15042016 duta edisi jumat

Page 1

C M Y K

SURABAYA & SEKITARNYA JADWAL SALAT SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA

04:10

11:28 14:45 17:27 18:37 JAKARTA & SEKITARNYA

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:34 11:52 15:09 17:52 19:01

TIDAK TERIMA KORAN DUTA SURABAYA 0821 3185 7586 JAKARTA 0852 5834 3301

MASYARAKAT

JUMAT, 15 APRIL 2016  8 RAJAB 1437 H

HARGA : RP 3.500

DUTA/SUUD/KARIM HAKIM

TIBA DI SURABAYA: Tim ekspedisi Islam Nusantara berpose bersama Gubernur Jatim Soekarwo dan Wagub Saifullah Yusuf saat berkunjung ke Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (14/4). Ketua tim ekspedisi Imam Pituduh bersalaman dengan Soekarwo. Tim juga berkunjung ke Museum NU Gayungsari Surabaya.

Misi Bikin Ensiklopedia Islam Nusantara Tim Ekspedisi PBNU Tiba di Kota Pahlawan

SURABAYA-Tim Ekspedisi Islam Nusantara Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tiba di Surabaya, Kamis (14/4). Mereka mengunjungi sejumlah tempat penting, mulai Gedung Negara Grahadi untuk bertemu Gubernur Jatim Soekarwo dan Wagub Jatim Saifullah Yusuf, Makam Sunan Ampel, Museum NU di Gayungsari, Kantor PWNU Jatim, Kantor PCNU Surabaya, dan Makam Sunan Bungkul. Ketua Tim Ekspedisi Islam Nusantara PBNU

Imam Pituduh kepada Duta Masyarakat, di Meseum Nahdlatul Ulama (NU) Gayungsari Surabaya, Kamis (14/4), mengatakan, tujuan ekspesidi melakukan rekam jejak dan merekonstruksi sejarah nusantara sekaligus menyebarluaskan perdamaian. Ending-nya membuat eksklopedia Islam Nusantara dan film dokumenter tentang Islam Nusantara, selanjutnya “ BACA: Misi Bikin..., hal 2 menyebarluaskannya

Susi Ditantang Stop Reklamasi Berani Tidak Batalkan Proyek Berdasar Keppres?

DIPERIKSA KPK: Direktur Legal PT Agung Podomoro Land Miarni Ang diperiksa KPK, Kamis (14/4). Miarni menyebut bahwa proyek Pluit City di Pantai G sudah mengantongi Amdal. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti

JAKARTA-Rapat Kerja Komisi IV DPR dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sepakat menghentikan proyek reklamasi Teluk Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kini

MER

R ENUNGAN Sabar adalah diam, diam sebagian dari sabar. Orang yang berbicara tidak akan menjadi lebih wira’i daripada orang yang diam kecuali orang yang pintar, dia bicara pada tempatnya dan diam juga pada tempatnya. Bisyr bin Haris (wafat 277 H)

JAGAT UNIK

SENSASI ES KRIM BER-TOPPING EMAS

Sensasi Es Krim Ber-topping Emas HAKUICHI, sebuah kedai es krim di Kanazawa, Jepang, tengah menjual es krim paling mewah. Sebenarnya ini cuma es krim cone klasik, tak berbeda dari es krim cone yang bisa ditemui di kedai-kedai musim panas. Tetapi yang menjadikan es krim ini unik adalah topping-nya yang terbuat dari gold leaf asli. Dilansir Metro (12/4), serpihan emas ini benar-benar aman untuk dikonsumsi, namun jangan kecewa kalau rasanya hambar. Es krim cone emas Hakuichi dijual dengan harga JPY 1.000 atau sekitar Rp 120.000. Meskipun cukup mahal, ternyata cukup banyak orang yang penasaran untuk mencobanya. Es krim berbentuk cantik ini mulai populer di Instagram. Es cone Hakuichi bukan makanan pertama yang dibuat dengan daun emas. Ingat Glamburger, roti emas Pan Pina, atau Golden Opulence Sundae? Namun yang menjadikan es krim ini unik adalah cara penjualannya. Glamburger dan Golden Opulence dijual sebagai hidangan seasonal eksklusif di restoran berbintang. Sementara es krim Hakuichi dijajakan layaknya hidangan musim panas jalanan.  met

bertanya-tanya, apakah Menteri Susi berani membatalkan proyek berlandaskan Keppres itu? “Sekarang Ibu Susi berani tidak batalkan reklamasi? Makanya kita tunggu saja, aku mah nurut-nurut aja,” kata Ahok di “ BACA: Susi Ditantang..., hal 7

Bojonegoro Setara Madrid dan Paris JAKARTA-Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terpilih mewakili Indonesia sebagai daerah percontohan pemerintah daerah terbuka. Bojonegoro bersanding dengan 14 pemerintah daerah di dunia. Sebanyak 45 pemerintah daerah di dunia mendaftar ajang Open Government Partnership (OGP) Subnational Government Pilot Program ini. Dari Indonesia selain Bojonegoro, ikut mendaftar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kota Banda Aceh, namun belum lolos seleksi. Pemerintah DKI dan Kota Aceh menyatakan kesiapan mereka dalam jejaring kerja OGP sebagai ajang bertukar pengalaman, pengetahuan, dan inovasi terkait pemerintah yang terbuka. Bupati Bojonegoro Suyoto patut bangga dengan prestasi ini karena dari Asia hanya terpilih tiga, yakni Bojonegoro, Pemerintah Kota Seoul, dan Pemerintah Kota Tbilisi. Menurut dia, ini hikmah dari rasa saling percaya Pemerintah Bojonegoro dan masyarakat. “Kuncinya adalah keterbukaan. Saya harap dalam dua tahun ke depan akan berjalan lebih baik,” kata Suyoto di kawasan Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (14/4). Daerah terpilih akan mendapatkan

Anton Ditaruh di Basis Teroris Badrodin Angkat 5 Pati Jadi Kapolda JAKARTA-Mendekati pensiun pada Juli 2016, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Kamis (14/4), memutasi sejumlah perwira menengah dan tinggi, termasuk lima Kapolda dan beberapa pejabat utama. Mutasi ini dilaku“ BACA: Anton Ditaruh..., hal 2

IST

Irjen Pol Anton Charliyan

TANYA JAWAB KEISLAMAN

Salat Jumat Jemaah Cuman Satu Kolom tanya jawab keislaman ini diasuh KH Abdurrahman Navis LC MHI, wakil ketua PWNU Jatim, direktur Aswaja NU Center Jatim. Pembaca bisa mengajukan pertanyaan via email ke: Dumas@ sby.centrin.net.id atau SMS ke 08121624247

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Ustadz, saudara saya bekerja di Jepang, teman muslimnya hanya satu, bagaimana caranya ia melaksanakan salat Jumat? Mohon solusinya. Badrus - Jombang Wa’alaikumussalam Wr. Wb. Mas Badrus yang saya hormati. Salat Jumat itu hukum-

“ BACA: Salat Jumat..., hal 7

COMMENT Bos Podomoro Land tegaskan proyek Pluit City tak terkait reklamasi ISt

LAYAK BANGGA: Suyoto (kanan) menyampaikan paparan dalam konfenerensi pers “Bojonegoro Terpilih sebagai percontohan pemerintah daerah terbuka” di Jakarta, Kamis (14/4). pendampingan dari Sekretariat OGP untuk menyusun Rencana Aksi Daerah. Rencana ini akan berisikan sejumlah komitmen untuk memperkuat gerakangerakan keterbukaan pemerintah. Pemerintah Kabupaten Bojonegoro

akan memimpin menyusun Rencana Aksi Daerah dengan melibatkan partisipasi publik. Pemerintah daerah harus membuka proses pemantauan

“ BACA: Bojonegoro Setara..., hal 7

Terus Pulau G Jakarta Utara milik ‘mbahe sangkil’ …? Fadli: Mudah-mudahan kita panjang umur sampai Ahok berompi oranye Wow, karena kacang lupa kulitnya (baca: Gerindra) ya…?

Oleh: Hernawati Kusumaningrum Guru Al Hikmah Surabaya

TRAGEDI INNOVA VS KA DHOHO DI TAWANGSARI, TAMAN, SIDOARJO

Tidak Percaya dr Hari ‘Pergi’ Begitu Cepat Innalillahi. Kecelakaan maut terjadi di perlintasan KA Desa Golang, Taman, Kabupaten Sidoarjo, Rabu (13/4) malam. Dr dr Hari Kushartono SpA tewas bersama istri dan dua keponakannya. EMPAT penumpang Toyota Kijang Innova L 1649 RK, meninggal dunia, pada kecelakaan maut tersebut. Mobil mereka tertabrak Kereta Api (KA) Dhoho dari Blitar menuju Surabaya, di perlintasan tanpa penjaga Desa Tawangsari, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. Total penumpang Innova enam orang dan masih ada hubungan saudara. Mereka warga Sumber Mulyo Gang III No 8, Kelurahan Gundih, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya. Empat di antaranya meninggal dunia. Antara lain Dr dr Hari Koeshartono

SpAK, dokter spesialis anak RSUD dr Soetomo Surabaya (51) sebagai pengemudi, sang istri Yunarlis (48) yang duduk di kursi belakang pengemudi, serta dua keponakan, yaitu Luluk (12) dan Fajri (11) yang duduk di kursi belakang. Dua anak almarhum malah selamat.

Jumatan Rubrikasi kerja sama Duta Masyarakat dengan Bina Qolam Indonesia.

Si sulung Andita Eka Palupi (22) yang duduk di kursi kedua sebelah kiri mengalami patah tulang. Sedangkan adiknya, Bimo Dwi Jatmiko (18), yang duduk di samping dr Hari, luka di kepala

“ BACA: Tidak Percaya..., hal 2

IST, FACEBOOK

MENGENASKAN: Kondisi Innova L 1649 RK yang ringsek ditabrak KA Dhoho Blitar-Surabaya, Rabu (13/4) malam. Dr dr Hari Kushartono SpA tewas bersama istri dan dua keponakan dalam kecelakaan itu.

Urusan setelah UN SEMINGGU terakhir ini publik disuguhi berita seputar Ujian Nasional (UN) yang telah selesai dilakukan oleh siswa di jenjang SMU. Seperti kita ketahui bahwa sejak 2015, UN bukan lagi sebagai penentu kelulusan. Berdasarkan Permendikbud Nomor 57 Tahun 2015 disebutkan bahwasannya hasil UN Tahun 2015/2016 digunakan untuk pemetaan mutu program dan/atau Satuan Pendidikan serta pertimbangan seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya. Kalau di atas kertas, yang diukur mungkin jawabannya. Stress yang dialami siswa, guru, dan orang tua tidak sedemikian hebat dibanding ketika UN se-

“ BACA: Urusan setelah..., hal 2 Editor : Mokhammad Kaiyis Layouter : Husni Fahamsyah

C M Y K


02

NASIONAL

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

Penyu Madura ‘Rekreasi’ ke Bali

Mobil Ringsek, Evakuasi Korban Sulit  Sambungan dari Hal 1

Tidak Percaya dan kaki. Keduanya hingga kemarin (14/4) dirawat di Instalasi Rawat Darurat RS dr Soetomo Surabaya. Arief Gunawan, sepupu dr Hari, mengatakan, Rabu (13/4) malam, dr Hari mengantarkan saudaranya pulang di Desa Tawangsari, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. Adik kandung istrinya itu baru saja berkunjung ke rumah almarhum di Jalan Intan, Perumnas Driyorejo, Gresik. “Saat pulang mengantarkan adik ipar itulah kecelakaan itu terjadi,” ujar Arief kemarin. Dokter Hari dikenal sebagai sosok dokter yang baik dan suka menolong. Baik di kalangan tetangganya, maupun di kalangan rekan kerja di RSUD dr Soetomo. Teman-temannya tak menduga kematian dr Hari begitu tragis. Rasa Tak Percaya Sekitar pukul 07.00 WIB sebelum pemakaman kemarin, jenazah dr Hari, istri, dan dua keponakannya disalatkan di Masjid RSDS RSU dr Soetomo. Sesaat setelah kecelakaan para koban memang dibawa ke RS Siti Khodijah namun dengan berbagai pertimbangan akhirnya diteruskan ke RSUD dr Soetomo. “Kami sangat kehilangan, karena bukan sesuatu yang kami bayangkan,” jelas dr Sjamsul Arief MARS SpA(K), wakil Komite Medik RSUD Dr Soetomo, Kamis (14/4). Menurut dr Sjamsul, sosok dr Hari dikenal sebagai pribadi yang aktif dan pekerja keras. Untuk itulah ia juga ditunjuk sebagai kepala di Emergency dan Intensif Anak. “Orangnya aktif dan banyak kegiatan yang dilakukan selain di bidang ilmunya,” kenang mantan kepala departemen SMF anak RSUD Dr Soetomo sebelum dr Hari itu. Sementara, isak tangis mengiringi pemakaman dr Hari di makam Karang Tembok Jalan Sawah, Surabaya, Kamis (14/4). Korban dimakamkan secara berdampingan dengan istri dan dua keponakannya. Pemakaman sempat molor dari jadwal pukul 12.30 WIB karena harus menunggu saudara dari Banjarmasin, Kalimantan, yang belum datang. Setelah lima saudara Hari telah berkumpul, pemakaman pun dimulai.

Empat mobil jenazah saling beriringan melintasi jalan raya, mulai dari Jalan Dupak hingga Jalan Hang Tuah. Isak tangis dan rasa tidak percaya terlihat jelas dari raut wajah teman dan saudara dr Hari. Jenazah yang dikebumikan pertama adalah dr Hari, disusul istrinya, dan terakhir dua keponakannya. Tak hanya rekan seprofesi almarhum dari RSUD Dr Soetomo Surabaya yang datang. Sejumlah instansi dari TNI AL, AD, Polri, Dishub, dan masih banyak lainnya ikut hadir. Pemakaman baru selesai pukul 14.00 WIB dan para pelayat menaburkan bunga sebagai salam perpisahan. Terseret Ratusan Meter Mengenai kronologi kecelakaan, Kapolsek Taman Kompol Sujud mengatakan, kecelakan antara Innova vs KA Dhoho terjadi Rabu (13/4) sekitar pukul 22.30 WIB. Saat itu mobil Innova melintasi perlintasan kereta api tanpa penjaga dan tanpa disadari melintas juga KA Dhoho, kemudian langsung menabrak Innova yang dikemudikan dr Hari. Korban baru saja berkunjung di rumah kerabatnya di kompleks Perumahan Tawangsari, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. “Yang meninggal dunia duduk di kursi deretan sopir ke belakang,” terang AKBP Muhammad Anwar Nasir, Kapolres Sidoarjo, Rabu (13/4) malam. “Mobil itu dari perumahan, mau ke jalan raya. Saat berjalan melintas di atas rel kereta api tiba-tiba mesin mobil langsung mati, setelah itu langsung ditabrak kereta api yang lewat,” kata Nurhayan, saksi mati di RS Siti Khodijah, kemarin. Akibat dari kecelakaan itu, kata Nurhayan, kondisi mobil ringsek, karena ditabrak kereta dan terseret cukup jauh. “Mobilnya itu terseret sekitar 700 meter dari perlintasan kereta api. Penumpang yang ada di dalam mobil, ada empat orang meninggal, dua selamat,” ujar dia. “Warga kesulitan mengevaluasi para korban karena terjepit mobil yang ringsek,” ucap Sanusi, saksi mata lainnya di lokasi kejadian. Kapolres Sidoarjo menegaskan, berdasarkan hasil olah TKP kecelakaan itu disebabkan perlintasan KA tak dijaga petugas. Setiap hari perlintasan itu, dijaga mulai pukul 06.00-22.00 WIB. “Kecelakaan dipicu perlintasan KA tak berpalang pintu,” jelasnya.  tri, ssn

Petugas Ditpolair Polda Bali hendak melepaskan puluhan penyu hijau di Pantai Kuta, Denpasar, Bali, Kamis (14/4). Sebanyak 30 dari 45 penyu hijau yang berhasil diamankan saat hendak diselundupkan dari Madura ke Bali pada 6 April 2016 lalu akhirnya dilepaskan. AFP PHOTO

Priyo Budi Deklarasi Jadi Caketum Golkar JAKARTA-Mantan Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mendeklarasikan diri maju sebagai calon ketua umum (Caketum) pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), 17 Mei mendatang. Politikus Golkar itu mengusung tema ‘Harapan Baru’ sebagai tema kampanye. “Dengan berbagai pertimbangan, saya menyatakan diri siap maju sebagai calon Ketua Umum Golkar,” kata Priyo dalam deklarasi di kantor DPP Partai Golkar, kawasan Slipi, Jakarta Barat, Kamis (14/4). Ia mengaku merasa terpanggil untuk membesarkan Golkar. Pasalnya, para tokoh senior sudah “turun gunung” untuk menyelesaikan konflik internal yang terjadi selama lebih dari satu tahun terakhir. Para tokoh senior pun masih bersemangat untuk

membesarkan Golkar. Sebagai kader muda, dia punya rasa tanggung jawab membesarkan kembali Golkar setelah berkonflik yang berkepanjangan. Priyo menegaskan akan menerapkan sejumlah kebijakan jika menerima mandat sebagai Ketua Umum Golkar. Diantaranya, menghidupkan kembali jaring-jaring baru ABG (ABRI/militer, Birokrasi dan Golongan Karya). Kemudian menghidupkan doktrin karya-kekaryaan, tidak ragu menyukseskan jalannya pemerintahan dengan mendukung penuh pemerintahan Jokowi-JK serta menghidupkan kembali seluruh kantor pengurus Golkar di desa-desa. Priyo juga berjanji mengedepankan politik luhur dan bersih untuk menjadi tradisi Gol-

kar baru serta mengedepankan politik tengah tanpa kekerasan. “Dalam situasi sesulit apapun saya pastikan Golkar akan kedepankan fatsun politik dari seluruh komponen bangsa. Saya ingin memastikan seluruh perbedaan kemarin akan kami payungi untuk Golkar bersatu,” tuturnya. Sebagaimana diketahui Munaslub Golkar akan digelar 17 Mei mendatang. Jadwal itu mundur dari tanggal 7 Mei yang sudah ditetapkan sebelumnya. Sejumlah nama sudah bermunculan sebagai Caketum seperti Airlangga Hartarto, Ade Komaruddin, Aziz Syamsuddin, Idrus Marham, Indra Bambang Utoyo, Mahyudin, Priyo Budi Santoso, Setya Novanto, dan Syahrul Yasin Limpo.  bsn

Pergantian Kapolri Tunggu Sinyal Jokowi  Sambungan dari Hal 1

Anton Ditaruh kan berdasarkan Surat Telegram Kapolri nomor ST/936/IV/2016 tertanggal 14 Maret 2016. Surat ditandatangani oleh Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia Inspektur Jenderal Sabar Rahardjo atas nama Badrodin. “Ya betul, hari ini (kemarin, red) Mabes Polri mengeluarkan surat telegram mutasi lima Kapolda dan beberapa pejabat,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigadir Jenderal Agus Rianto ketika dikonfirmasi. Posisi Kapolda Sulawesi Selatan dan Barat yang semula dijabat oleh Inspektur Jenderal Pudji Hartanto Iskandar diisi oleh Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Inspektur Jenderal Anton Charliyan. Pudji dimutasi sebagai Perwira Tinggi Pelayanan Markas dalam rangka alih fungsi menjadi Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan. Sementara itu, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar –mantan Kapolres Pasuruan– yang kini menjabat sebagai Kapolda Ban-

ten akan kembali berdinas di Divisi Humas Polri menggantikan Anton. Posisi yang ditinggalkannya diisi Brigadir Jenderal Ahmad Dofiri. Di Yogyakarta, posisi Kapolda akan diisi oleh Brigadir Jenderal Prasta Wahyu, menggantikan Brigadir Jenderal Erwin Triwanto. Sementara Erwin akan mengisi jabatan Kapolda Kalimantan Selatan menggantikan Brigadir Jenderal Agung Budi. Kepala Korps Lalu Lintas Polri Inspektur Jenderal Condro Kirono akan mengisi jabatan Kapolda Jawa Tengah yang dijabat Inspektur Jenderal Nur Ali. Nur sendiri akan menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan menggantikan Komisaris Jenderal Djoko Mukti. Selain Itu, di Badan Reserse Kriminal, Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Brigadir Jenderal Bambang Waskito dimutasi menjadi Widyaiswara Utama Sekolah Staf Pimpinan Polri. Jabatannya akan diisi wakilnya, Komisaris Besar Agung Setya. Secara total, ada 25 nama perwira dalam surat telegram tersebut. Pergantian jabatan efektif paling lambat 14 hari dari

tanggal penerbitan. Anton di Basis Teroris Tentang Anton Charliyan yang dipromosikan menjadi Kapolda Sulsel, perwira ini memang tegas terhadap teroris. Poso yang berada di Sulawesi Selatan merupakan basis terduga teroris Santoso dan kelompoknya yang hingga kini sedang diburu Satgas Tinombala. Anton pernah mengatakan, organisasi atau kelompok yang membela warga Klaten Siyono adalah proteroris. Pihak tersebut sengaja memprovokasi agar Polri dianggap sengaja menghilangkan nyawa Siyono. “Ada golongan tertentu yang proteroris. Dia (Siyono) teroris, pegang senjata, dan ada yang membela. Silakan Anda saja yang menilai,” ujar Anton di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (5/4) lalu. Belakangan, kematian Siyono dipermasalahkan oleh Komnas HAM dan Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Kemudian PP Muhammadiyah melakukan otopsi tubuh Siyono. Pelaksanaan otopsi tersebut bagian advokasi Komnas HAM. Hasil otopsi membuktikan bahwa Siyono tewas tak melaku-

Kelulusan Adalah Awal Perjuangan  Sambungan dari Hal 1

Urusan setelah bagai penentu kelulusan. Meski banyak sekolah tetap menggenjot siswa dengan perlakuan akademik yang beragam seperti mengubah strategi pembelajaran mirip Lembaga Bimbingan Belajar (LBB) dan menggelar beragam try out UN namun nuansanya tetap berbeda. Ada sedikit kelegaan karena sekali lagi, UN bukan penentu kelulusan. Tetapi beda ceritanya jika yang menjadi concern adalah sikap dan perilaku siswa. Karena sikap dan perilaku siswa di seputar UN tidak banyak berubah. Contohnya, kecurangan masih terjadi meski UN diselenggarakan berbasis komputer. Seperti yang dilaporkan oleh salah satu siswa kepada Ombudsman DIY, dia menemukan fakta bahwa ada oknum yang memotret soal di layar komputer dengan handphone dan menyebarkan melalui line untuk mendapatkan jawaban. Padahal, dalam konferensi pers UN 2016 di kantor Kemendikbud menjelang UN Menteri Anies Baswedan mengatakan, “Yang dibicarakan tentang UN saat ini adalah kejujuran, bukan kelulusan. Prestasi penting, jujur yang utama. Ujian itu tidak boleh menghalalkan segala cara. Tidak ada lagi subsidi jawaban.” Contoh lain yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi semua komponen masyarakat adalah

perilaku siswa pasca UN. Ritual corat-coret seragam, fasilitas umum, dan konvoi masih menjadi agenda utama siswa. Dan ini rata di beberapa daerah di Indonesia. Bahkan di banyak media sosial beredar foto corat-coret seragam yang dibumbui dengan pose vulgar. Tampak beberapa siswa perempuan merobek rok panjangnya. Beberapa siswa lain bahkan mem-pilox teman perempuannya pada bagian tubuh yang sangat pribadi. Kasus Sonya Depari adalah gambaran lain dari fenomena pasca-UN. Pelajar SMU di Medan ini marah besar saat dihadang Polwan ketika melakukan konvoi. Mengaku anak Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Pol Arman Depari dia menuding dan mengancam Polwan tersebut. Remaja ini telah mengejutkan jagat dunia maya bukan dengan prestasinya. Apalagi tidak kurang dari 2 x 24 jam sang ayah meninggal diduga karena akibat kesombongan putrinya. Konvoi tidak saja merugikan pengguna jalan karena menyebabkan kemacetan tapi juga membahayakan karena biasanya mereka tidak menaati peraturan lalu lintas. Merasa bebas karena sudah selesai UN maka bebas pula bertindak di jalan raya. Tidak memakai helm misalnya. Tidak jarang mereka merusak fasilitas umum dengan membuat graviti ekspresi kelulusan misalnya.

Sebagaimana fenomena corat coret usai UN, barangkali banyak Sonya-Sonya lain di daerah yang kebetulan tidak terekspos media. Mewakili wajah ketidakjujuran dalam kehidupan dan keangkuhan yang sebenarnya menjadi tanggung jawab kita bersama. Bagaimana menciptakan sistem pendidikan yang mampu merangkul dimensi ini jauh lebih penting dibanding mendapatkan nilai A di atas kertas. Dalam bukunya The Millionaire Mind, Thomas J Stanley (2000) mengungkapkan bahwa ada 100 faktor berpengaruh terhadap keberhasilan hidup seseorang. Faktor sukses yang pertama adalah kejujuran. Tindakan sederhana yang sarat nilai lebih dibutuhkan setelah lepasnya UN. Mengajarkan berbagi dan kasih sayang sebagai bentuk syukur akan kelulusan. Kalau sebelum UN sekolah biasanya menggelar motivasi spiritual dan meningkatkan aktivitas religiusnya maka setelah UN hendaknya aktivitas ini tidak ditinggalkan. Salat dhuha, salat hajat, menyantuni yatim untuk menyebut beberapa. Apalagi lagi lulus bukan berarti berhenti berjuang. Justru kelulusan merupakan awal perjuangan. Sebagaimana Allah berfirman dalam QS Al Insyirah ayat 7: Faidza Faraghta Fanshab yang artinya ”maka apabila kamu telah selesai dari satu urusan maka kerjakanlah dengan sungguhsungguh urusan yang lain”. 

kan perlawanan terhadap petugas aparat Densus 88. “Dari seluruh rangkaian autopsi ini, tidak adanya perlawanan dari luka-luka yang diteliti. Jadi, tidak ada perlawanan dari Siyono. Tidak ada luka defensif dari Siyono,” ujar Komisioner Komnas HAM Sianne Indriyani, Senin (11/4). Tunggu Sinyal Presiden Sementara itu, soal pergantian Kapolri berkaitan dengan segera

pensiunnya Badrodin Haiti pada 24 Juli 2016, anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Edi Hasibuan menyebut hingga kini belum ada pembicaraan. Kompolnas masih menunggu sinyal dari Presiden Joko Widodo. “Belum ada pembicaraaan, Tungggu arahan presiden dulu. Sejauh ini belum ada sinyal,” ujar Edi com, Kamis (14/4). Mengingat sebelumnya Kapolri diganti sebelum masa jabatan

berakhir, Edi berharap Badrodin diberi kesempatan memimpin hingga akhir masa pensiun. “Kita berharap Kapolri diganti sampai habis masa jabatannya bulan Juli. Apalagi kita lihat Kapolri juga cukup bagus,” ujar Edi. Edi mengungkapkan, selain Jenderal bintang tiga, seseorang yang bisa menjadi Kapolri berdasarkan Pasal 11 UU nomor 2 tahun 2002 tentang Polri menyebutkan calon Kapolri ialah

perwira tinggi polri yang aktif dengan memerhatikan jenjang karir dan kepangkatan. Proses pencarian Kapolri baru pun belum dilakukan. Sebelumnya, Komisioner Kompolnas M Nasser menyebut kalaupun membahas, pihaknya hanya akan kebagian di tahapan awal. Komisioner Kompolnas yang baru lah yang akan menyerahkan namanama yang terjaring kepada Presiden Jokowi.  cnn, mer, meo

Juga Kampanye Deradikalisme-Antinarkoba  Sambungan dari Hal 1

Misi Bikin ke seluruh dunia. “Itu akan kita sebarkan ke seluruh dunia. Biar bisa membedakan antara Arabian Moslem dan Indonesian Moslem,” terang pria asal Tuban tersebut. Wasekjen PBNU itu menjelaskan, ekspedisi Islam Nusantara merupakan perjalanan jurnalistik untuk merekam jejak Islam Nusantara. Mulai sebelum wali songo, zaman walisongi sampai era kemerdekaan. Tujuan perjalan agung ini adalah merekonstruksi nilai-nilai kebudayaan Islam sehingga generasi bangsa tidak melupakan sejarah islam di nusantara. Menurutnya, Indonesia saat ini dalam posisi terjepit antara liberalisme Barat dan fundamentalisme Arab. Ancaman liberalisme barat dan fundamentalisme arab sangat massif masuk Indoensia. Sementara, Indonesia belum menyelesaikan episode sejarah yang dikonstruksi sejak sebelum wali songo sampai era kemerdekaan. “Sekarang ada upaya mendesakralisasi walisongo, sejarah pejuang islam jaman dulu. Dengan pemahaman bahwa liberlisme barat menuduh dengna mitos, sedangkan arab menganggap syirik, musyrik dan bid’ah,” ucap Gus Imam. Gus Imam menambahkan, tim ekspedisi juga menyampaikan kampanye deradikalisasi dan antinarkoba kepada semua kalangan, khususnya anak muda melalui pembelajaran serta pemahaman yang benar. “Anak-

anak muda harus disadarkan bahwa suatu saat mereka akan menjadi pelaku sejarah sehingga perlu pemamahan yang benar, terutama terkait bahaya radikalisasi dan narkoba,” tegasnya. Direktur Museum NU sekaligus Ketua PCNU Surabaya Ahmad Muhibbin Zuhri saat menerima tim ekspedisi Islam Nusantara mengataykan, program pembumian Islam Nusantara ini bertujuan untuk menyelamatkan situasi dunia dari ancaman radikalisasi dan narkoba. Sebab, radikalisasi akan memunculkan pobia terhadap Islam. “Ini (Islam Nusantara) adalah jalan tengah, sebagai upaya membangun perspektif berbeda dalam Islam,” ucapnya. Dosen UIN Sunan Ampel Surabaya ini menyampaikan, pembumian Islam Nusantara merupakan pekerjaan besar dan tindak lanjut konkrit dari tema besar muktamar. Tujuannya ingin membumikan islam nusantara. Mereka melakukan ekspedisi untuk merekam jejak kebudayaan islam nusantara untuk direkonstruksi, sehingga gampang dipahami secara sederhana oleh masyarakat dunia. Sesuai rencana, Tim Ekspedisi Islam Nusantara PBNU yang diikuti 35 jurnalis muda NU akan berkeliling ke seluruh tanah air selama dua bulan, terhitung 31 Maret 2016 dari Jakarta dan berakhir 9 Juni 2016 di Raja Ampat, Papua. Total ada 40 kabupaten/ kota dan 20 provinsi di Indonesia yang dikunjungi Hingga saat ini sudah sembilan daerah di tiga provinsi yang dilewati, yaitu Cirebon, Semarang, Demak, Kudus, Rembang,

PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Menunjuk Pengumuman Kedua Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yang terbit melalui Harian Duta Masyarakat tanggal 17 Februari 2016, PT. Bank CIMB Niaga Tbk. selaku pemegang Hak Tanggungan I berdasarkan pasal 6 UUHT No. 4 Tahun 1996 dengan jasa pra lelang PT. Duta Balai Lelang akan melaksanakan pelelangan umum melalui perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo terhadap asset debitur an. Sapta Sunu W., berupa: Tanah dan bangunan, SHM No. 3126, luas 128 m2, an. Sapta Sunu Wibisono, terletak di Kel. Wates, Kec. Magersari, Kodya Mojokerto (Harga Limit Rp. 312.100.000,-/Uang Jaminan Rp. 78.025.000,-) Pelaksanaan Lelang : Jumat, 22 April 2016, Pk. 10.00 WIB Tempat : KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161 Sidoarjo Syarat-syarat lelang : - Peserta harus menyetor uang jaminan untuk objek SESUAI PENGUMUMAN, ke rekening PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Cabang Sidoarjo Pahlawan A/N. KPKNL Sidoarjo (rekening penampungan lelang) A/C Rek. 142.000.203.2539 paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum lelang dan wajib membawa bukti setor asli serta menunjukkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan kartu identitas (KTP/SIM/Paspor) pada saat pelaksanaan lelang. Penyetoran uang jaminan wajib mencantumkan nama lengkap pada slip setoran, nama penyetor harus sama dengan nama peserta / pemenang lelang dan apabila tidak sama maka setoran uang jaminan dianggap tidak sah. Pemenang lelang wajib melunasi harga lelang dan bea lelang sebesar 2% (dua persen) paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah lelang, apabila tidak dilunasi jaminan hangus. Pengambilan uang jaminan oleh Kuasa Peserta Lelang harus disertai surat kuasa yang menyebutkan bahwa “Pengambilan Uang Jaminan Penawaran Lelang sebagai perbuatan yang dikuasakan”. Apabila uang jaminan tidak diambil langsung oleh Peserta Lelang, maka surat kuasa harus dalam bentuk Surat Kuasa Notariil. - 1 Surat kuasa berlaku untuk 1 penerima kuasa dan harus notariil. Apabila peserta tidak hadir atau hadir namun tidak menawar, maka pemberi dan penerima kuasa akan dikenakan sanksi tidak boleh mengikuti lelang selama 3 (tiga) bulan di wilayah kerja Kanwil DJKN Jawa Timur. Penawaran dilakukan secara lisan dengan harga naik-naik. Objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Berikut semua perkara yang ada bila terjadi gugatan dari pihak lain / debitur seusai lelang, maka pemenang lelang tidak akan melakukan gugatan kepada KPKNL Sidoarjo, Bank CIMB Niaga, dan PT. Duta Balai Lelang. Termasuk juga bila terjadi pembatalan/penundaan lelang. Peminat lelang bisa melihat objek lelang pada masing-masing lokasi objek lelang dimulai pada saat pengumuman s/d 1 hari sebelum lelang. Persyaratan lelang dan ketentuan lain ditetapkan sebelum pelaksanaan lelang dimulai. Info hub. PT. Duta Balai Lelang, Toni Liono 081 858 1000. Sidoarjo, 15 April 2016

Tuban, Lamongan, Gresik, dan Surabaya. Setelah dari Surabaya, perjalanan tim ekspedisi Islam Nusantara PBNU akan melanjutkan ke Lumajang, Jombang, Mojokerto, Kediri, Nganjuk, Yogyakarta, Tasikmalaya, dan Serang. Kemudian menyebrang ke Pulau Sumatera (Aceh, Medan, Langkat, Siak, Indragiri, Pariaman, Padangpanjang, Palembang). Lalu menuju Kalimantan (Kutai Kartanegara dan Banjarmasin), Sulawesi (Makassar, Gowa, Gorontalo, Manado), Maluku (Ternate dan Tidore), Nusa Tanggara Barat (Lombok), serta ke wilayah ujung timur, yaitu Papua (Sorong dan Raja Ampat). Di tempat-tempat yang dikunjungi, tim akan membidik persoalan toleransi dan akulturasi budaya, kebhinekaan dan solidaritas sosial, kemandirian ekonomi, kesehatan dan keberlanjutan kehidupan, sufisme dan kepercayaan lokal. Selain itu juga terkait semangat keislaman, kemanusiaan dan kebangsaan, infrastruktur dan corak arsitektur, kesenian, tata busana dan tradisi lokal, pendidikan, ilmu pengetahuan dan karya tulis, politik keumatan, hukum dan kesultanan, serta pelestarian lingkungan dan harmoni alam. “Tim melakukan berbagai kegiatan seperti menonton pertunjukan seni, membaca naskah,

mendatangi makam, masjid, keraton, museum, dan tempattempat bersejarah, bertemu dengan pelaku seni, budayawan, kiai, dan tokoh lain,” ujar Imam Pituduh. Saat menerima tim ekspedisi Islam Nusantara di Gedung Negra Grahadi, Gubernur Soekarwo mengatakan, ekspedisi Islam Nusantara sangat penting karena mempelajari proses transformasi antara Islam dan akulturasi dengan kebudayaan. Menurut Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo, tugas yang diemban tim ekspedisi Islam Nusantara itu merupakan pekerjaan yang luar biasa karena dituntut menyajikan Islam dan budaya yang merupakan model lama menjadi sesuatu yang baru dan diterima masyarakat, khususnya anak-anak muda. “Makna Islam dan budaya tetap seperti dulu atau tidak berubah, tapi pengemasannya harus menarik sesuai zaman sekarang sehingga bisa dirasakan oleh siapa saja dan dimana saja,” pinta orang nomor satu di lingkungan Pemprov Jatim ini. Ia mencontohkan budaya yang dikembangkan di Provinsi Jatim adalah musyawarah mufakat untuk menemukan seorang pemimpin. “Di Jatim itu tidak sependapat dengan suara terbanyak, kecuali model Pilkada karena sudah diatur dalam undang-undang,” ujar mantan Sekdaprov Jatim.  azi, ud

PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan pasal 6 UU Hak Tanggungan No. 4 Th. 1996, PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Consumer Credit Collection Surabaya akan melakukan lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya melalui jasa pra lelang PT. Balai Lelang Tunjungan terhadap: Nama Debitur Objek Lelang & Alamat Agunan H. Limit (Rp.) Jaminan (Rp.) Sebidang tanah seluas 105 m2 berikut bangunan, SHGB No. 4781, a.n. 1.Yulizar Tuan Yulizar, terletak di Kel. Babat Jerawat, Kec. Pakal, Kota Surabaya. 435.200.000 217.600.000 Alamat : Perum Griyo Benowo Indah Blok F No. 05 Surabaya. a. Sebidang tanah seluas 84 m2 berikut bangunan, SHM No. 01797, a.n. Srinatun, terletak di Ds/Kel. Werungotok, Kec. Nganjuk, Kab. 330.000.000 165.000.000 Nganjuk.Alamat : Perum Pondok Kencana Blok MM No. 22 Nganjuk. 2.Srinatun b. Sebidang tanah seluas 346 m2 berikut bangunan, SHM No. 477, a.n. Imam Djailani, terletak di Ds/Kel. Bogo, Kec. Nganjuk, Kab. 373.000.000 186.000.000 Nganjuk. Alamat : Jl. Kapten Kasihin - Nganjuk. Sebidang tanah seluas 1.729 m2 berikut bangunan, SHM No. 66, a.n. 3.Puji Puji Astutik, terletak di Ds. Sumengko, Kec. Sukomoro, Kab. Nganjuk. 962.000.000 481.000.000 Astutik Alamat : Dsn. Ganggang Malang RT. 01 RW. 07 Nganjuk. Yang diselenggarakan : Hari Jumat, Tanggal 29 April 2016, Waktu : 14.00 WIB. Tempat : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya, Gedung Keuangan Negara I - Jl. Indrapura No. 5 Surabaya SYARAT-SYARAT LELANG : 1.Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, Cabang Indrapura Surabaya, No. Rekening 140.000.206.3874 a.n. RPL 031 KPKNL Surabaya utk PDJ Lelang, yang sudah masuk & efektif diterima paling lambat 1 hari kerja sebelum pelaksanaan lelang, Wajib mendaftarkan diri sebelum lelang dimulai membawa asli & copy identitas diri (KTP/SIM), bukti asli slip setoran jaminan. Serta Wajib menunjukkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). 2.Peserta Lelang wajib melakukan penawaran lelang dengan lisan naik-naik paling sedikit sama dengan harga limit. Peserta lelang yang tidak melakukan penawaran lelang dan yang tidak hadir pada saat lelang dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 bulan di Wilayah Kerja Kanwil DJKN Jawa Timur. 3.Pemenang lelang wajib melunasi kewajibannya selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pelaksanaan lelang ditambah Bea Lelang Pembeli sebesar 2 (dua)% dari harga terbentuk ke rekening diatas. 4.Apabila terjadi pembatalan dan atau penundaan pelaksanaan lelang terhadap obyek lelang maka pihak yang berkepentingan tidak diperkenankan melakukan tuntutan ke KPKNL Surabaya, PT. Bank Mandiri (Persero),Tbk Consumer Credit Collection Surabaya dan PT. Balai Lelang Tunjungan. 5.Semua obyek dijual dalam kondisi sesungguhnya, di lokasi & dengan semua cacat dan kekurangannya. Kami menganjurkan peminat lelang memeriksa asset sebelum mengikuti lelang. Informasi agunan dapat dilihat di www.lelang.bankmandiri.co.id Surabaya, 15 April 2016 PT. Balai Lelang Tunjungan PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Consumer Credit Collection Surabaya www.lelang.bankmandiri.co.id INFO HUBUNGI : 081.2163.5555.0 / 081.75004.000 / 031-532-2402

Editor : Mohammad Hakim Layouter : Husni Fahamsyah


03

RELIGI

Ubudiyah Rajab, Bukan Bulan Biasa (2-Habis) IMAM Al-Ghazali dalam Ihya’ Ulumuddin menyatakan, bahwa kesunnahan berpuasa menjadi kian bernilai bila dilakukan pada hari-hari utama (al-ayyam al-fadhilah). Hari-hari utama ini dapat ditemukan pada tiap tahun, tiap bulan, dan tiap minggu. Terkait siklus bulanan ini Al-Ghazali menyatakan bahwa Rajab masuk dalam kategori al-asyhur al-fadhilah di samping Dzulhijjah, Muharram dan Sya’ban. Rajab juga terkategori al-asyhur al-hurum di samping Dzulqa’dah, Dzul Hijjah, dan Muharram. Keitimewaan bulan Rajab juga terletak pada peristiwa ajaib Isra’ dan Mi’raj Rasulullah SAW. Peristiwa tersebut terjadi pada bulan Rajab tahun 10 kenabian (620 M). Itulah momen perjalanan Rasulullah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha lalu menuju ke sidratul muntaha yang ditempuh hanya semalam. Dari peristiwa Isra’ dan Mi’raj ini, umat Islam menerima perintah salat lima waktu. Begitu agungnya peristiwa ini hingga ia diperingati tiap tahun oleh kaum muslimin di berbagai belahan dunia. Saat memasuki bulan Rajab, Rasulullah memberi contoh kita untuk membaca. “Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadan.” Karenanya, jangan menyia-nyiakan bulan yang agung ini. Dari berbagai keterangan, sangat jelas bahwa bulan Rajab memiliki keutamaan lebih di atas bulan-bulan pada umumnya. Ia adalah momen untuk meningkatkan kualitas diri, baik tentang kedekatan kepada Allah (taqarrub ilallâh) maupun perbuatan baik (‘amal shâlih) kita kepada sesama. Sebab, belum tentu tahun berikutnya kita akan berjumpa dengan kesempatan merasakan kembali bulan Rajab. Saatnya menyisihkan fokus kita kepada bulan mulia ini di tengah kesibukan duniawi kita yang melengahkan. Wallahu a’lam.  nuo

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

Dubes Uni Eropa Tertarik KUB Indonesia JAKARTA–Duta Besar Uni Eropa (UE) untuk Indonesia dan Brunei Darussalam, Vincent Guerend mengagumi kerukunan umat beragama (KUB) di Indonesia. Kepada Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin yang ditemuinya, Dubes yang resmi bertugas sejak September 2015 bertanya apa resep sehingga Indonesia dinilai mampu menjaga kerukunan umat beragamanya. “Apa resepnya Pak Menag?” tanya Dubes Vincent Guerend ketika menemui Menag di kantor Kemenag Jalan Lapangan Banteng Barat 3-4 Jakarta, Kamis (14/4). Ikut mendampingi Menag, Kabiro Hukum danKLN A Gunaryo dan Kapus KUB Feri Meldi. Atas pertanyaan yang disampaikan Dubes, Menag menjawab, dua hal dilakukan oleh Pemerintah. “Pertama, melalui regulasi. Kedua, Pemerintah. Kami melakukan upayaupaya preventif, bekerja sama dengan ormas keagamaan, seperti Nahdlatul Ulama (NU) Muhammadiyah, dan lain sebagainya yang berfaham moderat,” terang Menag. Ketika ditanya tentang Islam, Menag menjawab bahwa Islam itu satu. “Islam itu ajaran yang satu. Tetapi, ketika nilai-nilai Islam yang satu tersebut diimplementasikan dalam situasi, kondisi dan waktu yang berbeda, nilai Islam yang satu tersebut menjadi beragam,” imbuh Menag sembari menerangkan meski sama-sama memuliakan perempuan, tetapi cara di Indonesia berbeda dengan Arab Saudi. “Di Saudi, untuk memuliakan perempuan, bahkan perempuan dilarang mengemudikan mobil. Hal tersebut berbeda dengan di Indonesia. Untuk memuliakan perempuan, di sini, bahkan perempuan bisa menjadi hakim di pengadilan agama,” tutur Menag panjang lebar. Menag juga menceritakan ciri khas Indonesia yang bukan negara berdasar atas

KMG

KUNJUNGAN: Menag Lukman Hakim Saifuddin saat menerima kunjungan Dubes Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Guerend di Kantor Kemenag Jalan Lapangan Banteng Barat 3-4 Jakarta, Kamis (14/4). agama, namun juga bukan sekular. Menag juga berharap, Indonesia dan UE bisa bekerja sama dalam bidang ekonomi, sosial, pendidikan dan lain sebagainya. Menag mengusulkan, agar UE memperhatikan rekrutmen para imam di masjidmasjid Eropa, yang biasanya berasal dari Pakistan dan Turki untuk bisa memahami situasi dan kondisi di Eropa. Dikatakan Menag, meski Eropa mayoritas adalah negara sekuler, tetapi harus dipahami pula, bahwa paham keagamaan masyarakat berperan pula dalam hubun-

gan sosial. Para Imam Masjid yang ekslusif tersebut, didorong untuk bisa diajak dialog, meski eksklusivitas tersebut adalah sebuah keyakinan dan hak yang harus dipahami dan dihormati, namun (harus dipahami) kalau mereka (para Imam tersebut) tinggal di Eropa, bukan di negara asalnya. “Karena jika para Imam masih memegang teguh adat daerah asal, dikhawatirkan sedikit banyak akan menimbulkan kesalahpahaman,” kata Menag. Dalam kunjungannya tersebut, Dubes UE berharap ada kerja sama antara Indonesia

dengan UE di bidang agama, khususnya agama Islam. Hal tersebut penting dilakukan agar masyarakat muslim di Eropa bisa berbaur dengan masyarakat Eropa lainnya dan tidak ekslusif. Atas tawaran kerjasama UE tersebut, Menag menyambut baik tawaran tersebut. “Indonesia (Kemenag) siap bekerja sama dengan UE dalam mempersiapkan para Imam Masjid yang berfaham moderat, agar asumsi Masyarakat Eropa terhadap Islam tidak menimbulkan kesalahpahaman dan persepsi tidak baik terhadap Islam,” ucap Menag.  kmg

Khotbah Jumat

Mengemban Amanat Agama Allah (2-Habis) OLEH : KH A. MUSTA’IN SYAFI’IE MAG AL-HAFIZH

TERHADAP pelanggaran sahwat, Allah mengazabnya dengan menenggelamkan Firaun beserta tentaranya di dasar laut, sehingga habislah Firaun beserta tentaranya. Sedangkan terhadap pelanggaran syahwat, kaum Nabi Luth yang terletak di daerah Sodom, Jordania, buminya dibalik, kemudian dihujani batu sehingga habis. (QS. Huud [11]: 82). Artinya, orang yang sekedar mengumbar nafsu seperti ini, Allah mengazab dengan melokalisir pelakunya saja, sementara negeri Mesir, masyarakatnya, bangunannya, lahan pertaniannya, ternak dlsb. masih utuh. Tetapi, pelanggaran syahwat yang keterlaluan seperti kaum Nabi Luth itu, daerah Sodom betul-betul dihabisi oleh Allah, tidak hanya sekedar para pelaku seksual yang menyimpang saja yang di-

habisi, bahkan anak kecil yang belum berdosa, serangga-serangga kecil yang tidak habis. Diakhir khotbah, Khotib memberikan kesempatan kepada jemaah untuk menyampaikan pertanyaan. Dalam kesempatan itu, dua jemaah mengajukan pertanyaan. Pertama, apakah Allah membuat fi’il-fi’il (kata kerja) yang berbeda dalam satu perbuatan dengan perbuatan yang lain itu apakah kebetulan atau memang disengaja? Kedua, tadi diceritakan bahwa Allah menyiksa/memberi azab kepada pelanggar kemaksiatan. Tetapi, sekarang kita saksikan di daerah tertentu yang kemaksiatannya merajalela, tetapi tidak merasakan siksaan itu. Kenapa demikian? Dalam kesempatan itu, Khotib menjelaskan, pertama. Allah membuat klasifikasi tentang poin tadi sudah pasti, sehingga bahasanya merupakan bahasa simbolik yang mempunyai

makna filosofis. Untuk melakukan “zikrullah” diantar dengan kata-kata “fas’au” (jalan agak cepat) dst. Kalau mencari rizki bahasa antarannya adalah almasyyu (berjalan biasa). Pesan yang paling mudah diambil, pertama, agar stamina kita, lebih banyak diproyeksikan kepada Allah, dibanding diproyeksikan kepada uang. Kedua, agar tidak salah penerapan, stamina sudah dikuras habis untuk hal keduniaan saja. Saya pernah bertanya kepada orang yang pada pagi hari semangat melakukan joging, hingga keringat bercucuran. “Sehat pak? Dia menjawab : “Alhamdulillah sehat ustad”. Terus saya tanya lagi: “Kalau sudah sehat lalu untuk apa?” Dia tidak bisa menjawab. Coba kita tanya kepada orang-orang yang rajin jalan pagi, senam tiap hari, mayoritas mereka akan menjawab agar sehat. Pertanyaan berikutnya, untuk apa kalau sudah sehat? Biasanya mereka berhenti di sehat itu.

Kalau diukur dari kaca mata agama, lebih baik sakit-sakitan, tetapi ibadahnya bagus, daripada sehat tetapi tidak untuk beribadah. Yang jelas, dari ayat-ayat yang kami sebutkan di khotbah tadi, memang Allah sengaja membuat fi’il-fi’il (kata kerja) tersebut sebagai petunjuk manusia bagaimana seharusnya melakukan sesuatu. Kedua, syahwat adalah keinginan pada materi. Yang tertinggi, syahwat itu ya seksual. Karena itu, dalam dunia keartisan, yang bermacam-macam model dan bentuknya pada akhirnya yang dijual ya seksual itu. Seperti goyang ngebor, goyang itik, macan dll, seluruhnya tujuannya seksualitas. Hal-hal yang seperti itulah yang membuat Allah murka. Makanya, matikan televisi yang menayangkan seksualitas, mengumbar aurat dll. Allah bisa memberi siksaan kepada kita, gara-gara mengumbar syahwat ini. Mengapa sudah ada maksiat tetapi belum

juga mendapat siksa dari Allah. Allah mempunyai pertimbangan tersendiri atas hal ini. Kalau Allah sampai menurunkan musibah, bencana, atau siksa, maka di situ pasti ada yang melakukan kesalahan. Tetapi tidak berarti kalau ada kesalahan itu pasti disiksa Allah. Jika tidak disiksa, apakah itu berarti baik? Belum tentu juga. Karena sangat mungkin, di tempat itu ada kekasih Allah, yang doanya diperhitungkan. Contohnya, di zaman Rasulullah SAW. Selagi ada Rasulullah SAW, Allah tidak akan menyiksa di lingkungan itu. (QS. Al Anfaal [8]: 33). Jadi, ada orang-orang tertentu yang menjadi penyelamat, dan yang tertinggi adalah Nabi Muhammad SAW. Bagimana kalau Nabi sudah wafat? Kemungkinan syariah beliau sangat hidup di daerah itu. Mungkin itulah pertimbangan Allah yang saya ketahui, selebihnya wallahu a’lam. 

Editor : Mahrus Ali Layouter : Abida Al Aliyah


04

SPORT

Liga Champions

Bayern Beri Kenangan untuk Pep BAYERN - Xabi Alonso menyebut Bayern Munich tetap bertekad untuk meraih trofi Liga Champions musim ini. Bukannya terganggu dengan kepindahan Pep Guardiola, situasi itu malah dijadikan motivasi tambahan. Guardiola telah dipastikan bakal meninggalkan Bayern dan menangani Manchester City musim depan. Tapi situasi itu sama sekali tak mengganggu konsentrasi tim Bavaria menghadapi laga-laga di Liga Champions. Sebaliknya, mereka malah ingin menjadikan Liga Champions kali ini sebagai kenang-kenangan untuk menandai perpisahan dengan Pep. Langkah untuk mewujudkan niat itu sudah makin dekat dengan langkah mereka berhasil menjejak semifinal. Bayern melaju ke babak empat besar usai kemenangan agregat 3-2 atas Bayern Munich. Pada leg kedua di Stadion Da Luz, Kamis (14/4) dinihari WIB, Bayern meraih hasil imbang 2-2 melawan Benfica. Hasil itu sudah cukup mengantarkan Bayern ke semifinal dengan aggregat 3-2. Alonso menyebut tak pilih-pilih lawan. Siapapun tim yang akan dihadapi, Bayern tak gentar. “Kalau bisa menjadi juara maka trofi itu untuk Pep, klub, dan semua orang. Tapi kami harus ingat kalau kami masih memiliki satu lawan lagi sebelum mencapai final,” kata Alonso seperti dikutip Daily Mail. “Siapapun yang jadi lawan kami nanti pasti akan berat. Tapi kami sudah sangat dekat (untuk mencapai final) dan tentunya kami ingin mewujudkannya,” ucap dia. Lawan Bayern di semifinal akan ditentukan lewat drawing di Nyon, Swiss, Jumat (15/4) malam ini pukul 18.30 WIB. Tiga tim lain yang lolos adalah Real Madrid, Manchester City, dan Atletico Madrid. Namun ada kemungkinan derby Madrid akan terjadi di semifinal. Sementara Josep Guardiola akan berhadapan dengan calon klub barunya, Manchester City. Skenario menarik lainnya, yang dianggap sebagai final dini, adalah jika Die Roten harus berhadapan dengan Los Merengues. Bayern dan Madrid kini menjadi unggulan teratas juara. Leg pertama babak semifinal akan dilangsungkan pada 26 dan 27 April. Sementara leg kedua dihelat sepekan berselang, 2 dan 4 Mei. Final dilangsungkan 28 Mei.  dtk

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

Atletico Bungkam Barca 2-0 Messi Sulit Tembus Pertahanan Atletico MADRID - Atletico Madrid berhasil membungkam Barcelona dengan skor 2-0 di laga leg II perempatfinal Liga Champions di Vicente Celderon, Kamis (14/4) dinihari WIB. Dengan hasil tersebut, Atletico berhasil melangkah ke semifinal Liga Champions dengan agregat 3-2. Di leg I, Atletico membawa bekal satu gol tandang kala takluk 1-2 pada di Camp Nou lalu. Kemenangan 1-0 di pertandingan malam ini akan cukup untuk meloloskan Los Colchoneros. Namun, Atletico justru memborong dua gol tanpa balas ke gawang Barcelona. Dalam jalannya pertandingan, sejak menit pertama, anak asuh Diego Semione langsung tampil menekan Barca dan bermain dengan tempo tinggi, mengandalkan serangan-serangan cepat. Di sisi lain, Messi dkk kesulitan menembus pertahanan rapat dan disiplin tuan rumah. Situasi makin menguntungkan Atletico ketika Griezmann mencetak gol di menit ke-36. Gol itu membuat mereka unggul gol tandang dengan skor agregat sama kuat 2-2. Sejak saat itu Barca mencoba meningkatkan tekanan, tapi Atletico mampu mengontrol permainan dengan menumpuk pemain di kotak penalti. Barca terus kesulitan menciptakan peluang bersih. Atletico akhirnya bisa mengamankan tiket semifinal saat wasit memberikan penalti di menit ke-88, menyusul handball Andres Iniesta. Griezmann menyelesaikan tugasnya dengan sepakan mendatar ke pojok kanan bawah. Skor 2-0 tak berubah sampai laga usai, yang artinya Atletico melaju ke semifinal dengan agregat 3-2. Sementara Barca harus memendam hasrat mempertahankan gelar juara maupun merengkuh treble winner. “Atletico selalu menjadi lawan yang tidak nyaman untuk dihadapi. Ini disayangkan, tapi sekarang kami harus fokus ke Copa del Rey dan liga,” ujar bek Barca Jordi Alba di situs resmi UEFA.

AFP

BUNGKAM BARCA: Para pemain Atletico Madrid merayakan kemenangan atas Barca di leg II perempatfinal Liga Champions, di Vincente Calderon, Kamis (14/4) dini hari WIB. Di laga itu, Atletico berhasil membungkam Barca dengan skor 2-0 atau dengan agregat 3-2. Barca jelas patut segera berbenah mengingat hasil-hasil mereka belakangan ini tak memuaskan. Dalam lima laga terakhir, anak asuh Luis Enrique cuma menang satu kali dan menelan tiga kekalahan. Sementara itu, pahlawan Atletico, Antoine Griezmann mengaku puas mampu mengalahkan Barcelona. Apalagi, dalam pertandingan tersebut, dirinya bisa menyumbang gol. “Kami semua sangat gembira,” seru Griezmann kepada BT Sport. “Kami semua ingin tampil bagus dan lolos. Ini adalah malam yang hebat dan kuharap kami bisa mengulanginya. Kami punya sebuah tim yang fantastis dan melakukan segalanya untuk lolos. Kami bertahan bersama dan itulah kekuatan kami,” tuturnya. Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone mengakui, melawan Barcelona merupakan laga tersulit yang dialami timnya. Namun,

dia mengaku, menikmati terutama setelah mendapatkan hasil positif yang berhasil diraih timnya. “Hari ini, sekali lagi, kami telah memenangi sebuah laga yang sangat sulit tapi juga menyenangkan. Kami tidak pernah berhenti percaya, kami bekerja dengan mengetahui situasinya, mengetahui apa yang bisa kami lakukan,” ujar Simeone di situs resmi UEFA. “Di babak pertama pertandingan berjalan lebih seperti yang kami inginkan, di babak kedua lebih mendekati keinginan mereka. Mereka punya individu-individu yang bisa memecah kebuntuan pertandingan, tapi kami tetap kompak dan tangguh. Kami menghadapi lawan yang sangat bagus, dengan sejarah besar, dan para pemain yang bisa mengubah laga kapanpun. Itu adalah sebuah laga antara dua tim dengan kekuatan yang berbeda, terkadang anda menang dan

kami tampil sebagai pemenang hari ini,” tandasnya. Di tempat terpisah, pelatih Barcelona Luis Enrique mengatakan, tersingkirnya dari Liga Champions bukan kiamat bagi Barcelona. Barca masih punya dua kompetisi domestik yang berpeluang besar untuk dimenangi. Yakni, trofi La Liga dan Copa del Rey. “Liga Champions adalah sebuah trofi yang benar-benar kami inginkan dan kami jelas sedih tidak bisa lagi memenanginya di musim ini. Kami selalu menargetkan yang tertinggi dan kami bangga bisa menjadi favorit di setiap kompetisi. Kami harus paham bahwa kalah adalah bagian dari permainan,” kata Enrique yang dikutip Soccer Way. “Kami masih punya dua target yang tersisa. Kami masih akan memiliki sebuah musim yang hebat kalau kami memenangi dua gelar domestik. Tapi kami harus meningkatkan performa kami,” pungkasnya.  dts

Editor : Moch Nasir Layouter: Manila


05

JEMBER

SOSIALISASI

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

90% Lahan Pertanian Siap Panen Distan Diminta Antisipasi Kelangkaan Pupuk

DUTA/ACHMAD SYAIFUDDIN

SOSIALISASI: Seorang narasumber dari FKPPI Jember saat menyampaikan akan bahayanya narkoba di hadapan para pelajar di Jember, Kamis (14/4).

Ingatkan Bahaya Narkoba ke Pelajar JEMBER - Ratusan pelajar SMA di Jember, mengikuti sosialisasi bahaya narkoba yang diselenggarakan Forum Komunikasi Putra Putri TNI Polri (FKPPI) Jember, di aula Kodim setempat, Kamis (14/4). Ketua FKPPI Jember, Bambang Sugiono, mengatakan, sosialisasi ini merupakan bentuk keprihatinan organisasinya terhadap maraknya peredaran narkoba di kalangan pelajar. “Mari kita semua menyatukan tekad dan gerak untuk bersama-sama memerangi narkoba, bersama FKPPI sebagai garda terdepan dalam memerangi narkoba, terutama di kalangan pelajar,” katanya. Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jember, Widi Prasetyo, yang hadir mewakili Bupati Jember menyebutkan, saat ini tak ada satu institusi yang benar-benar terbebas dari narkoba. “Bahkan sasarannya juga para pelajar mulai tingkat SD, SMP, SMA, dan Mahasiswa. Oleh karenanya, kita tidak boleh tinggal diam dengan keberadaan ini, kita harus menyatakan perang (terhadap narkoba) demi keselamatan bangsa dan keutuhan NKRI,” jelasnya.  aif

JEMBER - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Jember mencatat sebanyak 90 persen lahan pertanian sudah memasuki masa panen. Panen raya berlangsung Maret hingga April 2016. “Hingga kini sebagian besar lahan pertanian di Jember sudah panen mencapai 90 persen dan tersebar merata hampir di 31 kecamatan di Jember, namun ada beberapa lahan pertanian di wilayah selatan yang belum panen,” kata Hari Wijayadi, Kepala Dinas Pertanian Jember, kemarin. Menurut dia, sebagian lahan pertanian petani terserang hama dan penyakit, namun tidak sampai menyebabkan gagal panen atau puso, sehingga diharapkan tidak memengaruhi produksi padi di Jember tahun 2016 sebanyak 1.030.000 ton. “Petani bersama petugas penyuluh lapangan dan Babinsa langsung bisa mengendalikan hama dan penyakit yang menyerang lahan pertanian, sehingga tidak sampai puso,” katanya. Sejauh ini, lanjut dia, kebutuhan pupuk bersubsidi untuk lahan pertanian dipastikan aman, karena stok berbagai jenis pupuk bersubsidi cukup banyak, namun pihaknya khawatir jatah pupuk yang dialokasikan untuk Kabupaten Jember tidak akan cukup sampai akhir tahun. “Tahun ini, Jember mendapat kuota pupuk bersubsidi sebanyak 181.469 ton yang terdiri dari pupuk urea sebanyak 87.958 ton, ZA 40.011 ton, pupuk organik 16.506 ton, NPK 32.972 ton, dan pupuk SP-36 sebanyak 4.022 ton,” tuturnya. Dinas Pertanian Jember, lanjut dia, akan

DUTA/ACHMAD SYAIFUDDIN

PANEN RAYA: Para petani bersama anggota TNI saat merayakan panen raya beberapa waktu lalu. malkan produksi padi di Jember, dengan melakukan berbagai cara untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian di wilayah setempat. “Kalau sampai terjadi penurunan produksi gabah pada tahun ini, maka bisa dikatakan pemerintah gagal memenuhi target pemerintah pusat untuk mewujudkan swasembada pangan, sehingga Dinas Per-

tanian harus melakukan segala cara untuk memenuhi target itu,” ucap legislator PDI Perjuangan itu. Ia menjelaskan Jember menjadi salah satu kabupaten yang menjadi lumbung pangan di Jatim, sehingga hal tersebut seharusnya dipertahankan atau ditingkatkan lagi untuk mewujudkan swasembada pangan.  aif

Jumlah CJH Jember Terbanyak Se-Jatim

HARIAN UMUM

MASYARAKAT

BIRO JEMBER KEPALA BIRO: Achmad Syaifuddin WARTAWAN: Gafur Budianto, Andik Sugiono, Solichin, M Ali Ridho, M Fauzan

mengajukan permintaan tambahan pupuk bersubsidi untuk mengantisipasi kelangkaan pupuk pada musim tanam akhir tahun 2016, karena jatah pupuk yang diberikan pemerintah masih belum sesuai dengan rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK) petani. Sementara Ketua Komisi B DPRD Jember, Bukri meminta Dinas Pertanian memaksi-

DUTA/ACHMAD SYAIFUDDIN

CALON HAJI: Salah satu calon jemaah haji saat mengurusi administrasi di Kantor Kemenag Jember, kemarin.

JEMBER – Calon jemaah haji (CJH) 2016 dari Jember yang jumlahnya lebih 2000 jemaah menempati peringkat terbanyak se Jawa Timur. Jumlah itu lebih besar bila dibandingkan musim haji tahun lalu, yang mencapai 1600 jemaah haji. Pernyataan ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jember, Rosyadi Badar, saat

ditemui di kantornya, Kamis (14/4). “Namun jumlah itu sifatnya masih sementara. Karena ada kemungkinan calon jemaah haji ada yang mengundurkan diri, karena meninggal dunia maupun belum bisa melunasi BPIH (Biaya Perjalan Ibadah Haji),” katanya. Dijelaskannya, Kemenag Jember membagi ribuan je-

maah haji menjadi 5 kloter. Setiap kloter terdiri dari 445 calon jemaah haji. “Sementara untuk kloter pertama akan diberangkatkan 8 Agustus nanti,” terangnya. Sejauh ini, sambung Rosyadi, belum ada kendala berarti yang dialami pihaknya. Sebab untuk menyosialisasikan informasi haji, Kemenag juga melibatkan stakeholder haji.

Stakeholder yang digandeng di antaranya, Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH), maupun Kantor Urusan Agama (KUA) di tingkat kecamatan. “Sedangkan calon jemaah haji terbesar di Jember berasal dari Kecamatan Sukowono, yang mencapai 230 jemaah,” jelasnya.  aif

DUTA/ACHMAD SYAIFUDDIN

BERCENGKARAMA: Bupati dr H Faida bercengkarama dengan jemaah acara Haul Akbar di Ponpes Nurul Huda, kemarin.

DUTA/ACHMAD SYAIFUDDIN

RAMAH TAMAH: Bupati Jember dr H Faida MMR saat ramah tamah dengan Wagub Jatim H Saifullah Yusuf bersama sejumlah tokoh di sela-sela acara Haul Akbar di Ponpes Nurul Huda, Jember, kemarin.

Wakil Gubernur Juga Galakkan Cintai Kopi DUTA/ACHMAD SYAIFUDDIN

WAWANCARA: Wagub Jatim H Saifullah Yusuf di damping Bupati dr H Faida saat diwawancarai awak media terkait pentingnya mencintai produk lokal, seperti kopi di sela-sela acara Haul Akbar, kemarin.

DUTA/ACHMAD SYAIFUDDIN

HADIRI HAUL: Bupati dr H Faida saat menghadiri acara Haul di di Ponpes Nurul Huda, di Desa Pondokjoyo, Kecamatan Semboro kemarin.

DUTA/ACHMAD SYAIFUDDIN

HIDANGAN HAUL: Bupati dr H Faida bersama Wabup Jember Drs H Abdul Muqit Arief saat menikmati hidangan Haul Akbar di Ponpes Nurul Huda, kemarin.

JEMBER – Wakil Gubernur Jawa Timur H Saifullah Yusuf menegaskan, pentingnya mencintai produk lokal. Sebagaimana Bupati Jember dr Faida MMR, pria yang akrab dipanggil Gus Ipul ini menggalakkan cinta kopi. Hal tersebut disampaikan saat mengunjungi Jember, Selasa (12/4), tepatnya saat berada di Pondok Pesantren Nurul Huda. Di pondok yang berada di Desa Pondokjoyo, Kecamatan Semboro kemarin bertepatan dengan berlangsung Haul Akbar. “Kini saya telah mencanangkan program mencintai produk kopi nasional,” tegas Gus Ipul di hadapan ribuan muslimin dan muslimat. Produk kopi nasional tersebut, jelasnya lebih jauh, merupakan kopi yang diambil dari beberapa daerah di Provinsi Jawa Timur yang menjadi penghasil kopi. Salah satunya adalah Kabupaten Jember. “Kita ambilkan dari beberapa wilayah di Jawa Timur, khususnya kopi Khayangan asli produk Jember,” ujarnya. Selain gerakan mencintai kopi, menurut Gus Ipul, Bupati Jember dr Faida MMR patut mendapat apresiasi, terutama dalam programprogram yang dicanangkannya. Bahkan secara tegas, Gus Ipul menyampaikan, permintaan kepada semua pihak untuk

membantu bupati dalam menjalankan program perubahan di Kabupaten Jember. Selama ini, menurut Gus Ipul, salah satu yang perlu mendapat prioritas adalah membangun sumber daya manusia sesuai program kerja bupati. “Untuk mewujudkan program perubahan, salah satu yang perlu kita bantu dalam menjalankan program kerja bupati,” tutur Gus Ipul. Program kerja yang dimaksud, yakni membangun sumber daya manusia. Ditegaskannya, sumber daya manusia merupakan salah satu faktor penunjang perubahan di Kabupaten Jember. Sementara itu, Bupati Jember dr Faida MMR saat memberikan sambutan menyatakan, rasa terima kasihnya kepada pihak-pihak yang telah membantu dirinya menang dalam Pilkada. “Saya berterima kasih kepada semua pihak, khususnya pengasuh Ponpes Nurul Huda yang telah membantu saya dalam memenangkan Pilkada kemarin,” tuturnya. Lebih jauh, Bupati menekankan, pentingnya mengisi kemenangan dengan pembangunan. “Kedepannya, saya mengharap kepada semua pihak untuk membantu saya dalam membangun Jember lebih baik,” ujarnya.  hms/aif/adv

Editor : Mahrus Ali Layouter : Manila


06

OPINI

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

Editorial Belum Berani Kejar Mafia Pajak TRAGEDI yang menimpa Parada Toga F Siahaan dan Soza Nolo -- petugas pajak, KKP Sibolga -- yang tewas dibunuh, menjadi salah satu fakta, bahwa, persoalan pajak masih silang sengkarut. Walhasil, petugas pajak ngos-ngosan mengejar targetnya. Hasilnya tak pernah maksimal. Akhirnya, seperti sekarang, tidak tercapainya target pajak menjadi hal yang lumrah, biasa bagi pemerintah. Bayangkan, selama kurun waktu 11 tahun, hanya dua kali target penerimaan pajak tercapai yakni pada 2004 dan 2008. Selebihnya, target pajak tidak tercapai dan puncaknya terjadi pada tahun 2015 ketika capaian hanya 83 persen. Dalam APBN 2016, pemerintah menargetkan penerimaan pajak hingga Rp1.546,7 triliun atau 25 persen di atas realisasi penerimaan 2015. Pada 2015, pemerintah mematok penerimaan Rp1.294 triliun atau 29 persen dari realisasi 2014. Namun, realisasi penerimaan pajak 2015 hanya Rp1.055 triliun, atau 81,5 persen dari target. Angka ini meleset jauh dari kelaziman realisasi penerimaan perpajakan yang umumnya di atas 90 persen. Sekarang, suasana memburu wajib pajak begitu seru. Sahsah saja pemerUntuk mendapatkan i nt a h b e r j i b a k u data seperti yang mengeruk pendapatan. Tetapi, ingat, dimiliki Fitra ini, kebijakan pemerinbukan barang susah. tah juga dicermati Apalagi celotehan di dunia masyarakat luas. maya sudah begitu terangTerutama keseriuterangan. Jangan heran kalau sannya mengejar mafia pajak besar, kemudian masalah tersebut yang sangat merbakal menjadi bola liar.” ugikan negara. Terkuaknya banyak nama mafia pajak (Indonesia) melalui dokumen Panama Papers, semakin menunjukkan ketidakseriusan pemerintah. Padahal, sedikit demi sedikit, mereka itu bakal terkuak. Sampai sekarang belum terdengar suara pemerintah untuk mengejar mafia pajak tersebut. Ironisnya pemerintah justru sibuk menunjukkan data tandingan. Padahal, di tengah informasi yang terbuka seperti ini, cepat atau lambat akan kelihatan belangnya, siapa yang bermain dalam wilayah ‘haram’ tersebut. Apalagi, dari 2.961 nama yang ada, banyak pula politisi atau pengusaha lingkar istana yang masuk. Apa karena itu kemudian pemerintah permisif? Coba kita baca analisa dan fakta yang dipaparkan Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra). Ia mengungkap sejumlah pejabat negara dan pengusah kelas kakap yang menjadi klien Mossack Fonseca, sebuah firma hukum berkedudukan di Panama. Beberapa nama yang dimaksud adalah Menteri BUMN Rini Soemarno, mantan Menteri Perumahan Rakyat yang juga Politisi PPP Djan Faridz, Wakil Ketua MPR Oesman Sapta, Ketua BPK Harry Azhar Aziz, dan pemilik Lion Air Group yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Rusdi Kirana. “Kita mengutip data ini dari The International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ). Kami menemukan nama-nama seperti Rini Soemarno, Djan Faridz , Oesman Sapta, hingga Rusdi Kirana ada disitu,” begitu Peneliti Fitra, Gulfino Che Guevaratto di Kantornya, Jakarta kepada wartawan. Untuk mendapatkan data seperti yang dimiliki Fitra ini, bukan barang susah. Apalagi celotehan di dunia maya sudah begitu terangterangan. Jangan heran kalau kemudian masalah tersebut bakal menjadi bola liar. Di mana, praduga masyarakat bahwa pejabat negara yang disebutkan di Panama Papers semakin kuat, ujungujungnya, publik mendesak presiden membersihkan pemerintahan dari pejabat itu. Lebih jelas lagi, apakah presiden memiliki kekuatan untuk itu? Ini pertanyaan serius yang harus dijawab. Sampai sekarang publik belum mendapat penjelasan. Mestinya pejabat negara yang disebutkan dalam dokumen Panama Papers memberikan klarifikasi yang membuktikan bahwa yang bersangkutan tidak salah, seperti yang telah disampaikan Ketua BPK Harry Azhar Aziz. Apabila tidak mampu memberikan klarifikasi yang dapat dipertanggung jawabkan maka jalan terbaik untuk mundur sebagai pejabat negara adalah langkah menjadi negarawan yang bijak sekaligus memperbaiki citra negarawan Indonesia. Tidak perlu menunggu reshuffle kabinet, tidak perlu menunggu didemo rakyat. Kesadaran itu bakal menjadi investasi politik yang dahsyat. Ke depan negeri ini perlu dibangun dengan moralitas yang tinggi. Upaya pemerintah untuk menerapkan UU tax amnesty, agar dana-dana itu pulang kampung atau repatriasi, mengalir deras ke Indonesia, boleh-boleh saja. Tetapi, ini jelas bukan satu-satunya jalan, karena potensi untuk terjadi hal yang sama semakin besar. Percuma saja ada dana yang masuk, namun kemudian keluar lagi, tanpa bisa kita cegah. Karena itu pemberlakuan tax amnesty harus dirancang sebaik mungkin, sehingga tidak menjadi setali tiga uang. Data Tax Justice Network mengatakan ada lebih dari USD331 miliar atau setara Rp4.500 triliun aset orang Indonesia yang berada di negara penerap pajak atau tax havens. Itu data 2010, enam tahun terakhir. Sekarang bisa jadi lebih gila. Semua ini akan menjadi tontonan ketika pemerintah sudah tidak lagi memiliki keberanian. Waallahu’alam bish-shawab. 

Surat Pembaca

Kebebasan, Agama, dan ISIS Oleh : Masduri* KETIKA kebebasan menjadi dasar dari konstruksi kenegaraan yang kita jalankan. Maka segala bentuk intimidasi dan diskriminasi harus dilenyapkan di bumi kita. Hanya, masih saja kerap kali kita dipertontonkan dengan sajian tidak elok oleh segelintir oknum yang mengatasnamakan agama, tetapi tindakannya tak mencerminkan keluhuran agama yang menggemakan kebebasan dan penghargaan yang tinggi terhadap nilai-nilai kemanusian. Kita tak menyangsikan bahwa sejatinya kebebasan mutlak itu ilusi, karena secara tak tersadarkan, kita mesti terbelenggu dengan kebebasan orang lain, yang kemudian menjadi hak setiap individu untuk dihargai. Dalam pandangan eksistensialis, seperti Jean-Paul Sartre, kebebasan adalah satu-satunya universalitas manusia, maka batasan dari kebebasan setiap individu adalah kebebasan individu lain. Dengan demikian, kebebasan bagi eksistensialis bukan kebebasan membabi buta tanpa memperhatikan hak-hak orang lain. Kebebasan pada prinsipnya adalah upaya memanusiakan manusia, seperti bahasa Multatuli, tugas manusia adalah menjadi manusia. Karena itulah, ketika dalam kehidupan kebangsaan, kita disuguhkan dengan tragedi kekerasan atas nama agama. Kita menjadi sangsi, apakah orang bersangkutan benar-benar beriman, melakukan pencitraan keberagamaan, atau salah paham mengenai keimanan. Sebab keimanan mestinya menggerakkan nalar kemanusian. Hassan Hanafi menyebut keimanan dengan bahasa proyeksi tentang hidup, yang di dalamnya manusia menghayati Tuhan dan realitas kehidupan, sebagai sebuah konstruksi dalam membangun kehidupan yang lebih beradab.

Keimanan yang tak menggerakkan bagaikan pohon tanpa buah, tidak mampu memberi makna bagi kehidupan manusia. Penghayatan tentang Tuhan harus dihadirkan ke bumi dalam upaya membangun harmoni hidup yang lebih baik. Bukan dengan tindakan destruktif terhadap tingkah kemanusian. Sebagai contoh, kita sering heran dengan tingkah keberagamaan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), tindakannya sering brutal, menghakimi tingkah masyarakat dengan nalarnya sendiri, sedangkan kita hidup di kebebasan dan hak asasi manusia. Sebut saja contoh teranyar tentang kasus bom di Brussels, Belgia. Kejadian ini tentu begitu miris, orang-orang tak berdosa harus terluka dan meninggal sia-sia karena tindakan mereka.

Sadar Realitas Sebagai manusia yang hidup di tengah kemajemukan yang diberikan Tuhan, kita mesti selalu sadar realitas yang ada di hadapan. Karena bila tidak, kita bakal terasing dari dunia kita sendiri. Bagi saya, tindakan arogan dan represif yang selama ini dilakukan oleh sebagian kel-

Sebagai manusia yang hidup di tengah kemajemukan yang diberikan Tuhan, kita mesti selalu sadar realitas yang ada di hadapan. Karena bila tidak, kita bakal terasing dari dunia kita sendiri. Tindakan arogan dan represif yang selama ini dilakukan oleh sebagian kelompok keberagamaan, sejatinya adalah bentuk keterasingan diri dari dunia dan realitas kehidupannya. Peristiwa kekerasan seperti ini perlu menjadi renungan bersama kaum beriman, sebagai proyeksi membangun nalar keberagamaan yang lebih progresif dan menghargai hak-hak kemanusian. Saya tak mampu menyana, nalar apakah yang selama ini dijalankan oleh kelompok keberagamaan yang memiliki tingkah senada dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), mereka selalu mengatasnaman agama. Nama Tuhan selalu dikumandangkan, tetapi di sisi lain mereka merendahkan, menindas, bahkan membunuh orang atau kelompok lain. Tindakan seperti itu bagi Husein Muhammad adalah bentuk pendustaan

ompok keberagamaan, sejatinya adalah bentuk keterasingann diri dari dunia dan realitas kehidupannya. Mereka selalu mengandaikan kejayaan agamanya di masa lalu, sedangkan kita hidup di abad modern yang jauh dari masa itu. Membayangkan kemajuan umat harus dengan kerja keras dan tindakan konstruktif, bukan dengan merasa iri apalagi tinggi hati seolah membenarkan pembunuhan atas nama Tuhan. Dalam konteks Indonesia, kelompokkelompok keberagamaan seringkali membandingkan pola dan gaya hidup kita di Indonesia dengan bangsa-bangsa di Timur Tengah. Mereka tak sadar

jika konstruksi kebudayaan kita sangat berbeda dengan mereka. Kelompokkelompok ilusionir sering mengimipikan Khilafah Islamiyah, selalu memuja-muja masa lalu Islam. Mereka tak sadar jika konteks sosial, politik, ekonomi, pendidikan, dan budaya kita hari ini sangat berbeda dengan Islam di masa lalu. Sekarang kita hanya perlu sadar realitas kehidupan, sehingga tidak terasing di tempat kelahiran kita sendiri. Kesadaran kita tentang realitas adalah bagian dari konstruksi membangun kehidupan keberagamaan yang lebih baik. Setiap peristiwa kekerasan keberagamaan harus menjadi pelajaran dan muara pengharapan baru dalam membangun kehidupan yang lebih menghargai realitas yang diberikan Tuhan kepada kita hari ini. Dunia terus bergerak dinamis, realitas semakin tidak sederahana, dan persoalan semakin kompleks. Sebab itulah diperlukan tindakan bijaksana untuk menghadirkan benderang kehidupan yang lebih cerah. Sikap-sikap arogan, repsesif, dan diskriminatif adalah musuh bersama kaum beriman. Karena Tuhan selalu mengajarkan kita menjadi manusia yang rendah hati, pengasih, dan penyayang. Bagi kita yang percaya bahwa kehancuran dunia, yang dalam bahasa agama disebut kiamat, hanya akan terjadi jika sudah tidak ada lagi orang-orang yang beriman dan bertindak konstruktif, maka tindakan kita membangun kehidupan dunia yang lebih bermartabat dan penuh harmoni dengan dasar nilainilai kemanusian, adalah upaya untuk memanjangkan usia dunia, agar kiamat tidak cepat-cepat datang. *Penulis adalah pengelola Laskar Ambisius (LA) dan akademisi teologi dan filsafat pada fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Sunan Ampel Surabaya.

Opini merupakan ruang publik. Bagi yang ingin menyumbangkan opini atau gagasannya, kirim via e-mail: dumas@sby.centrin.net.id. Opini bisa disertai foto diri. Keluhan dan saran masalah pelayanan publik, dapat dikirim melalui SMS ke 0838-3195-2617, faks.021-31906214

Dianggap Tak Miliki NPWP, Dikenakan Bea Masuk 15% TANGGAL 18 Januari 2016, saya ditelepon oleh kurir DHL yang menyatakan bahwa paket saya dari Inggris akan diantar dan saya diharuskan untuk membayar sejumlah Rp 3,1 Juta. Uang tersebut untuk membayar bea masuk dan lain-lain yang ditentukan sepihak oleh DHL dengan asumsi saya tidak memiliki NPWP dimana pajak untuk pemilik NPWP 7,5% dan 15% dari harga barang jika tak memilikinya). Seharusnya DHL menghubungi saya dan menanyakan perihal NPWP. Karena pada saat itu saya sedang tidak di kantor, saya menolak pengantaran pada hari itu. Beberapa hari kemudian, saya menanyakan bagaimana caranya untuk mengurangi pajak disesuaikan dengan status saya sebagai pemilik NPWP.

HARIAN UMUM

MASYARAKAT

Penasehat Ahli: KH. A. Mustofa Bisri KH. A. Hasyim Muzadi

terhadap agama. Lebih jauh, ia menyebutnya dengan bahasa syirik, karena tindakan tersebut muncul lantaran dirinya merasa paling benar, mengagungkan, memuja, dan mengunggulkan diri sendiri dan kelompoknya. Sikap seperti ini adalah bentuk upaya memosisikan dirinya sama dengan atau bahkan menandingi Tuhan Yang Maha Besar, Maha Agung, dan Maha Absolut.

As’ad Said Ali Dr. H. Alwi Shihab

Pemimpin Umum/Penanggung Jawab : Drs. H. Choirul Anam Direktur : Mokhammad Kaiyis Dir. Operasional : Achmad Hizbullah Fahry Dir. Keuangan : Ahmad Nahidlul Umam General Manager : Eko Pamuji Pemimpin Redaksi : Mokhammad Kaiyis

Namun DHL menjelaskan jika pajak sudah dibayarkan dan tidak bisa ditarik kembali, saya harus menerima. Semudah itu mereka menjawab. Akhir Februari 2016, saya telepon kembali dan meminta DHL mengirimkan barang 2 hari kemudian karena saya sudah tidak berharap lagi DHL dapat mengurangi pajak dengan penyesuaian NPWP. Saat saya menghubungi DHL lagi, ternyata paket telah dikembalikan ke Inggris pada tanggal 10 Maret 2016, tanpa pemberitahuan dan tanpa penjelasan. Hal ini sungguh mengecewakan. Hasan Email: hasan.vikry@gmail.com

SMS KASUS reklamasi pantai di Jakarta bisa menjadi pelajaran berharga bagi Jatim dan Surabaya, yang sebagian wilayah pantainya sudah banyak direklamasi. Indikasi penyalahgunaan wewenang perlu ditindaklanjuti agar tanah dan uang negara tidak jatuh ke tangan para bandar politik yang selalu menyengsarakan rakyat. [ROFIQ: 08123242xxxx]

Keluhan & saran masalah pelayanan publik. Kirim sms ke 081 733 3882

Pelayanan Mengecewakan dari iBox Service MKG SAYA membeli iPhone 6 Plus Gray 128gb di iBox pada bulan November 2015. Tanggal 20 Desember 2015, saya ke iBox Service Mal Kelapa Gading (MKG) karena mic dalam iPhone tidak berfungsi dan dijanjikan penggantian unit baru. Unit pengganti baru saya terima pada tanggal 25 Februari 2016. Namun unit yang diberikan masih memiliki kendala,

yaitu tidak dapat menggunakan headphone. Saya menghubungi iBox pada keesokan harinya. Petugas menjanjikan untuk diberikan unit baru lagi, namun hingga saat ini unit pengganti belum saya terima. Rachmat Email: adryo.rachmattt@ gmail.com

Redaktur Pelaksana: Mahrus Ali, Mohammad Hakim. Koordinator Liputan: Mohammad Natsir. Koordinator Daerah/Event: Imam Ghozali. Redaktur: Endang Lismari, Tri Suryaningrum, Abdur Rohman, Imam Ghozali. Wartawan: Ahmad Fathis Su’ud, Abd. Aziz, Ari Armandianto, Andi Mulya. Fotografer: Ridho’i, Wiwik Wulandari. Biro Daerah: Situbondo: Fatur Bari. Probolinggo: Ahmad Faisol. Pasuruan: Abdul Aziz, Hamzah Pujiono. Lumajang: Lukmanul Hakim, Ali Imron. Bondowoso: Haryono. Banyuwangi: Jamhari. Jember: Achmad Syaifudin. Bangkalan: Moh Amin. Sampang: Fathurahman. Pamekasan: Habib As Siddiq. Sumenep : Roni. Biro Sidoarjo: Ahmad Yani, Yudi Irawan, Luthfi. Gresik: Abdul Salim, M Shopii, Agus Salim Lutfi. Lamongan: Kadam Mustoko. Malang Raya: Rio Hendra (Koor), Muhammad Zen. Mojokerto: Arif Rahman, Yusuf Widayat. Jombang: Nurul Yaqin, Muhtazuddin. Kediri: Nanang Priyo. Nganjuk: Adi Mulyadi. Madiun: Agoes Basoeki, Aribowo. Blitar: Hendik Budi Y. Tulungagung: Jarot Prawira. Trenggalek: Tatang Dahono Tuban: Syaiful Adam. Ponorogo: Siti Noor Aini. Jakarta: Khoirul Huda Sabily, M.Saefullah, Hamzah P, Teguh. Depok: Aan Humaidi. Desain Grafis: Husni Fahamsyah (Koordinator), Ahmad Faiz Muda, Sulistyorini, Ismail Amrullah, Abida Al Aliyah, Dewi Ayu Manila, Imron. Karikaturis: Iskandar Zubair. IT Support: Nardi. Website Desainer: Dody Tri Kapisha. Keuangan: Putut Kartika Candra (kabag), Wahyu Setyawati; Nurul Faizah (Jakarta); Marketing Eksekutif: Maulana; Iklan: Lores Verda Wati, Mufita Endah R, Tri Ramayanti (Adm), Rahmat (Koord Adv), Hawin Novita A (Telemarketing). Sirkulasi & Pemasaran: Syamsul Huda (Koordinator), Lutfi Eko S, Masudi, Akhson Fuadi, Puji, Ardi, Ahmad Rif’an, Fatkhul Khozin, Jamudin (Jakarta). SIUPP: No. 705/SK/Menpen/SIUPP/1998. Percetakan: PT Duta Aksara Mulia. Kantor Pusat: Graha Astra Nawa, Jl. Gayungsari Timur 35 Surabaya, Telp. 8299985, 8299986 (iklan& Koran), 8299982 (Redaksi) Fax. 8299987 E-mail: harianduta@gmail.com - Website: www.duta.co Kantor Jakarta: Jl. Kramat VI No. 8 Jakarta Pusat, Telp. (021) 31906159, Faks. (021) 31906214. Wartawan HARIAN DUTA MASYARAKAT dilengkapi dengan kartu identitas berupa ID Card / Kartu Pers.

Editor : Arohman Layouter : Abida Al Aliyah


07

EDUKASI

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

Ajukan Akreditasi Walau Belum Masuk Kuota Mei Mulai Visitasi Lembaga

DUTA/WIWIEK WULANDARI

GRAND LAUNCHING Fakultas Kedokeran yang dihadiri mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Din Syamsuddin. Ketua PWM Jatim Dr Saad Ibrahim dan para Wakil Ketua PWM Jatim di Kmapus UMSurabaya, Kamis (14/04/2016). Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan seremonial penandatanganan prasasti pembukaan FK yang ditanda tangani oleh Prof. Dr. Lincolin Asyad, M.Sc, P.hD Ketua Dikti Litbang PP Muhammadiyah.

FK UMS Diserbu Pendaftar SURABAYA - Universitas Muhammadiyah Surabaya. (UMS) membuka pendaftaran perdana Fakultas Kedokteran (FK) untuk tahun ajaran baru 2016. Pertama kali dibuka fakultas Kedokeran tersebut diserbu calon mahasiswa. “Yang sudah indent 120 orang, ini kemungkinan terus bertambah,” ungkap Dr. dr. Sukadiono, MM Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya di sela Grand Launching FK, Kamis (14/04). Menurut Sukadiono, saat ini perguruan tinggi yang dipimpinnya masih menerima pendaftaran sampai batas waktu 26 April 2016. Setelah pendaftaran usai, maka akan diteruskan dengan tes untuk mengetahui kemampuan calon mahasiswa. “Insyaallah gelombang pertama ditutup 26 April 2016, karena pada tanggal 27

April harys tes,” urainya. Rektor Universitas Pertamina Akhmaloka mengatakan, saat ini perguruan tinggi yang dipimpinnya tersebut masih menerima pendaftaran untuk gelombang pertama sampai 17 April 2016, setelah itu dilanjutkan dengan ujian pada 24 April 2016. Fakultas Kedokteran yang dimiliki Universitas Muhammadiyah Surabaya diharapkan dapat menjawab kurangnya kebutuhan dokter di beberapa daerah. Dalam hal fasilitas FK UM juga mengaku siap mengingat dalam pendidikan bidang kesehatan bukan hal yang baru. “Rumah sakit pendidikan kami adalah milik sendiri, milik Muhammadiyah, selain itu kami memiliki 28 rumah sakit afiliasi da satelit yang tersebar di Jatim, dan ini yang belum banyak dimiliki FK

lain,” terangnya. Diakui oleh Sukadiono Fakultas Kedoteran UM sempat terkendala aturan pemerintah yang menghentikan untuk sementara (moratorium) pendirian fakultas kesehatan. Berbekal perjuangan dan penantian panjang akhirnya Program Studi Pendidikan dokter terjawab dengan keluarnya izin operasional. Dalam grand launching yang dilakukan juga dihadiri mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Din Syamsuddin. Ketua PWM Jatim Dr Saad Ibrahim dan para Wakil Ketua PWM Jatim. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan seremonial penandatanganan prasasti pembukaan FK yang ditanda tangani oleh Prof. Dr. Lincolin Asyad, M.Sc, P.hD Ketua Dikti Litbang PP Muhammadiyah.  end

SURABAYA – Akreditasi kini menjadi sebuah hal yang harus dicapai sebuha sekolah, untuk menentukan laya atau tidak sekolah itu beroperasi. Selain itu akreditasi sekolah merupakan penilaian yang dilakukan oleh pemerintah dan lembaga mandiri yang berwenang, untuk menentukan kelayakan program dan atau satuan pendidikan pada jalur pendidikan formal dan nonformal pada setiap jenjang dan jenis pendidikan. Jangka waktu akreditasi juga terbatas hanya 4 tahun, dan pengurusannya biasanya berdasarkan skala prioritas. Karena kuota yang diberikan pemerintah setiap tahunnya terbatas. Karena prosesnya yang tidak singkat, sejumlah sekolah mengajukan akreditasi 6 bulan sebelum akreditasinya habis, meskipun tahun itu belum mendapatkan kuota. Kepala SMP Vita, Junita menjelaskan, sekolahnya akan habis masa akreditasinya pada Oktober 2016. Untuk itu, ia sudah mengajukan saat proses pendataan akreditasi dimulai tahun ini. “Kami juga dapat kuota, jadi langsung kami urus meskipun masanya belum habis,” terangnya . Proses akreditasi ini merupakan kedua kali di sekolahnya. Empat tahun sebelumnya sekolahnya harus menunggu selama satu tahun setelah mendaftarkan akreditasi. Pendaftaran akreditasi di sekolahnya pertama kali

dilakukan usai meluluskan satu angkatan siswa. “Memang belum dapat kuota, jadi lebih baik antri dulu,” tuturnya. Bagi sekolahnya menyiapkan berkas data tidaklah sulit, karena sebelumnya manajemen pendataan di sekolahnya sudah tertata, hal ini tentunya mempermudah pengurusan kelengkapan data sebelum visitasi akreditasi. Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan (Kabid Dikdas Dindik) Surabaya, Eko Prasetyoningsih menjelaskan, kuota akreditasi di Surabaya terbagi 136 SD/MI, 89 SMP/MTs, 35 SMA/MA, 107 SMK, dan 11 PLB. Kuota ini berasal dari Badan Akreditasi Nasional (BAN), APBD Kota Surabaya dan Kementrian Agama. “Dengan adanya kuota akreditasi, maka sekolah tidak pelru membayar untuk proses akreditasi,” terangnya Menurutnya hasil akreditasi ini nantinya akan dijadikan sebagai dasar kebijakan dalam penyelenggaraan UN, penandatangan ijazah, mutasi siwa, sekolah, pertimbangan penerimaan mahasiswa baru, pertimbangan pemberian bantuan pendidikan, serta pertimbangan dalam pemberian beasiswa. Selain melengkapi data yang akan digunakan untuk akreditasi, asesor juga akan melakukan penilaian langsung dengan visitasi yang di jadwalkan bulan Mei 2016.Bila asessor menemukan ketidaksesuaian, maka mengurangi penilaian akreditasi lembaga tersebut. Untuk tingkatan SMA, akan dilakukan visitasi

pada 9-10 Mei, sedangkan untuk SMP dan SD akan dilakukan visitasi pada 23 Mei. Sekretaris Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah (BAP S/M) Jatim, Soeparno mengatakan, dokumen yang diisi sebagai instrumen akreditasi lembaga mencakup 8 standar nasional pendidikan. Antara lain isi (materi pendidikan), proses pembelajaran, kompetensi kelulusan, pendidikan dan tenaga kependidikan, sarana prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian. “Isian dokumen harus sesuai dengan fakta, jangan dipalsu,” jelasnya. Tahun ini Jatim mendapat kuota akreditasi sebanyak 9.400 lembaga. Jatah itu disebar ke sekolah/madrasah negeri dan swasta tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK dan pendidikan luar biasa (PLB). “Kuota ini lebih kecil dibanding usulan akreditasi yang masuk BAP S/M Jatim,” ujar mantan Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Surabaya tersebut. Soeparno menjelaskan usulan akreditasi yang masuk ke BAP S/M Jatim tahun ini mencapai 13.366 lembaga. Karena kuota terbatas, maka akreditasi diprioritaskan bagi lembaga baru yang sudah meluluskan siswa satu kali. Setelah itu memenuhi, prioritas kedua bagi lembaga yang akreditasinya habis paling lama. “Misalkan ada lembaga yang habis akreditasinya tahun 2014 lalu, kemudian ada yang habis 2015. Diprioritaskan yang habis 2014,” terangnya.  end

SAMBUNGAN

Bos Agung Sedayu Diduga Dalang Suap  Sambungan dari Hal 1

Susi Ditantang Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (14/4). Ahok menyerahkan juga keputusan kepada DPR RI, apakah DPR akan membuat produk legislasinya untuk membatalkan reklamasi Teluk Jakarta atau tidak. Pada akhirnya, pihak pemerintah (eksekutif) yang punya pengaruh lebih besar terhadap lanjut-tidaknya reklamasi itu. “Aku ini sudah lama di DPR RI, rapat kerja-rapat kerja itu yang memutuskan eksekutif (pada akhirnya red), bukan dari legislatif,” tutur Ahok. Komisi IV DPR RI bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan sepakat menghentikan proyek reklamasi Jakarta dalam rapat Rabu (13/4). Konsekuensinya, pembangunan yang sudah ada sekarang pun harus disegel. Padahal di sana ada investasi Agung Sedayu Group yang bernilai triliunan. Sebelumnya, pimpinan Komisi IV DPR sudah menyatakan bahwa Pemprov perlu menyegel pembangunan di atas pulau reklamasi. Komisi IV menyatakan ada aturan yang disalahi dalam pembangunan di atas pulau reklamasi itu. “Sebelum ikuti perundangundangan, ya jangan jalan dulu. Harus ada penyegelan yang sekarang. Bahwa itu menyalahi

aturan,” kata Wakil Ketua Komisi IV Herman Khaeron di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat. Ahok sendiri menyatakan, pembangunan di atas pulau reklamasi tak bisa dilakukan, itu sebagai imbas dari tak disahkannya Rancangan Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Jakarta Utara oleh DPRD DKI. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga telah menyegel bangunan di atas pulau reklamasi, misalnya Pulau D yang di atasnya terdapat proyek Golf Island. Pembangunan di atas pulau tidak bisa dilakukan karena belum ada Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) sebagai imbas rentetan tak disahkannya Raperda di atas. Pluit City Kantongi Izin Namun, Direktur Legal PT Agung Podomoro Land, Miarni Ang tegaskan syarat dan kelengkapan PT Muara Wisesa Samudera dalam proses reklamasi di Teluk Jakarta sudah terpenuhi. Termasuk analisis dampak lingkungan (Amdal) yang dikatakannya sudah lengkap. “Seluruh perizinan dan syarat yang perlu untuk laksanakan (proyek) Pluit City, PT Muara Wisesa Samudera yang terlengkapi termasuk Amdal,” ujar Miarni seusai menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dengan tersangka Mohamad Sanusi,

Kamis (14/4). Dia juga mengklarifikasi, status PT Muara Wisesa Samudera bukanlah anak perusahaan PT Agung Podomoro Land yang sekarang ini tengah menggarap proyek reklamasi untuk pulau G. Berdasarkan keterangannya PT Muara Wisesa Samudera adalah cucu dari PT Agung Podomoro Land. Dirinya juga mengaku heran jika ada tuduhan terhadap PT Muara Wisesa Samudera yang turut melakukan suap kepada DPRD DKI Jakarta terkait pembahasan raperda reklamasi teluk Jakarta. Menurutnya, proses pengerukan proyek Pluit City, garapan PT Muara Wisesa Samudera, belumlah sempurna bahkan dikatakannya masih jauh dari kata selesai. “Tidak ada kondisi mendesak untuk tahap pengurusan IMB (izin mendirikan bangunan) dan izin-izin yang berkaitan dengan tahap pembangunannya,” tutur Miarni. “Proses pengurukan untuk Pulau Pluit City baru sampai belasan persen. Karenanya masih perlu waktu agak lama untuk selesaikan proses pengerukan dan persiapkan pulau untuk selanjutnya tahap berikutnya,” tambahnya. Seperti diketahui, pada kisruh reklamasi ini KPK telah menetapkan tiga orang tersangka atas kasus suap terkait pembahasan raperda (rancangan peraturan

daerah) zonasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil (RZWP3K) dan raperda tata ruang strategis Jakarta Utara. Tidak hanya menetapkan tersangka KPK pun telah mengajukan enam orang yang dicegah berpergian ke luar negeri kepada Direktorat Imigrasi. Keenam orang tersebut diantaranya Ariesman widjaja, Presdir PT Agung Podomoro Land, Sugianto Kusuma CEO PT Agung Sedayu Group, Gerry swasta, Berlian sekretaris Presdir Agung Podomoro Land, Sunny Tanuwidjaja staff khusus Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, dan Richard Halim Kusuma direktur PT Agung Sedayu Group. Pada operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK Kamis (31/4) di sebuah pusat perbelanjaan Jakarta Selatan, ketua komisi D DPRD DKI M Sanusi ditangkap saat melakukan transaksi dengan pihak swasta berinisial GEF yang berperan sebagai perantara dari PT Agung Podomoro Land (APL). PT Agung Podomoro Land melalui anak perusahaannya, PT Muara Wisesa Samudera merupakan salah satu perusahaan pengembang dalam proyek reklamasi itu. Perusahaan ini melakukan pembangunan pulau G seluas 161 hektar yang diperuntukan untuk hunian, komersil, dan rekreasi. Dalam reklamasi pantai utara

Bangun Tata Kelola Pemerintah Bersih  Sambungan dari Hal 1

Bojonegoro Setara pencapaian Rencana Aksi Daerah dengan masukan publik. Suyoto menambahkan, NGO terlibat membangun Pemerintahan Bojonegoro yang terbuka. Suyoto menyambut positif ketika menerima tawaran mendaftarkan Kabupaten Bojonegoro dalam ajang OGP. Kader Partai Amanat Nasional (PAN) itu berharap, ajang ini bisa membuat Pemerintahan Bojonegoro ke depan semakin transparan. Direktur Aparatur Negara Kementerian PPN/Bappenas yang juga Koordinator Nasional Open Government Indonesia Raden Siliwanti mengatakan, pemerintah pusat mesti mampu menangkap, menghargai, dan membantu mengembangkan setiap inovasi kecil yang diprakarsai pemerintah daerah. “Hanya dengan demikian, kita mampu menebarkan benih ket-

erbukaan ke lebih banyak daerah maupun instansi pemerintah pusat lainnya,” ujar Siliwanti. Siliwanti menambahkan upaya Pemerintahan Bojonegoro mewujudkan tata kelola pemerintahan yang terbuka sejalan dengan agenda prioritas dalam Nawacita Presiden Joko Widodo. Bahwa pemerintah harus selalu hadir dengan membangun tata kelola pemerintah yang bersih, efektif, demokratis, dan tepercaya. Sejajar Madrid dan Paris Label daerah percontohan pemerintah daerah terbuka menambah daftar prestasi Pemerintah Kabupaten Bojonegoro di ajang berskala internasional. Siliwanti tak ragu menyetarakan Bojonegoro dengan kota-kota besar di dunia. “Bojonegoro sejajar dengan Paris, Madrid, Skotlandia, Buenos Aires, Jalisco, Sao Paolo,” ujar Siliwanti. OGP kali pertama dilaksanakan sejak kemitraan OGP terbentuk pada September 2011.

Tujuan ajang ini adalah mendukung kemajuan keterbukaan pemerintah, partisipasi publik, dan inovasi dalam tata kelola pemerintahan. Di Indonesia, OGP dikoordinasikan oleh Sekretariat Nasional Open Government Indonesia. Terpilihnya Bojonegoro dalam ajang ini juga momentum bagi Suyoto membuktikan bahwa politikus bisa menjaga kepercayaan publik. Menurut dia, ajang ini juga bisa mentransformasikan kepercayaan publik yang semula ke dirinya menjadi ke institusi. “Politikus pasti ingin dipercaya publik dan menjaga kepercayaan publik,” kata bupati Bojonegoro periode 2008-2013 dan 2013-2018 itu. Bojonegoro merupakan kabupaten di Jawa Timur. Dikutip dari Wikipedia, luas Bojonegoro 2.384,02 kilometer persegi dengan penduduk menurut data pada 2014 sebanyak 1.472.805 jiwa. Terdiri dari 28 kecamatan, 11 kelurahan, dan 420 desa. Kabupaten ini berbatasan den-

gan Kabupaten Tuban di utara, Kabupaten Lamongan di timur, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Ngawi di selatan, serta Kabupaten Blora, Jawa Tengah, di barat. Bagian barat Bojonegoro yang berbatasan dengan Jawa Tengah merupakan bagian dari Blok Cepu, salah satu sumber deposit minyak bumi terbesar di Indonesia. Dilansir situs DPRD Bojonegroro, secara makro Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bojonegoro pada 2015 terealisasi sebesar 115,92 persen. Target PAD 2015 sebesar Rp291,326 miliar, namun terealisasi Rp337,695 miliar. Capaian PAD 2015 tercantum dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemerintah Kabupaten Bojonegoro tahun 2015 pada Rapat Paripurna I DPRD Kabupaten Bojonegoro, Senin 7 Maret 2016. APBD Bojonegoro pada 2010 Rp1 triliun. Pada 2015, naik pesat menjadi Rp2,9 triliun dan APBD Bojonegoro pada 2016 Rp3,597 triliun.  meo

ini PT Agung Podomoro Land dan PT Agung Sedayu Group merupakan dua pengembang yang terlibat dalam proyek reklamasi pantai utara Jakarta. P T Agung S eday u Group menggarap proyek Pulau A, B, C, D dan E dengan total luas sekitar 1.331 hektare melalui anak perusahaannya, PT Kapuk Naga Indah. Sedangkan PT Agung Podomoro Land akan menggarap proyek Pulau G seluas 161 hektare melalui PT Muara Wisesa. Aguan Diduga Dalang Suap Sugianto Kusuma alias Aguan, chairman raksasa properti Agung Sedayu Group, bertemu pimpinan DPRD membahas rancangan aturan pulau reklamasi pada awal Desember 2015. Ia memanggil Ketua DPRD Prasetyo Edi Marsudi, Wakil Ketua Mohamad Taufik, anggota Badan Legislasi Ongen Sangaji, dan Ketua Panitia Khusus Reklamasi Selamat Nurdin. Perantara pertemuan adalah Mohamad Sanusi, politikus Partai Gerindra yang menjadi tersangka suap Rp 2 miliar. Aguan punya lima pulau reklamasi di Teluk Jakarta yang sudah dibangun tanpa izin. Di teras belakang rumahnya di Jalan Boulevard Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara, dekat pusat Buddha Tzu

Chi yang didirikannya, mereka membahas kemungkinan menurunkan kontribusi tambahan dari 15 menjadi 5 persen. Aguan keberatan karena 15 persen setara Rp 11,8 triliun. Ongen Sangaji membenarkan pertemuan tersebut. “Pertemuan itu ada, saya sudah jelaskan ke KPK,” kata dia di Jakarta, Rabu (13/4). Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi menduga pertemuan ini sebagai perencanaan suap reklamasi. Karena itu KPK memeriksa Aguan Rabu lalu. “Ada beberapa hal yang kami klarifikasi, terutama peran yang bersangkutan,” kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang. Seusai diperiksa sembilan jam, pengusaha kelahiran Palembang berusia 65 tahun itu tak menjawab pertanyaan wartawan. Setelah pertemuan di rumah Aguan, Sanusi menghubungi staf khusus Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, Sunny Tanuwidjaja. Lewat Sunny, Sanusi meminta Ahok--sapaan Basuki-menurunkan angka kontribusi itu. “Saya sampaikan usulanusulan dalam Raperda kepada Pak Gubernur, tak ada janji atau uang,” kata Sunny setelah diperiksa KPK, Rabu (13/4). Di DPRD mobilisasi agar para anggota setuju penurunan digalang empat pimpinan ini,

terutama kepada mereka yang menolak proyek reklamasi. Fajar Sidik, politikus Gerindra, mengaku ditawari Rp 100 juta. “Itu uang muka, ada tambahan jika setuju,” katanya. Inggard Joshua dari Partai Hanura mendengar kolega-koleganya diguyur Rp 5 miliar pada akhir Desember. Pembahasan Raperda itu alot selama Januari hingga Maret 2016. Gubernur Ahok bertahan di angka 15 persen. Tapi dalam draf terakhir, nilai kontribusi sudah hilang dan akan diatur dalam peraturan gubernur. Hingga Sanusi ditangkap, KPK mendeteksi tiga kali distribusi suap kepada anggota DPRD, melalui pimpinan Dewan. Selamat Nurdin tak menyangkal atau membenarkan pernyataan Ongen. Ia menunjuk Prasetyo yang bisa menjelaskan. “Dia bosnya, dia juga bekerja di sana,” kata politikus Partai Keadilan Sejahtera ini. Prasetyo menolak mengkonfirmasi. Ia tak menjawab pertanyaan seusai memimpin rapat paripurna kemarin. Taufik juga menghilang dan jarang terlihat di kantornya sejak adiknya itu ditangkap KPK. Dua hari sebelumnya, Prasetyo menjelaskan ia ditanya KPK seputar penangkapan Sanusi dan penurunan kontribusi tambahan pengembang reklamasi.  dit, mer, bsn

Cari Tempat yang Banyak Muslimnya  Sambungan dari Hal 1

Salat Jumat nya fardlu ain (harus dikerjakan setiap orang tidak cukup hanya sebagian) bagi setiap muslim laki-laki yang merdeka, berakal, baligh, muqim, mampu pergi ke tempat Jumat, dan tidak ada uzur yang menghalanginya. Hal ini sesuai firman Allah SWT: “Hai orang-orang yang beriman. Apa bila dipanggil untuk salat di hari Jumat, maka segeralah pergi untuk mengingat Allah SWT (salat Jumat) dan tinggalkanlah jual beli. Itulah lebih baik kepada kamu sekalian jika kamu mengetahui.” (QS. AlJumuaah: 9) Salat Jumat dapat dilaksanakan apabila memenuhi syarat pelakasanaanya, jika tidak memenuhi syarat maka cukup salat dhuhur saja. Di antara, syarat sahnya dilaksanakannya salat Jumat, yaitu harus memenuhi syarat yang berkenaan dengan waktu, tempat dan jumlah jemaah. Waktu pelaksanaan salat Jumat adalah waktu salat dhuhur.

Hal ini berdasarkan hadis dari Anas bahwa Rasulullah dan para al-Khulafa’ al-Rasyidun melaksanakan salat Jumat setelah tergelincir matahari”. (HR. Ahmad, al-Bukhari, Abu Daud wa At-Turumudzi). Sedangkan tempat pelaksanaanya adalah harus di suatu bangunan yang berada di kota atau di desa, bukan hanya sekedar tenda yang didirikan di tengah padang pasir, atau tanah lapang. Hal ini berdasarkan perintah Rasulullah SAW kepada qabilah ‘Urainah yang menempati suatu desa, tapi tidak mengharuskan Jumat kepada penghuni tenda dan rumah berpindah. Salat Jumat harus dilaksanakan dalam keadaan berjemaah. Hal ini sesuai hadis dari Thariq bin Syihab, bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Salat Jumat itu kewajiban bagi setiap muslim dengan berjemaah”. (HR. Muttafaq alaih). Namun ulama berbeda pendapat tentang jumlah jemaah yang cukup untuk Jumat. Menurut Imam Hanafi, 3 (tiga) jemaah ditambah satu imam itu cukup.

Imam Maliki, mengharuskan berjumlah 12 (dua belas) orang. Sedangkan pendapat imam Syafi’I dan Hanbali harus minimal 40 (empat puluh) orang yang memenuhi syarat Jumat. Karena sejak pertama dilaksanakan salat Jumat di Madinah sampai akhir masa Rasulullah, bahkan di zaman al-Khulafa’ alRasyidun tidak pernah kurang dari empat puluh. (DR. Wahbah Az-Zuhaili. Al-fiqh al-islami wa adillatuh.II/276) Mas Badrus yang dimuliakan Allah SWT. Berdasarkan penjelasan di atas, maka saudara anda yang berada di Jepang, dan hanya mempunyai satu teman muslim ‘tidak wajib’ salat Jumat dan cukup salat dhuhur saja. Selama belum memenuhi syarat, maka cukup salat dhuhur saja, dan itu tidak berdosa walau tidak salat Jumat. Namun kalau memungkinkan mencari tempat salat Jumat di tempat yang banyak kaum musliminnya sebaiknya datang ke tempat itu. Baik itu di KBRI atau di kedutaan Negara-negara muslim. Wallahu a’lam bisshawab. 

Editor : Mokhammad Kaiyis Layouter : Husni Fahamsyah


C M Y K

8

JAKARTA

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

KEMENSOS 36 Juta Anak Belum Miliki Akta Lahir JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengatakan, tahun ini Conditional Cash Transfer (CCT), atau Program Keluarga Harapan (PKH) dari 3,5 juta mengalami kenaikan dari 2,5 juta, sehingga total menjadi 6 juta keluarga. “Alhamdulillah PKH mengalami kenaikan pada Juni ini 2,5 juta dari sebelumnya 3,5 juta, total penerima menjadi 6 juta keluarga,” ujar Mensos saat acara Gebyar Temu Penguatan Anak dan Keluarga (Tepak) dan penyerahan akta kelahiran, di Bangsal Seweko Projo, Wonosari, Gunung Kidul, DI Yogyakarta, Kamis (14/4). Penerima PKH, kata Mensos, bagi ibu hamil atau memiliki anak bayi dan balita mendapatkan Rp 1,2 juta per tahun 4 kali cair. Sedangkan bagi anak SD Rp 450 ribu, SMP Rp 750 ribu, serta SMA Rp 1 juta, 4 kali cair setahun. “Ibu hamil atau memiliki bayi mendapatkan Rp 1,2 juta, juga mempunyai anak SD Rp 450 ribu, SMP Rp 750 ribu, serta SMA Rp 1 juta, 4 kali cair dalam setahun, ” ucapnya. Bagi penyandang disabilitas pada tahun lalu diberikan bagi 22.500 penerima, dan tahun ini menjadi 163 ribu. Sedangkan, lanjut usia (lansia) tahun lalu 30 ribu penerima menjadi 125 ribu penerima. “Penyandang disabilitas menerima bantuan Rp 300 dengan 4 kali cair, lansia Rp 200 ribu 4 kali cair dalam setahun, serta bantuan tetap Rp 500 ribu, ” tandasnya. Saat ini, ada 86 juta anak Indonesia dan yang belum memiliki akta kelahiran sebanyak 36 juta. Akta kelahiran merupakan hak dasar bagi setiap anak. “Kami apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah menyicil pembuatan akta kelahiran, sehingga anak-anak bisa bersekolah lancar, pintar, serta sehat guna menyosong masa depan lebih baik,” katanya. Melalui bantuan sosial (bansos) PKH tersebut, ibu-ibu hamil dan balita bisa sehat, anak-anak bisa bersekolah dan di kemudian hari menjadi hebat, misalnya menjadi menteri, jenderal, bupati dan sebagainya. “Para ibu hamil dan balita bisa sehat, sedangkan anak-anak sekolah cerdas, dan berprestasi dan itu merupakan kebanggan, semoga cita-cita mereka dikabulkan,” katanya. Pada kesempatan itu, turut diserahkan paket bantuan, berupa PKH Rp 10,8 miliar, penyandang disabilitas Rp 1,90 miliar, lansia Rp 578 juta, beras sejahtera (rastra) Rp 104 miliar, serta bantuan dalam negeri.hud

DTK

LAPOR PRESIDEN: Presiden Jokowi menerima kedatangan Ketua BPK Harry Azhar Aziz di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (14/4). Kedatangan Ketua BPK untuk melaporkan LHP BPK soal RS Sumber Waras.

BPK Laporkan Ahok ke Presiden Jo Jokowi: Serahkan K Kepada Aparat Hukum JAKARTA – Perseteruan antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahajar Purnama (Ahok) dengan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Harry Azhar Aziz, terkait hasil audit pengadaan tanah Rumah Sakit (RS) Sumber Waras di Jakarta, semakin memanas. Ini seiring keputusan Ketua BPK Harry Azhar Aziz melaporkan hasil audit tersebut ke Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Kamis (14/4). Dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK yang disampaikan ke Presiden Jokowi, menyebutkan terdapat 70 temuan dalam laporan keuangan daerah senilai Rp 2,16 triliun. Satu di antaranya soal pengadaan tanah RS Sumber Waras di Jakarta Barat yang dinilai tidak melewati proses pengadaan memadai, bahkan nilai kerugian Negara diindikasikan mencapai

Rp 191 miliar. Pemprov DKI Jakarta membeli lahan milik Yayasan Kesehatan Sumber Waras (YKSW) senilai Rp 800 miliar pada APBD Perubahan DKI 2014. Pada perkembangannya, BPK menilai, lahan seluas 3,6 hektare itu tidak memenuhi syarat yang dikeluarkan Dinas Kesehatan DKI. Selain itu, BPK menilai, lahan yang dibeli nyatanya dinilai tidak siap bangun, karena tergolong daerah banjir dan tidak ada jalan besar di sekitarnya. Bukan hanya itu, BPK menganggap, nilai jual objek pajak (NJOP) dari lahan yang dibeli Pemprov DKI sekitar Rp 7 juta per meter, tetapi Pemprov DKI Jakarta justru membayar NJOP senilai Rp 20 juta per meter. Kejanggalan dari LHP BPK terse-

but kemudian dilaporkan kepada Presiden Jokowi. “Kita sudah sampaikan ke Presiden bahwa ada kerugian negara terhadap Sumber Waras,” kata Ketua BPK Harry Azhar Aziz di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (14/4). Ia mengatakan, seluruh LHP tersebut telah diserahkan kepada Presiden Jokowi. Jika diperlukan tindak lanjut, ia mengemukakan, maka telah menjadi ranah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Itu sudah diserahkan, jadi tidak usah ditanya lagi. Sudah itu. Tanya pada KPK,” katanya. Pihak BPK mempersilakan jika ada gugatan, maka selayaknya disampaikan kepada pengadilan. “Saya tidak perlu menyatakan, cukup saja baca. Sudah ada laporannya,” katanya. Terkait hasil pemeriksaan BPK dengan NJOP yang beda tafsir dengan pihak Pemprov DKI Jakarta, ia menyatakan, hal itu sudah merupakan hasil pemeriksaan. “Itu hasil pemeriksaan BPK yang sudah kita

lakukan,” katanya. Lalu bagimana reaksi Presiden Jokowi? Harry mengatakan, kalau Presiden menyuruh BPK menyerahkan masalah itu kepada aparat hukum. “Serahkan kepada aparat hukum,” ujar Harry menirukan Presiden. Sementara itu, LHP BPK terhadap laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta tahun anggaran 2014, menuai protes dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ia menegaskan, pembelian lahan tersebut sudah memenuhi persyaratan dan proses administrasi yang benar, sehingga dirinya tidak mengakui hasil audit BPK terkait RS Sumber Waras, termasuk NJOP digunakan sesuai tahun pembelian, yang berbeda dengan nilai acuan BPK karena menggunakan nilai tahun sebelumnya. Ahok meyakini ada sesuatu yang disembunyikan oleh BPK. “Yang pasti, saya kira BPK menyembunyikan data kebenaran,” kata Ahok. Sementara itu, Sekretaris Kabinet Pramono Anung membenarkan

jika BPK memang melaporkan soal kisruh Sumber Waras kepada Presiden. Tapi Pramono enggan merinci hasil pembahasan Presiden dengan BPK mengenai masalah tersebut. “Hanya menyampaikan. Kami tidak akan menyampaikan ke publik,” ucapnya. Pramono berujar, tidak hanya persoalan Sumber Waras, BPK menemui Presiden untuk menyerahkan hasil pemeriksaan semester kedua. BPK, tutur dia, menyerahkan hasil pemeriksaan atas pemerintah daerah. “Pemda dari 539 daerah yang disampaikan. Yang mendapat penilaian wajar tanpa pengecualian 47 persen, wajar dengan pengecualian 46 persen, dan yang tidak wajar 7 persen,” katanya. Dalam pertemuan dengan Presiden, Harry didampingi sejumlah anggota BPK yang lain, yaitu Sapto Amal Damandari, Agung Firman, Agus Joko Pramono, Eddy Mulyadi Soepardi, Rizal Djalil, Moermahadi Soerja Djanegara, Bahrullah Akbar, dan Achsanul Qosasi.ara, tmp, dtk

Ansor DKI Desak Reklamasi Dihentikan JAKARTA – Gerakan Pemuda (GP) Ansor DKI Jakarta mendesak Pemprov DKI untuk menghentikan seluruh kegiatan terkait proyek reklamasi di Teluk Jakarta. Jika tidak, GP Ansor akan melakukan penghentian secara paksa. Demikian salah satu kesimpulan diskusi soal kontroversi reklamasi yang digelar GP Ansor DKI di kantor PWNU DKI Jakarta, Kamis (14/4). Diskusi dihadiri sejumlah narasumber di antaranya, Subandono (Direktur tata ruang laut, pesisir dan pulau-pulau kecil), Ucok Sky Khadafi (Centre Budget For Analisis), Robi DPP Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia, dan Indrian Tagor Lubis (Pemerhati Lingkungan), serta puluhan kader Ansor DKI Jakarta. Dalam pembahasannya, Ucok Sky Khadafi menuding, Gubernur DKI Ahok sebagai orang yang paling bertanggung jawab, dan biang kerok soal

reklamasi di laut utara kota Jakarta tersebut. “Ahok itu memang kepala batu, semaunya sendiri,” ujarnya. Menurut Ucok, dalam masalah reklamasi, Ahok tidak pernah mau berdialog dengan rakyat kecil, apalagi dengan para nelayan yang tinggal di kawasan pesisir pantai. Ahok hanya mau berdialog dengan para pengembang dan kapitalis. “Jadi, reklamasi itukan proyek ilegal yang di jual belikan tanpa ada payung hukumnya. Makanya pemerintah harus mengambil alih proyek itu,” tegas Ucok. Sementara itu, menurut Ketua GP Ansor DKI Jakarta, Abdul Aziz, kegiatan reklamasi Teluk Jakarta sarat dengan pelanggaran hukum. Antara lain, melanggar UU Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil, karena tidak memperhatikan kehidupan nelayan, dan melanggar UU tentang Perlindungan dan Pengelolaan Ling-

kungan Hidup, yang mengakibatkan kerusakan lingkungan pesisir laut. Selain itu, melanggar UU Kelautan karena tidak memiliki perspektif kelautan, dan juga melanggar UU Pembentukan Peraturan Perundangundangan, karena prosesnya tidak membuka partisipasi masyarakat. “Belum lagi dugaan kuat adanya terkait hasil pembuatan Raperda RZWP3K. Aneh, Raperda ini baru muncul setelah Pemprov DKI mengeluarkan izin reklamasi kepada beberapa perusahaan. Padahal seharusnya izin reklamasi tidak dikeluarkan sebelum ada peraturan tentang RZWP3K,” ujarnya. Untuk itu, Pimpinan Wilayah (PW) Ansor DKI Jakarta menutut agar KPK menangkap dan mengadili Ahok, serta kroni-kroni yang diduga terlibat mengeluarkan izin reklamasi pulau palsu. “Kami menolak reklamasi pantai ilegal,” pungkasnya.hud

DPW PKB Kembali Dibanjiri Bacagub DKI JAKARTA – DPW PKB DKI Jakarta terus kebanjiran bakal calon gubernur (Bacagub) DKI Jakarta tahun 2017. Kamis (14/4) kemarin, tercatat tiga orang mendaftarkan diri sebagai Bacagub melalui PKB. Mereka adalah, Luluk Nur Hamidah (Wakil Ketua Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama/ LKKNU), H Bukhori (Ketua Front Kerukunan Pemuda Bugis Makassar (FKPBM) DKI Jakarta), dan Sandiaga Salahuddin Uno (Pengusaha). Dengan demikian Bacagub yang mendaftar ke PKB berjumlah 7 orang. Dalam kesempatan itu, Bukhori mengaku, bertekad maju sebagai Bacagub DKI karena ingin merubah DKI menjadi lebih baik, dan melawan kedzoliman pemimpin DKI. Menurutnya, pemerintah DKI saat ini adalah pemerintah yang dzolim yang menindas rakyat dengan kekuasaan. “Saya bertekad untuk melawan kedzoliman, bahwa kedzoliman penguasa harus dirobohkan,” tegasnya saat ditemui di kantor DPW PKB DKI Jakarta, Kamis (14/4). Ia mengaku, tidak berencana maju sebagai Bacagub. Namun, karena melihat kondisi rakyat terus ditindas dan intimidasi oleh penguasa dan kaum kapitalis, akhirnya niatan untuk membela rakyat kecil harus dilakukannya. “Kalau bukan kita yang membela rakyat kecil, lalu siapa lagi, umat Islam harus bersatu melawan kezdoliman, sekarang bukannya lagi zaman penjajahan,” ungkap tokoh muda Bugis Makassar ini.

DUTA/HUDA SABILY

BACAGUB DARI PKB: Tampak dua Bacagub DKI, H Bukhori (kiri) dan Luluk Nur Hamidah (tengah) saat mendaftarkan diri sebagai Bacagub DKI melalui PKB, Kamis (14/4). Di tempat yang sama, Luluk Nur Hamidah Wakil Ketua Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) mengatakan, niat majunya sebagai Bacagub ingin memperjuangkan suara rakyat untuk ikut andil dalam melakukan penataan kota yang manusiawi dan maslahat. Mekanisme komplain menggunakan SMS dan medsos (media sosial) yang belum bisa diakses oleh perempuan. “Solusinya adalah memperkuat sistem perlindungan, menjadi rumah aman dan nyaman, dan partisipasi publik,” ujarnya. Sementara itu, Gozali Ramli Aziz Koordinator Tim Sukses Sandiaga S Uno mengatakan, kalau Sandiaga

tidak bisa mengambil formulir sendiri lantaran ada urusan ke Prancis dan Ozford. “Pak Sandiaga sedang ada urusan ke Prancis dan Oxford, urusan pendidikan beliau,” kata Gozali yang mewakili Sandiaga mengambil formulir Bacagub dari PKB, kemarin. Gozali enggan menjelaskan alasan mengapa Sandiaga mendaftar ke PKB. Ia hanya mengaku ditugaskan untuk mengambil formulir saja. Untuk pengembalian formulir dalam dua minggu ke depan, Gozali mengaku, Sandiaga akan mengembalikan langsung ke kantor DPW PKB DKI. “Harus, wajib. Semua saya rasa wajib dikembalikan calonnya langsung,” pungkasnya.hud

Editor : Mohammad Natsir Layouter : Sulistyorini

C M Y K


CMYK

CMYK

NOMOR

SURABAYA

09 JUMAT 15 APRIL 2016

PENTING

PMK SURABAYA PUSAT JL PASAR TURI 21 (031)-3533843-44 POLRESTABES SURABAYA JL SIKATAN 1 (031)-3523927 RS ISLAM SURABAYA JL A YANI 2-4 (031)-8281744 JEMURSARI 51-57 (031)-8437784

DUTA MASYARAKAT

Pertama di Indonesia, TPA Benowo Jadi Energi Listrik SURABAYA - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo berhasil dikelola menjadi sumber energi listrik. Kota Surabaya menjadi satu-satunya daerah di Indonesia yang berhasil mengolah sampah menjadi sumber energi listrik sejak tahun 2015 lalu. Energi listrik yang berasal dari sampah ini kemudian dijual ke PLN. Sekretaris Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Sura-

KAMPUNG NARKOBA

Razia Jalan Kunti, 15 Diamankan SURABAYA - Dalam rangka Operasi Bersinar Semeru 2016, Polrestabes Surabaya kembali menggelar razia narkoba di sejumlah lokasi yang menjadi target operasi. Tak terkecuali di kampung narkoba Jalan Kunti Surabaya. “Razia yang dilakukan di Jalan Kunti ini petugas berhasil mengamankan 15 orang. Selain itu, petugas gabungan juga menyita barang bukti bungkus plastik yang dipakai membungkus sabu-sabu serta Bong alat isap,” jelas Kasat Narkoba, AKBP Donny Adityawarman, Kamis (14/4). Donny menambahkan, mereka yang diamankan langsung dilakukan tes urine oleh BNNK Surabaya dan terbukti ada tiga orang positif mengonsumsi narkoba jenis sabu-sabu. “Tiga orang positif menggunakan narkoba dan salah satunya yakni MS warga Jalan Bolodewo Surabaya yang menjadi salah satu target operasi kami. Sedangkan 2 (dua) orang yang lain yakni DJ, warga Bulak Rukem dan DK warga Jalan Kunti Surabaya,” ungkapnya. Sementara itu, terlihat Kapolrestabes Surabaya Kombespol Drs Imam Sumantri ikut serta terjun langsung memantau razia yang dilaksanakan. Kemudian razia dilanjutkan ke Diskotik Kowloon surabaya.  riz/and

PROSTITUSI ONLINE

Korban Mucikari Teddy Bertambah SURABAYA - Korban bisnis prostitusi online oleh tersangka Teddy Daru Murti (33) bertambah. Setelah, Rabu (13/4) kemarin terungkap ada dua korban yakni ELS (16) dan SSL (16), sekarang bertambah satu korban lagi remaja berinisial CC (16) siswi kelas X di salah satu SMA di Surabaya. Kompol Lily Djafar Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya mengatakan, ada tambahan satu korban lagi dari kejahatan prostitusi online ini. Korban masih 16 tahun berinisial CC yang duduk di kelas X SMA. “Pelaku sepertinya memang memanfaatkan anak-anak yang kondisi ekonominya ke bawah. Korban dijanjikan dikasih duit. Anak-anak remaja mudah saja tergiur karena kebutuhan mereka macem-macem, akhirnya mau dijual ke pelanggan.” ujarnya di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (14/4). Lily mengatakan, dari beberapa kasus yang ditangani di Polrestabes, kasus pencabulan anak atau remaja terjadi di luar jam sekolah. “Perlu tanggung jawab orang tua memantau anak-anak selepas pulang sekolah. Orang tua harus rutin mengecek gadget, mereka habis chatting dengan siapa dan berhubungan dengan siapa,” katanya. Sekadar diketahui, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polrestabes Surabaya berhasil meringkus Teddy seorang pedagang online yang menjual tiga gadis 16 tahun ke lelaki hidung belang secara online. Teddy menjual mereka dengan harga Rp2 juta melalui media sosial Facebook. Bahkan, sebelum menjual ke pelanggan, Teddy terlebih dulu mencabuli gadis-gadis dagangannya.  ssn

baya, Aditya Wasita, mengatakan pengelolaan sampah menjadi energi listrik dilakukan sejak 2015. Proses pengolahan sampah menjadi listrik yang berjalan saat ini menggunakan sistem landfill Gas. “Jadi, dari Sanitary Landfill, gas metan yang dihasilkan dimanfaatkan untuk pembangkit listrik,” terangnya, Kamis (14/4). Ia mengungkapkan, sejauh ini jumlah energi yang dihasilkan

dari pengolahan sampah di TPA Benowo mencapai 2 Megawaat. Sedangkan, potensinya berkisar 10 Megawatt, dari total sampah yang masuk ke TPA yang mencapai 1.400 Ton per harinya. “2 Megawatt itu dari proses landfill, sedangkan 8 Megawatt pemanfaatannya nanti menggunakan sistem gasifikasi, yakni dengan sistem pemanasan,” jelasnya.

Namun demikian, menurutnya, pengolahan dengan sistem gasifikasi belum dilaksanakan, karena masih mendatangkan peralatan dari luar negeri. Ia memperkirakan, sistem tersebut bisa berjalan di akhir tahun 2017. “Untuk Gasifikasi, sekarang masih tahap pembangunan infrastruktur dan mendatangkan peralatan dari luar,” papar Aditya. Aditya menambahkan, energi

yang dihasilkan langsung disupplay ke jaringan PLN. Ia mengaku, untuk pengolahan sampah menjadi energi listrik, pemerintah kota bekerjasama dengan PT. Sumber Organik, dengan masa kontrak sekitar 20 tahun. “Setelah masa itu, pengelolaannya akan dikembalikan ke pemerintah kota,” tuturnya. Aditya mengaku, sebenarnya sesuai dengan Perpres 18 Ta-

hun 2016 tentang Percepatan pembangunan Listrik berbasis sampah, ada 7 daerah yang dijadikan pilot projectnya. Tujuh daerah itu, meliputi, Surabaya, Jakarta, Tangerang, Bandung, Surakarta, Makasar dan Semarang. Setelah Surabaya berhasil mengolah sampah menjadi energi listrik, beberapa daerah tersebut melakukan studi banding ke TPA Benowo.  azi

Pembebasan Lahan Sisi Suramadu Dimark-up SURABAYA – Penyerahan dana untuk pembebasan lahan seluas 20,5 hektare di Bangkalan sisi Suramadu dikecam anggota DPRD Jatim asal Madura. Pasalnya, harga tanah itu dibeli Badan Pengembagan Wilayah Suramadu (BPWS) dengan harga terlalu mahal dan rawan menimbulkan kerugian negara. Mahhud, anggota DPRD Jatim mempertanyakan alasan pembelian tanah dengan biaya sebesar Rp167 miliar. Sebab harga belinya ditenggarai dibuat terlalu tinggi di atas NJOP (Nilai Jual Obyek Pajak). “Masak harga permeter persegi sebesar Rp814 ribu. Padahal harga tanah di daerah kaki Suramadu sisi Madura itu NJOP nya dikisaran Rp1.700 - Rp15.000 permeter persegi,” ungkap politisi asal FPDIP DPRD Jatim, Kamis (14/4) kemarin. Ia meragukan penentuan harga tanah yang mencapai Rp814 ribu lebih per meter persegi. Jumlah itu terlalu besar, karena naik sampai 5 kali lipat lebih seandainya menggunakan appraisal harga termahal Rp15 ribu per meter persegi. “Itu pertimbangannya apa kok menggunakan uang negara untuk membeli lahan dengan harga menjadi sebesar itu,” dalih anggota Komisi C DPRD Jatim ini. Mahhud juga khawatir

Nyono Berpeluan Berpeluang ng Kalahkan kan Rendra Re en nd d ra SURABAYA Dua bupati SURAB SU URAB ABAYA BAYA - D Du a bupa ati di Jatim, masing-masing Nyono Suharli, Bupati Rendra Kresna Bupati Malang, diprediksi Bupa Bup Bu upati Jombang JJom ombang dan d R bertarung ketat dalam bakal ba ka ka kal al be ertarung a keta tatt d da alam Musyawarah Daerah (Musda) DPD D ParParGolkar Jawa tai ai Gol olka ar Provinsi ar nsi Jaw awa a Timur yang akan dihelat di Surabaya ya p pada ada Minggu (16/4). Bahkan, nama-nama k kandidat mencuat ka andida ndi t yang sebelumnya su- dah h mencua m uatt ke publik, seperti Gesang Budiarso PG g Budi a arso (sekretaris DPD P DP G Provinsi Jatim), Gatot Sudjito djito djit ito (ang (anggota DPR RI), Adies Kadir (anggota DPR dan ota ta D PR RI RI) d an Sambari Halim Radianto (Bupati nto o (B Bupati upati Gresik) Gresik) dikabarkan mundur lantaran ur la u ntar tara aran ara nm munculnya nama Suyono. ono on o. Menurut sumber ssu um mberr diinternal mb diint dii d diin di iinternal er DPD PG Provinsi Jatim, sebagian ov vins insii Jat Jati tim, m, se sebagia bagian ba n besar DPD DP PG G kabupaten/ kabu kabup bupat upatten/

» BACA:: Nyono Berpeluang.., hal 10

RENDRA KRESNA

NYONO SUHARLI

Eksekusi Landmark Tanpa Perlawanan SURABAYA - Eksekusi bangunan rumah di Jalan Landmark Delta Permai Surabaya yang dilakukan Pengadilan Negeri (PN) Surabaya dilakukan tanpa perlawanan dari pihak termohon. Berdasarkan penetapan Ketua PN Surabaya Nomor 83 / XKS / 2015 PN.Sby yang diajukan pemohon Junianto Nuralim sebenarnya sudah diberikan Aanmaning (teguran) namun pihak termohon merasa keberatan karena masih ada perkara perdata dengan objek yang sama.

”Memerintahkan Panitera PN Surabaya untuk melakukan eksekusi pengosongan terhadap rumah di Jalan Landmark Delta permai Blok A1 dan apabila masih ada penghuni yang mendiami rumah ini untuk keluar karena kita akan melakukan eksekusi,” teriak Juru Sita Joko Subagyo, Kamis (14/4) pagi. Usai pembacaan eksekusi, petugas PN Surabaya langsung mengeluarkan barang di dalam rumah dan tergugat hanya melihat aksi yang dilakukan

petugas. Sementara, Sumardan selaku kuasa hukum Cipta Junianto Nuralim (kiem tjwan) mengaku, jika objek yang dieksekusi ini bukan sengketa waris. Gugatan tersebut dilakukan kliennya lantaran pihak pertama tidak mau meninggalkan rumah tersebut. Pihak pemohon dan termohon ini sendiri masih hubungan pertemanan. “Eksekusi itu kita lakukan karena tergugat tidak mau meniggalkan rumah milik klien saya,” singkatnya.  gal/and

DOK

TAK LAYAK: Ribuan calon Tenaga Kerja Indonesia asal Indonesia yang mengikuti tes penempatan di Jepang kebanyakan tidak memenuhi syarat. Dari 3.720 pendaftar ternyata yang berhasil lolos hanya 80 orang.

BANGUN STADIUN OLIMPIADE 2020, JEPANG REKRUT TKI JATIM

Pelamar 3.800, yang Diterima 80 Orang SURABAYA Tingginya animo masyarakat Jatim untuk bekerja di Jepang ternyata tidak diimbangi dengan ketahanan fisik yang kuat dan kecakapan berbahasa Jepang. Akibatnya dari 3.800 pekerja yang melamar, hanya 80 orang yang diterima, sedangkan sisanya 3.720 orang dinyatakan tidak lolos. Kadisnakertransduk Jatim, Sukardo mengatakan bahwa pemerintah Jepang membutuhkan ribuan tenaga pertukangan untuk membangun beberapa stadion yang dipersiapkan untuk perhelatan olimpiade tahun 2020 di Jepang. Untuk itu, pemerintah Jepang bekerja sama dengan Pemprov Jatim untuk merekrut tenaga kerja seperti pertukangan dan

lainnya. “Peminatnya sangat banyak, tapi dari 3.800 itu setelah kami tes ternyata yang lolos hanya 80 orang. Kebanyakan kesulitan bahasa Jepang,” ujar Sukardo saat dikonfirmasi di Surabaya, Kamis (14/4) kemarin. Mantan sekwan DPRD Jatim itu menjelaskan, calon pekerja pertukangan atau pekerja lainnya harus memenuhi syarat agar lolos tes sehingga bisa diterima bekerja di Jepang. Di antaranya, calon pekerja harus disiplin, mahir, terlatih dalam bekerja dan menguasai bahasa Jepang. Pemerintah Jepang masih membutuhkan sekitar 3-4 ribu pekerja. Untuk menyiapkannya, pihaknya mengaku

akan memberi pelatihan pembelajaran dengan modul 240 jam selama 40 hari. “Setelah melalui itu semua, mereka nanti akan mengikuti test di Jakarta. Jika sesuai syarat, maka langsung diberangkatkan ke Jepang,” ungkap Sukardo. Di Jepang, kata dia, mereka akan menjadi tenaga kerja pertukangan, infrastruktur untuk membantu membangun stadiun Olimpiade selama 3 tahun mulai 2017-2020. ”Masa penugasan mereka di Jepang selama 3 tahun. Para TKI ini akan mendapatkan gaji lebih dari Rp10 juta dan seluruh kebutuhan selama di Jepang akan ditanggung pemerintah Jepang,” pungkas Sukardo.  ud

» BACA: Pembebasan Lahan..., hal 10

Konsumen Properti Terbanyak Dirugikan SURABAYA – Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) kota Surabaya mencatat, pada periode pertama keanggotaan keluhan paling banyak berasal dari konsumen pembiayaan dan propert. Pada periode pertama keberadaan BPSK, ada 48 kasus untuk masalah pembiayaan dan properti. Ketua BPSK Sultoni, mengatakan, BPSK merupakan badan penyelesaian sengketa konsumen. Berbeda dengan lembaga atau yayasan sejenisnya. BPSK memiliki tindakan dan juga keputusan. Sementara untuk lembaga atau yayasan yang lainnya sebatas mewadahi pengaduan. “Jadi konsumen yang merasa dirugikan oleh penyedia jasa atau produsennya semisal layanan nya tidak memuaskan/ merugikan, bisa mengadu ke BPSK.,” ujarnya usai pelantikan anggota BPSK Kota Surabaya untuk periode lima tahun ke depan di lobby lantai II Balai Kota Surabaya, Kamis (14/4). Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Surabaya Widodo Suryantoro menambahkan, penyelesaian keluhan konsumen itu bisa melalui mediasi. Kalau tidak selesai bisa lewat arbitrase. “Kita nanti (sinergi) dengan Polrestabes, juga YLKI,” jelasnya. BPSK Kota Surabaya yang dilantik Wali Kota Surabaya Tri

Rismaharini, merupakan BPSK periode kedua. Anggota BPSK Kota Surabaya yang terdiri dari sembilan orang, merupakan kombinasi dari tiga unsur. Yakni unsur Pemkot Surabaya, unsur konsumen dan unsur pelaku usaha. Untuk anggota dari unsur Pemkot, berasal dari Disperdagin, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata serta Dinas Kesehatan Kota Surabaya. “Karena ini kan baru, jadi kita minta anggota BPSK untuk terus menambah wawasan melalui diskusi, seminar maupun workshop,” jelas Widodo. Tri Rismaharini, mengingatkan kepada anggota BPSK bahwa era sekarang merupakan era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Sehingga sangat mungkin, sengketa konsumen yang ditangani bukan hanya di Surabaya (Indonesia) tetapi juga menyangkut konsumen di negara lain di kawasan ASEAN. “Pasti ke depan jauh lebih berat. Karenanya, saya sarankan untuk tidak hanya mempelajari hukum-hukum konsumen di Indonesia, tetapi juga belajar hukum-hukum konsumen di masyarakat ASEAN,” kata Risma. Menurutnya, kalau perlu, anggota BPSK Kota Surabaya membentuk tim untuk belajar bersama perihal sengketa konsumen di kawasan ASEAN. Se-

» BACA: Konsumen Properti..., hal 10

DUTA/ABD AZIZ

DILANTIK: Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini melantik anggota BPSK Kota Surabaya di lobby lantai II Balai Kota Surabaya, Kamis (14/4). Editor : Arohman Layouter : Sulistyorini

CMYK

CMYK


10

PERAK Sunatan Massal dan Bedah Rumah Arus Barang Pelabuhan Tanjung Perak Naik

SENIN,20 JUNI 2012 DUTA MASYARAKAT JUMAT, 15 APRIL 2016

CILACAP – Dalam rangka peringatan Hari Jadi Ke-160 Kabupaten Cilacap tahun 2016, 127 anak yatim piatu dan kurang mampu mengikuti sunatan massal yang digelar Pemerintah Kabupaten Cilacap di Pendopo Kecamatan Majenang. Sebagian besar anak-anak tersebut berasal dari sejumlah kecamatan, seperti Majenang, Sidareja, Bantarsari, Kawunganten, dan Kampung Laut. Hadir dalam kesempatan tersebut, Bupati Cilacap serta para Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Cilacap, General Manager Pelindo III Tanjung Intan, Camat Majenang serta tamu undangan lainnya. “Tujuan kegiatan sunatan massal adalah meningkatkan kepedulian sosial kepada masyarakat kurang mampu sekaligus menyukseskan program bangga membangun desa,” ungkap Camat Majenang Oktripriyanto Subekti. Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji, dalam dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu dan berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial tersebut. Sebagai wujud rasa terima kasihnya, Tatto memberikan penghargaan kepada pihakpihak yang telah banyak membantu, salah satunya yaitu Pelindo III yang juga turut membantu dalam kegiatan sunatan massal, santunan anak yatim piatu sekaligus kegiatan bedah rumah untuk masyarakat yang menempati rumah yang tidak layak huni. “Terima kasih kepada banyak pihak yang telah membantu dalam kegiatan sunatan massal ini, saya harap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan dan berkesinambungan dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Cilacap setiap tahunnya,” tutur Tatto. General Manager Pelindo III Tanjung Intan, Fariz Hariyoso menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan bantuan hibah bina lingkungan tahap I tahun 2016. Dana bina lingkungan yang disalurkan oleh Pelindo III kepada masyarakat bersifat hibah.  arm

Triwulan I Tahun 2016 SURABAYA – Kinerja PT. Pelabuhan Indonesia atau Pelindo III Cabang Tanjung Perak sepanjang Triwulan I 2016 meningkat. Arus barang melalui Pelabuhan Tanjung Perak mencapai 3.846.148 ton atau meningkat 16 persen dibandingkan triwulan pertama 2015 yang sebesar 3.310.579 ton. ”Hal tersebut menjadi salah satu indikator bahwa daya beli kembali meningkat usai perlambatan ekonomi tahun lalu,” jelas Kahumas Pelindo III Tanjung Perak, Oscar Yogi Yustiano, Kamis (14/4). Oscar Yogi merinci, beberapa jenis arus barang tersebut di antaranya berupa general cargo dan bag cargo. General cargo pada triwulan pertama 2016 meningkat 30% dibanding tahun sebelumnya, yakni dari 902.658 ton menjadi 1.172.591 ton. “Sedangkan untuk bag cargo meningkat 24 persen yakni tercatat 354.845 ton pada tahun 2016 triwulan pertama dibanding tahun sebelumnya yang hanya sebesar 287.159 ton,” jelasnya. Arus peti kemas di terminal konvensional Pelabuhan Tanjung Perak selama triwulan pertama 2016, lebih lanjut Oscar Yogi menjelaskan, menunjukkan peningkatan 13% apabila dibandingkan dengan

DOK

DOK/PEL.TG PERAK

ARUS BARANG: Aktivitas bongkar muat di Terminal Nilam, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. orang menjadi 99.706 orang di periode yang sama tahun 2016. Sebaliknya, untuk arus hewan mengalami kenaikan, yakni pada triwulan

pertama tahun 2016 sebesar 5.066 ekor meningkat 200% dibanding periode yang sama tahun 2015 yang hanya tercatat 1.698 ekor.

“Kenaikannya cukup signifikan hampir tiga kali lipat dibanding tahun sebelumnya,” pungkas Yogi.  arm

BJTI Port Peningkatan Peralatan Pelayanan Bongkar Muat

PENYERAHAN: Perwakilan kelompok masyarakat menerima bantuan bina lingkungan dari General Manager Pelindo III Tanjung Intan dalam rangka peringatan Hari Jadi Ke-160 Kabupaten Cilacap.

tahun sebelumnya. Tahun ini, terealisasi 136.050 boks atau 148.160 TEUs. “Sedangkan triwulan yang sama pada tahun sebelumnya tercatat 120.409 boks atau setara 130.698 TEUs. Realisasi peti kemas tersebut di luar terminal peti kemas yang dikelola anak usaha Pelindo III, yakni TPS dan BJTI,” terangnya. Apabila dirinci, realisasi arus peti kemas di terminal konvensional Pelabuhan Tanjung Perak terdiri dari Terminal Nilam sebesar 78.281 TEUs, Terminal Mirah sebesar 59.336 TEUs, dan Terminal Jamrud sebesar 10.543 TEUs. Di samping terjadi peningkatan arus barang, di triwulan pertama 2016 apabila dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya juga terjadi peningkatan jumlah kapal dalam satuan unit sebesar 5,8%. Triwulan pertama I tahun ini tercapai 3.357 unit meningkat dari periode sama tahun sebelumnya yang sebanyak 3.174 unit. “Sedangkan dalam satuan GT (gross tonnage) meningkat sebesar 20 persen, triwulan I tahun ini tercapai 22.067.917 GT meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya 18.415.569 GT,” imbuhnya. Sementara itu, untuk arus penumpang di triwulan pertama tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 9% jika dibanding dengan tahun sebelumnya. Di triwulan pertama tahun 2015 tercatat 109.603

SURABAYA - Sebanyak 16 unit Harbour Mobile Crane (HMC) di Terminal Berlian, Pelabuhan Tanjung Perak kini difokuskan melayani bongkar muat peti kemas domestik. “Dengan peningkatan peralatan modern tersebut mampu meningkatkan produktivitas (bongkar muat) Terminal Berlian,” kata Direktur Utama BJTI Port, Putut Sri Muljanto, Kamis (14/4). Selain HMC, lebih lanjut Putut menjelaskan, Terminal Berlian juga

didukung 17 unit Rubber Tyred Gantry (RTG) untuk aktivitas Lift On/Off di lapangan penumpukkan (CY) peti kemas. “Kegiatan di CY kini semakin optimal dengan dibantu 6 unit Reach Stacker yang masing-masing berkapasitas 45 ton,” jelas Putut. Bahkan, sejak awal April ini juga telah dibuka layanan lapangan penumpukkan yang menangani reefer container (peti kemas berpendingin) di lahan ex. UIC di Jalan Prapat Kurung Utara yang bersebelahan dengan Dermaga Terminal Mirah. “Kapasitas lapagan penumpukkan reefer container tersebut mencapai 96 plug (sambungan listrik). Kebanyakan un-

tuk melayani peti kemas domestik, khususnya pada komoditi ikan dan buah-buahan,” imbuhnya. Selain peningkatan peralatan, PT BJTI Port sebagai anak usaha PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) yang mengelola Terminal Berlian di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya juga telah menyelesaikan proyek penguatan Dermaga Terminal Berlian Timur Utara (BTU). “Pekerjaan penguatan dermaga sepanjang 200 meter telah selesai sesuai jadwal, yakni Januari-Maret 2016. Bahkan pada tanggal 31 Maret lalu, Dermaga BTU langsung disandari kapal MV. Anemone yang

memuat garam impor industri sebanyak 20.000 ton milik PT Sinma Line. Dengan penguatan dermaga ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas (bongkar muat) Terminal Berlian,” jelas Putut. Putut mengungkapkan, meski selama tiga bulan lalu proses bongkar muat tidak dapat dilaksanakan di sepanjang 200 meter Dermaga BTU yang dalam proses pengerjaan penguatan dermaga, namun hal tersebut tidak membuat produktivitas Terminal Berlian menurun. Berdasarkan data BJTI Port, capaian produktivitas kegiatan bongkar muat pada triwulan I tahun 2016

sebesar 264.450 TEUs, meningkat sebesar 9,6% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2015 yang sebesar 241.196 TEUs. Sedangkan arus kunjungan kapal pada triwulan I tahun 2016 turun sebesar 1% yaitu sebanyak 736 call dibanding periode yang sama tahun 2015 sebanyak 740 call. Dalam satuan GT (gross tonnage), triwulan I tahun ini tercapai 3.862.822 GT. “Bahkan dengan selesainya penguatan dermaga diharapkan produktivitas kinerja bongkar muat bisa naik hingga mencapai 3.500 TEUs per hari,” pungkas Putut dengan nada optimis.  arm

SAMBUNGAN

NJOP Rp 1.700/m2, dibeli Rp 814.000/m2  Sambungan dari Hal 9

Pembebasan Lahan pembelian harga tanah yang terlalu jauh dari NJOP itu akan menjadi masalah di kemudian hari. Seperti contoh kasus pembebasan lahan Rumah Sakit Sumber Waras di DKI Jakarta yang disebut BPK sudah merugikan negara hingga Rp100 miliar lebih. “Penilaiannya BPWS itu pakai sistem apa? Soalnya harganya sangat mahal. Sedangkan NJOP di sana sangat kecil. Kalaupun dinaikkan ya tidak fantastis begitu, ini pasti akan

menjadi masalah nanti,” tegas politisi asli Bangkalan ini. Sebagaimana diketahui bersama, proses penyerahan uang dari BPWS untuk pembelian 20,5 hektare tanah di Bangkalan itu sudah dilakukan di Kanwil Bank Mandiri Jatim, di Surabaya, pada (12/4) lalu. Sebanyak 32 orang pemilik lahan serta Asisten II Pemkab Bangkalan, Plt Kepala BPWS Herman Hidayat juga hadir dalam kesempatan itu. “Saya cuma mengingatkan saja, keputusan ada di tangan mereka sebagai pengguna anggaran,” pungkas mantan aktivis PMII ini. Terpisah, Humas BPWS Faisal Ya-

sir Arifin menegaskan bahwa sistem pembelian lahan di sisi Madura Suramadu itu bukan menggunakan permeter persegi melainkan perbidang. Bahkan jika di atas lahan tersebut terdapat bangunan maupun tanaman juga mendapatkan ganti rugi. “Pembebasan lahan 20,5 hektare itu sudah melalui appraisal independen dan transparan, serta sesuai aturan yang ada. Bahkan BPK juga sudah memeriksa dan menyatakan tidak ada pelanggaran. Kalau masih ada pihak yang menduga terjadi pelanggaran, ya silakan dilaporkan saja,” pungkas Choi sapaan akrab Faisal Yasir Arifin.  ud

Bentuk Tim Tanggulangi Sengketa di ASEAN  Sambungan dari Hal 9

Konsumen Properti hingga, bila nanti ada permasalahan seperti itu, BPSK Surabaya tidak akan kaget karena sudah terbiasa mempelajari dan menangani. “Bahkan, bila perlu, lakukan komunikasi dengan KBRI di negara itu, minta masukan tentang hukum konsumen di negara itu. Selamat menjalankan tugas. Mudah-mudahan kita bisa memberi manfaat untuk masyarakat Surabaya,” terangnya.

Anggota BPSK Kota Surabaya, Ambar Chinta Rukmi, menambahkan, anggota BPSK memang harus siap mengadapi segala bentuk keluhan konsumen. Sebab, BPSK memang dibentuk untuk memperjuangkan hak-hak konsumen. “Kami harus siap melayani apapun keluhan konsumen, termasuk siap melayani konsumen dari luar negeri,” ujarnya. Menurutnya, BPSK hanya akan melayani konsumen yang jujur. Sebab, tidak semua konsumen memiliki iktikad baik. Kejujuran konsumen

itu akan bisa ketahuan setelah BPSK mempelajari kasus-kasusnya. BPSK juga mengharuskan konsumen yang melaporkan keluhannya, harus konsumen yang bersangkutan, tidak boleh diwakilkan ke orang lain atau penasehat hukum konsumen. “Kecuali karena sakit, itu boleh diwakilkan. Tapi kalau sehat, harus datang sendiri. Ini dalam rangka mencerdaskan konsumen. Karena kita tidak hanya menyelesaikan permasalahan konsumen, tetapi juga edukasi,” pungkasnya.  azi

Dua Bupati Berebut Ketua DPD PG Provinsi Jatim  Sambungan dari Hal 9

Nyono Berpeluang kota di Jatim sudah menyatakan dukungan dan bersepakat memenangkan Suyono sebagai ketua DPD PG Provinsi Jatim periode 2016-2021 pada Musda DPD PG Provinsi Jatim mendatang. “Tadi malam ada pertemuan yang dihadiri sebagian besar ketua DPD PG kabupaten/kota di Jatim di Hotel Tunjungan Surabaya. Intinya mereka sepakat mendukung Pak Nyono (Bupati Jombang) dalam Musda DPD PG Provinsi Jatim mendatang,” ujar sumber yang namanya enggan di korankan, Kamis (14/4) kemarin. Pertimbangan utama mendukung Nyono Suharli, lanjut sumber karena Bupati Jombang itu sudah mendapat restu dari DPP PG pimpinan Aburizal Bakrie dan bisa diterima serta merangkul semua pihak. Selain itu,

kandidat-kandidat yang sengaja mundur lantaran tidak memiliki modal untuk melakukan konsolidasi dengan DPD PG kabupaten/kota. Terpisah, Bupati Jombang, Nyono Suharli mengaku bahwa majunya dirinya sebagai salah satu kandidat ketua DPD PG Provinsi Jatim itu tidak dinyana-nyana. “Dukungan yang diberikan DPD PG kabupaten/ kota itu tidak dinyana-nyana. Karena teman-teman mendukung, sebagai kader partai ya saya siap menerima amanah tersebut,” jelas Nyono. Ia juga berjanji kalau terpilih menjadi ketua DPD PG Provinsi Jatim periode 2016-2021akan merangkul semua pihak yang selama ini berseberangan akibat konflik diinternal DPP dan mengedepankan kebersamaan. “Saya akan lakukan konsolidasi supaya Partai Golkar di Jatim bisa kembali besar,” beber Nyono. Di singgung soal rangkap jabatan

apakah tidak mengganggu kinerja sebagai orang nomor satu di Kabupaten Jombang? Dengan lugas Nyono Suharli menyatakan akan melakukan kegiatan di luar jam kerja sebagai bupati. “Sabtu dan Minggu untuk kegiatan Partai Golkar. Sedangkan soal sekretaris akan saya serahkan kepada tim formatur,” jelasnya. Sebelumnya, Bupati Malang, Rendra Kresna juga mengaku siap maju dalam Musda DPD PG Provinsi Jatim mendatang karena sebagian kader SOKSI (Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia) yang notebene pendiri Partai Golkar menginginkan dirinya maju menjadi calon orang nomor satu di partai berlambang pohon beringin di Jatim. “Sebagian ketua DPD PG kabupaten/kota di Jatim itu kader SOKSI, jadi saya optimis ikut meramaikan bursa ketua DPD PG Provinsi Jatim mendatang,” dalih pria yang juga ketua Depidar SOKSI Jatim ini.  ud

Editor : Arohman Layouter : Sulistyorini


11

MALANG-SIDOARJO

Unisma

JUMAT, 15 APRIL 2016

Kalidawir Jadi Pusat Batik

Berguru Matematika Dari Negeri Jiran MALANG - Perguruan Tinggi (PT) harus membagi ilmunya dengan perguruan tinggi yang lain. Sehingga tidak ada alasan seorang dosen tidak membagikannya ke Mahasiswa meskipun sampai ke luar negeri . Seperti yang dilakukan Unisma Malang. Tidak tanggung dua orang profesor asal Malaysia yaitu , Prof Adem Kilicman dan Prof Norazak Senu di undang ke Universitas Islam Malang dalam acara Guest Lecture. “Sudah menjadi tugas dan kewajiban seorang dosen untuk Sharing ilmu . Bentuk forum sharing-nya bisa melalui seminar, conferns, dan Gues Lecture,” ujar Prof Dr. Junaedi Wakil rektor 1 Unisma usai membuka acara Gues Lecture , di gedung Utsman bin Affan Unisma kemarin,(14/16) Menurutnya , Dua orang profesor dari Univesiti Putra Malaysia sengaja di undang ke Unisma untuk membagikan ilmunya ke mahasiswa . Untuk mengetahui perkembangan terkini ilmu Matematika. “Pelajaran matematika masih dianggap sangat penting sebab semua pelajaran didasari ilmu matematika,karena dipakai untuk kepentingan riset,” Ujar Pria yang baru menyandang gelar Profesor tersebut. Kami mengundang dua profesor tersebut ke Unisma begitu pula sebaliknya nantinya dosen Unisma akan di undang disana untuk membagikan ilmunya di depan Mahasiswa Malaysia. “Kita saling bergantian suatu saat Dosen unisma akan di jadikan narasumber disana,”paparnya Dengan kegiatan tersebut jelas Junaedi salah satu mahasiswa mendapat pengetahuan baru mengenai pelajaran Matematika. Sehingga mereka akan tahu trend pendidikan matematika masa kini . Saat ini kita sudah mulai meninggalkan pelajan matematika kontekstual yang sulit menjadi matematika yang lebih mudah dipahami. “Dengan pembelajaran yang kontekstual siswa lebih bisa memahami ,” tandasnya. rio

16 Warga Dijadikan Pioneer Lulus Pelatihan SIDOARJO - Desa Kalidawir , Kecamatan Tanggulangin dijadikan sentra batik tulis Sidoarjo. Karenanya, 16 warga Desa Kalidawir yang telah lulus pelatihan batik tulis alami di Balai Besar Pengrajin Batik Jogjakarta, akan menjadi pioneer sekaligus motor penggerak warga lainnya. Sebagaimana dikatakan Shofia, salah satu peserta pelatihan, ia bersama anggota PKK di desanya terus belajar dan menerapkan hasil pelatihan menimba ilmu membatik di Yogjakarta tersebut dalam sebuah karya. “Kami semangat sekali. Apalagi keinginan peserta pelatihan didukung pihak desa,” ucapnya disela-sela acara menerima bantuan alat perlengkapan membatik dari Lapindo Brantas Inc, Kamis (14/4) kemarin. Kades Kalidawir M Anas setelah melihat karya batik tulis kaum wanita di desanya sangat bangga dan yakin tidak kalah dengan yang lainnya. “ saya yakin karya ibu-ibu ini tidak kalah dengan batik tulis lainnya. Sebab kualitas dan keragamannya sangat khas Kalidawir khususnya dan Sidoarjo umumnya. Sekali lagi, saya yakin bisa dikenal di Indonesia dan tidak akan kalah dengan yang lain,” tuturnya. Menurutnya, ilmu membatik sudah dipelajari, dan sekarang tinggal mengamalkan atau mewujudkan karya dari ilmu yang sudah diserap untuk disebarkan serta untuk dipromosikan sebagai kerajinan batik tulis alami Kalidawir. Tekad kaum wanita di desanya langkah maju mewujudkan karya yang

DUTA/AHMAD YANI

PUSAT BATIK: Warga Desa Kalidawir yang menjadi perintis sentra batik tulis alami ketika menerima bantuan peralatan dari Lapindo Brantas Inc. nantinya bisa menghasilkan nilai yang positif meningkatkan perekonomian. Vice Presiden Public Relation Lapindo Brantas Inc, Hesti Armiwulan mengapresiasi dan mendukung keinginan warga Kalidawir menjadi kampung pengrajin batik tulis a l a m i u nt u k ke d e p a n ny a . A p a l a g i , pihaknya selalu mendukung UKM di Sidoarjo dan usaha kelompok masyarakat di Sidoarjo, terutama di wilayah sekitar kerja operasional Lapindo Brantas Inc untuk maju. Makanya, ketika ada warga Kalidawir mengikuti pelatihan membatik di Jogjakarta, perusahaannya merasa terpanggil untuk membantu warga dalam bentuk pemberian peralatan membatik, mulai dari canting, lilin, kompor dan lainnya. “B antuan ini sangat klop dengan

Nasib Perda Inisiatif

Tidak Jelas, Masih Banyak yang Belum Disahkan BATU - Kabar tak sedap mengenai kejelasan beberapa perda inisiatif DPRD ternyata banyak yang belum di sahkan oleh eksekutif. Karenanya Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko langsung bereaksi dengan kenyataan tersebut. Menurut Eddy Rumpoko perda Inisiatif DPRD harus dipahami terlebih dulu oleh eksekutif. Karena eksekutif sebagai pelaksana, maka harus benar-benar paham dan perlu mempelajarinya. “Kalau kami belum memahami isi Perda UKM misalnya, maka keberadaan perda ini kelak tidak akan membawa manfaat bagi masyarakat,” Kata Eddy Rumpoko, kemarin ( 14/16) K h u s u s p e rd a U K M , l a n j u t E dd y

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012

Rumpoko, pihaknya akan menyetujui bila benar-benar mengakomodir kepentingan masyarakat. Pihaknya juga ingin agar Perda yang ada disosialisasikan terlebih dulu, sebelum disahkan. “Prinsipnya kami akan evaluasi dulu karena belum dipelajari. Perda juga harus melalui proses sosialisasi. Ketidakpahaman eksekutif mungkin karena gak ada sosialisasi,” imbuhnya. ER sapaan akrab Eddy Rumpoko menekankan tidak ingin ada perda yang telah disahkan, ternyata tidak dapat diimplementasikan. Seperti Perda Pajak yang kemudian menjadi persoalan. “Makanya kami akan lihat dulu, apakah

DUTA/DOK

PUSAT PEMERINTAHAN: Block-Office yang menjadi pusat kegiatan pemerintahan Kota Batu terus diperbaiki. Dengan konsep satu atap, diharapkan mampu memberikan layanan maksimal kepada masyarakat

UKM itu butuh perda atau cukup perwali saja,” ujarnya. Diketahui, DPRD Kota Batu membuat sejumlah peraturan daerah (Perda) inisiatif tahun ini. Sayangnya tak kunjung disahkan, karena terkendala pihak eksekutif yang tak segera mengoreksi dan mengembalikannya ke Dewan. Tenaga Ahli Fraksi Golkar, Harijono, mengatakan, Badan Legislasi (Banleg) harus menggelar rapat ihwal molornya pengesahan Perda inisiatif untuk dilaporkan ke pimpinan. Karena DPR juga harus punya sikap. “Kalau perlu bentuk tim khusus penyelesaian perda inisiatif. Jadi kendala keterlambatannya apa, apakah di Bab-nya, Pasal apa, mana yang belum sesuai dengan eksekutif,” ungkap Harijono. Padahal Perda inisiatif ini sudah diserahkan ke eksekutif, tapi belum ada tindak lanjut. Jika terus digantung, lanjutnya, maka terbukti tidak ada sinkronisasi antara Dewan dan Pemkot, sehingga perlu dibentuk tim sinkronisasi pula. Beberapa Perda inisiatif yang dimaksud Harijono, misalnya Perda Usaha Kecil dan Menengah, Perda Coorporate Social Responcibility (CSR), Perda Cagar Budaya, dan Perda Pengarusutamaan Gender. “Setiap penyelesaian satu perda itu memakan anggaran tidak sedikit. Sehingga Banleg harus merapatkan barisan untuk menentukan sikap. Hal ini juga akan menjadi laporan bulanan ke Sekwan, Sekwan,” tandasnya.  rio

keinginan warga peserta pelatihan yang menginginkan desanya menjadi salah satu sentra pengrajin batik tulis alami di Sidoarjo, seperti kampung batik tulis lainnya di Sidoarjo yang sudah dikenal masyarakat Indonesia sec ara luas,” paparnya. Hesti mengemukakan hasrat dan keinginan warga Kalidawir ini juga bisa ditularkan atau dicontoh warga desa lainnya. Seperti warga Kedungbanteng dan Banjarasri yang juga masuk wilayah kerja operasi Lapindo brantas Inc di Kecamatan Tanggulangin. Sementara itu, Kepala Diskoperindag d a n E S D M , Fe n n y A p r i d a w a t i menambahkan ilmu yang didapat dari pelatihan harus diamalkan. “Jika karya sudah dihasilkan, perajin juga harus bangga

dengan hasil karyanya dan bisa digunakan minimal untuk bahan busananya sendiri sebagai tahap awal untuk promosi. Mencintai karya sendiri itu harus dipunyai oleh setiap perajin,” tuturnya. Diskoperindag, lanjut Fenny, juga akan terus mengawal dan memonitor warga yang sudah mengikuti pelatihan. Motivasi dan dorongan akan terus diberikan oleh dinas. Meski baru tahap awal atau baru mulai ingin membatik, jika didorong semangat yang tinggi, hal itu pasti bisa terwujud. “Apalagi sampai ada perusahaan, seperti Lapindo Brantas, yang juga mendukung, warga harus semangat dan gigih dalam mewujudkan dan menciptakan karyanya dalam membatik,” pungkas mantan Kabag Perekonomian Setda Pemkab Sidoarjo tersebut.  yan

Aliansi LSM Touring untuk Kebersamaan SIDOARJO - Kesibukan menjalankan tugas dan profesi siapapun orangnya perlu meluangkan waktu bersama keluar ga mau pun rekanan. Baik rekan seprofesi maupun tidak, baik mit ra maupun bukan. Hal ini ter nya ta mendapat respon dari Aliansi Lembaga Swada Masyarakat(LSM) S i d o a r j o d e ng a n ke g i a t a n “Touri ng Kebersamaan”yang dilaksanakan Jum’at malam pukul 22.00wib. Rombongan LSM dan beberapa rekan wartawan dari berbagai media turut serta dalam kegiatan tersebut yang keberangkatannya dari gedu ng Ex KODIM 0816 Sidoarjo. Menurut Ach.Sugito Ketua Aliansi LSM Sidoarjo dan juga Panitia “Touring Kebersamaan” di Wisata Bahari Pantai Pasir Putih Kabupaten Situbondo mendapat respon positif dari berbagai elemen. Khususnya rekan LSM dan media, cetak maupun online. “Persertanya banyak sekali. Sekitar 50 peserta rombongan sepeda motor dan dua mobil ikut dalam touring kebersamaan ini,” kata Ach.Sugito yang akrab dipanggil Mas Gito. M a s G it o m e n a m b a h k a n kegiatan ini merupakan momen tahunan dan insyaallah tiap tahun kita adakan. Lokasinya masih sekitar nuansa alam.

DUTA/LUTHFI

KEBERSAMAAN: Ketua Aliansi LSM Mas Gito bersama rekan termasuk wartawan foto bersama di Pantai Pasir Putih Situbondo dalam kegiatan “Touring Kebersamaan” Karena kita tahu Jawa Timur dikenal banyak memiliki obyek wisatanya alam yang mempesona dengan panorama keindahan alam dan pantainya. “Kita disini berharap dengan “Touring Kebersamaan” ini guna mengetahui aspek kehidupan nelayan. Yang terpenting disini kita bisa bersama-sama berkumpul bersama rombongan rekan LSM Sidoarjo dan wartawan Sidoarjo,” ujarnya. Tidak ada konsep dalam acara ini, karena tujuan intinya meningkatkan kebersamaan. Dengan sederhana menikmati

ikan bakar, mancing bersama dilaut pantai pasir putih dan menikmati keindahan panorama wisata pantai Pasir Putih. Sementara Tama dari media yang ikut dalam kegiatan tersebut mengatakan sangat senang bisa meluangkan waktu bersama rekan lainnya dalam kebersamaan dan kesederhanaan. “ Wa l a u p u n s e b e l u m n y a hujan mengguyur kota Sidoarjo kegiatan tetap berjalan lancar sampai tujuan. Semoga kedepan kegiatan seperti ini tetap terlaksana dan pesertanya b e r t a m b a h b a ny a k ,” u c a p Tama.  loe

Editor : Imam Ghozali Layouter : Manila


12

GRESIK

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

DUTA/MUCH SHOPII

HANGAT: Anggota DPRD Gresik, Asroin Widyana ketika menjelaskan esensi dari Perda No. 7/2015 tentang PLPB.

Sanksi di Perda PLPB Dinilai Tak Efektif bagi Petani GRESIK- Koreksi sekaligus masukan diberikan oleh kepala desa (kades) maupun perangkat desa terkait peraturan daerah (Perda) No. 7 Tahun 2015 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Berkelanjutan (PLPB) ketika anggota DPRD Gresik, Asroin Widyana SSos melaksanakan sosialisasi peraturan perundang-undangan yakni Perda No. 7/2015 tentang PLPB di Balai Desa Madumulyo Rejo Kecamatan Dukun, Rabu (13/4) malam. “Soal sanksinya, apakah bisa efektif melindungi lahan pertanian. Apakah benar dengan sanksi pidana 5 tahun atau denda sebesar Rp 1 miliar kalau alih fungsi lahan. Soalnya, masyarakat tak mau tahu (keberadaan Perda. 7/2015). Wong tanahnya sendiri yang dijual,” ujar Kades Baron, Kecamatan Dukun, Yatim, dengan nada pesimis. Kendati demikian, Yatim menyambut positif Perda No. 7/2015 tentang PLPB itu. Alasannya, ketika petani hendak menjual tanahnya, maka kades mengetahui kalau terjadi alih fungsi lahan. “Sebab, ketika kami mengatakan tak boleh (dijual untuk dialih fungsikan), tetapi mereka berdalih tanahnya sendiri. Lalu, kenapa tak boleh. Nah, apakah ada RT/RW (rencana tata ruang dan tata wilayah) sehingga kami bisa menjelaskan ke bawah,” imbuhnya. Sedangkan Kades Mentaras Kecamatan Dukun, Suparto menjelaskan, petani harus didorong untuk. Ala-

sannya, lahan pertanian dari tahun ke tahun menjadi susut. “Karena kegiatan pertanian bukan pekerjaan utama, tetapi sampingan. Karena hasil yang didapatkan dari bertani tak menghasilkan apa-apa, tak bisa meningkatkan kehidupannya, maka petani memilih menjual lahannya daripada mempertahankan lahan,” ulasnya. Selain itu, peran pemerintah dalam pengamanan aset petani seperti program pertanahan nasional (prona) sangat penting. Sehingga aset pertanian sesuai peruntukannya.”Secara pribadi, saya setuju Kecamatan Dukun menjadi pilot project pengamanan pertanian,” tuturnya. Menjawab berbagai pertanyaan maupun masukan tersebut, Asroin menegaskan kalau wilayah di Kecamatan Dukun, tidak akan pernah berdiri pabrik besar yang mengeluarkan polutan. Dengan demikian, tidak menutup ruang untuk jual beli lahan pertanian. “Yang jadi pertanyaan dan harus dipahami, kalau membeli tanah jauh dari jalan, tak masalah. Kalau beli tanah dalam jumlah besar dan luas dengan memilih lokasi di pinggir jalan, peruntukannya untuk apa? Jadi masih terbuka kegiatan untuk jasa usaha. Masih diperbolehkan dipinggir jalan raya meskipun lahan pertanian letaknya dipinggir jalan yang peruntukannya untuk usaha. Yang tidak mungkin, peruntukannya lahan untuk pabrik besar dan menghasilkan

polutan,” paparnya. Ditegaskan kembali oleh politisi Partai Golkar ini, usaha yang sifatnya yang kecil selain pemukiman masih memungkinkan. “Mulai dari Kecamatan Dukun sampai Desa Karang Cangkring, bisa (digunakan lahan usaha). Tetapi hanya 100 meter dari jalan raya. Untuk lahan pertanian atau tegalan yang beralih fungsi untuk rumah warga dan tanahnya sendiri atau kaplingan, karena milik sendiri dan bukan pengembang, ya tutup mata saja,” ujarnya. Dicontohkan Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Gresik ini, di Desa Karang Cangkring pernah ada pengembang perumahan yang izinya hampir selesai. Karena pengembang tak memiliki modal yang cukup sehingga mangkrak. “Sekali lagi, sepanjang untuk pengembang kawasan perumahan, masih memungkinkan. Karena di Kecamatan Dukun peeruntukannya perumahan dan pertanian,” tegasnya. Asroin Widyana menegaskan, lahan produktif kalau untuk kepentingan umum, maka tak ada tawar menawar dengan pemilik. Seperti, pemerintah membutuhkan untuk pembangunan jalan tol, stasiun, terminal, ataupun pasar. “Seperti di Desa Tirem Enggal, tanah produktif milik warga yang dibebaskan untuk tanggul. Maka, tak melanggar,” pungkasnya. adv/pii

DUTA/SHOPII

SOSIALISASI: Anggota DPRD Gresik, Taufiqul Umam menyampaikan materi sosialisasi.

Pahamkan Masyarakat Perbedaan Pilkades GRESIK- Terdapat banyak perubahan seiring berlakunya UndangUndang (UU) No 6 Tahun 2014 tentang Desa. Selain itu, ada pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang dilakukan secara serentak di seluruh wilayah Kabupaten/Kota dengan prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Selama ini, terkait dengan pemilihan kepala desa di Gresik didasarkan dan mengacu pada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Tata Cara Pemilihan Kepala Desa. Namun hal tersebut sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan hukum dan perundang-undangan yang lebih tinggi, terutama Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, dan Peraturan Menteri

Dalam Negeri Nomor 112 Tahun 2014 tentang Pemilihan Kepala Desa. Maka, Kabupaten Gresik melakukan penyesuaian dengan memberlakukan Perda No. 12/2015 tentang Pedoman, Pencalonan, Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Desa (P5KD). “Terjadi banyak perbedaan setelah berlakunya UU tentang Desa. Termasuk, pedoman, pencalonan, pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian Kepala Desa (PSKD). Kalau dulu, pemilihan kepala desa (pilkades) tak serentak. Saat ini, serentak dan dibagi dalam gelombang,” terang Anggota DPRD Gresik, Taufiqul Umam SH dalam sosialisasi Perda No. 12/2015 tentang P5KD, Rabu (13/4) malam. Perbedaan lainnya, sambung politisi Gerindra ini, pelaksanaan pencalonan maupun pemilihan, tak didanai APBD Gresik. Selain itu,

calon kepala desa (cakades) harus membayar ketika mendaftar sebagai kontestan, tetapi saat ini gratis. “Karena sekarang, biaya untuk keperluan Pilkades didanai oleh APBD Gresik,”jlentrehnya. Taufiqul Umam juga menjelaskan tentang tahapannya dan syaratnya. Untuk usia cakades minimal 25 tahun dan pilkades minimal ada 2 calon. Sebab, tidak ada pilihan ulang. Tahapan pelaksanaan pertama yakni 6 bulan sebelum jabatan kades habis, maka BPD harus melaporkan karena kepala desa harus membuat laporan masa jabatannya. BPD kemudian membentuk kepanitiaan, dengan jumlah secara aturan yang baru yakni dengan jumlah diatur hanya diatur maksimal 7 orang. Mendapat penjelasan tersebut, undangan sosialisasi cukup puas sehingga tak mengajukan pertanyaan meski dibuka sesi dialog.mg1/adv/pii

842 PNS Terima SK Kenaikan Pangkat GRESIK- Sebanyak 842 pegawai negeri sipil (PNS) yang terdiri dari 499 pegawai struktural dan 343 pegawai fungsional menerima Surat Keputusan (SK) kenaikan pangkat, Kamis (14/4). “Rinciannya, PNS golongan I sebanyak 55 orang, golongan II sebanyak 256 orang, golongan III sebanyak 417 orang dan golongan IV sebanyak 114 orang. Keseluruhan akan mendapat SK Bupati hari ini,” tutur Plt Sekkab Gresik, Bambang Isdianto. Sedangkan Bupati Dr Ir H Sambari Halim Radianto mengatakan bahwa kenaikan pangkat PNS dilihat dari prestasi dan dedikasi para PNS terhadap pelaksanaan pemerintahan. “Kalau mau naik pangkat, maka harus punya prestasi. Harus menunjukkan loyalitas dan dedikasi terhadap roda pemerintahan,” ungkapnya di hadapan para penerima SK Bupati. Sambari berpesan kepada para PNS untuk semakin meningkatkan kinerja di masing-masing SKPD.sal/pii

Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Manila


13

TAPAL KUDA

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

SITUBONDO-PROBOLINGGO-JEMBER-BONDOWOSO-PASURUAN-BANGKALAN-SAMPANG-PAMEKASAN-SUMENEP-BANYUWANGI

Warga Kalibuntu Luruk Kejaksaan

Pertanian

HPP Rendah, Petani Jual Gabah ke Tengkulak SITUBONDO-Para petani di Situbondo terpaksa menjual gabahnya kepada para tengkulak. Pasalnya, Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah yang ditetapkan oleh pemerintah lebih rendah. Tahun 2016 ini HPP gabah ditetapkan sebesar Rp 3.700 per kilogram. Padahal tengkulak sudah membeli gabah sebesar Rp 4000. Selisih harga Rp 300 itu membuat petani tidak menjual gabah ke Bulog melainkan kepada tengkulak. Kepala Dinas Pertanian Pemkab Situbondo, Ir H Agus Fauzi MSi mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi di lapangan, saat ini memang banyak petani menjual gabah hasil panennya kepada tengkulak maupun ke penggilingan padi. “Selain membeli dengan harga melebihi HPP, para tengkulak juga membeli gabah padi langsung di lokasi. Dengan demikian, petani tak perlu lagi mengangkut hasil panennya untuk dijual,” kata Agus Fauzi, Kamis (14/4). Menurutnya, pihaknya berharap, agar Bulog juga meniru para tengkulak. Bulog harus menjemput langsung kepada petani, agar lebih menguntungkan petani karena tak perlu mengeluarkan biaya angkut. Agus Fauzi menambahkan, hingga awal April ini serapan gabah padi baru sekitar 4 persen atau 8.960 ton gabah. Target panen raya pertama ini mencapai 22.400 ton gabah.fat

DUTA/JAMHARI

DITAHAN: Tersangka kasus bedah rumah Banjarsari, Kecamatan Glagah. Banyuwangi, Suliono, saat digiring menuju Rutan.

Kriminalitas

Judi Remi, 4 Warga Dibekuk BANYUWANGI- Empat pelaku judi kartu remi dibekuk Unit Reskrim Polsek Cluring, Rabu (13/4) dini hari. Keempat pelaku judi remi tersebut yakni Nur Hidayat (24), Imam Lukoni (31), Suroso (48) dan Siswantoyo (50), semuanya warga Dusun Tapansari, Desa Sraten, Kecamatan Cluring. Keempat pelaku diringkus polisi saat asyik bermain judi kartu remi di teras depan rumah Junaidi (48), warga setempat. Saking asyiknya para penjudi itu tak mengenali kedatangan petugas kepolisian yang berpakaian preman. Dalam melakukan penyergapan judi kartu remi yang kerap meresahkan masyarakat tersebut, sebagian anggota polisi menyamar sebagai warga sipil yang sedang berjaga malam dan menghampiri para penjudi tersebut. Hal itu dilakukan guna menghindari pelaku kabur dari kejaran petugas saat penggerebegan. “Kita sering dapat keluhan dan laporan warga melalui telepon. Malam itu langsung kita tindak lanjuti,” ujar Kapolsek Cluring Iptu Bejo Madreas, melalui Kanit Reskrim Ipda Hariyanto. Sebelum digerebek, pengintaian perjudian ini berlangsung cukup lama. Polisi membutuhkan waktu dua jam untuk memastikan perjudian kartu remi yang digelar para pelaku menggunakan uang sebagai tombokkan. “Kita dapat laporan langsung bergerak pukul 01.00 WIB. Penggerebekan membuah hasil sekitar pukul 03.00 WIB dinihari,” ungkap mantan penyidik Polsek Muncar. Keempat penjudi tak berkutik saat anggota polisi berpakaian dinas datang melakukan penggerebegan. Dari lokasi perjudian itu aparat mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya satu set kartu remi, uang tunai Rp 176 ribu, satu buku catatan dan satu gulung tikar sebagai alas berjudi. Para pelaku perjudian selanjutnya digelandang ke Mapolsek Cluring guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.jam

Pelayanan Kesehatan

Situbondo Layak Jadi Percontohan SITUBONDO - Dalam satu tahun terakhir ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Situbondo menjadi pusat perhatian dunia internasional. Sebab, keberhasilan pelayanan kesehatan di Kabupaten Situbondo tidak hanya menjadi tempat studi banding sejumlah rumah sakit dari berbagai daerah di Indonesia, namun juga mendapat kunjungan dari Amerika dan Australia, yakni DFAT Australia dan USAID Amerika Serikat. Rombongan dari DFAT Australia dipimpim Mrs Renee Paxton dan USAID dipimpin Mrs Zohra Balzara, langsung ditemui Bupati Sitbondo H Dadang Wigiarto SH dan Kepala Dinkes Abu Bakar Abdi di auditorium Kantor Dinkes Pemkab Situbondo, Jalan PB Sudirman Situbondo. Dalam lawatannya ke Situbondo, DFAT dan USAID didampingi kedutaannya masingmasing. Selama di Situbondo mereka lebih dulu ke Kantor Dinas Kesehatan Jalan PB Sudirman. Selanjutnya rombongan DFAT dan USAID melanjutkan kunjungannya ke Pusat Kesehatan Masyarakat Arjasa. Mereka menyaksikan langsung proses bantuan pelayanan Kesehatan. Usai melakukan koordinasi dibidang kesehatan, rombongan DFAT dan USAID yang diterima langsung Bupati Dadang Wigiarto dan Kepala Dinas Kesehatan Abu Bakar Abdi, kemudian melakukan tukar menukar cindera mata. Kadinkes Situbondo, Abu Bakar Abdi mengungkapkan, DFAT Australia dan USAI Amerika memuji branding pelayanan Kesehatan di Kabupaten Situbondo.”Mereka menyebutkan jika pelayanan Kesehatan di Situbondo layak menjadi percontohan ditingkat nasional,” katanya. Menurutnya, selain menerima kunjungan DFAT dan USAID, Dinkes Situbondo juga menerima kunjungan kerja Kabupaten Lahat Sumatera Selatan.”Dalam kunjungannya ke Dinkes Situbondo, rombongan dari Kabupaten Lahat ini, mereka belajar tentang tata cara akreditasi dua Puskesmas di Kabupaten Situbondo,” pungkasnya. fat

Tersangka Bedah Rumah Ditahan Dua Tahun Status Suliono Digantung Kejari BANYUWANGI - Kasus bedah rumah di Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah, Banyuwangi memakan korban. Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi langsung menjebloskan tersangkanya, Suliono ke Lembaga Pemasyaratan (Lapas) Banyuwangi, Kamis (14/4) petang. Kasus tersebut sempat terkatungkatung hingga dua tahun dengan status Suliono sebagai tersangka dalam kasus bedah rumah tahun 2014. Ditahannya Suliono ini menepis tudingan masyarakat kalau Kejari Banyuwangi bisa dibeli. Sejak ditetapkan menjadi tersangka pada tahun 2014 tersebut, banyak cibiran bahkan tudingan kalau kasus bedah rumah dari Kemenpera senilai Rp.900 juta lebih untuk memperbaiki 125 rumah di Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah diduga di ada permainan antara pihak kontraktor dengan oknum salah satu Kepala Bidang (Kabid) pada kantor BPM Pemdes, Anggit yang juga di tetapkan menjadi tersangka dalam kasus ini.

Ditahannya Suliono ini membuat berang Ribut Puryadi kuasa hukum tersangka, mengaku sudah memberikan dana senilai Rp 50 juta untuk jaminan agar tersangka tidak ditahan. “Waktu itu kami di mintai oleh Jaksa Penyidik Elsius sebesar Rp.50 juta untuk jaminan agar tersangka tidak di tahan, faktanya saat ini tersangka di tahan,” ujar Ribut. Bukan hanya itu, kata Ribut, tersangka Suliono ini mengaku memberikan uang jaminan tersebut di temani oleh Amrullah di ruang jaksa penyidik Elsius yang berada di sebelah barat menghadap ke timur. “Saya memberikan uang ada saksinya namun tidak ada hitam putihnya,” ungkapnya.. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Agus Budiarto mengaku kalau pihaknya tidak pernah meminta uang kepada tersangka, dan pihaknya dalam menjalankan tugas tidak ada beban dan menjalankan tugas sesuai dengan aturan, “kami ini jaksa penuntut, kawan-kawan harus bisa

membedakan, prinsipnya saya tidak meminta uang kepada tersangka, dan saat ini tersangka sudah kami tahan,” tandas Agus. Menurut Agus, pihaknya saat ini memanggail dua tersangka, yakni Suliono dan Anggit tidak hadir dengan alasan sedang sakit, “Anggit tidak bisa hadir, katanya sedang sakit,”kilahnya. Sedangkan Kasi Pidus Kejari Banyuwangi, Adi Imanuel mengaku untuk tersangka Anggit sudah dilakukan pemanggilan yang kedua, “Sesuai dengan prosedur, kalau dalam panggilan pertama tidak hadir, akan di tindak lanjuti panggilan ke dua,” ujar Adi Imanuel, Seperti diberitakan harian ini sebelumnya, Suliono diduga melakukan penyimpangan dalam kasus pembangunan bedah rumah di Banjarsari, Kecamatan Glagah pada tahun 2014 lalu. Kasus penyimpangan itu mencuat, karena ada warga yang melaporkan ke Kejari Banyuwangi. Dana satu unit rumah Rp 7,5 juta. Namun, realitanya, satu unit rumah menghabiskan dana Rp 3,5 hingga Rp 4 juta. Sisanya diduga dibuat bancaan beberapa orang, termasuk oknum di BPM-pemdes.jam

PROBOLINGGO - Puluhan warga di Kabupaten Probolinggo meluruk kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kraksaan, Kamis (14/4). Massa protes karena salah satu anggota keluarganya ditahan pasca terlibat pertengkaran. Mereka menuding petugas telah melakukan diskriminasi hukum. Aksi sekitar 50 warga dari Desa Kalibuntu ini sebagai bentuk protes karena salah satu anggota keluarganya bernama Humaidah ditahan petugas sejak Rabu (13/4). Sambil membawa berbagai spanduk kecaman, massa menduduki kantor kejaksaan. Bahkan sejumlah anggota keluarga menangis histeris agar Humaidah dibebaskan. Perisitiwa ini bermula saat Humaidah, nenek berusia 60 tahun, terlibat pertengkaran dengan tetangganya, Iswatun, berusia 30 tahun, pada 23 Januari lalu. Keduanya berebut membeli 5 boks ikan asin yang dijual pengepul di tempat pelelangan ikan desa setempat. Akibat perkelahian ini keduanya mengalami luka cakar dan lebam di sejumlah anggota tubuh. Agar tidak berkepanjangan mereka lalu dimediasi warga di kantor desa. Namun karena tidak terima, Iswatun tetap melanjutkan insiden ini ke kepolisian. Ningsih, keponakan Humaidah mengatakan, “Ini terjadi diskriminasi hukum, karena pihak kejaksaan hanya menahan Humaidah dan menetapkannya sebagai tersangka. Sedangkan Iswatun dibiarkan bebas,” katanya. Namun tudingan itu ditepis Plh Kasi Intel Widi Trismono. menurutnysa, kejaksaan menahan Humadiah karena berkasnya sudah lengkap atau P21 atas laporan Iswatun. Sebaliknya, tidak ada laporan yang dapat menjerat Iswatun ke ranah hukum. “Mereka mengajukan penangguhan penahanan. Tapi, hasil keputusannya belum bisa kami sampaikan,” tukasnya. Petugas berjanji akan membebaskan tersangka jika sudah tercapai kesepakatan damai antara Humaidah dengan Iswatun.afa

Ganggu Warga, Kantor Sosial Razia Gepeng LUMAJANG - Kantor Sosial Kabupaten Lumajang banyak mendapat keluhan warga tentang maraknya, gelandangan, pengemis dan penarik amal jalanan yang sering meminta-minta belas kasih dari masyarakat. Kepala Kantor Sosial Kabupaten Lumajang, Drs Abdul Khodir mengatakan, akan menggencarkan operasi penertiban gelandangan, pengemis, dan penarik amal jalanan yang jumlahnya semakin banyak. ”Warga Lumajang dengan alasan apapun untuk tidak memberikan uang atau bantuan dalam bentuk apapun mereka.Sebab pemberian uang itu tidak jelas peruntukannya. Bahkan, dengan memberi justru membuat mereka merasa nyaman sehingga terus meminta-minta baik di jalan maupun door to door ke rumah warga,” pintanya. Untuk itu, Dinas Sosial akan melakukan penertiban gelandangan, pengemis, dan penarik amal jalanan bersama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat. “ Kemarin kita bersama Sat Pol PP melakukan operasi, namun hasilnya nihil, operasi akan diteruskan hingga mendekati bulan ramadhan,” ungkapnya. Selain menggandeng Satpol PP, Dinsos juga berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan pemerintah desa, untuk melakukan penertiban apabila melihat atau menemukan aktivitas gelandangan, pengemis, dan penarik amal jalanan segera diamankan. ”Saya akan melibatkan kecamatan dan desa,” janjinya. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kelompok gelandangan, pengemis dan penarik amal jalanan ini biasanya beroperasi di pasar tradisional dan dijalan umum serta di kawasan taman toga.”Umumnya kelompok peminta-minta ini datang dari kabupaten tetangga. Berdasarkan pendataan kita selama ini tidak ditemukan warga asli Lumajang, bebernya.ali

Bocah Penderita Gizi Buruk Dapat Perhatian Pemerintah PASURUAN - Yunia Al Hidayah (9), penderita gizi buruk warga RT 001 RW 003, Dusun Gudang, Desa Galih, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan ini, akhirnya mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan. Putri pasangan Mokhammad Yusuf dan Misnami itu, selama ini kurang mendapatkan perhatian dari pihak terkait. Bahkan upaya orang tua penderita ini sudah maksimal untuk membuat anaknya tumbuh sebagai anak normal. Upaya untuk membahagiakan sang buah hati terus dilakukan sejak tujuh tahun silam, dimana anak nomor dua itu kondisinya mulai menurun kesehatannya. Sehingga upaya untuk membawanya ke Posyandu desa setempat terus dilakukan. Bahkan dengan upaya ke Puskesmas Pasrepan juga maksimal dengan biaya pas-pasan. Namun karena keterbatasan biaya, hal itu membuat Yunia terus berbaring di tempat tidurnya, meski makannya normal tiap harinya. Jangankan untuk berobat bagi keluarga miskin ini, untuk buat makan kesehariannya saja sulitnya bukan main. Apalagi sang ayah hanya bekerja serabutan. Akhirnya hanya pasrah dengan kondisi yang dideritanya selama ini. Kerja sebagai tukang tambal keliling telah dilaluinya. Bahkan usaha

peracangan (jual kebutuhan dapur) tak mampu untuk mencukupi keluarganya. “ Bagaimana lagi ya kami sudah berusaha, tapi ya beginilah, “ tutur Misnami, ibu penderita. Usaha untuk mengobatkan sang buah hati terus diupayakan dan dibantu pihak desa setempat. Namun kembali kondisi ekonomi yang membuat keluarga ini mengurungkan niatnya untuk berobat ke rumah sakit terdekat, meski telah mendapatkan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Camat Pasrepan, Irfan saat dikonfirmasi mengenai warganya yang menderita gizi buruk membenarkannya. Bahkan pihaknya telah membantu keluarga Yusuf tersebut. “Kami telah berusaha maksimal untuk membantu keluarga itu,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Lulis Irsyad Yusuf saat berkunjung, spontan berlinang air matanya lantaran ikut prihatin melihat kondisi Yunia. Karena kekurangan gizi, tubuh bocah malang ini melengkung. “Saya juga seorang ibu dan memiliki anak perempuan yang usianya tidak beda jauh dengan Yunia. Saya membayangkan bagaimana kalau itu anak saya, pasti saya sangat terpukul. Tapi saya kagum karena putri tak mengeluh sama sekali,” ucap.dul

DUTA/ABDUL AZIZ

GIZI BURUK: Nampak salah satu penderita gizi buruk di Desa Galih, Kecamatan Pasrepan, Pasuruan.

DUTA/HARYONO

SOSIALISASI APP: Nampak petugas dari Disnakkan Kabupaten Bondowoso saat melakukan sosialisasi program Anti Poverty Program (APP), kemrain.

Pemkab Sosialisasi Penguatan dan Pengembangan Program APP Tahun 2016 BONDOWOSO – Kabupaten Bondowoso adalah salah satu kabupaten yang memiliki lumbung ternak terbesar di jawa timur, melalui Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Bondowoso terus melakukan sosialisasi dalam rangka penguatan dan pengembangan kepada kelompok ternak yang mendapatkan Program Anti Poverty Program (APP) dari Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur. Kepala bidang peternakan Disnakkan Bondowoso, Lilik Setiawati mengatakan, dengan adanya sosialisasi ini tidak ada lain adalah penguatan dan pengembangan kelompok ternak pada program APP dengan tujuan kelompok ini dapat berkembang dan bisa meningkatkan produksi. “Di adakannnya sosialisasi ini kepada calon peternak kambing dan domba bisa mengerti tata cara beternak yang baik dan benar. Dan kelompok yang mendapatkan program APP ini dapatnya bisa mengembangkan ternaknya yang akan peroleh nantinya,”

ujarnya, Kamis (14/4). Menurutnya, Dengan adanya Program Anti Poverty Program (APP) tahun 2016 ini kelompok masyarakat calon penerima bantuan ternak kambing dan domba ini bisa langsung merasakan dari Program Anti Poverty Program (APP) sebab untuk bidang peternakan pada program APP ini masih perdana dan baru pertama kali. “Baru pertama kalinya Pemerintah Kabupaten Bondowoso mendapatkan Program Anti Poverty Program (APP) di tahun ini, dengan harapan kelompok masyarakat yang ada pada Kecamatan Tlogosari dan Sukosari ini bisa menerapkan tata cara berternak yang baik,” imbuhnya Sasaran dua kecamatan Lanjut Lilik, untuk empat desa yang diantaranya Desa Sulek pada kelompok Tani Prima, Desa Brambang pada kelompok Makmur Sentosa, Desa Nugosari pada kelompok Ladang Subur, Desa Pecalongan pada kelompok Sumber Tani nantinya dengan harapan bisa dijadikan pilot

project desa percontohan. “Sasaran kelompok yang ada di empat desa pada dua kecamatan ini akan di bimbing langsung oleh petugas penyuluh yang ada di masing-masing kecamatan terkait dengan teknisnya. Sedangkan untuk pembukuan dan pelaporannya akan di bimbing langsung oleh Konsultan Teknis Kecamatan (KTK) di tingkat kecamatan dan di tingkat desa akan di bimbing langsung oleh Pendamping Kelompok Masyarakat (PKM),” Imbuhnya. Tampak hadir dalam acara sosialisai yang di kemas dengan penguatan dan pengembangan kelompok ternak pada program Anti Poverty Program (APP) kepada Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bondowoso yang di wakili oleh kepala bidang peternakan ibu Lilik Setiowati beserta staff , Konsultan Teknis Kecamatan(KTK), Pendamping Kelompok Masyarakat (PKM) beserta kelompok calon penerima bantuan ternak kambing.yon

Editor : Mahrus Ali Layouter : Imron


14

MATARAMAN

DUTA MASYARAKAT JUMAT, 15 APRIL 2016

BLITAR-TULUNGAGUNG-KEDIRI-TRENGGALEK-MADIUN-NGAWI-PONOROGO-PACITAN-MAGETAN

Investasi

Tarik Investor, Bangun Pelabuhan Perintis TULUNGAGUNG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung membuka peluang bagi pihak swasta untuk berinvestasi membangun kawasan pelabuhan perintis di pantai selatan Teluk Sine. Skemanya dengan bagi hasil retribusi serta pengembangan industri hilir sektor perikanan. “Opsi (pilihan) ini kami tawarkan setelah rencana pembangunan pelabuhan oleh daerah terganjal peraturan perundangan yang mengalihkan kewenangan pengelolaan pelabuhan ke provinsi,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tulungagung Suprapto ,Kamis (14/4). Diakui sudah ada beberapa calon investor yang tertarik berinvestasi di kawasan pesisir Pantai Sine. Tawaran investasi menurut dia tidak hanya di sektor kepelabuhanan atau industri perikanan-kelautan, tetapi juga di bidang kepariwisataan.”Sudah ada beberapa investor dan melihat langsung di lokasi untuk penjajakan potensi bisnis, tetapi belum ada yang realisasi,” ujarnya. Sementara belum ada yang menyatakan positif menanamkan investasi bisnis di sektor kepelabuhanan, Pemkab Tulungagung tetap intensif menawarkan peluang tersebut ke pihak swasta lain. Mengenai teknis pembagian hasil usaha atau pengelolaan potensi ekonominya, pihaknya akan membicarakan lebih lanjut melalui pembahasan para pihak terkait khususnya antara investor dengan pemerintah daerah. “Kalau ada yang berminat, nanti saya akan mengajak langsung ke lokasi (pantai) Sine dan berdiskusi mengenai peluang ekonomi di sana,” ujarnya. Desakan pembangunan pelabuhan kapal ikan untuk nelayan di Teluk Sine saat ini aktif disuarakan nelayan, seiring panen ikan layur yang menyebabkan banyaknya nelayan pendatang (andon) singgah di kawasan pesisir tersebut. “Potensi ekonomi di kawasan pesisir Pantai Sine ini sangat melimpah dan besar, bahkan perputaran uang terbesar Kecamatan Kalidawir ada di sini. Sayang sekali jika pemerintah (daerah) tidak segera membangunkan pelabuhan untuk tambat kapal, padahal banyak nelayan yang singgah ke sini,” ujar Untung, Sekretaris Kelompok Nelayan Samudera Agung Nusantara di Pantai Sine.  jar

Pemerintahan

DUTA/TATANG

RAKER: Nampak sejumlah anggota DPRD Trenggalek saat mengikuti raker bersama Bupati Emil Dardak, kemarin.

Bupati Emil Blejeti Potensi Trenggalek TRENGGALEK - Rapat kerja DPRD Trenggalek dengan Bupati Emil Dardak dalam rangka mendapatkan masukan terkait dengan penyusunan rancangan awal RPJMD Kabupaten Trenggalek tahun 2016-2021,membuat anggota dewan panas dingin. Dalam presentasinya Emil menyinggung banyaknya potensi yang ada di trenggalek jika dikemas dengan baik akan mempunyai nilai jual yang tinggi. Menurut Emil selama ini kemasannya masih bersifat tradisional. Seperti kain batik, lanjut Emil, jika masuk galeri nilai jualnya akan menjadi tinggi. Emil juga menawarkan kepada anggota dewan konsep desa wisata dengan kemasan yang alami natural, sehingga menarik para wisatawan. Selain itu juga menawarkan konsep taman film atau bioskop terbuka, selain menarik juga sebagai sarana hiburan bagi masyarakat dan bisa menjadi tujuan wisata. “Selain yang tak kalah menariknya, terkait pemanfaatan pantai. Dimana sebelumnya hanya untuk rekreasi melihat pemandangan saja, namun akan lebih menarik lagi jika dibangun theater untuk sendra tari atau menjadi ruang public,” ujarnya. Tak hanya itu, Emil juga menyinggung lahan pertanian coklat seluas 350 hektare yang seharusnya bisa menjadi salah satu penghasil coklat terbesar. “Kenapa kalah dengan Blitar yang lahan pertanian coklatnya jauh dibawah Trenggalek dan sudah punya kampung coklat. Sebenarnya banyak potensi yang menghasilkan PAD dan membuat Trenggalek lebih dikenal di luar, namun tidak digarap maksimal,” tandasnya. Karenanya, perlu kiranya dilakukan rembuk bersama antara anggota dewan pemerintah. “Sehingga diharapkan mampu memberikan sumbangan pikiran dan ide-Ide demi kemajuan Trenggalek,” pungkasnya.  ttg

Longsor Terjang Madiun dan Ponorogo Rumah Hancur, Jalan Antar Desa Terputus MADIUN - Longsor melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun dan Ponorogo, sepanjang Rabu (13/3) sore hingga malam. Ada kesamaan akibat dari longsor yaitu menutupi jalan penghubung antar desa dan menimpa satu rumah warga. Beruntung, tidak ada korban jiwa dan luka dalam kejadian itu. “Longsor terjadi kemarin sekitar pukul 15.15 WIB akibat hujan deras disertai angin kencang selama 3 jam lebih. Material longsor sepanjang 8 meter dan tinggi 4 meter, menutupi jalan penghubung Desa Batok-Desa Durenan, Kecamatan Gemarang. Sejak kemarin sudah diupayakan pembersihan, namun tidak maksimal dan dilanjutkan hari ini (kemarin),” jelas Komandan Kodim 0802 Madiun Letkol (Inf) Rahman Fikri, Kamis (14/4). Setelah dilakukan karya bakti bersama jajaran terkait lainnya, material longsor bisa disingkirkan sekitar pukul 11.15 WIB, selanjutnya dapat jalan penghubung dapat dilalui motor, mobil hingga truk. Namun, warga diminta tetap waspada, jika melalui jalan itu. Longsor juga menimpa rumah Mbah Sarijem (60) di RT 19/ RW 8 Desa Batok, beruntung hanya menimpa hampir setengah rumah dan sudah dibenahi melalui karya bakti bersama. Dari Kabupaten Ponorgo ada 2 desa di 2 kecamatan yaitu di Dusun Puru, Desa Bedoho, Kecamatan Sooko dan Desa Wagir, Kecamatan Ngebel, Rabu (13/4) petang lalu. Bencana tanah longsor itu terjadi akibat hujan turun sangat deras dan terus menerus selama 3 jam dari sore hingga petang di wilayah itu. “Satu rumah milik Mesiran di RT 2/RW 1 Dusun Puru, Desa Bedoho Kecamatan Sooko, mengalami kerugian ditaksir Ro 50 juta. Karena

DUTA/AGOES BASOEKI

TUTUPI JALAN: Warga bersama anggota TNI menyingkirkan material longsor menutupi jalan penghubung antar desa yaitu Desa Batok dan Desa Durenan, Kecamatan Gemarang. Kabupaten Madiun. rumahnya terbuat dari kayu ukuran 6 x 8 meter tertimpa longsoran tanah dari belakang rumah setinggi 20 meter hingga roboh rata dengan tanah,” jelas Komandan Kodim 0802 Ponorogo Letkol (Inf) Slamet Sarjianto. Sedangkan tanah longsor terjadi di Desa Wagir mengakibatkan jalan utama menghubungan Desa Ngebel menuju arah Desa Wagir Kecamatan Ngebel Kabupaten Ponorogo tertutup material longsor. Kejadian itu,

membuat aktivitas warga kedua desa terganggu atau harus memutar jauh dari dan ke dua desa itu. Malam itu, jajaran Koramil Ngebel dibantu sejumlah pihak juga memasang peringatan jalan masih tertutup longsor. Komandan Koramil dari masing-masing wilayah, setelah mendapatkan laporan segera memerintahkan Piket Koramil dan Para Babinsa Desa tersebut mengecek ke TKP dan membantu mengamankan

barang masih bisa dipakai. Lalu, mengajak warga setempat kerja bakti untuk memindahkan tanah menutup jalan dan koordinasi dengan aparat desa guna dilaksanakan kegiatan selanjutnya. Karena situasi makin gelap, karena malam dan terbatasnya peralatan penerangan, karya bakti bersama masyarakat akan dilaksanakan pagi ini. “Jajaran Koramil bersama instansi terkait lain plus masyarakat

Balon Bupati Tulungagung Mulai Marak

Pedofil, Bos Triple S Dituntut 13 Tahun KEDIRI - Sidang kasus tindak pidana kekerasan seksual atau pedofilia, dengan terdakwa Sonny Sandra alias Koko (62) Direktur PT Triple S, memasuki tahap pembacaan tuntutan di Pengadilan Negeri (PN) Kota Kediri. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Teguh Warijanto SH, menuntut 13 Tahun penjara dengan membayar denda Rp 250 juta, subsider kurungan 6 bulan. Atas tuntutan tersebut, kuasa hukum terdakwa, H Arifin SH menyatakan menolak dan mengaku optimis jika kliennya bebas dari semua jeratan hukum. Sempat diwarnai ancaman aksi demo oleh LSM Ikatan Pemuda Kediri (IPK), sejumlah anggota polisi terlihat berjaga di sekitar lokasi PN. Dipimpin Majelis Hakim, Purnomo Amin Tjahjo SH dengan agenda pembacaan tuntutan, JPU dipimpin langsung Kasi Pidum Kejari Kediri, Teguh Warijanto memberikan tuntutan 13 tahun penjara. “Bahwa terdakwa terbukti melanggar Pasal 81 dan Pasal 82 UU Perlindungan Anak, karena ada bujuk rayu bermotif uang

meskipun tidak ada pemaksaan atau unsur kekerasan. Atas perbuatannya kami berikan tuntutan 13 tahun penjara dan membayar denda Rp 250 juta,” jelas Teguh. Atas tuntutan tersebut, kuasa hukum Koko menyatakan tidak terima dan mengaku optimis jika kliennya akan bebas dari segala bentuk jeratan hukum. “Semua ini transaksional, tidak ada kekerasan atau bujuk rayu. Memang klien kami punya keinginan namun para korban kan yang menawarkan diri dengan harapan mendapatkan uang. Harusnya menjerat dengan Pasal 287 KUHP,” jelas Arifin. Terkait tuntutan tersebut, Ketua LSM Kekuatan Cinta, Jeannie Latumahina mengaku puas atas tuntutan yang dibacakan JPU. “Harapan kami dituntut maksimal 15 tahun penjara, bahwa semua kasus pedofilia harus ditindak tegas dan tidak ada celah. Jika perlu dihukum anak ditegakkan untuk Kota Kediri. Seharusnya penegak hukum, baik jaksa atau hakim mengacu pada UU Anak,” jelas Jeannie.  nng

DUTA/NANANG

DISIDANG: Terdakwa Sonny Sandra usai sidang di Pengadilan Negeri Kota Kediri.

Ombudsman Heran Sejumlah Persoalan di RSUD Caruban MADIUN - Tim Ombudsman Perwakilan Jatim merasa heran atas sejumlah persoalan melanda RSUD Caruban, Kabupaten Madiun, yang terkesan tidak ditangani serius, cepat dan selesai. Kedatangan Tim Ombudsman berkat laporan 13 mantan pegawai RSUD Caruban, sejak beberapa waktu lalu dipindah ke sejumlah puskesmas. Ke-13 mantan pegawai RS U D C a r u b a n it u t i d a k menuntut atau meminta apa pun. Justru, mereka tidak mempermasalahkan dimutasi, mereka hanya ingin ada perbaikan administrasi, keuangan hingga kepegawaian. Mereka menilai persoalan patut atau perlu dibenahi secepatnya, agar kondisi rumah sakit ada

peningkatan. “Kami sudah bertemu dengan Asisten III, Kepala Dinas Kesehatan dan pihak RSUD Caruban, dimana 3 pihak pertama terkesan normatif dalam menjawab pertanyaan kami lontarkan. Termasuk diantaranya menyangkut kepegawaian di RSUD Caruban “ jelas Kepala Perwakilan Ombudsman Jatim Agus Widiarta, usai menemui sejumlah pejabat. Bahkan, Tim Ombudsman juga melakukan pengecekan langsung ke RSUD Caruban menyangkut pelayanan diberikan. “Hasil pantauan, baik pelayanan dan administrasi rumah sakit tergolong tidak baik. Begitu ada tiba di UGD, harus mencari dan membawa pasien sendiri menuju UGD. Adminis-

trasi kepegawaian juga terkesan tidak rapi hingga lainnya,” tandas Agus Widiarta lagi. Atas kondisi itu, tambahnya, memberikan masukan kepada Pemerintah Kabupaten Madiun, agar serius melakukan pembenahan pelayanan hingga administrasi. Sisi lain, ada perbedaan keterangan disampaikan 3 pejabat Pemkab Madiun menganggap mutasi sebagai kebutuhan, adanya kekurangan tenaga medis atau perawat di puskesmas. Sedangkan, RSUD kelebihan tenaga dimaksud, maka dianggap wajar perlu mutasi. “Keterangan berbeda disampaikan pihak RSUD Caruban, justru menyatakan ada kekurangan tenaga dimaksud. Kami baru tahu dari perwaki-

DUTA/AGOES BASOEKI

BERI KETERANGAN: Kepala Perwakilan Ombudsman Jatim, Agus Widiarta (tengah), saat memberikan keterangan kepada wartawan, usai meminta keterangan sejumlah pejabat Pemkab Madiun terkait persoalan RSUD Caruban.

dari 2 lokasi kejadian longsor, pagi ini kembali melakukan karya bakti,” jelas Dandim 0802 Ponorogo lagi. Ia menyatakan bersama instansi terkait dan masyarakat, berupaya maksimal secepatnya memindahkan material longsor. Agar jalan penghubung antar desa dapat dilalui masyarakat kedua desa. Begitu juga rumah tertimpa material longsor, dapat dibersihkan dan dilakukan perbaikan.  ags

lan RSUD Caruban, mereka (13) pegawai dimutasi dianggap membuat gaduh seperti melaporkan dugaan penyimpangan ke Polres Madiun dan Kejaksaan Negeri Mejayan, beberapa kali lakukan demo dianggap ganggu kinerja,” tandas Agus Widiarta lagi. Menurutnya jika seorang pegawai dianggap melanggar disiplin, harus diproses inspektorat. Setelah diperiksa, baru ada rekomendasi disampaikan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Pemeriksaan kepada 13 pegawai itu baru dilakukan, setelah mereka dipindah ke puskesmas. Itu prosedur tidak benar, “ ujar Agus Widiarta serius. Tim Ombudsman sementara ini memberikan kesimpulan data ada 3 item yaitu ada kesalahan administrasi, masalah s e r i u s d i RS U D C a r u b a n menyangkut keharmonisan hubungan dan inspektorat lakukan pengusutan hingga memproses kembali mutasi itu secara baik plus benar. Kesimpulan itu diperdalam lagi, setelah mempelajari sejumlah berkas diminta kepada pihakpihak dimintai keterangan. “Kami perlu waktu selama 2 minggu hingga menghasilkan rekomendasi, sifatnya harus dilaksanakan Pemkab Madiun. Selain itu, kami juga minta dokumen seperti analisa jabatan, kebutuhan pegawai, kondisi dan jumlah pegawai di RSUD Caruban, dijadikan bahan analisa, sebelum,” ujarnya.  ags

TULUNGAGUNG - Kendati masih perhelatan Pilkada Kabupaten Tulungagung masih dua tahun lagi, yakni pada 2018 mendatang, bursa bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati sudah mulai bermunculan. Ada beberapa nama yang sudah terang-terangan mencuat di kalangan masyarakat Tulungagung, salah satu diantaranya yakni Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Margiono. Margiono kini mulai santer dikabarkan bakal running dalam Pilbup (pemilihan bupati) Tulungagung 2018. Ia bakal diusung oleh Partai Demokrat. Munculnya nama Margiono membuat bursa bakal calon bupati Tulungagung untuk bertarung pada Pilbup 2018 semakin marak, menyusul sebelumnya muncul baliho bergambar politisi asal PDI Perjuangan, yakni Sri Rahayu. Sri Rahayu yang saat ini menjabat sebagai salah satu Ketua DPP PDI Perjuangan. Munculnya nama Margiono akan membuat persaingan di Pilbup Tulungagung 2018 semakin seru dan ramai. Tak terkecuali bagi bakal calon incumbent atau petahanan yakni Bupati Tulungagung saat ini, Syahri Mulyo SE, MSi dan Wakil Bupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo MM. Dalam Pilkada Kabupaten Tulungagung 2013 lalu, nama Margiono sempat beredar dalam bursa pilkada saat itu sebagai bakal calon bupati. Bahkan saat itu ada sejumlah kepala desa di Tulungagung pun mengaku sempat merapat ke kubu Margiono. Namun yang terjadi kemudian Margiono menyatakan tidak berniat maju dalam Pilkada Tulungagung 2013. Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari Margiono terkait kabar bakal runningnya dia di Pilbup Tulungagung 2018. Kendati begitu, sejumlah orang dekat Margiono di Tulungagung membenarkan jika Margiono bakal maju dalam Pilbup 2018 mendatang. “Saya sudah mendengar bahwa Pak Margiono memang ancang-ancang maju dalam bursa Pilbup Tulungagung 2018,hanya saja mekanisme penjaringan bakal calon belum dimulai dan itu nanti merupakan kewenangan DPP Partai Golkar di Jakarta,” ujar Gunarto salah satu fungsionaris Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Tulungagung,Kamis (14/4). Sejauh ini memang belum ada pernyataan resmi atau deklarasi terkait pencalonan Margiono dalam Pilbup Tulungagung 2018. “Nanti kalau sudah ada pasti akan ada informasi lebih lanjut,“ katanya. Kabar yang saat ini santer mencuat di kalangan masyarakat bahwa Margiono akan diusung oleh Partai Demokrat yang berkoalisi dengan partai politik lainnya. Partai politik yang bakal berkoalisi dengan Partai Demokrat itu dimungkinkan Partai Golkar, Partai Gerindra dan Partai Hanura,sedangkan untuk balon Sementara, wakil bupati ada dua nama yang sempat digulirkan oleh orang dekat Margiono,mereka diantaranya Alfa Isnaeni fungsionaris DPD Gerindra Propinsi Jatim serta mantan Ketua Satkornas Banser Nasional dan Mifthachulrohmah Ketua Muslimat NU Kabupaten Tulungagung. Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa Tulungagung, Adib Makarim MH, Kamis (14/4), menyatakan belum banyak mengetahui jika Margiono akan running dalam Pilbup 2018. Hanya saja pernah mendengar yang akan dipasangkan sebagai balon wakil bupati adalah Alfa Isnaeni. “Sedangkan untuk Mifthaculrohmah karena statusnya adalah PNS dan masih lama pensiunnya apa mau maju dalam bursa Pilkada 2018,” ujarnya. Sementara Fungsionaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Tulungagung Wiwik Triasmoro mengatakan, beberapa politisi di DPRD Tulungagung kendati sudah mendengar kabar Margiono bakal running dalam Pilbup 2018,mereka masih meragukan kesediaan dan kesiapan Margiono bertarung dalam Pilbup Tulungagung 2018. “Nanti seperti Pilbup 2013 lalu. Ternyata tidak jadi maju,” tandasnya.  jar

Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Sulistyorini


15

BRANTAS

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

BATU - BANGKALAN - MOJOKERTO - JOMBANG - BOJONEGORO - TUBAN - NGANJUK - LAMONGAN

Pesta Miras

Walikota Janji Tutup Graha Poppy Jika Terbukti Jual Miras dan Sarang Narkoba

DUTA/NURUL YAQIN

DITANGKAP: Lima pemuda yang pesta miras di dekat Mapolres Jombang ditangkap.

JOMBANG - Lima pemuda di Jombang ini tergolong nekat. Betapa tidak, Rabu (13/4) malam, di lokasi yang tidak jauh dari Mapolres Jombang, mereka berani menggelar pesta miras. Akibatnya, mereka harus berurusan dengan polisi. Ceritanya, RN (24) bersama keempat temannya malam itu sekitar pukul 23.00 wib menggelar aksi pesta minuman keras (miras) di simpang empat Jalan wahid Hasim, sebelah RSUD yang hanya berjarak 100 meter dari Mapolres Jombang. Kelima remaja tersebut adalah, RN (28). ZN (25) keduanya warga Desa Sumber, Kecamatan Jogoroto. ZK (21), DN (20) dan seorang perempuan SU (22) yang Warga desa Sengon, Kecamatan Jombang. Aksi pesta miras mereka terpaksa berhenti setelah satuan shabara saat menggelar patroli rutin memergoki pesta mereka. “Dari tangan mereka berhasil kami amankan dua botol air mineral yang berisi miras jenis arak yang sudah dicampur dengan bir,” ujar Kepala Sub Bagian Humas Polres jombang Iptu Dwi Retno Suharti Kamis (14/4/). Retno menambahkan, Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya kelima pemuda tersebut akhirnya diamankan di Mapolres Jombang, menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Retno menghimbau kepada warga Jombang yang mendapati hal serupa, melaporkan ke polisi. Karena demikian itu meresahkan masyarakat.  rul

Bintek

Bupati Minta P2KD Harus Netral BANGKALAN- Pelaksanaan Pemilihan Kepala desa (pilkades) serentak tahap II di kabupaten Bangkalan semakin dekat. Bupati Bangkalan RK Muhammad Makmun Ibnu Fuad meminta Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) harus betul-betul Netral. “Dalam Pilkades serentak nanti, P2KD harus netral meskipun yang menjadi calon kepala desa masih ada hubungan saudara,” kata Bupati Bangkalan dalam sambutan yang disampaikan oleh Asisten III, Hasanuddin Buckhori dalam acara Kegiatan fasilitas pelaksanaan Pilkades (Bintek P2KD) di Gedung Ratoh Ebu, Kamis (14/04). Dalam kesempatan itu, Bupati Bangkalan juga mengharapkan agar P2KD bisa melaksanakan tugasnya denganbaik sebagai P2KD didesa. “Maksud diadakannya bintek ini agar semua P2KD nantinya tidak kesulitan saat menjalankan tugas-tugasnya. Makanya kalau ada hal yang tidak dimengerti langsung bertanya kepada nara sumbernya,” terangnya. Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan masyarakat dan Pemdes kabupaten Bangkalan, Ismet Effendy menjelaskan, P2KD yang mengikuti Bintek tersebut sebanyak 54 desa dari 8 kecamatan. “Jadi masih tersisa 88 P2KD yang belum mengikuti bintek, nanti sisanya minggu depan,” jelas Ismet Effendy. Ke 54 desa dari 8 kecamatan yang telah mengikuti Bintek itu diantaranya adalah kecamatan Kamal, Socah, Labang, Tragah, Burneh, Kwanyar, Tanah Merah dan kecamatan Galis. “Dari 142 desa yang tersebar di 18 kecamatan yang akan mengikuti Pilkades serentak nanti, baru 8 kecamatan yang P2KD-nya sudah mengikuti bintek,” tuturnya. Kepala Bappemmas mengharapkan adanya bintek bagi P2KD ini, pelaksanaan pilkades serentak tahap II nanti bisa berjalan lancar. “P2KD diikutkan Bintek ini diharapkan agar mereka nanti tidak kesulitan didalam melaksanakan tugastugasnya,” pungkas Ismet.  min

DUTA/DOK

TETAP AMAN: Salah satu fasilitas olahraga di Bangkalan. Pelaksanaan Pemilihan Kepala desa (pilkades) serentak tahap II di Kabupaten Bangkalan membuat Bupati Bangkalan RK Muhammad Makmun Ibnu Fuad meminta Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) harus betul-betul netral agar tetap aman dan terkendali.

terjadi tawuran di tempat hiburan malam itu. Bahkan, tawuran antar pengunjung sampai masuk ke perkampungan dan perumahan. Itu membuat warga sekitar resah dan takut. Selain itu, Graha Poppy dilaporkan menyalahi izin dengan buka melebihi jam 12 malam. Itu membuat warga sekitar tak bisa tidur dengan nyenyak lantaran terganggu suara musik dari tempat hiburan malam tersebut. Mas’ud menambahkan, selain mengevaluasi pengelolaan karaoke, pihaknya juga akan meninjau ulang lokasi Graha Poppy. Pasalnya, dalam tata ruang Kota Mojokerto, wilayah Kedundung lebih diperuntukkan sebagai kawasan permukiman penduduk. “Hanya satu yang saya lihat, harus di lihat

dari tata ruang. Ruang itu boleh untuk itu (karaoke) atau tidak. Kalau tidak ya harus dipindahkan,” pungkasnya. Dikonfirmasi terpisah, Manajer Operasional Karaoke Graha Poppy Deni Mahendra mengaku hari ini tidak ada klarifikasi dari Pemkot Mojokerto terkait protes warga. “Undangan resmi sudah kami terima dari Pemkot Mojokerto. Namun, bukan hari ini tapi besok,” katanya. Kendati begitu, Deni menyatakan pengelolaan Karaoke Graha Poppy tak pernah melanggar ketentuan Pemkot Mojokerto terkait miras, sarang narkoba maupun prostitusi. “Tidak benar sama sekali, izin sesuai yang kami punya. Penjualan bir sudah ada izinnya,” pungkasnya. ari

DUTA / MULYADI

Lima Pemuda Diringkus Polisi

MOJOKERTO - Walikota Mojokerto, Mas’ud Yunus berjanji akan menutup karaoke Graha Poppy di lingkungan Kedundung Kecamatan Magersari jika terbukti menjual miras dan sarang narkoba. “Jika ditemukan banyak pelanggaran akan kita cabut izinnya,” kata Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus, Kamis (14/4/2016). Dijelaskan orang nomor satu di Pemkot ini,

pihaknya sudah melakukan pemantuan. Bahkan, hari ini pihaknya memanggil pengelola karaoke Graha Poppy dan perwakilan warga Kedundung. Pemanggilan itu untuk mendalami indikasi pelanggaran yang dilakukan pengelola karaoke. “Sekarang ini mereka sedang kami panggil baik pengusaha dan masyarakat. Tidak boleh ada prostitusi, transaksi narkoba, trafficking, miras, pornografi, pornoaksi dan perjudian. Kalau menyalahi tutup sudah,” tegasnya. Persoalan ini mencuat setelah belasan perwakilan warga Kedundung mendatangi kantor Walikota Mojokerto, Senin (11/4). Warga mengeluhkan keberadaan karaoke Graha Poppy yang semakin meresahkan warga. Menurut warga, hampir setiap malam

SWEEPING BERAS: Dandim 0810 Nganjuk Letkol Inf Akatoto saat sweeping di gudang Bulog berada di Kelurahan Candirejo Kecamatan Loceret . Hasil sidak ditemukan ratusan ribu ton beras impor dari Vietnam dan Thailand diletakkan di dalam gudang Bulog

Bulog Tampung Ratusan Ton Beras Impor NGANJUK - Panen raya padi di Kabupaten Nganjuk diprediksi selesai akhir bulan ini. Hampir 89 % ratusan hektar lahan pertanian sudah ditanami kembali sisanya masih menunggu panen habis. Namun yang jadi ganjalan petani hampir setiap panen raya persoalan harga gabah menjadi kecemasan. Pasalnya ketika pasokan padi meningkat, bisa dipastikan berdampak harga gabah turun pada level terendah Rp 3.300 ribu perkilogram. Patokan harga tersebut sesuai harga beli tengkulak (penebas ,red). Untuk itu, peran Badan Urusan Logistik ( Bulog ) mengendalikan harga gabah dengan menyerap

panen petani jauh dari harapan. Petani sampai saat ini terbelenggu permainan harga tengkulak. Padahal menteri pertanian beberapa waktu di Wilangan menganjurkan Bulog tanggap membeli padi petani. Bertujuan memutus rantai penjualan padi kepada tengkulak. Suratman, salah satu petani sekaligus pemilik mesin penggilingan di Kecamatan Jatikalen Kabupaten Nganjuk berharap kebijakan menteri pertanian pada Bulog segera turun tangan bisa membeli padi petani. Dengan campur tangan Bulog, berharap kehidupan petani meningkat dan sejahtera. “Yang penting Bulog tidak terlalu berbelit dalam proses memasukkan

barang ,” ungkapnya. Dibalik lambannya Bulog menyerap gabah petani , justru fakta mencengangkan. Hasil sweeping Dandim 0810, Letkol Inf Akatoto diam-diam Bulog menampung puluhan ribu ton beras impor berasal dari Thailand. Dengan temuan itu, seketika Bulog di warning keras untuk tidak menyulap gudang tidak ada tempat untuk gabah petani. Menurut Akatoto modus kejahatan terencana. Bulog sudah tidak lagi menjalankan tupoksi yang semestinya. Diantaranya pengendali harga beras dan gabah petani. ‘’Dengan mendatangkan beras impor yang bisa memenuhi

gudang Bulog itu untuk menambah kesan agar gudang dianggap kehabisan ruang sehingga penyerapan gabah milik petani tidak maksimal karena keterbatasan tempat,’’ terangnya Ditegaskan Letkol Inf. Akatoto karena kodim diberi kewenangan memiliki tanggungjawab terhadap nasib petani di wilayahnya pihaknya akan terus melakukan pengawalan terhadap masalah ini agar kinerja Bulog lebih maksimal sehingga petani sejahtera dan target penyerapan gabah bisa tercapai. “Akan kita kawal terus agar berjalan dengan lebih baik,” lanjutnya. Arya Hata Sudarma, Wakil Kasub

Persaingan Pejabat Pemkot

Sekdakot Ungkap Saling Sikut Rebut Posisinya MOJOKERTO - Bagai api dalam sekam kondisi Pemkot Mojokerto jelang masa purna Sekdakot Mas Agoes Nirbito. Kondisi diluar seakan adem ayem, namun jika didalami sejumlah pejabat yang berpotensi dan memenuhi syarat menjadi sekda saling sikut. Sejumlah pejabat eselon IIB diduga berambisi mengganti posisi mantan Kepala Bakorwil Bojonegoro yang kurang 17 bulan lagi. Mas Agus sempat curhat sikap sejumlah pejabat yang terkesan meremehkannya. “Silahkan yang mau maju sebagai calon sekda menggantikan saya. Semua pejabat eselon IIB memiliki peluang yang sama. Jangan saling sikut itu yang utama,” lontar sekdakot usai membuka diklatpim IV di pendopo Pemkot Mojokerto, kemarin. Ia mengatakan, ada beberapa pejabat di Pemkot Mojokerto yang sudah kepingin sekali menduduki posisi yang akan ia tinggal pensiun itu. “Ya sudah ada yang kebelet (ingin sekali, red). Tapi saya tidak bisa sebut nama,” tambahnya. Sebelumnya dihadapan puluhan peserta diklat, Sekdakot memaparkan secara terbuka jika akhir-akhir ini sejumlah kepala SKPD yang meremehkan keberadaanya. “Apa karena masa jabatan saya tinggal 17 amplop saja ya, sehingga banyak kepala SKPD yang meremehkan saya,” selorohnya. Mas Agoes juga memberikan gambaran untuk menduduki jabatan sekdakot yang merupakan tertinggi di karir PNS tidak hanya mengandalkan kemampuan saja. “Tapi juga harus dekat,” imbuhnya sambil tertawa tanpa menyebutkan alasan istilah dekat yang ia maksud. Sesuai aturan, enam bulan sebelum masa jabatannya habis, Sekdakot wajib mengajukan pengunduran

DUTA/DOK

SEGERA LENGSER: Walikota Suyitno dan Sekdakot Mas Agoes Nirbito dalam satu kesempatan pameran UKM dan batik. Sekdakot Mas Agoes Nirbito tidak lama lagi akan lengser dari jabatannya membuat banyak calon siap menggantikannya diri ke Gubernur Jawa Timur. “Efektif jadi tinggal 11 bulan saja,” pungkasnya. Mas Agus Nirbito memang bukan merupakan pejabat karir dilingkup Pemkot Mojokerto. Wajar saja jika menjelang masa jabatannya berakhir, sejumlah pejabat eselon II Pemkot Mojokerto kusak-kusuk soal siapa yang akan menggantikannya. Pejabat senior eselon IIB dilingkup Pemkot Mojokerto yang pernah menjabat pimpinan SKPD dua kali berbeda tercatat lebih dari satu orang. Diantaranya Kepala Bappeko Harlistyati, Kepala inspektorat Akhnan, Kepala BKD Agoes Endri, Kepala KBPP Moah Ali Imron, serta Kadiknas Subambihanto.

“Pejabat eselon IIB di Pemkot Mojokerto ada 29 orang. Semuanya merupakan pimpinan SKPD,” timpal. Heryana Dodik Murtono kabag humas dan porotokol Sekdakot Mojokerto. Sementara itu Deny Novianto anggota komisi I (bidang hukum dan pemerintahan) DPRD Kota Mojokerto mengingatkan setiap PNS yang memenuhi syarat menjadi Sekdakot bisa menahan diri. “Pedomannya tetap harus pada aturan. Saya juga mengingatkan bahwa jangan sampai melupakan tugasnya sekarang dan malah fokus mengincar jabatan Sekdakot,” sindir anggota DPRD dua periode asal Partai Demokrat ini. ari

Drive Bulog Kediri saat dikonfirmasi membenarkan masalah ini. Dia mengungkapkan jika beras impor yang memenuhi gudang Bulog itu merupakan anjuran pusat. Namun pihaknya membantah keberadaan beras impor menghambat proses penyerapan gabah petani Kabupaten Nganjuk. “Memang gudang kami banyak terisi beras impor Vietnam dan Thailand. Dan alasan kami mengisi gudang dengan beras itu karena adanya kebijakan dari pemerintah pusat beberapa waktu lalu. Tapi menurut kami keberadaan beras tersebut sama sekali tidak menghambat proses penyerapan gabah milik petani,” dalihnya.  adi

Razia di Lapas Perangi Peredaran Narkoba TUBAN – Narkoba bisa beredar dimana-mana, termasuk di Lapas sekalipun. Untuk itu, petugas gabungan jajaran Kepolisian Resort Tuban, bersama dengan TNI, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Kesehatan Tuban melakukan kegiatan razia di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B kabupaten setempat. Puluhan petugas gabungan melakukan pemeriksaan sejumlah blok dengan sasaran Narkoba mencegah peredaran di wilayah Tuban. Dalam razia kali ini petugas tidak menemukan adanya tahanan maupun narapidana yang membawa barang-barang terlarang. Kegiatan razia Lapas kelas II B Tuban dalam rangka Operasi Berantas Sindikat Narkoba (Bersinar) 2016 melibatkan sebanyak 98 personil anggota gabungan. Petugas melakukan pemeriksaan dan penggeledahan masing-masing blok yang ada di tahanan itu. “Pemeriksaan di Lapas kita lakukan dengan sasaran pemberantasan Narkoba. Razia bersama anggota dari Kodim, Satpol PP, Dinas Kesehatan, PM dan petugas Lapas sendiri,” terang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Guruh Arif Darmawan,

Kelapa Kepolisian Resort Tuban, Kamis (14/4/2016). Tindakan preventif, mencegah peredaran narkoba di tahanan secara terselubung, petugas memperketat pemeriksaan delapan blok tahanan yang ada di Lapas Tuban itu. Tak hanya ruang tahanan laki-laki, petugas gabungan juga memeriksa tempat tahanan perempuan. “Selain Narkoba sasaran lain dala kegiatan ini adalah alat komunikasi dan benda tajam yang membahayakan. Ini merupakan implementasi dari pelaksanaan Operasi Bersinar perang terhadap Narkoba,” lanjut Guruh. Sementara itu, dari hasil penyisiran razia di Lapas yang berada di Jalan Veteran, Kota Tuban itu petugas tidak menemukan adanya barang-barang berbahaya yang dibawa oleh para tahanan. Razia tersebut akan secara berkala dilakukan oleh petugas gabungan guna mencegah jangan sampai ada peredaran narkoba yang dilakukan oleh tahanan. “Kita juga telah melakukan tes urine terhadap para tahanan dengan jumlah lebih dari 400 orang. Dan hasilnya semuanya nihil, tidak ada yang terdeteksi,” pungkasnya.  sad

RAZIA NARKOBA: Puluhan petugas gabungan melakukan razia di Lapas Tuban. Meski tidak ditemukan narkoba, tugas rutin dilakukan mengantisipasi peredaran narkoba di lingkungan Lapas DUTA/DOK

Editor : Endang Lismari Layouter : Manila


C M Y K

16

EKONOMI BISNIS

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 JUMAT, 15 APRIL 2016

Crown Group Garap Proyek di Indonesia SURABAYA–Setelah sekian lama mengembangkan proyek properti prestisius di Negeri Kanguru Australia, kini Crown Group berencana untuk ‘pulang kampung’. Untuk tahap awal, Crown Group akan mengembangkan sebuah kawasan properti yang terdiri dari residensial, shopping center, edukasi, rumah sakit dan perkantoran itu di Jakarta Indonesia. Grown Group CEO, Iwan Sunito mengungkapkan kawasan di Jakarta itu nantinya akan seluas 500 hektar. “Saya tidak bisa sebutkan di mana lokasi pastinya. Namun yang jelas Crown Group akan menggarap proyek di Indonesia,” jelasnya. Proyek yang diprediksi menelan investasi Rp 30 triliun ini, akan dikembangkan dalam jangka waktu tiga tahun ke depan. Dan diprediksi akan selesai dalam jangka waktu tujuh hingga 10 tahun. “Konsepnya berbeda dari yang selama ini ada. Konsep beach, water gate, sky garden. Karena itu karakteristik orang Indonesia,” tandasnya. Untuk proyek ini, Iwan mengakui sudah mulai melakukan pengurusan izin. Bahkan tanah seluas 10 hektar sudah dibebaskan. “Tinggal yang lain-lainnya. Doakan saja bisa cepat selesai dan proyeknya bisa cepat dikerjakan,” tuturnya. Untuk di Surabaya, Iwan mengaku tidak akan melupakannya. Surabaya tetap menjadi kota kedua setelah Jakarta untuk proyek ‘pulang kampung’ Crown Group di Indonesia. Namun, diakui Iwan yang sempat besar di Surabaya ini, proyek di Kota Pahlawan ini tidak akan banyak. “Hanya satu atau dua proyek saja,” ungkapnya tanpa menjelaskan secara rinci alasannya.

Kabupaten Pasuruan Dipromosikan Dalam Ajang Travex MTF 2016

DUTA/ENDANG

CROWN Group CEO, Iwan Sunito (kiri) saat berada di Surabaya. Proyek di Indonesia ini, sebagai sebuah langkah bagi Crown Group untuk mencapai target yang diinginkan yakni bisa menjadi perusahaan terbuka atau go public pada 2018 – 2019 mendatang. Namun, Iwan masih belum menentukan listing di bursa itu akan dilakukan di Australia apa di Indonesia. “Kalau di Indonesia, kami sudah memiliki proyek di Indonesia. Kalau di Australia, memang proyek kami ada di sana. Bagi Crown Group, Australia dan Indonesia adalah fondasi untuk menuju go public,”

tukasnya. Iwan sendiri adalah orang Indonesia yang sukses berkarier dan menjadi raja properti di Australia. Proyek-proyek residensialnya di Australia terutama di Sydney dan Parramatta. B a h k a n , p r oye k – p r oye k ny a b e r h a s i l membukukan penjualan yang fenomenal dalam hitungan jam. Dan kini, di Australia, Crown Group akan mencoba untuk membangun sebuah hotel dengan konsep yang fenomenal bernama Skye Hotel & Suites.  end

SURABAYA-Pelaksanaan Majapahit Travel Fair (MTF) 2016 14 hingga 17 April 2016 di Grand City Mall dan Hotel Bumi Surabaya digelar serangkaian travel exchange (travex). Di ajang travex ini telah mengusung potensi wisata, budaya, kuliner, kerajinan dan usaha kecil menengah Kabupaten Pasuruan. Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur Sinarto, usai membuka jamuan makan malam travex di Hotel Bumi Surabaya Rabu (13/04) malam, mengatakan, sebagai upaya memaksimalkan penjualan paket wisata dan hasil transaksi, travex dilaksanakan dalam bentuk booth dan buyer yang berpartisipasi telah melalui proses seleksi sebagai buyer yang benar-benar menjual paket wisata Jawa Timur. “Transaksi ini menggunakan Round Robbin System dengan format buyer meet seller,” ujarnya. Menurut Sinarto, target buyer 110 orang berasal dari 16 negara pasar Jawa Timur, negara yang menjadi pasar Jatim dan memiliki direct flight ke Surabaya serta negara pasar baru bagi Jawa Timur serta dari Provinsi luar Jawa Timur. Adapun komposisi peserta buyer dibagi menjadi 85% merupakan buyer internasional dan 15% buyer domestik. Sedangkan target seller 80 industri pariwisata dari Jawa Timur (80%) dan luar Jawa Timur (20%) berasal dari

industri hotel, BPW, Golf dan pengelola daya tarik wisata,” kata Sinarto. Dia menambahkan, sebagai upaya untuk memberikan kesempatan kepada Kabupaten/ Kota di Jatim dalam mempromosikan potensi wisata dan budaya daerahnya serta memberikan nuansa khas Jawa Timur kepada buyer, tiap tahunnya Travex MTF diharapkan dapat mengajak pemerintah kabupaten/kota di jatim untuk menjadi tema pada rangkaian pelaksanaan travex, baik pada acara jamuan makan malam bagi buyer dan seller, kemudian pada saat pelaksanaan travex dan famtrip,” ungkapnya. MTF tahun 2016 ini lanjut Sinarto, yang menjadi tema travex MTF adalah Kabupaten Pasuruan yang ditampilkan melalui tema penampilan kesenian pada saat welcome dinner untuk peserta travex. kuliner khas Pasuruan yang disajikan selama acara travex dan fam trip bagi peserta travex di DTW Kabupaten Pasuruan. Jumlah buyer yang sudah mendaftar sebanyak 120 orang terdiri dari buyer luar negeri100 orang berasal dari 15 negara (Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Thailand, Filiphina, Kamboja, Vietnam, Jepang, Belanda, India, China, Hongkong, Bangladesh, Saudi Arabia, Italia) sedangkan buyer dalam negeri : 20 orang seller : 80 industri pariwisata (45 industri pariwisata Jatim dan 35 industri pariwisata luar Jatim yang berasal dari Jakarta, Bali, Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, Yogyakarta, NTB, Kep. Riau, Kalimantan Selatan.  Jto

POLITEKNIK PERIKANAN DAN PERIKANAN SIDOARJO

Poltek KP Bekali Keterampilan TNI AL/PNS

DOK. POLTEK-KP

S I D OA R J O - D i n a s P e r a w a t a n Personel TNI AL melalui Badan Penyalur Tenaga Kerja Wilayah Timur (Balurjaltim), sejak bulan Februari sampai Maret 2016 melaksanakan kegiatan pelatihan bertajuk “Pembekalan Keterampilan (Bektram) bagi personel TNI-AL/PNS yang akan memasuki masa purna tugas. Bektram bidang keahlian perikanan, Balurjaltim dalam pelaksanaannya bekerja sama dengan Politeknik Kelautan dan Perikanan (Poltek-KP) Sidoarjo. Khusus bagi Poltek-KP Sidoarjo kerja sama ini sudah terlaksana sampai memasuki angkatan XXII, tentunya merupakan suatu sinergitas dua institusi pemerintah yang sangat strategis, di mana ke dua institusi ini mempunyai tusi (tugas-fungsi) dan peran yang sama dalam menyiapkan sumberdaya manusia yang kompeten dan professional. Poltek-KP Sidoarjo mempunyai tenaga dosen yang kompeten dan c ukup banyak teknologi bidang perikanan yang layak jual, yang dapat dilatihkan kepada peserta Diklat, sementara Balurjaltim menyiapkan peserta Diklat yang mempunyai kemampuan fisik dan disiplin, sehingga menghasilkan sumberdaya terdidik yang professional. Akhir Desember 2015 di Jakarta Mabes TNI AL melaksanakan gelar teknologi seluruh hasil kegiatan Bektram baik wilayah timur maupun barat, peserta Bektram binaan Poltek KP Sidoarjo memamerkan produk Batari (Bandeng Tanpa Duri) beserta turunannya seperti Batari crispy, Batari asap, sirup rumput laut, dodol rumput laut dan berbagai produk lainnya berbasis ikan, rumput laut, dan mangrove. Pada kesempatan itu KASAL Bapak Jenderal Ade Supandi sangat terkesan dan mengapresiasi produk-produk yang dipamerkan oleh peserta Bektram Perikanan binaan Poltek KP Sidoarjo.

GELAR PRODUK: Asper KASAL Laksamana Muda TNI Djoko Teguh Wahojo SH MM didampingi Direktur Poltek KP Sidoarjo Ir M Heri Edy MS meninjau Gelar Produk Hasil Pelatihan. KASAL yang juga didampingi rektor IPB mengatakan bahwa sektor perikanan sangat potensial dijadikan ladang bisnis bagi anggota TNI AL/PNS yang akan memasuki purna tugas. KASAL berpesan agar kegiatan ini dapat terus dilaksanakan dan dikembangkan karena sesuai dengan tantangan berwirausaha di masa yang akan datang. Direktur Poltek KP Sidoarjo Ir Mochammad Heri Edy MS pada acara penutupan menyampaikan terima kasih kepada pimpinan TNI AL beserta jajaran atas kepercayaan yang diberikan sehingga pelatihan Bektram Perikanan di Poltek KP Sidoarjo dapat terlaksana dengan baik dan berharap agar kegiatan ini ke depan dapat terlaksana lebih baik dan berkualitas. Atraksi Drum Band “Gita Pati Bahari” Taruna Poltek-KP Sidoarjo dan gelar produk/bazaar hasil praktik peserta diklat menyertai rangkaian acara penutupan pelatihan Bektram di Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo pada hari Jum’at

tanggal 18 Maret 2016. Hadir pula Aspers Kasal Bapak Laksamana Muda TNI. Djoko Teguh Wahojo, SH MM dan para Kotama TNI AL di Jawa Timur beserta pimpinan Instansi/Unit Kerja mitra Balurjaltim pelaksana Bektram Tahun 2016. Dalam sambutan acara penutupan Asper Djoko Teguh Wahojo berpesan agar para peserta hendaknya bisa memanfaatkan keterampilan yang diperoleh minimal untuk keluarga sendiri dan lebih bagus lagi dapat dikembangkan untuk masyarakat banyak. Djoko Teguh Wahojo mencontohkan agar seluruh peserta bisa menerapkan folosofi terjun payung, seorang penerjun harus dapat mengembangkan parasutnya maka dia akan selamat dalam penerjunan. Begitu juga peserta bila dapat mengembangkan keterampilan yang diperoleh maka akan memberi kebaikan buat dirinya. Sukses Bektram Angkatan XXII, mudah-mudahan Tuhan meridhoi dan membawa manfaat bagi kita semua. Amin.  adv

PRAKTIK BATARI: Peserta Bektram praktik materi bandeng tanpa duri (Batari). DOK. POLTEK-KP

Editor : Imam Ghozali Layouter : Abida Al Aliyah

C M Y K


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.