C M Y K
SURABAYA & SEKITARNYA JADWAL SALAT SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA
04:02 11:40 15:05 17:57 19:10 JAKARTA & SEKITARNYA
SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:28 12:04 15:30 18:19 19:32
BERLANGGANAN
TIDAK TERIMA KORAN DUTA
SURABAYA 031- 829 9985 JAKARTA 021 3190 6159
SURABAYA 0821 3185 7586 JAKARTA 0852 5834 3301
MASYARAKAT
SENIN, 18 JANUARI 2016 8 RABIUL AKHIR 1437 H
KOLOM
HARGA : RP 3.500
Mengantar Paradigma Sehat untuk SDGs Oleh - Prof Dr Haryono Suyono*
MENJELANG akhir tahun lalu, Universitas Diponegoro (Undip) di Semarang yang dipimpin oleh rektornya, Prof Dr Yos Johan Utama SH MHum, menggelar seminar nasional tentang tantangan pendidikan
tinggi kesehatan guna menyongsong SDGs yang dimulai sejak akhir September 2015. Kesepakatan PBB tentang pembangunan global yang berkesinambungan (SDGs) ini membawa 17 target menggantikan pembangunan abad millennium dengan 8 target utamanya. Dalam 17 target itu diutamakan agar tiga target utama –pengentasan kemiskinan, peng-
hapusan kelaparan, dan mengurangi kesenjangan antarpendukuk makin– dipersempit. Seminar nasional yang tepat waktu ini dibuka oleh rektor Undip dan diantar oleh Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Undip Hanifa M Denny SKM MPH PhD, Dirjen Sumber Daya Iptek dan Dikti Prof dr Ali Ghufron Mukti MSc PhD, Dirjen Bina Gizi dan KIA
dr Anung Sugihantono MKes, dan penggerak Posdaya Damandiri Prof Dr Haryono Suyono. Target pembangunan dengan sasaran MDGs yang digagas dan ditandatangani para pemimpin dunia pada akhir 2000, pelaksanaannya di banyak negara belum menyelesaikan kemiskinan yang me- “ BACA: Mengantar Paradigma..., hal 2
NTR, NUO
TAK TAKUT TERORISME: Masyarakat memadati bekas lokasi pengeboman di Jalan MH Thamrin saat kegiatan Car Free Day di Jakarta, Minggu (17/1) kemarin (foto kanan). Acara serupa di Surabaya dihentikan sementara, kemarin, pasca teror Thamrin (baca halaman 9). Foto kiri: PBNU menggelar apel bersama komunitas lintas-iman di Lapangan Banteng, Jakarta. Ketua PBNU Said Aqil Siradj menegaskan, Indonesia darurat terorisme, radikalisme, dan narkoba.
PBNU: RI Darurat Radikalisme Putra Pendiri NU: Pelaku Bom Thamrin Mati Sangit SURABAYA-Putra salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Wahab Chasbullah, yakni KH Hasib Wahab,menyebut bahwa pelaku bom bunuh diri di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, mati sangit, bukan syahid. Sebab, tindakan tersebut tidak sesuai dengan ajaran Islam. “Pelaku teror bom bunuh diri di Jakarta itu menurut saya mati sangit, tidak mati syahid. Lawannya tidak ada kok ngebom. Itu sasarannya bukan musuh Islam,” kata Mbah Hasib, begitu sapaannya, usai mengikuti “Doa dan Salawat Bersama untuk Indonesia”, di kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, Surabaya,
Sabtu malam (16/1). Salah satu ketua PBNU itu mengecam keras tindakan teror yang dilakukan pelaku terduga ISIS tersebut. “Islam itu mengajarkan perdamaian, rahmatan lil alamin, bukan kekerasan. Kalau melakukan bom bunuh diri, itu namanya mati konyol,” tandas pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang, itu. Mbah Hasib menjelaskan, yang diperlukan saat ini kembali menumbuhkan dan menguatkan semangat kebangsaan di tengahtengah masyarakat muslim. Itu bisa dilakukan dari berbagai
“ BACA: PBNU: RI Darurat..., hal 7
R ENUNGAN
Warga Tolak Mayat Pelaku Bom WARGA Desa Kedungwungu, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menolak kedatangan jenazah Ahmad Muhazan, terduga pelaku teror di kawasan Sarinah, Ja-
karta Pusat pada Kamis (14/1) lalu. Penolakan itu ditunjukkan warga dengan menggelar aksi di sekitar rumah orangtua Ahmad Muhazan di Desa Kedungwungu. Warga membawa poster
yang bertuliskan penolakan jika Muhazan dimakamkan di desa setempat. Alasan warga menolak, karena
BKPM: China Minat Inves Energi Rp29 T
Apabila Kalian menjenguk roang sakit, kalau bisa mintalah agar dia mendoakanmu, karna dia telah digerakkan (hatinya dekat dengan Allah swt). Mutharrif vin Abdillah (Tabi’in, Bashrah, wafat 95 H)
JAGAT UNIK
JAKARTA-Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengaku telah berhasil mengidentifikasi minat investasi dari Tiongkok senilai USD 2,16 miliar atau sekitar Rp 29,1 triliun. Nilai tersebut diperoleh dari 4 perusahaan dalam pengembangan energi baru dan terbarukan. Investasi tersebut yaitu pengolahan dari batubara menjadi methanol dengan investasi sebesar USD 1,5 miliar, fasilitas pengolahan sampah menjadi energi sebesar USD 150 juta, kemudian
dua perusahaan produksi panel solar dengan nilai investasi masing-masing USD 150 juta dan USD 360 juta. Dalam kunjungan ke Tiongkok, Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan salah satu hasil dari pertemuan yang dilakukan dengan perusahaan Tiongkok di bidang energi terbarukan pihaknya mengantongi minat investasi senilai USD 2,16 miliar. “Mereka sudah melakukan komunikasi dengan mitra lokal di Indonesia, kami akan dorong minat investasi
tersebut agar segera direalisasikan,” ujar dia dalam keterangan resmi, Jakarta, Minggu (17/1) kemarin. Menur ut Franky, BKPM akan melakukan komunikasi intensif dengan investor terkait untuk mendorong investor agar memanfaatkan layanan izin investasi 3 jam. “Dari nilai minat investasi yang disampaikan, mereka dapat memanfaatkan layanan izin investasi 3 jam sehingga dapat segera
“ BACA: BKPM: China Minat,..., hal 2
“ BACA: Warga Tolak Mayat..., hal 7
NTR
TOLAK MAYAT TERORIS: Dari kiri, aksi warga Desa Kedungwungu, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Minggu (17/1) menolak kedatangan jenazah Ahmad Muhazan, pelaku serangan Jakarta. Korban sipil yang tewas: Rais Karna dan Rico Hermawan. Anggun Kartikasari, sepupu Rico, korban luka yang diselamatkan pengemudi Go-Jek. Anggun sedang diantar Rico untuk melamar kerja.
COMMENT PM Pakistan akan ke Saudi dan Iran untuk akhiri ketegangan kedua negara Wah, kedahuluan dong Jokowi… Polri: Bahrun Naim pernah satu pengajian dengan Amman Abdurrahman Sayang pengajiannya picu ‘maƟ sangit’, bukan syahid…
BAHRUN NAIM YANG DISEBUT DALANG SERANGAN THAMRIN, JAKPUS
Jago IT, Berkomunikasi dengan Jaringan via Medsos Nama Bahrun Naim Anggih Tambomo (32) disebut berada di balik serangan teror di Jl Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) lalu. Polisi menduga saat ini berada di Suriah. Bahrun menfaatkan keahliannya di bidang IT untuk berkomunikasi dengan jaringannya. MELALUI blog pribadinya www.bahrunnaim.co, Bahrun Naim pernah menyebutkan posisi keberadaanya saat ini. Hal itu bisa dilihat di kolom komentar artikelnya yang berjudul, “Sepenggal Nasihat Buat Penonton dan Komentator”. Isi artikel tersebut adalah pendapat Bahrun Naim soal sejumlah komentator yang mengomentari konflik di Suriah. Bagi
AFP
Tangkap Teroris dengan Drone POLISI menyiapkan drone yang sudah dilengkapi jaring saat menggelar latihan penanggulangan antiterorisme di Tokyo, Jepang, Minggu (17/1). Drone tersebut dilengkap jaring untuk penangkap pelaku kejahatan dan teror. Dengan demikian, risiko hilang nyawa petugas terkena bom bisa terhindarkan. afp, mer
GABUNG ISIS: Foto Bahrun Naim menenteng senjata di Suriah. IST
dia sekadar menjadi komentator saja tidaklah cukup. Bahrun pun memutuskan untuk pergi ke Suriah, menginjakkan kakinya langsung di negeri yang disebut orang tengah berkonflik itu. Artikel Bahrun tentang “Sepenggal Nasihat Buat Penonton dan Komentator” yang dipublikasikan pada 6 November 2015 itu mendapat enam komentar. Dua di antara komentar adalah dari Bahrun Naim yang menjawab pertanyaan pembaca blognya.
Ini bermula saat seorang bloger bernama Dicky Muhaimin bertanya kepada Bahrun. “Admin pernah ke suriah? Admin pernah melihat perilaku dan tindakan yg dilakukan oleh al-bagdady dkk-nya? atau kalau tidak pernah ke Suriah, admin pernah dapat berita langsung dari orang indonesia yg terjun langsung ke Suriah tentang perilaku dais?” tanya Dicky di kolom komentar blog Bahrun Naim. Bahrun Naim pun menjawab bahwa dia saat ini ada di Suriah. “@Diky Muhaimin: Saya di suriah, di wilayah Daulah Islamiyah dan berbaiat kepada syaikh abu bakar al baghdady. Tau betul
“ BACA: Jago IT, Berkomunikasi..., hal 7
TANYA JAWAB KEISLAMAN Kolom tanya jawab keislaman ini diasuh KH Abdurrahman Navis LC MHI, wakil ketua PWNU Jatim, direktur Aswaja NU Center Jatim. Pembaca bisa mengajukan pertanyaan via email ke: Dumas@sby.centrin. net.id atau SMS ke 08121624247
Punya Utang Apa Wajib Zakat? Assalamu’alaikum Wr. Wb. Ustadz, apakah orang yang mempunyai utang dan belum dibayar itu wajib mengeluarkan zakat (fitrah maupun maal)? Atas jawabannya, saya mengucapkan terima kasih. Doni - Surabaya Wa’alailkumussalam Wr. Wb. Akhi Doni yang saya hormati. Zakat, pengertian secara bahasa adalah berkembang, bertambah dan membersihkan. Sebagaimana ditegaskan oleh Allah swt dalam surat al-Baqarah ayat 223: “Ambillah dari harta mereka
“ BACA: Punya Utang Apa..., hal 2 Editor : Muhammad Hakim Layouter : Husni Fahamsyah
C M Y K
02
NASIONAL
Hukum
Jangan Dianggap Golkar Milik Satu Orang MAKASSAR- Politikus senior Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) mengatakan partai berlambang pohon beringin ini bukan milik pribadi. Konflik akut di tubuh Golkar dapat diatasi hanya dengan persatuan. “Jangan dianggap Golkar milik satu dua orang. Golkar itu milik bersama, karena itu Golkar harus diselamatkan dengan cara persatuan,” kata Jusuf Kalla (JK) di kediaman pribadinya di Makassar, Minggu (17/1), kemarin. JK yang juga Wakil Presiden RI mengatakan, dibentuknya tim transisi oleh para senior Golkar sebagai upaya mewujudkan rekonsiliasi, antar dua kubu. “Golkar harus hidup secara demokratis. Jangan ada pihak-pihak yang merasa punya Golkar, jangan ada yang merasa bahwa apapun dapat dilakukannya. Kita senior melihat masa depannya, karena itu harus bersatu, dengan cara apapun harus bersatu,” tegas JK. Lebih lanjut dia mengatakan, siapapun boleh menolak tim transisi, tapi seluruh anggota partai menginginkan agar Golkar bersatu. Untuk itu Golkar harus dipimpin orang yang jujur, orang yang bersih. Tidak ada yang mutlak karena Golkar adalah partai politik bukan perusahaan, sambung JK, menambahkan. Setelah ditunjuk oleh Mahkamah Partai Golkar sebagian ketua tim transisi, JK mengaku belum bertemu dengan anggota tim yang lain. “Saya belum bertemu, tapi intinya kita cuma satu kesepakatan, persatuan. Mau siapa nanti pimpinannya terserah, tapi melalui proses yang demokratis, tidak proses yang dipaksa-paksakan, tidak proses yang disogoksogok dan sebagainya,” imbuhnya. Sebelumnya Mahkamah Partai Golkar yang diketuai Muladi mendaulat JK menjadi ketua tim transisi. Komposisi tim tersebut, yaitu B.J. Habibie sebagai pelindung, JK sebagai ketua merangkap anggota, sementara para anggotanya, seperti Ginanjar Kartasasmita, Emil Salim, Abdul Latif, Suswono Yudhohusodo, Akbar Tandjung, Aburizal Bakrie, Agung Laksono, Teo L. Sambuaga, dan Soemarsono. Sebelumnya JK mengatakan, kedua kubu dalam partai berlambang beringin itu sebenarnya sudah setuju untuk berdamai. “Semuanya sudah. Kedua pihak sebenarnya sudah setuju,” kata Kalla. JK mengatakan, dibentuknya tim transisi oleh Mahkamah Partai Golkar (MPG) bertujuan untuk mempersatukan Golkar melalui musyawarah nasional, termasuk kubu Aburizal Bakrie (Ical atau ARB) dan kubu Agung Laksono. “Ical sudah tandatangan. Untuk munas kami anggap perlu tokoh senior yang netral,” demikian Jusuf Kalla. mtv, ar
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
Hari Ini MK Baca 40 Putusan Pilkada JAKARTA-Mahkamah Konstitusi (MK) akan membac akan putusan dismissal perkara perselisihan hasil pemilihan (PHP) Pilkada mulai Senin (18/1) hari ini. Diagendakan putusan ketetapan yang menyatakan lolos tidaknya perkara PHP selanjutnya, akan dibacakan melalui sidang pleno sembilan hakim konstitusi. “Sidang putusan dismissal akan digelar secara bertahap mulai besok, mulai pukul 09.00 WIB, jadwal lengkap sudah dapat diakses dilaman MK,” kata Juru Bicara MK Fajar Laksono, Minggu (17/1), kemarin. Ia mengatakan, untuk sidang pleno
tahap pertama akan dibacakan putusan sebanyak 40 perkara dari total keseluruhan 144 perkara. Putusan dismissal sendiri diperoleh melalui rapat permusyawaratan hakim (RPH) sembilan hakim konstitusi, kelanjutan dari sidang pemeriksaan pendahuluan dan keterangan jawaban sebelumnya dari pihak pemohon, termohon serta pihak terkait yang digelar dalam tiga panel hakim. “Jadi sejak hari Jumat sampai Minggu hari ini hakim terus menggelar Rapat Permusyawaratan Hakim,” ujarnya. Namun, Fajar mengatakan ada peluang
Dorong Industri Komponen Solar Panel Sambungan dari Hal 1
BKPM: China Minat mulai melakukan proses konstruksi,” kata dia. Selain pemanfaatan layanan izin tiga jam, kata dia, BKPM bakal memberikan insentif investasi yang dapat diberikan kepada investor yang memenuhi kriteria. Diantaranya adalah investor Tiongkok yang bergerak di bidang pengolahan batubara menjadi methanol. “Proyek ini memiliki potensi besar untuk mendapatkan tax holiday mengingat sebagai industri pioneer dan strategis, yang dapat menghemat impor bahan baku methanol setiap tahunnya,” jelas dia. Untuk investor pengolahan produksi batubara menjadi methanol telah melakukan komunikasi bersama mitra lokal telah merencanakan proyek bersama dengan nilai rencana investasi sebesar USD 1,5 milyar yang akan memproduksi 1.1 juta ton methanol per tahun, dimana produk methanol yang mereka hasilkan akan dibeli oleh PT. Pertamina (sebagai offtaker), dan rencananya fase konstruksi tahap pertama dimulai pada kuartal ke-3 tahun 2016. Sedangkan, untuk investor yang berminat membangun produksi panel solar juga berencana pilot project terlebih dahulu sebelum kemudian membangun fasilitas untuk produksi komersial. Perusahaan berenc ana untuk membangun kom-
sidang pleno hakim konstitusi minus satu hakim yakni hakim I Dewa Gede Palguna yang diketahui sedang dalam kondisi tidak sehat. Meskipun begitu, Fajar memastikan sidang pleno putusan dismissal tetap dapat digelar dengan delapan hakim. Sementara, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay mengatakan undangan sidang pleno tersebut sudah diterima oleh KPU. “Undangan yang kami terima untuk sidang pengucapan putusan/ ketetapan besok ada 40 perkara di 39 daerah pilkada,
dibagi dalam mulai jam 9 pagi, jam 13.30, dan jam 16.00,” ungkap Hadar, kemarin. Hadar menambahkan, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan pihak termohon yakni KPU dalam putusan dismmisal tersebut. “Tidak ada yg perlu disiapkan kecuali hadir saja, tapi untuk temen-temen KPU yang ada sengketa pilkada ini kami sudah keluarkan surat edaran menguatkan arahan kami yaitu elemen mempersiapkan daftar para saksi, walaupun kita belum tahu apakah perkara ini akan terus atau dismiss,” kata Hadar. rul, rat
Tetap Wajib Zakat Fitrah dan Mal Sambungan dari Hal 1
ponen solar panel yaitu Silicon Wafers dan Polycrystalline Silicon, yang mana teknologi pembuatan komponen tersebut tidak banyak dimiliki oleh perusahaan di Tiongkok. “S elanjutnya dalam waktu dekat, mengingat saat ini masih minimnya industri pembuatan komponen solar panel di Indonesia, maka BKPM akan menyampaikan kepada Bapak Presiden untuk mendorong pembangunan industri komponen solar panel tersebut di Indonesia,” pungkas dia. Untuk diketahui, BKPM pada 2016 menargetkan capaian realisasi investasi bisa tumbuh 14,4 persen dari target tahun 2015 atau mencapai Rp 594,8 triliun. Realisasi ini dikontribusi dari PMA sebesar Rp 386,4 triliun atau naik 12,6 persen dari target PMA tahun lalu, serta dari PMDN sebesar Rp 208,4 triliun naik 18,4 persen dari target PMDN tahun lalu. Sedangkan dari sisi penyerapan tenaga kerja di tahun 2016, BKPM menargetkan penyerapan 2 juta tenaga kerja. Tiongkok merupakan salah satu negara prioritas BKPM pada tahun 2015 bersama Singapura, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, Australia, Taiwan, Timur Tengah, Malaysia, dan Inggris. Selain 10 negara prioritas tersebut pada tahun 2016, BKPM menambahkan 9 negara sebagai prioritas pemasaran investasi di antaranya Hong Kong, India, Thailand, Vietnam, Jerman, Belanda, Italia, Kanada, dan Rusia. mer
Punya Utang Apa sebagai sadaqah (zakat) yang dapat membersihkan mereka dan mensucikan hartanya”. Sedangkan pengertian menurut syari’at adalah; hak yang wajib dikeluarkan dari badan atau harta tertentu, dan di distribusikan pada golongan tertentu, pada waktu yang sudah di tentukan. Zakat ada dua macam. Pertama zakat fitrah (kesucian badan) dan kedua zakat mal (kesucian harta). Syarat diwajibkan zakat fitrah adalah seorang muslim, baik laki atau perempuan, tua muda, merdeka atau budak yang menemui dua bulan, yaitu bulan Ramadan dan bulan Syawal, serta mempunyai kelebihan harta yang cukup untuk di makan sehari semalam pada hari idul fitri. Adapun syarat wajibnya zakat mal adalah harus seorang muslim, merdeka, baligh dan berakal, memilki harta dengan kepemilikan yang penuh mencapai satu nishab dari harta yang wajib zakat. Akhi yang saya muliakan. Bagi seorang muslim yang punya hutang dan belum dibayar itu wajib zakat fitrah, jika pada hari idul fitri dia punya harta yang lebih untuk di makan sehari semalam, juga hutangnya belum jatuh tempo pada hari itu, tapi kalau jatuh tempo dan dia membayar hutang kemudian tidak ada harta yang tersisa yang cukup untuk kebutuhan sehari semalam, maka tidak wajib zakat fitrah. Begitu juga zakat mal itu wajib bagi orang yang punya hutang, kalau dia mempunyai
harta mencapai satu nishab dan sudah mencapai haul (setahun) setelah dipotong hutang yang jatuh tempo pada saat diwajibkannya. Lebih jelasnya; kalau anda pedagang, hendaknya pada akhir tahun menjumlah seluruh omset dagangannya modal dan untungnya, lalu di potong hutang yang jatuh tempo pada saat itu, bukan hutang yang masih harus dibayar dimasa yang akan dating, jika masih tersisisa harta satu nishab (=90 gram emas), maka harus dikeluarkan zakatnya 2.5 %. (DR. Wahbah az-Zuhaily. al-fiqh al-islamy wa adillatuh. II/768) Akhi fillah, dalam harta seorang muslim ada hak bagi orang yang miskin dan tak mampu, maka keluarkanlah sebagian harta anda baik itu sebagai zakat wajib atau sadaqah sunnah, karena dengan banyak bershdaqah dan berzakat harta akan bersih, bertambah dan barakah. Tapi sebaliknya, jika seseorang itu pelit dan tidak mau mengeluarkan zakat, maka adzab Allah sangat pedih. Sebagaimana hadits riwayat Ashabulkutub assittah dari Abi Hurairah bahwa Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah seorang yang memilki emas atau perak (atau harta yang lain) dan tidak dibayarkan haknya (zakatnya), maka nanti di hari kiamat akan di panggang di atas api neraka dan akan di setrika punggung dan pelipis mereka, setip kali dissetrika terkelupas dan dikembalikan lagi seperti semula bagitulah seterusnya selama 50 tahun sehinnga di bayar haknya antar manusia. Kalau sudah selesai maka baru dimasukkan ke neraka atau ke surga”. Wallahu a’lam bisshwab
Pejuang Kesehatan Preventif Tidak Lagi Mendapat Angin Sambungan dari Hal 1
Mengantar Paradigma landa jutaan umat manusia di dunia. Banyak negara yang belum berhasil mengatasi masalah yang melilit anak bangsanya. Bahkan banyak yang bertambah miskin atau bertambah luas jurang pemisah antara keluarga miskin dan keluarga kaya di negaranya. Padahal kesempatan menempuh pendidikan sudah terbuka lebar. Tetapi kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan atau kesempatan usaha makin sulit dikembangkan. Kebutuhan keluarga akan pangan dan keperluan lainnya membengkak tetapi
persaingan usaha antarbangsa tidak mengecil, bahkan malah makin ganas. Sementara itu para ahli –dalam berbagai pertemuan dunia– memperingatkan bahwa segala usaha pembangunan haruslah memperhatikan kepentingan anak cucu pada masa depan. Tidak boleh sembarangan membangun dan menghabiskan semua sumber daya yang ada. Sebab, anak cucu berhak mempergunakan sumber daya alam untuk melanjutkan kehidupannya di masa depan. Protes dan pikiran-pikiran untuk menjamin keberlanjutan kehidupan yang lebih baik pada masa depan menguasai media dan berbagai pertemuan dunia. Agar kelanjutan gagasan MDGs
PENGUMUMAN LELANG ULANG Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua yang terbit di Duta Masyarakat tanggal 27 Nopember 2015 dan Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo melalui jasa pra lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap asset debitur PT. Varerina Abadi Engineering : 1. Tanah dan Bangunan, SHM No. 2134, Lt. 144 m2, a.n. Nyonya DWI MAYA LESTARI, Sarjana Sosial, Taman Tiara Regency Cluster Mediterian Blok B4-10, Ds. Pagerwojo, Kec. Buduran, Kab. Sidoarjo. (Harga Limit Rp. 500.000.000,- / Uang Jaminan Rp. 150.000.000,-) 2. Tanah dan Bangunan, SHGB No. 1465, Lt. 144 m2, a.n. Nyonya DWI MAYA LESTARI Sarjana Sosial, Taman Tiara Regency Cluster Mediterian Blok B4-11, Ds. Pagerwojo, Kec. Buduran, Kab. Sidoarjo. (Harga Limit Rp. 500.000.000,- / Uang Jaminan Rp. 151.000.000,-) Pelaksanaan Lelang : Senin, 25 Januari 2016; Pk. 10.00 WIB. Tempat di : KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161, Sidoarjo. SYARAT-SYARAT LELANG : 1. Peserta Lelang wajib menyetor uang jaminan ke PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Cabang Pahlawan Sidoarjo No. Rek. 142.000.2032.539 a.n. Rekening Penampungan Lelang KPKNL Sidoarjo yang sudah efektif paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum lelang. Peserta Lelang wajib hadir pada saat pelaksanaan lelang dengan membawa asli bukti setoran, Copy KTP dan Menunjukkan NPWP. 2. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran minimal seharga limit & dilakukan secara lisan, apabila peserta lelang tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 (tiga) bulan di wilayah kerja Kanwil DJKN Jawa Timur. 3. Pemenang lelang wajib melakukan pelunasan paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang ditambah Bea Lelang Pembeli 2%. Apabila tidak melunasi maka dianggap Wanprestasi dan uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara. Bagi yang tidak memenangkan lelang, uang jaminan dikembalikan tanpa dikenakan potongan apapun. 4. Apabila terjadi pembatalan / penundaan pelaksanaan lelang maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada KPKNL Sidoarjo, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk dan PT. Central Asia Balai Lelang. 5. Semua obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Syarat-syarat lainnya ditentukan pada saat lelang. Info: 081 2300 90000 / 081 650 7000. Surabaya, 18 Januari 2016 KPKNL SIDOARJO PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG PT. B.R.I (Persero), Tbk
pada masa depan lebih mengacu pada pedoman pembangunan berkelanjutan. Selama 15 tahun terakhir banyak negara salah menerjemahkan target MDGs dan menggagas strategi yang justru memperlebar kesenjangan antar penduduk kaya dan miksin. Salah satu bidang yang disoroti sangat tajam adalah dalam bidang pencapaian nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Angka indeks ini diukur dari panjanganya usia harapan hidup (expectation of life) yang biasanya sangat dipengaruhi oleh tinggi rendahnya tingkat kelahiran dan tingkat kematian penduduk. Ukuran ciri penduduk ini memiliki implikasi bahwa program utama dalam bidang KB dan kesehatan perlu menjangkau sebanyak mungkin
penduduk agar memiliki jumlah anak yang sedikit dan tetap sehat sampai usia yang sangat panjang. Dalam bidang kesehatan tidak boleh ada penduduk yang meninggal dunia dalam usia anak-anak, balita atau usia muda. Upaya yang dilakukan adalah agar penduduk tidak sakit pada saat sangat muda, muda, dewasa, dan bisa menikmati masa tua atau lansia yang relatif lama dan baru meninggal dunia di atas rata-rata usia harapan hidup. Apabila ada yang meninggal dunia pada usia muda atau anak-anak, diperlukan pengganti penduduk lanjut usia yang usianya harus sangat jauh di atas usia rata-rata penduduk secara keseluruhan. Program KB sangat diperlukan karena bisa mencegah penduduk
PENGUMUMAN LELANG ULANG Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua yang terbit di Duta Masyarakat tanggal 03 Desember 2015 dan Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo melalui jasa pra lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap asset debitur : 1. Anton Brotosuseno, Satu paket tanah dan bangunan yang terdiri dari : SHGB No. 719, Lt. 108 m2 dan SHGB No. 699, Lt. 116 m2, keduanya a.n. ANTON BROTOSUSENO, Citra Harmoni Blok A6-1 (Seb), Ds/Kel. Sidodadi, Kec. Taman, Kab. Sidoarjo. (Harga Limit Rp. 1.100.000.000,- / Uang Jaminan Rp. 330.000.000,-) 2. Mohammad Nur Wahyudi : a. Tanah dan Bangunan, SHM No. 1565, Lt. 129 m2, a.n. Nyonya Hajjah SUNIYAH, Jl. Jetis III No. 116A, Ds. Lemahputro, Kec. Sidoarjo, Kab. Sidoarjo. (Harga Limit Rp. 95.000.000,- / Uang Jaminan Rp. 28.500.000,-) b. Tanah dan Bangunan, SHM No. 136, Lt. 168 m2, a.n. NUR WAHYUDI, Jl. Jetis III No. 115, Ds. Lemahputro, Kec. Sidoarjo, Kab. Sidoarjo. (Harga Limit Rp. 400.000.000,- / Uang Jaminan Rp. 120.000.000,-) Pelaksanaan Lelang : Senin, 25 Januari 2016; Pk. 10.00 WIB. Tempat di : KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161, Sidoarjo. SYARAT-SYARAT LELANG : 1. Peserta Lelang wajib menyetor uang jaminan ke PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Cabang Pahlawan Sidoarjo No. Rek. 142.000.2032.539 a.n. Rekening Penampungan Lelang KPKNL Sidoarjo yang sudah efektif paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum lelang. Peserta Lelang wajib hadir pada saat pelaksanaan lelang dengan membawa asli bukti setoran, Copy KTP dan Menunjukkan NPWP. 2. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran minimal seharga limit & dilakukan secara lisan, apabila peserta lelang tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 (tiga) bulan di wilayah kerja Kanwil DJKN Jawa Timur. 3. Pemenang lelang wajib melakukan pelunasan paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang ditambah Bea Lelang Pembeli 2%. Apabila tidak melunasi maka dianggap Wanprestasi dan uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara. Bagi yang tidak memenangkan lelang, uang jaminan dikembalikan tanpa dikenakan potongan apapun. 4. Apabila terjadi pembatalan / penundaan pelaksanaan lelang maka peserta tidak diperkenankan melakukan tuntutan apapun kepada KPKNL Sidoarjo, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk dan PT. Central Asia Balai Lelang. 5. Semua obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Syarat-syarat lainnya ditentukan pada saat lelang. Info : 081 2300 90000 / 081 650 7000. Surabaya, 18 Januari 2016 KPKNL SIDOARJO PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG PT. B.R.I (Persero), Tbk
dewasa, utamanya perempuan, yang mengalami masa subur agar tidak terlalu sering mempunyai anak. Alasannya sangat sederhana, karena angka kematian ibu hamil dan melahirkan di Indonesia masih kira-kira sekitar 50 kali lebih besar dibandingkan angka kematian ibu hamil dan melahirkan di Singapura atau Malaysia. S esungguhnya Indonesia masih sangat bisa meningkatkan usia harapan hidup penduduknya dengan mudah asalkan kebijaksanaan dalam bidang kesehatan dan KB itu mendapat perhatian yang tinggi dan benar. Pada masa lalu angka kelahiran dapat diturunkan dengan drastis dari sekitar 5,6 anak menjadi 2,3 anak dengan mengajak sebanyak mungkin pasangan usia subur menjadi peserta KB. Pada akhir tahun 2000 angkat kelahiran itu telah menurun menjadi sekitar 2,3 anak dan pasangan subur yang ber-KB mencapai lebih dari separo pasangan yang ada. Strategi yang benar adalah bagaimana memelihara kesertaan yang sudah tinggi itu dengan menularkan kesertaan KB kepada generasi subur muda dan dengan kemudahan pelayanan di mana-mana. Para peserta dijadikan agen untuk menyebarluaskan kenikmatan berKB dengan mudah dan lancar. Bukan dengan mengajak para peserta biasa untuk ganti cara
atau menggunakan kontrasepsi modern semata. Kemudahan ber-KB dengan cara apa pun akan membawa pasangan usia subur yang hamil berisiko dapat ditekan sekecil mungkin dan angka kematian ibu hamil dan melahirkan dapat diturunkan menjadi kurang dari 100 per 100.000 kelahiran. Selama 15 tahun strategi ini tidak dilakukan tetapi justru ditawarkan kemudahan dan biaya melahirkan gratis di rumah sakit. Akibatnya pasangan usia subur yang mestinya ikut KB dengan lenggang ikut hamil saja toh biaya melahirkan ditanggung pemerintah. Dalam bidang kesehatan, selama 15 tahun terakhir ini terdapat kebijakan yang kontraproduktif. Dokter dan bidan yang ada di daerah periferi, di pedesaan dan pelayanan keliling, dihapuskan. Dan ada kecenderungan dipusatkan di rumah sakit atau tempat pelayanan terpusat dengan berbagai alasan yang benar tetapi tidak selalu tepat. Pelayanan pada tingkat desa atau akar rumput tentu tidak sesempurna pelayanan di rumah sakit yang memiliki tenaga medis yang sangat lengkap sehingga bisa dikatakan tidak pernah terjadi komplikasi. Tetapi untuk menjangkau pelayanan yang begitu sempurna praktiknya masih sangat sulit. Banyak kasus dewasa ini den-
gan kemudahan dan fasilitas BPJS pusat pelayanan di lapangan seperti Puskesmas ada kecenderungan dilempar ke atas ke rumah sakit. Keluarga miskin yang sakit harus mondar-mandir mencari “keterangan” untuk rujukan. Di rumah sakit, karena keterbatasan ruangan dan obat bisa terjadi keluarga miskin tidak memperoleh pelayanan yang memadai. Atau harus dipulangkan sebelum sembuh dari penyakitnya. Para pejuang kesehatan preventif yang pada masa lalu banyak bergerak bersama dokter keliling atau bidan di desa tidak lagi mendapat angin baik untuk menyebar ke desa membangun kesadaran masyarakat membangun budaya hidup bersih, hidup sehat, makan bergizi, serta mengembangkan kebiasaan pembangunan Kebun Bergizi di halaman rumahnya. Mereka merasa mendapat jaminan kalau sakit akan memperoleh dukungan berobat biarpun kenyataannya tidak selalu mulus. Seminar nasional yang diselenggarakan FKM Undip memberi dukungan bahwa tiba waktunya budaya hidup sehat harus dikembangkan guna mengantar pencapaian target hidup lebih lama dan sehat guna mensukseskan SDGs. * * Penulis adalah ketua Yayasan Damandiri
Editor : Mohammad Natsir Layouter : Husni Fahamsyah
03
RELIGI
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
Syariah Posisi Sujud, Siku Menempel di Lantai SUJUD dalam salat merupakan perlambang ketwadlu’an dan ketundukan seorang hamba kepada Allah. Sujud dalam konteks ini merupakan salah satu rukun salat. Sujud setidaknya dilakukan di atas sebagian tujuh anggota badan, yaitu kening, kedua tangan, kedua lutut, dan ujungujung kedua telapak kaki. Sujud disyaratkan harus di atas bagian dalam kedua telapak tangan dan bagian dalam jari-jari kedua telapak kaki. Hal ini sebagaimana pandangan madzhab Syafi’i. Madzhab Syafi’i dan Hanbali berpendapat bahwa batas yang diwajibkan dalam sujud adalah meletakkan sebagian dari tujuh anggota tubuh yang telah termaktub dalam sabda Nabi saw, “Aku diperintahkan untuk bersujud di atas tujuh tulang yaitu kening, kedua tangan, kedua lutut, dan ujung-ujung kedua telapak kaki.” Hanya saja madzhab Hanbali mengemukakan bahwa sujud tidak akan nyata kecuali dengan meletakkan satu bagian dari hidung, sebagai tambahan atas apa yang telah disebutkan. Sedangkan madzhab Syafi’i menyatakan bahwa sujud disyaratkan di atas bagian dalam kedua telapak tangan dan bagian dalam jari-jari kedua telapak kaki”. Sedangkan di antara hal yang disunahkan ketika bersujud adalah merengangkan atau menjauhkan kedua siku dari kedua lambung karena ada riwayat dari Abu Qatadah yang menyatakan bahwa Nabi saw ketika sujud menjauhkan kedua lengannya dari kedua lambungnya. Di samping itu juga disunahkan mengangkat kedua siku dan bertumpu pada kedua telapak tangan. Hal ini didasarkan kepada riwayat al-Bara` Ibnu ‘Azib yang menyatakan bahwa Nabi saw menganjurkan kepada kita ketika bersujud untuk meletakkan kedua telapak tangan dan meninggikan kedua siku. “Dan disunahkan untuk merenggangkan (menjauhkan) kedua siku dari kedua lambunngnya karena didasarkan riwayat Abu Qatadah ra yang menyatakan bahwa Nabi saw ketika bersujud merenggankan kedua lengan atas dari kedua lambungnya....dan disunahkan untuk mengangkat kedua sikunya dan bertumpu kepada kedua telapak tangannya karena didasarkan riwayat al-Barra` ibnu Azib ra yang menyatakan bahwa Nabi saw bersabda: ‘Ketika kamu sujud maka letakkanlah kedua tanganmu dan angkatlah kedua sikumu,’” Jika ada orang bersujud dengan menempelkan siku di sajadah, hal tersebut adalah makruh. Karena status hukumnya makruh, salatnya tetap dianggap sah. Hal penting yang harus dipahami dalam konteks ini adalah bahwa anjuran untuk menjauhkan siku dari kedua lambung ketika bersujud itu berlaku bagi laki-laki. Sedangkan bagi perempuan ketika bersujud siku tangan dirapatkan di dada. Hal ini sebagaimana hadits riwayat al-Baihaqi berikut ini. nur
IST
MENCERAHKAN: Pendakwah harus mencerahkan bukan provokasi umat.
Pendakwah Mencerahkan Bukan Provokatif JAKARTA- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengharapkan para pendakwah dalam menyampaikan dakwahnya tidak hanya menerangkan tapi mencerahkan dan tidak melakukan provokasi menghasut lewat dakwah. “Dakwah yang mencerahkan lebih luas lagi konteksnya, tidak hanya menjelaskan, tapi mampu menjelaskan mengapa ada pandangan yang membolehkan dan mengapa ada pandangan yang tidak
membolehkan. Masing-masing dijelaskan sehingga kemudian umat tercerahkan, arif dan tahu ada beragam pandangan di Islam terkait sebuah persoalan,” kata Menag Lukman, kemarin. Dakwah yang memprovokasi, kata Menag, adalah dakwah yang menyatakan pandangan-pandangannya saja yang paling benar, menjelek-jelekkan dan sejenisnya. “Inilah bentuk-bentuk dakwah yang harus kita hindari karena
dakwah-dakwah seperti itulah yang menyebabkan Islam di Indonesia ini selalu disibukkan dengan hal-hal yang tidak produktif,” kata Menag. Menag juga berharap pengurus masjid betul-betul bisa menyeleksi da’i, mubaligh dan khatibnya. Terlebih belakangan para pendakwah di masjid terlalu leluasa menyampaikan ceramah-ceramah, khutbah-khutbah yang bertolak belakang dengan esensi ajaran
Islam yang damai. Bahkan di beberapa kasus, materi dakwah berisi tentang anjuran radikalisme dan terorisme. “Oleh karena itu, kita berharap masjid betul-betul bisa menyeleksi dengan baik,” kata Lukman. Lukman juga meminta umat Islam tidak terlalu mudah diprovokasi dengan tindakan-tindakan oknum tidak bertanggung jawab seperti sandal dengan Allah, kejadian terompet yang menggunakan cover
Alquran dan lainnya. “Karena boleh jadi, ada pihakpihak yang sengaja ingin membenturkan umat beragama. Selanjutnya umat Islam emosi dan melakukan tindakan-tindakan anarkis kemudian tidak sempat memikirkan hal-hal yang lebih penting seperti memerangi kemiskinan, menghadapi keterbelakangan di bidang pendidikan dan mensejahterakan kehidupan masyarakat secara keseluruhan,” kata dia. rat
mutiara hati
Tiga Macam Sedekah Selain Uang ABU HURAIRAH ra berkata: Rasulullah saw bersabda: “Setiap ruas tulang manusia wajib bersedekah setiap hari, di mana matahari terbit”. B eliau melanjutkan, “B erlaku adil antara dua orang adalah sedekah, membantu seseorang (yang kesulitan menaikkan barang) pada hewan tunggangannya, lalu ia membantu menaikkannya ke atas punggung hewan tunggangannya atau mengangkatkan barangbarangnya adalah sedekah. Rasulullah saw juga bersabda: “Perkataan yang baik adalah sedekah, setiap langkah yang dikerahkan menuju salat adalah sedekah dan menyingkirkan duri dari jalan adalah sedekah”. Hadis ini mengabari kita bahwa
Kehilangan STNK dan BPKB
peluang untuk bersedekah setiap harinya selalu terbuka luas. Hadis ini memiliki korelasi dengan hadis Rasul yang lain. “Janganlah kalian meremehkan perkara-perkara kecil, karena segala sesuatu bisa bernilai sedekah”. Juga sebuah hadis, “Hendaklah masingmasing tiap-tiap pagi bersedekah untuk persediaan badannya. Maka tiap kali bacaan tasbih itu sedekah, setiap tahmid, setiap takbir juga sedekah, menyuruh kebaikan dan melarang kejahatan itu sedekah dan sebagai ganti itu semua, cukuplah mengerjakan shalat Dhuha dua rakaat” (HR Muslim, Ahmad, dan Abu Daud). Dalam hadis di atas digambarkan bahwa sedekah tidak selalu harus dalam bentuk uang atau harta benda lainnya. Banyak hal yang dapat ber-
nilai sedekah, di antaranya dengan menolong, membahagiakan orang, bahkan mendamaikan yang sedang bertikai. Berikut penjelasan tiga sedekah selain uang. Pertama, orang yang mendamaikan dua orang yang bertikai (mediator) adalah sedekah. Siapa saja yang berinisiatif untuk menjadi mediator untuk mendamaikan dua orang atau dua kelompok yang sedang bertikai dengan niat yang lurus, maka Allah SWT akan mencatatnya sebagai sedekah. Dalam QS. An-Nisaa ayat 114, Allah SWT berfirman: Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikanbisikan mereka, kecuali bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat ma’ruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia.
Kedua, menolong seseorang untuk menaiki kendaraannya (unta) dan mengangkat barang bawaan ke atas kendaraannya itu. Kita dapat menganalogikannya dengan menolong orang yang tengah berada dalam kesulitan. Adalah sebuah keniscayaan bila yang kita lakukan untuk menolong orang lain hakikatnya bernilai sedekah. Kehidupan seorang Muslim adalah bagaimana ia bisa menyebarkan kebaikan bagi sebanyak-banyaknya orang. “Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya,” demikian Rasulullah SAW mengungkapkan. Ketiga, tatkala kita menyingkirkan duri atau kotoran di jalan yang akan menghalangi perjalanan orang lain, maka itu dicatat sebagai sedekah. Hal ini berarti bahwa di
perjalanan pun kita harus senantiasa menjaga akhlak. Jangan sampai keberadaan kita merugikan pengguna jalan lainnya. Di akhir hadisnya, Rasulullah saw mengatakan bahwa kalimat thayyibah atau kata-kata yang baik dicacat pula sebagai sedekah. Demikian pula setiap langkah yang kita ayunkan ke masjid bernilai sedekah. Melalui hadisnya ini Rasulullah memberikan penekanan bahwa tidak ada alasan bagi kita untuk tidak berbuat kebaikan. Pintu-pintu kebaikan terbuka dengan luasnya. Boleh jadi kita tidak memiliki harta untuk disedekahkan pada orang lain, tapi fisik kita, senyuman kita, bahkan nyawa kita bisa disedekahkan di jalan Allah. rul
Hub: 0813 3139 06369 ( Endah) , 0813 5772 0200 ( Verda )
SURABAYA
SURABAYA
SURABAYA
SURABAYA
SURABAYA
SURABAYA
SURABAYA
Kehilangan BPKB L 1539 YL JAZZ THN 2011 a/n. Tjoa Gunawan d/a. Raya Sukomanunggal Jaya XL-31 SBY NKA MHRGE8860AJ006950 NSIN L1 5a72743264 18.01.2016
Kehilangan STNK Suzuki Shogun FD 125 XSD tahun 2005 nopol W 3107 NC a/n. Gatot Susanto d/a. Bluru Permai blok CG 23 Sidoarjo 16.01.2016
Kehilangan BPKB L 8596 UZ Truck thn 90 a/n Hamid Ardiansyah d/a Babadan Rukun V/27 Sby Nka FW517H23372 Nsin 6D16C084248. 16.01.2016
Kehilangan STNK L 5972 YX a/n Erna Tjuatja d/a Kalongan Bsr 16. 15.01.2016
Kehilangan STNK L 5363 WU a/n Endang Ernawati d/a Jl. Bandarejo 3 Gg. Apel Buntu. 15.01.2016
Kehilangan STNK L 1668 Z a/n. Yuli Purwati d/a. jl. KedungAnyar 7/9 14.01.2016
Kehilangan STNK L 5340 WD a/n. M PANGGIRING d/a. MANUKAN LOR 6 H/19 18.01.2016
Kehilangan STNK Suzuki Shogun FD 125 XSD tahun 2005 nopol W 3107 NC a/n. Gatot Susanto d/a. Bluru Permai blok CG 23 Sidoarjo 16.01.2016
Kehilangan BPKB L 33 SS Honda Jazz thn 2013 a/n Mualimin d/a Dk. Buran RT 0101 Babat Jerawat Sby Nka MHRGE8860DJ300874 Nsin L1 5A7773188. 16.01.2016
Kehilangan BPKB L 5094 SN Honda thn 2011 a/n Moch. Feriyanto d/a Wonokusumo Lor 8/34 Sby Nka MH1KC311XBK046137 Nsin KC31C 1045626. 16.01.2016
Kehilangan STNK Suzuki Shogun FD 125 XSD tahun 2005 nopol W 3107 NC a/n. Gatot Susanto d/a. Bluru Permai blok CG 23 Sidoarjo 16.01.2016
Kehilangan BPKB L1820 YV Sedan thn 2001 Ratna Kusumawati d/a Mjn Sungkono Komp 1 Blok 1B/5 Sby Nka MHRS5AMPF1L000517 Nsin F17400697. 16.01.2016
Kehilangan STNK L 5369 MT a/n. MAHNIZA d/a. DHARMAWANGSA DLM SELATAN II 18.01.2016 Kehilangan STNK L 6580 BO a/n. HASAN d/a. PACARKELING 5/47 18.01.2016 Kehilangan STNK L 5971 XQ a/n. Oktaviyano Sulistya P d/a. jl Pndk Maritim Indah Br Blk O/27. 18.01.2016 Kehilangan STNK L 3008 NM a/n. Moon Boh Yeny d/a. jl Asem Jajar 3/19.18.01.2016 Kehilangan STNK L 6023 GM a/n. Rina A¿ah d/a. jl Kebonsari Elveka 1/4. 18.01.2016
Kehilangan BPKB L 3066 N Honda thn 2011 a/n Rudia Wulansari d/a Sidotopo Sekolahan Buntu 24 Sby Nka MH1J191168K283715 Nsin JF91EF231792. 16.01.2016
Kehilangan BPKB L 1546 PJ T. Kijang thn 2010 a/n Pringrono Effendie d/a Kedung Cowek 183 Sby Nka MHFXW4209A2158765. 16.01.2016
Kehilangan BPKB L 2480 TK Honda thn 83 a/n Imam Machsum d/a Tembok Lor 3/20 Sby Nka GA04020760 Nsin C86E3024631. 16.01.2016
Kehilangan BPKB L1307 FW Mitsubisih thn 2000 a/n Nyoman Singgit d/a Bronggalan Sawah 4F/27 Sby Nka VB5WHR005152 Nsin 4D5602 5392. 16.01.2016
Kehilangan BPKB L 1047 SR Jeep thn 93 a/n Tan Wahyu Gondo Sutjipto d/a Kebalen Tmr 44 Sby Nka 985508 Nsin 961696. 16.01.2016 Kehilangan BPKB L 1390 LW Daihatsu thn 96 a/n Noor Diana d/a Simo Sidomulyo 8/105 Sby Nka S92000290 Nsin 9172010. 16.01.2016 Kehilangan STNK L 6806 A a/n Nani d/a Laguna Regency 07/2. 15.01.2016 Kehilangan STNK L 2059 WW a/n Kuswulandari d/a Banyu Urip Lor 3-B /8. 15.01.2016 Kehilangan STNK L 5636 RG a/n Desi Kartika d/a Gersik PPI 2/15. 15.01.2016
Kehilangan STNK L 2519 a/n PT Linggar Suryati d/a Sby. 15.01.2016 Kehilangan STNK L 4397 FT a/n Sugeng Santoso d/a Pacar Kembang 2/1 23-C. 15.01.2016 Kehilangan BPKB L 6055 LC a/n Spd Honda 2007 Htm Orange a/n Mislan Edi S. d/a Rusun Penjaringan Sari B-307, MH1JB52167K278394JB52E1277486. 15.01.2016
Kehilangan STNK L 6550 EO a/n Samsul Arif d/a Jl. Mulyorejo Tengah 7/9. 15.01.2016 Kehilangan STNK L 4844 ZV a/n Satimin d/a Jl. Kemayoran Budidayan 1 /28. 15.01.2016
Kehilangan STNK L1076 JV a/n. Wihardini d/a. jl. Kencanasari Tmr H-8 14.01.2016 Kehilangan STNK L 5594 XR a/n. Gunawan Prasetyo I d/a. jl. Manukan Lor 2/8 14.01.2016
Kehilangan STNK L 6145 WY a/n Andry Kandra S. d/a Jl. Pakis Tirtosari 4 3. 15.01.2016
Kehilangan BPKB L 1502 KS Toyota thn.2010 a/n. Halim Herianto d/a. Wiyung Pratama C-19 Sby nka mhFm1bb3jak004586 nsin df47404 14.01.2016
Kehilangan STNK Hnd L 4837 AR a/n Eny Widyastuti d/a Pandugo Praja I/33 Sby. 15.01.2016
Kehilangan STNK L 6224 KY a/n Onny Ananta W. d/a Jl. Bratang Perintis 4/31. 15.01.2016
Kehilangan STNK Hnd L 4789 TL a/n. Sonia Rachmawati d/a. Klimbungan I/15 Sby. 14.01.2016
Kehilangan STNK Hnd L 5975 WW a/n Suprihatiningsih d/a Babatan Indah A10/17 Sby. 15.01.2016
Kehilangan STNK L 9533 UR a/n Sisrony Hidayat d/a Jl. Waspada 2/20. 15.01.2016
Kehilangan STNK Ymh L 3862 BQ a/n. Kiem Tjwan/Hermanto d/a. Karang Asem 4/50-O Sby 14.01.2016
Kehilangan STNK L 8065 VD a/n Lasmiati d/a Jl. Penanggungan 27. 15.01.2016
Kehilangan STNK L 1928 EL a/n. Zippora Indriana d/a. jl. Karanggayam Slt 3 14.01.2016
Kehilangan STNK L 5361 FR a/n. ENGGAL TIONO d/a. KEJAWAN PTH PALM IND VIII F8/36 14.01.2016
GRESIK
GRESIK
GRESIK
GRESIK
GRESIK
GRESIK
GRESIK
Kehilangan STNKB W-3037-MI th. 2012 an. Mokamad Dolah d/a. Ds. Laban Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-3266-MS th. 2013 an. Ahmad Yudi d/a. Ds. Sembug Wr. Anom Gresik
Kehilangan STNKB W-2037-JB th. 2005 an. Hj. Nurlailiyah d/a. Ds. Mriyunan sidayu Gresik
Kehilangan STNKB W-6889-GJ th. 2009 an. Siti Aisah d/a. Ds. Laban Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-2647-HX th. 2005 an. Wiyono d/a. Ds. Tebaloan Duduksampeyan Gresik
Kehilangan STNKB Yamaha th. 2010 W-6076-GK a/n: Mahen Rais d/a: Pesisir Tambak Bawean Gresik.
Kehilangan STNKB Toyota th. 1977 W-9652-C a/n: Karji d/a: Perum GKGA EB/06 Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB W-3037-MI th. 2012 an. Mokamad Dolah d/a. Ds. Laban Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-6897-MQ th. 2012 an. Yuliana Kamalasari Handono. H d/a. Ds. Tanjungan Asri Blok C1/28 Driyorejo Gresik
Kehilangan STNKB W-2037-JB th. 2005 an. Hj. Nurlailiyah d/a. Ds. Mriyunan sidayu Gresik
Kehilangan STNKB W-6889-GJ th. 2009 an. Siti Aisah d/a. Ds. Laban Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-2647-HX th. 2005 an. Wiyono d/a. Ds. Tebaloan Duduksampeyan Gresik
Kehilangan STNKB Yamaha th. 2010 W-6076-GK a/n: Mahen Rais d/a: Pesisir Tambak Bawean Gresik.
Kehilangan STNKB Toyota th. 1977 W-9652-C a/n: Karji d/a: Perum GKGA EB/06 Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB W-6330-GK th. 2010 an. Umuhanik d/a. Ds. Pelemwatu Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-2771-KW th. 2002 an. As’ad d/a. Ds. Leran Manyar Gresik
Kehilangan STNKB W-1476-BA th. 2006 an. Heppy Kusworowati d/a. Jl. Kh. Kholil 18 Gresik
Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6374-JL a/n: Muh. Lut¿ Hakim d/a: Raya Bungah 64 Bungah Gresik.
Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6041-GN a/n. Adi Jaya Wardanu d/a. Sunan Giri 04/60 Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB W-6330-GK th. 2010 an. Umuhanik d/a. Ds. Pelemwatu Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-2771-KW th. 2002 an. As’ad d/a. Ds. Leran Manyar Gresik
Kehilangan STNKB W-1476-BA th. 2006 an. Heppy Kusworowati d/a. Jl. Kh. Kholil 18 Gresik
Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6374-JL a/n: Muh. Lut¿ Hakim d/a: Raya Bungah 64 Bungah Gresik.
Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6041-GN a/n. Adi Jaya Wardanu d/a. Sunan Giri 04/60 Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB W-6330-GK th. 2010 an. Umuhanik d/a. Ds. Pelemwatu Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-2771-KW th. 2002 an. As’ad d/a. Ds. Leran Manyar Gresik
Kehilangan STNKB W-1476-BA th. 2006 an. Heppy Kusworowati d/a. Jl. Kh. Kholil 18 Gresik
Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6374-JL a/n: Muh. Lut¿ Hakim d/a: Raya Bungah 64 Bungah Gresik.
Kehilangan STNKB Honda th. 2010 W-6041-GN a/n. Adi Jaya Wardanu d/a. Sunan Giri 04/60 Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB W-3037-MI th. 2012 an. Mokamad Dolah d/a. Ds. Laban Menganti Gresik Kehilangan STNKB W-4572-JL th. 2014 an. Giovanni Elzadora Agatha d/a. Jl. Pahlawan 03/06 Gapurosukolilo Gresik Kehilangan STNKB W-4572-JL th. 2014 an. Giovanni Elzadora Agatha d/a. Jl. Pahlawan 03/06 Gapurosukolilo Gresik
Kehilangan STNKB W-6897-MQ th. 2012 an. Yuliana Kamalasari Handono. H d/a. Ds. Tanjungan Asri Blok C1/28 Driyorejo Gresik Kehilangan STNKB W-6897-MQ th. 2012 an. Yuliana Kamalasari Handono. H d/a. Ds. Tanjungan Asri Blok C1/28 Driyorejo Gresik Kehilangan STNKB W-9748-A th. 1993 an. Firman Farid d/a. Jl. Sindujoyo 14/66 Kel. Lumpur Gresik
Kehilangan STNKB W-4572-JL th. 2014 an. Giovanni Elzadora Agatha d/a. Jl. Pahlawan 03/06 Gapurosukolilo Gresik
Kehilangan STNKB W-6712-GK th. 2010 an. Sujianto d/a. Ds. Banyuurip Kedamean Gresik
Kehilangan STNKB W-2533-GL th. 2004 an. Hendrik Freferik Esaul d/a. Ds. Sidojangkung Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-8859-A th. 1990 an. Bagus Hermanto d/a. Jl. DR. Sutomo 183A Tlogopatut Gresik
Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-3359-LD a/n: Mohammad Bahrul Ulum d/a: Tanggulrejo Manyar Gresik.
Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-3550-LC a/n: Kasri’ah d/a: Kembangan Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB W-9748-A th. 1993 an. Firman Farid d/a. Jl. Sindujoyo 14/66 Kel. Lumpur Gresik
Kehilangan STNKB W-6712-GK th. 2010 an. Sujianto d/a. Ds. Banyuurip Kedamean Gresik
Kehilangan STNKB W-2533-GL th. 2004 an. Hendrik Freferik Esaul d/a. Ds. Sidojangkung Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-8859-A th. 1990 an. Bagus Hermanto d/a. Jl. DR. Sutomo 183A Tlogopatut Gresik
Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-3359-LD a/n: Mohammad Bahrul Ulum d/a: Tanggulrejo Manyar Gresik.
Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-3550-LC a/n: Kasri’ah d/a: Kembangan Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB W-3266-MS th. 2013 an. Ahmad Yudi d/a. Ds. Sembug Wr. Anom Gresik
Kehilangan STNKB W-9748-A th. 1993 an. Firman Farid d/a. Jl. Sindujoyo 14/66 Kel. Lumpur Gresik
Kehilangan STNKB W-6712-GK th. 2010 an. Sujianto d/a. Ds. Banyuurip Kedamean Gresik
Kehilangan STNKB W-2533-GL th. 2004 an. Hendrik Freferik Esaul d/a. Ds. Sidojangkung Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-8859-A th. 1990 an. Bagus Hermanto d/a. Jl. DR. Sutomo 183A Tlogopatut Gresik
Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-3359-LD a/n: Mohammad Bahrul Ulum d/a: Tanggulrejo Manyar Gresik.
Kehilangan STNKB Honda th. 2013 W-3550-LC a/n: Kasri’ah d/a: Kembangan Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB W-3266-MS th. 2013 an. Ahmad Yudi d/a. Ds. Sembug Wr. Anom Gresik
Kehilangan STNKB W-2037-JB th. 2005 an. Hj. Nurlailiyah d/a. Ds. Mriyunan sidayu Gresik
Kehilangan STNKB W-6889-GJ th. 2009 an. Siti Aisah d/a. Ds. Laban Menganti Gresik
Kehilangan STNKB W-2647-HX th. 2005 an. Wiyono d/a. Ds. Tebaloan Duduksampeyan Gresik
Kehilangan STNKB Yamaha th. 2010 W-6076-GK a/n: Mahen Rais d/a: Pesisir Tambak Bawean Gresik.
Kehilangan STNKB Toyota th. 1977 W-9652-C a/n: Karji d/a: Perum GKGA EB/06 Kebomas Gresik
Kehilangan STNKB Honda th. 2011 W-6050-JQ a/n: Suhermanto d/a: Dsn Ploso Benjeng Gresik
Editor : M Natsir Layouter : Manila
04
SPORT
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
Bursa Tranfer
Pemain Incaran MU Dibajak Chelsea LONDON - Manchester United (MU) hampir berhasil memboyong gelandang muda Ajax Amsterdam, Juan Familia Castillo. Namun, langkah tersebut berhasil dibajak oleh Chelsea. Melalui pembicaraan yang berjalan lancar dengan Ajax dan perwakilan Castillo sejak November 2015, MU dipercaya akan segera merampungkan transfer pemain berusia 16 tahun itu dalam waktu dekat. Namun, Chelsea datang dengan tawaran yang lebih menjanjikan. Seperti dikabarkan oleh Daily Mail, Chelsea sukses membajak kepindahan Castillo ke Old Trafford. Belum diketahui berapa nilai tawaran yang diajukan The Blues, namun hal tersebut telah membuat Ajax dan anggotan tim nasional Belanda U-16 itu berubah pikiran. Transfer ini juga dipercaya berhasil dilakukan oleh Chelsea berkat keberadaan Guus Hiddink. Manajer berusia 69 tahun itu berhasil membuat Castillo yakin bahwa The Blues adalah pilihan tepat bagi dirinya. Selain itu, seperti dikabarkan The Times, kondisi tidak menentu di akademi United juga menjadi penyebab lainnya. Tim muda Setan Merah dalam waktu dekat dikabarkan akan segera ditinggal oleh kapala perekrutan pemain muda mereka. Castillo merupakan salah satu pemain muda dengan kemampuan paling menjanjikandi Belanda. Selain itu, Castillo juga memiliki jiwa kepemimpinan yang baik dan membuat dirinya dipercaya menjadi kapten timnas Belanda U-16. Meski demikian, pada pekan lalu tim muda United telah berhasil mendatangkan pemain baru seperti anggota tim nasional Italia U-16, Luca Ercolani, serta hampir merampungkan kepindahan striker muda FC Zurich, Nishan Burkhart. net
Juan Familia Castillo
IST
MENANG KO : David Haye (kanan) terus menyerang Mark de Mori, di 02 Arena, London, Minggu (17/1).(kiri). Haye yang kembali ke ring setelah 3 tahun istirahat mampu memukul KO lawannya.
Tampil Dominan, Haye Pukul KO de Mori LONDON - Mantan juara dunia kelas berat WBA, David Haye menandai keputusannya kembali ke atas ring tinju dengan meraih kemenangan KO di ronde pertama atas petinju Australia, Mark de Mori di 02 Arena, London, Sabtu (16/1) atau Minggu (17/1)pagi WIB. Ini menjadi duel pertama Haye setelah 3,5 tahun beristirahat. Haye (27-2, 25 KO) tampil dominan atas lawannya ynag memiliki rekor bertarung 30-2-2, 26 KO. Dia langsung bermain agresif sejak bel berbunyi. Sementara de Mori hanya berusaha menghindari pukulan Haye. Wasit terpaksa menghentikan pertarungan setelah de Mori terjatuh. Ditanya keinginannya untuk segera menghadapi juara dunia
WBA/WBO, Tyson Fury yang juga berasal dari Inggris, Haye menepisnya. “Saya hanya mengatakan akan berusaha memperbaiki peringkat saya,” kata Haye. “Fury mengatakan akan melepas sabuk juaranya. Jadi saya pikir, mengapa saya tidak menginginkan pertarungan yang lebih besar? Pertemuan saya dengan Anthony Joshua tampaknya lebih besar daripada pertarungan saya dan Tyson Fury.” Sementara di saat yang sama, juara dunia kelas berat versi WBC, Deontay Wilder, sukses mempertahankan gelarnya usai menganvaskan penantangnya asal Polandia, Artur Szpilka, pada pertarungan yang digelar di Barclays Center, New York City, Amerika Serikat, Minggu (17/1) WIB.
Szpilka membuktikan ucapannya yang berjanji akan merepotkan Wilder. Pada ronde kedua dan ketiga, perlawanan Szpilka terlihat membuat Wilder kewalahan. Namun memasuki ronde kesembilan, sebuah pukulan straight kanan telak mengenai wajah Szpilka, yang membuat petinju bertinggi 191 cm terjatuh dan tidak sadarkan diri. Terlihat kekasih Szpilka, Kamila Wybrańczyk, yang menonton di bangku VVIP menangis dan menghampiri Szpilka di sudut ring. Szpilka akhirnya sukses membuka mata dan harus ditandu ke luar ring untuk dibawa ke rumah sakit. Setelah pertarungan, Wilder mengakui ketangguhan Szpilka. “Dia penantang yang tangguh, saya
berterima kasih kepada Artur yang telah memberikan pertarungan yang dinikmati penonton. Saya harap dia baik-baik saja,” kata petinju berjuluk “The Bronze Bomber” itu. Drama belum berakhir. Juara tinju kelas berat versi WBA Super, IBF, WBO, dan IBO, Tyson Fury tiba-tiba merangsek masuk ke dalam ring dan menantang Wilder. Adu mulut sempat terjadi antara kedua petinju yang belum terkalahkan itu, hingga akhirnya kedua petinju dilerai oleh ofisial ring. “Saya tidak memainkan permainanmu (Fury). Kau bukanlah petarung sejati,” kata Wilder. “Saya siap bertarung kapan pun, di tempat manapun. Tentukan tanggalnya, saya berjanji,” kata petinju berusia 30 tahun itu.
Kemenangan Wilder atas Szpilka membuat rekor bertanding petinju kelahiran Tuscaloosa, Alabama, Amerika Serikat itu menjadi 36 kali menang dengan 34 kali kemenangan dinyatakan menang KO. Sementara Fury, pada akhir November lalu baru saja merebut sabuk kelas berat versi WBA Super, IBF, WBO, dan IBO dari petinju Ukraina, Wladimir Klitschko. Sebelum tantangan Fury dijawab Wilder, petinju yang meraih medali perunggu Olimpiade Beijing 2008 itu akan menghadapi petinju Rusia, Alexander Povetkin terlebih dahulu. Rencananya partai tersebut akan digelar pertengahan tahun ini. Fury sendiri dijadwalkan akan bertarung ulang melawan Klitschko pada tahun ini. net
Editor : Moch Nasir Layouter: Manila
05
EDUKASI
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
Bidikmisi Bisa dari Jalur Mandiri PTN Mulai Sosialisasikan SNMPTN SURABAYA – Penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2016/2017 segera dibuka. Kementerian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Kemenristek Dikti) menetapkan proses pendaftaran mahasiswa baru (maba) dimulai pada 18 Januari. Perguruan tinggi negeri (PTN) mengajak calon mahasiswa maupun sekolah untuk mulai mencermati tanggaltanggal penting dalam proses pendaftaran maba. Wakil Rektor 1 Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Yuni Sri Rahayu menegaskan hal itu. Para siswa kelas 12 SMA, kata dia, harus mulai aktif mencari informasi tentang seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN). Laman snmptn.ac.idbisa menjadi rujukan informasi seleksi dari jalur prestasi akademik tersebut. ”Perlu diperhatikan pengisian PDSS (pangkalan data siswa dan sekolah), tanggal 18 Januari sudah dibuka sampai 20 Februari,” jelasnya.
Selain siswa, sekolah juga harus memberikan perhatian. Yakni, dengan mengupload nilai siswa di laman pendaftaran. Siswa lantas melakukan verifikasi atas data prestasi akademik (nilai rapor) yang sudah diupload oleh sekolah itu. Setelah rangkaian pengisian PDSS selesai, siswa menunggu untuk mulai mendaftar SNMPTN pada 29 Februari. Saat mendaftar, siswa bisa memilih program studi. ”Jadi, tanggal-tanggal penting ini harus jadi perhatian siswa dan sekolah, supaya tidak mepet-mepet,” katanya. Sosialisasi SNMPTN memang sedang gencar dilakukan. Apalagi, ada beberapa aturan baru terkait kuota dan akreditasi sekolah. Tahun ini, jelas Yuni, kuota SNMPTN turun dari 50 persen menjadi 40 persen. Di Unesa, daya tampung seluruh mahasiswa baru tahun ini tidak berbeda dengan tahun lalu. Yakni, 5000 hingga 5500 mahasiswa. Dengan begitu, kuota mahasiswa SNMPTN tahun ini
mencapai 2000 hingga 2200 mahasiswa. Masing-masing PTN, imbuh dia, memiliki zona-zona wilayah untuk melakukan sosialisasi SNMPTN tersebut agar lebih optimal. Unesa, kata Yuni, biasanya melakukan sosialisasi di wilayah Mojokerto, Jombang, dan Nganjuk. ”Tapi ini bisa change wilayah, bisa rolling supaya informasi yang didapat siswa tidak hanya dari PTN tertentu saja,” terangnya. Rektor Universitas Airlangga (Unair) Prof Muhammad Nasih menjelaskan, tahun lalu, semua peserta bebas mendaftar SNMPTN. Hal itu dirasa tidak efektif lantaran daya tampung terbatas. Karena itu, pemerintah pusat memberikan kebijakan baru tahun ini. Selain kuota SNMPTN yang turun menjadi 40 persen, akreditasi sekolah juga menjadi penentu. Untuk sekolah dengan akreditasi A, siswa yang mendaftar sebanyak 75 persen terbaik di sekolahnya. Akreditasi B, sebanyak 50 persen terbaik di sekolah. Dan, sekolah akreditasi C sebanyak 20 persen terbaik di sekolah. ”Karena kalau
dibebaskan pendaftarannya, eman-eman, karena diranking juga, jadi dibatasi untuk efisiensi,” jelasnya. Dari segi pembiayaan, mahasiswa yang tidak mampu secara ekonomi juga didorong mendapat bidikmisi. Termasuk dari jalur mandiri. Selama ini, kata Prof Nasih, jalur mandiri tidak ada bidikmisi. Bidikmisi mahasiswa hanya didapat dari jalur SNMPTN dan SBMPTN. ”Tahun ini difasilitasi juga di jalur mandiri,” tuturnya. Mahasiswa bidikmisi dari jalur mandiri, juga akan melalui tes seperti mahasiswa bidikmisi dari jalur SNMPTN dan SBMPTN. Sesuai ketentuan, jumlah mahasiswa bidikmisi yang diterima sebesar 20 persen dari kuota mahasiswa. Pada 2015, Unair menerima 830 mahasiswa bidikmisi. Sedangkan Unesa menerima 1200 mahasiswa. Warek 1 Unesa Yuni Sri Rahayu menambahkan, tahun ini jumlah mahasiswa bidikmisi meningkat atau tidak, akan tergantung jumlah pelamar atau pengajuannya. ”Juga dilihat memenuhi passing grade atau tidak,” jelas dia. puj
Sertifikat Seminar Bisa Kurangi Beban Kuliah SURABAYA - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) mulai menjalankan kurikulum berbasis KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia). Salah satunya dengan menghitung pelatihanpelatihan yang diikuti mahasiswa di luar kampus dengan jumlah sistem kredit semester (SKS). Ini jelas meringankan mahasiswa FKIP khususnya program studi (prodi) Pendidikan Guru (PG) Paud. Sehingga mahasiswa tidak harus mengikuti SKS yang diwajibkan karena pengalaman mengukuti pelatihan akan dikonversikan. Apalagi seperti diketahui, mahasiswa PG Paud adalah kebanyakan adalah bunda-bunda Paud yang ada di Surabaya. Karena selama ini, persatuan bunda Paud Surabaya melakukan MoU dengan Unusa di mana bunda-bunda Paud itu harus menempuh pendidikan S1 PG Paud di FKIP Unusa. Dekan FKIP Unusa, Nurul Kamariyah mengungkapkan FKIP Unusa pada semester genap ini memberlakukan pengakuan pengalaman kerja hasil belajar (PPKHB). Kalau bunda-bunda Paud itu punya sertifikat pelatihan, workshop nantinya akan dinilainsebagai portofolio PPKHB yang akan mengurangi jumlah SKS yang dibebankan. “Contoh metode pembelajaran. Jika bunda paud sudah ikut workshop tentang
metode pembelajaran nanti akan kita hitung bisa mengurangi berapa SKS. Lama ikut pelatihan dan skala pelatihan itu akan menentukan banyak SKS yang dibebaskan,” jelas Nurul di sela acara Seni dan Budaya mahasiswa FKIP Unusa di Royal Plasa, Minggu (17/01). Walau mengurangi jumlah SKS namun FKIP Unusa kata Nurul masih mempertahankan jangka waktu tempuh kuliah di FKIP. “Mahasiswa tetap menetapkan. kuliah ditempuh selama empat tahun tidak berubah walau ada mahasiswa yang beban SKS-nya berkurang,” tutur Nurul. Untuk sementara PPKHB ini diterapkan pada semester genap ini. Namun pada tahun depan akan diterapkan mulai awal mahasiswa mendaftar ke FKIP Unusa. “Dan tahun ini kami akan nambah prodi baru yakni Bahasa Inggris sehingga semakin banyak pilihan,” tutur Nurul. Unusa memang mulai memperkenalkan FKIP ini ke publik. Salah satunya dengan menggelar acara di Royal Plasa. Acara ini dihadiri seluruh jajaran rektorat Unusa mulai Rektor Ahmad Jazidie, wakil rektor 2, Umi Hanik dan wakil rektor 3 Ima Nadatien. Di ajang ini ditampilkan seluruh hasil karya mahasiswa.mulai kerajinan tangan hingga baju daur ulang. Tidak ketinggalan juga lomba kolase yang diikuti ibu dan anak dari Paud di seluruh Surabaya. end
DUTA/WIWIEK WULANDARI
KUNJUNGI PAMERAN: Rektor Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) Prof.Jazidie mengunjungi stand pameran berbagai hasil karya mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unusa dalam rangka Festival Seni dan Budaya di Royal Plaza Surabaya, Minggu (17/01/2016).
DUTA/ENDANG
LOMBA: Peserta Albanjari dari SMP At-Tauhid Surabaya saat mengikuti lomba Muslim Teenage Competition di SMA Khadijah Surabaya, Minggu (17/01).
Gaet PDB, SMA Khadijah Gelar MTC SURABAYA - Ada banyak cara untuk memperkenalkan sekolah kepada khalayak ramai. Salah satunya dengan menggelar lomba-lomba. Itu pula yang dilakukan SMA Khadijah Surabaya. Sekolah yang terletak di Wonokromo ini menggelar lomba-lomba bernuansa Islami khusus untuk siswa-siswi dari sekolah menengah pertama (SMP) se-Gerbangkertasusila, Minggu (17/01). Melalui Muslim Teenage Competition (MTC), SMA Khadijah menggelar lomba albanjari, tartil dan kaligrafi. Dan pesertanya membludak. Albanjari diikuti 30 peserta, tartil 50, dan kaligrafi 50 peserta. Ini untuk pertama kali, SMA Khadijah menggelar acara.lomba bernuansa Islami. “Biasanya lomba-lomba olahraga, sekarang Islami,” ujar Kepala sekolah SMA Khadijah, Mohammad Mas’ud, Minggu (17/01). Dikatakan Mas’ud, untuk tahun ini, memang sengaja digelar lomba bernuansa Islami karena ternyata banyak kompetensi lain pada diri siswa selain kompetensi science, matematika dan pelajaran eksak lainnya. “Orang tua ternyata juga banyak menginginkan anak-anaknya juga mahir membawa Alquran, menulis kaligrafi dan sejenisnya. Sekarang kita fasilitasi,” tandas Mas’ud. Langkah ini dilakukan, kata Mas’ud karena SMA Khadijah juga ingin memperkenalkan kepada khalayak khususnya siswa SMP yang akan menempuh pendidikan menengah atas. Apalagi saat ini s SMK Khadijah sedang mmebuka pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB). “Karenanya kami gelar lomba untuk siswa SMP agar mereka mengetahui SMA Khadijah itu seperti apa,” ungkap Mas’ud. Diakui Mas’ud, tiga lomba yang digelar itu, ternyata juga banyak dijadikan ekstra kurikuler di sekolah. Bahkan peminatnya juga cukup banyak. ”Di SMA Khadijah saja, albanjari itu diikuti sampai lima kelompok, cukup besar,” tutur Mas’ud. end
Pelatihan Dosen PPG di Surabaya
Diharapkan Menjadi Model Bagi Calon Guru
DUTA/RIO HENDRA
SERAHKAN CINDERA MATA: Rektor unisma Prof . Dr H Maskuri Menyerahkan cindera mata kepada Hasan Muhdlor ketua lembaga penanggulangan bencana dan perubahan iklim SER NU Jatim.
Lustrum ke 7 Unisma
Unisma Gelar Donor Darah MALANG - Tingginya kebutuhan terhadap darah Membuat PMI terus melakukan berbagai cara untuk memenuhi kebutuhan warga. Salah satunya dengan menggelar donor darah di kampus. Kali ini Universitas Islam Malang (Unisma) bekerjasama dengan PW NU Jawa Timur dan SER NU, RS dr Soetomo Surabaya mengelar acara donor darah di lingkungan kampus Unisma, Sabtu (15/16). Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri mengatakan, donor darah yang diselenggarakan di kampus Unisma kali ini merupakan rangkaian Lustrum ke 7 Unisma. Selain itu diharapkan dengan diadakannya donor darah kali ini bisa membangun kepedulian terhadap sesama.
“Ada sekolompok orang di tengah tengah masyarakat yang kurang peduli dengan kehidupan manusia, tapi Unisma, NU dan Rumah sakit dr Soetomo ingin menujukan kepedulian kepada manusia melalui donor darah kali ini. Ibarat setetes darah yang kita berikan pada mereka untuk hidup sangat berharga bagi mereka,” ujar Masykuri, kepada Duta Masyarahat. Hasan muhdlor, Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim SER NU Jatim, mengatakan, tujuan awal diselenggarakan acara donor darah kali ini dari keprihatinan PW NU Jatim melihat semakin menipisnya stok darah di RS dr Soetomo Surabaya.
DUTA/RIO HENDRA
ANTRE DONOR: Salah seorang pendonor nampak antusias mengikuti acara donor darah kali ini , meskipun baru pertama kali namun berbekal keyakinannya setetes darah bisa menolong nyawa manusia mengalahkan ketakutannya .
“Awalnya PW NU jatim mengadakan darah bekerja sama dengan RS dr Soetomo, karena selama ini persediaan darahnya selalu kurang . Agar bisa lebih dikenal masyarakat oleh karena itu PW NU menggandeng Unisma , untuk mengadakan acara donor darah di lingkungan kampus,” jelasnya Ia menambahkan donor darah yang diselenggarakan di Kampus Unisma kali ini bisa diharapkan bisa menyumbangkan sebanyak 150 kantong darah. “Kebutuhan masyakat terhadap darah makin hari kian bertambah, semoga donor darah kali ini bisa sedikit membatu kebutuhan darah di masyarakat,” tuturnya. Sementara itu dr Raymond, Kepala Instalasi Transfusi Darah RS dr Soetomo yang juga hadir dalam acara donor darah kali ini membenarkan jika kebutuhan darah di RS dr Soetomo mencapai 11 ribu kantong per bulan. Namun PMI Surabaya hanya bisa memenuhi sebanyak 80 persen saja . Artinya perbulan masih kekurangan sekitar 2.000 kantong darah tiap bulannya. “Karena alasan tersebut, atas izin Direktur dr Soetomo dan Dinas Kesehatan Jawa Timur kami harus mencari darah sendiri. Selain itu merujuk kepada peraturan Pemerintah tahun no 7 tahun 2011 dan Kepmenkes No. 83/2014, maka rumah sakit di beri kewenangan untuk mengambil darah sendiri,” tukasnya. rio /adv
SURABAYA - Baik dan buruknya kinerja guru sangat ditentukan oleh kualitas proses penyiapannya pada masa pendidikan prajabatan di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Apabila LPTK memberikan pendidikan secara baik maka ada harapan bahwa lulusannya juga bermutu baik. Sementara, kualitas proses penyiapan itu sendiri bukan merupakan variabel yang berdiri sendiri namun juga didukung oleh banyak variabel, salah satunya adalah penyelenggaraan perkuliahannya. Sebagai model, dosen seyogyanya menyelenggarakan perkuliahan yang membiasakan mahasiswa untuk berpikir tingkat tinggi, menggunakan media, strategi, dan penillaian beragam, serta melakukan aktivitas Mengalami, Interaksi, Komunikasi, dan Refleksi (MIKR). Hal ini menjadi penting karena mahasiswa akan mencontohnya. Dampak pembiasaan yang baik ini akan turut serta membangun sosok utuh seorang calon guru. Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah pendidikan tinggi setelah program pendidikan sarjana yang mempersiapkan peserta didik untuk memiliki pekerjaan dengan persyaratan keahlian khusus dalam menjadi guru. Pendidikan profesi guru harus ditempuh selama 1-2 tahun setelah seorang calon lulus dari program sarjana kependidikan maupun non sarjana kependidikan. PPG berlaku bagi yang ingin menjadi guru baik sarjana dari fakultas pendidikan, maupun non pendidikan. PPG merupakan program pengganti akta IV yang tidak berlaku sejak 2005. PPG diharapkan
kompetensi dan profesionalisme guru benar-benar lebih terjamin. Untuk itu USAID PRIORITAS menyelenggarakan Lokakarya Instruktur PPG Tingkat SD/MI dan SMP/MTs untuk LPTK mitra USAID PRIORITAS yakni Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) dan Universitas Negeri Malang (UM). Kegiatan yang dilaksanakan di Surabaya 15-17 Januari 2016 ini diikuti oleh 62 dosen dari UNESA, UINSA, dan UM. Dijelaskan Nur Kholis, Spesialis Kerjasama LPTK dan Pelatihan USAID PRIORITAS Jatim, tujuan pelatihan ini adalah menyiapkan dosen instruktur PPG agar dapat melaksanakan perkuliahan dengan metode pembelajaran aktif sehingga nantinya dosen tersebut dapat menjadi model bagi mahasiswanya. UNESA dan UM merupakan lembaga yang ditunjuk langsung oleh pemerintah untuk menyelenggarakan PPG sejak 2012. Sementara UINSA masih belum melakukan. Untuk itu Nur Kholis mengharapkan, dengan adanya pelatihan ini dapat mendorong LPTK mitra lain untuk segera menyelenggarakan PPG bagi lulusannya. “Sehingga bagi lulusan UINSA yang akan melanjutkan profesi sebagai guru MI atau MTs, kualitasnya diakui dan bersertifikat PPG,” ujar Nur Kholis. Saat ini PPG wajib diikuti oleh seluruh calon guru agar kompetensi dan kualitas mereka sebagai guru terjamin. Sehingga diharapkan dengan adanya pelatihan ini, dosen instruktur PPG dapat memberikan penda-
laman materi tentang pembelajaran aktif seperti misalnya membuat jurnal refleksi, memberikan pertanyaan tingkat tinggi, penilaian autentik, dan pembuatan portofolio. “Kita hanya memberikan pembelajaran yang benar bahwa pembelajaran itu dari segela arah. Active Learning harus dilakukan. Nah sebelum bisa menciptakan pembelajaram yang aktif, dosen PPG yang akan mengajar mahasiswa yang kelak akan menjadi guru di SD dan SMP, harus ikut pelatihan dulu, agar mereka tahu active learning itu seperti apa,” jelasnya. Pelatihan yang banyak diikuti profesor, doktor dan dosen-dosen senior itu diharapkan bisa terus dilanjutkan pada mahasiswa calon guru. Walau tidak dijadikan pakem kurikulum pembelajaran namun setidaknya apa yang sudah dilatihkan bisa dilanjutkan. Dan Alhamdulillah semua dilakulan dengan baik,” tuturnya. Pihak Usaid Prioritas sendiri kata Nur Kholis tidak bisa mengintervensi pihak kampus untuk masalah pembelajaran. “Semua punya otoritas masing-masing. Namun yang baik itu diharapkan diteruskan,” tandasnya. Sebagai informasi, Usaid Prioritas merupakan program kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Amerika Serikat yang didesain untuk meningkatkan akses pendidikan dasar yang berkualitas di Indonesia. Program ini diterapkan selama lima tahun (2012-2017), dan telah berlangsung di sembilan provinsi (Aceh, Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Papua dan Papua Barat). end
DUTA/ ENDANG
Salah seorang dosen PPG (kiri) sedang mempraktikkan cara mengajar siswa SD kepada rekannya saat pelatihan dosen PPG yang digelar Usaid Prioritas di Surabaya Minggu (17/01). Editor : Endang Lismari Layouter : Manila
06
OPINI
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
Editorial Senjata Brimob di Gedung DPR NAMA Fahri Hamzah sering ‘menukik’ tajam di media. Omongannya yang ceplas-ceplos membuat publik penasaran. Sebagai wakil rakyat dia memang ‘dibayar’ untuk bicara. Kalau menjadi wakil rakyat hanya diam saja, itu sama dengan mengibuli yang diwakili. Adalah sah-sah saja kalau Fahri mencak-mencak menyaksikan suatu kebijakan yang, menurutnya berlawanan dengan nurani dia sebagai wakil rakyat. Tetapi, Fahri juga harus memperhatikan, apakah kemarahannya benar-benar untuk kepentingan rakyat atau demi kepentingan pribadi. Kali ini dia kembali menjadi buah bibir. Masih sama seperti sebelumnya, bukan karena prestasi atau gagasan hebat yang membuat namanya menjadi perbincangan, melainkan lantaran ucapannya yang ceplas-ceplos dan, sebagian orang menilai tidak patut, tidak pada tempatnya. Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini pernah membuat gerah pendukung Presiden Jokowi, kalangan santri, pendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan kalangan buruh, bahkan menyengat kalangan internal DPR sendiri. Dia pernah dilaporkan anggota DPR dari Fraksi Hanura, Inaz Nasruloh Zubir ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR terkait pernyataannya yang menyebut banyak anggota DPR ‘rada-rada bloon’ beberapa waktu lalu. Di lain kesempatan, Fahri juga pernah mengusung wacana pembubaran KPK. Menurut dia, dalam sebuah negara yang menganut sistem demokrasi tidak boleh ada lembaga yang sangat kuat atau superbody. Karena, lembaga itu berpotensi tak bisa diawasi. Keinginan Fahri pun menuai protes. Mntan Ketua PP Muhammadiyah, Syafii Ma’arif Kalau pun ada mengecam niat Fahri. Syafii tradisi gedung mengatakan orang yang hendak membubarkan KPK adaparlemen ‘bebas’ lah orang yang sedang oleng senjata, Fahri bisa dan labil jiwanya. menyampaikan dengan Nah, terbaru soal pengbahasa yang lebih geledahan KPK di ruang kerja anggota DPR Fraksi PKS Yudi santun. Tidak perlu Widiana Adia. Wakil Ketua gontok-gontokan.” DPR RI, Fahri Hamzah mencak-mencak, marah besar karena petugas KPK membawa Brimob lengkap dengan senjata laras panjang. Menurut Fahri ‘haram’ hukumnya gedung parlemen dimasuki manusia-manusia bersenjata. Alasan lain (Fahri) ada tradisi dan itu sudah menjadi komitmennya dengan Kapolri (Sutarman kala itu) agar gedung DPR bebas dari orang-orang bersenjata. Sikap Fahri ini memang sulit untuk dipahami. Pertama, tidak patut seorang wakil rakyat marah-marah di depan kamera sehingga disaksikan khalayak ramai. Mestinya Fahri bisa menahan diri, dan sesegera mungkin melakukan koordinasi antarlembaga. Pimpinan KPK bisa diajak bicara, kalau, targetnya hanya (agar) gedung DPR tidak kemasukan senjata, baik senjata api maupun senjata tajam. Kedua, apa benar di dalam gedung DPR RI tidak ada senjata? Selama ini yang beredar di masyarakat banyak wakil rakyat yang menenteng senjata. Dengan alasan keamanan, mereka diberikan hak untuk memegang senjata. Apakah ada yang bisa menjamin gedung parlemen itu bersih dari senjata? Ketiga, pertanyaannya: Ada apa Fahri dengan KPK? Bukankah penggeledahan KPK di ruang kerja anggota DPR sudah sering terjadi. Penggeledahan itu sudah berulang kali. Apalagi DPR selama ini sudah dianggap ‘langganan’ berurusan dengan KPK. Mengapa baru saat ini sikap marah itu ditunjukkan? Apa yang dilakukan KPK, adalah hal wajar. Demi keamanan semua pihak, maka, diperlukan antisipasi. Sah-sah saja KPK meminta dilindungi personel Brimo dengan bersenjata lengkap. Justru aneh, kalau Brimob datang lenggang kangkung, tanpa senjata. Padahal yang dibutuhkan peran Brimob. Karena KPK mendatangi tempat yang diduga ada penjahat koruptor di situ. KPK punya kepentingan untuk mengantisipasi segala sesuatunya, termasuk menghadapi ‘pembangkangan’ tersebut. Jadi? Sebaiknya justru diterima dengan dua tangan terbuka. Kalau pun ada tradisi ‘bebas’ senjata, Fahri bisa menyampaikan dengan bahasa yang lebih santun. Tidak perlu gontok-gontokan. Sebab dengan amarah seperti itu, justru bisa menjatuhkan wibawa pimpinan DPR itu sendiri. Tidak selayaknya anggota DPR mengurusi hal-hal teknis seperti penggeledahan KPK. Apalagi DPR RI sudah memiliki Pamdal (Pasukan Pengamanan Dalam). Dengan begitu, seluruh yang berkaitan dengan keamanan serahkan kepada mereka. Akan menjadi ironis, jika kemudian Pamdal tidak sejalan dengan pimpinan DPR. Sebagaimana yang kita saksikan, ketika Fahri memanggil Pamdal untuk menengahi masalah ini, ternyata tidak ada Pamdal yang datang. Seperti menepuk air di dulang. Terlepas dari soal tradisi gedung parlemen ‘bebas’ senjata, seharusnya kita semua, termasuk Fahri, mendukung penuh upaya KPK dalam menangani masalah korupsi. Persoalan senjata Brimob tidak perlu membuat suasana gaduh. Lebih penting adalah bagaimana KPK dipermudah aksesnya untuk menuntaskan problem korupsi yang telah membuat rakyat sengsara. Biarlah senjata Brimob itu ditenteng, asal semua demi penegakan hukum. Bukankah begitu? Waallahu’alam bish-shawab.
Surat Pembaca
Bersaing dengan Guru Asean Oleh : PRIYANDONO* TANGGAL 31 Desember 2015 yang lalu Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) resmi diberlakukan. Menurut Hermawan Kertajaya pemberlakuan MEA ditandai dengan adanya 1000 sopir taxi di Philipina yang belajar Bahasa Indonesia. Ratusan pebisnis asal Thailand yang intensif belajar bahasa Jawa. “Intiya tahun 2016 merupakan tahun pemanasan menuju pasar tunggal Asean. Tidak hanya flow of product yang sangat tinggi, namun juga flow of service and human,” paparnya Implikasinya, pasar untuk produk barang dan jasa kita tidak hanya untuk 240 juta penduduk Indonesia, namun juga untuk 615 juta penduduk di 10 negara anggota Asean. Pemberlakuan MEA menyebabkan batas antarnegara Asean semakin kabur. Lalu lintas barang, jasa, modal, investasi, dan tenaga kerja trampil (skill worker) semakin ramai. Di dalam era MEA kualitas Sumber Daya Manusia sangat menentukan. Sebab Keunggulan sebuah negara sekarang tidak lagi diukur dari melimpahnya sumber daya alam, melainkan ditentukan dari kualitas sumber daya manusia (SDM). Upaya meningkatkan SDM, tak bisa dipisahkan dari kedudukan, peran, dan fungsi guru. Oleh karena itu, dalam menghadapi era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sudah sepatutnya guru diberi ruang yang seluas-luasnya agar selau berkarya. Tidak hanya itu, guru patut dimotivasi agar selalu kreatif dan inovatif agar tetap dapat berbuat yang terbaik untuk anak didiknya.
dan petugas hanya meminta maaf. Dua bulan kemudian, diinformasikan jika surat sudah jadi tetapi ada kesalahan penulisan nama dan tak ada kepastian kapan surat akan selesai. Hingga surat ini saya kirimkan, kartu keluarga dan akta kelahiran belum saya terima. Petugas kelurahan selalu mengatakan sedang dalam proses dan belum selesai. Wuri, war_plur@yahoo.co.id. 082110912xxx
HARIAN UMUM
MASYARAKAT
Penasehat Ahli: KH. A. Mustofa Bisri KH. A. Hasyim Muzadi
(PSB) dibuka. Kedua, guru harus high-tech. Dalam menghadapi MEA guru harus melek teknologi. Ini penting untuk menyukseskan, yaitu program sekolah yang mengarah pada kegiatan pendidikan yang berbasis pada teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Produk-produk TIK akan menuntun guru lebih kreatif dan inovatif dalam mengemas kegiatan belajar mengajar. Sehingga kegiatan pembelajaran menjadi lebih dinamis, menarik, dan menyenangkan Ketiga, guru harus menulis. Guru harus menjadi pelopor dalam research and development programme. Program sekolah yang diarahkan pada penciptaan sekolah sebagai lembaga riset. Budaya menulis harus dijadikan tradisi keilmuan di sekolah. Guru yang terbiasa melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) dan hasilnya diformulasikan dalam bentuk karya tulis, ia akan mudah mendiagnosis siswanya yang mengalami kesulitan belajar. Sebaliknya, guru yang alergi terhadap kegiatan menulis dan ogah melakukan PTK, tanpa disadari sebenarnya telah membiarkan anak didiknya berada dalam situasi ketidaktahuan. Artinya, sama dengan melakukan pembodohan. Keempat, guru harus senantiasa mengurus moral siswa. Selama ini ada anggapan bahwa indikator keberhasilan pembelajaran sebagai inti proses pendidikan adalah nilai ujian. Anggapan tersebut memang tidak salah. Tetapi, itu baru salah satu indikator saja. Anggapan ini menyebabkan guru-guru hanya mengurusi ujian-ujian saja. Mereka takut kalau ada anak didiknya yang tercecer di
Ujian Nasional. Akibatnya, mereka emoh mengurusi moral siswanya. Padahal kecerdasan moral, seperti kemampuan menahan diri, memiliki stabilitas emosi, selalu memahami orang lain, sabar, memiliki kesadaran diri, memiliki empati, dan toleran, merupakan karakteristik yang jauh lebih penting dimiliki siswa ketimbang sekadar pencapaian angka-angka yang tertulis di rapor/ ijazah itu sendiri. Secara empiris, ini sudah terbukti. Bahwa, orang-orang yang berhasil dalam hidupnya adalah mereka yang pada saat di sekolah kompetensi akademiknya tidak terlalu menonjol. Saat lulus kuliah pun Indeks Prestasinya tidak tinggi-tinggi amat. Kelima, guru harus senantiasa menanamkan 4 pilar kebangsaan (Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika). Kepintaran dan kepandaian siswa akan menjadi tidak berguna kalau mereka tidak memiliki nasionalisme atau rasa cinta tanah air. Ilmu yang dimiliki harus pergunakan untuk membangun bangsa, jangan malah didonasikan kepada negara lain. Jika ini terus menurus ditanamkan pada diri siswa, saya yakin ke depan mereka mampu hidup di tengah dunia global tanpa tercerabut dari akar dan budayanya. Dan pada waktunya nanti Indonesia benar benar menjadi salah satu dari 6 kekuatan ekonomi bukan lagi sebuah utopia.
Penulis adalah Guru SMAN 1 Gresik, Jawa Timur, Penulis Buku Mendidik Tanpa Batas Ruang dan Waktu
Opini merupakan ruang publik. Bagi yang ingin menyumbangkan opini atau gagasannya, kirim via e-mail: dumas@sby.centrin.net.id. Opini bisa disertai foto diri. Keluhan dan saran masalah pelayanan publik, dapat dikirim melalui SMS ke 0817-333-882, faks.021-31906214
Pembuatan KK dan Akta Kelahiran Mengecewakan TANGGAL 13 Oktober 2015, saya datang ke Kelurahan Curug Kecamatan Cimanggis, Depok untuk pembuatan Kartu Keluarga dan Akta kelahiran anak ke-2 saya. Saat itu saya dilayani oleh petugas resmi kelurahan dan telah membayar biaya pengurusan sebesar Rp 250.000 dengan janji akan diproses dalam waktu satu bulan. Petugas juga mengatakan jika ingi lebih cepat biayanya lebih besar, namun saya menolaknya. Setelah itu saya tunggu sampai 1 bulan, ternyata surat-surat tersebut belum selesai
Untuk menyiapkan skill worker yang mampu bersaing dengan pekerja asing dibutuhkan guru-guru yang pintar dan sehat. Apa pasal? Guru harus pintar, karena kalau tidak pintar guru tidak cakap mengajar, tidak piawai memilih strategi serta mengemas isi pembelajaran tidak bisa mentransfer ilmunya. Pun juga, guru harus sehat, sebab jika tidak sehat, -- batuk-batuk terus--, misalnya, maka mereka tidak bisa mengajar. Kalau mengajar batuk terus. Kalau ada siswanya bertanya batuk. Lama-lama siswanya tidak ada yang mau bertanya. Murid-muridnya iba jangan-jangan nanti muntah darah di dalam kelas kalau ditanya terus. Untuk menjadi guru-guru pintar yang mampu bersaing dengan guru ekspatriat setidaknya ada beberapa hal yang patut diperhatikan. Pertama, guru harus senantiasa mengasah kemampuannya dalam berbahasa asing. Ini tak bisa ditawar karena out put yang dihasilkan harus mampu berinteraksi dengan masyarakat global. Kemampuan berbahasa asing ini juga diperlukan guru untuk membangun sekolah model bilingual. Masyarakat lebih suka menyekolahkan anaknya ke sekolah yang menyelenggarakan bilingual programme. Meski tergolong mahal, peminat sekolah asing cukup banyak. Terutama dari kalangan wali murid yang berpendidikan tinggi dan tentu juga dari kalangan the have. Mereka merasa lebih percaya menitipkan anaknya ngangsu kawruh ke sekolah asing daripada sekolah lokal. Karena itu, jamak dijumpai sekolah asing nolaknolak siswa. Pagunya sudah terpenuhi jauh sebelum penerimaan siswa baru
As’ad Said Ali Dr. H. Alwi Shihab
Pemimpin Umum/Penanggung Jawab : Drs. H. Choirul Anam Direktur : Mokhammad Kaiyis Dir. Operasional : Achmad Hizbullah Fahry Dir. Keuangan : Ahmad Nahidlul Umam General Manager : Eko Pamuji Pemimpin Redaksi : Mokhammad Kaiyis
SMS
Kecewa Lamanya Keputusan Klaim Asuransi Rawat Inap
Balapan Liar di Raya Juanda BALAPAN liar atau trek-trekan di Raya Juanda menuju bandara kembali menjadi pemandangan umum di saat malam Minggu. Herannya, seperti tidak ada tindakan tegas aparat kepolisian. Seperti yang terjadi Sabtu (16/1) malam. Dengan leluasa anakanak muda memanfaatkan jalan raya menuju terminal 1 (T-1) bandara Juanda, tepatnya di perempatan McD Pabean Sedati sebagai ajang balapan liar. Sebagai warga yang berada di sekitar bandara Juanda, pemandangan ini tentu sangat meresahkan. Karena sangat mengnganggu pengguna jalan lainnya. Mohon perhatian pihak yang berwenang. Surham A Rahim, 08123265xxx
Keluhan & saran masalah pelayanan publik. Kirim sms ke 081 733 3882
SAYA punya pengalaman yang tidak menyenangkan ketika harus mengajukan klaim ke Prudential ketika kami menjalani rawat inap di RS Katolik St. Vincentius A Paulo (RKZ) Surabaya tanggal 28 Juli s/d 01 Agutus 2015. Sampai dengan akhir tahun 2015 (hampir 5 bulan) klaim manfaat PRU hospital dan surgical belum ada kejelasannya. Setiap kali kami menanyakannya selalu dijawab masih dalam proses verifikasi dan validasi. Pada akhir bulan November 2015, saya sampaikan apabila dalam waktu satu minggu belum ada keputusan, saya minta dokumen klaim dikembalikan karena akan klaim ke tempat suami saya bekerja karena batas waktu
pengajuan klaim di kantor suami adalah tanggal 18 Desember 2015. Akhirnya dokumen klaim dikembalikan dengan alasan masih memerlukan tambahan waktu untuk prosesnya, tetapi baru dikirimkan pada tanggal 28 Desember 2015 dengan ekspedisi swasta. Waktu 4 bulan ternyata belum cukup untuk bisa menetapkan putusan klaim sehingga dengan terpaksa dokumen klaim saya minta dikembalikan. Dan pengembaliannya juga membutuhkan waktu sangat lama. Susilawati, baliview2002@yahoo.com, 08114800xxx
Redaktur Pelaksana: Mahrus Ali, Mohammad Hakim. Koordinator Liputan: Mohammad Natsir. Koordinator Daerah/Event: Imam Ghozali. Redaktur: Endang Lismari, Tri Suryaningrum, Abdur Rohman, Imam Ghozali. Wartawan: Ahmad Fathis Su’ud, Abd. Aziz, Ari Armandianto, Andi Mulya, Ary Medianto. Fotografer: Ridho’i, Wiwik Wulandari. Biro Daerah: Situbondo: Fatur Bari. Probolinggo: Ahmad Faisol. Pasuruan: Abdul Aziz, Hamzah Pujiono. Lumajang: Lukmanul Hakim, Ali Imron. Bondowoso: Haryono. Banyuwangi: Jamhari. Jember: Achmad Syaifudin. Bangkalan: Moh Amin. Sampang: Fathurahman. Pamekasan: Habib As Siddiq. Sumenep: Roni Hartono. Biro Sidoarjo: Ahmad Yani. Gresik: Abdul Salim, Agus Salim Lutfi. Lamongan: Kadam Mustoko. Malang Raya: M.Hartadi(kabiro), Ivan Yudi Santoso, Agus Suwarnto, Rizalvan Ubaidillah, Andri. Kota Batu: Rio Hendra (Koor). Mojokerto: Arif Rahman, Yusuf Widayat. Jombang: Nurul Yaqin, Muhtazuddin. Kediri: Nanang Priyo. Nganjuk: Adi Mulyadi. Madiun: Agoes Basoeki, Aribowo. Blitar: Hendik Budi Y. Tulungagung: Jarot Prawira. Trenggalek: Tatang Dahono Tuban: Syaiful Adam. Ponorogo: Siti Noor Aini. Jakarta: Khoirul Huda Sabily, M.Saefullah. Depok: Aan Humaidi. Desain Grafis: Husni Fahamsyah (Koordinator), Ahmad Faiz Muda, Sulistyorini, Ismail Amrullah, Abida Al Aliyah, Dewi Ayu Manila, Imron. Karikaturis: Iskandar Zubair. IT Support: Nardi. Keuangan: Putut Kartika Candra (kabag), Wahyu Setyawati; Nurul Faizah (Jakarta); Marketing Eksekutif: Maulana; Iklan: Lores Verda Wati, Mufita Endah R, Tri Ramayanti (Adm), Rahmat (Koord Adv), Hawin Novita A (Telemarketing). Sirkulasi & Pemasaran: Syamsul Huda (Koordinator), Lutfi Eko S, Masudi, Akhson Fuadi, Puji, Ardi, Ahmad Rif’an, Fatkhul Khozin, Jamudin (Jakarta). SIUPP: No. 705/SK/Menpen/SIUPP/1998. Akta Notaris: Nomor 4 Tanggal 11 Desember 2009, Percetakan: PT Duta Aksara Mulia , alamat: Jl. Kutisari Indah barat 6/5 Surabaya. Kantor Pusat: Graha Astra Nawa, Jl. Gayungsari Timur 35 Surabaya, Telp. 8299985, 8299986 (iklan& Koran), 8299982 (Redaksi) Fax. 8299987 E-mail: redaksidumas@gmail.com - Website: www.dutamasyarakat.co Kantor Jakarta: Jl. Kramat VI No. 8 Jakarta Pusat, Telp. (021) 31906159, Faks. (021) 31906214. Wartawan HARIAN DUTA MASYARAKAT dilengkapi dengan kartu identitas berupa ID Card / Kartu Pers.
Editor : Arohman Layouter : Abida Al Aliyah
07
SAMBUNGAN
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
12 Ditangkap Diduga Terkait Teror Thamrin Sambungan dari Hal 1
PBNU: RI Darurat cara, salah satunya melalui kesenian tradisional, seperti seni Hadrah. “Dan kesenian Hadrah di Izhari NU tidak hanya bersalawat saja. Sejarahnya Izhari dibentuk dalam rangka menumbuhkan semangat kebangsaan warga NU, untuk utuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Mbah Hasib. Seperti diberitakan, serangan bom dan penembakan di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, terjadi pada Kamis, 14 Januari 2016. Sebanyak tujuh orang tewas, termasuk pelaku, dan puluhan lainnya alami luka-luka dalam kejadian tersebut. Diduga, serangan brutal itu dilakukan oleh kelompok ISIS Bahrun Naim, WNI yang kini tinggal di Suriah. RI Darurat Radikalisme Secara terpisah, Ketua umum PBNU KH Said Aqil Siradj menegaskan bahwa Indonesia dalama kondisi darurat radikalisme, terorisme, dan narkoba. Hal itu karena reformasi yang kebablasan sehingga aliran ideologi ‘luar’ dengan mudah masuk. “Ideologi Timur Tengah tidak cocok untuk Indonesia. Di Timur
Tengah tidak ada ulama nasionalis, tidak ada nasionalis yang ulama,” katanya pada “Apel Lintas Iman Bela Negara” di Lapangan Banteng, Jakarta, Minggu (17/1). Sementara di Inndonesia, kata kiai kelahiran Cirebon, Jawa barat, ini memiliki ulama yang nasionalis, nasionalis yang ulama. Ia mencontohkan di antaranya pendiri NU KH Hasyim Asy’ari dan KH Wahab Hasbullah. Kedua ulama itu, menurut dia, menciptakan jargon hubbul wathon minal iman (cinta tanah air sebagian dari iman). Umat Islam menyangka selama ini hal itu hadis atau ayat Alquran, padahal jargon ulama yang nasionalis, cinta kepada tanah airnya. Sebagai bukti para ulama mencintai negara adalah adanya fatwa Resolusi Jihad NU pada 22 Oktober 1945. Sekitar 20 ribu kalangan pesantren, kiai, dan masyarakat menghalau Sekutu yang datang ke Surabaya. Membela tanah air, lanjut kiai yang akrab disapa Kang Said ini, dalam resolusi itu hukumnya fardu ain (kewajiban setiap warga negara yang sudah baligh, red). “Barangsiapa mati membela tanah air, mati syahid. Barangsiapa yang bekerja sama dengan penjajah boleh dibunuh,” tegasnya. Pada akhir pidato, Kang Said
menyinggung teror bom Thamrin, Kamis lalu. “Adanya teror di tengah bangsa ini harus dilawan. Alquran mengatakan tidak ada yang lebih zalim dan kurang ajar selain orang yang melakukan kejahatan mengatasnamakan agama,” jelasnya. Sementara itu, pada acara “Apel Lintas Iman Bela Negara” di Lapangan Banteng, Jakarta, Minggu (17/1), PBNU bersama Komunitas Lintas Iman sepakat untuk menumpas radikalisme, terorisme, dan narkoba yang merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Ketua Panitia Apel Lintas Iman Bela Negara H Marsudi Syuhud mengatakan, kegiatan tersebut diiniasi PBNU bersama KWI, WALUBI, PGI, YASKUM, MATAKIN, PHDI, LPOI dan berbagai organisasi kepemudaan. “Indonesia dibangun bersamasama untuk bernaung dah hidup bersama. Oleh karena itu, mari kita jaga bersama pula,” paparnya saat sambutan. Ia menegaskan, kita semua sebagai generasi penerus perjuangan para pendiri Indonesia dari berbagai unsur keagamaan patut bagi kita untuk merawat, menjaga, melindungi dan membentengi dari segala ancaman yang memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
“Bangsa Indonesia terkenal dengan sopan santun, ramah tamah, berkepribadian luhur, gotong royong serta yang mayoritas melindungi yang minoritas dan yang kuat melindungi yang lemah,” tegasnya. Ia menambahkan pula sebagai negara yang menganut prinsip demokrasi yang menjunjung tinggi kemanusiaan dan kekeluargaan, sepatutnya Indonesia tidak perlu takut dan panik, tetap bersama menghindari terpecah belahnya NKRI. Pada apel yang diikuti sekitar 10 ribu warga dari berbagai komunitas lintas-iman itu, Menhan Ryamizar Ryacudi sebagai inspektur upacara menyatakan, Indonesia siap mempertahankan negara dari ancaman dalam dan luar negeri dengan sistem pertahanan semesta, yaitu keikutsertaan seluruh warga, memanfaatkan sumber daya lainnya. “Ke depan bukan, perang bukan alutsista lagi, tapi hati pikiran rakyat untuk membelokkan ideologi,” tegasnya. Kemhan, lanjut dia, menyusun desain strategi pertahanan semesta. Konsep ini direvitalisasi dan diaktualisasi untuk pembangunan kesadaran bela negara sehingga rakyat menjadi bagian dari pertahanan. Bela negara pada hakikatnya adalah perilaku semangat pengabidian
Polri Pastikan Sugito Bukan Pelaku Bom Sambungan dari Hal 1
Warga Tolak Mayat menganggap perbuatan Muhazan telah mencoreng nama baik desa dan masyarakat Desa Kedungwungu. Perbuatan Muhazan juga disebut menyalahi ajaran Islam. “Warga menolak karena menganggap perbuatan dia (Muhazan) sudah mencoreng nama baik desa dan menyalahi ajaran agama,” ujar tokoh masyarakat setempat, Abdul Muiz Afandi, Minggu (17/1). Penilaian warga sekitar, Ahmad Muhazan bersifat tertutup dan jarang bergaul dengan tetangga saat ia pulang kampung. Seperti diketahui, pria kelahiran 1990 itu merantau ke Jakarta sejak empat tahun lalu. Warga setempat tahunya Muhazan menjual ban vulkanisir selama berada di Jakarta. Menyikapi penolakan warga, Abdul Muiz menyarankan ke keluarga agar jenazah Muhazan dimakamkan di desa istrinya yang berada di Pekalongan, Jawa Tengah. Sementara itu, saat ini jenazah Muhazan masih berada di RS Polri Jakarta bersama tiga jenazah pelaku lainnya. Sugito Bukan Pelaku Seementara itu, jumlah korban bom dan serangan di Jl Tahmrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) lalu bertambah menjadi 34 orang. Mabes Polri memastikan kabar itu setelah ada warga yang melaporkan keluarganya, Ahmad Sofyan menjadi salah satu korban peristiwa nahas pada 14 Januari itu. “Dari 33 korban jadi 34. Tapi dia bukan luka berat, hanya luka ringan di bagian telinga,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Anton Charliyan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Minggu (17/1) kemarin. Dari jumlah tersebut, diketahui tujuh orang tewas. Empat di antaranya merupakan pelaku teror Thamrin. Sementara tiga lainnya masyarakat sipil, yakni Rico Hermawan (warga Boyolali), Sugito, dan Rais Karna. “Kami pastikan juga Sugito bukan merupakan terduga teroris. Sebelumnya memang sempat dicurigai karena kami punya data ada jaringan bernama Sugito. Tapi setelah dilakukan pemeriksaan ternyata berbeda,” ujar Anton. Anton menambahkan, dua dari empat pelaku bom Thamrin merupakan residivis. “Ya, dua di antaranya pernah jadi tahanan,” jelas dia. Jenazah Sugito dijemput keluarga di RS Polri Kramatjati, Minggu (17/1). Penjemput tak kuasa menahan tangis begitu peti jenazah bertuliskan nama Sugito dibawa keluar kamar jenazah. Peti itu dimasukkan dalam ambulans yang akan membawa ke Karawang. “Kami akan membawa ke Karawang untuk disemayamkan. Setelah disolatkan, pemakaman dilakukan malam ini karena sudah telalu lama di sini,” kata Lutfi, keponakan korban. Pengambilan jasad kurir yang bekerja di Billing Statement
itu adalah jenazah ketiga yang diambil dari RS Polri Kramatjati. Sebelumnya, keluarga telah mengambil jenazah Rico Hermawan (20) dan Rais Karna (37). Ketiganya adalah korban teror berdarah di Thamrin pada Kamis pekan lalu. Sampai kemarin, masih ada em pat jenazah lain di rumah sakit itu. Polisi menyebut mereka adalah terduga pelaku teror yang melakukan penembakan dan peledakan bom di kawasan Sarinah Jalan Thamrin, Jakarta Pusat. Jenazah Sugito tiba di rumah duka, Kompleks Panorama Indah, Blok E2, Desa Purwasari, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang, Minggu (17/1) pagi. Istri Sugito, Eni Sulastri, menangis saat melihat jenazah suaminya di dalam peti mati. Dia sempat ingin melihat kondisi terakhir Sugito dengan membuka peti. Namun, dengan tetesan air mata tak terbendung dia membatalkan niatnya. Anaknya yang kedua, Langgeng Prayogi, dengan berurai air mata sempat memeluk peti jenazah ayahnya. Berikut juga dengan anak bungsunya. Hal yang sama juga terjadi pada anak pertama Sugito, Ratih Egi Sagita. Dia tak kuasa menahan air mata melihat jenazah bapaknya di peti mati. Tubuhnya sampai terjatuh dan nyaris pingsan dan dipapah saudaranya. Setelah sempat disemayamkan dan disalatkan di masjid di sekitar kediaman korban oleh pihak keluarga, Sugito kemudian dimakamkan di pemakaman umum tak jauh dari kompleks perumahan Griya Panorama. “Keluarga sudah merelakan dan ikhlas dengan musibah ini. Mungkin ini kehendak Allah SWT memberikan cobaan kepada kami sekeluarga, dan kami sudah merelakannya,” kata Sutarmin, Adik Sepupu Sugito. Terhantam Pintu Pospol Menurut Sutarmin, Sugito merupakan korban dari keganasan teroris pada saat peristiwa pemboman terjadi. Saat itu, Sugito sedang menjalankan tugasnya sebagai karyawan sebuah perusahaan ekspedisi. Dia bersama dua orang kawannya sedang bekerja, namun saat itu Sugito turun di Sarinah sedangkan kedua temannya melanjutkan perjalanan ke Salemba. “Saat peristiwa itu terjadi almarhum baru saja turun pas di depan Sarinah,” terangnya. Ditambahkan dia, dua orang temannya yang mengantar langsung pergi dan kemudian terjadi peristiwa bom terjadi. Menurut Sutarmin, dia mendapatkan infromasi penyebab tewasnya Sugito karena benda tumpul dari pintu pos polisi yang terkena bom. “Saat bom meledak pintu pospol itu terlempar dan mengenai Sugito. Itu informasi yang saya dapat bahwa almarhum terkena benda tajam dari pintu pos polisi,” terangnya. Sutarmin mengungkapkan, pada awalnya keluarga mengaku mendapat pemberitaan yang menyakitkan terkait Sugito yang diduga sebagai pelaku teroris.
Apalagi berita yang berkembang sudah sangat menyakitkan pihak keluarga. Namun pihak keluarga sudah mengikhlaskan peristiwa tersebut karena sudah terbukti Sugito bukan pelaku. “Kepada semua masyarakat atas nama keluarga saya meminta maaf dan keluarga sudah mendapat kepastian kalau Sugito itu korban,” katanya. Sugito sebelumnya diduga sebagai pelaku bom di Sarinah. Namun pihak kepolisian merivisi keterangannya dan memastikan bahwa Sugito merupakan korban dalam peristiwa tersebut. Hal inilah yang menimbulkan simpati masyarakat. Kepastian dari pihak kepolisian itu mengundang simpati warga terhadap keluarga Sugito, hingga ratusan orang berkumpul dan mengantar jenazah hingga pemakaman. Menurut sejumlah warga, Sugito dikenal baik dengan para tetangga sekitar. B ahkan dia juga bergaul akrab dengan tetangga dan aktif mengikuti setiap kegiatan di sekitar desanya. “Dia orang baik dan sopan dengan warga sekitar. Warga juga tidak percaya jika dia dituduh seperti itu,” pungkas Ketua RT 03 Suhebi. Korban Rais Karna Sedangkan korban Rais Karna tewas karena menonton penyergapan terorisme. M Rozi, teman sekantor korban yang berprofesi sebagai sopir di Bangkok Bank, Jakarta mengungkapkan detikdetik Rais menjadi korban. Rozi, Agus, dan Rais saat itu berdiri paling depan, bersama kerumunan warga lainnya menyaksikan detik-detik terakhir serangan teroris. Ketiganya sama sekali tak menyangka, jika niatnya untuk menonton dan merekam momen berdarah itu berbuah petaka. Rozi, salah satu saksi selamat mengira, setelah ledakan pertama tidak ada serangan lagi. “Ya, aku sama almarhum paling depan Mas, di kerumunan. Kita nonton, sempat merekam. Kita mendekatnya pas sudah ledakan pertama,” ucapnya di rumah duka di Kampung Pleret, Jalan Ken Arok Rt 3/12 No 59, Bojonggede, Bogor, Minggu (17/1). Rozi pun mengaku, dia sama sekali tidak menyangka jika pelaku teroris masih mengintai dan melakukan aksi serangan secara membabi buta hingga mengeksekusi Rais dengan jarak sekitar dua meter. “Kita ngira awalnya begitu ledakan pertama sudah enggak ada apaapa. Enggak tahunya ada suara tembakan. Semua langsung bubar, nyelamatin diri masingmasing,” ucap Rozi mengingat kejadian nahas itu. Saat kerumunan bubar karena ada tembakan dari teroris, satu orang dari kerumunan tersebut tergeletak. Tapi, Rozi pun mengaku, tak mengira jika pria yang tergeletak di tengah jalan itu ternyata adalah Rais, rekannya yang bertugas sebagai office boy di bank asing tersebut. “Saya ngeh-nya pas sudah beberapa meter dekat Sarinah. Saya lihat dia sudah terkapar. Saat itu, ada dua tembakan. Kor-
ban kena pas tembakan kedua, di pelipis mata kiri,” ujarnya. Saat itu, posisi Rais, tepat di belakang Rozi. Dari peristiwa itu, ada satu hal yang paling diingat Rozi dari rekan sekantornya itu. “Pas kita lari dia bilang, ngapain si lu buru-buru nanti juga gua yang duluan. Saya enggak nyangka, mungkin itu maksud adalah ini (meninggal). Cuma itu ucapan terakhirnya yang saya ingat,” kata Rozi. Akibat peristiwa ini, korban meninggalkan seorang istri, Laili Herlina dan dua anak yang masih sangat kecil yakni, Siti Ataya Ramadhani (5) dan Keyanu Aprilia (2). Jenazah Rais karna dimakamkan kemarin. Korban Rico Hermawan Sedangkan jenazah Rico Hermawan (21), korban tewas serangan di pos polisi Jl Thamrin, Jakarta, lainnya tiba di rumah duka Dukuh Jayan, RT 06 RW 01 Desa Senting, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (17/1) sekitar pukul 05.20 WIB. Jenazah Rico yang dibawa dari Jakarta melalui perjalanan darat disemayamkan sebentar di rumah duka dan disalatkan di Musala Al Ikhlas depan rumahnya. Sekitar Pukul 07.30 WIB, ratusan pelayat mengantarkan jenazah Rico ke pemakaman umum desa setempat. Isak tangis keluarga dan kerabat dekatnya pecah saat jenazah anak pertama dari dua bersaudara pasangan Joko Mulyanto dan Jumini itu diberangkatkan ke pemakaman. Paman Rico, Jono Tri Atmojo, mengatakan, kedua orangtua korban sangat terpukul atas kejadian yang menimpa Rico. Namun demikian, keluarga sudah berusaha untuk berlapang dada dan berusahan untuk ikhlas atas kejadian tersebut. “Kami sangat terpukul dengan kejadian ini. Kematian keponakan saya tidak wajar, saat ditilang di pos polisi malah terkena bom. Kami mohon kejadian ini diusut tuntas,” ujar Jono Tri Atmojo, saat ditemui wartawan. Pemakaman Rico mendapatkan pengamanan dari Polres Boyolali yang menerjunkan satu regu dari Satuan Sabhara dengan bersenjata lengkap dengan dibantu sejumlah aparat dari TNI. Kapolres Boyolali, AKBP Budi Sartono, juga tampak hadir di acara pemakaman tersebut. Seperti diketahui, sesaat sebelum ledakan bom terjadi, Rico terkena tilang polisi saat memboncengkan Anggun Artikasari, sepupunya. Belakangan diketahui Anggun juga menjadi korban luka dalam teror tersebut. Foto Anggun saat ditolong seorang pengemudi GO-JEK, beredar luas di media sosial. Menurut Jono, Rico cukup lama tinggal di Jakarta bersama kedua orangtuanya di kawasan Condet. Mereka jarang pulang ke Boyolali, meskipun saat Lebaran. Mereka hanya pulang saat ada keluarga yang punya hajatan. “Terakhir dia pulang ke Boyolali pada bulan September 2014 lalu. Saat itu dia menghadiri hajatan pernikahan saudaranya,” pungkas Jono.
luhur yang berdasar Pancasila UUD. “Bela negara tidak bertentangan dengan agama mana pun. Muslim yang baik adalah warga negara yang baik pula,” katanya. 12 Orang Dibekuk Sementara itu, polisi telah menangkap 12 orang di beberapa daerah yang diduga memiliki keterkaitan dengan serangan teror Thamrin, Jakarta Pusat. Polisi menyisir beberapa daerah seperti Cirebon, Indramayu, Bekasi, Jakarta, Jawa Tengah, dan juga Kalimantan Timur untuk mencari anggota jaringan lama yang bermarkas di Aceh. “Jumlahnya 12 orang dari kelompok radikal lama lintas jaringan Aceh. Nah yang dua orang pelaku kemarin salah satunya Afif adalah alumni jaringan tesebut,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Anton Charliyan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Minggu (17/1). Kemarin, Densus 88 sebenarnya meringkus terduga teroris di Perum PT Her I RT Sepingan Baru, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Namun, Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Fajar enggan merinci identitas pelaku tersebut. “Satu orang yang ditangkap,” ujar Fajar di Jakarta, Minggu (17/1). Fajar menjelaskan, penangkapan tersebut dilakukan pada Jumat (15/1). Belum jelas apakah seorang yang ditangkap ini termasuk 12 tersangka yang disebut oleh Anton Charliyan. Kembali ke penjelasan Anton Chaliyan, terkait penemuan beberapa barang bukti berupa bahan-bahan peledak di tempat penyisiran, masih diteliti apakah ada kaitannya dengan bom yang digunakan di Thamrin. “Tapi yang bisa diidentifikasi hari ini (kemarin, red), bom yang dibuat di Cirebon, identik dengan bom Thamrin, karena sama-sama pakai gas 3 kilogram,” jelas dia. Salah satu barang bukti yang diamankan dalam penangkapan 12 orang yang diduga terkait Bahrun Naim adalah 9 pucuk senjata api. Senjata-senjata yang
diamankan ini diduga dipasok dari luar negeri yaitu Filipina sehingga ada yang menyebut pengawasan senjata api di Indonesia masih lemah. Lalu apa tanggapan Mabes Polri. “Sebetulnya pengawasan senjata api itu sudah ketat. Misalnya operasi Sapu Jagad. Orang-orang di Indonesia itu kayak senjata sport saja tidak boleh dibawa, tapi harus disimpan di tempat tertentu,” ujar Irjen Anton Charliyan. Namun, yang namanya penyelundupan senjata memang menggunakan jalur ilegal. Ia menyebut di Indonesia masih banyak daerah yang menjadi ‘jalur tikus’ dalam peredaran senjata api. Misalnya di Kalimantan Barat yang diperkirakannya ada 100 jalur tikus. “Ada jalan, jalur tikus di Kalimantan Barat, lebih dari 100. Itu di Kalbar aja loh. Makanya untuk memerangi terorisme, perlu adanya sinergisitas peredaran senjata gelap,” tutur jenderal bintang dua itu. Perlunya sinergitas ini diperlukan karena mengingat masih banyak daerah bekas konflik seperti Aceh, Timor Timur masih menjadi peredaran senjata gelap. “Makanya perlu sinergisitas peredaran senjata gelap. Ini di Aceh banyak, Papua Banyak, Timor Timur banyak. Ini kan masuk extra ordinary crime, tak hanya narkotika,” tuturnya. Lantas, apakah pucuk senjata yang diamankan sudah diidentifikasi dari Filipina? “Belum, belum. Dari pengakuan salah satu yang tertangkap begitu. Rakitan kemungkinan dari Filipina,” katanya. Anton juga membantah Polri menjadi target bom dan baku tembak di kawasan Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) lalu. Anton membenarkan sebelumnya ada warning yang ditujukan pada instansi kepolisian. Tapi berdasarkan fakta lapangan, hal itu terbantah. “Kalau targetnya kepolisian, kenapa mereka tembak dua orang asing juga dari Kanada dan Aljazair? Kenapa tembak (warga) sipil juga? Kan
Rais sipil,” kata Anton. Anton menyebut, pelaku teror bertujuan menunjukkan eksistensinya. Apalagi, berdasarkan analisis, ada dua negara di Asia Tenggara yang ingin dijadikan pusat gerakan radikal, yakni Filipina dan Indonesia. “Tapi karena Indonesia gerakannya lebih progresif, maka dipilih. Mereka ingin membuktikan eksistensinya,” jelas Anton. Sebelumnya, menjelang Natal dan tahun baru memang beredar teror melalui pesan yang diduga berasal dari jaringan radikal dan ditujukan untuk beberapa petinggi negara. salah satunya, pihak kepolisian. Bahrun-Amman Sepengajian Anton Charliyan membenarkan pernah adanya hubungan terduga otak ledakan Thamrin, Bahrun Naim dengan Aman Abdurrahman. Bahrun serta Aman yang kini mendekam di Lapas Nukambangan, Cilacap, Jateng, pernah terjalin komunikasi dalam kegiatan pengajian. “Dulu memang Bahrun Naim merupakan anggota penyajiannya Aman Abdurrahman. Tapi, kan setelah itu Bahrun ke Suriah,” ujarnya. Namun, Anton mengaku tak mengetahui dugaan hubungan Aman dengan Bahrun sebelum teror bom di Thamrin. Ia menjawab persoalan ini terlalu teknis bila diperlukan penjelasan. Apalagi perlu penyesuaian tempat antara Bahrun yang berada di Suriah dengan Aman di Lapas Nusakambangan. “Belum tahu. Kita perlu ketahui ada komunikasi atau tidak. Itu sangat teknis,” tuturnya. Sosok Aman sendiri merupakan terdakwa kasus pelatihan bersenjata di Aceh. Dia divonis hukuman 9 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada 20 Desember 2010. Aman terbukti membantu pelatihan militer di Pegunungan Jalin Jantho, Aceh Besar, pada 2009 lalu. Aman juga sosok yang mengklaim sebagai amir Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Asia Tenggara. nuo, viv, meo, dit, mer
Tak Takut Serangan Peretas terhadap Blognya Sambungan dari Hal 1
Jago IT bgmn fitnah kepada Daulah Islam,” jawab Bahrun Naim. Seorang komentator dengan akun @andika_baitulrahman penasaran dengan cara Bahrun Naim bisa lolos ke Suriah padahal penjagaan teramat ketat. “@ Bahrun Naim : bagaimana caranya dulu hijrah ke syam akhy? skrg ketat penjagaannya buat org org yg ke timur tengah.. di awasi bner,” tanya @andika. Bahrun mengakui bahwa perjalanan menuju Suriah memang tak mudah. Hal itu, kata dia, sesuai dengan hadis-hadis akhir zaman. “@andika: hadits hadits akhir zaman memang menceritakan bahwa hijrah tidak mudah. Semoga banyak yg dimudahkan Allah, meski merangkak di atas salju,” jawab Bahrun. Cara Komunikasi Bahrun Bahrun Naim juga dikenal sebagai peretas ulung. Dia tak pernah khawatir blog atau situs pribadinya diserang oleh lawan atau diblokir pemerintah. Ketika sejumlah situs dan blognya diserang oleh lawan, Bahrun Naim pun tenang Bahrun bahkan mengaku memiliki tips dan trik untuk ‘mematahkan’ serangan lawan. Hal itu dia jabarkan dalam artikel berjudul, ”Membaca Serangan Anonymous Terhadap Anshar Daulah”. Anonymous adalah sebutan Bahrun Naim untuk orangorang yang menyerang situs dan akun-akun kelompok dia. Dalam artikel tersebut, Bahrun Naim menyebut ada tiga serangan yang harus diwaspadai. Pertama Scampage atau halaman palsu yang seolah-olah halaman asli suatu website. “Anonymous diketahui membuat ribuan scampage untuk mendapatkan username dan password akun akun media sosial ansharud daulah,” tulis Bahrun Naim dalam blog pribadinya, www.bahrunnaim.co. Serangan kedua adalah berupa Trojan Link. Trojan link yang dimaksudkan adalah RAT (Remote Administration Tool), yakni perangkat yang sering digunakan oleh administrator jaringan untuk mengendalikan client-nya. “RAT server selain digunakan untuk menyadap semua data yang ada juga dapat digunakan untuk melumpuhkan sebuah
server dengan serangan ddos (Distributed Denial of Service),” tulis Bharun Naim. Ketiga adalah Botnet Logger, yakni sebuah program otomatisasi dari sebuah perangkat yang mampu menjawab secara otomatis semua pesan dan pertanyaan yang ada. Bahrun Naim menyiapkan beberapa cara untuk mengantisipasi serangan tersebut. Antara lain dengan mempersiapkan banyak akun media sosial sekaligus. Dia juga mengingatkan untuk sering mem-back up hal penting dalam sebuah database. “Dengan membackup database anda, maka anda dapat dengan mudah memunculkan kembali situs anda yang terbanned menjadi ribuan situs,” tulis Bahrun Naim. Dia juga tak khawatir ketika situs atau blog pribadi, bahkan akun media sosialnya diblokir oleh pemerintah. “Terkadang pemblokiran tersebut adalah sekedar pemblokiran oleh ISP, sehingga masih dapat anda akses menggunakan nomor IP di luar Indonesia,” kata Bahrun Naim. “Sebagai mudahnya silakan pelajari bagaimana mengganti ip address menggunakan vpn, ssh, openvpn, vip72, socks, proxy, tor, dll,” pesan dia. Belum ada pernyataan resmi dari pemerintah yang memastikan bahwa blogs bahrunnaim.co adalah benar milik Bahrun Naim. Namun setelah peristiwa penyerangan di jalan Thamrin Kamis kemarin, Kementerian Komunikasi dan Informatika memblokir situs www.bahrunnaim.co. “Ada 11 website yang termasuk kategori radikalisme. Langsung kita tutup kemarin. Termasuk situs www.bahrunnaim.co,” kata Rudiantara kata Rudiantara saat ditemui di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (15/1) lalu. Cara Bahrun Komunikasi Polri sendiri juga mengakui bahwa Bahrun Naim memiliki kemampuan di bidang informasi dan teknologi (IT). Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Anton Charliyan mengatakan berbekal kemampuan IT itu, Bahrun bisa berkomunikasi dengan komplotannya di Indonesia serta daerah lain. “Ya, itu dengan keahlian itu menjadi perantara IT. Dia kan memang ahli IT, keahlian itu jadi komunikasi dengan grupnya,”
tutur Anton di Mabes Polri, Minggu (17/1). Bahkan, menurut Anton, kemampuan di bidang IT ini membuat Bahrun bisa melakukan perekrutan yang menjadi bakal anak buahnya. Kehebatan ini yang menjadi kelebihan Bahrun. “Dia bisa menciptakan sistem rekrutmen IT. Yang jelas ada rekrutmen yang bisa dilakukan lewat itu. Karena itu keahliannya di sarana IT,” paparnya. Kemudian, dia juga menyinggung aliran dana dari Bahrun yang diduga untuk kelompoknya di Indonesia. Dugaan ini masih terus didalami. “Ini masih dalam penyelidikan, bagaimana misalnya pengiriman dana, ada yang langsung. Terus ada yang berjenjang,” tuturnya. Anton menjelaskan, Naim memiliki grup chatting yang menjadi alat dirinya berkoordinasi dengan teroris-teroris lainnya, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Semua sarana IT digunakan oleh Naim. “Ada Facebook, ada Path, Instagram, WhatsApp, macam-macam. Dia punya grup sendiri. Bahrun memang jago IT, makanya banyak merekrut jaringannya lewat IT, sebagai penarik,” ujar dia. Terkait pendanaan, lanjut Anton, pihaknya menyelidiki transfer keuangan biasanya dilakukan secara langsung dan berjenjang. “Karena ada lebih dari 200 jaringan Naim,” jelas Anton. Bila melihat blog Bahrun Naim yang tak khawatir situsnya diblokir, tampaknya pemerintah perlu mencari cara efektif untuk menangkal ajaran radikalisme. Kapolda Metro Jaya Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian menjelaskan, Naim pernah ditangkap Densus 88 Antiteror pada 9 November 2010 dan dijerat UU Terorisme. Naim divonis penjara dua tahun enam bulan di Pengadilan Negeri Surakarta, lantaran kepemilikan senjata api ilegal dan peluru. Setelah menjalani masa tahanan, Naim berangkat ke Suriah dan bergabung dengan ISIS. Naim ingin membentuk Khatibah Nusantara yang meliputi wilayah Asia Tenggara. Pengemboman pun dilakukan supaya mendapat pengakuan dari pimpinan pusat ISIS di Suriah. Saat ini, kepolisian dan intelijen masih memburu keberadaan Naim yang diduga masih berada di Raqaa, pusat ISIS. dit, meo, mer, viv
Editor : Muhammad Hakim Layouter : Husni Fahamsyah
8
DUTA MASYARAKAT, SENIN, 18 JANUARI 2016 D Secara komposisi, komposisi rencana Pendapatan Asli Daerah pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 digambarkan sebagai berikut:
Secara persentase, persentase komposisi rencana Belanja Langsung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 digambarkan sebagai berikut:
B. Dana Perimbangan Dana Perimbangan direncanakan sebesar Rp. 2.110.907.934.496,00 yang bersumber dari: a. Bagi Hasil Pajak/ Bagi Hasil Bukan Pajak Rp. 156.497.019.496,00 b. Dana Alokasi Umum Rp. 1.709.892.845.000,00 c. Dana Alokasi Khusus Rp. 244.518.070.000,00 Jumlah Rp. 2.110.907.934.496,00 Secara komposisi, rencana Dana Perimbangan pada Anggaran Pendapat-an dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 digambarkan sebagai berikut:
III. PEMBIAYAAN Sebagaimana diketahui bahwa struktur APBD merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari Pendapatan Daerah, Belanja Daerah dan Pembiayaan. Pengertian dari pembiayaan adalah transaksi dari keuangan daerah yang dimaksudkan untuk menutup selisih antara Pendapatan Daerah dan Belanja Daerah. Oleh karena itu, struktur pembiayaan dirinci menurut sumber pembiayaan yang merupakan penerimaan daerah dan pengeluaran daerah. Dari seluruh perhitungan antara Pendapatan dan Belanja maka diperoleh rincian Pembiayaan sebagai berikut:
BUPATI JEMBER SAMBUTAN Assalamu’alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah kita panjatkan puji syukur ke hadlirat Allah SWT, karena pada tanggal 23 Desember 2015 Pemerintah Kabupaten Jember bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Jember telah menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Jember Nomor 11 tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016. Dengan ditetapkannya peraturan daerah tersebut maka Pemerintah Kabupaten Jember memiliki pedoman operasional dalam melaksanakan program dan kegiatan dalam kerangka jalannya pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat. Sebagai salah satu wujud transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik, maka Pemerintah Kabupaten Jember mempublikasikan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 melalui surat kabar, website, serta media informasi lainnya. Saya berharap semoga publikasi ini dapat menjadi sarana informasi bagi masyarakat luas sehingga dapat mendorong serta meningkatkan peran aktif dan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan di Kabupaten Jember. Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Jember, 17 Januari 2016
1. Penerimaan Pembiayaan Daerah Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Sebelumnya 2. Pengeluaran Pembiayaan Daerah Pembiayaan Netto
C. Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah direncanakan sebesar Rp. 847.929.807.912,00 yang bersumber dari: a. Pendapatan Hibah Rp. 3.105.984.800,00 b. Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya Rp. 182.100.119.112,00 c. Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus Rp. 662.723.704.000,00 Jumlah Rp. 847.929.807.912,00 Secara komposisi, rencana Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 digambarkan sebagai berikut:
I.
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2016 Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan rencana keuang-an tahunan pemerintah daerah yang dibahas dan disetujui bersama oleh Pemerintah Daerah dan DPRD, untuk kemudian ditetapkan dengan Peraturan Daerah. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember ditetapkan dengan Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016. Sebagai rencana keuangan tahunan pemerintah daerah, maka APBD menggambarkan semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dapat dinilai dengan uang termasuk segala kekayaan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban daerah dalam kurun waktu satu tahun. Berdasarkan Kebijakan Umum APBD (KUA) Tahun Anggaran 2016, maka APBD Tahun Anggaran 2016 diprioritaskan dalam mencapai visi Kabupaten Jember Tahun 2005-2025 yaitu : “Terwujudnya Kabupaten Jember Sebagai Daerah Unggulan Agribisnis Dan Usaha Ekonomi Produktif Berbasis Potensi Lokal Dalam Pembangunan Berkelanjutan Menuju Masyarakat Yang Sejahtera dan Bermartabat” yang diarahkan pada: (1) Mengembangkan tata kelola pemerintahan yang baik, (2) Mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kreatif, inovatif, handal dan berakhlak mulia,(3) Meningkatkan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, (4) Mewujudkan agribisnis berkelanjutan yang unggul, efisien, berdaya saing tinggi, dan berbasis sumberdaya lokal, (5) Menumbuhkan Usaha Ekonomi Produktif Secara Merata Berbasis Pada Pemanfaatan Sumberdaya Lokal, Terintegrasi, Berdaya Saing dan Berkelanjutan, (6) Meningkatkan Ketersediaan Infrastruktur yang Handal dan Berkelanjutan, (7) Mewujudkan Tata Kelola Lingkungan Hidup Secara Seimbang dan Berkelanjutan. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 memiliki komposisi sebagaimana berikut:
I.
PENDAPATAN Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 menargetkan Pendapatan sebesar Rp. 3.443.919.595.567,00 Pendapatan ini direncanakan diperoleh dari : a. Pendapatan Asli Daerah Rp. 485.081.853.159,00 b. Dana Perimbangan Rp. 2.110.907.934.496,00 c. Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah Rp. 847.929.807.912,00 Jumlah Rp. 3.443.919.595.567,00 Secara komposisi, rencana pendapatan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 digambarkan sebagai berikut:
BELANJA Dengan berpedoman pada prinsip-prinsip penganggaran, belanja daerah Kabupaten Jember tahun anggaran 2016 disusun dengan pendekatan anggaran kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input yang direncanakan dengan memperhatikan prestasi kerja setiap satuan kerja perangkat daerah dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya. Ini bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas perencanaan anggaran serta menjamin efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran ke dalam program/ kegiatan. Dalam rangka pencapaian visi dan misi, maka pemerintah daerah akan mengerahkan seluruh alat dan perangkat kebijakan daerah untuk mendukung tercapainya visi dan misi tersebut. Anggaran Belanja Daerah Kabupaten Jember pada Tahun Anggaran 2016 difokuskan untuk meningkatkan kualitas belanja daerah, yang meliputi; (1) Perencanaan yang tepat, (2) Penggunaan anggaran pada kebutuhan yang prioritas, (3) Pelaksanaan anggaran yang transparan, hati-hati dan akuntabel, (4) Pengawasan dan pengendalian anggaran yang efektif, (5) Pelaksanaan dan pelaporan anggaran yang disiplin. Kebijakan belanja daerah Tahun 2016 diarahkan untuk mendukung pengurangan kemiskinan, pencapaian target IPM dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Perencanaan pembangunan yang mendukung target-target tersebut diarahkan untuk memperkuat bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan infrastruktur. Kebijakan belanja daerah Tahun 2016-2017 diupayakan dengan pengaturan pola pembelanjaan yang proporsional, efisien dan efektif mengacu pada sinkronisasi kebijakan antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota dengan pengaturan pola pembelanjaan yang proposional, efisien dan efektif. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 merencanakan anggaran Belanja Daerah sebesar Rp. 3.547.032.718.700,00 yang terdiri dari: a. Belanja Tidak Langsung Rp. 2.174.735.155.216,00 b. Belanja Langsung Rp. 1.372.297.563.484,00 Jumlah Rp. 3.547.032.718.700,00
Secara persentase, komposisi rencana Belanja Daerah pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 digambarkan sebagai berikut:
A. Belanja Tidak Langsung Belanja Tidak Langsung dianggarkan sebesar Rp. 2.174.735.155.216,00 yang terdiri dari: a. Belanja Pegawai Rp. 1.653.511.961.723,00 b. Belanja Hibah Rp. 104.208.740.000,00 c. Belanja Bantuan Sosial Rp. 50.090.496.000,00 d. Belanja Bagi Hasil kepada Provinsi/ Kabupaten/Kota/dan Pemerintah Desa Rp. 13.938.049.043,00 e. Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa Rp. 347.985.908.450,00 f. Belanja Tidak Terduga Rp. 5.000.000.000,00 Jumlah Rp. 2.174.735.155.216,00 Secara persentase, komposisi rencana Belanja Tidak Langsung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Jember Tahun Anggaran 2016 digambarkan sebagai berikut:
Pendapatan kabupaten Jember tahun Anggaran 2016 (dalam milyar rupiah)
A. Pendapatan Asli Daerah Pendapatan Asli Daerah direncanakan sebesar sumber dari: a. Pajak Daerah b. Retribusi Daerah c. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan d. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah Jumlah
Rp.485.081.853.159,00 yang berRp. 132.356.825.000,00 Rp. 35.943.123.366,00 Rp. 5.142.913.793,00 Rp. 311.638.991.000,00 Rp. 485.081.853.159,00
Rp. Rp.
103.113.123.133,00 0,00
Rp.
103.113.123.133,00
RINGKASAN ANGGARAN BELANJA DAERAH MENURUT URUSAN PEMERINTAH DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2016
Pj. BUPATI JEMBER
SUPAAD
Rp. 103.113.123.133,00
B. Belanja Langsung Belanja Langsung dianggarkan sebesar Rp. 1.372.297.563.484,00 yang terdiri dari: a. Belanja Pegawai b. Belanja Barang dan Jasa c. Belanja Modal Jumlah
Rp. 121.231.517.100,00 Rp. 640.972.925.942,00 Rp. 610.093.120.442,00 Rp. 1.372.297.563.484,00
Kebijakan umum belanja daerah tidak dapat dilepaskan dari kewenangan yang dimiliki pemerintah daerah dalam rangka pelaksanaan urusan daerah sebagaimana diatur di dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota. Dengan demikian belanja daerah diarahkan untuk terwujudnya pelaksanaan urusan wajib dan urusan pilihan yang ada di Kabupaten Jember. Dalam rangka pelaksanaan urusan wajib, kebijakan belanja diarahkan sebagai berikut: A. Urusan Wajib 1) Urusan Pendidikan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 1.381.670.187.087,00 dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan, dan Kantor Perpustakaan, Arsip Dan Dokumentasi. 2) Urusan Kesehatan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.584.827.130.220,00 dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan, RSD Dr. Soebandi, RSD Balung, dan RSD Kalisat. 3) Urusan Pekerjaan Umum, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.404.963.988.739,00 dilaksanakan oleh, Dinas PU Bina Marga, Dinas PU Cipta Karya Dan Tata Ruang, Dinas PU Pengairan, Kabupaten, Sekretariat Kabupaten, Kecamatan, dan Kelurahan. 4) Urusan Perumahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.217.672.000,00 dilaksanakan oleh Dinas PU Cipta Karya Dan Tata Ruang, Dinas Sosial, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah. 5) Urusan Penataan Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.058.800.000,00 dilaksanakan oleh Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang, Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten, dan Sekretariat Kabupaten. 6) Urusan Perencanaan Pembangunan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.313.875.108,00 dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten, Sekretariat Kabupaten, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset, Dinas Pendapatan Kabupaten, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM Kecamatan, dan Kelurahan. 7) Urusan Perhubungan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.33.105.110.116,00 dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan. 8) Urusan Lingkungan Hidup, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 8.235.889.287,00 dilaksanakan oleh Dinas PU Cipta Karya Dan Tata Ruang, dan Kantor Lingkungan Hidup. 9) Urusan Pertanahan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.075.000,00 dilaksanakan oleh Sekretariat Kabupaten. 10) Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.9.678.340.253,00 dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil, dan Kecamatan. 11) Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.13.783.503.899,00 dilaksanakan oleh Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana, Kecamatan dan Kelurahan. 12) Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.859.512.500,00 dilaksanakan oleh Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana, dan Dinas Sosial. 13) Urusan Sosial, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.964.173.506,00 dilaksanakan oleh Dinas Sosial. 14) Urusan Ketenagakerjaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.812.504.850,00 dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi, Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan, dan Dinas Perindustrian Perdagangan dan ESDM. 15) Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.842.237.362,00 dilaksanakan oleh Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah, dan Sekretariat Kabupaten. 16) Urusan Penanaman Modal, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.830.000.000,00 dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM. 17) Urusan Kebudayaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.633.490.000,00 dilaksanakan oleh Kantor Pariwisata Dan Kebudayaan. 18) Urusan Kepemudaan dan Olah Raga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.328.545.489,00 dilaksanakan oleh Dinas PU Cipta Karya Dan Tata Ruang, Kantor Pemuda Dan Olahraga. 19) Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.32.384.342.451,00 dilaksanakan oleh Dinas Sosial, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kantor Satuan Polisi Pamong Praja, dan Kecamatan. 20) Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.843.001.553.062,00 dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Dinas Perhubungan, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Bupati dan Wakil Bupati, Sekretariat Kabupaten, Sekretariat DPRD Kabupaten Jember, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset, Inspektorat Kabupaten Jember, Dinas Pendapatan Kabupaten, Dinas Pasar,Badan Kepegawaian, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kecamatan, dan Kelurahan. 21) Urusan Ketahanan Pangan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.027.036.500,00 dilaksanakan oleh Sekretariat Kabupaten. 22) Urusan Pemberdayaan Masyarakat Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10.892.828.401,00 dilaksanakan oleh Dinas PU Cipta Karya Dan Tata Ruang, Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten, Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana, Badan Pemberdayaan Masyarakat, Sekretariat Kabupaten, Kecamatan, dan Kelurahan. 23) Urusan Statistik, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 636.660.000.,00 dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten, dan Sekretariat Kabupaten. 24) Urusan Kearsipan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.484.680.000,00 dilaksanakan oleh Sekretariat DPRD Kabupaten Jember, Kantor Perpustakaan, Arsip Dan Dokumentasi, dan Kecamatan. 25) Urusan Komunikasi dan Informatika, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 4.220.037.250,00 dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan, Sekretariat Kabupaten, Sekretariat DPRD Kabupaten Jember, dan Kantor Lingkungan Hidup. 26) Urusan Perpustakaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.175.566.835,00 yang dilaksanakan oleh Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi, dengan arah kebijakan pada pengembangan budaya baca, pembinaan perpustakaan dan penyediaan sarana prasarana perpustakaan. B. Urusan Pilihan 1) Urusan Pertanian, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.53.846.698.723,00 yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Pengairan, Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten, Dinas Pertanian, Dinas Perkebunan Dan Kehutanan, dan Dinas Peternakan, Perikanan Dan Kelautan. 2) Urusan Kehutanan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.097.442.130,00 yang dilaksanakan oleh Dinas Perkebunan Dan Kehutanan. 3) Urusan Energi Sumber Daya Mineral, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.29.343.150.000,00 dilaksanakan oleh Dinas PU Cipta Karya Dan Tata Ruang, dan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM. 4) Urusan Pariwisata, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.4.062.268.306,00 dilaksanakan oleh Kantor Pariwisata Dan Kebudayaan. 5) Urusan Kelautan dan Perikanan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.14.133.313.642,00 dilaksanakan oleh Dinas Peternakan, Perikanan Dan Kelautan. 6) Urusan Perdagangan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.100.909.984,00 dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM. 7) Urusan Industri, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.26.119.196.000,00 dilaksanakan oleh Sekretariat Kabupaten, Dinas Perkebunan dan Kehutanan, Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan, dan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM. 8) Urusan Ketransmigrasian, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.282.000.000,00 dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi.
C M Y K
CMYK
CMYK
09 SENIN 18 JANUARI 2016
SURABAYA
NOMOR
PENTING
PMK SURABAYA PUSAT JL PASAR TURI 21 (031)-3533843-44 POLRESTABES SURABAYA JL SIKATAN 1 (031)-3523927 RS ISLAM SURABAYA JL A YANI 2-4 (031)-8281744 JEMURSARI 51-57 (031)-8437784
DUTA MASYARAKAT PENGEBORAN LAPINDO
Warga Menolak, Pakde Karwo Tak Merekom SURABAYA dari ahli geologi Hasil kajian tim yang sudah digeologi asal Institunjuk, maka saya tut Teknologi Sepakan rekomenuluh Nopember dasikan ke pemer(ITS) Surabaya, intah pusat,” ujar dan beberapa akGubernur Jatim, di ademisi dari uniSurabaya, Minggu versitas lainnya (17/1) kemarin. atas permintaan Menurut orang Gubernur Jatim, nomor satu di lingDOK Soekarwo akan kungan Pemprov SOEKARWO segera direko Jatim ini, kajian mendasikan ke ulang untuk meliKementerian Energi dan Sum- hat manfaat dan bahaya, jika diber Daya Mineral (ESDM). » BACA: Berpotensi ..., hal 10 “Kalau sudah keluar hasilnya
DUTA/WIWIEK WULANDARI
DIHENTIKAN SEMENTARA: Car Free Day (CFD) untuk sementara waktu ditiadakan oleh Pemkot Surabaya, Minggu (17/1) kemarin. Langkah ini karena pertimbangan situasi dan keamanan pasca teror di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) lalu. Meski demikian, beberapa warga kota Surabaya masih tetap berkumpul juga berolahraga disepanjang area jalan raya Darmo dan Taman Bungkul, Minggu (17/1).
RAPERDA MIHOL
Dewan Abaikan Evaluasi Gubernur SURABAYA- Evaluasi gubernur terhadap rancangan peraturan daerah (Raperda) minuman beralkohol (Mihol) rupanya tidak digubris DPRD Surabaya. Buktinya, Komisi B DPRD Surabaya, yang membidangi urusan perekonomian sepakat mengabaikan evaluasi Gubernur Jawa Timur. Anggota Komisi B, Baktiono mengatakan, sesuai UU 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Hak Represif atau evaluasi Guber-
» BACA: Aturan Mihol..., hal 10
Pemprov-Pemkot Intensifkan Pengamanan Gandeng TNI/Polri Antisipasi Teror Bom SURABAYA- Pasca teror bom di Jl HM Thamrin Jakarta Pusat, Kamis (14/1) lalu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim dan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, bersama jajaran TNI/Polri mulai mengintensifkan pengamanan di sejumlah objek vital dan pusat keramaian. Kendati Gubernur Jatim, Soekarwo
bersama Kapolda, Pangdam dan Kepala BIN Jatim, telah memastikan bahwa Jatim aman dan terkendali dari gangguan teroris dan kelompok radikal. Meski demikian, Kepala Bakesbangpol Jatim, Jonathan Judianto mengaku, akan tetap waspada dan senantiasa berkoordinasi dengan Bakesbangpol di 38 kabupaten/kota, maupun organisasi masyarakat (ormas) di Jatim. Ia bahkan mengaku telah intens berkoordinasi dengan komisi intelijen daerah, maupun seluruh jajaran Bakesbangpol di daerah
untuk meningkatkan pengawasan yang lebih kuat lagi, di kabupaten/kota hingga tingkat desa/kelurahan. Pengawasan dilakukan dengan cara melakukan pendataan, deteksi dini dan pencegahan dini untuk antisipasi terorisme dan bahaya laten. “Sudah kita koordinasikan dengan seluruh Bakesbangpol se Jatim, untuk mencegah munculnya bahaya dampak dari Bom Jakarta supaya tidak merembet di Jatim,”
» BACA: RT RW: ..., hal 10
Khofifah Masih jadi Momok Pilgub SURABAYA - Nama Khofifah Indar Parawansa yang saat ini menjabat Menteri Sosial (Mensos) RI, ternyata masih menjadi ‘momok’ dalam percaturan Pilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur tahun 2018. Kendati sudah dua kali gagal di Pilgub Jatim tahun 2008 dan tahun 2013, namun nama Ketum PP Muslimat NU ini, masih san-
gat diperhitungkan oleh para kandidat, maupun parpol yang hendak mengusung calon di Pilgub Jatim mendatang. Diantara parpol yang khawatir jika Khofifah Indar Parawansa maju kembali di Pilgub Jatim 2018, adalah Partai Kebangkitan Bangsa
» BACA: Perempuan PKB ..., hal 10
DUTA/FATHIS SUUD
PEREMPUAN BANGSA: Sejumlah pengurus organisasi sayap PKB, Perempuan Bangsa saat menggelar konfrensi pers mendorong Abdul Halim Iskandar maju di Pilgub 2018 mendatang.
Editor : Arohman Layouter : Ismail Amrulloh
CMYK
CMYK
10
PERAK
SENIN,20 JUNI 2012 DUTA MASYARAKAT SENIN, 18 JANUARI 2016
PASCATEROR BOM Kapal Pesiar Belanda Batal Sandar SURABAYA - MS Volendam, kapal pesiar berbendera Belanda membatalkan kunjungannya ke Gapura Surya Nusantara Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Batal sandarnya MS Volendam dikarenakan ada insiden pemboman di Jakarta. “Rencananya sandar pada Sabtu (16/1) kemarin. Tetapi dibatalkan,” ujar Humas Pelindo III Edi Priyanto, Minggu (17/1). Edi mengatakan, batal sandarnya MS Volendam sudah dikonfirmasi satu hari sebelum kedatangan. Konfirmasi itu disampaikan via email. Email berisi pembatalan kunjungan tersebut dikirim pada Jumat (15/) pagi. “Tidak ada kata spesifik soal bom. Tetapi email itu mengatakan jika kapal batal ke Surabaya karena ada insiden di Jakarta,” kata Edi. Karena batal, kata Edi, MS Volendam langsung menuju ke Singapura. Surabaya sendiri merupakantujuan akhir kapal yang mempunyai pamjang 238 meter ini. Pria berkaca mata ini menambahkan, sebelumnya kapal pesiar yang membawa 1.045 penumpang ini sudah melakukan kunjungan ke Jakarta, Semarang, Probolinggo, Benoa, Lembar, dan Pulau Komodo. Seingat Edi, ini adalah pembatalan mendadak pertama kapal pesiar yang datang ke Surabaya. “Sebelumnya pernah ada pembatalan, tetapi itu jauh-jauh hari sudah dilakukan. MS Volendam akan datang lagi ke sini pada Maret mendatang. Semoga tidak ada insiden apapun sehingga tidak batal lagi,” tandas Edi. Sebelumnya, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menyesalkan, kapal pesiar MS Vollendam yang batal merapat ke Surabaya. Dia kembali menegaskan Indonesia aman. “Pemerintah, dalam hal ini presidennya sendiri sudah bilang, Jakarta aman, Indonesia aman, pariwisata aman. Itu sudah jaminan untuk wisatawan,” kata Arief. Meski belum mendapat laporan, menurut Arief, seharusnya kejadian tersebut tidak perlu terjadi karena pemerintah sudah memberikan jaminan keamanan. Situasi yang sempat terjadi di Thamrin, Jakarta, sudah terkendali dengan sangat cepat. “Saya belum dapat laporan. Surabaya ya, harusnya sih jauh, aman lah,” kata Arief. Menurut Arief, kini yang terpenting adalah mempercepat proses recovery, terutama di bidang pariwisata, agar sektor tersebut bisa kembali lagi pulih dan bisa berpromosi lagi ke luar negeri. “Yang penting adalah untuk menenangkan. Di Sydney ada kejadian, di Bangkok juga. Bisa dimana saja. Tetapi kita tidak bisa bilang di sana nggak aman kan. Sekarang yang terpenting adalah recovery,” kata Arief.arm, dts
DUTA/ARI ARMADIANTO
BONGKAR MUAT: Kegiatan bongkar Petikemas dengan STS Crane di Terminal Nilam Pelabuhan Tanjung Perak.
Pelayaran Keluhkan Tarif APBS Dinilai Bebani Operasional SURABAYA - Para pengusaha pelayaran mengeluhkan besaran tarif melewati alur pelayaran barat Surabaya (APBS) untuk kapal besar, khususnya untuk kapal bermuatan lebih dari 20.000 gross tonnage (GT). “At u r a n K a n t o r O t o r i t a s Pelabuhan Utama Tanjung Perak Surabaya untuk kapal bermuatan lebih dari 20 ribu GT senilai 0,5 dolar AS per GT untuk sekali lewat bagi kapal luar negeri dan Rp 2.500 per GT per sekali lewat untuk kapal dalam negeri,” ungkap Asisten Manager Operasional dan Dokumen PT. Ocean Global Shipping, Aryanto kepada DUTA,
Minggu (17/1). Ia mengatakan, selama ini kapal besar dengan draf 9,5 meter LWS (low water spring) atau lebih dapat melewati alur lama APBS tanpa biaya jasa penggunaan atau fee channel. “Tarif tersebut berdampak pada besarnya biaya/ cost yang harus dikeluarkan pelayaran. Belum memperhitungkan penaikan tarif jasa labuh yang masuk PNBP (penerimaan negara bukan pajak) dalam Peraturan Pemerintah No 11/2015 di atas 5% per tahun,” katanya. Aryanto menjelaskan, bisnis pelayaran saat ini makin parah dampak melemahnya perekonomian saat ini. Bahkan, pelayaran harus menanggung operasional dari beberapa kontraktor kontrak kerja sama (KKKS), yang telah disetujui sebelum munculnya
aturan tersebut. “Tarif 0.115 dolar AS per GT, misalkan 27,000 ton berarti 27,000 x 0.115 dolar AS = 3,105 dolar AS atau setara dengan Rp 41 juta untuk sekali untuk sekali lewat bagi kapal luar negeri,” paparnya. Untuk diketahui, kapasitas kapal-kapal yang datang di Pelabuhan Tanjung Perak lambat laun semakin besar. Hal ini dibuktikan dengan laporan akhir tahun 2015 dimana total arus kapal di Pelabuhan Tanjung Perak adalah 13.452 Unit, dengan total kapasitas 77.104.361 Gross Tonage (GT) atau naik 2% dibanding tahun 2014 yang tercatat sebesar 75.559.177 GT. Untuk menunjang pertumbuhan arus barang di Pelabuhan Tanjung Perak, Pelindo III telah melakukan investasi dan perbaikan fasilitas maupun alat bongkar
muat, dan melebarkan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) yang semula memiliki lebar 100 meter dan kedalaman -9,5 M Low Water Spring (LWS) menjadi 150 meter dan kedalaman -13 M Low Water Spring. Kenaikan kapasitas ini tidak lepas dari peran dari APBS yang telah diperdalam menjadi -13 LWS dan diperlebar menjadi 150 meter. Penambahan lebar dan kedalaman untuk APBS yang memiliki panjang 25 mil ini, bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kapal yang masuk di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, yang dahulu hanya untuk kapal generasi pertama dan kedua, yakni kapal peti kemas 500-1500 Teus dengan panjang kapal 135-215 meter, draft 9 – 10 meter, kini bisa dilewati kapal hingga generasi keempat, yakni kapal peti kemas
3000-4000 Teus, dengan panjang kapal 275-305 meter, draft 11-13 meter. Kapal-kapal berkapasitas besar 8,000-14,500 Teus dengan draft hingga 15.5 meter, selama ini tidak langsung ke Indonesia melainkan melakukan transhipment atau pindah muatan di pelabuhan Singapura. Muatan petikemas dipindahkan kapal yang berkapasitas lebih kecil antara 1,000-2,500 Teus untuk kemudian dibawa ke Indonesia. Hal ini terjadi karena alur pelayaran yang menuju ke pelabuhanpelabuhan utama di Indonesia masih memiliki kedalaman dan lebar yang terbatas. Dengan demikian adanya APBS, kapal besar dapat direct ke Indonesia tanpa singgah di Singapura terlebih dahulu.arm
SAMBUNGAN Aturan Mihol Penting di Surabaya Sambungan dari Hal 9
Dewan nur terhadap raperda yang diajukan pemerintah daerah hanya seputar masalah APBD, Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Pajak dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Jika Gubernur membatalkan, daerah bisa banding ke Kemendagri,” kata Baktiono, Minggu (17/1). Politisi PDI Perjuangan ini menegaskan, saat ini Gubernur tak bisa sewenang-wenang membatalkan Raperda Minuman Beralkohol yang telah ditetapkan di tahun 2014. Pasalnya, penyusunan Perda tersebut sudah berdasarkan pada aturan yang berlaku. “Apa yang kita lakukan ada runtutannya dan berdasarkan pada undang-unndang,” ujarnya. Revisi raperda Mihol dilakukan, karena sebelumnya Gubernur meminta perubahan sejumlah pasal, di antaranya tentang minimarket dan supermarket yang di dalam pasal dilakukan pembatasan penjualan minuman beralkohol, meski tidak secara langsung tercantum larangan. Hal ini dipersoalkan oleh gubernur, lantaran pasal tersebut dinilai bertentangan dengan Peraturan Pemerintah (PP), yang mengatur
minuman beralkohol yang terlebih dahulu ada. Baktiono mengaku, kalangan dewan yang membahas kembali perda Mihol, sebenarnya telah diminta DPR-RI memberi masukan ke mereka. Masukan tersebut diperlukan, selain penerapan di tiap daerah berbeda, Lembaga Tinggi negara itu saat ini juga akan menyusun undang-undang Mihol. Namun, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya ini mengakui, pembahasan perda Mihol masih berlarut-larut, karena ada perbedaan pandangan antara Komisi B dengan pemerintah kota, terkait diteruskan atau menunggu UU Mihol selesai. “Kalau kami sepakat diteruskan, karena pengaturan Mihol sangat penting di Surabaya,” katanya. Mengenai penjualan, Baktiono menerangkan, berdasarkan revisi Perda Mihol yang disepakati peredaran minuman keras bukan hanya dilarang di Minimarket, namun juga supermarket dan hypermarket. Ketentuan tersebut berbeda dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No. 6 Tahun 2015 yang justru mengizinkan di Supermarket dan Hypermarket. “Permendag membolehkan peredaran di Hotel, restoran, Supermarket dan Hypermarket,” tandasnya.azi
RT RW Diminta Hidupkan PAM Swakarsa Sambungan dari Hal 9
Pemprov terang Jonathan, Minggu (17/1) kemarin. Bakesbangpol Jatim selama ini juga sudah rutin menggelar sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat luas, tentang kemungkinan adanya ancaman radikalisme dan terorisme. Untuk itu, jika ada informasi sekecil apapun yang itu tidak lazim, dan patut diduga dan dicurigai, sebaiknya segera dilaporkan ke aparat hukum terdekat. “Warga di desa, di kampungkampung kita gandeng karena
2015. Faradina diduga mengikuti aliran Gafatar. Menanggapi adanya laporan tersebut, Pakde Karwo berharap tidak terjadi lagi, sehingga dia mengintruksikan seluruh kepala dinas untuk lebih pro aktif memantau, dan bertindak sesuai prosedur berlaku jika mengetahui kasus yang serupa. Ia juga berharap segera mendapat kejelasan informasi dan menemukan Faradina, sehingga alasannya menghilangnya segera diketahui sekaligus bisa dilakukan langkah antisipasi agar tak terulang lagi. “Kalau ada yang mengajak dengan iming-iming dan tawaran kurang masuk akal segera melapor. Saya heran kok mau saja ikut,” dalih Pakde Karwo. Berdasarkan UU No.5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), seorang PNS bisa
Diakuinya, kelompok terorisme ini bergerak terus agar jaringannya tidak terdeteksi, dengan menggunakan metodemetode yang bermacam-macam. Untuk itu, pemerintah butuh sekali bantuan dari masyarakat luas. Untuk melaporkan setiap ada kegiatan yang mencurigakan, adanya orang asing dengan perilaku dan kebiasaan yang asing juga. “Segala potensi patut dicurigai, kita semua tidak boleh lengah dan waspada setiap saat. Kita perlu merasa ancaman itu selalu ada, maka kami bersama aparat terkait terus waspada agar peristiwa pengeboman di
Perempuan PKB Dorong Gus Halim Maju Cagub Sambungan dari Hal 9
Khofifah (PKB) Jatim. Sebab parpol yang didirikan oleh sejumlah ulama NU itu, sudah sepakat untuk mengusung ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar sebagai calon gubernur (Cagub) pada Pilgub Jatim 2018. Bahkan organisasi sayap PKB, Perempuan Bangsa Jatim menegaskan, kalaupun Khofifah Indar Parawansa maju lagi
SKPD Ajak PNS Antisipasi Gafatar SURABAYA - Gubernur Jatim, Soekarwo meminta kepala Satuan Kerja Perangkat Saerah (SKPD) di lingkungan Pemprov untuk mengajak dialog pegawainya, khususnya kepada mereka yang berperilaku cenderung menyimpang, untuk mengantisipasi masuknya aliran Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). “Kalau menemukan pegawai seperti itu, sering-sering diajak dialog dan didekati. Jangan sampai kepala tidak mengetahui kondisi anak buahnya,” ujar Pakde Karwo sapaan akrab Soekarwo saat dikonfirmasi Minggu (17/1) kemarin. Sebagaimana diketahui bersama, salah seorang PNS di Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Tata Ruang (PU CKTR) Jatim, bernama Faradina (25) menghilang sejak November
merekalah yang setiap harinya paling tahu, ada tidaknya aktivitas yang mencurigakan ditengah-tengah masyarakat,” jelas mantan sekretaris KPU Jatim ini. Lebih jauh Penjabat Bupati Sidoarjo ini menegaskan, bahwa aparat intelijen sudah mempunyai data-data di mana saja ada organ-organ yang diduga kelompok teroris. Jika terbukti, maka segera dilakukan tindakan tegas bersama aparat kepolisian. “Seperti di Mojokerto yang sudah tertangkap belum lama ini itu juga berkat kesigapan seluruh elemen masyarakat,” ungkap Jonathan.
dipecat jika tidak masuk tanpa alasan jelas (absen) selama 6 bulan. “Kalau dulu sanksi pecat jika PNS absen 6 bulan berturutturut, tapi sekarang hitungannya komulatif. Jadi, jika ditotal sudah 6 bulan bolos maka ancamannya pecat dengan tidak hormat,” tegasnya. Terpisah, Kepala Dinas PU CKTR Jatim, Gentur S Prihantono ketika dikonfirmasi wartawan mengaku belum mengenalnya pribadi. Namun membenarkan bahwa Faradina adalah salah seorang stafnya yang hilang sejak lama dan belum diketahui alasannya. “Benar, dia anak buah saya yang bertugas di staf bidang tata ruang. Yang saya tahu, anaknya pintar, lulusan S-2 Universitas Diponegoro Semarang dan menjadi PNS setahun lebih,” pungkas Gentur.ud
di Pilgub Jatim mendatang, perempuan bangsa tidak akan mendukung Bunda Muslimat NU julukan akrab Khofifah. Alasannya, perempuan bangsa Jatim lebih memilih Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar, untuk dicalonkan maju di Pilgub mendatang. “Sebenarnya, Bu Khofifah tidak pernah ada yang mau mendorong beliau maju di Pilgub Jatim, kemarin. Hanya saja , karena dipaksakan, akhirnya kita (kaum perempuan Jatim) mau tidak mau harus mendukungnya,” ujar ketua DPW Perempuan Bangsa Jatim, Hj Anisah Syakur saat dikonfirmasi Minggu (17/1) kemarin. Menurut perempuan yang juga anggota DPRD Jatim dari FPKB, sampai saat ini, belum ada wacana mendorong Bunda Khofifah kembali maju di Pilgub Jatim 2018. “Saya sebagai Ketua Muslimat NU Bangil, sebenarnya tidak menginginkan beliau maju lagi. Di Pilgub Jatim mendatang Perempuan Bangsa Jatim sudah sepakat mendorong Gus Halim (Abdul Halim Iskandar) yang maju di Pilgub 2018,” tegas Anisah. Pertimbangan lainnya, Muslimat NU itu bukan organisasi politik. Jadi tidak boleh difungsikan untuk kepentingan politik praktis. Namun jika Perempuan Bangsa tidak masalah karena bagian dari organisasi sayap PKB, yang berfungsi sebagai salah satu mesin politik partai. “Makanya perempuan bangsa akan mendorong Gus Halim, supaya maju karena seluruh DPC
PKB se Jatim juga menginginkan demikian,” tambahnya. Alasan ngotot mendorong kakak kandung Ketum DPP PKB, Muhaimin Iskandar itu maju di Pilgub Jatim 2018, karena dia berhasil membesarkan PKB sehingga menjadi pemenang pemilu legislatif 2014 di Jatim, dengan perolehan 20 kursi di DPRD Jatim dan sekarang berhasil menjadi ketua DPRD Jatim periode 2014-2019. “Gus Halim orangnya polos dan jujur sehingga layak maju. Kita menyakini, Gus Halim mampu memberikan perubahan signifikan di Jatim. Bukan berarti saat kepemimpinan KarSa (Soekarwo-Saifullah Yusuf ), kurang bagus. Tapi ada celah, yang harus diperbaiki supaya Jatim bisa menjadi lebih baik lagi,” dalih Anisah. Di singgung soal popularitas Abdul Halim Iskandar yang masih kalah dibanding kandidat-kandidat lain yang hendak maju di Pilgub Jatim. Anisah kembali meyakini, popularitas dan elektabilitas Gus Halim yang saat ini belum terlihat, bisa disiasati dengan berbagai cara, termasuk mengajak koalisi dengan partai nasionalis di Pilgub mendatang. “Koalisi itu masih mungkin. PKB sendiri kan kental dengan NU-nya, bisa jadi kita akan berkoalisi dengan partai nasionalis. Walaupun PKB bisa berangkat sendiri, karena PKB memiliki kursi yang cukup, yaitu 20 kursi di Jatim. Tentu soal elektabilitas bisa disiasati,” jelas perempuan berjilbab ini.ud
Jakarta tidak terjadi di Jatim,” pungkasnya. Langkah serupa juga dilakukan Kepala Bakesbanglinmas Kota Surabaya, Soemarno. Ia mengakui, aksi terorisme di Ibu kota Jakarta, berdampak pada daerah lain termasuk Surabaya. “Kita bersama dengan kepolisian dan aparat lainnya berupaya menjaga situasi kondusif,” terang Soemarno, Minggu (17/1). Ia mengungkapkan, sesuai arahan pihak kepolisian, Pemkot mulai melakukan pengamanan ekstra pada tempat-tempat umum, atau lokasi tertentu yang mengundang banyak orang. Ia menegaskan, jangan sampai Pemkot Surabaya kecolongan. Soemarno mencontohkan, tempat-tempat yang mendapatkan pantauan ekstra, seperti Plaza, pasar, dan tempat wisata, serta taman. “Pengamanan terus kita lakukan, sedangkan volume (pengamanan) menyesuaikan dengan arahan pihak kepolisian,” terangnya. Saat ini, lanjutnya, pihaknya
telah mengerahkan 1.200 personil untuk mengamankan sejumlah wilayah di Surabaya. “Rinciannya, dari bakesbanglinmas 200 petugas, Satpol PP 500 petugas, kemudian di kecamatan dan SKPD lainnya,” jelasnya. Selain itu, Pemkot Surabaya juga menempatkan mobil Pemadam kebakaran di titiktitik tertentu, di antaranya di Taman Bungkul, Balai pemuda, dan Balai Kota. “Hal itu untuk mempermudah, jika dibutuhkan sewaktu-waktu,” ucapnya singkat. Soemarno mengatakan, untuk menciptakan situasi yang aman di kota Pahlawan ini, pihaknya meminta Camat dan Lurah serta jajaran RT dan RW untuk menghidupkan kembali PAM (pengamanan) Swakarsa, di lingkungan tempat tinggal mereka masing-masing. “Masyarakat diharapkan untuk menumbuhkan kembali PAM swakarsa melalui siskamling maupun patrol kewilayahan,” tuturnya.ud/azi
Berpotensi Ganggu Kenyamanan Warga Sambungan dari Hal 9
Warga lakukan pengeboran sumur baru di sekitar lokasi semburan lumpur Sidoarjo oleh PT Lapindo Brantas Inc harus dilakukan walaupun Dirjen Minyak dan Gas Kementerian ESDM telah menghentikan rencana pengeboran sumur baru oleh PT Lapindo Brantas Inc. “Kajian ini sangat penting untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat terkait aktivitas pengeboran, karena trauma semburan lumpur panas tahun 2006 tidaklah mudah dihilangkan begitu saja,” dalih Pakde Karwo sapaan akrab Soekarwo. Di tanya bagaimana jika hasil kajian ulang tidak mempermasalahan adanya pengobaran sumur baru? Dengan lugas Pakde Karwo menyatakan, bahwa kelayakan itu tidak hanya dari satu sisi saja. “Kalau dari sisi teknis pengeboran layak, tapi masyarakat tak menghendaki karena takut maka harus dihormati. Stigma warga sangat penting dan jika diteruskan akan menjadi masalah sosial,” tegas mantan Sekaprov Jatim ini.
Ia juga ingin memastikan, selama masih ada penolakan dari masyarakat dan berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan kenyamanan, maka Pemprov tidak akan setuju. Artinya, lanjut Pakde Karwo, jika masyarakat gelisah, trauma dan tidak sependapat maka pihak pengebor tidak bisa memaksakan melanjutkan karena demi menjaga keamanan maupun ketertiban umum, sekaligus menghindari konflik. “Di dalam konsep pembangunan, keamanan dan kenyamanan itu menjadi prioritas utama,” tambah pria yang juga merangkap Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur tersebut. Sementara itu, usai dihentikannya izin pengeboran sumur gas, warga yang tinggal di kawasan Tanggulangin Sidoarjo, menggelar selamatan sebagai bentuk ungkapan rasa syukur. “Warga bersyukur karena rencana pengeboran sumur gas yang akan dilakukan di wilayah Tanggulangin sudah dihentikan. Kami trauma dengan peristiwa semburan lumpur yang dulu pernah mengakibatkan ribuan rumah tenggelam,” kata Sutoyo salah seorang warga setempat.ud
Editor : Arohman Layouter : Ismail Amrulloh
11
MALANG-SIDOARJO
Penertiban
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
Bebas PKL, CFD Lengang Satpol PP Siap Halau PKL
DUTA/DOK
BERSIH PKL: Jalan arteri Porong akan dibersihkan dari semua PKL dan warung liar yang dikhawatirkan ganggu kelancaran pengendara
Warung Liar Arteri Porong Ditindak SIDOARJO–Banyak warung liar yang berdiri dipinggir jalan arteri Porong akan segera ditertibkan. Pasalnya dengan keberadaan warung tersebut akhirnya memicu dipakai mangkal kendaraan truk yang g biasa parkir sembarangan di pinggir jalan raya arteri Porong, sehingga menggaanggu kenyamanan kendaraan lainnya. Karenanya, Camat Porong H. Moh Tohir, pihaknya setelah menerima laporan terkait masalah tersebut berniat akan segera melakukan penertiban dan akan memanggil para pemilik warung yang berjualan disepanjang jalan raya arteri Porong untuk diberikan sosialisasi dan pembinaan. “Jika setelah dipanggil masih tetap berjualan akan ada tindakan tegas dari kami,” katanya, Minggu (17/1) kemarin. Untuk melakukan penertiban, pihaknya akan berkoordinasi dengan Polsek setempat dan pihak Satpol PP Pemkab Sidoarjo. Sementara ini, Polsek Porong juga telah turun kelapangan dengan memberikan tindakan tegas berupa sangsi tilang kepada truk dan kendaraan besar lainnya yang parkir di tepi sepanjang jalan raya arteri Porong yang ada tanda larangan untuk dipakai parkir. Disinyalir para sopir itu memarkirkan kendaraannya di tepi jalan raya arteri Porong, karena disepanjang jalan tersebut terdapat warung-warung yang menjual makanan dan minuman. “Mereka berhenti karena ingin makan dan beristirahat di warung-warung yang ada di sisi jalan,” ucapnya. Dan pihaknya memang telah dilapori sekaligus koordinasi dari Mapolsek Porong. Karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sidoarjo, agar menertibkan warung-warung liar yang berjajar disepanjang jalan raya arteri Porong. “Akan segera kita tertibkan,” tutur camat Porong H. Moh Tohir. yan
MALANG – Setelah mendapatkan banyak protes atas pengelolaan sampah dari Car Free Day (CFD) di sepanjang jalan Ijen Kota Malang, akhirnya ada solusi. Pelaksanaan CFD tetap dilangsungkan dengan catatan tidak ada lagi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sepanjang jalan utama Ijen tersebut. Seperti yang terjadi pada CFD di jalan Ijen, Kota Malang, Minggu (17/1/2016) pagi. Tak seperti biasanya yang dipadati Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menggelar lapak dagangan di sisi kanan dan kiri Jalan Ijen. Kali ini, area CFD tampak lengang. Tak ada lagi PKL yang bebas berkeliaran menjajakan dagangan nya. Masyarakat Kota Malang pun bisa leluasa menghirup udara segar sembari berolahraga. Antusiasme masyarakat tetap tinggi meski tidak ada PKL yang berjualan, mereka justru menikmati lengangnya jalan Ijen untuk olahraga dan kumpul bersama teman dan keluarga. Sejak pagi, aparat gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang, Dishub, TNI dan Polri menjaga setiap sudut jalan Ijen. Hal ini dilakukan agar area CFD steril dari PKL yang tetap berniat untuk jualan dalam CFD di jalan Ijen tersebut. Kasatpol PP Kota Malang, Agoes Edy Poetranto yang mempimpin sendiri kegiatan ini mengungkapkan setidaknya sekitar 180 personel gabungan dikerahkan untuk menghalau masuknya PKL yang akan jualan di CFD. “Yang jelas PKL tidak diperkenankan berjualan disini. CFD hanya boleh u nt u k ke g i at a n o l a h r a g a s e h i ng g a sampah diperkirakan bisa dikendalikan,” tuturnya. Sementara itu, pengunjung CFD Malang, Bashori mengaku senang dan nyaman dengan suasana baru di area CFD kali ini, karena masyarakat bisa leluasa berolahraga. Tidak seperti sebelumnya, dimana acara
DUTA/DOK
RAMAI PKL: Suasana acara CFD di jalan Ijen saat masih dipenuhi dengan PKL yang berjualan disepanjangjalan utama kota Malang tersebut CFD justru menjadi ajang jualan PKL sepertihalnya acara pameran ataupun pasar malam. “Senang, kan CFD sebenarnya untuk ruang masyarakat berolahraga. Dan semakin nyaman karena tidak ada lagi sampah berserakan seperti biasanya,” kata warga Kedungkandang ini. adi
RSUD Kota Siap Dibuka 5 Februari
Penemuan
23 Peluru Aktif Gegerkan Warga MALANG-Peristiwa terror yang terjadi di Jakarta Kamis (14/1/2016) kemarin nampaknya membuat seluruh aparat keamanan di Indonesia siaga satu. Seperti di Sawojajar gang 19 Kota Malang, saat tiga pemuda Slamet Haryono, (35), Joko Wahyudi, (31) dan Prayogo, (24) menemukan 23 amunisi peluru, petugas Jihandak Brimob Ampeldento, langsung datang ke lokasi untuk mengamankan barang bukti tersebut. Saat itu ketiga warga setelah melakukan aktifitasnya di sekitar bawah jembatan sawojajar, beristirahat jumat sore pukul 15.00 wib salah satu dari mereka telah melihat bungkusan koran yang rapi bikin penasaran. “Salah dari mereka mengambil bungkusan tersebut ternyata berisi amunisi aktif,” ujar Kapolsek Kedung Kandang, Kompol Putu Mataram. Akhirnya mereka membawa longsongan amunisi itu ke rumah Ketua RW 4, Bambang Hari, dan diamankan di sana. Dan pada hari sabtu (16/1/16)pagi, Bambang melaporkan penemuan itu ke polisi. Satuan anggota brimob langsung menuju tempat pengamanan longsongan dan Mengamankannya. “Setelah itu anggota brimob membawa ke markas dan akan di periksa lebih lanjut,terutama siapakah pemiliknya,” jelas Kompol Putu Mataram. Setelah di amankan dan diperiksa berbagai macam peluru tersebut, antara lain kaliber 5,3 mm (3 butir), 5,39 mm (1 butir), 3,8 mm (6 butir), 5,2 mm (4 butir) , dan 0,9 mm (9 butir). Peluru masih aktif dan biasa digunakan aparat keamanan. “Biasa digunakan anggota TNI dan Polri. Kami juga masih berupaya ambil keterangan lain dari saksi,” jelasnya. “Kami hanya sedang berpatroli keliling kemudian mendapat info penemuan 23 peluru kami langsung bergerak kemari untuk mengamankan barang bukti ada 19 peluru tajam dan 4 peluru hampa,” ujar salah satu anggota Brimob Ampeldento. riz/dre
DUTA/DOK
DIAMANKAN: Anggota brimob dan Polres Kedungkandang meneliti 23 amunisi aktif yang ditemukan di Sawojajar
DUTA/DOK
LENGANG: Suasana lengang dalam pelaksanaan CFD Minggu (17/1/16) dimana PKL tidak boleh lagi berjualan. Masyarakat pun bisa menikmati CFD dengan nyaman tanpa terganggu PKL
DUTA/DOK
SIAP BEROPERASI: Proses pembangunan RSUD Kota Malang sedang berlangsung. Rencananya rumah sakit yang berlokasi di Jl Rajasa No 27 Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, ini akan digelar soft launching 5 Februari mendatang MALANG-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang sudah siap melayani pasien. Wali Kota Malang, HM Anton menyebutkan, 5 Februari mendatang rumah sakit yang berlokasi di Jl Rajasa No 27 Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, ini akan digelar soft launching. “Saya melihat semua yang ada di RSUD
sudah bisa untuk melayani pasien,” kata pria yang akrab dipanggil Abah Anton. Menurut dia, selama ini puskesmas p e m b a nt u s u d a h t i d a k m e m e n u h i , sehingga keberadaan rumah sakit sangat penting untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Untuk sementara, RSUD mempersiapkan 80 kamar guna
menampung para pasien. Jika nantinya d it e m u k a n ke k u r a ng a n p e l ay a n a n , dengan berjalannya waktu akan diperbaiki dan dilengkapi. “Jadi sambil berjalan, kekurangan kita lengkapi semua yang ada nantinya. Secara keseluruhan saya rasa sudah siap,” ungkapnya. Sementara itu, Direktur RSUD Kota Malang, dr Rohana mengatakan persoalan terkait BPJS akan segera diselesaikan. Peresmian RSUD tersebut memang tertunda akibat adanya masalah BPJS yang belum tuntas. Rohana melanjutkan, setelah wali kota memberi izin operasional, ia langsung mengambil langkah cepat agar RSUD siap melayani masyarakat. Seperti mengajukan berkas dan melakukan kunjungan langsung. Pihak RSUD telah mengirimkan berkas yang meliputi data dokter yang akan bekerja di RSUD, data ketenagakerjaan serta sarana dan prasarana yang ada di rumah sakit. “Kami berharap kerjasama dengan BPJS akan segera tuntas sebelum 5 Februari mendatang,” ujarnya. Saat ini tercatat pegawai RSUD Kota Malang berjumlah 180 orang. Rohana berharap semua elemen yang meliputi seluruh petugas yang ada di rumah sakit untuk memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat. Sembari menyelesaikan proses BPJS, dalam waktu satu bulan tersebut Walikota Malang akan meresmikan taman di area RSUD. Selanjutnya 1 April akan digelar grand opening. mek
Pemkot Terima DBHCHT Rp 60 M MALANG–Pemerintah Kota Malang mendapatkan angin segar di awal tahun 2016 ini. Pasalnya, Bumi Arema akan memperoleh peningkatan nilai Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Sehingga di tahun ini menerima dana sebesar Rp 60 miliar dari dana bagi hasil cukai rokok tersebut. “Tentunya ini menjadi berita bagus bagi Kota Malang. DBHCHT ini bisa dimaksimalkan untuk program dan meningkatkan kesejahteraan kota,” ujar Wali Kota Malang, HM Anton kemarin. Tahun sebelumnya, DBHCHT untuk Kota Malang sebesar Rp 58 miliar saja. Sehingga, untuk tahun ini terdapat peningkatan sebesar Rp 2 miliar. Abah Anton juga merasa lega karena penggunanaan DBHCHT bagi Pemda penggunaannya lebih luas. Sebelumnya SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) masih takut menggunakan untuk hal tertentu. Kendala serapan tersebut disebabkan karena hibah dalam bentuk barang sulit untuk direalisasikan. Selain itu, pemberian hibah yang mensyaratkan penerimanya harus berbadan hukum juga menjadi kendala serapan DBHCTH di 2015 lalu. “Pembatasan menyebabkan serapan DBHCTH tidak bisa maksimal karena SKPD masih takut untuk memanfaatkan dana tersebut. Namun dengan adanya PMK yang penggunaannya diperluas, maka kita bisa memanfaatkan DBHCTH ke 12 SKPD yang ada,” urai Anton. leh,ris,mek
PROGRAM CITY GAS
Pemkab Ajukan 50 Ribu Sambungan Rumah Tangga SIDOARJO–Kabupaten Sidoarjo dikenal sebagai produsen gas, sudah selayaknya masyarakat juga mendapatkan layanan gas. Untuk itu, Pemkab Sidoarjo mengajukan 50 ribu sambungan rakyat (SR} gas yang akan disalurkan ke rumah tangga ke pemerintah pusat. Pasalnya, sebagai kabupaten penghasil gas sudah seharusnya bisa dinikmati oleh warganya. Kabid Energi dan Sumberdaya Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan ESDM (Disperindag dan ESDM) Agus Darsono mengatakan pihaknya sudah mengajukan ke Kementrian ESDM untuk program city gas tahun 2016 ini. “Kami berharap disetujui, karena di Sidoarjo kan sudah ada gas dari sumur Lapindo,” katanya Sabtu (17/1/2016). Agus mengaku optimis jika pengajuan SR gas disetujui Kementrian ESDM. Pasalnya, saat ini di Sidoarjo sudah ada jaringan gas. Banyak desa mengajukan agar bisa mendapatkan sambungan gas dari pemerintah. Terutama di wilayah Kecamatan Tanggulangin yang berdekatan dengan sumur gas Lapindo. Sedangkan SR gas bukan hanya di wilayah Tanggulangin. Namun, jaringan pipa sudah sampai di wilayah Kecamatan Waru. Bahkan, kawasan Rungkut Surabaya juga sudah mendapat suplai gas dari Sidoarjo. “Kami berharap warga yang mendapat suplai gas bisa merata. Terutama wilayah
DUTA/DOK
GAS RUMAH TANGGA: Petugas PGN memasang instalasi dan cara penggunaan gas kepada seorang ibu. Pemkab Sidoarjo mengajukan 50 ribu sambungan rakyat (SR} gas yang akan disalurkan ke rumah tangga ke pemerintah pusat sudah ada jaringan gasnya tinggal menyambung ke desa-desa dari pipa primer,” tandas Agus Darsono. Saat ini, di wilayah Kabupaten Sidoarjo sudah tersambung sebanyak 10350 jargas. Sebanyak 5630 sambungan sudah teraliri gas, yakni berada di Desa Ngingas, Wedoro, Tambaksawah dan Medaeng, Kecamatan
Waru. “Sedangkan jaringan gas yang belum dioperasikan berada di Kec amatan Tanggulangin, tersebar di Desa Kalidawir sebanyak 900 SR di desa Kalitengah 400 SR, Gempolsari 400 SR, Kludan 400 SR, Ngaban 200 SR dan Kedungbanteng sebanyak 850 SR. Sisanya, jaringan gas yang berada di
Desa Kedungturi, Kecamatan Taman,” ujarnya. Ditanya apakah suplai gas dari sumur Lapindo bisa memenuhi kebutuhan gas di Sidoarjo, saat ini masih bisa memenuhi. Sebab, dalam sehari produksi gas dari sumur Lapindo yang ada di Tanggulangin sekitar 5 million meter cubic feet (MMCF). Namun, Agus tidak bisa memperkirakan gas di sumur Lapindo akan habis dalam berapa tahun lagi. “Harusnya kalau di eksplorasi lagi kandungan gas Lapindo bisa memenuhi kebutuhan gas 20 sampai 30 tahun lagi,” jelasnya. Public & Goverment Relation SuperIntendent Lapindo Brantas Inc, Ari Soesanto mengatakan jika saat ini sumur milik Lapindo Brantas Inc yang masih produktif yakni di sumur Wunut, Kecamatan Porong dan di Tanggulangin. “Dalam sehari dari dua sumur itu memproduksi 5 MMCF,” sebutnya. Selain untuk menyuplai program city gas pemerintah, gas dari sumur Lapindo juga untuk memenuhi kebutuhan perusahaan. “Kalau tidak dieksplorasi lagi, paling 5 sampai 10 tahun lagi sudah habis,” tandas Ari Soesanto. Ari juga membenarkan jika sumur Lapindo diekplorasi lagi maka cadangan gasnya bisa memenuhi sampai 30 tahun lagi. Apalagi, semakin hari kebutuhan gas meningkat. Yan
Editor : Imam Ghozali Layouter : Abida Al Aliyah
GRESIK
LP Maarif
Benahi Pendidikan, Gelar Pelatihan Guru GRESIK - Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Cabang Gresik, terus benah diri untuk mengejar ketinggalan. Kali ini penekananan perbaikan dilakukan terhadap kalangan guru Ma’arif NU dari tingkat MI/SD sampai SMA/MA dituntut memiliki kelayakan mengajar. LP Ma’arif NU Cabang Gresik bekerjasama dengan Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Gresik kini tengah mengadakan pelatihan guru. Dan bagi guru yang masih belum sarjana pihak LP. Ma’arif NU Cabang Gresik memberikan peluang bagi mereka untuk melanjutkan sekolah lebih tinggi yang setara dengan S-1 (sarjana). “Insya Allah tahun 2016 seluruh guru LP Ma’arif NU Cabang Gresik sudah sarjana semua,” ucap Akh Jazuli, SPd, MM, Sekretris LP Ma’arif NU Cabang Gresik, Minggu (17/1), dengan nada optimis. Langkah-langkah itu, menurutnya, karena LP Ma’arif benar-benar memfokuskan diri membenahi pendidikan milik NU ini. Untuk tahun 2016 ini, sekitar 600 guru MI/SD,MTs/SMP dan MA/SMA telah berhasil dilakukan pelatihan untuk kelayakan mengikuti sertifikasi. Sementara itu, Ismail Syarif, MPdi , Ketua LP Ma’arif NU Cabang Gresik, pihaknya sudah mengadakan kerjasama dengan Dindik dan Depag Gresik, baik masalah guru maupun pembinaan siswa di lingkungan NU. Seperti halnya mengadakan kelayakankelayakan terhadap para guru yang masih belum memiliki keterampilanketerampilan. “Dengan sendirinya guru di lingkungan LP Ma’arif harus benar-benar layak menjadi pendidik,” kata mantan Kasek SMA Ass’adah Bungah. sal
Pendidikan
Mahasiswa STTQ Belajar Jurnalistik GRESIK - Mahasiswa Sekolah Tinggi Teknik Qomaruddin (STTQ) Desa Sampurnan, Kecamatan Gresik, menggelar kegiatan Sekolah Jurnalistik, Minggu (17/1). STTQ yang ada kawasan Pondok Pesantren itu ingin medalami tentang jurnalistik untuk memberitakan kegiatan-kegiatan di sekitar pondok pesantren. “Harapannya bisa membuat berita yang ada di dalam yayasan Ponpes Qomaruddin. Sehingga masyarakat dan wali murid serta teman-teman bisa mengetahui kegiatan di dalam pondok,” kata Nur Hamidah (19), warga Desa Morobakung, Kecamatan Manyar, mahasiswi Fakultas Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Teknik Qomaruddin (STTQ), Desa Sampurnan, Kecamatan Gresik. Hal yang sama juga diungkapkan Novi Nur Rosidah (19), siswi Fakultas Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Teknik Qomaruddin (STTQ), bahwa selama ini kegiatan pondok pesantren kurang terpublikasi dengan maksimal. Seperti hasil kajian kitab-kitab kuning yang perlu disampaikan kepada masyarakat luas tidak pernah tersampaikan dengan baik. “Dengan sekolah jurnalistik ini bisa untuk belajar tulis menulis secara etika jurnalistik,” kata Novi, mahasiswi asal Desa Dusun Gunung Sari, Desa Indrodelik, Kecamatan Bungah. Sementara itu, Abdullah Rozaqi, Ketua Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) STTQ, mengatakan bahwa, sekolah jurnalistik ini untuk membekali anggota PMII Ponpes Qomaruddin bisa menulis dengan baik sesuai kode etik jurnalistik. “Sekolah ini untuk membelajari anggota PMII Evolutin STTQ bisa menulis secara jurnalistik,” kata Abdullah Rozaqi. net
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
Pemkab Menyerah Atasi Banjir Kesulitan Bebaskan Lahan Kali Lamong GRESIK - Setiap musim hujan tiba, warga tiga kecamatan di Kabupaten Gresik, yaitu Balongpanggang, Benjeng, dan Cerme selalu dihantui banjir. Dan nampaknya, bencana ini akan sulit diatasi dalam beberapa tahun ke depan. Pasalnya, kondisi Kali Lamong saat ini dangkal menjadi penyebabnya. Sementara pemerintah yang berencana membangun tanggul di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) kesulitan pembebasan lahan. “Rencananya memang akan dibangun tanggu sekitar 10 kilometer panjangnya. Tapi kita belum bisa membebaskan lahannya,” ujar Bambang Isdianto, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Gresik, Minggu (17/1). Kesulitan pertama, tambah dia, sebagian pemilik lahan meminta harga yang mahal. “Mintanya Rp 100 ribu lebih per meter perseginya,” terangnya. Yang kedua, ujar Bambang, pemi-
TERGENANG: Nampak banjir mengenangi daerah sepanjang Kali Lamong, di Kecamatan Balongpanggang, Benjeng, dan Cerme. Banjir seperti ini sulit diatasi menyusul sulitnya pembebasan lahan untuk pembangunan tanggul sepanjang DAS. DUTA/DOK
12
lik lahan meminta seluruh lahannya dibebaskan. “Padahal kan kebutuhan untuk tanggul hanya beberapa meter saja, tapi mereka meminta semua lahannya dibebaskan, tidak mau sebagian saja atau yang terkena dampak,” ujarnya. Bambang juga mengaku jika pihaknya tidak bisa melakukan konsinyasi untuk menuntaskan pembebasan lahan. “Sesuai aturan,
konsinyasi bisa diterapkan jika pembebasan lahan yang sudah dituntaskan minimal 70 persen. Tapi kita masih membebaskan lahan sekitar 30 persen,” terangnya. Karena itu, dia tidak memungkiri jika ditanya bencana banjir di tiga kecamatan itu susah diatasi dalam waktu dekat. Dari data yang dihinpun, rencana pembangunan tanggul Kali Lamong sebenarnya
sudah direncanakan lama. Bahkan selama lima tahun terakhir tidak ada progres signifikan dalam pembebasan lahan. Kendati demikian, pihaknya tetap mengalokasikan anggaran pembe-
basan lahan untuk tanggul Kali Lamong. “Anggarannya sekitar Rp 15 miliar. Tapi anggaran ini juga bisa untuk pembebasan lahan lahan proyek lainnya. Mana yang ada progres, anggaran itu bisa digunakan,” pungkasnya. gus
MEA, Gresik Tawarkan Jajanan Gresik Belum Miliki GRESIK- Masuknya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2016, Kabupaten Gresik akan mengandalkan produkproduk unggulan di sektor kuliner dan jajanan khas lokal. Diharapkan dengan unggulan itu Gresik siap bersaing. Banyak produk-produk unggulan seperti makanan dan jajanan khas Gresik sudah siap bersaing demikian juga produk lainnya yang menampik kekhawatiran masyarakat. Tidak kalah penting, Pemkab Gresik bersatu-padu menghadapi tantangan ke depan di pasar bebas MEA. Upaya yang dilakukan, yaitu memberi motivasi dan semangat bagi UKM agar lebih kreatif dan inovatif sehingga mampu bersaing dengan produk daerah lain. Diketahui, produk hasil Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Jawa Timur rata-rata memiliki keunikan serta memiliki nilai seni tinggi berbasis kebudayaan lokal. “Harapan nya produk UMKM di Gresik bisa jadi senjata bagi Jawa Timur untuk memenangkan kompetisi di pasar MEA dan dua hal yang perlu dihadapi secara serius dalam MEA. Pertama, tantangan internal untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi yang inklusif, yaitu pertumbuhan yang mengurangi kemiskinan,” sambung Ir Mokh Najikh, MM Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan, Kabupaten Gresik, Minggu (17/1). Dia menambahkan, hal lebih penting lagi mengurangi pengangguran, menin-
Terminal Kargo
DUTA/DOK
BUAT PUDAK: Salah seorang warga Gresik sedang membuat pudak, makanan khas Kota Santri ini. Jajanan khas Gresik ini menjadi andalan pada MEA nanti. gkatkan indek pembangunan manusia dan desparitas antar wilayah dan antar masyarakat. Tantangan kedua, adalah persoalan eksternal menghadapi berbagai kesepakatan ekonomi regional khususnya di ASEAN dalam pemberlakuan MEA. Upaya lain adalah meningkatkan SDM melalui pendidikan formal dan nonformal serta akses kesehatan, meningkatkan produktivitas kerja, meningkatkan UMKM serta mengembangkan jejaring kemitraan ekonomi regional dengan provinsi lain.
Berdasarkan data terakhir Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gresik tahun 2015 hingga 2016 saat ini menyebutkan, terdapat total 180.000 pelaku usaha di Kabupaten Gresik. Dari jumlah diatas terdiri atas pelaku usaha mikro, kemudian pelaku usaha kecil dan pelaku usaha menengah. “Intinya pihak kita selalu memberi fasilitas kepada para pengusaha kecil menengah dengan pelatihan pelatihan bagaimana cara mengemas dan penjualan, begitu juga dengan hak paten dan sertifikasi,” tutup Mokh Najikh. gus
GRESIK - Kabupaten Gresik juga dikenal dengan Kota Industri, setidaknya ada 1.400 industri berdiri di kota yang berbatasan langsung dengan Surabaya. Tapi sayangnya, daerah ring satu industri Jawa Timur ini belum memiliki terminal kargo. Sejumlah kalangan menilai ini sebagai peluang. Jika dibangun pemerintah diyakini akan menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) cukup besar. Dan jika dibangun swasta, dipastikan mendapatkan mendulang untung. “Selama ini kita memang belum memiliki terminal kargo. Jadi truktruk parkir di mana saja, asal tidak di tempat yang dilarang dan tidak mengganggu lalu lintas,” ujar Andhy Hendro Wijaya, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, Minggu (17/1). Sebenarnya, pembangunan terminal kargo ini menjadi progran usulannya. “Sebenarnya, jika Klinik Konsultasi Bisnis (KKB) tidak lebih dulu diminta untuk Pasar Ikan Modern, pasti sudah kami minta untuk pembangunan
terminal kargo,” terangnya. Menurut dia, KKB sebenarnya sangat potensial untuk terminal kargo. Lokasinya di Jalan Raya Ambeng-ambeng, berada di dekat terminal bus, tidak jauh dari pintu tol Bunder, dan di pinggir jalur utama truk. Saat ini, dia mengaku tengah fokus pada penataan parkir umum, setelah parkir berlangganan tidak berlaku per Desember 2015 lalu. “Setelah ini selesai, kami akan mematangkan rencaba pembangunan terminal kargo. Tentunya dengan feasibility study dulu. Terminal kargo memang sangat potensial untuk menyumbang PAD,” imbuhnya. Andhy mengungkapkan, pembangunan terminal kargo memang paling potensial berada di daerah Bunder, atau sepanjang jalan hingga Duduksampeyan yang berbatasan langsung dengan Lamongan. “Ini merupakan jalur utama truk. Menurut pantauan kami, truk dari arah Semarang ataupun Jakarta lebih banyak melintas di kawasan Bunder daripada di Kecamatan Manyar,” ungkapnya. gus
Kampung Kemasan Mulai Dilirik Wisatawan GRESIK- Kalau anda datang ke Kota Gresik, umumnya untuk ziarah ke makam para wali diantaranya Sunan Giri dan Maulana Malik Ibrahim. Namun kali ini, anda tidak puas kalau tidak mampir ke Kampung Kemasan yang dikenal sejak tahun 1909. Lokasi Kampung kemasan dari Alun-alun kota Gresik hanya berjarak 700 meter, bisa jalan kaki dan naik becak. Kalau becak dengan ongkos Rp 5.000. Sementara naik angkot hanya Rp 2.000. Dan di Kampung wisata itu akan terlihat bangunan kuno yang unik dengan arsitek Cina. Kampung kemasan yang terletak di
DUTA/ABD SALIM
KAMPUNG WISATA: Kampong Kemasan di Gresik yang kini menjadi jujukan wisatawan selain wisata religi.
jalan Nyai Ageng Arem-arem Gang III Gresik, selalu ramai pengunjung untuk melihat keunikan bangunan-bangunan tempo dulu dan keunikannnya bangunan rumah tersebut berupa bangunan rumah tangga sebagai rumah tempat tinggal dan lantai atas yang terbuat dari kayu dimamfaatkan untuk budidaya burung walet. Sejak itu juga komplek ini dinamakan “Kampung Kemasan”, karena waktu dulu zaman kejayaan Nyae Ageng Pinateh dijadikan pembuatan emas. Nama kemasan masih ada hubungannya dengan status suatu kelompok atau marga “Kemas” hal ini dapat dilihat dari bangunan-bangunan rumah tinggal kelompok tersebut
di daerah kemasan yang bergaya eropa dan Cina. Gaya Eropa dapat dilihat pada pilar-pilar penyangga atap, jendela dan pintu relative besar. Sedangkan bergaya cina dapat dilihat pada atap dan pemakaian warna serba merah. “Kita harus bersykur pada sang pencipta, karena sejarah dan budaya Gresik yang merupakan modal dalam pengembangan wisata di Gresik, karena disamping Gresik sebagai kota santrinya dan kenal juga dengan kota wali, Gresik juga memiliki potensi wisata berupa bangunan kuno yang perlu dilestarikan,” Fatah Yasin, Budayawan Gresik ini. sal
Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Ahmad Faiz
13
TAPAL KUDA
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
SITUBONDO-PROBOLINGGO-JEMBER-BONDOWOSO-PASURUAN-BANGKALAN-SAMPANG-PAMEKASAN-SUMENEP-BANYUWANGI
Pertanian
Petani Hortikultura Butuh PPL JEMBER-Petani tanaman hortikultura di Jember membutuhkan dampingan petugas penyuluh lapangan (PPL). Karena selama ini, anomali cuaca kerap kali membuat kualitas tanaman kebun mereka rendah, bahkan gagal panen. “Selama ini tidak ada PPL yang mendampingi petani. Sehingga petani hortikultura seperti kami, harus merekayasa sendiri agar hasil panenannya bisa maksimal sesuai harapan,” kata Mohammad Ali, petani jeruk asal Dusun Tekoan Kauman, Desa Tanggul Kulon, Kecamatan Tanggul, kemarin. Pria yang menanam jeruk sejak tahun 1999 ini mengatakan, untuk mendapat hasil yang bagus, dirinya harus selalu melakukan percobaanpercobaan agar buah yang dihasilkan berkwalitas baik. Dampaknya, dia mesti mengeluarkan biaya tambahan yang cukup besar. “Kalau pemerintah daerah bisa menyediakan PPL bagi petani hortikultura, saya kira hasil panen kami akan lebih baik. Karena PPL itu kan sudah ada ilmu bagaimana bertani hortikultura yang baik,” ujarnya. Selama ini, sambung Ali, pemerintah hanya menyiapkan PPL untuk tanaman pangan saja. Padahal pertanian hortikultura di Kecamatan Tanggul cukup banyak jumlahnya. “Semoga saja Bupati Jember terpilih nantinya menyiapkan PPL yang khusus menangani tanaman hortikultura,” harapnya. Sementara itu, Staf Ahli Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura wilayah Eks Karisidenan Besuki, Hanief Fauzi menuturkan, tenaga PPL untuk tanaman hortikultura terbatas. Tapi sebenarnya, hal itu bisa disikapi pemerintah daerah dengan menambah pengetahuan atau pendidikan khusus kepada PPL yang sudah ada tentang ilmu pertanian hortikultura. “Selama ini PPL hanya mengatasi tentang tanaman jenis pangan. Sehingga apabila petani hortikultura bertanya dia tidak bisa berbuat apa apa,” akunya. pun/aif
Peristiwa
Bocah TK Tewas Kecebur Sumur PASURUAN- Warga Desa Capang, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (16/1) petang digemparkan dengan hilangnya seorang bocah bernama M.Nuzila Ramadhani (6), yang tidak diketahui keberadaannya saat bermain main bersama teman temannya. Tentu saja tidak nampaknya bocah yang masih duduk di sekolah TK tersebut membuat orang tuannya resah dan panik, hingga pencarian bersama pihak petugas desa dilakukan. Upaya pencarian dilakukan ke sepanjang aliran sungai yang tak jauh dari rumahnya tepatnya di kawasan jembatan Buk Manten di pinggir jalur yang menghubungkan Malang - Surabaya. Sebab dikabarkan bahwa anak tersebut terhanyut aliran sungai yang cukup deras pasca terjadinya hujan. Namun upaya itu tak membuahkan hasil, hingga jelang malam hari pencarian sang bocah terus dilakukan dibantu tim SAR setempat. Dari keterangan teman sebayanya, jika bocah Nuzila sebelum menghilang sempat bermain layang layang di sekitar rumahnya. Pencarian akhirnya membuahkan hasil, setelah sumur di belakang rumahnya di ketahui jika ada sosok tubuh kecil Nampak setelah di terangi lampu. Upaya evakuasi dilakukan dengan menggunakan alat seadanya, sehingga dalam waktu tak beberapa lama korban ditemukan sudah tak bernyawa. Dugaan kuat, korban mengambil benang layang layang di sekitar sumur yang dalamnya sekitar 12 meter tersebut, hingga terpeleset dan tercebur.“ Memang sejak sore korban dinyatakan hilang, hingga warga lainnya ikut membantu mencarinya di aliran sungai. Namun, akhirnya bocah itu ditemukan tewas di dalam sumur belakang rumahnya, ” papar Ahmad Farouq, salah seorang warga yang juga tetangga korban. Usai ditemukan sekitar pukul 21.30 WIB, jasad bocah yang malang tersebut langsung dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil guna menjalani visum. Jenazahnya dimakamkan pada Minggu (17/1) kemarin, di TPU desa setempat. “ Dugaan sementara meninggalnya bocah itu karena terpeleset saat mengambil benang layangan di dekat sumur sekitar rumahnya hingga terjatuh, “ ujar seorang petugas dari Polsek Purwodadi. dul
Kemenag
Perintahkan Penyuluh Cegat Gafatar JEMBER- Beberapa hari terakhir masyarakat diresahkan dengan penyebaran organisasi masyarakat Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Hal itu pun mendapat atensi khusus dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Jember. Dilaporkan Kemenag saat ini menerjunkan ratusan penyuluh agama ke seluruh desa untuk mendeteksi dini masuknya ormas yang diduga termasuk kelompok radikal itu di wilayah Kabupaten Jember. Kepala Kantor Kementerian Jember, Rosyadi Badar, mengaku telah menginstruksikan kepada seluruh penyuluh agama melalui Kantor Urusan Agama (KUA) di masing- masing kecamatan untuk turun langsung kepada masyarakat. Mereka diminta untuk menyosialisasikan bahaya Gafatar. Sebab, sesuai informasi yang diterimanya, Gafatar sudah mulai masuk ke Jawa Timur dan sangat besar kemungkinan kelompok itu masuk ke Jember. Jika memang nantinya ditemukan, Rosyadi mengaku, akan segera berkoordinasi dengan kepolisian, kejaksaan, Majelis Ulama Indonesia (MUI), serta instansi lainnya. Sejauh pihaknya belum menerima laporan adanya warga Jember yang hilang, yang diduga kuat terlibat dengan Gafatar. Dengan upaya deteksi dini ini, Rosyadi berharap masuknya Gafatar ke Jember bisa dicegah. andik/aif
DUTA/fatur bari
PASIR PUTIH: Penyelam saat membentangkan bener di dasar laut di Pasir Putih.
Bener “Kami Tidak Takut” di Dasar Laut SITUBONDO- Sedikitnya 10 penyelam menggelar kampanye aksi menolak terorisme di pantai Pasir Putih, Bungatan, Minggu (17/1), kemarin.Mereka mengecam dan mengutuk kekejaman para pelaku bom dengan cara membentangkan banner bertuliskan “Kami Tidak Takut dan Save Indonesia yag dipasangan di bawah laut Pasir Putih, Situbondo yang mempuyai kedalaman sekitar 15 meter itu. Para penyelam ini mendukung kampanye bersama
untuk warga Indonesia tidak perlu takut dan keder menghadapi segala macam aksi teror. “Kami sengaja menggelar aksi, untuk menyerukan rakyat agar tidak takut dengan segala bentuk aksi teror yang ingin mengoyak NKRI. Sebab, NKRI merupakan harga mati,” ujar Gunarto, salah seorang penyelam Surabaya yang juga koordinator aksi tersebut, Minggu (17/1), kemarin. Menurutnya, tidak hanya para
penyelam senior yang melakukan aksi melawan aksi teror ini, para penyelam muda juga ikut ambil bagian melawan kekerasan yang tengah terjadi di Jakarta beberapa waktu lalu. “Ini merupakan aksi spontanitas para penyelam. Kami ingin menyuarakan perlawanan dan menggelorakan Indonesia Berani dari bawah laut untuk dunia. Mari bergandengan tangan untuk Indonesia aman dan tidak ada tempat
calon nomor urut 2,” tuturnya. KPU diwakili oleh tim kuasa hukum Zainal Marzuki dan Nurdin Tarigan yang memberikan jawaban dari permohonangugatanpihakpemohon yakni pasangan calon 1 Sugiarto-Dwi Koryanto, terutama masalah laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye (LPPDK). “Jawaban KPU sudah sesuai dengan prosedur, yakni diawali dengan keterlambatan kedua pasangan calon dalam mengirimkan LPPDK ke KPU Jember. Pasangan calon Sugiarto-Dwi Koryanto terlambat lima menit dan pasangan Faida-Muqit terlambat 44 menit,” paparnya. KPU Jember, lanjut dia, langsung mengklarifikasi kepada masing-masing pasangan calon terkait dengan keterlambatan itu dan keduanya mengakui keterlambatan tersebut. “Kami juga meminta pertimbangan Panwaslu terkait dengan kasus itu, bahkan kami sempat
bertemu di Pansus Pilkada DPRD Jember dan mendapatkan dukungan dari semua pihak untuk melanjutkan pilkada Jember,” ucap mantan jurnalis itu. Ia megatakan majelis hakim akan memutuskan apakah sidang gugatan pilkada tersebut diteruskan ke persidangan yang masuk ke pokok materi atau tidak pada 18 Januari 2016 mendatang. “Jika memang diterima, maka persidangan dilanjutkan dengan masuk ke pokok materi persidangan dan hal itu memakan waktu terkait dengan penyelesaian Pilkada Jember, sehingga kami minta masyarakat untuk bersabar menunggu hasil putusan MK,” katanya. Apabila sidang tidak diteruskan, maka KPU Jember bisa melanjutkan tahapan pilkada selanjutnya yakni penetapan pasangan calon nomor urut 2, Faida-A. Muqit Arief sebagai pemenang pilkada dan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jember terpilih. sol/aif
Jember Ingin Jadi Destinasi Kesehatan JEMBER - Kabupaten Jember layak menjadi destinasi di bidang kesehatan, seiring dengan tumbuh dan berkembangnya rumah sakit swasta. Investasi di bidang kesehatan bisa datang dari negara lain. Hal ini diungkapkan Penjabat Bupati Jember Supaad, saat memberikan sambutan dalam peresmian gGedung Mimosa Medical Center milik salah satu rumah sakit swasta. “Di Jember selama ini belum ada destinasi,” kata Supaad, kemarin. Menurut Supaad, potensi Jember luar biasa. Dari sisi jumlah penduduk, kota ini terbesar kedua setelah Surabaya, yakni 2.593.724 jiwa. Jember juga dikenal sebagai daerah pertanian yang nyaman. Semua sarana moda transportasi tersedia, mulai dari darat, kereta api, hingga
berbagai daerah, mereka memadati pantai pasir putih, Situbondo. Banyaknya wisatawan ini menunjukkan jika mereka tak takut atau trauma dengan kejadian teror bom di Jakarta tersebut. “Serangan bom di Jakarta tidak berpengaruh terhadap tingkat kunjungan wisatawan di Pasir Putih. Terbukti, para pengunjung Pasir Putih tetap membludak,”ujar Jaelani, Sekretaris Perusda Pasir Putih. fat
Dampak PHK, Buruh Pabrik ‘Mengemis’ di Jalan
Pelantikan Bupati Jember Tunggu Putusan MK JEMBER - Komisioner KPU Kabupaten Jember, Ahmad Hanafi, mengatakan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jember terpilih masih harus menunggu putusan Mahkamah Konstitusi karena proses persidangan masih belum selesai. “Kami imbau semua pihak bersabar karena proses persidangan lanjutan perselisihan hasil pilkada Jember masih akan digelar pada 18 Januari 2016 untuk menentukan sidang dilanjutkan ke pokok materi atau tidak,” kata Hanafi di ruang kerjanya, kemarin. Sidang lanjutan gugatan pilkada Jember yang digelar pada 13 Januari 2016 dengan agenda pembacaan jawaban dari termohon baik KPU maupun pasangan calon nomor urut 2, Faida-A. Muqit Arief. “Persidangan pada Rabu (13/1) berlangsung cukup singkat karena majelis hakim MK langsung memberikan kesempatan kepada kuasa hukum KPU memberikan jawaban dan juga kuasa hukum pasangan
bagi teroris. Karena keamanan sudah dijamin. Selain itu, aksi teror bom tersebut hanya dilakukan segelintir orang saja. Makanya, kami lawan segala bentuk aksi teror,” bebernya. Pantaua Duta, paska serangan bom di Jakarta pada `4 Januari lalu, para wisatawan tetap mengisi liburan bersama keluarganya di pantai wisata Pasir Putih Situbondo. Bahkan, sejak pukul 05.00 WIB, para wisatawan datang dari
udara. Namun jumlah penduduk miskim di Jember juga cukup banyak. Dengan demikian, Supaad berpesan agar rumah sakit swasta tak hanya mengedepankan aspek profit, tapi juga sosial. Rumah sakit harus mendukung program kesehatan pemerintah dengan mengedepankan kompetensi yang baik dan terintegrasi. Supaad mengingatkan persaingan dari rumah sakit asing di depan mata. “Di Surabaya sudah full, rumah sakit swasta dengan nama Indonesia namun di belakangnya adalah manajemen asing. Ini harus disikapi. Bukan tidak mungkin, pengusaha dari Malaysia dan Singapura akan mendirikan rumah sakit di sini,” katanya. suli/aif
PASURUAN-Puluhan buruh dari PT Tirtajaya Adi Perkasa (TAP) yang berada di kawasan Gempol, Kabupaten Pasuruan, tanpa risih melakukan aksi “mengemis” di pinggir jalan raya Gempol, Pasuruan. Minggu, (17/1) kemarin. Aksi itu mereka gelar lantaran pasca di PHK secara sepihak oleh pihak managemen petusahaan tersebut. Tentu saja aksi yang dilakukan para buruh itu, mendapat simpati para pengguna jalan yang melintas di jalur Pantura itu. Mereka terpaksa lakukan dengan alasan untuk kebutuhan sehari hari, karena seusai diberhentikan dari perusahaan, tak ada lagi bekal. “ Kami menggelar aksi ini sebagai upaya untuk nyambung hidup. Terpaksa kami lakukan karena tak ada lagi untuk buat makan karena sehabis di PHK. Dari pada kelaparan lebih baik kami meminta minta ke pengendara yang lewat, “ ujar Halimah, salah satu buruh wanita saat gelar aksinya, Minggu (17/1) kemarin. Menurut mereka, pihak PT TAP melakukan PHK terhadap 75 buruh yang ada di pabrik tersebut tanpa ada kejelasan dari pihak managemen sejak awal Desember tahun 2015 lalu. Meski aksi protes dilakukan, namun pihak perusahaan tidak menggubrisnya. Gelombang aksi protes tiap hari terus digelar, hingga berujung demo yang membuat para buruh ini nyaris putus asa untuk memperjuangkan haknya kepada pihak perusahaan.
Hartono, salah satu dari buruh yang melakukan aksi “mengemis” itu mengatakan, bahwa aksi yang lakukannya bersama dengan temantemannya itu, sudah dilakukan sejak Senin (11/1) lalu. Hal itu terpaksa dilakukan dari pada melakukan hal hal yang negatif.“ Kalau nggak begini, bagaimana bisa buat tambal hidup mas. Kan saya dan beberapa teman-teman lainnya sudah tidak dipekerjakan lagi,” ucapnya, saat ditemui di lokasi. Ia menambahkan, bahwa aksinya itu bakal terus dilakukan hingga pihak perusahaan tempatnya bekerja itu menanggapi tuntutan para buruh yang menggelar aksi “mengemis” tersebut. “ Saya dan teman-teman disini akan terus melakukan aksi ini, sampai pihak perusahaan mau meresponnya. Karena tujuan kami hanya satu yakni meminta hak hak kami sebagai buruh yang sudah dilanggar pihak managemen perusahaan,” imbuhnya. Aksi buruh berawal dari 75 buruh PT TAP Gempol yang di PHK secara sepihak. Hal itu dipicu lantaran sebelumnya mereka telah menggelar aksi mogok kerja yang dilakukan pada 21 Desember 2015 lalu. Padahal aksi mogok dilakukan oleh buruh pabrik sepatu itu, dilakukan karena hak hak mereka tidak dipenuhi oleh perusahaan. Diantaranya yaitu tidak diikutkan BPJS, serta pembayaran gaji yang tidak sesuai dengan UMK. dul
DUTA/abdul aziz
MEMINTA: Tampak beberapa karyawan PT Tirtajaya Adi Perkasa meminta minta di jalan Pantura.
Tolak Paham Radikal, MUI Deklarasi Situbondo Aman SITUBONDO- Untuk menolak segala bentuk paham dan aliran radikalisme berkembang di Kota Situbondo, DP MUI Situbondo bersama semua elemen masyarakat, Forpimda Situbondo, Minggu (17/1), kemarin. Sebagai bentuk memberikan jaminan keamanan dari paham atau aliran radikalisme bagi warga Kabupaten Situbondo, sejumlah elemen masyarakat yang hadir dalam rapat koordinasi tersebut, mereka mendeklarasikan Situbondo aman, dengan cara membubuhkan tanda tangan diatas banner selebar 1 meter. Usai ditanda tangani, banner yang bertuliskan deklarasi Situbondo aman dan menolak dengan tegas segala bentuk aliran dan paham radikalisme itu langsung
DUTA/fatur bari
TOLAK RADIKAL: Deklarasi ulama menolak aliran radikal yang diprakarsai MUI, kemarin. diserahkan ke Kapolres Situbondo, AKBP Puji Hendro Wibowo. “MUI sengaja melakukan rapat koordinasi, dengan semua Ormas
dan elemen masyarakat Situbondo, untuk memberikan jaminan keamanan Situbondo aman dari semua paham atau aliran radikalisme,”
ujar H Hamid Jauharul Fardi, Sekretaris DP MUI Kabupaten Situbondo, Minggu (17/1), kemarin. Menurutnya, dalam rapat koordinasi tersebut MUI Situbondo melibatkan semua Ormas dan elemen masyarakat dan semua organisasi massa (Ormas) di Situbondo, seperti PC NU Situbondo, pimpinan Muhammdiyah dan pimpinan Al-Ilrsyad Situbondo. Sementara itu, Kapolres Situbondo AKBP Puji Hendro Wibowo mengaku sangat mengapreasiasi kegiatan deklarasi Situbondo aman yang diprakarsai oleh DP MUI Situbondo. ”Ini merupakan kegiatan yang sinergi untuk menciptakan Situbondo aman dari segala bentuk aliran radikalisme. Oleh karena itu, rapat koordinasi ini akan
ditindaklanjuti dengan kegiatan kepolisian,”terang AKBP Puji Hendro Wibowo. Menurutnya, karena dalam rapat koordinasi tersebut semua Ormas dan elemen masyarakat sepakat untuk menolak segala bentuk aliran radikalisme di Situbondo, sehingga untuk memberikan jaminan keamanan bagi warga Situbondo. Selain itu, dirinya akan rutin melakukan razia kendaraan bermotor di Jalur Pantura Situbondo, karena jalur pantura Situbondo merupakan satu-satunya jalur yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Bali.”Yang pasti, tujuan utama razia kendaraan bermotor itu untuk mempersempit ruang gerak pelaku teror yang akan melintas di jalur pantura terpanjang di Jawa Timur,”pungkasnya.fat
Editor : Mahrus Ali Layouter : Imron
14
MATARAMAN
DUTA MASYARAKAT SENIN, 18 JANUARI 2016
BLITAR-TULUNGAGUNG-KEDIRI-TRENGGALEK-MADIUN-NGAWI-PONOROGO-PACITAN-MAGETAN
Dinas Kesehatan
Tulungagung Siaga I Korban DBD Terus Bertambah Duta/Jarot
DISITA: Nampak sejumlah obat dan kosmetik illegal yang berhasil disita oleh Dinkes Tulungagung
Ratusan Obat dan Kosmetik Ilegal Disita TULUNGAGUNG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung menggelar razia menyita ratusan produk farmasi dan aneka kosmetik ilegal yang ditengarai mengandung zat/senyawa kimia berbahaya ke sejumlah apotek serta toko kecantikan yang beroperasi di wilayah tersebut.Hasilnya, operasi tersebut berhasil menyita ratusan produk obat-obatan maupun kosmetik yang diduga tidak memiliki izin produksi maupun izin edar dari badan pengawasan obat dan makanan (BPOM). “Operasi ini bertujuan melakukan penertiban terhadap produk farmasi maupun kosmetik yang masuk kategori ‘public warning’ (peringatan masyarakat) seperti obat-obatan tradisional dan bahan-bahan kosmetik untuk kecantikan,” terang Kepala Seksi Kefarmasian dan Perbekalan Kesehatan Dinkes Tulungagung, Masduki, Minggu (17/1). Sempat muncul protes dari salah satu pemilik usaha retail kecantikan yang menjadi sasaran razia, karena mengaku tidak tahu jika sejumlah produk dagangan mereka dilarang beredar oleh badan POM.Selain itu, pengusaha pemilik toko “Cantik” bernama Richard (33) mengaku tidak pernah mendapat sosialisasi ataupun pemberitahuan dari dinas kesehatan terkait adanya produk-produk farmasi ataupun kosmetik yang masuk kategori public warning tersebut. “Bagaimana bisa langsung main sita begini. Kami benar-benar tidak tahu jika produkproduk ini dilarang, karena dalam kemasan sudah ada keterangan izin produksi dan semacamnya,” protes Richard. Sikap bernada keberatan juga disampaikan pemilik apotek Wahyu Agung di jalan Adi Sucipto, Tulungagung, yang merasa produk-produk farmasi yang disita petugas mereka beli dari distributor resmi yang memiliki izin usaha. jar
Peristiwa Mancing di Sungai, Rendi Tenggelam PONOROGO - Rendi (11), murid SD asal Dusun Galak, Desa Galak, Kecamatan Slahung, Ponorogo, Ahad (17/1), tewas tenggelam di sungai, saat memancing bersama 3 orang temannya. Anak bungsu dari Sutrisno itu, tenggelam di sungai Brenggolo Desa Plancungan, Kecamatan Slahung. Hari libur digunakan Rendi pergi memancing bersama 3 kawannya yaitu Bagus, Fuad, dan Dani. Pelajar kelas 4 SDN setempat itu, sekitar jam 11.00 WIB bersama 3 orang temanya memancing di sungai sambil mandi. Tapi bukannya pulang dengan membawa ikan, Rendi yang bertelanjang dada dan mengenakan celana pendek biru itu, ditemukan tak bernyawa di sungai tepatnya di RT 01/RW 01 Dusung Punjung Brenggolo, Desa Plancungan. “Namun korban tidak bisa berenang dan akhirnya tenggelam. Mengetahui ada temanya yang tenggelam teman-temannya berteriak minta tolong. Tidak jauh dari sungai itu ada bapak-bapak yang bernama Rendy ( 37) yang sedang bekerja, dan datang menolong. Setelah korban berhasil diangkat dari lokasi tenggelam yang kedalamanya 2.5 meter sudah dalam keadaan meninggal dunia,” terang AKP.Harijadi, Kasubag Humas Polres Ponorogo, kemarin. Kejadian tersebut lalu dilaporkan kepada Polsek Slahung, dan dilakukan olah TKP. sna
Ormas PP Hujat Teroris KEDIRI - Maraknya kasus teroris di Indonesia dikabarkan ada sekelompok orang yang mendirikan organisasi dengan mengatasnamakan Kelompok Islam, mendapat kecaman keras Ketua DPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Kediri, M. Helmi Anshori. Bahwa teroris tidak layak hidup di negeri ini dan dianggap menciptakan permusuhan serta memecah-belah bangsa. “Kami menghujat keberadaan teroris di negeri ini,” tegas Helmi kembali terpilih dalam Muscab PP bertempat di Balai Desa Paron, Gampengrejo. Banyak temuan dan informasi yang diterima, bahwa keberadaan sekelompok orang dengan berlindung di balik agama, menciptakan keresahan di masyarakat. Penegasan ini juga disampaikan Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC), Yogi Rahmadi, mengaku sempat melihat langsung ke sejumlah lokasi di Kabupaten Kediri, terindikasi sebagai salah satu lokasi perkumpulan mengatasnamakan Islam. “Saya pernah mendatangi 2 lokasi dan rata-rata beranggotakan 30 orang, saat itu bersama tim MUI melihat langsung kehidupan mereka. Kami ketahui, rata-rata mereka kurang berpendidikan dan ekonomi tidak mampu. Anehnya, yang ditokohkan dalam kelompok tersebut pernah mendapat pelatihan khusus di Afghanistan. Tentunya ini perlu dicermati dan segera diambil sikap sebagai bukti melawan terorisme,” tegas Yogi, yang juga Ketua Umum Karang Taruna Kabupaten Kediri. Pernyataan ini disampaikan, usai digelarnya Musyawarah Cabang PP, dimana pasangan Helmi dan Yogi kembali terpilih sebagai Ketua DPC dan Ketua MPC. Terlihat sejumlah muka baru dalam kepengurusan ini dan diharapkan bagian dari kaderisasi. “Bahwa Pemuda Pancasila milik semua umat dan tidak memandang golongan manapun, siapapun yang ingin bergabung kami terima dengan tangan terbuka,” jelas Yogi Rahmadi. nng
TULUNGAGUNG - Tidak hanya pasien lokal saja yang terjangkit wabah demam berdarah, melainkan para pasien yang menjalani rawat inap di RS dr Iskak Tulungagung ada rujukan dari luar daerah seperti Nganjuk, Trenggalek, dan Blitar. Korban wabah demam berdarah di Kabupaten Tulungagung, menunjukkan tren peningkatan dan terus bertambah sehingga memaksa dinas kesehatan setempat memberlakukan status siaga I demam berdarah. “Sejauh ini kami belum menetapkan status KLB (kejadian luar biasa) baik untuk kasus chikungunya maupun demam berdarah. Namun, kesiagaan tetap diberlakukan,” kata Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Tulungagung, Triswati Sasmito, Minggu (17/1). Dijelaskan, kebijakan siaga DB diberlakukan karena mengacu pengalaman tahun-tahun sebelumnya dimana setiap memasuki bulan Januari-Desember tren kasus demam berdarah selalu meningkat.Menurutnya, ledakan kasus yang tidak terkendali bisa memicu kematian terhadap penderita sehingga jajaran dinkes perlu melakukan kesiapsiagaan, baik di bidang pelayanan medis maupun pencegahan wabah ke daerah-daerah/pemukiman lain. “Jumlah kasus selama kurun Januari ini juga meningkat. Data yang kami terima dari 19 puskesmas, RSUD serta rumah sakit dan klinik kesehatan swasta hingga pekan kedua Januari ini tercatat sudah mencapai 25 penderita,” ungkapnya. Kepastian 25 penderita yang terlapor ke dinkes itu positif menderita demam berdarah dan
Duta/Jarot
DIRAWAT: Salah seorang anak penderita DPB sedang menjalani perawatan di RS dr Iskak Tulungagung. Pemkab Tulungagung memberlakukan siaga I DBD menyusul penderita yang terus bertambah sudah atau sedang menjalani perawatan intensif di sentrasentra layanan kesehatan tingkat puskesmas, rumah sakit ataupun klinik kesehatan. Jumlah riil penderita DB di Tulungagung diperkirakan jauh lebih besar. Indikasi itu mencuat berdasarkan acuan data terkini pasien demam berdarah yang telah/sedang dirawat di RSUD dr Iskak Tulungagung saja, selama kurun Januari 2016 saat ini telah tercatat sebanyak 19 pasien.Satu dari 19 pasien yang sebagian kecil di antaranya sudah pulang itu, dilaporkan meninggal dunia
pada awal Januari atas nama Muhammad Raka Evandra (7), warga Desa Pagersari, Kecamatan Kalidawir. “Pasien yang datang ke RSUD dr Iskak memang tidak hanya dari Tulungagung saja, Meski hanya beberapa, ada juga pasien rujukan dari Trenggalek, Nganjuk, Kediri ataupun Blitar,” terang Humas RSUD dr Iskak, Muhammad Rifai. Saat ini, jumlah pasien DB yang masih menjalani perawatan intensif di ruang instalasi rawat inap (IRNA) RSUD dr Iskak tercatat ada sebanyak 13 orang,
Duta/Tatang
PESIMIS: Perajin biting di Dusun Karang Turi, Desa Gamping, Kecamatan Suruh, Trenggalek terlihat beraktivitas. Para perajin ini kini pesimis menyusul usahanya yang kurang diperhatikan.
Koperindag Trenggalek Telantarkan Perajin TRENGGALEK-Koperindag Trenggalek dalam membina para pengusaha kecil mikro didaerah perlu dipertanyaan. Pasalnya tidak semua bisa tersentuh. Hal ini membuat para pengusaha kecil di Trenggalek pesimis, untuk bisa mendapatkan bantuan dan pembinaan dari pemerintah. Puguh pengusaha biting, warga RT 22/RW 3 Dusun Karang Turi, Desa Gamping, Kecamatan Suruh, pesimis jika usahanya mendapat perhatian dari Koperindag. Pasalnya sudah 2 tahun berjalan tidak ada perhatian sama sekali dari pemerintah. Justru sebaliknya mendapat respon posisitif dari Koperindag kabupaten tetangga Ponorogo. Padahal prospek usaha biting ini cukup menjanjikan,karena volume permintaanya cukup banyak dan berapapun jumlah produksinya bisa diterima. “Selama ini saya menjualnya ke Pulau Dewata Bali, dalam bentuk sudah menjadi dupa atau nama lainya hio, kalau
orang Jawa bilang ratus,” kata Puguh. Puguh pun juga punya obsesi agar desanya nanti menjadi daerah sentral industri perajin biting, karena bisa membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat. Sementara ini mempekerjakan sebelas karyawan dan sudah ada beberapa binaan yang tersebar di luar desa. “Seperti di Desa Kelutan dan Desa Sumber Gedong. Kapasitas produksi sementara satu hari 2-3 kwintal, dan pengirimanya seminggu sekali, jika cuaca baik,” jelasnya. Menyinggung masalah permodalan, selama ini bekerja sama dengan investor, belum ada sama sekali bantuan dari Koperindag Trenggalek. Padahal bantuan ini sangat penting untuk pengadaan mesin mesin produksi. “Saat ini yang saya gunakan lidi mesin buatan Cina, karena hasilnya bisa lebih maksimal. Harga lidi lokal Rp 4000/ kg sedangkan lidi import Rp 27 ribu/kg,” tandasnya. ttg
beberapa di antaranya merupakan pasien anak.Sementara lima pasien lain sudah berangsur sembuh dan pulang sementara satu pasien anak meninggal dunia. Dua di antara 13 pasien DB yang di bangsal IIIB dan IIA ruang IRNA, menjalani perawatan intensif setelah trombosit dalam darah mereka terus menurun sehingga memicu gejala klinis seperti demam tinggi, mual-pusing serta badan lemah.Pihak keluarga kedua pasien mengaku anak/ putra mereka tertular demam berdarah setelah beberapa anggota keluarga atau tetangga seki-
tar mereka lebih dulu berjatuhan terpapar virus yang bisa memicu kematian tersebut. “Rumah kami kebetulan hanya berseberangan jalan dengan pasien terdahulu yang meninggal, sekitar dua pekan lalu karena kasus DB. Beberapa anak dan warga lain di sekitar pemukiman kami juga sudah mulai berjatuhan, dan kini giliran anak kami mengalami kondisi serupa,” tutur M Rohman (40), orang tua pasien balita penderita demam berdarah bernama Risa Dara Dinanti (6 bulan), asal Desa Jabon, Kecamatan Kalidawir. jar
22 Warga Blitar Hilang Ikut Gafatar BLITAR - Sebanyak 22 orang warga Kabupaten Blitar yang menghilang diduga bergabung dalam organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Hilangnya 22 warga Kabupaten Blitar tersebut sejak beberapa bulan yang lalu, baik orang dewasa bersama anaknya. Dari data Polres Blitar tercatat 17 warga beserta lima anaknya yang menghilang sejak beberapa bulan yang lalu diduga warga ini tergabung dalam Ormas Kapolres Blitar AKBP Slamet Waluya, mengatakan pihaknya akan meningkatkan pengawasan terhadap warga yang menghilang. “Untuk pengawasan warga yang ikut ormas Gafatar ini akan lebih kami tingkatkan,” kata Kapolres Blitar, AKBP Slamet Waluya yang saat ini menggantikan AKBP Muji Ediyanto. Bahkan secara rinci pihaknya telah mengintruksikan pada jajaran Polsek se- Kabupaten Blitar yang berada diwilayah Polres Blitar untuk melakukan pendataan terhadap warga yang menghilang tersebut. “Saat ini sudah kami lakukan pendataan oleh masing-masing Polsek. Agar kejadian serupa tidak terulang,” ujarn AKBP Slamet Waluya. Namun AKBP Slamet Waluya tidak menampik adanya warga yang menjadi pengurus dan anggota Ormas Gafatar yang ada di Kabupaten Blitar, pihaknya hanya melakukan pengawasan serta pemantauan aktifitas apa saja yang dilakukan oleh ormas tersebut. “Saat ini mereka kami pantau terus
perkembangan dan aktiftasnya, agar jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Blitar, Drs. Mujianto, juga melakukan hal yang sama dengan memantau dua wilayah di Kabupaten Blitar yang menjadi pusat kegiatan organisasi Gafatar di Kabupaten Blitar, yakni di Dusun Paraan Desa Plosorejo Kecamatan Kademangan serta di Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar. “Saat ini apapun aktifitas organisasi Gafatar di Kabupaten Blitar kami pantau beserta dengan jajaran Muspika serta perangkat Desa,” kata Drs. Mujianto. Bahkan jika diketahui ada beberapa hal yang menyimpang atas gerakan ormas Gafatar tersebut, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan aparat agar tidak sampai terjadi hal-hakl yang tidak diinginkan seperti hilangnya salah satu anggota keluarga warga Kabupaten Blitar yang diindikasikan akan mengikuti gerakan atau aliran yang menyesatkan. “Selama ini yang kami ketahui mereka melakukan beberapa kegiatan positif seperti pengobatan gratis, donor sarah serta kegiatan lainnya. Namun jika ada yang menyimpang langsung akan kami koordinasikandengan aparat untuk dilakukan tindakan pencegahan,” pungkasnya. ndi
Imbas Bersihkan Bentor di Kediri
Tanpa Solusi, 1 .400 Tukang Becak Terancam Menganggur Mengacu UU No. 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, kendaraan bermotor yang dirakit atau dimodifikasi dan tidak mendapatkan uji tipe dari Kementerian Perhubungan dalam hal ini berbentuk becak montor (bentor) dilarang beroperasi di jalan raya. PEMBINA Paguyuban Roda Kehidupan, Yeti Nurhayati, organisasi perkumpulan para tukang becak di Kabupaten Kediri mengaku prihatin dengan aturan pelarangan bentor. Pasalnya tercatat 1.400 anggotanya akan terancam mata pencaharian jika kemudian pihak pemerintah tidak memberikan solusi. Seperti program alih profesi yang dilaksanakan para Pekerja Seks Komersil (PSK) terkait rencana penutupan sejumlah eks lokalisasi, menurut Yeti, juga seharusnya pemerintah memiliki
Duta/Nanang
PERINGATAN: Nampak salah seorang polisi member peringatan pada pengendara bentor. Insert: Yeti Nurhayati, Pembina Paguyuban Roda Kehidupan hati nurani dengan menerapkan program tersebut kepada para tukang becak.
“Bagaimanapun becak bagian dari budaya Kediri, jika kemudian dipasangi mesin bermotor, karena
untuk modifikasi untuk kenyamanan penumpang,” jelas Yeti. Bila kemudian pihak Kepolisian berdalih atas keselamatan penumpang dan tidak memenuhi standart kendaraan yang layak dioperasikan di jalan, cukup disayangkan jika pemerintah daerah tidak menerapkan solusi yang sama selain hanya kepada PSK. “Keberadaan mereka itu mencari duit dengan cara halal, kenapa justru prostitusi yang diprioritaskan dengan dana cukup besar. Kenapa kami hanya diberi dispensasi tidak boleh beroperasi di jalur utama dan jalan raya,” jelas Yeti, pada era Bupati Sutrisno pernah menggelar demo mengerahkan 400 lebih tukang becak. Terkait banyaknya Bentor yang masih beroperasi di wilayah hukumnya, Kapolres Kediri Kota, AKBP Bambang Widjanarko Baiin menjelaskan bahwa sejauh ini tidak ada dispensasi atas keberadaan Bentor.
Pihaknya didukung Pemerintah Kota telah melakukan sosialisasi dan pemasangan spanduk sebagai upaya penegakkan hukum. “Kami terhitung Tri Wulan ke 4 Tahun 2015 mulai melakukan penegakkan setelah sebelumnya pada Tri Wulan ke 3 melakukan sosialisasi dan himbauan pada spanduk. Memang masih ada yang nekat, jikapun tertangkap tangan kami berikan sanksi tegas sesuai UU No. 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, mengacu Pasal 285 ancaman kurungan maksimal tidak lebih dari 1 bulan atau membayar denda Rp 250 ribu,” jelas AKBP Bambang. Atas upaya tersebut, AKBP Bambang berharap kerjasama semua pihak dan kesadaran dari pengusaha, perakit atau sejumlah orang yang masih mengoperasikan Bentor untuk tidak melintas di jalur utama atau jalan raya, jika tidak ingin mendapatkan tindakan. nng
Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Imron
15
BRANTAS
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
BATU - BANGKALAN - MOJOKERTO - JOMBANG - BOJONEGORO - TUBAN - NGANJUK - LAMONGAN
Proyek
RUMAH MURAH: Salah satu pembangunan perumahan rumah murah Puri Kokoh di Kabupaten Mojokerto yang dibangun oleh PT Kokoh Anugerah Nusantara. Rumah murah untuk segmen bawah dengan konsep full beton
BATU-Belum terbayarnya beberapa proyek di Kota Batu hingga awal tahun 2016 ini masih menyisakan beberapa persoalan. Bahkan rekanan yang proyeknya belum tebayar berencana akan menggugat Pemerintah Kota Batu ke pengadilan. Namun keinginan rekanan agar proyek yang di kerjakan cepat terbayar masih harus sabar menunggu. Pasalnya Inspektorat Kota Batu saat ini masih melakukan pemeriksaan administrasi dan belum sampai kepada pemeriksaan fisik. Menanggapi persoalan tersebut kepala Inspektotat Kota batu , Susetya Herawan mengaku, sudah membentuk dua tim masing masing beranggotakan dua orang. “ Rencanaya minggu depan akan kami terjunkan dua tim untuk memeriksa hasil fisik ke berbagai lapangan,” katanya. kemarin (17/16). Herawan berjanji, akan segera melaporkan ke Walikota apabila hasil pemeriksaan fisik itu tuntas. Harapanya Walikota secara cepat bisa mengambil keputusan, Sebelumnya sudah dilakukan pemeriksaan terhadap 168 SPM ( Surat Perintah Membayar ). Ujarnya. Terpisah, Walikota Batu Eddy Rumpoko menanggapi santai langkah yang di lakukan rekanan untuk menuntut Pemkot Batu ke pengadilan. Menurutnya gugatan tersebut adalah hak rekanan atau CV. Untuk itu pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari Inspektorat dan Badan pemeriksa Keuangan ( BPK). “Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari Inspektorat dan BPK,” Ujar Ketua PDIP Kabupaten Malang itu. Bahkan Walikota Batu mengancam tak akan mencairkan Proyek tersebut apabila hasil pemeriksaan BPK dan Inspektorat masih bermasalah. Sebaliknya Ia berjanji apabila hasil pemeriksaan dari Inspektorat tidak ditemukan masalah maka akan segera di cairkan. “Semua harus mengikuti prosedur yang ditetapkan pemerintah kota dan pusat untuk mencairkan dana proyek yang sudah dikerjakan,” tegasnya. Untuk diketahui 168 SPMtersebut dikeluarkan oleh dua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yaitu , Dinas Pertanian dan Kehutanan ( Distanhut ) dan kelurahan Songgokerto. Kepala Dinas Distanhut budi Santoso membenarkan adanya pemeriksaanSPM. Ia menilai semua Proyek yang di kerjakan tahun 2015 lalu sudah di kerjakan dengan benar. Oleh karean itu dia mengeluarkan SPM agar proyek yang dikerjakan segera dicaikan oleh Badan Pengelola dan Aset Daerah (BPKAD). “Semua Proyek tidak ada masalah dan sudah dikirim ke BPKAD,”tuturnya. Rio
DUTA/ARI
Pemkot Digugat Rekanan
BPTPM Perketat Izin Perumahan Terindikasi Banyak Pengembang Nakal MOJOKERTO-Banyaknya pengembang perumahaan nakal, membuat Pemerintah Kabupaten Mojokerto akan memperketat izin pembangunan perumahan diwilayahnya. Dengan dibangunya jalan tol SurabayaKertosono, Kabupaten dan Kota Mojokerto kini menjadi incaran pengembang untuk membangun perumahan. Mulai skala pasar bawah, menengah dan atas. Bambang Wahyuadi, Kepala Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Pemerintah Kabupaten Mojokerto mengatakan sebelum mengeluarkan izin, pihaknya sudah menyodorkan sejumlah syarat dan aturan yang harus dipenuhi oleh pihak pengembang. Dan pengembang harus memenuhi syarat tersebut tanpa terkecuali. ”Salah satunya adalah 30 persen dari lahan perumahan yang akan di bangun
untuk fasilitas umum, seperti jalan, tempat ibadah dan fasilitas umum lainya. Setelah 2 tahun fasilitas umum itu harus diserahkan ke Pemkab untuk menjadi aset pemerintah daerah,” jelas Bambang. Terpisah, Sulistiyo Budi Nugroho, Kepala Bagian Hukum Sekretaris Daerah Pemkab Mojokerto membenarkan jika banyak pengembang perumahan yang belum menyerahkan fasilitas umum ke pemkab. Ini berakibat pemkab tidak bisa berbuat banyak terkait keluhan keruusakan jalan di lingkungan perumahan. Ia mengatakan, sebelum ada aturan yang mengatur penyerahan fasilitas umum perumahan ke Pemkab, pembangunannya tidak bisa dilaksanakan. ”Dengan Perda yang sekarang dibahas di DPRD, tahun depan semua fasilitas umum di perumahan, seperti jalan lingkungan dan tempat ibadah bisa diserahkan menjadi aset pemkab. Sehingga bisa dilakukan perbaikan dan pembangunan,” ujar Nugroho. Ia juga menegaskan dengan dibuatnya perda tersebut, nantinya semua pengem-
bang wajib menyerahkan fasilitas umum perumahan ke pemkab untuk ditetapkan menjadi aset pemerintah daerah. “Sehingga kerusakan bisa diperbaiki oleh pemda,” pungkasnya. Indonesia Porperty Watch (IPW) menyatakan lahan di sekitar jalan tol menjadi rebutan para pengembang. Tanah tersebut sangat prospektif untuk dibangun kawasan industri, hunian, sampai pusat perdagangan atau komersial. Direktur Eksekutif IPW, Ali Tranghanda mengungkapkan pembangunan infrastruktur secara alamiah akan mendorong lahan di sekitarnya menjadi titik simpul yang diincar, bahkan sebelum infrastruktur selesai terbangun sekalipun. Ali menuturkan, seiring ketersediaan infrastruktur, termasuk jalan bebas hambatan, maka bisnis lain akan bermunculan. Paling kentara, lanjut dia, pembangunan kawasan industri berlanjut ke hunian dan pusat komersial seperti ruko dan perdagangan. “Kalau di sekitar Cipali, banyak pengem-
Siap Hadapi MEA
Infrastruktur Bagus, Perdagangan Lancar
DUTA/HUMAS
DUKUNG USAHA KECIL: Walikota Mas’ud Yunus meninjau stand pameran. Walikota mendukung dan menggerakkan pelaku usaha kecil dengan Program PUSYAR
Pemkot Raih Penghargaan OJK MOJOKERTO-Prestasi tingkat nasional kembali diraih Pemkot Mojokerto. Dibawah kepemimpinan Walikota Mojokerto, Mas’ud Yunus Jumat (15/1) lalu, pemkot mendapatkan penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang akan diberikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara Jakarta. Penghargaan tersebut terkait keberhasilan inovasi Mas’ud Yunus dalam menyediakan pinjaman pada pelaku usaha kecil sejak tahun 2012 dengan nama Pembiayaan Usaha Syariah (PUSYAR). Pinjaman ini terbukti telah membantu usaha kecil dengan sistem syariah, tanpa bunga, tanpa biaya administrasi, tanpa biaya asuransi dan bagi hasil ditanggung oleh Badan Amil Zakat. OJK akan memberikan penghargaan kepada tokoh ataupun lembaga di luar sektor jasa keuangan, yang telah berperan penting dalam mendukung pengembangan sektor jasa keuangan Indonesia. Diantara yang dapat penghargaan adalah dua dari Universitas, tiga dari tokoh jasa keuangan dan tiga dari
LAMONGAN–Kabupaten Lamongan bisa dibilang sudah siap menghadapi MEA. Indikasinya, disamping sudah memiliki sektor lain yang sudah bisa bersaing, Lamongan juga sudah ditopang dengan infrastruktur yang baik, salah satu unsur penting dibutuhkan dalam MEA nanti. Hal tersebut dikatakan penjabat Bupati Lamongan Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT ketika membuka Rapat Kerja (Raker) Majelis Daerah Korps Alumni Mahasiswa Islam Indonesia (KAHMI) Lamongan, di Pendopo Lokatantra (17/1). Dihadapan para peserta raker KAHMI, Wahid Wahyudi membeber kesiapan Lamongan dalam menyongsong MEA. Salah satu kesiapan yang dibutuhkan dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN adalah infrastruktur yang baik. Hadir dalam raker tersebut Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Drs. Viva Yoga Mauladi yang juga Ketua Presidium Nasional KAHMI. Kabupaten Lamongan, kata dia, memiliki memiliki infrastruktur yang sangat mendukung. Setidaknya Lamongan memiliki empat pelabuhan. Disamping itu, kabupaten yang dekat dengan Surabaya ini juga dilintasi jalan nasional Surabaya-Jakarta dan kereta api dobel track. ‘’Dengan fasilitas tersebut menunjukkan bahwa Lamongan sangat siap menghadapi persaingan bebas antara negara-negara ASEAN,’’ katanya. Disamping infrastruktur yang sangat
mendukung, lanjut dia lagi, juga harus ditopang dengan sumberdaya alam yang melimpah. Faktor ini juga menjadi landasan yang kuat bagi Lamongan dalam berkompetisi dengan daerah-daerah lain maupun dengan negara-negara ASEAN. ‘’Kita optimis, Lamongan akan mampu menghadapi kompetisi yang sangat ketat di tahun-tahun mendatang, khususnya dalam bidang ekonomi maupun perdagangann,’’ kata Wahid Wahyudi yang juga Kepala Dinas Perhubungann dan LLAJ Jawa Timur. Persaingan dan kompetisi, lanjutnya lagi, menjadi ciri dari era globalisasi. Karena itu, dalam MEA nanti, bangsa Indonesia tidak boleh hanya menjadi pasar dari produk-produk asing. Sebaliknya, katanya member motivasi, produk-produk bangsa Indonesia harus mampu bersaing dan menguasai pasarpasar dunia. Untuk itu kualitas maupun kuantitas dari produk-produk baik yang berasal dari industri besar maupun yang diproduksi oleh usaha kecil menengah haru memiliki kualitas yang baik. Sementara itu Ketua Presidium KAHMI Nasional, Viva Yoga Mauladi juga asli Lamongan, merespon baik acara raker ini. Pihaknya berharap, semoga dengan acara yang digelar oleh Majelis Daerah KAHMI Lamongan dapat meningkatkan iklim ekonomi di Lamongan dan Jawa Timur. ‘’Karena tantangan ke depan semakin besar,’’ katanya. dam
DUTA/HUMAS
TINJAU STAND: Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus berbincang dengan pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM). Walikota mendukung dan menggerakkan pelaku usaha kecil dengan Program PUSYAR Pemerintah Daerah. Pemerintah Daerah yang mendapatkan penghargaan tersebut antara lain Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan KH Mas’ud Yunus Walikota Mojokerto. Walikota Mojokerto mendapatkan penghargaan dengan kreteria yaitu peran dalam pengembangan inklusi keuangan. Walikota menuturkan
bahwa program PUSYAR akan menjadi “pilot project” pengembangan keuangan syariah untuk pembiayaan usaha kecil di Indonesia. “Semoga dengan penghargaan ini Pemerintah Kota Mojokerto dapat terus memacu diri untuk terus mendukung pelaku usaha kecil sehingga masyarakat Kota Mojokerto akan lebih sejahtera,” tuturnya. Ywd/adv
DUTA / KADAM MUSTOKO
BUKA RAKER: Penjabat Bupati Lamongan Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT dan Sekda Yuhronur Efendi saat membuka Raker KAHMI
bang sudah mulai bergerilya mengincar lahan di daerah Purwakarta, Cirebon, Palimanan dan Mojokerto. Itu dilirik sebelum tol Cipali jadi,” ujar Ali. Ali menuturkan, lahan di wilayah jalan tol diperkirakan bakal naik dan laris. Salah satunya di Tol Mojokerto. “Banyak pengembang yang sudah berencana menggarap lahan. Yang saya tahu ada dua pengembang mau bangun kawasan industri di Mojokerto dan tiga pengembang bangun rumah tapak atau landed house,” jelas Ali. ari
Bapemperda DPRD Keluarkan SE BANGKALAN-Mempercepat pembahasan Raperda tahun 2016 ini, Badan pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kabupaten Bangkalan mengeluarkan Surat Edaran (SE) kepda internal alat kelengkapan dewan (AKD) dan eksutif terkait dengan penyelesaian Naskah Akademik (NA). “Karena NA Raperda ini akan segera dikaji, makanya kami kelurkan SE ini agar NA yang sudah selesai segera di setor,” kata Ketua Bapemperda DPRD Bangkalan, Achmad Hariyanto, Minggu (17/01). Dijelaskan dia, pada tahun 2016 ini, sebanyak 16 Raperda yang suduh masuk ke Program legislasi Daerah (Prolegda). Dari jumlah raperda yang diajukan ke prolegda tersebut, belum ada satu-pun NA-nya yang masuk. “Makanya kalau sudah a d a N A- n y a kami mohon segera di setor agar bisa segera di bahas,” jelas Antok panggilan akrbanya Ketua Bapemp e rd a D P R D Bangkalan ini. Lebih lanjut Antok menDUTA/AMIN KETUA Bapemperda DPRD Bang- jelaskan, pada tahun 2016 ini, kalan, Achmad Hariyanto Bapemperda DPRD Bangkalan menerima 16 usulan Raperda dengan perincian usulan dari eksekutif sebanyak 5 Raperda dan 11 Raperda yang merupakan sisa Raperda inisitaif yang belum sempat dibahas pada tahun 2015. “Ke 11 Raperda inisiatif usulan dari komisi sebanyak 9 Raperda diantaranya Raperda tentang CSR,” terang Politisi PKB ini. Selain Raperda inisiatif usulan dari Komisi, ada satu raperda dari Bapemperda yang juga akan dibahas pada tahun 2016 ini. “Kalau dari Bapemperda mengusulkan raperda tentang tata cara pembentukan perda standart opersional pelaksana. Dan ini sudah on progres. Dan sudah ada pembahasan,” tuturnya. Ditambahkan Antok, pada tahun 2015 lalu ada sebanyak 15 usulan Raperda yang masuk ke Prolegda, dari usulan tersebut, pihaknya hanya bisa menyelesaikan 9 reperda dan sisanya akan dibahas pada tahun 2016 ini. “Makanya harapan Bapemperda kedepan kita full 100 persen bisa menyelesai raperda yang sudah masuk ke prolegda. Mungkin nanti sekali lonching 2 raperda kalau 16 Raperda bisa 8 kali launching,” katanya. Untuk launching Raperda ini imbuhnya, pihaknya akan memprioritaskan raperdana mana yang lebih penting dan lebih pantas untuk dilonching terlebih dahulu. “Nanti akan kita kaji dan kita bisa membuat prioritas. Raperda yang mana yang akan dilauncing lebih dulu,” pungkasnya. min
Editor : Endang Lismari Layouter : Abida Al Aliyah
C M Y K
16
EKONOMI BISNIS
Produk
Lenovo Gencar Penetrasi Pasar Gamer SURABAYA – Persaingan pasar notebook yang ketat membuat produsen melakukan inovasi terobosan pasar. Saat pecinta dunia game kian menjamur di Indonesia Lenovo Indonesia sejak tiga tahun terakhir telah mengeluarkan berbagai produk notebook yang didedikasikan untuk para gamer. “Hingga November 2015, market share Lenovo di Indonesia 20,6%. Di tahun ini, sampai Maret targetnya naik menjadi 22%,” ujar Consumer Notebook Product Manager Lenovoo Indonesia Christy Candlestine Susastra diselapelaksanaan Lenovo Gaming League di Surabaya, Jumat (15/1/2016). Besarnya penguasaan notebook Lenovo dipicu tingginya penjualan di segmen premium mencapai 40%. Salah satunya notebook segmen gamer. Sementara segmen entri dan segmen mainstream menyumbang sekitar 60%. “Pertumbuhan dunia gaming tiga tahun terakhir cukup tinggi. Apalagi sekarang banyak perlombaan game yang diselenggarakan. Tidak hanya profesional gamer, mahasiswi pun sekarang sudah mulai banyak yang menyukai game. Bahkan Lenovo global mengakui pertumbuhan dunia gaming di Indonesia sangat cepat,” jelasnya. Untuk itu, Lenovo telah mengeluarkan produk anyar mereka “Y Series”. Keluarga baru “Y Series” ini diciptakan dengan rancangan yang sama sekali baru untuk melayani para pecinta game yang sudah matang, baik dalam kehidupan profesional maupun kehidupan sosial mereka. “Ada empat produk terbaru Lenovo yang masuk keluarga Y Series, yaitu LenovoY70-70, Lenovo Y50-70 dan Lenovo ideapad Y700 dan Lenovo ideacentreY900,” ujar Indra Gunawan, Consumer PC Product Trainer Lenovo Indonesia. Selain dengan mengeluarkan produk khusus pecinta game, Lenovo juga menyelenggarakan kompetisi game “Lenovo Gaming League” di enam kota, yaitu Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar dan terakhir di Jakarta. Dalam pelaksanaannya di Bandung dan Semarang, masyarakat sangat antusias mengikuti. Dari peserta yang ditetapkan sebanyak 20 tim, yang daftar bisa mencapai 25 hingga 26 tim. Antusiasme yang sama juga terjadi dalam penyelenggaraannya di Surabaya. Imm
DUTA/WIWIEK
PRODUK GAMER: Dari kanan ke kiri, Christy Susastra, Consumer Notebook Product Manager, Lenovo Indonesia; Alvin Josef, Hardware Specialist, Gamer; Indra Gunawan, Consumer PC Product Trainer, Lenovo Indonesia.
DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 18 JANUARI 2016
BFI Biayai Pesta Pernikahan 2016, Target Pembiayaan Rp 11 Triliun S U R A B AYA - d i t e n g a h l e s u n y a perekonomian, inovasi harus terus dilakukan agar perusahaan bisa berjalan maksimal. Itu pula yang dilakukan PT BFI Finance Indonesia Tbk. Perusahaan pembiayaan ini melirik sektor lain di luar sektor otomotif yang memberikan peluang bisnis yang menguntungkan. Salah satunyabpembiayaan biaya pesta pernikahan. BFI Finance melihat peluang itu. Lewat produk pembiayaan multiguna, diharapkan sektor ini bisa memberikan kontribusi positif bagi BFI Finance di 2016 ini. “Ini khusus untuk pernikahan pertama atau pernikahan kedua ketiga dan seterusnya dengan alasan-alasan tertentu. Bukan untuk disalahgunakan,” ujar Consumer Director BFI Finance Indonesia, Sutadi di sela acara Carnival Market, Pengundian Uber Milyaran 2015 dan Launching Uber Milyaran 2016 di Surabaya, Sabtu (16/01). Untuk produk ini, BFI Finance menggandeng pihak ketiga dalam hal ini event organizer (EO) yang mengurusi pernikahan tersebut. Karena dari EOlah besarnya biaya pernikahan bisa diketahui. “Kami tetap memberlakukan adanya jaminan untuk pembiayaan ini,” jelas Sutadi. Dengan inovasi semacam itu, BFI Finance yakin dan optimis target akan tercapai. Perusahaan pembiayaan tertua di Indonesia ini menargetkan penyaluran kredit di seluruh Indonesia pada tahun ini akan mengalami pertumbuhan sekitar 10 persen dari realisasi pada tahun lalu yang mencapai Rp10 triliun atau menjadi Rp 11 triliun pada tahun ini. “Tidak bisa dipungkiri pelemahan ekonomi tahun lalu masih terasa di tahun ini, tetapi BFI tetap optimistis bisa tumbuh lebih besar. Apalagi tahun kemarin BFI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 10 triliun, naik 8% dibanding tahun lalu. Sementara total aset juga mengalami pertumbuhan sebesar 9%,” ujar Sutadi. Lebih lanjut ia mengatakan, tahun 2015 memang bukan tahun baik bagi seluruh pengusaha. Gejolak ekonomi, penurunan komoditas dan keterpurukan kurs rupiah telah menghempaskan kinerja industri dalam negeri. Namun melalui berbagai langkah strategis, akhirnya BFI mampu bertahan, bahkan masih bisa tumbuh signifikan. Beberapa jenis pembiayaan masih banyak diminati masyarakat. Untuk pembiayaan multiguna misalnya, realisasi-
DUTA/ENDANG
ACARA: Consumer Director BFI Finance Indonesia Tbk, Sutadi (dua dari kiri) bersama jajaran direksi FBI Finance sat acara di Surabaya, Sabtu (16/01) nya cukup besar, mencapai sekitar 60 per sen dari total realisasi pengucuran kredit tahun lalu. “Pembiayaan multiguna memang memberikan kontribusi terbesar. pembiayaan ini diberikan kepada masyarakat untuk kegiatan atau kebutuhan apapun,” katanya. Selain pembiayaan multiguna, beberapa jenis kredit seperti kredit alat berat, kendaraan bermotor, pembiayaan mobil bekas dan pembiayaan properti juga tetap diminati oleh masyarakat. “Kalau properti memang masih kecil, karena properti ini termasuk jenis pembiayaan baru, masih menjadi embrio. Tetapi dengan besarnya kebutuhan masyarakat terhadap hunian, kami yakin kinerjanya akan semakin bagus di tahun yang akan datang,” tegasnya. Dan sebagai bentuk rasa terimakasihnya terhadap nasabah, sejak tahun lalu BFI
kembali menggelar pengundian Uber Milyaran. Untuk tahun 2015, jumlah kupon yang diundi mencapai 322.416 kupon. Sementara jumlah kontrak mencapai 182.476 kontrak dan jumlah nasabah mencapai 169.518 nasabah. “Karena satu nasabah bisa memiliki dua atau lebih kontrak dan satu kontrak bisa mendapatkan lebih dari satu kupon. Dan untuk pengundian Uber Milyaran 2015 diundi pada hari ini di Surabaya,” terangnya. Pada saat yang sama, FBI juga telah meluncurkan program Pengundian Uber Milyaran pada tahun 2016. Pemilihan Surabaya untuk pengundian Uber Milyaran 2015 dan peluncuran Uber Milyaran 2016 bukan tanpa alasan, karena sejauh ini Jawa Timur, khususnya Surabaya Raya menjadi kota dengan kontribusi terbesar terhadap kinerja perusahaan, yaitu
sebesar 17,5 persen dari total pengucuran kredit. “Surabaya menjadi kota penting dalam menentukan keberhasilan kinerja BFI. Makanya BFI akan terus berkonsentrasi pada pengembangan di Surabaya Jawa Timur,” ujar Kadek Tirtayasa, Regional Manager Jatim, Bali dan Nusa Tenggara. Pada tahun ini, penyaluran kredit di wilayah Jatim ditargetkan mencapai 20 persen dari total target nasional atau sekitar Rp 2 triliun. Untuk mempermudah masyarakat dalam mengajukan kredit di BFI, saat ini sudah ada 24 kantor cabang BFI di seluruh Jatim. “Di Jatim, BFI fokus pada pembiayaan ke n d a r a a n p e n u m p a ng u nt u k ke l a s menengah bawah dengan harga Rp 300 juta ke bawah, karena potensinya cukup besar,” pungkas Kadek. end
Gunakan Medsos Akun Terbanyak PERTANYAAN: Assalamualaikum Wr.Wb. Saat ini era digital. Bagaimana memanfaatkan kec anggihan teknologi smartphone khususnya untuk perkembangan bisnis kec il saya yang bergerak di bidang makanan ringan. Terima kasih Widyowati - Pamekasan JAWABAN: Waalaikumsalam Wr. W b. Ibu Widyowati di Pamekasan, terimakasih atas pertanyaannya. Di era globalisasi ini teknologi semakin canggih dan semakin bagus. S alah satu kemajuan teknologi yang sedang berkembang pesat saat ini adalahSmartphone. Pada era sekarang ini Smartphone sudah berkembang dengan aplikasi yang c anggih dan rata-rata semua yang di butuhkan sudah terdapat di Smartphone. Apapun yang kita ingin lakukan dapat dikerjakan dalam Smartphone. Maka dari itu, banyak sekali o r a ng y a ng m e ng g u n a k a n Smartphone selain sebagai kebutuhan dalam membantu menyelesaikan pekerjaan juga untuk komunikasi serta mendapatkan informasi bisnis. Menurut Courtland L Bovee dan Jhon V. Thilt dalam Business Communication Today, suatu pesan atau informasi yang disampaikan hendaknya memenuhi 7 syarat atau dikenal juga dengan 7 C, yaitu : 1. Completeness (Lengkap). Suatu pesan atau informasi
dapat dikatakan lengkap, bila berisi semua materi yang diperlukan agar penerima pesan dapat memberikan tanggapan yang sesuai dengan harapan pengirim pesan. 2. Conciseness (Singkat). Suatu pesan dikatakan conc ise bila dapat mengutarakan gagasan nya dalam jumlah kata sekecil mungkin (singkat, padat tetapi jelas) tanpa mengurangi makna, namun tetap menonjolkan gagasannya. 3. C o n s i d e r a t i o n ( P e r t i m bangan). Penyampaian pesan, h e n d a k ny a m e n e r a p k a n empati dengan mempertimbangkan dan mengutamakan penerima pesan. 4. C o n c r e t e n e s s ( ko n k r it ) . Penyampaian pesan hendaknya disampaikan dengan bahasa yang gambalang, pasti dan jelas. 5. Clarity (Kejelasan). Pesan hendaknya disampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti dan mudah diinterpretasikan serta memilik makna yang jelas. 6. Courtessy (Kesopanan). Pesan disampaikan dengan gaya bahasa dan nada yang sopan, akan memupuk hubungan b a i k d a l a m ko m u n i k a s i bisnis. 7. Correctness (ketelitian). Pesan hendaknya dibuat dengan teliti, dan menggunakan tata bahasa, tanda baca dan ejaan dengan benar (formal atau resmi).
Keberhasilan komunikasi di dalam bisnis ditentukan oleh kesamaan pemahaman antara orang yang terlibat dalam kegiatan komunikasi. Secara empiris, pemahaman orang perihal sesuatu akan lebih mudah diserap dan dipahami jika sesuatu tersebut diperlihatkan, bukan hanya diperdengarkan atau dibacakan. Berikut adalah tips menggunakan Smartphone untuk bisnis online: 1. Gunakan akun media sosial yang memiliki banyak teman. Kita bisa menggunakan lebih dari satu platform media sosial diantaranya Facebook, Twitter, Instagram, Thumblr, Path, sosial Chatt seperti BBM, WA, LINE dan masih banyak lagi. Saya sarankan gunakan akun dengan jumlah pertemanan terbanyak. Tujuannya supaya mudah menginformasikan kepada banyak orang tentang produk yang ingin dijual. 2. Gunakan watermark pada foto Tujuan digunakan watermark pada foto adalah untuk melindungi ketika kita memposting barang dagangan supaya tidak dicopy orang lain. Dan jangan lupa mencantumkan nomor telepon/wa, email atau Pin BB agar orang mudah menghubungi. 3. Hidupkan notifikasi B a ny a k o r a ng m e n j u a l
dagangannya menggunakan akun sosial media tetapi mereka lupa membalas ketika ada orang yang bertanya misalnya mereka bertanya tentang harga, jenis bahan atau ukuran. Jika kita tidak menjawabnya dengan cepat maka mereka akan bertanya kepada toko online lainnya. Oleh karena itu hidupkan notifikasi setiap akun media sosial anda dan pastikan ketika ada yang bertanya segera jawab pertanyaan mereka. 4. Foto dengan resolusi tinggi Bisnis online identik dengan foto, tujuannya adalah agar pembeli dapat melihat secara detail barang yang dijual. Alasannya mereka ingin mengetahui secara jelas spesifikasi dan warna barang yang kita jual. Pastikan foto yang dibuat tidak sembarangan atau asal ada. 5. Gunakan email marketing Email marketing banyak digunakan oleh toko online besar di dunia dan di indonesia. Saran saya, gunakan email marketing untuk memberikan penawaran khusus bagi mereka yang sudah mendaftar di toko online kita. Dengan demikian mereka akan merasa bahwa mereka dispesialkan sehingga para pembeli tersebut akan lebih percaya berbelanja kepada kita. Demikian, semoga bermanfaat.
Editor : Imam Ghozali Layouter : Manila
C M Y K