Haluan 1 Maret 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat RABU,

1 MARET 2017 / 2 Jumadil Akhir 1438 H / Edisi: 139, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Banjir, Pasien RSUD Padang Dievakuasi PADANG, HALUAN - Hujan deras yang melanda Kota Padang dan sekitarnya sejak Selasa (28/2) pagi mengakibatkan sejumlah kawasan tergenang oleh air. Pantauan Haluan di sejumlah kawasan, seperti di kawasan Marapalam, Jalan Dr Sutomo, Kecamatan Padang Timur, Jalan Tan Malaka, Kecamatan Padang Timur dan tidak ketinggalan juga Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Rasidin yang berada di kawasan Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji tidak luput dari genangan air. Adapun lokasi atau dampak terparah di RSUD Dr Rasidin berada pada ruang Bangsal Bedah, dimana dua pasien yang tengah berada di ruangan tersebut terpaksa dievakuasi oleh perawat ke ruangan bidan yang berada tidak jauh dari ruangan yang tergenang oleh air hujan yang melimpah masuk dari saluran drainase yang tersumbat. Salah seorang pengunjung rumah sakit, PASIEN DIEVAKUASI — Hujan yang melanda kota Padang sejak Selasa (28/2) siang menyebabkan bangsal bedah RSUD Rasidin terandam banjir. Seluruh pasien yang dirawat di ruangan telah dievakuasi ke ruangan kebidanan. HUDA PUTRA

>> BANJIR hal 07

PILKADA PAYAKUMBUH DIGUGAT KE MK

05.12 12.33 15.47 18.38 19.47

[Jika kamu menjauhi dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang kamu mengerjakannya, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahanmu (dosadosamu yang kecil) dan Kami masukkan kamu ke tempat yang mulia (surga). (QS An Nisaa’ ayat 31)

Pemberi dan Penerima Beras Jadi Tersangka ADA dua tersangka yang ditetapkan. Pemberi beras bernisial A dan penerimanya berinisial U,”

Raja Salman dan Jokowi Akan Teken 10 Kesepakatan JAKARTA, HALUAN — Setidaknya, -10 nota kesepahaman (MoU) berbagai bidang akan ditanda tangani Presiden Joko Widodo dan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud Penandatanganan itu akan dilakukan dalam pertemuan bilateral di Istana Bogor, pada Kamis (1/3). Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan, selain urusan haji dan wakaf, Presiden Jokowi dan Raja Salman juga akan menandatangani MoU di bidang ekonomi.

>> RAJA SALMAN hal 07

AKBP KUSWOTO Kapolres Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Penyidik Satreskrim Polres Payakumbuh akhirnya menetapkan dua tersangka dalam kasus bagibagi beras saat Pilkada Kota Payaku mbuh. Dua tersangka merupakan pemberi beras, dan penerimanya. Persoalan pembagian beras yang diduga dilakukan tim pendukung salah satu calon, awalnya dilaporkan tim pemenangan Suwandel Muchtar – Fitrial

Bachri ke Panwaslih. Setelah melakukan kajian, Panwaslih melimpahkan kasusnya ke polisi, karena menganggap, kasus yang d ilaporkan merupakan tindak pidana. Kapolres Payakumbuh Payakumbuh AKBP Kuswoto mengatakan, penetapan tersangka dilakukan karena petugas menemukan bukti yang cukup. “Ada dua tersangka yang ditetapkan. Pemberi beras bernisial A dan

penerimanya berinisial U,” terang Kapolres, Selasa (28/2) siang. Walau ditetapkan sebagai tersangka, menurut Kasatreskrim Polresta Payakumbuh Iptu Wawan, keduanya tidak ditahan. “Saat ini kedua tersangka belum ditahan karena proses penyelidikan belum selesai. Pengembangannya juga sedang berjalan,” kata Wawan. Dijelaskannya untuk seluruh saksi dan penerima beras, sudah dimintai keterangan. Hanya tinggal pemberi beras berinisial A yang belum. Status tersangka untuk pemberi sudah ditetapkan sejak penyelidikan masih berlangsung di Panwaslih. Sedangkan status untuk penerima saat dimintai keterangan di Polres.

>> PEMBERI hal 07

BERDOA UNTUK SALMA DAN SALWA

Bayi Kembar Siam Masih Harus Bertahan Di dalam inkubator, Salma dan Salwa saling berhadapan. Sesekali, dua pasang tangan mungil dan merah mereka saling gapai, dua pasang kaki mereka juga kadang saling memagut. Namun, mata tak bisa lepas dari tubuh bagian perut mereka yang bertaut. Betul-betul bertaut. Laporan:

JULI ISHAQ PUTRA Saat ini, keduanya tengah berusaha. Bertahan hari ke hari, hingga dinyatakan siap untuk dioperasi. Bunyi-bunyian khas dari

beragam peralatan medis di salah satu ruang ICU Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr M Djamil Padang itu, seolah tak mengganggu tidur nyenyak Salma dan Salwa, begitupun dengan beragam kabel yang melingkar di pergelangan ta-

KONDISI bayi kembar siam Salma dan Salwa sehat dan stabil di ruang ICU. RSUP Dr M Djamil telah membentuk tim khusus untuk melakukan penanganan dan upaya pemisahan terhadap kedua bayi tersebut, Selasa (28/2). ISHAQ

ngan mereka. Keduanya, yang di lengan masing-masing tertulis tempelan angka satu dan angka dua, seolah tengah tenggelam dalam mimpi indah, Selasa (28/2). Anak pasangan Noviyandri dan Rahmayeni asal Tanjung Baringin Kecamatan Lubuk Sikaping itu lahir pada Kamis 23 Februari 2017. Keduanya lahir lewat jalan operasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Sikaping. Namun, kondisi perut mereka yang

PENANGANAN PERKARA SPJ FIKTIF DI BARESKRIM

Jaksa Hentikan Seluruh Proses Kasus PADANG, HALUAN – Take over, atau pengambilalihan penanganan kasus dugaan korupsi bermodus Surat Pertanggungjawaban (SPj) fiktif membuat jaksa menghentikan segala aktivitas penyidikan. Kini, prosesnya secara penuh ada di tangan penyidik Polri. Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar Dwi Samudji menyebutkan, setelah take over kasus oleh Bareskrim, segala upaya penyidikan, seperti pemanggilan saksi, atau tersangka, otomatis berhenti. “Sudah tidak sama kami, ya tidak perlu lagi penyidikan di kejaksaan ini,” terang Dwi Samudji, Selasa (28/2) sore. Meski demikian, menurut Dwi, dalam proses penuntutan nantinya, Kejati Sumbar akan terlibat penuh. Tindak pidananya berada di Sumbar, sebab itu proses sidang dilakukan di Sumbar. Jaksa Penuntut Umum (JPU) nantinya, dari Kejati dan Kejari Padang. “Kami

>> JAKSA hal 07

>> BAYI KEMBAR hal 07

KOMANDAN Denpom 1/4 Padang Letkol CPM Didik Hariadi menyerahkan Berkas Acara Perkara (BAP) kepada Kepala Otmil 1/3 Padang Letkol Laut Vinor Orfansyah, Selasa (28/2).

Kasus ‘Cinta Fitri’ ke Otmil Padang PADANG, HALUAN — Datasemen Polisi Militer (Denpom) 1/4 Padang menyerahkan Berkas Acara Perkara (BAP), sekaligus tujuh tersangka dugaan kekerasan seksual terhadap karyawan kafe Cinta Fitri, Kelurahan Talang, Payakumbuh kepada Oudorat Militer 1-03 Padang, Selasa (28/2). Penyerahan berkas beserta tersangka tersebut dilakukan karena berkas acara perkara sudah dinyatakan lengkap (P21). Komandan Denpom 1/4 Padang Letkol CPM Didik Hariadi mengatakan, pihaknya telah menetapkan tujuh tersangka. Namun dari tujuh tersangka tersebut, hanya

>> KASUS hal 07 www.harianhaluan.com

Redaktur: ALMUDAZIR

Layouter: IRVAND


2

UTAMA

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

Sopir Bank Otaki Perampokan 800 Hektare Sawah Beralih Fungsi PADANG, HALUAN — Alih fungsi lahan pertanian menjadi perkatoran dan gedung pemerintahan menjadi ancaman produksi pangan di Sumbar. Bahkan diperkirakan 600 hingga 800 hektare lahan pertanian beralih fungsi jadi bangunan setiap tahunnya di Sumbar. Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Holtikultura, Candra di Auditorium Gubernuran Sumbar, Selasa (28/2), mengatakan, permasalahan akibat alih fungsi lahan ini pada berkurangnya produksi. Itu diperkirakan 800 ton per tahunnya. Diperkirakan 600 - 800 hektare se-Sumbar percepatan alih fungsi lahannya. Pemanfaatannya berup bangunan kantor dan pemerintahan. “Untuk membendung hal ini diimbangi dengan cara pemanfaatan teknologi di bidang pertanian seperti dengan cara tanam legowo dan pemanfataan teknologi lainnya,” paparnya. Untuk alih fungsi lahan itu paling cepat di kota, seperti Kota Padang, Sawahlunto, Bukittingi dan kota lain.di Sumbar. Selain itu kata Candra, tahun ini juga akan masih dilanjutkan program cetak sawah baru. Dimana kontrak tahap pertama seluas 451 Hektare dengan target 650. Kuota ini jika dibandingkan dengan tahun 2016 lalu juga tidak jauh berbeda dimana terealisasi 601 Hektare dari target 675 Hektare. “Kalau untuk kabupaten itu relatif kecil,” imbuhnya. Daerah sebarannya mulai dari Pasaman, Pasaman Barat, Kabupaten Agam, Limapuluh Kota, Solok Selatan, Dharmasraya, Sijunjung, dan Kota Solok. Dimana luas di Limapuluh Kota dan Agam mencapai hingga 100 Hektare. Sementara Solok lebih kurang 26. Pasbar baru 26 tapi potensi 200 Hektare, dan daerah lannya di kisaran 50 Hektare. Khusus untuk Kabupaten Sijunjung akan dilakukan relokasi mengingat lokasi tempat cetak sawah baru ini sangat riskan dengan permasalahan ketersediaan air. Karena memang daerah di sekitar kawasan Bukit Barisan memang relatif kering. ”Kalau tetap kita paksakan takutnya nanti akan sangat beresiko hukum. Karena wilayah di sekitar Bukit Barisan rawan masalah hukum,” pungkasnya. Dikatakan Candra, untuk program cetak sawah baru di Kabupaten Sijunjung nantinya akan dipindahkan ke Kabupaten Pasaman Barat. Karena di sana baru 26 Hektare sementara ketersediaan lahan mencapai 200 Hektare. “Masyarakat di sana (Pasbar, red) juga sudah meminta, jadi akan kita alihkan,” ujarnya. Untuk sistem pembayarannya masih diberlakukan cara lama yaitu Rp16 juta per petak sawah. Dimana akan dibayarkan setelah lahan selesai. “Namun, untuk saat ini kontrak cetak sawah baru ini sudah berada pada pihak ketiga yaitu TNI,” katanya. (h/isr)

Jembatan Malampah Rampung 100 Persen PADANG, HALUAN — Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Sumbar memastikan Jembatan Malampah, Pasaman Barat, telah rampung dikerjakan. Hingga saat ini pekerjaan tersebut telah mencapai 100 persen. “Kemarin itu tinggal pengaspalan satu bagian lagi. Ini sudah selesai maka sudah rampung semua,” kata Kepala Bidang Jalan dan Jembatan PUPR Sumbar, Dedi Rinaldi, kepada Haluan di ruang kerjanya Senin (23/2), di Padang. Terkait dengan berakhirnya kontrak PT Maidah Rekajaya karena pada tanggal 18 Februari 2017 lalu dibenarkan Dedi. Hanya saja katanya PUPR masih memberikan waktu penyelesaian untuk kontraktor hingga pengerjaan jembataan rampung seperti ini. ”Mengapa kita masih beri waktu karena ini mengingat masyarakat juga. Kalau ini kita putus maka jembatan ini akan terbengkalai dan tak bisa dipakai. Akses masyarakat juga terganggu. Kan kasihan masyarakatnya,” kata Dedi. Terkait dengan ketelatan PT Maidah Rekajaya katanya, sebelumnya kontraktor sudah diberi sanksi dengan membayar denda kepada pemerintah senilai Rp700 juta karena keterlambatan kerja sebelumnya. “Kita beri waktu untuk pengerjaan empat hari pekerjaan. Dan akhirnya pekerjaan ini selesai 100 persen,” ujarnya. Diceritakan Dedi, untuk keterlambatan sejauh ini disebabkan karena adanya faktor non teknis seperti lahan dan juga curah hujan yang membuat pekerjaan tidak bisa dilakukan. “Untuk lahan itu keterlambatan hingga empat bulan. Bahkan Wali Nagari juga tidak bisa lagi membantu pembebasan ini. Pengajuan pertama untuk pembebasan lahan pembangunan jembatan sementara baru tuntas 20 Juli 2016,” ungkapnya. Kondisi ini diperparah dengan cura hujan yang tinggi pada Desember yang membuat pengerjaan tidak bisa dilakukan. ”Panjang jembatannya 35 meter dengan anggaran 6 miliar. Jadi, kita tunggu hingga empat hari ke depan,” paparnya. Berdasarkan data LPSE Sumbar pengerjaan Jembatan Malampah ini sejalan dengan pembangunan Jembatan Batang Simaran, Jembatan Lubuk Bonta, dan Jembatan Penyebarangan. Dimana PT Maidah Rekajaya memenangkan tender dengan penawaran Rp15,7 miliar lebih. (h/isr) www.harianhaluan.com

AROSUKA, HALUAN — Satu per satu, pelaku perampokan terhadap Hanriko Fauzi (25), nasabah Bank Nagari Alahan Panjang berhasil dibekuk petugas. Selasa (28/2) siang, polisi menangkap William alias Doang (32), yang ternyata bekerja sebagai sopir di Bank Nagari Alahan Panjang. Dia yang menjadi otak dan pengatur strategi perampokan uang senilai Rp190 juta. William ditangkap sekitar pukul 15.30 WIB di Pasar Alahan Panjang. “Pelaku ditangkap saat berbelanja buah. Dia sudah diintai petugas sebelum ditangkap,” terang Kapolres Arosuka AKBP Reh Ngenana yang didampingi Kasatreskrim AKP Edwin, yang dihubungi Selasa sore. Dijelaskan Kasatreskrim AKP Edwin, William ternyata supir di Bank Nagari Cabang Alahan Panjang. Dia diduga kuat merupakan otak strategi perampokan terhadap korban Hanriko Fauzi (25), warga Talangbabungo, Kecamatan Lembahgumanti.”William Doang ini pengatur sasaran dan mengirimkan foto mobil korban pada pelaku Hafid. Dia yang merencanakan aksi,” terang AKP Edwin. Dari hasil pengembangan kasus, Polres Arosuka memperkirakan jika pelaku perampokan lebih dari empat orang. Dua pelaku berhasil diringkus Senin lalu, dan satu lagi, William Doang. Sementara tiga orang lainnya masih buron “Perburuan belum usai. Tiga orang masih masih kita buru,” kata Edwin. Hariko Fauzi yang merupakan pedagang P&D di Dusun Pasa, Talang Babungo Kecamatan Hiliran Gumanti menjadi korban kawanan perampok bersenjata, Senin (27/2). Beruntung dua dari lima kawanan perampok lintas provinsi tersebut, berhasil dilumpuhkan anggota tim gabungan Polsek Payung Sekaki dan Reskrim Polres Arosuka. Kedua pelaku dilumpuhkan dengan timah panas

karena sempat melakukan perlawanan ketika dicegat petugas di kawasan Kubang Nan Duo, Nagari Sirukam kec. Payung Sekaki ketika hendak kabur ke arah Kota Solok. Kedua pelaku yang berhasil dilumpuhkan itu adalah Hafid Triadi (31), warga Aur Duri, Kota Padang dan Fermadi (40), warga Rawamangun, Jakarta Timur. Tiga orang kabur membawa uang rampasan sebesar Rp190 juta. Menurut keterangan tersangka Hafid ketika diinterogasi petugas saat mendapat perawatan medis di RSUD Arosuka menyebutkan dirinya sudah mengamati korbannya sejak beberapa hari dan mengenal korban sebagai seorang pengusaha karena pernah berurusan bisnis dengan korban beberapa waktu lalu. Bahkan tersangka bersama lima kawannya, juga sudah menyusun skenario perampokan dari malam hari, Senin dinihari (27/2). Setelah rencana dianggap matang, berbekal tiga pistol mainan, sekitar jam 04.00 WIB Senin pagi, kawanan perampok ini berangkat menuju Nagari Talang Babungo dari Kota Solok. Sekitar pukul 07.00 WIB pagi, Kelima tersangka bersiap mengintai calon korbannya persis di depan SD 05 Talang Babungo. “Saya tahu bahwa kebiasaan korban setiap Senin pasti akan menyetor uang ke Bank di Alahan Panjang. Jadi saya bersama kawan-kawan mengintai kendaraan korban untuk bersiap pergi menyetor

DIGIRING PETUGAS — William alias Doang yang diduga sebagai pengatur strategi perampokan nasabah Bank Nagari Alahan Panjang, digiring petugas di Mapolres Arosuka, Selasa (28/2). YUTIS WANDI

uang ke Bank di Alahan Panjang di depan SD 05,” jelas tersangka, Hafid, yang merupakan otak dari para pelaku ini. Mengetahui korbannya keluar rumah untuk menyetorkan uang ke Bank Nagari, kelima tersangka langsung membuntuti korban menuju arah Alahan Panjang. Sampai di dusun Sibabua, Jorong Tanjung Balik, Nagari Salimpat, Kecamatan Lembah Gumanti, korban yang sendirian di mobilnya itu dicegat oleh para pelaku dan langsung disuruh pindah ke kendaraan pelaku. Sementara mobil milik korban ditinggalkan di lokasi itu. Para tersangka lalu membawa korban ke arah Alahan Panjang dan kemudian terus meluncur ke arah Nagari Sungai Nanam dan

lanjut ke Kubang Nan Duo, Nagari Sirukam yang merupakan jalur lintas menuju Kota Solok. Di lokasi ini, korban diturunkan dan kelima kawanan perampok setelah berhasil membawa uang tunai Rp190 juta, langsung meluncur arah ke Solok yang diketahui menggunakan nomor polisi palsu BA 1851 QH. Sementara korban berusaha mencari pertolongan ke warga sekitar dan melaporkan kejadian ini kepada aparat Polsek Payung Sekaki yang merupakan pos polisi terdekat dari lokasi kejadian. Petugas yang mendapat laporan itu langsung bergerak cepat mengejar pelaku yang diketahui masih berada di kawasan Kubang Nan Duo. Kapolres mengungkapkan,

HUJAN DERAS, SUNGAI MELUAP

dari hasil interogasi sementara, para tersangka merupakan kawanan perampok lintas Provinsi yang sering beraksi di berbagai daerah di Indonesia, Seperti Riau, Jambi, Jakarta, Bekasi dan daerah lainnya. Bahkan salah seorang tersangka yang dilumpuhkan, yakni Fermadi, belum sampai 6 bulan lalu keluar dari LP Cipinang, Jakarta, karena kasus narkoba setelah ditahan selama 6 tahun. Atas peristiwa ini, Kapolres meminta kepada warga sekitar Sirukam dan Sungai Nanam, untuk melaporkan bila ada gerak-gerik orang yang mencurigakan masuk ke daerah mereka. Sementara korban Fauzi, ketika diminta keterangannya di Mapolres Arosuka, masih bungkam karena masih tampak shock usai kejadian tersebut. (h/ndi)

Sebagian Limapuluh Kota Terendam LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Hujan yang terjadi dari sore senin (27/2) hingga pagi Selasa (28/2) membuat sebagian daerah di Kabupaten Limapuluh Kota terendam. Pasalnya, dua sungai besar, yakni Batang Sinama dan Batang Maek tidak mampu menampung kapasitas air yang turun di kawasan hulu dan perbukitan. Informasi yang dihimpun Haluan, luapan sungai yang terjadi Batang Maek membuat Jorong Banjaranah, Nagari Pangkalan, Kecamatan Pangkalan Koto Baru terendam. Ketinggian air mencapai 30 centimeter. Bahkan air juga mengenangi ruas jalan lintas provinsi Sumbar – Riau yang mengakibatkan jalur lalu lintas lumpuh selama satu jam pada pukul 10.00-11.00 WIB, Selasa (28/2). Hal serupa juga terjadi di Batang Sinama yang airnya melumpuhkan proses belajar dan mengajar di beberapa sekolah di Kenagarian Sarilamak, Kecamatan Harau. Luapan sungai membuat beberapa

titik terendam air setinggi 50-60 cm. Sampai saat ini, status Batang Maek dan Batang Sinama masih siaga I. Kepala BPBD Kabupaten Limapuluh Kota, Nasrianto mengatakan, luapan dua sungai diakibatkan hujan deras yang terjadi di kawasan perbukitan dan hulu sungai. Namun, luapan sungai mulai terjadi pukul 09.30 WIB dan terus meninggi hingga pukul 10.30 WIB. Namun, luapan hanya sebentar, yakni berkisaran satu jam. Setelah itu, air sungai mulai surut. “Ada dua dari tiga sungai besar di Kabupaten Limapuluh Kota yang meluap karena hujan lebat di kawasan perbukitan dan hulu sungai. Ini yang membuat beberapa titik di Kecamatan Harau dan Pangkalan terendam banjir. Khususnya daerah tepi sungai. Sampai saat ini status dua sungai ini masih siaga,” kata Nasrianto, Selasa (28/2) malam. Dijelaskannya, banjir yang menggenangi beberapa titik ini tidak lepas dari

faktor geografis. Seperti di Jorong Banjaranah yang permukaan tanahnya lebih rendah dari bibir sungai. Padahal Jorong ini berjarak 800 meter dari bibir Batang Maek. Sedangkan di Batang Sinamar memang terjadi intensitas air yang sangat besar. Sehingga merendam beberapa daerah di Kenagarian Sarilamak, seperti Jorong Buluh Kasok. “Beberapa ruas jalan sempat lumpuh satu jam lebih karena terendam air seperti di dekat Mesjid Raya Pangkalan dan Jorong Buluh Kasok. Akibatnya lalu lintas lumpuh sampai air mulai surut. Untuk di Pangkalan, itu karena permukaan tanahnya yang lebih rendah dari bibir sungai. Sedangkan di Sarilamak, luapan Batang Sinama memang besar dan harus meliburkan beberapa sekolah disana,” katanya. Nasrianto juga mengatakan potensi hujan yang masih tinggi di bagian barat Provinsi Riau dan Utara Sumatera Barat akan mengancam permukiman masya-

rakat yang berada di tepi sungai. Khususnya, tiga sungai besar di Kabupaten Limapuluh Kota. Karena itu, masyarakat dihimbau waspada dan berinisiatif mengungsi jika air sungai membesar. “Hal yang kami takutkan adalah banjir bandang. Memang sekarang hanya sungai meluap saja, namun potensi Banjir Bandang cukup besar. Mengingat potensi hujan masih tinggi di wilayah Riau bagian barat dan Sumbar bagian utara. Jadi bagi masyarakat di tepi sungai harap waspada dan mengungsi jika air sudah membesar. Khususnya di tepi batang Maek, Sinama dan Damang,” katanya. Kasi Observasi dan Informasi BMKG Padang, Budi Iman Samiadji mengatakan di langit Kabupaten Limapuluh Kota masih dipenuhi oleh awan hujan. Terutama di wilayah Maek, Lubuk Alai, Kapur IX, Kubang dan Suayan. Diprediksi beberapa hari ke depan, hujan akan terus turun dalam intensitas sedang dan lebat. (h/ang)

Hydran Dibiarkan Rusak, DPRD Meradang PADANG, HALUAN — Anggota DPRD Sumbar, Yulfitni Djasiran mengimbau setiap kabupaten/kota memperhatikan ketersediaan dan perawatan sarana pemadam api, atau lazim disebut hydran yang ada di setiap pasar-pasar tradisional. Hal ini disampaikan Yulfitni melihat masih adanya alat pemadam api yang tak terawat dengan baik pada pasar-pasar yang ada di daerah. Salah satunya di Pasar Atas Bukitinggi.

Dari laporan masyarakat yang sampai pada politisi Fraksi Golkar DPRD itu, diketahui, kondisi sarana pemadam api di Pasar Atas Bukittinggi sangat memprihatinkan. Dimana hydran yang tersedia di pasar tersebut tidak terawat dan dibiarkan berada dalam keadaan rusak. “Tak terperhatikannya hydran sebagai pemadam api pada pasar-pasar di kabupaten/kota adalah suatu hal yang sangat disayangkan. Ini

akan bisa memicu kerugian besar saat terjadi bencana kebakaran, sebab api tak bisa dipadamkan dengan cepat,” kata Yulfitni pada Haluan, Selasa (28/2) di Padang. Berangkat dari informasi adanya alat pemadam api di Pasar Atas Bukittinggi yang berada dalam keadaan tak terawat ini, Yulfitni mengimbau pemerintah setempat untuk turun melakukan pengecekan. Kemudian menindaklanjuti

dengan cara melakukan perawatan, serta memperhatikan sekiranya ada kekurangan peralatan yang perlu ditambah. “Tak hanya Pemerintah Kota Bukittinggi saja, setiap kabupaten/kota hendaknya juga bisa melakukan hal sama. Yaitunya memperhatikan perawatan dan ketersediaan sarana pemadam api di setiap pasar atau tempat— tempat umum yang ada di daerah mereka,” pungkas Yulfitni. Senada, anggota DPRD

Sumbar dari Daerah Pemilihan (Dapil) Agam-Bukittinggi, Armiati meminta pemerintah setempat serius memperhatikan perawatan alat pemadam api di setiap pasar yang ada. “Alat pemadam api ini sangat penting saat tiba-tiba ada bencana kebakaran. Maka dari itu, pemerintah jangan sampai lalai memperhatikan perawatannya. Jumlahnya juga harus diperhatikan, apakah telah tersedia memadai atau belum,” tandas Armiati. (h/len)

TPID Sumbar Siap Kendalikan Inflasi PADANG, HALUAN — TPID Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) senantiasa memperkuat strategi dan inovasi pengendalian inflasi terutama dalam menghadapi tantangan dan resiko di tahun 2017. Potensi dan resiko inflasi di tahun 2017 yaitu kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan besaran yang belum ditentukan. Kepala Bank Indonesia Provinsi Sumbar Puji Atmoko menyebutnya saat high level meeting TPID Provinsi Sumbar dalam evaluasi program 2016 dan pelaksanaan program 2017, Selasa (28/2) di Gubernuran Sumbar mengatakan bahwa, berdasarkan historis, kenaikan BBM memilikidampak langsung yang besar pada administered prices dan memiliki dampak lanjutan yang bervariasi pada kelompok volatile food dan inflasi inti. “Dalam mengantisipasi berbagai potensi

resiko tersebut, fokus pengendalian inflasi daerah yang akan dilakukan oleh TPID Provinsi Sumbar pada tahun 2017 adalah menekan laju inflasi volatile food (VF) sebagaimana arahan high level meeting Tim Pengendalian Inflasi (TPI) di level nasional,” ujarnya. Disampaikan Puji, TPID Sumbar akan melakukan percepatan perbaikan sarana logistik transportasi dan kerjasama antar daerah dalam mengantisipasi volatile food yang cenderung berfluktuasi tinggi. Kemudian, untuk perbaikan tata niaga akan dilakukan penguatan kelompok tani guna memperpendek jalur distribusi ke pasar. “Kita juga akan mengembangkan fasilitas pergudangan khususnya di daerah yang sulit terjangkau untuk mengantisipasi gangguan distribusi. Selain itu, akan mengoptimalkan program asuransi padi

dan penjajakan asuransi komoditas hortikultura seperti cabai merah dan bawang merah,” terangnya. Puji menambahkan, untuk meningkatkan produksi dan produktivitas, TPID juga akan melakukan pengaturan pola tanam dan panen dengan menyesuaikan fluktuasi harga secara musiman serta resiko cuaca. Kemudian, pembangunan infrastruktur dengan irigasi, waduk dan jalan inspeksi. Tidak lupa juga terus memonitoring program KRPL dan sejuta cabai polibeg. “Itulah beberapa alternatif rekomendasi program TPID Sumbar yang akan kita laksanakan. Berbagai kegiatan yang dilakukan oleh BI dan seluruh jajaran instansi pemerintah yang tergabung ke dalam TPID Sumbat tersebut diharapkan mampu menjawab tantangan pengendalian inflasi di tahun 2017. Oleh karena itu, masyarakat Redaktur: Bhenz Maharajo

diharapkan tidak terlalu khawatir dan panik dalam merespon isu-isu terkait gejolak harga komoditas. Melalui berbagai upaya pengendalian inflasi tersebut, kami optimis inflasi Sumbar dapat terkendali di tahun 2017, “ tuturnya. Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno juga menyampaikan, resiko kenaikan inflasi 2017 ini termasuk juga di dalamnya peningkatan konsumsi dan kenaikan harga LPG 3 kg serta distribisi tertutup LPG 3 kg. “Dengan adanya alternatif rekomendasi tersebut, kita bisa tekan inflasi. Misalnya saja harga tiket pesawat dibeberapa daerah yang jauh lebih mahal kita. Kenapa demikian, karena permintaan kita lebih tinggi. Untuk itu kita menyurati direksinya supaya lebih profesional dalam meletakkan harga,” terang Irwan. (h/ win) Layouter: Luther


EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

3

Hotel Rangkayo Basa Raih Sertifikat Restoran Halal Harga Emas di Padang Mulai Naik PADANG, HALUAN — Harga emas mulai naik pada dua pekan terakhir mulai. Pantauan Haluan di beberapa toko emas di Pasar Raya Padang, Selasa (28/2), harga emas naik sekitar Rp15.000 daripada harga dua pekan lalu. Ahmat, karyawan Toko Emas Murni di Pasar Raya Padang, mengatakan, harga emas murni saat ini sekitar Rp1.335.000 per mas. “Harga emas murni naik dari harga Rp1.320.000 sekitar dua pekan lalu,” ujarnya. Sepengetahuannya, harga emas saat ini terus naik selama Februari, tetapi bisa berubah sewaktu-waktu. “Dalam bulan ini memang belum ada penurunan. Kita terus berpatok pada harga emas dunia yang sewaktu-waktu bisa berubah,” ucapnya. Saat ini, kata Ahmat, harga emas perhiasan 24 karat sekitar Rp1.270.000 per mas, harga emas 22 karat sekitar Rp460.000 per gram, dan harga emas putih sekitar Rp510.000 per gram. “Saat ini kita mempunyai koleksi model yang bervariasi dan terbaru, baik itu mas 24 karat maupun mas putih,” tuturnya. Hayatun (50), pengunjung Toko Emas Murni saat itu menanyakan harga pasaran emas saat ini. Ia menyebutkan bahwa ia berniat membeli emas, tetapi ia melihat harganya dulu. “Jika harganya cukup di kantong dan cocok modelnya, maka langsung beli,” katanya. (h/win)

PADANG,HALUAN — Hotel SofyanInn Rangkayo Basa mendapatkan sertifikat restoran halal pada 4 Januari setelah diaudit oleh Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI Sumbar. Manager hotel tersebut, Widadi, mengutarakan, sertifikat itu merupakan yang pertama di Sumatra Barat, khusus untuk restoran hotel.

SERTIFIKAT RESTORAN HALAL — Manager Hotel SofyanInn Rangkayo Basa, Widadi, memperlihatkan sertifikat restoran halal dari LPPOM MUI Sumbar, Selasa (28/2). Hotel tersebut adalah satu-satunya hotel di Sumbar yang mendapatkan sertifikat restoran halal. MELATI OKTAWINA

Pembangunan Satelit Telkom-4 Sudah 50 Persen JAKARTA, HALUAN—PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) belum berpuas diri setelah meluncurnya satelit Telkom 3S pada 15 Februari 2017 dari Kourou, French Guiana. Kini operator halo-halo ini tengah mempersiapkan satelit Telkom-4 dengan menunjuk manufaktur space systems loral (SSL) dan perusaha-

www.harianhaluan.com

an peluncurnya, yakni SpaceX dari Amerika Serikat. Model pengadaan untuk Satelit Telkom-4 adalah on ground delivery (OGD). “Pembuatan satelit Telkom-4 sudah 50 persen. Pada Juni mendatangakan dipasang modul telekomunikasinya,” ujar Direktur Utama Telkom, Alex J. Sinaga di Kourou dalam rilis yang

diterima Haluan, kemarin. Ia mengutarakan, sa telit Telkom-4 akan di luncurkan pa da kuartal keempat 2018. Pihaknya juga akan m encari mitra untuk memasarkan transpo nder ke lua r negeri untuk satelit itu. Satelit Telkom-4 akan menggantikan posisi satelit Telkom-1 di slot orbit 108 yang kemungkinan habis masa aktifnya pada 2021. Satelit Telkom-1 diluncurkan pada 13 Agustus 1999.

Satelit tersebut dibanyak 36 tranproduksi Locks p o n d e r n ya head Martin dari akan disewakan Amerika Serikat untuk kebutudan peluncuranhan domestik, nya dilakukan olsedang_kan 24 eh Arianespace transpondernya dari Eropa. Satelit akan dipasarkan Telkom-1 memiuntuk India. liki kapasitas 24 Satelit Telkomtransponder, dan 4 rencananya ALEX J beroperasi pada akan menggufrekuensi C-Band. nakan platform Sementara itu, Satelit Tel- SSL 1300 dan didesain unkom-4 direncanakan mem- tuk operasional selama 15 bawa 60 transponder. Se- tahun. (h/dj)

JAKARTA, HALUAN — Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, mengatakan, prospek bisnis industri perhiasan masih cukup menjanjikan. Potensi pengembangan sektor tersebut didukung oleh mulai membaiknya kondisi perekonomian dan besarnya populasi penduduk serta tumbuhnya kelas menengah. Menurut Airlangga, industri perhiasan mampu memberikan kontribusi signifikan kepada perekonomian nasional. “Sektor ini akan kami terus dorong pengembangannya karena merupakan industri padat

karya yang berorientasi ekspor dan mempunyai daya saing yang kuat,” ucapnya dalam keterangan tertulis, seperti dikutip dari Tempo.co, Selasa (28/2). Berdasarkan data Kementerian Perindustrian pada 2015, jumlah unit industri perhiasan dan aksesori di dalam negeri mencapai 36.636 perusahaan dengan nilai produksi sebesar Rp 10,45 triliun. Sektor tersebut mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 43.348 dan menghasilkan devisa melalui ekspor sebesar 3,31 miliar Dolar AS. Nilai ekspor produk perhiasan Indonesia pada periode 2011-2016 menunjukkan tren peningkatan sebesar 16,85 persen. Pada 2011, nilai ekspor produk perhiasan mencapai 2,59 miliar Dolar AS. Nilai tersebut meningkat menjadi 5,34 miliar Dolar AS pada 2016. Menurut studi Euromonitor International, industri perhiasan Indonesia pada

“Sertifikat restoran halal ini berlaku selama dua tahun hingga 2019,” ujar Widadi di Hotel SofyanInn Rangkayo Basa, Jl. Hangtuah No. 211, Padang, Selasa (28/2). Untuk mendapatkan sertifikat halal itu, pihaknya mengisi formulir terlebih dahulu. Setelah tiga hari kemudian, t im audit dari LPPOM MUI Sumbar mendatangi hotel untuk melakukan audit dengan melakukan pemeriksaan secara detail, dari bahan baku yang digunakan, sumber air, koki, dan bagaimana cara mengolah, hingga menyajikan makanan dan minuman. “Selama satu hari tim melakukan audit, dan dua minggu kemudian kami menerima sertifikat restoran halal,” tuturnya. Mengenai tujuannya mengikuti sertifikasi restoran halal, Widadi menuturkan, pihaknya ingin menjadi bagian wisata halal untuk Sumbar agar hotel itu bisa ikut serta ketika pemerintahan membutuhkan hotel yang mendukung wisata halal. Tujuan lainnya, katanya, adalah untuk meningkatkan kepercayaan pengunjung atas apa yang dikonsumsi di hotel tersebut. Selanjutnya, Hotel SofyanInn Rangkayo Basa akan mengikuti sertifikasi Dewan

Syariah Nasional MUI dalam tahun ini. Sertifikat itu untuk mendapatkan predikat hotel syariah dan halal. “Kita optimistis bisa mendapatkan sertifikat tersebut karena dari awal Hotel SofyanInn Rangkayo Basa sudah menerapkan konsep syariah yang ditunjang dengan berbagai sarana, seperti musala yang selalu mengumandangkan azan lima waktu salat, arah kiblat dalam kamar, sajadah, mukenah, dan Alquran,” ucap Widadi. Ia berharap Hotel SofyanInn Rangkayo Basa yang didirikan pada 2013 itu menjadi pilihan masyarakat dan wisatawan yang datang berkunjung ke Padang sebagai hotel yang benar-benar syariah. Sementara itu, untuk menghadapi persaingan hotel yang cukup ketat di Padang, Widadi mengatakan, pihaknya berusaha memberikan pelayanan yang baik kepada pengunjung, memberikan promosi yang menarik setiap bulan, dan menawarkan harga kamar yang relatif terjangkau. “Harga kamar mulai Rp500 ribu, tersedia 52 kamar. Untuk yang memesan kamar dalam jumlah yang bayar akan mendapatkan harga khusus yang jauh lebih murah,” ujarnya. (h/mg-mel)

Kementan Alokasikan Subsidi Industri Perhiasan Prospektif Pupuk Rp31 T 2016 tumbuh 13 persen dengan nilai transaksi Rp21 triliun. Sekitar 59 persen nilai pasar perhiasan berupa emas, 18 persen perak, dan 14 persen kombinasi logam lain. Tahun ini, industri perh iasan diproyeksikan tumbuh 15—20 persen. Untuk meningkatkan daya saing industri perhiasan, khususnya industri kecil dan menengah (IKM), Kementerian memberikan fasilitas serta dukungan akses pasar melalui program ESmart IKM, pendampingan tenaga ahli desainer produk perhiasan, dan fasilitas pameran produk perhiasan di dalam dan di luar negeri. Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih menuturkan pihaknya juga memberikan program restrukturisasi mesin, peralatan IKM dalam rangka mendukung teknologi produk perhiasan, dan pendaftaran hak kekayaan atas intelektual. (h/tco)

JAKARTA, HALUAN — Kementerian Pertanian (Kementan) pada tahun ini mengalokasikan Rp31,326 triliun untuk subsidi pupuk bagi petani. Alokasi tersebut dianggarkan untuk 8,55 juta ton pupuk dengan tambahan 1 juta sebagai cadangan. Direktur Pupuk dan Pestisida Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian, Muhrizal Sarwani, mengatakan, subsidi pupuk terus dilakukan bahkan meningkat. Diakuinya rata-rata kenaikan subsidi pada 2004 hingga 2015 sebesar 38 persen. “Kenaikan subsidi pupuk terutama karena kenaikan harga gas,” katanya kepada wartawan, Selasa (28/2), seperti dikutip dari Republika Online. Sebenarnya, katanya, subsidi pupuk sudah ada sejak 1970 yang juga diterapkan di negara lain seperti Jepang dan Amerika Serikat. Subsidi pupuk dilakukan untuk mendorong tingginya produksi panen para petani. Berdasarkan data yang dimiliki Kementan, penya-

Redaktur: Holy Adib

luran pupuk bersubsidi sampai dengan 24 Februari 2017 telah mencapai lebih dari 1,3 juta ton. Itu artinya realisasinya sudah 83,95 persen untuk Februari saja. “Tapi dalam setahun baru 15,94 persen,” ujarnya. Dengan adanya pubuk bersubsidi, petani cukup membayar Rp1.790 atau Rp1.800 per kilogram (kg) urea untuk mendapatkan pupuk dengan harga pasar Rp4.800 per kg. Harga itu berdasarkan subsidi Rp3.010 per kg yang diberikan pemerintah. “Namun, pemberian subsidi pupuk tampaknya tidak berlangsung selamanya. Kemenko perekonomian merancang roadmap apakah tetap melakukan subsidi pupuk atau mencabutnya,” tuturnya. Saat ini pihaknya dan Kementerian Koordinator Perekonomian tengah menggodok skema baru untuk memudahkan akses pupuk terjangkau bagi petani, salah satunya melalui Kartu Tani. (h/rol)

Layouter: Syamsul Hidayat


EKONOMI

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

4

TABEL NILAI TUKAR RUPIAH Mata Uang Nilai

Kurs Jual

Kurs Beli

AUD

1.00

10,307.32

10,201.70

BND

1.00

9,543.93

9,446.58

CAD

1.00

10,172.14

10,067.47

CHF

1.00

13,296.99

13,162.85

CNY

1.00

1,951.13

1,931.64

DKK

1.00

1,910.20

1,890.85

EUR

1.00

14,198.72

14,055.55

GBP

1.00

16,676.28

16,508.37

HKD

1.00

1,728.30

JPY

100.00 11,916.14

11,796.06

KRW

1.00

11.84

11.72

KWD

1.00

43,951.51

43,455.50

LAK

1.00

1.64

1.62

MYR

1.00

3,019.81

2,986.95

NOK

1.00

1,602.80

1,585.84

NZD

1.00

9,643.32

9,541.68

PGK

1.00

4,419.91

4,083.60

PHP

1.00

266.81

264.09

SAR

1.00

3,577.54

3,540.86

SEK

1.00

1,479.71

1,464.75

SGD

1.00

9,543.93

9,446.58

THB

1.00

384.36

380.30

USD

1.00

13,414.00

13,280.00

VND

1.00

0.59

0.58

1,710.99

Banyak Koperasi “Sakit” di Limapuluh Kota SARILAMAK, HALUAN — Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Limapuluh Kota akhirnya turun gunung mengurus koperasi-koperasi yang sakit agar sehat atau aktif lagi. Dari 201 koperasi di kabupaten itu, hanya 137 unit yang aktif. “Koperasi yang aktif hanya 137 unit, selebihnya tidak aktif. Pada awal tahun ini kami giatkan seluruh SDM

agar yang sakit dan bubar ini kembali beroperasi,” ujar Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Limapuluh Kota, Elfi Rahmi di kantornya, Selasa (28/2). Koperasi sakit itu, kata Elfi, tidak akan langsung ditutup, tetapi diupayakan untuk dibangkitkan kembali dengan beberapa program, mulai pembinaan manajerial hingga pendampingan, sampai koperasi itu benarbenar sehat dan mandiri. “Mayoritas sejumlah koperasi yang sakit tersebut karena koperasi bersangkutan ‘nakal’. Mereka hanya ingin

mendapatkan kucuran modal, baik dari pemerintah maupun pemilik modal, tetapi tidak memenuhi syarat berdirinya sebuah koperasi termasuk juga keanggotaan,” tuturnya. Selain sakit, kata Elfi, koperasi di kabupaten itu ada yang bubar karena pengurus dan anggotanya tidak menetap di daerah itu sehingga menjadi kendala mengoperasikan koperasi. “Untuk yang sudah bubar, akan kami aktifkan dengan mencari kader baru untuk mengisi struktur koperasi yang bisa bertanggung jawab mengelola keuangan, usaha, dan lainnya,” ucapnya.

Di antara koperasi yang tidak aktif dan bubar itu, kata Elfi, banyak juga koperasi di Limapuluh Kota yang masih bertahan dan mandiri, bahkan berkembang dengan bagus. Elfi menyebutkan, saat ini sebagian besar koperasi di kabupaten tersebut bergerak pada sektor simpan pinjam, warung serba ada, pupuk, serta menjual bahan-bahan pertanian. “Selain memberikan modal, koperasi juga menyediakan kebutuhan harian serta kebutuhan petani, seperti pupuk subsidi dan r acun-racun,” ujarnya. (h/ang)

TABEL HARGA BAHAN POKOK Komoditas

Harga

Beras

12.333

12.333

Kg

Gula

13.833

13.833

Kg

Minyak Goreng

11.833

11.833

Lt

Tepung Terigu

9.000

9.000

Kg

Daging Sapi

120.000 120.000 Kg

Daging Ayam

36.333

36.333

Telur Ayam

20.200

20.200

Kg

HARGA SAPIR IMPOR — Sapi impor diturunkan dari kapal. Harga sapi bakalan yang diimpor dari Australia melejit. IST

Bawang

24.333

25.000

Kg

Susu

10.000

10.000

Gr

Jagung

6.000

6.000

Kg

Harga Sapi Impor Australia Melejit

Ikan

60.000

60.000

Kg

Garam

8.000

8.000

Kg

Mie Instan

2.500

2.500

Bks

Kacang

23.333

23.333

Kg

4.833

4.833

Kg

Ketela Pohon

Kg

Terakhir 28 Februari 2017

JAKARTA, HALUAN — Para pengusaha penggemukan sapi atau feedloter tengah pusing. Penyebabnya adalah kenaikan harga sapi bakalan asal Australia. Naiknya permintaan atas sapi bakalan dan daging sapi ditengarai menjadi sebab kenaikan harga.

Saat ini, Australia membanderol sapi bakalan hidup dengan harga US$ 3,5 per kilogram (kg), padahal lazimnya feedloter membeli sapi bakalan dari Australia dengan harga normal sekitar 2,8—3 Dolar AS per kg. Situasi ini membuat feedloter harus menanggung beban pengeluaran yang lebih besar sehingga efeknya nanti akan menaikkan harga jual daging segar di pasar. Padahal, harga daging sapi sendiri pada sebulan terakhir dalam tren stabil dan cenderung melandai. Pada awal tahun ini harga daging sapi rata-rata di pasar sekitar Rp 120.000 per kg, sedangkan pada awal Februari harganya Rp 115.000 per kg. Direktur Eksekutif Gabungan Pelaku Usaha Peternakan

Sapi Potong Indonesia (Gapuspindo), Johny Liano, mengatakan, kenaikan harga beli sapi impor dari Australia ini menjadi antiklimaks dari tren harga daging sapi di pasaran saat ini. “Jadi feedloter bisa dikatakan merugi karena harga saat ini sedang turun sedangkan harus membeli sapi lagi dengan harga yang tinggi,” ujarnya, seperti dikutip dari Kontan.co.id, Senin (27/2). Ia mengatakan, harga sapi bakalan Australia jika dikonversi ke nilai tukar rupiah saat ini berarti mencapai Rp46.900 per kg (dengan kurs 1 Dolar AS = Rp13.400). Apalagi, harga ini masih ditambah dengan bea masuk 5 persen per kg sehingga total harga sapi bakalan hidup menjadi Rp49.245 per kg. “Masih ada biaya angkut hingga ke kandang yang juga mesti kami tanggung sehingga total di atas Rp50.000 per kg,” tutur Johny. Tak pelak situasi ini membuat para feedloter kebingungan. Penyebabnya, harga sapi bakalan impor ini menjadi lebih mahal dibanding harga

sapi lokal hidup yang hanya Rp47.000 per kg. Pasok untuk Lebaran Johny mengatakan, dalam kondisi seperti ini, semestinya harga daging sapi segar di pasaran sekitar Rp120.000 per kg. Harga tersebut adalah harga ideal. Ia juga yakin harga tersebut disetujui peternak lokal. Tak pelak, mahalnya harga sapi bakalan hidup ini berpotensi untuk membuat realisasi kuota impor tak maksimal. Sebagai gambaran, setiap tahun dari kebutuhan impor sapi bakalan sekitar 600.000—700.000 ekor, realisasinya hanya sekitar 360.000—480.000 ekor per tahun. Mesk harus mengeluarkan kocek lebih besar, Johny memastikan imporsapi bakalan pada bulan ini akan tetap dilakukan karena sapi yang akan digemukkan bulan ini akan digunakan untuk kebutuhan Lebaran. Ia menyebutkan, feedloter akan mengimpor 150.000— 175.000 ekor sapi bakalan untuk kebutuhan Puasa dan

Lebaran nanti karena saat Lebaran biasanya permintaan daging sapi naik hingga tiga kali lipat. Ketua Umum Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI), Teguh Boediayana, mengutarakan, sulit rasanya membuat harga daging sapi segar naik lagi di pasaran. Hal itu karena saat ini peternak sapi lokal tak berdaya membendung daging kerbau impor yang dijual seharga Rp80.000 per kg di pasaran. “Kondisi ini membuat gairah para peternak untuk mengembangkan sapi lokal terus menurun,” ucapnya. Karena itu, ia mendesak pemerintah untuk melindungi bisnis pet ernak lokal yang modalnya sangat terbatas. Sebab bila tidak, maka Indonesia akan tergantung terus dari daging impor. Dengan memaksa harga daging kerbau Rp80.000 per kg, hal itu sudah membuat bisnis peternak lokal hancur kar ena biaya produksi sapi lokal menembus harga sekitar Rp100.000 per kg. (h/ktn)

Tingkat Bunga Penjaminan LPS Tetap JAKARTA, HALUAN — Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menetapkan tingkat bunga penjaminan untuk periode 12 Januari—15 Mei 2017 tidak berubah. Berdasarkan siaran persnya, yang diterima Bisnis,

www.harianhaluan.com

Selasa (28/2), tingkat bunga penjaminan bank umum untuk simpanan rupiah 6,25 persen sedangkan valuta asing 0,75 persen. Adapun Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di level 8,75 persen. “Apabila suku bunga sim-

panan yang diperjanjikan antara bank dengan nasabah penyimpan melebihi tingkat bunga penjaminan simpanan maka simpanan nasabah dimaksud menjadi tidak dijamin,” ujar Sekretaris LPS, Samsu Adi Nugroho.

Redaktur: Holy Adib

Tingkat bunga penjaminan dipandang d inyatakan LPS tetap sejalan dengan arah perkembangan terkin i suku bunga simpanan perbankan. Kondisi fundamental ekonomi makro di dalam negeri secara umum pun dinilai resilient. Sementara itu, perkembangan sejumlah faktor risiko eksternal patut untuk dicermati karena dapat berpengaruh bagi kondisi likuiditas. Apalagi, rencana ekspansi kebijakan fiskal pemerintah AS berpotensi menyebabkan penaikan suku bunga acuan Fed fund rate lebih cepat. Sejalan dengan tujuan untuk melindungi nasabah dan memperluas cakupan tingkat bunga penjaminan, LPS mengimbah agar bank lebih memperhatikan ketentuan tingkat bunga penjaminan simpanan dalam penghimpunan dana. “Bank hendaknya memperhatikan kondisi likuiditas ke depan dan mematuhi ketentuan pengelolaan likuiditas perekonomian oleh BI dan pengawasan bank oleh OJK,” tutur Samsu seperit dikutip dari Bisnis.com. (h/bcm) Layouter: Luther


OPINI UNBK Jangan Dipaksakan SURAT Edaran (SE) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy tentang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada Tahun Ajaran 2016/2017 telah membuatr sejumlah sekolah kalang kabut. Kita tahu, sebagian besar sekolah di Sumatera Barat belum memiliki kelengkapan komputer. Jangankan di perdesaan, sekolah-sekolah yang berada di kota saja masih banyak yang belum siap untuk menyelenggarakan UNBK ini. Dalam SE tersebut Mendikbud menegaskan bahwa pelaksanaan UN tahun ajaran 2016/2017 akan diprioritaskan melalui Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Ada beberapa ketentuan dan solusi yang diberikan Kemendikbud dalam pelaksanaan UNBK tahun 2017. Surat Edaran Nomor 1 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Tahun Ajaran 2016/2017 dikirimkan Mendikbud kepada Gubernur dan Bupati/ Walikota seluruh Indonesia. Dalam SE yang ditandatangani p ada 10 Januari 2017 tersebut dijelaskan bahwa bagi sekolah yang sudah memiliki komputer dengan kapasitas lebih dari 20 unit komputer dan satu unit server diwajibkan melaksanakan UNBK. Kemudian sebagai langkah optimalisasi seluruh komputer yang ada, Mendikbud meminta Gubernur dan Bupati/Walikota untuk menginstruksikan kepada Kepala Dinas Pendid ikan Provinsi dan seluruh Kepala Dinas Pendidikan di Kabupaten/ Kota untuk menetapkan sekolah yang belum dapat melaksanakan UNBK di sekolahnya sendiri, agar siswanya mengikuti UN di tempat pelaksanaan UNBK yang berada dalam radius maksimal lima kilometer. Kebijakan yang diambil Mendikbud ini menimbulkan keguncangan di sekolah yang belum memiliki fasilitas komputer yang mencukupi. Harusnya pemerintah pusat mencukupkan fasilitas komputer ini di sekolah kalau memang ingin sekolahsekolah ini melaksanakan UNBK. Tidak serta merta membuat kebijakan yang memberatkan bagi orang tua siswa dan siswa itu sendiri. Sekolah yang belum dapat melaksanakan UNBK di sekolahnya sendiri, agar siswanya mengikuti UN di tempat pelaksanaan UNBK yang berada dalam radius maksimal lima kilometer juga tidak sepenuhnya bisa dilaksanakan. Kondisi antara satu daerah dengan daerah lainnya tidak sama. Bagiamana dengan daerah-daerah yang sarana dan prasarana transportasinya sulit. Karena itu, tepat rasanya pandangan anggota DPRD Sumbar, Yuliarman yang meminta pelaksanaan UNBK pada sekolahsekolah yang ada di Sumbar jangan terlalu dipaksakan dulu oleh dinas pendidikan. Disebut Yuliarman, karena aturan pelaksanaan UNBK berasal dari pusat, provinsi memang harus mendukung penyelenggaraannya. Namun demikian, jelas dia, UNBK tak bisa dipaksakan karena hampir seluruh sekolah masih kekurangan sarana komputer. Menurut Yuliarman, penyelenggaraan UNBK belum bisa dijalankan maksimal karena dalam pelaksanaannya daerah tidaklah m endapat dukungan anggaran pusat. Di lain sisi jika kebutuhan prasarana ini dibebankan pada APBD tahun sekarang, Sumbar belum mampu. Hal itu karena tingginya pembiayaan yang harus ditanggung karena adanya peralihan sebelas sub urusan dari kabupaten/kota ke provinsi. Salah satunya urusan pendidikan. Disebut Yuliarman, untuk peralihan urusan pendidikan SMA/SMK yang resmi jadi tanggung jawab provinsi tahun sekarang, t ersedot anggaran hingga 47 persen dari total APBD 2017 yang berjumlah 6,245 trilun. Ini membuat APBD provinsi belum bisa mengcover kebutuhan sarana pelaksanaan UNBK tadi secara keseluruhan. Sementara, jika kekurangan sarana dipenuhi dengan cara meminta bantuan pihak luar, semisal wali murid, dikhawatirkan akan menimbulkan masalah. Alasannya, sesuai aturan yang ada, pungutan-pungutan tak lagi dibolehkan. Jika dipaksakan juga, akan berpotensi menyebabkan penyimpangan atau pungutan yang tak sesuai aturan. ***

Haluanisme Harga Sapi Impor Australia Melejit Peluang bagi peternak kita,... Banyak Koperasi “Sakit� di Limapuluh Kota Untuk sembuh perlu obat ,...

www.harianhaluan.com

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumaidil Awal 1438 H

5

Distorsi Kebudayaan Saat Gencarnya Pendidikan Karakter

Oleh: Yunisa Oktavia, M.Pd.

D

istorsi kebudayaan saat gencarnya pendidikan berkarakter bagi anak bangsa berbudaya tak berbudaya ini menjadi pisau pembedah supaya tidak berlangsung dari waktu ke waktu. Hal ini bertujuan agar tidak menggerus kebudayaan yang sudah diciptakan, disepakati, dibina, dan dilestarikan oleh nenek moyang kita menjadi luntur ditelan zaman. Apalagi pada masa kini, banyak hal yang dapat menghilangkan citra budaya anak bangsa berbudaya tak berbudaya di mata internasional nantinya. Oleh sebab itu, diperlukan kepribadian dalam pembentukan kebudayaan yang madani. Selanjutnya kepribadian ini erat juga kaitannya dengan kebudayaan maupun pendidikan berkarakter. Pendidikan berkarakter bertujuan untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan dan hasil pendidikan yang mengarah pada pencapaian pembentukan karakter dan akhlak mulia seseorang secara utuh, terpadu, dan seimbang. Distorsi kebudayaan berarti pembohongan publik, pemalsuan data, dan kebenaran, pemutarbalikan nilainilai dengan hal-hal baru yang dapat merusak sebagian atau keseluruhan sistem nilai. Oleh karena itu, perlu dilakukan pembenahan dan pendidikan berkarakter anak bangsa berbudaya menjadi berbudaya. Dalam dunia pendidikan nasional, semua pihak yang terkait ikut andil untuk mencerdaskan anak bangsa. Kecerdasan anak bangsa yang dituntut dan sangat urgen bukan hanya secara akademik dan teoretis, melainkan juga pada etika dan karakter mereka. Baik pada karakter dalam cara bersikap, berbicara, menghargai diri mereka diri sendiri, menghormati orang lain hingga pada aturan dan normanorma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bertanah air. Selain itu, setiap individu dalam bertindak dan berbudi juga harus diselaraskan dengan budaya yang menjadi landasan mereka hingga kelak. Semua hal tersebut, dipandang oleh praktisi dunia pendidikan, pentingnya untuk menghidupkan kembali pendidikan berkarakter bagi anak bangsa. Di samping itu, juga diperlukan kepribadian dalam pembentukan kebudayaan yang madani. Kepribadian sebagai watak seseorang yang diperlihatkan sejak lahir, konsisten,

dan konsekuen dalam tingkah lakunya. Hal ini tampak bahwa kebudayaan dan kepribadian memiliki hubungan yang tidak dapat dipisahkan. Hubungan tersebut terjalin karena antara kebudayaan dan kepribadian saling mempengaruhi. Contohnya saja, kebudayaan dapat memengaruhi kepribadian seseorang dalam berpikir, bertindak, dan mengambil keputusan. Seseorang yang sejak kecil diajari tata krama yang baik, akan terbiasa bertata krama yang baik sampai ia dewasa. Selanjutnya, perlu dilakukan pembenahan dan pendidikan berkarakter anak bangsa berbudaya menjadi berbudaya. Semua hal perlu ditindaklanjuti dan dilakukan inovasi baru dalam meningkatkan dan memperbaiki karakter anak bangsa agar berbudaya di mata dunia dan bangsanya sendiri secara khususnya. Hal ini penting untuk dilakukan, agar keesokan harinya masalah-masalah kebudayaan yang berkemungkinan menjadi peluang untuk sebuah distorsi dapat dicegah lebih dini. Jangan sampai masalahmasalah ini merebak dan kemudian diseret pihak lain kepada masalah politik yang berujung nantinya pada goncangan sosial yang tidak dikehendaki. Distorsi dalam kebudayaan pada hakikatnya adalah suatu proses pembusukkan nilainilai dan pada akhirnya meruntuhkan sistem yang sudah ada. Pada akhirnya akan meruntuhkan kebudayaan itu sendiri dan dapat merusak tatanannya. Ancaman distorsi kebudayaan saat gencarnya pendidikan berkarakter bagi anak bangsa berbudaya tak berbudaya. Distorsi akan terjadi apabila interaksi budaya tidak berjalan dengan semestinya atu ada usaha-usaha untuk memperlambat lajunya perkembangan kebudayaan. Distorsi juga akan terjadi apabila pendidikan budaya dihentikan. Oleh karena itu, kita harus menyelaraskan kebudayaan suatu bangsa dengan kebudayaan bangsa lainnya menuju keari fan lokal dari masing-masing etnis atau suku bangsa. Pendidikan karakter dalam panduan pelaksanaan pendidikan karakter adalah sebagai pendidikan nilai, pendidikan budi pekerti, pendidikan moral, pendidikan watak yang bertujuan mengembangkan kemampuan siswa untuk memberikan keputusan baik-buruk, memelihara apa yang baik dan mewujudkan kebaikan itu dalam kehidupan sehari-hari dengan sepenuh hati. Pendidikan karakter bertujuan mengembangkan nilai-nilai yang membentuk karakter bangsa. Pendidikan karakter berfungsi untuk membangun kehidupan kebangsaan yang multikultural, membangun peradaban bangsa yang cerdas, dan berbudaya luhur. Sebagai sebuah kasus dalam konteks distorsi kebudayaan tersebut, seharusnya kita menoleh sebentar pada problematika budaya yang tengah melanda Ranah Minang Provinsi Sumatra Barat. Sebagaimana juga provinsi lainnya, Sumatra Barat adalah sebuah

wilayah administrasi negara Republik Indonesia yang keberadaan, kewenangan, hak, dan kewajibannya diatur oleh perundang-undangan yang sah. Wilayah ini dihuni oleh sebagian besar penduduk pendukung kebudayaan Minangkabau. Akan tetapi, Sumatra Barat bukanlah Minangkabau dalam pengertian ketatanegaraan. Minangkabau adalah sebuah nama bagi suku bnagsa yang punya batas wilayah, bahasa adat, dan budaya Minangkabau. Penduduk lainnya juga berasal dari Suku Mentawai, Tapanuli, Cina, Jawa, Bugis. Sebagaimana suku Minangkabau yang berasal dan bermukim di Sumatra Barat. Mereka juga pendukung dari budaya lokalnya sendirisendiri. Persoalan lainnya adalah kebudayaan Minangkabau merupakan produk dari kebiasaan dan adat dengan latar belakang islam yang k uat. Dikenal dengan istilah adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah. Hal ini menyebabkan nilai-nilai ajaran islam menyatu s ebagai adat dan budayanya yang telah berproses dalam kurun waktu yang cukup panjang dnegan dinamika sejarahnya sendiri. Kasus budaya di Sumatra Barat bisa saja terjadi di daerah lain. Distorsi akan terjadi apabila pihak pemegang kekuasaan dan masyarakat tidak jeli melihatnya sebagai "bom waktu" dari berbagai gejolak yang mungkin saja bisa terjadi sebagaimana yang telah terjadi di beberapa daerah budaya di Indonesia. Hal ini penting untuk diingatkan agar di masa depan, masalah-masalah kebudayaan yang berkemungkinan dapat menjadi peluang untuk sebuah distorsi. Oleh karena itu, dapat dicegah sedini mungkin. Jangan sampai masalahmasalah ini merebak dan men-

yeret pihak lain kepada masalah-masalah politik sehingga melahirkan bangsa berbudaya yang tidak berbudaya karena karakternya. Semuanya ini akan berujung pada berbagai goncangan sosial yang tidak dikehendaki. Selanjutnya, juga ditemukan distorsi kedudukan bahasa nasional, yaitu bahasa Indonesia sebagai bahasa perekat bangsa. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional mulai membuming pada saat hari Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktob er 1928. Untuk itu bahasa Indonesia perlu dilestarikan agar tidak punah di bumi pertiwi ini walaupun bangsa Indonesia pada saat berkomunikasi dalam keseharian menggunakan bahasa daerah masing-masing. Bukankah semboyan n egara kita Bhinneka Tunggal Ika? Walaupun berbeda-beda bahasa, tetapi tetap satu, yaitu bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia merupakan salah satu identitas bangsa Indonesia sebagai bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan bangsa Indonesi a. Pada zaman globalisasi saat ini identitas bangsa tersebut mulai terasa surut dan mulai kurang mendapat perhatian, bagaikan dianaktirikan oleh bangsanya sendiri dengan bahasa lain. Bagaimana bangsa Indonesia sebagai bangsa berbudaya akan dipandang mata dunia? Ironisnya lagi, dalam dunia pendidikan mayoritas para peserta didik baik dari kalangan siswa maupun kalangan mahasiswa di berbagai sekolah dan perguruan tinggi, umumnya bahasa Indonesia

„ Redaktur: Almudazir

tidak pernah dianggap oleh siswa sebagai pelajaran yang sukar melainkan pelajaran dipandang sebelah mata oleh siswa maupun mahasiswa. Di perguruan tinggi mayoritas mahasiswa lebih berminat memilih jurusan bahasa asing maupun ilmu pasti. Sifat masyarakat Indonesia yang tidak percaya diri bahkan malu menggunakan bahasa nasional tersebut. Hal ini terlihat minimnya warga negara yang tidak bisa menggunakan lafal bahasa Indonesia secara baik dan benar. Selain itu, juga membuktikan warga negara Indonesia sendiri sudah mulai kurang peduli terhadap bahasanya sendiri, bahkan merasa tidak percaya diri dan tidak bangga menggunakan bahasa yang telah mereka miliki sejak dini ini, ibaratnya tidak bangga memakai baju hasil tenunannya sendiri. Kebudayaan diperoleh bisa dari hasil belajar dan sudah tersusun dalam kehidupan bermasyarakat. Kebudayaan berkaitan dengan kepribadian sebagai yang diperlihatkan sejak lahir, konsisten, dan konsekuen dalam tingkah lakunya. Pendidikan berkarakter bertujuan untuk meningkatkan mutu pe nyel eng garaan dan hasil pendidikan yang mengarah pada pen capaian pembentukan karakter dan akhlak mulia seseorang secara utuh, terpadu, dan seimbang. Melalui pendidikan karakter diharapkan seseorang secara mandiri meningkatkan dan menggunakan penget ahuannya , mengkaji dan menginternalisasi, serta mempersonalisasi nilai-nilai karakter dan akhlak mulia sehingga terwujud dalam perilaku seharihari. Selanjutnya juga akan membentuk bangsa yang berbudaya.**

„ Layouter: Syamsul Hidayat


6

POLITIK

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

YUDAS-KORTA UNGGUL

Pilkada Mentawai Dinilai Bersih 50 Kader PDI-P Menang di Pilkada JAKARTA, HALUAN — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengklaim telah memperluas basis pemilih partainya dengan menyapu bersih kemenangan di Pilkada Papua Barat dan memenangi enam Pilkada Aceh pada pilkada serentak 2017. “Dari 54 daerah, kader PDI-P yang berhasil menduduki jabatan sebagai kepala daerah sebanyak 24 orang dan sebagai wakil kepala daerah sebanyak 26 daerah. Dengan demikian, total kader sendiri sebanyak 50 orang,” ujar Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto melalui keterangan tertulis, Minggu. Hasil kemenangan di Papua Barat dan Aceh, kata dia, secara ideologis dimaknakan sebagai pengejawantahan sikap PDI Perjuangan yang kokoh berdiri di atas Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan kebinekaan Indonesia. “Kemenangan di HASTO KRISTIYANTO seluruh Pilkada Papua Barat dan kemenangan di Aceh di mana untuk pertama kalinya PDI Perjuangan berhasil mendudukkan kadernya sebagai bupati di tiga kabupaten, mendukung dua calon bupati, dan menjadi mendukung aktif gubernur dan wagub terpilih Provinsi Aceh sangatlah menggembirakan,” katanya. Dengan hasil tersebut, PDI-P berhasil mendudukkan kadernya sebanyak 247 orang jika digabungkan dengan hasil pilkada serentak 2015 lalu. Pada pilkada serentak yang digelar 9 Desember 2015 itu, PDI-P berhasil mendudukkan sebanyak 197 kader partai (105 kepala daerah dan 92 wakil kepala daerah). “Kemenangan di pilkada serentak 2015 dan 2017 dengan kader PDI-P berhasil menduduki jabatan kepala dan wakil kepala daerah tersebut sebanyak 247 menjadi harapan dan upaya sistemik untuk mewujudkan pemerintahan yang merakyat, bersih, dan pemerintahan yang menyelesaikan masalah rakyat guna mewujudkan Indonesia yang berdaulat, berdikari, dan berkepribadian,” tutur Hasto mengutip pernyataan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. (h/kcm)

PADANG, HALUAN — Ketua KP U Mentawai Laurensius tidak menyangka partisipasi akan melebihi dari target yakni 80,09 persen, diatas yang ditagetkan 75 persen, karena melihat ada 11 ribu dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 52.436 warga yang tidak menggunakan hak pilihnya pada 15 Februari 2017 kemarin. Ia juga tidak menampik, pelaksanaan pilkada 2017 ini bersih dari berbagai persoalan dan kendala misalnya saja terdapat DPT ganda, input data di tingkat kabupaten yang bermasalah, hingga warga yang tidak menggunakan hak suaranya untuk memilih. “Padahal sebelumnya, kami sudah wanti-wanti saat melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) PPK tapi ada juga yang tidak mengerti dan paham dengan pekerjaannya. Bahkan, sosialisasi tidak hanya pada

DUET — Duet pasangan nomor urut 1, Yudas Sabaggalet-Kortanius Sabeleake, saat di tengah massa dalam suatu kampanye akbar di Sikakap. IST

penyelenggaran kami lakukan, tetapi juga pada tokoh-tokoh masyarakat setempat agar sama-sama m engetahui dan mengingatkan aturan yang ada,”

jelasnya, saat ditemui di KPU Sumbar, Selasa (28/2). Kendala terjadi bukan saja pada petugas, tapi juga pada sistim Sidalih saat menginput

data. Terdapat delapan orang pemilih ganda, namun hal itu segera diatasi dengan pencoretan salah satu nama dan memanggil yang bersangkutan

untuk dimintai keterangan. “Kami coret satu, dan yang bersangkutan kami panggil disaksikan PPL, saksi, untuk menyatakan keakuratan datanya. Di sini, bukan hanya petugas yang tidak paham, tapi saksi juga tidak paham makanya terjadi kesalahan input data ini,” ujarnya. Saat ini, KPU menunggu penetapan Paslon yang akan dilaksanakan pada 9 Maret 2017 nanti, sembari tahapan menunggu jika memang ada tim pasangan calon yang keberatan atau ada pengaduan terkait pilkada 2017 kemarin. Seperti diberitakan haluan, untuk diketahui pada Pilkada Mentawai Tahun 2017 ada dua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Mentawai yakni Nomor urut 1 Yudas Sabaggalet-Kortanius Sabeleake dan paslon nomor dua Rijel Samaloisa-Binsar Saleleubaja. Hingga pada tahap rekapitulasi penghitungan surat suara tingkat Kabupaten, pasangan YudasKorta unggul dengan perolehan suara 22.805, sedangkan RijelBinsar dePasangan nomor satu mendapatkan perolehan suara 18.782. (h/rin)

BAGI ARAB SAUDI

Indonesia Memiliki Posisi Khusus JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menepis isu yang menyatakan kedatangan Raja Arab Saudi Raja Salam ke Indonesia disebabkan roda perekonomian di Arab sedang goyang.”Arab Saudi sangat kuat perekonomiannya dan tidak memungkinkan goyang, karena perharinya di Arab memompa 12 juta barel, dan menjual belasan juta barel minyak,” tegas Fahri, Selasa (28/2) usai meninjau persiapan gedung DPR untuk menyambut kedatangan Raja Salman. Secara terpisah, Wakil Ketua DPR Fadli Zon melihat kunjungan pertama Raja Arab Saudi dalam 47 tahun terakhir ini, membawa misi diplomasi ekonomi yang sangat positif bagi Indonesia. “Kita

tahu bahwa sejak 2016 Arab Saudi giat melakukan diversifikasi ekonomi untuk mengurangi ketergantungannya terhadap sektor migas. Salah satunya yakni dengan aktif melakukan kerjasama investasi,” tegasnya. Menurut Fadli Zon, di tengah hubungan yang kurang hangat dengan negaranegara barat, yang dipicu oleh kebijakan diskriminatif AS terhadap negara timur tengah, Asia menjadi pilihan destinasi utama bagi investasi Arab Saudi. “Itulah mengapa Arab Saudi agresif melakukan pendekatan investasi ke China, Jepang, Malaysia, dan juga Indonesia. Peluang ini harus kita tangkap untuk kepentingan nasional kita,” jelas Pimpinan DPR Korpolkam ini.

Dalam konteks tersebut, Fadli Zon juga melihat Indonesia memiliki posisi khusus di mata Arab Saudi. Selain karena Asia, Indonesia juga merupakan negara muslim anggota G20 bersama Arab Saudi dan Turki. “Kondisi ini yang membuat Indonesia semakin strategis bagi investasi Arab Saudi,” kata Fadli. Politisi Gerindra ini sangat berharap agar momentum kunjungan Raja Salman ini benar-benar dioptimalkan oleh pemerintah Indonesia untuk mendetailkan semua agenda kerjasama ekonomi yang akan dijalin. “Sebab kita tahu bahwa sebelumnya kedua negara juga sudah melakukan perbincangan intensif sejak 2015 tentang rencana mega investasi Arab Saudi di Indonesia. Baik itu di

bidang energi, perumahan murah dan pariwisata. Sehingga, pertemuan kedua negara nanti harus lebih fokus pada halhal konkrit. Jangan sampai kerjasama berhenti pada MoU saja, tapi tak ada realisasi. Kita harus tahu apa yang kita inginkan dari Arab Saudi,” ujarnya. Pertemuan kali ini, tambah Fadli, harus ada bobot lebih. Jangan sampai berakhir seremonial saja. Meski akan fokus pada isu ekonomi, ia melihat momen ini juga penting untuk meningkatkan pelayanan bagi jamaah haji dan umrah Indonesia, serta perlindungan TKI di Arab Saudi. “ Pemerintah harus memastikan situasi kondusif dari ancaman keamanan atau bentuk gangguan lainnya,” pungkasnya.(h/sam)

PARIWARA DPRD TANAH DATAR SEMBILAN FRAKSI DI DPRD TANAH DATAR

Setujui Ranperda Pemilihan Wali Nagari BATUSANGKAR, HALUAN — Sembilan Fraksi di DPRD Tanah Datar menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pemilihan Wali Nagari, menjadi Peraturan Daerah,

ANTON YONDRA, SE Ketua DPRD Tanah Datar

DRS. IRMAN, M.SI Wakil Ketua DPRD Tanah Datar

SAIDANI, SP Wakil Ketua DPRD Tanah Datar

www.harianhaluan.com

Keputusan pengesahan itu, dilakukan dalam Rapat Paripurna Pendapat Akhir Fraksi terhadap Ranperda tersebut, di ruang sidang dewan, Senin (27/2) kemaren. Pengesahan Ranperda itu disetujui sembilan fraksi. Diantaranya, F-Golkar, F- PAN, F- PKS, FDemokrat, F-Gerindra, F-PDIP, FPPP, dan F-Bintang Nasdem. Sidang paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra didampingi Wakil Ketua Saidani, dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi -Zuldafri Darma, Forkapimda, Sekda, pimpinan OPD, Camat, Wali Nagari, BPRN, dan KAN, serta pimpinan Parpol Se Tanan Datar. Juru bicara Panitia Khusus (Pansus) Ranperda Pemilihan Nagari Dekminil menyebutkan, Ranperda ini sebelum disahkan telah melalui hearing dengan berbagai stakholder terkait. Dian-

BUPATI Tanah Datar H. Irdinansyah Tarmizi tanda tangani naskah pendapat akhir fraksi tentang perda pemilihan wali nagari.

KETUA DPRD Tanah Datar Anton Yondra, SE tanda tangani naskah pendapat akhir fraksi tentang perda pemilihan wali nagari.

taranya tokoh masyarakat, LKAAM, serta konsultasi ke Dirjen Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri, dan kunjungan kerja ke pemerintah kota/kab didalam dan luar provinsi Sumbar. “Dari pembahasan Ranperda ini, cukup banyak muatan yang menjadi pertimbangan dan perlu dimasukan serta disikronkan dengan muatan lokal atau sesuai dengan kondisi daerah, dengan catatan tidak bertentangan dengan peraturan perundangundangan yang lebih tinggi,” ujarnya. Disebutkan politisi PKS itu, sesuai dengan pasal 87 Permendagri nomor 80 tahun 2015

terlaksana sesuai dengan mekanisme dan semangat demokrasi. “Seluruh anggota dewan telah memberikan perhatian dan kontribusi yang sangat tinggi selama proses pembahasan,” tukuknya. Produk hukum daerah tentang pemilihan, pengangkatan, dan pemberhentian wali nagari ini sangat penting bagi masyarakat dan pemerintah daerah. “Pesta demokrasi pemilihan wali nagari di Tanah Datar sudah sangat mendesak untuk dilaksanakan. Karna pada saat ini telah berakhir masa jabatannya sebanyak 55 nagari yang dijabat oleh penjabat wali nagari,” ulas bupati. Telah ditetapkannya peraturan

tentang pembentukan produk hukum daerah, diamanatkan bahwa pembinaan terhadap rancangan produk hukum daerah berbentuk peraturan di kab/kota dilakukan oleh gubernur. Hasil dari pembinaan dari gubernur itu, harus ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah sebelum ditetapkan, guna menghindari dilakukan pembatalan, ucapnya. “Dilatar belakangi hal tersebut, maka berakibat kepada terlambatnya persetujuan bersama antara pemerintah daerah dan DPRD,” terangnya. Sementara itu Bupati Irdinansyah Tarmizi mengatakan setiap tahapan pembahasan Ranperda

ANGGOTA tim pansus ranperda pemilihan wali nagari membacakan hasil keputusan tim.

daerah sebagai payung hukum dalam pelaksanaan pemilihan wali nagari, pemerintah daerah kata bupati akan segera melakukan persiapan pelaksanaan pemilihan sesuai dengan jadwal, tahapan, dan mekanisme yang ada. “Harapan kami pelaksanaan pemilihan nagari berjalan dengan demokratis dan kondusif, serta menghasilkan wali nagari yang berkualitas guna mendukung pemberdayaan nagari sesuai peraturan perundangundangan,” pintanya. Ranperda ini ditetapkan menjadi Perda ditandai dengan persetujuan bersama antara Ketua DPRD dan Bupati Tanah Datar. (h/ydv)

SUASANA sidang paripurna DPRD tentang ranperda pemilihan wali nagari. Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Luther


SAMBUNGAN

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

7

Raja Salman ................................Dari Halaman. 1 Banjir .......................................... Dari Halaman. 1 “Misalnya kita sudah memulai melakukan kerja sama pembangunan refinery di Cilacap. Jadi sekarang kita akan lihat bagaimana perkembangannya. Jadi nanti akan lebih membahas proyek-proyek yang akan dikerjakan Indonesia dengan Arab bersamasama,” ujar Retno. Retno tak mau menyebutkan lebih jauh, kerja sama ekonomi lainnya yang akan disepakati saat kunjungan Raja Salman. “Adalah beberapa lagi, nanti sampai hari H baru kami sampaikan,” ujar dia. Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin, di Kompleks Istana Presiden, mengatakan, dengan Kementerian Agama, Pemerintah Indonesia dan Arab akan melangsungkan dua kerja sama, yakni soal wakaf dan urusan haji serta umroh. “Khusus soal wakaf, pengalaman Arab Saudi memang lebih kaya. Sementara kita baru pada tahap yang belum produktif. Nah akan kita bentangkan ke depan bagaimana wakaf itu bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat luas,” ujar Lukman. Bahkan, tidak menutup kemungkinan jika kunjungan

kenegaraan itu akan dimanfaatkan Pemerintah Arab untuk mewakafkan sesuatu kepada rakyat Indonesia. Lukman mencatat, selama ini pengusaha Arab sudah sering mewakafkan harta. Wakaf itu di antaranya dalam bentuk lahan, sekolah, pesantren dan sebagainya. Sementara Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Osama bin Mohammed Abdullah Al Shuaibi mengatakan, tiga institusi pendidikan tersebut akan dibuka di tiga kota besar. “Tiga institusi pendidikan itu akan dibuat di Makassar, Surabaya, dan Medan,” kata Osama dalam jumpa pers di Kantornya, Selasa. Osama menekankan, tujuan dibukanya institusi pendidikan itu adalah untuk misi pengembangan pendidikan Bahasa Arab di Indonesia. Pendirian tiga institusi pendidikan ini, lanjut Osama, merupakan salah satu nota kesepahaman (MoU) yang akan ditandatangani Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz saat melakukan pertemuan bilateral dengan Pre-

siden Joko Widodo. Total, ada 10 perjanjian kerja sama yang akan ditandatangani Salman dan Jokowi. Selain di bidang pendidikan, ada juga kerja sama di sektor perikanan, keamanan, pendidikan, agrikultural, kesehatan dan penerbangan. Raja Salman akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Tanah Air pada 1-4 Maret 2017 mendatang. Raja Salman turut membawa 1.500 delegasi, 25 pangeran, dan 10 menteri. Topik yang akan dibahas dalam pertemuan kenegaraan itu, antara lain penambahan kuota jemaah haji, peningkatan wisatawan Timur Tengah ke Indonesia hingga perlindungan warga negara Indonesia yang bermukim di Arab. Selain menandatangi kerja sama bilateral, Raja Salman juga dijadwalkan akan memberikan pidato di Gedung DPR, kemudian mengunjungi Masjid Istiqlal. Setelah itu Raja Salman juga akan menikmati sisa hari kunjungannya dengan berlibur di Pulau Bali.dari tanggal 4 hingga 9 Maret 2017. (h/dn)

Kasus ........................................... Dari Halaman. 1 satu yang ditetapkan menjadi tersangka utama. Sementara enam tersangka lainnya merupakan tersangka yang turut serta dan menonton peristiwa itu di Tempat Kejadian Peristiwa (TKP). “Tersangka utama hanya satu orang, enam lainnya terlibat dalam pasal yang berbeda yakni mereka membiarkan bahkan menonton tersangka utama melakukan pelecehan seksual itu,” tegasnya. Kepala Oudoturat Militer 103 Padang Letkol Laut Vinor Orfansyah saat menerima berkas tersebut menyebutkan, berita acara perkara yang telah diterimanya dari Denpom 1/4 Padang, akan diteliti terlebih dulu, dan melihat kelengkapan baik syarat formil dan materilnya. Apabila semua berkas sudah dinyatakan lengkap, pihaknya akan membuat berita acara pendapat, dan SPH, kemudian berkas itu akan diteruskan ke Papera (Pawira penyerah perkara) para tersangka tersebut, untuk mendapatkan Surat Keterangan Perwi-

ra Penyerah Perkara (Sketpapera). “Kita akan tunggu keluarnya Ketpera terlebih dahulu dari Ankum,” pungkasnya elanjutnya, apabila Ketpera sudah diterima pihaknya sudah akan membuatkan surat dakwaan untuk disidangkan di pengadilan militer 1-03 Padang, agar kepastian hukum tersangka dapat ditetapkan sesuai dengan perbuatan yang mereka lakukan. “Kita berharap kasus ini dapat segera selesai, supaya tersangka dapat menerima hukuman dari perbuatannya,” tambahnya. Lebih lanjut dia menyebutkan, ketujuh tersangka akan dititipkan terlebih dahulu di ruang tahanan Denpom 1/4 Padang, mengingat Otmil 1-03 Padang tidak mempunyai ruang tahanan. Penitipan tersangka di ruang tahanan Dandenpom akan dilakukan sampai adanya kelanjutan dari kasus tersebut. Atas perbuatan yang dilakukan tersangka, maka mereka mendapat ancaman pasal 283 junto 289 juta pasal 293 dan junto 55, karena pelaku bukan

sendiri tapi secara bersama-sama. “Kami akan kembali meneliti berkas, untuk menetapkan pasal yang dilanggar oleh enam tersangka lainnya,” ujarnya. Sebelumnya diberitakan, seorang pelayan kafe berinisial R (18), warga Nagari Sungai Beringin, Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, diduga menjadi korban kekerasan seksual yang diduga dilakukan tujuh laki-laki. Para pelaku diduga anggota TNI. Akibat kejadian itu, korban harus dirawat intensif di rumah sakit. Peristiwa itu terjadi Jumat (20/ 1/2017) malam di kafe Cinta Fitri di Kelurahan Talang, Payakumbuh. Awal terjadinya peristiwa itu, karena korban dicekoki minuman keras oleh para pelaku hingga pingsan. Pada saat itulah para pelaku diduga melakukan tindak asusila tersebut. Menyusul kejadian dugaan kekerasan seksual terhadap R, pada Sabtu malam, warga mendatangi kafe CF. Warga lalu membakar kafe itu. (h/mg-ina)

Bayi Kembar ............................... Dari Halaman. 1 bertaut, membuat keduanya langsung dirujuk ke RSUP Dr M Djamil Padang. Bahasa umum untuk kondisi mereka adalah bayi kembar siam. Setelah melakukan serangkaian perawatan, pihak RSUP Dr M Djamil Padang akhirnya membentuk tim khusus untuk menangani Salma dan Salwa. Lebih jauh lagi, untuk berupaya memberikan tindakan operasi pemisahan dengan hasil yang tentu diharapkan oleh semua orang: sukses. Operasi pemisahan dengan hasil keduanya dapat selamat dan dapat menjalani kehidupan sebagaimana mestinya. Dr. Rose Dinda, Sp PD K Ger, Direktur Medik Perawatan RSUP Dr M Djamil mengatakan, tindakan pembentukan tim khusus merupakan wujud komitmen RSUP Dr M Djamil dalam kasus Salma dan Salwa. Dari segi Sumberdaya Manusia (SDM), katanya, rumah sakit tersebut sudah memadai untuk melakukan tindakan operasi bila waktunya tiba, tapi yang patut dipertimbangkan lagi adalah masalah pengalaman. “SDM kita secara keilmuan sudah cukup untuk melakukan penindakan apabila memang sudah dinyatakan operable (siap untuk dioperasi). Namun, dari segi pengalaman, kami harus hati-hati. Untuk itu, kami sudah berkomitmen, jika memang membutuhkan tenaga medis atau para ahli dari luar yang lebih berpengalaman, kami akan datangkan. Kami sudah kontak beberapa, seperti dokter bedah anak dari RS Soetomo, beliau menyatakan siap mendampingi nanti,” kata Rose. Sejauh ini, pihak rumah sakit sudah membentuk tim yang terdiri dari, dokter spesialis anak, dokter bedah toraks, dokter anastesi, dokter kardiologi anak, tim laboratorium, tim radiologi, komite etik dan hukum, bahkan rohaniawan. Soal pembiayaan, setiap penindakan ditanggung oleh BPJS, sedangkan yang di luar BPJS, akan ditanggung oleh RSUP Dr M Djamil sendiri. Hal itu sudah dijamin oleh Direktur RSUP Dr M Djamil sendiri, Dr. dr. Yusirwan Yusuf Sp.B.Sp.BA(K). “Sekarang sedang perawatan intensif di ICU, kami berharap tim www.harianhaluan.com

yang dibentuk d apat berkonsolidasi secara berkesinambungan, sehingga menghasilkan diagnosa pasti yang akan menentukan ini operable atau tidak,” katanya lagi. Sementara itu, Dr. Eny Yantri Sp AK, selaku ketua Tim Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) khusus untuk Salma dan Salwa mengatakan, sejauh ini kondisi Salma dan Salwa cukup stabil, meskipun saat ini harus bernapas dengan bantuan alat pernapasan. “Soal pencernaan tidak ada masalah, keduanya juga diberi ASI melalui slang langsung ke lambung. Kami dalam tim terus memantau perkembangannya, agar rencana pemisahan benarbenar terencana dengan baik. Saat ini, diagnosa sementara, ada bagian jantung keduanya yang berdempet. Jantungnya dua, tapi dempet, mungkin ada aliran juga antar bilik. Kasus seperti ini memang langka, sehingga perlu kehati-hatian ekstra sebelum mengambil tindakan,” katanya. Lebih lanjut, untuk proses operasi pemisahan sendiri, tidak serta merta bisa dilakukan sembarang waktu. Secara keilmuan, waktu yang tepat untuk memisahkan bayi kembar siam setidak-tidaknya setelah bayi tersebut berusia tiga bulan, dan kalau kondisi masih memungkinkan, ditambah hingga mencapai usia enam bulan. Hal itu diperlukan untuk memastikan setiap jaringan dalam tubuh bayi sudah terbangun dengan baik. Oleh karena itu, tim dokter yang dibentuk untuk menangani Salma dan Salwa terus berupaya menjaga agar kondisi kedua bayi mungil tersebut tetap stabil dan tidak mengalami infeksi dalam masa pertumbuhan. Sempat Akan Lahirkan Normal Ketegaran terpancar jelas di wajah Rahmayeni dan Noviyandri, orangtua Salma dan Salwa yang masih berusia muda (27 tahun). Keduanya dengan terbuka menyampaikan harapan agar anak mereka mendapat penanganan yang berujung pada keselamatan, sembari mereka terus berusaha memupuk harapan dalam doa. “Kami tentu berharap yang

terbaik untuk anak kami. Kata dokter, kondisi anak kami saat ini sehat,” kata Rahmayeni kepada Haluan. Noviyandri menjelaskan, ia dan istrinya sudah mengetahui akan mendapatkan anak kembar saat istrinya masih dalam masa kehamilan. Ia pun rutin memeriksa kandungan ke dokter, dan dijelaskan bahwa tidak terlihat tanda-tanda keanehan terhadap sepasang janin tersebut. “Kami USG juga, tapi tidak ada keganjilan. Kata dokter baikbaik saja. Malah sempat berencana lahiran normal, tapi kami minta operasi. Ternyata anak kami kondisinya seperti ini, tapi kami tetap berharap yang terbaik untuk mereka. Bersyukur sekali sampai sekarang banyak yang membantu kami, baik dari rumah sakit, maupun dari orang per orangan, seperti dari seseorang baik di Pasaman yang membantu kami,” katanya. Meskipun begitu, hingga saat ini pasangan suami istri itu masih berharap ada pihak yang dapat meringankan beban mereka selama menunggui kedua putri cantik mereka di Padang. Sebab, otomatis keduanya tidak memiliki penghasilan, karena hari ke hari dihabiskan di rumah sakit di Padang, sembari berdoa agar kedua anak mereka mampu bertahan hingga waktu operasi tiba. “Kabarnya sudah ada yang membantu dana untuk makan di sini, tapi belum sampai ke kami. Semoga dalam beberapa hari ini sudah sampai. Dibilang butuh, kami tentu butuh karena sekarang tidak bekerja,” kata Noviyandri lagi. Saat ini, Salma dan Salwa masih saling berhadapan dalam satu inkubator di ICU RSUP Dr M Djamil Padang. Keduanya harus bertahan, setidaknya untuk tiga bulan ke depan, sembari menunggu kondisi mereka operable, dan tim yang telah dibentuk menyatakan kesiapan. Bantuan apa pun itu, tentu layak disalurkan kepada keluarga kecil itu. Terlebih lagi doa. Doa agar Salma dan Salwa terus bertahan, hingga hari pemisahan ditentukan dan dilakukan, dengan hasil sebuah kesuksesan. Aamin (*)

Dewi (45), warga Lubuk Lintah, Kecamatan Kuranji Padang saat ditemui Haluan menyebut bahwa hujan sendiri terjadi sejak pukul 11.30 WIB. Saat itu, dirinya memang sudah khawatir air akan masuk ke ruang bangsal bedah. Apa yang dipikirkannya terbukti, selang dua jam kemudian air masuk mengaliri ruangan yang berada di belakang rumah sakit milik Pemerintah Kota (Pemko) Padang tersebut. “Hujan cukup deras, air dengan cepat memasuki ruangan ini karena drainase yang tidak ada dan bangunan yang rendah. Anak saya ini baru dua hari dirawat di rumah sakit ini karena kecelakaan sepeda motor,” tutur wanita berambut pendek ini menceritakan kepada Haluan. Salah seorang petugas kesehatan di RSUD, Muhammad Ridwan menyebut bahwa air masuk dari arah

samping ruangan, karena tanah yang berada di luar ruangan lebih tinggi dari gedung bangsal tersebut. “Air yang masuk ada setinggi betis orang dewasa. Kami berinisiatif untuk segera memindahkan pasien ke ruangan bidan yang lebih aman dan tinggi untuk dimasuki air,” ucapnya. Ketua Forum Kelompok Sekretaris Bencana (FKSB) Kota Padang melalui Sekretaris, Taty Yusmita mengatakan bahwa Sungai Sapih merupakan daerah langganan banjir jika hujan dengan intensitas cukup tinggi dan lama melanda wilayah tersebut. RSUD Dr Rasidin yang berada di kawasan Sungai Sapih juga menjadi ‘sasaran’ banjir jika terjadi hujan yang cukup deras dan durasi yang lama. “Ditambah lagi rumah sakit ini dalam pengerjaan dalam rangka pengembangan sarana dan

prasarana, makanya jika hujan, air dengan cepat masuk. Saya masih ingat ketika dirawat 2015 silam disini (RSUD, red) dan ketika itu terjadi hujan, saya juga diungsikan akibat air yang masuk ke dalam ruang unit bangsal bedah ini,” terang Taty. Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (Kabid KL) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Nasrul Sugana mengakui mendapatkan laporan dari pihak RSUD terkait air yang menggenangi wilayah tersebut. “Kita sudah terjunkan beberapa anggota BPBD ke sana untuk memantau kondisi rumah sakit, ternyata drainase tidak ada. Untung korban jiwa akibat banjir tidak ada, namun kita juga merasa kasihan kepada pasien yang dirawat di sana harus dievakuasi ke tempat yang lebih aman akibat kejadian banjir ini,” sebutnya. (h/mg-adl)

Pemberi ....................................... Dari Halaman. 1 “Seluruhnya sudah kami mintai keterangan kecuali si pemberi beras. Persoalan ini akan kami selesaikan secepat mungkin,” jelas Kasatreskrim. Namun Wawan belum bisa memberikan keterangan apakah pembagian beras ini terkait kampanye di hari tenang, melibatkan pasangan calon atau tidak. Hanya saja, pembagian beras ini sudah masuk ranah kriminal. “Belum bisa saya jabarkan lebih banyak lagi. Nanti dulu sampai proses penyidikan selesai,” katanya. Sebelumnya, pendukung Paslon Suwandel Muchtar – Fitrial Bachri (W-Fi) mempersoalkan pembagian beras yang dilakukan oleh salah satu OPD Payakumbuh di masa tenang kampanye ke Panwaslih. Laporan ini telah diproses dan hasil diserahkan Panwaslih ke pihak Polres Payakumbuh karena sudah masuk pelanggaran kriminal Pilkada. Saat penyelidikan di Panwaslih, penerima beras U yang juga merupakan saksi dari kubu W-Fi sempat kejang-kejang dan pingsan di Kantor Panwaslih sesaat sebelum dimintai keterangan. Kejadian ini sempat menghebohkan tim sukses W-Fi karena merasa ada int ervensi kepada saksinya. W-FI Daftarkan Gugatan ke MK Selain proses pidana, Pilkada Payakumbuh juga berbuntut ke Mahkamah Konstitusi (MK). Pasangan Suwandel Muchtar – Fitrial Bachri, mendaftarkan gu-

gatannya dan sudah diumumkan di website MK, Selasa (28/2) siang. Pendaftaran gugatan dilakukan pengacara keduanya bernama Oktavianus. Objek laporan, yakninya dugaan penggelembungan suara, money politik dan kampanye gelap di masa tenang. Calon Walikota Payakumbuh Suwandel Muhktar membenarkan pihaknya sudah mendaftarkan gugatan sengketa Pilkada Payakumbuh itu ke MK. Pasalnya, ia dan tim suksesnya menolak hasil rekapitulasi tingkat kota yang ditetapkan oleh KPU, Kamis (23/ 2) silam. “Kami kecewa dengan kinerja KPU dan Panwaslih Kota Payakumbuh ini. Sungguh tidak profesional dan peka dalam menanggapi halhal jangkal. Jadinya, saya dirugikan atas Pilkada ini dan menguntungkan pihak yang menang di hasil Rekapitulasi,” kata Suwandel saat dikonfirmasi, Selasa (28/2). Ditambahkannya, gugatan sengketa Pilkada itu dilakukan timnya semata-mata untuk mencari keadilan terhadap adanya dugaan kecurangan dalam pelaksanaan Pilkada Payakumbuh yang digelar 15 Februari 2017 lalu. ”Kami tahu suara kami kalah di hasil Rekapitulasi. Tapi jika Pilkada ini jujur dan adil, saya yakin hasil tidak seperti demikian,” katanya lagi. Sementara itu, tim pemenangan pasangan Suwandel Muhktar-Fitrial Bachri dari DPP PDI-P Pusat, Cliff mengatakan bahwa, materi gugatan yang diajukan

kuasa hukumnya selain mempersoalkan adanya dugaan kecurangan Pilkada disinyalir berlangsung secara terstruktur melibatkan SKPD, Camat dan RT bekerja secara massif melibatkan KPU dan Panwaslih untuk memenangkan Walikota petahana Riza Falepi. ”Saya sinyalir pergerakan kecurangan Pilkada Payakumbuh sudah terstruktur dan massif. Dari KPU sampai ke RT disinyalir sudah ada insikasi untuk membela calon nomor 2, “ ujar Cliff. Menanggapi komentar pendukung W-FI, Ketua tim pemenangan Riza Falepi – Erwin Yunaz jauh-jauh hari sudah menyiapkan divisi hukum siap menghadapi situasi terburuk jika ada pihak yang mengganggu hasil rekapitulasi hasil perolehan suara milik pasangan Riza Falepi – Erwin Yunaz. “Kami sudah menyiapkan divisi advokasi jika ada paslon yang ingin mengganggu peroleh suara pasangan F-WIN,” Kata Hamdi. Terkait adanya gugatan sengketa Pilkada yang diajukan, Ketua KPU Kota Payakumbuh M Khadafi mengaku belum mengetahuinya dan tidak mau berkomentar banyak. “Sampai sore ini kita belum mendapat laporan terkait telah didaftarkannya gugatan itu ke MK. Biasanya, jika gugatan tersebut sudah didaftarkan, pihak MK pasti memberi tahu pihak KPU termasuk menjelaskan materi gugatan. Namun untuk menghadapi gugatan pasangan W-Fi ini, kami sudah siap,” Kata Khadafi. (h/ang)

Jaksa ............................................ Dari Halaman. 1 menunggu sidangnya saja nanti. Sidangnya pasti di Padang,” tukasnya. Diakui Dwi, pihaknya telah bertemu pihak-pihak terkait di Jakarta untuk membahas kelanjutan kasus tersebut, hingga ditetapkan bahwa Bareskrim Polri yang akan melanjutkannya. “BPK sudah menyerahkan temuannya pada Bareskrim dan menggandeng penyidik kepolisian, ya sudah, tidak mungkin kepada kedua institusi diserahkan BPK,” kata Dwi. Dwi menjelaskan, terlepas dari pertanyaan pihak mana yang lebih dulu melakukan penyelidikan dan penyidikan atas kasus tersebut, ia menyatakan memang penyelidikan dilakukan awal Januari disebabkan anggaran pada Desember untuk melakukannya tidak tersedia di Kejati Sumbar. “Kalau bekerja sudah sejak Desember. Kejati kan dari nol, sedangkan Bareskrim dari temuan BPK, tapi ya, tidak apaapa,” lanjutnya. Sebelumnya, Kejati Sumbar telah menetapkan satu orang tersangka untuk kasus SPj Fiktif pada proyek pengadaan lahan di Jalan Samudera dan Jembatang Layang Duku Padang Pariaman. Namun, Dwi enggan menyebutkan nama tersangka, terlebih sudah bukan jaksa lagi yang mengurus kasus tersebut. Sedianya, pada Senin (27/2), penyidik pidana khusus Kejati Sumbar akan memeriksa seorang pejabat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumbar berinisial IJ. Namun, karena adanya pelimpahan perkara, pemeriksaan urung dilakukan. Pukul 08.30 WIB, IJ mendatangi Kejati Sumbar, namun dia tak jadi diperiksa. “Awalnya, IJ memang akan diperiksa oleh penyidik Kejati Sumbar. Namun tidak jadi, karena kasusnya sudah dilimpahkan. Rencananya IJ akan diperiksa oleh orang Bareskrim. Dia sempat datang ke Jalan Raden Saleh (Kejati Sumbar-red), tapi tak jadi diperiksa,” papar sumber Haluan. Pemeriksaan Suprapto dilakukan penyidik Bareskrim untuk

melengkapi data yang mereka miliki. Dalam pemeriksaan, sejumlah data penting, dibeberkan Suprapto ke penyidik. “Suprapto sudah diperiksa. Dia buka-bukaan di Bareskrim,” kata sumber yang meminta namanya tidak dituliskan. Lebih Efektif di Kejati Sumbar Di sisi lain, Arief Paderi dari Lembaga Anti Korupsi Integritas yang juga tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Sumbar (KMSS), menyayangkan pengusutan kasus SPj fiktif harus berlanjut di tangan Bareskrim Polri, sebab, masyarakat akan semakin sulit memantau perkembangan kasus tersebut. “Tansparansi informasi pasti akan sulit. Di kejaksaan tentu akan lebih mudah menanyakan proses dan tindak lanjutnya seperti apa. Benar bahwa kedua instansi mempunyai kewenangan yang sama untuk menyidik kasus, tapi bicara efektifitas, tentu lebih efektif jika Kejati Sumbar yang menanganinya. Karena kalau di Bareskrim, pemeriksaan segala macamnya dilakukan di Jakarta, dan itu makan biaya juga,” kata Arief. Arief mengatakan, siapapun penegak hukum yang melanjutkan pengusutan, hasilnya akan sama bagus, jika bekerja secara benar dan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. Namun, kembali lagi soal efektifitas. “Bicara sistem peradilan, kasus ini akan dilimpahkan juga ke kejaksaan, sehingga jaksa nanti akan bersidang dalam proses hukum sebelumnya yang tidak efektif. Kami sebenarnya lebih percaya bila KPK yang mengusut SPj Fiktif. Ini soal Trust masyarakat, dan KPK masih lembaga yang dipercaya masyarakat, kejaksaan dan kepolisian berada di bawahnya,” katanya lagi. Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang, Era Purnama Sari menilai, yang paling tepat melakukan penangan adalah KPK. “Lain hal kalau yang melanjutkannya KPK. Malah kami mendorongnya ke KPK, atau Redaktur: ALMUDAZIR

minimal dilanjutkan Kejaksaan Agung,” kata Era. Lanjutan pengusutan kasus, polisi diharapkan lebih detail. “Polisi harus detail mengungkapnya. Soal timbulnya praktik korupsi ini, salah satunya saat tahun-tahun Pilkada, dan sudah lumrah kalau praktik korupsi semakin menjadi-jadi saat momen Pilkada berlangsung. Ditambah lagi polemik kasus ini sejak awal terkuaknya karena konferensi pers oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar. Kami berharap KPK yang ambil kasus ini agar tidak ada upaya melokalisir pelaku-pelaku seperti itu,” tukasnya. Pengamat Hukum dan Peneliti pada Pusat Studi Konstitusi Universitas Andalas (Pusako Unand) Feri Amsari menilai, sebaiknya penanganan tetap dilakukan Kejati Sumbar. Sebab, korps adhyaksa tersebut telah menetapkan satu tersangka. Menurutnya, dalam aturan proses penentuan komando dalam penyidikan yang ditetapkan Mahkamah Konstitusi (MK), jaksa mestinya ngotot untuk melakukan penanganan. “Lagi pula kasus ini terjadi di daerah. Kecuali, kalau ada masalah dalam proses penyelidikan atau penyidikan, sehingga pusat bisa turun, termasuk kepolisian. Kenyataannya dalam kasus ini kejaksaan telah sampai pada penetapan satu tersangka. Mestinya, polisi mundur. Kita tidak tahu, apakah ketetapan kelanjutan proses kasus SPj fiktif ini sudah bersandar pada aturan MK yang baru atau tidak,” kata Feri. Namun, lanjut Feri, menjadi hal yang berbeda jika yang melanjutkan kasus tersebut adalah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sebab, lembaga anti saruah tersebut mempunyai wewenang untuk melakukan supervisi terh adap kasus korupsi yang diusut aparat penegak hukum. “Kalau ke KPK lanjutannya itu lebih benar, mengingat informasi beredar kerugian negaranya besar sekali. Harusnya KPK yang ambil kasus ini,” katanya lagi. (h/isq/ ben) Layouter: IRVAND


8

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

PENDIDIKAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Dana BOS dan BOP Tekan Angka Putus Sekolah AROSUKA, HALUAN — Guna menghindari penyimpangan dalam merealisasikan manfaat dan pengelolaan dana Bantuan Opersional Sekolah (BOS) dan dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) di lingkungan kementerian Agama, kantor kementerian Agama (Kemenag) kabupaten Solok memberikan bimbingan kepada 175 orang kepala madrasah dan Raudhatul Athfal (RA) se-Kab. Solok di Aula Kemenag, Selasa (28/ 2) kemaren. Kepala Kantor Kemenag Kab. Solok H. Alizar Chan dihadapan peserta menyebutkan, dana BOS dan BOP merupakan dana pemerintah, yang diberikan untuk meringankan beban masyarakat terhadap biaya pendidikan. Adanya dana bantuan ini diharapkan para siswa tidak lagi dibebani dengan pungutan dan pembiayaan yang pada akhirnya dapat menekan angka putus sekolah dan mendorong masyarakat tidak mampu untuk terus mengikuti pendidikan yang layak. “Untuk mengawal perjalanan dana ini mencapai sasaran, Pemerintah telah menetapkan aturan yang harus dipatuhi dan kelengkapan administrasi yang harus dipenuhi oleh Pengelola BOS dan BOP pada masing-masing Madrasah dan RA,” kata H. Alizar yang didaulat membuka acara itu. Lantaran itu, kata dia untuk menghindari pengelola BOS dan BOP ini terjerat kasus hukum dalam merealisasikan pemanfataannya, maka pengelola harus berjalan dalam koridor hukum yang mengikat dan memenuhi semua persyaratan administrasi. Alizar menerangkan, jeratan hukum tak hanya terkait dalam kesalahan penerapan yang tidak tepat sasara saja, namun juga menyangkut kesalahan administrasi. Hal inilah yang kemudian kerap membuat para pengelola dana BOS sering terjerat masalah hukum, meskipun kesalahan yang dilakukan hanya terkait dengan kesalahan pelaporan secara administrasi saja. “Jangan sampai nanti para pengelola BOS dilingkungan Kementerian Agama Kabupaten Solok yang tersandung kasus hukum. Mari kita luruskan niat, bulatkan tekad dan berbuat untuk kemaslahatan umat,” tegas H. Alizar. Sementara itu Kasi Penmad Kantor Kemenag Kab. Solok Sesmadewita, M.Ap menyebutkan, selain bertujuan untuk menyampaikan tata cara dan aturan mengenai pencairan dan pengelolaan dana BOS dan BOP tahun 2017 sekaligus memberikan pemahaman tentang kelengkapan penunjang lainnya. “Acara ini dibagi dalam dua sesi yakni penyajian materi dan tanyajawab berlangsung sehari penuh hingga sore nanti,” kata Sesmadewita. (h/ndi)

690 Sekolah Sudah Terakreditasi PADANG, HALUAN — Sebanyak 690 dari 726 jumlah sekolah yang ada di kota padang telah terakreditasi. Hal ini menunjukkan, kualitas pendidikan, baik untuk sekolah negeri maupun swasta, semakin meningkat dari waktu ke waktu. Berdasarkan BARLUS data yang dihimpun Haluan, Senin (27/02), jumlah SD yang telah terakreditasi sebanyak 396 dari 505 jumlah sekolah, SMP sebanyak 84 dari 92 sekolah, SMA sebanyak 50 dari 52 jumlah sekolah, SMK sebanyak 126 dari 130 jumlah program studi dan 34 Sekolah Luar Biasa (SLB) dari 47 jumlah sekolah yang ada. Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Barlius mengatakan, akreditasi sekolah diselenggarakan atas dasar pertimbangan untuk meningkatkan kualitas sekolah dan para lulusannya. Sehingga, seluruh siswa memiliki basis ilmu pengetahuan dan moral yang diperlukan untuk menghadapi masa depannya, saat tak lagi berada di lingkungan sekolah. Barlius mengatakan, sekolah yang telah terakreditasi, berarti telah memenuhi delapan standar pendidikan nasional yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. Serta memenuhi segala ketentuan dan prasyarat yang dibutuhkan saat proses akreditasi. “Untuk sekolah yang telah terakreditasi A, berarti telah memenuhi substansi dari delapan elemen pendidikan. Sehingga, sekolah tersebut menjadi contoh dan rujukan bagi sekolah yang lain,” katanya. Sedangkan untuk sekolah yang masih terakreditasi B dan C, semakin diupayakan agar segera meningkatkan akreditasinya. Salah satunya dengan memenuhi berkasberkas dan hal-hal yang dibutuhkan. Barlius mengatakan, jangka waktu akreditasi dapat diperbaharui sekali empat tahun. Setelah waktu yang ditetapkan habis maka akan dilakukan peninjauan ulang akreditasi sekolah. “Bagi sekolah yang bisa mempertahankan mutu dan kualitasnya, maka bisa menambah peringkat akredtasinya. Contohnya, sekolah yang terakreditasi B bisa menjadi A, dan bisa jua sebaliknya,” katanya. Lanjutnya, bagi sekolah yang belum dan telah diakreditasi, ia berharap mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas sekolah. Sehingga, menjadi salah satu sarana pendidikan yang mampu membawa pengaruh positif dan menghasilkan lulusan yang berkualitas. (h/mg-eby) www.harianhaluan.com

KONVENSI — Asisten III Setdako Padang Corri Saidan memberikan sambutan dalam orientasi konvensi hak anak melalui inisiasi sekolah ramah anak dalam pengembangan menuju kota layak anak. MELATI OKTAWINA

40 Sekolah Ramah Anak Disiapkan PADANG,HALUAN — Sebanyak 40 sekolah ikut inisiasi sekolah ramah anak guna mewujudkan Kota Layak Anak (KLA) 2017. Tahun lalu diikuti 30 sekolah dari tingkat SD hingga SMA/SMK di kota ini. Asisten III Setdako Padang Corri Saidan yang mewakili Walikota Padang Mahyeldi mengatakan, berdasarkan pasal 21 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak, mengamanatkan kewajiban pemerintah daerah menjamin terwujudnya hak dan perlindungan anak melalui pengembangan kabupaten/ kota layak anak (KLA). “Dari 31 indkator yang digunakan untuk mengukur pengembangan KLA di tahun 2017, salah satunya adalah

pengembangan sekolah ramah anak,” ujarnya, Senin kemarin. Corri menjelaskan, sekolah ramah anak bergerak berlandaskan kepentingan yang terbaik untuk anak, menyediakan kondisi sosial, fisik, dan emosional yang tepat. ”Sekolah ramah anak muncul atas dasar kritikan tajam dari masyarakat mengenai sistem pendidikan Indonesia yang lebih menekankan konsep akademis dan cenderung otoriter,”ujar Corri, di Hotel Kyriad Bumiminang,

Selasa (28/2). Lebih lanjut ia mengatakan, untuk mewujudkan sekolah ramah anak, diperlukan dukungan dari berbagai pihak seperti keluarga dan masyarakat. Lingkungan yang mendukung, melindungi dan memberi rasa aman dan nyaman bagi anak sangat membantu. Selain itu, juga dibutuhkan dukungan, komitmen, dan sinergi bersama oleh pemerintah melalui OPD terkait dalam menyiapkan berbagai sarana dan prasana untuk mewujudkan KLA. “Ke depannya diharapkan Kota Padang dapat meningkatkan jumlah sekolah ramah anak hal ini dapat dilakukan dengan dukungan anggaran, sosialisasi dan terus

memberikan edukasi,” ucapnya. Sementara itu, saat pembukaan orientasi konvensi hak anak, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Padang Muji Susilawati mengatakan, inisiasi sekolah ramah anak pertama kali tahun 2016 dengan melibatkan 30 sekolah dari tingkat SD hingga SMA/ SMK. Dan dari hasil evaluasi terpilih SMP N 11 Padang sebagai sekolah ramah anak. Dari evalusi tahun lalu, Dinas Pendidikan telah berupaya melakukan pemenuhan hak anak dalam berpendidikan, berpendapat, berkreasi dan berinovasi. “Untuk tahun

ini ada 40 sekolah yang ikut orientasi inisiasi sekolah ramah anak. Nantinya, sekolah-sekolah yang mengikuti orientasi inisiasi sekolah ramah anak akan dievalusi. Serta menambah muatan yang benar-benar dbutuhkan dalam pemenuhan KLA,”ucapnya. Muji berharap dari 40 sekolah ini tersosialisasikan hak anak dibidang pendidikan, menurun nya permasalahan kekerasan terhadap anak di lingkungan sekolah, dan terlaksananya pengembangan Kota Padang sebagai KLA. “Kit a ber harap dengan terpenuhinya hak anak atas pendidikan, dapat meningkatkan jumlah sekolah layak anak,” pungkasnya. (h/mgmel)

SEMPAT KEHILANGAN SIGNAL TELKOM

SMPN 2 Sawahlunto Gelar Simulasi UNBK SAWAHLUNTO, HALUAN — Sebanyak 157 siswa kelas IX SMPN 2 Sawahlunto mengikuti simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). UNBK tingkat SLTP sendiri akan berlangsung 2 -4 dan 8 Mei 2017 mendatang. “Kita mempersiapkan sebanyak 60 unit komputer dan 6 server untuk pelaksanaan UNBK tahun pelajaran 2017/ 2018 ini, “ sebut Waka Kesiswaan sekaligus Proktor SMPN 2 Sawahlunto, Alfi Sani kepada Haluan, Selasa (28/2). Pihaknya, lanjut Alfi, membagi ruang ujian dalam 3 labor komputer. Sedangkan untuk pelaksanaan ujian siswa dibagi dalam tiga shif setiap harinya selama ujian. Dihari kedua pelaksanaam simulasi

ini, didapat kendali jaringam internet akan tetapi dapat ditanggulangi dengan menggunakan modem dari salah satu operator jaringan seluler yang ada. “Sempat hilang jaringan, tapi kami upayakan menggunakan modem dari salah sati operator jaringan seluler yang lainnya,. Untuk hari pelaksanaan ujian nantinya, kita akan mensurati pihak Telkom agar tidak terjadi kendala jaringan internet lagi, “ katanya. UNBK tahun ini sebutnya, merupakan pelaksanaan yang kedua bagi SMPN 2 Sawahlunto. Berkaca dari tahun lalu pelaksanaanya berjalan lancar dan sukses. Salah seorang pelajar peserta simulasi, Afivah menye-

SISWA SMPN 2 Sawahlunto, tengah mengikuti simulasi UNBK, Selasa (28/ 2). RIKI YUHERMAN

butkan, hari pertama simulasi dirinya sedikit gugup, akan tetapi hari kedua sudah mulai terbiasa, bahkan dirinya lebih nyaman dengan ujian berbasis

komputer ini, karena tidak menggunakan alat tulis lagi dalam mengisi biodata dan ujiannya.” Ruangan yang nyaman dengan air conditioner,

membuat lebih rileks dalam menjawab soal yang ada. Namun kalai dapat waktu ujiannya lebih panjang, “ ungkapnya.(h/rki)

BUPATI IRDINANSYAH DI SMA 2 BATUSANGKAR

Hadiahkan Topi, Jagalah Fisik dan Mental Jelang UN TANAH DATAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar, Irdinansyah himbau kepada seluruh pelajar yang duduk dikelas tiga, agar menjaga fisik dan mental untuk menghadapi Ujian Nasional (UN) April mendatang. Hal ini disampaikan langsung Bupati saat menjadi pembina upacara pada Senin di SMA 2 Batusangkar. Jelang Ujian Nasional (UN) yang dilaksanakan April mendatang, unsur pimpinan daerah Tanah Datar, turun kesekolahsekolah laksanakan upacara bendera dan memberikan motivasi kepada siswa, agar sukses hadapi UN tersebut. Bupati Irdinansyah Tarmizi mengatakan, siswa harus siap secara fisik maupun secara mental. Sehingga siswa bisa menguasai materi yang akan diujikan. Menurut ia mental

BUPATI Tanah Datar, Irdinansyah, memberikan aplus kepada Ketua Osis SMA 2 Batusangkar, Senin (27/2). KHAIRUL

dan fisik merupakan kunci dari kesuksesan siswa dalam mengahadapi ujian akhir nanti. “Diharapkan kepada pihak sekolah agar lebih memperhatikan mental dan kesiapan siswa dalam menghadapi UN

nantiny,” ujarnya Ia juga mengatakan saat ini seluruh u nsur pimpinan di daerah lakukan hal yang sama ke sekolah-sekolah di Kabupaten Tanah Datar. Hal Ini di lakukan dalam rangka mem-

berikan motivasi dan semangat agar siswa dimana saja di Tanah Datar, lulus seratus persen,” jelas Irdinansyah. Kepada siswa bupati berpesan untuk menghindari halhal yang tidak bermanfaat, tidak ugal-ugalan, jaga kesehatan, persiapkan mental dan rajin belajar karena bulan Maret yang tidak lama lagi juga akan dilaksanakan UAS dan USBN. Yang paling penting dan selalu diingatkan bupati adalah ancaman yang saat ini menyusupi generasi muda, yaitu narkoba yang akan merusak mental generasi penerus, sehingga nantinya bangsa ini akan menjadi bangsa yang lemah dan akan dijajah oleh bangsa lain. Untuk itu agar bersemangat dan tidak terlibat narkoba, bupati ajak siswa ucapkan yel Redaktur: Dodi Nurja

yel yang sangat menetang kehadiran narkoba tersebut. Selain itu melihat antusias semua siswa, Bupati memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada ketua Osis SMAN 2 Batusangkar, dengan memberikan topi kesayangannya. “Saya memberikan topi saya karena satu kali denger saja yel-yel menetang narkoba, ia langsung hafal, ini siswa pintar,” ucap Bupati. Bupati Irdinansyah juga sampaikan bagi siswa pintar namun keterbatasan biaya untuk melanjutkan pendidikan, pemerintah daerah akan memberikan bantuan. Hal tersebut mengingat Kabupaten Tanah Datar tidak mempunyai SDA yang bagus, sehingga pemda akan meningkatkan SDM nya dan itu dengan cara memfasilitasi semua anak-anak sekolah. (h/mg-rul) Layouter: Irvand


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

9

MASA TENGGAT LEWAT

Pengerjaan Bypass Tersisa 3 Titik PADANG, HALUAN — Target pengerjaan jalur dua Bypass yang ditenggat hingga (27/2) untuk 21 titik tidak berjalan sesuai rencana. Saat ini masih tersisa tiga titik dan masih dilanjutkan oleh PT Kreyong.

2017, Padang Gelar 15 Iven Wisata PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang terus gencar mempromosikan daerahnya. Salah satunya dengan menggelar iven berskala besar agar Padang dikunjungi banyak orang. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi menyebut sebanyak 15 iven besar akan digelar di Padang sepanjang 2017 ini. “Benar, kita akan menggelar sebanyak lebih kurang 15 iven besar sepanjang tahun ini,” kata Medi Iswandi di ruang kerjanya, Selasa (28/2). Dari sebanyak 15 iven itu, agenda paling akbar bertaraf internasional yang diadakan di Padang yakni Pertemuan Ulama se-Asia Tenggara pada 16 – 23 Juli mendatang. Pertemuan ini menghadirkan cukup banyak tamu dari sejumlah negara se-Asia Tenggara. Selain itu, Kota Padang juga menjadi tuan rumah penyelenggaraan ‘Minangkabau Halal Tourism Fair’. Kegiatan ini dilaksanakan pada September 2017. “Pada bulan yang sama juga digelar ‘Musyawarah Besar Dewan Ekonomi Syariah Indonesia’,” papar Medi. Diterangkan Medi, pada awal tahun 2017 sebenarnya sudah digelar sejumlah event yang telah terangkum ke dalam kalender wisata Kota Padang. Seperti ‘Festival Anak Nagari’ yang dilaksanakan pada 6-8 Februari lalu. Kemudian dilanjutkan dengan event ‘Pendirian dan Pengembangan Industry Kreatif Parwisata’ pada 27 Februari hingga 2 Maret. Sementara, agenda kegiatan wisata paling banyak dilaksanakan pada bulan April. Dimana pada April itu sebanyak lima agenda digelar. “Pada April kita juga akan memecahkan rekor Muri,” sebut Medi. Agenda yang digelar pada April itu yakni ‘Lomba Selaju Sampan’ pada 1215 April di Banda Bakali. Kemudian pemecahan rekor Muri penampilan ‘1000 Baju Kuruang Basiba’ yang diadakan di Pantai Padang. Termasuk ‘Festival Sitti Nurbaya’ yang dilaksanakan pada 13-17 April di Pantai Padang. “Kita juga melaksanakan Pemilihan Uda dan Uni Kota Padang pada 17-29 April di Hotel Kyriad Bumiminang. Serta Padang Fair pada 28 April hingga 8 Mei,” papar Medi. Selain itu pada Juli 2017 juga digelar balap sepeda internasional ‘Tour de Singkarak’. Padang akan menjadi lokasi finish yang mengambil tempat di Pantai Cimpago. Pada Juli itu Padang juga menjadi tuan rumah lomba qasidah Lasqi se-Indonesia. Agenda lain, ‘Festival Dragon Boat Internasional’ dilaksanakan pada 1 Agustus 2017. Kegiatan berskala besar ini digelar di Banda Bakali. Sedangkan pada 6 Agustus nanti juga dilaksanakan pawai telong-telong yang dipusatkan di Pantai Cimpago. “Pada 6 September, Padang menjadi tuan rumah ‘Festival Kuliner Minangkabau’ di Taman Melati,” ujar Medi. (h/rel/ita)

www.harianhaluan.com

BELUM TUNTAS — Kondisi jalur dua Bypass yang habis kontrak pengerjaannya 27 Februari 2017. Meskipun telah dikebut pengerjaannya, namun sejumlah titik masih belum sepenuhnya ditimbun dan selesai di aspal. HUDA PUTRA

SIAPKAN KELENGKAPAN BERKENDARA

Operasi Simpatik Dimulai Hari Ini

ILUSTRASI PADANG, HALUAN — Mulai 121 Maret 2017 pihak kepolisian akan menggelar operasi simpatik singgalang serentak di s eluruh Indonesia. Operasi Simpatik Singgalang ini akan menyasar pada kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor dan kelengkapan atribut saat mengemudikan kendaraan. Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar Kombes Pol Budi Prasetyo mengatakan, operasi yabg digelar ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas sesuai dengan UU Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Selain itu, operasi juga merupakan kegiatan kepolisian yang bertujuan memberdayakan, membangun kemitraan, kepekaan, kepe-

dulian dan kesadaran mengenai keamanan serta ketertiban lalu lintas. “Kegiatan yang dilakukan berupa edukasi, kemitraan membangun keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas,” ujarnya. Sementara Kasat Lalu lintas Polresta

Padang Kompol Hamidi menyatakan, dalam operasi kali ini polisi akan memastikan helm yang digunakan pengendara benar layak untuk melindungi kepalanya atau hanya sebagai syarat supaya tidak ditilang. Begitu juga dengan spion, knalpot, ban, dan spesifikasi teknis lainnya, serta surat kelengkapan kendaraan dan pengendara. “Bagi yang tak memiliki surat maupun kelengkapan berkendara lainnya akan langsung dikenai sanksi tilang,” tegasnya Lanjutnya, penegasan terhadap pengendara yang bandel juga dilakukan pada pengendara kendaraan bermotor yang menerobos lampu merah, berhenti bukan pada tempat pemberhentian khusus. Kemudian memiliki muatan kendaraan yang telah melewati kapasitas. “Pelanggaran apapun yang akibatnya bisa m embahayakan keselamatan nyawa, akan kami tindak tegas,” ungkapnya. (h/mg-ina)

Kepala Kesbangpol, Mursalim pada Haluan, Selasa (28/2) mengatakan bahwa, tiga titik yang masih tersisa yaitu satu titik di Kecamatan Pauh dan dua titik di Kecamatan Koto Tangah. “Kontraktor saat ini masih fokus di Kecamatan Kuranji. Ada yang masih finishing penimbunan dan pengaspalan. Hal t ersebut juga disebabkan keterbatasan alat,” ujar Mursalim. Dikatakannya, untuk di Kecamatan Koto Tangah saat ini sudah dilakukan penimbunan. Namun, secara keseluruhan penimbunan belum sempurna. “Kawasan tersebut tinggal finishing penimbunan. Jika selesai maka akan dilanjutkan pengaspalan,” imbuhnya. Mursalim juga menambahkan, untuk di Kecamatan Pauh saat ini belum tersentuh sedikitpun. Mulai dari pembebasan lahan, penggerukan, penimbunan sampai pengaspalan belum dilakukan. “Pauh memang belum tersentuh sedikitpun. Untuk itu, waktu diperpanjang dan akan dilihat di mana lagi kendalanya. Kita juga tidak bisa menargetkan waktu penyelesaian karena yang mengetahui di lapangan adalah kontraktor,” terangnya. Ditambahkan Mursalim, kendala di lapangan akan diatasi bersama. “Kita ikut membantu dan akan terus mengawas dan back up apa kendala di lapangan. Kita juga berharap kontraktor bisa bergerak cepat dan juga berharap cuaca bisa bersahabat,” tuturnya. DPRD Sumbar Minta Kepastian Ganti Rugi Anggota DPRD Sumbar, Taufik Hidayat meminta Pemerintah Kota (Pemko) Padang memberikan kepastian pada masyarakat dalam menyelesaikan persoalan pembebasan lahan Bypass II Jalur. Taufik Hidayat mengatakan kepastian yang ia maksud di sini adalah, ganti rugi tanah masyarakat mesti bisa diberikan Pemko Padang dengan segera. Taufik berpandangan, sejauh ini salah satu hal yang menyebabkan persoalan lahan tak kunjung tuntas adalah karena sebahagian masyarakat belum dapat ganti rugi atas anah mereka. “Dalam persoalan ini, Pemko Padang tak bisa hanya memaksakan pekerjaan harus tuntas, sementara masyarakat dirugikan di belakang itu,” tegas Taufik yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1, Kota Padang tersebut. Sementara itu, Sekretaris Komisi IV DPRD Sumbar, Yulfitni Djasiran menuturkan, sesuai aturan perundang-undangan tanggungjawab pembebasan lahan ada di pemerintah daerah. “Jika lahan tak kunjung bebas, perpanjangan kontrak akan sulit dilakukan, sebab setiap proyek itu ada tahun anggarannya. Kita harap pembebasan lahan jalan Bypass II Jalur ini segeralah,” ucap Yulfitni. Wakil Ketua DPRD Sumbar, Arkadius Dt Intan Bano juga mengatakan, s ebagai bekal meminta dana dan izin pengerjaan lanjutan proyek Bypass II Jalur ke pusat, Pemprov mesti melakukan evaluasi atas pembangunan yang telah dilakukan. Disebut Arkadius, pembangunan jalan Bypass II Jalur tak boleh terbengkalai lama. Hal itu karena jika terlalu lama akan bisa menimbulkan masalah lanjutan. (h/win/len)

Redaktur: Afrianita

Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KEKOSONGAN HANYA SEMENTARA

PKL Merapat ke Kapal Kuliner PADANG, HALUAN — Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Endrizal mengatakan kapal kuliner yang saat ini kosong dianggap tidak mubazir. Pasalnya, target mengosongkan kawasan di area Bundaran Air Mancur telah tercapai.

BERGEGAS PULANG —Sejumlah nelayan kembali ke daratan usai melaut, Selasa (28/2). Kondisi cuaca yang tak bersahabat membuat nelayan terpaksa bergegas kembali ke daratan. HUDA PUTRA

“Saat ini pedagang di area Bundaran Air Mancur sudah merapat ke kapal kuliner. Meski belum masuk ke dalam kapal, target kita telah tercapai dan tinggal perlahan bagaimana cara pedagang bisa masuk ke dalam kapal kuliner tersebut,” ujar Endrizal pada Haluan, Selasa (28/2). Disampaikannya, kekosongan tidak akan bertahan lama karena kapal akan segera diisi oleh pedagang. Tinggal bagaimana proses sosialisasi secara persuasif dengan membuka fikiran pedagang. “Untuk mengisi kapal tersebut sebenarnya mudah saja karena sangat banyak pedagang yang ingin ditempatkan di sana. Namun, target kita adalah untuk pedagang kuliner yang di area bundaran. Saat ini mereka sudah mulai merapat ke kapal, sebentar lagi mereka akan segera masuk kapal dan siap berlayar,” papar Endrizal. Menurutnya, para pedagang sebenarnya belum percaya diri untuk berjualan di

dalam kapal karena, pedagang masih merasa takut dengan pengaruh jual beli dagangannya. Selain itu, pembeli juga belum terbiasa belanja ke dalam kapal kuliner. “Kepercayaan diri tersebutlah yang akan kita timbulkan dan bangkitkan kembali. Demikian juga dengan kebiasaan masyarakat yang sebelumnya belanja di dekat bundaran pindah ke dekat kapal. Jika sudah mulai terbiasa, untuk masuk ke kapal juga akan mudah. Butuh proses saja dan kesabaran,” terangnya. Salah seorang pedagang di samping kapal kuliner Ila (20) yang berjualan pop ice mengatakan sudah mulai nyaman berjualan di dekat kapal. Selain pelanggan sudah mulai datang, penghasilanpun juga mulai membaik. “Saat ini jual beli mulai membaik dan kami berharap pelanggan mulai terbiasa belanja ke sini. Jika kami diminta pindah ke dalam kapal tidak masalah asalkan tempatnya memadai dan pelanggan bisa nyaman berbelanja di dalam,” akunya. (h/win)

INPRES III TUNTAS MARET

Padang Wujudkan Sekolah Ramah Anak PADANG, HALUAN — Untuk menuju terwujudnya sekolah ramah anak di seluruh Kota Padang, perlu dilaksanakan orientasi Konvensi Hak Anak (KHA) melalui inisiasi sekolah ramah anak. Menyikapi hal itu, Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) menggelar pertemuan yang diikuti Kepala UPT Dinas Pendidikan kecamatan se-Kota Padang, 40 kepala sekolah di Kota Padang, Forum Anak Kota Padang, perwakilan OPD terkait serta pihak terkait lainnya. Kegiatan yang dilangsungkan di salah satu hotel di Padang, Selasa (28/ 2) itu, dibuka secara resmi Walikota yang diwakili Asisten III Setdako Padang Corri Saidan. Corri menyampaikan, saat ini Kota Padang telah sukses menyandang prediket Kota Layak Anak (KLA) untuk kategori Madya tiga kali berturut-turut dalam beberapa tahun belakangan. “Maka itu juga diharapkan pengembangannya, seperti menyiapkan sekolah-sekolah yang ada sebagai sekolah yang ramah anak,” kata Corri kepada wartawan usai membuka kegiatan tersebut. Corri melanjutkan, adapun terkait itu Pemko Padang telah menyiapkan segala sesuatunya baik fisik atau non fisik. Mulai dari rencana penganggaran, kemudian mensinergikan berbagai program kegiatan yang ada di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait melalui DP3AP2KB, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan maupun Dinas PUPR. Sementara Kepala DP3AP2KB Kota Padang Muji Susilawati menye b u tkan, selain memberikan pemahaman akan konsep, orientasi ini sekaligus untuk membangun komitmen bersama menciptakan sekolah ramah anak dengan prinsip pemenuhan hak bagi anak. (h/rel)

Pedagang Tak Sabar Menempati PADANG, HALUAN —Pengerjaan Pasar Inpres III hingga saat ini telah memasuki 80 persen. Direncanakan awal April pedagang sudah bisa menempatinya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Padang Fatriarman Noer melalui Kepala Bidang (Kabid) SDA Fadelan mengatakan, pihaknya sudah diberikan target oleh pemerintahan Kota Padang agar segera menyelesaikan pengerjaan Pasar Inpres III. Sebab pada awal April pedagang sudah harus menempati lantai dasar (basement), lantai satu, dan lantai dua.

INPRES III Tuntas Maret. IST

“Sudah ditargetkan pegagang sudah harus masuk

April,” ucap Fadelan saat ditemui Haluan dikantornya.

Fadelan menuturkan pengerjaan Pasar Inpres III, yang dimulai pada November 2016 hingga saat ini telah memasuki 80 persen pengerjaan. Meskipun tinggal satu bulan lagi pengerjaan harus sudah selesai hingga lantai dua, Fadelan mengaku pihak rekanannya Nindya Karya bisa menyelesaikan target yang diberikan. “Sudah ditargetkan, jadi harus dikerjakan dengan cepat. Agar nantinya pedagang tidak tertunda untuk penempatannya,”ucap Fadelan. Sementara itu, Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Kota Padang Mu-

hammad Yani mengatakan, pihak pedagang sudah tidak sabar untuk segera menempati bangunan Pasar Inpres III. Muhammad Yani menuturkan, pedagang berharap setelah menempati bangunan Pasar Inpres III, jual beli akan meningkat. Serta kondisi pedagang bisa lebih tertata. Tidak lagi berjualan di sekitar Jalan Sandang Pangan. “Semoga kami bisa berjualan dengan nyaman kembali, sehingga tidak perlu berhujan berpanas dijalan. Dan pembeli pun mau masuk berbelanja ke Pasar Inpres III, ”ujarnya. (h/mg-mel)

KENDARAAN PARKIR DI BADAN JALAN

Pasar Belimbing Semakin Macet PADANG,HALUAN —Banyaknya kendaraan yang parkir hingga ke badan jalan, membuat ruas Jalan Pepaya, dekat Pasar Belimbing, Padang macet. Kondisi ini dikarenakan, Becak Motor (Bemtor) dan ojek yang mengangkut penumpang, sering memarkirkan kendaraannya di sana. Padahal, kondisi jalan sangat sempit. Apabila ada dua kendaraan dari berlawanan arah, akan mengalami kesulitan saat melewati jalan ini. Farhan (43), warga yang tinggal di Komplek Pepaya ini mengatakan, ia kesulitan mengendaraai mobilnya saat melewati jalan ini. Hal ini karena, banyaknya kendaraan yang parkit di bagian kiri dan kanan jalan. “Banyaknya Bemtor dan

ojek, ditambah lagi kendaraan pengunjung pasar yang parkir hingga ke badan jalan, membuat kondisi jalan ini semakin macet, “ kata Farhan pada Haluan, Selasa (28/02). Farhan mengatakan, pernah menegur beberapa pemilik Bemtor, agar memarkirkan kendaraannya di tempat yang telah disediakan Dinas Pasar, yaitu di dekat Jalan Apel, namun mereka tidak mengidahkannya. “Saat diperingatkan, pemilik Bemtor tidak mau dinasehati dan masih saja memarkirkan kendaraannya di lokasi tersebut,” ucapnya. Pemilik Bemtor, Usup (48) mengatakan, ia sengaja memarkirkn kendaraannya di sana, agar lebih mudah dalam menjemput penumpang. Pasalnya,

di lokasi tersebut banyak pengunjung pasar yang keluar masuk. Sehingga, ia bisa dengan mudah mendapatkan penumpang yang akan diantar ke alamatnya. Namun, jika i a parkir di lokasi yang telah disediakan, di sana sudah banyak tukang ojek yang lain. “Jika saya parkir di lokasi dekat depan pasar, maka saya sangat sedikit mendapat penumpang. Hal ini karena, saya harus bersaing dengan yang lain untuk mendapatkan penumpang,” katanya. Ia mengatakan, sudah lama mangkal di lokasi tersebut, sehingga jika dipindahkan maka akan berpengaruh terhadap penghasilannya. Mengenai kemacetan yang sering ditimbulkan, tak hanya

BANYAKNYA kendaraan yang parkir hingga ke badan jalan, membuan ruas Jalan Pepaya, dekat Pasar Belimbing, Padang macet.IST

kesalahan dari adanya bemtor yang parkir hingga meluber ke badan jalan. Namun, ada sejumlah mobil yang parkir di badan jalan di depan perumahan warga

yang dekat dengan lokasi pasar. Ditambah lagi dengan pengunjung pasar yang kadang kala tidak rapi dalam memarkirkan kendaraannya. (h/ mg-eby)

Karang Taruna Butuh Penguatan Manajemen PADANG, HALUAN — Guna menguatkan organisasi Karang Taruna di tingkat kelurahan sekota Padang, Dinas Sosial memberikan pelatihan manajemen. Rangkaian pelatihan ini diadakan bergilir di sebelas kecamatan dengan narasumber Kepala Dinas Sosial dan senior-senior di keorganisasian tersebut. Kepala Dinas Sosial Kota Padang Amasrul mengatakan, pelatihan manajemen bagi organisasi Karang Taruna dianggap penting. Selama ini Karang Taruna di tingkat kelurahan seperti “hidup tapi mati tak mau”. “Kepengurusan Karang www.harianhaluan.com

Taruna di tingkat kelurahan belum berjalan dengan baik sehingga perlu diberikan penguatan melalui pelatihan manajemen, “ kata Amasrul usai memberikan pelatihan bagi Karang Taruna Kecamatan Padang Timur, Senin (27/2). Amasrul menambahkan, Karang Taruna merupakan elemen penting dalam pembangunan dan pemberdayaan pemuda. “Penguatan bagi Karang Taruna penting, karena merupakan elemen penting dalam pemberdayaan pemuda dan pembangunan, “ imbuhnya. Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kota Padang Mahdianur mengungkapkan, meskipun Karang Ta-

runa sudah terbentuk di 104 kelurahan, namun masih lemah di sisi manajemen. “Untuk itu, kita kembali membangkitkan Karang Taruna melalui pelatihan dan pembinaan, “ ujar Mahdianur. Ia mengaku serius memperkuat organisasi Karang Taruna hingga lini kelurahan. “Karang Taruna berkepentingan mempersiapkan generasi muda untuk melanjutkan pembangunan, “ tukasnya. Dalam pelatihan Karang Taruna di Kecamatan Padang Timur juga hadir sebagai narasumber tokoh senior pemuda, Yuliarman yang juga anggota DPRD Provinsi sumbar. (rel) Redaktur: Afrianita

Layouter: Syamsul Hidayat


KAMPUS PTS Harus Ciptakan Lulusan Berkompeten PADANG, HALUAN — Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah X Wilayah Sumatera Barat, Riau, Jambi dan Kepulauan Riau mendorong Perguruan Tinggi Swasta (PTS) menciptakan lulusan berdaya saing atau berkompeten. “Tidak hanya pemerataan akses pendidikan tinggi, menciptakan sumber daya unggul menjadi tugas pengelola kampus swasta juga,” kata Koordinator Kopertis X, Prof Herri, Senin (27/2). Ia menerangkan salah satu upaya yang bisa dilakukan PTS yakni memperkuat sumber daya pengajar dengan jaminan sertifikasi kompetensi. Sebab, bila dibandingkan perguruan tinggi negeri, tenaga pengajar di kampus swasta memang masih jauh kualitasnya butuh upaya keras untuk membangunnya. Misalnya, ujarnya meminimalkan dosen S1 dengan menyekolahkan ke S2 dan seterusnya hingga Doktor. “Di sinilah peran yayasan, dan pengelola kampus untuk mencari peluang beasiswa atau semacamnya,” katanya. Dalam hal ini peran Kopertis menjadi penghubung antara PTS dengan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. “Sebab akses ke pemerintahan dari kampus swasta tidak mudah, dengan adanya Kopertis hal tersebut teratasi,” sebutnya. Hal lain yang bisa dilakukan kampus yakni meningkatkan sarana prasarana seperti gedung akademik, kuliah, pustaka dan laboratorium. Dengan begitu, katanya akan menjadi modal untuk menyiapkan akreditasi, bila akreditasi yang diperoleh baik seperti nilai A, akses ke mana pun akan mudah. Sementara itu Rektor Universitas Baiturrahmah Padang, Prof Musliar Kasim mengatakan untuk menciptakan lulusan unggul tidak cukup mengandalkan uang SPP semata. “Butuh alternatif dan usaha yayasan untuk mencarikan sumber dana lainnya,” ujar dia. (h/ans)

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

53 Dosen Kunjungi KEM Tikalak Singkarak KAB. SOLOK, HALUAN — Sebanyak 53 dosen Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se-Indonesia mengunjungi Kawasan Ekonomi Masyarakat (KEM) Tikalak Kecamatan X Koto Singkarak Kabupaten Solok, Sabtu (25/2). Kawasan seluas 5 hektare tersebut dibentuk pada 15 November 2015 dengan anggota 40 orang masyarakat Tikalak. Pada kesempatan itu, juga diresmikan KEM Tikalak yang ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wakil Bupati

Solok, Yulfadri Nurdin; Kepala Pertamina Sumbagut, Moh. Thoib; dan Ketua Forum Layanan Iptek bagi Masyarakat (Flipmas) Pusat, Sundani Nurono Soewandhi. Acara ini dihadiri oleh Ketua Flipmas Wilayah Sumatera Barat, Elliza Nurdin; Dekan Fakultas Perta-

nian Universitas Ekasakti (UNES) Padang, I Ketut Budaraga; Kepala Dinas Pertanian Kab. Solok, Camat X Koto Singkarak, para wali nagari, pemuka masyarakat, dan Budo Kanduang Tikalak Singkarak. Wakil Bupati Solok, Yulfadri Nurdin, menyebutkan, kegiatan di KEM ini harus dilaksanakan secara berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten Solok sangat mendukung kawasan ini untuk dijadikan proyek percontohan. Wakil Bupati juga menghimbau warganya yang belum menjadi

anggota KEM agar ikut bergabung dan beraktivitas dalam kegiatan ini sehingga dapat meningkatkan perekonomian. “Sekurang-kurangnya terpenuhi kebutuhan hidup seharihari,” kata Yulfadri. Wakil Bupati juga menyampaikan, masyarakat mesti harus bersyukur karena ada dosen dari berbagai perguruan tinggi yang mengabdi di Nagari Tikalak Singkarak untuk membina dan mengembangkan pola pikir masyarakat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan perekonomian

Beasiswa LPDP Kembali Dibuka JAKARTA, HALUAN — Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) program magister dan doktoral kembali dibuka. Program beasiswa ini dibiayai pemerintah Indonesia melalui pemanfaatan Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) dan dikelola oleh LPDP untuk pembiayaan studi lanjut program magister atau doktoral di perguruan tinggi baik di dalam maupun di luar negeri. Adapun sasaran bidang ilmu beasiswa untuk program magister dan doktoral ini harus sesuai prioritasnya, yang antara lain bidang teknik, sains, pertanian, kedokteran dan kesehatan, akuntansi dan keuangan, hingga bidang budaya, seni dan bahasa. Selain itu, BPI Program magister dan doktoral ini juga memiliki tema prioritas, yang antara lain kemaritiman, perikanan, pertanian, industri kreatif, manajemen pendidikan, teknologi pertahanan dan keamanan, teknologi informasi dan komunikasi, keagamaan, keterampilan, hingga hukum bisnis internasional. Ada beberapa syarat penting perlu disiapkan untuk meraih beasiswa ini. Salah satu yang utama adalah menulis dua esai yang masing-masing 500 sampai 700 kata. Adapun dua tema essay itu adalah “Kontribusiku Bagi Indonesia: kontribusi yang telah, sedang dan akan saya lakukan untuk masyarakat/ lembaga/instansi/profesi komunitas saya”; dan “Sukses Terbesar dalam Hidupku”. Perlu diketahui, pendaftaran beasiswa pemerintah ini dibuka sepanjang tahun dengan proses seleksi dilakukan sebanyak dua kali. Pendaftaran BPI tahun ini diperuntukan kepada pendaftar dengan rencana memulai studi atau perkuliahan untuk tahun akademik 2018. Bagi yang tertarik, pendaftaran BPI dilaksanakan secara online dengan cara mengisi formulir pendaftaran, dan mengunggah semua dokumen kelengkapannya pada laman resmi LPDP di www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id. Sebagai catatan, batas waktu pendaftaran beasiswa di dalam negeri akan ditutup pada 3 April 2017, sementara penutupan pendaftaran beasiswa ke Luar Negeri pada 7 Juli 2017. Informasi detail tentang syarat dan skema beasiswa juga bisa dilihat di situs LPDP tersebut. (h/kcm)

www.harianhaluan.com

11

FOTO BERSAMA — Wakil Bupati Solok, Yulfadri Nurdin, berfoto bersama Ketua Flipmas Pusat, Kepala Pertamina Sumbagut, Ketua Flipmas Sumbar, dan para dosen PTN dan PTS yang melakukan kunjungan ke KEM Tikalak Kecamatan Sepuluh Koto Singkarak, Sabtu (25/2). IST

Himasi Unes Padang Gelar Lomba Akuntansi

PARA peserta lomba akuntansi berfoto bersama Wakil Rektor I UNES Padang, Agussalim; Dekan Fakultas Ekonomi, Bakkareng; dan para pendamping peserta lomba, Senin (27/2). Foto: Ist

PADANG, HALUAN — Sebanyak 65 siswa SMA/SMK seWilayah A (Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, dan Jambi) ambil bagian dalam lomba akuntansi yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Akuntasi (Himasi) Fakultas Ekonomi Universitas Ekasakti (Unes) Padang. Lomba tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan Accounting Fair yang berlangsung di Auditorium Universitas Ekasakti, Jl. Veteran Dalam No. 26 Padang, 27 Februari—5 Maret 2017. Kegiatan yang mengangkat

tema “The Power of Accounting And Art” ini dibuka oleh Wakil Rektor I UNES Padang, Agussalim, Senin (27/2). Agussalim menyebutkan, Accounting Fair tahun ini merupakan edisi yang ke-2. Sebelumnya, kegiatan ini diikuti oleh siswa SMA/SMK se-Sumatera Barat. “Semoga tahun depan bisa dilaksanakan untuk siswa SMA/SMK se-Sumatera,” ujar Agussalim dalam sambutannya. Wakil Rektor I mengharapkan, berbagai kegiatan di Accounting Fair ini dapat meningkatkan daya saing dan

pengetahuan akuntansi dalam memahami, mengembangkan ilmu akuntansi, serta menggali kemampuan soft skill sehingga ilmu tersebut dapat bermanfaat. “Kegiatan ini adalah sarana untuk mengasah otak dan pikiran, serta untuk menguji kemampuan dalam mengembangkan diri ke depan. Ilmu yang diperoleh di sekolah selama ini mesti diaplikasikan, salah satunya dengan berkompetensi dalam lomba ini,” ujar Agussalim. Sang Wakil Rektor I berpesan kepada peserta lomba akuntasi bahwa dalam setiap kompetisi tentu ada yang menang dan kalah. Bagi yang belum berkesempatan menjadi juara, diharapkan untuk meningkatkan cara belajarnya. Sementara, bagi yang berhasil menjadi juara diharapkan tidak berpuas diri dan terus belajar dengan giat. Pada kesempatan itu, Agussalim juga mengungkapkan, 90 persen Program Studi di UNESAAI Padang sudah terakreditasi B. (h/rel/mg-sas)

masyarakat dengan cara membuka lahan pertanian yang selama ini tidak termanfaatkan. Menjadi anggota KEM tidaklah susah, yang penting mau belajar dengan sungguhsungguh dan tidak menyianyiakan kesempatan untuk bertanya kepada dosen pembina. Ilmu yang diperoleh nantinya bisa langsung diaplikasikan di lapangan. “Untuk mendapatkan ilmu itu tidak mudah. Harus melalui proses dan membutuhkan biaya. Nah, di sini sudah ada orang yang membina, memberikan ilmunya tanpa biaya. Tinggal kemauan kita lagi. Kalau mau mengubah kehidupan menjadi lebih baik, kita harus disiplin, jujur, berdoa, beraktivitas, dan salat,” kata Yulfadri melanjutkan. Pada kesempatan tersebut Ketua Flipmas Pusat, Sundani Nurono Soewandhi, menyebutkan, saat ini ada 35 KEM di 20 Provinsi di Indonesia. Di Sumatra Barat sendiri ada dua, yaitu di Tikalak, Kecamatan X Koto, Singkarak dan di Kepulauan Mentawai. “Kita lihat sekarang banyak dosen tidak mau melakukan pengabdian di tengah masyarakat. Padahal ini salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang harus dilakukan oleh seorang dosen,” ujar Sundani. Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Solok, Ketua Flipmas Indonesia, PKBL Pertamina Pusat, Ketua Flipmas Wilayah Mianangkabau Sumatera Barat; dan para dosen yang di antaranya berasal dari Sumatra Barat, Bali, Makasar, Jawa, Bengkulu, Palembang, Jambi, dan Riau ini melakukan peninjauan lapangan. Mereka melihat rumah bibit, tanaman pepaya madu, pengolahan pupuk organik padat dan cair, dan jeruk kacang. (h/rel/mgsas)

Kemenristek Dikti Selidiki Dugaan Ijazah Palsu Bupati JAKARTA, HALUAN — Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) akan mempelajari lebih lanjut dugaan penggunaan ijazah palsu oleh Bupati Bengkalis, Riau, Amril Mukminin seperti yang dilaporkan lembaga swadaya masyarakat. “Kami akan berkoordinasi terkait pelaporan masyarakat mengenai dugaan penggunaan ijazah palsu oleh Bupati Bengkalis,” kata Direktur Pembelajaran Kemenristek Dikti Paristiyanti Nurwardani dikutip dari Antara, Kamis. Menurut Paristiyanti, pada verifikasi data awal jejak pendidikan Bupati Bengkalis Amril Mukminin, yang bersangkutan telah membuktikan pernah menjalani pendidikan strata 1 dan terdaftar di sebuah perguruan tinggi sesuai ijazah yang dilampirkan saat mencalonkan diri sebagai bupati. Keabsahan pendidikan Amril juga dijamin oleh perguruan tinggi bersangkutan. Namun datang lagi laporan masyarakat bahwa ada dugaan perguruan tinggi di mana Amril menjalani pendidikan tidak memiliki izin. “Kemenristek Dikti akan kembali melakukan pengecekan. Tentunya pengecekan akan melibatkan pihak masyarakat pelapor dengan tim terlapor,” ujar Paristiyanti. Paristiyanti menyampaikan, pihaknya hanya bertindak selaku wasit dalam upaya membuktikan laporan masyarakat. “Kalau terbukti universitasnya tidak memiliki izin, maka yang dirugikan adalah masyarakat. Dan ijazahnya tentu ilegal,” jelas dia. Menurut dia, sepanjang 2016 Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi menerima 141 laporan masyarakat terkait kasus ijazah palsu yang melibatkan kepala daerah anggota DPRD dan aparatur sipil negara. (h/*)

Redaktur: Atviarni

Layouter:Rahmi

STN SL, MUL men men Pos


12

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Delapan Pasar Direvitalisasi Lingkar Warga VII Kota Talago Lestarikan Goro LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pada masa lalu, gotong-royong hanya diberitahu pada malam hari dengan mengusung canang. Besoknya, warga beramai ramai mendatangi areal goro, seperti pembesihan jalan kampong, drainase dan lainnya. Namun, kondisi sekarang berbeda. Perlahan budaya goro ditinggalkan. “Sat ini, terjadi perubahan snigtivikan, walau diumumkan lewat pengeras suara di masjid dan mushlla, namun yang mengikuti gotong royong tidak seberapa. Untuk itu gotong royong perlu dilestarikan kembali,” sebut pemuka masyarakat Nagari VII Koto Talago, Khalid, Selasa (28/2). Dengan menerapkan gotong-royong, banyak manfaat yang diperoleh, selain mampu menigkatkan silaturahmi antar masyarakat, juga kebersamaan. Dengan kebersamaan itu mampu mengerjakan pekerjaan berat menjadi ringan. Lagipula mampu mendukung percepatan pembangunan di nagari. “Pada masa lalu masyarakat kita bisa diajak gotong-royong. Sekarang ini sudah serba modern, alat komunikasi sudah canggih. Masyarakat bisa diajak gotong-royong, lewat media sosial termasuk WhatsApp,” ujar Khalid. Hal senada juga diungkapkan Edlen Syarkawi, khusus untuk pemuda jorong Ampanggadang VII Koto Talago, sudah punya inisiatif dengan berbagai kegiatan. Setiap simpang ke kampung ditulis dengan cat dipapan lalu dipasang dipersimpangan jalan tersebut. Begitu juga tentang perbatasan antas jorong dibuat permanen selamat jalan atau selamat datang. Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi selalu mengimbau bahwa, gotong-royong perlu digelorakan kembali. Sebab dengan kebersamaan, tidak ada masalah yang tidak dapat terselesaikan. Budaya gotong-royong hendaknya hidup lagi di tengah tengah masyarakat Limapuluh Kota. (h/zkf)

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, pada 2017 akan merevitalisasi delapan pasar tradisional di daerah tersebut guna memberikan kenyamanan bagi pedagang dan pengunjung pasar. Kepala Dinas Perdangangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Limapuluh Kota Elfi Rahmi saat dihubungi dari Payakumbuh, Senin mengatakan, revitalisasi pasar tradisional tersebut berupa perbaikan los dan kios sebab ada beberapa lantai serta atapnya tidak layak. Adapun biaya untuk revitalisasi pasar tradisional tersebut didanai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Limapuluh

Kota 2017. “Tahun ini kami akan melakukan revitalisasi delapan pasar tradisional yang dibiayai lewat DAK dan APBD,” kata dia mantan Kepala Kantor Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Kabupaten Limapuluh Kota itu. Ia mengatakan, biaya untuk revitalisasi pasar itu beragam, ada yang Rp70 juta, Rp90 juta dan Rp150 juta. Biaya tersebut tergantung kondisi pasar yang akan direhab karena kondisinya masing-masing pasar tidak

sama. Kemudian, selain memperbaiki fisik pasar, pihaknya juga melakukan pembangunan beberapa infrastruktur penunjang, diantaranya Mandi, Cuci, Kakus (MCK) serta lapangan parkir. Sementara delapan pasar yang akan direnovasi tersebut tersebar pada 13 kecamatan yang ada di kabupaten itu. Elfi menyebutkan, saat ini masingmasing nagari (desa adat) di Kabupaten Limapuluh Kota memiliki satu pasar tradisional. Dari semua pasar tradisional itu sebagian besar kondisinya dalam keadaan layak. Menurut dia, perlu adanya penunjang infrastruktur pasar yang memadai untuk menjadikan tempat berbelanja yang menyenangkan bagi pengunjung dan pedagang agar dapat menjalani

aktivitas dengan nyaman. S elain itu peningkatan sarana tersebut juga diharapkan mampu menjadikan pasar tradisional dapat bersaing dengan pasar-pasar modern (swalayan) yang memberikan konsep pelayanan maksimal terhadap pengunjung. Hal itu karena pasar tradisional lebih memudahkan masyarakat serta pedagang karena keberadaannya lebih dekat dan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Selain itu pedagang bisa berdagang dengan nyaman. Ia menambahkan, selama ini pasar tradisional masih menjadi ujung tombak perekonomian masyarakat. Pasar inilah masyarakat mendapatkan keperluannya sehari-hari serta menjual hasil pertanian atau produk nagari. Seorang

warga setempat, Yulianto menyambut baik upaya pemerintah untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat saat berbelanja sehingga semua komponen yang ada di pasar dapat menjalani aktivitas dengan betah dan lancar. Dengan kondisi demikian akan memberikan dampak terhadap perekonomian masyarakat setempat. “Dengan adanya pasar tradisional, masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan sampai di sana dan tidak perlu lagi ke pasar yang ada di pusat kabupaten atau ke Pasar yang ada di Kota Payakumbuh,” kata dia. Ia mengatakan beberapa kebutuhan harian tersedia di pasar tradisional, dengan d emikian biaya yang dikeluarkan dapat ditekan. (h/ben)

SIRIAH DI CARANO — Asisten II Pimprof Sumbar, Ir. Syafruddin disuguhi siriah di carano sebelum pencanangan Bulan Bakti dasawisma seSumbar. IST

Pemkab Tidak Punya Perda Pekat LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pemberantasan penyakit masyarakat di Kabupaten Limapuluh Kota terhalang oleh aturan, karena belum ada peraturan daerah yang akan menjadi payung hukumnya. Padahal, menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Limapuluh Kota, Safrijon, penyakit masyarakat sudah mengkhawatirkan. Ia menyebutkan berbagai bentuk penyakit masyarakat yang akhir-akhir banyak terjadi semakin beragam bentuknya, mulai dari perjudian, minumminuman keras, peredaran tuak, narkoba, dan hisap lem. “Kami belum punya Perda yang menjadi kendala pemberantasan berbagai bentuk penyakit masyarakat. Sementara peraturan daerah untuk itu sampai saat ini belum juga dibuat oleh pemerintah daerah dan DPRD,” kata dia. Ia menyebutkan hal tersebut harus menjadi prioritas bagi pemerintah daerah dan DPRD untuk mencegah masyarakat agar tidak terjerumus dalam berbagai bentuk penyakit masyarakat yang banyak muncul akhir-akhir ini. Sehingga dapat membentengi warga kabupaten tersebut dari berbagai penyakit masyarakat yang banyak terjadi. Sementara Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota, Satri Andiko menilai kabupaten itu sudah perlu memiliki perda penyakit masyarakat hal tersebut mengingat beragamnya bentuk pekat bermunculan dan beragam bentuknya. Untuk itu pihak DPRD mendorong pemerintah daerah untuk membentuk perda penyakit masyarakat karena perbuatan menghisap lem bagi anak usia sekolah dan remaja sudah sangat memprihatinkan. Kemudian juga perjudian dan minumminuman keras dengan peredaran minuman jenis tuak perlu menjadi perhatian serius. “Sudah sangat butuh perda penyakit masyarakat. Kami mendorong pemerintah daerah untuk menyusunnya. Untuk tahun ini DPRD menargetkan 20 perda, dan pada masa sidang pertama tahun ini akan dirampungkan enam ranperda,” kata dia. DPRD akan melakukan rapat bersama pada 2 Maret 2017 dengan Foru m Komunikasi Pemerintah Daerah (Forkopinda) dalam rangka konsultasi berbagai kebijakan pemerintah daerah termasuk penyakit masyarakat. (h/ben)

www.harianhaluan.com

Bulan Bakti Dasawisma Sumbar Dicanangkan PAYAKUMBUH, HALUAN — Bulan Bakti Dasawisma Provinsi Sumatera Barat yang berlokasi di Payakumbuh dicanangkan, Selasa (28/2) di eks lapangan Poliko Payakumbuh. Ketua TP PKK Sumbar Nevi Irwan Prayitno ikut hadir dalam pencanangan. Wawako Payakumbuh Suwandel Mukhtar mengaku bangga dengan kegiatan, karena Payakumbuh mampu menjadi tuan rumah yang baik. Kegiatan Bulan Bakti Dasawisma ini diharapkan bisa mengembangkan peran PKK dalam kesimbangan keluarga, turut berperan dalam peningkatan produksi pangan, dan aktif

dalam mengkatalisir pembangunan di daerah. “Semoga ini menjadi awal yang baik,” terang Suwandel yang didampingi Sekdako Payakumbuh Ir Benni Warlis dan Kadis DP3A & P2KB, Syahnadel Khairi. Sementara itu, Ketua TP PKK Sumbar Nevi Irwan Prayitno juga berharap dengan adanya Bulan Bhakti Dasawisma, kelompok dasawisma sebagai ujung tombak PKK harus membumi tidak lagi mati suri, dengan bertahap semua kelompok dasawisma yang ada di kabupaten/ kota dapat aktif guna mencapai 10 pokok program PKK demi kesejah-

teraan keluarga pada khususnya dan masyrakat pada umumnya. Kegiatan itu dilangsungkan dengan cukup meriah di halaman Perkantoran Poliko, walau lapangan agak basah karena sebelumnya diguyur hujan, sejak Senin malam hingga siang Selasa. Untung saja pada saat pencanangan, hujan berhenti dan cuaca cukup cerah. Kendati demikian situasi tersebut tidak menyurutkan para ibu-ibu PKK untuk berkegiatan dengan penuh semangat. Setelah menyuguhkan tarian persembahan tanda ucapan selamat datang, dilanjutkan dengan fashion

show pakaian adat minangkabau oleh para bundo kanduang Payakumbuh. Kemudian, senam bersama antar kecamatan dari tim Dasawisma dan para ibu PKK kecamatan sePayakumbuh. Selanjutnya, acara diakhiri dengan pemberian bantuan KRPL sebesar Rp15 juta pada dasawisma dari Sumbar dan penyerahan bibit tanaman secara simbolik kepada TP PKK Kecamatan. Pencanangan Bulan bakti Dasawisma itu, ditandai dengan pukulan gong sebanyak 3 kali oleh Assisten II Gubernur Sumatera Barat Ir Syafruddin. (h/zkf)

ASN Payakumbuh Tanam Cabai PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemko Payakumbuh memiliki strategi tersendiri untuk menghadapi fluktuasi harga cabai dipasaran. Strateginya, yakni melaksanakan gerakan menanam cabai dalam polibag secara serentak. Gerakan ini merupakan wujud nyata mengantisipasi harga cabai yang sering mengalami kenaikan harga. Terkadang harganya tidak terjangkau oleh konsumen. Tanam cabai itu melibatkan seluruh kantor OPD sampai tingkat kelurahan. ANS diwajibkan menanam cabai minimal 50 polibag di halaman kantor masing-masing. Bibit cabai disediakan oleh Dinas

Ketahanan Pangan Payakumbuh. Bibit varietas unggul itu sudah bisa diambil pertengahan Maret 2017. Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Payakumbuh, Wal Asri mengatakan, gerakan itu merupakan wujud nyata partisipatif ASN, yang melibatkan seluruh kantor OPD sampai tingkat kelurahan. “Mereka diwajibkan menanam cabai minimal 50 polibag termasuk di halaman kantor masing-masing,” kata Wal Asri. Dikatakan Wal Asri, bibit cabai disediakan Dinas Ketahanan Pangan Payakumbuh, hal ini dalam upaya Pemerintah Daerah yang tertuang dalam

Edaran Walikota Payakumbuh, Nomor 520/272/DKP-PYK/ 2017. Walikota Payakumbuh, Riza Falepi melalui surat edarannya juga menghimbau agar masing-masing keluarga dalam rumah-rumah tangga ikut menanam cabei minimal 20 batang setiap rumah. Selain itu, ASN diwajibkan ikut menanam cabai minimal 10 batang/per kepala. Diharapkan akan sangat membantu ketersediaan cabai. “Jika sudah penen nanti diperkirakan harga cabai terjangkau bagi kebutuhan masyarakat Payakumbuh, ujar Wal Asri. Menurut Wal Asri lagi, BPPT Sumatera Barat, bersama

dengan Dinas Ketahanan Pangan dan PKK Kota Payakumbuh juga mendukung gerakan ini dengan target tanaman cabai sebanyak 6.500 batang di area kota Payakumbuh. Tanaman cabai ini selanjutnya dikelola oleh KWT -KWT sePayakumbuh melalui gerakan dasawisma. Tidak hanya itu, Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan, juga menerjunkan para penyuluh pertanian di setiap kelurahan untuk ditugaskan melakukan pembinaanpembinaan kepada para petani cabai termasuk masyarakat yang berpartisipasi pada gerakan ini. Imbauan walikota itu

Redaktur: Bhenz Maharajo

supaya masyarakat yang masih mempunyai lahan pekerangan yang memadai supaya ikut berperan aktif untuk kepentingan keluarga sendir, imbuhnya. Demikian pula dengan pamplet, brosur tentang budidaya cabai dalam pot atau polibag juga telah disebar ke seluruh OPD, kecamatan dan kelurahan se Kota Payakumbuh, demi suksesnya gerakan ini. Bagaimanapun juga kegiatan ini bakal mampu mendidik masyarakat Payakumbuh, utamanya memanfaatkan pekarangan rumah agar lebih produktif, jelasnya. (h/ zkf)

Layouter: Irvand


AGAM Basamo Mako Manjadi

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

13

111 Pejabat Eselon Dilantik AGAM, HALUAN — Bupati Agam, Indra Catri, melantik 111 pejabat eselon II, III, dan IV di di Aula Bappeda Agam Selasa (28/2). Pelantikan tersebut merupakan gelombang kelima yang dilakukan oleh kabinet kerja Indra Catri-Trinda Farhan. Pada pelantikan itu ada 110 pejabat yang dilantik, yakni 5 pejabat eselon II, 23 pejabat eselon III, dan sisanya pejabat eselon IV. Dari pelan-

tikan itu terjawab siapa pejabat yang mengisi lima jabatan eselon II yang dibuka melalui seleksi terb uka kemarin, yakni Jetson sebagai Staf

Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan; Yunilson sebagai Staf Ahli Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan; Aryati sebagai Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah; Hendri G. sebagai Kepala Badan Keuangan Daerah; dan Muhammad Arsid sebagai Kelapa Dinas Arsip dan Perpustakaan. Indra Catri mengharap-

kan pejabat tersebut memperkokoh kinerja aparatur sipil negara (ASN) dan sinkron dengan tugas pokok dan fungsi organisasi perangkat daerah (OPD) yang baru. Ia kemudian berpesan kepada ASN yang diberikan jabatan untuk memberikan kontribusi kinerja yang jelas dan terukur bagi organisasinya. Ia mengatakan tidak menoleransi ASN yang bekerja

asal-asalan karena pemerintah dituntut untuk lebih adaptif dan antisipatif terhadap berbagai perubahan yang sedang dan akan terjadi. Ia juga meminta ASN berinovasi dalam bekerja. “Pelantikan sudah dimulai sejak 30 Desember 2016. Pelaksanaan pelantikan merupakan evaluasi dan kebutuhan organisasi baru sebagaimana yang diinstruksikan oleh Pemerintah Pusat No-

mor 18 Tahun 2016 tentang OPD. Kita menginginkan pejabat yang sudah dilantik bisa melaksanakan tugas dengan baik karena jabatan adalah amanah,” tuturnya. Menurutnya, ASN maupun pejabat harus memiliki kecerdasan emosional dengan para perangkat organisasi. Pemimpin OPD harus mengupayakan peningkatan kinerja bawahannya sehingga pekerjaan bisa berjalan

efektif. “Mutasi, promosi adalah hal yang biasa sebagai bagian penyegaran dalam mengisi jabatan yang kosong. Bekerjalah dengan mengedepankan loyalitas dan dedikasi serta tingkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Ciptakan sinergisitas dan kerjasama yang kondusif baik antar-OPD maupun bawahan di tempat menjabat,” ucapnya. (h/yat)

SIMULASI PADAMKAN KEBAKARAN — Murid-murid TK Al-Irsyad, Nagari Parabek, Kecamatan Banuhampu berfoto bersama seusai simulasi pemadam kebakaran di TK tersebut, Selasa (28/2). Bidang Pemadam Kebakaran Agam mengajari murid dan orang tua murid TK cara memadamkan kebakaran untuk pemadaman kebakaran dini. IST

Murid TK Diajari Padamkan Kebakaran AGAM, HALUAN — Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Agam mengajari murid taman kanak-kanak (TK) mamadamkan kebakaran melalui simulasi pemadaman kebakaran. Hal itu untuk mengenalkan cara memadamkan

kebakaran dini. Kegiatan itu diadakan di TK Al-Irsyad, Nagari Parabek, Kecamatan Banuhampu, Selasa (28/2), dengan tema “Api, Air, dan Udara” yang diikuti 97 murid TK tersebut. Dalam kesempatan tersebut, ang-

gota pemadam juga menjelaskan profesi pemadam kebakaran dan cara penggunaan alat pemadam api kepada orang tua murid. Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Agam, Yunaidi, mengutarakan, orang tua murid perlu

diajari memadamkan api agar tidak ikut panik apabila terjadi kebakaran.Hal itu dilakukan untuk menjaga keluarga mereka dari kebakaran sehingga jika terjadi kebakaran, orang tua bisa mengendalikan diri dan mengetahui

apa yang harus dilakukan. “Dalam menghadapi bencana tidak boleh panik sebab kepanikan akan membawa dampak buruk serta resiko lain,” tuturnya. Kegiatan itu, kata Yunaidi, memadukan simulasi yang di-

adakan pihaknya dengan kegiatan pendidikan oleh beberapa TK. Ia menambahkan, pihaknya rutin mengadakan kegiatan tersebut dalam minggu ini sesuai jadwal kunjungan ke TK dan PAUD di Agam. (h/yat)

Agam Media Center Peringkat 4 Nasional

Camat Tilkam Diminta Teruskan Program Agam Menyemai

AGAM, HALUAN — Portal berita Pemkab Agam, Agam Media Center, meraih peringkat terbaik ke-4 nasional pada 2016. Penghargaan itu diterima Kabag Humas Agam, Dita Wedia, dari Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo, Rosarita Niken Widiastuti, pada Bimtek Tata Kelola Media Center dan Jurnalistik Online di Novotel Tangerang, Senin (27/2). Rosarita mengatakan, tugas pusat media (media center) sangat strategis di tengah kehidupan berbangsa karena harus mengambil peran untuk menjaga persatuan bangsa, memupuk rasa bhineka

AGAM, HALUAN — Camat Tilatang Kamang (Tilkam), Herman, diminta untuk meneruskan Program Agam Menyemai untuk mendorong peningkatan ketahanan pangan di daerah itu. Hal tersebut, disampaikan Bupati Agam, Indra Catri, seusai melantik Camat Tilatang Kamang di Aula SMAN 1 Tilkam, Selasa (28/2). Program itu, kata Bupati, harus dilakukan. Jika masyarakat mengabaikan atau pun lupa dengan program itu, pemerintah harus mengingatkan dan mem-

www.harianhaluan.com

tunggal ika, dan menjembatani informasi antara pemerintah pusat dan daerah. Sementara itu, Dita Wedia mengutarakan, penghargaan itu merupakan prestasi yang membanggakan bagi Pemkab Agam, khususnya Bagian Humas dan Tim Agam Media Center dalam diseminasi informasi publik. “Peringkat 4 ini merupakan langkah awal bagi kita untuk lebih bersemangat dan berbenah sebagai news maker dalam kontribusi berita agar mendapatkan hasil yang lebih baik lagi pada tahun berikutnya,” ujar Dita, kemarin. (h/ks)

TERIMA PENGHARGAAN — Kabag Humas Agam, Dita Wedia, menerima penghargaan terbaik ke-4 nasional yang diperoleh Agam Media Center pada Bimtek Tata Kelola Media Center dan Jurnalistik Online di Novotel Tangerang, Senin (27/2). IST

bantunya. Hal agar daerah maju bila masyarakatnya lebih banyak menjual daripada membeli sehingga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat. “Kita tidak bosan-bosannya mengingatkan ini kepada masyarakat supaya program dimaksud terus berjalan dengan optimal, seperti halnya nan dilaman untuak dimakan, nan di parak baok kapakan,” tutur Indra. Menurutnya, masyarakat harus bisa memanfaatkan lahan kosong untuk menanam kebutuhan sehari-hari sehingga

Redaktur: Holly Adib

sistem banyak menjual dari pada membeli bisa terwujud. “Mudah-mudahan masyarakat selalu arif dalam menjalankan program ini, dan diharapkan pemerintah kecamatan, atau nagari, terus mendorong masyarakat melakukannya,” harapnya. Untuk mendukung program tersebut, Indra menyalurkan bantuan bibit sebanyak 4.000 batang yang terdiri dari bibit jengkol, petai, dan nangka. Ia meminta masyarakat menanam dan merawatnya dengan baik. (h/amc)

Layouter: Luther


14

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

PARLEMENTARIA DPRD SIJUNJUNG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Komisi III Dukung Pemerintah Bebaskan Kawasan Hutan SIJUNJUNG, HALUAN — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sijunjung terus dorong pemerintah daerah untuk membebaskan kawasan untuk dijadikan hutan produksi masyarakat.

YUSNI DARTI

Guru dan Orangtua Berperan Besar Awasi Anak SIJUNJUNG, HALUAN — Kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang akhir-akhir ini terjadi di wilayah Kabupaten Sijunjung, mengundang keprihatinan dari segala pihak termasuk kalangan DPRD Sijunjung. Salah satunya kejadian yang sangat memiriskan hati, di mana seorang ayah kandung tega menjadikan anaknya sebagai budak seks selama kurang lebih delapan tahun. Keprihatinan tersebut muncul dari srikandi DPRD Sijunjung, Yusni Darti yang merupakan angggota Komisi II. Menurutnya, kasus-kasus pelecehan seksual terhadap anak perempuan di bawah umur sudah sangat memprihatinkan. “Saya sebagai perempuan, ibu, sekaligus anggota dewan, menanggapi kasus pelecehan maupun kejahatan seksual terhadap anak di bawah umur tentunya sangat memprihatinkan. Ini perlu kewaspadaan seorang ibu dalam memperhatikan anak, di mana tentunya harus ekstra lebih dan tidak hanya pada anak perempuan saja, tapi pada anak laki-laki yang di bawah umur,” ujar Yusni Darti kepada wartawan, Selasa (28/2). Srikandi partai Golkar tersebut juga menekankan pentingnya pengawasan terhadap anak di berbagai lingkungan, termasuk di lingkungan rumah, lingkungan sekolah dan di lingkungan bermain. Guru dan orangtua, tambah Yusni, memiliki peran besar dalam pengawasan si anak. “Anak-anak juga harus diberi pengertian apabila diajak orang tidak dikenal, agar jangan mau dan apabila ada yang mulai pegang-pegang supaya berteriak,” tegasnya. Yusni Darti juga memberikan pandangan kepada para orangtua, agar memberlakukan jam malam bagi anaknya. Hal itu juga sebagai tolak ukur, agar seluruh pihak terutama pemerintah daerah dalam menekankan pendidikan sejak dini terhadap anak agar lebih waspada. “Semestinya berlaku jam malam, serta lebih menekankan pendidikan dimulai dari keluarga,” ujarnya mengakhiri. (h/ogi)

Hal tersebut, menurut Sunardi, anggota Komisi III asal Tanjung Bonai Aur, Kecamatan Sumpur Kudus, untuk memberikan peluang peningkatan ekonomi masyarakat yang berada di sekitar kawasan hutan. “Dari data yang kita terima, ada sekitar 50 persen lebih masyarakat Kabupaten Sijunjung yang bermukim di tepi kawasan hutan. Akibatnya masyarakat menjadi takut me-

NURSIDIN DJAMIL

SIJUNJUNG, HALUAN — Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Walbardi menyebutkan, saat ini kemajuan Ranah Lansek Manih dalam beberapa aspek sudah mulai terlihat. Namun, katanya, Sijunjung harus terus berbenah agar setiap elemen masyarakat di setiap sudut daerah mampu merasakan pembangunan yang merata. “Tidak hanya itu, kemajuan pembangunan manusia, pembangunan daerah yang diiringi dengan kemakmuran masyarakat sangatlah penting untuk diwujudkan. Harapan tersebut akan kita capai, jika DPRD dan pemerintah daerah bahu-membahu memba-

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018. www.harianhaluan.com

SUNARDI merintah nagari dalam hal ini sangat besar. “Masih banyak potensi alam Sijunjung yang saat ini belum termanfaatkan secara baik, karena dengan memberikan peluang pemanfaatan hutan berbasis masyarakat ini peluang ekonomi sangat terlihat nyata disana,” sebutnya. (h/ogi)

SIJUNJUNG, HALUAN — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sijunjung, Nursidin Djamil berharap pembangunan yang dilakukan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemerintah Kabupaten Sijunjung bisa dilaksanakan secara seimbang dan berkeadilan. “Pembangunan juga harus mengutamakan fasilitas dan kegiatan yang mendukung perekonomian yang berbasis

kerakyatan, yaitu yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sijunjung,” ujarnya kepada wartawan, Senin (27/2). Oleh sebab itu, kata politisi PPP tersebut aspirasi masyarakat yang disampaikan oleh DPRD lebih dikedepankan dan menjadi catatan penting pula bagi setiap OPD untuk diakomodir sesuai kekuatan anggaran daerah. “Karena itu bagi SKPD harus dapat membenahi

kinerjanya, sehingga pembangunan dan kegiatan yang kita laksanakan dapat lebih bermanfaat dan berkualitas bagi kehidupan masyarakat Sijunjung,” jelasnya. Lebih lanjut dikatakan Nursidin, pihaknya banyak menerima masukan dan serapan aspirasi dari masyarakat, baik yang dilakukan secara formal maupun secara non formal, aspirasi masyarakat acap kali masuk dan diterima

oleh anggota dewan. “Oleh karenanya, setiap aspirasi yang diterima oleh anggota dewan ini wajib menjadi program OPD terkait, ditambah pembangunan yang dilakukan harus menyentuh langsung dengan kepentingan dan terhadap kemakmuran masyarakat, serta mengutamakan pembangunan tersebut pada skala prioritas, terutama terhadap kepentingan perekonomian masyarakat,” katanya. (h/ogi)

DPRD Dorong Pemerintah Percepat Pembangunan

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Sijunjung yang bisa dikembangkan oleh masyarakat. Sunardi mencontohkan, seperti bidang ekowisata dan wisata kuliner. Jika hal tersebut dikembangkan dengan s erius, akan mampu menjadikan Sijunjung lebih dikenal oleh masyarakat daerah lain. Menurut dia, dalam hal ini pemerintah nagari harus juga mampu melihat peluang yang ada. Salah satunya dengan berupaya mengajukan hutan nagari kepada pemerintah pusat melalui kementerian. Karena, menurutnya, pemerintah nagari sebagai aparatur daerah yang paling tahu dengan kondisi wilayahnya dan peran pe-

Dewan Berharap OPD Utamakan Pembangunan

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

manfaatkan hutan, karena akan melanggar hukum, namun dengan kebijakan pemerintah daerah yang telah lama berupaya memberikan akses penggunaan hutan bagi masyarakat dengan mengajukan pembebasan ke pemerintah pusat, kita berharap program tersebut mampu m eningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya yang berada di kawasan hutan,” kata Sunardi.

Jika hal ini terwujud, sambungnya, masyarakat tidak harus takut lagi akan sanksi hukum, jika memanfaatkan hutan untuk kesejahteraan. Disebutkannya, sudah ada beberapa nagari yang telah mendapat surat keputusan (SK) Kementerian Kehutanan dan SK Gubernur Sumbar. “Informasi yang kita terima, beberapa nagari sudah memiliki hutan yang bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat, sedangkan sekitar 20 lebih nagari masih dalam proses menunggu izin dari Kementerian Kehutanan,” jelasnya. Dia menuturkan, sebenarnya sangat banyak potensi di

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

ngun dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat,” ujarnya. Ungkapan tersebut dinyatakan politisi Demokrat terkait Hari Jadi Kabupaten (HJK) Sijunjung yang jatuh pada 18 Februari lalu. Dia menyatakan, momentum hari jadi kabupaten ini haruslah benar-benar dimanfaatkan untuk introfeksi diri seluruh pihak yang bertanggung jawab untuk memajukan daerah. Dia menegaskan, bahwa DPRD akan selalu siap membantu pemerintah daerah dalam memajukan Kabupaten Sijunjung. Karena setiap kemajuan yang dicapai tidak hanya akan dirasakan oleh segelintir masya-

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

rakat saja, tetapi seluruh masyarakat Kabupaten Sijunjung. Walbardi mengimbau, untuk mempercepat proses kemajuan, setiap unsur yang terdapat di pemerintah daerah, hingga masyarakat harus selalu bersatu dan menyatu dalam satu misi pembangunan bersama. Walbardi mengakui, bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Sijunjung telah berupaya keras menjadi sebuah daerah yang semakin maju, berkembang, baik dari sisi daerah maupun dari sisi masyarakatnya. “Semua capain tersebut tidak terlepas dari kerja sama seluruh pihak, pemerintah daerah, DPRD, serta seluruh unsur yang

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

DIJUAL CEPAT Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

DIKONTRAKKAN Rumah. Lokasi Komp. Filano Jaya II BB3 No.12. Rumah 2 Lantai, 5 Kamar (1 Kamar Pembantu), Kamar Mandi 4, Garasi Luar Dalam, Pagar Terali Besi. Hub. 0813 74 40 4476

WALBARDI dalam masyarakat,” sebutnya. Sebagai pimpinan DPRD, dia mengajak seluruh pihak untuk meningkatkan rasa kesa-

tuan dan persatuan dalam mewujudkan pembangunan demi kemajuan dan kesejahteraan rakyat Sijunjung kedepannya. Menurutnya, momentum HJK ini harus dimaknai dengan melakukan intropeksi diri untuk mengetahui sejauh mana upaya yang sudah di perbuat untuk kemakmuran Ranah Lansek Manih ini. “Pemerintah daerah juga harus terus menerapkan program pembangunan yang telah direncanakan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masyarakat banyak, serta memperbanyak lapangan pekerjaan dengan menarik investor menanamkan modal di daerah kita ini,” pungkasnya. (h/ogi)

DIJUAL RUMAH ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

Dijual Mobil Timur Enjeksi tn 1997. Harga 25 jt pas, bisa dilihat di RSUP M. Djamil. Hubungi : 0823 7827 7059

PT RATU JAYATOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN Luas 874 M2,luas bangunan 750M2. Alamat jl.Batang Antokan No12, Padang Baru Barat (Kompleks GOR H.Agus salim padang) hub : 081374717420 DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 07517814716

DIKONTRAKKAN

Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 BPKB An, Pemerintah Kab. Pesisir Selatan, BA 7672 GD. Hilang di Painan. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat atau Hub. Yeni Hendrio 08126703740

Rumah, 4 kmr tdr,list 2200, AC 3 dan PDAM,lengkap dgn perabot dan alat rumah tinggal, cck utk org pindah kantor. Jl. Gajahmada Gn. Tandikat No. 2 (seberang RS Ibnusina). Hub:Ibu Ida, HP. 0 8 2 1 7 0 5 3 6 7 7 7 – 081365319990 Redaktur: Nasrizal

Layouter: Irvand


RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

15

DI TANJUNG PINANG

Pengurusan IMB Baru Dihentikan Sementara TANJUNG PINANG, HALUAN — Pengurusan Izin mendirikan Bangunan (IMB) baru di Kota Tanjungpinang sampai saat ini belum bisa dikeluarkan. Pasalnya sampai saat ini dinas teknis masih menunggu Peraturan Walikota (Perwako) terkait tugas pokok dan fungsi Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Demikian disampaikan Kepala Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota TanjungpinangHamalis. Menurutnya untuk IMB yang rekomendasi teknisnya sudah keluar sebelum dilaksanakannya OPDbaru 2017 pengurusan IMBtetap akan diproses. “Jadi untuk yang ngurus baru ya otomatis tidak bisa dikeluarkan. Karena syarat IMB-kan harus ada rekomendasi teknis. Seperti letak posisi, pengesahan gambar dan tata ruang. Sementara sampai saat ini siapa yang berikan rekomendasi masih menunggu Perwako,” katanya, Selasa (28/2/2017). Memang menurutnya, secara de facto bisa saja SKPD bekerja mengeluarkan rekomendasi sesuai bidang keahliannya. Namun nyatanya tidak ada SKPD yang berani bekerja sebelum keluarnya Perwako yang mengatur tugas pokok dan fungsi

Uang Lembur PNS Pemprov Kepri Ditiadakan

BERBEDA dengan sekolah lainnya yang langsung mendapatkan bantuan perlengkapan, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2017, para siswa dan guru SMPN 3 Rambah ciptakan inovasi baru, dengan merakit seluruh peralatan untuk UNBK. IST

Di Sekolah Ini Peralatan untuk UNBK Dirakit Sendiri PA S I R P AN G AR A I A N , HALUAN — Berbeda dengan sekolah lainnya yang langsung mendapatkan bantuan perlengkapan, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2017, para siswa dan guru SMPN 3 Rambah ciptakan inovasi baru, dengan merakit seluruh peralatan yang nantinya digunakan dalam UNBK. Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 3 Rambah, Japris,SPd mengaku, perakitan tersebut, seperti laptop, server serta perangkat lunak lainnya, di ubah jadi

maha karya, semuanya hasil karya guru serta siswa SMPN 3 Rambah. “Saat ini barang-barang bekas sudah jadi perangkat bermanfaat, sudah bisa dipergunakan untuk UNBK nanti,” katanya, Selasa (27/ 2/2017) disela-sela pelaksanaan simulasi UNBK di SMPN 3 Rambah. Ia mengaku, dengan menanamkan semangat dan skill yang bermanfaat bagi siswanya, diharapkan akan bermanfaat, meski sekolahnya bukanlah sekolah besar. Dengan menciptakan sesuatu yang baru dari barang-barang

bekas yang layak pakai, hal itu membuktikan sekolah mampu bersaing dengan sekolah lainnya di kabupaten Rohul ini. Saat ditanya apakah tidak ada bantuan dari pemerintah, Japris ýmengaku, hingga saat ini belum belum ada bantuan unit komputer maupun laptop untuk pelaksanaan UNBK. Walaupun begitu dirinya tidak mau berputus asa, melalui, barangbarang rongsokan seperti laptop dan komputer bekas, d irinya bersama para murid merakit sendiri kelangkapan UNBK.

Lebih lanjut dijelaskanya, biaya untuk prakitan sendiri tidak ditanggung oleh sisiwa dan sisiwi, biaya yang dikeluarkan siswa dan sisiwi hanya di bebankan untuk membeli bahan bakar untuk genset yakni sebesar Rp. 3 ribu, dikarnakan sekolahnya belum masuk PLN. “Dulu pernah ada bantuan dari pusar 6 unit PC portable dan 1 unit laptop namun sudah banyak yang rusak, Walaupun begitu, saya tetap memperjuangkan agar siswa dan siswinya bisa tetap mengikuti UNBK,” imbuhnya. (hr)

Pungut Uang SPP Sekolah Sama dengan Pungli PEKANBARU, HALUAN — Kepala Dinas Pendidikan Kamsol, dengan tegas mengimbau kepada seluruh sekolah yang ada di Provinsi Riau, untuk tidak memungut uang Sumbangan Pendidikan dan Pembangunan (SPP). Jika masih ada yang menungut uang SPP maka dianggap pelanggaran, dan bisa dilaporkan, bahkan bisa disebut sebagai pungli. “Selama ini, kan tidak ada yang namanya SPP, yang ada uang komite. Dan itu harus persetujuan dari orang-

tua siswa. Komite sekolah itukan parisipasi dan tidak wajib. Kalau ini ditemukan akan di tindak lanjuti, yang menemukan laporkan,” tegas Kamsol, Senin (27/2), usia mengikuti rapat koordinasi forum konsultasi publik, di Hotel Aryaduta, Pekanbaru. Dijelaskan Kamsol, sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, nomor 75 tahun 2016, dijelaskan bahwa partisipasi masyarakat diperbolehkan, untuk membantu pendidikan itu sendiri. Namun untuk

Provinsi Riau untuk ada Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda), yang anggarannya mencapai r atusan miliar. “Untuk Pemerintah Provinsi Riau, itu ada Bosda. Jadi saat ini dalam tahap penyusunan regulasi. Ini salah satu solusi untuk mengurangi beban masyarakat, karena tanggungjawab pendidikan anak bangsa itu adalah tanggungjawab Pemerintah. Untuk mendapatkan pendidikan yang layak,” ungkap Kamsol. Disinggung mengenai

masih adanya sekolah SMA/ SMK pasca pengalihan dari kabupaten/kota ke provinsi, yang besarannya beragam mulai dari Rp250 ribu sampai Rp500 ribu, Kamsol meminta untuk menunjuk sekolah mana yang masih meminta uang SPP. “Kalau memang itu ada digunakan untuk kepentingan-kepentingan tertentu, bisa dikategorikan pungli. Itu dianggap melanggar norma, melanggar aturan, melanggar kebijakan, kalau memang ada sanksi hukumnya. Yang pen-

ting kalau kita sudah mengeluarkan Bosda, dan kartu Riau panutan, tidak boleh lagi minta apapun kepada siswa,” tegas Kamsol lagi. Untuk diketahui, beberapa sekolah SMA/SMK yang ada di Pekanbaru dan kabupaten/kota masih memungut uang SPP kepada siswa. Bahkan ada sekolah yang mewajibkan siswa membayar SPP sampai ratusan ribu. Selain itu ada juga sekolah yang tidak memperbolehkan siswa ikut ujian jika tidak membayar uang SPP. (hr)

KOMISI IX DPR RI KAGET

Gedung RSUD Bintan Dibiarkan Mangkrak BINTAN, HALUAN — Kepala RSUD Bintan Benni Antomi curhat langsung ke anggota Komisi IX DPR RI yang datang berkunjung ke rumah sakit yang dipimpinnya, Selasa (28/ 2/2016). Benni mengatakan sejumlah ruang yang mangkrak di RSUD Bintan itu sudah diusulkan ang-

garannya sejak tahun 2016, namun tak terealisasi. Tahun 2017 sudah diusulan lagi, namun juga tak tercapai. Padahal, ruang mangkrak yang diusulkan perbaikan merupakan fasilitas pelayanan paling penting bagi pasien di RSUD. Di situ ada kamar ICU, dan

sejumlah kamar operasi. Wakil ketua Komisi IX DPR RI Syamsul Bachri mengaku kaget dengan penuturan Benni. “Tahun 2016 dan 2017 nggak dapat apa-apa?”ujar Syamsul Bachri, dengan mimik kaget. “Jadi dibiarkan mangkrak begini? aduhai,” katanya.

Seorang anggota Komisi IX DPR RI lainnya, menambahkan, penghematan anggaran di tingkat pusat memang berimbas pada banyak hal. “Memang dipotong s emua anggaran. Dari Menteri Keuangan banyak kena potong, dampaknya begini di daerah,” ujarnya. (hk)

Penanganan Banjir di Pekanbaru Rumit PEKANBARU, HALUAN — Lagi-lagi soal banjir. Kalangan DPRD Pekanbaru menilai jika penanganan banjir di Kota Pekanbaru hingga saat ini, belum dilaksanakan secara maksimal. Terbukti, di musim hujan belakangan ini yang mengguyur Kota Pekanbaru, di beberapa titik terjadi genangan air bahkan banjir. Maka itu diminta agar Pemko secara serius memikirkan pembuatan saluran induk di titik banjir tersebut. Wakil Ketua DPRD Pewww.harianhaluan.com

kanbaru Jhon Romi Sinaga SE menyebutkan, saluran induk tersebut wajib dibangun. Termasuk pembuatan drainase ukuran besar, sehingga air yang menggenang di jalan, bisa mengalir. Yang paling penting di sini, setelah membuat saluran induk dan drainase ukuran besar, pemerintah juga harus memastikan aliran air ke sungai-sungai terdekat. “Kita harapkan ke depan, masalah banjir ini harus diprioritaskan. Jangan setengah hati.

Tentunya penanganannya harus sinergi antara pemko, Pemprov Riau dan pemerintah pusat. Karena ini berhubungan dengan anggaran,” kata Romi saat berbincang dengan wartawan, Senin (27/2). Lebih lanjut dikatakan politisi PDI-P ini, penanganan banjir ini juga berhubungan dengan penerapan Perda Sumur Resapan dan larangan semenisasi di depan ruko. Selama ini, Perda Sumur Resapan mandul dan hampir di semua ruko di Kota Pekanbaru

ini, sudah disemen. Ribuan ruko di Kota Pekanbaru ini, jika mempunyai sumur resapan, maka bisa dibayangkan menampung ribuan debit air jika hujan mengguyur. “Ini lah kelemahannya selama ini. Setiap tahun, persoalan ini saja yang dihadapi dan tidak selesai. Bagaimana nanti beberapa tahun ke depan, jika tidak dibenahi, maka banjir tidak terelakkan di musim hujan,” tegasnya. Disinggung mengenai

masing-masingOPD. Perwako tentang tugas pokok dan fungsi masingmasing OPD ini diperlukan. Pasalnya dengan berlakunya OPD baru pada 2017 ini, banyak terjadi perubahan nomenklatur. Sehingga diperlukan Perwako baru untuk mengatur tugas pokok dan fungsi OPD agar tidak terjadi benturan kewenangan. Setelah kembali dibuka, katanya, tidak hanya IMBbaru yang bisa diurus. Pihaknya juga memberikan laluan untuk pengurusan IMB pemutihan. Artinya bangunanbangunan yang sudah dibangun namun belum ber IMB, masih bisa dilakukan pengurusan. “Walaupun pemutihan tapi tetap bayar retribusi dan denda 50 persen,” katanya. Namun dia mengimbau kepada warga masyarakat agar tidak membangun terlebih dulu sebelum mendapatkan IMB. Karena hal tersebut menyalahi aturan dan ketentuan. Bahkan meskipun bangunan sudah jadi bila tidak memenuhi ketentuan dan tata ruang akan dirobohkan. (hk)

anggaran, Jhon Romi tidak terlalu mempersoalkan. Apakah melalui APBD reguler maupun dimultiyearskan. Intinya, DPRD tetap mendukung, karena untuk kepentingan masyarakat banyak. “Jangan lupa juga, normalisasi sungai juga harus dilakukan secara berkala. Bahkan jika perlu dibuat juga waduk. Itu tadi, masalah ini harus dibuat prioritas dan serius. Jangan hanya capai membahasnya saja,” imbuhnya. (hr)

TA N J U N G P I N A N G , HALUAN — Uang lembur pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov Kepri ditiadakan mulai tahun anggaran 2017 ini. Sekdaprov Kepri H TS Arif Fadillah mengatakan kebijakan itu dibuat untuk membina para pegawai yang hanya bekerja karena adauang lembur. “Kalau mereka bekerja hanya karena adauanglembur, nanti pekerjaannya tidak akan pernah selesai. Mereka akan membiarkan pekerjaan itu berlarut-larut supayauanglemburnya banyak,” kata Arif, Selasa (28/2/2017) pagi. Sekdaprov Kepri itu menegaskan, setiap pekerja digaji untuk melakukan semua pekerjaan guna melayani masyarakat.

Karena itu, kapan pun waktu kerjanya, seharusnya tidak perlu diupah lagi dengan uang lembur selain gaji. “Saya ini bekerja selama 24 jam. Jadi, para pegawai itu bekerja saja tanpa menuntut uang lembur. Rezeki itu selalu ada,” kata Arif. Penghapusan uanglembur berlaku bagi semua pegawai di OPD di lingkupPemprov Kepri diharapkan memberi manfaat cukup besar. Jumlah uang tersebut terbilang cukup banyak dan bisa dialihkan untuk membiayai kebutuhan lain. “Uang itu bisa dipakai untuk membayar gaji guru honorer yang tidak dianggarkan. Sekitar Rp 28 miliar gaji guru honorer yang belum kami anggarkan,” kata Sekdaprov Kepri ini. (hk)

UKM Disarankan Tingkatkan Kreativitas PEKANBARU, HALUAN — Untuk meningkatkan pengusaha terutama kalangan kecil bertaraf lokal, dan meningkatkan ekonomi masyarakat, dalam segi usaha, Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Ferry Sandra Pardede SE mengharapkan Pemko Pekanbaru, melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah untuk dapat meningkatkan kreatifitas dan memberi pelatihan khusus pada setiap usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang ada di Kota Pekanbaru. “Mulai dari kualitas dan bentuk kemasan yang akan dijual di pasaran, yakni dengan cara memberi pelatihan dan pembelajaran kepada setiap UMKM yang ada untuk meningkatkan daya saing dan nilai jual di pasaran,” ucap Ferry Sandra Pardede pada wartawan, Senin (27/2). Menurut politisi Hanura tersebut, saat ini mulai dari tingkat kelurahan sudah ada anggaran yang memberi pinjaman kepada UMKM dengan program ekonomi kerakyatan, termasuk adanya pihak bank yang memberi kemudahan dengan kredit usaha rakyat (KUR). “Kemudahan yang perlu diharapkan, perlu disediakan oleh pemerintah dan pihak swasta tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat yang memiliki UMKM untuk meningkatkan

Redaktur: Nova Anggraini

mutu kualitas terhadap produk yang dihasilkan sehingga harga jualnya bisa bersaing dengan produk-produk lainnya buatan pabrik,” tuturnya. Untuk itu, Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota Pekanbaru, harus kembali mendata setiap masyarakat yang berhak untuk mendapatkan bantuan dan pelatihan terhadap peningkatan usaha yang dilakukan masyarakatnya. “Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota Pekanbaru harus dapat mendata dan melihat siapa saja yang berhak serta berkompeten untuk menerima bantuan dan pelatihan dari pemerintah, dengan melihat langsung dan mengambil data pada kelurahan-kelurahan,” ujarnya. Ia juga mengimbau kepada ritel-ritel moderen dan swalayan yang ada di Kota Pekanbaru untuk dapat bekerja sama dalam melakukan pemasaran s etiap produk yang dihasilkan dari UMKM masyarakat dengan menjual dan memasarkan produk lokal pada setiap ritel yang ada, hal ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. “Ritel-ritel modern dan swalayan hendaknya bekerja sama dengan UMKM yang ada, untuk dapat memasarkan semua produk-produk lokal, guna meningkatkan perekonomian masyarakat,” imbuhnya. (hr) Layouter: Luther


16

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

SENGGANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

BUNGA CITRA LESTARI

GIAT LATIHAN FISIK PENYANYI sekaligus aktris Bunga Citra Lestari (BCL) melakukan berbagai persiapan untuk konser solo perdananya bertajuk It’s Me BCL pada 1 Maret mendatang di JCC, Senayan, Jakarta Pusat. Tidak hanya persiapan vokal saja, ibu satu anak itu juga menyiapkan fisik untuk menjaga

stamina selama konser berlangsung. BCL melakoni sejumlah olahraga, mulai dari lari, renang, sampai olahraga pilates. “Kalau persiapan fisik sudah aku mulai satu setengah tahun lalu, sebelum konser ini ada. Kalau aku lebih ke olahraga. Aku mulai dulu dari fisik, karena di konser ini kita akan bawakan 25 lagu dan itu bukan hal mudah,” kata BCL, Senin (27/2).

Sedangkan untuk pilates, BCL sudah rutin melakukan karena sangat membantu untuk melatih pernapasan agar tidak kewalahan. “Pilates sangat membantu aku untuk meyeimbangkan suara dan dance, karena banyak lagu yang memadukan dance dalam konser ini. Jadi, segala persiapan menuju konser itu sudah disiapkan dari jauh-jauh hari,” pungkasnya. (h/inl)

ADI IHKTIBAR

Refreshing dengan Mancing

BUNGA CITRA LESTARI

MALANG melintang di berbagai organisasi sosial masyarakat, membuatnya jauh lebih mengedepankan rasa kebersamaan dan persahabatan, ketimbang kedudukan atau sebuah jabatan. Adi Ikhtibar, Bapak tiga anak lulusan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah tahun 2010, yang kini memegang tampuk pimpinan DPRD Sawahlunto itu, m e n g u n gk a p k a n jabatan hanyalah sementara. “Jabatan dan kedudukan sifatnya sementara, kebersamaan dan persahabatan yang telah ada, tentu sangat jauh lebih bermakna dan harus terus dipertahankan,” ungkap Adi Ikhtibar, Ketua DPRD Sawahlunto, Selasa (28/2). Pucuk pimpinan tertinggi di gedung dewan ‘Kota Arang’ itu, mengawali karir politiknya sejak bergabung dan dipercaya sebagai pimpinan salah satu ranting Partai Persatuan Pembangunan Kota Sawahlunto, di tahun 2003 silam. Hanya berselang dua tahun, suami Nova Zahara itu, mulai tahun 2005 hingga 2010, dipercaya menjadi pimpinan Kecamatan Lembah Segar. Kala itu, Adi Ikhtibar terpilih menjadi salah satu anggota legislatif dari daerah pemilihan Sawahlunto II, untuk periode 2009 - 2014. Tidak hanya sampai di situ, sejak 2011 hingga 2016, Adi Ikhtibar dipercaya

menduduki jabatan sebagai Sekretaris DPC PPP Sawahlunto. Kedekatannya dengan masyarakat, membuat Adi Ikhtibar semakin mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Hal itu ditunjukan dengan meningkatnya jumlah suara pria kelahiran 12 Januari 1970 itu, dalam pemilihan legislatif 9 April 2014. Pria yang masih aktif dalam organisasi Muhammadiyah, membina karang taruna dan remaja mesjid serta organisasi sosial kemasyarakatan lainnya itu, dalam Muscab PPP Sawahlunto 2016 lalu, Adi Ikhtibar dipercaya memimpin partai berlambang ka’bah itu untuk lima tahun ke depan. Di sela kesibukannya dalam memimpin DPRD Sawahlunto, DPC PPP Sawahlunto, dan beberapa organisasi kemasyarakatan lainnya, dalam sebulan sekali, Adi Ikhtibar tetap menyempatkan diri untuk meluangkan hobi memancingnya. “Hitung-hitung untuk refreshing dan menghilang penat, memancing memang sudah menjadi hobi sejak dulu,” ungkapnya. (h/nto)

ADI IHKTIBAR

ANROYS

Siap Luncurkan Album Baru PADANG, HALUAN — Siapa yang tak kenal Anroys, salah satu peyanyi yang namanya sudah menjadi legenda dalam deretan musik minang. Saat ini, Anroys sedang bersiap meluncurkan albu m barunya bersama artis pendatang baru. “Sekarang, saya siap meluncurkan album bersama artis pendatang baru, Veny Sopati, mahasiswa asal Curup, Bengkulu, yang saya asuh sendiri,” kata lelaki yang memiliki nama Novrisatian, namun lebih dikenal Anroys ini. Lelaki kelahiran 5 November 1973 ini mengatakan, bersama Veny ia akan berkolaborasi menyanyikan lagu ciptaannya dan beberapa lagu lainnya yang masuk ke dalam daftar album barunya. Ia mengatakan, kemampuan bernyanyi Veny Sopati sangat bag us, cengkok dan suaranya sangat sesuai untuk menyanyikan lagu minang. Sehingga, ia tertarik untuk mengajak Veny ikut bersama Orgen miliknya (Anroys Musik- red). “Kemampuan bernyanyi Veny sangat luar biasa, saat ia beryanyi membawakan sebuah lagu, maka

ANROYS

semua pononton akan terdiam mendengar suaranya yang bagus,” ucapnya. Berangkat dari hal itulah, ia yang sudah menggeluti dunia tarik suara dan sekarang sebagai Produser Musik di bawah Composer Scorpio Record, siap mengorbitkan Veny Sopati sebagai Artis Pendatang baru dalam musik minang. Lanjutnya, proses rekaman dan syuting telah dilakukan pertengahan Februari, tinggal proses finis-

hing, untuk menjadikan album tersebut lebih bagus dan berbeda dari biasanya. “Yang jelas, dalam album sekarang, terdapat banyak perbedaan dari album saya sebelumnya. Tunggu saja,” katanya. Ia berharap, dengan kehadiran Veny Sopati, menjadikan musik minang semakin diminati dan disukai masyarakat. Sehingga musik yang melambangkan ciri khas daerah Minangkabau ini, tak hilang ditelan waktu. (h/mg-eby)

TOHPATI

Garap Album Sheila Madjid GITARIS yang juga penata musik Tohpati mengaku tengah membantu proyek album terbaru milik penyanyi asal Malaysia, Sheila Majid.

“Sekarang lagi mastering untuk album Sheila Majid. Aku sebagai music director-nya,” kata Tohpati saat dijumpai dalam sebuah acara di Skyloft, All Seasons Hotel, Thamrin, Jakarta Pusat. Album terbaru Sheila akan berisi 10 lagu. Rencananya, Tohpati akan mengaransemen delapan lagu dengan nuansa musik pop khas Sheila.

Dalam proyek bermusik ini Tohpati juga terlibat mencipta empat lagu. Namun, ia enggan membocorkan tema ataupun judul lagu yang sedang digarapanya. Album yang penggarapannya sempat tertunda beberapa bulan itu, kata Tohpati, akan rampung dalam waktu dekat. Bahkan sudah diagendakan rilis pada pertengahan atau akhir 2017 ini. “Lumayan lama dikerjainnya karena pilih-pilih lagunya,” ucap dia. (h/kcm)

TOHPATI www.harianhaluan.com

Redaktur: Atviarni

Layouter: Syamsul Hidayat


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

17

Leicester Raih Kemenangan Penting Leicester mengungguli Liverpool dua gol di babak pertama lewat Vardy dan Danny Drinkwater. Di babak kedua, Vardy mencetak gol ketiga tim tuan rumah sebelum Philippe Coutinho membuat gol balasan. Hasil ini turut menandai kemenangan pertama Leicester usai pemecatan Claudio Ranieri sebagai manajer klub. Menurut rumor yang beredar, ada peran para pemain senior yang telah melatarbelakangi keputusan

tersebut. “Ada sedikit kekhawatiran menjelang pertandingan. Kami sudah menerima banyak kritik yang tidak adil dengan apa yang ditulis di media. Apa yang dilihat tadi adalah reaksi dari para pemain, performanya memperlihatkan persis seperti itu,” ungkap Vardy kepada Sky Sports. Manajer Liverpool Juergen Klopp mengakui tak ada alasan lain di balik kekalahan itu selain penam-

pilan buruk timnya. “Itu tidak cukup bagus di awal, tidak cukup bagus di tengah, dan tidak cukup bagus di akhir,” ujar Klopp dalam konferensi pers usai pertandingan. Atas penampilan buruk di laga tersebut, ada anggapan bahwa Liverpool kehilangan ritme setelah tak bertanding cukup lama. Laga melawan Leicester merupakan pertandingan pertama Liverpool setelah tak bertanding selama 16 hari. (h/dtc)

DUA GOL — Vardy menyumbang dua gol untuk kemenangan 3-1 Leicester atas Liverpool. Hasil ini turut menandai kemenangan pertama Leicester usai pemecatan Claudio Ranieri sebagai manajer klub. NET

LEICESTER, HALUAN — Dalam usahanya menjauhi zona degradasi, Leicester City mendapatkan kemenangan penting. Dimotori Jamie Vardy, Leicester menundukkan Liverpool dengan skor 3-1 di King Power Stadium, Selasa (28/2). Dengan hasil ini, The Foxes naik ke peringkat 15

klasemen sementara usai mengumpulkan 24 poin da-

lam 26 pertandingan, terpaut dua poin dari Crystal Palace yang menempati peringkat ketiga terbawah. Sedangkan Liverpool di posisi kelima dengan 49 poin, terpaut 14 poin dari Chelsea di puncak. Statistik memperlihatkan Leicester tampil lebih

efisien di pertandingan ini. Dengan hanya memiliki 31% penguasaan bola, Leicester menciptakan 13 percobaan yang tujuh di antaranya mengarah ke gawang, sementara Liverpool membuat 17 percobaan juga tujuh di antaranya mengarah ke gawang.

Allegri Tak Pikirkan Treble TURIN, HALUAN — Juventus masih bertarung di tiga kompetisi berbeda hingga saat ini. Namun, hal itu tak membuat pelatih Massimiliano Allegri tergoda untuk memikirkan kemungkinan timnya meraih treble. Juventus sekarang memimpin klasemen Serie A dengan keunggulan tujuh poin atas AS Roma. Bianconeri juga lolos ke semifinal Coppa Italia di mana mereka sudah ditunggu Napoli. Di arena Liga Champions, Juve berpeluang besar melangkah ke perempatfinal s etelah menang 2-0 di kandang Porto di leg pertama babak 16 besar. Allegri mengatakan, dirinya hanya berpikir bagai-

mana caranya agar Juve terus bertahan di tiga kompetisi tersebut. Dia tak mau mulukmuluk dengan mengincar tiga gelar sekaligus.”Tidak, mari bicara soal hal-hal serius. Kami berada di semifinal Coppa Italia, tapi kami masih harus menjalani dua pertandingan,” ucap Allegri jelang laga melawan Napoli di leg pertama semifinal Coppa Italia. “Sementara itu, untuk mengisi kalender akan menyenangkan kalau bisa sampai akhir di semua kompetisi, terutama untuk mengisi kalender, jadi kami punya lebih banyak pertandingan.Pada saat ini kami punya 12 pertandingan liga, dua di Coppa Italia, dan

kami sedang berupaya untuk mengamankan posisi di Liga Champions, setelahnya kita lihat saja. Kami akan berusaha untuk meningkatkan jumlah pertandingan, untuk mengisi kalender, kalau tidak kami akan menghabiskan sepanjang pekan tanpa pertandingan dan itu membosankan,” tuturnya.

“Kami harus menjalaninya selangkah demi selangkah tanpa berpikir apa yang terjadi di bulan Maret dan Apr il . Jadi, sekarang kami punya Napo li dan s et elahnya kami akan berpikir soal Udinese,” kata Allegri sep er ti di kuti p Football Italia. (h/dtc)

Roma Tak Ragukan Kualitas Dzeko ROMA, HALUAN — Performa buruk di musim perdananya tak lantas membuat Edin Dzeko kehilangan kepercayaan dari AS Roma. Keyakinan Roma kepada Dzeko pun terbayar di musim ini. Dzeko gagal memenuhi harapan tinggi yang disematkan kepadanya di musim lalu. Didatangkan Roma dari Manchester City, striker internasional Bosnia Herzegovina itu justru seret gol. Dia cuma mencetak 10 gol dari 39 penampilannya di semua kompetisi. Tapi performa impresif ditunjukkan Dzeko di musim ini. Di Serie A, Dzeko sudah mengemas 19 gol, bersaing dengan Gonzalo Higuain dan Andrea Belotti di puncak daftar top skorer sementara. Secara keseluruhan, striker berusia 30 tahun itu sudah mencetak 29 gol di semua kompetisi musim ini. Gelandang Roma, Radja Nainggolan, mengaku tak terkejut dengan performa Dzeko. Dia menyatakan bahwa Roma memang tidak pernah meragukan kualitas Dzeko.

www.harianhaluan.com

"Tidak ada yang punya keraguan terhadapnya. Tahun lalu dia tidak mencetak gol seperti tahun ini, tapi bermain di Italia tidak mudah. Kita semua tahu kami punya striker hebat," ujar Nainggolan kepada situs resmi UEFA seperti dikutip dari Football Italia. "Tahun lalu dia tidak beruntung, dia tidak melewati pramusim yang layak, yang menjadi masalah terbesarnya. Jelas jika saya harus memilih saya akan memilih Dzeko tahun ini!" "Dia begitu penting untuk kami, dia tahu bagaimana menahan bola dan dia bagus secara teknik, dia mengalirkan bola dengan baik. Dia adalah striker komplet dan saya senang bermain dengannya," lanjut pemain internasional Belgia itu. "Ketika Anda punya Dzeko di tim, Anda bermain dengan kesadaran bahwa peluang sekecil apapun bisa menghasilkan gol. Kami punya banyak pemain penting di dalam tim, dan Dzeko jelas adalah salah satunya," katanya. (h/net)

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Syamsul Hidayat


18

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

OLAHRAGA HADAPI AREMA DI KANDANG

Hamilton Kuasai Hari Pertama Tes BARCELONA, HALUAN — Tes pramusim Formula 1 di Barcelona, Spanyol, telah dimulai. Pebalap Mercedes Lewis Hamilton mencatat waktu tercepat pada hari pertama. Dalam tes di Circuit de Catalunya, Senin (27/2/), Hamilton mendapatkan kesempatan untuk menguji mobil W08 pada siang hari. Sesi pagi menjadi jatah rekan setimnya di Mercedes, Valtteri Bottas. Melahap total 73 putaran, Hamilton membukukan waktu terbaik 1 menit 21,765 detik. Catatan waktu tersebut tak terkalahkan hingga sesi tes hari pertama selesai. Pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, menempati posisi kedua. Catatan waktu Vettel lebih lambat 0,113 detik di belakang Hamilton. Posisi ketiga jadi milik pebalap Williams, Felipe Massa. Kevin Magnussen dan Daniel Ricciardo masing-masing berada di posisi keempat dan kelima, sementara Bottas di posisi keenam. Sementara itu, Fernando Alonso hanya mampu melahap 29 lap pada hari pertama tes. Mobil McLaren miliknya sempat mengalami kebocoran oli dan mesin macet. Alonso akhirnya hanya menempati posisi kesepuluh dengan catatan waktu lebih lambat tiga detik di belakang Hamilton. Menurut Hamilton, mobil baru Mercedes terlihat seribu kali lebih baik dibandingkan milik tim-tim rival. Kecepatan yang diperlihatkan Hamilton seolah menjadi sinyal kuat bahwa Mercedes masih sangat tangguh meskipun ada perubahan regulasi yang signifikan pada musim ini. Silver Arrow pun berada di jalur yang tepat untuk mempertahankan gelar juara dunia, baik gelar juara pebalap maupun konstruktor. “Pertama-tama, orang-orang selalu ingin memuji Anda habis-habisan pada awal musim. Kedua, kami adalah juara dunia, dan ketiga, mobil kami terlihat seribu kali lebih baik daripada milik tim-tim lain. Jadi, itu sudah bisa diperkirakan,” ujar Hamilton di Motorsport.com. “Kami masih merupakan tim yang solid. Kami sangat sulit dikalahkan dalam hal kami masih juara. Tapi, masih banyak pekerjaan di hadapan kami, seperti halnya yang dimiliki setiap tim, jadi kami cuma harus fokus ke pekerjaan kami dan melakukan yang terbaik,” katanya. (h/dtc)

Samator Bertekad Sapu Bersih Putaran Dua SURABAYA, HALUAN — Surabaya Bhayangkara Samator percaya diri menatap Putaran II Proliga 2017. Berbekal juara Putaran I, mereka berniat sapu bersih kemenangan. Kompetisi Proliga 2017 Putaran II digelar di GOR Tridharma Gresik, Jawa Timur, pada 3-5 Maret 2017. Samator ditunggu dua pertandingan. Pertama, Samator akan menghadapi Jakarta Pertamina Energi pada Sabtu (4/3). Sehari kemudian, Minggu (5/ 3), Samator ditantang Palembang Bank Sumselbabel. Manajer Surabaya Bhayangkara Samator, Hadi Sampurno, kembali menargetkan timnya untuk meraih kemenangan di setiap pertandingan. “Target kami sederhana saja, menang di setiap pertandingan,” Hadi, Selasa (28/2). Hadi mengakui, rencana itu tidak akan mudah. Sebab, dalam masa jeda kompetisi ini seluruh tim mempunyai kesempatan yang sama untuk meningkatkan soliditas tim. “Kami tidak bisa tahu secara pasti perkembangan lawan. Karena setelah putaran satu ini, masing-masing tim punya waktu dua pekan untuk berbenah dan ngetim dengan para pemain mereka. Karena itu, kami sendiri pun terus melakukan proses persiapan untuk bisa semaksimal menyolidkan kekuatan tim,” kata Hadi. (h/dtc)

SPFC Incar Banyak Gol PADANG, HALUAN — Semen Padang FC (SPFC) akan memanfaatkan laga kandang saat bertemu Arema dalam babak semifinal Piala Presiden. Semen Padang yang menjadi tuan rumah duluan akan mengincar banyak gol. Pertemuan pertama akan digelar di Stadion H. Agus Salim Padang, Kamis (2/3).

SEMEN PADANG FC — Semen Padang FC akan berusaha mencetak gol sebanyak mungkin saat menghadapi Arema di laga pertama Piala Presiden di Stadion H. Agus Salim Padang, Kamis (2/5). Dengan menciptakan banyak gol di kandang akan memudahkan langkah Semen Padang ke final. IST

Pasbar Gelar Turnamen Sepakbola Antar Kecamatan PASBAR, HALUAN — Turnamen sepak bola yang diadakan tingkat kecamatan cikal bakal mencari atlet terbaik untuk ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) mendatang. Untuk itu, pemain h arus bisa menggali potensi yang ada di setiap diri dan kecamatan pun harus mencari peluang tersebut. Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Pasaman Barat H. Yulianto ketika menghadiri pembukaan turnamen sepak bola di Jorong Lubuk Gobing Nagari Batahan Kecamatan Ranah Batahan Pasaman Barat, Senin (27/2). Turnamen yang dihadiri oleh Forkopimda dan Wakil Ketua I DPRD Pasbar Edri Syahrinal, S. Kom ini memperebutkan hadiah jutaan rupiah.

“Turnamen seperti ini akan bermanfaat besar bagi pemuda yang memiliki potensi besar. Kesempatan tersebut harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh pemuda yang ada di kecamatan,” kata Yulianto. Ia menambahkan, berbicara soal olahraga akan melatih diri setiap atlet untuk jujur dan sportif. Dengan begitu, hal-hal negatif akan terhindar seperti pengaruh buruk narkoba. “Pemda Pasbar juga fokus dalam melatih dan meningkatkan potensi sepakbola. Apalagi, sepakbola kita juga sudah diperhitungkan h ingga ke tingkat provinsi,” urai Yulianto. Turnamen yang diikuti oleh 31 tim sepakbola se Kabupaten Pasbar yang digelar oleh Keca-

matan Ranah Batahan itu akan berlangsung selama satu bulan di lapangan bola Lubuk Gobi . Yulianto meminta pemain sepakbola untuk fokus dan memanfaatkan peluang tersebut. “Pesan saya kepada pemain, gunakan kesempatan ini dengan baik,” pesan Yulianto. Sementara itu, Camat Ranah Batahan, Sawirman menyampaikan iven tersebut ikut meramaikan Nagari Batahan. Apalagi, kegiatan itu bermanfaat bagi generasi muda.”Yang jelas iven ini akan bermanfaat bagi generasi muda dan masyar akat Nagari Batahan akan mendapatkan keuntungan juga. Karena perputaran ekonomi akan terjadi selama satu bulan,” kata Sawirman.(h/ows)

“Regulasi mengharuskan Semen Padang bermain sebagai tuan rumah dulu. Kami akan mengincar banyak gol dalam pertemuan pertama ini,” ujar Asisten Pelatih Semen Padang Delfi Adri, kemarin. Dengan mencetak gol banyak di Padang, akan memudahkan langkah Semen Padang saat menghadapi Arema di Malang pada 5 Maret mendatang. “jika meraih kemenangan dengan banyak cetak gol akan memudahkan langkah Semen Padang saat bermain di kandang Arema nantinya. Kami tinggal mempertahankan keunggulan saja lagi,” sambung mantan pelatih Semen Padang U-21 ini. Delfi menilai Arema merupakan tim yang bagus dan memiliki kualitas pemain yang merata termasuk pemain mudanya. Untuk itu para pemain diminta mengeluarkan kemampuan terbaiknya agar bisa meraih hasil maksimal. “Meski memiliki pemain yang bagus seperti Gonzales dan Vizcara, bukan berarti Arema tidak memiliki kelemahan. Kami akan memanfaatkan kelemahannya untuk ,m encetak gol sebanyak mungkin,” ungkapnya. Mengenai vizcarra yang pernah lama membela Semen Padang, Delfi menilai Vizcara merupakan pemain yang bagus. Namun tim pelatih

tidak akan menginstruksikan pemain untuk memberikan pengawalan khusus pada pemain asal Argentina tersebut. “Kami sudah mengenal permainan Vizcara dan mengetahui kelebihan serta kekurangannya. tidak ada pengawalan khusus pada Vizacara, siapa pemain yang terdekat yang akan memberikan pengawalan,” urainya. Delfi menilai kalau Semen Padang memiliki keuntungan s edikit. S ebab selesai pertandingan babak delapan besar di Solo kemarin, Arema ke Malang dulu dan kemudian ke Padang. sementara Semen Padang langsung ke Padang. “Pastinya akan ada pengaruh terhadap fisik pemain. Namun itu hanya sedikit memberikan pengaruh. Mengenai jadwal bermain malam tidak ada permasalahan bagi Semen Padang. Di babak delapan besar kemarin kami juga main malam,” ungkapnya. Pada hari ini Rabu (1/3) di Stadion H. Agus Salim Padang, Semen Padang akan mematangkan strategi melawan Arema. Sedangkan kemarin Semen padang hanya melakukan latihan recovery.”Hanya Jandia dan Hengki Ardiles yang mengalami cedera. Selebihnya dalam kondisi baik dan siap dimainkan,” tuturnya. (h/san)

SELEKSI TIMNAS U-16

Milla Puas dengan Pemain Seleksi 11 Pemain Lolos Tahap Sumbar KARAWACI, HALUAN — Pelatih tim nasional Indonesia, Luis Milla Aspas, mengaku puas usai mengamati para pemain yang mengikuti seleksi. Kemampuan pesepakbola tanah air dinilai cukup bagus. Seleksi timnas U-22 tahap kedua sudah dimulai digelar, Selasa (28/2). Milla memanggil 26 pemain sebelumnya dilansir sebanyak 25 orang, 15 pemain juga mengikuti seleksi pertama, sisanya 11 orang wajah baru. S ementara M illa sengaja tidak memanggil beberapa pemain yang sedang mempersiapkan diri tampil bersama timnya di semifinal Piala Presiden. Di antaranya, Gian Zola, Febri Hariyadi, Bagas Adi, Hanif Sjahbandi, dan Nasir. “Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, bahwa saya ingin menghormati pemainpemain yang bermain di semifinal saat ini. Sebagai gantinya saya memanggil 11 pemain baru untuk melakukan perbandingan,” ujar Milla di Karawaci, Tangerang, Selasa (28/2). Dari hasil seleksinya nanti, Milla hanya a kan memilih 26 pemain yang akan menjadi anggota skuat asuhannya. Seleksinya direncanakan akan berlangsung dalam tiga tahap. Milla ya-

PELATIH kepala luis mila dan jajaran pelatih lainnya. IST

ng sudah beberapa kali memimpin latihan secara langsung, sudah bisa memberikan penilaian pemain yang sudah memenuhi panggilan timnas.”Saya ingin observasi secara langsung agar saya tahu kualitas mereka di lapangan. Tapi sejauh ini para pemain yang saya panggil cukup memuaskan,” ujar eks pelatih timnas junior Spanyol itu. Andai para pemain lokal masih belum memuaskannya, Milla baru akan memanggil pemain naturalisasi. PSSI sebelumnya memang memiliki program naturalisasi dalam mempersiapkan timnas di ajang SEA Games 2017. Namun sejauh ini, baru Ezra Walian yang sedang dalam proses naturaliasi.

Pemain kelahiran Belanda itu dijadwalkan akan bergabung bersama timnas U-22 di Maret mendatang. Ezra tinggal selangkah lagi akan menjadi WNI (Warga Negara Indonesia). “Ini adalah tahap seleksi untuk kedua kalinya, apakah saya membutuhkan pemain di sebuah lini saya belum tahu sampai nanti di seleksi ketiga. Saya akan melihat dulu, apakah saya membutuhkan pemain tertentu,” ujar Milla di Karawaci, Tangerang, Selasa (28/2). “Tapi sampai saat ini saya puas dengan pemain yang saya panggil dan saya seleksi. Tapi jika memungkinkan untuk memanggil pemain naturalisasi, saya akan bicara dengan federasi,” katanya. (h/dtc)

PADANG, HALUAN — Sebanyak 11 pemain dari 183 pemain terpilih lolos seleksi timnas U-16 tingkat Sumatera Barat. 11 pemain ini berhak untuk mengikuti seleksi tingkat wilayah yang akan digelar di Medan, 11-13 Maret. “Tim talent scouting sudah memutuskan 11 pemain yang layak untuk seleksi di tingkat wilayah. Peserta yang mengikuti seleksi tingkat Sumbar ini 183 orang dari 17 kabupaten dan kota yang ada di Sumbar,” ujar Exco PSSI Sumbar Yulius Dede, Selasa (28/2). Lebih jauh dijelaskan oleh Dede, jika lolos seleksi tahap wilayah ini akan dilanjutkan tingkat nasional. “Untuk tingkat Nasional akan dilaksanakan 23-29 Maret nanti di Jakarta. Mudah-mudahan nanti ada pemain Sumbar yang memperkuat Timnas,” lanjut Dede. Banyaknya pemain yang m engikuti seleksi membuat talent scouting cukup ketat memilih pemain. “Tapi kuota untuk Sumbar memang hanya 11 pemain saja. Namun demikian, kami tetap berharap diantara yang sebelas ini akan ada dua atau tiga orang yang nantinya berseragamTimnas,” harapnya. Untuk pemain yang lolos, antara lain Bintang Febrian (Payakumbuh), Ikhsanul Zikra (Kab Padang Pariaman), M Mukhti Alhadi (Kota Padang), Aditya Amran (Kota Pariaman), Ramadhan Dwi R (Kota Padang, M Ikhsan (Kota Padang), Nirwan Qairi (Dharmasraya), Ferdi Perdana (Kota Padang), Fadhillah Nur Rahman (Kab Padang Pariaman), Fatha Adya Putra (Kota Bukittinggi), Hafidz Fauzan (Kota Padang). Khusus untuk Kota Padang, empat pemain yang lolos merupakan pemain-pemain yang berasal dari Pra Akademi PSP Padang kelahiran 2002. Terkait hal itu, manajer PSP Padang, Agus Suardi mengatakan, ini merupakan bentuk keseriusan Pandeka Minang (julukan PSP Padang) dalam melakukan pembinaan terhadap pemain-pemain muda di Kota Padang. “Kami bersyukur, empat dari 11 yang terpilih berasal dari tim Pra Akademi PSP Padang. Ini merupakan salah satu bentuk keseriusan PSP Padang dalam pembinaan pemain usia muda,” ujar Agus Suardi, Selasa (28/2).(h/san)

Berikut Daftar 11 Pemain Yang Lolos Seleksi Timnas Indonesia Provinsi Sumbar 1.

Bintang Febrian (Payakumbuh)

2.

Ikhsanul Zikra (Kab Padang Pariaman)

3.

M Mukhti Alhadi (Kota Padang)

4.

Aditya Amran (Kota Pariaman)

5.

Ramadhan Dwi R (Kota Padang

6.

M Ikhsan (Kota Padang)

7.

Nirwan Qairi (Dharmasraya)

8.

Ferdi Perdana (Kota Padang)

9.

Fadhillah Nur Rahman (Kab Padang Pariaman)

10. Fatha Adya Putra (Kota Bukittinggi) 11. Hafidz Fauzan (Kota Padang).

www.harianhaluan.com

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Syamsul Hidayat


NASIONAL DAN INTERNASIONAL

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

19

Warga New Hampshire Bebas Miliki Senjata Api CONCORD, HALUAN — Warga Negara Bagian New Hampshire, AS, kini bebas menyandang senjata api ke manapun, tanpa harus memiliki surat izin. Fox News mengabarkan Senin (27/2), hal itu dimungkinkan setelah Gubernur New Hampshire Chris Sununu, menanda tangani surat keputusan baru yang menghapus surat izin kepemilikan senjata api jenis pistol dan revolver. “Saya bangga dapat memenuhi komitmen warga New Hampshire,” tulis Sununu dalam akun Twitternya usai meneken peraturan baru itu, Rabu pekan lalu. Menurut Sununu, peraturan yang dinamai SB-12 (Senate Bill 12) merupakan peraturan yang wajar saja. “Keputusan ini untuk memastikan bahwa kitab hukum kita membuat warga tetap aman dan semangat untuk hidup secara bebas tetap terjaga,” kata Sununu menambahkan. Negara bagian New Hampshire dikenal sebagai salah satu dari 12 negara bagian yang tidak mengharuskan seseorang memiliki surat izin penggunaan senjata. Sebelumnya, setiap orang diminta mengajukan surat ijin penggunaan senjata dari kantor kepolisian yang memutuskan untuk memberi izin. Tapi kini, warga setempat boleh membawa senjata di dalam dompet, di pinggang, di dalam mobil atau dalam tas tanpa izin khusus. Senator Jeb Bradley yang mengusulkan peraturan baru itu, menjelaskan bahwa selama ini warga setempat boleh memiliki senjata api, sebagai alat pengaman. “Sesuai Amandemen ke-2, setiap warga AS boleh memiliki senjata. Lantas kenapa harus ada surat izin segala?” tanya Senator Jeb Bradley dari Partai Republik. Sebaliknya, Raymond Buckley, ketua Partai Demokrat New Hampshire sewot. Menurutnya, peraturan baru itu akan membuat petugas semakin sulit melacak kepemilikan senjata. “Kemungkinan jatuh ke tangan orang tak bertanggung jawab semakin besar,” kata Raymond Buckley. (h/inl)

KAWASAN MANDEH — Kawasan Mandeh di Pesisir Selatan, salah satu incaran investasi Arab Saudi di Indonesia.

Arab Saudi Incar Investasi Pariwisata di Sumbar

Jembatan Timbang akan Diaktifkan Lagi

JAKARTA, HALUAN — Kedatangan Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud dari Arab Saudi diikuti 1.500 rombongan, di antara adalah investor. Menurut Menteri Pariwisata, Arief Yahya, investor asal Arab tertarik investasi pariwisata di NTB, Sumatera Barat (Sumbar), dan Belitung.

JAKARTA, HALUAN — Pemerintah akan kembali menggunakan jembatan timbang sebagai antisipasi mencegah kerusakan jalan, karena selama ini kerusakan jalan sering terjadi akibat angkutan yang memuat barang dengan beban berlebihan. Namun, selama ini jembatan timbang kerap digunakan sebagai sarana mendapatkan pendapatan di daerah dari denda yang dikenakan akibat truk yang melebihi ketentuan tonase. Untuk menjaga kemungkinan adanya pungutan kembali, pemerintah berencana menyerahkan operasional jembatan timbang ke BUMN, Sucofindo. “Akhirnya, karena seperti itu ditarik lah ke pusat. Tapi pusat juga ada pungli di jalan raya dan lainnya. Karena seperti itu, Kemenhub akan menyerahkan jembatan timbang ini ke Sucofindo atau Surveyor Indonesia, supaya dia profesional,” kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Arie Setiadi Moerwanto saat ditemui di kantornya, Jakarta, Selasa (28/2). Dengan operasional yang diserahkan ke Sucofindo nantinya, diharapkan operasional akan lebih tegas apabila muatan barang melebihi tonase maksimum. Dengan adanya barang yang diturunkan, maka kemungkinan juga akan dibangun gudang dekat lokasi jembatan timbang, untuk menyimpan barang yang tak bisa dibawa. “Berarti kita harus bangun warehouse (gudang) juga buat nyimpan barangnya itu. Yang paling bagus adalah, sebelum masuk di sistem jalan kita, misalkan baru keluar dari pelabuhan, di situ langsung ditimbang. Dan saya yakin kalau kita tegas di sana, diturunkan, kan jadi takut karena dia harus sewa gudangnya juga buat barang yang enggak boleh dibawa,” ucap Arie. Kementerian PUPR sendiri akan ikut berkontribusi dalam pengaktifan kembali jembatan timbang ini. Arie mengatakan, pihaknya akan ikut melakukan sharing operasional cost dari jembatan timbang nantinya. “Akan lebih terkontrol sebenarnya kalau PU bisa masuk ke sana, sehingga kita bisa melihat ruas mana saja yang kita prioritaskan,” tandasnya. (h/dtc)

“Mereka mengucapkan keinginan untuk investasi di Indonesia, untuk pariwisata mereka tertarik di NTB, Su-

matera Barat, dan Belitung” kata Arief di Komplek Istana Presiden, Jakarta, Selasa (28/2). Arief menjelaskan, di NTB

ada kawasan Mandalika dan Sumatera Barat ada kawasan Mandeh. Selain itu, investasi pariwisata juga terbuka di Tanjung Kelayang, Belitung. “Kalau di NTB itu sekitar Mandalika. kita punya tanah sekitar 1.100 hektar, di Sumbar itu di sekitar pesisir selatan kawasan Mande, di kawasan Mande tersedia sekitar 400-an hektar yang sudah bisa diker-

jasamakan dengan investor Arab Saudi,” tambahnya. Untuk merealisasikan hal tersebut, kata Arif, pemerintah akan menggunakan pertemuan Raja Salman dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan dilakukan pada 1-3 Maret 2017. Di mana, pemerintah menyediakan lahan tersebut untuk dibangun Kawasan Ekonomi

GELEDAH RUMAH YAYAT

Polisi Temukan Bahan Bom Panci

BAHAN bom panic yang ditemukan di rumah Yayat

JAKARTA, HALUAN — Pihak Kepolisian telah melakukan penggeledahan di rumah kontrakan Yayat Cahdiyat. Dari hasil

penggeledahan itu ditemukan sejumlah alat rumah tangga yang diduga bahan bom. “Ada juga beberapa panci,

rice cooker yang masih belum digunakan, panci cadangan,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar di Jakarta, Selasa (28/2). Kemudian juga ditemukan beberapa gulungan kabel yang diduga sisa-sia pembuatan bom yang diledakkan di Taman Pandawa, Kota Bandung, kemarin. “Ada kabel, solder, gunting, dan sebagainya. Tampaknya bagian sisa-sia hasil perakitan bom yang dia lakukan,” ujar Boy.(h/inl)

Kuota Haji Negara Lain tak Bisa Dipakai Indonesia JAKARTA, HALUAN — Pihak Arab Saudi menegaskan bahwa kuota haji yang tidak terpakai oleh negara lain tidak dialihkan untuk Indonesia. Hal ini disampaikan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Osama bin Mohammed Abdullah Al Shuaibi dalam jumpa pers di Kantornya, Selasa (28/2). Osama menjawab pertanyaan wartawan terkait Presiden Filipina Rodrigo Duterte yang sudah setuju mengalihkan kuota hajinya yang tidak terpakai ke Indonesia. “Kuota Filipina itu khusus

untuk Filipina,” kata Osama dalam jumpa pers di Kantornya, di Jakarta, Selasa (28/2). Osama menambahkan, apabila memang kuota haji di Filipina banyak yang tidak terpakai, maka mereka berhak untuk mengembalikannya ke Arab Saudi. Namun, kuota itu tidak akan dialihkan ke Indonesia. “Kami tidak bisa menentukan pihak mana yang akan menerima kuota Filipina itu,” ucapnya. Lagipula, lanjut Osama, bisa saja kuota yang berlebih di

Filipina itu suatu saat nanti akan terpakai semuanya. Ia menegaskan bahwa kuota haji tiap negara sudah dibagi secara proporsional sesuai jumlah penduduk.”Kalau tidak dipakai tahun ini, bisa jadi besok akan dipakai,” ucapnya. Osama juga mengingatkan bahwa kuota haji Indonesia untuk tahun ini sudah dinormalisasi menjadi 211.000 jemaah seiring rampungnya renovasi di Masjidil Haram. Arab Saudi juga menambah kuota haji Indonesia sebesar 10.000. (h/kcm)

Khusus (KEK) Pariwisata, seperti yang sudah ada di Banten, yakni KEK Tanjung Lesung. “Kita gunakan terus untuk melobi para investor dari Timur Tengah yang ikut delegasi Raja Salman, kalau lokasi yang mereka nyatakan tertarik tiga destinasi kita, NTB di Mandalika, Mande di Sumbar, Tanjung Kelayang di Belitung,” tutur Arief. (*)

RIZIEQ

Tidak Ada Kebohongan Dalam Al Maidah 51 JAKARTA, HALUAN — Ahli agama Rizieq Shihab menyebut pernyataan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyinggung surat Al Maidah ayat 51 salah kaprah. Dalam kesaksiannya, imam besar Front Pembela Islam (FPI) itu menjabarkan, Al Maidah ayat 51 merupakan suatu surat dalam Al Qur’an yang langsung disampaikan Allah kepada Rasulullah Muhammad SAW, isinya bahwa Allah melarang umat Islam untuk memilih pemimpin non-muslim. “Ayat tersebut nabi yang menyampaikan kepada para sahabat. Ayat tersebut turun dari Allah. Allah yang menerangkan kepada nabi bahwa umat Islam tidak boleh mengangkat orang yahudi dan nasrani sebagai pemimpin mereka,” ungkap Rizieq dalam sidang kasus penodaan agama, Auditorium Kementerian

Pertanian, Jakarta, Selasa (28/2). Rizieq menekankan, isi surat tersebut, tak ada satu pun kebohongan. “Saat Allah menyampaikan kepada nabi, Allah tidak berbohong. Nah kemudian, Nabi menyampaikan kepada para sahabat, nabi juga tidak berbohong. Ketika sabahat menyampaikan kepada tabi’ in, sahabat juga tidak berbohong. Tabi’in menyampaikan ke tabi’ut tabi’in, tabi’in juga tidak berbohong, dan seterusnya. Sampai ulama di zaman ini,” tegasnya. “Jadi, kalau terdakwa mengatakan jangan percaya sama orang yang menggunakan surat Al Maidah 51, maka kata jangan percaya sama orang ini mencakup siapa saja manusianya yang menyampaikan surat Al Maidah 51, dari mulai nabi, sahabat, tabi’in, begitu juga para ulama,” pungkasnya.(h/inl)

Space X Akan Bawa Wisatawan ke Bulan

PESAWAT SpaceX yang akan membawa wisatawan ke bulan. www.harianhaluan.com

HAWTHORNE, HALUAN — Perusahaan roket swasta AS,SpaceX, mengumumkan bahwa sudah ada dua orang yang membayar ongkos untuk berwisata antariksa terbang ke sekitar Bulan. SpaceX CEO Elon Musk mengatakan, kedua wisatawan itu ‘telah membayar uang muka yang berarti,” untuk bisa ikut misi yang direncanakan berlangsung akhir 2018 ini. “Misi ini memberikan kesempatan bagi manusia untuk kembali ke luar angkasa sejauh itu untuk pertama kalinya dalam 45 tahun,” kata Elon Musk.

Dua orang yang tidak disebutkan namanya itu akan terbang dalam sebuah pesawat ruang angkasa yang akan terlebih dahulu menjalani uji penerbangan pertama tanpa awak akhir tahun ini. Musk mengatakan, proyek meeka dimungkinkan berkat kerjasama dari badan antariksa Amerika, NASA. Dia mengatakan dua penumpang itu ‘akan terbang lebih cepat dan lebih jauh ke dalam tata surya dibanding siapa pun sebelum mereka”. Musk menolak untuk mengungkapkan identitas mereka, dan hanya mengatakan bahwa mereka kenal

satu sama lain dan bahwa ‘tidak ada yang dari Hollywood.’ “Seperti para astronot Apollo sebelum mereka, orang-orang ini akan melakukan perjalanan ke luar angkasa membawa harapan dan impian umat manusia, didorong oleh semangat universal manusia untuk bereksplorasi. Elon Musk mengatakan tes kesehataan dan pelatihan akan dilakukan tahun ini, dan perusahaan akan melakukan “segala yang bisa dilakukan untuk meminimalkan” risiko. Pesawat wisata antariksa

itu akan melakukan penerbangan yang melingkari Bulan, namun tak akan mendarat di bulan, melainkan akan meneruskan penerbangan lebih jauh. Misi pertama pesawat ini akan tidak berawak, dan yang berikutnya - dengan awak diharapkan pada kuartal kedua tahun 2018, kata pengusaha dan penemu itu. Dia juga mengatakan, para penumpang pertama itu “memasuki (petualangan) ini dengan mata terbuka, dan mengetahui bahwa ada sejumlah risiko di sini.” “Mereka tentu tidak naif, dan kami akan melakukan Redaktur: Atviarni

segalanya untuk m eminimalkan risiko itu, tapi itu bukan nol risiko.” Pesawat wisata antariksa itu akan melakukan penerbangan yang melingkari Bulan, namun tak akan mendarat di Bulan, melainkan akan meneruskan penerbangan lebih jauh, kata Musk. Jika NASA memutuskan untuk menjadi yang pertama untuk mengambil bagian dalam misi terbang lintas bulan ini, mereka akan diprioritaskan, kata Musk. AS belum mengirim lagi astronot ke Bulan sejak awal 1970-an. (h/dtc) Layouter: Rahmi


20

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

KOTA PARIAMAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pemko Awasi Pemasangan Baliho PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman terus melakukan pengawasan dan penertiban terhadap pemasang baliho yang ada pada titik-titik pemasangan yang ada di kota tersebut untuk menjaga keindahan dan ketertiban, agar tidak mengurangi nilai K3. Plt Kepala Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenaga Kerja Kota Pariaman Alfian, kepada Haluan, Senin (27/2), pemasangan reklame di Kota Pariaman atau baliho sudah diatur agar tetap indah serta pesan yang ada pada baliho sampai kepada masyarakat dengan jelas. Dijelaskan, dalam tahun 20116, total 97 baliho dengan ragam pesan pembangunan kepada masyarakat yang terpasang di berbagai lokasi atau titik di Kota Pariaman, terinci, 57 swasta dan 40 pemerintah. “Dalam perjalanan waktu terhadap baliho yang terpasang, ada yang lepas pengawasan, sehingga pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat semula rapi jelas dan indah dipandang mata, terbalik menjadi memudar, robek dan semua menjadi tak jelas lagi dan sebagainya,” kata Alfian. Dinas PM-PTSP dan Tenaga Kerja Kota Pariaman, tambah Alfian, fungsinya hanya pengawasan terhadap izin yang dikeluarkan, termasuk keteraturan dan keindahan baliho yang terpasang. “Jadi kalau ada pesan pada baliho yang terpasang sudah kabur, atau tidak bagus lagi, itu pemiliknya disurati untuk dibenahi sendiri oleh pemasang baliho bersangkutan, baik pihak swasta maupun pemerintah seperti SOPD terkait,” ujarnya. Menurut dia, saat ini memang ada sejumlah baliho dengan kain bertulisan pesan yang terpasang, sudah kabur, memudar dan bahkan sudah robek-robek, terkesan dibiarkan oleh pemiliknya. “Terhadap hal ini kita akan tertibkan. Rabu ini kita rapatkan untuk pembentukan tim penertiban baliho yang rusak, dan amburadul. Rapat jelas dengan sejumlah instansi terkait. Setelah itu barulah kita lakukan penertiban, sekitar minggu ke tiga Maret dilaksanakan,” terangnya. Pantauan Haluan di lapangan, dalam tiga hari belakangan, baliho dengan pesan yang tertulis dan terpasang sudah tidak jelas atau memudar, itu ada dekat jalan menuju kurai taji di jalur dua atau di median jalan setelah simpang lapai, selain itu juga persis di depan Kantor PU Kota pariaman, di mana baliho-baliho itu perlu dibenahi sehingga tampak lebih indah dan menunjang keindahan kota. (h/tri)

Ilustrasi

TUAN RUMAH MTQ

Pariaman Terus Benahi Sarana dan Prasarana PARIAMAN, HALUAN — Kota Pariaman sebagai tuan rumah MTQ ke- 37 tingkat Provinsi Sumatera Barat terus melakukan pematangan untuk kesuksesan acara yang akan berlangsung bulan November 2017. Pembangunan infrastruktur pejalan kaki (pedestrian) dan kolam air mancur lengkap dengan air mancurnya, musala serta sejumlah fasilitas pendukung di bidang kePUan, dilaksanakan sesuai skedul. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pariaman Asrizal, kepada Haluan, Selasa (28/2), menjelaskan, untuk pekerjaan bidang keP Uan untuk mendukung sukses pelaksanaan MTQ terus dilakukan dan saat ini sedang dalam persiapan tender. Ada banyak item pekerjaan yang bakal dilakukan, meski pada bagian lain sudah selesai. Contoh, pelataran di sekitar lokasi mimbar utama di Pantai Kata, sudah dikerjakan. Namun di sisi bagian lain seperti fasilitas kamar kecil dan ruang juri semuanya masuk ke dalam item pekerjaan yang ditenderkan. “Lebih kurang Rp3,5 miliar total dana untuk pekerjaan pembuatan sarpras pendukung yang harus siap sebulan paling lama, menjelang pembukaan MTQ,” kata Afrizal. Dia menyebutkan, bulan Maret ini sudah mulai dilaksanakan kegiatan tendernya. Afrizal percaya, pekerjaan bisa berjalan sesuai skedul karena persiapan rencana sudah dilakukan secara matang. (h/tri) www.harianhaluan.com

LAMPU PENGATUR LALU LINTAS — Perempatan tugu PKK di jalan by pass Kota Pariaman memerlukan lampu pengatur lalu lintas untuk mempernyaman masyarakat pengguna jalan di perempatan tersebut. TRISNALDI

TERTIB UKUR

Pasar Pariaman Raih Penghargaan Mendag PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman Mukhlis R menerima Penghargaan Pasar Tertib Ukur untuk Pasar Pariaman. Penghargaan tersebut dari Menteri Perdagangan RI, diserahkan oleh Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Syahrul Mamma, di Badung, Provinsi Bali, Jumat (24/2). Pemberian piagam dan plakat dari kementerian tersebut, hasil dari evaluasi para pedagang di Pasar Pariaman setelah melakukan Tera terhadap Ukur, Takar, Timbangan dan Perlengkapannya (UTTP) dengan baik. Walikota Pariaman berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung keberadaan Pasar Kota Pariaman dan telah mampu menjadi pusat perbelanjaan tradisional untuk wilayah Kota Pariaman dan sekitarnya. “Dengan penghargaan yang diraih, diharapkan bisa nilai transaksi jual beli meningkatkan, termasuk nilai kepercayaan masyarakat dalam ber-

transaksi,” kata walikota. Pengakuan dari pemerintah pusat tersebut, hendaknya lebih memberikan rasa nyaman masyarakat berbelanja dan tidak perlu khawatir dengan timbangan tidak pas, karena timbangan yang digunakan oleh pedagang sudah melalui tahap pengujian hingga dinyatakan lolos. Mendag menjelaskan, pembentukan DTU dan PTU dapat terwujud berkat koordinasi, sinkronisasi, harmonisasi, dan kerja sama yang baik antara Ditjen Perlindungan Konsumen dan Tata Niaga Kemendag bersama pemerintah daerah kabupaten/kota. “Tugas Kemendag terus

mendorong pemerintah daerah meningkatkan pelayanan kemetrologian dalam melindungi rakyat berbelanjaga di pasar,” lanjut Mendag Enggar. Sementara Kadis Perindagkop dan UKM Kota Pariaman Gusniyeti Zaunit menjelaskan, tahun 2015 Kota Pariaman mengusulkan Pasar Pariaman untuk mengikuti Pembentukan Pasar Tertib Ukur. Kegiatan dilaksanakan oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Pasar Tertib Ukur dilaksanakan di 21 provinsi pada 93 kabupaten/kota di Indonesia, salah satunya Kota Pariaman. Pada tahun 2016 di Pasar Pariaman dilakukan proses Pembentukan Pasar Tertib Ukur yang dinilai oleh Kementerian Perdagangan RI. “Dinasnya telah melakukan pendataan yang valid tentang jumlah, jenis dan pemilik alat Ukur, Takar, Timbang dan Perlengkapannya (UTTP), dan pelayanan tera/tera ulang. Da-

lam tera ulang itu, bekerja sama dengan pegawai yang berhak di UPTD Metrologi Legal Provinsi Sumatera Barat bersama Dinas Perindagkop dan UKM Kota Pariaman,” kata Gusniyeti Zaunit Tahun 2017, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia memberikan penetapan

dan peresmian Pasar Tertib Ukur untuk Pasar Pariaman. Setelah dilakukan peresmian Pasar Tertib Ukur, akan dilakukan pemasangan plakat Pasar Tertib Ukur di Pasar Pariaman, sebagai pengakuan pemerintah pusat bahwa Pasar Pariaman salah satu Pasar yang Tertib Ukur di Indonesia.(h/tri)

WALIKOTA Pariaman Mukhlis R menerima penghargaan dari Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan RI Syahrul Mamma, di Bali.

Perempatan Tugu PKK Butuh Lampu Pengatur Lalin PARIAMAN, HALUAN — Lokasi perempatan di sekitar Tugu PKK sudah selesai dibangun sekitar November 2016 di jalan by pass atau arah jalan menuju ke MAN Padusunan Kota Pariaman, perlu disikapi pemerintah kota dengan lampu pengatur lalu lintas. Sejak ada tugu PKK, jalur yang semula tidak ada perempatan jalan, kini sudah ada namun belum jelas sudah resmi atau belum tapi yang jelas sudah ramai dimanfaatkan masyarakat pengguna jalan

baik dari arah padusunan ke Pauh a tau sebaliknya atau pengendara yang memudar jalan juga memanfaatkan perempatan tugu PKK tersebut. Pantauan Haluan di lapangan, kehadiran tugu memang dapat memberi arti keindahan dan kejelasan dengan pesanpesan PKK yang dibawanya. Namun soal bundaran yang sudah tercipta dengan sendirinya sejak tugu itu dibangun dan ramai dimanfaatkan oleh masyarakat tentu dapat pula menjadi perhatian pihak terkait

untuk menghindari kecelakaan lalu lintas di lokasi tersebut. Sampai Selasa (28/2) kemarin, belum ada tanda-tanda ada pemasangan lampu pengatur lalu lintas yang dibutuhkan di perempatan yang baru dibuat setelah pembangunan tugu PKK Kota Pariaman. Kepala Dinas Perhubungan Kota Pariaman Yota Balad yang dihubungi Haluan, menjelaskan sejak dibangunnya tugu PKK Kota Pariaman, di by pass dekat jalan menuju Padusunan dari by pass, muncul perem-

patan jalan atau simpang dengan 4 jalur. Jalur ini termasuk perempatan yang ada di tugu PKK itu ramai dimanfaatkan masyarakat terutama pada jam-jam sibuk. Oleh sebab itu pihaknya sudah mempersiapkan lampu pengatur lalu lintas di perempatan itu. “Sudah kit a anggarkan tahun ini. Namun sebelum lampu pengatur lalu l intas dipasang, diharapkan kepada warga harus hati-hati juga kalau memanfaatkan perempatan ini

agar selamat di tujuan,” katanya. Namun, tambahnya, pemasangan lampu itu tidak bisa secepat kilat, karena perlu proses penganggaran untuk ketersediaan peralatan dan pemasangannya. “Pemasanganya dengan tenaga teknisi. Tapi yang jelas kondisi demikian tidak dibiarkan berlama-lama, kita sikapi secara cepat untuk pemasangan lampu lalu lintas di perempatan bypass Padusunan itu,” kata Yota Balad. (h/tri)

LOMBA DASAWISMA BERPRESTASI NASIONAL

Ketua Tim Dasawisma Melati IV Dinilai Tim Provinsi

NY LUCY Genius mendampingi Ketua TP PKK Sumbar Nevi Irwan Prayitno ketika menilai Kelompok Dasawisma Melati IV Desa Marunggi. TRISNALDI

PARIAMAN, HALUAN — Ketua Tim Penilai Lomba Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat, Nevi Irwan Prayitno menilai Ketua Tim Dasawisma Melati IV Desa Marunggi Kecamatan Pariaman Selatan, Senin (27/ 2). Ketua Kelompok D asawisma terbaik di Kota Pariaman atas nama Astuti, dinilai tim penilai Provinsi Sumbar di Kantor Desa Marunggi. Wakil Walikota Pariaman Genius Umar mengatakan, penilaian tersebut menguatkan bahwa Dasawisma merupakan tonggak kokohnya ketahanan keluarga dan kesejahteraan keluarga di tengah masyarakat.

“Diharapkan kelompok Dasawisma dapat mempersiapkan diri dengan lebih profesional terutama dalam hal penyediaan gizi seimbang dan pendidikan yang baik, sehingga dapat tercipta sistem kewaspadaan dan kesiapsiagaan dini di masyarakat,” harap Genius. Sementara Ketua TP PKK Sumbar, sekaligus ketua tim penilai mengatakan, Kelompok Dasawisma merupakan ujung tombak terdepan dalam pelaksanaan berbagai kegiatan yang berhubungan langsung dengan keluarga dan lingkungan. “Dasawisma memiliki peran dan peluang yang sangat besar untuk mewujudkan kelu Redaktur: Nova Anggraini

arga yang sehat dan mandiri. Kami ingin kelompok Dasawisma dapat bergerak dengan sunguh-sungguh, sehingga kebutuhan apapun yang diinginkan pemerintah, dapat melalui kelompok Dasawisma, baik data dan tindakan nyata yang telah mereka lakukan,” ujar Nevi. Diharapkan, kelompok Dasawisma Melato IV Desa Marunggi, Kecamatan Pariaman Selatan atas nama Astuti, dalam penilaian lapangan nanti, sesuai dengan apa yang telah dieksposnya di hadapan tim, sewaktu penyarahan berkas ke provinsi, dan selanjutnya bisa pula mewakili Sumatera Barat ke tingkat nasional. (h/tri) Layouter: Rahmi


RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

21

Pameran dan Bazar Meriahkan HJK SIJUNJUNG, HALUAN — Tak hanya meriah oleh pertandingan olahraga, kesenian dan kegiatan seremonial lainnya, Hari Jadi Kabupaten Sijunjung ke-68 juga diramaikan dengan pameran dan bazar. Penyelenggaraan pameran dan bazar ini merupakan bagian upaya dan menginformasikan rencana dan hasil pembangunan serta memberikan peluang pasar bagi pelaku usaha mikro. “Pameran dan bazar ini merupakan agenda tahunan. Momen ini sebagai sarana untuk menginformasikan rencana dan hasil pembangunan serta memberi peluang pasar bagi pelaku usaha mikro,” kata Ketua Panitia Pelaksana Pameran dan Bazar, Em Yasri ketika melaporkan kegiatan pameran dan bazar di depan gedung Pancasila Muaro Sijunjung, Jumat (24/2). Kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun ini, sambung dia, terus mengalami peningkatan peserta. Pameran dan bazar yang berlangsung selama dua pekan (24/2 – 8/3) diikuti 275 peserta. Rinciannya, sebanyak 40 peserta merupakan OPD di lingkup Pemkab Sijunjung, instansi vertikal, BUMN, BUMD, perbankan dan 235 pelaku UKM dan pedagang dari dalam dan luar Kabupaten Sijunjung. Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengatakan, kegiatan pameran dan bazar merupakan salah satu media promosi bagi pemerintah daerah, dan sekaligus pemberdayaan masyarakat. “Banyak manfaat yang diharapkan dalam kegiatan ini. Salah satu manfaat penting adalah media promosi dalam menyampaikan kegiatan dan program pembangunan baik yang akan maupun yang telah dilaksanakan, dan sekaligus memberikan keuntungan, terutama bagi pelaku UKM di daerah ini,” katanya. Karena itu, bupati berharap, panitia pelaksana memberikan pelayanan yang baik, baik kepada peserta sehingga kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun ini ramai diikuti peserta, pelaku UKM dan pedagang, baik dalam maupun luar Kabupaten Sijunjung. Usai membuka secara resmi kegiatan pameran dan bazar ini, Bupati Yuswir Arifin, Wabup Arrival Boy, unsur Forkopimda beserta Ketua Dekranasda didampingi ketua panitia pelaksana, Em Yasri meninjau beberapa stand-stand di lokasi pameran dan bazar tersebut. Bahkan, stand yang menampilkan kuliner khas Sijunjung, mempersilakan bupati dan rombongan mencicipi kuliner yang ditampilkan. Seperti stand Dinas Pangan dan Perikanan. Dinas yang dipimpin Yulizar MP menampilkan kuliner satai berbahan baku ikan. “Silahkan pak, ini satai ikan,” ajak Yulizar mengajak bupati dan rombongan mencicipi satai ikan. Tak hanya kuliner sate ikan, Dinas Pangan dan Perikanan ini juga dipenuhi dengan aneka bibit tanaman hortikultura hingga benih ikan, nila, lele dan koi.(h/azn)

HASIL KERAJINAN IKM — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin dan Wabup Arrival Boy beserta unsur forkopimda melihat parang hasil kerajinan IKM pandai besi di stand Dinas Perdagangan, Perindustrian Koperasi dan UKM. AZNELDI

Tiga Kecamatan Jadi Sentra Produksi Ikan SIJUNJUNG, HALUAN — Dinas Pangan dan Perikanan (Dinas Paperi) Kabupaten Sijunjung menetapkan tiga kecamatan sebagai kawasan peningkatan produksi ikan. Tiga kecamatan tersebut, yakni Kecamatan Lubuk Tarok, Kamang Baru dan Kecamatan Sumpur Kudus.”Tahun 2017 ini, tiga kecamatan tersebut kita jadikan sebagai kawasan pengembangan budidaya ikan lele dan gurami,” kata Kepala Bidang Produksi Ikan, Sutarto kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (28/ 2). Menurut Sutarto, potensi perikanan di tiga kecamatan

cukup besar, hanya saja masih terkendala suplai benih ikan. Seperti Nagari Kampung Dalam Kecamatan Lubuk Tarok, Dusun Tinggi dan Kunangan Parik Rantang Kecamatan Kamang Baru, potensi perikanan cukup besar. Begitu juga di Kecamatan Sumpur Kudus, memiliki perairan yang berpeluang untuk pengembangan budidaya ikan. “Tiga kecamatan itu memiliki potensi untuk pengembangan

potensi produksi ikan, baik lele maupun ikan gurami,” jelasnya. Dijelaskan, untuk pengembangan budidaya ikan lele di Nagari Kampung Dalam, Dusun Tinggi dan Kunangan Parik Rantang, Dinas Paperi memanfaatkan kucuran dana APBN melalui dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp120 juta akan memberikan benih ikan lele, pakan dan persiapan kolam. Benih dan pakan itu, diberikan kepada kelompok pembudidaya ikan dikawasan tersebut. “Saat ini kita tengah melakukan CPCL (calon pene-

Pemkab Tingkatkan Kemampuan Penenun

BUPATI Sijunjung Yuswir Arifin didampingi Wabup Arrival boy menyerahkan peralatan tenun kepada perwakilan peserta diklat tenun di gedung sentra tenun Nagari Unggan, Jumat lalu. AZNELDI

SIJUNJUNG, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Sijunjung di bawah kendali Bupati Yuswir Arifin dan Wabup Arrival Boy, terus berupaya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan menenun. Seperti, Jumat (24/2) lalu, Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM dan Dekranasda setempat bekerja sama dengan Balai Diklat Industri (BDI) Padang menggelar diklat tenun di gedung sentra tenun Nagari Unggan. Diklat yang dibuka sewww.harianhaluan.com

cara resmi oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin diikuti 70 peserta dari warga Nagari Unggan dan Silantai. “Pelatihan ini tindak lanjut dari kerja sama Pemkab Sijunjung dengan BDI Padang,” kata Kepala Dinas Dagperikop dan UKM, Em Yasri. Hadir pada pembukaan diklat tenun tersebut, Bupati Yuswir Arifin, Wabup Arrival Boy, Ketua Dekranasda Ny Yuswir, Ny Ria Arrival Boy, Ketua Dharmawanita Ny Ita AT Rohendi, Kepala BDI Padang

Jonni Afrizon, kepala OPD, Camat Sumpur Kudus, dan undangan lainnya. Dikatakan, pembinaan ini dilakukan agar para perajin dapat terus berkarya. Selain berkarya, sambung dia, pembinaan ini juga dimaksud agar setiap nagari dan kecamatan di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih memiliki produk unggulan masing-masing. “Pembinaan ini dilakukan agar para perajin lebih kreatif dan dapat menciptakan produk-produk yang lebih beragam,”

jelas Em Yasri. Tak hanya itu, Dinas Dagperikop dan UKM bersama Dekranasda juga menjalin kerja sama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang. Dalam program HI-LINK. Program tersebut berupa penciptaan 30 motif baru. Di samping itu, sebut dia, IKM juga diberikan alat, benang dan program penunjang lainnya, termasuk konsumsi selama pelatihan. Kemitraan dengan ISI Padang Panjang akan terus berlanjut. Kerja sama tersebut akan difokuskan dalam menunjang destinasi wisata perkampungan adat Sijunjung. “Kita juga akan melalukan kerja sama dengan PT Telkom dalam program kampung industri digital sehingga nanti pelaku IKM bisa melakukan promosi dan bertransaksi melalui media sosial dan digital,” jelasnya. Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin mendorong para perajin agar memiliki wawasan global. Pada era digital ini harus mampu menghasilkan produk yang berkualitas sehingga mampu menembus pasar asing Dia berharap, para perajin dapat menyerap materi yang didapat selama pelatihan dan sekaligus dapat diimplementasikan di tempat masing-masing. “Ikuti pelatihan ini dengan serius sehingga nanti menjadi perajin yang kreatif dan wirausaha baru yang dapat merekrut tenaga kerja,” katanya.(h/azn)

rima dan calon lokasi) atau survei ke beberapa kelompok penerima bantuan,” ucapnya. Begitu juga dengan pengembangan budidaya ikan gurami, pihaknya juga tengah mendata kelompok-kelompok pembudidaya ikan di Kecamatan Sumpur Kudus. Kelompok penerima, nantinya selain diberikan benih ikan gurami dan pakan juga diberikan bantuan persiapan kolam. “Pengembangan budidaya ikan gurami ini, kita juga mengunakan dana DAK Kementrian Kelalutan dan Perikanan sebesar Rp100 juta,” jelasnya. Dia berharap dengan ada-

nya pengembangan budidaya ikan ini, produksi ikan di Kabupaten Sijunjung mengalami peningkatan minimal 10 persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 14 ribu ton lebih. Lebih lanjut dikatakan, jika pengembangan budidaya ikan lele dan gurami di tiga kecamatan tersebut berhasil, pihaknya berencana akan mengembangkan ke beberapa kecamatan lainnya. “Kalau berhasil, tahun 2018 mendatang budidaya ikan itu kita kembangkan ke kecamatan lain yang memiliki potensi perikanan,” ujar Sutarto.(h/azn)

Baznas Akan Distribusikan Bantuan Semester I SIJUNJUNG, HALUAN — Baznas Kabupaten Sijunjung berencana akan mendistribusikan bantuan pada semester I tahun 2017. Bantuan yang akan didistribusikan Baznas dalam program kerja 2017 ini, yakni bantuan program Sijunjung cerdas dan peduli. “Pada semester I 2017, kita (Baznas) akan mendistribusikan bantuan program Sijunjung Cerdas dan Peduli,” kata Ketua Baznas Sijunjung Yusri kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (28/2). Terkait penyaluran ban-

tuan tersebut, sambung Ketua Baznas Sijunjung, pihaknya telah menyurati Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di daerah ini agar segera mengusulkan nama-nama calon mustahik penerima bantuan tersebut. Nama-nama calon mustahik tersebut, sebut dia, paling lambat sudah masuk ke Baznas Sijunjung pada tanggal 30 Maret mendatang. Untuk program Sijunjung Cerdas, katanya, calon mustahik penerima merupakan mahasiswa warga Kabupat en Sijunjung yang berasal dari keluarga kurang

mampu. Persyaratannya, calon mustahik mengajukan surat permohonan ke Ketua Umum Baznas. Surat permohonan itu diketahui UPZ. Kemudian, melengkapi pas foto 3 x 4 dua lembar, foto kopi KTP dan KK orang tua satu lembar, fotokopi KTP dan kartu mahasiswa satu lembar, surat keterangan kurang mampu dari wali nagari satu lembar, surat keterangan tidak menerima beasiswa dari universitas dan perguruan tinggi, surat keterangan aktif kuliah dan transkrip nilai terakhir yang telah dilegalisir..(h/azn)

Rp2 Miliar Dianggarkan untuk Gedung Produksi Minuman SIJUNJUNG, HALUAN — Pembangunan gedung produksi minuman berbasis sentra di Nagari Latang Kecamatan Lubuk Tarok Kabupaten Sijunjung segera terwujud pada tahun 2017 ini. Hal itu dibuktikan dengan adanya kucuran dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) melalui dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp2 miliar. “Kita mendapatkan lagi dana dari pemerintah pusat yang bersumber dari DAK untuk pembangunan gedung produksi minuman berbasis sentra di Nagari Latang Kecamatan Lubuk Tarok,” kata Kepala Dinas Koperindag Perindustrian Koperasi dan UKM, Em Yasri melalui Kepala Bidang

Perindustrian, Hendri Nurka kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (28/2). Dana sebesar itu, sambung Hendri Nurka, selain digunakan untuk pembangunan fisik gedung produksi minuman juga dimanfaatkan untuk pembelian peralatan. “Dana sebesar Rp2 miliar ini untuk pembangunan gedung dan pengadaan peralatan kelengkapan terkait produksi minuman berbasis sentra,” jelasnya. Terkait lelang pembangunan gedung dan pengadaan peralatan kelengkapan produksi minuman, pihaknya masih menunggu juklak dan juknis sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres). Redaktur: Nova Anggraini

Kata Hendri Nurka, jika juklak dan juknis lelang pembangunan gedung produksi dan pengadaan peralatan kelengkapan produksi sudah di tangan, pihaknya segara menyampaikan proses lelang pembangunan gedung produksi minuman berbasis sentra ke LPSE. “Saat ini kita masih menunggu juklak dan juknis lelang pembangunan gedung produksi minuman sesuai Perpres,” jelasnya. Meski masih menunggu juklak dan juknis, lanjut dia, rangkaian pembangunan gedung produksi minuman berbasis sentra tersebut, yakni pematangan lahan, telah dimulai sejak beberapa waktu lalu.(h/azn) Layouter: Rahmi


22

RABU, 1 MARET 2017 / 2 Jumadil Akhir 1438 H

Harian

Mencerdaskan Kehidupan

Tanah Datar Siap Helat Pilawana Serentak TANAH DATAR, HALUAN —Kabupaten Tanah Datar siap menghelat Pemilihan Wali Nagari serentak (Pilwana). Hal tersebut telah dibahas rapat Paripurna DPRD Tanah Datar, dalam rangka pembicaraan tingkat II penyampaian pendapat fraksi terhadap rancangan Peraturan Daerah tentang Pemilihan Wali Nagari, Senin lalu. ANGGOTA Koramil 06/Koto Tangah pada kegiatan Goro bersama di kampung KB RT. 05 RW. 07 Kelurahan Parupuk Tabing, Sabtu. IST

Anggota Koramil 06/ Koto Tangah Goro Bersama

Rapat paripurna tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Anton Yondra didampingi Wakil DPRD Saidani dan dihadiri Bupati Irdinansyah Tarmizi, Wakil Bupati Zuldafri Darma, Forkopimda, Pengadilan Agama, Pengadilan Ne-

geri, Sekda Hardiman, Sekwan Elizar, Asisten I, II dan III, Kepala SOPD, Camat, Wali Nagari se Kabupaten Tanah Datar serta undangan lainnya, di ruang rapat paripurna DPRD Tanah Datar. Ketua DPRD Anton Yondra

menyampaikan, Pansus DPRD sudah merumuskan dan bekerja membahas terhadap Ranperda tentang Pemilihan Wali Nagari. Setelah sidang dibuka Ketua Anton, dilanjutkan laporan pembicaraan tingkat I oleh juru bicara Banmus Dekminil dari fraksi PKS, dilanjutkan dengan pandangan fraksi-fraksi diawali dari fraksi PAN dengan jubir Alimuhar ST. Tunaro. Selanjutnya berturut-turut fraksi PPP jubir Hafitrizal, fraksi Hanura Adrison Dt. Parpatiah, Fraksi Gerindra jubir Afrizal, Fraksi Golkar jubir Herman Sugiarto,

Fraksi Demokrat jubir Donna, Fraksi PKS jubir Istiqlal dan Fraksi Bintang Nasdem dengan jubirnya Rasman. Dari keseluruhan fraksi menyampaikan pandangannya dan menyatakan setuju dengan Rancangan Perda ini dan selanjutnya ditetapkan untuk menjadi Perda. Namun dari pandangan fraksi ada beberapa fraksi yang memberi catatan, seperti fraksi Hanura yang mengusulkan agar segera mencabut Perda Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pemerintahan Nagari. Sejalan dengan Adrison,

Afrizal dari fraksi Gerindra juga menyampaikan hal yang sama. Menanggapi apa yang disampaikan masing-masing fraksi, Bupati Tanah Datar, Irdinansyah menyampaikan Pemda akan bergerak cepat setelah Ranperda ini ditetapkan jadi Perda. “Kita akan segera melakukan pemilihan Wali nagari secepatnya, hitungan OPD terkait proses pemilihan memakan waktu 78 hari kerja atau kisaran 3,5 bulan, sehingga bisa saja waktu pencoblosan Pilwana setelah lebaran,” ujaranya lagi.(h/mg-rul)

PADANG, HALUAN — Prajurit TNI dari Kodim 0312/Padang, senantiasa berupaya lebih akr ab dekat dengan masyarakat, dengan ikut ambil bagian untuk melibatkan diri dalam kegiatan gotong royong membangun dan membersihkan fasilitas umum di daerahnya. Seperti yang dilakukan oleh anggota Koramil 06/Koto Tangah pada kegiatan Goro bersama di kampung KB RT. 05 RW. 07 Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah. Sabtu (25/2). Dandim 0312/Padang Letkol Inf Efran Herryanto, S.H. menyampaikan, kehadiran sejumlah anggotanya untuk melaksanakan gotong royong bersama tersebut sebagai bentuk kemanunggalan TNI dan rakyat, sekaligus mencerminkan kepedulian anggota Koramil di daerah binaannya untuk mendorong masyarakat agar selalu menjaga nilai-nilai bergotong royong, ujar Dandim. Kegiatan gotong royong tersebut dihadiri oleh Lurah Parupuk Tabing, Ketua LPM setempat, anggota Pramuka SMK Taruna Padang dan masyarakat RT. 05 RW. 17 Parupuk Tabing Padang. Demikian Penrem 032/Wbr. (h/dn)

Kodim Pasaman Bersama PT WAKILI PADANG PARIAMAN Buat Jamban Gratis Dasawisma Matahari 1 Dinilai Tim Provinsi

DINILAI PROVINSI — Ketua PKK Nagari Koto Tinggi Ny Delfi Susanti Hendri dalam ekposnya dihadapan Tim Penilai Dasawisma tingkat provinsi Sumbar, Senin. IST

PASAMAN, HALUAN-Penrem 032/Wbr kepada Haluan menyampaikan, Koramil 04/ Bonjol Kodim 0305/Pasaman bekerjasama dengan PT. Pegadaian membuat jamban gratis kepada pak Lukman (50) pekerjaan petani warga Jorong Kampung Jambak Nagari Ganggo Hilir Kecamatan Bonjol Kabupaten Pasaman, Selasa (28/2). Pembuatan jamban gratis ini diperuntukan bagi warga kurang mampu merupakan wujud nyata dan kepedulian Kodim 0305/ Pasaman yang bekerjasama dengan PT. Pegadaian kepada masyarakat yang membutuhkan dan membantu pemerintah Daerah untuk menciptakan masyarakat yang hidup bersih dan sehat. Kegiatan ini berkat adanya pendekatan para Babinsa kepada masyarakat sehingga Babinsa tersebut mendapatkan informasi tentang masyarakat yang tidak memiliki jamban. Program ini selain merupakan program unggulan TNI AD, sekaligus mengajak masyarakat untuk selalu menerapkan hidup di lingkungan sehat dan bersih serta tidak membenarkan melaksanakan buang air besar di tempat sembarangan. Pak Lukman menyampaikan ucapan terima kasih kepada Koramil 04/Bonjol Kodim 0305/Pasaman dan PT. Pegadaian yang telah membuatkan jamban kepada keluarganya. “Kami sekeluarga turut senang dan bahagia atas pembuatan jamban ini, semoga Allah SWT membalas budi baik bapak-bapak semua.Amin,” pungkas pak Lukman. (h/dn)

INILAH jamban gratis untuk pak Lukman sekeluarga, warga Jorong Kampung Jambak Nagari Ganggo Hilir Kecamatan Bonjol Kabupaten Pasaman. REL www.harianhaluan.com

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno sebagai Ketua Tim Penilai Lomba Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat, menilai Dasawisma Matahari 1 di korong Kampung, Nagari Koto Tinggi, kecamatan Enam Lingkung, Padang Pariaman, Senin (27/2). Ketua PKK Nagari Koto Tinggi Ny Delfi Susanti Hendri dalam ekposnya menjelaskan, untuk lomba ini, dasawisma Matahari 1 yang berada di korong Kampung yang diketuai oleh Marsusi Luthfi, terpilih sebagai perwakilan kabupaten Padang Pariaman

untuk lomba Dasawisma Berprestasi tingkat Sumbar dan masuk nominasi 6 besar. Pada kelompok Dasawisma Matahari 1 ini dilakukan berbagai macam kegiatan unggulan. “Diantaranya, kegiatan Julojulo Dagiang. Bertujuan untuk meringankan anggota kelompok dalam melaksanakan pesta atau kenduri lainya. Kemudian, Dasobe (Dana sosial bersama), dihimpun dari penjualan produk-produk kelompok anyaman, kelompok pembuat lapek barajuik, kelompok pembuat kerupuk ubi sebesar 10.000 dan dana ini nantinya digunakan untuk keperluan sosial masyarakat,”

paparnya. Dasawisma juga melaksanakan kegiatan Simpan bajapuik, yakni koperasi simpan pinjam yang mana nanti petugas kelompok yang akan menjemput ke rumah-rumah anggota. Selain itu, juga adanya suatu usulan yang telah ditindaklanjuti oleh Wali Nagari untuk membuat edaran agar ibu-ibu dalam menghadiri pesta dan kenduri, berpakaian sesuai degan tatanan berpakaian perempuan Minang. Dasawisma Matahari 1, jelas Ny Delfi Susanti Hendri, juga mendorong peningkatan pemanfaatan halaman dan

pekarangan denagan menanam tanaman Toga, tanaman produktif serta apotik hidup. Selanjutnya, membantu melakukan pendataan masyarakat miskin, serta memecahkan permasalahanya dengan cara pemberdayaan. “Dasawisma ini juga mengajak masyarakat untuk membuat budidaya pembibitan tanaman produktif,” jelasnya. Dasawisma telah berfungsi bagi kokohnya ketahanan keluarga dan kesejahteraan keluarga di tengah masyarakat. Dalam kunjungan ini Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno

sebagai Ketua Tim Penilai Lomba Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat, mengatakan Kelompok dasawisma merupakan ujung tombak terdepan dalam pelaksanaan berbagai kegiatan yang berhubungan langsung dengan keluarga dan lingkungan. “Dasawisma memiliki peran dan peluang yang sangat besar untuk mewujudkan keluarga yang sehat dan mandiri,” pungkas istri Gubernur Sumbar ini. Hadir dalam kegiatan ini Wabup Padang Pariaman, Camat Enam Lingkung, Wali Nagari Koto Tinggi dan pejabat terkait dan emua unsur masyarakat. (h/dn)

SUDAH SEDIAKAN LAHAN 2 HEKTARE

Nagari Aia Gadang Membutuhkan SMA Laporan:

OSNIWATI

N

AGARI Nagari Aia Gadang Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasaman Barat butuh pembangunan Sekolah Menengah Atas (SMA). Lokasi untuk pembangunan SMA tersebut juga sudah disediakan oleh nagari seluas 2 Ha. Salah seorang masyarakat Nagari Aia Gadang, Idham mengaku di nagari tersebut kebutuhan SMA sudah sangat diharapkan. Karena SMA belum ada di daerah tersebut, sehingga untuk melanjutkan pendidikan ke arah yang lebih tinggi perlu ke tempat lain. “Saking semangatnya masyarakat mau memberikan lahan,” tutur Idham.

Dukungan masyarakat untuk kemajuan nagari sudah disampaikan kepada walinagari Aia Gadang. Apalagi demi kemajuan nagari set empat. Sebagai kabupaten yang masih tertinggal, dukungan masyarakat sangat diperlukan. Walinagari Aia Gadang Junaidi menjelaskan, memang kewenangan pendidikan SMA sekarang ini sudah dialihkan ke pemerintah Provinsi Sumbar. Namun, karena permintaan pembangunan SMA datang dari masyarakat, maka pihaknya meminta kepada Dinas Pendidikan kabupaten untuk menyampaikan ke dinas provinsi. “Kita sudah sediakan lahan, dan masyarakat sudah mendukung penuh. Hanya saja, kewenangan sekarang sudah beralih ke Provinsi Sumbar, kita berharap dinas pendi-

TERLIHAT Wakil Bupati H. Yulianto bersama jajaran dan wakil rakyat ketika meresmikan puskesmas di nagari Aia Gadang. Mastarakat kini berharap adanya SMAt. OSNIWATI

dikan provinsi mengakomodir itu semua,” ucap Junaidi. Selain itu, jika ada investasi yang ingin membangun SMA, pihaknya juga membuka kesempatan. Karena, Nagari Aia Gadang sekarang ini sedang

gencar-gencanya melakukan pembangunan. Ditambah dengan program Pemda Pasbar untuk melakukan penataan nagari. “Di Nagari Aia Gadang ada direncanakan dua nagari penataan Redaktur: Dodi Nurja

yakni jorong Aia Gadang Timur dan Aia Gadang Barat. Makanya, kita mengharapkan pertumbuhan dunia pendidikan seperti sarana pendidikan yang akan kita bangun ini,” harap Junaidi. Semoga* Layouter: Irvand


SUMBAR

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

23

BUTUH LIMA SELTER TIAP KECAMATAN

Dinas PKP2LH Sawahlunto Giatkan Goro SAWAHLUNTO, HALUAN — Memaknai Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2017, Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, Pertanahan dan Lingkungan Hidup (PKP2LH) Kota Sawahlunto menggiatkan gotong-royong di areal Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Kayu Gadang dan menanam bibit tanaman produktif. “Kita ingin merubah image Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) yang terkesan bau dan tidak sehat menjadi areal yang nyaman dan dijadikan areal wisata edukasi. Bertepatan dengan hari peduli sampah nasional ini, kita ingin wujudkan masyarakat yang peduli akan lingkungannya, dengan tidak membuang sampah sembarangan dan menanam tanaman produktif, “ kata Kadis PKP2LH Sawahlunto, Adrius Putra kepada Haluan, Selasa (28/2). Sampah, sebutnya, sudah menjadi permasalahan bagi mendasar saat ini. Akan tetapi di ‘Kota Arang’ pengelolahan dan permasalahan ini dapat ditangani dengan baik, termasuk dengan selesainya pembangunan kawasan TPAS yang berlokasi di Kayu Gadang, Desa Santur, Kecamatan Barangin yang bersumber dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2015 senilai Rp10.805.438.000 melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Cipta Karya, Satuan Kerja Pengembangan Air Minum dan Sanitasi Sumbar. Diharapkan, ini mampu menampung dan mengolah sampah warga Sawahlunto hinggga 25 tahun mendatang. Termasuk imbauan dari walikota disetiap ada kegiatannya yang menyampaikan agar menjaga kebersihan lingkungan termasuk tidak membuang sampah sembarangan. “Jika selama ini pembuangan akhir sampah jauh dari kesan bersih dan cendrung berbau, hal tersebut tidak di temui di TPAS Kayu Gadang. Itu disebabkan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) yang dimiliki sesuai dengan standarnya, sehingga lokasi tidak berbau,” sebutnya. (h/mg-rki)

DINAS PKP2LH Sawahlunto melakukan penanaman pohon produktif di sekitar TPA Kayu Gadang, Selasa (28/2). RIKI YUHERMAN

Padang Ganting Butuh Tower Komunikasi TANAH DATAR, HALUAN — Warga Jorong Lareh Nan Panjang, Nagari Atar, Kecamatan Padang Ganting meminta agar dibangun tower komunikasi. Pasalnya, saat ini warga masih kesulitan jika ingin berkomunikasi menggunakan telepon seluler. Keinginan warga ini ditanggapi langsung oleh anggota DPRD Tanah Datar, Jasmadi. Saat Musyawarah Rencana Pembangunan Nagari Atar, Selasa (28/2), ia berjanji akan memperjuangkannya. “Kebutuhan tower di Nagari Atar sudah sangat mendesak. Mengingat komunikasi pada saat ini merupakan kebutuhan pokok masyarakat,” ungkapnya. “Kebutuhan tower komunikasi ini sangat mendesak, mengingat banyaknya warga Tanah Datar yang berada di perantauan. Jika sinyal saja tidak ada, bagaimana warga bisa berkomunikasi dengan keluarganya di perantauan menggunakan telepon seluler,” ujar Jasmadi. Ia juga menilai kelancaran komunikasi merupakan hal yang sangat penting juga bagi kelancaran jalannya Program Pemkab. “Kami berharap Dinas Kominfo Tanah Datar untuk dapat menyampaikan keluhan masyarakat ini kepada pihak pengelola jaringan telepon seluler,” kata Jasmadi. Senada dengan itu, Walinagari Atar, Zainir menambahkan, selain terkendala dari segi komunikasi, Nagari Atar juga terkendala dengan realisasi keuangan Pemerintahan Nagari pada tahun 2016. Sedangkan Kabid Perekonomian Baperlitbang, Tanah Datar, Wita Martayeni dalam kegiatan ini lebih banyak menyampaikan tentang prioritas pembangunan ke depan, seperti peningkatan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai agama, adat dan budaya. “Peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan sosial masyarakat, akan menjadi prioritas kami,” ujarnya. (h/mg-rul)

30 Persen Penduduk Pessel Masuk Zona Merah PAINAN, HALUAN — Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), sebagai daerah yang memanjang di pesisir pantai, berhadapan langsung dengan selat Mentawai dengan potensi bencana yang cukup besar, seperti gempa, banjir, longsor, bahkan bencana tsunami.

AMANKAN PENGEDAR SABU — Kasat Reserse Narkoba Polres Bukittinggi AKP Efriandi Aziz mengintrogasi tersangka E. Dari tangan tersangka petugas mengamankan empat paket sabu, Senin (27/2). DOC SATNARKOBA POLRES BUKITTINGGI

Satnarkoba Bukittinggi Tangkap Pengedar Sabu BUKITTINGGI, HALUAN — Dua orang tersangka pengedar narkoba jenis sabu berhasil ditangkap Satuan Reserse dan Narkoba Polres Bukittinggi didua tempat berbeda, Senin (27/2). Tersangka berinisial R (38) warga Jl. Sutan Syahrir, Kelurahan Tarok Dipo. Ditangkap di depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Yarsi di Kelurahan Belakang Balok, sekitar pukul 14,30 WIB. Dari tangan tersangka petugas berhasil mengamankan satu paket kecil sabu yang disimpan didalam saku celana levis. Sedangkan tersangka berinisial E (36) warga Kanagarian Ladang Laweh, Banuhampu, Kabupaten Agam. Ditangkap petugas di Jorong Surau Langga, Nagari Pasir, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, sekitar pukul 18.00 WIB. Dari tangan tersangka E petugas berhasil mengamankan empat paket kecil shabu senilai Rp200 ribu perpaket. Barang haram tersebut disimpan dalam HP, yang baterainya sengaja dike-

luarkan untuk menyimpan sabu. Kasat Reserse Narkoba Polres Bukittinggi AKP Efriandi Aziz, kepada wartawan diruangan kerjanya tadi malam mengakui, kedua tersangka memang sudah menjadi Target Operasi (TO). “Kita mendapat informasi awal dari masyarakat, informasi tersebut kita tidak lanjuti. Ternyata tersangka R baru saja melakukan transaksi membeli paket shabu di Fly Over Aur Kuning. Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti siapa orang yang telah bertransaksi dengannya,” kata Efriandi Aziz. Karena pengakuan tersangka terasa janggal, jelas Efriadi, petugas langsung melakukan pengembangan kasus. maka didapat informasi akan ada transaksi narkoba lainnya di Jorong Surau Langga, Nagari Pasir, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, sekitar pukul 18.00 WIB. “Petugas yang menyamar dan akan melakukan transaski telah melakukan pengintaian di

lokasi. Benar saja beberapa saat datang seorang pemuda mengendarai Yamaha Mio Kuning tanpa nomor polisi,” ulasnya. Tersangka yang diketahui berinsial E ini langsung diamankan petugas, dengan empat paket kecil sabu. Setelah diperiksa ternyata di dalam jok motor tersangka E, petugas menemukan timbangan digital, yang digunakan untuk menimbang sabu. “Pengakuan tersangka E kepada kita, sabu yang didapatkan diantarkan oleh seseorang dari Padang menggunakan mobil Avanza berwarna Silver. Namun keterangan tersangka akan terus didalami,” ungkapnya. Efriandi Aziz menambahkan, kedua tersangka R dan E ditangkap tanpa perlawanan dan saat ini mereka telah diamankan di sel tahanan Polres Bukittinggi. Kedua tersangka dijerat dengan pasal 112 dan 114 UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara. (h/ril)

Kebaradaan selter sebagai jalur evakuasi, merupakan sarana yang tidak bisa diabaikan di daerah tersebut. Karena dilihat dari kondisi di lapangan, garis pantai yang memanjang dari utara ke selatan mencapai 264 kilometer. Sedikitnya 30 persen penduduk atau sekitar 546 ribu jiwa berada pada zona merah tsunami. Dari 15 kecamatan yang ada, 12 kecamatan diantaranya berbatasan langsung dengan pesisir pantai yang berhadapan d engan selat Mentawai. Sehingga tiap kecamatan yang masuk pada zona merah, membutuhkan lima hingga tujuh unit selter, dengan kualitas daya tampung per unitnya adalah sebanyak dua ribu jiwa. Direktur LSM Swara Pesisir, Rizal Mala mengatakan, hingga saat ini kehadiran selter pada kawasan padat penduduk yang berada pada zona merah tsunami, merupakan kebutuhan yang tidak bisa dipungkiri. “Ya, terutama pada kawasan pemukiman padat penduduk seperti Kota Painan, Tarusan, Bayang, Batang Kapas, Sutera, Lengayang, Ranah Pesisir, Linggo Saribaganti, Tapan, Lunang dan Silaut, serta masih banyak daerah rawan lainnya. Pada intinya, kawasan penduduk yang tidak memiliki daerah ketinggian,” ungkapnya di Painan, Selasa (28/2). Menurutnya, pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah merencanakan dua unit gedung di daerah itu harus memiliki selter, yakni kantor Walinagari Sago di Kecamatan IV Jurai, dan Mapolres Pessel. “Dua kantor tersebut, terdiri dari tiga lantai. Pada lantai atasnya akan dijadikan selter. Namun, sampai saat ini tidak pernah terlihat. Kita contohkan pada kantor Mapolres Pessel, walau pembangunannya sudah selesai,

tapi tidak memiliki selter. Sedangkan kantor Walinagari Sago, tidak jelas kapan akan dibangun,” katanya. Terkait hal itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel, Pri Nurdin ketika dihubungi Haluan mengakui, dua bangunan itu memang dari awalnya sudah direncanakan akan dibangun pada lantai atasnya selter. Namun, hingga sekarang masih belum terealisasi. Ditambahkanya, hingga saat ini Pessel terus melakukan pengembangan dan pembangunan jalur evakuasi disetiap kecamatan. Diantara kecamatan itu, yang paling banyak dibangun selter nantinya adalah di Kota Painan. Sebab Painan merupakan pusat ibu kota, serta juga padat penduduk. “Saat ini, sejumlah jalur evakuasi yang sudah dibangun diantaranya adalah, di Gunung Sago Kecamatan Sutera, Luhung Pasar Baru Kecamatan Bayang, Puncak Langkisau Kota Painan, Bukit PDAM Rawang Kota Painan, Bukit dekat Selungai Nipah Kecamatan IV Jurai, dan bukit bekas Taman Makam Pahlawan Kecamatan IV Jurai. Melihat belum sepenuhnya tersentuh, kita berharap melalui pemerintahan nagari agar membahas hal ini secara bersama-sama, demi kebutuhan bersama,” harapnya. Menurutnya, dukungan dari pusat sangat diharapkan saat ini, karena untuk membangun 1 unit selter saja bisa membutuhkan anggaran sekitar Rp4 miliar. “Nah, dari 15 kecamatan yang ada di Pessel, sebanyak 12 kecamatan memiliki zona merah tsunami. Jika satu kecamatan dibangunan 5 unit selter saja, maka dana yang dibutuhkan per kecamatannya adalah sebesar Rp20 miliar. Jika dikalikan sepuluh, maka dana yang dibutuhkan sebesar Rp240 miliar,” tutupnya. (h/mg-kis)

Kemenag Sumbar Raih Penghargaan Nasional PADANG, HALUAN — Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian Agama RI sejak Minggu (26/2) dan ditutup Selasa (28/2), di Jakarta, menjadi momen penting bagi Kanwil Kemenag Sumbar. Pasalnya, pada momen tersebut Kemenag Sumbar meraih dua penghargaan nasional dan diterima langsung Kepala Kanwil Kemenag Sumbar H. Salman yang hadir sebagai peserta Rakernas. “Penghargaan ini sudah untuk kedua kalinya diraih Kanwil Kemenag Sumbar sejak tahun 2015,” ujar Kepala Kanwil Kemenag Sumbar H. Salman kepada wartawan, Selasa (282). Menurut Salman, dua penghargaan yang diperoleh itu adalah Peringkat I Penggunaan Jaringan VPN IP (Virtual Private Network Internet Protocol) dan Peringkat Harapan I Majalah Dinas se Indonesia. Diakui Kakanwil, penghargaan ini merupakan reward dari buah kerjasama dan kerja keras dari seluruh jajaran Kanwil

KEPALA Kanwil Kemenag Sumbar, H Salman foto bersama usai menerima penghargaan Peringkat I Penggunaan Jaringan VPN IP (Virtual Private Network Internet Protocol) dan Peringkat Harapan I Majalah Dinas se-Indonesia. IST

Kemenag Sumbar dan Kankemenag Kabupaten/Kota. “Saya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kinerja seluruh jajaran Kemenag seSumbar yang selalu mengacu kepada lima budaya kerja dengan mengimplementasikan profesionalitas, integritas, ino-

vasi, tanggungjawab dan keteladanan,” katanya bangga. Namun dia berharap, jangan terlena dan jangan merasa puas dengan penghargaan yang diraih. Ke depan, justru harus lebih ditingkatkan. “Saati ini pemerintah sedang menggalakkan e government, se-

mua bersifat elektronik. Maka penggunaan jaringan yang maksimal adalah salah satu cara mewujudkannya. Semoga ke depan semua aplikasi yang bersifat elektronik bisa berjalan dengan baik,” harapnya. Begitu juga dengan majalah dinas, Majalah Penuntun Amal

Bhakti (PAB) sebagai media komunikasi jajaran Kemenag Sumbar hendaknya jangan hanya dikonsumsi pegawai Kementerian Agama saja, tapi bisa dijadikan referensi masyarakat luas. “Saya berharap ke depan informasi majalah lebih dikembangkan, isinya bisa dijadikan sumber dakwah bagi masyarakat Sumatera Barat” katanya. Kasubbag Informasi dan Humas H. Irwan ketika ditemui di Ruang kerjanya mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada pimpinan dan semua unsur yang telah membina dan mendukung setiap tugas yang dilaksanakan tim humas. Diakuinya, saat ini penggunaan jaringan VPN IP di Kanwil Kemenag Sumbar semakin hari semakin baik dan maksimal. Sementara untuk majalah PAB, tahun lalu pihaknya meraih penghargaan dua kategori sekaligus. “Tahun ini kita kembali menerima penghargaan itu. Ini semua tak lepas dari masukan dan kritikan dari semua pihak,” katanya. (h/vie/rel)

Pasaman Tuan Rumah Sinergitas Kebudayaan Sumbar PASAMAN, HALUAN — Kegiatan sinergitas kebudayaan tingkat Sumatera Barat, akan dipusatkan di Kabupaten Pasaman. Rencananya, kegiatan itu akan digelar pada 2-6 Mei 2017 mendatang, bertempat di Lubuksikaping. Setidaknya hal itu tertuang dalam rapat teknis, sekaligus sosialisasi singkronisasi kegiatan bersama bidang kebudayaan se-Sumbar, di Aula Dinas Pendidikan setempat, www.harianhaluan.com

Selasa (28/2). Kegiatan bertemakan melestarikan budaya, membangun karakter bangsa itu turut dihadiri, Bupati Pasaman Yusuf Lubis, Kapolres AKBP Reko Indro Sasongko, Kepala BPCB Sumbar, Nurmantias, stakeholder, Kepala OPD, camat dan walinagari. Bupati Pasaman, Yusuf Lubis mengatakan, rapat teknis sinergitas kebudayaan Sumatera Barat memi-

liki arti tersendiri bagi daerah itu. Penunjukan Pasaman sebagai tuan rumah, kata dia, patut diapresiasi. “Kita bersyukur, Pasaman sudah ditunjuk sebagai pusat penyelenggaraan kegiatan. Ini moment yang sangat penting, untuk bersama sama bersinergi langsung dengan visi misi, mengembangkan nilai nilai budaya dan karakter masyarakat,” katanya. Kegiatan tersebut, kata dia,

memiliki nilai positif sebagai ajang memberikan informasi dan publikasi kepada masyarakat dan swasta untuk berperan aktif dalam pengelolaan budaya. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pasaman, Asari mengatakan, kegiatan pada Mei mendatang akan dikemas sedemikian meriah, bekerjasama dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sumbar.

“Nanti akan banyak kegiatan, akan ada pameran cagar budaya, peluncuran buku, dialog interaktif, lomba debat antar siswa SMA, dialog petugas pelestarian cagar budaya, dialog bersama wartawan multi media, jelajah budaya dan pemutaran film secara berkeliling, penandatanganan deklarasi, penyuluhan cagar budaya serta debat berbahasa daerah,” ucap Asari. Senada dengan itu, Kepala Balai Redaktur: Heldi satria

Pelestarian Cagar Budaya Sumbar, Nurmantias menjelaskan, akan banyak kegiatan diselenggarakan pada pelaksanaan sinergisitas kebudayaan Sumatera Barat, pada 2-6 Mei 2017 mendatang. Dipilihnya Pasaman, sebagai tempat pelaksanaan sinergitas kebudayaan Sumbra tak terlepas dari keberagaman budaya, adat istiadat, kesenian dan peninggalan cagar budaya di daerah itu. (h/mg-yud) Layouter: Luther


24

SUMBAR

RABU, 1 MARET 2017 2 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

CUACA EKSTREM

LTPAM Bicara Soal Pewaris Pagaruyung PADANG, HALUAN — Ketua Badan Limbago Tinggi Pucuak Adat Alam Minangkabau (LTPAM) Pagaruyuang, Tuanku Basa XIV angkat bicara terkait maraknya pemberitaan terkait adanya pengakuan Muchdan Taher Bakri, yang mengklaim dirinya garis lurus generasi kelima pewaris Kerajaan Pagaruyung. Dalam sebuah pemberitaan media cetak, Muchdan Taher Bakri mengaku akan dilewakan Rajo Pagaruyuang yang baru. “Pengakuan yang bersangkutan sudah meresahkan dan meragukan pandangan masyarakat. Untuk itu, melalui jumpa pers ini kami jelaskan duduk persoalannya,” sebutnya saat menggelar jumpa pers di Hotel Pangeran Beach Padang, Senin (28/2). Sebenarnya, lanjut Tuanku Basa XIV, yang berhak untuk menjabat Daulat Yang Dipertuan Rajo Alam Miangkabau Pagaruyuang saat ini untuk generasi ke-20 adalah Daulat Yang Dipertuan Sultan H. Muhammad Taufiq Thaib, SH Tuanku Maharajo Sakti. “Ini dilihat dari garis matrilineal sebagaimana Adat Miangkabau,” jelasnya. Secara prinsip, sebut Tuanku Basa XIV, pengakuan dari Muchdan Taher Bakri yang mengaku sebagai keturunan keenam dari Sultan Bagagarsyah Raja Alam Minangkabau memang benar. Namun, beliau tidak keturunan langsung baik dari garis keturunan patrilineal maupun garis matrilineal. “Disini kita hanya meluruskan saja,” pungkasnya. (h/hel)

Sejumlah Lokasi Sawahlunto Rawan Longsor SAWAHLUNTO, HALUAN — Hujan lebat yang mengguyur hampir sebagian wilayah di Kota Sawahlunto sepanjang Senin (27/2) dan Selasa (28/ 2) mengakibatkan sejumlah titik lokasi jalan lingkungan longsor. Material longsor sempat menutupi separuh badan jalan raya di Santur – Kolok, tepatnya ruas jalan antara Dinas Pendidikan dengan MAN Barangin Sawahlunto. “Laporan yang masuk ke Badan Kesbang Pol PBD, diketahuia ada tiga lokasi yang mengalami longsor. Dua diantaranya sudah dapat ditangani langsung oleh oleh warga sekitar. Sedangkan longsor di Santur, hingga berita ini diturunkan masih dalam proses pembersihan material. Pengerjaannya dilakukan bekerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum,” kata Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan Kedaruratan dan Logistik (PKKL), Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Penanggulangan Bencana Daerah (Kesbangpol PBD) Sawahlunto, Indra kepada Haluan, Selasa (28/2). Indra mengimbau, akibat curah hujan yang tidak me-

nentu ini sangat rawan terjadinya bencana, salah satunya longsor. Kepada warga khususnya di lokasi yang terbilang rawan longsor, diminta untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melapor jika ada indikasi akan terjadi longsor atau bencana lainnya seperti banjir,” imbaunya. Ditambahkan Indra, sejumlah longsor yang terjadi kali ini masih tergolong longsor kecil dan belum menimbulkan kerugian materi dan korban jiwa. “Meski kejadian bencana sepanjang Januari dan Februari 2017 tidak begitu banyak dibanding bulan yang sama di 2016 lalu, namun kita berharap warga bisa tetap waspada dan tidak melakukan pembangunan di lokasi yang rawan bencana,” ingatnya. Sementara itu, Kepala UPTD Alat Berat dan Labor

MATERIAL LONGSOR — Alat Berat dari Dinas PU terlihat tengah membersihkan material tanah longsoran yang menutupi badan jalan diruas jalan Santur - Kolok, Kota Sawahlunto, Selasa (28/2). RIKI YUHERMAN

Dinas PU Sawahlunto, Dahono Eko m enyebutkan, untuk membersihkan material longsor di kawasan Satur, pihaknya telah menurunkan empat unit alat berat untuk membuang

material tanah longsor yang menutupi badan jalan tersebut. “Apapun jenis bencana yang terjadi, jika memerlukan alat berat, kita akan langsung

menurunkan personil sehingga dapat melancarkan kembali arus lalulintas yang terhambat akibat material yang menutupi badan jalan tersebut,” pungkasnya. (h/mg-rki)

Kemenag Solsel Kekurangan Guru Madrasah

KETUA LTPAM Pagaruyuang, Tuanku Basa XIV didampingi H. Sutan Nusyirwan saat menggelar jumpa pers terkait pewaris Pagaruyung, Senin (28/2). IST

SOLOK SELATAN, HALUAN — Jumlah tenaga guru madrasah yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) di bawah naungan Kemenag Solsel hanya 158 orang dari tingkat Ibtidaiyah hingga Aliyah. Jumlah ini tergolong minim dibandingkan sekolah umum baik berstatus negeri maupun swasta. Hal ini disampaikan Kepala Kemenag Solsel, Syahrul, Selasa (28/2). “Mayoritas tenaga guru mulai tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) hingga Madrasah

Aliyah (MA) masih berstatus tenaga honorer,” jelasnya. Kondisi ini menjadikan sekolah Madrasah di Solsel kekurangan guru ASN. Untuk jalan keluar kekurangan tersebut diminimalisir dengan menambah tenaga guru honorer. “Sebagai contoh MAN 1 Solsel yang jumlah muridnya 180 orang, hanya mempunyai 7 guru ASN dan 2 pegawai kantor. Selebihnya honorer. Bahkan, ada di MTsN Lubuk Malako hanya mempunyai 3

Guru ASN, yaitu 1 Kepala Sekolah dan 2 guru, selebihnya tenaga honorer. Ia menyebutkan , hal itu disebabkan oleh jatah guru untuk Solsel hanya sebanyak itu. Saat ini dari 15 sekolah Madrasah mulai dari Ibtidaiyah sampai Aliyah di Solsel hanya memiliki 158 orang guru ASN. Namun, dengan minimnya jumlah tenaga pendidik yang berstatus ASN tidak berdampak pada kualias dari Proses Belajar Mengajar (PBM) dan

prestasi-prestasi yang dicapai disekolah. “Alhamdulillah, walaupun kita kekurangan guru ASN, sekolah kita seluruhnya sudah akreditasi A,” jelasnya. Sementara, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Sumbar yang diwakili oleh Kasubag TU, Bustari mengatakan, pihaknya menyadari banyak terjadi kekurangan tenaga pendidik untuk sekolah Madrasah. Bahkan tidak hanya di Solsel namun di Kabupaten/Kota lainnya di Sumbar juga kekurangan tenaga

pendidik yang berstatus ASN. “Tapi di Kemenag tidak saja satu Madrasah yang kekurangan tenaga pendidik, se-Sumbar ada beberapa Madrasah yang seperti itu,” tandasnya. Ia mengatakan, untuk dua tahun terakhir ini rekrutmen CPNS itu ditiadakan, ia berharap nantinya akan dibuka lagi r ekrutmen CPNS pada tahun 2017 atau 2018. “Tapi informasi yang pasti dan konkrit belum kita terima,” terangnya. (h/jef)

TIGA TAHUN BERJUANG MELAWAN STROKE

Kewai Butuh Uluran Tangan Laporan: OKIS MARDIANSYAH HAMPIR tiga tahun Kewai (65), warga Labuhan Baru, Kenagarian Koto Nan Duo, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) menderita penyakit stroke. Usia senja yang seharusnya dihabiskan Kewai dengan menikmati hidup bersama anak dan cucu terpaksa kandas. Kini Kewai tak mampu lagi melangkahkan kakinya.

A

YAH tujuh anak ini kondisinya kian hari kian melemah saja. “Apak hanyo nio capek sehat nak,” itulah sepenggal kalimat yang terucap dari mulut laki-laki paruh baya tersebut, saat disambangi Haluan di ke-

www.harianhaluan.com

diamannya, Minggu (26/2). Harapan ingin sembuh, tentu sangat diharapkannya. Namun, niat tersebut terpaksa diurungkan, karena keterbatasan kondisi ekonomi. Niat hati untuk berobat ke Rumah Sakit (RS) belum juga kesampaian.

Sehingga membuatnya enggan untuk melangkahkan kaki menuai kesehatan. Bahkan, seiring berjalannya waktu, ia dengan pasrah menahan rasa sakit yang dideritanya dibalik gebuk reot yang ia tempati. Dalam hati, ia sangat menginginkan kesembuhan. Namun, niat tersebut tersurut akibat mahalnya biaya berobat apalagi sampai dirawat. Beliau mengaku, tidak memilik kartu BPJS-Kesehatan. Apalagi kartu KIS program yang sudah lama dicetuskan oleh presiden RI

Jokowi. “Pakai apo apak kapai barubek nak? Pitih ndak ado. Kartu Sehat yang dibagikan Pemerintah apak ndak dapek,” ungkapnya dengan nada lirih. Dengan kondisi seperti itu, seakan ia sudah pasrah menerima nasib. Bahkan, ia malas berpikir untuk sehat kembali. Menurutnya, diumurnya yang semangkin senja, ia tak mampu lagi menuai harapan besar akan kesehatannya. Sementara itu, keluarga juga tak mampu membawanya pergi berobat

ke RS akibat mahalnya biaya pengobatan. Saat ini, ayah tujuh anak itu, hanya dirawat oleh salah seorang anak perempuannya bernama Erneli (40). Sementara enam orang saudara lainnya berada dirantau orang. Mereka juga tidak dapat berbuat banyak, akibat kondisi ekonomi yang juga terbatas. Sehingga ayahnya belum bisa mendapatkan perawatan yang layak di salah satu Rumah Sakit. “Kalau penyakit Abak (panggilan orangtua lakilaki Minang) bertambah

KONDISI Kewai (65), warga Labuhan Baru, Kenagarian Koto Nan Duo, Kecamatan Batang Kapas, Pessel, penderita stroke berharap uluran tangan dermawan. OKIS MARDIANSYAH

parah, barulah dibawa berobat ke dukun kampung dengan cara tradisional. Namun, itu juga tidak rutin,” kata Erneli, anak bungsu

Redaktur: Heldi Satria

yang selalu setia merawat orangtuanya itu. Erneli menceritakan, ia yang hanya berprofesi sebagai ibu rumah tangga dan petani itu, juga tak mampu berbuat banyak. Dengan keterbatasan ekonomi keluarga, ia mengaku tak mampu membawa orangtuanya itu berobat kerumah sakit apalagi sampai dilakukan perawatan. “Ingin sekali saya membawa Abak ke rumah sakit, tapi saya tak mampu. Biayanya pasti besar. Sementara Abak tidak memiliki BPJS. Saya tak tau harus berbuat apa lagi,” katanya dengan nada sedih. Dalam kesehariannya, ia membantu orangtuanya dengan mengandalkan hasil pertanian dan perkebunan. Namun, hasilnya hanya mampu untuk menutup sedikit kebutuhan rumah tangga. Sementara, saudara yang lainnya juga tak mampu diharapkan, mereka hanya mampu berbagi seadanya. Sebagai seorang anak, tentu Erneli ingin sekali orangtuanya hidup sehat layaknya laki-laki normal sebayanya. Saat ini, ia hanya mampu berharap ada uluran tangan dari dermawan untuk membantu kesehatan orangtuanya. Selain itu, ia juga berharap adanya perhatian dari pemerintah dan pihak lain, agar orangtuanya bisa mendapatkan pengobatan yang layak di salah satu Rumah Sakit.. (*) Layouter: Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.