Berita Cianjur - Sistem Pengawasan Masih Lemah

Page 1


HALAMAN

A2

OPINI

Pemikiran-pemikiran yang bagus mendiskusikan ide-ide. Pemikiran-pemikiran rata-rata mendiskusikan kegiatan-kegiatan. Pemikiran-pemikiran yang kecil mendiskusikan orang-orang” Mahatma Gandhi Tokoh Agama

SABTU, 2 JULI 2016

KABAR KABAR

Aku Fitri Bersama-Nya MASIH ada yang lebih penting dari itu semua. Di harihari akhir puasa, saat menjelang Lebaran, praktik puasa di atas yang dijalani dengan ikhlas, istikamah, dan tawadu akan memberi kita sebuah saat atau momen di mana hidup kurang yang teguh, konsisten, dan ikhlas itu dapat “pelengkap” kekurangannya. Ia bukan satu hal yang bisa dilihat, didengar, apalagi dimaterialisasi bahkan oleh pikiran (logika). Pelengkap itu adalah sebuah pengalaman monumental, di mana kita seakan mendapatkan cahaya yang tidak hanya menciptakan terang (bagi kegelapan jalan ke hati), bahkan karena saking terangnya ia seperti melenyapkan diri (eksistensi) kita. Kita mendapatkan momen untuk mengalami-Nya, bersama-Nya, dengan kesadaran kemanusiaan kita yang terintegrasi, tidak hanya akal, jiwa, batin, tetapi juga tubuh hingga kenyataan sosial kita. Kita menyatu-diri begitu kuatnya sehingga yang tinggal adalah sesuatu yang tak terlenyapkan, sesuatu yang juga ada dalam alam natur(al) hingga supranatural. Kita seperti hilang, tetapi sesungguhnya menyatu dengan semua itu. Maka, Lebaran pun akan menjadi mudik yang sesungguhnya, secara spiritual, bukan sekadar kebiasaan atau tradisi meneguhkan kembali eksistensi kita yang dihancurkan (atau kita hancurkan sendiri) oleh kehidupan dan peradaban kota (modern). Lebaran akan menjadi momen yang “lebar”, begitu lebarnya hingga kita tidak melihat batas-batasnya, tetapi kita penuh mengisinya. Lebaran pun menjadi “fitri” karena berkah dan hidayah-Nya yang memang melulu fitri berisi. Kesadaran terbaik dari Idul Fitri seperti terurai di atas tercipta dan kita mafhum bahwa Dia sesungguhnya tidak pernah meninggalkan umat atau makhluknya. Dia selalu hadir, tanpa tempat tanpa waktu, di mana dan kapan saja, sehingga peluang untuk mengalamiNya tidak hanya tersua hanya pada saat puasa dan Ramadhan. Tapi, ketika kita sudah meramadhankan setiap bulan, mempuasakan keiblisan kita, kita memiliki peluang untuk didatangi hidayah itu. Kita bisa mengalami-Nya, kapan saja dan di mana saja. Bahkan sesungguhnya Dia hadir dalam tiap inci dan tiap saat kehidupan kita. Namun, karena hidup kita dipepati hijab (layer), kita pun kehilangan peluang itu untuk mengalami-Nya, kita mengoleksi kegelapan jalan setapak menuju-Nya. Maka, betapa indah Lebaran jika ia menjadi momen awal kita untuk mendapat tamu hidayah, karena kita sudah menjadi makhluk yang pantas untuk dihampiri utusan-Nya itu. Betapa luar biasa jika masyarakat kita mulai diisi manusia-manusia semacam itu, yang tidak pernah unjuk apa pun, apalagi unjuk rasa, kecuali unjuk amalan yang semata diabdikan pada manusia lain (masyarakat) dan secara langsung juga untuk-Nya. Betapa cantik kau manusia jika tidak cuma berpikir atau berucap-apalagi berlagak-dengan simbol-simbol agama murahan, tetapi lebih berhati alias berbuat dengan nurani Islam yang terus belajar (iqra) semata untuk meninggikan keilahian dalam dirinya. Tidak perlu Ramadhan, maka kita akan menjumpai Lebaran dan kefitrian: kapan saja, di mana saja. Bahkan mungkin tanpa satu ayat pun kita lidahkan hanya untuk mendemonstrasikan keislaman kita. Islam sesungguhnya bukan dalam kata, tetapi dalam lakunya. Itulah Indonesia dan Islam yang kita damba: perkasa, teguh, luhur, dan penuh adab. ***

Bagi Bagipembaca pembacayang yangingin inginmengirimkan mengirimkan artikel artikelopininya, opininya,silakan silakankirim kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com ke newsredaksibc@gmail.com Mohon Mohondilampirkan dilampirkanfoto fotodan dandata datapribadi pribadi dengan denganpanjang panjangartikel artikelminimal minimal1000 1000kata. kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Pemimpin Redaksi Online Disma M Taryum. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Disma M Taryum. | Redaktur Yadi Haryadi | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana, Mustofa | Reporter Cetak: Susi Susilawati, M Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online Putra LS (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaedi, Muhammad Faisal, Rendy Rustandi, Faisal Aditya Pahlefi. Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Koordinator Iklan : Suparjo. | Divisi Iklan: Retno, Yedi, Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Koordinator Sirkulasi : Iwan. | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Elin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Legal Officer Ebes | Divisi Umum: Adrian (IT), Herly Faisal, Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur.com l Info Layanan Pelanggan ; office: (0263) 2261814 CP: 087714421300/0857 94724178 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH SELURUH WARTAWAN WARTAWAN BERITA BERITA CIANJUR CIANJUR SELALU SELALU MENGENAKAN MENGENAKAN TANDA TANDA PENGENAL PENGENAL DAN DAN DILENGKAPI DILENGKAPI SURAT SURAT TUGAS TUGAS SERTA SERTA TIDAK TIDAK DIPERKENANKAN DIPERKENANKAN UNTUK UNTUK MEMINTA MEMINTA ATAU ATAU MENERIMA MENERIMA APAPUN APAPUN DARI DARI NARASUMBER NARASUMBER

Dibalik Revisi UU Terorisme (2)

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

DITENGAH ditetapkannya Santoso oleh AS sebagai buron teroris internasional. Yang mengindikasikan kuatnya intervensi AS dalam penanganan kasus terorisme di Indonesia. Bagaimana mungkin sosok Aman Abdurrahman yang berada di dalam penjara menjadi otak kendali atas seluruh jaringan terduga teroris di Indonesia. Oleh : Adil Nugroho Pemerhati Sosial Politik

B

agaimana sebenarnya yang terjadi atas program deradikalisasi oleh BNPT di dalam penjara. Dan apa pula kaitannya dengan semakin berani dan membrutalnya Densus 88 melakukan berbagai pelanggaran prosedural dalam bentuk “ekstra judicial killing” maupun “ekstra judicial action” di tengah prinsip penanganan terorisme menggunakan “the criminal justice system” yang mengedepankan “law of enforcement”. Namun yang nampak saat ini justru pendekatan “the war system ala AS” lah yang lebih menonjol. Persis dengan cara AS menggunakan legitimasi WTC 9/11 untuk menginvasi Irak, Afghanistan dan lainnya atas nama GWOT (Global War On Terrorism). Belum lama kasus terduga teroris bernama Chan alias Fajar di Bima Nusa Tenggara Barat menurut penuturan ibunya Nurseha pada pertengahan bulan Februari 2016 sebagaimana diberitakan Tempo.co.id, ditembak mati dalam keadaan tidur. Media kemudian dikagetkan dengan peristiwa kematian Siyono yang katanya dikabarkan kelelahan melakukan perlawanan saat proses penangkapan Densus 88. Berbagai peristiwa ini semakin melengkapi terungkapnya video penyiksaan Densus 88 terhadap puluhan orang tahun 2013 yang sempat mendorong kuat desakan bubarkan Densus 88 sebelumnya. Akan tetapi kasus-kasus penembakan mati dan penganiayaan kejam itu tidak membuat bergeming lembaga tersebut melakukan berbagai tindakan kekerasan atas nama perang melawan terorisme. Sekalipun muncul lagi desakan kuat bubarkan lembaga tersebut belakangan. Dan bahwa kondisi kekerasan itu tidak juga mampu merubah rencana pemerintah untuk terus mengagendakan dan melakukan revisi atas UU Anti Terorisme sebagai prolegnas 2016. Sebuah revisi dengan tujuan lebih memberikan ke-

wenangan kepada lembaga berlogo burung hantu itu. Di tengah raibnya di dalam penjara teman Afif Cs bernama Yunus entah lari kemana. Seakan-akan sedang memberikan signal akan adanya momentum berikutnya pasca bom Sarinah Thamrin. Hal ini seolah juga membenarkan statement Busyro Muqoddas yang menyatakan bahwa berbagai kasus dugaan terorisme jaman orba maupun saat ini penuh dengan indikasi dugaan rekayasa. Kesimpulan tidak gegabah dari mantan ketua KPK dan ketua PUSHAM UII itu menggunakan analisis terhadap beberapa berita acara pemeriksaan berbagai kasus terorisme sehingga bisa diungkap dan dikuak polanya. Begitupun pernyataan Moh. Afduh sebagai mantan anggota KOMJI (Komando Jihad) yang menyebut ada operasi pembiaran pada kasus bom Sarinah Thamrin Jakarta. Alhasil bom Sarinah Thamrin sulit untuk dibantah, telah menjadi momentum legitimasi desakan atas revisi UU Anti Terorisme. Dan inti dari revisi undang-undang itu adalah perluasan dan penguatan kewenangan terhadap dua lembaga terdepan penanganan terorisme (Densus 88 dan BNPT). Dan secara khusus, atas keberhasilan penanganan terorisme bom Sarinah Thamrin oleh Kapolda Metro Jaya, Tito Karnavian, kepadanya diberikan jabatan baru sebagai kepala BNPT. Bukan hanya desakan revisi UU Anti Terorisme saja namun ada juga ajuan anggaran dalam jumlah yang fantastis untuk proyek ini. Jumlahnya 1,9 trilliun rupiah pada tahun anggaran 2016. Desakan revisi UU Anti Terorisme seolah meniadakan ketersediaan perangkat perundang-undangan yang sudah ada sebelumnya dan sudah sangat represif. Bisa dibayangkan dalam kondisi belum direvisipun, Densus 88 saat ini telah melakukan berbagai tindakan liar dan brutal. Apalagi setelah direvisi.

Berikut adalah beberapa substansi revisi yang akan membuka ruang “abuse of power” lembaga yang paling ditakuti oleh masyarakat sipil tersebut antara lain, ijin pemeriksaan tanpa melalui ketua pengadilan cukup hanya dengan hakim, lama pemeriksaan 30 hari yang sudah bertolak belakang dengan isi KUHP dan konvensi internasional (1 X 24 jam), informasi intelijen yang diluaskan akses penyadapannya, penangkapan terhadap orang yang diduga mendengar atau melihat rencana terorisme dan pengkaitannya, dugaan paham radikalisme yang diindikasi menginspirasi tindakan terorisme, ujaran kebencian yang diduga membuat provokasi tindakan terorisme baik yang dilakukan oleh perorangan maupun kelompok, pencabutan kewarganegaraan dan lain-lain. Sekalipun sebenarnya sebagian substansi revisi tersebut sudah termuat dalam KUHP, UU ITE, SE Kapolri Hate Speech, UU Kewarganegaraan, dan UU Intelijen tetap saja keinginan kuat revisi itu berjalan. Ada apa sebenarnya di balik tuntutan kuat revisi UU Anti Terorisme tersebut. Tidak bisa dipungkiri, bahwa negara dengan berbagai negara lain saat ini telah disatukan ke dalam satu simpul interaksi bernama “single market” dan “production base”. Simpul tersebut telah menjadikan berbagai negara dipaksa bersaing memperjuangkan kepentingan ekonominya sebagai basis kekuatan politik. Hutang dan investasi adalah senjata utama untuk menciptakan ketergantungan politik. Sedemikian rupa hutang dan investasi telah menjadi sarana paling efektif oleh negara besar memperdaya negara lain. Fenomena ini seperti mampu mengungkap arti dari kampanye masif belakangan tentang pentingnya membangun urgensi keterkaitan antara radikalisme, pembangunan infrastruktur dan pertumbuhan ekonomi. Tafsir radikalisme yang diduga kuat sebagai sumber tindakan

terorisme tidak pernah berubah. Selalu saja disematkan kepada ajaran Islam berupa jihad dan khilafah. Berikut siapapun perseorangan maupun kelompok yang menjadi pengusungnya. Apalagi diperkuat dengan adanya entitas kelompok Islam yang bisa dilabelinya penuh dengan stigma dan stereotype. Kemunculan ISIS sejak awal hingga kini menjadi pembenaran atas paham radikalisme takfiri dan jihad ekstrem yang diklaimkan sebagai istilah kunci oleh BNPT. Dan mindset pembenaran inilah yang terus dikawal sebagai jalan lapang untuk memastikan lancarnya pembangunan infrastruktur oleh para kapitalis global. Lancarnya pembangunan infrastruktur dari ancaman radikalisme yang selalu disematkan pada Islam berikut kelompok pengusungnya. Dan pembangunan infrastruktur adalah salah satu indikator yang disinyalir meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Disinilah hakekat sebenarnya urgensi kebutuhan atas seperangkat perundangundangan yang semakin mengokohkan kepentingan ekonomi para penjajah asing dan aseng di satu sisi. Dan kebutuhan perangkat perundang-undangan yang menjaga keberlangsungan pelaksanaan perundangan-undangan pro asing-aseng seperti halnya pada revisi UU Anti Terorisme di sisi lain. Bagi kita dari berbagai latar belakang kelompok dengan manhaj yang berbeda pertanyaan pentingnya adalah berapa lagi persoalan sistemik yang perlu hadir di depan kita dan dihadapi untuk menyatukan visi dan misi perjuangan bersama dan untuk merapatkan barisan perjuangan. Dengan melepaskan dari berbagai perbedaan pandangan seputar persoalan furu’ dan ijtihadiyah. Memang bukan karena dorongan maknawiyah dan madaniyah kita meresponnya. Melainkan dorongan ruhiah saja yang pantas dijadikan landasan. ***

Selera Humor Ibu dan Anak Yang Mau Tidur

ADA seorang ibu orang medan yang te­ ngah mengatuk mau tidur. Anak: “Mak, Mamak udah pernah injak Jakarta?” Ibu: “Udah nak.” Anak: “Kalau Bandung?” Ibu: “Udah anakku..” Anak: “Kalau Jogjakarta udah?” Ibu: “Udah..” Anak: “Kalau Surabaya, Makassar, Papua, Aceh, Ponianak, Pekanbaru, Balikpapan, Manado, Kendari, Pangkal Pinang, Batam, Palangkaraya udah mak?” Ibu: “Tidurlah nak, tinggal mulutmu aja lagi yang belum mamak injak”

Teknik Klasik Mengatasi Susah Tidur Gareng: “Teng,,! Gw kayanya punya pe­

nyakit IMSOMNIA alias susah tidur, euy!” Ateng: “Udah elu coba metode klasik dari orang-orang tua jaman dulu belum, Reng?” Gareng: “Model klasik yang gimana tuh, Teng?” Ateng: “Kalo gw sih dikasih tau sama Ba­ pak-Emak gw, ngitung kambing aja sebanyakbanyaknya, Reng! Setelah itu biasanya sih nggak elu sadari langsung tertidur,,,!” Gareng: “Model itu mah udah gw lakukan juga, Teng! Malahan gw ngitung kambingnya sampe 25.654!” Ateng: “Dan elu pasti tertidur setelah ngitung sampe sebanyak itu kambingnya, kaaan??” Gareng: “Bener, Teng! Gw tertidur, tapi kira-kira 5 menit kemudian gw bangun lagi..” Ateng: “Kok bangun lagi sih, Reng? Masa tidur cuma 5 menit?” Gareng: “Iya, bini gw si Omas ngebangunin gw, KARENA UDAH HAMPIR JAM 7 PAGI, WAKTUNYA GW BERANGKAT KERJA, Teng!” Ateng: “%$#@*&^%,,??”

LAYANAN SMS

0812 2269 7454

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0812 2269 7454 atau ke EMAIL: newsredaksibc@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! SABTU, 2 JULI 2016

Pro Kontra Keberadaan Turis Timur Tengah

Bantu Perekonomian Warga Hingga Timbulkan Citra Negatif

BERITA CIANJUR/MISBAH HIDAYAT

Tradisi Mudik Warga Sindangjaya CIPANAS-Lima hari jelang lebaran, arus mudik di di kawasan Cipanas mulai dipadati kendaraan bermotor roda dua dan empat. Para Pemudik mengaku lebih awal pulang ke kampung halamannya untuk menghindari terjadinya antrian kemacetan kendaraan yang sering terjadi setiap tahunnya di jalur Cipanas. Seperti yang diutarakan Lukman (35) warga Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas yang mengaku memilih mudik lebih awal karena tidak ingin terjebak macet di perjalanan. Dirinya juga mengaku lega, karena sudah tiba di kampung halaman jauhjauh hari sebelum perayaan lebaran. “Selain menghindari kemacetan, saya pun sudah tak sabar ingin bertemu sanak saudara di kampung, karena saya sudah satu tahun baru balik lagi ke sini,” ujarnya kepada “BC” Jumat (1/7). Lebih lanjut dirinya mengatakan, selama ini dirinya mencoba mengadu nasib ke kota Jakarta untuk meningkatkan taraf hidupnya dengan cara berjualan pakaian. Pasalnya, selama hidup di kampung halamannya tidak memiliki pekerjaan lain selain menjadi petani. “Memang di sini pun bisa berjualan. Namun dengan daya beli yang masih rendah saya lebih memilih Kota Jakarta sebagai lokasi untuk berjualan karena di sana daya beli masyarakatnya lebih tinggi,” katanya. Sementara itu Sekretaris Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas, Encep Suganda mengungkapkan, banyak masyarakat yang berada di wilayahnya yang mengadu nasib ke kota lain karena ingin merubah taraf hidupnya menjadi lebih baik. “Ada sekitar 25 orang warga kami yang terbilang sukses dengan melakukan urbanisasi. Sehingga hal ini menjadi alasan bagi warga lainnya tertarik untuk melakukan urbanisasi,” katanya. Menurutnya, banyaknya warga yang sukses hidup di perantauan menjadi alasan banyak warga Desa Sindangjaya memilih berangkat ke luar kota meski tidak ada jaminan pasti mendapatkan pekerjaan. “Urbanisasi di sini terus meningkat, biasanya tujuan urbanisasi itu adalah Kota-Kota besar seperti Bekasi, Bogor, Jakarta dan Sukabumi,” ungkapnya. (mbh)

TINGGINYA tingkat kunjungan wisatawan timur tengah ke berbagai objek wisata di Cipanas dan sekitarnya, berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat. Hanya saja Pemerintah Kabupaten Cianjur, di minta untuk lebih serius mengawasi keberadaan mereka.

K

etua Masyarakat Pariwisata Cipanas Puncak (MPCP) Dedi Wibiksana Daly memperkirakan, perputaran uang yang

dihasilkan dari kunjungan wisatawan timur tengah tersebut bisa mencapai Rp. 5 miliar setiap harinya. Perputaran uang yang mencapai miliaran rupiah tersebut, berasal dari jasa

penyewaan villa, kendaraan, asisten rumah tangga serta kunjungan ke berbagai objek wisata yang terdapat di wilayah Cipanas. “Sejauh ini banyaknya turis yang datang dari timur tengah ke Cianjur, khususnya ke wilayah Cipanas berdasarkan estimasi perputaran uang mampu mencapai Rp. 5 miliar per hari,” ujar Dedi kepada “BC”, Jumat (1/7). Hanya saja, sambung Dedi, tingginya tingkat kunjungan wisatawan timur tengah ke Cipanas disayangkan sejumlah pihak yang menilai menimbulkan citra negatif hingga saat ini. “Saya berharap pemerintah memberikan payung hu-

kum yang jelas, supaya usaha memajukan bidang pariwisata di Cipanas tidak menjadi bias,” tegasnya. Hal senada juga diutarakan Tokoh Masyarakat Desa Sukanagalih, Kecamatan Pacet, Abdurahman (60) yang mengaku tidak setuju dengan maraknya keberadaan wisatawan asal timur tengah di wilayahnya yang di identikkan dengan praktek prostitusi atau kawin kontrak. “Saya kira selama masih kurangnya pengawasan dari pemerintah terhadap keberadaan wisatawan asing untuk saya pribadi lebih

baik merek a tidak usah ke sini,” tandasnya. Meski demikian, Abdurahaman tidak memungkiri dengan banyaknya wisatawan asing yang datang ke kawasan Cipanas dan sekitarnya sudah mendorong perekonomian masyarakat .” Akan tetapi dengan rendahnya ahklak beberapa oknum wisatawan pun, selama ini memberikan dampak negatif terhadap citra wilayahnya,” ungkapnya. (mbh)

Minim Sosialiasi, Kendaraan Berat Masih Lintasi Jalur Mudik

NET/ILUSTRASI

CIPANAS-Larangan pemerintah agar kendaraan berat seperti truk dan tronton tidak melintasi jalur mudik mulai H-7, ternyata tidak di indahkan para pengemudi. Minimnya sosialiasi, menjadi alasan mereka dengan leluasa melintasi jalur mudik di sepanjang kawasan Cipanas hingga Cugenang.

Seperti yang diutarakan Hanif (40) pengemudi truk pakan ayam, dirinya mengaku selama ini tidak mengetahui adanya larangan dari pemerintah terhadap kendaraan barang jenis truk selama arus mudik H-7 jelang perayaan lebaran. “Bahkan saya belum pernah dengar ada sosiali-

sasi terkait larangan itu, “ ujarnya kepada “BC” Jumat (1/7). Menurutnya, larangan yang dikeluarkan oleh pemerintah tersebut tidak akan berlaku efektif mengingat sampai saat ini (H-5) masih banyak sopir yang masih beroperasi karena rata-rata mengaku tidak mengetahui adanya

larangan tersebut. “Seharusnya jika aturan tersebut rutin diadakan oleh pemerintah, harus terus di sosialisasikan agar kami (sopir truk red,) bisa menyesuaikan dengan aturan yang dibuat pemerintah,” katanya. Sementara itu, salah seorang petugas jaga di Pospam Rest Area Polsek Cugenang Ipda Machfud E mengatakan, terkait adanya larangan bagi kendaraan truk yang mengangkut beban berat jelang pelaksanaan lebaran ada dua kategori. “Memang kami (kepolisian red,) yang mempunyai kewenangan untuk memberikan sanksi, sedangkan dinas perhubungan hanya bertugas mensosialisasikan kepada para sopir dan pemilik kendaaraan saja,” katanya. Terkait sanksi , ada dua yang akan diterapkan pihak kepolisian yakni berupa sanksi teguran dan sanksi tilang tergantung apa yang menyebabkan pelanggaran itu dilakukan oleh para sopir. “Nanti petugas yang ada di lapangan akan melakukan penertiban jika memang kedapatan ada sopir yang tetap nekad beroperasi ,” ungkapnya. (mbh)

BERITA CIANJUR/MISBAH HIDAYAT

Harga Cabai di Cipanas Merangkak Naik CIPANAS-Harga sejumlah kebutuhan pokok masyarakat di Pasar Tradisional Cipanas, khususnya cabe masih mengalami kenaikan hingga Rp. 65. ribu per kilogram. Padahal sebelumnya, harga perkilogramnya berada di kisaran Rp. 45 ribu. Diperkirakan, kenaikan harga sembako selain cabe akan melonjak naik sehari jelang lebaran seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat. “Jenis Cabe Tanjung yang sebelumnya harga Rp 45.000 kini naik menjadi Rp 65.000,”ujar Ade Bendahara Pasar Tradisional Cipanas Jumat (1/7). Selain Cabe tanjung,

Jenis Cabe Tanjung yang sebelumnya harga Rp 45.000 kini naik menjadi Rp 65.000.” untuk jenis Cabe Kriting saat ini pun juga ikut mengalami kenaikan harga yang awalnya harga Rp 30.000 saat ini harganya berubah menjadi Rp. 40.000. Sementara itu, salah seorang pengujung Pasar Tradisional Cipanas, Cucum

(40) warga Desa Sindangjaya Kecamatan Cipanas, berharap harga yang ada saat ini bisa bertahan hingga menjelang perayaan lebaran mendatang. “Sekarang ini saya berbelanja hanya untuk memenuhi kebutuhan untuk sahur dan berbuka sehinga tidak banyak yang saya beli jadi tidak begitu terasa adanya kenaikan,” ungkapnya. Kendati demikian, ia memperkirakan kebutuhannya akan mengalami peningkatan mengingat untuk memenuhi kebutuhan menghadapi perayaan lebaran guna memenuhi kebutuhan makanan untuk sanak sodaranya. (mbh)


CIANJUR M

HALAMAN

A4

SABTU, 2 JULI 2016

Siapkan Siswa Terampil Melalui SMK

Jumati Sektretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur

CIANJUR-Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur terus berupaya melakukan peningkatan peran Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), yang bertujuan menyiapkan siswanya untuk suatu pekerjaan atau jabatan tertentu, melalui kegiatan-kegiatan praktis sehingga menjadi terampil dan ahli

di bidangnya. Untuk itu pendirian sekolah SMK baru terus digalakan sebagai faktor pendukung. Sektretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Jumati mengatakan, sejauh ini berkaitan dengan pemberian ijin pendirian sekolah baru terlebih dahulu harus melalui tahapan perivikasi. Sehingga, pembangunan sekolah bisa disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. “Untuk mendirikan sekolah baru itu banyak aspek yang harus diperhatikan, diantaranya selain dilihat dari kebutuhan masyarakat akan sekolah kami pun terlebih dahulu melihat ke-

layakan syarat-syaratnya seperti halnya luas tanah yang akan digunakan untuk pendirian sekolah,” ucapnya kepada “BC”. Menurutnya, sejauh ini cianjur memerlukan banyak bangunan sekolah, mengingat sampai saat ini masih banyak sekolah kelas jauh yang membutuhkan bangunan. Seperti halnya sekolah jauh yang berada di Kecamatan Karangtengah dan Kecamatan Bojongpicung. “Targetnya kedepan setiap wilayah kecamatan itu harus ada sekolah SMK. Pasalnya hingga saat ini masih ada beberapa kecamatan yang belum memiliki

sekolah SMK,” katanya. Pihaknya berharap, dengan gencarnya pembangunan sekolah di Kabupaten Cianjur, pelayanan pendidikan terhadap masyarakat bisa lebih optimal, sehingga dengan semakin dekatnya pelayan pendidikan akan berdampak terhadap kemajuan. Pemberian kemudahan bagi pendidikan kejuruan, karena hal ini berhubungan dengan mempersiapkan peserta didik untuk bekerja dan dengan memperbaiki pelatihan potensi tenaga kerja. Hal ini meliputi berbagai bentuk pendidikan, pelatihan,

atau pelatihan lebih lanjut yang dibentuk untuk mempersiapkan seseorang untuk memasuki atau melanjutkan pekerjaan dalam suatu jabatan yang sah. Dapat dikatakan pendidikan kejuruan (SMK) adalah bagian dari sistem pendidikan nasional yang bertujuan mempersiapkan tenaga yang memiliki keterampilan dan pengetahuan sesuai dengan kebutuhan persyaratan lapangan kerja dan mampu mengembangkan potensi dirinya dalam mengadopsi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. (mbh)

Meningkatkan Pendidikan Non Formal Sistem Pembelajaran Masyarakat yang Mengarah Pada Pemberdayaan Potensi

PERAN pendidikan non formal dikalangan masyarakat, tentunya bisa membantu dalam meningkatkan taraf pendidikan yang terkendala dengan perekonomian hingga tidak bisa melajutkan jenjang pendidikanya.

P

eran Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) serta Lembaga Kursus Pelatihan (LKP) dituntut harus lebih proaktif dalam meningkatkan minat belajar. Dua lembaga yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur, yaitu pendidikan masyarakat melalui lembaga PKBM beserta LKP. yang dituntut harus bisa mengoptimalkan perannya sebagai wadah pendidikan nonformal dengan berbagai program kegiatan pembelajaran masyarakat, yang mengarah pada pemberdayaan potensi untuk menggerakkan pembangunan di bidang pendidikan, sosial, ekonomi dan budaya. PKBM merupakan tempat pembelajaran dan tempat sumber informasi bagi masyarakat yang berisikan mengenai keterampilan fungsional yang berorientasi pada pemberdayaan potensi setempat. Tentunya wadah kegiatan ini berada di masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat sebagai salah satu lembaga pendidikan yang dapat diikuti, agar mendapatkan pendidikan kesetaraan dan pendidikan keterampilan. “Sehingga untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap masyarakat bisa diadakan kegiatan belajar mengajar melalui pendidikan luar sekolah dengan kurikulum sebagai standar pencapaiannya,” ucap kepala seksi pendidikan masyarakat kelembagaan dan kursus dinas pedidikan, Tatang Supriatna kepada “BC”.

Lanjut Tatang, bagi tenaga pendidik yang mengajarkan peserta didik itu disebut sebagai tutor. Ia menegaskan, agar fungsi tersebut bisa dijalankan dengan baik maka sejak awal masyarakat harus sudah dilibatkan yang bertanggung jawab baik dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut pembelajaran. “Konsep dasar PKBM yaitu dari, oleh, dan untuk masyarakat, khususnya pendidikan nonformal dapat diharapkan tumbuh dan berkembang atas prakarsa masyarakat sendiri, sehingga akan lebih berorientasi pada kebutuhan belajar masyarakat setemmpat. Selanjutnya kegiatan pembelajaran diharapkan dapat terjadi secara optimal,” katanya. Ada yang harus diketahui, setidaknya ada empat kegiatan yang perlu dikelola oleh pengelola PKBM diantaranya pendidikan yang meliputi bimbingan, penyuluhan, dan pelatihan, kedua pelayanan informasi meliputi kegiatan menghimpun informasi dari PKBM, ketiga mengembangkan jaringan informasi dan kemitraan dengan lembaga yang ada di dalam maupun di luar masyarakat, dan keempat meningkatkan kualitas kinerja tenaga pengelola dan tenaga pendidik meliputi narasumber, tutor, serta instruktur, baik dilakukan secara mandiri atau atas fasilitas dari luar. “Sekarang ini untuk pusat PKBM di Cianjur ada sekitar 60 lembaga yang tersebar di berbagai kecamatan di Cianjur. Sehingga bagi masayarakat yang tidak mampu atau mau melanjutkan pendidikannya bisa mengikuti

ILUSTRASI/NET

paket kesetaraaan untuk mendapatakan ijazah diantaranya Paket A untuk SD, paket B untuk SMP dan paket C untuk SMA sederajat,” ungkapnya. Lanjut Tatang, bagi tenaga pendidik yang mengajarkan peserta didik itu disebut sebagai tutor. Untuk meningkatkan mutu pendidikan, pihaknya akan berencana mengakreditasikan 10 lembaga PKBM yang berada di Kecamatan Cianjur, Haurwangi, Pacet, Bojong Picung, Sindangbarang dan lainnya. Pasalnya, akreditasi merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh lembaga untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat. “Konsep dasar PKBM yaitu

dari, oleh, dan untuk masyarakat, khususnya pendidikan nonformal dapat diharapkan tumbuh dan berkembang atas prakarsa masyarakat sendiri, sehingga akan lebih berorientasi pada kebutuhan belajar masyarakat setempat. Selanjutnya kegiatan

pembelajaran diharapkan dapat terjadi secara optimal,” jelasnya. Sedangkan untuk Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) di Cianjur ada sekitar 168 lembaga yang memiliki bidang ke ahlian mulai dari otomotif, tatarias, menjahit, computer, bahasa dan

lainnya. Dalam lembaga ini bertujuan memberikan berbagai keahlian sesuai dengan bidang yang digemarinya sehingga memiliki kompetensi atau kecakapan yang siap bersaing di dunia kerja. Sejauh ini, lembaga LKP yang terakreditasi itu sampai saat ini baru penilaian untuk bidang keahliannya, sedangkan untuk lembaga kedepan pihaknya berharap akan bisa terealisasi. “Uji kompetensi merupakan ujian hasil pembelajaran yang diikuti oleh sejumlah peserta didik di LKP, sejauh mana kemampuannya setelah belajar dan itu dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK),” pungkasnya. (cr2)

Tingkatkan Pemahaman Guru Paud Bimtek Secara Berkala CIANJUR-Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, secara berkala menggelar bimbingan teknis kepada guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dalam rangka meningkatkan kompetensi guru. Kegiatan yang rutin dilakukan dalam setiap tahunnya ini, tidak kurang diikuti oleh sekitar 500 orang pengajar. Dalam rangka meningkatkan mutu tenaga pendidik Paud di Kabupaten Cianjur, pihak Disdik bidang pendidikan paud memberikan fasilitas bimbingan teknis (bimtek) pada 500 guru dalam setiap tahunnya, yang dilaksanakan selama tiga hari. Digelarnya bimtek yang rutin dilakukan dalam setiap tahunnya, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pola pengajaran yang menarik dan menyenangkan bagi anak-anak PAUD, yang diharapkan para tenaga pendidik ini dapat

ILUSTRASI/NET

mensosialisasikan perkembangan anak usia dini. Kemudian saling bertukar pengalaman dan pemahaman tentang pengajaran di PAUD, membantu pemerintah daerah dalam pengembangan kualitas PAUD serta mampu mengimplementasikan kurikulum 2013 dalam pembelajaran PAUD. Selain itu, bimbingan tekhnis ini harus rutin dilakukan, karena anak usia dini memiliki karakteristik perkembangan yang berbeda dengan anak-anak yang usianya lebih tua, sesuai dengan karakteristik perkembangan yang bersifat holistik maka jenis pembelajarannya harus relevan untuk anak usia dini. Dikatakan Ruhli Solehudin, Kasi Pendidikan Usia Dini dan Kesetaraan Disdik Kab. Cianjur, secara nyata jumlah dan hari bimbingan

teknis yang dilakukan, sebenarnya tidak cukup untuk meningkatkan kualitas guru, namun minimal guru diberikan pembekalan untuk mendidik anak usia dini. “Diharapkan dengan adanya bimtek minimal guru tahu bagaimana teknis mendidik anakanak usia dini, karena pada prakteknya mendidik anak usia dini jauh lebih sulit dibanding mendidik anak SMP dan SMA mengingat yang diajarkan bukan hanya anak, namun orangtua pun harus diberikan pemahaman,” ucapnya kepada “BC”. Selain itu, pihaknya juga menegaskan, akan memberikan bantuan beasiswa untuk guru Paud yang sedang kuliah di tingkat 4 untuk melanjutkan pendidikan di tingkat berikutnya dengan bantuan dari APBN khusus penyusunan skripsi. Untuk jumlah guru yang meneri-

ma bantuan tersebut dalam setiap tahun cukup variatif, seperti tahun lalu hanya 12 guru yang mendapatkan beasiswa se Kabupaten Cianjur. “Bantuan dari pemerintah memang tak seberapa, karenanya kita menganjurkan pada guru Paud untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi agar kualitas pendidik di Cianjur jauh lebih baik,” tambahnya. Sementara saat disinggung mengenai jumlah guru yang sudah menyelesaikan studi sampai s1 pihaknya menjawab hanya 20 persen. Dan 20 persen lagi masih melanjutkan kuliah, sisanya adalah lulusan SMA sederajat. “Makanya diadakan bimtek itu penting, mengingat untuk lulusan SMA teori dalam mengajar anak Paud belum pernah dipelajari sebelumnya,” pungkasnya. (cr3)



HALAMAN

A6

CISEL

Arus Mudik dari Jagorawi Padat Merayap MEMASUKI H-6 Idul Fitri, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Sukabumi mulai memantau lalulintas pemudik dari arah Jakarta, Tanggerang, Depok, Bogor dan Bekasi (Jabodatebek) yang mulai ada tanda-tanda peningkatan. Karena itu, para pemudik supaya menghindari jebakan macet bisa memanfaatkan ruas jalan alternatif.

R/CR-5

BERITA CIANJU

“Memasuki H-6 lebaran Idulfitri ini, terpantau kepadatan kendaraan pemudik dari arah Jagorawi menuju Sukabumi mulai padat. Lalulintas kendaraan roda dua dan empat mulai ada tanda-tanda peningkatan signfikan, “ kata Kepala Seksi Dalops Dishubkominfo Kabupaten Sukabumi, Asep Sumantri kepada galamedianews. com, Jumat (1/7). (net/pur)

SABTU, 2 JULI 2016

Saya heran, kenapa di jalur tersebut selalu menimbulkan kemacetan, seharusnya ada petugas yang dapat mengatur arus kendaraan di ruas tersebut.”

Terminal Bayangan Pemicu Kemacetan KEBERADAAN terminal bayangan di ruas jalan menuju Cianjur bagian selatan menjadi pemicu terjadinya kemacetan lalu lintas. Kondisi itu terjadi di ruas Jalan Raya Pasir Hayam. Sejumlah kendaraan baik angkutan umum maupun pribadi terparkir hampir disetengah badan jalan. “Setiap hari di jalan men-

uju Cianjur Selatan (Cisel) selalu macet atau paling tidak padat merayap. Itu karena di sisi jalan tersebut dijadikan tempat mangkal mencari dan menaikan penumpang, hingga memicu munculnya terminal

bayangan,” ujar Rian Ardiansah (30), kepada “BC”, kemarin (1/7). Akibatnya tidak sedikit dari pengguna jalan raya mengeluh, karena jika mereka mau pulang menuju Cianjur selatan ataupun sebaliknya selalu memerlukan waktu yang cukup lama, lantaran kondisi jalanan macet. “Saya heran, kenapa di jalur tersebut selalu menimbulkan kemacetan, seharusnya ada petugas yang dapat mengatur arus kendaraan di ruas terse-

but,” katanya. Diungkapkan Rian, seharusnya pemerintah dapat memperbaiki situasi itu. Terutama setiap menghadapi momen hari raya, seperti lebaran dan tahun baru. “Di momen tersebut banyak masyarakat yang menyempatkan diri untuk pulang ke kampung halaman, dan kondisi ini jelas akan memperparah kemacetan dengan banyaknya kendaraan yang melintas,” katanya.

Jajuli (30) seorang sopir angkutan umum jurusan CianjurSukanagara, mengaku, menunggu penumpang di terminal, muatan susah. Penumpang yang mau pulang ke Sukangara atau Pagelaran dan Tanggeng maupun Cibinong suka menungu di seputaran Pasar Cibeber. “Sudah panas lama lagi untuk berangkatnya. Jadi penumpang kebanyakan lebih memilih nunggu di sepanjang jalan raya,” ucap Jajuli. (zen)

BERITA CIANJUR/CR-5

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

Tukang Potong Rambut Panen Rezeki

NET

Pemasangan Listrik 1300 VA hanya Rp 866 ribu CAMPAKA-PT PLN (Persero) mulai tanggal 1 Juli hingga Desember 2016 memberlakukan kebijakan tarif baru untuk pemasangan daya 1300 VA dari sebelumnya Rp 1,3 juta menjadi Rp 866 ribu. “Nanti yang dimigrasi tetap pakai 1300VA tidak apa-apa, cuma dan mungkin ini kebijakan PLN pasang listrik baru berdaya 1300 VA cukup bayar administrasi sebesar Rp 866 ribu rupiah atau setara dengan pemasangan sambungan listrik baru berdaya 900VA,” ujar petugas PLN Rayon Sukanagara, Deni R, kepada “BC”, kemarin. Deni mengatakan, mungkin PLN menawarkan penambahan daya dari 900VA ke 1.300VA tanpa dipungut biaya untuk mendorong masyarakat berpindah dari penggunaan daya 900VA yang disubsidi ke 1.300VA yang tidak disubsidi. “Mekanisme pemindahan dari 900VA ke 1.300VA seperti tambah daya saja, tetapi tidak ba-

yar. Jadi nanti di meternya itu diganti mini circuit breaker (MCB) atau pembatas arusnya. Itu aja. Bukan meternya, tetapi MCB-nya yang diganti,” katanya. Diakui Deni, program apa atau tujuannya seperti apa. Terus terang, untuk secara detil saya tidak tahu.”Yang saya tahu hanya itu saja, untuk pasang baru berdaya 1300VA, untuk administrasinya cukup bayar Rp866 atau setara dengan pasang baru berdaya 900VA,” jelasnya. Terpisah, Imas Masitoh (45) warga Campaka, mengaku, senang dengan adanya informasi itu dan mudah-mudahan benar adanya. Sebenarnya sudah lama ingin pasang sambungan baru berdaya 1300VA itu namun karena biayanya mahal jadi di tunda. “Ada informasi itu bagi saya sedikit lega dan untuk memastikan dan sekaligus daftar pasang baru. Senin depan saya akan pergi ke kantor PLN yang ada di Sukanagara,” katanya. (Zen)

CIBEBER-Perayaan lebaran selalu membawa berkah bagi masyarakat, tak terkecuali para tukang potong rambut. Mendekati perayaan itu, sejumlah tempat potong rambut kebajiran pelanggan yang ingin tampil beda dan rapih saat pelaksanaan lebaran. “Ya, Sudah sejak satu pekan menjelang akhir Ramdahan ini, pelanggan ramai terus. Biasanya perhari sekitar 5-10 orang yang potong rambut, sekarang bisa 10-15 orang per hari. Paling ramai biasanya satu hari jelang lebaran,” ungkap Iwan Setiawan (30), pemilik usaha potong rambut di

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

Jalan Ciparai, kepada “BC”, kemarin. Menurutnya, peningkatan jumlah konsumen ke tempat layanan pangkas

rambut itu memang tidak terlalu signifikan, karena persaingan sekarang cukup ketat akibat banyaknya usaha jasa tersebut.

BC-IklaN

0877 0841 3364 / 0857 9472 4178

DISTRIBUTOR TRIYANTO SUKSES MANDIRI Bergerak dibidang distributor produk Frisian Flag

KEHILANGAN STNK Nopol F 3889 XJ a.n Nurhadiah Nopol F 6724 YO A.N Ferry Februanus Atip Nopol F 4783 YU a.n Solehudin B Mami Nopol F 6724 YO A.N Puspa Agustina Jehendi

MEMBUTUHKAN ADMIN GUDANG

Syarat: Pria/Wanita Min SMA/ Sederajat Usia 20-35 tahun Pengalaman Dibidangnya Surat Lamaran Lengkap Sanggup bekerja dibawah tekanan dan mampu bekerja sama yang baik. Kirim CV / Lamaran ke alamat PO BOX 06 Cianjur.

10-15 orang per hari selama jam operasi pada pukul08.00-21.00 WIB,” ujarnya. Firman salah seorang pengunjung potong rambut mengaku, secara kebetualan. Ini hari jelang lebaran dan secara kebetualn juga rambutku sudah sedikit panjang ya udah saya minta di potongin saja ini rambut sama kang iwan. “Kang iwan sahabat saya. Sejak lulus sekolah Ia buka usaha pangkas rambut, kang iwan tambah terkenal sebab, selain hasil pangkas rambutnya rapih murah lagi,”ujar firman sambil tersenyum. (Zen)

INFO IKLAN

LOWONGAN PEKERJAAN

HELPER DRIVER SALES

“Adapun kisaran tarif jasa pangkas rambut di wilayah Ciparai hingga Cibeber hampir seluruhnya seragam, untuk orang dewasa bekisar antara Rp 10.000-Rp 15.000, anak-anak Rp 10.000-Rp 15.000, potong gundul Rp 20.000 dan potong jenggot Rp 5.000,” katanya. Dikatakan Iwan, masih banyak orang dewasa dan anak-anak yang ingin menyempurnakan penampilannya di hari raya Idul Fitri dengan potong rambut. “Karena itu permintaan pangkas rambut ikut meningkat dari biasanya per hari kerja sebanyak 5-10 orang, sekarang menjadi

Keterangan lebih lanjut hubungi : Bpk Nurdin (082121467006) Bpk Marimin (081320495129)

Nopol F 2284 ZZ A.N Gugum Gumilar

BUTUH DANA Butuh dana tunai jaminan BPKB, Sinarmas siap membantu, hubungi Yoga A.P 085759895544/087714647515

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person5AAEB7F6

08971663866


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Takbir keliling menjadi tradisi umat Islam di Indonesia. Untuk daerah tertentu yang rawan, harus patuh de­ngan larangan,” Maruf Amin Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI)

SABTU, 2 JULI 2016

...Sistem Pengawasan Masih Lemah DARI HAL A1...

hubungan kementrian di pusat dengan daerah Ka­ bupaten, Kota maupun Provinsi,”ujar Deding saat ditemui seusai acara kunjun­ gan kerja dan buka bersama di gedung Asakinah Cianjur, Jumat (1/7). Terkait itu, Deding men­ gaku pihaknya menekankan kepada kementrian terkait khususnya Komisi Pem­ berdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPA) untuk senantiasa berkoordi­ nasi dengan instansi lembaga kementarian lainnya, seperti kementrian Sosial, kementri­ an pendidikan dan kebuday­ aan , kementrian Agama juga lembaga lainnya termasuk aparat kepolisian “Jadi kita sarankan semuanya untuk melakukan kerjasama, dan sejauh ini me­ mang sudah dilakukan,”kata dia. Deding mengungkapkan, selain masih lemahnya pen­ gawasan, pemahaman para pimpinan di daerah terhdap persoalan perdaganggan manusia ini cendrung ma­ sih kurang. Artinya memang ada yang peduli tapi ada juga yang memang kurang konsen soal ini. “Kemarin ketika kami di­ undang sebagai narasumber, kerjasama antara kementri­ an KPPA dengan Majelis Da­ kwah Islam Cianjur. Disana kita mendapat informasi dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Cian­ jur, ada kasus orang Cianjur yang didagangkan ke Batam

dengan modus di iming im­ ingi kerja di Batam dan Sin­ gapur. Tapi setelah mereka (korban-red) disana malah di alihkan ke kegiatan pros­ titusi. Bagusnya P2TP2A Cianjur langsung merespon ini, bahkan mau menjemput bola,”paparnya. Jadi, kata Deding, untuk persoalan ini tentunya diper­ lukan adanya kerjasama dan pengawasan yang kuat bukan hanya pemerintah ataupun aparat penegak hukum tapi seluruh elemen masyarakat. “Karena ini sebagian dari ajaran islam, untuk itu kita Majelis Dakwah Islami­ yah (MDI) juga berupaya mensosialisasikannya ke­ pada masyarakat. Tujuan­ nya mencegah, memelihara keluarga dari api neraka. Termasuk mereka yang ter­ jerumus dalam human traf­ ficking ataupun tergelin­ cir narkoba dan kekerasan seksual,”terangnya. Sebagai langkah pre­ ventive menurut Deding, kedepan dipastikan harus dibentuk sebuah Pokja oleh pemerintah daerah beker­ jasama dengan Ormas-ormas yang memang peduli kaitan persoalan ini. “Kami akan melaku­ kan langkah-langkah lan­ jutan kaitan soal pencega­ han persoalan ini. Kemarin kita melakukan di wilayah utara dan nanti kemudian di wilayah selatan dengan menghadirkan aktivisaktivis perempuan terma­ suk juga ibu rumah tangga, guru dan lainnya. Sehingga semua mempunyai pema­

haman yang sama terkait stop narkoba, stop human trafficiking, stop kekerasan terhadap perempuan dan anak,”tegasnya. Disinggung soal anggaran, Deding mengungkapkan, untuk mendukung kegiatan tersebut tentunya kita di pusat berupaya mendorong peningkatan anggarannya. Bahkan dikarenakan angga­ ran ini kita tingkatkan, maka kita juga meminta kepada presiden untuk meningka­ tan status kementrian KPPA yang saat ini tugasnya hanya merumuskan dan koordinasi. “Kita naikan statusnya minimal sehingga bisa lang­ sung menindaklanjuti per­ soalan yang terjadi dilapan­ gan. Soalnya kalau statusnya masih seperti sekarang itu akan susah pada saat akan menindaklanjuti, karena untuk itu harus bidang teknis,”jelasnya. Senada Ketua Komisi IV DPRD Cianjur, Sapturo tidak menampik jika sistem pen­ gawasaan di daerah terkait perdagangan manusia me­ mang masih lemah. Adapun upaya yang sudah dilakukan Cianjur saat ini yaitu den­ gan membentuk gugus tugas P2TP2A. “Jadi kita membentuk ja­ ringan di Batam, Cianjur kota asal kemudian transit lalu disebar. Mudah mudahan dengan gugus tugas yang ada di Batam ini paling tidak bisa meminimalisir terjadinya human trafficking,”kata Sap­ turo kepada BC. Menurutnya, semesti­ nya ada semacam MoU yang

kita buat di Cianjur sehingga tenaga kerja yang dikirm ke Batam semua (para pihak terkait-red) akan saling me­ mantau antara Cianjur den­ gan Batam. “Kalau antara DPRD Cianjur khususnya Komisi IV dengan DPRD di Batam itu sudah ada komitmen akan saling membantu kaitan soal human trafficking. Jadi se­ cara kelembagaan memang sudah terjalin,”ungkapnya. Yang penting jelas Sap­ turo, kedepan harus ada pengetatan pemberangkatan tenaga kerja oleh agen-agen penyalur. Artinya bukan di­ batasi, tapi lebih kepada di awasi. Sehingga dia mau ker­ ja dimana itu tidak sampai dimanipulasi oleh agen-agen yang nakal. “Memang soal adaya pe­ malsuan dokumen identitas masih kerpa terjadi, tentunya untuk itu sudah masuk ke ra­ nah pidana kakarena krimi­ nal murni,”imbuhnya. Sedangkan dari sisi angga­ ran, lanjut dia, mungkin sam­ pai saat ini memamang masih perlu ada tambahan, terlebih jika dilihat dari kinerja gugus tugas yang saat ini dibentuk masih perlu suport dana. Un­ tuk itu perlu adanya kerjasama denga pihak pusat untuk me­ nagatasi persoalan ini. “Terkait soal ini kita juga sudah memita bantuan ke­ pada pa Deding Ishak selaku anggota DPR RI. Baik itu kaitan soal pendanaan atau­ pun dalam bentuk kerjasa­ ma dengan lembaga seperti MDI,”tandasnya. (nuk)

... Pengelola Dana Umat Perlu di Audit DARI HAL A1...

“Ini tujuannya untuk me­ ningkatkan dan menumbuh­ kan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga tersebut. Tidak perlu mesti dengan Komisi Pemberantasan Ko­ rupsi (KPK). Oleh akuntan publik yang memang akunt­ able juga cukup,”ujar Ded­ ing saat ditemui seusai acara kunjungan kerja dan buka bersama di gedung Asakinah Cianjur, Jumat (1/7). Diungkapkan Deding, den­ gan potensi jumlah mayori­ tas penduduk Indonesia yang memeluk agama islam otoma­ tis para wajib zakat (Mujaki) itu akan lebih banyak. Sehing­ ga bisa memungkinkan upaya

pengentasan kemiskinan bisa teratasi dengan dana yang ber­ sumber dari dana umat, tapi itupun kalau Mujakinya berja­ lan dengan baik. “Jadi bisa oleh dana umat untuk umat juga kan, ti­ dak perlu harus melulu dari pemerintah,”kata dia. Dikatakan Deding, upaya untuk membentuk sebuah lembaga-lembaga islam yang amanah sangat diperlukan. Pasalnya, dengan pengelolaan yang amanah orang bisa lebih percaya, kemudian orang juga yakin harta yang dititpkanya tersebut akan disalurkan ke­ pada yang berhak. Jadi menurut Deding, pengelolaan lembaga secara akuntable memang perlu,

disamping sosialisasi yang dilakukan oleh para ustad dan kiayi kepada masyarakat tentang pentingnya berzakat. Artinya semua lembaga islam yang terbntuk saat ini harus lebih amanah, jangan sampai sebaliknya menjadi sebuah lembaga yang tidak amanah. “Kan sangat memalukan, bahkan memilukan apa­ bila terjadi penyimpangan keuangan di lembaga amil zakat,”ucapnya. Deding menuturkan, pada dasarnya terkait upaya pengentasan kemiskinan pemerintah itu hanya se­ batas mendorong. Jadi ini perlu adanya koordinasi baik itu pemerintah daerah den­ gan Badan Amil Zakat Infak

dan Sodaqoh (BAZIS) juga dengan pusat terkait pro­ gram-program pengentasan kemiskinan tersebut. Sehing­ gaa saasarannya diharapkan bisa berbeda, artinya tidak menumpuk atau tertuju pada penerima yang sama. “Jangan yang itu itu juga si penerimanya. Kalau seperti itu berarti kita memelihara kemiski­ nan dong . Isitilah sundannya itu ulah diogo teuing,”tegasnya. Pihaknya berharap, BAZIS harus bisa bersinergi dengan program yang digulirkan pi­ hak lainnya jangan sampai ter­ jadi duplikatip penerima. Arti­ nya BAZIS bisa menyelesaikan sebagian objek yang memang belum tersentuh oleh lembaga lainnya. (nuk)

... Hentikan Sirkus Keliling yang Mengekspolitasi Hewan DARI HAL A1...

“Secara kasat mata saja sudah terlihat bagaimana kondisi di dalam arena (sirkus) layak tidaknya untuk hewan tersebut (lumba-lumbared),”imbuhnya. Sementara itu berdasar­ kan pantauan BC, hari pertama pembukaan pertunjukan sirkus sawta lumba-lumba di datangi ratusan masyarakat Cianjur dari berbagai kalangan tak ter­ kecuali dewasa dan anak-anak. Diperoleh keterangan dari perwakilan perusahaan Sodikin, acara pementasan aktrasi lumba-lumba berja­ lan selama satu jam. Pihaknya mengistirahatkan lumba-luba dua jam sambil menunggu pengunjung yang datang.

“Antusias dari warga mu­ dah-mudahan rame. Tadi pada hari pertama yang datang ham­ pir 200 lebih pengunjung,”ujar Sodikin saat ditemui BC di lokasi,Jumat (1/7). Ia mengungkapkan, un­ tuk pertunjukan di Cianjur pihaknya membawa sejumlah satwa antara lain, dua ekor lumba-lumba, dua ekor kucing laut, satu ekor burung kaka tua dan satu ekor beruang madu. Untuk lumba-lumba Sodikin mengaku, memperolehnya dari penangkaran khusus lum­ ba-lumba di Semarang. “Untuk penangkarannya itu harus memiliki perizinan tersendri, kalau tidak ada izinnya kita juga tidak berani untuk mengambilnya. Di pen­ angkaran Semarang ada seki­

tar 25 ekor semuanya dan itu ada izinnya,”terang Sodikin. Perusahaan mendapat lumba-lumba dengan me­ makai sistem kontrak selama 2 tahun untuk setiap lumbalumba. Dimaa proses periz­ inannya memakai sistem yang sama dari pusat. “Sertifikat perizinan sendri langsung dikeluarkan dari ke­ mentrian kehutanan,”akunya. Dipaparkan Sodikin, ter­ kait soal perawatan lumbalumba selama di arena, pi­ haknya memberikan asupan gizi yang cukup, selain itu juga diberikan vitamin khusus untuk para binatang. Sebab, terangnya kesehatan kesehat­ an dari hewan-hewan setiap harinya harus tetap terjaga dan terkontrol.

“Perawatan yang dilaku­ kan untuk kesehatan dari mu­ lai makanan. Untuk makan­ nya sendiri harus ikan yang benar-benar masih segar. Tapi kalau untuk berang-berang dan binatang yang lainnya di­ berikan ikan lele yang segar, untuk beruangnya diberi­ kan buah-buahan seperti papaya,”paparnya. Disingung soal pengelo­ laan air, dijelaskan Sodikin, untuk air sistemnya sirkulasi jadi jika ada kotorannya pasti dibersihkan dengan sendrinya semacam seperti aquarium, ada alat untuk penyedotan dan pembuangan air . “Jadi nanti jika sudah acaranya selesai, air akan kita buang ke selokan yang aman,”tandasnya. (K-1)

urang –urang keneh diana­ trana, kirang ngetang, ki­ rang katerang, hilap bari malaweung noyod bari bal­ angah manawi, pami urang kengeng ku musibah mang­ ka ulah ngalepatkeun gusti anggur pamitea mah aya yuswa , imeutan deui ucap

lampah tur pari polah urang bari manteng ka gusti sang­ kan caang emutan nembon­ gan rupaning kakirang nebi­ han kana kalepatan, hirup bagja nu nyaketan, “ Neng Sartika ngawaler semua ogo, “ Ampun paralun audzubillahimindaliq, tobat

teuing moal bade ngalepat­ keun nu sanes kantenna ka gusti piwuruk Ema, baris di sihun dina Embuembu­ nan disimpen dina sanubari, katampi pisan mung, salami aya Ema gedengeun abdi, mo dugi ka kenging balai.” (Tamat)

... Endah DARI HAL A1...

“Anaking Sartika hare­ pan Ema tur bapa , mangka jaga sing hade-hade kasa­ sama bari teu leupas dina kawaspadaan apan balu­ kar tina awak cilaka the ku

MUI Tak Permasalahkan Larangan Takbir Keliling JAKARTA - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maruf Amin mengata­ kan, pihaknya tidak memper­ maslahkan larangan takbir keliling di sejumlah kota di Indonesia, terutama di Ja­ karta. “Takbir keliling menjadi tradisi umat Islam di Indo­ nesia. Untuk daerah tertentu yang rawan, harus patuh de­ ngan larangan,” kata Maruf saat menggelar ‘Tausiyah Majelis Ulama Indonesia Menyambut Idul Fitri 1437 Hijriyah’ di kantornya Jakar­ ta, Jumat (1/7). Menurutnya, takbir ke­ liling bukanlah sebuah ke­

harusan jika memang rawan terjadi kemadharatan. Takbir keliling sendiri biasa dilaku­ kan masyarakat di malam terakhir bulan Ramadan. Waktu ini biasa dirayakan masyarakat dengan melaku­ kan takbir berkeliling kota secara berkonvoi. Pemerintah daerah, kata dia, agar sebaiknya membole­ hkan takbir keliling jika tidak ada unsur kerawanan. Sebelumnya, Pemda DKI Jakarta melarang warganya untuk melangsungkan takbir keliling karena kerap terjadi tindakan-tindakan merugi­ kan seperti tawuran dan perang petasan.

NET/ILUSTRASI

Rencananya, aparat ga­ bungan dari kepolisian dan Satpol PP akan menyisir kon­ voi-konvoi yang melakukan takbir keliling. Mereka men­ yasar kendaraan bak terbuka yang mengangkut massa serta sepeda motor tanpa su­ rat dan atau pengendaranya tidak menggunakan helm. Tidak hanya kendaraan dari Jakarta, petugas juga akan menyisir kendaraan dari luar Jakarta. Bila ditemukan unsur pelanggaran, kendaraan akan disita dan penumpang diturunkan supaya pulang menaiki kendaraan umum. (net/nuk)

Tersangka Kasus Vaksin Palsu Bertambah JAKARTA - Bareskrim Ma­ bes Polri kembali menetap­ kan seorang tersangka kasus vaksin palsu. Sehingga total tersangka kasus tersebut ber­ jumlah 18 orang. Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dit Tipideksus) Brigjen Agung Setya mengatakan, satu tersangka yang kembali di­ tangkap di Jakarta itu ber­

inisial R. “Kemarin masih diperik­ sa R, pemegang salah satu distribusi obat resmi dan distribusi vaksin palsu,” kata Agung Setya di Bareskrim Polri, Jumat (1/7). Saat ditangkap, sam­ bungnya, R sudah membuang barang bukti berupa vaksin palsu. “Yang kami temukan sudah buang-buang vaksin

yang dia punya di sungai. Dia ini distributor di wilayah Ja­ karta,” katanya. R merupakan tersangka yang ditangkap bersama bidan berinisial ME di ka­ wasan Ciracas, Jakarta Timur. Sementara R ditang­ kap di Cakung. Namun, ME lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka sebelum R. (net/ nuk)

KPK Tak Menargetkan Tangkap Penegak Hukum

JAKARTA - Dalam 6 bu­ lan terakhir, KPK di bawah kepemimpinan Agus Ra­ hardjo Cs melakukan 10 ope­ rasi tangkap tangan (OTT). Mayoritas di antara penye­ lenggara negara yang di­ tangkap merupakan aparat penegak hukum seperti jaksa dan pejabat pengadilan mulai dari panitera sampai hakim. Namun demikian, Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menegaskan bahwa tidak ada target incaran penyidik KPK untuk menyasar jaksa atau hakim. Menurutnya, operasi tangkap tangan merupakan pengembangan dari laporan masyarakat. “KPK tidak pernah target khusus OTT terhadap pen­ gadilan dan jabatan penegak hukum lainnya. Tetapi kasus ini dikembangkan dari lapo­ ran masyarakat,” kata Sya­ rif di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (1/7). Selain itu, Syarif merasa prihatin lantaran pernah memberikan kuliah tentang pedoman perilaku hakim. Kini ketika dia menjabat se­ bagai pimpinan KPK justru banyak pejabat pengadilan yang tertangkap tangan ber­ transaksi uang haram. “KPK prihatin dalam waktu sangat berdekatan be­ berapa penegak hukum khu­ susnya hakim dan panitera terlibat suap menyuap,” kata Syarif. “Terus terang, saya se­

bagai yang pernah mengajar pedoman perilaku hakim pengadilan, hal ini perlu dis­ ayangkan. Semoga kejadian ini dijadikan pelajaran bagi MA untuk mereformasi per­ adilan di Indonesia,” ujarnya menambahkan. Seperti diketahui, dalam 6 bulan terakhir sejumlah pejabat pengadilan men­ jadi mayoritas ‘pasien’ KPK. Dimulai dari Andri Tristianto Sutrisna yang menjabat seba­ gai Kasubdit Perdata di MA. Dia ditangkap pada 13 Febru­ ari karena menerima suap Rp 400 juta. Lalu pada 11 April, dua jaksa Kejati Jawa Barat yai­ tu Devyanti Rochaeni dan Fahri Nurmalo gantian di­ cokok KPK karena menerima suap. Berselang 9 hari atau tepatnya 20 April, panitera PN Jakpus Edy Nasution jadi ‘pasien’ KPK berikutnya. Kemudian pada 24 Mei, 2 hakim PN Tindak Pidana Ko­ rupsi Bengkulu yaitu Janner Purba dan Toton tertangkap basah menerima uang haram. Selain itu, panitera pengganti di pengadilan yang sama ber­ nama Billy juga ikut terlibat. Memasuki pertengahan bulan Juni, KPK beralih ke PN Jakut dengan menang­ kap panitera bernama Ro­ hadi lantaran diduga terlibat ‘mengatur’ vonis kasus pen­ cabulan Saipul Jamil. Dan terakhir pada 20 Juni, KPK kembali ‘mengangkut’ pan­ itera pengganti PN Jakpus

Muhammad Santoso yang lagi-lagi terlibat ‘pengaturan’ vonis perkara perdata. Bahkan dalam beberapa perkara yang menyangkut panitera, KPK sempat mel­ akukan pemeriksaan pada sekretaris MA Nurhadi. Tak hanya itu, Nurhadi juga dicegah bepergian ke luar negeri serta rumah dan kan­ tornya digeledah. KPK pun menyita uang Rp 1,7 miliar dalam 6 mata uang asing dari rumah Nurhadi. Terkait kasus terakhir, Ketua MA Hatta Ali men­ gaku heran mengapa Santoso bisa ditangkap. Menurutnya, Santoso termasuk salah satu orang baik. “Yang jelas katanya orang ini termasuk orang yang baik. Baru kali ini kena,” ujar Hatta Ali usai menghadiri acara buka puasa bersama di Rupatama Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Ja­ karta Selatan, Jumat (1/7) Hatta hanya menyebut bahwa MA sudah semaksi­ mal mungkin melakukan pencegahan. Tetapi berbagai kasus menyangkut lembaga peradilan masih saja ditemu­ kan. “Pencegahan oleh kami sudah luar biasa, kok masih terjadi. Ya udah biarin aja (tertangkap), biar bertang­ gung jawab,” kata Hatta. MA sudah memperingat­ kan secara langsung kepada seluruh Ketua PN di Indone­ sia. Namun kejadian seperti ini tetap saja terjadi. (net/nuk)


HALAMAN

A8

SABA DESA SABTU, 2 JULI 2016

Pelayanan Air Bersih BUMDes Bantu Masyarakat Kecamatan Karangtengah UNTUK meningkatkan perekonomian suatu wilayah, pemerintah membuat program Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang dikelola oleh pemerintahan desa dengan mengembangkan potensi desa sesuai dengan anjuran.

S

eperti yang dilakukan oleh Pemerintahan Desa Babakancaringin, Kecamatan Karangtengah yang sudah memiliki program BUMDes selama sembilan tahun. Dengan mengembangkan usahan penyedian pelayanan penyedia air bersih untuk keperluan keseharian warganya. “Sudah ada semenjak lama, pengadaan usaha air karena di daerah sini ada lokasi-lokasi yang tidak ada sumber mata airnya, apalagi jika musim kemarau panjang tiba. Sehingga dengan adanya usaha sumber mata air ini bisa membantu masyarakat,” ujar Kepala Desa Babakancaringin, Deni Setiabudi kepada “BC”, Jum’at (1/7). Hanya saja karena dijalankan oleh pihak ke tiga yaitu KSM (Kelom-

“Sudah ada semenjak lama, pengadaan usaha air karena di daerah sini ada lokasi-lokasi yang tidak ada sumber mata airnya, apalagi jika musim kemarau panjang tiba...”

ILUSTRASI/NET

pok Swadaya Masyarakat) membuat kinerja BUMDes belum berjalan maksimal. Ia lantas mengambil alih kembali program BUMDes untuk dikelola oleh pemerintah desa oleh Badan Pengelolaan Air Bersih (BPSAD). Membuat stuktur organisasi dan kinerjanya perlu diperbaharui, hingga sekarang pengelolaan desa baru berjalan satu bulan.

“Iya dulu gara-gara pendapatan dari BUMDES tidak ada malah menambah beban desa hingga harus menutup kerugiaan sekitar Rp6 juta hingga Rp11 juta untuk biaya oprasional misalnya biaya pemeliharan pipa bocor,” ungkapnya. Untuk masyarakat yang ingin melakukan pemasangan air bersih bisa langsung melakukan pendaftaran yang dikenakan

biaya untuk pengganti watermeter, keran dan pipa. Setidaknya sampai saat ini ada 190 pelanggan yang sudah memasang air bersih dan kemungkinan akan ada penambahan kembali. “Dengan BUMDes ini membantu Pendapatan Asli Daerah Desa (PADes) yang nantinya bisa digunakan untuk keperluan desa yang telah diatur dalam APBDes,” katanya. (usi)

Selamat Hari Raya

Idul Fitri 1 Syawal 1437 H Minal Aidin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir & Batin


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_

HALAMAN

B1

facebook beritacianjur.

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

SABTU, 2 JULI 2016

M OJANG

Usia Muda, Tidak Lagi Foya-foya MENGINJAK usia 18 tahun, Nia Rahayu relakan masa mudanya untuk bekerja keras membantu orangtua. Setelah lulus SMK Pasundan 1 Cianjur langsung diterima sebagai karyawan di salahsatu perusahaan swasta. Pemilik tinggi badan 160 cm menggemari olahraga bola basket walaupun belum dianggap mahir. Namun kegiatan tersebut cukup membuat ­ hatinya tenang dan jadi keseruan tersendiri di waktu ­ ­luang. “Sesibuk apapun akitifitas yang dilakukan pastinya sering meluangkan waktu untuk berolahraga. Bagiku bermain basket walau masih tahap belajar dan belum tau bagaimana cara bermain yang betul.

Mudik Cisel Ada Rest Area

Pertamakali Dilakukan Untuk Bantu Kenyamanan Pengendara

KE HAL B7

Nia Rahayu

FIGUR Pemimpin Harus Bersikap Baik dan Adil

SUDAH cukup lama menjadi Ketua RT di Kampung Cimenteng Kaler, Kelurahan Muka, Kecamatan Cianjur. Namun tidak menjadikan ­Hidayat melupakan kewajibannya untuk memberikan yang terbaik juga bagi keluarganya. Pria kelahiran Cianjur, 05 Juli 1953 mengaku bersyukur atas kepercayaan yang telah didapatkan dari masyarakat. “Saya mensyukuri atas nikmat Tuhan karena telah dipercaya untuk bisa memimpin warganya sebanyak 200 orang. Terus bisa membantu mereka, namun menjadi pempimpin harus bisa mengerti bagaimana cara memberikan perhatian yang baik dan adil,” ucapnya. KE HAL B7

­Hidayat

SEJUMLAH kantor pemerintahan telah disiagakan sebagai rest area (tempat peristirahatan, red) bagi para pemudik. Tidak terkecuali bagi pengendara yang selama ini melintasi jalur Cianjur Selatan (Cisel).

D

a l a m membantu kenyamanan pengendara melintasi lintas jalur (lajur) Cisel. Kantor Koramil Cibeber dipersiapkan sebagai lokasi rest area 24 jam. Secara kebetulan berdekatan dengan Puskesmas Cibeber sehingga dibuka layanan kesehatan hingga penanganan gawat darurat.

Salahseorang perawat, Fenti Lismawati menerangkan, lokasi rest area dan posko klinik mudik dilayani 15 petugas kesehatan dari puskesmas Cibeber terdiri dari dokter, perawat spesialis, petugas keamanan , staff administrasi. Selain itupun disediakan obat-obatan serta satu unit ambulans. KE HALAMAN B7

ILUSTRASI/NET

Mudik Jangan Buru-buru, Perhatikan Kondisi Rumah CIANJUR-Mudik mengisyarakatkan banyak hal yang harus diwaspadai oleh masyarakat. Salahsatunya memperhatikan aliran listrik guna mencegah terjadinya peristiwa kebakaran saat rumah sedang kosong. Himbuan tersebut disampaikan PT. Perusahan Listrik Negara (PLN) Distribusi Jawa Barat dan Banten Area Kabupaten Cianjur. Jelang lebaran ini agar dituntut kehatihatiannya sehingga tidak

“Utamannya bagi yang mudik akan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Sebaiknya memastikan listrik di rumah terlebih dulu ditakutkan bisa terjadi konsleting akibat arus pendek.”

terburu-buru saat hendak mudik. Menurut Humas PLN Cianjur, Bambang Supriyanto mengungkapkan, untuk meminimalisir terjadinya konsleting, kebakaran dan tagihan membengkak saat ditinggal mudik ke kampung halaman hendaknya sebelum berpergian untuk memperhatikan listrik di rumahnya masing-masing. KE HALAMAN B7

BERIT

Petugas Angkutan Sampah Terus Bekerja Tidak Kenal Libur dan Lebaran

Sampah Tidak Mengenal Mudik dan Arus Balik MOMEN lebaran ternyata menyisakan kesedihan bagi mereka yang selama ini bekerja sebagai petugas angkutan sampah dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Cianjur. Tidak ada lagi kamus mudik maupun arus balik karena sampah tak pernah mengenal liburan. Pria yang karib disapa Dede Kebo (52) dikenal sebagai sopir angkutan sampah mengaku, opersional truk sampah masih berlangsung seperti biasa-

nya tanpa perubahan jadwal atau pergantian ship kerja. Kendati akan memasuki hari lebaran, saat lebaran maupun sesudah lebaran. Malahan saat perayaan malam takbiran berlangsung, diketahuinya seluruh petugas angkutan sampah maupun petugas lapangan di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Pasir Sembung, Cilaku masuk absensi piket bahkan hingga selepas shalat Ied masih bertugas. BERITACIANJUR/M.ARLAN AKBAR

SEDIH - Tumpukan sampah tetap harus diangkut supaya tidak mengganggu kenyamanan lingkungan sehingga petugas tetap jaga.

KE HALAMAN B7


HALAMAN

B2

BERITAJABAR SABTU, 2 JULI 2016

9.592 Napi Peroleh Remisi Khusus

Lebaran, 177 Napi di Jabar Bebas

602 Kusir Delman Dapat Kompensasi GARUT-Sebanyak 602 orang kusir delman yang biasa beroperasi di jalur mudik, mendapatkan kompensasi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Garut, Wahyudijaya, mengatakan, anggararan keseluruhan untuk kompensasi tersebut sebesar Rp 329 juta yang dibagi untuk 602 orang. Menurutnya, kompensasi itu diberikan karena selama 7 hari, mulai tanggal 2 hingga 10 Juli 2016 mereka dilarang beroperasi untuk mencegah terjadinya antrean panjang selama arus mudik dan balik berlangsung. “Kompensasi diberikan untuk 7 hari, tapi larangannya selama 9 hari mulai dari tanggal 2-10 Juli 2016. Jadi, dua hari Lebaran tidak dihitung. Setiap kusir delman menerima Rp 525.000 per

NET

orang,” ujar Wahyu, usai penyerahan kompensasi secara simbolis di Aula Kecamatan Tarogong Kaler, Jalan Suherman, Jumat (1/7). Diungkapkannya, para kusir delman yang menerima kompensasi tersebut tersebar di lima kecamatan, yakni Limbangan (87), Malangbong (17), Kadungora (178), Leles (65), dan Kecamatan Tarogong kaler (255). Ditegaskannya, jika setelah kompensasi diterima masih ada delman yang beroperasi di jalur mudik, maka akan distop Muspika. Selain itu, petugas juga bakal selalu mengawasi dan mengingatkan mereka. “Sebenarnya, mereka juga tidak dilarang beroperasi sepenuhnya. Hanya saja, mereka dilarang memasuki jalan raya atau jalur mudik selama waktu yang telah ditentukan tersebut,” katanya. (net/rus)

SEBANYAK 9.592 narapidana (napi) yang menghuni 31 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tanahan (Rutan) di Jawa Barat (Jabar), mendapatkan remisi khusus menjelang Hari Raya Iedul Fitri 1437 Hijriah.

D

ari jumlah total angka sebanyak itu, 177 di antaranya langsung menghirup udara bebas. Para napi yang mendapatkan remisi tersebut merupakan napi perkara pidana umum (pidum) dan pidana khusus (pidsus). Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jabar, Agus Toyib, mengatakan, saat ini secara keseluruhan jumlah orang yang tersandung hukum dan menetap di Lapas dan Rutan di Jabar mencapai sebanyak 21.945 orang. Dari total 21.954 itu, 5.758 orang masih berstatus sebagai tahanan dan napi mencapai 16.187 orang. Dari jumlah napi, yang mendapat remisi khusus Iedul Fitri sebanyak 9.592, terdiri atas napi pidum sebanyak 8.116 orang dan pidsus 1.476 orang. “Sampai pukul 3 sore ini (kemarin sore, red),

NET

dari data yang sudah kami kumpulkan, ada sebanyak 9.592 napi yang memperoleh remisi lebaran. Ini masih bisa berkembang,” kata Agus, di kantornya, di Jalan Jakarta, Kota Bandung, Jumat (1/7). Agus menerangkan, penerima remisi sendiri dibagi menjadi dua kategori. Kategori I yaitu napi setelah menerima masa potongan tahanan, kembali ke jeruji besi untuk menjalankan masa sisa hukuman. Besaran remisi yang diterima napi pun beragam. Ia menyatakan, untuk kategori tersebut yang menerima 15 hari remisi sebanyak 2.969 orang, remisi 1 bu-

lan sebanyak 5.814 napi dan remisi 1 bulan 15 hari sebanyak 668 orang. Sisanya, ada 141 napi yang memperoleh remisi selama 2 bulan. Dari jumlah itu, terang Agus, ada 32 orang napi kasus tipikor yang memperoleh remisi. Dua contoh napi, yaitu M Nazaruddin yang memperoleh remisi selama 1 bulan 15 hari serta Gayus Halomoan Tambunan yang memperoleh remisi 2 bulan. Selain itu, lanjut Agus, pada lebaran kali ini ada 177 narapidana yang bernapas lega. Pasalnya, mereka mendapatkan remisi khusus II, yaitu mendapatkan potongan tahanan sekaligus sete-

BERITABANDUNG

lah lebaran. Mereka bebas karena masa hukuman penjara telah habis. “Dari 9.592 itu, ada 177 narapidana ini di isi oleh yang diputus dalam kasus pidana umum dan khusus, mulai dari narkoba, korupsi,” jelasnya. Lebih lanjut, Agus menuturkan, sampai saat ini data yang terhimpun baru 9.592 napi yang mendapat remisi dan sudah ke luar Surat Keputusan (SK)-nya. Pemberian remisi tersebut, berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28/2006 tentang syarat dan tata cara pelaksanaan hak warga binaan kemasyarakatan. “Pidana umum (Pidum)

itu minimal menjalani hukuman 6 bulan penjara, baru bisa mengajukan remisi,” jelasnya. Sedangkan napi Pidsus, syarat penerimaan remisi tercantum pada PP Nomor 99/2012 tentang perubahan kedua atas PP Nomor 32/1999 tentang syarat dan tata cara pelaksanaan hak warga binaan masyarakat yang menjelaskan, bahwa terpidana bisa mengajukan apabila sudah membayar denda dan uang pengganti. “Itu memang dikhususkan untuk narapidana khusus, seperti korupsi dan sebagainya. Tapi dengan pidana lain dalam PP baru itu sama saja,” tandasnya. (net/rus)

“Volume sampah yang dihasilkan warga Cimahi, pada hari biasa mencapai Kurang lebih sekitar 1.500 meter persegi per hari. Sedangkan, di bulan Ramadhan jumlahnya...”

Terminal Cicaheum ‘Dimandikan’ Puluhan Petugas dan Warga TERMINAL Cicaheum yang terletak di Jalan Ahmad Yani, menghadapi berjubelnya aktivitas pemudik yang akan menggunakan bus ke arah Timur Kota Bandung, pada arus mudik Lebaran 2016 mulai bersolek.

P

uluhan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, dengan dibantu warga memandikan lokasi terminal, pada Jumat (1/7) pagi kemarin. Berbagai petugas dari instansi lainnya pun turut ambil bagian dalam kegiatan bebersih yang dipimpin Kepala Dishub Kota Bandung, Didi Ruswandi. Selain dari ke wilayahan, ada juga dari DAMRI, kepolisian, Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (DPPK) Kota Bandung serta lainnya. Seperti halnya, mandi pada umumnya, lapisan aspal terminal pun ditaburi sabun dan disikat. Petugas bersama unsur lainnya bahu-membahu

Iedul Fitri, Ratusan Petugas DKP Cimahi Disiapkan

membersihkan setiap sudut terminal, dengan bantuan air dari DPPK Kota Bandung. “Peserta dalam kegiatan bebersih ini sekitar 156 orang, termasuk juga dari temanteman relawan Gerakan Bandung Disiplin dan DAMRI,” kata Didi. Didi berharap, sekaligus mengajak warga untuk bersama-sama menjaga kebersihan di lingkungan terminal. Pasalnya, terminal merupakan salah satu gerbang kota yang mencerminkan kondisi kota itu sendiri.

“Kegiatan ini salah satunya bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pengguna terminal dari aspek kebersihannya. Tentunya agar para pengguna terminal merasa nyaman saat beraktivitas di terminal serta menciptakan lingkungan terminal yang bersih,” jelas Didi. Dengan kegiatan tersebut, sambungnya, juga diharapkan muncul kesadaran atau inisiatif dari para awak bus, para pedagang dan masyarakat sekitar untuk menjaga kebersihan terminal. (net/rus)

CIMAHI-Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Cimahi, sudah menyiapkan sedikitnya 227 orang petugas kebersihan yang akan diturunkan sebelum dan setelah hari Raya Iedul Fitri 1437 Hijriah. Mereka pun bakal ditempatkan di sejumlah titik, terutama di titik-titik keramaian seperti mall dan pasar. Kepala DKP Kota Cimahi, Aris Permono, mengatakan, pihaknya ingin Kota Cimahi tetap dalam keadaan bersih, baik menjelang lebaran maupun pascalebaran. “Untuk itu, kami akan menurunkan petugas kebersihan sebanyak 227 orang yang akan diturunkan pada H-5 dan H+5,” ungkap Aris, saat ditemui di Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi Jalan Demang Hardjakusuma, Jumat (1/7). Ia memperkirakan, volume sampah saat lebaran akan meningkat sampai 75 persen. Hal itu, berdasarkan pengalaman NET

NET

pada tahun-tahun sebelumnya. “Kebayang nanti deket lebaran, itu akan naik. Kenaikannya sampai 75 persen, terutama di malam lebaran,” terangnya. Menurut Aris, penambahan jumlah sampah yang dihasilkan karena tingginya aktivitas masyarakat selama bulan puasa dan menjelang lebaran. Konsumsi masyarakat pada bulan Ramadhan dan Lebaran pun mengalami peningkatan. Bahkan, tak jarang ada pasar dadakan di beberapa lokasi yang meninggalkan timbunan sampah baru. Ini yang menyebabkan sampah meningkat. “Volume sampah yang dihasilkan warga Cimahi, pada hari biasa mencapai Kurang lebih sekitar 1.500 meter persegi per hari. Sedangkan, di bulan Ramadhan jumlahnya meningkat hingga 40 persen, dan Lebaran kenaikannya sampai 75 persen,” beber Aris. (net/rus)


HALAMAN

B3

WOW!

BECEJUNIO SABTU, 2 JULI 2016

Metode Asyik Bermain sambil Belajar

Meningkatkan Paham dan Kecerdasan Anak

Keysha Revita Alfirmansyah

Ingin Jadi Dokter NAMAKU Keysha Revita Alfirmansyah, aku lahir di Cianjur, 1 Februari 2010. Makanan kesukaanku nasi goreng, rasanya enak. Tapi aku gak suka pedes soalnya bikin sakit perut. Makanya kalau mamah masak nasi goreng gak pernah ditambahin saus. Dirumah aku suka ngebantuin mamah menyapu lantai, gak lupa juga suka belajar supaya pintar. Cita-citaku ingin jadi dokter kata papahku agar bisa mengobati orang sakit.Oh iya, teman setiap hari di sekolah aku latihan pidato, buat nanti lomba. Doain yaa.. (cr3)

Atta’dib bit Tahdzib yaitu pendidikan melalui akhlak perilaku dengan kelembutan, kasih sayang dan pendalaman agama, itulah yang menjadi motto pendidikan RA Al-Barkah.

R

A yang berdiri sejak 28 Mei 1994 ini menyelanggarakan pengembangan pendidikan melalui metode bermain sambil belajar yang efektif dalam mencerdaskan kemampuan anak. “Kelembutan, kasih sayang dan pendalaman agama selain sebagi motto juga merupakan metode kami untuk mengajarkan anak secara langsung seperti praktek setiap hari untuk menghafal surah ArRahman dari ayat satu sampai 30, surat-surat pendek, tahfidz, serta bacaan dan gerakan sholat,” ucap Ati Fahriati,

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR/ISTIMEWA

Kepala Sekolah RA Al-Barkah kepada “BC”, belum lama ini. Selain itu, Ati menambahkan terdapat empat metode pengembangan pendidikan melalui RME (Realistic Mathematic Education), CMT (Cerita, Menyanyi dan Tahfidz), metode praktek dan tiga bahasa (Sund, Inggris dan Bahasa Arab). “Secara praktikal untuk Realistic Mathematic Education (RME), anak langsung membawa berbagai macam buah-buahan, misalnya satu anak membawa lima duku anak

lain membawa tiga rambutan. Mereka kemudian berhitung berapa banyak buah-buahan yang mereka bawa, disitulah anak akan langsung memahami bagaimana caranya berhitung dengan objek yang ada di depan mereka,” tambahnya. Selanjutnya, Ati menjelaskan metode tersebut bermanfaat baik secara afektif, kognitif dan psikomotorik. Pasalnya, ketiga manfaat ini kelak sebagai bekal anak, untuk diterapkan di jenjang pendidikan selanjutnya. “Afektif yang berkaitan

de­ n g a n perilaku anak, dimana anak bisa menghargai sesuatu dan bertanggung jawab, kognitif berorientasi pada kemampuan berfikir anak yang mencakup kemam-

puan intelektual yang lebih sederhana dan psikomotorik berupa kemampuan anak yang berhubungan dengan aktifitas fisik seperti menari dan melukis,” jelasnya. Dengan metode serta manfaat yang dirasakan oleh anak didiknya kelak, Ati mengharapan emosi anak menjadi lebih baik, keterampilannya terus berkembang dan pendidikan agama yang diajarkan sejak dini di RA Al-Barkah menjadi pondasi anak dalam menjalani kehidupan. “Harapannya, anak itu siap belajar di SD baik dari segi emosinya sudah siap, keterampilan membaca serta menulisnya lancar dan pelajaran agama yaitu praktek gerakan juga bacaan sholat bisa dipahami oleh anak dan diamalkan, karena disini kami selalu mengajarkan anak praktek agama, seperti sebulan sekalli anak RA Al-Barkah melakukan sholat Dhuha,” pungkasnya. (cr3)

Kedisiplinan Membuahkan Prestasi HAI teman-teman, kali ini kita mengunjungi salah satu RA yang beralamat di jalan KH Hasyim Ashari Nomor 817 yang bernama RA AlBarkah. RA yang berdiri sejak 1994 ini telah meraih prestasi yang banyak, loh.

Doni Aditia

Saat ditemui di kantornya, Ati Fahriati selaku Kepala Sekolah RA Al-Barkah menjelaskan dari sekian banyak prestasi yang diperoleh RA Al-Barkah salah satunya ialah memborong prestasi di sebagai juara satu, juara dua, dan juara empat di lomba

HAI, Aku Doni Aditia. Panggil aja Doni. Aku lahir di Cianjur, 30 Desember 2010. Kalau di rumah, sepulang sekolah langsung ngerjain pr, sesudah mengerjakan pr aku tidur siang supaya sehat. Aku seneng di sekolah, banyak temen dan banyak permainan. Cita-citaku ingin menjadi polisi, nantinya kalau jadi polisi aku bisa menjaga keamanan. Sekarang aku juga lagi latihan pidato sama kayak Kesyha. Hehe. Semoga aku bisa latihan dengan baik dan hafal pidatonya

BERITACIANJUR/M YANUAR GUNAWAN

Bercita-cita Menjadi Polisi

BERITA CIANJUR/ISTIMEWA

Fashion Show se-Kabupaten Cianjur yang bertempat di Hotel Palace tahun lalu, guys. “Anak kami belum lama ini telah berprestasi di perlombaa Fashion Show seKabupaten Cianjur, bersaing meraih juara

dengan ratusan peserta dari berbagai kecamatan. Alhamdullilah RA Al-Barkah berhasil menjadi juara pertama oleh Freshy, juara kedua Syaima, dan juara keempat diperoleh Nur Annisa,” ucap Ati, kepada “BC”, kemarin (1/7).

Saat diwawancara dengan penuh keramahan, Ati menuturkan prestasi yang diraih RA Al-Barkah selain menjuarai fashion show juga pernah memperoleh juara di bidang lain, diantaranya Mars, Tahfidz dan masih banyak lagi, loh. “Pernah juga kami meraih Juara satu Tahfidz Al-Qur’an putri tingkat kecamatan tahun 2011, Juara harapan satu Mars Porseni RA PC Igra wilayah satu pada tahun 2014, lalu Juara tiga senam tahun 2011,” tutur ibu yang memiliki lesung pipi manis ini. Eits, prestasi RA AlBarkah tidak berhenti sampai disitu, gurunya pun tak kalah berprestasi

dengan anak didiknya, guys. Terbukti guru RA Al-Barkah pernah menorehkan prestasinya di bidang sains. “Pada tahun 2014, guru RA Al-Barkah meraih juara pertama di bidang kreativitas guru dalam bidang sains tingkat kecamata, di tahun yang sama meraih juara dua di bidang kreativitas guru untuk tingkat kabupaten,” ujarnya. Ati menjelaskan, prestasi yang diraih selama ini berkat kedisiplinan anak dan semangat para guru saat mengajar. Menurutnya anak yang berprestasi karena gurunyta pun berprestasi tentu sebentuk prestasi itu adalah semangat mengajar. (cr3)


HALAMAN

B4

LifeStyle

+ ENTERTAINMENT SABTU, 2 JULI 2016

Ruben Onsu Ungkap Kerinduan Mendiang Ibu RASA kangen yang menggebu pasti dirasakan oleh siapa saja yang kehilangan orang-orang terdekat untuk selamanya. Tak terkecuali bagi presenter kondang Tanah Air, Ruben Onsu. Dua hari yang lalu Ruben mengungkap kerinduan mendalam itu pada mendiang ibundanya. Dalam foto wajah sang ibu yang diunggah Ruben dalam Instagram pribadinya, Ruben mengungkap semua perasaan sekaligus mengenang pesan yang selalu dilontarkan sang ibu. Tulisan panjang dalam keterangan foto itu pun sontak membuat netizen terharu. “Tepat tanggal 29 juni beberapa tahun yg lalu pukul 00.30 wib i b u k u meninggalkan aku, papa, kakak dan adik2 ku

Ruben Onsu

untuk selama2nya. Banyak pesan yg aku terima dan semua terjadi saat ini, karena di doa ibuku namaku selalu di sebut, sampai ketemu lagi mamaku sayang,” ungkap Ruben mengawali keterangan foto tersebut. Di tengah kesuksesan karir yang kini ia rasakan, Ruben Onsu masih merasa harus terus berjuang untuk membahagiakan sang ibu. “Uben masih berjuang ma untuk jd anak yg berbakti dan menjalankan semua yg mama bilang,” tulis ayah satu anak itu. Salah satu pesan sang ibu yang selalu diingat Ruben adalah mengenai cara menghadapi orang-orang jahat. Rupanya, ia selalu dianjurkan untuk tidak membalas kejahatan apapun yang dilakukan orang lain pada dirinya. “Jng bls apapun kalau ada yg jahat, kasih senyum dan doa jng berhenti ya (sambil mama cium kening uben),” ungkap Ruben. Te r a k h i r , Ruben Onsu pun mengungkap kerinduannya seraya berdoa untuk ketenangan sang mendiang. “bobo yg tenang ya mamaku sayang, uben rindu dan kangen banget,” begitu Ruben mengakhiri ungkapan mengharukan tersebut. Para netizen yang membaca tulisan tersebut pun mengungkap doa untuk kekuatan dan ketabahan Ruben. (net/yhi)

Nova Eliza Berencana Tampung Korban KDRT NOVA Eliza kini tengah sibuk di kegiatan sosial. Janda Nirwan Soewarso ini membuat sebuah yayasan bernama Suara Hati, yang ditujukan buat para wanita korban tindak kekerasan dalam rumah tangga ( KDRT). Rencananya, Nova akan membuat rumah singgah yang diperuntukan bagi korban KDRT. “Kami ingin mendukung setop kekerasan u n t u k perempuan,

Nova Eliza

melindungi dan memberdayakan perempuan,” ujar Nova Eliza, saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat. Untuk merealisasikan keinginannya, bintang film Ach Aku Jatuh Cinta ini mengumpulkan dana lewat kegiatan sosial yang dibuatnya bersama teman-temannya. Selain itu, ia membuka pintu selebar-lebar buat orang yang ingin ikut berpartisipasi mewujudkan rencananya itu. “Nanti ada fashion show dan bazar juga. Kita saling support, apalagi ini di bulan puasa,” ujar wanita kelahiran 4 Juni 1980 tersebut. Selain membuat rumah singgah, ibu satu anak ini juga membuat video untuk mengampanyekan penolakan KDRT yang saat ini semakin mkarak terjadi dan kejadian ini kerap kali terjadi dan meni m p a sebagian besar pada w a n i ta. “Ada proyek seni juga untuk fotografi dan video campaign,” kata Nova Eliza. (net/yhi)

Kehadiran dan perkembangan Islam di Eropa kemudian berlanjut dari imigrasi besarbesaran umat Islam yang berada di negara-negara Islam menuju Eropa setelah selesai perang dunia kedua.”

Sehitlik Moschee, Jerman

Masjid Cantik

Great Mosque of Cordoba, Sp anyol

Hiasi Benua Eropa

AGAMA Islam menyebar jauh sampai jantung Eropa. Tahukah kamu, beberapa masjid paling indah di dunia, ada di Benua Biru itu. Peradaban Islam di masa silam menyebar sampai ke Spanyol lewat Afrika, dan ke Rusia lewat Asia Tengah.

K

emudian di masa modern, arus imigran dari Afrika, Timur Tengah dan Asia juga membawa Islam menyebar di Eropa. Islam mulai masuk ke Eropa sudah dimulai dari berabad-abad yang lalu. Semua itu di awali oleh penaklukan negara Andalusia pada tahun 756 M – 1492 M di Semenanjung Iberia. Kemudian berlanjut melalui Sisilia serta penaklukan wilayah Balkan yang dilakukan oleh kekhalifahan Utsmaniyyah. Kehadiran dan perkembangan Islam di Eropa kemudian berlanjut dari imigrasi besarbesaran umat Islam yang berada di negara-negara Islam menuju Eropa setelah selesai perang dunia kedua. Secara garis besar, masuknya umat Islam ke Eropa berkat Invasi Turki ke wilayah Eropa yang melalui Sisilia, Spanyol dan penaklukan Balkan. Namun tetap yang paling memberi andil besar adalah penaklukan negeri Andalusia atau yang sering kita sebut Spanyol mengingat kaum muslimin pernah menguasai bangsa ini lebih dari 7 abad. Di Spanyol juga menjadi tempat peradaban umat Islam Eropa baik dalam hubungan ekomomi, sosial, politik atau peradaban antar negara. Bisa disimpulkan perkembangan Islam di Eropa hingga bisa berkembang pesat sep-

erti saat ini berkat khazanah dalusia. Masjid Agung Cordoba yang rupawan. Arsitekturnya ilmu pengetahuan Islam yang adalah nama masjid cantik yang yang cukup menonjol adalah berkembang pada periode dibangun pada abad ke-7 ini. adanya kubah dengan jendela klasik. Untuk itu, Kota Cordoba memang lebar, serta menara-menara jangan heran dahulunya masuk masjid di sekelilingnya yang kalau ada dalam kekuasaan berdiri tinggi menjulang indah. masjidIslam. Masjid Masjid Kul masjid cantik ini ra4. Grand Mosque Sharif, Rusia cantik mai dikunof Paris, Prancis yang jungi oleh Yang terakhir, ada Great berteturis setiap Mosque of Paris. Masjid ini baran tahunnya. dibangun tahun 1926 sebagai di seTak heran, rasa terima kasih negara Pranluruh masjid yang cis terhadap umat Muslim Eropa. dahulunya yang ikut berperang melawan adalah sepasukan Jerman, di Perang Du1. buah katedral nia I. Masjid ini diresmikan oleh Sehitlik ini menawarkan Presiden Gaston Doumergue Moschee, pemandan15 Juli 1926. Seorang Jerman gan canSufi Aljazair pun Masjid cantik tik yang tak dipilih sebagai yang pertama letaknya di Berbisa didapatimam salat Grand Mosque lin, Jerman. Dibangun sejak kan di maspertama di tahun 1999, Masjid Sehitlik jid lain. masjid itu. of Paris, Prancis menjadi destinasi wisata religi Hingga yang sayang untuk dilewatkan 3. Masjid k i n i , oleh para traveler. Masjid ini Kul ShaGreat awalnya dibangun di atas tanah rif, Rusia Mosque milik komunitas imigran Turki Rusia of Paris yang diberikan sejak Kerajaan ternyata menjadi Prussia yang memang berjuga punya masjid hubungan baik dengan Turki. masjid canterbesar di Masjid berkapasitas 1.500 tik, namanya Eropa Barat. orang ini selalu padat oleh para Masjid Kul Masjid tamjamaah. Baik untuk ibadah, Sharif. Masjid ini pak begitu megah ataupun untuk merayakan hari merupakan kebanggaan dengan arsitekur khas besar agama Islam. masyarakat Kazan, salah satu Alhambra yang diadopsi dari wilayah di Rusia. Mayoritas bangsa Moor. Seperti berbagai 2. Great Mosque masyarakat Kazan memang masjid lain, Great Mosque of of Cordoba, Spanyol dikenal menganut agama IsParis juga punya menara. TingMasjid cantik nan berselam yang taat. Masjid cantik ini ginya sekitar 33 meter dengan jarah ini berada di Spanyol, dibangun tahun 1552 dan didbentuk segi empat dan berlapis tepatnya di semenanjung Anominasi warna putih dan biru keramik hijau toska. (net/yhi)

Baju Baru Bisa Timbulkan Kutu Penyakit Kulit LEBARAN sudah dekat. Otomatis, banyak di antara Anda yang sudah mempersiapkan baju baru untuk dikenakan di hari kemenangan, Lebaran. Sebaiknya, sebelum mengenakan baju baru tersebut, Anda cuci terlebih dahlu. Pasalnya, banyak pakar yang mengatakan bahwa penggunakan bahan kimia beracul dalam pengolahan baju, menimbulkan alergi dan dampak negatif lain, terutama pada kulit. Menurut Lana Hogue, seorang pakar manufaktur busana dan pengajar di Garment Industri 411, mengatakan bahwa baju baru wajib dicuci sebelum Anda kenakan. “Segala hal yang kontak langsung dengan kulit dan bisa terpapar keringat, harus dibersihkan dan dicuci dulu sebelum dikenakan,” jelas Hogue. Hogue mengatakan, meski baju tersebut tidak terpapar bakteri, tetapi bahan kimia yang digunakan untuk membuat baju bisa membahayakan diri Anda. Kemudian, dia menjabarkan

NET

bahwa setiap benang dan kain celup membutuhkan bahan kimia dalam proses pembuatan rok dan kemeja. Sayangnya, bahan kimia tersebut bisa berimbas negatif terhadap kecantikan kulit, beberapa di antaranya adalah ruam merah, gatal-

gatal, kulit radang, dan panu. “Sebagian besar bahan kimia yang digunakan dalam pewarnaan atau pencelupan kain, dan diakhiri dengan penjahitan benang yang diproses dengan peralatan berputar bisa meninggalkan bahan kimia yang rental

melukai kulit,” terangnya. Selanjutnya, Hogue menjabarkan bahwa proses pembuatan tekstil melibatkan banyak bahan kimia. “Umumnya tekstil yang dibuat di lingkungan komersial menciptakan hasil tekstil yang telah terekspos

dengan pelembab. Kemudian, untuk mencegah tumbuh jamur, bahan kain pun disemprotkan dengan antijamur dan cairan kimia untuk membuat kain tidak licin ketika dijahit,” paparnya. Kemudian, Donald Belsito, seorang profesor dermatologi di Columbia University Medical Center, New York, AS, mengatakan pada The Wall Street Journal bahwa proses pembuatan baju memang rentan terekspos bakteri, mulai dari pabrik, fase penjahitan, hingga sampai di kamar ganti. Kutu, bakteri, dan jamur, merupakan sumber penyakit kulit yang bisa ditemukan pada baju baru, yang dimana sebagian besar mengira bahwa baju baru terbebas dari kutu dan bakteri. “Aku sering memiliki pasien yang memiliki kutu yang didapat dari pertukaran baju baru di ruang ganti. Selain itu, ada sejumlah virus menular yang berpeluang berpindah-pindah dari baju baru,” jelas Belsito. (net/yhi)


Klik! beritacianjur.com

SABTU, 2 JULI 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

PUNGGAWA BIRU

Tantan Sangat Diharapkan Kembali Mencetak Gol BANDUNG-Gol Tantan pada menit ke-81 saat Persib menghadapi Petrokimia Gresik?United di Stadion Petrokimia Gresik, Senin (27/6) lalu, mengakhiri paceklik golnya selama enam pertandingan. Tantan yang terakhir kali mencetak gol di pertandingan perdana TSC 2016 melawan Sriwijaya, harus menunggu hingga pekan kedelapan untuk bisa menyarangkan kembali si kulit bundar ke gawang lawan. Sebelumnya Tantan sudah absen mencetak gol ke gawang Borneo FC (bermain 29 menit), Bali United (bermain 33 menit), Persiba (90 menit), Madura United (35 menit), Bhayangkara Surabaya United (90 menit), dan Mitra Kukar ( bermain 32 menit). S e dangkan di pertandingan melawan Persegres, Tantan

yang masuk di menit ke61 yang menggantikan Atep, memerlukan sekitar 20 menit untuk bisa membuat gol. Artinya, pemain berusia 33 tahun itu mengakhiri paceklik gol selama 329 menit. Dengan begitu, Tantan telah mengoleksi dua gol hingga pekan kedelapan TSC 2016. Di Persib, Tantan dan Vladimir Vujovic untuk sementara mampu menjadi top skor dengan gelontoran golnya itu. Sementara Robertino Pugliara, Atep, David Laly dan Samsul Arif masing-masing baru mencetak satu gol. Sang supersub Maung Bandung ini kembali diharapkan dapat mencetak gol kala Persib bertemu PSM Makassar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Sabtu (2/7) malam nanti. Diharapkan dengan kembalinya pelatih Djadjang Nurdjaman ke Persib semakin membuat Tantan semakin subur dalam urusan membobol gawang lawan. (net/yhi)

Tantan

Made Sangat Berharap Persib Kembali Bangkit BANDUNG-Ditunjuknya Djajang Nurdjaman untuk kembali untuk menukangi Persib, I Made Wirawan menaruh harapan besar dengan aura positif yang dibawanya. Sang penjaga gawang berharap Maung Bandung kembali kompak dan meraih hasil maksimal. “Masuknya pak Djajang semoga dapat membuat Perib Bandung lebih kompak, dan yang jelas dapat memberikan hasil yang lebih maksimal lagi, dan bisa membawa tim ke jalur kemenangan sesuai dengan apa yang diharapkan,” ucapnya. Sebelumnya, pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut pergi meninggalkan tim Maung Bandung pada pertengahan Januari 2016 untuk menimba ilmu kepelatihan ke Italia atas rekomendasi dari PT. Persib Bandung Bermartabat (PT.PBB). Sosok Djajang Nurdjaman sendiri sudah tak asing bagi Made. Pasalnya, sebelum mengantarkan Persib menjuarai ISL dan Piala Presiden tahun lalu, dirinya sudah sama-sama m e m b ela Maung Bandung

sejak musim 2012 silam. “Saya sudah lama bersama pak Djanur, dia sangat bagus dan bisa membimbing kita,” kata pemain berusia 35 tahun tersebut. Diungkapkan Made, suasana mulai terasa berbeda di dalam skuat Persib begitu pelatih Djajang Nurdjaman kembali menangani tim. Para pemain dituntut untuk terlebih dahulu datang ke Mess Persib, sebelum berlatih dan pergi bersama-sama dengan kendaraan. Dimana beberapa pemain yang jarang mengunjungi mess, juga mulai terlihat datang mengunjungi. (net/yhi)

I Made Wirawan

Wajib Menang Meski Berbenah PERSIB Bandung dan PSM Makasar yang saat ini dalam kondisi kurang baik, akan bentrok pada lanjutan kompetisi TSC 2016 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (2/7) nanti malam.

M

eski PSM saat ini berada di papan bawah klasemen, namun tim asuhan Djadjang Nurdjaman sangat mewaspadai kekuatan tim asal Makasar ini. Baik Persib maupun PSM, tidak meraih hasil

maksimal di delapan laga ISC dan terpaksa melakukan pergantian pelatih kepala adalah keserupaan utama dua tim tersebut. Dibilang tak sama, karena PSM hampir tak pernah beranjak dari papan bawah ­ klasemen sejak pekan pertama. Hasil buruk di tiga laga awal pun membuat pelatih lama Luciano Leandro dipecat dan digantikan oleh ­Robert Rene A ­ lberts. Sementara Persib mulai meniti ke papan tengah sejak pekan ketujuh. Tanpa pemecatan, pergantian pelatih Persib terpaksa dilakukan karena Dejan Antonic mengundurkan diri akibat desakan bobotoh. Bertemu pada pekan ke-9, Persib dan PSM pun kembali membawa kemiripan. Kemiripannya kedua tim sama-sama menatap laga terakhir sebelum lebaran dengan suasana baru dalam tim. Di kubu tuan rumah Per-

sib, kembalinya legenda hidup Djadjang Nurdjaman jelas membawa angin segar bagi pemain dan bobotoh. Terlebih pelatih yang mengantar Persib menjuarai LSI 2014 dan Piala Presiden 2015 itu, pulang dengan segudang pengalaman selama menimba ilmu di klub besar Serie A Italia, Inter Milan. Dikatakan Djanur, dirinya bertekad memperpanjang rekor bagus Persib di GBLA. Jika dirunut lebih jauh, Maung Bandung pun bisa menaklukkan Mitra Kukar 2 pekan lalu di stadion yang terletak di kawasan Gedebage tersebut. Djanur melihat tren positif yang ditorehkan Persib disana mampu memberi dampak signifikan dalam memompa mental Hariono dan kawan-kawan. Kondisi itu pun bisa jadi modal bagus Persib menatap laga nanti.

“Mudah-mudahan saja tapi saya melihatnya secara umum karena di pertandingan resmi Persib kalau main di sana selalu meraih hasil maksimal. Buat saya bukan bertuah tapi bisa jadi menumbuhkan kepercayaan diri buat pemain,” ucap Djanur. Djanur sendiri sudah mulai menata kekuatan timnya untuk segera balik ke trek juara. Dirinya mengaku kini sudah hampir melengkapi gambaran susunan pemain yang akan menjadi starter. Meski begitu untuk sementara pelatih asal Majalengka tersebut belum bisa membenahi semua bahan evaluasi yang dikantongi sejak mulai ditunjuk lagi memimpin Persib 2 hari yang lalu. Menurutnya secara perlahan semua kekurangan Persib akan diperbaiki demi titel juara. “Untuk lawan PSM me-

mang terlalu dekat jadi pasti saya belum bisa melakukan dan memperbaiki pekerjaan rumah yang ada di benak saya. Tapi mudah-mudahan ada perubahan lah saya harap seperti itu,” ungkapnya. Sementara di kubu PSM, kehadiran Robert Rene Alberts akan menampilkan para pemain lokal talenta muda seperti Muchlis Hadi, Maldini Pali, Rizky Pellu, Jajang Maulana, Ridwan Tawainella, Wasyiat Hasbullah dan Andri, tanpa bantuan satu pun pemain asing. Hal itu dilakukan setelah empat pemain asingnya yaitu Boman Irie Aime, Lamine Diarrausoba, Alex Sauza dan Paulo Martins. A dicoret dari tim karena tidak memberikan kontribusi yang besar sehingga PSM mengalami kekalahan tiga kali beruntun di tiga laga terakhirnya. (net/ Yadi Haryadi)

Kekompakan dan Kebersamaan Tim Jauh Lebih Penting BANDUNG-Suasana mulai berbeda di dalam skuat Persib begitu pelatih Djadjang Nurdjaman kembali menangani tim. Para pemain dituntut untuk terlebih dahulu datang ke Mess Persib, sebelum berlatih dan pergi bersama-sama dengan kendaraan bus. Dimana beberapa pemain yang jarang mengunjungi mess seperti Juan Carlos ­Belencoso, Robertino Pugliara, Vladimir ­ Vujovic dan Kim Jeffrey Kurniawan tampak muncul. Djanur sapaan akrab Djadjang ingin kembali me­ numbuhkan aura kekompakkan dan kebersamaan dalam tim. Pasalnya hal tersebut yang menjadi kunci sukses ia mampu gondol empat gelar selama melatih Maung Bandung periode 2013-2015. “Yang pasti buat saya sudah sangat rugi tim tanpa kekompakan, bahwa kekuatan sebuah tim ada di kekompakan dan itu yang harus saya kembalikan,” ungkap Janur dalam sesi wawancara di Mess Persib, sebelum memimpin berlatih di Lapangan Progresif. Djanur rendah hati dengan mengakui jika cara dan materi melatihnya tidak cukup baik, hingga kekompakan di dalam dan luar lapanganlah yang harus ditingkatkan demi menu-

NET

tupi kekurangan. Chemistry pula akan datang sendirinya saat pertandingan karena kebersamaan melalui komunikasi intens di luar lapangan yang selalu dijalin anak-anak asuhnya. “Karena mungkin cara melatih saya atau materi latihan saya tidak bagus-bagus amat, sehingga kemarin kenapa mampu meraih ­ beberapa trofi saya yakin bahwa modal utama kekuatan tim ini sejatinya adalah kekompakkan, itu yang ­harus saya kembalikan,” ucap ­Djanur.

Pelatih asal Majalengka itu lebih lanjut mengatakan, ke depannya bakal melakukan pendekatan kepada beberapa pemain lama dan baru. Hal itu dilakukan supaya ia mengetahui bagaimana karakter dan keinginan pemain hingga tidak terlalu terbebani saat sang pemain ditugasinya. “Termasuk pendekatan terhadap siapapun, baik itu pemain lama, pemain baru, pemain muda, pemain senior harus dijalin dengan kebersamaan,” jelasnya. Sementara itu, manajer

Persib Umuh Muchtar menolak, bila Djanur disebut keluar dari lingkup klub Persib selama enam bulan terakhir. Pasalnya ia dimundurkan dari kursi kepala pelatih lantaran ditugasi PT. Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB) untuk berguru ke Italia. Alhasil nantinya, hasil dari berguru Jajang Nurjaman akan kembali kepada tim Persib Bandung. Djanur harus dipanggil lebih dini oleh manajemen Persib lantaran kekosongan juru taktik pasca Dejan Antonic mundur. Praktis sang legenda

harus ‘turun gunung’ manahkodai kemana tim ini akan berlayar. Rencana berguru ke kota Paman Sam bersama DC United pun harus dibatalkan demi panggilang manajemen. “Buat kontrak Jajang tidak ada masalah, karena selama ini Jajang juga enggak dikurangi kan haknya di Persib. Jadi seolah-olah dia melanjutkan saja. Kemarin keluar dulu dari tim karena menimba ilmu,” ucapnya. Manajer yang akrab disapa Uwa Haji ini, juga tak membebani Djanur dengan target melangit. Ia bahkan hanya menargetkan Persib mampu beranjak dari performa kurang impresif selama delapan pertandingan awal di TSC A 2016. “Target sekarang untuk membenahi saja, jangan sampai kita terpuruk dan jangan sampai kita di bawah. Enggak ada target di setengah kompetisi juga,” ujarnya. Namun, dibalik tak adanya target yang dibebankan kepada Djanur, Umuh ingin seluruh pihak yang mendukung Persib mau sama bekerja sama. Modal kebersamaan serta kekompakkan yang selalu menjadi andalan Djanur diharapkan membuat Persib kondusif dan main tanpa beban. (net/yhi)


Syiar

SABTU, 2 JULI 2016

Ramadhan

HALAMAN

B6

HIKMAH

Puasa Meningkatkan Ketaqwaan BULAN Ramadhan mewajibkan umat muslim untuk melaksanakan puasa, menahan rasa haus dan lapar dimulai terbitnya fajar sampai tenggelamnya matahari. Masih banyak, sejumlah masyarakat yang melakukan kemaksiatan hingga membuat amalannya selama di bulan Ramadhan terbuang sia-sia. Padahal dalam berpuasa setiap orang berusaha menjaga lisannya, misalnya dari perkataan maksiat, dusta dan lainnya. “Tentunya di bulan Ramadhan setiap muslim harus menjauhi berbagai macam maksiat agar puasa yang dilakukannya tidak sia-sia. Bahkan bisa mendapatkan pahala berkali lipat dari bulan biasa,” ujar Isa Umma, Guru Ngaji di Masjid Al-Ittihad, Kampung Karangtengah, Desa Nagrak. Lanjut Isa, Allah ta’ala berfirman dalam surat AlBaqarah ayat 183 yang artinya “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orangorang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” Ayat tersebut menunjukan, bahwa di antara hikmah puasa adalah agar se-

seorang dapat menggapai derajat takwa dan puasa adalah sebab meraih derajat yang mulia. Hal itu, terjadi karena dalam puasa seseorang akan melaksanaka perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Ketakwan bisa terlihat dari beberapa hal, yaitu orang yang berpuasa akan meninggalkan larangannya ketika dirinya meninggalkan makan, minum dan bentuk lainnya yang sebenarnya didorong oleh keinginan hati untuk ­melakukannya. “Itu bentuk ketaqwaan untuk menjauhi larangan saat puasa. Selain itu, orang yang berpuasa sebenarnya mampu untuk melakukan kesenangankesenangan duniawi yang ada. Tapi dia mengetahui ada Allah yang selalu mengawasinya jadi bentuk taqwanya merasa diawasi Allah,” tuturnya. Selain itu, orang yang berpuasa hendaknya memperbanyak melakukan amalan-amalan kebaikan yang akan meningkatkan derajatnya bahkan suatu jalan menggapai taqwa. Seperti melakukan zakat, sodakoh, berbagi dengan anak yatim dan bentuk kebaikan lainnya. (usi)

BERITA CIANJUR/ISTIMEWA

PERNAK - PERNIK

Mukena Berbahan Katun Jepang, Paling Diminati

BERITA CIANJUR/CR3

MENJALANKAN shalat Ied di Hari Raya Lebaran tak lengkap jika tidak mengenakan mukena baru. Di 2016, mukena dengan model berbahan katun Jepang pun paling diminati kalangan wanita. Cuinda, pedagang di Pasar Induk Cianjur (PIC), Pasir Hayam, mengatakan, jika bahan katun Jepang ringan dan tak menerawang sehingga banyak diminati konsumen wanita. “Motif yang tersedia bunga-bunga dan polkadot, mukena katun Jepang memiliki banyak pilihan warna yang bermacammacam, mulai dari merah, biru, hijau, hingga ungu dan harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau,” ungkapnya. Kisaran harga yang ditawarkan para pedagang di PIC Pasir hayam pun

beragam. Mulai dari Rp 15 ribu hingga Rp 200 ribu dan itupun masih bisa ditawar tergantung ukuran serta jenis mukena yang tersedia. Selain mukena, bahan katun Jepang pun sering dijadikan produk pakaian lainnya, seperti kerudung, baju, gamis dan masih banyak lagi. Hal tersebut dikarenakan bahannya yang mudah diatur. Tak hanya itu saja, ada motif lain yang tak kalah diminati, selain bahan katun Jepang. Motif Swarovski yang terlihat elegan dan mewah banyak disukai konsumen, terutama ibu-ibu. “Kedua jenis bahan dan motif ini di bulan Ramadhan penjualannya meningkat. Per harinya bisa terjual sekitar 200 pieces, baik gamis, mukena, ataupun kerudung,” pungkasnya. (cr3)

Jadwal Imsakiyah

Wilayah Cianjur & Sekitarnya 27 Ramadan 1437 H / 2 Juli 2016 IMSYAK SHUBUH DZUHUR ASHR MAGHRIB ISYA 04:32 04:42 11:58 15:19 17:50 19:04

MENINGKATKAN solidaritas dan kepedulian terhadap sesama, khususnya menolong mereka yang tidak mampu, anak yatim piatu maupun kaum dhuafa sesuai dengan kemampuan yang dimiliki merupakan anjuran Rasul. NGABUBURIT

Berbagi Berkah Bersama Yatim dan Dhuafa

R

asulullah SAW, mengajarkan kepada umatnya untuk senantiasa bisa memberi, saling tolong menolong, khususnya bagi anak yatim piatu, maupun fakir miskin dan keluarga tidak mampu. Karena itulah, Yuyun Supartini, selaku simpatisan Yayasan Hurriyatul Ummah Madani mengungkapkan, dirinya setiap bulan Ramadhan rutin menyantuni anak yatim

di berbagai yayasan. “Bersama dengan donatur lainnya, saya menyerahkan bantuan sosial kepada 50 anak yatim yang berada di salah satu yayasan yatim di Cianjur,” ungkapnya kepada “BC” baru-baru ini. Apalagi, bulan suci Ramadhan merupakan bulan penuh berkah sehingga seluruh umat Islam tidak terkecuali dirinya memanfaatkannya untuk meraih kemenangan dengan bersedekah.

Sementara, Abu Arezta, selaku pengelola yayasan mengungkapkan, kegiatan ini diberikan kepada sebanyak 50 anak yatim dan 25 kaum dhuafa. Bentuk santunan kepada kaum dhuafa, berupa paket sembako. “Santunan anak yatim dan kaum dhuafa adalah rutinitas yayasan. Hari ini ada acara santunan 50 anak yatim dan 25 kaum dhuafa, kegiatan di isi dengan buka bersama dan berbagi takjil,” pungkasnya. (cr3)

Oleh: Abu Arezta (Ketua Yayasan Hurriyatul Ummah Madani)

DALAM kalender Hijriyah, bulan yang mengiringi Ramadhan adalah bulan Syawwal. Masyarakat Arab praIslam mempunyai pandangan negatif terhadap bulan ini. Seperti mereka melarang perkawinan di bulan Syawwal. Pandangan ini dibatalkan oleh syari’at Islam. Hal ini dapat kita baca dalam sejarah Rasulallah SAW, sebagaimana dikutif oleh Ibnu Manzhur dalam lisan Al Arab bahwa Rasulallah SAW menikahi Aisyah dan memulai kehidupan pernikahannya di mulai pada bulan Syawwal. Kata Syawwal berasal dari kata “syala” berarti naik atau meninggi (irtafa’a). Dikatakan demikian karena ada dua alasan; pertama, karena pada bulan ini kedudukan dan derajat kaum muslimin mening­ gi dalam pandangan Allah, setelah mereka menjalan-

Ramadhan Bulan Aktualisasi

ILUSTRASI/NET

kan kewajiban berpuasa. “barang siapa berpuasa Ramadhan karena iman dan tulus karena Allah, maka segala dosanya akan diampuni oleh Allah.” HR. Bukhari-Muslim. Kedua, secara moral kaum muslimin dituntut untuk dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan nilai-nilai yang mereka

laksanakan selama bulan Ramadhan. Segala kebaikan di bulan Ramadhan seperti kejujuran, kesabaran, disiplin, dan keshalehan sosial harus terus dipancarakan di bulan Syawal itu serta pada bulan-bulan berikutnya. Jadi, Syawwal sesuai de­ ngan makna harfiahnya dapat disebut sebagai bulan

aktualisasi nilai- nilai luhur bulan Ramadhan. Aktualisasi ini dapat diwujudkan salah satunya dengan manjalankan puasa sunnah enam hari di bulan Syawal. Puasa Syawwal ini sangat penting, karena ia menjadi semacam wahana aktualisasi nilai-nilai Ramadhan. Maka pantaslah Rasulullah SAW

menjanjikan pahala yang sangat besar bagi yang melakukannya. “Barangsiapa yang puasa di bulan Ramadhan, lalu berpuasa enam hari pada bulan Syawwal, maka ia seakanakan berpuasa sepanjang tahun.” Peningkatan dan aktualisasi nila-nilai di atas agaknya memang perlu kita ingat. Karena, tidak semua kaum muslimin mampu mempertahankan nilai-nilai Ramadhan di bulan-bulan berikutnya. Bahkan banyak di antara kaum muslimin mengabaikan nilai luhur yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan hanya tinggal kenangan, hal ini tentunya bukan saja bertentangan dengan prinsip istiqomah, tetapi juga bertentangan dengan hakikat agama itu sendiri, yang dalam kitab suci disimbolkan dengan istilah shirath, sabil, syari’ah, dan manhaj yang kesemuanya mengandung makna jalan. Wallahu ‘alam. (***)


HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 SABTU, 2 JULI 2016

Mesti Tak Bisa Diprediksi, Upaya Stabilkan Harga Terus Dilakukan CIANJUR-Guna menstabilkan harga bahan pokok jelang Idul Fitri, Pemerintah Kabupaten Cianjur telah menggelar Oprasi Pasar (OP) disejumlah tempat. Walaupun di sejumlah pasar tradisional tidak bisa di­ prediksi terjadi lonjakan harga karena permintaan yang meningkat jelang ­lebaran ini. Menurut Kabid Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Cianjur, Judi Adi Nugroho mengatakan, antisipasi kelonjakan harga bahan pokok yang semakin meningkat bahkan menjelang Idul Fitri. “Iya dengan pelaksanaan OP terbukti sampai sekarang dari laporan sejumlah pasar belum ada kenaikan yang cukup signifikan. Sampai saat ini masih relatif stabil,” ujar Judi

NET

... Mudik Cisel Ada Rest Area

NET

esmas Cibeber sebelum harus dirujuk RSUD. Umumnya korban luka dan terjatuh dari motor,” katanya. Anggota Babinsa Koramil Cibeber, Serda Dian Trisyana menerangkan,

berdasarkan instruksi pimpinan jadwal rutin piket rest area mudik diaktifkan dengan mensiagakan dua orang anggota per hari. Di luar itu, berkoordinasi dengan Mapolsek Cibeber turut

memberikan pengamanan bersama kepada pemudik lajur Cisel. “Sejak H-7 Lebaran sampai H+7 lebaran jadwal piket anggota Koramil Cibeber sudah berlangsung,” ucapnya. (mar)

... Mudik Jangan Buru-buru, Perhatikan Kondisi Rumah DARI HALAMAN B1...

“Utamannya bagi yang mudik akan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Sebaiknya memastikan listrik di rumah terlebih dulu ditakutkan bisa terjadi konsleting akibat arus pendek,” papar Bambang kepada “BC”, (1/7). Dia menambahkan, ada beberapa yang perlu diperhatikan diantaranya matikan aliran listrik, pasang sen-

sor lampu dan bayar tagihan listrik mencegah pembengkakan biaya listrik. Ia mengakui, lebih baik mencegah sebelum terjadi musibah yang tidak diinginkan. “Saya berharap masyarakat bisa memperhatikan hal tersebut. Iya kebanyakan kebanyakan kebakaran yang terjadi sebelum-sebelumnya dikarenakan masyarakat yang menyepelekan hal tersebut,” ungkapnya.

“Iya kebanyakan kebanyakan kebakaran yang terjadi sebelum-sebelumnya dikarenakan masyarakat yang menyepelekan hal tersebut.” Tergkadang jika tidak sering diingatkan masyara-

“Kalau kebutuhannya sudah terpenuhi karena ada OP yang menyediakan kebutuhan pokok dengan harga miring...” dahara Pasar Induk Pasir Hayam (PPH) Cianjur mengatkan, kestabilan harga sudah terjadi dua pekan kebelakang. Ia berharap Minggu terahir menjelang Idul Fitri pun harga kebutuhan sembako stabil tidak ada kenaikan. “Iya paling harga naik itu hanya untuk jenis cabe tanjung, keriting, telur dan ikan nila yang masih fluktuatif selebihnya harga masih tetap,” jelasnya. (usi)

Bantu Perekonomian Masyarakat, Warga Bisa Ajukan Dana Produktif

DARI HALAMAN B1...

Dia menambahkan, pihaknya membuka layanan kepada masyarakat dan pemudik selama 24 jam penuh. Jadwal reguler mudik terbagi menjadi tiga ship dengan piket petugas yang ditentukan terdiri dari lima staff. “Jadwal rutin harian pelayanan kesehatan dan UGD dibuka sejak pukul 07.00 WIB sampai pukul 13.30 WIB. Aplaus piket kedua pukul 08.00 WIB. Kemudian diselang petugas piket malam berjaga sampai pagi hari,” terangnya kepada “BC”, Jumat (1/7). Masih dikatakan dia, lajur Cisel diketahui dia baru kali ini disiagakan posko mudik khusus berlokasi di rest area Koramil Cibeber. Padahal kata dia, angka kecelakaan lalu lintas lajur Cisel saat momen mudik dan arus balik cukup lumayan tinggi. “Sejak ramadan tercatat beberapa kecelakaan yang terjadi di lajur Cisel baik di wilayah Cibeber hingga perbatasan Sukanagara penanganan UGD dilayani Pusk-

kepada “BC”, Jumat, (1/7). Dia menambahkan, telah dilaksanakan OP untuk membantu pembeli karena kebutuhannya akan bahan pokok sangat tinggi. Sehingga, OP sangat berpengaruh terhadap kestabilan harga kebutuhan masyarakat.. “Kalau kebutuhannya sudah terpenuhi karena ada OP yang menyediakan kebutuhan pokok dengan harga miring. Tentu masyarakat tidak akan membeli kebutuhannya lagi dan persediaan di pasar tradisional masih cukup bisa dikendalikan,” terangnya. Adanya OP tidak lantas membuat harga di sejumlah pedagang menjadi anjlok, malah membuat harga stabil semakin hari turun karena pasokannya cukup. Sarifudin selaku Ben-

kat sering lupa atau lalai untuk mengecek listrik di rumahnya sebelum berangkat. Penerangan yang tidak penting seperti di kamar juga sebaiknya dipadamkan saja. “Jangan sepenuhnya percaya kepada tetangga, kita berharap masyarakat bisa mengikuti anjuran tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi,” tegasnya. (usi)

CIANJUR-Untuk membantu perekonomian masyarakat Kabupaten Cianjur, melalui Unit Pengolaan Zakat (UPZ) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Cianjur membantu dalam program dana produktif. Menurut Bendahara Baznas Cianjur, Yosep Umar mengatakan, dana disalurkan melalui program dana produktif yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat tidak mampu. “Melalui dana bergulir membantu masyarakat dalam menjalankan roda perekonomiannya agar lebih maju dengan modal usaha,” katanya kepada “BC”, Jumat (1/7). Ia menerangkan, dana

NET

awal yang diberikan rata-rata Rp 500 ribu. Diharapkan program ini dapat memperbaiki pendapatan masyarakat. Untuk mekanisme pengajuannya, sambung Yosep, masyarakat hanya perlu melakukan pembuatan proposal untuk pengajuan yang sebelumnya membawa surat keterangan tidak mampu dari UPZ dan kantor desa setempat. “Untuk anggota ada 800 orang dengan berbagai penyedia usaha seperti sembako, jasa dan lainnya. Untuk dana yang diberikan bisa ditambah dengan catatan pemohon bantuan bisa menyanggupi untuk infaq dari hasil pendapatan usahanya sekitar

Rp 100 ribu atau lebih setiap bulannya,” paparnya. Adapun tujuan bantuan Baznas ini, diharapkan bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu, pendampin juga diberikan sebagai bentuk pelatihan dan pengawasan terhadap pemohon. Pasalnya, pemohon dapat mengajuan nominal ajuan apabila mereka dapat megembalikan infaq setiap bulan. “Kalau sudah bisa, pelaku usaha bisa hidup mandiri untuk mengembagkan usahanya. Bantuan sendiri diberikan secarabertahap tidak disatukalikan untuk meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan,” jelasnya. (usi)

Pemudik Menuju Cisel Sudah Mengalami Lonjakan

... Sampah Tidak Mengenal Mudik dan Arus Balik DARI HALAMAN B1...

“Kalau pegawai lain memasuki jadwal libur lebaran namun pegawai sampah tidak bisa liburan atau lebaran. Instruksi dari pimpinan seperti itu, jadi selepas shalad ied dari rumah langsung angkut sampah,” ungkapnya kepada “BC”, Jumat (1/7). Momen idul fitri bagi petugas angkutan sampah

tidak ada perubahan kerja. Dede mengatakan, bekerja saat cuti lebaran tidak masuk lembur karena belum ada pengumuman akan mendapat tambahan insentif atau pesangon. “Pesangon idul fitri dari kantor katanya ada dari bupati khusus lebaran saja. Hitungan tiga hari sebelum dan sesudah lebaran tidak ada, patroli sampah di TPA

juga begitu. Malam takbiran garda truk sampah DKP tetap aktif membawa sampah dari masing-masing pos,” ujarnya. Kinkin (35), petugas lapangan TPSA Pasirsembung menyebutkan, lokasi TPSA selama satu minggu kedepan sudah dibentuk jadwal piket mengatur distribusi sampah yang di­ angkut truk.

“Sudah dibagi siapa petugas lapangan yang kontrol selama 24 jam dari tiga hari sebelum lebaran hingga sesudah lebaran. Jadwal malam hari bahkan armada truk DKP dan umum bertambah ramai. Karena itu seluruh staff jaga pos TPA Pasirsembung malam takbiran, serempak masuk kerja sesuai instruksi dari atasan,” jelasnya. (mar) NET

... Usia Muda, Tidak Lagi Foya-foya DARI HALAMAN B1...

Namun itu semua membuat hati terasa bahagia dan rasa capek yang dirasakan tidaklah seberapa dengan keseruan yang dirasakan,” ucapnya. Urusan warna menyukai merah muda atau lebih

dikenal pink, terkesan anggun dan indah dipandang. Dalam kulinerpun makanan yang sering dijumpai di Cianjur, Seblak menjadi favoritnya. “Pastinya kebanyakan wanita memilih warna pink, sudah cantik manis anggun dan cocok saat di-

gunakan, indah saat di pandang. Tidak hanya dalam urusan fashion saja yang harus di perhatikan, salah satu makanan andalan cianjur Seblak dengan rasanya yang enak sungguh menantang pula dan terjangkau harganya juga gampang di temukan,” ungkapnya.

Tadinya berniat jadi pramugari karena disamping tampil cantik dan rela mengorbangkan nyawanya sekalipun. Namun tak segampang yang dibayangkan untuk bisa menggapai itu semua dan saat ini lebih memilih usaha sendiri seperti membuka toko elektronik. (cr4)

... Pemimpin Harus Bersikap Baik dan Adil DARI HALAMAN B1...

Sudah berulang menginginkan tidak menduduki jabatan tersebut karena merasa sudah cukup lama. Namun kembali lagi malah warga memberikan kepercayaan un-

tuk melanjutkan tugas sebagai Ketua RT. “Baginya jabatan tidaklah harus dibanggakan tetapi menjadi seorang pemimpin harus kuat jujur dan terpecaya, dan keluarga yang menjadi salah satu penyemangat

bagi dirinya,”katanya Ia menambahkan, dalam mendidik kesembilan anaknya mengajarkan bagaimana kita harus bersikap baik kepada orang lain, jangan sombong dan terus belajar. Sehingga terbukti dari

ajarannya, anak mampu meraih prestasi yang membanggakan keluarganya. Aktivitas sehari-hari yang kini ia lakukan dan istrinya yaitu mempunyai toko kecil menjual makanan tradisional sunda. (cr4)

CIANJUR-Seiring mendekati perayaan Idul Fitri, jumlah pemudik asal luar daerah di Lajur Cisel tepatnya Pasar Cibeber terpantau terus mengalami lonjakan kepadatan. Acong (27), anggota Polsek Cibeber menerangkan, kepadatan kendaraan ruas lajur Cisel Pasar Cibeber, selain diramaikan warga yang beraktifitas dan kendaraan umum antar kota. Juga tidak luput disesaki puluhan motor pemudik asal luar daerah. Dia menambahkan, mendekati hari lebaran polisi rutin bersiaga di posko gatur mudik yang didirikan. Dengan mengontrol kepadatan ruas jalan karena dipergunakan akan diramaikan pemudik yang pulang ke kampung hala­ man di wilayah Cisel dari

berbagai daerah. “Lokasi lajur Cisel Pasar Cibeber terbilang rawan karena ramai masyarakat yang beraktifitas pada pagi hari hingga menjelang petang. Hingga jadwal libur Idul Fitri peningkatan aktifitas kendaraan akan nampak padat di wilayah ini,” ujarnya kepada “BC”, Jumat (1/7). Ratna Juningsih, warga Cibeber menerangkan, selama memantau lokasi dan kebiasaan pemudik asal Cianjur selatan, diketahui dia jadwal pagi hari dan siang menjelang sore dipadati oleh pemudik penggunan kendaraan umum jenis Elf dan Minibus. Karena menjelang malam hari lebih banyak dilintasi kendaraan berat sejenis truk. “Kalau pemudik dari arah Cianjur yang terlihat konvoi menggunakan motor

jelang Idul Fitri melintas di Cibeber jadwalnya malam hari hingga dini hari. Sementara pengguna motor waktu siang atau sore ratarata pemudik dari Cianjur,” ungkapnya. Asep Zenal (35), pemudik asal Bandung menjelaskan, memilih mudik menggunakan motor karena sudah terbiasa. Agar lebih santai tuturnya, perjalanan siang melintas di perkebunan teh dipilih sambil menunggu waktu berbuka. “Ya, kalau jalan pagi hari lokasi jalan padat dan takut terjebak macet. Siang hari meskipun panas dan sore bisa sampai ditujuan. Menjaga keselamatan agar tetap konsentrasi, diselang berisitirahat di lokasi favorite mesjid besar untuk tidur dan sholat,” ­terangnya. (mar)


SABTU, 2 JULI 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Ramadan, Samir Nasri Ajak Gadis ke Klub Malam di Hollywood

TERBUANG dari tim Prancis untuk Euro 2016 rupanya membuat Samir Nasri memilih menghabiskan musim panas dan bulan Ramadan ini dengan berlibur di Amerika Serikat dengan ditemani oleh seorang gadis blonde yang diketahui merupakan Sofia Ritchie, anak dari penyanyi beken Lionel Ritchie.

AMBISI JUARA !

5 LAGA TERAKHIR

5 LAGA TERAKHIR

04/06/16 Jerman 2 - 0 Hungaria

07/06/16 Italia 2 - 0 Finlandia

13/06/16 Jerman 2 - 0 Ukraina

14/06/16 Belgia 0 - 2 Italia

17/06/16 Jerman 0 - 0 Polandia

17/06/16 Italia 1 - 0 Swedi

21/06/16 Irlandia Utara 0 - 1 Jerman

23/06/16 Italia 0 - 1 Republik Irlandia

26/06/16 Jerman 3 - 0 Slovakia

27/06/16 Italia 2 - 0 Spanyol

JERMAN

ITALIA

PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN JERMAN (4-2-3-1)

NEUER; HECTOR, HUMMELS, BOATENG, KIMMICH; KHEDIRA, KROOS; DRAXLER, OZIL, MULLER; GOMEZ

PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN ITALIA (3-5-2)

BUFFON; CHIELLINI, BONUCCI, BARZAGLI; DE SCIGLIO, FLORENZI, ­PAROLO, GIACCHERINI, DARMIAN; PELLE, EDER

SEBUAH partai panas akan kembali digelar pada babak perempat final Euro 2016. Dua rival abadi dengan sejarah rivalitas yang cukup panjang akan saling bertemu di Stade De Bordeaux, saat Jerman menantang Italia untuk satu tempat di babak semi final Euro 2016 pada hari Minggu (3/7) dini hari nanti.

S

udah bukan rahasia lagi jika Jerman punya dendam yang cukup besar dengan kubu Gli Azzurri. Kubu Der Panzer sudah dua kali menelan kekalahan menyakitkan saat jumpa Jerman, yaitu saat mereka dikalahkan di babak semifinal Euro 2012 dan Semifinal Piala Dunia 2008. Kekalahan tersebut tentu menjadi motivasi sekaligus pelajaran berharga bagi Jerman untuk menghadapi laga ini. Kedua tim ini sejatinya barubaru ini saling bertemu dalam se-

buah partai uji coba. Pada pertandingan tersebut, skuat Der Panzer mampu membungkam permainan Italia dengan skor telak 4-1. Sadar bahwa musuh mereka kali ini sudah bertransformasi menjadi tim yang lebih kuat pelatih Antonio Conte dipastikan akan meracik strategi baru sehingga mampu mengejutkan Joachim Loew seperti yang mereka lakukan saat mengalahkan sang juara bertahan Spanyol di babak 16 besar yang lalu. Skuat Der Panzer ini menatap laga ini dengan kepercayaan diri.

OFFSIDE Bale Pemain Hebat Yang Rendah Hati PENYERANG Timnas Wales, Hal Robson-Kanu kembali melontarkan pujian kepada rekan setimnya, Gareth Bale. Kanu menilai kompariotnya tersebut merupakan sosok yang rendah hati kendati memiliki kemampuan yang hebat sebagai seorang pesepakbola. Bale sendiri bisa dikatakan sebagai salah satu aktor penting dibalik keberhasilan Wales menembus turnamen Euro pertama mereka di Prancis tahun ini. Berkat tiga gol dan 1 assistnya, ia sukses membawa The Dragons ke babak perempat final Euro 2016 di turnamen Euro perdana mereka. Kanu sendiri menilai bahwa rekan setimnya merupakan pemain yang hebat sehingga wajar banyak media berlomba-lomba memberitakannya. “Saya pikir banyaknya perhatian yang tertuju kepada Gareth adalah sesuatu yang bagus” beber Kanu kepada Mirror. “Memiliki pemain kelas dunia di tim anda membuat sebagian besar orang lupa kalau para pe- main kami memiliki pengalaman di tingkat Premier League” “Dia (Bale) sangat rendah hati. Gareth dengan sukarela memanggul semua beban kami di pundaknya dan saya rasa ia pantas mendapatkan semua kesuksesan ini karena ia sudah bekerja sangat keras untuk mencapai levelnya hari ini” tutup mantan penyerang Reading ini. (net/pur)

LIVE Mereka baru saja membekuk Slovakia dengan skor telak 3-0 di babak 16 besar dan mereka tidak memiliki masalah dengan cedera. Jerman juga menjadi satu-satunya tim yang belum kebobolan di putaran final Euro 2016 ini. Untuk itu Loew akan menurunkan komposisi pemain terbai-

JERMAN VS ITALIA Minggu (3/7) Pukul 02.00 WIB

knya pada laga ini. Jika melihat kecendeurngannya pada beberapa pertandingan terakhir, Loew nampaknya akan meninggalkan konsep false nine dan akan kembali menurunkan skema striker tunggal pada laga ini, di mana Striker Veteran Mario

Gomez akan menjadi andalan Loew di lini serang Der Panzer. Dengan skema 4-2-3-1, Julian Draxler, Mesut Ozil dan Thomas Muller akan kembali diturunkan untuk membantu serangan Timnas Jerman. Di lini tengah ada sosok Toni Kroos dan Sami Khedira yang akan mengatur tempo permainan, sedangkan duet Mats

Hummels dan Jerome Boateng akan menjadi benteng yang kuat di pertahanan Jerman, di mana gawang mereka akan kembali dijaga oleh Kiper Tangguh Manuel Neuer. Di kubu Italia, pelatih Antonio Conte akan ditinggalkan oleh sejumlah pemainnya. Daniele De Rossi dan Antonio Candreva dikabarkan tengah menderita cedera, sedangkan Thiago Motta mendapat akumulasi kartu sehingga Conte tidak akan diperkuat ketiga pemain tersebut pada babak perempat final nanti. Dengan absennya sejumlah pemain tersebut, Conte harus melakukan sejumlah pergantian di timnya. Matteo Darmian kemungkinan akan masuk mengisi posisi Candreva di sektor sayap, sedangkan posisi De Rossi di lini tengah akan digantikan oleh Alessandro Florenzi yang akan bekerja sama dengan Marco Parolo dan Emanuele Giaccherini. Sedangkan untuk lini serang mereka, duet Graziano Pelle dan Eder akan menjadi andalan Skuat Gli Azzurri pada pertandingan nanti. (net/Angga Purwanda/”BC”)***


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.