Berita Cianjur - Masyarakatnya Resah, Bupati Malah Tidak Tahu

Page 1

ECERAN RP 2.500,LANGGANAN RP 50.000,- /BULAN

Info Iklan

EDISI 666 THN IV

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

RABU, 6 JUNI 2018

facebook beritacianjurcom

08170024444

Klik! beritacianjur.com

email newsredaksibc@gmail.com

Berlangganan & Pengaduan

083113380560

Aktivis: Selain soal Ketidakadilan dan Hak Masyarakat, Persoalan PPJU Juga Terindikasi Penyelewengan Anggaran, Masa Iya Bupati Tidak Tahu?

Ini Jawaban Bupati Cianjur Terkait Pengelolaan dan Insetif Upah Pungut PPJU

Masyarakatnya Resah, Bupati Malah Tidak Tahu

KETIKA sejumlah aktivis dan masyarakat makin resah terkait pengelolaan Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU), Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar malah bilang tidak tahu persoalannya. Kok bisa?

Teu apal nanaon sayah mah ongkoh jago, tapi masyarakatna ngarasa teu adil teu nyaho

salila ieu nanaonan atuh ari teu apal kana masalah di cianjur mah

Y

a, saat bupati menghadiri giat ‘video conference’ dengan Kapolri terkait persiapan Lebaran 2018, di Aula Wira Pratama Kantor Polres Cianjur, Selasa (5/6/2018) pagi, Berita Cianjur mencoba mengonfirmasi terkait pengelolaan PPJU. Sayang, ketika diharapkan ada penjelasan yang ditunggu-tunggu masyarakat, bupati malah terkesan tidak mengetahui duduk persoalannya. Termasuk ketika ditanya soal Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman yang sudah mengakui menerima insentif upah pungut PPJU, yang dinilai masyarakat merupakan pemborosan dan penyelewengan anggaran karena tidak sebanding dengan pelayanan yang diberikan Pemkab Cianjur kepada masyarakat. “PPJU teh naon? Ramenya? Teu apal, sok weh tingali aturanna di Dishub Cianjur, atau ka Pak Cahyo di Dinas Pajak (PPJU tuh apa? Ramai ya? Tidak tahu, liat saja aturannya di Dishub Cianjur, atau ke Pak Cahyo di Dinas Pajak,” ujar Irvan.

KARIKATUR: NANDANG S/BC

Bungkam PSMS 3-0, Ezechiel Jadi Top Skor, Persib Tembus 5 Besar

INI KEMENANGAN TANDANG PERDANA DAN KADO IDUL FITRI

KLASEMEN SEMENTARA LIGA 1

DENGAN skor telak 3-0, Skuad Maung Bandung berhasil meraih kemena­ ngan tandang perdana usai membungkam tuan rumah PSMS Medan, pada laga klasik di Stadion Teladan, Medan, Selasa (5/6/2018) malam. Dua gol diciptakan Ezechiel N’Douassel dan satu lainnya Oh In Kyun. Selain membuat Persib merangsek ke posisi 5 klasemen

KE HALAMAN BC7

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya 6 JUNI 2018 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:36

11:52 15:14 17:44 18:59

Kang BeCe pamingpin mah kudu sagala nyaho, komo soal urusan masyarakatna mah

KE HALAMAN BC7

MN M S K 12 6 3 3 12 6 2 4 12 5 4 3 12 5 4 3 11 5 3 3 12 5 3 4 12 4 5 3 12 4 4 4 12 5 1 6 12 4 4 4 12 5 1 6 13 5 0 8 10 3 5 2 12 3 5 4 11 4 2 5 9 4 1 4 12 3 3 6 12 3 2 7

SG +4 +3 +7 +6 +8 -2 +2 -1 -2 -3 -6 -8 +2 -2 -2 +2 -1 -7

POIN 21 20 19 19 18 18 17 16 16 16 16 15 14 14 14 13 12 11

VIDEO SANTRI PONDOK PESANTREN DI KAWASAN CIKETUNG CIPANAS VIRAL

Kayuh Sepeda, Bocah Ini Nekat Mudik dari Cianjur ke Majalengka NEKAT dan luar biasa. Itulah ungkapan yang pas disematkan untuk Ade Rahman, santri pesantren di kawasan Ciketung, Cipanas, Cianjur. Betapa tidak, dengan menga­yuh sepeda, santri ini nekat mudik dari Cianjur ke rumahnya di Kampung Cilongkrang, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka. Kira-kira jarak yang

KARIKATUR: NANDANG S/BC

KLUB PSM Barito Putera Sriwijaya Persipura Persib Madura United Persela Borneo Mitra Kukar Bhayangkara PS TIRA PSMS Persebaya Surabaya Bali United Perseru Serui Persija Arema PSIS Semarang

ditempuh Ade sejauh 210 kilometer. Aksi bocah berusia 14 tahun tersebut mulai diketahui ketika videonya viral. Video tersebut diunggah oleh pengguna akun Facebook, Iswari Futri Lestari, Minggu (3/6/2018). Berdasarkan informasi yang beredar, Ade berangkat dari Cianjur sehabis sahur pada Sabtu (2/6/2018). Ia mengaku sudah naik sepeda

selama dua hari. Namun pada Minggu (3/6/2018), sekitar pukul 22.00 Wib, sebelum sampai di tempat tujuan, tepatnya di sekitar Pasar Kadipaten, Majalengka, ia ditemukan oleh seorang polisi. Petugas melihatnya sedang duduk kelelahan tidak kuat lagi menuju rumah orangtuanya, sampai akhirnya petugas Polsek KaKE HALAMAN BC7


KOMUNITAS

HALAMAN

BC2

RABU, 6 JUNI 2018

Mencegah Badai Keluarga Indonesia (bag 1)

SEJARAH perjalanan umat manusia telah mencatat bahwa keluarga adalah pilar peradaban.

Oleh: Thobib Al-Asyhar Pengajar pada Sekolah Kajian Stratejik dam Global Universitas Indonesia, Penulis Buku, Kabag Ortala, Kepegawaian, dan Hukum Ditjen Bimas Islam

M

unculnya peradaban unggul dan maju dapat dipastikan karena peran para tokoh-tokoh hebat yang dilahirkan dari keluarga-keluarga hebat. Dibalik para tokoh hebat didukung penuh oleh keluarga-keluarga yang hebat. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (LHS) dalam pengantar buku Fondasi Keluarga Sakinah (Bacaan Mandiri Calon Pengantin) menyebutkan bahwa kekuatan sebuah bangsa sangat dipengaruhi oleh ketahanan keluarga. Masa depan bangsa sesungguhnya dibangun di atas kekuatan fondasi keluarga. Melalui institusi keluarga, pembangunan manusia yang sesungguhnya dilakukan. Sehingga pembangunan keluarga yang kokoh dan tangguh menjadi kebutuhan mendasar suatu negara. Penekanan yang disampaikan oleh Menag LHS tersebut menegaskan bahwa kemuliaan dan

kemajuan sebuah bangsa ditentukan oleh nilai-nilai yang dibangun dan ditegakkan oleh keluarga. Karena secara sosial, keluarga adalah entitas paling kecil yang menjadi cerminan nyata dari potret negara dan bangsa. Ibarat sebuah bangunan, keluarga adalah tiang-tiang penyangga yang tanpanya bangunan tidak pernah ada. Sosiolog Indonesia terkemuka, Robert MZ. Lawang, mendefinisikan keluarga sebagai kelompok orang-orang yang dipersatukan oleh ikatan perkawinan, darah, atau adopsi; yang membentuk satu rumah tangga; yang berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain dengan melalui peranperannya sendiri sebagai anggota keluarga; dan yang mempertahankan kebudayaan masyarakat yang berlaku umum atau bahkan menciptakan kebudayaan sendiri. Dari definisi tersebut, setidaknya ada empat karakteristik universal keluarga yang tercermin dari definisi di atas. Per-

tama, keluarga terdiri dari orang-orang yang bersatu karena ikatan perkawinan, darah, atau adopsi. Kedua, mereka hidup bersama dalam satu rumah yang membentuk apa yang disebut rumah tangga. Ketiga, mereka adalah satu kesatuan yang saling berinteraksi dan berkomunikasi. Keempat, mempertahankan kebudayaan bersama yang sebagian besar berasal dari kebudayaan umum yang luas atau mereka menciptakan kebudayaan sendiri. Melihat dari uraian tersebut, jelas sekali bahwa posisi keluarga bagi bangsa ini menjadi poin pokok berkembangnya kebudayaan bangsa yang tidak boleh diremehkan atau dipandang sebelah mata. Pada saat yang sama fakta menunjukkan bahwa keluarga Indonesia terdapat indikasi mulai goyah karena tingginya angka perceraian. Ini artinya, kita sedang menghadapi tantangan yang maha berat karena peradaban bangsa kita sedang dalam ancaman besar. Berdasarkan data dari Badan Peradilan Agama (Badilag) Mahkamah Agung, tingkat perceraian keluarga Indonesia dari waktu ke waktu semakin meningkat. Pasca reformasi politik di Indonesia tahun 1998, tingkat perceraian keluarga Indo-

nesia terus mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Data perceraian tahun 2016 misalnya, angka perceraian mencapai 19,9% dari 1,8 juta peristiwa. Sementara data 2017, angkanya mencapai 18,8% dari 1,9 juta peristiwa. Meski tidak bisa dikorelasikan secara langsung antara jumlah nikah dengan jumlah cerai karena disparitas waktu pada tahun yang sama, tetapi dapat dijadikan perbandingan kasar untuk menguji ketahanan keluarga Indonesia. Jika merujuk data 2017, maka ada lebih 357 ribu pasang keluarga yang bercerai tahun itu. Jumlah yang tidak bisa terbilang sedikit. Dari jumlah itu bisa dipastikan menyimpan masalah sosial yang tinggi. Apalagi terpapar bukti bahwa perceraian terjadi lebih banyak pada usia perkawinan di bawah 5 tahun. Perceraian yang terjadi dibawah 5 tahun usia perkawinan jelas memiliki kerentanan masalah yang cukup serius. Pertama, hampir bisa dipastikan keluarga tersebut memiliki anak Balita yang masih sangat membutuhkan perhatian dan dukungan ekonomi keluarga. Kedua, perceraian jelas berdampak secara psikologis bagi anggota keluarga, sehingga pasan-

gan dalam menghadapi masalah rentan menimbulkan masalah sosial baru. Ketiga, munculnya problem kemiskinan baru mengingat masyarakat Indonesia menganut sistem sosial paternalistik, yaitu ketergantungan keluarga (isteri) kepada laki-laki (suami). Muncul beberapa analisis kenapa perceraian meningkat, diantaranya adalah kekurang-matangan psikologis pasangan, meningkatnya kesadaran hukum perempuan dan hak-hak publik, pengaruh lingkungan sosial yang semakin permisif, dan lainlain. Berdasarkan data yang ada, faktor penyebab perceraian diantaranya adalah masalah ekonomi, perselingkuhan (ketidaksetiaan), problem kesehatan, perbedaan prinsip dalam pengelolaan keluarga, kesenjangan sosial, bahkan perbedaan dalam pilihan politik. Pada saat yang sama, fungsi badan-badan penasihatan (konseling) keluarga khususnya BP4 (Badan Penasihatan, Pembinaan, dan Pelestarian Perkawinan) tidak berjalan sesuai yang diharapkan. Jika dulu BP4 pernah menjadi bagian di bawah koordinasi Kementerian Agama dapat berjalan bagus seiring dengan tugas pembinaan keluarga sakinah, kini BP4 yang men-

jadi lembaga independen nampak melemah karena minimnya dukungan sumber daya, baik SDM maupun pendanaan. Ditambah lagi peran Peradilan Agama yang kini di bawah Mahkamah Agung (MA) menganut prinsip umum peradilan bahwa perkara yang diajukan ke pengadilan tidak boleh ditolak. Artinya, setiap orang yang mengajukan perkara untuk bercerai harus diproses sesuai dengan hukum acara di Indonesia, meskipun ada tahap-tahap mediasi antara kedua belah pihak. Namun, jika perkara telah masuk pengadilan, maka mayoritas diputus dengan hasil akhir perceraian. Inilah yang sering menjadi keluhan dari berbagai pihak dan dianggap sebagai salah satu pintu meningkatnya angka perceraian. Lalu apa yang bisa dilakukan dalam menghadapi fenomena itu? Kita tidak boleh saling menyalahkan karena resiko terlalu berat jika tidak ada upaya penanggulangan secara tersistem dan berkelanjutan. Kontribusi nyata dari semua pihak untuk mencegah meningkatnya keruntuhan keluarga Indonesia menjadi keniscayaan, baik dari pemerintah (Kementerian Agama), kalangan ulama (tokoh agama), pengelola media, pemilik provider

jaringan internet, guru, dosen, pejabat, figur publik, masyarakat, termasuk pasangan dalam keluarga itu sendiri. Bimbingan Perkawinan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Badan Litbang Kementerian Agama menunjukkan bahwa ada keterkaitan antara pasangan calon pengantin dengan keberhasilan membangun rumah tangga sakinah, mawaddah, dan rahmah. Tingkat kesiapan pasangan menjadi faktor utama yang akan menentukan sebuah rumah tangga sukses menggapai tujuan mulianya atau mengarah pada gerbang perpecahan. Tidak hanya itu, kesiapan pasangan mengarungi rumah tangga ini ternyata juga turut mempengaruhi sikap dan perilaku pasangan saat rumah tangga mereka terpaksa harus berakhir dengan perceraian, setidaknya mengurangi terjadinya kekerasan pasca perceraian. Pada situasi kritis sekalipun, dengan kematangan psikologis, mereka akan menjadi lebih bijak, tidak terbawa oleh arus emosi, sehingga dapat menyelamatkan kebaikan keluarga, meminimalisir kehancuran, dan mewujudkan kemaslahatan bagi anggota keluarga lainnya. (Bersambung)

Ramadan dan Pertumbuhan Ekonomi (bag 2) SEKTOR industri juga dapat berperan sebagai buffer stock, khususnya ketika sektor pertanian mengalami over-supply. Karena biasanya ketika terjadi panen raya dan terjadi penumpukan karena oversupply, harga produk pertanian langsung “pingsan” seketika.

K

Oleh: Candra Fajri Ananda Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

arena itu distribusi p r o d u k produk pertanian perlu dijaga ekuilibirumnya. Pada saat produktivitas, faktor harga, dan tingkat pendapatan kedua sektor diperhatikan, suplai pangan dan hasil-hasil industri bisa jadi juga akan meningkat. Dalam studi kasus Ramadan dan Lebaran, komoditas bahan makanan beserta industri makanan dan minuman biasanya yang paling atraktif terhadap perkembangan inflasi. Hal ini menjadi cukup wa-

Harga Iklan Resmi

Harian Umum Berita Cianjur IKLAN KOLOM DISPLAY / BANNER / X BANNER - Halaman 1 Atas

:

Rp 55.000/mmk

- Halaman 1 Bawah

:

Rp 50.000/mmk

- Halaman Back Cover

:

Rp 42.500/mmk

- Halaman Full Colour

:

Rp 35.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 32.500/mmk

IKLAN ADVERTORIAL - Halaman Full Colour

:

Rp 35.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 30.000/mmk

IKLAN LAYANAN MASYARAKAT/ SOSIAL/ DUKACITA (OBITUARI) - Halaman Full Colour

Rp.25.000/mmk

- Halaman Black White

Rp 20.000/mmk

IKLAN SPREAD CENTER - Halaman Full Colour

:

Rp 35.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 35.000/mmk

IKLAN SUPER SPREAD CENTER - Halaman Full Colour

:

Rp 33.000/mmk

- Halaman Black White

:

Rp 29.000/mmk

Info kerjasama/diskon: 081563424444 PT. Jembatan Mediatama Cianjur (Media Cetak,Online & Event Planner)

jar mengingat konsumsi makanan dan minuman (serta pakaian) relatif paling banyak meningkat pada masa ini. Resep yang ketiga adalah mengendalikan daya beli dengan menjaga efisiensi pasar melalui pengembangan infrastruktur dan penguatan sistem distribusi (transportasi). Keduanya memegang peranan penting karena sering kali meningkatkan biaya transaksi. Biaya transaksi itu sendiri merupakan biaya tambahan yang “harus” ditanggung oleh produsen/ konsumen karena tidak efisiennya skema kelembagaan. Misalnya biaya yang timbul karena kemacetan, pungutan liar (pungli), atau rantai pemasaran yang harus melibatkan banyak pelaku. Akibat tingginya biaya transaksi tersebut, tingkat inflasi kita terkadang sulit dikendalikan. Hal ini belum ditambahkan dengan inflasi yang dihasilkan dari adanya impor barang dan jasa (inflasi kiriman). Seperti yang sekarang ini terjadi, kurs rupiah yang melemah membuat harga produk-produk im-

NET

por menjadi meningkat. Alhasil produksi/konsumsi yang menggunakan produk impor otomatis biayanya juga akan membengkak. Nah jika ingin perekonomian kita lebih stabil lagi, daya tawar rupiah harus ditingkatkan. Misalnya dengan mengembangkan industri substitusi impor untuk mengurangi ketergantungan terhadap distribusi luar negeri serta meningkatkan kinerja ekspor yang nantinya berperan terhadap penguatan devisa. Kinerja ekspor itu sendiri sedikit banyak juga dipengaruhi oleh kondisi infrastruktur karena biaya mobilitas barang/jasa akan diagregatkan dengan biaya-biaya lain sebagai komponen daya saing harga. Resep transformasi yang keempat adalah ber-

harap pada peran pemerintah dan BI-OJK untuk menjaga stabilitas perekonomian melalui kebijakan fiskal dan moneter. Peran ketiga lembaga tidak bisa kita kesampingkan karena memegang sumber daya kekuasaan dan keuangan negara. Pemerintah berperan melalui alokasi kebijakan dan belanja publik. Dalam jangka panjang pemerintah bisa mendukung efisiensi dan produktivitas pasar melalui proyekproyek pembangunan, baik proyek yang bersifat fisik (seperti infrastruktur) maupun nonfisik (pemberdayaan melalui pendidikan, kesehatan, keterampilan). Dalam jangka pendek kebijakan pemerintah juga bisa berdampak langsung melalui proyek-proyek pembangunan yang menyerap banyak tenaga kerja.

Adapun otoritas moneter yang dikomandoi BI dan OJK berpeluang meningkatkan efisiensi dan produktivitas pasar melalui kinerja sektor keuangan. Pemerintah (khususnya pemerintah daerah) bersama BI dan OJK juga berperan besar dalam inflasi karena tergabung dalam Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Nah melalui TPID inilah ketiganya bisa memengaruhi tingkat keseimbangan supply-demand pasar, bisa melalui stimulus keuangan maupun fasilitas yang menjamin distribusi agar mampu berjalan secara efektif dan efisien. Misalnya BI dan OJK perlu mengawasi bunga kredit yang akan tergeser naik karena 7days Repo Rate (7DRR) yang dalam beberapa waktu yang lalu naik menjadi 4,50%.

Tujuan kenaikan 7DRR sendiri adalah agar para investor asing lebih lama menahan uangnya di Indonesia. Akan tetapi hal tersebut perlu segera diputar untuk membayar bunga investasi/deposito. Nah, efeknya jangan sampai membuat skema bunga malah menambah beban para pelaku ekonomi sehingga produktivitasnya terhambat. OJK mengawasi khususnya kredit konsumsi, jangan sampai terlalu tinggi. Adapun BI mengawasi sistem pembayaran, khususnya melalui sistem online yang akhir-akhir ini semakin marak. Jangan sampai problem complaint dari konsumen tidak terkendali agar sistem pembayaran tidak justru merugikan masyarakat. Karena nanti dinamikanya akan segera menyasar pada stabilitas pasar keuangan. Dari fenomena selama bulan Ramadan ini saat seketika muncul banyak pelaku ekonomi, khususnya yang berskala mikro dan kecil yang terlibat dalam produksi barang dan jasa, kita tentu berharap pola ini bisa diadopsi agar tidak sekadar musiman. Seperti di lingkungan tempat tinggal penulis, banyak pelaku yang ikut menyemarakkan pasar-pasar konsumsi mengingat permintaan yang menggeliat selama Ramadan. Besar harapan dari penulis agar para pelaku yang sementara bersifat musiman ini bisa kita rawat agar dapat terus berproduksi. (Tamat)

Komisaris Utama: H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | Pemred: Gia Gusniar. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, T. Budiyanto | Redaktur: Mustofa, | Asisten Redaktur: Angga Purwanda. | Reporter: Apip Memberi Nilai Lebih BERITA MEDIA GROUP Samlawi. |Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaidi. | Grafis: Nandang S | Manager HRD & Keuangan: Emma Maryani. | Manager Iklan & Markom: H Ahmad Rizky Alfaraby | Manager Sirkulasi & Umum: Tavip Supriatna | Kabiro Ciranjang: Nuki Nugraha | Divisi Iklan: H. Heryanto. | Divisi Sirkulasi: Solihin, Dede Suherlan. | Divisi Keuangan: Ebes. Emma Maryani. | Divisi Umum: Harun Kurniawan, Eded Kurniawan. ALAMAT KANTOR REDAKSI/SIRKULASI/IKLAN: Jl. Gatot Mangkupraja no. 15 ds. Nagrak Kec. Cianjur. No Tlp: 0263-2283130. | Email: newsredaksibc@gmail.com SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER


twitter @berita_cianjur HALAMAN

facebook beritacianjurcom

HOTLINE : 0263-2283130

BC3

Klik! beritacianjur.com

RABU, 6 JUNI 2018 Serba-serbi

Satgas Hiswana Migas Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman

Pemkab Alokasikan Rp14,5 Miliar untuk THR

Bupati Tegaskan Kendaraan Dinas Dilarang Dipakai Mudik Lebaran

NET

HIMPUNAN Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Kabupaten Cianjur, membentuk satgas untuk memastikan stok gas bersubsidi mencukupi selama puasa hingga dua pekan setelah lebaran. Ketua Hiswana Migas Kabupaten Cianjur, Aris Mulkan, mengatakan, satgas itu akan memantau ketersedian gas bersubsidi di masing-masing wilayah di seluruh Cianjur, sehingga ketika terjadi kekurangan segera dikirim ektra drooping agar tidak terjadi keresahan ditengah masyarakat. Aris menyebutkan, sejak masuknya bulan puasa pemakaian gas bersubsidi 3 kilogram meningkat 30 persen dari stok biasa perhari dimasing-masing agen. “Untuk saat ini, stok selama bulan puasa hingga lebaran masih aman dan sudah ditambah pasokan dari Pertamina sejak masuknya bulan puasa. Satgas akan memantau wilayahnya masing-masing agar tidak terjadi kelangkaan,” kata Aris, kepada wartawan, belum lama ini. Bahkan ungkap dia pihaknya juga akan melakukan operasi pasar di sejumlah titik jika terjadi kelangkaan atau kenaikan harga terutama di wilayah selatan, meskipun tambah dia hal tersebut kecil kemungkinan terjadi. “Pasokan tambahan menjamin ketersedian gas bersubidi, sehingga kecil kemungkinan terjadi kelangkaan. Kita akan pantau terus bersama tim agar pasokan aman hingga lebaran nanti,” katanya. Sementara hal senada terucap dari pemilik pangkalan di Cianjur, hingga pertengahan puasa stok gas bersubsidi masih aman dan dipastikan dapat memenuhi kebutuhan hingga lebaran yang dapat meningkat hingga 50 persen. “Kalau hasil rapat dengan hiswana, stok terjamin hingga dua minggu setelah lebaran. Saat ini pemakaian sudah mulai meningkat, sehingga kami banyak mengarahkan warga untuk memakai gas non subsidi,” kata Semi pemilik pangakalan di Kecamatan Cianjur.(angga purwanda)

FOTO-FOTO: BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) akan menggelontorkan dana sebesar Rp 14,5 miliar untuk pembayaran tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke13 bagi aparatur sipil negara (ASN).

H

Selama Ramadan Pola Pemakaian Air Pelanggan Tirta Mukti Berubah

NET

KONSUMSI air bersih masyarakat selama Ramadan terpantau normal, namun pola pemakaian air oleh pelanggan mengalami perubahan. Hal itu diungkapkan, Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti Cianjur, Budi Kayawan, saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (5/6/2018). Budi menyebutkan, perubahan pola pemakaian air bersih itu mengikuti kegiatan masyarakat, yaitu sahur, berbuka puasa, dan salat tarawih. “Biasanya puncak pemakaian air bersih terjadi pada jam 5 hingga 8 pagi, untuk puasa ini pemakaiannnya berubah menjadi jam 2 hinga 6 pagi. Untuk pemakaian sore hari biasanya terjadi puncak pemakaian sekitar jam 16.00 hingga 18.00, saat ini berubah menjadi jam 14.00 hingga 17.00,” beber Budi. Untuk memberikan pelayanan yang prima selama Ramadan, jelas Budi, jajaarannya telah mengantisipasi terjadinya gangguan pasokan air bersih pada jamjam penting tersebut. “Kami siagakan petugas piket yang siaga, setiap ada atau terjadi gangguan pasokaan air bersih kepada pelanggan,” jelasnya. Budi mengatakan, pemakaian air bersih di Cianjur setiap harinya mencapai 34.500 m3. “Jumlah tersebut berdasarkan asumsi penghitungan 1 orang X 150 Liter X 5 orang satu pelanggan x 46 ribu pelanggan. Totalnya 34.500 m3. Jadi harus lebih bijak dalam penggunaan air bersih,” katanya. Selain itu, tutur Budi, Perumdam Tirta Mukti juga menyiapkan mobil tanki air bersih, untuk memberikan pelayanan jika terjadi gangguan, seperti pipa bocor. “Jadi kami jamin pasokan air bersih selama Ramadan ini tetap terpenuhi,” tuturnya. Budi mengimbau para pelanggan air bersih agar juga menyiapkan tanki atau bak penyimpanan. Sehingga, ketersediaan air bersih dapat terus terpenuhi. “Maksimalkan pemakaian, matikan kran jika memang bak atau penampungan air sudah penuh,” imbaunya. (angga purwanda)

al itu diungkapkan Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, saat ditemui wartawan seusai menghadiri acara video konferensi bersama Kapolri Jendral Tito Karnavian di Aula Wira Pratama Mako Polres Cianjur, Selasa (5/6/2018). Irvan mengaku anggaran sebesar Rp14,5 miliar untuk THR dan gaji ke-13 itu belum diposkan. Pengalokasian anggaran juga

harus diberitahukan ke DPRD. Alokasi anggaran itu, sebut Irvan, untuk sekitar 14 ribu PNS di Kabupaten Cianjur. “Enggak sih, enggak merasa keberatan. Kalau yang namanya perintah mah jangan keberatan. Hanya saja kami harus mengatur anggaran-anggaran sisa untuk THR dan gaji ke-13,” kata Irvan. Pengalokasian THR dan gaji ke-13 dari APBD di setiap daerah berdasarkan Surat Menteri Dalam Negeri (Mend-

agri) kepada Gubernur Nomor 903/3386/SJ tanggal 30 Mei 2018 dan Surat Mendagri kepada Bupati/Walikota Nomor 903/3387/SJ tanggal 30 Mei 2018 tentang Pemberian THR dan Gaji ke13 yang bersumber dari APBD. Irvan berharap pekan depan anggaran THR

dan gaji ke-13 sudah bisa dibayarkan ke setiap PNS. “Untuk rinciannya nanti ada di BPKAD (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah),” tegasnya. Lebih lanjut Irvan menegaskan kepada setiap ASN agar tak menggunakan kendaraan dinas

untuk keperluan mudik Idul Fitri 1439 Hijriyah. Larangan itu berdasarkan arahan pemerintah pusat. “Enggak boleh. Sudah ada surat edarannya dari Kemenpan-RB. Kendaraan dinas dilarang digunakan untuk keperluan mudik,” tegasnya. Jika kenyataannya nanti kendaraan dinas digunakan keperluan mudik, Irvan menyerahkan konsekuensinya kepada masing-masing personal. Misalnya rusak atau hilang saat digunakan di luar kedinasan, maka harus ada penggantian. “Jangan sampai melanggar karena itu sudah jadi perintah pemerintah pusat,” pungkas orang nomor satu di Kabupaten Cianjur itu. (angga purwanda)

Polres dan Pemkab Cianjur Gelar Pasar Murah Bagi Warga tak Mampu KEPOLISIAN Resor (Polres) kerja bareng Pemkab Cianjur menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) di Halaman Mako Polres Cianjur, Selasa (5/6/2018). Sebanyak 4.500 paket sembako pada OPM itu langsung diserbu oleh masyarakat, yang sebagian besar merupakan golongan masyarakat menengah kebawah. “OPM difokuskan kepada masyarakat tidak mampu dari beberapa desa di tiga kecamatan, yakni Cianjur, Cilaku, dan Haurwangi dapat membeli paket seharga Rp 110 ribu,” kata Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cianjur Himam Haris, Selasa (5/6/2018). Sementara 4.000 paket sembako lainnya, jelas Himam, akan diberikan

BERITACIANJUR/ ANGGA PURWANDA

melalui operasi yang sama di lokasi berbeda esok hari. Himam menyebutkan, Kabupaten Cianjur dikatakan cukup beruntung, karena masih mendapat jatah 1 kilogram daging sapi beku untuk dikemas sepaket dengan 5 kilogram beras premium, 3 kilogram gula pasir, dan 3 liter minyak goreng.

Menurutnya, daging sapi itu tidak didapat oleh dua wilayah tetangga, yakni Bogor dan Sukabumi. “Penerima kupon OPM itu sudah mengajukan untuk mendapat paket sejak 2017 lalu. Jadi dipastikan, penerima paket sembako merupakan orang yang berbeda dengan tahun sebelumnya,” katanya.

Himam menjelaskan, salah satu wilayah penerima paket sembako, sudah empat tahun belum mendapatkan jatah OPM sehingga pemberian paket pun difokuskan ke area tersebut. Himam mengharapkan, penyelenggaraan OPM itu dapat mempengaruhi harga pasar. Selain itu, Himam juga berharap bantuan sembako subsidi itu dapat memenuhi kebutuhan komoditi yang diperlukan masyarakat kurang mampu menjelang Lebaran. “Terutama untuk gula dan minyak goreng. Masyarakat sedang butuh dua komoditi itu, tapi di pasar harganya cukup tinggi,” ucap dia. Lebih lanjut dikatakan, selain melalui OPM, dinas juga terus mengoptimalkan upaya menekan kenaikan harga. Teruta-

ma beberapa hari menjelang Lebaran. Himam mengaku, telah berkoordinasi dengan dinas pertanian setempat agar bisa menyediakan pasokan hasil pertanian lebih maksimal. Tak hanya itu, melalui Kapolres Cianjur, imbauan serupa juga diberkkan kepada pelaku usaha. “Pelaku usaha diminta tidak memberikan harga tinggi ketika mereka butuh, sementara pedagang juga mulai libur. Dan akhirnya pasokan berkurang, sampai berdampak pada harga,” ujarnya. Menurut dia, pelaku usaha diminta untuk menjual daging ayam tidak lebih dari Rp 38.000 per kilogram. ­Sementara daging sapi, diminta untuk tidak dijual lebih ­ tinggi dari Rp 120 ribu per kilogram. (angga purwanda)


HALAMAN

BC 4

Klik! beritacianjur.com

RABU, 6 JUNI 2018

Awas Proyek Infrastruktur Rentan Dikorup

Lintas Timur

BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

Perangkat Lembaga Pemilu Serentak Dilantik RATUSAN perangkat kepanjangan tangan dari lembaga Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas (Panwas) serentak mengikuti gelar pelantikan yang diselenggarakan di setiap Kecamatan. Senin (4/6), seluruh Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang, mengelar pelantikan dan pembinaan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Linmas sebanyak 108 orang, yang dilaksanakan di aula Kantor Desa Sindangjaya, Kecamatan setempat. Ketua PPS Desa Sindangjaya, Samuel Marchasan didampingi Sekretaris PPS Komarudin menjelaskan, pelantikan dan pelatihan KPPS dan linmas, itu merupakan suatu tahapan kerja PPS desa, karena pelaksanaan Pilkada Provinsi Jawa Barat tinggal sebentar lagi dilaksanakan. “Makanya persiapannya harus benar matang, supaya pada pelaksanaan pencoblosan suara di setiap TPS yang ada di Desa Sindangjaya akan terlaksana dengan baik, tertib, aman dan lancarm”ujar Samuel. Pihaknya megharapkan pada seluruh KPPS minimal per Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 7orang dan ditambah 2 orang linmas, akan mampu melaksanakan tugas dengan baik, sesuai dengan aturan yang berlaku. “Pokonya setiap anggota harus mampu menjaga netralitas tidak memihak pada salah satu pasangan calon Gubernur dan berlaku Jurdil,”tegasnya. 136 Panwas TPS Bojongpicung Dilantik Sementara di Kecamatan Bojongpicung di gelar pelantikan sebanyak 136 anggota Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS). Pelantikan yang dilaksanakan Minggu (3/6) di aula Kantor Desa Bojongpicung oleh pengurus Panwascam disaksikan salah seorang anggota Panwaskab, Asep Nandang dan tamu undangan. Seusai dilantik, 136 anggota Panwas TPS saat itu langsung mengikuti Bimbingan Tekhnik berkaitan dengan tugasnya. Anggota Panwascam Bojongpicung, Saepul Rohman SH, menjelaskan, pelantikan sekaligus bintek ini untuk meningkatkan dan mensinergiskan kinerja paswascam pada saat pelaksanaan pemilihan Gubernur Jawa Barat nanti. Nantinya anggota Panwas TPS ini akan bertugas mengawasi berjalannya pelaksanaan pemungutan suara disetiap TPS, mulai dari menentukan tempat TPS, pendaftaran, DPT, para saksi dari masing - masing Pasangan calon gubernur, para pemilih harus menyertakan KTP atau Suket KTP dan kegiatan yang erat kaitannya dengan pelaksanaan Pilgub nanti. Dengan itu, semoga pada pelaksanaan Pilgub nanti, terlaksana dengan tertib, aman dan lancar juga seluruh panwas TPS diharapkan bersikap netral,0tidak memihak pada salah seorang pasangan calon gubernur manapun, jujur dan adil (jurdil),” ucap Saepul Anwar kemarin. (apip samlawi)

SEJUMLAH kalangan merasa gembira becampur waswas dengan maraknya pembangunan yang sekarang ini tengah dikebut pemerintahan Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar.

B

ak dua sisi mata uang, pembangunan infrastruktur yang kini dilaksanakan di pelosok desa ada kalanya disambut riang gembira masyarakat, pembangunan jalan khususnya. Namun disisi lain justru menimbulkan rasa waswas, manakala banyak ditemukan pembangunan yang kualitasnya buruk. Baru rampung dibangun tapi sudah mengalami kerusakan. Forum Pemantau Pembangunan Cianjur, Gunawan mengungkapkan pihaknya khawatir, jika temuan serupa banyak terjadi pada pelaksanaan pembangunan sekarang ini, dan dibiarkan begitu saja tanpa ada penindakan. Maka akan berimbas buruk terhadap pemerintah. “Kalau sampai banyak ditemukan pembangunan seperti itu, pastinya ini akan menjadi sebuah preseden yang buruk bagi pemerintah daerah,”ujar Gunawan kepada Berita Cianjur, Selasa (5/6). Gunawan tidak memungkiri penyebab kerusakan pada bangunan bisa diakibatkan banyak hal, bisa saja karena bencana alam, tapi tidak menutup kemungkinan juga akibat adanya kecurangan yang dilakukan rekanan dengan mengurangi spec bangunan. “Yang paling dikhawatirkan itu kalau proyek sudah di korup. Tentunya ini akan berdampak besar pada hasil pekerjaan,”tegasnya. Menurutnya, dengan pelaksanaan proyek yang begitu banyak seperti sekarang ini tentunya harus diimbangi pula dengan proses pengawasannya. “Mending kalau pengawasannya bagus, kalau tidak, pasti bakalan ada pekerjaan yang garap secara asal asalan. Ini yang mencedrai semangat pembangunan,”jelasnya.

BERITA CIANJUR/NUKI NUGRAHA

RUAS jalan di Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung yang baru empat bulan rampung dibangun sudah mengalami kerusakan parah

Sementara itu aktivis Follic, Asuy mengungkapkan dari hasil penelusuran beberapa proyek pemerintah yang kulaitas pengerjaannya dinilai buruk seperti pembangunan ruas jalan cor beton Jatisari. “Itu pembangunan waktu tahun 2017 lalu. Baru beberapa bulan kondisi jalan sudah banyak yang terkelupas. Ditambah lagi bahu jalan tidak dirapihkan,”ungkapnya. Lalu pembangunan ruas jalan di dekat perbatasan Desa Mekarwangi dan Karangwangi, tepatnya jalan Pasirwaru. Pembangunan jalan cor beton dengan anggaran sekitar Rp190 juta namun hasilnya tak memuaskan. “Silahkan konsultan pengawas

atau langsung tim dari PUPR meninjau langsung ke lokasi, apa pantas kondisi jalan seperti itu dihargai anggaran sebesar itu,”tegasnya. Satu lagi yang terpantau, pembangunan tugu batas kecamatan Haurwangi yang sekarang ini sudah mengalami kerusakan, padahal baru rampung dibangun. “Selain kerusakan pada ornamen tugu, fasilitas lampu PJU dilokasi malah tidak berfungsi,”bebernya. Menurutnya ini harus jadi pehatian PUPR. Para pejabat disana jangan diam saja, tutup mata dengan fakta yang terjadi dilapangan. “Kalau kesannya dibiarkan seperti sekarang patut diduga ada apa apa neh. Jangan sampai nantinya

terungkap ada kongkalingkong oknum dengan rekanan,”tegasnya. Sebelumnya kaitan soal pembangunan tugu batas kecamatan Kepala Bidang Bagian Bangunan, Wahyu Budi saat dikonfirmasi tampak kaget dan keheranan seakan tak percaya kalau bangunan yang masih baru itu sudah mengalami kerusakan. Kendati begitu Budi menjamin bagian bangunan yang rusak itu secepatnya akan segera diperbaiki kembali. “Segera itu akan diperbaiki Kang, soalnya masih dalam tahap pemeliharaan oleh pihak rekanan pelaksana,”kata Budi saat ditemui di kantornya. Disinggung soal pengawasan, dijelaskan Budi untuk setiap pembangunan tugu batas kecamatan tersebut sudah ada pihak konsultan pengawas. “Pembangunan tugu batas kecamatan ini ada 24 titik dengan nilai kisaran Rp180 juta lebih. Ini dibagi 3 konsultan pengawas, masing masing mengawasi sebanyak 8 titik,”ungkapnya. (nuki)

Kriminal

Tragedi Kopi Berdarah di Desa Kertajaya SEBUAH kejadian tragis sekaligus memprihatinkan terjadi di Kampung Babakan Curug RT 01/06, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur Senin (4/6) sekitar pukul 18.00 Wib, Siti Miswarnengsih (70) ditemukan terkapar lemas dengan kepala bersimbah darah di lantai tengah rumah miliknya. Wanita tua setengah abad lebih itu dibacok anaknya, Nendi Karyadi (40) dengan menggunakan sebilah golok. Akibat ulah anak durhaka itu sang ibu mengalami luka bacok di kepala bagian belakang, kepalanya robek menganga selebar 5 Cm, dalam 1 Cm.

Korban saat itu pula dibawa ke RSU Cianjur, guna pengobatan lebih lanjut. Tragis sekaligus memprihatinkan, wanita itu dibacok oleh anaknya, hanya gara gara soal sepele, tak segera memenuhi permintaan sang anak untuk dibuatkan secangkir kopi. Usut usut punya usut, rupanya si pelaku pembacokan ini menghidap gangguan jiwa. Informasi yang dapat dihimpun, Nendi Karyadi, awalnya hidup normal dan memiliki pekerjaan di Jakarta, namun setelah ditinggal istrinya minggat sekitar 9 tahun yang lalu, Nendi sering melamun dan hidup selalu menyendiri. Puncaknya 6 tahun yang lalu, Nendi mengala-

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR/APIP SAMLAWI

mi stres berat, tiba tiba saja sering ngamuk-ngamuk meskipun tak seberingas sekarang. Bulan ini saja tercatat sudah dua kali Nendi mengamuk dengan beringas. Bahkan sekarang sampai berani membacok ibu kandungnya sendiri. “Awalnya itu gara-gara minta dibuatkan kopi. Saat itu ibunya tidak langsung

menyeduhkan kopi yang diminta Nendi, melaikan

mendahulukan buka puasa. Baru saja minum beberapa teguk air, Nendi langsung menghujamkan golok ke bagian kepala belakang Ibunya, hingga terkapar lemas, dilantai tengah rumah miliknya,” allahuakbar apa-apa ini, menjerit sambil minta tolong,” ucap Saripudin (52), menirukan ucapan Siti Miswarnengsih. Mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah, seketika itu juga tetangga dekat berdatangan, menolong Korban. Saat itu dalam ruangan, Nendi masih terlihat memegang golok. Namun setelah dibujuk dikasih kopi, langsung saja goloknya dilepas begitu saja. “Tapi seluruh pelawat dan sanak saudaranya,

tetap waspada karena bola mata Nendi masih terlihat beringas. Setelah itu kita langsung melapor pada Kepala Desa, Binmas, Binsa dan pada pihak Kepolisian Polsek Ciranjang,”kata Saripudin menambahkan. Sementara itu, Kepala Desa Kertajaya, Sunandar (45) menambahkan, memang benar adanya bahwa warganya Siti Miswarnengsih, telah menjdi korban pembacokan anak kandungnya Nedi yang menderita ODGJ. Sekarang korban dirawat di RSU Cianjur, karena mengalami luka serius dikepala belakangnya, sobek mengangah selebar 5 cm, dengan dalam 1 cm. Sementara si pelaku Nendi, sekarang diaman-

kan dibawa ketempat rehabilitasi, Istana Komunitas Sehat Jiwa (KSJ), Cianjur, “ucap Sunandar kemarin. Dilain pihak, relawan Istana Komunitas Sehat Jiwa (KSJ), Cianjur, Vera wati dan Rukman, menjelaskan, memang benar bahwa Nanda menderita ODGJ dan sekarang akan dibawa ke Istana KSJ Cianjur, untuk direhab. Dengan itu semoga Pelaku sehat kembali seperti semula, apa lagi Nanda bukan menderita ODGJ bawaan melainkan setres akibat ditinggal pergi istrinya. Selain itu, pihaknya besok lusa akan membawa, mengeksekusi ODGJ lainnya, yang masih warga Desa Kertajaya, ucapnya, (apip samlawi)


HALAMAN

BC5

Pilkada 2018

RABU, 6 JUNI 2018

Jabar

Selain Fadli Zon, Ahmad Dhani Ikut Rekaman Lagu 2019GantiPresiden

Deddy Nilai Ponpes Penting untuk Tangkal Dampak Buruk Internet

NET

LAGU ‘2019 Ganti Presiden’ ciptaan Alang turut dinyanyikan pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani. Rekaman itu dilakukan pada 31 Mei 2018 lalu. Dalam kicauannya di Twitter, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menceritakan orang-orang yang terlibat dalam rekaman itu. Di antara mereka yang ikut menyanyi adalah Ahmad Dhnai, Neno Warisman dan artis Fauzi Badilah. “Ada banyak pihak yang ikut sumbang suara. Mas Alang sendiri, Mba Neno yang inspiratif, Ahmad Dhani yang empuk banget suaranya, Bro Fadli Zon bakat tempendamnya muncul, Mas Mustofa Nahra, Bang Lius Sungkarisma, Zheng Wei Jian hingga Fauzi Baadilah, dan lain-lain ikut sumbang suara,” cerita Mardani di @MardaniAliSera, Selasa (5/6/2018). Dalam foto-foto yang diunggah Mardani, para pengisi suara mengenakan kaos #2019GantiPresiden dan juga memegang bendera kecil dengan tulisan yang sama. Mereka sama-sama berfoto di depan spanduk dengan tulisan yang sama pula. Di antara politisi yang terlibat, ada juga artis Fauzi Badilah yang ikut berfoto mengenakan kaos #2019GantiPresiden. “Di acara itu juga pertama kali ngobrol dan jumpa langsung denga Mas Alang yang buat lagu indah dan inspatif ini. Para musisi Indonesia memang keren. #MasAlangKeren,” kicaunya lagi. (net/bis)

Pemprov Jabar Siap 111 Bus untuk Mudik Gratis

FOTO-FOTO: NET

KEBERADAAN keberadaan pondok pesantren (ponpes) penting untuk menangkal berbagai macam dampak buruk yang ditimbulkan internet, khususnya pada generasi muda. Hal itu ditegaskan Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat (Jabar) Deddy Mizwar.

D NET

MUDIK selalu menjadi magnet tersendiri bagi siapa saja. Tak terkecuali bagi Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Untuk membantu para pemudik, pemprov menyiapkan 111 bus untuk membawa masyarakat dalam kegiatan mudik gratis tahun ini. Jumlah bus itu berasal dari 100 yang disiapkan Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar dan 11 lainnya disedikan PT Jasa Raharja. Humas Dishub Jabar Juddy Kadarlaksana mengatakan, kegiatan mudik gratis yang dilakukan Pemprov Jabar tahun ini mengalami peningkatan jumlah armada. Pada tahun lalu, jumlah armada yang digunakan hanya sebanyak 60 bus. Tetapi, pada 2018 kegiatan mudik gratis akan menggunakan 111 bus. Menurut Juddy, antusiasme “Hari Sabtu sore, masyarakat yang ingin ikut kegiatan secara simbolis mudik gratis tahun akan dilepas oleh ini cukup banyak. 111 bus yang Pak Gubernur di Dari tersedia sudah terKota Bandung. isi penuh selama 2 saat dibuka Mereka akan tiba minggu pendaftaran. Saat ini, di Kota Solo dan kata dia, masyarakat tinggal menukarkan Yogyakarta.” kupon menjadi tiket bus untuk bisa digunakan ketika mudik pada 9 Juni nanti. Dia menyebutkan, 111 bus ini akan diberangkatkan serentak pada 9 Juni dari lima titik yakni Bogor, Bekasi, Sukabumi, Cirebon, dan Bandung. Mereka akan berangkat dari kota masing-masing menuju titik akhir di Solo dan Jogyakarta. “Hari Sabtu sore, secara simbolis akan dilepas oleh Pak Gubernur di Kota Bandung. Mereka akan tiba di Kota Solo dan Yogyakarta,” kata Juddy saat ditemui di Terminal Cicaheum, Selasa (5/6/2018). Juddy menyebutkan, jumlah penumpang yang diangkut menggunakan bus mudik gratis tahun ini mencapai 4.500 orang. Para penumpang yang ikut dalam kegiatan mudik gratis berasal dari berbagai golongan mulai pedagang, buruh pabrik, hingga PNS. “Antusiasme masyarakat cukup tinggi. Karena waktunya pas di saat libur sekolah dan cuti bersama. Masyarakat juga berharap pemerintah bisa menambah armadanya,” ujar dia. (net/bis)

enurut Deddy yang berpasangan dengan Dedi itu, pendidikan Islam yang diberikan di ponpes dapat menjadi benteng untuk melawan berbagai dampak buruk tersebut, seperti berbagai informasi negatif. Terlebih, internet kini sudah semakin mudah

diakses. “Saat ini internet semakin mudah diakses, sehingga dapat menyebarkan informasi hoax. Selain itu, orang juga dengan mudahnya menonton situs-situs negatif, seperti situs porno dan yang lainnya. Pertanyaannya, siapa yang dapat mengawasi hal itu? Sementara orang tu-

anya juga tidak bisa mengawasi selama 24 jam penuh,” papar Deddy, Selasa (5/6/2018). Karena itu, cagub Jabar nomor urut 4 itu menilai, saat ini peran ponpes cukup penting dalam memberikan pemahaman tentang agama bagi anak

muda, apalagi pendidikan agama yang didapatkan di sekolah sangat sedikit. “Pendidikan agama di sekolah sangat sedikit sekali, bahkan dalam satu minggu hanya ada beberapa pertemuan. Makanya, pondok pesantrenlah yang saya kira saat

ini dapat membantu anak memahami tentang agama,” katanya. Dia menambahkan, dampak buruk lain dari internet bagi generasi muda adalah terbukanya peluang transaksi narkoba dan pornografi. Bahkan, kata Deddy, yang lebih bahaya lagi adalah pengaruh LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender) yang mulai mengancam generasi muda melalui internet. “Karena itu, untuk membentengi dampak buruk ini, pendidikan agama dan pendidikan pesantren harus menjadi prioritas,” tandasnya. (net/bis)

Dihadapan Ribuan Santri, Emil Janji Akan Perluas Program Syiar Islam

NET

DIHADAPAN sekitar 2.000 orang santri, dan undangan yang menghadiri acara peringatan Nuzulul Quran dan Tafaruqan Santri di Pondok Pesantren Al Falah, Nagreg Kabupaten Bandung, Senin (04/06/2018), Calon gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Emil menceritakan berbagai hal Salah satunya tentang berbagai program syiar Islam saat ia memimpin Kota Bandung. Beberapa adalah program Magrib Mengaji, program mobile zakat yang mampu meningkatkan pendapatan zakat Kota Bandung dari Rp 5 miliar menjadi 30 miliar pertahun, dan pembinaan LPTQ yang membuat Kota Bandung meraih juara umum MTQ hingga enam tahun berturut-turut. Beberapa program syiar Islam yang digagas peraih walikota terbaik tahun

2017 versi kemendagri ini, ternyata sejalan dengan program yang juga dikembangkan di Pesantren Al Falah Nagreg. Menurut pimpinan pondok pesantren Al Falah Nagreg, KH Cecep Abdullah, salah satu yang menjadi dasar pihaknya ­ mengundang Kang Emil ke pesantren Al Falah untuk menghadiri acara ­ Nuzulul Quran dan Tafaquran adalah adanya kesamaan visi dan program dalam pengembangan syiar Islam khususnya pembinaan Al-Quran. Ditambahkan KH Cecep Abdullah, pesantren Al Falah yang dipimpinnya ini, fokus pada studi Alquran dan ilmu-ilmu Alquran, “Kami kebetulan aktifis LPTQ dan sering membantu kota Bandung dalam pembinaan LPTQ, hingga Kota Bandung menjadi juara umum MTQ

enam tahun berturut-turut,” ungkapnya. Dalam pandangan pria kelahiran Bandung 50 tahun lalu ini, programprogram syiar Islam yang digagas Kang Emil sangat baik, jika bisa diperluas di tingkat Jawa Barat. “Harapannya, jika Kang Emil terpilih sebagai gubernur, program syiar Islam yang dijalankan di Kota Bandung bisa meluas hingga ke Jawa Barat,” tegasnya. KH Cecep juga mendukung rencana penerapan perda pesantren yang juga menjadi program pasangan RINDU. Menurutnya, selama ini, dukungan yang diberikan oleh pemerintah provinsi Jawa Barat kepada pesantren tidak merata. “Mudah-mudahan, jika Kang Emil terpilih sebagai gubernur, maka perda pesantren dapat diwujudkan dan manfaatnya dirasakan oleh seluruh pesantren yang ada di Jawa Barat, serta menjadikan pesantren di Jawa Barat unggul,” tuturnya. Dalam acara ini, selain dilakukan pembacaan shol-

Kehilangan STNK 1. F-5917-ZV an. RINAWATI 2. F-5451-ZU an. NANI NURHAYATI 3. F-2679-ZI an. REZA YULIANSYAH PRATAMA 4. F-6507-ZG an. ENDAH SAADAH 5. F-4596-ZM an. NANAN

awat kepada Nabi Muhammad SAW, ditampilkan juga parade tahfidz dan tilawah Alquran dalam gaya pembacaan yang berbeda. “Kami mengharapkan, pembacaan ini, akan menarik perhatian banyak kalangan, dan juga oleh Kang Emil dapat menjadi program dalam pengembangan syiar islam di Jawa Barat, khususnya dalam pengembangan LPTQ,” tuturnya.

KH. Cecep berharap, dukungan dari pesantren Al Falah Nagreg kepada Kang Emil agar terpilih menjadi gubernur Jawa Barat, dapat semakin meneguhkan syiar Islam dan upaya membumikan Alquran di Jawa Barat. “Insya Allah, kami akan mendukung dengan doa, agar Kang Emil terpilih (sebagai gubernur),” pungkasnya. (net/bis)


Klik! beritacianjur.com

RABU, 6 JUNI 2018

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC 6

Bikin Salah Cedera Kapten Real Madrid Diomeli Eks Bintang Porno

BUDIMAN YUNUS

MANTAN bintang porno, Mia Khalifa kesal dengan aksi kapten Real Madrid, Sergio Ramos di Kiev pada final Liga Champi-

Tunggu Kejelasan Regulasi Pemain Liga 1 U-19 PELATIH PERSIB U-19, Budiman mengeluhkan kejelasan regulasi pemain kelahiran tahun 1998 untuk kompetisi Liga 1 U-19 tahun 2018. Menurut Budiman, hingga saat ini PSSI belum juga memberi kejelasan mengenai boleh tidaknya menggunakan lima pemain kelahiran 1998 dalam tim Liga 1 U-19. Padahal, kejelasan peraturan ini sangat dibutuhkan untuk rekrutmen pemain . “Ada yang ditakutkan soal regulasi penggunaan lima pemain angkatan ‘98, karena regulasi ini kan belum jelas berlaku atau tidaknya di kompetisi Liga 1 nanti,” kata Budiman. Budiman saat ini sudah dalam tahap akhir masa persiapan tim PERSIB U-19 menatap kompetisi Liga 1. Namun, ia masih berharap bisa melakukan perekrutan pemain, terutama yang saat ini cukup mendesak adalah posisi bek tengah. “Takutnya saat kami sedang mencari pemain, ternyata PSSI enggak membolehkan regulasi itu. Kalau memang boleh, segera diberitahukan karena sudah mendekati kompetisi. Semoga enggak terlalu mepet, khawatir pemainnya sudah habis dikontrak tim lain. Jadi, saya berharap manajemen bisa cepat tanyakan itu kepada PSSI, regulasi sebenarnya seperti apa,”? paparnya.(net)

ons 2017/18 saat menghadapi Liverpool. Pada partai final tersebut, Real Madrid menang 3-1 atas Liv-

erpool. Dalam laga itu, Ramos membuat bintang Liverpool, Mohamed Salah mengakhiri pertandingan lebih ce-

pat. ”Brengsek kau Ramos,” kata Mia Khalifa di akun Twitter pribadinya. (net)

Doa di Ulang Tahun Ke-33 PEMAIN depan PERSIB, Atep, genap berusia 33 tahun pada hari ini, Selasa 5 Juni 2018. Di hari ulang tahunnya, pemain bernomor punggung 7 ini berharap masih dapat berprestasi bersama Maung Bandung.

B

ergabung bersama PERSIB sejak 2008, pemain yang pernah menjabat sebagai kap­ten tim ini sudah tampil lebih dari 10 ribu menit. Di kompetisi resmi, Atep sudah menyumbang 29 gol selama kurun waktu 2009-2018. Itu belum termasuk torehan gol dan menit bermain saat tampil di AFC Cup atau ajang turnamen lainnya. Bersama PERSIB, dia pun sukses merengkuh gelar Indonesia Super League (ISL) 2014, Piala Presiden 2015, Piala Walikota Padang dan beberapa gelar lainnya. Tapi, kondisi kini berubah. Musim ini, pemain asal Cianjur tersebut masih minim menit bermain. Atep baru mendapat kepercayaan dari pelatih Mario Gomez tampil dalam dua pertandingan, yakni menghadapi Arema FC dan Madura United. Selebihnya, ia hanya duduk di bangku ca-

dangan. Kondisi tersebut memang tak mudah buat Atep. Pada momen spesialnya hari ini, Atep berharap dapat menemukan kembali penampilan terbaiknya dan mengantar PERSIB meraih prestasi musim ini. “Semoga bisa lebih memberikan sesuatu buat PERSIB. Punya tempat, tampil reguler dan bersama-sama merasakan kembali menjadi juara,” kata Atep, Selasa 5 Juni 2018. Tak hanya itu, ia pun berharap bisa menjadi suami dan ayah yang membanggakan buat keluarganya. Doa terbaik juga Atep sampaikan untuk orang-orang terkasih. Dia berharap, mereka mendapat kesehatan, keselamatan dan kebahagiaan. “Intinya semoga bisa terus memberikan kebahagiaan dan manfaat buat orang lain. Menjadi lebih baik, dan bisa memberikan kebahagiaan buat keluarga,” tutup Atep.(net)

Darmian Resmi Jadi Milik Juventus

Tumbalkan Pogba Untuk Bale KLUB Liga Inggris, Manchester United tengah menyusun rencana untuk mendatangkan Gareth Bale ke Old Trafford. Setan Merah dikabarkan berencana memasukan nama Paul Pogba dalam kesepakatan dengan Real Madrid. Sudah bukan rahasia lagi jika United sangat meminati Bale. Ia sudah menjadi target transfer MU semenjak tahun 2012 silam sebelum sang pemain pindah ke Madrid. Setan Merah sendiri punya peluang besar untuk mendaratkan Bale di musim panas ini. Sang pemain sudah mengatakan bahwa tengah mempertimbangkan hengkang dari Madrid setelah tidak bermain reguler musim ini. Dilansir dari Don Balon, United

tidak akan menyia-nyiakan peluang ini. Mereka dikabarkan akan mencoba mendatangkan sang pemain ke Old Trafford pada bursa transfer kali ini. Salah satu tantangan United adalah menebus banderol transfer Bale. Real Madrid selaku pemilik Bale dikabarkan tidak tertarik melepas Bale

dengan harga murah. Bale sendiri dibeli Madrid dengan harga 91 juta pounds dari Tottenham. Ia juga masih memiliki kontrak berdurasi empat tahun di Bernabeu, sehingga tidak ada alasan bagi Madrid untuk melepasnya dengan harga murah. Laporan tersebut mengklaim Real Madrid

akan mematok harga di atas 100 juta pounds untuk Bale. Untuk mengurangi biaya transfer itu, United berencana untuk memasukan nama Paul Pogba dalam kesepakatan transfer tersebut. Pogba sendiri memang sudah dikabarkan cukup lama diminati oleh Real Madrid. Tim asal Spanyol itu sempat bersaing dengan MU untuk membawanya dari Juventus, kendati setan merah yang keluar sebagai pemenang transfer itu di tahun 2016 silam. Pogba sendiri saat ini kabarnya sudah tidak masuk rencana Jose Mourinho. Inkonsistensi permainannya membuat sang pelatih habis sabar, sehingga ia tidak ragu memasukan nama Pogba untuk mendaratkan Bale ke Old Trafford.(net)

SPEKULASI mengenai masa depan Matteo Darmian akhirnya menemui titik temu. Bek Manchester United itu kabarnya akan resmi diperkenalkan sebagai pemain Juventus pada minggu ini. Darmian sendiri sudah setahun belakangan diisukan pergi dari Manchester United. Minimnya jam bermain menjadi alasannya ingin hengkang dari Old Trafford musim depan. Sudah bukan rahasia lagi jika Darmian ingin kembali ke Itaia. Ia dikabarkan menjadi target transfer si Juara Serie A, Juventus yang sudah lama mengidamkan jasanya. Setelah menjalani tarik ulur, akhirnya status Darmian menjadi jelas. Dilansir dari Calciomercato, sang bek akan resmi menjadi milik Juventus pada musim panas ini. Darmian dikabarkan saat ini sudah berada di Italia. Ia dijadwalkan akan menjalani tes medis di Turin dalam waktu dekat ini. Juventus dan United kabarnya sudah mencapai kata sepakat mengenai transfer Darmian. Juventus disebut akan menebus sang pemain dengan mahar sebesar 11 juta Pounds. Darmian sendiri akan menandatangani kontrak jangka panjang di Juventus. Ia kabarnya akan mendapatkan gaji sebesar 2 juta pounds per musim di Juventus.

Darmian sendiri dibeli Manchester United pada tahun 2016 silam. Ia didatangkan oleh Louis van Gaal dari Torino dengan mahar 12,7 juta pounds. Darmian sendiri menjadi pemain andalan Van Gaal. Namun semenjak Mourinho menjadi manajer MU, posisinya mulai tergusur oleh Antonio Valencia yang tampil impresif sebagai bek kanan.(net)


HALAMAN

BC7

Cianjur News+

RABU, 6 JUNI 2018

... Ini Kemenangan Tandang Perdana dan Kado Idul Fitri DARI HAL BC1

sementara, kemenangan laga yang mempertemu­ kan dua tim sejarah ke­ marin pun menjadi kado kemenangan terakhir se­ belum libur Idulfitri untuk bobotoh. Tak hanya itu, berkat dua gol yang diciptakan Eze, pemain berpaspor Chad, Afrika Tengah terse­ but pun mengukuhkan dirinya sebagai top skor sementara Liga 1 2018. Sejauh ini, Eze sudah me­ ngoleksi 10 gol atau satu gol lebih banyak dibanding torehan Fernando Rodri­ guez (Mitra Kukar). Eze mencetak gol pem­ buka untuk Persib pada menit ke-22. Tandukan kepalanya memanfaatkan umpan sepak pojok Su­ pardi Nasir membuat bola meluncur deras ke sudut atas gawang PSMS yang di­ kawal Dhika Bhayangkara. Pertandingan semakin menarik setelah Persib Bandung berhasil meng­ gandakan keunggulan pada menit ke-38 melalui gol yang dicetak Oh Ink­ yun. Pemain asal Korea Selatan itu sempat me­ lepaskan umpan panjang dari sisi kanan kepada Ghozali Siregar yang bera­ da di sisi kiri. Setelah Gho­ zali melepaskan umpan silang, Oh Inkyun sudah berada di kotak penalti dan langsung melepaskan tembakan first time yang tak mampu dihalau Dhika Bhayangkara. PSMS Medan menda­ patkan kesempatan untuk memperkecil ketertingga­ lan pada akhir babak per­ tama melalui titik putih. Namun, eksekusi Legimin Raharjo mentah begitu saja karena tembakan yang dilepaskan oleh sang kapten terkena kaki Dede Natshir yang salah membaca arah bola tapi justru membuat bola tak masuk ke dalam gawangnya. Kedudukan 2-0 pun bertahan hingga babak pertama usai. Setelah babak pertama dikuasai Persib Bandung sampai bisa unggul 2 gol, pada babak kedua PSMS Medan balik me­nguasai pertandingan. Sejak awal babak kedua digelar, Ayam Kinantan langsung mengirim sera­ ngan bertubi ke gawang Persib. Salah satunya le­ wat tendangan bebas Firza Handika yang masih bisa ditepis kiper M Natshir. Belum selesai, Legimin dan kawan-kawan terus mengurung para pe­ main Persib. Untuk lebih mengefektifkan serangan, pelatih PSMS Medan me­ lakukan penyegaran di lini serang dengan memasukkan Suhandi. Langkah ini efek­ tif karena tekanan ke per­ tahanan Persib kian deras. Salah satunya lewat tendan­ gan Frets Butuan pada menit ke-55. Namun bola hasil ten­ dangan jarak dekatnya masih tepat mengarah ke posisi kiper M Natshir. Hanya berselang dua menit kemudian, sera­ ngan PSMS Medan lagilagi hampir membuat Pangeran Biru kebobolan. Pasalnya, M Natshir harus meninggalkan gawang un­ tuk menghalau bola. Pada

...Masyarakatnya Resah, Bupati Malah Tidak Tahu DARI HAL BC1

saat bersamaan, bola jatuh di kaki Frets Butuan yang langsung menendangnya. Beruntung Victor Igbone­ fo dan Bojan Malisic sudah siaga di gawang yang ko­ song untuk menahan bola dengan sundulan. Gawang Persib selamat. Sadar pertahanan terus digempur, pelatih Persib, Mario Gomez me­lakukan penyegaran di lini perta­ hanan dengan memasuk­ kan Tony Sucipto. Meski belum mampu membuat Pangeran Biru keluar dari tekanan, namun tim kebanggaan bo­ botoh ini beberapa kali berhasil mengirim serangan balik. Efektivitas transisi dari formasi bertahan ke me­ nyerang menjadi andalan Pangeran Biru. Sebagaimana seharusn­ ya laga klasik, pertandingan kian berlangsung dengan tensi tinggi dan tempo ce­ pat. Kondisi ini membuat beberapa pemain terjatuh dan harus mendapatkan pengobatan. Sayap Pange­ ran Biru yang juga man­ tan pemain PSMS Medan, Supardi bahkan harus ke­ luar di pertengahan babak kedua karena cedera di kaki kiri. Eka Ramdani masuk menggantikan. Masuknya Eka Ram­ dani mampu membuat va­ riasi serangan Persib lebih banyak. Pangeran Biru mulai bisa mengimbangi pertarungan sejak sekitar menit ke-70. Hasilnya, Persib me­ nambah kepedihan PSMS Medan dengan gol tam­ bahan pada menit ke-80. Lagi-lagi lewat sundu­ lan Ezechiel N›Douassel. Umpan bola mati Oh In Kyun disambut King Eze dengan kepalanya. Bola meluncur ke sudut bawah gawang PSMS Medan. Ke­ unggulan tiga gol untuk Persib Bandung. Tertinggal tiga gol, tim tuan rumah langsung kem­ bali menyerang membabi buta. Namun tekanan yang dikirim PSMS Medan tak ada yang bisa berbuah gol. Sampai laga berakhir, skor 3-0 untuk keunggulan Persib Bandung atas tuan rumah PSMS Medan tetap bertahan. Menanggapi hasil positif tersebut, Pelatih Persib Roberto Carlos Mario Gomez mengaku puas dengan hasil yang diraih anak asuhnya dan meraih kemenangan di laga tandang pertamanya. “Saya tahu PSMS selalu sulit dikalahkan jika ber­ main di kandang, tapi kami bermain sangat baik tadi dan bisa menciptakan tiga gol. Kami juga memiliki banyak peluang, tapi yang terpenting kami mendapat 3 poin malam ini, dan ini kemenangan tandang per­

tama kami. Tidak semua tim bisa menang di sini. Sangat sulit mengalahkan PSMS disini,” tutur Mario Gomez usai pertandingan. Dia menyatakan, per­ temuan dengan PSMS kali ini jauh berbeda bila dibandingkan saat babak penyisihan grup A Piala Presiden 2018. Persib kini telah jauh mengalami pe­ rubahan karena ada be­ berapa pemain baru yang masuk. “Pertandingan waktu itu sangat berbeda, kami mengalami perubahan ka­ rena ada pemain baru yang datang dan kami mengala­ mi perkembangan. PSMS tim yang bagus, tapi kami meningkat dibandingkan tiga bulan yang lalu,” ka­ tanya. Pelatih asal Argentina tersebut menyatakan, ke­ menangan kali ini sangat penting karena Persib da­ pat menang di tempat yang menurut semua orang su­ lit ditaklukan. «Semua pemain men­ jalankan istruksi dengan baik. Mereka bekerja keras ingin memenangi pertan­ dingan. Kami menguasai permainan, mencoba sa­ bar dan menciptakan pe­ luang agar menjadi gol. Mereka buktikan di lapa­ ngan tadi, apalagi Deden Natshir yang bisa mena­ han tendangan penalti. Itu sangat penting,» ucapnya. Sementara di kubu la­ wan, Pelatih PSMS Medan Djadjang Nurdjaman me­ ngatakan, penampilan timnya saat menjamu Per­ sib tidak sesuai dengan harapan. Dalam laga itu, Persib menang 3 gol tanpa balas. “Pertama, saya ucap­ kan selamat kepada Persib yang sudah berhasil me­ menangi pertandingan yang sangat penting buat kedua tim, tapi Persib lebih berhak memenangi pertandingan. Makanya saya ucapan selamat,” ujarnya. Dia menyatakan, pada pertandingan malam ini, timnya tampil buruk dibandingkan pertandi­ ngan-pertandingan sebe­ lumnya di Stadion Te­ ladan. Semua koordinasi tidak berjalan serta ada satu kesalahan pada awal laga ketika Lobo keluar ka­ rena mendapat masalah. “Semua skenario sudah disiapkan dan terjadi de­ ngan apa yang sudah kami siapkan dalam latihan, teta­ pi saat Ezechiel ditinggal dan Lobo harus keluar, ke­ mudian terjadilah gol. Sete­ lah itu hancur permainan kami. Sejak itu semua ter­ lihat tidak percaya diri, bermain terburu-buru, dan akhirnya kami sangat tidak berkembang,” pungkasnya. (gie/bbs/net)

Tidak puas dengan jawaban bupati, Berita Cianjur mencoba me­ ngonfirmasi kepada man­ tan Kepala Bidang Po­ tensi Dinas Perpajakan Cianjur (sekarang Bap­ penda), Gagan Rusganda, yang saat ini menjabat Kabag Humas Pemkab Cianjur. Saat ditanya soal mekanisme atau sistem pembayaran Pajak Pe­ nerangan Jalan, Gagan menjelaskan, sistem pembayarannya lang­ sung ditransfer dari reke­ ning PT PLN ke rekening Pemkab Cianjur yang ada di Bjb. Namun saat dikonfir­ masi adanya selisih sebe­ sar Rp654.615.581, Gagan tak bisa menjawabnya dan mengatakan harus mengeceknya terlebih dahulu ke Badan Pengelo­ laan Pendapatan Daerah (Bappenda) Cianjur. “Harus dibaca dulu buku laporan auditnya. Nanti dicek dulu ke Dis­ jakda (Bappenda Cian­ jur),” ucapnya. Seperti diketahui, berdasarkan realisasi Pajak Penerangan Jalan (PPJ) dalam Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati 2017, total PPJ 2017 sebe­ sar Rp37.827.500.462. Sementara berdasarkan informasi dan data yang diperoleh Berita Cianjur, pihak PT PLN merea­ lisasikan PPJ untuk Ka­ bupaten Cianjur sebesar Rp38.482.116.043. Al­ hasil ada selisih sebesar Rp654.615.581. “Ini jumlah selisih yang luar biasa dalam dunia akuntansi peme­ rintahan, yang saat ini menganut sistem akrual. Jangankan sistem akrual basis, pake sistem cash basis saja gak nyam­ bung,“ ujar Ketua Serikat Perjuangan Rakyat In­ donesia (SPRI) Cianjur, Rudi Agan. Sementara menang­ gapi jawaban bupati yang hanya bilang tidak tahu, Rudi sangat menyayang­ kannya. Seharusnya, se­ orang bupati mengetahui permasalahan yang lagi hangat dan bisa menje­ laskannya secara detail. Apalagi, sambung Rudi, persoalan PPJU merupakan permasala­ han penting terkait

pelayanan atau hak masyarakat Cianjur. Masyarakat atau pelang­ gan PLN rutin membayar, namun pelayan Pemkab Cianjur berupa lampu pi­ jar PJU di Cianjur masih sangat minim. “Ini soal hak masyarakatnya, ini soal ketidakadilan, masa iya bupatinya cuma cukup bilang tidak tahu. Ini kan aneh,“ ujarnya Senin (5/6/2018). Tak hanya soal hak masyarakat, lanjut Rudi, persoalan pengelolaan PPJU di Cianjur sudah ter­ indikasi penyelewengan atau pemborosan angga­ ran. Buktinya, pihak yang memungut adalah PLN, namun upah pungut PP­ JU-nya malah dibagikan kepada sejumlah pejabat Pemkab Cianjur, termasuk Bupati, Wabup dan Sekda Cianjur. DIBERITAKAN SEBELUMNYA, PERSOALAN insentif upah pungut PPJU yang diakui dinikmati oleh se­ jumlah pejabat Pemkab Cianjur, ternyata tak han­ ya jadi buah bibir para ak­ tivis dan masyarakat saja, namun juga menjadi tan­ da tanya besar bagi para kepala desa di Cianjur. Kok bisa? Seperti diketahui, sebelumnya para ak­ tivis dan masyarakat mengkritisi dan menilai, bagi-bagi insentif PPJU tersebut merupakan pe­ nyelewengan dan pem­ borosan anggaran, karena tak sebanding dengan pe­ layanan yang diberikan Pemkab Cianjur kepada masyarakat. Terbukti, lampu pijar PJU di Cian­ jur sangat minim, padahal masyarakat atau penggu­ na listrik di Cianjur rutin membayar PPJU. Tak hanya itu, mereka juga merasa aneh dengan pembagian upah pungut tersebut. Pasalnya, khu­ sus untuk PPJU, pihak yang melakukan pemun­ gutan adalah PLN, namun insentif pungutan PPJUnya malah dinikmati para pejabat Pemkab Cianjur. Bahkan, sejumlah ak­ tivis membandingkan persoalan upah pungut PPJU di Cianjur dengan kasus yang pernah dialami mantan Bupati Subang, Eep Hidayat, yang terjerat kasus korupsi upah pungut pajak bumi dan bangunan

(PBB) Kabupaten Subang APBD 2005-2008 senilai Rp2,3 M. Ya, ketika para aktivis dan masyarakat menilai hal tersebut merupakan penyelewengan dan pem­ borosan anggaran, beda halnya dengan reaksi para kepala desa. Ternya­ ta, mereka kaget karena baru mengetahui ada hak mereka dari pemba­ gian insentif upah pungut PPJU tersebut, namun tak pernah diterimanya. Rasa kaget tersebut salah satunya diakui Kepala Desa (Kades) Ba­ bakan Karet, Kecama­ tan Cianjur, H A Syukur Sidik. Ia mengaku kaget ketika mengetahui di pemberitaan bahwa Wa­ kil Bupati Cianjur, Her­ man Suherman mengakui menikmati upah pungut PPJU tersebut. “Saya baru tahu kalau dalam pembayaran PPJU itu ada upah pungutnya. Tapi apakah itu ber­ dasar atau tidak? Kaget juga ternyata wabup me­ ngakui menerima upah pungut itu,” kata kades yang menjabat dua pe­ riode ini saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (4/6/2018). Rasa kaget Syukur memang beralasan. Pasalnya, pada Peraturan Bupati Cianjur Nomor 20 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pemberian dan Pemanfaatan Insentif Pemungutan Pajak Dae­ rah dan Retribusi Dae­ rah, desa/kelurahan se­ harusnya mendapatkan jatah dari upah pungut pajak tersebut. Jika ternyata ada upah pungut dalam PPJU, sam­ bung Syukur, alangkah bagusnya jika pemerinta­ han desa juga mendapat­ kan bagian. Alasannya, selama ini warga di ling­ kungan desa selalu mem­ bayar PPJU. “Selama ini warga selalu bayar PPJU, tapi mana PJU yang ada di wilayah desa? Sangat minim sekali. Sangat wa­ jar jika benar itu ada upah pungutnya pada PPJU, desa juga mendapatkan,” paparnya. Selama ini diakuinya, ia hanya mengetahui kalau ada upah pungut itu dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Itu di­ lakukan secara terbuka dan sudah lama terjadi. “Selama ini hanya PBB

saja yang ada upah pun­ gutnya, itupun dilakukan terbuka, sampai Kadus­ pun mengetahuinya,” ka­ tanya. Pihaknya juga me­ ngaku tidak mengetahui berapa jumlah pajak PJU yang masuk di wilayah­ nya. Bahkan jumlah wajib pajak pun tidak ada da­ tanya di desa. “Tapi kok tiba-tiba ada upah pungut yang mengalir. Wajar saja kalau desa juga memper­ tanyakan,” katanya. Tak hanya Syukur, se­ jumlah kepala desa lain­ nya pun menyampaikan rasa kaget yang sama kepada Berita Cianjur. Jika memang pemba­ gian insentif PPJU sudah sesuai aturan dan pejabat Pemkab Cianjur sudah menikmatinya, mereka merasa seharusnya selu­ ruh kepala desa pun men­ dapatkan jatahnya. Menanggapi rasa kaget para kepala desa tersebut, Ketua Serikat Perjuangan Rakyat In­ donesia (SPRI) Cianjur, Rudi Agan menilai, selain terindikasi menyalahi aturan, pembagian in­ sentif PPJU di Cianjur ini tidak merata. “Wajar kalau kades ka­ get, karena harusnya da­ pat jatah seperti pejabat Pemkab Cianjur. Kalau alasannya kades tak men­ dapatkan jatah karena tidak dilibatkan dalam pemungutan, toh Pemkab Cianjur juga tidak me­ mungut PPJU,“ ujar Rudi kepada Berita Cianjur, Senin (4/6/2018). “Sudah jelas sekali, yang melakukan pe­ mungutan itu kan PLN, seharusnya insentifnya tidak dibagikan, tapi jadi sumber pendapatan daerah dan dipakai un­ tuk pelayanan kepada masyarakat,“ sambung dia. Rudi menegaskan, aparat penegak hukum harus segera menyelidiki persoalan insentif upah pungut PPJU. Pasalnya, indikasi penyelewengan­ nya cukup kuat. “Kita harus melihat juga kasus daerah lain. Di Batam, jelas-jelas BPK menye­ but pembagian upah pu­ ngut PPJU ini tak boleh dilakukan, karena yang melakukan pemungutan itu PLN. Kenapa di Cian­ jur masih terus berja­ lan?” pungkasnya.(gie/ angga purwanda)

... Kayuh Sepeda, Bocah Ini Nekat Mudik dari Cianjur ke Majalengka DARI HAL BC1

dipaten menolongnya. Oleh petugas, bocah tersebut langsung dibawa ke Mapolsek Kadipaten untuk diberikan pertolo­ ngan. Di sana, ia turut menceritakan sudah be­ berapa hari mengayuh se­ peda untuk mudik ke ru­ mah orangtuanya. Selama dua hari per­ jalanan, dia mengaku ke­ rap menginap di sejumlah

masjid untuk beristirahat. Sampai akhirnya berada di sekitar lokasi penemuan­ nya tersebut. Kemudian petugas kepolisian pun mengantarkan Ade Rah­ man ke tempat tujuan­ nya di rumah kedua orang­ tuanya. Belakangan diketahui, video aksi Ade diambil di Jatinangor, Bandung. Ade juga sudah dibujuk untuk naik mobil elf dengan se­ pedanya. Namun ia urung

untuk menerima bentuan tersebut. Dia mengatakan bahwa dirinya jarang naik ken­ daraan umum sehingga lebih memilih untuk naik sepeda saja. Bahkan anak tersebut juga sudah di­ kasih uang sama orang yang merekam video tersebut. Berdasarkan kabar be­ redar, ternyata Ade pergi tanpa izin dari pesantren. Ceritanya berawal dari hi­

langnya uang anak itu di pesantren. Anak tersebut mengatakan bahwa diri­nya mempunyai uang tabu­ngan sebesar delapan puluh ribu. Tujuh puluh ribu di simpan di saku baju, dan yang sepu­ luh ribu ia simpan di celana. Nahasnya ada yang mencuri uang tersebut di pondok pesantren. Ak­ hirnya anak tersebut mem­ injam sepeda kepada te­ mannya untuk pulang ke Majalengka.(gie/bbs/net)


HOTLINE : 0263-2283130

HALAMAN

BC8

Klik! beritacianjur.com

RABU, 6 JUNI 2018

LOOP Ngabubuhits Semarakkan Ramadhan di Cianjur

TELKOMSEL LOOP menghadirkan berbagai program dan acara menarik bagi LOOPers pada bulan ramadhan kali ini.

D

iantaranya ada kompetisi pembuatan video LOOP Ngabubuhits dengan total hadiah puluhan juta rupiah, Kompetisi Game LOOP Jumper berhadiah sepeda motor Honda Scoopy dan Telkomsel juga menawarkan aneka pilihan paket telepon, sms atau data dengan harga spesial. Vice President Sales and Marketing Area Jabodetabek Jabar Telkomsel, Agus Mulyadi menjelaskan, “Untuk membuat bulan Ramadhan ini menjadi lebih bermakna, LOOP mengajak para LOOPers Cianjur untuk mengisi waktunya dengan kegiatan yang bermanfaat. Melalui berbagai kompetisi via media digital, Telkomsel menawarkan hadiah menarik sebagai wadah mengembangkan kreativitas. Kami berharap, LOOPers dapat mengkhidmati bulan Ramadhan ini

FOTO-FOTO: BERITA CIANJUR/RIZKY

dengan lebih menyenangkan,” kata Agus dalam siaran persnya. Kompetisi video LOOP Ngabubuhits belangsung selama periode 12 Mei hingga 12 Juni 2018. Melalui kompetisi ini, LOOP menantang LOOPersuntuk membuat video berdurasi 1 menit via Youtube atau Instagram. Pilihan kategorinya adalah Nasyid, Gambus, kaligrafi atau Murattal. Video yang berhasil mendapatkan vooting terbanyak di Portal LOOP mendapatkan THR sebesar 10juta. Tersedia juga THR sebesar 5 juta, 3 juta dan 1juta. Masing masing pemenang, akan terbagi menjadi pemenang pertama, kedua, ketiga dan pemenang favorit.

Untuk kompetisi games LOOP Jumper, berlangsung selama periode 22 Mei - 20 Juni 2018. Kompetisi ini hanya bisa diikuti oleh mereka yang sudah mendaftar di portal loop.co.id. LOOPers bisa mendapatkan hadiah harian, mingguan, atau hadiah utama berupa e-voucher, ponsel samsung s7, ponsel samsung galaxy s8 dan motor Honda Scoopy. “Acara LOOP Ngabubuhits hari ini di UNPI Cianjur dimeriahkan oleh Kunto Aji dan Ustadz yang tengah hits Handy Bonny. Acara digelar di 5 kota untuk big bang eventnya,” papar Dewi Nurdewi, Supervisor Corcom Area Jabar Telkomsel. (rizky)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.