Berita Cianjur - Suhu Politik Masih Panas

Page 1

EDISI 67 THN II

SABTU, 9 JANUARI 2016

Memberi Nilai Lebih HARIAN UMUM

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

JAJAL KANDANG SERIGALA

Kalau kamu merasa terlalu lelah dengan tumpukan tugas dan sibuk dengan pekerjaan sehari-hari, mungkin ini saatnya kamu harus pergi berlibur. Memang sih, fokus sama apa yang sedang kamu kerjakan itu bagus tapi jangan keterusan. Ada kalanya tubuh kamu juga butuh waktu buat istirahat. Manusia bukanlah robot yang bisa terus-menerus bekerja tanpa istirahat.

BACA HALAMAN 9

AKBP Asep Guntur Rahayu Kapolres Cianjur

“Sekarang belum ada keputusan, baru penerimaan saja. Tapi nanti setelah ada keputusan, itulah yang akan benar-benar kita perhatikan. Kalau MK menolak ataupun mengabulkan gugatan, pasti ada kubu yang merasa dirugikan. Kondisi itulah yang memicu terjadinya konflik,“

Langganan Rp. 65.000,- / bulan

STRES? BISA JADI KURANG PIKNIK!

DUA tim yang sama-sama haus kemenangan akan betemu di Olimpico kala AS Roma menerima kunjungan AC Milan dalam lanjutan kompetisi Serie A giornata 19, Minggu (10/01) dini hari. Roma meraih hasil yang kurang memuaskan dalam mengawali tahun 2016 ini. Mereka ditahan imbang 3-3 kala berkunjung ke markas Chievo pada tengah pekan ini.

KOMENTAR HARI INI

Harga Eceran Rp. 2.500,-

twitter @berita_cianjur

BACA HALAMAN 11

Suhu Politik Masih Panas Kapolres: Potensi Konflik di Cianjur Masih Sangat Tinggi MASIH bergulirnya persidangan perkara peselisihan hasil Pilkada Cianjur 2015 di Mahkamah Konstitusi (MK), membuat suhu politik di Cianjur masih terasa panas.

SPORT

H

al tersebut dibenarkan Kapolres Cianjur, AKBP Asep Guntur Rahayu. Menurutnya, dalam situasi seperti sekarang, potensi terjadinya konflik di Cianjur masih sangat tinggi. Bahkan mengha­ dapi datangnya keputusan MK, Polres Cianjur akan berstatus siaga I “Sekarang belum ada keputusan, baru penerimaan saja. Tapi nanti sete­ lah ada keputusan, itulah yang akan benar-benar kita perhatikan. Kalau MK menolak ataupun mengabulkan gugatan, pasti ada kubu yang merasa dirugikan.

Kondisi itulah yang memicu terjadin­ ya konflik,“ ujar Kapolres kepada “BC” Jumat (8/1). Soal adanya ancaman aksi unjuk rasa dari kubu relawan pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Cianjur nomor urut 3, Suranto-Ald­ win Rahardian (SUARA), Asep mempersilahkan­, karena hal terse­ but bisa dilaku­ kan oleh semua warga. Bahkan telah diatur dalam

Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998. “Semua orang boleh berdemo, asal tahu aturan. Tertib administrasi, ter­ tib melakukan orasi yang sifatnya tidak profokatif, serta tetap menjaga kondusifitas,” terangnya. KE HALAMAN 6

KOMPAK DUKUNG ASISTEN PELATIH PARA pemain Persib Bandung sepertinya kompak untuk tak memperdebatkan siapa pelatih yang menggantikan Djadjang Nurdjaman selepas keberangkatannya ke Italia pada 14 Januari nanti. BACA HAL10

ILUSTRASI/DOK BERITACIANJUR

Cegah Tawuran, Penghapusan Seragam SMK Terkendala Payung Hukum Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Sabtu, 9 Januari 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:20

12:00 15:26 18:15 19:31

Kang BeCe ..naon wae hasil putusan MK engkena, poma ulah jadi pacengkadan nya

CIANJUR – Rencana peng­ hapusan seragam Sekolah Me­ nengah Kejuruan (SMK) yang bertujuan mencegah maraknya tawuran pelajar di Cianjur, ter­ nyata masih belum juga berjalan. Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur, Jumati mengaku, upaya tersebut belum terealisasi karena terkendala de­ ngan masih belum adanya payung hukum untuk mengatur penghapu­

san seragam sekolah di Cianjur. Meski demikian, Jumati me­ negaskan, saat ini sejumlah pihak terkait masih terus melakukan pembahasan dan berkoordinasi dengan sekolah-sekolah. Bahkan, sejumlah SMK sudah mulai ber­ inisiatif menggunakan seragam sesuai dengan Peraturan Menteri No 45 tahun 2015 tentang keten­ tuan seragam sekolah. “Saat ini memang beberapa

sekolah untuk hari Senin dan Selasa sudah inisiatif menggu­ nakan putih abu-abu dengan me­ masang bendera merah putih di kerahnya sesuai dengan Permen No 45 tahun 2015. Untuk tahun kemarin, masih banyak sekolah yang tidak menggunakan se­ ragam nasional,“ ujarnya kepada “BC” Jumat (8/1). ILUSTRASI/NET

KE HALAMAN 6

Penantian Warga Cianjur Dapatkan Kartu Sakti yang Dijanjikan Jokowi

Program KIP Belum Ada, Data KIS Banyak Salah Sasaran MESKI sudah diluncurkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak 2014 lalu, namun Program Indonesia Pintar (PIP) yang merupakan penyempurnaan dari program Bantuan Siswa Miskin (BSM), belum bisa dirasakan sebagian besar pelajar dari keluarga tidak mampu di Cianjur. Di Kecamatan Sukaresmi misalnya, Kepala Seksi Ke­ sejahteraan Sosial Desa Pakuon, Sutrisna menegaskan, bukan hanya belum ada anak sekolah yang mendapatkan Kartu Indo­ nesia Pintar (KIP), namun pem­ beritahuan soal program terse­

NET

but pun belum ada sama sekali. “Hingga saat ini belum ada kabar soal KIP. Malah yang lagi diproses sekarang masih BSM. Program yang baru ada yaitu Kartu Indonesia Sehat (KIS), itupun baru dua hari ini masih ada data yang tidak tepat sasaran. Orang yang su­ dah meninggal dapat kartu, tapi ada yang tidak terdata malah dapat kartu,“ jelasnya kepada “BC” Jumat (8/1). Soal pendataan penerima KIS, ia mempertanyakan kinerja Badan Pusat Statistisk (BPS) dan Dinas Sosial Cianjur. Pasalnya, meski proses pendataan sudah dilakukan beberapa waktu lalu, namun pada praktinya masih

banyak yang tidak sesuai. “Tidak tahu bagaimana proses pemilihan datanya, ka­ rena data-data yang dulu per­ nah dikumpulkan sama sekali tidak sesuai dengan penerima KIS saat ini yang berjumlah 600 orang. Dari jumlah terse­ but, 1 persen datanya keliru. Mudah-mudahan saja untuk program KIP nanti tidak se­ perti ini,“ katanya. Sementara itu, Wahyudin (38), Ketua RW 08 Desa Pa­ kuan, Kecamatan Sukaresmi membenarkan, hingga saat ini masih belum ada pemberita­ huan soal pembagian KIP. KE HALAMAN 6


HALAMAN

2

OPINI

Bila engkau ingin membaca tentang cinta dan perkawinan, maka engkau harus membaca dua buku yang berbeda." nAlan King Komedian

SABTU, 9 JANUARI 2016

BANYOL UNED

Pembantaian Nenek Di Kereta Alkisah terdapat kasus pembunuhan, seorang pria yang dengan sadisnya membantai seorang nenek di kereta, kasus ini sudah mencapai tahap pembuktian di pengadilan. Namun hakim hingga detik ini belum mampu mencari tau alasan kenapa pria ini membunuh nenek tsb. Hakim: “Tolong saudara jawab dgn jujur, kenapa sodara sampai tega membunuh nenek yg tidak bersalah itu? Anda orang kaya dan tidak ada indikasi mencuri, Dan dari data yg kita punya, anda pun tidak pernah dendam kepadanya...” Tersangka: “Ceritanya begini pak, waktu itu saya dari jakarta akan berangkat ke surabaya dengan menggunakan kereta api,,saya naik kereta satu gerbong dengan nenek itu. Saya duduk di dekat jendela & nenek itu berada tepat di sebelah saya. Setelah kereta melewati pemberhentian pertama, datanglah pria yang akan memeriksa karcis kami. Nenek itu lebih dulu dimintai karcis, kemudian nenek itu mengeluarkan tasnya yg besar dan di dalam tasnya yg besar dia mengeluarkan tasnya yg kecil dan di dalam tasnya yg kecil dia mengeluarkan dompet yg besar dan di dalam dompet yg besar dia mengeluarkan dompet yg kecil dan di dalam dompet yg kecil ada dompet tangan dan di dalam dompet tangan ada karcis kereta tsb dan dikasihlah kepada si pemeriksa karcis, kemudian si pemeriksa karcis mendatangi saya dan saya berikanlah langsung karcis saya tersebut. Kemudian tidak lama setelah pemberhentian pertama kereta kembali berhenti di permberhentian kedua. Lagi2 di sana hadir pemeriksa karcis, nenek itu kembali didatangi lebih dulu dan kemudian dia mengeluarkan tasnya yg besar dan di dalam tasnya yg besar dia mengeluarkan tasnya yg kecil dan di dalam tasnya yg kecil dia mengeluarkan dompet yg besar dan di dalam dompet yg besar dia mengeluarkan dompet yg kecil dan di dalam dompet yg kecil ada dompet tangan dan di dalam dompet tangan ada karcis kereta tsb dan dikasihlah kepada si pemeriksa karcis, kemudian si pemeriksa karcis mendatangi saya dan saya berikanlah langsung karcis saya tersebut. Setelah 30 menit kemudian, kereta kembali berhenti untuk pemberhentian ketiga. Dan lagi2 datang si pemeriksa karcis, nenek itu kembali didatangi lebih dulu dan kemudian dia mengeluarkan tasnya yg besar dan di dalam tasnya yg besar dia mengeluarkan tasnya yg kecil dan di dalam tasnya yg kecil dia mengeluarkan dompet yg besar ada domp....” Hakim: PLANNKK!! *mengetuk palu*: “Tolong ya! Saya mohon sodara lebih serius sedikit di pengadilan ini..! Jangan main2 ya!!” Tersangka: “Tuh kaan... Baru sampe stasiun ketiga aja pak hakim udah sewot!! Saya sampai Surabaya Pak! Surabayaaaa....­­!!” Hahaha, wkwk..

Lebih Suka Sepatu Daripada Sandal Seorang psikiater mencoba menghibur pasien baru yang terlihat sangat marah. “Anda lihat, Dok,” pasien menjelaskan, “masalah saya adalah bahwa saya lebih suka sepatu daripada sandal.” “Kenapa, itu tidak masalah,” jawab dokter. “Kebanyakan orang lebih menyukai sepatu daripada sandal. Saya juga seperti itu.” Pasien itu sangat senang, “Itu betul-betul menggembirakan saya, Dok. Bagaimana anda menyantap mereka, digoreng biasa atau didadar?”

Bagi pembaca yang ingin mengirimkan artikel opininya, silakan kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com Mohon dilampirkan foto dan data pribadi dengan panjang artikel minimal 1000 kata.

Warisan Korupsi Indonesia KORUPSI yang semakin merajalela bahkansudah mendarah daging di Indonesia. Sungguh ini semua sangat sulit untuk ditangani, bahkan KPK(Komisi Pemberantasan Korupsi) sudah kewalahan dalam menangani hal yang sudah tidak asing lagi ini.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H. Ishaq Robin l Direktur Utama/ Pimpinan Perusahaan: Anton Ramadhan l Pimpinan Redaksi: Gia Gusniar l Redaktur Tamu: Fonda Lapod ,Raka Pramudya l Wakil Pemimpin Redaksi: Zulfah Robbania l Redaktur: Yadi Haryadi l Koordinator Liputan: Nuki Nugraha I Asisten Redaktur: Rikky Yusup, Angga Purwanda, Rudi Rusmana l Reporter: Susi Susilawati, M. Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry F l Kontributor: Apip Samlawi, Zenal Mustari l Fotografer: Diran Agustian I Sekretaris Redaksi: Mega Siti Fatimah Noor l Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudhistira, Ziad Zed Zubaedi, Rendy Rustandi, Muhammad Faisal, Faisal Aditya Pahlefi l Iklan / Sirkulasi: Jejen Junaedi (Manager), Siti Aisyah, Eneng Yustiani (Adm), Retno, Asep Ruhenda, Dedi Sukmana, Herly Faisal, Emma, Pras l Keuangan: Mastuti (Manager) I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi. beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur.com l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN TANDA PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

S

aking mendarah dagingnya sampai sudah menjadi sebuah budaya. Yang bahkan orang yang melakukan hal tersebut tidak merasa bahwa hal tersebut adalah sebuaah tindakan yang salah. Sebenarnya permasalahan korupsi ini bisa kita tangani dan tentunya kita jegah. Bagaimana caranya, orang KPK saja yang sudah ahlinya belum bisa menangani masalah ini dengan baik. Tentunya yang terpenting dan paling utama adalah bagaimana kita menanamkan kejujuran pada diri kita sendiri. Janagn mengabaikan halhal kecil. Yang terkadang hal terkecil tersebut justru adalah bibit-bibit kita untuk menjadi koruptor. Jangan sampai hal ini terjadi pada diri kita sendiri. Dan harus seperti apa kta melatih itu semua. Tentunya dalam kita menjabat atau diberikan tanggung jawab jangan sampai kita mengambil hak dari orang lain. karena korupsi ini, tidak hanya masalah uang saja, manun juga menyangkut masalah sosial, ekonomi, dan politik.Sebelum kita membahas korupsi ini lebih jauh. Mari kita ketahui seperti apa dan mengapa korupsi ini bisa ada di Indonesia. Korupsi secara sederhana dapat dipahami sebaggai tindakan “perampokan” terhadap uang Negara yang tentu saja bersumber dari Rakyat. Kata KORUPSI sendiri itu berasal dari bahasa latin yaitu “corruptio” (diambil dari kata kerja corrumpere), yang bermakna busuk, rusak, menggoyahkan, memutabalik, menyogok. Menurut Wikipedia Indonesia, korupsi merupakan tindakan pejabat publik, baiik politis maupun pegawaii negeri, serya pihak lain yang terlibat dalam tindakan itu, yang secra tidak wajar dan tidak legal menyalahgunakan kepercayaan publik yang dikuasakan untuk mendapatkan keun-

tungan sepihak. Untuk sejarah Korupsi sendiri di Indonesia sudah sangat lama sekali. Yaitu sejak dulu ketika daerahdaerah kerajaaan Nusantara masih mneggunakan system faodal(Ologarkhi Absolut). Tak jarang di kalangan pejabat publik menganggap tindakan korupsi sebagai hal yang “lumrah dan wajar”. Dari awal coba-coba, dan tidak ada yang mengetahuinya. Maka lama-kelamaan akan menjadi ketagihan atau kecanduan untuk melakukannya. Dan ia tidak sadar bahwa tindakan terrsebut berarti sudah menyalahgunakan uang rakyat. Hanya untuk memuaskan hawa nafsu, dan karena belum kuat iman seseorang akan tergiur dengan yang bukan haknya. Secara garis besar tumbuhnya korupsi dan perkembangannya melalui tiga fase sejarah. Yaitu : zaman kerajaan, zaman penjajahan hingga zaman modern seperti sekarang ini.Langsung saja untuk tahu seperti apa dan bagaimana pertumbuhan dan perkembangan korupsi di Indonesia. Yang pertama yaitu fase zaman kerajaan. Budaya korupsi yang ada di Indonesia pada prinsipsnya dilatar belakangi oleh adanya sebuah kepentingan an motif kekuasaan serta kekayaan. Literatur sejarah masyarakat Indonesia terutama pada zaman kerrajaan-kerajaan kuno seperti Mataram, Majapahit, Singosari, Demak, Banten dan lain-lain. Mengajarkan kepada kita bahwa konflik kekuasaan yang disertai dengan motif untuk memperkaya diri(sebagian kecil karena wanita), telah menjadi faktor utama kehancuran kerajaankerajaan tersebut. Yang Kedua yaitu faze zaman penjajahan. Pada masa zaman penjajahan ini, praktek korupsi telah mulai mmasuk dan meluas ke dalam sistem budaya sosial—politik bangsa Indonesia. Budaya korupsi te-

S A U R WA R G A Pohon Kakija Perlu Peremajaan KEBERADAAN pohon tua yang tersebar di beberapa ruas jalan di Cianjur tak jarang kerap kali menjadi penyebab kecelekaan. Seharusnya pohon tersebut mendapatkan peremajaan agar tidak mencelakakan masyarakat yang melintas di ruas jalan tersebut. Agar masyarakat yang

melintas tidak menjadi korban karena tertimpa ranting pohon yang berjatuhan terlebih di musim penghujan seperti sekarang ini perlu adanya peninjauan kelayakan pohon yang berada di kanan kiri jalan tersebut. Saya berharap kepada dinas terkait agar segera melakukan peremajaan ter-

hadap pohon-pohon tersebut. Agar keberadaan pohon tersebut tidak membahayakan masyarakat, Pasalnya, sejauh ini sudah banyak pengguna jalan yang menjadi korban. Ai Siti Aisyah Warga Desa Sirnagalih

lah dibangun oleh para penajah kolonial (terutama oleh Belanda) selama 350 tahun. Budaya korupsi ini berkembang di kalangan tokoh-tokoh lokal yang sengaja dijadikan badut politik oleh penjjajah, untuk menjalankan daerah administratif tertentu, semisal demang (lurah), tumenggung (setingkat kabupaten tau provinsi), dan pejabat-pejabat lainnya yang notabene merupakan orang-orang suruhan penjajah Belanda untuk menjaga dan mengawasi daerah teritorial tertentu. Mereka yang diangkat dan dipekerjakan oleh Belanda untuk memanen upeti atau pajak dari rakyat, digunakan oleh penjajah Belanda untuk memperkaya diri dengan menghisap hak dan kehidupan rakyat Indonesia. Sepintas vcerita-cerita film semisal Si Pitung, Jaka Sembung, Samson & Dahlia, dan lain-lain, sangat cocok untuk menggambarkan situasi masyarakat Indonesia ketika saat itu. Para cukongcukong suruhan penjajah Belanda (atau lebih akrab dengan “Kompeni”) tersebut dengan tanpa mengenal saudara serumpun sendiri telah menghisap dan menindas bangsa sendiri hanya untuk memuaskan kepentingan si penjajah. Kemudian untuk fase yang ketiga yaitu masa modern ini. Seperti apakah perkembangan korupsi ini di masa modermn sekarang ini. fase perkembangan praktek korupsi ini di zaman modern seperti sekarang ini sebenarnya dimulai saat lepasnya bangsa Indonesia daei belenggu penjajahan. Akan tetapi budaya yang ditinggalkan oleh penjajah kolonial tidak serta merta lenyap begitu saja. Salah satu warisan yang ditinggalkan adalah budaya korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Hal tersebut tercemin dari perilaku pejabat-pejabat pemerintahan yang bahkan telah dimulai di era Orde lama

Soekarno, yang akhirnya semakin berkembang dan tumbuh subur di pemerintahan Orde Baru Soeharto hingga saat ini. seklai lagi, pola kepemimpinan yang cenderung otorite dan anti-kitik, membuat jalan bagi terjadinya praktek korupsi di mana-mana semakin terbuka. Alhasil Indonesia sendiri berhasil menjadi salah satu Negara terkorupsi di dunia bahkan hingga saat ini. Yah itulah sedikit yang bisa saya kasih tahu tentang sejarah awal dari korupsi yang sat ini berkembang di Indonesia. Dan seperti itulah korupsi lahir. Justru korupsi ini tumbuh karena adanya kalicikan dari para pejabat-pejabat atau para petinggi-petinggi negara. Akan tetapi sebenarnya kita bisa mengurangi adanya korupsi di negara kita ini. kenapa mengurangi tidak langsung menghilagkan korupsi ini? karena untuk korupsi yang sudah mendarah daging ini sangat sulit untuk dihilangkan secara menyeluruh. Tentunya membutuhkan gerakan dari berbagai kalangan. Tidak hanya orang yang melakukan korupsi saja. Tentu saja dari seluruh masyarakat juga diperlukan keikutsertaannya dalam mmemerangi Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). Dan bagaimana dengan para pejabat agar tidak tergoda dengan jabatan yang ia sandang. Tentunya ia harus memperkuat iman agar tidak mudah tergoda. Dan selalu ingat dengan tanggugn jawab yang ia emban sekarang. Masyarakat memilih para pejabat karena mereka percaya dengan memilih mereka sebagai perantara masyarakat untuk menyalurkan aspirasinya. Dengan pedoman dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. (*) Putri Mufatikah Blogger Dikutip dari blog Putri Mufatikah

LAYANAN SMS 0857 9363 0647 0857 9363 0647

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0815 1330 6798 atau ke EMAIL: redaksi.beritacianjur@gmail.com


HALAMAN

3

+ CIANJUR

Intinya kami masih kekurangan tenaga apoteker dan perlu ditambah jumlahnya. Sehingga tidak ada lagi permasalahan yang menyangkut lambat atau kosongnya ketersediaan obat-obatan.” dr Irfan Nur Fauzi Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinkes Kabupaten Cianjur

SABTU, 9 JANUARI 2016

Taman Makam Pahlawan Cikaret Kondisinya Tak Terawat

DOK/BERITACIANJUR

CIANJUR-Kondisi Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikaret Kabupaten Cianjur sangat memprihatinkan dan terkesan tidak terawat. Padahal TMP tersebut dibangun untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah mengorbankan nyawanya demi meraih kemerdekaan Indonesia. Sayangnya perjuangan para pahlawan yang telah gugur di medan perang itu, tidak diimbangi dengan penghargaan yang setimpal seperti Taman Makam Pahlawan yang layak. Seperti halnya TMP Cikaret yang berada di jalan Siliwangi, kondisinya seperti tidak pernah diurus. Dari pantauan “BC”, TMP Cikaret yang berdekatan dengan Taman Pemakaman Umum Sirnalaya II tersebut saat ini kondisi cat dindingnya terlihat kotor dan kusam. Bahkan rumput yang ada di dalam lokasi TMP juga terkesan dibiarkan tumbuh tinggi begitu saja. Terkait kondisi TMP Cikaret yang tidak terurus, Kepala Seksi Pemakaman Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Cianjur, Lilis LHN mengatakan, bahwa pengelolaan dan pemeliharaan TMP Cikaret merupakan kewenangan Dinas Sosial Tenaga Kerja Transmigrasi, karena anggaran dari provinsi dikucurukan ke dinas tersebut. “Pemeliharaan taman makam pahlawan ada di Dinsosnakertrans, termasuk anggarannya dari provinsi,” ujarnya kepada BC beberapa waktu lalu. Menurut Lilis, pihaknya sebenarnya ingin mengelola TMP Cikaret sehingga terlihat lebih terawat. Karena belum ada pelimpahan pengelolaan, makanya kami tidak bisa melakukan pemeliharaan. “Kalau memang sudah dilimpahkan

ke kami, nantinya TMP akan kami cat ulang dan rumputnya dibersihkan sehingga tidak terlihat kumuh seperti sekarang,” ungkapnya. Kesan kumuh Taman Makam Pahlawan Cikaret juga disayangkan masyarakat, berbagai tanggapan dan harapan muncul untuk segera dilakukan penataan sehingga kesan kumuh menjadi hilang. Seperti yang diutarakan, Dede warga Kecamatan Cianjur, dirinya mengaku miris dengan kondisi taman makam pahlawan yang terlihat seperti tidak terawat. “Kalau memang pemerintah tidak bisa memperhatikan kesejahteraan para veteran pejuang kemerdekaan, seharusnya bisa menata taman makam pahlawan dengan lebih baik,” katanya. Dirinya menilai, bagaimana mau disebut bangsa yang besar yang bisa menghargai jasa para pahlawannya, kalau mengurus taman makam pahlawan saja tidak bisa. “Jangankan memikirkan kesejahteraan para veteran, urus taman makam saja tidak bisa,” tegasnya. Kritikan serupa juga dilontarkan, Asep warga Solokpandan, menurutnya pengelolaan taman makam pahlawan harus dilakukan bersama-sama jangan hanya mengandalkan satu dinas saja. Kalau memang pemerintah provinsi sudah mengalokasikan anggaran pemeliharaan ke Dinsosnakertrans kenapa tidak dikelola dengan baik. “Sebenarnya masalah taman makam pahlawan yang tidak terawat bisa selesai, jika antara Dinsosnakertrnas dan DKP duduk bersama untuk mencari solusinya terlepas siapa yang diberi kewenangan dari provinsi,” ungkapnya. (cr1)

Penurunan Tarif AKAP, Tak Berdampak di Daerah CIANJUR-Turunnya tarif angkutan umum bis Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) sebesar lima persen oleh Kementerian Perhubungan RI, tampaknya tidak akan terlalu berpengaruh terhadap tarif angkutan Antar Kota Dalam Propinsi dan angkutan umum perkotaan. Penurunan tarif angkutan AKAP tersebut dilakukan, akibat turunnya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar dari Rp 6.950 menjadi Rp 5.650 per liter. Meski Menteri Perhubungan RI, Ignasius Jonan sudah mengirimkan surat kepada seluruh kepala daerah agar melakukan penyesuaian tarif, nampaknya akan sulit dilakukan. Pasalnya, penurunan tarif angkutan umum perkotaan (Angkot) di daerah akan sulit dilakukan mengingat

harga BBM jenis premium yang masih berada di kisaran Rp 7.150 per liter. Sedangkan tarif angkutan perkotaan baru bisa turun jika harga premium menginjak di kisaran Rp. 6.500 per liter. “Meski tarif angkutan AKAP turun lima persen, namun kami masih menunggu surat edaran dari provinsi untuk angkutan AKDP dan khusus tarif angkot tetap menggunakan tarif yang lama,” ujar Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Komunikasi Informasi Kabupaten Cianjur, Apip Darmawan, kepada “BC” kemarin (8/1). Khusus tarif angkutan penumpang perkotaan di Kabupaten Cianjur saat ini masih sebesar Rp.3.000, berdasarkan berbagai indikator seperti harga BBM dan suku cadang kendaraan yang masih mahal. (cr1)

BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

Dari Sebanyak 45 Puskesmas, Hanya Ada 4 Tenaga Apoteker

Dinkes Segera Penuhi Kebutuhan Tenaga Apoteker

DINAS Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur segera melakukan penerimaan tenaga apoteker non pegawai negeri sipil (PNS). Kebijakan tersebut untuk memenuhi kebutuhan tenaga apoteker di Kabupaten Cianjur.

P

asalnya, dari sebanyak 45 pusat keseha­ tan masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Cianjur hanya memiliki sebanyak empat orang tenaga apoteker. Akibatnya, pengadaan obat di sejumlah puskesmas sering ­terlambat. “Mereka (Apoteker non PNS) akan ditempatkan di puskesmas yang berstatus Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Saat ini belum ada aturan tenaga apoteker diangkat menjadi Pegawai

Tidak Tetap, makanya saat ini sedang disusun aturannya,” ujar Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinkes Kabupaten Cianjur, dr Irfan Nur Fauzi, saat dihubungi “BC” kemarin (8/1). Diungkapkan Irfan, saat ini beberapa puskesmas masih dibantu oleh asisten apoteker yang jumlahnya juga belum memadai. Terlebih di era Jaminan Keseha­tan Nasional (JKN) sekarang perencanaan obat harus melalui puskesmas, makanya untuk memfasilitasi kebutuhan tersebut perlu adanya tenaga

apoteker. “Aturannya sedang kita susun, kalau sudah tinggal menunggu peraturan bupatinya dan target kami ­pertengahan tahun 2016 sudah bisa dilakukan perek­ rutan,” katanya. Perekrutan tenaga apoteker yang bertugas di puskesmas BLUD, sudah dilakukan oleh beberapa daerah lain, seperti Kabupaten Bandung. Nantinya untuk urusan gaji dan ho­ nor ­mereka, ditangani langsung dari sumber keuangan puskesmas tanpa mengandalkan dari APBD. “Dengan status BLUD, puskesmas memiliki kewenangan untuk menjalankan manajemen sendiri termasuk membayar gaji pegawainya,” ucapnya. Nantinya ungkap Irfan, tenaga apoteker yang sudah direkrut harus bisa menjadi

tenaga pendamping bagi puskesmas yang belum memiliki tenaga apoteker sendiri. Sebab, saat ini dengan empat tenaga apoteker harus menjadi pendamping puskesmas di enam wilayah, diantaranya di Kecamatan Ciranjang, Mande, Cikalongkulon dan Cilaku. “Intinya kami masih kekurangan tenaga apote­ ­ ker dan perlu ditambah jumlahnya. Sehingga tidak ­ ada lagi permasalahan yang menyangkut lambat atau kosongnya ketersediaan obat-obatan,” ungkapnya. Sebelumnya Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Cianjur, Tika ­ Latifah ­menyayangkan jumlah tenaga apoteker ­ yang hanya empat orang. Sehingga ­tidak heran jika di puskesmas atau rumah sakit, pelayanan oobat-obatan bagi pasien menjadi terken-

dala dan lama. “Dinas kesehatan harus segara mencari solusinya untuk menambah jumlah tenaga apoteker, makanya dalam waktu dekat, Dinas Kesehatan akan membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil khusus tenaga farmasi,” katanya. Tika juga menyoroti minimnya lembaga pendidikan seperti perguruan tinggi khusus farmasi di ­ Kabupaten Cianjur, karena saat ini lebih banyak sekolah tinggi yang menciptakan bidan dan ­ perawat. Sehingga kedepannya perlu di­ pikirkan oleh pemerintah daerah melalui Dinas ­Kesehatan untuk mendirikan sekolah khu­ sus farmasi. “Kalau sudah ada sekolah khusus farmasi, kita tidak perlu jauh-jauh mencari t­enaga apoteker,” ­tegasnya. (cr1)

Aset Takut Hilang, Pengusaha Angkot Malas Gabung Koperasi CIANJUR-Ketakutan akan kehilangan aset (armada, red) dari para pengusaha angkutan di Kabupaten Cianjur menjadi faktor penyebab pengusaha untuk memiliki badan hukum. Padahal, saat ini di ­Kabupaten Cianjur terdapat dua koperasi angkutan yang memiliki badan hukum, yakni Koperasi Tri Dharma dan Koperasi Sonya Karya Wahana Cakti (SKWC) di bawah naungan Organda Cianjur. “Rata-rata mereka takut, ketika sudah bergabung dengan koperasi angkutan umum aset yang mereka miliki seperti kendaraan beralih kepemilikan menjadi aset koperasi. Karena alasan ini, sampai sekarang tidak banyak pengusaha angku­ tan umum yang mendaftar untuk bergabung ke koperasi angkutan,” ungkap Ketua Koperasi Sonya Karya Wahana Cakti, Endang Su-

DOK/BERITACIANJUR

mardi, kemarin (8/1). Endang menyebutkan, hingga saat ini sudah terdapat 30 pengusaha angkutan yang mendaftarkan diri menjadi anggota koperasi sesuai yang diatur dalam undang-undang 22 tahun 2009 tentang peralihan perorangan ke berbadan hukum.

“Awalnya mereka takut akan kehilangan kepemili­ kan kendaraanya, namun setelah di berikan pemahaman akhirnya mengerti dan mau bergabung,” ­ujarnya. Jika melihat dari jumlah angkot di Kabupaten Cianjur yang mencapai 4.000 unit lebih. Endang menuturkan, masih sangat

jauh, namun pihaknya bersama Dinas Perhubungan Kabupaten ­ Cianjur terus melakukan sosialisasi ke ­ seluruh pengusaha ­angkutan umum. “Permasalahan ini tidak hanya terjadi di Cianjur saja, melainkan juga di daerah lain. Sehingga perlu kesabaran untuk meng-

ajak mereka bergabung menjadi anggota koperasi ­angkutan,” katanya. Sebenarnya lanjut Endang, pemerintah memberikan waktu batas akhir pemilik angkutan umum mendirikan badan usaha seperti koperasi pada akhir 2015 lalu. Namun kabarnya Kementerian Perhubungan akan memperpanjang batas waktunya. “Hambatan utama ya itu tadi, ketakutan milik pribadi jadi milik badan hukum atau koperasi. Padahal tidak ada yang perlu ditakutkan, karena akan banyak keuntungan yang diapat oleh anggota,” katanya. Salah satu keuntungan memiliki badan hukum seperti koperasi, pengusaha angkutan umum orang mendapatkan subsidi pajak sebesar 70 persen dan 30 persen bagi angkutan barang tanpa dikenakan pajak progresif. (cr1)


HALAMAN

4

GO CIPANAS!

Saya juga tidak ngerti kalau ada yang tetap bertahan disana. Malah saya pikir harusnya keluar kemudian selesaikan masalahnya secara baik-baik." H. Habib Jaenullah

Tokoh Masyarakat Sukanagalih

SABTU, 9 JANUARI 2016

Sampah Cimacan Diangkut Gunakan Motor

ILUSTRASI/NET

CIPANAS-Pengelolaan sampah di Desa Cimacan Kecamatan Cipanas dioptimalkan melalui sarana motor pengangkut sampah. Dengan begitu bisa membawa sampah secara rutin tanpa mengandalkan pihak lain. Guna menunjang operasional motor pengangkut tersebut, warga membayar iuran rutin. Sehingga permasalahan sampah yang selama ini dikeluhkan warga dapat terpecahkan. Kepala Desa Cimacan, Dadan Supriatna menjelaskan, aktivitas motor angkut sampah sudah terwujud dan dapat membantu masalah. Sampah rumah tangga yang umum di beberapa wilayah manapun. “Motor angkut menjangkau sampah dari TPS yang jauh. Jadwalnya disesuaikan dengan agenda mobil ang­ kut sampah DKP. Jadi Pemdes Cimacan sangat respon membantu kinerja Pemda Cianjur masalah kebersi­ han,” katanya kemarin. Adapun retribusi pengelolaan sampah besarannya bervariatif menyesuaikan wilayah sasaran angkut. Mulai dari Rp 2 ribu hingga Rp 10 ribu per kepala keluarga. Fasitas ini sangat efektif meringankan beban kerja aparat desa di lingkungan warga. “Dengan motor bisa meminimalisir sampah yang berserakan. Motor angkut bantuan langsung operasional Dinas Kebersihan dan Pertanaman Pemkab Cianjur yang diinventarisir pihak kecamatan,” katanya. Dadan menambahkan, harapan fasilitas bantuan kendaraan bisa menambah kesadaran warga terhadap sampah. Masyarakat secara mandiri mengelola sampah dan tidak mengandalkan bantuan pihak luar untuk mengatasi sampah yang dibiarkan berserakan. Sementara, Hadi Haerudin (40) tokoh pemuda Desa Cimacan mengatakan, kebersihan lingkungan sangat besar pengaruhnya terhadap kondisi lingkungan dan disiplin masyarakat menjaga kebersihan lingkungan. Pasalnya, musim penghujan sampah jadi musuh utama bagi saluran drainase yang menimbulkan penyumbatan. Adanya motor angkut diharapkan dapat terpelihara baik karena fungsinya penting melayani masyarakat. “Jangan sampai kualitas lingkungan pemukiman penduduk terancam oleh sampah. Butuh kesadaran tinggi bersama karena dengan adanya bantuan pihak desa terhadap sampah. Keprihatinan menjaga keseha­ tan dan kebersihan bisa terjaga maksimal. Masyarakat pro aktif dan mandiri terhadap sampah bermula dari rumah tangga,” cetusnya. (mar)

Perempuan Aktif Bekerja dan Berkesenian

Terdapat Perbedaan Persepsi Diantara Sejumlah Kalangan

ILUSTRASI/NET

Wacana Pembentukan Desa Budaya Mandeg

SEJAK diwacanakan sebagai desa wisata budah tahun 2014, hingga kini belum ada kejelasan nasibnya. Padahal, Pemerintahan Desa (Pemdes) Pakuon Kecamatanm Sukaresmi sudah berjibaku untuk merealisasikannya.

P

eran pegiat budaya membidani kesenian yang mengakar di masyarakat, lewat konsep pengembangan desa sebagai lokasi wisata ternyata belum membuahkan hasil. Pasalnya, keinginan bersama dari beberapa kelompok seniman sunda agar keberadaan desa budaya segera diwujudkan. Menurut Ketua Forum Silaturahmi Seniman Sukaresmi (F3S), Zainal Abidin menyatakan, ia bersama pegiat kesenian sunda dari 11 desa di Kecamatan Sukaresmi terus aktif berkegiatan. Dalam rangka mewujudkan Desa Pakuon sebagai lokasi desa

wisata budaya yang dirintis sejak tahun 2014. Pasalnya, unsur masyarakat desa pakuon masih menjunjung tinggi adat Sunda dengan jumlah kesenian yang bembang beragam jumlahnya. Diantaranya bidang karawitan, kesenian, atraksi hiburan, permainan dan seni olahraga, kuliner dan produksi kerajinan. Dalam perkembangannya, sambung Zainal, adat budaya dari masing-masing kampung dilestarikan agar tidak punah dengan melakukan konservasi lewat pengajaran kesenian sunda kepada generasi penerus serta dilibatkan dalam pentas. “Masyarakat desa sete-

lah mencetuskan festival pertama kali tahun 2014 dan turut mengundang ikon budayawan sekaligus Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi. Antusias masyarakat mengaktifkan sanggar kesenian menjadi aset selain sumber daya alam desa mulai terbuka. Padahal pelaksanaan kegiatan dilaksanakan swadaya oleh masyarakat,” katanya kepada “BC”, Jumat (8/1). Pria yang akrab disapa Poroy itu menandaskan, respon pengembangan desa wisata budaya belum ditanggapi serius oleh dinas terkait maupun pemerintah kabupaten (pemkab). Menurutnya potensi adat masyarakat di Desa Pakuon yang aktif dikenalkan kepada publik luas. “Dibandingkan menjual aset tanah yang masyarakat yang ada di desa kepada warga luar daerah. Akan lebih baik memunculkan ekonomi kreatif dengan mengembangkan

potensi tradisi dan wisata yang jelas mengakar di masyarakat khususnya Adat dan Budaya Sunda,” ucapnya. Disisi lain, cetus Poroy, pemberdayaan masyarakat bidang ekonomi kreatif yang diusung dengan konsep pariwisata budaya akan semakin mengenalkan budaya kepada wisatawan dan menjaga seni tradisi kepada generasi penerus. Sementara itu Kasi pem Desa Pakuon, Alimudin menambahkan, konsep Desa Budaya yang digagas oleh sejumlah kalangan masih dalam tahap pertimbangan. Bagi pihak desa masih dipentimbangkan. Soalnya, proses menjadikan desa wisata budaya konsepnya tidak bisa sekaligus dan setahap demi setahap. “Memang betul keinginan masyarakat dan paraktisi budaya terhadap desa akan memunculkan pendapatan kepada desa. Jika program

digulirkan pun harus terarah dan hingga kini konsep ideal pada sasaran wisata budaya teknisnya belum jauh tergambarkan,” tukasnya. Dia menambahkan, sebelumnya belum memiliki daya dorong menyangkut biaya untuk merealisasikan desa wisata budaya. Adapun pendanaan pembangunan saat ini yang bergulir masih dibutuhkan untuk fisik sebagai prasarana umum bagi masyarakat yang lebih penting. ”Anggaran pemberdayaan terhadap dorongan pro­gram konsep desa wisata oleh praktisi dan masyarakat. Bagi pihak desa belum dapat direalisasikan, meskipun secara lebih lanjut wacana ini selalu dibicarakan dengan lembaga bantuan desa LPM dan BPD. Seperti program lain yang dilaksanakan desa, faktor pendukung dan upaya yang terencana digulirkan harus jelas,” katanya. (mar)

Dibalik Peristiwa Penyerobotan Tanah Hanjawar Samping Kantor Pos (1).

Ada Hal Lain Jika Bertahan di Tanah Milik Orang Lain

ILUSTRASI/NET

SUKARESMI-Pemerintah Desa (Pemdes) Kubang Kecamatan Sukaresmi aktif mendorong partisipasi perempuan dalam pembangunan. Secara rutin menyelenggarakan kesenian sunda selepas melakukan aktivitas kerja. Mengisi kesibukan di luar aktivitas harian, kelompok perempuan desa kubang berlatih koreografi tari juga bermain karawitan. Melalui kegiatan itu dapat memberikan suasana lain yang biasa dilaksanakan dalam rutinitas kerja. Dewi Mustikawati, staf Desa menyatakan, rutinitas agenda kegiatan kesenian dan karawitan sebulan dilaksanakan antara dua-tiga kali. Kegiatan berlatih bersama, aktivitas ini bagi pegawai desa bisa meningkatkan konsentrasi kesiagaan selama berada di kantor. “Setiap pertemuan selalu berbeda acara dan kegiatan yang difokuskan memperdalam karawitan atau seni tari. Karena mendapat bimbingan praktisi langsung warga Desa Kubang yang masih menjadi rekanan pegawai. Suasana kegiatan berjalan santai di luar jam kesibukan kantor,” ungkapnya kepada “BC”, kemarin. Dia menuturkan, pekerjaan rutin tetap dilaksanakan meskipun memiliki aktivitas lain. Peserta kesenian ada dari anggota kader PKK maupun warga masyarakat. Hal ini dimaksudkan untuk mencapai kepuasan menguasai keahlian kesenian. Anita Badawiyah (27), salah seorang peserta menjelaskan, seni karawitan yang dimainkan berupa alat pukul dan musik bambu. Properti ini dimiliki peserta pelatihan dan ada yang sudah menjadi inventaris desa. Instruktur mengajarkan beberapa jenis tarian yang dapat dikuasai. “Pelatih memberikan materi ajar secara sukarela, lebih banyak memberikan tips agar bisa mengusai gerak dan hitungan tempo. Perlengkapan masih sederhana dibantu dengan tape recorder,” imbuhnya. (mar)

TANAH kerapkali dijadikan sebagai sarana berinvestasi mengingat nilai jualnya yang selalu beranjak naik. Apalagi jika lokasinya berada di titik yang strategis maka setiap tahun, harga jualnya akan terus naik. Tapi apa jadinya jika terjadi dugaan penyerobotan tanah atas nama kepentingan segelintir orang ? Kali ini yang menjadi pusat perhatian. tanah yang terletak di Jalan Hanjawar Desa Palasari Kecamatan Cipanas. Lokasinya persis bersebelahan dengan Kantor Pos Hanjawar dan berdekatan dengan kondotel besar yang tengah dibangun. Kuat dugaan penyerobotan tanah itu berlangsung dengan sistematis supaya tidak tersentuh jerat hukum. Bahkan kali ini peristiwa tersebut perkaranya bergulir di Polres Cianjur ditangani unit IV Harta Benda atas laporan pemiliknya Ari Karsanto (50). Merasa tidak pernah menyewakan maupun menjual, sang empunya tanah kaget bukan kepalang karena tanah yang juga investasi berharga tersebut dihuni pihak lain yang tak dikenalnya. “Saya sudah tunjukkan bukti dokumen kepada pihak berwajib secara lengkap baik pengikatan jual beli di notaris berikut surat kuasanya. Bahkan sertifikat hak guna bangunan sudah diperpanjang, kurang apalagi kalau itu tanah milik saya,” katanya saat ditanya sejumlah wartawan. Ari mengisahkan sudah lebih setahun sejak tanah tersebut ditempati pihak lain. Namun tak sedikitpun ada

BERITA CIANJUR/RIKKI YUSUP

NGOTOT - Sikap ngotot yang ditunjukkan dengan cara bertahan di lokasi tanah hanjawar yang tak disewakan oleh pemilik tanah menunjukkan adanya sesuatu yang lain. Kini perkara penyerobotan tanah tersebut sudah bergulir di Polres Cianjur.

niat baik dari yang menempati untuk pergi meninggalkannya. “Saya malah bingung kalau mereka ngotot bertahan disana dengan alasan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Tidak ada bukti kuat mereka berhak atas tanah itu makanya saya pilih proses hukum,” paparnya. Ternyata, kini banyak pihak angkat bicara atas kondisi tanah Hanjawar tersebut. Salahsatunya Habib Jaenullah, menyadari kekeliruannya sehingga tidak berniat memperkarakan urusan tersebut. “Tadinya saya tidak tahu tanah itu dibeli dari rekan dekat. Gak tahunya sekarang ada pemilik aslinya jadi saya pilih uang kembali aja kepada rekan

tadi. Soalnya saya harus bayarkan kembali kepada orang yang juga telah membelinya,” bebernya. Habib justru menyarankan kepada yang menempati lahan tersebut untuk tidak bertahan disana. Soalnya, tidak ada landasan hukum yang kuat terkait dengan transaksi penyewaanya. “Saya pikir kalau dari keluarga H. Amang berniat kembalikan uang sewa itu tandanya tidak usah ngotot bertahan di sana. Sayapun berniat kembalikan uang kepada keluarga H. Amang. Tidak ngotot lagi karena memang sudah ada pemilik aslinya (Ari Karsanto, red). Soalnya dari rekan saya sudah tidak bisa diandalkan akan dapat surat tanahnya,” bebernya.

Habib juga mengimbau agar penyelesaian perkara penyerobotan tanah itu diselesaikan secara kekeluargaan. Dengan terlebih dahulu tanah tersebut dikosongkan kepada pihak yang menempatinya. “Saya juga tidak ngerti kalau ada yang tetap bertahan disana. Malah saya pikir harusnya keluar kemudian selesaikan masalahnya secara baikbaik. Bukankah yang sewa disana sudah dapat untung, apa ruginya keluar dari lokasi tanah tersebut apalagi pemiliknya tidak pernah menyewakan,” pungkasnya. Diman mewakili keluarga H. Amang membenarkan, jika pihaknya sudah ada pembicaraan dengan pihak Habib. Intinya siap untuk mengembalikan uang karena diketahui sudah ada pemilik sah atas tanah tersebut apalagi kini bergulir dalam proses hukum. “Kita anggap itu pengalaman buruk saja sehingga kita mintakan kembali uangnya ke Habib dan sudah ada kesanggupan,” bebernya. Justru Diman mengaku kebingungan, pasalnya upaya untuk menyarankan penyewa keluar dari lokasi tanah itu tak digubris. Padahal sudah jelas, ada niat mengembalikan uang namun sama sekali tak dihiraukannya. “Dengan dikembalikan sisa uang sewa sebesar Rp.24 juta itukan tandanya tanah itu harus dikosongkan. Kita aja sadar ada kekeliruan tapi aneh­nya penyewanya bertahan disana, itukan kayak ada sesuatu yang lain,” ungkapnya tanpa bersedia memerinci. (Rikki Yusup/”BC”)***


HALAMAN

5

EDUKA

Tahun sebelumnya hanya 24 provinsi atau sekitar 554 sekolah, baik tingkat SMP/sederajat maupun SMA/sederajat. Semenetara tahun ini, yang ikut mencapai sekitar 4.000 sekolah. Nizam Kepala Kapuspendik Kemendikbud

SABTU, 9 JANUARI 2016

Soal UN Mulai Disiapkan

Ujian Nasional Berbasis Komputer 2016 Diikuti Sebanyak 4.000 Sekolah

KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyebutkan jika soal Ujian Nasional (UN) 2016 sudah mulai disiapkan. Untuk pencetakan dijadwalkan pada awal Februari nanti.

K

epala Pusat Penelitian dan Pendidikan (Kapuspendik) Kemendikbud Nizam menuturkan, persiapan soal sudah final. Saat ini pihaknya sedang mempersiapkan master file yang nantinya akan dikirim ke percetakan. “Jadwalnya awal Februari ini,” ungkapnya. Berdasarkan pengalaman tahun lalu, untuk mengantisipasi kebocoran soal, pihak kemendikbud akan lebih keras dalam menerapkan pedoman percetakan. “Percetakan tengah memaparkan secara detil sistem kerja mereka. Dengan begitu, diharapkan permasalahan tahun lalu tidak akan terulang,” harapnya. Terkait dengan pelaksanaan ujian sendiri, disebutkannya 2016 ini terdapat tiga kali pelaksanaan. Pertama, pada 22 Februari akan dilakukan Ujian Nasional (UN) perbaikan untuk peserta UN SMA/ sederajat. Ujian ini diperuntukkan bagi peserta yang tahun lalu belum mencapai kompetensi. “Namun ujian perbaikan ini tidak wajib,” kata Nizam. Ujian selanjutnya ada-

DOK/BERITACIANJUR

lah UN utama yang akan dilaksanakan pada April dan Mei bagi peserta didik SMA/ sederajat dan SMP/sederajat. Kemudian pelaksanaan ujian ketiga yakni UN perbaikan 2016 yang diselenggarakan antara Juni atau September. “Tepatnya untuk UN

Sikap Siswa Jadi Penentu Kelulusan

CIANJUR-Ujian Nasional (UN) bukan lagi menjadi satu-satunya penentu kelulusan bagi siswa. Karena saat ini, yang menjadi penentu kelulusan adalah penilaian sekolah, yang didasarkan bagaimana keseharian siswa selama di sekolah. Dikatakan Kasi Kurikulum SMP Heni Supenti, sudah dua tahun terakhir ini UN bukan menjadi standar kelulusan siswa. Adapun yang bisa menentukan kelulusan adalah sekolah. Hal tersebut berlaku untuk semua jenjang baik SD, SMP, SMA/SMK. "Semuanya, saat ini standar kelulusan tidak ditentukan dari hasil UN. Hal ini merujuk pada keputusan dari pemerintah pusat. Dengan demikian diharapkan siswa bisa benar-benar menjaga sikapnya selama sekolah," ungkapnya. Namun, lanjut Heni, bukan berarti siswa bisa

bebas tidak mengikuti ujian nasional. Karena tetap UN juga menjadi salah satu syarat kelulusan, hanya saja saat ini tidak menjadi penentu kelulusan seperti beberapa tahun ke belakang. "Tetap saja siswa yang tidak mengikuti UN tidak akan lulus. Ujian nasional tetap harus diikuti dan itu menjadi syarat kelulusan juga, di samping memang sikap siswa selama sekolah saat ini sangat menentukan kelulusan," katanya. Begitupun untuk siswa SD dan SMA, lanjutnya. Hanya saja untuk SMA hasil UN erat kaitannya dengan penentu untuk melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. "Saat ini sama semua SD sampai SMA/SMK. Hanya saja untuk SMA/ SMK hasil UN nantinya ada kaitannya dengan standar yang diterapkan oleh universitas," tandasnya. (asr)

SMA/sederajat yakni 4 April. Sedangkan SMP/sederajat pada 7 Mei 2016,” ujarnya. Ditambahkan Nizam, pada pelaksanaan ujian tahun ini, sebanyak 34 provinsi dan 400 kabupaten/kota akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan 2015 lalu. “Tahun sebelumnya hanya 24 provinsi atau sekitar 554 sekolah, baik tingkat SMP/ sederajat maupun SMA/sederajat. Semenetara tahun ini, yang ikut mencapai sekitar

4.000 sekolah,” ungkapnya. Nizam mengingatkan bagi sekolah maupun daerah yang akan menyelenggarakan UNBK, pihaknya tidak memaksakan sekolah mengadakan perlengkapan komputer atau laptop demi pelaksanaan ujian tersebut. Sekolah hanya

perlu memaksimalkan peralatan yang ada. Karena kondisi demikian, pihaknya pun sudah menyosialisasikan sekolah yang fasilitasnya kurang. Kemudian menyosialisasikan agar bisa memanfaatkan fasilitas lengkap yang tersedia di se-

kolah terdekat. Dalam hal ini terutama bagi sekolah yang memiliki fasilitas berlebih. "Misalnya anak SMP bisa mengikuti ujian di SMA atau SMK jika fasilitasnya belum ada, tidak perlu masing-masing punya," terang Nizam. (net/zlf )

Buku Kurtilas untuk Sekolah Dilengkapi C I A N J U R - Ke menterian Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur mengaku minimnya fasilitas buku kurikulum 2013. Namun, pihak kemenag menuturkan tidak dapat berbuat banyak, karena pengadaan buku-buku menjadi kewenangan pusat. Seksi Madrasah Kemenag Kabupaten Cianjur Budi Lukman mengatakan, buku-buku sekolah yang menggunakan kurtilas saat ini belum lengkap. Disebutkannya, hanya ada beberapa mata pelajaran saja yang bukunya sudah lengkap. "Hal ini disebabkan oleh keterlambatan pengiriman. Karena setelah berakhir semester pertama pusat baru memberikan buku, itupun belum semua mata pelajaran," katanya. Terkait dengan keterbatasan fasilitas ini, pihaknya berharap para guru sebisa mungkin mencari materi yang sesuai di internet. “Soalnya ada beberapa buku juga yang dibagikan lewat internet yang bisa diakses oleh guru juga,” paparnya.

NET/ILUSTRASI

Dikatakan, untuk buku mata pelajaran yang tersedia yakni Pendidikan Agama Islam. “Malah sejak awal semester satu,” ucapnya. Terpisah, guru Madrasah Aliyah Al-Hidayah Kecamatan Warungkondang Marlis mengatakan penetapan kurtilas untuk sekolah di bawah kemenag dirasa tidak maksimal. Pasalnya sampai saat ini belum dilengkapi dengan fasilitas buku untuk menunjangnya. "Entah bagaimana kebijakan pemerintah untuk pendidikan ini, seperti tidak pasti. Awalnya kurtilas, kemudian dirubah kembali KTSP dan harus kurtilas lagi. Namun tidak dibarengi dengan penyediaan bukunya," ungkapnya. Jelas keberadaan buku itu, lanjut Marlis, sangat penting. Sekalipun saat ini bisa dicari materi di internet, dirasa tidak akan selengkap yang ada dalam buku. Karenanya, Marlis berharap kepada pemerintah sebelum menetapkan kebijakan harus ditinjau sekaligus ditunjang terlebih dahulu fasilitasnya. (asr)

Sekolah Ajak Siswa Kembangkan Bakat Berwirausaha JURUSAN seperti Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan Teknik Sepeda Motor (TSM) bukan alasan untuk tidak bisa mengembangkan keterampilan peserta didiknya, khususnya dalam bidang kewirausahaan. Apalagi mengingat saat ini para siswa dituntut untuk siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Untuk menjawab perkembangan tersebut, SMK Siliwangi AMS Cianjur membuat strategi membangun dua area unit usaha seko-

lah dalam bidang otomotif dan kuliner. Pihak sekolah sendiri melibatkan peserta didik, orang tua dan bahkan tidak menutup kemungkinan bagi tenaga pendidik pun bisa ikut serta. “Iya kami mencoba menyibukkan peserta didik dan memberi wawasan tambahan selain berada di ruangan kelas,” ungkap Kepal SMK Siliwangi AMS Deni Koswara. Untuk wirausaha di bidang otomotif sendiri sudah berjalan. Jenisnya, yakni usaha jasa cuci kendaraan baik mobil atau motor dan perbengkelan. Sedangkan

BERITA CIANJUR/SUSI SUSILAWATI

WIRAUSAHA-SMK Siliwangi AMS Cianjur mendirikan bangunan yang nantinya dijadikan unit usaha bidang otomotif dan kuliner. Hal ini dilakukan dalam rangka pengembangan bakat siswa.

untuk bidang kuliner, rencananya baru akan digarap. “Selain siswa mengenal bagaimana berwirausaha, mereka pun bisa menghasilkan tambahan uang saku. Sedangkan untuk orang tua siswa mereka bisa ikut mengawasi putra dan putrinya selama ada di sekolah dan bisa membantu perekonomian keluarga,” ujarnya. Diharapkan dengan adanya unit usaha tersebut menjadi media pembelaja-ran peserta didik. Selain itu, unit usaha otomotif lebih menekankan pada keahlian sesuai dengan jurusan yang diiku-

tinya. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga disesuaikan dengan standar industri yang diterapkan pada saat pelaksanaan praktek atau prakerin tidak berbeda jauh dengan dunia kerja sesungguhnya yang akan dijalani para peserta didik. “Iya kita nanti atur penjadwalannya. Siswa kelas berapa yang ditugaskan untuk menjaga di bidang otomotifnya dan itu dilakukan setelah pulang sekolah. Sedangkan untuk kuliner siswa pun bisa membantu orang tuanya berjualan,” tandasnya. (Susi Susilawati/“BC”)***


HALAMAN

6

+ NEWS

Di antara tokoh dimaksud bisa saja berasal dari trah Soeharto. Kalau trah Soeharto yang didorong maju, maka Tommy Soeharto saya kira punya kans yang lebih besar dari anak-anak Soeharto yang lain.” Said Salahudin Direktur Sigma

SABTU, 9 JANUARI 2016

... Suhu Politik Masih Panas DARI HALAMAN 1...

Ia mengatakan, selama ini pemberitahuan demonstrasi kerap kali hanya dilakukan sehari sebelumnya atau bahkan sama sekali tak ada pemberitahuan. Namun ketika aparat kepolisian berupaya membubarkan, malah muncul anggapan lain. “Contohnya seperti kejadian kemarin. Mereka melakukan izin satu hari sebelum berdemo, padahal dalam aturan kan itu tidak bisa, harusnya 3x24 jam. Artinya 3 hari sebelum masa demo berlangsung dan ditembuskan ke Polri,” paparnya. Jika demonstrasi tidak berizin, sambung Asep, maka pendemo masih diberikan keleluasaan untuk melakukan orasi selama beberapa menit. Namun setelah waktunya habis, aparat kepolisian bisa membubarkan demonstran untuk kembali ke tempatnya semula. “Jadi ketika tidak ada izin, itu hanya bisa orasi saja dan itu pun tak bisa lama, hanya beberapa menit saja. Apabila waktunya sudah habis polisi bisa membubarkannya,” jelasnya. Berkaitan dengan dugaan

kasus Hak Asasi Manusia (HAM) saat bentrokan antara polisi dengan relawan SUARA, pihaknya sedang melakukan penyidikan terhadap beberapa anggotanya, untuk dimintai keterangan. “Kita profresional dalam hal ini. Saat kejadian kemarin pun saya langsung cari tahu dan menyelidiki para anggota saya,“ akunya. Seperti diketahui, setelah terjadi bentrokan, Ketua Tim Sukses SUARA, Faisal Ginting menegaskan, banyaknya pendemo yang mengalami luka karena terkena pukulan oknum petugas kepolisian, tak akan menghentikan pihaknya untuk menyalurkan aspirasi melalui aksi demo. “Polisi sudah bertindak refresif dan itu merupakan upaya pelemahan demokrasi. Kejadian kemarin (Senin) akan menjadi trigger kita untuk melawan keangkuhan hegemoni tirani. Pokoknya kami akan melakukan demo lebih besar lagi,“ ujarnya kepada “BC” Selasa (5/1). Tak hanya itu, Ketua Forum Peduli Cianjur (FPMC) Parid mengaku sudah melanjutkan persoalan tersebut ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

“Kami berharap, hal serupa tidak terjadi kembali. Cukup ini yang terakhir,” harapnya. Menanggapi hal tersebut, pengamat politik dan kebijakan publik Cianjur, Yusep Somantri menyatakan tidak setuju atas sikap tim sukses yang sering berunjuk rasa brutal. Pasalnya, akan berakibat pada penurunan kepercayaan warga terhadap politik. “Saya sangat tidak setuju dengan aksi demo seperti itu. Apalagi yang sampai merusak dan ricuh. Menurut saya itu tidak ada pendidikan moralnya. Demo memang hak warga negara dan itu sah-sah saja, namun kan harus aman,” katanya. Dikatakan Yusep, sikap arogansi yang diperlihatkan kawan-kawan demonstran tentu membuat masyarakat bingung. Apa yang sebenarnya diinginkan mereka? Apakah ingin pasangannya menang? Atau ingin melakukan upaya kegaduhan politik saja? “Ini yang perlu kita pertanyakan, apa yang menjadi tujuan demo. Ingin memenangkan pasangannya atau hanya ingin membuat kegaduhan saja? Sebab, saya dengar beberapa kali aksi

sampai ada menurunkan bendera, kan itu tidak boleh dan tak ada hubungannya dengan lambang negara,” paparnya. Menyinggung adanya masalah HAM, dirinya berpendapat, pihak kepolisian tentunya melakukan tindakan yang sudah diatur dalam per­ undang-undangan. Bahkan, kejadian kemarin perlu dijadikan contoh bagi semua pihak untuk tertib administrasi. “Katanya kemarin izinnya belum ada, hal yang wajar ketika akhirnya kepolisian membubarkan. Karena itu sudah diatur dalam undang-undang dan itu sudah menjadi tugasnya,” tandasnya. Sementara berkaitan dengan persidangan di MK, Yusep berharap apapun keputusannya, kedua kubu paslon (SUARA dan BERIMAN) bisa menjaga kondusifitas di Cianjur. “Putusan MK nanti tentu akan sangat berpengaruh terhadap kondisi politik di Cianjur. Kalau ditolak, tentu massa akan berdemo lagi, apalagi memang sudah me­ ngancam akan berdemo besar-besaran. Kalapun dikabulkan, pihak yang menang jauh akan lebih sakit dan entah apa yang bakal mereka lakukan,“ pungkasnya. (pls)

... Cegah Tawuran, Penghapusan Seragam SMK Terkendala Payung Hukum DARI HALAMAN 1...

Sementara untuk seragam yang diterapkan setiap Rabu hingga Sabtu, sambung Jumati, masih dalam tahap koordinasi, perencanaan serta sosialisasi. “Direncakakan hari Rabu dan Kamis menggunakan batik Cianjur, Jumat dan Sabtu menggunakan seragam pramuka. Penentuan seragam yang paling susah

itu untuk Jumat dan Sabtu, karena seringnya kejadian tawuran di Cianjur ini di dua hari tersebut. Sehingga perencanaannya harus benar-benar matang,“ paparnya. Tak hanya harus melewati pembahasan matang, namun Jumati menegaskan, untuk menentukan penerapan seragam di Jumat dan Sabtu tetap harus memiliki payung hukum, seperti

Peraturan Bupati (Perbup), agar memiliki kekuatan hukum dan tidak ada sekolah yang melanggarnya. “Kita merancakan penghapusan batik itu per Januari sekarang, namun saat ini belum terealisasi, karena belum ada payung hukumnya. Jadi harus dibuatkan dulu payung hukumnya agar semuanya jelas,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Sekolah AMS Siliwangi

Cilaku, Deni Koswara mengaku, karena belum ada paying hukum me­ ngenai penghapusan seragam sekolah, hingga saat ini siswanya masih menggunakan seragam sekolah seperti biasanya. “Seluruh sekolah bisa benar-benar menjalankannya jika sudah ada aturan hukumnya. Jadi untuk sekarang belum ada perubahan,“ pungkasnya. (asr)

... Program KIP Belum Ada, Data KIS Salah Sasaran

BERITACIANJUR/NET

DARI HALAMAN 1...

“Sebenarnya kartu KIP dan KIS memang sangat dibutuhkan oleh warga ter-

utama dari keluarga miskin, terlebih saat ini biaya sekolah dan juga biaya kesehatan cukup mahal. Untuk KIP belum ada sama sekali,

sementara untuk KIS pembagiannya tak merata,“ terangnya. Terpisah, Warga Kampung Babakan Hilir, Desa

Pakuon, Kecamatan Suka­ resmi, Endang (42) berharap agar pemerintah segera membagikan KIP. Hal tersebut ditujukan untuk mencegah adanya generasi muda yang putus sekolah. “Tahun kemarin anak saya lulus SMP, rencananya ingin melanjutkan SMK. Namun karena saya tak ada biaya, mengingat pekerjaan hanya buruh harian lepas dan masih banyak biaya yang lain, akhirnya terpaksa dia harus putus sekolah. Padahal peringkatnya di sekolah juga cukup bagus,” pungkasnya. Seperti diketahui, sejak 2014, Jokowi sudah meluncurkan tiga kartu sakti, antara lain KIP, Kartu KIS dan Kartu Indonesia Sejahtera. Namun hingga saat ini semuanya belum berjalan maksimal. (asr)

NET

Kejagung Garap Setya Novanto Pekan Depan! JAKARTA-Jaksa Agung M. Prasetyo menegaskan pihaknya tidak memerlukan persetujuan Presiden Joko Widodo untuk memeriksa mantan Ketua DPR Setya Novanto. Novanto bakal digarap ter-

kait kasus yang beken dikenal dengan Papa Minta Saham. “Saya tegaskan memang tidak perlu izin presiden. Itu dugaan tindak pidana khusus,” ujar Prasetyo di kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/1).

Politikus Nasdem nonaktif tersebut mengatakan, tindak pidana yang dilakukan Novan­ to tidak berkaitan de­ ngan tugasnya di parlemen saat itu. “Saya sudah perintahkan panggil pekan depan,” tandas Prasetyo. (net/zlf )

Menteri ESDM dan Menteri Agama Diganti? JAKARTA–Rumor pergantian menteri di Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla belum berhenti. Meski sejumlah petinggi di lingku­ ngan Istana Negara maupun kementerian menepisnya dan menyatakan reshuffle merupakan hak prerogatif presiden, namun nama-nama menteri yang dirombak kembali beredar. Lewat pesan berantai yang diterima, Jumat (8/1), terdapat beberapa menteri dicopot, diantaranya Menteri ESDM Sudirman Said dan Menteri Agama Lukman Hakim Saefuddin. Beberapa menteri lainnya bergeser, bahkan, terdapat

nama-nama baru di Kabinet Kerja. Pun demikian, figur dari luar Koalisi Indonesia Hebat juga dimasukkan ke dalam komposisi Kabinet Kerja. Meski belum terkonfirmasi namun nama-nama ini sebelumnya pernah disebut-sebut sejumlah ele­ men masyarakat dalam pendapatnya di media. Ketika dimintai tanggapannya, Menteri Lukman mengaku tak mempermasalahkan bila presiden mencopotnya. Menurut Lukman, amanah itu merupakan sebuah kepercayaan. “Kepercayaan itu kita terima bukan meminta,” ka­ tanya. Jadi, kalau kepercay-

aan dan amanah diambil lagi, maka itu merupakan kewenangan sepenuhnya pemberi kepercayaan dalam hal ini presiden. “Jadi, saya silakan saja, kapan saja,” kata mantan Wakil Ketua MPR ini. Karenanya, lanjut Lukman, jika kepercayaan itu sudah tidak diberikan lagi maka ia akan mengembalikan kepada pemberi de­ ngan sepenuh hati. “Itu prinsip saya,” tegas Lukman. Saat ditanya apakah PPP tetap akan dapat kursi menteri bila presiden melakukan reshuffle, Lukman mengaku tidak tahu. “Itu sepenuhnya hak presiden,” ungkap Lukman. (net/zlf )

Arsul : Johan Cocok Jadi Jubir Presiden JAKARTA-Anggota Komisi III DPR, Arsul Sani menilai sosok Johan Budi yang digadang-gadang bakal ditarik Istana menjadi juru bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), layak untuk posisi tersebut. Menurut Arsul, pengalaman kerja mantan Plt pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu menjadi jubir di lembaga pemburu koruptor, menjadi modal yang cukup. “Johan cocok jadi jubir presiden. Pengalaman, ki­ nerja dan kualitasnya di KPK merupakan modal yang berharga untuk menjadi jubir presiden,” kata Arsul, Jumat (8/1). Nah, juru bicara DPP Partai Persatuan Pembangunan

NET

(PPP) inipun menyampaikan ada catatan yang harus diperhatikan Johan kalau jadi dipercaya presiden menjadi penyambung lidahnya. “Catatannya cuma satu, Johan juga harus luwes de­ ngan politisi kalau jadi jubir Istana,” pungkas Arsul.

Sebelumnya, Johan mengakui bahwa tawaran untuk menjadi jubir presi­ den memang ada, tapi menurutnya tidak datang dari Istana. Apalagi, dirinya harus membicarakan dulu tawaran tersebut dengan keluarganya. (net/zlf )

Tommy Soeharto Berpeluang Pimpin Golkar

Hakim Parlas Dilaporkan ke KY JAKARTA-Keputusan majelis hakim pengadilan negeri Palembang yang diketuai Parlas Nababan, yang menolak gugatan pemerintah terhadap PT. Bumi Me­ kar Hijau, dinilai janggal oleh Koalisi Anti Mafia Hutan (KAMH). Oleh karenanya, KAMH berinisiatif menghadirkan sosok ‘Singa, Monyet, dan Pohon’ ke Komisi Yudisial (KY) untuk meluapkan kekecewaannya terhadap putusan hakim PN Palembang itu. Perwakilan KAMH, Sahrul menilai Hakim Parlas memiliki pandangan sempit tentang duduk permasalahan yang dituntut oleh pemerintah. Sahrul menyebut, jika keputusan sang hakim merupakan pelanggaran kode etik majelis hakim. “Hakim Parlas me­ ngatakan kebakaran berasal dari lahan masyarakat tidak

NET

ada pembuktian. Dia Tidak mempertimbangkan penggugat, padahal sudah memaparkan bahkan merinci secara mendalam. Hakim tidak profesional dalam mengambil keputusan,” kata Sahrul di Gedung Komisi Yudisial, Jakarta, Jumat, (8/1).

Sahrul melanjutkan, Hakim tidak melihat secara luas persoalan kebakaran yang terjadi di Palembang. Hakim Parlas, kata dia, menolak gugatan pemerintah tanpa memandang kerugian lingku­ ngan yang ditimbulkan dari kebakaran tersebut.

Terdapat dua pokok permasalahan yang diajukan KAMH kepada Komisi Yudisial, yakni: 1. Dalam memutus perkara majelis hakim luput memperhatikan UU lain terkait sektor kehutanan sehingga putusan yang dihasilkan cenderung menolak. Dalam kasus ini juga terlihat pelanggaran dimana pertanggungjawaban PT Bumi Mekar Hijau ditiadakan padahal jika terjadi kebakaran PT yang bertanggung jawab penuh. 2. Kerugian sebagaimana yang dipahami majelis hakim hanya dalam ruang sempit sebatas kerugian korporasi, tidak memperhatikan kerugian lain seperti kerugian masyarakat, kerugian gangguan kesehatan bahkan kerugian negara. Hakim diduga melakukan pelanggaran kode etik. (net/zlf )

NET

JAKARTA-Direktur Siner­ gi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma) Said Salahudin, mengatakan, wacana musya­warah nasional luar­ biasa (munaslub) Partai Golkar akan semakin menyudutkan posisi politik kepengurusan Munas Bali. Hal ini terjadi jika putusan MA memenangkan kubu Agung Laksono. Sebab wacana tersebut mempertemukan kepen­

tingan dua kelompok politik Partai Golkar, yaitu kelompok yang berasal dari kubu Munas Ancol dan faksi baru Munas Bali yang dikomandoi Akbar Tanjung. «Kalau kelompok Akbar sampai bersekutu dengan kubu Ancol, maka itu bisa menjadi ancaman yang serius bagi kubu Aburizal Bakrie,» ujar Said, Jumat (8/1). Said menilai, dalam hal Munaslub benar-benar direalisasikan, maka dengan

atau tanpa keterlibatan kubu Aburizal Bakrie, peluang munculnya tokoh lain sebagai Ketua Umum Golkar hasil Munaslub sangat terbuka lebar. «Di antara tokoh dimaksud bisa saja berasal dari trah Soeharto. Kalau trah Soeharto yang didorong maju, maka Tommy Soeharto saya kira punya kans yang lebih besar dari anak-anak Soeharto yang lain,» ujar Said. (net/zlf )


HALAMAN

7

BC-IKLAN

HOTLINE 0878 20444 290 MINI BARIS: (minimal 3 baris maks 7 baris Rp. 7000/baris IKLAN KOLOM WARNA (FC) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 10.000/ mmk IKLAN KOLOM HITAM PUTIH (BW) (minimal 50mmk s/d 100mmk) Rp. 8.000/mmk IKLAN DISPLAY FC Rp. 10.000/mmk IKLAN DISPLAY BW Rp. 8.000/mmk IKLAN ADVERTORIAL FC 1/2 Halaman Rp.18.900.000 IKLAN ADVERTORIAL BW 1/2 halaman Rp. 15.120.000 IKLAN ADVERTORIAL FC 1 halaman Rp. 37.800.000 (cover belakang) IKLAN ADVERTORIAL BW 1 halaman Rp. 30.240.000 (halaman dalam) IKLAN PENGUMUMAN (minimal 100mmk s/d 330 mmk) Rp. 5.000/mmk IKLAN BANDER FC (minimal 7x30 mmk dan maksimal 7x50 mmk) Rp.22.500/mmk IKLAN BANDER BW Rp.12.500/mmk

SABTU, 9 JANUARI 2016


website www.beritacianjur.com

SABTU, 9 JANUARI 2016

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Dari Rakyat Oleh Rakyat Untuk Rakyat

Dua Daerah Mencabut Gugatan Sebelum Disidangkan JAKARTA–Dari 147 gugatan sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dilayangkan ke Mahkamah Konstitusi (MK), diketahui dua daerah mencabut gugatannya sebelum disidangkan pada persidangan pendahuluan, Kamis (7/1) kemarin.

HALAMAN

8

Keduanya diketahui memohonkan sengketa karena masuk dalam kategori selisih suara yang tipis. "Keduanya yaitu Kabupaten Pesisir Barat dan Kabupaten Toba Samosir. Mereka memutuskan mencabut permohonannya sebelum

sidang," ujar Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiansyah, di Jakarta, Jumat (8/1). Namun demikian, Fery tak menjelaskan secara rinci apa alasan kedua daerah tersebut mencabut sengketa pilkada mereka.

Untuk perkara Kabupaten Pesisir Barat dengan nomor perkara 142/ PHP.BUP-XIV/2016 memiliki selisih suara hanya 1.069 suara antara pasangan calon terpilih Agus IstiqlalErlina dan pasangan Aria LukitaErpan. (net/nuk)

SUARA Soroti Rendahnya Temuan Panwaslu Temuan Pelanggaran yang Memiliki Bukti Lengkap dan Kuat Hanya 4 Buah

RENDAHNYA jumlah pelanggaran pada tahapan pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cianjur 2015 yang menjadi temuan tim Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Cianjur menjadi sorotan pasangan calon (Paslon) nomor urut 3 (Suranto-Aldwin Rahardian).

B

ahkan terkait itu, tim advokasi paslon pemilik tagline SUARA memasukan persoalan tersebut ke dalam ajuan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Disebutkan dalam permohonan ajuan gugatan paslon nomor 3, bahwa rendahnya jumlah temuan hasil pengawasan Panwaslu Kabupaten Cianjur ,96 orang panwascam dan 360 orang PPL ditambah pengawas TPS 3.921 orang, yang hanya menemukan 4 buah temuan pelanggaran seluruh tahapan pemilu 2015 di

NET/ILUSTRASI

Kabupaten Cianjur. Sedangkan temuan yang diperoleh pemohon (paslon no 3-red) mencapai 70 lebih dan sudah dilaporkan kepada panwaslu Cianjur, namun laporan tersebut tidak diindaklanjuti oleh panwaslu. “Temuan pelanggaran

oleh Panwaslu ini memang rendah. Jadi dari beberapa pelanggaran yang terjadi dilapangan cendrung tidak ditindaklanjuti oleh mereka dan banyak kecurangan dibiarkan,” ujar Aldwin Rahardian atau yang akrab disapa Oki saat dihubungi BC, Jum-

at (8/1). Oki menilai, sebagai lembaga penyelenggara yang fungsinya melakukan pengawasan, pada pelaksanaan Pilkada 2015 ini Panwaslu bekerja tidak maksimal dalam menjalankan tupoksinya.

“Bisa dikatakan merka ini ”Tidur”. Soalnya yang proaktif itu selama ini justru kita (paslon-red) dibandingkan mereka,” imbuhnya. Sementara itu, Divisi Pencegahan Panwaslukab Agus Jaelani saat dimintai tanggapannya mengatakan,

jika mereka (paslon no 3) mengatakan jumlah pelanggaran yang kita temukan rendah itu merupakan haknya. Tapi, jelas Agus, pada dasarnya pelanggaran yang berhasil ditemukan Panwaslu di lapangan sebenarnya banyak, hanya saja ada be-

berapa diantaranya yang memang sudah ditindaklanjuti ataupun sebelumnya berhasil diantisipasi. “Itu hak mereka. Sebenarnya temuan kita banyak, hanya saja beberapa kasus diantaranya sudah ditindaklanjuti dan diantisipasi,” ujar Agus saat dihubungi BC, Jumat (8/1). Contoh temuan yang sudah ditindaklanjuti itu papar Agus, seperti soal pelanggaran untuk pemasangan spanduk-spanduk ataupun bener para paslon yang terpasang didilapangan yang memang pemasangannya terindikasi melanggar aturan. Sedangkan untuk perlanggaran yang berhasil diantisipasi, terang Agus, seperti halnya temuan pada saat pelaksanan pembagian daging hewan kurban pada saat Hari Raya Idul Adha. “Jadi pada saat pelaksanaan pembagian daging tersebut petugas kita menemukan adanya indikasi ditumpangi kepentingan politik. Tapi beruntung kita berhasil mengantisipasi itu,” terangnya. Dijelaskan Agus, mengapa temuan pelanggaran yang diajukan hanya sebanyak 4 buah, ini lebih dikarenakan syarat dan bukti pelanggaran tersebut lengkap dan kuat. “Jadi ke empat buah temuan yang diajukan itu bisa dikatakan buktinya lengkap dan kuat,”jelasnya. (nuk)

Tim Advokasi BERIMAN: Gugatan Paslon No 3 Terlalu “Bombastis”

NET/ILUSTRASI

MK Bukan Keranjang Sampah Persoalan Pilkada JAKARTA-Hakim Ketua Panel Mahkamah Konstitusi (MK) Arief Hidayat menyatakan jika MK bukan keranjang sampah persoalan Pilkada. Terkait itu ia mengingatkan pemohon sengketa Pilkada untuk secara jeli membawa delik perkara dalam persidangan pemeriksaan hasil pilkada di MK. Pernyataan tersebut merupakan respons dari gugatan terkait perkara Minahasa Selatan yang diajukan Johny RM Sumual dan Annie S Langgi. Adapun delik perkara yang dipersoalkan kuasa hukum pemohon, Setli A. S adalah mengenai ijazah dari salah satu pasangan. Menurut Setli, pencalonan pemenang pilkada Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu dan Franky Donny Wongkar bermasalah khususnya terkait dengan ijazah pemenang. "Menurut kami ditemukan ketidaksesuaian penerbitan ijazah. Penerbitan ijazah paket B atau SMP dikeluarkan pada 26 November. Lalu hanya 15 hari kemudian, muncul ijazah SLTA. Jadi tidak masuk akal," kata Setli dalam si-

dang perselisihan hasil pilkada di Gedung MK, Jumat (8/1). Dia melanjutkan atas persoalan ijazah ini, ada masyarakat yang mempersoalkannya dengan mengadukan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa Selatan. Tapi KPU tidak mengindahkan lapo-ran tersebut. Sehingga KPU tetap mengeluarkan penetapan atas pasangan calon yang dipermasalahkan. Menanggapi hal ini, Hakim Ketua Arief Hidayat mempertanyakan apakah penggugat mengajukan persoalan penetapan yang bermasalah tersebut ke PTUN. Menjawab hal ini, Setli menyatakan tak mempermasalahkan persoalan penetapan KPU ke PTUN. Arief menjelaskan keputusan penetapan pasangan calon yang dilakukan KPU sebenarnya bisa diselesaikan di PTUN. Sehingga seharusnya persoalan yang Setli uraikan bisa selesai sejak kemarin. "Jadi MK bukan keranjang sampah, semua dibuang ke sini. Anda mestinya bisa selesaikan ke PTUN," kata Arief. (net/nuk)

CIANJUR-Tim advokasi pasangan calon nomor urut 2 (Irvan Rivano Muchtar-Herman Suherman) mengangap, isi gugatan yang diajukan pasangan nomor urut 3 (Suranto-Aldwin Rahardian) terkait sejumlah pelanggaran yang dilakukan paslon BERIMAN (Bersama Irvan –Herman) terlalu bombastis alias mengada-ngada. Namun kendati begitu, mereka (tim –red) sudah mempersiapkan sejumlah jawaban bantahan yang dipastikan dapat mementahkan semua tudingan sebagaimana disebutkan dalam ajuan gugatan paslon nomor urut 3 tersebut. “Kita sudah menyiapkan jawaban atas gugatan dari pihak terkait dalam hal ini pemohon (paslon no 3-red). Kita menilai apa yang disampaikan oleh mereka itu terlalu bom-

bastis alias mengada-ngada. Intinya kita siap menghadapi itu,” ujar kuasa hukum BERIMAN, Abdul Kholik saat dihubungi BC, Jumat (8/1). Kholik yakin bahwa hakim MK akan konsisten terhadap undang-undang dan peraturan yang dibuat dan menjadi acuan untuk pelaksanaan Pilkada 2015 ini. Bahkan MK sudah membuat aturan yakni Peraturan Mahkamah Konstitusi (PMK) Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Beracara Dalam Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota juga PMK Nomor 8 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 3 Tahun 2015 Tentang Pedoman Penyusunan Permohonan Pemohon, Jawaban Termohon dan Keterangan pihak Terkait.

“Tentunya aturan-atu-ran tesebut akan menjadi acuan,” imbuhnya. Kholik menuturkan, melihat jalannya persidangan pertama, Kamis (7/1) pihaknya menilai jika para hakim MK sangat jeli dan cermat dalam menyikpai ataupun mendalami gugatan yang disampaikan pihak pemohon. “Begitu jelinya hakim ini terlihat pada saat mengkonfirmasi soal keasilan tandatangan yang ada pada berkas pemohon. Tentunya ini bisa dijadikan acuan juga,” katanya. Sementara itu Calon Wakil Bupati nomor urut 3, Aldwin Rahardian mengatakan, setelah proses persidangan pertama yang digelar Kamis (7/1) lalu, dimana gugtan kita akhirnya diterima oleh hakim, untuk itu pihaknya sangat opti-

mis selanjutnya gugatan dapat diterima sepenuhnya. “Untuk tahap pertama, ajuan gugatan kita kemarin alhamdulillah sudah diterima. Nanti dilanjut lagi pada hari Selasa (12/1). Kita optimis sidang s e l a n j u t ny a gugatan tetap dapat diterima,” tandasnya. (nuk)

...Kita menilai apa yang di sampaikan oleh mereka itu terlalu bombastis alias mengada-ngada. Intinya kita siap menghadapi itu..."

Abdul Kholik

Sidang PHP Kada Kaltim, Ungkap Politik Uang JAKARTA-Sidang pemeriksaan pendahuluan perselisihan hasil pemilihan kepala daerah (PHP kada) yang digelar Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat (8/1) siang, masih diwarnai isu terkait politik uang dan keberpihakan penyelenggara pemilihan terhadap salah satu paslon. Ini seperti halnya dalam persidangan PHP kada untuk daerah di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Di hadapan Majelis Hakim Panel 3, Pemohon PHP Kabupaten Mahakam Ulu, yakni pasangan Calon Nomor Urut 2 Ruslan-Valentinus Tingang (nomor perkara 87/PHP.BUP-XIV/2016)

NET/ILUSTRASI

mendalilkan banyaknya surat suara pemilih yang tidak berhologram telah tercoblos dengan memilih pasangan calon nomor urut 1 Bonifasi-

us Belawan Geh-Juan Jenau hampir di seluruh kecamatan. ”Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati

Kabupaten Mahakam Ulu tahun 2015 telah jelas cacat administrasi. Oleh karena itu, sangat berasalan bahwa penyelenggaraan pemilihan Kabupaten Mahakam Ulu tahun 2015 dinyatakan tidak sah atau batal demi hukum,” jelas Supriyana, Kuasa Hukum Pemohon di hadapan Majelis Hakim yang dipimpin Hakim Konstitusi Patrialis Akbar. Hal serupa juga didalilkan oleh Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Berau Nomor Urut 1 Ahmad RifaiFahmi Rizai, Pemohon perkara 34/PHP.BUP-XIV/2016. Kuasa Hukum Pemohon Supriyadi Adi mengatakan terdapat keberpihakan KPU

kepada Pasangan Calon Nomor Urut 2 Murarram-Agus Tantomo. “KPU sebagai Termohon membiarkan pasangan calon nomor urut 2 kampanye di luar jadwal. Serta adanya pembiaran pelanggaran penyebaran alat peraga kampanye yang bukan difasilitasi oleh KPU Kabupaten Berau,” jelasnya. Kemudian, Pemohon juga mendalilkan adanya pembiaran oleh KPU Berau atas pelanggaran yang dilakukan Paslon Nomor Urut 2 dengan memanfaatkan masyarakat dengan menyebarluaskan fitnah kepada Pemohon. (net/nuk)


SABTU, 9 JANUARI 2016

website www.beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook HU Berita Cianjur

twitter @HU_BeritaCJR

HALAMAN

9

Melanie Bantah Kencan dengan Ronaldo

Model seksi bernama Melanie Martins baru-baru ini membantah kabar yang menyebut dirinya merupakan teman kencan terbaru dari bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Miss Portugal 2011 ini ramai dikabarkan berkencan dengan CR7 saat berlibur ke Maroko.

DUA tim yang sama-sama haus kemenangan akan betemu di Olimpico kala AS Roma menerima kunjungan AC Milan dalam lanjutan kompetisi Serie A giornata 19, Minggu (10/1) dini hari.

R

oma meraih hasil yang kurang memuaskan dalam mengawali tahun 2016 ini. Mereka ditahan imbang 3-3 kala berkunjung ke markas Chievo pada tengah pekan ini. Hasil ini tentu saja memberikan tekanan tersendiri bagi allenatore Rudi Garcia. Pelatih asal Prancis itu harus bisa mengatasi perlawanan Milan apabila tidak ingin semakin terlempar dari persaingan perburuan gelar. Roma dipastikan tak bisa diperkuat Edin Dzeko saat menghadapi Milan. Striker Bosnia itu masih menjalani skorsing akibat

kartu merah yang diterimanya saat mengalahkan Genoa di giornata 17. Kehilangan Dzeko dalam partai penting melawan Milan tentu saja sangat merugikan Roma. Namun Roma bisa bernafas lega karena bisa kembali diperkuat Radja Nainggolan dan Miralem Pjanic setelah menjalani skorsing kartu kuning. Sementara itu kubu Milan juga sedang berada dalam tekanan besar. Mereka baru saja dipaksa menyerah dengan skor 0-1 oleh tim papan bawah Bologna di San Siro. Kekalahan ini membuat masa depan pelatih Sinisa Mihajlovic kembali dipertanyakan. Muncul kabar bahwa pertandingan melawan Roma akan menjadi peng-

hakiman bagi pelatih asal Serbia itu. Dalam lawatannya kali ini, lini belakang Rossoneri bisa kembali menurunkan Alessio Romagnoli yang baru saja ter­ kena skorsing. Namun Jeremy Menez, Diego Lopez dan Mario Balotelli kondisinya belum sepenuhnya pulih. Roma mempunyai catatan yang bagus ketika menggelar pertandingan di kandang mereka sendiri. Dari delapan pertandingan, pasukan Rudi Garcia mengemas enam kemenengan, satu hasil imbang dan satu kekalahan sepanjang musim ini. (net/ Yadi Haryadi/”BC”)***

JAJAL

KANDANG SERIGALA De laeSciglio rnoM

Digne Florenzi Szczesny

nileuqoC Bonaventura

Rudiger

ynleAlex icsoK

Donnarumma hceC

Poli alrozaC Nainggolan

Gervinho

reRomagnoli kcasetreM

Manolas Adriano ttoclaW Pjanic

PELATIH : R GARCIA

Maicon

zeBacca hcnaS lizO

Montolivo nirelleB Antonelli

Sadiq Falque Mata Cerci

FORMASI : (4- 4-2)

PELATIH : S MIHAJLOVIC FORMASI : (4- 4-2)

AS ROMA

AC MILAN

HEAD TO HEAD

DATA FAKTA AS ROMA VS AC MILAN

AS ROMA VS AC MILAN

10/05/15 AC Milan 2 - 1 AS Roma 21/12/14 AS Roma 0 - 0 AC Milan 26/04/14 AS Roma 2 - 0 AC Milan 17/12/13 Milan 2 - 2 AS Roma 13/05/13 AC Milan 0 - 0 AS Roma 23/12/12 AS Roma 4 - 2 AC Milan

Roma hanya memenangkan satu dari lima pertandingan terakhir melawan AC Milan di liga. Namun, AC Milan hanya menang sekali dalam 10 kunjungan terakhir ke markas Roma, dengan empat kemenangan bagi tuan rumah dan lima kali seri. Tiga dari enam pertemuan terakhir antara Roma dan AC Milan di Olimpico ­berakhir dengan skor 0-0. Roma hanya memenangkan satu dari enam pertandingan terakhir mereka di

liga (Seri A). AC Milan hanya menang dua dari tujuh pertandingan terakhir mereka di liga. Setelah 18 pertandingan, Sinisa Mihajlovic hanya unggul dua poin dari Filippo Inzaghi di musim lalu. AC Milan memenangkan pertandingan terakhir tandang melawan Frosinone. Pemain Milan tidak ada yang melepas tembakan ke gawang lebih dari satu dalam kekalahan di kandang melawan Bologna.

Klopp Nantikan Arsenal dan MU LIVERPOOLLiverpool sedang mengalami momen kurang menyenangkan, dengan adanya cedera pemain dan jadwal yang padat. Tapi Juergen Klopp tetap antusias menantikan tanta­ ngan yang ada. Liverpool te­ ngah dihantam badai cedera di awal tahun ini. Saat ini 11 pemain tengah dalam perawatan tim medis dan hampir dipastikan seluruhnya tak bisa tampil di laga berikutny di ajang Piala FA. Problem menjadi lebih serius ketika sebagian pemain yang cedera adalah bek-bek tengah. Tercatat

Dejan Lovren, Mamadou Sakho, Martin Skrtel, dan Kolo Toure dalam ruang perawatan. Selain keempat nama tersebut, ada juga Joe Gomez yang absen sampai akhir musim. Dengan begitu, Klopp pun hampir tak punya pilihan di lini belakang. Apalagi dari sekian nama bek yang absen, hanya Toure yang bisa pulih dalam waktu dekat. Bek asal Pantai Ga­ ding itu bisa tampil saat Liverpool menjamu Arsenal pekan depan. Rumitnya situasi tidak dibantu dengan jadwal yang padat dan menan­ tang. Dalam rentang

sepekan sejak laga Exeter, anak-anak Merseyside bakal harus menghadapi Arsenal dan Manchester United. “Pada saat ini ada sedikit pekerjaan sejujurnya, dan tidak terlalu banyak kesena­ ngan. Sekarang kami menghadapi Exeter. Kemudian kami punya lima atau enam hari sampai kami bermain lagi. Itu nyaris seperti sebuah jeda. Lalu kami menghadapi Arsenal dan Manchester United. Tentu saja itu adalah laga-laga besar. (net/yhi)


HALAMAN

10

SPORT

Tantan Sedih Ditinggal Djadjang BANDUNG-Pelatih Djadjang Nurdjaman merupakan sosok yang bisa memainkan banyak peran di mata para pemain. Selain sebagai pelatih di lapangan, Djadjang sudah dianggap seperti orangtua, teman dan sangat memahami karakter pemain. Tak heran keberangkatannya ke Italia selama 1 tahun untuk menimba ilmu membuat para penggawanya sedih dan berat melepas sosok pria nomor satu di tim Persib.

“Perasaan saya terharu dan sedih. Tapi demi karier dan masa depan yang lebih baik, sebagai pemain hanya bisa mendoakan coach sukses di Italia. Beliau bisa kembali ke Persib membawa ilmu-ilmu yang baru untuk pemain dan Persib,” ungkap Tantan, Jumat (8/1). Menurut Tantan, sulit menemukan sosok pelatih seperti Djadjang. dengan pemain. (net/pur)

SABTU, 9 JANUARI 2016

Dulu Dipuja Kini Merana

SEJATINYA olahragawan tak ada bedanya dengan seorang pahlawan. Dengan kegigihan dan semangatnya ia bisa membawa nama bangsa serta negara ke pentas dunia.

T

api nyatanya, kini mereka merana setelah dulu dipuja. Itulah nasib mantan atlet nasional setelah tak lagi berlaga. Amin Ikhsan (Senam) Mantan pesenam nasional Amin Ikhsan, 42, harus hidup memprihatinkan setelah rumahnya di kawasan Kiaracondong, Kelurahan Kebonwaru, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung digusur oleh Pemkot Bandung pada Agustus 2015. Untuk hidup, mantan pesenam yang pernah berada di urutan ke-7 kejuaran Dunia tahun 2003 di Tokyo, Jepang ini harus menjual barang-barang rongsokan dari sisa bangunan yang telah dirobohkan. Anang Ma’ruf (Sepak Bola) Karena alasan ekonomi, mantan bek kanan Persebaya dan Timnas Indonesia di dekade 1990-an, Anang Ma’ruf menjadi pengendara ojek online. Saat bergabung dengan timnas, Anang Maruf tercatat pernah mempersembahkan medali perak di ASEAN Games 1997 dan medali perunggu pada ASEAN Games 1999. Marina Segedi (Pencak

Silat) Mantan atlet pencak silat Marina Segedi mempersembahkan medali emas saat SEA Games di Filipina, 1981. Selepas pensiun menjadi atlet Marina harus berjuang keras membanting tulang dengan berprofesi menjadi sopir taksi. Akhirnya ia menerima penghargaan dari pemerintah tahun 2013. Suharto (Balap Sepeda) Suharto adalah atlet balap sepeda nasional asal Surabaya yang kini justru berprofesi sebagai tukang becak. Ia pernah merebut medali emas pada SEA Games 1979 di Malaysia untuk nomor “Team Time Trial” jarak 100 kilometer, bersama tiga rekannya. Suharto juga sempat mewakili Indonesia di ajang Tour d’Thailand pada 1977 silam. Hasan Lobubun (Tinju) Hasan Lobubun adalah mantan petinju juara nasional kelas Bantam Junior di tahun 1987. Kini ia harus menjalani hidup yang sangat tragis, mencari rezeki dengan mengais-ngais di tempat sampah dan tumpukan barang-barang bekas di Jakarta. Lenni Haeni (Dayung) Lenni bekerja sebagai

ANANG MA’RUF (SEPAK BOLA)

MARINA SEGEDI (PENCAK SILAT)

buruh cuci dan serabutan usai pensiun. Sebagai atlet Lenni dulu pernah menyabet 20 medali untuk Indonesia. Di antaranya di SEA Games Jakarta 1997, ia menyabet 3 medali emas dan 1 medali perak. Sejak menjadi atlet, pendidikan Leni terbengkalai, meski dulunya sempat dijanjikan kehidupannya dijamin oleh KONI. Setelah lama hidupnya mengalami kesulitan, Lenni pernah ­menerima penghargaan dari pemerintah tahun 2013.

SUHARTO (BALAP SEPEDA)

TATI SUMIRAH (BULU TANGKIS)

ELLIAS PICAL (TINJU)

JATMIKO (ANGKAT BESI)

HASAN LOBUBUN (TINJU)

AMIN IKHSAN (SENAM)

LENNI HAENI (DAYUNG)

DENNY THIOS (ANGKAT BESI)

Ellias Pical (Tinju) Mengharumkan nama Indonesia di ajang tinju sejak kemenangannya di Kejuaraan OPBF pada 19 Mei 1984, Pical berhasil menjadi petinju profesional pertama Indonesia yang berhasil meraih gelar Internasional di luar negeri. Namun seiring berjalannya waktu, petinju yang gantung sarung pada 1989 ini mulai dilupakan. Bahkan pada 2005 ia sempat tersandung kasus kriminal ketika menjadi satpam sebuah tempat hiburan. Di ke-

mudian hari Pical direkrut sebagai staf di KONI. Tati Sumirah (Bulu tangkis) Tati Sumirah pada tahun 1975 telah mengarumkan nama bangsa dengan mengantarkan tim bulutangkis single putri meraih Piala Uber Indnesia untuk kali pertama. Bahkan ia juga sering menyabet emas di arena PON. Setelah gantung raket pada tahun 1981 berpuluhpuluh tahun Tati bekerja sebagai seorang kasir di sebuah apotek. Karena kebaikan

Jatmiko (Angkat Besi) Mantan juara lifter nasional yang kini jadi buruh pabrik. Selepas pensiun dari atlet, Djatmiko bekerja sebagai kuli di pabrik bambu, berjarak sekitar 50 meter dari Terminal Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Denny Thios (Angkat

GALERI PERSIB

MENUJU OLIMPIADE 2016

Masih Butuh Tiga Pemain Asing

NET

Siapa Dampingi Hendra/ Ahsan ke Olimpiade 2016? JAKARTA-Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan relatif aman untuk tampil di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. PP PBSI masih bertekad meloloskan satu ganda putra lain ke ajang tersebut. Siapa yang akan berpeluang lolos? Dalam regulasi bulutangkis di Olimpiade sebuah negara bisa mewakilkan dua pasangan dengan syarat bisa meloloskan minimal dua wakilnya di peringkat delapan besar dunia. Menilik posisi di peringkat dunia, Hendra/ Ahsan cukup aman dengan ada di ranking dua dunia. Awalnya Angga Pratama/Ricky Karanda Suwandi yang ada di urutan sepuluh besar digadanggadang untuk mendampingi Hendra/Ahsan ke Olimpiade. Tapi dalam prosesnya pasangan tersebut terpaksa absen dalam beberapa turnamen ke depan. Angga sakit demam berdarah sehingga membutuhkan waktu untuk pemulihaan. Besar kemungkinan mereka akan absen dari Malaysia Masters Grand Prix Gold yang dimulai 19-24 Januari dan Syed Modi International Badminton Grand Prix Gold di Lucknow, India (26-31 Januari). Sementara, lonjakan besar dibukukan ganda

Besi) Denny adalah Juara Dunia Angkat Besi Era 90-an asal Sulsel. Beragam prestasi diukirnya, antara lain tahun 1990 meraih medali emas kejuaraan angkat berat Asia di Taiwan, meraih perunggu kejuaraan dunia di Belanda dan Australia tahun 1990, serta tahun 1993 meraih emas kejuaraan angkat berat dunia di Swedia. Setelah pensiun namanya seolah kian hari kian tenggelam dan kini hanya dikenal sebagai pemilik bengkel las. (net/pur)

Rudi Hartono (pengusaha yang juga juara All England delapan kali), kini Tati Sumirah bekerja di perusahaan oli milik Rudy Hartono.

putra lainnya Rian Agung Saputro/Berry Angriawan. Setelah menjadi juara di Indonesia Masters dan kejuaraan nasional, mereka menutup tahun 2015 sebagai runner-up di Makau Terbuka Grand Prix Gold. Ganda putra lain juga siap beradu. Mereka, Gideon Markus Fernaldy/ Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang kini ada di peringkat ke-16 dunia. Satu pasangan lain Wahyu Nayaka/ Ade Yusuf yang ada di peringkat ke-21. “Ada suatu kekhawatiran setelah Angga terkena demam berda­ rah. Ada kemungkinan mereka batal tampil di Malaysia, belum ada kepastian juga untuk tampil di India. Tentunya mereka sudah harus siap tampil di Thailand Terbuka dan Kualifikasi Thomas,” kata Rexy Mainaky, ketua bidang pembinaan prestasi PP PBSI, di Jakarta. “Mereka sudah harus siap untuk tampil di Thailand karena kalau tiga turnamen absen, poin akan turun drastis. Itu jelas berbahaya untuk menjaga peluang ada dua wakil ke Olimpiade. Mereka juga harus lebih siap ke Kualifikasi Thomas Cup karena penentuan ke final Thomas Cup dan menawarkan poin yang cukup besar. (net/pur)

BANDUNG-Sebanyak tiga pe- merekrut pemain karena mamain asing menjadi prioritas teri pemain yang kita miliki Persib ke depannya untuk me- sekarang belum memadai. Kita nambal beberapa posisi kosong lebih fokus ke tiga asing,” kata yang ditinggalkan Vladimir Vu- ­ D jadjang. Djadjang menjelasjovic, Makan Konate dan Ilija kan, penambahan pemain itu Spasojevic. tidak mempePenambahan ngaruhi keberpemain asing adaan beberapa tetap menjadi pemain muda target, mesyang selama ini Harus menambah bergabung dekipun sampai saat ini Maung ngan Persib. kalau kita ikut Bandung beada(turnamen). Harus lah Mereka lum mempuFebri Harinyai agenda nambah pemain, yadi, Gian Zola, turnamen atau Ahmad dan pokonya kita akan Ary kompetisi yang Sugianto. Bahsesegera mungkin kan menurutpasti. Pelatih nya, para peakan merekrut P e r s i b , main itu sudah pemain karena ­D j a d j a n g menjadi bagian N u r d j a m a n materi pemain yang Persib, yang mengatakan, memungkinkan kita miliki sekarang ikut dalam berpenambahan pemain dilakubelum memadai.” bagai turnamen kan melihat atau kompetisi. saat ini kom“Saya sudah posisi jumlah pemain kurang tidak menyebut pemain muda ideal. Namun ditegaskannya, lagi. Mereka sudah masuk tim rencana tersebut belum dapat dan merupakan bagian dari tim dipastikan seperti apa dan ha- jadi tidak dipisahkan lagi, dan rus tuntas kapan. kenapa saya hanya menyebut “Harus menambah kalau tiga pemain asing untuk tamkita ikut (turnamen). Harus bahannya karena kita sudah punambah pemain, pokonya kita nya pemain-pemain muda itu,” akan sesegera mungkin akan ucapnya. (net/pur)

Kompak Dukung Asisten Pelatih Gantikan Djadjang Nurdjaman BANDUNG-Para pemain Persib Bandung sepertinya kompak untuk tak memperdebatkan siapa pelatih yang menggantikan Djadjang Nurdjama­­n selepas keberangkatan­ nya ke Italia pada 14 Januari nanti. Selain Tantan, Yandi Sofyan Munawar pun menilai para pemain sudah memiliki chemistry dengan para asisten pelatih. Sehingga perannya bisa digantikan oleh para asisten pelatih selama Djadjang setahun berada di Italia. “S i a p a pun nanti yang mengganti yang pasti pengen ada sosok yang seperti Pak Djadjang. Selama ini beliau ngemong dan juga memberikan dorongan serta semangat kepada pemain di dalam dan luar lapangan. Chesmistry-nya ada di se-

mua asisten pelatih,” ungkap Yandi, Jumat (8/1). Yandi pun berharap

sang nakhoda berhasil dan meraih sukses selama di Inter Milan. Ia berharap, Djanur bisa kembali lagi untuk melatih Persib dan menyelesaikan misi yang belum terselesaikan. “Terimakasih ilmunya, selama saya di Persib beliau merupakan sosok yang banyak memberi saya masukan positif. Beliau juga yang merekomendasikan saya bermain di Persib. Pastinya coach Djanur adalah sosok yang berjasa kepada saya. Selalu memberi motivasi dan dekat di lapangan dan luar lapangan,” ungkapnya. “Saya hanya berharap beliau bisa kembali ke Persib membawa ilmu yang baru dan menyelesaikan misi yang belum terselesaikan,” lanjutnya. (net/pur)

:: MOTO GP ::

Direktur Sirkuit Jerez Mundur, MotoGP Spanyol Terancam Kacau MADRID-Direktur Sirkuit Jerez di Spanyol, Juan Baquero dilaporkan mundur dari jabatannya. Keputusan tersebut bisa mempengaruhi kalender balap MotoGP 2016. Sirkuit Jerez akan menjadi tuan rumah balapan MotoGP pada 24 April 2016 mendatang. Dalam kalender interim yang dirilis Dorna Sport beberapa waktu lalu, Jerez adalah seri keempat, setelah GP Austin dan sebelum GP Prancis. “Alasan utama saya mengundurkan diri adalah keyakinan mendalam bah-

NET

wa dukungan dari Maria del Carmen Sanchez (Walikota Jerez) tidak benar-benar serius. Sulit sekali mengatur

pertemuan dengannya,” kata Baquero dalam siaran pers, dikutip AS, Jumat (8/1). Kurangnya komunikasi

antara pihak-pihak yang terlibat dalam rencana penyelenggaraan GP Jerez, telah menyebabkan serangkaian masalah. GP One melaporkan, salah satu masalah paling fatal adalah formalisasi kontrak dengan Dorna Sport selaku promotor balapan. Memang, dalam versi terbaru Kalender MotoGP 2016 yang dikeluarkan FIM, 2 November 2015 lalu, Sirkuit Jerez dibubuhi tanda bintang. Namun biar bagaimana pun, Jerez telah terlanjur menjual tiket untuk 24 April mendatang. Sekadar informasi, Baquero telah memimpin

pengelolaan sirkuit sepanjang 4.428 km itu dalam empat tahun terakhir. Selama itu pula, Jerez mengalami keuntungan hingga 45 juta Euro atau sekitar Rp 681 ­miliar. Sirkuit Jerez sendiri merupakan sirkuit paling sering menggelar balapan di Spanyol. Terakhir dimenangkan Jorge Lorenzo, namun Pembalap Italia Valentino Rossi menjadi yang tersukses di sirkuit Jerez dengan delapan kemenangan grand prix. Enam kemenangan hadir di kelas premier, sementara dua lagi hardir diajang 125cc dan kelas 250cc. (net/pur)


HALAMAN

11

LIFE STYLE

Tuhan tahu, aku tidak pernah ingin buang waktu saya di cermin." Lauren Hutton American Model and Actress

SABTU, 9 JANUARI 2016

Sakit kepala biasanya jadi salah satu tanda kalau kamu lagi stres. Sakit kepala berkepanjangan sangat berbahaya bagi kondisi kesehatanmu.”

Bisa Jadi Kurang Piknik! KALAU kamu merasa terlalu lelah dengan tumpukan tugas dan sibuk dengan pekerjaan sehari-hari, mungkin ini saatnya kamu harus pergi berlibur.

M

emang sih, fokus sama apa yang sedang kamu kerjakan itu bagus tapi jangan keterusan. Ada kalanya tubuh kamu juga butuh waktu buat istirahat. Manusia bukanlah robot yang bisa terus-menerus bekerja tanpa istirahat. Apalagi kalau sampai memaksakan diri tanpa memperhatikan apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh kamu. Kesehatanmu lho! Dari beberapa penelitian ini tanda-tanda kalau kamu kurang piknik: 1. Gampang Marah Kamu menjadi sangat sensitif bahkan gampang marah kepada hal kecil. Padahal dulu kamu orangnya penyabar, tapi kenapa sekarang jadi gampang marah? Ini bisa jadi tanda kalau kamu udah stres tingkat tinggi. Segera atasi stres kamu ini dengan berlibur supaya otak kamu bisa refresh kembali. 2. Susah Berkonsentrasi Pekerjaan yang menumpuk nggak bisa kamu selesaikan secara baik karena sulit berkonsentrasi. Entah kenapa saat bekerja pikiran kamu nggak bisa fokus. Pekerjaan jadi menumpuk dan nggak bisa terselesaikan tepat waktu. Padahal biasanya nggak begitu. Ini ciri kalau kamu butuh

liburan. Pikiran kamu butuh ‘dicuci’ ulang dengan pergi ke tempat yang indah dan asri. Udara segar di tempat wisata alam bisa membuat pikiran kamu segar kembali. 3. Lupa Segalanya Kalau kamu nggak bisa benar-benar mengingat makanan apa yang kamu masukkan ke mulut saat sarapan, makan siang hingga makan malam, itu berarti kamu secara mental sudah kelelahan. Gimana nggak? Kamu sampai lupa buat memperhatikan tubuh kamu sendiri! 4. Sering Sakit Sakit kepala biasanya jadi salah satu tanda kalau kamu lagi stres. Sakit kepala berkepanjangan sangat berbahaya bagi kondisi kesehatanmu. Ditambah lagi, kamu lupa kapan terakhir makan, jelas kondisi tubuhmu akan menurun dan mudah terserang penyakit. Oleh karena itu berliburlah untuk merelaksasikan otak kamu agar terbebas dari sakit kepala. Selain itu, bisa jadi tubuh kamu membutuhkan penyegaran sehingga sistem kekebalan tubuh dapat bekerja kembali secara optimal. 5. Pikiran Sering Kosong Pernah nggak kamu berdiri di suatu antrean dan seketika itu juga pikiran kamu seperti kosong? Hal ini berarti otak

kamu mengalami kerusakan sel yang memicu hilangnya kesadaran. Jika dibiarkan terus menerus risiko terkena Alzheimer pun cukup tinggi lho. 6. Lupa Kapan Terakhir kali Lepas dari Pekerjaan Bangun pagi-pagi, bahkan di hari Minggu kamu bersiapsiap untuk bekerja sampai larut malam. Belum lagi pekerjaan yang terus menumpuk di setiap harinya membuat kamu jadi nggak punya kegiatan lain selain bekerja dan tidur. Ini nggak sehat dan membuat kamu jadi lebih temperamen, sulit tidur dan nggak pernah merasa tenang karena selalu memikirkan pekerjaan. Kalau udah begini, segeralah ambil cuti dan pergilah ke destinasi liburan favoritmu. Habiskan waktu bersantai dan menikmati suasana baru dengan terlepas dari menengok pekerjaan. 7. Keluarga dan Orang-orang Terdekat Mengeluh Pernah nggak kamu merasa udah berkurang lagi waktu kamu untuk keluarga atau teman-teman. Mereka terkadang harus menunggu waktu seminggu, berbulan-bulan bahkan bisa sampai bertahuntahun untuk bisa melihat kamu di akhir pekan. Memang sih pekerjaan dan segala kesibukan yang ada karenanya nggak bisa ditinggalkan begitu saja. Tapi kalau kamu sampai nggak punya waktu buat keluarga, segera cari waktu dan ambil cuti lalu habiskan waktu yang berharga dengan keluarga dan orangorang yang kamu sayangi. (net/ Raka Pramudya/”BC”)***

ILUSTRASI/NET

Lima Tempat Eksotis yang Wajib Dikunjungi SUDAH sejauh apa Anda menjelajah Indonesia? Anda lebih suka liburan ke luar negeri atau berkeliling negeri sendiri? Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia bagai hamparan permadani dengan keindahan alam yang luar biasa. Mulai dari kekayaan alam bawah laut sampai gugusan pegunungan, Indonesia adalah juaranya. Tak hanya kekayaan alamnya yang melimpah, kebudayaan di Indonesia pun sangat beragam. Masih meragukan kekayaan negeri sendiri? Berikut rangkuman 5 tempat wisata di Indonesia yang wajib Anda kunjungi: 1. Pulau Komodo Pulau Komodo masuk dalam kawasan Taman Nasional Komodo bersama pulau-pulau lain di sekitar Kepulauan Nusa Tenggara. Pada tahun 1986, UNESCO menetapkan tempat wisata di Indonesia ini sebagai salah satu situs warisan dunia. Pulau ini dianggap sebagai habitat binatang komodo yang wajib dilindungi. Salah satu penghargaan tertinggi yang berhasil diraih adalah berhasil masuk dalam jajaran tujuh kejaiban alam di dunia atau yang lebih dikenal dengan New Seven Wonders of Nature pada tahun 2011. Tempat wisata ini menawarkan keindahan daratan dan alam bawah laut yang luar biasa. Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan di sini, mulai dari trekking, menyelam sampai snorkerling. Menyelam dan snorkeling di perairan Pulau Komodo tak kalah seru. Tempat wisata ini juga dikenal dengan keindahan alam bawah lautnya dan menjadi salah satu lokasi menyelam favorit. Yang menarik lagi adalah adanya Pink Beach atau Pantai Merah Muda.

2. Trio Gili Trio Gili merupakan tiga pulau cantik yang ada di Lombok. Ketiga pulau tersebut antara lain Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air. Ketiganya tak hanya dikenal oleh wisatawan domestik, tapi juga telah berhasil mengundang banyak wisatawan mancanegara untuk datang. Dari ketiga pulau tersebut, bisa dibilang Gili Trawangan adalah yang paling populer. Selain karena ukurannya yang lebih luas dibanding kedua pulau lainnya, di sini juga telah berdiri banyak tempat hiburan seperti bar dan kafe. Ada banyak kegiatan yang bisa Anda lakukan di tempat wisata ini mulai dari berjemur, menyelam sampai snorkeling. Yang lebih asyik, Anda juga bisa menyewa sepeda atau naik cidomo, kereta kuda semacam delman, untuk berkeliling pulau. 3. Raja Ampat Raja Ampat menjadi primadona baru di dunia pariwisata Indonesia. Pesona tempat wisata di Indonesia ini mulai banyak dikenal baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. Raja Ampat sendiri merupakan kumpulan dari pulau-pulau di ujung Papua. Ada empat pulau utama di sini, yaitu Waigeo, Misool, Salawati dan Batanta. Kekayaan alam bawah laut Raja Ampat tak perlu diragukan lagi. Perairan di tempat wisata ini dikenal sebagai salah satu lokasi menyelam dan snorkeling terbaik di dunia. Bahkan The Nature Conservancy menyebut bahwa sekitar 75% biota laut dunia dapat ditemukan di perairan Raja Ampat. Untuk membuktikannya, silakan siapkan perlengkapan menyelam Anda dan mulailah menjelajahi alam bawah lautnya. Bulan Oktober

Pulau Komodo

Gili Trawangan

dan November disebut sebagai waktu yang terbaik untuk menyelam. Selain menyelam, Anda juga bisa menjelajah keindahan daratan pulaupulau di Raja Ampat ini. Warga setempat akan dengan senang hati menawarkan jasa sebagai pemandu. 4. Danau Sentani Danau Sentani disebut sebagai danau terbesar dengan di Papua. Tak mengherankan memang, karena danau ini memiliki luas sekitar 9.360 hektar dan berada di ketinggian 75 meter di atas permukaan laut. Tempat wisata di Indonesia ini dihiasi dengan 21 pulau di sekitarnya yang menjadi perkampungan warga. Apa saja yang bisa Anda lakukan di sini? Banyak. Anda bisa memancing, berenang atau berkeliling danau dengan perahu sewaan. Jika masih merasa masih kurang, kenapa tak berkunjung ke desa-desa setempat? Anda bisa mampir ke rumah-rumah dan berbincang sambil menikmati kuliner khasnya. 5. Bali Siapa tak mengenal Bali? Sulit untuk memilih tempat wisata apa yang paling menarik di Bali, karena hampir seluruh penjuru Bali adalah tempat wisata yang luar biasa. Bali memiliki banyak keindahan alam yang sangat indah mulai dari deretan pantainya, suasana pegunu-ngannya sampai pura-pura sakralnya. Dari sekian banyak tempat wisata menarik, yang paling populer di telinga wisatawan tentu saja Pantai Kuta, Pantai Legian, Pantai Seminyak, Pura Tanah Lot dan suasana pedesaan Ubud. (net/Raka Pramudya/”BC”)***

Raja Ampat Danau Sentani

Bali Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia bagai hamparan permadani dengan keindahan alam yang luar biasa.”


SABTU, 9 JANUARI 2016

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Peran Masyarakat Sangat Penting Dalam Pembangunan HALAMAN

12

Endang

SUKARATU-Tokoh Masyarakat Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung, Endang (50), mengatakan jika masyarakat dianggap menjadi peran yang penting dalam meningkatkan serta menumbuhkan

berbagi pembangunan. Dukungan dalam peningkatan pembangunan ini meliputi berbagai bidang, baik pembangu­ nan infrastruktur, fasilitas umum, maupun pembangunan di bidang ­pendidikan, perekonomian mau-

pun bidang ­kesehatan. Endang mengungkapkan, seluruh pembangunan akan berhasil mana kala adanya kerja sama yang baik, mulai dari pemerintahan desa dengan masyarakat desa setempat, karena sekarang ini kucuran ban-

tuan dana dari pemerintahan pusat, pemerintah provinsi, maupun dari pemerintah kabupaten, nilainya cukup besar yang harus benar-benar bisa dimanfaatkan pemerintah desa yang harus didukung masyarakat serta unsur lainnya. (pip)

Pemdes Ramasari Bangun Sekertariat Karangtaruna RAMASARI-Pemerintah Desa Ramasari, Kecamatan Haurwangi, tengah mengoptimalkan peran karangtaruna dalam mengoptimalkan peningkatan pembangunan dengan turut membantu pembangunan di bidang sosial kemasyarakatan. Karangtaruna sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang beranggotakan para pemuda desa juga sangat dibutuhkan perannya dalam pembangunan desa khususnya di bidang sosial. Apalagi karangtaruna sudah diakui keberadaannya dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang kesejahteraan sosial. Sebagai organisasi sosial kemasyarakatan karangtaruna mempunyai peran sangat penting dalam masyarakat yang merupakan pilar kekuatan di dalam pembangunan. Karangtaruna desa juga bisa berperan jauh lebih tinggi, yakni menjadi fasilitator atau pemandu pelaksanaan kegiatan perencanaan pembangunan desa sehingga mampu menjembatani dan atau memediasi aspirasi dan kebutuhan warga masyarakat. Mengingat peran karangtaruna yang sangat begitu penting dalam kehidupan masyarakat, Peme-

rintah Desa Ramasari, saat ini tengah mengoptimalkan peran organisasi sosial ini untuk mendorong laju pembangunan, khususnya di bidang sosial kemasyarakatan. Mengoptimalkan peran pemuda dalam pembangunan ini, juga didukung pemerintah desa dengan memberikan berbagai fasilitas, seperti pembangunan kantor sekertariat karangtaruna yang dibiayai dari Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2015 dengan luas bangunan 6x5 meter persegi. Dikatakan Kepala Desa Ramasari, Dodo Widodo, dibangunnya sekertariat Karangtaruna Desa Ramasari yang dibiayai dari ADD anggaran tahun 2015 merupakan hasil kesepakatan bersama antara pemerintahan desa dengan seluruh warga, yang dimana pembangunan fasilitas ni bertujuan untuk mengoptimalkan peran mereka dalam memberikan pelayanan. “Pembangunan kantor sekertariat karangtaruna ini dilaksanakan pihak TPK yang dibantu pihak LPM, yang dimana pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja karangtaruna dalam menjalankan kegiatan sosial mereka untuk mendorong laju ­pembangunan desa,” ucapnya. (pip)

BERITACIANJUR/ MOHAMAD ARLAN

AULA DESA - Pemerintah Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi, bangun aula yang bisa dijadikan sebagai gedung serbaguna.

Biaya Pembangunan Bersumber dari Bantuan Provinsi

Aula Jadi Gedung Serbaguna

BERGULIRNYA bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui anggaran Bantuan Provinsi (Banprov) saat ini dimanfaatkan Pemerintah Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi, untuk membangun berbagai fasilitas, seperti perbaikan kantor desa, serta perbaikan aula desa.

B BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

SEKERTARIAT - Pemerintah Desa Ramasari bangun sekertariat karangtaruna dengan luas 6x5 meter persegi.

antuan Provinsi (Banprov) bagi desa merupakan dana yang dialokasikan oleh pemerintah provinsi untuk pembangunan desa, yang bersumber dari bagian dana keuangan pemprov yang di terima oleh daerah atau desa. Dalam Peraturan Gubernur Jawa Barat (Pergub) No.45 Tahun 2015 tentang peningkatan infrastruktur perdesaan disebutkan bahwa untuk lebih mengoptimalkan penyelenggaraan pemerintahan desa, pelaksanaan pembangunan desa, pembinaan dan pemberdayaan masyarakat desa diperlukan adanya peningkatan sarana dan prasarana desa. Melalui Banprov angga-

ran tahun 2015 ini diharapkan agar pemerintah desa lebih menoptimalkan untuk membangun berbagai fasilitas untuk bisa mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, kete­ rampilan, kemampuan, serta memanfaatkan sumber daya melalui penetapan kebijakan, program, kegiatan yang bisa mendongkrak kesejahteraan warga. Seperti yang dilakukan pemerintah Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi, yang saat ini pihak desa tengah membangun dan melakukan perbaikan berbagai fasilitas, seperti perbaikan aula desa. Aula desa dengan ukuran panjang 14 meter dan lebar 7 meter, nantinya bisa difungsi-

kan sebagai gedung serbaguna, yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan, mulai dari kegiatan pemerintahan, kegiatan keagamaan, serta kegiatan seremonial lainnya, yang bisa dimanfaatkan oleh warga. Saat ini keberadaan aula desa merupakan hal yang sangat penting bagi pihak pemerintah desa maupun bagi masyarakat, dimana fungsi dari aula yang juga sebagai gedung serbaguna ini bisa membawa banyak manfaat, terutama bagi warga desa. Seluruh kegiatan pembangunan tersebut dikerjakan pihak tim pelaksana kegiatan yang dibantu beberapa organisasi kemasyarakatan, sedangkan pihak pemerintahan desa hanya selaku penanggung jawab sekaligus sebagai peng-

awas pembangunan. Dengan dilaksanakannya pembangunan tersebut, bertujuan untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Kepala Desa Kertamukti, Cepi Agustina, saat ditanya mengatakan, seluruh pembangunan fasilitas seperti pembangunan aula yang bisa diubah jadi gedung serba guna yang saat ini sedang dikerjakan didanai dari Banprov yang dimana pembangunan ini merupakan hasil kesepakatan bersama, antara pemerintahan desa dengan masyarakat setempat. “Perbaikan aula desa dengan ukuran panjang 14 meter dan lebar 7 meter ini diharapkan dapat mampu menampung 300 orang serta bisa digunakan sebagai gedung

serba guna untuk berbagai kepentingan warga. Sebelumnya aula desa ini sudah dalam kondisi rusak,” ucapnya. Cepi juga menambahkan, kedepannya masih banyak fasilitas umum yang masih belum bisa dikerjakan sekarang, seperti halnya perbaikan jalan, perbaikan saluran air, serta penataan lingkungan dan infrastruktur lainnya yang ada di Desa Kertamukti. “Semoga saja pada anggaran lainnya semua perbaikan maupun pembuatan fasilitas umum bisa diselesaikan dengan baik dan cepat,” ungkapnya. Sementara itu Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Kertamukti, Endang Rahmat Hidayat, menambahkan, benar adanya bahwa seluruh pembanguan tersebut dilaksanakan pihak TPK yang bekerjasama dengan pihak LPM. Sedangkan pihak pemerintahan desa hanya selaku penanggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas pembangunan. “Dengan adanya pembangunan ini semoga bisa diselesaikan dengan lancar dan tidak mendapat hambatan apapun, dan fungsinya bisa dioptimalkan oleh masyarakat desa,” pungkasnya. (pip)

Pemerintah Desa Ciranjang Tambah Ruang Pelayanan CIRANJANG-Pemerintah Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, menerapkan penggunaan anggaran Bantuan Provinsi (Banprov) tahun anggaran 2015 untuk pembangunan serta perbaikan fasilitas pemerintahan desa, yang meliputi pembangunan ruang pelayanan pemerintahan desa berukuran 9x8 meter persegi. Kucuran dana Banprov tahun anggaran 2015 yang diterima Pemdes Ciranjang, mulai diterapkan pada pembangunan fasilitas pemerintahan desa. Beberapa pembangunan yang saat ini sedang dikerjakan pihak pemerintah desa yaitu membangun dua ruangan pelayanan tambahan kantor desa, yang berdiri di depan aula desa. Penerapan dana bantuan tersebut berdasarkan hasil kesepa-

katan antara pemerintah desa dengan tokoh masyarakat setempat. Dimana dalam pelaksanaannya langsung dikerjakan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) yang dibantu pihak LPM serta masyarakat desa setempat, sedangkan pemerintah desa hanya selaku penggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas pekerjaan. Pembangunan serta perbaikan fasilitas pemerintahan desa ini dinilai sangat penting oleh berbagai kalangan masyarakat, sebab ruangan baru ini sangat menunjang untuk peningkatan berbagai pelayanan yang dimana sebelumnya ruangan pelayanan bagi warga ini kurang begitu baik, sehingga mengganggu aktivitas lainnya. Kepala Desa Ciranjang, Dading Supriatna, mengatakan, ­

BERITACIANJUR/ APIP SAMLAWI

PERBAIKAN JALAN- Pemerintah Desa Sindangsari, Kecamatan Ciranjang melakukan perbaikan jalan penghubung dengan pengaspalan.

melaksanakan pembangunan penambahan dua ruang kantor pelayanan desa berdasarkan hasil kesepakatan. Luas seluruh bangunan ini sekitar 9x8 meter persegi. Tentu saja hal tersebut merupakan bukti bahwa pemerintah desa berupaya untuk memberikan peningkatan pelayanan terhadap warga. “Pembangunan dan perbaikan tersebut, dilaksanakan pihak TPK desa yang dibantu pihak LPM serta masyarakat desa, sedangkan pemerintah desa hanya selaku penanggung jawab dan sekaligus sebagai pengawas kegiatan. Sejak dimulainya pembangunan, warga setempat banyak yang mengapresiasi karena terkesan bagus,” ucapnya. Di lain pihak, anggota Badan

Pengawas Desa (BPD) Ciranjang, Iwan yusup, mengungkapkan, benar adanya bahwa Pemdes Ciranjang sekarang sedang sibuk membangun dua ruangan tempat pelayanan aparatur desa, yang dibiaya dari Banprov 2015. Dengan dilaksanakannya pembangunan dua ruangan kerja aparatur desa, semoga pelayanan masyarakat di Desa Ciranjang sermakin meningkat dan bisa lebih baik. “Tidak hanya itu saja, bahwa Pemdes Ciranjang, sekarang juga tengah menerapkan dana bantuan Alokasi Dana desa (ADD) anggaran tahun 2015, dengan melakukan perbaikan aula desa, khususnya bagian atapnya, semoga saja dua proyek pembangunan ini terlaksana dengan cepat selesai, lancar dan aman,” ungkapnya. (pip)


SABTU, 9 JANUARI 2016

website www.beritaCianjur .com

email redaksi.beritaCianjur @gmail.com

facebook beritaCianjur .com

twitter @berita_Cianjur

Manfaat Pembangunan Dirasakan Masyarakat CAMPAKA-Banyaknya pembangu­ nan infrastruktur di hampir setiap desa yang dilaksanakan saat ini, disambut positif masyarakat. Misalnya saja pembangunan TPT sepanjang kurang lebih 80 meter de­ ngan tinggi sekitar 3,5 meter di ruas

HALAMAN

13

jalan Kampung Cimande RT 1 RW 7, Desa Sukajadi, Kecamatan Campaka. “Kalau menurut saya dengan ba­ nyaknya pembangunan yang dilaku­ kan oleh pemerintah desa itu cukup bagus. Sehingga masyarakat pun akan semakin merasakan kemajuan

di berbagai bidang, baik peningkatan infrastruktur maupun pemberdayaan ekonomi,” ucap Rusmana (38), masyarakat Desa Sukajadi kepada “BC” belum lama ini. Sebab sambung dirinya, dengan adanya pembangunan tersebut ke­

depannya bakal berdampak terhadap faktor perekonomian masyarakat. “Se­ lain untuk menghindari terjadinya long­ sor karena di lokasi tersebut terbilang rawan, juga bisa dilalui masyarakat yang akan membawa hasil bumi ke kota dengan aman,” imbuhnya. (zen)

FIGUR

Inginkan Suasana Berbeda dari Biasanya IKATAN Guru Mata Pela- seni kacapi suling, Samsu jaran (IGMP) seni Persa- Rizal kepada “BC” belum tuan Guru Republik Indo- lama ini. nesia (PGRI) Kecamatan Sebelumnya kata Campaka, menggelar pe- Samsu, kalau pelatihan latihan kacakacapai su­ pi suling. ling tersebut Pelatihan rutin dilakukacapi suling kan setiap ini terbilang akhir bulan cukup unik, atau sebulan sebab digelar sekali dan di alam terselalu dibuka yaitu lakukan di di kawasan dalam ruangwisata Curug an. Namun Cikondang untuk kali Samsu Rizal di Kamini pihaknya pung Cikonsengaja me“Pelatihan ini dang, Desa milih temmemang sengaja pat pelatihSukadana, Kecamatan an di alam kita adakan di Campaka. ­ terbuka. alam terbuka. “Pelatih“Karena Karena selain an ini meselain ingin mang sengaja akan mendapatkan menciptakan kita adakan suasana baru suasana yang di alam terdalam teknis lebih nyaman, buka. Karena ­e l a t i h a n , juga pelatihannya pjuga selain akan untuk menjadi lebih mendapatmenumbuhmudah untuk kan suasana kan kemyang lebih bali semadipahami.” nyaman, juga ngat dari pelatihannya menjadi le- kru kacapi suling ini yang bih mudah untuk dipa- sudah terkoordinir oleh hami,” ujar Ketua IGMP IGMP,” tutupnya. (zen)

Warga Pagermaneh Inisiatif Perbaiki Jalan

ISTIMEWA

Nama-nama Mulai Bermunculan Menjelang Pilkades

KENDATI Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, belum mengeluarkan jadwal pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades). Namun, sejumlah bakal calon (balon) kepala desa (kades) di beberapa daerah mulai bermunculan.

B

ahkan beberapa balon kades pun sudah ada yang tebar pesona, seperti dengan menggelar berbagai kegiatan sosial kemanusian untuk menarik simpati masyarakat. Misalnya saja kerja bakti bersama masyarakat di wilayahnya, membangun jalan gang, hingga melakukan

bedah rumah untuk masyarakat yang kurang mampu. Tak tanggung-tanggung, sampai ada balon kades yang memperbaiki jalan gang di sepuluh ke RT an. Setiap RT pun diberikan sumbangan berupa satu sak semen dengan alasan karena dianggap kalau selama kurang lebih empat tahun desanya tak mengalami perubahan, ter-

utama di bidang pembangu­ nan secara signifikan. “Sudah hampir empat tahun lamanya, tak ada pe­ rubahan signifikan di desa ini. Hal itulah salah satu alasan bagi saya untuk memberanikan diri ikut maju mencalonkan sebagai kades,” ujar Dede Permana, masyarakat Desa Wangunjaya, Kecamatan Campaka yang berniat ikut dalam pencalonan pilkades kepada “BC” Jumat (8/1). Menurutnya, kalau selama ini masih terdapat jalan-jalan gang di desanya yang kondisinya berupa tanah. Sehingga lingkungan sekitar pun terlihat kumuh, bahkan jika musim hujan seperti sekarang, jalan gangnya jadi becek dan dikhawatirkan genangan air kotornya dapat menimbulkan

berbagai macam penyakit. “Kalau jalan gangnya diperbaiki seperti saat ini, kan tak kelihatan kumuh lagi juga tidak licin dan kotor. Sehingga aman untuk dilalui oleh para pejalan kaki dan pengguna kendaraan bermotor roda dua,” tuturnya. Sedangkan aku Dede, soal bedah rumah yang dilakukannya di Kampung Wangun Girang. Bukan semata-mata untuk mencari simpati masyarakat. Namun, dinilai masih banyak masyarakat Desa Wangunjaya yang hingga kini masih menempati rumah tidak layak huni (rutilahu). Meskipun program tersebut sudah ada dari pihak pemerintah, tetapi dirasanya belum bisa merata. “Untuk itu diperlukan

pemimpin desa yang lebih memperhatikan kondisi lingkungan dan masyarakatnya. Dengan misi saya, mewujudkan pemerintah desa yang cerdas maju sehat sejahtera berakhlak. Mudah-mudahan desa ini kedepan bisa lebih maju lagi,” harapnya. Jika nantinya bisa lolos mencalonkan, apalagi sampai terpilih menjadi kades, dirinya berjanji bakal terus meningkatkan pelayanan sesuai tugasnya masing-masing, memberikan tugas dan kewenangan kepada perangkat desa serta masih banyak lagi yang lainnya. “Selain itu akan menciptakan iklim demokrasi dan ­disiplin, sebagai pijakan etos kerja yang tinggi,” ­tandasnya. (zen)

DOK/BERITACIANJUR

TANGGEuNG-Sejumlah warga di Kampung Cijampang, Desa Pagermaneh, Kecamatan Tanggeung, kerja bakti membersihkan rerumputan di sepanjang ruas jalan menuju ke Kantor Desa Pagermaneh. Selain rajin bergotong royong membersihkan rumput di badan jalan, sebelumnya warga pun telah memperlebar ruas jalan menuju kantor desa tersebut dari yang semula lebarnya hanya sekitar 1 meter saja, kini menjadi 2 meter. Sehingga jalur sepanjang kurang lebih 500 meter itu, sekarang jadi terasa lebih nyaman dan leluasa untuk dilalui. Ugun Gunawan (38), warga setempat mengatakan, kalau aktivitas tersebut sudah rutin dilakukan sejak dua bulan lalu. Kegiatannya sendiri, rutin dilaksanakan setiap Jumat. “Sebelum diperbaiki dan mendapatkan pele-

baran, banyak warga yang jatuh akibat kondisi jalan yang licin, becek, dan dipenuhi batu kerikil. Supaya para pejalan kaki merasa nyaman saat melintas, sehingga kami pun sepakat untuk memperbaikinya serta dirawat secara rutin,” kata Ugun kemarin. Sementara itu, Plt Kepala Desa Pagermaneh, Yayan mengapresiasi warganya yang berinisiatif melakukan kerja bakti untuk memperbaiki sekaligus memperlebar ruas jalan menuju ke kantornya. “Warga di sini (Pagermaneh, red) menginginkan kalau fasilitas yang ada di kampungnya itu seperti jalan salah satunya, terasa nyaman saat dipergunakan. Makanya mereka pun selalu semangat untuk bergotong royong, baik swadaya seperti materi maupun tenaga,” singkatnya dalam kesempatan terpisah. (zen)

Berencana Renovasi Bangunan Kantor PKK CAMPAKAMULYA-Pemerintah Desa Campakawarna, Kecamatan Campakamulya, berencana bakal merenovasi kantor PKK dalam waktu ­dekat ini. Karena dianggap sudah tak layak dan bangunannya cukup tua. “Guna meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat, rencananya dalam waktu dekat ini kita akan membangun kantor PKK yang baru. Mengingat keberadaan bangunan kantor yang lama, dinilai sudah tak layak lagi untuk digunakan dalam berbagai kegiatan,” ucap Kepala Desa Campakawarna, Hendy Suhendi saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (8/1). Hendy mengaku, kalau rencana merenovasi kantor PKK tersebut sudah mendapat­kan persetujuan dan dukungan dari masyarakatnya

BERITACIANJUR/ ZENAL MUSTARI

MEMPRIHATINKAN - Bangunan kantor PKK Desa Campakawarna, Kecamatan Campakamulya yang saat ini kondisinya cukup memprihatinkan.

dengan alasan bangunan kantor PKK yang lama, kondisinya kini sudah cukup ­memprihatinkan. “Karena itu kita akan segera merenovasi kantor PKK tersebut. Rencananya untuk

bangunan yang baru ini ukurannya sekitar 10 x 6 meter persegi,” terangnya. Dia pun mengungkapkan, biaya untuk merenovasi kantor PKK itu bakal menggunakan anggaran dari dana bantuan

“Guna meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat, rencananya dalam waktu dekat ini kita akan membangun kantor PKK yang baru. Mengingat keberadaan bangunan kantor yang lama, dinilai sudah tak layak lagi untuk digunakan dalam berbagai kegiatan.” provinsi (banprov) sebesar Rp 100 juta yang pengerjaannya dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) desanya. “Supaya rencana tersebut bisa secepatnya terealisasi, kita berharap ada-

nya dukungan dari semua pihak,” harap Hendy. Pihaknya kata Hendy, sebenarnya tidak hanya berencana bakal merenovasi kantor PKK saja. Melainkan masih terdapat beberapa pembangunan lainnya yang saat ini tengah dikerjakan. “Sebetulnya masih ada beberapa pembangunan lainnya lagi di kita (Desa Campakawarna, red) yang sedang berjalan. Selain rencana pembangunan kantor PKK itu seperti pembangunan GOR, membangun dua unit MCK, dan satu unit pembangunan irigasi,” sebutnya. Anggaran untuk seluruh pembangunan tersebut lanjutnya, ­ dibiayai dari Alokasi Dana Desa (ADD), banprov, dan ada pula yang dibiayai dari dana Indek Pendapatan (IP) desanya. (zen)


HALAMAN

14

TNI & POLRI

Ada dua kekuatan di dunia; satu pedang dan yang lainnya adalah pena. Ada persaingan besar dan persaingan antara dua. Ada kekuatan ketiga lebih kuat dari keduanya, bahwa itu adalah wanita." Adam Malik Batubara Wakil Presiden Indonesia ke-3

SABTU, 9 JANUARI 2016

Himbauan Polisi Tentang Belanja Online Jangan Mudah Percaya Terhadap Orang Tak Pernah Dikenal di Dunia Nyata

MARAKNYA penipuan dalam berbelanja secara online di masyarakat membuat kasus ini turut menjadi perhatian pihak kepolisian.

T

erkait itu, kami memiliki tips agar masyarakat terhindar dari kasus penipuan online,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Komisaris Besar Krishna Murti di Mapolda Metro Jaya, Jakarta. Berikut empat tips dari Polda Metro Jaya:

ILUSTRASI/NET

1. Jangan cepat mudah akrab dan percaya terhadap seseorang yang tidak pernah dikenal di dunia nyata. Sebab, di akun media sosial, seseorang belum tentu menggu-

nakan identitas asli. 2. Apabila kita akan melakukan interaksi secara online dengan orang yang sudah kita kenal secara langsung, pastikan dulu bahwa akun itu memang dia yang menggunakannya. Misalkan, kita bisa mengonfirmasi lebih lanjut lewat telepon karena mungkin saja akun tersebut diretas. 3. Jangan mudah menyebarkan informasi personal, seperti alamat, tempat tanggal lahir, nama orangtua, dan nomor telepon di media sosial. Pasalnya, hal ini bisa berisiko pada peretasan terhadap rekening finansial

Detasemen Zeni TNI AD Akan Naik Peringkat

JAKARTA-Detasemen Zeni TNI AD akan ditingkatkan menjadi batalyon. Ini dilakukan salah satunya untuk membantu program Nawacita Presiden Joko Widodo dalam hal pembangunan. ”Zeni sedang dalam proses peningkatan, karena Zeni sedang laku keras, yang kebetulan sejalan dengan progam pembangunan Nawacita, jadi itu program-program yang bisa dilakukan mereka (Zeni). Maka itu sudah ada pembicaraan internal untuk peningkatan,” ujar Kadispenad Brigjen TNI Sabrar Fadhilah. Hal tersebut disampaikannya dalam acara gathering media di Kartika Media Center TNI, Jl Abdul Rahman Saleh, Jakarta Pusat, Jumat (8/1). Fadhilah menjelaskan ada 9 kemampuan Zeni TNI AD, di antaranya membangun dan memusnahkan konstruksi. ”Mereka memiliki kemampuan penghancuran, kontruksi, nubika (nuklir, biologi, kimia),” kata Fadhilah.

ILUSTRASI/NET

Selain itu Zeni juga memiliki kemampuan dalam bidang rintangan, samaran, penyeberangan, penyelidikan, perkubuan, dan penjinakan bahan peledak. Meski sudah ada rencana, namun teknis dalam peningkatan Detasemen Zeni belum dilakukan. ”Teknis belum karena berkaitan dengan anggaran. Itu bagian dari prioritas, yang sudah dilakukan peningkatan kemampuan kualitas prajurit

secara umum. Seperti satuansatuan infanteri yang Kostrad Linud itu ditingkatkan jadi para Rider. Ada kemampuan para sendiri, Linud, Ranger. Mereka yang akan ditugaskan,” jelas Fadhilah. Lalu apakah akan ada penambahan personel mengingat Zeni akan ditingkatkan menjadi batalyon? ”Kalau dibutuhkan yang personel prioritas maka akan dilakuka karena ini semua

kait mengait. Di sini mereka memiliki kemampuan Zeni nggak? Karena harus yang memiliki kemampuan itu. Tapi kita juga dalam kaitan strategi kebijakan pemerintah ke TNI ada zero growth dan right sizing,” jawab Fadhilah. ”Sementara di sisi lain pekerjaan terus berjalan. Termasuk tahun ini bersama departemen pertanian, dalam program mencetak sawah. Kami melalui kodam-kodam untuk membantu. Serbuan teritorial juga terus dilakukan dan menjadi perhatian Bapak KSAD,” tambah jenderal bintang satu itu. Zeni merupakan salah satu satuan di TNI AD, selama ini Zeni masih di bawah Komando Daerah Militer (Kodam). Nantinya akan berdiri sendiri seperti Infanteri dan Kavaleri yang sudah menjadi batalyon, memiliki personel yang lebih banyak dan peralatan yang lebih lengkap. (net/ree)

kita dan membahayakan diri, termasuk keluarga. 4. Berhati-hatilah jika ada penawaran terkait transaksi finansial secara online. Apa pun kondisinya, lebih baik kita mengonfirmasi kebenarannya dengan mengaplikasikan tiga poin di atas. (net/ree)

Jangan cepat mudah akrab dan percaya terhadap seseorang yang tidak pernah dikenal di dunia nyata.”

Antisipasi Penyalahgunaan Narkoba, Polisi di Tes Urine GORONTALO-Untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan kepolisian, Polda Gorontalo melaksanakan tes urine kepada 191 satu personelnya di lingkungan tersebut. Bidang Profesi Pengamanan Polda Gorontalo bekerja sama dengan Satker Bid Dokkes Polda Gorontalo melakukan tes urine terhadap 191 satu brigadir polisi yang menjabat sebagai penyidik di bagian reserse umum, reserse khusus dan reserse narkoba, serta unit lalu lintas dan personel Dit Intelkam Polda Gorontalo. Dari hasil pemeriksaan urine tersebut diperoleh satu hasil positif, namun yang bersangkutan dalam status pengobatan, dan memiliki surat keterangan dokter bahwa sedang rawat jalan, sementara yang lainnya negatif. Kepala Bidang Humas

ILUSTRASI/NET

Polda Gorontalo, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Bagus Santoso, mengatakan, deteksi dini narkoba merupakan program Polda Gorontalo, khususnya bidang Propam dan Bidang Dokkes Polda Gorontalo untuk mencegah dan menanggulangi

penyalahgunaan narkoba di lingkungan Polda Gorontalo dan Polres jajaran. ”Kegiatan yang dilaksanakan bidang Propam dan Bidang Dokkes Polda Gorontalo ini akan digelar secara rutin sebulan sekali nantinya,” kata Bagus. (net/ree)

Polisi Selidiki Sumber Api Penyebab Ledakan di Pom Bensin PONTIANAK-Tim Polda Kalimantan Barat menjadwalkan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi ledakan SPBU di Jalan Hasanuddin, Pontianak. Ledakan sendiri terjadi kemarin pagi sekira pukul 6.30 WIB. ”Usai Jumatan kami akan melakukan olah TKP ke SPBU Jalan Hasanuddin yang kemarin meledak sekitar pukul 06.30 pagi,” katanya, kemarin, Jumat (8/1). Olah TKP merupakan tindak lanjut dalam melakukan BAP kepada para korban yang mencapai tujuh orang. Arianto juga menegaskan, Polda Kalbar melakukan koordinasi

dengan tim Labfor Mabes Polri untuk melakukan olah TKP ini. ”Kami akan memeriksa pihak Pertamina terhadap ketentuan dalam SOP SPBU, selain itu melakukan penyitaan rekaman cctv dan juga melakukan proses penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya. Menurutnya, ledakan tersebut mengakibatkan tujuh orang terluka. Lima di antaranya adalah karyawan SPBU dan sisanya warga yang sedang mengisi bahan bakar di sana. Karyawan SPBU yang menjadi korban yakni Ya Kesuma, Amirudin, Deni, dan Alledy, keempatnya

ILUSTRASI/NET

mengalami luka bakar di wajah. Satu lagi bernama Yuni mengalami

luka bakar di wajah dan leher. Mereka dirawat di Rumah Sakit ST An-

tonius Pontianak. ”Sementara dua konsumen yang menjadi korban, masing-masing Nurhasanah dan M Sukri. Keduanya sudah pulang dari rumah sakit karena tidak mengalami luka serius,” tutur Arianto. Pihak Kepolisian juga telah melakukan permintaan visum terhadap para korban di RS Antonius dan berkoordinasi dengan Polsek Pontianak Barat untuk menjaga status quo TKP. Terpisah, Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Mabes Polri menerjunkan tim untuk menyelidiki penyebab leda­kan

yang terjadi di SPBU 64.781.18., Jumat (8/1). Sebanyak dua anggota Puslabfor didatangkan dari Jakarta untuk melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Tim tiba sekitar pukul 14.15 WIB dan langsung melakukan olah TKP. Sejumlah anggota Inafis Polda Kalbar dan Polresta Pontianak juga dilibatkan dalam proses penyelidikan tersebut. Ledakan tersebut dipicu oleh sambaran api, namun belum diketahui dari mana sumber api tersebut dan apa yang menyebabkan timbulnya api. (net/ree)


HALAMAN

15

EKBIS

Mewujudkan Cita-cita Menjadi Nyata teman-temannya mulai mengembangkan kedua usaha tersebut melalui media sosial karena yang dianggap cukup ampuh untuk memberikan informasi kepada masyarakat Cianjur. “Alhamdulillah usahanya berjalan lancar tidak diduga juga,” ungkapnya. Namun meskipun usahanya sudah berjalan cukup baik, Irwan tidak lupa untuk meneruskan kembali pendidikannya dengan mengejar gelar Strata satu (S1). Baginya dari pendidikan ia bisa belajar bagaimana mengelola pekerjaan yang ia jalani. Selain disibukan dengan dua kegiatan tersebut, waktu luang yang dimilikinya dipakai untuk menulis sebuah cerpen atau pun puisi. (usi)

Irwan Zaelani Pemilik Sate Maranggi GauL dan Café Ladaya Cianjur

HARGA ECERAN MINGGU LALU 20 Desember 2015

HARGA ECERAN MINGGU INI 6 Januari 2015

NO

JENIS BARANG

1

BERAS

Ir 64 / KW.1

kg

10.000

11.000

Ir 64 / KW.2

kg

9.000

10.000

Ketan Putih

kg

-

-

2

GULA PASIR

kg 12.000 12.000

3

MINYAK GORENG

Minyak Goreng Tanpa Merk kg

11.000

11.000

Minyak Goreng Bimoli

kg

15.000

15.000

Mentega Blue Band

kg

24.000

24.000

Mentega Simas

kg

13.000

13.000

4 SUSU

Dancow Bubuk

400 gram

-

-

Indomilk Cair / SKM

kaleng

10.000

12.000

Bendera Cair / SKM

kaleng

10.500

10.500

5 DAGING

Daging Sapi

kg

100.000

100.000

Daging Ayam

kg

38.000

38.000

1.800

6 PUPUK

Urea Pil

kg

1.800

Urea Tablet

kg

-

-

Sp 36

kg

2.000

2.000

Z A

kg

1.400

1.400

K C L

kg

-

-

23.000

22.000

2.500

2.500

7 TELOR

Telor Ayam Ras

kg

Telor Ayam Kampung

butir

8 BUMBU-BUMBU

Gula Merah

kg

14.000

15.000

Cabe Merah Kriting

kg

27.000

27.000

Cabe Merah Tanjung

kg

28.000

28.000

Cabe Rawit Daerah

kg

28.000

28.000

Cabe Rawit Merah

kg

-

-

Bawang Putih

kg

20.000

28.000

Bawang Merah

kg

20.000

28.000

Bawang Daun

kg

-

-

Tomat

kg

5.000

6.000

Wortel

kg

7.000

12.000

Kol

kg

5.000

8.000

8

TEPUNG TERIGU

kg 7.000 7.500

9

JAGUNG PIPILAN

kg 6.000 8.000

10 KACANG KEDELAI

kg 11.000 11.000

11 PAKAN TERNAK AYAM

kg 8.500 8.500

12 MINYAK TANAH

ltr - -

golongan 900 VA. Sehingga hanya masyarakat yang miskin ‎yang akan mendapat subsidi listrik. "Kita sudah dapat data rumah tangga miskin yang dapat subsidi untuk golongan 900 VA. kalau kami sudah data kami sampaikan ke Pemerintah rumah tangga miskin," kata Benny, di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Kemarin. (net/pur)

SABTU, 9 JANUARI 2016

Pemasaran dan Permodalan Masih Menjadi Kendala

Laporan Perkembangan Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Lainnya di Kab. Cianjur Bulan JANUARI 2016 SATUAN

JAKARTA-PT PLN (Persero) akan membebaskan biaya penambahan daya bagi pelanggan rumah tangga golongan 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA. Golongan pelanggan tersebut saat ini masih mendapat subsidi. Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun mengatakan, pembebasan biaya penambahan daya tersebut merupakan buntut dari kebijakan pemerintah dalam memberikan subsidi listrik tepat sasaran bagi

Usaha Kaum Difabel

SOSOK

BERMULA dari keinginan semejak duduk dibangku SMA untuk bisa mewujudkan cita-citanya sebagai seorang pengusaha yang berhasil ataupun menjadi seorang pendidik bahkan penulis. Namun setelah lulus dari SMA dan meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi membuat keinginannya semakin ingin tersalurkan dengan membuka usaha sate maranggi gaul. Melihat potensi pasar kuliner yang cukup menjanjikan, mulanya hanya membuka lapak di depan rumah hingga akhirnya mengembangknnya dengan membuka lapak di Car Free Day (CFD). Jenis usaha maranggi yang cocok untuk semua kalangan ternyata cukup ampuh untuk menarik perhatian masyarakat. “Usaha sate sudah berjalan cukup lama hampir satu tahunan. Iya awalnya coba-coba tapi menjadi ketagihan,” ujar pemilik Sate Maranggi GauL dan Café Ladaya Cianjur, Irwan Zaelani. Setelah lulus D3 di IPB jurusan Perbankan Syariah, Irwan begitu sapaannya tidak puas dengan hanya satu usaha saja, ia pun mulai membuka usaha lainnya yakni Cafe Ladaya yang mengusung makanan jepang untuk bisa menarik minat remaja dan pelajar. Berbekal modal yang dimiliki, akhirnya Irwan dibantu

PLN Bebaskan Biaya Penambahan Daya ke 1300 VA

*)Sumber : DISPERINDAG KAB.CIANJUR

PEMASARAN dan permodalan menjadi salah satu kendala kaum difabel setelahnya mendapat pengajaran berbagai kerajinan dan trampil menjalankan usaha yang ditekuninya.

K

hususnya terkait pengembangan usaha sehingga dapat membantu mereka di masa yang akan datang tanpa harus mengharapkan belas kasihan orang lain. Menyikapi hal tersebut, Ketua Komisi II DPRD Kab. Cianjur, Teguh Agung mengatakan usaha yang dilakukan kaum difabel memang harus dikembangkan agar ada kesamarataan nantinya. Secara garis besar Teguh mengaku pihaknya sudah membahas mengenai hal tersebut dengan Dinas Koprasi dan UMKM Kab. Cianjur bagaimana mencari solusi untuk mendorong kerajinan yang dikembangkan kaum ­difable. “Kita sudah pernah membahas soal ini dan mengkordinasikannya dengan dinas terkait. Bagaimana agar kerajinan yang dibuat kaum difabel ini

nantinya bisa menjadi aset pendorong daya tarik wisata dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Teguh kepada “BC”, Jumat, (8/1). Namun diakui Teguh, kaitan hal itu yang masih menjadi kendala saat ini masih belum merumuskan strategi apa yang bisa membantu kaum difabel baik itu terkait pemasaraan ataupun permodalan yang akan didapatkan. Masalahnya, ungkap Teguh, kemampuan angga­ ran yang dimiliki dinas terkait untuk membiayai program tersebut sangat rendah sehingga dinas belum bisa berbuat banyak. “Iya jika membantu un-

tuk pemasaran dalam bentuk pameran mungkin masih bisa. Tapi untuk permodalannya itu masih dalam pembahasan, tentunya kita juga ingin kaum difabel ini maju,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Sub Bagian Perindustrian dan Pariwisata, Asep Djuandi mengungkapkan, untuk tahun 2016 sendiri memang belum ada program yang khusus bagi para pelaku usaha kaum difabel, begitupun untuk alokasi anggarannya. “Iya memang belum ada. Tapi tentunya mereka juga perlu mendapatkan perhatian seperti pelaku usaha lainnya, mengingat untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi

NET/ILUSTRASI

ASEAN (MEA),” ujarnya. Menurutnya, perlu sebuah lembaga untuk menaungi itu semua sehingga dapat memberikan solusi permasalahan yang dihadapi kaum difabel. Bahkan bisa membantu mereka terkait soal pemasa­ ran, permodalan dan hal lainnya supaya lancar. “Kita akan mengingatkan Disperindag dan Dinas Kope-

rasi dan UMKM soal ini. Mereka bisa mengangkat kaum difabel agar hidup layak,” katanya. Adapun pihaknya sebagai kordinator, menunggu kordinasi dari pihak terkait bagaimana cara membantunya, tentunya jika ditemukan benang merahnya akan melaporkan kepada Bupati sebagai pema­ ngku kebijakan. (usi)

Perkembangan Bisnis Elektronik di Cianjur Stagnan CIANJUR-Sejumlah pedagang elektronik di Cianjur menilai penjualan produk elektronik di awal tahun masih stabil belum ada kenaikan maupun penurunan. Hal tersebut, terjadi akibat perekonomian tengah melesu, sehingga membuat daya beli masyarakat berkurang. Pemilik counter handphone, Ajat Sudrajat mengungkapkan, biasanya pada akhir tahun dan awal tahun selalu ada peningkatan untuk penjualan barang khususnya handphone (HP), terlebih saat ini banyak model terbaru dengan berbagai merek yang bisa ditawarkan. Tapi, lanjunya, untuk tahun ini sepertinya minat masyarakat untuk melakukan pembelian berkurang meskipun sudah ada penawaran potongan harga khusus untuk akhir tahun dan awal tahun. “Iya penjualan biasa aja belum ada perubahan, dilihat

ILUSTRASI/NET

pembeli yang datang lebih kepada memang mereka orangorang yang butuh atau memang pengnjung yang hanya sekedar untuk memperbaiki atau menukarkan dengan ba-

rang bekas dibanding membeli HP baru,” papar Pemilik Jual Beli Handphone Cianjur, Ajat Sudrajat (43) pada “BC”jumat (8/1). Ia mengaku tidak menga-

tahui alasan pastinya. Menurutnya mungkin karena kebutuhan yang tinggi sehingga masyarakat lebih memilih untuk mendahulukan membeli barang-barang yang me-

nang penting. “Iya dari pada sekarang beli yang baru harganya tinggi, lebih baik membeli HP bekas harga terjangkau namun masih bagus,” ujarnya. Hal senada pun di ungkapkan penjual elektronik di Pasar Muka, Nursifa (34), keadaan perekonomian yang melemah cukup berdampak, meskipun harga barang elektronik tidak mengalami kenaikan, namun daya beli berkurang. Sehingga untuk awal tahun ini sedikit mengalami penurunan pengunjung hingga 10 persen. “Tidak tau sekarng mah kurang aja masyarakat yang mencari barang elektronik. Kalau buat harga mah basih stabil belum ada kenaikan,” ujarnya. Ia memprediksi kondisi ini bisa terjadi sampai akhir bulan Januari 2016, tentunya dengan keadaan ini tingkat pendapatan pun berkurang dari bulanbulan biasanya. (usi)

Empat Produk Kartu GSM Andalan Telkomsel CIANJUR-Empat produk GSM Kartu Halo (pascabayar), SimPATI (prabayar), KartuAS Mamaos (prabayar) dan Kartu Loop (prabyar) merupakan andalan Telkomsel yang sudah disesuaikan dengan jenjang pengguna. Dimana untuk setiap produk menjawab kebutuhan penggunannya dengan pelayanan yang diberikan. Tidak hanya itu untuk meminilalisir ketidak puasan para pengguna produk telkomsel terhadap layanan yang diberikanl, Telkomsel memberikan kartu-kartu khusus ke setiap jenjangnya. Seperti untuk Kartu Halo diberikan kepada pengusaha dan karyawan yang berda di taraf menengah. Simpati diberikan bagi karyawan dan mahasiswa. Kartu AS mamaos diperuntukan bagi masyarakat yang memang peduli dengan budaya Sunda, sedangkan kartu loop dipe-

BERITA CIANJUR/CR2

runtukan bagi para pelajar. “Kesesuaian jenjang tersebut tentunya diberikan beserta keuntungan bagi para penggunanannya, mulai dari tarif telepon, sms, internet dan paket kuota yang murah. Iya tentunya bisa bersaing dengan provider lainnya,” papar Leader GraPARI Telkomsel

Cianjur, Irzal Ananda Putra kepada “BC”, Jumat, (8/1). Lanjut dia, jika awalnya Telkomsel dikenal sebagai provider mahal, seiring perkembangan Telkomsel membuat berbagai inovasi dan perubahan yang diyakini mampu membuat semakin dekat dengn masyarakat, mengingat

kebutuhan akan layanan telekomunikasi saat ini memang sangat dicari masyarakat. Jika provider yang lain banting harga dengan tarif produknya, tapi untuk Telkomsel lebih memilih untuk menjaga kualitas namun bisa terjangkau oleh masyarakat. Adapun untuk kekuatan si­ nyal, tentunya Telkomsel berani bersaing dengan produk lain, terlebih layanan sinyal kuat yang diberikan Telkomsel akan terjaga selama 24 jam. “Iya kami pun buknnya tidak mau menjawab kritik dan saran dari masyarakat tetapi kami itu lebih memilih untuk bertahan pada pelayanan yang diberikan kepada masyarakat yaitu dari segi sinyal hingga pelosok pun akan terjaga. Terutama pada hari-hari besar yang pemakainnya akan semakin meningkat drastis yang perlu untuk dijaga agar

pelanggan merasa puas,” terangnya. Sementara itu, pengguna kartu Simpati Asep Rosidi (26) mengatakan pelayanan yang diberikan Telkomsel kepada pelanggan sangat baik dan disetiap daerah sinyalnya kuat tidak mengalami gangguan pending. Selain itu tariff layanan internetannya pun murah dengan paket satu bulan 4G dan tarif telepon, sms ke sesama sangat murah. “Kalau pergi ke daerah manapun sinyal simpati itu bgus terus, apalagi inter­ netanya cepet mau browsing, chating, BBM dan lainnya. Selain itu, kan sekarang Telkomsel memberikan sistem poin yang bisa ditukarkan dengan hadiah menarik, itu-itu beli pulsa tersu nabung poin buat mendapatkan hadiahnya,” ujar Asep yang mengaku sudah 3 tahun menggunakan kartu produk Telkomsel. (usi)


website www.beritacianjur.com

SABTU, 9 JANUARI 2016

HALAMAN

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

facebook beritacianjur.com

twitter @berita_cianjur

Jerry Sanders, Pendiri AMD

16

MENGANDALKAN kemampuan diri sendiri lebih baik, dibanding bergantung dengan orang lain.

Selamat Datang Era Mirrorless SATU dekade kemarin, kamera DSLR bisa jadi selalu berada di posisi puncak pilihan para pelaku fotografi. Masyarakat tidak lagi perlu mengganti gulungan film atau merabaraba hasil jadi sebuah foto sampai tiba di kamar gelap.

S

ebab para fotografer telah dimanjakan dengan semua fitur digital, mulai dari layar preview, pengaturan full-auto, dan berbagai hal lain yang memudahkan. DSLR pun semakin menjadi primadona ketika fitur rekam video hadir pada perangkat tersebut. Bisa dibilang, fitur itu melahirkan sebuah fenomena baru dalam produksi video. Hingga videografer indie bermunculan, merayakan hadirnya perekam video yang lebih ringkas dan tentunya lebih terjangkau secara harga. Dan pada 2004, lahir kamera mirrorless pertama di dunia, Epson R-D1. Namun, Panasonic Lumix DMC-G1 lah (rilis pada akhir 2008 di Jepang) yang punya andil penting dalam memopulerkan kamera mirrorless. Saat itu, tren kamera mirrorless belum terlihat begitu menjanjikan. Karena fitur yang mereka tawarkan masih sejauh ring-

kas dan praktis. Tetapi secara kualitas gambar, masih lebih powerful hasil dari kamera DSLR. Pandangan tersebut tidak mempengaruhi Enche Tjin dalam menjajal kamera dengan teknologi live preview yang tidak dimiliki DSLR. Sebagai fotografer, sekaligus penulis buku dan blog fotografi, ia langsung menjajal kamera Lumix DMC-G1—kamera mirrorless pertama yang mengusung sistem Micro Four Thirds. “Yang menarik dari mirrorless adalah ukuran yang lebih ringkas dan ringan. Rata-rata, lensanya juga lebih ringan dari lensa kamera DSLR,” jelas pria yang kini sering menggunakan kamera mirrorless Sony Alpha a7 dan Alpha a6000. Sebagai fotografer, Enche juga merasa sangat tertolong dengan fitur autofocus saat live view yang lebih aktual. Belum

lagi, jendela bidik elektronik pada kamera mirrorless bisa memberikan gambaran tentang hasil foto sebelum memotret. Misalnya terang-gelap, warna, dan titik fokus. Sedangkan pada kamera DSLR, jendela bidik optik hanya berupa prisma atau kaca. “J e n d e l a bidik elektronik dan live view itu keunggulan paling keren dari kamera mirrorless. Maka dari itu, tidak heran jika teknologi autofocus-nya terus berkembang. Sekarang ada autofocus hybrid untuk deteksi kontras dan fase, serta face detection. Ditambah lagi, saat menggunakan mode fokus manual, ada bantuan focus peaking,” kata dia Seperti diketahui, focus peaking merupakan fitur yang diboyong dari “dunia” rekam video. Fitur ini meng-highlightare a

bidikan yang in-focus, untuk membantu fotografer fokus secara manual. Bicara soal kendala, Enche merasa kinerja kamera mirrorless masih perlu mendapatkan peningkatan. Salah satu yang perlu segera diperbaiki adalah durasi yang dibutuhkan kamera dari mulai dinyalakan hingga siap memotret. Para produsen mirrorless juga perlu meningkatkan kecepatan autofocus memotret di kondisi cahaya redup dan objek bergerak. Selain itu, kualitas jendela bidik juga masih perlu ditingkatkan kualitas detail dan refresh rate-nya, sehingga bisa melihat di jendela bidik sama seperti apa yang kita lihat langsung.

Yang menarik dari mirrorless adalah ukuran yang lebih ringkas dan ringan. Rata-rata, lensanya juga lebih ringan dari lensa kamera DSLR."

“Ternyata kamera mirrorless itu lebih handy, simple, easy to use, tetapi kualitas gambar tetap terjaga,” ujar Angga yang sempat menjajal beberapa kamera mirrorless dari merek Sony, Panasonic, dan Fujifilm. Dengan kelebihan itu, Angga sangat memanfaatkan kamera mirrorless untuk produksi film atau video yang membutuhkan mobilitas tinggi. Misalnya, video traveling atau produksi yang membutuhkan banyak perubahan lokasi. Hingga saat ini, Angga sudah memproduksi berbagai TVC dan video musik dengan kamera mirrorless. Bagi fotografer semipro, kamera mirrorless wajib dicicipi. Ukuran dan bobotnya terbilang ringan, berkisar antara 450–550 gram atau hanya setengah bobot kamera DSLR. Cocok diselipkan di ransel saat mendaki gunung, melewati lembah, menjelajah arsitektur pusat kota, atau sekedar berkeliling menjepret momen keseharian warga. Kualitas foto kamera mirrorless juga setara dengan sebagian besar kamera DSLR. Soal lensa pun demikian, nyaris tak berbeda. Kamera mirrorless bisa bergontaganti lensa. Koleksinya pun beragam dan makin lengkap. Selain itu, ditilik lebih jauh, posisi sistem mirrorless berada di antara kamera smartphone dan DSLR. Dengan adanya fitur Wifi, hasil foto dapat segera disimpan dalam NET

aplikasi berbasis cloud. Jadi, hasil foto bisa segera diunggah ke jejaring sosial favorit, misalnya Facebook, Flickr, Instagram, dan lain-lain. Dengan bentuk praktis dan ragam fitur di atas, kamera mirrorless bisa jadi pilihan tepat menemani penjelajahan fotografi Anda. Kapan Anda mulai memilikinya? Bahkan, Canon, salah satu produsen kamera ternama sudah siap meluncurkan kamera mirrorless Canon EOS M10 dipastikan akan segera masuk ke Indonesia pada awal 2016 nanti melalui Distributor tunggal PT Datascrip "Sekitar Januari nanti kami luncurkan EOS baru (M10). Sekarang kami sedang bersiap merilis dan re-branding juga," terang Marketing Manager Image Communications Div. PT Datascrip, Angelie Ivone di sela peluncuran kamera Canon PowerShot G5X dan G9X di Bandung. "Canon memang mencoba menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen, karena sekarang mulai banyak yang berminat ke kamera mirrorless. Ini untuk pengguna yang ingin kamera lebih kecil tapi tetap ingin bisa ganti lensa," imbuhnya. Seperti diketahui, EOS M10 merupakan mirrorless seri terbaru Canon. Berbeda dari model sebelumnya, EOS M3 yang menyasar kalangan fotografer, kamera ini dimaksudkan bagi pengguna pemula. Canon menyematkan sensor APS-C 18 megapiksel pada EOS M10. Sensor ini serupa dengan yang terdapat di kamera-kamera DSLR bikinan pabrikan yang sama. Adapun urusan pengolahan gambar dipercayakan pada prosesor Digic 6. Pengguna EOS M10 bisa mengatur sensitivitas ISO mulai dari 100 hingga maksimal 12.800. Mereka juga bisa memakainya untuk merekam video 1080p dalam 24 atau 30 frame per detik, serta memindahkan foto dengan fitur WiFi dan NFC. (net/Raka Pramudya/”BC”)***

Gadget Android 6.1 Bisa “Membelah” Layar

Hidupkan Mainan Lewat Toy Photography

ANDROID 6.1, yang merupakan kelanjutan dari seri Marshmallow (Android 6.0), diprediksi bakal meluncur pada Juni 2016 mendatang. Salah satu fitur andalannya adalah menambahkan kemampuan split screen pada gadget. Split screen adalah fitur untuk "membelah" atau membagi tampilan layar sehingga menampilkan lebih dari satu aplikasi. Pengguna pun bisa melakukan multitasking dengan mudah. Kemampuan yang mirip dengan split screen sebenarnya sudah lama diterapkan melalui custom launcher oleh sejumlah gadget Android, misalnya ponsel dan tablet seri Galaxy dari Samsung. Namun fitur yang satu ini belum didukung secara default oleh OS Android. Prediksi waktu kemunculan Android 6.1 bertepatan dengan ajang Google I/O yang memang diselenggarakan setiap tahun. Namun belum jelas apa panggulan yang akan digunakan buat sang sistem operasi baru, apakah tetap Marshmallow atau berlanjut ke nama baru berawalan huruf "N". Seperti dilansir dari Phone Arena, rumor mengenai adanya fitur split screen diketahui dari tim Pixel C yang hadir di acara Ask Me Anything (AMA) gelaran fo-

BERAWAL dari hobi mengoleksi action figure, Seno Haryo mampu menelurkan karya fotografi mainan (toy photography) yang sudah diakui keapikannya. Lulusan Teknik Industri Universitas Trisakti tersebut berhasil menyabet rekor MURI sebagai pemerkasa pameran toy photography pertama di Indonesia pada 2011 silam. Hingga kini ia pun kerap menggelar pameran tematik berskala nasional dan internasional. Beberapa tema diangkat dari film-film kesukaannya. Salah satunya "Star Wars". Karya legendaris George Lucas itu diakui Seno sebagai motivasi awal mengoleksi action figure sejak pertengahan 1980-an. "Waktu itu, saya masih duduk di bangku SD," ujarnya. Kurang lebih satu dekade mengoleksi action figure, baru pada 2011 Seno mulai menggeluti toy photography. Ide itu muncul setelah Seno membeli dua action figure karakter "Star Wars" berskala 1:6, yakni Anakin Skywalker dan ObiWan Kenobi, pada sebuah pameran mainan di Jakarta. Kala itu, ia melihat dua action figure barunya berbeda dari yang selama ini ia kumpulkan. Menurut dia, dua action figure itu tampak

NET

Split screen adalah fitur untuk "membelah" atau membagi tampilan layar sehingga menampilkan lebih dari satu aplikasi. Pengguna pun bisa melakukan multitasking dengan mudah. rum online Reddit. Saat itu, Director for Consumer Hardware Google, Andrew Owers menyebutkan bahwa pihaknya sedang mengerjakan Android N, tepatnya mengembangkan fitur split screen. Kendati demikian ada

sejumlah rumor lain yang bertentangan dan berasumsi bahwa Android 6.1 akan tetap mencatut nama Marshmallow. Seperti diketahui, sepanjang riwayat Android, Google selalu mengubah nama sistem operasi tersebut jika terjadi perubahan besar dalam hal tampilan atau user interface. Misalnya Android 2.0 dengan search bar statis, tema Holo dan font Roboto pada Android 4.0, Material Design milik Android 5.0, serta Google Now on Tap pada Android 6.0 Apakah sematan fitur split screen tersebut cukup berpengaruh mengubah nama Android Marshmallow? Tampak-nya pengguna mesti harus bersabar untuk mendapatkan jawabannya. (net/ Raka Pramudya/”BC”)***

sangat detil dan nyata. "Muka, outfit, dan aksesori menyerupai aktor aslinya. Selain itu, yang terpenting memiliki artikulasi mendetil. Sehingga bisa berpose macam-macam layaknya manusia," ia menjelaskan. Ia pun tertarik menghidupkan mainannya menjadi objek yang lebih nyata lewat karya foto. Tak dinyana, karya-karya foto mainannya yang tampak real seolah da-

lam adegan hidup diminati banyak orang. Dari situ, ideide lain membanjiri kepala Seno. Kreativitas Seno kembali mencuat. Menggandeng beberapa perusahaan mainan (Hot Toys, Sideshow Colectibles, 3R) dan seniman mainan lainnya, Seno membuat rangkaian foto pre-wedding dengan mekanisme toy photography. Ia dan Yuke dibuat da-

NET

lam versi action figure bersama dengan karakter-karakter film kesukaan mereka. Tak ingin setengah-setengah, tim yang Seno ajak berkolaborasi pun tak sedikit. "Tiap orang (seniman mainan) punya spesialisasi sendiri-sendiri. Dari kepala, wardrobe, aksesori, diorama, dan detil lainnya, dibuat oleh orang yang berbeda," kata dia. (net/Raka Pramudya/”BC”)***


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.