Haluan 02 November 2013

SABTU, 2 NOVEMBER 2013

Harian Umum

28 DZULHIJJAH 1434 H

MEDIA GROUP

EDISI 29, TAHUN KE 65

IKLAN

0751 4488700

SIRKULASI

082388441221

REDAKSI

082390765000

Eceran Rp3.500/eks

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

(Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

www.harianhaluan.com

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.43 12.05 15.22 18.10 19.20

Cawako Tunggu Keputusan KPU

WIB WIB WIB WIB WIB

PADANG, HALUAN — Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Padang menyatakan menerima hasil keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akan memplenokan hasil Pilkada Kota Padang, Senin (4/11) mendatang. Sementara dua pasangan teratas adalah Mahyeldi-Emzalmi dan Desri Ayunda-James Hellyward (DeJe).

Pasangan KAIN, Kandris AsrinIndra Dwipa kepada Haluan mengucapkan terima kasih kepada para pendukungnya. Selain itu juga menyatakan, selamat bagi calon yang unggul dan berada posisi teratas.

Dia mengingatkan agar para pendukung dan tim suksesnya jangan larut dalam suasana sedih atas kekalahan yang di luar dugaan.

Kandris yakin adalah keputusan Allah yang mengingatkan pada dia bahwa dia belum mampu meraih kepercayaan warga untuk memimpin mereka mengembalikan kejayaan Kota Padang.

“Kami ucapkan terima kasih atas kepedulian warga kota yang ikut memilih. Terima kasih pula kepada

Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman.

(QS Al Baqarah Ayat 6) Sumber: www.pkpu.or.id

KHAS

Humas Dirjen PPHP memperlihatkan berbagai produk olahan dari berbagai bagian tumbuhan pisang di stan Kementerian Pertanian pada peringatan hari Pangan Sedunia (HPS) Jumat (1/11). HOLY ADIB

Kulit Pisang Batu Dijadikan Keripik SELAMA ini masyarakat pada umumnya hanya tahu bahwa tumbuhan pisang batu, yang bisa diolah hanya buahnya yakni dibikin keripik, gorengan atau dibuat kolak. Ternyata bukan buahnya saja yang bisa diolah menjadi makanan, namun juga kulit, bonggol dan daunnya.

Seruni, kelompok produk olahan yang berdomisili di Sleman, Yogyakarta, berhasil mengolah berbagai bagian tumbuhan pisang batu menjadi produk olahan yang memiliki nilai jual lebih.

“Kulit buah pisang batu bisa diolah menjadi keripik, bonggolnya bisa menjadi kue semprong, buahnya bisa menjadi sambal dan daunnya menjadi sirup,” ujar Dwi Wulan Sari, Humas Dirjen Pengolahan Produk Hasil Pertanian (PPHP) RI di stand Departemen Pertanian pada peringatan Hari Pangan

>> KULIT PISANG hal 7

PILKADA PADANG

Ratusan Segel Kotak Suara Rusak RATUSAN segel kotak suara Pilkada Kota Padang ditemukan rusak. Ada juga yang tidak digembok. Tapi Panwas belum bisa menetapkan kasus ini sebuah pelanggaran Pilkada.

Hamdan Zoelva Ketua MK Terpilih JAKARTA, HALUAN — Hakim Konstitusi Hamdan Zoelva terpilih menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), untuk periode 2013-2016, Jumat (1/11). Hamdan terpilih

>> CAWAKO TUNGGU hal 7

SEGEL RUSAK — Panwas Padang menemukan ratusan segel kotak suara Pilkada yang rusak di Padang Barat dan Padang Utara, (2/11) kemarin. Selain itu, ada juga yang tidak digembok.

menggantikan Akil Mochtar yang dipecat Majelis Kehormatan MK karena kasus suap sengketa pilkada.

Pemilihan ini diikuti 8 hakim konstitusi, yaitu Hamdan, Harjono, Arief Hidayat, Anwar Usman, Ahmad Fadhil Sumadi, Patrialis Akbar, Muhammad Alim, dan Maria Farida Indriarti.

Pada putaran pertama, Hamdan mengantongi 4 suara, hakim konstitusi Arief Hidayat mengantongi 3 suara, dan Ahmad Fadhil Sumadi dengan 1 suara. Karena tidak ada yang mencapai perolehan 5 suara untuk memenuhi ketentuan harus meraih suara dari setengah jumlah hakim, maka pemungutan suara putaran kedua digelar.

Pada putaran kedua, Hamdan memenangi pemilihan setelah mengantongi 5 suara. Sementara itu, Arief hanya mengantongi 3 suara.

Proses voting atau pemungutan suara dipimpin oleh Hamdan dengan disaksikan

>> HAMDAN hal 7

PADANG, HALUAN — Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Padang periode 20142019, diduga terjadi kecurangan. Pasalnya, Panitia Pengawas (Panwas) Kota Padang, menemukan ratusan segel kotak suara yang dirusak.

Bahkan, Panwas juga menemukan kotak suara yang tidak digembok.

Penemuan kotak suara

UMP Sumbar Tahun 2014 Rp1.490.000 PADANG, HALUAN — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2014 sebesar Rp1.490.000. UMP ini berlaku mulai 1 Januari 2014. Rinciannya, upah pokok minimum 75% dan tunjangan tetap sebesar 25%. UMP ini naik dibanding tahun lalu sebesar Rp 140.000. Tahun 2013, UMP Sumbar sebesar Rp1.350.000.

Penetapan UMP tersebut merupakan hasil rekomendasi Dewan Pengupahan Provinsi melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi. Sebelumnya, Serikat Pekerja Indonesia (SPSI) mengusulkan UMP sebesar Rp 1.571.650, dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Rp 1.458.000 dan dari unsur akademik dan dewan pakar Rp 1.511.000.

“Gubernur Sumbar sudah menetapkan UMP tahun 2014 sebesar Rp1.490.000, yang

>> UMP SUMBAR hal 7

HAMDAN ZOELVA

yang telah dirusak, dan tidak bergembok itu diketahui Panwas, setelah adanya laporan dari salah seorang tim pemenang kecamatan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Padang Desri AyundaJames Hellyward (DeJe).

“Kami mendapat laporan adanya kotak suara yang telah dirusak di PPK Padang Barat.

Setelah kami telusuri, kami

menemukan 50 persen segel kotak suara yang ada di Padang Barat telah rusak.

Tidak hanya itu saja, kami menemukan lagi 61 segel kotak suara di PPK Padang Utara yang rusak, dan 3 kotak suara lagi tidak digembok,” ujar Ketua Panwas Kota Padang Nurlina, Jumat (1/11).

Lanjutnya lagi, meskipun menemukan segel kotak suara

yang rusak dan tidak bergembok, namun, Panwas belum bisa menetapkannya sebagai sebuah pelanggaran Pilkada.

“Kami masih belum bisa menetapkan temuan ini sebagai sebuah pelanggaran. Karena, untuk menetapkan itu, perlu kajian, dan proses. Mudahmudahan dalam waktu sing-

>> RATUSAN SEGEL hal 7

Inilah herbisida (racun rumput) palsu yang telah diamankan ke Mapolsekta Bukittinggi, Jumat (1/11).

Dua pelaku pembuat herbisida palsu itu dibekuk Tim Yustisi di sebuah hotel melati di Kota Bukittinggi sekitar pukul 23.00 WIB, Kamis (31/10).

HASWANDI

Polisi Tangkap Pembuat Herbisida Palsu BUKITTINGGI, HALUAN — Dua pelaku pembuat herbisida (racun rumput) palsu dibekuk Tim Yustisi di sebuah hotel melati di Kota Bukittinggi, Kamis (31/ 10), sekitar pukul 23.00 WIB. Tak hanya itu, dari tangan pelaku juga ditemukan satu paket kecil sabu. Kedua pelaku kemudian diserahkan ke Mapolsekta Bukittinggi pada Jumat (1/11).

Penangkapan itu dila-

kukan secara tak terduga, karena Tim Yustisi yang terdiri dari Satpol PP Bukittinggi, TNI dan Polri itu rencananya hanya akan melakukan razia penyakit masyarakat (pekat) di hotelhotel melati.

Namun ketika membuka pintu kamar 06 di sebuah hotel di kawasan Simpang Tembok Bukittinggi, mendadak tamu hotel yang melihat petugas langsung bergegas menutup pintu ka-

marnya. Merasa curiga, akhirnya petugas mengetok pintu tersebut berkali-kali dengan keras, yang membuat tamu hotel itu mengalah.

Di dalam kamar tersebut ditemukan dua tamu hotel atas nama Hanafi Amri Harahap (29) dan Abdullah Harianja (37) yang samasama warga Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Dalam kamar tamu hotel itu,

>> POLISI TANGKAP hal 7

KAPOLDA PERINTAHKAN KAPOLRES

Main Kayu, Bripka MA Dicari DHARMASRAYA, HALUAN — Oknum anggota Polres Dharmasraya Bripka MA, yang terlibat pembalakan liar (illegal logging) masih dicari. Pasalnya sampai kemarin anggota yang tergabung dalam Satuan Sabhara tersebut, pasca penangkapan kayu miliknya, belum juga kembali ke Mapolres Dharmasraya.

“Sesuai dengan apa yang saya sampaikan kemaren (Kamis-red), apabila yang bersangkutan tidak masuk tugas hari ini (Jum’at-red), maka yang bersangkutan akan dicari,”tutur Kapolres Dharmasraya, AKBP.Bondan Witjaksono,SIK,MM, yang

didampingi Kasat Intelkam, Iptu.Nanang, di Mapolres, Jum’at (1/11).

Dijelaskan, jangankan ada kasus, tidak masuk napel saja ditindak dengan tindakan disiplin, apalagi melakukan kesalahan yang fatal seperti illegal logging, tentu saja banyak tindakan yang akan diterimanya.

Kapolres Bondan mengungkapkan tetap komit dengan penegakan hukum, apalagi yang melanggar seorang penegak hukum.

Pelanggaran yang dilakukan tidak tanggung-tanggung pula, hal yang sangat dilarang oleh

>> MAIN KAYU hal 7

LIPUTAN UTAMA HAL. 2 I SUMBAR HAL. 4 I OLAHRAGA HAL. 17 I BERITA PADANG HAL. 9 I EKONOMI BISNIS HAL. 15 I PENDIDIKAN HAL. 24 >> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

HARI INI TERBIT

24 HALAMAN

>> Penata Halaman : David Fernanda

2

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Belasan Rumah di Senapelan Terbakar PEKANBARU, HALUAN — Kebakaran hebat meluluh lantakkan belasan rumah padat penduduk di Jalan Kampung Dalam, RT 4 RW 5 Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Jumat (1/11) pukul 12.45 WIB siang. Tak tanggungtanggung, akibat amukan si jago merah tersebut, 10 dari 15 unit rumah yang terbakar, musnah dilalap api.

Tak hanya itu, setidaknya 15 kepala keluarga pun harus rela kehilangan hampir seluruh harta bendanya. Menurut salah satu pemilik rumah yang biasa disapa Ori (29), kebakaran yang menghanguskan rumahnya terjadi begitu cepat. Ia pun tak mengetahui pasti penyebabnya.

“Tak ada yang tersisa. Kejadiannya sangat cepat. Selesai salat Jumat, saya diberitahu oleh adik saya kalau rumah kami kebakaran,”ujarnya di lokasi kejadian.

Dari informasi yang disampaikan oleh adiknya, api pertama kali terlihat dari dapur salah satu rumah warga yang lain. Namun entah apa penyebabnya, api tiba-tiba saja membesar hingga menganguskan 10 rumah lain.

“Ada 15 rumah yang terbakar. 10 rumah hangus seluruhnya, lima rumah yang lain hanya terbakar sebagian,” ungkapnya. Ia menambahkan, begitu membesar, api semakin mudah menghanguskan rumah yang lain karena rumah yang terbakar rata-rata terbuat dari kayu.

Melihat kobaran api yang terus membesar, tanpa pikir panjang ia pun bergegas menyelamatkan keluarga dan barang-barang berharga miliknya.

Namun sayang, meski berhasil menyelamatkan nyawa keluarganya, namun Ori gagal menyelamatkan semua barang berharga miliknya.

Pantauan di lapangan, kebakaran juga membuat panik seluruh warga yang tinggal di sekitar tempat kejadian. Apalagi, selain berada di kawasan padat penduduk, jarak antara satu rumah dengan rumah yang lain sangat berdekatan. Bahkan, delapan unit mobil pemadam kebakaran juga mengalami kesulitan dan harus silih berganti memadamkan api karena akses jalan masuk sangat sempit.

Sekitar satu setengah jam kemudian, tepatnya pukul 14.30 WIB, api baru berhasil dijinakkan sepenuhnya.

Terpisah, Lurah Kampung Dalam, Aris Nardi didampingi Camat RT 4 RW 5, Zarman Chandra menjelaskan bahwa seluruh warga yang rumahnya terbakar untuk sementara waktu akan ditempatkan di kelurahan. Selain itu, pihaknya juga langsung membentuk posko bantuan terhadap para korban kebakaran. (h/hr)

Babi Hutan Mengamuk, Tiga Warga Luka BUKITTINGGI, HALUAN — Tiga warga Jorong Sungai Jariang, Nagari Koto Panjang, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam diserang babi hutan yang masuk kampung, Kamis (31/10) sekitar pukul 06.00 WIB. Akibatnya, salah seorang korban, Inun St Batuah (76) terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi, karena mengalami luka serius.

Inun mendapat perawatan intensif di ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSAM Bukittinggi, karena mengalami luka serius pada bagian dahi, leher, betis dan telapak kaki bagian kanan. Ia juga mengalami patah tulang pada jari tengah bagian kanan.

Sementara dua korban lainnya Ambran Muncak (55) dan MZ Juaro Mudo (60), hanya mengalami luka ringan, dan telah diobati bidan desa.

Kepada wartawan Inun menceritakan, peristiwa tersebut berawal saat dirinya sedang membersihkan tanaman sayur pada bagian belakang rumahnya. Entah darimana datangnya, mendadak seekor babi berukuran besar menghampirinya dan langsung menyeruduknya.

Serangan babi hutan itu membuat Inun jatuh terlentang. Namun, babi hutan itu masih terus menyerangnya.

Beruntung, dalam keadaan lemah dan berlumuran darah, ada warga lain yang tak sengaja melihat kejadian itu dan segera memberi pertolongan. Inun kemudian digotong ke rumah sakit.

Dari penuturan korban Ambran Muncak, kejadian berawal saat dirinya akan pergi ke sawah. Setibanya di sawah, mendadak ada seekor babi hutan berukuran besar yang berlari menuju dirinya. Melihat gelagat yang tidak baik, Ambran mencoba menghindar.

Namun malang, dirinya terjatuh di sekitar pematang sawah. Tanpa ampun, babi hutan yang tampaknya sedang marah itu menyerang dirinya.

Akibatnya, ia mengalami retak tulang pada tempurung lutut kaki kanan.

Beruntung tak jauh dari situ ada seorang warga lain yang membantu mengusir babi hutan.

Belum jelas apa penyebab mengamuknya babi hutan itu. Namun dari keterangan sejumlah warga Sungai Jariang, kuat dugaan bahwa babi hutan itu mengamuk setelah terlepas dari perangkap yang dipasang warga.

Puluhan warga kampung bersenjata lembing, bambu dan kayu, kemudian mencoba memburu babi yang mengamuk itu. Usaha tersebut membuahkan hasil. Warga menemukan babi hutan itu di kawasan Jorong Sutijo, Nagari Kota Gadang, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, serta langsung menyerang dan membunuhnya beramai-ramai. (h/wan)

Longsor Hantam Satu Rumah di Palupuh AGAM, HALUAN — Satu unit rumah di Jorong Tunggua Banio Bateh Rimbang, Nagari Nan Tujuah, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam, Kamis (31/10) sekitar pukul 18.15 wib, dihantam longsor.

Beruntung penghuni rumah berhasil meyelamatkan diri dari peristiwa tersebut.

Namun, rumah semi permanen berukuran 8x12 meter

persegi milik Miwardi (33) tersebut rusak berat. Saat ini penghuni rumah sudah mengungsi ke rumah keluarganya.

Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam Bambang Warsito didampingi Kasi Kedaruratan Asri Bujang mengatakan, longsor di Palupuh tidak menimbulkan korban jiwa, hanya kerugian materi,

senilai belasan juta rupiah.

Ia menjelaskan, Miwardi tinggal di rumah tersebut dengan istri dan satu orang anaknya yang berusia lima tahun. Mereka selamat dalam kejadian tersebut.

Rumah mereka letaknya tepat berada di pinggir tebing. Akibat curah hujan yang cukup lama tanah menjadi sangat lunak sehingga longsor.

Dikatakannya, dua hari sebelum kejadian ini, dua rumah di Kelok 44 ambruk. Curah hujan yang cukup tinggi menyebabkan permukaan tanah sangat labil. Oleh sebab itu masyarakat yang tinggal pada lokasi dengan kemiringan yang cukup curam diminta untuk selalu waspada dan berhati-hati.

“Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat

terhadap bencana, BPBD Agam juga telah mengadakan serangkaian simulasi pada beberapa kecamatan yang memiliki risiko bencana,” jelasnya.

Menurut Bambang, bencana tidak dapat diprediksi. Namun pengetahuan bagaimana cara menyelamatkan diri dan menanggulangi saat bencana terjadi sangat diperlukan masyarakat. (h/yat)

PERDA KETENAGALISTRIKAN

Riau Belajar ke Sumbar PADANG, HALUAN—Krisis listrik yang menahun terjadi di Provinsi Riau, membuat sejumlah anggota DPRD Provinsi Riau mencari cara agar hal ini tidak berlarut-larut mendera masyarakat.

Salah satu yang sedang dilakukan adalah menggarap rancangan peraturan daerah tentang ketenagalistrikan.

Dalam ranperda ini, salah satu hal yang akan diatur adalah pemanfaatan sektor swasta untuk membantu menyuplai kebutuhan listrik di Provinsi Riau.

Untuk itu, anggota DPRD Riau melakukan studi banding ke provinsi lain yang sudah punya Perda Ketenagalistrikan, salah satunya Provinsi Sumbar.

Rombongan yang dipimpin oleh Zukri selaku Ketua Pansus, mengharapkan adanya masukan untuk Provinsi Riau.

Mengingat penggunaan energi listrik di provinsi ini cukup besar. Termasuk juga lahirnya kebijakan yang khusus dan pro rakyat untuk listrik di Riau.

Ikut dalam rombongan anggota pansus lainnya seperti Syamsuri Latip, Gumpita, Indra Isnaini, Rosvanilda Zulher, Azis Zaenal, Ha Karjohari, Elly Susyani, Mukhniarti Basko, dan Mahdinur.

“Seperti diketahui, kondisi listrik di Provinsi Riau sangat dipengaruhi oleh kondisi pembangkit PLTA Koto Panjang, Lima Puluh Kota. Interkoneksi dari Sumatera Selatan terlebih dahulu disalurkan melalui PLTA Koto Panjang sebelum sampai ke Riau.

Dikarenakan Sumbar dan Riau berada dalam satu zona yaitu kawasan Sumatera Tengah,” kata Zukri, Jumat (1/11) sewaktu berkunjung ke DPRD Sumbar.

Mukhniarti Basko pun mengatakan, upaya anggota DPRD Riau berkunjung ke Sumatera Barat juga untuk

mengetahui lebih banyak masalah yang menyebabkan krisis listrik terjadi di Riau.

Sejauh ini DPRD Riau hanya berkutat di lingkungan mereka

lain kebutuhan masyarakat akan listrik tetap harus dipenuhi,” jelasnya.

Menangapi hal ini, anggota DPRD Sumbar Arkadius Dt Intan Bano mengatakan, pihak swasta memang diminta untuk menggunakan listrik sendiri dan mengurangi penggunaaan saat beban puncak. Pemerintah pun harus tegas menerapkan

terjadi di tubuh PLN sendrii,” terangnya.

Sementara itu, GM PLN Sumbar, yang diwakili oleh Suprapto menjelaskan, untuk memulihkan kembali listrik di Provinsi Riau, salah satu cara yang harus dilakukan adalah memulihkan pembangkit yang berada di PLTA Koto Panjang. (h/eni)

PERDA KETENAGALISTRIKAN — Anggota DPRD Provinsi Riau dan DPRD Sumbar berfoto bersama usai menggelar diskusi tentang Perda Ketenagalistrikan.

sendiri, belum mencari tahu ke daerah lain.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi C yang juga anggota pansus, Azis Zaenal, mengatakan sejauh ini DPRD sudah memanggil perusahaan besar, agar mengurangi penggunaan listrik saat beban puncak. Juga bisa menyumbangkan energi listrik terhadap masyarakat melalui pembangkit yang dimiliki.

“Tetapi kami agak sulit menerapkan ini. Di satu sisi, kita tidak ingin investor di provinsi ini menjauh. Di sisi

hal ini, karena listrik yang berasal dari rakyat ini digunakan untuk kepentingan orang, banyak bukan kepentingan golongan tertentu.

Terkait adanya pertanyaan apakah perda ketenagalistrikan ini bisa disambut baik oleh masyarakat, Zulkifli Jailani dari DPRD Sumbar mengatakan, perda yang dibuat ini tidak mengatur hal-hal yang berkaitan dengan PLN dan lebih banyak mengatur tentang pemanfaatan energi listrik dari pihak swasta.

“Jika belakangan didengar

Jokowi Akan Hadiri Grand Opening Bank DKI Kantor Cabang Pekanbaru PEKANBARU, HALUAN — Sebagai pemegang saham Bank DKI, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) direncanakan akan hadir dalam acara grand opening Bank DKI Kantor Cabang Kota Pekanbaru pada 16 November 2013 mendatang.

Demikian dikatakan Direktur Utama Bank DKI Martono Suprapto, saat menggelar acara soft opening Bank DKI Cabang Kota Pekanbaru, Jumat (1/11) di gedung Bank DKI Pekanbaru Jalan Jenderal Sudirman.

“Acara ini soft opening. Hari ini bank DKI sudah resmi melaksanakan kegiatan. Kita sudah ada izin dari Bank Indonesia. Grand opening dalam bulan ini tepatnya tanggal 16 November nanti, pemegang saham Bank DKI, Bapak Joko Widodo akan hadir di Kota Pekanbaru nanti,” sebut Dirut Bank DKI Martono Soeprapto

ribut-ribut, itu karena ada miss komunikasi. Awak PLN merasa dengan lahirnya perda ini, akan membatasi kewenangan mereka. Padahal dalam perda kita tidak berbicara tentang PLN. Kemudian demo pekerja PLN ke DPRD pun, bukan semata berkaitan dengan perda ketenagalistrikan, tetapi juga pergolakan yang

dalam sambutannya.

Bank DKI Kantor Cabang Pekanbaru, merupakan satusatunya perwakilan Bank DKI untuk Pulau Sumatera. Dijelaskan Martono, setelah melakukan ekspansi ke Kota Pekanbaru, Bank DKI akan merambah ke Kota Palembang.

Ditunjuknya Kota Pekanbaru sebagai tujuan mengembangkan usaha perbankan oleh Bank DKI, dengan alasan, potensi ekonomi dan bisnis di Pekanbaru, sangat tinggi, mencapai 9 persen dalam 34 tahun belakangan. Jumlah itu lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional.

“Dengan demikian kehadiran Bank DKI bukan sebagai pesaing tapi melengkapi perbankan di Pekanbaru. Pangsa pasar masih sangat besar, tidak akan merugikan bank yang sudah ada di Pekanbaru ini.

Sekali lagi, kami bukan pesaing,

tapi pelengkap,” ujar Martono.

Diterangkannya, terhitung September 2013, aset Bank DKI Rp30,6 triliun lebih, telah memberikan kredit ke nasabah Rp17,5 triliun dan yang berhasil dikumpulkan Rp24 triliun. Sementara untuk laba sebelum pajak Bank DKI saat ini Rp615 miliar lebih.

“Kita berharap akhir tahun nanti bsa mencapai target yakni Rp 33 triliun, insya Allah,” harapnya.

Meskipun mengalami pertumbuhan pesat, namun Bank DKI masih tetap melaksanakan prinsip perbankan dengan baik.

“Hal ini dibuktikan, bahwa kredit bermasalah saat ini masih di bawah 3 persen,” terang Martono lagi.

Kehadiran Bank DKI di Kota Bertuah Pekanbaru, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang baik bagi masyarakat dan daerah. (h/hr)

PJ DIUSULKAN DARI RIAU

Mulai Jalani Sidang, RZ Masih Gubernur Riau PEKANBARU, HALUAN — Gubernur Riau, HM Rusli Zainal, dijadwalkan akan disidang pada tanggal 6 November 2013 mendatang, di Pengadilan Negeri Pekanbaru. Namun hingga saat ini Pemprov Riau belum menerima surat penonaktifan Rusli Zainal, sebagai Gubernur Riau, dari Kementerian Dalam Negri.

Sekdaprov Riau, Zaini Ismail, saat ditemui Haluan Media Group (HMG) mengatakan, selama Pemprov Riau belum menerima surat penonaktifan Rusli Zainal (RZ), sebagai Gubernur Riau, maka RZ masih tetap sebagai gubernur, walaupun RZ menjalani sidang di Pekanbaru.

“Semua keputusan ada di Kemendagri. Sampai saat ini Rusli Zainal masih Gubernur Riau. Kita belum menerima surat penonaktifan beliau. Walaupun sampai di sidang, dia tetap Gubernur Riau,” terang Zaini Ismail.

Dijelaskan Zaini, terkait dengan nomor register dari PN Pekanbaru yang diserahkan ke Kemendagri, merupakan tanggungjawab dari PN. Dan tidak ada urusan Pemprov untuk menyerahkan register. Selain itu, kalaupun sudah diserahkan, butuh waktu yang panjang.

“Setelah register diserah-

kan ke Kemendagri, tentunya diproses lagi oleh Sekneg, kemudian disetujui Presiden. Selanjutnya barulah keluar perintah nonaktif gubernur,” jelasnya.

Zaini menambahkan, ia telah menerima surat persetujuan Dewan, untuk pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, yang akan habis masa jabatannya tanggal 21 November mendatang. Selanjutnya diserahkan ke Kemendagri untuk di proses.

Sementara itu, Kepala Biro Humas, Fahmizal, mengatakan, untuk Plt maupun Plh Gubernur Riau akan ditentukan oleh Kemendagri. Dan Pemprov Riau hanya mengajukan nama untuk menjabat sebagai Pj. Jika Kemendagri belum juga menunjuk Plh hingga tanggal 21 November, tentu haru ada Pj untuk pengisi kekosongan posisi gubernur.

“Sampai terpilihnya Gubernur Riau, tentu harus ada Pj. Mudah-mudahan Pj tersebut dari putra Riau sendiri, sesuai dengan permintaan kita,” ungkap Fahmi. Sebagaimana diketahui, untuk pejabat di Pemprov Riau yang bisa untuk menjabat Pj Gubernur Riau hanya satu yang eselon I, yakni Sekdaprov, Zaini Ismail. (h/hr)

Bobol Toko, Mantan Anggota Pol PP Diringkus PEKANBARU, HALUAN — Berharap untung besar, GN (28), justru bernasib sial karena dibekuk polisi usai menjarah isi toko Komputer Exa di Jalan Tuanku Tambusai, Minggu (27/10) llau sekitar pukul 02.00 WIB dinihari.

Warga Jalan Fatwa Pujangga, Kecamatan Rumbai Pesisir ini pun tak bisa mengelak saat tertangkap tangan membawa tas besar berisi ratusan barang hasil jarahannya. Berdasarkan informasi dari kepolisian, ditangkapnya GN bermula ketika dinihari itu pemilik toko, Haryono (37) kaget mendengar

alarm toko yang terkoneksi langsung dengan handphone nya tiba-tiba berbunyi. Merasa ada yang tidak beres, ia pun langsung melaporkan hal itu ke Mapolsekta Payung Sekaki untuk pengecekan.

“Begitu dapat laporan, kita langsung turun ke lokasi untuk mengeceknya. Sampai di lokasi kecurigaan korban ternyata benar.

Di sana kita menemukan tersangka sedang membawa tas besar dan berusaha melarikan diri,”ujar Kapolsek Payung Sekaki AKP Deddy Herman melalui Kanit Reskrim, Iptu Billy Gustiano Barman, Jumat (1/11).

Melihat gerak gerik yang

mencurigakan, polisi kemudian mengejar hingga tersangka tertangkap. Ketika digeledah, polisi menemukan ratusan barang bukti hasil jarahan berupa 150 flashdisk, 30 card reader, 1 unit laptop, 13 memory Mp3, 13 unit modem, 4 buah hardisk, 2 bungkus baterai serta 2 alat wifi yang disimpan tersangka dalam tas sandang yang dibawanya.

“Kkita juga menemukan berbagai alat yang diduga digunakan tersangka untuk membobol toko komputer milik korban. Diantaranya sebuah tang, obeng, palu, pahat, pisau serta kunci pas,”ungkapnya.

Billy menambahkan,

tersangka melakukan aksinya bersama seorang rekannya berinisal GT yang dinihari itu berhasil kabur. Dari hasil pemeriksaan polisi di TKP, tersangka diduga masuk dari pintu belakang dengan cara merusak gembok dan membobol pintu. Sementara, ketika ditemui wartawan, GN yang merupakan mantang anggota Pol PP Kabupaten Siak ini mengaku terpaksa mencuri karena belum memiliki pekerjaan tetap setelah dipecat dari kesatuan Pol PP. Atas aksi pencurian yang dilakukannya, tersangka akan dijerat Pasal 363

KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara. (h/hr)

>> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Syahrizal

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Lomba Mengukur Langit Diminati Warga BATIPUH, HALUAN — Lomba layanglayang marak di wilayah kabupaten Tanah Datar, kegiatan itu berlansung pada sejumlah lokasi, seperti di Nagari Andaleh dan Sabu Kecamatan Bataipuh , Nagari Tabek , Guguak Pariangan Kecamatan Pariangan.

Pertandingan layang-layang yang lebih dikenal sebagai kegiatan mengukur langit ini berlangsung pada jadwal yang bersamaan, seperti pada hari Minggu berlangsung di Nagari Sabu dan Angaleh.

Para penggemar bias memilih dimana lokasi yang cocok untuk bergabung menaikkan layang-layang, sementara panitia pelaksana menyediakan sejumlah hadiah yang cukup menarik.

Pada areal pertandingan layanglayang di lapangan hijau Nagari Andaleh Batipuh, selain penampilan pacu salincam, juga disediakan hadiah berupa kambing yang disediakan beberapa orang tokoh masyarakat yang mengorbitkan dirinya sebagai calon legislative (caleg) DPRD Tanah Datar untuk Pemilu 2014 mendatang.

Begitu juga turnamen layang-layang yang diselenggarakan di lapangan hijau nagari Sabu, panitia juga menyediakan sejumlah hadiah, pada penampilan puncaknya dilepas hadiah utama berupa bintang emas.

Di wilayah nagari Tabek, persis di pinggiran ruas jalan raya Batusangkar menuju Padang, penyelenggaraan lomba layang-layang berlangsung meriah, bahkan banyak kendaraan yang lewat tertegun menyaksikaan lomba layang-layang itu. (h/emz)

BPBD Pessel Lakukan Pengerukan PAINAN,HALUAN — Masyarakat Kapuh Kecamatan Koto XI Tarusan saat ini sudah bisa bernafas lega dari ancaman banjir. Hal ini disebabkan pihak BPBD Pessel mulai melakukan normalisasi alur aliran sungai Batang Kapuh yang mulai mengalami pendangkalan akibat tertimbun pasir.

“Pengerukan itu sendiri dilakukan sepanjang 3 km, bila hal ini tidak dilakukan akan memberikan dampak negatif terhadap pemukiman pendudukan, apalagi selama ini bila cuaca hujan lebat sering terjadi banjir,” kata kepala BPBD Pessel Doni Gusrijal kepada Haluan, kemarin.

Dampak yang terparah ditimbulkan jika tidak dilakukan pengerukkan tersebut, dikatakan Doni, selain merusak lahan pertanian warga, juga telah menimbun sebuah jembatan penghubung hingga membuat akses hubungan lalu lintas terganggu.

Untuk mengatasi hal tersebut pihak Pemda Pessel membangun jembatan baru sebagai penganti jembatan yang sudah tertimbun pasir, apalagi kondisinya sudah tidak layak pakai perlu penggantian .

Normalisasai arus sungai ini sangat membantu masyarakat terutama untuk kenyaman masyarakat yang bermukim di sepanjang aliran sungai , kemudian untuk mengatasi dari ancaman banjir, bila sungai dangkal secara otomatis air sungai akan merambat kepemukiman penduduk dikuatirkan akan membawa korban. (h/mjn)

Sampah Berserakan Bupati Sorot Kinerja Camat SOLSEL, HALUAN — Bupati Solok Selatan H Muzni Zakaria menegur Pemerintah Kecamatan Sungai Pagu terkait banyaknya sampah yang berserakan di pinggir jalan utama Muara Labuh kecamatan setempat.

SAMPAH — Onggokan sampah sekitar 200 meter menjelang taman terbuka Muara Labuh di pinggir jalan utama Padang-Kerinci.

KUD Sungai Talang Diresmikan DHARMASRAYA, HALUAN — Koperasi Unit Desa (KUD) koperasi serta usaha Sungai Talang diresmikan oleh pimpinan PT Silago Makmur Plantation (PT SMP) blok bulangan II LC plasma minggu kemarin. Koperasi yang beranggotakan para karyawan perkebunan tersebut didirikan untuk kesejahteraan bersama.

Pimpinan PT SMP blok bulangan II, Erizal Miza kepada Haluan, menyebutkan dengan didirikannya KUD baru ini diharapkan akan meningkatkan kesejahteraan para anggota dan dapat menunjung taraf perekonomian masyarakat Bonjol dan sekitarnya, “Untuk itu, mari kita

bersama-sama berusaha menjaga dan merawat lahan sawit yang telah dibuka ini, sama-sama memberikan kontribusi kepada perusahaan dan kepada KUD demi tumbuh dan berkembangnya Koperasi ini. Pihak perusahaan kedepan akan selalu membina dan diharapkan KUD ini tumbuh dan dapat mensejahterakan para anggota serta pengurusnya. Saya tidak akan membedakan manajemen inti dengan plasma dalam pengelolaannya,” sebut Erizal Miza Sementara Ketua KUD, Darwis berharap kepada seluruh anggota koperasi untuk bersamasama menghidupkan koperasi ini.

“Koperasi ini awalnya bermodal-

kan bantuan dari Bank Mandiri Cabang Sungai Rumbai sebesar sekitar 17 miliar, kita berharap dana bantuan ini bermanfaat untuk khususnya masyarakat kita dan permodalan perkebunan sawit di areal 3.500 ha ini. Saya berkomitmen untuk selalu berkerja keras dalam membina dan membesarkan koperasi ini, tidak saya harapkan koperasi ini hanya untuk sesaat kemudian tutup. Kepada perusahaan selalu berharap agar kerjasama dengan pola Anak Angkat Bapak Angkat (AABA) ini berjalan baik dan semoga pada awal tahun 2014 sudah konfersi, perusahaan jangan menganak tirikan kami,” sebut Darwis. (h/fma)

PEMKAB SOLSEL TEKAN SURAT KESEPAKATAN

Kejar Target Program KB SOLSEL, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Solok Selatan membuat surat kesepakatan untuk mengejar target program Keluarga Berencana (KB) demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Kegiatan teken kontrak tersebut dibuka oleh Bupati Solok Selatan H. Muzni Zakaria, camat se-Solok Selatan, kader pkk tingkat kabupaten dan kecamatan, organisasi yang bergerak di sektor kesehatan, seperti IDI, dan lainnya di aula kantor bupati, Jumat (1/11).

“Saya kira tidak meneken kontrak kesepakatan pun, program keluarga berencana ini sudah menjadi komitmen kita bersama untuk kita wujudkan.

Agar ke depannya sumber daya manusia di daerah ini dapat ditekan sehingga pelayanan pendidikan dapat maksimal menekan buta pengetahuan

dasar,” sebutnya.

Kata Muzni, seluruh pemerintah kecamatan harus mendukung program tersebut dan ikut menyukseskan ke tengahtengah masyarakat. “Kita tentu menginginkan program keluarga berencana ini tidak sekedar kejar target, tetapi memang ada hasil nyata. Misalnya, dapat mengatur kelahiran sehingga pertumbuhan penduduk tidak meledak dan tidak terkendali,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten (BPM) Solok Selatan Putra Nusa mengatakan, target program keluarga berencana perlu dikejar. Masih ada dua moment lagi yang biasanya dimanfaatkan untuk mendongkrak realisasi program kb. “Masih ada waktu dua bulan lagi sampai akhir tahun, dan masih ada dua momen besar yang akan kita manfaatkan, kita yakin bahkan

akan mencapai 200 persen realisasinya,” kata Putra Nusa.

Realisasi pencapaian program Keluarga Berencana (KB) data per September 2013, Kecamatan Sangir sekitar 1202 terealisasi 1354 (104%), Sangir Balai Janggo dengan target 409 terealisasi 497 (120%), Sangir Jujuan dengaan target 349 terealisasi 258 (73,90%), Sangir Batang Hari dengan target 346 terealisasi 436 (126%), Pauh Duo dengan target 1066 terealisasi 527 (49,43%), Sungai Pagu dengan target 2179 teralisasi 2139 (98,10%) dan Koto Parik Gadang Diateh dengan target 1206 terealisasi 587 (48,60%).

Adapun rincian per alat yang digunakan adalah Intra Uterine Device (IUD) sebanyak 167 orang, Metoda Operasi Pria (MOP) 11 orang, Metoda Operasi Wanita (MOW) 14 orang, Implant 811 orang, suntik 2378 orang, pil : 1557 orang, dan kondom 860 orang. (h/col).

Minangkabau Craft Village Dikunjungi 22 Duta Besar Luar Negeri

DUBES luar negeri sedang melihat-lihat koleksi kerajinan tenun Minangkabau Craft Village milik Henny Adly, Kamis (31/10). Hasil kerajinan Minangkabau Craft Village telah dijual ke luar daerah mau pun ke luar negeri. HOLY ADIB

PADANG, HALUAN — Minangkabau Craft Village, pusat kerajinan tenun Sumater Barat yang terletak di KM 2 Jl. Aia Dingin Lubuk Minturun, dikunjungi oleh 22 duta besar (dubes) luar negeri, Kamis (31/10).

Para dubes tersebut mampir

3

ke sana di sela-sela waktu menghadiri peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS), yang digelar di lapangan bola depan gedung TVRI Sumbar.

Mereka memakai pakaian hasil tenun Minangkabau Craft Village di hadapan ratusan tamu dari dalam

dan luar negeri, di acara peringatan HPS. Salah satu dubes, Dr. Bassam Alkhatib, dubes Suriah untuk Indonesia saat mengunjungi Minangkabau Craft Village mengatakan, ia selalu percaya bahwa Indonesia adalah negara yang memiliki banyak budaya dan kesenian daerah.

Ketika mengunjungi Padang, ia melihat bahwa salah satu hal yang unik adalah kerajinan tenun Minangkabau Craft Village, yang merupakan kesenian kerajinan tangan.

“Hasil kerajinan tenun Minangkabau Craft Village sangat fantastis. Saya suka melihatnya dan senang memakainya. Kerajinan ini bisa menjadi salah satu ikon untuk mempromosikan Padang, Sumatera Barat ke luar daerah dan luar negeri,” ujar Bassam dalam bahasa Inggris.

Henny Purwati, pemilik Minangkabau Craft Village

berbangga hari dengan kunjungan 22 dubes tersebut, karena ia berpartisipasi memperkenalkan kerajinan tenun Minangkabau ke dunia internasional dan mempromosikan Padang ke dunia luar.

“Dengan kunjungan pada dubes ini, tentunya mereka akan menceritakan keindahan kerajinan tenun Minangkabau Craft Village ke negara asal mereka.

Dengan itu, kerajinan Minangkabau ikut berperan dalam kerajinan tenun dunia,” ujar Henny yang telah membangun usahanya sejak 24 tahun lalu.

Di Minangkabau Craft Village, terdapat seluruh kerajinan tenun dari seluruh kabupaten/kota di Sumatera Barat. Henny memproduksi kerajinan tersebut menggunakan tenaga 300 perempuan yang memiliki kemampuan dan minat di bidang jahit menjahit. Ia tertarik

memproduksi kerajinan dari seluruh daerah karena tiap daerah memiliki cirri khas sulaman, tenunan, bordiran dan corak.

“24 tahun berkiprah, karya kami telah dipakai oleh berbagai presiden dan tamu negara dari luar, mulai dari presiden Soeharto, Megawati, Gus Dur, sampai SBY sekarang. Ibu negara Ani Yudhoyono ikut mengapresiasi keindahan kerajinan tenun kami.

Apresiasi juga diberikan oleh Bu Nevi Irwan Prayitno dan Bu Ida Musliar Kasim,” papar Henny. Sejak 24 lalu sampai sekarang, telah ribuan perempuan yang ia bina di tempatnya. Sekarang mereka tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Minangkabau Craft Village bisa bertahan selama 24 tahun karena kerajinan yang berbasis seni budaya tak lekang dimakan waktu. (h/mg-dib)

“Camat Sungai Pagu, tolong perhatikan soal sampah di pinggir jalan di dekat jembatan itu. Banyak sampah yang berserakan maka camat harus mencarikan solusinya. Jangan sampai masalah kecil seperti itu camat tidak bisa mengatasinya,” ujar Muzni Zakaria, Jumat (1/11) pada pertemuan di aula kantor bupati.

Kecamatan Sungai Pagu yang dipimpin oleh Ibrahim, mantan Sekretaris Camat Sungai Pagu yang waktu itu camatnya dipegang oleh Arizal, SH. Ibrahim menjabat sebagai plt camat ketika arizal non-job dalam sebuah mutasi beberapa bulan lalu. Kemudian, Ibrahim menjabat sebagai camat sungai pagu definitive dan sering menampakan wajah di kantor bupati solok selatan dalam beberapa kegiatan.

Terlepas dari itu semua, ada persoalan yang tidak terselesaikan oleh camat yang baru. Terutama soal Tempat Pembuangan Akhir atau Sementara (TPA/S) sampah yang dihasilkan di kecamatan itu. Karena tidak ada TPA/S, maka sampah pasar dan sampah rumah tangga dibuang sembarangan termasuk di pinggir jalan utama itu.

“Camat harus bisa berkoordinasi dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang terkait, yaitu Kantor Lingkungan Hidup.

Kalau tidak ada anggaran untuk mencarikan solusi barulah melaporkan kondisi itu ke bupati,” katanya.

Sempat juga Ibrahim yang hadir di kegiatan itu ingin menjelaskan atau mungkin akan melakukan pembelaan diri. Akan tetapi, karena suaranya kalah dengan bunyi mikrofon bupati.

“Jangan tunggu lagi sampah membusuk, harus dicarikan solusi mengenai sampah tersebut. Mungkin nanti bisa dengan meletakan bak sampah di lokasi tersebut, gencar memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah di sembarangan tempat,” jelasnya.

Selain mengenai sampah, Bupati Solok Selatan juga menyorot mengenai median jalan dari simpang SPBU sampai ke pasar representative muara labuh. Kata bupati, median jalan tersebut sudah ditutupi semak jenis duri sikajuik.

“Median jalan sudah diperbagus demikian juga dengan jalannya, namun camat tidak bisa membersihkan median jalan.

Banyak yang bisa dilakukan oleh camat untuk mencegah semak belukar itu, misalnya dengan menjadikan median jalan itu taman,” sebutnya.

Beberapa langkah agar median tidak ditumbuhi semak, kata bupati, dengan memberdayakan sekolahsekolah di Sungai Pagu.

Seperti membuat taman sekolah masing-masing.

“Untuk perawatan tentunya akan dilakukan oleh siswasiswa kemudian taman terbentu kecamatan pun bagus,” katanya.

Atau mungkin, dengan mengajak masyarakat untuk gotong royong membersihkan lingkungan.

“Camat harus bisa mengajak masyarakat bergoro untuk membersihkan lingkungan.

Maka perlu camat turun ke masyarakat untuk membicarakan masalah itu.

Karena, persoalan lingkungan juga bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat secara langsung,” pungkasnya. (h/col).

Penipuan Marak di Dharmasraya DHARMASRAYA, HALUAN — Masyarakat sebelum membeli barang-barang yang dijajakan oleh sales atau para penjual yang mendatangi rumah, harus hati-hati, selain tertipu dan juga harus tahu dengan harga pasar barang yang akan dibeli begitu pula dengan kualitas barang.

Biasanya untuk kualitas barang, para sales selalu mencoba barang tersebut untuk menarik perhatian calon pembeli, namun untuk harga barang, calon pembeli selalu menjadi sasaran empuk, apalagi Dharmasraya yang dikenal dengan daerah dollar.

Misalnya saja hal ini terjadi pada salah seorang warga Gunung Medan, Endri (42), ia mengaku membeli alat untuk mencuci mobil yang dijajakan oleh sales dari Pekanbaru dengan nama perusahaan penjual di kwitansi UD. Fujiyama Abadi yang berlamat Jl. Arengka Rawa Bening No.39 Pekanbaru.

Memang kalau untuk kualitas katanya, tidak diragukan lagi, namun ia merasa dirugikan masalah harga yang mencapai 2 kali lipat lebih dari harga pasar, karena setelah ia membeli alat pencuci mobil tersebut dengan harga Rp1.650.000 setelah ia telpontelponan dengan saudaranya, ternyata harga barang tersebut hanya Rp750 ribu satu set, artinya ia sudah membeli barang yang sama dengan kode yang sama dua kali lipat harga pasar.

Ketika ia minta kurang kepada sales beberapa hari kemudian, si sales tidak mau kurang satu rupiah pun dengan alasan ia hanya menjalankan tugas penjualan barang.

Memang dalam hal ini kata Endri tidak ada unsur penipuan, tetapi ia merasa dirugikan saja dengan membeli barang dengan harga yang jauh lebih tinggi atau dua kali lipat dari harga pasar.

Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan dan Pasar kabupaten Dharmasraya, Drs.Zubrizal, yang dikonfirmasi Haluan menyebutkan, kalau untuk berdagang dengan tidak menetap, hal itu merupakan hak semua orang, tetapi apabila sudah menggunakan fasilitas daerah, maka itu ada aturannya atau perizinannya. Namun demikian kalau masalah harga barang, tidak bisa semaunya pula, karena apabila hal itu merugikan masyarakat, maka dinas yang dipimpinannya bisa memanggila pedagang tersebut untuk diberikan teguran atau nasehat.

“Karena hal ini merugikan masyarakat, masyarakat Dharmasraya merupakan masyarakat kita, perlu dijaga,” tegas Zubrizal.

Dalam hal perlindungan konsumen, yang labih bekompeten lagi adalah Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLKI), karena unsur penipuan tidak ada, tetapi konsumen dirugikan masalah harga yang jauh dibatas kewajaran. (h/mdi) >> Editor : Heldi

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

4

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Rumah Anggota DPRD Pessel Hangus Terbakar PAINAN, HALUAN — Empat rumah masyarakat hangus terbakar beserta isinya di Barung Barung Belantai Kecamatan Koto XI Tarusan Pessel. Empat rumah tersebut masingmasingnya rumah milik angota DPRD Pessel Martawijaya, rumah Nazar ( 60), rumah Jamalus (60) dan rumah milik H. Ayub (70).

Untungnya dalam peristiwa naas tersebut tidak sempat menimbulkan korban jiwa. Diperkirakan, akibat

kebakaran ini total kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah. Kejadian sekitar jam 01.00 WIB, Jumat ( 1/11).

Beberapa orang warga yang masih berada di warung kopi sempat melihat korbaran api yang telah membakar bagian bangunan rumah milik Nazar.

Mengetahui hal ini, secara spontan langsung mendatang lokasi memberikan bantuan. Ada dua versi penyebab kebakaran yang disebutkan oleh bebe-

rapa orang saksi. Ada yang menyebutkan dipicu akibat kosleting arus listrik, dan ada juga yang menyebutkan berasal dari kompor yang lupa mematikannya.

Ketika terjadinya kebakaran pada dini hari tersebut, warga yang sedang tidur nyenyak akhirnya berhamburan keluar rumah sambil membawa peralatan seadanya ikut memberikan bantuan memadamkan api, namun karena kondisi rumah berada dalam kawasan penduduk api sulit untuk

dipadamkan dan dikuatirkan akan terus merebak kerumah yang berada disekitarnya.

Masyarakat akhirnya minta bantuan mobil kebakaran ( Damkar) BPBD Pessel di Painan. Karena jarak lokasi TKP dengan Painan cukup jauh, satu jam kemudian mobil kebakaran datang memberikan bantuan memadamkan api, akhirnya sekitar 200 rumah yang ada dekat TKP berhasil diselamatkan dari musibah tersebut Petugas damkar di TKP

juga sempat mengalami kesulitan mendapatkan air akibat jalan yang sempit dan sumber air yang jauh, akhirnya dengan kerja keras petugas damkar bersama masyarakat api bisa dijinakan 2 jam kemudian.

Usai peristiwa naas tersebut, para korban mendapat kunjungan dari berbagai pihak yaitu, wakil bupati Pessel, H Editiwaraman, anggota DPD-RI Alirman Sori, Sekdakab Pessel Erizon dan para SKPD yang ada dilingkungan Pemda Pessel. (h/mjn)

RUMAH anggota DPRD Pessel Martawijaya dan 3 rumah warga lainnya hangus terbakar di Barung Barung Belantai Kecamatan Koto XI Tarusan Pessel, Jumat ( 1/ 11) M JONI

TERTIBKAN HEWAN TERNAK

Satpol PP Kejar-kejaran dengan Kambing SIJUNJUNG, HALUAN — Personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sijunjung kejar-kejaran dengan ternak warga dalam operasi penertiban ternak, di kawasan Nagari Persiapan Padang Laweh Selatan, kemarin.

Berkas Rampok Bandar Purus Dilimpahkan PADANG, HALUAN — Setelah dipenuhi petunjuk jaksa, akhirnya berkas kasus perampokan Jalan Bandar Purus No. 57, Kelurahan Padang Pasir, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang dua bulan silam, telah diserahkan kembali ke Jaksa Penuntut Umum (JPU), Jumat (1/11).

Hal ini dikatakan Kapolresta Padang AKBP Wisnu Andayana melalui Kasat Reskrim Kompol Iwan Ariyandhi kepada Haluan, kemarin (1/11). Menurutnya, berkas perampokan tersebut sebelumnya telah diserahkan oleh penyidik kepada jaksa.

Setelah diteliti oleh jaksa, ternyata berkas tersebut dikembalikan kepada penyidik Reskrim Polresta Padang dikarenakan belum lengkap (P19). Dari petunjuk jaksa itu, ternyata keterangan mengenai saksi ahli tentang senjata yang digunakan tersangka belum ada. Maka dari itu, penyidik langsung melengkapinya.

“Setelah menerima berkas itu, penyidik langsung pergi ke Laboratorium Forensik (Labfor) Medan. Selesai dari sana, penyidik kembali ke Mapolresta Padang untuk melengkapi berkas kasus perampokan,” katanya.

Iwan mengatakan, berkas tersebut telah dilengkapi dan telah dikirim ke jaksa.

Kini berkas perampokan itu tengah diteliti oleh jaksa apakah masih ada yang kurang lengkap atau belum. “Kami berharap berkas tersebut telah dinyatakan lengkap oleh jaksa, dan kami pun secepatnya mengirimkan tersangka bersama barang buktinya,” ungkapnya.

Seperti berita sebelumnya, empat perampok komplotan Lampung yang beraksi di Purus, Padang, Sabtu (7/9) sore, berhasil dibekuk polisi. Saat kejadian, polisi membekuk dua pelaku. Berselang lima jam kemudian, semua pelaku berhasil dicokok.

Para pelaku ini memang berasal dari Provinsi Lampung yang tinggal di Padang.

Dua tersangka yang dicokok dari hasil pengejaran yakni Prama Wahyudi (26) warga Ampang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, yang juga resedivis kasus pencurian di wilayah hukum Polsek Padang Barat, dan Didik Nurhadi (35) warga Jalan Asra, Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah.

Dari tangan mereka ini diamankan barang bukti satu unit motor Yamaha jenis RX King nomor polisi BA 4481 TM, satu unit mobil merek Toyota jenis Kijang LGX nomor polisi BE 2035 W, linggis, dan senjata api rakitan jenis revolver, serta dua peluru.

Sebelumnya, dua tersangka perampokan diamankan Mapolresta Padang. Diduga tersangka merampok di rumah Edi Anwar (50), Jalan Bandar Purus No. 57, Kelurahan Padang Pasir, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang sekitar pukul 18.00 WIB. Kedua tersangka yang diamankan yakni Eko Waluyo dan Adi Armono (28) tinggal di rumah korban. Sedangkan korban dibawa lari ke Rumah Sakit Yos Sudarso, karena mengalami luka parah di bagian kepala. (h/nas)

APARAT Satpol PP Kabupaten Sijunjung menggiring seekor ternak kambing yang berkeliaran dalam perasi penertiban ternak di sekitar kawasan jalan di Nagari Persiapan Padang Laweh Selatan. HUMAS

25 Murid SD Pasaman Barat Terima Bantuan PASBAR, HALUAN — Pemerintah Sumatera Barat, melalui Dinas Sosial Provinsi, Senin (28/ 10) kemarin menyerahkan bantuan beasiswa kepada sebanyak 25 orang murid Sekolah Dasar (SD) se Pasaman Barat.

Penyerahan bantuan itu dilaksanakan usai upacara bendera peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-85 tahun 2013 tingkat kabupaten di halaman kantor bupati setempat, Jalan Soekarno-Hatta Simpang Ampek.

Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja da Transimigrasi (Sinsosnakertran) Pasaman Barat, Rumzi, didampingi Kabid Pelayanan dan Kesejahteraan Rakyat, Soni Erminda kepada Haluan, usai penyerahan batuan itu menyampaikan, disedsiakannya sebanyak 25 paket bantuan untuk 25 murid SD Pasaman Barat, merupakan tindaklanjut dari permohonan kepada pihak provinsi, melalui program kesejahteraan sosial anak tahun 2013, beberapa waktu lalu.

Awalnya, jelas Rumzi dan dikuatkan Soni, pihaknya me-

ngajukan sebanyak 30 orang anak (murid SD) se Pasaman Barat sebagai pemerima bantuan dana dari Dinas Sosial Sumatera Barat. Setelah melalui tahapan dan verifikasi data, akhirnya anak (murid SD) Pasaman Barat yang berhasil menerima banuan berupa dana tunai, melalui rekening bank BRI hanya sebanyak 25 orang.

Ke-25 murid SD penerima bantuan itu, jelas Soni Erminda adalah, Radiatu Afdal dan Andre Prasetiyo, keduanya dari Kecamatan Sasak Ranah Pesisir, Abdul Hapis dengan Saimah Sari dari Kecamatan Parit Koto Balingka, Aidil Ahda Lubis dan Marlisna dari Kecamatan Ranah Batahan, Naila Amelia, Andi Putra, dan Ahmad Fauzi dari Kecamatan Lembah Melintang, Intan Indah Delima, Fajar Kurniawan, Nina Aiyati, dan Nisa Alfia dari Kecamatan Talamau.

Nurhalimah dengan M. Abi Al-Zikri dari Kecamatan Gunung Tuleh, Raadhef Jelita dan Tia Susanti dari Kecamatan Kinali,

Ratusan Siswa Ikuti Pentas PAI tinggi, berkepribadian utuh, saleh dan bercita-cita tinggi dalam mewujudkan kemajuan bangsa.

Karena Sumbar telah banyak melahirkan tokoh yang mampu mengharumkan nama sumbar di kancah nasional,” kata Asli Khadir saat pembukaan yang dihadiri Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, Kepala Dinas Pendidikan Sumbar dan jajaran Kemenag Sumbar lainnya.

Walapun peserta lomba berasal dari sekolah umum, tetapi materi diperlombakan adalah kegiaatan keagamaan.

Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, H. Syahrul Wirda dalam paparannya menyebutkan, Pentas PAI ke VI merupakan ajang atau iven nasional dalam rangka peningkatan kompetensi siswa-siswi SD, SMP, SMA/SMK. Melalui ajang ini diharapkan siswa mampu mengangkat potensi-potensi siswa dan meningkatkan keimanan, ketakwaan sekaligus menumbuh kembangkan minat, bakat dan kreativitas.

Syahrul juga berharap, Pentasi PAI ini mampu menanamkan rasa keberanian, kemandirian dan sportifitas dikalangan siswa demi mempererat rasa ukhuwah hingga terciptanya rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Diakhri acara dilaksanakan devile dari masingRATUSAN siswa SD, SMP, SMA/SMK tengah mengikuti upacara pembukaan Pentas PAI ke IV Tingkat masing kontingen mewakili kabupaten/ kota se-Sumatera Barat. (h/vie) Sumbar di halaman Kantor Kemenag Sumbar. HUMAS PADANG, HALUAN — Ratusan siswa SD, SMP, SMA/SMK memenuhi halaman Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumbar, Jumat (1/11). Mereka yang berasal dari seluruh kabupaten/ kota itu akan mengikuti Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) ke VI tingkat Sumbar.

Wakil Ketua DPRD Sumbar H.

Asli Khaidir saat membuka kegiatan Pentas PAI mengatakan, bahwa program Kementerian Agama merupakan unsur pokok dari tugas Pemerintah Daerah dalam membangun Sumatera Barat. Maka semua pihak harus mendukung kegiatan itu untuk peningkatan pembangunan keagamaan dan pendidikan.

“Kita berharap, dunia pendidikan dapat melahirkan generasi berilmu

Nofrizal bersama M. Fikri Aulia dari Kecamatan Pasaman, Resti Amari dengan Wahdini Anafila dari Kecamatan Sungai Beremas, Nia Oktari, Putri Andam Dewi, dan Dimas Saputra dari Kecamatan Sungai Aua, sedangkan Dia Oktavi dan Kecamatan Luhak Nan Duo. Dijelaskan Soni Ermnda, sebanyak lima orang dari 30 anak tingkat SD yang tidak menerima bantuan pada tahun ini, maka mereka selanjutnya akan dimasukkan pada daftar usulan ke pihak provinsi di tahun 2014 depan. “Kita berharap sebanyak lima orang anak yang pada tahun ini belum mendapatkan kesemapatan untuk mendapatkan bantuan dari Dinas Sosial Sumatera Barat, pada tahun depan akan menerima.

Mengingat keterbatasan alokasi anggaran di tingkat provinsi, tambah Rumzi dan dikuatkan Soni Erminda lagi, maka besarnya dana bantuan yang diserahkan kepada setiap anak selanjutnya tertera dalam rekening BRI masing-masing sebanya Rp1 juta rupiah. Dengan demikian, jumlah bantuan beasiswa yang dialokasikan pemerintah provinsi, melalui Dinas Sosial Sumatera Barat menjadi Rp25 juta.

KNPI Dimana Seiring dilaksanakannya upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-85 tahun 2013, ternyata tidak nampak seorangpun pengurus atau aktivis pemuda. Padahal, momen peringatan hari sumpah pemuda, seperti di tahun ini hanya dalam rangka memberi motivasi, dorongan dan semangat juang kepada pemuda/pemudi Pasaman Barat. Salam satu elemen pemuda yang diakui keberadaannya di tanah air, seperti di daerah ini adalah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).

Selain sebagai lemaga kepemudaan, KNPI adalah wadah berhimpunnya lembaga atau organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP). Di antara OKP yang ada di Pasaman Bara adalah, Angkatan Muda Pembaharuan Inonesia (AMPI), Forum Komuniasi Putera dan Puteri Indonesia (FKPPI), Pemuda Panca Marga (PPM), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Pemuda Islam, Gerakan Pemuda Anshor, dan sebagainya. (h/gmz)

Aksi penertiban yang dilakukan sejak pukul 13.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB sempat menyedot perhatian warga dan pengguna kendaraan di sekitar Nagari Persiapan Padang Laweh Selatan.

Dalam operasi yang dipimpin Kepala Seksi Operasi, Suarman bersama aparat pemerintahan nagari Padang Laweh Selatan, berhasil menjaring puluhan ekor ternak, yakni 14 ekor sapi dan 10 ekor kambing.

“Dalam operasi penertiban ternak di Nagari Persiapan Padang Laweh Selatan, kami berhasil menjaring 14 ekor sapi dan 10 ekor kambing,” kata Suarman kepada Haluan diruang kerjanya, Jumat kemarin.

Menurutnya, operasi penertiban yang di lakukan di sekitar kawasan nagari Persiapan Padang Laweh Selatan, karena keberadaan

ternak yang berkeliaran sudah sangat meresahkan warga.

Apalagi, ternak yang berkeliaran seperti tidak bertuan itu telah menimbulkan kerusakan terhadap tanaman masyarakat.

Tak hanya meresahkan dan merusak tanaman, keberadaan ternak berkeliaran sangat mengganggu., bahkan mengancam keselamatanan para pengendara kendaraan bermotor dan penguna jalan lainnya.

“Ternak yang berkeliaran sangat mengganggu kenyamanan warga, bahkan juga mengancam keselamatan para pengendara dan pengguna jalan sekitar,” tutur Suarman.

Dia mengatakan, ternak terjaring di kumpulkan di halaman kantor wali nagari, selanjutnya aparat pemerintahan nagari memanggil pemilik ternak.Ternak yang terjaring kemudian diserahkan kepada pemilik setelah menandatangani surat perjanjinan. Langkah ini dilakukan supaya pemilik ternak bertanggungjawab memelihara ternak.

“Tahap awal, mereka kita bina dulu, tapi kalau masih kita temukan juga ternak mereka berkeliaran, terpaksa mereka kita kenakan sanksi sesuai Perda Kabupaten Sijunjung No. 6 tahun 2013 tentang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum),” ujar Suarman. (h/azn)

FKUB Pasbar Ditinjau Kemenag Kuansing PASBAR, HALUAN — Guna mengetahui sekaligus mempelajari terhadap apa peran, fungsi sekaligus keberadaan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) di Pasaman Barat, Senin (28/10) lalu, rombongan FKUB Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau melaksanakan kunjungan silaturahmi dan ramah tamah dengan pengurus FKUB Pasaman Barat.

Pertemuan itu dilaksanakan di auditorium kantor bupati, Simpang Ampek.

Rombongan FKUB Kabupaten Kuansing, dipimpin Kepala Kantor Kementerian Agama setempat, Erizon Efadi, didampingi Kasubbag Tata Usaha, Armadis, Kasi Bimbingan Masyarakat Islam, Bakhtiar, dan Kasi Pendidikan Agama Islam (Pakis), Masrul Hakim, disambut Wakil Bupati Pasaman Barat, Syahrul Dt. Marajo, Kepala Kantor Kementerian Agama setempat, Abdel Haq, dan pengurus FKUB Pasaman Barat sendiri.

Ketua FKUB Pasaman Barat, Alman Gampo Alam, didampingi Sekretaris, Suharjo Lubis kepada Haluan, usai menerima kunjungan FKUB Kabupaten Kuansing, Provinsi Riau itu menyampaikan, sesuai usaia dan keberadaan FKUB di kabupaten pemakaran dari Kabupaten Pasaman, keharmonisan, kekompakan antar umat beragama di Pasaman Barat tetap berada dalam suasana kondusif, aman dan tetap terkendali.

Dari segi kependudukan, jelas Alman dan dikuatkan Suharjo, Pasaman Bara didiami oleh tiga kelompok (etnis) besar di tanah air, yaitu kelompok minang, kelompok jawa, dan masyarakat dari etnis mandahiling/ batak. Selain itu, penganut agama di Pasaman Barat idak saja beragama Islam, sebagai agama terbesar di daerah perbatasan dengan Kabupaten Mandahiling Natal (Madina), Provinsi Sumatera Utara.

Namun, jelas mereka lagi, dari segi kerukunan hidup umat beragama di Pasaman Barat tetap berjalan harmonis, aman dan tetap terkendali.

Sebagai daerah yang dihuni masyarakat multi agama, multi etnis, beragam corak dan budaya, semuanya merupakan aset bangsa dan petut dipelihara.

Malah, dengan keberagaman penduduk, sosial dan budaya di Pasaman Barat, secara otomatis keberagaman itu otomatis menjadi aset daerah.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kuansing, Erizon Efendi pada kesempatan itu menyampaikan, kerukunan umat beragama yang dilaksanakan setiap umat beragama di Pasaman Barat adalah perwujudan dari keharmonisan sesama umat dan patut dilestarikan setiap saat.

Selajan dengan hal itu, pihaknya bersama keluarga besar dan pengurus FKUB Kabupaten Kuantan Singingi tentu akan mengikuti pola keharmonisan hidup beragama yang ada di Pasaman Barat, selanjutnya akan dilestarikan di daerahnya. (h/gmz) >> Editor : Heldi

>> Penata Halaman : Irvand

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Menjaga Jembatan Kelok 9 dan Istano Basa Pagaruyuang ERMINTAAN Presiden Susilo Bambang Yudhono (SBY) tentang perlunya menyiapkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Jembatan Kelok 9 mesti dapat dimengerti dan dipahami oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota.

Kita patut berterima kasih kepada Presiden SBY yang telah mengingatkan pemerintah daerah agar memelihara keindahan, keasrian, kehijauan dan air jernih yang mengalir di sekitar jembatan Kelok 9.

Permintaan kepala negara tersebut dalam arti yang lebih luas tentu tidak saja ditujukan kepada pemerintah daerah. Tetapi juga tertuju kepada masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota, kepada masyarakat Sumatera Barat, bahkan juga kepada masyarakat Provinsi Riau atau bagi siapa saja yang melewati atau berkunjung ke jembatan yang indah itu.

Pasalnya, sehebat apa pun Perda Jembatan Kelok 9 disiapkan oleh DPRD Provinsi Sumtera Barat atau pun oleh DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, jika masyarakat, pengunjung atau pengguna jembatan tidak mau mematuhi dan melaksanakannya, maka Perda tersebut akan jadi percuma. Dia akan menjadi sebuah buku atau catatan pedoman yang tidak perlu dipedomani.

Banyak yang bisa menjadi contoh bagi kita betapa buruknya perawatan terhadap aset-aset yang indah dan strategis di daerah ini. Pada akhirnya aset tersebut menjadi tak bernilai dan sangat jauh dari harapan masyarakat yang mengaguminya. Kita bisa belajar dari Jembatan Siti Nurbaya di Kota Padang yang dibangun dengan dana puluhan miliar rupiah, pada akhirnya menjadi tempat berdagang kaki lima di sisi kiri dan kanan jembatan tersebut. Sungguh-sungguh tak beraturan.

Padang juga memiliki pantai kota yang cukup indah dan enak untuk bersantai. Tapi sayang, keindahan itu dirampas oleh para pedagang dengan tenda dan bangunan semi permanen yang membelakang ke pantai. Sehingga keindahan itu tidak bisa lagi dinikmati oleh warga kota atau pun oleh wisatawan lokal dan mancanegara yang berkunjung ke pantai tersebut.

Demikian pula dengan keelokan dan keindahan Danau Maninjau juga dirampas habis oleh para pemilik keramba jala apung yang menempatkan keramba jala apung mereka di danau tersebut. Dulu sangat banyak turis dan wisatawan lokal yang berkunjung ke Danau Maninjau. Saat itu home stay pun berjaya. Nyaris setiap warga menyediakan home stay. Tapi sejak Danau Maninjau disesaki oleh keramba jala apung, seiring dengan itu para turis dan wisatawan lokal jadi enggan berkunjung ke danau yang menjadi saksi kebesaran Buya Hamka tersebut.

Karena itulah Presiden SBY meminta secara langsung agar Gubernur Provinsi Sumatera Barat Irwan Prayitno menyiapkan Perda Jembatan Kelok 9.

Itu adalah antisipasi agar Jembatan Kelok 9 tidak berubah fungsi menjadi tempat berjualan, tempat parkir untuk berfoto-foto dan lainnya. Perda itu nantinya juga melindungi alam di sekitar Jembatan Kelok 9, sehingga tetap hijau dan asri. Kita juga tidak ingin, banyak bermunculan bangunan-bangunan liar di sekitar Kelok 9.

Selain Jembatan Kelok 9, yang juga patut menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar adalah pemiliharaan Istano Basa Pagaruyuang. Sangat penting kiranya, Istano Basa Pagaruyuang dijaga dan dirawat dengan baik. Bukan saja persoalan biaya pembangunan yang disumbangkan oleh berbagai pihak secara patungan, tapi juga menyangkut historis dan budaya. Sangat besar harapan kita, Jembatan Kelok 9 dan Istano Besar Pagaruyuang menjadi icon pariwisata Sumatera Barat. **

P

Ratusan Segel Kotak Suara Rusak Awas kecurangan..

Kulit Pisang Batu Dijadikan Keripik Sangat kreatif

5

Menyoal Makmurnya Pengemis OLEH: EKA PANGULIMARA HUTAJULU Pemerhati Sosial dan Politik, Alumni FE UNS Surakarta ALAM benak “polos” kita, menjadi pengemis adalah pilihan terakhir siapapun. Meminta-minta merupakan bentuk kekalahan total menghadapi kehidupan, baik karena ketiadaan kemampuan maupun faktor lain, seperti umur tua, penyakitan atau menyandang disabilitas tertentu. Tidak ada cara lain yang memungkinkan untuk bertahan hidup, sehingga jadilah dia pengemis. Dia miskin semiskin-miskinnya.

Penampilan mereka mewakili pandangan polos kita.

Berbaju lusuh, mungkin juga jarang mandi, berjalan tertatih, sebagian memperlihatkan luka atau kecacatan anggota tubuh. Di bilangan Senayan, penulis secara pribadi kerap melihat pengemis perempuan muda yang hidungnya diplester hingga rata dengan pipi, mungkin untuk menimbulkan kesan cacat atau terluka.

Nyatanya kita semua terkecoh. Pengemis tak sepapa yang dikira. Sebagian dari mereka memiliki penghasilan ala profesional. Meski belum ada sensus resmi, setidaknya pendapatan para pengemis rata-rata melebihi gaji PNS, atau setidaknya buruh sekitaran Ibukota Jakarta. Beberapa berita di media massa mengkonfirmasi hal ini.

Di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat pada Mei lalu merazia sekira 20 pengemis.

Dari sepasang suami istri

D

bernama Acin dan Aisyah dalam rombongan pengemis tersebut ditemukan uang sebesar Rp54 juta dan 75 gram emas.

Baru-baru ini, Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan menangkap seorang pengemis yang membawa uang sebesar Rp3,56 juta di depan Pasar Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Uang tersebut disimpan di dalam karung besar berisi botolbotol bekas. Enot (71) si pengemis mengaku mengumpulkan uang sebesar itu hanya dalam waktu 10 hari (Kompas, 3/10/2013).

Satpol PP Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, juga menangkap “pengemis kaya” bernama Abdul Samad (54) yang berasal dari Kabupaten Sumenep, Jawa Timur (10/ 7/2013). Dari tangan Abdul Samad, Satpol PP menemukan uang sebesar Rp2.328.000. Abdul Samad juga mengaku sebelumnya telah mengirimkan hasil mengemisnya ke keluarganya yang berada di Sumenep sebesar Rp2,5 juta.

Pengakuan fantastis lain datang dari Rozali, seorang pengemis asal Palembang yang beroperasi di Pangkal Pinang. Lelaki ini mengaku mampu mendapatkan uang hingga Rp700.000 per hari dari mengemis saja. Selain itu, dengan “profesinya” itu, dia sanggup berkirim uang ke keluarganya di Palembang sebesar Rp2,5 juta perbulan (Kompas, 12/9/ 2013).

Tidak aneh, saat Walikota

Bandung yang baru menjabat, Ridwan Kamil, menawari sejumlah pengemis pekerjaan baru sebagai penyapu jalan (Tribunnews, 1/10/2013), para pengemis itu menolak mentahmentah. Alih-alih dibayar Rp700 ribu sebulannya, mereka malah mematok gaji Rp4 juta hingga Rp10 juta perbulan. Permintaan “gaji” pengemis Bandung ini kiranya merupakan gambaran langsung pendapatan mereka selama sebulan.

Pendapatan besar para pengemis memang logis.

Sekali orang iba melihat penampilan mereka, duit seribu dua ribu takkan sayang dikeluarkan olehnya.

Jika dalam sehari si pengemis bertemu 100 pemberi, maka duit Rp100-200 ribu sudah aman di kantong. Ini perhitungan paling minim karena faktanya dalam sehari pengemis bisa lebih dari 100 kali diberi recehan.

Di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung dan ibukota provinsi lain memungkinkan pengemis menemui “banyak dermawan”.

Saat lampu merah menyala, dalam sekali tempo akan ada puluhan mobil yang berhenti. Pengemis yang cekatan akan sanggup menjemput rezeki dari puluhan mobil itu dalam waktu 1-2 menit saja! Sekali lampu merah nilainya setara belasan hingga puluhan ribu rupiah.

Pengemis “rumahan” juga punya kesempatan yang sama. Di daerah urban, rumah-rumah berimpitan.

Dalam satu RT yang tak seberapa luas bisa menampung seratusan rumah beserta ratusan keluarga di dalamnya. Hanya berbilang belasan menit, pengemis dapat berkeliling satu RT, “mengumpulkan” sumbangan

yang jika ditotal mencapai puluhan hingga ratusan ribu rupiah.

Distorsi Kemakmuran pengemis dimungkinkan oleh setidaknya oleh dua hal. Pertama, recehan uang yang umum diberikan pengemis sebenarnya memiliki nilai ekonomi yang cukup besar.

Masyarakat tidak sayang memberi Rp1.000, Rp2.000, bahkan Rp5.000 kepada pengemis. Recehan di bawah Rp1.000 saat ini nyaris tak bernilai, dan sering diabaikan. Pengemis bahkan berani menampik pemberian recehan yang terlalu kecil.

Kedua, masyarakat Indonesia gemar berderma, terutama yang bersifat langsung ke pihak penerima.

Ini alasan yang juga menjelaskan bala bantuan publik ke korban bencana sangat massif, ketimbang diperantarai lembaga pengelola atau negara. Kegemaran ini bersifat lintas kelas, kelompok menengah ke bawah seperti buruh, petani, pedagang kecil sama-sama tak sungkan memberi sumbangan pada pengemis.

Secara umum, masyarakat kita cenderung kurang percaya kalau sumbangannya dititipkan ke lembaga tertentu, termasuk bikinan negara. Syakwasangka berkembang bahwa danadana sumbangan publik mudah diselewengkan atau dikorupsi. Dengan langsung memberikannya pada pengemis, pemberi merasa tidak perlu khawatir lagi akan potensi penyelewengannya.

Masalah kemudian muncul, pemberian yang massif pada pengemis dan tidak terkoordinir itu mengkonsentrasikan sumbangan pada beberapa individu pengemis saja. Mereka

menerima limpahan pemberian yang mendistorsi makna sumbangan itu sendiri. Sumbangan berlebih itu bertransformasi dari bantuan alakadarnya menjadi penghasilan seperti layaknya orang bekerja.

Pengemis tak lagi pengemis dalam makna tradisional. Banyak unsur drama yang menyertainya.

Mereka “berakting” demi memancing sebesar-besarnya simpati publik. Berbagai properti atau manipulasi tubuh dilakukan untuk keperluan dimaksud. Bahkan konon, lantaran merupakan sektor bisnis yang menggiurkan, para pemintaminta ini dikoordinir dan dikendalikan oleh pihak lain.

Distorsi yang tak kalah menyedihkan, pengemis mengeliminasi makna kerja keras dalam meraih peruntungan. Pengemis menyajikan fakta bahwa orang tak perlu jadi buruh, bertani, berdagang dan melakukan usaha lain supaya berpenghasilan layak. Cukup menengadahkan tangan dan sedikit mengabaikan rasa malu, mengemis justru mampu menghasilkan uang lebih banyak.

Kampanye untuk tidak memberikan uang ke pengemis memang diperlukan seperti yang dilakukan Walikota Bandung. Sementara itu, wacana kriminalisasi terhadap si pemberi uang terlalu berlebihan dan cenderung menambah persoalan. Pemerintah seharusnya lebih berpikir untuk menyediakan jalan keluar bagi kegemaran berderma warga. Saluran-saluran derma ini wajib digaransi bebas korupsi dan terlihat nyata dalam membantu kalangan masyarakat yang sedang dilanda kesusahan. ***

Janji Manis Calon Kepala Daerah ETIKA mendengar janji kampanye calon walikota/wakil walikota yang optimis dan bukan sekedar janji buta, terkait dengan pembebasan biaya pendidikan gratis bagi siswa, janji ini patut diragukan bisa terlaksana dengan baik.

Janji calon kepala daerah memang terlihat manis.

Namun berdasarkan pengalaman yang ada , rasa manis itu sontak akan berubah jadi serasa empedu ketika calon kepala daerah tersebut telah terpilih sebagai kepala daerah.

Jangankan bicara daerahnya, dengan jumlah penduduk untuk wilayah yang lebih kecil saja terkadang janji biaya pendidikan gratis, masih jauh panggang dari api.

Sering kita mendengar , ketika calon kepala daerah sedang berkampanye, mereka sering sekali mengumbar janji, misalnya tentang biaya pendidikan dan kesehatan langsung digratiskan. Ada lagi pembangunan ini dan

K

itu atau pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Faktanya, setelah mereka terpilih, janji-janji itu ternyata tidak dilaksanakan atau tidak mengubah apapun, kecuali harapan kosong.

Dan ternyata janji-janji itu hanyalah bualan bagi orang yang mempunyai keinginan akan sesuatu atau ingin mencapai tujuan tertentu.

Janji dijadikan sebagai alat transportasi menuju ambisinya dengan cara memanipulasi keindahan dengan menghidangkan harapan-harapan yang kosong namun penuh dengan kebohongan.

Sehingga janji kampanye yang tidak dilaksanakan oleh kepala daerah sudah tentu masuk dalam kategori pembohongan publik atau mengarah ke perbuatan tercela. Dan ini merupakan wujud nyata dari sebuah pelanggaran etika politik yang dilakukan oleh kepala daerah.

Mungkinkah pelanggaran etika politik yang dilakukan oleh calon kepala daerah dalam konteks janji kampanye yang

tidak dilaksanakan, nantinya bisa dilakukan impeachment atau pemakzulan layaknya kasus pelanggaran etika yang dilakukan oleh Aceng Fikri ?

Dalam perspektif hukum tata negara, rakyat bisa menyampaikan janji kampanye kepala daerah itu kepada DPRD. Selanjutnya, DPRD bisa mempertanyakan ingkar janji itu kepada kepala daerah yang bersangkutan, yang pada akhirnya akan bermuara pada impeachment atau pemakzulan seorang kepala daerah.

Bila mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, pasal 6 hurup (c) mengatakan perencanaan pembangunan daerah menggunakan pendekatan politis.

Selanjutnya pasal 9 menya-

takan bahwa pendekatan politis sebagaimana dimaksud dalam pasal 6 hurup (c), bahwa program-program pembangunan yang ditawarkan masing-masing calon kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih pada saat kampanye, disusun dalam rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri tersebut sudah sangat jelas disampaikan bahwa janji kampanye yang dilakukan oleh calon kepala daerah terpilih dikenai kewajiban untuk menuangkan janji-janjinya itu dalam peraturan daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Maka melalui Peraturan Daerah (perda) ini rakyat dan DPRD dapat terus menagih janji kepala daerah terpilih tersebut.

Sehingga Perda itu juga dapat menjadi dasar bagi masyarakat dan DPRD untuk menilai kinerja kepala daerah.

OLEH:

ADE BUDI K Kalau masyarakat merasa tidak puas atas kinerja eksekutif, perda itu juga dapat jadi dasar untuk mengajukan mosi tidak percaya kepada kepala daerah. Akibat selanjutnya bisa berujung pada diturunkannya kepala daerah itu dari jabatannya. ***

SBY dan Rombongan Pulang, Bukittinggi Semrawut Lagi

PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Sehari setelah kunjungan Presiden SBY ke Bukittinggi berakhir, PKL kembali memenuhi kawasan taman Jam Gadang. Demikian juga halnya di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman yang kembali semrawut oleh kendaraan yang diparkir di kiri-kanan jalan. Kita sangat menyayangkan kondisi ini. Alangkah nyamannya Kota Bukittinggi jika ketertiban di sekitar kawasan taman Jam Gadang tetap bisa dipertahankan seperti saat Presiden SBY dan rombongan berada di Bukittinggi. Mohon perhatian Pemko Bukittinggi untuk mewujudkan harapan ini. Tks. +6281267028***

Pemimpin Umum

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

: H. Basrizal Koto

WPU / Penanggungjawab

: Zul Effendi

Pemimpin Redaksi

: Yon Erizon

Redaktur Pelaksana

: Ismet Fanany MD

Redaktur Pelaksana

: Syamsu Rizal

Manejer Pemasaran & Red.Khusus : David Ramadian Koordinator Minggu & Online

: Rakhmatul Akbar

Koordinator Liputan

: Devi Diany

Manajer Cetak

: Mardius Caniago

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Indra Helmi, Ismet Fanany MD, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini. Asisten Redaktur: Nasrizal, Ade Budi Kurniati, Heldi Satria. Reporter Padang: Parwis Nst, Ramadhani, Perwakilan Bukittinggi: Yursil Masri (Plt Kepala), Haswandi, Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Ahmad Zulkani, Biro Kepri: Andi. Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Okta Irwanda (Kabag Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, Syahrizal, Habli Hikman, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp.

(0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/ mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Jefli

6

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

PERUBAHAN DPT

KPU Berharap Panwaslu Turun ke Lapangan Rhoma Irama Temui JK JAKARTA, HALUAN— Pedangdut Rhoma Irama tiba di Kantor Dewan Masjid Indonesia (DMI) guna bertemu dengan mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK).

JK mengenakan kemeja batik lengan panjang coklat, Rhoma Irama mengenakan baju koko putih. Menurut JK, pertemuan itu dalam rangka membahas soal masjid.

“Sama Bang Haji (Rhoma Irama) kami bicara masjid aja,” kata JK, di Kantor DMI, Jakarta, Jumat (1/11).

Dalam kesempatan itu, JK menanyakan kepada Rhoma terkait kariernya di dunia musik Indonesia. “Masih manggung?

Sebulan manggung berapa kali?,” tanya JK kepada Rhoma Irama.

“Masih pak, sebulan dua sampai tiga kali manggung,” jawab Rhoma Irama.

Sebagaima diketahui, selain Rhoma Irama, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga mewacanakan untuk mengusung JK sebagai Capres 2014. Namun, berbeda dengan JK, Rhoma Irama bersama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sering mengadakan sosialisasi di daerah-daerah untuk persiapan pemilu mendatang.

Sebelumnya, Rhoma Irama mengaku bahwa dirinya bersedia menjadi capres mendatang atas desakan ulama dan penggemarnya. Untuk mewujudkan keinginan itu, Rhoma dan Muhaimin Iskandar sudah terjalin komitmen.

Mereka sepakat untuk memperjuangan PKB pada pemilu mendatang. Meski begitu, PKB belum mendaklarasikan capresnya yang akan diusung pada 2014. (h/inl)

Sutan Sebut Loyalis Anas Stres JAKARTA, HALUAN— Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bhatoegana menyebut loyalis Anas Urbaningrum Tri Dianto orang stres.

“Itu ocehan orang-orang stres yang tidak perlu ditanggapi serius,” kata Sutan saat dihubungi, Jumat (1/11).

Sutan menegaskan, Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang beredar di kalangan media soal beberapa nama yang ada dalam kasus mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini adalah palsu.

“BAP bodong, kabarnya dari orang stres itu yang nyoba-nyoba nyeret-nyeret orang Partai Demokrat seperti saya, SBY, Ibas, nah publik juga tahu,” tegasnya.

Sutan mengancam akan menempuh jalur hukum, jika pihak tersebut terus menyebarkan informasi yang bohong. “Kan saya lihat dulu langkah-langkah yang bersangkutan selanjutnya. Kalau sudah keterlaluan harus kita mainkan barang tuh,” ujarnya.

Sebelumnya, anggota ormas bentukan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Pergerakan Indonesia (PI), Tri Dianto menyebut inisial elite Partai Demokrat yang diduga bermain proyek dengan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M. Nazaruddin.

“Saya tidak bisa menyebut nama, tanya ke KPK. Adalah, otomatis SB juga ada, CA juga sudah ada, IB juga ada, semuanya sudah ada,” kata Tri di Gedung KPK, Kamis (31/10).(h/net)

PARIAMAN, HALUAN — Usai ditundanya penetapan daftar pemilih tetap (DPT) 13 Oktober lalu, di sejumlah kabupaten dan kota, DPT yang sudah ditetapkan pun dipantau kembali.

WARGA BINAAN ANTUSIAS— Warga binaan menyalurkan hak pilihnya pada pemilihan Calon Walikota Padang di Lembaga Pemasyarakatan Muaro Kota Padang, Rabu (30/10). Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka dua tempat pemungutan suara (TPS) yaitu TPS 10 dan TPS 11.

Hasilnya, partisipasi pemilih cukup tinggi, dari 657 daftar pemilih tetap yang ada di LP Muaro, sekitar 456 ikut memilih.

AMIR

Parpol Langgar Zonasi Alat Peraga PASBAR, HALUAN — Pemasangan alat peraga partai politik di Kabupaten Pasaman Barat sebagian besar melanggar aturan. Alat peraga itu meliputi baliho, spanduk, bendera, dan stiker parpol maupun Caleg.

“Benar, mayoritas parpol di Pasbar melakukan pelanggaran dalam hal pemasangan alat peraga, kami sudah menyurati hal itu kepada KPU dan KPU pun telah meneruskan surat peringatan kedua ke Parpol tertanggal 28 Oktober lalu 2013,” ujar Ketua Panwaslu Pasbar Elvi Sukaisih didampingi Divisi Pengawasan Emra Patria, Jumat (01/11).

Menurut Elvi, berdasarkan pengawasan dan rekapitulasi yang sudah dilakukan Panwas Kabupaten Pasbar per 28 Oktober pada delapan kecamatan, terdapat 514 titik pemasangan alat peraga yang dinilai melanggar aturan

pemasangan alat peraga.

Rinciannya, 197 baliho, 225 spanduk, 80 bendera, dan 12 stiker.

Sedangkan tiga kecamatan masih dalam tahap rekapitulasi terhadap pelanggaran dimaksud.

Dijelaskan, dalam surat KPU nomor 918/KPU-kab/ 035070/X/2013 tertanggal 28 Oktober 2013 yang ditandatangani Ketua KPU Syafrinaldi, juga telah dilayangkan kepada semua parpol peserta pemilu peringatan kedua, untuk menurunkan alat peraga pada fasilitas umum yang dilarang menurut aturan.

Dalam surat peringatan kedua dari KPU itu, diberi tenggang waktu kepada 11 parpol, agar menertibkan baliho dimaksud dengan batas waktu 31 Oktober sampai 06 November 2013 mendatang.

Panwas sendiri sangat menyayangkan adanya pemberian tenggang waktu

kepada parpol yang terlalu lama, yakni sampai tanggal 06 November 2013. Karena hal itu bisa memicu potensi protes di tengah-tengah masyarakat. “Kami sangat menyayangkan pemberian waktu ini terlalu lama.

Karena, saat ini Panwas sudah sering diprotes orang soal penertiban baliho, tetapi mekanismenya bukanlah Panwas yang melakukan eksekusi penertiban,” ujar Elvi Sukaisih.

Seyogyanya, ketika surat peringatan pertama tidak digubris parpol dan sudah dilayangkan pula surat kedua, penertiban harus dilakukan 1 x 24 jam atau paling lama dua hari. “Nanti akan kami koordinasikan lagi dengan Ketua KPU, bagaimana formulasi terbaiknya,” tukas Elvi Sukaisih.

Disebutkan, karena sesuai dengan aturan terhadap pelanggaran administrasi itu, Panwas hanya

berwenang merekomendasikan kepada KPU. Kemudian KPU yang menyurati pemerintah daerah, agar dilakukan eksekusi penertiban alat peraga oleh Pemkab melalui Satpol Pamong Praja.

Sesuai dengan peraturan KPU, pemasangan baliho telah diatur sedemian rupa. Di iantaranya, hanya diperbolehkan satu per nagari gambar parpol, bukan gambar Caleg.

“Kami menyarankan kalau spanduk di pekarangan rumah masing-masing ndak masalah, tetapi jangan di tempat-tempat umum,” timpal Emra Patria.

Ia mengajak parpol, agar mentaati peraturan pemasangan alat peraga dimaksud, demi terlaksananya pesta demokrasi yang damai dan berkualitas. Tak ada konflik menjelang Pemilu legislatif 9 April 2014 nanti. (h/nir)

Jokowi Capres Antitesa SBY JAKARTA, HALUAN— Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dinilai sebagai calon presiden antitesa Susilo Bambang Yudhoyono.

Menurut pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Ari Dwipayana, kriteria yang harus dipenuhi oleh calon pemimpin nasional mendatang haruslah memiliki sikap yang berani dan tegas.

Sosok ini merupakan figur yang berbeda dengan sosok kepemimpinan SBY saat ini.

Mengacu pada kriteria itu, dia sepakat bahwa ada beberapa kepala daerah yang layak dipertimbangkan sesuai dengan kriteria tersebut, namun hal itu masih harus terus diuji di daerah yang dipimpinnya.

“Kreteria itu adalah antitesa kepemimpinan SBY,” kata Ari, di Jakarta, Kamis (31/10).

Dia mengakui ada beberapa kepala daerah yang punya kriteria demikian seperti Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Joko-

wi), Walikota Surabaya Tri Rismaharini, dan Walikota Bandung Ridwan Kamil.

Meski khusus untuk Ridwan masih butuh pembuktian kinerja lagi karena masih baru.

“Tiga orang pemimpin ini punya “panggung” untuk membuktikan kepemimpinnya. Sehingga kinerjanya bisa terlihat jelas dari perubahan atau reform yang mereka lakukan. Bukan lagi sebatas yang mereka wacanakan,” ujarnya. Ari menjelaskan, ketidakpuasan atas kepemimpin SBY bisa ditemukan dari figur lain yang memiliki keberanian mengambil risiko, berani keluar dari dilema. Dan problem solver bukan justru problem maker.

Menurutnya, harapan ini adalah harapan atas transformasi karakter kepemimpinan nasional dari gaya kepemimpinan saat ini yang dianggap lemah, tidak berani ambil risiko, keputusan dan senang berwacana.

Dari situ, kata dia, wajar jika ada figur yang punya kriteria antitesa kepemimpinan SBY sangat diharapkan publik, seperti Jokowi yang dalam berbagai survei elektabilitasnya selalu di urutan teratas.

“Jokowi memilki tipe kemimpinan antitesa dari kepemimpinan SBY,” tandasnya. Sebelumnya, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengatakan, ada tujuh kriteria yang diharapkan pada seorang pemimpin Indonesia yang layak menjadi capres, terutama 2014 yang dipandang sebagai fase transisi kehidupan bangsa, sekaligus transisi reformasi yang dimulai sejak tahun 1998, yang kiranya sudah cukup waktu untuk dievaluasi, koreksi, dan akhirnya konsolidasi.

Tujuh kriteria itu adalah visioner yang sesuai dengan cita-cita nasional para pendiri bangsa, nasionalis-humanis yang komitmen kebangsaannya kuat

dan kemanusiaannya luhur. Selain itu, calon pemimpin harus memiliki kemampuan membangun solidaritas bangsa yang majemuk dari agama, suku, dan golongan, risk taker yang berani mengambil risiko, misalnya, blok Mahakam itu sudah saatnya untuk kesejahteraan rakyat, decisive.

Pemimpin harus punya kemampuan mengambil keputusan yang cepat, tepat, dan tegas. Problem solver yang memiliki kemampuan menyelesaikan masalah dan menggerakan sumber daya, terakhir adalah morally committed, yaitu integritas moral yang tinggi sehingga tidak menyalahgunakan kekuasaan dan tidak korup.

Menurut Din, Indonesia tidak mengalami krisis regenerasi pemimpin.

Hanya kurang dikenalnya para pemimpin daerah yang sebenarnya kompeten dan mampu memenuhi kriteria tersebut.(h/inl)

Penundaan ini sendiri berdasarkan rekoemnadasi Bawaslu RI dan penghapusan data pemilih ganda oleh KPU RI. Dikatakan Koordinator Divisi Sosialisasi KPU Sumbar Nova Indra, dari hasil pemantauan langsung di Padang Pariaman jumlah DPT yang sudah dicermati (snapshot) itu sebanyak 305.509 pemilih.

Angka ini, turun dibanding penetapan DPT tanggal 13 Oktober lalu yang jumlahnya sebanyak 305.715 pemilih. Artinya, setelah pencermatan dan pembersihan dilakukan, ada 338 data pemilih yang dihapus.

Ketua KPU Padang Pariaman Vifner, mengatakan penyebab turunnya jumlah pemilih ini karena sudah dihapusnya data pemilih yang sudah meninggal terhitung sebelum bulan Juni lalu.

Sementara di KPU Kota Pariaman, jumlah DPT hasil pencermatan dan pembersihan terdapat selisih data pemilih sebanyak 48 orang sebelumnya.

“Di KPU Kota Pariaman, jumlah DPT yang tercatat per 13 Oktober lalu sebanyak 65.138 pemilih.

Dengan rincian pemilih pria 32.377 pemilih dan pemilih perempuan sebanyak 32.713,” sebut komisioner KPU Kota Pariaman Afriandi Zarmi.

Selain data selisih di atas, Andi juga mengaku baru mendapat rekomendasi Panwaslu kota setempat Jumat pagi tentang data pemilih yang tidak akurat, karena dalam DPT yang ditetapkan 13 Oktober lalu. Rekomendasinya, menyatakan terdapat tiga data warga yang tidak dikenal dan lima data pemilih yang telah meninggal.

“Mendapat rekomendasi itu, kami langsung cek kebenaran rekomendasi Panwaslu itu. Dan ternyata dari lima data pemilih yang meninggal itu, hanya satu orang yang ditemukan atas nama Syofyan, data itu sudah kami koreksi,” ulas Andi.

Melihat hal seperti ini, Koordinator Divisi Sosialisasi KPU Sumbar, Nova Indra, pun melihat masih ada kelemahan data yang direkomendasikan oleh Panwaslu sehingga harus diperhatikan dengan cermat.

“Mestinya panwaslu juga ikut juga mencek by name by addres terhadap data pemilih ke lapangan, sebelum direkomendasikan untuk dilakukan perbaikan. Sayangnya saya melihat hal itu kurang dilakukan. Dengan ikut sertanya Panwaslu mengecek ke lapangan, anggota Panwaslu juga bisa juga mengerti program Sidalih dan proses pendataannya, sehingga bisa mencek di sidalih. Di sisi lain kita mengaprsiasi kerja Panwaslu yang cukup membantu,” kata Nova Indra. (h/eni)

Perbaikan DPT Pessel Selesai PAINAN,HALUAN— Komisi Pemihan Umum Daerah (KPUD) Pessel kembali menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2014, Jumat(1/11). Penetapan tersebut terjadi penyusutan suara pemilih sebanyak 453 orang, dari 359.332 orang yang ditetapkan sebelumnya.

DPT yang ditetatpkan sebelumnya, warga yang berhak mengunakan hak pilihnya mencapai 315.359 orang. Ketua KPUD Pessel Epaldi dalam rapat pleno terbuka tentang penetapan dan perbaikan DPT di Pessel menjelaskan, masyarakat yang mengunakan hak pilihnya yaitu, laki-laki sebanyak 156.027 pemilih dan perempuan 159.332 pemilih. DPT yang ditetapkan tersebut tersebar pada 182 PPS dan 1.219 TPS di daerah kabupeten Pesisir Selatan Penetepan DPT ini sudah dua kali dilakukan, agar tidak terjadi pemilih ganda. Perbaikan DPT itu, lanjut Epaldi, untuk mendukung terlaksananya pemilu yang jujur dan adil, serta berkualitas.

“Perbaikan itu merupakan pemutakhiran akhir yang dilakukan 15 PPK,” sebutnya.

Sementara, Divisi sosialisasi KPUD Pessel Riswandy menyebutkan, penetapan DPT dimaksud untuk menetapkan data yang lebih akurat. Karena masih adanya pemilih ganda, meninggal dunia , pindah domisili, berubah status menjadi anggota TNI dan Polri, yang secara otomatis datanya jelas berkurang dari yang sebelumnya Kemudian Paswaslu Pessel juga menemukan data, yang memiliki hak suara ganda, orang yang sudah meninggal dunia tercatat sebagai pemilih. Makanya KPU Pessel perlu melakukan pengecekan kembali dengan melakukan koordinasi dengan semua pihak. (h/mjn)

>> Editor : David Rahmadian

>> Penata Halaman : Jefli

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

7

Kulit Pisang ................... Dari Halaman. 1 Sedunia (HPS), Jumat (1/11).

Ia menjelaskan, PPHP memang bertugas mengarahkan pelaku usaha dan petani, untuk mengolah produk pertanian, sehingga bisa meningkatkan nilai jual hasil pertanian.

Produk olahan dari berbagai bagian tumbuhan pisang, kata Dwi, bukan hanya mengejar nilai bisnis saja, namun juga memiliki gizi. Seperti kerupuk kulit buah dan kue dari bonggol pisang, yang mengandung protein, vitamin C, dan lemak. Selain itu, juga untuk memanfaatkan bagian tumbuhan pisang yang selama ini dibuang karena diaangap tidak bermanfaat.

“Siapa pun bisa membuat produk olahan hasil pertanian dan kelompok produk olahan.

Caranya berkonsultasi dengan Dirjen PPHP atau dengan kelompok produk olahan yang telah berhasil. PPHP akan memfasilitasi dan membinanya,” katanya.

Secara berkala, PPHP juga memberikan anugerah produk pertanian berdaya saing, kepada kelompok produk olahan yang berhasil.

Penghargaan tersebut diberikan untuk mengapresiasi usaha kelompok produk olahan agar kelompok lain, atau petani yang

belum membentuk kelompok, agar meningkatkan usaha mereka menciptakan produk olahan yang bisa berdaya saing dari produk olahan selama ini,” jelas Dwi. Selain mengarahkan, lanjut Dwi, PPHP juga membantu pemasaran produk olahan yang dihasilkan kelompok produk olahan. Pemasaran dibantu dengan membawa produk olahan ke pameran-pameran sebagai upaya mensosialisasikan produk tersebut kepada khalayak ramai, dan juga membantu mengenalkan kelompok dengan investor, agar produk olahan bisa dikembangkan menjadi lebih besar. (h/mg-dib)

Polisi Tangkap ................ Dari Halaman. 1 AKSI BURUH — Ratusan buruh gabungan dari berbagai Serikat Pekerja dan organisasi buruh menggelar aksi di depan Balai Kota Jakarta, Jumat (1/10). Aksi menuntut kenaikan upah menjadi Rp 3, 7 juta tersebut akhirnya dibubarkan oleh petugas karena telah melewati batas waktu yang diperbolehkan. ANTARA

UMP Sumbar ................. Dari Halaman. 1 tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Nomor 562-846-2013, tentang UMP 2014,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar H Sofyan SH kepada wartawan Jumat (1/11).

Penetapan UMP sebesar Rp 1.490.000 itu, merupakan jalan tengah dari usulan masing-masing perwakilan pekerja dan pengusaha.

Sebelumnya sempat tidak ada titik temu antar masing-masing perwakilan dalam musyawarah Dewan Pengupahan pada tanggal 28 Oktober 2013 lalu.

Ketua KSPSI Sumbar, Arsukman Edi ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya dapat menerima keputusan penetapan UMP tersebut, karena telah mengambil jalan tengah dari dua usulan yang diajukan.

Menurut dia, pertimbangan

KSPSI mengusulkan UMP sebesar Rp1.571.650, berdasarkan hasil survei terhadap Kebutuhan Hidup Layak (KHL) terendah di kabupaten/kota di Sumbar.

Namun usulan tersebut tidak memperoleh kesepakatan dengan perwakilan pengusaha.

“Makanya diserahkan sepenuhnya kepada gubernur sebagai kepala daerah untuk memutuskan penetapan UMP tahun 2014,” ujarnya Ke depan, pihaknya meminta agar penerapan UMP 2014 ini oleh perusahaan-perusahaan di daerah ini dapat diawasi oleh instansi terkait. Karena selama ini masih ditemukan kelemahan dan tak ada tindakan bagi yang belum merealisasikan.

Ketua Apindo Sumbar, Muzakir Aziz menyebutkan, pihaknya juga menerima keputusan

tersebut, meskipun data yang diperoleh dari hasil survei belum valid, karena masih ada sembilan kabupaten yang belum melakukan survei.

Sebelumnya dia menyampaikan, bahwa dalam penetapan UMP sebaiknya kabupaten dan kota ikut berperan, supaya lebih adil dan tidak menimbulkan protes-protes dan sesuai dengan kondisi daerah. Justru itu, pihaknya meminta gubernur mendesak bupati dan wali kota membentuk Dewan Pengupahan Kabupaten/Kota.

“Salah satu solusi yang paling tepat agar UMP lebih adil baik bagi pekerja maupun pengusaha adalah, penetapannya dilakukan oleh Dewan Pengupahan Kabupaten/ Kota. Diharapkan sudah dapat dimulai pada penetapan UMP untuk 2015,” kata Muzakir. (h/amr)

Main Kayu..................... Dari Halaman. 1 negara dan merupakan program nasional.

Sebagai komandan, bapak dan atasan sudah sering mengingatkan yang bersangkutan, tetapi tidak mau mengubah dan malahan mengancam Kapolsek, hal ini tidak bisa di tolerir lagi.

Pada Kamis (31/10) pagi, Kapolsek Koto Baru Iptu.Suyanto bersama anggotanya menangkap truk pengangkut kayu tanpa dokumen, dengan pemilik oknum anggota Polres Dharmasraya dari satuan Sabhara dengan inisial MA. Setelah terjadi keributan dalam penangkapan tersebut, oknum tersebut belum juga masuk tugas dan dianggap melarikan diri. Saat ini dilakukan pengejaran oleh unit Propam Polres Dharmasraya.

Sementara sopir truk Krisman Adriansyah (28) bersama barang bukti (BB) kayu pecahan sebanyak 10 meter kubik sudah diamankan di Mapolres Dharmasraya. Rencananya kayu tersebut

akan dibawa ke gudang kayu milik Ena (45) di Jalan Asoi, Jorong Pasar Koto Baru, Kecamatan Koto Baru Bripka MA, selain kena sanksi disiplin, juga akan dikenakan UU kehutanan dengan ancaman 5 tahun penajara dan denda Rp10 miliar.

Tindak Tegas Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar) Brigjend Pol. Nur Ali telah jauh-jauh hari menginstruksikan keseluruh jajarannya untuk menindak tegas setiap praktik pembalakan liar.

“Sudah jelas perintah saya ke seluruh Kapolres hingga Kapolsek untuk menindak tegas bila ditemukannya ada aktivitas illegal logging di masing-masing satwil (Satuan Wilayah). Namun tidak asal lakukan tindakan, harus didukung dengan bukti yang kuat,” ujar Nur Ali kepada Haluan, Jumat (1/11).

Nur Ali mengatakan, bagi oknum polisi Dharmasraya Bripka MA apabila memang terbukti terlibat kasus illegal logging, maka akan ditindak tegas. Kini MA masih diburu untuk menangkapnya agar diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

Kapolda telah mendapat laporan bahwa Bripka MA sudah berkali-kali melakukan pelanggaran, dan juga sudah beberapa kali diingatkan. Akan tetapi, tidak membuat Bripka MA Unit Satuan Sabhara ini berubah, sehingga tersandung kasus yang diterpanya kini.

“Saya sudah perintahkan kepada Kapolres agar menangkap Bripka “MA”, dan diproses unsur tindak pidananya sesuai hukum yang berlaku. Saya dengan tegas mengatakan tidak akan pandang bulu dalam melakukan penengakan hukum bagi siapa pun, walaupun itu anggota saya sendiri,” ungkapnya. (h/mdi/nas)

Hamdan Zoelva ............... Dari Halaman. 1 oleh Sekretaris Jenderal MK Janedjri M Gaaffar dan para pegawai MK. Berdasarkan perolehan suara tersebut, maka Hakim Konstitusi Hamdan Zoelva terpilih menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi 20132016,” kata Hamdan Zoelva membacakan hasil perolehan suara.

Karena Hamdan terpilih, otomatis posisi wakil ketua MK kosong. Maka para hakim konstitusi kemudian memilih wakil ketua MK yang baru.

Akhirnya, Hakim Konstitusi Arief Hidayat terpilih menjadi Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi menggantikan Hamdan Zoelva.

Arief terpilih setelah melewati putaran ketiga pemilihan Wakil Ketua MK.Arief mengantongi 5 suara mengalahkan Patrialis Akbar yang memperoleh 3 suara. Dalam pemilihan putaran sebelumya, Arief mendapatkan 4 suara, Patrialis 3 suara dan 1 abstain.

Ketua MK periode 2013-2016, Hamdan Zoelva mengakui tugasnya sebagai ketua terpilih cukup berat melihat situasi yang tengah dihadapi MK. “Pekerjaan dan tanggung jawab ketua dan wakil ketua Mahkamah Konstitusi dalam periode ini, paling tidak dalam setahun ke depan adalah sangat besar dan memikul tanggung jawab yang sangat berat,” kata Hamdan sesaat setelah terpilih.

Namun meski berat, Hamdan berserta wakil ketua MK yang baru, Arief Hidayat akan berusaha mengembalikan citra dan

kehormatan Mahkamah Konstitusi.

Menurut Hamdan, dalam satu bulan terakhir ini menghadapi situasi yang sulit dan citra yang begitu rendah.

Hamdan mengungkapkan, dirinya dan Arief telah memikirkan beberapa langkah langkah konkret yang akan diambil ke depannya. Salah satunya adalah dengan melakukan deteksi dini terhadap perilaku hakim. “Langkah kongkret yang akan kita lakukan adalah, pertama melakukan early warning (deteksi dini) dalam menjaga dan menegakkan wibawah mahkamah,” jelas Hamdan.

Kembalikan Marwah MK Sementara itu anggota Komisi III dari Fraksi Partai Demokrat Gede Pasek Suardika menegaskan, Ketua MK yang baru diharapkan bisa mengembalikan marwah dan kewibawaan para hakim konstitusi. Untuk mengembalikan kewibawaan itu, Ketua MK pengganti Akil Mochtar diminta tidak bergaya politisi yang mengomentari segala hal sehingga menciptakan hiruk-pikuk baru.

Pasek mengatakan Ketua MK harus menjadi negarawan terhormat yang membatasi diri berkomentar hanya persoalan kenegaraan dan konstitusi.

Pasalnya, selama masa kepemimpinan Akil Mochtar dan Mahfud MD, MK kerap masuk ke wilayah yang berbau politik. “Jadi jangan seperti pengamat politik atau politisi. Jangan jadi celometan. Jadilah penyanyi seriosa,

jangan seperti kami, pengamen jalanan,” tutur Pasek.

Sedangkan Ketua Komisi III DPR Pieter Zulkifli Simabuea menyatakan, Hamdan Zoelva diminta dapat memulihkan citra dan integritas MK seperti beberapa tahun lalu. Ketika itu, MK menjadi contoh di dunia internasional. “Seluruh jajaran Hakim Konstitusi harus bisa menunjukkan kepada publik bahwa lembaga itu layak dipercaya,” kata Pieter.

Menurut Pieter, Hamdan Zoelva harus mampu dan menunjukkan komitmen serta berani memastikan pada semua jajaran Hakim Konstitusi untuk tidak melakukan tindakan korupsi.

“Selain itu Hamdan harus memastikan semua Hakim Konstitusi tidak menerima suap dan tentu saja membuat putusan berbobot serta berani menolak intervensi oleh siapapun,” tegasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III Al Muzzamil Yusuf menghormati keputusan hakim konstitusi tersebut. “Kami tidak bisa menilai orang layak atau tidak.

Kalau Akil kena (masalah hukum), kami tidak bisa menggeneralisir semuanya,” kata Muzzamil.

Muzzamil sendiri meminta agar masyarakat tidak mendikotomikan antara hakim MK dan latar belakang mereka apakah dari partai politik atau bukan.

“Mahfud MD juga mantan politisi dan memiliki track record yang baik sebagai mantan Ketua MK,” jelasnya. (h/dn/vvn)

dipenuhi bahan-bahan pembuat herbisida palsu, yang sebagian besar masih dalam proses pengolahan.

Tak hanya itu, di bawah kasur kamar itu juga ditemukan satu paket kecil sabu, yang tersimpan dalam kotak rokok, serta alat hisap sabu (bong) di dalam kamar mandi. Dari keterangan pihak hotel, tamu hotel itu telah menginap semenjak 7 Oktober 2013, dan manajemen hotel tidak mengetahui apa yang dilakukan tamu di dalam hotel.

Dari penuturan pelaku, herbisida palsu yang diberi merk ‘Basmilang’ itu dijual seharga Rp100 ribu hingga Rp200 ribu

Menurut Ediwarman, terkait kasus herbisida palsu itu, pelaku diancam Undang-undang Khusus Nomor 12 tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman, dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Sementara itu, Kapolres Bukittinggi AKBP Amirjan mengimbau kepada masyarakat dan petani untuk mewaspadai herbisida palsu yang bisa saja telah banyak beredar di tengah masyarakat. Untuk bisa memastikan perbedaan yang asli dan yang palsu, Kapolres menyarankan petani untuk berdiskusi dan menanyakan kepada pihak terkait yang lebih berkompeten. (h/wan)

per jeriken kecil, tergantung penawaran di lapangan. Herbisida palsu itu rencananya akan dipasarkan di Kota Bukittinggi, Kabupaten Batusangkar, Kota Payakumbuh dan daerah lainnya.

“Mereka mengolah herbisida palsu dalam kamar hotel. Lalu mereka distribusikan sendiri ke masyarakat dengan harga bervariasi. Saat ini, kami telah menyita delapan jeriken beserta perlengkapan pembuatan herbisida palsu itu, serta uang sejumlah Rp2,1 juta dari hasil penjualan.

Sementara untuk penemuan sabu, kami koordinasikan dengan Polres Bukittinggi,” ujar Kapolsek Bukittinggi Kompol Ediwarman.

Cawako Tunggu ............... Dari Halaman. 1 yang mempercayakan suara kepada kami dan pendukung kami,” ujar Kandris didampingi Indra.

Senada dengan hal itu Surya Budi dari pasangan ASB menyatakan pihaknya berterima kasih terhadap warga yang telah mendukungnya khususnya di tempat memilihnya di TPS 4 Kelurahan Air Tawar Timur dan TPS 1 Pasie Sabalah Kelurahan Pasie Nan Tigo.

Didua TPS tersebut ASB unggul dari calon lainnya.

Selain itu, Surya juga menyatakan, agar para pendukung bersabar menunggu keputusan KPU. Dan menerima hasil dari keputusan KPU nantinya, karena telah berdasarkan aturan. Untuk sementara ini, Surya Budi mengucapkan selamat terhadap pasangan yang unggul dan teratas.

“Selamat kepada para calon yang memperoleh suara teratas.

Kami menerima hasil keputusan nanti, yang tentunya sesuai dengan ikrar sebelumnya yaitu pemilu badunsanak, jujur dan adil. Dan menerima sebagai keputusan dari Allah SWT” terangnya.

Di lain pihak, Darmadi, Ketua Tim Pemenangan Mars (Maigus Nasir-Armalis) menyatakan, pihaknya masih menunggu hasil keputusan KPU Kota Padang.

Sebagaimana ikrar sebelumnya siap menang dan siap kalah.

Namun saat ini, pihaknya juga

belum melaksanakan rapat internal tim Mars, karena masih menunggu hasil keputusan KPU. Terkait dengan ucapan selamat atas pasangan yang teratas, pihaknya pun belum menentukan sikap. Karena masih menunggu keputusan pleno KPU. Pihaknya pun menyesalkan banyaknya masalah-masalah yang muncul selama pilkada berlangsung.

“Kami masih menunggu hasil keputusan pleno KPU. Untuk ucapan selamat dan siap kalah siap menang nanti setelah pengumuman hasil keputusan KPU” jelasnya.

Sementara itu, Ibrahim bersama Mardison, ketua tim pemenangan dari pasangan IMAM menyatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada para pendukung dan simpatisannya.

Karena selama ini telah berjuang menyukseskan Imam.

“Kita masih menunggu hasil keputusan KPU, namun kita juga mengucapkan selamat kepada para calon teratas” kata Ibrahim.

Pihaknya pun berharap kedepan, Pilkada Kota Padang agar lebih baik yang sesuai dengan aturan yang berlaku.

Karena di lapangan tim IMAM melihat banyaknya terjadi kecurangan dan kesalahan yang sebelum Pilkada dan selama Pilkada berlangsung.

Selain itu, Syamsuar Syam, pasangan calon dari SAMA menyatakan, juga mengucapkan terima kasih kepada para pemilih dan pendukungnya serta memberikan selamat kepada para calon dengan posisi teratas.

“Kami menerima hasil real qount yang ada. Namun juga sedang menunggu rapat pleno yang akan berlangsung di KPU digelar nanti” katanya Sementara itu, Medi Ketua Tim pemenangan dari pasangan calon Rancak menyatakan, menerima kekalahan dengan hasil pemungutan suara sementara. Akan tetapi, Tim Rancak menyesalkan banyaknya calon yang bermain politik uang dan banyaknya kecurangan yang terjadi. Untuk itu, kedepan tidak terjadi lagi.

Dia menyatakan,Tim Rancak mengucapkan kepada para calon di posisi teratas. Selain itu juga mengucapkan terima kasih kepada pemilih Rancak dan pendukung.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada para pendukung.

Dan selamat kepada para calon yang unggul suaranya, karena berada di posisi teratas”katanya.

Sedangkan calon lainnya belum berhasil dihubungi yakni tim pemenangan Emyu dan Michel-Jadi. (mg-lex)

Ratusan Segel ................. Dari Halaman. 1 kat, semua persoalan ini bisa terjawab,” ungkapnya lagi.

Indra, tim pemenang kecamatan DeJe yang pertama menemukan segel kotak suara yang telah rusak itu mengatakan, sebelum menemukan adanya segel kotak suara yang telah dirusak di PKK Padang Barat. Dia hanya ingin mengantarkan undangan sidang pleno kecamatan ke PPK Padang Barat.

“Setelah saya sampai di PPK, saya kemudian berbasa-basi dengan salah seorang petugas PPK yang saya tidak tahu namanya. Dalam basa-basi saya itu, saya menanyakan sambil melihat-lihat kotak suara yang ada di PPK Padang Barat. Ketika itu, tanpa sengaja saya melihat ada segel kota suara yang telah rusak,” terangnya.

Setelah Indra melihat adanya segel kotak suara yang rusak, ia langsung menanyakan alasan rusaknya segel kotak suara tersebut kepada petuga PPK. “Waktu saya tanya, petugas tersebut mengatakan tidak tahu, dan kalau mau penjelasan harus dari Ketua PPK. Setelah Ketua PPK datang, saya langsung menanyakannya, tidak banyak penjelasan yang saya dapat, malah Ketua PPK Syafii Syarif seperti menggertak saya,” imbuhnya.

Saat ditanyakan kepada salah seorang anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Rimbo Kaluang Yesi, ia mengatakan seluruh kotak suara yang diserahkan kepada PPK telah tersegel dengan baik.

“Kami menyerahkannya ke

PPK telah disegel, dan tidak satupun waktu itu yang tidak disegel. Kalau memang seperti ini kejadiannya, saya tidak tahu lagi,” katanya.

Berbeda dengan penjelasan Ketua PPK Padang Barat Syafii Syarif. Ia mengatakan, kotak suara yang diterima PPK dari PPS memang sudah banyak yang tidak bersegel. “Sudah banyak yang tidak bersegel. Lagi pula, tadi ada acara ibu-ibu di tempat ini. Mungkin saja ada yang merusaknya,” kilahnya.

Ketua DPW PDI Perjuagan Alex Indra Lukman mengatakan, bila Panwas menemukan adanya kerusakan-kerusakan segel kotak suara di seluruh kecamatan, maka pihaknya menduga bahwa kecurangan yang dilakukan oleh oknum tertentu sudah sistematis.

Selain itu, bila ternyata, suara DeJe nantiya meleset dari rekab yang telah dilakukan oleh tim, maka pihaknya juga tidak segansegan membawa masalah tersebut ke jalur hukum.

“Kalau menurut kami, ini sudah direncanakan dengan matang. Panwas baru memeriksa dua kecamatan. Di dua kecamatan itu, Panwas langsung mendapatkan pelanggaran.

Dengan demikian, bila kami merasa dirugikan nanti, kami akan langsung menempuh jalur hukum, dan semua advokat telah kami persiapkan untuk ini,” tukasnya.

Perolehan Suara Koordinator Teknis PPK Padang Barat, Jonirson menginformasikan, jumlah perolehan

suara Mahyeldi-Emzalmi sebanyak 4.662. Sedangkan DeJe 5.570.

Sementara Kecamatan Bungus Teluk Kabung, jumlah perolehan suara yang diinformasikan Koordinator Teknis, Jansvert Osland, suara Mahyeldi-Emzalmi 1.881, dan De-Je 509.

Setelah Tim Pemenangan Mahyeldi-Emzalmi melakukan konferensi pers pada Kamis (31/ 10), yang mengumumkan bahwa perolehan suara MahyeldiEmzalmi sebanyak 30,9 persen, sampai Jumat (1/11), belum ada perubahan data perolehan suara pasangan tersebut.

“Belum ada perubahan data sampai saat ini. Saat ini tim kami mengawal penghitungan suara di tiap kecamatan, dan menunggu proses Pilkada hingga akhir. Kami menempatakan 3 sampai 5 orang untuk mengawasi kotak suara, agar tidak terjadi kecurangan,” ujar Ketua Tim Pemenangan Mahyeldi-Emzalmi, Murhalion.

Berdasarkan pantauan Haluan di posko pemenangan MahyeldiEmzali, tak ada aktivitas. Posko tersebut sepi.

Demikian juga di posko tim pemenangan DeJe, tidak ada kegiatan, selain menyambut tamu-tamu yang datang. James Hellyward, ketika ditemui Haluan di posko tersebut mengatakan, belum ada perubahan suara setelah timnya melakukan penghitungan. “Menurut penghitungan tim kami, suara DeJe 25,54 sementara MahyeldiEmzalmi 27,29. Kami menunggu hasil lebih lanjut dari KPU,” ujarnya. (h/wis/mg-dib)

>> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

>> Penata Halaman : David Fernanda

8

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

REALITAS POLITIK PILKADA

Parpol Besar Keok karena Figur PADANG, HALUAN — Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Padang, merupakan Pilkada terakhir menjelang pelaksanaan Pemilu 2014. Kesimpulannya, sebagian besar partai besar keok, saat ajang pemilihan kepala daerah tersebut.

Dari 19 kabupaten/kota, Demokrat sebagai partai pemenang pemilu hanya mampu berjaya di beberapa daerah saja. Di antaranya, Kota Bukittinggi, Kota Solok, Kota Sawahlunto, Pessel.

Sementara Partai Golkar, walau tak menang pada Pemilu 2009, untuk Pilkada partai berlambang pohon beringin ini tergolong berjaya. Daerah yang dimenangkan di antaranya, Dharmasraya, Kabupaten Solok, Sijunjung, Tanah Datar, Padang Pariaman, Pasaman, Agam, Limapuluh Kota, dan terakhir Kota Padang Panjang. Sebagian memang harus berkoalisi dengan partai lain, seperti dengan PPP, PKS, PAN, dan Hanura.

Sementara PKS berjaya di Kota Payakumbuh, Padang Panjang berkoalisi dengan Golkar, dan terakhir di Kota Padang. Untuk Kota Padang masih dalam proses penghitungan suara, tapi untuk sementara PKS unggul.

PAN dan Hanura pada dasarnya juga berhasil mengusung beberapa calon menjadi kepala daerah, walau berkoalisi. Seperti di

Solok Selatan, Dharmasraya, Solok, dan daerah lainnya. Di Pasbar, Hanura berhasil menempatkan kadernya sebagai wakil bupati.

PDIP juga berhasil menempatkan kadernya menjadi kepala daerah, seperti di Mentawai, dan Payakumbuh yang berkoalisi dengan PKS. Realitas politik lainnya, banyak kader memutuskan maju dengan partai lain, karena tak mendapat di partai sendiri. Hal ini banyak terjadi di Partai Golkar, yang memang cukup banyak kadernya maju sebagai kepala daerah.

Bahkan, ada juga yang berhasil, seperti di Pilkada Sawahlunto beberapa waktu lalu.

Keoknya partai besar pada pelaksanaan Pilkada, bisa jadi karena figur calon yang diusung. Partai dinilai cenderung memaksakan kehendak, sehingga mengusung calon yang kurang sesuai dengan aspirasi masyarakat. Karena dipaksakan, hasilnya adalah kekalahan.

Hal itu diakui oleh pengaat politik Universitas Andalas, Edi Indrizal.

Katanya, partai tidak

selektif dalam menjaring calon, sehingga yang diusung tak sesuai dengan keinginan rakyat.

Artinya, saat ini posisi parpol harus disadari hanya sekedar memfasilitasi calon, untuk menjadi kepala daerah. Parpol tak lagi menentukan, apakah calon yang diusung mereka mampu menang atau tidak.

“Figur lebih menentukan.

Jika sesuai dengan aspirasi, ia akan dipilih, begitu juga sebaliknya. Jadi yang ditanya itu bukan partainya, tapi siapa calonnya,” ujar Edi. Walaupun begitu, semua itu memang hanya proses pembangunan politik dalam wadah yang namanya demokrasi. Setiap orang harus

siap kalah dan siap pula untuk menang. Seperti disampaikan Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar Josrizal Zain, yang mengakui kekalahan kadernya dalam Pilkada Kota Padang 2013.

“Kalah menang dalam pertarungan politik itu biasa, yang penting kami sudah berusaha dan berdoa,” katanya.

Jika memang demikian, maka peralihan kepemimpinan harus dilihat sebagai proses pembangunan demokrasi. Posisi siap menang dan kalah, harus ditunjukan dengan sikap lebih benar.

Tak ada gugatan dan tak ada demok yang anarkis.

Tentu saa koridornya tetap jujur dan adil. (h/rud)

KEMBALI DISEGEL — Untuk menjaga keamanan, kotak suara hasil penghitungan ulang rekapitulasi di Kelurahan Parupuk Tabing, Jum’at (1/11). kembali disegel untuk diantarkan ke panitia pemungutan suara di Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. AMIR

Partisipasi Pemilih Rendah Perlu Solusi PADANG, HALUAN — Minimnya partisipasi pemilih pemula jadi hal penting yang perlu dicarikan solusinya, mengingat potensi pemilih pemula di Sumbar mencapai 20 persen dari 3,6 juta lebih pemilih di Sumatera Barat.

Demikian dikatakan Koordinator Divisi Sosialiasi KPU Sumbar, Nova Indra, dalam diskusi terbatas dengan awak media di gedung KPU Sumbar, Kamis (31/10).

Dirinya menyebutkan, salah satu cara KPU Sumbar untuk bisa mendongkrak tingkat partisipasi pemilih pemula yakni menggiatkan forum-forum diskusi yang melibatkan kalangan muda.

Bisa itu BEM dan organisasi kepemudaan lainnya.

“Bagi kalangan mahasiswa, untuk menggarahkan partisipasi suara mereka bisa lebih tinggi pada pemilu nanti, KPU akan mengandeng mereka melalui perhimpunan yang ada di kampus mereka, termasuk juga kami akan gandeng pihak Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) kampus,” sebut Nova Indra didampingi Koordinator Divisi Logistik, Fikon dan Kabag Hukum, Teknis dan Hupmas KPU Sumbar, Agus Catur Rianto.

Selain itu, kata Nova, KPU juga memberikan pemahaman kepada pemilih pemula dengan memberikan

ilmu terkait pendidikan pemilih dan pendidikan politik. Untuk pendidikan pemilih, misalnya terlihat dengan adanya kesalahan mencoblos, seperti mencoblos dua kali di surat suara yang sama. Sedangkan untuk pendidikan politik bagi pemula itu, katanya, tidak hanya jadi tanggung jawab KPU saja, tapi ada juga tanggung jawab kelompok lainnya termasuk parpol.

“Sebenarnya inti dari permasalahan masih minimnya partisipasi pemilih pemula itu, terletak dari belum adanya dorongan dari pemilih pemula ini dan para tenaga pendidik mereka untuk memahami apa arti

penting suara atau hak pilih mereka dalam sebuah pemilu,” tegas Nova Indra.

Sedangkan Fikon berpendapat dengan bantuan media menyampaikan hasil diskusi ke publik akan dirasa sangat membantu KPU dalam sosialisasi pemilu terlebih pada pemilih pemula.

Pengalaman pemilu lalu, kata dia , memang pengalaman yang kurang diharapkan dari segi partisipasi pemilih yang diperkirakan mencapai 56 persen.

“Diharapkan pemilu 2014 ini jangan lagi terjadi seperti itu,” pintanya.

Hal lain yang menjad penyebab turunnya partisipasi pemilih juga terletak

>> Editor : Rudi Antono

pada masalah psikologis pemilih. Misalnya mereka tidak mendapat surat undangan memilih, sehingga hal itu menjadikan mereka enggan datang ke TPS. “Kita kan tahu budaya kita, kalau tidak diundang datang buat apa datang, ini yang terpantau dalam pelaksnaan pemilu-pemilu sebelumnya termasuk dalam Pilwako Padang kemarin,” jelas Fikon.

Kemudian ada juga aspek lain yang ini membuat pemilih pemula ini kurang percaya diri memilih, yakni mereka belum punya pilihan yang tepat dalam memberikan hak pilihnya, sehingga pemilih ini enggan atau malas datang ke TPS. (h/eni)

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

9

PANSUS KETENAGALISTRIKAN

Studi Banding DPRD Riau ke Sumbar KRISIS listrik yang amat parah telah berlangsung lama di Provinsi Riau. Masyarakat provinsi tetangga tersebut sangat terganggu, bahkan menderita dengan krisis listrik yang belum pasti kapan akan teratasi tersebut. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi anggota DPRD Provinsi Riau. Mereka ingin krisis tersebut bisa teratasi dan masyarakat Riau bisa menikmati arus listrik dengan baik dan tenang.

DPRD Riau pun berkeinginan membuat Peraturan Daerah (Perda) Ketenagalistrikan. Karena itu dibentuk Pansus Ketenagalistrikan. Dalam ranperda ini, salah satu hal yang akan diatur adalah pemanfaatan sektor swasta untuk membantu menyuplai kebutuhan listrik di Provinsi Riau.

Untuk itu, anggota DPRD Riau melakukan studi banding ke provinsi lain yang sudah punya Perda Ketenagalistrikan, salah satunya Provinsi Sumbar. Rombongan yang dipimpin oleh Zukri selaku Ketua Pansus, mengharapkan adanya masukan untuk Provinsi Riau. Mengingat penggunaan energi listrik di provinsi ini cukup besar.

Termasuk juga lahirnya

kebijakan yang khusus dan pro rakyat untuk listrik di Riau.

Ikut dalam rombongan anggota pansus lainnya seperti Mukhniarti Basko, Syamsuri Latip, Gumpita, Indra Isnaini, Rosvanilda Zulher, Azis Zaenal, Ha Karjohari, Elly Susyani, dan Mahdinur.

“Seperti diketahui, kondisi listrik di Provinsi Riau sangat dipengaruhi oleh kondisi pembangkit PLTA Koto Panjang, Limapuluh Kota. Interkoneksi dari Sumatera Selatan terlebih dahulu disalurkan melalui PLTA Koto Panjang sebelum sampai ke Riau. Dikarenakan Sumbar dan Riau berada dalam satu zona yaitu kawasan Sumatera Tengah,”

ANGGOTA Pansus Ketenagalistrikan DPRD Riau Hj Mukhniarti Basko SE MSi (dua kiri), Ketua Pansus Zukri dan anggota pansus lainnya saat studi banding di DPRD Sumbar.

kata Zukri, Jumat (1/11) sewaktu berkunjung ke DPRD Sumbar.

Mukhniarti Basko pun mengatakan, upaya anggota DPRD Riau berkunjung ke Sumatera Barat juga untuk mengetahui lebih banyak masalah yang menyebabkan krisis listrik terjadi di Riau.

Sejauh ini DPRD Riau hanya berkutat di lingkungan mereka sendiri, belum mencari tahu ke daerah lain.

Sementara itu, Wakil

Ketua Komisi C yang juga anggota pansus, Azis Zaenal, mengatakan sejauh ini DPRD sudah memanggil perusahaan besar, agar mengurangi penggunaan listrik saat beban puncak.

Juga bisa menyumbangkan energi listrik terhadap masyarakat melalui pembangkit yang dimiliki.

“Tetapi kami agak sulit menerapkan ini. Di satu sisi, kita tidak ingin investor

di provinsi ini menjauh. Di sisi lain kebutuhan masyarakat akan listrik tetap harus dipenuhi,” jelasnya.

Menangapi hal ini, anggota DPRD Sumbar Arkadius Dt Intan Bano mengatakan, pihak swasta memang diminta untuk menggunakan pembangkit listrik sendiri dan mengurangi penggunaaan saat beban puncak. Pemerintah pun harus tegas menerapkan hal

ini, karena listrik yang berasal dari rakyat digunakan untuk kepentingan orang banyak bukan kepentingan golongan tertentu.

Terkait adanya pertanyaan apakah perda ketenagalistrikan ini bisa disambut baik oleh masyarakat, Zulkifli Jailani dari DPRD Sumbar mengatakan, perda yang dibuat ini tidak mengatur hal-hal yang berkaitan dengan PLN dan lebih

banyak mengatur tentang pemanfaatan energi listrik dari pihak swasta.

GM PLN Sumbar, yang diwakili Suprapto menjelaskan, untuk memulihkan kembali listrik di Provinsi Riau, salah satu cara yang harus dilakukan adalah memulihkan pembangkit yang berada di PLTA Koto Panjang. **

PANSUS Ketenagalistrikan DPRD Riau bersama dengan sejumlah anggota DPRD Sumbar saat kunjungan studi banding ke DPRD Sumbar.

KETUA Pansus Ketenagalistrikan DPRD Provinsi Riau Zukri dan Wakil Ketua Komisi III DPRD Sumbar, Arkadius Dt Intan Bano bertukar cendera mata disaksikan Ketua Komisi III DPRD Sumbar, Yulman Hadi.

SUASANA pertemuan Pansus Ketenagalistrikan DPRD Riau dengan anggota DPRD Sumbar di Gedung DPRD Sumbar, Jl Khatib Sulaiman, Padang.

KETUA Pansus Ketenagalistrikan DPRD Provinsi Riau Zukri dan Wakil Ketua Komisi III DPRD Sumbar, Arkadius Dt Intan Bano.

FOTO bersama anggota Pansus Ketenagalistrikan DPRD Riau di lobi Premier Basko Hotel, Padang.

PAW DPRD PADANG

Zubadri Koto Resmi Anggota DPRD Padang PADANG, HALUAN —Zubadri Koto resmi menjadi anggota DPRD Kota Padang, pada Senin (28/10) lalu. Peresmian ini ditandai, dengan rapat paripurna Pergantian Antar Waktu (PAW) yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Padang Zulherman. Zubadri Koto menggantikan Irwan Fikri, yang saat ini menjadi Wakil Bupati Agam. ”Dengan dilantiknya Zubadri Koto, tentu kinerja kawan-kawan di DPRD Kota Padang bisa berkurang. Saat ini, beban kerja di DPRD memang sedang tinggi.

Banyak agenda yang mesti diselesaikan,” ujar Ketua DPRD Kota Padang Zulherman.

Kader Demokrat ini menyampaikan, proses PAW Zubadri Koto memang sedikit

terlambat. Pasalnya, banyak agenda di DPRD Kota Padang yang mesti diselesaikan.

Sehingga terjadi keterlambatan, yang seharusnya SK pelantikan ini telah disetujui Gubernur Sumbar pada Bulan September lalu. ”Kami harapkan, ini tidak menyurutkan niat Zubadri untuk bekerja dengan

maksimal,” ujarnya.

Zulherman mengharapkan, Zubadri bisa menyesuaikan sistem dan ritme kerja yang ada di DPRD Kota Padang.

Apalagi, di akhir-akhir tahun ini masih banyak kerja yang belum terselesaikan.

Harapannya, dengan adanya Zubadri, kerja-kerja yang belum selesai tadi bisa dibantu menyelesaikannya.

“Tugas dan pekerjaan, telah menanti. Kami harapkan, bisa langsung bekerja,” harap Zulherman.

Terpisah, Zubadri berjanji akan menyesuaikan dengan kinerja DPRD Kota Padang.

Dia, akan segera beradaptasi dan membantu pekerjaan yang

telah menanti. ”Saya ingin berbuat maksimal, dan tidak ingin mengecewakan masyarakat,” ujarnya.

Dengan dilantiknya kader PPP ini, berarti tinggal satu lagi PAW yang belum selesai yaitu atas nama Faizal yang menggantikan alm Muklis Sani dari Partai Demokrat.

Lebih lanjut, Zulherman menjelaskan proses PAW ini diharapkan bisa selesai secepatnya. “Jika lengkap 45 anggota DPRD Kota Padang, tentu kinerja lebih maksimal lagi,” ujarnya. (h/ade)

KETUA DPRD Kota Padang Zulherman menyematkan pin emas kepada anggota DPRD Kota Padang yang baru Zulbadri Koto SEKDA Kota Padang Syafril Basyir bersama pimpinan DPRD Kota Padang KETUA DPRD Kota Padang Zulherman menandatangani berita acara

SEKWAN DPRD Iskandar Syah

ANGGOTA DPRD Padang Zulbadri Koto mengucapkan sumpah

ANGGOTA DPRD Padang Zulbadri Koto menandatangani berita acara >> Editor :Afrianita

>> Penata Halaman : Syahrizal

10

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

KILAS

Besok, Ujian CPNS Honorer K2 PADANG, HALUAN – Besok, Minggu (3/11), sebanyak 1.009 tenaga honorer Kategori 2 akan mengikuti ujian CPNS. Tes Kategori 2 akan dilaksanakan serentak dengan pelamar umum di seluruh tanah air.

KOMANDAN Lanud Padang Ltk HKD Handaka, S.Sos, MM turut melepas keberangkatan rombongan Presiden Republik Indonesia DR. H Susilo Bambang Yudhoyono di Bandara Internasional Minangkabau menuju Lanud Halim Perdankusuma Jakarta, Kamis (31/10).

“Peserta ujian telah memperoleh nomor ujian sesuai dengan lokasi penempatan ujian. Ujian akan dilaksanakan di 3 (tiga) tempat yaitu SMP 1, SMK 3, dan SMA PGRI. Sampai saat ini soal ujian masih di Polresta Padang agar terjamin keamanannya,” ujar Kepala Dinas Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Padang Asnel kepada Haluan, kemarin.

Dikatakannya, satu hari jelang ujian tulis diharapkan para peserta honorer sudah bersiap penuh. Baik itu nomor ujian, pakaian, dan perlengkapan lainnya menyangkut proses berlangsungnya ujian seperti papan ujian, pensil dan penghapus.

Tenaga honorer K2 dpat diangkat menjadi Calon Pegawai Negri Sipil tentu saja sesuai dengan kebutu-

Komandan Lanud Lepas Presiden PADANG, HALUAN—Komandan Lanud Padang Ltk HKD Handaka, S.Sos, MM turut melepas keberangkatan rombongan presiden Republik Indonesia DR. H Susilo Bambang Yudhoyono di Bandara Minangkabau Sumatera Barat, menuju Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta,Kamis (31/10).

Selama empat hari penuh Presiden Republik Indonesia melakukan sejumlah lawatan kerja di sejumlah daerah yakni Pertemuan Gubernur se-Indonesia di Bukit Tinggi, Peresmian jalan layang di kelok sembilan kebupaten Lima puluh Kota, Peresmian pembangunan kembali Istano Pagaruyung Kabupaten Tanah Datar dan Acara puncak peringatan hari Pangan sedunia di Kota Padang.

Menurut Danlanud Padang sekaligus bertindak sebagai Dansatgas Bandara mengatakan terkait tugas pengamanan Presiden selama kegiatan di wilayah Sumbar dapat berjalan dengan sukses tanpa ada hambatan yang berarti.

“Kita selalu berkoordinasi dengan Paspampres di bantu dengan satuan samping baik itu dari Korem 032/Wb, Polda dan berbagai pihak yang turut mensukseskan kegiatan ini. Selain itu dalam setiap kegiatan kita sesuaikan dengan prosedur tetap maupun SOP yang ada agar semua prajurit yang bertugas dapat melaksanakan mandat yang jelas, tegas dan terkontrol sesai dengan situasi dan kondisi yang berkembang,” ujarnya.

Selama kujungan di Sumbar Lanud Padang mendukungan operasi penerbangan pesawat TNI Angakatan Udara yakni, 1 satu unit Helikopter SA-3304 VVIP skadron udara 045 Lanud Halim Perdanakusuma. Sedangkan untuk pesawat angkut mengerahkan dua buat pesawat angkut berat C-130 Hercules dari skadron udara 31 Halim P dan 1 unit dari skadron udara 32 Lanud Abdul rahman Saleh Malang.

Unit Helikopter melakukan beberapa sorti penerbangan di sport landing seperti stadion utama Bukit Tinggi, Stadion Singa Harau Sarilamak lima puluh Kota dan stadion Tanah Datar.

Kehadiran Burung besi Sekuat gajah ini merupakan rangkaian dalam tugas pengamanan VVIP sebagai konjerat.

Kehadiran Alutsista TNI AU juga menjadi hiburan istimewa bagi warga Bukit tinggi mulai dari ibu-ibu pejabat, pelajar hingga murid sekolah TK. Mereka umumnya melakukan foto tak mau sedikitpun melewatkan kesempatan yang ada aneka pose dan gaya diabadikan lewat posel di tanganya.

Agenda ini merupakan bagian binpotdirga yang jarang terjadi hadir di Bukit Tinggi. (h/rel)

han dan kemampuan keuangan negara berdasarkan formasi sampai dengan tahun Anggaran 2014. Seleksi ujian tertulis kompetensi dasar sesama tenaga honorer K2 dilaksanakan 1 (satu) kali dengan materi Tes Kompetensi Dasar (TKD).

Asnel juga menambahkan tidak ada pengulangan ujian bagi peserta yang tidak hadir esok hari.

Karena ujian tulis tidak dapat diwakilkan oleh siapapun. Maka dari itu peserta ujian berupa tenaga honorer K2 diharuskan siap dalam keseluruhannya.

Ujian besok akan dilaksanakan pada pukul 08.00 sampai dengan selesai.

Kemudian hasil ujian akan diperiksa melalui komputer.

“Selamat bekerja dan sukses, “tutupnya. (h/mg-win)

KELURAHAN KELURAHAN KURAO PAGANG

Program Pengendalian Banjir Terhenti TEBAR BIBIT— Danlanud Handaka bersama istri, dan Dansatpom Leo Pakpahan bersama istri, serta Perwira, Bintara, Tamtama, PNS Lanud Padang, melakukan bibit ikan di kolam POM, Jumat (1/10). PARWIS

HUT KE-67

POMAU Tingkatkan Profesionalisme PADANG, HALUAN—Peringatan HUT Polisi Militer Angkatan Udara (POMAU), ke-67 di Mako Lanud Tabing Padang, berlangsung hikmah dan penuh kesederhanaan, Jumat (1/11).

Danlanud Padang Letkol Pnb HKD Handaka S Sos MM, yang bertugas sebagai inspektur upacara mengatakan, sejak POMAU terbentuk pada 1 November 1946 lalu, POMAU telah banyak membantu TNI AU. Dimana, kedudukan jajaran POMAU sebagai subyek, sekaligus obyek dalam upaya menciptakan ketertiban, kedisiplinan dan ketaatan terhadap aturan dan hukum yang berlaku terhadap prajurit TNI AU. Untuk itu, POMAU harus selalu meningkatkan profesionalisme dan dedikasi dalam melaksanakan tugas menjaga kedaulatan udara Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Profesionalisme dan dedikasi

tersebut, harus terus di tumbuh kembangkan seiring dengan meningkatnya alutsista, baik secara kuantitas maupun kualitas. Karena dewasa ini dan kedepannya, wilayah udara bukan lagi teritorial kosong yang tanpa makna, melainkan menjadi salah satu wilayah perebutan kepentingan, baik dari aspek politik gobal, ekonomi maupun pertahanan,” ujarnya.

Lanjutnya lagi, selain meningkatkan profesionalisme, POMAU maupun perwira lainnya, harus mampu mengendalikan diri, terutama dalam penyalahgunaan kekuasaan yang dapat merusak citra TNI AU. “Kami berharap, semua perwira harus menjaga sikap maupun kearoganan, dan penyalahgunaan kekuasaan. Sehingga, citra TNI AU tetap baik di mata msyarakat dan Negara, khususnya di Sumbar ini,” ungkapnya lagi.

Sementara itu, Dansatpom Lanud Padang Kapten POM Agust Leonardo Pakpahan SH mengatakan, akan melaksanakan tugas secara profesional. Hal itu pun sesuai dengan tema HUT ke-67 ini, yakni POMAU Siap mengemban tugas secara profesional.

“Mari bersama-sama saling memberikan dukungan. Sehingga, semua tujuan bisa tercapai dengan baik. Karena, kalau tanpa dukungan, maka semua tujuan akan sulit untuk dicapai,” ucapnya.

Diakhir acara, Danlanud Handaka bersama istri, dan Dansatpom Leo Pakpahan bersama istri, serta Perwira, Bintara, Tamtama, PNS Lanud Padang, melakukan penanaman pohon, dan melepas bibit ikan di kolam POM. Selanjutnya, semua perwira melakukan ramah, dan di akhiri dengan makan bersama. (h/wis)

PADANG, HALUAN – Warga Kelurahan Kurao Pagang sedang melakukan program pengendalian banjir di sepanjang jalan Banda Luruih Durian Latuih. Saat ditemui, Jumat (01/11) Sekretaris Lurah Sudirman mengatakan bahwa program ini bertujuan untuk pengendalian banjir. Proyek yang sedang berjalan ini dilaksanakan secara bertahap.

Sudirman juga mengatakan bahwa tahap pertama sudah berjalan dengan baik.

Rencananya pengendalian banjir ini akan dibuat sepanjang 52 kilo yang nantinya bisa tembus ke Bypass. Saat ini jalan yang sudah di beton baru selesai sepanjang 300 meter. Namun saat ini pengerjaan terhenti karena terkendala dengan beberapa faktor. Salah satu faktor adalah tanah kaum yang belum diselesaikan oleh pihak terkait.

Proyek ini dilakukan secara bertahap. Tahap pertama pada tahun 2012 yaitu 500 meter dan tahap kedua pada tahun 2013 sedang dalam pengerjaan.

“Menurut hemat kami dari pihak Kelurahan kepada Pemerintah Kota Padang

(PEMKO) harus komit agar perencanaan ini bisa berjalan dengan baik. Seharusnya harga awal yang sudah ditetapkan 300 ribu per meternya hendaknya diselesaikan terhadap masyarakat.

Jika hal demikian sudah diselesaikan dengan baik maka bisa langsung dibuatkan berita acaranya dan langsung diberikan dananya kepada masyarakat. maka masyarakat akan membuka jalan demi kepentingan bersama yang dananya diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Masyarakat oke saja jika semua sudah berada pada aturan yang semestinya dan perencanaan awal bisa diselesaikan,” katanya.

Sudirman juga menambahkan bahwa jika pihak terkait lalai dalam urusan kepada masyarakat maka akan timbul permasalahan baru lagi. Seperti yang pernah terjadi, warga saat ini meminta kenaikan harga tanah per meternya menjadi 400 ribu per meter. Hal ini terjadi akibat pihak terkait belum menyelesaikan kewajiban terhadap masyarakat. (h/mg-win)

MINI TALKSHOW BEDAH LAPARASCOPY DI SPH

Setelah Operasi, Besoknya Bisa Pulang PADANG, HALUAN – Semen Padang Hospital yang sudah dibuka untuk umum sejak Grand Opening 5 Juli 2013 lalu terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya pasien. Salah satunya melalui fasilitas lengkap dan canggih seperti bedah dengan teknologi Laparascopy.

Menurut dr. M. Iqbal Rifai, Sp B KBD, Laparascopy ini hampir bisa dilakukan untuk semua penyakit. Bahkan, saat ini sudah bisa juga dilakukan untuk laparascopy kebidanan.

Kelebihan dan keuntungan dari bedah Laparascopy ini adalah dengan meminimalisirkan luka pada sayatan bedah dan mengu-

rangi rasa sakit juga pendarahan yang terjadi pada saat bedah tersebut.

Selain itu, dalam proses penyembuhan lebih cepat dibanding bedah konvensional.

Contoh, biasanya pasien bisa dirawat inap minimal 10 hari setelah operasi konvensional.

Akan tetapi dengan bedah Laparascopy, rawat inap tidak berhari-hari lagi, karena proses penyembuhan lebih cepat.

Bahkan, bisa setelah 1 hari setelah operasi pasiennya sudah diperbolehkan pulang.

Keuntungan lainnya, lanjut M. Iqbal, adalah pengurangan kerusakan jaringan, megurangi trauma akibat sayatn pisau bedah, penurunan kemungkinan

terjadinya indfeksi luka operasi, kosmetis lebih baik dan otot tidak terpotong. dr. M.Iqbal Rifai, Sp B KBD, penyakit yang bisa di Laparascopy yaitu usus buntu, batu kandung empedu, perlengkapan usus, hernia, peritonitis, tumor hati, TBC usus, Trauma abdomen.

Untuk diperhatikan juga, Laparascopi kontraindikasi dengan kondisi pasien yang tidak memungkinkan untuk anastesi umum, hamil, kelainan jantung, peningkatan tekanan intrakranial dan hypovolemia/ shock. Perawatan yang dilakukan pasca bedah ini penderita dirawat 1-3 hari diobservasi komlikasi seperti nyeri paska

operasi, gangguan motilitas usus.

Setelah pasase usus baik pasien bisa mulai diet peroral.

Dalam minitalkshow “Lebih Nyaman Bedah dengan Laparascopy” yang digelar Sabtu, 19 Oktober yang dibuka secara langsung oleh Direktur Umum Semen Padang Hospital dr.

Rifdasri mewakili Direktur Utama Semen Padang Hospital dihadiri sekitar 75 orang dari komunitas, perusahaan juga dari umum. Sangat terlihat antusias yang sangat besar terutama dari kalangan komunitas, setelah tim Semen Padang Hospital mengajak seluruh peserta untuk Hospital Tour. Selain Bedah Laparascopy, Semen Padang Hospital juga

PELAYANAN bedah di Semen Padang Hospital ditangani oleh tim dokter ahli dan peralatan canggih. Salah satu diantaranya bedah dengan teknologi Laparascopy. HUMAS

bisa dilakukan bedah canggih lainnya dan sudah terbuka untuk umum.

Dokter Ridasari mengatakan, Laparascopy merupakan salah satu teknologi canggih yang

dimiliki Semen Padang Hospital.

Selain Laparascopy juga banyak teknologi canggih lainnya di bidang orthopedy, onchology, digestif, urology, plastik dan lain-lainnya. (h/vid)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Syahrizal

11 SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

KPU TERIMA PENGADUAN

55 Pemilih Belum Masuk DPT PASBAR, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasaman Barat menerima laporan pengaduan 55 orang belum terdaftar pada daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemili april 2014 mendatang dari Jorong Ophir, Pasbar.

Ketua KPU Pasbar, Syafrinaldi kepada Haluan kemarin mengatakan, atas laporan tersebut pihaknya akan segera melakukan verifikasi ke lapangan guna memastikannya. Jika terbukti, pemilih tersebut akan dimasukkan pada DPT. “Hal seperti ini yang kita harapkan, masyarakat yang belum masuk DPT agar malapor ke KPU atau ke petugas di kecamatan, sehingga pada Pemilu nanti tidak ada lagi yang komplain, dirinya tidak masuk pada DPT,” katanya.

Kendati demikian, katanya jika laporannya bukan dari yang bersangkutan langsung, KPU sebelum memasukkan pada DPT akan melakukan verifikasi terlebih dahulu ke lapangan. Untuk memastikannya KPU akan melihat Kartu Tanda Penduduk (KTP) masing-masing orang tersebut. “Jika memang warga Pasbar dan memiliki hak pilih maka akan kita masukkan ke DPT,” ujarnya.

Disebutkan, partisipai partai politik (parpol) dalam penyempurnaan DPT sangat diharapkan sehingga tidak ada lagi warga yang tidak masuk DPT. “Saat ini, kami sedang melakukan pencermatan DPT 253.228 orang yang telah ditetapkan beberapa waktu lalu. Mudah-mudahan dengan sisa waktu yang ada hingga 1 November 2013 pencermatan DPT dapat dilakukan semaksimal mungkin,” tambahnya.

Ia juga mengharapkan, partisipasi semua pihak dalam penyempurnaan DPT Pemilu Legislatif 2014. Jika ada yang meninggal dunia atau pindah domisili diharapkan melaporkannya ke petugas terkait.

Sementara itu, saat ini KPU bersama Panwaslu juga sedang melakukan penertiban alat peraga yang melanggar aturan Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013.

Pihaknya telah membuat surat peringatan kepada parpol agar menurunkan aat peraga yang tidak sesuai dengan zona yang telah ditetapkan. “Kami memberikan waktu hingga 6 November 2013 untuk penertiban. Jika tidak maka Panwaslu akan membuat rekomendasi ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasbar agar dilakukan eksekusi langsung,” katanya.

Pihaknya juga sedang mempersiapkan pengadaan logistik kelengkapan Pemilu 2014. Khusus untuk kotak suara, bilik suara dan kertas suara disediakan oleh KPU pusat. (h/dka)

MIMBAR UTAMA — Inilah mimbar utama MTQ Nasional Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang digelar di Kabupaten Pasaman Barat November mendatang. ANDIKA

KADISDIK PASBAR BUKA MGMP SMP

Tingkatkan Kualitas Pendidikan PASBAR, HALUAN — Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Pramana Yose menegaskan, seluruh guru dibawah naungan dinas tersebut terutama bagi para guru yang tergabung pada Musawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), harus lebih meningkatkan lagi kualitas pendidikan Pasbar yang berkarakter dan berakhlak mulia menuju Pasbar bertadahkan agama.

“Melalui karya-karya pendidik, serta ketegasan yang berorientasi pada aturan berlaku oleh abdi pendidik itu sendiri dalam mengambil sikap yang bijak demi kemajuan tersebut,” sebut Pramana Yose saat pembukaan pertemuan MGMP SMP se-Pasbar di Gedung Pertemuan Simpang Ampek beberapa waktu lalu.

Katanya, meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan di Pasbar, bukan hanya berada di tangan pemerintah melalui aplikasi program oleh dinas terkait. Untuk pencapaian itu,

kinerja dan kreatifitas guru juga menjadi ujung tombaknya.

“Pemerintah sangat berarap, melalui MGMP, implementasi kurikulum pendidikan 2013 dan selanjutnya untuk mencetak siswa yang berkarakter dan berakhlak baik, dapat sama-sama kita wujudkan,” ujarnya kepada 180 peserta MGMP SMP Negeri dan Swasta se-Pasbar.

Sementara, Ade Irwan yang turun sebagai pemateri saat itu mengatakan hal yang sama.

Melalui pertemuan itu pihaknya sangat berharap, implementasi

kurikulum 2013 guna mewujudkan siswa/i yang lebih potensial lagi dapat terwujud sempurna, sehingga harapan kita Pasbar sebagai sentral bibit Sumber Daya Manusia (SDM) potensial yang berdaya guna tinggi, dapat terwujud.

Tidak diherankan, sebab pemerintah Pasbar melalui dinas terkait sangat mengapresiasi melalui perhatian yang hebat pada segala terobosan dan karyakarya MGMP lokal, guna meningkatkan dunia pendidikan di kabupaten setempat.

Artinya, demi kebangkitan peningkatan dunia pendidikan Pasbar saat ini, pemerintah setempat lebih mengutamakan potensi dan karia-karia abdi pendidik sendiri, ketimbang sumber yang berasal dari luar Pasbar yang diyakini sangat tidak memberikan penguasaan dan kepuasan materi pendidikan, baik yang di aplikasikan pelaku pendidik mapun yang di didik. (h/dka)

Jorong Sitabu Punya Objek Wisata Penuh Pesona PASBAR, HALUAN — Kabupaten Pasaman Barat, cocok dijadikan salah satu destinasi wisata Sumatera Barat. Pasalnya, sunggulah banyak pesona alam Pasbar yang mempesona dan menarik untuk dikunjungi.

Disamping memiliki bentangan laut yang panjang, juga memiliki pesona alam yang tiada duanya.

Seperti objek wisata Danau Laut Tinggal yang terletak di jorong Sitabu, Nagari Rabi Jonggor, Kecamatan Gunung Tuleh, Pasbar. Kendati belum tersentuh pengelolaan kawasan, bentangan kolam air sekitar 1,3 km itu amat mempesona. Airnya jernih, dilihat dari kejauhan bewarna biru, persisi seperti air laut. Oleh orang Gunung Tuleh makanya diberi Da-

PARA siswa akan paham bagaimana namanya berwarganegara dan berkebangsaan. Serta mereka juga dapat mengamalkan semua pilar yan telah diterangkan tersebut,”kata Afriadi.

nau laut tinggal.

Walinagari Rabi Jonggor, Minsar Lubis kepada Haluan kemarin mengatakan, Danau Laut Tinggal diapit oleh dua gunung, yaitu Gunung Bendera dan Gunung Malintang serta dikelilingi oleh perbukitan.Air danau sangat bening, kendati air danau itu tidak dapat dikonsumsi maupun di pergunakan untuk kebutuhan lain, karena rasanya tidak enak. Selain itu tidak ada hewan yang hidup di danau tersebut, baik ikan maupun hewan lainnya.

“Danau laut tinggal berpotensi untuk dijadikan daerah pariwisata dengan keindahan alamnya yang sangat mempesona,” katanya.

Danau tersebut terletak di kejorongan Sitabu, untuk kesana menggunakan alat

transportasi berupa sepeda motor. Namun dari Sitabu ke lokasi danau harus berjalan kaki, sebab belum ada jalan yang layak bisa

Danau Laut Tinggal diapit oleh dua gunung, yaitu Gunung Bendera dan Gunung Malintang serta dikelilingi oleh perbukitan. dilalui kenderaan.

“Untuk ke sana kita melewati berbagai perkampungan dan sungai seperti halnya Simpang Lolo menuju Aek Mariam jalan yang dilewati juga menelusuri pinggiran sungai dan

melintasi Sungai,” sebutnya.

Banyak hal yang menarik yang ada disana yaitu Adanya perkampungan masih jauh dari kehidupan masyarakat modern yaitu Simpang Lolo dan Aek Mariam, di Simpang Lolo hanya tinggal 1 keluarga besar Sutan Borang, yaitu seorang kakek (Sutan Borang), satu orang nenek dan anak- anak beserta cucucucunya.

Sedangkan di Aek Mariam tidak ada lagi yang menempati perkampungan tersebut, yang tinggal hanyalah rumah-rumah tua yang tak berpenghuni.

Disebutkan, kampung tinggal itu terjadi karena adanya banjir besar di daerah tersebut sekitar Tahun 1998. Banyak sejarah dari kedua perkam-

SUARA JORONG pungan tersebut yang merupakan sejarah asal muasal kehadiran masyarakat.

Seperti halnya, Suku Mandailing yang ada di sana, dan Sutan Borang keturunan ke-VIII dari salah satu raja mandailing yaitu Raja Enda mora, Aek Mariam dan Simp. Lolo merupakan tempat Raja Enda mora dan rakyatnya melarikan diri dari Kolonial Belanda, karena beliau tidak menerima Belanda di Kerajaannya.

Kemudian beliau meminta tanah Aek Mariam dan Simp. Lolo untuk tempat tinggal kepada Daulat Parit Batu yang merupakan 1 dari V Raja yang ada di Pasaman dan juga merupakan salah satu kerajaan yang ada di Minang Kabau.

Walaupun tanahnya berada di daerah Minang Kabau, adat yang dipakai disana adalah adat Mandailing bisa dikatakan “Sangkar Minang Kabau, Burung Mandailing”, sebutnya.

Selain itu, diasana juga ada tempat pemandian air hangat, yaitu berada di Sosopan. Air hangat disana sungguh luar biasa dengan bau belerang yang kental, beralasan pasir dan bertepian bebatuan yang menyerupai kolam.

Banyak masyarakat mengunjungi tempat tersebut untuk pengobatan tradisional, baik itu pengobatan penyakit kulit maupun untuk pengobatan reumatik dan stroke. (h/dka)

SALAH satu penampilan group qasidah utusan kecamatan yang ikut berlomba pada lomba qasidah tingkat kabupaten. ANDIKA

LINTAS NAGARI

Kecamatan Pasaman Juara Lomba Qasidah PASBAR, HALUAN — Kecamatan Pasaman tampil sebagai juara I pada lomba kasidah rebana Tingkat Kabupaten Pasaman Barat yang digelar di Aula Kantor Bupati Pasbar kemarin. Untuk juara II diraih Kecamatan Ranah Batahan, juara III, Kecamatan Sungai Aur dan Juara empat, Kecamatan Luhak Nan Duo. Kepala Bagian Kesra (Kabag) Pasbar, H. Getri Ardenis kepada Haluan kemarin mengatakan, kegiatan lomba kasidah rebana bertujuan untuk memupuk rasa silaturhami dan persatuan kesatuan di Pasbar. Sebagai intinya, untuk siar Islam yang kental di Pasbar. Serta mengaplikasikan visi dan misi Bupati Pasbar, H. Baharuddin, R dan Wabup Pasbar H Syahrul Dt Marajo membangun Pasbar di atas tadah agama.

“Untuk mengaplikasikan visi dan misi bupati tersebut sengaja di adakan acara kegiatan lomba ke agamaan se- Pasbar,” katanya.

Acara itu di hadiri dari berbagai kecamatan sePasbar dan membawa utusan perlombaan, sehingga merekapun menampilkan kebolehannya masing-masing.

Seluruh kecamatan di Pasbar mengirimkan utusan, yang dikuti sekitar 231 orang. Masing-masing dari lomba hafalan Yasin 11 orang, peserta lomba Qasidah rebana 110 dan dan Asmaul Husna sebanyak 110 orang.

Dari tiga perlombaan tersebut seperti, Cabang hafalan Yasin, Cabang lomba Asmaul Husna, dan Cabang lomba Kasidah dan rabana, mereka saling menunjukkan kebolehan mereka untuk mendapatkan nilai tertinggi.

Kegiatan ini kita di langsungkan selama satu hari penuh di berbagai tempat di ibukota Simpang Ampek, sekaligus dengan penilaiannya,” sebut Getri.

Adapun Dewan hakim dalam perlombaan keagamaan tersebut adalah, untuk Hafalan Yasin, Fakhrizal, Ramlan , H. Syofyan Qomari, Sefriani, katanya. Serta Dewan Hakim untuk untuk Qasidah Rebana,H. Syawal Suro. Elizar, Mulzafri, Edi Erizon, serta untuk dewan hakim Asmaul Husna, Sarmiadi, Zulfirman, Suharjo Lubis dan Agussalim. (h/dka) >> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Irvand

12

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Pariaman Belajar Pendidikan Inklusif ke Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Kota Pariaman belajar pendidikan inklusif ke Payakumbuh. Rombongan Kelompok Kerja (Pokja) Pendidikan Inklusif Pariaman tersebut, diterima Ketua Pokja Pendidikan Inklusif Payakumbuh Dwi Marza, S.Pd, pada salah satu sekolah penyelenggara pendidikan inklusif, SD Negeri 61 di Kelurahan Tarok, Kecamatan Payakumbuh Utara, Kamis, (31/10).

Rombongan studi banding Pokja Pendidikan Inklusif Kota Pariaman, terkesan dengan kemampuan anak berkebutuhan khusus yang ada di SDN 61 setempat, yang mampu mensejajarkan diri dengan pelajar biasa.

Menurut Ketua Pokja Dwi Marza, sekarang, total sekolah yang membuka inklusif di Payakumbuh sudah 29 SD, 4 SLTP dan 4 SLTA. Anak berkebutuhan khusus yang tengah mengecap pendidikan saat ini tercatat 748 orang. Meliputi 666 pelajar SD, 10 pelajar Madrasah Ibtidaiyah, 62 pelajar SLTP, 3 pelajar SMAN, 3 SMKN, dan 2 Madrasyah Aliyah.

Sedangkan, anak berkebutuhan khusus yang terdata dan putus sekolah tercatat 754 anak.

Sementara, sepanjang Kamis itu, 25 pengawas pendidikan inklusif, bersama 15 kepala sekolah dan sejumlah pengurus pokja, berdiskusi dalam acara workshop di gedung pertemuan Echo Homestay Harau.

Acara ini dipimpin langsung Kadisdik Payakumbuh diwakili Kabid TK/SD Zetwardi, S.Pd. Menurut Kabid TK/SD Dinas Pendidikan Payakumbuh Zetwardi, dalam acara workshop itu, sejumlah rumusan yang dilahirkan, berupa penyusunan program kerja 2014, penyusunan instrument supervisi pengawasan, pemetaan sekolah inklusif, pemetaan ABK (anak berkebutuhan khusus), iventarisasi ABK dan pemetaan wilayah kerja pengawas pendidikan inklusif.(h/smt)

Monumen PDRI Dikembangkan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Direktur Jendral Kebudayaan Prof. Dr. Kacung Marijan beserta rombongan, melakukan diskusi bersama dengan Bupati Limapuluh Kota, dr. Alis Marajo Dt. Sori Marajo, utamanya sekaitan dengan kebudayaan, yang berlangsung di rumah dinas Bupati Limapuluh Kota, Labuah Basilang Payakumbuh, Rabu (30/10) malam.

DISKUSI — Dirjen Kebudayaan Kacung Marijan melakukan diskusi dengan para Kepala UPT dan Kepala Sekolah se-Kabupaten Lima Puluh Kota di Ru.jpg Dirjen Kebudayaan Kacung Marijan melakukan diskusi dengan para Kepala UPT dan Kepala Sekolah se-Kabupaten Lima Puluh Kota di Rumah dinas bupati di Payakumbuh. ZULKIFLI

Jalan Kabupaten Banyak yang Rusak LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Ruas jalan kabupaten hubungan Simalanggang, Kecamatan Payakumbuh, ke Tanjung Pati nagari Koto Tuo dan Sarilamak, Kecamatan Harau, mengalami kerusakan di sejumlah titik. Kerusakan jalan tersebut, terbanyak terdapat sebelum dan susudah jembatan Lubuak Batingkok.

Pantauan Haluan ke lokasi dua hari yang lalu, melihat jalan rusak berlobang dikawasan itu terlihat digenangi air hujan. Bila dibiarkan berlarut, bukan tidak mungkin lobang jalan akan semakin dalam dan menganga

siap menunggu korban, dampaknya lalulintas angkutan orang dan barang terganggu.

Salah seorang pengguna jalan yang lewat di lokasi mengaku bernama Safri mengatakan, jalan hubungan Simalanggang ke Tanjung Pati ini sudah sepantasnya diperhatikan Pemkab Limapuluh Kota. Karena lewat jalan itu merupakan hubungan terdekat lebih cepat sampai menuju ke Tanjung Pati dan Sarilamak, dibanding jika melewati Kota Payakumbuh.

“Kita sangat setuju dan mendukung bila perbaikan jalan tersebut mendapat perhatian

serius dari instansi terkait, agar hubungan ke berbagai nagari dan jorong di kawasan Kecamatan Harau bisa terjangkau dengan lancar. Dilkasi itu, selain terdapat kerusakan jalan, juga lebarnya tidak merata,”sebutnya.

Kepala Dinas PU Limapuluh Kota, Edwar ketika dikonfirmasi sebelumnya di Tabek Panjang, menyatakan, perbaikan jalan rusak dilakukan dengan skala prioritas akibat anggaran untuk itu terbatas. “Kalau memungkinkan nanti tahun anggaran baru melalui dana APBD sesegeranya diperbaiki,”sebutnya. (h/zkf)

Amriyul Jabat Asisten II Setdako P A Y A K U M B U H , HALUAN — Jabatan Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setdako Payakumbuh, setelah ditinggal Ir. H. Benni Warlis, MM, yang promosi menjabat Sekretaris Kota Payakumbuh, diamanahkan oleh pasangan Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan Wawako Suwandel Muchtar, kepada Drs. Amriyul M, M.Pd. Pelantikan pejabat eselon II ini dilakukan Wakil Walikota H. Suwandel Muchtar dalam acara di aula Balaikota di Bukik

Sibaluik Payakumbuh, Jum’at (1/11). Selain melantik Amriyul, pejabat fungsional umum senior di BKD Payakumbuh, Wakil Walikota Suwandel Muchtar juga melantik 27 pejabat eselon IV lainnya. Sejumlah pejabat eselon IV yang dilantik, sepuluh di antaranya pejabat yang baru dipromosikan dari unsur staf. Sisanya, pindah tugas dari kelurahan, kecamatan dan SKPD. Pejabat tersebut, di antaranya Men Apris dipercaya menjabat Kasi Pengendalian dan Litbang

Dinas Kesehatan, Fildafri, B.Ac, Lurah Koto Baru Payobasung, Payakumbuh Timur, Bakhtaruddin, S.Sos, dipecaya menjabat Lurah Tanjung Pauh, Payakumbuh Barat, Zubirwan menjabat Lurah Balai Batuang dan Indra menjabat Lurah Napar, Payakumbuh Utara.

Wawako Payakumbuh, H. Suwandel Muchtar, dalam sambutannya, mengatakan, jabatan asisten bidang ekonomi pembangunan, sangat strategis.

Jabatan ini merupakan jabatan koordinasi dengan semua pihak. Pejabat yang

ditunjuk, Amriyul Dt Karaiang, diharapkan wawako, mampu menjalankan amanah dan memainkan peranannya sebagai inspirator, motivator, stabilisator dalam memacu peningkatan ekonomi dan pembangunan di kota ini.

Dikatakan, tahun anggaran 2013 tinggal dua bulan lagi. Sementara itu, dalam rentang waktu enam puluh hari ke depan, pemko juga sibuk dengan penyusunan APBD 2014. Wakil Walikota Suwandel Muchtar menegaskan, pejabat asisten II, langsung

menyikapi persoalan ini, dengan melakukan koordinasi, untuk memacu bengkalai yang masih tersisa. Sejumlah kegiatan pembangunan infrastruktur yang belum rampung, diminta segera untuk diselesaikan, sebelum berakhirnya tahun angaran 2013.

Pelantikan pejabat eselon II dan eselon IV itu, dihadiri Sekdako H. Benni Warlis, Asisten I Bidang Pemerintahan Yoherman, SH, S.Sos, Kepala BKD Dra. Ruslayetti, M.Pd dan sejumlah pimpinan SKPD lainnya. (h/zkf)

Walikota Luncurkan Gerakan Payakumbuh Menghapal Al-Quran P A Y A K U M B U H , HALUAN — Gerakan menghafal Alqur’an dicanangkan sejak setahun lalu di Payakumbuh, gerakan itu diluncurkan Walikota Riza Falepi, dalam acara di aula Dinas Pendidikan Payakumbuh, Jum’at (1/11).

Ditandai dengan pemukulan bedug oleh Walikota, didampingi Wakil Ketua DPRD H. Sudirman Rusma, Ketua MUI H. Mismardi, Ketua LKAAM IZ.Dt. Rajo Simarajo dan Kadisdik H. Hasan Basri Sy, S.Pd dan Ketua Dewan Pendidikan Sevindra Juta.

Terhitung 1 November, 30 menit sebelum pelajaran dimulai, seluruh sekolah mulai dari SD hingga SLTA

di Payakumbuh, wajib menghafal Alqur’an. Pemko merencanakan, pada tahun 2014 mendatang, pelajar yang hafal Alqur’an 30 juz dikirim umrah ke Tanah Suci Mekah.

Sebelumnya, dalam rangkaian kegiatan gerakan Menghafal Alqur’an, diadakan lomba menghafal Alqur’an tingkat SD sampai SLTA. Program menghafal Alqur’an bagian dari visi dan misi pasangan Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan Wakil Walikota Suwandel Muchtar, untuk mewujudkan SDM berkualitas, religius, pro rakyat, berbasis ilmu pengeta-huan dan pendidikan yang berlandaskan kepada adat

basandi syarak, syarak basandi kitabullah.

“Salah satu bentuk aplikasi visi tersebut, mendorong para pelajar dan masyarakat, untuk terus mencintai Alqur’an, dengan membaca, menghafal dan menggali nilai-nilai yang terkandung dalam kita suci tersebut, “ucap Kadisdik H. Hasan Basri dalam laporannya pada acara lounching menghafal Alqur’an tersebut. Persiapan ini telah dilakukan sejak enam bulan lalu, dengan melakukan seminar dengan SKPD terkait stakeholder lainnya.

Walikota Riza Falepi, dalam kesempatan itu menyebut, terbongkarnya kasus video asusila pelajar

sebuah SMP di Surabaya, merupakan tamparan bagi dunia pendidikan nasional.

Kasus ini bukan intuk dipertentangkan, sebaliknya disikapi dengan tindakan poisitif, mencari solusi meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat secara luas, dan pelajar secara khusus.

“Kita di Payakumbuh, jauh hari telah memulai gerakan menghafal Alqur’an di tengah masyarakat, aplikasi dari program Kementerian Agama, berupa magrib mengaji. Kemudian lounching menghafal Alqur’an, khusus kepada pelajar di kota ini, merupakan wujud dari program Pendidikan Akhlak Mulia

(PAM), sebutnya.

Ia mengakui, arus globalisasi yang begitu cepat menyebabkan tranformasi sosial berjalan sangat cepat.

Perubahan diberbagai sektor teknologi, akses informasi yang kian mudah bagi pelajar terkontaminasi dengan budaya asing. Guna membatasi hal demikian, perlu membentengi generasi muda dari segala kemungkinan yang mengancam eksistensi dan karakter diri mereka, harus benar-benar diperhatikan. Bila tidak, bukan tidak mungkin, pada suatu saat nanti generasi muda kota ini, akan dihadapkan pada krisis moral berkepanjangan, sebutnya. (h/zkf)

Diskusi bersama ini dihadiri Sekdakab Limapuluh Kota, H.Yendri Thomas SE, MM, Kepala Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Zulhikmi, S.Pd, M.Pd dan Camat Gunuang Omeh Irwandi, SH dan SKPD terkait lainnya. Hadir juga Kepala UPT Pendidikan, Kepala kepala Sekolah SLTP, SLTA se Limapuluh Kota Bupati Alis Marajo, dalam sambutannya malam itu menegaskan kembali harapannya, agar pengerjaan proyek pembangunan Monumen Nasional Bela Negara di Koto Tinggi yang menyerap dana APBN tahap pertama hamper Rp20 miliar, mudah-mudahan berjalan dengan lancar saja, tak terjadi suatu halangan.

Dikatakan, seperti diketahui lanjutnya, 19 Desember 1949 merupakan Hari Bela Negara, jangan sampai kita lupakan perjuangan Pahlawan Nasional, dimana Pemerintahan Darurat RepublikIndonesia (PDRI) berada di Koto tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh.

“Karena itulah diprogramkan pembangunan Monumen Nasional,” kata Alis.

Dirjen Kebudayaan Kemendiknas, Prof. Dr. Kacung Marijan dalam diskusi tersebut menyampaikan, dalam pembangunan monumen nasional yang perlu diperhatikan adalah akses jalan ke monumen nasional tersebut. Kondisi jalan masuk ke lokasi monumen harus baik.

Selain itu, setiap memperingati Hari Bela Negara tersebut, perlu dilakukan terobosan seperti olehraga maraton atau jalan kaki 3 km dari bangunan monumen supaya terasa hidup dan tidak akan di lupakan masyarakat, ujar Kacung Marijan dihadapan hadirin.

Menurut dia, tak hanya kebudayaan yang perlu dilestarikan di era sekarang ini, tapi juga dari segi kualitas pendidikan yang dinilai belum merata ke seluruh daerah di Indonesia.

“Masih banyak anak-anak putus sekolah yang terjadi

di sejumlah penjuru tanah air,”sebutnya.

Dalam pendidikan ada 3 pokok yang perlu diketahui, Bidang Pengetahuan, Bidang Keterampilan dan Bidang Sikap, ketika Dirjen memberikan penilaian terhadap pendidikan. Acara diskusi bersama itu berlangsung sampai tengah malam yang diwarnai dengan berbagai pertanyaan dari Kepala UPT dan Kepala Sekolah, dijawab langsung oleh Dirjen Kebudayaan.

Informasi yang diperoleh, Sungai Sirieh dan sekitarnya kemungkinan besar bakal berkembang menjadi objek wisata sejarah dan wisata alam baru di Kabupaten Limapuluh Kota. Pasalnya, selain pada kawasan itu dibangun Monumen PDRI, sebagai rangkaian sejarah perjuangan mempertahankan kemerdekaan dari penjajah Kolonial Belanda oleh masyarakat Koto Tinggi khususnya dan Limapuluh Kota pada umumnya.

Berdasarkan penuturan seorang pemuka masyarakat Sungai Sirieh, Awaluddin Ayub yang dihubungi Jumat kemarin, menyebut, pembangunan monumen PDRI serta pembangunan lain sebagai pendukungnya, merupakan anugrah yang patut disyukuri. Lagi pula pengerjaan pembangunan Monumen PDRI itu, terlihat tengah berlangsung. Bersamaan dengan itu sudah terbuka jalan masuk monument yang dikerjakan kontraktor PT.Delima Agung Utama.

Kadisbudpora Limapuluh Kota, Zulhikmi mengakui, jalan masuk yang dibangun baru untuk menuju ke lokasi sepanjang 1,1 kilometer dengan lebar 6 meter.

Jalan tersebut termasuk bangunan kontruksi dan lainnya akan menghabiskan dana senilai Rp 18,27 miliar lebih, diperkirakan pengerjaannya akan rampung dalam 105 hari. Pembangunan tahap awal tahun 2013 ini yang dilakukan hanya pondasi dan struktur rangka fisik monumen sampai lantai IV. (zkf)

BUKU PANDUAN PENDIDIKAN

Setiap Sekolah Harus Punya Buku Akhlak Mulia P A Y A K U M B U H , HALUAN — Kabid Pendidikan Formal dan Informal H. Agustion, mengatakan, setiap sekolah mulai dari SD hingga SLTA, perlu dilengkapi dengan buku panduan pendidikan Akhlak Mulia. Sedangkan, setiap pelajar dilengkapi dengan buku penghubung yang setiap hari ditandatangani orang tua murid, apakah putera-puteri mereka benarbenar melaksanakan shalat lima waktu dan mengaji serta menghafal Alqur’an.

“Setiap hari disekolah, para pelajar yang telah hafal ayat Alqur’an, wajib menyetor ayat tersebut kepada guru. Untuk selanjutnya, pelajar bersangkutan melafazkan ayat tersebut di depan kelas,”ungkap Kabid Pendidikan dan Informal, H.Agustion kepada wartawan

>> Editor : Rakhmatul Akbar

Jumat kemarin.

Pada bagian lain dijelaskannya, program Pendidikan Akhlak Mulia dan Menghafal Alqur’an yang diluncurkan pemko itu, Jumat kemarin, diapresiasi oleh DPRD, MUI dan LKAAM serta Kementerian Agama Payakumbuh, katanya menambahkan.

Wakil Ketua DPRD Payakumbuh, Sudirman Rusma, secara terpisah mengatakan, untuk kedepannya DPRD akan terus mengawal program ini, agar terus berjalan sebagaimana diharapkan.Sehingga anak didik dimasa yang akan dating mempunyai akhlak yang mulia.

Sementera, Ketua MUI Mismardi dan Ketua LKAAM Dt. Rajo Simarajo, juga menyatakan hal yang senada. Mereka berjanji akan ikut mendorong masyarakat, anak kemenakan untuk menyukseskan program tersebut. (h/zkf)

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Hari Ini, Finalis Bintang Radio Rebut Tiket Nasional BUKITTINGGI, HALUAN — Bertempat di auditorium LPP RRI, Sabtu (2/11) ini akan berlangsung final bintang radio yang akan menampilkan 29 orang finalis, masing-masing kategori putra 13 finalis putra, dan 19 kategori finalis putri. Setelah sebelumnya mereka mampu menyisihkan peserta lainnya pada babak semifinal selasa 28 oktober 2013 lalu.

Kepala stasiun LPP RRI Bukittinggi Fitra Widjaja, Jumat (1/11) mengatakan, kompetisi bintang radio pada tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya, karena audisi dilaksanakan pada tiga tempat yakni di Kantor Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Padang Panjang pada 12 Oktober 2013, berlanjut di pusat perbelanjaan Ramayana Kota Payakumbuh 19 Oktober 2013, serta di pusat perbelanjaan Ramayana Kota Bukittinggi pada 26 Oktober 2013.

“LPP RRI Bukittinggi merupakan satu-satunya RRI di Indonesia yang menggelar audisi pemilihan bintang radio di luar kantor bahkan di luar Bukittinggi, dan hal itu tidak terlepas dari peran dan kerjasama dengan Pemerintah Kota Padang Panjang, Payakumbuh, serta Pemerintah Kota Bukittinggi, termasuk dengan pihak BUMN dan swasta,” terangnya.

Menurut Fitra Widjaja, minat peserta pada penyelenggaraan seleksi bintang radio pada tahun ini juga jauh mengalami peningkatan dari tahun lalu. Terbukti 160 peserta turut berpartisipasi menyukseskan iven pencarian bakat di bidang tarik suara yang telah menjadi agenda rutin tahunan LPP RRI Bukittinggi.

“Setelah dilakukan babak eliminasi, pada babak semi final tersisa 58 peserta, dan pada babak final tinggal 29 peserta yang akan memperebutkan tiket final mewakili LPP RRI Bukittinggi pada bintang radio tingkat nasional, dan Asean di LPP RRI Jayapura 18 hingga 24 November 2013 mendatang,” jelasnya.

Fitra Widjaja menambahkan, pada final bintang radio di tingkat nasional nanti, LPP RRI Bukittinggi tidak memasang target yang muluk atau harus meraih juara, dan sebelum keberangkatan mereka akan dilatih oleh para dewan juri yang telah profesional di bidang tarik suara. (h/rel/wan)

13

DIDUGA PUNGLI

6 Preman Aur Kuning Dicokok Polisi BUKITTINGGI, HALUAN - Polsekta Bukittinggi mencokok enam preman di kawasan Terminal Aur Kuning Bukittinggi, Jumat (1/11). Para preman yang belakangan diketahui bernama Lili cs itu, diduga kuat terlibat melakukan pungutan liar kepada salah seorang Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sekitar Terminal Aur Kuning.

FOTO BERSAMA — Usai diterima, mahasiswa IPDN Kampus Sumbar peraih gelar juara pertama lomba debat mahasiswa aspirasi untuk negeri foto bersama dengan direkturnya Ismail Nurdin dan mantan Bupati Agam Aristo Munandar, Jumat (1/11).

RIDWAN

IPDN Kampus Sumbar Juara I Lomba Debat Mahasiswa BUKITTINGGI, HALUAN — Direktur IPDN Kampus Sumbar Dr. Ismail Nurdin, M.Si mengaku gembira sekaligus memberi apresiasi terhadap tiga mahasiswanya, yang berhasil meraih gelar juara pertama dalam lomba debat mahasiswa aspirasi untuk negeri 2013 di Gedung Semesoo Kementerian UKM dari tanggal 7 hingga 9 Oktober 2013 lalu.

“Keberhasilan itu, jelas merupakan prestasi istimewa buat segenap civitas akademika kampus IPDN Sumbar khususnya. Selamat, ini prestasi membanggakan kita,” ujar Ismail didampingi mantan Bupati Agam Aristo Munandar diruang, Jumat (1/11) kemaren.

Ketiga mahasiswa semester tujuh jurusan prodi keuangan yang disambut hangat direkturnya itu yakni, Nurul Millah, Zulfikri dan Laode Syarif.

Ketiganya ikut ambil bagian dalam lomba debat mahasiswa aspirasi untuk negeri 2013, yang digelar TV One bekerjasama dengan Bank Negeri Indonesia (BNI), setelah mendapat informasi lewat media online.

“Kami mendaftar, lalu mempersiapkan diri.

Alhamdulillah, berhasil menyabet gelar juara pertama,” ujar Nurul Millah menjawab Haluan, yang diamini dua rekan dan dosen pendampingnya.

Sementara juara II , III, dan IV pada lomba yang diikuti sebanyak 68 tim dari berbagai perguruan tinggi di tanah air itu, lanjut Nurul, masing-masing diraih Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Jakarta, dan IV juga diraih UI. Atas keberhasilan itu, Tim IPDN Kampus Sumbar selain piagam penghargaan juga menerima plakat, dan plakat

juga menerima Rp3,5 juta. “Yang membuat kita bangga, bukan nilai hadiahnya, tapi gelar juaranya itu,” ujar Ismail Nurdin, diamini Aristo Munandar yang juga menjadi dosen di kampus itu.

Menurut Ismail yang masih menegenakan pakaian olahraga itu, meski mahasiswanya sudah siap belajar tambahan dan berlatih untuk menghadapi berbagai iven, namun itu belum cukup, karena yang terlibat hanya di lingkungan internal kampus saja.

“Kedepan, kita tingkatkan dengan melibatkan pihak luar, seperti para pakar, wartawan maupun pihak-pihak yang kompeten dalam soal debat mendebat ini. Sehingga dari IPDN kampus Sumbar lahir lulusan yang lebih berkualitas, serta tahan banting dilapangan,” tambahnya. (h/rdw)

Kapolsekta Bukittinggi Kompol Ediwarman menceritakan, kejadian itu berawal ketika salah seorang PKL berinisal UN (37) hendak membuka kedainya, Kamis (31/10) pagi, medadak didatangi Lili cs yang meminta uang sebesar Rp5 juta dengan alasan sebagai pembayaran lokasi tempat berjualan.

Namun, karena tidak memiliki uang sebanyak itu, akhirnya UN hanya menyanggupi pembayaran sebesar Rp2 juta. Pembayaran itu dilakukan secara terpaksa, karena Lili cs juga memintanya secara paksa, bahkan sempat mencekik leher UN. Tak terima dengan perlakukan dan pemerasan tersebut, UN lalu melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolsekta Bukittinggi dengan nomor laporan LP/ 260/K/XI/2013, dan langsung ditindaklanjuti petugas.

Pada Jumat (1/11) sekitar pukul 06.00 WIB, polisi kemudian berhasil meringkus Lili cs yang berada di sebuah kedai yang masih di kawasan Terminal Aur Kuning. Saat itu, Lili cs sedang sarapan pagi, dan sempat protes saat akan ditangkap polisi.

“Sempat ada perlawanan sedikit dari para pelaku, dan mereka awalnya tidak mengakui telah melakukan pungutan liar. Namun akhirnya mereka bisa kami amankan. Untuk menang-

>> Editor : Nasrizal

kap preman ini, saya turun langsung ke lapangan,” ujar Kapolsek.

“Dalam kasus ini, para pelaku dijerat pasal 368 KUHP dengan ancaman maksimal 9 tahun penjara,” katanya.

Kapolsek mengatakan, pihaknya akan mendalami kasus ini, apakah pungutan itu ada yang melegalkan atau tidak. Jika ada yang melegalkan akan dicari tau siapa yang melegalkan, serta berapa orang yang terlibat di dalamnya.

Sementara itu, Kapolresta Bukittinggi AKBP Amirjan menyebutkan, penangkapan enam preman di kawasan Aur Kuning ini merupakan salah satu kasus yang meresahkan masyarakat. Ia berasumsi, bisa saja kasus tersebut juga terjadi dibeberapa tempat lainnya dengan modus yang sama ataupun berbeda.

Pihaknya juga akan menginventarisir lokasi yang rawan tindakan pidana yang meresahkan masyarakat.

Ia juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk berani melapor jika mengalami tindakan pidana.

Menurutnya, saat ini telah tersedia beberapa pos polisi di sejumlah titik keramaian, seperti di Pasar Banto, Pasar Aur Kuning dan lainnya, yang bertujuan untuk menindaklanjuti laporan awal masyarakat secara cepat dan tepat. (h/wan)

>> Penata Halaman :Rahmi

14

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Sehat dengan Makanan Organik Salad Sayur Campur Bahan: 100 gram selada radisio, sobeksobek 100 gram selada romain, sobeksobek 100 gram selada bokor, sobeksobek 10 gram paprika merah, iris tipis 10 gram paprika hijau, iris tipis 2 butir telur rebus, iris melintang ½ butir bawang bombay, iris agak tipis 8. Keju parut secukupnya Saus: 4 butir kuning telur, haluskan 2 sdm gula pasir 2 sdm margarin, cairkan 1 liter kaldu ayam 1 sdm tepung maizena, larutkan dengan sedikit air 1 sdt garam 2 sdm mayones 2 sdm saus tomat 1 butir jeruk lemon, ambil airnya

UNTUK menjaga tubuh tetap sehat, kita memerlukan asupan makanan yang mempunyai nilai gizi yang baik dan terbukti keamanannya.

Salah satu cara yang dapat dipertimbangkan untuk memenuhinya adalah dengan memilih makanan organik.

Makanan organik adalah semua jenis bahan pangan yang berasal dari organisme hidup (hewan dan tanaman) yang tidak mempunyai kandungan kimia tambahan, (pestisida, insektisida, dan hormon).

Menurut pakar naturopati DR. dr. Amarullah Siregar Ph.D sejak dahulu, manfaat makanan organik sudah diteliti mampu meningkatkan kemampuan t u b u h d a l a m melawan p r o s e s degeneratif,

Cara Membuat: 1. Campur semua sayuran ke dalam mangkuk salad, lalu simpan dalam lemari pendingin.

2. Saus: kocok kuning telur dan gula pasir, dengan mixer sampai kental. Tambahkan margarin cair sedikit demi sedikit sambil kocok.

Masukkan kaldu dan larutan maizena, masak di atas api kecil sambil di aduk sampai kental.

Angkat, lalu beri garam, cuka, mayones, saus tomat dan air jeruk.

Kocok sampai rata, dinginkan.

3. Keluarkan sayuran dari lemari pendingin, lalu siram dengan saus.

Beri atasnya dengan telur rebus, bawang bombay dan keju parut.

Untuk 4 porsi

mencegah terjadinya paparan radikal bebas, regenerasi sel dan optimalisasi antibodi.

“Bahkan beberapa penelitian menunjukkan, susu organik mempunyai lebih dari 60-80 persen kandungan nutrisi dibandingkan susu konvensional. Sedangkan, seperti tomat, kentang, bawang, kubis mempunyai 20-40 persen lebih kandungan antioksidan dibandingkan buah dan sayuran konvensional,” ucapnya.

Amarullah juga mengatakan, untuk hidup sehat secara organik tidak selamanya mahal. Hal tersebut dapat disiasati dengan mulai menananam tanaman-tanaman rumahan.

“Kan nggak mesti beli yang di supermarket. Sekarang yang jadi masalah, organik itu bisa kita tanam sendiri. Misalnya mau tanam bayam, sawi, kangkung, kan tinggal di tanam dalam pot-pot,” kata Amarullah.

Menurut Amarullah, dulu sebenarnya sudah ada program dari pemerintah yang menganjurkan setiap rumah tangga untuk menanam segala macam tanaman yang ada untuk bisa dikonsumsi sendiri, yang disebut Tanaman Obat

Beranda

IBU GUBERNUR

Keluarga atau Toga. Namun sayangnya, program tersebut tidak dapat teralisasikan dengan baik.

Padahal, dengan adanya Toga diharapkan ke depannya rakyat tidak gampang sakit. Caranya, dengan makan-makanan yang sehat hasil budidaya sendiri dan sudah terjamin bebas dari bahan kimia.

“Seperti misalnya petani-petani di daerah Bantul setelah makanmakanan organik, tingkat sakitnya jadi semakin sedikit. Jadi misalnya sebulan sekali sakit, dengan itu mungkin cuma setahun sekali sakit,” paparnya.

Amarullah juga menekankan, Toga pada dasarnya bukan untuk pengobatan, melainkan lebih kepada menanam sayur-sayuran yang sehat, sehingga mencegah datangnya penyakit. “Toga itu konsepnya bukan mengobati, konsepnya membuat orang sehat dengan makanan. Itu sebenarnya misi tanaman obat keluarga,” tegasnya.

Dengan kondisi lingkungan Jakarta yang sudah tidak ada lagi penghijauan, konsep Toga sangat mungkin untuk diterapkan. Namun yang jadi permasalahan adalah, seberapa besar kesadaran dari masyarakat untuk mau hidup sehat secara organik, yang mana hal itu bisa dimulai dari lingkungan masingmasing terlebih dahulu. (h/kcm)

Hamil, Sebaiknya Konsumsi Makanan Organik Beda Makanan Organik dan Non Organik BANYAK yang menyatakan makanan organik punya khasiat yang bagus untuk kesehatan terutama anak-anak. Namun hasil riset terbaru berkata lain. Menurut hasil penelitan yang dipublikasikan oleh Stanford University melalui Annals of Internal Medicine, makanan organik ternyata tidak mengandung nutrisi yang dibutuhkan anak-anak. Justru makanan nonorganik mengandung lebih banyak nutrisi yang dibutuhkan anak. Hasil penelitian yang sama juga dikeluarkan oleh American Academy of Pediatrics (AAP).

Apakah pemahaman kita selama ini tentang makanan organik salah? Belum tentu. Walaupun makanan organik dinyatakan tidak memiliki nutrisi dibanding makanan non organik, namun makanan organik memiliki kandungan racun pestisida yang rendah.

Pakar kesehatan makanan Debbie Koening, punya alasan kuat kenapa ia tetap memberikan makanan organik untuk buah hatinya. Alasan paling utamanya adalah untuk melindungi anaknya dari racun pestisida. Ia juga memaparkan hasil penelitian yang bisa menjadi acuan pentingnya makanan organik buat si kecil.

Pertama, makanan nonorganik memiliki kandungan perstisida 32 persen lebih tinggi dibanding makanan organik.

Setelah diteliti, sekelompok anak yang banyak menyantap makanan organik memiliki kadungan pestisida yang rendah dalam urinnya. Dan anak-anak yang yang diberikan makanan organik selama 5 hari ternyata punya kesehatan yang bagus.

Memang anak-anak yang diberikan manakan nonorganik tetap sehat. Tapi Debbie tidak menjamin apakah anak-anak tersebut memiliki kesehatan yang baik dalam kurun waktu yang lama. Mungkin sekarang anak-anak tersebut sehat. Tapi apa mereka masih sehat pada 2032?

Kedua, Anak-anak yang banyak mengonsumsi makanan organik memiliki risiko rendah menderita eczema atau kelainan kulit kronis dibanding anak yang makanan makanan nonorganik.

Ketiga, Ibu menyusui yang menyantap makanan organik ternyata memiliki kandungan lemak yang rendah pada ASInya. Sehingga bisa menghindari anaknya dari risiko kegemukan. (h/prt)

ANDA tentu sering melihat aneka jenis makanan berlabel organik di pasaran. Konon, makanan jenis ini lebih sehat. Untuk ibu hamil juga?

Intervensi bahan kimia buatan belakangan ini makin merusak alam dan mencemari lingkungan di berbagai belahan bumi. Ujungujungnya, ya kembali ke manusia juga. Yang paling nyata adalah, dapat merugikan kesehatannya.

Itu sebabnya, dari hari ke hari makin banyak orang yang menyadari untuk kembali berpola hidup selaras dengan hukum alam. Di antaranya, mengonsumsi makanan berlabel organik, termasuk juga para ibu hamil.

Arti makanan organik. Hukum yang berlaku di alam adalah: setiap organ melayani organisme, sedangkan setiap organisme melayani dan

memelihara organnya. Ini berarti, setiap organ memiliki peran dan fungsi tersendiri untuk menunjang kepentingan sistem dalam organisme secara keseluruhan. Dengan begitu, terciptalah sistem yang harmonis, selaras, dan berkelanjutan di dalam organisme, dan juga seluruh alam semesta.

Prinsip inilah yang digunakan dalam memproduksi dan memroses makanan organik.

Dalam pemrosesannya, keseimbangan alam memang selalu dijaga dan diperhatikan. Salah satu caranya, dengan tidak menggunakan pestisida, herbisida, fungisida, dan bahan kimia sintetis lainnya. Sebab, bahan kimia sintetis hanya bersifat merugikan dan merusak keharmonisan alam saja. Makanya, pada tanaman organik, digunakan pupuk kompos atau pupuk kandang dari kotoran hewan. Sebenarnya, seluruh komponen yang ada di alam mengandung semua komponen yang diperlukan tanah, agar tanaman dapat tumbuh dengan baik.

Lalu, makanan apa yang termasuk organik? Tidak hanya berupa sayuran dan buah-buahan saja, namun juga beras, telur, daging, susu, produk olahan susu, dan lainlain. Asal dalam proses produksi, selalu

diusahakan agar tidak ada kontak dengan bahan kimia buatan. Atau, paling tidak diminimalkan!

Pasti lebih sehat! Dari proses tanam dan pengolahan makanan organik terlihat kalau makanan ini baik bagi kesehatan. Apa benar? Ya. Karena, kalau kita bisa meminimalkan jumlah zat asing yang masuk ke dalam tubuh, sel-sel tubuh jelas akan lebih sehat. Secara otomatis, tubuh kita juga jadi lebih sehat Nah, kondisi tubuh yang sip ini bisa jadi modal yang baik saat Anda berencana memiliki keturunan.

Apalagi, kemungkinan tubuh yang sehat untuk menghasilkan bibit yang berkualitas baik memang akan jauh lebih besar.

Efek racun, tidak langsung.

Pengaruh benda asing terhadap kerja sistem metabolisme tubuh ibuhamil memang tak beda jauh dengan mereka yang tidak hamil. Hanya saja, tubuh Anda saat hamil biasanya lebih sensitif. Selain itu, ada periode dimana tumbuh kembang janin berlangsung sangat cepat.

Masalahnya, begitu ada benda asing yang mengganggu, proses tumbuh kembang janin bisa terhambat. Nah, dampaknya pada metabolisme tubuh ibu, bisa diperbaiki dengan berpola makan sehat. Bagaimana dengan janin? Sayangnya, tidak bisa diperbaiki lagi.

Meski begitu, tentu saja, semua dampak negatif dari pestisida dan zat asing lainnya terhadap kesehatan tubuh tidak segera muncul.

Contohnya, setelah makan apel yang kulitnya beresidu pestisida, Anda tidak langsung kena kanker! Efek racun dari pestisida dan zat asing baru akan muncul beberapa tahun, bahkan mungkin puluhan tahun kemudian. Yaitu, setelah akumulasi yang terjadi sudah tidak dapat ditolerir lagi oleh sistem pertahanan tubuh National Academy of Science, Amerika Serikat, pernah melaporkan, jenis pestisida yang banyak digunakan di seluruh dunia, yakni organokhlorin, organofosfat, serta kombinasinya, dalam jangka panjang terbukti menyebabkan gangguan hormon, kecacatan janin, kerusakan sistem saraf, kanker, dan mengganggu sistem kekebalan tubuh. Jadi, jelas Anda sebaiknya hati-hati. (h/ayb)

Beranda Ibu Gubernur, Ibu Peduli Keluarga 1. Ketua TP-PKK Sumbar, 2. Ketua Dekranasda Sumbar 3.Ketua P2TP2A (Pusat Perlindungan Terpadu Perempuan dan Anak) Sumbar 4.Ketua Forum Silaturahim Majelis Ta’lim Sumbar 5.Ketua BK3S Sumbar, 6. Penasehat Bundo Kanduang Sumbar, 7.Penasehat BKOW. 8. Ketua Umum Forum PAUD Sumbar Kolom ini khusus yang kami sajikan untuk pembaca, berupa Tanya jawab seputar masalah wanita dan keluarga, yang diasuh langsung oleh Ibu Gubernur Sumbar Ny. Hj. Nevi Zuarina Irwan Prayitno.

Jika Anda memiliki pertanyaan seputar masalah wanita dan keluarga, silahkan kirimkan SMS Anda ke nomor 081363155253, atau (www.neviirwan.com, twitter: Nevizuairina47, Facebook: Nevi Zuairina Irwan), dan pertanyaan ini akan dijawab langsung oleh Ibu Nevi Irwan Prayitno secara bergantian.

“K eistimewaan Bunga Dahlia” Pertanyaan: Rina, Padang (081363453xxx) Assalamu’alaikum Wr.Wb. Yth.Ibu Gubernur yang ramah.

Saya senang dengan kedatangan Presiden ke Sumbar untuk peringatan Hari Pangan Sedunia kemarin. Karena Sumbar termasuk daerah yang subur untuk tumbuhnya berbagai sumber pangan masyarakat.

Namun sayang, sawah-sawah didaerah kita sudah banyak berganti menjadi perumahan sehingga perlu mencari alternative lain untuk konsumsi pangan non beras.

Saya mendengar bahwa Bunga Dahlia mengandung umbi yang bisa menjadi sumber pangan juga. Saya sungguh penasaran, ada apa dengan bunga dahlia. Mohon informasi ya Bu.Terimakasih.

Wassalam.

Jawaban: Wa’alaikumsalam Wr.Wb. Dik Rina yang baik, memang betul bunga Dahlia tidak hanya sebagai bunga hias, tetapi juga berfungsi untuk obat-obatan dan pangan. Namun, sejauh ini, masyarakat belum mengetahui secara pasti manfaat apa saja yang terkandung dalam bunga hias tersebut.

Berdasarkan penelitian, umbi bunga Dahlia, mengandung inulin sebesar 3,8 persen. Inulin berfungsi mencegah kanker usus, kelebihan kolestrol dan menurunkan tekanan darah tinggi.

Inulin juga memiliki fungsi sebagai probiotik yang berfungsi sebagai substrat mikroflora menguntungkan di dalam usus, mencegah terjadi konstipasi dan meningkatkan penyerapan (absorbs) kalsium untuk mencegah terjadinya proses osteoporosis.

Makanya, karena perannya sebagai pencegah osteoporosis ini inulin kerap digunakan dalam produkproduk susu formula.

Sejauh ini, pemanfaatan bunga Dahlia hanya sebatas untuk pembibitan saja. Padahal, umbinya mengandung zat yang sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia. Dalam bidang farmasi, inulin biasanya digunakan untuk melakukan uji fungsi pada ginjal.

Pada bidang pangan, inulin merupakan pengganti lemak dan gula pada produk-produk makanan yang rendah kalori, diterapkan dalam industri pangan yang segmen usahanya memproduksi makanan-makanan ringan yang dikonsumsi oleh anak-anak dan remaja.

Dengan demikian, bertambah lagi tanaman yang memiliki manfaat besar buat kesehatan.

Bunga Dahlia yang mengandung inulin bisa menjadi alternatif pengobatan bagi Anda yang sudah merasa bosan dengan konsumsi obat-obatan yang mengandung bahan-bahan kimia. Konsumsi inulin dalam jangka panjang tak akan berdampak buruk, sebaliknya akan memberikan dampak positif bagi tubuh.

Dahlia hanya bisa hidup di daerah sejuk dan dingin, seperti Bukittinggi, namun memang disayangkan kenapa Bunga Dahlia seperti kurang dikenal lagi sekarang, padahal Bunga Dahlia sudah lebih dari 100 tahun ditanam dikebun penduduk Bukittinggi.

Namun, semenjak dicanangkan menjadi Kota Dahlia, pemko dan warganya kembali menyemarakkan bunga dahlia.

Alhamdulillah sekarang juga sudah ada kelompok “Dahlia Saligurasi” (Salingkaran Gunuang Marapi Singgalang) yang digagas oleh Ibu Yenni Rista Santoso sudah mulai gencar untuk membudidayakan dan mensosialisasikan pengembangan bunga Dahlia dari Sumatera Barat.Demikianlah, yang bisa saya sampaikan,semoga bermanfaat.

Terimakasih.

>> Editor : Atviarni

****

>> Penata Halaman : Rahmi

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

15

Sulaman Menggairahkan Ekonomi Keluarga PADANG, HALUAN— Sulaman merupakan potensi yang terus menggairahkan ekonomi keluarga. Karena sulaman terus dicari oleh pecinta sulaman dan menjadi daya jual di tengah kehidupan.

Oktober, Inflasi 0,09 Persen JAKARTA, HALUAN — Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan hasil inflasi Oktober mencapai 0,09%. Hal ini lebih rendah dibandingkan tahun lalu yang sebesar 0,16%.

Kepala BPS, Suryamin mengatakan inflasi oktober terjadi hampir di 39 kota yang disurvei. “Akibat bahan makanan deflasi -0,15, Infla 0,09% pada oktober, inflasi tahun kalender sebesar 7,66% . Yoy 8,32%. Inflasi komponen inti mom 0,34% dan yoy untuk inflasi komponen inti 4,73%,” ujar Suryamin di kantornya, Jumat (1/11).

Suryamin membandingkan berapa inflasi beberapa tahun sebelumnya.

“Pada 2008 inflasi Oktober, dibandingkan tah sebelumnya cukup rendah.pada 2008 0,45%, 2009 sebesar 0,19%, 2010 sebesar 0,06% dan 2012 sebesar 0,16%,” kata Suryamin.

Menurut Suryamin, inflasi tertinggi berada pada kota Sibolga penyebabnya karena harga cabai. “Sebanyak 66 kota indeks harga konsumen 39 kota inflasi, 27 kota deflasi. Tertinggi Sibolga 1,25% penyebab cabai merah, terendah Samarinda 0,04%. Untuk deflasi terendah di Ambon 3,82% karena sayur dan ikan segar turun harginya karena musim masih bagus,” katanya. (h/inl)

SULAMAN — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu melihat karya hasil sulaman terbaik dari Bali, Jember, dan Agam yang dipakai oleh model.

BERLAKU MULAI 6 JANUARI 2014

1 Lot Setara 100 Lembar Saham

Perbankan Syariah Mulai Inovatif JAKARTA, HALUAN — Bank Indonesia (BI) menjelaskan perkembangan keuangan syariah mengalami kemajuan selama beberapa tahun terakhir.

Deputi Gubernur BI, Halim Almsyah mengatakan kemajuan ini tercermin pada 10 tahun terakhir. Pendukungnya karena ada beberapa fondasi hukum dalam bentuk perundang-undangan yang mempercepat laju pertumbuhan industri keuangan syariah.

“Pondasi itu adalah UU perbankan syariah, UU surat berharga syariah negara dan paket pengelolaan tabungan haji,” ujar Halim pada acara usai “Media Briefing Gerakan Ekonomi Syariah (gres!)” di kantornya, kemarin.

Menurut Halim pertumbuhan volume usaha perbankan syariah selama dua dekade mencapai Rp228,86 triliun. Capaian tersebut dengan share mencapai kisaran 4,97%. Sedangkan total pembiayaan mencapai Rp178,78 triliun dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) Rp173,56 triliun. “Itu berdasarkan statistik perbankan syariah posisi akhir Agustus 2013,” ucap Halim.

Capaian itu, lanjut Halim karena BI mendorong perbankan syariah melalui kegiatan- kegiatan edukasi dengan instrumen, pasar dan infrastruktur keuangan syariah. Dengan produk inovatif, pengembangan human kapital dan menyusun regulasi dan sistem pengawasan yang friendly. “Edukasi perbankan syariah juga dilakukan Otoritas Jasa Keuangan, Kementerian Keuangan dan Majelis Ulama Indonesia,” katanya.

Oleh karena itu dengan adanya edukasi, Halim menjelaskan potensi pertumbuhan industri perbankan syariah Indonesia masih sangat besar.

“Terutma didukung potensi besar permintaa jasa keuangan dan secara sosio kultural akad keuangan syariah sesuai dengan nilai yang berkembang di masyarakat,” katanya. (h/kcm)

JAKARTA, HALUAN — Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai memberlakukan satu lot setara 100 lembar saham mulai 6 Januari 2014.

Saat ini satu lot masih setara dengan 500 lembar saham.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Samsul Hidayat mengatakan, rencana perubahan satuan lot saham ini bukan mundur dari rencana semula yang akan diterapkan Desember 2013.

“Mulai 6 januari akan efektif, tapi bukan berarti diundur dari 2 Desember. Itu (Desember) rencana awal tapi belum menyusun schedule.

Nanti 6 Januari 2014 akan mulai efektif,” ujar Samsul Jumat (1/11).

Samsul mengatakan, hal ini dilakukan guna memberikan banyak waktu kepada sistem untuk melakukan penyesuaian. Sehingga ketika perubahan lot sudah efektif nanti sistem tidak akan mengalami masalah atau gangguan.

Selain persiapan sistem, BEI juga sudah melakukan persiapan yang menyangkut para pelaku pasar, yaitu sosialiasi. Sosialisasi akan gencar dilakukan mulai bulan ini sampai tanggal efektif nanti.

“Persiapan sejauh ini sudah sosialisasi. Tadi pagi juga sudah.

Sudah banyak sosialisasi,” imbuhnya.

Ia mengatakan, sosialisasi ini akan dilakukan terhadap seluruh pelaku

pasar yang terkait, seperti direksi emiten, kepala penjualan dari sekuritas, investor dan lain-lain.

Sosialisasi juga akan dilakukan ke pelosok-pelosok supaya seluruh pihak bisa mengerti.

“Nanti kita akan ada review impelementasi setiap 6 bulan,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida mengatakan, satuan lot saham di Indonesia masih terhitung tinggi dibanding negara lain. Dengan pemangkasan jumlah lot saham, tentunya dapat memudahkan investor untuk membeli saham di Indonesia. (h/dtc)

Mainan Anak Harus Punya SNI

KUARTAL KE TIGA 2013

Indosat Merugi Rp1,766 Triliun

GEDUNG megah Indosat Pusat. Hingga kuartal ke tiga tahun 2013, perusahaan selular ini sudah mencatat kerugian Rp1,766 triliun.

JAKARTA, HALUAN — Keuangan Indosat masih belum membaik di kuartal ketiga 2013 ini.

Setelah rugi Rp 231,2 miliar di semester pertama, kinerja operator selular ini pun terus memburuk dengan kerugian membengkak jadi Rp 1,766 triliun.

Seperti dikutip dari siaran pers perseroan, Jumat (1/11), kondisi rugi Rp 1,766 triliun ini berbanding terbalik dengan kondisi di periode sama tahun lalu yang masih mampu

mencatat keuntungan Rp 475,7 miliar.

Pemicu utama kerugian yang dalam hingga triwulan ketiga 2013 adalah selisih kurs di mana pada periode tersebut sebesar Rp 2,312 triliun melesat 260,2% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 641,9 miliar.

Tak hanya kerugian yang diderita, laba usaha Indosat juga turun 44,4% hingga triwulan ketiga 2013 yakni sebesar Rp 1,52 triliun

Untuk itu, para penyulam agar terus menciptakan karya sulamnya sesuai dengan selera pasar.

Hal itu dikatakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu saat temu usaha perajin metamorphosis perajin sulaman dan bordir Indonesia, di Inna Muara Hotel Jumat (1/11) Dia menyatakan, bahwa sulaman telah menjadi industri kreatif rumah tangga. Karena sampai saat ini terus berkembang . Apalagi memiliki nilai tambah dan nilai ekonomi yang sesuai dengan kebutuhan selera pasar . Saat ini perhatian terhadap sulam kurang diperhatikan dari pada batik, tenun dan lain sebagainya. Padahal potensi pasarnya terus berkembang hingga ekspor ke luar negeri.

“Pasar ASEAN 2015 nanti, adalah pasar potensial bagi sulam. Untuk itu, para perajin agar terus menyulam. Mari kita turunkan kemahiran menyulam kepada genarasi muda. Jangan hanya dianggap sulaman adalah kerjaan neneknenek saja, tapi adalah industri rumah tangga”terangnya Sementara itu, Ketua Yayasan Sulam Indonesia, Trisna Jero Wacik mengatakan, bahwa sulam tidak hanya membanggakan perajinnya. Namun dapat mensejahterakan keluarga jika ditekuni sebagai profesi. Sulaman sangat cocok dengan budaya minang dan dapat meningkatkan usaha mikro, kecil dan menengah. Karena dari pembuatan sampai menjualnya, dilakukan oleh perajin.

“Agar sulaman terus berkembang, kedepan akan kita carikan mitranya, untuk dapat meminjam ke bank ataupun ke CSR BUMN. Seperti pada bank BTPN yang meminjamkan uang, khusus untuk perempuan untuk usaha kecil dan menengah” ungkapnya.

Diapun menyampaikan rasa bangga dengan adanya rumah sulam di Kabupaten Agam yang menyediakan bahan baku sulam. Karena dengan adanya rumah sulam maka akses pengembangan sulam akan semakin nampak secara significant. Ditambah dengan pelatihan yang digelar selama enam bulan, yang dapat mengembangkan inovasi. (h/cw-lex)

dari posisi Rp 2,73 triliun di periode sama tahun lalu.

Anak usaha Ooredoo ini hingga triwulan ketiga 2013 berhasil mendapatkan pendapatan sebesar Rp 17,79 triliun atau naik 9,4% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 16,27 triliun.

Pemasok utama pendapatan Indosat adalah jasa seluler sebesar Rp 14,4 triliun, naik 7,6% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 13,4 triliun.

Jumlah pelanggan selular yang dimiliki Indosat hingga triwulan ketiga 2013 sebesar 53,8 juta nomor yang dilayani 23.207 BTS dengan average revenue per user (ARPU) Rp 27,5 ribu.

Sedangkan jasa non selular menghasilkan pendapatan sebesar Rp 3,3 triliun atau naik 17,7% dibandingkan peride sama tahun lalu sebesar Rp 2,8 triliun.

Selama sembilan bulan 2013 Indosat memiliki Earning Before Interest Tax Depreciation Amortization (EBITDA) sebesar Rp 7,9 triliun atau naik 3,9% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 7,6 triliun.

Sementara EBITDA margin di posisi 44,8% atau turun 2,3% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 47,1%. (h/dtc)

JAKARTA, HALUAN — Pemerintah mulai menerapkan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 24/M-IND/PER/4/2013 tentang pemberlakuan standar nasional industri (SNI) Mainan Anak hingga per 10 Oktober 2013 ini. Namun, produsen mainan anak masih diberikan tenggang waktu hingga awal Mei 2014.

“Kita memahami, tidak mudah karena persebarannya luas dan pengusahanya juga beberapa skala kecil. Sehingga Kemendag memberikan tenggang waktu, bahwa pengawasan SNI wajib berlaku tapi pengawasan barang beredar baru akan kami lakukan per Mei 2014,” kata Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krishnamurti di Jakarta, Jumat (1/11).

Bayu mengatakan, produsen yang barangnya sudah beredar sebelum 10 Oktober 2013, masih diberi kelonggaran hinggga Mei 2014. Namun bagi produsen mainan anak yang memproduksi barangnya setelah 10 Oktober 2013 sudah harus mengikuti ketentuan SNI tersebut.

Adapun ketentuan terkait SNI mainan anak diantaranya yaitu mainan anak tidak boleh memiliki tepi tajam, mainan anak juga tidak boleh mengandung bahan yang dikatergorikan setara formalin. Selain itu, mainan anak yang terpisah, harus disertai petunjuk jelas untuk memainkannya.

“Mainan anak yang terpisah-pisah dalam ukuran sangat kecil, tidak boleh ditujukan untuk anak di bawah umur 3 tahun,” lanjut Bayu. (h/kcm)

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Rahmi

16

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

PROGRAM SENSASIONAL XL DI HUT KE-17 Garuda Rugi Gara-gara Citilink PALEMBANG, HALUAN — PT Garuda Indonesia Airlines Tbk (GIAA) mencatat kerugian Rp 220,4 miliar pada triwulan III-2013. Kerugian disebabkan tingginya investasi untuk anak usaha, Citilink. Sementara untuk Garuda sendiri tetap mencetak laba.

Direktur Utama Garuda Emirsyah Satar mengatakan, tahun ini perseroan membutuhkan banyak investasi untuk Citilink. Terutama dalam penambahan armada.

“Kalau Garuda sendiri untung, hanya Citilink-nya yang rugi. Nah, Citilink itu kan kita harus investasi, karena kalau kita tidak buat tahun ini kita kan perbesar armada semuanya, nah mereka ini sekarang lagi butuh waktu agar lebih efisien lagi kalau Garuda-nya sih nggak rugi,” ujarnya di Hotel Aryaduta, Palembang, Jumat (1/ 11).

Selain itu juga ada dampak pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Emir menuturkan Garuda punya penerimaan dalam bentuk dolar, di mana berbeda dengan unit Citilink.

“Bagi Garuda kan ada dolar revenue, kalau mereka (Citilink) kan rupiah. Kita lihat sekarang depresiasi rupiah terhadap dolar tahun ini dari Januari sampai sekarang mendekati 15%. Nah, bagi mereka sulit karena pakai rupiah kan,” jelasnya.

Hingga akhir tahun, diprediksi Citilink tetap akan mencatat kerugian bagi induk perusahaan. Meski belum dapat disebutkan nominalnya, Emir memperkirakan kerugian yang diderita perusahaan cukup besar.

“Cukup besar lah, karena ada pembelian avtur juga kan,” sebut Emir.

Maskapai plat merah itu mencatat beban keuangan yang meningkat cukup tinggi, yaitu dari Rp 22,9 triliun ke angka Rp 26,6 triliun dalam sembilan bulan pertama tahun ini.

Tingginya beban itu membuat laba usaha perseroan tergerus menjadi hanya Rp 221 miliar dari sebelumnya Rp 898,4 miliar di triwulan III tahun lalu.

Beban keuangan yang cukup tinggi juga membuat perusahaan yang bermarkas di Tangerang ini menderita rugi sebelum pajak Rp 95,5 miliar dibandingkan sebelumnya laba sebesar Rp 853,4 miliar.

Dengan demikian, rugi bersih periode berjalan Garuda mencapai Rp 220 miliar di triwulan III-2013, dibandingkan dengan laba Rp 600 miliar di tahun lalu periode yang sama. (h/dtc)

Internet dan SMS Hanya Rp1 PADANG, HALUAN – PT XL Axiata Tbk menyajikan program promo terbaru sebagai rangkaian dari peringatan hari jadi XL ke-17.

Program promo inovatif “Rp 1 Bisa” ini untuk menjawab kebutuhan pelanggan untuk berkomunikasi tanpa batas dengan teman dan keluarga.

PIMPINAN XL — Pimpinan PT XL Axiata Tbk saat peluncuran promo sensasional Rp1 Bisa saat perayaan HUT XL ke-17 beberapa hari lalu.

Kendaraan Komersial Mitsubishi Terus Tumbuh JAKARTA, HALUAN — Tahun 2013 menjadi tahun sulit untuk kendaraan komersial.

Pasar menurun, berkaitan dengan lesunya perekonomian akibat perusahan pertambangan dan komoditas tak sesegar 2012.

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS juga jadi pemicu utama. Namun, di tengah lesunya pasar, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) dengan kendaraan komersialnya malah tumbuh.

“Ini berita bagusnya. Orang lain boleh minus, tapi Mitsubishi malah plus. Di September 2013 lalu, kendaraan komersial kami tumbuh 7,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Padahal secara pasar nasional, turun 0,5 persen,” jelas Rizwan Alamsjah, Direktur Pemasaran

Eksekutif KTB, di kantor pusat KTB Pulomas, Jakarta, kemarin.

Dijelaskan pula, lesunya perekonomian memang selalu berbanding lurus dengan menurunnya penjualan kendaraan komersial. Namun secara nasional, pasar otomotif tumbuh.

Sebagai contoh, disebutkan bahwa pasar nasional kendaraan komersial ringan tumbuh 11 persen, sementara kendaraan penumpang juga naik 13 persen.

Saat ini, KTB mengantungi penjualan 50.000-an unit Colt Diesel (masuk di kategori kendaraan komersial), lalu di komersial ringan berhasil menjual 40.000-an unit. Total angka hingga September 2013 (termasuk kendaraan penumpang), KTB meraup lebih dari 116.000 unit.

Konsumen kendaraan komersial Mitsubishi/ Fuso saat ini mayoritas tetap ada di penjualan retail. Konsumen fleet hanya 10-15 persen, didominasi perusahaan-perusahaan besar.

“Di pasar kendaraan komersial kami tetap percaya diri. Produk kami punya nilai jual kembali yang tinggi dan selalu memimpin pasar. Mungkin ini yang membuat kami dipercaya,” beber Rizwan.

Hingga September 2013, kendaraan komersial Mitsubishi menguasai pasar sampai 50,9 persen. Itu artinya, saat ini KTB duduk manis “kipas-kipas” sementara yang lain terseok.

November ini, KTB bersiap melakukan selebrasi 1 juta unit kendaraan komersial yang sudah diraih Oktober. (h/kcm)

“Penawaran sensasional Rp1 Bisa ini memberikan manfaat kepada pelanggan berupa bonus aktivasi data atau internet dengan tarif yang sangat terjangkau.

Program ini merupakan salah satu bentuk apresiasi XL untuk pelanggan, di mana Pelanggan bisa menikmati layanan SMS atau Internet murah yang sesuai dengan kebutuhannya. Mulai (31 Oktober 2013), pelanggan prabayar XL di seluruh Indonesia bisa memanfaatkan program istimewa ini,” kata GM Sales Operations XL Central West Region – Hendra Dotulong kepada pers, kemarin.

“Kami tidak akan pernah berhenti berinovasi di layanan data yang kini telah menjadi primadona, tetapi kami juga tetap memperhatikan layanan dasar telekomunikasi seperti SMS yang masih digemari oleh banyak kalangan. Jutaan pelanggan XL masih tetap memanfaatkan SMS sebagai sarana berkomunikasi.

Program Rp 1 Bisa sekaligus menunjukkan bahwa layanan XL sangat terjangkau bagi siapa saja, di mana dengan hanya Rp 1 sudah bisa digunakan untuk berkomunikasi,” ujarnya lagi.

Program “Rp 1 Bisa” memberikan manfaat bagi pelanggan prabayar XL, baik pelanggan baru maupun lama. Bagi pelanggan baru, benefit bonus aktivasi yang didapat adalah Rp1/SMS

untuk 50SMS setiap hari selama dua hari. Untuk yang aktif chatting dan sosial media, ada benefit Rp1 untuk 2MB per hari dengan masa berlaku juga selama 2 hari, setelah melakukan aktifasi Kartu Perdana XLKU. Bagi pelanggan lama juga dapat menikmati Rp 1 Bisa, dengan membeli atau mengaktifkannya di toko ponsel terdekat. Benefit yang diterima adalah 50 SMS per hari atau 2 MB data per hari selama 5 hari.

Promo ini berlaku hingga 31 Desember 2013. Adapun jenis bonus aktivasi yang diperoleh pada masingmasing daerah di seluruh Sumatera sebagai berikut, untuk Area dengan Bonus Aktivasi SMS Rp 1 meliputi Banda Aceh, Baturaja, Bengkulu, Curup, Dumai, Kayu Agung, Kota Bumi, Kuala Tungkal, Lahat, Lubuk Linggau, Menggala, Metro, Muara Bungo, Muntok, Pangkalan Brandan, Pekanbaru, Pringsewu, Sabang, Sekayu, Sigli, Tanjungbalai Karimun, dan Tanjung Pinang. Sementara untuk area Batam, Brastagi, Bukit Tinggi, Jambi, Lhok Seumaweh, Medan, Meulaboh, Muara Enim, Padang, Pangkal Pinang , Palembang, Pematang Siantar, Sibolga, Tanjung Pandan dan Tebing Tinggi Deli akan mendapatkan Bonus Aktivasi berupa Rp 1 per 2 MB per hari selama dua hari. (h/vid)

Google Luncurkan Nexus 5 JAKARTA, HALUAN — Seri Nexus dari Google boleh dibilang merupakan smartphone Android yang diistimewakan. Pasalnya, Google Nexus hampir selalu mendapatkan update OS Android dan biasanya selalu membawa OS versi terbaru. Hal ini juga ditemukan di Nexus 5 yang merupakan ponsel Android 4.4 KitKat pertama di dunia.

Fakta menarik lainnya, Google Nexus biasanya diproduksi oleh pabrikan yang ditujukan Google. Untuk Nexus 5, Google kembali menunjuk LG yang juga membuat Nexus 4. Maka tidak heran jika ada beberapa spesifikasi LG G2 yang juga ditemukan di Nexus 5. Hanya saja, beberapa aplikasi dan

fitur khas G2 – seperti tombol fisik di bagian belakang – tidak akan ditemukan di sini. Tombol fisik Nexus 5 yang terbuat dari bahan keramik ini diletakkan di sisi kanan dan kiri.

Dari segi fisik, Nexus 5 yang memiliki layar 4,95 inci ini sedikit lebih tipis dan lebih ringan dibandingkan Nexus 4. Google bahkan dengan bangga mengumumkan bahwa inilah ponsel Nexus yang paling tipis dan paling cepat sejauh ini.

Bodinya terbuat dari plastik dengan finishing lembut yang nyaman di genggaman.

Bagian belakang bodinya agak sedikit melengkung, mirip seperti Nexus versi terdahulu.

Layarnya juga telah dilapisi

Gorilla Glass 3, sehingga lebih tahan terhadap goresan dan benturan. Google juga memperbaiki respons layar Android seh i n g g a d a p a t mengenali sentuhan lebih cepat d a n lebih akurat.

Untuk performanya, Nexus 5 mengandalkan prosesor Qualcomm Snapdragon 800 quad-core berkecepatan

2,26GHz dan RAM 2GB. Selain itu, terdapat fitur wireless charging terintegrasi untuk mengisi baterai tanpa menyambungkannya ke kabel charger. Baterainya sendiri yang berkapasitas 2300 mAh diklaim dapat digunakan hingga 8,5 jam dalam kondisi terhubung ke Internet menggunakan Wi-Fi. Koneksi ke Internet menggunakan Wi-Fi juga canggih. Nexus 5 telah mendukung Wi-Fi standar ac yang lebih cepat, walaupun memang masih jarang ditemui saat ini.

Selain itu, juga tersedia dukungan LTE yang sampai saat ini masih belum muncul di Indonesia. (h/ vvn)

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Rahmi

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

17

Roma Bikin Rekor Baru ROMA, HALUAN — Kemenangan yang diraih AS Roma atas Chievo menorehkan rekor baru di Seri A. Roma menjadi tim pertama yang mengawali musim dengan 10 kemenangan beruntun.

Menjamu Chievo di Stadio Olimpico, Jumat (1/11/2013) dinihari WIB, Roma memetik kemenangan tipis 1-0. Gol tunggal tuan rumah diciptakan oleh Marco Borriello di menit ke-67.

Kemenangan itu membuat Roma mencatat rekor baru di Seri A. Menurut catatan Infostrada, Roma menjadi tim pertama di Seri A yang mengawali musim dengan memenangi 10 pertandingan pertamanya. Mereka melampaui catatan yang diraih Juventus di musim 2005/2006. Kala itu Bianconeri yang dilatih oleh Fabio Capello memenangi sembilan pertandingan pembuka.

Catatan spesial lain juga ditorehkan Roma usai pertandingan ini. Setelah 46 tahun, Roma menjadi tim pertama yang cuma kebobolan satu gol setelah menjalani 10 pertandingan. Di musim 1966/1967, Cagliari adalah tim terakhir yang punya catatan itu.

Roma masih kokoh di puncak klasemen dengan 30 poin dari 10 pertandingan. Tim arahan Rudi Garcia itu unggul lima angka dari Napoli dan Juventus yang menjadi pesaing terdekat. (h/net)

GRANADA, HALUAN — Atletico Madrid masih menjaga jarak dengan Barcelona di puncak klasemen usai mengalahkan Granada dengan skor 2-1. Dua gol Los Cholconeros dihasilkan dari tendangan 12 pas.

Pada laga yang dihelat di Estadio Los Carmenes, Jumat (1/11/2013) dinihari WIB, Atletico sebagai tim tamu langsung ambil inisiatif serangan sejak menit awal. Tapi Granada punya beberapa peluang yang masih bisa diblok barisan pertahanan Atletico.

Di menit 18 peluang pertama Atletico hadir dari Costa namun sundulannya masih terlalu lemah dan tepat di pelukan kiper Granada Roberto. Granada coba mengancam gawang Thibaut Courtois di menit 33 tapi tembakan Recio melebar sisi kanan bidang sasaran.

Atletico berhasil memimpin lebih dulu di menit 38 berkat penalti Costa menyusul pelanggaran kepada David Villa. Gol ke-12 Costa musim ini yang sementara menjadikannya topskorer La Liga.

Tiga menit sebelum turun minum Koke memberi umpan terobosan kepada Adrian tapi sepakannya

masih melenceng di sisi kiri. Skor 1-0 bertahan untuk keunggulan Atletico.

Di babak kedua laga masih berjalan dengan datardatar saja dan tanpa banyak peluang tercipta dari kedua tim.

Di menit 69 Costa bikin tembakan dari sisi kiri kotak penalti tapi Roberto masih b i s a mengamankan b o l a tersebut.

Semenit setelahnya tembakan keras Koke ke pojok kiri atas gawang bisa digagalkan Roberto Atletico mendapat lagi hadiah penalti di menit 78 dan lagi-lagi karena Villa dilanggar.

Kali ini El Guaje sendiri yang maju sebagai eksekutor dan sukses menggandakan keunggulan timnya.

Semenit jelang bubaran Atletico kehilangan Filipe Luis yang mendapat kartu kuning keduanya di laga ini. Granada kemudian langsung memangkas skor lewat gol tandukan Ighalo menyusul free kick Allan-Romeo Nyom.

Skor 1-2 jadi penutup laga pekan ke-11 ini.

Dari statistik, Atletico memang kalah dalam jumlah tembakan yakni tujuh berbanding delapan. Tapi enam dari tujuh itu semua mengarah ke gawang sedangkan Granada cuma punya satu. Atletico kemudian berhasil memimpin dua gol lebih dulu, masing-masing lewat penalti Diego Costa di babak pertama dan di babak kedua juga dari penalti David Villa. Granada mencetak gol konsolasi dari Odion Ighalo. (h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

18

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Dominan, Indonesia Bekap Kyrgystan JAKARTA, HALUAN — Indonesia tampil dominan atas tim tamu Kyrgyzstan. 'Tim Merah-Putih' pun menang telak 4-0 pada laga ujicoba di Stadion Utama Gelora Bung Karno itu.

INDRA SJAFRI

Indra Sjafri Panggil 40 Pemain Timnas JAKARTA, HALUAN — Tim nasional Indonesia U-19 akan bersiap menjalani TC (training center, atau pemusatan latihan) jangka panjang di Kota Batu. Pelatih Indra Sjafri akan memanggil 40 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan tahap pertama pada 9 November hingga 9 Januari.

"Saya sudah persiapkan, sekitar 40 pemain yang akan saya panggil nantinya di tahap pemusatan latihan tahap pertama," ujar Indra saat dihubungi, Jumat (1/11/2013).

Indra menjelaskan dirinya tetap memanggil 32 pemain yang sebelumnya mengikuti TC jangka panjang untuk persiapan menjelang Piala AFF dan kualifikasi Piala Asia 2015.

Sedangkan sisanya, Indra mengaku akan mengambilnya dari hasil blusukannya selama ini. "Ada 160 nama yang dimiliki tim pelatih di bank data pemain. Saya akan gunakan dari sana," kata pelatih asal Padang itu.

Seperti diungkapkan sebelumnya, Indra Sjafri membagi pemusatan latihan dalam tiga tahap yakni fase general, specific, dan pre-competition.

Salah satu yang digenjot adalah fisik pemain dan menggelar banyak ujicoba baik di dalam negeri maupun luar negeri.(h/net)

ASISS — Striker Syamsul Arif memulia debut di tahun 2013 dengan dua asisnya yang membawa tim ini unggul 4-0 saat Timnas Senior menjamu Kyrgistan di Gelora Bung Karno, Jumat (1/11) kemarin. NET

Jacksen Tunggu Tiga Pemain Semen Padang JAKARTA, HALUAN — Laga tim nasional Indonesia senior menghadapi China dalam lanjutan babak Kualifikasi Piala Asia 2015 Grup C, baru digelar pada 15 November, di Stadion Shanxi, Xi’an. Namun, pelatih Timnas senior, Jacksen Ferreira Tiago, sudah memastikan hanya akan membawa sebanyak 24 pemain.

Jumlah tersebut, sudah termasuk tiga pemain asal klub Semen Padang (SP). Masing-masing yaitu, Jandia Eka Putra, Vendry Mofu, dan M Nur Iskandar. Sementara dua nama yang pasti tidak dibawa, adalah penyerang Arema Cronous, Greg Nwokolo dan gelandang Persib

Bandung, Hariono.

"Keduanya tidak bisa dimaksimalkan karena masih mengalami cedera. Sedangkan Jandia, Vendry dan M Iskandar, memang belum hadir memenuhi panggilan Timnas senior karena masih harus memperkuat klub dalam turnamen di Vietnam," ucap pelatih yang membawa Persipura Jayapura juara kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2012-2013 tersebut.

Jacksen pun mengakui, bersabar dalam menunggu bergabungnya tiga pemain tersebut. Sebab, masih memiliki cukup waktu sebelum bertolak ke China.

"Kami sangat berharap mereka bisa ikut bermain. Apalagi, mereka juga sudah mengikuti persiapan dari awal. Dengan tampilnya mereka dalam turnamen di Vietnam, membuat kondisi fisik jauh lebih baik dari pemain yang di sini.

Apalagi, mereka mendapatkan atmosfer pertandingan yang baik di sana (Vietnam)," pungkasnya.

CEO Semen Padang FC, Erizal Anwar yang dihubungi Haluan melalui BBM, mengaku bangga dengan sikap Jacksen. Ia bersama skuad Semen Padang FC baru bertolak dari Vietnam, Jumat (1/11) kemarin menuju Indonesia.(h/net/mat)

KEJUARAAN DUNIA

Taekwondoin Indonesia Sumbang Emas Perdana BALI, HALUAN — Pasangan Taekwondoin Indonesia yang bertanding di nomor Freestyle berpasangan, Aulia Ramadhan dan Kevita Deliza diluar dugaan sukses menyumbangkan medali emas bagi kontingen Indonesia di hari pertama Kejuaraan Dunia Poomsae Ke-8 yang berlangsung di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali, Kamis (31/10).

Di partai puncak yang berlangsung setelah upacara pembukaan resmi Kejuaraan Dunia Poomsae oleh presiden Badan Taekwondo Dunia (WTF) di sela-sela kejuaraan, pasangan muda itu sukses mengungguli 7 pasangan lainnya dengan skor 8.08.

Medali perak diraih pasangan

Kanada dengan skor 7,68.

Medali emas itu merupakan medali satu-satunya yang didapat oleh Indonesia di hari pertama Kejuaraan Dunia Poomsae. Taekwondoin Indonesia sebelumnya berkesempatan mendapat medali dari Irsyad Abdul Azis di nomor individual Putra U17, namun, ia hanya mampu berada pada peringkat ke7 dari 8 kontestan final.

"Buat kami ini luar biasa sekali padahal sebelumnya Vietnam berhasil meraih point tertinggi, tapi di final di salip oleh pasangan kita," ujar manajer tim taekwondo Indonesia Laras Sumarna.

Sementara itu Irsyad Aziz yang turun di kelas junior perorangan U-17 putra hanya berada di posisi tujuh dari

klasemen akhir ketika berkompetisi di final yang berisi delapan atlet.

Di kelas junior U-17 tahun putra itu, taekwondoin Korsel Gwang-hyun Lee merebut medali emas dengan menjadi yang terbaik, mengungguli peraih perak Minh Van Nguyen dari Vietnam.

Medali perunggu diraih atlet Thailand Chaiyasit Kwanboon. "Saya merasa sudah tampil lepas, tapi saya melakukan kesalahan yang tidak saya sadari," kata Irsyad.

Sementara itu di kelas perorangan junior U-17 putri, Mutiara terlempar dari babak final setelah hanya berada di urutan kesembilan saat perebutan delapan besar ke final.

Pada U-17 putri itu, atlet Iran Marjan Salahshouri merebut emas, mengungguli peraih perak So-Hee Kang d a r i Korsel, serta Tasana Manso dari Thailand dan Kan-Yu Lin dari Taiwan yang merebut perunggu.

Menanggapi hasil yang diraih taekwondo Indonesia manajer kontingen merah putih Laras Sumarna mengatakan nomor individual under 17 memang

selama ini didominasi oleh mereka.

"Tapi Irsyad Aziz masuk final sudah bagus meskipun berada di peringkat tujuh," jelasnya.

Menurut Laras, bahkan hasil yang dicapai Irysad itu sudah sangat bagus. Dia hanya m e l a k u k a n kesalahan sedikit yang terlihat oleh juri."Lihat saja nilai yang diraihnya tidak terpaut jauh dengan peserta lainnya kecuali atlet Korea yang meraih nilai delapan," jelasnya.(h/net)

Keempat gol Indonesia diciptakan oleh Zulham Zamrun (dua gol), Titus Bonai, dan Ahmad Jufriyanto. Dua gol Zulham membawa Indonesia unggul 2-0 di babak pertama.

Pada pertandingan yang dihelat Jumat (1/11/2013) malam WIB, Indonesia tampil di hadapan penonton yang sangat sedikit.

Kendati demikian tim besutan Jacksen F. Tiago itu langsung tancap gas begitu pertandingan dimulai.

Zulham Zamrun dan Samsul Arif menjadi katalis dari keunggulan dua gol Indonesia di babak pertama. Zulham mencetak dua gol, sementara Samsul menjadi penyumbang assist-nya.

Gol pertama Zulham tercipta di menit ke-28 dengan diawali oleh serangan Samsul dari sisi kiri. Samsul dengan cepat bergerak dari sisi sayap, sebelum akhirnya mengirim umpan tarik ke tengah kotak penalti.

Umpan dari Samsul kemudian disambar oleh Zulham yang menyelesaikannya dengan sebuah sepakan terarah. 1-0 untuk Indonesia.

Pada menit ke-37, Samsul kembali meneror pertahanan Kyrgyzstan dengan kecepatannya.

Dia lepas dari pengawalan bek lawan, sebelum akhirnya berlari masuk ke dalam kotak penalti dari sisi kanan. Sial bagi Samsul, tendangannya kemudian ditepis oleh kiper Pavel Matiash.

Kyrgyzstan kemudian membalas dengan melakukan serangan cepat. Namun, serangan dari Ildar Amirov dari sisi kiri masih berakhir di tangkapan I Made Wirawan.

Menit ke-38, Indonesia akhirnya menggandakan keunggulan. Zulham yang berlari dari tengah melakukan operan satudua dengan Samsul. Dia kemudian mengecoh Matiash sebelum akhirnya menceploskan bola ke dalam gawang.

Beberapa menit menjelang pertandingan babak pertama selesai, Indonesia mendapatkan peluang bagus. Umpan silang dari M. Taufiq di sisi kanan diterima Raphael Maitimo dengan sebuah sundulan di depan gawang Kyrgyzstan. Namun, sundulan Raphael masih melambung.

Indonesia kembali menekan di awal-awal babak kedua. Pada menit ke-58, Samsul mengirim umpan silang dari sisi kiri.

Umpannya diterima oleh Zulham yang tidak terkawal di dalam kotak penalti. Namun, tendangan voli Zulham masih menyamping di sebelah gawang tim tamu.

Pada menit ke-66, Titus Bonai mencetak gol ketiga Indonesia. Tibo, yang berdiri di sisi kanan pertahanan Kyrgyzstan, mendapatkan bola yang dikirim dari tengah.

Tibo kemudian menusuk masuk ke dalam kotak penalti, dan setelah menggocek bek lawan melepaskan tendangan kaki kanan ke tiang jauh. 3-0.

Ahmad Jufriyanto kemudian membuat skor berubah lagi menjadi 4-0 pada menit ke-80. Gol itu diawali oleh sepak pojok yang dieksekusi oleh Boaz Solossa, kemudian dilanjutkan oleh sundulan Raphael. Bola kemudian mengarah ke Jufriyanto yang langsung membelokkannya ke arah gawang dengan kaki kiri.

Boaz sempat mendapatkan peluang di menit-menit akhir pertandingan. Namun, tendangannya masih bisa ditepis oleh Pavel Matiash.(h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syahrizal

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

19

PENYERAHAN Handtraktor untuk petani, sebagai ujud pelaksanaan ketahanan pangan

Kota Pariaman Sukseskan Ketahanan Pangan Nasional TEKAD Kota Pariaman dalam pencapaian target Ketahanan Pangan Nasional tahun 2015, telah diupayakan dalam berbagai pelaksanaan program dan kegiatan.

Sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kota Pariaman Ir. Syaipul Rizal yang didampingi Kepala UPT Ketahanan Pangan Ir. Dewi Sastra, MM ketika menyampaikan laporannya (24/10) kepada Walikota Pariaman Drs. Mukhlis Rahman, MM dalam ruang kerjanya. Syaipul mengatakan, setelah terbentuknya Unit Pelaksana Teknis (UPT) Ketahanan Pangan pada tanggal 21 September 2013, bersama seluruh komponen yang ada di dalam Dinas Pertanian Kota Pariaman melakukan penyusunan data kondisi ketahanan pangan dengan mengaju kepada empat poin utama yaitu ; 1). System ketersedian pangan. 2). Distribusi akses pangan. 3). Konsumsi dan keragaman pangan 4). Kerawanan dan keragaman pangan. Dalam hal system ketersedian pangan Pemerintah Kota Pariaman telah mengupayakan melalui tiga sumber ; 1). Dari dalam daerah sendiri 2). Dari luar daerah. 3).

Cadangan pangan.

Dalam hal system ketersediaan pangan ini, dari dalam daerah sendiri dikhawatirkan kedepan tidak akan dapat menjadi harapan utama, sebab sesuai dengan tuntutan dan ciri khas sebuah kota yang ditandai dengan dengan pemukiman masyarakat yang padat dan sepanjang jalannya utama akan berdiri berbagai tempat jenis usaha dan ruko ruko sehingga lahan pertanian akan semakin menjadi sempit.

Atas dasar itu harus diakui pula bahwa nantinya ketersediaan pangan di Kota Pariaman diharapkan bersumber dari luar daerah, sementara untuk PAD diharapkan bersumber dari sector jasa dan pariwisata. Namun dalam mengantisipisinya Pemerintah Kota Pariaman akan mengupayakan dari sumber cadangan pangan apabila ketersediaan pangan Kota Pariaman mengalami penurunan atau apabila terjadinya bencana alam. Dan pada tahun 2013 ini telah dibangun empat lumbung pangan yang terletak di Desa Cimparuah, Desa Sintuk, Desa

WALIKOTA pariaman Drs. Mukhlis Rahman, MM dan ketua TP-PKK Ny. Reni Muhklis disamping ketahanan pangan juga meperhatikan kesehatan

Batang Tajongkek dan Desa Sungai Pasak.

Dalam hal distribusi dan akses pangan, Pemerintah Kota Pariaman, senantiasa memantau pendistribusiannya melalui pihak pihak terkait berawal dari sumber produksi pangan hingga sampai ke pasar karena hal ini berkaiatan dengan situasi yang berdampak bagi masyarakat salahsatunya apabila terjadi lonjakan harga terutama untuk Sembilan bahan pokok. Dibidang pendistribusian pangan dari lokasi pertanian Pemerintah telah mengupayakan pembangunan jalan usaha tani dimana untuk tahun 2013 ini telah dibangun pula di empat lokasi yaitu ; Desa Pauh Timur, Desa Marunggi, Desa Naras Hilir dan Desa Padang Cakur.

Disamping itu, yang berkaitan dengan konsumsi dan keragaman pangan, Pemerintah Kota Pariaman telah melakukan sosialisasi ke tengah tengah masyarakat salah satunya dengan mengadakan Lomba Menu Beragam,

KETUA TP-PKK Kota Pariaman bersama anak-anak TK

GENIUS umar melakukan langsung pembinaan bidang keagamaan bagi anak reamaja

Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) pada tanggal 25 Juni tahun 2013 di alaman Kantor Balaikota Pariaman. Lomba yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT Kota Pariaman ke 11 ini, menayajikan menu karbon hidrat yang bersumber dari non beras dengan peserta dari TP-PKK Desa / Kelurahan dan Kelompok Wanita Tani se Kota Pariaman.

Hal ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan rangsangan kepada masyarakat bahwa sumber karbon hidrat bukan hanya dari beras tapi juga dapat dipenuhi oleh sumber lain seperti ; ubi dan jangung. Dan hal ini sejalan dengan program pemerintah pusat dalam hal pengurangan konsumsi beras dengan sumber pengganti lainnya.

Disamping itu, Pemerintah Kota Pariaman saat ini tengah berupaya meningkatkan kualitas pangan dengan menu seimbang sesuai dengan umur, pekerjaan dan jenis kelamin.

Untuk tindak lanjut dari berbagai program dan kegiatan diatas, Pemerintah Kota Pariaman telah menyalurkan bibit dari bantuan pemerintah pusat pada tanggal 5 JUli 2013 kepada masyarakat, yang tujuannya untuk pemanfaatan lahan pekarangan rumah. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi apabila terjadi kerawanan pangan. Desa yang mendapat bantuan ini adalah Desa Cubadak Air, Desa, Desa Tungkal Selatan dan Desa Marunggi.

Sebagai langkah lanjutan saat ini tengah dilaksanakan survey konsumsi pangan rumah tangga dengan menetapkan Skor Pola Pangan Harapan (PPH). Dan Pemerintah Kota Pariaman telah melakukan penetapan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) untuk 10 desa / keluarahan yaitu ; Desa Simpang Kuraitaji, Desa Sikabu, Desa Marabau, Desa Bungo Tanjung, Desa Kajai, Desa Cubadak Mentawai, Desa Ampalu, Desa Sikapak Barat, Kelurahan Jalan Kereta Api, dan Kelurahan Ujung Batung. ***

PPL Kota Pariaman senantiasa memberikan penyuluh kepada masyarakat dalam rangka pemanfaatan lahan pekarangan.

Baru-baru ini Mukhlis Rahman kembali dilantik sebagai Walikota Pariaman

WALIKOTA Pariaman Drs. Mukhlis Rahman, MM bersama warga goro di Kurai Taji.

WALIKOTA Pariaman Drs. Mukhlis Rahman, MM meninjau lomba cipta menu beragam, berimbang sehat dan aman (b2sa) tingkat kota Pariaman.

IBU-ibu dari kelompok wanita tani tengah melakukan goro bersama dalam rangka pelaksanaan program Rumah Pangan Lestari (KRPL). >> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Jefli

20

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

48 Remaja Mesjid Akan Dikukuhan

Dinas Pertanian Gelar Seminar Peternakan SAWAHLUNTO, HALUAN — Dalam upaya meningkatkan stok dan produksi daging, Dinas Pertanian Sawahlunto menggelar seminar pengembangan peternak, yang melibatkan seluruh komponen masyarakat.

Seminar yang direncanakan akan digelar pertengahan November mendatang itu, akan dihadiri peserta dari peternak, organisasi dan komunitas peternak, mahasiswa, pelajar, serta pihak perbankan.

Sedangkan untuk nara sumber, dalam seminar yang akan berlangsung satu hari tersebut, berasal dari Fakultas Peternakan Universitas Andalas, serta Dinas Peternakan Sumbar.

“Seminar ini bertujuan meningkatkan motivasi dan pengembangan peternakan di Sawahlunto, dalam mengatasi kebutuhan daging yang selalu meningkat,” ujar Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Sawahlunto, Heri Sutrisno kepada Haluan, Kamis (31/10).

Heri mengatakan, selama ini dunia peternakan masih menggunakan cara tradisional, yang belum mengarah kepada bisnis peternakan yang sebenarnya. Peternakan masih ditujukan untuk investasi jangka panjang.

Padahal, peternakan saat ini sudah bisa menjadi bagian dari industri, yang bergerak dengan cepat, seiring dengan pemenuhan kebutuhan daging di tengah masyarakat. (h/dil)

Pemerintah Siapkan Reward untuk Setiap Prestasi SAWAHLUNTO, HALUAN — Program belajar sehari penuh atau fullday school, akan menjadi wadah pengembangan diri atas berbagai potensi yang dimiliki kaum pelajar Kota Sawahlunto. Sebagai wadah, fullday school akan mengakomodir seluruh potensi yang dimiliki pelajar.

Agar program fullday school dapat terukur, setiap potensi yang dikembangkan akan diuji dengan melakukan kompetisi. Baik pengembangan potensi olahraga, kesenian budaya maupun potensi agama.

“Pelaksanaan fullday school ke depan, difokuskan pada pengembangan potensi ataupun hobi yang dimiliki pelajar. Baik itu potensi atau hobi olahraga, kesenian budaya, maupun agama,” ujar Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf, di hadapan ratusan remaja mesjid Sawahlunto, pada pertengahan pekan ini.

Mulai tahun 2014, seluruh aspek yang terkait dengan pelaksanaan pengembangan potensi diri pelajar tersebut, akan diperlombakan. Tidak hanya prestasi akan mata pelajaran di sekolah, seluruh prestasi yang berhasil diraih pelajar akan mendapatkan reward dari Pemerintah Sawahlunto.

Pemerintah melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Sawahlunto, mempersiapkan program kompetisi antar sekolah, yang terkait dengan olahraga, kesenian dan agama.

Pelaksanaan kompetisi yang direncanakan antar SLTP dan SLTA itu, dilakukan sekali dalam tiga bulan tersebut, akan digelar secara bergiliran dari satu sekolah ke sekolah lain sebagai tuan rumah.(h/dil)

MOTIVASI REMAJA — Walikota Sawahlunto Ali Yusuf memotivasi pengurus remaja mesjid Sawahlunto. FADILLA JUSMAN

Pejabat Sawahlunto Akan Ikuti Uji Kompetensi SAWAHLUNTO, HALUAN — Seluruh pejabat eselon II dan III Kota Sawahlunto akan mengikuti uji kompetensi, guna mengukur kemampuan dan kelayakan sebagai seorang pejabat.

Uji kompetensi tersebut, sebagai upaya menciptakan pemerintah yang melayani masyarakat.

Hasil uji kompetensi tersebut, akan menjadi landasan bagi kepala daerah untuk mendudukan seorang

abdi negara sebagai pejabat, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Uji kompetensi ini akan diikuti seluruh pejabat eselon II, III dan sekitar 40 pejabat eselon IV,” ujar Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf kepada Haluan, di sela-sela kesibukannya, Kamis (31/10).

Ali Yusuf menuturkan, pelaksanaan uji kompetensi yang akan digelar pada 9 dan 10 November tersebut, bekerja sama dengan pihak Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang.

Hasil uji kompetensi tersebut, lanjut Ali Yusuf, akan menjadi dasar

pertimbangan dalam menetapkan pejabat untuk menduduki sebuah jabatan. Sehingga, akan tercipta pemerintahan yang melayani.

Sebelumnya, Kepala Kantor Kepagawaian Daerah (KKD) Sawahlunto, Andy Rastika mengatakan, uji kompetensi tersebut akan memberikan sebuah bayangan atas kemampuan yang dimiliki para pejabat.

“Rapor dari hasil uji kompetensi tersebut, hanya kepala daerah yang mengetahuinya. Pihak kepegawaian sendiri juga tidak akan mengetahuinya.

Sebab, hal tersebut sifatnya sangat rahasia,” ujar Andy Rastika.(h/dil)

UPTD ALAT BERAT DAN LABOR

Sebagian Alat Pendukung Berusia Tua SAWAHLUNTO, HALUAN Bermodalkan alat pendukung, yang sebagian besar telah berusia di atas sepuluh tahun, tidak membuat UPTD Alat Berat dan Labor Dinas Pekerjaan Umum Sawahlunto, angkat bendera putih, untuk mencapai target pemasukan yang diharapkan.

UPTD yang dulunya kerap menjadi sorotan dewan, akibat tidak pernah menembus target pendapatan yang direncanakan, kini mulai berbenah. Setidaknya saat ini, 80 persen dari target pemasukan sudah tercapai.

“Kami sangat yakin hingga tutup buku tahun ini, target pendapatan akan terealisasi, sesuai dengan rencana awal,” ujar Kepala UPTD Alat Berat dan Labor Dinas Pekerjaan Umum Sawahlunto,

Dahono Eko kepada Haluan, Kamis (31/10).

Dahono mengatakan, dari target Rp125 juta yang direncanakan, hingga saat ini posisi capaian sudah berada di angka Rp100 juta. Dengan sisa waktu sekitar 40 hari ke depan, pihaknya akan memaksimalkan pendapatan.

Saat ini, UPTD Alat Berat dan Labor tersebut memiliki satu unit backo loder, mesin las, peralatan labor, dua unit dum truk, satu eksavator, dan satu unit baby roller.

Selain baby roller dan eksavator, semuanya berusia di atas sepuluh tahun.

Eksavator sendiri baru berusia tiga bulan, sedangkan untuk baby roller alias mesin giling mini tersebut, belum genap dua pekan, semenjak pembelian. Kehadiran dua unit baru

tersebut, diharapkan akan mampu mendongkrak pendapatan UPTD tersebut di tahun mendatang.

UPTD Alat Berat dan Labor Dinas Pekerjaan Umum Sawahlunto, selain memiliki beban dengan target pemasukan dengan penyewaan alat, juga memiliki tugas kebinamargaan yang menjadi prioritas.

“Tugas utama UPTD ini memang untuk mendukung kebinamargaan.

Usaha penyewaan dilakukan, jika tugas kebinamargaan tersebut rampung dilaksanakan,” tegas Dahono Eko. Dalam meningkatkan pelayanan, pihak UPTD Alat Berat dan Labor, melakukan upaya perbaikan sendiri, terhadap alat pendukung yang mereka miliki. Selain untuk menekan biaya operasional, langkah tersebut juga dilakukan akan perbaikan lebih cepat terselesaikan.(h/dil)

SAWAHLUNTO, HALUAN — Remaja mesjid harus membawa perubahan. Begitu tagline yang diapungkan Pemerintah Kota Sawahlunto, dalam mendukung tumbuh dan berkembangnya remaja mesjid di seluruh mesjid, di ‘Kota Arang’.

Mesjid tidak hanya sebagai tempat beribadah semata, akan tetapi menjadi pusat berkegiatan masyarakat, dan berfungsi sebagai tempat pendidikan bagi generasi muda islam.

Hal itu diungkapkan Ketua Badan Koordinasi Pemuda Remaja Mesjid Indonesia (BKPRMI) Sawahlunto, Radhi, dalam pertemuan bersama pengurus remaja mesjid dari 48 mesjid se-Sawahlunto, pertengahan pekan ini di kediaman Walikota Sawahlunto.

“Keberadaan pemuda dan remaja mesjid sangat penting, sebab perubahan berada di tangan generasi muda. Mulai dari penyebaran agama islam, hingga terjadinya gerakan reformasi,” ujar Radhi.

Banyak sekali yang harus dilakukan remaja mesjid saat ini, terutama yang terkait dengan alquran, pemahaman dan pendalaman alquran, hingga menjadikan alquran sebagai landasan dalam kehidupan.

Radhi mengatakan, dalam perencanaan BKPRMI Sawahlunto, sebagai langkah awal, direncanakan akan mengukuhkan 48 kepengurusan remaja mesjid se Kota Sawahlunto, tepat 1 Muharram tahun baru 1435 H. Sementara itu, Ketua Dewan Mesjid Indonesia (DMI) Sawahlunto, Afdhal mengatakan, perhatian dan dorongan pemerintah terhadap mesjid sudah dapat dirasakan masyarakat.

“DMI dengan motto Apa Yang Bisa Diberikan Mesjid Terhadap Umat, akan berusaha menjadikan mesjid sebagai pusat kegiatan dan pendidikan masyarakat. mengembalikan fungsi mesjid,” ujar Afdhal.

Menanggapi hal itu, Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf mengatakan, pihaknya telah melakukan musyawarah, dan menghasilkan perencanaan untuk memberikan bantuan terhadap kepengurusan remaja mesjid.

Setidaknya, Pemerintah Sawahlunto merencanakan bantuan sebesar Rp5 juta untuk setiap kepengurusan remaja mesjid. Bantuan tersebut ditujukan sebagai langkah awal bagi remaja mesjid untuk melakukan kegiatan.

“Pemerintah akan memberikan pancingan untuk pelaksanaan kegiatan, di awal berdirinya remaja mesjid. Maka, lakukanlah kegiatan yang bersifat membangun dan memberikan pendidikan bagi seluruh remaja,” ujar Ali Yusuf.

Sawahlunto setidaknya memiliki 48 mesjid, yang tentunya juga akan memiliki 48 kepengurusan remaja mesjid.

Keberadaan remaja mesjid diharapkan mampu mengurangi berbagai kegiatan negatif, yang timbul di tengah generasi muda.

Motivasi lainnya, Pemerintah Sawahlunto juga akan mendorong dilakukannya berbagai perlombaan yang terkait dengan siar agama islam, dengan hadiah dan reward menarik bagi pesertanya.(h/dil)

Ismunandar Siapkan Kebun Jeruk untuk Pensiun

ISMUNANDAR panen perdana jeruk siam hasil kebunnya. FADILLA JUSMAN

SENJA hampir saja berlalu, seiring meredupnya cahaya sang mentari ufuk barat.

Namun kesibukan masih terlihat di areal kebun jeruk, di kawasan Pacuan Kudo Dusun Sawah Panjang Desa Kolok Mudik Sawahlunto.

Sebuah gerobak baru berwarna merah, masih saja sibuk keluar masuk kebun yang terpagar rapat tersebut, melansir jeruk hasil panen yang baru saja dipetik dari ratusan pohon.

Sambil membuka topi, menyeka keringat dan menghentikan dorongan gerobaknya, sang pemilik kebun berhenti menghampiri Haluan, yang berkunjung pada pertengahan pekan

lalu.

Adalah Ismunandar, pria kelahiran 27 September 1960 tersebut, bersama istri dan tiga anaknya tengah sibuk memanen jeruk siam, yang dikembangkannya semenjak tiga tahun silam.

Usaha kerasnya mengembangkan komoditas jeruk, kini mulai berbuah hasil. Sedikitnya 700 batang pohon jeruk, mulai berproduksi memberikan hasil dan mengalirkan fulus bagi sang pemiliknya.

“Alhamdulillah, pohonpohon jeruk ini mulai belajar berbuah, dan alhamdulillah juga rasanya tidak kalah dengan buah jeruk lokal maupun jeruk impor lain-

nya,” ujar Ismunandar kepada Haluan.

Sore itu, sekitar seratus kilogram jeruk berhasil dipetik. Maklum saja, Ismunandar hanya mengandalkan keluarganya dalam memetik buah segar produksi kebunnya tersebut.

Hasil panen sore hari tersebut, sudah dinanti dan menjadi milik beberapa pelanggan telah memesan sebelumnya. Jika tidak ada halangan, pagi esok, semua jeruk sudah dijemput dan tersalur ke semua pelanggan.

Sambil menawarkan Haluan untuk memetik dan mencicipi langsung buah jeruk segar dari pohon, Ismunandar menuturkan, usaha perkebunan jeruknya dilakukan dengan kemauan dan kerja keras.

Dalam mengembangkan perkebunan jeruk, suami Rosmawida itu, mengaku tidak pernah melakukan percobaan. Hanya saja, ketika melihat berkembangnya usaha jeruk nipis di beberapa kawasan Sawahlunto, dirinya berkeyakinan jeruk siam juga bisa dikembangkan.

Sebagai langkah awal, pertengahan tahun 2008, Ismunandar menanam 60 batang pohon jeruk. Ternyata, kebun skala kecil

yang berada di pinggir aliran Sungai Malakutan tersebut mampu menghasilkan pemasukan hingga Rp20 juta dalam setahun.

Usaha kebun skala kecil tersebut sekaligus membuktikan, bahwa tanah di kawasan Kota Sawahlunto terbilang cocok untuk ditanami dengan buah yang kaya kandungan vitamin C tersebut.

Berkat kebun kecil itu pulalah, terang pegawai negeri sipil yang akan memasuki masa pensiun dalam tiga tahun ke depan tersebut, dirinya mampu menuntaskan biaya sekolah dan kuliah ketiga anaknya.

Melihat begitu besarnya potensi yang dihasilkan kebun jeruk siam tersebut, Ismunandar pun mengambil langkah yang lebih besar.

Awal tahun 2010, di atas lahan sewaan seluas 1,5 hektar, ditanam lebih dari 850 batang jeruk.

Semakin luasnya lahan kebun jeruk, membuat kebutuhan pupuk kandang semakin meningkat. Pria yang kini diamanahkan sebagai Sekretaris Dinas Pertanian dan Perkebunan Kota Sawahlunto itupun berusaha memutar otak, untuk mengatasi meningkatnya biaya operasional.

Akhirnya, peternakan sapi menjadi pilihan. Dengan mendatangnya sedikitnya sepuluh ekor sapi, Ismunandar pun sudah tidak lagi kesulitan untuk mendapatkan pasokan pupuk kandang.

Sedangkan untuk pakan ternak, Ismunandar justru memiliki rumput yang melimpah. Lahan perkebunan seluas satu setengah hektar tersebut, kaya akan rumput, yang menjadi pasokan utama pakan ternak.

“Antara beternak dan berkebun jeruk itu, ternyata memiliki jalinan simbiosis mutualisme. Satu dan lainnya saling menguntungkan.

Kotoran ternak dijadikan pupuk, sedangkan rumput yang ada di sekitar pohon jadi pakan ternak,” ujarnya.

Kombinasi antara berkebun dan beternak tersebut, membuat biaya operasional perkebunan yang dilakoni Ismunadar menjadi lebih ringan. Setidaknya, uang senilai jutaan rupiah untuk pupuk kandang, dapat diatasi dari kotoran sapi.

Selain menggunakan pupuk kandang, Ismunandar sama sekali juga tidak menggunakan bahan kimia dalam penanggulangan berbagai penyakit, yang menyerang tanaman.

Semenjak panen perdana

dilakukan, Ismunandar telah memetik lebih dari 1,6 ton jeruk. Semua panen yang telah dilakukan tersebut, dipasarkan sendiri dengan harga kisaran Rp12 ribu hingga Rp15 ribu per kilogram.

Rata-rata dari penjualan di rumah maupun di kebun, ujarnya, dalam sehari mampu menghabiskan sekitar 100 kilogram jeruk.

Asalkan dipetik, semuanya akan terjual dan laris manis.

Dari pengalaman yang lalu, menurut Ismunandar, setiap pohon jeruk mampu rata-rata berproduksi 40 kilogram jeruk setiap tahun.

Setidaknya, dengan 700 pohon jeruk yang ada saat ini, berkemungkinan besar, akan menghasilkan jeruk seberat 28 ton per tahunnya.

Dengan harga penjualan jeruk rata-rata Rp12 ribu per kilogram, setiap tahunnya Ismunandar mampu mengantongi omset hingga Rp336 juta. Sungguh sebuah pemasukan yang luar biasa dan menggiurkan.

Ismunandar memperkirakan, jika perawatan terlaksana dengan baik, panen jeruk akan berlangsung setidaknya sepanjang sepuluh tahun. Dalam satu tahun, akan terjadi dua kali panen, pada kisaran >> Editor : Nova Anggraini

Oktober dan April.

“Hitung-hitung untuk persiapan dan mengisi kegiatan ketika pensiun, yang akan mulai tahun 2016 mendatang. Jika tidak ada aral melintang, panen jeruk ini akan terus berlangsung hingga 2020 mendatang,” ujar Ismunandar, sambil menyalakan sebatang rokok filternya.

Ketika Haluan menanyakan investasi yang telah ditanam untuk pengembangan perkebunan jeruk tersebut, Ismunandar hanya menjawab dengan senyum.

Namun demikian, pria berambut lurus itu yakin, modal yang ditanamkannya akan kembali setelah panen tahun kedua.

Meski bersaing dengan beberapa jeruk lokal dan impor, lulusan Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPMA) Padang 35 tahun silam itu, sangat yakin tetap akan laris manis di negeri sendiri.

Sebab, produk jeruk siam Ismunandar akan didapatkan pelanggan dalam kondisi yang lebih segar dibandingkan dengan produk lokal asal daerah di Sumbar lainnya.

Apalagi, jika dibandingkan dengan produk impor yang telah melalui rangkaian pengemasan, yang mengurangi kesegaran.(h/Fadilla Jusman) >> Penata Halaman : Rahmi

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Aktivitas Whulandary Herman Jelang Final Miss Universe 2013

WHULANDARY Herman, Puteri Indonesia 2013 yang saat ini tengah mengikuti rangkaian kegiatan Miss Universe 2013, nampak tetap segar seperti saat kedatangannya di Moskow hari Minggu lalu.

Ditemui tim Pensosbud KBRI Moskow saat sesi meet and greet bersama para kontestan Miss Universe

BAIM WONG DAN PICA PRISCILLIA

2013 di Crocus City Mall, Moskow, hari Minggu (27/10), Whulandary Herman terlihat cantik dan anggun dalam balutan gaun rajut berwarna hitam putih.

Malam harinya para kontestan Miss Universe 2013 langsung mengikuti sesi meet and greet berikutnya di Atrium Mall, di pusat Kota Moskow.

Whulandary Herman juga tampil cantik dalam balutan gaun batik berwarna pink.

Banyak pengunjung yang memuji kecantikan Whulandary Herman.yang sangat khas Indonesia dengan kulit sawo matangnya.

“Terimakasih banyak untuk dukungannya”, ujar Whulan yang tampak senang melihat kehadiran masyarakat Indonesia yang mendukungnya di Crocus Mall dan Atrium Mall.

Sejak tiba di Moskow, dara minang yang akrab disapa Uni Whulan ini sudah menjalani beberapa sesi kegiatan dan pemotretan, baik indoor maupun outdoor.

Selain itu para kontestan juga dijadwalkan mengunjungi RS Kanker khusus anak-anak yang terletak di Moskow.

Dalam kegiatan ini Whulan bersama peserta lain akan bertemu dan menghibur pasien anakanak di RS tersebut beserta keluarganya.

Disamping itu masih tercatat sejumlah kegiatan lain sebelum menuju babak semi final pada tanggal 5 November 2013 dan babak final tanggal 9 November 2013 yang akan dilaksanakan di Crocus City Hall, salah satu tempat pertunjukan bergengsi di Moskow yang sering menjadi panggung konser para penyanyi tenar dunia.

Meskipun jumlah masyarakat Indonesia di Moskow tidak terlalu besar, namun dalam beberapa kegiatan yang terbuka untuk umum, masyarakat Indonesia di Moskow berusaha untuk hadir dan memberikan dukungan. (h/rel)

Masih Malu-malu IKUT hadir di gala premier film ADRIANA, Baim Wong dan Pica Priscilia tampak hadir bersama. Namun tampaknya Baim masih malu memberitahu kedekatannya dengan Pica dengan dalih masih dalam tahap pengenalan.

“Dua bulan ini kita memang dekat. Nggak jadian, masih saling mengenal saja,” kata Baim di Kawasan Epicentrum Kuningan Jakarta Selatan, kamis (31/10) malam.

Kendati demikian Pica tak segan-segan mengungkapkan r a s a

ACCESORIES MOBIL

TOUR/TRAVEL BIRO

CATERING

CUCI KARPET

MASTER JOK, Menyediakan ber bagai jenis bahan Jok mobil, ber kualitas dan murah. Reparasi cepat dan hemat. Jalan Jhoni Anwar No. 17 B Padang. Telp. 0751 9877089, 085263057329

DEBE TOUR, melayani penjualan tiket pesawat, Umrah dan Haji Plus, Online 24 Jam. Jalan dammar III No. 10 Padang, HP. 085364801230, 085271177977, 081374897200

CUCI KARPET, murah dan bersih, siap antar jemput, hub IHSAN CARPET WASH, Jl. Raya Parak Laweh Pampangan N0 15 C , hub 07519593000, 087895583965

Z & L RADIAL BAN, menjual ban dan velg (baru dan bekas) tambal tubeless, service AC mobil dll. Jalan Veteran No. 83 C Padang. Telp 081266024345

PT. MINANG INDAH TOUR & TRAVEL, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga spesial dan bersahabat. Jalan Ujung Gurun No. 67 Padang, telp 0751 24053

SAHATI CATERING, sedia katering rantangan, nasi box, rasa enak harga terjangkau, bisa harian/bulanan untuk pelajar, mahasiswa, karyawan, pegawai, rumah tangga, hub 081266612808 / www.facebook.com/ Sahati Catering

ALARM MOTOR ANTI MALING, Anti Rampas, Dan Hemat Daya merek ALARM MaxPro, Cuma 150 rb, hub Sigit 085766143275

ALFA RENTAL MOBIL, Antar Jemput Bandara, Rental Kendaraan Harian, Mingguan, Bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub 751-9970033, 085263669669

JASA EKSTERIOR SEJAHTERA ALLUMINIUM, mene rima pesanan konsen alluminium, partisi alluminium, pintu swing alluminium, jendela kesmen dll. Jl. Simpang Garuda Tunggul hitam No.9 Padang, hp: 08126727396

CV. DAUK SUKSES MANDIRI, menerima pemasangan rangka kudakuda baja ringan, beserta atap, pemasangan plafon, les, profil dan sentral panel, jalan raya indarung No 30, hub 081374390060.

PEMASANGAN GIPSUM & CAT RUMAH, bisa untuk kantor/ruko, harga pemasangannya bisa diatur, mau harian/ mingguan silahkan hubungi via tlp/sms 085264797936 BENGKEL LAS, menerima pesanan Kanopi, Polingget, Pagar, Tangga, Terali, Konstruksi baja tlp/ sms Ari: 083182433906 Pin BB:264924bd CV. SENI TERALIS, menyediakan bubutan kayu, perabot, kunsen, jendela dll.

Menjual Bahan dan menerima pesanan teralis tangga kayu. Jl Jhoni Anwar No. 27 A/B Lapai Padang. Telp 0751 444677, 08116606295 JASA ACCESORIES MOBIL ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani pen jualan dan pemasangan Kaca Film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl Veteran No. 91 Padang, Telp 085264697457 POINTLINE Cutting Stickers, Specialist Full Body Wrapping, Pembuatan Sticker, Branding Mobil Jl. DR. Sutomo, No.59 A/ 5 Marapalam, Padang RENTAL RENTAL MOBIL, Innova, avanza dan xenia hanya 250 ribu dengan supir, bisa dalam atau luar kota hub 081363070948

JASA REFLEKSI PIJAT REFLEKSI KHUSUS PRIA, mengatasi keluhan pegal-pegal, ingin punya keturunan dll. Bisa dipanggil ke alamat. Hub Maman, 081363774570.

YANTO MASSAGE, Klinik pijat tunanetra berpengalaman dan berijazah.

Melayani jasa pijat pria dan wanita, jemput antar. Jln.Alai Timur No.76 Kel. Alai Parak Kopi. Hp: 0813 6347 3707 SERVICE SERVICE HP, Terima servis hp, PC, laptop siap antar jemput untuk wilayah padang, kunjungi toko kami di jln Kampung Kalawi No. 26 Padang.

MANDIRI SERVICE AC, melayani Service AC, Pasang Bongkar AC, Perbaikan AC, Tambah Freon, Perbaikan Elektronik lain kecuali TV, dalam & luar Kota Padang, hub 082174411830.

JASA INSTAL LAPTOP, dengan berbagai windows seperti win xp,win 7dan win 8, harga terjangkau, jl Gelugur RT 001 RW 04, Kubu Dalam Padang Timur, Padang.

JASA BUSANA

21

KECANTIKAN DE SOLO SPA & GALLERY, Spa dengan Rempah Alami. Terapis ber pengalaman. Juga menyediakan Aneka pakaian Tradisional Modern. Jl. Sa wahan Dalam No. 11 Padang JASA FOTOGRAFER VIDEO SHOOTING, untuk pre wedding, wedding, video clip, iklan dll, Studio 58 mandiangin bukittinggi, hub Ricky : 081266209910.

JASA PHOTOGRAFER, melayani foto untuk sekolah , Pas Foto Siswa, Foto Kegiatan dll, cepat dan mantab, segera hubungi 085365364860 JUAL OLAHAN IKAN TELAGA SAMUDERA, CENTER MARKETING FISHERY , menye diakan produk olahan ikan berupa bakso ikan, nugget, otak-otak.

Juga jual ikan segar. Jalan Hamka No. 78 C Padang Hp: 08126749714 ARSITEK DESIGN RUMAH, mewujudkan Rumah idaman anda baik itu Rehap atau Baru, Dengan metoda 3 Dimensi, bisa lansung konsultasi,Hub. 082382299983 TOKO SULAP TOKO SULAP, Menyediakan alat sulap berkualitas import dengan harga terjangkau, hub Robby 085263640500, Kompleks Cendana Mata Air Tahap 8 Blok O No.5 Padang DIGITAL PRINTING

TERIMA JAHITAN, Siap menerima jahitan dengan model apa saja dalam jumlah banyak, busana, seragam kerja, sekolah, dll kualitas dan harga berani bersaing hub 08982681885/ 081267772422.

CV. VERTICAL CIPTA RELASI, melayani digital printing untuk baliho, billboard, spanduk sticker, branding car, x banner dll. Cepat dan hemat. Jalan Jhoni Anwar No. 68 Lapai Padang

ELNOCHA BORDIR KOMPUTER, menerima bordir baju, topi dll. Siap terima dalam partai besar/ kecil, bisa ditunggu. Komplek Pertokoan Korem Petak 7-8, Samping Mesjid Nurul Iman Padang, Hp: 0821 7030 1164

TANAMAN HIAS AHLI TAMAN, sedia jasa pertamanan, Batu Alam Buatan dan kontruksi bangunan baik untuk Rumah, Per kantoran dan Hotel anda, Hub 081363858633, 085356795979

SANGGAR TARI SANGGAR TARI DAN MUSIK, menyediakan group tari, pemusik lengkap dengan instrument dan tempat latihan menarinya, alamat di jalan Tanjung Karang Blok D No.9 Siteba Padang ETALASE DIJUAL ETALASE BEKAS JUALAN, kondisi masih ok, tidak ada kaca yg retak, kondisi sekitar 85%, boleh cek dulu, alamat di jl. Parakpisang No.10 blkng RST Tentara ganting, harga buka 950 rb AKUARIUM DI JUAL AKUARIUM ukuran 100x45x45 cm, beli lebih dari 5 buah akuarium diantar langsung kerumah, hube 08972664162, atau langsung datang ke jalan citarum no 42 padang baru timur MESIN GILING DIJUAL, Mesin Penggiling atau Pengahalus Bahan Makanan, dijamin bagus, hny 3 kali pemakaian, hub : 087895806040, bs dcek ke Jl. Sawahan No. 72E/ VI, RT 01/ RW II, Kel. Sawahan Timur, Padang KANTONG PLASTIK J U A L K A N T O N G P L A S T I K, sampah hitam dan plastik sampah medis untuk rumah sakit, hub.

0852 3392 5564 / 031-8918875, Minimal order 300 kg per ukuran.

AYAM KATE DIJUAL, ayam kate jantan seharga Rp. 100.000 bagi yg berminat dapat menghubungi 085263194936 (tidak melayani SMS) TANAH

DIJUAL CEPAT, Tanah SHM Luas 7388, Lokasi strategis, cocok untuk bikin perumahan kantor dll. Air Dingin - Balai Gadang, Lb.Minturun, Padang, Harga: 375rb/m hub visa : telp/sms : 089695793163

nyamannya jika berada di dekat Baim. Menilai Baim sebagai sosok yang baik dan melindungi, dia juga tak khawatir dengan profesi Baim sebagai artis akan banyak dikelilingi wanita cantik.

“Sebagai perempuan cari sosok yang baik, melindungi, dan dia (Baim) buat nyaman.

Jangan lihat profesinya, selama dia lakukan yang baik dan halal kenapa tidak. Lebih ke karakter sih,” aku Pica.

“Jodoh mah urusan yg diatas, kita jalan kan saja. Kalau keluarga ya kita serahkan ke mereka.

Kalau memang jodohnya kan,” timpal Baim. (h/kpl)

DIJUAL TANAH PEKARANGAN, SHM luas 1.594 m2, lingkungan sekitar pemukiman penduduk, cocok untuk rumah pribadi, gudang atau perumahan.

Harga Rp.350.000/m2 nego. hub 085274533605 DIJUAL TANAH, Lt 200 m, SHM, Jl. Prof. DR. Hamka Tabing Padang, Hub 981267997128 /081363678322, maaf tanda perantara KEBUN SAWIT DIJUAL CEPAT SEBIDANG KEBUN SAWIT, luas 2.5 ha, Prospek untuk kebun,perumahan,Peternakan. Kec. Pancung soal Inderapura, Pesisir Selatan. Harga: 120.000.000 hub 0813 6373 3939 / 081374505201

IRAYANTI

ASI Tidak Pernah Basi SENYUMAN dan sapaan ramah selalu mengawali pertemuan dengannya.

Begitulah dr.Irayanti,SpM yang kini menjabat sebagai Direktur Utama RSUP M Djamil Padang. Prinsipnya, seorang dokter itu harus bisa membuat pasiennya menjadi tenang dan nyaman saat berhadapan dengannya.

Menjadi dokter memang sudah citacitanya sejak kecil. Apalagi sang ayah, Rafki Ismail adalah seorang dokter kondang di zamannya. Seragam kebesaran sang ayah ditambah dengan peralatan medis yang selalu dibawanya, sangat lekat dalam ingatannya sewaktu kecil. Anak ketiga dari tujuh bersaudara ini pun mengikuti jejak sang ayah.

“Sejak kecil saya memang bercitacita ingin jadi dokter seperti ayah saya.

Pekerjaan yang digelutinya mengobati mereka yang sakit, benar-benar tersemat dalam hati saya. Dan akhirnya niat itu kesampaian,” ujar dr.Irayanti,SpM, peraih gelar Dokter Puskesmas Teladan tahun 1995 ini Karirnya pun bersinar cermerlang.

Istri Mudrika, Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Sumbar ini dipercaya menjadi pucuk pimpinan di rumah sakit itu. Wanita kelahiran Padang, 23 Januari 1962 ini juga mengabdikan dirinya dengan praktek bersama rekan-rekannya di sebuah rumah sakit mata di Kota Padang.

Irayanti pun berbagi pengalaman untuk para wanita di daerah ini, khususnya dalam pemberian Air Susu Ibu (ASI). Sesibuk apapun, upayakan selalu memberikan ASI. Pengalamannya sendiri, sewaktu putranya Gilang masih bayi, Irayanti tak pernah mengabaikan ASI hingga Gilang berusia 2 tahun. Padahal saat itu dia masih Co Schoop dan berpindah-pindah rumah sakit. Sang anak selalu dibawa serta. Ira harus menyewa kamar sendiri untuk bisa membawa anaknya dan seorang pengasuh.

Dokter spesialis mata ini pun mengingatkan para orang tua, agar tak percaya dengan adanya ASI yang basi.

Tuhan Maha Agung, suhu tubuh sangat cocok untuk ASI. Berikan ASI setiap kali bayi membutuhkannya.(h/vie)

KUCING PERSIA KUCING PERSIA, di jual Kucing Persian jantan, sudah vaksin, badan sehat, aktif, lincah, + vitamin umur 1,5th harga Rp.1.650.000, hub : 081399098490 TALANG AIR RUSH JUAL TALANG AIR RUSH BARU , Rp.150.000,-/set , bagus , murah , cuci gudang , datang aja langsung ke jl kalawi raya timur no 56 Padang DICARI KOMPUTER MATI DICARI, komputer mati atau sudh tak terpakai lagi dg harga menarik, seperti komputer pentium 1,2,3,4. juga membeli : monitor/LCD, AC, CPU, Handphone, mesin cuci, kulkas hub 081267625647

RUMAH, RUKO & KOS KOSAN DIJUAL CEPAT, rumah bangunan asli, kompleks wisma indah X Pasir Kandang, lt 120m lb 45 pln dan pdam, harga nego, hub bu isye :081363472832 DIJUAL 1 UNIT RUKO 2 LANTAI, di jln. gajah mada siteba padang, dekat kampus ITP padang, panjang 18 m2, lebar 4 m2, harga 850 juta nego DIJUAL TANPA PERANTARA, Rumah kos-kosan, Bangunan baru di renovasi, 3 lantai, kamar 12, ruang tamu, tempat jemuran kain dan tempat santai, peminat serius hub 0812 66 90393 DIJUAL RUMAH, komplek jala utama tahap 4 pampangan blok E.4 no.1, 2 kamar tidur, 1 wc, ada garasi, air PDAM, Daerah bebas banjir Rp.300 jt nego. Hub agus 085274160014, ayu 081374275902 DIJUAL CEPAT, 1 Unit rumah tipe 36 di perumahan Graha Agung PErdana Blok F 33, Lokasi strategis di Tepi Bypass Anak Aie Koto Tangah. Hub : 082170819700 / 081363447705 CUCAK RANTE DIJUAL CUCAK RANTE, beserta sangkar dan kerodong, sudah makan voer, sehat, bulu lengkap, makan rakus, dijual 180rb nett, atau tukar tambah dg burung lain hub.

081267903580.

PEMBERSIH MOTOR LIC TRIPLE ACTION POLES, cara mudah dan aman buat member sihkan,mengkilap kan sekaligus melin dungi cat body motor anda, hub 085274301234, atau datang bandar belakang tangsi No 12 Padang OBAT HERBAL PUSAT HERBAL INT, sedia berbagai macam produk herbal berkualitas tinggi,izin BPOM, MUI serta halal.

InsaAllah dapat menyembuhkan ber bagai penyakit. Jln. Jihad V Kubu Dalam RT/RW 01 ( Perum Kharisma 3 ). Hp: 0813 6334 6099 OBAT HERBAL, menyembuhkan stroke, jantung, hepatitis, diabetes, impotensi, ingin punya keturunan dll. Standar internasional, hub 081363763333 TURUN BERAT BADAN, Ingin turun berat badan 4 kg per minggu.

Tanpa repot dan tetap bisa makan sepuasnya. Metode diet terbaru ditambah makanan organik, hub 085272950619 DIKONTRAKAN

HAMSTER CAMBLE

DIKONTRAKAN, Dikontrakan rumah 2 kamar, ada garasi mobil, tempat aman bebas banjir dan jauh dari tsunami. Komp Perum Kharisma Permai Kubu Dalam. Hp: 0813 6305 8450 JASA PINDAH

HAMSTER CAMBLE, dijual hamster camble, sehat dan lincah, warna menarik dan indah, hub 0 8 5 8 3 11 4 0 8 8 7 , b i s a a n t a r k e alamat.

JASA PINDAH , Melayani jasa pindah rumah atau kost dan barang lainnya sekitar padang, bagi yang mau pindahan dapat menghubungi 085263194836 >> Editor : Devi diani

PINDAH KOS/RUMAH, melayani pindah rumah atau kosan, armada Colt SS 120, biaya soal kedua, segera hub 081374916148.

DIJUAL MOBIL V I S TA M O B I L , M O B I L A P V 2010, Kijang LGX 2003, 2004, Kijang Grand 1993, 1994, Toyota Vios 2008, Colt PU 2005, Panther PU 2002, Escudo Nomade 1997, Avanza 2008, Honda City 2000, CRV 2004, Panther LS 2005, Luxio 2010 Type X. Jl. Kapas Panji No. 47E Bukittinggi, Hp. 081363299602 PENINGKAT KUALITAS BENSIN P E N I N G K AT KUALITAS BENSIN, norival adalah bioaditif b a h a n b a k a r, m e n i n g k a t k a n kualitas bensin menjadi setara dgn pertamax. Harga 45rb100rb, hub 085274301234 KOMPUTER S O F T WA R E S E R V E R P U L S A M U R A H, t a p i b u k a n m u r a h a n sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang, hub : 07517055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/ komputer, game pc/android/ipad/ iphone, hub 081261888142 (SMS only) JASA PIJAT YANTO MASSAGE, Klinik pijat tunanetra berpengalaman dan berijazah. Melayani jasa pijat pria dan wanita, jemput antar. Jln.Alai Timur No.76 Kel. Alai Parak Kopi. Hp: 0813 6347 3707 GROSIR PULSA PUSAT GROSIR PULSA, anda ingin beli dan jual pulsa dengan harga murah?

Datang langsung ke Raja Pulsa Sumbar, komplek pertokoan RST, hub ayat, 085265180303 PECEL LELE PECEL LELE SAMBAL BANGKA, nikmati sensasi pecel lele dan pecel ayam, nikmat dan murah. Hanya di Ayam Q-To cabang lesehan ulak karang, jl. Gajah Mada, dekat ITP, Gn Pangilun, Padang >> Penata Halaman : Rahmi

22

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

PRESIDEN SBY dan rombongan meninjau tanaman yang berada di kebun HPS

SBY dan Ny.Ani Yudhoyono sewaktu meninjau buah labu yang dikembangkan di kebun HPS

SEMARAK PERINGATAN HARI PANGAN SEDUNIA KE-33

Presiden Minta Produk Pangan Lokal Diperkenalkan EMPAT hari sudah Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ny. Ani Yudhoyono serta rombongan lainnya berada di Sumatera Barat. Hal ini tentunya membuat senyum sumringah di wajah Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno.

PRESIDEN SBY dalam peringatan Hari Pangan Sedunia ke-33

Pasalnya, tidak hanya sekedar berkunjung, presiden juga menggelar rapat kabiner terbatas di Kota Bukittinggi dan ikut m e m buka peringat a n Hari Pangan Sedunia ke33.Tidak hanya gubernur yang senang, masayarakat Sumbar pun ikutan senang dengan kehadiran presiden.

Kedatangan presiden tidak hanya mendatangkan sekitar 18 orang menteri ke Sumbar, juga mampu menyedot sekitar 2.000 orang dari berbagai penjuru Indonesia ke Padang.

Jumlah yang cukup banyak dengan waktu yang cukup lama pula, yaitu dari 31 Oktober hingga 4 November mendatang.

Sekitar 203 stand pameran dan produk lokal pun

GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno menandatangani rencana aksi pangan di hadapan SBY

menghiasi perhelatan akbar Hari Pangan Sedunia ke-33 yang dipusatkan di Padang, Sumatera Barat ini. Bisa dibayangkan, berapa banyak produk lokal yang ditawarkan oleh para peserta yang kemudian bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai keanekaragaman pangan yang akan disajikan di meja makan.

Presiden SBY pun dalam puncak peringatan HPS ini mengharapkan Sumbar bisa menyumbang kebutuhan pangan secara nasional, terutama untuk beras dan sapi.

“Saya yakin Sumbar menjadi penopang ketahanan pangan nasional, saya sempat melihat pembibitan sapi di Padang Mangateh, Lima Puluh Kota, yang memiliki lahan cukup luas. Saya menilai, Sumbar akan mampu menjadi penopang komoditi daging nantinya,” papar SBY. SBY pun menghimbau sudah saatnya pola konsumsi masyarakat Indonesia diubah secara bertahap.

Seperti mengoptimalkan konsumsi sayur dan buah-buahan, ikan dan keberagaman pangan lokal lainnya. Upaya kemandirian pangan pun harus segera dilakukan.

Karena itu, tema yang dipilih Indonesia tahun ini dalam gelaran HPS adalah Optimalisasi Sumberdaya Lokal Melalui Diversifikasi Pangan Menuju Kemandirian Pangan dan Perbaikan Gizi Masyarakat. HPS pun merupakan momen untuk memberdayakan masyarakat agar meningkatkan produksi pangan lokal dan mengolahnya menjadi bahan makanan yang bisa dikonsumsi orang banyak.

Terkait keberagaman pangan, Sumbar sendiri sudah mengantongi skor pola pangan harapan nasional (PPH) pada 77,50.

Artinya, sudah berada di atas nasional yang hanya 75,4. Skor PPH merupakan indikator kualitas konsumsi pangan yang dipengaruhi keragaman dan keseimbangan konsumsi antar kelompok makanan. PPH biasanya digunakan untuk perencanaan konsumsi, kebutuhan dan penyediaan pangan yang ideal di suatu

GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno dan Ny. Nevi Prayitno saat menanam pohon pelindung di kebun HPS

wilayah.

Di samping itu, PPH mencerminkan susunan konsumsi pangan anjuran untuk hidup sehat, aktif dan produktif. Dengan pendekatan PPH dapat dinilai mutu pangan berdasarkan skor pangan dari sembilan bahan pangan.

“Dengan tingginya skor PPH di Sumbar, menandakan konsumsi pangan di Sumbar sudah bervariasi. Tidak hanya nasi, melainkan sudah lengkap seperti karbohidrat, protein, mineral, lemak dan lain-lain,” kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

Sementara untuk konsumsi beras di Sumbar sendiri, kata Irwan, saat ini terdapat 117 kg/ kapita/ tahun. Jumlah ini dibawah konsumsi beras nasional mencapai 139/kapita/tahun.

“Kondisi di Sumbar saat ini adalah, ketersedian sejumlah bahan pangan masih mencukupi atau melebihi dari kebutuhan.

Namun untuk kedele dan susu,

ketersediaan masih dibawah kebutuhan pangan,” kata gubernur.

Diterangkan, untuk konsumsi beras ini ketersediaan beras mencapai 1.351.359 ton dengan kebutuhan pangan mencapai 562.339 ton. Kemudian untuk ikan, ketersediaan pangan adalah 35.336 ton dengan kebutuhan mencapai 35.169 ton. Sementara untuk kedele, ketersediaan pangan mencapai 1.185 ton dengan kebutuhan pangan mencapai 18.769 ton. Untuk susu, ketersediannya mencapai1.518 ton dengan kebutuhan 9.476 ton.

Sementara untuk pangan lainnya seperti daging, telur, sayuran, dan buah-buahah masih mencukupi.

Dengan kondisi yang digambarkan ini, Irwan menyimpulkan setipa tahunnya Sumbar sudah surplus beras sekitar 5 persen.

Jadi, keinginan untuk mewujudkan swasembada beras di Indonesia bisa terwujud. (adv)

ANTUSIAS peserta pameran foto bersama presiden

KEBUN bunga juga hadir di HPS

ANTUSIAS pengunjung melihat aneka produk pangan lokal

ANEKA produk pangan lokal yang ditawarkan di HPS

TANAMAN cabai varietas unggul yang ditanam di kebun HPS

PRODUK lokal asal Kabupaten Dharmsraya berupa ubi raksasa

SALAH satu produk mangga uggulan yang memiliki ukuran besar, yang ditawarkan dalam HPS. >> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Jefli

23

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

PU Fungsikan Belasan Alat Berat BENGKALIS, HALUAN — Belasan alat berat berharga miliaran rupiah milik Pemkab Bengkalis yang parkir di workshop Dinas Pekerjaan Umum akan difungsikan. Rencananya belasan alat berat, seperti ekskavator tersebut akan disewakan kepada pihak ketiga, sehingga bisa memberikan pendapatan asli daerah (PAD).

Kepala Dinas PU Kabupaten Bengkalis, Muhammad Nasir ditemui, Jumat (1/11) mengatakan, sejak tiga hari lalu perbaikan belasan alat berat tersebut sudah mulai dilakukan. Dinas PU, kata Nasir, mendatangkan teknisi andal untuk melakukan pekerjaan perbaikan tersebut.

“Total alat berat ekskavator yang ada di workshop sebanyak 12 unit. Yang 5 unit masih dalam kondisi bagus, sedangkan 7 lainnya mengalami kerusakan berat dan ringan. Sejak tiga hari lalu sudah kita lakukan perbaikan,” ujarnya.

Menurut rencana setelah selesai diperbaiki, belasan alat berat tersebut akan disewakan kepada rekanan yang mengerjakan proyek di Bengkalis, terutama proyek multiyears yang diperkirakan mulai berjalan minggu kedua bulan ini.

“Kalau sudah selesai diperbaiki akan kita sewakan kepada rekanan yang mengerjakan proyek MY. Daripada mereka membawa alat dari luar, mending menyewa alat yang ada di Bengkalis. Hitung-hitung untuk menambah pemasukan PAD kita,” papar Nasir.

PU juga ada rencana menitipkan alat berat tersebut ke setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkalis.

Gunanya, ketika terjadi sesuatu kondisi yang sifatnya emergency bisa segera ditangani dengan alat berat yang ada.

“Seperti kalau terjadi kerusakan jalan di desa-desa atau menangani persoalan banjir dan lainnya. Jadi tak harus menunggu petugas dari kabupaten untuk menangani kondisi tersebut bisa dilakukan segera oleh pihak kecamatan,” ungkap Nasir.

Hanya memang, alat berat tersebut tentu butuh perawatan, tidak dibiarkan parkir di bawah terik panas dan hujan.

“Walaupun alat berat, kalau tak dirawat ya tetap saja akan rusak,” tutupnya. (h/man)

BELASAN RUMAH TERBAKAR

15 KK Kehilangan Tempat Tinggal PEKANBARU, HALUAN — Kebakaran hebat meluluh lantahkan belasan rumah padat penduduk di Jalan Kampung Dalam, RT 004 RW 05, Kecamatan Senapelan, Jumat (1/ 11) sekitar pukul 12.45 WIB. Tak tanggung-tanggung, akibat amukan si jago merah tersebut sedikitnya 10 dari 15 unit rumah yang terbakar, musnah dilalap api. Tak hanya itu, setidaknya 15 kepala keluarga pun harus rela kehilangan hampir seluruh harta bendanya.

Pantauan di lapangan menyebutkan, kebakaran yang terjadi membuat panik seluruh warga yang tinggal di sekitar tempat kejadian. Apalagi, selain berada di kawasan padat penduduk, jarak antara satu rumah dengan rumah yang lain sangat berdekatan.

Bahkan, delapan unit mobil pemadam kebakaran juga sedikit mengalami kesulitan, dan harus silih berganti memadamkan api. Sebab, akses jalan masuk sangat sempit.

Sekitar satu setengah jam kemudian, tepatnya sekitar pukul 14.30 WIB, api baru berhasil dijinakkan sepenuhnya.

Menurut salah satu pemilik rumah yang biasa disapa Ori (29), kebakaran yang menghanguskan rumahnya terjadi begitu cepat. Ia pun tak mengetahui pasti penyebab

BANJIR — Akibat banjir yang menggenangi sepanjang ruas di Panjaitan, kilometer 9, Tanjungpinang, Jumat (1/11), satu unit kendaraan roda empat masuk parit yang tengah dalam pengerjaan, serta ruko, dan perumahan Taman Harapan Indah terendam banjir. SUTANA

kebakaran tersebut.

“Dalam peristiwa ini tak ada yang tersisa, karena kejadiannya sangat cepat.

Selesai Salat Jumat, saya diberitahu oleh adik saya kalau rumah kami kebakaran,” ujarnya menjawab Haluan Riau di lokasi kejadian.

Ia mengaku, dari informasi yang disampaikan oleh adiknya itu, api pertama kali terlihat dari dapur salah satu rumah warga yang lain. Namun entah apa penyebabnya, api itu tibatiba saja membesar hingga menganguskan 10 rumah bulatan yang lain.

“Ada 15 rumah yang terbakar. 10 rumah hangus seluruhnya, lima rumah yang lain hanya terbakar sebagian,” ungkapnya.

Ia menambahkan, begitu membesar api semakin mudah menghanguskan rumah yang lain, karena rumah bulatan yang terbakar rata-rata terbuat dari kayu. Melihat kobaran api yang terus membesar, tanpa pikir panjang ia pun bergegas menyelamatkan keluarga dan barang-barang berharga miliknya. Namun sayang, meski berhasil menyelamatkan nyawa keluarganya, namun dia gagal menyelamatkan semua barang berharga miliknya.

Terpisah, Lurah Kampung Dalam, Aris Nardi didampingi Camat RT 004 RW 05, Zarman Chandra saat dijumpai Haluan Riau menjelaskan, bahwa seluruh warga yang rumahnya terbakar untuk sementara

waktu akan ditempatkan di kelurahan.

Selain itu, pihaknya juga langsung membentuk posko bantuan terhadap para korban kebakaran. “Mereka yang kehilangan rumahnya, kita ungsikan sementara di kantor kelurahan.

Kita juga mengupayakan bantuan dari pihak lain melalui posko yang kita sediakan,” paparnya.

71 Jiwa Selamat Sementara itu, berdasarkan data dari pihak kelurahan, akibat kemarahan sijago merah tersebut, setidaknya 15 KK kehilangan tempat tinggal, yakni Rudi Zanur (5 keluarga), Amri (3 keluarga), Saiful (4 keluarga), Zam Zamir (5 keluarga), Syafruddin (4

>> Editor : Nasrizal

keluarga), Jonaidi (4 keluarga), Masri (4 keluarga), Rosman Roy (2 keluarga), Laung (5 keluaraga), Unah (6 keluarga), Gustanel Mustafa (7 keluarga), Ira Sultifa (4 keluarga), Edi Hendrik (5 keluarga), Nursal (7 keluarga) dan Ramli (6 keluarga) dengan total 71 jiwa.

Beruntung seluruh anggota keluarga dari 15 KK tersebut selamat dari kobaran api. Di lokasi kejadian, Kapolsekta Senapelan, AKP Ary Kartika Bakti saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa kebakaran tersebut. Hanya saja, ketika ditanyai mengenai kerugian material dan penyebab pasti kebakaran itu, ia enggan berkomentar lebih lanjut. “Sabar ya, kami masih selidiki,” singkatnya. (h/sar)

>> Penata Halaman : Irvand

24

SABTU, 2 NOVEMBER 2013 28 DZULHIJJAH 1434 H

Profil STAIN BUKITTINGGI

Terapkan Pendidikan Intelektual Plus BUKITTINGGI, HALUAN — Nilai adat budaya dan agama yang cenderung menurun di kalangan masyarakat disikapi STAIN Sjech.

Djamil Djambek Bukittinggi H. ISMAIL d e n g a n menerapkan pendidikan intelektual plus. Pendidikan ini adalah meningkatkan pemahaman nilai adat budaya dan agama bagi mahasiswanya.

Masyarakat Minang umumnya sudah berpikiran maju yang ingin anakanaknya setelah sarjana bisa menguasai bidang-bidang sains dan tekhnologi, serta menjalankan syariat agama Islam.

“Untuk menjawab keinginan masyarakat tersebut, tahun ini kita mencoba menambah perkuliahan extrakulikuler khusus untuk jurusan Tekhnologi Informatika Komputer tidak hanya kuliah tetapi ada juga Ma’had atau pesantren teknologi yang bertujuan tidak hanya menguasai bidang-bidang sains dan tekhnologi, akan tetapi juga memahami nilai-nilai agama dan menjalankan agama secara baik dan benar. Inilah yang membedakan STAIN dengan perguruan tinggi lainnya,” kata Dr. H. Ismail, M.Ag Ketua STAIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi saat ditemui Haluan di kantornya, kemarin.

Dijelaskannya, mahasiswa yang mengambil jurusan Teknologi Informatika Komputer di asramakan (ma’had) yang berjumlah 200 mahasiswa. Kegiatannya mulai dari Magrib sampai Isya dengan kegiatan keagamaan yang bertempat di mesjid lingkungan kampus.

“Target kita tahun ini dimana mahasiswa yang baru masuk ke STAIN akan kita asramakan selama satu tahun sebagai bekal bagi mahasiswa, tidak hanya belajar matematika, bahasa Inggris tetapi juga belajar agama,” katanya lagi.

Dengan menempuh pesantren tekhnologi Informasi selama satu tahun maka diharapkan mahasiswa telah terbiasa mengerjalan shalat berjema’ah, baca Alquran dan bimbingan-bimbingan ibadah lainnya. Kedepannya diharapkan dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat.

Ditambahkannya pada tahun kemaren mahasiswa STAIN yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebanyak 658 orang ke Malalak dan Palembayan. KKN dinilai berhasil dengan baik karena mahasiswa yang akan melakukan KKN dibekali terlebih dahulu serta diseleksi dengan baik.

“Kita berharap kepada masyarakat dapat memberikan dukungan, bagaimanapun baiknya program STAIN kalau tanpa dukungan dari masyarakat tidak akan berjalan dan diharapkan juga dukungan dari pemerintah,” tutupnya.(h/yusril)

ANTISIPASI SISWA KELUYURAN

Sawahlunto Berlakukan Jam Malam SAWAHLUNTO memberlakukan jam malam sampai pukul 22.00 WIB bagi seluruh siswanya. Jam malam ini diberlakukan mengantisipasi siswa keluyuran setiap malam serta mendukung ketertiban dan keamanan Kota Arang tersebut.

JAM MALAM — Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf memasangkan pin peserta penyuluhan anti narkoba di Gedung BDTBT Sawahlunto, Rabu (30/10). FADILLA JUSMAN

STIKes Prima Nusantara Gelar Diklat KBK BUKITTINGGI, HALUAN — Untuk mengimplementasikan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) di tingkat perguruan tinggi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Prima Nusantara Bukittinggi menggelar In House Training metode pembelajaran aktif dan implementasi KBK. In House Training yang digelar di Rocky Hotel Bukittinggi selama dua hari, Jumat (1/11) hingga Sabtu (2/11), dibuka oleh Dewan Pengawas Yayasan STIKes Prima Nusantra Prof.

Dr .Ir H Novirman Jamarun Msc, yang dihadiri Ketua STIKes Prima Nusantara Hj. Evi Susanti, S.ST,M.Biomed serta para dosen dan staf.

Ketua STIKes Prima Nusantara Hj. EVi Susanti, S.ST,M. Biomed menyebutkan, kegiatan In House Training metode pembelajaran aktif ini diikuti para dosen dari 10 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Bukittinggi. Dengan menghadirkan pemateri 2 orang dari Universitas Andalas Padang yaitu Dr Rahmi Fahmi SE, MBA dan dan Dr Henmaidi MT. Pemateri ini membahas metode pembelajaran aktif dan implementasi KBK bagi Perguruan Tinggi.

Kegiatan In house ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas

pendidikan dan pembelajaran di lingkungan perguruan tinggi, serta mendapatkan penjelasan dan pemahaman yang memadai tentang KBK. “Kedepan, dengan adanya Implementasi KBK ini, akan memberikan pemahaman dan penjelasan kepada dosen PTS di Bukittinggi dalam pengembangan Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi sesuai misi Mendiknas,” jelas Evi. Dr Rahmi Fahmi SE, MBA dalam materinya di hadapan peserta

menjelaskan, pendidikan berbasis kompetensi menekankan pada kemampuan yang harus dimiliki oleh lulusan suatu jenjang pendidikan. Kompetensi yang sering disebut dengan standar kompetensi adalah kemampuan yang secara umum harus dikuasai oleh para lulusan.

“KBK merupakan kurikulum pendidikan yang menekankan pada keseimbangan soft skill dan hard skill yang fokus kompetensi seseorang,” pungkas Rahmi. (h/cw-tot)

Dr Rahmi Fahmi SE, MBA dari Universitas Andalas ketika memberikan materi kepada Peserta In House Training Implementasi KBK yang digelar Oleh STIKes Prima Nusantara di Rocky Hotel Bukittinggi, kemarin. RUDI GATOT

SAWAHLUNTO, HALUAN — Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf ketika membuka penyuluhan bahaya narkoba, dalam peringatan Hari Anti Narkoba Internasional tahun 2013, di Gedung BDTBT Sawahlunto, Rabu (30/ 10) mengatakan, anak-anak yang masih usia sekolah tidak dibenarkan keluar malam lewat pukul 22.00 WIB. “Tidak ada alasan bagi pelajar untuk keluyuran hingga larut malam. Kita adakan jam malam bagi pelajar. Kita berikan batasan waktu bagi pelajar hingga pukul 22.00 Wib,” tegas Ali Yusuf di hadapan ratusan pelajar SLTP SLTA dan guru se Kota Sawahlunto.

Ali mengatakan, jangan sampai karena perkembangan teknologi internet, justru membuat generasi muda Sawahlunto semakin mundur, terperangkap dengan kegiatan yang tidak berguna.

Salah satunya, dengan bermain internet hingga larut malam. Apalagi, penggunaan internet hanya dilakukan untuk kegiatan game, facebook, dan sejenisnya, yang tidak memiliki manfaat dalam mendukung pendidikan yang tengah dijalani.

Pria yang menjadi kepala daerah dalam usia yang terbilang muda tersebut juga mengimbau, generasi muda jangan sampai terjerat narkoba, yang membuat masa depan menjadi terlantar.

Pemerintah Sawahlunto sendiri, menurut Ali Yusuf, terus mendorong generasi muda untuk mengembangkan diri, dengan melaksanakan berbagai aktifitas yang terkait dengan kesenian, olahraga, dan pengembangan kebudayaan.

“Pemerintah akan terus mendukung kegiatan dan kreatifitas generasi muda, dengan menyediakan fasilitas pendukung, baik yang terkait dengan olahraga, kesenian maupun budaya,” terangnya.

Selain narkoba, Ali Yusuf juga menyorot para pelajar, yang menggunakan lem untuk mendapatkan kenikmatan, sesuai dengan temuan dari Satpol PP Sawahlunto, yang mendapati para pelajar menjadikan lem untuk dihirup.

Ketua Harian Badan Narkotika Kota Sawahlunto, Kompol. Budi Siswono, mengatakan, kasus narkoba yang terjadi di ‘Kota Arang’ dalam tahun 2013 mencapai 5 kasus.

Sebelumnya, ujar Budi Siswono, sepanjang tahun 2010 terjadi 5 kasus, tahun 2011 mengalami kenaikan menjadi 6 kasus.

Berselang satu tahun kemudian, turun menjadi tiga kasus.

Dalam penyuluhan yang dihadiri para guru bimbingan konseling tersebut, tampil beberapa nara sumber, mulai dari BNN Pusat, Kombes Pol. Ir. Sri haryati, M.Si, bidang Analisis Pencegahan BNN, Arnowo.SH.MH, Ketua BNN Provinsi Sumbar. (h/dil)

AKADEMI FARMASI DWI FARMA BUKITTINGGI

Lulusannya Diminati Rumah Sakit Lokal dan Luar Daerah

GEDUNG Akademi Farmasi Dwi Farma Bukittinggi di Jalan Prof. Dr. Hamka Lambau Bukittinggi.

BUKITTINGGI, HALUAN — Akademi Farmasi Dwi Farma Bukittinggi telah meluluskan mahasiswa sampai angkatan VIII. Semua lulusan telah bekerja diberbagai bidang seperti PNS, perusahaan swasta, perusahaan asing, serta perusahaan farmasi lainnya seperti di rumah sakit, apotek dan klinik.

Akademi Farmasi Dwi Farma Bukittinggi siap membantu dan meyalurkan setiap lulusannya ke dunia kerja seperti Rumah Sakit Awal Bross dan Rumah Sakit Harapan Bunda di Batam dan banyak lagi

lapangan kerja yang ada di luar Sumatera Barat.

Setiap lulusan yang akan ditempatkan di dunia kerja, khusus untuk wilayah di luar Kota Bukittinggi, pihak sekolah terlebih dahulu memastikan asrama atau tempat tinggal, konsumsi dan gaji yang akan diterima lulusan. Setelah ada kepastian dari pihak Rumah Sakit atau pihak yang akan menerimanya, barulah sekolah mengirimkan lulusannya. Hal tersebut diterapkan untuk memberikan keamanan dan kenyaman kepada lulusan agar orang tua tidak was-was untuk

melepaskan anaknya bekerja.

“Jika pihak rumah sakit atau yang akan menerimanya tidak menyediakan asrama, konsumsi atau gaji yang tidak jelas, kita pihak sekolah tidak akan mengirimkan lulusan,” kata Dra. Ainum Naim. M.Farm Apt, Direktur Akademi Farmasi Dwi Farma Bukittinggi saat ditemui Haluan di kantornya, beberapa hari yang lalu.

Ditambahkannya, setiap ada lowongan penerimaan CPNS, lulusan Akademi Farmasi Dwi Farma Bukittinggi cukup banyak diterima menjadi PNS. Hal

itu tak lepas dari sistem perkulian yang lebih baik jika dibandingkan akademi yang lainnya.

Sistem perkuliahan dilaksanakan dengan Sistem Kredit Semester (SKS), metode pembelajaran teori di kelas berupa ceramah, diskusi dan seminar. Sedangkan pengajaran praktek berupa praktek laboratorium dan praktek kerja lapangan di apotek, rumah sakit dan industri farmasi.

Dijelaskannya, saat ini Akademi Farmasi Dwi Farma Bukittinggi mempunyai 30 dosen yang terdiri dari 13 dosen tetap dan 17

>> Editor : David Ramadian

dosen luar biasa. Untuk meningkatkan SDM tenaga pengajar, Dwi Farma saat ini menyekolahkan 6 dosen tetapnya yang seluruh biaya ditanggung oleh yayasan.

Ke depan, lanjut Ainum, pihaknya sedang mempersiapkan rencana membuka jurusan Analis Kesehatan yang seluruh tenaga pengajarnya tamatan S2. Di samping itu, membangun gedung perkuliahan baru yang lebih representatif di daerah Inkorba Bukittinggi dengan luas tanah 4.000 m2 bertingkat dua, direncanakan gedung baru ini akan siap pada tahun 2014. (h/yusril)

>> Penata Halaman : Habli