22022016 duta edisi senin

Page 1

C M Y K

SURABAYA & SEKITARNYA JADWAL SALAT SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA

04:14

11:44 14:51 17:51 19:02 JAKARTA & SEKITARNYA

SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:40 12:08 15:17 18:15 19:25

TIDAK TERIMA KORAN DUTA SURABAYA 0821 3185 7586 JAKARTA 0852 5834 3301

MASYARAKAT

SENIN, 22 FEBRUARI 2016  13 JUMADIL ULA 1437 H

HARGA : RP 3.500

KOLOM

Desa Membangun Bersama Remaja Oleh - Prof Dr Haryono Suyono*

DALAM pertemuan dengan para rektor yang tergabung dalam Paguyuban Rektor Perguruan Tinggi Negeri Jawa Timur yang dipimpin Rektor Universitas Jember Drs Moh Hasan MSc PhD di Surabaya, Guber-

nur Jawa Timur Soekarwo memberikan harapan agar para rRektor yang menerjunkan mahasiswanya untuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Posdaya melibatkan seluruh elemen pembangunan di pedesaan. Kebijakan gubernur yang prorakyat dan projob kiranya harus diterjemahkan agar keluarga desa segera dapat dilepaskan dari lembah kemiskinan. Setelah pidato

arahan itu, rektor Universitas Airlangga dan ketua Yayasan Damandiri menyampaikan paparan tentang peluang yang dapat diisi oleh para mahasiswa KKN di pedesaan. Seorang gubernur biasanya kalau sudah menyampaikan pidato sambutan segera meninggalkan ruang sidang karena ada banyak keperluan lain yang

menunggu. Tetapi Pakde Karwo, panggilan akrab Soekarwo, menyempatkan diri menunggu sambutan rektor dan paparan ketua Damandiri. Setelah kedua tokoh ini memberikan sambutan, rupanya menginspirasi gubernur dan secara spontan minta bicara lagi. “ BACA: Desa Membangun..., hal 7 S egera gubernur

DUTA/RIO

Aidin Diduga Spesialis Penggalang Dana

Curi 20 Motor untuk Modal Teror

MALANG–Enam terduga teroris yang dibekuk Densus 88 di Malang dipindahkan dari Mako Sat Brimob Detasemen B Ampeldento Kabupaten Malang menuju Mako Brimob Kelapa Dua Jakarta. Pemindahan keenam terduga teroris dilakukan dengan pengamanan ketat oleh Densus 88. Pantuan Duta di lapangan, penjagaan yang dilaku-

kan oleh anggota Brimob bersenjata lengkap juga tampak di pintu gerbang penjagaan markas Brimob. Kelima terduga teroris yang dipindah adalah Nazararudin alias Abu Gar Alias Badrodin, Achmad Ridho, Romli, Rudi alias Cimot, dan Handoko. Selain itu turut dipindahkan juga terduga “ BACA: Curi 20 Motor..., hal 2

PENGAMANAN KETAT: Pemindahan enam terduga teroris dari Malang menuju Mako Brimob Kelapaka Dua Jakarta, melalui jalur darat, Minggu (21/2). Di antaranya mata terduga teroris dilakban.

Mundur bila RUU KPK Direvisi Agus: KPK Dibohongi soal Dewan Pengawas JAKARTA-Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo menyatakan siap mundur dari jabatannya apabila Undang-undang Nomor 30 tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) direvisi. Dia

‘Terapi Kejut’ OP Daging Sapi Tidak Berpengaruh

dengan tegas menolak revisi itu karena menilai bakal melemahkan KPK. “Kalau revisi berjalan orang KPK harus mundur. Saya orang pertama yang menyatakan itu,” kata Agus saat menghadiri diskusi tentang korupsi yang di-

“ BACA: Mundur bila RUU..., hal 7 TRI

SIKAP KETUA KPK: Agus Rahradjo (tengah) bersama tokoh lintasagama di depan Gedung Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Minggu (21/2).

R ENUNGAN

PROSTITUSI ARTIS

Hesty Harus Jelaskan ke Suami

Tidak ada kebaikan ibadah yang tidak ada ilmunya dan tidak ada kebaikan ilmu yang tidak dipahami dan tidak ada kebaikan bacaan kalau tidak ada perhatian untuknya. Sayidina Ali bin Abi Thalib

JAGAT UNIK

IST

Hesty “Klepek-Klepek”

JAKARTA-Kabar bahwa pedangdut Hesty “Klepek-Klepek” hamil muda dibenarkan kuasa hukumnya. Hesty sedang cuti hamil dari Nagaswara sejak Januari 2016 lalu. “Yang saya tahu sedang hamil empat bulan,” kata Eddy Ribut Harwanto saat dihubungi wartawan, Minggu (21/2). Saat ditangkap di Hotel Novotel Lampungbersama mucikari Kiki, Hesty memang sedang cuti hamil dari Nagaswara sejak Januari lalu. Dia pun tidak dibebankan pekerjaan menyanyi. Eddy adalah pengacara yang ditukaskan label Nagaswara, tempat

Hesty bernaung, untuk memberikan pendampingan. Saat ini Hesty yang berstatus saksi korban dalam kasus prostitusi itu, sudah kembali pada keluarganya. “Dari dialog dengan penyidik, Hesty hanya sebagai saksi korban. Sementara ini bisa pulang ke Jakarta. Kalau dibutuhkan kembali, ya akan memberikan kesaksian lagi,” katanya. Eddy mengatakan, Nagaswara belum mengambil tindakan maupun sanksi atas perbuatan Hesty. Saat ini

“ BACA: Hesty Harus..., hal 7

JAKARTA-Pemerintah melakukan operasi pasar daging sapi selain mendatangkan daging sapi secara rutin dari Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) yang diangkut kapal ternak ke Pulau Jawa. Targetnya, harga daging di wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat bisa sampai Rp 85.000/kg. Namun, Ketua Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI) Asnawi mengungkapkan, operasi pasar ini tidak serta merta langsung akan berpengaruh ke harga daging sapi di pasaran. Ia

Naik Bajaj Tanding Polo PESERTA saling berebut bola saat bersaing dalam pertandingan olahraga Polo memakai Bajaj (“Tuk-Tuk”) di Galle, Sri Lanka, Minggu (21/2). Pertandingan olahraga Polo yang umumnya memakai kuda, hadir di Sri Lanka dengan penampilan unik menggunakan bajaj. Bajaj yang juga ditemukan di Jakarta menjadi angkutan umum yang sangat memasyarakat di Sri Langka.  rtr

COMMENT Ujian pertama dan utama, KPK dirongrong….

TANYA JAWAB KEISLAMAN

Soal kereta cepat, HIPMI nilai Jepang masih kecewa berat

Kolom tanya jawab keislaman ini diasuh KH Abdurrahman Navis LC MHI, wakil ketua PWNU Jatim, direktur Aswaja NU Center Jatim. Pembaca bisa mengajukan pertanyaan via email ke: Dumas@sby. centrin.net.id atau SMS ke 08121624247

Gimana lagi, kabinet ngebet ke China….

Pembagian Warisan?

Banyak Yang Jadi PSK karena Dijebak Utang Seperti halnya kisahkisah di tempat prostitusi, sebagian pekerja seks komersial (PSK) masuk markas maksiat Kalijodo karena dijebak. Salah satunya menjerat calon PSK dengan memberi utang. KEPOLISIAN kembali mengamankan tujuh penghuni Kawasan Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara. Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Krishna Murti mengatakan, tujuh penghuni itu diamankan sebagai saksi operasi penggerebekan Kalijodo. Tujuh saksi itu diamankan dari kafe bernama King Star. Mereka di antaranya, kasir, mucikari, dan dua perempuan yang diduga penjaja seks.

“ BACA: ‘Terapi Kejut’..., hal 7

Sekjen sebut kemenangan PDIP di Pileg, Pilpres, Pilkada jadi ujian

INILAH ‘BAROKAH’ DI BALIK KECELAKAAN FORTUNER (2-HABIS) REUTERS

beralasan operasi pasar ini tidak bersifat kontinyu. “Nggak ngaruh, jadi gini, itu kan (operasi pasar) sifatnya simultan, nah yang diharapkan masyarakat itu kan kontinuitas, keberlangsungan seterusnya, kalau seperti ini ibaratnya hanya sebatas terapi kejut,” ungkap Asnawi saat dihubungi, Minggu (21/2). Kemarin, Kementerian Pertanian dan PT Berdikari (Persero) memang menggelar operasi pasar daging sapi di area Car Free

“Mereka tujuh orang kami amankan dari kafe bernama King Star milik saudara A. Ada yang bertindak sebagai kasir dan muncikari,” kata Khrisna di Polda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (21/2). Menurut Krishna, saat dilakukan penggerebekan di kafe, terungkap, ternyata di dalam kafe terdapat dua kamar yang letaknya tersembunyi di lantai dua. Dua kamar ditemukan dalam kondisi lengkap dengan kasur. Selain itu, juga ditemukan alat kontrasepsi dalam kondisi masih baru dan sudah bekas pakai. Berdasarkan alat bukti itu, polisi menduga kuat kafe itu selama beroperasi menyediakan bisnis esekesek. Khrisna menambahkan, hal ini merupakan bukti bahwa benar

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Kiai Navis yang saya hormati, saya ibu rumah tangga ingin menanyakan soal pembagian warisan. Sebelumnya ibu mertua saya mengatakan kalau suami saya diberi warisan rumah dan tanah kosong belakang rumah yang dibagi dengan kakak perempuannya. Karena kami butuh uang, kakak kami memberi uang Rp 20 juta. Kami kira uang itu untuk pembagian harga rumah saja, tanpa tanah kosong di belakangnya. Pertanyaan saya, bagaimana perbandingan pembagian dalam hukum Islam soal warisan, dan apa boleh kami menanyakan rincian dari uang Rp 20 juta itu? IST

“ BACA: Banyak Yang Jadi..., hal 7

KAFE DAENG AZIZ: Intan Cafe milik pentolan Kalijodo Daeng Aziz dijaga satu Kompi Polisi.

“ BACA: Pembagian ..., hal 2 Editor : Mohammad Hakim Layouter : Husni Fahamsyah

C M Y K


02

NASIONAL

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

Miss International Puji Bakso dan Nasgor JAKARTA-Miss International 2015 Edymar Martinezke mengaku menyukai kuliner khas Indonesia, yakni bakso. “Bakso is awsome, delicious! (Bakso luar bisa, enak!),” kata dia sambil menunjukkan tangan yang melambangkan ekspresi OK, saat ditemui di tengah kunjungannya ke Sarinah Thamrin, Minggu (21/2) kemarin. Selain bakso, perempuan asal Venezuela itu juga menyukai sate dan nasi goreng. Edymar juga mencicipi penganan khas Indonesia lainnya yaitu soto. “Saya suka semua makanan daging. Saya suka sate. Nasi goreng juga, love it!,” ujar dia. Tidak hanya soal kuliner yang membuat Miss International 2015 jatuh cinta dengan Indonesia. Keramahan dan kehangatan masyarakat Indonesia juga membuat dia betah tinggal di In-

DUTA/IST

PEDULI SAMPAH: Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menggelar acara bertajuk ‘Revolusi Mental, Indonesia Bebas Sampah’ di kawasan Car Free Day, Jakarta, Minggu (21/2) kemarion. Kegiatan tersebut merupakan ajang sosialisasi uji coba penerapan kantong plastik berbayar yang rencananya akan diberlakukan di DKI Jakarta dan 22 kota.

Plastik Berbayar Tak Ada Sanksi Belum Menjadi Instrumen Hukum JAKARTA- Pemberlakuan kantong plastik berbayar yang mulai diterapkan Minggu (21/2) kemarin oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) baru sebatas instrumen ekonom. Hal ini belum menjadi instrumen hukum. Dengan demikian, bagi pihak ritel yang belum menjalankan kantong plastik berbayar ini tidak dikenakan sanksi hukum. Dirjen Penegakan Hukum KLHK Rasio Ridho Sani mengatakan pemberlakuan kantong plastik berbayar saat ini masih sebatas instrumen ekonomi (insentif dan disinsentif ), bukan instrumen hukum. “Perberlakuannya masih sukar-

ela,” tegasnya,Minggu (21/2), kemarin. Artinya konsumen yang menggunakan tas dapat insentif tidak membayar dan bagi yang menggunakan kantong plastik harus membayar. Sedangkan bagi retailer pemberlakuan kantong plastik berbayar ini sebagai tanggung jawab sosial untuk mendorong pelestarian lingkungan. Keuntungan yang didapatkan sangat terkait dengan insentif reputasi di mata publik supermarket tersebut adalah ramah lingkungan, sehingga publik yang concern terhadap isu lingkungan mengapresiasi langkah-langkah yang mereka lakukan. Sehingga retailer atau

supermarket melakukannya karena tanggung jawab mereka kepada lingkungan. “Ini yang patut kita apresiasi. Yakni perubahan perilaku untuk ramah lingkungan perlu kita dorong melalui beberapa instrumen termasuk instrumen ekonomi, tidak semata-mata instrumen penegakan hukum,” ujarnya. Dengan mulai diberlakukannya kantong plastik berbayar ini, dia mengatakan, KLHK akan mulai memonitor sejauhmana efektifitas instrumen ekonominya. Instrumen penegakan hukum itu merupakan upaya terakhir untuk perubahan perilaku masyarakat dan atau korporasi terkait dengan tanggung jawab dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

“Kami optimistis bahwa saat ini tingginya antusiasme kantong plastik berbayar dari retailer dan supermarket, termasuk dari kepala daerah, akan berhasil untuk mengurangi pencemaran akibat plastik. Sehingga perlu apresiasi kepada pimpinan daerah dan retailer yang peduli terhadap upaya pengurangan pencemaran dari limbah plastik ini,” kata dia. KLHK sejak Minggu (21/2) kemarin mulai menerapkan kebijakan kantong plastik berbayar di 17 kota di Indonesia. Permberlakuan ini terkait limbah plastik yang semakin menjadi ancaman rusaknya lingkungan. Sampah kantong plastik saja di Indonesia mencapai 4.000 ton per hari. Sehingga sekitar 100 miliar kantong plastik terkonsumsi per tahunnya di Indonesia.  rul

Ketum Golkar Sebaiknya Tak Rangkap Jabatan JAKARTA- Partai Golkar diharapkan bisa menjadi contoh bahwa ketua umum partai tidak dijabat oleh tokoh yang sedang menjadi pejabat publik. Walau pun tidak ada ketentuan di dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai yang menyatakan bahwa ketum dilarang rangkap jabatan. Hal itu diungkapkan Koordinator Gerakan Indonesia Bersih, Adhie Massardi saat diskusi bertajuk “Mau Kemana Golkar?” di Jakarta, Minggu (21/2), kemarin. Menurut dia, Golkar saat ini memerlukan figur yang dapat mempersatukan semua golongan, yang sebelumnya sempat berkonflik. “Golkar perlu memberikan conton tidak rangkap jabatan. Harusnya mengurusi organisasi saja, sehingga akan memunculkan kekuatan Golkar yang

kokoh,” ujarnya. Pasca penyelenggaraan munas sebelumnya, muncul dualisme kepemimpinan di tubuh Golkar. Dualisme itu tak hanya terjadi di level pusat saja, tetapi juga di tingkat DPD I dan II Golkar. Adhie mengatakan, persoalan dualisme itu haruslah diselesaikan sebelum munas berikutnya diselenggarakan. Untuk dapat mewujudkan hal itu, diperlukan sosok yang memiliki konsentrasi penuh terhadap pemulihan organisasi. Sebab, konsolidasi pengurus tak hanya diperlukan pra-munas, tetapi juga pasca munas. “Kalau ditanya mengenai keseimbangan siapa yang cocok, penguatan organisasi siapa yang cocok, tentu tidak bisa lagi Akom (Ade Komarudin). Enggak bisa karena ketua DPR. Kalau menjadi ketua partai juga, sulit terken-

dali,” ujarnya. Terpisah Kader Muda Partai Golkar, Meutya Hafid, menegaskan bahwa mayoritas kader Golkar menghendaki agar Musyawarah Nasional Luar Biasa Golkar nanti berlangsung transparan, bersih, tidak berlangsung transaksional dengan permainan politik uang. “Keinginan kami yang muda Munas ini harus berkualitas, tidak ada permainan politik uang, dan tidak transaksional,” katanya di Jakarta, Minggu(21/2) kemarin. Hal itu dikatakannya saat diskusi bertajum “Mau Kemana Partai Golkar?” yang berlangsung di Jakarta, Minggu. Dia mengatakan, Munaslub menjadi momentum bagi kebangkitan Golkar sehingga unsur politik uang harus dihilangkan. Menurut dia, kualitas Munaslub harus berkualitas dengan

menampilkan ide dan gagasan bagi masa depan Golkar. “Munaslub harus berkualitas dan penuh perdebatan ide dan gagasan bukan transaksional. Penyelenggarannya harus demokratis dengan melibatkan semua DPD Golkar dan jangan ada intimidasi,” ujarnya. Menurut dia, Munaslub harus terbuka dan transparan serta “perang” ide dan gagasan para calon diketahui masyarakat. Meutya Hafid mengatakan bahwa konflik internal di Partai Golkar telah membuat partai tersebut hanya sibuk mengurus dirinya sendiri, dan tidak sempat untuk memikirkan rakyat. Menurut Meutya, Partai Golkar ke depan harus dekat dengan publik, harus transparan, dan harus terbuka terhadap pemikiranpemikiran dari masyarakat.  jk1/ar/kol

Edymar Martinezke donesia “Masyarakat Indonesia sangat hangat dan ramah. I feel like home (saya merasa seperti di rumah),” kata Edymar.  tar

KY Terima 10 Usulan Calon Hakim Agung JAKARTA-Komisi Yudisial (KY) menerima 10 usulan calon hakim agung dan satu orang pendaftar untuk hakim ad hoc tindak pidana korupsi untuk Mahkamah Agung. “Jumat saya belum update, hingga Kamis (18/2) sudah 11 yang mendaftar, 10 calon hakim agung dan satu calon hakim ad hoc Tipikor,” kata Komisioner KY Farid Wajdi, Minggu(21/2) kemarin. Ia menuturkan 10 usulan calon hakim agung tersebut terdiri atas empat karier dan enam non-karier. KY membuka usulan penerimaan calon hakim agung selama 15 hari, mulai 5 hingga 26 Februari 2016 untuk mengisi kekosongan delapan jabatan hakim agung di MA. Seleksi tersebut berdasarkan surat dari Wakil Ketua Mahkamah Agung RI Bidang Non Yudisial Nomor 3/WKMANY/I/2016 tertanggal 13 Januari

2016 yang berisi permintaan pengisian kekosongan jabatan hakim agung, yakni satu jabatan untuk pidana, empat jabatan untuk perdata, satu jabatan untuk agama, satu jabatan untuk militer, dan satu jabatan untuk TUN. Tahun ini, KY menargetkan jumlah usulan calon hakim agung minimal sama seperti pembukaan pendaftaran tahun sebelumnya sebanyak 110 calon. Selain itu, KY untuk pertama kalinya juga membuka pendaftaran calon hakim ad hoc tipikor MA tahun 2016 sejak 11 Februari 2016 hingga 2 Maret 2016. Seleksi yang dilakukan KY itu, untuk mengisi tiga orang sebagai calon hakim ad hoc tipikor di MA berdasarkan surat dari Wakil Ketua Mahkamah Agung RI Bidang Non Yudisial Nomor 4/ WKMA-NY/I/2016 tertanggal 20 Januari 2016 yang berisi permintaan pengisian kekosongan jabatan hakim ad hoc tipikor.  ar

PENGUMUMAN LELANG EKSEKUSI JAMINAN FIDUSIA PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk selaku penerima Jaminan Fidusia berdasarkan Undang – undang No. 42 tahun 1999 tentang Fidusia dengan jasa pra lelang PT. Duta Balai Lelang akan melaksanakan pelelangan umum melalui perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya terhadap asset debitur an. CV. Sarwo Joyo berupa : 1. 1 (satu) unit kendaraan bermotor, Mobil barang Merk UD Trucks, tahun 2012, BPKB No. K 00367826, Nopol W 8727 UZ, an. CV. Sarwo Joyo, terletak di Parkiran PT. Aneka Transindo Utama, JL. Mayjen Sungkono GG 14 No. 8 Gresik (Harga Limit Rp. 310.000.000,-/Uang Jaminan Rp. 150.000.000,-) 2. 1 (satu) unit kendaraan bermotor, Mobil barang Merk UD Trucks, tahun 2012, BPKB No. K 00367824, Nopol W 8723 UZ, an. CV. Sarwo Joyo, terletak di Parkiran PT. Aneka Transindo Utama, JL. Mayjen Sungkono GG 14 No. 8 Gresik (Harga Limit Rp. 310.000.000,-/Uang Jaminan Rp. 200.000.000,-) Pelaksanaan Lelang: Senin, 29 Februari 2016, Pkl. 13.00 WIB di KPKNL Surabaya, Jl.Indrapura No. 5 Surabaya Syarat-syarat lelang : 1. Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui Aplikasi Lelang Email (ALE) dibuka dengan browser pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id/, tata cara dan panduan mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Prosedur Lelang” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. 2. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam dan mengunggah softcopy KTP serta memasukkan data NPWP dan nomor rekening atas nama sendiri. 3. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang sebagaimana tersebut di atas ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA dapat dilihat pada menu “Status lelang” di alamat domain setelah peserta lelang melakukan pendaftaran, login dan mengikuti lelang dan HARUS sudah efektif diterima oleh KPKNL Surabaya selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain di atas sampai dengan hari Senin, 29 Februari 2016 pkl. 12.00 waktu server Aplikasi Lelang Email (ALE) berdasarkan Waktu Indonesia Barat (WIB). 5. Penawaran harga lelang harus menggunakan token yang dikirim secara otomatis ke email masing-masing dan penawaran dapat dikirim berkali-kali. 6. Pembukaan penawaran lelang oleh pejabat lelang dilakukan pada hari Senin, 29 Februari 2016 pkl. 13.00 waktu server Aplikasi Lelang Email (ALE) berdasarkan Waktu Indonesia Barat (WIB). 7. Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 3% (tiga persen) paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Pemenang lelang wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan di seluruh wilayah Indonesia dan uang jaminan akan disetorkan ke kas Negara. 8. Objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Berikut semua perkara yang ada bila terjadi gugatan dari pihak lain / debitur seusai lelang, maka pemenang lelang tidak akan melakukan gugatan kepada KPKNL Surabaya, Bank Danamon, dan PT. Duta Balai Lelang. Termasuk juga bila terjadi pembatalan /penundaan lelang. 9. Peminat lelang bisa melihat objek lelang pada masing-masing lokasi objek lelang dimulai pada saat pengumuman s/d 1 hari sebelum lelang. 10. Terkait tata cara mengikuti lelang, peserta dapat menghubungi KPKNL Surabaya, JL. Indrapura No. 5 Surabaya, telp. (031) 3523516, atau call center DJKN di nomor (021) 500991. Info lainnya hub. PT. Duta Balai Lelang, Toni Liono 081 858 1000. Surabaya, 22 Februari 2016

Terduga di Tangerang terkait Bom Thamrin  Sambungan dari Hal 1

Curi 20 Motor teroris lainnya, Aidin Suryana alias Aji alias Abu Zilan. Aidin Suryana berperan sebagai penggalang dana kelompok teroris dengan cara mencuri kendaraan bermotor yang kemudian dijual. Dari penggerebekan, Densus menyita 20 kendaraan hasil curian. Kendaraan curian itu diduga kuat sebagai sumber pendanaan untuk kegiatan terorisme. Dari pantauan di llokasi, enam terduga teroris yang mengenakan baju tahanan berwarna oranye tampak keluar dari gedung Sat Brimob Detasemen B Pelopor Polri Daerah Jawa Timur di Jalan Raya Ampeldento, Pakis, Malang, menuju kendaraan jenis mini bus yang diparkir tepat di depan gedung. Enam terduga teroris itu berjalan kaki menuju mini bus dengan tangan diborgol dan mata ditutup lakban. Masingmasing terduga teroris dikawal oleh aparat bersenjata lengkap memasuki mini bus. “Ada enam, seperti yang Kalian lihat. Mereka dipindahkan ke Mako Brimob Mabes Polri. Salah satu juga terlibat pencurian kendaraan bermotor dan ditangkap Polres Malang Kota,” kata Kapolres Malang AKBP Yudho Nugroho, Minggu (21/2). Yudho menambahkan saat ditangkap Polres Malang Kota tahun 2013 lalu, Aidin Suryana mengaku mencuri sepeda mo-

tor hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Saat itu belum ditemukan indikasi jaringan teroris. “Belakangan baru diketahui seluruh kendaraan yang dicuri Aidin diperuntukan untuk pendanaan aksi terror. Jadi Aidin ini bisa dikatakan sebagai sepesialis pencari dana untuk timnya,” ujar Yudho. Mengenai teknis keberangkatan keenam terduga teroris ke Jakarta, Yudo menjelaskan, mereka dibawa melalui jalur darat dengan pengawalan 30 personel kemanan. Diperkirakan mereka tiba di Jakarta, Senin (22/16) pagi. Setibanya di Jakarta mereka akan diserahkan ke Mako Brimob Kelapa Dua “Banyak pertimbangan hingga akhirnya dibawa melalui jalur darat. Jika melalui jalur udara kebanyakan maskapai keberatan jika membawa terduga teroris seperti ini. Seluruh barang bukti juga dikirim ke mako Brimob Kelapa Dua jakarta,” imbuhnya. Jumat (19/2) malam, Densus 88 menyergap sebuah mobil di Jalan Raya Kedawung, Ngijo, Jumat malam 19 Februari 2016. Densus 88 menghentikan mobil yang ditumpangi empat terduga teroris di tengah jalan. Sebelumnya, rumah keempat terduga teroris ini digeledah. Antara lain rumah Achmad Ridho Wijaya di Perum Griya Permata Alam Blok JM-07 RT 07 RW11, Rudi Hadianto RT 1 RW 4, Badrodin di Perumahan Green Hills di Desa Ngijo Karangploso

Kabupaten Malang, dan M Romly di Jalan Margojoyo Dusun Jetis Desa Mulyoagung Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Dalam penggeledahan di rumah M Romly yang tuntas sekitar pukul 16.30 WIB, polisi menemukan sejumlah barang bukti. Di antaranya parafin, kaos, celana taktis, foto kopi KTP milik istri Romly, buku daftar nama mujahid dan sebuah motor. “Semua disita dari dalam rumahnya,” kata ketua RW 2, Muhanan, Sabtu (20/2). Menurutnya, polisi menggeledah dengan disaksikan istri dan lima anak Romly. Sementara keberadaan Romly tak diketahui. “Di dalam rumah ada istri dan lima anaknya. Kalau Romly sering tidak di rumah,” katanya. Muhanan mengenal Romly sebagai salah satu warganya sekitar 10 tahun terakhir. Sehari-hari Romly bekerja sebagai pembuat keripik buah yang dipasarkan sendiri. “Ada alatnya. Dia pengusaha keripik buah, dijual sendiri juga,” katanya. Sehari-hari Romly tak pernah bermasalah dengan warga setempat. Muhanan tak menduga dia terlibat teroris. “Tapi kalau sudah ada geledah seperti ini gimana mau tidak percaya,” katanya. Sebelumnya Romly sempat terlibat dalam deklarasi Ansharul Khilafah di Masjid Jami Sulaiman Al Hunaisil di Dusun Sempu, Desa Gading Kulon, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang tahun 2014 lalu. Polisi

mengaku masih mengembangkan hubungan Romly dengan ISIS. “Itu masih dalam pemeriksaan,” kata Kapolres Malang AKBP Yudho Nugraha. Sementara itu, Tim Densus 88 menangkap seorang terduga teroris, diduga terkait dengan insiden di Jalan Muhammad Husni Thamrin, Jakarta Pusat. Penangkapan dilakukan pada Minggu (21/2) sekitar pukul 17.10 WIB. Tampak puluhan anggota Densus 88 dan Tim Gegana Polda Metro Jaya berkeliaran di sekitar Perumahan Suradita, Jalan Ceremai 1 Nomor 15 RT 3/RW 4, Cisauk, Kabupaten Tangerang. Mereka menggerebek rumah terduga teroris Dian Adi Priyana (39). Pelaku dibawa dengan tangan terikat. Ketika diamankan, tak tampak perlawanan dari Dian. Setelah melakukan penyergapan, petugas kemudian mulai melakukan penyitaan barang bukti dari rumah lelaki itu. Antara lain sebuah busur, 20 anak panah, dua keping cakram video tentang pelatihan militer dan jihad, serta sebuah senapan angin. 4 WNI Dideportasi Masih soal terorisme, Pemerintah Singapura mendeportasi empat warga negara Indonesia (WNI) warga Bekasi, Jawa Barat, dan Purbalingga, Jawa Tengah, yang hendak ke Suriah. “Pihak Singapura mencurigai empat WNI itu akan ke Suriah. Singapura selanjutnya berk-

oordinasi dengan Polri untuk mendeportasinya,” kata Kapolresta Barelang Kombes Pol Helmy Santika di Pelabuhan Internasional Batam Centre, Minggu siang (21/2). Keempat WNI tersebut lakilaki warga Bekasi, dan Purbalingga. Seorang di antaranya masih berusia 15 tahun. Kapolres mengatakan beberapa hari lalu keempat orang itu pergi ke Singapura melalui Bandara Soekarno Hatta, Banten. Selanjutnya dari Singapura ke Johor Malaysia, dan kembali lagi ke Negeri Singa. Ia mengaku belum mengetahui apakah mereka sempat tinggal di

Singapura atau hanya melintas sebelum diperiksa pihak berwenang setempat. “Yang jelas awalnya dari dokumen perjalanan yang dimiliki keempatnya. Mungkin SOP (standar operasional prosedur) di Singapura memang seperti itu,” kata Kapolresta. H i ng g a k i n i k at a He my, pihaknya masih akan mendalami. “Kalau memang ada indiksi akan bergabung dengan teroris, kami akan bekerja sama dengan Densus 88 Mabes Polri,” kata dia. Dari Pelabuhan Internasional Batam Centre, keempatnya dibawa ke Mapolresta Barelang di Kota Batam dengan menggendarai mobil Gegana Satbrimob

Polda Kepri dan mendapat pengawalan ketat puluhan petugas bersenjata lengkap. “Sebenarnya keempat WNI itu sudah membeli tiket untuk kembali ke Indonesia melalui Batam. Tapi oleh pihak Singapura tetap dilaporkan kepada kami karena dalam pemeriksaan mengaku hendak ke Suriah,” kata dia. Ia mengatakan, jika dalam pemeriksaan tidak terbukti ada kaitannya dengan terorisme, polisi juga akan menyampaikan ada adanya. “Hingga saat ini kami tidak bisa menyampaikan ada indikasi atau bagaimana. Jika tidak terbukti harus adil,” kata Helmy.  rio, mer, tri, ntr

Hindari Putusnya Tali Silaturahim  Sambungan dari Hal 1

Pembagian Siti Romlah - Surabaya Wa’alaikumussalam Wr. Wb. Ibu yang saya hormati. Dalam pembagian warisan harus jelas siapa yang wafat, siapa ahli warisnya dan berapa tirkahnya (harta peninggalannya). Karena dari itu bisa ditentukan dengan jelas. Jika membaca pertanyaan ibu, maka pengasuh memperkirakan bahwa yang meninggal dunia itu adalah ayah, meninggalkan ahli waris istri, anak-anak dan peninggalannya sejumlah harta baik berupa rumah, tanah dan lainnya. Dari perkiraan di atas, maka

dapat pengasuh jelaskan bahwa isteri dapat 1/8 dan sisanya untuk anak-anaknya dengan perbandingan 2:1, artinya laki-laki dapat dua bagian dan perempuan dapat satu bagian. Hal ini sesuai firman Allah SWT: “Bagi laki-laki dapat bagian dua perempuan”. Terkait pertanyaan ibu, pengasuh bisa menjelaskan bahwa secara prinsip boleh saja ibu me nanyakan pada kakak perem puan suaminya tentang pem bagian waris itu, tapi tolong dipertimbangkan, apakah akan menimbulkan fitnah atau tidak yang akan mengakibatkan putusnya silaturrahim bahkan pertengkaran dengan saudara. Terkait pembagian warisan,

laki-laki dan perempuan pembagiannya 2:1, tapi bisa menjadi 1:1 dengan cara saling ikhlas dan ridha sesama ahli waris. Kalau gara-gara warisan bisa memutus tali silaturrahmi, sebaiknya ibu ikhlas saja dan mudah-mudahan ibu diberi rezeki yang halal dengan cara yang lain. Karena orang yang mengambil harta waris yang bukan haknya biasanya tidak berkah, dan bahkan menimbulkan mushibah baginya atau kalau ibu ingin kejelasan bisa minta bantuan sesepuh keluarga suami ibu, baik paman atau kakek agar mengumpulkan semua ahli waris almarhum, lalu memperjelas semua permasalahan waris dengan panduan dalam agama. 

Editor : Mahrus Ali Layouter : Husni Fahamsyah


03

RELIGI

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

Ubudiyah Waktu-waktu Utama Membaca Alquran DALAM sebuah hadis, Nabi Muhammad saw berkata, “Bacalah Alquran karena kelak ia akan memberikan syafa’at kepada orang yang membacanya,” (HR. Muslim). Ini adalah satu dari sekian banyak dalil tentang keutamaan membaca Alquran. Rasulullah saw menamsilkan orang Islam yang membaca Alquran dengan buah jeruk yang rasanya enak dan harum. Sementara orang Islam yang tidak membaca Alquran seperti buah kurma yang rasanya manis tetapi tidak wangi, (HR. Ibnu Hibban). Seperti halnya salat, baca Alquran juga memiliki waktu-waktu tertentu yang sangat dianjurkan membacanya. Menurut An-Nawawi, waktu yang paling utama ialah ketika salat. Adapun di luar shalat, waktu utamanya adalah pada paruh kedua di malam hari, setelah shalat subuh, dan antara maghrib dan isya. Berikut perincian An-Nawawi dalam al-Adzkar, Artinya, “Adapun waktu utama baca Alquran di luar salat ialah pada malam hari. Paruh kedua malam lebih utama dibanding paruh pertama. Disunahkan juga membacanya ketika selang waktu maghrib dan isya. Sementara waktu siang, yang dianjurkan ialah ketika usai salat subuh. Pada prinsipnya, kapan pun baca Alquran diperbolehkan. Tidak ada kemakruhan untuk baca Alquran kapan saja. Bahkan baca Alquran di waktu yang dimakruhkan salat sekali pun tetap diperbolehkan.” Berdasarkan penjelasan ini, dapat dipahami bahwa terdapat waktu utama baca Alquran baik pada siang maupun malam hari. Pada waktu siang hari, yang sangat dianjurkan ialah setelah salat shubuh. Adapun malam hari, paruh kedua malam lebih diutamakan. Andaikan khawatir tidak terjaga di malam hari, usai salat magrib menjelang isya juga waktu yang sangat baik digunakan untuk baca Alquran. Namun perlu diperhatikan, tidak ada waktu larangan dan makruh baca Alquran. Jadi kapan pun waktunya diperbolehkan untuk membacanya.  nur

IST

KH Said Aqil Siradj (berdiri tiga dari kanan) bersama sejumlah mualaf Jepan dan pengurus PCI NU Jepang.

Ketum PBNU Islamkan 12 Orang Jepang JAKARTA-Dalam kunjungan ke Jepang 13-17 Februari 2015, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj diminta mengislamkan 12 orang yang merupakan sahabat dan teman dari Muhammad Suzuki dan Ahmad Ogawa, dua pengusaha Jepang yang masuk Islam di gedung PBNU bulan Desember 2015 lalu. “Saya diajak ke Jepang oleh dua orang pengusaha muallaf tersebut. Disana, saya juga diminta mensyahadatkan 12 Muslim baru. Ada pemilik hotel, ada pengusaha pelabuhan, asisten walikota, dan lainnya. Saya sangat

terkesan,” katanya, kemarin. Dihadapan para Muallaf tersebut, Kiai Said menekankan bahwa Islam adalah agama yang damai dan membawa rahmat bagi seluruh alam. Selanjutnya, ia juga menyampaikan pentingnya membentuk keluarga. Hal ini dilakukan karena melihat kecenderungan penurunan populasi di Jepang disebabkan penduduknya malas punya anak. Bukan sekadar melanjutkan keturunan, tetapi ia juga menekankan pentingnya menikah untuk membentuk keluarga yang sakinah karena ada

orang yang punya anak tetapi tidak memiliki suami. “Islam menekankan pentingnya menikah untuk membentuk keluarga sakinah,” jelasnya. Dua pengusaha yang sekarang sudah menjadi Muslim tersebut juga berjanji kepada Kiai Said untuk terus mendakwahkan Islam damai kepada teman, kolega, dan karyawannya. Untuk Pengurus Cabang Istimewa (PCINU) Jepang pengusaha tersebut menyatakan

kesediaanya membantu menyediakan kantor yang cukup besar. Dalam kesempatan di Jepang ini, Kiai Said juga menyempatkan diri untuk berkunjung ke Kedutaan Indonesia di Tokyo dan diterima oleh Dubesnya, Yusron Izha Mahendra. Kiai Said mengaku sangat terkesan dengan sikap dan perilaku orang Jepang yang sangat sopan. Ia merasa diperlakukan sangat terhormat oleh mereka. Saat di Tokyo, ia sempat diajak berkeliling kota Tokyo dari udara dengan meng gunakan helikopter.  nur

mutiara hati

Etika Berpendapat ala Rasulullah NABI MUHAMMAD saw sebagai qudwah hasanah (teladan) telah memberikan solusi terbaik bagi umatnya untuk berekspresi menyampaikan argumen, kritik maupun saran terhadap orang lain. Tentu sebagai umat Muhammad kita selayaknya meniru dan mempraktikkan keindahan akhlak yang telah dicontohkan oleh beliau. Keindahan akhlak beliau tentang etika menyampaikan pendapat bisa kita temukan dalam beberapa literatur hadits. Salah satunya dalam sebuah hadits yang terdapat dalam Kitab Sahih Muslim karya Al-Imam Abul Husain Muslim bin al-Hajjaj al-Qusyairi anNaisaburi. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh sahabat Anas ibn Malik tersebut dikisahkan seperti biasa, Nabi Muhammad saw berjalan-jalan bersama para sahabat berkeliling Madinah. Di tengah perjalanan, Nabi bertemu dengan sekelompok kaum yang sedang mengawinkan pohon kurma. Seketika melihat hal itu, Nabi memberikan tanggapan kepada para penduduk tersebut. Saat memberikan tanggapan, Nabi tidak menggunakan kata-kata yang menyebutkan kepastian. Nabi menyampaikan: “Sekiranya mereka tidak melakukan hal itu, pohon kurma itu juga akan tumbuh baik”. Karena yang mengatakan hal itu adalah seorang Nabi, maka masyarakat Madinah pun menaatinya dan akhirnya meninggalkan kebiasaan yang sudah dilakukan turun-temurun. Selang beberapa waktu, ternyata

pohon kurma yang biasanya tumbuh bagus tak sesuai dengan ekspektasi dan kebiasaan. Hingga akhirnya Nabi pun mengetahui bahwa usulannya kepada masyarakat Madinah tersebut malah membuat pohon kurma rusak dan tak tumbuh seperti biasanya. Dengan segala kerendahan hati, Nabi pun berkata kepada para kaum di Madinah tersebut. “Antum a’lamu bi amri dunyakum (kalian lebih mengetahui urusan tersebut).” Dari kisah Nabi Muhammad dan kaum Madinah tersebut setidaknya ada beberapa poin yang bisa kita jadikan pelajaran dan contoh agar kita bisa menyampaikan pendapat secara etis. Pertama, berikanlah kritik, saran dan tanggapan dengan cara yang baik. Sebaik dan sebagus apapun kritik atau saran yang akan disampaikan akan jadi tidak berguna karena tidak disampaikan dengan cara yang baik. Kritik dan saran yang tidak disampaikan dengan cara yang baik itu akhirnya malah menyakiti orang yang diberi kritik, saran maupun tanggapan. Kedua,berpendapatlah sesuai kapasitas anda. Jika suatu permasalahan yang anda tanggapi tidak merupakan bidang yang anda kuasai, maka diam adalah hal yang terbaik. Fenomena sekarang ini, banyak orang yang asal berpendapat bahkan sampai menghina orang yang berbeda pemikiran dengannya. Jika kapasitas orang tersebut setara bahkan lebih tinggi dengan orang dan bidang yang sedang dikomentari, maka hal ini tak masalah.

Namun kenyataanya berbanding terbalik. Banyak orang yang tidak sadar bahwa tanggapan atau komentar yang diberikan tidak lebih baik dengan pendapat orang yang sedang dikomentari. Fenomena yang ada sekarang, banyak orang yang awam dengan perpolitikan mencoba ikut adu gagasan tentang carut marutnya perpolitikan. Contoh yang lain, muallaf yang baru saja beberapa hari lalu belajar Islam mengomentari hal yang disampaikan oleh orang yang belajar Islam bertahun-tahun. Bahkan, ada pula dari mereka yang memvonis kafir ulama hanya karena pendapat ulama tersebut tidak selaras dengan pendapatnya. Hal ini bisa terjadi karena beberapa hal. Salah satunya adalah karena bahan bacaan muallaf tersebut tidak lebih banyak—bahkan kurang—dari bacaan orang yang dikritik bahkan dikafirkannya. Atau muallaf tersebut sebenarnya pernah membaca refrensi yang sama akan tetapi kurang memahami dengan baik karena terbatasnya keilmuan yang seharusnya dipelajari terlebih dahulu sebelum melahap materi dalam sebuah referensi. Sehingga tak pelak menimbulkan kesalahan pemahaman dan interpretasi. Ketiga, sadarlah dan segera minta maaf apabila pendapat atau saran kita ternyata tidak sesuai dengan permasalahan yang ada. Poin yang ketiga ini malah lebih sering terbalik. Orang yang jelas-jelas pendapatnya salah terkadang masih kekeuh dengan pendapatnya. Bahkan

mati-matian membuat apologi dan legitimasi agar pendapat tersebut terlihat benar. Saat sudah terjadi seperti ini maka selesailah diskusi ataupun pertukaran gagasan ataupun wacana. Karena yang terjadi adalah diskusi yang kurang sehat akibat egoisme salah satu peserta diskusi hanya untuk memenangkan pendapatnya atau pendapat golongan yang diwakilinya. Selayaknya harus difahami bahwa dalam diskusi bukan mencari siapa yang menang dan siapa yang kalah. Namun yang paling penting adalah sejauh mana argumen dan pendapat yang disampaikan bisa match dengan masalah dan bisa dibuktikan sebagai argumen yang solutif dan konstruktif. Jika seseorang yang ingin berpendapat tidak bisa berperilaku dengan tiga poin di atas alias tidak sesuai dengan etika berpendapat yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, maka niscaya fungsi dan esensi pendapat yang disampaikan tidak akan bermanfaat bahkan bisa jadi menyakiti orang yang diberi pendapat. Karena berpendapat tidak hanya sekadar untuk gagah-gagahan atau dianggap hebat oleh orang lain. Inti dari pendapat adalah bagaimana bisa mengubah suatu hal menjadi lebih baik. Tidak ada guna berpendapat jika tidak memberikan atsar (pengaruh) terhadap suatu permasalahan. Sebab berpendapat adalah semata melaksanakan sunnatullah yang termaktub dalam surat al-Ashr: “wa tawaashau bil haqqi wa tawaashau bis shabri”.  nur

Mahasiswa Indonesia Ciptakan Aplikasi Halal di Taiwan

IST

HALAL: Salah satu resto di Taiwan yang menuliskan label halal JAKARTA- Dua orang mahasiswa Indonesia, Aris Kusumo Diantoro dan Faisal Fahmi menciptakan program aplikasi berbasis Android untuk membantu menemukan produk dan pelayanan halal di Taiwan. Keduanya sedang menempuh program magister di National Chiao Tung University (NCTU) Taiwan. “Saat ini pengetahuan mengenai kehalalan masih rendah. Muslim yang datang ke Taiwan tentunya akan merasa khawatir dengan makanan dan lingkungan di Taiwan,” ujar Aris yang berasal dari Sleman, Yogyakarta, Minggu (21/2), kemarin.

Ia berharap aplikasi yang diberi nama “Taiwan Halal” mampu mengatasi masalah yang dialami umat Islam, baik pekerja, pelajar, maupun wisatawan, yang menginginkan produk dan pelayanan halal di Taiwan. “Sebagai umat Islam, kami harus berusaha secara maksimal untuk mengikuti aturan halal atau haramnya satu produk atau layanan,” ujar remaja yang juga aktif di Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan itu. Aris menyadari banyak pekerja, pelajar dan wisatawan Muslim di Taiwan yang sering kali mengalami kesulitan untuk mendapatkan produk dan jasa sesuai syariat Islam. “Melalui aplikasi ini, umat Islam di Taiwan nanti akan mendapatkan banyak informasi mengenai restoran atau rumah makan halal, hotel yang memberikan pelayanan halal, masjid, dan komunitas Muslim di Taiwan. Kami berharap program yang dapat diakses melalui telepon seluler dan komputer ini dapat memandu mereka,” ujarnya didampingi Faisal Fahmi yang berasal dari Cilacap, Jawa Tengah. Faisal yang bertindak sebagai programmer meminta masukan dari para pengguna agar aplikasi tersebut semakin mendekati kesempurnaan dalam memberikan pelayanan dan informasi mengenai kehalalan di Taiwan. tar

Editor : Mahrus Ali Layouter : Manila


04

SPORT

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

Sepakbola

Mourinho Kembali Latih Inter ITALIA - Mantan pelatih Inter Milan, Jose Mourinho, mengungkapkan kemungkinan dirinya kembali melatih klub asal kota Milan itu. Menurut Mourinho, kemungkinan itu ada karena dirinya juga pernah melatih Chelsea setelah hengkang dari sana. “Saya tidak akan melatih Inter tahun depan dan Moratti juga tidak meminta,” ujar Mourinho dikutip Superball.id dari Football Italia, Minggu (21/2). “Mungkin ke depannya, karena saya pernah kembali ke Chelsea setelah sebelumnya melatih di sana.” Mourinho saat ini sedang tidak membesut klub manapun. Terakhir, pelatih asal Portugal yang pernah membesut Real Madriditu melatih klub kota London, Chelsea. Inter pernah dilatih Mourinho pada 2008 hingga 2010. Sayangnya mengutip saudari mantan presiden Inter Milan Massimo Moratti, Mourinho, yang dipecat Chelsea dua bulan silam, belakangan ini dikaitkan dengan jabatan Louis van Gaal di United yang terus menghadapi kesulitan di Old Trafford. Sementara itu, menurut laporan yang beredar di Italia itu, Mourinho mengikat kesepakatan prakontrak dengan United yang Kamis pekan ini kalah 1-2 dari tim Denmark Midtjylland di Liga Europa. Lebiih dalam situs Calciomercato.com mengklaim bahwa Bedy Moratti, saudari mantan pemimpin Inter Massimo, telah makan siang bersama dengan Mourinho dan saudaranya di Milan.  net DUTA/IST

MENUJU F1: Pebalap Indonesia Rio Haryanto bertanding di ajang Formula 1 bersama tim Manor Racing selama satu musim penuh.

Rio Siap Kebut MRT05 Hari Ini Diluncurkan di Sirkuit Catalunya

Jose Mourinho Mantan pelatih Inter Milan

JAKARTA - Pebalap Indonesia, Rio Haryanto bersama tim asal Inggris, Manor akan segera memperlihatkan tampilan mobil balap yang akan digunakan untuk bersaing di lintasan balap F1 musim 2016. Acara peluncuran mobil balap Rio akan digelar di sirkuit Catalunya, Barcelona hari ini, Senin (22/2) waktu setempat. Rio akan menggunakan mobil balap Manor MRT05 dengan memakai nomor balap 88. Mobil balap ini menggunakan mesin mobil balap F1 yang disuplai oleh Mercedes. Meski sampai saat ini belum ada pengumuman resmi mengenai spesifikasi detail MRT05, tapi dikabarkan mobil ini merupakan p kolaborasi antara dua produsen besar,, y yakni

Mercedes-Benz untuk mesin dan transmisi dari Williams Advanced Engineering. Bahkan sebelum Rio, Manor Racing juga mengambil Pascal Wehrlein yang merupakan pebalap junior Mercedes-Benz. Dengan hal ini memungkinkan MRT05 yang akan digunakan Rio mengaplikasi teknologi andalan Mercedes-Benz, yakni wind tunnel. Hal ini memungkinkan mobil yang akan dikendarai Rio merupakan rancangan dari Tombaiz yang pernah bekerja untuk Benetton dan McLaren, dan terkenal sebagai salah satu master aerodinamis di balap F1. Rio mengaku sudah tidak sabar lagi untuk mencoba kendaraan bermesin Mercedes y g akan menjadi j gg g y itu. yang tunggangannya

“Saya akan berangkat ke Barcelona untuk uji coba resmi. Manor musim ini menggunakan mesin Mercedes. Jelas tim ini akan mendapatkan fasilitas lebih dari Mercedes,” kata Rio dikutip Antara. Menurut dia, tim Manor Racing dibilang menjadi Tim B Mercedes setelah ada pebalap yang didukung penuh oleh pabrikan asal Jerman itu yang menjadi rekan satunya. Kondisi ini dinilai sangat menguntungkan. Dengan kondisi tersebut, kata dia, pihaknya akan memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. Sebagai debutan, Rio juga tidak akan mengecewakan pihak-pihak yang selama ini memberikan dukungan hingga bisa masuk Formula 1. “Saya akan berusaha memberikan yang terbaik. Ini adalah peluang saya,” kata pepy g mulai aktif balapan p j usia balap yang sejak

enam tahun itu. Sementara nomor 88 dipilih karena dianggap sebagai nomor favoritnya. “Nomor 88 saya pilih karena pada 2009 saya tampil sukses di ajang Formula Asia (dengan nomor 88). Dan saya ingin memakainya lagi di GP3 dan GP2 Series, tapi ada regulasi (yang tidak memperbolehkan penggunaan nomor itu),” terang Rio. Tim Manor Racing tahun ini menggunakan mesin yang berbeda dibandingkan tahun lalu. Pada musim 2015, tim asal Inggris ini menggunakan mesin ferari, sedangkan musim ini mengandalkan Mercedes. Hal ini juga diakui oleh Racing Director Manor, Dave Ryan. Dengan senjata MRT05 ini, Rio akan memulai laganya di balap F1 yang berlangsung di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, p pada 18-20 Maret.  net

Editor : Moch Nasir Layouter: Manila


05

EDUKASI

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

IPNU-IPPNU Jombang

Gandeng OSIS, Gelar Makesta JOMBANG – Berbagai upaya terus dilakukan Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama, dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Kabupaten Jombang, untuk memaksimalkan kaderisasi di lingkungan sekolah. Salah satunya dengan menggandeng pengurus OSIS Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Tambakberas. Pengkaderan ini diwujudkan dengan menggelar Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) yang diikuti sekitar 210 siswa MTsN setempat. Kegiatan yang digelar di gedung serbaguna Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang ini dibuka oleh Wakil Ketua Bidang Kesiswaan (Wakabid) MTsN Tambakberas, Mashuda, Sabtu (20/2). Makesta sendiri digelar selama dua hari hingga Minggu (21/2) kemarin, dengan menyuguhkan beberapa materi yang sifatnya menumbuhkan semangat kepemimpinan, dan pengetahuan tentang IPNU-IPPNU. Di hari pertama peserta mendapat

materi kepemimpinan dan keorganisasian, dalam hal ini disampaikan Ketua Keamanan dan Ketertiban (KAMTIB) Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang. S edangkan materi selanjutnya tentang kelembagaan IPNU-IPPNU, dipandu Sekretaris PC IPPNU Jombang Nur Isna dan Sekretaris PC IPNU Jombang M Ihsanuddin Haidar. Keduanya memaparkan tentang sejarah bedirinya IPNUIPPNU, arti logo, visi misi, mars serta perangkat-perangkat yang dibutuhkan. “IPNU dan IPPNU adalah pengkaderan pertama dalam NU. Jadi kalau mau kenalan sama NU ya masuk IPNU atau IPPNU dulu. Dan lagian kita juga berada di Jombang, yang mana sebagai kota asal para pendiri NU, ada Mbah Hasyim, Mbah Wahab dan juga Mbah Bisri. Apalagi kita di Tambakberas, ada Mbah Wahab pula. Sayang sekali kalau sampai tak kenal Organisasi ini,” kata Haidar usai menyampaikan materinya.nuo

Rembuknas

Kemendikbud Bahas Kreativitas Anak JAKARTA - Ratusan stakeholder pendidikan akan berkumpul dalam Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK). Agenda tahunan ini dihelat pada 21-23 Februari di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kemendikbud di Sawangan, Depok, Jawa Barat. RNPK 2016 mengambil tema “Meningkatkan Pelibatan Publik dalam Membangun Ekosistem Pendidikan dan Kebudayaan di Pusat dan Daerah”. Peserta RNPK 2016 tidak hanya datang dari dunia pendidikan tetapi juga kalangan lain di masyarakat guna menampung lebih banyak best practise pendidikan. Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama Luar Negeri Kemendikbud Suharti menyebut, tahun ini RNPK akan membahas berbagai tema. “Termasuk gerakan revolusi mental, peningkatan akuntabilitas serta peningkatan kreativitas anak-anak dan pelaku pendidikan, yang akan dibahas dalam sidang pleno,” ujar Suharti, Minggu (21/2). Sidang pleno tersebut, kata Suharti, juga akan diisi oleh narasumber dari luar kalangan pendidikan yaitu dunia usaha dan masyarakat umum. CEO General Electric Handry Satriago, Ade Irawan (ICW), Senior Advisor for Knowledge and Resource Center Abdul Malik Gismar serta motivator Rene Suhardono (Indonesia Mengajar) diagendakan turut menjadi narasumber sidang pleno RNPK 2016.okz

NUO

MAKESTA: Para peserta Makesta saat mengikuti materi kepemimpinan dan pengetahuan tentang IPNU-IPPNU di gedung Serbaguna Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang, kemarin.

Banyuwangi Siapkan Beasiswa Disabilitas Bupati Anas: Kita Anggarkan Rp 300 Juta BANYUWANGI – Program beasiswa Banyuwangi Cerdas terus dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi. Tahun ini, Pemkab setempat akan memberikan beasiswa khusus untuk para penyandang disabilitas. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, penyandang disabilitas yang memenuhi syarat diberi fasilitas beasiswa kuliah sampai selesai, sesuai dengan jurusan yang diminati. “Tahun ini, alokasi untuk anak-anak penyandang disabilitas sebesar Rp 300 juta yang bisa dimanfaatkan untuk membiayai kuliah mereka,” katanya saat acara silaturahim bersama ribuan warga di pendopo

Kehilangan STNK dan BPKB

kabupaten, Minggu (21/2). Anas mengatakan, beasiswa yang diberikan meliputi biaya pendidikan dan biaya hidup. Bagi yang memiliki prestasi apapun, baik akademik, seni dan lainnya bisa mendaftar untuk mendapatkan beasiswa ini melalui sekolah dan desa atau lembaga terkait. “Beasiswa ini diharapkan bisa meningkatkan kualitas SDM sekaligus menciptakan akses pendidikan yang sama untuk semua anak. Insya Allah akan kami tambah terus. Sebelumnya Rp 150 juta, tahun ini naik jadi Rp 300 juta, tahun depan bisa Rp 500 juta,” ujarnya. Beasiswa anak penyandang disabilitas itu melengkapi beasiswa

Banyuwangi Cerdas yang tahun ini dialokasikan Rp 3,75 miliar. Beasiswa itu juga dimanfaatkan untuk membiayai anak-anak muda Banyuwangi berkuliah di berbagai perguruan tinggi. Beasiswa Banyuwangi Cerdas dilaksanakan sejak 2011 dan kini telah dikucurkan Rp 10,7 miliar yang membiayai sekitar 700 anak muda Banyuwangi untuk kuliah di berbagai perguruan tinggi. Selain beasiswa, Pemkab Banyuwangi memfasilitasi pelatihan keterampilan bagi para penyandang disabilitas. Di antaranya yang sudah berjalan adalah pelatihan memijat bagi penyandang tuna netra serta pemberian materi tentang usaha ekonomi produktif. “ U p ay a i nt e r ve n s i u nt u k penyandang disabilitas harus melampaui hal-hal yang bersifat amal, tapi sudah wajib berkonsep pemberdayaan, seperti beasiswa,

DOK

ABDULLAH AZWAR ANAS pelatihan, dan penguatan ekonomi,” katanya. Dia mengatakan salah satu wujud nyata untuk mendorong peningkatan kualitas SDM tanpa terkecuali untuk penyandang disabilitas adalah dengan memperbanyak sekolah-sekolah inklusif

yang ditunjang dengan fasilitas dan guru berkompeten. Saat ini, katanya, Banyuwangi memiliki 122 sekolah inklusif yang menerima 453 siswa penyandang disabilitas. Sekolah itu terdiri atas 29 sekolah PAUD, 44 SD/MI, 26 SMP/MTs, dan 23 SMA/MA/ SMK. Sekolah-sekolah tersebut dilengkapi dengan 92 orang guru pembimbing khusus dan sarana prasarana yang memadai bagi anak penyandang disabilitas. “Kehadiran sekolah-sekolah inklusif tersebut memberi kemudahan bagi anak penyandang disabilitas. Salah satunya, mereka bisa bersekolah yang terdekat dengan rumah. Anak penyandang disabilitas bisa belajar di sekolah reguler, mempelajari mata pelajaran yang sama dan mengikuti semua kegiatan di sekolah tanpa ada diskriminasi,” kata Anas. jam, ara

Hub: 0813 3139 0669 ( Endah) , 0813 5772 0200 ( Verda )

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

SURABAYA

Kehilangan STNK L 5077 FL YAMAHA THN 2013 a/n. HARIYADI d/a.PERUM BUMI AYU INMDAH B 2/11 Sby 22.02.2016

Kehilangan STNK L 2333 OW a/n. MOH SUN’AN d/a. KAUMAN ASRI NO.16-A 22.02.2016

Kehilangan STNK L 6123 EU a/n. SARIANI d/a. KARANG ASEM NO .22-D 20.02.2016

Kehilangan STNK L 5626 PJ a/n Soetrisno d/a Kapasan Dlm. 1/35.

Kehilangan STNK L 1584 WQ a/n. DEWI KARTINI d/a. SAMBIKEREP INDAH BLOK F4 NO.25 18.02.2016

Kehilangan STNK M 4760 GL a/n. HOTIMAH d/a. DS BULUK AGUNG KLAMPIS 18.02.2016

Kehilangan STNK L 2799 VX a/n. Dwi Ratna S d/a. jl Bibis Tama 5/16. 18.02.2016

Kehilangan STNK L 1511 BR KIJANG INOVA a/n. HERMANSYAH ARMANTO d/a. TAMBAK SEGARAN WTN 16 MHF XR35XC1008047 2KD6985451 22.02.2016

Kehilangan STNK L 4647 CA a/n. RIEZKY ARYA A d/a. RUNGKUT MENANGGAL G/5 22.02.2016

Kehilangan STNK L 4454 FR a/n. WARNI TANJUNG d/a. GUBENG KERTAJAYA 9-B DLM 29 20.02.2016

Kehilangan STNK L 4296 EU a/n Santoso d/a Kalijudan Madya 6/4.

Kehilangan STNK L 6058 DG a/n. SISWATI RAHAYU d/a. AMBENGAN BATU 1/15 18.02.2016

Kehilangan STNK L 6224 XZ a/n. Niswati d/a. jl Dukuh Kapasan Rw/ Rt 2/3. 18.02.2016

Kehilangan STNK L 5142 FI a/n. SURATNO d/a. BRONGGALAN SWH 4-F/85 22.02.2016

Kehilangan STNK L 6989 EN a/n. SLAMET BASUKI d/a. PLOSO TMR 1-F/28 20.02.2016

Kehilangan STNK L 5641 RC a/n Atim d/a Komp. Sidotopo Dipo Brt. 6/57.

Kehilangan STNK L 5580 WZ a/n. AROFAH d/a. TAMBAK PRING TMR VI NO.24-B 18.02.2016

Kehilangan STNK L 6435 WE a/n. Sri Wasiati d/a. jl Sambiarum Blk 5 3/76. 18.02.2016

Kehilangan STNK L 3962 QT a/n. DJOKO SUWARNO d/a. TEMPEL SUKOREJO 1/104 22.02.2016

Kehilangan STNK L 5695 QJ a/n. MOCHAMAD HANAFI d/a. DINOYO TANGSI 6/3 20.02.2016

Kehilangan STNK L 6470 EJ a/n Salmah Misrul d/a Gubeng Kertajaya 2B /1. 19.02.2016

Kehilangan STNK L 5307 XN a/n.OKTA AZIZ d/a. PETEMON BRT 19-C 18.02.2016

Kehilangan STNK L 3899 WI a/n. Abd Madjid d/a. jl Sememi Jaya Sel 59. 18.02.2016

Kehilangan STNK L 5038 W a/n. Sujud jl Banyu Urip Wetan 5/5. 22.02.2016

Kehilangan STNK L 6973 LC a/n. ISKANDAR S d/a. PUCANGAN 3/95-D 22.02.2016

Kehilangan STNK AE 5774 LC a/n. SUPADMI d/a. DAN GALOH RT 03/01 DS. KERSOHARJO KEC GENTENG NGAWI 20.02.2016

Kehilangan STNK L 5624 YC a/n Titik Yulaika d/a Jl. Tambak Mayor Gg. 1/1 0. 19.02.2016

Kehilangan STNK L 5100 ET a/n. YAYUK SUMIATI d/a. NGINDEN PERMATA 1-A 18.02.2016

Kehilangan STNK L 1532 LJ a/n. Setia Budhijanto d/a. jl Dkh Kupang Brt 24/15. 18.02.2016

Kehilangan STNK L 3004 OB a/n. NUR AISAH W d/a. MANYAR SAMBONGAN 76 22.02.2016

Kehilangan STNK L 7845 TU a/n. MULYONO d/a. MAYJEN SUNGKONO DP 1 BL 5/1 22.02.2016

Kehilangan STNK L 5310 FU a/n. SOEPRAT d/a. GUBENG KERTAJAYA 2/36 20.02.2016

Kehilangan STNK L 6951 XC a/n Wiji Insiyah d/a Jl. Sememi Jaya 7-B/16.

Kehilangan STNK W 4757 YO a/n. KRISTIN P d/a. BENDOTRETEK RT 06/02 18.02.2016

Kehilangan STNK L 4836 GA a/n. Winarko d/a. jl Gayungan 4 Gg Sumiah 22. 18.02.2016

Kehilangan STNK L 6023 CA a/n. IMAM SANTOSO d/a. MEDOKAN GG III/37 22.02.2016

Kehilangan STNK L 2620 RW a/n. RONNY H d/a. KAPASARI PEDUKUHAN II/II 22.02.2016

Kehilangan STNK L 6574 CE DENI a/n. ROSITA GUBENG KLINGSINGAN 5/2 20.02.2016

19.02.2016

Kehilangan STNK M 5903 GY a/n. DEA SHAULA d/a. DSN KARANG ASEM NO.19 BANGKALAN 18.02.2016

Kehilangan STNK L 5174 HY a/n. Pri Herminingsih d/a. jl Dkh Kupang Brt 20/16. 18.02.2016

Kehilangan STNK L 5272 WY a/n. Chairil Anam d/a. jl Bibis Tama 9-A. 22.02.2016 Kehilangan STNK L 3152 WI a/n. A. M Sodiq d/a. jl Banyu Urip Wetan 2/77. 22.02.2016

19.02.2016

19.02.2016

19.02.2016

19.02.2016

Kehilangan STNK L 4756 XC a/n Wiji Insiyah d/a Jl. Sememi Jaya 7-B/16.

Kehilangan STNK L 6281 ZA a/n. Dyah Ika R d/a. jl Asemrowo IV/15. 18.02.2016 Kehilangan STNK S 1A W a/n. PT Timur Jaya Panel d/a. jl Tambak Langon 234 Sby 18.02.2016 Kehilangan STNK L 5572 CI a/n Mugiati d/a Kali Kepiting Jy. 4/30. 17.02.2016 Kehilangan STNK L 1751 EH a/n Edi Purnomo d/a Komp. Kruing Indah 126. 17.02.2016 Kehilangan STNK L 6960 BL a/n Budi Wijaksono d/a Kalidami 4/6.17.02.2016 Kehilangan STNK L 5453 DN a/nAgung Sugiarti d/a Setro Br. Utr. 15/32.17.02.2016 Kehilangan STNK L 2434 DE a/n Nur Cahyani d/a Mulyorejo Tgah 3517.02.2016

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

GRESIK

Kehilangan BPKB Yamaha th. 2009 W-2807-LK a/n: Masruroh Afnan S.Pd, MM d/a: Jl. Karimun no. 24 GKB Manyar Gresik .

Kehilangan STNKB Suzuki th. 2012 W-3658-MR a/n: Mardiana Dwi Novita d/a: Dan. Wates Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2015 W-4690-CW a/n: Isnyoto Wahyu Martono d/a: Jl. Nias 61 GKB Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2011 W-6692-KE a/n: Fadhilah Rovyanti d/a: Serayu no.81 Randuagung Gresik.

Kehilangan STNKB W-3101-MD th. 2012 an. Lingga Murrahmawati d/a. Ds. Boteng Menganti Gresik

Kehilangan STNKB W-4963-JZ th. 2014 an. Andyny Parwitasari d/a. Ds. Petiken Driyorejo Gresik

Kehilangan BPKB th. 1996 W-8534-J an. Sudjilah d/a. Jl. RA Kartini 124 Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2011 W-6692-KE a/n: Fadhilah Rovyanti d/a: Serayu no.81 Randuagung Gresik.

Kehilangan STNKB W-3101-MD th. 2012 an. Lingga Murrahmawati d/a. Ds. Boteng Menganti Gresik

Kehilangan STNKB W-4963-JZ th. 2014 an. Andyny Parwitasari d/a. Ds. Petiken Driyorejo Gresik

Kehilangan BPKB th. 1996 W-8534-J an. Sudjilah d/a. Jl. RA Kartini 124 Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB Toyota th.2013 W-9-M a/n: Milah d/a: Alam Labak 5 Menganti Gresik.

Kehilangan STNKB W-3225-LQ th 2013 an. Lailatus Munawaroh d/a. Ds. Menganti Gresik

Kehilangan STNKB W-8604-UD th. 1997 an. PT. Varia Usaha d/a. Jl. Veteran 129 Singosari Gresik

Kehilangan STNKB W-6026-HD th. 2010 an. Muhammad Syaifuddin d/a. Ds. Mojowuku Kedamean Gresik

Kehilangan STNKB Toyota th.2013 W-9-M a/n: Milah d/a: Alam Labak 5 Menganti Gresik.

Kehilangan STNKB W-3225-LQ th 2013 an. Lailatus Munawaroh d/a. Ds. Menganti Gresik

Kehilangan STNKB W-8604-UD th. 1997 an. PT. Varia Usaha d/a. Jl. Veteran 129 Singosari Gresik

Kehilangan STNKB W-6026-HD th. 2010 an. Muhammad Syaifuddin d/a. Ds. Mojowuku Kedamean Gresik

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3639-JI a/n: Tri Retno Wulandari d/a: Perum Banjarsari Blok D2 Manyar Gresik.

Kehilangan STNKB Toyota th.2013 W-9-M a/n: Milah d/a: Alam Labak 5 Menganti Gresik.

Kehilangan STNKB W-3225-LQ th 2013 an. Lailatus Munawaroh d/a. Ds. Menganti Gresik

Kehilangan STNKB W-8604-UD th. 1997 an. PT. Varia Usaha d/a. Jl. Veteran 129 Singosari Gresik

Kehilangan STNKB W-6026-HD th. 2010 an. Muhammad Syaifuddin d/a. Ds. Mojowuku Kedamean Gresik

Kehilangan STNKB Honda th.2013 W-3121-MQ a/n: Erna Suhaeny d/a: Jl. Pancawarna 4.1 no.3 Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-5131-C a/n: Sri Djumiyati d/a: Telaga Timun 1 no. 23 Pedurungan Semarang.

Kehilangan STNKB W-2566-JM th. 2008 an. Rohmad Ari¿n d/a. Ds. Wates Tanjung Wr. Anom Gresik

Kehilangan STNKB HONDA W-6591KA an. Muhari d/a. Dsn. Pereng Wetan RT.16 RW.7 Melirang Bungah Gresik

Kehilangan STNKB W-2345-AE th. 2011 an. Hj. Nur Khosyiah d/a. Ds. Nongko Kerep Bungah Gresik

Kehilangan STNKB Honda th.2013 W-3121-MQ a/n: Erna Suhaeny d/a: Jl. Pancawarna 4.1 no.3 Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-5131-C a/n: Sri Djumiyati d/a: Telaga Timun 1 no. 23 Pedurungan Semarang.

Kehilangan STNKB W-2566-JM th. 2008 an. Rohmad Ari¿n d/a. Ds. Wates Tanjung Wr. Anom Gresik

Kehilangan STNKB HONDA W-6591KA an. Muhari d/a. Dsn. Pereng Wetan RT.16 RW.7 Melirang Bungah Gresik

Kehilangan STNKB W-2345-AE th. 2011 an. Hj. Nur Khosyiah d/a. Ds. Nongko Kerep Bungah Gresik

Kehilangan STNKB Honda th.2013 W-3121-MQ a/n: Erna Suhaeny d/a: Jl. Pancawarna 4.1 no.3 Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2009 W-5131-C a/n: Sri Djumiyati d/a: Telaga Timun 1 no. 23 Pedurungan Semarang.

Kehilangan STNKB W-2566-JM th. 2008 an. Rohmad Ari¿n d/a. Ds. Wates Tanjung Wr. Anom Gresik

Kehilangan STNKB HONDA W-6591KA an. Muhari d/a. Dsn. Pereng Wetan RT.16 RW.7 Melirang Bungah Gresik

Kehilangan STNKB W-2345-AE th. 2011 an. Hj. Nur Khosyiah d/a. Ds. Nongko Kerep Bungah Gresik

Kehilangan STNKB Yamaha th. 2011 W-6692-KE a/n: Fadhilah Rovyanti d/a: Serayu no.81 Randuagung Gresik.

Kehilangan STNKB W-3101-MD th. 2012 an. Lingga Murrahmawati d/a. Ds. Boteng Menganti Gresik

Kehilangan STNKB W-4963-JZ th. 2014 an. Andyny Parwitasari d/a. Ds. Petiken Driyorejo Gresik

Kehilangan BPKB th. 1996 W-8534-J an. Sudjilah d/a. Jl. RA Kartini 124 Kebomas Gresik

Kehilangan STNKB W-3091-KJ th. 2013 an. Suhar Herlin Ningsih d/a. Ds. Prambangan Kebomas Gresik

Kehilangan BPKB Yamaha th. 2009 W-2807-LK a/n: Masruroh Afnan S.Pd, MM d/a: Jl. Karimun no. 24 GKB Manyar Gresik . Kehilangan BPKB Yamaha th. 2009 W-2807-LK a/n: Masruroh Afnan S.Pd, MM d/a: Jl. Karimun no. 24 GKB Manyar Gresik . Kehilangan STNKB Yamaha th. 2009 W-2807-LK a/n: Masruroh Afnan S.Pd, MM d/a: Jl. Karimun no. 24 GKB Manyar Gresik. Kehilangan STNKB Yamaha th. 2009 W-2807-LK a/n: Masruroh Afnan S.Pd, MM d/a: Jl. Karimun no. 24 GKB Manyar Gresik. Kehilangan STNKB Yamaha th. 2009 W-2807-LK a/n: Masruroh Afnan S.Pd, MM d/a: Jl. Karimun no. 24 GKB Manyar Gresik. Kehilangan STNKB Suzuki th. 2012 W-3658-MR a/n: Mardiana Dwi Novita d/a: Dan. Wates Driyorejo Gresik. Kehilangan STNKB Suzuki th. 2012 W-3658-MR a/n: Mardiana Dwi Novita d/a: Dan. Wates Driyorejo Gresik.

Kehilangan STNKB Tanah th. 2015 W-4158-KQ a/n: Sulaimah d/a: Harun Tohir 15/3 Gresik. Kehilangan STNKB Tanah th. 2015 W-4158-KQ a/n: Sulaimah d/a: Harun Tohir 15/3 Gresik. Kehilangan STNKB Tanah th. 2015 W-4158-KQ a/n: Sulaimah d/a: Harun Tohir 15/3 Gresik. Kehilangan STNKB th. 2014 W-4881JL a/n: Agus Kusuma Wardana d/a: Jl. Gub. Suryo 5-E/25 Gresik. Kehilangan STNKB th. 2014 W-4881JL a/n: Agus Kusuma Wardana d/a: Jl. Gub. Suryo 5-E/25 Gresik. Kehilangan STNKB th. 2014 W-4881JL a/n: Agus Kusuma Wardana d/a: Jl. Gub. Suryo 5-E/25 Gresik. Kehilangan STNKB Yamaha th. 2015 W-4690-CW a/n: Isnyoto Wahyu Martono d/a: Jl. Nias 61 GKB Kebomas Gresik. Kehilangan STNKB Yamaha th. 2015 W-4690-CW a/n: Isnyoto Wahyu Martono d/a: Jl. Nias 61 GKB Kebomas Gresik.

Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3639-JI a/n: Tri Retno Wulandari d/a: Perum Banjarsari Blok D2 Manyar Gresik. Kehilangan STNKB Honda th. 2014 W-3639-JI a/n: Tri Retno Wulandari d/a: Perum Banjarsari Blok D2 Manyar Gresik.

Editor : Endang Lismari Layouter : Manila


06

OPINI

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

Editorial Revisi UU KPK Kurang Kerjaan PEMERINTAH dan DPR tak kunjung paham kehendak rakyat. Rencana revisi UU No 30 tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sudah jelas-jelas ditolak masyarakat luas, masih saja direncanakan. Lucunya lagi, sekarang ‘mandeg mayung’ alias jalan di tempat. Walhasil pro kontra soal revisi UU KPK tak kunjung tuntas. Wakil rakyat baru mengagendakan sidang paripurna DPR untuk pengambilan keputusan draft RUU KPK sebagai inisiatif DPR Selasa (23/2) besok. DPR tampaknya tak mau berbuat sendiri, mereka menunggu Presiden Jokowi pulang dari ke Amerika Serikat. Padahal, bisa jadi, presiden juga berharap DPR jalan sendiri, kalau rakyat marah, maka DPR yang akan berhadapan dengan mereka. Tetapi, rupanya wakil rakyat tak mau kalah cerdas. Pilihan menunda paripurna hingga besok, selain alasan teknis ketidaklengkapan pimpinan DPR, tentu, ada alasan yang bersifat politis. Ya itu tadi, menunggu Presiden Jokowi datang, DPR tidak mau menjadi kambing hitam sendiri dalam revisi UU KPK ini. Inilah akhlak politisi kita. Mereka lebih mementingkan pencitraan ketimbang kerja benar. Padahal, jika memang mereka yakin benar dan ngotot hendak merevisi UU KPK, maka, seyogyanya berada di depan. Hadapi penolakan publik dengan jantan. Bukan main petak umpet. Begitu juga pemerintah, jika semangat revisi UU KPK itu diyakini lebih baik, maka, tidak perlu kucing-kucingan. Masih terlalu banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Semangat merevisi UU KPK, baik dari DPR maupun pemerintah, hanya menimbulkan kesan dua lembaga ini kurang kerjaan. Padahal, sudah terang benderang, bahwa, sejak awal secara prinsip presiden dan sebagai anggota DPR sudah setuju perubahan UU KPK. Buktinya? Persetujuan presiden tentang perubahan UU KPK masuk dalam daftar Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2016 menjadi bukti otentik keinginan Presiden untuk merevisi UU tersebut. Revisi UU KPK ini masuk dalam daftar panjang Prolegnas 20152019. Bahkan pada Juni 2015 lalu, pemerintah mengusulkan agar revisi UU KPK masuk Prolegnas Prioritas 2015. Sementara DPR sendiri bersikap sama. Hanya saja keduanya terlihat gamang ketika mayoritas rakyat menolak revisi tersebut. Sampai-sampai DPR khawatir pemerintah menarik diri, menolak revisi, sehingga bisa berakibat fatal, revisi tidak bisa berjalan. Dari sini, tampak ‘permainan’ para elit. Maka, tidak salah kalau kemudian kekuatan rakyat turun gunung. Aksi demo penolakan revisi UU KPK terus bergulir. Bahkan para pemuka agama dan organisasi masyarakat di Indonesia juga membulatkan tekad untuk menolak rencana busuk itu. Ada 14 pemuka agama dan organisasi masyarakat yang berkumpul di gedung PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat. Intinya, tidak ada jalan untuk menggerogoti ‘kekebalan’ KPK. Artinya, revisi UU KPK yang oleh pemerintah dan DPR dikatakan untuk memperkuat lembaga antirasuah, hanya omong kosong belaka. Tidak bisa dipercaya. Alasannya sederhana. KPK dengan UU yang ada sekarang sudah cukup kuat, hasilnya sudah dipercaya publik. Walhasil, para koruptor kelimpungan, sampai-sampai pejabat Mahkamah Agung saja kena Operasi Tangkap Tangan (OTT). Bahkan menurut Ketua KPK Agus Rahardjo, kalau KPK bekerja lebih ganas, maka, penghuni Senayan (Gedung DPR RI) akan memenuhi ruang tahanan korupsi. Ini menunjukan betapa dahsyat praktek korup di lembaga wakil rakyat. Begitu juga jajaran birokrasi. Mantan Ketua Mahkamah Agung, Harifin Tumpa, mengakui, bahwa terkait tertangkapnya pejabat MA oleh KPK, menunjukkan organisasi di MA ini sudah keliru sejak awal, sehingga memberi peluang bagi oknum-oknum di dalam MA untuk ‘bermain’. Dulu, katanya, penanganan perkara hanya di bawah kepaniteraan tidak ada kesekretariatan. Tetapi dengan adanya sistem satu atap semuanya berubah. Bukan perbaikan malah penggerogotan. Nah? Jadi? Tidak keliru kalau publik khawatir adanya permainan di balik rencana revisi UU KPK. Apalagi dengan gamblang kita saksikan pro-kontra dalam diri pemerintah sendiri tak terhindari. Ironisnya, pro-kontra itu sama-sama ingin memperkuat lembaga KPK, ini yang mustahil terjadi. Ada yang mendorong perubahan UU KPK, ada pula yang menyiratkan menolak perubahan. Tetapi, dua-duanya beralasan untuk memperkuat KPK. Rakyat tidak bisa diapusi, tak biss dibujuki, tak mau dikadali. Apa pun alasan pemerintah dan DPR, revisi UU KPK adalah modus untuk memperlemah KPK. Mana ada lembaga yang sudah kuat mau diperkuat. Waallahu’alam bish-shawab. 

Semangat merevisi UU KPK, baik dari DPR maupun pemerintah, hanya menimbulkan kesan dua lembaga ini kurang kerjaan.”

Surat Pembaca

Menggali Orientasi Tradisi Menulis Kaum Santri Oleh: Muhammad Al-Fayyadl* SEBAGAI kaum santri, kita mengetahui bahwa dunia terus berubah, dan kita menyadari bahwa kaum santri tidak lagi menulis untuk tujuan-tujuan yang sepenuhnya sama dengan tujuan generasi para pendahulu, salafuna ash shalihin, setidaknya sebelum 1854, tahun diperkenalkannya edisi cetakan pertama AlQuran, yang mengawali percetakan kitab kuning dalam skala yang luas. Peralihan medium, dari tradisi manuskrip ke tradisi percetakan, turut menandai peralihan kesadaran kaum santri, yang semakin meluas dan kosmopolit, menyentuh satu ujung dunia ke ujung dunia yang lain, sekaligus memasukkan kita ke dalam ritme rampak “modernitas” yang cepat dan haus kebaruan. Hal itu bersamaan dengan diperkenalkannya suratkabar dan jurnal ke dunia literer kaum santri; kita mencatat tahun 1929, di bawah asuhan Kiai Muhammad Iljas, kepala madrasah Salafiyyah Syafi’iyyah dan lulusan sekolah Belanda HIS di Surabaya, Pesantren Tebuireng mulai memperkenalkan para santri kepada produk-produk cetakan modern: koran, majalah, dan buku-buku cetakan berbahasa Latin. Sejak saat itu, bisa dibilang, dunia baca-tulis kalangan pesantren mengalami perluasan dan turut melibatkan kaum santri dalam keriuhan “zaman bergerak” yang memasukkan santri ke dalam arus gelombang nasionalisme dan isu-isu sosial-politik internasional. Kita mengetahui bahwa hanya lima puluh tahun sejak 1800, umat Muslim di dunia telah diubah secara mendasar oleh diperkenalkannya teknologi percetakan, yang menghapus secara bertahap tradisi manuskrip dari budaya literasi umat Muslim—dan perubahan ini juga menyentuh pelosok-pelosok Nusantara, yang berabad-abad sebelumnya telah hidup dengan peradaban manuskrip yang kuat. Di satu sisi, Revolusi Gutenberg menciptakan ledakan naskah cetak yang bisa diakses oleh siapa saja, dan di bumi Nusantara mendorong terciptanya ledakan jumlah kaum santri yang melek aksara, dengan akses keilmuan yang semakin

SMS

suatu “komunitas terbayang” pembacapembaca, yang menghubungkan santri di Indonesia dengan santri-santri dari belahan lain di dunia. Seiring dengan diperkenalkannya suratkabar dan jurnalisme cetak, publik yang dihadapi oleh kaum santri juga semakin beragam, tidak terbatas lagi pada pembaca literatur keagamaan. Kaum santri dituntut untuk tidak selalu tampil dalam identitas tradisionalnya, tetapi meleburkan diri dalam pergaulan literasi yang mungkin cenderung menghilangkan latar belakang keagamaannya. Kiprah kaum santri dalam jurnalisme cetak mempertemukan santri kepada publik yang sangat cair dan sulit ditebak. Di sisi lain, tuntutan pendidikan tinggi modern terhadap pesantren turut mendorong kaum santri untuk melayani audiens baru: publik akademik internasional. Para santri dituntut untuk menghadirkan kembali karakter kecendekiawanan, tidak dalam tampilan sebagai ulama atau pemuka agama, tetapi sebagai pengkaji agama yang kritis. Ketiga perubahan itu belum kita kaji tuntas, atau petakan dampak-dampaknya. Maka, setiap kali kita dihadapkan pada persoalan “sampai di mana tingkat kemajuan tradisi menulis di pesantren”, kita kaum santri masih dihinggapi kebingungan mengenai kiprah kita sesungguhnya dalam dunia tulis-menulis. Apakah kita telah menjadi produsen dari gagasan dan tradisi pengetahuan kita sendiri? Ataukah kita masih menjadi konsumen dari gagasan dan tradisi pengetahuan orang lain? Sejauh mana kesantrian itu tercermin dari karya-karya yang telah kita ciptakan?. Pertanyaan-pertanyaan itu sulit dijawab tanpa menjawab sederet pertanyaan yang juga sama pentingnya: Mengapa santri menulis? Untuk siapa santri menulis? Dan, menulis tentang apa?. Kita kaum santri menulis pertamatama untuk tujuan konservasi, menyelamatkan warisan pemikiran ulama terdahulu melalui karya-karya yang mu’tabarah, yang telah menjadi teksteks inti (nucleus of texts) dari kosmologi pengetahuan di pesantren dan jaringan keilmuan pesantren.  *Alumnus Pondok Pesantren An-Nuqayah, Guluk-guluk, Sumenep.

Dadiet Syahbandiah, diet2000@yahoo.com

MASYARAKAT

As’ad Said Ali Dr. H. Alwi Shihab

Pemimpin Umum/Penanggung Jawab : Drs. H. Choirul Anam Direktur : Mokhammad Kaiyis Dir. Operasional : Achmad Hizbullah Fahry Dir. Keuangan : Ahmad Nahidlul Umam General Manager : Eko Pamuji Pemimpin Redaksi : Mokhammad Kaiyis

TV Harus Tolak Host LGBT Nabi Kok Bernama Jari

Sebab, dari beberapa kasus di kalangan seleb, karena posisi mereka sebagai korban maka hukumanannya ringan, bahkan tak sedikit yang kemudian bebas. Inilah yang tidak memiliki efek jera, sehinga sangat mengganggu rasa keadilan di dalam masyarakat. Sudah saatnya pakar dan ahli hukum pidana untuk melakukan terobosan, agar ada pasar minimal yurispudensi yang bisa menjerat para pelaku prostitusi.

HARIAN UMUM

Penasehat Ahli: KH. A. Mustofa Bisri KH. A. Hasyim Muzadi

secara aktif (ngaji) di hadapan guru tetap bertahan, namun tidak selamanya memerlukan kemampuan menulis yang baik, yang disyaratkan sebelumnya oleh budaya manuskrip. Namun, akses bacaan kaum santri menjadi semakin luas dan beragam, seiring makin massifnya kitabkitab kuning dicetak dari satu pelosok dunia ke pelosok yang lain dan membuka kalangan pesantren kepada dunia kepustakaan yang semakin luas, dengan referensi-referensi kitab yang variatif dan ensiklopedis. Bacaan yang berbeda melahirkan budaya baca yang berbeda, yang lebih kaya. Namun, kemampuan kaum santri untuk menuliskan sesuatu yang orisinal mungkin menurun; tradisi tashnif dari para pengarang di abad-abad sebelumnya semakin langka dijumpai. Faktor ketatnya syarat-syarat keilmuan yang harus dipenuhi oleh seorang mushannif mungkin menjadi faktor langkanya para mushannif dalam citra klasik, dengan wibawanya yang otoritatif, pengetahuan keilmuannya yang mendalam, serta kualitas kebahasaannya yang tinggi. Sebagai gantinya, budaya cetak dalam bentuk jurnalisme modern menawarkan kesempatan bagi kaum santri untuk menjadi “mushannif” dalam citra yang lain, penulis modern (writer), dengan kualifikasi-kualifikasinya yang lebih mudah. Hal ini ditopang oleh tumbuhnya jurnalisme dan dunia kepenulisan di pesantren. Kedua perubahan itu digenapi oleh yang ketiga, perubahan publik pembaca dari tradisi menulis kaum santri. Di dalam peradaban manuskrip, kaum santri menulis untuk dirinya dan komunitasnya, serta untuk terlibat dalam arus pengetahuan yang dibentuk oleh para ulama terdahulu, melalui tradisi sanad -nya yang ketat, dengan genealogi (silsilah) pengetahuan yang terkait dengan sejarah masing-masing teks dari mana ia mendapatkan salinannya. Budaya cetak mengubah hal itu dan memungkinkan kaum santri mendapatkan audiens yang lebih luas dan massif, melalui karya-karya yang mereka tulis. Penerbitan kitab-kitab memperluas lingkup komunitas pembaca (qari’) karya yang lahir dari tangan kaum santri—dari pembaca yang hanya mendapatkan kesempatan ketika terjadi hubungan guru dan murid ke pembaca umum yang secara “virtual” membentuk

Opini merupakan ruang publik. Bagi yang ingin menyumbangkan opini atau gagasannya, kirim via e-mail: dumas@sby.centrin.net.id. Opini bisa disertai foto diri. Keluhan dan saran masalah pelayanan publik, dapat dikirim melalui SMS ke 0817-333-882, faks.021-31906214

Pelaku Prostitusi Kenapa Diposisikan Korban MEMBACA berita di media cetak, elektronik soal artis yang tertangkap basah menyediakan dirinya untuk dinikmati pria hidung belang, mulai dari Nikita Mirzai, Hesty Klepek-klepek rasanya ada yang selalu mengganjal dalam pikiran. Kenapa perempuan, terutama kalangan artis yang jelas-jelas sudah terbukti melakukan prostitusi sering kali hanya diposisikan sebagai korban? Apakah karena dalam KUHP warisan kolonial Belanda belum diatur pasal tentang perzinahan.

luas dan mudah terhadap kepustakaan Islam klasik dari negeri-negeri Arab (turats). Di sisi lain, terjadi penyederhanaan budaya pembelajaran berupa pembelajaran yang cenderung bersifat praktis dan langsung antara guru (kiai) dan murid (santri), tanpa keperluan untuk terlibat dalam produksi naskah sebagaimana dalam budaya manuskrip. Pengajaran kitab kuning, dalam bentuk kitab-kitab cetakan yang telah “jadi” dan praktis, berlangsung dalam suasana ini. Para santri tidak lagi selamanya menjadi produsen bagi turats, tetapi cukup menjadi mustami’ dan pencatat pengetahuan yang diajarkan secara lisan oleh guru. Ruang untuk berekspresi itu dibuka, sebaliknya, oleh diperkenalkannya jurnalisme ke dunia kaum santri, setidaknya sejak 1911 ketika para santri Melayu-Jawi mendirikan majalah Al Munir, majalah pertama umat Islam di Nusantara yang mendorong lahirnya sejumlah intelektual santri pertama yang menulis aktif untuk kolom-kolom opini di media cetak di kalangan bumiputra. Sejumlah kenyataan sejarah di atas memperlihatkan bahwa keterlibatan kita kaum santri dalam dunia tulis-menulis tidak statis, tetapi dipengaruhi oleh perubahan medium teknologi, perubahan budaya baca dan tulis, dan otomatis, perubahan publik pembaca dari dunia tulis-menulis tersebut. Pertama, perubahan medium telah mengubah budaya manuskrip ke budaya cetak, yang menghilangkan sebagian besar aktivitas santri sebagai penyalin (nasikh) bagi manuskrip-manuskrip warisan ulama terdahulu. Sisi positifnya, peradaban cetak membuka kaum santri kepada jaringan percetakan naskah di tingkat global (Singapura, Cairo, Beirut, New Delhi…) yang memungkinkan mereka mengakses literatur itu ketika merantau belajar di luar negeri. Sisi kurang positifnya, kaum santri tidak terlatih untuk menulis dengan bagus (karena ketersediaan kitab-kitab cetakan yang mudah) dan cenderung lebih pasif dalam proses transfer pengetahuan (meskipun tingkat kepasifan ini berbeda dari masa ke masa, sejak abad ke-18 sampai kini). Kedua, perubahan itu juga membentuk perubahan budaya baca dan tulis di kalangan kaum santri. Tradisi membaca

MEMBACA Harian Duta Masyarakat soal warga Jombang yang mengaku sebagai nabi sungguh sangat mengherankan. Kalau Jari (40) , orang yang mengaku nabi itu beragama Islam dan ilmunya lumayan tentu tidak sampai mengaku sebagai nabi. Sebab, sudah menjadi keyakinan dan tidak bisa ditawar, bahwa Rasulullah Muhammad saw adalah nabi, rasul terakhir dan tidak nabi, rasul setelahnya. Jari yang m mengklaim menerima wahyu dari Tuhan, lalu ditunjuk menjadi Nabi Isa Habibullah tak perlu ditanggapi berlebihan oleh masyarakat. Hal itu lantaran, Jari sengaja mencari simpati publik dengan adanya peristiwa dari Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang telah mendapat fatwa sesat oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Bisa jadi Jari pengen terkenal seperti banyaknya berita yang mem blow up Gafatar. Pemerintah melalui Kementerian Agama harus segera melakukan tindakan terhadap perilaku menyimpang Jari. Sehingga, tidak ada yang terpengaruh dari pengakuannya tersebut. Yang agak lucu masa ada nabi bernama Jari. Buhori Muslim, Pandaan Pasuruan, 08123247xxx

Keluhan & saran masalah pelayanan publik. Kirim sms ke 081 733 3882

TERTANGKAPNYA Saipul Jamil karena diduga melakukan pelecahan kepada DS yang juga laki-laki sebenarnya sebagai salah satu bukti, ternyata tak sedikit pesohor atau seleb punya orientasi seks yang menyimpang. Anehnya, tak sedikit mereka tetap saja menjadi pemandu acara, host atau apapaun namanya di acara TV. Sebelum Saipul, Indra Bekti juga dilaporkan melakukan hal yang serupa. Jika seluruh beberapa acara di TV swasta kita data, maka jumlah artis, seleb yang bergaya lebay dan cenderung bergaya lesbian, gay, biseksual, dan transgender

(LGBT). LGBT tak hanya bang Ipul. Mereka sepertinya enjoy dengan menampilkan gaya lebaynya. Dari fenomana di atas, sudah saatnya TV-TV nasional harus berani menseleksi host, pemandu acara yagn bergaya lebay dan diindikasikan pro LGBT. Sebab jutaan rakyat Indonesia menonton acara yang mereka pandu, dengan gayanya yang lebay mereka bebas saja berekspresi, sementara anakanak di bawah umur cenderung menirunya. Ahmad Juwahir, Bangil, Pasuruan, 0812522345xxx

Redaktur Pelaksana: Mahrus Ali, Mohammad Hakim. Koordinator Liputan: Mohammad Natsir. Koordinator Daerah/Event: Imam Ghozali. Redaktur: Endang Lismari, Tri Suryaningrum, Abdur Rohman, Imam Ghozali. Wartawan: Ahmad Fathis Su’ud, Abd. Aziz, Ari Armandianto, Andi Mulya, Andre Santoso, Ary Medianto, Moch. Yunus. Fotografer: Ridho’i, Wiwik Wulandari. Biro Daerah: Situbondo: Fatur Bari. Probolinggo: Ahmad Faisol. Pasuruan: Abdul Aziz, Hamzah Pujiono. Lumajang: Lukmanul Hakim, Ali Imron. Bondowoso: Haryono. Banyuwangi: Jamhari. Jember: Achmad Syaifudin. Bangkalan: Moh Amin. Sampang: Fathurahman. Pamekasan: Habib As Siddiq. Sumenep: Roni Hartono. Biro Sidoarjo: Ahmad Yani, Moh. Irfan, Yudi Irawan, Sudarsono, Wahyudin Tohir, Agus Hadi P. Gresik: Abdul Salim, Agus Salim Lutfi, Koinul Mistiono. Lamongan: Kadam Mustoko. Malang Raya: M.Hartadi(kabiro), Ivan Yudi Santoso, Agus Suwarnto, Rizalvan Ubaidillah, Andri. Kota Batu: Rio Hendra (Koor). Mojokerto: Arif Rahman, Yusuf Widayat. Jombang: Nurul Yaqin, Muhtazuddin. Kediri: Nanang Priyo. Nganjuk: Adi Mulyadi. Madiun: Agoes Basoeki, Aribowo. Blitar: Hendik Budi Y. Tulungagung: Jarot Prawira. Trenggalek: Tatang Dahono Tuban: Syaiful Adam. Ponorogo: Siti Noor Aini. Jakarta: Khoirul Huda Sabily, M.Saefullah, Hamzah P, Teguh. Depok: Aan Humaidi. Desain Grafis: Husni Fahamsyah (Koordinator), Ahmad Faiz Muda, Sulistyorini, Ismail Amrullah, Abida Al Aliyah, Dewi Ayu Manila, Imron. Karikaturis: Iskandar Zubair. IT Support: Nardi. Website Desainer: Dody Tri Kapisha. Keuangan: Putut Kartika Candra (kabag), Wahyu Setyawati; Nurul Faizah (Jakarta); Marketing Eksekutif: Maulana; Iklan: Lores Verda Wati, Mufita Endah R, Tri Ramayanti (Adm), Rahmat (Koord Adv), Hawin Novita A (Telemarketing). Sirkulasi & Pemasaran: Syamsul Huda (Koordinator), Lutfi Eko S, Masudi, Akhson Fuadi, Puji, Ardi, Ahmad Rif’an, Fatkhul Khozin, Mislan, Jamudin (Jakarta). SIUPP: No. 705/SK/Menpen/ SIUPP/1998. Percetakan: PT Duta Aksara Mulia. Kantor Pusat: Graha Astra Nawa, Jl. Gayungsari Timur 35 Surabaya, Telp. 8299985, 8299986 (iklan& Koran), 8299982 (Redaksi) Fax. 8299987 E-mail: harianduta@gmail.com - Website: www.duta.co Kantor Jakarta: Jl. Kramat VI No. 8 Jakarta Pusat, Telp. (021) 31906159, Faks. (021) 31906214. Wartawan HARIAN DUTA MASYARAKAT dilengkapi dengan kartu identitas berupa ID Card / Kartu Pers.

Editor : Arohman Layouter : Abida Al Aliyah


07

SAMBUNGAN Tokoh Lintasagama di Belakang KPK

 Sambungan dari Hal 1

Mundur bila RUU hadiri sejumlah tokoh lintas agama di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Minggu (21/2). Agus menyatakan hal tersebut karena diminta komitmennya oleh budayawan Romo Benny Susetyo yang meminta seluruh pimpinan KPK dan segenap jajarannya mundur apabila revisi nantinya benar dilakukan. Bak gayung bersambut, Agus langsung lantang menyebut dialah orang pertama yang akan mundur. Romo Benny menyatakan hal itu saat hadir dalam diskusi yang dihadiri sejumlah tokoh lintas agama bertajuk “Misi Kerukunan Umat Beragama Melawan Korupsi” di Gedung Dakwah PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta. Dalam kesempatan itu, sejumlah tokoh lintas agama bersatu menolak revisi UU KPK. Agus Rahardjo mengapresiasi sikap para tokoh lintas agama tersebut. Sebab, dia sependapat bahwa revisi UU KPK memang melemahkan lembaga antirasuah. “Kami sangat mengapresiasi karena kami menolak juga,” tukasnya. Dia juga mengkritisi poin-poin draft revisi UU KPK. Dalam salah satu pasal diperbolehkan mengangkat penyidik independen. Agus mengakui insiatif pengangkatan penyidik independen memang inisiatif dari KPK sejak pimpinan KPK terdahulu. Namun, dalam draft yang beredar justru berbeda, KPK nantinya hanya diperbolehkan mengang-

kat penyidik independen dari suatu institusi. Sehingga, KPK tak dapat bebas memilih penyidik dari institusi mana pun. “Poin-poin itu berbeda dengan draf yang sekarang beredar. Seperti penyidik independen, ternyata kalau draf yang ada sumbernya dari instansi tertentu,” kata Agus pada kesempatan tersebut. “Revisi ini sudah dibicarakan KPK lama, sudah waktu kita bicara dengan KPK yang lama. Makanya kita tahu isi lama, berbeda dengan yang sekarang ada,” ujarnya. Agus juga menjelaskan dalam draf yang beredar juga mengalami perbedaan. Awalnya, dibentuknya Dewan Pengawas hanyalah untuk mengawasi etika pimpinan KPK. Namun, dalam draf wewenang Dewan Pengawas justru sangat luas. “Kemudian Dewan Pengawas dulu katanya hanya mengawasi etika ternyata draf sekarang enggak begitu,” ujarnya. Agus enggan menjelaskan di mana perbedaan yang tercantum dalam draf revisi UU KPK. Namun, dalam draf yang beredar, penyadapan oleh KPK harus seizin Dewan Pengawas. Inilah yang dinilai melemahkan KPK karena penyadapan merupakan kekuatan utama komisi antirasuah tersebut. Agus juga menyampaikan bahwa dukungan dari para pemuka agama sangat penting bagi KPK. Ke depan, KPK juga akan memperkuat lembaganya dalam rangka pemberantasan korupsi di Indonesia. “Secara pribadi termasuk kelembagaan KPK tentu kami

berterima kasih atas dukungan dari majelis agama yang hadir di sini. Banyak sekali yang hadir di sini, Muhammadiyah, Budha, Hindu, Konghucu, Katolik. Sikap teman-teman ini jelas sekali draft saat ini memperlemah bukan memperkuat. Dan kami mengapresiasi,” jelasnya. Selain itu, Agus juga menambahkan setiap hal yang dilakukan oleh KPK termasuk soal penyadapan selalu dibicarakan terlebih dahulu. “Kita kumpul dulu berlima kalau mau melakukan penyadapan. Lalu kita diskusi apakah bukti sudah cukup kuat untuk melakukan penyadapan. Nah itu yang tidak diketahui oleh orangorang,” tutur Agus Rahardjo. Sikap Tokoh Lintasagama Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak menyatakan bahwa pemuka lintasagama kompak menolak revisi UU KPK karena berkomitmen tak ingin KPK dilemahkan. “Kami berkumpul dan perlu dicatat seluruh lintasagama siap berada di belakang KPK agar tak dilemahkan,” kata Dahnil pada kesempatan itu. “Kami khawatir ada upaya untuk melemahkan KPK, sehingga kami dari dari instrumen agama, tegas menolak Revisi UU KPK,” tambahnya. Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Majelis Agama Konghucu Uung Sendana menegaskan, dalam revisi UU KPK terdapat pasal yang mengatur dibentuknya Dewan Pengawas. Namun, dia menilai Dewan Pengawas justru akan memperlemah

KPK. “Biar rakyat dan Tuhan saja yang mengawasi KPK,” ujarnya. Ketua PBNU Imam Aziz menyatakan dengan bahwa PBNU juga menolak dengan tegas revisi karena hanya bertujuan melemahkan KPK. “Dalam Alquran juga dikatakan bahwa pencurian harta kekayaan negara hukumannya jauh lebih berat. Karena kekayaan negara adalah milik Allah SWT dan rasulnya,” ujarnya. “NU menolak revisi UU KPK, karena sangat jelas draf revisi sangat melemahkan KPK. Sementara dari hasil muktamar kita harus memperkuat KPK. Kita punya political will yang kuat mendukung KPK,” tambah Imam Aziz. Sekretaris Eksekutif Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Romo Edy menyebut apabila memang revisi itu diperlukan, seharusnya bertujuan untuk memperkuat bukan memperlemah. “KWI jelas tidak menghendaki adanya revisi UU KPK, selama tidak memperkuat institusi,” tegasnya. Setelah menyatakan penolakan terhadap revisi UU KPK, sejumlah tokoh lintas agama bersama-sama melepas merpati ke udara tanda harapan agar KPK tak terbelenggu lewat revisi UU. Luhut Yakin Jokowi Setuju Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Pandjaitan meminta maaf sebab sempat menyatakan Surat Presiden (Surpres) terkait revisi UU KPK telah dikirim ke DPR. Menurutnya pernyataan itu keliru. Dalam perbincangan dengan beberapa wartawan di ke-

Ide Soekarwo Dibawa ke Jateng, DIY, Jabar  Sambungan dari Hal 1

Desa Membangun menuju mimbar lagi, mengeluarkan unek-unek dan keinginannya agar tidak kurang dari 1.813 SMK yang ada di Provinsi Jawa Timur dilibatkan dalam kegiatan KKN mahasiswa untuk membangun dan mengisi Posdaya di pedesaan. Gagasannya itu diteruskan kepada kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur yang segera menindaklanjutinya dengan mengadakan pertemuan dengan seluruh kepala Dinas Pendidikan kabupaten/kota dan beberapa kepala SMK se-Jawa Timur. Dalam pertemuan yang digelar dengan semangat tinggi itu diperoleh laporan bahwa beberapa SMK telah mulai mengadakan kerja sama dengan perguruan tinggi setempat untuk mengadakan kegiatan di desa-desa, sehingga petunjuk gubernur itu disambut baik dan segera dilaksanakan di masing-masing daerah. Dari pertemuan itu diputuskan segera direalisasi petunjuk gubernur itu oleh masing-masing SMK di masing-masing daerah. Gagasan gubernur Jawa Timur itu dibawa kepada gubernur di Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Barat. Ternyata gagasan itu mendapat sambutan yang sama tingginya. Oleh karena itu, gagasan tersebut segera dibawa dan dilaporkan kepada Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah di Jakarta. Dirjen yang didampingi

para direkturnya, yang betanggung jawab pada kegiatan sekolah-sekolah kejuruan di seluruh Indonesia sepakat atas gagasan yang sangat bagus itu dan akan memberikan dukungan yang memadai agar dapat dilaksanakan di seluruh Indonesia. Sosialisasi tentang kegiatan tersebut segera diadakan di berbagai wilayah karesidenan di Jawa Timur, DI Yogyakarta, dan di daerah lainnya. Hasilnya sungguh menakjubkan. Beberapa Posdaya di daerah mulai melakukan kegiatan mensinergikan kegiatan di lapangan melalui Posdaya. Dalam kegiatan awal itu ternyata kedua pihak memperoleh manfaat yang sangat tinggi. Sebab, para siswa SMK dapat langsung berinteraksi dengan rakyat dan keluarga prasejahtera anggota Posdaya pada tingkat desa dapat memperoleh latihan untuk segera ditindaklanjuti sebagai modal awal membentuk usaha mikro yang menguntungkan. Tindak lanjut secara konkret telah dilakukan oleh Koordinator Wilayah I Posdaya Jawa Timur di Surabaya yang dilakukan oleh Ketua LPPM UNESA Prof Dr Ir Wayan Susila MT, yang melahirkan kesepatan dengan kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur di Surabaya. Menurut rencana pengembangan awal akan melibatkan 80 unit kegiatan SMK Mini pada beberapa pondok pesantren. Setiap kegiatan akan dibantu dengan 10 orang mahasiswa yang mengikuti kegiatan KKKN tematik Posdaya.

Untuk delapan daerah pelaksanaan itu diperlukan 800 mahasiswa yang akan bekerja bersama para siswa dan guru SMK. Dari pihak SMK akan dikirimkan 5 siswa yang akan didampingi seorang guru SMK sebagai pendamping. Diharapkan setiap pondok yang akan menjadi pusat pelatihan di desa bisa melatih bukan saja anggota pondok, tetapi juga anggota dari keluarga Posdaya di sekeliling pondok yang tergolong keluarga prasejahtera. Pengembangan SMK Mini akan diikuti dengan pengembangan SMK reguler dengan sasaran Posdaya dan anggotanya yaitu keluarga prasejahtera. Dengan demikian, menurut Prof Dr Ir Wayan Susila MT, kegiatan besar-besaran yang akan dimulai bulan Juni yang akan datang akan dipersiapkan dengan baik agar membawa hasil yang menggembirakan. Sementara itu banyak Posdaya lain yang sudah kerja sama dengan SMK tetangganya. Program kemitraan itu menempatkan generasi muda bekerja cerdas dan keras menghasilkan dampak yang luas termasuk mengentaskan keluarga prasejahtera dari lembah kemiskinan. Insya Allah. Rupanya kegiatan di kalangan SMP dan Aras itu akan diikuti dengan model sekolah untuk anakanak balita yang biasa disebut Pendidikan Usia Dini atau PAUD. Dirjen PAUDNI, setelah mendengar paparan dalam ulang tahun Yayasan Damandiri pertengahan Januari yang lalu, menyatakan

bermitra dengan sekitar 55.000 Posdaya di seluruh Indonesia. Dirjen yang simpatik itu menyatakan agar para pengurus dan anggota PAUD mengirimkan anak balitanya ke berbagai pusat pendidikan anak usia dini. Diharapkan keluarga miskin didorong mengirimkan dan ditolong anak-anaknya dikirim ke sekolah anak usia dini itu. Dengan demikian anak keluarga miskin itu sejak saat yang dini sudah dibudayakan untuk sekolah. Dengan demikian, akan menjadi sangat gemar bersekolah dan akhirnya bisa memutus rantai kemiskinan orang tuanya. Anak-anak itu akan sekolah setinggi-tingginya dan akhirnya bisa bekerja dengan baik karena pendidikannya yang tinggi. Dengan demikain akan bisa mencukupi kebutuhannya dan menolong orang tuanya melepaskan diri dari rantai kemiskinan. Keluarga mampu yang menjadi anggota Posdaya bisa membantu mengurangi beban untuk anakanak yang sekolah itu. Bahkan dewasa ini dengan dibentuknya Bank Sampah di kalangan Posdaya, maka biaya untuk anak-anak sekolah seperti pakaian seragam dan keperluan lainnya bisa dicukupi dari kerajinan orang tuanya menyetorkan sampah pada Bank Sampah yang ada di desanya. Biaya segalanya sudah bisa dicukupi dengan rajin menyetor sampah yang ada di sekitar rumahnya. *Penulis adalah ketua Yayasan Damandiri

Saipul Mengaku, Pengacara Berdalih  Sambungan dari Hal 1

Hesty Harus pihaknya mempersilakan pelantun ‘Cintaku Klepek-klepek’ untuk memberi penjelasan terlebih dahulu kepada keluarga. “Dia masih harus memberi penjelasan ke keluarga, ke suaminya, juga tentang yang terjadi. Dia juga masih harus membereskan dengan orang terdekatnya baru nanti berurusan sm perusahaan,” tutup Eddy. Adpun Hesty setelah selesai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polda Lampung terkait praktik prostitusi, langsung balik ke Jakarta. Hesty akan dipanggil kembali apabila dibutuhkan keterangan lanjutan. “Akan kami bawa pulang, dan apabila ada panggilan lagi, kami siap untuk memberikan keterangan lanjutan,” ujar Eddy. Namun, perjalanan Hesty pulang ke Jakarta terpaksa ditempuh melalui jalan darat dengan mobil karena tidak kebagian tiket pesawat. “Kami sudah 2 kali pesan tiket pesawat tapi sudah diblokir, jadi kami menggunakan jalur darat,” kata Eddy. Dia mengaku pihak manajemen perusahaan yang mengontrak artis itu belum mengambil

langkah apakah sanksi yang akan diberikan kepada Hesty Klepek-klepek terkait kasus yang telah menimpanya. “Ya nanti kalau sudah sampai Jakarta akan dibicarakan dengan perusahaannya, yang pasti Hesty ini kan saksi korban dalam perkara ini,” kata dia. Hesty Klepek-klepek dijemput oleh Eddy Ribut Harwanto, pada Sabtu ini sekitar pukul 16.30 WIB lalu. Ipul Ngaku, Pengacara Ingkar Sementara itu, masih berkaitan dengan selebritas terlibat seks terlarang, tim kuasa hukum Saipul Jamil (35), Roland dan Kasman Sangaji, membeberkan kronologi versi mereka terkait kasus pencabulan yang menjerat penyanyi dangdut itu. Dalam keterangan pers di rumah Saipul di kawasan Pegangsaan, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (21/2), Kasman mengatakan, kliennya tidak pernah memaksa korban untuk datang ke rumahnya. “Sisi kronologi, anak itu bukan dipanggil, dibujuk, dirayu, atau dijanjikan sesuatu, ditarik, diculik, tetapi dengan kesadaran hukum, spontanitas, dan sudah dewasa,” ungkap Kasman. “Pada saat kejadian dia tidak berdua saja dengan Mas Ipul,

tapi ramai-ramai, ada aspri-aspri (asisten pribadi) di dalam mobil. Komunikasi yang terjalin juga komunikasi antara bos dan anak buah. Komunikasi juga komunikasi seperlunya saja,” imbuhnya. Pagi itu, Kamis (18/2) Ipul ingin mengajak DS untuk salat subuh. Ia pun membangunkan korban yang kala itu sedang terlelap. “Anak itu di sini untuk diajari ibadah biar saleh. Mungkin karena tidak terbiasa bangun pagi. Karena Bang Ipul mewajibkan itikaf di masjid, syarat mau kerja dengan Bang Ipul itu ya harus rajin shalat,” tutur Roland. “Dibangunkan tidak bangun, wajar mungkin kelelahan, Bang Ipul sedikit memukul, pas dibangunkan dia kaget, normal saja, karena semua orang dengar,” papar Roland. “Semua juga dibangunkan, semua normal, dia salat ke masjid jalan duluan. Tidak ada pikiran apa-apa. Tiba-tiba Bang Ipul pulang dari masjid sudah ada polisi di rumahnya,” demikian Roland. Penjelasan Roland ini berbeda dengan keterangan kepolisian bahwa Ipul sudah mengakui perbuatannya mencabuli DS, remaja 17 tahun. DS lalu melaporkan Saipul ke Polsek Kelapa Gading. Sekitar pukul 05.00, polisi menjemput Saipul dan memerik-

sanya terkait pelaporan DS. Saipul menjalani pemeriksaan selama beberapa jam sebelum ditetapkan sebagai tersangka. Menurut Kapolsek Kelapa Gading Kompol Ari Cahya Nugraha, Saipul sudah mengakui perbuatannya. Hal itu dikuatkan dengan keterangan empat orang yang diperiksa polisi. Ipul Tes Kejiwaan Sementara itu, Ipul dijadwalkan akan menjalani serangkaian pemeriksaan psikologis pada minggu ini. “Untuk psikologis forensik minggu depan karena perlu persiapan khusus,” ujar Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya Kombes Pol Musyafak saat dihubungi wartawan, Minggu (21/2). Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan mental pria yang akrab disapa Bang Ipul itu. Hasil pemeriksaan juga akan melengkapi berkas mantan suami pedangdut Dewi Perssik ini. “Biasanya kita periksa kejiwaannya, mentalnya, aspek non teknisnya juga,” ungkap Musyafak lagi. Sejak ditahan pada Kamis (18/2), Saipul Jamil telah menjalani dua kali pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan di Badan Narkotika Nasional (BNN).  tri, mer, dit

diamannya Sabtu (20/2), Luhut menegaskan bahwa pemerintah akan setuju dengan revisi UU KPK sepanjang revisi tersebut ditujukan untuk memperkuat, bukan memperlemah. Selain itu, menurut Luhut, revisi UU ini pernah diinisiasi oleh pemerintahan sebelumnya, tetapi dia tak tahu mengapa tidak berlanjut. Revisi yang akan dilakukan kali ini dinisiasi oleh DPR. Luhut mengingatkan bahwa pemerintah hanya akan menyetujui revisi UU tersebut sepanjang revisi tersebut sejalan dengan empat poin yang menurut pemerintah akan memperkuat KPK. Dia berujar bahwa Presiden Jokowi sepakat dengan adanya Dewan Pengawas. Dewan ini sama fungsi nya dengan komisi etik. Mereka akan menegur para pimpinan yang dianggap melanggar etika dalam menjalankan tugas mereka di KPK. “Anggota Dewan Pengawas akan dipilih langsung oleh presiden, bukan DPR. Mereka tentunya tokoh-tokoh yang punya kredibilitas, senior, tidak punya ambisi, dan terpercaya. Tidak benar jika dikatakan Dewan Pengawas ini akan mengerdilkan KPK. Presiden dengan tegas menyatakan masih membutuhkan KPK untuk menyelesaikan masalah korupsi di negara kita,” kata Luhut dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/2). Sedangkan mengenai penerbi-

tan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3), bagi Luhut hal ini diperlukan karena selama ini KPK tidak punya wewenang menerbitkan SP3. Dia memberi contoh, kalau seorang tersangka itu sudah meninggal atau sakit dan tidak mungkin lagi mengikuti proses hukum. Luhut menyampaikan bahwa SP3 dan Dewan Pengawas bukanlah hal baru, pada saat pembentukan komisi antirasuah ini, kedua hal itu pernah dibahas, tetapi dihapus pada saat-saat menjelang pembentukan. “Harus ada keleluasaan KPK untuk menghentikan kasusnya. Kita tidak ingin KPK dituduh melanggar hak asasi manusia karena hal-hal tersebut. SP3 ini menjadi perangkat KPK untuk menghentikan penyelidikan. Kebijakan tersebut murni menjadi ranahnya ke lima pimpinan KPK. SP3 ini sama sekali tidak untuk melemahkan KPK,” tuturnya. Luhut menjelaskan bahwa tindakan penyadapan masih dalam kewenangan KPK, hanya saja kini mereka harus membuat Standar Prosedur Operasi (SOP) yang jelas. SOP ini dibutuhkan agar tidak terjadi kebablasan dalam melakukan penyadapan, di mana penyadapan dilakukan tanpa koordinasi dan tanggung jawab yang jelas di lingkungan internal KPK sendiri. “Sekarang harus ada prosedurnya tidak seperti dulu lagi, dimana anggota KPK dapat lang-

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

sung menyadap tanpa aturan internal yang jelas. Penetapan SOP ini sepenuhnya ditentukan oleh KPK,” jelasnya. Menyoal pengangkatan penyidik dan penyelidik independen, Luhut berujar bahwa hal ini merupakan permintaan langsung KPK sendiri. KPK ingin mempunyai penyidik independen yang bukan berasal dari kepolisian atau kejaksaan. Menurut Luhut, pemerintah memandang hal ini akan dapat memperkuat kinerja KPK. Luhut juga menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah menyatakan akan membatasi umur KPK hingga sampai 15 tahun atau mendesain bahwa penyadapan harus mendapat izin pengadilan. Dia juga mengatakan bahwa pemerintah akan mengambil sikap setelah DPR menyelesaikan sidang paripurna revisi UU KPK. “Presiden dan Pemerintah saat ini masih menunggu hasil rapat paripurna tersebut. Setelah menerima hasil dari DPR tersebut Pemerintah akan mempelajarinya dan segera memberikan jawaban. Tentunya Pemerintah akan memegang teguh prinsipnya, yaitu bahwa revisi hanya sebatas empat poin yang telah disebutkan di atas. Kalau di luar empat poin itu, pemerintah tidak akan menyetujuinya. Seperti yang sudah dikatakan, pemerintah ingin memperkuat KPK,” ungkapnya.  mer, dit, tri

Terus Datangkan Sapi NTT-NTB  Sambungan dari Hal 1

‘Terapi Kejut’ Day di kawasan Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. Harga daging disini dijual dengan harga Rp 85.000/kg. Menurut Asnawi, saat ini pedagang daging sapi di pasar pasokannya sudah bersumber pada satu titik. Dan selama pedagang daging sapi ini belum beranjak pindah pasokan ke PT Berdikari, ini semua tidak akan berpengaruh. “Ini kan keadaan kayak gini hanya satu hari saja (Operasi Pasar), kalau harus nunggu sampai 8 kapal kan kebutuhan sehari-hari apa bisa menunggu, kebutuhan kan sifatnya kontinu, juga sumber barang (daging sapi) masih bersumber pada satu titik yaitu dari RPH (Rumah Potong Hewan) masing-masing, artinya sejauh mana belum bergeser dari keadaan tersebut, belum berpindah ke PT Berdikari, berarti belum berpengaruh,” tambah Asnawi. Untuk diketahui, saat ini pedagang di pasar wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya masih menjual daging sapi Rp 115.000 sampai Rp 120.000/kg. Kementerian Pertanian dan PT Berdikari (Persero) menggelar operasi pasar daging sapi dengan maksud menurunkan harga. Dirut PT Berdikari (Persero) Librato El Arif menegaskan, pihak nya menerima penugasan dari Kementan untuk menjual da ging sapi murah. Berdikari menjual daging sapi Rp 85.000/ kg langsung ke end-user tanpa perantara atau broker. Penjualan tahap awal akan menyasar para pengusaha Usaha Kecil Menen-

gah (UKM) seperti catering. Daging yang dijual diperoleh dari pasokan Kapal Ternak Camara Nusantara I yang mengangkut 299 ekor sapi dari Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 9 Februari lalu. Kapal ternak akan berlayar secara berjadwal membawa sapi dari NTT dan NTB. “Ini dijual langsung ke konsumen tidak ke pasar jadi langsung ke pengusaha-pengusaha UKM, yang pedagang pasar belum dapat karena Berdikari salurkan daging ke pengusaha UKM langsung seperti catering, jadi langsung ke end user-nya,” ujar Arif saat operasi pasar daging sapi di area Car Free Day, Thamrin, Jakarta Pusat, kemarin. Di tempat yang sama, Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjelaskan, langkah Berdikari ini bisa memotong rantai distribusi yang selama ini membuat harga daging menggelembung atau dijual di atas Rp 100.000/kg. “Ini menguntungkan konsumen dan produsen. Dan mengurangi sedikit keuntungan middle man (broker). Jadi yang biasanya 8 kali sekarang cuma 4 kali. Kita potong rantai pasok sehingga dua-duanya menikmati,” ujar Amran. Sementara itu, hari ini Kapal Ternak KM Camara Nusantara I dijadwalkan datang kembali di Jakarta setelah menempuh pelayaran dari NTT. Pada pelayaran keempat, KM Camara Nusantara I akan tiba di Dermaga 107, Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara. Kapal ternak pada pelayaran keempat diisi dengan kapasitas maksimal yakni membawa 500 ekor sapi, dengan rincian 400

ekor diturunkan di Jakarta dan 100 ekor disalurkan di Cirebon, Jawa Barat. “Besok pagi (har ini, red) akan datang lagi 500 ekor, 400 ekor di Jakarta dan 100 ekor untuk di Cirebon. Kita kerjasama dengan PT Berdikari, Darmajaya, PT SMD dan beberapa pelaku lokal,” ungkap Mentan. Amran berharap, program ini akan terus dijalankan agar konsumen di wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat dapat menikmati harga daging sapi Rp 85.000/ kg. Saat ini, harga daging sapi dibandrol Rp 110.000 sampai Rp 120.000/kg. “Ini terus berjalan, zaman dulu baru satu kali kosong diteriaki, ini kosong kapalnya diputer dulu satu minggu. Coba sampaikan ke masyarakat bahwa ini sudah puluhan tahun kita ingin mengubah struktur pasar yang ada. Ini baru 1 kapal, nanti ada 7 kapal untuk angkut sapi. Ini akan rutin, kami harap nanti harganya Rp 85.000/kg tiba di pasar,” kata Amran. Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Humas Pelni Ahmad Sujadi menyebut kapal ternak saat ini dalam perjalanan dari Cirebon ke Priok. Kapal direncanakan merapat di Pelabuhan Tanjung Priok pada pukul 05.00 WIB. Pelni merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ditunjuk sebagai operator KM Camara Nusantara I. “KM Camara Nusantara I baru berangkat dari Cirebon, setelah bongkar 100 ekor sapi dari Waingapu. Sisa 400 ekor dari Kupang akan dibongkar di Priok. Kemungkinan tiba di Priok besok jam 05.00 WIB,” ujar Sujadi kepada detikFinance.  dfc, dit

Ada Sekitar 300 PSK di Kalijodo  Sambungan dari Hal 1

Banyak Yang Jadi terdapat usaha-usaha ilegal di Kalijodo. “Kami temukan juga beberapa barang bukti lain, akan dimatangkan dan dilakukan gelar perkara. Dilihat dari lokasi kafe, di lantai dua ada kamar, kasur dan ditemukan alat kontrasepsi sehingga patut diduga ada tindak pidana penyediaan prostitusi di situ,” kata dia. Krishna juga mengungkapkan, banyak fakta yang ditemukan di Kalijodo. Salah satunya adalah perdagangan perempuan secara paksa dengan modus menjerat mereka dengan utang. “Banyak perempuan didagangkan secara tidak sukarela. Mereka dipaksa melayani orang karena terjerat utang,” katanya. Menurut Krishna, para perempuan itu, diduga datang ke Jakarta mencari nafkah. Tapi, justru dijerumuskan ke Kalijodo. Krishna yakin, penggerebekan yang dilakukan menjelang penertiban kawasan itu telah membuat para perempuan yang terjebak itu, senang. “Saya rasa saat ini para PSK senang kami melakukan ini karena mereka terpaksa melakukan pekerjaan itu,” ujarnya. Krishna mengatakan, pengger-

ebekan merupakan langkah awal untuk menjerat penjebak para perempuan ke ranah hukum. Kepolisian akan mencari siapa pelaku penjebak itu dan polisi telah memiliki data-datanya. “Kami punya laporan intelijen dan data awalnya,” kata dia. Sebelumnya, Mensos Khofifah Indar Parawansah menduga, para PSK yang bekerja di kafe-kafe Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara, adalah korban ketidakmampuan ekonomi. Namun, Khofifah juga meyakini, beberapa dari mereka merupakan korban dari rentenir, penipuan, hingga perdagangan manusia. “Ada di antara mereka yang mungkin terjebak utang, utang itu melilit mereka dan memaksa mereka membayarnya dengan cara ini. Ada juga yang dijanjikan karyawan, tapi nyatanya dijerumuskan ke sini,” ujar Khofifah di Kalijodo, Rabu (17/2) lalu. Karena itu, terkait data para PSK yang diduga ‘terjebak’ di Kalijodo, Khofifah mengaku telah menurunkan tim khusus. “Kita sudah ada tim khusus yang mendata, saya juga sudah berkomunikasi dengan tokoh sini,” jelas dia. Namun, sampai kemarin Khofifah belum menyebutkan berapa orang di Kalijodo yang menjadi korban dan akhirnya berprofesi sebagai WTS. “Kita masih mendata dan itu harus disurvei dulu.”

Khofifah datang ke Kalijodo bersama rombongan Kemensos untuk menyelamatkan para PSK yang akan digusur. Mereka ditawari dua pilihan penyelamatan, yakni ikut pelatihan keterampilan atau menjadi karyawan di perusahaan-perusahaan yang bekerja sama dengan Kemensos. Data yang dihimpun di lokasi, terdapat sekitar 300 PSK di Kalijodo. Namun, menurut catatan Kelurahan Pejagalan, PSK yang aktif di Kalijodo hingga awal Januari 2016 ada 132 orang. “Itu yang kami data setiap harinya tinggal di Kalijodo, namun kan banyak juga PSK yang tak tinggal di Kalijodo,” ujar seorang sumber yang enggan menyebutkan namanya di Kelurahan Pejagakan. Menurut sumber tersebut, para PSK tersebut tak semuanya yang ingin bekerja sebagai ‘kupu-kupu malam’. Ada beberapa di antara mereka yang dipaksa, terjerumus, ditipu, dan akhirnya terpaksa tetap menjadi PSK. “Mereka banyak juga yang dipaksa, sebab germo di sana kejam pada mereka,” jelas dia. Namun sejak Senin (15/2) lalu, banyak PSK yang sudah hengkang dari lokasi hiburan malam itu. Mereka ada yang pulang kampung, mengungsi ke tempat teman, atau memilih mengunci diri di kafe-kafe yang jumlahnya 60 tempat itu.  tri, mer, sin

Editor : Mohammad Hakim Layouter : Husni Fahamsyah


8

DUTA MASYARAKAT, SENIN, 22 FEBRUARI 2016 D

TERAPKAN PERGUB NO 55 TAHUN 2015 Disbudpar Jatim Gelar Workshop Penetapan Kinerja dan Analisis Responsif Gender

DOK

Kepala Disbudpar Jatim Dr H Jarianto Msi WORKSHOP penetapan kinerja dan analisis responsif gender, sebagaimana yang termuat dalam peraturan Gubernur Jawa Timur nomor 66 tahun 2013, tentang pedoman pelaksanaan pangarusutamaan gender dalam pembangunan Provinsi Jawa Timur, dan pergub nomor 55 tahun 2015 tentang perjanjian kinerja, dimana merupakan lanjutan dari kegiatan yang telah

diselenggarakan pada tahun sebelumnya, maupun kegiatan yang telah direncanakan di tahun mendatang. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Dr H Jarianto Msi, dalam pembukaan workshop di Surabaya pekan lalu mengatakan, bahwa pihaknya menyambut baik dengan diadakannya worshop yang diikuti oleh para pejabat dan staf di lingkungan dinas. “Kami berharap semua pejabat dan staf, dalam melaksanakan tugasnya memahami dan menerapkan sebagaimana yang termuat dalam peraturan Gubernur Jawa Timur nomor 66 tahun 2013, tentang pedoman pelaksanaan pengarusutamaan gender dalam pembangunan Provinsi Jawa Timur, dan pergub nomor 55 tahun 2015 tentang perjanjian kinerja,” terang Jarianto. Menurut mantan Pj Bupati Trenggalek ini, pelaksanaan pengarusutamaan gender dalam pembangunan Provinsi Jawa Timur, merupakan langkah kongkrit guna mengedepankan kesetaraan gender, baik di dalam pelaksanaan program dan kegiatan di lingkungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, sebagaimana ketentuan yang ditetapkan dalam pergub. “Demikian pula dengan perjanjian

Konsep Dasar Pengarusutamaan Gender (PUG) -

-

-

-

Merupakan suatu strategi yang dibangun untuk mengintegrasikan gender Menjadi satu dimensi integral dalam kebijakan dan program pembangunan nasional Untuk mengembangkan kapasitas kelembagaan dalam rangka menciptakan kesetaraan gender Mulai dari proses pengambilan keputusan, perencanaan, penyusunan program, sampai dengan pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing Sehingga dapat mencapai hasil dan dampak kesetaraan gender dalam pengelolaan dan pembangunan sektoral.

PUG : Perwujudan dari komitmen global penghormatan terhadap hak-hak asasi manusia, berkaitan dengan kesamaan kesempatan dan perlakuan bagi laki-laki dan perempuan dalam melaksanakan peran politik, ekonomi dan sosial budaya dalam kehidupan masyarakat

Ruang Lingkup PUG Pengarusutamaan gender dalam perencanaan pembangunan dibedakan atas perencanaan kebijakan, perencanaan program, perencanaan proyek dan perencanaan kegiatan dalam jangka panjang, menengah dan pendek. Agar pengarusutamaan gender dalam perencanaan pembangunan dapat berjalan optimal, maka pengetahuan, kesadaran dan pemahaman tentang pengarusutamaan gender

kinerja sebagai wujud keseriusan pemerintah Provinsi Jawa Timur, dalam melaksanakan amanah pembangunan dan program kegiatan yang akuntabel, bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme,” ungkapnya. Dia mengungkapkan, bahwa dengan memberikan pedoman dan acuan sebagaimana dalam peraturan Gubernur yang telah ditetapkan, perihal penyusunan penetapan kinerja/perjanjian kinerja tertentu berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki oleh instansi di lingkungan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, maka semua kinerja akan terukur dan terarah. “Saya bangga kegiatan ini bisa terselenggara, karena ini merupakan sebuah komitmen bagi dinas untuk menata kembali, dan mengelola pelaksanaan administrasi bagi dinas untuk menata kembali dan mengelola sebaik-baiknya. Kita tentunya diharapkan memiliki pemahaman yang sama tentang penyusunan dan pengelolaan anggaran yang responsive gender, serta pengetrapan penetapan kinerja sebagai komitmen baik antara kepala dinas terhadap bapak Gubernur, pejabat eselon III terhadap kepala dinas, pejabat eselon IV terhadap eselon III, serta staf dan atasan langsung dalam

hal ini pejabat eselon IV,” katanya. Masih kata Jarianto, bahwa workshop ini penting karena menjadi faktor penilaian keberhasilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dalam menjalankan tupoksi. Saya harap kepada semua peserta untuk memperhatikan dengan baik materi yang disampaikan narasumber yang memiliki kompetensi baik dari Biro Organisasi, Bappeda Prov Jatim maupun Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB). “Saya mengharapkan dengan terselenggaranya kegiatan ini dapat memberikan panduan kepada peserta dalam merancang dan menerapakan kegiatan dinas yang responsif gender, maupun penetapan kinerja/perjanjian kinerja dalam bidang atau unit kerja masingmasing, sehingga pelaksanaan organisasi berjalan secara efektif dan efisien dengan tujuan mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik, bersih dan transparan,” tukasnya. Lehih jauh, Jarianto mengungkapkan, bahwa tahun 2015 Gubernur Jawa Timur Dr H Soekarwo MH MHum memberi apresiasi khusus, atas kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, dengan memberi nilai B-B. “Artinya kinerjanya selama ini dinilai cukup baik,” katanya.

Meski demikian, apresiasi yang disampaikan Gubernur itu tidak membuat dinas lantas berbangga, sebaliknya malah semakin memacu kinerjanya dengan harapan akan lebih baik lagi. “Keberhasilan kinerja Disbudpar Jatim tersebut tidak terlepas dari peran serta semua pegawai Disbudpar yang saling mendukung satu sama lain, menjalin kerjasama dan saling berkoordinasi secara intensif, sehingga membuahkan keberhasilan yang baik pula,” tuturnya. Namun demikian, Jarianto menegaskan, bahwa kinerja, kedisplinan pegawai harus tetap ditingkatkan, dengan harapan pada tahun ini dan tahun mendatang kinerja kita mendapat nilai A-A. Dikatakan pula bahwa sebagai organisasi atau sekumpulan orang yang secara kebetulan berwadah di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Dan organisasi tersebut harus melaksanakan visi dan misi atau program yang sudah terencana yang dipayungi oleh aturan dan uandang-andang. “Jadi kinerja semua birokrasi payung hukumnya jelas, implementasinya jelas, tinggal pelaksanaan dan evaluasinya. Jika kita melaksanakan program yang sesuai dengan undangundang, maka niscaya keberhasilan

akan kita dapatkan,” urainya. Apa yang disampaikan Gubernur terkait kinerjaa pariwisata tersebut, kata Jarianto, memang sesuai data yang ada. Sebagai informasi bahwa kinerja kepariwisataan Jatim dalam beberapa tahun terakhir menujukkan perkembangan yang cukup baik. Indikasi bisa dilihat dari Pendapatan Domestic Regional Bruto (PDRB) dari usaha pariwisata hotel, restoran, jasa hiburan dan angkutan saja di jatim pada tahun 2014 sebesar Rp 101,97 triliun atau meningkat 15,66 persen dari tahun 2013 sebesar Rp 88,16 triliun. Di Jawa Timur tercatat memiliki 772 daya tarik wisata (DTW) yang meliputi wisata alam, budaya dan wisata buatan. Dengan rincian DTW alam 265, DTW budaya 308, dan DTW buatan 199. “Disbudpar Jatim terus berupaya melakukan langkah-langkah yang dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan dan pengembangan kepariwisataan Jawa Timur. Sehingga terjalin adanya koordinasi dan dinamisasi hubungan kerjasama yang baik sesuai dengan harapan bersama antara urusan pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” ungkap Jarianto.  adv/sujito

bagi para perencana perlu ditingkatkan. Pengarusutamaan gender dalam perencanaan pembangunan dilakukan oleh seluruh instansi dan lembaga pemerintah di Provinsi, Kabupaten, dan Kota.

Ada Empat Fokus Analis : AKSES: Apakah intervensi pembangunan memberi ruang atau membuka pintu bagi lakilaki dan perempuan untuk terlibat dan mendapatkan manfaat dari intervensi tersebut. PARTISIPASI: Apakah laki-laki dan perempuan terlibat secara nyata dalam proses intervensi tersebut. Bilamana tidak, apa kendala yang dihadapi? KONTROL: Apakah laki-laki dan perempuan sama-sama memiliki kekuatan/kekuasaan terhadap pengambilan keputusan terkait dengan intervensi tersebut MANFAAT: Apakah intervensi itu benar-benar menguntungkan laki-laki dan perempuan? Keuntungan mana yang akan bertambah, atau mana yang akan menguntungkan untuk laki-laki dan mana yang akan menguntungkan untuk perempuan? Hasil pembangunan diterima secara tidak sama, tidak adil oleh laki-laki dan perempuan, anak laki-laki dan anak perempuan, dan difabel sehingga menyebabkan ketimpangan dalam kemajuan dan banyak masalah tidak dapat diselesaikan dengan baik Dalam kuantitas telah banyak perempuan berperan dalam jabatan strategis yang memungkinkan kesempatan dalam pengambilan keputusan, namun dari aspek kualitas yang terkait dengan kompetensi, masih memerlukan peningkatan, sehingga perlu dikaji lebih jauh peranan perempuan dalam pengambilan

keputusan, ekonomi dan politik dengan menggunakan Indeks Pemberdayaan Gender. Persamaan dalam PERAN, bukan hanya persamaan STATUS dan kedudukan, tetapi lebih mengarah pada permasalahan pemberdayaan yang mencakup upaya peningkatan kapabilitas perempuan untuk berperan serta dalam berbagai pengambilan keputusan serta memiliki kesempatan dalam kegiatan ekonomi Gender sangat terkait erat dengan bagaimana kondisi masyarakat setempat, dengan budaya maupun kebiasaan yang dilakukan. Jika berakibat merugikan salah satu pihak

(perempuan utamanya), maka kondisi tersebut dapat di intervensi melalui program/kegiatan pembangunan daerah, yang secara detail di analisa agar hasil pembangunan yang dicapai benar2 mengatasi/menjawab isu kesenjangan yang ada. Isu Kesenjangan harus dapat di temu kenali dengan menggunakan sumber data secara terpilah. Dengan demikian pemegang program dan focal point PUG di masing2 sektor harus mampu melakukan analisa responsif gender, agar program/kegiatan sampai dengan sub kegiatan dapat dilaksanakan secara tepat sasaran dan tepat guna.

Kesimpulan : Komitmen menjadi kunci utama Integrasi PUG dalam Pembangunan Daerah dan Pemenuhan 7 prasyarat pelaksanaan PUG, menjadi titik awal pelaksanaan PUG dalam Pembangunan Daerah PUG mengarahkan implementasi Pembangunan Daerah menjadi lebih tepat guna dan tepat sasaran. PUG melalui PPRG, harus memberikan output yang dapat menjawab kebutuhan, aspirasi, permasalahan dan isu kesenjangan serta mampu menjawab visi dan misi kepala daerah.  adv/sujito

C M Y K


CMYK

CMYK

09 SENIN 22 FEBRUARI 2016

NOMOR

SURABAYA

PENTING

PMK SURABAYA PUSAT JL PASAR TURI 21 (031)-3533843-44 POLRESTABES SURABAYA JL SIKATAN 1 (031)-3523927 RS ISLAM SURABAYA JL A YANI 2-4 (031)-8281744 JEMURSARI 51-57 (031)-8437784

DUTA MASYARAKAT BAHAS PILGUB JATIM 2018

PDIP Minta Masukan PWNU Jatim SURABAYA – Pemilihan Calon Gubernur (Pilgub) Jawa Timur yang digelar 2018 mendatang, tampaknya belum menjadi pembahasan serius DPP PDIP. Buktinya, meski tercatat sebagai partai pemenang kedua pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014 di Jatim, PDIP hingga kini belum juga menentukan siapa calon yang tepat untuk diusung pada Pilgub Jatim mendatang. Kabar yang beredar di masyarakat, nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini disebut-sebut bakal diusung dalam Pilgub Jatim 2018 mendatang. Namun, isu tersebut langsung ditepis oleh petinggi PDIP, bahkan pihak DPP PDIP akan bersilaturrahim ke PWNU Jatim, untuk meminta petunjuk siapa figur yang tepat untuk memimpin Provinsi Jatim ke depan. Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristyanto mengaku, saat ini PDIP memang tengah menjalin komunikasi dengan PWNU Jatim. Alasannya, NU telah banyak berkontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia khususnya di Jatim. Karenanya perlu dilakukan pendekatan kepada NU, apalagi NU selalu menang di Jatim.

» BACA: PKB Siap..., hal 10

LEGISLATIF

DUTA/FATHIS SUUD

Lagi, Dana Reses Pakai Sistem Lumpsum SURABAYA- Dana DPRD Jatim pada tahun 2016 akan menggunakan sistem lumpsum (anggaran perjalanan dinas dialokasikan di awal), bukan lagi at cost seperti sistem yang berjalan selama ini. Artinya, dana tersebut akan masuk ke rekening masing-masing anggota, kemudian dikelola dan dipertanggungjawabkan langsung oleh anggota dewan bersangkutan. Sekretaris DPRD Jawa Timur, Ahmad Jailani mengatakan, penggunaan sistem lumpsum dalam reses anggota DPRD Provinsi itu, merupakan hasil kesepakatan Asosiasi Sekretaris DPRD Provinsi se-Indonesia. Alasannya, reses merupakan kegiatan antara anggota dewan dengan konstituen, sehingga sudah sepatutnya dana itu dikelola langsung oleh anggota dewan, berikut dengan laporan pertanggung

» BACA: Dianggarkan..., hal 10

MOCHAMMAD EKSAN

BANK JATIM SYARIAH

DPRD Jatim Dorong Spin Off SURABAYA - Semakin berkembangnya bisnis berbasis syariah dinilai menjadi peluang bagus untuk diaplikasikan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Timur, khususnya yang bergerak dibidang usaha perbankan. Karena itu, Komisi C DPRD Jatim mendorong proses spin off (pemisahan) Bank Jatim syariah dari Bank Jatim sebagai perusahaan induk. Alasannya, prospek perbankan dengan system syariah ke depan diyakini sangat bagus. Terlebih mayoritas penduduk Jatim adalah muslim dan religius. “Kami berharap proses spin off Bank Jatim Syariah dapat segera direalisasikan. Komisi C DPRD Jatim mendukung penuh jika spin off bisa dipercepat tahun 2016 ini. Prinsipnya, lebih cepat, lebih baik karena prospek bisnisnya sangat baik,” ujar Irwan Setiawan anggota Komisi C DPRD Jatim, Minggu (21/2) kemarin. Menurut politisi asal Fraksi PKS DPRD Jatim ini, progress Bank Jatim Syariah sebagai unit usaha Bank Jatim sangat baik. Karena itu, sudah waktunya Bank Jatim Syariah

» BACA: Berpotensi..., hal 10

STOP KANTONG PLASTIK: Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama warga Kota Surabaya menggelar gerakan Stop Kantong Plastik di Taman Bungkul Surabaya, pada Hari Peduli Sampah Nasional 2016, Minggu (21/22).

Wali Kota: Stop “Nyampah” Plastik Minimarket Tak Sediakan Kresek Gratis SURABAYA – Tumpukan sampah plastik yang sulit terurai dan kini mulai menggunung di Tempat Penampungan Akhir (TPA) Benowo, menjadi perhatian serius Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Melalui

acara launching gerakan Indonesia Bersih Sampah 2020, di Taman Bungkul, Surabaya, Minggu (21/2) kemarin, Wali Kota mengajak semua warga Surabaya untuk mengurangi dan menghindari penggunaan plastik

atau kresek semaksimal mungkin. Deklarasi stop “nyampah” plastik bersamaan dengan Hari Peduli Sampah Nasional ini, dilakukan serentak di empat kota. Yakni, Surabaya, Bandung, Balikpapan dan Makassar. Dalam gerakan ini, ke empat wali kota langsung melakukan teleconference dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/

Kepala Badan Pertanahan Nasional Ferry Mursyidan Baldan, di kawasan Car Free Day, Jakarta, Minggu (21/2). Dalam teleconference bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Risma menyampaikan warga di Surabaya, termasuk anak-anak sekolah, selama ini sudah melakukan pengelolaan lingkungan dan daur ulang sampah. “Oleh anak-anak, sampah plastik

Armuji Dukung Pusat Ambil Alih Purabaya SURABAYA- Wacana pengelolaan Terminal Purabaya Bungurasih yang akan diambil alih pusat masih menimbulkan pro dan kontra. Terutama di kalangan warga Surabaya. Bahkan pimpinan DPRD Surabaya juga berbeda pandangan. Ketua DPRD Surabaya, Armuji mendukung rencana pemerintah pusat yang akan mengambil alih pengelolaan terminal purabaya. Menurutnya, pengambilalihan tersebut merupakan solusi yang terbaik. Pasalnya selama beberapa tahun ini Pemkot Surabaya dan Pemkab Sidoarjo, belum mencapai kesepakatan soal bagi hasil. “Sebelumnya bagi hasilnya bruto 70 : 30, sekarang Pemkab Sidoarjo minta pembagian 60 : 40 netto,” ujarnya, kemarin. Namun demikian, Pemkot Surabaya menolak proporsi pembagian yang lebih kecil dari sebelumnya, meski sudah ada mediasi dari kalangan dewan, namun tetap tak membuahkan hasil. Bahkan, gubernur Jawa Timur juga tak bisa memutuskan. Dalam proporsi bagi hasil sebelumnya, PemkotSurabayamengalokasikananggaran pada APBD sekitar Rp 1,2 miliar untuk Pemkab Sidoarjo. “Jika diambil alih pusat, itu jadi solusi yang terbaik,” tegas Mantan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya. Pengambilalihan kewenangan pengelolaan terminal Tipe A ini berlandaskan pada Undang-Undang 23 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah. Pengambilalihan pengelolaan terminal

DUTA/RIDHO

PURABAYA: Sejumlah penumpang saat berada di terminal Purabaya Surabaya. Rencananya, terminal yang berlokasi di daerah Sidoarjo ini akan diambil alih pemerintah pusat. Purabaya akan berlangsung pada 2017. “Pengambilalihan ini akan mengurangi beban APBD, karena pendapatan yang diraup tak sebanding dengan pengeluarannya,” terangnya. Pernyataan Armuji berbeda dengan yang disampaikan Wakil Ketua DPRD Surabaya, Masduki Thoha. Ia justru tak sependapat jika terminal purabaya dikelola pemerintah pusat, karena sekarang sudah masuk otonomi daerah. Menurutnya, lahan yang digunakan sebagai terminal merupakan aset pemerintah kota Surabaya. “Saya gak

setuju karena eranya otonomi daerah,” paparnya tegasnya. Masduki berharap, ada pertemuan antara Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dengan Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah untuk menyelesaikan persoalan ini. “(persoalan bagi hasil) ini perlu diluruskan wali kota dengan bupati,” katanya. Ia mengakui, kalangan dewan diwakili Komisi A sudah melakukan pertemuan dengan DPRD Sidoarjo dalam menyelesaikan persoalan bagi hasil. Namun, kenyataannya tak ada kesepakatan yang dihasilkan.azi

didaur ulang, digunakan sebagai aksesori dan baju daur ulang yang dipakai pagi ini,” ujar wali kota. Mendengar hal itu, Menteri LHK, Siti Nurbaya mengatakan, Surabaya dan Wali Kota Tri Rismaharini selama ini telah memiliki reputasi bagus dalam hal pengelolaan lingkungan. Karenanya, ia meyakini, Surabaya

» BACA: Diberlakukan..., hal 10

Pengawasan Miras Memble, PHI Kecam Pemkot SURABAYA- Maraknya peredaran dan penjualan minuman keras (Miras) di Surabaya, membuat banyak kalangan masyarakat merasa dirugikan. Tidak hanya dampak mudharatnya untuk kehidupan sosial, namun juga dari sisi keagamaan. Melihat fenomena tersebut, Pimpinan Pesantren Hijau Indonesia (PHI) mendesak pada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya maupun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, untuk tegas dalam menegakkan aturan yang ada, khususnya tentang peredaran dan penjualan miras di Kota Surabaya yang masih memble. “Dari pantauan dan laporan yang masuk ke Pesantren Hijau Indonesia, banyaknya peredaran minuman keras (miras) atau minuman beralkohol (mihol) di Surabaya, tidak lepas dari lemahnya kontrol Pemkot Surabaya, khususnya aparat penegak Perda dalam hal ini Satpol PP Surabaya. Bahkan kami mendengar ada oknum bermain mata dengan para penjual miras dan mihol,” ujar Muhamad Khoirul Rijal, Direktur Pesantren Hijau Indonesia, di Surabaya, Minggu (21/2) kemarin. Menurutnya, sejumlah tem-

pat di kawasan Surabaya Barat, khususnya di Kawasan Perkantoran dan Kuliner Spazio, diduga adanya yang menjual miras, dan mihol. “Meski ada izin yang membolehkan penjualan miras dan mihol, PHI tetap mendesak Pemkot Surabaya untuk tegas dalam menata aturan penjualan dan pemanfaatannya, sehingga tidak mengancam masa depan generasi muda yang banyak terlihat membeli, dan mengkonsumsi miras juga mihol secara terbuka dan jadi perhatian orang-orang di sekitarnya,” papar lelaki yang akrab disapa Gus Rijal. Gus Rijal mengaku, pantauan yang sama juga terlihat di Kawasan Timur Surabaya, khususnya di Kompleks Perumahan Pakuwon City, tepatnya di Kawasan Ruko San Antonio, di lokasi itu banyak warga yang sering melaporkan dan melihat generasi muda menggelar pesta miras dan mihol tanpa mempedulikan kondisi di sekitarnya. “Kami sebagai organisasi masyarakat berbasis keagamaan dan social, mengecam keras lemahnya pengawasan yang di-

» BACA: Risma ..., hal 10

EKS-LOKALISASI DOLLY “KAMPUNG WISATA PENUH CERITA”

Putat Jaya Dideklarasikan jadi Kampung Mural Setelah tak lagi berfungsi sebagai kawasan prostitusi, Putat Jaya kini mendeklarasikan diri sebagai kampung wisata. Peresmian Kampung Wisata Mural oleh Wali Kota Tri Rismaharini, Minggu (21/2). Beberapa tahun lalu, Wisma Barbara di lokalisasi Dolly sangat kental nuansa prostitusi. Bangunan enam lantai itu merupakan salah satu wisma paling terkenal di wilayah Dolly. Para pria ‘hidung belang’ keluar-masuk diiringi dentuman house music. Sekarang, kondisi sudah jauh berbeda. Sejak dibeli Pemkot, Wisma Barbara kini difungsikan sebagai markas usaha kecil menengah (UKM) yang memproduksi sepatu. Di sampingnya terdapat broadband learning

center (BLC) sebagai sarana pelatihan komputer bagi warga sekitar. Selain itu, tempat tersebut juga dijadikan lokasi display hasil kerajinan batik. Pada bagian luar, tembok samping bangunan tersebut dimanfaatkan untuk mural. Deretan gambar interaktif tersaji apik dengan sentuhan warna beraneka ragam. Saat meresmikan kampung mural, Wali Kota Tri Rismaharini diberi kesempatan menuliskan sebuah kalimat. Wali kota yang terpilih kembali memimpin Surabaya dua periode ini, akhirnya menuliskan “Kampung Wisata Penuh Cerita” disertai tanda tangan pada bagian akhir. Perubahan positif eks-lokalisasi dolly menjadi lebih kreatif tak lepas dari peran komunitas anak muda, antara lain Gerakan Melukis Harapan (GMH) dan Surabaya Creative Network (SCN).

SN

KAMPUNG WISATA: Tri Rismaharini Walikota Surabaya saat meresmikan kampung eks Lokalisasi Dolly menjadi Kampung Wisata Penuh Cerita, Minggu (21/2/2016).

Ketua GMH Dalu Nuzul Qirom mengatakan, GMH merupakan organisasi yang beranggotakan 100an relawan dari berbagai kampus yang peduli terhadap perubahan kawasan eks-lokalisasi. Dia melanjutkan, gerakan ini dimulai bahkan sebelum penutupan lokalisasi Dolly-Jarak. Saat itu, GMH menganggap kelompok pro maupun kontra penutupan sama-sama benar dengan argumennya masing-masing. Namun, GMH beranggapan kelompok yang kontra lebih banyak berbicara sesuatu yang belum terjadi. “Misalnya, nanti kalau lokalisasi ditutup akan ini lah, akan itu dan lain sebagainya. Padahal semua itu belum tentu terjadi,” ujar Dalu. Akhirnya, GMH memutuskan

» BACA: Sampaikan..., hal 10 Editor : Arohman Layouter : Ismail Amrulloh

CMYK

CMYK


10

PERAK

SENIN,20 JUNI 2012 DUTA MASYARAKAT SENIN, 22 FEBRUARI 2016

OPERASI KAPAL TERNAK Pengusaha Sapi Diduga Tetap ‘Main’ Harga SURABAYA - Komitmen Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menurunkan harga daging sapi bakal terganjal. Pasalnya, para pengusaha sapi potong dari Nusa Tenggara Timur (NTT) dirugikan dengan beroperasinya kapal ternak pertama Indonesia, yakni KM Camara Nusantara I. Meski Kementerian Perhubungan terus meningkatkan pembelian kapal ternak berikutnya, para pengusaha sapi potong tetap akan bermain dalam mengelola pasar daging sapinya. “Sapi-sapi kami tidak akan lagi ikut pengapalan yang dikelola Perum Bulog. Karena PT Berdikari, BUMN (badan usaha milik negara) yang bergerak di bidang peternakan itu terlalu menekan harga. Kami pasang harga tinggi di NTT. Kalau perlu stop semua belanja. Biar hancur-hancur sekalian,” ungkap salah satu pengusaha sapi potong yang enggan disebutkan identitasnya, Minggu (21/2). Ia mengatakan, 353 ekor sapi dari NTT yang digendong kapal berbobot 200 GT itu telah merugikan para pengusaha sapi potong hingga puluhan juta rupiah. “Bulog memaksa untuk turun di Pelabuhan Tanjung Priok, untuk dibawa ke kandang milik PT Berdikari di Cibitung, Bekasi,” katanya. Sapi-sapi dari NTT tersebut dikandangkan terlebih dahulu selama 2 hari di fasilitas milik PT Berdikari untuk dipulihkan kondisinya setelah menempuh perjalanan 5 hari dengan kapal ternak. Dia menjelaskan, ketika kapal yang melalui rute Kupang-Bima-Tanjung Perak (Surabaya)Tanjung Emas (Semarang)-Cirebon dan kembali ke Kupang itu, saat tiba di Jakarta harga sapi Rp 35.000/kg bobot hidup, ditambah biaya penurunan dan pengangkutan ke kandang Rp 4.500/ kg, maka menjadi Rp 39.500/kg bobot hidup. “Kita diancam, izin dicabut dan kapal cargo tidak boleh muat sapi. Padahal kita tetap bisa jual Rp40 ribu, meski biaya transportasi antar provinsi (KM Camara Nusantara 1) turun dari Rp 1,2 juta menjadi Rp 350 ribu,” tuturnya. Masalah transportasi mahal yang selama ini menjadi kendala utama distribusi sapi, lanjut dia, tidak menjadi hambatan bagi para pengusaha sapi potong. Sapi-sapi dari NTT yang dikelola Perum Bulog dan PT Berdikari saja, ketika sapi dipotong menjadi daging karkas sekitar Rp 72.000/ kg. Bahkan, daging sapi NTT yang dibawa kapal ternak ini masih bisa dijual dengan harga di bawah Rp 100.000/kg, di bawah harga pasaran daging sapi saat ini. Untuk diketahui, kebutuhan sapi di pasar tradisional Jabodetabek per hari sebanyak 650 ekor atau sekitar 150 ton. Jumlah itu sama dengan 97 persen dari total jumlah sapi impor yang 3 persennya sapi lokal.arm

IST

PORSENI: Pemain voli Pelindo III (hitam) menangkis smash pemain Pelindo I (merah) dalam ajang PORSENI di Medan pada November 2015 lalu.

Pelindo Siapkan Training Center Jelang Kompetisi Olahraga Se-ASEAN SURABAYA - PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo III (Persero) melakukan persiapan kompetisi Asean Port Association (APA) Sport Meet. Dengan modal juara umum dalam ajang Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) di Medan pada November 2015 lalu, Pelindo III bersama Pelindo I, II dan IV menargetkan 24 medali emas dari kompetisi olahraga antar pelabuhan tingkat regional Asia Tenggara tersebut. Kepala Humas PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Edi Priyanto

mengatakan, bahwa agenda APA Sport Meet tahun 2016 akan diselenggarakan tanggal 10 – 13 Mei 2016 mendatang di kota Ho Chi Minh City Vietnam. Kompetisi olahraga ini digelar setiap dua tahunan yang diikuti oleh pelabuhan-pelabuhan yang berasal dari sembilan negara ASEAN yaitu, Malaysia, Indonesia, Thailand, Brunei Darusalam, Vietnam, Singapura, Philiphina, Kamboja dan Myanmar. “Kompetisi olahraga antar pelabuhan se-ASEAN tahun 2016

ini merupakan kali penyelenggaraan yang ke 12, dengan mempertandingkan 6 (enam) cabang olahraga yaitu, golf, futsal, badminton, mini marathon, tenis meja dan tenis lapangan” jelas Edi, Minggu (21/2). Total medali yang diperebutkan sebanyak 33 medali emas, dengan perincian 6 medali emas dari cabang olahraga golf, 1 medali emas dari futsal, 8 medali emas dari mini marathon, 6 Medali emas dari tenis lapangan, 6 medali emas tenis meja, 6 medali badminton. Target kontingen Indonesia adalah juara umum dalam 12th APA Sport Meet 2016, dengan target perolehan 24 medali emas dari 33 medali emas yang diperebutkan.

“Ke-24 medali emas tersebut diprediksi diperoleh diantaranya dari 4 medali dari golf, 4 medali dari mini maraton, 3 medali dari tenis lapangan, 6 medali diprediksi akan disikat habis masing-masing dari cabang olahraga tenis meja dan badminton serta 1 medali dari cabang olahraga futsal,” tutur Edi dengan nada optimis. Lebih lanjut, Edi menjelaskan, atlet yang akan mengikuti kompetisi olahraga antar pelabuhan se-Asia Tenggara di negara Vietnam tersebut berasal dari para atlet pemenang kompetisi Porseni Pelindo I-IV di Medan lalu. Strategi pemenangan telah disiapkan, salah satunya dengan

menyelenggarakan pemusatan latihan atau dikenal dengan istilah training center (TC) selama seminggu pada awal Mei 2016 mendatang di Surabaya. Para atlet akan dikarantina dan menjalani latihan secara intensif selama mengikuti pemusatan latihan, disamping melakukan kegiatan sparing partner dengan klub-klub ternama di Surabaya. “Semoga kontingen Indonesia yang diwakili dari atlet putra dan putri terbaik dari Pelindo I, II, III dan IV mampu mengharumkan nama Indonesia dengan mempersembahkan juara umum d a l a m 1 2 t h A PA S p o r t Me e t 2016 mendatang,” pungkas Edi. arm*

SAMBUNGAN Diberlakukan Serentak di 22 Kota di Indonesia

Sistem Lumpsum Mudahkan Reses  Sambungan dari Hal 9

Lagi, jawabannya. “Usulannya sudah diteruskan ke Mendagri dan responnya juga positif. Sekarang tinggal menunggu Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) sebagai payung hukum untuk pelaksanaannya,” ujar Jailani saat dikonfirmasi di Surabaya, Minggu (21/2) kemarin. Terpisah, anggota DPRD Jat i m , Mo c h a m m a d E k s a n menyambut positif jika nanti dana reses diberlakukan sistem lumpsum. Menurutnya, hal ini memudahkan anggota untuk mengelola kegiatan reses di daerah pemilihan (dapil) masing-masing. “Itu bagus

karena yang paham kebutuhan dan prioritas dalam kegiatan reses adalah anggota dewan bersangkutan,” ujar Eksan. Lebih jauh, politisi asal Jember itu menjelaskan, sistem lumpsum sebenarnya bukan hal yang baru, karena pernah diterapkan pada periode yang lalu. Bahkan, anggota DPR RI sampai hari ini menerima dana reses secara lumpsum. “Secara pribadi, saya tak terlalu mempersoalkan sistem lumpsum atau at cost. Bagi saya, reses adalah momentum u nt u k b e r ko m u n i k a s i d a n menyerap aspirasi konstituen. Tapi jujur saja, sistem lumpsum lebih memudahkan dalam pelaksanaan kegiatan reses di lapangan,” beber anggota Fraksi NasDem-Hanura ini.ud

Berpotensi Tambah PAD Jatim  Sambungan dari Hal 9

DPRD melakukan spin off. Yang lebih menggembirakan lagi, kata Irwan, respon masyarakat sangat positif terhadap bank syariah. Bahkan melakukan saat reses, politisi dari dapil Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso itu kerap kali ditanya oleh tokoh masyarakat dan tokoh agama terkait apakah ada bank pemerintah yang syariah. Alasannya, di sebagian masyarakat masih khawatir menabung di bank non syariah karena ada bunga yang dihukumi riba oleh sebagian besar ulama. Di samping respon positif dari masyarakat itu, Bank Jatim Syariah juga berpotensi besar menambah

kas Pemprov Jatim melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD). Oleh karena itu, pihaknya mendukung agar modal sebesar Rp 500 miliar dapat dipenuhi sebagai syarat untuk spin off Bank Jatim Syariah. Pertimbangan lain, Bank Jatim saat ini sudah memiliki sekitar Rp 300 miliar, sehingga tinggal mencarikan tambahan Rp 200 miliar. “Kita akan dukung Bank Jatim Syariah untuk melakukan spin of dari Bank Jatim. Ini penting agar core bisnisnya juga jelas, yang satu umum, lainnya syariah. Karena potensi nasabahnya juga berbeda. Soal kekurangan dana yang menjadi modal spin of bisa dirembug bareng dengan DPRD,” pungkas pria yang menjabat Sekretaris DPW PKS Jatim ini.ud

PT TANGARA MITRAKOM DIBUTUHKAN SEGERA

PT. Tangara Mitrakom yang berdiri sejak tahun 1998 adalah perusahaan yang menyediakan jaringan telekomunikasi dengan jangkauan yang luas. Sejalan dengan berkembangnya Perusahaan kami sedang membuka tantangan karir untuk pengembangan SDM, dengan kualifikasi sebagai berikut :

*TEKNISI BANKING* • Pria, usia 18 – 30 Tahun • Pend. Min. SMK Teknik Elektro, Telekomunikasi, Teknik Komputer dan Jaringan • Memahami dasar- dasar elektro dan telekomunikasi • Memiliki pengalaman di bidang VSAT ± 1 tahun • Familiar dengan komputer dan jaringan komputer • Jujur, ulet, memiliki loyalitas tinggi, pekerja keras • Mampu bekerja di bawah tekanan • Penempatan di Surabaya, Banjarmasin

Jobdesc : • Melakukan maintenance dan instalasi terhadap lokasi yang di tentukan. Bagi yang berminat dan memenuhi syarat – syarat di atas silahkan kirim lamaran dan pas photo ukuran 3 x 4 anda melalui alamat di bawah ini : HRD Departement PT. Tangara Mitrakom Jl. R.P. Soeroso No. 37, Jakarta 10350 Atau email ke : hrd@mitrakom.co.id atau diah@mitrakom.co.id

 Sambungan dari Hal 9

Wali Kota: akan mampu menjadi kota terdepan dalam hal pengelolaan lingkungan. “Kita semua tahu. Bu Risma adalah ibu nya lingkungan. Kita percaya Surabaya dengan inovasi dari Bu Risma dan kerja keras warga nya serta kreativitas anak-anak nya, akan bisa bersih dari sampah,” ujar

Menteri LHK. Sementara dalam kampanye stop sampah plastik di Taman Bungkul tersebut, Risma didampingi Wawali Whisnu Sakti Buana, Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Surabaya, Musdiq Ali Suhudi dan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya, Chalid Buchari, juga beberapa masyarakat dan pelajar yang peduli sampah serta komunitas Tunas Hijau, mengatakan, Pem-

kot Surabaya sebenarnya sudah melakukan kampanye anti plastic sejak tahun lalu. Melalui Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Surabaya, kampanye tersebut rutin digelar di area Car Free Day. “Saya minta BLH kampanye anti plastik karena saya lihat penggunaan plastik sudah luar biasa. Kalau tidak ada gerakan yang massif, maka kita akan kesulitan mengendalikan karena plastik teru-

Risma Enggan Tanggapi Raperda Mihol  Sambungan dari Hal 9

Pengawasan lakukan Pemkot Surabaya pada penjual dan pengedar miras,” tegasnya. Menurut pria yang juga sebagai Ketua Gerakan Penyelamat Nahdlatul Ulama (GPNU) Indonesia, tidak hanya Alquran yang sudah tegas melarang keberadaan miras, banyak hadis-hadis Nabi Muhammad SAW, yang memastikan kalau minuman yang memabukkan itu haram. “Lha ini kok di Surabaya dibiarkan bebas padahal kita punya wali kota dan baru dilantik yang sangat tegas dan disegani rakyatnya. Ini

sangat memalukan kalau sampai tidak bisa menindak penjualan miras dan minol yang sudah merebak di penjuru Surabaya,” katanya. Seperti diketahui, saat ini Komisi B DPRD Surabaya sedang menggodok rancangan peraturan daerah tentang pengawasan dan pengendalian mihol. Salah satu pasal mengatakan, hypermart dan supermarket boleh menjual mihol golongan B, mihol yang kadarnya dibawah lima persen. Keputusan pansus ini membuat kontroversi. Di kalangan dewan sendiri banyak yang tidak sepakat, seperti anggota dewan dari Fraksi PKS. Bahkan pimpinan dewan seperti Armuji tidak sependepat dengan keputusan

pansus mihol. Hanya saja, Ketua Pansus Raperda Mihol Edi Rachmat bersikukuh dengan keputusannya. Politisi Partai Hanura ini berdalih, jika tidak memperbolehkan hypermart dan supermarket, raperda itu hampir bisa dipastikan akan ditolak oleh Gubernur Jatim. Atas polemik ini, wali kota Surabaya Tri Rismaharini enggan menanggapi. Ia berdalih baru dilantik dan akan mempelajari dulu pasal demi pasal raperda mihol. Sehingga, langkah yang akan diambil bisa mengakhiri konflik. “Saya ndak mau komentar dulu, soalnya saya belum paham, kalau ngomong nanti salah ya, gitu aja dulu,” ujarnya singkat.azi

PKB Siap Jalin Koalisi Partai  Sambungan dari Hal 9

PDIP “Saya kenal Muhaimin Iskandar, Gus Ipul (Wagub Saifullah Yusuf ) semua sama-sama teman. Dan kami terus melakukan komunikasi. Namun siapa calon yang akan diusung, tentunya menunggu partai yang akan melakukan konvensi untuk menjaring nama-nama yang akan diusung PDIP dalam Pilgub Jatim. Termasuk dalam Pilkada serentak tahun 2017 dan 2018. Tentunya untuk Pilgub Jatim, PDIP ingin memenangkannya juga,” ujar Hasto didampingi sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari di sela-sela acara Rakerda diperluas di Hotel Utami Sidoarjo, Minggu (21/2) kemarin.

Diakui Hasto, Rakerda diperluas sengaja dilakukan untuk evaluasi pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2015 lalu. Yang mengembirakan lagi, pasangan calon yang diusung PDIP, dipercaya rakyat untuk memimpin di banyak daerah. Selain itu, lanjut Hasto, PDIP juga ingin membumikan Tri Sakti diberbagai struktural partai. “Kantor-kantor partai diharapkan bisa menjadi tempat bagi rakyat untuk menyelesaikan persoalan-persoalannya. DPD PDIP Jatim mempersiapkan kantor partainya sebagai klinik untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada rakyat, terutama masyarakat miskin. Kami apresiasi itu, itulah hakikat berpartai, selalu bersama rakyat, menangis dan tertawa bersama rakyat,” pinta Hasto.

Terpisah, Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar menegaskan, meski partainya bisa mengusung calon sendiri dalam Pilgub 2018 mendatang, namun koalisi dengan partai lain tetap dibutuhkan untuk membangun Jatim ke depan menjadi lebih baik. Untuk itu, pihaknya juga sudah melakukan pendekatan ke beberapa parpol di Jatim. “Membangun Jatim kita tidak bisa melakukan sendiri, karena itu perlu dukungan dari semua pihak. Tak terkecuali dengan PKB yang mencoba merangkul parpol yang ada untuk satu visi yaitu membangun Jatim ke depan. Karenanya untuk Pilguba Jatim 2018, PKB tetap perlu koalisi dengan parpol lain untuk samasama membawa kemakmuran rakyat Jatim,” tambah Ketua DPRD Jatim ini.ud

rainya 100 tahun. Kita semua harus bergerak. Kita sepakat mengurangi plastik semaksimal mungkin,” jelas wali kota yang pernah menjabat Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Surabaya ini. Sebagai tindak lanjut kampanye tersebut, Surabaya bersama 22 kota di Indonesia, mulai Minggu (21/2) kemarin akan menerapkan “plastik berbayar”. Artinya, jika membeli barang di supermarket atau minimarket, maka konsumen harus mengeluarkan uang lagi untuk membeli kantong plastik seharga Rp 200. “Sebetulnya yang penting adalah pesannya. Bukan soal murah atau mahal. Saya kalau beli (belanja), nggak mau plastik. Saya lepas saya kasihkan lagi ke dia. Saya bawa tas sendiri. Minimal kan pemakaian plastik berkurang di saya. Dan saya yakin, masyarakat Surabaya pasti bisa,” jelas Bu Risma. Wali kota menambahkan, Pemkot juga gencar melakukan sosialisasi ke pasar dan pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini masih menggunakan bahan plastik dalam berjualan, seperti penjual cilok (pentol), penjual es, dan juga penjual gorengan. “Di Surabaya, sampah yang masuk ke TPA relative turun. Sampah nya tidak naik meski pertumbuhan ekonomi naik. Ini karena jumlah

sampah kita kelola dari sumbernya. Untuk sampah plastik didaur ulang,” jelas Risma. Kepala BLH Kota Surabaya, Musdiq Ali Suhudi mengatakan, untuk plastik berbayar Rp 200 di Surabaya, akan terus dipantau bagaimana efektivitasnya hingga 5 Juni mendatang. Apalagi, jelas Musdiq, dasar program ini baru mengacu pada Surat Edaran (SE) menteri, belum Peraturan Menteri (Permen). “Selama itu, dari Pemkot maupun kementrian pusat ada feed back dan evaluasi. Kalau Permen keluar, aturannya lebih rinci. Tapi yang penting sambil jalan, gaungnya dulu, masyarakat tahu,” jelas Musdiq. Menurut Musdiq, yang terpenting sebenarnya bukan masalah plastik berbayar atau tidak bayar. Dia berharap. Ke depan, tidak ada lagi penggunaan plastik tetapi semua sudah memakai kertas atau kain. Kalaupun plastik, harus yang ramah lingkungan. Termasuk penggunaan paper bag di supermarket dan juga minmarket. “Sekarang ini karena plastik produksinya luar biasa banyak, maka harganya murah. Sementara paper bag kan masih sedikit. Kalau nanti volume produksi nya besar, otomatis ongkos produksi nya pun akan turun,” jelas Musdiq.ud, azi

Sampaikan Pesan Positif Lewat Mural  Sambungan dari Hal 9

Putat Jaya mendukung alih fungsi lokalisasi Dolly dan Jarak. “Saat ini kita bisa membuktikan bahwa kawasan ini bisa berdaya dari segi UKM dan kreativitasnya. Ini bagian dari revolusi mental yang selama ini digadang-gadang oleh pemerintah RI,” imbuhnya. Terkait seni mural, Wiryadi Dharmawan, salah seorang anggota SCN menuturkan, mural yang diterapkan di kawasan Putat Jaya sengaja dipilih yang bersifat interaktif. Hal ini bertujuan agar ruang yang dipakai mural bisa dimanfaatkan warga

maupun pengunjung untuk berselfie ria. Pria yang akrab disapa Cak Wo ini mengungkapkan, ke depan mural tidak hanya digambar pada tembok bangunan, tetapi juga di jalan-jalan perkampungan. “Fungsinya nanti lebih ke edukatif. Ada pula yang serupa dengan polisi tidur namun kita konsep berbeda seperti seolaholah jalan itu penuh lubang. Tujuannya untuk meningkatkan kehati-hatian pengendara motor yang melintas,” urai Wiryadi. Sementara itu, Risma menyambut baik konsep mural ini. Bahkan dia bersedia dikritik melalui salah satu percabangan seni gambar itu. rls

Editor : Arohman Layouter : Ismail Amrulloh


11

MALANG-SIDOARJO

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 PEBRUARI 2016

DUTA/AHMAD YANI DUTA/LUTHFI

BUKA PAWAI: Bupati Sidoarjo Saiful Illah membuka pawai budaya yang merupakan rangkaian HUT Kabupaten Sidoarjo ke 157 tahun ini.

PAWAI BUDAYA: Budaya lokal masyarakat Sidoarjo mulai digali dan ditampilkan dalam pawai Budaya yang dititel Sidoarjo Exsotic 2016. Tampak salah satu peserta pawai budaya yang unjuk kebolehan.

Lestarikan dan Angkat Budaya Lokal Ribuan Warga Saksikan Pawai HUT ke-157 SIDOARJO–Ribuan warga Sidoarjo bahkan ada yang datang dari luar kota seperti Gresik, Surabaya dan Pasuruan, Minggu (21/2) kemarin tumplek blek di Alun-alun kota Sidoarjo untuk menyaksikan pawai budaya yang dititel Sidoarjo Exotic Carnival 2016. Sejak pagi warga sudah datang berduyun-duyun untuk mendapat tenpat yang pas guna menyaksikan

hiburan gratis dari kirap budaya tersebut. “ Kegiatan berupa pawai budaya dan partisipasi rakyat ini merupakan rangkaian HUT Kabupaten Sidoarjo ke 157, tahun ini,” kata Mulyadi, ketua panitia dari Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda danOlahraga. Dalam kirap budaya kali ini, jumlah pesertanya sebanyak 51 serta pawai dari berbagai SKPD,kecamatan dan BUMD

Program KB

dan ditambah Pasmar serta Akademi Angkatan Laut (AAL). Kirab di dahului tari daerah dan drum band SMPN V Sidoarjo.Tema yang disuguhkan para peserta pawai rata-rata bertema miniatur kerajaan Jenggala, cikal bakal Kabupaten Sidoarjo. “Sebanyak tiga belas peserta pawai akan diberi penghargaan,karena dinilai terbaik tampilannya,” tuturnya. Jarak yang ditempuh dalam kirap budaya dan pawai kali ini sekitar 2 Km. Start dari jalan Achmad Yani sebelah timur alun-alun Sidoarjo, melewati jalan HMThamrin, jalan Pahlawan dan

berakhir di parkir timur Gor Gelora Delta Sidoarjo. Disepanjang jalan yang dilewati, juga dipenuhi warga. Mereka berdecak kagum oleh tampilan peserta. “Bagus sekali ya..mereka cantikcantik dan gagah, apalagi busana yang dikenakan beragam, ada yang seperti burung merak dan lainnya, “ tutur Ny diah, salah seorang warga sembario berdecak kagum. K a r e n a t e r p e s o n a ny a , w a rg a berusaha memegan busana yang dikenakan peserta pawai budaya. Namun, panitia sangat ketat.

Pendidikan

11 Ribu Siswa Ikuti UN 2016 MALANG-Puluhan Ribu siswa SMP/MTs dan SMA/SMK/MA di Kabupaten Malang bersiap mengikuti Ujian Nasional (UN) yang akan digelar April 2016 mendatang. Ada dua macam UN, yaitu UN Berbasis Komputer (UNBK) dan berbasis kertas (paper based test). UNBK di Kabupaten Malang akan diikuti 11.865 siswa dari 75 lembaga. “Untuk tingkat atas, ada 6 SMA, 51 SMK, 3 MA. Untuk tingkat menengah ada 14 SMP, 1 MTs. Total lembaga ada 75 dengan 11.865 siswa,” jelas Budi Iswoyo, Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Kabupaten Malang. UN berbasis kertas, lanjut Budi, akan diikuti 47.007 siswa baik SMP/MTs dan SMA/ sederajat dari 747 lembaga pendidikan di Kabupaten Malang. Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Malang telah menyerahkan daftar nominatif peserta UN agar segera memperoleh rekomendasi. “Kami menyetor daftar nominatif peserta ujian, karena perlu mendapat rekomendasi dari Dinas Pendidikan Provinsi sebagai peserta sah,” ujar Budi. Dindik Kabupaten Malang tengah mempersiapkan secara teknis pelaksanaan UN. Rencananya, UN akan diselenggarakan pada 4 - 6 April 2016 untuk tingkat SMA/sederajat. Sedangkan, tingkat SMP/MTs akan digelar pada 25 - 28 April 2016.  imm

DUTA/DOK

KAMPANYE SAMPAH: Walikota Malang, M Anton peringati Hari Peduli Sampah dan Launching Kebijakan Plastik Berbayar di Alun-alun Merdeka Malang, Minggu MALANG-Walikota Malang, M Anton memperingati Hari Peduli Sampah dan Launching Kebijakan Plastik Berbayar di Alun-alun Merdeka Malang, Minggu (21/2/2015). Pria yang akrab disapa Abah Anton itu, mengatakan saat ini sampah menjadi persoalan bagi Kota Malang. Anton menambahkan diperlukan kerjasama antara pemerintah dengan seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kota Malang dalam menangani masalah sampah. Pemkot Malang, berupaya mengurangi sampah dari berbagai sumbernya, dengan mengintensifkan kegiatan Bank Sampah Malang (BSM) yang meliputi sosialisasi hingga pelatihan pengolahan sampah bagi warga. “Pengolahan sampah ini nanti sampai pada skala kawasan seperti ITF

(Intermediate Treatment Facility) yang masih dalam proses pembangunan yang berbasis masyarakat serta rumah rumah kompos yang selama ini telah dilaksanakan DKP dan sektor pengepul, pemulung dan lapak,” ujarnya. Pemkot juga ter us melakukan inovasi terkait penanganan sampah, dengan melaunching ‘Kebijakan Plastik Berbayar’. Instruksikan seluruh jajaran SKPD agar membentuk peraturan yang mengikat sehingga bisa dijadikan dasar pelaksanaan. “Kebijakan plastik berbayar pada tahap awal akan dilakukan pada ritailritail dan toko modern. Ke depan diharapkan juga muncul kepedulian masyarakat untuk membawa kantong sendiri yang dapat digunakan secara berulang,” tandasnya.

Selain itu Abah Anton juga mengingatkan kembali bahwa kota malang akan menjadi tuan rumah kegiatan ICCC, untuk itu Abah Anton mengajak semua masyakat kota malang untuk ikut berpartisipasi mensukseskan acara tersebut. Sementara itu, Fifi Trisjanti, Ketua Asosiasi Pusat Perbelanjaan Kota Malang menyatakan, sudah siap melaksanakan itu. Ia mencontohkan di Matos (Malang Town Square). “Hypermart, Matahari, Gramedia dan outlet lainnya juga kita himbau. Kalaupun ada yang memakai kantong plastik, itupun yang sudah mudah di daur ulang,” kata Fifi. Menurut dia, regulasi itu sangat bagus untuk jangka panjang. Terutama bagi anak cucu kita nanti. “Saya berharap nanti DKP (Dinas Kebersihan dan Pertamanan) bisa presentasi ke mal-mal soal sampah plastik,” jelas GM Matos ini. Hal itu bisa menggugah kesadaran semua pihak.”Bukan karena pelit memberi kantong plastic. Masalah itu sudah disampaikan ke Kadis DKP dan menunggu pelaksanaannya,” jelasnya. S edang Andi Susanto, pemilik Utama Grosir Jl Dr Cipto Malang sudah membatasi penggunaan kantong plastik sejak dua tahun lalu. “Kalau ada yang minta tambahan tas kresek, saya tidak mau memberi. Kalau mau ya nambah Rp 500,” jelas Andi. “Bagi toko yang mengurangi biaya operasional. Di tempat saya, biaya pembelian kantong plastik butuh Rp 1,8 juta per minggu,” kata dia. Sedang bagi kustomer, juga mengurangi anggaran untuk membeli tas kresek tambahan.  imm

merupakan rangkaian kegiatan dari peringati Hari Ulang Tahun Sidoarjo ke 157, juga untuk memamerkan budaya lokal yang dimiliki rakyat Sidoarjo. “ Me l a l u i p aw a i b u d ay a i n i , merupakan upaya untuk melestarikan budaya lokal Sidoarjo agar lebih di kenal masyarakat secara luas dan merupakan potensi pariwisata,” jelasnya. Sayangnya, kegiatan sebesar itu kurang memperhatikan fasilitas peliputan bagi media, beberapa kali pihak keamanan dan panitia bersih tegang dengan awak media.  yan

Layanan Lansia Masih Minim

Perangi Sampah, Terapkan Plastik Berbayar

Kampung KB Akan Dievaluasi MALANG-Program Kampung KB (Keluarga Berencana) yang digulirkan BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) akan dievaluasi bertahap. Pihak penggagas berharap program tersebut tidak berhenti hanya sampai pada tahap pencanangan. Kepala BKKBN, dr Surya Chandra Surapaty akan mengevaluasi program Kampung KB secara bertahap. “Evaluasi sebagai bahan masukan dalam laporan persoalan kependudukan di Indonesia,” ujar dr Surya, Minggu (21/2/2016). Evaluasi, kata Surya, program Kampung KB akan meliputi sejumlah hal, diantaranya pencapaian Program KB, pemetaan penggunaan alat KB, hasil pembinaan keluarga dan pelayanan kesehatan di kampung KB. dr Surya berharap bahwa Program Kampung KB tidak berhenti hanya pada tahapan pencanangan. Namun masyarakat mesti mendapat pelayanan KB dengan baik sesuai prosedur. Tidak hanya bagi perempuan saja, termasuk juga laki-laki yang ingin melakukan KB. Seperti pernah diberitakan, program Kampung KB di Jawa Timur, dicanangkan di Dusun Lowok Pepen, Desa Mojosari, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, pada Kamis (14/1/2016) bulan lalu oleh Wakil Gubernur Saifullah Yusuf. Tujuan Kampung KB guna mengatur dan mengendalikan kelahiran secara terencana dengan jargon tetap dua anak cukup. Sehingga akan terbentuk keluarga yang bahagia dan harmonis.  imm

“Sebaiknya menonton diatas trotoar, jangan sampai turun dan mengganggu peserta, “ sergah seorang panitia kethus. Pawai budaya tersebut di buka oleh Bupati Sidoarjo Saiful Illah, yang di damping oleh Wabup Nur Ac h m a d Sy a r i f u dd i n , K a p o l r e s Sidoarjo AKPB . M.Anwar Nasir, Ketua DPRD Sulamul Hadi Nurmawan, Dan Pasmar Brigjen Marinir Lukman, dan Forpimda dengan memukul kentongan dari bambu. Bupati Saiful Illah mengatakan kegiatan pawai budaya tersebut selain

MALANG-Penanganan kesehatan terhadap masyarakat miskin dinilai masih belum maksimal di Kota Malang, Jawa Timur. Indikasi itu bisa dilihat dari data yang dimiliki Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Malang. Badan itu mencatat, sekitar separoh dari anggota binaan Baznas yang jumlah totalnya berkisar 8.500 orang masih bermasalah dengan gangguan kesehatan. Gangguan itu terutama menyerang para lansia. Risiko tersebut coba dikurangi dengan membentuk kader kesehatan di sembilan kelurahan yang menjadi binaan lembaga itu. Kelurahan tersebut meliputi Jodipan, Arjowinangun, Buring, Cemorokandang, Merjosari, Kasin, Kebonsari, Kedungasri, dan Pandanwangi. Dari tiap kelurahan dipilih lima kader. Mereka dilatih perihal penyuluhan dan penanganan penyakit ringan, Sabtu (20/1), di Kantor Kelurahan Kasin. “Sebab para kader nanti harus mendampingi para anggota baitul mal di kelurahan mereka. Satu orang ditugasi mendampingi 15 anggota lain. Memang belum menyeluruh. Ini langkah awal dulu,” kata Sekretaris Baznas Kota Malang Sulton Hanfi, sela kegiatan. Baznas juga menyediakan dana Rp 750 juta yang berasal dari anggaran konsumtif untuk mendaftarkan para anggota yang butuh penanganan kesehatan intensif ke BPJS Kesehatan. Anggota yang akan didaftarkan akan dipilah oleh para kader. Sulton bilang, layanan itu diutamakan untuk para anggota baitul mal yang hidup sendiri alias sebatang kara. “Banyak cerita dari anggota kami yang sudah tua dan meninggal dalam keadaan sengsara. Mereka kebanyakan warga kurang mampu yang hidup sendirian,” tambahnya. Konsultan Kesehatan Baznas dr Erna Susanti yang menjadi pembicara dalam pelatihan tersebut, mengatakan, bantuan BPJS Kesehatan akan diberikan selama setahun bagi anggota yang memerlukannya. Namun, ia mengarisbawahi bahwa bantuan diberikan apabila penanganan kesehatan tingkat bawah tidak memungkinkan.  Imm

LAKA KERETA API

Lagi, Perlintasan Seketi Makan Korban Jiwa SIDOARJO-Perlintasan Kereta Api (KA) tanpa palang pintu d i D e s a S e ke t i , Ke c a m at a n Balongbendo, kembali menelan korban jiwa. Minggu (21/2) terjadi kecelakaan di pada perlintasan kereta api tanpa palang pintu tersebut. Mobil Xenia warna hitam, Nopol L 1065 XG terlempar masuk sungai setelah diserduk KA Penataran Dhoho. Jurusan Surabaya –Blitar. Penuturan penduduk sekitar, di jalur perlintasan Kereta Api tanpa palang pintu yang terletak di Dusun Guyangan, Desa Seketi kidul RT 1 RW 2 Kec amatan Balongbendo, tersebut sering makan korban jiwa. Teerbaru, kecelakaan kemarin itu, terjadi pukul 13.00 WIB. Mobil Xenia yang berisikan 3 orang penumpang masing-masing Sudarmanto (42), Hariono (48) dan M Irwan (45) yang ketiganya merupakan warga Banyu Urip k i d u l RT 1 RW 3 S u r a b ay a , yang melaju dari arah barat dan

akan menuju Prambon, saat melintasi jalur Kereta api itu, disambar KA Penataran Dhoho Jurusan Surabaya – Blitar dengan No Log 453 yang melaju kencang dari arah utara. Sepertinya, pengemudi Xenia tak menyadari bila ada kereta melintas dan tak ayal, KA Penataran Dhoho yang dimasinisi Junaedi itu menghantam sekeraskerasnya hingga mobil xenia terlempar dan masuk sungai. Warga sekitar kejadian pun berhamburan keluar dan berusaha memberikan pertolongan. Korban pun akhirnya bisa ditemukan satu persatu di dasar sungai dalam keadaan sudah tidak bernyawa dan jenazah ketiganya di larikan ke RS Anwar Medika Balongbendo. Menurut Sony (51) warga sekitar kejadian, kendaraan Xenia naas tersebut datang dari arah barat, menuju arah Prambon. Diduga pengemudi tidak menengok kiri kanan saat akan melintas perlintasan KA. Ketika badan

m o b i l ny a b e r a d a d i t e ng a h perlintasan, dari sebelah kiri (arah utara) melaju KA Penataran Dhoho dengan kecepatan tinggi. Tanpa bisa menghindar, kereta cepat

itupun langsung menghantam badan mobil. “Kereta menghantam sangat keras sampai mobil terlempar ke sungai dan penumpangnya juga terlempar

DUTA/AHMAD YANI

TERCEBUR SUNGAI: Mobil Dhaihatsu Xenia ringsek dan terjebur ke sungai dihantam KA Penataran Dhoho di perlintasan Seketi – Balongbendo

keluar semua,”ungkap Sony Ditambahkan Sony, kecelakaan kerap terjadi di perlintasan KA tersebut, sudah berulang kali merenggut korban jiwa. Namun sejauh ini, pihak PT KAI belum juga memasang palang pintu perlintasan. “Beberapa waktu lalu juga terjadi kecelakaan di tempat yang sama. Saat itu juga jatuh korban tewas,”ungkapnya. Sementara itu Kanit Lantas Polsek Balongbendo Ipda Cholil menegaskan kereta api yang berangkat dari utara ke selatan (Dari arah Surabaya) tersebut menghantam mobil Xenia yang meluncur dari arah barat ke timur. “Dalam kejadian ini korban meninggal dunia sebanyak 3 orang yaitu penumpang mobil Xenia. Ketiga jenazah sudah dibawa ke RS Anwar Medika Balongbendo. Sedangkan mobil xenia akan dievakuasi dari sungai sambil menunggu mobil derek ,”jelas Cholil.  yan

Editor : Imam Ghozali Layouter : Abida Al Aliyah


12

GRESIK

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

Tiga Nama Berebut Sekda Siap Panaskan Lelang Jabatan di Gresik GRESIK- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik segera melelang jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gresik secara terbuka bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Jawa Timur untuk mengganti Bambang Isdianto yang berstatus Plt. Meski belum adanya kepastian kapan waktu akan dilakukan lelang, namun beberapa nama penghuni lelang nantinya sudah mencuat.

Seperti halnya nama yang masuk dijajaran tim seleksi, rumor nantinya kuat diduduki petinggi SAGAF (the Sunan Giri Foundation). Meski saat dikonfirmasi belum bisa memastikan namanya masuk dalam tim seleksi nantinya. “Secara pastinya belum, meski sudah ada omongan. Kita tunggu koordinasi lebih lanjut,” ungkapnya dan tidak mau di korankan lewat via telpon.

Dikatakan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Gresik, Nadlif menerangkan bahwa lelang nantinya terdapat dua tim, eksternal dan internal. Adapun dari eksternal dibawahi oleh tim Baperjakat dan tim eksternal bekerja sama dengan Universitas Airlangga. Ia sendiri akan masuk dalam jajaran tim tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan seleksi calon sekretaris daerah tersebut menurut keterangan Kepala BKD, Nadlif menerang-

DUTA/AGUS SALIM

BAMBANG ISDIANTO

DUTA/AGUS SALIM

TUGAS HUSNI SARWANTO

kan dilakukan oleh panitia seleksi dari luar. Beberapa diantaranya berasal dari lembaga pemerintah dan akademisi.

DUTA/AGUS SALIM

NADLIF

“Kita tunggu panitia seleksi nanti membentuk tim, siapa nama nama yang akan mengikuti lelang jabatan belum tersiar, sabar lah,”

terang Nadlif, Minggu (21/2). BKD Gresik lanjutnya, hanya memfasilitasi penyelenggaraan, agar pelaksanaan bisa benarbenar transparan. Sementara itu ada sejumlah nama calon sekda yang beredar, meski masih samar-samar tiga nama seperti Tugas Husni Syarwanto, Bambang Isdianto, dan Nadlif sendiri samasama kuat. Menyinggung soal pelelangan jabatan sekda, sementara jabatan sekda kini masih diduduki Bambang Isdianto. Menurutnya penyelenggaraan penggantian dilakukan atas dasar diberlaku-

kaanya UU Aparatur Sipil Negara yang juga mengatur jabatan Pimpinan Tinggi Pratama. Sehingga Bambang juga dibolehkan mengambil jabatan sekda, karena sekda adalah jabatan pimpinan tinggi pratama. Meski mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik ini tidak menunjukkan minat dalam mengikuti lelang Jabatan Sekda. Nadlif berpotensi dalam mengikuti lelang jabatan nantinya. “Bila ada kehendak, mau tidak mau harus siap, tapi ini kan belum jelas seratus persen,” tutupnya.gus

DUTA/AGUS SALIM LUTFI

KELOLA PERUSAHAAN: DPRD Kabupaten Demak belajar tentang pengelolaan perusahaan di Gresik. Tampak memimpin pertemuan, Wakil Ketua Nur Sa’idah, Sholihuddin dan Ketua Komisi D Muntarifi.

Kelola CSR, DPRD Demak dan Blora Berguru ke Gresik GRESIK - DPRD Kabupaten Gresik kembali dikunjungi tamu sejawat dari dua kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Yakni, DPRD Kabupaten Demak dan Kabupaten Blora. Selain untuk bersilaturahmi sebagai sesama wakil rakyat, kedua rombongan juga datang dengan tujuan studi komparasi mengenai materi program legislasi yang kini dibahas di masing-masing lembaga. Kedua rombongan besar itu diterima langsung oleh pimpinan DPRD Gresik di ruangan rapat paripurna. Mereka adalah Wakil Ketua Dewan Nur Sa’idah dan Sholihuddin, serta Ketua Komisi D Muntarifi. Kebetulan kedua rombongan wakil rakyat tersebut sedang mencari referensi pembuatan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Tanggungjawab Sosial Perusahaan (corporate social responsibility/CSR). “Kami tahu di Gresik sudah ada perda tentang CSR karena banyak perusahaan skala besar hingga kecil. Maka itu kami kesini ingin belajar lebih banyak mengenai program dan pengelolaan dana CSR,” kata Siswanto, Ketua Badan Legislasi (Banleg) DPRD Kabupaten Blora.

Wakil Ketua DPRD Gresik Sholihuddin tidak menampik bila masyarakat Gresik banyak menikmati dana kucuran dari perusahaan-perusahaan yang bersumber dari dana CSR. Ada sekitar 1.300 perusahaan beraktifitas di Gresik, tentu mereka memiliki dana CSR yang cukup besar pula. “Namun dana CSR tersebut dikelola masing-masing perusahaan. Pemerintah daerah hanya menerima laporan mengenai program dan dana CSR yang disalurkan ke masyarakat atau bentuk barang yang diberikan melalui pemkab,” ujar Sholihuddin. Lebih lanjut Sholihuddin , asal FKB tersebut, sesuai laporan yang diterima Bappeda Gresik, dana CSR yang diterima tahun lalu mencapai Rp 40 miliar. Bentuknya, antara lain, bus sekolah dan pembangunan tugu selamat datang yang dibangun di perbatasan kota. “Nilainya mencapai Rp 15 miliar,” pungkasnya. Keberadaan Kabupaten Gresik yang strategis sebagai kota penyangga Surabaya, banyak bercokol ribuan industri skala kecil dan besar, menjadi perhatian kabupaten/kota tet-

angga. Kabupaten Gresik merupakan kabupaten yang masuk dalam pusat proyeksi pengembangan perusahaan strategis multi nasional. Dalam forum tersebut, banyak menjelaskan tentang forum CSR Gresik sejak terbentuk pada tahun 2011 sampai pada tahun 2014. Pada tahun 2014, laporan dana CSR yang masuk melalui Badan Penanaman Modal dan Perijinan Kabupaten Gresik sebesar Rp 31,6 miliar. Beberapa program besar yang diterima Kabupaten Gresik di antaranya, pembangunan pintu gerbang Kabupaten Gresik, bantuan bus sekolah, bantuan gedung perpustakaan maupun perpustakaan mobile, program bedah rumah, program bank sampah, pengadaan ambulan, bedah rumah dan lain lain. “Di Kabupaten Blora banyak Cafe dan Karaoke, hal itu bisa menjadi pendapatan Kabupaten Blora. Saat ini DPRD Blora juga lagi menggodok Perda Ketertiban seperti Gresik, namun hebatnya Gresik ternyata tidak ada Karaoke, benar-benar kota Agamis,” pungkas Ketua Badan Legislasi DPRD Kabupaten Blora, Siswanto.adv/gus/sal

DUTA/ABDUL SALIM

SYUKUR: Bupati Gresik, Dr. Sambari HR sedang saat mengelar syukuran di ruang kerja bupati, mkemrain.

Kembali Pimpin Gresik, Sambari Gelar Khotmil Quran GRESIK - Sepertinya sudah menjadi sebuah tradisi bagi Dr. H. Sambari HR, setiap memasuki ruang kerja baru selalu mengadakan kegiatan keagamaan yaitu khotmil quran atau khataman alquran. Sama seperti lima tahun sebelumnya, kegiatan keagamaan khotmil quran kali ini dilaksanakan di ruang kerja Bupati

Gresik. Kegiatan ini dimulai usai salat dluhur hingga berakhir menjelang salat isya’. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Gresik beserta beberapa pejabat di lingkungan Pemkab setempat. Usai khotmil quran dilanjutkan dengan doa serta pemotongan

tumpeng sebagai bentuk rasa syukur atas terpilihnya kembali untuk memimpin Gresik jilid II. Salah seorang pelantun khotmil quran menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur. “Semoga Bapak Sambari yang akan melaksanakan amanah dari rakyat selalu mendapat ridho dan safaatnya,” tegasnya.sal

Qosim Kini Bergelar Doktor GRESIK - Auditorium Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menjadi saksi dilantiknya 359 wisudawan dan wisudawati, Sabtu (20/2). Dan satu dari wisudawan merupakan kebanggan masyarakat Gresik. Ia adalah wakil Bupati Dr H Moh Qosim. Rektor Untag Surabaya, Prof Dr drg Hj. Ida Aju Brahmasari, Dipl.DHE, MPA, menyatakan rasa bangganya atas prestasi dan perjuangan para mahasiswanya dalam menemupuh pendidikan di bangku kuliah hingga akhirnya lulus dalam ujian dan sudah sampai pada tahap akhir yakni wisuda.

“Saya bersyukur karena hari ini dapat melaksanakan acara wisuda bagi para sarjana, magister dan doktor yang telah menyelesaikan studi di bangku kuliah. Ini suatu kebanggaan bagi wisudawan juga keluarga,” katanya. Upacara wisuda sekarang bukanlah akhir dari perjuangan dan kerja keras dalam menyelesaikan studi di Untag, tetapi masih akan berkelanjutan termasuk pada jenjang berikutnya. “Dan para wisudawan harus membawa nama baik Untag. Apa yang kalian peroleh selama pendidikan harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,”

harapnya. Sementara Qosim yang didampingi istri, Hj Zumrotus Sholihah Qosim beserta putrinya menuturkan potensi pariwisata di Kabupaten Gresik memanglah perlu mendapat perhatian dan kajian. Terlebih banyaknya potensi-potensi wisata yang sedang berkembang dan dalam masa pembangunan di Kabupaten Gresik termasuk Pulau Bawean yang saat ini sedang dikaji mengenai potensi obyek wisatanya. Hal inilah yang diangkat Qosim dalam disertasinya untuk menyelesaikan pendidikan S3 program studi Doktor Ilmu Administrasi FISIP Untag.sal

Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Husni Fahamsyah


13

TAPAL KUDA

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

SITUBONDO-PROBOLINGGO-JEMBER-BONDOWOSO-PASURUAN-BANGKALAN-SAMPANG-PAMEKASAN-SUMENEP-BANYUWANGI

Politik

Lima Rumah di Situbondo Tertimbun Longsor

Bakal Lakukan Penataan Birokrasi JEMBER- Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Jember, Tabroni, menegaskan, Bupati dan Wakil Bupati Jember, Faida-Muqit Arief segera melakukan penataan birokrasi.“Dalam enam bulan kedepan Bupati dan Wakil Bupati akan mengevaluasi kinerja seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),” ujar Tabroni di sela sela open house bupatiwakil bupati terpilih kemarin. Ditegaskannya, DPC PDI-P Jember mendesak Bupati dan Wakil Bupati untuk tidak segan melakukan mutasi pejabat jika kinerjanya dinilai buruk dan sering melakukan penyimpangan. Setelah penataan internal Pemkab Jember, Bupati dan Wakil Bupati akan segera menjalankan 22 janji kerja saat kampanye pilkada lalu. jb1/aif

S I T U B O N D O- Hujan deras dengan intensitas tinggi yang melanda sejumlah kawasan Situbondo, dalam sepekan terakhir ini mengakibatkan tejadinya bencana longsor di perbukitan Dusun Smogo Desa Kalirejo, Kecamatan Sumbermalang. Akibatnya, sebanyak lima rumah warga mengalami rusak berat karena tertimbun material longsor, berupa lumpur dan bebatuan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah bencana longsor tersebut, karena saat perbukitan disekitarnya longsor, puluhan warga langsung berhamburan

DUTAABDUL AZIS

Sekda Kota, Bahrul Ulum mewakili Walikota Pasuruan Setiyono, saat membuka lomba karapan sapi.

Pembukaan diakhiri dengan doa.

keluar rumahnya untuk menyelamatkan diri. “Kejadiannya pada sore hari. Saat sebagian pemilik rumah ada di ladangnya, sebagian warga yanh ada dirumahnya berhasil menyelamatkan diri. Ada 5 rumah yang rusak akibat tertimbun material longsor,” kata Kepala BPBD Situbondo, Zainul Arifin, Minggu (21/2), kemarin. Sebelum terjadi longsor, hujan deras mengguyur wilayah Desa Kalirejo Kecamatan Sumbermalang sesaat sebelum longsor. Namun, setelah 1 jam hujan mengguyut kawasan Sumbermalang, tiba-tiba dari atas bukit di belakang rumah warga terdengar suara gemuruh. Mengetahui ada suara gemuruh, puluhan warga langsung berhamburan keluar r umah. Dalam sekejap material longsor berjatuhan dan menimbun bagian belakang rumah-rumah warga yang ada di bawahnya. Lima rumah yang rusak berat karena tertimbun longsor masingDUTAABDUL AZIS masing milik Pak Diman (37); Pak Buyono (60); Pak Sahudi (40); dan Pak Subadri (37). Sementara rumah rusak ringan milik Pak Juhar (40). Sementara itu jalur jalur Pantura di Jalan Raya Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gad-

Karapan Sapi Warnai Hari Jadi Kota Pasuruan ke-330 PASURUAN-Rangkaian hari jadi Kota Pasuruan yang ke 330 tahun 2016 diwarnai dengan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat secara langsung, diantaranya lomba Karapan Sapi yang di gelar oleh Dinas Pemuda, Olahraga dan Kebudayaan Kota Pasuruan, Minggu (21/2) kemarin. Lomba yang diikuti 16 peserta tersebut dilaksanakan di lapangan Kelurahan Panggungrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Kebudayaan Kota Pasuruan, Mahbub Efendi, dalam sambutannya mengatakan, karapan sapi digelar untuk memperingati Hari Jadi Kota Pasuruan yang ke 330 tahun 2016 ini. Kegiatan dilaksanakan berdasarkan Undang Undang RI Nomor 9 Tahun 2010 tentang Kepariwisataan, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 Tahun 2015 Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun anggaran 2016. Serta Peraturan Walikota Pasuruan Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun anggaran 2016. “ Tujuan

DUTA/fatur bari

TERTIMBUN: Sejumlah rumah warga desa Kalirejo, kecamatan Sumbermalang yang tertimbun longsor. ingrejo, Kota Pasuruan, terputus selama 4 jam lebih, akibat meluapnya sungai Welang sejak Sabtu (20/2) malam hingga Minggu (21/2) dinihari. Bahkan ratusan rumah dan hektaran sawah di wilayah kota dan kabupaten ikut terendam banjir kiriman tersebut. Tentu saja kendaraan dari dan tujuan Surabaya - Probolinggo macet dan dialihkan. Luapan sungai mulai terjadi sekitar pukul 20.30 WIB dan

membanjiri pemukiman. Banjir membesar, tumpah ke jalur Pantura, hingga menutup jalur antar daerah yang dikenal dengan Jalan Deandles tersebut, pada pukul 24.00 WIB. Ketinggian air di jalan raya sekitar 60 centimeter. Sedangkan ketinggian air di pemukiman warga, antara 1 meter hingga 1,5 meter. Banjir yang merendam pemukiman warga ini mulai surut saat menjelang subuh. “ Kami terus memantau ka-

wasan pemukiman dan mengungsikan warga ke pengungsian yang di tempatkan di pabrik kulit di Jl Raya Karangketug. Sedangkan jalan raya terpaksa ditutup, karena ketinggian air sudah melebihi ambang batas. Sehingga kendaraan yang menuju surabaya atau sebaliknya terpaksa dialihkan, ” papar Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pasuruan, Gangsar. fat/dul

Banyuwangi Etno Carnival Bakal Tampil di Tingkat ASEAN

DUTAABDUL AZIS

Peserta lomba karapan sapi. diadakannya karapan sapi tidak lain untuk meningkatkan potensi destinasi pariwisata kota pasuruan. Melestarikan wisata tradisional khususnya karapan sapi dan melestarikan budaya kearifan lokal budaya yang mendukung kepariwisataan kota pasuruan, “ jelas Mahbub Efendi. Sementara itu Walikota Pas-

DUTA/abd aziz

LUBANG: Sejumlah lubang di jalan raya Raci, Bangil.

uruan, Setiyono, yang tidak bisa hadir karena rakor bersama Wakilnya Raharto Teno Parestyo, diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pasuruan, Bahrul Ulum, yang sekaligus membuka gelar turnamen Karapan Sapi tersebut. Menurut Sekda, karapan sapi merupakan destinasi pariwisata Kota Pasuruan, agar tiap tahunnya terus ditingkatkan. “ Tentu kita harapkan juga menjadi wisata baru, “ ujar Sekda, Bahrul Ulum. Karapan Sapi yang merupakan kegiatan rutinitas tiap tahunnya itu, dibanjir pengunjung yang sejak pagi mendatangi lokasi yang berada di pinggiran pertambakan warga sekitar. Karapan Sapi yang berlangsung sehari itu, merebutkan hadiah yang telah disediakan panitia. Yang menarik, saat pembukaan pasangan sapi yang mewakili Walikota Pasuruan menjadi pemenang, yang mengalahkan pasangan sapi yang mewakili Wakil Walikota, saat dilombakan. dul/adv

BANYUWANGI- Banyuwangi Festival (Bwi-Fest) benar-benar mendapat perhatian dunia, terutama kreasi Banyuwangi Etno Carnival (BEC). Sebab, kabar dari Menteri Pariwisata kalau BEC diminta untuk tampil di Karnaval Tingkat ASEAN. Hal tersebut merupakan kabar menggembirakan bagi rakyat Banyuwangi. “Yang jelas, kata pak Menteri Pariwisata kalau BEC nanti akan diminta tampil di karnaval tingkat Asean. Ini kebanggaan bagi Banyuwangi. Nah, ini juga berkah saat kami menerima penghargaan dari Madrid itu,” tandas Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas kepada sejumlah wartawan usai melakukan silahturahim dengan elemen masyarakat di pendopo Sabha Swagata Blambangan, Minggu (22/2) kemarin. Tidak hanya itu, tahun ini BEC juga ada nuansa baru. Kalau selama ini penampilan BEC banyak dari kalangan siswa-siswi, tapi tahun justru guru-guru seni dan kelompok-kelompok sanggar-sanggar yang memperkuat penampilan di kreasi BEC. Bahkan, ada kreografer yang nantinya akan membentuk workshop-workshop baru untuk BEC. “Nah, kalau dulu yang dilatih adalah siswanya, kini para guru seni dan kelompok-kelompok

sanggar. Jadi ada nilai produk baru dalam pembuatan dari BEC. Tahun 2016 ini ada revitalisasi dalam seni tari baru, tapi bersumber dari nilai-nilai lama,” ungkap Anas yang baru dilantik 17 Februari 2016 lalu itu. Namun, Anas sangat menghargai para budayawan yang ada di Kabupaten Banyuwangi. Bahkan, Anas selalu meminta ijin terkait masalah Banyuwangi Festival (Bwi-fest). Rencananya, tanggal 28 Februari mendatang, Anas melakukan rapat bersama kalangan budayawan. “Pada saat itu seluruh budayawan meminta untuk penyempurnaan jadwal Bwi-fest tahun 2016. Maka dari itu, semua kegiatan bwi-fest kami selalu minta ijin kepada para budayawan,” bebernya. Tidak hanya itu, Anas juga akan mengumpulkan kepala desa dan istri. Mereka diminta datang bersama istri, karena per-

anan perempuan kedepan sangat penting dalam pembangunan di pedesaan. Dalam pertemuan itu, Anas juga akan melaunching program Banyuwangi Emas. Karena, program Banyuwangi Emas ini adalah Banyuwangi untuk 40 tahun kedepan harus disiapkan sejak kandungan bagi anak-anak. Bahkan, nanti akan ada aturan yang dikeluarkan, seperti ada pendidikan ibu yang akan menikah, pembekalan ibu-ibu hamil. Anas mengakui, untuk dikota memang tidak ada masalah, tapi di desa-desa pelajaran tidak cukup, sehingga kecerdasan anak mulai dari kandungan hingga melahirkan sangat kurang. Begitu juga parenting buat ibu-ibu dan anak-anak mereka yang kecil, maka program nikah hingga paud menjadi bagian penting juga dalam Banyuwangi Emas kedepan. “Juga melibatkan kelompokkelompok sosial masyarakar.

Intinya, mereka belum dapat informasi, maka parenting bagi anak-anak sangat penting. Ini hasil kajian selama saya menjabat 5 tahun,” papar Anas. Dikatakan Anas, pada anak usia 5 hingga 6 tahun belum begitu hebat, karema mulai mengasuh dari kandungan hingga golden paud ini melibatkan penanganan khusus untuk program Banyuwangi Emas. Program yang akan datang remajanya harus diselamatkan terelebih dahul, termasuk juga pemahaman bagi ibu dan anak-anak. Karena pendekatan kesehatan di puskesmas dan pengobatan pendekatan kita belum kepada pendidikan bagaiaman mengkomsumsi makanan. Karena hampir 70 persen penyakit dari konsumsi makanan. “Maka dari itu, Banyuwangi emas ini program jangka panjang untuk menyambut Indonesia emas,” urainya. jam

Keripik Pisang Agung Lumajang, Kini Terkendala Bahan Baku LUMAJANG- Siapa sangka Pisang Agung Lumajang yang sejak dulu dikenal, sebagai produk asli Lumajang dan memiliki pangsa pasar yang bagus, kini mulai mendapat hambatan berupa kesulitan bahan baku pisang agung yang semakin mahal. Kini bagaimana nasib kripik pisang agung ? Bambang Suryo, Kepala Bidang Perdagangan pada Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lumajang mengatakan, pembuat keripik pisang di Desa Sentul, Kecamatan Pasrujambe, Kabupaten Lumajang terpaksa menutup usahanya untuk sementara waktu karena kesulitan mendapatkan bahan baku.”Para petani saat ini banyak yang mengalihkan pola tanam ke budidaya pisang mas kirana yang dinilai lebih menguntungkan. Nilai ekonomisnya lebih menjanjikan dibandingkan pisang agung,” katanya. Diungkapkan, pemilik pembuat keripik pisang harus dihadapkan dengan harga bahan baku pisang agung yang mahal. Selain itu, mereka harus memesan dulu kepada para petani. Kalau tidak, mereka tidak akan kebagian pisang agung. “Kalau titip dulu ke pengepul atau ke petani langsung tidak kebagian. Ini karena stok pisang agung yang memang berkurang,” katanya menirukan ucapan pembuat kripik. Uuntuk pisang agung dalam setiap tandan isi 12 harganya

DUTA/ali imron

BAHAN : Kripik pisang agung yang menjadi bahan baku kripik, kini sulit didapat dan harganya mahal. mencapai Rp75 ribu.” Sedangkan untuk kebutuhan UKM harganya pada kisaran Rp40 ribu sampai Rp50 ribu dan itupun jumlahnya sangat sedikit dan tidak mencukupi,”terangnya. Dengan harga sebesar itu, pelaku UKM harus menghitung ulang berapa harga jual keripik pisangnya. UKM juga harus mempertimbangkan harga dipasaran nantinya berapa, sehingga konsumen juga tidak beralih ke produk lainnya. “UKM sekarang bingung dengan harga keripik, dinaikkan tidak laku, dijual dengan harga tetap pembuat kripik yang

rugi,”terangnya. Harga keripik pisang agung untuk kemasan ukuran 200 gram berkisar Rp18 ribu. Sedangkan untuk ukuran 400 gram mencapai Rp28 ribu. Konsumen pun banyak yang lebih memilih untuk kemasan dengan ukuran lebih kecil, yaitu 200 gram saja. “Sekarang konsumen lebih suka dengan ukuran yang kecil,” tandasnya. Dengan kondisi seperti itu, home industry sudah berupaya mengalihkan ke jenis pisang haji sebagai ganti pisang agung. Namun, ternyata kualitasnya tidak bisa menandingi pisang agung.

“Ada yang mengganti pisang haji. Tapi tidak sebagus pisang agung hasilnya,” tambahnya. Diakuinya, keuntungan pisang mas kirana jauh lebih besar dibanding dengan pisang agung. Pertama, pisang mas kirana bisa panen dua kali dalam setahun. Sedangkan untuk pisang agung hanya sekali. Selain itu, pisang mas kirana lebih banyak diminati pasar. “Banyak permintaan pisang mas kirana. Apalagi booming seperti sekarang ini,” ujarnya. Apalagi, Pisang mas kirana juga sudah mempunyai sertifikasi. Itu membuat mas kirana semakin dipercaya pasar, dan harganya juga sangat menguntungkan petani.”Salah satu komoditas unggulan di Kabupaten Lumajang adalah pisang mas kirana. Pisang tersebut ditetapkan sebagai komoditas unggulan oleh Pemkab Lumajang berdasarkan keputusan Bupati Lumajang No.188.45/408/42 7.12/2006,”imbuhnya. Salah satunya adalah Kelompok Tani Raja Mas di Desa Kandang Tepus, Kecamatan Senduro. Warga yang tinggal di ketinggian 650 meter di atas permukaan laut (mdp) itu menggantungkan hidup dari tanaman pisang mas kirana. Sekretaris Kelompok ‘Raja Mas’, Sohibul Fatah, mengatakan, pisang mas kirana mampu mengubah ekonomi masyarakat. “Petani di sini memiliki penghasilan Rp3 juta per dua minggu. Mereka hidup dengan membudidayakan pisang mas kirana. Otomatis, perekonomian warga terangkat,”kata Sohibul.ali/adv

Kepala Dinas Pengairan Drs. H. Karna Suswandi

Pemasangan Bronjong Bagian Hulu dan Hilir Tuntas BONDOWOSO- Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Klabang beberapa waktu lalu membuat tangkis Kali Gunung Putri jebol. Untuk mengantisipasi adanya banjir susulan agar tak merusak lahan pertanian warga, Dinas Pengairan Bondowoso bekerja maraton untuk menyelesaikan pemasangan bronjong tersebut. Akhirnya, sejak kemarin pemasangan bronjong selesai total, baik yang bagian hulu maupun di bagian hilir. Sebelumnya, pemasangan bronjong di bagian hulu selesai lebih dulu. Selesainya semua pemasangan bronjong ini diharapkan tidak membuat

petani was-was akan datangnya banjir susulan. Apalagi bronjong yang dipasang kokoh dan kuat. “Alhamdulilah, pemasangan bronjong bagian hulu dan hilir sudah selesai 100 %. Kami sempat was-was akan datangnya banjir susulan dan terus berdoa sehingga pemasangan bronjong terus dikerjakan sec ara maraton,” ujar Kepala Dinas Pengairan Bondowoso, Drs. H. Karna Suswandi saat dihubungi via telepon selulernya kemarin. Karna Suswandi yang mengaku tengah bersiap-siap pulang ke tanah air ini akan segera bekerja untuk mengabdi sebagai

pelayan masyarakat Bondowoso. Dia berharap, sepulang dari tanah suci bisa meningkatkan kinerja lebih baik lagi. Meski prestasi demi prestasi terus diukirnya selama setahun kemarin. Terkait pemasangan bronjong, Karna Suswandi berencana akan segera melakukan pembangunan tangkis permanen seiring dengan surutnya debit air sungai di lokasi bencana. Ditandai dengan mulai mengecilnya debit air sungai dan tidak adanya hujan lebat yang terus-menerus. “Pembangunan tangkis sudah kami kalkulasi secara teknis,” pungkasnya.yon

Editor : Mahrus Ali Layouter : Imron


14

MATARAMAN

DUTA MASYARAKAT SENIN, 22 FEBRUARI 2016

BLITAR-TULUNGAGUNG-KEDIRI-TRENGGALEK-MADIUN-NGAWI-PONOROGO-PACITAN-MAGETAN

Pendidikan

Target PAD Tambang Naik 12,5 Persen 14 Perusahaan Berizin, 13 Menyusul

Duta/Jarot

UN: Sejumlah siswa di Tulungagung sedang mengikuti UN

Peserta UN Persamaan Bertambah TULUNGAGUNG - Sedikitnya 174 siswa SMA/ SMK se-Kabupaten Tulungagung, dipastikan bakal mengikuti ujian nasional persamaan yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, terhitung mulai hari ini, Senin (22/2). Namun setelah dilakukan proses daftar ulang, jumlah peserta UNP yang mengkonfirmasi keikutsertaan terdata sebanyak 163 siswa,kini bertambah menjadi 174 siswa. “Pelaksanaan UNP digelar secara daring (dalam jaringan) dan dipusatkan di SMK Negeri 1 Boyolangu,” kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tulungagung, Heru Mudjiono Minggu (21/2). Menurutnya, jumlah peserta ujian nasional persamaan atau UNP tahun ini tergolong banyak.Sebenarnya,tahap awal pendaftaran sempat menyentuh angka 300 peserta.”Jumlah itu cukup banyak karena lebih dari 100 siswa. Kami sudah mendaftarkan ke pusat,” ujarnya. Dikatakan Heru, pelaksanaan UNP baru berakhir hingga 5 Maret nanti.Namun untuk pelaksnaan di Tulungagung menyesuaikan mata pelajaran (mapel) yang diulang atau diperbaiki oleh siswa bersangkutan. “Jadi yang nilainya kurang dari 5,5 pada setiap mapel yang ada di ujian nasional,” katanya. Jumlah peserta yang banyak, lanjut Heru, membuktikan siswa bersangkutan sadar nilainya kurang dan bisa berdampak dalam melanjutkan studi ataupun dunia kerja.”Hal itu juga menjadi alasan terbesar dari para peserta untuk ikut UNP. Misalnya, siswa daftar TNI / polri dengan ketentuan mapel tertentu harus bernilai lebih dari 5,5. Karena itulah perlu ikut UNP,” tandasnya. Terkait sistem penilaian,ditegaskan masih tetap sama dengan pelaksnaaan UN reguler. Bedanya, khusus UNP bakal mendapatkan surat keterangan hasil ujian nasional (SKHUN) yang baru. Artinya, menggunakan nilai mapel yang baru saja diperbaiki. “Jadi akan diterbitkan SKHUN baru dari pusat,” ujarnya. jar

Peristiwa Bocah Tewas Tenggelam di Bekas Galian C

TULUNGAGUNG-Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Tulungagung, menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) dari pajak pertambangan sebesar Rp400 juta selama kurun 2016, naik sekitar 12,5 persen dibanding tahun sebelumnya Rp350 juta. Berdasarkan data yang dimiliki oleh Dinas PUPESDM Tulungagung, tercatat ada 14 pengusaha tambang yang sudah memiliki izin, serta 32 pengolahan dan pemurnian (industri) hasil tambang. “Dari target yang dipatok tahun lalu itu, tercapai Rp367 juta, sehingga tahun ini kami naikkan secara proporsional,” kata Kabid pertambangan Dinas PUPESDM Kabupaten Tulungagung, Harinto Triyoso Minggu (21/2). Dijelaskan, pajak yang dikenakan terhadap pengusaha tambang dipatok sekitar 25 persen dari harga pasar dan dikalikan dengan hasil produksi. “Pajak tersebut selanjutnya harus dibayarkan setiap bulannya secara rutin,” ungkapnya. “Dari data yang dimiliki jenis perusahaan tambang di Tulungagung meliputi tambang batu, batu marmer, batu andesit, batu kapur dan tambang tanah uruk,” ujarnya. Harinto menyatakan sangat optimis untuk target pajak 2016 bakalan mudah dicapai.Ia beralasan, selain pajak yang ditetapkan dari perusahaan tambang yang ada saat ini, masih ada sekitar 13 perusahan

Duta/Jarot

POTENSI PAD: Nampak salah satu tambang pasir hitam di Tulungagung selatan yang menjadi potensi PAD. tambang baru yang kini dalam proses perizinan.”Diperkirakan Agustus mendatang sudah ada perusahaan tambang baru. Dipastikan akan menambah pendapatan dari pajak tambang,” ujarnya. Terkait kepengurusan izin tambang, Harinto menuturkan

Tancap Gas, Ipong Kumpulkan Seluruh Eselon

PONOROGO-Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni yang baru dilantik 17 Februari lalu, langsung menggeber gas untuk melaksanakan tugasnya membenahi Kabupaten Ponorogo. Rencananya hari ini, Senin ( 22/2) setelah melakukan upacara di alun-alun Ponorogo bersama seluruh satker, akan mengumpulkan pejabat eselon III dan IV pada siang harinya. Pengarahan kepada para pejabat Pemkab di Gedung Sasana Praja ini,untuk menyamakan visi dan misi bupati periode 2016-2021 itu. Selain ingin membenahi Ponorogo dari sisi infrakstruktur Bupati Ipong berkeinginan kers untuk memperbaiki kinerja SKPD-SKPD. Agar mereka memahami visi dan misi bupati yang berpasangan dengan Soedjarno ini, maka seluruh SKPD dikumpulkan. Ipong yang memiliki tag line emoh korupsi dan emoh ngapusi dalam kampanyenya itu, bertekat membersihkan Ponorogo dari parktek-praktek korupsi yang marak selama ini. Untuk itu pihaknya menegaskan bahwa tidak ada jual beli jabatan dan tidak ada korupsi. “Jangan sekali-kali mencuri uang negara dalam melaksanakan tugas dan kewajiban. Siapapun yang menjadi tersangka kasus korupsi, maka mereka tidak akan lolos dari jeratan hukum. Nah, mereka yang merasa mencuri uang negara pasti takut saat berhadapan dengan penegak hukum,” kata Ipong dalam kunjungannya ke beberapa Satker saat hari pertamanya bekerja. Penyamaan visi misi ini juga terkait dengan penggunaan anggaran tahun 2016 , yang sudah disahkan oleh DPRD pada akhir tahun lalu. Sebab dalam visi misinya Ipong berjanji akan merealisasikan Rp 300 juta perdesa pertahun. Namun karena sudah didok oleh DPRD, maka tidak dimungkinkan tahun ini, bisa cerdas dan kreatif. saja dilakukan pada PAK (perubahan “Ibarat pertarungan, PKS bisa APBD). menjadi sparing patner yang ideal “Sesuai janji saya Rp300 juta bagi pasangan Bupati dan Wakil pertahun bisa, tapi kalau APBD tahun Bupati Emil-Ipin. Dan akan menjadi ini gak bisa. Kalau keuangan yang oposisi kontruktif jika ada penyimmemungkinkan adalah tahun depan. pangan, sebaliknya akan merespon positif, jika memang untuk kepentinBerapa sih Rp 300 juta kali 307 desa ka gan rakyat,” jelasnya. nada Rp 94 milyar, saya optimis pasti Senada Ketua DPD PKS Trengbisa,” ujarnya.

NGAWI-Tragis dialami Khoiri Dwi Saputro (7) ditemukan tidak bernyawa setelah tenggelam dibekas galian C di Dusun Kedungwaru, Desa/ Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, Minggu (21/2) sekitar pukul 10.15 WIB. Peristiwa nahas tersebut terjadi, setelah korban bermain renang bersama 2 kakaknya dan satu temanya di bekas galian tambang dengan kedalaman air 1,5 meter. “Saat kejadian tadi korban berenang dengan Miko kakaknya dan satu temanya lagi. Si bocah tadi kata Miko langsung nyebur dan tenggelam, kakaknya ini teriak minta tolong. Warga sekitar mengetahui ada korban tenggelam, langsung berlarian untuk melakukan penyelamatan, ,” kata Budiono warga setempat. Tandasnya, saat tubuh korban ditemukan dan diangkat keatas dari bekas galian C kondisinya sudah meninggal. Tewasnya Khoiri beralamatkan Dusun Widodaren, RT 01/RW 02, Desa/Kecamatan Widodaren, membuat bapaknya Eko Sriyanto (33) terlihat lemas dengan kepergian buah hatinya. Terlebih Markamah (30) ibu korban beberapa kali pingsan setelah mengetahui putranya baru duduk kelas satu di SDN Gendingan I pulang dengan kondisi tewas. Kapolsek Widodaren AKP Juwahir membenarkan adanya peristiwa bekas galian C memakan korban. Hasil pemeriksaan medis terhadap korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan melainkan murni tenggelam. Pihak keluarga diwakili kepala desa setempat menerima penyebab kematian korban. ags

PKS Trenggalek Targetkan 10 Kursi di DPRD Tahun 2021 Punya Bupati Sendiri TRENGGALEK – Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Trenggalek, Minggu (21/2), mendapat apresiasi serius dari Lufi Munawar LC, anggota DPR RI sari Fraksi PKS. Menurutnya dari beberapa DPD PKS di Jawa Timur, Trenggalek dinilai paling solid dan terdepan dalam menerapkan struktur. “Buktinya dalam mobilitas politik dan kaderisasi, Trenggalek bisa mendapatkan 5 kursi di DPRD. Istimewanya salah satu kadernya menjadi Wakil Ketua DPRD Trenggalek,” kata Lufi. “Karena itu wajar saja jika DPD PKS Trenggalek melakukan konsolidasi dengan mudah, karena punya kelebihan dalam kepeloporan dalam mobilitas dan kaderisasi,” tandasnya. Menanggapi Trenggalek sekarang dipimpin oleh bupati dan wakil bupati muda, Lufi yakin partai yang bisa mengimbangi adalah PKS. Alasanya, kepengurusan PKS sekarang ditukangi oleh anak-anak muda yang

DUTA/TATANG

bahwa PUPESDM Tulungagung tidak berhak memberikan izin pertambangan. Hal itu mengacu Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang izin tambang yang diambil alih oleh provinsi sejak 2 Oktober 2014.”PUPESDM kabupaten saat ini bertugas mereko-

galek, Subadianto menargetkan pileg tahun depan PKS harus menambah 1 kursi di masing-masing Dapil. “Kalau sekarang PKS dapat 5 kursi di dewan, tahun depan harus mendapat 10 kursi di DPRD, dan baru mempunyai bupati sendiri,”jelasnya. Mantan Ketua DPD PKS Trenggalek Agus Cahyono yang sekarang menjadi Ketua Wilayah Dakwah Jawa Timur 7, yang juga sebagai Wakil Ketua DPRD Trenggalek mengatakan, dari beberapa daerah di Jawa Timur, Trenggalek merupakan daerah yang mempunyai capaian target yang paling besar. Dari 4 dapil di Kabupaten Trenggalek, PKS mendapatkan 5 kursi di dewan. Tahun depan target 10 kursi di dewan harus tercapai.  ttg/adv

DUTA/TATANG

PENCERAHAN: Ketua DPD PKS TrePELANTIKAN: Pengurus PKS dilantik nggalek Subadianto, saat memberikan dalam Rakorda 2016 pencerahan dalam Rakorda 2016.

DUTA/SITI

SAMBUTAN: Ipong Muchlissoni-Soedjarno disambut di rumah dinas Bupati Ponorogo, Pringgitan yang dihadidir seluruh kepala SKPD dan tim sukses. Putra asli Ponorogo itu juga tidak khawatir adanya ganjalan dari DPRD terkait adanya alokasi untuk desa itu. Sebab dikatakannya, misi antara wakil rakyat dan bupati adalah sama yaitu untuk kesejahteraan rakyat. “Ganjalan dari DPRD kalau demi untuk kemaslahatan rakyat saya pikir sama dengan saya. Kalau untuk rakyat saya jamin DPRD sama dengan saya, tidak akan menjegal. Karena jalan sudah rusak berat , karena ini seluruh desa berarti seluruh DAPIL DPRD kan,” tegas Ipong. Dan hal itu akan disampaikan oleh Bupati pada rapat dinas pertama pemerintahannya hari ini. Untuk kepentingan tersebut, Sekda Ponorogo Agus Pramono akan membantu menyiapkan mapping terhadap dinas-dinas yang punya unsur pelayanan seperti Dinas Kesehatan, Dukcapil, Pertanian termasuk Dinas Pekerjaan Umum dan juga BPBD. Agus Pramono , menyatakan , pihaknya akan berusaha membantu semaksimal mungkin tugas bupati sehingga target untuk membenahi Ponorogo segera tercapai. “ Perlu kita mapping beberapa kebijakan untuk dirumuskan, apa yang bisa dieksekusi dalam 100 hari kerja Bupati misalnya,” kata Agus Pramono, kemarin. sna

mendasikan perusahaan tambang baru kepada bupati. Sedangkan yang mempunyai kewenangan mengeluarkan izin tetap dari provinsi,” paparnya. Adapun beberapa tahapan yang harus dipenuhi oleh pengusaha tambang meliputi kepengurusan

wilayah izin usaha pertambangan (WIUP), izin usaha explorasi (IUE), dan izin usaha produksi (IUP).Dari 13 pengusaha tambang baru, lanjut dia, kepengurusan izin sudah sampai IUE yang membutuhkan waktu dari enam bulan hingga sembilan bulan. jar

Kodim Pinjamkan 10 Handtractor untuk Petani PONOROGO - Kodim 0802 Ponorogo , menyiapkan 10 unit traktor tangan ( handtractor) untuk diserahkan kepada petani demi mendukung program percepatan tanam. Sepuluh unit piranti pembajak sawah ini segera diserahkan kepada kelompok-kelompok tani yang membutuhkan di 10 wilayah hukum Kodim Ponorogo. Traktor itu akan digunakan untuk mendukung program percepatan tanam. Tujuannya agar tanam padi di Ponorogo bisa dilakukan serentak. Proses tanam serentak ini selain lebih efektif dan efisien dari sisi biaya, juga bisa meminimalisir serangan hama. Jika tanaman bagus maka produktifitasnnya akan bagus sehingga target swasembada pangan bisa tercapai,” kata Komandan Kodim Ponorogo, Letkol (Inf) Slamet Sarjianto, kemarin. Menurut Dandim, pada tahun anggaran 2016 ini Kodim 0802 Ponorogo mendapat hibah 10 unit traktor dari Kementrian Pertanian, lengkap dengan dengan mesin cacah, bajak dan garu. Saat ini seluruh traktor diparkir di halaman Makodim Ponorogo. Traktor untuk Ponorogo ini, kata Dandim, jumlahnya termasuk paling besar dibandingkan daerah lainnya. Untuk itu dalam waktu dekat Kodim akan melakukan pemetaan luas areal pertanian dan tingkat kebutuhannya. Traktor akan segera didistribusikan ke koramil-koramil berdasarkan hasil pemetaan tersebut. “Petani melalui poktan (kelompok tani) atau gapoktan (gabungan kelompok tani) bisa mengajukan

bantuan bila terjadi kendala dalam menggarap lahan pertanian. Dengan koordinasi ini tidak ada lahan yang sampai tertinggal saat penggarapan sehingga penanaman bisa dilakukan serentak,” ujarnya. Untuk pendistribusian traktor pihak TNI, kata Letkol (Inf) Slamet, akan dilakukan dengan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian. Sementara di lapangan para anggota TNI melalui Babinsa bekerja sama dengan Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL). Sementara itu, Perwira Seksi Teritori Kodim 0802 Ponorogo Letnan Satu Infanteri Bambang menjelaskan, program ini merupakan sinergi antara TNI AD dan Kementan berupa peminjaman traktor kepada petani. “Dipinjamkan ke petani. Koramil dan Bintara Pembina Desa (Babinsa) nantinya yang mengelola. Petani bisa mengajukan permohonan ke Babinsa sehingga nanti traktor bisa dibawa ke sawah milik petani yang membutuhkan. Ketika ada petani lain yang ingin meminjam, maka juga diawali dengan pemohonan baru kemudian digeser ke lokasi lain lagi,” ungkapnya. Kehadiran traktor tersebut sebagai bentuk pendampingan oleh TNI terhadap program pertanian yang dilakukan hingga tingkat desa melalui Babinsa. Saat ini pendampingan yang telah dilakukan di sektor pertanian adalah memantau ketersediaan pupuk, memantau kondisi tanaman, memantau hasil panen bahkan hingga tanam kembali.sna

Duta/Siti

DIPINJAMKAN: Dandim 0802 Ponorogo Letkol (Inf) Slamet Sarjianto saat meninjau traktortraktor baru yang akan dipinjamkan ke petani.

Tiga Tahun Mangkrak, Tirto Menggolo Siap Beroperasi PONOROGO – Kolam renang milik Pemkab Ponorogo, Tirto Menggolo, yang mangkrak selama tiga tahun terakhir, akhir bulan ini akan dibuka kembali. Kolam renang kebanggaan masyarakat Ponorogo yang berada di Jalan Pramuka itu, siap dibuka untuk umum setelah direhab dalam dua kali pengerjaan dengan dua rekanan yang berbeda sejak tahun 2013 lalu. Kepala Dinas Pariwisata Ponorogo, Sapto Djatmiko mengatakan, anggaran untuk merehab kolam renang yang meliputi pembuatan kolam renang anak, kios-kios,dan taman itu mencapai Rp1,8 miliar. Proyek rehab tersebut, kata Sapto Jatmiko , sempat macet karena kontraktornya melarikan diri. Setelah kontrak dengan kontraktor tak bertanggung jawab tersebut

Duta/Siti

SIAP BEROPERASI: Kolam renang milik Pemkab Ponorogo, Tirto Menggolo, yang mangkrak selama 3 tahun siap beroperasi. diputus, kolam pun direhab oleh kontraktor baru yang lebih terpercaya. “Akhir Desember lalu sudah selesai (rehabnya). Selanjutnya

adalah persiapan untuk pengisian kolam renang itu sendiri. Yaitu pengisian-kios-kios yang ada di situ,” kata Sapto, Minggu (21/2).

Untuk kios, ata Sapto, ada empat jenis yang saat ini akan dilelang bagi masyarakat umum. Yaitu kios makanan dan minuman, kios alat olah raga, kios suvenir dan asesoris . “Setelah itu baru kita launching pada 27 atau 29 Februari nanti. Ya, sebagai kolam renang prestasi, ya sebagai kolam renang hiburan keluarga,” imbuhnya. Kolam renang yang dibangun sejak tahun 1980 an itu, kehilangan PAD ( Pendapatan Asli Daerah) akibat mangkrak tersebut. Dari perhitungan kasar, PAD yang hilang dari sektor pariwisata akibat tidak beroperasinya kolam renang di tengah kota Ponorogo itu, mencapai Rp200 juta. Dengan asumsi tiap tahun kolam renang ini menghasilkan PAD Rp80-100 juta. “Dengan adanya perluasan

kolam renang anak-anak dan pembenahan taman yang ada di dalam maka diharapkan warga masyarakat akan semakin tertarik berkunjung ke kolam renang yang berskala nasional ini,” kata Sapto. Namun terkait rencana pengoperasian kolam renang ini, ternyata DPRD Ponorogo belum mengetahuinya. “ Karena sampai saat ini DPRD belum mendapat pemberitahuan. Padahal, DPRD masih akan mengkritisi sejumlah hal terkait rehab dan pembangunan kolam renang ini. Kemarin katanya masih ada kendala soal dana dan lain-lain, ternyata kok sudah mau buka. Ya yang jelas akan kita tinjau dulu sebelum dibuka untuk umum,” ujar Ubahil Islam Wakil Ketua Komisi D DPRD Ponorogo. sna

Editor : Tri Suryaningrum Layouter : Imron


15

BRANTAS

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

BATU - BANGKALAN - MOJOKERTO - JOMBANG - BOJONEGORO - TUBAN - NGANJUK - LAMONGAN

Siap Bangun Kereta Gantung

Jembatan

Sering Dilewati Dump Truk Ambrol TUBAN – Kekuatan jembatan terbatas sesuai tobase mobil dan truk yang lewat. Akibat sering dilalui kendaraan dump truk muatan berat, jembatan penghubung antar desa di Dusun Temulus, Desa Sawahan, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban ambrol dan kondisinya berlubang. Sejumlah kendaraan roda empat tidak bisa untuk melewati jalan penghubung beberapa desa di wilayah selatan Kecamatan Rengel, Tuban itu. Sebagai tanda bahaya, warga menanami jembatan yang berlubang itu dengan pohon pisang, Minggu (21/02/2016). Jebolnya jembatan penghubung anatara Desa Karangtinoto, Desa Kanorrejo, dan juga Desa Sawahan dengan Kecamatan Rengel itu sudah terjadi sejak kemarin. Yang mana jembatan itu tiba-tiba berlubang dengan luas sekitar 50 centimeter. “Sudah dari kemarin ini ambrolnya. Dan ini ditanami pohon pisang oleh warga sebagai tanda bahaya, supaya tidak ada pengendara yang terperosok,” terang Isfulfuadi, salah satu warga desa setempat. Akibat abrolnya jembatan penghubung beberapa desa dengan Kecamatan Rengel itu, sejumlah kendaraan roda empat yang akan menuju tiga desa tersebut harus berputar mencari jalan lain. Sehingga para pemilik kendaraan roda empat harus berputar hingga beberapa kilometer. “Ini jalan sudah ditutup untuk kendaraan roda empat. Jadi roda empat yang biasa melewati jembatan ini harus mencari jalan lain yang cukup jauh,” sambungnya. Sejumlah warga menduga ambrolnya jembatan desa akibat seringnya kendaraan dump truk bermuatan batu dan pasir melewati jembatan itu. Saat musim hujan, membuat kondisi jembatan itu langsung mengalami ambrol. “Kemungkinan besar karena banyak dump truk lewat sini. Akhir-akhir ini dump truk bermuatan batu dan pasir banyak lewat,” jelas Totok Sugiarto, warga Kecamatan Rengel, Tuban. sad

DUTA/DOK

AMBROL: Jembatan penghubung antar desa ambrol dan ditanami pisang. Penyebabnya banyaknya dump truk bermuatan batu dan pasir melewati jembatan dan over tonase

Jadi Destinasi Wisata Andalan BATU - Sebagai kota tujuan wisata yang banyak dikunjungi wisatawan dalam dan luar negeri, Kota Batu terus berinovasi. Selangkah lagi, kereta gantung atau Cable Car bakal menghiasai langit Kota Batu yang dikenal dengan buah apelnya ini. Walikota Batu Eddy Rumpoko mengatakan, rencana pembangunan kereta gantung sudah melalui beberapa tahapan. Saat ini, dirinya menginginkan adanya tim khusus bekerja bersama Bappeda untuk segera hadirnya mewujudkannya. “Kami optimis terealisasi, kereta gantung akan menjadi destinasi baru di Kota Wisata Batu,” kata Eddy disela Sosialisasi Rencana

Pembangunan Kereta Gantung di komplek Block Office Pemkot Batu Jalan Panglima Sudirman, kemarin. ER, begitu pria ini akrab disapa mengaku, pembangunan kereta gantung akan banyak menarik investasi. Apabila, dukungan anggaran APBD tidak cukup menyokong realisasinya. “Pasti akan banyak yang tertarik, bukan hanya investor di Kota Batu melainkan investor luar daerah. Jika menyebut kebutuhan dana ditaksir Rp 150 milyar,” paparnya. Ia beralasan, investasi tersebut akan sangat cepat memulihkan sokongan dana yang dikucurkan. Apalagi, kereta gantung dibangun untuk mempermudah akses destinasi wisata yang kini berdiri . “Tiga tahun pasti BEP, bila diestimasi dari pendapatan tiket seharga Rp 50 ribu, bagi pemerintah juga

akan menguntungkan segi PAD,” beber ER. Dia pun meminta kepada satuan kerja terkait cerdas dalam membaca prospek pembangunan kedepan. Hadirnya kereta gantung jelas akan menciptakan efek domino investasi lainnya, seperti bisnis pariwisata, hotel, rumah makan, dan area yang akan mendukung pesatnya perekonomian masyarakat. “Saya harapkan Pemkot bisa mengkonsep dengan baik. Ini berpikir soal masa depan Kota Batu dan kita dituntut untuk bisa menjawab tantangan di masa depan,” jelasnya. Jauh sebelumnya, Pemkot Batu sudah menggandeng Institut Teknologi Surabaya (ITS) secara khusus merancang grand desaign alat transportaso satu-satunya di Indonesia ini. Bahkan, ER langsung

bertolak ke mendatangi pabrik di Austria yang selama ini memproduksi kereta gantung. Nama produsen kereta gantung yang sangat terkenal itu, Doppelmayr. Kereta gantung buatan Doppelmayr sudah dioperasikan di lebih dari 80 negara. Dan sejauh ini, belum ada satu pun yang mengalami kecelakaan. ”Kami kesana, karena serius mewujudkan program ini. Nantinya akan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kota Wisata Batu,” ungkap ER meneruskan obrolannya. Sesuai cita-citanya, kereta gantung akan menghubungkan satu destinasi wisata ke destinasi lain di Kota Batu. “Disini sudah beragam destinasi wisata, dan wisatawan yang datang sudah berasal dari penjuru tanah air. Hadirnya kereta gantung selain memudahkan

akses, juga menjadi destinasi wisata baru,” ucapnya bangga. Selama berada di produsen pembuat kereta gantung, Doppelmayr, ER menjelaskan, keinginannya untuk membangun lintasan kereta gantung sepanjang 2,5 kilometer. “Mereka menyanggupi dan hanya butuh waktu 7 sampai 8 bulan saja. Ini bagus bagi kami untuk menyiapkan dan mempercepat kebutuhan yang diperlukan, seperti sekarang ini sosialisasi, penerbitan aturan dan mematangkan konsepnya,” tuturnya. Jika nanti Kota Batu benarbenar mampu menyelesaikan mimpinya ini, akan kota yang pertama memiliki kereta gantung. Sejauh ini, sejumlah kota lain hanya sebatas wacana saja, seperti Makasar, Yogyakarta, dan Bandung.  rio

Jembatan Kelutan Resmi Dibuka NGANJUK - Jembatan Kelutan akhirnya resmi dibuka akhir pecan lalu, Sabtu (20/2). Secara simbolis pembukaan jembatan yang menghubungkan wilayah Papar Kediri diresmikan Bupati Nganjuk , Taufiqurohman disaksikan jajaran Muspida Muspika dan warga setempat. Pembukaan jembatan ditandai pemotongan pita dan delapan tumpeng serta penandatanganan delapan proyek sekaligus diatas batu prasasti. Dari delapan proyek yang ditandatangani oleh Taqufiqurohman empat diantaranya proyek pembangunan jembatan milik dinas PU Bina Marga . Diantaranya jembatan Kelutan - Ngronggot , jembatan Tritik - Rejoso, jembatan gebangayu - Nganjuk dan jembatan pandansili - Ngetos . Sementara empat proyek lagi yang dikelola oleh PU Cipta Karya dan Tata Ruang secara bersamaan diresmikan oleh bupati adalah Gedung Olah Raga Bung Karno , taman pintar , taman pandan wilis dan pembangunan alun - alun.

Peresmian jembatan Kelutan meriah. Ratusan warga tumplek blek diatas jembatan. Rasa syukur dan luapan kegembiraan warga diapresiasikan dengan menggelar kegiatan kataman Al Qur ‘an dan sholawatan yang digelar dilokasi jembatan. Yang menariknya lagi dalam acara tersebut juga diwarnai rebutan tumpeng. Hal itu menurut keterangan Nandir salah satu warga setempat adalah bentuk kegembiraan yang tidak terhingga karena sudah dibukanya jembatan kelutanyang sudah diimpikan keberadaanya selama bertahun - tahun. Sementara itu Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Nganjuk Ir. Jusuf Satrio Wibowo, MT menegaskan tujuan pembangunan jembatan Kelutan mengurangi kemacetan di wilayah Mengkreng-Kertosono serta titik Kelutan-Papar. Dimana jalan tersebut jalur strategis untuk menuju beberapa wilayah, yakni Papar-Malang, Kediri, Kertosono, dan Nganjuk.  adi

DUTA/MULYADI

DIRESMIKAN: Bupati Nganjuk Taufiqurohman meresmikan jembatan Kelutan ditandai potong delapan tumpeng dan pita . Tampak ratusan warga melihat secara langsung jembatan kelutan usai diresmikan

Waspada Bencana Pembangunan Jalan MIS-C di Pacet dan Trawas Socah Terkatung-katung Dampak Tim 9 Dibubarkan

DUTA/DOK HUMAS

SIAP BERBENAH: Alun-alun Kota Mojokerto terus dibenahi dari segi fisik misalnya penambahan nama serta ornament lainnya. Termasuk dari sisi kebersihan sampah tujuannya untuk bisa menyabet Adipura 2016

Berbenah untuk Sabet Adipura 2016 MOJOKERTO - Target menyabet piala adipura tahun ini oleh Walikota Mojokerto, Mas’ud Yunus langsung direspon Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP). Beberapa titik-titik yang menjadi penilaian terus mendapat sentuhan. Seperti Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Randengan, Alun-alun, jalan protokol dan tentunya ruang terbuka hijau seperti taman. Bahkan, DKP Kota Mojokerto mulai menerapkan pola tematik untuk mempercantik sejumlah kawasan terbuka hijau. Berbagai ornamen lampu hias dan tagline “Kota Ondeonde” berukuran sejak awal tahun lalu mulai terpampang di beberapa ruang publik. “Tahun ini target kita menyabet piala adipura,” kata Walikota Mojokerto, mas’ud Yunus. Menurutnya pada tahun ketiga kepemimpinannya ini prestasi yang belum diraih pada tahun-tahun lalu akan menjadi target prioritasnya.”Dengan berbagai inovasi dan sentuhan

kreatif kita yakin adipura akan kita raih,” katanya optimis. Kepala DKP Kota Mojokerto Amin Wakhid mengatakan, pihaknya mencoba memberi warna baru pada wajah kota ini. “Kami memberikan sedikit sentuhan agar Kota ini tampil beda. Karenanya kami mencoba membuat taman yang tematik,” paparnya. Sejak dilantik sebagai kepala DKP awal Januari lalu, mantan Kadiskoperindag itu mengakui ruang publik di daerahnya masih “bercorak perawan”. “Karena tambah gelap dengan wajah aslinya, kami memberi sentuhan berbagai dekorasi taman yang menarik seperti tulisan tagline Mojokerto dan lampu-lampu hias agar taman Kota ini menjadi benderang,” jelasnya. Tak hanya taman, TPA juga mendapatkan peremajaan, sejak awal tahun, DKP mengakhiri sistem pengolahan sampahnya yang masih konvensional. Instansi ini menggunakan sistem

pengolahan semi control landvill (SCL) meninggalkan sistem open dumping. Metode baru yang telah digunakan sejumlah kota besar ini diyakini bisa memperpanjang usia Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Randegan yang luasnya terbatas. “Kita mulai meninggalkan sistem pengolahan sampah open dumping yang masih kuno, dan beralih ke SCL. Senin depan kita mulai dan kita targetkan dua pekan depan gunung sampah ini bakal beres,” cetusnya. Untuk itu, mantan Kadisnaker ini telah mendatangkan konsultan ahli dari Unibraw Malang dan ITS Surabaya. “ B a p a k- b a p a k i n i a k a n mengubah gunung sampah ini menjadi hamparan. Sehingga nantinya kita bisa memanfaatkannya menjadi gas metan berskala besar yang energinya bisa disalurkan ke warga sekitar sebagai pengganti elpiji,” terangnya.  ywd/adv

BANGKALAN- Karena tim-9 yang mengurus masalah pembebasan lahan dibubarkan, pembangunan jalan akses ke kota -Pelabuhan Madura Industrial Seaport-City (MIS-C) di kecamatan Socah sepanjang 15,4 KM terkatung-katung. Mandegnya pembangunan jalan akses ke kota pelabuhan tersebut terkendala dengan pembebasan lahan, padahal masyarakat pemilik lahan yang terkena jalan akses tersebut sudah siap untuk dibebaskan. “Kalau masyarakatnya sudah siap untuk dibebaskan, akan dibebaskan” kata camat Socah, Hozin Jamili, Minggu (21/02). Dikatakan Hozin Jamili, lahan yang terkena pembangunan jalan akses ke kota Pelabuhan MIS-C itu tersebar di 5 desa, antara lain, Socah, Keleyan, Peatonan, Deiring dan Jung Anyar. ”Memang lahan untuk kepentingan jalan akses ke kota Pelabuhan yang ada di Kecamatan Socah banyak yang belum dibebaskan,” terang Hozin Jamili. Sekdakab Bangkalan, Eddy Moeljono ketika dikonfirmasi masalah pembebasan lahan untuk jalan akses ke pelabuhan MIS-C itu mengatakan, sejak tim 9 dibubarkan dirinya tidak tahu

perkembangan dari pembebasan lahan ke kota pelabuhan itu. “Sekarang tim 9 ini sudah tidak ada. Sesuai dengan undang – undang N0 12 tentang pertanahan, pembebasan lahan untuk kepentingan umum adalah Kepala Badan Pertanahan Nasional,” jelas Yon Panggilan akrabnya Eddy Moeljono. Oleh sebab itu kata Yon, sejak dibubarkannya tim 9, setiap ada pembebesan lahan untuk kepentingan umum, seperti untuk pembangunan jalan, masjid, pasar dan terminal, maka ketua pembebasan lahnnya adalah Kepala BPN. “Silahkan anda tanyakan ke Kepala BPN masalah pembebasan lahan untuk ke jalan akses kota pelabuahn MIS-C ini. Kalau dulu memang ketua-nya tim 9 yang mengurusi masalah pembebasalan lahan untuk kepentingan umum adalah Sekda. Sekarang sudah bukan Sekda lagi,” jelasnya. Lebih lanjut Yon menjelaskan pembangunan akses jalan ke pelabuhan Socah sepanjang 15,4 km dengan lebar 40 M ini pengelolaan di serahkan kepada BPWS sepanjang 1,2 km, Balai Besar V jalan dan Jembatan Kementrian PU, 2,9 km, PT MISI sepanjang 2,5 km dan pemrov serta pemkab sepanjang 10,4 km.  min

DUTA/AMIN

TERKENDALA: Jalan ke pelabuhan MIS-C yang tak kunjung dibangun karena kendala pembebasan lahan. Sejak tim 9 dibubarkan, pembangunan jalan jadi terkatung-katung

MOJOKERTO - Sejumlah objek wisata di Kecamatan Pacet dan Trawas berstatus waspada bencana alam. Objek wisata yang berada di lereng gunung Welirang ini rawan longsor. Pasalnya, intensitas hujan yang sangat tinggi penyebab utama Dinas Pariwisata Kabupaten Mojokerto memberi atensi khusus dua kecamatan itu. Didik Khusnul Yakin, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Mojokerto mengatakan, selama puncak musim penghujan ini, kewaspadaan di lokasi wisata alam Pacet lebih ditingkatkan. ”Koordinasi dengan pihak Perhutani dan instansi terkait terus kita lakukan. Ini untuk mewaspadai terjadinya bencana alam. Jika memang kondisi dinyatakan membahayakan, maka kami tak segan untuk menutup sementara sejumlah lokasi wisata pegunungan tersebut,” ujar Didik, kemarin. Antisipasi dini ini dilakukan untuk menghindari kejadian buruk berupa tanah longsor yang pernah terjadi di lokasi wisata pemandian air panas Pacet tahun 2002. “Sebab dulu pernah terjadi bencana dan banyak korban. Minimal dengan kewaspadaaan, bisa mengantisipasi dan meminimalisir korban,” kata Didik. Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto menyatakan status siaga darurat bencana alam. Kondisi ini ditetapkan sampai tanggal 31 Maret 2016 Nanti. Penetapan status ini menyusul di musim peralihan kemarau ke hujan, banyak wilayah berpotensi terjadi bencana alam. Seperti puting beliung, tanah longsor dan banjir bandang. ”Seiring bergantinya musim, Kabupaten Mojokerto dalam status siaga bencana,” ucap Kepala BPBD Tanto Suhariyadi, kemarin. Menurutnya, selain Trowulan yang memiliki potensi angin puting beliung juga akan terjadi di wilayah Kabupaten Mojokerto Timur. Meliputi Kecamatan Mojosari, Pungging, Trawas dan Pacet. ”Sampai beberpa hari kedepan potensi angin kencang masih terjadi. Kami minta warga yang berada di wilayah potensi atau di sekitarnya terdapat pohon besar harap meningkatkan kewaspadaan,” jelasnya. Dari catatan BPBD, arah angin kencang yang terjadi hingga beberapa hari kedepan mengarah ke wilayah timur. Dari arah barat selatan menuju wilayah timur. ”Kecepatannya mencapai 30 kilometer per jam,” tegasnya. Sementara potensi bencana longsor diprediksi terjadi pada wilayah-wilayah perbukitan dan area pergunungan. Seperti di lereng Gunung Penanggungan dan Gunung Weliring. Meliputi kawasan Desa Seloliman Trawas, sebagian desa di Kecamatan Ngoro sampai Objek Wisata Air Panas Padusan, Kecamatan Pacet. ”Beberapa hari ini kami sudah menerima laporan, di Trawas sudah terjadi hujan lebat. Nah ini yang perlu kita waspadai, curah air dari hulu ke hilir,” tegasnya. ari

Editor : Endang Lismari Layouter : Manila


C M Y K

16

EKONOMI BISNIS

DUTA MASYARAKAT SENIN,20 JUNI 2012 SENIN, 22 FEBRUARI 2016

Targetkan Pimpin Pasar C2C Co- Founder Tokobagus.com Gabung Jualo.com

S U R A BAYA-S etelah mendapatkan pendanaan Seri A dari NSI Ventures dan Alpha JWC Ventures, portal jual beli Jualo.com , merekrut salah satu pendiri ( co founder) Tokobagus (sekarang OLX Indonesia), Remco Lupker, untuk bergabung dalam timnya. “Kami mencari seseorang yang memiliki kemampuan dan pengalaman untuk mendorong Jualo.com ke kursi depan pasar online untuk barang-barang bekas. Remco adalah pelopor di bidang ini – jadi dia adalah pilihan yang paling tepat ” tegas Chaim Fetter, pendiri sekaligus CEO Jualo.com dalam keterangan resminya akhir pekan lalu. Remco Lupker mendirikan Tokobagus. com bersama dengan Arnold Sebastian Egg (sekarang CTO Lippo Group) pada tahun 2007. Pada saat itu hanya ada 5 pemain e-commerce di pasar C2C. Namun, dalam pimpinan mereka Tokobagus berhasil mengalahkan pemain lainnya dan menjadi brand teratas untuk belanja online di tahun 2012. Pada tahun yang sama, Remco keluar dari perusahaan itu. Remco membawa pengalamannya selama 20 tahun di bisnis online dan kesuksesannya menjalankan situs e- classifieds dan e-commerce , untuk melambungkan Jualo menjadi pemimpin pasar dalam bidang e-classifieds. Remco memutuskan untuk bergabung dengan Jualo karena dia yakin Jualo menawarkan produk yang kuat dan inovatif, dengan didukung oleh tim yang solid, mandiri dan bertalenta. Setelah mengamati k e m a j u a n J u a l o, Re m c o t e r k e s i m a perkembangan yang solid yang telah dicapai oleh tim Jualo hanya dengan budget yang relatif sedikit.

DUTA/DOK

BERGABUNG: Pendiri Tokobagus (co Founder) Remco Lupker ( kiri) bersama pendiri Jualo.com Chaim Fetter kompak membawa Jualo. com menjadi yang terdepan untuk kelas C2C di Indonesia “Dengan melihat Jualo lebih cermat, kami telah menemukan beberapa aspek yang bisa dikembangkan lebih jauh lagi, khususnya dalam teknologi dan marketing, sehingga akan membuat tim semakin kuat. Ini adalah kabar baik karena itu berarti kami dapat membuat langkah besar ke depan dalam waktu singkat. Kami sedang dalam proses menambah tim dengan beberapa orang yang terbaik dan meningkatkan produk kami di segala hal.” Kata Remco dengan optimisnya . Didirikan oleh Chaim dan teman semasa kecilnya, Jualo, percampuran antara situs

e-classifieds dan marketplace, yang berfokus pada barang bekas. Dengan banyaknya jenis fitur uniknya, Jualo menawarkan pengalaman berbelanja yang aman dan nyaman kepada penggunanya. Geo-search dan Escrow adalah dua fitur kunci yang dapat dimanfaatkan pengguna untuk membeli barang bekas yang terdekat dan membayar secara online dengan aman dan nyaman. Sejak peluncurannya di Januari 2014, angka Jualo telah tumbuh dengan pesat dan bisnisnya menjadi nomor dua di bidangnya hanya dalam kurang dari setahun semenjak beroperasi. 

Gandeng Komunitas, Target Kuasai Pasar Muda

Lelang Aneka Komoditas Agro Percepat Serapan Panen Petani Digelar di Gedung Tani Puspa Agro, Diikuti Pebisnis Berbagai Daerah di Indonesia PUSPA AGRO-Lelang komoditas aneka komoditas agro atau pertanian kembali akan digelar di Hall Gedung Tani P uspa Agro. L elang diagendakan sebulan sekali dijadwalkan berlangsung Selasa (23/2/2016), mulai pukul 09.00. Sebagai salah satu sarana perdagangan aneka komoditas pertanian, lelang dengan sistem forward ini sangat efektif untuk membantu pemilik barang dan calon pembeli ( buyers), baik p e d a g a ng b e s a r m a u p u n pabrikan. Bagi pemilik barang, lelang mer upakan media untuk mempercepat menjual barang dengan volume besar dan harga yang berkeadilan. Sementara bagi calon buyers, forum lelang ini merupakan cara cepat untuk mendapatkan barang dengan kualitas bagus dan harga relatif murah. K a r e n a it u , b a i k p a r a pemilik barang, misalnya kelompok tani maupun pebisnis agro, juga pabrikan, bisa memanfaatkan lelang ini sebaik-baiknya. Segera

manfaatkan peluang bisnis ini dengan mendaftarkan diri ke panitia lelang di kantor Puspa Agro. Untuk menghindari gagal serah dan gagal bayar, panitia lelang melibatkan Bank Jatim sebank bank garansi atas transaksi yang disepakati antara penjual dan pembeli. Sebelumnya, pelaksanaan lelang di Puspa Agro berhasil membukukan transaksi Rp 10,93 miliar.Transaksi lelang sebesar itu dihimpun dari tujuh komoditas, yakni jagung, jahe rajang, ayam ras/ broiler, cabe, kunir, garam dapur (grosok), dan tepung gaplek.Dari tujuh komoditas itu, jagung mendominasi (36,6%) dengan nilai Rp 4 milar dari transaksi 1.000 ton. Posisi kedua dihasilkan dari transaksi jahe rajang (25,25%) senilai Rp 2,76 miliar dari volume barang 76 ton, disusul ayam ras/broiler dengan nilai Rp 2,6 miliar dengan volume 26 ton (23,8%). Para peserta lelang tidak saja datang dari Sidoarjo, Surabaya dan sekitarnya, tapi juga berasal dari beberapa

daerah, di antaranya Madura, Semarang, Bandung, serta daerah lainnya di Indonesia. Kabag Pengawasan Pasar Lelang Komoditas Bappepti, Kementerian Perdagangan, Sentot Kamaruddin, mengungkapkan, lelang di Puspa Agro ini sangat bermanfaat, baik bagi petani pemilik barang maupun pembeli. Lewat lelang, mata rantai perdagangan bisa diperpendek, sehingga harganya pun bisa dikompromikan pada titik yang ideal. Sementara Direktur Utama PT Puspa Agro, Abdullah Muchibuddin, mengaku bersyukuratasminatpelakubisnis agro yang selama pelaksanaan lelang terus meningkat. Karena itu, ia berharap momentum ini dimanfaatkan secara optimal oleh para petani dan pelaku bisnis agro. Dengan demikian, sebagai sala satu sarana perdagangan, lelang mampu mendongkrak daya serap hasil panen petani dan meningkatkan pendapatan mereka. Ayo. manfaatkan peluang bisnis agro ini secara maksimal untuk mengembangkan bisnis Anda. Untuk informasi dan pendaftaran, silakan hubungi panitia lelang di kantor Puspa Agro, Jl. Sawunggaling 177-183, Jemundo, Taman, Sidoarjo, Telp (031) 7878700. 

DUTA/DOK

SIAP BERAKSI: Para fotografer peserta Hunting Bareng Telkomsel siap beraksi dengan objek yang sudah ditentukan. Lebih dari 100 fotografer ikut serta dan rencananya akan menjadi ajang reguler di beberapa kota S U R A B AYA – P a s a r m u d a identik dengan layanan data. Dan pasar inilah yang gemuk karena potensinya sangat besar dibandingkan segmen lain. Karenanya semua operator fokus pasar muda mengandalkan layanan data dengan beragam

cara yang dilakukan. Seperti dilakukan Telkomsel membidik komunitas fotografi dalam acara Hunting Bareng Telkomsel. Lebih dari 100 fotografer ikut acara hunting bareng Telkomsel yang digelar LOOP Station, Taman Bungkul Jalan

DUTA/DOK

Sudah 130.468 foto yang di upload menggunakan hastag # t e l k o m s e l m e r a h p u t i h ,” ungkapnya. Awal kegiatan fotografi ini sendiri, cerita Agustiyono, lebih pada menyediakan media positif dan interaktif bagi para fotografer baik pemula maupun profesional. Dunia fotografi saat ini tidak hanya terbatas media cetak dan online atau digital, juga Instagram telkomsel_merahputih bisa mengakomodasi kebutuhan penghobi fotografi maupun fotografer profesional. “Uniknya lagi, meski bentuk kegiatan ini adalah kompetisi dan berbayar 150 ribu, tidak menyurutkan mereka mendaftar. Tidak hanya tuntutan objek gambar sec ara cerdas dan artistik namun harus menjadi karya kreatif digital sekaligus silaturahmi penghobi fotografi ,”pungkas Agustiyono.  imm

UMKM Bisa Manfaatkan KUR PERTANYAAN: Assalamualaikum Wr. Wb. Dua hari lalu saya baca di surat kabar, kalau salah satu Bank di Jawa Timur akan memberikan kredit bunga ringan pada UMKM. Cara mengajukan kredit ke bank itu seperti apa? Mohon petunjuknya Khotimah, Lamongan

LELANG: Peserta lelang mengamati contoh barang di meja display sebelum memilih barang dan menentukan harga

Raya Darmo Surabaya, Minggu (21/2/2016). Fotografer profesional dari Surabaya, Malang,Yogyakarta, Kudus, Gresik, Kediri, Probolinggo, Sidoarjo, Kalimantan Tengah , bersaing untuk memperebutkan hadiah yang sudah disiapkan Telkomsel. GM Sales Region Jawa Timur, Agustiyono, menjelaskan kegiatan hunting foto bareng Telkomsel kegiatan rutin Telkomsel. Hanya selama ini selalu online melalui soc ial media dengan tema berbeda dan bertambah jumlah pesertanya. Setiap kegiatan digelar, pendaftaran hingga pengumuman lomba selalui memanfaatkan akun Instagram Telkomsel yakni @telkomsel_ merahputih. “Instagram telkomsel_ merahputih menjadi tren baru dan hits di kalangan anak muda dan media sosial, khususnya l o m b a f o t o d i t a n a h a i r.

JAWABAN: Waalaikumsalam War. Wab. Saat ini, Pemerintah terus berupaya mendorong pertumbuhan sektor UMKM. Hal ini disebabkan, kontribusi UMKM sangat positif pada pertumbuhan ekonomi nasional. Salah satu fasilitas yang diberikan pemerintah melalui kredit bunga murah (Kredit Usaha Rakyat) atau KUR. KUR program Pemerintah bekerjasama dengan Bank Nasional Negeri sebagai sarana melancarkan usaha mikro dan investasi kecil pedesaan maupun perkotaan. KUR, kredit yang ditujukan untuk pembiayaan usaha

produktif dengan segment bisnis mikro, usaha kecil, bisnis menengah, dan semua bentuk koperasi yang dianggap layak (feasible) namun sampai sekarang belum bankable. Pembiayaan ini layanan yang dipakai modal kerja atau sebagai kredit investasi. Umumnya KUR dikucurkan melalui pola sistem pembiayaan langsung dan tidak langsung. KUR dijamin lembaga penjamin kredit. Adapun syarat dan ketentuan KUR: KUR Mikro: a. Individu (perorangan) yang melakukan usaha produktif dan layak b.Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan c.Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit d.Persyaratan administrasi: Identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat ijin usaha e.Maksimal kredit Rp 25.000.000,00 f. Jenis kredit :

 Kredit Modal Kerja (KMK) jangka waktu maksimal 3 (tiga) tahun

 Kredit Investasi (KI) jangka waktu maksimal 5 (lima) tahun KUR Ritel : a.Mempunyai usaha produktif dan layak b.Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit c.Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan d.Memiliki Surat Ijin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat ijin usaha lainnya yang dapat dipersamakan e.Besar kredit > Rp 25 juta - Rp 500 juta f. Jenis kredit :  Kredit Modal Kerja (KMK) jangka waktu maksimal 4 (empat) tahun  Kredit Investasi (KI) jangka waktu maksimal 5 (lima) tahun g.Agunan sesuai ketentuan bank. Demikian semoga bermanfaat 

Editor : Imam Ghozali Layouter : Abida Al Aliyah

C M Y K


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.