKLAN ADVERTORIAL FC 1/2 Halaman Rp.18.900.000 IKLAN ADVERTORIAL BW 1/2 halaman Rp. 15.120.000 IKLAN ADVERTORIAL FC 1 halaman Rp. 37.800.000 (cover belakang) IKLAN ADVERTORIAL BW 1 halaman Rp. 30.240.000 (halaman dalam) IKLAN PENGUMUMAN (minimal 100mmk s/d 330 mmk) Rp. 5.000/mmk IKLAN BANDER FC (minimal 7x30 mmk dan maksimal 7x50 mmk) Rp.22.500/mmk IKLAN BANDER BW Rp.12.500/mmk

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

TIPS CERDAS MERAWAT KOMPUTER TANPA TEKNISI

TIPS I - Backup Komputer Secara Berkala Melakukan Backup secara berkala sangat baik untuk Anda lakukan, ini berguna untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti file terhapus, hardisk rusak maupun kejadian-kejadian lain yang menyebabkan file/berkas Anda tidak bisa diakses. Anda dapat melakukan Backup data menggunakan media penyimpanan lain seperti External Hardisk. TIPS II - Operasikan Komputer Sesuai Prosedur Ya tidak bisa dipungkiri lagi, mengoperasikan komputer dengan cara yang baik dan benar, akan memberikan dampak baik bagi kesehatan komputer Anda. Mengoperasikan komputer sesuai dengan prosedur merupakan langkah cerdas yang bisa Anda lakukan agar komputer Anda tetap awet dan mampu untuk digunakan dalam jangka panjang.

TIPS III - Tutup Program Yang Tidak Digunakan Menjalankan aplikasi secara bersamaan (multitasking), akan memperlambat kinerja dari sebuah komputer, hal ini dikarenakan pemakaian memory dari komputer yang semakin besar yang mengakibatkan kinerja sistem mulai menurun. Untuk mengantisipasi hal tersebut, sebaiknya Anda tutup aplikasi yang tidak digunakan agar kinerja sistem komputer bisa lebih stabil dan secara otomatis memperpanjang umur perangkat komputer Anda. TIPS IV - Uninstall/Hapus Program Yang Tidak Perlu Terlalu banyak meng-install aplikasi pada sebuah komputer akan menyebabkan Kinerja sistem komputer tidak berjalan stabil dan komputer akan terasa berat saat menjalankan aplikasi, hal ini dikarenakan resource atau tempat yang dipakai oleh aplikasi yang Anda install akan memakan tempat yang banyak dan berlebihan dan ini tidak baik dan sangat tidak direkomendasikan. Apalagi jika komputer yang Anda gunakan memiliki spesifikasi yang

TANAH & BANGUNAN Dijual tanah & bangunan, rumah tinggal, 2 sertifikat. LT:296m2 LB:96m2 di jl Sukabumi Gg.Warung Kiara Rt09/04 Kec. Nagrek Kab. Cjr. Hub. Jamaludin 0818844556/081310555444

standart/pas-pasan. Agar komputer dapat berjalan dengan stabil, Anda bisa menghapus program yang tidak diperlukan saat ini, karena program-program tersebut dapat memperlambat kinerja dari sebuah komputer. Jika Anda memerlukan program tersebut dikemudian hari, silahkan Anda install kembali. TIPS V - Bersihkan Perangkat Komputer dari Debu Jika Anda sudah pernah Merakit Komputer Sendiri, pastinya Anda sudah mengetahui komponen-komponen yang terdapat dalam komputer Anda. Komponen-komponen komputer tersebut akan berjalan dengan optimal jika kondisinya terawat. Anda bisa membayangkan jika CPU Anda tidak pernah dibersihkan selama beberapa bulan, pasti Anda akan melihat debu -debu yang menempel dan mulai menebal pada perangkat komputer Anda, ini dapat mengganggu kinerja dari komponen komputer tersebut. Agar hal tersebut tidak terjadi, sangat baik sekali jika Anda rajin membersihkan kotoran atau debu yang menempel pada perangkat komputer Anda, dan jika Anda melakukannya secara berkala, maka dijamin komputer Anda akan selalu nyaman untuk digunakan dan perangkat komputer Anda akan jauh

lebih awet. TIPS VI - Ventilasi Yang Cukup Untuk Perangkat Komputer Jika Anda menggunakan komputer diruangan yang tertutup, sebaiknya Anda pastikan suhu udara didalam ruangan tersebut tetap dingin. Suhu ruangan sangat berpengaruh terhadap komponen-komponen komputer, jika suhu ruangan komputer Anda tidak stabil/panas, maka komponen-komponen komputer Anda juga akan cepat panas, hal ini dikarenakan kipas pendingin yang terdapat dalam casing komputer tidak dapat menyeimbangkan suhu dalam komputer tersebut. Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya Anda membuat ventilasi yang cukup agar suhu dalam ruangan tetap terjaga, sehingga komponen-komponen komputer Anda tidak cepat panas (overheating). Anda juga dapat memberikan kipas pendingin tambahan pada casing CPU Anda. Dengan mengikuti beberapa tips diatas, maka Anda sudah bisa merawat dan menjaga komputer sendiri tanpa harus repot-repot memanggil teknisi komputer untuk melakukan perawatan komputer Anda. Semoga beberapa tips cerdas diatas dapat membantu Anda dalam Merawat Komputer Agar Tetap Awet. (*)


website www.beritacianjur.com

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

Dari Rakyat Oleh Rakyat Untuk Rakyat

Laporan Dana Kampanye Telah Diteruskan ke Panwaslu UNTUK menjamin kelancaran proses tahapan Pilkada 2015, KPU Cianjur berusaha gerak cepat, termasuk di dalamnya terkait urusan laporan dana kampanye pasangan

HALAMAN

8

Anggy Shopia Wardani

calon (paslon). Menurut Ketua KPU Cianjur, Anggy Shopia Wardani, berkas laporan dana kampanye seluruh paslon telah diterima pihaknya

26 Agustus. Selanjutnya, tinggal meneliti keabsahan dana yang dilaporkan, baik berkenaan dengan asal muasal dana maupun penggunaannya.

Selain itu, KPU juga telah meneruskan laporan dana kampanye yang diserahkan masing-masing paslon ke Panwaslu Cianjur Kamis sore (27/8). (pls)

Makelar Suara Makin Menggila Untuk Pilkada 2015, Pasang Tarif Rp 50 Ribu Per Suara HAMPIR setiap kali pemilu digelar, transaksi jual beli suara selalu saja terjadi. Mirisnya, untuk memuluskan upaya busuknya itu, para pelaku sengaja menggaet oknum penyelenggara di tingkat TPS (Tempat Pemungutan Suara).

H

asilnya, para pelaku transaksi jual beli suara alias makelar bukan hanya sebatas sukses meraih target yang dipesan calon. Selain itu, meski ada bukti dan saksi, mereka juga mampu lolos dari jerat hukum atas kecurangan yang telah dilakukannya. Lantas bagaimana saat menghadapi Pilkada Serentak 2015 yang akan dihelat 9 Desember mendatang? Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, para makelar suara bukannya jera. Sebaliknya, mereka malah jauh lebih gila. Dengan dalih harga kebutuhan juga mengalami kenaikan, sekarang mereka sengaja memasang tarif jauh lebih mahal dari sebelumnya, Rp 50 ribu per suara. Diakui salah seorang makelar suara berinisial SS, kasus jual beli suara telah terjadi sejak pilkada langsung 2006 lalu. Transaksi terjadi berawal dari inisiatif calon maupun tim sukses calon me­ ngumpulkan tokoh masyarakat yang dipercayai warga untuk mengumpul-

Kalau banyak pejabat kerjanya tidak benar, yang salah rakyatnya sendiri. Kenapa mereka lebih me­milih uang ketimbang melihat program dan bibit bobot si calon.”

kan dukungan sebanyak-­ banyaknya. Dari situ, calon atau tim sukses calon dan makelar terlibat adu harga, hingga akhirnya dicapai titik temu di angka Rp 10 ribu per suara. Sebagai bukti awal dukungan, makelar diminta mengumpulkan foto copy KTP pemilih yang berhasil dimobilisasinya sebagai patokan untuk menghitung jumlah dukungan pemilih riil. Saat memasuki pemilu berikutnya, tarif jual beli suara kembali mengalami kenaikan. Lagi-lagi, soal adanya kenaikan kebutuhan hidup menjadi alasan para makelar untuk menaikan tarif per suaranya. Kenaikan cukup mencolok terjadi saat berlangsung Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pilpres 2014 lalu. Kata SS, tarif yang semula hanya 10 ribu naik menjadi 25 ribu per suara. Diakui SS, menghadapi pilkada tahun ini, pihaknya telah mematok harga sebesar Rp 50 ribu per suara. Nilai oleh petugas. “Sebetulnya uang sebenar itu, lanjutnya, masyarakatnya sendiri yang masih relatif murah dan ke- membuat transaksi jual beli cil jika dibandingkan dengan suara ini terus berkembang. risiko yang harus ditang- Sebab di bawah, masih ba­nyak gung saat tertangkap basah pemikiran, ada uang baru kami

Sekda Mobilisasi PNS JAKARTA-Beginilah cara calon bupati untuk bisa memenangkan pilkada tahun ini. Meski tahu dila­ rang, diantara mereka ada saja yang berusaha menggalang dukungan pegawai negeri sipil (PNS) dengan menggunakan tangan pejabat tertentu, termasuk di dalamnya sekretaris daerah (sekda). Adanya keterlibatan sekda dalam memobilisasi dukungan PNS untuk pasangan calon tertentu jelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2015 ini terendus Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). "Ditemukan di daerah yang menggelar pilkada tahun ini, sekda (sekretaris daerah) melakukan mobilisasi terhadap ASN (Aparatur Sipil Negara). Bahkan di sebuah daerah, belum apa-apa 'kabinet' di peme­ rintahannya sudah disusun. Tentu miris melihat kenyataan ini," ujar salah seorang anggota Bawaslu, Nasrullah, Jumat (28/8).

Menghadapi kondisi ini, Bawaslu kemudian menggandeng Komisi ASN untuk turut serta mengawasi pilkada, khususnya terkait netralitas. Nasrullah meyakini langkah ini mampu membawa pilkada yang lebih baik. Apalagi sebe­ lumnya Bawaslu juga sudah bekerja sama dengan PPATK, KPK, kepolisian dan sejumlah lembaga lain dalam mengawasi pelaksanaan pilkada. "Jika memang nantinya kerja sama ini berlanjut, mungkin Bawaslu bisa fokus pada pengawasan terhadap peserta pilkada, sementara Komisi ASN fokus pada ASN," ujarnya. Menurut Nasrullah, saat ini pihaknya masih terus menerima laporan maupun menemukan dugaan dugaan pelanggaran pilkada di lapangan. (net/dmt)

102

ILUSTRASI/NET

pilih,” ujarnya saat ditemui di rumahnya, ­kemarin. Akibatnya, tak sedikit calon yang kemudian lebih memilih mempersiapkan uang ketimbang program

kerja kedepan. “Kalau banyak pejabat kerjanya tidak benar, yang salah rakyatnya sendiri. Kenapa mereka lebih me­milih uang ketimbang melihat program dan bibit bobot si calon,”

paparnya. Sementara itu, Ketua Bawaslu Jabar Harminus Koto mengungkapkan, kasus jual beli suara memang sudah lama didengar. Namun, tidak per-

nah ada yang tertangkap ta­ ngan k ­ etika melakukannya. “Kita kan tidak bisa asal tangkap saja, kita pun perlu bukti yang benar-benar v­ alid,” tandasnya. (pls)

Oki Dituding Non Muslim, Timses Geram Parpol pengusungnya kan PKS dan PPP, masa partai Islam mau medukung pasangan calon non muslim sih.”

CIANJURTim sukses Pasangan Calon (Paslon) Suranto-Aldwin Rahadian ­(SUARA) belakangan mengaku ge­ ram. Ini terjadi menyusul beredarnya isu yang menyebut Aldwin Rahadian alias Oki non muslim. Diduga kuat, isu tersebut sengaja disebarluaskan kubu pasangan lain untuk menjatuhkan reputasi pas­ lon usungan Koalisi Mega Parpol (KMP), yang terdiri dari PDI Perjuangan, Partai Hanura, PPP, PKS, Gerindra, PSAN, dan Partai NasDem. Menurut Ketua DPD PKS Cianjur, Teguh Agung, isu sara seperti itu sengaja digulirkan pasangan lain untuk menjatuhkan reputasi pasangan calon yang

diusungnya. Dan itu, lanjutnya, jelas-jelas telah melanggar aturan sebagaimana diatur dalam PKPU. Diakui Teguh, untuk memastikan dan membuktikan beredarnya isu tersebut, saat ini pihaknya tengah me­ nelusuri siapa pelaku dibelakangnya. “Ada yang melontarkan isu kalau Aldwin Rahadian atau Oki non muslim. Ini tentu sangat merugikan, sebab mayoritas penduduk Cianjur beragama Islam. Lagian, Oki itu muslim sejati,” ungkapnya. Beredarnya isu sara tak berdasar itu jelas sangat merugikan Paslon SUARA. Sebab, masyarakat Cianjur me­ miliki kecenderungan lebih mendengar isu ketimbang mempercayai realita. Karena itu, wajar jika kemudian tim sukses maupun sipatisannya merasa geram. “Kita harap semua pasangan calon bisa melakukan kampanye nya dengan baik. Siapapun yang membuat isu

sara seperti itu tidak dibenarkan dan tentunya sangat merugikan pasangan bersangkutan,” ujarnya. Selain itu, apabila Oki betul non muslim, tentu PKS dan PPP yang diketahui sebagai partai Islam tidak akan mendukungnya. Sebab, sebagai partai Islam, syarat minimal calon yang diusung tentu harus seorang muslim. “Parpol pengusungnya kan PKS dan PPP, masa partai Islam mau medukung pasangan calon non muslim sih,” imbuhnya. Untuk itu, sambung Teguh, pihaknya meminta Panwaslu Cianjur untuk meminimalisir kegaduhan politik yang dianggap tidak bertanggung jawab ini. Hal itu ia nilai penting agar semua calon bisa melakukan kampanyenya dengan baik tanpa harus merugikan ­pasangan lain. “Saya harap, panwas segera mencari tahu siapa dalang dibalik isu tersebut,” tandasnya. (pls)


SABTU, 29 AGUSTUS 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

HALAMAN

9

Coutinho Dinilai Makin Matang

GRANDE PARTITA

PHILIPPE Coutinho mencuri perhatian di pekan pertama EPL. Pesepakbola berusia 23 tahun itu mencetak gol spektakuler dari jarak jauh ke gawang Stoke City untuk menentukan kemenangan Liverpool.

FORMASI : (4 - 4 - 2)

PEMAIN PENTING

DZEKO

Gervinho

Dzeko

Salah

Keita Nainggolan

Pjanic

Digne

Maicon Manolas

Castan Szczesny

Giornata 2, grande partita langsung tersaji buat para pecinta Serie A. Roma dan Juventus bentrok di Olimpico dengan misi sama-sama ingin bangkit menyusul hasil yang tidak sesuai harapan pada giornata pertama. Setelah kalah melawan Udinese, Juventus mendatangkan Juan Cuadrado untuk memperkuat skema ofensif mereka. Melawan Roma nanti, pelatih Massimiliano Allegri diprediksi tidak akan memainkan mantan winger Fiorentina itu dari menit awal. Striker Alvaro Morata

sepertinya sudah bisa kembali dimainkan di kubu La Vecchia Signora. Sementara itu, bek kiri baru Lucas Digne (dari PSG) diprediksi bakal langsung masuk starting XI Roma racikan Rudi Garcia. Juventus bertandang ke ibu kota mengincar kemenangan. Tuan rumah punya ambisi yang sama. Grande partita ini pun dijamin bakal berlangsung dahsyat. Musim lalu, Juventus mengalahkan Roma 3-2 di Turin dan imbang 1-1 di Olimpico. (net/Yadi Haryadi/”BC”)***

8

GOL

VS

ROMA

MAIN 5

J

uara bertahan Juventus secara mengejutkan kalah 0-1 melawan Udinese di kandang sendiri pada giornata perdana Serie A 2015/16. Berikutnya, Mi­ nggu (30/8), Juventus akan bertandang ke markas AS Roma. Juventus dan Roma adalah dua dari sekian kandidat peraih Scudetto musim ini. Sama se­perti Juventus, runner-up musim lalu itu juga gagal menang pada laga pertamanya. Namun, Roma sedikit lebih baik, imbang 1-1 di kandang Hellas Verona.

HEAD TO HEAD

KALAH 1

JUVENTUS

PERTANDINGAN besar ini akan menjadi pertemuan ke-163 AS Roma dan Juventus di Serie A, Minggu (30/8). Sejauh ini, Juventus unggul dalam setiap pertemuan dengan 77 kemenangan. Sementara Roma hanya menang 37 kali, sedangkan 48 bentrokan lainnya berakhir imbang.

IMBANG 1

VS

RUDI GARCIA MENANG 3

HEAD TO HEAD

KALAH 3

5

GOL

IMBANG 1

MENANG 1

MAIN 5

MASSIMILIANO ALLEGRI

FORMASI : (3 - 5 - 2)

PEMAIN PENTING Morata

Evra

Lichtsteiner

Chiellini

POGBA

Mandzukic

Pereyra

Sturaro

Bonucci Buffon

Pogba

Barzagl


HALAMAN

10

SPORT

3 Ganda Campuran Indonesia Rontok di Perempat Final Vietnam Terbuka MARKIS Kido/Pia Zebadiah Bernadeth bernasib sial. Ganda campuran Indonesia ini harus gagal ke semifinal lantaran mengundurkan diri pada game ketiga babak perempat final turnamen Vietnam Terbuka, Jumat (28/8/) saat menghadapi unggulan 5 asal Cina Huang Kaixiang/Huang Dongping. Laman resmi turnamen melaporkan, Markis/Pia

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

PERSIB BERTEKAD REBUT PERINGKAT ATAS GRUP A

HAORNAS JABAR U-15

25 Punggawa Cianjur FC Jalani Screening

FOTO : AGUNG KURNIAWAN

BADAK PUTIH-Sebanyak 25 pemain Cianjur FC ikut screening tes Piala Haornas Jabar U-15 yang dilakukan Asprov PSSI Jawa Barat di Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Cianjur, Jumat (28/8). Exco Asosiasi Cabang PSSI Cianjur Bidang Kom-

petisi, Beni Sumarna menyebutkan, screening berjalan lancar dan semua punggawa Si Jalu -julukan Cianjur FC- dinyatakan lolos. "Alhamdulillah screeningnya lancar dan tidak ada pemain yang gugur," ujar­ nya usai screening. Sementara itu, Pelatih

Kepala Cianjur FC, Asep Tedi mengaku senang saat mengetahui semua p ­ emainnya memenuhi ­ persyaratan untuk bisa mengikuti ajang sepakbola di tingkat provinsi. Kondisi tersebut menurutnya akan lebih memudahkan tim pelatih untuk bisa meracik tim. "Semua pemain lolos screening, artinya tim pelatih tidak perlu lagi mengubah komposisi pemain yang ada. Mudah-mudah­ an skuad Cianjur FC bisa tampil maksimal di ajang Haornas," harapnya. Seperti diketahui, Piala Haornas Jabar U-15 yang diikuti 17 kota/kabupaten ini akan mulai digelar pada 1 September mendatang di Stadion Sidolig Bandung. Cianjur FC tergabung di grup D bersama tuan rumah dan Kota Banjar. (gap)

ASIAN GAMES 2018

Indonesia Bidik 10 Besar Asian Games 2018 JA K A RTA -Kontingen Indonesia membidik peringkat 10 besar di Asian Games Jakarta 2018 mendatang dengan mengandalkan 12 cabang (cabor) olahraga. Ke-12 cabor itu juga diproyeksikan menjadi tulang punggung Kontigen Indonesia di Asian Games 2018 juga dipersiapkan menghadapi Olimpiade 2016 di Brasil. Kepala Satuan Program Indonesia Emas (Prima) Suwarno mengatakan, pihaknya juga akan mendukung cabang olahraga lain yang berpotensi meraih medali di Olimpiade 2016 di luar 12 cabor yang telah diproyeksikan itu.

“Kami akan mendukung try-out mereka dengan pola dan tujuan pelaksanaan Trainning Camp yang jelas agar meraih prestasi maksimum,” kata Suwarno. Suwarno mengatakan, selain 12 cabor yang diproyeksikan menghadapi

Asian Games 2018 mendatang juga ada beberapa cabang tambahan dari beladiri, seperti wushu, karate, pencak silat, bridge, sport climbing, dan boling. “Kami sudah berkoordinasi dengan KOI untuk mempromosikan cabor itu dalam pertemuan OCA, ­September nanti di ­Turkmenistan,” ungkapnya. Menurut Suwarno, 12 cabor dan cabor tambahan yang telah diproyeksikan menuju Olimpiade 2016 Brasil yang sekaligus juga dipersiapkan menghadapi Asian Games Jakarta 2018. Cabor inilah dimantapkan untuk mengejar target Indonesia 10 besar Asia. (net/pur)

SIAP JADI JUARA GRUP

Tinggal menghitung hari, Piala Presiden akan digelar. Pembukaan turnamen tersebut bakal dihelat di Bali, Minggu (30/8) nanti.

R

encananya akan dibuka oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, diikuti pertandingan tuan rumah Bali United kontra Persija Jakarta. Di Stadion Si Jalak Harupat, yang merupakan markas Persib Bandung sekaligus tuan rumah Grup A, bakal membuka laga pada Rabu (2/9) dan mempertemukan tim Persebaya United lawan Martapura FC, dilanjutkan partai Persib kontra Persiba ­Balikpapan. Gelandang Persib, Firman Utina, menuturkan peluang tim­ nya untuk lolos ke babak perempat final cukup terbuka lebar. Mengingat Maung Bandung bermain di kandang sendiri, tentu dukungan bobotoh akan mendorong skuat Djdajang Nurdjaman untuk menguasai tabel klasemen Grup A, tanpa menyepelekan lawan. “Kalau dilihat peluang sih, dengan bermain di kandang sendiri, otomatis Persib pengen keluar di fase grup ini dan ingin bisa bermain di fase berikutnya. Jadi ingin merebut peringkat atas di Grup A,” ujar Firman, Jumat (28/8). Pemain yang sudah malang melintang di persepakbolaan Indonesia ini juga menyambut baik gelaran turnamen yang digagas PT Mahaka Sports and Entertainment itu. Keberlangsu­ ngan turnamen ini diharapkan mampu membawa hal positif bagi kubu yang sedang bersitegang mengurusi sepak bola tanah air.

BULU TANGKIS

Fitriani Siap Mati-matian

VIETNAM-Grafik penampilan pebulutangkis tunggal putri Fitriani terus meningkat. Pemain asal klub Exist yang tengah mengikuti ajang

BANDUNG-Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar mengatakan, pihaknya telah melakukan komunikasi dengan manejemen Persipura Jayapura, terkait nasib Zulham Zamrun. Menurutnya, sudah ada kejelasan mengenai kepindahan pemain asal Ternate tersebut, sehingga tak perlu lagi ada surat. Umuh menuturkan, tim 'Mutiara Hitam' untuk saat ini telah dibubarkan dan membebaskan para pemainnya membela klub lain. Apabila masih ada keterkaitan kontrak, lanjut Umuh, maka surat kepindahan klub sangat perlu. "Sudah telepon dengan Rudi Maswi (pihak Persipura), sudah tidak punya hak untuk membuat surat, karena sudah bubar. Kenapa bikin surat? Gimana kalau sudah tidak dengan Persib lalu ingin balik lagi ke Persipura dan nuntut gaji, itu kan bahaya juga. Pemain masa harus dihalangi," kata Umuh, Jumat (28/8). "Kalau sudah begini, surat apalagi? Sudah ada kejelasan. Kecuali masih ada kaitan kontrak, ini kan tidak ada kaitan dengan klub sebelumnya, karena Persipura sudah dibubarkan," sambung Umuh. Sebelumnya, pihak Promotor Piala Presiden 2015, Mahaka Sports and Entertainment memutuskan untuk melarang mengikutsertakan pemain yang pindah tim tanpa ada surat resmi dari klub sebelumnya. (net/pur)

Yuswandari d a n Chen Jiayuan (Singapura). “Saya berusaha main maksimal dan mengeluarkan semua kemampuan saya untuk tidak melakukan kesalahan sendiri atau buang-buang bola. Saya juga mati-matian jaga konsentrasi di setiap pukulan saya,” tutur Fitriani. Soal tegang pasti ada, namun tergantung bagaimana kita mengatasi rasa tegang tersebut. Untuk pertandingan perempat final, ia hanya mau melakukan yang terbaik dan hasil sebaik mungkin. "Semoga Allah SWT mengizinkan saya untuk menang, amien,” ujar Fitriani. (net/pur)

MOTO GP Jelang MotoGP Inggris

Marquez Yakin Bisa Salip Rossi dan Lorenzo SILVERSTONE-Sampai dengan 11 seri balapan, masih ada 52 poin yang memisahkan Marc Marquez dengan dua pebalap teratas di papan klasemen. Tetapi karena di sisi lain masih ada tujuh balapan tersisa, Marquez pun pantang menyerah berusaha mempertahankan gelar juara. Marquez, juara kelas primer balap motor grand prix dua musim terakhir, saat ini masih menempati posisi tiga klasemen dengan 159 poin. Di atas rider Repsol Honda itu ada dua pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Tampil dominan dengan senantiasa naik podium, Rossi mengoleksi 211 poin untuk duduk di posisi dua. Poin yang sama dikoleksi Lorenzo yang berhak menempati posisi ter­ atas karena unggul jumlah kemenangan atas rekan setimnya itu--lima banding tiga.

“Sebagai pemain menyambut dengan baik, akhirnya kita merumput lagi. Mudah-mudahan di Piala Presiden ini membawa hal positif bagi sepak bola Indonesia,” katanya. Menurutnya, semakin lama polemik sepak bola dalam negeri berkecamuk maka akan semakin hancur olahraga yang paling diminati masyarakat ini. Terbukti, Indonesia kini berada di posisi 165 rangking FIFA, jauh di bawah negara-negara yang ada di Asia Tenggara, seperti Timor Leste, Myanmar, Singapura, Vietnam, Thailand dan Philipina. “Karena makin lama bersitegang ini sepakbola kita akan semakin hancur. Buktinya di peringkat FIFA pun Indonesia hampir di bawah, bahkan sudah di bawah Timor Leste,” ungkapnya. (net/pur)

Zulham Siap Tarung

Masuk Perempat Final Di Vietnam Terbuka

Vietnam Open Grand Prix 2015 ini berhasil melaju ke babak perempat final dengan menumbangkan unggulan pertama, Busanan Ongbumrungpan (Thailand), 19-21, 21-19, 21-16. Kemenangan ini tentunya diluar dugaan dan merupakan satu kejutan manis dari Fitriani yang non unggulan. Sepak terjangnya di kancah internasional kian meyakinkan. Sebelumnya di kejuaraan Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2015, ia juga mengalahkan pemain-pemain yang rangkingnya jauh diatas dirinya, diantaranya Aprilia

mundur pada game ketiga saat kedudukan 5-6. Markis/Pia menang 21-14 di game pertama dan kalah 11-21 di game kedua. Dengan demikian, Indonesia tinggal berharap kepada pasangan Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika yang akan bertarung dengan Bodin Issara/Savitree Amitrapai. (net/pur)

BERIKUT INI JADWAL LENGKAP GP INGGRIS : Sabtu (29/8) FP3 Moto3 FP3 MotoGP FP3 Moto2 Q Moto3 FP4 MotoGP Q1 MotoGP Q2 MotoGP Q Moto2

09.00-09.40 (15.00-15.40 WIB) 09.55-10.40 (15.55-16.40 WIB) 10.55-11.40 (16.55-17.40 WIB) 12.35-13.15 (17.35-19.15 WIB) 13.30-14.00 (19.30-20.00 WIB) 14.10-14.25 (20.10-20.25 WIB) 14.35-14.50 (20.35-20.50 WIB) 15.05-15.50 (21.05-21.50 WIB)

Minggu (30/8) WUP Moto3 WUP Moto2 WUP MotoGP RAC Moto3 RAC MotoGP RAC Moto2

09.00-09.20 (15.00-15.20 WIB) 09.30-09.50 (15.30-15.50 WIB) 10.00-10.20 (16.00-16.20 WIB) 11.20 (17.20 WIB) 13.00 (19.00 WIB) 14.30 (20.30 WIB)

"Peluang di kejuaraan dunia belum habis, tapi tentu saja sulit. 52 poin antara diriku dengan Valentino dan Jorge cukup banyak tapi aku masih percaya dan berusaha," kata Marquez. (net/pur)

ZULHAM ZAMRUN

BERIKUT JADWAL PERTANDINGAN GRUP A PIALA PRESIDEN 2015 DI STADION SI JALAK HARUPAT MULAI 2 SEPTEMBER 2015 : 2 September 2015 Persebaya vs Martapura FC Persib vs Persiba 6 September 2015 Martapura FC vs Persiba Persib vs Persebaya 10 September 2015 Persebaya vs Persiba Prsib vs Martapura FC

I Made Masih Absen B A N D U N G -Penjaga gawang Persib I Made Wirawan terpaksa absen pada dua pertandingan uji coba yang dilakoni timnya menjelang Piala Presiden 2015. Pemain asal Bali ini harus pulang ke kampung halamannya karena pamannya meninggal dunia. Sebanyak dua laga yang tidak diikutinya adalah saat melawat ke Sukabumi untuk menghadapi Tovo Sukabumi, 24 Agustus, dan menghadapi Bareti di Lapangan Football Plus Arena, Jumat (28/8) pagi. “Masih di Bali, paman meninggal,” ujar Made, saat dihubungi wartawan. Pada dua laga itu pun, M. Natshir dan Shahar Ginanjar berbagi waktu bermain menggantikan peran Made yang selama ini menjadi penjaga gawang pilihan utama bagi Maung Bandung.

Made berangkat ke Bali beberapa jam sebelum berangkat ke Sukabumi. Ia yang sudah tiba di Mes Persib untuk berangkat, mendadak meminta izin kepada Pelatih Djadjang Nurdjaman dan bergegas kembali ke rumahnya. (net/pur)

I MADE WIRAWAN

Vujovic Senang Kembali Bergabung dengan Maung Bandung BANDUNG-Center bek impor asal Montenegro Vladimir Vujovic merasa senang dapat kembali berkumpul bersama kawan-kawannya di Persib. Vladimir tiba di Indonesia dengan pesawat

VLADIMIR VUJOVIC

­T urkish Airlines di Terminal I I Bandara Soekarno-Hat-

ta pukul 18.00 WiB, Kamis (27/8) malam. Pria yang akrab disapa Vlado ini mengatakan, suatu kehormatan kembali dipanggil Maung Bandung. Ia mengaku sudah intens berkomunikasi dengan Persib sejak pertengahan bulan Agustus ini. Ia pun menyatakan kesiapan untuk kembali lagi ke Bandung. "Setengah bulan klub (Persib, red) menghubungi saya. Saya belum punya klub di sana. Saya dapat tawaran sama seperti pemain lainnya. Saya pun menyanggupi tawaran tersebut," kata Vlado, Jumat (28/8).

Menatap laga yang akan dihadapi pada Piala Presiden, Vlado mengaku suasananya tidak berbeda jauh seperti menghadapi kompetisi Indonesia Super League (ISL). Ia pun bertekad bekerja keras bersama kawan-kawannya pada turnamen yang akan bergulir 2 September mendatang di Grup A. "Bagi saya, turnamen ini seperti ISL. Saya sebelumnya sudah mempersiapkan dengan berlatih sendiri. Saya juga berlatih dengan OFK Petrovac, tim lama saya di Montenegro jadi tidak ada masalah dengan kesiapan nanti," ucapnya. (net/pur)


HALAMAN

11

LIFE STYLE

Hitam putih selalu terlihat modern, apa pun arti kata itu.” Karl Lagerfeld

German fashion designer

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

Jeans Jadi Favorit F 50% Wanita Indonesia Suka Celana Model Skinny

JEANS menjadi salah satu fashion item yang wajib dimiliki setiap orang baik pria maupun wanita. Rasanya hampir tidak ada orang di masa sekarang yang tidak memiliki setidaknya satu atau dua pasang jeans di lemarinya.

akta terungkap, setiap negara ternyata punya kecenderungan yang hampir sama dalam memilih potongan jeans. Di Amerika misalnya, rata-rata wanita menyukai jeans model boot cut dan lurus (straight). Sementara wanita Eropa lebih menyukai potongan lurus yang klasik. Bagaimana dengan Indonesia? Head of Product Levi’s Indonesia Indri Prastanti mengatakan bahwa wanita Indonesia menyukai gaya yang lebih feminin dalam

berbusana. Oleh karena itu pasar penjualan jeans model skinny dan super skinny menjadi yang cukup besar di Indonesia. “Konsumen Indonesia trendi banget, ketika ada tren baru langsung ikut. Gaya­ nya juga lumayan feminin makanya pangsa pasar paling besar di sini skinny,” tutur Indri saat ditemui di acara peluncuran koleksi jeans wanita terbaru Levi’s di Skeeno Hall Gandaria City, Jakarta Selatan. Indri menuturkan, di pasar Levi’s Indonesia sendiri, penjualan jeans model skinny

dan super skinny sebesar 50 persen. Sementara model jeans favorit kedua adalah straight sejumlah 15-20 persen dari total penjualan jeans wanita. Meski begitu, Indri memprediksi kalau jeans potongan boot cut akan kembali disukai. Potongan jeans yang sedikit melebar ke bawah ini memberi ilusi pinggang dan bagian bawah tubuh lebih ramping dan tampak berbentuk. “Cocok untuk orang yang tubuhnya besar di atas,” kata Indri. (net/Astri D Andriani/”BC”)***

Levi’s Luncurkan Jeans untuk Paha Tampak Ramping dan Bokong Terangkat LEVI’S meluncurkan jeans terbarunya untuk musim gugur 2015. Koleksi yang diberi nama Levi’s Lot 700 series ini memiliki enam potongan (fits) celana denim baru yang melengkapi tiga model celana sebelumnya. Seri Lot 700 menggunakan sistem penomoran unik yang memudahkan wanita memilih potongan jeans terbaiknya sesuai gaya personal masing-masing. Tiga digit angka mewakili tiga potongan bagian tubuh. Angka pertama yaitu 7 menandakan lebar pinggang ke pinggul. Sementara angka kedua mewakili pasak atau tinggi pinggang. Terakhir, angka ketiga menandakan siluet kaki. “Semakin kecil angka

ILUSTRASI

maka semakin kecil juga siluetnya,” ujar Head of Product Levi’s Indonesia Indri Prastanti saat peluncuran koleksi terbarunya di Skeeno Hall Gandaria City, Jakarta Selatan.

Koleksi jeans baru untuk wanita ini terdiri dari 710 (Super Skinny), 711 (Skinny), 712 (Slim), 714 (Straight), 715 (Bootcut) dan 721 (High Rise Skinny). Dirancang khusus bagi

wanita Asia, jeans Levi’s menerapkan potongan yang membuat efek paha lebih ramping, kaki terlihat lebih jenjang dan bokong tampak terangkat. Seri terbaru ini menggunakan teknologi stretch and recovery. Bahannya memiliki tingkat stretch yang tinggi namun cepat kembali ke bentuk semula sehingga tetap terlihat sempurna meski dipakai seharian. “Tingkat stretching berbeda-beda sesuai potongan celana. Untuk super skinny tingkat elastisitasnya 46 persen. Sedangkan yang low stretch 25 persen untuk model straight. Teknogi recovery shape membuat celana tidak kondor ketika dipakai beraktivitas,” jelas Indri. Koleksi terbaru ini bisa didapatkan di seluruh gerai Levi’s Indonesia mulai 4 September 2015. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 499.900. (net/Astri D Andriani/”BC”)***

Jeans Ini Dilengkapi Kantung untuk Simpan Charger

ILUSTRASI

Konsumen Indonesia trendi banget, ketika ada tren baru langsung ikut. Gayanya juga lumayan feminin makanya pangsa pasar paling besar di sini skinny.”

KE TERGANTUNGAN akan smartphpne membuat banyak orang takut terputus atau ketinggalan berita dari seluruh dunia. Karena itu banyak orang selalu menyediakan charger atau pengisi daya portable dalam tas agar gadget kesayangannya itu tidak mati kehabisan baterai. Namun terkadang mengisi baterai smartphone atau ponsel ketika sedang berjalanjalan bisa merepotkan karena tangan harus sibuk memegang kedua-duanya. Sebuah brand fashion bernama Joe’s Jeans pun memberikan solusinya. Merek asal California, Amerika Serikat tersebut baru saja meluncurkan jeans untuk memudahkan pengisian daya ponsel. Busana

bertajuk #Hello itu bukan dilengkapi dengan tegangan listrik, melainkan memiliki dua kantung tersembunyi untuk menaruh charger portable dan ponsel. Dengan begitu ponsel bisa diisi daya sambil Anda bawa bepergian. Selain menawarkan jeans dengan dua kantung tersebut, Joe’s Jeans juga menyediakan pengisi daya portable berukuran tipis dan kabel pendek untuk menyambungkannya dengan ponsel. “Gaya baru ini menawarkan cara stylish dan praktis agar wanita bisa mengisi daya dan terkoneksi saat bepergian,” ungkap Joe Dahan selaku founder dan direktur kreatif Joe Jeans. Jeans tersebut ditawarkan dengan harga sekitar Rp 2,7 jutaan. Sementara pengisi daya portable tipis dijual seharga Rp 680 ribuan. Celana jeans tersedia dalam empat varian warna yakni hitam, abu-abu, biru tua dan biru muda. Joe memastikan jika dalam waktu dekat pilihan jeans dengan potongan, warna, dan detail yang berbeda akan segera diluncurkan. Charger portable, kabel, serta ukuran kantung tersembunyi yang disediakan saat ini baru bisa digunakan untuk iPhone 5 dan 5s. Charger bisa mengisi daya hingga 85% dan bisa mencegah terjadinya isi ulang baterai ponsel berlebih-

NET

an. Item tersebut juga dihadirkan dengan LED sehingga Anda bisa mengetahui kondisi baterai. Meluncurkan jeans yang ramah teknologi dinilai sebagai langkah tepat. Menurut Marshal Cohen selaku kepala analisi retail NHD Group, produk fashion pintar yang berpotensi menjadi masa depan dalam industri mode.

“Pakaian yang berguna lebih dari untuk terlihat menarik adalah salah satu langkah mendekati konsumen untuk membeli item tersebut. Bisa mengisi daya ponsel misalnya sepasang jeans adalah sesuatu yang semua konsumen akan bisa terhubung. Masa depan fashion jelas termasuk fungsi pintar,” ungkap Marshal. (net/ Astri D Andriani/”BC”)***


SABTU, 29 AGUSTUS 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

Gerakan Jumsih Rutin Dilakukan Warga Bumi Mas SIRNAGALIH-Ketua Rukun Tetangga (RT) 5 RW 17 Perumahan Bumi Mas (Bayubud), Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Iep Ruspiana. Mengajak warganya

HALAMAN

12

untuk melaksanakan Jumat Bersih (Jumsih) di lingkungannya masingmasing satu kali dalam sepekan. Digalakannya budaya Jumsih tersebut menurut

Iep, merupakan salah satu program kerjanya selain berbagai program lainnya yang tengah dipersiapkan dirinya. Selain membersihkan sampah yang ada di

saluran air juga sekaligus memberikan pengertian kepada masyarakat untuk selalu membuang sampah pada tempatnya dan selalu menjaga kebersihan lingkungan. (rus)

Mengemban Tugas Demi Kemajuan

Nanggalamekar Bangun Irigasi

Cepi Agustina

Saluran Irigasi Sepanjang 1000 Meter untuk Pertanian

BERITACIANJUR/APIP SAMLAWI

IRIGASI SEKUNDER - Sejumlah pekerja membangun saluran irigasi sekunder sepanjang 1000 Meter di Desa Nanggalamekar, Kecamatan Ciranjang.

PEMERINTAH Desa Nanggalamekar, Kecamatan Ciranjang, melalui bantuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) membangun irigasi sekunder sepanjang 400 meter.

P

embangunan ini di­ harapkan mampu membantu keterse­ diaan air bagi lahan pertanian. Melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ci­ tarum, Pemdes Nanggalame­ kar muali mengerjakan pem­ bangunan irigasi sekunder dengan panjang saluran sepanjang 1000 meter. Ba­ ngunan Irigasi yang sumber dananya berasal dari APBN ini, diharapkan mampu me­ ngatasi semua permasalahan tentang pengairan bagi lahan pertanian serta mampu men­ gatasi masalah ketersediaan air bagi masyarakat untuk ­kepen­tingan lainnya. Sebelumnya, saluran iriga­ si sekunder yang ada di Kam­ pung Pasir Kondang, Desa Nanggalamekar ini hanya berupa tanah, dalam beberapa waktu lalu, saluran irigasi ini tidak berfungsi dengan baik, setelah saluran irigasi ser­

ing tertutup longsoran tanah yang berasal dari pinggir salu­ ran serta tertutup sampah ­per­tanian. Pengerjaan pembangunan irigasi sudah lama diharapkan warga. Bahkan sebagian war­ ga yang kebanyakan sebagai petani sudah ada yang merasa putus asa karena sulit untuk mengairi lahan pertanian mereka. Dikatakan Ikin (50), war­ ga Kampung Pasir Kondang, Desa Nanggalamekar, me­ ngatakan, dengan ditembok­ nya saluran air sekunder ter­ sebut, ke­ depannya aliran air di­ harapkan akan lancar dan diyakini tidak akan ada lagi hambatan air mengalir yang nantinya akan mampu me­ ngairi ratusan hektar sawah yang ada di desa kami. Ikin melanjutkan, kualitas material yang diterapakn pada pembangunan irigasi ini bisa dikatakan cukup baik, mulai dari material pasir dan batu

Klasifikasi Jaringan Irigasi KLASIFIKASI 1. Bangunan Utama 2. Kemampuan mengukur dan mengatur debit 3. Jaringan saluran 4. Petak tersier 5. Efisiensi secara keseluruhan 6. Ukuran

TEKNIS 1. Bangunan permanen 2. Baik 3. Saluran pemberi dan penerima terpisah 4. Dikembangkan sepenuhnya 5. 50-60% 6. Tidak ada batasan

SEMI TEKNIS 1. Bangunan permanen atau semi permanen 2. Sedang 3. Saluran pemberi dan pembuang tidak sepenuhnya terpisah 4. Belum dikembangkan 5. 40-50% 6. < 2000 Ha SEDERHANA 1. Sederhana bangunan sementara 2. Tidak mampu mengukur/Mengatur 3. Saluran pemberi dan pembuang Jadi satu 4. Belum ada jaringan terpisah yang dikembangkan 5. < 40% 6. < 500 Ha

pecah terlihat layak dipergu­ nakan, semoga saja bangunan irigasi itu bisa bertahan lama. “Saat penembokan ­irigasi pihak rekanan member­ lakukan kearipan lokal, de­ ngan melibatkan para pekerja kasar, seperti para tukang tembok yang memperkerja­ kan warga setempat,” ucapnya. Sementara itu Kepala

Desa Nanggalamekar, En­ dang Dahlan, menjelaskan, bahwa irigasi sekunder yang melintas di Desa Nang­ galamekar sepanjang kurang lebih 1000 meter, pelaksan­ aan pembangunannya di­ kerjakan oleh pihak rekanan, sementara pihak desa hanya penerima manfaat. “Biarpun seperti itu,

pihaknya mengucapkan terimakasih ­ pada pihak Pemkab Cianjur, Pemprov ­ Jawa Barat dan pemerintah pu­ sat yang telah peduli ­terhadap nasib para petani Desa Nang­ galamekar. Semoga saja ke­ depannya para petani di Desa Nanggalamekar ­ lebih maju dan mendapat ke­sejahteraan,” pungkasnya. (pip)

KERTAMUKTI-Kepala desa mempunyai tugas me­ nyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangu­ nan, dan kemasyarakatan. Dalam melaksanakan tu­ gasnya kepala desa mempu­ nyai wewenang memimpin penyelenggaraan pemerin­ tahan desa berdasarkan ke­ bijakan yang ditetapkan. Cepi Agustina (44), dipercaya warganya untuk mengemban tugas sebagai Kepala Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi, pada dua satengah tahun yang lalu. Kepercayan dari warga yang memberikan keper­ cayaan tugas berat itu, tidak disia-siakan oleh Cepi, se­ luruh janji politiknya saat melakukan kampanye lalu, dia realisasikan sesuai den­ gan harapan semua pihak. Tidak hanya itu saat ini Cepi Agustina tergolong sebagai kepala desa yang mumpuni. Sebelumnya, Desa Ker­ tamukti tergolong desa prasejahtera, jarang men­ dapatkan bantuan untuk berbagai pembanguan in­ frastruktur, sehingga kondi­ si bangunan jalan desa, kan­ tor desa, kantor BPD, kantor LPM, kantor sekretariat PKK dan pembanguan lain­ nya terkesan kumuh, dan rusak berat seperti kurang terpelihara. Dengan kepiawaian Cepi sebagai kepala Desa, kini pembanguan di Desa Kertamukti bisa dikatakan mengalami perubahan yang sa­ ngat cepat, bangunan Kantor Desa Kertamukti direnovasi dengan cukup bagus, sementara kantor BPD, ­ kantor LPM, kantor PKK serta s­ekretariat Ka­ rangtaruna desa telah ter­ sedia dengan cukup bagus. Meski melalui pe­ rencanaan yang cukup

matang, berbagai program pembangunan yang sudah disusun melalui musyawa­ rah mufakat dalam pelak­ sanaannya tidaklah selalu tercapai dengan apa yang diharapkan dengan catatan ada saja kendala yang di­ hadapi dari berbagai f­aktor penunjang seperti sumber daya manusia maupun sum­ berdaya alam, terkadang menjadi salah satu fak­ tor terhambatnya rencana pembangunan. Cepi mengungkapkan, tanggung jawab seorang pemimpin sangat besar ka­ rena harus memberikan pelayanan yang baik serta menjalankan program de­ ngan tujuan demi kemajuan masyarakat. Semua pem­ bangunan dilaksanakan dengan tujuan demi kema­ juan bersama seperti yang telah dicanangkan. “Selalu dikerjakan de­ ngan segenap kemampun dengan perencanaan yang matang dengan tetap berada didalam jalur tugas seorang pemimpin untuk mensuk­ seskan semua program yang harus dipertanggung jawab­ kan,” ucapnya. Pemikiran Cepi tidak cukup hanya melakukan perubahan pada fasilitas maupun bangunan kantor pemerintahan desa saja, ternyata pembanguan se­ luruh jalan desa sudah hampir rampung diban­ gun dengan kontruksi aspal maupun dengan beton, se­ luruh saluran air irigasi ter­ sier terus dibangun dengan tembok TPT serta mendiri­ kan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Selain mampu me­ lakukan percepatan pem­ bangunan, Cepi juga mem­ punyai jiwa sosial yang tinggi serta ramah terhadap masyarakat. Kepemimpinan yang saat ini dimiliki oleh diri Cepi merupakan proses memengaruhi atau mem­ beri contoh oleh pemimpin kepada masyarakatnya dalam upaya mencapai tu­ juan per­ baikan demi ke­ majuan pem­bangunan. Namun Kebanyakan orang masih cenderung mengatakan bahwa pemimi­ pin yang efektif mempunyai sifat atau ciri-ciri tertentu yang sangat penting mis­ alnya, kharisma, pandangan ke depan, daya persuasi, dan intensitas. (pip)

Pemdes Jati Gunakan Dana Desa untuk Perbaiki Jalan Rusak JATI-Mendongkrak roda perekonomian warga, Peme­ rintah Desa Jati, ­Kecamatan Bojongpicung, saat ini sedang melakukan perbaikan jalan dengan melakukan peng­ aspalan jalan sepanjang 820 meter, dengan lebar 3 meter yang pengerjaannya dimulai dari pertigaan jalan jati sampai perbatasan Desa Jatisari. Pengaspalan jalan desa ini, dibiayai dari angga­ ran Dana Desa (DD) tahap kedua anggaran tahun 2015 yang dikerjakan langsung pihak Tim Pelaksana Ke­ giatan (TPK) yang dibantu warga beserta organisasi ke­ masyarakatan. Menurut Pejabat Semen­ tara (PJS) Kepala Desa Jati, Agus Saepudin SE, saat di­ tanya menjelaskan, penger­ jaan pengaspalan jalan me­ nuju Desa Jatisari sepanjang

Pengaspalan jalan tersebut dilaksanakan langsung pihak TPK yang dibantu Organisasi kemasyarakatan dan tekhnik pengaspalan didatangkan dari pihak PU Binamarga Ciranjang...” 820 meter, dengan lebar 3 meter ini, berdasarkan hasil kesepakatan bersama me­ lalui musyawarah yang pen­ danaannya dibiayai dari Dana Desa (DD) tahap kedua anggaran tahun 2015. “Pengaspalan jalan ter­ sebut dilaksanakan langsung pihak TPK yang dibantu Organisasi kemasyarakatan dan tekhnik pengaspalan didatangkan dari pihak PU

BERITACIANJUR/APIP SAMLAWI

PERBAIKAN JALAN - Pemerintah Desa Jati memanfaatkan Dana Desa (DD) untuk memperbaiki jalan.

Binamarga Ciranjang. Selain itu, pihak pemerintahan desa hanya selaku penanggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas pengerjaan peng­ aspalan jalan,” ucapnya. Agus melanjutkan, angga­ ran DD tersebut tidak hanya diterapkan pada perbaikan pengaspalan jalan saja, tetapi diterapkan juga pada per­ baikan jalan gang mulai dari Kampung Rawapaku menuju Kampung Sukalaksana de­ ngan panjang 400 meter, dan lebar 1 meter. “Pengaspalan jalan dan perbaikan jalan gang tiada lain untuk mendongkrak roda perekonomian warga Desa Jati dan untuk memu­ dahkan komunikasi antar warga, yang diharapkan ber­ imbas pada peningkatan pen­ dapatan warga,” ungkapnya. Sementara itu, Ketua

TPK pembangunan in­ frastruktur jalan, Unang Hidayat dengan didan­ pingi ketua LPM Desa Jati, Saepulrohman SH, menya­ takan, benar adanya bah­ wa Pemerintah Desa Jati, sekarang sedang sibuk me­ nerapkan bantuan DD ta­ hap kedua, yang diterapkan pada pengaspalan jalan desa sepanjang 8200 meter, serta sebagiaannya lagi diterap­ kan pada perbaikan jalan gang sepanjang 400 meter. “Dengan dilaksanakan­ nya dua pembangunan jalan, pengaspalan dan perbaikan gang ini, dihara­ pkan mampu meningkatkan ekonomi warga setempat dan mudahnya komunikasi antar warga, jalan leucir semoga mampu mendong­ krak roda perekonomian warga,” pungkasnya. (pip)


SABTU, 29 AGUSTUS 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

Masyarakat Cibinong, Kini Memiliki Masjid Jami CIBINONG-Masyarakat di kecamatan Cibinong, Cianjur selatan, saat ini bisa bergembira karena sudah memiliki bangunan masjid jami yang baru untuk dimanfaatkan sebagai sarana peribadahan.

HALAMAN

13

Camat Cibinong, Wodi Efyana mengatakan, pemba­ ngunan masjid jami tersebut sebagian besar anggarannya didapat dari hasil swadaya masyarakat. “Alhamdulillah saat ini di kita

(Cibinong, red) sudah tersedia masjid jami bagi sarana peribadahan masyarakat, sehingga dalam setiap tahun terutama pada saat perayaan Idul Fitri dan Idul Adha bisa melaksanakan shalat Ied berjamaah di

sini (masjid jami),” kata belum lama ini. Selain itu sambung Wodi, masjid jami tersebut saat ini sudah mulai dipergunakan untuk melaksanakan shalat Jumat oleh masyarakat sekitar. (rus)

Omset Pedagang Pasar Menurun Akibat Gagal Panen dan Kondisi Ekonomi Sekarang

Namun, akhir–akhir ini pendapatan dari berjualan di Pasar Tanggeung menurun drastris dan hampir di semua pasar lainnya pun yang biasa kita singgahi kondisinya sama...” Iwan Pedagang Keliling

ILUSTRASI/NET

KONDISI ekonomi akhir-akhir ini yang kian tak menentu serta ditambah pula dengan musim kemarau berkepanjangan, membuat sawahsawah milik para petani di wilayah Tanggeung kekeringan dan sebagian besar mengalami gagal panen.

H

al tersebut berimbas pula terhadap melambung­nya sejumlah harga sembilan bahan pokok (sembako) di Pasar Tanggeung dan menurunnya daya beli masyarakat saat ini. Berdasarkan pantauan di lapangan, biasanya Pasar Tanggeung selalu dipadati para pengunjung dan saking ramainya pasar pun baru ­ tutup pada pukul

12.00 WIB. Namun, akhirakhir ini karena relatif sepi ­sekitar pukul 10. WIB pasar sudah tutup. Menurut salah seorang pedagang keliling, Iwan (40) asal Tanggeung yang biasa berjualan di pasar. Biasanya omset ketika diri­ nya berjualan di Pasar Tanggeung cukup bagus serta merupakan pasar yang paling lama operasinya bila dibandingkan dengan pasar-pasar

lainnya yang ada di wilayah Cianjur selatan, sehingga paling banyak diburu oleh para pedagang pasar ­keliling. “Namun, akhir–akhir ini pendapatan dari berjualan di Pasar Tanggeung menurun drastris dan hampir di semua pasar lainnyapun yang biasa kita singgahi kondisinya sama. Kemungkinan hal tersebut karena rendahnya daya beli masyarakat yang disebabkan faktor eknomi seperti gagal panen akibat kekeringan,” tuturnya kepada “BC” saat ditemui disela mengemasi barang dagangannya usai berjualan di Pasar Tanggeung kemarin. Hal senada dikatakan Dede Anton (38), salah seorang pedagang sayur ma­ yur, bahwa pembeli sayuran pun sekarang jadi menurun. Dirinya mengaku, biasanya berbelanja barang dagangan-

pihak pemerintah dapat lebih memperhatikan lagi nasib para pedagang se­perti dirinya dan masyarakat k ­ ecil lainnya yang sekarang ten-

Diperlukan Kerjasama untuk Membangun Desa ILUSTRASI/NET

nya sekali dalam seminggu, tetapi sekarang dia hanya bisa belanja 2 minggu sekali itupun hanya sedikit karena barang-barangnya saat ini banyak yang mengalami kenaikan harga. “Harga sayur yang kami jual di Pasar Tangeung, kini jadi harga pembelian di Pasar Ciroyom (Bandung, red). Oto-

matis pembelian barangpun jadi berkurang, kalau situasi seperti ini terus berlanjut karena setiap kali berbelanja harganya terus naik. Bagaimana kami mau punya untung yang ada malah modal habis dan bisa mengakibatkan gulung tikar,” kata Dede dalam ke­sempatan sama. Dede pun berharap, agar

Minim Pasokan Air, Puluhan Hektar Sawah Terancam Gagal Panen CAMPAKA-Musim kemarau yang berkepanjangan membuat puluhan hektar sawah milik para petani di Desa Sukabungah, Kecamatan Campaka, terancam gagal panen. Tidak adanya hujan sejak Mei lalu, mengakibatkan susutnya pasokan air dari sungai Cikondang yang biasa dimanfaatkan petani sebagai sumber air melalui saluran irigasi ke pesawahan. "Musim kemarau yang terjadi sekarang, membuat debit air di sungai Cikondang saat ini mulai menyusut. Sehingga pasokan air mengecil dan akibatnya saluran irigasi pun jadi kurang berfungsi dengan baik," terang Kepala Desa Susukan, Saepul Huda saat ditemui di Kantor Kecamatan Campaka, Jumat (28/8). Dia mengungkapkan, akibat kemarau panjang tersebut dampaknya saat ini

ILUSTRASI/NET

dirasakan para petani diantaranya yang berada di Kam-

pung Balong dan Kampung Cipicung serta yang paling

gah mengalami ke­ sulitan karena faktor keuangan di­ sebabkan gagal panen dan kondisi ekonomi yang tidak menentu saat ini. (aht)

luas daerah pesawahannya seperti di Kampung Susu-

kan. "Jika di total, luas areal pesawahan yang terancam kekeringan saat ini kurang lebih ada sekitar 40 hektar," ungkap Saepul. Hal senada dikatakan salah seorang petani, Maman (50) warga Desa Susukan, Kecamatan Campaka. Areal pesawahan yang mengalami kekeringan paling parah saat ini berada di Kampung Susukan, akibat mengalami kesulitan pasokan air. Sehingga menyebabkan pesawahan di perkampungan tersebut terancam gagal panen. "Saat ini tanaman padi di sini kondisinya mulai banyak yang rusak, akibat akarnya tidak tergenangi air sampai tanahnya mulai pecah-pecah. Jika keadaan ini terus berlanjut sampai satu bulan ke depan maka bisa terancam gagal panen," kata Maman ketika dikonfirmasi dalam kesempatan terpisah. (zen)

ILUSTRASI/NET

PAGELARAN-Perkembangan pembangunan Desa Karangharja, Kecamatan Pagelaran. Saat ini mulai menunjukan pertumbuhan yang positif karena keberhasilan di dalam membangun selalu mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Seiring dengan semakin meningkatnya pengetahuan masyarakat akan hak-haknya serta adanya peningkatan kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks, menjadi tantangan serius bagi Pemerintah Desa Karangharja. "Guna mengantisipasi berbagai permasalahan, tantangan serta perkembangan di masa kini dan masa depan. Diperlukan perencanaan yang jelas, terukur, dan terarah," tutur Sekretaris Desa Karangharja, Dedy kepada "BC" belum lama ini. Dedy menambahkan, capaian keberhasilan di masa depan tentunya tidak terlepas dari pencapaian sasaran dan tujuan-tujuan pembangunan secara efektif. "Seiring dengan itu, upaya secara terus menerus tetap diarahkan untuk mengatasi tantangan dan hambatan pembangunan di desa. Guna terwujudnya semua Capain tersebut tentunya harus ditunjang juga dengan sinergi­ titas antara masyarakat, aparat desa, dan BPD serta semua unsur yang memang perduli akan kemajuan di wilayah desa ini," imbuhnya. Dedy pun berharap, maka dari itu diperlukan dukungan serta adanya kerjasama yang baik dengan semua pihak baik masyarakat maupun aparat desa sendiri guna menunjang kelancaran di segala bidang. (zen)


HALAMAN

14

TNI & POLRI

Saat terbaik untuk membuktikan bahwa kita adalah pemenang yaitu saat ketika kita tampak kalah." Cut Nyak Dien

Pahlawan Nasional

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

Polisi Kawal Pilkades Serentak Personel TNI Turut Dilibatkan untuk Pengamanan TIDAK hanya tahapan pelaksanaan Pilkada yang mendapat pengawalan aparat kepolisian, Pilkades serentak di Kabupaten Bandung Barat (KBB) juga dikawal Polres Cimahi dengan mengikutsertakan personel TNI.

P

elibatan kekuatan dalam Pilkades serentak di wilayah KBB sejumlah tiga SSK, terdiri dari enam Satgas yang dibantu unsur TNI dan aparat Pemkab KBB,” kata Kepala Polres Cimahi AKBP Dedy Kusuma Bakti di Cimahi, beberapa waktu lalu. Ia menuturkan, personel TNI yang dilibatkan yakni dari jajaran Komando Distrik Militer 0609 dibantu jajaran Koramil yang daerahnya melakasanakan Pilkades serentak. Seluruh aparat keamanan terkait, kata dia, disebar setiap daerah yang melaksanakan Pilkades serentak yakni 41 desa di 14 kecamatan. “Kita sudah gelar pasukannya hari Sabtu tanggal 22 Agustus 2015 dalam rangka pengamanan rangkaian kegiatan Pilkades serentak di 41 desa,” kata mantan kapolres Cianjur ini. ia menyampaikan, tahapan Pilkades serentak itu sudah mulai dilaksanakan seperti penetapan nomor urut para calon kepala desa 20 Agustus 2015. Tahapan penting lainnya, kata kapolres, meliputi masa kampanye 24 hingga 26 Agustus, masa tenang 27 sampai 29 Agustus dan

NET

30 Agustus 2015 hari pelaksanaan pemungutan dan rekap suara. Pihaknya juga melakukan pengamanan dalam proses pencetakan surat suara di 12 perusa-

haan percetakan di Kota Bandung dan KBB. Rencananya 25 Agustus 2015 proses cetak surat suara selesai dan akan didistribusikan ke masing-masing desa

dengan pengawalan polisi. “Sejauh ini tahapan Pilkades di wilayah hukum Resor Cimahi dalam keadaan kondusif,” katanya. (net/ree)

TNI-POLRI Jaga Ketahanan Pangan

SOSOK Kompol Robi Yanuar Soetjipto

Pribadi yang Tegas Dalam Bertugas KAPOLSEK Warungkondang Kompol Robi Yanuar Soetjipto belum menduduki jabatan barunya, sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Klari, Kabupaten Karawang. Bagi lulusan Scapa Polri Angkatan-26 pengabdian terhadap negara harus dibuktikan dengan keseriusan. Dibesarkan dari lingkungan Sunda, dikenal memiliki kepribadian halus dan sopan. Tentu merupakan modal untuk memudahkan bergaul dalam lingkungan kerja. “Saya ini terbiasa sopan dan halus dalam keseharian tapi bukan berarti tidak bisa tegas dalam bertindak. Sebagai aparat kepolisian, ketegasan sangat diperlukan saat tengah bertindak dalam tugas, semata-mata untuk mejalankan kewajiban sebagai tuntutan profesi,” katanya. Tak sampai disitu, beragam pengalaman sebagai aparat kepolisian dengan berpindah-pindah wilayah. Bagi, Robi tugas yang diemban saat ini merupakan amanat yang harus diwujudkan dalam memberikan pelayanan prima. “Disini menjadi tantangan baru dalam tugas karena berada di wilayah yang baru. Harapan tinggi diberikan agar dapat menjalan tugas dengan optimal bersama masyarakat,” pungkasnya. (M. Arlan Akbar/ ”BC”)***

ILUSTRASI

TNI AU Cegat Pesawat Asing BATAM-Sebuah pesawat asing CN 295 masuk wilayah teritorial udara Kepulauan Riau tanpa izin. Pesawat tersebut dikejar dan dipaksa turun oleh pesawat Hawk 100/200 milik TNI AU di Bandara Internasional Hang Nadim Batam oleh TNI Angkatan Udara skadron 12 dan 31. “Pesawat asing tersebut terdeteksi Radar Komando Pertahanan Udara Nasional TNI sekitar pukul 11.00 WIB. Saat ini pesawat tempur kita hawk 100/200 sedang memaksa force down (turun),” ujar Komandan Skadron 12 Letkol pnb, Jajang Setiawan di Landasan Bandara Internasio-

nal Hang Nadim Batam. Ia menjelaskan, pada simulasi kali ini pihaknya mengetahui adanya pesawat asing saat melakukan patroli bersenjata. Terpilihnya Kepri dalam latihan force down karena berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia. Pesawat Hawk, lanjutnya, memiliki beberapa keunggulan untuk mendeteksi pesawat asing. Ia memiliki radar dan rudal penghancur target udara dan darat serta dilengkapi senapan mesin berat (SMB) berkaliber 12,5 milimeter. “Jika mendapatkan komando atas untuk dipaksa turun, maka pihaknya akan melakukan

tindakan force. Kalau tidak mau kita hancurkan,” tegasnya. Komandan Lapangan Udara (Danlanud) Tanjungpinang, Lekol pnb I Ketut Wahyu Wijaya menyampaikan, dalam latihan force down selama empat hari ini, melibatkan 95 personil dan menggunakan lima pesawat tempur Hawk 100/200, Helikopter jenis Puma dan Hercules. “Kegiatan ini juga merupakan bagian dari patroli pulau terluar. Ini juga sebagai upaya untuk menunjukkan eksistensi keamanan di wilayah Indonesia. Pasti ada kaitannya laut Cina Selatan dan kita harus siap siaga,” ujarnya. (net/ree)

J A K A R T A -T N I - P O L R I akan diikutsertakan untuk menjaga ketahanan pangan melalui nota kesepahaman. Hal tersebut telah dilakukan penandatangan barsama, terutama untuk meningkatkan perberasan. Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar rapat akbar untuk meningkatkan perberasan di Indonesia dengan dihadiri oleh sejumlah jajaran TNI dan Polri di gedung Kementerian ­Pertanian. Diketahui dari pihak kepolisian hadir Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso menggantikan Jendral Badrodin Haiti yang berhalangan hadir karena ada agenda di Bangka Belitung, selain itu hadir pula KSAD Letjen TNI Mulyono, dan Panglima TNI Jenderal ­Gatot Nurmatyo.

“Saya berterima kasih kepada seluruh jajaran TNI dan Polri yang sudah bekerjasama dalam menjaga ketahanan pangan kita,” ujar Amran Sulaiman ditemui di Gedung Kementerian Pertanian, Jalan Harsono RM, Jakarta Selatan. Amran menjelaskan, hasil yang dibuahkan dalam kerjasama tersebut dapat menciptakan sejarah baru dengan mencatat di lintas pertanian. “Dengan ini kita akan tandatangani MOU untuk meningkatkan ketahanan pangan kita khususnya pada beras,” tuturnya. Dalam acara ini, sekira puluhan petani serta pengusaha pertanian dari berbagai daerah juga hadir dalam rapat tersebut untuk melaporkan stok beras yang ada di wilayahnya masing-masing. (net/ree)

ILUSTRASI


HALAMAN

15

EKBIS

Mentan Ungkap Penyebab Naiknya Harga Daging Ayam JAKARTA-Industri perungggasan Indonesia kembali mengembangkan sayapnya ke mancanegara, menyusul produk industri perunggasan yang diekspor yaitu telur tetas ayam atau parent stock hatching eggs ke Myanmar. Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Muladno mengatakan, ekspor ini

SABTU, 29 AGUSTUS 2015

Infrastruktur Percepat Pertumbuhan Ekonomi

LAPORAN PERKEMBANGAN KEBUTUHAN POKOK DAN BARANG PENTING LAINNYA DI PASAR CIPANAS BULAN AGUSTUS 2015 NO JENIS 1

SATUAN

TGL 25

TGL 26

BERAS

Segon

Kg

9.000

9.000

Cianjur Sliyp

Kg

9.200

9.200

Cianjur Kep

Kg

9.500

9.500

IR

Kg

8.800

Ketan Putih

Kg

13.000

13.000

Ketam Hitam

Kg

16.000

16.000

2

LAUK PAUK

Daging Sapi

Kg

105.000

105.000

Daging Kambing

Kg

75.000

75.000

Ayam Ras

Kg

34.000

35.000

Ayam Buras

Ekor

50.000

50.000

3

IKAN TAWAR

Ikan Mas

8.800

Kg

25.000

25.000

Mujaer

Kg

22.000

22.000

Gurame

Kg

55.000

55.000

Kg

25.000

25.000

Kg

22.000

22.000

Lele Jumbo

Nila 4

IKAN ASIN

Jambal

Kg 85.000 85.000

Gabus No.1

Kg

80.000

Sepat

Kg

50.000

50.000

Kg

66.000

66.000

Cucut

Kg

40.000

40.000

Cumi

Kg

60.000

60.000

Teri

Kg

50.000

50.000

Teri Medan

Kg

80.000

80.000

Pari No.1

80.000

5 TELOR

Ayam Ras

Kg

23.000

23.000

Ayam Buras

Butir

1.500

1.500

Bebek

Butir

2.500

2.500

Telor asin

Butir

3.000

3.000

Telor Puyuh

Kg

30.000

30.000

6 MINYAK

Gas

3 Kg

20.000

20.000

Minyak Tanah

Liter

14.000

14.000

Keletik

Btl

10.000

10.000

Bimoli

1 Liter

14.000

14.000

Mentega

Kg

14.000

14.000

Sania

1 Liter

13.500

13.500

Tropikal

1 Liter

13.500

13.500

Kg

11.000

11.000

Curah 7 GULA

Pasir

Merah

Kg 12.000 12.000 Kg

13.000

13.000

8 GARAM

Garam Batuan

Pak

6.000

6.000

Garam Halus

Bks

6.000

6.000

500

500

9 UMBI-UMBIAN

UMBI JALAR

KG

SINGKONG

KG 6.000 6.000

15 KACANG

Kacang Tanah

Kg

26.000

26.000

Kacang hijau

Kg

24.000

24.000

Kacang Merah

Kg

17.000

17.000

*)Sumber : PASAR CIPANAS

LAPORAN PERKEMBANGAN KEBUTUHAN POKOK DAN BARANG PENTING LAINNYA DI PASAR CIRANJANG CIANJUR 26 AGUSTUS 2015 NO JENIS SATUAN

MINGGU LALU MINGGU INI 18 AGUSTUS 2015 24 AGUSTUS 2015

1

BERAS

Kualitas 1

kg 10.000 10.000

Kualitsa 2

kg

9.500

Kualitas 3

kg

9.500

9.500

2

GULA PASIR

kg

10.500

10.500

3

TEPUNG TERIGU

Kualitas 1

kg

8.000

8.000

Kualitas 2

kg

6.500

6.500

4

MINYAK GORENG

Minyak Goreng Tanpa Merk kg

11.000

11.000

Minyak Goreng Bimoli

lt

14.000

14.000

Mentega Blue Band

kg

16.000

16.000

Mentega Simas

kg

12.000

12.000

9.500

5 SUSU

Indomilk Cair / SKM

kaleng

10.000

10.000

Bendera Cair / SKM

kaleng

9.000

9.000

6

DAGING/IKAN ASIN

Daging Sapi

kg

92.000

92.000

Daging Ayam

kg

35.000

35.000

Teri Medan no 2

kg

60.000

60.000

Sepat no 2

kg

60.000

60.000

Gabus no 2

kg

80.000

80.000

23.000

23.000

3.000

3.000

7 TELOR

Telor Ayam Luar Negeri

kg

Telor Ayam Kampung

butir

8 BUMBU-BUMBU

Gula Merah

kg

14.000

14.000

Cabe Merah

kg

30.000

30.000

Cabe Rawit/Kriting

kg

40.000

40.000

Bawang Merah

kg

30.000

30.000

Bawang Putih

kg

20.000

20.000

9

SAYURAN

Wortel

kg

5.000

5.000

Kol

kg

5.000

5.000

Kentang Besar

kg

9.000

9.000

Kentang Sedang

kg

8.000

8.000

Jagung Pilihan

kg

10.000

10.000

Kacang Kedelai

kg

10.000

10.000

kg

30.000

30.000

Paramek

lbr

2.000

2.000

Pilkita

lbr

1.200

1.200

Promag

Strip

5.000

5.000

Sepi 10

OBAT-OBATAN

*)Sumber : PASAR CIRANJANG

merupakan kegiatan bisnis yang dilakukan oleh PT Japfa Comfeed Indonesia dengan mitra dagangnya di Myanmar. Hingga akhir tahun ini, perusahaan tersebut akan mengekspor sekitar 100 ribu parent stock hatching eggs yang terbagi dalam tiga pengiriman. Masing-masing pengiriman berisi 30 ribu hingga 35 ribu butir parent stock hatching eggs. (net/nuk)

SEJUMLAH kalangan menilai pembangunan infrastruktur dapat berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat. Pasalnya dengan didukung infrastruktur yang baik secara langsung dapat mendorong percepatan tingkat pertumbuhan ekonomi.

D

ivisi Ekonomi Kerakyatan, Hadi Dzikri Nur mengatakan, pembangunan infrastruktur salah satunyna infrastruktur jalan memang merupakan salah satu faktor pendorong yang bisa mempercepat proses pertumbuhan perekonomian masyarakat. Pasalnya menurut Hadi, dengan baiknya infrastruktur bisa memperlancar proses tata niaga yang dilakukan para pelaku usaha dilapa­ ngan, khususnya terkait kegiatan pendistribusian hasil produksi. “Dari sisi pendistribusian hasil produksi tentunya akan menjadi lancar apabila infrastruktur jalan memang bagus. Pastinya ini secara langsung akan mengurangi pembiayaan produksi, karena biaya angkut ataupun pengiriman ­ barang akan jauh lebih murah,” ujar Hadi kepada “BC”, Jumat (28/8). Lain halnya apabila infrastruktur jalan memang tidak

BERITACIANJUR/ILUSTRASI

mendukung atau buruk, lanjut Hadi, tentunya ini akan menjadi hambatan pada proses pendistribusian, bahkan akan berdampak pula pada harga barang nantinya. “Kalau kondisinya buruk, kan ongkos kirimnya juga jadi meningkat. Dan barang yang dijual kepada konsumen juga otomatis akan mengalami kenaikan. Jadi ini ibaratnya sudah menjadi hukum alam,” jelasnya. Seperti halnya kondisi infrastruktur jalan Cianjur saat ini, menurutnya, dengan kondisi infrastruktur seperti ini tentunya akan menghambat para pelaku usaha untuk mengirimkan hasil produksinya, sehingga akan berdampak pada harga jual hasil produksi tersebut. “Meskipun hasil produksinya bagus, tapi kalau harga

jualnya sangat tinggi pastinya akan sulit untuk bersaing di pasaran. Apalagi dengan kondisi ekonomi seperti saat ini,” jelasnya. Contohnya saja, untuk komoditas gula merah hasil produksi masyarakat Cianjur selatan, tambah Hadi. Gula merah disana kulaitasnya bagus, tapi karena kondisi infrastruktur yang buruk selain dapat merusak barang tentunya ongkos kirimnyapun akan menjadi mahal. “Jadi bagaimana mungkin nantinya bisa bersaing dipasaran barang-barang hasil produksi Cianjur,” imbuhnya. Sebelumnya, terkait pentingnya infrastruktur jalan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus tata kelola biaga di Cianjur diungkapkan Sekertaris Daerah

(Sekda) Cianjur, Oting Zaenal Mutaqien. Dikatakan Oting, pada dasarnya untuk bisa menciptakan tata niaga di Cianjur menjadi jauh lebih baik, pada akhirnya akan bermuara pada kondisi infrastruktur. Artinya, dengan infrastruktur yang bagus secara langsung hal itu akan mendorong terciptanya tata kelola niaga di Cianjur menjadi lebih baik. “Jadi kalau infrastrukturnya baik konsep apapun atau dengan jalan apapun akan mendorong tata niaga baik. Tapi sebaliknya kalau infrastrukturnya buruk otomatis itu akan menjadi penghambat pada tata niaga yang akan dibenahi, bahkan tidak menutup kemungkinan malah tidak akan berjalan,” terangnya. Salah satu contoh di su-

atu daerah, pertaniannya kita suplay dengan berbagai program untuk ditingkatkan, tapi setelah pertaniannya meningkat sementara infrastruktur jalan tidak dibenahi tentunya ini akan menjadi penghambat. “Kan dari hasil panen itu tidak hanya untuk dimakan. Tapi mereka itu ada yang ingin dijual dengan harapan bisa untuk mencukupi kebutuhan yang lain. Nah kalau hasil panennya dijual murah karena pembelinya harus mengeluarkan ongkos angkut mahal, tetap saja ekonomi mereka tidak akan meningkat. Makanya infrastruktur harus ada perbaikan. Kalau infrastrukturnya buruk kemungkinan ekonomi ­ meningkat tentunya akan sangat lamban,” tandasnya. (nuk)

Pemerintah Berencana Impor Sapi Indukan JAKARTA–Sebagai upaya mengejar target swasembada daging sapi, pemerintah pusat berencana melakukan impor sapi indukan sebanyak 500 ribu ekor pada tahun 2016 mendatang. Hal tersebut disampaikan, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Muladno. Ia mengungkapkan, rencana impor sapi indukan tersebut telah disampaikan dalam rapat koordinasi (rakor) di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian beberapa waktu lalu. “Kemarin waktu rapat di Menko, saya sudah katakan bahwa kalau ingin mempercepat swasembada, harus dipercepat dan diperbanyak juga impor sapi indukannya. Sapi indukan makin banyak makin cepat berswasembada,” ujar­nya di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Jumat (28/8/).

BERITACIANJUR/ILUSTRASI

Dia menjelaskan, sapi-sapi tersebut akan diimpor oleh pemerintah dengan penugaskan kepada Perum Bulog. Namun lantaran perusahaan plat merah tersebut tidak memiliki fasi-

litas peternakan yang memadai, maka nantinya Bulog akan menyalurkan sapi-sapi tersebut ke peternakan swasta yang sudah berpengalaman dan punya tempat yang memadai untuk

pengembangbiakan sapi. “Yang impor kemungkinan besar pemerintah. Harus pemerintah. Melaluinya, itu belum dibicarakan. Tapi kemungkinan Bulog. Sapinya itu nanti

diwajibkan untuk dipelihara di feedlotter swasta,” kata dia. Untuk anggaran, Kementerian Pertanian mengusulkan agar impor sapi tersebut menggunakan APBN namun melalui Perum Bulog. Namun hal itumasih dalam tahap pengkajian. “Nanti ada mekanismenya. Kami mengusulkan kemarin yang mengimpor negara, uangnya APBN. Tapi pake budgetnya Bulog. Nah Pak Darmin Nasution bilang 500 ribu itu dari mana duitnya, kebanyakan. Berapa pasnya? Itu belum dirapatkan. Baru minggu depan dirapatkan,” jelasnya. Sapi-sapi indukan tersebut, lanjut Muladno, bisa diimpor dari negara mana saja, termasuk dari India asalnya memenuhi syarat kesehatan seperti bebas dari penyakit mulut dan kaki (PMK). “Bisa dari mana saja, asal sesuai dengan syarat-syarat itu,” lanjutnya. (net/nuk)

Penjualan Ayam Pelung Online

Tingkatkan Pemasaran, Ayam Pelung Hadir di Dunia Maya UNTUK semakin menjaring penggemar ayam pelung, para kelompok budidaya ayam pelung tidak lagi mengelolanya dengan sederhana. Setiap tahun, hampir bergiliran di beberapa daerah di Jawa Barat diadakan kontes ayam pelung untuk menambah nilai jual ayam tersebut. Bahkan di Cianjur setiap tahun diselenggarakan kontes ayam pelung yang diikuti pemilik dan pemelihara ayam pelung se-Jawa-Barat dan DKI Jakarta. Ayam pelung terbaik yang menjadi juara kontes bisa mencapai harga jutaan rupiah. Pasaran penjualan ayam

BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

MEDSOS - Untuk lebih memperkenalkan ayam pelung, sejumlah peternak ayam khas Cianjur itu menggunakan sarana media sosial untuk pemasaran.

pelung pun terbilang sangat bagus dan mempunyai prospek yang cerah kedepannya, de-

ngan harga Rp 75 ribu sepasang untuk anakan baru netas sampai harga Rp 800 ribu untuk

seekor pejantan. Untuk ayam-ayam yang sering menjadi juara, harganya bisa tembus sampai puluhan juta. Bahkan, ayam pelung ini semakin terkenal dan cukup diminati oleh warga umum, wisatawan nusantara dan mancanegara. Seorang Putra Kaisar Jepang pernah berkunjung ke Warungkondang untuk melihat peternakan ayam pelung tersebut. “Saat itu, entah mengapa pangeran kekasiaran Jepang sangat tertarik ketika melihat ayam pelung dan kemerduan suara ayam pelung ketika berkokok. Dari situ lah kami semakin getol untuk mempernalkan ayam pelung tidak lagi

di warga dalam negeri namun juga luar negeri,” ujar Agus, seorang peternak ayam pelung. Untuk memuluskan jalan itu, jelas Agus, ia dan rekanrekannya mempunyai strategi jitu untuk membuat ayam pelung semakin terkenal. Dengan membuat blog dan mengenalkan ayam pelung melalui Facebook. “Bahkan setiap kontes yang ada, saya selalu mem-post-kan tulisan ke blog saya. Di Facebook pun banyak juga yang menanyakan. Jadi, agar lebih simple ayam pelung pun sudah ada di pasaran online. Setidaknya informasi dasar mengenai ayam pelung,” jelasnya. (Angga Purwanda/“BC”)***


SABTU, 29 AGUSTUS 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

Jenderal Soedirman

HALAMAN

16

SEJENGKAL tanahpun tidak akan kita serahkan kepada lawan, tapi akan kita pertahankan habis-habisan. Meskipun kita tidak gentar akan gertakan lawan, tetapi kita pun harus selalu waspada.

nJendral Soedirman

Pemimpin Perang Gerilya

di Pulau Jawa

BERANGKAT dari sebuah pertanyaan sederhana; mengapa seluruh daerah mempunyai jalan Soedirman, sutradara Viva westi terketuk untuk mencari tahu sosok Panglima Besar Jenderal Soedirman. Westi, sapaan akrabnya kemudian berkeinginan mengangkat kisah seorang Jenderal Soedirman dalam sebuah film.

F

ilm Jenderal Soedirman dibintangi oleh Adipati Dolken, Mathias Muchus, Ibnu Jamil dan Baim Wong. "Jenderal Soedirman" merupakan sebuah film biografi tokoh Jenderal Soedirman, yang dikisahkan pada tahun 1946 sampai tahun 1949. Bermula saat Belanda secara sepihak membatalkan perjanjian Renville. Jenderal Simons Spoor, Panglima Tentara Belanda, selanjutnya memimpin agresi militer II dan menyerang Yogyakarta yang pada saat itu menjadi Ibukota Republik Indonesia. Dengan kondisi sakit parah, Jenderal Soedirman melakukan perjalanan selama 7 bulan untuk melakukan perjalanan ke arah selatan serta memimpin perang gerilya di Pulau Jawa. Ia melakukan itu bersama 12 orang lainnya. Pada perjalanan sejauh 1000 km, Jenderal Soedirman bersama 12 tentara lainnya bermain kucing-kucingan dengan tentara Jendral Simons Spoor di hutan di wilayah Jawa Tengah. Pada akhirnya, satu dari tentara Jenderal Soedirman, bernama Karsani, ditembak oleh tentara Belanda. Dalam perjalanan Jenderal Soedirman itu terdapat pengkhianatan Kunto,

salah satu tentara yang membocorkan persembunyian kepada tentara Belanda. Di film ini, terdapat tokoh-tokoh pula penting yang sengaja dimasukkan ke dalam jalan cerita, seperti Tan Malaka (Mathias Muchus), Soekarno (Baim Wong), Hatta (Nugie), hingga Jusuf Ronodipuro (Lukman Sardi). Film yang disutradarai oleh Viva Westi ini berlangsung selama 45 hari dengan mengambil lokasi di Jawa Tengah, Yogyakarta, Bandung, Batujajar dan Situlembang. Film ini telah tayang mulai tanggal 27 Agustus lalu. (net/Astri D Andriani/”BC”)***

Dengan kondisi sakit parah, Jenderal Soedirman melakukan perjalanan selama 7 bulan untuk melakukan perjalanan ke arah selatan serta memimpin perang gerilya di Pulau Jawa...

NET

Perjuangan Maha Guru, Hasyim Asyari TAHUN 1870 menjadi titik mula masuknya kapitalisme ke Indonesia. Ditandai dengan lahirnya UndangUndang Gula dan Undang-Undang Agraria di Hindia Belanda. Belanda mendirikan Pabrik Gula Cukir di wilayah Timur pulau Jawa. Pendirian pabrik dilakukan secara sewenang-wenang. B e l a n d a mengambil paksa lahan para petani dan mengabaikan hakhak raky a t . De-

NET

ngan cara sewenang-wenang Belanda menyulap lahan penduduk menjadi lokasi pabrik. Hal itu pun memicu perlawanan dari masyarakat sekitar. Sebab itu, Belanda mempertahankan pabrik tersebut dengan beragam cara. Termasuk dengan melanggengkan pelacuran dan perjudian di sekitar pabrik.

Akibatnya, suasana Dusun Sumoyono berubah menjadi carut-marut. Perkelahian antar warga sudah menjadi pemandangan biasa. Pemerkosaan menjadi kabar yang menakutkan bagi kaum perempuan. Warga sekitar terlilit hutang sebab gaji yang semestinya dibelikan bahan pokok habis dalam meja perjudian. Penduduk Sumoyono menyebut lokasi itu dengan nama Kebo Ireng. Di era itu, munculah Hasyim Asyari, sosok pemimpin yang kharismatik, bersahaja, dan panutan menuju jalan kebenaran. Sekaligus pemimpin yang kuat secara ilmu ekonomi dan agama Islam terdapat dalam diri Hasyim Asy’ari. Tidak mudah mencari pemimpin yang amanah dan mau ikhlas mengorbankan seluruh hidup dan matinya untuk perjuangan di tengah peradaban yang sudah rusak. Hasyim Asy’ari bersama Sakiban dan Alwi memulai merintis pendirian pondok pesantren. Pada mulanya pondok pesantren ini hanya padepokan silat dan pengobatan. Kedalaman ilmu, wawasan dan kesantunan sikap selalu dia tunjukkan di mana pun. Sehingga semakin banyak memikat hati siapa saja yang mulai mengenalnya. Keahliannya dalam bercocok tanam juga membuat masyarakat sekitar semakin kagum dengannya. Menurut Hasyim Asy’ari, perlunya membangun pondasi agama yang baik dan membangun ekonomi masyarakat secara paralel dalam metode pendidikan. Pemba-

ngunan pusat pendidikan yang ideal adalah pesantren yang mampu meletakkan pondasi dengan membangun etika bagi setiap santri. Tujuh tahun sejak berdirinya pondok pesantren, nama Hasyim Asy’ari semakin dikenal masyarakat. Islam dan pondok pesantren itu berkembang pesat bukan karena paksaan dan tekanan, melainkan dengan sukarela. Hasyim Asy’ari menginginkan pesantren itu memiliki nama yang bisa menjadi tetenger sebuah perubahan. Sebagai keturunan Kiai Sakiban, Masyamsul Huda menyuguhkan karya yang orisinil. Fakta-fakta yang diambil berdasarkan cerita dari orangtua, masyarakat setempat dan Sekitar Tebu Ireng dan disadur dari berbagai literatur. Masyamsul Huda tidak mengeksplorasi sosok dan ketokohan Hasyim Asy’ari secara panjang lebar. Tetapi dia hendak menghadirkan dan menyuguhkan cerita sejarah Pabrik Cukir, Kebo Ireng, Kebo Kicak dan Tabu Ireng sebagai rangkaian sejarah yang tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lainnya. Buku ini menguak rahasia perjuangan Hasyim Asy’ari. Sebagai Maha Guru Sejati yang membangun, membesarkan dan mempertahankan Pondok Pesantren Tebu Ireng dari Gempuran dunia hitam Kebo Ireng. Sebuah fakta sejarah pengorbanan santri dan kiai dalam memperjuangkan kemerdekaan. (net/Astri D Andriani/”BC”)***


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.