Berita Cianjur - Unjuk Rasa Kades Batal

Page 1

EDISI 132 THN II

ECERAN RP.2.500, NAN LANGGA ,RP.65.000 /BULAN

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

KAMIS, 31 MARET 2016

facebook beritacianjur.com

Dibandrol Rp 1.299 M

Dibayangi Rekor Buruk

MERCEDES-BENZ, produsen asal Jerman, secara resmi memperkenalkan MPV paling mewah dari Stuttgart, yakni New V-Class. Ditawarkan dengan berbagai kemewahan, New V-Class ini pun resmi dibanderol Rp 1,299 miliar (off the road).

HALAMAN

A1

SUDAH sembilan tahun lamanya pelatih-pelatih Real Madrid selalu gagal memenangi El Clasico pertama mereka. Namun rekor buruk tersebut bisa saja dipatahkan Zidane meski peluangnya cukup kecil. Zidane ditunjuk menggantikan Rafael Benitez pada Januari lalu. Ini artinya, pertandingan kontra Barca di Camp Nou, Minggu (3/4) dinihari WIB, akan menjadi yang perdana bagi pria Prancis itu sebagai entrenador Madrid.

BACA HALAMAN A8

Polres Cianjur

Peduli DBD

Warga di daerah Anda terkena DBD?

Langsung Follow Up untuk Fogging Gratis dari Polres Cianjur!

HUBUNGI: 0817 4954 790 DARI POLRES UNTUK MASYARAKAT CIANJUR

GO CIAPANAS!

Klik! beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

BACA HALAMAN B8

Unjuk Rasa Kades Batal H

Keputusan Gubernur Akan Mencairkan Banprov Rp50 Juta Disambut Baik RENCANA aksi unjuk rasa para kepala desa se Jawa barat (Jabar) ke Gedung Sate Bandung mempertanyakan kejelasan terkait dan bantuan provinsi (Banprov) untuk pemerintah desa, Rabu (30/3) batal digelar.

“Satu pertandingan paling berat. Jujur, ini seperti tekanan besar karena semua menilai kita lebih bagus. Berat sekali, tapi kita bersyukur dapat menang,”

al ini seiring dengan keputusan Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan (Aher) yang akhirnya bersedia mencairkan Rp50 juta dari nilai total Rp 100 juta dana Banprov untuk pemerintah desa pada anggaran perubahan 2016. KE HALAMAN A7

BERITACIANJUR/NUKI NUGRAHA

PERSIB BANDUNG 1

VS 0 BALI UNITED

‘Alhamdulillah,

Ka Senayan Deui Euy!!’

Pupuskan Harapan Bali, Persib Tunggu Lawan di Final AKHIRNYA, ambisi Persib Bandung untuk mengangkat trofi Piala Bhayangkara 2016 semakin dekat. Tiket menuju final diraih Atep saparakanca usai melibas Bali United dengan skor tipis 1-0, pada babak semifinal di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, kemarin (30/3) malam. Sriwijaya FC atau Arema Cronus. Kedua tim tersebut menjadi calon lawan Maung Bandung pada partai puncak yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (3/4) mendatang. Pada laga kemarin, kemenangan Persib atas tim asuhan

Musyawarah Tidak Terarah BIAYA pengayaan soal try out Ujian Nasional (UN) di SMPN 1 Cugenang sebesar Rp. 30 ribu per siswa dike­ luhkan orangtua murid. Soalnya, terpaksa menye­ tujui hasil musyarawarah karena orangtua meng­ khawatirkan nasib anaknya yang dihambat dalam kegiatan belajar mengajar (KBM).

Indra Sjafri diraih dengan susah payah. Gol yang ditunggu-tunggu para bobotoh sejak babak pertama, akhirnya baru tercipta ketika babak kedua menyisakan waktu tinggal 12 menit lagi. Tepatnya pada menit 78, berawal dari umpan silang kiriman David Laly yang masuk menggantikan Atep, Juan Belencoso mengirimkan bola kepada Tantan dengan sundulan. Umpan matang tersebut diteruskan Tantan ke gawang yang tak terjaga dan mengubah papan skor menjadi 1-0. Kemenangan skuad Pengeran Biru tersebut tak terlepas dari kecerdikan sang pelatih, Dejan Antonic. KE HALAMAN A7

SUSUNAN PEMAIN:

BACA HAL A3

PERSIB: I Made Wirawan (gk); M Agung P, Vladimir Vujovic, Purwaka Yudi, Tony Sucipto; Taufiq, Kim Jeffrey; Febri Haryadi (Gian Zola ‘75), Atep (c) (David Laly ‘73), Samsul Arif (Tantan 55’); Juan Belencoso.

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

BALI UNITED: Rully Desrian(gk); Agus Nova, Ricky Fajrin, Bobby Satria (I.N Adi Parwa 46’), Ganjar Mukti; Fadil Sausu (c) (Laudry ‘72), I Gede Sukadana, Lucas Garcia; Nyoman Sukarja, Yabes Roni (Martinus N ‘46), Silvio Escobar (Hendra Sandi 75).

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103] Kamis, 31 Maret 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:39

11:58 15:13 17:59 19:08

Kang BeCe

Dongeng Sunda Asli Cianjur

Guaran Tatang Setiadi (Tatang Perceka) Budayawan Cianjur

Sasakala Walungan Citarum LAMUN nyaritakeun walungan pangheubeulna tur pangpanjangna sapulo Jawa, ceuk beja mah cenah walungan Citarum. Tapi lamun ditilik tina kakaren jaman purbana mah moal nyalahan. Teu matak heran lamun seug di sabudereun eta walungan loba carita nu can kabuka tug nepi ka ayeuna pisan. Walungan nu mibanda rupaning rusiah, ti jaman baheula tug nepi ka kiwari, pohara pisan mangpaatna keur kahirupan sakumna mahluk ciptaan Gusti Allah. Utamana keur kahirupan mahluk nu aya di tatar Sunda. Ti jaman baheu-

la walungan Citarum sok dipake tapel wates kakawasaan manusa. Kaharti lamun balarea kacida mikawanohna ka eta walungan,

utamana lebah wewengkon tapel wates antara Cianjur jeung Bandung atawa lamun baheula mah antara Rajamandala jeung Cihea. Pangna kitu, ku lantaran eta walungan teh hiji-hijina jalan liliwatan ka Tatar Sunda. Dina mangsa baheula pisan, waktu Bandung masih keneh ngawujud Talaga Lega, nya andelan utama nu nyaian eta Talaga Lega teh walungan bu bieu dicaritakeun, sagigireun dipairan ku cai walungan sejenna jeung susukan nu ngamuara ka eta talaga. KE HALAMAN A7

ILUSTRASI: BC/M YANUAR G


HALAMAN

A2

OPINI

Orang pemberani bukanlah orang yang tidak merasa takut, tapi dia yang bisa menaklukan rasa takut itu."

Nelson Mandela Revolusioner Anti Apartheid Afrika Selatan

KAMIS, 31 MARET 2016

KABAR MIRING

Pede, Jaim dan Hebat! (Pejabat…) MUNGKIN pernah diantara kita bertatap muka dengan pejabat atau juga berbicara saat urusan kedinasan. Sepintas apa yang dibicarakan seolah mencerminkan kebenaran karena tutur katanya yang rapi dan ucapannya menunjukkan kewibawaaan. Kita dibuat takjub karena pejabat mengisyaratkan jika ucapannya jauh dari kesalahan. Sejurus kemudian, tidak sedikit yang dibuat terperangah dengan ucapan para pejabat. Salahsatu pejabat di Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan (Disnakanlut) Cianjur mengucapkan pernyataan yang mengejutkan. Bisa dibilang itu sebagai sebuah ungkapan yang nyaris diselubungi anomali karena adanya ketidakmungkinan. Apa yang diucapkan pejabat tadi, kurang lebihnya mengatakan bahwa tidak mengetahui jika pendirian bangunan gedung milik institusi pemerintah tidak perlu mempunyai Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Soalnya sudah berulang kali, proyek pembangunan gedung tidak mengantongi IMB. Tanpa bermaksud meledek tapi mungkin ini sebagai isyarat adanya ketidakmungkinan, setiap pejabat itu harus mematuhi aturan perundang-undangan yang berlaku. Sehingga bisa disebut anomali jika pejabat tadi sama sekali tidak mengetahui adanya Jadi cukup ketentuan mengenai jelas, IMB itu pendirian bangunan. Undangmemastikan kelaikan Dalam undang Nomor 28 bangunan sehingga Tahun 2002 Tentang tidak mengancam Bangunan Gedung Peraturan keselamatan jiwa serta Pemerintah Nomor dan kenyamanan 36 Tahun 2005 bagi penghuninya. disebutkan setiap gedung Tidak ada bangunan harus memenuhi pengecualian persyaratan admikarena ketentuan nistratif meliputi status itu berlaku untuk persyaratan hak atas tanah, status semua kalangan kepemilikan bantermasuk bangunan gunan gedung, dan mendirikan yang dikerjakan oleh izin bangunan (IMB) dan instansi pemerintah. persyaratan teknis sesuai dengan fungsi bangunan gedung meliputi persyaratan tata bangunan dan persyaratan keandalan bangunan gedung. Jadi cukup jelas, IMB itu memastikan kelaikan bangunan sehingga tidak mengancam keselamatan jiwa dan kenyamanan bagi penghuninya. Tidak ada pengecualian karena ketentuan itu berlaku untuk semua kalangan termasuk bangunan yang dikerjakan oleh instansi pemerintah. The Intelligent people can lose because of the tenacity of the fools, Orang cerdas bisa kalah karena keuletan orang bodoh. Pejabat tadi sebetulnya tergolong cerdas namun bisa saja ogah-ogahan sehingga bisa dikalahkan oleh orang awan yang notabene jarang bergumul dengan aturan perundang-undangan. Perlu digarisbawahi, pejabat harus berhati-hati dalam berucap meski berusaha memperlihatkan diri lebih baik dari masyarakatnya namun jika salah ucap bisa berabe urusannya. Dengan begitu cara yang paling tepat tentu saja harus memahami bahwa sebagai pejabat juga harus mampu memberikan pelayanan yang terbaik. Mungkin juga diantara kita tidak pernah mendengar pengakuan pejabat kalau pernah salah ucap. Maklum pejabat, pede, jaim dan hebat!. (Rikky Yusuf/”BC”)****

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

Rakyat yang Waras (1) S BERUNTUNGLAH negara ini memiliki rakyat yang waras. Bahkan, jika diungkapkan dengan hiperbolis, rakyat yang waras itulah satu-satunya keberuntungan yang masih dimiliki negara kita.

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Pemimpin Redaksi Online Disma M Taryum. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Disma M Taryum. | Wakil Pemimpin Redaksi Zulfah Robbania | Redaktur Yadi Haryadi | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana, B. Mustofa | Reporter Cetak: Susi Susilawati, M Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online Putra LS (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yushidtira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi. Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Legal Officer Ebes. | Divisi Iklan: Retno, Yedi, Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Elin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Divisi Umum: Adrian (IT), Herly Faisal, Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur. com l Info Layanan Pelanggan ; office: (0263) 2261814 CP: 087714421300/0857 94724178 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur. SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

ebab, sumber daya alam yang melimpah, keanekaragaman hayati, dan kekayaan kebudayaan sudah lama diabaikan negara. Telah sekian lama negara tidak mampu melindungi potensi-potensi yang sesungguhnya sangat berharga itu. Bila Indonesia tidak benar-benar menjadi negara gagal (failed states) dengan situasi seperti yang terjadi di Somalia, Chad, Zimbabwe, atau Kongo, maka itu bukanlah karena negara telah bekerja efektif mengatasi indikasi bermacam kegagalannya, tetapi lebih karena rakyat yang waras itu terus memberdayakan dirinya, tanpa merasa perlu tergantung pada negara. Sampai-sampai ada ungkapan yang diekspresikan melalui mural tembok kota:”teruslah bekerja, jangan berharap pada negara”. Karena negara tak hanya sering kali absen saat rakyat membutuhkan perannya, tetapi negara memang terlalu direpoti oleh urusanurusan politik, birokrasi yang tak efisien, sampai kasus-kasus korupsi yang tak berkesudahan. Ada anekdot tiap kali terjadi bencana: yang pertama kali sampai ke tempat bencana bukanlah pemerintah (sebagai representasi negara), melainkan mi instan. Memelihara akal sehat ”Waras” adalah ungkapan dalam bahasa Jawa,

yang tidak hanya bermakna ’sehat’, tetapi juga ’tetap terjaganya kesadaran’ ketika situasi dan kondisi sudah terjangkiti kegilaan. Rakyat yang waras adalah rakyat yang masih mencoba mempertahankan kesadaran hidup dan kewaspadaan daya pikirnya. Atau dalam ungkapan pujangga Ronggowarsito, rakyat yang waras ialah mereka yang tetap eling lan waspada. Penyair-drawaman WS Rendra menyebut kewarasan itu sebagai daya hidup rakyat yang tetap menjaga akal sehat. Rakyat yang waras itulah yang kini menjadi benteng terakhir yang masih membuat bangsa ini tidak terseret dalam kecamuk kerusuhan berkepanjangan, sebagaimana terjadi di banyak negara gagal. Kekerasan dan intimidasi terhadap minoritas agama tak berubah jadi kerusuhan massal yang mengganggu disintegrasi, tak menjadi perang dendam yang berskala meluas. Bukan lantaran negara memang berhasil melindungi kaum minoritas dalam menjalankan keyakinan beribadatnya, melainkan karena rakyat yang waras tidak mau terjebak dalam konflik yang justru merugikan mereka sendiri. Bayangkan, padahal bila mau, kaum minoritas yang diperlakukan tidak adil (dan ketidakadilan itu terus dibiarkan oleh negara) bisa mengorganisasi perlawanan bawah tanah atau aksi-aksi

radikal untuk menentang hegemoni. Tapi itu tidak dilakukan. Membalas kekerasan dengan kekerasan bukanlah jalan yang dipilih karena rakyat yang waras mampu bersikap rasional, dan karena itu tidak terjadi konflik yang mengguncang stabilitas negara. Di dunia usaha, birokrasi perizinan dan peraturan yang tumpang tindih justru membebani ongkos produksi; suatu indikasi betapa negara sebenarnya justru merepoti para pengusaha, sebagaimana banyak dikeluhkan pengusaha. Seorang kawan yang menggeluti usaha kecil menengah bahkan berkelakar:”Kalau saja tak ada negara, ekonomi kita justru akan lebih efektif untuk mengembangkan usaha. Negara hanya ngerepotin iklim usaha.” Sementara prestasi di bidang seni budaya, yang ditandai pencapaian-pencapaian karya kreatif yang diakui dunia, lebih karena ikhtiar pribadi para senimannya, bukan karena dukungan negara. Dalam film, misalnya, karya-karya sineas kita kerap mendapatkan penghargaan di festival dunia meski pada kenyataannya pajak membuat film di negara ini jauh lebih besar daripada pajak impor film. Mereka yang bergelut di industri kreatif memang sudah lama tak terlalu berharap banyak pada negara. Boleh dibilang, orang-orang kreatif, tanpa negara pun, tetap terus berkarya. Di

bidang lingkungan hidup, kita menemukan banyak upaya pelestarian alam yang dilakukan oleh individu-individu atau kelompok masyarakat yang bekerja secara swadaya. Semua itu memberi ilustrasi betapa pada banyak hal sesungguhnya rakyat yang waras terus melakukan apa pun yang bisa mereka kerjakan sehingga peran-peran yang semestinya mendapat dukungan atau perlindungan negara bisa terus diberdayakan. Ini bukan semata kekuatan sipil (civil society) yang memiliki kesadaran untuk membantu peran negara, tetapi juga kenyataan faktual betapa negara—sebagaimana digagas Ernest Renan, yakni negara yang dibentuk berdasarkan kesepakatan untuk bersama-sama mencapai keadilan dan kehidupan yang bermartabat—justru dipenuhi aparatur yang tak mampu mewujudkannya. Salah satu indikasi ketakmampuan negara itu adalah masih banyak rakyat yang masih konsisten hidup dalam kemiskinan. Seorang komedian mengatakannya: negara telah secara murni dan konsekuen”memelihara rakyat miskin” sebagaimana diamanatkan oleh UUD 1945. Karena itu, tak hanya korupsi, kemiskinan pun kini telah adil dan merata di banyak tempat. (Bersambung). Agus Noor Esais-prosais

S A U R WA R G A Eks Pasar Bojong Meron Harus Disikapi Serius Setelah direlokasi ternyata lokasi eks pasar Bojong Meron kini masih ada pedagang yang berjualan. Meskipun itu menempati rumah yang dirubah menjadi kios atau toko namun sedikitnya

menyedot pengunjung. Tentunya dikhawatirkan jika fenomena itu tidak disikapi serius oleh instansi terkait akan mengakibatkan munculnya pasar dadakan.

Kondisi itu akan membuat kondisi pasar Pasir Hayam akan kehilangan pelanggan. Maulana Warga Sayang, Kec. Cianjur

Akses Jalan Terhambat Perbaikan Pipa Saluran Air Kondisi jalan Pangeran Hidayatulloh Joglo Cianjur kerapkali dilakukan penutupan jalan karena adanya aktifitas dari PDAM Tirtamukti. Bahkan itu berlangsung cukup lama karena

pengerjaannya tidak beres-beres juga. Sebagai warga menyarankan agar perbaikan pipa saluran air itu bisa lekas diselesaikan soalnya dengan berlamalama akan menghambat

perjalanan bagi pengguna kendaraan. Mohon itu diperhatikan sarannya kepada pejabat PDAM. Irwan Warga Pamoyanan

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

A3

GOCIPANAS! KAMIS, 31 MARET 2016

Gara-gara Dana BOS Habis, Orangtua Terpaksa Bayar Iuran

PEMERINTAHAN DESA

Jabat Ketua RT, Dipantau Terus-Menerus Kinerjanya

Musyawarah Tidak Terarah

ILUSTRASI/NET

CIPANAS-Meskipun tidak mendapatkan gaji yang besar namun tanggungjawab yang diemban oleh Ketua RT sangat tinggi. Sehingga keberadaannya memiliki arti penting dalam memajukan suatu wilayah. Menurut Ketua PWK ARWT Desa Sindanglaya Kecamatan Cipanas, Ade mengatakan, peran Ketua RT di masyarakat sangat penting membantu kepentingan masyarakat. Mengingat posisinya yang bersentuhan secara langsung dengan penduduk setempat. “Ketua RT itu ba“Untuk mewujudkan nyak fungsinya di itu, saya akan terus masyarakat termasuk meningkatkan dalam membantu jalannya pemerintahsoliditas ARWT an itu sangat dibutuhKecamatan Cipanas, kan,” ujarnya. agar semua ketua RT Selama ini, guna bisa mendapatkan mengoptimalkan pembinaan berkaitan tugas dan fungsi pihakya terus menerus dengan tugas ketua memberikan pemRT itu sendiri.” binaan terhadap seluruh ketua RT. Soalnya, tidak jarang selama ini jabatan ketua RT banyak yang memandang sebelah mata. “Padahal dalam pelaksanaannya di masyarakat ­peran ketua RT itu sangat besar, seperti halnya dalam segi ­keamanan suatu kampung,” katanya. Ketua PAC ARWT Kecamatan Cipanas, Yoyoh bertekad akan mendukung semua ketua RT dengan cara mengoptimalkan tugas dan fungsi PWK di desa-desa agar bisa memberikan pembinaan kepada ketua RT. “Untuk mewujudkan itu, saya akan terus meningkatkan soliditas ARWT Kecamatan Cipanas, agar semua ketua RT bisa mendapatkan pembinaan berkaitan dengan tugas ketua RT itu sendiri,” ujarnya. (mbh)

PEREKONOMIAN

Sensus Ekonomi Memetakan Perkembangan Masyarakat

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

BERAT HATI - Para orangtua siswa dengan berat hati merogoh kocek untuk membayar biaya try out padahal kegiatan semacam itu di masa sebelumnya tidak pernah dikenakan tarif.

BIAYA pengayaan soal try out Ujian Nasional (UN) di SMPN 1 Cugenang sebesar Rp. 30 ribu per siswa dikeluhkan orangtua murid. Soalnya, terpaksa menyetujui hasil musyarawarah karena orangtua mengkhawatirkan nasib anaknya yang dihambat dalam kegiatan belajar mengajar (KBM).

B

erdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) disebut-sebut tidak mencukupi untuk menutupi kegiatan try out tersebut. Alihalih meminta bantuan infaq kepada para orangtua murid, justru kebijakan tersebut dianggap memberatkan. Kepala Sekolah yang notabene sebagai guru yang

ILUSTRASI/NET

CIPANAS-Sensus Ekonomi dianggap penting untuk memetakan jumlah masyarakat yang tergolong miskin. Selain itupun bisa menjadi tolok ukur dalam mengetahui tingkat kesejahteraan msyarakat. “Dengan adanya sensus ekonomi bisa mengetahui gambaran lengkap tentang ekonomi dan struktur ekonomi termasuk bisa memperoleh informasi dasar mencakup semua sektor ekonomi yang ada di masyarakat,” ucap Kepala Desa Sindanglaya Kecamatan Cipanas, Yusuf Saefudin kepada ”BC” Rabu (30/3). Menurutnya, sensus ekonomi yang dilaksanakan oleh pemerintah bersinggungan langsung dengan masyarakat. “Dalam hal ini , kami pun terlibat dan akan mengikuti Bimbingan teknis dalm waktu dekat ini yang akan digelar oleh Badan Pusat Statistik,” katanya. Dia menyebutkan, manfaat dari sensus ekonomi tersebut, yaitu memberi gambaran lengkap tentang level dan struktur ekonomi, memperoleh informasi dasar yang mencakup semua sektor ekonomi, mengetahui karakteristik usaha masyarakat yang ada di desa. “Selama ini masyarakat yang tinggal di desa kami, banyak yang berprofesi sebagai pedagang dan penyedia jasa. Dengan adanya sensus bisa dijadikan semacam pemetaan secara menyeluruh,” paparnya. Sehingga pelaksanaan sensus ekonomi tersebut, bisa menjadi pembuktian sejauh mana peningkatan taraf ekonomi masyarakatnya. Apalagi sebelumnya sensus ekonomi belum pernah dilaksanakan di desanya. “Mungkin sensus ekonomi ini kali pertama dilaksanakan dengan melibatkan pemerintahan desa. Karena sebelumnya tidak pernah ada kegiatan semacam ini,” tandasnya. (mbh)

memiliki tugas tambahan, nyaris tak mampu mengatasi polemik tersebut malah mengembalikannya kepada panitia penyelenggara. Padahal sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru disebutkan bahwa guru harus memiliki kompetensi sosial yaitu menerapkan prinsip persaudaraan sejati dan semangat kebersamaan. Kalau diibaratkan musyawarah yang dilakukan seolah tak

terarah karena tidak sedikit orangtua berkeberatan dan bukan tidak mungkin bakal memecah kebersamaan yang sudah terjalin. “Alasannya untuk biaya try out selama dua kali baik yang dari lokal maupun provinsi. Kami sebenarnya keberatan adanya kebijakan sekolah seperti itu. Setahu kami bahwa untuk try out pengadaanya sudah dialokasikan dalam dana BOS, tapi kenapa masih juga memu­ngut kepada para siswa?,” kata orangtua murid yang minta dirahasiakan identitasnya. Para orang tua menya­ yangkan adanya kebijakan permintaan sumbangan untuk try out yang sejatinya sudah ada anggaran dari dana Bos. Meskipun sempat dimusyawarahkan namun para orangtua terpaksa setuju karena takut mengganggu kelancaran KBM anaknya.

“Setahu saya dari sejumlah orang tua, baru kali ini ada permintaan sumbangan untuk try out. Kepala Sekolah sebelumnya tidak pernah ada permintaan seperti ini. Ya memang kalau di depan pada setuju, kebanyakan hanya ikut-ikutan saja. Padahal di belakang sebenarnya banyak yang keberatan karena ekonominya pas-pasan,” katanya. Terpisah, Kepala Sekolah SMPN 1 Cugenang, Heny Mulyani tidak menampik adanya biaya yang dikenakan kepada setiap siswa klas XI untuk biaya pelaksanaan try out. Namun kebijakan itu didasarkan kepada musya­ warah dengan orang tua, meskipun tidak seluruhnya menghadiri. “Semuanya sudah berdasarkan musyawarah dengan orang tua, lagian tidak semuanya bayar. Hanya me-

reka yang mampu saja yang bayar. Banyak juga yang tidak bayar,” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon. Heny beralasan, biaya tersebut diberlakukan setelah memperhitungkan anggaran dana Bos yang tidak mencukupi untuk. “Setelah dihitung untuk penga­ yaan soal try out dan lainnya ternyata tidak mencukupi, makanya dikembalikan ke orang tua siswa dan mereka menyetujui memberikan bantuan,” kilah Heny. Hanya saja Heny membantah jika itu merupakan inisiatif dirinya walaupun mengetahuinya. “Saya tidak begitu jelas, sebaiknya hubungi bagian panitia try out, biar lebih jelas. Saya hanya mengetahui adanya permintaan sumbangan itu dan disetujui orang tua siswa,” tegasnya. (bis/mbh)

Sukamulya Sebagai Desa Termiskin di Cugenang

Gali Potensi Melalui Sektor Pariwisata di Batu Lempar CUGENANG-Aset yang dimiliki Pemerintahan Desa (Pemdes) Sukamulya Kecamatan Cugenang terbilang cukup minim. Sehingga harus menggali sumber pendapatan lain untuk menopang pemasukan kas desa. Minimnya aset yang dimiliki oleh Pemdes Sukamulya menjadi salah satu kendala dalam meninggikan pendapatan kas desa. Padahal, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat maka Pemdes harus mampu menggali potensi untuk rai­ han pendapatan. Menurut Kepala Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Sahrul Gofur me­ ngaatakan, jika dibandingkan dengan pemdesa lain yang ada di wilayah Desa Cugenang. Wilayahnya merupakan desa yang minim aset maupun sumber pendapatan lainnya. “Disini itu tidak mempunyai aset desa seperti halnya

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

GALI - Hanya dengan cara menggali potensi yang dimiliki akhirnya Pemdes Sukamulya berencana menata tempat wisata Batu Lempar untuk menambah kas desa sehingga bisa menyejahterakan masyarakatnya.

tanah kas desa atau jenis aset lainya sehingga kami sulit untuk mendapatkan dana tambahan guna menunjang peny-

elenggaraan kinerja perangkat desa maupun meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya kepada “BC” Rabu

(30/3). Untuk itu saat ini sedang dirumuskan dengan cara menggali potensi di sektor

pariwisata. Guna menambah pendapatan asli desa dengan cara mengelola tempat pariwisata yang dinamakan wisata Batu Lempar “Batlem”. Ditambahkannya, wisata batlem sendiri yang terletak dibawah kaki gunung gede pangrango. Untuk mencapai lokasi wisata tersebut sangat unik dan menarik, selain bisa main prosotan juga sepanjang perjalanan harus menyusuri derasnya air sungai. “Kedepan kami akan mengelola tempat itu agar bisa mendapatkan penghasilan tambahan untuk desa,” ujarnya. Sejauh ini, pendapatan desanya hanya bersumber dari bantuan yang bersumber dari pemerintah. Sehingga, ketika bantuan pemerintah tersebut terhambat desa tidak bisa berbuat apa-apa. Untuk itu, pihaknya akan mencoba mengoptimalkan aset yang ada. (mbh)


HALAMAN

A4

SABADESA KAMIS, 31 MARET 2016

Kepala Bidang Perekonomian Desa BPMPD Kabupaten Cianjur

Sesibuk Apapun Kerja Wajib Luangkan Waktu Bagi Keluarga

Asep Suhendra

DITENGAH kesibukannya menjalani aktivitas sehari-hari mendorong ekonomi desa, meluangkan waktu setiap akhir pekan untuk kumpul bersama keluarga menjadi hal yang wajib bagi Kepala Bidang (Kabid) Bina Perekonomian Desa BPMPD Kabupaten Cianjur, Asep Suhendra. Pria kelahiran Bandung 20 Juli 1965 pemilik prinsip kerja lebih cepat lebih baik ini, juga tidak lupa mensyukuri nikmat dan menjalani setiap pekerjaan yang dilakoni setiap hari. “Saya selalu berdoa agar

“Kami ingin desa memiliki kesadaran sendiri membentuk sebuah lembaga usaha, sehingga dukungan yang diberikan pemerintah bisa melalui, sosialisasi, pelatihan hingga pendampingan,”

setiap pekerjaan yang dijalankan, bisa menjadi ladang ibadah dan memberikan manfaat bagi orang lain,” ujarnya. Terlebih dengan terbitnya undang-undang desa, sebagai bidang yang memiliki peran untuk meningkatkan ekonomi desa dan pendapatan masyarakat, Asep selalu menghimbau kepada setiap pemerintah desa agar segera membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). “Karena bidang ekonomi menjadi garapan kami, makanya mereka (kepala desa-red) dihimbau sebisa

mungkin membentuk BUMDes untuk menggerakkan roda perekonomian di wilayahnya masing-masing,” katanya. Asep berharap, ketika setiap desa membentuk BUMDes harus bisa mengembangkan potensi lokal yang ada di daerahnya masing-masing dengan berbagai unit usaha. “Kami ingin desa memiliki kesadaran sendiri membentuk sebuah lembaga usaha, sehingga dukungan yang diberikan pemerintah bisa melalui, sosialisasi, pelatihan hingga pendampi­ ngan,” harapnya. (cr1)

BUMDes, Modal Utama Untuk Membangun Ekonomi Desa

PEMERINTAH pusat, provinsi dan daerah sudah cukup banyak menggelontorkan anggaran untuk membangun desa. Namun pertanyaannya sampai kapankah harus terus mengandalkan bantuan dari pemerintah dan kapan desa bisa mandiri ?

T

erbitnya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa menjadi oase, pasalnya setiap pemerintah desa bisa mendirikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang bertujuan untuk menggali sekaligus mengelola potensi ekonomi yang ada dalam meningkatkan pendapatan desa serta masyarakatnya. Pengaruh positifnya, jika setiap desa sudah memiliki dan menjalankan BUMDes dengan maksimal, kedepannya bisa menjadi modal utama dalam membangun sarana prasarana yang dibutuhkan oleh masyarakat setempat tanpa mengesam­ pingkan potensi dan sumberdaya yang sudah ada. Diantaranya adalah dengan mening­ katkan perekonomian melalui pembinaan potensi usaha dan pendaapatan masyarakat desa secara bertahap dengan berbagai strategi, kebijakan, program serta kegiatan yang dilaksanakan secara teknis oleh Bidang Bina Perekonomian Desa (BBPD) melalui peningkatan dengan menum­buhkembangan kelompok-kelompok usaha ekonomi masyarakat, Pasar Desa dan BUMDes. Fungsi yang dilaksanakan oleh Bidang Bina Perekonomian ini mengacu kepada Peraturan Bupati Cianjur Nomor 39 Tahun 2013 tentang Tugas Fungsi dan Tata Kerja Unit Organisasi di Lingkungan BPMPD. Kepala Bidang (Kabid) Bina Perekonomian Desa BPMPD Kabupaten Cianjur, Asep Suhendra menjelaskan, sebagai salah satu leading sector upaya Pemkab Cianjur dalam memberdayakan masyarakat desa, bidang ini masih memiliki berbagai tantangan yang dihadapi untuk dapat mening­

ES D A PILK TAK

EN SER

6 1 0 2MEI 2016

29

Jenis – Jenis Usaha (unit Usaha) BUMDes BUMDes dapat membentuk unit usaha meliputi: • Perseroan Terbatas sebagai persekutuan modal, dibentuk berdasarkan perjanjian, dan melakukan kegiatan usaha dengan modal yang sebagian besar dimiliki oleh BUMDes, sesuai dengan peraturan perundang-undangan tentang Perseroan Terbatas; dan • Lembaga Keuangan Mikro dengan andil BUMDes sebesar 60 (enam puluh) persen, sesuai dengan peraturan perundang-undangan tentang lembaga keuangan mikro. Pelayanan umum (serving) berbasis potensi lokal • Air Minum/Air Bersih Desa • Usaha Listrik Desa/PLTMH • Lumbung Pangan • Pemanfaatan sumber daya Alam/potensi lokal lainnya Pelayanan Penyewaan (renting) • alat transportasi; • perkakas pesta; • gedung pertemuan; • rumah toko; • tanah milik BUMDes; dan • barang sewaan lainnya. Pelayanan perantara (brokering) • jasa pembayaran listrik; • Jasa pembayaran telephone • Jasa penjualan pulsa • pasar desa untuk memasarkan produk yang dihasilkan masyarakat; dan • Jasa pelayanan lainnya. Bisnis yang berproduksi dan/atau berdagang (trading) • pabrik es; • Pabrik Gula; • Pertanian dan Perkebunan (tanam dan jual) ; • sarana produksi pertanian; • Kegiatan bisnis produktif lainnya. Usaha induk (Holding company)

• Kapal Besar Desa; • Wisata Desa; • Perkebunan Desa • Penampungan hasil pertanian masyarakat desa Bisnis keuangan (financial business) • Unit usaha dalam BUMDes dibidang Keuangangan Mikro dapat memberikan akses kredit dan peminjaman yang mudah diakses oleh masyarakat Desa. Cara pendirian BUMDes • Pendirian BUMDes harus melalui musyawarah desa yang membahas tentang identifikasi potensi, sumberdaya, kebutuhan masyarakat • Musyawarah desa menyusun draf AD/ART yang selanjutnya disahkan dalam Peraturan Desa (Perdes) setempat • Angaran dasar memuat paling sedikit nama, tempat kedudukan, maksud dan tujuan, modal, kegiatan usaha, jangka waktu berdirinya BUMDes, organisasi pengelola, serta tata cara penggunaan dan pembagian keuntungan • Anggaran rumah tangga memuat paling sedikit hak kewajiban, masa bakti, tata cara pengangkatan dan pemberhentian personel pengelola, penetapan jenis usaha, dan sumber modal. Struktur BUMDes (Permendesa no 4 tahun 2015) • Penasehat/Dewan Penasehat • Pelaksana Operasional • Pengawas SYARAT PELAKSANA OPERASIONAL • masyarakat Desa yang mempunyai jiwa wirausaha; • berdomisili dan menetap di Desa sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun; • berkepribadian baik, jujur, adil, cakap, dan perhatian terhadap usaha ekonomi desa; dan • pendidikan minimal setingkat SMU/Madrasah Aliyah/ SMK atau sederajat;

Ingat, Pilkades Serentak 29 Mei 2016

FOTO-FOTO: ISTIMEWA

katkan perekonomian masyarakat. Diantaranya, belum maksimalnya pe­ ran lembaga-lembaga perekonomian desa seperti BUMDes serta masih banyaknya kondisi sarana dan prasarana perekonomian seperti pasar desa yang perlu mendapatkan perhatian. Guna menyikapi tantangan tersebut, selama tahun 2016 terdapat beberapa ke­ giatan yang dikelola dan akan dilakukan, yakni menumbuhkembangan BUMDes, Pengelolaan Pasar Desa, Pembinaan Administrasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Generasi Sehat Cerdas (PNPM–GSC) serta Pembinaan Kelompok Usaha Ekonomi Masyarakat. “Dari total 354 desa se Kabupaten Cianjur, sebanyak 34 desa sudah membentuk BUMDes dan sekitar 15 desa rencananya di tahun 2016 juga sedang dipersiapkan untuk mengembangkan BUMDes,” kata Asep saat ditemui barubaru ini. Adapun pola pembinaan yang dilakukan Bidang Bina Perekonomian, sambung Asep, yaitu dengan menerapkan beberapa jenis tahapan. Bagi desa-desa yang belum membentuk BUMDes dilakukan Sosialisasi dan Orientasi Pem-

bentukan, dalam ke­giatan ini pemerintah dan masyarakat desa didorong untuk melakukan identifikasi potensi usaha ekonomi yang sudah serta bisa dikembangkan serta melakukan identifikasi kebutuhan masyarakat setempat. Khusus desa yang sudah memiliki BUMDes dan telah menunjukan perkembangan positif dari segi pengelolaan serta pendapatannya, diberikan pembinaan berupa bim­ bingan yang lebih teknis se­perti pengembangan unit usaha tambahan, pengelolaan keuangan, peningkatan kualitas pelayanan, pengembangan pasar dan perbaikan segi administrasi (AD/ART, Perdes, PerKades, Pembukuan dan lainnya). “Setiap tahapan yang dilakukan menjadi sebuah strategi yang diharapkan mampu mendorong keberdayaan ekonomi masyarakat dan kemandirian Desa,” katanya. Lebih lanjut Asep mengatakan, BUMDes merupakan badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh desa melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan desa yang dipisahkan guna mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lainnya untuk sebesarbesarnya bagi kesejahteraan masyarakat desa. “Ada tujuh ciri utama yang membedakan BUMDes dengan lembaga ekonomi komersial, salah satunya 51 persen modal usaha bersumber dari desa dan 49 persen dari masyarakat melalui penyertaan mo­ dal,” katanya. Dalam prinsipnya menurut Asep, pengelolaan BUMDes harus berjalan kooperatif, partisipatif, emansipatif, transparan, akuntabel dan sustainable. Terlebih dalam perjalanannya BUMDes mengelola berbagai sumber modal yang berasal dari hibah pihak swasta, lembaga sosial ekonomi kemasyarakatan, lembaga donor yang di­ salurkan melalui mekanisme Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), bantuan pemerintah, kerjasama usaha dari pihak swasta, serta aset desa yang diserahkan kepada APBDes sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan tentang Aset Desa. Jenis-jenis usaha yang bisa dikelola dan dibentuk oleh BUMDes ungkap Asep, meliputi Perseroan Terbatas (PT), Lembaga Keuangan Mikro, Pelayanan Umum (serving) berbasis potensi lokal, Pelayanan Penyewaan (renting), Pelayanan Perantara (brokering), bisnis yang berproduksi dan/atau berdagang (trading), Usaha Induk (holding company) serta bisnis keuangan (financial business). (cr1/adv)

Rencana Jadwal TAHAP PERSIAPAN 8 Maret 2016 : Pembentukan Panitia Pilkades (7 hari) 8 Maret s/d 8 April 2016 : Perencanaan, Pengajuan Biaya Pemilihan dan

Persetujuan biaya pemilihan

17 Maret 2016 15 s/d 17 Maret 2016

: Pembekalan Panitia Pilkades Tingkat Desa : Pendaftaran Pemilih

18 s/d 24 Maret 2016 25 s/d 27 Maret 2016

: Pemutakhiran dan Validasi Daftar Pemilih : Pengumuman DPS

28 s/d 30 Maret 2016

: Pendaftaran Pemilih Tambahan

31 Maret s/d 1 April 2016 : Pengumuman DPS dan Daftar Pemilih 16 s/d 22 Mei 2016 : Penetapan DPT 23 s/d 25 Mei 2016

: Pengumuman DPT


SABADESA

HALAMAN

A5

KAMIS, 31 MARET 2016

DESA MEKARWANGI, KECAMATAN HAURWANGI

Pembangunan Hidupkan Perekonomian PENINGKATAN Kesejahteraan masyarakat dengan dukungan perbaikan serta pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum, menjadi prioritas pemerintah desa, dalam menerapkan pola pembangunan untuk menghidupkan perekonomian.

M

enjadikan pembangu­ nan wilayah pedesaan menjadi te­ rarah dan sesuai dengan apa yang menjadi kepentingan masyarakat desa, harus di­ lakukan dengan perencanaan serta mekanisme pembangu­ nan desa yang dimulai dari masyarakat bawah. Dimana pelaksanaan pembangunan harus merupakan wujud ke­ inginan dari masyarakat itu sendiri. Menentukan rencana pembangunan pemerintah desa dengan menekankan pada pembangunan demi kepentingan masyarakat, memang sudah sepantasnya dilakukan pemerintah sejak dini, demi terciptanya desa mandiri dengan tingkat ke­ sejahteraan masyarakat yang cukup mumpuni. Peran serta pemerin­ tahan desa yang bertang­ gungjawab dalam program pemenuhan kelengkapan insfrastuktur dianggap sa­ ngat penting. Dalam hal ini, sebagai penentu kebijakan yang direncanakan pada ta­

hapan pembangunan fasilitas umum, dimana pemerintah desa berkewajiban melakukan pe­ rencanaan se­ cara berkala demi meng­ optimalkan pemban­ g u n a n yang bisa men­ j a d i skala priori­ tas. B a ­ nyaknya ban­ tuan dana mulai dari pemerintah pusat, provinsi, ser­ ta kabupaten, saat ini terus dimanfaatkan Pemerintah Desa Mekarwa­ ngi, Kecamatan Haurwangi, untuk melakukan pemban­ gunan baik fasilitas umum maupun infrastruktur demi terwujudnya desa mandiri dan sejahtera. Beberapa fasili­ tas umum serta infrastruktur yang saat ini sudah dibangun meliputi, perbaikan jalan desa dan jelan lingkungan, pem­ bangunan TPT jalan, TPT

SOSOK PAK KADES

FOTO-FOTO: BERITACIANJUR/APIP SAMLAWI

Salu­ r a n a i r , pembangunan jembat­ an, Posyandu, perbaikan ru­ tilahu, pembangunan sarana ibadah, serta pembangunan fasilitas pemerintahan desa. Pembangunan yang harus dilakukan demi kemajuan bersama ini bukan tanpa ala­ san, melihat perkembangan pembangunan serta bantuan dana yang cukup melimpah dari pemerintah, sudah se­ harusnya pemerintah desa

terus melakukan pemba­ ngunan secara berkala, untuk mengoptimalkan kemajuan pembangunan. Dikatakan Kepala Desa Mekarwangi, Cecep Surah­ man, pembangunan yang cukup mendasar pada pem­ bangunan desa tertanam pada aspek partisipatif. Cara ini dilakukan sebagai upaya mempercepat dan mening­ katkan kualitas pelayanan, pembangunan, dan pember­ dayaan masyarakat desa de­ ngan mengedepankan keber­ samaan, kekeluargaan, dan gotong-royong. “Harus adanya pening­

katan kualitas pelayanan, pembangunan serta pem­ berdayaan yang berkeadilan sosial, agar masyarakat mu­ lai dari lapisan bawah tidak merasa mendapat perlakuan yang sama,” katanya. Masih menurut Cecep, pembangunan serta perbai­ kan fasum serta infrastruk­ tur saat ini sudah diterap­ kan dari berbagi bantuan seperti bantuan ADD, DD, serta Banprov. Program lain untuk peningkatan ke­ majuan pembangunan juga harus dilakukan de­ ngan membangun kerjasama antar pemerintah dengan

masyarakat, sehingga perlu ada penguatan koordinasi dan keterlibatan aktif selu­ ruh elemen masyarakat, ter­ masuk organisasi atau lem­ baga swadaya masyarakat, dunia usaha, serta dunia pendidikan. “Sinergi antar elemen masyarakat harus dilakukan dalam rangka mendukung dan mengorganisir kegiatankegiatan setiap sektor dalam satu sistem yang terorgani­ sir,” ucapnya. Selain pembangunan fasilitas umum, upaya pem­ bangunan ekonomi lokal mandiri berbasis produksi

PROFIL DESA MEKARWANGI

Cecep Surahman Kepala Desa Mekarwangi

Bertekad Wujudkan Desa Mandiri CECEP SURAHMAN meru­ pakan seorang kepala desa yang tergolong memiliki si­ kap santun, tegas, serta mem­ punyai kemampuan dalam meningkatkan pembangunan Desa Mekarwangi, Kecamatan Haurwangi, yang dipimpinnya. Ke p e r c a y a a n dari warga yang mem­ berikan tu­ gas berat selama d u a peri­

ode itu, tidak disia-siakan, se­ luruh janji kemampuan dengan pola pikir yang baik dia curah­ kan demi kemajuan yang sesuai dengan harapan semua pihak. Cecep yang baru dikaruniai seorang anak ini, terus berupaya meningkatkan pembangunan demi peningkatan kesejahtraan warga. Berbagai pembangunan serta perbaikan infrastruktur serta fasilitas umum terus ia lakukan, demi terwu­ judnya desa man­ diri dan sejahtera.

Dengan memanfaatkan dana bantuan yang dikucur­ kan langsung pada peme­ rintahan desa, Cecep yang dibantu aparatur desa lainnya, secara berkala terus mela­kukan kon­ solidasi dan sosialisa­ si de­ ngan lembaga desa terkait, sep­ erti BPD, LPM, Ka­ rangtaruna, PKK, dan ketau RT/RW untuk menentukan penerapan dana bantu­ an yang akan diterapkan demi kemajuan. Diungkapkan Cecep, upaya untuk mensejahtera­ kan warga desa, pihaknya telah melaksanakan berbagai pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum yang dida­ nai dari bantuan pemerintah. Pemerintah desa juga berenca­ na akan melakukan perbaikan infrastruktur maupun fasum lainnya, serta mengembangkan potensi alam yang ada di Desa

l dan Tahapannya TAHAP PENCALONAN 2 s/d 10 April 2016

: Pengumuman dan Pendaftaran Bakal Calon

11 s/d 20 April 2016 21 s/d 30 April 2016

: Perpanjangan Pendaftaran Bakal Calon I : Perpanjangan Pendaftaran Bakal Calon

II (Jika calon 2 orang atau lebih, tahapan

perpanjangan I dan II tidak akan dilaksanakan)

1 s/d 10 Mei 2016 11 s/d 12 Mei 2016

: Penelitian dan Klarifikasi Berkas Bakal Calon : Pengumuman Hasil Penelitian dan klarifikasi

13 s/d 15 Mei 2016

: Seleksi Tambahan

16 s/d 22 Mei 2016 23 s/d 25 Mei 2016

: Penetapan dan Pengumuman Nama Calon : Kampanye

26 s/d 28 Mei 2016

: Masa Tenang

juga perlu dilakukan, hal ini akan menunjang upaya pen­ guatan ekonomi dengan ke­ tahanan pangan dan ener­ gi yang kuat. Kondisi ini juga menyangkut percepatan penyaluran dan penggunaan bantuan dana desa dalam menggerakkan sektor ekono­ mi desa. “Bantuan dana untuk desa merupakan penggerak sektor ekonomi di desa. Ka­ rena dari total dana desa yang diterima sudah diman­ faatkan untuk pembangunan infrastruktur serta fasilitas umum dan pemerintahan desa,” ungkapnya. (pip)

DESA APARATUR GI MEKARWAN

AS LATIHAN LINM GI WAN DESA MEKAR

Luas Wilayah

: 177 hektar

Jumlah Pegawai

: 10 pegawai

Sekretaris Desa

: 1 orang

Kepala Seksi

: 2 orang

Kepala Urusan

: 6 orang

Kepala Dusun

: 2 orang

Staf Desa

: 2 orang

RT

: 27 Ketua RT

RW

: 7 Ketua RW

Anggota PKK

: 27 orang

Anggota BPD

: 11 orang

Tokoh Masyarakat

: 10 orang

Tokoh Agama

: 9 orang

Tokoh Pemuda

: 15 orang

Jumlah Kepala Keluarga (KK)

: 1.646 KK

Jumlah Penduduk

: 5.637 jiwa

Jumlah Laki-laki

: 2.700 jiwa

Jumlah Perempuan

: 2.937 jiwa

Tidak Tamat SD/SLTP/SLTA/DIP/PT : 195 orang

Mekarwangi. “Pembenahan atau per­ baikan fasilitas umum, bisa dikatakan sebagai bentuk kepedulian pemerintah, mulai dari pemerintah desa sampai pemerintah pusat, dalam keingi­ nan untuk pemerataan pemban­ gunan,” ungkapnya. (pip)

K KEGIATAN PK GI WAN DESA MEKAR

TAHAP PEMUNGUTAN SUARA

Tamat SD/Sederajat

: 1.079 orang

Tamat SLTP/Sederajat

: 549 orang

Tamat SLTA/Sederajat

: 469 orang

Tamat Akademik/ Sederajat

: 44 orang

Tamat Perguruan Tinggi/Sederajat : 31 orang Petani

: 1.703 orang

PNS

: 112 orang

Karyawan Swasta

: 68 orang

Pedagang

: 95 orang

TAHAP PENETAPAN

29 MEI 2016

29 MEI 2016

6 JUNI 2016

13 JUNI 2016

PEMUNGUTAN SUARA

PENGHITUNGAN SUARA DAN PENETAPAN KADES TERPILIH

PENYAMPAIAN LAPORAN HASIL PILKADES OLEH PANITIA

PENYAMPAIAN CALON KEPALA DESA TERPILIH OLEH BPD

PENERBITAN Keputusan Bupati tentang Penetapan Kepala Desa Terpilih akan dilakukan paling lambat setelah laporan dari setiap BPD.

PELANTIKAN Kepala Desa Terpilih akan dilakukan paling lambat setelah Keputusan Bupati tentang Penetapan Kades Terpilih diterbitkan.


HALAMAN

A6

CISEL

Jalur Sukanagara-Kadupandak Butuh Perhatian

DOK.BERITA CIANJUR

KADUPANDAK-Rusaknya infrastruktur ruas jalan Sukanagara-Kadupandak, dikeluhkan masyarakat. Sebab, kondisi tersebut sudah berlangsung lumayan lama. Menurut Sutardi (47), masyarakat Desa Gandasari, Kecamatan Kadupandak, kalau rusaknya kondisi jalur Sukanagara-

Kadupandak itu membuatnya harus lebih ekstra hati-hati dan meningkatkan kewaspadaannya saat melintas. “Karena hampir di sepanjang jalan terdapat lubang, sehingga harus waspada saat melintas di jalur tersebut. Apalagi saat malam hari dan turun hujan,” sebutnya belum lama ini. (rus)

KAMIS, 31 MARET 2016

PNS Ikut Mencalonkan Sebagai Kades Masyarakat Mempertanyakan Aturan Mainnya

SEJUMLAH masyarakat di wilayah Cianjur selatan (Cisel), mempertanyakan soal kejelasan tentang aturan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mau ikut mencalonkan sebagai kepala desa (Kades) menjelang digelarnya pemilihan kepala desa (pilkades) yang rencananya bakal dilaksanakan secara serentak, pada 2016.

S

urat rekomendasi dari Kepala Daerah (Bupati, red) kepada para PNS terkait pencalonannya sebagai Kades pun mulai ditunggu-tunggu masyarakat, diantaranya seperti masyarakat Desa Sukajadi, Kecamatan Campaka. Wawan Setiawan (48), masyarakat Desa Sukajadi, menduga, kalau di desanya terdapat PNS yang akan mengikuti bursa pencalonan sebagai Kades dalam pilkades, pada April ­mendatang. “Seperti apa rekomendasinya, sedangkan kalau selama ini dalam berbagai pemberitaan, bahwa PNS yang akan mencalonkan itu, baik di perhelatan pemilihan kepala daerah (pilkada) maupun pilkades, harus mundur. Nah untuk di Cianjur sendiri, seperti apa,” tanyanya ke-

pada “BC” Rabu (30/3). Pasalnya, sambung Wawan, ada dugaan dari salah satu bakal calon (balon) Kades di desanya, ada PNS yang diduga hanya sebatas mengajukan izin cuti saja buat ikut berlaga di dalam pilkades nanti. “Nah, supaya dalam pesta demokrasi (pilkades, red) itu kondusif, maka kami meminta kepada pihak pemerintah agar transparan,” harapnya. Apalagi lanjut dirinya, selama ini pemberitaan di berbagai media, baik cetak maupun elektronik, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) mengatakan, bahwa PNS yang akan maju sebagai calon Kades, terlebih dahulu wajib mundur dari status pegawainya. Peraturan tersebut tertuang dalam revisi Undang-undang (UU) Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pemilukada Pasal 7 hurup (t).

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

Selain itu, kata Wawan, peraturan lainnya yang tertuang dalam revisi UU 1/2015 tentang pilkada, antara lain ambang batas kemena­ ngan nol persen atau hanya satu putaran dengan alasan efisiensi, baik waktu maupun anggarannya. “Karena itu, dan atas dasar itulah, maka pemerintah dalam hal ini Bupati, harus tegas kepada calon

untuk tidak memberikan rekomendasi. Terlebih apabila dalam surat pengajuannya tersebut hanya sebatas pengajuan cuti, dengan begitu pelaksanaan pilkades nanti dapat berjalan kondusif,” tandasnya. Sementara itu, Kasi Pemerintahan (Kasi Pem) Kecamatan Campaka, Dhen, menjelaskan, terpenting tak pernah maupun tidak sedang

dalam masalah. Bagi siapa pun sah-sah saja termasuk pula PNS. Hanya saja, kalau untuk PNS mungkin itu harus ada izin dari pimpinan di mana ia bekerja. “Bagi PNS pun bisa-bisa saja untuk mencalonkan diri, baik mencalonkan untuk maju di pilkada maupun pilkades. Hanya ya itu tadi aturannya mesti ditempuh. Terlebih izin dari pimpinan-

nya, dengan begitu pimpinannya bisa memberitahukan lagi ke pihak terkait (BKD),” jelasnya. Senada dijelaskan Camat Campakamulya, Aris Haryanto, bahkan ada salah seorang stafnya di kecamatan yang berstatus PNS dan mengajukan permoho­ nan izin cuti untuk mengikuti pencalonan di dalam pilkades.

“Tidak masalah dan itu sah-sah saja, terpenting bisa membagi waktu serta tidak mengganggu jam kerja. Ya sesuai aturan yang ada, tak masalah. Permohonan izin cutinya sudah ada, dan dalam waktu dekat ini kita akan sampaikan ke Bupati melalui BKD Cianjur,” singkatnya saat dihubungi “BC” melalui sambungan telepon, Rabu (30/3). (zen)

Jelang Lomba Penilaian Tingkat Jabar Koptan Makmur Berbenah

BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

BELAJAR - Sejumlah anak saat belajar Aksara Sunda Kaganga di aula balai Desa Cidadap, Kecamatan Campaka.

Pentingnya Perkenalkan Aksara Sunda Kaganga CAMPAKA-Sejumlah pengurus Paguyuban Orang Tua Peduli Anak Cidadap (POPAC) Desa Cidadap, Kecamatan Campaka, berupaya melestarikan Aksara Sunda Kaganga dengan memperkenalkannya. Diharapkan bagi kalangan pendidikan, khususnya anak-anak PAUD, SD, dan SMP pun jadi mengetahuinya. “Ya, kami para orang tua yang tergabung di dalam POPAC, kembali memperkenalkan Aksara Sunda Kaganga dengan melibatkan dua Sekolah Dasar (SD) yang ada di Desa Cidadap,” ucap pengurus POPAC bidang pengembangan anak dan perempuan, Ira Wirisra kepada “BC” belum lama ini. Ira mengaku, kalau Aksara Sunda Kaganga rutin disosialisasikan para pengurus POPAC kepada sejumlah siswa, baik PAUD, SD, maupun siswa SMP. Sosialisasi tersebut pun biasa digelar seminggu sekali, setiap hari Minggu. “Sosialisasi pengenalan Aksara Sunda Kaganga ini ditandai dengan pemasangan dan buat memudahkan dalam pembelajarannya kita pasang plank nama buah-buahan. Namun untuk pengenalan Aksara Sunda Kaganga ini belum secara luas kita kenalkan atau baru ke anakanak sekolah yang ada di Desa Cidadap saja,” akunya. Memperkenalkan Aksara Sunda Kaganga kepada anak-anak ini sambungnya, selain dilakukan seminggu sekali, guna memudahkan kedatangan mereka (anakanak, red) kegiatannya digelar di aula baali desa. “Kami berharap keberadaan Aksara Sunda Kaganga ini nantinya dapat dikenal semua kalangan. Untuk itu, mudah-mudahan saja buat ke depannya, selain dapat diikuti anak-anak juga para orang tua. Terlebih dalam memberikan dukungan bagi anaknya, supaya dapat mengikuti kegiatan ini,” harapnya. Sementara itu, Ermi Susanti (35), orang tua Rizkia (9), mengaku senang dengan diadakannya pendidikan tambahan tersebut. Apalagi pendidikan tambahan yang diberikanya itu, seperti pengenalan Aksara Sunda Kaganga. “Ya, jangankan bagi anak yang usianya baru 9 tahun. Bagi saya sendiri yang sudah berusia puluhan tanun ini, mengenai Aksara Sunda Kaganga ini tidak tahu. Karena itu, khusus untuk saya pribadi ya sangat mendukung, terlebih dilaksanakannya setiap hari Minggu. Ketimbang anak main tidak jelas, lebih baik main sambil belajar sehingga dapat ilmu,” akunya. (zen)

CAMPAKA-Setelah sebelumnya berhasil meraih juara satu se Kabupaten Cianjur, kini Kelompok Tani (Poktan) Makmur Desa Cidadap, Kecamatan Campaka, mulai berbenah buat kembali mengikuti lomba penilaian penghijauan konservasi alam wana lestari ke tingkat provinsi. Poktan Makmur pun kembali diperiksa untuk dinilai oleh tim penilai kabupaten, Rabu (30/3). Bertujuan supaya lebih mantap dalam pelaksanaannya nanti diajang lomba penilaian di tingkat provinsi yang rencananya bakal digelar, pada tanggal 6-10 April mendatang. Ketua Poktan Makmur, Budiman mengatakan, kalau pemeriksaan yang dilakukan tim penilai kemarin merupakan rangkaian kegiatan pra pelaksanaan lomba penilaian ke tingkat provinsi. Selain itu, ia juga menyampaikan rasa bangganya atas antusiasnya semua anggota Poktan. Menurutnya, lomba Poktan untuk tingkat provinsi nanti merupakan kesempatan bagi para petani untuk belajar mengembangkan kelompoknya, baik secara administrasi maupun teknis. Sehingga hasil tanaman produksinya, baik komoditi maupun padi bisa lebih baik lagi. “Kami berharap di pelaksanaannya nanti Poktan ini bisa kembali meraih juara satu di tingkat provinsi,”

Lomba Poktan di tingkat provinsi nanti, bukan hanya sekadar memprioritaskan pada predikat juara saja. Tetapi juara itu adalah nomor kedua, karena yang terpenting adalah proses pembinaan kepada petani ...” BERITA CIANJUR/ZENAL MUSTARI

PENYULUHAN - Tim penilai penghijauan konservasi alam wana lestari saat melakukan penyuluhan menjelang persiapan lomba Poktan untuk tingkat provinsi.

tuturnya kepada “BC” kemarin. Sementara itu, tim penyuluh penilaian penghijauan konservasi alam wana lestari Kecamatan Campaka, Tulus mengatakan, bahwa kehadiran rombongan tim penilai lomba Poktan dari Cianjur, bukan sekadar memberikan penilaian saja. Tetapi juga lebih berorientasi terhadap ajang si­ laturahmi dan pembinaan Poktan. “Lomba Poktan di tingkat provinsi nanti, bukan hanya sekadar mem­ prioritaskan pada predikat juara saja.

Tetapi juara itu adalah nomor kedua, karena yang terpenting adalah proses pembinaan kepada petani, agar para petani melalui kelompoknya bisa terlatih dan mengelola dengan baik mulai dari dasar. Sehingga bisa meningkatkan produktivitas hasil pertanian,” ujarnya. Adapun beberapa aspek penilaian dalam lomba Poktan di tingkat provinsi nanti masih katanya, meliputi aspek administrasi, kemitraan, teknis, sosial, dan aspek pem-

binaan aparat. “Kami berharap dengan adanya keterlibatan Poktan Desa Cidadap ini, bisa mewakili Kabupaten Cianjur di tingkat provinsi nanti dengan meraih prestasi yang bisa mengharumkan nama baik kecamatan, kabupaten, hingga provinsi. Apalagi bisa sampai mewakili provinsi ke tingkat nasional,” imbuhnya. Dia pun mengaku, telah berupaya maksimal dalam mempersiapkan Poktan yang bakal mewakili Kabupaten Cianjur, baik secara administrasi maupun teknis. (zen)

BC-IklaN

HOTLINE IKLAN 0877 0841 3364 Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

KEHILANGAN STNK Nopol F 1370 WK a/n Ida Widaningsih No 1035478/Jb/2011 Nopol F 3370 XC a/n Dedi Nopol F 2032 XJ a/n Muhammad Taufik Hidayat Nopol F 1388 WL a/n Dedi Supriadi Nopol F 4744 ZS a/n Rizal Pauji Nopol F 2104 ZK a/n Jen Jaenal Mutakin Nopol F 5451 YG a/n Enan Hermansyah Nopol F 6253 ZL a/n Hoer Nopol F 3026 ZZ a/n Suhada Nopol F 2643 XI a/n Dewi Sri Julaeha Nopol F 5311 ZS a/n Abdul Sodikin Nopol F 4933 ZW a/n H Asep Muchsin Nopol F 1265 WJ a/n Mulyadi

Contact Person

5AAEB7F6

08971663866

Nopol F 2678 YO a/n Ujang Herlan Nopol F 3256 YD a/n Resa Devi Fatmawati Nopol F 3271 YE a/n Ria Rohana Marbun Nopol F 2824 XA a/n M.Wawan Darmawan


HALAMAN

A7

NEWS+A

“Tidak ada perubahan. Kemarin rapat kabinet terbatas, kita tidak mengubah itu. Tidak berubah presentasinya, enggak ada yang berubah. Enggak ada masalah. Kenapa sih musti rame-rame.” Luhut Panjaitan

KAMIS, 31 MARET 2016

...Unjuk Rasa Kades Batal DARI HAL A1...

Berdasarkan informasi yang diperoleh, sebelum keputusan tersebut terbit, pada Selasa (29/3) malam sekitar pukul 20.50, Aher menggelar rapat tertutup dengan pengurus Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Jabar terkait rencana aksi unjuk rasa kepala desa ke Gedung Sate Bandung, di ruang rapat kediaman Gubernur Jabar Jl. Otista No. 1 Bandung . Kegiatan tersebut dimaksudkan dalam rangka membahas perihal bantuan keuangan untuk 5.321 Desa seJabar, yang nilainya mencapai Rp100 juta per desa di tahun 2016, ditunda hingga menunggu kebijakan lanjutan. Hasil rapat akhirnya memutuskan pemerintah provinsi (Pemprov) Jabar akan memberikan dana bantuan provinsi untuk pemerintah desa sebesar Rp50 juta tahun 2016 dan tahun 2017 senilai Rp150 juta. Sekaligus meminta aksi unjuk rasa pada hari Rabu (30/3) dibatalkan. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Jabar, Dede Rusdia menga-

takan, berdasarkan hasil rapat tersebut Gubernur memutuskan akan mencarikan dana Banprov untuk pemerintah desa sebesar Rp50 juta pada anggaran perubahan. Adapun untuk sisanya,lanjut dia, akan diberikan pada tahun depan. “Untuk sisanya nanti tahun depan. Jadi dengan adanya penambahan tersebut, total Banprov untuk pemerintah desa tahun 2017 mencapai sebesar Rp150 juta,” ujar Dede saat dihubungi “BC”, Rabu (30/3). Menanggapi keputusan tersebut, Sekertaris Apdesi Cianjur, Beni Irawan mengatakan, pihaknya menghormati keputusan tim negosiator Jabar, kita juga memahami dengan kondisi anggaran provinsiyang tersedot untuk membiayai kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun ini. Hanya saja, ungkap dia, anggaran rutin untuk pemerintah desa jangan sampai dihilangkan sama sekali untuk tahun ini. “Makanya pa Gubernur juga jangan sembarangan membuat pernyataan yang bisa menyulut reaksi keras para kepala desa dengan mempersilahkan untuk

berunjuk rasa. Ya kami oraganisasi besar di persilahkan demo mengerahkan masa banyak, pada akhirnya yang repot kan Gubernur juga,” ujar Beni kepada “BC”. Sementara itu keputusan Aher yang akhirnya akan mencairkan dana Banprov sebesar Rp50 juta untuk pemerintah desa pada anggaran perubahan tahun 2016, disambut baik para kepala desa di Cianjur. Mereka menilai keputusan tersebut setidaknya bisa membawa angin segar bagi pemerintah desa untuk melanjutkan program pembangunan. Kepala Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Tju Tju Hidayat mengatakan, pihaknya menyambut baik dengan keputusan akhir pa Gubernur terkait dengan dana Banprov yang sebelumnya sempat akan ditangguhkan. “Alhamdulilah, akhirnya Banprov akan cair sebesar Rp50 juta tahun ini, sedangkan sisanya nanti pada tahun 2017 mendatang,” ujar Kepala Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas. Menurutnya, keputusan tersebut setidaknya bisa membuat lega para kepala desa yang sebelumnya sem-

DPR Sudah Terima Draf Revisi UU Pilkada pat khawatir jika dana tersebut benar-benar dialihkan otomatis pembangunan di desa bisa terhambat. “Dengan keputusan yang sekarang ini. Tentunya, selain gelaran PON bisa dilaksanakan oleh pemerintah, pembangunan desa juga jadi tidak terhambat,” ucapnya. Senada, Kepala Desa Ciherang,Kecamatan Karangtengah, Nyanyang, menyambut baik keputusan yang sudah diambil Pemprov Jabar berkaitan dengan persoalan dana Banprov untuk pemerintah desa. “Saya menyambut baik kepedulian yang ditunjukan pak Gubernur terhadap pemerintah desa. Paling tidak dengan jumlah bantuan Rp50 juta tersebut bisa menjadi nafas panjang bagi desa,” ujarnya. Pihaknya sangat menghargai keputusan yang di ambil oleh Gubernur.Meskipun desa harus menunggu untuk mendapatkan sisa bantuan tersebut hingga tahun 2017 mendatang. “Meski harus menunggu, kami cukup bersyukur karena dengan gebrakan yang ditunjukan beliau cukup bisa mengubah keadaan,” tandasnya. (B.Mustofa/mbh/nuk/rus)

JAKARTA-Pemerintah akhirnya mengirimkan draf revisi UU Pilkada ke DPR setelah ditunggu cukup lama. Dengan demikian, DPR dapat mulai membahas revisi UU ini. “Surprise, naskah akademik, draf sudah diterima,” kata Ketua Komisi II DPR Rambe Kamarulzaman di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (30/3). Pembahasan revisi UU Pilkada ini berkejaran dengan dimulainya tahapan Pilkada 2017. Semakin lama pembahasan, tentu akan

ada pengaruhnya ke tahapan Pilkada tahun depan. DPR sendiri sudah menanti draf dari pemerintah ini sejak sebelum reses tetapi ternyata belum kunjung dikirimkan. Setelah masa reses DPR selesai pekan depan, barulah para anggota dewan bisa mulai membahasnya. Pemerintah menyebutkan ada 16 poin revisi di UU Pilkada ini. DPR juga sudah punya ancang-ancang usulan yaitu memperberat syarat untuk calon independen. Usulan DPR ini memperoleh pertentangan dari

banyak pihak. Pemerintah juga memastikan bahwa syarat calon independen tidak diotak-atik di draf revisi UU Pilkada yang diserahkan ke DPR. “Tidak ada perubahan. Kemarin rapat kabinet terbatas, kita tidak mengubah itu. Tidak berubah presentasinya, enggak ada yang berubah. Enggak ada masalah. Kenapa sih musti rame-rame,” ujar Luhut saat ditemui usai memberikan Kuliah Umum di Kampus ITB, Jalan Ganesa, Jumat (18/3) lalu. (net/nuk)

Kantor Rektorat Unair Surabaya di Geledah KPK

...‘Alhamdulillah, Ka Senayan Deui Euy!!’ DARI HAL A1...

Ketika timnya mengalami kebuntuan, Dejan langsung memasukkan David Laly dan Gian Zola untuk menggantikan Atep dan Febri pada menit 74. David hanya butuh empat menit untuk memberikan umpan matang dari sisi kanan pertahanan Bali United. Menang memang menang. Namun sebenarnya Persib mendapatkan perlawan sengit dari lawan. Terbukti, babak pertama hanya menghasilkan skor kaca mata 0-0. Setelah babak pertama berjalan monoton dan penuh kehati-hatian, pertandingan baru terlihat sengit saat babak kedua. Tepatnya setelah kedua pelatih melakukan pergantian pemain. Indra Sjafri lebih dulu melakukan rotasi dengan memasukkan Martinus Novianto dan I Nyoman Adi Parwa pada awal babak

kedua guna menggantikan Yabes Roni dan Bobby Satria. Sementara pelatih Dejan Antonic baru memasukkan Tantan guna menggantikan Samsul Arif sepuluh menit berselang. Jual beli serangan pun tercipta. Bali United sempat menebar ancaman pada menit ke-69 melalui tendangan bebas Lucas Patinho yang masih tipis di atas gawang. Sedangkan Persib sempat mencoba membalas melalui crossing Febri Haryadi yang gagal disambut diving header Juan Belencoso. Kedua tim yang terus melakukan pergantian pemain belum bisa mencetak gol hingga waterbreak di babak kedua. Namun, setelah istirahat di menit ke-75 itu lah, Maung Bandung mendapatkan golnya. Setelah unggul satu gol, Persib tak cepat puas. Gempuran ke pertahanan Bali terus dilancarkan dan hasilnya David Laly mam-

pu menggedor jala gawang lawan. Sayang gol yang tercipta semenit sebelum akhir waktu normal ini dianulir oleh wasit Nusur Fadillah, karena dinilai terlebih dahulu terjadi offside. Skor 1-0 menjadi akhir laga ini, dan Persib pun kini tinggal menanti pemenang antara Arema Cronus dan Sriwijaya FC, yang baru akan bertarung memerebutkan tiket ke final pada hari ini (31/3). Menanggapi keberhasilan timnya, pelatih Persib, Dejan Antonic mengaku bersyukur karena timnya dapat meraih kemenangan atas Bali United pada pertandingan yang menurutnya terberat. Ia menilai, kemenangan tipis itu didapat dengan susah payah oleh anak asuhnya. Menghadapi Bali United pun bahkan dianggapnya menjadi pertandingan terberat dibanding laga-laga pada fase grup lalu.

“Satu pertandingan paling berat. Jujur, ini seperti tekanan besar karena semua menilai kita lebih bagus. Berat sekali, tapi kita bersyukur dapat menang,” kata Dejan dalam konferensi pers usai pertandingan. Pelatih asal Serbia ini menilai anak asuhnya sempat grogi karena beratnya tekanan pertandingan. Kondisi itu juga membuat pemainnya kesulitan dalam mengalirkan bola. Terutama saat membangun serangan dari belakang yang terlihat seperti masih kebingungan. “Harga untuk ke final itu mahal. Perlu perjuangan keras, bola dari belakang sulit ke depan dan kita bingung. Tapi, selamat kepada pemain, mereka tetap berjuang meskipun berat, berapa pemain cedera, sakit, seperti Belencoso, Kim, Samsul dan pemain lainnya. Tapi mereka sudah kerja keras dan tidak merasakan rasa sakit itu,” pungkasnya. (gg/bbs)

...Sasakala Walungan Citarum DARI HAL A1...

Matak teu heran ku lantaran tadina Talaga Lega, kiwari lebah Gunung Masigit, rentul gunung –gunung kapur. Cenah di eta gunung mindeng kapanggih urut tulang-taleng lauk jeung sasatoan. Pangna jadi kapur ku lantaran saking ku geus kacida lilana ( jutaan taun). Lebah peuntaseun gunung kapur eta anu diwates ku walungan, pernahna di lembur Cihea, aya guha di gunung karang tempat nyayangna jutaan manuk walet nu hirupna dina gawir-gawir biwir cai atawa jungkrang karang mangrupa wates Talaga Lega atawa sagara. Ngan ti mimiti iraha eta manuk walet ayana di guha karang di wewengkon Cihea? Nepi ka kiwari tacan aya nu bisa mastikeun, ngan karek sawates panalungtikan. Lamun ceuk dina ieu carita mah,eta guha gunung karang Cihea teh mangrupa biwir gawir Talaga Lega Gunung Masigit, Gunung Halu, jeung gununggunung liana anu mangrupa tetebeng Talaga Lega. Lamun ditingal kiwari eta gununggunung teh lir nu ngalingkung Tatar Bandung. Ti taun ka taun, ti jaman ka jaman alam teh atra robahna.kajadian lini gede, caah dengdeng, gunung barite, angin puyuh silantangan. Dunya terus muter, usum ngijih jeung katiga panjang milu milarian ngarobah tur

ngeserna tempat kahirupan sakumna mahluk kaasup kabiasaan hirupna. Pon kitu deui, harita keur ngarandapan parobahan nu rongkah nu ngabalukarkeun lemah ngised tepi ka eta lemah teh barejad lir ibarat dunya doyongrek namplokeun pangeusina. Waktu harita, cai anu aya di Talaga Lega ngorotan, bahena ka tebeh kaler, walungan badag jadi jajalaneun eta cai anu ngagulidag ngaliwatan Cihea terus ngaler ngaliwatan Purwakarta jeung Karawang anu brasna ngamuara di Muara Gembong Bekasi saterusna bahe ka laut Karawang. Cai Talaga Lega anu tadina umpal-umpalan harita jadi saat ngolektrak, nu kari ukur di calobak walungan jeung wahangan kaasup sesa cai Talaga Lega nu aya di walungan badag anu jadi bibit-buitna cai Talaga Lega. Kiwari katingal gunung kapur anu pating parental, talaga jadi daratan, kahirupan tuluy lumangsung nepi ka eta daratan dibere ngaran Tatar Bandung. Pon kitu deui ngarobah kahirupan alam nu aya di sabudeureun walungan gede lebah rentulna gunung kapur anu beh dieu dingaranan wewengkon Gunung Masigit, sawatara wewengkon anu aya di peuntaseunana dingaranan lembur Cihea. Ratusan taun ti harita, talaga jadi saat, leuweung geledegan tangarana geus

loba kahirupan mahluk di dinya. Geus katara aya kahirupan sosial manusa sabab sanajan masih keneh corengcang tapi geus katingal pating runggunukna pilembureun, ciciren ayana kahirupan budaya manusa harita. Upama hiji wewengkon geus eyeub ku tutuwuhan tur leuweung geledegan, tinangtu baris loba kahirupan sasatoan boh sato darat, boh cai jeung mangrupa-rupa manuk. Kiwari urang nilik kasakur kahirupan sasatoan anu aya di sabudereun Cihea, kiwari dingaranan Leuwi Dinding anu aya di hilireun Sanghyang Tikoro, nyaeta hiji leuwi panonoban satosato leuweung anu ngadon ngarinum atawa garuyang. Sawatara sato cai anu aya di eta wewengkon kawilang eyeub wujudna , di antarana wae buhaya,bayawak, kuya, lubang, oray kadut, genggehek, beunteur jeung sato laleutik liana. Ari nu ngawasa di wewengkon eta leuwi teh hiji lauk kancra raksasa anu ceuk masrakat di dinya mah mangrupa lauk kajajaden manusa sakti anu disupata ku dewa alatan hayang jadi pangawasa dunya jeung sawarga tempatna para dewa. Masyarakat nyebutna ka eta kancra teh Kiai Layung. Pangna disebut Kiai Layung sabab saban aya layung di langit, eta kancra

teh sok nembongan ngadon moyan ngajepit dina batu ngampar nu aya dina biwir leuwi. Ceuk beja, lauk kancra mah lauk kanyaah dewa, pangna unggal aya layung kudu ka darat tur ngalayung, eta the hiji sarat pikeun anu disupata sangkan balik deui ka asalna, nyatana manusa. Urang tunda heula carita Kiai Layung, ayeuna urang sampeur kahirupan mahluk darat ti mimiti bangsa manusa nepi ka sasatoan anu ngabaku sok ngadon nginum sarta guying di Leuwi Dinding. Mungguh geus jadi hukum alam keur sato leuweung mah nyaeta, saha nu pangkuatna nya eta jadi nu pangkawasana. Kitu deui harita sanajan loba sato leuweung lianna kaayaning maung, monyet, mencek, bagong, banteng jeung sajabana teu nendeng ngalawan kakuatan badak ku sabab iwal ti awakna badag, tanagana oge ros tur mibanda cula anu kacida kuatna. Jaba ti kitu dibungkus ku kulit anu wedel malah kuku jeung sihung maung oge teu neurak lamun dipake narajang badak mah. Matak harita, lodaya oge teu manggapulia teu rek openan ka badak anu ngawasa sabudeureun Cihea kaasup pangguyanganana lebah Leuwi Dinding. (Hoyong terang kumaha dongeng ieu saterasna,… mangga galeuh deui Koran BC Edisi 1 April 2016). (*)

ILUSTRASI/NET

JAKARTA-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Rektorat Universitas Airlangga Surabaya, Jawa Timur. Penggeledahan ini terkait penyidikan dugaan korupsi pembangunan Rumah Sakit Pendidikan Unair Surabaya tahun 2007-2010 dan peningkatan sarana dan prasarana RS Pendidikan Unair tahun anggaran 2009. “Penyidik hari ini geledah kantor rektorat Unair sejak pukul 10.00 WIB sampai saat ini masih berlangsung,” terang Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (30/3). Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Rektor Universitas Airlangga periode 2006-2015, Fasich alias FAS sebagai tersangka. Ia diduga

“Penyidik hari ini geledah kantor rektorat Unair sejak pukul 10.00 WIB sampai saat ini masih berlangsung.” melakukan perbuatan melawan hukum dan menyalahgunakan wewenang untuk memperkaya diri sendiri dan orang lain terkait pembangunan Rumah Sakit Pendidikan di Unair. Dari total nilai proyek sekira Rp300 miliar, FAS diduga merugikan negara mencapai Rp85 miliar. Yuyuk menambahkan, penyidik terus mencari ke-

terlibatan pihak lain dalam kasus ini, termasuk membidik pihak swasta yang menjadi pemenang tender dalam proyek ini. “Masih akan ditelusuri keterlibatan pihak-pihak lain,” terang Yuyuk. Sebelum menggeledah gedung rektorat, KPK ternyata terlebih dahulu menggeledah kantor PT Pembangunan Perumahan Divisi Operasi III di Sidoarjo, Jatim, Selasa 29 Maret 2016 kemarin. Penggeledahan di kantor kontraktor ini merupakan rangkaian penyidikan kasus yang dilakukan KPK untuk mengusut kasus korupsi pengadaan proyek Rumah Sakit Pendidikan Unair ini. “Dari lokasi itu menyita dokumen hard copy dan soft copy seperti kontrak dan dokumen keuangan,” pungkas Yuyuk. (net/nuk)

Kemenkeu Wajibkan Perbankan Serahkan Data Kartu Kredit JAKARTA-Pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mewajibkan perbankan menyampaikan data dan informasi kartu kredit untuk kepentingan perpajakan. Hal itu tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 39/ PMK.03/2016. Kewajiban tersebut berlaku untuk 23 bank. PMK tersebut merupakan Perubahan Kelima Atas PMK Nomor 16/ PMK.03/2013 yang mengatur tentang Rincian Jenis Data dan Informasi serta Tata Cara Penyampaian Data dan Informasi Yang Berkaitan Dengan Pekerjaan. Aturan tersebut berlaku pada saat diundangkan 23 Maret 2016. “Yang dibuka cuma data dan informasi kartu kredit ya. Saldo rekening nasabah bank tidak dibuka,” tegas Kepala Sub Direktorat Pelayanan Operasional DJP Kemenkeu, Ahmad Rudi Hartono di Gedung Financial Club CIMB Niaga, Jakarta, Rabu (30/3). Ia menjelaskan, pemungutan penerimaan pajak memerlukan kerja sama dari seluruh pihak, termasuk perbankan untuk menyerahkan data dan informasi transaksi kartu kredit nasabah. Puluhan instansi disebutkan dalam aturan tersebut wajib memberikan data Wajib Pajak kepada DJP. “Tanpa dukungan dari pihak lain, kita pincang. Karena

di semua negara, menyerahkan data transaksi kartu kredit nasabah sudah dilakukan untuk kepentingan perpajakan. Sebab data WP kita seperti puzzle dan tax ratio kita di bawah negara Malaysia,” jelas Rudi. Kewajiban ini, diamini dan didukung perbankan asing yang beroperasi di Indonesia Citi Indonesia di bawah bendera Citigroup, Inc-New York, Amerika Serikat. Country Head of Treasury and Trade Solutions Citi Indonesia, Vincent C. Soegianto mengatakan, kewajiban perbankan menyerahkan data dan informasi kartu kredit kepada Bank Indonesia (BI) maupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK). “Kita mendukung keterbukaan akses kartu kredit. Kita rutin melaporkannya ke BI dan OJK karena mereka regulator bank. Kalau DJP bukan, jadi saya tidak tahu apakah BI dan OJK sudah menyerahkannya ke DJP atau belum,” ujar Vincent. Dalam PMK Nomor 39 Tahun 2016, Bank/Lembaga Penyelenggara Kartu Kredit wajib menyerahkan data transaksi nasabah kartu kredit, paling sedikit memuat nama bank, nomor rekening kartu kredit, ID merchant, nama merchant, nama pemilik kartu, alamat pemilik kartu. Data lainnya, meliputi NIK/Nomor paspor pemilik kartu, NPWP pemilik kartu, bulan tagihan, tanggal tran-

saksi nilai transaksi, rincian transaksi, nilai transaksi, serta pagu kredit. Data bersumber dari Billing Statement. Bentuk data ini disampaikan secara elektronik dengan cara online ataupun langsung. Pelaporan data transaksi kartu kredit nasabah tersebut pertama kali disampaikan paling lambat 31 Mei 2016. (net/nuk) PMK tersebut menyebut sebanyak 23 bank wajib melaporkan data transaksi kartu kredit nasabah, antara lain : 1. Pan Indonesia Bank, Ltd. Tbk 2. PT Bank ANZ Indonesia 3. PT Bank Bukopin Tbk 4. PT Bank Central Asia Tbk 5. PT Bank CIMB Niaga Tbk 6. PT Bank Danamon ­Indonesia Tbk 7. PT Bank MNC Internasional 8. PT Bank ICBC Indonesia 9. PT Bank Maybank ­ Indonesia Tbk 10. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 11. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 13. PT Bank Negara Indonesia Syariah 14. PT Bank OCBC NISP Tbk 15. PT Bank Permata Tbk 16. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 17. PT Bank Sinarmas 18. Standard Chartered Bank 19. PT Bank UOB Indonesia 20. The Hongkong & Shanghai Banking Corp 21. PT Bank QNB Indonesia 22. Citibank N.A 23. PT AEON Credit Services


HALAMAN

A8

OTOMOTIF

Kecepatan adalah sesuatu yang berbahaya tapi sangat menarik." Valentino Rossi Pembalap MotoGP Movistar Yamaha

KAMIS, 31 MARET 2016

Mercedes-Benz New V-Class

MODIFIKASI NMAA, Wadah Baru Modifikator Indonesia

NET

Dibandrol Rp 1,299 Miliar NET

MERCEDES-BENZ, produsen asal Jerman, secara resmi memperkenalkan MPV paling mewah dari Stuttgart, yakni New V-Class.

D

itawarkan dengan berbagai kemewahan, New V-Class ini pun resmi dibanderol Rp 1,299 miliar (off the road). “Dengan meluncurkan tipe New V-Class, kami memperluas ragam pilihan mobil penumpang premium melalui tipe MPV dengan kapasitas penumpang hingga tujuh orang dewasa. New V-Class merupakan kendaraan dengan fungsi serbaguna dan multifungsi yang menawarkan kualitas, efisiensi, dan keamanan dalam kelas pre-

mium tertinggi di Indonesia,” ujar Sales and Marketing Director for Passengers Cars Mercedes-Benz Indonesia, Roelof Lamberts. MPV premium Mercedes-Benz seharga Rp 1,299 miliar ini pun menawarkan eksterior mewah dengan tampilan elegan yang menjadi ciri khas pabrikan Jerman, terlihat di bagian eksterior. Pada radiator gril terdapat logo tiga bintang yang menimbulkan kesan kuat ala Mercedes-Benz, dilengkapi dengan desain lampu depan yang dirancang se-

cara progresif menggunakan teknologi LED dalam semua fungsi pencahayaan. Hal ini yang membedakan The New V-Class dengan MPV lainnya, karena The New V-Class menawarkan pengalaman berkendara terbaik untuk mereka yang menginginkan ekspansi ruang yang luas tanpa mengorbankan ­kenyamanan dan gaya. Selain itu, ditawarkan pula interior kelas atas, seperti passenger cars Mercedes-Benz pada umumnya, interior The New V-Class juga menawarkan kenyamanan yang sudah menjadi ciri khas dari mobil Eropa. Fitur terbaik, informasi yang bisa didapatkan dari sistem telematik ditampilkan secara elegan dalam CENTRAL MEDIA DISPLAY berukuran 17.8 cm. Sebagaimana terdapat juga pada beberapa passenger cars Mercedes-Benz terbaru,

­entral Media Display C berdiri bebas dan terletak diatas outlet ventilasi utama dan control panel pendingin udara. Mesin setara 163 daya kuda, hadir dengan model V 220 d, kendaraan ini mengusung mesin turbo diesel 2.1 liter, 4 silinder, yang sudah terbukti sukses diterapkan pada kendaraan Mercedes-Benz di berbagai penjuru dunia. Teknologi tersebut juga diterapkan mulai dari A-Class hingga S-Class, dan MPV. Mesin tersebut dapat memproduksi tenaga 120kW (163 hp) dan torsi maksimum 380 Nm. Selain itu, mesin ini juga dilengkapi dengan teknologi 7 G-TRONIC PLUS dengan 7 transmisi kecepatan yang membuat perpindahan gear terasa lebih lembut sekaligus

menekan konsumsi

bahan bakar. Keamanan terbaik, New V-Class memberikan ke­ nyamanan berkendara dan menjadi panutan dalam standar keselamatan premium MPV di Indonesia. Fitur-fitur tersebut menjamin keselamatan bagi pelanggan kami selama mereka menikmati setiap kilo­ meter di setiap perjalanan. The New V-Class merupakan satu-satunya MPV di Indonesia yang dibekali fitur DYNAMIC SELECT yang menawarkan 4 mode ­transmisi. (net/rus)

Industri Otomotif Jadi Harapan SEDIKITNYA, sekitar 4 juta orang bergantung pada industri otomotif nasional. Memang industri otomotif nasional memberikan kontribusi yang begitu penting. Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yohannes Nangoi mengatakan, saat ini ada 1,3 juta orang yang bekerja di industri otomotif. Jika jutaan orang ini menanggung keluarga, maka NET

bisa dibilang sekitar 4 juta orang bergantung dengan industri otomotif. “1,3 juta ini kalau kali tiga saja, ayah, ibu, dan anak itu udah sekitar 4 juta orang yang tergantung dari industri otomotif,” ucap Nangoi di Jakarta, Selasa (29/3) malam lalu. Sekitar 1,3 juta orang itu termasuk karyawan di diler dan mekanik. Nangoi menambahkan, jika industri otomotif dimatikan, maka ruginya

besar. Apalagi, industri otomotif juga memberikan pemasukan untuk negara, berupa pajak dan devisa negara melalui ekspor. “Seandainya 1 juta saja terjual dalam satu tahun, kira-kira 300 triliun rupiah nilai kendaraannya. Dari situ ada pajak, PPn segala macam Rp 100 triliun kita bayar ke pemerintah. Ini sangat besar. Ini yang kita inginkan supaya jangan diganggu,” ujar Nangoi. (net/rus)

KINI modifikator dan industri aftermarket cenderung berjalan sendirisendiri, tanpa adanya satu wadah atau perkumpulan yang menjadi sebagai ajang silaturahmi atau diskusi mengenai trend dunia modifikasi. Karena itulah, diprakarsai Signal Group Indonesia, lewat Andre Mulyadi dan Chandra Santoso, para modifikator ternama di Indonesia dan pelaku di industri komponen aftermarket akan bersatu di bawah bendera National Modificator and Aftermarket Association (NMAA). NMAA menjadi pelopor dan satu-satunya wadah bagi seluruh pecinta modifikasi serta produk-produk aftermarket yang tidak dapat dipisahkan menjadi bagian di dalamnya, sehingga memungkinkan terjadinya kesamaan visi, persamaan tujuan, serta kebersamaan yang sangat kuat. Melalui NMAA, dengan adanya berbagai denominasi serta berbagai aliran ataupun rumah modifikasi dengan berbagai latar belakang yang berbeda-beda, akan bersatu dan saling berbagi informasi. Presiden NMAA, Chandra Santoso dalam siaran persnya mengatakan, NMAA akan menjadi pemersatu seluruh modifikator dan brand aftermarket Indonesia, dengan memiliki kesamaan visi dan misi dalam memajukan industri otomotif di Indonesia bersama 3 pilar utama, yakni industri ATPM, industri aftermarket, dan penggunanya yaitu modifikator dan Komunitas Otomotif. “NMAA juga ke depan akan merumuskan regulasi kompetisi yang valid, sah serta dapat dipertanggungjawabkan, kemudian menghasilkan kompetisi yang menjunjung tinggi integritas dan kejujuran,” ujarnya. “Diharapkan juga NMAA membawa industri kreatif modifikasi di Indo-

NMAA menjadi pelopor dan satu-satunya wadah bagi seluruh pecinta modifikasi serta produkproduk aftermarket yang tidak dapat dipisahkan menjadi bagian di dalamnya... nesia ke level yang lebih tinggi, dan menjadikan modifikasi di Indonesia menjadi platform dunia. Selain itu juga akan membawa edukasi dan pemahaman modifikasi untuk seluruh pecinta otomotif di Indonesia. NMAA ini juga akan mendapatkan dukungan dari Pioneer Indonesia dan Permaisuri, kami juga membuka kesempatan bagi brand lainnya untuk bergabung bersama,” tambah Andre Mulyadi. (net/rus)

Hajar Segala Keluhan di Wajah dengan Facial Soap

Miliki Wajah Cerah & Awet Muda MANFAAT BLACK WALET FACIAL SOAP Mampu Untuk Meregenerasi Kulit Mengangkat Sel Kulit Mati Menghilangkan Flek Hitam Memudarkan Kerutan Menghilangkan Jerawat Mencerahkan Kulit Wajah Mengecilkan Pori-pori Besar Melembutkan Kulit Wajah seperti Kulit Bayi Membersihkan Wajah dari Kotoran dan Minyak yang Menempel PEMBELIAN DAN INFO PRODUK Kunjungi Distributor Cianjur

Jalan Arief Rahman Hakim No 85 Gg. Karya IV Perkoneng Cianjur (Belakang Madinah Motor Honda) Hp: 087721043008, 085797138138, 087720063776


INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

KAMIS, 31 MARET 2016

HALAMAN

B1

Diet Mudah Sebelum Tidur

Tim Arahan Djanur di Italia

Kamu dapat mengilangkan berat badan sebelum tidur. Ya, kamu tidak salah baca. Ini adalah sebuah temuan yang keren di dunia kesehatan. Ketimbang harus bersusah payah diet dengan mengonsumsi suplemen macam-macam, kamu bisa menerapkan cara ini.

EKS pelatih Persib Bandung yang tengah berguru ke Italia dan masuk dalam staf kepelatihan di Inter Milan U-18, gagal menggondol Piala Turnamen Memorial Claudio Sassi.

BACA HALAMAN B4

BACA HALAMAN B5

9 Calhaj Batal Berangkat

Pemberangkatan Awal Dijadwalkan 8 Agustus Mendatang BERITA CIANJUR/M. ARLAN AKBAR

RAZIA – Razia yang digelar aparat gabungan di Jalan Dr Muwardi ditargetkan pada objek pajak. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan target pencapaian pajak.

2016, Potensi Pajak Kendaraan 60 Miliar

CIANJUR-Realisasi target potensi pajak kendaraan di Kabupaten Cianjur mencapai 60 miliar pada 2016. Perkiraan jumlah kendaraan yang tercatat mencapai 385.961 unit dan yang belum melaksanakan kewajibannya mencapai 35 persen. Kepala Seksi Pendataan dan Penetapan Dispenda Jabar wilayah Cianjur

Ahmad Solihat mengatakan, untuk menggencarkan pendapatan target pajak kendaraan, pihaknya bekerja sama dengan Pemkab Cianjur melalui Lantas Polres, Dinas Perhubungan dan Dinas Perpajakan menggelar operasi terpadu dan pembayaran pajak di tempat. KE HALAMAN B7

MOJANG

FOTO-FOTO: ILUSTRASI/NET

Melayani Pasien tanpa Lelah

KEMENTERIAN Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur menyebutkan sebanyak sembilan orang calon jemaah haji (calhaj) betal berangkat tahun ini. Tiga orang meninggal dunia, sedangkan enam orang lainnya batal karena sebab lainnya.

MENGABDIKAN diri sebagai bidan desa bukanlah perkara mudah. Apalagi jika ditempatkan untuk bertugas di wilayah terpencil. Namun hal tersebut bukan halangan bagi Emma Fatimah (28), untuk tetap menjalankan tugas yang sudah menjadi tanggung jawabnya. Karenanya, ia sanggup bertahan hingga tiga tahun sebagai bidan di Desa Caringin, Kecamatan ­Cijati. KE HALAMAN B7

S

ekretaris Panitia Pemberangkatan Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Kabupaten Cianjur Mamat Selamet membenarkan hal tersebut. Terkait dengan jumlah calhaj yang berangkat tahun ini mencapai 1.061 orang. Jumlah tersebut

CIANJUR-Untuk meningkatkan produksi padi di Kabupaten Cianjur, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura (DPTPH) Kabupaten Cianjur memfokuskan bantuan untuk pembangunan irigasi tersier. Pasalnya, irigasi tersier yang ada masih belum memadai.

masih sama dengan kuota tahun ­sebelumnya. “Karena sampai saat ini belum ada informasi dari pusat soal penambahan kuota. Karenanya, jumlah calhaj yang berangkat sama dengan tahun lalu.

KE HALAMAN B7

BERITA CIANJUR/ASRI FATIMAH

KE HALAMAN B7

Upaya Meningkatkan Pengelolaan Hasil Perikanan Emma Fatimah

INOHONG

Mentransfer Ilmu pada Masyarakat

PERBEDAAN bidang yang dikerjakan itu baginya menjadi hal biasa, asalkan mau untuk belajar dari awal. Hal itulah yang dilakukan Nur Ruchi Faridah yang sekarang menjadi Ketua Yayasan LPK Lucky. Usai menikah, pribadinya yang aktif membuatnya mau mengerjakan apapun. Ia pun membantu saudaranya yang membuka usaha tata rias (salon, red).

Nur Ruchi Faridah

Fokus Pembangunan Irigasi Tersier untuk Tingkatkan Produksi

KE HALAMAN B7

Berikan Pembinaan, Tingkatkan Kualitas Produk dan SDM

DINAS Peternakan Perikanan dan Kelautan (Disnakanlut) Kabupaten Cianjur melalui bidang Pengolahan, Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) pada 2016 sedang mengenjot sistem pengelolaan hasil perikanan yang dilakukan oleh kelompok masyarakat. Hal tersebut ditujukan untuk mendukung UU Nomor 8 Tahun 2012 mengenai Pangan. Melalui program tersebut juga diharapkan bisa meningkatkan kualitas

www.thejhons.com

SPECIAL PROMO

HARGA TIKET MASUK

PELAJAR

RP. 15.000,-

Cukup Tunjukkan Kartu Pelajar Free Masuk Area Kolam Renang

BERLAKU Senin s/d Jumat BERITA CIANJUR/SUSI SUSILAWATI

PRODUKSI - Sejumlah karyawan Baby Fish Suhada Food sedang memproses pengolahan ikan menjadi makanan siap saji yang aman untuk dikonsumsi.

pengolahan dan pemasarannya, bahkan ada bantuan stimulan untuk peralatan dan kelembagaan

yang akan meningkatkan ­SDM-nya. KE HALAMAN B7

UMUM Weekdays @Rp. 25.000,Weekend @Rp. 35.000,Harga Sudah Termasuk: Tiket Masuk Swimming Pools Wahana Pilihan (Flying Fox/ Waterball)

Kp. Tangkil Ds. Babakan Karet Cianjur - Jawa Barat 43251 Telp. (+62-263) 264 444 Fax (+62-263) 273 000


HALAMAN

B2

BERITAJABAR

“Segala upaya kita akan berakhir dengan cape saja, dan diperparah dengan makian andaikan kita tidak mengusungnya dengan tiga suskses dalam penyelenggaraan UN ini.” H Asep Hilman Kepala Disdik Provinsi Jawa Barat

KAMIS, 31 MARET 2016

3 Pendekatan Ahmad Heryawan Selesaikan Persoalan Banjir dan Sampah

NET/ILUSTRASI

Disdik Jabar Usung Tiga Sukses Penyelenggaraan UN BANDUNG-Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat meminta penyelenggara ujian nasional (UN) berupaya semaksimal mungkin agar tidak terjadi kesalahan sekecil apapun dalam penyelenggaraan UN tahun 2016. Kepala Disdik Provinsi Jawa Barat, H Asep Hilman mengatakan, pihaknya mengusung tiga sukses dalam penyelenggaraan Ujian Nasional Tahun 2016 ini. “Segala upaya kita akan berakhir dengan cape saja, dan diperparah dengan makian andaikan kita tidak mengusungnya dengan tiga suskses dalam penyelenggaraan UN ini,” kata H. Asep Hilman dalam Rapat Koordinasi Persiapan Penyelenggaraan UN Tahun 2016 di Aula ki Hadjar Dewantara, Gedung Disdik Jabar Lantai IV, Jalan dr Radjiman, Kota Bandung, beberapa waktu lalu. Sukses yang pertama, jelas Asep Hilman, adalah sukses dari sisi perencanaan. “Alhamdulillah dari sisi perencanaan mulai dari penunjukkan per­cetakan, penyerahan naskah soal sampai dengan pen­

cetakannya sudah berjalan sukses,” katanya. Sukses yang kedua, katanya, sukses dari sisi pelaksanaan. Sukses pelaksanaannya termasuk dalam mendistribusikan. “Yang terakhir adalah sukses administrasi, termasuk budgeting yang didalamnya harus kita pertanggungjawabkan,” katanya. Asep berharap, tiga sukses pelaksanaan UN tersebut akan bermuara pada sukses hasil UN itu sendiri. Selain itu, disebutkan dia, untuk mengatisipasi berbagai persoalan yang terjadi selama pelaksanaan UN disdik membuka ­layanan hotline 24 jam. “Sekecil apapun ada hal yang muncul di lapangan, sekiranya tidak bisa dipecahkan sendiri karena harus berkoordinasi dan berkonsultasi dengan kami, secepatnya lakukan konsultasi. Kita hotline 24 jam melalui semua saluran, baik email, SMS, group WA maupun Line dan saluran-saluran lainnya. Silahkah gunakan saluran-saluran itu dalam rangka mengusung tiga sukses penyelenggaraan UN sekarang ini,” katanya. (net/pur)

GUBERNUR Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) mengatakan, Pemprov Jabar berkomitmen untuk menuntaskan permasalahan sampah yang menumpuk di anak sungai Citarum.

M

e n u r u t Aher, ada tiga pendekatan yang perlu diterapkan pada lingkungan masyarakat, guna menyelesaikan persoalan tersebut hingga tuntas dan berkelanjutan. Diantaranya, pendekatan Kultur, Struktur, dan Non S ­ truktur. Dengan pendekatan Kultur, jelas Aher, budaya baru perlu dibuat, disosialisasikan, dan diaplikasikan secara menyeluruh. De-ngan membuat ‘tradisi’ yang baru, masyarakat diedukasi untuk tidak membuang sampah, dan limbah kehidupannya ke sungai, karena hal tersebut

NET

akan membawa ‘bencana’ yang fatal bagi lingkungan. Namun, untuk mendukung hal Kultural tersebut, diperlukan pula hal–hal struktural. Untuk melarang masyarakat membuang sampah ke sungai, maka tempat sampah perlu disediakan. “Agar industri tak membuang limbah sembarangan, maka diperlukan fasilitas pe-ngolahan limbah komunal. Untuk masyarakat yang beternak di bantaran su-ngai, maka perlu juga struktur untuk mengalihkan kandang–kandang ter-

BERITABANDUNG

Ridwan Kamil

nak mereka ke tampat yang lebih tepat,” ujar Aher. Disamping itu, tutur Aher diperlukan pula pendekatan Non Struktur, yaitu terkait dengan alam yang perlu dijaga dan dilestarikan. Daya dukung lingkungan menurutnya penting. “Dengan lahan yang hijau di bagian hulu, penanaman pohon akan menghindari erosi yang menghadirkan sedimentasi di sungai, menyebabkan air keruh, peresapan air di tanah kurang, sehingga air deras membanjiri kawasan hilir. Maka konservasi di kawasan hulu menjadi penting,” tu-

PEMBANGUNAN terminal baru Bandara Internasional Husein Sastranegara, Kota Bandung sudah rampung dan akan diresmikan Jumat 1 April 2016.

I

NET

dan membosankan seperti bandara-bandara biasanya. Meskipun tergolong lebih kecil dibandingkan bandara internasional lainnya di Indonesia, Husein Sastranegara akan memiliki keunikan tersendiri. Dari luar, tampak terlihat nuansa Tatar Parahyangan dari struktur bangunan khas tradisional Sunda yakni julang ngapak. Sebagai aksen, di bagian tiang penyangga atap ada aksen senjata khas

Jabar, yakni kujang. Terminal baru yang memiliki total luas mencapai 17 ribu meter persegi itu terdiri dari dua lantai. Sebagian lantai satu tampaknya akan digunakan untuk cek in dan lantai dua untuk calon penumpang menunggu giliran menuju pesawat. Terminal baru yang biaya pembangunannya mencapai Rp 174 miliar ini, akan menambah data tampung bandara. Jika

ngangkat sampah–sampah yang sudah ada di sungai. Nah ini Insya Allah dalam waktu cepat bisa selesai. Terbukti di Cijagra juga kan bisa selesai hanya dua hari dengan bantuan TNI,” ucapnya.(net/pur)

Terancam Digusur, Minta Dukungan DPRD

Biaya Pembangunan Capai Rp 174 Miliar

sumbangan dari pria yang memang berlatarbelakang arsitektur itu. Dari gambar yang diposting Emil, terlihat sekali jika ruangan terminal penuh dengan karya seni. Sebelumnya memang direncanakan jika seluruh dinding dan ruangan terminal akan dipenuhi dengan hasil karya seni. Dengan konsep itu, katanya, Bandara Internasional Husein Sastranegara diharapkan tidak monoton

turnya. Adap u n langkah represif y a n g akan terus dilakukan. Seperti mengangkut sampah– sampah yang telah terbuang di sungai. Membersihkan bantaran sungai dengan bantuan prajurit TNI, sebagai salah satu tindakan ‘Operasi Militer Selain Perang.’ “Kemudian tindakan represif, adalah me­

“Warga Bandung dan wisatawan, Terminal Bandara Husein yang baru siap beroperasi 1 April 2016. Bandara ini dikelola oleh Angkasa Pura. Dengan tema interior : Art Gallery. Karya semester ini adalah karya seniman @johnmartono. Semoga pelayanan bandara di kota Bandung ini makin nyaman. Hatur nuhun.”

Diresmikan Jumat Ini

nformasi tersebut disampaikan Wali Kota Bandung, ­Ridwan Kamil, melalui akun instagram dan facebook-nya. Ia memosting informasi itu pada Selasa (29/3) malam. “Warga Bandung dan wisatawan, Terminal Bandara Husein yang baru siap beroperasi 1 April 2016. Bandara ini dikelola oleh Angkasa Pura. Dengan tema interior : Art Gallery. Karya semester ini adalah karya seniman @johnmartono. Semoga pelayanan bandara di kota Bandung ini makin nyaman. Hatur nuhun,” begitu tulis Ridwan Kamil dalam kedua akun media sosialnya. Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, memang cukup banyak terlibat dalam proses pembangunan terminal baru itu. Sejumlah desain interior, banyak mendapat

Dengan lahan yang hijau dibagian hulu, penanaman pohon akan menghindari erosi yang menghadirkan sedimentasi di sungai, menyebabkan air keruh, peresapan air di tanah kurang, sehingga air deras membanjiri kawasan hilir...”

terminal lama hanya mampu menampung 500 ribu orang pertahun, daya tampung terminal baru ini bisa menampung 3 juta orang per tahun. Dalam sehari bandara tersebut melayani 80-90 penerbangan. Sejauh ini, pihak PT ­Angkasa Pura II masih belum bisa dimintai tanggapannya. GM PT Angkasa Pura II, Dorma Manalu, masih ­belum bisa dihubu­ ngi. (net/pur)

BANDUNG-Ratusan war- Kota. Kami sudah jengah, ga di wilayah RW 2, Kelu- sudah cape. Sireum ge dirahan Kebon Jeruk, Kec. tincak wae mah ngalawan,” Andir, Kota Bandung, me- ujar Arman. lakukan aksi unjukrasa di Ia menambahkan, suGedung DPRD Kota Band- dah beberapa kali warga ung, Jalan Sukabumi, Rabu menerima surat pembong(30/3). Mereka meminta karan. Yang terakhir, terdukungan anggota dewan jadi beberapa hari ke beuntuk menunda penggu- lakang. Tapi disisi lain, PT suran lahan tempat tinggal KAI belum pernah melakumereka oleh PT Kereta Api kan musyawarah dengan Indonesia (PT KAI). warga. “Kami selalu hanya Aksi warga tersebut digertak. Tapi tidak pernah mendapat kawalan dari ada alasan logis (penggupuluhan polisi. Perwakilan suran),” katanya. warga, menyampaikan aspiKetua Komisi A DPRD rasi dan meKota Bandminta agar ung, Edi para legisH a r y a d i lator menmengatakan Kami datang kesini dukung warpihaknya medengan harapan ga. Dalam nerima aspianggota dewan bisa aksinya, rasi warga dan warga juga clearkan masalah dan akan mencoba membawa fasilitasi kami untuk menindaklans e j u m l a h bisa bertemu Wali Kota. jutinya. Yang poster dan kata Kami sudah jengah, pasti, spanduk. Edi, jika saja sudah cape. Sireum Perwakipenggusuran ge ditincak wae mah itu ada kaitan lan warga ngalawan.” pun akhirlangsung denya diterima ngan pemeroleh pimpinan Komisi A intahan kota, maka pihaknDPRD Kota Bandung yang ya akan menghambat. diketuai Edi Haryadi. Ke“Tapi kalau kaitan pada para anggota dewan, pertanahan, kita harus warga menyampaikan un- hati-hati. Untuk masalah ek-uneknya terkait arogansi tanah, kita punya batasan PT KAI. kewenangan dan ujungnya Salah seorang warga, Ar- di pengadilan,” ujar Edi. man Saleh, mengaku selalu Disisi lain, tambah Edi, mendapat teror oleh pihak- pihaknya akan mencoba pihak yang mengatasnama- mempertanyakan masalah kan PT KAI. “Kami datang yang ada kepada PT KAI. kesini dengan harapan ang- “Akan kami pertanyakan. gota dewan bisa clearkan Tapi kalau ada aturan dari masalah dan fasilitasi kami pusat kita tidak bisa berbuat untuk bisa bertemu Wali banyak,” katanya. (net/pur)


HALAMAN

B3

WOW!

Jangan menunggu seseorang untuk menyelesaikan masalahmu, jadilah dewasa dengan menyelesaikannya sendiri segera.

BECEMUDA Rumus Bece Muda Ngadepin Cewek PMS?

Turutin Aja, Dia Lagi Rak Cetho SEMUA cowok rata-rata kurang suka sama cewek yang lagi PMS, guys.

― Lorres ―

KAMIS, 31 MARET 2016

T

iba-tiba marah meskipun gak ada masalah. Apalagi kalau ada masalah ujung­n ya juga dibuat b u a t . Sensitifan d e h o­rangnya. T e r ­

Siska Gustiya Pratami

nyata penyebabnya gampang marah, gampang nangis karena faktor hormonal, di samping faktor nyeri. Yuk kita ulik gimana sih tanggapan Bece Muda soal cewek yang lagi PMS. Berikut tanggapan dari temen kita, guys. Cekidott... Tanggapan pertama datang dari Eka siswa kelas X SMK Almunawarrah ini mengungkapkan kebanyakn cewek PMS itu mood swing, guys. Tiba-tiba manja kayak pacar aku. “Soal cewek yang lagi PMS itu pengennya di manja terus, Pacar aku kayak gitu. Manjaannya itu seperti pengen diperhatiin lebih,” ungkapnya kepada “BC” (30/3). Lanjutnya, agak males kalau sering ngadepin cewek PMS. Sikapnya selalu moody dan sebagai cowok dia

Soal cewek yang lagi PMS itu pengennya dimanja terus, Pacar aku kayak gitu. Manjaannya itu seperti pengen diperhatiin lebih.” mengaku agak bingung dan risih juga. Tapi nggak semua cewek PMS gitu kn, guys? Tanggapan kedua datang dari Ahmad Roja siswa kelas XI SMK Hass Ashabulyamin Cianjur jurusan Administrasi Perkantoran (AP) 2. Dia menambahkan ada

juga cewek PMS yang bawaannya marah terus. Ditambah jadi jutek loh, guys. Sebagai cowok, aku kurang suka sama sikapnya jadi sensitifan dan ngerasa gimana gitu ke akunya. Sebaiknya buat cewek PMS, atur mood nya jangan sampe kita-kita cowok jadi korban. Hehehe.. Tanggapan terakhir datang dari Dendi siswa XI TKJ SMK Pasundan 2 Cianjur. Menurutnya tips paling ampuh adalah rumus pasrah alias nerima aja apa kemauan cewek. “Ngadepin cewek PMS ya disabarin. Kan emosinya berubah-ubah kita sebagai cowok jangan ikut keras kepala. Sabar kuncinya,” tu­ tupnya. (Siska Gustiya P/SMK Hass Asha­bulyamin)

Tomboy dan Suka Tantangan KETEMU lagi guys. Sekarang kita kedatangan teman baru nih namanya Siska Gustiya Pratami kelas XI Administrasi Perkantoran II di SMK Hass Ashabulyamin Cianjur, Siswi yang hobby bernyanyi ini bercita-cita ingin menjadi seorang polwan, guys. Terinspirasi dari kakeknya yaitu seorang tentara, makanya dara cantik yang sedikit tomboy ini ingin menjadi polwan. BTW, perempuan yang satu ini selain hobby bernyanyi dia juga salah satu anak yang nurut kepada orang tuanya loh. Selain hobby nyanyi dia juga suka banget sama balapan,woowww keren. Balapan memang terlihat berbahaya tapi siswi kelahiran 23 Desember 1999 ini mengaku sangat suka de­ ngan tantangan yang cukup eks­ trim. Pokoknya buat Siska, hati hati deh ya semoga juga bisa jadi polwan dan pembalap wanita profesional kelak­nya. (Irma Pitri N/SMK Hass Ashabulyamin)

Mala Nurafifah

NET

Kenapa Air Laut Berwarna Biru

ALASAN air laut berwarna biru pada dasarnya, air tidak memiliki warna. Air hanya menyerap cahaya yang kemudian merefleksikannya. Air laut berwarna biru sebab ada dua proses optik utama pada air laut. Dan zat terlarut atau tersuspensi dalam air laut, saat berinteraksi de­ ngan cahaya yang masuk dari matahari. Dua proses ini adalah penye­ rapan (absorption) dan hamburan (scattering). Biru merupakan warna yang paling diserap oleh air, sehingga air nampak berwarna biru. Singkatnya, semakin dalam kedalaman laut, semakin ia berwarna kebiruan. Warna yang berbeda pada laut, sungai dan danau juga disebabkan oleh tanaman yang hidup didasarnya seperti alga yang terdapat pada laut merah, dan endapan yang tercwa di dalam air. seperti warna coklat yang merupakan endapan yang terbwa dari sungai, sehingga membuat warnanya nampak keruh. Nah guys udah pada tahukan kenapa air laut berwarna biru. (cr3)

KARIKATUR: BERITACIANJUR/MYANUAR

BAND

Mojang Jajaka Band SMPN 2 Cianjur

Lima Personil dari Satu Kelas yang Sama

MOKA band, sebuah band hasil anak muda yang mungkin bagi sebagian orang nama group band ini mungkin sudah tidak asing lagi, guys. Moka band lahir dari sebuah ekskul di SMPN 2 Cianjur yang memiliki singkatan Mojang Jajaka Band. Grup band ini terdiri dari 5 personal, uniknya semua personilnya didapat dari satu kelas yang sama loh. Group band ini didirikan pada tanggal 12 Januari 2015 “Terbilang cukup baru sih,” ucap Ketua, Bayu Setiawan belum lama ini. Melodic Funk merupakan gen-

re musik yang sekarang sedang digandrungi anak muda kan guys. Band yang dibimbing oleh Abi telah menghasilkan prestasi yaitu tampil di acara acara besar seperti ulang tahun Cianjur. Selain itu Moka band pernah mendapat juara harapan 1 di acara festival musik Cianjur. “Sayangnya grup band ini belum memiliki sponsor, tapi seiring berjalannya waktu kita pasti sukses dan dapat dikenal di kalangan remaja, “ tutupnya. (Ginanjar/SMA Pasundan 1 Cianjur)

ISTIMEWA


HALAMAN

B4

LifeStyle

+ ENTERTAINMENT KAMIS, 31 MARET 2016

Ogah Dikenal Adik Alexa BEAUTY And The Beast merupakan drama remaja yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Luna Torashyngu. Dalam film arahan Andri Sofyansah itu, diperkenalkan aktris pendatang baru yang aktingnya begitu memukau, yakni Chelsea Shania. Mungkin tak banyak yang tahu, Chelsea yang kesulitan berbicara Bahasa Indonesia ini merupakan adik kandung dari Alexa Key. “Kok tahu? Hahaha,” tanyanya. Pemilik nama lengkap Chelsea Shania D’Heureuse ini memang enggan dikaitkan dengan sang kakak. Ia ingin publik mengenal dirinya sebagai pribadi indepen­ den tanpa membawa-bawa ketenaran Alexa. “Sejak awal aku nggak mengekspos kalau aku adik­ nya Alexa. Karena aku nggak pengen mendompleng. I wanna be known as myself, bukan bertitle adiknya ­Alexa Key. Karena aku ingin dikenal sebagai diriku sendiri, ya know. I dont like depending my sister and her fame too,” tegasnya. Dara yang tinggal di Bali itu menjelaskan bila Key bukan nama keluarga sehingga tak perlu dijadikan nama panggung. “Key itu diambil dari potongan nama tengah kakak aku, Kyooma. Kami berdua memakai nama tengah sebagai nama akhir,” pungkasnya. Dalam film yang rilis Kamis 31 Maret besok, Chelsea diplot sebagai Kelly. Dia memerankan gadis pintar yang mengajak taruhan model cantik bernama Ira (Andania Suri) untuk dapatkan nilai terbaik di ujian tengah semester sekolah mereka. (net/zlf )

Chelsea Shania

Adinia Bicara Soal Carmen TIDAK bisa dipungkiri kalau Adinia Wirasti berhasil membawakan karakter Carmen di film Ada Apa Dengan Cinta keluar dan terasa kuat. Hanya saja ketika ditanya sejauh apa kesamaan antara dirinya dengan Carmen, Adinia Wirasti pun memberikan jawaban yang singkat dan bijak. “Sejauh mana sebenarnya kayaknya jangan-jangan yang bisa menilai itu penonton dan teman-teman kami yang terdekat. Buat saya pribadi sih personality adalah yang dikasih orang lain buat kita,” ujar Rasti. Lebih jauh, aktris cantik yang juga pernah bermain di film 3 Hari Untuk Selamanya itu pun mengakui kalau kesan karakter Carmen memang seolah lekat dengan dirinya. Hanya saja dengan banyaknya pilihan peran yang ditawarkan jadi motivasi baginya untuk mengeksplor lebih banyak hal dalam seni peran di dunia film. Bisa ditambahkan juga pilihan peran-peran yang ditawarkan kepada kami, khususnya saya. Awal-awal nggak jauh-jauh dari (karakter) Karmen dan nggak jauh-jauh saya dicap hanya peran tomboy dan galak, yang pada akhirnya jadi motivasi untuk eksplore lebih banyak karakter dan kemungkinan-kemungkinan dalam seni peran,” lanjutnya. Karena itu, Adinia Wirasti sangat yakin kalau waktu mampu mengubah dan membuatnya tampil berbeda dalam setiap peran yang ia perankan. Hanya saja saat ditanya bagaimana dengan karakter Carmen yang akan muncul di AADC 2, ia pun memilih untuk tidak banyak bicara. “Waktu bisa membuat karakter berubah atau beda gitu ya, tapi ada beberapa yang nggak dilihat penonton di AADC 1 karakternya Karmen ada di sini (AADC 2). Nggak bisa ngomong banyak,” pungkasnya. (net/zlf )

Diet Mudah Sebelum Tidur KAMU dapat mengilangkan berat badan sebelum tidur. Ya, kamu tidak salah baca. Ini adalah sebuah temuan yang keren di dunia kesehatan.

K

etimbang harus bersusah payah diet dengan mengonsumsi suplemen macam-macam, kamu bisa menerapkan cara ini. Studi anyar ini terungkap dari buku terlaris di New York Times berjudul Zero Belly Diet. Seperti apa? Berikut ulasannya. Tidur di ruang gelap Agar tidur bisa nyenyak, sangat dianjurkan dalam kondisi ruangan yang gelap. Jika kamu tidur di dalam ruangan yang memiliki lampu terang maka kualitas tidur kamu akan berkurang. Pasalnya mata tidak akan sepenuhnya beristirahat. Matikan semua hal yang dapat mengeluarkan cahaya. Tidur saat gelap, tubuh akan memproduksi hormon melatonin. Hormon tidak hanya membuat kamu mengantuk, namun dapat membantu membakar lemak. Jangan bermain gadget sebelum tidur Menurut sebuah penelitian dari Universitas Menchester, cahaya yang muncul dari gadget dapat menggangu produksi melatonin pada tubuh. Sehingga jelas akan mengganggu juga metabolismu tubuh. So, simpan semua gadget sebelum tidur! Jadwalkan untuk minum teh Teh dengan jenis tertentu dapat membantu kamu membakar lemak dengan ajaib. Selain itu, teh juga

memiliki kandungan yang bagus agar kualitas tidur terjaga. Teh ampuh untuk menunda rasa lapar di malam hari, sehingga tak akan khawatir lapar di tengah malam. Beberapa teh yang baik diminum sebelum tidur adalah chamomile, lavender, dan valerian. Teh jenis ini benar-benar memiliki sejumlah kandungan mirip obat penenang. Mint Coba mengonsumsi makanan yang memiliki rasa mint. Karena mint memiliki kemampuan untuk menekan kelenjar ludah dan rasa lapar kamu. Jika tidak ada, coba untuk menyalakan lilin dengan aroma mint segar di kamar tidur. Hal ini juga bakal membantu kamu untuk tidak lapar. Jauhi dapur Nah, ini juga penting. jauhi dapur. Jangan sekali-kali masuk ke dapur jika ingin tidur. Mengapa? Karena godaan untuk makan akan besar jika sudah masuk ke area dapur. Belum lagi aroma-aroma bumbu masakan atau sisa maka­nan yang masih ada saat dinner. Itu akan kembali menggugah rasa ingin makan kamu. Sebaiknya kunci dapur kamu jam 8 malam dan habiskan waktu sebelum tidur dengan ngobrol santai bersama keluarga. Mandi air hangat Mandi air hangat juga terbukti daat menghilangkan stress, men-

gendurkan otot-otot yang kaku, sehingga tidur kamu bisa nyenyak. Terlebih lagi kalau kamu baru pulang dari kerja yang melelahkan. Namun pastikan untuk makan malam lebih awal agar pembakaran di dalam tubuh masih bekerja saat kamu terjaga. Jangan olahraga di malam hari Ini jelas akan mengacaukan tubuh kamu. Biasanya para cowok cenderung berolahraga di malam hari, baik itu futsal, badminton, atau sekadar pegi ke tempat gym. Padahal, kegiatan itu akan memicu tubuh untuk bekerja lebih keras di jam yang sebenarnya dapat digunakan untuk beristirahat setelah bekerja. (net/zlf )

Teh ampuh untuk menunda rasa lapar di malam hari, sehingga tak akan khawatir lapar di tengah malam. Beberapa teh yang baik diminum sebelum tidur adalah chamomile, lavender, dan valerian.

Soal Nama, Mulan Serahkan ke Dhani

Adinia Wirasti

KANDUNGAN istri musisi Ahmad Dhani, Mulan Jameela saat ini sudah memasuki bulan ketujuh. Walau pun perutnya sudah terlihat besar, tetapi hal itu tak membuat Mulan mengurangi aktivitasnya. “Saya bentar lagi lahiran, sekarang udah ­ mau masuk tujuh bulan. Ngidam biasa aja,” kata

Mulan. Ibu dua anak itu masih sempat mendatangi Polda Metro Jaya, untuk melaporkan haters tanpa didampingi oleh Ahmad Dhani. Disebutkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, M Iqbal bahwa Mulan melapor karena ada orang yang menggunakan namanya di media sosial dan diduga me-

lakukan pencemaran. Di sisi lain dengan usia kandungan yang sudah 7 bulan, dikabarkan bahwa calon bayi Ahmad Dhani yang sekarang adalah laki-laki. Sayang saat di­ tanyakan soal nama calon bayi yang masih di dalam kandungannya, pelantun lagu Wonder Women itu menyerahkan semua ke sang suami. (net/zlf)


Klik! beritacianjur.com

KAMIS, 31 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

ALL SPORT

Unggulan Utama, Greysia/Nitya Waspada JAKARTA-Turun sebagai unggulan pertama di India Open Super Series 2016, pasangan ganda put­ri, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, ingin enjoy menyelesaikan setiap pertandingannya. Mereka mengaku tak ingin terbawa beban, yang bisa merusak performa­ nya di lapangan. Meski begitu keduanya mengatakan tetap waspada dalam menghadapi lawan-lawan yang akan menghadang. “Kami ingin lebih konsisten lagi dibanding pertandingan sebelum­ nya. Karena di pertandi­ ngan sebelumnya juga kami menjadi unggulan tetapi hasil tidak meme­ nuhi target. Kami sekarang ingin main lebih enjoy dan tidak menjadikan beban. Karena kalau kami bawa beban, jadinya kami malah banyak kepikiran,” jelas Nitya. Greysia/Nitya memang memiliki catatan yang kurang baik di dua turnamen sebelumnya. Turun sebagai unggulan, ternyata mereka belum bisa mencapai target yang sudah ditentukan. Di All England 2016 lalu, Greysia/Nitya yang menjadi unggulan kedua,

kalah langsung di babak pertama. Mereka dihentikan pasangan Jepang, Naoko Fukuman/Kurumi Yonao. Sebelumnya lagi di German Open 2016, Greysia/Nitya yang menjadi unggulan pertama, dihentikan pemain non unggulan asal Thailand, Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai, di semifinal. “Kami ingin fokus di sisa turnamen sebelum Olimpiade ini. Tetap fokus untuk mengeluarkan permainan terbaik, tapi di lapangan kami harus lebih enjoy,” tambah Nitya. Di India Open Super Series 2016 ini, babak pertama mereka akan melawan pemain Mesir, Nadine Ashraf/Menna Eltanany. Jika menang, Greysia/Nitya akan berhadapan de­ ngan duel antar pemain India, Gauri Asaji/Karishma Wadkar dan Nimmi Patel/ Saruni Sharma. Selain Greysia/Nitya, ganda putri Indonesia juga diwakili oleh Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi. Di babak pertama, Anggia/Ketut akan berhadapan dengan Komal Antil/Lalita Dahiya, India. (net/pur)

Tim Arahan Djanur di Italia

Kandas di Final Melalui Adu Penalti

EKS pelatih Persib Bandung yang tengah berguru ke Italia dan masuk dalam staf kepelatihan di Inter Milan U-18, gagal menggondol Piala Turnamen Memorial Claudio Sassi.

T

im yang diarsitekinya bersama pelatih kepala Cerrone, gagal persembahkan gelar setelah di final kandas, 1-2, atas tim FC Modena, Selasa (28/3) waktu setempat

d i Stadion Di Dino Ferrari melalu drama adu penalti. Seperti dikutip dalam laman Italia official turnamen Memorialsassi, kedua kesebelasan (Inter Milan dan FC Modena) memepergakan sepak bola menyerang, keras, menguras emosi dan terfragmentasi. Babak pertama berakhir dengan skor kaca mata. Pada paruh kedua, FC Modena bermain lebih menekan dan memiliki banyak peluang. Ketangguhan kiper I Nerazzuri muda, Dekic ba­ nyak menggagalkan peluang para pemain Modena. Sampai wasit Berne­ velli meniupkan peluit panjang, babak kedua masih berakhir 0-0. Begitupun saat dua kali perpanjang waktu digelar, sehingga memaksa

pertandingan harus ditentukan me­ lalui drama adu penalti. Dalam adu penalti, kedua ke­ sebelasan tampak kurang tenang dalam mengeksekusi tendangan 12 pas. Dari lima penendang, empat pemain Inter gagal eksekusi pe­ n alti. Sebaliknya dari empat penendang p e n -

alti pemain Modena mampu lesakkan dua gol ke gawang I Nerazzuri yang dikawal Dekic. Pertandingan pun selesai dengan kedudukan 2-1 untuk kemenangan FC Modena. Tim arahan Cerrone dan Jajang Nurjaman pun harus kandas dengan menerima gelar sebagai runner-up. (net/pur)

Diputus Rossi, Morselli Gandeng Pelatih Tampan ITALIA-Drama percintaan Valentino Rossi dengan Linda Morselli telah meninggalkan luka yang mendalam bagi wanita berambut pirang tersebut. Maklum, keduanya telah m e n g habiskan waktu bersam a s e lama lima ta-

Morselli

hun dan sudah dipastikan banyak kenangan yang sulit untuk dilupakan. Hal inilah yang membuat Morselli mencari ke­ sibukan untuk bisa move on dari joki Movistar Yamaha. Salah satunya dengan belajar bela diri (kickboxing) bersama pelatih tampan. Dalam akun in­ stagram pribadinya, Morselli mengeks­ presikan kemarahannya dengan melepaskan pukulan dan tendangan selama berlatih kickbo­ xing bersama pelatih tampan dan bertato tersebut. Tanpa banyak berkata wanita yang pernah bekerja sebagai umbrella girls (gadis payung) itu memperlihatkan kepiawaiannya dalam olahraga bela diri ini. Dalam video berdurasi beberapa detik ini, Sabtu (26/3), Morselli tampak bersemangat. Selepas berlatih ia pun mengumbar senyuman ke arah kamera yang tengah menyoroti ke­ giatan barunya tersebut. Mungkin ini adalah trik untuk memagari dirinya dari gangguan pria hidung belang setelah ia resmi berstatus jomblo. (net/ pur)

Djadjang Nurdjaman

Tony Belum pada Titik Puncak Rachmad Hidayat Masih Cedera BANDUNG-Masuk dalam daftar pemain terlama menit bermain bersama I Made Wirawan, pemain belakang Tony Sucipto sangat konsisten p e n a m p i l a n ny a . N a -

mun, dia mengaku belum pada titik puncak penampilan. Tampil 360 menit pada empat laga yang dimainkan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Tony selalu jadi pemain pilihan utama dan tidak tergantikan. Pemain bernomor punggung 6 ini mengaku, penilaian yang diberikan kepadanya terlalu berlebihan. Sebab, pemain lain pun tampil baik selama turnamen dan memberikan kontribusi positif buat Maung Bandung sehingga lo-

Tony Sucipto

los ke semifinal sebagai juara grup A. “Kita sebagai pemain akan memberikan yang terbaik jika dipercaya tampil. Kita akan kerja keras untuk menjawab kepercayaan itu,” kata Tony. Pemain kelahiran Surabaya, Jawa Timur ini pun merasa, kerja sama antarlini sudah terbangun dengan baik, meski masih ada yang perlu diperbaiki. Dia berjanji ke depan akan terus meningkatkan kontribusi buat tim yang dibelanya untuk meraih prestasi terbaik. “Aku sih merasa belum pada performa terbaik. Belum puas dengan performa sekarang dan ingin performa saya naik lagi,” ucapnya. (net/pur)

BANDUNG-Gelandang Persib Bandung Rachmad Hidayat dipastikan melewatkan rangkaian pertandingan pada turnamen Piala Bhayangkara, yang saat ini sudah memasuki fase semifinal. Hingga saat ini, pemain asal Medan tersebut masih bergelut dengan cedera lutut kanannya. Seperti diketahui, cedera tersebut didapat Rachmad saat membela Persib di laga uji coba lawan PS Polri, di Bekasi, 12 Maret lalu. S e b e ­ lumnya dokter mendiagnosa Rachmad istirahat antar 7 - 1 0 hari.

Rachmad Hidayat

Tapi setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut, cedera yang dideritanya lebih parah dari yang diagnosa awal. Akibatnya ia harus menepi antara 6 sampai 8 minggu sejak mendapatkan cedera pertama kali. Dengan begitu, Rachmad bisa menepi sampai awal Mei mendatang atau saat Indonesian Soccer Championship (ISC) digelar. ”Dari hasil pemeriksaan foto rontgen hasilnya memang kurang baik. Kemarin dilakukan pemeriksaan MRI. Tadinya Rachmad memang diprediksi pulih 7-10 hari. Tapi dari perjalanan cederanya sampai hari ke-10 ternyata belum membaik. Sehingga dilakukan pemeriksaan lanjutan,” jelas dokter tim Rafi Ghani kepada wartawan. Meski harus melalui pemulihan yang panjang, dokter memastikan bahwa kondisinya sekarang jauh lebih baik. Keluhan yang dirasakannya berkurang dan lututnya sudah bisa ditekuk. “ F a s e akutnya sudah terlewati dan semoga hasil MRI nya baik sehingga kesembuhannya lebih cepat dari yang diprediksi,” ucapnya. (net/pur)


HALAMAN

B6

BISNISLINE

Jalankan pekerjaan. Bekerja lebih kuat. Berpikir lebih keras. Jual lebih banyak harapan prediksi Anda. Tak ada jalan pintas." Mark Cuban Seorang pengusaha, investor, produser film dan penulis

KAMIS, 31 MARET 2016

Ingin Jaringan Paling Luas, Beralihlah ke 4G LTE Smartfren

INFO BISNIS

BERITACIANJUR/SUPARJO

KUNJUNGI-Sejumlah konsumen Ringtone Cell tengah melihat sejumlah gadget. Berbagai merk ditawarkan di toko handphone tersebut.

Ringtone Cell Cianjur Utamakan Pelanggan CIANJUR-Ringtone Cell salah satu Toko Gadget, (Handphone) yang menangani penjualan berbagai Handphone (Gadget) berbagai brand yang terletak di Jalan Mangun Sarkoro Cianjur, Dalam aktivitas bisnisnya, selalu memberikan kepuasan dan kenyamanan kepada konsumennya. Owner Ringtone Cell Indra Setiawan mengatakan, Ringtone Cell menyediakan produk Handphone (Gadget) berbagai brand berkualitas dengan harga yang kompetitif. “Di Ringtone Cell konsumen tak hanya bisa mendapatkan berbagai produk handphone atau gadget yang sesuai diinginkan, namun juga akan memberikan informasi sedetil mungkin tentang produk yang di inginkannya. Ini kami lakukan agar konsumen mendapatkan kepuasan dan kenyamanan,” kata Indra, Rabu (30/03) sambil menunjuk beberapa karyawan yang sedang memberikan pelayanan kepada para konsumen. Tak Hanya pelayanan lanjut Indra, Ringtone Cell juga suka memberikan promo dan bonus, baik berupa hadiah langsung seperti Power Bank, Tongsis, kuota hingga aksesoris lainnya. “Tentunya program promo hingga bonus ini kami hadirkan tidak lain kami ingin memberikan pelayanan dan pengalaman yang berkesan bagi pelanggan dalam membeli dan memiliki produk handphone di Ringtone Cell.” kata Indra. Di Ringtone Cell kenyamanan konsumen terjamin original semua produk yang dijual. Konsumen juga akan mendapat wawasan tentang produk terbaru di masing-masing brand. “Produk selalu kami kedepankan, kalau misalnya ada produk dengan brand baru kami akan lihat dulu keseriusannya, karena kalau produk itu mudah rusak dan produsennya kurang serius tentu tidak akan kami jual, itu akan menjadi bumerang buat toko, bagaimana-bagaimana kan komplainnya pelanggan itu ke Toko. Maka dari itu untuk kepuasaan kami selalu mengedepankan produk dengan memberikan terlebih dahulu wawasan terhadap produknya,” ­tegasnya. (ajo)

Gemini Arloji Sediakan Berbagai Jenis Jam

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

JAM-Sejumlah jam tangan yang berada di etalase dan sejumlah jam dinding yang terpampang di toko Gemini Arloji siap untuk dipilih pembeli.

CIANJUR-Jam merupakan salah satu kebutu-han bagi setiap orang untuk mengetahui waktu. Kebutuhan akan jam baik jam tangan maupun jam dinding sepertinya tak pernah surut. Jika ingin mendapatkan jam yang berkualitas dengan motif beraneka ragam, datang saja ke Gemini Arloji yang berada di Jalan Yusuf Usman Cianjur. Di Gemini Arloji, berbagai jenis jam tersedia. Seperti Q dan Q, Casio, Fortuner, Alexandre Christi dan lainnya. “Untuk menarik pembeli kami menyediakan berbagai macam warna pilihan. Untuk jam tangan mulai dari model sport dan biasa, kalau jam dingding ada model biasa ada pula yang model klasik dan bermotif,” kata pemilik Toko Gemini Arloji, Yusuf Supiyadi, Rabu (30/3). Adapun harga yang ditawarkan di Gemini Arloji relatif terjangkau pembeli. Mulai dari harga Rp 35.000 hingga Rp 1.000. Ia mengakui tokonya menyediakan fasilitas terbaik untuk barang-barang yang di jajakan. Garansi diberikan kepada setiap pembeli jam selama 6 bulan di atas pembelian dengan harga Rp 200.000. “Dari harga yang murah hingga yang termahal kita sediakan, harga tidak akan mengecewakan dengan kualitas yang diberikan. Kita ingin pelanggan kita puas dengan apa yang kita berikan,” tandasnya. Tidak hanya melayani pembelian jam, Gemini Arloji juga menyediakan jasa servis jam apabila ada pelanggan yang mengeluhkan kondisi jam tangan maupun jam dindingnya untuk bisa diperbaiki. (usi)

SESUAI dengan nama yang diusungnya, Smartfren VoLTE merupakan teknologi panggilan suara yang secara khusus disalurkan lewat jaringan 4G LTE, tidak menggunakan jaringan 2G GSM atau 3G seperti yang biasa selama ini dilakukan.

D

engan menggunakan teknologi ini, banyak sekali keuntungan yang bisa anda dapatkan, dari mulai kemampuannya untuk menghasilkan suara yang lebih jernih dengan kapasitas penghantaran data yang lebih besar dan bisa juga digunakan sebagai aplikasi video call dengan nomor seluler dan lainnya. “Mengenai spesifikasinya sendiri, Andromax R2 hadir dengan bentang layar 5 inci dengan resolusi HD 720×1280 piksel. Smartphone ini dibekali dengan balutan kerangka logam yang membuat ponsel ini terlihat sangat mewah dan tangguh,” ujar Jimmy Gumilar Customer Servive Refresentatif Galery Smartfren Cianjur, Rabu (30/3). Selain itu lanjut Jimmy,

BERITACIANJUR/SUPARJO

MELAYANI-Petugas customer service Smartfren di Jalan Dr. Muwardi Cianjur tengah melayani konsumennya.

Andromax R2 hadir dengan chipset Qualcomm Snapdragon 415 octa core berkecepatan 1,4 GHz dengan GPU Adreno 405 dan RAM 2 GB serta media penyimpanan ROM 16 GB. Di sektor kamera, smartphone ini hadir dengan mengusung kamera 13 MP, dan kamera depan berkekuatan 5 MP. “Smartphone ini sendiri sudah dilengkapi dengan penambahan chipset micro-SD dengan kemampuan menampung memori eksternal hingga 32 GB.

Di sektor baterai, Andromax R2 hadir dengan baterai berkapasitas 2320 mAh,” Jelasnya. Andromax R2, hadir juga dengan fitur dua SIM, dimana SIM pertama sudah default menggunakan nomor smartfren, dan slot, kedua bisa digunakan untuk kartu SIM lainnya sesuai dengan kebutuhan. Dengan spesifikasi yang ­diusungnya ini, Andromax R2 dibanderol dengan harga Rp 1.699.000. “Jadi bagi Anda yang ingin

mengetahui hingga memiliki Andromax R2 atau tipe-tipe lainya bisa mengunjungi Galery Smartfren yang terletak dijalan Dr Muwardi no 150 A Bypass Cianjur depan kantor PLN,” ajaknya. Di Galeri Smartfren Juga saat ini sedang ada program Loyalti (potongan harga) yang di peroleh tergantung dari masing-masing nomor yang pada saat pembelian handphone smartfren tersebut. Besarnya potongan mulai dari

bonus 5 GB sampai potongan Rp 600.000. “Jaringan 4GLTE smartfren adalah jaringan paling luas dibandingkan dengan provider lain. Ini dibuktikan dengan banyaknya konsumen yang memakai handphone brand lain mengganti kartunya dengan kartu 4GLTE Smartfren. Untuk pembelian juga bagi yang memiliki kartu kredit bank BCA atau Kartu Kredit Bank Mandiri bisa memilikinya dengan Bunga 0%,” jelasnya. (ajo)

E-Filling Pajak Diperpanjang Hingga 30 April 2016 JAKARTA-Batas akhir pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi melalui e-filling yang semula berakhir pada 30 Maret 2016 akhirnya diperpanjang oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan RI hingga 30 April 2016. Dengan demikian para WP dibebaskan dari sanksi administrasi sebesar Rp 100.000. Direktur Pelayanan Penyuluhan dan Hubungan Masyarakat (P2Humas) DJP Mekar Satria Utama mengatakan, perpanjangan itu diakibatkan adanya kendala sistem pelaporan SPT Tahunan PPh OP secara elektronik baik e-filling dan e-SPT. Untuk itu, DJP meminta maaf atas kendala teknis pada sistem pelaporan yang mengakibatkan proses pelaporan SPT Tahunan secara elektronik menjadi ­terhambat. Kebijakan ini dimuat da-

NET

lam Keputusan Dirjen Pajak Nomor KEP-49/PJ/2016 tentang Pengecualian Pengenaan Sanksi Administrasi Berupa Denda atas Keterlambatan Penyampaian SPT bagi WP

OP yang menyampaikan SPT Tahunan PPh OP elektronik. “Melalui keputusan Dirjen Pajak, WP OP yang menyampaikan SPT Tahunan PPh Pajak 2015 secara

elektronik setelah 31 Maret 2016 dan tidak melewati 30 april 2016 dikecualikan dari pengenaan sanksi administrasi berupa denda atas keterlambatan penyampaian

SPT,” kata Mekar dalam keterangan pers di Jakarta, Rabu 30 Maret 2016. DJP mengapresiasi kepatuhan WP yang antusias dalam melaporkan SPT Tahunan PPh OP secara elektronik. Dengan adanya ketentuan ini, DJP mengimbau agar WP lebih leluasa melaporkan pajak secara elektronik sampai dengan 30 april 2016. Mekar optimistis jumlah pelapor SPT melalui e-filling bisa mencapai 5 juta hingga akhir Maret nanti. Sementara sisa 2 juta lainnya akan dikejar hingga akhir tahun. Sebelumnya, DJP mengungkapkan, jumlah pelapor SPT WP perorangan masih jauh dari target. Per 27 Maret 2016, jumlah pelapor SPT baru mencapai 3,6 juta WP dari total target sebanyak 7 juta WP. Secara keseluruhan, target pelaporan SPT melalui e-filling dan manual sebanyak 14,6 juta WP. (net/bis)

Pengrajin Peralatan Almunium Masih Eksis CIANJUR-Ditengah berkembangnya tekhnologi modern yang serba canggih, ternyata pengrajin peralatan rumah tangga tradisional berbahan alumunium masih bisa bersaing dengan perkembangan tekhnologi. Bahkan para pengrajin itu masih eksis memproduksi dan menjual hasil karyanya. Enung Solihat, pemilik industri rumahan yang berada di Jalan Hasyim Ashari, Warujajar, Cianjur mengakui, produksi peralatan rumah tangga yang dijalaninya merupakan usaha turun temurun dari orang tuanya. Kendati demikian, usaha yang dijalaninya hingga saat ini masih bisa bersaing dengan peralatan mo-dern. Hal itu terlihat masih adanya pemesanan barang yang menghampirinya.

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

PRODUKSI-Terlihat pekerja sedang melakukan pemotongan bahan baku untuk nantinya dirangkai menjadi peralatan rumah tangga.

“Peralatan rumah tangga yang diproduksi antara lain Seeng (dandang) sebuah alat dapur yang biasanya dipergu-

nakan untuk menanak nasi atau mengukus berbagai jenis makanan, tempat kukusan, loyang dan alat lainnya yang ­

kami beri nama cap gajah sebagai identitas produk buatan kami,” kata Enung ketika ditemui, Rabu (30/3). Dikatakan Enung, bahan baku produk yang dibuatnya terbuat dari almunium dan stainless. Hasil karyanya itu dijual dengan harga Rp 21.000 hingga ratusan ribu. Tinggi atau rendahnya harga jual yang membedakan hanya mengenai bahan baku dan ukuran peralatan. Dalam sehari dengan tiga orang pekerja mamapu menyelesaikan produksi sebanyak 30 buah secara manual. “Semuanya manual, kalau peralatannya sudah pakai mesin mungkin motong bahan baku juga cepat tapi kan ini semuanya dikerjakan masih menggunakan mesin manual dan pakai tangan. Jadi kita mengerjakana disesuaikan dengan pesanan

konsumen,” ujarnya. Hasil produksi peralatan rumah tangga Enung, hingga saat ini sudah merambah kesejumlah daerah di Kabupaten Cianjur seperti daerah Ciranjang, Cipanas dan lainnya. Bahkan ada diantara produk perlengkapan alat rumah tangga itu sampai ke daerah Sukabumi dan Bandung. Untuk penyebaran Bandung Enung sudah tidak lagi memasarkan lantaran terbatasnya modal. “Kita berharap pemerintah bisa memperhatikan kami, kami ingin mendapatkan pembinaan dengan mengikuti sejumlah kegiatan pelatihanpelatihan dan diberikan bantuan permodalan agar kita bisa mempertahankan usaha ini. Pekerja sendiri ini masih keluarga kalau orang lain banyak yang tidak bisa,” jelasnya. (usi)

Fir


HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 KAMIS, 31 MARET 2016

Masyarakat Diminta Aktif Laporkan Kejadian Bencana

... 9 Calhaj Batal Berangkat DARI HALAMAN B1...

Pengurangan kuota diberlakukan sejak 2013 lalu, saat pemerintah Arab Saudi mengumumkan akan memperbaiki Masjidil Haram, tapi sampai sekarang belum ada perubahan informasi,” ungkapnya. Dijelaskan Mamat, calhaj yang berangkat tahun

ini merupakan mereka yang mendaftar pada 19 Januari – 15 Mei 2012 atau sekitar 12 tahun yang lalu. Akan tetapi, lama daftar tunggu jemaah Kabupaten Cianjur lebih sebentar dibandingkan dengan kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat. Terkait dengan persiapan pemberangkatan calhaj 2016,

diakui Mamat sudah mencapai 50 persen. Saat ini, tahapan pemberangkatan memasuki pembuatan paspor. “Mungkin persiapan lainnya tinggal pelunasan dan pembinaan di Kemenag Cianjur. Karena di KBIH sudah. Seharusnya di kecamatan juga sudah, tapi karena kendala anggaran, jadi belum dilak-

... Fokus Pembangunan Irigasi Tersier untuk Tingkatkan Produksi DARI HALAMAN B1...

Kepala Bidang Pertanian Tanaman Pangan DPTPH Kabupaten Cianjur Ace Rostedi mengatakan, tahun 2016 rencananya akan dibangun irigasi tersier untuk mengaliri 2.200 hektar sawah yang ada di Kabupa­ ten Cianjur di setiap daerah irigasi. “Pembangunannya tidak di setiap kecamatan, melainkan hanya di sawah yang berada di daerah irigasi. Bantuannya dari APBN,

hanya saja untuk pengerjaannya dilakukan secara swadaya masyarakat. Hal tersebut bertujuan untuk mengefesiensi biaya,” ungkapnya. Lanjutnya, bantuan tahun ini terbilang jauh menurun dibanding sebe­ lumnya. Disebutkan, puncak pembangunan irigasi tersier di Kabupaten Cianjur justru pada 2015 sebanyak lebih kurang untuk mengairi 11.000 hektar sawah. “Difoksuskan pada irigasi tersier gunanya untuk

menjaga produktifitas hasil pertanian Cianjur. Pasalnya irigasi rusak juga sangat mempengaruhi,” paparnya. Sementara ini, produksi padi di Kabupaten Cianjur masih terbilang surplus. Pada 2015, dari target 826.129 ton hasil panen justru mencapai 862.732 ton, dengan demikaian surplus mencapai 36.603 ton. “Alhamdulillah masih surplus. Makanya untuk terus meningkatkan produksi padi, salah satu­ nya irigasi tersier akan terus diban-

sanakan. Kalau untuk peme­ riksaan atau tes kesehatan, sudah dilakukan pada Februari lalu,” tuturnya. Ditambahkan, untuk jad­ wal pemberangkatan, pihaknya belum menerima rincian. Namun berdasarkan informasi dari provinsi, pemberangkatan awal dijadwalkan pada 8 Agustus mendatang. (asr)

gun,” katanya. Jumlah surplus tersebut, tambah Kepala Seksi Bina Budi Daya Tanaman Pangan DPTPH Kabupaten Cianjur Ade Syafaat. termasuk padi pandan wangi yang hanya bisa ditanam di 6 kecamatan, salah satunya di Kecamatan Warungkondang. “Kalau padi pandan wangi dalam satu tahun itu hanya bisa panen satu kali, karena usia padinya harus mencapai enam bulan,” tambahnya. (asr)

... 2016, Potensi Pajak Kendaraan 60 Miliar DARI HALAMAN B1...

Pelaksanaannya ungkap dia, dilaksanakan pada triwulan sekali atau empat kali dalam kurun satu tahun. Jadwal yang diagendakan antara lain Maret, Mei, Agustus dan Oktober. Pada waktu sebulan operasi terpadu dilaksanakan delapan kali atau dua kali dalam satu minggu. “Kaitan target pendapatan pajak kendaraan Dispenda Jabar melakukan kerjasama

dengan pihak kabupaten melalui Polres dan 20 kapolsek berikut pemerintah kecamatan. Kegiatan ini berlangsung secara berkala. Mengandeng fasilitas samsat online yang memudahkan objek pajak membayar di seluruh wilayah Jabar,” katanya. Ungkap Ahmad, jumlah kendaraan yang menunggak pajak umumnya kendaraan pribadi dari jenis motor. Diperkirakan 5.000 motor masih menunggak pajak dari jum-

lah keseluruhan kendaraan angkutan orang dan barang. Tetapi sambung dia, target pencapaian setiap bulan bisa saja berkurang walau pun tiap tahun jumlah target kendaraan terus bertambah. Terpisah, KBO Lantas Polres Cianjur Iptu Wahyudin menyatakan, kesadaran masyarakat terhadap membayar pajak kendaraan masih rendah. Begitu juga dalam mentaati peraturan berkendara di jalan raya. Sebab itu kata

Wahyudin, melalui operasi terpadu, warga masyarakat diberikan pengarahan dan menimbulkan efek jera untuk melaksanakan kewajiban taat terhadap pajak kendaraan sendiri. “Terakhir yang tercatat dan belum terakumulasikan seluruhnya pada Maret, tilang dari kepolisian berkisar 1.800 unit kendaraan, sementara yangmembayar pajak dan denda di tempat berjumlah 600 unit kendaraan,” ujarnya. (mar)

... Berikan Pembinaan, Tingkatkan Kualitas Produk dan SDM DARI HALAMAN B1...

Dikatakan Kepala Bidang Perikanan Tata, yang didamping Kepala Seksi P2HP Muhamad Sutisna Sy, dalam pengembangan usaha perikanan pihaknya sedang memprogramkan P2HP pada kelompok masyarakat khususnya yang mengelola ikan konsumsi dan non konsumsi dan bisa dipasarkan. Program tersebut selalu dilaksanakan setiap satu tahun sekali mengingat adanya anggaran yang diberikan dari APBN, APBD dan Banprov yang bersifat stimulan. “Kita memiliki 83 kelompok pengolah ikan se-Kabupaten Cianjur tapi karena permodalan hanya ada 30 kelompok yang eksistensi menjalankannya. Dalam satu kelompoknya terdiri dari 10 sampai 15 orang anggota,” ujarnya kepada “BC” saat menghadiri perlombaan pengelolaan ikan di Jalan Didi Prawira Khusuma, Desa

BERITACIANJUR/SUSI SUSILAWATI

Sabandar, Rabu (30/3). Pada 2015, pihaknya pun melakukan stimulan terhadap pengelolaan hasil ikan menjadi pindang yang berada di empat kecamatan yaitu Cianjur, Ciranjang, Cibeber, Haurwangi. Pembinaan yang konsisten dilakukan tidak hanya dalam pengolahannya saja melainkan pemasarannya pun dilakukan sehingga sinergis yang semuanya tergabung dalam kelompok pengolahan dan pemasaran (Koplasar).

Hal tersebut dilakukan untuk seluruh Kabupaten Cianjur. Hanya saja masih diprioritaskan di empat kecamatan pengelolaan ikan Bojongpicung, Cibeber, Haurwangi, Ciranjang dan Cianjur karena di lokasi tersebut bekerjasama antara pengolah ikan dengan pembudidaya. Untuk pembinaan Cianjur selatan belum bisa dikatakan optimal mengingat produksi ikannya belum optimal karena

tidak berkelanjutan jadi pengolahannya khas kalau tidak dibuat menjadi ikan asin berarti dijual secara langsung. Pihaknya membantah jika hanya melakukan pembinaan terhadap setiap kelompok yang dekat dengan dinas. Karena menurutnya, yang menjadi kendala terletak pada anggaran yang terbatas, sehingga pemerintah mendahulukan kelompok prioritas yang sudah terlihat usahanya yang sudah berkembang dan memiliki inovasi dalam pengolahan perikanannya. Terkait dengan perlombaan, ditujukan untuk mengukur bagaimana perkembangan usaha, tahap-tahap pengolahan aman dikonsumsi atau tidak dan bagaimana kondisi pemasarannya. “Diharapkan perwakilan Cianjur bisa menang dan maju ke tingkat selanjutnya, bahkan sampai nasional,” harapnya. (Susi Susilawati/“BC”)***

NETX

CIANJUR-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur mengimbau masyarakat yang berada di lokasi rawan bencana dan belum tersentuh bantuan atau penanganan agar aktif me­ laporkan kepada aparat. Kepala BPBD Kabupaten Cianjur, Asep Suparman mengatakan, sebagian besar wilayah Kabupaten Cianjur merupakan wilayah yang berpotensi bencana. Sebab itu, ujar dia, kemungkinan masih ada wilayah yang belum tersentuh bantuan atau penanganan. “Dengan intensitas hujan yang masih tinggi, dimungkinkan ada daerah yang belum termonitor. Untuk itu kami imbau masyarakat atau aparat desa agar aktif melakukan laporan kepada BPBD,” ujar Asep, kepada “BC”, kemarin. Asep mengungkapkan, pihaknya terus melakukan

koordinasi dengan seluruh instansi terkait guna menekan adanya korban jiwa ataupun materiln yang diakibatkan bencana alam. “Aparat di daerah mulai dari camat, kepala desa dan RT/RW tetap siaga di saat banyaknya bencana yang terjadi sekarang ini. Masyarakat pun harus waspada terhadap bencana dan aktif memberikan informasi kepada kami,” ucapnya. Sementara itu, Ketua Satgana PMI Kabupaten Cianjur, Rudi Syahdiar Hidajat mengatakan, pihaknya telah menyiapkan tim yang siaga 24 jam untuk mengantisipasi adanya bencana alam. “Kami sudah ada tim yang siaga 24 jam untuk mengantisipasi adanya bencana alam yang diakibatkan karena musim penghujan,” kata Rudi. Dijelaskan Rudi, Cianjur merupakan salah satu

daerah yang rawan bencana setiap memasuki musim penghujan, terutama daerah Cianjur selatan yang daerahnya merupakan pegunungan dan juga bukit-bukit, sehingga sangat berpotensi bencana longsor. “Cianjur selatan merupakan salah satu wilayah potensi terjadinya bencana tanah longsor, karena daerahnya yang di ke­ lilingi dengan gunung serta bukit,” jelasnya. Selaian daerah Cianjur selatan, kata Rudi, untuk Cianjur tengah dan utara juga sangat berpotensi datangnya bencana alam seperti banjir bandang dan angin puting beliung. “Untuk daerah Cianjur utara dan tengah sangat berptensi bencana banjir bandag dan angin puting beliung, terutama daerah kecamatan Gekbrong, Cianjur kota, Karangte­ ngah,” ungkapnya. (gap)

Warga Sambut Rencana Pembangunan JPO CIANJUR–Rencana Pem­ kab Cianjur untuk memba­ ngun fasilitas jembatan penyeberangan orang (JPO) di seputaran Jalan Mangunsarkoro disambut baik warga. Kontruksi fasilitas JPO rencananya segera terpasang bulan April 2016. Lurah Muka, Kecamatan Cianjur, Sofyan Sauri membenarkan, rencana pemasangan konstruksi JPO terinformasi kepada kelurahan yang disosialisasikan kepada masyarakat dan ormas sudah berlangsung dua bulan kebelakang. Pasalnya, pemasangan JPO di Kelurahan Muka sebagai titik strategis dibutuhkan Pemkab Cianjur dan disetuju berbagai pihak. “Pengelola JPO murni insvestor swasta yang bekerjsama dengan Kementrian PU, Kelurahan Muka sebagai penerima manfaat men-

fasilitasi proyek dan mensukseskan program. JPO tersebut menurut informasi beroperasional mengguna­ kan sistem mekanis,” ujar Sofyan, kepada “BC”, kemarin (30/3). Sofyan menambahkan, proyek pengerjaan rangka JPO diperkirakan dengan panjang kurang lebih 20 meter, lebar 1,5 meter tinggi peerkiraan 4 meter itu membentang di atas jalan serupa JPO Pasar Ciranjang, posisinya berada dekat tugu Macan Siliwangi (eks Century, red). Pengerjaan konstruksi, disebutkan Sofyan melibatkan pihak ditunjuk PT Taman Nugraha sebagai penanggung jawab yang dilaksanakan di Kelurahan Muka. Design gambarnya sudah dijelaskan tinggal menunggu dipasang dan dir-

esmikan. “Lokasi semula rencananya melintang di depan Toserba Ramayana, karena terkendala persetujuan izin, titik pemasangan dialihkan lokasinya ke sebelah atas. Rincian tanggungan biaya pembuatan semua menjadi hak insvestor pelaksana proyek, di luar kewenangan kelurahan,” pugkasnya. Adilla (28), seorang warga sekitar mengungkapkan, sangat setuju dengan rencana pemerintah memba­ngun JPO di kawasan tersebut. Sebab, kata dia, kondisi lalu lintas di kawasan itu dinilai sangat semraut dan membahayakan para pejalan kaki. “Setiap kali mau menyeberang disitu pasti susah, sebab ke ndaraannya pada gak mau ngalah. Kalau ada fasilitas JPO sih bisa lebih mudah,” kata Adilla. (mar)

Ratusan Bobotoh VUG Cianjur Ramaikan SJH CIANJUR-Ratusan bo­ botoh yang tergabung dalam Viking Underground (VUG) Cianjur menyaksikan langsung laga semi final Piala Bhayangkara Persib kontra Bali United di Stadion Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, kemarin (30/3). Ketua VUG Cianjur, Beni Sumarna mengatakan, antusias bobotoh sangat tinggi. Namun, ujar dia, pihaknya cukup kesulitan dengan terbatasnya jatah tiket yang disediakan panitia. “Menggunakan atribut khas, bobotoh yang pergi sesuai jatah tiket berjumlah 150 orang. Selain menggu-

nakan kendaraan sewaan, sebagaian lagi membawa kendaraan pribadi dan motor,” ujar Beni, kepada “BC”, kemarin. Diungkapkan Beni, sebagai bobotoh yang eksis mendukung tim Persib untuk tembus sebagai juara. Bersama dengan bobotoh dari berbagai wilayah tidak ketinggalan membawa rekan dan keluarga. Tontonan langsung menuju stadion menjadi hal yang istimewa bagi pecinta klub berjuluk Maung Ban­ dung itu. “Karena sifatnya hobi dan meningkatkan rasa sosial, akomodasi menjadi tanggungan masing-masing peserta dan ticket dikoor-

dinir organisasi. Sebetulnya karena jatah tiket yang terbatas, peserta lain dari Viking Undergroun Cianjur masih banyak yang tidak terlayani. Tetapi tidak mengurangi antusias dengan menontot bareng pertan­ dingan lewat tayangan chanel televisi,” ungkapnya. Beni mengatakan, sebagai acara komunitas hiburan dan ajang piknik. Mendukung dan menonton pertandingan di stadion bagian panggilan jiwa. Keinginan bobotoh agar dukungan yang mengalir bisa memberikan motifasi agar Persib kembali menjadi juara, bisa terjadi pada Piala Bhayangkara 2016. (mar)

... Melayani Pasien tanpa Lelah DARI HALAMAN B1...

Diakuinya, bertugas di daerah terpencil banyak rintangan, semisal akses jalan serta akses tempat tinggal pasien yang berjauhan. Kendati demikian, ia tetap menjalankan tugasnya untuk memberikan perawatan dan penanganan medis. “Ketika bisa melalui itu semua, ada rasa bangga dan rasa lelah yang sebelumnya terasa seolah lunas terbayar,”

ujarnya. Selain terkait dengan resiko profesi, alasan dirinya sanggup untuk bertahan menjalankan tugasnya karena kondisi masyarakat desa yang cenderung saling menghormati dan menghargai satu sama lain, serta memiliki rasa kekeluargaan yang erat. “Suasana seperti ini seringkali membuat saya terkesan dan kagum. Mereka begitu menghormati dan menghargai apa yang saya lakukan,”

paparnya. Ditambahkan Emma, kendala menjadi bidan desa adalah harus bersinggungan dengan paraji atau dukun beranak yang masih menjadi pilihan utama ibu untuk bersalin. “Makanya, saya pun kerap memberikan pemahaman kepada warga mengenai hal ini. Butuh waktu memang, tapi saya tidak akan lelah untuk memberikan pemahaman kepada warga,” ungkapnya. (mar)

... Mentransfer Ilmu pada Masyarakat DARI HALAMAN B1...

“Saya ini lulusan analisis kimia di perguruan tinggi di Bogor. Terjun ke dunia tata rias tentu tidak ada hubu­ ngan. Tapi karena saya mau belajar, akhirnya saya bisa sampai membuka usaha sendiri,” terangnya. Dikatakan Nur, dalam menjalankan usahanya, ia selalu memegang prinsip untuk bisa bermanfaat bagi orang lain. Jika hal tersebut terwu-

jud, dirinya akan terus menjalankan usaha tersebut dan sepenuh hati. “Berkat usaha yang saya lakukan, saya bisa dipercaya sebagai Ketua DPC Cianjur Himpunan Ahli Rias Pengantin (Harapi) Melati. Selain itu, pernah ditunjuk sebagai tim penguji kompetensi tata rias pengantin dan ditunjuk sebagai lembaga penyedia uji kompetensi oleh direktorat pendidikan. Saya juga pernah dapat penghargaan rekor

Muri di Solo dan prestasi lainnya,” paparnya. Berbagai prestasi yang diraihnya, tidak lantas membuat ia berbangga hati, melainkan terus berupaya menyalurkan ilmu yang ia peroleh terhadap peserta didiknya. “Karena suatu kebanggaan tersendiri jika ada murid kita yang bisa sukses,” ungkap Nur yang mengaku masih menyempatkan diri untuk travelling di sela kesibukannya. (usi)


KAMIS, 31 MARET 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Clyne Kencani Carla Howe

BEK kanan Liverpool, Nathaniel Clyne, termasuk pria yang beruntung karena berhasil menggaet model seksi ternama jebolan majalah Playboy bernama Carla Howe. Kabar tersebut beredar setelah keduanya tertangkap kamera sedang menonton konser.

DIBAYANGI

REKOR BURUK

SUDAH sembilan tahun lamanya pelatih-pelatih Real Madrid selalu gagal memenangi El Clasico pertama mereka.

N

amun rekor buruk tersebut bisa saja dipatahkan Zidane meski peluangnya cukup kecil. Zidane ditunjuk menggantikan Rafael Benitez p a d a Januari lalu. Ini artinya, pertandingan kontra B a r c a di Camp N o u , Minggu (3/4) dinihari WIB, akan menjadi yang perdana bagi pria Prancis itu sebagai entrenador Madrid. Sebuah tantangan besar kini dihadapkan pada Zidane. Dikutip bebera-

pa media setempat, sejak Bernd Schuster membawa Madrid menang di markas Barca 1-0 pada 23 Desember 2007, atau hanya enam bulan setelah diangkat sebagi pelatih, belum ada lagi suksesor-suksesornya yang mampu mengikuti jejak dia. Meski sempat diragukan lantaran cuma punya modal pengalaman sebagai asisten Carlo Ancelotti dan menangani tim Castilla, Zizou perlahan mampu menciptakan stabilitas di ruang ganti Los Blancos - yang sebelumnya kerap panas di era Benitez. Laga panas bakal tersaji di Estadio Camp Nou, saat Barcelona menjamu Real Madrid, pada laga lanjutan La Liga 2015-2016. Kedua tim membutuhkan kemenangan dengan tujuan berbeda, yang membuat partai ini diprediksi lebih seru dibanding pertemuan pertama di Santiago Bernabeu.

Bagi tuan rumah tiga angka akan semakin memudahkan mereka menuju titel juara. Saat ini, El Barca unggul 10 poin dari Real Madrid. Andai menang, jarak keduanya menjadi 13 poin, dan semakin sulit untuk dikejar. Tak hanya itu, Los Azulgrana juga mengejar hasil maksimal agar semakin percaya diri tampil di arena lain, yakni Liga Champions. Bagi Real Madrid, partai klasik kali ini memiliki banyak arti. Incaran utama adalah kemenangan, yang membuat mereka bisa memperpendek jarak dengan rival abadi dari Catalunya tersebut. Tak hanya itu, mempermalukan armada Luis Enrique Martinez di rumah mereka bisa menjadi ajang balas dendam. Pada pertemuan pertama di Bernabeu, El Real menangguk malu saat takluk dengan skor telak, 0-4. Pertemuan kali ini memiliki banyak arti penting bagi kedua kubu. Tak hanya jargon siapa yang terbaik di Spanyol, melainkan demi prestasi mengejar gelar juara pada akhir musim 2015-2016. (net/Yadi Haryadi/”BC”)***

REKOR BURUK DEBUT EL CLASICO PELATIH MADRID 1. JUANDE RAMOS [9 DESEMBER 2008 - 31 MEI 2009] Ramos menggantikan Schuster menelan kekalahan di El Clasico pertamanya dengan skor 0-2, dalam laga di markas Barca pada 13 Desember 2008.

saat El Real dipermalukan rival abadinya itu dengan skor 0-5 di Camp Nou pada 29 November 2010. Madrid semakin terluka karena mengakhiri laga dengan 10 orang, menyusul kartu merah Sergio Ramos di injury time.

2. MANUEL PELLEGRINI [1 JUNI 2009 - 15 MEI 2010] Pengalaman pertama Pellegrini menjalani El Clasico berakhir dengan kekalahan Madrid 0-1 dalam El Clasico di Catalan pada 29 November 2009. Bomber Swedia, Zlatan Ibrahimovic menjadi pahlawan Barca dengan gol tunggalnya di menit ke-55.

4. CARLO ANCELOTTI [25 JUNI 2013 1 JUNI 2015] Nama besar Ancelotti belum cukup untuk menghentikan ‘kutukan’ tersebut. Melakoni El Clasico pertama di Camp Nou pada 26 Oktober 2013, Cristiano Ronaldo dkk. menyerah 1-2 dari Barcelona.

3. JOSE MOURINHO [27 MEI 2010 - 3 JUNI 2013] Salah satu kekalahan paling pahit yang dialami pelatih Madrid di debut El Clasico. The Special One dibuat tidak berkutik

5. RAFAEL BENITEZ [3 JUNI 2015 - 4 JANUARI 2016] Benitez mendapatkan nasib yang tidak jauh berbeda dengan Mourinho di laga debut El Clasico. Berlaga di depan publik sendiri di Santiago Bernabeu pada 22 November silam, Madrid digebuk Barca 0-4.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.