Berita CIanjur - Ada Oknum Dewan Jadi Broker Proyek?

Page 1

ECERAN RP 2.500,LANGGANAN RP 50.000,- /BULAN

Memberi Nilai Lebih

Klik! beritacianjur.com

EDISI 474 THN III twitter @berita_cianjur

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Jadwal Salat Wilayah Cianjur & Sekitarnya

Senin, 21 Agustus 2017 SUBUH 04:41

ZUHUR

ASAR

MAGRIB

11:58

15:17

17:55

ISYA 19:04

Ingin menambah modal usaha atau Ingin mengembangkan usaha? bjb Kredit Mikro Utama untuk solusi kebutuhan Anda!

Persib Gasak Gresik United PERSIB Bandung melanjutkan tren positif mereka setelah sukses menggasak Persegres Gresik United 6-0 di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (20/8/2017) malam, pada pekan ke-21 Liga 1 2017. Kemenangan itu membuat posisi Persib naik tiga tangga ke peringkat sembilan klasemen sementara setelah mengumpulkan poin 2 8.

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

Info Iklan

087779994088

Ditanya soal Dana Aspirasi, Setwan dan Ketua DPRD Jawab Tidak Tahu

Ada Oknum Dewan Jadi Broker Proyek? DANA aspirasi lumrah diketahui banyak pihak sebagai dana bantuan dewan untuk konstituennya, kini mulai disoal. Dana tanpa payung hukum kuat itu, diduga jadi bisnis dewan sebagai “broker proyek.”

B

agi pelaku usaha pekerjaan pemerintah, proyek aspirasi sudah bukan hal tabu lagi. Tak pelak, rekanan pelaku pekerjaan rela merogoh kocek cukup dalam untuk mendapatkkan pekerjaan. Meski tidak semua anggota dewan memakai dana aspirasi dalam bentuk kegiatan isik, namun tak sedikit proyek pemer i nt ah yang ada di organisasi perangkat daerah KARIKATUR: NANDANG S

KE HALAMAN BC7

Jawab Keluhan Orang Tua

KE HAL BC7

Dorong Jampanan Ayam Jago

Ade Meninggal Saat Arak-arakan HUT RI

LP3M Hibar dan Koperasi Batik Bagikan 12 Ribu Batik Gratis KELUHAN Mahalnya seragam harga batik Sekolah Dasar (SD), hampir merata terjadi di seluruh daerah di Cianjur. Tak pelak, banyak orang tua siswa harus meradang untuk memenuhi kebutuhan anak sekolahnya. Menanggapi fenomena ini, Lembaga Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (LP3M) Hibar dan Koperasi Batik Cianjur, berencana membagikan belasan ribu batik geratis

untuk siswa SD kelas satu. Kegiatan itu, secara simbolis bakal dilaksanakan terhitung

hari ini (Senin 21/8/2017) di beberapa sekolah yang sudah

LAUDYA CYNTHIA BELLA

Siap Menikah di Malaysia BERITACIANJUR/APIP SAMLAWI

UNTUNG Tak Dapat Diraih, Malang Tak Dapat Ditolak. Demikian peribahasa orang dulu mengatakan. Hanya Tuhan yang tahu kapan seseorang dipanggil kembali menghadap kepada-NYA. KE HALAMAN BC7

RUMOR mengenai pernikahan Laudya Cynthia Bella dengan Engku Emran akhirnya terjawab sudah. Bella membenarkan bahwa dirinya akan menikah pada bulan September di Malaysia. Sebagai sahabat, Shireen Sungkar dan Zaskia Sungkar tentu mendukung keputusan Laudya Cynthia Bella soal

hari besarnya ini. Lantas apa permintaan Bella pada dua sahabatnya ini saat ia menikah nanti? “Zaskia dan Shireen suruh bawa Bendera Merah Putih,” tutur Laudya Cynthia Bella di Hotel Fairmont, Kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (19/8/2017). KE HALAMAN BC7

Pimpinan dan Karyawan PT. Jembatan Mediatama Cianjur (Harian Berita Cianjur) Turut Berduka Cita Atas Meninggalnya Ayahanda Ketua DPRD Cianjur

H. Suratin Bambang Sunaryo (Tutup Usia 78 Tahun) Pada Hari Rabu, 16 Agustus 2017 dirumah kediaman Kampung Sukahegar RT 002/001, Desa Panyusuhan, Kecamatan Sukaluyu, Kab. Cianjur

Semoga amal ibadah almarhum diterima disisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan


HALAMAN

BC2

OpiniWarga

“Berlakulah baik: kepada temanmu untuk menjaga mereka, kepada musuhmu untuk mengalahkan mereka.” Sujiwo Tejo Wartawan, pelukis, budayawan dan penulis dari Indonesia 1962

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Konspirasi Dana Aspirasi

T

idak tanggungtanggung, jumlahnya mencapai Rp 15 miliar bagi setiap anggota DPR. Tak saja wah dari segi jumlah, tetapi juga dari segi nama, yaitu ”dana aspirasi”. Sebagaimana dikemukakan Ketua Badan Anggaran DPR Harry Azhar Azis, gagasan menyediakan dana aspirasi itu dimaksudkan untuk lebih mengintensifkan pembangunan daerah dan menunjukkan kinerja anggota DPR dalam memenuhi kebutuhan penduduk di daerah pemilihan masing-masing. Usulan itu adalah satu usaha anggota DPR untuk melaksanakan sumpahnya memajukan rakyat di daerah pemilihan (Kompas, 4/6). Tak pelak, upaya jalan pintas untuk membangun citra bahwa anggota DPR peduli dengan aspirasi rakyat justru semakin menyudutkan DPR. Sulit untuk membantah bahwa dana aspirasi bukan dana politik. Sesat tafsir Secara konstitusional diakui, DPR memiliki fungsi anggaran. Dalam hal ini, Pasal 20A Ayat (1) UUD 1945 menyatakan, DPR memiliki fungsi legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi

pengawasan. Khusus untuk fungsi anggaran, DPR hanya dimungkinkan untuk membahas dan menyetujui RAPBN. Berdasarkan konstruksi hukum tersebut, upaya sejumlah anggota DPR mendorong dana aspirasi karena alasan telah berjanji (saat kampanye) dapat dikatakan sebagai sesat tafsir terhadap fungsi anggaran yang diatur dalam UUD 1945. Sebagai lembaga perwakilan rakyat, fungsi konstitusional dalam penganggaran menjadi bagian yang melekat dengan fungsi legislasi dan fungsi pengawasan DPR. Sadar atau tidak, ketika mengusulkan dana aspirasi, mereka sedang menggadaikan makna hakiki DPR sebagai lembaga perwakilan rakyat. Menjadi mudah dipahami, ketika ikut mengajukan program (dana aspirasi), DPR tidak hanya akan mengalami penumpulan fungsi pengawasan, tetapi semakin membenarkan tudingan yang mulai berkembang akhir-akhir ini: sebagian anggota DPR sebenarnya adalah sosok eksekutif yang menggunakan jubah legislatif. Dengan perilaku seperti itu, hampir dapat dipastikan bahwa dalam proses pembahasan RAPBN, DPR kehilangan daya kritis-

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama: H Ishaq Robin. |Direktur Utama Anton Ramadhan. |General Manager: Gia Gusniar. |Pemimpin Perusahaan: H Ahmad Rizky Alfaraby. |Pemimpin Redaksi: Rustandi Zaelani. |Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Rustandi Zaelani, Imam Sumarsono (Ipung), H. Syafe’i Mansyur. |Redaktur: Mustofa. |Asisten Redaktur: Angga Purwanda. |Reporter: Muhammad Karnawan, Rikky Yusup, Apip Samlawi. |Kabiro Ciranjang: Nuki Nugraha |Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaidi. |Grais: Nandang S, M Yanuar Gunawan. |Manager HRD & Keuangan: T Jayanti Pardosi. |Admin Iklan & Sirkulasi: Emma Maryani. |Divisi Iklan: Heri Heryanto (Eloy). Helly Dirgantara W |Divisi Sirkulasi: Tapip Supriatna, Solihin, Dede Herlan. |Divisi Keuangan: Ebes. |Divisi Umum: Gugum, Eded Kurniawan. Alamat Kantor Redaksi/ Sirkulasi: Jln. KH. Hasyim Ashari No. 46 Warujajar, Kelurahan Solokpandan, Kec/Kab Cianjur. |No Tlp: 0263-2283-283 SELURUH WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU SELURUH TANDA WARTAWAN BERITA CIANJUR SELALU MENGENAKAN PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT MENGENAKAN TANDADIPERKENANKAN PENGENAL DAN DILENGKAPI SURAT TUGAS SERTA TIDAK UNTUK MEMINTA TUGAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK MEMINTA ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER ATAU MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER

Harga Iklan Resmi Harian Umum Berita Cianjur a Iklan Kolom Display / Banner / X Banner : - Halaman 1 Atas : Rp 55.000/mmk - Halaman 1 Bawah: Rp 50.000/mmk - Halaman Back Cover : Rp 42.500/mmk - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 32.500 /mmk a Iklan Advertorial : - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 30.000/mmk a Iklan Layanan Masyarakat / Sosial / Dukacita (Obituari) - Halaman Full Colour Rp.25.000/mmk - Halaman Black White Rp 20.000/mmk a Iklan Spread Center : - Halaman Full Colour : Rp 35.000/mmk - Halaman Black White : Rp 35.000/mmk a Iklan Super Spread Center : - Halaman Full Colour : Rp 33.000/mmk - Halaman Black White : Rp 29.000/mmk

Info kerjasama/diskon: 081563424444 PT. Jembatan Mediatama Cianjur (Media Cetak,Online & Event Planner)

nya membahas programprogram yang diajukan pemerintah. Sejumlah catatan dan pengalaman pengelolaan keuangan negara yang pernah ada, DPR bukanlah lembaga perwakilanpertama yang

di tempat pemilihan. Meski mendapat perlawanan dari banyak elemen masyarakat, DPRD Sumbar tetap memaksakan

cairkan dana aspiratif. Kasus penyimpangan penyusunan dan penggunaan anggaran tersebut berujung

panye tidak dapat dijadikan sebagai argumentasi untuk membenarkan kehadiran dana aspirasi. Ketika bangunan hukum

dana aspiratif itu menjadi bagian APBD yang dikelola anggota DPRD. Dalam praktiknya, selain masalah pengelolaan, penyaluran dana aspiratif sulit dikontrol. Merujuk catatan Forum Peduli Sumatera Barat, sebagian dana aspiratif justru dimanfaatkan untuk menjaga kelangsungan operasional sejumlah partai politik. Tidak hanya itu, proposal bodong sengaja dibuat untuk men-

di pengadilan. Membeli dukungan Jika diletakkan dalam bangunan sistem presidensial, lembaga perwakilan rakyat harus tetap menjaga dan mempertahankan posisinya sebagai lembaga yang terpisah dari eksekutif. Harusnya, DPR menolak segala tafsir yang semakin menjauhkan praktik dari sistem presidensial. Oleh karena itu, janji anggota DPR pada masa kam-

dan sistem pemerintahan sulit membenarkan gagasan kehadiran dana aspirasi, sikap ngotot partai politik untuk tetap meneruskannya di tengah penolakan sejumlah kalangan dapat dibaca sebagai bentuk menjaga kepentingan politik. Karena itu, menarik menyimak pendapat Koordinator Indonesia Corruption Watch Danang Widoyoko, anggota DPR berniat memanfaatkan

Karikatur- Net

SEPERTINYA, gugatan bagi anggota DPR yang tidak peduli dengan aspirasi rakyat segera akan terjawab. Jalan pintas yang dipilih untuk menjawab gugatan tersebut: APBN akan menyediakan dana segar bagi setiap anggota DPR untuk memenuhi aspirasi warga di daerah pemilihan mereka masing-masing.

berupaya melakukan ”terobosan” untuk menggelontorkan uang negara dengan dalih menindaklanjuti aspirasi rakyat. Pada periode 1999-2004, dengan alasan yang nyaris sebangun dengan rencana DPR, anggota DPRD Sumatera Barat memperkenalkan dana aspiratif. Ketika itu, masing-masing anggota DPRD disediakan dana segar Rp 200 juta untuk disalurkan

anggaran negara untuk investasi politik dan membeli suara (Kompas, 4/6). Dengan mengikuti pandangan tersebut, tidaklah terlalu keliru mengatakan bahwa dana aspirasi akan digunakan untuk membeli dan mempertahankan dukungan rakyat. Apalagi, setelah melihat kinerja mayoritas anggota DPR selama ini, sulit meraih dukungan rakyat dari capaian m e n j a l a n k an fungsi-fungsi konstitusional yang mereka miliki. Karena itu, dukungan rakyat harus dibeli. Salah satu cara paling efektif untuk membeli dukungan adalah dengan menaburkan uang di daerah pemilihan. Anggota DPR seharusnya mengoptimalkan fungsi representasi, bukan sebaliknya, ngotot mempertahankan dana aspirasi. Oleh karena itu, sekiranya di tengah penolakan berbagai pihak dana aspirasi masih tetap didorong dan dipertahankan, biarlah rakyat yang menghukum partai politik yang paling ngotot! Oleh : Saldi Isra Guru Besar Hukum Tata Negara dan Direktur Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO) Fakultas Hukum Universitas Andalas, Padang disadur harian kompas

Indonesia Punya Siapa? SEIRING dengan momentum HUT Ke-72 Kemerdekaan RI muncul sejumlah pertanyaan retoris yang menggugah rasa kebangsaan kita. Di antara pertanyaan itu: Indonesia punya siapa? Siapa yang harus menjaga Indonesia? Siapa yang semestinya mewarisi Indonesia?

D

alam kacamata yang positif pertanyaan di atas sesungguhnya mengingatkan kita akan pentingnya makna keindonesiaan. Pertanyaan ini menjadi positif jika diarahkan pada upaya kolektif seluruh warga bangsa untuk mengambil peran dan bertanggung jawab atas masa depan Indonesia. Sebaliknya, pertanyaan ini menjadi negatif jika dibarengi klaim-klaim sepihak atas keindonesiaan sambari mendiskreditkan (menyerang atau menuduh) pihak-pihak lain tidak Indonesia atau kurang kadar keindonesiaannya. Momentum peringatan ulang tahun kemerdekaan RI kali ini adalah saat yang tepat bagi kita untuk menegaskan komitmen bahwa “Indonesia adalah milik kita bersama” yang harus kita jaga sepenuh hati dan segenap jiwa. Ini adalah momentum yang tepat bagi kita untuk mengokohkan persatuan dan

kesatuan. Komitmen ini juga menegaskan bahwa tidak ada dan tidak boleh ada pihak-pihak yang merasa atau mengklaim dirinya paling Indonesia sambil menuduh pihak-pihak lain (sesama warga bangsa) sebagai pihak yang rendah kadar keindonesiaannya. Klaim-klaim semacam ini justru merusak dan membahayakan masa depan Indonesia. Konsensus Indonesia Merdeka Indonesia lahir sebagai negara bangsa yang merdeka didasarkan atas konsensus kebangsaan. Konsensus ini dibangun karena pendiri bangsa menyadari bahwa Indonesia adalah bangsa yang beragam dengan tingkat heterogenitas yang sangat tinggi, baik latar belakang suku, daerah, agama, apalagi sekadar perbedaan pendapat di dalam menentukan arah kehidupan berbangsa dan bernegara. Dengan realitas tersebut promosi atas persatuan, kesatuan, keber-

samaan, gotong-royong, saling menghormati, dan menghargai perbedaan merupakan suatu yang niscaya, semacam conditio sine qua non bagi bangsa ini. Karena itu, kita akan menemukan di dalam falsafah bernegara Pancasila, khususnya sila keempat, satu tradisi komunal bangsa Indonesia yang disebut sebagai tradisi permusyawaratan. Tradisi ini menegaskan bahwa segala perbedaan pendapat semestinya diselesaikan secara dialogis persuasif dengan semangat kekeluargaan dan kegotong-royongan. Sebaliknya, tradisi ini menafikan untuk tidak mengatakan tidak mengenal pendekatan yang agresif dan represif terhadap perbedaan di antara sesama warga bangsa. Mengokohkan Kebersamaan Tradisi permusyawaratan inilah yang kemudian menegaskan jati diri bangsa Indonesia dalam menyelesaikan berbagai persoalan kebangsaan. Tradisi ini menempatkan setiap warga bangsa pada posisi yang setara dan terbuka bagi mereka untuk mengambil peran dan kontribusi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Tradisi ini juga mempromosikan kebersamaan di antara sesama warga bangsa, bukan

persaingan apalagi persaingan bebas (free fight). Karakter kebersamaan itu menjadikan bangsa Indonesia (seharusnya) mudah bekerja sama (kooperasi) dan bersinergi daripada bersaing (kompetisi). Kalaupun terjadi kompetisi, yang terjadi semestinya adalah berlomba-lomba dalam merawat Indonesia. Hari-hari ini dan ke depan tradisi kebersamaan ini menjadi semakin penting dan urgen karena kita menghadapi masalah dan tantangan kebangsaan yang semakin sulit yang berkelindan dengan eksternalitas ekses dan masifnya arus globalisasi yang semakin kuat. Nilai-nilai kebangsaan yang tercantum atau terkandung di dalam dasar negara maupun konstitusi menjadi tidak mudah lagi untuk direalisasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Di sini kita harus mengakui dengan jujur bahwa aktualisasi nilainilai Pancasila sebagai karakter bangsa masih “jauh panggang daripada api”. Pancasila belum sepenuhnya dijiwai oleh bangsa Indonesia untuk tidak mengatakan banyak yang disimpangi nilainilainya. Indonesia adalah bangsa yang religius (religious state). Apa pun agamanya, masyarakat Indonesia merupakan

masyarakat yang religius. Indonesia juga bangsa yang mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan yang beradab. Tapi, realitasnya kita menyaksikan perilaku yang banyak menyimpang, bahkan merendahkan nilai ajaran agama dan kemanusiaan. Budaya kita makin liberal dan kebablasan menyebabkan banyak perilaku amoral. Sila ketiga jelas memuat pesan persatuan bangsa. Meski banyak perbedaan, tapi kita disatukan oleh tujuan yang sama. Meski berbeda, tetapi selalu ada benang merah yang menyatukan kita. Seperti itulah filosofi Bhinneka Tunggal Ika. Namun, realitasnya bangsa kita menghadapi ancaman persatuan dan kesatuan di tengah maraknya sikap merasa paling benar sendiri yang berkelindan dengan kecenderungan intoleransi, radikalisme, dan terorisme. Bangsa kita mudah disulut amarah, mudah diadu domba di antara elemen bangsa. Sila keempat menegaskan ciri khas demokrasi Indonesia, yaitu Demokrasi yang menekankan permusyawaratan. Tapi, realitasnya demokrasi kita berada pada langgam yang terlampau liberal ala demokrasi Barat. (Bersambung) Oleh : Jazuli Juwaini Ketua Fraksi PKS DPR RI (disadur dari sindonews.com)


HALAMAN

BC3

Jabar

+ Nasional SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Di Hari Veteran Nasional, RK Berikan Bantuan Mobil

Nasional

NET

Napi Teroris yang Dapat Remisi Sudah Taubat? HUT RI ke 72 membawa angin segar bagi sejumlah narapidana di Indonesia. Banyak diantaranya yang mendapatkan remisi (pengurangan masa hukuman). Tak terkecuali napi kasus terorisme. Merekapun ada diantaranya yang mendapatkan remisi. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly memastikan narapidana kasus terorisme yang mendapatkan remisi peringatan HUT RI Ke-72 kemarin sudah bertaubat. “Saya kira kalau orang sudah berbuat baik, manusia pasti ada pertaubatan,” kata Yasonna kepada wartawan di Kantornya, Jakarta. Ukuran taubat tersebut kata Yasonna sudah dipastikan berkat kerjasama pihaknya dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). “Karena permasyarakatan kita memang arahnya untuk membina dan untuk orang bertaubat,” ucap politisi PDIP itu. Meskipun ada sejumlah napi kasus terorisme yang kembali melakukan aksi teror setelah keluar dari lapas, seperti aksi teror yang terjadi di Thamrin, Jakarta pada Januari 2016 lalu, namun Yasonna menegaskan, lebih banyak napi kasus terorisme yang memilih bertaubat dan kembali ke jalan yang benar. “Kita bekerja sama dengan BNPT. Kami evaluasi, kami bekerja sama dengan tim untuk itu. Jadi lihat secara proporsional,” kata Yasonna. Sebelumnya, Kemenkumham memberikan remisi untuk 35 narapidana dan tahanan kasus terorisme. Ada 30 orang mendapatkan remisi pengurangan masa kurungan penjara, sementara lima orang sisanya mendapatkan remisi langsung bebas. Salah satu dari 30 orang yang mendapatkan remisi pengurangan hukuman adalah Abu Bakar Ba’asyir. (net/bis)

Bendera Indonesia Terbalik Ada di Koran

SEJUMLAH kegiatan dilakukan dalam rangka memperingati Hari Veteran Nasional 2017 oleh Pemerintah Kota Bandung. Kegiatan dimulai dengan parade bertema perjuangan dari area Car Free Day Dago hingga Balai Kota Bandung.

D

alam parade tersebut para veteran menggunakan kendaraan jeep dan sepeda, lengkap dengan atribut kemerdekaan seperti ikat kepala, baju dan lain sebagainya. Setelah berkeliling, para veteran tiba di Balai Kota Bandung. Kedatangan para veteran disambut aksi teatrikal kisah salah seorang pejuang yakni K.H. Muhidin. Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil (RK) mengapresiasi kegiatan positif tersebut dalam memperingati hari veteran. Bahkan muncul sejarah perjuangan dari keluarga kakeknya yang membela Indonesia dan melawan kolonialisme. “Teatrikal tersebut menceritakan kisah perjuangan dari keluarga kakek saya yang memang seorang veteran yang membela Indonesia. Keluarga saya pada dasarnya tidak suka yang berlebihan, tapi saya berterima kasih kepada LVRI Kota Bandung yang sudah memberikan penghargaan dalam bentuk drama perjuangan,” tuturnya usai kegiatan di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Minggu (20/8/2017). Dalam kegiatan tersebut,

FOTO-FOTO: ILUSTRASI/NET

Emil memberikan bantuan sebuah kendaraan dalam membantu kegiatan para veteran. Terlebih dengan jasa dari para veteran yang memberikan manfaat dan prestasi luar biasa bagi Kota Bandung dan Indonesia.

“Untuk warga Kota Bandung, kemerdekaan harus selalu bersemangat dan kuncinya tidak mensia-siakan waktu. Karena kemerdekaan yang sudah diraih para pejuang yang mengorbankan nyawa dan harta sampai

“Untuk warga Kota Bandung, kemerdekaan harus selalu bersemangat dan kuncinya tidak mensiasiakan waktu. Karena kemerdekaan yang sudah diraih para pejuang yang mengorbankan nyawa dan harta sampai tetes darah terakhir, harus diberikan penghargaan oleh generasi muda dengan berbagai upaya dan prestasi yang luar biasa.” tetes darah terakhir, harus diberikan penghargaan oleh generasi muda dengan berbagai upaya dan prestasi yang luar biasa,” jelasnya. (net/bis)

Ketua DPRD: Jabar Harus Menjadi Provinsi Terbaik

NET

TIDAK Hanya di buku panduan SEA Games, gambar bendera Indonesia terbalik ternyata tercetak di koran Malaysia. “Sebagai negara tetangga, yang bersahabat tentunya harus dicek kenapa terjadi salah cetak. Karena salah cetak tersebut terjadi di buku panduan, kemudian juga ada koran di sana juga salah cetak terbalik warnanya bukan merah putih tapi putih merah,” kata Menkominfo Rudiantara, Minggu (20/8/2017). Dari gambar yang beredar, bendera Indonesia tercetak terbalik di salah satu halaman surat kabar Malaysia. Bendera Indonesia tercetak putih-merah, bukan merah-putih di artikel berjudul ‘Mencari Jagoan’. Sementara Presiden Joko Widodo meminta publik tidak membesar-besarkan masalah bendera Indonesia terbalik di buku suvenir SEA Games 2017 di Malaysia. Meski demikian, Malaysia tetap harus meminta maaf secara resmi. “Kita menunggu permintaan maaf dari pemerintah Malaysia, karena menyangkut sebuah kebanggaan, nasionalisme dari bangsa kita Indonesia. kita tunggu permintaan maaf resmi,” kata Jokowi usai pembagian sertiikat tanah di Lapangan Park and Ride, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. (net/bis)

PEMERINTAH Provinsi Jabar harus menjadi provinsi terbaik di Indonesia dalam membangun suatu daerah. Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) Ineu Purwadewi Sundari. “Setidaknya kita terus lakukan evaluasi yang terbaik, melakukan kegiatan dan langkah perbaikan, kedepan harus lebih matang di usia 72 ini,” kata Ineu usai Sidang Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi ke-72 Provinsi Jabar di Bandung. Ia menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jabar memiliki sejarah yang hebat dan letak geografis serta demografis yang vital dalam mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Daerah yang berdekatan dengan Jakarta sebagai ibu kota Indonesia itu, kata dia, harus menjadikan pemba ngunan dan pengemba ngan Provinsi Jabar terus yang terbaik daripada provinsi lainnya. Ia berharap, berbagai permasalahan yang dihadapi Pemerintah Provinsi Jabar dapat segera

“Setidaknya kita terus lakukan evaluasi yang terbaik, melakukan kegiatan dan langkah perbaikan, kedepan harus lebih matang di usia 72 ini.” ILUSTRASI/NET

terselesaikan sehingga Jabar terus menjadi yang terbaik. “Kondisi Jawa Barat kedepan harus lebih baik, ini menjadi tanta ngan bagi kami, DPRD sebagai bagian dari pemerintah daerah,” katanya. Sidang Istimewa di DPRD Jabar itu dihadiri Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dan Wakilnya Deddy Mizwar serta seluruh jajaran wakil ketua dan anggota DPRD Jabar. Selain itu dihadiri pimpinan organisasi perangkat daerah, dan para kepala daerah kota/kabupaten di Jabar. (net/ bis)


HALAMAN

BC4

LingkungCianjur SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Ini dia Perayaan HUT RI Gaya Warga Warujajar JALAN Raya Warujajar, mendadak tak bisa dilalui kendaraan apapun, saat semua warganya kompak melaksanakan Upacara Bendera Peringatan HUT RI Kemerdekaan ke 72 pada Kamis (17/8/2017) lalu.

M

e s k i tak memakai Paskibraka, sebagai pengibar bendera, namun ucapara ditengah jalan itu berjalan cukup khidmat, apalagi pembina upacara begitu tegap dengan memakai ornamen pakaian bergaya Gung Karno. Layaknya upacara di Istana Merdeka, suara meriam yang menandakan tengat waktu Sang Proklamator membacakan tek proklamasi bertanda, negara ini berdaulat sebagai negara yang merdeka, juga dirasakan dalam upacara di Jalan Warujajar. Bedanya, jika di Istana alat yang dipergunakan adalah meriam, di Warujajar alat

itu cukup lodong (sejenis alat pemicu suara keras yang terbuat dari kayu dan menggunakan bahan karbit) Ace (42) salah seorang perwakilan warga mengungkapkan, upacara yang dilaksanakan di tengah jalan ini, bukan kali pertamanya. Set i a p tahun warga waruj a j a r melalui Ikatan Pemuda Warujajar (IPW) menggelar hal serupa. Ta-

ISTIMEWA

hun perayaan lebih meriah, karena melibatkan banyak perlombaan kreatif

dan edukatif. “Keterbatasan tidak adanya lapang ucapara, tak

membuat kami mengalah begitu saja. Meski dilakukan di jalan raya, namun pelaksanaan upacara ini kehidmatannya masih tetap bisa dirasakan,” kata Ace. Sementara itu, ber-

dasarkan pantauan langsung Harian Berita Cianjur, selain upacara warga juga melaksanakan beberapa perlombaan seperti, panjat pinang dan beberapa lomba lainnya. Tak kalah,

perlombaan yang berisi nilai keagamaan juga turut dilaksanakan. Sama hal nya dengan warga di Warujajar, sejumlah Kampung di Cianjur juga menggelar kegiatan serupa. (rustandi)

Pembalap Cianjur Ambil Bagian Kampung Pagutan Menjadi Kampung Sehat, Pertama di Cianjur di Kejurda IMI Jabar 2017

BERITACIANJUR/ANGGA PURWANDA

ENAM pembalap asal Kabupaten Cianjur ikut ambil bagian dalam Kejuaran Daerah (Kejurda) Balap Motor Ikatan Motor Indonesia (IMI) 2017 memperebutkan Piala Kapolda Jawa Barat, di Sirkuit Brigif, Cimahi, JumatSabtu (18-19/8/2017). Dalam kejurda yang diikuti oleh sedikitnya 30 tim dari 24 kabupaten/ kota di Jawa Barat itu, sejumlah pembalap asal Kota Tauco ambil bagian dalam beberapa kelas, diantaranya MP 3 150 cc (tune up), MP 4 125 cc (tune up), MP 5 150 cc (standar), bebek 2 tak 125 cc (tune up), dan kelas matic. Manajer tim Kabupaten Cianjur, Adi Banurasa, mengatakan, keenam pembalap muda itu merupakan asli binaan dari IMI Kabupaten Cianjur yang rencananya dipersiapkan untuk mengahadapi even Pekan Olah Raga Daerah (Porda) mendatang. Dari sejumlah kelas yang diikuti, disebutkan Adi, beberapa pembalap asal Kota Tauco berhasil naik podium, meskipun tidak menempati posisi pertama. “Kami berhasil meraih tropi untuk kelas MP 3 150 cc (tune up) mendapatkan posisi ketiga atasnama Reza Renaldi, MP 4 125 cc (tune up) menempati posisi kedua masih atasnama Reza Renaldi, dan untuk kelas bebek 2 tak (tune up) menempati posisi ke empat atasnama

Rendi Setiawan,” kata Adi, saat ditemui wartawan, Minggu (20/8/2017). Meskipun minim persiapan, dijelaskan Adi, pihaknya sangat bangga dengan hasil yang dicapai para pembalap muda itu. “Persiapan kami dapat dikatakan minim, selain itu fasilitas yang kami miliki juga tak semumpuni daerah lain. Tapi kami bangga dengan prestasi yang berhasil ditorehkan mereka,” jelasnya. Keenam pembalap itu, Adi menyebutkan, diantaranya Reza Renaldi, Rendi Setiawan, Ardi, Dicky, Ikbal, dan Olip. “Ini merupakan bagian dari persiapan menjelang Porda, kami harapkan mereka dapat meraih hasil yang maksimal di even empat tahunan tersebut,” ucapnya. Sementara itu, tokoh otomotif Kabupaten Cianjur, Aris Mulkan, mengaku bangga dengan hasil yang di raih para pembalap Cianjur di ajang tersebut. Sebab, dikatakan Aris, dengan segala keterbatasan tim Cianjur dapat meraih podium di beberapa kelas yang di pertandingkan. “Tentunya ini menjadi kebanggaan kami, dan kami akan selalu support mereka untuk terus berkarya di ajang balap motor baik level daerah maupun nasional bahkan internasional,” jelas Aris, yang juga menjabat sebagai wakil bendahara IMI Jawa Barat itu. (angga purwanda)

ADA pemandangan yang berbeda di Kampung Pagutan, RT 01/09 Desa Sukakerta Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Minggu (20/7/2017) kemarin. Status Kampung itu, saat ini, resmi menjadi Kampung Sehat, Berahlakul karimah dan Wirausaha. Pantauan Harian Berita Cianjur, tidak hanya rumah warga, yang dicat dengan kombinasi warna cerah. Jalan kampung pun, tak luput, dari coretan kuas kreativitas warganya. Lingkungan sekitar kampung pun, terlihat bersih dan rapi tertata. Sehingga, pemandangannya sangat berbeda dengan suasana kampung pada umumnya. Peluncuran kampung sehat, berakhlakul karimah dan wirausaha, dilaksanakan langsung oleh Wakil Bupati Cianjur,

BERITACIANJUR/WAWAN

Herman Suherman. Turut hadir dalam acara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Camat dan jajaran Kecamatan Cilaku, Kades Sukakerta, unsur muspika, para tokoh masyarakat serta tamu undangan lainnya. Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan, kampung sehat, berakhlakul karimah dan

wirausaha dapat menjadi salah satu model miniatur, penguatan pelaksanaan program prioritas secara utuh. Sehingga dalam pelaksanaannya, dibutuhkan peran serta seluruh pihak terkait. “Program ini, melibatkan seluruh perangkat daerah dan bersinergi dengan lembaga, mitra kerja dan stakeholder sesuai dengan kebutuh-

an dan kondisi wilayah,” kata Herman saat acara peuncuran, Minggu (20/8/2017). Herman berharap, kegiatan ini dapat menyegarkan komitmen dan kepedulian kita sekaligus memberikan perhatian serius terhadap seluruh program pemerintah dalam upaya mewujudkan Cianjur lebih maju dan agamis.

Setelah acara peluncuran, Herman melaksanakan peninjauan kebersihan lingkungan kampung, yang dilanjutkan ke majelis talim. Selain itu, tempat pengobatan gratis, dan tempat pembuatan emping melinjo, yang merupakan produk andalan Kampung Pagutan, tak luput dari kunjungannya. (wawan)

Perlombaan di PAUD dan TK, Latih Anak Bersaing Sehat

ILUSTRASI.NET

MENJELANG Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, suasana perlombaan di berbagai penjuru Negeri, sudah tak asing lagi. Beragam perlombaan digelar, terutama jenis lomba yang diperuntukkan bagi anak-anak. Pasalnya, dengan kompetisi itu, anak secara tidak langsung dididik terbiasa bersaing sehat. Pengajar PAUD

di Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah, Nunung Herawati (45) mengatakan, perlombaan untuk anak-anak lebih ditekankan pada individunya. Karena, pada umur itu, pemahaman kerjasama belum terbentuk sempurna. “Sebenarnya, tidak hanya dalam perlombaan diajarkan bersaing sehat, dalam belajar pun kita se-

lalu memberikan pujian. Sehingga, temannya, yang mendengar diharapkan termotivasi,” kata Nunung yang juga menjadi panitia lomba anak-anak PAUD dan TK, Minggu (20/8/2017). Menurut Nunung, dengan adanya persaingan, anak-anak lebih giat dalam mencoba. Meski tak jarang, beberapa anak malah menangis, saat ka-

lah dalam lomba. Hal itu masih dalam kewajaran, namanya juga anak-anak. Selain itu, orangtua juga dilibatkan dalam perlombaan. “Bagi anak yang tidak berhasil memenangkan perlombaan, tetap kita berikan hadiah. Itu sebagai salah satu bentuk, menghargai usaha mereka dalam perlombaan,” sebut Nunung. Sementara, orangtua murid, Yani Rohana (38), mengungkapkan, sangat terbantu dengan adanya perlombaan yang diperuntukkan bagi anaknya. Lantaran, perlombaan di kampung, sangat jarang yang umur pesertanya sebaya. “Kalau di sekolah, rata-rata umurnya sama, sehingga benarbenar bersaing. Kalau masalah kalah dan menang, sudah biasa, pasti ada di dalam perlom-

baan,” ungkap Yani. Yani berharap, perlombaan seperti ini dapat dilaksanakan setiap tahunnya. Karena, tidak hanya mendidik anak belajar bersaing sehat, tetapi juga dapat mendekatkan sesama orangtua. (wawan)

HILANG STNK Hilang STNK vario hitam F 5778 WJ An. Fitri Quraini

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person

087779994088


HALAMAN

BC5

Pendidikan

“Tujuan pendidikan adalah kemajuan ilmu pengetahuan dan banyaknya kebenaran.” John F. Kennedy - Presiden ke-35 Amerika 1917-1963

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Tiga Rujukan Untuk Mengakses Pendidikan PEGIAT di komunitas “Google Educator Group West Jakarta” Steven Sutantro mengatakan ada tiga penyedia situs di internet yang dapat menjadi rujukan untuk mengakses pendidikan terbuka, yakni Coursera, Mejakita.com, dan eDX. “Dalam mengakses jejaring itu, kita seperti kursus tapi kuliah. Ada silabus yang lengkap, tugas serta kapan harus diselesaikan,” ujar Sutantro saat menyampaikan materi dalam seminar “Bandung Open Education Day 2017” di Balaikota Bandung, Minggu (20/8/2017). Untuk Coursera, situs itu bekerja sama dengan berbagai universitas dalam penyediaan materi kuliah daringnya. Beberapa universitas yang bergabung seperti Stanford University, University of Michigan, Princeton, University of Pennsylvania serta 62 universitas lainnya. Mata kuliah yang ditawarkan pun beragam, dari mulai bidang teknik, humaniora, kesehatan, biologi, ilmuilmu sosial, matematika, bisnis, ilmu komputer, pendidikan, serta yang lainnya. “Hal itu juga didukung dengan pengajar bertitel doktor dan profesor kelas dunia,” kata Steven S u tantro. Mejakita.com menyediakan berbagai materi pelajaran gratis bagi pelajar untuk jenjang SMP hingga SMA. Selain itu, tersedia juga ruang diskusi untuk tanya-jawab antarsiswa yang terhubung se-Indonesia. Situs ketiga, eDX memiliki konsep yang sama dengan Coursera, yang menawarkan berbagai materi perkuliahan dari berbagai universitas terkemuka di dunia. (net/bis) Steven Sutantro

Lagi, Jateng Raih Juara Umum Tenaga Kependidikan PROVINSI Jawa Tengah kembali meraih juara umum dalam pemilihan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi 2017 setelah berhasil meraih penghargaan guru, pustakawan, tenaga administrasi serta laboran berprestasi.

P

enghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Efendi, di Jakarta. “Saya berpesan kepada guru-guru, untuk mengajarkan penguatan karakter kepada murid-muridnya. Dengan begitu, akan lahir generasi yang tahan banting untuk kemajuan bangsa,” ujar Muhadjir. Muhadjir berharap ke depan generasi selanjutnya memiliki nasionalisme yang tinggi dan lebih kuat dalam daya tahan dalam menjaga, memelihara, dan membangun hubungan bernegara. Mendikbud juga mengucapkan terima kasih kepada pemenang yang meraih penghargaan GTK berprestasi. “Kesimpulan saya, semua jadi pemenang. Pesan saya, manfaatkanlah pengalaman ini untuk di-

DerapTNI&Polri

FOTO-FOTO: ILUSTRASI/NET

sebarkan kepada sejawat. Kalian adalah guru yang terpilih di antara yang terpilih,” paparnya. Dalam acara tersebut, juga diberikan penghargaan kepada 108 GTK berprestasi 2017. Penghargaan itu dibagi dalam 36 kategori dan diikuti 875 peserta. Para peraih teladan untuk juara satu ber-

hak mendapatkan hadiah berupa sertiikat dan hadiah berupa uang pembinaan serta komputer jinjing. Plt Dirjen GTK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Hamid Muhammad, mengatakan Jawa Tengah telah meraih juara umum selama

“Kesimpulan saya, semua jadi pemenang. Pesan saya, manfaatkanlah pengalaman ini untuk disebarkan kepada sejawat. Kalian adalah guru yang terpilih di antara yang terpilih.” 10 tahun berturut-turut. “Hal itu menunjukkan pembinaan di tiap daerah berbeda-beda. Tapi yang lebih menggembirakan, sekarang peraih pemenang tak hanya didominasi dari Jawa tetapi juga dari daerah lain dari luar Jawa,” ujar Hamid. (net/bis)

“Salah satu resepnya ternyata dengan menarik polisi-polisi wanita di jabatanjabatan penting. Karena relatif polisi wanita kuat terhadap godaan korupsi.”

Polwan Lebih Tahan Godaan KKN BERSIH-bersih dilingkungan Polri tengah dilakukan oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Salah satunyadengan program Promoter (Profesional, Modern dan Terpercaya), dimana jajarannya harus bekerja dengan baik guna meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.

M

enurut Kapolri Tito, Polwan tidak kalah hebatnya dengan Polisi laki-laki (Polki). Mantan Asrena Polri ini menyebut, Polwan lebih tahan godaan akan KKN ketimbang Polki. “Nah salah satu resepnya ternyata dengan menarik polisipolisi wanita di jabatan-jabatan penting. Karena relatif polisi wanita kuat terhadap godaan korupsi,” ujarnya seperti dilansirkan detik, Minggu (20/8/2017). Tito memberi contoh Wakil Ketua Komisioner AFP, adalah seorang Polwan dan Kepala

NET

22 Tim Ramaikan Liga Bintara Siliwangi FOTO-FOTO: ILUSTRASI/NET

Antiteror Inggris juga seorang Polwan. Tito kadang prihatin ketika kunjungan ke daerah, melihat Polwan yang hanya bertugas mengurus konsumsi saja. Polwan seharusnya diberi kesempatan yang sama dengan Polki karena punya kemampuan yang sama. “Padahal mereka dididik untuk tadi, nangkap maling. Di jabatan-jabatan operasional, dilatih, dididik apalagi di Akpol. Sayang sekali mereka hanya untuk mengantar minum dan makanan,” ungkapnya. (net/bis)

KOMPETISI Sepak Bola Liga Bintara PK Siliwangi secara resmi dibuka Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI M. Herindra, Minggu (20/8/2017). Kompetisi tersebut merupakan yang pertama kali digelar, yang terdiri dari 22 kesebelasan yang berasal dari para Bintara PK dari Kodam III/Siliwangi. “Kegiatan ini dalam rangka mempererat silaturahmi antar bintara dan juga mencari bibit yang unggul dalam bidang sepakbola,” ungkap Pangdam di Stadion Siliwangi, Jln. Lombok, Kota Bandung. Menurutnya, kegiatan ini diinisiasi oleh para Bintara PK, yang diharapkan dapat meningkatkan kesatuan di Kodam III/Siliwangi. “Diharapkan kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta menjaga kondusifitas juga sportifitas,” tambahnya. (net/bis)


HALAMAN

BC6

BisnisLine

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Sahid Eminence Ajak Tamu Rayakan HUT RI ke 72 SEMARAK perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke 72 merambah seantero negeri. Beragam acara digelar dalam memaknai hari kemerdekaan bagi bangsa Indonesia ini. Seperti yang dilaksanakan Sahid Eminence Hotel & Convention.

H

otel yang mengklaim memiliki bangunan terbesar di wilayah Puncak dan Cipanas ini, bersama pihak manajemen mengajak seluruh tamu hotel untuk merayakan HUT RI ke 72 Kamis (17/8/2017). Bertempat di lobby hotel dilangsungkan upacara bendera, sekaligus melaksanakan berbagai perlombaan dalam rangka memperingati hari proklamasi 17 Agustus 1945 ini. “Upacara ini digelar sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan kami kepada jasa-jasa para pahlawan dalam memperjuangkan NKRI demi meraih kemerdekaan,” Sambut

Robby Saimima selaku General Manager Hotel Shid Eminence. Selain menggelar upacara bendera, Shid Eminence Puncak juga mengadakan acara berbagai perlombaan 17 Agustusan di lapangan Green Area Hotel, se-

“Upacara ini digelar sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan kami kepada jasa-jasa para pahlawan dalam memperjuangkan NKRI demi meraih kemerdekaan.” perti lomba balap karung, lomba makan kerupuk, lomba tarik tambang, lomba memindahkan

belut dan lomba rias wajah dengan mata tertutup. Perlombaan ini diikuti oleh tamu hotel dan

juga karyawan hotel. Keseruan lomba ini semakin terlihat ketika WNA pun ikut serta dalam perlombaan ini. “Acara ini semakin seru ketika para tamu hotel termasuk WNA ikut serta dalam perlom-

baan 17an seperti balap karung dan makan kerupuk. Mereka sangat happy mengikuti acara ini,” Tambah Robby seraya menegaskan Dirgahayu Republik Indonesia ke 72, MERDEKA!!. (rizky/elloy)

Daihatsu Thor Curi Perhatian Pengunjung GIIAS 2017

Kredit Mesra Bagi Jamaah Masjid

ILUSTRASI/NET

PEMERINTAH Kota Bandung melalui Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Kota Bandung akan segera meluncurkan Kredit Mesra (Mesjid Sejahtera) yang bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Menurut Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (RK), masjid sebagai tempat ibadah umat Muslim selayaknya tidak hanya digunakan untuk kegiatan spiritual saja tetapi juga harus berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Menjalankan syariat Islam bukan hanya sebatas ibadah, tetapi juga seluruh aspek kehidupan,” ucap pria yang akrab disapa kang Emil saat membuka Majelis Taklim Pendopo di Pendopo Kota Bandung, Minggu (20/8/2017). Diungkapkan kang Emil, Kredit Mesra tersebut akan disalurkan melalui koperasi-koperasi masjid di seluruh Kota Bandung. Ini terinspirasi dari Rasul, di mana masjid dijadikan sebagai tempat kebangkitan umat dalam sosial dan ekonomi. Walikota mengatakan, pada pelaksanaannya, kredit ini hanya akan diberikan kepada warga jamaah masjid dengan persetujuan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) dengan tujuan untuk mendorong agar warga semakin giat pergi ke masjid. “Secara administratif, jamaah yang bisa mengajukan kredit usaha adalah mereka yang terdaftar di koperasi masjid serta harus mau berusaha dalam memanfaatkan dananya agar usahanya maju dan akhlaknya mulia” tuturnya. (net/bis)

DAIHATSU kembali menampilkan mobil terbaiknya pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. Salah satunya adalah Daihatsu Thor Grand Custom, yang merupakan kendaraan kompak MPV dengan konsep Elegant & Luxury umtuk menyasar para Eksekutif muda yang selalu ingin tampil up to date & self prestige. Dengan dimensi panjang 3.755 mm dan lebar 1.670 mm, ditambah dengan kapasitas mesin 996 cc tiga silinder, serta CVT Transmission, Daihatsu Thor lincah dan cocok digunakan untuk bermanuver di jalanan perkotaan. Mobil kompak dengan kapasitas 5 penumpang ini memiliki ruang kabin yang luas dan lega. “Sebagai spesialis produsen mobil kompak, Daihatsu konsisten menampilkan mobil model Jepang yang menarik. Walaupun dijual di Jepang, kami ingin masyarakat di

tanah air dapat melihat keunikan model Daihatsu tersebut di ajang GIIAS 2017 ini,” ujar Pradipto Sugondo, selaku Research and Development Executive Oicer PT As­ tra Daihatsu Motor (ADM), di area GIIAS 2017, ICE BSD, Tangerang, Minggu (20/8/2017). Dari sisi Eksterior, tampilan

Thor terlihat agresif dengan menga­ dopsi two­tone color dengan kom­ binasi warna utama dark grey dan ornamen biru pada sisi atap, garis bodi mobil, serta bagian roda, men­ jadikan kendaraan ini semakin ter­ lihat mewah. Pengguna mobil juga semakin aman dan nyaman, karena adanya desain lampu depan mated

LED, ditambah Fog Lamp berwarna biru, serta LED pada lampu bela­ kang. Selain itu, kendaraan ini juga dilengkapi dengan velg berukuran 17 inch berwarna biru menjadikan Thor terlihat lebih mewah. Senada dengan tampilan luar, pada sisi In­ terior kendaraan ini juga menganut two­tone color dengan kombinasi warna hitam dan biru gelap dipadu­ kan ornamen kayu, serta lampu in­ terior bernuansa blue illumination, menawarkan kesan yang mewah dan hi­tech. Dilengkapi dengan layar audio yang besar dan posisi tuas trans­ misi yang berada di dashboard atau in­dash shift lever, semakin memu­ dahkan dan memanjakan penggu­ nanya dalam berkendara. Namun sayangnya dalam hal ini Daihatsu belum ada niatan menghadirkan Thor ke Indonesia. (rls/rizky)

Aher Genjot Pembangunan Jabar di Akhir Masa Jabatannya DIMASA akhir jabatan­ nya, Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan tengah berupaya terus menggenjot pembangunan di Jabar. Berbagai sektor kini tengah didorong oleh gubernur yang sudah men­ jabat dua priode tersebut. “Ada bandara, Ciletuh (Geopark), pembangunan besar tol, pelabuhan, itu hal­hal besar yang perlu kita tuntaskan, termasuk juga pendidikan,” kata Aher sapaan akrabnya. Aher merupakan Gu­ bernur Jabar dua periode yang akan berakhir masa jabatannya dengan Wakil

“Ada bandara, Ciletuh (Geopark), pembangunan besar tol, pelabuhan, itu halhal besar yang perlu kita tuntaskan, termasuk juga pendidikan.”

ILUSTRASI/NET

Gubernur Deddy Mizwar hingga Juni 2018. Menjelang habis kepe­ mimpinannya itu, Aher me­ ngungkapkan sedang mem­

percepat pembangunan di berbagai bidang dengan tar­ get penyelesaian 2018. Ia menyebutkan, dua proyek besar yang sedang

digenjot yakni Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabu­ paten Majalengka dan Tol Soreang Pasirkoja (Soroja) di Kabupaten Bandung. Ia berharap, proyek yang diprioritaskan di

Jabar itu dapat segera di­ rasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Mudah­mudahan Ker­ tajati, Soroja juga mudah­ mudahan gak molor lagi, kalau molor kita kasih sank­ si nanti,” katanya. Ia berharap, proyek besar yang sedang digen­ jot yakni BIJB dan Tol So­ roja dapat diresmikan pada akhir masa jabatannya. Aher juga menyam­ paikan terima kasih ke­ pada seluruh jajaran Peme­ rintah Provinsi Jabar dan masyarakat yang telah ber­ sama­sama mengawal pem­ bangunan Jabar. (net/bis)


HALAMAN

BC7

Cianjur News+

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

... Ada Oknum Dewan Jadi Broker Proyek? DARI HAL BC1

(OPD) teknis, telah dicap milik salah seorang oknum anggota DPRD Cianjur. Pantas, setelah lama berjalan, banyak sebutan miring publik yang harus disandang sejumlah oknum dewan dengan titel broker proyek. Ya, itu akhirnya harus terjadi saat rekanan pelaksana kegiatan, terkena wajib setor dengan nilai yang sudah disepakati. Menelusuri jejak proyek aspirasi ini, Harian Umum Berita Cianjur mencoba melakukan sejumlah wawancara dengan beberapa pejabat di sejumlah OPD teknis. Alhasil, para pihak yang selama ini ditengarai menjadi pengelola dana aspirasi oknum dewan, tak menampik semua tudingan itu. Salah satu pejabat yang namanya minta dirahasiakan dengan alasan keselamatan, menyebutkan, jual beli proyek milik oknum dewan bukan hal yang aneh terjadi di lingkungan dinas. Namun selama ini, itu dianggap lumrah karena baik rekanan maupun oknum dewan sama-sama diuntungkan. “Justru kami sebagai pelaksana di dinas yang selalu dijadikan kambing hitam. Padahal sebenarnya kami cukup pusing dengan

adanya proyek itu, mulai dari banyaknya yang mengaku, hingga soal kewajiban yang selalu ditudingkan selama ini,” ungkap sumber kepada tim investigasi Harian Berita Cianjur. Pernyataan mengagetkan itu, ternyata tidak hanya diungkapkan satu sumber melainkan beberapa sumber lainnya yang berhasil dimintai keterangan. Sayangnya, sumber yang masih aktif bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) ini, semua menolak jika namanya dicatut dalam berita. Mengetahui kedudukan jelas seputar dana aspirasi itu sendiri, Tim Investigasi Harian Umum Berita Cianjur mencoba melakukan konirmasi langsung ke beberapa pihak yang dianggap layak dan mengetahui soal ini. Sekretaris DPRD Kabupaten Cianjur, Cahyo Supriyo, yang dihubungi lewat saluran teleponnya, langsung memotong konirmasi dengan menyebut tidak tahu. Masalah dana aspirasi, menurut Cahyo, bukan ranahnya untuk menjawab. “Coba kalau itu tanya saja ke Bappeda, saat ini saya sedang pimpong, nanti saya telepon balik,” jawab Cahyo melalui telepon selulernya. Jawaban serupa juga dikemukakan Ketua

DPRD Cianjur, Yadi Mulyadi saat dirinya dikonirmasi langsung. Yadi menyebut bahwa dirinya juga tidak mengetahui dengan masalah itu. Sementara itu, Ketua Visi Selaras Komunika, Irfan Ridwansyah menyebutkan, jika dilihat dari kacamata konstitusi, memang sesuai dengan Pasal 20A Ayat (1) UUD 1945 yang menyatakan, DPR memiliki fungsi legislasi, fungsi anggaran, dan fungsi pengawasan. Dengan fungsi anggarannya, kemudian ada celah dewan sebagai wakil rakyat ini menciptakan dana aspirasi, dengan dua wujud berupa dana langsung dan pekerjaan isik. “Ini yang kemudian jadi soal, karena konstruksi hukum ini jadi bias. Dikatakan sebagai payung hukum dan aspirasi, jelas bukan, karena pada dasarnya fungsi anggaran itu hanya memberi kewenangan dewan untuk membahas dan mengesahkan, bukan menitipkan anggaran tertentu apalagi soal proyek isik yang menyeret dewan jadi broker anggaran,” kata Irfan. Seharusnya, sambung Irfan, kondisi ini disadari betul oleh eksekutif dan harus berani tegas menolak ada permintaan dana aspirasi. Eksekutif sebagai pelaksana pembangunan,

jangan mau kalah dengan keinginan segelintir dewan yang ngotot meminta dana aspirasi, padahal untuk kepentingan tertentu. “Saya sepakat kalau kemudian ada kekhawatiran banyak pihak kalau dana aspirasi ini jadi bancakan. Sekarang, semua tergantung dari pemerintah selaku kuasa dalam pengelolaan anggaran. Berani memangkas atau kalah demi kepentingan politik,” pungkasnya. Meski di Kabupaten Cianjur dana aspirasi berbentuk proyek isik belum sampai pada temuan hukum, namun bukan berarti dana aspirasi tidak menjadi masalah. Seperti terjadi di Kabupaten Klaten belum lama ini, sembilan anggota dewannya dari fraksi PDIP, Gerindra, PPP hingga Hanura, harus berurusan langsung dengan Komisi Pemberantas Korupsi (KPK). Seperti diakui Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, di sejumlah media nasional, ada sembilan dewan di Klaten yang diperiksa, karena tersangkut dengan dana aspirasi. “Kami periksa beberapa anggota DPRD Klaten untuk mendalami poin baru di penyidikan kasus Klaten, yakni soal dana aspirasi dan bantuan keuangan Kabupaten Klaten,” kata Febri. (tim redaksi)

...Ade Meninggal Saat Arak-arakan HUT RI DARI HAL BC1

Ungkapan diatas tak jauh berbeda dengan nasib yang dialami salah satu ang­ gota Laskar Merah Putih (LMP), Ade Mutakin. Warga Kampung Calingcing, Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang itu menghem­ buskan nafas terakhir saat mengikuti arak­arakan HUT Kemerdekaan RI ke 72, Ka­ mis (17/8/2017) kemarin. Berdasarkan infromasi dihimpun, saat mendorong gerobak jampana berben­ tuk ayam jago, Ade men­ dadak jatuh pingsan tak sadarkan diri. Melihat itu, warga lainnya yang meng­ ikuti arak­arakan langsung melarikan Ade ke rumah bidan yang kebetulan ber­ ada tak jauh dari lokasi pe­ rayaan HUT RI.

Sayang usaha warga memberikan pertolongan pertama pada korban tak membuahkan hasil, pasal­ nya selang berapa lama Ade akhinya menghembuskan nafas terakhirnya di rumah bidan itu. Karuan saja ke­ jadian tersebut mermbuat geger warga setempat dan seluruh pengunjung pe­ rayaan HUT 17 Agustusan. Masyur (75) mertua almarhum Ade Mutakim menuturkan, meningalnya Ade, pihak keluarga sama sekali tidak pernah menda­ pat irasat apapun. Hanya saja, sebelum berangkat mengikuti arak-arakan, almarhum keukeuh ingin sekali mendorong jampana Ayam Jago itu. “Karena jampana sudah ada tim yang mendorong, akhirnya almarhum memilih unjuk kebolehan main pen-

cak silat. Itu juga sambil tetap mengikuti dorongan jampana Ayam Jago,”ujar Masyur. Namun lanjut Masyur, sekitar 100 meter menuju lapangan upacara, tepatnya di tanjakan Kampung Rawaselang Ade jatuh pingsan, tak sadarkan diri dan langsung di bawa ke rumah bidan Oom yang tak jauh dari tempat kejadian. Sayang sesampainya di rumah bidan ternyata Ade sudah tak bernyawa, meninggal dunia. “Tadinya ingin memeriahkan 17 Agustusan, ternyata kami sekeluarga malah mendapat kesedihan yang tak terhingga,”kata Masyur sambil menunduk menyembunyikan kesedihannya. Masyur mengungkapkan, menantunya (Ade, red) memang memiliki riwayat penyakit sesak napas dan jantung, malah pada bu-

lan puasa kemarin sempat mendapat perawatan di RSU Cianjur selama 5 hari. “Sekarang kondisinya sedang sembuh, mungkin semua itu sudah merupakan sebuah suratan takdir dari illahi, kalau Ade harus meninggal dunia saat melaksanakan perayaan 17 Agustusan,”ucapnya. Sementara itu, Kepala Desa Sindangjaya Sajaroh Napi menyampikan turut berduka cita atas meninggalnya Ade Mutakin, warga Kampung Calingcing, Desa Sindangjaya, saat megikuti perayaan HUT RI. “Kita ikut prihatin atas kejadian ini. Semoga saja amal ibadah Ade Mutakim diterima disisinya, juga pihak keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan iman, kesabaran dan tawakal, “ucapnya (apip samlawi)

... LP3M Hibar dan Koperasi Batik Bagikan 12 Ribu Batik Gratis DARI HAL BC1

direncanakan. Ketua LP3M Hibar dan Koperasi Batik Cianjur, Harry M Sastrakusumah, mengungkapkan, beberapa sekolah yang kebagian datik gratis ini, merupakan sekolah dengan siswa dominan dari keluarga pra sejahtera. Pemberian batik ini, ucap Harry, diharapkan dapat meringankan beban orang tua yang terbebani harus membeli batik dengan harga realtif mahal. Setidaknya, batik gratis akan memicu semangat siswa belajar lebih giat. “Kegiatan yang kami

laksanakan ini, lahir karena banyaknya keluhan orang tua siswa yang masuk ke lembaga kami, baik secara langsung maupun tidak. Setelah dibahas beberapa kali, kami sepakat untuk mengambil sikap dengan memberikan seragam batik gratis,” kata Harry saat ditemui Harian Berita Cianjur di kediamannya. Kedepan menurut Harry, lembaganya bakal berusaha keras merancang sistem agar seragam batik tidak membebani orang tua. Seragam yang jadi keharusan siswa itu, kedepan bisa diperoleh dengan harga cukup Rp, 24.000. “Itu rencana kami

untuk tahun depan dan mudah-mudahan bisa berjalan, sehingga tak membebani orang tua. Bahkan, kami sudah membuat cara lebih efektif lagi, dengan adanya Tabungan Batik (Taba) yang hanya membebani orang tua Rp, 2000/ bulan untuk mendapatkan batik seragam anyar,” tuturnya. Lebih jauh dijelaskan Harry, jenis batik yang dipakai dalam program batik gratis ini, merupakan jenis Gurisa. Batik dengan gurat ini merupakan karya siswa dalam perlombaan membatik beberapa tahun silam. “Ini yang kami sebut dari siswa, oleh siswa untuk

siswa,” pungkasnya. Sementara Yeyen salah seorang orang tua siswa, mengaku senang kalau dirinya masuk dalam daftar penerima batik gratis. Program batik gratis, aku Yeyen, sangat membantu karena harga batik yang diwajibkan sekolah untuk dibeli harganya cukup mahal. “Kalau bagi saya mah, uang untuk beli batik itu sangat besar. Jadi dengan adanya batik gratis ini, tentu sangat membantu kami yang berpenghasilan pas-pasan. Kedepan, program seperti ini harus tetap ada, sehingga pemerataan seragam di sekolah bisa terpenuhi,” harapnya. (rustandi)

DPR Kompak Protes Lambang Bendera Merah Putih Terbalik JAKARTA - Kalangan DPR sangat menyesalkan penempatan Bendera Merah Putih dengan posisi terbalik dalam buku panduan SEA Games di Malaysia. Kejadian tersebut dinilai sebagai kesalahan serius. Ketua Komisi I DPR, Abdul Kharis Almasyhari mengatakan, panitia maupun penanggung jawab SEA Games bukan hanya meminta maaf kepada Indonesia. Namun, kata dia panitia atau penanggungjawab harus menarik semua buku panduan atau souvenir yang mencantumkam bendera Indonesia terbalik. “Dan diganti dengan yang benar,” ujar Abdul melalui telepon, Minggu (20/8/2017). Secara terpisah Wakil Ketua Komisi I DPR, Meutya Haid menilai kejadian itu bentuk kecerobohan yang melukai rasa persahabatan Indonesia dengan Malaysia. Atas dasar itu dia menyarankan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi tidak menerima terlebih dahulu kunjungan Menpora Ma-

laysia Khairy Jamaluddin. Menurutnya sikap tegas ini diperlukan agar kesalahan yang diperbuat bisa diperbaiki. Selain itu, dia meminta dalam cetak ulang dengan posisi Bendera Merah Mutih yang benar juga harus disertai penjelasan kepada forum SEA Games mengenai adanya kesalahan dalam pemuatan sebelumnya. “Diplomasi memang kerja sulit karena perlu kecerdasan, ketekunan serta kewaspadaan atau kehatihatian,” ucap Meutya Protes juga disampaikan anggota Komisi X DPR, Reni Marlinawati, dia sangat menyayangkan atas sikap penyelenggara SEA Games di Malaysia yang menjadikan posisi bendera Indonesia terbalik. Ini merupakan perilaku yang tidak pantas dilakukan oleh negara tetangga Malaysia. “Hal ini menciderai hajatan SEA Games yang dimaksudkan untuk meningkatkan persahabatan antar negara melalui olahraga namun justru menimbulkan ketidaknyamanan satu dengan lainnya,” ke-

tus Reni. Sebelumnya Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) M Arief Rosyid Hasan meminta panitia acara menjelaskan terbaliknya Bendera Merah Putih. Acara yang digagas mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat itu dinilai telah melecehkan negara. “Ya saya kira kalau itu disengaja atau pun tidak disengaja, perlu pelaksana acara serius mencari alasan kenapa sampai terbalik. Kita bisa menganggap melecehkan simbol negara,” kata Arief di Komplek Istana, Jakarta, Senin 18 Mei 2015.Kata dia, seharusnya pihak panitia lebih berhati-hati dengan hal-hal yang berhubungan dengan simbol negara. Jika disengaja maka harus ada tindakan tegas kepada pihak yang paling bertanggungjawab.“Iya harus hati-hati, saya kira unsur kehati-hatian itu perlu. Kalau ada unsur yang disengaja harus ditindak tegas, ini melecehkan,” tegas Arief. (net/rustandi)

... Persib Gasak Gresik United DARI HAL BC1

Walau mengoleksi nilai sama dengan Mitra Kukar tang berada di posisi kedelapan, dan memiliki selisih gol lebih bagus, Persib kalah head-to-head. Sedangkan Gresik United makin terbenam di dasar klasemen dengan tujuh poin. Persib yang bermain di hadapan ribuan penontonnya mengawali laga dengan lamban. Kondisi itu membuat Gresik United mempunyai ruang untuk melakukan tekanan. Namun barisan belakang Persib mampu menghalau bola dengan baik. Peluang sempat diperoleh Gresik United pada menit kesembilan. David Faristian yang menusuk dari sisi kiri serangan melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, tapi dapat ditinju kiper M Natshir Fadhil. Persib mulai merespons permainan agresif Gresik United. Pada menit ke-23, sontekan Achmad Jufriyanto menyambut umpan Shohei Matsunaga melambung di atas mistar. Sedangkan di menit ke-36, aksi individu Ezechiel N’douassel menerpa jala kanan. Stadion Si Jalak Harupat bergemuruh akibat suporter tuan rumah bersorak kegirangan pada menit ke40. Ezechiel yang menusuk dari sisi kiri serangan Persib

DARI HAL BC1

Meski ini adalah ja­ waban dengan nada canda, Bella dengan serius me­ minta doa atas hari baha­ gianya yang kian dekat ini. Ia juga bercerita bahwa se­ mua dokumen yang dibu­ tuhkan untuk pernikahan­ nya telah diurus. “Sudah ada yang urus

melepaskan umpan, dan disambut tandukan Raphael Maitimo. Gol ini menggoyahkan pertahanan Gresik United. Akibatnya, selang satu menit kemudian, Maitimo mencatatkan namanya di papan skor untuk kali kedua setelah menuntaskan umpan Shohei Matsunaga. Skor 2-0 ini bertahan hingga babak pertama usai. Persib yang sudah unggul dua gol tetap memperagakan permainan agresif. Skema ini membuat lini pertahanan Gresik United kalang kabut. Akibatnya, Andre Putra Wibowo melakukan gol bunuh diri di saat babak kedua belum berjalan satu menit. Andre yang berusaha menghalau umpan silang Ezechiel justru membelokkan bola ke dalam gawang. Gol ini makin melecut motivasi pemain Persib. Unggul tiga gol tidak menurunkan tempo permainan tuan rumah. Maung Bandung tetap memberikan tekanan bertubi-tubi ke pertahanan Gresik United. Hasilnya, Persib makin memperbesar keunggulan pada menit ke-75. Umpan panjang Matsunaga disambut Maitimo, dan pemain naturalisasi ini menggiring bola masuk ke dalam kotak penalti. Maitimo pun mencetak hattrick setelah ia menakluk-

kan Choirun Nasirin. Dominasi Persib terus berlanjut. Pangeran Biru kembali memperlebar keunggulan selang empat menit kemudian. Umpan Ezechiel dituntaskan pemain pengganti Billy Kerraf untuk mengubah skor menjadi 5-0. Menjelang pertandingan berakhir, tuan rumah menggenapkan kemenangan menjadi 6-0. Ezechiel yang sebelumnya sudah memberikan dua assists akhirnya mencetak gol bagi Persib setelah memperdayai dua bek Gresik United. (net/angga purwanda)

(surat­surat). Doakan saja ya. Persiapannya mohon doanya saja. Insyaallah semuanya berjalan dengan lancar,” ucap Bella. Meski sudah mengakui perihal pernikahannya itu, Bella masih enggan berbi­ cara soal detail hari baha­ gianya tersebut. Termasuk soal waktu, tempat, dan adat yang digunakan da­

lam perhelatan tersebut. “Insyaallah, mohon doanya karena saya eng­ gak bisa ngomong panjang lebar karena namanya jo­ doh, sebelum sampai di meja ijab kabul itu belum jodoh ya. Jadi Insha Allah semuanya berjalan dengan lancar ya,” ujar Laudya Cynthia Bella. (net/rustandi)

SUSUNAN PEMAIN: Persib: M Natshir Fadhil; Tony Sucipto, Vladimir Vujovic, Achmad Jufriyanto, Henhen Herdiana (Gian Zola 86’), Atep (Billy 79’), Dedi Kusnandar, Raphael Maitimo, Kim Jefrey Kurniawan (Hariono 46’), Shohei Matsunaga, Ezechiel N’douassel. Pelatih: Herrie Setyawan (Karteker) Gresik United: M Choirun Nasirin; Roni Rosadi, Jusmadi (Loudry 83’), Ahmad Sembiring Usman, Andre Putra Wibowo, Ade Suhendra, Agus Indra, David Faristian (Syahrul 72’), Yusuf Efendi, Arsyad Yusgiantoro (Arga 63’), Patrick Da Silva. Pelatih: Hanai


HALAMAN

BC8

Advertorial

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Klinik Harapan Sehat Menjadi Penggagas Utamanya

Wakil Bupati Resmikan Kampung Pagutan

WAKIL Bupati Cianjur H. Herman Suherman Minggu (20/8/2017) meresmikan Kampung Pagutan, Desa Sukakerta, Kecamatan Cilaku yang telah direnovasi total ini.

S

eluruh rumah di kampung yang terdiri dari 74 Kepala Keluarga (KK) tersebut sebelumnya telah di­ lakukan renovsi dan di lakukan pengecetan atas inisiasi Klinik Harapan Sehat bekerjasama de­ ngan BNI Cianjur. “Mewakili Peme­ rintah Kabupaten Cian­ jur, kami mengucapkan terima kasih kepada dr. Yusuf selaku bapak Asuh

dari Kampung ini, juga kepada Bank BNI atas kepeduliannya gotong­ royong untuk memaju­ kan kampung ini. Sejalan dengan program 7 budaya Cianjur, yakni semangat untuk gotong­ royong,” papar Wakil Bupati Cian­ jur, H. Herman Suher­ man. Senada dengan Wakil Bupati, Rudi Hardiansyah se­ laku Kepala Desa Sukakerta, menjelas­ kan bahwa pihaknya akan sepakat dengan pandangan tokoh nomor dua di Cian­ jur itu. Menurut Rudi, setelah kampung ini di­ resmikan renovasinya, ia melalui program BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) rencananya akan membi­ na UMKM di desa ini agar lebih maju lagi. Informasi yang diper­ oleh “BC”, kampung ini rencananya akan dijadi­ kan kampung perconto­ han. Jika program dan sistem yang diterapkan di kampung ini berjalan dengan baik, maka akan ada beberapa kampung

lagi yang akan disentuh oleh spon­ sor untuk direnovasi. “Pointnya adalah menjaga keberlanjutann­ nya, agar acara ini tidak hanya menjadi seremo­ nialnya saja, akan tetapi dapat menjadi program percontohan untuk di­ terapkan di kampung tertinggal lainnya,” ung­ kap dr. Yusuf Nugraha se­

FOTO-FOTO: BERITACIANJUR/ RIZKY

laku penggagas renovasi Kampung Pagutan. dr. Yusuf menjelas­ kan ‘tag line’ kampung ini adalah Kampung Sehat, Agamis, dan Wirausaha. Tiga pedoman itu menu­ rutnya akan merubah kampung ini dari yang sebelumnya tertinggal menjadi jauh lebih maju.

Agama, lanjut dia meru­ pakan tonggak lahirnya konsep hidup sehat. “Setiap bulannya kami akan adakan penyuluhan dan pengobatan gratis. Untuk wirausahanya juga ada mitra kami dari Bank BNI yang akan mendukung,” tutupnya. (adv)


twitter @berita_cianjur HALAMAN

facebook beritacianjurcom

HOTLINE : 0263-2283283

BC9

Klik! beritacianjur.com

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Sebagian Besar Disebabkan Faktor Ekonomi Berujung KDRT

Serba-serbi

6000 Gugatan Cerai Didominasi Perempuan

LKNU Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis

BERITACIANJUR/ MUHAMMAD KURNAWAN

LEMBAGA Keseha­ tan Nahdlatul Ulama (LKNU), Kabupaten Cianjur, akan kembali melaksanakan Bakti So­ sial (Baksos) operasi gra­ tis bibir sumbing. Ren­ cananya kegiatan akan dilaksanakan pada Kamis (24/8/2017). Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris LKNU Ka­ bupaten Cianjur, Elis Sur­ yani, saat ditemui warta­ wan, Minggu (20/8/2017). “Bulan ini baksos untuk penderita bibir sumbing. Operasi gratis dilaksanakan atas ker­ jasama dengan Yayasan Obor Berkat Indonesia (OBI), Cikarang, Beka­ si,” ungkap Elis. Elis menerangkan, baksos tidak hanya itu. Berobat gratis penyakit hernia dan operasi katarak juga merupakan kegiatan rutin LKNU. Bulan Sep­ tember, rencananya akan

dilaksanakan berobat gra­ tis untuk penyakit Hernia. “Sedangkan operasi gratis katarak, masih be­ lum dijadwalkan, tetapi pasti akan dilaksanakan, karena pemeriksaan mata dan operasi ka­ tarak, merupakan keg­ iatan rutin yang dilak­ sanakan 3 bulan sekali,” terang Elis yang juga bertugas sebagai koordi­ nator baksos. Elis menghimbau, bagi masyarakat Cianjur yang ingin mendaftar, dapat langsung datang ke PCNU Cianjur, dan tidak akan dipungut biaya apapun, bahkan jika perlu akan di­ jemput di rumahnya. “Bisa juga daf­ tar melalui kader­kader LKNU, melalui media sosial atau facebook, atau dari pasien­pasien, dan kami tidak mem­ batasi jumlah pasien,” himbaunya. (wawan)

ANGKA perceraian di Kabupaten Cianjur setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Satu diantara penyebab perceraian itu adalah faktor ekonomi yang berujung pada terjadi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

H

al itu, di­ ungkap­ kan Humas Pengadilan Agama (PA) Cianjur,Atin Dariah, saat ditemui wartawan, belum

NET

lama ini. Atin menyebutkan, pada periode Januari hing­ ga Juli 2017 gugatan cerai yang masuk ke PA Cianjur sebanyak 6000 perkara. Sebagian besar terjadinya gugatan itu, dikatakan Atin, karena faktor ekono­ mi yang berujung tejadi­ nya KDRT. Dari jumlah perkara yang diterima itu, Atin me­ nuturkan, sebanyak 2500 perkara sudah dikabulkan pihak PA Cianjur. “Dari

jumlah tersebut, sebagian besar penggugat merupa­ kan pihak perempuan de­ ngan usia antara 25 tahun hingga 40 tahun. Faktor ekonomi menjadi penyebab gugatan, sekitar 2500 guga­ tan yang telah dikabulkan,” jelas Atin. Jumlah pemohon gu­ gatan cerai itu, Atin men­ gatakan mengalami ke­ naikan sekitar 20 persen dari tahun sebelumnya. “Cukup fantastis, sebab kenaikannya tinggi. Pada­

hal ini baru memasuki te­ ngah tahun,” katanya. Atin menambahkan, PA Cianjur menyediakan Pos Bantuan Hukum (Posba­ kum) bagi pemohon yang membutuhkan bantuan atau pendampingan kusasa hukum dalam memproses perkaranya. “Ini (Posba­ kum, red) merupakan la­ yanan yang diberikan untuk mendapatkan pendampi­ ngan,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan

Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cianjur, Moch Ginanjar, mengatakan, meningkatnya jumlah gu­ gatan cerai di PA Cianjur berdampak juga pada ting­ ginya masyarakat yang melakukan perubahan sta­ tus perkawinan dalam data Kartu Kelurga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk Ele­ ktronik (KTP­el). Meskipun, diungkap­ kan Ginanjar, pihaknya sering menemukan adanya pemohon perubahan status perkawinan tanpa dileng­ kapi dengan akta cerai dari PA. “Jumlahnya meningkat juga, untuk pemohon yang tidak dilengkapi dengan akta cerai tentunya tidak akan kami layani,” ungkap Ginanjar. Ginanjar mengatakan, pihaknya akan berkoor­ dinasi dengan PA Cianjur untuk mengetahui ken­ dala yang menyebabkan masih adanya masyarakat yang tidak memiliki akta perceraian. “Jelas pen­ ting, sebab ini merupakan dokumen kependudukan yang sangat penting bagi masyarakat,” katanya. (angga purwanda)

Memperingati 72 Th Indonesia

Jajaran 234SC Daki Gunung Semeru ANGGOTA 234SC Subregwil Cianjur Kota, Rizlah Nurmajid atau yang akrab disapa Rizlah Joy berhasil menaklukan Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.672 Mdpl (Meter dari permukaan laut).

pendakian,” papar pria asli Cianjur kelahiran 18 tahun silam ini. Terpisah, Ketua 234SC Regwil Cianjur, Ryan Dwinanda Hanafiah mengatakan bahwa, ia bangga dan mengapresiasi jajarannya yang berhasil mengibarkan bendera 234SC dan bendera merah putih di Puncak Gunung Semeru. “Harapan saya, semoga langkah positif yang dilakukan Joy dapat ditiru oleh rekan-rekan 234SC di seluruh Subregwil se-Cianjur yang lain,” p u n g kasnya. (Adv)

R

izlah berang­ kat tanggal 31 Juli, pendaki­ an berakhir di tanggal 03 Agustus 2017. Pen­ dakian sengaja dilaku­ kan selain bertepa­ tan dengan bulan kemerdekaan, ia juga sengaja melakukan pen­ dakian untuk mengibarkan ben­ dera 234SC di gu­ nung tertinggi keti­ ga di Indonesia itu. “Mendaki Seme­ ru tidak mudah, dibu­ tuhkan stamina it dan perjuangan ekstra untuk mencapai puncak. Mudahmudahan anggota 234SC Regwil Cianjur khususnya dan umumnya anggota 234SC lainnya suatu saat dapat berkumpul dan bersama sama melakukan

Ryan Dwinanda Hanaiah ST

“Harapan saya, semoga langkah positif yang dilakukan Joy dapat ditiru oleh rekan-rekan 234SC di seluruh Subregwil se-Cianjur yang lain.” FOTO-FOTO: ISTIMEWA


Klik! beritacianjur.com

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC10

Djanur Bantah Gabung

Malang United DJADJANG Nurdjaman angkat bicara ihwal kabar yang menyebutnya bakal segera menangani DPFF Malang United.

M

antan pelatih Persib Bandung tersebut mengaku bahwa sejauh ini belum ada pembicaraan apapun dengan manajemen Malang United. “Rumor yang terjadi memang mengabarkan

saya akan menangani Malang United,” ujar Djadjang. “Namun, pembicaraan saya dan pihak Malang United belum menjurus ke arah situ,” sambungnya. Pelatih yang karib disapa Djanur ini menegaskan tak menutup kemungkinan menangani Malang United. Ia tak keberatan kendati klub ini tak bermain di kasta tertinggi sepakbola Indonesia. “Tidak ada masalah untuk menangani tim di level manapun. Semua sama. Saya tak alergi, pun tak merasa tak pantas melatih di Liga 3,” ia menuturkan. Sebelumnya, usai mengundurkan diri dari Persib Bandung, Djanur dikabarkan dekat dengan beberapa tim yang ada di Liga 1. Namun, beberapa hari belakangan, pelatih berusia 52 tahun tersebut dikabarkan bakal mera-

Ezechiel Debut Perdana Sebagai Starter

Belum Temukan Performa Terbaik

ILUSTRASI/NET

PELATIH PERSIB U­19, Budiman mengaku tim besutannya belum memperlihatkan permainan terbaiknya saat mengalahkan Semen Padang 2­0 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Ban­ dung, Minggu, (20/8/2017). Meski sukses menuntaskan misi mengaman­ kan tiga poin, Budiman menilai, Maung Ngora belum bisa memanfaatkan peluang dengan baik. “Alhamdulillah, saya bersyukur kita bisa me­ nang lagi lawan Semen Padang. Walaupun saya lihat ini masih belum performa terbaik tim. Karena masih banyak peluang terbuang dan se­ ring hilang bola,” kata Budiman dalam sesi temu wartawan usai laga. Ia pun masih akan mengevaluasi penampi­ lan Beckham Putra Nugraha pada pertandingan sore ini. “Tadi juga pemain belakang kurang disiplin. Belum tahu kenapa. Saya masih harus mendalami lagi apakah nervous karena main di kandang atau karena terbebani target. Pasti akan saya evaluasi,” pungkasnya.(net/angga)

EZECHIEL N’Doussel menjalani debut starternya bersama PER­ SIB pada laga menjamu Persegres Gresik United di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (20/8/2017). Pemain asal Chad ini memang sebelumnya tampil kontra Are­ ma FC, akhir pekan lalu. Namun ia masuk sebagai pengganti dari Tantan yang harus ditarik ke luar di akhir babak pertama. Diturun­ kannya Ezechiel sejak menit awal ditemani dua winger Atep dan Matsunaga Shohei. Sementara di tengah, Kim Jef­ frey Kurniawan dan Raphael Mait­ imo masih menjadi pilihan utama. Sementara Dedi Kusnandar kem­ bali turun sejak menit awal dan akibatnya Hariono harus kembali berada di bangku cadangan. Lini belakang tak ada peruba­ han, Achmad Jufriyanto, Vladimir Vujovic, Tony Sucipto dan Henhen Herdiyana menjadi yang pertama tampil. Sementara penjaga gawang Muhammad Natshir yang sudah pulih akhirnya dipilih menjadi kiper. Imam Arief Fadhillah seper­ tinya harus menunggu lagi kesem­

ILUSTRASI/NET

patannya untuk diturunkan. Berikut susunan pemain PERSIB: Muhammad Natshir (PG), Tony Sucipto, Vladimir Vu­ jovic, Achmad Jufriyanto, Henhen Herdiyana, Kim Jefrrey Kurniawan, Dedi Kusnandar, Raphael Maitimo, Atep, Matsunaga Shohie, Ezechiel N’Doussel Cadangan : Imam Areif Fadillah, Hariono, Purwaka Yudi, Billy Paji Keraf, Jajang Sukmara, Wildansyah, Gian Zola. (net/angga)

pat ke Malang United. Tengara bakal merapatnya pemegang Lisensi A AFC tersebut ke Kuda Hitam, julukan Malang United, kian menguat pada akhir pekan ini. Hal tersebut menyusul hadirnya Djanur pada pembukaan Djoko Poerwoko Cup U-12, yang dihelat DPFF Malang United. Sementara itu, senada dengan Djanur, Djoko Poerwoko pun mengaku belum ada komunikasi dengan pihak Djanur. Pasalnya, menurut CEO DPFF Malang United tersebut, belum ada kesempatan bagi kedua belah pihak untuk berbicara mengenai kerjasama yang lebih jauh. “Ke depan akan kami bicarakan. Selama ini belum sempat ada pembicaraan,” tandas Djoko. (net/angga purwanda/”BC”)**


SENIN, 21 AGUSTUS 2017

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjurcom

email newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

BC11

Foto Bareng Kekasih Seksi, Fabregas Tak Bisa Menahan Nafsu Fabregas menghabiskan waktu bersama kekasih seksinya, Daniella Semaan. Pemain 30 tahun ini memamerkan foto tersebut di akun Instagram. Fabregas terlihat bersantai bersama Daniella di atas kapal pesiar. Pasangan ini sama-sama mengenakan pakaian renang.

3 JUVENTUS VS CAGLIARI 0

JUVENTUS

GUNDULI CAGLIARI OFFSIDE ERNESTO VALVERDE

Barcelona Tidak Takut Terorisme MANAJER Barcelona, Ernesto Valverde menegaskan bahwa semua warga Barcelona tidak takut menghadapi para teroris yang belakangan menyerang mereka. Seperti diketahui, Catalunya baru saja mendapatkan serangan teror yang menewaskan banyak korban. Valverde mengatakan bahwa semua pihak di klubnya tidak takut dan tetap tenang. Ia menegaskan bahwa cara terbaik untuk melawan terorisme adalah dengan terus maju. Bekerja seperti biasa dan tak boleh bersembunyi. “Kami tenang, tidak takut pada terorisme. Kami harus melakukan yang terbaik di masa sulit ini. Cara terbaik melakukannya adalah dengan terus maju. Kami semua bisa menjadi korban, saat naik kereta, saat bermain sepakbola. Tapi kami tak boleh bersembunyi,” terang Valverde seperti dilansir ESPN. Barcelona sendiri sudah menegaskan akan memberikan tribut kepada para korban terorisme di Catalunya. Cara yang dipilih Barca adalah memakai nama Barcelona di atas nomor punggung mereka. Valverde pun menyampaikan solidaritasnya. “Ini adalah kejadian yang sangat-sangat disayangkan. kemarin adalah hari yang berat dan berbeda bagi semua orang. Kami akan menunjukkan solidaritas dengan para korban. kejadian ini membuat kami bisa melihat segalanya dari perspektif berbeda. Kami mendukung semua yang menderita karena kejadian ini.” (net/angga)

Juventus mengawali kampanye di musim baru Serie A dengan sempurna. Menjamu Cagliari di Allianz Stadium, Sabtu (19/8/2017) malam, Bianconeri menang tiga gol tanpa balas. Tiga gol kemenangan itu dicetak oleh Mario Mandzukic, Paulo Dybala dan Gonzalo Higuain.

J

uventus yang ditinggalkan Leonardo Bonucci mempercayakan satu pos bek tengah mereka kepada pemain muda Daniele Rugani. Bek Italia ter­ sebut berpasangan dengan bek senior Giorgio Chiellini dalam formasi 4­2­3­1. Pada pertandingan ini, tak ada pemain baru Bianco­ neri yang menjadi starter. Sejak menit awal, Bianconeri langsung men­ dominasi permainan dan memberikan tekanan konstan ke pertahanan Cagliari. Pada menit ke­12, suporter tuan rumah dibuat bersorak setelah Mario Mandzukic membuka keunggul­ an. Memanfaatkan umpan tarik dari Stephan Lichtsteiner, Mandzukic melepaskan ten­ dangan irst time yang walau tak terlalu keras, mampu mengecoh kiper Cagliari, Alessio Cragno. Unggul satu gol membuat para pemain Juventus semakin bersemangat menggempur pertahanan Cagliari. Namun permainan Cagliari yang memilih lebih bersabar menghadapi serangan Juventus mampu membuat serangan demi serangan tuan rumah gagal. Bahkan pada menit ke-34, tim tamu nyaris menyamakan kedudukan lewat tendangan Diego Farias yang masih mampu ditepis Bufon. Begitu juga dengan peluang Paolo Pancrazio Farago yang justru melambung dari sasaran. Tiga menit usai peluang emas itu, Cagliari mendapatkan hadiah penalti setelah Alex San­ dro dinilai melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Keputusan penalti ini sendiri di­ berikan wasit setelah melihat tayangan ulang lewat VAR. Namun sayang, eksekusi Farias ma­ sih mampu dibaca dengan baik oleh Bufon. Gagal memanfaatkan peluang untuk menyamakan kedudukan, Cagliari justru ke­ bobolan di masa injury time babak pertama. Se­

buah serangan balik cepat yang diawali umpan jauh dari Claudio Marchisio mampu diterima dengan baik oleh Paulo Dybala yang lepas dari jebakan ofside. Dengan dingin, penyerang no­ mor 10 tersebut mampu menaklukkan kiper Alessio Cragno. Di paruh kedua, tempo permainan Juventus tetap tinggi. Serangan demi serangan pun terus dibangun oleh Miralem Pjanic dkk untuk me­ nambah keunggulan mereka di pertandingan pertama Serie A ini. Bahkan dua menit babak kedua dimulai, Bianconeri nyaris menambah skor andai tendangan Paulo Dybala tak digagal­ kan tiang gawang. Pada menit ke­62, Juventus melakukan pergantian pemain pertama mereka dengan menarik keluar Marchisio dan memasukkan Sami Khedira. Empat menit setelah itu, Khedira terlibat dalam gol ketiga Juven­ tus yang dicetak Gonzalo Higuain. Mendapatkan umpan terobosan di dalam kotak penalti, Khedira mem­ berikan umpan pada Alex Sandro yang langsung meneruskannya pada Higuain yang kemudian menaklukkan ki­ per Cagliari. Unggul tiga gol tampaknya membuat pelatih Massimiliano Allegri sedikit lebih tenang. Dia pun pada akhirnya memutuskan untuk mem­ berikan debut kepada dua pemain barunya. Blaise Matuidi dimasukkan untuk mengganti­ kan Gonzalo Higuain, sementara Douglas Costa masuk untuk menggantikan Juan Cudrado. Masuknya dua pemain itu terbukti mampu meningkatkan intensitas serangan Juventus. Beberapa peluang dari Mario Mandzukic, Sami Khedira dan Dybala pun nyaris menambah ke­ unggulan tuan rumah. Namun sayang, hingga pertandingan berakhir skor 3­0 itu tak beru­ bah. (net/angga purwanda)

Timnas U-22 Ungguli Timor Leste TIMNAS Indonesia U­22 memetik kemenangan 1­0 atas Timor Leste dalam laga penyisihan Grup B SEA Games 2017, Minggu (20/7) sore. Striker Marunis Wanewar mencetak gol pada menit ke­21. Gol pertama Timnas datang dari sundulan Marinus menit ke­21. Umpan Septian David Maulana dari kiri pertahanan lawan disambut be­ bas pemain Persipura Jayapura ini tepat di hadapan kiper. Menit ke­32 Marinus membuat percobaan gol ke gawang Timor Leste yang dijaga Fagio Agusto. Dia me­ rangsek ke dalam kotak penalti dan menembak dari sisi kanan yang tipis berada di atas mistar. Pada babak kedua, kolaborasi apik dua pemain Persipura, terlihat pada menit ke­48. Osvaldo Haay mencoba membuka ruang rekannya tapi tem­ bakan Marinus Wanewar dari jarak dekat masih melebar di samping ga­ wang Kerugian didapat Timnas Indo­ nesia ketika kiper utama Kartika Ajie ditarik keluar pada menit ke­68 dan

digantikan oleh Satria Tama. Tim medis yang masuk dua kali ke lapang­ an akhirnya memutuskan untuk me­ nandu pemain Persiba Balikpapan ini. Bukan hanya Ajie, pelatih Luis Milla juga memasukkan Saddil Ram­ dani dan Asnawi Mangkualam untuk menggantikan Febri Haryadi dan Hanif Sjahbandi. Menit ke­82 skuat Garuda nyaris

menggandakan keunggulan dari kaki Saddil. Marinus yang berada di de­ pan gawang memilih untuk mengum­ pan bola ke belakang pada rekannya yang lebih bebas. Sayang tendangan geledek Saddil masih bisa ditepis ki­ per. Satria Tama bermain apik sebagai kiper pengganti di babak kedua. Dia menangkap tendangan bebas pemain Timor Leste pada menit ke­86.

Wasit memberikan tambahan waktu empat menit dan sempat ter­ jadi keributan di atas lapangan usai bek Timor Leste Gumario Augusto menendang dada Evan Dimas. Bek Timor Leste Gumario Augusto digan­ jar kartu kuning. Kerugian didapat timnas Indone­ sia lantaran wasit Nagor Amir juga memberi Evan Dimas dan Marinus kartu kuning. Bek Felipe Oliveira yang beberapa kali melakukan pe­ langgaran di sepanjang pertandingan akhirnya diganjar kartu merah. Da­ lam keributan di injury time dia me­ mukul kepala Septian David. Skor bertahan 1­0 untuk keung­ gulan Timnas Indonesia dan Evan dipastikan absen melawan Vietnam pada matchday keempat babak pe­ nyisihan Grup B. Kemenangan ini membuat timnas Indonesia untuk sementara memimpin klasemen Grup B dengan poin tujuh. Namun posisi Indonesia terancam digusur Vietnam dan Thailand yang baru bertanding beberapa jam kemudi­ an.(net/angga)


HALAMAN

BC12

SENIN, 21 AGUSTUS 2017

Bojongpicung Maju Tur Agamis

Teruskan Perjuangan, Jangan Tinggalkan Pertanian, Utamakan Pendidikan

Teras Bonjopi

Seni Budaya Media Ngaraketkeun Persatuan

ILUSTRASI/NET

RUPA­rupa kasenian, oge tradisi nu geus jadi budaya masyarakat lokal, kiwari geus loba kadeseh ku alatan kamajuan zaman. Pada­ hal, seni jeung budaya teh mangrupakeun hiji alat pikeun ngaraketeun persatuan. Miangkala HUT RI ka 72, sakuduna bisa dijadikeun hiji momen­ tum anu hade ku bala­ rea, pikeun nanjeurkeun kasenian atawa budaya nu aya ditiap weweng­ konna. Gawe rancage nu kiwari di jadikeun tema ku pamarentah pusat dina raraga miangkala HUT RI ka 72, tangtu bisa diwujudkeun ku cara nampilkeun seni atawa budaya lokal, khususna ku para pa­

muda nu aya ditiap desa. Cara eta bisa kawilang hiji jalan pike­ un nuwuhkeun kasa­ daran pamuda, sangkan leuwih mikacinta, mika­ deudeuh oge mikanyaah kana seni, budaya bang­ sana. Lain sabalikna leu­ wih bangga ku papakean seni budaya bangsa de­ ungeun. Kukituna, hayu urang ronjatkeun ba­ barengan salian ti pang­ wangunan isik ditiap desa, nya dibarengan ku pangwangunan tina segi mentalna. Eusian ku seni lokalna sangkan wanoh kana dirina, eusian ku budayana sangkan apal kana wujudna, eusian ku agamana sangkan nyaho saha anu mibogana. (nuki)

Pesan ‘Sang Jendral’ Kemang “PERJUANGAN kita belum berakhir Nak” demikian sebuah pesan singkat yang disampaikan seorang Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) asal Kec. Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, jelang menyambut peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 72.

U

ntaian kata yang begitu singkat, tegas dan lugas itu, seolah mewak­ ili semangat para pejuang yang telah gugur di medan pertempuran, saat merebut ataupun mempertahankan kemerdekaan Negara Ke­ satuan Republik Indonesia (NKRI) dari rongrongan kaum Imperialis. Melalui kata nan se­ derhana itu, sang veteran berupaya menegaskan dan menggugah hati kita, para penikmat kemerdekaan, agar tidak lantas jumawa dan terlena akan keberhasilan yang sudah diraih. Sebab, ke­ majuan yang dialami Bangg­ sa Indonesia saat ini, tak ter­ lepas dari semangat mereka, keringat mereka dan darah mereka saat berjuang demi

Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Aki Rukija, asal Kec. Bojongpicung

membela keutuhan NKRI. Sosok veteran itu ada­ lah Aki Rukija, demikian masyarakat akrab menyebut namanya. Sekilas orang pasti tidak akan percaya, kalau lelaki tua yang kini tinggal menempati rumah sederha­ na di Kampung Kawunglu­ wuk RT 9, Desa Kemang, Kec. Bojongpicung itu, ternyata sudah lebih dari satu abad usianya. Tepatnya 101 tahun. Rukija kecil terlahir di Desa Kemang, pada tahun 1916 lalu, dari rahim se­ orang ibu bernama Ustinah yang bersuamikan Jarkasih. Dia merupakan salah satu pelaku, sekaligus saksi se­ jarah yang menyaksikan bagaimana hebatnya per­ tempuran bangsa ini saat melawan penjajah Belanda dan Jepang. Soal kisah sejarah per­ juangan Indonesia, ingatan kakek yang satu ini terbilang sangat kuat. Bahkan begitu gamblang dan runut saat mengisahkan pengalaman hidupnya semasa masih usia muda, mulai dari urusan per­ juangan, sampai soal lika liku asmara yang pernah diala­ minya. Seolah ingin menun­ jukan ingatannya yang

Budaya Khas Bojongpicung

Tradisi Sambut Camat Baru Meriahkan HUT RI ke 72 UPACARA peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 72 yang digelar di lapangan Hupe, Kamis (17/8/2017) lalu tampak berbeda dari biasanya. Sebuah prosesi menyambut Camat baru yang sudah menjadi tradisi di Bojongpicung, digelar bersamaan pada hari itu. Tak ayal, masyarakat sekitar yang sedari pagi sudah berjubel ingin menyaksikan aksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), saat menaikan sang saka merah putih, turut larut dalam suasana, sehingga peringatan HUT RI ke 72 kali ini terlihat sangat meriah. Sorak sorai masyarakat semakin bergemuruh saat parade pasukan sipil berkuda yang ditumpangi para pejabat, memasuki lapangan upacara. Tak terkecuali Camat Pudjo Nugroho yang baru beberapa hari

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person

087779994088

BERITACIANJUR/ NUKI NUGRAHA

mengantikan posisi Camat sebelumnya yaitu Hendri Prasetyadhi, tampak duduk diatas pelana salah satu kuda, mengenakan seragam kebesarannya. Dari pantuan Berita Cianjur, beberapa Kepala Desa tampak juga dalam iring iringan parade kuda. Begitupun juga, tiga orang wakil rakyat asal Daerah Pemilihan (dapil) setempat yang menyempatkan hadir pada saat upacara peringa-

tan, berkesempatan menaiki kuda yang sudah disediakan panitia. “Sambutan untuk camat baru dengan menaiki kuda, memang sudah menjadi sebuah tradisi di Kecamatan Bojongpicung. Kebetulan saja untuk tahun ini, prosesi acaranya berbarengan dengan peringatan HUT RI ke 72,”ujar Wandi Ubaidilah salah seorang tokoh pendidikan di Kecamatan Bojongpicung kepada Berita Cianjur.

Selain parade kuda, gelaran tradisi budaya lainnya yang menjadi ciri khas Bojongpicung bergantian ditampilkan pada saat acara. Para seniman dan budayawan setempat tampil gemilang menunjukan performa terbaiknya, sehingga membuat decak kagum masyarakat tak henti-hentinya. Camat Pudjo Nugroho tampak begitu senang melihat acara memeriahkan HUT Kemerdekaan RI di Bojongpicung bisa berjalan dengan lancar dan tertib. Bahkan, masyarakat juga sangat antusias hadir, selain ingin meyaksikan upacara Bendera juga pertunjukan kreasi seni dan budaya. “Alhamdulillah semuanya bisa berjalan lancar. Masyarakat yang hadir juga sangat banyak sekali. Terus terang sangat senang sekali,” ujar Pudjo. (nuki)

masih kuat itu, dengan logat sundanya Rukija mencerita­ kan sekilas soal kehidupan Ratu Belanda, Wihelmina dan anaknya Juliana, yang sempat menjadi gosip di kalangan masyarakat Indo­ nesia, sekitar tahun 1930. “Juliana teh di kawin ku si Benhar terus boga anak. Aya tembangna oge, kieu tah, ‘Ratu Anom Juliana, ngababarkeun raja putri sinareng ku putri deui. ‘Te­ rah Rato ora ngeunah Saw, Terah ratu ora ngeunah saw. Tah kitu tembang keur sakola kelas 2 mah,” ujar Rukija saat ditemui warta­ wan di kediamannya be­ berapa waku lalu. Bertemu dengan Soekarno Pengalaman lain yang selalu terkenang Rukija yaitu saat dirinya bertemu dengan Pa Soekarno (Presiden RI ke 1, red) di wilayah Cibitung, Kabupaten Bandung Barat. Waktu itu Soekarno tengah menyamar, sementara Rukija kecil sedang menimba ilmu di Pesantren Lembur Gede. “Lamun Aki mah keur masantren diditu teh. Har­ ita Aki teh dek mulang ka Cianjur, da bekel geus beak. Teu kungsi lila, nya pendak

sareng beliau. Horeng anjeu­ na teh hayang apal Kemang. Harita dijajap ukur nepi ka perbatesan wungkul,” kata Aki Rukija seraya mengung­ kapkan kalau saat itu Pa Karno sedang bersembunyi di Curug Halimun, tepatnya di daerah Citarum. Rukija baru merasakan pendidikan militer saat era penjajahan Indonesia oleh Jepang, tepatnya sekitar tahun 1940, dirinya masuk menjadi tentara Heiho. Se­ dangkan resmi menjadi Tentara Indonesia sekitar tahun 1947, masuk pasukan batalion VI, pimpinan Kolo­ nel Kawilarang, mencakup wilayah Sukabumi hingga Sukanagara. “Jadi Akimah begitu su­ dah merdeka (tahun 1945) teh bukan siap belajar jadi tentara, tapi emang tos siap pakai (siap bertempur). Ma­ kana di kartu anggota oge disebutkeun sudah manjing bawa senjata api,” ucapnya. Kini, usianya yang telah begitu senja, sekalipun masih tampak gagah, Rukija tak lagi menyandang senjata laras panjang yang menjadi ke­ banggannya. Hanya sebuah cangkul dan sebilah arit selalu menjadi teman sejatinya. Butiran peluru yang biasa ada disakunya sudah lama ditinggalkan, berganti menja­ di benih benih tanaman padi, begitupun bubuk mesiu yang kerap tercium dari tubuhnya beralih menjadi bau pupuk obat penyubur tanaman. “Bangsa urangmah pan agraris, matak kana tatanen, khususna pertanian teh ulah ditaringgalkeun. Eta teh war­ isan kolot, karuhun urang ti baheula keneh. Bangsa bakal maju jeung kuat lamun heug didukung ku pertanian anu

kuat oge,” pesannya. Pentingnya Mengutamakan Pendidikan Selain mengingatkan pentingnya pertanian, Ruki­ ja berpesan agar pendidkan selalu menjadi yang diuta­ makan. Sebab menurutnya, pendidikan menjadi salah satu cara atau jalan terbaik dalam upaya mengisi ke­ merdekaan. Komitmen Rukija me­ ngutamkan pendidikan, dibuktikan saat menyekolah­ kan Husien putranya. Saat itu sekitar tahun 1960 an, meski kondisi ekonomi ke­ luarga sendang susah, serba kesulitan, tapi dengan keya­ kinan penuh dirinya tetap bersikeras menyekolahkan Husien ke kota (Cianjur,red). Sikap keukeuh Rukija menyekolahkan anaknya ke kota, berbuah sakit hati. Se­ orang petani kaya di desanya sempat menghina, selain menilai apa yang dilakukan Rukija itu merupakan aksi nekad, juga menyangsing­ kan kemampuannya menye­ kolahkan sang anak di kota, mengingat kondisi ekonomi Rukija yang begitu sulit. “Terus terang aki ny­ eri hate ku ucapanna. Tapi alhamdulillah sababiah eta kanyeri, sanajan ngan saukur modal jual beuli suluh, bisa jadi pamecut diri, nya terus nyakolakeun Husien nepi ka lulusna,”ucapnya. Menyambut HUT RI Kemerdekaan ke 72, sang Jendral asal Kemang itu me­ ngingatkan agar pemerintah maupun masyarakat, terus berjuang membangun Bang­ sa, tidak sampai mening­ galkan pertanian, dan harus lebih mengutamkan pendi­ dikan bagi anak­anak. (nuki)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.