Berita Cianjur - APBD untuk Wakil Rakyat

Page 1

EDISI 267 THN I

SENIN, 5 OKTOBER 2015

KOMENTAR HARI INI Yadi Mulyadi

Ketua DPRD Cianjur

“Ada dua permintaan atau usulan dari dewan, yakni ke­ naikan tunjangan rumah dan aspirasi dewan. Untuk tunja­ ngan rumah, DPRD Cianjur ini memang paling rendah dibandingkan dengan dewan di daerah lain.”

KICK OFF!

MOURINHO DIUJUNG TANDUK JOSE Mour­ inho pasang badan atas hasilhasil buruk yang didapat Chelsea sejauh perjala­ nan musim ini. Ia mengaku siap apa­ bila mana­ jemen The Blues me­ mutuskan untuk me­ mecatnya sebagai manajer. Chel­ sea yang berstatus juara berta­ han Premier L e a g u e m u s i m 2014-15 mengalami masa sulit pada awal musim ini.

Memberi Nilai Lebih website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

IRONIS, di saat kondisi ekonomi masyarakat terpuruk akibat pelemahan ekonomi nasional, wakil rakyat di Cianjur malah sibuk memperjuangkan kepentingan pribadinya.

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Senin, 5 oktober 2015 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:19

11:42 14:48 17:48 18:57

Kang BeCe ... miluan beladiri sportif!, daripada tawuran???

Miyuni banci !!!!

Langganan Rp. 65.000,- / bulan

enaikan tunjangan rumah dan aspirasi. Dua hal tersebutlah yang keukeuh diminta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Cianjur, saat rapat pembahasan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2016. Selama rapat berlangsung, para wakil rakyat yang seharusnya menjadi kepanjangan tangan

masyarakat ini, ternyata cenderung lebih sering membahas soal peningkatan atas hak-hak mereka ketimbang hak masyarakat. Saat dikonfirmasi, Ketua DPRD Cianjur, Yadi Mulyadi awalnya enggan m e nanggapi

hal tersebut. Bahkan dia mengarahkan wartawan untuk menanyakan langsung kepada masing-masing fraksi di dewan. “Baiknya untuk soal ini ditanya­ kan langsung saja ke masing-masing fraksi,” ujar Yadi saat ditemui usai rapat pembahasan APBD di gedung DPRD Cianjur, belum lama ini. KE HALAMAN 6

BALAS DI BANDUNG, SIB! PETAKA di menit akhir. Itulah yang tersaji saat Persib ditundukkan Mitra Kukar 0-1, pada laga leg pertama babak semifinal Piala Presiden 2015 antara Mitra Kukar

kontra Persib Bandung, di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur, Minggu (4/10) malam. KE HALAMAN 6

PENYEBAB KEKALAHAN Pemain pelapis Persib tak mampu bermain konsisten seperti di babak pertama. Striker muda, Rudiyana melakukan pelanggaran fatal di depan kotak penalti. Akhirnya, Zulkifli Syukur mampu memberi umpan matang dan dimaksimalkan Carlos Raul menjadi gol. Persib tanpa diperkuat 6 pemain intinya karena akumulasi kartu. Mereka adalah Ahmad Jufriyanto, Vladimir Vujovic, Hariono,

Zulham Zamrun, Ilija Spasojevic dan Muhammad Ridwan (cedera). Konsentrasi pemain bertahan Persib menurun di menit-menit akhir. Gol pun terjadi pada menit 83. Lini depan Persib bermasalah dengan sentuhan akhir. Sejumlah peluang emas gagal dikonversikan menjadi gol. FO IS:

OD

AP

AL

ND

AF

GR

Sebulan, BPBD Catat 22 Kasus Kebakaran

DOK BERITA CIANJUR

Jadwal Salat

Harga Eceran Rp. 2.500,-

twitter @berita_cianjur

APBD untuk Wakil Rakyat? DPRD Kekeuh Minta Naikkan Tunjangan Rumah dan Aspirasi K

BACA HAL 9

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

facebook beritacianjur.com

CIANJUR-Dalam kurun waktu satu bulan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur menyebutkan ada 22 kejadian kebakaran yang terjadi. Kepala BPBD Kabupaten Cianjur Asep Suparman menuturkan, dari 22 kejadian yang menyebabkan kerugian hing­ga

Jamaah Haji Pulang dengan Sejumlah Cerita Dramatis

Selamat dari Bencana Besar, Jadi Sasaran Kekhawatiran Keluarga SABTU (3/10) dini hari, menjadi hari yang paling ditunggu keluarga jamaah haji Cianjur, terutama kloter 10. Pada hari itu, mereka bakal bertemu kembali anggota keluarganya yang sekitar sebulan melaksanakan ibadah haji. Kepulangan memang jamaah haji menjadi agenda yang ditunggu-tunggu keluarga, apalagi selama pelaksanaan ibadah haji tahun ini banyak ditimpa musibah. Mulai dari insiden jatuhnya crane di Masjidil Haram, terbakarnya hotel, rubuhnya tenda jamaah hingga yang menarik perhatian dunia, yakni tragedi Mina. Dalam tragedi ini, jamaah asal Indonesia turut menjadi korban. Tercatat hingga saat ini korban meninggal mencapai sekitar 95 orang, sedangkan sekitar 30 orang masih hilang. Tak pelak kabar ini membuat ke-

DOK BERITA CIANJUR

luarga yang ada di tanah air khawatir, termasuk di Cianjur. Sejak beradar kabar tersebut, sebetulnya pihak Kementerian Agama (Kemenag) Cianjur sudah memastikan bahwa dalam peristiwa tersebut tidak ada jamaah Cianjur yang menjadi korban.

Namun, bagi pihak keluarga itu persoalan lain. Mereka terus berupaya untuk menjalin komunikasi dengan anggota keluarganya masing-masing di sana, untuk memastikan sendiri keselamatannya. KE HALAMAN 6

ratusan juta ini, delapan kasus terjadi di wilayah Kecamatan Cianjur, enam kasus terjadi di wilayah Kecamatan Ciranjang, tiga kasus di wilayah Kecamatan Cipanas, dua kasus di Cikalong dan tiga kasus di Cibeber. Dari sejumlah kasus yang terjadi, beberapa diantaranya menjadi perhatian, yakni peris-

tiwa di Kampung Manggu Desa Bojongherang Kecamatan Cianjur yang menghanguskan lima rumah. Kemudian peristiwa kebakaran di Kampung Cicurug Kulon Desa Maleber Kecamatan Karangtengah yang juga menghanguskan lima rumah. KE HALAMAN 6


HALAMAN

2

OPINI

Lebih baik bertempur dan kalah daripada tidak pernah bertempur sama sekali." nArthur Hugh Clough Penyair

SENIN, 5 OKTOBER 2015

Kang Be’ce

ONTOLOGI

Rekor MURI MTQ, Kapan Ya? (1) KATA “rekor” naganaganya memberi kesan yang jauh lebih personal dan besar, ketimbang arti kata itu secara definitif. Alasannya bisa jadi amat sederhana: yaitu karena secara psikologis, kita akan merasa amat senang dan besar dan hebat ketika berhasil mencapai sesuatu—atau terlibat dalam sekelompok orang yang berhasil mencapai sesuatu—yang Oleh : Irfan L. Sarhindi belum pernah dicapai orang lain. Atau, mengalahkan rekor-rekor sebelumnya. Seperti sukses menginjakkan kaki di puncak tertinggi planet Bumi, sukses menemukan planet terjauh, sukses menginjakkan kaki di Pluto, sukses berenang menyeberangi samudera pasifik, sukses menaklukkan hati calon mertua... perasaan menjadi seorang juara. Champion. Muncullah, kemudian, dalam rangka mengakomodasi dan mencatat dan memastikan dan mengabadikan dan memformalkan semua pemecahan rekor itu, dalam skala global, Guinness Book of Record. Dan dalam skala nasional muncul Museum Rekor Indonesia (MURI). Yang dijadikan objek pemecahan rekor bisa macammacam, range-nya tak terbatas, mulai dari tubuh terpendek hingga umur terpanjang, hidung termancung hingga bibir terdower, menabuh drum 7 hari 7 malam sampai berenang di sungai berbuaya, bersepeda dengan satu kaki sampai menyeberangi jurang berbekal satu batang kayu sebagai jembatan. Semakin mustahil semakin riuh tepuk tangan. Semakin “mendekati ajal” semakin orang-orang berdecak kagum. Semakin konyol semakin terbahak orangorang. Perpaduan antara sensasi memompa adrenaline dan push yourself beyond the limit. Namun demikian, gema “aura-juara” dari pemecahan rekor rupanya tak hanya menjadi milik sang pemecah rekor, tetapi lebih dari itu, juga para penonton. Itulah kenapa pemecahan rekor diadaptasi menjadi acara televisi. Melihat orang berhasil melakukan sesuatu yang mustahil, lalu namanya diabadikan dalam piagam berpigura, selalu menumbuhkan motivasi dan inspirasi. Namun begitu, euforia menonton acara pemecahan rekor di televisi rupa-rupanya tetap tak sebanding dengan menonton secara langsung, dan kesempatan itu terjadi tahun 2013 ketika saya dan seorang teman backpackeran ke Jogjakarta untuk—alasan formalnya sih— survei kopi joss demi keperluan bisnis, walaupun pada kenyataannya semata-mata jalan-jalan. Karena bertepatan dengan Pekan Budaya Tionghoa—yang tidak kami duga—maka Malioboro penuh sesak. Berdiri dan duduk di areal dekat panggung utama, bersama beribu masyarakat yang tumpah ruah, kami menyaksikan karnaval dan barongsai sepanjang 132 meter—yang diklaim sebagai barongsai terpanjang di Asia. Belum lagi sajian pawai abdi keraton dan aneka kesenian tradisional sebagai bentuk harmonisasi dua budaya besar—Tionghoa dan Jawa—dan marching band yang menyemarakkan malam. Tapi rupa-rupanya acara belum berhenti sampai di situ, karena di tengah prosesi karnaval itu, sebuah mobil pick up yang membawa gunungan kue keranjang berhenti di depan podium. Seorang MC memandu acara dan serah-terima piagam MURI itupun dilakukan selepas wawancara. (*)

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

... Kumaha ieu teh Ce euy, koooh kota santri cenah diurang teh?....tapi naha asa teu nyalantri nya,..ngan saukur reu’eus ku gelar hungkul keur naon, heg pikir ku ilaing ? ...

KARIKATUR : NANDANG S

Suara Perempuan untuk Perempuan DALAM beberapa tahun terakhir ini terkhsusus pemilihan kepala daerah atau anggota dewan baik tingkat kabupaten, kota, provinsi, dan nasional. Memang menjadi perhatian kita dalam memilih pemimpin yang abdi kepada rakyat terutama rakyat kecil.

P

emilihan wakil rakyat memang menjadi momentum untuk memperbaiki kondisi politik maupun ekonomi yang melibatkan rakyat. Pemilihan anggota dewan beberapa tahun ini menjadi pusat publik terutama yang menjadi calon pemimpin itu adalah perempuan. Banyak masyarakat terkhusus laki-laki yang dominan akan tidak percaya perempuan menjadi pemimpin mereka, apalagi sampai tingkat kabupaten, kota, provinsi, bahkan nasional. Tapi, inilah kondisi politik sekarang ini sudah banyak kasus korupsi sekitar 2553 atau 98% politisi laki-laki sehingga kepercayaan masyarakat kurang dalam pemilihan kepala daerah atau anggota dewan kedepannya. Masih ingat dengan katakata Bung Karno, ” Tidak ada bukti bahwa kwalitas otak perempuan itu kurang dari kwalitas otak laki-laki.... ” kurang lebih seperti itu. Ini memang menjadi problem sekarang diskriminasi dan memandang rendah perempuan yang harus segera dihilangkan dan perempuan mendapat kesempatan yang sama dalam berbagai bidang, seperti penempatan kerja, kesempatan untuk berpolitik, dan lainnya. Kalau kita melihat demohrasi sekarang, apakah kedepan akan mengalami kemajuan atau kemunduran ? Tentu kita berharap progres bukan regres.

SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

istri tentara dan polisis. Ketiga PKK yaitu organisasi khusus wanita dilingkungan sosial. Itulah organisasi perempuan pada saat Orde Baru dan masih sampai sekarang. Dalam perkembangannya organisasi perempuan dipandang cukup memberikan perubahan dalam hal lingkungan masyarakat terlebih dalam politik bangsa ini. Pasca reformasi organisasi perempuan terus berkembang dengan aktifitasnya yang ikut berkontribusi memperbaiki bangsa Indonesia. Khusus dunia politik terbentuklah KPPI (Kaukus Perempuan Politik Indonesia) yaitu untuk menampung perempuan yang memilih jalur politik dalam membangun bangsa Indonesia. Itulah organisasi perempuan yang bisa dikatakan sukses dalam pembangunan bangsa ini, lalu apa kaitannya dengan pemilihan kepala daerah, wali kota, dan anggota dewan begitu berperan ? Cuba kita lihat, revolusi yang bisa dilkaukan perempuan selain mengerakan organisasi perempuan, bisa melalu gerak cepat mulai dari tingkat RT/RW sehingga suara perempuan untuk perempuan. Memang tidak ada restorasi yang cepat terjadi tetapi perempuan telah membuktikan kwalitas dan konsekuen dalam bidang politik saat ini. Kembali lagi, kita melihat demokrasi yang sekarang genjar yaitu Pilkada Serentak

9 Desember 2015, lagi dan lagi kita bertanya adakah perempuan yang mencalonkan diri ? Tentunya ada, cuba kita lihat jumlah calon kepala daerah perempuan sebanyak 58 orang, dan calon wakil kepala daerah perempuan sebanyak 64 orang. ketika kita melihat realitas yang terjadi memang kaum perempuan masih dibawah laki-laki dalam hal politik. Namun, ini akan terus bertambah seiring sadar dan perlunya perempuan ikut andil dalam demokrasi di Indonesia yaitu untuk pembangunan dan kemajuan bangsa Indonesia kedepannya. Itulah yang bisa saya berikan ulasan singkat terhadap perempuan yang mempunyai jiwa pemimpin dan konsekuen dalam pilitik Indonesia. Semoga demokrasi Indonesia kearah perbuahan (progres) bukan regres dan kita terus berharap calon wakil rakyat amanah dalam menjalankan tugasnya ketika terpilih. ”Politik akan Indah Jika salah satu pihak mengalah untuk Indonesia, bukan mencari cara untuk mengulingkan mereka yang terpilih, Inilah realita politik Indonesia ketika ada golongan yang berkuasa maka satu golongan lain tidak setuju dan satu ide untuk Indonesia” (*) Wayan Sepiayana Mahasiswa dan Blogger Artikel dikutip dari blog Wayan Spiayana

S A U R WA R G A

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Disma M. Taryum l Redaktur Tamu: Fonda Lapod ,Raka Pramudya l Redaktur Pelaksana: Zulfah Robbania l Redaktur: Yadi Haryadi, Maharaya Akbar, l Koordinator Liputan: Nuki Nugraha I Reporter: Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Rikky Yusup, Angga Purwanda, Rudi Rusmana, Misbah Hidayat, R. Putra Lugina Sukma, Asri Fatimah l Kontributor: Apip Samlawi, Zenal Mustari l Sekretaris Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudhistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asep Ruhenda, Dedi Sukmana, Herly Faisal, Ema, Pras l Keuangan: Mastuti (Manager) I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www. beritacianjur.com l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

Apakah benar perempuan akan mengambil alih demokrasi Indonesia ? Kita lihat saja kedepannya. Mari kita melihat pemimpin perempuan yang terus dan semakin berjaya atau tidak ada tandingan yang kuat untuk mengalahkan pemimpin satu ini. Siapa perempuan ini ? Tentu, tidak asing Dr. Ir. Tri Rismaharini, M.T terkadang ditulis Tri Risma Harini, atau yang akrab disapa Risma adalah Wali Kota Surabaya yang menjabat sejak 28 September 2010. Ia adalah wanita pertama yang terpilih sebagai Wali Kota Surabaya sepanjang sejarah (https://id.wikipedia.org/wiki/ Tri_Rismaharini). Selama kepemimpinannya sudah banyak prestasi baik tingkat nasional dan internasional sudah diraih, seperti kota terbersih, terpadu dan lainnya. Itulah salah satu pemimpin perempuan dan masih banyak lagi wakil rakyat perempuan yang patut dicontoh terutama laki-laki. Lalu, kita bertanya apakah kaum perempuan saja yang memilih wakil rakyatnya perempuan ? Cuba kita lihat beberapa organisasi perempuan yang bisa menyumbangkan suara untuk terpilihnya jagoan perempuan mereka. Pertama Dharma Wanita merupakan organisasi pertama di masa orde baru yang menampung wanita khsusus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Kedua Dharma Pertiwi adalah organisasi khsusu yang menampung istri-

Pabrik Banyak, Warga Lokal Masih Cari Kerja ke Daerah Lain DENGAN meningkatnya pembangunan pabrik yang harusnya berdampak juga terhadap penurunan jumlah pengangguran. Faktanya, tidak bisa dinikmati langsung oleh warga Cianjur sebagai pemilik wilayah. Bahkan, warga Cianjur sendiri masih harus tetap mengemis mencari pekerjaan di kota lain.

Hal ini, berbanding terbalik dengan rencana pemerintah kabupaten untuk menurunkan tingkat ­pengangguran warganya. Bahkan, setelah adanya pabrik, populasi penduduk Cianjur malah semakin bertambah akibat banyaknya warga yang berdatangan dari daerah lain hingga menimbulkan tingkat ke-

macetan yang semakin parah dimana-­mana. Yang saya nilai, pemkab harus memberikan ketegasan dan pengawas­ an terhadap para pendiri pabrik tersebut. Karena pada kenyataannya, untuk bisa masuk sebagai pekerja pabrik. Si pencari kerja harus bisa memberikan sejumlah uang agar bisa di

Jalur Cugenang Minim PJU HAMPIR di sepanjang ruas Jalan Raya Cugenang, minim Penerangan Jalan Umum (PJU) sehingga dapat menimbulkan berbagai kerawanan baik kecelakaan maupun kejahatan. Untuk itu diimbau ke-

pada pihak pemerintah agar lebih memperhatikan dan menambah kembali jumlah PJU tersebut guna menghindari hal-hal yang tak diinginkan nantinya. Sehingga para pengguna jalan pun merasa lebih

nyaman lagi saat melintas di jalur tersebut, sebelumnya kami ucapkan terima kasih. Asep J Warga Cugenang

terima. Untuk itu saya minta kepada pemerintah, kalau ingin buka lapangan kerja jangan setengah-setangah

tapi awasi sampai selesai. Safitri Hanifah Warga BTN Korpri

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 0857 9363 0647

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

3

+ CIANJUR

Tunjangan kemahalan antara daerah satu dengan daerah lainnya akan berbeda. Karena tidak mungkin beban inflasi daerah seperti Jakarta dan Papua tunjangan kemahalan disamakan. Mengingat hitungan biaya untuk wilayah papua lebih mahal dibandingkan dari Jakarta. Maka tunjangan kemahalan dilebihkan,” Yuddy Chrisnandi KemenPAN-RB

SENIN, 5 OKTOBER 2015

Pemkab Cianjur Targetkan 37 Persen Jalan Mantap

BERITACIANJUR/NET

CIANJUR-Guna menunjang kemajuan di berbagai sektor pada tahun 2016 Pemkab Cianjur menargetkan 37 persen kondisi jalan di Kabupaten Cianjur dalam kondisi mantap. Kepala Sub Bagian Penyusunan Program Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kabupaten Cianjur, Wandi Hizzul Yaman me­ ngatakan, target tersebut disesuaikan dengan anggaran yang diberikan peme­ rintah untuk meningkatkan kualitas jalan di Kabupaten Cianjur. “Untuk tahun depan, sesuai dengan anggaran yang tersedia, kami targetkan 37 persen kondisi jalan dalam kondisi mantap. Ini unutk menunjang kemajuan dan berkembangnya berbagai sektor di Cianjur,” kata Wandi, kepada “BC”, kemarin (4/10). Wandi menuturkan, dengan luas wilayah yang dimiliki Kabupaten Cianjur, menjadi salah satu

kendala dalam melakukan pembangunan dan perbaikan infrastruktur di wilayah tersebut. Diakui Wandi, perban­ dingan kondisi jalan dengan konndisi mantap lebih kecil dibandingkan dengan kondisi jalan rusak. “Untuk itu kami terus berusaha untuk memberikan pelayanan pembangunan dan perbaikan terutama infrastruktur jalan,” ucapnya. Sementara itu, Aceng (29) warga Puncakcara RT 03/01, Desa Sukamaju, Kecamatan Cijati, berharap adanya pemerataan pembangunan infrastruktur jalan. Pasalnya, selama ini pemerintah terkesan pilih kasih dalam melaksanakan pembangunan. “Dalam hal ini bisa di lihat dari kondisi jalan yang bisa dibilang tidak layak untuk dilalui oleh kendaraan bahkan untuk dipergunakan jalan kaki jalan tersebut tidak layak,” tutur Aceng. (mbh)

Cabup dan Cawabup Jangan Manfaatkan Tempat Ibadah

BERITACIANJUR/M. ARLAN

Menteri Yuddy tak Bergeming Pemkab Cianjur Belum Berlakukan Aturan

KEMENPAN-RB, Yuddy Chrisnandi tidak bergeming saat menanggapi penghapusan tunjangan profesi pegawai negeri sipil (PNS) yang diwacanakan digabung dengan pembayaran gaji.

P

emerintah akan menggabung pembayaran gaji dan tunjangan pegawai negeri sipil (PNS) sesuai dengan aturan baru tentang pejabat sipil. Pola tersebut sebagai tindak lanjut dari penghapusan eselonisasi dan perbanyak jabatan fungsional. Yuddy Chrisnandi menuturkan, penghasilan PNS sesuai amanat Undang-Undang No. 5 Tahun 2014, ten-

tang aparatur sipil negara. Penghasilan itu terdiri dari tiga komponen, gaji, tunja­ ngan kinerja dan tunjangan kemahalan. Dijelaskan Yuddy, besaran pembayaran gaji disesuaikan dengan masa kerja dan jenjang kepangkatan sesuai posisi jabatan mempengaruhi gaji. Tunjangan kinerja dibagi dua didasarkan dari individu dan tunjangan kinerja lembaga. “Satu lembaga ditentun-

kan dengan jumlah besaran uang yang dimiliki lembaga dan jumlah pegawai. Dibagikan secara merata sesui de­ ngan kepangkatan dan grade dan untuk semua lembaga sama. Sementara tunjangan individu, dibedakan berdasarkan penilaian khusus, dengan pangkat dan tugas sama tapi hasil yang dikerjkan lebih banyak dan lebih bermanfaat maka harus mendapatkan insentif individu,” jelas Yuddy, disela pelaksanaan sidak ke Kebun Raya Cibodas, belum lama ini. Selain itu, Yuddy me­ ngungkapkan, untuk tunja­ ngan kemahalan bergantung terhadap insflasi penilai­ an daerah. Dikatakannya, jika satu daerah contohnya,

wilayah Ibukota memiliki inflasi sama dengan b ­ eberapa daerah sekitar berkaitan ongkos rutin dan uang makan terhadap ­kelebihan gaji pokok yang didapatkan. “Tunjangan kemahalan antara daerah satu dengan daerah lainnya akan berbeda. Karena tidak mungkin beban inflasi daerah seperti Jakarta dan Papua tunja­ ngan kemahalan disamakan. Mengingat hitungan biaya untuk wilayah papua lebih mahal dibandingkan dari Jakarta. Maka tunjangan kemahalan dilebihkan,” ­tuturnya. Kabid Pembendaharaan DPKAD, Enung Sri Hayati mengatakan, meski aturan tersebut sudah diumumkan pemerintah pusat. Namun,

pihaknya mengaku sampai saat ini belum mendapatkan surat rekomendasi terkait pemotongan tunjangan gaji. “Iya katanya mau ada pemotongan gaji. Tapi suratnya belum ada sampai ke sini lagian belum tentu kapan juga,” kata Enung. Enung menyebutkan, pemotongan tersebut meliputi tunjangan anak dan istri. Sehingga, ketika hal itu ditetapkan kedepan, para PNS sudah tidak mendapat tunjangan tersebut. “Tunjangan anak istri juga tidak terlalu besar. Melainkan, hanya biaya p ­ embelian beras 10 kilo, telur 10 kilo untuk persatu orang. Bahkan, tunja­ngan itu tunjangan makan, n ­amun diuangkan,” ­ujarnya. (mar/pls)

Permudah Pengawasan, Kabupaten Cianjur Butuh BPOM BERITACIANJUR/NET

CIANJUR- Sejumlah masyarakat meminta para kandidat calon bupati dan wakil bupati Cianjur yang akan bersaing di Pilkada mendatang untuk tidak memanfaatkan sarana dan fasilitas umum, khususnya tempat ibadah. Ketua RT 03/01 Gang Duren, Kel. Solokpandan, Kec. Cianjur, Didin Saprudin mengatakan, pihaknya menolak aktivitas para calon bupati/wakil bupati yang melakukan kampanye dengan menggunakan fasilitas keagamaan. Pasalnya, ia tidak mau tempat ibadah dijadikan ajang meraih simpati masyarakat. “Ya kalau mereka mau benar-benar harusnya di tempat yang netral. Jangan sampai mereka menjadikan tempat peribadatan guna me­ ­ ninggikan citra mereka dihadapan masyarakat,” ucap Didin, kepada “BC”, ­kemarin (4/10). Dengan aktivitas yang dilakukan di lingkungan tempat peribadatan, kata dia, bukan tidak mungkin para calon bisa menjadikan agama sebagai “kedok” untuk meraih duku­ ngan dan simpati dari masyarakat. “Jelas kalau di lingkungan kampung

kami ini menolak, tapi tidak tau kalau di wilayah lain itu terserah mereka saja,” ujarnya. Sementara itu, tokoh agama Desa Sukakerta, Kec. Cilaku, Sulaeman (40) mengatakan, aktivitas kampanye yang dilakukan di tempat-tempat ibadah dikhawatirkan bisa berdampak hilangnya arti dari tempat ibadah itu sendiri. “Iya kalau mereka benar-benar ikhlas, ya sejauh ini kami juga tidak bisa menilai bahwa yang mereka lakukan tersebut murni karena tujuan baik atau ada tujuan selain daripada itu,” tutur ­Sulaeman. PIhaknya berharap, dengan kampanye yang dilakukan oleh para calon diharapkan masyarakat bisa menilai seberapa pantas calon yang nantinya akan memimpin Kabupa­ten Cianjur. Tentunya, kata dia, siapapun yang nanti­ nya menjadi pemimpin tentunya diharapkan orang tersebut memang benar layak menjadi pemimpin. “Tentunya pemimpin yang akan datang bisa me­ ngubah nasib masyarakat cianjur ke arah yang lebih baik lagi dari kondisi yang dialami sekarang ini,” ­jelasnya. (mbh)

CIANJUR-Masyarakat Cianjur mendesak adanya kantor perwakilan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Kabupa­ ten Cianjur. Hal itu, untuk menekan dan mengantisipasi peredaran obat dan makanan tak layak edar di wilayah tersebut. Annisa Nur Utami (29), seorang warga Kelurahan Sawahgede, Kecamatan Cianjur, menuturkan, perlunnya ada lembaga yang mengawasi langsung peredaran obat dan makanan di Sebab, kata Annisa, lembaga tersebut akan lebih fokus dalam melakukan pengawasan dan peredaran obat dan makanan yang beredar di pasaran. “Saat ini, kita tidak tahu harus melapor kemana ? jika menemukan atau menjadi korban peredaran obat dan makanan tak layak,” ­tutur Annnisa, kepada “BC”, kemarin (4/10). Annisa menyebutkan, perlu adanya kerjasama antara Pemkab Cianjur dan BPOM dalam hal pengawasan obat dan makanan.”Letak Kabupaten Cianjur yang cukup jauh dengan ibukota provinsi dan negara menjadi kendala dalam hal pengawasan,” ujarnya. Semenntara itu, Kasubag Umum dan Kepegawai­ an Dinas Kesehatan Ka-

BERITACIANJUR/NET

bupaten Cianjur, dr Irvan Nur Fauzy mengungkapkan, Pemkab Cianjur berkomitmen untuk membantu program pengawasan dan program Badan POM. Hal itu, jelas Irvan, tidak hanya untuk pengawasan tetapi untuk mengembang-

kan potensi IRT di Cianjur. “Kami terus melakukan koordinasi dengan semua pihak dalam hal pengawasan peredaran obat dan makanan. Tidak hanya BPOM saja, tetap ­kepolisian, dinas perdagangan,” kata Irvan. Irvan menjelaskan, di-

nasnya juga mempunyai bidang khusus yang bertugas melakukan pengawasan obat dan makanan. “Untuk tetap memberikan pela­ yanan kami (dinkes) mempunyai bidang khusus, yakni bidang pelayanan kesehatan bina farmasi dan penga-

wasan makanan minuman,” jelasnya. Irvan mengimbau, masyarakat agar segera me­ laporkan jika menemukan atau menjadi korban dari akibat peredaran obat dan makanan minuman tak layak yang beredar di pasaran. (gap)


HALAMAN

4

GO CIPANAS!

Keberadaan KRC tidak hanya sebatas fungsi konservasi dan penelitian namun mampu memberikan manfaat ekonomis. Melalui pengembangbiakan buah dan tanaman yang bisa digalakkan masyarakat banyak..." Yuddy Chrisnandi

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi

SENIN, 5 OKTOBER 2015

Jembatan Dibangun Hanya Janji

Rencananya Diperbaiki Menggunakan Anggaran Provinsi Jabar

ILUSTRASI

Warga Sindanglengo Berharap Diungsikan

BERITACIANJUR/ASRI FATIMAH

GIGIT JARI - Heboh dibangunkan jembatan membuat warga tak sabar menunggu. Sayangnya rencana tersebut tak kunjung mendapatkan kepastian waktu realisasinya.

RAMAI-ramai warga Desa Cikancana Kecamatan Sukaresmi memperbincangkan pembangunan jembatan Citugar.

N

amun penantian warga sudah diambang batas karena sudah memasuki akhir tahun tak kunjung diperbaiki. Hanya isapan jempol karena akses jembatan yang memhubungkan kampung Citugar dan Sa­ damaya itu hingga kini nasib pembangunannya tak ada kejelasan. Tadi warga sempat gembira mendengar kabar adanya rencana pembangunan jembatan citugar yang sudah lama mengalami kerusakan. Namun penantian panjang warga akhirnya tak

membuahkan kenyataan karena sudah memasuki bulan kesepuluh ini belum ada realisasinya. Tepatnya enam bulan namun sia-sia yang didapatkan warga karena pada akhirnya tetap mengandalkan swadaya masyarakat. Kondisinya jembatan hanya beralaskan bambu sehingga potensi kenya­ manan tidak sebaik mempergunakan beton. Menurut Ade Suryatna (45), warga Kampung Citugar, sudah beberapa kali menyaksikan adanya survei dari sejumlah instansi maupun kedinasan. Namun

sudah enam bulan menunggu tak jelas perkembangannya karena rencana pembangunan seperti isapan jempol belaka. Padahal lanjut dia, pembangunan tersebut sangat dinantikan warga apalagi berdekatan dengan pergantian musim dari kemarau berganti hujan. Jika nanti saat musim penghujan belum dibangun maka besar kemungkinan jembatan hasil swadaya masyarakat akan ambruk. Pasalnya, bahannya terbuat dari bambu dan rapuh sehingga tak mampu menahan derasnya air hujan. “Bakalan bisa roboh kalau datang musim hujan tapi belum dibangun juga. Sekalipun jembatan tersebut tidak roboh namun aktivitas sekolah pastinya tetap terganggu karena

dipastikan motor sulit melintasinya dan anak sekolahpun akan dibuat repot,” katanya. Warga Sadamaya, Nur­ yana (21), mengaku kecewa karena kabar bahagian yang selama ini dihembuskan tak pernah berbuah kenyataan. Padahal, warga sudah menyatakan kesiapannya untuk menyumbangkan bantuan tenaga selama proses pembangunan dilakukan. “Saya kecewa, kenapa bersikap seolah hanya memberikan harapan palsu pada warga. Saat banyak orang yang iba melihat kerusakan jembatan para pejabat hanya melontarkan janji akan memperbaikinya secepatnya namun sampai saat ini buktinya tak ada,” keluh­ nya tanpa bersedia merinci pejabat yang dimaksud.

Terpisah, Pengurus BPD Desa Cikancana, Edi Hardioanto, mengatakan lembaganya tidak mengetahui kepastian pembangunan jembatan tersebut. Padahal sudah berulang kali disampaikan keinginan masyarakat agar segera dilakukan perbaikan secara menyeluruh terhadap jembatan itu. Bahkan tersiar kabar jika pembangunannya itu akan dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi Jabar. “Berdasarkan kabar dari pemerintahan desa, jembatan Citugar tersebut akan dibangun oleh Pemerintah Provinsi Jabar. Namun itu dia kejelasan kapan waktunya sampai saat inipun tidak terdengar kabarnya padahal warga sudah menunggu-nunggu,” imbuhnya. (asr)

SUKARESMI-Meski pergeseran tanah di kampung Sindanglengo Desa/Kecamatan Sukaresmi tak mengisahkan korban, baik korban jiwa ataupun korban rumah, tak lantas warga yang tinggal di tempat tersebut bisa tidur nyenyak. Pasalnya saat hujan pasti ada tanah yang terus mengikis, yang dengannya mau tidak mau warga harus mengunggsi ketempat yang lebih aman. Sedikitnya dari 40 kepala keluarga 14 kepala keluarga diantaranya terancam rumahnya terbawa pergeseran tanah di musim penghujan mendatang, mengingat tanah yang terus mengalami pergeseran hanya berjarak kurang dari satu meter dengan pemukiman warga. Menurut Supriadi (38), ketua RT 04/07 Kampung Sindanglengo Desa/Kecamatan Sukaresmi, sempat beberapa hari kebelakang ada hujan yang cukup besar disertai angin, karenanya warga ter­ paksa diungsikan, khawatir ada pergeseran tanah susulan. “Sempat ada dua kali hujan di malam hari, saat ini perasaan tak menentu, akhirnya saya sarankan pada warga untuk sementara mengungsi ketempat yang lebih aman. Tapi alhamdulilah tidak ada lagi pergeser-

an tanah susulan,” katanya. Syariah (40), mengatakan jika saat ini keadaan warga yang tinggal di kampung tersebut tak lagi bisa tenang. Soalnya, saat musim kemarau panjang, warga tak lagi bisa mendapatkan pekerjaan dari bertani akibat kekeringan. Selain itu ada beberapa hektar sawah yang tak lagi bisa digunakan karena terbawa longsor dan saat musim hujan di takutkan ada pergeseran tanah susulan. “Sekarang tinggal disini susah sekali, kalau musim kemarau kita kekeringan, baik air ataupun pekerjaan susah. Disaat musim hujan juga tak bisa tenang karena takut ada pergeseran tanah susulan,” tuturnya. Maunya segera diberikan tempat yang lebih aman bagi warga yang terancam terkena pergeseran tanah. Pasalnya saat ini hujan tak lagi bisa dipredikisi, bagaimana jika di tengah malam ada hujan sampai kemudian ada pergeseran tanah. “Kalau pemkab memberikan tempat yang lebih aman, ya kita mau pindah, bukan kita disini tidak betah, namun daripada keselamatan kita yang harus terancam, mau tidak mau yang mending pindah,” terangnya. (asr)

Sejumlah Catatan Dibalik Sidak Menpan RB Yuddy Chrisnandi

Pengelolaan Kebun Raya Cibodas Perlu Ditata Profesional MENTERI Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (Menpan RB), Yuddy Chrisnandi melakukan sidak ke Kebun Raya Cibodas (KRC), sabtu (3/9). Kegiatan tersebut sebagai bagian dari upaya meningkat pembenahan manajemen serta pengelola yang lebih profesional. Menurut Menpan RB, KRC harus sesegera mungkin lakukan upaya pembenahan terkait manajemen penataan taman. Begitu juga soal sumberdaya pengelola yang agar lebih profesional di jalankan. Hal itu sebagai upaya menjaga keasrian serta merawat kelestarian aset ekowisata. Ia menjelaskan, KRC sebagai salah satu etalase keindahan panorama alam tropis. Didalamnya memiliki belasan ribu spesies yang harus dikembangkan serta menjadi laboratorium penelitian taman alam tingkat dunia. “Keberadaan KRC tidak hanya sebatas fungsi konservasi dan penelitian namun mampu memberikan manfaat ekonomis. Melalui pengembangbiakan buah dan tanaman yang bisa digalakkan masyarakat banyak. Sehingga memberikan manfaat konsumsi bernilai

ILUSTRASI

jual yang mempengaruhi pendapatan asli daerah begitu juga untuk pemerintah pusat,” katanya. Yuddy menambahkan, aset tanaman dan lingkungan serta fasilitas agar lebih diperhatikan, terutamat kebersihan dari sampah demi kenyamanan pengunjung kebun. Selain itu akses pejalan kaki harus menjadi skala prioritas dibanding untuk pengguna kendaraan. “Wisatawan datang ke kebun merupakan pengunjung pedestrian atau pejalan kaki. Akses jalur pejalan kaki lebih diutamakan diban-

dingkan dengan pengguna kendaraan. Tempat sampah diperbanyak dan lebih terlihat agar pengunjung nyaman menikmati suasana keindahan alam konservasi yang bersih,” ucapnya. Selain itu sambung dia, terawatnya lingkungan konservasi tentu saja meningkatkan jumlah kunjungan yang datang. Dilain pihak, diperlukan sosialisasi seluas-luasnya kepada pengunjung tidak saja bagi pengunjung di waktu hari libur, tetapi wisatawan mancanegara agar lebih banyak me­

ngetahui yang didapatkan tentang panorama KRC ini. Dibanding dengan Kebun Raya Bogor dan Kebun Raya Bedugul di Bali, cetus Yudi, KRC Cianjur harus ditingkatkan untuk membenahi fasilitas pejalan kaki maupun kebersihan taman. Karenanya pengelola harus lebih progressif mempromosikan KRC sehingga mampu menggaet wisatawan banyak bahkan melampaui destinasi wisata lainnya. “Pengelola terus memasarkan potensi yang dimiliki KRC dan terus melakukan perawatan aset yang dimiliki seperti jenis anggrek, kaktus, cemara, pinus dan lainnya bisa diperbanyak juga bisa dipasarkan. Ramainya kunjungan KRC menghidupkan perputaran roda ekonomi masyarakat sehingga beragam usaha di luar KRC seperti penjulan oleh-oleh, aksesoris dan makanan mampu berkembang,” ungkapnya. Berkaca pada Singapura yang melakukan pengelolaan dengan baik soal Kebunraya. Bahkan komposisi flora umumnya semua berasal dari manca negara dan tidak ada yang berasal dari negaranya sendiri. Pengelolaan kebun raya bisa mendatangkan aset pemasukan besar terhadap pariwisata. (M. Arlan Akbar/”BC”)***

BERITACIANJUR/M. ARLAN AKBAR

SEMPIT - Ruas bahu jalan perlintasan lembah koi mengalami penyempitan dikarenakan terjadinya proses pengerjaan beton tebing sepanjang 3500 meter.

Hati-hati Melintasi Lembah Koi CIPANAS-Pengendara yang melintasi jalur puncak tepatnya di kawasan lembah koi Desa Sindanglaya Kecamatan Cipanas mesti berhati-hati. Pasalnya, pembetonan benteng tebing sepanjang 350 meter masih dalam tahapan pengerjaan. Praktis ruas jalan menjadi semakin sempit akibat banyaknya alat bangunan yang memakan bahu jalan. Pengendara sepeda motor asal Ciloto Cipanas, Sandi Ferdiana (27), setiap kali melewati perlintasa lembah koi tersebut senantiasa hati-hati. Dari dua arah yang berlawan, saran Sandi, agar pengendara lain selalu waspada dengan mengurangi kecepatan dan tidak terburu-buru menyalip kendaraan didepannya. “Jarak pengerjaan beton itu dengan akses jalan cukup berdekatan. Kendaraan roda dua saja yang bergerak melewati jalur ini agar tidak dengan

kecepatan tinggi. Apalagi mobil jenis bus dan truk, bisa berbahaya jika tidak waspada bisa saja menabrak pekerja atau kendaraan lain,” ucapnya kepada “BC”, Minggu (4/10). Usep Solihin (32), mengaku setiap kali melintasi lokasi tersebut kerap mengemdui mobil angkutan barang dengan selalu hati-hati. Soalnya, kondisi jalan sepenuhnya belum bisa lancar karena aktivitas proyek itu memakan salahsatu bahu jalan. Belum lagi tampak struktur tebing yang tinggi berada persis di pinggir jalan menyulitkan pekerja sehingga adakalanya tidak memperhatikan kendaraan yang melintas. “Selama pengendara satu dan lainnya tetap waspada dan saling mengontrol kendaraan, itu sudah cukup baik. Jalur perlintasan dengan kondisi yang padat aktivitas itu sedikit banyaknya menghambat arus lalu-lintas,” tuturnya. (mar)


HALAMAN

5

EDUKA

Guru itukan ujung tombak pendidikan di sekolah. Kalau guru tidak berkualitas, lantas bagaimana hasil didikannya nanti.” Dundi Syahron Fajar

Kabid Data dan Informasi Kepegawaian BKPPD Kabupaten Cianjur

SENIN, 5 OKTOBER 2015

Profesi Guru Jadi Incaran Perguruan Tinggi Dituntut Cetak Lulusan Berkualitas

PROFESI guru saat ini menjadi incaran para lulusan perguruan tinggi. Hal tersebut juga tergambar pada data di BKPPD Kabupaten Cianjur. Disebutkan, setiap tahunnya, formasi guru menjadi yang paling banyak membutuhkan tenaga baru dibandingkan tenaga kesehatan atau teknis.

K

pihak perguruan tinggi untuk tetap mempertahankan kualitas lulusannya. “Guru itukan ujung tombak pendidikan di sekolah. Kalau guru tidak berkualitas, lantas bagaimana hasil didikannya nanti,” ungkapnya. Sementara itu, Wakil Dekan 1 Universitas Suryakencana (Unsur) Cianjur Iis Ristiani menuturkan, program studi jurusan keguruan setiap tahunnya selalu mengalami peningkatakan peminat. “Menyadari hal ini, kita pun punya metode

Menyadari hal ini, kita pun punya metode tersendiri untuk menyiapkan para mahasiswa untuk menjadi lulusan yang unggul."

tersendiri untuk menyiapkan para mahasiswa untuk menjadi lulusan yang unggul. Salah satunya, mewajibkan mahasiswa kita untuk menguasai empat hal, yakni kompetensi pedagogik, profesional, sosial dan kepribadian,” terangnya. Selain itu, sebagai simulasi sebelum dinyatakan lulus, mahasiswa akan mengaplikasikan ilmu yang didapatnya melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) serta Program Latihan Profesi (PLP) selama satu tahun. “Tapi kalau untuk PLP, lama

waktunya bisa disesuaikan atau hasil kesepakatan dengan sekolah. Kita harapkan dengan ini, para mahasiswa kita menjadi lulusan yang berkualitas. Karena sebelum lulus mereka sudah bisa membuat RPP, silabus, dan lainnya,” paparnya. Ditambahkannya, selama mengikuti perkuliahan, pihak kampus juga sudah merancang untuk bisa menghasilkan lulusan terbaik. “Salah satunya ditunjang dengan tenaga pengajar atau dosen yang berkualitas juga,” tandasnya. (usi)

Siswa Dituntut Punya Produk Hasil Olahan

GERAI EDUKA

Jalin Silaturahmi dengan Pengajian CIANJUR-Pondok Pesantren Al-Ittihad memiliki cara untuk tetap berkomunikasi dengan para alumninya. Kegiatan tersebut dijadikan agenda rutin bulanan. Pimpinan Ponpes Al-Ittihad Cianjur KH. Kamali Abdul Gani membenarkan hal tersebut. Dikatakannya, kegiatan tersebut digelar dalam bentuk pengajian. “Tujuannya selain tetap menjalin silaturahmi dengan para alumni atau antar sesama alumni, melalui pengajian juga bisa meningkatkan pengetahuan mereka,” terangnya. Pada acara tersebut, sekitar 200 alumni yang mayoritas berasal dari Cianjur menghadiri kegiatan tersebut. Sebelumnya, pihak sekolah juga telah mengadakan acara serupa dengan dihadiri alumni dari wilayah Jakarta, Bo-

BERITA CIAJUR / SUSI SUSILAWATI

epala Bidang Data dan Informasi Kepegawaian BKPPD Kabupaten Cianjur Dundi Syahron Fajar mengatakan, hampir 70 persen guru menduduki posisi pertama sebagai tenaga yang mengalami kekurangan. “Makanya tak heran kalau setiap perguruan tinggi untuk jurusan keguruan selalu banyak peminatnya,” ujar Dundi kepada “BC”. Melihat kondisi ini, lanjut Dundi, pihaknya mewanti-wanti

NET / ILUSTRASI

gor, Bandung, Tangerang dan Sukabumi. Selain agenda pengajian, biasanya juga digelar agenda tukar pendapat. Tak jarang, masukan yang diberikan para alumni menjadi bahan perbaikan bagi perkembangan sekolah. “Merekakan sudah di luar, tentu banyak mendapat masukan berdasarkan pengalaman yang didapat. Biasanya mereka memberikan gagasannya untuk perbaikan pesantren. Kita pun menjadikan mereka sebagai duta sekolah, meski alumni, tetap uikut menjaga nama baik almamater,” terangnya. Pihaknya berharap, kegiatan tersebut bisa terus dilakukan, mengingat hasilnya yang didapat sangat positif. “Alhamdulillah, walaupun digelar dengan sederhana, namun insya Allah besar manfaatnya,” pungkasnya. (usi)

CIANJUR-SMP Negeri 1 Cipanas menuntut siswanya untuk bisa menciptakan produk olahan sendiri. Hal ini ditujukan untuk meningkatkan daya kreativitas serta kemampuan siswa. Guru Seni Budaya dan Keterampilan SMP Negeri 1 Cipanas Lilis Hermawati menjelaskan, kebijakan tersebut dibuat sekolah dalam rangka mendidik siswa menjadi mandiri serta wirausahawan. “Setidaknya ketika keluar sekolah mereka bisa punya bekal keterampilan yang dapat dimanfaatkan nantinya,” ujarnya. Dikatakannya, saat ini, yang tengah dikembangkan siswa SMP Negeri 1 Cipanas yakni pembuatan motif batik jumputan (ikat celup, red). “Siswa akan mudah mempelajarinya atau mempraktekkannya. Karena bahan-bahan yang dibutuh, mudah didapat dan terjang-

BERITA CIAJUR / SUSI SUSILAWATI

kau,” ucapnya. Namun, dikatakan Lilis,

pemberian keterampilan ini bukan tanpa kendala. Seper-

ti pada materi keterampilan pembuatan batik ini, se-

kolah kekurangan kompor gas yang dibutuhkan untuk proses pencelupan warna. “Karena itu, sekarang ini penggunaan kompor yang ada dilakukan bergilir. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok. Setiap tingkatan meski materi sama, tapi ada tambahan yang diberikan. Seperti untuk kelas VIII mereka juga diajak untuk memikirkan bagaimana pengembangannya. Tapi sekolah tidak lepas tangan, karenanya kita bekerjasama dengan beberapa hotel seperti ikut dalam kegiatan bazar,” terangnya. Selain batik, pihaknya menyebutkan, jika siswanya diberikan bekal keterampilan untuk membuat baju, kerudung serta lainnya, yang kemudian dipasarkan. Melalui program ini, pihak sekolah menilai pemberdayaan kemampuan siswa lebih nyata dalam pembelajarannya. (usi)

MTs Al Maziyah Cetak Pembaca Alquran Handal CILAKU-MTs Al Maziyah, Cilaku saat ini tengah mengembangkan ekstrakurikuler (ekskul) Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ). Hal ini dilakukan selain untuk menumbuhkan kecintaan terhadap Alquran juga diharapkan bisa mencetak pembaca Alquran yang handal. Kepala MTs Al Maziyah Yandi Ramdhani mengatakan, awal pendirian ekskul ini karena melihat kemampuan para siswanya yang mempunya bakat untuk bi-

dang MTQ. “Dengan alasan itu, pihak sekolah akhirnya memfasilitasi agar siswa bisa meningkatkan kemampuannya,” jelasnya. Disebutkannya, jumlah anggota ekskul MTQ saat ini mencapai 30 orang. Dikatakannya, dari jumlah tersebut, sebanyak 20 orang sudah memiliki dasar bertilawah. Sedangkan 10 anggota lainnya, masih dalam pembinaan. “Pembinanya tak lain adalah guru agama yang juga Pembina ponpes. De-

Yandi Ramdhani Kepala MTs Al Maziyah

ngan begitu, pemantauan bisa dilakukan lebih intens,” ucapnya. Terkait dengan raihan prestasi, diakuinya siswa MTs Al Maziyah pernah menjuarai MTQ tingkat kabupaten dan provinsi. “Pihak sekolah sangat mensuport siswa untuk berprestasi. Bahkan, tak jarang sekolah memberikan hadiah tambahan kepada siswa yang berprestasi. Ini dilakukan untuk memotivasi siswa agar terus meningkatkan prestasinya,” paparnya. (usi)

Pembinanya tak lain adalah guru agama yang juga pembina ponpes. Dengan begitu, pemantauan bisa dilakukan lebih intens."


HALAMAN

6

+ NEWS

FHI memahami rencana pemerintah menggunakan skema 25 persen per tahun.Tetapi honorer di daerah sudah lelah menunggu kebijakan pemerintah yang tak kunjung datang untuk mengangkat mereka jadi PNS.” Hasbi Ketua Dewan Pembina Forum Honorer Indonesia (FHI)

SENIN, 5 OKTOBER 2015

... APBD untuk Wakil Rakyat? DARI HALAMAN 1...

Saat kembali ditanya kebenaran soal itu, akhirnya legislator dari Partai Demokrat (PD) ini membenarkan soal adanya permintaan kenaikan tunjangan rumah dan aspirasi dewan. “Jadi ada dua hal, pertama untuk tunjangan rumah ini adalah penyesuaian tunjangan, karena kalau SPPD (surat perintah pencairan dana) itu kan sudah jelas ukurannya kembali ke tugas. Penyesuaian ini baru beberapa tahun yang lalu sehingga memang perlu dilakukan lagi penyesuaian. Hal yang kedua soal masalah aspirasi,” akunya. Namun, Yadi kembali mempersilahkan wartawan untuk menanyakan langsung kepada masing-masing fraksi, saat ditanya apakah permintaan dewan ini tidak terlalu memberatkan APBD, terlebih di saat ekonomi masyarakat tengah melemah? “Makanya untuk itu harus ditanyakan lagi ke masing-masing fraksi,” jawabnya. Menurutnya, kalaupun memang nantinya permintaan atau usulan tersebut ditolak oleh eksekutif, tentunya dewan juga harus paham, karena sebetulnya pembahasan ini bukan persoalan hak, tapi kaitannya dengan kepentingan masyarakat. “Jadi, pastinya anggaran yang dibahas ini harus berpihak kepada masyarakat. Makanya perlu dibangun pemahaman dengan dewannya,” jelasnya. Disinggung soal permin-

taan dewan sebagai sebuah bentuk akomodir kepentingan masyarakat, lagi-lagi Yadi meminta wartawan menanyakan langsung ke masing-masing fraksi partai politik di dewan. “Makanya ditanyakan lagi saja ke masing-masing fraksi. Tapi memang untuk soal tunjangan rumah, DPRD Cianjur ini paling rendah dibandingkan dengan dewan di daerah lain,” katanya. Namun Yadi mengaku, pihaknya tidak akan mempermasalahkan apabila permintaan dewan tersebut tidak kunjung dipenuhi oleh eksekutif. “Jadi dalam kondisi seperti ini, harus seperti apa kebijakannya, ya kembali lagi kepada eksekutif. Kan yang lebih memahami secara teknis itu kan eksekutif seperti soal dana DAK ataupun lainnya. Kalau dewan kan hanya harapan-harapan yang muncul dari masyarakat dan kita juga tidak bisa memonitor terlalu jauh dalam hal teknis. Jadi kalaupun ditolak juga tidak ada masalah. Kan tidak etis lah kalau gara-gara itu ditolak, lalu dewan marah,” bebernya. Sementara itu, Tim Asistensi Pendapatan Daerah (TAPD) Pemkab Cianjur melalui Agus Indra, membenarkan adanya permintaan dari para wakil rakyat tersebut. Ia mengungkapkan, selain soal permintaan kenaikan target Pendapatan Asli Daerah (PAD), rapat pembahasan kali ini lebih kepada soal aspirasi dewan. “Jadi begini, ada beberapa permintaan dari dewan, selain tuntutan kenaikan

pada target PAD, dewan juga menuntut kenaikan tunjangan perumahan dewan. Adapun untuk soal PAD ini memang sudah ada kenaikan, harapan dewan itu naiknya sampai 10 persen tapi untuk saat ini baru naik kisaran 4 persen,” terangnya. Menurut Inspektur Inspektorat Daerah (Irda) Cianjur ini, apabila dilihat dari segi perencanaan untuk memasukan permintaan dewan tersebut, seharusnya sejak dari awal, karena jika memasukkan saat ini sudah bukan saatnya. “Usulan kenaikannya sekitar Rp 3 miliar, jadi totalnya mencapai Rp 6 miliar, karena sebelumnya dialokasikan Rp 3 miliar. Tapi kalau sekarang sudah bukan saatnya, soalnya sudah di tengah di mana RKPD (Rencana Kerja Pembangunan Daerah) sudah ditetapkan,” terangnya. Saat ditanya pengaruh terhadap kemampuan APBD jika permintaan dewan tersebut direalisasikan, Agus menilai masih terbilang rasional. “Memang jika dibandingkan dengan kabupaten atau kota lain, dewan di sana mendapatkan alokasi lebih besar. Jadi permintaan kenaikan mereka terbilang masih rasional,” imbuhnya. Kendati demikian, Agus mengaku apa yang menjadi permintaan dewan ini ditolak oleh bupati. Alasannya karena eksekutif khawatir nantinya bisa menjadi permasalahan di kemudian hari. “Mereka kan ingin ada jawaban. Tapi setelah ada jawaban bupati menolak aspira-

si tetap saja masih kekeuh. Di kabupaten lain memang ada, tapi caranya benar. Seperti Bogor, mereka mengusulkan aspiriasi ini mendekati pe­ nyusunan RKPD sehingga masuk ke dalam RKPD aspirasi tersebut. Tapi kalau di kita ini, RKPD sudah ditetapkan, permintaan baru masuk. Jadi kalau nanti ada pemeriksaan BPK, besar kemungkinan akan menjadi temuan dan dampaknya akan merembet ke eksekutif,” paparnya. Terpisah, Direktur Institute Social Economic and Development (INSIDE), Yusep Somantri sangat menyayangkan dengan sikap dewan yang meminta kenaikan hak (tunjangan–red) di saat kondisi perekonomian masyarakat justru tengah terpuruk. “Nah kalau sudah ketahuan begini mau dibawa ke mana Cianjur ke depan. Jadi sebenarnya APBD itu apa memang buat rakyat atau para wakil rakyat? Kemarin telat datang rapat, sekarang berulah lagi dengan merengek minta naik tunjangan,” ujar Yusep kepada “BC”, kemarin. Jangan-jangan, lanjut Yusep, rapat sering molor itu karena terhambat lobi-lobi untuk urusan kepentingan seperti ini, bukan sebaliknya mengurusi atau membahas anggaran untuk program kepentingan masyarakat banyak. “Bagusnya ke depan, APBD ini kita ganti saja singkatannya dari asalnya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah menjadi Anggaran Pendapatan Belanja Dewan,” pungkasnya. (nuk)

... Sebulan, BPBD Catat 22 Kasus Kebakaran DARI HALAMAN 1...

Peristiwa lainnya, yakni kebakaran di Gunung Gede Pangrango, tepatnya di Alunalun Suryakencana serta kebakaran di Gunung Geulis. Terakhir, peristiwa kebakaran yang menjadi perhatian adalah kebakaran TPA Pasirsembung pada Kamis (1/10) lalu. Dalam peristiwa ini, tidak ada korban jiwa, namun kepulan asap yang dihasil membuat aktivitas warga sekitar TPA terganggu. Mereka mengeluhkan asap tebal

serta bau menyengat. BPBD Kabupaten Cianjur mengatakan, saat ini masih melakukan pemulihan pasca kebakaran di sejumlah wilayah. Pihaknya pun mengaku terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait, diantaranya Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans). “Juga dari pemerintah setempat terkait dengan data. Nantinya, data tersebut akan dijadikan acuan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat,” paparnya kepada

“BC”. Dikatakan Asep, pemberian bantuan nantinya tidak hanya difokuskan pada bantuan makanan, namun juga bantuan fisik bangunan rumah. “Kami akan lihat sejauh mana bencana itu terjadi, termasuk faktor penyebabnya,” ungkapnya. Sementara itu, Sekertaris Desa (Sekdes) Maleber Kecamatan Karangtengah Lutvy menuturkan, pasca kejadian kebakaran beberapa waktu lalu, warganya yang menjadi

korban saat ini masih menumpang di rumah kerabat. Diharapkan Lutvy, pihak pemerintah terkait segera mengirimkan bantuan, lantaran pendataan sudah dilakukan tak lama setelah peristiwa kebakaran terjadi. “Pendataan sudah, tinggal nunggu realisasi dari pihak terkait. Kita harapkan tentunya peristiwa seperti ini tidak lagi terulang. Makanya, kami menghimbau warga untuk selalu berhati-hati, terutama saat akan meninggalkan rumah,” ucapnya. (mbh)

... Selamat dari Bencana Besar, Jadi Sasaran Kekhawatiran Keluarga DARI HALAMAN 1...

Rasa was-was tersebut pun terbayarkan, karena Sabtu dini hari, anggota keluarga mereka pulang dengan selamat. Meski begitu, cerita insiden crane jatuh dan tragedi Mina menjadi hal yang paling banyak ditanyakan pada jamaah setiba di kantor Kemenag Cianjur. Eye (65) dan Fatimah (57), jamaah haji asal Kampung Rawa Lele RT 05/02, Desa Kalapa Nunggal, Kecamatan Cibinong menjadi diantara yang bersedia bercerita soal pengalaman selama beribadah di sana. Diceritakan Eye dan Fatmah, selama pelaksanaan

ibadah haji, jamaah asal Cianjur tidak menemui kendala berarti. Seluruh proses ibadah dapat dilakukan dengan lancar dan aman. Seperti saat insiden crane jatuh, dituturkan mereka, ketika itu jamaah Cianjur sedang berada di pemondokan. Lokasinya pun jauh dari Masjidil Haram. Begitu dengan tragedi Mina, diceritakannya, para jamaah Cianjur tidak ada yang menjadi korban. Hal ini lantaran para jamaah mematuhi jadwal pelemparan jumroh, yakni pada sore hari. “Sedangkan kejadian kemarin itu kan siang ya. Kami harus bersyukur karena ­Allah masih melindungi kami

dari berbagai cobaan yang terjadi selama ibadah di sana. Namun begitu, setelah peristiwa itu (tragedi Mina, red) terjadi, prosesi ibadah sedikit terganggu. Banyaknya yang menjadi korban membuat kami terus dibayang-bayangi. Waktu itu, kami hanya pasrah, karena kami yakin, semua atas ketentuan Allah,” paparnya. Pasca peristiwa tersebut tersebar, jamaah haji menjadi sasaran kekhawatiran keluarga. Mereka terus mendapatkan telepon dari keluarganya di Indonesia. “Begitupun kami. Anakanak, cucu, terus menghubungi, menelpon, untuk menanyakan kabar, memas-

tikan selamat atau tidak. Bukan terganggu, karena itukan bentuk kasih sayang mereka. Makanya kita juga bersyukur akan hal ini, dan sekarang bisa berkumpul lagi, jadi lebih bersyukur lagi,” ungkap Eye. Bagi Kemenag Cianjur, kepulangan satu kloter jamaah asal Cianjur ini tentunya kabar gembira. Namun begitu, mereka belum menghentikan pemantauan, karena ada dua kloter, yakni 54 dan 51, yang masih berada di sana. “Kita akan terus melakukan pemantauan, sampai dua kloter berikutnya tiba di Cianjur,” tegas staf haji Kemenag Cianjur Ardi. (Misbah Hidayat/“BC”)***

Menaker : Pengusaha-Pekerja Harus Bersatu TANGERANG-Menteri Ketenagakerjaan M Hanif ­Dhakiri mengatakan penguatan pola kemitraan antara pengusaha dan pekerja dibutuhkan dalam menghadapi pelambatan ekonomi global dan nasional yang berdampak pada kelesuan dunia usaha. “Pemerintah mendorong agar pengusaha dan pekerja dapat memelihara dan menjamin hubungan industrial yang harmonis agar setiap perusahaan mampu bertahan dan tetap berkembang meskipun terjadi pelambatan ekonomi,” kata Menaker Hanif dalam acara Konsolidasi Kerjasama Trainers Terampil Bernegosiasi dalam Hubungan Indus-

trial di Tangerang, Banten, Sabtu (3/10). Hanif mengatakan kemitraan diantara para pelaku hubungan industrial menjadi kunci dalam mewujudkan hubungan industrial yang harmonis. Ini bisa dijadikan sebagai salah satu upaya untuk tetap bertahan dan menjadi modal sosial bagi kemajuan perusahaan dan meningkatkan daya saing di tengah persaingan global yang semakin ketat. “Agenda prioritas kita adalah menjaga iklim investasi yang kondusif agar roda perekonomian tetap bergerak dan maju sehingga kegiatan produksi tetap berjalan dan

penciptaan lapangan kerja terus terjadi,” kata Hanif. “Untuk itu penguatan kemitraan diantara para pelaku hubungan industrial menjadi esensi dalam hubungan industrial yang harmonis mulai dari tingkat perusahaan. Kemitraan pekerja dan pengusaha setidaknya diwujudkan melalui mitra dalam proses produksi, mitra dalam keuntungan, dan mitra dalam tanggung jawab,” kata Hanif. Dia mengajak kepada pimpinan SP/SB, Federasi SP/ SB dan Konfederasi SP/SB agar lebih menekankan dialog sosial dengan pe­ ngusaha sekaligus solusi agar perusahaan dapat bertahan dan

bahkan terus bekembang menciptakan peluang kerja baru sekaligus meningkatkan kesejahteraan pekerja/buruh serta keluarganya. Untuk itu Hanif menekankan pentingnya kemampuan terampil bernegosiasi dalam hubungan industrial agar dapat selalu membangun budaya berunding yang dimulai dan dijalankan dengan rasa saling suka dan rasa kerelaan hati diantara para pihak terkait. Perundingan bersama sebagai hak pekerja maupun hak pengusaha sebagai bagian pelaksanaan kebebasan berserikat sesuai Konvensi ILO Nomor 98/1949. (net/zlf )

40 Akademisi Kirim Surat ke Jokowi JAKARTA-Sebanyak 40 akademisi mengirim surat untuk Presiden Joko Widodo meminta penghentian kasus Wakil Ketua KPK nonaktif Bambang Widjojanto di Bareskrim Polri. Mereka menilai ada kriminalisasi terhadap Bambang. “Kasus kriminalisasi Bambang Widjojanto, komisioner KPK nonaktif, adalah sejarah kelam dari perjuangan untuk memberantas korupsi di bumi pertiwi. Tanpa disadari telah berlawanan dengan perintah Bapak Presiden tentang penghentian upaya kriminalisasi,” tulis para akademisi dalam surat yang disampaikan melalui pers rilis pada wartawan, Minggu (4/10). Adapun beberapa akademisi yang menandatangani surat itu di antaranya Dosen FHUI Gandjar LB dan Febby Mutiara Nelson, Dosen FH Universitas Airlangga Syaiful Aris, dan Dosen FH UGM Oce Madril. Ada beberapa alasan para akademisi ini meminta penghentian penyidikan. Pertama, kasus yang disangkakan kepada BW, sapaan Bambang, adalah saat yang bersangkutan

menjalankan profesi sebagai penasehat hukum. Maka, dalam menjalankan tugas itu seharusnya BW dilindungi oleh Pasal 16 UU No. 18 Tahun 2003 Tentang Advokat. Kedua, bahwa saat dimulainya penyidikan tidak dibarengi dengan SPDP kepada Penuntut Umum sebagaimana diatur dalam Pasal 109 ayat (1) UndangUndang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana yang diatur lebih lanjut dalam Pasal 25 ayat (1) Perkap Nomor 14 Tahun 2012 tentang Manajemen Penyidikan Tindak Pidana. Ketiga, ada beberapa orang yang bukan termasuk penyidik dalam kasus BW tetapi “turut serta” melakukan tindakan yang menjadi bagian kewenangan penyidik. Tak hanya itu, polisi dianggap menyalahgunakan wewenang dengan dimasukkannya sangkaan baru terhadap BW yaitu Pasal 266 ayat (1) KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 jo Pasal 55 yat (1) ke 2 jo Pasal 56 KUHP saat pelimpahan perkara ke penuntut umum. Pasalnya, sangkaan baru itu dimasukkan tanpa didasari proses penyidikan.

Mereka juga menyoroti putusan perkara Ratna Mutiara (saksi dalam sidang sengketa Pilkada Kabupaten Kotawaringin Barat di MK) tidak ada satupun fakta hukum yang menunjukkan keterlibatan BW dalam perkara kesaksian palsu. Begitu pula dalam sidang dengan terdakwa Zulfahmi Arsyad, juga tidak ditemukan fakta hukum yang menyebutkan keterlibatan BW. “Atas dasar-dasar tersebut kami menyimpulkan bahwa tidak ada cukup alasan secara hukum untuk melanjutkan pemeriksaan hingga ke pengadilan,” tulis para akademisi. Mereka meminta ­pre-siden memerintahkan Jaksa Agung M Prasetyo segera mengeluarkan SKPP atau tindakan hukum lain guna menghentikan kasus yang melibatkan BW atas nama keadilan dan kepastian hukum. “Demikian surat ini kami sampaikan, kami berharap Bapak Pre­ siden bisa sesegera mungkin mengambil sikap tegas untuk menghentikan perkara tersebut. Atas perhatiannya kami ucap­ kan terima­kasih,” akhir­ ­surat itu. (net/zlf )

Honorer K2 Tolak Dites Ulang JAKARTA-Rencana pemerintah melaksanakan tes ulang untuk menetapkan honorer K2 yang akan diangkat bertahap selama empat tahun, mendapat penolakan. Menurut Ketua Dewan Pembina Forum Honorer Indonesia (FHI) Hasbi, dari hasil konsolidasi di beberapa provinsi dan kabupaten bagian timur seperti Sulawesi Selatan, semuanya menolak dites lagi. Pasalnya, jika tes untuk menentukan rangking, hal itu bisa berdasarkan hasil tes honorer K2 Oktober 2013. “FHI memahami rencana pemerintah menggunakan skema 25 persen per tahun. Tetapi honorer di daerah sudah lelah menunggu kebijakan pemerintah yang tak

kunjung datang untuk mengangkat mereka jadi PNS,” kata Hasbi, Minggu (4/10). Dikatakan, hampir rata -rata honorer di daerah mengharapkan pemerintah mengunakan instrumen seleksi berdasarkan usia dan masa kerja, melalui tahapan verifikasi serta validasi data yang akurat, adil, tidak berbau KKN, dan lain-lain. Formulasi ini akan memperkecil penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang oknum pejabat dalam mengajukan usulan tenaga honorer yang akan diangkat pada tahap pertama dan seterusnya. “Kami memahami kesulitan, kendala dan kerangka berpikir pemerintah dalam

menyelesaikan tenaga honorer . Oleh karena itu FHI Pusat terus melakukan konsolidasi dan sosialisasi ke daerah-daerah di Indonesia guna membantu pemerintah dalam memberikan informasi terkait penyelesaian tenaga honorer,” paparnya. FHI meminta pemerintah pusat dan daerah untuk memperhatikan data honorer K2 secara cermat, sehingga bisa dihindari adanya honorer bodong ikut diangkat menjadi CPNS. “Sangat tidak manusiawi jika hasil perjuangan ho­ norer selama ini dinikmati dan dimanfaatkan oleh honorer bodong, mafia CPNS, calo, dan oknum pejabat,” pungkasnya. (net/zlf )

... Balas di Bandung, Sib! DARI HALAMAN 1...

Gol tunggal dari Mitra Kukar lahir setelah striker pengganti Persib, Rudiyana melakukan pelanggaran fatal di depan kotak penalti. Mantan pemain Maung Bandung, Zulkifli Sukur yang bertindak sebagai penendang bola mati mampu memberikan umpan terarah kepada Carlos Raul. Gol pun tercipta pada menit 83. Kesalahan fatal itulah yang disebut pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman sebagai faktor utama kekalahan timnya. Tidak hanya itu, konsisten dan konsentrasi terutama di menit-menit akhir, sambung dia, masih menjadi masalah utama yang dimiliki para pemain pelapis. Seperti diketahui, saat melakoni laga tandang, Maung Bandung harus tampil tanpa diperkuat enam pemain intinya. Mereka adalah Ahmad Jufriyanto, Vladimir Vujovic, Hariono, Zulham Zamrun, Ilija Spasojevic dan Muhammad Ridwan. “Kita sudah siapkan strategi tanpa enam pemain inti, tapi hasilnya kurang maksimal. Para pemain kurang konsisten dan konsentrasi saja, soalnya tadi pemain pengganti buat pelanggaran sangat fatal. Padahal sebelumnya saya wanti-wanti jangan buat pelanggaran di daerah itu,” ujar pria yang karib disapa Djanur ini saat konferensi pers kemarin. Kekalahan tersebut memaksa Persib harus memenangi laga leg kedua di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung,

Sabtu (10/10) mendatang dengan selisih 2 gol. Kekalahan pun menunjukkan bahwa Kalimantan angker bagi tim kebanggaan warga Jawa Barat. Ini menjadi kekalahan kedua Persib di Kalimantan Timur, setelah kalah dari Pusamania Borneo FC dengan skor 3-2 di babak 8 besar. Namun, meski meraih catatan buruk, Djanur me­ ngaku puas dengan penampilan para pemain penggantinya. Di babak pertama, lanjut Djanur, timnya masih mampu menguasai bola dan menciptakan sejumlah peluang. “Saya ucapkan selamat untuk Mitra Kukar yang sudah menangkan pertandingan 1-0. Tapi saya puas dengan penampilan pemain pelapis karena enam pemain inti kita tidak turun. Kita di babak pertama masih bisa pegang ball position. Di laga kandang nanti, kita optimis bisa memenangkan laga dan lolos ke final,” jelasnya. Sementara itu, di kubu lawan, Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, mensyukuri atas torehan timnya malam itu, meski golnya tercipta melalui tendangan bebas dan bukan dalam kondisi open play. “Kita sangat bersyukur meski hanya menang 1-0. Saya akui, Persib tetap Per­ sib yang punya mental juara. Mereka bisa mengatasi permainan kita, tapi akhirnya kita bisa raih kemenangan,“ ucapnya. Pada laga kemarin, sebenarnya pasukan Pangeran Biru berhasil meredam tim tuan rumah. Bahkan di babak pertama lahir sejumlah peluang yang merepotkan barisan pertahanan Mitra

Kukar. Sayang, semuanya selalu berhasil dimentahkan lawan. Alih-alih mencari gol, Persib malah harus kehilangan Tantan karena dibekap cedera. Alhasil Djanur terpaksa menarik pemain asal Lembang tersebut dan memasukkan Muhammad Taufiq. Hingga turun minum, tak ada satupun gol yang tercipta. Memasuki babak kedua, duel cenderung lebih seimbang. Terlihat pada menit 69 dan 70, Rachmat Affandi dari Mitra Kukar dan Atep dari Persib sama-sama memiliki peluang emas. Namun tendangan keras kedua pemain tersebut masih bisa dihalau. Setelah kehilangan Tantan, Persib kembali harus kehilangan strikernya, Yandi Sofyan Munawar akibat benturan. Posisinya digantikan Rudiyana pada menit 71. Memasuki menit-menit akhir, Persib kembali mampu mendominasi jalannya permainan. Tendangan bebas Firman Utina pada menit 79 nyaris menjebol gawang Mitra Kukar. Di kala tampil menyerang, petaka bagi Persib lahir pada menit 83 melalui bola mati. Pemain asing Mitra Kukar, Carlos Raul berhasil mencetak gol kemenangan setelah memaksimalkan umpan Zulkifli Sukur. Kalah 0-1 membuat para punggawa Persib langsung bangkit dan terus-terusan melancarkan serangan. Sayang, waktu yang tersisa tak cukup untuk membuahkan gol. Hingga wasit meniupkan peluit panjang, skor 0-1 tak berubah. (gg/bbs)


HALAMAN

7

BC-IKLAN

PENGUMUMAN Direksi PT. Bukit Naga Mas, berkedudukan di Kabupaten Cianjur,dan beralamat Jalan Pasir Saronge, Kampung Ciherang, Rt. 004 Rw.003, Desa Palasari, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur (“Perseroan”) dengan ini mengumumkan Rencana Pengambilalihan saham Perseroan yang dimiliki olehpemegangsaham tuan HERY GUNAWAN RAHARDJA sebanyak 3.300 (tigaribu tigaratus) saham dan tuan HERU DARMAWAN RAHRDJA sebanyak 3.300 (tigaribu tigaratus) saham dalam Perseroan Terbatas PT. Bukit Naga Mas oleh Tuan TYA SIN KIAN dan tuan SETIAWAN. Maka dengan ini memberitahukan kepada para Kreditur dan pihak pihak yang berkepentingan untuk mengajukan keberatan kepada perseroan sellambat lambatnya 30 hari sejak tanggal pengumumam iklan ini terbit.

Cianjur, 2 Oktober 2015 Direksi

ttd

CARA GAMPANG BIKIN LAPTOP LAMAMU KEMBALI SEGAR DAN BEKERJA KENCANG

B

agi kamu yang mulai galau karena laptop kesayangan sudah mulai dimakan usia, cara agar dia kembali bisa segar seperti dahulu kala. Dengan cara yang mudah dan ekonomis, tentunya. 1. Mungkin beban beratlah yang sudah bikin dirinya melambat. Segera rapihkan storage-mu dari filefile usang dan sudah tidak terpakai lagi Bertahun-tahun berlalu, dan siapa tahu kamu belum pernah meluangkan waktumu untuk membersihkan file-file tidak terpakai di laptopmu. Sisakan waktu di akhir pekan atau waktu istirahatmu untuk menghapus file tak terpakai, ataupun merapihkan kembali dokumendokumen dan file penting di laptopmu. Memindahkan file-file tersebut ke external hardisk untuk melegakan space, juga boleh. Alternatif lainnya sih, kumpulkan saja file-file lawas itu jadi satu dan gunakan WinRAR untuk mengcompress-nya menjadi kecil. Dijamin membantu banget melegakan nafas laptop bututmu. 2,Defrag berkala bisa membantu melancarkan dirinya. Cukup jalankan dan tunggu sambil melahap pisang goreng plus kopi. Data sudah kamu bersihkan, nah selanjutnya tinggal merapihkan lokasi file-file tersebut di hard-drive mu. Buka menu start, dan carilah disk defragment. Software tersebut adalah bawaan windows, dan yang kamu perlukan hanya menjalankannya, dan tunggulah hingga selesai. Oh, jangan lupa bawa pisang goreng plus kopi sebagai teman menanti. 3. Lupakan antivirus bonusan

yang berat. Segudang antivirus baru yang lebih ringan dan bersahabat bisa kamu temukan dengan mudah di internet. Gak jarang, laptop menjadi super lemot bahkan loyo akibat antivirus bonusan yang diinstallkan vendor ke laptopmu. Cukup uninstall mereka (apalagi mereka selalu bikin notifikasi untuk minta dibeli lisensinya, nyebelin kan?), dan cari antivirus ringan yang rekomendasinya bisa kamu cari via internet. 4. Sama kayak kamu, laptopmu pun gak suka dirinya kotor. Usir jauh-jauh junk files di laptopmu dengan software pembersih PC Selain menginstall antivirus baru, akan lebih oke jika kamu menambahkan software baru yang bisa mengusir junk files alias file sampah yang teronggok di sistem mu secara menahun tanpa kamu tahu. Pastikan, kamu mencari yang aman dan bukan membawa virus, ya. Tentunya, sekedar membersihkan junk files, lebih baik daripada harus menginstall ulang laptopmu dan kehilangan banyak data bukan? 5. Masih merasa lelet? Mungkin komputermu menjalankan secara otomatis aplikasi yang tidak dibutuhkan sewaktu startup Langkah ini agak sedikit butuh pemahaman komputer. Di menu search-mu, ketiklah msconfig, dan lihatlah apa saja yang laptopmu jalakan ketika ia dinyalakan. Beri tanda pada kotak “hide all microsoft service”, dan perhatikan aplikasi apa saja yang ada, siapa tahu ada yang tidak kamu kenal dan memberatkan proses laptopmu. Setelah selesai, kamu akan diingatkan untuk merestart laptopmu. (hipweecom)

HOTLINE 0878 20444 290 MINI BARIS: (minimal 3 baris maks 7 baris Rp. 7000/baris IKLAN KOLOM WARNA (FC) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 10.000/ mmk IKLAN KOLOM HITAM PUTIH (BW) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 8.000/mmk IKLAN DISPLAY FC Rp. 10.000/mmk IKLAN DISPLAY BW Rp. 8.000/mmk IKLAN ADVERTORIAL FC 1/2 Halaman Rp.18.900.000 IKLAN ADVERTORIAL BW 1/2 halaman Rp. 15.120.000 IKLAN ADVERTORIAL FC 1 halaman Rp. 37.800.000 (cover belakang) IKLAN ADVERTORIAL BW 1 halaman Rp. 30.240.000 (halaman dalam) IKLAN PENGUMUMAN (minimal 100mmk s/d 330 mmk) Rp. 5.000/mmk IKLAN BANDER FC (minimal 7x30 mmk dan maksimal 7x50 mmk) Rp.22.500/mmk IKLAN BANDER BW Rp.12.500/mmk

SENIN, 5 OKTOBER 2015


SENIN, 5 OKTOBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Dari Rakyat Oleh Rakyat Untuk Rakyat

Ketua DPRD Cianjur: APBD Tidak Pro Kepada Calon HALAMAN

8

Yadi Mulyadi

CIANJUR-Ketua DPRD Cianjur, Yadi Mulyadi menyatakan, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk Tahun Anggaran (TA) 2016 yang saat ini dalam tahap proses pembahasan oleh dewan sama sekali tidak untuk

memfasilitasi salah satu pasa-ngan calon Pilbup Cianjur 2015. “Untuk APBD 2016 ini kan masa terakhir pa bupati, penekanananya kan kesana. Jadi kalau ada praduga APBD 2016 ini untuk mendukung

pasangan calon tertentu tentunya itu sangat tidak mendasar. Apalagi saat ini sistem untuk keuangan daerah tahun ini menggunakan accrual basis,” ujar Yadi kepada "BC". Jadi, tegas Yadi sangat tidak

mungkin itu bisa terjadi, soalnya kalau sampai coba-coba pastinya akan kena masalah. Apalagi penyusunan APBD itu harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah. (nuk)

Pakta Integritas Pendidikan Politik Positif Langkah BERIMAN Menunjukan Keberanian Sekaligus Menaikan Integritas

LANGKAH yang dilakukan pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Cianjur nomor urut 2 (Irvan Rivano Muchtar-Herman Suherman) membuat pakta integritas terkait pelaksanaan pemerintahan bersih kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dinilai kalangan masyarakat sebagai sebuah langkah yang positif.

D

iungkapkan Akademisi dari Universitas Suryakancana Unsur Cianjur Dr Dedi Mulyadi SH, pihaknya sangat mengapresiasi atas apa yang dilakukan paslon pemilik tagline BERIMAN tersebut. Menurutnya, langkah tersebut dinilai sebuah pendidikan politik yang benar karena komitmen mereka hendak menjalankan pemerintahan bersih

ketika terpilih nanti. “Saya apresiasi langkah yang dilakukan pasangan BERIMAN. Ini adalah pendidikan politik yang benar. Pakta integritas yang dikirim langsung ke KPK dan Kemenpan RB, sudah menunjukkan keberanian komitmen itu,” katanya. Dijelaskan Dedi, pakta integritas yang dibuat itu, selain menunjukan adanya keberanian untuk melaksanakan pemerintahan yang bersih dan

DOK / IST

PKS Tetap Solid Dukung SUARA

Cawabup Zainy Tinjau Gunung Gede CIANJUR-Pasca terjadinya kebakaran alun-alun Suryakencana Gunung Gede, Kabupaten Cianjur beberapa hari lalu, mendorong keinginan calon wakil bupati nomor urut 1 Zainy Hamzah melakukan tinjauan langsung ke lokasi bersama-sama dengan para relawan GAZPOLL dan pecinta alam, kemarin. Sebelum melakukan pendakian, pasangan dari calon bupati Deni Sunarya alias Mang Gawel ini juga mengikuti rapat koordinasi terlebih dahulu dengan para pecinta alam Gunung Gede Suryakecana. Tim sukses GAZPOLL, Pallas saputra mengungkapkan, apa yang dilakukan wakil bupati nomor urut 1 itu sebagai bukti kecintaan dan kepeduliannya terhadap kelestarian lingkungan di Kabupaten Cianjur. Menurutnya, keberadaan Gunung Gede merupakan salah satu yang terpenting di Cianjur, pasalnya dengan keindahan

IST

yang dimiliki Gunung Gede selama ini bisa memberikan nilai manfaat penghidupan ekonomi begitu banyak bagi warga sekitar. “Dengan keindahaan yang ada di sana menjadikan Gunung Gede sebagai salah satu pusat tujuan wisata di Cianjur,” ujarnya. Ia mengungkapakan, pa Zainy sangat menyayangkan dengan terjadinya kebakaran di Puncak Gunung Gede kemarin. Apalagi informasinya kebakaran tersebut akibat ulah dari tangan-tangan jahil manusia. “Makanya, karena merasa tergugah sekaligus prihatin dengan kejadian ini. Pa wakil langsung meninjau ke loka si,” imbuhnya. Sebagaimana dikabarkan, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), terbakar Minggu (27/9) lalu. Titik kebakaran terjadi di Alun-alun Suryakencana. Api menghanguskan kurang lebih 5-7 hektar luas savanna atau rerumputan di kawasan tersebut. (nuk)

CIANJUR-Sebagai salah satu partai pendukung pasangan calon nomor urut 2 (Suranto-Aldwin Rahardian), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan tetap solid memberikan dukungan untuk menghantar keduanya menuju kemenangan di Pemilihan Umum Bupati (Pilbup) Cianjur 2015. Hal tersebut dikatakan Ketua DPD PKS Cianjur, Teguh Agung menyikapi terjadinya

perpecahan diinternal partai politik (Parpol) pendukung SUARA. Teguh berpendapat dengan adanya upaya memecah belah kubu SUARA tersebut justru menunjukan soliditas SUARA memang pantas diperhitungkan, sehingga perlu adanya langkah pemecahaan. “Untuk tim ataupun kader PKS sendiri sampai saat ini masih tetap solid mendukung SUARA,” ujar Teguh kepada "BC", belum lama ini.

Dijelaskan Teguh, sebenarnya yang perlu dikhawatirkan untuk soal perpindahan dukungan ini kalau sekelas ketua partai. Pasalnya jelas Teguh, kalau sekelas ketua partai tentunya akan menimbulkan efek besar. Pertama bisa membuat keraguan terhadap konsituen dan kedua berarti ada apa dibalik komitmen partai itu dengan calon. “Kalau sampai sekelas ketua partai yang membuat

baik. Juga merupakan sebuah langkah awal yang baik, sehingga alangkah bagusnya langkah itu bisa diikuti calon lainnya. Sementara itu, Direktur Kebijakan Publik dari Lembaga Pemilukada yang Jujur dan Adil, Farid Maulana menambahkan, pakta integritas penting dibuat bagi para kandidat meski belum terpilih. Ini untuk menunjukkan bukti awal terlebih dahulu kepada rakyat Cianjur. Apa yang dilakukan pasangan BERIMAN ini tentunya bisa menaikkan tingkat kepercayaan publik terhadap integritas program yang akan dijalankan nantinya. “Publik akan semakin yakin, bahwa dengan pakta integritas itu, nantinya pelayanan terhadap publik akan semakin meningkat,” tegasnya. Terlebih pakta integritas tersebut ditujukan langsung kepada KPK dan Kemenpan RB. Penyerahakan kepada dua lembaga yang mengawal negeri ini untuk bersih dari korupsi

dan pemerintahan yang bersih, dinilai tidak main-main. Karena bila main-main, maka akan sangat bahaya dampaknya bagi pasangan BERIMAN bila terpilih nanti. “Ini tidak main-main, ditujukan KPK dan Kemenpan RB. Artinya menunjukkan komitmen tulus dari pasangan BERIMAN. Dan ini jelas, secara politik pasangan BERIMAN telah lebih unggul dari pasangan lain dalam menunjukkan bukti komitmennya untuk pemerintahan yang bersih nantinya,” tuturnya. Karena itu, sebagai proses pendidikan politik bagi rakyat Cianjur, pihaknya berharap para kandidat lain juga menunjukkan hal yang sama. Saat ini, kata dia, publik butuh kepastian dalam memilih calon pemimpinnya. Kalau diberitakan dengan rakyat, semua bisa melakukannya. Bahkan bisa juga dari yang biasanya tidak pernah turun ke sawah, tiba-tiba ada di sawah bersama petani. (nuk)

pernyataan pengalihan dukungan baru itu bikin heboh,” imbuhnya. Saat ditanya apakah perpindahan dukungan yang dilakukan arus bawah tidak terlalu menjadi sebuah ancaman? “Kalau pilkada itu sebenarnya bukan logika partai, tapi logikanya itu logika pikir. Jadi kalaupun kasarnya partainya tidak menudukung konsituen bisa saja malah mendukung atau sebaliknya,” jawabnya.

Legislator dari PKS ini memaparkan, berdasarkan hasilsurvey partai itu sebenarnya mempunyai indeks kepercayaan, seperti PKS misalnya, di setiap konsituen PKS yang memilih partai berapa persen dan yang memilih dukungan calon berapa. “Maksudnya indeks disini itu modal suara, jadi dengan semakin banyak dukungan partai tentu indeksnya makin besar,” terangnya. (nuk)

BERIMAN Janjikan Jalan Pedesaan Mulus CIANJUR–Calon Bupati Cianjur nomor urut 2, Irvan Rivano Muchtar (IRM) mengatakan, pihaknya berjanji akan meningkatakan pembangunan jalan di Cianjur khususnya pembagunan jalan mulus untuk pedesaan. Irvan mengungkapkan, program pemerintah saat ini terkait pembagunan infrastruktur jalan akan diperbaiki dan disempurnakan, dimana itu dilakukan sebagai langkah untuk kesejahteraan rakyat Cianjur. “Jadi untuk pembangunan jalan ini kita rencanakan dan persiapkan setiap tahunnya alokasi anggaran sebesar Rp 100 miliar. Dengan begitu nantinya jalan-jalan ke desa untuk akses pertanian bisa dilalui dengan mudah,” kata Irvan seusai kampanye di Cirata Ciherang Karangtengah Cianjur, Minggu (10/4). Irvan yang juga Ketua Karang Taruna Kabupaten

65

IST

JALAN MULUS-Calon bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar kampanye di Ciherang Karangtengah Cianjur Minggu (10/4).

Cianjur ini menjelaskan, pembangunan dan perbaikan jalan sangat penting dalam pemerintahannya nanti. Sebab, dengan bergandengan tangan bersama Herman, yang memang berpengalaman di Binamarga, tentunya program pembangunan jalan tersebut akan lebih terfokus.

Daerah-daerah yang belum dilakukan pengerasan menurutnya, memiliki peluang besar untuk diutamakan dalam pembangunan. Terutama daerahdaerah pertanian dan perkebunan, yang membutuhkan akses transportasi hasil tani untuk diperdagangkan. Kemudian perbaikan jalan-jalan rusak,

dengan tingkat kerusakan yang parah dan sedang akan terus diperbaiki selama pemerintahannya berlangsung nanti. “Sebagian besar aspirasi masyarakat saat ini yang saya serap berkeinginan agar semua jalan di wilayah Cianjur bisa di aspal atau di beton. Makanya setelah menghitung dan mengkaji, Insya Allah bila terpilih nanti, saya bersama pak Herman akan menjalankan program pembangunan tersebut,” tutur Irvan. Program pembangunan jalan beton senilai Rp 100 miliar per tahun ini, adalah salah satu program Infrastructure Road Map (IRM). Program lainnya adalah revitalisasi pasar tradisional, pembangunan ruang kelas baru, dan revitalisasi irigasi dan jembatan. Hal senada dikatakan calon wakil bupati Herman Suherman saat berkunjung ke Desa Sarampad, Cugenang, beberapa waktu lalu. Herman menya-

takan kesanggapunnya untuk perbaikan jalan. Ia menuturkan, saat dirinya masih dinas di Bina Marga, turut membangun jalan menuju Sarampad. Tentunya nanti, setelah terpilih bersama Irvan, dia akan menjawab keinginan-keinginan tersebut. Tidak hanya untuk Sarampad saja, desa-desa lainpun untuk pembagunan jalan ini apabila memang rusak tentunya harus dilakukan perbaikan. “Masa iya, saya asli Sarampad tidak memperhatikan warga disini. Kalau dulu saya ketika masih di Binamarga ikut membangun jalan ke Sarampad. Masa nanti setelah ketika terpilih, saya tidak menjalankan pembangunan yang diinginkan warga disini. Insya Allah nanti setelah terpilih, kalau sekarang belum boleh, masih calon. Kalau jalan kita bagus lagi, semua akan mudah dan makin nyaman perjalanan,” kata Herman. (nuk)


website www.beritacianjur.com

SENIN, 5 OKTOBER 2015

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

HALAMAN

9

Morata Minta Gaji Dua Kali Lipat

MORATA terikat kontrak hingga 2019 dengan gaji 2,2 juta euro per tahun. Untuk kontrak baru, Morata dikabarkan menuntut kenaikan gaji dua kali lipat, yaitu antara 4 hingga 4,5 juta euro.

INIESTA DAN MESSI

4 KEKALAHAN

CHELSEA 3/10/15 Chelsea 1-3 southampton

BARCELONA BUTUH MESSI DAN INIESTA

BARCELONA-Kekalahan dari Sevilla di ajang La Liga, membuat Gerard Pique mengaku bahwa Barcelona memang membutuhkan sosok seperti Lionel Messi dan Andres Iniesta. Sebagaimana diketahui, dua pemain tersebut memegang pe­ ranan vital dalam tubuh Lez Azulgranas selama 10 tahun terakhir. Keduanya secara beruntun dihantam masalah cedera yang membuat mereka harus menepi dari lapangan hijau untuk sementara waktu. Khusus untuk Messi, diri­ nya bahkan harus absen setidaknya sampai dua bulan ke depan. ”Tentu saja kami kehilangan Lionel Messi dan Andres Iniesta, tapi Sevilla juga punya masalah cedera pemain jadi itu tidak bisa jadi alasan sebenarnya. Setelah jeda internasional, kami harus mulai lagi dengan kemenangan. Barcelona harus tetap ada di atas,” ungkapnya. Hasil buruk dari Las Palanganas sendiri merupakan yang kedua setelah di beberapa laga sebelumnya, skuat asuhan Luis Enrique tersebut sudah lebih dulu kalah dari Celta Vigo dengan skor cukup telak, 4-1. (net/yhi)

29/09/15 Porto 2-1 Chelsea

MOU DIUJUNG TANDUK

JOSE MOURINHO pasang badan atas hasil-hasil buruk yang didapat Chelsea sejauh perjalanan musim ini.

I

a mengaku siap apabila manajemen The Blues memutuskan untuk memecatnya sebagai manajer. Chelsea yang berstatus juara bertahan Premier League musim 2014-15 mengalami masa sulit pada awal musim ini. Kekalahan melawan Southampton di Stamdford Bridge, Sabtu (3/10) malam WIB, menjadi hasil buruk keempat mereka dari delapan laga yang sudah bergulir musim ini. Dari delapan laga itu The Blues baru mengemas delapan poin dari dua kemenangan dan dua kali seri. Torehan tersebut membuat mereka terpuruk di posisi ke-16 klasemen sementara Premier League atau hanya terpaut dua tingkat dari zona degradasi. Jose Mourinho dengan tegas mengatakan tidak akan lari dari tanggung jawab atas hasil buruk yang dialami Chelsea. Ia juga pesimistis timnya sudah kehilangan peluang agar bisa mempertahankan gelar juara. ”Jika klub ingin memecat saya, mereka dapat melakukannya dan saya tak akan lari. Untuk bisa menjadi juara sekarang sangat sulit karena jaraknya terlalu jauh, namun saya yakin kami akan finis di empat besar. Ini adalah saat krusial dalam sejarah klub karena jika mereka memecat saya berarti mereka sudah memecat manajer terbaik yang pernah mereka miliki. Intinya hasil-hasil negatif belakangan adalah tanggung jawab manajer. Ini saatnya masing-masing dari kami memikul tanggung jawab

12/09/15 Everton 3-1 Chelsea 29/08/15 Chelsea 1-2 Crystal Palace

KLOPP DIANGGAP COCOK BAGI LIVERPOOL

MANTAN striker timnas Jerman, Karl-Heinz Riedle, meyakini Jurgen Klopp merupakan sosok yang sangat pantas untuk menjadi manajer Liverpool. Sejak musim lalu, nama Klopp memang kerap dikait-kaitkan dengan klub Merseyside tersebut. Ia pun digadanggadang oleh para fans Liverpool untuk menggantikan Brendan Rodgers. ”Jika suatu waktu nanti para pe­ tinggi di Liverpool memutuskan bahwa mereka tak lagi bisa sukses dengan Rodgers, maka Klopp akan menjadi pi­ lihan yang sangat pantas bagi mereka,” ucapnya. Riedle, yang dulu juga pernah membela Liverpool, menilai bahwa jika memang Rodgers nantinya didepak oleh The Reds maka sosok yang pantas untuk menggantikannya adalah Klopp. Terlebih Liverpool memiliki banyak kesamaan dengan mantan klub Klopp sebelumnya, Borussia Dortmund. ”Klubnya mirip dengan klub lamanya, mereka memiliki suporter terbaik di negaranya, mereka juga fans yang loyal. Jadi saya benar-benar bisa membayangkan Klopp menjadi pelatih Liverpool,” ungkap Riedle. (net/yhi)

LIMA GOL AGUERO LAHIRKAN REKOR BARU MANCHESTER-Striker Manchester City, Sergio Aguero, membukukan rekor anyar pada laga kontra Newcastle United, Sabtu (3/10). Aguero menjadi pemain yang mencetak lima gol dengan catatan waktu p­ aling singkat sepanjang sejarah Premier League. Lima gol Aguero ke gawang The Magpies tercipta hanya dalam rentang 20 menit. Sebelumnya, catatan terbaik dipegang oleh Jermain Defoe, yang mencetak lima gol ke gawang Wigan Athletic dalam waktu 36 menit, 23 November 2009. Aguero juga menjadi pemain ke-

lima yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan sepanjang sejarah Premier League. Aguero berdiri setara dengan Andy Cole, Alan Shearer, Jermain Defoe dan Dimitar Berbatov. Hingga kini, tak ada pemain yang mampu mencetak enam gol dalam satu pertandingan Premier League. Ada catatan menarik lainnya. Bila Aguero cuma membutuhkan 20 menit untuk mencetak lima gol, Newcastle memerlukan tujuh pertandingan untuk mencetak jumlah serupa. Aguero mencetak 5 gol pada laga yang berkesudahan 6-1 untuk Manchester City itu. Torehan 5 gol dalam

satu laga membuat Aguero sejajar dengan sejumlah striker top Premier League. Pemain lain yang lebih dulu melakukannya adalah Dimitar Berbatov, Alan Shearer, Jermain Defoe, dan Andy Cole. (net/ yhi)

Kami tidak akan me­ ngakhiri ini dengan buruk. Musim lalu juga tidak mu­ dah. Kami bu­ kan sekumpu­ lan bayi. Chelsea segera menunjukkan penampilan terbaiknya lagi."

FABREGAS

OFFSIDE

dan tetap bersama,” ucap Mou. Chelsea tampil lesu kala menghadapi Southampton di Stamford Bridge. Lini belakang yang keropos serta minimnya kreasi dari tengah membuat Chelsea takluk 1-3 dari Soton. Bagi Chelsea, itu adalah kekalahan keempat mereka di Premier League musim ini dan kekalahan kedua mereka di kandang. Kekalahan pertama di kandang musim ini didapatkan The Blues dari Crystal Palace. Kala itu, mereka takluk 1-2. Dalam laga ini, Mourinho bertekad melakukan sejumlah perubahan besar. Ia langsung menurunkan sejumlah pemain yang sebelumnya tidak diturunkan pada laga-laga sebelumnya. Beberapa pemain seperti Loic Remy dan John Terry kembali masuk dalam skuat utama The Blues malam itu. Namun tetap saja keberuntungan belum berpihak pada The Blues, hingga pluit akhir dibunyikan kemenangan tetap diraih Southampton. (net/Yadi Haryadi/”BC”)***


HALAMAN

10

SPORT

Pukulan Jab Kanan Postol Robohkan Matthysse di Ronde 10 CALIFORNIA-Viktor Postol memenangkan duel unifikasi perebutan juara dunia kelas ringan versi WBC kosong setelah mengalahkan Lucas Matthysse dengan kemenangan KO di ronde kesepuluh. Dengan kemenangan ini, petinju berkebangsaan Ukraina tersebut sukses menjaga rekor tak terkalahkannya (28-12KO).

Bertarung di Stubhub Center di Carson, California, Minggu (4/10), Matthysse langsung mengambil inisiatif untuk melakukan tekanan di ronde pertama. Sementara Postol terlihat lebih banyak menunggu untuk melepaskan pukulan. Pertarungan baru terlihat menarik di ronde keempat. (net/pur)

SENIN, 5 OKTOBER 2015

NEWS SPORT

Pembalap Muda Indonesia Catat Rekor Best Time di ARRC Qatar

NET

QATAR-Pembalap muda Indonesia, Yogha Dio ­Syachputra, dari tim Astra Honda Motor (AHM) berhasil mencetak rekor Best Time di kelas Asia Dream Cup (ADC) Asia Road R ­ acing Championship (ARRC) 2015 seri Qatar. Dia menorehkan catatan waktu 2:31.501 yang berlangsung di sirkuit Losail, Qatar, Sabtu (3/10). Memulai balapan dari posisi 8, alumni Honda ­Racing School ini berhasil menyodok dan masuk ke leading group pada balapan yang berlangsung 7 lap sebelum akhirnya finish di posisi ke 6. Pencapaian ini jauh lebih baik dibandingkan dengan race pertama ADC yang berlangsung sehari sebelumnya, di mana dia finish di posisi 7. GM Marketing Planning and Analysis AHM, A. Indraputra, mengatakan kendati belum berhasil naik podium, hasil yang dibukukan pembalap binaan AHM di kelas ADC ARRC Qatar ini sudah positif. "Keberhasilan membukukan Best time dengan posisi finish yang terus meningkat menunjukkan kemampuan pebalap muda binaan AHM terus meningkat. Kami akan lanjutkan menemani pebalap Indonesia mewujudkan mimpinya memberi kebanggan bagi Indonesia," tutur Indraputra.

Sementara itu, rekan setim Dio, Muhamad Febriansyah memulai race kedua ADC Qatar dari posisi 13. Dia akhirnya finish di posisi 17, setelah sempat finish keenam pada race pertama. Berdasarkan posisi sementara sebelum seri terakhir yang akan berlangsung di Buriram, Thailand (5-6/12), Yogha Dio Syachputra menempati posisi 4 besar kelas ADC dengan perolehan poin 92,5. Sementara Muhamad Febriansyah berada pada posisi 10 besar dengan poin 64,5. Dari ajang supersport 600 cc ARRC Seri Qatar, pembalap muda lain binaan AHM, Andi Farid Izdihar, juga semakin menunjukkan ketajaman skill ­balapnya kendati baru terjun 2 seri di kelas ini. Pembalap yang biasa disapa Gilang ini berhasil finish di peringkat 7 meski memulai balapan dari posisi ke 16. Rekan satu timnya, Dimas Ekky Pratama, terpaksa tidak bisa menuntaskan race kedua kelas supersport 600cc ini karena mengalami kecelakaan saat balapan menyisakan 6 putaran. Dimas yang memulai balap pada posisi ke 12, sempat menempati posisi keenam pada race pertama pada balapan yang berlangsung malam hari di Qatar ini. (net/pur)

10 Pembalap Paling Sering Naik Podium ARAGON-Keberhasilan Dani Pedrosa merebut finis kedua di GP Aragon 2015 membuatnya semakin dekat dengan rekor pembalap legendaris Angel Nieto. Hanya butuh satu podium lagi bagi Pedrosa untuk me­ nyetarakan jumlah podium Nieto sepanjang kariernya.

VALENTINO ROSSI

Podium di GP Aragon 2015 merupakan podium ke 138 bagi Pedrosa yang mulai melakoni grand prix pada tahun 2001 di kelas 125cc. Dalam daftar pembalap dengan podium terbanyak, Pedrosa berdiri di posisi keempat, di belakang pembalap Spanyol Angel Nieto yang mengumpulkan 139 podium. Artinya, jika Pedrosa berhasil mengamankan dua podium dari emapt sisa balapan musim ini, Pembalap Repsol Honda itu akan menggeser Neito dan masuk dalam tiga besar pembalap dengan jumlah podium terbanyak sepanjang masa. Di puncak daftar pembalap terbanyak mengoleksi podium, nama Valentino Rossi masih memuncaki daftar dengan 209 podium. Sedangkan ­Giacomo Agostini di posisi kedua dengan 159 podium balap. (net/pur)

DAFTAR 10 PEMBALAP YANG SERING MASUK PODIUM NO

PEMBALAP

PODIUM

FINIS 1

FINIS 2

FINIS 3

1 2

VALENTINO ROSSI

209

112

54

43

GIACOMO AGOSTINI

159

122

35

2

3

ANGEL NIETO

139

90

35

14

4

DANI PEDROSA

138

49

50

39

5

JORGE LORENZO

131

60

44

27

6

PHIL READ

121

52

44

25

7

MIKE MAILWOOD

112

76

25

11

8

MAX BIAGGI

111

42

41

28

9

LORIS CAPIROSSI

99

29

34

36

10

JIM REDMAN

98

45

33

20

BERIKUT HASIL PERTANDINGAN FINAL TURNAMEN BULU TANGKIS THAILAND TERBUKA, MINGGU (4/10/2015) GANDA PUTRI CHANG Ye Na/LEE So Hee (Korea Selatan) vs HUANG Dongping/LI Yinhui (Cina) 22-20, 11-21, 15-21

HANYA SATU GELAR JUARA

TUNGGAL PUTRI LIANG Xiaoyu (Singapura) vs SUNG Ji Hyun (Korea Selatan/2) 11-21, 14-21 GANDA PUTRA Wahyu Nayaka ARYA PANKARYANIRA/Ade YUSUF (Indonesia/5) vs KOO Kien Keat/TAN Boon Heong (Malaysia) 20-22, 23-21, 21-16 GANDA CAMPURAN Praveen JORDAN/Debby SUSANTO (Indonesia/3) vs Solgyu CHOI/EOM Hye Won (Korea Selatan) 19-21, 21-17, 16-21

INDONESIA HANYA MAMPU MEREBUT SATU GELAR DI THAILAND TERBUKA 2015

TUNGGAL PUTRA Ihsan Maulana MUSTOFA (Indonesia) vs LEE Hyun Il (Korea Selatan/4) 17-21, 24-22, 8-21

INDONESIA hanya mendapatkan satu gelar di turnamen Thailand terbuka 2015. Semangat juang tinggi ditunjukkan pasangan ganda putra Indonesia, Ade Yusuf/ Wahyu Nayaka. Keduanya sukses menjuarai turnamen Thailand Terbuka Grand Prix Gold (GPG) 2015.

M

enghadapi pasangan Malaysia, Kien Keat Koo/Boon Heong Tan, di Lapangan 1 Thunder Done, Muangthong Thani, Bangkok, Thailand, Minggu (4/10), Ade/Wahyu

menang lewat pertarungan tiga gim, 20-22, 23-21, 21-16. Laga berlangsung sengit di gim pertama. Kedua kubu saling bergantian memimpin perolehan poin. Namun saat unggul 17-13, permainan Ade/ Wahyu menjadi lengah. Hal tersebut dapat dimaksimalkan

PON XIX/2016

tertinggal dari Kien/Boon di awal-awal, Ade/Wahyu akhirnya bisa unggul jauh 15-11 dan mengunci gelar juara setelah 1 jam 12 menit bertanding. Gagal Juara Sementara itu ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto gagal mengikuti sukses ganda putra untuk memulangkan gelar juara dari turnamen bulu tangkis Thailand Terbuka. Pada pertandingan final, Minggu (4/10), Praveen/ Debby harus mengakui keunggulan ganda campuran Korea Selatan, Choi Solgyu// Eom Hye Won. Laman resmi turnamen melaporkan,Praveen/Debby yang merupakan unggulan ketiga kehilangan momentum ketika kalah 19-21 di game pertama. Sempat bangkit di game kedua dengan

kemenangan 21-17, Praveen/ Debby menyerah di game penentuan 16-21. Di tunggal putra Ihsan Maulana Mustofa belum mampu menggapai trofi terbaik di turnamen bulu tangkis Thailand Terbuka 2015. Di final, Minggu (4/10), Ihsan harus mengakui ketangguhan unggulan keempat asal Korea Selatan, Lee Hyun Ill. Laman resmi turnamen melaporkan, Ihsan mampu memberikan perlawanan hampir satu jam sebelum akhirnya menyerah 17-21, 2422, 8-21. Dengan demikian, Indonesia hanya berhasil meraih satu gelar juara melalui ganda putra Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf. Di ganda campuran, Praveen Jordan/Debby Susanto pun hanya menjadi runner-up. (net/pur)

MUAYTHAI

Tim Sepak Bola PON XIX Jabar Ditargetkan Raih Medali Emas

NET

B A N D U N G - Me n j e l a n g PON XIX Jawa Barat 2016 mendatang, Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jawa Barat perkenalkan tim Asprov Jawa Barat yang telah disiapkan di Kantor Asprov PSSI Jawa Barat, Jalan Lodaya, No 27, Kota Bandung, Minggu (4/10). Launching tim Sepakbola PON XIX Jawa Barat 2016 yang bertajuk “Menuju Jabar Kahiji” tersebut dihadiri oleh Ketua Asprov PSSI Jawa Barat, Duddy Sutandi, Sekjen Asprov PSSI Jawa Barat, Sidik Jafar beserta jajarannya. Serta Direktur Diklat Persib, H. Yoyo S. Adiredja serta perwakilan dari pihak KONI Jawa Barat dan para mana-

Kien/Boon untuk membalikkan keadaan dan menutup gim pertama dengan kemenangan. Situasi menegangkan kembali terjadi di gim kedua. Pasangan Tanah Air sempat tertinggal 12-16, namun berkat kegigihan dan semangat tinggi, ganda nomor 23 dunia itu bangkit dan menyamakan kedudukan hingga ke poin krusial 21-21. Ketenangan bermain dan tak buru-buru memberi serangan, membuat Ade/Wahyu akhrinya secara dramatis mampu menang. Penentuan gelar juara akhirnya dilanjutkan ke gim penentuan. Ade/Wahyu kembali menunjukkan permainan konsisten di gim ketiga. Sempat

jer tim, pelatih dan pemain tim Sepak bola PON XIX Jawa Barat 2016. Ketua Asprov PSSI Jawa Barat, Duddy Sutandi memberi target agar tim sepak bola kebanggan Jawa Barat ini dapat mengharumkan nama Jabar dengan merebut mendali emas pada PON XIX Jawa Barat 2016 mendatang. Selain itu, kata dia, bagi tim sepak bola PON usia remaja ini agar dapat berprestasi dengan semaksimal mungkin. “Jawa Barat kan akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan PON Jabar XIX 2016 nanti. Kesempatan itu harus kita manfaatkan sehingga Jabar Kahiji itu dengan merebut mendali emas bisa kita raih,” pungkasnya. (net/pur)

Petarung Junior Indonesia Kuasai Asian Muay Championship JAKARTA-Pembinaan atlet muda muaythai di Indonesia disebut sudah berjalan di koridor yang benar. Faktanya, tiga dari enam wakil Indonesia yang menang pada pertarungan hari pertama Asian Muay Championship 2015, muncul di kelas junior. Tiga wakil Indonesia yang menang di laga hari pertama adalah Fatchur Rochman (kelas kadet 51 kg) seusai mengalahkan petarunga sal Malaysia Nicholas Tam Peng. Lalu, Yerry Baransano mengalahkan Tan Ngan Hong (Malaysia) di kelas junior dan Afif mengalahkan sesama wakil Indonesia, Ina Febriyanti di kelas junior. "Ini menunjukkan bahwa target kami membina atlet di usia muda sudah berjalan sesuai koridor," kata ketua Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PBMI) Sudirman saat ditemui Sindonews di sasana muaythai di Slipi, Jakarta, Minggu (4/10). Lebih jauh, Sudirman berharap dengan lolosnya tiga atlet muda wakil Indonesia, PBMI bisa semakin bergeliat dalam mempersiapkan SEA Games mendatang. "Atlet yang sama akan di persiapkan untuk mengikuti SEA Games

NET

2017 mendatang," katanya. Sayangnya, hasil positif yang diraih tiga atlet muda

Indonesia di kelas kadet dan yunior belum diikuti para seniornya. Di kelas senior, ­ Sandro Nyong (Indonesia) dikalahkan Mohd Kaswadi (Malaysia) begitu pula dengan Satria Anatasena (Indonesia) yang takluk di tangan Saeid Heidari (Iran). Sebanyak 102 atlet dari tujuh negara tampil pada Asian Muay Championship 2015 di Jakarta. Event yang berakhir 8 Oktober 2015 itu diikuti tujuh negara. Selain tuan rumah Indonesia, peserta lainnya adalah Australia, Filipina, Uzbekistan, Malaysia, Thailand, dan Iran. (Baca juga: 102 Petarung Tampil di Asian Muay Championship 2015). (net/pur)

HASIL 6 PERTANDINGAN HARI PERTAMA ASIAN MUAY CHAMPIONSHIP 2015: 1. kelas kadet 51 kg - Fatchur Rochman (Indonesia) mengalahkan Nicholas Tan Peng Gen (Malaysia) TKO. 2. kelas yunior 60 kg - Yerry Baransano (Indonesia) mengalahkan Tan Ngan Hong (Malaysia) TKO. 3. kelas yunior 51 kg - Afif (Indonesia) mengalahkan Ina Febriyanti (Indonesia) TKO. 4. kelas senior 48 kg - Mohd Kaswadi (Malaysia) mengalahkan Sandro Nyong (Indonesia) perhitungan poin. 5. kelas senior 81 kg - Lim Soon Mun (Malaysia) menang WO atas Hamed Moradi (Iran) 6. kelas senior 86 kg - Saeid Heidari (Iran) mengalahkan Satria Anatasena (Indonesia) TKO.


HALAMAN

11

LIFE STYLE

Saya berharap saya telah menemukan celana jins biru. Mereka memiliki ekspresi, kerendahan hati, daya tarik seks, kesederhanaan-semua yang saya harapkan di pakaian saya." Yves Saint Laurent French Fashion Designer

SENIN, 5 OKTOBER 2015

Sehatkan Otak Anda ANDA pasti mengenal seseorang yang kemampuan berpikirnya menurun seiring dengan usianya. Kebanyakan orang memang takut mengalami penuaan karena tak mau kemampuan kognitifnya mundur.

M

emiliki kemampuan otak yang terus terjaga walau usia terus bertambah sebenarnya bukan hal yang mustahil. Apa yang Anda lakukan hari ini akan berpengaruh pada kondisi otak Anda besok, tahun depan, bahkan satu dekade dari sekarang. Riset-riset yang dilakukan para ilmuwan akan kemampuan otak menyimpulkan beberapa hal yang bisa kita perbuat demi kondisi otak di masa depan. Berikut diantaranya: Otak yang Cukup Istirahat Tidur mungkin adalah tindakan yang tidak bisa ditawar lagi jika ingin memiliki otak yang awet muda. Tidur yang berkualitas akan membuat otak bekerja lebih baik. Tidur juga memperbaiki mood, menjernihkan pikiran, dan memperbaiki tubuh. Bila Anda sering susah tidur, ikuti tips ini. Di pagi hari paparkan tubuh dengan cahaya matahari yang terang paling tidak satu jam. Lalu di malam hari minimalkan eksposure lampu di kamar. Kondisi tersebut membuat jam biologis tubuh tak terganggu.

bahkan menanti peluang yang datang setiap hari. Rasa ingin tahu yang besar juga akan membuat kita mampu menggunakan kesempatan tersebut. Saat kita membiarkan diri terbuka pada ide atau situasi yang baru, otak kita akan tertantang atau justru bingung. Tetapi ketegangan untuk menemukan solusi kreatif dari tantangan itu akan mengaktifkan pusat kesenangan di otak dengan zat dopamin. Itu sebabnya mengapa kita harus membangun rasa ingin tahu dalam diri. Hal ini juga membuat kita lebih fleksibel dan adaptif.

akibat kesepian dan tidak dipahami. Memiliki hubungan sosial yang kuat dengan orang lain juga membuat kita lebih fleksibel, welas asih, dan emosi yang seimbang. (Raka Pramudya/”BC”)***

Hubungan Sosial yang Baik Saat bicara tentang otak, ukuran tidak penting, tapi sambungansambungannya. Demikian juga halnya dalam hidup. Memiliki hubungan yang hangat dan baik dengan orang di sekitar kita turut memberikan manfaat positif bagi otak. Terkoneksi dengan lingkungan sosial akan melindungi otak kita dari stres kronik

Rasa Ingin Tahu yang Besar Istirahat yang cukup membuat kita lebih menikmati ILUSTRASI

TAHUKAH ANDA?

Makanan-makanan Pendongkrak Kecerdasan Otak APABILA anda bingung makanan apa saja yang sebaiknya anda berikan pada anak-anak anda, berikut ini ada beberapa makanan yang dijuluki sebagai “Brain Food”, di mana makananmakanan ini dipercaya dapat meningkatkan konsentrasi dan daya ingat serta merangsang pertumbuhan sel-sel otak. Lalu, apa sajakah itu? Seperti yang dilansir dari Kompas, berikut ini adalah 10 makanan yang baik untuk otak : 1. Salmon Ikan berlemak ini adalah sumber terbaik dari asam lemak omega-3 (DHA dan EPA) yang berperan penting terhadap pertumbuhan dan perkembangan fungsi otak. Penelitian barubaru ini

ILUSTRASI

juga menunjukkan bahwa orang yang mendapatkan asupan asam lemak omega-3 lebih banya diketahui berpikiran lebih tajam dan memperoleh hasil memuaskan pada uji kemampuan. Menurut para ahli, kendati tuna juga mengandung asam lemak omega-3, namun kandu­ ngannya tidak sebanyak ikan salmon. 2. Telur Telur telah lama dikenal sebagai sumber penting protein yang mudah didapat dan harganya pun cukup terjangkau. Walaupun mengandung kolesterol, bagian kuning telur ternyata kaya akan kolin, yakni suatu zat yang bisa membantu perkembangan daya ingat atau memori. 3. Selai Kacang Kacang tanah dan selai kacang diketahui kaya akan vitamin E, antioksidan yang berperan dalam melindungi membran-membran sel saraf. Bersama tiamin, vitamin E akan membantu sel saraf dan ota untuk penggunaan glukosa sebagai kebutuhan energi. 4. Gandum Murni Otak membutuhkan persediaan atau suplai glukosa dari tubuh yang sifatnya stabil atau konstan. Gandum murni mempunyai peran untuk menduku kebutuhan itu. Serat yang terkandung di dalamnya bisa membantu mengatur pelepasan

glukosa dalam tubuh. Makanan ini juga memiliki kandungan vitamin B yang berguna dalam memelihara kesehatan sistem saraf. 5. Oat Oat atau oatmeal adalah sejenis sereal yang populer di kalangan anak-anak. Oatmeal merupakan sumber nutrisi penting bagi otak. Oat mampu menyediakan energi untuk otak yang sangat diperlukan anak-anak dalam mengawali kegiatan di pagi hari. Selain itu, serat pada oat juga memiliki peran untuk menjaga otak anak terpenuhi kebutuhannya sepanjang pagi. Adapun kandungan lainnya seperti seng, potasium, vitamin B, dan vitamin E yang ada pada oat dapat membuat fungsi tubuh dan otak berfungsi pada kondisi prima. 6. Buah Berry Buah berry seperti stroberi, blackberry, raspberry, blueberry, dan lain sebagainya banyak mengandung nutrisi penting yang baik bagi kesehatan. Antioksidan yang tinggi pada buah berry, terutama vitamin C, memiliki peran untuk mencegah kanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak stroberi dan blueberry mengalami perbaikan fungsi daya ingat. Biji dari buah berry diketahui juga mengandung asam lemak omega-3 7. Kacang-kacangan Kacang-kacangan merupakan makanan yang spesial karena menawarkan segudang energi yang berasal dari karbohidrat kompleks dan protein. Selain itu,

kacang juga merupakan sumber serat, mineral, dan vitamin. Kacang dikatakan baik untuk otak karena makanan ini dapat memberikan energi lebih lama dan membantu kemampuan berpikir anak-anak. Berdasarkan hasil penelitian, kacang pinto dan kacang merah mengandung asam lemak omega-3 (khususnya ALA) lebih banyak dibandingkan dengan kacang jenis lainnya. 8. Sayuran Berwarna Wortel, bayam, labu, ubi jalar, dan tomat merupakan sayuran-sayuran kaya nutrisi dan antioksidan yang akan membuat sel-sel otak jadi lebih kuat dan sehat. 9. Daging Sapi Tanpa Lemak Daging sapi tanpa lemak merupakan sumber makanan yang kaya akan zat besi. Zat besi adalah mineral esensial yang dapat membantu anak-anak berkonsentrasi dan tetap berenergi ketika di sekolah. Daging sapi juga memiliki kandungan mineral lain seperti seng yang dapat membantu menjaga daya ingat. 10. Susu dan Yogurt Makanan-makanan dari produk susu cenderung mengandung vitamin B dan protein yang tinggi. Kedua jenis nutrisi penting ini dapat membantu pertumbuhan jaringan otak, enzim, dan neurotransmitter. Susu dan yogurt juga bisa membantu perut kenyang karena kandungan karbohidrat dan proteinnya sekaligus menjadi sumber energi untuk otak. (Raka Pramudya/”BC”)***


SENIN, 5 OKTOBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Siltap Aparatur Desa Diharapkan Sesuai UMK HALAMAN

12

SUKAMANAH-Penghasilan Tetap (Siltap) bagi aparatur desa yang ada di Kabupaten Cianjur, saat ini dirasa masih jauh dari harapan. Kondisi ini diungkapkan oleh Sekertaris Desa Hegarmanah, Ade Sunandi,

ia meminta kepada Pemerintah Kabupaten Cianjur, agar penghasilan tetap seluruh aparatur desa di Kabupaten Cianjur dinaikan, minimal sesuai dengan Upah Minimum Kabupaten (UMK) senilai Rp 1 juta lebih. Sedangkan aparatur desa saat

ini hanya menerima Rp 1 juta, yang diberikan setiap 6 bulan sekali yang diberikan saat dicairkannya Alokasi Dana Desa (ADD) kesetiap desa, sedangkan biaya kebutuhan keluarga bisa mencapai Rp 2 - 3 juta setiap bulannya.

Dengan adanya itu, maka wajar bila seluruh aparatur desa yang ada di Kabupaten Cianjur dalam melaksanakan tugasnya kurang profesio­ nal, sehingga tidak sedikit aparatur desa yang memberikan pelayanan dengan seenak hatinya. (pip)

Pembangunan WTP Diharapkan Warga Sulitnya Mendapatkan Air Bersih Masih Menjadi Masalah

PEMBANGUNAN pengolahan air bersih, Water Treatment Plant (WTP) milik PDAM Kabupaten Cianjur, yang berdiri di Kampung Sukawening, Desa Sukajaya, Kecamatan Bojongpicung, sangat diharapakan warga, seiring masih terjadinya kekeringan yang melanda wilayah tersebut.

W

ater Treatment Plant ( W T P ) merupakan sebuah sis­ tem yang difungsikan untuk mengolah air dari kualitas air baku yang kurang bagus menjadi air yang mempunyai kualitas baik yang bisa untuk di konsumsi. Air merupakan suatu kebutuhan yang tidak dapat ditinggalkan untuk kehidupan, karena air diper­ lukan untuk berbagai macam kebutuhan seperti minum, mandi, memasak, serta ke­ butuhan lainnya. Air yang dapat dikonsumsi dapat di­ artikan sebagai air yang be­ bas dari bakteri yang ber­ bahaya dari ketidakmurnian secara kimiawi. Masalah air menjadi sa­ ngat penting karena kualitas air minum yang dipengaruhi oleh kualitas air baku ter­ sebut akan berpengaruh ke­ pada kesehatan masyarakat yang mengkonsumsinya. Air minum memerlukan per­ syaratan yang ketat karena air minum itu langsung ber­ hubungan dengan proses bio­ logis tubuh yang dapat me­

nentukan kualitas kehidupan manusia. Kemarau panjang yang berakibat mengeringnya air sumur, mengakibatkan warga yang berada di Desa Sukajaya, Kecamatan ­Bojongpicung, saat ini cukup kesulitan ­untuk mendapatkan air ber­ sih. Untuk memenuhi kebu­ tuhan rumah tangga sebagian warga terpaksa mengguna­ ­ kan air su­ngai yang ada ­untuk memenuhi kebutuhan me­ ­ reka, seperti mandi, cuci, serta kakus, bahkan dipakai untuk kebutuhan me­masak, meski kondisi air dalam keadaan kotor. Terjadinya krisis air yang saat ini menimpa banyak war­ ga, Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Perusahaan daerah Air Minum (PDAM) memberikan solusi untuk bisa memenuhi kebutuhan warga akan air bersih. Saat ini pihak PDAM sedang me­ lakukan pembangunan Pe­ngolahan air bersih atau Water Treatment Plant (WTP). Pembangunan WTP yang sangat diharapkan warga di Kecamatan Bojongpicung ini, nantinya akan mengolah air

BERITACIANJUR/APIP SAMLAWI

AIR BERSIH - Pembangunan WTP atau pengolahan air di Desa Sukajaya Kecamatan Bojongpicung masih dalam tahap pengerjaan.

dari kualitas baku menjadi air yang mempunyai kualitas baik dan dapat dikonsumsi, untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga warga.

Masyarakat Desa Sukasirna Siap Alami Transisi S U K A S I R N A - Me n i n g ­ katnya pembangunan in­ dustri di wilayah Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, secara tidak langsung akan membawa dampak tersen­diri terhadap perubahan s­osial atau ter­ jadinya transisi masyarakat, yang dimana siap atau tidak siap masyarakat akan men­ galami perubahan dari masyarakat pedesaan yang merupakan masyarakat petani menjadi masyarakat industri. Masyarakat transisi merupakan masyarakat yang mengalami peruba­ han dari suatu masyarakat ke masyarakat yang lain­ nya. Misalnya masyarakat pe­ desaan yang mengalami transisi ke arah kebiasaan kota, yaitu pergeseran tenaga kerja dari pertanian dan mu­ lai masuk ke sektor industri. Hubungan kelompok masyarakat transisi terha­ dap kelompok masyarakat lain memiliki pola yang tidak pasti. Banyak masyarakat ­ transisi yang masih mengedepankan kehidupan sosial yang lama, yakni sesuai dengan hubungan kelompok masyarakat desa, namun banyak juga masyarakat transisi yang sudah mulai meninggalkan pola hubu­ ngan masyarakat desa dan berpindah pada pola hubu­ ngan masyarakat perko­ taan yang dibawa oleh para pendatang dari wilayah lain yang merupakan para penda­

ngolahan air atau WTP, warga meminta agar pembangunan tersebut segera diselesaikan dengan cepat, karena para calon pelanggan air bersih

s­ udah tidak sabar ingin segera menggunakannya, terutama di saat sekarang yang cukup sulit untuk mendapatkan air bersih.

Sindangasih Prioritaskan Pembangunan Fasum

BERITACIANJUR/DOK

tang yang bekerja di industri tersebut. Mulai bermunculan­ nya sektor industri di Desa Sukasirna, Kecamatan Su­ kaluyu, secara tidak lang­ sung akan membawa damp­ ak pada perubahan sosial. Dampak perubahan sosial atau berakibat terjadinya masyarakat transisi ini, tidak hanya terjadi karena perubahan mata pencaha­ rian dari sektor pertanian, namun perubahan sosial yang dibawa oleh para pen­ datang yang merupakan para pekerja di perusahaan tersebut yang secara tidak langsung akan tinggal di wilayah tersebut. Ahmad Satibi, Kaur Pe­ rencanan Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, me­ ngatakan, suka atau tidak suka berdirinya pabrik, tentu akan menimbulkan dampak positif dan negatif terhadap masyrakat di Desa Sukasirna. Dibangunnya lokasi pabrik

Kepala Desa Sukajaya, Wawan, mengatakan, warga saat ini sangat mengharapkan adanya air bersih, sementara terkait pembangunan pe­

“Dengan adanya pemba­ ngunan WTP itu, pihak desa mengharapkan kepada pihak PDAM Cianjur, agar segera menyelesaikan pembangu­ nan WTP dan saluran airnya segera dioperasikan, karena para calon pelanggan yang merupakan warga seluruh Kecamatan Bojongpicung telah menunggu kehadiran air bersih yang dikelola pihak PDAM, karena kebutuhan akan air bersih ini sangat mendesak,” ucapnya. Sementara itu, pelaksana pembangunan WTP Desa Su­ kajaya, Dita (45), menjelas­ kan, pembangunan WTP atau pengelolaan air baku men­ jadi air bersih di Kampung Sukawening, Desa Sukajaya, saat ini masih dalam penger­ jaan dengan ketentuan sesuai prosedur yang telah ditentu­ kan pihak Pemkab Cianjur. Maksimal pada bulan Okto­ ber ini pembangunan WTP tersebut telah selesai dan bisa beroperasi, sementara ­untuk pengerjaan pipa jaringan ­induk, saat ini telah selesai di­ pasang sejauh 1.500 meter. “Untuk pemasangan pipa jaringan ke setiap ru­ mah calon pelanggan, itu merupakan tanggung jawab pihak PDAM setempat, yang diperkirakan selesai awal tahun 2016. Dengan adanya itu, diharapkan pada seluruh calon konsumen mohon sabar adanya, karena pembangunan WTP tersebut harus diba­ ngun dengan benar dan tidak menimbulkan hal yang tidak diinginkan semua pihak,” ­ungkapnya. (pip)

baru membuat perubahan gaya hidup masyrakat, smen­ tara nilai positifnya nilai jual objek pajak (NJOP) tanah, akan lebih tinggi dari harga awalnya. “Pihak pemerintah desa sudah mendapat informasi setelah melaku­ ­ kan studi kelayakan di be­ berapa wilayah Karawang yang dulu masyarakat dan wilayahnya merupakan dae­ rah pertanian yang saat ini menjadi lokasi industri. Se­ cara peningkatan ekonomi masyarakat jauh lebih me­ ningkat,” ucapnya kepada “BC” beberapa waktu lalu. Satibi juga menambah­ kan, pihak desa jelas men­ dukung apabila terciptanya lingkungan industri mem­ bawa hal positif terhadap kemakmuran masyarakat sekitarnya, meski dalam ke­ nyataannya dampak negatif juga akan turut serta dan terjadi dalam perubahan masyarakat. (mar)

SINDANG ASIH-Pemba­ ngunan serta pembenahan fasilitas umum saat ini men­ jadi prioritas Pemerintah Desa Sindangasih, Kecama­ tan Karangtengah. Hal ini dibuktikan dengan diba­ ngunnya Tembok Penyangga Tanah (TPT), serta pem­ benahan kantor desa. Pembangunan berbagai fasilitas umum serta pem­ benahan kantor pemerin­ tahan desa untuk pe­ ningkatan pelayanan ini, merupakan wujud dari pen­ erapan anggaran yang digu­ lirkan pihak pemerintah pu­ sat, melalui program bantuan dana desa (DD) yang saat ini mulai digulirkan. Meningkatkan pemba­ ngunan demi peningka­ tan kesejahteraan warga di wilayah pedesaan saat ini gencar dilakukan. Bergu­ lirnya bantuan dana desa dari Ang­ garan Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pemerintah pusat, diman­ faatkan Pemdes Sindangasih, Kecamatan ­Karangtengah, untuk membangun berbagai fasilitas umum, seperti mel­ akukan perbaikan jalan, serta membangun Tembok Pen­ yangga Tanah (TPT). Saat ini pihak desa tengah membangun dan melakukan perbaikan berbagai fasilitas umum, seperti perbaikan ja­ lan, serta pembangunan TPT. Pembangunan TPT sepan­ jang 350 meter ini, diba­ ngun di empat titik, mulai dari Kampung Karang Sari hingga Kampung Cicadas, yang merupakan akses jalan

BERITACIANJUR/NET

penghubung antar beberapa kampung, dimana pemba­ ngunan ini dibiayai dari dana desa melalui APBN anggaran tahun 2015 tahap pertama. Seluruh kegiatan pem­ bangunan tersebut diker­ jakan oleh tim pelaksana kegiatan, sedangkan pihak pemerintah desa hanya se­ laku penanggung jawab sekaligus sebagai pengawas pembangunan. Dengan di­ laksanakannya pembangu­ nan fasilitas umum tersebut diharapkan, dapat mening­ katkan Indek Pembangunan Masusia (IPM) terutama dibidang Ekonomi, Pen­ didikan dan Kesehatan. Se­ lain pembangunan fasilitas umum, pihak desa juga me­ lakukan pembenahan kan­

tor pemerintahan desa, yang bertujuan untuk meningkat­ kan pelayanan aparatur desa pada masyarakat. Ketua tim pelaksana pembangunan, Sutawijaya (50), mengatakan, pemba­ ngunan TPT jalan desa yang merupakan akses jalan yang nantinya digunakan oleh warga dari beberapa kam­ pung untuk melakukan ber­ bagai aktivitas, terutama ak­ tivitas perekonomian. “Pembangunan TPT ini mempunyai panjang 350 meter, yang dibangun dibe­ berapa titik tiada lain untuk melindungi dan memperkuat kualitas jalan desa tersebut, karena kalau tidak dibangun TPT, akan cepat mengalami kerusakan akibat terjadinya

longsor dari tebing jalan,” ­katanya. Sementara itu, Kepala Desa Sindangasih, Dedi Setiadi, mengungkapkan, berdasarkan hasil kesepa­ katan bersama antara pihak pemerintah desa dan para tokoh masyarakat, ber­ gulirnya dana desa (DD) tahap pertama diterpakan pada pemagaran lingku­ ngan kantor pemerintahan desa. Selain itu pemban­ gunan TPT di­ pinggir jalan desa ­ sepanjang 350 meter, dilakukan ­ untuk menun­ jang segala aktivitas warga dalam berbagai ­bidang, yang di­mungkinkan agar kondisi jalan aman ­untuk dilewati, supaya tidak terjadi longsor dari tebing ­jalan. (pip)


SENIN, 5 OKTOBER 2015

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Harus Ada Etalase UMKM di Wilayah Cianjur Selatan TANGGEUNG-Belum tersedianya semacam etalase, sebagai salah satu sarana penjualan dan promosi produk di wilayah Cianjur selatan, membuat potensi produk UMKM hingga saat ini belum dikenal luas atau dapat dipasarkan ke

HALAMAN

13

wilayah lainnya. Didin Mahfudin (50), pengrajin kayu asal Tanggeung mengatakan, sarana etalase UMKM tersebut sa­ ngat diperlukan sebagai salah satu promosi produk. Dirinya berpendapat, pengelolaan

dari sektor UMKM sangat potensial dan dapat dijalankan masyarakat Cianjur selatan. Tentunya dengan semangat berwirausaha dan kemandirian ekonomi masyarakat yang memiliki produk bernilai jual, bisa mengalihkan perhatian masyarakat

yang selama ini lebih mengandalkan sektor pertanian. “Melihat potensi alam dan SDM, sebenarnya masyarakat Cianjur selatan sudah mampu asalkan dibina dan diberikan pengarahan yang baik,” ujarnya. (mar)

FIGUR

Dahulukan Kepentingan Warga

Wawan Mulyana

PAGELARAN-Menjabat sebagai Kaur Ekbang, salah satunya dituntut harus bisa mengedepankan kepentingan masyarakat banyak. Selain itu pula, mesti memiliki rasa kepedulian terhadap arah pembangunan dan kebijakan yang ber­ pihak kepada masyarakat. “Pokoknya kita dituntut harus bisa meningkatkan berbagai bidang baik itu di bidang pendidikan, olahraga, ekonomi, infrastruktur, lingkungan, dan bidang pertanian. ­Namun untuk menuju semua itu, tentunya harus ada salah satu bidang garapan pula yang menjadi skala prioritas,” tutur Kaur Ekbang Desa Sindangkerta, Kecamatan

Pagelaran, Wawan Mulyana kepada “BC” saat ditemui disela kesibukannya belum lama ini. Misalnya saja Wawan mencontohkan, salah ­satunya seperti di bidang pendidikan. Yaitu harus berorientasi dengan mendorong masyarakat khususnya bagi generasi muda. “Para pemuda diarahkan agar bisa mengakses pendidikan formal se­ tinggi-tingginya. Sebab, hal ini sangat penting agar masyarakat terutama bagi para generasi muda itu nantinya mampu untuk bersaing terlebih di zaman teknologi seperti sekarang,” imbuhnya. Wawan mengatakan, untuk di bidang kesehatan dan olahraga pun sama, tidak kalah pentingnya juga. “Untuk itu, kami mempunyai cita-cita buat merubah dan membangun sarana lapangan sepak bola yang ada. Supaya menjadi lebih bagus dan memadai lagi dari sekarang, sehingga nantinya para pemuda pun bisa menyalurkan bakatnya,” tutupnya. (zen)

Realisasikan Dana Desa untuk Bangun Jalan

BERITACIANJUR/DOK

CADANGAN - Warga sedang menggali sumur untuk cadangan penampungan air saat musim kemarau.

Tiga Desa di Kecamatan Kadupandak, Krisis Air Bersih SEDIKITNYA tiga dari empat belas desa di Kecamatan Kadupandak, mengalami krisis air akibat musim kemarau berkepanjangan tahun ini.

T BERITACIANJUR/NET

SUKANAG ARA-Peme­ lokasi pun sudah selesai, rintah Desa Jayagiri, sesuai dengan proposal Kecamatan Sukanagara, pengajuan,” katanya kemerealisasikan bantuan pada “BC” belum lama ini. Dana Desa Bahkan sebesar Rp kata Sadili, 100 juta, unruas jalan tuk pemba­ tersebut saat ngunan jalan ini sudah Bantan Dana mulai diperdesa di Kampung SuDesa sebesar g u n a k a n kamahi RW 1. warga karena K e p a l a Rp100 juta yang p e m b a n g u Desa Jayaditerima Desa nannya sugiri, Sadili beres Jayagiri tahun dah mengatakan sejak satu pengerjaan ini, sudah kita bulan yang ruas jalan lalu. realisasikan desa tersebut “Sekauntuk p a n j a n g ny a rang kita mencapai tinggal me­ pembangunan kurang lebih nunggu penjalan di 400 meter cairan Dana dan lebar Desa untuk Kampung sekitar 2,5 tahap berimeter de­ Sukamahi RW 1. kutnya, kangan tebal Malahan untuk rena saat pengaspaini berbagai pengerjaannya di lan rata rata program su3 sampai 5 lokasi pun sudah dah dipercentimeter. s i a p k an,” selesai, sesuai terang Sadili. “Bantan Dana Desa dengan proposal S a d i l i sebesar Rp berharap pengajuan.” 100 juta yang dalam pelakditerima Desa Jayagiri sanannya nantipun, ditahun ini, sudah kita re- harapkan bantuan Dana alisasikan untuk pemban- Desa tahap dua tersebut gunan jalan di Kampung berjalan lancar seperti Sukamahi RW 1. Malahan pada saat pelaksanaan untuk pengerjaannya di ­tahap pertama. (zen)

erlebih kata Camat Kadupandak, Wahyu, hampir sebagian besar daerah di wilayah Cianjur selatan merupakan lahan tadah hujan. “Ketiga desa yang me­ ngalami krisis air bersih tersebut yakni Desa Gandasari, Desa Sukaresmi, dan Desa Karangharja,”

sebutnya kepada “BC” saat dihubungi melalui telepon selulernya, Minggu (4/10). Wahyu tak menampik, kalau ketiga desa tersebut merupakan langganan krisis air bersih ketika musim kemarau. “Tiga desa ini memang lokasinya berada di atas aliran sungai, sehingga ketika terjadi kemarau seperti sekarang masyarakatnya

mengalami krisis air,” terangnya. Dia menuturkan, kendati tidak secara resmi di­ sampaikan. Namun pihaknya mengaku sudah menerima laporan dari para kepala desa, jika saat ini sumur di rumahrumah masyarakat menga­ lami kekeringan. Wahyu mengatakan, ketika musim kemarau, ancaman krisis air kerap menghantui masyarakat di wilayahnya. Dirinya pun memprediksi, ­ jika ke depannya kondisi cuaca masih terus seperti sekarang, maka hampir seluruh desa di Kecamatan Kadupandak bakal mengalami krisis air bersih.

“Kondisi seperti ini sudah terjadi hampir satu pekan lamanya, kendati krisis air belum merata terjadi di semua desa,” terang Wahyu. Guna mengantisipasi terjadinya krisis air, me­ nurutnya sebagian besar masyarakat saat ini sudah membuat sumur untuk menampung cadangan air. Tetapi upaya tersebut membutuhkan tenaga ekstra, sebab sumur yang digali harus mencapai kedalaman minimal sekitar 20 sampai 30 meter. “Idealnya memang harus ada sumur bor, karena hampir setiap tahunnya

pasti terjadi musim kemarau,” tukas Wahyu. Sebetulnya, Wahyu pun ingin mengajukan bantuan pembuatan sumur bor kepada pemerintah untuk di wilayahnya. Namun hingga saat ini belum ada pengajuan dari masyarakat. “Pihak kecamatan itu sifatnya hanya menunggu usulan dari masyarakat melalui desanya masingmasing. Ketika usulan untuk pembuatan sumur bor muncul, tentunya kami pun akan secepatnya merespon dengan menindaklanjutinya ke Pemkab Cianjur,” pungkasnya. (zen)

Masih Banyak Sekolah Dasar di Campaka Belum Layak BANGUNAN sekolah yang layak dan cukup representatif, sebagai salah satu penunjang sarana dan prasarana di dunia pendidikan. Dinilai bisa menghasilkan pendidikan yang cukup berkualitas serta bermutu tinggi. Namun, sampai saat ini rata-rata masih banyak ba­ ngunan sekolah terutama di daerah yang dinilai belum layak. Misalnya saja seperti yang ada di wilayah Campaka, ada sebagian bangunannya yang masih jauh dari harapan. Ketua PGRI Kecamatan Campaka, Aang Saepuloh mengaku, sampai saat ini masih terdapat bangunan sekolah di wilayahnya yang kurang layak akibat kurangnya faktor peme­ rataan. “Dari empat puluh tiga Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan satu SD swasta yang ada di Kecamatan Campaka,

BERITACIANJUR/ZENAL MUSTARI

MEMPRIHATINKAN - Salah satu Sekolah Dasar di wilayah Campaka yang dinilai masih belum layak.

hampir 75 persen kondisi bangunan sekolahnya itu masih kurang layak,” aku­ nya kepada “BC” belum lama ini. Aang menjelaskan, kurang layak di sini diantaranya seperti kondisi ruang kelas. Namun ada juga sekolah yang ruang kelasnya sudah lumayan bagus, tetapi masih terjadi kekurangan jumlah atau hanya baru terdapat 3 ruang kelas saja. Aang menambahkan, kalau pun ada sekolah yang jumlah ruangan kelasnya enam, tetapi masih belum dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang lainya seperti ruang kepala sekolah, ruang perpustakan, dan WC baik untuk para guru maupun untuk murid-murid. Dia berharap, kedepannya semua sekolah di Kecamatan Campaka, sudah representatif. Sehingga Kegiatan Belajar mengajar (KBM) pun bisa lebih optimal lagi dari saat ini. (Zenal Mustari/”BC”)***


HALAMAN

14

TNI & POLRI

Kita yang berjuang jangan sekali-kali mengharapkan pangkat, kedudukan, ataupun gaji yang tinggi." Supriadi Pahlawan Nasional Indonesia

SENIN, 5 OKTOBER 2015

HUT TNI ke-70 Dijanjikan Meriah

ILUSTRASI

Polisi Usut Pembakaran Hutan Puluhan Tersangka Ditahan, Perorangan Maupun Perusahaan PENANGANAN kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di sejumlah daerah di Sumatera dan Kalimantan terus berlangsung. Kepolisian juga sedang memproses hukum perusahaan ataupun perorangan yang diduga menjadi penyebab kebakaran hutan dan lahan.

T

anggal 3 kemarin Polri telah menangani 238 laporan terdiri 191 perorangan, 47 koorporasi dan dua PMA,” ujar Karopenmas Polri, Brigjen Agus Rianto, saat dikonfirmasi, Ahad (4/10). Agus menjelaskan, sebanyak 216 telah ditetapkan sebagai tersangka. Rinciannya, 205 perorangan dan 11

perusahaan. Polisi juga telah melakukan penahanan terhadap para ­tersangka. Menurut jenderal bintang satu tersebut, sudah dilakukan 72 penahanan kepada tersangka yang terdiri dari 67 perorangan dan lima perusahaan. Sementara area yang terbakar seluas 42,644,37 hektar. Kasus yang ditangani Bareskrim Polri, lanjut

Agus, belum ada perubahan yaki empat perkara. Satu sudah masuk tahap penyelidikan dan tiga penyedikan dengan satu perusahaan sebagai tersangka. Di Sumatera Selatan 35 laporan telah diusut. Jumlah tersebut kini 14 kasus masih penyelidikan dan 19 tahap penyidikan yang terdiri dari 10 perorangan dan sembilan perusahaan. “Dua perkara sudah masuk tahap dua, tersangka 27 perorangan dan empat koorporasi,” kata Agus. Lebih lanjut Agus menjelaskan, di Riau terdapat 69 laporan dengan 46 masuk penyidikan yang terdiri dari 28 perorangan dan 18 perusahaan. Sebanyak 23 perkara sudah p21. Polda Riau telah menetapkan 57

tersangka perorangan dan satu perusahaan. Di Jambi, 20 perkara sedang diusut. Hingga kini empat perkara masuk penyelidikan dan 13 penyidikan yang terdiri tujuh perkara perorangan dan enam perusahaan. Sementara tiga perkara sudah masuk tahap dua. Polda Jambi menetapan 27 tersangka perorangan. Tidak hanya itu, Kalimantan Tengah juga telah menetapkan 58 tersangka perorangan dan lima perusahaan. Sebanyak 61 perkara diusut oleh Polda Kalimantan Tengah dengan rincian 36 perkara masuk penyidikan dari 31 perorangan, lima perusahaan, dan satu PMA. “25 perkara sudah masuk tahap dua,”tambahnya. Polda Kalimantan Barat,

juga mengusut kasus kebakaran hutan dan lahan. Saat ini 29 perkara diusut dengan 25 masuk tahap penyidikan yaitu 22 perorangan, tiga perusahaan dan satu PMA dengan 25 tersangka perorangan. Empat perkara sudah masuk ke tahap dua. Selanjutnya, Kalimantan Selatan, mengusut sembilan perkara dengan enam tersangka perorangan sudah ditetapkan. Sembilan perkara tersebut kini semuanya masuk ke tahap penyidikan yang terdiri enam perkara perorangan dan tiga perusahaan. Sedangkan Kalimantan Timur, lima tersangka sudah ditetapan polisi. Polda setempat mengusut 11 perkar yang saat ini enam masih tahap penyelidikan dan lima penyidikan. (net/ree)

JAKARTA-Panglima Jenderal TNI Gatot Nurmantyo berjanji bakal memberikan hal yang berbeda dalam puncak perayaan HUT ke-70 TNI di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Provinsi Banten, 5 Oktober 2015 besok. “Dalam HUT ini akan berbeda dengan sebelumnya, karena kami akan melaksanakan sesuai kebijakan presiden, menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Jadi TNI harus mempunyai keunggulan udara dan laut. Untuk itu besok di Pantai Indah Kiat, Cilegon disamping parade defile, kita akan demonstrasi pertempuran udara dan laut,” kata Gatot kepada wartawan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (4/10) Menurutnya, tiga matra TNI berlatih dengan keras menyiapkan atraksi yang menarik dalam perhelatan kali ini. “Saya undang masyarakat berduyun-duyun ke sana u n tuk

melihat kehebatan TNI. Belum pernah sepanjang sejarah TNI lakukan demonstrasi AD, AU, AL di satu tempat bersama-sama,” katanya. Lebih lanjut Gatot menjelaskan apa alasan HUT TNI kali ini menggunakan lokasi di pelabuhan milik perusahaan swasta. “Karena saya menugaskan kepada KSAL dan KSAU untuk cari tempat di mana kita bisa lakukan parade defile dan pertempuran menggunakan peluru tajam. Setelah dicari, ada dua tempat yang memenuhi syarat yaitu pantai Cilegon dan satu lagi. Tapi yang satu lagi repot sekali, daerahnya susah dijangkau penontonnya. Dan setelah itu kita m i n t a pemerintah untuk membeli tempat itu dan memberikan kepada TNI,” katanya. (net/ ree)

Jenderal Gatot Nurmantyo

TNI Simulasi Perang Disaksikan Warga

Antisipasi Kejahatan di Bogor, Polisi Door to Door

Masyarakat Bisa Melaporkan, Jika Ada Sesuatu Mencurigakan ANGKA kejahatan di wilayah Bogor mengalami peningkatan seiring dengan banyaknya perusahaan gulung tikar sehingga merumahkan para karyawannya. Beragam terobosan dilakukan sebagai langka antisipasi menekan aksi kejahatan salahsatunya melalui program polisi door to door yang lebih mendekatkan kepada masyarakat. Selain partisipasi masyarakat cukup penting dalam melaporkan setiap aksi kejahatan maupun adanya sesuatu yang mencurigakan. Kapolres Bogor Kota, AKBP Andi Herindra, mengakui adanya dampak buruk krisis ekonomi terhadap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Ia mengatakan, di sejumlah daerah perlambatan ekonomi telah menyebabkan adanya aksi pemutusan hubungan kerja (PHK) atau tindakan merumahkan karyawan oleh perusahaan. Andi mengkhawatirkan, masyarakat yang terdampak PHK bisa saja mengambil jalan pintas dan melakukan sejumlah aksi kriminalitas. “Di Kota Bogor juga demikin, hal itu perlu diantisipasi agar tidak berlarut,” ujarnya.

Data dari Satreskrim Polres Bogor Kota menyebutkan, tindak kriminal bulan Juni hingga Agustus (non kasus narkoba) mengalami peningkatan. Bulan Juni, terdapat 100 kasus dengan 43 penyelesaian (43 persen). Pada bulan Juli, kasus yang terdata meningkat menjadi 107, dengan 37 penyelesaian (34,58 persen). Sementara bulan Agustus, tercatat 134 kasus dengan 47 penyelesaian (35,07 persen). Jenis kasus yang termasuk menonjol ialah kasus penipuan, selain tindak kriminal pencurian dengan pemberatan (Curat), pencurian dengan kekerasan (Curas), dan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) atau 3C. Mantan Kapolres Kepulauan Seribu yang baru hari ini aktif menjabat sebagai Kapolres Bogor Kota itu mengungkapkan, langkah antisipatif pertama yang akan ia lakukan ialah melakukan konsolidasi internal. Ia akan mengecek, sejauh mana tindakan yang telah dilakukan pimpinan sebelumnya dan menganalisis apa yang perlu ditingkatkan. Terkait tindak pidana korupsi, Andi mengatakan akan menunggu hasil paparan dari sejumlah staf terkait. Selanjutnya, bila memang terindikasi ada kasus tertentu, ia

ILUSTRASI

akan menjalankan prosedur standar yang berlaku. “Jika melibatkan kepala daerah, tentu kaitannya dengan Polda. Namun, jika masih di tingkat dinas akan kami tangani. InsyaAllah kami akan terus berkomitmen,” tuturnya. Sementara, Polres Kabupaten Bogor juga mendata kenaikan jumlah kriminalitas dalam beberapa bulan terakhir. Semester pertama tahun 2015, total terdapat 1.141 kasus. Sementara, sejak Juli hingga saat ini sudah mencapai 600 kasus yang dikhawatirkan akan terus bertambah. Pada bulan Juni 2015, terdapat 315 kasus dengan 201 penyelesaian. Bulan Juli, jumlah tersebut meningkat menjadi 381 kasus (215

penyelesaian) dan sedikit berkurang pada Agustus berjumlah 371 kasus (205 penyelesaian). Kasus yang paling menonjol ialah kasus penipuan seperti informasi undian berhadiah yang mengharuskan pemenang mentransfer sejumlah uang. “Bulan September belum ada rekapitulasi data pasti, tetapi kira-kira sudah mencapai 600 kasus yang akan semakin bertambah,” ungkap Kasatreskrim Polres Bogor Auliya Djabar. Mengatasi hal tersebut, Kapolres Bogor AKBP Suyudi Ario Seto menggagas delapan program antisipatif. Sejumlah program yang dimaksud antara lain Apel Kewilayahan, Ngariung Bareng Polisi, Polisi Masuk Sekolah,

Polisi Berkebun, Gowes Kamtibmas, Polisi Door to Door, Tausiyah Jumat, dan Patroli Hotspot. Kasubbag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena menginformasikan, seluruh program tersebut menjadi strategi Polres Bogor untuk semakin mendekat kepada masyarakat. Diharapkan, masyarakat tidak lagi berjarak dengan polisi dan nyaman berinteraksi. “Dengan demikian, masyarakat bisa segera melapor jika ada kejadian mencurigakan dan bisa segera kami tindak,” kata ia. Ia menjelaskan, 28 Polsek di bawah Polres Bogor telah berpartisipasi aktif dalam seluruh program itu. Namun, satu program yang masih terkendala ialah Polisi Berkebun. Program itu merupakan gagasan Kapolres untuk memanfaatkan lahan tidur agar bisa digarap para warga yang terdampak PHK atau yang membutuhkan. Namun, hal yang sukar dipenuhi ialah menemukan lahan tidur yang minim memiliki kans sengketa. “Masyarakat rata-rata tidak ingin lahannya digarap orang lain, istilahnya dipinjamlahankan. Kami masih mencari lahan yang bisa dimanfaatkan,” ujar AKP Ita. (net/Rikky Yusup/”BC”)***

ILUSTRASI

CILEGON-Sebanyak 12 pesawat tempur Sukhoi SU27/30 terbang melintasi langit dermaga Pantai Indah Kiat, Cilegon, Banten. Tak hanya itu, mereka juga menembakkan rudal ke arah laut. Selanjutnya, disusul pesawat tempur jenis F-16 yang melepaskan rudal secara bergantian. Pantauan di lapangan, kapal tempur TNI AL juga menyusul menembakkan peluru dalam operasi laut gabungan itu, hingga prajurit matra laut memulai operasi amphibi. Kehebatan prajurit TNI hanya simulasi gabungan. Diawali dengan penerjunan 24 prajurit khusus gabungan sebagai pemukul. Disusul kemudian, empat helikopter Bolco mendaratkan enam belas pasukan marinir dengan menggunakan teknik tali dan disertai

dengan mobil anti-serangan udara RM 70 Grand yang meluncurkan roket-roket kaliber 40 untuk melindungi pasukan. Operasi amphibi dalam simulasi perebutan pantai itu lantas menurunkan empat Tank Boyevaya Mashina Pekhoty (BMP)-3F ke dalam laut untuk menetralisir wilayah. Puncaknya, tiga heli Bell melakukan infiltrasi dengan menerjunkan 15 pasukan katak ke dalam laut. Atraksi peperangan yang dilakukan para prajurit TNI itu berhasil memukau ribuan pengunjung yang memadati lokasi. Mereka merasa terhibur dan kagum dengan aksi prajurit yang dilakukan dengan piawai itu. “Kagum saya lihat kaya gitu,” sahut salah satu pengunjung, Rini (36), yang datang bersama tiga anak­ nya. (net/ree)


EKBIS

HALAMAN

15

Rizal Ramli : Intervensi BI untuk Penguatan Rupiah Percuma

Rizal Ramli

JAKARTA-Belakangan ini nilai tukar Rupiah masih mengalami tekanan terhadap dolar AS. Pada penutupan perdagangan Jumat lalu, Rupiah bertahan di level Rp 14.600-an per USD. Menteri Koordinator Bidang Maritim Rizal Ramli menilai, kondisi ini bisa dimanfaatkan untuk menggebrak ekspor Indonesia. Salah satu caranya, Indonesia membuat kredit ekspor.

"Dari pada BI setiap hari intervensi USD250 juta, itu pun jebol," kata Rizal di Pasaraya Blok M, Sabtu (3/10). Rizal bilang, jika uang tersebut dimanfaatkan untuk memberikan kredit ekspor, banyak pengusaha yang akan terbantu. Apalagi saat ini pabrik di Indonesia kelebihan produksi lantaran penjualan ritel menurun 30 persen. (net/nuk)

SENIN, 5 OKTOBER 2015

Perda UMKM Perlu Segera Dibuat Pernah Menjadi Usulan Tahun 2012 Lalu Namun Terjegal di Dewan SEJUMLAH kalangan menilai Kabupaten Cianjur sudah saatnya memiliki payung hukum atau Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur terkait Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

H

al ini perlu segera dibuat mengingat, sektor UMKM di Cianjur yang terus mengalami pertumbuhan seiring kondisi perekonomian nasional yang tegah mengalami penurunan. Anggota Komisi I DPRD Cianjur, Wilaman Singawinata, mengungkapkan, kelebihan UMKM sudah teruji, dimana saat perekonomian tengah mengalami masamasa sulit, justru para pelaku usaha UMKM ini masih bisa tetap konsisten bertahan. “UMKM ini sebagian besar modalnya tidak tergantung kepada perbankan. Begitu juga degan bahan bahan yang digunakan, sebagian besar cenderung merupakan bahan dasar lokal, sehingga ketergantungan terhadap valuta asing tidak begitu terlalu besar, karena fluktuasi harganya pun tidak terlalu berpengaruh,” ujar Wilman kepada “BC”, belum lama ini. Menurut legislator dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, sepatutnya UMKM diberi ruang oleh pemerintah daerah. Artinya pemerintah ini bukan hanya memberikan bantuan-bantuan yang sifatnya stimulan saja terhadap para pelaku

UMKM. “Tapi yang lebih penting bagi saya itu, mereka (pelaku UMKM) ini diberikan ruang untuk kemudahan usahanya, termasuk diberikan perlindungan dari persaingan yang tidak sehat. Walaupun memang, kalau menurut para kapitalis besar persaingannya sehat. Padahal menurut kapital kecil justru tidak sehat. Soalnya tidak mungkin kapital kecil melawan kapital besar atau modal yang kecil melawan pemodal besar,” paparnya. Tapi sambung Wilman, dengan modal besar itu kapitalis besar akan tergantung terhadap perbankan dengan suku bunga yang tinggi, selain itu juga mereka cenderung tergantung terhadap bahan bahan impor. “Padahal buktinya dengan kondisi ekonomi seperti saat ini justru banyak kapital besar yang bangkrut. Sementara UMKM masih terus bisa berjalan,” imbuhnya. Ia mengungkapkan, sebenarnya dulu Perda UMKM ini memang pernah diajukan sebagai usualan dewan tepatnya sekitar tahun 2012 lalu. Namun pada saat itu ditolak oleh sebagian temanteman dewan lainnya. “Padahal seharusnya ka-

Kuesioner Mingguan Panel Pedagang Kab. Cianjur, Tanggal 28 September 2015 NO

KOMODITAS

P1

HARGA (RP/KG) SAMPEL PEDAGANG P3 P2

RATA2

1

Beras Premium

11.000

11.000

10.000

10.667

2

Beras Medium

9.500

9.500

9.500

9.500

3

Beras Termurah

8.500

8.500

4

Jagung

5.000

5

Kedelai

10.000

9.000

10.000

9.667

6

Gula Pasir Lokal

13.000

11.500

12.000

12.167

7

Bawang Merah

15.000

15.000

8.500 5.000

15.000

15.000

8. Cabai Merah Keriting

28.000

28.000 MINGGU KE 1

28.000

9

30.000

30.000

30.000

Daging Ayam Ras

10 Telur Ayam Ras

30.000

19.000

19.000

19.000

19.000

100.000

100.000

100.000

100.000

12 Minyak Goreng Curah

11.500

11.000

10.000

10.833

13 Tepung Terigu Curah

8.000

7.000

6.000

7.000

11 Daging Sapi Murni

BERITA CIANJUR/DOK

lau sudah masuk ke Panitia Khusus (Pansus) di dewan itu sudah sepakat, tinggal bagaimana pihak eksekutifnya saja. Namun faktanya pada saat itu banyak anggota pansus yang justru menolak Perda itu,” ungkapnya. Idealnya, kata Wilman, usulan perda UMKM ini muncul dari pihak eksekutif. Saat itu stackholder terkait UMKM sudah kita undang diantaranya mereka para pedagang kecil. Namun sayang ternyata Perda belum berpihak kepada mereka (pelaku UMKM). “Perda itu merupakan

inisiatif dewan, kebetulan saya yang saat itu di komisi II termasuk yang mengusulkannya,” katanya. Sementara itu pengamat ekonomi di Cianjur, Harry Sastra mengatakan, saat ini sudah saatnya perlu ada perlindungan yang lebih jelas terhadap para pelaku usaha sektor UMKM. Namun menurutnya, tidak semua usaha kecil yang ada saat ini bisa disebut sebagai UMKM. Makanya dengan adanya Perda yang mengatur itu nantinya usaha-usaha yang ada bisa diklasifikasikan.

“Sudah saatnya lah Cianjur punya Perda UMKM. Kalau memang terbukti mendorong bahkan menyokong laju pertumbuhan ekonomi daerah ya seharusnya timbal balik dari pemerintah yaitu dengan berupaya memberi-

kan perlindungan terhadap keberadaan dunia usaha UMKM ini,” ujar Harry. Ia mengungkapkan, selama ini pemerintah terkesan masih setengah-setengah memberikan perhatian terhadap sketor UMKM. Pa-

Pengusaha Garmen Keberatan Upah Naik 22 Persen

Penurunan BBM Harus Diiringi Penyesuaian HKP

Tingkat Pedagang Eceran (PANELPPE)

Daftar Harga Kebutuhan Bahan Pokok dan barang Ppenting lainnya di Pasar Ciranjang Cianjur Oktober 2015 NO

1

2 3

4

JENIS

SATUAN

HARGA RATA-RATA

BERAS Kualitas 1

kg

Kualitsa 2

kg

9.700

Ketan Putih

kg

13.000

10.000

Ketan hitam

kg

15.000

MINYAK CURAH

kg

11.000

DAGING Daging Sapi

kg

106.000

Daging Ayam

kg

28.000

BAWANG Bawang Merah

kg

20.000

Bawang Putih

kg

24.000

Bawang DaUN

kg

8.000

5

TERIGU

kg

7.500

6

KEDELAI

kg

10.000

7

GULA kg

16.000

Gula Putih

kg

12.000

8

TELUR AYAM

kg

20.000

9

IKAN Ikan Mas

kg

22.000

Ikan Mas

kg

20.000

JENGKOL

kg

14.000

Wortel kg

12.000

Kol

kg

12.000

Kentang Besar

kg

10.000

Cabe Merah

kg

25.000

Gula Merah

10 12

SAYURAN

*Sumber Pasar Ciranjang

NET

JAKARTA-Sejumlah pengusaha garmen merasa keberatan dengan tuntutan kenaikan upah minimum sebesar 22 persen yang rencananya akan diberlakukan pada tahun depan. Pelaku usaha di sektor padat karya ini mengusulkan penyesuaian rata-rata upah buruh secara nasional sebesar 7 persen di 2016. Wakil Presiden Direktur PT Pan Brothers Tbk, Anne Patricia Sutanto, berpendapat, kenaikan upahdi seluruh Indonesia harus mempertimbangkan kepentingan nasional untuk memajukan negara ini. Pan Brothers merupakan perusahaan garmen terbesar di Indonesia dan 99 persen produknya diekspor. Perusahaan ini terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan kode emiten PBRX.

“Dengan pertumbuhan ekonomi nasional yang diprediksi 7 persen, tapi realisasinya kurang dari 5 persen di tahun ini, apakah bijak minta kenaikan 22 persen. Kita kan ingin memajukan negara ini menjadi negara besar dan mandiri, bukan negara pengangguran,” tegasnya, Minggu (4/10). Anne menjelaskan, penetapan Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK) harus mengacu pada tiga hal. Pertama, Indonesia perlu melihat produktifitas dan efisiensi tenaga kerja Indonesia sebagai sebuah strategi memacu pertumbuhan dunia usaha atau sektor riil. Faktor tersebut, katanya, bisa dijadikan tolok ukur kenaikan upah. Kedua, inflasi. Inflasi tahun ini lebih kecil dibanding periode

slanya program kucuran dari pusat untuk sektor UMKM seperti dana KUR pada kenyataannya tidak berjalan lancar sebagaimana mestinya. “Bantuan permodalan baik itu program pemerintah pusat maupun pemerintah daerah melalui lembaga permodalan yang ada masih belum maksimal berpihak kepada sektor UMKM. Untuk lembaga permodalan milik daerah saya lihat masih cenderung berpihak pada kredit konsumtif dibandingkan kredit produktif,” jelasnya. (nuk)

2014 karena tidak ada kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif listrik berkurang. Ketiga, melihat daya saing Indonesia dibanding negara ASEAN. “Jadi kenaikan upah tahun depan dibanding 2015 harus dilihat di setiap propinsi. Tapi secara keseluruhan, rata-rata upah minimum secara nasional harusnya tidak naik lebih dari 7 persen sampai 8 persen,” tegas Anne. Dia beralasan, pengusaha telah mengeluarkan biaya tambahan untuk jaring pengaman seluruh pekerja, seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan Ketenagakerjaan dengan prosentase ditanggung pengusaha 8 persen dari upah. (net/nuk)

JAKARTA-Penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) dinilai akan sia-sia jika tak diiringi dengan penyesuaian Harga Kebutuhan Pokok (HKP) dan tarif transportasi. Hal tersebut disampaikan pihak Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi mengungkapkan, struktur masyarakat maupun ekonomi Indonesia belum siap dengan fluktuasi harga BBM mengikuti mekanisme pasar seperti yang diterapkan di Eropa, Amerika Serikat (AS) dan negara lain. “Harusnya tidak perlu turunkan harga BBM, tapi bikin dana tabungan atau oil fund untuk menyangga ketika harga minyak dunia naik lagi. Jadi pemerintah tidak perlu menaikkan harga BBM dan kita tidak terombang ambing flktuasi harga di pasar yang berimbas ke masyarakat,” ujar dia di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (4/10). Apabila pemerintah tetap akan menurunkan harga BBM,

Tulus meminta kebijakan ini diikuti dengan penurunan tarif angkutan umum dan harga kebutuhan pokok. Rakyat Indonesia, sambungnya, sangat kecewa dengan naik turunnya harga BBM yang memicu gejolak harga. Ketika harga jual BBM naik, lanjut dia, sebelum pengumuman, harga barang atau kebutuhan pokok maupun tarif angkutan umum sudah melonjak. Sementara saat penurunan harga BBM yang sudah terjadi berkalikali, harga kebutuhan pokok dan tarif angkutan tak kunjung mengalami penyesuaian. “Kalau dua hal itu tidak bisa dilakukan, penurunan harga BBM tidak akan ada gunanya. Justru membuat sakit hati masyarakat, karena yang menikmati cuma pemilik kendaraan bermotor. Sementara harga kebutuhan pokok tidak pernah turun karena ada dominasi kelompok tertentu yang melakukan monopoli dan kartel komoditas pangan,” papar Tulus. (net/nuk)


SENIN, 5 OKTOBER 2015

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Tony Gaskins

HALAMAN

16

JIKA anda tidak bergerak untuk mulai membangun mimpi anda, seseorang justru akan memperkerjakan anda untuk membantu membangun mimpi mereka.

Sosok

Bangga Jadi Blogger

BERAWAL dari sebuah kebutuhan yang mengharuskan mempelajari sebuah internet, Asep Muhsin, salah seorang blogger Cianjur mengatakan pada zaman sekarang penting untuk tahu dan mempelajari internet.

sebab menulis dan IT bagi saya dua hal yang harus saya miliki sampai saya bisa mendirikan media online,” ucapnya. Ia beranggapan, apa yang menjadi sebuah karyanya harus bisa diketahui oleh dunia dengan karya tulisan salah satu karya yang bisa di kenang sepanjang masa maka dari itu menguasai teknologi merupakan hal penting di zaman sekarang untuk bisa memperlihatkan gagasan dan idenya di media sosial. Pria kelahiran Cianjur, 4 Juni 1981 setelah lulus dari Politeknik TEDC Bandung Tahun 2009, Jurusan Teknik Komputer dan jaringan memulai karirnya menjadi Distributor PT.KLik Indonesia, Staf Admin MUI Propinsi Jawa Barat, Instruktur Komputer LPK Medika Cianjur, Insturktur Komputer Lembaga Pendidikan Taruna Techno Bandung, Staf Pengajar SMK PGRI 1 Pariwisata Cianjur Tahun 2004-2006 dan masih banyak pengalaman kerjanya. “Untuk sekarang ini saya menjalankan sebagai Trainer pada PT. Telematika Indonesia dan Direktur Lembaga Pendidikan Telematika Indonesia. Terlebih dari itu saya mempunyai tangung jawab sebagai Kepala SMK IT Nurul Huda Cianjur,” ujar pria yang dikenal sederhana itu. Dengan apa yang ia dapatkan sekarang, tidak lantas membuatnya berbagga hati begitu saja, dengan senang hati, ia mulai membagikan kemampuan yang telah dimiliki berbagi kepada orang dalam sebuat workshop,

I

a pun mulai mempelajari internet secara mandiri tampa ada yang mengajarinya. Ia memulainya dengan pergi ke warnet (warung internet) untuk bisa mempelajari internet secara keseluruhan dibantu dengan membaca buku wawasannya semakin kaya, ketertarikan pada sebuah onternet membuatnya ingin membuat sebuah web atau blog yang berisikan mengenai tulisan dirinya. Pria yang mempunyai nama lengkap Asep Moh Muhsin,A.Md,S.Pd.I putra dari pasangan Bapak Moh Toha dan Ibu Nani Karsiah ini memang menyenangi dunia jurnalistik yang ia kembangkan dalam bentuk tulisan, hal itu merupakan pemerolehan dari ilmu yang ia dapatkan sehingga ia termotivasi untuk bisa menjadi seorang blogger yang merupakan pengertian dari blog merupakan singkatan dari web log yang merupakan bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman umum. “Awalnya dari ingin tau, menjadi hobi

training dan kegiatan lainnya. Sehingga orang yang belum mendapatkan pengalaman dalam bidangnya bisa mengetahui. Dari berbagai pengalaman yang diikutinya hingga sampai menghantarkannya mendapatkan beberapa penghargaan sebagai Penulis Terbaik Guru di bidang Teknologi informasi dari Telkom Jawa Barat dan Peserta Pemecah Rekor MURI Instalasi Jaringan Wifi dan Open Source pada 1000 Laptop. “Allhamduliah apa yang saya miliki ini ternyata mendapatkan apresiasi dan hal itu membuat semakin termotivasi saya bisa terus mengembangkan kemampuan yang saya miliki agar bisa lebih manfaat bagi yang lainnya,” katanya. (Susi Susilawati/”BC”).***

IST

Komunitas

Serunya Nostalgia Mainan Jadul WAKTU kecil, Anda mungkin pernah memainkan permainan jadul seperti enggrang, gobak sodor dan aneka permainan lain. Jika Anda kangen dan ingin sedikit bernostalgia dengan permainan tersebut, datanglah ke komunitas Hong di Bandung dan ikutlah bermain di sana. Dijamin seru dan asyik! Bagi yang ingin bernostalgia dengan permainan jadul, seperti sorodot gaplok, sondah hingga enggrang, Komunitas Hong bisa jadi sebagai pelepas kerinduan anda pada permainanpermainan tradisional itu. Hong sendiri merupakan salah satu ungkapan dalam permainan ucing-ucingan. Ketika ada lawan yang ditemukan, maka akan diucapkan dengan suara yang keras. HOOONG, yang artinya ketemu dalam bahasa Sunda. NET

Komunitas Hong Terletak berdekatan dengan Taman Hutan Raya Djuanda, pertama kali digagas dan didirikan oleh M. Zaini Alif, seorang Dosen Seni Rupa di Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) dan juga merupakan salah seorang pecinta mainan rakyat. Saat ini, sudah ada 250 permainan tradisional dari Sunda yang berhasil dikumpulkan di Komunitas ini. Jumlah yang sangat banyak. Saya yang lahir di Bandung saja akan sangat kesulitan menyebutkan nama permainan tradisional ini dalam 10 jari. Nah ini, ada 250 permainan! Luar biasa! Ada juga permainan tradisional dari seluruh penjuru Indonesia dan bahkan dunia. Komunitas Hong ini, memiliki tempat yang asri dan nuansa khas Sunda. Ketika kita masuk, sebuah leuit akan

kita temui. Dalam khazanah Sunda leuit ini adalah simbol kemakmuran. Anda juga akan menemukan sebuah halaman yang biasa dipergunakan bermain. Kata Kang Uju, salah satu kerabat Kang Zaini, Permainan Tradisional biasanya penuh dengan gerakan dan juga memiliki filosofi mendalam untuk membentuk watak anak seperti sportif, cerdas dan tangkas. Masih dari Kang Uju, di Komunitas Hong juga anak-anak diajarkan untuk hidup selaras dengan alam. Komunitas Hong sendiri bercita-cita untuk tetap memelihara keunggulan-keunggulan nilai dan moral dalam permainan tradisional. Rasanya akan sangat disayangkan jika permainan-permainan tradisional yang kita miliki ini sampai hilang ditelan zaman. (net/fap)

Asep Moh Muhsin


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.