Haluan 01 Februari 2018

Harian Umum

EDISI: 107, TAHUN KE-70

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018

Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

15 Jumaidil Awal 1439 H

REDAKSI / BISNIS: Komplek Bandara Tabing, Jl. Hamka Padang. Telp. (0751) 4488700, Fax (0751) 4488704, Email: haluanpadang@gmail.com

DI MASJID RAYA SUMBAR

Ribuan Muslim Salat Gerhana RIBUAN masyarakat Sumbar membanjiri Masjid Raya Sumatera Barat, untuk ikut serta dalam pelaksanaan ibadah sunat salat gerhana bulan berjemaah, sekaligus menyaksikan fenomena gerhana bulan penuh dari masjid kebanggaan Sumbar tersebut, Rabu (31/1).

Dan Kami hendak memberi karunia kepada orang-orang yang tertindas di bumi (Mesir) itu dan hendak menjadikan mereka pemimpin dan menjadikan mereka orangorang yang mewarisi (bumi) , (QS Al Qasas Ayat 5)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

05.03 12.31 15.55 18.36 19.50

WIB WIB WIB WIB WIB

PADANG, HALUAN — Pantauan Haluan di lokasi, setelah pelaksanaan ibadah salat Magrib berjemaah, sebagian masyarakat menyebar di pelataran pintu belakang Masjid Raya Sumbar. Sebagian ikut memantau proses gerhana bulan melalui layar proyektor yang menangkap gambar dari perangkat teleskop yang disediakan.

Sesuai perkiraan Badan Me-

teorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gerhana bulan penuh sudah mulai menampakkan wujud sejak Pukul 19.41 WIB. Namun, untuk Padang, masyarakat kesulitan melihat proses demi proses menuju gerhana penuh dengan mata telanjang, karena terhalang oleh gumpalan awan.

>> RIBUAN hal 07

SALAT GERHANA – Ribuan muslim Sumbar melaksanakan salat gerhana di Masjid Raya Sumbar, Rabu (31/1) malam. Usai salat gerhana, secara bergiliran warga menyaksikan proses gerhana secara bersama-sama dipelataran masjid.

TERKAIT OPERASIONAL BASKO GROUP

Isu Lingkungan Pengaruhi Minat Investor

DPRD Padang Akan Minta Keterangan PLN PADANG, HALUAN — Eksekusi fisik terhadap bangunan Basko Hotel dan Basko Grand Mall yang berdampak pada ancaman hilangnya mata pencarian seribuan karyawan, jadi pembahasan di DPRD Padang.

Rencananya, wakil rakyat yang berkantor di Gedung Bundar Sawahan tersebut akan mengundang pihak Basko, PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT PLN untuk mencarikan solusi terbaik.

Ketua Komisi IV DPRD Padang Maidestal Hari Mahesa menyebutkan, persoalan antara PT KAI dan Basko tidak hanya soal hukum, tapi juga dampak sosial ekonomi yang timbul dan kini dirasakan. Sejak eksekusi, Basko Hotel dan Basko Grand Mall yang menjadi tonggak perekonomian Padang tidak beroperasi dikarenakan terputusnya aliran listrik. Otomatis seribuan karyawan yang menggantungkan hidup di sana tidak bekerja dan terancam dirumahkan.

“Ini buruk bagi Padang. DPRD tidak melihat sisi hukumnya, tapi ke sisi sosial ekonomi. Dimana, akibat eksekusi seribuan warga kota ini bisa kehilangan mata pencarian. Pemerintah daerah tidak boleh menutup mata akan hal ini. Pekerja di Basko Hotel dan Basko Grand Mall mesti mendapat perlindungan dan kepastian akan nasibnya. Itu tugas pemerintah daerah,

KABID Humas Polda Sumbar Kombes Pol Syamsi memberikan keterangan kepada wartawan terkait upaya pemberantasan narkoba di wilayah hukum Polda Sumbar, Rabu (31/1). Dalam tempo sebulan, sebanyak 77 tersangka narkoba diciduk polisi. IST

>> DPRD PADANG hal 07

>> 73 KG GANJA hal 07

BERENCANA DIEDARKAN DI SUMBAR

73 Kg Ganja Gagal Diselundupkan PADANG, HALUAN — Penyelundupan puluhan kilogram ganja dari Aceh menuju Sumbar digagalkan polisi di Jalan Lintas Sumatera, persisnya di Aek Kanopan, Kualuh Hulu, Labuhan Batu Utara, Sumut. Tiga orang pelaku berhasil ditangkap.

Saat dihitung, ganja yang

disimpan dalam tiga karung beratnya 73 kilogram. Ketiga pelaku yang menjadi penyelundup adalah Karlos Ginting, Tri Sutrisno dan Herdianto. Rencananya, ganja itu akan diedarkan di sejumlah daerah di Sumbar, khususnya di Kota Padang. “Tiga pelaku mengendarai minibus

dan berencana ke Sumbar untuk mengedarkan 73 kilogram ganja,” terang Kapolsek Kualuh Hulu AKP Ronson Sihombing.

Ronson menjelaskan, ketiga tersangka terjaring dalam razia yang digelar Polsek Kualuh Hu

PADANG, HALUAN — Isu bakal terjadinya kerusakan lingkungan dalam pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) energi baru dan terbarukan di Sumbar masih menjadi penghambat dalam perkembangan pengelolaan sumber daya tersebut.

Celakanya, isu yang disebar oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab itu Banyak dari isumembuat investor ragu isu yang tidak berinvestasi di Sumbar. masuk akal. Tapi Poin tersebut disamdikemas dan paikan Sekretaris Daerah disebarkan Provinsi Sumbar Ali Askepada mar, dalam rapat terkait masyarakat yang perkembangan peluang pengembangan energi menelannya baru dan terbarukan berbegitu saja. Insama Dinas Energi Sumvestor tak jadi ber Daya Mineral masuk.

(ESDM), Dinas Kehutan (Dishut), dan akademisi terkait, Rabu (31/1). Menurut Ali, isu-isu tersebut menghambat datangnya investor, dan berdampak kepada tersendatnya upaya mensejahterakan masyarakat. “Potensi Sumbar untuk energi baru dan terbarukan sangat besar. Sayangnya diganggu oleh isu-isu tak benar. Seharusnya Sumbar sudah

>> ISU LINGKUNGAN hal 07

HASIL VERIFIKASI KPU SUMBAR

Tiga Parpol Belum Penuhi Syarat PADANG, HALUAN – Tiga partai besar di Sumbar belum memenuhi syarat setelah diverifikasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumbar. Ketiganya, DPD Golkar, DPW PAN dan DPW PPP Sumbar. Sementara, Sembilan partai lainnya dinyatakan lolos.

Komisioner KPU Sumbar Divisi Hukum Nurhaida Yetti mengatakan, parpol yang belum memenuhi syarat diberikan waktu untuk memperbaiki kekurangan persyaratan dari tanggal 1 hingga 2 Februari 2018 sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2018 Tentang Pendaftaran, Penelitian Administrasi, Verifikasi Faktual dan Penetapan Partai Politik Peserta Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. “Tanggal 3 Februari 2018 KPU akan melakukan lagi verifikasi terhadap DPW dan DPD partai yang belum memenuhi syarat,” ujar Nurhaida Yetti, Rabu (31/1).

Sementara itu LO DPW PAN Sumbar, Iswandi Latif mengatakan, akan segera memenuhi kekurangan yang menyebabkan partainya dianggap belum memenuhi syarat tersebut. “Kami akan memperbaiki kekurangan persyaratan ini secepatnya,” terang Iswandi setelah menerima hasil verifikasi faktual dari KPU. Diketahui, KPU Sumbar serahkan berita acara 12

>> TIGA PARPOL hal 07 www.harianhaluan.com

 Redaktur: Bhenz Maharajo

 Layouter: Irvand

UTAMA

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

2

PUNYA 19 RANPERDA

DPRD Belum Mulai Pembahasan PADANG, HALUAN — DPRD Sumbar mengagendakan, 19 rancangan peraturan daerah (Ranperda) dibahas pada tahun 2018 sekarang.

TINJAU LAPANGAN — Dirlantas Polda Sumbar Kombes Singgamata didampinggi Kasat Lantas Polres Bukittinggi AKP Sukur Hendri Saputra turun ke lapangan untuk mengidentifikasi masalah kemacetan di Pasar Koto Baru dan Pasar Padang Luar, Rabu (31/1). YURSIL

Dirlantas Lakukan Identifikasi Titik Kemacetan BUKITTINGGI, HALUAN — Tak menunggu lama, Dirlantas Polda Sumbar Kombes Singgamata mulai turun ke lapangan untuk mengidentifikasi masalah kemacetan lalu lintas di Pasar Koto baru Kabupaten Tanah Datar dan Pasar Padang Luar Kabupaten Agam, Rabu (31/1).

“Saya turun langsung ke lapangan untuk melihat dan mencari penyebab kemacetan di dua tempat tersebut. Namun saya lebih fokus dulu apa penyebab kemacetan di Pasar Koto Baru terlebih dulu, kemudian kita cari juga menyebab kemacetan di Pasar Padang Luar,” kata Singgamata didampingi Kasat Lantas Polres Bukittinggi AKP

Syukur Hendri Saputra kepada Haluan di Pasar Padang Luar.

Jika masalahnya sudah ditemukan, kemudian dianalisa dan dievaluasi maka ditemukanlah solusi. Namun karena ia baru menjabat sebagai Dirlantas Polda Sumbar, ia belum bisa melakukan tindakan apa yang akan dilakukan.

Namun ia berjanji akan turun ke lapangan lagi sampai dapat solusinya.

“Saat ini, saya lihat adanya penyempitan jalan oleh pedagang yang melakukan transaksi. Ini saya lihat penyebab masalah saat ini.

Alhamdulillah, kami sudah berkomunikasi langsung dengan wali nagari setempat dan kepala pasar.

Pelajar SMA Dianiaya 2 Pemuda MENTAWAI, HALUAN — Seorang pelajar SMA di Mentawai,tepatnya di Siberut Utara, Andika Ermanto (17) jadi korban penganiayaan dua pemuda setempat, P (24) dan I (24), Selasa (30/ 1). Akibatnya, korban yang juga warga Dusun Nangnang, Desa Muara Sikabaluan, Kecamatan Siberut Utara mengalami luka lebam pada wajahnya.

Menurut Kapolsek Muara Sikabaluan Iptu Imron, kejadian tersebut berawal saat korban lewat di depan dua orang terlapor yang sedang duduk santai di persimpangan Dusun Nangnang.

Terlapor yang kurang senang melihat korban lewat, karena melihat mereka terlapor P memanggil dan langsung memukul korban, melihat hal itu teman terlapor I juga ikut serta memukul korban. “ Interogasi awal, latar belakang kejadian, karena korban kebetulan lewat menggunakan kendaraan di hadapan kedua terlapor dan terlapor kurang senang karena diliatin sama korban. Terlapor (pelaku) memanggil dan mengatakan kepada korban “Bagak ang disiko” dan langsung memukul korban dan diikuti pelaku yang satunya lagi, “ paparnya.

Imron mengatakan secara kasat mata, akibat kejadian tersebut korban mengalami luka lebam di bawa mata sebelah kanan, namun secara pasti nanti akan diketahui setelah visum oleh dokter.

Untuk sementara kedua terlapor terpaksa berurusan dengan polisi dan melanggar KUHP 351 junto 170 tentang penganiayaan secara bersama-sama, seperti yang korban sampaikan dalam laporan polisi nomor 03/I/2018/SekSikabaluan. (h/red)

Respon mereka kooperatif untuk mendukung upaya ini,” terangnya.

Atas nama Kapolda Sumbar, Ia meminta semua pihak termasuk kepala daerah untuk bangkit lagi untuk menyelesaikan masalah masyarakat ini. Jika masalah ini tidak diselesaikan akan menjadi masalah besar dikemudian hari.

Sebab setiap tahun ribuan kendaraan bertambah sementara jalan semakin menyempit.

Menurutnya, Kota Bukittinggi adalah Kota Wisata yang harus dijaga bersama, jangan ada juga nantinya keluhan dari pengunjung terhadap kemacetan. Namun ia tidak bisa menjamin kapan kemacetan di dua titik itu dapat diatasi

jika tidak didukung oleh semua pihak.

“Pada saat saya menjadi kapolres di Jawa dulunya, pasar tumpahnya lebih parah jika dibandingkan dengan di sini dan tantangannya lebih berat disana.

Kalau disini lebih mudah, Insya Allah bisa diatasi. Namun dengan syarat permasalahan ini harus diselesaikan secara bersama-sama,” ulasnya.

Selain itu, kunjungannya yang pertama ini tidak hanya melihat titik kemacetan saja, namun juga melihat daerah rawan kecelakaan lalu lintas. Ia yakin dua titik kemacetan tersebut dapat diatasi. (h/ril)

Ketua Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Sumbar, Mochklasin menyebut, dari keseluruhan Ranperda yang ditarget selesai tahun sekarang itu, belum satupun yang pembahasannya sudah dimulai. Hal ini karena, DPRD masih fokus menyelesaikan pembahasan tunggakan Ranperda yang tersisa tahun 2017 lalu.

“Ada enam Ranperda tahun 2017 yang jadi tunggakan, dan sedang dikejar pembahasannya. Ini sedikit terlambat, karena draft dari beberapa Ranperda itu baru diserahkan Pemprov jelang akhir tahun,” ulas Mockhlasin saat berbincang dengan Haluan di ruangannya, Rabu (31/1).

Selain masih mengejar pengesahan enam Ranperda yang tak bisa dituntaskan tahun lalu tadi, menurut dia, pembahasan, atas Ranperda tahun sekarang belum jalan karena Pemprov juga belum menyerahkan draft Ranperda yang akan dibahas tahun ini ke DPRD. “Sebab itu, sampai akhir Februari kita memang masih akan fokus menuntaskan Ranperda yang tertunggak tadi.

Setelahnya akan digelar rapat Bamus dan dilihat apakah sudah ada surat yang masuk dari Pemprov terkait kesiapan draft Ranperda yang akan diusulkan. Kalau sudah ada yang masuk, pembahasan Ranperda tahun sekarang juga akan diagendakan,” paparnya.

Ia menambahkan, dari keseluruhan Ranperda yang ditarget tuntas tahun ini, lima diantaranya adalah Ranperda

inisiatif DPRD, tiga Ranperda terbuka akumulatif, kemudian sebelas Ranperda sisanya adalah usulan Pemprov.

Terkait Ranperda inisiatif yang diusulkan DPRD, hal itu yakni, Ranperda penyelenggaraan kesejahteraan sosial, Ranperda tentang penyelenggaraan pendidikan, tentang jalan provinsi, tentang minerba, dan tentang ketenagakerjaan.

Kemudian untuk Ranperda akumulatif terbuka, yang akan dibahas adalah Ranperda tentang APBD 2019, Ranperda tentang laporan pertanggungjawaban APBD 2017, dan Ranperda tentang APBD- Perubahan 2018.

Sebelumnya Sekretaris DPRD Sumbar Raflis juga menyampaikan, memang ada enam Ranperda yang masuk daftar tahun lalu dan sedang dikejar pengesahannya segera. Penetapan keenam Ranperda ini ditarget bisa dilakukan jelang pergantian Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang diagendakan akhir Februari mendatang.

Keenam Ranperda itu adalah, Ranperda tentang pencegahan penyalahgunaan narkoba, Ranperda tentang rencana pembangunan industri, Ranperda tentang pajak bahan bakar, Ranperda tentang pengelolaan sampah regional, pencabutan Perda Nomor 4 Tahun 2009 tentang pendirian yayasan minangkabau dan Ranperda tentang penanggulangan gangguan akibat kekurangan Yodium. (h/len)

Emzalmi Tinggalkan Rumah Dinas Lebih Awal PADANG,HALUAN — Wakil Walikota Padang Emzalmi sudah meninggalkan rumah dinasnya di Jalan A. Yani No 51, tepat pukul 11.00 WIB, Rabu (31/1). Padahal, sebagai calon Wako, ia masih menyisakan waktu tugas dua pekan lagi.

Pantauan Haluan, tampak empat jenis mobil yang diserahterimakan, diantaranya satu jenis Fortuner, Camry dan dua unit Innova. Selain itu, juga ada empat pegawai dan sembilan orang security. Semuanya diterima Kasubag Aset Bagian Umum, Nasdi.

Emzalmi didampingi sang istri Rosmawati keluar dari pintu utama dengan senyum sumringah. Mengenakan kaca mata, baju koko dan celana bahan hitam.

Mantan Kepala Bappeda ini melempar senyum, sedangkan, sang istri tampak mengenakan stelan batik gamis berjilbab biru juga tersenyum penuh kegembiraan.

Emzalmi mengatakan, sudah rindu dengan rumah di Pasar Baru. Sebagus apapun rumah yang ditempati, tetapi rumah punya sendiri terasa lebih nyaman “Di sini lebih formal, kalau di sana lebih asri. Ada air mengalir, pepohonan dan suara burung. Juga lebih dekat dengan masyarakat,” ujar Emzalmi sembari mengunci rumah dan mengangkat beberapa buah koper.

Sambung mantan Sekda Kota Pa-

WAWAKO Padang yang kini telah menjadi Calon Walikota 2018-2023, Emzalmi terlihat meninggalkan rumah dinas bersama istri menuju kediaman pribadi di Pauh.

Proses serah terima aset juga sudah mereka lakukan dengan staf di Pemko Padang. IST

dang ini, rumah dinas yang ditempati memiliki kenangan yang indah selama ia menjabat Wakil Walikota.

Karena, rumah itu bukan hanya sekedar tempat beristirahat dengan

berbagai fasilitas yang disediakan negara, tetapi lebih dari itu. Rumah sebagai tempat menyelesaikan persoalan masyarakat kecil.

“Pintu ini selalu terbuka. Alham-

dulillah, masyarakat yang tadinya datang dengan raut muka yang penuh beban persoalan, dapat keluar dengan muka yang jernih,” ujarnya.

Hal sama dijanjikannya saat berada di rumah pribadinya di kawasan Pasar Baru, Jalan Irigasi No.45. “Dengan tangan terbuka saya akan layani masyarakat. Sekalian saya akan menjaga pintu irigasi Gunung Nago,”candanya.

Saat ditanya, barang apa yang selalu dibawanya, Emzalmi mengaku, ada beberapa buku, dokumen dan barangbarang kecil keperluan sehari-hari. “Saya pamit dulu ya. Sebelum ke rumah, mau melayat dulu, ada yang meninggal,” jelasnya.

Emzalmi langsung meluncur dengan menaiki mobil Toyota Fortuner bernopol BA 1009 BS warna hitam. Dalam mobil terlihat beberapa helai kemeja batik.

Emzalmi dan sang istri pun melambaikan tangan.

Menurut salah seorang security rumah wakil walikota Yogi mengatakan, Emzalmi sosok yang sangat mudah bergaul. Selain itu, tidak memandang remeh o rang lain, meskipun tidak memiliki jabatan penting.

“Kangen juga sama pak Emzalmi.

Beliau kalau malam sering datang ke pos dan ngopi sama kami. Mudah-mudahan beliau selalu diberikan jalan yang terbaik dalam karir dan kehidupannya,” sebutnya. (h/mg-mel)

EMPAT PERSONEL POLRI RAIH PENGHARGAAN

Baru Rasakan Ruang Kerja Kapolda di Hari Terakhir Dinas

M

ENJADI polisi, tak melulu berurusan dengan tindak pidana.

Mereka juga menjadi bagian dalam keseharian masyarakat, mulai dari kegiatan ekonomi kecil hingga persoalan kemanusiaan. Hal itu tentu menjadi sesuatu yang luar biasa. Dan kemarin, empat personel polri yang berbuat luar biasa itu menerima penghargaan dari Kapolda Sumbar.

Laporan: HAIKAL Dari empat orang personel polri yang menerima penghargaan itu, adalah AKP Ikhlas. Ia adalah Kasat Binmas di Polres Kepulauan Mentawai. Kapolda memberikan penghargaan kepadanya karena jiwa sosialnya di tempat bertugas. Ia dinilai memiliki jiwa gotong royong yang tinggi, dan dibuktikan saat ini aktif membantu warwww.harianhaluan.com

ga di Sipora Utara yang mendapat musibah kebakaran.

Jiwa gotong royong yang dimilikinya itu, perwira menengah Polres Mentawai itu juga berhasil menemukan arsip akta tanah milik Polres Kepulauan Mentawai yang sempat hilang. Menariknya, Penghargaan yang diberikan Kapolda itu menjadi kado spesial bagi Ikhlas. Mengingat terhitung kemarin (31/ 1) sudah memasuki masa pensiun sekaligus kali pertamanya memasuki ruang kerja

Kapolda Sumbar.

Lain lagi dengan Bripka Maihendri. Personel Bhabinkamtibmas Polsek IX Koto Sungai Lasi Polres Solok Kota itu diganja penghargaan karena inisiatif melakukan bedah rumah warga miskin bernama Sumini di Nagari Indudur Sungai Lasi, Kota Solok.

Dengan biaya sendiri yang diperoleh dari hasil penjualan telur bebek yang dikelolanya sendiri. Lima tahun ia menyisihkan hasil penjualan itu kemudian uang terkumpul itu dimanfaatkan untuk memperbaiki rumah Sumini. Hingga akhirnya Sumini yang juga seorang tunanetra itu memiliki rumah yang layak.

Bripka Mai Hendri ini sebelumnya juga mendapat penghargaan dan diundang langsung Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Jakarta.

Bahkan berkat kerja ikhlasnya itu, Mai Hendri, mendapatkan prioritas untuk pendi-

dikan sekolah perwira Polisi.

Penghargaaan selanjutan juga diserahkan Kapolda kepada dua personel Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda Sumbar yakni Bripka Ngatno dan Bripda Hasbi Abdul Gani.

Kedua personil itu mendapat penghargaan atas dedikasinya dalam upaya menyelamatkan korban perahu terbalik di kawasan Muaro Sasak Pasaman Barat pada Selasa (9/1) lalu. Keduanya terjun dan berenang ke laut hingga akhirnya korban dapat diselamatkan.

Kapolda Sumbar, Irjen Pol Fakhrizal mengakui, keempat personel yang diganjar penghargaan itu merupakan personil kepolisan yang luar bisa. Karena dedikasi yang dilakukan para personil kepolisan itu menjadi motivasi bagi banyak orang untuk saling membantu dan menolong sesama. Dan diha-

rapkan menjadi motivasi bagi personil kepolisian lainnya.

“Kehadiran Polisi harus dirasakan masyarakat, hal inilah yang dilakukan keempat personel ini atas jiwa sosial dan kemanusiannya untuk mengabdi kepada masyarakat. Secara pribadi dan secara kelembagaan, kami sangat mengapresiasi hal ini karena menjadi inspirasi, tidak hanya di jajaran kepolisian tapi bagi masyarakat luas tentunya. dan mereka selayaknya diberikan penghargaan,” ucap Kapolda Sumbar. Irjen Pol Fakhrizal.

Disebutkannya, kepada Bripka Mai Hendri pihaknya memprioritaskan dengan memberikan penghargaan talent scouting untuk mendapat sekolah inspektur polisi (SIP).

“Dia (Bripka Mai Hendri) sangat mulia dengan berternak itik dan hasil penjualan telur yang diternak itu dikumpulkan dipergunakan untuk

merehab rumah masyarakat, uang itu ditabung selama beberapa tahun,” terangnya..

Irjen Pol Fakhrizal secara pribadi dan institusi mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada empat personel itu. Ia yakin, semoga penghargaan itu menjadi kenangan terindah dan didikasinya dibalas Yang Maha Kuasa.

Sementara itu, Maihendri, usai diganjar penghargaan dari Kapolda Sumbar atas dedikasi kemanusian kepada masyarakat yang dilakukannya menuturkan pengahragaan yang diterimanya itu sama sekali tidak pernah dibayangkan. Baginya membantu orang yang sulit menjalani kehidupan merupakan sebuah keharusan.

“Ya saya sama sekali tidak pernah menyangka akan mendapat penghargaan ini, saya sangat terharu,”ucapnya.

Diakuinya, apa yang sela-

 Redaktur: Rakhmatul Akbar

ma ini dilakukannya dengan mengumpulkan uang hasil penjualan telur bebek yang dikelolanya selama hampir 5 tahun beranjak dari keikhlasan dan niat yang ditanamkan dalam diri.

“Bapak dan ibu itu sudah berumur, sementara suaminya tunanetra, mereka hidup mengandalkan penjualan telur bebek dan itu tidak mencukupi. Kandangnya berada dibawah rumah, dan mereka tinggal di atas kandang itu, sehingga tertanam dalam niat saya untuk berternak bebek dan menyisihkan uang penjualan telur bebek itu untuk membantu memperbaiki rumahnya, alhamdulillah niat itu terwujud,” ungkapnya.

Maihendri mengakui segala niat baik yang tertanam dalam hati akan dapat diwujudkan Tuhan suatu saat nanti dan akan dibalasi dari arah yang tidak disangka-sangka. (*)  Layouter: Luther

EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

3

VILLA MANDAM

Vivo V7 Plus, Smartphone Zaman Now PADANG, HALUAN — Memiliki smartphone dengan fitur layar penuh dan teknologi kamera canggih, bisa jadi salah satu impian yang ingin diwujudkan awal tahun ini. Vivo, hadir ke tengah-tengah masyarakat memanjakan konsumen dengan program promosi menarik.

Vivo memberikan direct cashback Rp400.000 dari harga awal Rp4.699.000 setiap pembelian smartphone V7+ di seluruh gerai yang menyediakan produk Vivo, serta official online store mitra Vivo mulai tanggal 10 Januari 2018.

“Vivo V7+ merupakan salah satu produk flagship dari Vivo V-Series pada tahun 2017 yang mendapatkan banyak respon positif dari konsumen. Dengan adanya promo cashback ini, kami ingin memberikan penawaran menarik bagi konsumen dan memberikan lebih banyak kemudahan bagi mereka untuk menjadikan Vivo sebagai smartphone pendukung gaya hidup mereka,” kata Richie, Terminal Manager Vivo saat ditemui Haluan di Kantor Servis Centre Vivo, Padang, Rabu (31/1).

Dikatakannya, Vivo V7+ merupakan smartphone dengan kamera depan 24MP pertama di dunia yang hadir dengan tampilan layar penuh tanpa tombol yang siap menjawab kebutuhan para konsumen untuk menangkap setiap momen sempurna mereka.

Dikesempatan yang sama, Deka Putri, supervisor Vivo mengatakan, mengabadikan setiap momen pun semakin maksimal dengan Selfie Softlight yang menunjang tampilan selfie, bahkan di kondisi cahaya minimal.

“Dua fitur kamera yang ditambahkan, yaitu Portrait Mode dan Live Picture Mode juga dapat diaktifkan saat mengambil gambar,” ujar Deka.

Dijelaskannya, potrait mode memberikan efek bokeh atau blur background untuk hasil foto serupa DSLR. Live picture mode menangkap 1.5 detik sebelum dan sesudah gambar diambil untuk mnghasilkan gambar bergerak. (h/mg-rei)

Hunian Nuansa Resort Pertama di Sumbar PADANG, HALUAN — PT Richie Karya Pratama menghadirkan ke tengah-tengah masyarakat perumahan atau villa super blok pertama di Sumbar dengan DP unit hanya Rp100 jutaan di kawasan Bandara International Minangkabau (BIM), Sumbar.

Villa Mandam menghadirkan gaya hidup baru di hunian nuansa resort yang dilengkapi dengan pos securiti, gerbang cluster, jalan utama dua jalur, kolam renang, lahan parkir 50 mobil atau blok dan juga ada took, serta mini market yang buka 24 jam.

Assistant Group Management (AGM) Villa Mandam, Septiani Yuwanita Harahap kepada Haluan mengatakan, Villa Mandam mengusung citra gaya hidup baru dengan hunian bernuansa resort, dilengkapi fasilitas hotel dan apartment yang pertama di Sumbar.

“DP yang kami tawarkan kepada konsumen hanya Rp100 jutaan dengan cicilan unit mulai 6 bulan setelah DP,” kata Septiani kepada Haluan, Selasa (31/1).

Dijelaskanya, Villa Mandam hadir dengan dua tipe, yakni villa mewah 1 lantai dengan tipe Luna dan villa mewah 2 lantai dengan tipe Polux. “Di sini konsumen bisa menentukan No Blok dan Boo-

king Fee hanya Rp2 juta. Cara mendapatkan hunian resort ini cukup dengan foto kopi KTP, lalu pilih cara bayar, isi nama sertifikat dan ikatan jual beli notaris,” tambah Septiani.

Pada kesempatan yang sama, Hendra, Promotor Villa Mandam mengatakan, konsumen bisa memilih cara bayar sendiri yang dianggap lebih mudah. “Seperti cash, cash bertahap dan cicilan,” kata Hendra.

Dikatakannya, untuk pelunasan atau DP pertama selambat-lambatnya tujuh hari setelah booking fee. Untuk pembayaran secara transfer melalui rekening PT Richi e Karya Pratama, Bank BTN. Selanjutnya, Septiani AGM menerangkan harga yang tertera termasuk biaya ADM, biaya pecah sertifikat, pengikatan jual beli notaris, dan PBB Induk. “Harga tidak termasuk meliputi biaya balik nama dan biaya akat jual beli, kecuali pembelian dilakukan konsu-

VILLA MANDAM — Terlihat konsumen bule yang selesai bicara dengan pihak Villa Mandam di Ramayana Padang, foto bersama dengan AGM Septiani Yuwanita Harahap (kanan). RENDI

men secara cash,” ujar Septiani.

Bagi konsumen yang tertarik dengan hunian nuansa

resort pertama di Sumbar ini, datanglah ke Gallery, ETC Building, Jalan Jakarta No E

24. Asratek Ulak Karang dan dapat mengkonfirmasi ke 081374383200. (h/mg-rei)

VICTORIA SPA KEMBALI MANJAKAN TAMU

Hadirkan Mandi Uap dan Voucher Gratis PADANG, HALUAN – Victoria Spa kembali memanjakan konsumennya. Sebelumnya, pada bulan Januari berbagai promo diskon dihadirkan. Mulai hari ini, Kamis (1/ 2), khusus bulan Februari menghadirkan mandi uap atau dikenal dengan mandi air panas dengan rempahrempah bagi para tamu.

Selain itu, pihak managemen memberikan voucher gratis salah satu treatment atau paket massage bagi pengunjung yang menikmati pelayanan pijatan tradisional. Hal ini dilakukan, bukti nyata pihak managemen kepada pelanggan, agar tamu merasakan nyaman dan merasa segar kembali untuk beraktifitas.

General Manager Victoria Spa, Vetra mengatakan, pihaknya berupaya untuk tetap memanjakan para tamu yang datang ke Victoria Spa, Jalan Jalan Kampung Sebelah IV, No. 88, Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Padang.

Sebelumnya, kata Vetra, managemen telah mengha-

dirkan berbagai promo diskon spa kesehatan terhadap tamu di bulan Januari lalu.

Kini khusus untuk bulan Februari, pihak managemen kembali memberikan pelayanan bagi pengunjung, yakni menghadirkan mandi rempah dari tumbuh-tumbuhan yang berkualitas, karena bagus bagi kesehatan dan voucher gratis bagi tamu.

Dijelaskannya, khusus untuk menggunakan mandi rempah, para tamu dapat mengambil paket Royal Victoria, Relaxasi Therapy dan Vires Victoria. Di mana, harga tiga paket tersebut dapat dijangkau bagi semua tamu yang datang.

“Khusus Royal Victoria dengan durasi dua jam, tamu memperoleh pijat tradisional, lulur dan berendam air panas dengan harga Rp350 ribu. Sedangkan Vires Victoria dengan durasi satu jam setengah, tamu menikmati pijit tradisional dan berendam air panas sekitar Rp300 ribu, sementara Relaxasi Therapy durasi satu jam, memperoleh pijit tra-

disional dan beSelain itu, rendam air palanjutnya, mananas seharga gemen Victoria Rp265 ribu,” Spa memberikan kata Vetra kesatu voucher gratis pada Haluan, bagi tamu, apabila Rabu (31/1). tamu tersebut meTidak itu milih treatment saja, kata Vetra, Java Massage debagi para tamu ngan durasi satu memilih paket jam seharga RpVETRA Royal Victoria, 175 ribu.

Asmaraga dan “Maksud voVires Victoria, maka men- ucher gratis di sini, jika tamu dapatkan free atau gratis membeli lima voucher paket minuman yang disediakan Java Massage, maka kami pihak managemen, di an- memberikan cuma-cuma taranya minuman panas, satu buah voucher yang dayaitu jahe, kopi, teh, jeruk pat dinikmati bagi tamu. Ini dan susu, sementara mi- semua dilakukan sebagai numan dingin, yakni mi- bentuk memberikan pelayaneral, coca-cola, sprite, fanta, nan kepada konsumen, agar pulpy orange, teh botol, mereka merasa nyaman dan lasegar dan randler lemon. aman,” ungkapnya. (h/nas)

SOLUSI KEAMANAN

Telkomsel Perkuat Paket TeamPLAN JAKARTA, HALUAN –Telkomsel bekerja sama dengan BlackBerry Limited di Indonesia meningkatkan fasilitas keamanan paket TeamPLAN dengan menambahkan BlackBerry Enterprise Mobility Suites (EMS).

Solusi keamanan ini memastikan keamanan data, konten dan aplikasi perusahaan dapat diakses menggunakan perangkat apa saja, baik gawai, ponsel, laptop, maupun komputer. EMS menjadi jawaban kebutuhan pelanggan akan keamanan, sekaligus melengkapi layanan yang sudah tersedia dalam paket TeamPLAN sebelumnya, seperti paket data, suara, dan SMS. Vice President Enterprise Mobile Product Marketing Telkomsel, Arief Pradetya mengatakan, kerja

www.harianhaluan.com

sama dengan BlackBerry memberikan perlindungan layaknya ‘satpam digital’ untuk semua perangkat perusahaan, bahkan hingga ke perangkat mobile sekalipun.

Kini dengan paket TeamPLAN, pelanggan tak hanya mendapat akses penuh ke BlackBerry EMS Management Edition dan layanan end-point management, tapi juga secara otomatis jaminan keamanan untuk perangkat mobile, aplikasi, dan browser mereka.

“Dengan menawarkan keamanan always on, kami membantu perusahaan di Indonesia menyederhanakan kompleksitas bisnis tanpa harus mengorbankan sisi keamanan.

Dengan adanya jaminan dari sisi keamanan ini, pelanggan dapat fokus kepada pengembangan bisnisnya,” kata Arief. (h/rel)

 Redaktur: Nasrizal    Layouter: Syamsul Hidayat

4

EKONOMI

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

Koperasi Wanita Bunga Rampai Sediakan Lima Varian Rendang PADANG, HALUAN — Salah satu Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di kawasan Kuranji Kota Padang Koperasi Wanita Bunga Rampai tidak hanya menyediakan rendang dari daging sapi.

Namun juga menyediakan rendang dengan varian lain. Untuk masalah harga sendiri bisa bersaing dengan rendang yang dijual di toko lainnya.

“Ke-5 macam Randang tersebut merupakan hasil dari olahannya yang mewarisi teknik merandang secara turun-temurun. Produk yang ia siapkan diantaranya, rendang daging, jengkol, telur, ayam, paku dan ubi,” ujar salah satu anggota koperasi bunga ram-

pai Rahima Fitrah, Selasa (30/1).

Dikatakannya, untuk membelinya atau menyicipi bisa langsung ke Koperasi Wanita Bunga Rampai yaitu di Jalan Piai Kuranji.

Selain menjual rendang, Koperasi Wanita Bunga Rampai juga menyediakan berbagai kuliner tra-

disional seperti lemang, wajik dan lainnya. “Kami juga menyediakan palanta bagi pelanggan yang ingin makan di tempat,” bebernya.

Koperasi Wanita Bunga Rampai juga menyediakan randang dalam bentuk kemasan. Bagi yang mau bisa jadi oleh-oleh untuk

dibawa pulang. Kemasaan rendang yang akan di jual telah teruji, tahan selama tiga bulan dalam kemasan dengan harga yang sangat terjangkau. ”Selain banyak varian, harga juga lebih murah, harga per 2,5 ons dijual Rp60 ribu saja,” ujarnya. (h/mg-rei)

REI Targetkan Bangun 250.000 Rumah MBR JAKARTA, HALUAN — Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia (REI) terus mendukung program sejuta rumah milik pemerintah. Dengan cara membangun rumah yang dikhususkan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).Ketua Umum DPP REI Soelaeman Soemawinata mengatakan, pada tahun 2018 pihaknya menargetkan bisa membangun 236.261 unit rumah MBR. Jumlah tersebut meningkat cukup besar dari target yang ditetapkan pada tahun lalu yang hanya sebanyak 200.000 unit.

“Kalau menurut kesanggupan daerah tahun ini targetnya 236.261 unit. Tapi saya maunya digenjot lebih kencang kalau bisa sampai 250.000,” ujarnya dalam Konfrensi pers di Kantor Pusat DPP REI, Jakarta, Rabu (31/1/2018).

Meningkatnya target tersebut diputuskan setalah mendapatkan masukan dari berbagai pengembang yang ada di daerah. Menurutnya, berbagai pengembangan daerah tengah dalam kondisi yang bersemangat dalam menyediakan rumah MBR karena melihat besarnya potensi yang ada.”Ini sebuah sprint dari pengembang di daerah. Karena pengembang pengembang di daerah sedang s emangatsemangatnya,” jelasnya.

Nantinya lanjut Eman, pembangunan rumah MBR pada tahun ini akan di fokuskan kepada empat target pasar. Adapun keempat target pasar tersebut meliputi Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI/ Polri, Pekerja di sekitar kawasan industri dan kelompok masyarakat sektor formal. ”Saya kira ini bagus karena menunjukkan pengembang masih punya idealisme dan kesempatan yang sama mulia untuk membantu negara sesuai kompetensi kami yakni membangun rumah,” ucapnya.

Lebih lanjut Eman mengaku optimis target tersebut bisa tercapai. Apalagi pemerintah melalui Kementerian

www.harianhaluan.com

nan rumah non subsidi , REI masih memasang target sama seperti tahun lalu. Yakni sebesar 200.000 unit rumah saja.”Kalau yang non subsidi kita masih tetap sama yaitu 200.000 unit Ada tanda tanda rebound tapi kita juga tetap berhati hati karena properti dipengaruhi oleh kondisi ekonomi politik. Yang non subsidi sudah mempersiapkan produkproduk yang dil em-

parkan kepasaran,” jelasnya.

Sebagai informasi, Sepanjang tahun 2017, Dewan Pengurus Pusat Real Estate Indonesia (DPP REI) telah membangun sebanyak 206.290 unit rumah bersubsidi di seluruh Indonesia. Realisasi tersebut melam-

paui target yang sudah ditetapkan yakni sebanyak 200.000 unit. (h/ okz)

RUMAH MURAH — REI terus mendukung program sejuta rumah milik pemerintah. Dengan cara membangun rumah yang dikhususkan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).NET

Indonesia Ekspor Mobil ke Malaysia JAKARTA, HALUAN — Keinginan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk mengembangkan mobil perdesaan telah berbuat positif. Mobil yang berfungsi untuk mengangkut hasil pertanian dan perkebunan tersebut sudah diekspor ke negara tetangga, Malaysia.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, mobil perdesaan tersebut menarik minat sejumlah perusahaan yaitu PT Kia Motor, PT Astra Otoparts, CV Karya Induk Sentosa, dan Esemka. Perusahaan yang disebut terakhir dimiliki Sukiyat yang mengembangkan purwarupa (prototipe) mobil perdesaan yang disebut Mahesa.”Ada beberapa unit prototipe yang sudah diekspor ke Malaysia. Sudah dilaksanakan,” kata Airlangga di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (31/1).

Airlangga mengatakan, purwarupa mobil perdesaan tersebut diekspor sebagai sampel dan digunakan untuk mengangkut hasil perkebunan di Malaysia. Di Indonesia, kata dia, produk serupa yang didesain oleh insinyur lokal juga sudah digunakan di Sumatera.

Pemerintah pun membidik negara lain untuk mengekspor mobil perdesaan. ”Nanti dilihat satusatu karena yang baru ada kebun ya di Malaysia,” kata dia.

Airlangga menjelaskan, penjualan mobil perdesaan yang terbatas pada bentuk purwarupa tersebut disebabkan karena perusahaanperusahaan tersebut belum bisa diproduksi secara massal dalam skala industri. Pasalnya, untuk membangun pabrik dibutuhkan sedikitnya Rp100 miliar. Namun, untuk saat ini, perusahaan akan menjual dalam kuantitas yang sedikit dan akan kembali merakit mobil tersebut pada pertengahan tahun ini.

“Perbengkelannya di Kia Motor itu salah satu prototipe.

Tapi, itu sedang kita perbaiki lagi dan akan diproduksi di pertengahan tahun ini. Kendala

Pekerjaan Umum danPerumahan Rakyat (PUPR) juga ikut membantu dengan melakukan Perjanjian Kerja Sama Operasional (PKO) dengan 40 bank mitra.

“Tentu kita akan hadir terus karena tahun ini PUPR sudah melakukan pko dengan 40 bank. PUPR sudah mencatatkan administrasi pengembang untuk mengetahui kebutuhan pengembang. Ini menjadi pemicu suplai rumah subsidi karena proses akad kredit sudah bisa dilakukan mulai bulan ini (Januari 2018),” jelasnya.

Sementara itu, untuk target pemb a ngu -

produksi pasti kendalanya investasi karena investasi minimal Rp100 miliar,” katanya.

Mobil dengan konsep pick-up ini tergolong murah karena hanya dihargai sekitar Rp60 juta per unit. Selain itu, Kemenperin juga optimistis peluang pasar untuk mobil perdesaan cukup besar karena harganya yang murah dengan kapasitas mesin di bawah 1.000 cc. Menurut Airlangga, produk purwarupa tersebut sudah pernah diuji coba dan sukses.”Sudah dibuat beberapa prototipe, sudah tes jalan 100.000 kilometer, sudah uji emisi dan hasilnya lulus. Tapi kami memang masih memperbaiki desain dan kelengkapannya,” kata dia. (h/okz)

Jokowi Ancam Tutup Pusat Promosi Dagang JAKARTA, HALUAN — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita untuk mengevaluasi kinerja atase perdagangan Indonesia dan Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) yang ada di luar negeri. Bahkan, dia meminta atase perdagangan dan ITPC yang tidak produktif untuk ditutup.

Dia mengatakan, bertahuntahun Indonesia memiliki ITPC di luar negeri. Namun, kinerja ekspor masih tetap saja belum melonjak drastis.”ITPC bertahun-tahun kita memiliki ITPC apa yang dilakukan?

Apa mau kita terus teruskan? Kalau saya ndak. Saya lihat enggak ada manfaat ya saya tutup kalau saya,” katanya dalam pembukaan Rapat Kerja Kementerian Perdagangan (Kemendag) 2018 di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (31/1).

Apalagi, lanjut Jokowi, negara telah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk mendirikan dan menggaji para atase perdagangan tersebut. Sementara, kinerja mereka justru tidak memuaskan. Sebab itu, dia pun meminta agar Mendag mengevaluasi seluruh perwakilan dagang Indonesia yang ada di luar negeri.

“Setelah pembukaan pagi hari ini saya minta Pak Menteri betul-betul secara detil dievaluasi dan dikoreksi apa yang salah, apa yang keliru dan apa yang harus dilakukan. Jangan kita raker tapi tidak memunculkan sesuatu yang baru, tidak memunculkan tindakan baru, tidak

memunculkannya ide baru dan gagasan baru untuk bersaing dengan negara lain,” terangnya.

Sementara itu Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita malah mengusulkan untuk menambah jumlah ITPC dan atase perdagangan Indonesia yang ada di luar negeri. Dia menyebutkan, negara-negara yang saat ini diusulkan untuk dibangun

 Redaktur: Arda Sani

ITPC yaitu Bangladesh (Dakka), Pakistan (Karachi), d an Rusia (Vladivostok). Pasalnya, Enggar memandang bahwa negara-negara tersebut sangat potensial untuk perdagangan Indonesia. “Hasil kunjungan kemarin, secara lisan akan membuka perdagangan.

Bangladesh juga kita usulkan karena negara itu potensial,” katanya, Rabu (31/1). (h/okz)

 Layouter: Luther

OPINI

T

HALUANISME  Tiga Parpol Belum Penuhi Syarat  KPU, beranilah berkata tidak!  Targetkan PAD Rp1 Triliun  Optimis boleh, realistis juga oke

www.harianhaluan.com

5

14 Tahun Solok Selatan: Kerusakan Lingkungan danTambang

10 Bulan, 19 Perda ahun 2018 menyisakan 11 bulan karena kemarin, kita semua baru saja mengakhiri kebersamaan dengan bulan Januari, bulan pertama setiap tahunnya.

Semua kalangan, sudah melaksanakan program kerja untuk tahun ini. Rencana kerja yang tentunya sudah disiapkan sejak akhir 2017 lalu.

Namun, kondisi ini sepertinya berbeda dengan DPRD Sumbar. Hingga bulan kedua tahun 2018 ini, ternyata salah satu fungsinya untuk membuat Perda belum juga terlaksana.

Padahal, tahun ini mereka mengancangancang melahirkan 19 Perda.

Pembentukan perda merupakan fungsi legislasi, DPRD Sumbar berfungsi untuk membentuk peraturan daerah (perda).

Fungsi legislasi merupakan satu dari tiga fungsi DPRD. Dua fungsi lainnya adalah fungsi anggaran dan pengawasan.

Lalu, kenapa hingga kini mereka belum mengolah 19 Ranperda tersebut menjadi Perda ? Ternyata hingga Januari ini, mereka masih sibuk menyelesaikan tunggakan pembahasan Perda tahun 2017 silam. Tak tanggung-tanggung. Ada enam ranperda yang mesti mereka selesaikan. Pihak terkait di DPRD Sumbar menyebutkan, hingga Februari ini mereka menargetkan mampu “melunasi hutang” 2017.

Dengan demikian, 19 Ranperda tahun 2018 ini baru mereka sentuh pada bulan ketiga. Itupun, jika Ranperda 2017 yang masih tertunggak bisa mereka selesaikan pada Februari 2018 ini. Jika tidak, tentu molor lagi hingga bulan ketiga. Artinya, jika pembahasan 19 Ranperda tahun 2018 ini juga ikut tertunda.

Jika dihitung normal sesuai target yang mereka rancang, yakni bulan Februari maka lembaga ini mulai bekerja di bulan Maret untuk merampungkan 19 Ranperda tahun 2018 ini. Kira-kira dalam sisa waktu 10 bulan tahun 2018 ini mereka mampu menuntaskan 19 Ranperda tadi menjadi Perda. Apakah akan menjadi tunggakan lagi di tahun 2019, tahun dimana mereka mulai sibuk untuk bisa dipilih kembali pada Pemilu 2019.

Jika dirata-ratakan sepanjang tahun ini, dari sisa 10 bulan itu, maka dalam satu bulan, para wakil rakyat tersebut harus menyelesaikan 1,9 Perda. Jika dibulatkan, 2 perda harus rampung dalam satu bulan. Lalu, apakah bisa hal itu terjadi? Apakah membuat perda itu seperti rapat-rapat saja, dan terciptalah perda.

Tentu tidak. Banyak hal yang harus dilakukan oleh mereka untuk menghasilkan Perda, mulai dari dengar pendapat dari banyak kalangan, jemput aspirasi hingga melakukan kunjungan kerja ke daerah lain untuk mendapatkan rumusan Perda yang optimal.

Dengan demikian, demi target yang telah mereka canangkan, para anggota DPRD Sumbar tadi mesti kerja serius, marathon tak terputus agar kemudian 19 Perda bisa rampung di tahun 2018 ini. Jika tugas pokok mereka saja sulit mereka rampungkan, tentu patut dipertanyakan, bagaimana mereka mengupayakan aspirasi publik. Sementara itu, demi kepentingan bersama, pihak-pihak terkait tentunya juga dapat saling mendukung kerja DPRD agar menuntaskan kerja, seperti pemprov, akademisi, tokoh masyarakat, organisasi terkait dan lainnya. (*) .

KAMIS,27 1 FEBRUARI 2018 KAMIS, OKTOBER 2016 1526 Jumaidil Awal1438 1439HH Muharram

ANGIL ANGRIYANSYAH PUTRA Mahasiswa Jurusan Antropologi Sosial fakultas ISIP Universitas Andalas

K

ABUPATEN Solok Selatan di bentuk berdasarkan UndangUndang Nomor 38 tahun 2003 tentang pembentukan Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Pasaman Barat, dan Kabupaten Solok Selatan di Provinsi Sumatra Barat. Kabupaten Solok Selatan diresmikan pada tanggal 7 Januari 2004, tahun ini, usia Kabupaten Solok Selatan genap 14 tahun. Tetapi, masih ada pekerjaan rumah yang masih banyak belum terselesaikan, masalah Pendidikan, Sosial Budaya, Ekonomi, Politik yang masih jauh dari kata baik.

Kabupaten yang dijuluki Nagari Saribu Rumah Gadang ini berada di sisi Selatan Pro-

pinsi Sumatra Barat, dengan sebagian kawasanya didominasi kawasan hutan (65,66%) dari luas wilayahnya. Kondisi iklim termasuk kategori tropis basah, memiliki jenis tanah andasol dan litosol yang sangat cocok untuk kegiatan pertanian dan perkebunan. Selain itu terdapat sumber daya mineral, seperti emas, perak dan panas bumi.

Sumber Daya Alam (SDA), berupa hasil pertanian, perkebunan, dan hasil tambang serta energi terbaru. Potensi tambang terbesar adalah emas dan biji besi. Tetapi, kekayaan alam tersebut lebih banyak dinikmati pihak luar, dengan menjadi penambang ilegal.

Dengan kondisi Geografis, sangat diuntungkan dengan kekayaan alam yang sangat berlimpah, kandungan emas di Solok Selatan menjadi pertanyaan segelintir orang, hampir di seluruh aliran sungai-sungai Solok Selatan dieksploitasi oleh masyarakat secara ilegal.

Pertambangan emas di Kabupaten Solok Selatan beroperasi seacara ilegal di daerah aliran sungai (DAS), kebanyakan penambang tidak mempunyai izin dari pemerintahan Kabupaten, dengan alasan rusaknya ekosistem lingkungan akibat eksploitasi alam berlebihan oleh penambang. Man tan penambang emas ilegal mengatakan, “pertambangan emas secara ilegal banyak dilakukan oleh orang pribumi, orang yang banyak menggunakan eskavator bukan orang pribumi melainkan orang luar Solok Selatan, sehingga keru-

sakan lingkungan disebabkan oleh orang luar, bukan orang pekerja tambang tardisional.”

Dengan hal ini, masyarakat beranggapan keruskan lingkungan di lokasi tambang adalah masyarakat penambang tradisional, melainkan pengusaha-pengusaha tambang yang berasal di luar Kabupaten Solok Selatan yang menggun kan eskavator.

Sebagaimana yang kita kenal, Solok Selatan dikenal dengan sebutan Nagari 1000 Rumah Gadang dan Nagari 1000 Sungai, tetapi semenjak bergejolaknnya tambang emas ilegal, Solok Selatan dikenal dengan sebutan Nagari 1000 Ekskavator. Kasus ini memuncak di tahun 2012, yang mana hampir setiap hari eskavator masuk ke Solok Selatan. Kasus ilegal mining ini, tiada hentinya beroperasi, dan bahkan sudah mempunyai dua lokasi, yakni didaerah bagian bawah yang dikenal Nagari Sangir, dan yang terbaru beroperasi beberapa tahun terakhir yakni Pinti Kayu di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh.

Sekarang, kasus ilegal mining tersebut tidak hanya menjadi masalah di tingkat Kabupat en, tetapi juga tingkat Propinsi bahkan sampai ke Nasional. Dikarenakan, Pemerintahan Kabupaten Solok Selatan tidak mampu lagi mengatasinya. Meski, sering dibe rikan teguran, sudah menyurati Pemerintahan Provinsi, sudah ditindak, jajaran Polres, Polda bahkan Mabes POLRI juga sudah turun, namun ilegal mining tetap marak, tidak

pernah berhenti. Semangkin hari semangkin bertambah.

Tiap hari selalu saja ada eskavator yang datang ke Solok Selatan menuju lokasi yang berkilau emas. Tak tanggungtanggung, ratusan unit eskavator beroperasi setiap hari, tujuh hari dalam seminggu dan 30 hari dalam sebulan, tanpa henti mengeruk perut bumi Solok Selatan yang berlantai emas.

Kandungan emas yang berada di Solok Selatan, menjadi bahan pertanyaan dari segelintir orang yang ingin mengeksploitasi daerah lokasi tambang, apakah cadangan emas di Solok Selatan masih banyak atau sudah terkuras habis oleh penambang? Maka setidaknya, konflik sosial dan rivalitas akan terbanguan bagi masyarakat, Pemerintah, dan Pengusaha tambang. Apabila kasus ini, tidak diselesaiakan dengan cepat. Akan merembesnya penggerukan tambang diseluruh sungai-sungai yang berada di Solok Selatan, karena potensi kandungan emas hampir di seluruh wilayah Solok Selatan ada, salah satu dosen saya menyebut Solok Selatan adalah berlantai emas.

Sehingga menjadi kegelisahan bagi penulis sebagai putra asli Solok Selatan apabila masyarakat mengeksploitasi emas hampir diseluruh wilayah Kabupaten Solok Selatan, secara tidak langsung, akan berimplikasi terhadap mata pencarian masyarakat yang lebih banyak bertani, dan tanaman holtikultura. Akan terganggu sistem lain, akibat dari kerusakan lingkungan yang cukup parah, dan setiap sungai-sungai di keruk semuanya, sehingga aliran air-air untuk pertanian seperti sawah petani akan terganggu. Dengan keserakahan ulah tangan manusia mencari emas, berimplikasi negatif terhadap mata pencarian masyarakat Solok Selatan yang notabene bertani dan berladang.

Perlunya antisipasi sebelum kerusakan semangkin parah akibat intensitas eksploitasi tambang meningkat, serta masyarakat tidak menjadi korban. Perlunya dukungan dari semua stake holder untuk memperhatikan pemasalahan ini, agar tidak terulang kembali kisah pahit pada tahun 2012 pertambangan emas di Solok Selatan.

Manusia dan Lingkungan Manusia dengan lingkungan mempunyai korelasi yang tidak bisa dipisahkan, lingkungan tempat menginja-

kan kaki di atas bumi, dan tempat pemenuhan kebutuhan manusia. Pada dasarnya, manusia dalam memenuhui kebutuhannya ada tiga pembagian mendasar. Pertama, upaya dalam memenuhui kebutuhan biologis yakni seperti: Sandang, Pangan, dan Papan. Kedua, upaya memenuhui kebutuhuan Sosial yakni sarana interaksi dengan sesama. Ketiga, upaya memenuhui kebutuhan biologis yakni kebutuhan Religi, Kepuasan diri.

Manusia paling agresif dengan lingkungan, merupakan penentu dalam sebuah ekosistem, sehingga tidak heran manusia terus mencari ketiga kebutuhan yang merupakan wadahnya adalah lingkungan.

Pada abad 21 IPTEK sangat fundamental peranya bagi manusia, lingkungan menjadi sumber mata pencarian, salah satu hasil nilai ekonomis yang sangat tinggi lingkungan yakni sumber daya emas.

Di zaman teknologi yang canggih, pencarian dan eksploitasi lingkungan sangat mudah dilakuan oleh manusia, termasuk juga pencarian emas di Solok Selatan yang beroperasi ilegal, merupakan kegiatan yang tidak terkendali oleh manusia yang merusak lingkungan tanpa ampun.

Ekosistem lingkungan men jadi rusak akibat ulah tangan manusia, dan tidak ada rasa pertanggungjawaban terhadap kerusakan lingkungan, akibat eksploitasi tambang yang sangat berlebihan. Kerusakan lingkungan dilakukan oleh penambang emas secara ilegal, menjadi perhatian dari semua kalangan Pemerintah, dan LSM. Karena manusia sudah banyak menggunakan teknologi yang canggih, tetapi lupa akibat dari teknologi yang membuat lingkungan menangis.

Bahkan penambang emas di Solok Selatan kebanyakan dari luar Sumbar, Cina, Japan, dan orang-orang Asia. Dengan hal ini, aspek lingkungan merupakan hal yang tidak perlu diperhatikan bagi mereka yang dari luar, tetapi terfokus kepada hasil tanpa menghiraukan kerusakan lingkungan.

Manusia menjadi sangat rakus, ujungnya kepentingan.

Kepentingan dimaksud adalah kebutuhan manusia yakni sosial, ekonomi dan politik.

Sehingga lingkungan yang menjadi korban dari ulah tangan manusia yang tidak bertanggungjawab, serta kerusa kan ini terus-menerus terjadi, dan berkembang semangkin menjadi-jadi.

Bak Sampah Yth. Bpk lurah setempat. Kami warga Banuaran Kecamatan Lubuk Begalung memohon disediakan nya kontainer sampah. Karena warga sekitar Banuaran membuang sampah ke kali depan rumah. Kami takut jika suatu saat akan ada banjir karena sampah menumpuk.

Trims Pengirim: 081374733***

 Redaktur: Rakhmatul Akbar

 Layouter: Yohanes

6

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

POLITIK

Salingka ngka

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KPU Bukittinggi Verifikasi 12 Parpol

M. Fadli Pimpin Golkar Lintau Buo Utara TANAH DATAR, HALUAN – Partai Golongan Karya melaksanakan Musyawarah tingkat Kecamatan Lintau Buo Utara untuk pemilihan Pimpinan Kecamatan. Musyawarah dilaksanakan di aula Taman KanakKanak (TK) Nagari Lubuk Jantan, Selasa (30/ 1), dan menghasilkan ketetapan Muhammad Fadli sebagai Piminan Golkar tingkat Kecamatan Lintau Buo Utara Musyawarah kecamatan tersebut langsung dipimpin Ketua DPD II Golkar Tanah Datar Zuldafri Darma, didampingi Sekretaris DPD II Dedi Irawan, Bendahara Ivone Esterlie, serta pengurus DPD II dan kecamatan hingga pengurus tingkat nagari. Muhamad Fadli sendiri terpilih secara aklamasi sebagai pimpinan pada musyawarah tersebut.”Saya mendapatkan surat dukungan dari seluruh pimpinan Golkar tingkat nagari, sehingga saya terpilih secara aklamasi dalam musyarawah tingkat kecamatan ini,” ujar Pimpinan Golkar Kecamatan Lintau Buo Utara Muhamad Fadli kepada Haluan usai musyawarah itu.

Muhamad Fadli mendapatkan kepercayaan penuh dari seluruh nagari yang ada di kecamatan Lintau Buo Utara tersebut untuk periode kepemimpinan 2018-2023. Di antara nagari yang memberi dukungan antara lain, Nagari Lubuk Jantan, Batu Bulek, Balai Tangah, Tanjuang Bonai, dan Nagari Tapi Selo.”Ke depan, kami akan melakukan kunjungan-kunjungan kemasyarakat secara langsung untuk menjaring aspirasi yang akan kami bawa ke tingkat yang lebih tinggi.

Kemudian untuk interen Golkar di sini, kami akan benahi sekretariat partai agar lebih refresentatif lagi,” ujarnya.

Sementara itu Ketua DPD II Tanah Datar Zuldafri Darma mengharapkan, pengurus Golkar di Kecamatan Lintau Buo Utara agar bekerja sepenuh hati secara bersama-sama guna memajukan partai berlambang Beringin tersebut. “Kita sebentar lagi akan melaksanakan pemilihan legislatif, saya harap di kecamatan ini Golkar bisa memaksimalkan potensi yang ada, agar perolehan suara di Pileg bisa lebih meningkat. Ini upaya Golkar dalam membangun daerah dan menyejahterakan masyarakat, karena suara Golkar adalah suara rakyat yang mesti kita pertanggungjawabkan,” harap Zuldafri.

Setelah suksesnya musyawarah kecamatan, Zuldafri Darma bersama Sekretaris Dedi Irawan melaksanakan silaturahmi dengan tokoh pemuda setempat di salah satu warung kopi di daerah tersebut.

Musyawarah kecamatan ini juga dihadiri oleh beberapa anggota DPRD dari Fraksi Golkar, di antaranya Syamsul Bahri Ketua Fraksi Golkar, Syafaruddin (anggota), Ketua Ikatan Istri Partai Golkar Ny Retri Zuldafri beserta pengurus, kader, dan simpatisan. (h/fma)

Harian Umum

DI KANTOR GOLKAR-Ketua KPU Bukittinggi Lemmasrizal, melakukan varifikasi faktual di Kantor DPD Partai Golkar Bukittinggi, Rabu (31/1). GATOT

BUKITTINGGI, HALUAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bukittinggi, melakukan verifikasi faktual terhadap 6 Partai Politik (Parpol) calon peserta Pemilu 2019, Rabu (31/1). Enam Parpol yang diverifikasi itu yakni Partai Golkar, Gerindra, PPP, PKB, PAN dan Hanura.

Sebelumnya Selasa (30/1), KPU Kota Bukittinggi juga telah melakukan verifikasi terhadap 5 Parpol yakni Demok rat, PKS, PDIP, PBB dan Nas Dem. Dalam Verifikasi yang dilakukan, seluruh komisioner KPU Bukittinggi mulai dari Ketua KPU, Sekretaris dan Koordinator Devisi di masing masing bidang, turun kelapangan mengunjungi masing

masing kantor DPD dan DPC Parpol tersebut.

Ketua KPU Kota Bukittinggi Lemmasrizal, ketika melakukan verifikasi faktual di kantor DPD Partai Golkar Bukittinggi mengatakan, verifikasi faktual yang dilakukan sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 5 tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor

Hasil Verifikasi Parpol Diplenokan

REKRUT PPK DAN PPS

LIMAPULUH KOTA, HALUANHALUAN-Setelah melakukan verifikasi aktual terhadap partai politik calon peserta Pemilihan Umum 2019 mendatang, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Limapuluh Kota segera mengumumkan hasil verifikasi tersebut. Rencananya, pada Kamis (1/2) ini, KPU Limapuluh Kota plenokan hasil verifikasi tersebut.”Kamis hasil verifikasi kita plenokan,”terang Isme Aljannta Ketua KPU Limapuluh Kota.

Orang nomor satu pada penyelenggara Pemilu di Limapuluh Kota tersebut, belum berani membocorkan, partai apa saja yang tidak memenuhi syarat atau yang sudah memenuhi syarat sebagai partai politik peserta Pemilu 2019 mendatang.”Yang memutuskan partai politik yang lolos atau tidak sebagai peserta Pemilu merupakan kewenangan KPU RI. Yang kita plenokan hanyalah rekapitulasi dari hasil verifikasi,”ucap Ismet lagi.

KPU Limapuluh Kota, sudah melakukan verifikasi terhadap partai politik sejak 30 Januari lalu hingga 1 Februari sampai tahap pleno. Untuk Kabupaten Limapuluh Kota, ungkapnya, hanya 15 partai politik yang diverifikasi. “Secara nasional ada 16 partai politik. Tetapi di Limapuluh Kota hanya 15 partai politik yang diverifikasi. Satu partai politik, yakni PKPI tidak diverifikasi,”katanya lagi. (h/ddg)

PADANG, HALUAN—Komi si Pemilihan Umum (KPU) Sumbar sosialisasikan rekruitmen badan adhock (PPK dan PPS), untuk pelaksanaan pemilu 2019 (pileg dan pilpres).

“Sebenarnya proses rekrutmen sudah dilakukan di sejumlah daerah, dan kami berharap KPU kabupaten kota mendengarkan masukan dari masyarakat untuk calon-calon anggota PPK dan PPS ini agar orang-orang yang terpilih be nar-benar berkualitas,” ung kap Ketua KPU Sumbar Am nasmen.

Amnasmen mengatakan, rekrutmen PPK dan PPS pemilu 2019 itu berbeda dengan proses rekrutmen PPK dan PPS untuk Pilkada 2018 yang kini disiapkan di empat kota di Sumbar, yakni Kota Padang, Pariaman, Padangpanjang dan Sawahlunto.

Pembentukan PPK dan PPS untuk Pilkada, mengacu

7 Tahun 2017, tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu 2019.

Disamping itu, verifikasi yang dilakukan terhadap seluruh Parpol calon peserta Pemilu 2019 juga menyikapi putusan MK, dimana seluruh Parpol harus mengikuti verifikasi secara faktual. Verifikasi faktual yang dilakukan dengan memeriksa satu persatu seluruh berkas kelengkapan administrasi setiap Parpol peserta Pemilu, sesuai yang diatur oleh peraturan perundang-undangan.

Adapun verifikasi yang dilakukan itu terkaid dengan kepengurusan partai, keberadaan kantor, mobiler, pencocokan Kartu Tanda Anggota

(KTA) dengan KTP sesuai dengan data Sistim Informasi Partai Politik (Sipol), serta keterwakilan perempuan sebanyak 30 parsen. “KPU juga memberikan masa perbaikan bagi seluruh Parpol yang masih belum memenuhi syarat dalam verfikasi yang dilakukan. Bagi Parpol yang belum memenuhi syarat dalam verifikasi untuk dapat melengkapinya pada tanggal 3-5 Februari. Karna pada tanggal 6 Februari akan dilakukan verifikasi pasca perbaikan. Sedangkan tanggal 7 Februari semua hasil verifikasi akan diserahkan ke KPU Sumbar,” kata Lemmasrizal.

Persiapan Matang Terpisah Ketua DPD II

14 Parpol Diverifikasi KPU Daerah Harus Dengar Suara Rakyat Secara Faktual Oleh KPU Pessel pada UU No15/2016, dimana jumlah PPK dan PPS berjumlah lima orang. Tapi dengan adanya UU No.7/2017 tentang Pemilu, maka jumlah PPK dan PPS untuk pemilu itu berjumlah tiga orang. Begitu juga dengan jumlah PPS, juga akan dilakukan evaluasi dan dijadikan tiga orang.

“Dalam rekrutmen PPK dan PPS pemilu 2019 pada empat kota yang melaksanakan pilkada, penilaiannya ada tiga unsur, yakni penilaian dari PPK itu sendiri, penilaian dari unsur sekretariat KPU bersangkutan dan juga unsur penilaian dari Komisioner,” ujarnya usai sosialisasi di Hotel Inna Muara bertajuk “Menjaring Penyelenggara yang Berintegritas dan Dipercaya Publik”, Selasa (30/1)..

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Sumbar Vifner yang juga hadir sebagai narasumber menilai untuk pro-

ses rekrutmen PPK dan PPS itu memang jadi poin penting penilaian dan pengawasan Bawaslu. Menurutnya, dalam melaksanakan pemilu butuh penyelenggara yang kompeten dan berintegritas. “Meski berpijak pada UU yang sama dengan KPU yakni UU No.7/ 2017 tentang pemilu, namun Bawaslu lebih intensif pada tiga aspek yang jadi poin. Yakni, pemilih, peserta pemilu, dan penyelenggara pemilu.

Menurutnya, dalam konteks integritas anggota KPU se-Sumbar sudah cukup bagus, tapi potensi masalah peri laku atau perangai dan keman dirian. Contohnya saja, masih ada beberapa anggota KPU kab kota yang diberhentikan oleh DKPP. “Menjadi perhatian utama pengawas pada pemilu yakni tingkah PPK dan PPS, soalnya tingkat kecurangan pemilihan itu terjadi lebih banyak di ting kat TPS,” pungkasnya. (h/rin)

Partai Hanura Pessel Ikuti Verifikasi Faktual PAINAN,HALUAN- Komisi Pemilihan Umum Daerah ( KPUD) kabupaten Pesisir Selatan mendatangi kantor sekretariat Dewan Pimpinan

Cabang ( DPC) partai Hanura melakukan Verifikasi Faktual Partai sebagai calon peserta Pemilu 2019-2024 mendatang, kunjungan tim

KETUA DPC Hanura Editiawarman beserta pengurus inti partai tengah memperagakan bukti keanggotaan partai dan foto bersama dengan tim Verifikasi Paktual KPUD Pessel. M JONI www.harianhaluan.com

Partai Golkar Bukittinggi Jon Edwar menyampaikan ucapan terima kasih kepada Komisioner KPU beserta Panwaslu Bukittinggi yang telah melakukan verifikasi Faktual terhadap Partai Golkar Bukittinggi.

Dalam verifikasi faktual yang dilakukan KPU kata Jon Edwar, DPD Partai Golkar Bukittinggi telah menyiapkan seluruh berkas dan dokumen yang dibutuhkan oleh KPU, sekaligus menghadirkan seluruh pengurus partai. “Semuanya dokumen untuk verifikasi faktual ini telah kita siapkan seluruhnya. Begitu juga dengan keterwakilan 30 persen perempuan dalam kepengurusan.

Bahkan Kita juga telah menerbitkan KTA kepada seluruh anggota. Dengan cara ini, kita berharap Partai Golkar Bukittinggi bias lolos sebagai Partai peserta Pemilu pada 2019 mendatang,” ujar Jon Edwar, yang juga merupakan anggota DPRD BUkittinggi dari Fraksi Golkar.

Terpisah Sekretaris DPD Partai NasDem Kota Bukittinggi Asril, SE menyampaikan, dalam verfikasi faktual yang telah dilakukan KPU BUkittinggi Selasa (30/1), DPD Partrai Nasdem telah menyampaikan tentang kepengurusan serta 30 persen keterwakilan perempuan. Begitu juga dengan berkas dan dokumen dok umen yang diperlukan KPU.”Dengan telah dilakukannya verifikasi faktual terhadap Partrai Nasdem, hasil verifikasi ini kita serahkan sepenuhnya kepada KPU Bukittinggi. Kami yakin bahwa seluruh berkas yang kami sampaikan dalam verifikasi sudah lengkap semuanya. Dengan demikian kami optimis bahwa DPD Parta Nasdem Bukittinggi bias lolos sebagai partai peserta pemilu 2019,” kata Asril yang juga selaku Ketua Komisi II DPRD Kota Bukittinggi. (h/tot)

KPUD tersebut dipimpin oleh ketua Divisi Teknis KPUD Pessel Medo Satria dengan 6 orang anggotanya, Selasa ( 31/1).

Verifikasi Faktual partai tersebut dilaksanakan, sesuai dengan Surat Keputusan Mahkamah Kontitusi (MK) yaitu.

“Melakukan verifikasi kepengurusan partai,verifikasi keterwakilan 30 % perempuan yang ada dalam wadah Struktur organiasasi DPC partai, verifikasi surat domisili kantor yang di ketahui oleh pemerintahan kecamatan dan wali nagari, verifikasi fungsi kantor bisa dipakai sampai akhir Pemilu,” ulasnya Menurut Medo Satria,

kegiatan Ferikasi Faktual partai ini diawali pada 30 Januari sampai dengan 1 Februari 2018, kemudian pada 2 Pebruari akan dilakukan penyampaian hasil, bila ada salah satu Parpol yang belum memenuhi persyaratan, maka partai tersebut diberikan tenggang waktu perbaikan 3 sampai dengan 5 Februari 2018, kemudian 6 Februari 2018 dilakukan verifikasi perbaikan oleh KPUD, selanjutnya pada 7 sampai dengan 8 februari 2018 KPUD melakukan penyusunan berita acara hasil Verifikasi untuk diserahkan ke KPU Provinsi Sumbar dan KPU Pusat.

Sementara itu, sebelum Tim KPUD Pessel melaku-

kan Ferivikasi Faktual partai, Sekteraiat DPC Partai Hanura melaksanakan rapat koordinasi dengan PAC partai Hanura yang diikuti sebanyak 60 orang peserta dari 5 Daerah Pemilihan (Dapil) di Pessel, termasuk beberapa orang yang sudah mencalonkan diri di Partai Hanura untuk maju bertarung menjadi anggota DPRD Pessel 2019 mendatang.

Ketua DPC partai Ha nura Pessel Editiawarman mengatakan, DPC partai Hanura Pessel memiliki target pada pemilu legislatif 2019 meraih unsur pimpinan di DPRD Pessel , setidaknya menduduki 6 Kursi di DPRD Pessel pada pemilu mendatang. (h/ mjn)

Ketua KPU Pessel Epaldi Bahar.

PAINAN, HALUAN - Demi suksesnya penyelenggaraan Pemilu 2019 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesisir Selatan t elah melakukan verifikasi faktual terhadap 14 Partai Politik (Parpol) yang akan bertarung di daerah itu.”Benar, pihak kita sudah melakukan verifikasi secara faktual kepada seluruh Parpol yang ikut Pemilu 2019 mendatang. Namun, untuk pengumuman hasil verifikasi tanggal 2 Februari baru kita serahkan ke masing-masing Parpol,” sebut Ketua KPU Pessel Epaldi Bahar, di Painan. Rabu (31/ 1).

Dijelaskannya, verifikasi faktual dilakukan terhadap masing-masing Parpol, pasca putusan MK terhadap tahapan pendaftaran dan verifikasi peserta pemilu tahun 2019. Menurutnya, hal itu sekaitan dengan telah dikeluarkannya peraturan KPU nomor 5 Tahun 2018 atas perubahan peraturan KPU nomor 7 tahun 2017 tentang tahapan program dan jadwal Pemilu 2019.”Sebanyak 14 Parpol yang sudah kita lakukan verifikasi adalah, Demokrat, Gerindra, Golkar, Hanura, Nasdem, PAN, PBB, PDIP, PKB, PKS, PPP, Berkarya, Perindo, Garuda. Jadi, dari tanggal 30 Januari sampai 1 Februari adalah jadwal pengurusan verifikasi keanggotaan Parpol dan tanggal 2 Februari baru kita se-

rahkan hasil verifikasi ke masing-masing Parpol,” jelasnya.

Lebih lanjut kata Epaldi, hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) beberapa waktu lalu, mengenai verifikasi faktual terhadap seluruh Parpol, sesuai dengan putusan MK Nomor 53/PUUXV/2017. Dari itu, KPU memiliki konsekuensi untuk melakukan verifikasi faktual terhadap 14 Parpol yang akan bertarung pada Pemilu 2019 mendatang. “Jadi, konsekuensinya semua Parpol harus diverifikasi secara faktual. Nanti pada tanggal 3 sampai 5 Februari akan dilakukan perbaikan oleh masing-masing Parpol. Pada tanggal 6 kembali diverifikasi ulang oleh KPU. Dan tanggal 7 sampai 8 barulah kita tetapkan pengumuman hasil verifikasi tersebut,” ungkapnya.

Ditambahkannya, berdasarkan pasal 33 peraturan KPU nomor 6 Tahun 2018 mengenai mekanisme verifikasi keanggotaan, KPU melaksanakan verifikasi persyaratan keanggotaan Parpol dengan menggunakan metode sampel, yakni dengan cara menyerahkan jumlah anggota sampai dengan 100 ang gota dengan besaran sampel diambil sebanyak 100 persen serta menyerahkan jumlah anggota sebanyak lebih dari 100 anggota sehingga besaran sampel diambil sebanyak 5 persen pula. “Jadi, KPU kabupaten hanya menjalankan tugas terkait pengurusan verifikasi dan keanggotaan yang disampaikan oleh masing-masing DPP Parpol ke KPU RI sebelumnya. Nanti apakah Parpol tersebut memenuhi syarat untuk ikut pemilu atau tidak, itu pusat yang menentukan. Jadwalnya penetapannya nanti tanggal 17 Februari,” tutupnya. (h/kis)

 Redaktur: Dodi Nurja   Layouter:Yohanes

UTAMA Indonesia Butuh Lembaga Rehab LGBT PADANG, HALUAN – Pakar Hukum Pidana Universitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar setuju dengan adanya klasifikasi antara pelaku Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) yang perlu direhabilitasi dan yang harus dikenakan pidana. Ia menilai negara perlu membuat institusi seperti Badan Narkotika Nasional untuk merehabilitasi pemerilaku LGBT. Fickar menjelaskan, sasaran rehabilitasi tersebut yaitu pelaku LGBT yang ingin berubah atas kesadarannya sendiri atau,

rehabilitasi itu bisa dilakukan setelah mendapat saran dari orang tua maupun ahli. “Ya, negara perlu membuat sebuah badan seperti BNN sebagai upaya rehabilitasi pelaku LGBT, karena berdasarkan kajian ilmu kedokteran jiwa, LGBT itu bisa diubah. Sedangkan untuk yang secara nyata dan sengaja membawanya ke ruang publik, hukum harus ditegakkan,” tutur dia kepada Republika.co.id.

Fickar juga menuturkan, pemidanaan LGBT harus berfokus pada perilaku di ruang publik. Karena itu, pelarangan

pelaku LGBT harus menyasar tiga hal. Pertama, perilaku pencabulan baik terhadap sesama jenis yang belum dewasa ataupun yang sudah dewasa.

Kedua, pelaku LGBT itu bersifat pornografi atau dengan kekerasan. Dan ketiga yakni mempublikasikan perilaku tersebut. “Pelarangannya lebih pada perilaku pencabulan baik terhadap sesama jenis yang belum dewasa maupun yang sudah dewasa, bersifat pornografi atau dengan kekerasan, dan mempublikasikan perilakunya,” paparnya. (h/ben)

Isu Lingkungan ................................ Dari Halaman. 1 menjadi salah satu daerah dengan pemasukan yang baik dari sumber ini,” kata Ali. Berdasarkan fakta di lapangan, Ali berharap agar masyarakat lebih bijak dan tidak menelan begitu saja isu-isu yang dikembangkan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab. Sebab, pada dasarnya pengembangan SDA energi baru dan terbarukan bertujuan untuk mengundang investor, yang kehadirannya akan berdampak langsung pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. “Banyak dari isu-isu yang tidak masuk akal. Tapi dikemas dan disebarkan kepada masyarakat yang menelannya begitu saja.

Investor tak jadi masuk. Dampak

dari itu, banyak pengelolaan energi baru dan terbarukan yang tak terlaksana. Sejauh ini, baru di Solok Selatan yang beroperasi, padahal di tempat lain banyak yang bisa dimaksimalkan, seperti di Kabupaten Solok,” katanya lagi.

Sebelumnya, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menekankan, masyarakat Sumbar harus memahami bahwa energi terbarukan adalah masa depan ketahanan energi untuk Indonesia, dan berfungsi sebagai opsi setelah merosotnya sumber energi fosil.

“Yang jelas itu lebih lebih ramah lingkungan daripada fosil seperti minyak dan batu bara,”kata Irwan.

Di antara sumber energi baru dan terbarukan yang bisa diman-

faatkan di Sumbar, jelas Irwan, seperti air, biomassa, matahari, panas bumi, angin, gelombang laut, dan biogas. Khusus untuk panas bumi berdasarkan penelitian terdapat 16 titik panas bumi pada tujuh kabupaten dan kota yang ada di daerah ini dengan total potensi energi listrik yang dapat dihasilkan mencapai 1.656 megawatt.

Sementara energi air untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH), Sumbar memiliki aliran sungai yang cukup banyak. “Dukungan luas hutan untuk menjamin ketersediaan sumber air juga mencukupi. Luas wilayah Sumbar 4.228.730 hektar dan 2.600.286 hektar di antaranya hutan,” tukuknya. (h/isq)

Tiga Parpol ..................................... Dari Halaman. 1 partai politik hasil verifikasi faktual kepengurusan, keterwakilan perempuan dan domisili kantor partai politik calon peserta Pemilu tingkat provinsi pascaputusan Makamah Konstitusi (MK) Nomor 53/PUU-XV/2017 di aula KPU Sumbar Rabu, (31/1).

Penyerahan berita acar a hasil verifikasi faktual 12 Parpol ini dihadiri oleh Komisioner KPU Sumbar Mufti Syarfie, Nurhaida Yetti, Fikon Dt Sati, Ketua Bawaslu Surya Efitrimen sekretaris KPU Sumbar Firman dan utusan 12 partai politik.

Secara nasional, KPU akan mengirimkan berita acara verifikasi faktual 12 partai politik tingkat pusat ke masing-masing parpol. Sementara pengumuman lolos tidaknya parpol sebagai peserta pemilu 2019 akan dilakukan pada 17 Februari mendatang.

“Sudah lengkap semua partai, surat sudah kita buat kok, tinggal dikirim ke masing-masing partai.

Sudah saya tandatangani semua, sore ini kita sampaikan,” ungkap Ketua KPU Arief Budiman di

Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (31/1).

Arief mengatakan berita acara yang berisi hasil pemeriksaan saat verifikasi faktual itu hanya ditujukan untuk parpol pada tingkat pusat. Sedangkan berita acara pada tingkat provinsi dan kabupaten/kota akan diserahkan sesuai masing-masing tingkatan. “KPU membuat berita acara verifikasi faktual yang dilakukan KPU dari tanggal 28-30 Januari di tingkat pusat, hanya di tingkat pusat. Di provinsi ini nanti mereka bikin berita acara sendiri disampaikan pada partai di masing-masing level,” ujar Arief.

Dia pun mengatakan, nantinya KPU akan merekap hasil verifikasi secara keseluruhan dari tingkat terkecil di daerah hingga pusat untuk mengambil kesimpulan partai mana yang akan menjadi peserta pemilu. Pengumuman ini, kata Arief, akan dilakukan pada tanggal 17 Februari 2018. “Baru lah setelah itu KPU akan merekap hasil secara nasional untuk mengambil ke-

simpulan, nanti tanggal 17 Februari menetapkan apakah sebuah partai politik memenuhi syarat m enjadi peserta atau tidak,” ujar Arief.

Tanggal penetapan ini sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh KPU sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 5 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2017 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu 2019. Nantinya pengumuman akan dilakukan di kantor KPU. Bila lolos, partai politik akan menerima Surat Keputusan (SK) Penetapan sebagai Peserta Pemilu 2019.

Arief mengatakan saat ini KPU belum dapat mengambil kesimpulan terkait hasil verifikasi secara keseluruhan. Hal ini dikarenakan masih adanya proses verifikasi yang berlangsung pada tingkat kabupaten/kota. “Dari 34 provinsi baru sekitar 15 provinsi yang dilaporkan. Karena kalau dilaporkan harus semua selesai verifikasi,” tutup Arief. (h/rin)

73 Kg Ganja ................................... Dari Halaman. 1 lu. Saat coba dihentikan, mobil yang mengangkut ketiganya tidak mau menepi. Bahkan, salah seorang tersangka sempat kabur, namun berhasil diamankan. “Jadi. ganja ini berasal dari Aceh dan mau dikirim ke Sumbar, persisnya ke Padang,” ujar Ronson.

Berdasarkan pemeriksaan, para tersangka mengaku hanya disuruh untuk mengantarkan mobil itu ke Kota Pinang, Labuhanbatu Selatan. Salah seorang tersangka, Karlos Ginting mengaku dijanjikan upah Rp1 juta jika telah selesai mengantar mobil tersebut. “Saya nggak tahu berapa jumlahnya, saya hanya disuruh menyopir mobil,” kata Karlos yang tinggal di Medan.

Sebulan, 77 Tersangka Sementara itu, dalam rilisnya, Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Sumbar berhasil menangkap 77 orang terkait narkoba dalam sebulan. Untuk minggu ini saja, ada 11 orang tersangka seminggu. Direktur Ditresnarkoba Kombes Pol Kumbul KS bersama Wakil Direkturnya AKBP Yulmar Try Himawan dan Kabid Humas Kombes Pol Syamsi menyebut, satu pelaku merupakan perempuan. Sementara barang bukti yang diamankan 19,98 gram narkotika jenis sabu.

“Sebelas orang yang ditangkap seminggu belakangan merupakan pengedar karena sudah melakukan praktik jual beli sabu.

Jadi, bukan masalah besar atau kecil jumlah yang dijual, kalau sudah menjual sudah pasti pengedar. Jadi kita punya komitmen bersama untuk menindak pelaku tindak pidana nakoba,” terang Wadiresnarkoba AKBP Yulmar.

Dijelaskan Kombes Pol Syamsi, selama Januari, Polda Sumbar dan jajaran telah berhasil mengungkap beberapa kasus tindak pidana narkoba. “Selama Januari, ada 49 kasus uang diungkap.

Empat merupakan target operasi dan 44 sisanya bukan target operasi. “Dari hasil pengungkapan sebulan ini, diamankan 77 tersangka dengan barang bukti berupa 375,8 gram sabu, 2,89 Kilogram daun ganja, dan 5 butir www.harianhaluan.com

ekstasi,” paparnya.

Ada sejumlah lokasi penangkapan yang jadi target operasional petugas. Di Jalan Nurul Falah, Simpang Linggarjati, Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, seorang nelayan ditangkap. Selanjutnya pada Jumat (19/1) diamankan 3 tersangka dengan inisial IA (42) warga Berok, Kelurahan Gunung Pangilun, Padang, YN (47) warga Pamulang Permai, Provinsi Banten dan IK (55) warga Kelurahan Purus, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang. Ketiga tersangka dibekuk di depan PT Patraco, Ulak Karang, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, dari tangan para tersangka diamankan 1,28 gram sabu.

Pada Sabtu (20/1) sore, D (31) diamankan di Perum Guguk Tampat, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, barang bukti yang didapatkan dari tersangka sabu seberat 14,21 gram. Selanjutnya, Senin (22/1) ditangkap R (33) di samping Kampus STMIK Nusa, Jalan Olo Ladang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang. Dari tangan tersangka diamankan barang bukti 0,52 gram sabu.

Keesokan harinya, diamankan tersangka N (25) dengan barang bukti 0,57 gram sabu.

Belum berhenti di sana, pada Kamis (25/1) siang, giliran H (25) yang dicokok polisi di Jalan Mustika Raya Ujung, Kelurahan Pengambiran Ampalu, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.

Dari tangan tersangka diamankan barang bukti sabu seberat 1,66 gram. Sabtu (27/1) diamankan dua tersangka di tempat yang berbeda, tersangka E (37) warga Rawang Mata Air, Padang ditangkap di Kompleks Pasar Raya Padang.

Kemudian tersangka MA (24) diamankan di Jalan Raya Indarung, Padang Besi, Kota Padang.

Terakhir pada Minggu (28/1) seorang ibu rumah tangga dibekuk petugas di Jalan Olo Ladang Nomor 4 A, Kelurahan Purus, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang. IRT yang berinisial L (35) diciduk dengan barang bukti 0,42 gram sabu.

Sekali Transaksi 5 Kg Penangkapan juga dilakukan Polres Solok Selatan. Polisi menguak jaringan pemasok dan pengedar narkotika jenis ganja terbesar di sana. Jaringan yang ditangkap merupakan masuk daftar pencarian orang dan target operasi sejak 2016. “Menurut keterangan tersangka, ganja itu diperoleh dari Singkarak, Kabupaten Solok. Dalam sepekan tersangka mengedarkan sebanyak 5 kg ganja di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD) dan Sungai Pagu,” terang Wakapolres Solsel, Kompol Warman didampingi Kasatresnarkoba, AKP Musanif dalam jumpa persnya, Rabu (31/1).

Menurut Warman, penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang resah dengan kerapnya transaksi narkoba di Sungai Pagu dan KPGD. Kemudian, petugas melakukan penyelidikan. Selasa (23/1) upaya penangkapan dilakukan terhadap FW. Dia diciduk di Jorong Rawang, Nagari Pasir Talang Selatan, Sungai Pagu. “Diamankan satu paket sedang ganja yang dibungkus kertas pembungkus nasi dari tangan tersangka,” katanya.

Dari FW, polisi mengantongi nama YN dan IW. “Berdasarkan petunjuk itu, dilakukan penangkapan terhadap tersangka YN dan IW yang pada saat itu tengah berada di lereng bukit, Jorong Kampung Palak, Nagari Pasir Talang Selatan pada hari yang sama sekitar pukul 14.30 WIB .

Ketika digerebek, YN berusaha melarikan diri dari. Keduanya memang sudah lama diburu,” sebut Wakapolres.

Setelah keduanya ditangkap diketahui setidaknya dalam seminggu, mereka melakukan transaksi ganja sampai 5 kilogram. Hal itu didukung bukti slip setoran melalui ATM sebesar Rp14.800.

000 dari tangan YN. “Atas perbuatan tersangka, terancam penjara minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun dan denda paling sedikit Rp1 miliar, paling banyak Rp10 miliar sesuai UU tahun 2009 pasal 114 jo pasal 111 Jo pasal 127 tentang narkotika,” katanya. (h/jef)

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

7

DPRD Padang................................. Dari Halaman. 1 termasuk DPRD sebagai perwakilan rakyat di parlemen,” tutur Maidestal, Rabu (31/1) malam.

Dipaparkan Maidestal, dengan investasi besar yang dilakukannya, Basko sudah selayaknya mendapatkan bantuan dari pemerintah, terutama dalam mencari solusi permasalahan yang terjadi.

“Usaha Pak Bas (Basko-red) di Padang ini jelas menguntungkan pemerintah, baik dari pajak dan daya serap tenaga kerja. Dengan begitu, sudah semestinya ketika ada permasalahan, dicarikan secara bersama-sama solusinya.

Pemerintah daerah jangan enaknya menarik pajak saja, t api ketika ada permasalahan malah lepas tangan,” tutur Maidestal.

Menurut Maidestal, persoalan yang kini terjadi jadi tanggungan pemerintah daerah, terutama Pemko Padang yang mengutip pajak ke Basko Group. “Pemko juga punya tanggung jawab, sama seperti DPRD, karena yang bekerja di Basko Group itu hampir seluruhnya warga Padang. Alangkah naifnya jika dibiarkan berlarut. Carikan solusi terbaik,” sebut politisi muda yang juga Ketua DPC PPP Padang tersebut.

Terkait persoalan listrik, Maidestal menyebutkan, dalam waktu dekat DPRD Padang akan mengundang pihak PLN dan PT KAI untuk berdialog, sekaligus meminta agar suplai listrik dialirkan ke Basko Hotel dan Basko Grand Mall. “DPRD Padang akan membuka mediasi ke pihak-pih ak terkait, terutama PLN dan PT KAI, agar ada solusi listrik bisa dialirkan ke bangunan, dan Basko Hotel dan Basko Grand Mall bisa beroperasi. Sekali lagi, DPRD tidak akan masuk ke persoalan hukum, tapi ke persoalan kemasyarakatannya. Ketika ada masyarakat yang terdampak buruk dari setiap persoalan, DPRD akan ikut hadir mencarikan solusinya,” tegas Maidestal.

Anggota DPRD tiga periode tersebut juga menyentil sikap diam Pemprov Sumbar terhadap persoalan yang dialami Basko.

Pemprov seolah tidak mau tahu saja dengan persoalan yang terjadi. “Pertanyaannya, ini ada apa?

Kenapa ketika Pak Bas, investor lokal bermasalah, Pemprov diam saja. Jangan sampai masyarakat berpikir liar karena sikap diam itu dan mengaitkan hal ini pada masa lalu, termasuk masalah tahun 2014, yang saya rasa orang banyak sudah paham. Pemprov mestinya membuktikan kalau melindungi setiap investor yang datang. Kalau tidak, akan menjadi perseden

buruk. Orang bisa memberikan penilaian lain. Investor lokal saja tidak dilindungi, apalagi investor luar,” papar Maidestal.

Wali Kota Padang Mahyeldi juga sudah mengkhawatirkan kondisi kota yang dipimpinnya pascaeksekusi lahan Basko Mall dan Hotel. Padahal, kota ini tengah berkembang, ditambah lagi helatan nasional akan berlangsung di Padang, yakni Hari Pers Nasional (HPN) 2018 dan akan dihadiri Presiden Jokowi. 21 Januari lalu, Wako melihat langsung kondisi bagian gedung yang rusak.

Sebagai wujud kekhawatirannya, tegas ia menolak Padang dikatakan sebagai kota yang tidak kondusif untuk investasi karena banyak pihak yang sedang bergerak untuk menanam investasi ke kota ini. Oleh karena itu, meminta semua pihak yang berhubungan dengan masalah Basko-PT KAI untuk menciptakan suasana yang kondusif di kota ini, apalagi pada 8—9 Februari nanti presiden akan ke Padang untuk menghadiri HPN. “Tidak ada masalah yang tidak bisa dicarikan solusinya,” ujarnya saat melihat kondisi ratusan karyawan mall Basko yang telantar di mall tersebut.

Kepada ratusan karyawan di sana, Mahyeldi menyampaikan, Basko merupakan orang yang pertama membangun mal di Padang, yakni Minang Plaza. Dengan berdirinya mal itu, terjadi pergerakan ekonomi yang luar biasa di Padang, seperti berkembangnya usaha-usaha. Karena itu, ia prihatin melihat masalah yang menimpa Basko kali ini. “Kita sangat prihatin, ada 1.200 orang karyawan di Basko Grand Mall dan Hotel. Mereka perlu jaminan, bagaimana bisa beraktivitas kembali. Hal ini harus menjadi pertimbangan seluruh pihak,”kata Mahyeldi.

Menurut Mahyeldi, usahausaha di mal Basko, seperti Matahari dan Foodmart yang memiliki ratusan karyawan, membutuhkan jaminan untuk bisa beraktivitas kembali. Oleh sebab itu, semua pihak yang terlibat masalah Basko dengan PT KAI perlu mempertimbangkan keberlangsungan usaha-usaha di mall dan hotel Basko. “Kami sebagai Pemerintah Kota Padang akan mengambil langkah-langkah untuk membantu penyelesaian masalah ini, dengan melihat aturan-aturan yang terkait masalah ini. Kami akan memberikan teguran kepada pihak yang melanggar hukum.

Kami juga akan coba mencarikan solusinya kepada PT KAI. Kami

dengar sudah ada komunikasi pihak Basko dengan PT KAI. Mudah-mudahan semua pihak bisa berpikir jauh ke depan sehingga Kota Padang tetap kondusif,” tuturnya.

Wakil Walikota Padang Emzalmi juga prihatin atas eksekusi bangunan Basko Hotel dan Mall yang terjadi Kamis (8/1). Basrizal Koto menurut Emzalmi adalah sosok yang berjasa dalam membangun dunia usaha dan lapangan kerja di Kota Padang. Dieksekusinya Basko berdampak buruk bagi warga kota. Terutama ribuan karyawan dan pedagang yang berjualan didalam Basko Grandmall. “Kita prihatin. Ada banyak pedagang dan karyawan yang mengantungkan hidup di sana.

Semestinya itu dipikirkan,” ucap Wawako Emzalmi.

Emzalmi berharap, instansi yang ada, apabila mengalami permasalahan dengan investor harus diselesaikan dengan cara yang baik. Sebab, bagaiamana pun, keberadaan investor tentunya membawa dampak pembangunan terhadap pemerintah daerah.

Basko dianggap sebagai pihak yang memiliki kontribusi jelas untuk Padang. “Setidaknya, setiap ada investor yang berinvestasi ada tenaga kerja yang diserap. Ini sangat dibutuhkan, dalam menggurangi jumlah penggangguran. Mestinya hal ini juga harus jadi bahan pemikiran,”ucap Emzalmi.

Dikatakan Emzalmi, terkait pemberian kepastian hukum bagi investor di Kota Padang, Pemko sudah memberikan jaminan, asalkan investor tersebut sudah melakukannya melalui jalur resmi atau sesuai dengan prosedur. “Sebenarnya untuk investasi, pemko sudah memberikan jaminan, berkaitan dengan perizinan. Yang menjadi kewenangan pemerintah kota, apakah perizinan baik izin prinsip, izin bangunan, izin usaha, dan izn tempat usaha. Sepanjang hal yang berkaitan dengan kewenangan pemerintah kota pasti kita berikan dukungan, sehingga mereka bisa beroperasi,”jelasnya.

Meski demikian, soal hukum pihaknya mengaku tidak bisa ikut serta. “Pak Basko telah memberikan dampak bagi masyarakat dan Pemko dengan usahanya.

Adanya Basko Grandmall dan hotel, bisa menyerap ribuan tenaga kerja. Namun, soal hukum kita tidak bisa intervensi. Mudahmudahan polemik cepat selesai, sehingga pedagang dan karyawan bisa kembali bekerja untuk memenuhi kehidupan,”kata Emzalmi. (h/ben)

Ribuan ............................................ Dari Halaman. 1 Edi, salah seorang jemaah mengaku sedikit kecewa, karena gerhana tidak terlihat jelas. Namun, ia mengaku tujuan utama ke Masjid Raya adalah untuk turut serta dalam melaksanakan salat sunat berjemaah gerhana bulan.

Senada dengan Edi, Intan Ramadani, seorang warga Padang Pariaman mengaku sengaja datang bersama keluarganya ke Padang, untuk mengikuti salat sunat gerhana bulan secara berjemaah di Masjid Raya Sumbar. Ia pun mengaku beruntung menjadi bagian dari ribuan jemaah yang ikut dalam pelaksanaan ibadah itu. “Tadi sepulang kerja langsung berangkat dari rumah ke Padang untuk ikut salat ini. Gerhananya bisa dilihat, tapi lewat infocus saja. Tertutup awan. Sedikit kecewa, tapi itu bukan tujuan utama.

Yang penting bisa ikut salat sunatnya berjemaah. Karena kesempatan ini tidak datang dua atau tiga kali selama hidup,” katanya kepada wartawan.

Dalam sambutan tertulisnya, Kakan Kemenag Sumbar Hendri menyatakan, fenomena gerhana bulan adalah bukti kekuasaan dan kebesaran Allah. Fenomena ini hendaknya menjadikan umat muslim lebih memantapkan keimanan, dengan ikut dalam pelaksanaan salat gerhana dan mendengarkan khotbah. Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam sambutannya mengatakan, karena Gerhana Bulan Penuh adalah fenomena langka, maka sudah sepatutnya umat Islam menyambutnya dengan mengikuti Salat Sunat Gerhana secara berjemaah.

“Ibadah langka ini harus menjadi kesempatan bagi kita untuk bertafakur kepada Allah, sehingga berujung keberkahan bagi kita semua. Dan harus jadi titik tolak bagi kita, terutama di saat maraknya perilaku menyimpang dari kodrat yang terjadi di tengah masyarakat, seperti perilaku LGBT. Ibadah ini bisa menjadi alat bagi kita bersama, untuk sadar dan melawan perilaku menyimpang itu,” kata Irwan.

Pelaksanaan Salat Sunat Gerhana berjemaah sendiri dimulai pada pukul 20.40 WIB dengan

imam salat H. Irsyad, S.IQ dari STAI PIQ Sumbar. Selang 20 menit kemudian, ribuan jemaah mendengarkan khotbah salat gerhana dengan Dr H Ikhwan Matondang dari UIN Imam Bonjol bertindak selaku khatib.

Dalam khotbahnya, Ikhwan mengajak umat Islam di Sumbar memaknai gerhana bulan sematamata cara untuk meningkatkan keimanan kepada Allah. Sebab, gerhana adalah salah satu dari sekian cara Allah dalam menunjukkan kekuasaan dan kebesaran.

“Gerhana bulan ini adalah momentum peningkatan keimanan bagi kita.

Menyikapinya bukan dengan menimbang mitos-mitos yang disampaikan, tapi dengan meningkatkan keimanan. Islam pun mengajarkan gerhana dari sisi kajian alam, bukan kajian mitos,” kata Ikhwan usai pelaksanaan salat kepada Haluan.

Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan, umat Islam patut bersuyukur, atas kedatangan gerhana bulan total. Karena merupakan salah satu fenomena langka yang terjadi di bumi.

“Mari kita bersuyukur kepada Allah, dan juga meningkatkan ukuwah,”ucap Mahyeldi usai melaksanakan salat gerhana di Masjid Nurul Iman, Rabu (31/1).

Disebutkan Wako, berdasarkan kajian agama, fenomena gerhana merupakan bukti keagungan dan kebesaran Allah. Sehingga jika terjadi gerhana disunahkan umat Islam untuk melaksanakan salat gerhana. Kemudian memperbanyak istighfar, berzikir dan sedekah. “Menurut data astronomi, Rabu (31/1) bertepatan dengan tanggal 14 Jumadil Awal 1439 H hampir di seluruh wilayah Indonesia akan terjadi gerhana bulan total. Gerhana membuktikan bahwa bumi ini ada yang mengatur,”ucap Mahyeldi.

Disampaikan Mahyeldi, jangan sampai fenomena terjadinya gerhana malah merusak akidah, akibat bermacam-macam pemahaman yang keliru. “Kita harus menyampaikan kepada generasi muda mengenai fenomena ini dan apa yang akan harus dilakukan semestinya,”jelas Wako.

 Redaktur: Bhenz Maharajo

Warga Mengantre Warga di Kota Bukittinggi mengantre menggunakan teropong untuk mengabadikan gerhana bulan total yang berlangsung pada Rabu(31/1) malam. Teropong tersebut merupakan peralatan yang dibawa oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Padang Panjang untuk mengamati peristiwa alam itu di pelataran Jam Gadang Bukittinggi.

Warga bergantian mengambil kesempatan untuk memotret menggunakan telepon genggam melalui teropong. Selain teropong, BMKG juga menyediakan layar infocus agar proses gerhana bulan dapat disaksikan oleh warga yang memadati objek wisata itu. “Karena ingin dapat gambar yang bagus apalagi ini peristiwa langka, jadi ikut ambil foto lewat teropong. Kalau dari layar kurang terlihat jelas,” kata Adil(19). Agar tidak mengganggu posisi teropong, petugas dari BMKG membantu memotret melalui teropong menggunakan telepon genggam milik warga.

Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Rahmat Triyono mengatakan pengamatan gerhana bulan total yang dilakukan di pelataran Jam Gadang juga sebagai sarana edukasi bagi warga mengenai fenomena alam itu.

Proses gerhana sudah dimulai pada pukul 17.49 WIB di mana pada waktu itu terjadi kontak pertama kali antara bulan dan bayangan bumi. Namun proses ini tidak dapat dilihat di wilayah Sumbar karena bulan baru terbit pada pukul 18.28 WIB. Bayangan bumi akan terus menutupi bulan hingga kemudian mencapai puncak gerhana pada pukul 20.29 WIB. Durasi gerhana mulai dari kontak pertama bulan dengan bayangan bumi hingga gerhana berakhir pada 23.09 WIB adalah lima jam 20 menit.

Sementara di lokasi berbeda, salat khusuf dilaksanakan di masjid-masjid di daerah itu yang sebelumnya didahului oleh ceramah dan panduan pelaksanaan ibadah tersebut. Di Bukittinggi, pemerintah setempat memusatkan Salat Khusuf di Masjid Agung. (h/ mg-mel/isq)  Layouter: Irvand

8

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

PENDIDIKAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SELESAIKAN BANGUNAN TERBENGKALAI

MTsN 2 Padang Butuh Dana Rp4,5 M SMAN 1 Sawahlunto Gelar Perkemahan Model Blok Gudep

PADANG, HALUAN — Setidaknya dibutuhkan dana Rp4,5 miliar untuk menyelasaikan bengkalai bangunan berlantai III Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Padang. Hal tersebut dilkatakan Kepala MTsN 2 Padang, Suardi Darma Putra kepada Haluan di kantornya, kemarin.

SAWAHLUNTO, HALUAN — Sebanyak 235 peserta didik satuan binaan Gugus Depan (Gudep) Pramuka 0135-0136 SMAN 1 Sawahlunto mengikuti perkemahan Jumat, Sabtu dan Minggu (Perjusami), pada 26-28 Januari 2018. Kegiatan yang diadakan di bumi Perkemahan Kandi itu diharapkan mampu membina karakter siswa.

Kepala SMAN 1 Sawahlunto, Sri Sumarni mengatakan, dengan perkemahan di alam terbuka dapat menempa kemandirian dan membina karakter diri serta mental siswa.

Terlebih dengan mengikuti rangkaian pembinaan keagamaan serta kegiatan dinamika kelompok.

“Dengan kegiatan kemah ini diharapkan mampu mengajarkan kepada siswa untuk menumbuhkembangkan rasa kebersamaan dan saling tolong-menolong di kalangan murid dan diharapkan memiliki tingkat kepribadian yang baik dengan rasa kepedulian sosial tinggi,” sebutnya.

Sebagai ekstrakurikuler wajib, lanjut Sri, kepramukaan harus diikuti oleh seluruh peserta didik dalam sekolah tersebut.

Sedangkan Model Blok adalah pola kegiatan ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan yang diselenggarakan setahun sekali, yakni pada awal tahun ajaran baru.

Bersifat wajib, setahun sekali, berlaku bagi seluruh peserta didik, terjadwal dan diberikan penilaian umum.

Kegiatan ini juga didampingi oleh kops pelatih dari kwarcab, sehingga apa yang menjadi tujuan dari upaya menempa mental, budi pekerti, memperkuat iman dan takwa kepada Tuhan, melatih fisik agar kuat dan sehat, serta memupuk rasa kebersamaan dan kekeluargaan dapat tercapai.

“Dengan kemah blok ini dapat membentuk karakter dan sikap mandiri peserta didik. Selain itu, juga dapat memberikan pemahaman tentang wawasan kepramukaan dan bisa mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka nantinya,” harap Sri. Pembina Pramuka Gudep SMAN 1 Sawahlunto, Doni Warman menambahkan, di samping mengikuti kegiatan rutin, seperti salat berjamaah, upacara latihan, peserta pramuka diwajibkan dari kelas X baik putra maupun putri dengan materi penjelajahan, pentas seni budaya, keterampilan, dinamika kelompok serta kepemimpinan.

“Melalui pendidikan kepramukaan akan timbul rasa memiliki, saling menolong, mencintai tanah air dan mencintai alam. Semoga, kegiatan ini berjalan lancar dan tertib sampai akhir kegiatan,” sebutnya. (h/rki)

Akibat belum tuntasnya penyelasaian Ruang Kelas Baru (RKB) madrasah berlokasi di Durian Tarung, Kecamatan Kuranji, Padang itu, maka Proses Belajar Mengajar (PBM) harus dua shif, yakni pagi dan sore.

“Sambil menung- SUARDI DARMA PUTRA gu penyelesaian bangunan, maka pelajar terpaksa belajar pagi dan sore,” kata DP panggilan akrab Suardi.

Dikemukakannya, rombangan belajar (Rombel) berjumlah 22 dengan siswa 775 orang, jumlah guru dan pegawai tata usaha 75 orang. Sementara ruang belajar tersedia hanya 11 lokal, sudah dipakai pula satu labor IPA. Maka dari itu, minimal dibutuhkan 12 ruang kelas lagi. Bila RKB bertingkat III bisa diselesaikan, maka kekurangan 12 ruang kelas bisa dipenuhi. Untuk menyelesaikannya, dibutuhkan minimal dana Rp4,5 miliar lagi dari anggaran keselurahnnya Rp5,9 miliar.

“Kita berharap setiap tahunnya bisa dianggaran melalui APBN dan tentunya selesainya tidak dalam waktu bertahun-tahun pula,” harap Suardi.

Ditambahkannya, dulu ketika awal-awal madrasah itu didirikan, minat masyarakat menyekolahkan anaknya memang tak sebesar sekarang, makanya wajar saja ruang kelas sebanyak 10 ruangan. Itupun masih banyak yang kosong. Namun beberapa tahun terakhir ini minat masyarakat cukup besar memasukan anaknya ke MTsN 2 Padang.

“Untuk tahun lalu, terpaksa menolak calon siswa lebih dari separuh dari pendaftar, karena hanya bisa menerima sekitar 240 orang,” ujarnya.

Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kanwil Kemenag Sumbar, Artis Arjun kepada Haluan mengakui, MTsN 2 Padang memang sangat kekurangan ruang belajar, makanya madrasah tersebut tetap menjadi prioritas penambahan RKB tiap tahunnya. Namun, dikarenakan kemampuan pemerintah melalui APBN terbatas, maka dana untuk RKB MTsN 2 Padang tak bisa sekaligus diluncurkan, untuk menyelesaikan bangunan RKB berlantai III dalam satu tahun.

Ditambahkannya, di samping MTsN 2 Padang, sejumlah madrasah juga butuh penambahan RKB seiring dengan tingginya minat masyarakat menyekolahkan anaknya ke madrasah. Kanwil Kemenag Sumbar tiap tahunnya selalu mendesak kementerian agama untuk menganggarkan dana untuk penambahan RKB, tapi pemerintah pusat juga terbatas dananya. (h/aye)

JAKSA MASUK SEKOLAH — Kajari Tanah Datar beserta tim JMS dan pihak Pondok Pesantren Nurul Ikhlas foto bersama di sela-sela kegiatan Jaksa Masuk Sekolah. APIZ JACKSON

JAKSA MASUK SEKOLAH

Beri Pemahaman Hukum Terhadap Siswa TANAH DATAR, HALUAN — Untuk memberikan pemahaman hukum terhadap masyarakat, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tanahdatar menggelar berbagai program dan kegiatan yang membuatnya langsung terjun dan bertemu dengan masyarakat. Salah satu program yang sedang digerakkan Kejari Tanahdatar tersebut, yakni Jaksa Masuk Sekolah (JSM).

Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tanah Datar, MHD Fatria saat dijumpai Haluan di Pondok Pesantren Nur ul Ikhlas m engatakan, kegiatan turun langsung ke masyarakat tersebut, saat ini menjadi prioritas dalam memberikan pemahaman hukum terhadap masyarakat.

“Ini merupakan program dari Kejaksaan Agung RI. Sebelum memberikan pemahaman hukum, tentunya kita harus dekat dulu dengan masyarakat, agar apa yang kita pesankan nanti dapat diterima

dengan baik oleh masyarakat. Awal kegiatan ini, kita mulai dari sekolahsekolah, dengan nama jaksa masuk sekolah, namun saat ini telah mulai merambah ke pondok-pondok pesantren yang ada di Tanah Datar,” tutur Fatria.

Fatria menambahkan, bahwasanya orangtua juga harus paham dan mengerti dengan hukum. Sehingga apapun yang terjadi terhadap anak, orangtua b isa memilah kejadian yang dialami oleh anaknya.

“Peran orangtua sangat dibutuhkan di sini. Sehingga apabila ada permasalah, orangtua, guru maupun siswa dapat juga dikonsultasikan ke kejaksaan. Dan kita berharap tidak ada lagi laporan yang menyangkut hukum terjadi di sekolah,” harap Fatria.

Sementara itu, para santri dan Pimpinan Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas diwakili anggota Dewan Penegak Visi Misi Yonsefwin, sangat antusias dengan program dari kejak-

saan ini. Terlihat dari para santri yang serius mendengarkan sosialisasi.

“Ini sangat bermanfaat dan dapat menambahkan wawasan bagi kami dan guru-guru lainnya, termasuk para santri. Kami berharap, baik guru maupun santri dapat mengenal tentang hukum lebih dalam, sehingga bisa mengerti serta memahami dan menjadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya,” papar Yonsefwin.

Usai sosialisasi, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan kenang-kenangan dari pimpinan pesantren kepada jaksa. Serta penyerahan topi jaksa masuk pesantren dari kejaksaan kepada beberapa santriwan dan santriwati.

Kegiatan diakhiri dengan penampilan pidato empat bahasa (Inggris, Arab, Mandarin dan Jepang) dari santri dan santriwati, serta atraksi dari Dewan Kerja Koordinator Gerakan Pramuka Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas. (h/pis)

SPN Ketaping Terima Taruna Baru PARIAMAN, HALUAN — Sekolah Penerbangan Nusantara (SPN) Ketaping, satusatunya sekolah menengah kejuruan yang bergerak dibidang industri penerbangan yang cukup terkenal di wilayah Sumatera. Saat ini, membuka pendaftaran taruna/ taruni tahun ajaran 2018.

Sekolah Penerbangan Ketaping memberikan ilmu yang cukup bagi putra-putri bangsa yang ingin mengembangkan bakat dan keilmuanya di bidang pesawat terbang.

Saat kunjungan tim Haluan ke sekolah tersebut, Kepala SMK Ketaping, Makmur menerangkan, SPN Ketaping yang beralamat di Jalan Penerbangan nomor 7

Ketaping Selatan (kawasan Bandara International Minangkabau), Kabupaten Padang Pariaman, lokasi yang aman, nyaman dan asri, serta jauh dari kebisingan, sehingga membuat siswa rajin, betah dan fokus untuk menuntut ilmu di sini.

Dibandingkan dari lokasi semula yang terletak di Gasang dekat pinggir jalan, kata Makmur, sangat bising dan tidak nyaman bagi siswa saat mengikuti proses belajar. Di SPN ini, selain nyaman, biaya sekolah cukup terjangkau.

“Alhamduliah, sekarang SPN Ketaping sudah milik sendiri dan didukung ruangan representative, serta me-

SUASANA SPN Ketaping nan megah dan asri dekat dengan Bandara Internasional Minangkabau (BIM). ARI

madai. Seperti, lokal baru, labor praktikum eletronik dan mesin, serta dilengkapi asrama siswa,” jelasnya.

Lebih jauh dijelaskan Makmur, untuk tahap awal atau kelas 1 wajib tinggal di asrama, tetapi kelas 2 dan kelas 3 boleh bebas memilih tempat tinggal, artinya apakah mau t inggal di koskosan atau tinggal di rumahnya sendiri. “Selain itu, pihak sekolah juga menyediakan bus sekolah antar jemput dan untuk keperluan sekolah,” ungkapnya.

Hal senada juga ditambahkan panitia penerimaan taruna, Ibu Lola. Dikatakannya, pada umumnya para taruna-taruni berasal dari wilayah Sumatera Barat (Sumbar), bahkan ada juga dari luar provinsi, seperti Riau, Jambi, Muaro Bungo, Lampung bahkan dari Jakarta.

“Sekolah SPN Ketaping www.harianhaluan.com

 Redaktur: Nasrizal

ini pada umunya kurikulum sama dengan SMK yang lain dan disesuaikan dengan dinas pendidikan dan digabungkan dengan kurikulum tentang dunia penerbangan/ pesawat,” kata Lola.

Untuk praktikum Taruna-taruni SPN Ketaping, kata Lola, ada langsung dari sekolah, namun ada juga langsung dari pihak Lion Air. Mereka belajar langsung, baik teori maupun praktek, yang diberikan langsung oleh tenaga ahli dari PII Bandung.

Pada tanggal 25 Januari 2018, telah dilakukan testing seleksi tahap pertama dan animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya ke SPN Ketaping cukup banyak. “Kemudian tanggal 28 Februari, kita juga akan mengadakan seleksi tahap kedua nantinya,” ungkapnya. (h/Ikl/rie)  Layouter: Syamsul Hidayat

PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

9

BENAHI PANTAI PADANG

Dibutuhkan Anggaran Rp50 M Dishub Imbau Warga Taat Aturan PADANG, HALUAN — Pantauan Haluan, Selasa (30/1) di beberapa titik di Kota Padang parkir kendaraan tidak terkendali dan berlapis-lapis. Selain karena minimnya lahan parkir juga dipicu kebiasaan masyarakat yang suka parkir.

Berlapisnya parkir kendaraan seperti di depan Polresta Padang membuat badan jalan tidak bisa digunakan oleh kendaraan karena, parkir kendaraan tersebut memakai separuh dari badan jalan. Akhirnya, satu lajur terpaksa digunakan untuk dua arah jalan yang berlawanan.

Kepala Dinas Perhubungan Dedi Henidal pada Haluan, membenarkan bahwa di beberapa titik masih minim lahan parkir.

Salah satu contoh yaitu di depan Polresta Padang. Kemudian, di beberapa titik seperti Jalan Perintis Kemerdekaan, Sawahan dan titik lainnya parkir kendaraan harus memakai badan jalan. “Untuk di depan Polresta Padang terpaksa kita biarkan sementara sampai selesai dibuat khawasan parkir di lantai 2 pangkalan angkot. Jika kawasan parkir sudah ada maka akan kita tertibkan sesuai dengan aturannya,” ujarnya.

Sementara itu, di beberapa titik yang telah disebutkan, petugas perhubungan bersama Satpol PP terus melakukan pengawasan dan penertiban parkir liar. Kendaraan yang parkir di badan jalan akan langsung dikenakan sanksi yang beragam.

“Sanksi langsung kota berlakukan, mulai dari pengempiskan ban mobil, di derek hingga dilakukan penjagaan. Namun,karena keterbatasan personil tentu saja banyak titik tersebut tidak terpantau 24 jam. Petugas kita tentu patroli di beberapa lokasi,” terang Henidal.

Menurutnya, selain pengawasan oleh petugas hendaknya adanya kesadaran dari si pengguna kendaraan. Aturan dibuat bukan untuk dilawan namun ditaati.

“Itulah kebiasaan orang kita, aturan untuk dilanggar. Kita juga mengimbau supaya masyarakat taat akan aturan. Supaya petugas kita juga bisa menjalankan tugas dengan baik,” pungkasnya. (h/win)

PADANG,HALUAN — Semenjak tahun 2016 Pemerintah Kota Padang mulai melakukan penataan dan pembenahan Pantai Padang. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan mengaku membutuhkan anggaran yang cukup besar mencapai Rp50 miliar untuk pembenahan Pantai Padang.

“Kita sudah buatkan Detail Engineering Design (DED) atau proyek perencanaan fisik pembenahaan Pantai Padang untuk setiap sektornya,”ucap Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang Medi Iswandi, Rabu (31/1).

Dikatakan Medi, kawasan Pantai Padang memiliki panjang sekitar 5 kilometer. Dalam perencanaan penataannya dibagi atas enam sektor mulai dari Selatan ke utara. Sektor pertama, Pantai Muara yakni depan LP Muara hingga ke Simpang Nipah. Sektor dua, Pantai Jalan Samudera dari Simpang Nipah ke Simpang Hang Tuah.

Kemudian, sektor tiga Pantai Olo Ladang dari Simpang Hang Tuah ke Simpang Olo Ladang. Sektor Empat, Pantai Purus mulai Simpang Olo Ladang ke depan rusunawa.

Lanjut sektor lima, Pantai Cimpago dari tugu IORA ke Jembatan Purus, dan sektor enam Pantai Muara Lasak dari Jembatan Purus ke Jalan Layang dekat simpang Hotel Pangeran Beach.

Menurut Medi, jika pembenahan Pantai Padang hanya menggunakan APBD maka penyelesaiannya memakan waktu hingga lima tahun. Namun, jika ada bantuan dari

DILARANG PARKIR — Sebuah mobil tampak sedang parkir di Jalan Khatib Sulaiman meskipun ada rambu-rambu dilarang parkir, Selasa (30/1) Padang. Pemilik kendaraan mengabaikan rambu-rambu tersebut dan tetap memarkirkan kendaraannya di sana. IRHAM

pusat atau APBN, pembenahan bisa lebih yakni dua hingga tiga tahun.

“Semoga kita mendapatkan bantuan dana alokasi khusus (DAK) untuk pembenahan Pantai Padang,”jelas Medi.

Dikatakan Medi, hampir dua tahun pembenahan Pantai Padang, kawasan yang hampir selesai pembenahannya baru di sektor lima yakni di Pantai Padang. Sedangkan lima sektor lain masih dalam tahap pembenahan.

“Sektor lima hampir 100

persen pembenahannya,”kata Medi.

Sambungnya, dalam perencanaan pembenahan Pantai Padang, pedestrian akan dibangun sepanjang Pantai Padang atau lima kilometer.

Sehingga nantinya, pengunjung bisa menikmati keindahan Pantai Padang dengan berjalan kaki. ”Untuk tahun 2018 ini, kita akan lanjutkan pembangunan pedestrian mulai dari Tugu IORA hingga kedepan Hotel My All,”tutur Medi.

Ditambahkan Medi, selain membutuhkan anggaran yang besar dalam pembenahan Pantai Padang. Pemko juga dipusingkan dengan mencari tempat relokasi PKL di Pantai Padang.

Seperti PKL di Jalan Samudera, dan Pantai Muaro Lasak.

“Penataan PKL kita akui masih belum berjalan sesuai dengan rencana. Seperti pemindahan PKL ke Pujasera, dan LPC yang masih membutukan waktu dan formula yang tepat agar ramai dikunjungi,” sebutnya.

Sementara itu, Wahyu pengunjung Pantai Padang berharap agar Pemerintah Kota Padang menertibkan pengamen anak-anak yang mulai marak ditempat itu. Selain itu, kebersihan pantai pun harus dijaga.

“Banyak pengamen anakanak yang memaksa meminta diberi uang. Kalau hujan Pantai Padang dipenuhi sampah, ”sebutnya. Namun, ia memuji keberadaan Pantai Padang yang mulai berbenah, dan sehingga terlihat lebih tertata. (h/mg-mel)

ASYIK NONGKRONG DI WARUNG

Enam Pelajar Digaruk Pol PP PADANG, HALUAN — Baru kemarin Selasa (30/1), sebanyak 31 pelajar ditertibkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang karena keluyuran saat jam pelajaran. Rabu (31/1), enam orang pelajar kembali dijaring petugas Pol PP akibat bolos sekolah.

Pelajar yang ditertibkan berasal dari SMP 26, SMA 8 dan SMA Ekasakti. Satu diantaranya adalah pelajar perempuan.

Mereka diamankan saat sedang asyik bercengkrama di salah satu warung di Kecamatan Koto Tangah di saat jam pelajaran.

Salah seorang pelajar SMP berinisial RA mengatakan, dirinya terlambat datang ke sekolah dan takut disuruh pulang. Oleh sebab itu ia memilih untuk tidak ke sekolah dan duduk di warung.

“Saya telat datang ke sekolah daripada akhirnya diusir mending tidak kesekolah saja,”ucapnya kepada Haluan, Rabu (31/1).

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP

www.harianhaluan.com

Kota Padang Yadrison berharap, sekolah tidak menyuruh pulang siswanya yang terlambat datang ke sekolah.

Sebab, pelajar tersebut akan keluyuran atau duduk-duduk di kedi atau warung internet (warnet). Akan lebih baik saran Yadrison, pihak sekolah memberikan hukuman membersihkan sekolah kepada pelajar yang terlambat.

Selain itu, Yadrison memerintahkan Pol PP yang di BKO kan diseluruh kecamatan, wajib untuk melakukan pengawasan di seluruh warnet atau warung yang ada diseputaran Kecamatan masing-masing, saat jam pelajaran sekolah,”kata Yadrison.

Kasat Pol PP juga mengingatkan, perlunya peranan dan pengawasan lebih dari orang tua.

“Mereka para pelajar SMP dan SMA masih dalam tahap pendewasaan diri.

Sangat d iperlukan pe ran guru dan orang tua dalam mengawasinya. Dikhawatirkan jika mereka terlepas dari pengawasan, maka akan

lebih mudah terjerumus ke hal-hal yang negatif. Kemudian menimbulkan keresahan ditengah-tengah masyarakat,”jelas Yadrison.

Enam pelajar tersebut di

bawa ke Markas Komando (Mako) Satpol PP Jalan Tan Malaka. Diberikan pembinaan dan akan dilepas setelah orang tua atau guru datang sebagai penjamin. (h/mg-mel)

 Redaktur: Afrianita

 Layouter: Syamsul Hidayat

10

PADANG

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

Pangkalan Bemo Jadi Pasar Ikan PADANG, HALUAN — Penataan Pasar Raya Padang yang masih berlangsung sudah mengarah ke eks pangkalan bemo.

Kawasan tersebut saat ini telah dibetonisasi dan dijadikan tempat pedagang ikan.

94 Siswa Dharmasraya Pratikum di UBH PADANG, HALUAN — Sebanyak 94 pelajar dan 7 guru pendamping SMKN 1 Koto Besar Dharmasraya melaksanakan kegiatan praktikum sekolahnya di Laboratorium Teknik Kimia Universitas Bung Hatta (UBH) Kampus Proklamator III pada 29-31 Januari 2018.

“Laboratorium yang dimiliki oleh jurusan Teknik Kimia UBH sangat representatif untuk menjadi tempat belajar dan praktikum bagi pelajar SMK yang terkait dengan bidang Kimia Industri dan Teknik Kimia. Laboratorium ini dilengkapi dengan alat-alat yang dapat menunjunjang proses pembelajaran dan penelitian mahassiw,” sebut Ketua Jurusan Teknik Kimia UBH Dr. Mulazmi, ST, MT. Ia mengatakan dengan adanya kegiatan praktikum ini para pelajar dapat melihat lebih dekat pendidikan Teknik Kimia di tingkat perguruan tinggi. Pelajar dapat menggunakan alat-alat yang nantinya menjadi objek dalam kegiatan praktikum serta melihat alat-alat hasil karya dosen dan mahasiswa jurusan Teknik Kimia UBH. “UBH merupakan perguran tinggi swasta satu-satunya di Kopertis Wilayah X (Sumbar Riau Jambi dan Kepulauan Riau) yang memiliki jurusan Teknik Kimia. Memiliki dosen yang didominasi berkualifikasi S3 dengan lulusan dalam maupun luar negeri. Terakreditasi B oleh BAN-PT dan telah menjalin kerja sama dengan berbagai instansi pemerintahan dan dunia industri,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Program Studi Teknik Kimia SMKN 1 Koto Besar Dharmasraya Tartila, ST menyampaikan dengan praktikum ini para pelajar dapat lebih memahami materi-materi yang telah diperoleh selama di kelas. Nantinya para pelajar akan praktik seputar reaksi asam basa, viskositas, destilasi, pengolahan air, aliran fluida dan ion exchange.

“Dengan kegiatan praktikum ini semoga kerja sama antara SMKN 1 Koto Besar Dharmasraya dan Teknik Kimia UBH terus ditingkatkan. Selama ini pelajar juga selalu melakukan kunjungan ke sini bahkan 3 guru di prodi Teknik Kimia ini merupakan alumni Teknik Kimia UBH,” sebutnya. (h/ita)

ILUSTRASI

STNK BA 2466 LX a.n SRI LESTARI. Hilang Disekitar Kota Bukittinggi. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat BPKB BA 8327 BE a.n M. RIDWAN. Hilang dari Kampus UPI menuju rumah Kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat

DIJUAL Usaha Toko Mainan Anak-anak (Toys). Tanah luas 300 m. Berada di Kubu Dalam Andalas Padang.

Hubungi 0821 7213 5962

www.harianhaluan.com

Kepala Dinas Perdagangan Endrizal pada Haluan, Rabu (31/1) di kantornya menyampaikan bahwa eks pangkalan bemo yang lama terbengkalai saat ini sudah ditata. Selain jalannya sudah dibeton, tempat tersebut mampu menampung 94 pedagang ikan.

“Sebenarnya khusus pedagang ikan itu letaknya di Inpres IV. Namun karena keterbatasan tempat maka kita sediakan untuk 60 pedagang ikan yang di Inpres IV. Namun ada tambahan pedagang lain yang terhitung belakangan,” terangnya.

Endrizal menjelaskan, sebelumnya pedagang ikan tersebut menempati jalur dua pasar. Penempatan tersebut dibiarkan sementara saat pembenahan eks pangkalan bemo.

DPRD Beri Bantuan Alat Olahraga

MENARIK JARING — Seorang nelayan sedang maelo (menarik) pukek atau pukat (jaring) di sungai batang arau, Rabu (31/1) Padang. Nelayan yang beraktivitas di Batang Arau menjual hasil tangkapannya di sekitaran sungai kepada orang yang melintas di sepanjang jalan tersebut. IRHAM

Ada TPA Gratis untuk ASN PADANG, HALUAN — Hampir satu bulan dilaunching, Tempat Penitipan Anak (TPA) milik Pemerintah Kota Padang di gedung lama SMAN 1 Padang, Jalan Jendral Sudirman hingga kini masih sepi pengunjung.

Hal ini karena belum banyak pegawai atau aparatur sipil negara (ASN) yang mengetahui perihal tempat penitipan anak tersebut.

Seorang pengawas TPA Dila Samohana (30), mengatakan, ada dua petugas yang mengawasi TPA tersebut. TPA didesain dengan sedemikian rupa. Dinding-dinding ditempelkan stiker, dilengkapi pendingin udara atau AC. Sehingga nyaman dan sejuk.

Dijelaskannya, ada ruangan untuk istrirahat disebelah ruangan bermain bagi anak-anak yang sudah letih. Ada empat tempat tidur untuk mereka bisa tidur jika mengantuk.

”Belum banyak yang mendaftar, dari pagi sampai siang masih dua anggota yang baru daftar. Mungkin karena baru launching. Sehingga, masih banyak yang belum tahu tata cara menitipkan anak di sini.

Padahal hanya cukup mengisi formulir saja,”jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ( DP3AP2KB) Kota Padang, Heryanto Rustam, berdirinya TPA untuk pegawai ini , berdasarkan hasil Inpeksi mendadak (Sidak) Wali Kota Padang, dibeberapa OPD. Terutama sekitar gedung SMAN 1 lama.

Dijelaskannya, saat itu sesudah lebaran, ada beberapa PNS yang tidak masuk, keberadaannya selalu telat karena urusan anak. Dengan dasar itu, Walikota Padang memberikan

“Setelah eks pangkalan bemo selesai maka jalur dua sudah berfungsi lagi sebagaimana mestinya. Tidak dibenarkan lagi ada pedagang yang berjualan di sana,” tambahnya.

Dengan penataan yang tekah dilakukan, seluruh pedagang ikan dilarang berjualan di Jalan Sandang Pangan. Karena, sebelumnya puluhan pedagang tersebut menempati Jalan Sandang Pangan tersebut.

“Khusus untuk pedagang ikan yang sekarang di eks pangkalan bemo adalah pedagang dari rombongan Purus. Mereka baru datang berjualan di atas pukul 10.00 WIB. Untuk menghindari konflik maka kita carikan tempat yang aman dan nyaman bagi mereka” tutur Endrizal. (h/win)

peran kepada DP3AP2KB untuk mendirikan TPA di bangunan tersebut. Sehingga tidak ada lagi alasan pegawai PNS t erkait urusan anak,”kata Pak Wali ada tiga OPD di SMA 1 lama, dan satu OPD lagi di depannya yakni Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan,”ucapnya.

Sambung Heryanto, penitipan anak tersebut gratis karena dua orang petugas pengawas, digaji dan dibiayai oleh dana APBD. Ditambahkannya, kehadiran TPA tidak hanya untuk ASN, tetapi juga diperuntukkan bagi masyarakat yang sedang berurusan di kantor Capil. ”Masyarakat yang membawa anaknya saat melakukan pengurusan surat ke Capil, jika ingin menitipkan di TPA, tidakk masalah mau sejam atau seharian, ”sebut Heryanto. (h/mg-mel)

PADANG, HALUAN — Sekolah Sepak Bola (SSB) Kecamatan Lubuk Kilangan dapat bantuan peralatan olahraga berupa 15 bola kaki dan 2 set rajut untuk gawang dari Anggota DPRD Kota Padang Surya Djufri Bitel. “ Bantuan ini diberikan dalam rangka memotivasi para pemain yang ada serta melancarkan kegiatan latihan yang diikutinya,” kata Anggota DPRD Kota Padang Surya Djufri Bitel, Rabu (31/1).

Bantuan ini diberikan, demi melahirkan para atlet yang mampu mengharumkan nama baik daerah. Serta memajukan prestasi olahraga ke arah yang lebih baik.

Ia meminta, anggota klub dan pelatih SSB ikut serta dalam berbagai iven yang ada. Jangan sampai setiap iven, klub yang sudah ada tidak ikut berkompetisi, ini janggal jadinya. Ia berharap, pelatih terus mendorong anggotanya untuk berkontribusi dalam berbagai iven.Tujuannya, agar SSB bangkit serta mendapat prestasi yang baik.

Ia juga meminta, anggota klub kompak dan saling menghormati antar sesama, agar kesolidan tim terlihat nantinya.Bantuan peralatan olahraga ini, berasal dari pokok-pokok pikiran Anggota DPRD Kota Padang dengan total Rp150 juta.

Ia akan terus berkontribusi ke daerah ini dengan bentuk yang berbeda, tujuannya agar warga senang nantinya serta adanya perubahan daerah, dan peningkatan perekonomian dapat terlihat.

Pelatih SSB Lubuk Kilangan Hendri bertekad, akan terus ditingkatkan latihan ke depan, demi majunya pendidikan olahraga serta lahirnya para atlet yang handal, yang bisa mengharumkan daerah ini. (h/ade)

AKIBAT JUDI KOA

Oknum Polisi Jalani Sidang Perdana PADANG, HALUAN — Diduga melakukan tindak pidana judi disebuah warung di kawasan Pampangan Kota Padang, oknum polisi, Deveswan bersama tiga rekan lainnya yakni Afrizal, Agus Sirat dan Ronal (berkas terpisah), jalani sidang perdananya di Pengadilan Negeri (PN) klas 1A Padang, Rabu (31/1).

Dalam sidang dengan agenda membacakan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Fitria pada Kejaksaan Negeri (kejari) Padang mengatakan penangkapan dilakukan ketika oknum polisi dan rekannya tersebut sedang asik bermain judi.

“Terdakwa ditangkap sedang main judi koa. Saat dila-

kukan penangkapan oleh petugas kepolisian, di tempat kejadian berhasil diamankan kartu koa dan sejumlah uang,”kata Fitria saat membaca amar dakwaannya.

Lebih lanjut dijelaskan perbuatan keempat terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 303 KUHP tentang judi. Atas dakwaan yang dibacakan oleh JPU tersebut, keempat terdakwa tidak menyanggah sedikitpun terkait yang didakwakan itu.

“Kamu adalah seorang polisi, tetapi malah berjudi,” kata salah satu anggota majelis Agnes Sinaga di hadapan ketua sidang Ari Muladi, setelah pembacaan dakwaan oleh jaksa.

Sementara itu, dalam persidangan jaksa juga telah menghadirkan empat orang saksi yang menyaksikan proses penangkapan oknum polisi itu, bersama empat rekannya. Keempat saksi yang dihadirkan yakni Alfendri, Zalkadri, Junaidi dan Yulisman.

Namun pada saat hakim menanyai identitas para saksi, jaksa mengaku bahwa keempatnya juga telah ditangkap ditempat yang sama dan dalam kasus yang sama juga. Akan tetapi, keempat saksi tersebut belum disidang lantaran pemberkasan dakwaan belum sampai ke pengadilan.

Setelah hakim mengkonfirmasikan kepada pihak saksi,

keempatnya mengakui juga telah ditangkap di lokasi tengah berjudi juga. Selanjutnya, terkait kesaksian, mereka membenarkan dakwaan jaksa, bahwa mereka menyaksikan proses penangkapan oknum polisi itu.

“Ya, penangkapan dilakukan saat mereka tengah asyik bermain judi, di sebuah warung yang dalam kondisi tertutup, datanglah beberapa petugas polisi yang melakukan penggrebekan. Di TKP, kami melihat polisi telah mengamankan kartu jenis koa dan sejumlah uang di atas meja,” kata Alfendri dan dibenarkan oleh tiga rekan lainnya.

Kemudian saksi Alfendri mengatakan bahwa salah satu

 Redaktur: Afrianita

dari terdakwa (Deveswan) adalah Oknum polisi. Keterangan itu pun tak dibantah oleh Deveswan bersama empat rekannya, yang tanpa didampingi Penasehat Hukum (PH).

Sementara dalam dakwaan dinyatakan, keempat terdakwa ditangkap pada 25 November 2017 lalu, di kawasan Pampangan. Keempatnya ditangkap sedang bermain judi jenis koa.

Saat ditangkap polisi menemukan kartu dan uang.

Keempat terdakwa ditangkap di dalam warung, dari keterangan keempat terdakwa hal itu dilakukan karena iseng. Namun demikian JPU menjerat terdakwa dengan pasal 303 ayat 1 KUHP, tentang perjudian. (h/mg-hen)

 Layouter: Syamsul Hidayat

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

JURNALISME WARGA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

11

Kecewa dengan BPJS Kiriman : Almufajri, warga perumnas kubang putiah, Agam TEMPAT praktek dr. Nana Marselina yg beralamat di Jalan Raya Perumnas Kubang Putiah Banuhampu Agam, mulai 1 Maret nanti

tidak melayani peserta BPJS. Sebanyak 200 peserta yang sudah berobat sejak lima tahun lalu kecewa.Soalnya tempat sangat cocok dan

dekat tempat tinggal warga. Warga minta BPJS Bukittinggi tanggap dan mencarikan solusi terbaik sehingga warga tetap mendapat layanan kesehatan. ***

Mengapung di Udara Kiriman Erison Bukittinggi “Mengapung di Udara” ini merupakan aksi joki Pacu Jawi di Sawah Tangah, Simabua, Tanah Datar. ***

Berkunjung ke Rumah RMS Kiriman Rita Padang BERSAMA penulis Dasril Ahmad,dan Yusri Yusuf (Suamiku ), Sabtu siang (27/1), berkunjung ke rumah penyair Rusli Marzuki Saria (Papa) di komplek Wisma Warta Ulak Karang, Padang.

Dalam silaturahmi singkat ini, Papa RMS yang tanggal 26 Pebruari 2018 mendatang genap berusia

82 tahun tampak sehat dan bersemangat bercerita tentang kreativitas penulisan puisi kepada kami. Menurut Papa RMS, menulis puisi itu butuh perenungan dan harus studi terus-menerus untuk menjinakkan kata-kata. Sebab, bahasa puisi itu padat penuh metafora, beda dengan bahasa prosa yang mencair.

Rapat Perencanaan di Rawang

Ujian Skripsi Tanpa Konsumsi

Kiriman Darnawati, Padang Rapat Perencanaan Pembangunan di Rawang, untuk tahun 2018.

Dihadiri tokoh masyarakat Datuak Indra Rajo Lelo,, Amril Amin dan tokoh masyarakat lainnya, di kelurahan Rawang Kecamatan Padang Selatan. ***

www.harianhaluan.com

“Teruslah Itak menulis puisi-puisi sosial, karena masalah sosial merupakan lahan yang tak pernah kering dan selalu menantang kita untuk kreatif menulis puisi,” ungkap Papa setelah membaca 100 puisi untuk buku puisi saya berjudul “Tak Ada Kata” yang segera akan diterbitkan.

Insya Allah. ***

Kiriman Syamsurizal Padang UJIAN skripsi perdana mahasiswa jurusan Biologi FMIPA UNP, tidak menyediakan komsumsi ujian dan yang bersangkutan memakai jaket almamater. ***

 Redaktur: Atviarni

 Layouter: Rahmi

12

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Sejumlah Masjid Gelar Salat Gerhana Bulan PAYAKUMBUH, HALUAN — Masyarakat Payakumbuh menyambut antusias himbauan dari Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi Datuak Rajo Ka Ampek Suku untuk melaksanakan shalat gerhana bulan (Khusuf) pada masjid-masjid di Kota Payakumbuh.

Sejumlah masjid di Payakumbuh terpantau melaksanakan shalat gerhana dua rakaat dengan empat kali ruku’ itu.

Sebagaimana informasi dari BMKG, gerhana bulan terjadi pada Rabu malam (31/ 01) mulai pukul 18.48 WIB sampai pukul 22.11 WIB. “Mari kita perbanyak istighfar, zikir, berdoa, dan bersedekah. Mari kita tunaikan shalat gerhana sesuai dengan tuntunan dari Rasulullah saw,” ujar Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi, Rabu (31/01).

Sehubungan dengan musibah yang menimpa masyarakat Payobasung, Riza juga menghimbau kepada pengurus masjid seKota Payakumbuh agar menggalang dana infak dan sedekah untuk pembangunan masjid Baiturrahman yang roboh beberapa hari yang lalu.

Pantauan Haluan, sudah ada beberapa masjid yang menyebarkan pamflet informasi melaksanakan shalat gerhana. Diantaranya masjid Mukhlisin Daya Bangun dengan Imam shalat Alumni El-Tahfizh Indonesia Ustadz Khairunnas dan khatib Ketua MUI Kabupaten Safrijon Azwar.

Selain di masjid, di halaman Balaikota Payakumbuh sendiri juga diselenggarakan shalat khusuf. Yayasan Muslim Bersaudara Sehati didukung Pemerintah Kota Payakumbuh menggelar Shalat Isya berjamaah dilanjutkan Shalat Gerhana Bulan di Halaman Kantor Balaikota Payakumbuh Eks Poliko. Bertindak sebagai Imam Ustadz Kadyarman dan Khatib sang “Ustadz Akhir Zaman” Zulkifli Muhammad Ali. (h/mg-ari)

Masih Ada ASN Belum Tahu Koperasi LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Ketua Pusat Koperasi Pegawai Republik Indonesia (PKP-RI) Sumatera Barat, Hadi Suryadi menegaskan, jika suatu koperasi tidak berkembang atau jalan di tempat, berarti pengurus koperasinya yang belum mampu mengelola koperasi dengan baik dan benar.

“Potensi koperasi kita cukup besar, saat ini sekitar 80 persen ASN sudah masuk menjadi keanggotaan koperasi, tapi belum tau dengan apa itu koperasi,” ungkap Hadi Suryadi dalam rapat pembentukan koperasi Kabupaten Limapuluh Kota yang berlangsung di Aula Kantor Bupati, di Bukik Limau, Sarilamak, Selasa (30/1).

Pihaknya mengaku mengapresiasi dan menyambut baik usaha Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Limapuluh Kota, dalam membentuk koperasi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan ASN di jajaran pemkab setempat.

Sementara itu, Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, saa membuka rapat pembentukan koperasi Pemerintah Daerah Kabupaten Limapuluh Kota, menuturkan, dalam menjalankan koperasi, harus benar benar berlandaskan demokrasi ekonomi, setiap anggota mempunyai hak yang sama, jangan ada perbedaan strata di dalamnya.

Menurut dia, mendirikan koperasi itu gampang, yang paling penting komitmen untuk membesarkannya bersama sama.

Melalui pengelolaan koperasi yang mantap, mudah mudahan koperasi akan mampu mensejahterakan anggota, karena azas koperasi dari rakyat untuk rakyat sesuai dengan pasal 33 Undang-undang 1945. (h/zkf)

PEMKO PAYAKUMBUH

Targetkan PAD Rp1 Triliun PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemko Payakumbuh terus berupaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli daerah (PAD) akibat minimnya anggaran yang dikelola Pemko.

Anggaran 2018 yakni 55 persen APBD daerah sudah dipatok pemerintah pusat,

dimana 20 persen untuk sektor pendidikan, 10 persen sektor kesehatan dan 25 persen in-

frastruktur.

“Untuk membangun daerah, kita mesti meningkatkan PAD, bagaimana pemerintah daerah memiliki PAD yang tinggi. Target kita PAD direncanakan sat u Rp1 triliun,” ungkap Walikota Payakumbuh, Riza Falepi pada Rapat Koor-

dinasi (Rakor) bersama jajaran, di aula balaikota beberapa hari yang lalu.

Untuk itu, pihaknya sedang membangun peluang-peluang dan target ini bisa jadi kenyataan. Upaya ini diakui tidak akan selesai pada masa jabatan Walikota Riza Falepi

SIMULASI BENCANA — Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi ketika mencoba memadamkan api yang berasal dari kompor dalam simulasi di Bukik Limau Sarilamak baru-baru ini. ZUL

Irfendi Arbi Ajak Warga Waspadai Kebakaran LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Memasuki kemarau tahun ini, Bupati Limapuluh Kota, H Irfendi Arbi mengimbau masyarakat supaya mewaspadai terjadinya bencana kebakaran. Sebab, dengan cuaca yang panas atau cenderung kemarau dewasa ini, sejak tiga hari belakangan sudah ada sejumlah peristiwa amukan sijago merah yang membakar hutan dan lahan serta bangunan di beberapa tempat.

“Karena itu, saya mengajak kita semua untuk mengantisipasi terjadinya musibah kebakaran. Sebab, dengan kondisi cuaca cukup panas dan kurang hujan saat ini, kita mengkhawatirkan kebun dan rumah penduduk jadi rawan bahaya kebakaran,” ungkap Bupati Irfendi di Sarilamak, kepada wartawan kemarin.

Dikatakan, mengingat topografi wilayah Kabupaten Limapuluh Kota, rawan bencana, baik bencana alam, bencana non alam, maupun bencana yang di sebabkan oleh kelalaian manusia yang dapat menimbulkan korban jiwa, harta benda maupun kerusakan lingkungan, dirasa perlu untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dini.

Bupati Irfendi Arbi, mengingat cuaca yang tidak menentu yang sewaktu-waktu dapat terjadi hujan lebat, angin kencang, longsor dan tanah bergerak secara tiba-tiba, agar selalu

dapat mengingatkan masyarakat yang berada di daerah rawan bencana, untuk selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan.

Dalam hal adanya potensi bencana, agar segera be r koo rdinasi dengan aparat pemerintah setempat di tingkat Nagari, Kecamatan dan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota. Untuk kondisi Penanggulangan Bencana, agar segera menghubungi Pusat Penanggulangan Bencana (PUSDAL OPS-PB) Kabupaten Limapuluh Kota.

Untuk menghindari terjadinya peristiwa yang merugikan tersebut, utamanya kebakaran Irfendi, meminta masyarakat tidak lalai terhadap sumber api yang dapat sebagai pemicu kebakaran. Tak kalah pentingnya, meminta masyarakat tidak melakukan pembakaran pada tempat yang rawan terjadinya amukan sigulambai tersebut.

Pada bagian lain Irfendi ia juga berharap kepada kaum ibu supaya benar-benar memastikan bara api di tungkunya sudah padam sebelum meninggalkan dapur. Sama halnya dengan kaum

bapak, agar memastikan pula puntung rokoknya betul-betul sudah padam dan tidak dibuang sembarang tempat,” ingatnya.

Informasi yang diperoleh dari Kalaksa BPBD Limapuluh Kota, Joni Amir,S.Sos kemarin terpisah menuturkan, sejak dua hari belakangan setidaknya sudah terjadi kebakaran lahan pertanian di Perbukitan Tarantang Kecamatan Harau, lahan perkebunan karet warga di Jorong Koto Ramai Kecamatan Akabiluru. (h/zkf)

saja, tetapi telah membangun dan menetapkan kerangka serta membuka peluang untuk hal tersebut/ Dikatakannya, beberapa sektor yang akan dikembangkan diantaranya adalah, optimalisasi BUMD-BUMD Payakumbuh, target 100 ribu ekor sapi di Kota Payakumbuh, Rendang Payakumbuh Go Internasional dan promo wisata daerah. “Kita mesti berfikir ke arah sana karena kita tidak memiliki sumber daya alam yang lain,” jelas Putra Koto nan Gadang ini.

Dalam rapat tersebut, Walikota Riza juga menyinggung penataan kerja dan kinerja beberapa OPD yang dinilai menjadi ujung tombak pelaksanaan Visi dan Misi pasangan Wali kota Riza dengan Wawako Erwin Yunas, seperti penataan IT yang harus terintegrasi dan berada di bawah pengaturan Dinas Kominfo, penataan arsip yang lebih rapi dan mudah diakses dan membuat mall pelayanan, dimana disatu titik semua urusan terutama perizinan bisa selesai.

Dalam kesempat an i tu, walikota juga membeberkan bebe rapa pr oyek pembangunan strategis yang akan dilaksanakannya, seperti pelebaran jalan Sudirman-Sukarno-Hatta atau dari Simpang Bent eng sampai Simpang Kasda, pembangunan areal parkir, lanjutan pembangunan Rumah Sakit dr.

Adnaan WD, pembangunan masjid, komplek olahraga, serta membangun toilet sekolah yang representatif.

“Khusus untuk WC sekolah, saya akan anggarkan dana satu miliar untuk satu sekolah. Tahun ini kita berikan kepada SMPN 2 dan SMPN 4, silahkan dimanfaatkan, bikin WC yang bagus dan layak buat anak anak kita,” pungkas Riza Falepi. (h/zkf)

Pacu Itik Jadi Hidden Treasure Payakumbuh Laporan: ARIE ALFIKRI Pacu itik merupakan salah satu budaya khas Kota Payakumbuh. Tradisi Pacu Itik kabarnya dimulai sejak dulu kala, saat para petani menghalau itik yang memakan tanaman padinya. Itik-itik yang dihalau kemudian terbang ke dataran sawah yang lebih rendah sehingga menjadi hiburan tersendiri bagi petani. Lambat laun diadakan lomba tersendiri yang menjadi tradisi yakni pacu itik.

S

ebagai budaya khas satu-satunya yang ada di dunia, pacu itik menarik perhatian perusahaan film yang berbasis di Jakarta Chanex Ridhall Pictures. Perusahaan film yang dipimpin oleh Rosa Rai Djalal akhirnya memutuskan untuk memproduksi film dengan tema Pacu Itik.

Ketika bertemu Wali Kota Payakumbuh, Senin (29/01) Rosa Rai Djalal mengatakan film Pacu Itik akan memulai proses syuting 26 Februari mendatang dengan kru sebanyak 90 orang.

Film ini mengekspos pacu itik sebagai budaya khas Payakumbuh disamping menampilkan keindahan alam serta kearifan lokal Kota PayRio mbuh.

“Beberapa lokasi di Kota Payakumbuh seperti Kapalo Koto, Aur Kuning, dan Goa Ngalau Indah menjadi tempat syuting film ini,” ujar Rosa yang juga istri mantan www.harianhaluan.com

Dubes RI untuk AS Dino Patti Djalal. Selain sebagai film budaya, Rosa menambahkan, film Pacu Itik juga memberikan pesan moral dan nilai edukasi kepada penontonnya terutama anakanak.

Sementara itu Sutradara Film Pacu Itik Herwin Novianto mengaku terinspirasi untuk membuat Film Pacu Itik awalnya dari menonton sebuah berita di televisi yang menampilkan pacu itik di Payakumbuh. “Pacu itik merupakan hidden treasure (harta terpendam) Kota Payakumbuh. Kebanyakan orang belum tahu bahwa itik juga bisa terbang. Makanya saya suka angkat ini. Saya suka sesuatu yang beda dan tidak mainstream,” tuturnya.

Selain itu Sutradara Terbaik Piala Citra 2012 itu juga suka mengeksplorasi daerah.

Menurutnya masih banyak daerah-daerah di Indonesia yang belum terekspos.

“Masih banyak yang harus diulik. Misalnya banyak yang bilang NTT itu kering.

Tetapi setelah orang lihat film saya, paradigmanya bisa berubah,” ucap Herwin.

Kota Payakumbuh patut bersyukur salah satu tradisinya diangkat menjadi tema film layar lebar. Melalui film berdurasi 100 menit yang direncanakan tayang di bi oskop November 2018 mendatang, Kota Payakumbuh seakan mendapatkan promosi gratis. Jadi sudah sepatutnya Pemko Payakumbuh melalui Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga mendukung penuh proses produksi film baik secara moril maupun materil.

Sinopsis Film Pacu Itik Rio (10 tahun) seorang siswa SD harus meninggalkan kehidupan nyamannya di Jakarta. Ia terpaksa pindah karena ayahnya yang seorang duda mendapat beasiswa ke Jerman dan beasiswa tersebut tidak memungkinkan Rio untuk dibawa bersama. Rio pun dititipkan di rumah tant enya yang bernama Yustin di Payakumbuh.

Setelah tinggal di Payakumbuh, gambaran Yustin yang sering dibilang ayahnya sebagai sosok pengganti ibu seketika sirna. Sebagai pemilik rumah makan kelas

menengah Yustin sangat sibuk dan tidak punya waktu memperhatikan Rio. Dalam pergaulan pun Rio sering dibully oleh seorang siswa SMP sehingga timbul kebenciannya dengan Payakumbuh.

Rasa kesalnya memuncak, saat banyak itik yang duduk dan membuang kotoran di tempat tidurnya. Ia pun marah dan mengikat kaki-kaki itik itu dan membuangnya ke pekarangan yang cukup jauh dari kandang mereka. Ternyata itikitik tersebut adalah itik milik keponakan Yustin yang bernama Buyung (20). Buyung marah sekali karena itik tersebut sedang dibina menjadi itik pacuan yang akan berlaga di ajang pacu itik khas Payakumbuh.

Rio akhirnya menyesal, hingga ia jatuh sakit dan demam berkepanjangan. Setelah ia sembuh, terjadi keajaiban, ia mendengar suara itik laiknya suara manusia. Ia paham bahasa itik! Ia pun akhirnya bersahabat dengan itik-itik tersebut. Persahabatannya dengan itik tersebut menghantarkan kehidupan Rio penuh warna dan konflik hingga ia juga melatih seekor itik dan ikut dalam ajang pacu itik. (*)  Redaktur: Heldi Satria

     Layouter: Rahmi

BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Saayun Salangkah

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

13

ANGGOTA DPRD SUMBAR ISMUNANDI SYOFYAN

Satpol PP Harus Berikan Rasa Aman BUKITTINGGI, HALUAN — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) diminta untuk dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam penegakan peraturan daerah (Perda) di Kota Bukittinggi.

Satpol PP bukanlah kesatuan yang harus ditakuti oleh masyarakat. Karna Satpol PP bekerja untuk membantu kepala daerah dalam menegakkan Perda, sehingga semua program yang dijalankan pemerintah daerah dapat berjalan dengan baik.

“Kita ini adalah pelayan masyarakat. Jadi bagaimana kita bias memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Lakukan tindakan – tindakan yang sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan,” kata Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias ketika pengukuhan sekaligus pemasangan baju dinas kepada 23 orang petugas lapangan Satpol PP Bukittinggi di halaman Balaikota Bukittinggi, Senin (29/1) malam.

Menurut Ramlan, Satpol PP merupakan bagian dari perangkat daerah. Selaku perangkat daerah tentu tugas – tugas yang diberikan dalam peneggakkan Perda cukup banyak. Untuk itu baju dinas yang dipakai tersebut hendaknya jangan dipergunakan semena-mena.

“Tidak semua orang bisa memakai baju satpol PP, oleh karena itu baju yang dipakai tersebut, jangan dipergunakan selain dari pada tugas yang diberikan. Jangan pergunakan baju Satpol PP itu untuk bermain domino atau hal – hal yang tidak pantas dilihat,” tegas Ramlan.

Pada dasarnya ulas Ramlan, tugas Satpol PP itu bagaimana mengamankan Peraturan daerah serta mengamankan Paraturan Walikota dalam rangka penyelenggaraan ketertiban umum serta ketenteraman masyarakat. Disamping itu juga melaksanakan tugas – tugas lainnya yang diberikan oleh atasan.

Sementara itu Kepala Dinas Satpol PP BUkittinggi Syafnir menyampaikan, bahwa 23 personil Pol PP yang terdiri dari 15 orang laki – laki dan 8 orang perempuan yang dikukuhkan tersebut, merupakan hasil rekrutment tenaga honor, yang dilakukan pada akhir tahun 2017 lalu Sebelum dilakukan pemasangan seragam baju dinas Walikota, mereka juga telah dilakukan kegiatan-kegiatan fisik antara lain lari dan jalan kaki, latihan PBB, serta outbund untuk memupuk kebersamaan dan kekerabatan antara sesame mereka “Dengan adanya penambahan 23 orang personil baru tersebut, maka saat ini petugas lapangan SatPol PP berjumlah 167 orang petugas. Bila merujuk kepada Permendagri Nomor : 60 tahun 2012 tentang Pedoman Penetapan Satuan Pol PP, maka personil untuk dilapangan itu minimal 250 orang. Dengan demikian kita masih kekurangan sebanyak 87 orang personil lagi. Hal ini sesuai dengan standar pelayanana minimum Satpol PP sampai dengan 2021,” kata Syafnir.

Kedepan Syafnir berharap, agar pemenuhan kebutuhan personil Satpol PP dapat dilaksanakan dalam tempo 3 tahun mendatang, sesuai dengan Peremdagri tersebut. “ Dalam pelaksanaan tugas dilapangan, personil Satpol PP yang baru ini juga sudah dipersiapkan sehingga mereka sudah tahu cara bertindak, dan cara bagaimana melakukan tahapan – tahapan cara penindakan operasional di lapangan,” ujar Syafnir. (h/tot)

Rp2,3 M untuk Dana Pokir BUKITTINGGI, HALUAN — Anggota DPRD Provinsi Sumbar daerah pemilihan (Dapil) Bukittinggi Agam, Ismunadi Syofyan, anggarkan dana pokok-pokok pikiran (Pokir) 2018 sebesar Rp2,3 miliar untuk Kota Bukittinggi.

Dana Pokir yang dianggarkan khusus untuk Kota Bukittinggi itu, akan diperuntukan untuk pembangunan infrastruktur dan pengadaan.

Seperti untuk rehab kantor lurah Tarok Dipo dan kantor Lurah Bukik Cangang, rehab berat rumah tidak layak huni sebanyak 10 unit rumah di Kelurahan Birugo.

Kemudian dana Pokir untuk infrastruktur itu juga akan

dipergunakan untuk pembangunan jalan lingkung di Tarok Dipo, pengadaan irigasi di Birugo, pengadaan air bersih di Kecamatan MKS dan pengadaan infrastruktur lainnya.

Sedangakan untuk pengadaan akan diperuntukan untuk pengadaan alat-alat labor untuk SMAN 5 Bukittinggi, plus 1 set alat drumband.

“Selaku anggota DPRD yang berasal dari Dapil Bu-

ISMUNANDI SYOFYAN traktor untuk daerah Agam ini, rencananya kita berikan untuk Bukittinggi. Namun karena tidak adanya tindak lanjut dan informasi dari Pemko Bukittinggi terkaid dengan bantuan yang diberikan, maka bantuan tersebut kita alihkan untuk Kabupaten Agam,” ujar Ismunandi.

Menurutnya, selaku anggota DPRD Sumbar dapil Bukittingi-Agam, ia akan selalu berjuang diprovinsi untuk kepentingan masyarakat dan daerah di daearh pemilihan tersebut. Tinggal lagi bagaimana pemerintah daerah bisa menyampaikan dan menyurati anggota DPRD yang ada dipropinsi tentang apa-apa saja yang menjadi kebutuhan bagi masyarakat dan daerah. “Selagi kita bias memperjuangkannya di propinsi, maka kita akan perjuangkan,” pungkasnya.

Selaku anggota dewan ulasnya, maka dirinya wajib memperjuangkan aspirasi masyarakat. Oleh karena itu melalui dana Pokir yang dianggarkan, diharapkan dapat membantu masyarakat dan pembangunan daerah. “Kita berharap dana pokir yang kita anggarkan bias dipergunakan sebaik mungkin. Kepada pemerintah daerah juga diharapkan untuk dapat memanfaatkan anggota DPRD yang ada di Provinsi maupun di Pusat untuk pembangunan daerah,” pungkasnya. (h/tot)

TERMINAL AUR KUNING DIBANGUN 4 LANTAI

Sekretaris Dirjen Hubda Tinjau Terminal BUKITTINGGI, HALUAN — Kementerian Perhubungan RI berencana akan mengembangkan terminal Aur Kuning Bukittinggi yang akan berintegrasi dengan kegiatan bisnis.

Rencanannya, terminal Aur Kuning akan dibangun sebanyak 4 lantai pada tahun 2019.

Sedangkan 2018 ini pemerintah pusat akan memperbaiki rainase disekitar terminal.

Hal itu dikemukakan Sekretaris Dirjen Perhubungan Darat (Hubda), Kementerian Perhubungan RI, Hindro Surahmat saat meninjau terminal Aur Kuning Bukittinggi, Selasa (30/1) kemaren. Dijelaskanya, sesuai dengan aman 88ah UU 23 bahwa terminal Tipe A, pengelolaanya sudah diserah-

BAZNAS — Ketua Baznas Bukittinggi Rahman Ritonga, menyerahkan pengelolaan dan penggunaan kios penampungan yang dibangun dari dana Baznas kepada Pemko Bukittinggi. GATOT.

www.harianhaluan.com

Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) untuk Bukittinggi-Agam sebesar kurang lebih 1 Milliar.

Untuk Bukittinggi program WRSE ini dianggarkan untuk 115 orang, yang masing masingnya mendapatkan 3 juta/ orang. Sedangkan untuk Agam dianggarkan s ebanyak 175 orang dengan nilai yang sama untuk masing masing perorangnya.

Selain itu, anggota DPRD dari Fraksi Gerindra ini juga menganggarakan bantuan alat berupa mesin tarktor sebanyak 13 buah untuk petani di Agam.

Dengan rincian 9 unit mesin traktor roda dua dan 4 unit mesin traktor roda empat.

“Awalnya bantuan mesin

TINJAU TERMINAL – Sekretaris Dirjen Perhubungan Darat didampinggi Wako Bukittinggi tinjau Terminal Aur Kuning, Selasa (30/1). YURSIL

kan kepada pemerintah pusat, dan terminal Tipa A Aur Kuning Kota Bukittinggi telah diserahkan secara resmi oleh walikota Bukittinggi kepada pemerintah pusat.

“Karena terminal Aur Kuning ini sudah di serahkan kepada pemerintah pusat, maka tanggungjawabnya sebagai Sekretaris Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan untuk melakukan pembenahan agar terminal itu dapat berfungsi dengan baik,” katanya Untuk itu pihaknya berencana mengembangkan Terminal Aur Kuning itu tidak hanya berfungsi sebagai terminal tranportasi jalan, tapi juga dapat berfungsi kegiatan lain.

Pengelolaan Kios Penampungan Diserahkan ke Pemko

BUKITTINGGI, HALUAN — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bukittinggi, serahkan pengelolaan dan penggunaan 76 petak kios penampungan pedagang Pasar Atas yang telah selesai dibangun melalui dana Basnas kepada Pemko Bukittinggi, yang berlangsung di ruang kerja Walikota

kittinggi-Agam, tentunya perlu kita memperjuangkan aspirasi masyarakat guna terciptanya pembangunan yang merata baik itu sarana infrastruktur, pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lain sebagainya.

Untuk tahun ini, dana Pokir kita di propinsi kita anggarkan sebesar 2,3 Milliar untuk Bukittinggi,” kata Ismunandi Syofyan, Sekretaris Komisi III DPRD Provinsi Sumbar, Rabu (31/1) di Kantor DPC Gerindra Bukittinggi.

Ketua DPC Gerindra Kota Bukittinggi ini menjelaskan, disamping dana pokir yang telah dianggarkan untuk Bukittinggi ini, secara pribadi ia juga membawa program Wanita

setempat, Selasa (30/1).

Ketua Baznas Bukittinggi Prof. A. Rahman Ritonga mengatakan, 76 unit petak kios penampungan yang telah selesai itu, dibangun melalui bantuan dari dana Baznas Kabupaten/kota di Sumbar sebesar Rp 866 juta rupiah.

Dengan rincian dari dana Baznas Sumbar Rp 500

juta, Baznas Bukittinggi Rp 200 juta, Baznas Padang Rp 100 juta dan Baznas Dharmasraya dan Pasaman Barat Rp 15 juta, sisanya berasal dari zakat perorangan.

Dengan telah selesainya pembangunan itu, maka Baznas menyerahkan pengelolaan Kios itu kepada pemerintah daerah. Selanjutnya Pemko Bukittinggi yang akan memfasilitasi penggunaannya kepada mustahiq yang berhak.

“Baznas dalam pembangunan kios ini memiliki dua tugas. Pertama membangun kios dari dana bantuan Baznas Provinsi dan menyeleksi mustahiq yang akan menempatinya.

Memamg saat proses seleksi, banyak pihak yang menyorot dan menguji kesaabaran kita. Namun Alhamdulillah semuanya telah diselesaikan. Dalam penggunaannya, aset yang dibangun itu tetap milik Baznas namun proses penggunannya diserahkan keada Pemko,” kata Rahman.

Uuntuk penyerahan kios ini ujar Rahman, Baz-

nas telah berkoordinasi dengan tim verifikasi yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk perwakilan pedagang, niniak mamak, dinas pasar dan berbagai pihak yang berkompeten.

Dimana Baznas membutuhkan waktu satu bulan untuk proses seleksi bagi mustahik yang menempatinya.

Sementara Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mengucapkan terima kasih atas bantuan pembangunan kios pedagang dari Baznas. Seluruh bantuan dari Baznas akan dimaksimalkan sesuai peruntukannya, karena pedagang yang akan menempatinya merupakan bagian dari mustahiq.

“Yang berhak memanfaatkan kios penampungan ini adalah pedagang terdampak, bukan penyewa baru. Dalam penempatan kios nantinya, para pedagang yang menempati harus dibuktikan dengan kartu kuning. Saat ini telah ada 670 pedagang yang mendaftar dan tidak satu pun penyewa,” ujar Ramlan. (h/tot)

“Karena Terminal Aur Kuning yang ada saat ini lokasinya sangat strategis, berada di pusat bisnis, sehingga terminal ini kedepan harus terintegrasi dengan kegiatan bisnis tersebut,”tegasnya.

Untuk itu pihaknya berharap ada disaign yang lebih konfrehensif dan bagus dengan beberapa lantai seperti terminal di Solo yang dibangun dengan empat lantai, sehingga selain dapat berfungsi sebagai terminal dilantai atasnya juga dapat berfungsi sebagai kegiatan bisnis.

“Hal yang sama tidak salahnya juga dapat kita kembangkan pada terminal Aur Kuning ini sehingga Kota Bukittinggi sebagai Kota Wisata dapat

tertata dengan rapi,” ulasnya.

Sementara Wako Bukittinggi Ramlan Nurmatias menyambut baik rencana dari Dirjen Perhubungan Darat yang akan membangun dan mengembangkan terminal Aur Kuning ini. Sebab sebelumnya ia juga sudah mengusulkan kepada pemerintah pusat bagaimana terminal Aur Kuning itu dapat dibangun beberapa lantai sehingga dapat mengatasi segala permasalahan.

“Permasalahan yang mendasar diterminal Aur Kuning itu adalah menyangkut parkir kendaraan. Kita meminta nantinya terminal itu dapat dibangun enam lantai agar semua permasalahan itu dapat di atasi,”terangnya.

Pihaknya juga bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah pusat, karena selain akan membangun dan mengembangkan terminal Aur Kuning itu, sebelumnya pemerintah pusat telah menyetujui anggaran sebesar R p400 miliar untuk membangun kembali Pasar Atas Bukittinggi yang terbakar beberapa waktu lalu.

“Untuk membangun Pasar Atas saja pemerintah pusat menyediakan anggaran sebesar Rp400 miliar, kini terminal aur kuning lagi yang akan dibangun dan dikembangkan. hal itu tentunya patut kita sukuri dan berterima kasih kepada pemerintah pusat,”ujar Ramlan. (h/ril)

Pembangunan Pasar Atas Segera Dimulai BUKITTINGGI, HALUAN — Untuk mempercepat proses pembangunan Pasar Atas Bukittinggi Pasca kebakaran, beberapa waktu lalu, Direktur Bina Penataan Bangunan (BPB) Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Iwan Supriyanto dan Kepala Satker Penataan Bangunan dan Lingkungan (PBL) Prop.

Sumbar Gatot Joko.S beserta rombongan, melakukan kunjungan ke Bukittinggi.

Kedatangan rombongan ke Bukittinggi guna membicarakan masalah pembangunan Pasar Atas, sekaligus sebagai bentuk tindak lanjut dari penegasan Wakil Presiden Jusuf Kalla saat meninjau lokasi kebakaran Pasa Ateh Bukittinggi beberapa waktu yang lalu, yang menegaskan bahwa pembangunan kembali Pasar Atas tidak boleh menggunakan dana investor.

Seluruh pekerjaan nantinya harus dibangun dengan menggunakan dana pemerintah daerah yang juga akan dibantu dengan dana pusat Kedatangan rombongan di Bukittinggi diterima langsung oleh Walikota Bu-

kittinggi Ramlan Nurmatias, didampingi oleh Sekretaris Dinas PUPR serta Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Bukittinggi dan OPD terkaid di ruangan kerja Walikota, Selasa (30/01).

Dalam pertemuan yang berlangsung, Direktur BPB Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Iwan Supriyanto menjelaskan, kedatangan rombo ngan da r i Kementerian PUPR dalam rangka mencari informasi dan memenuhi administrasi yang dibutuhkan untuk percepatan pemba ngunan Pasa Ateh. Karena dalam perencanaannya , pembangunan pusat pertokohan P asar a tas akan dimulai tahun ini. “kedatangan kami adalah untuk memproses percepatan pembangunan Pasar Atas yang terbakar. Untuk prosesnya itu maka diperlukan pengumpulan bahan – bahan sebagai kajian untuk pebuatan perencanaan teknis Detail Engineering Design (DED). Untuk itu kita meminta kepada Pemerintah daerah untuk mempersiapkan segala sesuatunya dalam waktu yang  Redaktur: Atviarni

tidak terlalu lama,” kata Iwan.

Ia menjelaskan, konsep pembangunan yang direncanakan adalah Pasar Moderen yang Handal.

Pembangunannya akan disesuaikan dengan fungsi kota sebagai kota tujuan dengan memperhatikan keselarasan lingkungan dan mempertahankan kearifan lokal. Dalam setiap tahapan pembangunan, n antinya Pemerintah Daerah akan dilibatkan guna menselaraskan bangunan yang diinginkan.

Sementara itu, Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan tim dari Kementerian PUPR. Hal ini menjadi salah satu bukti atas upaya pemerintah daerah yang gigih untuk meyakinkan pusat dalam percepatan pembangunan kembali Pasar Atas Bukittinggi.

Untuk prosesnya nanti akan dimulai dengan pembuatan DED, MK, yang pembangunannya akan menggunakan dana pusat (APBN). (h/tot)  Layouter:Rahmi

14

PADANG PARIAMAN

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

237 CPNS Ikuti Diklat Prajabatan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 237 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, mengikuti pendidikan dan latihan prajabatan, Jumat (26/1), di aula IKK Paritmalintang.

Wakil Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur saat membuka Diklat Prajabtan CPNS 2018 menyampaikan, bahwa peserta prajabatan ini merupakan putra putri terbaik Padang Pariaman yang diharapkan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat dan produksi pertanian Padang Pariaman.

Pada CPNS Suharti Bur berpesan, agar bekerja sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dan menjalankan tupoksi sesuai ketentuan agar roda pemerintahan dapat berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan.

“Terus evaluasi diri untuk bisa mampu berkompetisi, bersaing untuk menjadi yang lebih baik. Jangan saling menyalahkan antara pimpinan dengan bawahan, tapi harus saling bekerja sama dan saling mengingatkan,” ujar Suhatri Bur. Sementara itu Kepala BKPSDM Padang Pariaman Anwar menyampaikan, sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan SK penuh menjadi seorang PNS, para CPNS harus melewati tahap prajabatan di setiap instansi di mana mereka ditempatkan.

Menurut Anwar, prajabatan CPNS 2018 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman ini diikuti sebanyak 237 CPNS yang terdiri dari 224 untuk tenaga kesehatan dan 13 orang penyuluh pertanian.

Diklat prajabatan ini dibagi dalam 6 angkatan yakni angkatan 17,18,19, 20, 21, dan 22 yang nantinya di mulai oleh angkatan pertama pada tanggal 29 Januari hingga 5 Februari 2018 dan dilanjutkan dengan angkatan lain hingga nanti berakhir pada 6 Maret 2018. Setiap peserta harus melapor terlebih dahulu pada tanggal 28 Februari 2018 di INS kayutanam.

Adapun tujuan prajabatan ini sesuai PP Nomor 5 Tahun 2014 tentang Manajemen Pegawai Negeri, ialah memberikan pembekalan kepada CPNS dalam memulai tugasnya sebagai abdi negara, menciptakan aparatur negara yang berkarakter dan h/ded). profesional. (h/ded).

Padang Pariaman Akan Punya Dua Kawasan Industri PADANG PARIAMAN, HALUAN — Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni menerima kunjungan kerja anggota Komisi II DPRD Sumbar yang juga tergabung dalam Panitia Khusus (Pansus) penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Provinsi Sumbar tentang Kawasan Industri.

Kunjugan kerja Komisi II DPRD yang beranggotakan, Widayatmo (Ketua Pansus Ranperda), Yuliarman yang

juga Ketua Komisi II dan Komi Chaniago disertai dua orang staf Sekretariat DPRD, disambut Bupati Ali Mukhni

bersama OPD terkait, Selasa kemarin di Lapau Coklat Anai Resort Kayutanam.

Dalam sambutan selamat dantangnya, Ali Mukhni menjelaskan rencana pembangunan kawasan industri di wilayah Kabupaten Padang Pariaman.

“Kami merencanakan dua kawasan industri yaitu di Kasai Kecamatan Batang Anai seluas 70 Ha dan Guguak Kecamatan

SERAHKAN RASTRA — Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni, menyerahkan bansos beras sejahtera (rastra) pada salah seorang ibu rumah tangga dari keluarga kurang mampu, di gedung Saiyo Sakato Pariaman. DEDI SALIM

Bupati Serahkan Rastra untuk 19.615 KK Miskin PADANG PARIAMAN, HALUAN — Bupati Padang Pariaman H Ali Mukhni menyerahkan secara simbolis bantuan sosial (bansos) Pangan Beras Sejahtera (Rastra) kepada masyarakat penerima manfaat, Rabu kemarin di hall Saiyo Sakato Pariaman.

Penyerahan bansos rastra itu sebagai tanda launching Pendistribusian Bansos Rastra kepada 19.615 KK miskin di Kabupaten Padang Pariaman.

Disaksikan Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Pariaman H Jonpriadi, Kepala Divisi Regional (Kadivre) Badan Urusan Logistik (Bulog) Sumbar Suharto Djabar, Ali Mukhni menyambut baik pendistribusian bansos rastra di Padang Pariaman.

Dengan adanya penyaluran beras bansos tersebut, Ali Mukhni tidak memungkiri bahwa di Padang

www.harianhaluan.com

2 x 11 Kayu Tanam atau tepatnya di kawasan Lapau Coklat ini seluas 14 Ha,” jelas Ali Mukhni.

Ali Mukhni juga menjelaskan bahwa kedua kawasan tersebut telah diajukan ke Kementerian Perindustrian dan mendapat respon yang positif.

“Rencana Kementerian Perindustrian akan bantu membangun pabrik coklat dengan anggaran Rp18 miliar dari

Pariaman masih ada KK miskin yang d ibuktikan dengan masih mendapat kuota bansos rastra dari Bulog.

“Kita tidak memungkiri fakta dan data yang dikeluarkan BPS bahwa masih ada keluarga miskin di Padang Pariaman karena tidak ada satu negara pun yang tidak ada keluarga miskinnya, tinggal upaya kita menguranginya sebanyak mungkin,” jelas peraih Satya Lencana Pembangunan itu.

Menurut Ali Mukhni, upaya pemerintah mengurangi angka kemiskinan tidak akan berhasil jika tidak dibantu oleh kemauan dari masyarakat itu sendiri.

“Jika ada kemauan untuk merubah taraf kehidupan menjadi sejahtera, pasti bisa,” kata bupati dua periode itu.

Contohnya Arif Rahman, kata Ali Mukhni mengambil contoh pemuda Kasang yang

punya keterbatasan penglihatan namun tidak kehilangan semangat untuk menjadi orang sukses.

“Ketika SMP dia juara nasional Olimpiade Matematika. Sekarang sedang berjuang di ajang pencarian bakat Liga Dangdut Indonesia (Lida) di sebuah stasiun TV swasta,” kata Ali Mukhni mengisahkan sejarah kehidupan Arif.

Ali Mukhni juga berharap penerima manfaat rastra setiap tahun berkurang sebagai tanda KK miskin di Padang Pariaman berkurang.

“Jadi kalau ada yang tidak menerima tahun ini harusnya bangga tidak masuk lagi dalam data BPS sebagai KK miskin,” katanya.

Untuk meringankan dan memudahkan penerima manfaat mendapat jatah bansos rastra, Ali Mukhni merencanakan sebuah pela-

APBN di Malibou Anai,” katanya.

Lebih lanjut dipaparkan bupati, bahwa pabrik coklat tersebut akan menjadi pabrik terbesar di Indonesia.

Ketua Pansus Widayatmo menjelaskan maksud kedatangan rombongan Komisi II ke Padang Pariaman sebagai proses menghimpun masukan untuk penyusunan rancangan peraturan daerah (ranperda) Pengembangan Industri Provinsi (RPIP) tahun 2017-2037 yang bertujuan mempercepat pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumbar.

Dikatakan Widayatmo, setelah pertemuan hari ini, besok akan dilaksanakan pertemuan seluruh kabupaten/kota untuk menghimpun masukan seluruh daerah terkait penyusunan kawasan industri di Sumbar.

Pada kesempatan yang sama Kadis Perindag Sumbar menyampaikan aspirasinya pada Bupati Ali Mukhni yang fokus pada pengembangan produk coklat.

Ketua Komisi II Yuliarman, mengungkapkan rasa salutnya pada Bupati Ali Mukhni, yang banyak melakukan terobosan pembangunan.

“Saya sering terlibat langsung dengan usaha dilakukan bupati membangun Padang Pariaman seperti asrama haji dan BPPP Tiram. Sekarang masuk satu lagi dengan kawasan industri,” pujinya.(h/ded)

Kinerja ASN Akan Diawasi dengan Faceprint yanan antar bansos rastra langsung ke rumah pada tahun 2019 nanti.

“Insya Allah, tahun 2019 nanti akan kita anggarkan dana untuk antarkan rastra sampai ke rumah.

Penerima manfaat tinggal menunggu di rumah,” katanya.

Pada kesempatan itu, Ali Mukhni sangat berharap bantuan dari Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKS) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKSK) untuk memantau dan mengawasi pendistribusian bansos rastra supaya tidak terjadi penyelewengan dan salah sasaran dan dibantu oleh Satpol PP. Kabag Sarana Perekonomian Alizuti dalam laporan menjelaskan, pada tahun 2017 jumlah penerima manfaat bansos rastra adalah 19.615 KK dengan jumlah bantuan 10 kg/KK. (h/ded).

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kepala Dinas Kominfo Padang Pariaman, Zahirman mengungkapkan, bahwa tahun 2018 merupakan tahun peningkatan displin dan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman.

Peningkatan disiplin dan kinerja ini akan dikawal secara ketat oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) melalui pemanfaatan aplikasi dan teknologi informasi berbasis jaringan internet.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Diskominfo Zahirman saat memimpin apel pagi ASN di lingkungan komplek kantor Bupati Padang Pariaman di Parit Malintang, Rabu kemarin.

Pengawalan ketat dari Diskominfo ini dibutuhkan dalam mengawal pelaksanaan Peraturan Bupati Padang Pariaman Nomor 19

Tahun 2017 tentang Tambahan Penghasilan Pegawai di lingkungan Pemkab Padang Pariaman.

Upaya yang dilakukan Diskominfo adalah memantau kinerja dan disiplin ASN melalui penerapan face print sebagai pengganti finger print, pembuatan aplikasi eLapor serta penerapan aplikasi lainnya yang mendukung peningkatan disiplin dan kinerja ASN. Zahirman mengatakan bahwa penerapan face print dan aplikasi lainnya belum sepenuhnya berjalan namun kehadiran ASN semakin hari semankin membaik.

Mantan Kabag Humas itu mengapresiasi ASN yang telah dengan sadar memperbaiki disiplin dan kinerjanya.

“Sama-sama kita lihat kehadiran PNS semakin hari semakin meningkat. Diharapkan ini terus ditingkatkan. Kepada yang sudah

mematuhi jam kerja mohon dipertahankan, kepada yang belum tolong diingatkan,” kata mantan Staf Ahli Bupati itu.

Menurut Zahirman, rencana pemantauan kinerja ASN lewat face print efektif dilaksanakan awal bulan Februari. Hal tersebut dikarenakan Diskominfo bersama BKPSDM masih melakukan input data ASN dengan melakukan sidik jari dan foto wajah.

Dijelaskan Zahirman, Diskominfo terus berupaya dalam memberikan kenyamanan pelayanan baik pada ASN sendiri maupun pada masyarakat dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dengan upaya melakukan berbagai inovasi seperti pemasangan jaringan internet sampai tingkat kecamatan, bahkan direncanakan tahun 2018 akan diteruskan sampai tingkat nagari. (h/ded).

 Redaktur: Nova Anggraini   Layouter: Rahmi

RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

15

UNTUK BANGUN INFRASTRUKTUR

Perkim Dapat Dana Rp28 Miliar NATUNA, HALUAN — Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkim) Kabupaten Natuna mendapat kucuran dana sebesar Rp28 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2018.

Jalan Marina Kembali Rusak BATUAJI, HALUAN — Hanya kurang lebih 5 bulan lamanya setelah selesai diperbaiki, jalan Marina City, kelurahan Tanjung Riau dan sekitarnya, kembali rusak parah.

Dari pantauan Haluan Kepri, bahwa jalan tersebut memang sangat parah sekali. Padahal dimulainya pengerjaanya sejak bulan 9/17 tahun lalu. Yang parahnya lagi, terlihat di persimpangan jalan menuju kantor Polsek Batuaji, kemudian menuju Bapelkes serta di depan perumahan Jupiter.

“Baru 5 bulan selesai dikerjakan kini malah sudah rusak parah dan berlubang dimana-mana. Diduga pengerjaan ini asal jadi.

Buktinya sudah rusak lagi,” ujarnya Tias, warga Marina, Selasa (30/1) siang.

Santono, warga lainnya mengatakan, jika kayak begini cara kerjanya, pemerintah pun harusnya memantau. Jangan malah diserahkan sepenuhnya terhadap kontraktornya itu.

“Saya juga menduga jika pengerjaan jalan ini asal-asalan. Padahal jalan ini satu-satunya akses keperumahan kita,” tambahnya lagi dengan kesal.

Maka dari itu, warga juga disana berharap lagi ada perbaikan jalan dan diminta perhatian pemerintah kota Batam untuk memperbaiki kembali.

Sebagaimana informasi yang dihimpun, perbaikan jalan tersebut dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Kepri melalui bidang Bina Marga, dengan kontraktor PT Humbang Utama Bersama dan pelaksana CV Empat Petulai dengan masa kerja selama 135 hari kalender, dengan anggaran Rp1,8 miliar.

Perawatan jalan itu dimulai dari jalan raya Marina City hingga ke depan perumahan Jupiter Marina. Jalan itu selama ini rusak parah dan sering memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Konsultan Pengawas Proyek dari CV Empat Pitulai, Iksa menjelaskan, pengerjaan jalan Provinsi Kepri ini sepanjang empat kilometer mulai dari Perumahaan Jupiter sampai ke depan Gedung Bapelkes Marina.

Perbaikan jalan ini terdiri dari empat tahap.

Tahap pertama pengerukan sisa-sisa aspal di jalan yang berlubang kemudian ditimbun dengan tanah.

Selanjutnya, tahap kedua pembangunan gorong-gorong di depan drainase Perumahaan Devin Premier yang selama ini menjadi penyebab banjir dilokasi jalan rusak itu. Tahap ketiga adalah semenisasi selanjutnya adalah pengaspalan. (h/hk)

TANGSI BELANDA — Tangsi Belanda ini tinggal berupa bagian dinding-dindingnya. Bagian atap, papan lantai kedua, pintu, dan jendela sudah hilang. Secara umum bangunan benteng Belanda ini sudah rusak parah, tetapi bentuk aslinya masih dapat dilihat. Bekas benteng ini terdiri dari 6 unit bangunan yang membentuk formasi melingkar sehingga terdapat halaman di dalam. IST

24 Mobnas DPRD Sudah Dikembalikan TANJUNGPINANG, HALUAN — Sebanyak 24 unit mobil operasional Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, sudah berjejer rapi terparkir di Halaman Kantor Walikota Tanjungpinang, Senggarang.

Puluhan kendaraan dinas anggota DPRD tersebut telah dikembalikan ke Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, setelah diberlakukan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2017 tentang Hak Keuangan dan Administrasi DPRD. Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang (Sekdako) Tanjungpinang,Riono mengatakan semua mobil operasional dari anggota dewan sudah dikembalikan ke Pemko Tanjungpinang.

Pengembalian mobil dewan ini, sudah sesuai peraturan yang sudah ditentukan bahwa anggota dewan sudah menerima tunjangan transportasi, jadi para anggota DPRD tidak boleh menggunakan mobil dinas, kecuali tiga pimpinan DPRD tetap difasilitasi kendaraan.

“Dari 30 anggota dewan, 3 orang pimpinan DPRD tetap difasilitasi, ada 3 orang anggota dewan

yang tidak menggunakan mobil dinas, jadi sisanya 24 orang anggota dewan yang menggunakan mobil dinas, dan kesemua kendaraan tersebut sudah dikembalikan,” ujar Riono, saat meninjau mobil dinas dewan.

Setelah mobil operasional anggota legislatif ini dikembalikan, lanjut Sekda, pihaknya akan lakukan pengecekan fisik kendaraan, mana kendaraan yang benar-benar layak, dan mana mobil yang harus diperbaiki.

“Kemudian kita atur penggunaanya untuk OPD dilingkup Pemko Tanjungpinang yang membutuhkan mobil operasional untuk mendukung kegiatan di lapangan,” ujarnya.

Ia menjelaskan, salah satu penggunaan untuk pimpinan-pimpinan Puskesmas, yang memang membutuhkan kendaraan, semisalnya dalam keadaan darurat, mereka butuh mobil untuk membawa pasien yang sakit dan sebagainya.

Kebetulan mobil ambulance tidak sedang ada di Puskesmas, mereka pun tidak punya mobil, kadang-kadang sampai meminjam mobil pick up untuk membawa pasien ke rumah sakit. “Dengan adanya mobil ini nantinya, mudah-mudahan dapat

membantu mereka,” ungkap Riono.

Selain itu, kata Sekda, beberapa OPD yang sudah mengajukan untuk menambah kendaraan operasional, juga sedang dipertimbangkan.

Kedepan, akan membentuk tim untuk meneliti mobil-mobil yang kira-kira sudah bisa dilakukan pemusnahan aset.

“Selanjutnya kita buat usulan, namun salah satu persyaratannya, kita juga harus punya anggaran untuk pengadaan baru, tapi ini adalah alternatif terakhir yang akan kita lakukan,” tuturnya.

Selain itu, Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Sekretariat Daerah Kota Tanjungpinang, Ndzib Agus Setia Budi, menjelaskan di DPRD Kota Tanjungpinang terdapat 30 anggota legislatif, sebanyak 24 orang anggota DPRD diwajibkan menyerahkan kendaraan pinjam pakai ke Pemko Tanjungpinang, tiga anggota dewan ada yang tidak meminjam kendaraan, sisanya tiga orang yang merupakan unsur pimpinan DPRD Kota Tanjungpinang masih diperbolehkan menggunakan kendaraan dinas dari Pemko Tanjungpinang. (h/hk)

PROGRES KEGIATAN APBD

Kepri Duduki Peringkat 6 TA N J U NG P I N A N G , HALUAN — Provinsi Kepulauan Riau menduduki peringkat enam se-Indonesia dalam capaian progres kegiatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kepri tahun 2017 lalu.

Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Kepri H TS Arif Fadillah di Tan-

jungpinang, beberapa waktu lalu. “Alhamdulillah, saat ini kita menduduki urutan ke 6 se Indonesia dalam capaian prores pembangunan,” ungkap Arif.

Arif menuturkan, Progres kegiatan fisik sejumlah proyek APBD Provinsi Kepri tahun anggaran 2017 saat ini mencapai 96 persen.

Beberapa proyek memang

terlihat belum rampung, namun bukan tidak selesai melainkan pekerjaan disambung kembali pada 2018 karena menyesuaikan dengan kemampuan daerah. “Bukan tidak selesai tetapi karena batas pekerjaanya hanya sampai di situ dan akan kembali dilanjutkan pada APBD 2018,” sebut Arif Arif juga mengatakan

terkait dengan pelaksanaan pekerjaan sejumlah proyek pembangunan di Karimun, Dompak dan Batam serta daerah lain yang ditemukan DPRD Kepri belum siap, mantan Sekda Karimun ini juga menyatakan sedang dilakukan audit konstruksi.

“Sedang dilakukan audit konstruksi progres pekerjaan-

nya, supaya kalau dilanjutkan jelas berapa yang sudah dikerjakan dan kalau mau bayar juga kan perlu diaudit Inspektorat dan BPKP dan saya sudah mengarahkan Inspektorat,” sebut Arif.

Arif menambahkan, saat ini memang inspektorat sedang melakukan audit untuk keperluan pembayaran pekerjaan pada APBD 2017 lalu. (h/hk)

Dana Desa Harus Tepat Sasaran KARIMUN, HALUAN — Penggunaan dana desa, benarbenar harus diarahkan pada sektor yang benar-benar menjadi sasaran sehingga bisa langsung dirasakan masyarakat.

Untuk itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa di Kabupaten Kabupaten Karimun melaksanakan sosialisasi 4 Peraturan Bupati terkait pengelolaan dana desa tahun 2018 di Gedung E Kantor Bupati Karimun, Selasa (31/1).

“Anggaran desa terdiri atas alokasi anggaran pemerintah pusat, Pemprov Kepri, maupun Pemkab Karimun, bahkan alokasi dari kecamatan untuk desa. Pemerintah berharap pengelolaan dana desa dapat sesuai sasaran dan menyentuh langsung kepentingan masyarakat,” kata Suwedi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Karimun dihadapan 42 Kepala Desa di 12 Kecamatan yang hadir di acara sosialisasi.

Selain itu, perangkat desa juga harus proaktif melakukan koordinasi dengan pemda.

“Koordinasi perlu ada dalam setiap pelaksanan program sehingga pemda bisa memantau perkembangan realisasi kegiatan yang dibiayai oleh dana desa,” jelas Suwedi.

Suwedi juga menyampaikan, Bupati Karimun sudah mengeluarkan 4 Peraturan Bupati yang mengatur alokasi dana perimbangan desa (ADPD) tahun 2018 yakni Peraturan www.harianhaluan.com

Bupati Karimun No 37 Tahun 2017 kewenangan desa, Peraturan Bupati Karimun No 66 Tahun 2017 pedoman pengeloaan keuangan desa, Peraturan Bupati Karimun No 67 Tahun 2017 tata cara pengelokasian alokasi dana desa dan Peraturan Bupati Karimun No 68 Tahun 2017 tentang tata cara pembagian dan penetapan rincian dana desa.

“Diharapkan adanya peraturan bupati ini menjadi pedoman bagi para camat dan kepala desa dalam penggunaan dan pengawasan dana desa dari ADPD maupun APBN,” ucapnya.

Suwedi menambahkan, pelaksanaan sosialisasi perbup tersebut tujuannya untuk penyempurnaan. “Perbup telah disiapkan, namun belum dapat dilaksanakan kalau belum dilakukan sosialisasi. Tujuan kegitan ini adalah penyempurnaan perbup dana desa tahun 2017,” ujarnya.

Dalam sosialisasi itu, selain materi dari beberapa nara sumber, juga dilakukan diskusi dan tanya jawab. “Kita juga buka sesi diskusi dan tanya jawab. Sehingga apa yang menjadi usulan perangkat desa, dapat kita tampung untuk penyempurnaan perbup,” tandasnya.

Suwedi juga mengatakan, penggunaan dana desa dari ADPD harus terpadu mulai dari perencanaan, pelaksanaan, maupun pertanggungjawabannya. “Penggunaan

ADPD harus bisa lebih optimal dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Ditambahkan Suwedi lagi, untuk dana desa yang bersumber dari dana APBN Tahun 2018 berdasarkan Peraturan Menteri Kemendesa Nomor 19 Tahun 2017 (Permendes 19 Tahun 2017 ) ini mengatur secara detail tentang prioritas dana desa tahun 2018 dalam hal penggunaannya beberap diantaranya yakni harus digunakan untuk membiayai pelaksanaan

program dan kegiatan di bidang pembangunan Desa dan pemberdayaan masyarakat Desa.

Kemudian, diutamakan untuk untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan yang bersifat lintas bidang antara lain bidang kegiatan produk unggulan Desa atau kawasan perdesaan, BUM Desa atau BUM Desa Bersama, embung, dan sarana olahraga Desa sesuai dengan kewenangan Desa.

Kemudian diwajibkan pula pembangunan sarana olahraga

Desa dilakukan unit usaha yang dikelola oleh BUM Desa atau BUM Desa Bersama.

Suwedi juga mengungkapkan Dana Desa Provinsi Kepri dari APBN tahun 2018 mencapai Rp 221.500.941,-.

Angka tersebut menurun dari tahun 2017 yakni sebesar Rp228.182.536,-. Untuk tahun anggaran 2018 Kabupaten mendapat Rp35.444.527.000 dan Angka tersebut menurun dari sebelumnya sebesar Rp. 35.818.950.000. (h/hk)

Kepala Dinas Perkim Kabupaten Natuna, Agus Supardi menjelaskan, dari total anggaran tersebut akan dibangun berbagai infrastruktur, salah satunya akan dipergunakan untuk pembangunan pengelolaan sarana air minum di Desa Kadur dan Desa Tanjung Pala, Kecamatan Pulau Laut.

“Pembangunan ini awalnya akan di back up semua oleh APBN sebesar Rp12,5 miliar, karena tidak cukup, akhirnya ditambah dengan dana DAK sebesar Rp2,5 miliar. Sebelumnya juga sudah dibangun embung di Pulau Laut,” ujar Agus Supardi.

Selain itu, anggaran tersebut juga akan digunakan untuk bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS), yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Untuk kegiatan ini anggarannya sebesar Rp 5,6 miliar.

“Karena dalam masa pemerintahan Pak Presiden Jokowi ini, bantuan rumah merupakan urusan wajib bagi pemerintah, bahwa tidak ada warga di Indonesia yang tidak memiliki rumah,” sebut Agus.

Bantuan rumah bagi MBR tahun ini, akan disalurkan ke empat kecamatan yakni Kecamatan Serasan, Midai, Bunguran Barat (Sedanau) serta Pulau Tiga Barat. “Karena ini prinsipnya adalah tuntas desa tuntas kecamatan. Tahun lalu kita sudah tuntaskan di Kecamatan Subi d an Serasan Timur. Jadi tidak disebar ke

seluruh kabupaten, tapi sistemnya bertahap,” katanya.

Dikatakan Agus, bantuan rumah untuk MBR ini, ada 2 kategori, yaitu kategori pembangunan baru (PB) sebesar Rp30 juta per rumah dan peningkatan kualitas atau renovasi sebesar Rp15 juta per rumah.

“Dana BSPS ini nanti kita transfer ke rekening kelompok masyarakat, terus diambil oleh pendamping fasilitator, lalu pendamping ini yang belanjakan langsung ke toko materialnya. Kita juga sudah nunjuk tokonya untuk melayani penyediaan materialnya.

Jadi tidak dikelola sendiri oleh si penerima bantuan,” jelas Agus.

Selain beberapa item diatas, anggaran itu juga akan digunakan untuk pembangunan sanitasi atau instalasi pengelolaan air limbah di Kecamatan Serasan Timur dan Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, sebesar Rp7,2 miliar.

“Tahun 2017 kemarin juga dapat, kita bangun di Kecamatan Pulau Tiga dan Pulau Tiga Barat,” katanya lagi.

Selain beberapa bantuan tersebut, Dinas Perkim Natuna juga mendapatkan bantuan dari Satker, berupa pembangunan rumah bagi nelayan sebanyak 50 unit, yang terletak di Desa Tanjung Kecamatan Bunguran Timur Laut.

“Sebelumnya tahun 2016 lalu kita juga sudah dapat di daerah Semente,” kata Agus mengakhiri. (h/hk)

Kekerasan Anak Meningkat di Kepri TA N J U N G P I N A N G , HALUAN — Kasus tindak kekerasan yang melibatkan anak di Provinsi Kepri pada tahun 2017 mengalami peningkatan. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kepri Misni di Tanjungpinang, Selasa (30/1).

Misni menuturkan, berdasarkan data tahunan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kepri, pada tahun 2017 terjadi 249 kasus tindak kekerasan terhadap anak di 7 kabupaten kota Se provinsi Kepri.

“Kasus yang terjadi dari kasus pencurian, fisik, psikis, seksual, trafficing, penelantaran hingga perebutan hak

asuh anak.,” Ungkap Misni.

Musni mengungkapkan, jumlah tertinggi terdapat di kota Batam dengan jumlah 75 kasus, sementara terendah berada di kabupaten Kepulauan Anambas dengan 6 kasus.

Sementara itu, lanjut Misni untuk di kota Tanjungpinang pada 2017 terjadi 50 kasus, kabupaten Karimun terdapat 42 kasus, Kabupaten Bintan terdapat 40 kasus, kabupaten Lingga sebanyak 19 kasus, dan kabupaten Natuna 17 kasus.

“Kedepannya pemerintah provinsi Kepri akan terus berupaya untuk menurunkan angka kasus kekerasan terhadap anak di Provinsi Kepri tersebut,” ungkap Misni. (h/hk)

 Redaktur: Afrianita  Layouter: Luther

16

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

PASBAR MEMBANGUN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

DISKOMINFO PASBAR

Seleksi THL dan PTT

TINJAU BIJIH BESI – Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit meninjau bijih besi bersama Bupati Syahiran.

Pasbar Bakal Semarakkan HPN PASBAR, HALUAN— Kabupaten Pasaman Barat akan ambil bagian dalam menyukseskan Hari Pers Nasional (HPN).

HPN yang berlangsung di Padang Sumatera Barat diselenggarakan mulai dari 1-9 Februari tersebut akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo.

Bupati Pasaman Barat Syahiran mengatakan Pasbar akan ambil bagian dalam HPN tersebut. Kabupaten Pasbar sebagai daerah tertinggal akan menggunakan kesempatan tersebut untuk mempromosikan kekayaan daerah.

Pasbar sebagai daerah penghasil sawit memang kaya, namun masih kategori tertinggal karena masih ada beberapa wilayah yang sulit dijangkau oleh sarana prasarana pendukung sebagai daerah yang sudah maju.

“Dengan adanya HPN kita akan menggunakan kesempatan tersebut untuk mempromosikan daerah Pasbar, mulai dari kekayaan, objek wisata, UMKM, ikan lele asap. Semuanya itu merupakan kekayaan Pasbar yang akan dilihat oleh daerah lain.

Paling tidak kita bisa memperkenalkan Pasbar ke orang lain yang barang kali belum pernah ke Pasbar,” tandas Syahiran.

Ia melanjutkan, Sumbar sebagai tuan rumah tentunya Pasbar tidak bisa lepas tangan. Sebab, Pasbar merupakan bagian dari Sumbar. Untuk itu, Pasbar akan aktif untuk mengisi kegiatan HPN. Mulai dari pameran yang dilaksanakan di Gor H Agus Salim, hingga ke hadiran menyambut Presiden Joko Widodo di Padang.

“Jika tidak ada halangan tentunya kita akan bersama-sama menyambut Presiden Joko Widodo di Padang. Kabarnya selain Presiden Jokowi yang datang, para menteri juga ikut meramaikan kegiatan tersebut,”kata Syahiran.

Pameran-pameran yang

www.harianhaluan.com

akan diikuti oleh Kabupaten Pasbar antara lain, foto -foto sulaman emas Air Bangis, kopi arabica yang pernah menjadi pemenang juga ikut dipamerkan. Pameran pelabuhan Teluk Tapang yang saat ini masih sedang dalam proses penyelesaian serta membutuhkan bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi. Pameran biji besi Air Bangis, pameran foto-foto objek wisata yang ada di

Kabupaten Pasbar. Objekobjek wisata yang ada di Pasbar cukup banyak, mulai dari keindahan laut, keindahan gunung, air terjun serta beberapa mulai yang berpenghuni.

“Objek-objek wisata di Pasbar tidak kalah indahnya jika dibandingkan dengan daerah lainnya di Sumbar. Mulai dari keindahan laut-laut, keindahan gunung serta air terjunnya.

Pasbar ini lengkap, karena memiliki objek wisata mulai dari laut hingga gunung dan itu tidak semua daerah punya. Makanya perlu kita beritahukan kepada orang lain bahwa Pasbar itu indah,”jelas Syahiran.

S elain itu, juga ada

profil daerah Kabupaten Pasbar, pameran perizinan.

Perizinan ini cukup banyak di Pasbar dan perizinan itu cukup banyak serta gratis. Pameran UMKM seperti jeruk pasaman yang sudah mulai dikenal oleh daerah luar karena rasanya yang manis.

Sementara itu, Kabid Humas Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Pasbar M. Syahril mengatakan pameran tersebut akan di fasiliator atau penanggung jawab oleh Diskominfo di GOR H Agus Salim. Sesuai dengan apa yang diintruksikan oleh atasan maka semua agenda HPN akan diikuti oleh Kabupaten Pasbar secara aktif. (h/ows)

PASBAR, HALUAN— Dinas Komunikasi dan Informatika ( Diskominfo) Pasaman Barat ( Pasbar) terus berupaya mewujudkan visi dan misi dinas terkait yakni terselenggaranya sistem komunikasi dan informatika yg handal, efektif, efisien, menuju masyarakat informasi Indonesia.

Sistem komunikasi yang handal, efektif dan efisien menunju masyarakat informasi yang menjadi visi Diskominfo Pasbar tentunya hanya akan tercapai dengan adanya upaya peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) di dinas tersebut .

Rabu, (1/2) Diskominfo Pasbar menggelar seleksi bagi 43 orang Tenaga Harian Lepas (THL) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di ruangan kerja Diskominfo sebagai langkah nyata dalam meningkatkan kualitas SDM pegawai dilingkup dinas tersebut. Seleksi dilakukan dengan motode ujian tertulis dan wawancara oleh kepala bidang yang ada dan sekretaris dinas.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pasbar, Dalphesri Bahar melalui Sekretaris Diskominfo, Desyarti menyampaikan bahwa

PTT dan THL sedang menjalani tes di kantor Diskominfo Pasbar. OSNIWATI

tujuan diadakannya seleksi adalah untuk meningkatkan SDM staf dinas tersebut dalam berbagai aspek, baik itu dari segi pengetahuan umum, dan peningkatan kinerja dalam menjalankan Tupoksinya masing-masing.

“Selain untuk meningkatkan SDM THL dan Honor, seleksi ini juga dilakukan dalam rangka perpanjangan kontrak kerja bagi THL dan Honor yang masa kontrak kerjanya sudah berakhir akhir tahun 2017 lalu,” sebut Desyarti.

Menurutnya, peningkatan SDM sangat diperlukan kedepan dalam rangka menyukseskan semua program dan kegiatan dinas. SDM

yang handal dan penempatan yang sesuai dengan kompetensi ilmu pengetahuan sangat menentukan kesuksesan dinas dalam melaksanakan tugas kedinasan dan program dinas.

Dijelaskanya, seleksi juga dimaksudkan untuk mengetahui lebih jauh kompetensi THL dan Honorer.

Berdasarkan hasil seleksi, akan dilakukan pertukaran penempatan bidang pegawai berdasarkan kompetensi pegawai bersangkutan.

“Saya berharap dengan diadakannya seleksi ada kemajuan dalam hal kinerja, disiplin dan loyalitas kerja para staf THL dan honor,” katanya.(h/ows)

SUASANA saat berlangsungnya tes PTT dan THL

 Redaktur: Atviarni

 Layouter: mi2

B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

17

BARCELONA VS VALENCIA

LIONEL MESSI

Permudah Langkah BARCELONA, HALUAN — Juara bertahan Barcelona akan meladeni Valencia di Camp Nou pada leg pertama semifinal Copa del Rey 2017/18, Jumat (2/2) pukul 03.30 WIB. Tuan rumah mutlak lebih difavoritkan untuk menang. Barcelona wajib meraih kemenangan demi mempermudah langkah untuk mempertahankan gelar juara.

Barcelona sampai di fase ini setelah menyingkirkan Real Murcia, Celta Vigo dan Espanyol di babak-babak sebelumnya. Sementara itu, pasukan Marcelino Garcia Toral mengeliminasi Real

Zaragoza dan Las Palmas serta menang adu penalti lawan Alaves.

Barcelona memenangi tiga laga terakhirnya di semua kompetisi. Dalam tiga laga tersebut, anak-anak asuh Ernesto Valverde bahkan mencetak total sembilan gol dan

hanya sekali kebobolan. Satu gol yang bersarang di gawang Barcelona itu tercipta dalam laga melawan Alaves di La Liga akhir pekan kemarin.

S e m p a t t er t inggal oleh gol

John Guidetti, Barcelona berbalik menang 2-1 lewat dua mesin gol mereka, yakni Luis Suarez dan Lionel Messi.

Kemenangan atas Alaves berbuah torehan istimewa untuk Barcelona. Mereka menyamai rekor laju tak terkalahkan sejak awal musim yang dibuat di era Pep Guardiola. Barca menjaga start tak terkalahkannya di La Liga. Lionel Messi dkk. sudah

melewati 21 pertandingan tanpa tersentuh kekalahan.

Barca-nya Ernesto Valverde bahkan punya catatan lebih baik ketimbang Guardiola dalam laju 21 laga tak terkalahkan sejak awal musim itu. Saat ini, Barca membukukan 18 kemenangan dan tiga hasil imbang. Sementara di era Guardiola, Barca saat itu bikin rekor dengan meraih 17 kemenangan dan empat hasil imbang.

Barcelona berada dalam form yang lebih baik daripada Valencia. Selain itu, Valverde juga bisa menurunkan komposisi terkuatnya minus Ousmane Dembele yang cedera.Andres Iniesta diprediksi bakal dimainkan sejak menit awal. Philippe Coutinho bakal mengawali laga dari bangku cadangan.

Bagaimana dengan Valencia?. Dalam tiga laga terakhirnya,

Lini Belakang Biang Kekalahan Arsenal SWANSEA, HALUAN — Arsenal unggul lebih dulu kala akhirnya dibungkam Swansea City 1-3. Kesalahan-kesalahan buruk The Gunnersmembuat keunggulan mereka sia-sia belaka.Rapuhnya lini belakang menjadi biang kekalahan Arsnal di laga ini.

Arsenal memimpin lebih dulu saat bertandang ke Liberty Stadium, Rabu (31/1) di lanjutan Premier League.

Gol Nacho Monreal di menit ke33 menjadi langkah bagus untuk skuat besutan Arsene Wenger.

Tapi keunggulan itu cuma bertahan semenit. Sam Clucas membalas untuk Swansea dan menyamakan skor menjadi 1-1 di babak pertama.

Di babak kedua, sebuah kesalahan horor dari Petr Cech membuat Arsenal berbalik tertinggal 1-2. Cech gagal menyapu backpass dan justru mengarahkan bola ke Jordan Ayew.

Ayew pun dengan mudah

menceploskannya ke dalam gawang.

Gol ketiga juga buah kesalahan pertahanan Arsenal. Shkodran Mustafi gagal menghentikan Ayew dan upaya tekelnya justru membuat bola jatuh ke kaki Clucas. Bek-bek Arsenal yang lain juga lalai memerhatikan pergerakan Clucas.

Cech mengakui kesalahan-kesalahan pertahanan jadi pekerjaan rumah yang perlu diatasi Arsenal. Gol-gol cumacuma untuk lawan hanya membuat pekerjaan mereka lebih berat.

“Well, mereka bertahan dengan baik dan kami melakukan kesalahan.

Ketika Anda terus melakukan kesalahan maka jelas di level ini, tim bisa memanfaatkannya. Saya pikir unggul 10 itu sempat jadi terobosan besar untuk kami,” kata Cech di situs resmi klub.

“Kami sempat mengambil keuntungan, tapi sayangkan mereka berhasil menyamakan kedudukan dengan cukup cepat. Di babak kedua saya jelas melakukan kesalahan untuk

Valencia tampil mengecewakan. Setelah kalah 1-2 lawan Las Palmas di La Liga, Valencia bersusah payah menyingkirkan Alaves lewat adu penalti di babak perempat final Copa del Rey. Akhir pekan kemarin, Valencia dihabisi Real Madrid 1-4 di Mestalla. Kekalahan itu terasa makin menyakitkan dengan cederanya Goncalo Guedes.

Pemain kreatif asal Portugal itu pun diyakini harus absen saat melawan Barcelona di Camp Nou. Barcelona yang sedang berada dalam bentuk terbaiknya sulit dihadang. Ini akan jadi laga yang cukup berat bagi Valencia.

Dua statistik berikut juga bisa dijadikan acuan. Barcelona memenangi 10 dari 12 laga kandang terakhirnya melawan Valencia di semua kompetisi.

Barcelona selalu mencetak minimal dua gol dalam 10 dari 12 laga kandang terakhirnya melawan Valencia di semua kompetisi. (h/bln/san)

PEMAIN Arsenal tertunduk lesu usai kalah dari Swansea. NET

gol kedua dan kemudian kami melakukan kesalahan untuk gol ketiga.

Anda bisa mengejar kemenangan dan melakukan upaya besar. Tapi kalau Anda memberikan lawan dua gol cuma-cuma seperti itu, maka ya sangat sulit,” imbuhnya.

Arsene Wenger mengakui kekalahan itu tak lepas dari penampilan buruk lini belakang. “Saya rasa kami

sangat buruk dalam bertahan dan melakukan kesalahan besar. Lebih baik tidak bicara soal gol kedua dan ketiga. Swansea lebih tajam, disiplin, dan lapar. Sayangnya saya yakin kami tidak cukup bagus, saya percaya kami tidak cukup disiplin. Saya tidak ingin bicara soal gol kedua dan ketiga,” Wenger mengatakan seperti dikutip BBC. (h/dtc)

PARIWARA KABUPATEN AGAM 2018 DICANANGKAN TAHUN PEDULI

Indra Catri Resmikan Belasan Gedung Baru Pemkab Agam PENANDATANGANAN secara simbolis.

NY Vita Indra Catri menggunting pita peresmian, didampingi Bupati Indra Catri, Wabup Trinda Farhan dan Kepala Distan Agam Afdhal.

PENYEMATAN pin tahun peduli.

SUASANA acara pencanangan tahun peduli dan peresmian gedung baru. www.harianhaluan.com

B

UPATI Agam H. Indra Catri, Dt. Malako Nan Putiah mencanangkan 2018 sebagai tahun peduli, dan meresmikan 12 unit bangunan baru di Lingkungan Pemkab Agam, Rabu (31/1) Lubuk Basung. Dalam kesempatan itu sekaligus bupati melatakkan batu pertama pembangunan gedung baru, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Peresmian itu ditandai dengan penandatanganan prasasti bagi 12 unit bangunan kantor oleh Bupati Agam Indra Catri, Dt. Malako Nan Putiah, dan dilanjutkan pengguntingan pita secara simbolis bangunan Kantor Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Agam, Ny. Vita Indra Catri.

Turut mendampingi Wakil Bupati Agam, Trinda Farhan Satria, Dt. Tumangguang Putiah, Pimpinan Forkopimda, anggota DPRD Agam, Sekretaris Daerah, Martias Wanto, Kepala OPD dan tokoh masyarakat. Semua pembangunan sarana publik ini demi membumikan visi Kabupaten Agam 20162021. Terwujudkan Kabupaten Agam yang BISA ( Berkeadilan, Inovatif, Sejahtera, Agamais dan Beradat).

Kegiatan itu, juga dihadiri para camat se- Agam, Kepala UPT Penyuluhan se-Agam, Kepala Puskesmas se-Agam,

UPTD Pendidikan se-Agam, tokoh masyarakat dan pegawai di lingkungan Pemkab Agam dankelompok petani.

Momentum pembangunan gedung baru itu sebagai bukti bahwa tahun ini Kabupaten Agam telah mencanangkan, sebagai “Tahun Peduli”. “ Saya mengimbau kepada masyarakat agar menunjukkan kepedulian di dalam semua aktivitas. Khusus kepada ASN, saya minta jadikan momentum ini untuk meningkatkan dan memperbaiki rasa peduli terhadap bekerja, rasa peduli terhadap rekan kerja dan rasa peduli terhadap lingkungan kerja,” pinta bupati.

Bupati berharap, dengan adanya kantor baru yang representatif ini menjadi stimulan dan semangat baru bagi par a pegawai dalam meningkatkan layanan kepada masyarakat.

Sementara itu untuk pembangunan masjid agar makin menyemarakkan program nagari madani.

BUPATI meletakkan batu pertama pembangunan gedung baru.

Pembangunan pasar agar dapat menunjang perekonomian masyarakat yang diformulasikan dengan konsep pitih banyak, iman taguah, badan sehat. Sedangkan pembangunan RSUD dan Puskesmas agar mampu memberikan daya dorong terhadap badan sihaik (badan sehat).

Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah, Martias Wanto, sebagai penanggung jawab kegiatan pembangunan, mengatakan, pada ang-

garan tahun 2017, sedikitnya ada sebanyak 15 unit bangunan yang didirikan. Diantaranya, 3 unit gedung dinas, 3 unit kantor camat, 3 unit Puskesmas, 5 unit pasar rakyat dan 1 unit ruang inap RSUD Lubuk Basung.

Dan direncanakan, pada tahun anggaran 2018 ini Pemkab Agam akan membangun 5 unit bangunan baru.

Sementara itu, secara keseluruhan sejak 2015, Pemkab Agam sudah membangun sebanyak 42 unit gedung baru,

terdiri dari gedung dinas, kantor camat, kantor walinagari, masjid, RSUD, Puskesmas, Pustu dan Pasar. Keseluruhan proyek fisik ini bersumber dari biaya APBD Pemkab Agam dengan menelan dana hampir Rp. 73 miliar.

“Namun untuk biaya pembangunan gedung Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan dan Dinas Pertanian menelan biaya sebesar Rp6,2 miliar lebih. Dana keduanya sama-sama besar, yaitu Rp3,1 miliar,” jelas Sekda. (adv)

 Redaktur: Arda Sani  Layouter: Luther

18

OLAHRAGA

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

Bupati Pessel Ajak Wali Nagari Aktifkan Sarana Olahraga PAINAN, HALUAN — Guna mencegah bahaya penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Bupati Hendrajoni, mengintruksikan kepada Walinagari agar melibatkan pemuda dalam kegiatan olahraga di wilayah kerja masing-masing.

“Sebanyak 15 kecamatan yang tersebar pada 182 nagari di Pessel, masing-masing mempunyai anggaran dana desa diatas Rp1 Miliar. Jadi, sesuai aturan Undang-undang Desa sebagian anggaran bisa kita alokasikan untuk kegiatan olahraga, seperti mengadakan pertandingan bola kaki, takraw, volly, bulu tangkis dan sebagainya,” sebutnya di Painan, Rabu (31/1).

Menurut Bupati, tersedianya sarana olahraga pada masing-masing nagari, selain untuk menghindari kenakalan remaja terhadap bahaya narkoba, hal itu juga bertujuan untuk meningkatkan geliat ekonomi masyarakat sekitar yang ingin membuka usaha jual makanan ringan atau sebagainya.

“Jadi, jika pada suatu nagari mengadakan semacam iven pertandingan bola kaki, tentu penonton dari kedua sebelasan akan ramai berdatangan. Nah, disaat itulah jual beli para pedagang makanan akan meningkat dibanding hari biasanya. Nanti, terkait penggunaan anggaran, juga akan kita perkuat dengan Perbup,” ucapnya lagi.

Bupati mengatakan, setiap kegiatan olahraga yang digelar nantinya, diharapkan mampu menciptakan bibit-bibit muda yang memiliki talenta dan bakat pada masingmasing bidang olahraga yang digeluti.

“Apalagi sekarang sudah dibentuk pula Komite Olahraga Kecamatan (KOK), tujuannya mencari atlet muda yang berpotensi untuk mendapat pembinaan di KONI sebagai induk olahraga. Baru-baru ini sejumlah atlet kita juga banyak meraih penghargaan bergengsi tingkat nasional maupun internasional,” jelas Bupati.

Ditambahkannya, demi terlaksananya kegiatan pada masing-masing nagari dengan baik dan transparan. Maka kepada camat sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah daerah agar memfasilitasi dan menyamakan persepsi dengan pemerintah daerah sesuai visi dan misi yakni sejahtera, unggul, mandiri dan agamais.

“Camat juga harus rajin turun kelapangan. Jangan hanya duduk dikantor saja.

Nanti, lihat dan tanyakan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Jika ingin perubahan kearah yang lebih baik, maka semua harus bekerja keras,” tegas Bupati. (h/kis)

KALAHKAN DUA TIM SEKALIGUS

Syafrianto: Kemampuan Pemain Baru 60 Persen PADANG PARIAMAN, HALUAN — Semen Padang berhasil memenangkan kedua laga ujicoba menghadapi Piaman FC dan Batang Anai FC dalam rangkaian tur Sumbar, di Lapangan Rajo Sampono, Katapiang, Rabu (31/1).

Syafrianto menilai pemain sudah mulai kembali kepada sentuhanya.

“Untuk uji coba ini, kami tidak mementingkan hasil akhir. Saat ini saya ingin mencoba seluruh pemain, dan menginstruksikan pemain untuk bermain secara maksimal. Karena saat ini saya masih mencari kerangka untuk pemain yang akan dijadikan menjadi pemain inti, “ ujar Pelatih Kepala Semen Padang FC, Syafrianto Rusli, Rabu (31/1).

Syafrianto menganggap, saat ini semua pemain belum menunjukan kemampuan terbaiknya. “Alhamdulillah, setelah latihan fisik di persiapan umum, pemain sudah mulai kembali ke sentuhannya. Karena uji coba ini juga menjadi ajang untuk keseluruhan pemain agar lebih bisa menyatu. Karena sebelumnya kami memfokuskan kepada latihan fisik, jadi ajang ini menjadi saat yang pas untuk mengembalikan sentuhan dan tekhnik mereka. Sekarang sudah mulai terlihat walaupun masih sekitar 60% dari kemampuannya,” bebernya.

Pada pertandingan pertama yang hanya dimainkan 45 menit, Semen Padang FC berhasil mencukur Piaman FC dengan skor 4-0. Ananias dan Mardiono masingmasing berbagi 2 gol. Sedangkan pada pertandingan kedua, Semen Padang FC mendapatkan perlawanan cukup serius dari tuan rumah Batang Anai FC pada awal laga. Walaupun berhasil menang dengan skor akhir 5-2, kabau sirah sempat tertinggal di awal laga. Gol dari Semen

UJI COBA — Pemain Semen Padang Mardiono mencoba melewati hadangan pemain lawan dalam laga uji coba di Lapangan Rajo Sampono Ketaping, Rabu (31/1). Pelatih Semen Padang Syarianto menilai para pemainnya baru mengeluarkan 60 persen dari kemampuan terbaiknya. IRHAM

Padang dicetak oleh, Ananias, Rudi, Agung Supriyanto yang masih menjalani trial, dan dua gol dari Elthon Maran.

Pelatih Kepala Batang Anai FC, Aminuddin, mengatakan, anak asuhnya sudah memberikan permainan terbaiknya. “Terima kasih kepada semua pemain, saya sangat mengapresiasi semangat bermain anak-anak walaupun

hasil akhir tidak memihak kepada kami.

Tapi, secara keseluruhan, anak-anak cukup bisa memberikan perlawanan untuk Semen Padang FC,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, mengatakan, rasa terima kasih kepada Semen Padang FC karena mau menyambangi markas dari Batang Anai FC.”Saya bangga dengan

pemain Batang Anai FC karena secara permainan lumayan bisa mengimbangi Semen Padang walaupun secara level masih di bawah. Saya harap dengan uji coba ini bisa menambah semangat pemain Batang Anai untuk bisa menjuarai kembali Liga 3 tingkat provinsi, bahkan untuk bisa mencapai Liga 2 pada tahun depan,” ungkapnya. (h/mg-mal)

DANONE NATIONS CUP

DELFI RAHMAN

Wakil Walikota Payakumbuh Lepas Dua SSB ke Tingkat Regional

Sosok di Balik Kesuksesan Muaythai Pariaman

PAYAKUMBUH, HALUAN — Dua Sekolah Sepakbola (SSB) asal Payakumbuh, Kota Biru dan Perisai B bakal berlaga di ajang Danone Nations Cup Regional Sumatera Bagian Utara di Lubuk Pakam, Sumatera Utara. Sebelum berangkat, kedua kesebelasan berusia dini itu dilepas oleh Wakil Wali kota Payakumbuh Erwin Yunaz di Medan Nan Bapaneh, Ngalau Indah, Rabu (31/1).

Dalam acara pelepasan yang juga dihadiri oleh Kadisparpora Elfriza Zaharman, Wakil Ketua KONI Payakumbuh Tri Venindra, tokoh olahraga asal Payakumbuh Nilmaizar, Erwin Yunaz menyampaikan agar kedua kesebelasan memberikan usaha terbaik sehingga bisa lolos ke tingkat nasional. ”Bermainlah dengan bagus, utamakan kerja sama. Latihan

PENYERAHAN secara simbolis bantuan voucher untuk kedua tim oleh tokoh sepakbola Nilmaizar kepada Ketua PSSI Payakumbuh Erwin Yunaz didampingi Kadisparpora Elfriza Zaharman dan Wakil Ketua KONI Payakumbuh Tri Venindra di Medan Nan Bapaneh Ngalau Indah, Rabu (31/01). IST

penuh semangat,” ujar Erwin yang juga Ketua PSSI Payakumbuh.

Selain itu ia juga mengingatkan

para pemain tidak lupa kewajibannya untuk menunaikan salat terutama salat Subuh karena salat

Subuh sangat penting demi kesuksesan pekerjaan di siang hari. ”Contohlah Bapak Nilmaizar, siapa yang tidak kenal beliau? Saya tahu bagaimana beliau bisa seperti sekarang. Dari kecil rajin latihan, dari rumah berlari membawa bola sampai ke Batang Agam dan tak lupa beliau rajin shalat,” tutur Erwin.

Pada acara tersebut juga diserahkan bantuan dari Nilmaizar berupa voucher perjalanan bagi pemain dan official team yang akan berangkat. Kedua kesebelasan merupakan peringkat terb aik 6 besar dari 120 kesebelasan se-Sumatera Barat.

Kesebelasan Kota Biru dan Perisai B Kota berhasil lolos bersama tim lain di Sumbar yakni Lingkuti, Persegat, Dispora dan Posra. (h/ mg-ari)

INDIA TERBUKA

Greysia/Apriyani Menang Mudah di Babak Pertama

PEBULUTANGKIS ganda putri Indonesia Greysia/Apriyani lolos mudah ke babak kedua India Terbuka. NET

NEW DELHI, HALUAN — Unggulan ketiga Greysia Polii/ Apriyani Rahayu menang mudah di laga pertama India Terbuka.

Bertanding di Siri Food Indoor Stadium, Rabu (31/1), Greysia/ Apriyani mengalahkan Harika Veludurthi/Karishma Wadkar 21-6, 21-9 dalam waktu 23 menit saja.

Veludurthi/Wadkar sempat memberi perlawanan di awalwww.harianhaluan.com

awal gim pertama. Namun setelah kedudukan berimbang 3-3, Greysia/Apriyani tidak terhentikan.Gim kedua bahkan berjalan lebih mudah. Sejak awal Greysia/ Apriyani tidak pernah bisa dikejar Veludurthi/Wedkar sebelum memastikan kemenangannya.

Di pertandingan selanjutnya, Greysia/Apriyani akan menghadapi wakil Hong Kong Ng Wing Yung/Yeung Nga

Ting. ”Kami tidak mau berpikir terlalu jauh, hadapi dulu lawan setiap hari. Kami tetap mau step by step, kami pasti mau hasil yang terbaik. Pertandingan adalah latihan terbaik, jadi kami mau lihat sejauh mana hasil latihan kami. Hari ini kami menang cukup mudah, tapi kami menjajal pertandingan ini sebagai persiapan untuk pertandingan selanjutnya,” sebut Greysia.

Sementara itu ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon juga melaju dengan mudah ke babak kedua.

Kevin/Marcus, yang tampil sebagai unggulan pertama, memenangi laga atas Antonsen/Nohr. Juara Indonesia Masters 2018 itu menutup laga dengan skor 21-16, 2115 dalam tempo 42 menit.

Dalam turnamen yang berlabel BWF World Tour Super 500 itu, Kevin/Marcus menjadikan laga di babak pertama tersebut sebagai pemanasan. Pasangan lawan bukanlah unggulan. Bahkan, kehilangan empat poin saat

sudah unggul 20-12 merupakan skenario Kevin/Marcus, Mereka tak hanya berfokus kepada serangan.

“Lawan hari ini bermain cukup baik, namun mereka sepertinya dibawah tekanan, jadi kami merasa nyaman dan bisa memenangkan pertandingan hari ini. Kami juga masih mengukur suasana di lapangan bagaimana.

Memang waktu itu kami agak kendor ya, tapi sekalian mau mencoba defense. Saya merasa dari kemarin defense saya kurang pas. Kemarin baru main di Indonesia yang laju shuttlecock nya kencang, jadi mukul sedikit saja cukup. Sekarang shuttlecock nya berat, jadi tekanannya harus ditambah, kalau tidak, jadinya tanggung,” Marcus menjelaskan.

Di babak kedua, Kevin/ Marcus akan menghadapi ganda putra Thailand, Tinn Isriyanet/ Kittisak Namdash. Ini adalah pertemuan pertama Kevin/Marcus dengan juara Thailand Masters 2018 tersebut. (h/dtc)

PARIAMAN, HALUAN — Delfi Rahman, menjadi sosok dibalik keberhasilan Muaythai Kota Pariaman sebagai salah satu penyumbang medali emas terbanyak untuk Kota Pariaman di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2016 lalu di Padang. Del, sapaan akrabnya merupakan Ketua Pengcab sekaligus Pelatih Kepala Muaythai Kota Pariaman.

Pria kelahiran 16 Juni 1982 ini sudah mempunyai lisensi pelatih nasional sejak tahun 2015. ”Alhamdulillah, pada tahun 2013 saya diberi mandat oleh Pengurus Provinsi (Pengrov) untuk memimpin cabang olahraga Muaythai Kota Pariaman,” ujarnya.

Dirinya telah memegan lisensi wasit internasional.”Tahun 2013 itu saya dipercaya untuk mengikuti penataran internasional wasit muaythai di Jakarta, dan waktu itu hanya saya yang berasal dari Sumbar.

Mungkin karena itulah saya dipercaya untuk memimpin Pengcab Kota Pariaman dan menjadi ketua perwasitan muaythai Sumbar,” bebernya.

Semenjak menjadi wasit muaythai, sudah banyak iven yang dipimpin oleh guru yang mengajar di sekolah dasar ini. “Saya sangat bersyukur karena saya dalam beberapa kali iven dipercaya menjadi wasit. Iven berskala internasional yang pernah saya pimpin itu adalah Presiden Cup I di Jakarta dan Presiden Cup II di Makasar,” katanya.

Tentunya sebagai wasit, memimpin laga di kelas internasional yang cakupanya lebih besar merupakan keinginan darinya. Sedangkan untuk iven yang berskala nasional, ia sudah memimpin banyak iven seperti pra PON tahun 2015 yang puncaknya itu pada PON Jabar pada tahun 2016. “Alhamdulillah, untuk iven nasional saya beberapa kali dipercaya menjadi wakil Sumbar,” ungkapnya.

Sebelum menjadi ketua cabang muaythai pada tahun 2013, Del sapaan akrabnya pernah menjadi ketua harian pada cabang wushu.

“Tahun 2009 sampai 2012 saya menjadi Ketua Harian Pengurus Cabang Wushu Kota Pariaman, tapi pada tahun 2012 saya mengundurkan diri karena ada satu dan lain hal,” ungkapnya.

Del yang dari kecil menekuni olahraga tenis meja ini mulai  Redaktur: Arda Sani

DELFI RAHMAN menyukai olahraga beladiri semenjak ia duduk di bangku perkuliahan. “Karena pada saat kuliah saya sangat menyukai wushu dan dipercaya oleh salah satu pengurus wushu Sumbar untuk menjadi ketua harian. Karena saat itu kebetulan Pengcab Wushu di Kota Pariaman belum ada,” katanya.

Meski sudah menjadi wasit berlevel internasional, dirinya tidak pernah untuk melupakan hobinya bermain tenis meja.”Saat ini saya masih aktif bermain tenis meja, tapi tentunya bukan sebagai atlet. Terakhir kali saya dipercaya untuk bertanding di tenis meja itu pada tahun 2013 dalam iven Porkopri di Manado,” ujarnya.

Del berharap olahraga asal Thailand ini bisa berkembang pesat di Sumatera Barat. “Saya berharap kedepanya olahraga beladiri muaythai bisa lebih berkembang lagi di Indonesia dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Terkhusus untuk Sumatera Barat, saya berharap muaythai bisa lebih digemari oleh masyarakat Sumbar,” tutupnya. (h/mg-mal)  Layouter: Luther

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

NASIONAL DAN INTERNASIONAL

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

19

MINTA KLARIFIKASI PIDATO SOAL ORMAS

Hamdan Zoelva Temui Kapolri JAKARTA, HALUAN — Ketua Umum Syarikat Islam, Hamdan Zoelva menyambangi rumah dinas Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk membahas pernyataannya soal ormas yang saat ini ramai diperbincangkan masyarakat. Ia ingin meluruskan pernyataan Tito soal ormas saat berpidato pada tahun 2016 lalu.

Afghanistan Diguncang Gempa Darat 6,1 SR AFGHANISTAN, HALUAN — Gempa darat dengan magnitude 6,1 Skala Rcihter (SR) baru saja terjadi di wilayah Afghanistan. Belum ada laporan segera mengenai kerusakan atau korban jiwa.

Berdasarkan informasi dari Survei dan Geologi Amerika atau USGS, gempa perusak ini terjadi pada pukul 07.07.00 UTC (waktu dunia) atau sekira pukul 14.30 WIB, Rabu (31/1).

Sementara, seperti dikutip dari media India, NDTV, getaran lindu Afghanistan turut terasa hingga ke New Delhi, Haryana, Punjab, Jammu, Srinagar dan Kashmir. Hingga berita ini turun, masih memantau sejumlah informasi tambahan seputar gempa Afghanistan itu.

USGS menyebut, lokasi gempa berada sekitar wilayah Jarm di Afghanistan. Atau berada pada titik koordinat, 36.543°N-70.816°E. Pusat gempa berada di kedalaman 191 kilometer. Meski lokasi gempa lebih dekat ke wilayah negara Tajikistan dan Turkmenistan.

Tapi dilaporkan guncangan gempa besar ini juga dirasakan di wilayah Ibu Kota Kabul.

Gempa darat perusak juga pernah mengguncang Afghanistan pada 26 Desember 2015 dan 23 Oktober 2009, kedua gempa bermagnitude 6,2 SR. Ratusan warga meninggal dunia saat itu dan ribuan bangunan rusak. (h/vvc)

Remaja Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel RAMALLAH, HALUAN — Seorang remaja Palestina tewas pada Selasa (30/1) oleh tentara Israel, selama bentrokan di dekat Kota Ramallah di Tepi Barat Sungai Yordan.

Hal tersebut dikatakan oleh Kementerian Kesehatan Palestina.

Dalam satu pernyataan kementerian tersebut, Haytham Abu Ne’eem (16) menyerah kepada luka-lukanya akibat tembakan di kepala. Bentrokan meletus antara tentara Israel dan beberapa pemuda Palestina di Desa Al Mughayar, sebelah utara Ramallah.

Tak ada korban jiwa lain yang dilaporkan, kata beberapa sumber Palestina. Bentrokan sengit antara pasukan keamanan Israel dan pemrotes Palestina telah meningkat dalam beberapa bulan belakangan, terutama setelah Pemerintah AS pada Desember mengumumkan untuk mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. (h/rol)

PETUGAS intel Israel yang menyamar menangkap pemuda Palestina pada aksi unjukrasa di Kota Ramallah, Tepi Barat, Palestina. IST

MINTA KLARIFIKASI — Ketua Umum Syarikat Islam, Hamdan Zoelva menyambangi rumah Dinas Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Rabu (31/1). IST

Rusia Akan Pulangkan Semua Pekerja Korut MOSKOW, HALUAN – Rusia akan memulangkan semua pekerja migran dari Korea Utara (Korut) paling lambat pada akhir 2019. Langkah itu dilakukan Kremlin untuk mematuhi sanksi yang dijatuhkan Dewan Keamanan PBB terhadap Pyongyang.

Berdasarkan sanksi tersebut, semua negara diharuskan untuk mengirim pulang semua pekerja dari Korea Utara kembali ke negaranya dalam jangka dua tahun. Sanksi itu dijatuhkan Dewan Keamanan PBB pada 22 Desember lalu sebagai respons atas uji coba rudal balistik dan program nuklir Korea Utara.

“Kami harus mematuhi keputusan dewan keamanan dan mengirim semua pekerja (Korea Utara) dari Rusia pada akhir 2019,” kata Duta Besar Rusia untuk Korea Utara, Alexander Matsegora sebagaimana dilansir reuters, Rabu (31/1).

Matsegora mengatakan, Moskow akan memulangkan puluhan ribu pekerja Korea Utara yang berada di Rusia. Dia menambahkan, semua pekerja dari Korea Utara yang berada di Rusia adalah pekerja yang masuk

RUSIA akan pulangkan semua pekerja migran dari Korut paling lambat pada akhir 2019. IST

secara legal dan terdaftar.

Meski Moskow menyatakan ketidaksetujuannya atas program senjata nuklir dan uji coba rudal yang dilakukan rezim Kim Jong-un, Rusia dan Korea Utara diketahui memiliki hubungan yang baik. Kedua negara tersebut bertetangga dengan perbatasan sepanjang 17 kilometer di sepanjang Sungai Tumen.

Pekan i ni laporan i ntelijen

Er opa mengklaim Rusia telah membantu Korea Utara dengan menjadi perantara dalam penjualan batu bara dari negara terisolasi itu ke Jepang dan Korea Selatan. Dalam laporan tersebut, Korea Utara disebut telah mengirimkan batu bara ke Rusia tahun lalu, yang kemudian d ikirimkan lagi oleh Rusia ke Korea Selatan dan Jepang. (h/okz)

“(Ingin bertemu) Itu masalah video yang viral itu. Iya ingin mengklarifikasi, sudah janjian ya,” ucap Hamdan, Jakarta, Rabu (31/1).

Usai bertemu Tito di rumah dinasnya, Hamdan Zoelva mengatakan, pertama disampaikan, bahwa pernyataan itu disampaikan di Ponpes Kiai Maaruf Amin dalam sebuah acara internal dari NU pada Februari 2017. Jadi pernyataan itu sudah cukup lama.

Pidato Tito yang menuai polemik adalah soal pernyataannya yang menyebutkan hanya dua ormas Islam di Indonesia yang layak didukung, karena memiliki jasa kepada Indonesia hanya Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.

Sedangkan ormas yang lainnya, dikatakan Tito, hanya nomor sekian.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu menuturkan pertemuan dengan Tito adalah hal penting, lantaran pernyataan itu telah membuat resah masyarakat. Oleh karenanya, dia ingin mendengar langsung kronologi dan klarifikasi dari Tito.

“Tadi kami minta klarifikasi tentang pernyataan itu dan menyampaikan kronologi cerita yang cukup lengkap tentang bagaimana pernyataan itu sebenarnya,” papar dia usai mendengar klarifikasi Tito terkait pidatonya.

Usai pertemuan, sekira dua jam itu, Hamdan mengaku telah mendapatkan informasi yang lebih jelas. Meskipun, sebelumnya dia mengaku sangat memprotes pernyataan dari Tito mengenai ormas tersebut.

“Setelah mendapat penjelasan itu kami bisa memahami, tak ada niat sama sekali beliau untuk mengenyampingkan ormas islam lain dan untuk menyatakan ormas lain merontokan negara,” papar dia.

Kesempatan yang sama, Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Mohammad Iqbal, menyatakan bahwa, Kapolri telah menjelaskan dan mengklarifikasi pidatonya secara rinci kepada ormas Syarikat Islam. “kesimpulannya adalah pak Hamdan ingin mendengar secara langsung dari Kapolri tentang video yang viral mengandung intepretasi masingmasing, di mana siapapun yang menontonnya.

Alhamdulilah, pak Hamdan senang mendengar penjelasan Kapolri,” tutup dia.

Sebelumnya, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto mengungkapkan, Kapolri akan menggelar pertemuan dengan sejumlah Ormas Islam menyusul pernyataannya yang ramai diperbincangkan masyarakat. “Nanti akan ada pertemuan dengan organisasi-organisasi Islam.

Kami silaturahmi,” ujar Setyo, Selasa (30/1).

Menurut Setyo, pernyataan yang dilontarkan Tito itu terjadi pada 2016. Ketika itu, lanjut Setyo, sedang berlangsung acara Memorandum of Understanding (MoU) dengan NU. “Saya waktu itu masih Kadiv Hukum, bahkan gambarnya viral ada gambar saya disitu. Saya masih Kadiv Hukum. dan di Kantor PBNU kalau enggak salah,” tutur Setyo.

Maksud dan tujuan digelarnya pertemuan ormas Islam ini, sambung Setyo, untuk memberikan pemahaman yang sebenar-benarnya terkait dengan pernyataan dari Kapolri. “Ya mau memberikan penjelasan,” ucap Setyo.

Pernyataan Tito ini kembali viral melalui cuplikan video di kalangan masyarakat. Bahkan, hal tersebut bertambah ramai diperbincangkan setelah Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain membuat surat terbuka mempertanyakan pandangan Tito. (h/okz)

POLEMIK GERAKAN PUISI ESAI DENNY J A

Badan Bahasa Bersikap Netral PADANG, HALUAN — Gerakan puisi esai yang digagas Denny J.A. menimbulkan polemik pada kalangan publik sastra Indonesia. Ada pihak yang pro dan ada pihak yang kontra terhadap terhadap gerakan itu. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, lembaga pemerintah yang bertugas melestarikan dan melindungi bahasa dan sastra, memilih sikap netral dalam masalah tersebut atau tidak berpihak kepada salah satu kubu.

“Ya, karena sebagai lembaga pemerintah, kami memang harus netral,” ujar Sekretaris Badan Bahasa, Abdul Khak, baru-baru ini saat ditanya kenapa Badan Bahasa bersikap netral pada polemik gerakan puisi esai Denny.

Pihak yang kontra dengan gerakan puisi esai Denny, misalnya Aliansi Sastrawan Indonesia Antipuisi Esai, menuduh Denny memanipulasi sastra Indonesia karena konsultan politik itu mengklaim menciptakan genre baru dalam sastra Indonesia, padahal tulisan yang dianggap puisi esai www.harianhaluan.com

oleh Denny itu sudah lama ada dalam dunia sastra.

“Puisi Esai sebagai komposisi ekspositori dalam bentuk puisi sudah dikenal sejak masa Alexander Pope, penyair Inggris abad ke-18, melalui puisinya “An Essay on Man”.

Puisi esai Denny J.A. bukanlah puisi esai. Denny J.A. bersikeras menyebut bentuk yang digagasnya sebagai puisi esai, padahal karakteristik yang dipakai adalah karakteristik puisi naratif, dengan plot, tokoh, dan ceritanya.” Demikian sepenggal siaran pers Aliansi Sastrawan Indonesia Antipuisi Esai yang diterima Haluan beberapa hari yang lalu.

Sehubungan dengan tuduhan bahwa Denny telah memanipulasi sastra Indonesia, sedangkan Badan Bahasa bertugas mengembangkan, membina, dan melindungi sastra Indonesia, Abdul Khak mengatakan, pihaknya tetap bersikap netral.

“Kami melihat itu (polemik gerakan puisi esai Denny J.A. –red) sebagai bagian perjalanan sejarah sastra di Indonesia. Biarkan mengalir sejarah itu apa adanya tanpa

kami harus mengintervensinya. Kalau kami setuju menganggap bahwa gerakan Denny J.A. itu merusak, berarti kami sudah berpihak,” tutur mantan Kepala Balai Bahasa Jawa Timur itu.

Badan Bahasa, kata Abdul Khak, menyarakan kedua pihak yang sedang berpolemik, jika memungkinkan, duduk bersama dalam satu forum dan mencari titik temu. Namun, kalau hal itu tidak memungkinkan, Badan Bahasa a kan menganggap polemik itu sebagai bagian dari pergulatan sastra di Indonesia.

“Saya secara pribadi malah berpikir hal-hal yang dilakukan Denny J.A. itu sebagai hal yang “positif” dalam arti agar sastra kita ada gairah baru, ada pergulatan baru, ada tantangan baru. Bukankah dalan sejarah sastra di Indonesia dr zaman ke zaman selalu ada pro dan kontra karena perbedaan “ideologi” seperti itu?” ucapnya.

Dalam rilisnya, aliansi tersebut juga menuding Denny J.A. memanipulasi Badan Bahasa, sebuah institusi negara

yang berfungsi melaksanakan pengembangan, pembinaan, dan pelindungan di bidang bahasa dan sastra. Aliansi Sastrawan Indonesia Antipuisi Esai mengeluarkan anggapan tersebut karena menilai Denny melibatkan Badan Bahasa dan Balai Bahasa/Kantor Bahasa di sejumlah provinsi di Indonesia untuk menyukseskan program Penulisan Buku Puisi Esai Nasional, yang dinilai sebagai program manipulatif dan membodohkan.

Mengenai hal itu, Abdul Khak menjawab, adanya keterlibatan pegawai Badan Bahasa dalam program Penulisan Buku Puisi Esai Nasional bukan atas sepengetahuan Badan Bahasa dan bukan atas nama lembaga.

Artinya, Badan bahasa tidak melarang a tau menyuruh mereka terlibat dalam program tersebut.

“Bandingkan hal itu dengan partai politik. keduanya sama-sama persoalan ideologi. Pegawai kami memilih partai apa pun terserah, tetapi mereka tetap harus setia kepada pemerintah terpilih dan mengikuti aturan yang berlaku,”

ucapnya.

Dua pegawai Badan Bahasa yang dicurigai oleh Aliansi Sastrawan Indonesia Antipuisi Esai terlibat dalam program Penulisan Buku Puisi Esai Nasional itu adalah Nia Samsihono dan Sastri Sunarti Sweeney.

Saat dikonfirmasi mengenai keterlibatannya dalam program tersebut, Nia Samsihono tidak mau memberikan komentar. Dia menyatakan bahwa dirinya sudah pensiun sebagai pegawai Badan Bahasa.

Adapun Sastri Sunarti, saat dikonfirmasi, ia mengaku terlibat dalam program itu secara pribadi tanpa melibatkan Badan Bahasa dan jaringan Balai/Kantor Bahasa di seluruh Indonesia.

Ia terlibat program itu tidak diajak Denny J.A., tetapi diajak oleh Nia Samsihono.

“Saya terlibat dalam program ini sebagai koordinator.

Saya koordinator untuk wilayah Timur Indonesia, Nia wilayah Tengah, dan Fatin Hamama wilayah Barat. Koordinator tidak ikut menulis dalam program ini. Koor-

dinator hanya mengumpulkan tulisan yang dikirim oleh penulis,” ujarnya.

Mengenai keterlibatannya dalam program itu, Sastri mengatakan, ia mau ikut dalam program tersebut dengan motivasi bahwa program Denny J.A. itu memberikan ruang bagi penulis di daerah-daerah untuk menulis.

Sementara itu, Denny J.A. membantah bahwa ia dan timnya melibatkan Badan Bahasa dalam program Penulisan Buku Puisi Esai Nasional. “Gerakan ini sepenuhnya bercirikan civil society. Tak ada dana dan lembaga negara yang dilibatkan. Para penyelenggara, penulis, betindak atas nama indivi du. Ini bagian hak warga negara untuk beropini dan berkreasi. Tak ada satu undang-undang pun yang dilanggar. Apa hasilnya?

170 penulis dari 34 provinsi berkarya bersama. Ini terjadi karena ada kehendak bersama untuk memecahkan kebekuan sastra. Mereka yang protes itu sangat dihargai. Dan disarankan buat karya tandingan,” kata pen-

diri Lingkaran Survei Indonesia itu melalui pesan WhatsApp belum lama ini.

Soal sikap Badan Bahasa, Guru Besar Fakultas Sastra Universitas Gajah Mada, Prof. Dr. Faruk Tripoli, memuji sikap netral Badan Bahasa dalam polemik tersebut. Namun, Badan Bahasa berkewajiban memfasilitasi pertemuan kedua belah pihak yang sedang berpolemik untuk mencari solusi bersama. “(Sikap) netral bagus asalkan netral beneran. Salah satu cara netral adalah mempertemukan pihak yang bersengketa. Yang berkembang selama ini bicara sendiri-sendiri,” tuturnya melalui Facebook, Selasa (30/1).

Menurutnya, Badan Bahasa berkewajiban memfasilitasi pertemuan untuk membahas polemik tersebut karena Badan bahasa harus responsive terhadap isu yang berkembang dalam masyarakat sastra. “Dulu pernah ada perdebatan aliran kritik sastra. Pusat Bahasa aktif,” ujarnya. (h/dib)

 Redaktur: Nasrizal        Layouter:Syamsul Hidayat

20

TANAH DATAR

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

TINGKATKAN EKONOMI KERAKYATAN

Masyarakat Diimbau Patuhi Lalu Lintas BATUSANGKAR,HALUAN - Kepolisian Resor Tanah Datar, mengimbau masyarakat agar tetap memperhatikan keselamatan dalam berkendara untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di daerah itu.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Tanah Datar, AKP Yulandi Rusadi, di Batusangkar, mengatakan, sebelum berkendara masyarakat diminta untuk memperhatikan kelengkapan kendaraan.

Beberapa hal yang harus diperhatikan, terutama bagi pengendara sepeda motor diantaranya adalah spion kendaraan, penggunaan helm, serta memperhatikan ramburambu lalu lintas selama berkendara.

Sementara itu, untuk menekan angka kecelakaan di daerah Tanah Datar pihaknya memberikan penyuluhan ke setiap sekolah serta ke seluruh pengemudi angkutan umum.

Pada beberapa titik rawan juga sudah dipasang imbauan dalam bentuk spanduk dan baliho.

Yulandi menambahkan, angka kecelakaan di daerah tersebut didominasi oleh masyarakat umum, sebab bagi seluruh pelajar sudah disediakan bus sekolah sehingga dapat meminimalisir penggunaan kendaraan bermotor yang dapat memicu kecelakaan.

“Selama 2017, angka kecelakaan sudah mulai turun dari pada tahun sebelumnya.

Untuk tahun ini kami harapkan angka tersebut dapat terus menurun,” katanya.

Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol Singgamata, mengatakan, pada tahun 2017 jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di daerah Sumbar adalah sebanyak 538 jiwa sedangkan tahun 2016 sebanyak 525 jiwa.

Pada tahun 2017 mencapai sekitar 2.745 kasus.

Angka tersebut menurun sekitar dua persen dari tahun 2016 sebanyak 2.809 kasus.. (h/ emz) .

Gerakan Wakaf Uang Sedang Dirumuskan BATUSANGKAR, HALUAN – Pemkab Tanah Datar bersama instansi terkait dan beberapa organisasi kemasyarakatan setempat sepakat merumuskan gerakan wakaf uang untuk menumbuhkan peningkatan ekonomi kerakyatan.

“Pemerintah daerah menyambut baik munculnya gerakan wakaf uang ini sebagai salah satu upaya pengentasan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan, kesehatan, dan pendidikan masyarakat di Tanah Datar,” kata Sekretaris Daerah Hardiman di Batusangkar, Selasa (30/1).

Hardiman menyampaikan, pemerintah daerah siap mendukung gerakan ini melalui imbauan atau menerbitkan surat

edaran kepada masyarakat bila sudah ada tata cara pengelolaan wakaf uang ini.

“Dengan adanya panduan tata kelola wakaf uang ini maka dapat kita jadikan acuan untuk menghimpun dan mengelola wakaf uang di Tanah Datar yang cukup potensial,” tambahnya.

Sementara Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tanah Datar, Syukri Iska juga sangat mendukung gerakan wakaf uang, karena secara fiqih me-

rupakan salah satu amalan kebaikan yang sangat dianjurkan berdasarkan Alquran dan sunah nabi.

“Begitu juga secara historis, praktik wakaf termasuk wakaf uang, dapat menjadi salah satu sumber dan kekuatan ekonomi umat, yang bisa mengalir secara rutin,” ujarnya.

Dalam sistem ekonomi Islam, jelasnya, amalan wakaf termasuk wakaf uang menjadi perhatian dan kajian serius sebagai salah satu alternatif potensi ekonomi umat, baik secara nasional maupun internasional.

“Sudah saatnya orang yang ingin berwakaf tidak menundanundanya, bahkan tidak mesti menunggu menjadi kaya terlebih dahulu. Berapa pun uang

yang dimilikinya, maka dia sudah bisa menjadi wakif (orang yang berwakaf) kapan dan di mana pun ia berada,” lanjutnya.

Dana yang diwakafkannya, sekecil apapun, tidak akan berkurang jumlahnya. Justru sebaliknya, dana wakaf yang terhimpun tersebut akan berkembang dan diproduktifkan melalui pengelolaan dan investasi yang terjamin.

Hasil investasi dana itulah yang akan dimanfaatkan dan didayagunakan untuk peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, pengentasan kemiskinan, dan berbagai kemaslahatan umat lainnya.

“Manfaat yang berlipat itu diharapkan dapat menjadi

pahala bagi wakif yang senantiasa terus mengalir, meskipun ia sudah meninggal,” kata Direktur Pascasarjana IAIN Batuangkar ini.

Ia menyebutkan, pemerintah daerah bersama instansi terkait dan ormas telah melakukan muzakarah atau pertemuan awal sehingga program gerakan wakaf uang ini sah dan sesuai dengan kajian fiqih ekonomi dan hukum positif di Indonesia.

Pihak yang telah melakukan muzakarah tersebut Pemkab Tanah Datar, MUI, Badan Wakaf Indonesia (BWI) Tanah Datar, Baznasda, Kantor Kemenag, Kejaksaan Negeri Tanah Datar, polres, akademisi, alim ulama, ninik mamak, dan tokoh masyarakat.(h/emz).

Masyarakat Dambakan Rawat Inap di Pustu BATUSANGKAR, HALUAN – Masyarakat Nagari Balimbiang Kecamatan Rambatan mendambakan keberadaan fasilitas kesehatan berupa ruang inap di puskesmas pembantu yang ada di nagari setempat.

“Masyarakat wilayah Nagari Balimbiang selama ini merasa kesulitan fasilitas kesehatan berupa ruang inap, mereka merasa jauh untuk menempuh perjalanan menuju RSU Batusangkar,” tutur Wali Nagari Balimbiang Dt Tan Rajo saat berlangsungnya kegiatan Musrenbang Nagari Balimbiang, Selasa (30/ 1).

Sementara sarana dan prasarana lain yang masih didambakan warga wilayah Nagari Balimbiang yang akan diprioritaskan untuk dibangun tahun ini antara lain ruas jalan yang masih kurang bagus, sarana ibadah dan prasarana keagamaan untuk beribadah.

Sejumlah anggota DPRD Tanah Datar dari wilayah pemilihan setempat, seperti Syafril Jamal, Adrijinil juga ikut menghadiri kegiatan Musrenbang Nagari Balimbiang.

Syafril Jamal dalam kata sambutannya mengutarakan keinginannya untuk selalu memperhatikan aspirasi warga, terutama berbagai kebutuhan yang masih didambakan masyarakat, perlu direalisasikan secara nyata.

“Kita di legislatif selalu berupaya untuk senantiasa memikirkan dan merealisasikan secara nyata berbagai kendala dan keinginan warga untuk memenuhi berbagai kebutuhan, terutama dalam upaya meningkatkan taraf ekonomi warga,” jelasnya.

Wilayah Nagari Balimbiang yang berpotensi dalam pengembanagan usaha pertanian sesuai dengan fasilitas lahan yang tersedia, perlu mendapat pembinaan yang baik, terutama dalam penerapan pola tanam emz dan pemilihan bibit.(h/emz emz)

WABUP Tanah Datar Zuldafri Darma diabadikan usai pembukaan Musda KNPI Tanah Datar. EMRIZAL.

Wabup Buka Musda XII KNPI BATUSANGKAR, HALUAN – KNPI Tanah Datar diharapkan mampu menjadi pelopor generasi muda yang tergabung dalam berbagai orgasnisasi, guna menatap masa depan yang lebih baik bagi kemajuan Luhak nan Tuo. Hal itu dikemukakan Wabup Zuldafri Darma pada acara pembukaan Musda XII Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Zuldafri Darma, bertempat di aula Kementerian Agama Kabupaten Tanah Datar di Batusangkar, Minggu (28/1).

Wabup pada kesempatan itu menyampaikan apresiasinya karena telah dilaksanakan Musda pada hari ini dan menghimbau para peserta agar selalu menjaga kebersamaan sehingga seluruh rangkaian acara berjalan dengan lancar.

“Dalam semangat Musda ini mudah-mudahan dapat melahirkan sosok pemuda berintegritas yang dapat men-

dorong kemajuan dalam bentuk apa pun dan kita mengetahui pemuda adalah mitra pemerintah untuk itu semua,” katanya pada kesempatan itu.

Seluruh pemuda di Tanah Datar menjadi pelopor bagi pemuda lainnya , untuk memberikan pendidikan yang positif sehingga tercipta masayarakat yang madani, sejatera dan berakhlak.

“Kandidat yang ikut dalam pemilihan dalam Musda XII KNPI kali ini dan nantinya dapat menjadikan proses ini sebagai pembelajaran yang dapat memotivasi diri sendiri bagaimana menakhodai kepemimpinannya dengan baik,” ujar wabup.

Tak hanya membuka secara resmi, di kesempatan itu juga wabup memberikan bantuan se bagai bentuk partisipasinya dalam pelaksanaan Musda XII KNPI yang diterima langsung oleh Ilham Mustafa selaku ketua panitia.

Sementara itu Ketua KNPI Sumatera Barat diwakili Marta

Suhendra (Wakil Ketua OKK), mengucapkan selamat atas terlaksananya Musda XII KNPI Tanah Datar yang memang sudah lama direncanakan.

“Selamat melaksanakan musda, mudah-mudahan yang terpilih dapat mempimpin KNPI Tanah Datar dengan baik,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPD KNPI Tanah Datar, Taufik Edwarsyah mengatakan bahwa Musda yang terselenggara kali ini berkat kerja keras seluruh anggota panitia yang bertujuan untuk membangkitkan gairah pemuda dalam berorganisasi.

“Mari bersama kita bangun KNPI dan bangun kekompakan antar sesama sehingga terhindar dari segala bentuk perselisihan,” ujarnya.

Hadir pada acara tersebut Arismen selaku Ketua FKPPI Tanah Datar, Wali Nagari Lima Kaum Gusrial, Sekretaris KNPI Tanah Datar Thomas Hendriko, Ketua KNPI Padangpan jang.(h/ emz).

Rekam KTP Elektronik Sasar SLTA BATUSANGKAR, HALUAN – Dalam upaya percepatan penyelesaian perekaman KTP elektronik (KTP e), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tanah Datar memprogramkan kegiatan perekaman data KTP Elektronik ke sekolahsekolah tingkat SLTA yang ada di Kabupaten Tanah Data.

Kadis Dukcapil Kab. Tanah Datar Elizabeth di Batusangkar, Selasa (30/1), menyebutkan, menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 471.

13/5386/SJ tanggal 16 Oktober 2017 Perihal Percepatan Penyelesaian Perekaman KTP-el dan Cakupan Akta Kelahiran dan mendukung “Gerakan Indonesia Sadar Adminduk”.

Dinas Kependudukan dan www.harianhaluan.com

Pencatatan Sipil Kabupaten Tanah Datar kembali memprogramkan kegiatan perekaman data KTP Elektronik ke sekolahsekolah SMA/MA/Sederajat yang ada di Kabupaten Tanah Datar khususnya bagi siswa-siswa yang telah berusia 17 tahun per tanggal Pelaksanaan Pemilihan Umum 9 April 2019 nanti.

Pada tahun 2018 ini, MAN 2 Batusangkar memperoleh kesempatan pertama sebagai lokasi pelaksanaan perekaman data KTP-el ini, di mana perekaman KTP-el dilaksanakan dari tanggal 15 Januari 2018 lalu sampai dengan beberapa hari ke depan telah berhasil merekam sebanyak 333 siswa dan siswa.

Sebanyak 120 diantaranya telah berusia 17 tahun telah

diterbitkan KTP-elektroniknya dan diserahkan secara simbolis oleh Kadis. Dukcapil Kab. Tanah Datar, Elizabeth, pada pelaksanaan upacara bendera yang dilaksanakan di MAN 2 Batusangkar, tanggal 22 Januari 2018. Sedangkan sisanya akan diterbitkan setelah siswa yang bersangkutan berusia 17 tahun.

Dalam sambutannya, Elizabeth berpesan kepada seluruh siswa dan guru yang hadir, bahwa KTP-el adalah bukti otentik keberadaan seseorang sebagai Warga Negara Indonesia. Jika ada masyarakat yang belum melakukan perekaman data dan belum memiliki KTP-el maka diragukan keabsahan nya sebagai warga negara.

Begitu juga dalam pelaksanaan pemilu tahun 2019 nanti,

telah disyaratkan KTP-el sebagai bukti identitas yang sah. Jadi seseorang yang tidak atau belum memiliki KTP-el dipastikan tidak bisa menunaikan Hak Pilihnya di Pemilu nanti.

Elizabeth juga menghimbau kepada seluruh siswa MAN 2 Batusangkar yang belum memiliki akta kelahiran dan dokumen kependudukan lainnya, baik yang bersangkutan maupun anggota keluarga lainnya agar segera melakukan pengurusan, sehingga yang bersangkutan dan keluarganya tidak terkendala dalam menerima pelayanan publik, khususnya Instansi Pelayanan Publik yang telah mensyaratkan data Kartu Keluarga dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai basis data.(h/emz)

Perangkat Daerah Harus Evaluasi Realisasi RKPD BATUSANGKAR, HALUAN Wakil Bupati Tanah Datar Zulfadri Darma meminta segenap perangkat daerah agar memperhatikan evaluasi pelaksanaan serta realisasi program Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) sebelumnya guna penyempurnaan program untuk tahun mendatang.

“Dalam merumuskan RKPD 2019 diharapkan perangkat daerah memperhatikan evaluasi pelaksanaan Zulfadri Darma program dan kegiatan serta realisasi RKPD sebelumnya,” katanya dalam pembukaan forum konsultasi publik dalam rangka penyempurnaan rancangan awal RKPD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2019, di Batusangkar, Selasa (30/1).

Wabup menyebutkan hal lain yang harus diperhatikan dalam penyempurnaan tersebut adalah perumusan program kegiatan hendaklah sesuai dengan visi Kabupaten Tanah Datar dan penyusunan perencanaan hendaknya tematik, holistik, integratif dan spasial.

Menurutnya masukan dan saran penyempurnaan akan dirumuskan dalam berita acara kesepakatan dan akan ditandatangani oleh kepala Baperlitbang, kepala perangkat daerah serta perwakilan masyarakat yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Konsultasi publik dalam mendukung rancangan awal RKPD disusun berpedoman kepada RPJMD Tanah Datar sesuai amanat Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah.

Selain itu ia menambahkan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tanah Datar terdapat empat gerakan terpadu dalam pem bangunan daerah.

Keempat program tersebut adalah peningkatan kualitas SDM, peningkatan pembangunan pertanian, peningkatan dan pengembangan pariwisata serta peningkatan pelayanan publik.

Sementara itu Kabid Litbang dan Perencanaan Baperlitbang Tanah Datar, Masni Yuletri menyampaikan kegiatan forum konsultasi publik tersebut bertujuan untuk menampung saran dan masukan dalam penyempurnaan RKPD. “Kami menyadari bahwa rancangan awal RKPD masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu kami mengundang seluruh pihak terkait guna memberikan masukan untuk penyempurnaan,” katanya.(h/emz)  Redaktur: Nova Anggraini

 Layouter: Yohanes

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

21

Tinjau Ulang Perguruan Tinggi Asing Beroperasi di Indonesia JAKARTA, HALUAN - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) mengkaji ulang rencana pemerintah mengizinkan perguruan tinggi asing beroperasi di Indonesia karena dikhawatirkan akan mengancam keberadaan perguruan tinggi nasional.

PRAMUKA UNDHARI - Universitas Dharmas Indonesia - Undhari mempunyai kegiatan pramuka yangt cukup handal. Berbagai lomba giat prestasi juiga siskses digelar Undhari. IST

KEBIJAKAN TIDAK PRO RAKYAT

BEM KM Unad Tolak Impor Beras PADANG, HALUAN- Badan Eksekutif Mahasiswa keluarga mahasiswak (BEM KM )Universitas Andalas (Unand), mendatangi DpRD Sumbar. Mereka mengEcam kebijakan pemerintah pusat mengimpor beras. BEM KM Unand menilai impor beras merupakan kebijakan yang tidak pro rakyat, tidak menguntungtunghkan petani .

Dalam pertemuan dengan Ketua DPRD Hendra Irwan Rahim, pada Selasa, juga dibahas masalah maraknya LGBT dan narkoba, mahasiswa juga mememprotes kebijakan impor beras hingga masalah subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dinilai tidak pro rakyat.

Tentang kebijakan impor beras,Faizil Putra, Presiden BEM KM Unand dalam

kesempatan itu menyatakan mahasiswa meminta kebijakan yang disebut tidak pro rakyat itu ditinjau ulang oleh pemerintah pusat. Dalam kondisi Sumatera Barat yang surplus beras tentu kebijakan itu akan berdampak kepada perekonomian sebab menyebabkan harga gabah menjadi turun pada saat panen raya, kecamnya.

Mahasiswa juga menyentil kebijakan pemerintah pusat terkait BBM karena kondisi saat ini menurut Faizil pasokan BBM jenis Premium semakin berkurang di SPBU sementara pasokan BBM jenis Pertamax, Pertalite dan sejenisnya semakin ditambah.

Menurutnya, kondisi ini akan menyengsarakan masyarakat pengguna BBM yang seharusnya memakai

GMPP Gelar Seminar Mempertegas Ideologi Pancasila PADANG, HALUAN— Organisasi Gerakan Mahasiswa Peduli Pancasila (GMM) Sumbar bersama Sikola Cafe mengadakan seminar tentang mempertegas ideologi pancasila, Selasa (30/1) di LPMP Sumbar. Seminar ini diikuti 200 mahasiswa.

“Seminar ini kami adakan karena banyaknya ideologi lain yang muncul di Indonesia. Seperti kita ketahui ideologi Indonesia adalah pancasila.

Melalui seminar ini kami ingin menguatkan lagi pancasila sebagai ideologi bangsa,” ujar ketua panitia seminar Dori Asra Wijaya.

Diharapkannya dengan adanya seminar ini mahasiswa paham dengan ideologi bangsa dan tidak terpengaruh dengan ideologi lainnya.

“Melalui seminar ini kami mengharapkan peserta tidak terpengaruh lagi dengan ideilogi lainnya dan semakin mantap ideologi pancasilanya sebagai ideologi negara. Selain itu pastinya kami mengharapkan mereka menyebarkan apa yang didapatkan dari seminar ini ke masyarakat yang lainnya mengenai pancasila sebagai ideologi negara,” urainya.

Sementara itu salah satu narasumber dalam seminar tersebut Hendra Naldi yang juga dosen sejarah Fakultas Ilmu Sosial UNP mengatakan ada berbagai macam ideologi di dunia seperti komunis, liberalisme, sekularisme dan lainnya. “Pendiri bangsa Indonesia sudah menetapkan pancasila sebagai ideologi negara. Sampai sekarang ideologi tersebut masih kita pakai,” ujar Hendra Naldi.

Menurutnya ideologi pancasila sudah cocok di Indonesia. Hal itu dikarenakan Indonesia yang beragam. “ sangat logis pancasila sebagai ideologi negara. Sejara Indonesia menunjukan secara konsepsi Indonesia lahir dari konsepsi nusantara yang didalamnya terdapat imperium kerajaan Sriwijaya, Majapahit dan lainnya,” bebernya.

Lebih jauh dijelaskannya setelah selesainya masa kerajaan dan masuknya Belanda serta penjajah lainnya membuat nasib masyarakat Indonesia menderita. “Bangsa Indonesia sangat besar dan beragam. Karena adanya kesamaan nasib maka mereka memunculkan semangat kebersamaan untuk merdeka. Dengan semangat tersebut akhirnya terkonsepsi pancasila,” urainya.

Dirinya berharap dengan adanya seminar ini penguatan ideologi pancasila sebagai ideologi negara tidak runtuh dalam diri mahasiswa yang menjadin peserta. “Tantangan dan pengaruh dari ideologilainsangatbesarsaatini,”bebernya.(h/san) www.harianhaluan.com

Faizil Putra, Presiden BEM KM Unand

jenis yang disubsidi oleh pemerintah.

Mahasiswa berharap, mo men kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Padang pada saat peringatan puncak Hari Pers Nasional (HPN) 2018 awal Pebruari mendatang bisa dimanfaatkan untuk menyampaikan aspirasimahasiswa terkait permasalahan yang dihadapi ma-

syarakat Sumatera Barat.

Sebelunya, mahasiswa menyetakan terhadap LGBT dan meminta pemerintah daerah mengambil sikap tegas dengan melahirkan Peraturan Daerah (Perda).

“BEM KM Unand menyatakan menolak LGBT dan kami meminta pemerintah daerah mengambil sikap tegas untuk melindungi masyarakat dan berharap membuat Perda,” kata Faizil.

Disamping mendesak pemerintah daerah melahirkan Perda, mahasiswa juga menyampaikan aspirasi agar lembaga krusial seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) serta Bundo Kanduang disokong penguatan sehingga bisa mengambil peran strategis da-

lam mencegah perilaku LGBT. mahasiswa mengkritisi pemprov Sumatera Barat yang membiarkan pelemahan terhadap lembaga tersebut karena tidak mengalokasikan anggaran yang memadai.

Menjawab aspirasi BEMK KM Unand itu, Hendra Irwan Rahim sependapat mengenai penguatan kelembagaan MUI, LKAAM dan Bundo Kanduang.

Hendra mengakui, untuk LGBT, Pemprov Sumatera Barat dan DPRD belum merancang Perda tersebut.

Untuk kebijakan-kebijakan pemerintah pusat seperti impor beras dan BBM, Hendra menyatakan akan ditampung sebagai aspirasi dan sebagai wakil rakyat, akan menyampaikan hal itu kepada pemerintah pusat. (h/dn/*)

SUPER BLUE BLOOD MOON

Peneliti: Bukan Sekadar Peristiwa Astronomi Langka F

ENOMENA Super blue blood moon bukan sekadar peristiwa astronomi langka yang menggabungkan tiga fenomena sekaligus. Momen ini juga berarti kesempatan khusus untuk mempelajari bulan bagi para astronom.

Gerhana menawarkan kesempatan untuk melihat apa yang terjadi saat permukaan bulan mendingin dengan cepat akibat terhalangnya cahaya matahari untuk sampai ke bulan.

Informasi ini akan membantu para astronom memahami beberapa karakteristik regolith atau campuran tanah dan batuan yang belum dan sudah mengalami pelapukan di permukaan bulan, juga bagaimana regolith berubah dari waktu ke waktu.

“Selama gerhana, suhu akan turun drastis. Seolaholah bulan yang panas seperti oven berubah menjadi lemari es hanya dalam beberapa jam saja,” kata Noah Petro, peneliti NASA, dilansir dari laman resmi NASA, Selasa .

Biasanya transisi temperatur ini terjadi selama 29,5 hari. Namun, adanya peristiwa gerhana membuat transisi ini terjadi begitu cepat.

Tiga peristiwa yang terjadi secara bersamaan ini akan dipelajari oleh para astronom dengan menggunakan kamera penginderaan panas atau thermal dari Observatorium Haleakala di pulau Maui Hawaii.

Tim melakukan investigasi terhadap tempat-tempat

yang panasnya bisa terdeteksi melalui panjang gelombang yang tak terlihat. Sebelumnya, tim telah melakukan penelitian semacam ini beberapa kali dan memilih lokasi bulan untuk melihat bagaimana bulan mempertahankan kehangatan sepanjang gerhana.

“Seluruh karakter bulan berubah saat kita mengamati dengan kamera thermal selama terjadi gerhana. Di kegelapan, banyak kawah serta bagian lain yang tidak terlihat, dan saat gerhana normalnya area di sekitar kawah ‘bersinar’ karena bebatuan masih hangat,” kata P aul Hayne, peneliti dari University of Colorado Boulder.

Seberapa cepat dan lambatnya permukaan kehilangan panas t ergantung pada ukuran bebatuan dan karakteristik material, termasuk komposisinya.

Penelitian jangka pendek melalui fenomena gerhana ini akan memberikan informasi detail lain mengenai materialmaterial halus dan lapisan

Gerhana bulan

teratas regolith.

Lantas peneliti akan membandingkan hasil tersebut dengan data yang sudah dikumpulkan oleh Lunar Reconnaissance Orbiter (LRO), pesawat robot ruang angkasa NASA yang punya tugas mengeksplorasi Bulan.

Penelitian panjang yang sudah dilakukan sejak 2009 ini juga sudah mengungkap informasi mengenai sejumlah besar permukaan regolith.

Dengan membandingkan dua jenis pengamatan tersebut, tim dapat melihat variasi di area tertentu, misalnya wilayah bulan yang disebut dengan Reiner Gamma.

Informasi semacam ini berguna untuk tujuan praktis seperti mencari pendaratan yang sesuai. Selain itu, juga membantu peneliti memahami evolusi permukaan bulan.

“Studi ini akan membantu kami menceritakan bagaimana perubahan yang terjadi di permukaan Bulan melalui fase geologis,” kata Petro. (h/ dn/*)

“Kalau Kementerian Pen didikan tiba-tiba memberi izin perguruan tinggi asing untuk beroperasi di Indonesia, saya khawatir ini akan mengancam keberadaan PT nasional, termasuk swasta.

Makanya kami minta Pak Menteri mengkaji ulang kebijakan tersebut,” Bambang Soesatyo menanggapi pertanyaan wartawan, di Gedung DPR, Rabu (31/1).

Dia memahami maksud pemerintah mengizinkan perguruan tinggi asing beroperasi di Indonesia, yaitu untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Namun dia mengingatkan, agar rencana tersebut tidak mematikan perguruan tinggi nasional yang ada saat ini, khususnya perguruan tinggi swasta.”Kami berharap kebijakan ini tidak mematikan perguruan tinggi yang sudah ada, justru tugas menteri seharusnya meningkatkan kualitas PT yang ada di tanah air,” kata Bambang.

Jika rencana atau kebijakan tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan nasional, ulas Bambang, bisa dengan melakukan kerja sama antar lembaga pendidikan asing. “Misalnya dengan pertukaran dosen, pengajar atau profesor PT dunia,” pungkasnya.

Secara terpisah, anggota Komisi X DPR RI Sofyan Tan mengatakan bahwa DPR tidak bisa mencegah masuknya PT asing ke Tanah Air. Meski demikian, ia mengingatkan bahwa hal tersebut harus diatur sedemikian rupa oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, agar hal itu tidak merugikan bangsa Indonesia.”Semua tergantung jenis program studi (prodi) yang

akan dibuka oleh perguruan tinggi asing tersebut. Apabila jenisnya adalah pendidikan vokasi, maka akan ada nilai tambah bagi Indonesia, yaitu akan terjadi transfer ilmu kepada Indonesia. Namun jika prodi yang diajarkan berkaitan dengan ideologi, maka hal itu tidak dapat dibenarkan,” katanya.

“Kita harus akui bahwa keterampilan dari para lulusan perguruan tinggi kita itu memang sangat rendah. Sedangkan kebutuhan dalam bidang keterampilan sangat tinggi. Menurut saya, kalau yang berkaitan dengan pendidikan vokasi, why not?

Karena hal itu dapat membantu Indonesia. Tetapi apabila didalamnya ada unsur berupa riset, maka hal harus dikawal,” tegas Sofyan.

Menurut dia, perlu ada pendampingan dan pengawasan apabila jenis program studi yang dilakukan berkaitan d engan bidang riset.

Sebab hak paten atas hasil risetnya itu nantinya akan jadi milik asing kalau hal itu dibiarkan.

Sofyan mengatakan, masih banyak program studi yang mengajarkan ilmuilmu yang bagus tetapi belum ada di Indonesia, misalnya tentang penelitian DNA.”Kemenristekdikti harus lebih fokus dengan Perguruan Tinggi Negeri yang ada, agar dimaksimalkan kualitasnya, bukan dipaksa untuk menerima jumlah mahasiswa yang banyak yang justru mematikan Perguruan Tinggi Swasta (PTS).

Dan pada PTS agar dilakukan seleksi yang ketat serta pembinaan-pembinaan, sehingga akreditasi mereka itu meningkat,” pungkasnya. (h/sam)

IIE & Training Expo 2018 Digelar Februari Ini JAKARTA, HALUAN— Per guruan Tinggi merupakan elemen strategis dalam mem persiapkan generasi pemimpin serta agen perubahan bagi sebuah bangsa.

Memilih perguruan tinggi yang tidak sesuai minat atau bakat siswa menjadi persoalan, banyak faktor yang menyebabkan hal tersebut, salah satunya adalah minimnya informasi serta referensi mengenai perguruan tinggi yang sesuai dengan minat dan bakat calon siswa.

Pendampingan orangtua menjadi faktor penting dalam menentukan perguruan tinggi yang tepat bagi anak, salah satunya dengan terus mencari informasi serta menghadiri pameran-pameran pendidikan.

Untuk ke 27 kalinya, pameran pendidikan dan pelatihan terbesar Indonesia International Education & Training Expo 2018 akan berlangsung di Jakarta Convention Center, SenayanJakarta Selatan mulai 22-25 Februari 2018 mendatang.

Pameran ini akan diikuti sebanyak 160 peserta diantaranya Universitas Indonesia ,Universitas Gadjah Mada,Universitas Islam Indonesia Jogjakarta,Universitas Islam Indonesia Jogjakarta,Universitas Katholik (Unika) Atma Jaya, Universitas Kristen Indonesia.

Kemudian Kementerian Riset Teknologi Dan Pendidikan Tinggi ,Education Malaysia Global Services (Emgs),Kyungsung University,Binus Aso School Of Engineering , Bina Sarana Akademi Par Iniwfoisramtaa  Redaktur: Juli Ishaq Putra

Tbiksai (Bsi) ,Lembaga Pendidikan & Pelatihan Polri dan Akademi Militer. Dan masih banyak institusi pendidikan terbaik dari dalam dan luar negeri lainnya.

PT. Wahyu Promo Citra (wpCitra) selaku pihak penyelenggara menargetkan seba nyak 30 ribu pengunjung hadir selama pameran berlangsung.

“Pengunjung dapat mengikuti berbagai kegiatan menarik yang antara lain aneka talkshow mulai dari SBMPTN, Sukses Memilih Jurusan Kuliah, serta talkshow presentasi pendidikan lainnya,’ kata HM Sukur Sakka, Direktur Utama PT Wahyu Promo Citra di Jakarta, Selasa.

Selain itu, turut pula diadakan berbagai macam perlombaan, seperti Automotive and ribotics engineering mengadakan lomba advance tamiya, Product design engineering mengadakan lomba inovation idea, Kontes Robot, English Challenge. Tak ketinggalan, Cam pus Performance, Tryout SBMPTN. Kemudian presentasi Pen didikan Pilot, Forum Teknologi Perguruan Tinggi Indonesia,Unjuk Bakat Seni ,PASSIONet Online Test (Tes Penjurusan Kuliah) oleh Tes Bakat Indonesia ,Pameran Foto & Paparan Karya Inovasi Tek nologi, Simulasi Menerbang kan pesawat,dan tidak keting galan, pengunjung juga dapat mengikuti kegiatan lomba Cepat Tepat Bahasa Inggris.

Seluruh kegiatan diatas dapat diikuti seluruh pengun jung tanpa dipungut biaya alias gratis. (h/*)  Layouter: Yohanes

22

SUMBAR

SELASA, 8 AGUSTUS 2017 15 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

22

Harian Umum

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 / 15 Jumaidil Awal 1439 H Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Padang Biriak-Biriak Bangun Kantor Desa PARIAMAN, HALUAN- Pembangunan kantor desa Padang Biriak-Biriak yang baru di Teluk Belibis, kecamatan Pariaman Utara tahab I sudah selesai.

Pembangunan kantor deaa itu sudah dimulai sejak tahun 2017 memanfaatkan Alokasi Dana Desa (ADD).

Kepala Desa Padang Biriak Biriak Kecamatan Pariaman Utara Kota Kota Pariaman, Devi Delwanri mengatakan Selasa (30/1) bahwa bangunan induk kantor desa sudah selesai, bangunan sudah berdinding dan beratab.

Pelaksanaan pembangunan kantor desa Padang Biriak Biriak yang baru tersebut dilakuka 2 tahab pembangunan.

Tahab pertama itu berupa bangunan induk, sudah selesai, tinggal lagi pembangunan tahab II. Pembangunan tahab II itu, berupa pasang keramik untuk lantai bangunan, loteng, pintu dan jendela serta pengecatan.

Pekerjaan dimulai pada Maret 2018 dengan memanfaatkan alokasi dana desa juga.

Ukuran bangunan itu15 x 12 meter de ngan 1 ruang kades, 1 ruang sekretaris desa, 1 ruang BPD, 1 ruang PKK, 1 Ruang Rapat dan 1 ruang untuk sholat.

Kalau tak ada aral melintang, bulan Sep tember 2018 ini , kantor baru sudah ditempati.

Kini kantor desa dikontrak, dan itu sejak tahun 2015. Dengan ukuran bangunan kantor baru yang lebih besar, diharapkan pelayanan kepada masyarakat yang berurusan ke kantor desa dapat terlayani dengan lebih baik.

Pembangunan itu untuk pelayanan lebih baik kepada masyarakat dari desa, kata Devi.

Letak kantor baru kades padang biriakbiriak tak jauh dari jalan raya, dan sangat strategis mudah dijangkau oleh masyarakat yang (h/tri) berurusan ke kantor desa kata dia.(h/tri)

Pemkab Agam Bangun Gedung Pemerintahan LUBUKBASUNG, HALUANJ- Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat telah membangun gedung pemerintahan dan pusat pelayanan sebanyak 42 unit dengan dana Rp73 miliar semenjak 2015.

“Gedung yang dibangun itu berupa gedung dinas, badan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), puskesmas, puskesmas pembantu, kantor wali nagari, masjid, pasar dan lainnya,” kata Bupati Agam, Indra Catri saat peresmian pemakaian 12 gedung baru pemerintahan, Rabu seperti dilansir antarasumbar.

Ia mengatakan, pembangunan itu dilakukan setiap tahun dimulai pada 2015 sampai 2017 dengan dana Rp73 miliar yang berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU).

Pada 2018, Pemkab Agam merencanakan untuk membangun satu gedung dinas, dua kantor camat, dua Puskesmas, lima pasar rakyat dan beberapa proyek fisik lainnya.

“Semua pembangunan sarana publik ini demi membumikan visi Agam 2016-2021 yaitu, terwujudnya Kabupaten Agam yang berkeadilan, inovatif, sejahtera, agamais dan beradat menuju Agam mandiri berprestasi yang Madani,” katanya.

Dengan pembangunan fisik ini, pihaknya berharap mampu menjadi stimulan terhadap peningkatan kinerja Pemkab Agam secara umum dan mampu memberikan daya dorong terhadap berbagai program pemerintah.

Bagi dinas, badan dan instansi Pemkab Agam yang diberikan kesempatan untuk menempati dan mengelola gedung kantor baru pada saat ini, pihaknya berharap jadikanlah peresmian gedung kantor yang saudara tempati ini sebagai momentum untuk peningkatan dan perbaikan rasa peduli saudara. (h/*)

SELESAI - Bangunan Kantor Desa Padang Biriak-Biriak tahab I yang sudah selesai di Teluk Belibis, Kecamatan Pariaman Utara.

TRISNALDI

SAMBUT SUPER BLUE BLOOD MOON

Warga Pasar Baru Salat Khusuf dan Zikir Bersama Bupati Pessel Ajak Wali Nagari Aktifkan Sarana Olahraga PAINAN, HALUAN - Guna mencegah bahaya penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Bupati Hendrajoni, mengintruksikan kepada Walinagari agar meliatkan pemuda dalam kegiatan olahraga diwilayah kerja masing-masing.

“Sebanyak 15 kecamatan yang tersebar pada 182 nagari di Pessel, masing-masing mempunyai anggaran dana desa diatas Rp 1 Miliar. Jadi, sesuai aturan Undang-undang Desa sebagian anggaran bisa kita alokasikan untuk kegiatan olahraga, seperti mengadakan pertandingan bola kaki, takraw, volly, bulu tangkis dan sebagainya,” sebutnya di Painan. Rabu (31/1).

Menurut Bupati, tersedianya sarana olahr aga pada masing-masing nagari, selain untuk menghindari kenakalan remaja terhadap bahaya narkoba, hal itu juga bertujuan untuk meningkatkan geliat ekonomi masyarakat sekitar yang ingin membuka usaha jual makanan ringan atau

HENDRAJONI

sebagainya. “Jadi, jika pada suatu nagari mengadakan semacam iven pertandingan bola kaki, tentu penonton dari kedua sebelasan akan ramai berdatangan. Nah, disaat itulah jual beli para pedagang makanan akan meningkat dibanding hari biasanya.

Nanti, terkait penggunaan anggaran, juga akan kita perkuat dengan Perbup,” ucapnya lagi.

Bupati mengatakan, setiap kegiatan olahraga yang digelar nantinya, diharapkan mampu menciptakan bibitbibit muda yang memiliki talenta dan bakat pada masing-masing bidang olahraga

yang digeluti. “Apalagi sekarang sudah dibentuk pula Komite Olahraga Kecamatan (KOK), tujuannya untuk mencari atlet muda yang berpotensi untuk mendapat pembinaan di KONI sebagai induk olahraga Pessel. Baru-baru ini sejumlah atlet kita juga banyak meraih penghargaan bergengsi tingkat nasional maupun internasional,” jelas Bupati.

Ditambahkannya, demi terlaksananya kegiatan pada masing-masing nagari dengan baik dan transparan. Maka kepada Camat sebagai perpan jangan tangan dari pemerin tah daerah agar memfasilitasi dan menyamakan persepsi dengan pemerintah daerah sesuai visi dan misi yakni sejahtera, unggul, mandiri dan agamais. “Camat juga harus rajin turun kelapangan.

Jangan hanya duduk dikantor saja. Nanti, lihat dan tanyakan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Jika ingin peruba han kearah yang lebih baik, maka semua harus bekerja keras,” tegas Bupati. (h/kis)

PAINAN,HALUAN- Ratusan warga Nagari Pasar Baru, kecamatan Bayang, Pessel, tadi malam tumpah ruah memadati Masjid Masjid Baitussolihin Pasar Baru.

Mereka dengan khusuk melaksanakan zikir bersama setelah sebelumnya menunikan shalat sunat Khusuf atau saat sunat gerhana bulan sekaitan dengan terjadinya Super Blue Blood Moon, Rabu malam (31/1).

Camat Bayang Ilham Rachmadsyah Putra menyatakan, zikir bersama menyambut peristiwa gerhana bulan ini dilaksanakan guna untuk mendapatkan berkah dan rahmat Allah serta keselamatan agar dapat terhindar dari berbagai musibah.

Ilham Rachmadsyah Putra mengapresiai tingginya minat masyarakat melaksanakan salat dan zikir di masjid Baitussolihin.

Demikian pula untuk mendengarkan t abili gh akbar dengan penceramah yang d i datangkan da r i luar daerah.

M enurutn ya, pe nomena alam ini merupakan keajai ba n yang langka terjadi. Pasalnya peristiwa ini b er langsung ket ika saat purnama dan jarak

bulan dekat dengan bumi dengan istilah asing “Once in blue moon”, masyarakat akan menyaksikan bulan lebih besar dan terang.

“Kesempatan menyak sikan ini pantut kita syukuri,” pungkasnya.

Sementara Wali Nagari Pasar Baru kecamatan Bayang Evonriadi menyatakan, setelah zikir dan shalat gerhana, masyarakat kenagarian Pasar Baru dapat menyaksikan gerhana malam ini dengan sasaran kawasan wisata puncak Bukit Selayang Pandang di kampung Luhung Kenagraian Gurun Panjang Selatan.

“Kawasan ini berada pada ketinggian dan strategis untuk menyaksikan gerhana bulan tersebut,” jelasnya. (h/ mjn)

FOKSAN TERBENTUK DI LINGGO SARIBAGANTI

Tumbuhkan Kecintaan Masyarakat Terhadap Seni dan Budaya PAINAN, HALUAN - Pemerintah tingkat Kecamatan Linggo Saribaganti secara resmi mengukuhkan Forum Kesenian Anak Nagari (Foksan) di Aula Kantor Camat setempat. Senin (29/1).

Depi Iswandi, yang saat itu menjabat sebagai ketua Foksan Kecamatan Linggo Saribaganti mengatakan, bahwa Foksan sudah terbentuk sejak tanggal 11 Januari 2016 lalu, yang berdomisili di Kenagarian Lagan Hilir Punggasan, tepatnya di Studio Sarang Mu sik yang saat ini dijadikan sebagai Sekretariat sementara.

“Struktur kepengurusan saat itu sudah terbentuk, terdiri dari penasehat, pembina, ketua, sekretaris, bendahara, serta dilengkapi dengan seksi humas, keamanan dan dokumentasi,” je lasnya.

Dikatakannya, melalui tim yang sudah terbentuk saat itu, maka Foksan akan melakukan pembinaan dan www.harianhaluan.com

pengembangan kesenian tradisional dan modern sebagai pertanda rasa cinta masyarakat terhadap seni di Pessel, khususnya di Kecamatan Linggo Saribaganti .

“Khusus untuk seksi kesenian, maka disesuaikan pula dengan cabang seni yang dibagi menjadi empat kordinator, seperti kordinator bidang seni musik, seni rupa, seni tari dan seni teater,” terangnya.

Menurutnya, Foksan dibentuk sejatinya sebagai wujud kepedulian, kecintaan terhadap lingkungan, menjalin kebersamaan dan tali persaudaraan hingga menanamkan jiwa solidaritas antar anggota sebagai tim yang solid.

Untuk mewujudkan tujuan tersebut, lanjut dia, maka Foksan akan melakukan kegiatan mingguan, mengadakan observasi dan kunjungan langsung kesanggar-sanggar kesenian dan sekolah yang ada di

Kecamatan Linggo Saribaganti. Dan tak lupa melaksanakan kegiat an ceking anggota, sosialisasi dengan pengurus dan pelatih sanggar.

“Idealnya, Foksan ini dibentuk lebih kepada menjalin kerjasama organisasi dalam mengembangkan berbagai kegiatan yang berhubungan langsung dengan kesenian anak nagari di Kecamatan Linggo Saribaganti,” sebutnya.

Ditambahkannya, untuk kegiatan bulanan, Foksan juga melakukan pelatihan semacam kegiatan workshop untuk evaluasi kinerja dan pembinaan. Selain itu, untuk menyalurkan minat peserta yang berprestasi ke ajang yang lebih tinggi, maka juga dilakukan kegiatan semester, seperti Mubes sebagai agenda tahunan.

“Untuk ajang penyaluran bakat, Foksan juga akan mengadakan kompetisi dengan anggota dari luar

Kecamatan Linggo Saribaganti. Tujuannya untuk men ciptakan generasi muda yang lebih berakhlak mulia, berpola pikir luas dan berkompetensi dalam bidang kesenian daerah. Jadi, kami sangat berharap kepada pemerintah daerah melalui Muspika mendukung penuh seluruh kegiatan Foksan nantinya,” harapnya.

Sementara itu, Camat Jamaluddin yang saat itu diwakili oleh Sekretaris Widia Ronasti mengatakan, memberikan apresiasi atas berdirinya Foksan di Kecamatan Linggo Saribaganti. Ia berharap, kedepan Foksan mampu menjadi wadah dan perkumpulan para pelaku seni kearah yang lebih baik, sehingga dapat digunakan sebagai ajang penyaluran bakat generasi ke generasi.

“Kita berharap Foksan kedepan mampu merangkul generasi muda berbuat kearah yang positif dengan keahlian pada bidang masing-

masing. Jadi, kita dari kecamatan sangat mendukung penuh atas berdirinya Foksan ini,” sebutnya diakhiri dengan riuh tepuk tangan.

Adapun kepengurusan Foksan yang dibentuk saat

itu, yakni Depi Iswandi sebagai ketua, Suryadi wakil ketua, Wandi Gusman sekretaris dan Destika Sri Wahyuni Bendahara.

Kegiatan saat itu dihadiri oleh, Sekcam Widia Ronasti,

Kapolsek Linggo Saribaganti AKP Yohanes Siswoyo, Danramil 02 Ranah Pesisir Kapten S.Harahap, sejumlah kepala sekolah, Walinagari, Bamus, tokoh masyarakat dan pemuda. (h/kis)

SEJUMLAH pengurus Foksan dan Muspika poto bersama usai pengukuhan di Aula Kantor Camat setempat. Senin (29/1). Okis Mardiansyah.  Redaktur: Juli Ishaq Putra

 Layouter: Yohanes

SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar kar Pelaku Curanmor Dihadiahi Timah Panas SIJUNJUNG, HALUAN — Dua pelaku Curanmor di wilayah Kabupaten Sijunjung berhasil diringkus tim jajaran Unit Reskrim Polres Sijunjung yang berada di Polsek Kamang Baru, Rabu (31/1). Bahkan, salah seorang pelaku terpaksa harus diberi hadiah timah panas dikedua kakinya karena sempat melawan petugas kepolisian dengan obeng sehingga salah seorang petugas mengalami luka robek di bagian kening.

Penangkapan kedua orang pelaku curanmor yang diketahui berinisial KA (18), warga Dusun Dua Talang Selungko Desa Dua Batin Kecamatan Pelayang Kabupaten Bungo Jambi dan AR (30) warga Tanah Tumbuh Muaro Bungo Jambi tersebut bermula saat korban yang bernama Alfian (44), warga Jorong Kubang Panjang Kenagarian IV Koto Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya kehilangan sepeda motor beat warna putih dengan Nopol BA 5191 VZ yang diparkir di Hotel Pink Kecamatan Kamang dan pelaku diduga melarikan sepeda motornya tersebut ke arah Kabupaten Dharmasraya tanpa menggunakan helm serta melaporkannya ke Mapolsek Kamang untuk tindakan lebih lanjut.

Setelah mendapatkan laporan dan petunjuk serta informasi dari korban mengenai ciri-ciri pelaku dan sepeda motor yang dicuri tersebut, anggota Reskrim Polsek Kamang pun langsng bergerak dan berkoordinasi dengan jajaran Polres Dharmasraya untuk melakukan pencegatan terhadap pelaku. Tak berselang lama, pelaku berinisial KA (18) berhasil ditangkap bersama barang bukti sepeda motornya dan langsung diamankan ke Mapolsek Kamang untuk penyelidikan lebih lanjut.

Setelah petugas mengembangkan kasus dan menginterogasi KA, petugas mendapatkan satu nama lagi yakni AR yang diduga merupakan pelaku utama sekaligus eksekutor dalam aksi curanmor di Hotel Pink tersebut yang diduga telah melarikan diri ke Kabupaten Bungo Jambi. Tanpa menunggu waktu lama, unit reskrim Polsek kamang yang dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Ipda Tukino langsung bergerak untuk mencari keberadaan tersangka AR. Di dalam perjalanan, tersangka AR pun terlihat petugas sedang mengendarai kendaraan bermuatan batu bara dari arah bungo menuju arah Dharmasraya. Petugas pun langsung memberhentikan laju kendaraan tersebut dan menyuruh pelaku agar turun dari kendaraannya.

Kapolres Sijunjung, AKBP Imran Amir didampingi Kapolsek Kamang AKP Lazuardi dan Kanit Reskrim Polsek Kamang, Ipda Tukino membenarkan penangkapan terhadap dua orang pelaku curanmor yang berhasil ditangkap jajarannya. “Kedua pelaku berinisial KA (18) berhasil ditangkap di Pulau Punjung tanpa melakukan perlawanan dan tersangka AR (30) kita tangkap di Muaro Bongo usai saat sedang membawa mobil bermuatan Batu Bara dan terpaksa kita lumpuhkan dengan timah Panas di kedua kaki pelaku karena melawan dan melukai petugas yang hendak menangkapnya,” ujarnya saat melihat melihat kondisi pelaku AR, Rabu (31/1) di ruangan IGD RSUD Sijunjung.

Kapolres menambahkan, saat ini barang bukti berupa honda beat warna putih dengan Nopol BA 5191 VZ, kunci Letter ”T”, alat hisap bong yang ditemukan dalam mobil pelaku AR serta pelaku KA telah diamankan di Mapolsek Kamang untuk penyidikan lebih lanjut, sementara itu pelaku “AR” akan dirujuk ke RS Bhayangkara Padang untuk penanganan Medis Lebih Lanjut. (h/ogi)

KAPOLRES Sijunjung, AKBP Imran Amir saat melihat kondisi salah seorang pelaku curanmor berinisial AR (30) yang menga lami luka tembakan di bagian kaki sebelah kanan dan kirinya akibat berusaha melawan petugas saat akan dilakukan penangkapan, Rabu (31/1).OGI

www.harianhaluan.com

23

ANTISIPASI BENCANA

Bukit Tui Ditanami Bambu PADANG PANJANG, HALUAN - Seba gai langkah antisipasi melebarnya rengkahan tanah yang terjadi di Bukit Tui, Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang bersama pihak terkait berupaya menimbun dan menanam rumpun bambu di tanah Bukit Tui yang mengalami pergeseran, diketinggian 820 meter DPL (Diatas Permukaan Laut), Rabu (31/1) kemarin.

DITANAMI BAMBU - Tim Gabungan saat bergotong-royang menutupi rengkahnya Bukit Tui dengan menanam rumpun bambu. APIZ JACKSON

142 Pejabat Pessel Dilantik PAINAN, HALUAN - Bupati Hendrajoni kembali melantik sebanyak 142 orang Pejabat Administrasi dan Pejabat Pengawas setingkat eselon III dan IV dilingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel).

Bertempat di Aula Balitbang BAPEDA, Sago, Selasa (30/1).

Dalam sambutannya, Bupati Hendrajoni berharap agar seluruh pejabat yang dilantik saat itu, mau bekerja keras dan menyamakan persepsi dengan pemerintah daerah guna tercapainya pembangunan secara merata.

“Saya ucapkan selamat kepada saudara yang baru saja dilantik. Semoga kedepan kita bisa bekerjasama sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah.

Tadi sama-sama kita dengarkan pembacaan fakta integritas dan Bapak Ibu juga sudah bersumpah dibawah Alquran, semoga nanti bisa dipertanggung jawabkan kepada Allah SWT,” sebut bupati saat itu.

Selain itu, Bupati meminta kepada seluruh Camat beserta Walinagari agar lebih meningkatkan kondisi keamanan dan ketertiban diwilayah kerja masing-masing. Termasuk membuat peta perencanaan program kerja yang transparan agar pembangunan jelas bagi masyarakat luas.

“Jadi, apa saja nanti program kerja yang sudah direncanakan oleh Camat dan Walinagari jelas dan terarah. Tujuannya, agar diketahui oleh masyarakat supaya kedepan tidak berbenturan dengan persoalan hukum,” tegas bupati.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Pessel, Ahda Yanuar mengatakan, terkait Sistem Akuntabalitas Kinerja Pemerintah (Sakip), Kabupaten Pesisir Selatan pada tahun 2017 memperoleh predikat B dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birok rasi (Menpan RB).

“Sesuai arahan Bapak Bupati tadi, pada tahun 2018 ini, kita mempunyai target kinerja Sakip BB (Baik-Baik). Jadi, untuk mendapatkan nilai tersebut, minimal 20 OPD dilingkungan Pemkab Pessel harus memilki nilai B plus. Sebab, saat ini baru 10 OPD yang dinilai oleh Menpan RB. Demi mewujudkan harapan ini, kita semua harus saling bekerja keras,” ucap Ahda Yanuar usai pelantikan.

Lebih lanjut kata dia, ke depan BKSDM Pessel akan menerapkan pola kerja yang lebih efisien, cepat dan biaya murah, yaitu dengan sistem database menggunakan sistem informa

tika elektronik. Menurutnya, hal itu sangat mengefektifkan waktu dan hemat biaya. Sebab, indikatornya terukur, jelas dan terarah.

“Jadi, sistem yang kita terapkan ini dalam artian tidak terkesan menghamburkan anggaran.

Nanti kelebihan anggaran tersebut, bisa kita manfaatkan untuk kebutuhan yang lebih prioritas. Untuk Sumatera baru kota Palembang yang mendapat nilai Sakip A dari Menpan RB. Sebab, dari sekian banyak program, mereka bisa mengefektif kan dana sebesar Rp 2 trilun. Jadi, semakin kecil anggaran yang dikeluarkan, maka semakin efisien pula OPD bekerja,” jelasnya.

Sebanyak 142 Pejabat Administrasi dan Pejabat Pengawas yang dilantik dan diambil sumpah jabatan saat itu, 134 berasal dari pegawai kecamatan setingkat eselon III A Camat, III B Sekcam, IV A Kasi dan IV B Kasubag.

Kemudian dari OPD berjumlah 8 orang. Sementara 3 orang dibebaskan dengan alasan kondisi kesehatan. Hadir pada kesempatan itu, Sekda Pessel Erizon, Kepala BKSDM Pessel Ahda Yanuar, Kapolres Pessel AKBP Fery Herlambang, Dandim 0311/ Pessel Letkol (Arh) Wahyu Akhadi, Kejaksaan, beserta seluruh OPD dan perwakilan. (h/mg-kis)

Gedung PN Padang Beroperasi Oktober 2018 PADANG, HALUAN – Kantor Pengadilan Negeri (PN) Padang yang berada di Jalan Khatib Sulaiman Padang ditargetkan ditempati secara keseluruhan pada bulan Oktober 2018. Walau masih melakukan finising dengan anggaran tahun 2018, sudah ada sebagian dari sekretariat PN Padang yang dipindahkan.

“Sudah ada sebagian dari sekretariat an yang kita pindahkan yaitu bagian keuangan, umum dan personalia. Untuk kondisi saat ini memeng belum bisa dipakai secara keseluruhan,” kata pejabat Humas PN Padang, R Ari Mulady, Rabu (31/1).

Dijelaskan, selain tiga bagian yang sudah pindah tersebut, saat ini masih menempati gedung PN yang berada di Jalan Rasuna said.

Untuk finising tersebut dilanjutkan yang dianggarkannya dana lanjutan pembangunan kantor

pengadilan itu oleh Mahkamah Agung RI pada 2018 sebesar Rp18 miliar.

“Untuk sidang kita masi tetap disini, sembari menunggu proses pengerjaan tahap terakhir dikerjakan dalam tahun ini,” sambung R Ari. Lebih lanjut dikatakan Ari Muladi, dengan digunakannya kantor Pengadilan di Jalan Khatib Sulaiman itu, akan menjadi solusi beberapa persoalan di kantor pengadilan saat ini. “kalau sudah selesai, maka akan sangat lebih memudahkan serta menjadi solusi. Dimana saat ini ada keterbatasan ruangan, baik itu ruangan sidang, tahanan dan juga ruangan pengunjung,” ujar Ari. Sebelumnya karena dilakukan rehab kantor di Jalan Khatib Sulaiman, kantor pengadilan Padang dipindahkan se-

mentara ke Jalan Rasuna Said, Padang. Beberapa kendala yang ada seperti terbatasnya ruang sidang, ruang tunggu bagi pengunjung, dan ruang tahanan.

“Minimnya ruang sidang berdampak pada kesulitannya mengatur jadwal sidang, harusnya ini tidak terjadi mengingat Sumber Daya Manusia (SDM) baik hakim serta panitera mencukupi, ini karena keadaan,” katanya.

Diketahui pengerjaan kantor di Jalan Khatib Sulaiman dilakukan dalam masa dua tahun, dengan anggaran Rp40 miliar.

Berdasarkan cetak biru yang pernah diperlihatkan, kantor yang akan dibangun bertingkat tiga, dan tidak lagi menggunakan atap bergonjong khas rumah gadang Minangkabau, seperti kantor sebelumnya. (h/ mg-hen)

Dandim 0309 Ingatkan Warga Waspadai Paham Radikal SOLOK, HALUAN - Situasi Kota Solok di atas permukaan sangat kondusif, adem ayem, aman dan terkendali.

Namun demikian situasi seperti itu tak bisa dipercaya sepenuhnya. Karena tidak tertutup kemungkinan dalam suasana kondusif itu sedang tumbuh paham radikalisme dan anti pancasila.

Hal itu diungkapkan Dandim 0309 Solok, Letkol (ARH) Priyo Iswahyudi,pada acara Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Pol res Solok Kota di Aula Ko dim 0309 Solok, Rabu (31/1).

“Kita jangan terlena dengan suasana aman, lantaran itu, bibit bibit paham radilakisme dan anti pancasila

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

harus ditekan sedini mungkin. Agar t idak ada lagi ajaran ajaran yang bisa membawa masyarakat menjadi kelompok teroris,” ujar Priyo Iswahyudi.

Dalam FGD dengan tema “Menangkal Paham Radikalisme dan Anti Pancasila melalui peran tiga pilar di tingkat kelurahan/nagari (Bhabin Kamtibmas, Bhabinsa, Lurah/walinagari)” itu, ia menunjuk kasus pembakaran Mapolres Dharmasraya sebagai contoh.

Sebelum terjadi pembakaran itu,katanya, situasi Dharmasraya diatas permukaan sangat kondusif. Akan tetapi situasi kondusif itu sperti bara dalam api, se-

kelompok teroris tiba tiba melakukan aksi pembakaran.

“Kita tak ingin apa yang terjadi di Dharmasraya itu juga terjadi di Solok. Untuk itu melalui tiga pilar,yaitu Bhabinkamtibmas ( Polri), Bhabinsa (TNI) dan wali nagari harus bersinergi untuk melakukan pencegahan dini lahirnya paham radikalisme dan anti pancasila di tingkat nagari,”kata Priyo Iswahyudi.

FGD yang diikuti oleh para Bhabinkamtibmas, Bha binsa,Walinagari/lurah dan Kapolsek wilayah hukum Polres Kota ini menampilkan pembicara Drs Burhanuddin Chatib dari Kantor

Kementrian Agama Kota Solok dan H,Rusli Chatib

Suleman dari LKAAM Kota Solok. (h/eri)

DANDIM 0309 Solok, Letkol ARH Priyo Iswahyudi meminta Bhabinkamtibmas, Bhabinsa dan wali nagari mewaspadai paham radikalisme dan anti pancasila. IST

Upaya menimbun dan menanam bambu direngkahan tanah selebar lebih kurang 60 cm dan panjang lebih kurang 20 meter tersebut di lakukan dengan melibatkan TNI, Polisi, Damkar, Pol PP, BPBD, LPM dan masyarakat sekitar.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang Panjang Erizal yang turut hadir meninjau rengkahan tanah Bukit Tui tersebut pada, mengatakan, penaman pohon bambu tersebut di harapkan dapat mengikat tanah yang terpisah.

“Pada saat brifing saya sudah perintahkan untuk tutup lubang tersebut dengan tanah dan tanam bambu, solusinya adalah dengan menimbun dan menanam pohon bambu di lokasi tanah yang rengkah tersebut.

Saat ini kita sudah perintahkan personil untuk menanam bambu tersebut,” ungkap Erizal.

Menurut Erizal, dengan ditanamnya bambu, logikannya tempat bersandarnya tebing kan bambu dan itu sudah di diskusikan dengan kawan-kawan TRC, Erizal mencontohkan pengalaman tanah rengkah di Nagari Singgalang tahun 2009 setelah gempa bumi 2017 lalu, dengan rengkahan yang mencapai panjang 400 meter dan juga diatas pemukiman masyarakat.

“Kita pengalaman dulu,

tanah rengkah di Singgalang, diatas pemukiman juga, tahun 2009 setelah gempa 2007 lalu, rengkahan mencapai 400 meter, solusinya seperti itu juga, kita tutup lobangnya, alhamdullilah berhasil,” jelas Erizal.

Ditambahkan Erizal, setelah dilakukan penimbunan dan penanaman bambu pada lobang tanah Bukit Tui yang rengkah, BPBD akan selalu melakukan monitor dilokasi, khususnya di sepanjang rengkahan tanah yang sewaktu waktu dapat menjadi ancaman bagi 350 KK di bawahnya.

Sebelumnya Sekretaris LPM Kelurahan Tanah Hitam, Firmansyah, mengungkapkan rengkahan besar di lereng Bukit Tui tersebut, telah beredar sejak Sabtu (27/1) lalu dan untuk memastikannya, sejumlah warga juga telah melakukan tinjauan ke lokasi sebelum melaporkannya BPBD untuk ditindak lanjuti.

“Rengkahan tanah di atas Bukit Tui, mencapai lebar 60cm, panjang rengkahan lebih kurang 20 meter, Firmasyah menilai, rengakahan tersebut jelas telah menjadi ancaman serius bagi warga setempat, jika rengkahan itu berpotensi terjadinya longsor, jelas 350 KK yang terdiri dari RT 4,5,6,12,dan 13 akan menjadi korbannya,” ungkap Firmansyah. (h/pis)

KASAT Lantas Polres Payakumbuh, Iptu Yudi menjelaskan fungsi TMC yang baru dibangun kepada Wakil Walikota, Ketua DPRD dan OPD Payakumbuh. DADANG

Satlantas Polres Payakumbuh Miliki TMC PAYAKUMBUH, HALUAN - Dalam mendukung lan carnya arus lalulintas dan menekan angka kecelakaan dijalan raya, karena itu Satuan Lalulintas Polisi Resor Payakumbuh dirikan Traffik Management Center (TMC) didaerah tersebut. TMC tersebut, memanfaatkan gedung Pos Polisi Lalulintas yang berada dipusat Kota Payakumbuh.

“TMC ini, selain dimanfaatkan untuk memantau arus lalulintas di Kota Payakumbuh, juga sebagai pusat pelayanan masyarakat terhadap lalulintas,” terang AKBP Kuswoto serta Ipta Yudi Satria Kepala Satuan Lalulintas Polres Payakumbuh pada Rabu (31/1) siang.

TMC tersebut, dilengkapi dengan ruangan pelayanan, ruangan monitoris pergerakan lalulintas dari balik layar serta berbagai pendukung lainnya. TMC Satlantas Payakumbuh, diresmikan oleh Wakil Walikota Payakumbuh Erwin Yunaz dengan ditandai pemotongan pita di depan pintu TMC Satlantas Polres Payakum buh.

Saat Peresmian, turut hadir Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas PU serta berberapa OPD dilingkungan Pemko Paya Redaktur: Heldi Satria

kumbuh. Dijelaskan Iptu Yudi Satria, dalam mendukung program TMC tersebut, dibeberapa sudut Kota Payakumbuh sudah dipasang CCTV untuk memantau arus lalulintas di pusat kota.

“Untuk sekarang, ada dua titik pemasangan CCTV di jalan pusat kota. Seperti di persimpangan jalan Sudirman dan dan persimpangan jalan Soekarno Hatta. Arus lalulintas yang terekam CCTV, bisa dilihat secara langsung dari monitor di gedung TMC,” terangnya.

Kedepan, Satlantas Polres Payakumbuh akan memperbanyak pemasangan CCTV disejumlah titik persimpangan sepanjang Kota Payakumbuh. “Nanti kita perbanyak, sehingga dengan adanya TMC ini, bisa mengurai kemacetan di pusat kota,”tukuknya.

Katanya lagi, di TMC tersebut, nanti disiagakan personil kepolsian untuk memantau pergerakan arus lalulintas di pusat kota dari balik layar monitor. “Anggo ta akan siaga selama 24 jam,”tambahnya lagi. Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz meapresiasi lang kah Satlantas Polres Paya kumbuh dengan mendirikan TMC sebagai bentuk untuk memperlancar arus lalulintas di pusat kota. (h/ddg)  Layouter: Yohanes

24

SUMBAR

KAMIS, 1 FEBRUARI 2018 15 Jumaidil Awal 1439 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Polsek Kota Solok Ciduk Mucikari Saat Bertransaksi SOLOK, HALUAN — Jajaran Polsek Kota Solok menangkap seorang perempuan berisial MPS (28) karena diduga kuat sebagai mucikari di kawasan Pasar Solok, Selasa (30/ 1) sekitar pukul 18.00 WIB. Wanita yang biasa dipanggil Mami ini terpaksa diamankan di Polsek Kota Solok berikut barang bukti berupa HP dan uang tunai sebesar Rp750.000.

Keterangan yang dihimpun Haluan, Mimi yang ternyata sudah menjadi target operasi polisi ini sedang asyik berkomunikasi lewat HP dengan seseorang. Untuk meyakinkan kebenaran informasi yang didapat dari masyarakat, Kanit Reskrim Polsekta Solok, Iptu Pol A Am Hermayanto beserta anggotanya melakukan pengintaian dari jarak 100 meter. Tak lama berselang memang muncul seorang perempuan yang diperkirakan berusia 20 tahun dan tidak lama berselang juga datang relasinya yang siap memboking perempuan tadi.

Saat sedang transaksi itu, polisi langsung menangkap Mami dan perempuan yang hendak di “jual” tadi, pelaku beserta anak asuhnya digelandang ke Mapolsekta Solok untuk pemeriksaan.

Kapolres Solok Kota melalui Kapolsekta Solok, Kompol Darto yang dihubungi Haluan di kantornya Rabu (31/1) membenarkan telah menangkap perempuan MJS karena diduga kuat berprofesi sebagai mucikari di Solok.

Dalam pemeriksaan yang dilakukan, MJS mengakui kalau aktifitasnya itu baru dilakoni sejak 1 bulan terakhir. (h/alf)

TAHUN 2018

Mentawai Siap Cetak 150 Ha Sawah Baru MENTAWAI, HALUAN — Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Mentawai, Novriadi mengatakan, mulai tahun 2017 lalu, Kabupaten Kepulauan Mentawai telah membuka delapan kawasan pertanian terpadu.

Tanah Datar Canangkan Program Wakaf Bersama TANAH DATAR, HALUAN — Pemkab Tanah Datar bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) serta beberapa organisasi kemasyarakatan setempat sepakat melakukan gerakan wakaf uang untuk menumbuhkan semangat berwakaf di tengah masyarakat, kesepakatan ini dinyatakan dengan penandatanganan ikrar bersama.

Ketua MUI Tanah Datar, Syukri Iska kepada Haluan , Rabu (31/1) mengatakan, wakaf secara fiqh merupakan salah satu amalan kebaikan yg sangat dianjurkan berdasarkan Alquran dan sunnah, begitu juga secara historis praktek wakaf termasuk wakaf uang dapat menjadi salah satu sumber dan kekuatan ekonomi umat, amalan wakaf uang menjadi perhatian dan kajian yg serius sebagai salah satu alternatif potensi ekonomi umat, baik secara nasional maupun internasional, ujar Syukri.

“Sudah saatnya orang yang ingin berwakaf tidak menunda-nundanya, bahkan tidak mesti menunggu menjadi kaya terlebih dahulu, berapa pun uang yang dimilikinya maka dia sudah bisa menjadi wakif atau orang yang berwakaf kapan dan dimanapun ia berada,” tutur Syukri Dikatakan, dana yang diwakafkan, sepeser pun tidak akan berkurang jumlahnya, justru sebaliknya, dana wakaf yang terhimpun tersebut akan berkembang dan diproduktifkan melalui pengelolaan dan investasi yang terjamin. Hasil investasi dana itulah yang akan dimanfaatkan dan didayagunakan untuk peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, pengentasan kemiskinan, dan berbagai kemaslahatan umat lainnya, ujar Syukri sang penggagas gerakaf wakaf di Tanah Datar didampingi Ketua Komisi Ekonomi Islam Eficandra.

Syukri juga menambahkan, manfaat yang berlipat itu diharapkan dapat menjadi pahala bagi wakif yang senantiasa terus mengalir, meskipun ia sudah meninggal, ujar Direktur Pascasarjana IAIN Batusangkar itu. (h/fma)

www.harianhaluan.com

SERAHKAN BANTUAN — Kapolres Pasaman, AKBP Hasanuddin didaulat untuk menyerahkan bantuan Baznas kepada masyarakat kurang mampu di Bangkok, Mapattunggul Selatan. YUDI

Kapolres Pasaman Ajak Masyarakat Perangi Narkoba PASAMAN, HALUAN — Kapolres Pasaman, AKBP Hasanuddin, mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Pasaman, untuk bersama-sama memerangi narkoba. Pasalnya, peredaran narkoba di wilayah itu kian mengkhawatirkan.

“Selain haram, semua jenis narkoba juga dilarang peredarannya oleh negara. Hal ini sesuai dengan Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika. Masyarakat harus ikut berperan aktif memerangi narkoba ini,” kata AKBP Hasanuddin di Lubuksikaping, kemarin ini.

Dikatakan, bahwa narkoba sudah menjadi musuh bersama. Ia pun meminta kepada masyarakat, khususnya para generasi muda di Pasaman itu untuk tidak pernah mencoba narkoba walau sedikitpun.

Sebab, sedikit saja mencoba narkoba, maka akan terjebak pada ketergantungan dan penyalahgunaan.

“Terkait penyalahgunaan

narkoba, kita semua mempunyai tanggung jawab membrantasnya. Kita harus perangi yang namanya narkoba ini. Ini adalah musuh kita bersama,” Kapolres.

Kapolres mengatakan, narkoba juga menjadi bagian dari perusak. Narkoba dapat melemahkan dan menghancurkan generasi satu bangsa. Sehingga sangat mudah untuk menguasai bangsa tersebut.

“Saat ini, dimana-mana kita baca berita selalu ada penggerebekan pabrik narkoba, penyelundupan narkoba yang berhasil digagalkan dan banyak lagi. Ini menandakan, negara kita sudah diserb u narkoba,” katanya.

Ia mengungkapkan, pihaknya terus berupaya membasmi peredaran mau pun penggunaan narkoba jika ada indikasi yang dilakukan oleh masyarakat khususnya di wilayah hukum Polres Pasaman.

Selain itu, menurut Kapolres, segala upaya pencegahan agar tidak terjadi tindak pidana narkoba pun selalu dilaksanakan oleh jajarannya.

Ia menghimbau, apabila masyarakat ada mengetahui orang yang mau mengedarkan atau memasok narkoba ditengah-tengah masyarakat.

Maka diminta untuk segera melaporkan kepada pihak Kepolisian

terdekat.

“Kalau tidak kita perangi, masa depan bangsa akan hancur. Pemuda-pemudi kita akan hancur kalau sudah terlibat narkoba ini,” Sebutnya.

Kapolres juga menegaskan bahwa sudah menjadi tugas dan kewajiban mereka untuk memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Namun, soal pengguna narkoba merupakan tanggung jawab keluarga dan masyarakat.

“Disini, pentingnya peran orang tua dan keluarga untuk jadi benteng bagi anak-anaknya agar tidak terjerumus dalam narkoba,” tukasnya.

Sementara Kasatres Narkoba, Iptu Roni mengatakan, sepanjang 2017 lalu, pihaknya berhasil mengamankan barang bukti narkoba jenis ganja sebanyak 96,225 kilogram, sabu sebanyak 3,68 gram.

Sementara, pada 2016 barang bukti ganja yang diamankan sebanyak 105,37 kilogram dan sabu 78,79 gram.

Tapi, dari s egi pelaku mengalami peningkatan. 2017, berjumlah 30 orang. Sementara di 2016, sebanyak 25 orang.

“Seluruh kasus itu sudah dilimpahkan ke pengadilan dan sudah berkekuatan hukum tetap dari majelis hakim.

Bahkan, dua pelaku pengedar narkoba divonis hakim 18 sampai 20 tahun penjara,” kata Roni. (h/mg-yud)

Hal itu ia ungkapkan saat diwawancarai Haluan di ruang kerjanya baru-baru ini.

Ia menyebutkan, program tersebut serupa dengan program Desa Mandiri Pangan, hanya saja kawasan pertanian terpadu dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Beberapa Daerah tersebut diantaranya Desa Mongan Poula, Kecamatan Siberut Utara, Desa Saibi, Kecamatan Siberut Tengah, Desa Maileppet, kecamatan Siberut Selatan, Dusun Mapadegat, Kecamatan Sipora Utara, Seterusnya Desa Saureinuk, Kecamatan Sipora Selatan, Desa Saumanganyak, Kecamatan Pagai Utara dan Desa Sikakap, Kecamatan Sikakap, Desa Malakkopak, Kecamatan Pagai Selatan.

Lebih lanjut dikatakannya setiap kawasan pertanian terpadu tersebut memiliki komponen pertanian dengan potensi yang berbeda, misalnya di Mongan Poula, di sana katanya cocok untuk mengembangkan tanaman hortikultura pisang dan Ne-

nas dan peternakan.

Sementara ia m engatakan target cetak sawah 2017-2022 Seluas 400 hektare baru terealisasi 54,7 Hektare. Dengan demikian luas cetak sawah sejak tahun 2011-2018 ini sudah mencapai 1067 hektare.

“Berdasarkan target yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022 cetak sawah ditargetkan 400 hektare baru terealisasi 54,7 hektare dengan produkvitas 5,511 Ton per hektar,” terangnya.

Kendati demikian pihaknya mengatakan swasembada pangan di Kepulauan Mentawai masih belum terpenuhi. Tetapi sudah mulai menutupi kebutuhan swasembada di wilayah setempat.

Ia menyebutkan, tahun 2018 ini, pihaknya akan membuat perencanaan cetak sawah seluas 150 hektare di daerah yang memiliki potensi besar seperti di Desa Simalegi, Desa Simatalu dan Desa Sagulubbeg. Jika perencanaan selesai Tahun 2019 akan dimulai cetak sawah. (h/mg-red/hel)

TNI, Polri dan ASN saat olahraga bersama di halaman Kantor Bupati Dharmasraya. IST

TNI, Polri dan ASN Olahraga Bersama D H A R M A S R A YA , HALUAN — Jajaran TNI, Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintahan Kabupaten Dharmasraya melakukan olahraga bersama di halaman Kantor Bupati Dharmasraya, Rabu (31/1).

Olahraga yang diawali dengan senam bersama itu dilanjutkan d engan la r i bersama sejauh 3 kilometer dengan rute Kantor Bupati Dharmasraya-Simpang Pogang -RSUD dan kembali finis di halaman Kantor Bupati setempat.

Kegiatan yang mengusung tema “Melalui Olah-

 Redaktur: Heldi Satria

raga Bersama TNI, Polri dan Instansi Pemerintah Kabupaten Dharmasraya Kit a Tingkatkan Kerjasama dan Sinergitas antar Instansi di wilayah Kabupaten Dharmasraya, itu juga tampak diikuti oleh petinggi masing-masing instansi. Diantaranya Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan, Dandim 0310/SSD, Letkol Irfan Yusri, Kapolres Dharmasraya, AKBP Roedy Yulianto, Sekda Dharmasraya, Leli Arni dan sejumlah pejabat OPD di lingkup Pemerintahan Kabupaten Dharmasraya.

Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan, dalam kesempatan itu menyampai kan, melalui kegiatan olahraga bersama ini, silaturahmi antar lintas instansi diharapkan dapat terjalin semakin kuat.

“Dan tentu juga, sesuai dengan tema yang diusung, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama dan sinergitas antara TNI, Polri dan Instansi Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, dalam pelaksanaan pembangunan sesuai tupoksi masing-masing,” ujar wabup.

Pantauan Haluan di lapangan, untuk lebih meriahnya acara di selingi dengan hiburan organ tunggal, dengan seluruh peserta jelas tampak kekompakan antara masingmasing dengan paduan musik yang dilontarkan. (h/mgbdr)  Layouter: Rahmi