Haluan 05 Mei 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat JUMAT,

5 MEI 2017 / 8 Sya’ban 1438 H / Edisi: 197, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

04.55 12.17 15.39 18.20 19.21

Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’ (QS Al Baqarah ayat 45)

Wahyu Nekat Minum Obat Nyamuk PADANG, HALUAN — Diduga tak kuat menanggung masalah, seorang pria yang diduga mengalami keterbelakangan mental, nekat melakukan percobaan bunuh diri, Kamis (4/5) malam. Pelaku bernama Wahyu Hidayat (29), menenggak cairan deterjen bercampur obat nyamuk di dekat rumahnya, kawasan Jati VII, Kecamatan Padang Timur. Wahyu Hidayat (29) merupakan warga Muara Manggung VII, Tanjung Baringin,

>> WAHYU hal 07

SIMULASI BENCANA – Seorang pekerja ditandu keluar lokasi Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Bandara Internasional Minangkabau (BIM) yang dikelola PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I (MOR I) Sumbagut, dalam simulasi bencana yang digelar, Kamis (4/5). IST

PLN SEBUT HANYA PENCABUTAN SUBSIDI

Kaji Ulang Tarif Listrik MENAIKKAN tarif listrik bukanlah solusi yang baik untuk penyelamatan keuangan atau perekonomian. Malahan, itu akan membuat masyarakat kalang kabut. Kita minta kebijakan tersebut dicabut,” RAFDINAL Anggota DPRD Sumbar

PADANG, HALUAN — Kenaikan tarif listrik dan pencabutan subsidi yang dilakukan pemerintah dianggap hanya memberatkan masyarakat. Kebijakan itu dinilai tidak tepat di tengah sulitnya perekonomian saat ini. Sebab itu, kalangan DPRD Sumbar meminta, kebijakan itu dikaji ulang. Sejumlah warga uring-uringan akibat kebijakan kenaikan tarif listrik yang dinilai terlalu tinggi. Kenaikan lebih dari 50 persen dari pembayaran sebelumnya. “Kalau biasanya saya bayar Rp160.000 per bulan menjadi Rp200.000 per bulan, begitu juga dengan Februari dan Maret, naik menjadi Rp250.000 per bulannya. Kenaikan ini sangat memberatkan, karena untuk anak kos kan sudah ada patokan

TAMBANG Galian C di Nagari Nagari Tigo Sepakat, Kecamatan Pancung Soal, Kabupaten Pessel kembali beroperasi. Padahal, sebelumnya lokasi ini sudah dirazia oleh petugas Polda Sumbar. IST

pembayaran listrik mereka, jadi kalau naik lagi kasihan mereka harus menambah lagi bayarnya,” ujar Anggi (27), pengelola rumah kosan di Air Tawar Barat, Kota Padang, Kamis (4/5). Hal serupa juga dikatakan oleh Mimi (34). Kenaikan tarif listrik mempengaruhi kebutuhan yang lainnya, seperti harga sejumlah kebutuhan bahan pokok yang juga ikut naik. Mulai dari harga bawang, beras, lauk

>> KAJI ULANG hal 07

advertorial

REMBUK UTAMA KTNA DI BANDA ACEH

Padang Tuan Rumah Penas Tani XVI BANDA ACEH, HALUAN — Helat Pentas Nasional (Penas) Tani Nelayan XVI Tahun 2020, akan dilaksanakan di Sumatera Barat. Keputusan itu disahkan secara aklamasi pada Rembuk Utama Kontak Tani Nelayan Andalan Nasional (KTNA), Kamis (4/5) di Anjong Mon Mata, Banda Aceh. Rembuk Utama tersebut diikuti seluruh KTNA seIndonesia dalam rangka Penas Tani-Nelayan XV Ta

>> PADANG hal 07

WALIKOTA Padang Mahyeldi, Bupati Pasbar Syahiran dan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat mengikuti Rembuk Utama KTNA, Kamis (4/5) di Banda Aceh yang mengesahkan Kota Padang, Sumatera Barat sebagai tuan rumah helat Penas XVI Tahun 2020. HUMAS

TIDAK benar jika subsidi kepada masyarakat miskin dihilangkan. Kebijakan hanya bentuk penyesuaian agar subsidi benarbenar tepat sasaran” I MADE SUPRATEKA KSKP PLN

Tambang Liar di Indrapura Kembali Beroperasi PAINAN, HALUAN — Meski sudah dirazia tim dari Polda Sumbar dan dilakukan penyitaan sejumlah alat operasional, pengelola tambang galian C ilegal di Batang Indrapura, Nagari Tigo Sepakat, Kecamatan Pancung Soal, kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) kembali beroperasi. Operasional tambang yang dilakukan oleh CV Mutia Anugerah dianggap berdampak buruk terhadap lingkungan. Kapolsek Pancung Soal, Iptu Muhammad Sugindo

>> TAMBANG hal 07

Membumikan 1.000 Rumah Gadang di Solok Selatan

BUPATI Solok Selatan Muzni Zakaria (kanan) saat berbincang dengan Pemimpin Umum Harian Haluan Zul Efendi di Harian Haluan, Padang, Kamis (4/5). RIVO SEPTI ANDRIES

advertorial

PADANG, HALUAN — Ketika tambang emasnya dialihkan menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi, Kabupaten Solok Selatan (Solsel) tidak patah arang. Diam-diam kabupaten di bagian paling Selatan Sumbar itu merancang sebuah gebrakan baru, terutama dalam bidang pariwisata. Berbagai destinasi dengan beragam macam keunikan tengah digarap serius untuk menjadi penggerak ekonomi masyarakat di sana.

>> MEMBUMIKAN hal 07

KAWASAN PENDIDIKAN TERPADU TAROK, PADANG PARIAMAN

Ali Mukhni: Ini Bukan Mimpi Kosong Karya besar lahir dari mimpi yang besar. Kita harus yakin, optimis, bekerja keras dan berusaha sungguhsungguh untuk meraihnya. Insya Allah, ini bukan mimpi kosong…

B

Ali Mukhni (kanan) turun langsung mengawasi pembukaan jalan sepanjang 3,3 kilometer dan lebar 75 meter menuju Kawasan Pendidikan Terpadu, Tarok, Padang Pariaman. DOK HUMAS www.harianhaluan.com

ERKALI-KALI tepuk tangan terdengar di Aula Kantor Bupati Padang Pariaman di Parit Malintang, Rabu siang (3/5). Setiap kali pria berkumis berkaca mata yang berdiri di depan Aula menyampaikan informasi positif dan membangkitkan semangat, tepuk tangan pun bergemuruh menyambutnya.

Begitulah Ali Mukhni, pria berkumis berkaca mata yang Bupati Padang Pariaman, itu tampil meyakinkan nara sumber dan peserta Focus Group Discussion (FGD) pembangunan dan pengembangan Kawasan Pendidikan Terpadu Padang Pariaman. Dan berkali-kali pula

>> ALI MUKHNI: hal 07 Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Layouter: IRVAND


2

UTAMA

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

Delegasi Negara Sahabat Dijamu di Padang PADANG, HALUAN - Sumatera Barat yang terkenal akan keelokan alamnya sudah sepantas nya untuk lebih membuka diri terhadap perkem bangan dunia luar dan menerima berbagai macam perbedaan. “Untuk memperkenalkan pariwisata dan kebudayaan ini perlu berbagai upaya dan kerja sama dengan pihak asing, salah satunya melalui pertukaran budaya,” kata Ketua Himpunan Wanita Karya (HWK) Sumbar Talenta, Sastri Yunizarti Bakry. Hal tersebut disampaikannya dalam jamuan makan malam bagi sejumlah delegasi dari negara sahabat yang bertajuk Delegates of International Youth Conference Cultural Exchange and Camps (IYCCEC) di Palanta Kota Padang, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Padang Barat, Rabu (3/5) malam. Dalam kegiatan tersebut terlihat sejunlah perwakilan dari negara sahabat dengan berlatar belakang profesi hadir. Seperti dari Aljazair, Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, India, dan delegasi dari berbagai negara sahabat lainnya. Prof Omar Belkheir yang merupakan Ketua Delegasi dari Aljazair mengaku tidak merasakan perbedaan antara Indonesia dengan negaranya karena masyarakat Indonesia dan Aljazair samasama ramah dan murah senyum. Delegasi ini akan berada di Sumatera Barat hingga Minggu (7/5) mendatang untuk mengikuti serangkaian acara. (h/mg-adl)

DPRD: Harus Ada Jalan Keluar untuk Guru Honorer PADANG,HALUAN — Permasalahan guru honorer di kabupaten/kota yang sampai saat ini belum ada kejelasan terkait gaji mereka kembali mendapat sorotan dari DPRD Sumbar. Hal ini terungkap saat hearing Komisi V DPRD Sumbar dengan Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar, Kamis (4/5). Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Hidayat mengatakan, harus ada jalan keluar untuk

persoalan gaji guru honorer di kabupaten/kota. Seperti diketahui, sebut dia, setelah beralihnya urusan pendi dikan SMA/SMK ke provinsi, banyak hal yang belum terakomodir secara baik,

termasuk masalah hak-hak guru honorer. Hidayat menyebut, sebelumnya guru honorer dari Kabupaten Pasaman juga mendatangi DPRD Sumbar untuk meminta kejelasan status mereka, karena sudah empat bulan mereka tidak menerima gaji, sejak Januari hingga April bulan lalu. “Pengalihan kewenangan SMA/SMK ke provinsi me-

mang menimbulkan beban pembiayaan yang tak sedikit. Namun nasib guru honorer tetap harus diperhatikan,” kata Hidayat. Kemudian ia meminta dinas pendidikan mendata ulang seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS), PTT dan GTT yang kewenangannya beralih ke provinsi, dan berapa kebutuhan di lapangan. Tujuannya agar bisa dike-

tahui dengan pasti hal-hal yang masih kurang dan perlu dicari jalan keluarnya. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar,Burhasman Bur mengatakan, gaji guru honorer tingkat SMA sederajat yang beralih kewenangannya dari kabupaten dan kota ke provinsi sudah dimasukkan ke Daftar Pengguna Anggaran (DPA) sekolah. Ia juga menjelaskan, pembayaran gaji guru honorer belum bisa langsung dibayarkan karena belum ada payung hukumnya. Oleh sebab itu, jelas dia, solusinya adalah dengan memasukkannya ke DPA sekolah, dengan ketentuan kepala sekolah harus memverifikasi dulu daftar guru honorer yang ada di masing-masing sekolah. Kemudian diajukan ke dinas pendidikan. “Sekolah yang sudah memverifikasi guru honorer anggarannya sudah kami masukkan ke DPA sekolah dan gaji honorer langsung dibayarkan oleh kepala sekolah,” tutur Burhasman. Untuk hal ini Burhasman mengimbau setiap sekolah agar segera memverifikasi daftar guru honorer.Kemudian diajukan ke dinas pendidikan sehingga permasalahannya tidak berlarut. Terkait ini, pasca pengalihan kewenangan SMA/SMK ke provinsi yang resmi diberlakukan tahun 2017 sekarang, sekitar tujuh ribu lebih guru honorer di kabupaten/ kota masih menunggu kejelasan atas nasib mereka. Apakah bisa diakomodir provinsi atau tidak. (h/len)

Simulasi Bencana Gempa di BIM PADANG PARIAMAN, HALUAN—Sirine memecah suasana kesibukan di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Bandara Internasional Minangkabau (BIM) yang dikelola PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I (MOR I) Sumbagut, pada Kamis (4/5). Seluruh aktivitas sontak terhenti, dan kepanikan mulai melanda pekerja. Tim First Aid DPPU BIM dengan sigap melakukan evakuasi korban yang terluka serta membantu petugas yang mengalami luka bakar untuk selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit terdekat untuk menjalani perawatan. Setelah keadaan kondusif dan seluruh pekerja serta korban berada di tempat evakuasi akhir, Operation Head (OH) DPPU BIM, Ridwan menyatakan keadaan telah aman dan status keadaan darurat dihentikan. Suasana yang berlangsung sekitar 90 menit yang menjadi bagian dari simulasi keadaan darurat penanggulangan gempa dan tsunami yang diselenggarakan oleh DPPU Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Operation Head DPPU BIM, Ridwan yang ditemui usai kegiatan menjelaskan bahwa simulasi keadaan darurat ini untuk melatih dan membuat para pekerja menjadi lebih tanggap terhadap bencana atau keadaan berbahaya. (h/mg-hud)

SEJUMLAH DELEGASI - Kegiatan jamuan makan malam bagi sejumlah delegasi dari negara sahabat yang bertajuk Delegates of International Youth Conference Cultural Exchange and Camps (IYCCEC)di Palanta Kota Padang, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Padang Barat, Rabu (3/5) malam sekitar pukul 21.00 WIB. MUHAMMAD AIDIL.

TIM Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK) Angkasa Pura 2 dan Pemadam Kebakaran Bandara, menyemprotkan air untuk memadamkan api, saat simulasi keadaan darurat gempa bumi 8,8 SR di DPPU BIM, Kamis (4/ 5). HUDA PUTRA

Warga Payobasuang, Kecamatan Payakumbuh Timur geger pada Kamis (4/5) siang. Salah seorang warga setempat ditemukan tewas bersimbah darah.

Wanita Paruh Baya Tewas Bersimbah Darah PAYAKUMBUH, HALUAN— Warga Payobasuang, Kecamatan Payakumbuh Timur geger pada Kamis (4/5) siang. Salah seorang warga setempat ditemukan tewas bersimbah darah. Korban yang diketahui bernama Safni (49) itu, ditemukan tergeletak di lantai rumahnya Kelurahan Koto Panjang, Payobasuang, Kota Payakumbuh. ”Korban ditemukan sekitar pukul 12.00 Wib dalam kondisi tewas,”terang Kapolres Payakumbuh AKBP Kuswoto melalui Kepala Polisi Sektor Kota Payakumbuh Kompol Russiwan di lokasi kejadian. Jasad wanita berstatus janda tersebut, pertama kali dite-

mukan oleh Yasni (56) tetangga korban.Saat itu, Yasni hendak mengantarkan nasi makan siang untuk korban.

Ketika memasuki ruangan tamu, Yasni terkejut melihat korban yang tergeletak d i lantai dan dipenuhi darah.

Yasni pun langsung memberitahu tetangga lainnya. ”Korban memang tinggal sendirian di rumahnya. Setiap hari, tetangganya selalu mengant arkan nasi ke rumah korban,”ucap Russiwan lagi. Menurut warga lainnya, ketika ditemukan tak bernyawa, korban dalam kondisi celana melorot hingga lutut dan kepala berlumuran darah. Terdapat sejumlah bekas luka pada jasad korban yang diduga akibat pukulan benda tumpul. ”Sejak 10 tahun terakhir ini, korban mengalami gangguan jiwa dan hidup sendiri di rumah sejak kedua anaknya merantau,”tutur warga lainnya. Pihak kepolisian

meminta jasad korban untuk divisum, tapi pihak keluarga menolak. Pihak keluarga korban, mengiklaskan kepergian wanita paruh baya tersebut. “Kita belum bisa memastikan apakah korban diduga dibunuh atau ada upaya korban untuk bunuh diri. Pihak keluarga juga menolak untuk divisum, Keluarga juga mengiklaskan kepegian korban,” terang Kompol Russiwan. Dikatakan Kompol Russiwan, dua bulan lalu korban pernah ditemukan bersimbah darah. Karena cepat diketahui warga, akhirnya nyawa korban terselamatkan. Pada kali ini, korban malah ditemukan tewas. (h/ddg)

Lomba Foto Bawah Laut Berhadiah Rp63 Juta

Masyarakat Kota Solok Sepakat Perangi Hoax

PAINAN, HALUAN - Salah satu agenda perlombaan pada pelaksanaan Festival Pesona Mandeh (FPM), yang dimulai dari tanggal 4 sampai 7 Mei mendatang adalah Underwater Photograghy Competition (lomba foto bawah laut), yang diikuti sebanyak 25 peserta. Koordinator Pelaksana, Mabruri Tanjung, kepada Haluan mengatakan, pada ajang lomba foto di bawah laut itu, total hadiah adalah Rp63 juta dibagi atas 3 kategori yaitu DSLR (Marco/Close Up, DSLR, Wide Angle) dan adapula dalam kategori terbuka. Menurutnya, tujuan kegiatan tersebut adalah, sebagai media untuk lebih mengekplorasi dan mempublikasikan potensi spot spot selam yang ada di Kawasan Mandeh dan Perairan sekitarnya kepada wisatawan selam lokal, nasional dan internasional. ”Kegiatan ini menjadi salah satu perlombaan yang akan dilaksanakan pada Festival Pesona Mandeh (FPM), dimana sasaran dari kegiatan ini adalah fotografer bawah air lokal, fotografer bawah air nasional, internasional dan wisata

SOLOK,HALUAN - Maraknya berita hoax akhir akhir ini ternyata mengancam persatuan dan kesatuan. Sebelum berita hoax terlalu jauh memutuskan hubungan persaudaraan dan kekerabatan, masyarakat Kota Solok mendeklarasikan masyarakat anti hoax di Gedung Kubuang 13, Kota Solok, Kamis (4/5). Dalam deklarasi itu, seluruh unsur masyarakat sepakat untuk memperkuat persatuan dan kesatuan dengan menggunakan internet secara sehat dan mencegah penyebaran hoax. Untuk itu perlu memastikan sebuah informasi dari sumber yang benar, cermat membaca korelasi foto dan caption yang provokatif, jeli dalam membaca berita dan abaikan jika informasi belum diketahui kebenarannya. Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Komimfo Sum bar Yeflin Luandri mengatakan, dengan kemudahan akses informasi dikarenakan kemajuan teknologi diharapkan dapat mempermudah masyarakat sehingga berefek positif. “Masyarakat tidak lagi perlu mencari informasi, informasi telah ada di genga-

FESTIVAL PESONA MANDEH

www.harianhaluan.com

selam,” jelasnya. Kamis (4/ 5). Dikatakannya, peserta nantinya maksimal 25 orang, terdiri dari 10 orang fotografer bawah laut internasional, 15 fotografer bawah laut nasional. Selanjutnya, hasil foto dari perlombaan tersebut, akan dipublikasikan untuk promosi kegiatan Festival Pesona Mandeh (FPM), serta katalog foto dan untuk promosi kegiatan serupa di masa selanjutnya, namun hak cipta tetap melekat pada sang fotografer itu sendiri.” Semua peserta harus mematuhi peraturan dan ketentuan konservasi ekosistem bawah laut. Peserta yang melanggar peraturan akan langsung diskualifikasi dari perlombaan,” tegasnya. Ditambahkannya, adapun aturan yang tidak boleh dilanggar oleh peserta adalah, seperti penyelam yang terlihat menggangu dan merusak lingkungan permukaan air dan bawah air, melakukan eksploitasi terhadap objek foto, sehingga menyebabkan biota laut stres. Misalnya ikan buntel mengembung, gurita atau

cumi cumi mengeluarkan tinta, menangkap satwa laut, menjebak dan memindahkan dari lingkungan aslinya atau kelokasi yang lain, memberikan makanan kepada satwa laut, menyentuh atau memegang satwa laut, serta tidak boleh menyelam dengan bouyancy control yang buruk. ”Setiap peserta hanya bisa memenangkan satu perlombaan saja. Pengumuman pemenang akan dilakukan pada malam penutupan kegiatan Festival Pesona Mandeh (FPM) dan penyerahan hadiah akan dilakukan di kantor bupati pada hari pertama sesudah kegiatan tersebut,” terangnya. Diketahui juri pada lomba tersebut adalah Bupati Pessel Hendrajoni, Hendra Tan (Potografer Underwater Internasional), Adrinof Chaniago (Komisaris Utama BRI), Wiliam Tan (Potogra fer Underwater Internasional), dan Arief Yudho Wibowo (Potografer Underwater Internasional). Sementara itu, untuk pelaksanaan kegiatan FPM sendiri, merupakan kerjasama antara Team Percepatan Pengembangan Pariwisata

Kementrian Pariwisata dengan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan dan Provinsi Sumbar. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Pessel, mengatakan bahwa Festival Pesona Mandeh itu dibagi pada beberapa kegiatan diantaranya, Pra Festival dan acara puncak Festival Pesona Mandeh, Kegiatan Festival Rakyat Mandeh diantaranya adaoah Festival Kuliner, Seni Tradisi dan Festival Rabab, untuk memecahkan rekor Muri. Selanjutnya pada Festival Bahari Mandeh, juga diisi dengan lomba perahu tradisional, Mandeh Joy Sailing III, Diving, dan lomba Poto Kawasan Mandeh. Selain itu, juga diisi dengan kegiatan pendukung lainnya seperti acara pembukaan dan penutupan yang dihadiri oleh artis ibu kota, paramotor, eksebisi Jump Cliff, Jet Ski dan sebagainya. ”Nantinya kegiatan akan di fasilitasi oleh EO kementrian dan EO Daerah dengan dukungan penuh Pemkab Pessel,” tutupnya. (h/mg-kis)

man tangan,”masyarakat harus lebih selektif memilih dan memilah informasi yang beredar, jangan cepat percaya dengan informasi yang beredar. Namun harus ditelaah terlebih dahulu, dengan sumber yang jelas serta pihak yang bertanggung jawab atas informasi tersebut,” katanya di Gedung Kubuang 13. Pelaku penyebar hoax, kata Yeflin, dapat terancam Pasal 28 Ayat 1 UndangUndang ITE. Disebutkan setiap orang yang dengan sengaja atau tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan, ancamannya bisa terkena pidana mak simal enam tahun dan denda maksimal Rp1 Miliar. “Berhati-hatilah menerima informasi serta menye-

barkan informasi terutama dimedia sosial, karena sudah banyak kasus yang menjerat pengguna media sosial yang berujung pada ranah hukum,” ujarnya. S ementara it u Wakil Walikota Solok Reiner, menyebutkan informasi adalah suatu kebutuhan dasar dan penting bagi manusia di era digital saat ini. Sepanjang informasi itu betul dan dapat dipertanggungjawabkan tentu akan bermanfaat. “Kalau tidak ada media informasi, masyarakat juga tidak akan tahu dengan program-program pembangunan pemerintah, begitupun sebaliknya, pemerintah juga tidak akan tahu keluhan dan persoalan yang ada ditengah masyarakat,”ujar Reinier.(h/eri)

Ketua Bundokanduang Kota Solok, Milda dan seluruh unsur masyarakat menyatakan perang terhadap hoax.

Redaktur: Bhenz Maharajo

Layouter: Luther


EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

3

PABRIK MOBIL CINA MULAI BEROPERASI

“Wuling” Produksi 200 Ribu Mobil JAKARTA, HALUAN — Perusahaan asal Cina PT Saic-GM-Wuling (SGMW) akan mulai memproduksi kendaraan roda empat di Indonesia mulai pertengahan bulan ini. Hal tersebut seiring dengan hampir selesainya pabrik produki yang bertempat di Cikarang, Kabupaten Bekasi.

BRI Kucurkan Kredit Rp 653,1 T SEMARANG, HALUAN — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk fokus pada sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Bahkan hingga akhir Maret 2017 kredit yang disalurkan Rp 653,1 triliun. Dalam keterangan tertulis dari BRI, Kamis (4/5), penyaluran kredit tersebut naik 16,4 persen dibandingkan dengan penyaluran kredit di akhir Maret 2016 Rp 561,1 triliun. Kenaikan penyaluran kredit ini terutama didorong oleh penyaluran kredit di sektor UMKM. BRI telah menyalurkan kredit Rp 471 triliun atau 72,1 persen dari keseluruhan portofolio kredit BRI. Dari penyaluran tersebut, kredit mikro masih memegang porsi terbesar dari seluruh segmen kredit BRI, yakni 33 persen atau Rp 216,1 triliun dari seluruh kredit yang disalurkan. Selain mengucurkan kredit, terobosan baru BRI untuk lebih menggeliatkan potensi UMKM terutama di daerah yakni dengan roadshow parade UMKM di beberapa kota di Indonesia. Parade ini menggelar banyak kegiatan yang dapat dimanfaatkan baik oleh pelaku UMKM maupun pengunjung antara lain coaching clinic UMKM, bazaar UMKM, serta edukasi yang dibungkus dengan entertainment. Parade UMKM pertama digelar di Semarang, pada (5/5/2017) besok. Rencananya, parade akan berlangsung selama 3 bulan hingga Juli 2017 dan puncak roadshow akan dilakukan di Jakarta. Tujuan diselenggarakannya parade UMKM ini yakni untuk meningkatkan kapasitas melalui pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UMKM. Peningkatan kapasitas pelaku UMKM di acara ini melalui penetrasi digital/e-commerce dan kesempatan untuk berkonsultasi dalam pengembangan bisnis. Melalui acara ini pula, BRI ingin semakin mempererat hubungan dengan pelaku UMKM, masyarakat serta stakeholder lainnya di daerah. Event ini juga bisa menjadi sarana promosi yang efektif bagi pelaku UMKM untuk memperkenalkan produknya, baik dalam skala nasional maupun internasional. Mengutip data dari profil bisnis UMKM oleh Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) dan BI 2015, UMKM mempunyai tingkat penyerapan tenaga kerja sekitar 97% dari seluruh tenaga kerja nasional dan berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sekitar 57%. Namun pada 2014, dari 56,4 juta UMKM yang ada di Indonesia baru 30% yang mampu mendapatkan akses pembiayaan. Dari persentase tersebut, 76,1% mendapatkan kredit dari bank dan 23,9% mengakses dari lembaga non bank. Dengan kata lain, hampir 60%-70% UMKM belum mempunyai akses pembiayaan melalui bank. BRI yang fokus terhadap sektor UMKM, melihat UMKM masih memiliki potensi yang sangat besar untuk tumbuh dan berkembang di Indonesia. Selain memberikan akses perbankan yang terintegrasi, BRI juga telah banyak melakukan berbagai hal yang berkaitan dengan pemberdayaan UMKM antara lain pembangunan rumah kreatif BUMN, digitalisasi UMKM melalui e-pasar serta pemberian sejuta domain gratis bagi UMKM. (h/dtc)

www.harianhaluan.com

PENDUDUK MISKIN — Seorang anak tengah mencari barang bekas di Tempat Pembuangan Akhir, Air Dingin, Padang, Senin (1/5). Faktor ekonomi membuat mereka terpaksa bekerja. Berdasarkan data BPS, jumlah penduduk miskin di Sumbar hingga September 2016 adalah 376.510 jiwa, naik 4.955 jiwa dibanding Maret 2016. HUDA PUTRA

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, peresmian pabrik otomotif tersebut sebenarnya baru akan dilakukan pada pertengahan tahun atau sekitar Juli 2017. Namun, SaicGM-Wuling akan melakukan produksi terlebih dahulu. “Kan pabriknya sudah hampir selesai, tapi akan diresmikan pada pertengahan bulan Juli,” kata Airlangga Perusahaan ini akan memproduksi dua jenis kendaraan roda empat, yakni kendaraan multiguna atau multi-purpose vehicle (MPV) dan kendaraan utilitas sport atau sport utility vehicle (SUV). MPV akan diproduksi lebih cepat yaitu pada pertengahan bulan ini, sedangkan SUV akan diproduksi pada akhir tahun.

Untuk tahap awal, PT Saic-GM-Wuling akan memproduksi kendaraan mencapai 200 ribu unit. Sementara harga per unit, Airlangga belum mengetahui secara rinci. Menurutnya, meski kendaraan yang dibuat pabrikan Cina, unit ini akan bisa bersaing dengan kendaraan pabrikan Jepang. Dengan harga yang bersaing dan kekuatan kendaraan yang tidak jauh, maka produksi dari Cina akan bisa diterima masyarakat Indonesia. Bahkan di negara asalnya, kendaraan dari pabrikan ini telah diproduksi mencapai 22 juta unit. Menurutnya, hal itu berarti kendaraan tersebut mampu dioperasikan, dan tidak menimbulkan banyak masalah. (h/rol)

Tekanan Inflasi Cukup Rendah PADANG, HALUAN — Kepala Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat sekaligus sebagai Wakil Ketua Tim Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah, Puji Atmoko menyampaikan, pasokan bahan pangan yang melimpah diperkirakan menjadi pemicu turunnya (deflasi) Indeks Harga Konsumen bulanan Sumbar pada April 2017. “Pergerakan harga bulanan Sumbar pada April 2017 mencatatkan deflasi 0,30 persen (mtm), kembali menurun dari sebelumnya inflasi tipis sebesar 0,02 persen (mtm) di Maret 2017. Pergerakan itu berlawanan arah dengan nasional yang

mengalami inflasi sebesar 0,09 persen (mtm),” ujarnya, Kamis (4/5). Disebutkannya, deflasi pada kelompok bahan pangan bergejolak (volatile food) menjadi pendukung def lasi bulanan Sumbar. Hal tersebut disumbang oleh turunnya harga cabai merah, daging ayam ras dan bawang merah dengan andil def lasi masing-masing sebesar 0,57 persen (mtm); 0,07 persen (mtm) dan 0,03 persen (mtm). “Penurunan harga komoditas tersebut khususnya cabai merah sebagai akibat melimpahnya pasokan di pasar baik yang berasal dari cabai lokal

maupun cabai Jawa,” lanjut Puji. Puji mengatakan, pada kelompok barang yang diatur pemerintah (administered price), terjadi inflasi di bulan April 2017 sebesar 1,25 persen (mtm) dari sebelumnya deflasi 0,04 persen (mtm) pada Maret 2017. Kenaikan harga pada kelompok ini disumbang oleh Tarif Dasar Listrik dengan andil 0,26 persen (mtm) seiring dengan pencabutan subsi di lanjutan golongan rumah tangga mampu berdaya 900 VA pasca bayar. Dilanjutkannya, tekanan inflasi ke depan diprakirakan cukup rendah. Sumber tekanan

inflasi utama berasal dari kelompok barang yang diatur pemerintah, khususnya Tarif Dasar Listrik seiring dengan pencabutan subsidi lanjutan untuk golongan rumah tangga mampu dengan daya 900 VA pada bulan Mei 2017. Sementara itu, pasokan bahan pangan diprakirakan relatif terjaga seiring dengan prakiraan cuaca BMKG pada bulan Mei 2017 yang menunjukkan curah hujan pada level menengah di wilayah Sumatera Barat dan menengah ke rendah di wilayah Jawa. “Pada kelompok inti, pergerakan harga diprakirakan relatif stabil,” imbuhnya.

Redaktur: Devi Diany

Untuk itu, Tim Pengendalian Inflasi Provinsi Sumatera Barat (TPID Prov. Sumbar) telah melakukan berbagai langkah nyata pengendalian inflasi. Langkah-langkah pengendalian inflasi telah diupayakan tidak hanya di tingkat provinsi, tetapi juga di masingmasing kota dan kabupaten. “Melalui rapat koordinasi yang telah dilakukan pada tanggal 20 April 2017, Gubernur Sumbar memberi arahan yang menyasar pada aspek ketersediaan pasokan, ket erjangkauan harga, kelancaran distribusi dan komuni kasi eksp ekt asi,” pungkasnya. (h/win)

Layouter: Syamsul Hidayat


EKONOMI

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

4

RAKERNAS I BAROKAH MADINAH TOUR & TRAVEL

Biaya Umrah Standar Nasional PADANG, HALUAN — Minat masyarakat Sumatera Barat untuk menunaikan ibadah umrah sangat tinggi. Hal ini tentu saja sangat menarik bagi biro perjalanan untuk menawarkan berbagai paket umrah dengan harga beragam. Namun yang patut diwaspadai adalah biro perjalanan nakal yang tidak bertanggung jawab dan menelantarkan jemaahnya.

TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas

Harga

Beras Medium

Rp12.500/Kg

Daging sapi

Rp120.000/Kg

Daging ayam ras

Rp34.000/Kg

Gula pasir

Rp13.000/Kg

Telur ayam ras

Rp19.200/Kg

Minyak goreng curah

Rp10.350/Lt

Bawang merah

Rp20.000/Kg

Jagung pipilan

Rp6.000/Kg

Tepung terigu

Rp9.000/Kg

Kacang tanah

Rp25.000/Kg

Kedelai impor

Rp9.000/Kg

Ikan Teri

Rp70.000/Kg

Garam halus

Rp8.000/Kg

Susu kental manis

Rp10.000/Gr

Sumber SP2KP Kemendag RI Update 4 Mai 2017

PAKET UMRAH — Rakernas I Barokah Madinah Tour & Travel dengan para agen dari seluruh Indonesia yang mengusung tema “Standarisasi Nasional Harga Paket Umrah Zona Aman dan Nyaman”, Kamis (4/5) di Padang. Hal ini dimaksudkan agar calon jemaah umrah tidak merasa dirugikan. IST

KETUA SATGAS PANGAN, SETYO WASISTO

Harga Rawit Masih Wajar Penerapan Pajak Progresif Tanah Nganggur Ditunda JAKARTA, HALUAN — Pemerintah memastikan rencana penerapan pajak progresif untuk tanah nganggur ditunda. Namun tidak disebutkan hingga kapan penundaan penerapan kebijakan itu. “Kami tunggu timing lah (yang tepat),” ujar Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil usai rapat koordinasi pertanahan di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Kamis (4/5). Saat ini pemerintah sedang fokus untuk merevisi Undang-undang Pertanahan. Rencananya, aturan rektor tanah menganggur juga akan diperkuat di dalam revisi Undangundang Pertanahan tersebut. Sofyan mengatakan, revisi aturan pertanahan itu bertujuan agar tanah tidak sekedar dijadikan komoditi atau dijual belikan untuk kepentingan segelintir orang sehingga harga tanah meroket. Akibatnya, masyarakat yang membutuhkan tanah untuk membangun tempat tinggal atau untuk tempat usaha justru kesulitan mendapatkan tanah. Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, pajak progresif tanah nganggur belum menjadi prioritas pemerintah. Pemerintah lebih memilih kebijakan reforma agraria, pelatihan vokasi, penyediaan lahan pertanian dan perkebunan, penataan usaha retail, dan penyediaan perumahan untuk rakyat miskin di perkotaan sebagai prioritas. (h/kcm)

JAKARTA, HALUAN — Ketua Satgas Pangan Irjen Setyo Wasisto menilai, harga cabai yang normal dijual untuk konsumen sekitar Rp 30 sampai Rp 40 ribu. Jika harga cabai melebihi harga normal, maka diduga ada oknum tengkulak yang bermain menaikkan harga. “Terus terang seperti cabai rawit merah harga wajar sekitar Rp20.000 di tingkat petani, harga Rp30 ribu sampai Rp40 ribu di tingkat konsumen. Kalau itu sampai dengan konsumen lebih dari itu, itu sudah terjadi sesuatu,” kata Irjen Setyo Wasisto di Kantor Divisi Humas

Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (4/5). Namun, Irjen Setyo mengatakan jika ada kenaikan harga berkoordinasi Kementerian Pertanian, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Dalam Negeri. Sebab, tugas Satgas Pangan hanya melakukan pengawasan harga sembako dan pangan mulai tingkat produsen, distribusi sampai konsumen. “Tugas Satgas Pangan adalah melakukan pengawasan dari tingkat produsen, distribusi, sampai konsumen. Jangan sampai terjadi ada penyimpangan,

penimbunan, ataupun harga yang terlalu besar, margin profit yang terlalu besar dari rantai distribusi yang dilalui,” ujar Kadiv Humas Mabes Polri ini. Selain itu, menurut dia salah contoh adanya kenaikan harga sembako dan pangan karena pemalsuan pupuk dan beras oplosan. Apalagi, lanjut dia setiap menjelang ramadhan dan lebaran akan ada kenaikan harga sembako dan pangan. “Seperti kita ketahui setiap tahun menjelang hari besar keagamaan nasional khususnya bulan puasa dan lebaran harga selalu naik, harga selalu tidak terkendali. (h/dtc)

TAMBAH KAPASITAS PABRIK SUSU DI MALANG

PT Azza Barokah Madinah yang menaungi Barokah Madinah Tour & Travel sangat menyadari hal tersebut. Biro perjalanan umrah yang beralamat di Jalan S Parman No. 156 Kota Padang ini, bisa dijadikan salah satu referensi biro perjalanan umrah yang aman dan nyaman. Karena untuk harga paket umrahnya ditetapkan bersama antara pengurus biro perjalanan dengan para agennya. “Kita menggelar rapat kerja nasional ini yang dihadiri seluruh agen di tanah air, adalah untuk menetapkan harga standar nasional pada zona aman dan nyaman. Harga paket yang layak kita tetapkan bersama, sehingga jemaah umrah tidak merasa dirugikan,” ujar Direktur Utama PT Azza Bar okah Madinah, Zulkifli Ahmad usai pembukaan raker, Kamis (4/5) di Padang. Biro perjalanan umrah dengan Nomor Izin Umrah 368 tahun 2016 ini, hadir di Kota Padang sekitar sejak November 2016 lalu dan selalu mendapat kepercayaan masyarakat. Tak mengherankan jika hingga April 2017 ini, Barokah Madinah sudah memberangkatkan sekitar 500 jemaah umrah. Sementara itu Direktur

Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama RI, Muhajirin Yanis dalam sambutannya menyebut, pihaknya juga tengah membahas harga standar nasional untuk umrah ini. Ketentuannya harga paket jika berangkat dari Jakarta adalah sama. Namun biro perjalanan bisa menetapkan sendiri dengan berpedoman pada harga standar itu sesuai wilayah masing-masing. “Harga itu sama untuk berangkat dari Jakarta. Tetapi akan berbeda jika paket umrah berangkat dari Padang, karena dipengaruhi oleh jaraknya ke tanah suci,” katanya. Barokah Madinah sendiri, kata Zulkifli Ahmad, memiliki beberapa paket umrah yang akan ditetapkan harga standarnya. Diantaranya Paket A Umrah 2 kali Jumat 11 hari dengan maskapai Qatar Airways tujuan Madinah dan fasilitas Hotel Bintang 5. Selanjutnya Paket B Umrah 2 kali Jumat 11 hari dengan maskapai Qatar Airways tujuan Madinah dengan fasilitas Hotel Bintang 4. Sedangkan Paket C, sama dengan Paket B tetapi fasilitas Hotel Bintang 3. “Kita juga sediakan Paket Backpacker/Mujahadah Non Koper,” katanya. (h/vie)

AustAsia Group Investasi Rp335 M SPBU Wajib Jualan BBG

MALANG, HALUAN — PT Greenfields Indonesia menginvestasikan Rp 335 Miliar untuk membangun pabrik pengolahan susu di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Dengan pabrik baru ini, anak perusahaan AustAsia Dairy Group, akan menambah kapasitas produksinya untuk menyerap susu segar dari 20.000 sapi perah. Peresmian pabrik di Desa Palaan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Kamis (4/5) dihadiri Menteri Perindustrian

Airlangga Hartarto. “Pabrik baru di Palaan secara signifikan akan mampu meningkatkan kapasitas produksi kami, serta berkontribusi terhadap produksi susu segar nasional. Tidak hanya memproduksi susu segar,” kata Edgar Collins, Managing Director of AustAsia Dairy Group, di sela peresmian pabrik baru. Selain memproduksi susu, di pabrik baru seluas 7 hektar ini juga akan memproduksi beberapa jenis produk keju segar, whipping cream dan produk olahan susu segar inovatif lainnya. “Saat ini kami telah memiliki pasar ekspor yang mapan di Hong Kong, Singapura, Malaysia, Brunei, Filipina, Myanmar dan Kamboja,” jelas Edgar. Untuk membangun pabrik baru ini, AustAsia Group telah mengucurkan investasi sebesar Rp 335 miliar, dan jumlah ini akan meningkat lagi dengan tambahan mesin mutakhir untuk produkproduk olahan susu yang

baru dan inovatif. Investasi tersebut empat kali lebih besar dari investasi untuk pabrik yang sudah ada di Babadan, Ngajum, Malang. “Saat ini pemerintah Indonesia tengah menggalakkan penggunaan konten lokal sehingga peningkatan produksi susu segar dalam negeri diharapkan dapat menekan angka impor susu,” ujar Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Pabrik pengolahan susu segar baru di Palaan adalah pabrik yang ramah lingkungan, karena menggunakan cangkang kelapa sawit dan cangkang kemiri sebagai bahan bakar boiler. Uap air yang dihasilkan oleh boiler digunakan untuk menjalankan mesin pengolahan susu. Pabrik ini diakui oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral sebagai pabrik yang menerapkan konservasi energi dalam berproduksi. Untuk memastikan pengolahan limbah yang aman, Greenfields menerapkan proses bioteknologi dalam sistem pengolahan air limbah. Air yang dihasilkan dari pengolahan limbah diolah dan dengan aman dapat didaur ulang serta digunakan dalam proses produksi. (h/dtc)

JAKARTA, HALUAN — Pemerintah mewajibkan setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) memiliki dispenser bahan bakar gas (BBG). PT Pertamina, sebagai salah satu pemilik SPBU, masih mengkaji mekanisme pengadaan dispenser BBG tersebut. “Belum diputuskan siapa pengadaan dispensernya. Petanya ada, tapi yang investasi siapa? Kalau value kan nanggung operasi minus, pemegang saham harus setuju dulu,” ungkap Iskandar kepada wartawan di Jakarta Pusat, Kamis (4/5). Iskandar menjelaskan, menurutnya setidaknya ada dua kriteria dispenser, ada yang menggunakan jalur pipa dan ada yang tidak, seperti mother-daughter system. “Petanya lama, ada dua kriteria. Ada yang motherdaughter system, yang enggak lewat jalur pipa. Ini SPBU harus luas. Kalau yang dilewati jalur pipa ini bisa lebih fleksibel, paling pasang kompresor,” jelasnya. Kendati demikian, apapun metodenya, Iskandar mengatakan Pertamina telah siap menjalankan kebijakan pemerintah tersebut. Seperti diketahui sebelumnya, guna mendukung pemanfaatan gas bumi untuk bidang transportasi, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan tanggal 29 Maret 2017, telah menandatangani Peraturan Menteri ESDM Nomor 25 Tahun 2017 tentang Percepatan Pemanfaatan Bahan Bakar Gas Untuk Transportasi Jalan. (h/dtc)

JELANG PUASA DAN LEBARAN

KPPU Awasi Pasokan dan Harga Pangan JAKARTA, HALUAN — Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) akan memperketat pengawasan perdagangan, atau jalur distribusi komoditas pangan strategis menjelang Bulan Puasa dan Idul Fitri 1438H. Demikian dikatakan Ketua KPPU, M Syarkawi Rauf usai video konferensi lintas kementerian dan lembaga (K/L) di Mabes Polri Jakarta, Rabu (3/5). Hadir dalam acara tersebut, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo, Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti, Kapolri Tito Karnavian, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Syarkawi menjelaskan, kenaikan harga pangan utama seperti daging sapi, daging ayam beras, gula, minyak goreng, garam, jagung, cabai rawit merah, bawang merah, bawang putih menjelang Bulan Puasa dan www.harianhaluan.com

Lebaran, terus terulang saban tahun. Padahal, ketersediaan pasokan komoditas pangan telah diperkirakan mampu memenuhi permintaan masyarakat. “Kalau pasokan itu cukup, seharusnya harga pangan sampai kepada end user atau konsumen itu tidak bermasalah, atau tidak mengalami kenaikan yang signifikan. Sehingga, kalau ada kenaikan harga bisa berarti ada orang yang mencoba bermain-main di rantai distribusi yang mengarah ke praktek kartel ataupun tindak pidana,” kata Syarkawi. Perlu kerja sama lintas kementerian dan lembaga untuk menyelesaikan sengkarut kenaikan harga pangan menjelang datangnya lebaran. Koordinasi interkementerian ini merupakan upaya pemerintah agar masyarakat Indonesia khususnya umat Islam bisa beribadah puasa dan meerayakan Idul Fitri

dengan nyaman dan aman. “Kegiatan video konferensi bersama Pak Mentan, Pak Mendag, Pak Mendagri, Dirut Bulog, dan Kapolri, difokuskan sebagai persiapan dalam menstabilkan harga-harga komoditas pangan strategis menjelang Ramadan dan Idul Fitri,” kata Syarkawi. Dalam pelaksaaan video konferensi t ersebut, Kementerian Pertanian juga telah memastikan semua kebutuhan pokok strategis di Indonesia itu tersedia dalam jumlah yang cukup hingga pelaksanaan lebaran depan. Hal yang sama juga telah dinyatakan Kementerian Perdagangan terhadap tiga komoditas pangan strategis yang sudah diatur harga eceran tertingginya (HET) dalam hal ini daging sapi, gula, dan minyak goreng. “Fokus kami tidak hanya untuk penegakan hukum, Redaktur: Devi Diany

tapi langkah preventif memanggil distributor dan melakukan warning, atau mendorong Bulog supaya lebih aktif melakukan operasi pasar,” jelasnya. Menurut Syarkawi, dalam waktu dekat, KPPU bersama aparat kepolisian akan menggelar pertemuan bersama dengan para distributor pangan sebagai upaya tindakan pengawasan. “Kami sudah memetakan rantai distribusi di masing-masing komoditas itu. kami juga sudah punya data pemain-pemain di semua level distribusi,” ujar dia. KPPU berharap langkah ini dapat meminimalisir munculnya distributor nakal yang mencoba melakukan praktek kartel atau tindak pidana. Dengan demikian, harga pangan di saat bulan Ramadhan maupun menjelang lebaran Idul Fitri tidak mengalami fluktuasi harga yang tinggi. (h/inl) Layouter: Syamsul Hidayat


OPINI Perbanyak Simulasi Gempa dan Tsunami ILAYAH Sumatera Barat secara umum rawan terhadap bencana gempa bumi. Sesar atau Patahan Sumatera membentang sepanjang 1.900 km (dari Banda Aceh hingga Teluk Semangko di Selatan Lampung). Ada 12 Kabupaten/Kota di Sumbar dengan total 72 Kecamatan dan 408 Nagari dengan penduduk hampir 1.705.878 jiwa (berdasarkan sensus Penduduk 2010) berada pada zona ancaman atau zona bahaya tinggi gempa bumi. Jumlah jiwa terpapar tersebut akan semakin rentan ketika berada di daerah yang bertopografi terjal atau perbukitan, apalagi jika terjadi gempa darat dangkal. Disamping itu, hampir seluruh pemukiman di kecamatan-kecamatan yang berada di tengah-tengah Bukit Barisan, berada di atas jalur Patahan Sumatera yang cenderung membentuk lembah-lembah dan dataran. Artinya, daerah-daerah tersebut berada pada zona ancaman/bahaya tinggi. Dengan potensi magnitude dan kedalaman yang dangkal, gempa di sekitar zona patahan sumatera juga berpotensi menimbulkan bencana ikutan yaitu tanah longsor terutama pada daerah perbukitan bertopografi terjal. Masih tingginya tingkat kerusakan dan korban yang ditimbulkan oleh peristiwa gempa bumi di Daratan Sumatera, terutama di daerah daerah yang berdekatan langsung dengan pusat-pusat episentrum, menunjukkan bahwa masih lemahnya upaya mitigasi yang telah dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat di daerah-daerah tersebut. Padahal, program Mitigasi dan Kesiapsiagaan dalam mengantisipasi bencana gempa bumi sangat diperlukan, bahkan harus dilakukan sesering mungkin untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat akan resiko gempa bumi. Apalagi bila berdampak tsunami. Pakar Gempa dari Universitas Andalas (Unand), Badrul Mustafa Kemal, menyadari, perlu sosialisasi yang lama sampai masyarakat di Sumbar bisa seperti negara Jepang, Chile, dan negara rawan bencana lainnya untuk mengerti mitigasi bencana. Selain itu, harus ada tekanan publik agar kepala daerah yang daerahnya rawan gempa agar peduli terhadap perlunya bangunan aman gempa dan kawasan pemukiman aman longsor. Oleh karena itu perlu adanya perubahan paradigma pemerintah daerah dalam pemberian Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Upaya peningkatan mitigasi dan pengurangan risiko bencana terkait gempabumi dan longsor di kawasan daratan Sumatera merupakan kebutuhan mendesak sehinga perlu dikerahkan segala upaya dan sumberdaya yang ada. Menyadari kondisi itu pula, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar telah mengajukan penambahan 220 shelter ke pemerintah pusat melalui DPR RI. Kepala Pelaksana BPBD Sumbar, Nasridal Patria, 220 shelter itu nantinya akan disebar di tujuh kabupaten/kota di Sumbar yang masuk dalam zona rawan gempa. BPBD berharap ada Dana Alokasi Umum khusus kebencanaan sebesar Rp2,1 triliun untuk membangun shelter tersebut. Selain pengajuan untuk pembangunan selter baru, BPBD juga mendukung program pemanfaatan sekolah-sekolah sebagai selter atau dinamakan dengan sekolah selter. Hal ini akan sangat membantu bila sewaktu-waktu terjadi bencana gempa dan tsunami. Jadi, sosialisasi dan simulasi gempa bumi dan tsunami jangan hanya saat mempringati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) saja. Pemerintah perlu memprogram secara rutin, sehingga makin meningkatnya kepedulian dan kesiagaan warga terhadap gempa yang tidak jelas kapan datangnya.***

W

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

5

Siapakah Penantang Mahyeldi? AHYELDI Ansharullah (MA) dipastikan sebagai kandidat yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pilkada Kota Padang 2018. Setelah Ustad Irsyad Syafar, Ketua DPW PKS Sumatera Barat, menyatakan sikap PKS pada pertemuan Milad PKS ke19 di Padang (29/4). Sebagai petahana MA sudah banyak memberikan kontribusi untuk kota Padang. Relokasi pantai Padang dan pengelolan pasar raya Padang. Tetapi, perubahan yang dilakukan MA tidak dilakukannya sendiri, ada peran wakilnya, Emzalmi. Pada Pilkada Kota Padang 2018, Mahyeldi dengan Emzalmi kemungkinan berpisah, alasannya dua orang ini sama-sama maju sebagai calon Wali Kota Padang. Posisi petahana Mahyeldi dan Emzalmi yang samasama ingin maju sebagai calon Wali Kota padang menyebabkan hubungan dua orang ini kurang haromonis (retak). Selain dua petahana yang ikut meramaikan Pilkada Kota Padang, nama lain juga bermunculan, seperti, Marzul Veri, Mantan Ketua KPU Sumatera Barat, yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPP Hanura. ketua DPC PPP yang juga anggota DPRD Kota Padang, Maidestal Hari Mahesa. M. Ichlas El Qudsi, kader PAN dan mantan anggota DPR RI, Andre Rosiade yang sekarang menjabat sebagai Wasekjed DPP Gerindra berkemungkinan maju di Pilkada Kota Padang apabila merujuk kepada jumlah kursi partai besutan Prabowo ini. Hasrat tokoh-tokoh yang namanya muncul sebagai bakal calon Pilkada Kota Padang yang akan bertarung pada tahun 2018 harus logis membaca kekuatan partai politik. Komposisi kursi di DPR Kota Padang saat ini, Partai Gerindra: 6 kursi, Partai Golkar: 5 kursi, PKS: 5 kursi, Partai Demokrat: 5 kursi, PAN: 6 kursi, PPP: 4 kursi, Partai Hanura: 5 kursi, 4 kursi, PDIP : 3 kursi, PKB: 1 kursi, PBB: 1 kursi. Banyak nama-nama yang muncul sebagai bakal calon Pilkada Kota Padang, tetapi pada akhirnya satu persatu gugur sebelum proses seleksi, atau maju melalui jalur independen demi melanjutkan hasrat yang tidak penuh perhitungan. Pilkada Kota Padang 2013 bukti yang tidak bisa dilupakan begitu saja. Banyak tokohtokoh yang habiskan banyak uang untuk biaya iklan, tetapi pada akhirnya harus menyerah sebelum bertarung. Komposisi kursi partai di DPRD Kota Padang, menurut saya, Marzul Veri (MV), sudah dapatkan tiket begitu mudah. Posisinya sebagai Ketua DPP Hanura, mantan Ketua KNPI dan Ketua KPU. Modal utama yang dimilikinya untuk mendapatkan restu Hanura. Andre Rosiade (AR) pun dengan mudah mendapatkan tiket Gerindra saat ini diban dingkan kon disinya pada tahun 2013. Dengan memiliki 5 kursi di DPRD Hanura cukup optimis mengusung MV jika ia maju sebagai calon Wali

M

Arifki Chaniago Pengamat Politik

Kota Padang. Beda suaranya cuma satu kursi dibandingkan dengan Gerindra dan PAN yang memiliki 6 kursi. Posisi optimis jelas dimiliki PAN dan Gerindra yang bisa mengusulkan calon “penantang” Mahyeldi. Sayangnya, Mahyeldi yang diusung PKS berkemungkinan akan berkoalisi dengan Andre Rosiade, Gerindra. Secara garis koalisi PKS dan Gerindra sudah satu hati. Makanya, saya cukup pesimis kalau Gerindra tidak akan mengusulkan calon lain untuk menantang Mahyeldi. Jelasnya, kursi yang paling penting untuk diperebutkan penantang Mahyeldi adalah PAN. Partai berlambang matahari ini, selain memiliki jumlah kursi terbesar di DPRD Kota Padang, sama dengan Gerindra. Elektoral PAN cukup kondusif untuk memenangkan calon yang diusungnya. Anda tentu masih ingat dengan Fauzi Bahar (FB) yang dua periode memimpin Kota Padang. Pengaruh FB di Kota Padang masih belum hilang,

meskipun ia telah menyelesaikan jabatannya. Secara garis pemilih di Kota Padang, saya yakin ketertarikan pemilih akan berada ketiga partai saja: PAN, PKS dan PPP. Bukan berarti saya menghilangkan peran partai lain, saya membaca partai lain lebih kepada pengaruh ketokohan semata bukan pemilih setia partai. Apabila nanti Mahyeldi benar berpasangan dengan Andre Rosiade, MV harus bisa meyakinkan PAN agar kadernya bisa mendampinginya pada Pilkada Kota Padang. Pilkada Kota Padang 2018 hendaknya bisa mempertontonkan kontestasi yang logis. Tampil sebagai kandidat dengan sepuluh pasangan calon, bagi saya itu bukan tingginya partisipasi orang ingin menjadi Wali Kota Padang, tetapi “memaksaan diri” untuk dipilih di wilayah yang tidak ada elektoralnya. Tiga pasang calon masih bisa dianggap sebagai pilihan logis, karena selain sama-sama memiliki kekuatan DPRD dengan dukungan kursi partai. Pasangan yang melebihi jumlah yang seharusnya malahan menyebabkan masyarakat kesulitan untuk memilih calon yang tepat sesuai dengan gagasan yang ditawarkannya. Mahyeldi Cukup Kuat Sebagai petahana Mahyeldi dan Emzalmi sudah banyak jasa yang dibuatnya untuk Kota Padang. Apabila nanti kedua petahana ini mencalon, ini akan memecahkan suara pendukung, paling tidak di level birokrasi. Selain itu, Emzalmi harus menerima bahwa ia selama ini hanya orang nomor dua di Kota Padang. Programprogram yang ikut dijalankannya bersama dengan Mahyeldi, publik tetap melihat kalau itu prestasi dari Mahyeldi bukan Emzalmi. Kondisi ini sudah lumrah terjadi di daerah-daerah manapun, Kepala Daerah dan Wakilnya bergesekan karena menyambut Pilkada periode

kedua bagi Kepala Daerahnya dan Wakilnya juga ingin maju sebagai Kepala Daerah. Prestasi Mahyeldi-Emzalmi sudah terlihat nyata di Kota Padang, kalau perlu saya sebutkan lagi, seperti, relokasi payung ceper, yang saat ini menjadi objek wisata yang indah dan pengelolaan pasar raya Padang yang peduli disabilitas. Bukan berarti Mahyeldi atau pun Emzalmi mudah untuk menang pada Pilkda Kota Padang 2018. Caloncalon yang tidak t erlihat, t etapi memiliki massa yang tidak diduga. Mahyeldi harus belajar dari keruntuhan bisnis Nokia, Ford, Departemen Stor, Blue Bird dan lainnya. Kehadiran Go-jek, Uber dan Grab menyebabkan taksi-taksi konvesional tidak tahu bahwa mobil-mobil pribadi yang bergerak dijalan tetap seperti itu, kenyataannya mereka menjadi supir taksi online sebagai perkerjaan sampingan. Keunggulanan Lazada, Bukalapak, Tokopedia, Amazon dan Alibaba yang menguasai pasar e-commerse, menjadikan Departemen Store, Matahari dan lainnya lupa bahwa konsumen tidak lagi membeli produk ke gedung-gedung megah dan bertingkat, tetapi e-commerse itu langsung ada saat konsumen membutuhkannya— cukup dengan menggunakan hanphone—maka transaksi berlangsung. Mahyeldi juga bisa belajar dengan kekalahan Ahok-Djarot di periode kedua Pilkada DKI Jakarta, 19 April 2017. Duet Ahok-Djarot yang samasama petahana tidak bisa mengantarkan mereka kembali sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada oktober 2017 nanti. Mahyeldi harus tahu bahwa “disruption” politik yang mengalahkan Ahok-Djarot sebagai petahana bisa terjadi di Kota Padang 2018. Yang menjadi pertanyaannya siapakah calon yang memiliki “disruption” untuk menumbangkan petahana?, kita tunggu saja. (*)

Haluanisme Batalkan Kenaikan Tarif Listrik Pambali bareh sajo, lah payah pak.... DPRD: Harus ada jalan keluar untuk guru honorer Iyo tu pak. Lah ndak barasok tungku di rumah.......

www.harianhaluan.com

Jalan Simpang Kuranji-Rimbo Tarok Rusak parah Yth. Dinas Pekerjaan Jalan Umum Kota Padang. Kondisi Jalan di Simpang Kuranji hingga ke Rimbo Tarok sudah rusak parah, sehingga membuat pengendara dan pengguna jalan terganggu. Untuk itu, mohon segera diperbaiki, karena sudah sering terjadi kecelakaan di ruas jalan ini. Terima kasih Pengirim 08526783xxxx

Redaktur:Almudazir

Layouter: Yohanes


6

POLITIK

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PILEG 2019 EVALUASI PILGUB DKI

Bawaslu Temukan 308 Pelanggaran JAKARTA, HALUAN- Anggota Komisioner Bawaslu Provinsi DKI Jakarta memberikan penjelasan kepada jurnalis soal pelanggaran pada putaran pertama dan kedua Pilgub DKI Jakarta 2017, 3 Mei 2017. (BeritaSatu Photo/ Carlos Roy Fajarta) Jakarta - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) DKI Jakarta mencatat ada sedikitnya 308 pelanggaran dan temuan selama dua putaran Pilgub DKI Jakarta 2017. Hal itu disampaikan dalam press release evaluasi temuan dan dugaan pelanggaran politik uang serta langkah penangannnya yang disampaikan oleh para anggota komisionernya pada Rabu (3/5) di Kantor Bawaslu DKI, Sunter, Jakarta Utara. Komisioner Bawaslu DKI Jakarta, Muhammad Jufri, mengatakan pada putaran pertama Pilgub DKI 2017 ada 200 laporan yang masuk ke tim sentra Gakkumdu Bawaslu DKI. “Dari 200 itu, 62 laporan dan temuan di temukan di tingkat pengawas pemilu (Panwaslu) Provinsi DKI Jakarta, kemudian menyusul 37 kapora dari Panswaslu Jakarta Utara, untuk Jakarta Timur ada 31 laporan, 24 di Jakarta Barat, di Jakarta Pusat 14 laporan, paling sedikit ada di Pulau Seribu dengan 13 laporan,” ujar Jufri, Rabu . Dari jumlah tersebut, 78 diantaranya tidak masuk dalam pelanggaran pemilu, sedangkan 112 laporan masuk dalam pelanggaran administrasi, sedangkan hanya dua pelanggaran yang masuk ke dalam tindak pidana pemilihan. Di putaran kedua Pilgub DKI Jakarta, Bawaslu DKI menerima 108 temuan dan laporan. Rinciannya Panwaslu Provinsi DKI Jakarta sebanyak 29 temuan dan laporan, 17 laporan dari Panwaslu Jakarta Timur, 16 dari Panwaslu Jakarta Barat, 14 dari Panwaslu Kepulauan Seribu, 13 dari Panwaslu Jakarta Pusat, 11 dari Panwaslu Jakarta Utara, menyusul 8 laporan di Kepulauan Seribu. Dari 108 laporan yang masuk, 69 temuan yang dinyatakan bukan merupakan pelanggaran, 25 pelanggaran administrasi, lima tindak pidana pemilihan, dan satu pelanggaran kode etik. “Total temuan dan laporan dugaan pelanggaran pada putaran kedua sebanyak 308 kasus, 147 bukan pelanggaran, 137 pelanggaran admintrasi, sedangkan yang masuk tindak pidana pemilihan ada tujuh kasus,” katanya. Sementara itu, Ketua Bawaslu DKI Jakarta Mimah Susanti menyebutkan setiap laporan pelanggaran itu telah ditindaklanjuti dan dikaji Tim Penegak Hukum Terpadu (Gakumdu). “Pelanggaran administrasi paling menonjol dari ketiga Pasangan Calon (Paslon) Gubernur. Di antaranya 9% Paslon AgusSylvi, 18 % pelanggaran Paslon Ahok-Djarot, dan 19 % pelanggaran Paslon Anies-Sandi, adapula 54 persen pelanggaran penyeleng gara,” ujar Mimah. Hasil catatannya itu, diungkapkan Mimah akan dibawa ke tingkat Bawaslu RI untuk membenahi sistem peraturan KPU selaku penyelenggara Pemilihan Umum (Pemilu) pada waktu mendatang. (h/sp)

Politik Belum Digunakan untuk Kesejahteraan JAKARTA, HALUAN - Kepala Pusat Peneliti an Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Adriana Elisabeth menegas kan bahwa politik tidak kotor, hanya saja di Indonesia belum dijalankan dengan benar untuk tujuan menyejahterakan masyarakat. “Di sini saya juga harus bantah kalau politik itu kotor. Politik juga merupakan bidang ilmu untuk mendapat kedudukan di mana kedudukan itu seharusnya digunakan untuk memberikan kesejahteraan masyara kat,” kata Adriana dilansir beritasatu, Kamis. Namun sayangannya, menurut dia, tujuan dari politik yang sebenarnya itu tidak dijalankan sehingga terkesan kotor. “Yang dilakukan hanya struggle for power, tapi setelah memperoleh kekuasaan tidak digunakan untuk menyejahterakan ma syarakat. Dan itu terbaca dari cara-cara mendapatkan kekuasaan itu sendiri,” katanya. Dengan cara apapun yang penting menang. “Dan itu menurut saya menunjukkan demokrasi yang belum matang. Pada dasarnya politik harus dipelajari, jangan merasa tahu padahal tidak tahu,” lanjutnya. Saat ini, menurut dia, demokrasi Indonesia sedang berproses mencari bentuknya, belum selesai dan belum bisa diketahui ujungnya akan seperti apa. Untuk jangka panjang dan kaitannya dengan politik identitas, ia mengatakan harus ada peradaban baru di Indonesia, agar berpolitik semakin matang tidak ada “rusuh” seperti yang terjadi pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Pendidikan politik yang benar wajib dilakukan oleh partai politik kepada masyara kat, minimal kepada anggotanya agar bisa lebih dewasa dalam berpolitik. Dengan demikian, ia mengatakan ekspresi kebencian di masyarakat, penyebaran berita hoax di ruang publik baik di dunia nyata maupun maya pada gelaran politik berikutnya hilang. Sedangkan penyelesaian jangka pendek, Adriana mengatakan tentu dengan menyeret penyebar berita hoax, ekspresi kebencian baik di dunia nyata maupun maya ke jalur hukum. (h/dn/*) www.harianhaluan.com

PKS Targetkan 12 Kursi DPRD Sumbar PADANG, HALUAN—Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menargetkan 12 kursi pada DPRD Sumatra Barat (Sumbar) pada pemilihan umum legislatif (pileg) 2019. Target tersebut ditentukan berdasarkan perolehan kursi PKS pada DPRD provinsi ini dari pileg ke pileg. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Sumbar, Irsyad Syafar, mengatakan, selama 19 tahun keberadaan PKS di provinsi ini, perolehan kursinya pada DPRD Sumbar meningkat tiap pileg. Ia menyebutkan, pada pileg 1999, Partai Keadailan (nama PKS sebelumnya) mendapatkan 2 kursi pada DPRD Sumbar, pada pileg 2004 meraih 5 kursi, pada pileg 2009 memperoleh 5 kursi, dan pada pada pileg 2014 menduduki 7 kursi. “Karena itu, kami menargetkan 12

kursi pada pileg 2019. Tentunya, target tersebut akan sangat dipengaruhi dinamika perpolitikan 2 tahun ke depan,” ujarnya di Padang, Rabu (4/5). Sementara itu, untuk kursi DPRD kabupaten/kota, kata Irsyad, pihaknya juga berharap perolehan kursi pada DPRD tingkat II bertambah. Namun, target utamanya meraih kursi di daerah yang DPRD-nya saat ini belum diduduki PKS, yakni Mentawai. “Sejauh ini PKS belum mendapatkan kursi di DPRD Mentawai. Mentawai

memang berat. Selama ini belum ada caleg kami yang berhasil di sana. Karena itu, kami menargetkan satu kursi saja di DPRD Mentawai pada pileg 2019,” tuturnya. Omong-omong soal caleg, Irsyad menyatakan bahwa PKS akan tetap mengusung caleg muslim di Mentawai. Saat ditanya apakah PKS berpeluang mengusung calon nonmuslim di Mentawai, ia mengatakan tidak mungkin karena Mentawai adalah bagian Sumatra Barat, provinsi berpenduduk mayoritas muslim. Menurutnya, PKS berpeluang mengusung caleg nonmuslim di provinsi yang sedikit penduduk muslimnya. “Kalau di provinsi umat Islam minoritas, penyikapannya sangat kondisional,” ucapnya.

Selain itu, kata Irsyad, PKS menargetkan perolehan kursi di daerah pemilihan (dapil) yang tidak menyumbangkan kursi pada pileg 2014. “Pada pileg 2014, PKS mendapatkan kursi di semua daerah, kecuali Mentawai. Namun, ada beberapa dapil yang belum mendapatkan kursi, antara lain di Pasaman, Pasaman Barat, dan Limapuluh Kota. Misalnya, di Limapuluh Kota ada 5 dapil, kami hanya dapat 2kursi. Di sana ada 2 dapil kami kehilangan kursi dan ada 1 dapil yang belum menda patkan kurs,” ucapnya. Mengenai penambahan target kursi pada DPRD tingkat II, kata Irsyad, pihaknya memiliki target. Namun, pihaknya belum bisa menentukan jumlah target tersebut karena pertarungan di DPRD tingkat

II jauh lebih tajam dan dinamis sebab peta politiknya tidak sama dengan tingkat provinsi. Sejauh ini, kata Irsyad, perolehan kursi PKS di DPRD tingkat II meningkat dari pileg ke pileg. Saat ditanya angka peningkatan kursi tersebut, Irsyad tidak hafal jumlahnya, tetapi ia menyatakan bahwa dari pileg 1999 ke 2004 mengalami peningkatan signifikan, dari pileg 2004 ke 2009 stabil, dari pileg 2009 ke 2014 ada penurunan. “Pada pileg 2009, PKS di Sumbar mendapatkan sebanyak 57 kursi, sedang kan pada pileg 2014 meraih 52 kursi. Ada 7 kursi hilang di beberapa kota atau kabupaten. Namun, capaian suara pemilu 2014 juga meningkat daripada 2009, yakni mencapai 50 ribu suara,” ujarnya. (h/dib)

PELANGGARAN - Anggota Komisioner Bawaslu Provinsi DKI Jakarta memberikan penjelasan kepada jurnalis soal pelanggaran pada putaran pertama dan kedua Pilgub DKI Jakarta 2017, Rabu. IST

Pukat UGM: Hak Angket DPR Melanggar UU YOGYAKARTA, HALUANPusat Kajian Anti Korupsi (Pukat) UGM mengktitisi disetujuinya hak angket DPR untuk membuka berkas pemeriksaan politisi Hanura Miryam S Haryani, sebagai tindakan melawan hukum. Peneliti Pukat, Hifdzil Alim mengatakan, membuka rekaman pemeriksaan kasus di KPK bertentangan Undangundang Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan informasi, bahwa hasil pemeriksaan merupakan dokumen dikecualikan. Selain salah alamat, juga melanggar konstitusi UU nomor 17 tahun 2014 lantaran ditujukan bagi lembaga independen di luar pemerintahan. “Dokumen pemeriksaan dan penyidikan adalah salah satu dokumen yang dikecualikan. Termasuk dokumen yang berkaitan dengan pertahanan,” katanya di Kantor Pukat UGM dilansir sp kema-

rin. Hak angket tersebut juga akan menghambat penyelesaian kasus e-KTP yang sedang bergulir di Pengadilan Tipikor, Jakarta. Hifdzil mengatakan para politisi di DPR merasa terancam kredibilitasnya, karena korupsi megaproyek pengadaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik yang terjadi 2010-2012 itu, melibatkan banyak nama dan politisi Senayan. Hak angket, merupakan akal-akalan untuk mengetahui posisi mereka pada perkara eKTP. “Ini ibarat ‘nabok nyilih tangan’, pinjam tangan KPK untuk membuka berkas penyidikan itu. Kalau sudah terjadi begitu, maka yang akan disalahkan karena membuka BAP adalah KPK. Resiko dialihkan ke KPK, bukan anggota Dewan. Ini akal-akalan,” kata Hifdzil.

Ia menilai penggunaan hak angket oleh politisi di DPR terhadap KPK salah alamat dan KPK bisa mengajukan sengketa kewenangan ke Mahkamah Konstiusi. “Ini adalah serangan balik dari DPR karena diduga ada yang tersangkut korupsi e-KTP. Kerja KPK direcoki terus,” ujarnya. Lebih lanjut Hifdzil mengungkapkan, jika rekaman penyidikan Miryam S Haryani dibuka di hadapan DPR, akan ada beberapa implikasi yang dapat merugikan penegakan pemberantasan korupsi di Indonesia. Pertama, dikhawatirkan akan ada tindakan-tindakan yang termasuk dalam obstruction of justice (tindakan menghalangi proses hukum). Kedua yakni nama-nama yang disebut dalam rekaman Miryam dapat melarikan diri ke luar negeri. “Kalau ini terjadi, maka akan mengancam keselamatan

para penyidik dan jaksa yang menangani kasus e-KTP dan sangat mungkin, sebelum diproses, pelaku melarikan diri ke negara-negara yang tidak memiliki kerja sama bidang hukum (mutual legal asistence) dengan Indonesia. Sehingga akan sulit bagi Indonesia untuk memulangkan mereka kembali,” ujarnya. Hifdzil Alim menambahkan, KPK tidak harus mentaati perintah DPR, karena tidak ada hukum yang menyatakan KPK harus tunduk pada DPR. Ditambahkan peneliti Pukat lainnya, Zaenur Rohman, penggunaan hak angket oleh DPR, memperlihatkan tekanan politik pengusutan mega korupsi E-KTP yang diduga melibatkan anggota dan pimpinan DPR RI. Oleh karena itu, KPK sebaiknya tidak tunduk kepada DPR khusus untuk membuka berkas pemeriksaan tersangka

kasus e-KTP. “Hentikan intervensi politik yang menghambat kinerja KPK dalam mengungkap kasus E-KTP dan kasus lainnya,” ucapnya. Selain karena salah alamat, materi yang ingin diketahui DPR adalah materi persidangan, yang hanya boleh dibuka di dalam proses peradilan. Bahkan menurut Zaenur, mengapa anggota dewan yang mengusulkan hak angket itu hanya ingin tahu siapa yang mengancam Miryam dalam pemeriksaan. “Jadi ini tidak hanya soal serangan balik, tapi soal banyaknya politisi yang terlibat ingin menggunakan KPK untuk mengetahui siapa yang ada di balik semua ini,” ujarnya. Jika sampai berkas perkara pemeriksaan tersanka e-KTP dibuka, maka keselamatan Mir yam, jaksa, para penyidik KPK dan orang-orang yang menjadi saksi kasus ini terancam. (h/dn/*)

Pemilu 2019 Siap-siap Dengan Penerapan E-Voting M

ENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo memastikan bahwa pemilihan dengan sistem eletronik atau e-voting siap diterapkan pada Pemilu 2019 mendatang atau lebih awal dari target tahun 2024. “India yang jumlah penduduknya lebih banyak dari Indonesia saja bisa, mengapa kita tidak. E-Voting sangat mungkin dilakukan,” ujar Tjah jo usai menjadi keynote speaker Seminar Nasional XXVII Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI) di UGM, Kamis. Menurut Mendagri, e-voting akan mempersingkat proses penghitungan suara. “KPU inginnya, saat penghitungan suara di TPS, detik itu juga sudah terekam di data pusat,” ujarnya. Untuk mewujudkan itu, Kemendagri akan menyiapkan data, KPU menyiapkan regulasinya, pengawalan pada bawaslu pengaman pada TNI, BIN, fungsi-fungi monitoring pada Perguruan Tinggi, elemen

MENDAGRI Tjahjo Kumolo saat dengar pendapat di DPR.

masyarakat dan pers. Dengan e-voting tersebut, kotak suara yang harus bermalam di kecamatan sehingga menimbulkan kerawanan, bisa dihindari. “India yang jumlah pemilihnya miliaran saja bisa, kita 178 juta pemilih mengapa tidak. Di Filipina, jam 3 sore sudah ketahuan siapa presiden terpilihnya,” kata Tjahjo. Dikatakan, pada tahun 2018 ini data kependudukan telah selesai, termasuk usia dewasa yang sudah memiliki

hak pilih dalam pemilu. “Nama, alamat, tinggalnya di mana, RT, RW, desa, Kelurahan, kabupaten, kota, provinsi sudah selesai, sehingga KPU tinggal melakukan verifikasi ulang, d ata kependudukan yang mempunyai hak pilih,” ujarnya. Menurut Mendagri, pemerintah awalnya menargetkan pemberlakukan e-voting pada Pemilu 2024. Namun peluang pemberlakuannya bisa saja di 2019. Meski belum diatur

dalam UU Pemilu yang baru, e-voting akan membantu proses efisiensi. Namun diharapkan, e-voting sudah akan masuk dalam UU Pemilu. “Pengertian Pemilu yang bersih, jujur saya kira sudah bisa menjadi payung hukum pelaksanaan e-voting. Kita ingin mengefektifkan, mengefesiensikan pemerintah pusat dan daerah yang memperkuat otonomi daerah,” tegasnya. Namun disisi lain, Mendagri mengucapkan permohonan maafnya jika ternyata anggaran Pilkada serentak meleset. “Saya saya menjadi Menteri, mulai Pilkada serentak 2015, bayangan saya akan hemat. Teryata membengkak hampir 200 persen,” ujarnya. Pembengkakan tersebut terjadi pada komponen belanja logistik KPU, tetapi juga perubahan teknis penggunaan perlengkapan kerja KPU. “Kalau dulu, KPU bisa pinjam mobil Pemda, sekarang beli mobil. Jadi efisiensinya tidak ada. 2017 juga masih sama mem Redaktur: Dodi Nurja

bengkak, jika dibandingkan Pilkada setiap hari,” ujar Mendagri. Meski diakui bahwa keberhasilan demokrasi politik tidak bisa diukur dengan berapa dana yang digulirkan, namun bagaimana mewujudkan sinkronisasi biaya Pemilu tersebut dengan hasil yang didapatkan. “Bagaimana biaya yang triliyunan tersebut, bisa diwujudkan dengan kerja riil pada calon yang terpilih,” katanya. Tjahjo juga mempertegas soal paket atau pasangan calon yang maju baik sebagai pasangan presiden dan wakilnya maupun pejabat daerah. Seharusnya menurut Tjahjo, jika salah satu pasangan melakukan tindakan hukum, maka keduanya atau satu paket harus didrop. Mencontoh kasus korupsi yang melibatkan salah satu bupati, Mendagri menyebutkan bahwa bisa juga pasangannya menjebak untuk bisa naik posisi. Karena itu, persoalan paket pasangan tersebut harus ditinjau kembali. (h/dn/*) Layouter Yohanes


UTAMA Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa 27 Mei JAKARTA, HALUAN – Organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam Muhammadiyah telah menetapkan awal bulan puasa 1 Ramadan 1438 H tahun ini jatuh pada Sabtu, 27 Mei 2017. Sementara itu, Idul Fitri 1 Syawal 1438 H bertepatan pada Minggu, 25 Juni 2017 Ormas bentukan KH Ahmad Dahlan itu juga memutuskan 1 Zulhijah jatuh pada Rabu, 23 Agustus 2017. Selanjutnya hari Arafah atau waktunya ibadah Umroh bagi umat Islam yang sedang menjalankan ibadah haji jatuh pada Kamis Pon, 31 Agustus 2017. Kemudian, Idul Adha 10 Zulhijah jatuh pada Jumat, 1 September 2017. Penetapan awal puasa dan

Lebaran itu sesuai hasil telaah hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. “Metode telaah itu merupakan cara menetapkan awal puasa dan Lebaran, termasuk Idul Adha dengan ilmu penghitungan falak atau astronomi,” Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. Haedar Nashir meminta keterangan tentang awal Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1438 H dari Muhammadiyah itu dapat menjadi pedoman warga Muhammadiyah dalam beribadah. Ia pun berucap semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya bagi seluruh rakyat Indonesia. (h/okz)

Wahyu .......................................... Dari Halaman. 1 Lubuk Sikaping, Kabupaten Agam tapi tinggal di Jati. Meski sudah meminum cairan beracun itu, nyawanya bisa diselamatkan. “Beruntung keluarganya cepat tahu dan nyawa korban bisa diselamatkan,” terang Kapolsek Padang Timur, Kompol Yulinasril. Dihadapan petugas kepolisian, Wahyu mengakui kehilangan kendali sehingga nekat melakukan percobaa bunuh diri. “Saya punya banyak masalah dan gelap mata sehingga berbuat halhal di luar kendali tersebut,” ungkapnya kepada polisi. Aksi nekat Wahyu diketahui pamannya, Win (60). Awalnya, Win melihat Wahyu terduduk di dekat

kontrakan, belakang Bank Indonesia (BI). Curiga dengan tingkah laku kemenakannya, Win lalu menyapa, namun dijawab dengan suara lemah. Kepada Win, Wahyu mengaku sudah meminum deterjen. “Saya panik, dan tak menyangka dia melakukan perbuata nekat itu. Sebelumnya, dia memang sering melamun dan melakukan tindakan di luar batas,” kata Win. Dijelaskannya, Wahyu sudah empat tahun lamanya terlihat seperti orang banyak masalah. “Dia sering termenung tanpa alasan yang jelas. Dia sering curhat sama saya jika ada masalah. Dia sendiri sempat kuliah di Universitas Dharma Andalas,

sekarang tidak lagi dan sudah memiliki istri bernama Selvia (29), yang tinggal di Bonjol, Kabupaten Pasaman,” tutur Win. Wahyu akhirnya dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Sumbar untuk mendapatkan perawatan. Langkah tersebut diambil polisi untuk mengantisipasi masih tertinggalnya sisa deterjen yang diminum oleh pelaku. “Tindakan itu sangat membahayakan diri. Beruntung kita cepat mendapatkan laporan dari masyarakat dan segera kita ambil tindakan untuk mencegah hal yang diluar keinginan,” ungkap Kanitreskrim Polsekta Padang Timur, Ipda Abdullah. (h/mg-adl)

Membumikan............................... Dari Halaman. 1 “Kita saat ini tengah menyiapkan dengan sebaik mungkin pariwisata ungulan kita di Solsel. Apalagi semua sekarang tengah mengarah ke pariwisata,” kata Bupati Solsel, Muzni Zakaria, saat bertandang ke Kantor Harian Haluan Kamis (4/5), sore. Dikatakannya, saat ini pihaknya tengah fokus untuk membumikan kembali wisata 1.000 Rumah Gadang. Bahkan Pemkab Solsel telah menyiapkan budget khusus untuk kembali membangkitkan roh pariwisata Solsel melalui 1.000 Rumah Gadang. “Kalau 1.000 Rumah Gadang ini sudah kita bumikan lagi maka yang lainnya juga akan mengikut saja, seperti air terjun, pemandian air panas, dan beberapa destinasi wisata lainnya,” ujarnya di depan Pimpinan Umum (PU) Harian Haluan, Zul Effendi, Pimpinan Perusahaan (PP), David Ramadian, Pempinan Redaksi (Pimred), Ismet Fanny, Penangguangjawab Minggu, Rakhmatul Akbar, Edi-

tor Harianhaluan.com, Rivo Septi Andreas, dan Kabag Iklan, Yunasbi di ruang pertemuan Harian Haluan kemarin. Langkah ini katanya, juga sejalan dengan perbaikan infrastruktur, terutama jalan provinsi yang nantinya akan menghubungkan ke Solsel. “Kita sudah surati agar jalan bisa diperbaiki. Dan kabarnya telah ada dianggarkan Rp200 miliar lebih untuk jalan ini,” ungkapnya. Selain pembangunan infrastruktur Solsel saat ini juga tengah tekun untuk menjadikan Solsel sebagai Kabupaten Religius. Dimana, Pemkab Solsel tengah merancang sebuah masjid megah dengan latar Gunung Kerinci. “Kalau bisa kita wujudkan akan menjadikan Solsel destinasi wisata religi. Apalagi masjid yang akan kita bangun fasilitasnya akan seperti Masjid Nabawi, dengan segala keunikannya,” ungkap Muzni Zakaria. Namun, untuk mewujudkan

hal ini pihak Pemkab Solsel tengah melakukan pembebasan lahan yang nantinya akan digunakan untuk membangun masjid tersebut. “Kendalanya di lahan yang akan kita bangun, karena memang belum bebas,” tukasnya. Ia berharap dengan keinginanya menjadiakan Solsel religius akan bisa memperkuat nilai-nilai keagamaan di Solsel dan Sumbar umumnya. “Harus bisa mewujudkan ini. Lombok di NTB saja bisa menjadi daerah 1.000 masjid. Padahal bila berkaca ke belakang, kita di Sumbar tempat melahirkan ulama besar seperti Buya Hamka dan banyak lagi,” tukasnya. Sementara itu, PU Harian Haluan, Zul Effendi, mengatakan mendukung apa yang saat ini menjadi fokus bagi Solsel. Apalagi katanya kebangkitan Sumbar pondasinya ada di kabupaten/ kota. ”Ini tentu langkah untuk membangun pondasi demi kebangkitan Sumbar ke depan,” ujarnya. (h/isr)

Padang ........................................ Dari Halaman. 1 hun 2017 di Provinsi Aceh. Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, yang hadir pada kesempatan itu mengatakan, Sumbar merupakan daerah yang sangat potensial di bidang pertanian dan kelautan. Oleh sebab itu, Sumbar sangat layak dan pantas menjadi tuan rumah Penas 2020. " Sudah tiga tahun kita menunggunya. Akhirnya kita mendapat kesempatan menjadi tuan rumah Penas Tani Nelayan juga," ujar Gubernur Irwan Prayitno. "Pada Rembuk Utama ini, saya mengikutsertakan Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, Wakil Walikota Pariaman, Genius Umar, Bupati Pasaman Barat, Syahiran sebagai bentuk kesiapan dan kesungguhan Sumbar untuk menggelar iven nasional Penas Tani-Nelayan ini," tambah Irwan. Pada kesempatan itu, Irwan mengucapkan terima kasih kepada KTNA seluruh Indonesia atas kepercayaannya kepada Sumbar sebagai pelaksana Penas Tani Nelayan XVI. Semoga nantinya, Sumbar bisa menjadi tuan rumah yang baik dan sukses melaksa-

nakan iven nasional tersebut. "Kita ingin, kemajuan petani dan nelayan seluruh Indonesia bisa merata di seluruh daerah. Oleh sebab itu, kita ingin Sumbar menjadi tuan rumah," tutur Irwan. Sementara itu, Walikota Padang, Mahyeldi menjelaskan, Kota Padang sebagai ibukota Provinsi Sumatera Barat, memiliki sektor pendukung helat tersebut, baik sarana maupun prasarana dalam pelaksanaan iven nasional dan internasional. Seperti, ketersediaan jumlah kamar hotel sekitar 4.000 kamar, jarak dari Bandara Internasional Minangkabau yang begitu dekat ke lokasi acara, serta sarana transportasi yang lengkap dan lancar. Disamping itu, Kota Padang juga telah ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI sebagai pusat wisata kegiatan pertemuan atau meeting, incentive, convention and exhibition (MICE). "Direncanakan, lokasi pembukaan Penas Tani Nelayan XVI di GOR H. Agus Salim, dan gelar teknologi pertanian di Pangkalan Udara Sutan Sjahrir," terang

Mahyeldi. Diharapkan, dengan digelarnya Penas Tani Nelayan di Kota Padang, akan menjadi ajang edukasi dan informasi bagi petani dan nelayan di Sumbar, agar di kemudian hari petani dan nelayan di daerah ini lebih maju lagi. Sebelumnya, pada Rembuk Madya KTNA yang diselenggarakan di Kota Padang pada Februari lalu, Pemko Padang dan Pemprov Sumatera Barat telah menandatangani kesepakatan bersama tentang pelaksanaan Penas Tani Nelayan XVI dilaksanakan di Kota Padang. Seperti diketahui, Penas Tani Nelayan merupakan forum pertemuan petani nelayan dan petani hutan sebagai wadah kegiatan belajar mengajar, tukar-menukar informasi, pengalaman serta pengembangan kemitraan dan jejaring kerjasama antara petani nelayan dan petani hutan, peneliti, penyuluh, pihak swasta dan pemerintah. Sehingga dapat membangkitkan semangat, tanggungjawab serta kemandirian sebagai pelaku utama pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan. (*)

Ali Mukhni: ................................. Dari Halaman. 1 Ali Mukhni memohon ridha Allah dan meminta dukungan dari seluruh masyarakat dan semua pihak, agar rencana besar pembangunan Kawasan Pendidikan Terpadu (KPT) di areal lahan seluas 697 hektare di Tarok, Kapalo Hilalang Kecamatan 2 X 11 Kayutanam , bisa terwujud. Di atas lahan berhawa sejuk itu, rencananya akan berdiri sejumlah kampus perguruan tinggi seperti Politeknik UNP, Unand, ISI, UIN Imam Bonjol, Universitas Bisnis Internasional, rumah sakit bertaraf internasional, diklat kejaksaan, LAN dan BPN serta kawasan agrowisata. “Insya Allah, ini bukan mimpi. Jalan masuk dari pinggir jalan Padang-Bukittinggi sepanjang 3,3 kilometer dan lebar 75 meter sudah kita buka dan dalam tahap finishing,” kata Ali Mukhni, sembari menunjuk video dan foto-foto pembukaan jalan yang ditampilkan dua layar besar di depan Aula. Status lahan yang akan jadi lokasi KPT itu, menurut Bupati, clear and clean, tanah negara yang sudah diserahkan peruntukan dan pemanfaatannya kepada bupati melalui surat keputusan resmi Menteri ATR/BPN. “Saya sudah laporkan dan www.harianhaluan.com

komunikasikan rencana pembangunan Kawasan Pendidikan Terpadu Tarok ini kepada Gubernur, Wagub, Menpan, Menkes, pimpinan perguruan tinggi, termasuk kepada sejumlah tokoh Minang. Alhamdulillah, semua mendukung,” ujar Ali Mukhni. Dia meyakini KPT tidak hanya berdampak positif untuk Padang Pariaman, tapi juga Sumatera Barat, terutama daerah tetangga seperti Kota Padang Panjang, Bukittinggi dan Tanah Datar. Kaji Matang FGD pembangunan KPT Tarok Rabu (3/5) dihadiri Sekda, OPD terkait, Forpimda, tokoh masyarakat dan wali nagari dengan nara sumber pakar dan guru besar dari UNP dan Unand, yakni Melinda Noer, Syamsul Amar, Darmawan, Isril Berd dan Direktur Nagari Development Center (NDC) Unand Eri Gas Ekaputra. Dalam paparan FGD yang dimoderatori wartawan senior Sukri Umar itu, para nara sumber mengkritisi rencana pembangunan KPT Tarok dari aspek perencanaan wilayah, ekonomi, lingkungan dan sosial. “Saya percaya, KPT ini sebuah rencana besar yang manfaatnya bukan hanya untuk Padang Paria-

man dan Sumbar, tapi Indonesia. Untuk itu, harus dipikirkan keunggulan komparatifnya, agar nasibnya tidak sama nanti dengan Pasar Amor di Agam yang akhirnya mubazir,” kata Syamsul. Dari sudut perencanaan wilayah, Melinda mengingatkan, agar KPT Tarok memperhitungkan pembangunan kawasan berkelanjutan. Harus dipikirkan, KPT bukan hanya pembangunan untuk satu periode, tapi juga untuk masa depan. KPT tidak berdiri sendiri, tapi saling terhubung dengan berbagai pihak dan sektor lain. Hal yang tak kalah pentingnya, dari sisi lingkungan. Berbagai kajian dan syarat pembangunan kawasan, menurut Darmawan, mesti dilakukan dengan matang, agar pembangunan KPT Tarok tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan. “Semua kritik dan saran, kita tampung dan tindak lanjuti nanti. Yang pasti, kalau ada kelemahan dan kekurangan, ini tidak boleh membuat kita pesimis. Kita harus tetap optimis, agar karya besar ini bisa kita wujudkan bersama-sama,” kata Ali Mukhni, pria berkumis, berkaca mata yang sudah memasuki periode kedua memimpin Padang Pariaman ini. (h/ze)

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

7

Tambang ...................................... Dari Halaman. 1 membenarkan, terkait penyelidikan yang dilakukan oleh Tim Khusus (Timsus) Polda Sumbar terkait aktivitas galian C beberapa waktu lalu. Menurutnya, aktivitas galian C yang dilakukan oleh CV Mutia Anugerah, sempat terhenti. Namun, selang beberapa hari saja, mereka kembali lagi beroperasi. “Karena penyelidikan langsung melalui Timsus Polda, maka pihak kita tidak mengetahui lagi bagaimana perkembangan selanjutnya. Saat itu, kita hanya menyediakan tempat untuk melakukan proses di Mapolsek,” jelasnya. Melihat kejanggalan tersebut, akhirnya masyarakat melaporkan kembali aktivitas yang dilakukan oleh CV.Mutia Anugerah. Informasi yang diterima Haluan, surat pengaduan tersebut juga ditembuskan kepada Tim Terpadu SK5 Penegakan Hukum Daerah. “Nanti jangan salahkan warga bertindak anarkis, sebab kegiatan penambangan tersebut tidak pada titik kordinat yang ditentukan, dan tidak sesuai dengan izin yang mereka kantongi. Kalau terus dibiarkan, maka masyarakat yang akan dirugikan,” ungkap Agusril (48), seorang warga yang lahannya ikut terdampak, Selasa (2/5). Menurutnya, kegiatan tersebut telah melangar Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Tetang Sumber Daya Mineral dan Batubara, karena operasi penambangan yang dilakukan oleh CV Mutia Anugerah di luar izin yang sudah diberikan oleh Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMP2TSP) Provinsi Sumbar. “Saat tim terpadu melakukan cek titik koordinat beberapa waktu lalu, terbukti bahwa kegiatan tambang yang dilakukan oleh CV Mutia Anugerah tesebut, melebihi 200 meter dari titik koordinat yang

sebelumnya, bertempat di Nagari Tigo Sepakat Indrapura, Kecamatan Pancung Soal,” jelasnya. Sebelumnya, Azril A selaku tim Teknis dari Dinas Pertambangan dan Energi (ESDM) Sumbar, mengatakan bahwa CV Mutia Anugerah telah menambang diluar izin yang telah dikeluarkan oleh dinas terkait. Hal itu kata dia, sudah disampaikan kepada pihak CV Mutia Anugerah secara langsung, namun hingga saat ini masih tidak ditanggapi. “Izin mereka berdasarkan rekomendasi dari pihak kabupaten. Kita dari provinsi hanya selaku perpanjangan saja. Pihak kita tidak pernah membolehkan CV Mutia Anugerah menambang diluar titik koordinat lebih 200 meter, itu jelas menyalahi aturan dan prosedur. Bahkan terkait aktivitas tambang tersebut, Timsus dari Polda Sumbar, sudah meminta seluruh data yang mereka inginkan dan sudah kami berikan,” tegasnya. Sebelumnya, lemahnya pengawasan dan penegakan hukum terhadap aktivitas penambangan liar di wilayah kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), membuat sejumlah masyarakat merasa kecewa dengan hal itu. Betapa tidak, para pelaku penambangan bahan material (galian C), disepanjang aliran Batang Indrapura, tepatnya di Nagari Tigo Sepakat, Kecamatan Pancung Soal, berdampak buruk terhadap lahan perkebunan dan pertanian masyarakat sekitar. “Mereka semankin teranganterangan melakukan aktivitas tersebut, tanpa menghiraukan dampak buruk terhadap lingkungan sekitar. Kami menduga ada sejumlah oknum yang bermain, sehingga meski dinyatakan ilegal, mereka tetap berani melakukan aktivitas penambangan

tersebut,” terang masyarakat setempat, Anto (48). Sebelumnya, sekitar 500 meter lahan milik masyarakat yang berada dipinggiran Batang Inderapura, menjadi terban dan longsor akibat aktivitas tambang milik CV Mutia Anugerah tersebut. Terkait hal itu, dalam waktu dekat, ia berencana akan melaporkan kejadian itu, ke pihak kabupaten untuk segera dilakukan penertiban aktivasi ilegal tersebut. “Dampaknya sangat jelas merugikan lingkungan. Sebab, sepanjang 20 meter, aliran sungai sudah mengalami pergeseran. Jika tidak segera dihentikan, maka dampaknya akan bertambah parah lagi. Saya mintak pihak penegak hukum segera turun kelapangan dan melakukan penertiban,” ujarnya. Sementara itu, Junaidi selaku Camat Air Pura membenarkan aktivitas yang sudah meresahkan tersebut. Dalam waktu dekat, ia akan melakukan pemanggilan terhadap pemilik izin CV Mutia Anugerah tersebut, untuk menentukan titik koordinat penambang yang pasti. “Ya, nanti akan kita panggil pemiliknya, supaya jelas dimana letak titik koordinat yang seharusnya mereka ambil,” sebutnya. Berdasarkan laporan yang diterima pihaknya, sudah banyak lahan masyarakat yang terban ke Sungai akibat aktivitas tersebut. Terkait hal itu, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyikapi persoalan tersebut agar tidak berlarut-larut. “Kalau terus dibiarkan, maka kemungkinan besar batang air akan berubah arah. Secara langsung akan berdampak buruk terhadap lahan cetak sawah baru yang ada di Nagari Indrapura Timur,” tutupnya. (h/mg-kis)

Kaji Ulang................................... Dari Halaman. 1 pauk hingga sayur mayur yang juga ikutan naik. “Padahal pemakaian kami tidak ada yang besar wattnya, tapi sudah empat bulan ini pembayaran terus membengkak. Kalau lama-lama seperti ini bisa demo ibu-ibu ke PLN,” ungkapnya. Menurutnya, jika kenaikan tarif listrik hanya sekitar 10 persen dari pembayaran biasanya tidak terlalu menjadi persoalan, namun kenaikan ini hampir mencapai 50 persen sehingga mempengaruhi kebutuhan pokok lainnya. “Kalau untuk kebutuhan makan, tentu tidak bisa kita kurangi karena kebutuhan pokok. Kalau biasanya setiap bulan bisa menyisihkan uang untuk ditabung, sekarang tidak bisa lagi karena pengeluaran bertambah bukan hanya untuk listrik tapi juga kebutuhan sehari-hari,” ujarnya. Diketahui, pelanggan listrik dengan daya 900 Volt Ampere (VA) yang masuk dalam kategori Rumah Tangga Mampu (RTM) kembali terkena pencabutan subsidi listrik terhitung 1 Maret 2017. Kondisi ini menyebabkan tarif listrik naik bagi pelanggan tersebut. Pencabutan subsidi pada 1 Maret 2017 merupakan tahap kedua. Pencabutan tahap pertama sudah berlangsung mulai Januari. Pencabutan subsidi dilakukan setiap dua bulan, besarannya mencapai 30 persen. Hal ini berdampak kepada ýkenaikan tarif listrik untuk golongan 900 VA yang masuk kategori mampu, dengan jumlah pelanggan mencapai 18,9 juta rumah tangga. Anggota DPRD Sumbar dari Fraksi PKS, Rafdinal meminta pemerintah pusat membatalkan kenaikan tarif listrik bagi pelanggan 900 Volt Ampere (VA) yang mulai diberlakukan sejak Januari 2017 lalu. Disebut Rafdinal kebijakan menaikkan tarif listrik oleh pemerintah hanya akan memberatkan masyarakat. Hal itu karena, kebijakan diambil dalam kondisi perekonomian yang sulit seperti sekarang. “Saat ini bisa kita lihat, semua harga-harga pada naik, perekonomian masyarakat berada dalam keadaan yang sulit, kenaikan tarif ini pastinya akan memberatkan jika dijalankan juga. Kami dari Fraksi PKS meminta pemerintah pusat membatalkan kebijakan tersebut,” kata Rafdinal saat ditemui di Gedung DPRD Sumbar, Kamis (4/5). Terkait ini terhitung dari 1 Januari 2017, PT PLN (Persero) menaikkan tarif listrik bagi pelanggan 900 volt ampere (VA) yang dinilai tidak layak menikmati subsidi. Kenaikan tarif dilakukan bertahap, mulai 1 Januari 2017, 1 Maret 2017, dan 1 Mei 2017. Sedangkan sejak 1 Juli 2017, tarif akan disesuaikan bersamaan dengan 12 golongan tarif lainnya yang mengalami penyesuaian tiap bulan Disebut Rafidnal, selain perekonomian yang sedang sulit, masyarakat juga akan diberatkan dengan kenaikan tarif listrik karena sebentar lagi akan memasuki Ramadan. Dimana semua harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan. Kemudian setelah itu anak-anak juga akan memasuki tahun ajaran baru. Orang tua mereka tentunya akan mengeluarkan biaya yang tak sedikit untuk memenuhi kebutuhan sekolah

anak-anak mereka. Jika pemerintah ingin menambah pemasukan keuangan negara juga, jelas Rafdinal, ada baiknya yang didorong adalah perekonomian masyarakat. Bagaimana caranya agar perekonomian bisa hidup. Saat perekonomian masyarakat membaik, ia menilai ini akan membawa dampak positif untuk pendapatan negara. “Menaikkan tarif listrik bukanlah solusi yang baik untuk penyelamatan keuangan atau perekonomian. Malahan, itu akan membuat masyarakat kalang kabut. Seluruh harga barang juga akan naik. Kita minta kebijakan tersebut dicabut,” tegas Refdinal. Menurut dia yang bisa dilakukan salah satu dengan menghidupkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan memperbanyak pelaksanaan programprogram yang bisa membuat masyarakat produktif. “Intinya bagaimana pemerintah bisa membuat masyarakat jadi produktif. Saat masyarakat produktif perekonomian di tengah masyarakat juga akan tumbuh dengan baik,” pungkasnya. Sementara itu, Ketua Fraksi PDIP, PKB dan PBB DPRD Sumbar, Albert Hendra Lukman, menyebut kebijakan pemerintah dalam menaikkan tarif listrik sesungguhnya punya tujuan tersendiri. Yakni agar subsidi listrik yang tersedia memang hanya dinikmati oleh pihak yang tepat. Disebut Albert, sesuai aturan yang dikeluarkan pusat, bukan semua pelanggan pengguna listrik 900 VA yang akan merasakan dampak kenaikan tarif listrik ini. Namun kenaikan tarif hanya diberlakukan terhadap mereka yang berasal dari golongan mampu. “Bukannya saya tak pro kepada masyarakat, tapi kebijakan Presiden Jokowi kan sudah jelas, tidak akan memberi subsidi kepada masyarakat yang berasal dari golongan mampu. Namun subsidi hanya akan diarahkan untuk pembangunan infrastruktur,” ulas Albert. Namun saat anggaran dialihkan untuk pembangunan infrastruktur, kata dia, pertumbuhan ekonomi akan terpacu, daerahdaerah terisolir juga akan bisa dibuka. Imbasnya adalah, meningkatnya pendapatan dan daya beli masyarakat. “Kenaikan tarif listrik ini tentu sudah melalui kajian yang matang. Karena itu kita berharap kebijakan yang dijalankan pemerintah hendaknya bisa dipahami. Kepada PLN kita minta agar meninjau dengan benar siapa-siapa saja yang masuk dalam katagori mesti dicabut subsidinya,” pungkas Albert. Hanya Pencabutan Subsidi Sementara itu, PT PLN (Persero) menegaskan bahwa tidak ada kenaikan tarif listrik per 1 Mei 2017. Tarif listrik rumah tangga mampu daya 900 volt ampere (va) memang mengalami penyesuaian, yakni pengurangan subsidi listrik secara bertahap tapi perlu ditekankan hanya untuk pelanggan mampu saja. Sedangkan untuk rumah tangga miskin dan tidak mampu daya 900 va sesuai Data Terpadu Program Penanganan Fakir Miskin tetap diberikan subsidi yakni hanya dengan membayar tarif sebesar Rp605 per kWh. Pemerintah telah menerapkan kebija-

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

kan subsidi listrik tepat sasaran bagi golongan pelanggan rumah tangga daya 900 va PT PLN (Persero) mulai 1 Januari 2017. Kebijakan ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi dan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan, bahwa dana subsidi yang disediakan pemerintah hanya diperuntukkan bagi kelompok masyarakat tidak mampu. Mengacu kepada Data Terpadu Program Penanganan Fakir Miskin Khusus yang ditetapkan oleh Menteri Sosial, hanya ada 4,1 juta rumah tangga rumah tangga miskin dan tidak mampu. Terhadap 4,1 juta rumah tangga inilah subsidi listrik diberikan melalui tarif bersubsidi. Sedangkan bagi rumah tangga daya 900 va mampu lainnya, yaitu rumah tangga daya 900 va yang tidak tercakup dalam Data Terpadu Program Penanganan Fakir Miskin tersebut, tidak lagi diberikan tarif bersubsidi. Rumah tangga mampu daya 900 va ini berjumlah sekitar 19 juta pelanggan. Sebagai konsekuensi tidak lagi diberikan subsidi, maka golongan tarif 900 va masyarakat mampu ini akan diberlakukan kenaikan bertahap setiap dua bulan, tahap pertama pada 1 Januari, tahap kedua 1 Maret, dan tahap terakhir 1 Mei 2017. Selanjutnya, mulai 1 Juli 2017, mengikuti mekanisme tarif adjustment. Sedangkan rumah tangga 450 va seluruhnya masih diberikan tarif bersubsidi. Pemerintah tetap memberikan subsidi pada UMKM, bisnis kecil, industri kecil d an peruntukan sosial. Kebijakan subsidi listrik tepat sasaran dibuat agar pemberian subsidi listrik lebih terarah sehingga dapat mendukung pemerataan rasio elektrifikasi di Indonesia. “Pelanggan rumah tangga yang d isubsidi, yaitu seluruh pelanggan rumah tangga daya 450 va sejumlah 23 juta pelanggan ditambah pelanggan rumah tangga daya 900 VA miskin dan tidak mampu sebanyak 4,1 juta, sehingga total keseluruhan menjadi sekitar 27 juta pelanggan. Tidak benar jika subsidi kepada masyarakat miskin dihilangkan. Kebijakan hanya bentuk penyesuaian agar subsidi benarbenar tepat sasaran,” ujar Kepala Satuan Komunikasi Korporat PLN I Made Suprateka dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/5). Dengan pelaksanaan Kebijakan Subsidi Listrik Tepat Sasaran ini, Pemerintah dapat menghemat anggaran sekitar Rp 22 triliun pertahun. Dana penghematan ini diharapkan dapat digunakan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur listrik dan melayani 10 juta masyarakat yang belum menikmati listrik. Bagi masyarakat yang miskin dan tidak mampu, yang tidak mendapat subsidi listrik melalui tarif bersubsidi, dapat menyampaikan pengaduannya kepada Pemerintah. Sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 29 Tahun 2016 tentang Mekanisme Pemberian Subsidi Tarif Tenaga Listrik Untuk Rumah Tangga, masyarakat miskin dan tidak mampu diberikan hak untuk menyampaikan pengaduan terkait kepesertaan penerima subsidi listrik. (h/rin/len) Layouter: IRVAND


8

PENDIDIKAN

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

IKHSAN MILYADI

Optimalkan Talenta yang Tersembunyi Laporan : Debi Ayu Lestari SETIAP orang memiliki bakat dan kemampuan yang berbeda-beda. Meski bukan handal di suatu bidang, namun jika ia mengoptimalkan seluruh kemampuannya, maka bakat yang selama ini tersembunyi akan keluar dan menjadi suatu talenta dan meraih prestasi gemilang. Hal inilah yang dilakukan siswa yang memiliki nama lengkap Ikhsan Mil-

yadi, siswa kelas VIII SMPN 28 Padang. Siswa yang kerap

disapa Ikhsan ini, merupakan sosok yang memiliki talenta yang terpendam dalam dirinya. Siswa kelahiran 12 Juni 2002 ini, miliki bakat di bidang Bola Voli dan bermain Sepak Bola. Berbagai prestasi telah diraihnya dalam bidang tersebut, salah satunya meraih Juara III Liga Pendidikan Indonesia (LPI), cabang olahraga Bola Kaki dan mewakili sekolahnya dalam beberapa perlombaan lainnya. “Saya sudah menyukai Bola Kaki sejak kecil.

Saya sering bermain di lapangan dekat rumah, sehingga kemampuan saya semakin terasah dengan sering bermain,” katanya. Meski piawai dalam bermain Bola Voli dan Bola Kaki, Iksan juga memiliki bakat dalam Lompat Jauh dan Tolak Peluru. Hal ini ba ru ia ketahui tatkala ditunjuk untuk mewakili sekolahnya dalam perlombaan O2SN. Dalam perlombaan tersebut, siswa yang tinggal di Jalan Jeruk, Belimbing ini meraih juara II Atletik dalam

O2SN cabang olahraga Lompat Jauh dan juara pertama Tolak Peluru Putra dalam lomba atletik O2SN. “Saya tidak pernah mengkuti latihan atau kursus Tolak Peluru dan Lompat Jauh, karena biasanya hanya berkutat dengan Bola Voli dan Bola Basket,” katanya. Ia mengatakan, awal ditunjuk sekolah untuk mengikuti O2SN, ia tidak pernah berfikir bisa keluar sebagai seorang pemenang. Ia hanya fokus untuk memberikan yang terbaik bagi sekolah, tanpa ingin menge-

cewakan orang-orang yang telah mempercayainya. Katanya, latihan yang dilakukan untuk mengikuti O2SN sangat sebentar, hanya sekitar dua atau tiga kali. Ia mendapat pembekalan yang sederhana namun cukup ia pahami seputar perlombaan, sehingga ia memanfaatkan apa yang diajarkan oleh pelatihnya. “Latihan yang saya jalani hanya sekitar dua atau tiga kali, ti dak ada latihan yang intensif. Namun, saya mengerahkan setiap kemampuan saya tatkala

berlomba melawan perwakilan dari sekolah yang lain. Selain itu, saya dibimbing oleh pelatih yang piawai dan sukses mengatarkan siswanya untuk lolos di berbagai perlombaan yang diikutinya,” ucapnya. Berbekal keyakinan yang ada di dalam dirinya, menjadi bekal Ikhsan dalam menghadapi setiap tantangan dalam meraih sukses. Di masa depan, ia ingin menjadi sosok yang berguna bagi bangsa dan negara, yaitu menjadi polisi.

JELANG BERAKHIR UN SMP/MTS

Tidak Ditemukan Kecurangan 2.932 Siswa SMP Agam Ikuti UNBK AGAM, HALUAN- Sebanyak 8.555 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (Mts) di Kabupaten Agam mengikuti UN pada 2 Mei 2017. Sebanyak 2.932 siswa di antaranya mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Delapan sekolah, menyelengarakan secara mandiri yaitu 2 Kamang Magek, SMPN 2 Tilatang Kamang, SMPN 1 Sungai Pua, SMPN 2 Sungai Pua, SMPN 3 Baso, SMPN 2 Canduang, SMPN 3 Canduang, SMPN dan SMPN 1 Tanjung Raya. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebuda yaan Agam, Isra, Senin, jumlah peserta UN di Agam sebanyak 8.555 siswa yang terdiri dari 63 SMP dengan jumlah siswa sebanyak 5.017 orang dan 59 MTs sebanyak 3.536 siswa. Dua ribuan siswa dari 35 sekolah mengikuti dengan UNBK. Dari 5.017 siswa SMP, lebih kurang 2.932 siswa yang mengikuti UNBK dan 2.087 siswa mengikuti ujian menggunakan kertas di 24 sekolah. Sedangkan 3.536 siswa MTs akan mengikuti ujian menggunakan kertas di 31 sekolah penyelenggara. Dikatakannya, Agam menargetkan seluruh sekolah telah melakukan UNBK pada 2019. Untuk mencapai ini, kita akan melengkapi sarana dan prasarana komputer dengan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan APBN. Isra berharap tidak ada kendala apapun sehingga siswa dapat mengikuti ujian dengan maksimal. “ Mudah-mudahan pelaksanaan ujian nasional ini berjalan dengan lancar, tanpa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan Seluruh peserta ujian telah mengikuti persiapan sebelum mengikuti UNBK,” ungkapnya. (h/yat)

PADANG, HALUAN—Memasuki hari terakhir Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs tahun ajaran 2016/2017, kondisi ujian masih berjalan normal dan kondusif. Berdasarkan pantauan Haluan di lapangan, sejak UN digelar tanggal 02-04 Mei belum ditemukan kecurangan yang dilakukan siswa atau pihak sekolah selama proses ujian berlangsung. Meski terdapat beberapa edaran kunci jawaban yang di lapangan, siswa cenderung tidak mempercayainya, karena ada beberapa kunci yang tidak sesuai dengan paket soal yang mereka dapat. Selain itu, Proses pengawasan UN dikawal dengan ketat oleh tim pengawas, sehingga tidak ada siswa yang berani berbuat curang selama proses ujian berlangsung”Bagi sekolah yang kedapatan melakukan kecurangan selama ujian, akan diberikan sanksi sesuai dengan pelanggaran yang mereka lakukan. Himbauan ini sudah disampaikan kepada setiap kepala sekolah yang ada di Kota Padang,” ucap Kepala Dinas Pendidikan Kota Pa-

dang, Barlius. Ia mengatakan, setiap sekolah diberikan himbauan untuk melaksanakan UN dengan penuh kejujuran, baik yang melaksanakan dengan cara CAT maupun kertas. Hal ini karena, fungsi UN tak lagi menjadi penentu kelulusan siswa, melainkan sebagai salah satu penentu bagi siswa untuk memilih sekolah yang mereka inginkan “UN tak lagi menjadi penentu kelulusan siswa, karena sudah diambil alih oleh Ujian Sekolah (USEK). Untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas, maka diharapkan UN berjalan kondusif dan tidak ada kecurangan,” katanya. Ia mengatakan, UN menjadi salah satu evaluasi bagi peserta didik. Semakin baik nilai yang ia dapatkan, maka ia bisa memilih sekolah yang diinginkannya, karena proses pendaftaran ke SMA ada melalui online, yang salah satu kriteria

penilaiannya berupa hasil UN. “Jika UN juga diwarnai dengan kecurangan, maka kualitas pen didikan di Kota Padang sema kin rendah, sehingga akan ber dampak terhadap masa depan dan pribadi peserta didik,” katanya. Hal ini juga dikatakan Kepala SMPN 28 Padang, Arman menyebutkan, untuk mendukung program Dinas Pendidikan agar terlaksana UN berintegritas di Kota Padang, ia mengupayakan agar seluruh

siswa dan pihak sekolah mengutamakan kejujuran ketimbang prestasi yang didapat. Arman menuturkan, setelah tiga hari proses UN digelar, belum ditemukan siswa yang melakukan kecurangan. Hal ini karena, setiap peserta ujian tidak diberikan kesempatan untuk berbuat curang. “Sebelum siswa masuk ke ruang ujian, seluruh perlengkapan akan diperiksa dan hanya boleh membawa alat tulis untuk ujian ke dalam kelas,”

katanya. Selain itu, bagi tim penga was ujian juga diberlakukan hal yang sama, mereka tidak diperbolehkan membawa alat komunikasi ke ruangan. Sehingga, seluruh kondisi di dalam kelas bersih dari bentuk kecurangan apapun. Ia berharap, hingga ujian terakhir , dapat berjalan lancar. Sehingga UN berintegritas dapat terwujudkan dan dapat mening katkan kualitas pendidikan di Kota Padang. (h/mg-eby)

PENUH KOSENTRASI - Siswa SMPN 28 Padang mengikuti Ujian Nasional (UN) hari ketiga, Kamis kemarin. Berjalan tertib dan lancar. DEBI AYU LESTARI

SMPN 28 Jauhi Pergaulan Bebas PADANG, HALUAN—Pelajar sangat rentan t erpengaruh terhadap hal-hal yang dapat merusak masa depannya. Mereka senantiasa ingin mencoba sesuatu yang b aru, namun tidak memikirkan efek dari apa yang dikerjakannya. Untuk membantu pelajar terhindar dari hal-hal yang berbau negatif, seperti merokok, menghisap lem, dan terjerumus memakai narkoba, Kepala SMPN 28 Padang, Arman mengatakan, selalu melakukan penyuluhan dan pemantauan

kepada setiap siswanya. Arman mengatakan, SMPN 28 Padang memiliki agenda tahunan, berupa penyuluhan narkoba kepada setiap siswa, yang bekerja sama dengan Polsek Kuranji, Puskesmas, dan beberapa perguruan tinggi yang ada di Kota Padang. “Pihak sekolah senantiasa mengingatkan kepada siswa akan bahaya dan dampak dari pergaulan bebas. Mereka dapat merusak diri sendiri dan masa depannya,” katanya. Ia mengatakan, untuk ta-

hun ajaran 2016/2017 sudah diadakan tiga kali penyuluhan mengenai bahaya narkoba terhadap pelajar. Siswa diingatkan agar tidak mencoba untuk merokok. Hal ini karena, awal mula pelajar terlibat ke dalam hal yang menjerumuskan mereka ke dalam hal yang tidak baik, karena salah pergaualan. Lingkungan tempat mereka tinggal sangat menentukan karakter anak. “Siswa cenderung memiliki sifat ingin mencoba,

berawal dari hal itulah mereka jadi terbiasa dengan apa yang dilakukan, sehingga menjadi ketergantungan dan sulit untuk di robah kembali,” katanya. Lanjutnya, selain imbauan dan penyuluhan kepada siswa juga diadakan kegiatan kerja sama dengan pihak orang tua dan lingkungan sekitar. Siswa tidak boleh keluar lewat jam 10 malam, tanpa diketahui oleh orang tua atau wali siswa. “Bagi siswa yang kedapatan masih berkeliaran di luar rumah lewat jam 10 malam, tanpa

ditemani keluarga, akan mendapat sanksi berupa diamankan di kantor pemerintahan setempat dan baru akan dibebaskan tatakala di jemput oleh pihak keluarga,”ucapnya. Ia menuturkan, hal ini dilakukan agar pelajar terhindar dari hal-hal yang dapat merusak masa depannya, salah satunya narkoba. Siswa diberikan kesempatan untuk memiliki masa depan yang gemilang, dan menjadi pribadi yang sukses. (h/mg-eby).

Orang Tua, Agama dan Karakter Pada Anak S

ETIAP orang tua mengingin kan anaknya memiliki karak ter yang baik terutama karakter yang religious sesuai dengan ajaran agamanya masing-masing. Tak sedikit dari orang tua yang cenderung memilih sekolah-sekolah dengan penanaman konsep pendidikan agama yang baik. Namun demikian, pada dasarnya peran orang tua itu sendirilah yang paling penting dalam pembentukan karakter seperti ini pada anak. Orang tua sebagai guru pertama untuk anak cukup besar pengaruhnya dalam perkembangan dan pertumbuhan anak nantinya. Dari keluargalah seorang anak belajar banyak hal dasar dalam kehidupannya sebelum ia akan mencicipi pendidikan dibangku persekolahan. Sebagai orang tua yang baik tentu peran ini seharusnya dilakoni dengan baik pula dalam keluarga. Jangan sampai orang tua hanya bisa mengeluhkan jika perilaku dan sikap anaknya tidak seperti apa yang ia kehendaki tanpa membina dan mendidik anaknya dengan benar. Dalam mendidik anak di rumah sudah selayaknya orang tua menjadi contoh dan panutan yang benar agar apa yang dilihat dan ditiru oleh anak adalah sikap yang baik, tutur kata yang lemah lembut dan perilaku yang sesuai dengan norma yang berlaku dalam masyarakat, sehingga anak akan tumbuh dengan karakter yang baik dan dapat diteri ma di tengah-tengah masyarakat. Anak merupakan amanah www.harianhaluan.com

yang diberikan kepada orang tua, untuk itu sudah seharusnya orang tua menjalankan amanah tersebut agar apa yang telah dipercayakan kepadanya tidak terabaikan begitu saja. Dari anak seorang tua bisa mendapatkan pahala, namun sebaliknya dari anak jugalah orang tua bisa kehilangan pahala jika apa yang ia terapkan dalam kehidupan sehari-harinya melenceng dari nilai moral yang seharusnya. Nilai moral inilah yang semestinya menjadi pelajaran utama bagi anak dalam proses pembentukan karakternya. Sudah sepatutnya orang tua melakukan berbagai cara dan upaya dalam mempersiapkan kehidupan anaknya baik didunia maupun diakhirat nantinya. Agar apa yang telah ditargetkan kepada anak dapat tercapai dengan optimal termasuk terbinananya karakter anak yang baik dan religious. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh orang tua adalah memilih pola pendidikan anak. Ini merupakan hal penting, karena dengan menentukan pola pendidikan, seorang anak akan tumbuh dan berkembang sesuai dengan pola yang t elah ditetapkan. Keliru dalam m emilih pola pendidikan maka anak akan mengalami kekeliruan pula dalam perkembangannya. Banyak dari orang tua yang lalai dalam menentukan pola pendidikan yang baik pada anaknya. Tak sedikit orang tua abai terhadap perkembangan karakter anaknya. Apa karena

Oleh:

Nur Afni, S.PdI (Guru SD Swasta Al-Azhar Bukittinggi)

tidak tahu atau tidak paham akan setiap perubahan yang terjadi pada anaknya. Orang tua mesti tanggap terhadap perubahan-perubahan yang terjadi pada anaknya walau hanya sedikit saja, karena hal tersebut dapat menjadi awal dalam pembetukan karakter anak. Sedikit saja perubahan yang salah yang terjadi pada anak jika tidak direspon oleh orang tua, maka akan dapat menjadi tabiat dan perilaku yang akan dibawa anak sampai akhir hidupnya nanti. Jika anak sudah tumbuh dan berkembang pada kondisi yang tidak baik, maka cukup sulit mengubahnya kearah yang lebih baik. Bagi orang tua, banyak hal yang dianggap sepele namun memberi pengaruh yang cukup besar bagi perkembangan karak-

ter anak, misalnya saja dalam hal beribadah. Ibadah merupakan salah satu bentuk ketaatan seseorang terhadap tuhannya dan agamanya. Dalam beribadah anak terkadang belum memahami arti dan adap dalam menjalankannya. Cenderung seorang anak lalai dalam menjalankan ibadahnya, sehingga nilai-nilai yang diajarkan dalam beribadah itu sendiri tidak sepenuhnya diserap oleh anak. Tentu peran orang tualah yang menuntun dan membimbing anak dalam melaksankan ibadah yang baik sesuai dengan ajaran yang talah digariskan oleh agamanya masing-masing. Dalam hal ini tak sedikit orang tua lalai dalam membimbing anaknya, membiarkan anaknya t idak beribadah dan tidak memperbaiki ibdah anaknya yang salah. Jika kondisi seperti ini terus dibiarkan, seorang anak akan terbiasa m elakukan hal yang salah tersebut, karena menurutnya ia telah betul melaksanakannya. Maka akan sulit mengubahnya nanti saat anak sudah tumbuh dewasa dengan kebiasaan yang demikian. Selain itu, anak-anak yang berkata tidak sopan, kasar dan asal-asalan cenderung jarang ditegur oleh orang tua. Sikap anak yang tidak santun, moral anak yang tidak baik juga jarang menjadi perhatian bagi sebagian orang tua. Sibuknya orang tua dalam mencari nafkah seoalah menjadi alasan klasik yang tak pernah terselaikan. Memang tanggung jawab orang tua tidak

hanya mendidik anaknya tapi lebih dari itu merancang dan mempersiapkan kehidupan anak nya menjadi prioritas penting lainnya, namun tanpa disadari jika anak tumbuh dengan karekter yang tidak baik akhirnya anak akan memiliki karakter buruk saat mereka sudah dewasa nanti. Tuntunan dari orang tualah yang dapat memperbaiki itu semua. Orang tua sepatutnya mengarahkan sikap dan perilaku anak kearah yang lebih baik. Jika anak berkata kasar, ingatkan mereka agara berkata sopan, jika anak tidak santun, tunjukan mereka bagaimana bersikap santun. Peran-peran strategis ini lah yang harunya diambil dan dilakoni oleh orang tua. Kita semua yakin, tak ada satupun dari orang tua yang menginginkan anaknya menjadi orang yang tidak memiliki moral yang baik. Kita mungkin setuju, kebanyakan dari fenomena yang terjadi yang berkaitan dengan lemahnya karakter pada anak, salah satunya karena factor kurangnya perhatian dari orang tua. Kesibukan orang tua di luar rumah turut memberi pengruh terhadap perkembangan anak. Orang tua yang sibuk sering tidak memiliki banyak waktu untuk kelurganya. Bagaimana mereka akan membimbing anaknya jika waktu yang mereka miliki untuk keluarga jauh lebih sedikit dibanding waktunya untuk bekerja, tentu orang tua sulit untuk memperhatikan perubahan apa yang terjadi pada Redaktur: Dodi Nurja

anak-anak mereka. Hal ini cukup menjadi dilemma bagi orang tua, disatu sisi mereka menginginkan hak anaknya tercukupi namun disisi lain mereka harus bertarung melawan dunia yang tiap hari perubahannya menjadi tantangan bagi kehidupan. Siapa yang akan disalahkan dengan kondisi ini? Menjadi orang tua gampanggampang sulit. Gampang karena siapa saja bisa menjadi orang tua asalkan sudah terpebuhi syaratnya, sulit jika orang tua itu memahami peran dan tanggung jawabnya bagi keluarga. Namun apakah orang tua saat ini akan menyerah saja pada keadaan dan kenyataan yang ada? Tentu tidak semudah itu. Bagaimanpun juga pasti setiap orang tua mengupayakan semua kesampatan yang ada pada dirinya untuk membentuk karakter yang baik dalam keluarganya terutama bagi anakanaknya. Sekecil apapun itu, usaha dari orang tua pasti tetap dilakukan. Itu jauh lebih baik daripada tidak melakukan apaapa. Sudah sepatutnya orang tua mengerahkan segala kemampuannya dalam mendidik anaknya di rumah. Memanfaatkan seluruh potensi dan peluang yang ada agar anak-anaknya tidak terabaikan terus-menerus. Menjadi orang tua yang baik tentu dambaan semua orang. Untuk itu tanamkanlah sikap dan teladan yang baik pada anak-anak kita. Jadilah orang tua yang penuh perhatian dan tanggap akan perubahan yang terjadi pada anak, walau Layouter: Yohanes


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

9

Padang Fair 2017 Sepi Pengunjung PADANG,HALUAN — Pergelaran Padang Fair tahun 2017 yang digelar di dekat Gelanggang Olahraga (GOR) H Agus Salim, sepi pengunjung. Semenjak mulai dibuka pada 28 Maret, hingga Kamis (4/5) pengunjung yang datang ke Padang Fair jauh menurun dibandingkan tahun lalu.

Sejumlah petugas dari PT. KAI tengah memperbaiki dan memeriksa sistem motorik palang pintu dan box alarm serta lampu palang pintu lintasan.di kawasan Teluk Bayur, Padang, Rabu (3/5). Hal ini guna meberikan kelancaran perjalanan kereta api dan memberikan rasa aman bagi pengguna jalan di perlintasan kereta api. HUDA PUTRA

PELAYANAN TERGANGGU SEMENTARA

PDAM Ganti Pipa Jaringan di Rimbo Data PADANG, HALUAN — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang kembali melakukan pekerjaan perbaikan pipa jaringan. Langkah ini untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Kali ini, perbaikan dilakukan di kawasan Rimbo Data dan sekitarnya Jumat (5/5). Humas PDAM Kota Padang, Joni Arfan mengatakan, dengan adanya pekerjaan perbaikan tersebut, pelayanan air yang bersumber dari pipa jaringan itu meng-

alami gangguan sementara selama pekerjaan perbaikan berlangsung. Pekerjaan perbaikan dilaksanakan malam hari mulai pukul 08.00 WIB. Untuk itu, lanjut Joni, pihaknya mengimbau pelanggan PDAM untuk dapat mencadangkan air bersih sebagai antisipasi kebutuhan selama distribusi air terganggu dari pekerjaan perbaikan tersebut. “Kami mohon maaf atas gangguan ini. Distribusi air terpaksa diberhentikan dulu selama pekerjaan perbaikan dilaksanakan. Kami upaya-

kan pekerjaan cepat selesai, sehingga supply air bersih ke pelanggan normal kembali,” ujar Joni. Pekerjaan yang dilaksanakan yaitu, penggantian dan koneksi pipa DN 500 HDPE di dekat Kantor BNPB Rimbo Datar yang bertujuan untuk peningkatan kualitas pelayanan pada pelanggan. Sedangkan wilayah yang terdampak oleh perbaikan ini yaitu Komplek Filano Jaya, Komplek Polamas, Komplek Cendana, Andalas, Jl. Andalas Raya, Komplek Sumbar

Mas, Perumnas Pengambiran, Komp. Arai Pinang, Perum. Griya Elok, dan Jl. Parak Laweh, Jl. Pampangan. Selain itu, Perum. Jondul Rawang, Kawasan Teluk Bayur, Komp. Cendana Mata Air, Jl. St. Syahril, Jl. Pisang, Jl. Soetomo Marapalam. “Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungan pelayanan dan pengaduan pelanggan PDAM Kota Padang customer service, di 0751-22789 atau Layanan SMS Pelanggan 0811669123,” katanya. (h/ isr/rel)

Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Panitia Padang Fair, Chairul Umaiya, pada Haluan Kamis (4/5). Chairul mengatakan, pada pergelaran Padang Fair tahun lalu rata-rata pengunjung bisa mencapai 7 ribu orang dalam satu hari. Sedangkan tahun ini sangat menurun drastis, hanya seribu hingga dua ribu orang per hari. “Sering hujan, jadi pengunjung sepi dan malas untuk keluar rumah,” ujar Chairul. Lebih lanjut Chairul menyebutkan, selain cuaca yang sering hujan, yang membuat pengunjung sepi datang ke Padang Fair adalah banyaknya iven nasional. Banyak iven nasional yang juga diselenggarakan saat Padang Fair juga digelar. Dikatakan Chairul saat ini ada 130 stan yang ada diikut berpartisipasi dalam pergelaran Padang Fair. Setiap stan dikenakan biaya yang berbeda selama sepuluh hari pelaksanaan Padang Fair dari tanggal 28 Maret hingga 7 Mei 2017. Untuk stan roder berukuran 3 meter X 3 meter dikenakan biaya Rp17 juta. Lalu stan berukuran 2 meter X 3 meter membayar sebesar Rp 6 juta, Tenda Kerucut sebesar Rp 9 juta, dan Tenda UMKM Rp2,5 juta untuk 10 hari. Chairul menyebutkan pihak Padang Fair menargetkan transaksi selama sepuluh hari adalah Rp3 miliar. Turun

PADANG FAIR — Penjual tas dan dompet di Padang Fair sedang melayani pembeli yang membeli barang dagangnya. Semenjak dibuka 28 Maret 2017, Padang Fair sepi dari pengunjung setiap harinya hanya seribu hingga dua ribu pengunjung. Padahal tahun lalu bisa mencapai tujuh ribu perharinya, Kamis (4/5). MELATI OKTAWINA

dibandingkan tahun lalu sebesar Rp4,5 Miliar. Namun, hingga hari ketujuh digelarnya Padang Fair belum diketahui jumlah realiasasi target transaksi. “Belum kita hitung, nanti akan kita hitung pada hari terakhir pergelaran Padang Fair,” sebutnya. Pantauan Haluan Kamis (4/5), siang hanya terlihat sebagaian stan yang masih berjualan di hari ketujuh. Banyak stan yang tidak buka dan terlihat kosong. Selain itu, hanya terlihat belasan pengunjung yang datang. Mereka datang untuk melihat produk yang dijual di stan Padang Fair. Berbagai stan yang masih terlihat seperti kuliner, UMKM, produk otomotif, barang dan jasa, kemudian berbagai kebutuhan pakaian. Sementara Rika seorang pedagang di stan Padang Fair menyebutkan, pengunjung sangat sepi yang datang pada tahun ini. Semenjak buka di hari pertama hingga hari ketujuh penjualan baru untuk membayarkan stan. Belum ada untung yang diperoleh semenjak berjualan di Padang Fair. “Sepi sekali, omset yang diraih baru untuk bayar sewa stan, ”ujar pedagang kuliner ini.

Dikatakan Rika yang juga pernah ikut Padang Fair ditahun 2015, pergelaran Padang Fair tidak begitu diminati masyarakat sebab tidak banyak iven yang diadakan oleh panitia. Selain itu, pengunjung pun dikenakan biaya masuk sekitar Rp5 ribu per orang dan ditambah pula uang parkir. Sehingga banyak uang yang dikeluarkan pengunjung saat ke Padang Fair. Akibat sepinya pengunjung, pedagang pun terpaksa menaikan harga barang yang dijual. Agar tidak merugi, karena telah mengeluarkan uang untuk bayar sewa stan yang tidak murah. “Mau tidak mau menaikan harga makanan dan minuman lebih mahal dibandingkan yang dijual di luar. Mungkin ini juga jadi penyebab sepinya pembeli, padahal pengunjung niatnya datang ke Padang Fair mendapatkan produk yang lebih murah harganya dibanding di pasaran,” sebut warga Tabing ini. Ia berharap ke depannya, agar panitia penyelenggara Padang Fair pun memperhatikan penjualan pedagang. Jangan hanya mengharapkan stan yang dibuat laku disewa oleh pedagang. (h/mg-mel)

Soal LGBT, Walikota Padang Dukung Unand PADANG, HALUAN — Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, mendukung penuh sikap Universitas Andalas (Unand) mensyaratkan calon mahasiswa baru yang mendaftar harus bersih dari penyimpangan seksual Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT). “Saya sangat mendukung sikap

www.harianhaluan.com

dari Rektor Unand, Tafdil Husni tersebut. Karena memang, LGBT merupakan penyimpangan perilaku sosial yang jelas bertentangan dengan ajaran agama dan budaya masyarakat kita,” tegas Mahyeldi usai seminar dan rapat kerja III Indonesia-Indian Local Government Forum (Indonesia-IOLGF)

Rabu (5/3). Mahyeldi mengatakan, selaku Walikota ia telah menegaskan perilaku menyimpang LGBT memang tidak boleh ada di kota yang ia pimpin. Jika pun ada, sebutnya, mungkin pihaknya akan mencarikan solusi nantinya seperti upaya membuatkan sekolah ataupun

tempat pembinaan khusus agar tidak melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) ataupun Undang-undang (UU) yang mengatur hak warga negara untuk mendapatkan pendidikan. “Maka itu, apabila ada yang LGBT di Padang ini silahkan laporkan. Karena nanti, kita akan

buatkan sarana khusus dengan dicarikan juga guru dan pembimbing yang akan memberikan materi-materi khusus kepada mereka. Sehingga dengan itu nantinya, diharapkan akan bisa menghilangkan penyimpangan perilaku yang ada pada diri mereka,” tukasnya.

Redaktur: Isra Hermanto

Sebelumnya, pihak Rektorat Unand mengeluarkan kebijakan mewajibkan mahasiswa barunya mengisi formulir bebas dari LGBT yang telah disediakan dengan dibubuhi materai. Langkah ini pun sempat menuai polemik di masyarakat. Namun, Unand sendiri kukuh dengan keputusannya. (h/rel)

Layouter: Luther


10

PADANG

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUALAN MENGGUNAKAN MOBIL

14 Pedagang Bandel Ditertibkan PADANG, HALUAN — Dinas Perdagangan Kota Padang menertibkan 14 pedagang bandel di Pasar Lubuk Buaya, Kamis (4/5). Belasan pedagang tersebut ditertibkan karena tertangkap tangan berjualan menggunakan mobil di pelataran parkir pasar. Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal, kepada Haluan menyampaikan bahwa, penertiban dilakukan bersama tim

SK4 dan berhasil mengamankan sebanyak 14 sarana perdagangan yang digunakan pedagang tersebut. Padahal, pedagang tersebut

telah mendapatkan tempat berjualan di lantai II, Pasar Lubuk Buaya. “Beberapa kali kita pantau dan awasi pedagang tersebut ternyata berjualan di atas mobil pick up. Sehingga, tempat yang telah kita sediakan tidak difungsikan dengan baik sebagaimana mestinya. Oleh sebab itu, kita langsung melakukan penertiban

dan berhasil mengamankan 14 sarana perdagangan,” terang Endrizal. Dikatakannya, pedagang yang ditertibkan merupakan pedagang harian campur. Dengan modus ingin berjualan keliling jika barang dagangan bersisa di pasar. Namun, pada kenyataannya pedagang tersebut selalu saja menjual langsung dari atas mobil dan

meninggalkan dagangannya di lantai II. “Saat kita tanya mereka memberikan beribu alasan. Namun, karena telah tertangkap basah sarana perdagangan mereka terpaksa kita bawa dan diamankan ke kantor dinas,” lanjut Endrizal. Ditambahkannya, untuk memberikan efek jera petugas membawa bar ang bukti dan melakukan

penyidikan lebih lanjut. “Sementara kita amankan dulu sarana perdagangan mereka. Hal ini memberikan efek jera kepada mereka dan pedagang lainnya supaya tidak mengulangi kesalahan yang sama. Jika ke depan masih diulang maka sangsi lebih berat akan diberikan seperti tidak memperbolehkan berjualan di tempat tersebut,” pungkasnya. (h/win)

SAMBUT HPN 2018

Museum Jurnalistik Akan Dibangun di Padang

DIBONGKAR— Sejumlah bangunan yang berada di pinggir jalan Simpang Tunggul Hitam, dibongkar. Sementara para pedagang yang sebelumnya menempati lokasi ini dipindahkan ke bangunan baru yang lebih bagus. Kabarnya di lokasi ini akan dibangun Rumah Sakit (RS) milik Lanud Sutan Sjahrir, Padang, Kamis (4/5). HUDA PUTRA

Lingkar

Sejumlah Kafe Masih Nekad Beroperasi PADANG, HALUAN — Meskipun petugas gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Satuan Koordinasi, Keamanan, dan Ketertiban Kota (SK4) Kota Padang telah melakukan penyegelan terhadap sejumlah kafe dan tempat hiburan malam yang ada di Kota Padang, masih ada saja sejumlah kafe yang telah disegel tersebut tetap nekad beroperasi. Seperti diketahui, kafe dan tempat hiburan yang disegel tersebut, karena belum memiliki kelengkapan administrasi dan perizinan yang masih kurang, serta buka melewati batas waktu yang telah disepakati hingga pukul 02.00 WIB. Pantauan Haluan di beberapa titik, petugas Satpol PP Kota Padang yang melakukan razia ke sejumlah kafe di Kota Padang pada Rabu (3/5), malam hingga Kamis (4/5) dinihari, masih terlihat beberapa kafe yang main kucing-kucingan dengan aparat penegak Peraturan Daerah (Perda) untuk membuka tempat hiburan tersebut. Di Athena Kafe dan Karaoke, Jalan Niaga, Kecamatan Padang Selatan contohnya, meskipun banyak mobil yang terparkir di depan tempat hiburan tersebut, namun ketika Satpol PP merazia tempat tersebut tidak terlihat pengunjung, hanya kendaraan roda empat saja yang berjejer di kawasan ‘pecinan’, Pondok tersebut. Tidak mendapatkan apa-apa, petugas pun melanjutkan perjalanan ke kawasan Pasar Raya, Kecamatan Padang Barat. Alhasil, sebanyak 24 wanita yang berprofesi sebagai pemandu lagu karaoke di Kafe Cindy dan Perssik Karaoke berhasil diamankan oleh petugas. (h/mg-adl)

SONSONG RAMADAN

Masjid Nurul Iman Siapkan Sembilan Program PADANG, HALUAN — Memasuki bulan Ramadan, Masjid Agung Nurul Iman, Kota Padang, menyiapkan beragam program untuk menyemarakkan bulan suci itu. Tak kurang, sekitar sembilan program telah disiapkan pengurus, dan masih berkemungkinan terus bertambah di hari-hari terakhir nantinya. Ketua Harian Pengurus Masjid Agung Nurul Iman, Mulyadi Muslim, Kamis (4/5) menyebutkan, Ramadan 1428 H ini, pengurus menyepakati tema “Bersama Masjid Agung Nurul Iman, Kita Raih Gelar Taqwa.” Intinya adalah, bagaimana masjid semarak, dari awal Ramadan, hingga memasuki Idul Fitri nantinya. “Persiapan jelang Ramadan ini seharusnya dilakukan dua bulan, yaitu pada Bulan Rajab. Harus ada pemanasan, jelang puasa penuh 30 hari nantinya. Di Masjid Agung, kita sudah menggelar beberapa acara jelang Ramadan ini,” sebut Mulyadi Muslim didampingi Wakil Ketua Pengurus Al Amin, dan Sekretaris Umum Sudarman. Mulyadi menyebutkan, pekan lalu, telah dibentuk panitia Ramadan yang langsung diketuai Sekum Sudarman.Sembilan program yang disiapkan adalah, dua acara penyambutan Ramadan yang dilakukan pengurus masjid dan Pemko Padang. Acara pertama digelar

PENGURUS Masjid Agung Nurul Iman saat memberi keterangan pers, Kamis (4/5). ATVIARNI

Sabtu (6/4), oleh pengurus Masjid Agung berupa ceramah dan Subuh berjamaah. Sementara, Pemko Padang akan menggelar acara serupa pada 24 Mei mendatang, bertepatan dengan peluncuran Pesantren Ramadan. “Ketiga, akan digelar kajian Duha. Selanjutnya, ceramah Zuhur akan digelar setiap hari— jika biasanya Senin-Jumat saja. Program yang paling ditunggu adalah ceramah jelang berbuka yang kita maksimalkan bisa diikuti sampai 100 orang. Seperti biasa, ada ceramah tarawih dan Pesantren Ramadan,” sebut Mulyadi Muslim yang juga Sekretaris Yayasan Ar Risalah Padang itu. Kata Mulyadi, bagi par a musafir atau orang di sekitar masjid, juga bisa mendapatkan takjil atau pabukoan di Masjid Agung. Soal jumlah takjil, masih dipersiapkan, disesuaikan de-

ngan jumlah dana yang terkumpul nantinya. “Kami juga ingin menyemarakkan Maghrib di masjid ini. Karena, tahun-tahun lalu tidak begitu ramai,” katanya. Di 10 hari terakhir, sebut Mulyadi, akan dibuka kesempatan untuk beriktikaf di masjid, atau bermalam di masjid. Para jamaah akan mendapatkan fasilitas, dari pabukoan sampai makan sahur. “Namun yang penting, iktikaf harus dimaksimalkan, dan difasilitasi dengan baik,” sebut Mulyadi lagi. Wakil Ketua Pengurus Nurul Iman, Al Amin, yang juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Padang menambahkan, soal kebersihan masjid, akan tetap menjadi perhatian penuh DLH. Jangankan saat Ramadan, saat hari-hari biasa saja, relawan dan pasukan kuning tetap memprioritaskan kebersihan Masjid Agung. (h/atv)

MAKSIMALKAN LAYANAN

BPJS Kesehatan Sasar Kecamatan PADANG, HALUAN – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Padang melakukan gebrakan baru dengan menyasar hingga ke Kecamatan. Program ini dilakukan BPJS untuk memudahkan pelayanan terutama pendaftaran bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKNKIS) di Kota Padang. Kepala Unit Hukum, Komunikasi Publik dan Kepatuhan BPJS Cabang Padang, Neri Eka Putri melalui Staf Hukum, Komunikasi Publik dan Kepatuhan BPJS Kesehawww.harianhaluan.com

tan Cabang Padang, Bobby A. Andrean pada wartawan, Kamis (4/5), mengatakan, terobosan BPJS Kesehatan ini untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pendaftaran untuk menjadi peserta JKN-KIS dengan langsung menyasar Kecamatan. Sehingga memperdekat akses masyarakat untuk mendapatkan informasi dan melakukan pendaftaran. Disebutkannya, dengan adanya terobosan yang diberinama Point Of Service BPJS di Kantor Kecamatan ini bakal dapat juga mengurai

antrian di Kantor BPJS Kesehatan. “Jadi masyarakat sudah bisa merasakan pelayanan BPJS di Kecamatan selain melalui care center,” katanya. Pelayanan BPJS di Kecamatan yang berada di Kota padang ini sudah melalui perjanjian kerjasama dengan pemerintah kota. Akan berkala setiap bulannya. Dan, ini sudah kami coba sejak April Kemarin. Untuk bulan Mei ini BPJS Kesehatan akan menyasar delapan Kecamatan di Kota Padang, diantaranya Kecamatan Lubuk Begalung pada tanggal 2-3 Mei, Padang Sela-

tan 4-5 Mei, Koto Tangah 8-9 Mei, Padang Barat 10-12 Mei, Bungus Teluk Kabung 15-16 Mei, Lubuk Kilangan 17-18 Mei, Padang Utara 19-22 Mei dan Padang Timur 23-24 Mei. “Untuk petugas BPJS Kesehatan telah ditempatkan dan masih standby di Kantor Kecamatan sejak bulan April hingga Mei ini sesuai jadwal. Serta, nanti juga akan dibantu oleh pihak Kecamatan dalam menyediakan tenaganya,” katanya. Program yang diberi nama Point Of Service BPJS di Kantor Kecamatan ini merupakan upaya BPJS untuk pen-

capaian sistem kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses terhadap pelayanan kesehatan yang bermutu dengan biaya terjangkau. Program Point Of Service ini bakalan ada giliran, sekarang masih difokuskan untuk di Kota Padang yang dibawahi wilayah kerja KC Padang. “Untuk daerah lain yang dibawahi KC Padang diantaranya Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Pessel, Kabupaten Kepulauan Mentawai akan menyusul ke depannya,” ungkapnya. (h/vie)

PADANG, HALUAN — Museum Adityawarman akan membuat museum jurnalistik dengan anggaran lebih kurang Rp5 miliar. Pembangunan museum jurnalistik ini juga sejalan dengan pegelaran Hari Pers Nasional (HPN) 2018 mendatang di Kota Padang. “Kita sudah masukan proposalnya sekitar satu bulan yang lalu, saat Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Harry Widianto datang berkunjung ke Kota Padang untuk memberikan seminar,” ujar Kepala Museum Adityawarman, Adi Saputra, kepada Haluan Kamis (4/5) di Padang. Dikatakan Adi, anggaran Rp5 miliar tersebut dibagi menjadi dua kegiatan. Pertama, Rp2,5 miliar digunakan untuk membangun museum jurnalistik, sedangkan Rp2,5 miliar lagi digunakan untuk revitalisasi Museum Adityawarman. Direncanakan museum jurnalistik nantinya akan menampilkan tokohtokoh jurnalistik Sumatera Barat. Selain itu, perkembangan bagaimana jurnalistik di Sumbar juga akan terdapat di dalamnya. “Rencana ruangan di Ru-

mah Gadang tersebut yang akan direnovasi yang digunakan sebagai museum jurnalistik,” katanya. Selain itu, anggaran Rp2,5 Miliar untuk revitalisasi museum juga sangat dibutuhkan. Karena kondisinya saat ini baru 25 persen dari koleksi Museum Adityawarman yang bisa dipamerkan akibat kurangnya tempat untuk memajang koleksi. Adi menjelaskan, jika anggaran telah diperoleh, pengerjaan akan mulai dilakukan pada Bulan September atau Oktober. Dengan lama pengerjaan sekitar 3 bulan. “Setidaknya pada Bulan Januari 2017, museum jurnalistik bisa selesai, sebelum pelaksanaan HPN pada Bulan Februari,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, Taufik Effendi, mengatakan, sangat berharap agar proposal yang dimasukan oleh Museum Adityawarman ke kementerian dapat dikabulkan. “Saya rasa anggaran Rp5 miliar tersebut tidak terlalu banyak untuk kementerian. Dan semoga saja bisa segera cair, “katanya. (h/mg-mel)

ANGGARKAN MILIARAN RUPIAH

Pembenahan Pasar Satelit Segera Dikerjakan PADANG, HALUAN — Pembenahan pasar satelit di Kota Padang akan dimulai. Bahkan Pemko Padang akan mengucurkan dana hingga miliaran rupiah untuk pembenahan pasar satelit itu. Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal, pada Haluan, Rabu (3/5), mengatakan bahwa tiga pasar satelit yang akan direvitalisasi tahun ini, dua diantaranya sudah selesai proses tender dan diketahui pemenangnya. Diperkirakan satu pekan ke depan pengerjaan akan segera dilakukan. “Baru saja diumumkan pemenang tendernya dan pekan depan akan segera dikerjakan untuk Pasar Siteba dan Pasar Lubuk Buaya. Sementara, untuk Pasar Belimbing, kita masih menunggu proses,” terangnya. Dijelaskan Endrizal, tiga pasar yang akan direvitalisasi yaitu Pasar Belimbing dengan anggaran Rp2 miliar, Pasar Lubuk Buaya dengan anggaran Rp500 juta, dan Pasar Siteba Rp800 juta. Untuk Pasar Siteba, pembangunan akan melanjutkan pengerjaan tahun lalu, dengan membangun toilet, musala, rehap atap, dan beberapa perancangan yang lainnya. Jumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) tetap di pasar itu berjumlah 130 orang dan PKL tidak tetap Redaktur: Isra Hermanto

sekitar 145 orang. Semuanya akan dipindahkan dan ditata sehingga pelataran parkir bisa diperbaiki dan digunakan sebagaimana mestinya. Endrizal menambahkan, untuk Pasar Lubuk Buaya, lebih kepada pemeliharaan terhadap fisik bangunan. Pemeliharaan tersebut berupa pengecatan, perbaikan kerusakan, penyelesaian pengerjaan atap dan penutup belakang. “Jika sudah sempurna, maka pasar satelit ini sudah bisa dikatakan layak bagi pedagang dan pengunjung. Yang paling penting saat ini Pasar Lubuk Buaya sudah memiliki tiang yang kuat dan bangunan yang permanen. Demikian juga dengan lapangan parkir yang luas serta interior yang bagus di dalamnya,” tuturnya. Lanjutnya, pembangunan pasar Belimbing direncanakan akan dibuat mulai dari meja batu, toilet, musala, dan tempat parkir. Sehingga sekitar 300 PKL akan dapat berjualan di tempat yang layak divanding sebelumnya. “Dengan lokasi sebelumnya, model pasar yang akan dibuat lebih luas dan memiliki daya tarik tersendiri yang akan membuat pengunjung betah. Model lepas tersebut tentu saja nantinya akan dijaga oleh petugas dinas perdagangan supaya keamanan pasar tetap terjaga,” pungkasnya. (h/win) Layouter: Luther


JURNALISME WARGA

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

11

11

Gadut Gelar Pelatihan Bahaya Narkoba BUKITTINGGI, HALUAN — Indonesia saat ini dalam kondisi darurat narkoba, sebab tingkat pemakai narkoba sudah sangat mengkhawatirkan.

Pencandu narkoba tidak hanya kalangan dewasa saja namun sudah merambah ke generasi muda. Hal tersebut dikatakan

Aiptu Irwan dari Babinkantibmas Polres Bukittinggi saat menjadi narasumber pada acara peningkatan kapasitas kelompok pemuda

nagari Gadut di Aula Kantor Nagari Gadut Kabupaten Agam, Rabu (3/5). Menurutnya, saat ini negara Indonesia sedang dija-

PELATIHAN BAHAYA NARKOBA — Jajaran Babinkantibmas Polres Bukittinggi mensosialisasikan bahaya narkoba di kalangan pemuda di Aula Kantor Nagari Gadut, Rabu (3/5). YURSIL

Membentuk Karakter dari Didikan Subuh SOLOK, HALUAN — Didikan subuh adalah suatu konsepsi pendidikan Islam yang fungsional dan praktis di waktu subuh dengan pusat kegiatan di masjid dan musala. “Didikan subuh disebut sebagai suatu kosepsi pendikan Islam yang sangat penting mendidik karakter anak,” kata Sekda Kabupaten Solok H. Aswirman, SE. MM di hadapan Tim Penilai Lembaga Didikan Subuh Berprestasi Tingkat Sumbar di Masjid AlIkhwan, Aie Angek, Bukit Kili, Nagari Koto Baru Kabupaten Solok, akhir pekan lalu. Jelas Sekda, maksudnya konsepsi pendidikan Islam, bahwa didikan subuh itu adalah suatu pendapat, rancangan, konsep sebuah cita-cita tentang pembentukan kepribadian muslim, dalam sistem kependidikan yang berdasarkan Islam yang mencakup seluruh aspek kehidupan “Didikan subuh bersifat fungsional dan praktis karena adalah materi pelajaran didikan subuh itu merupakan ibadah dan muamalah yang dikerjakan dalam kehidupan sehari-hari yang sederhana dan mudah dipahami,” tambahnya. Penilaian didikan subuh di Masjid AlIkwan juga dihadiri oleh Kepala SKPD, Camat Kubung dan para jemaah didikan subuh dari pelajar dan masyarakat. (h/sst)

SEKDA Kabupaten Solok, H. Aswirman, SE. MM, dan para jemaah Mesjid Al ikhwan Nagari Koto Baru, Kubung.

www.harianhaluan.com

jah oleh negara lain, dengan cara mengirim narkoba ke Indonesia bertujuan untuk merusak generasi muda. Akibat pemakaian narkoba, generasi muda akan menjadi bodoh. Bahkan katanya, di media massa belum lama ini aparat kepolisian berhasil membongkar peredaran narkoba sampai 5 ton. Jadi, mau diapakan generasi muda Indonesia ini. “Akibat pemakaian narkoba akan merusak susunan saraf pusat sehingga orang pecandu narkoba tidak akan dapat berpikir secara sehat. Ada tren di anak-anak muda kita, mereka akan merasa bangga apabila menkonsumsi narkoba,” terangnya. Hal senada juga disampaikan Satgas BNN Provinsi Sumbar Kahirul Anwar, ia menyebutkan sekitar 70 persen pengguna narkoba dan penyalahgunaan obat adalah pelajar dan mahasiswa. “Coba kita lihat di daerah kita, mereka rata-rata penyalahgunaan obat. Bahkan ada pelajar yang menggunakan lem, ini lebih parah lagi. Karena mereka belum mampu membeli narkoba jenis ganja atau sabu,” terang Khairul. Ia menjelaskan, saat ini kondisi Indonesia dalam keadaan darurat narkoba. Hal itu dapat dilihat di daerah masing-masing. Oleh sebab itu katanya, keseriusan pe-

merintah daerah diperlukan, untuk dapat mengantisipasi hal tersebut jangan sampai berkembang. “Kita berharap pemerintah daerah dapat lebih inten mengelar sosialisasi bahaya narkoba dan bagaimana penanggulangannya di setiap nagari,” ulasnya. Sementara itu, Pj Walinagari Gadut Ifradi mengatakan, kepelatihan yang digelar itu merupakan bentuk kepedulian nagari terhadap pemuda. Karena pembangunan nagari tidak hanya dalam bentuk pisik saja, namun juga bentuk lain salah satunya pelatihan kepemudaan. “Dana yang kita terima dari pemerintah pusat tahun ini berjumlah 2,3 milyar. Sedangkan untuk pembangunan pisik hanya 11 yang kita gunakan. Selebihnya kita gunakan dalam bentuk lain, salah satunya pelatihan kepemudaan,” ungkap Ifradi. Pelatihan kepemudaan tersebut menghadirkan narasumber dari Babinkantibmas Polres Bukittinggi terdiri dari Kanit Babinkantibmas Iptu Dheka, Aiptu Irwan dan Aiptu F. Sirat sedangkan dari Satgas BNN Sumbar Khairul Anwar. Serta dihadiri Camat Tilatang Kamang, Babinkantibmas Nagari Gadut, Brigadir Irwan Agus dan unsur pemuda pemudi se Nagari Gadut.(h/ril)

Lubuk Basung Menjaga Adat Salingka Nagari AGAM, HALUAN — Kerapatan Adat Nagari (KAN) Lubuk Basung senantiasa berbuat dalam memberikan kontribusi kepada masyarakat maupun dalam menjaga adat dalam salingka nagari. Begitu juga dengan melindungi anak kemenakan dalam pengaruh negatif. Walaupun tidak ada kegiatan secara spesifik, KAN selalu melalukan kordinasi dengan pihak yang memiliki pembiyaan dalam hal tersebut seperti pemerintah Nagari. Penjagaan kepada adat serta generasi muda sangat penting di tengah pengaruh sekarang. “Kita sangat prihatin de-

ngan pengaruh globalisasi sekarang. Banyak hal negatif yang menjauhkan masyarakat dari adat dan generasi muda terhadap nilai-nilai ketimuran, penjagaan terhadap ini tentunya sangat penting,” kata Ketua Kerapatan Adat Nagari Lubuk Basung, Dt Rajo Mantari, baru-baru ini. Dalam kondisi sekarang KAN Lubuk Basung juga memberikan kontribusi semampunya. Sebab secara kelembagaan KAN tidak memiliki pembiyaan khusus. “ Kita tidak ada anggaran khusus, sehingga tidak ada pula kegiatan-kegiatan yang bersifat spesifik.

Meski demikian kami tetap berupaya berbuat di tengah masyarakat,” katanya. Di nagari ada bidang-bidang khusus yang menangani hal ini. Melalui itu bisa dilakukan kegiatan yang menyangkut dengan fungsi dan tugas penjagaan terhadap anak kemenakan maupun adat salingka nagari. Pihaknya juga selalu memberikan sumbangsih dalam hal tersebut. Pada prispsipnya semua harus dipersamanakan. “KAN tentunya tidak bisa menjalankan fungsi dan tugasnya secara maksimal, kalau tidak ada dukungan pihak lain. Sejauh ini kordinasi dengan

pihak lihak terkait selalu terjaga,” jelasnya. Secara umum ia melihat Lubuk Basung sebagai Pusat Pemerintahan Kabupaten Agam terus bergerak menjadi kota yang terus berkembang. Pembangunan dilakukan di segala bidang. Pembangunan fisik dilakukan pada banyak tempat, seperti perkantoran, pengembangan gor dan sejenisnya. Sejauh ini dampak perkembangan sudah cukup banyak, Lubuk Basung terus tacelak. Pembangunan diharapkan pada masa mendatang juga terus dilakukan, khususnya lebih

banyak lagi mengena kepentingan masyarakat. Yang pasti pembangunan akan memberikan dampak baik bagi pelayanan publik. “Pada prinsipnya pembangunan di Lubuk Basung sudah cukup banyak. Dampak baik sudah sangat banyak. Kalau untuk sisi negatifnya tidak terlalu nampak, paling anak-anak muda sering balap liar, karena jalan sudah banyak yang bagus. Tetapi saat ini kita bersykur kerana pihak kepolisian rutin melaukan patroli sehingga tidak ada lagi, aktivitas yang membisingkan telinga itu,” ungkapnya. (h/yat)

Muhammadiyah Genjot Keberadaan Ranting Kelurahan PADANG,HALUAN — Meski amal usaha Muhammadiyah Daerah Kota Padang terus berkembang, namun keberadaan ranting Ormas Islam ini di tingkat kelurahan perlu digenjot keberadaannya. Keorganisasian Muhammadiyah Daerah Kota Padang sampai ke tingkat cabang di kecamatan sudah cukup dikenal dengan beragam kegiatannya,namun di garis terdepan, berupa keberadaan ranting Muhammadiyah dibutuhkan kebersamaan semua komponen untuk mendorong eksistensinya. Begitu çuplikan Muhammadiyah Kota Padang terkini yang dikupas melalui dialog dari hati ke hati antara unsur Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) Wilayah Muhammadiyah Sumbar dengan Pengurus Daerah

Muhammadiyah Padang Selasa sore (2/5) di kantor persyarikatan,komplek SMK 1 Muhammadiyah, Simpang Haru, Padang Timur. Muhammadiyah Daerah Padang punya 15 cabang dengan 105 ranting serta amal usahanya tercatat 34 taman kanak-kanak, 16 SD, 6 SMP, 3 SMA,1 SMK dan delapan panti asuhan, serta beberapa buah masjid dan mushala. Dari sekian banyak amal usaha Muhammadiyah Kota Padang, tercatat dalam bidang pendidikan terdapat dua sekolah yang sudah disamakan dengan negeri, yang akreditasinya sudah tertinggi (A). Di balik amal usaha berkembang baik,namun aktifitas ranting Muhammadiyah di ibu kota propinsi ini perlu digenjot maksimal. Disinilah sangat diharapkan pembinaan ranting

H. Adi Bermasa, Maigus Nasir dan Martaon Pulungan dalam acara diskusi Muhammadiyah Kota Padang. IST

sebagai basis bergerak perlu jadi perhatian lebih serius. Tim Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) Wilayah Muhammadiyah dipimpin Martaon Pulungan bersama H. Adi Bermasa sangat mengharapkan gairah ranting perlu digenjot. Dan sangat wajar dorongan dari unsur pimpinan cabang dan daerah lebih agresif membina ranting. Bahkan pantas wali murid beragam lembaga pendidikan Muhammadiyah jadi

sasaran garapan terjadwal memperkuat keberadaan ranting. Pantas korp muballigh Muhammadiyah mensupport wali murid jadi tenaga potensial menggerakkan ranting. Bahkan wali murid TK, secara terjadwal diberi santapan rohani bertepatan saat menjemput anak mereka,kembali pulang ke rumah. Hanya memanfaatkan waktu sekitar satu jam sebulan, dipastikan wali murid bersedia saja menerima masukan kemuhammadiyahan. Yang penting,pimpinan lembaga pendidikan Muhammadiyah bekerjasama dengan pengurus cabang

Redaktur: Atviarni

ataupun muballigh persyarikatan. Kalau sudah terjalin maksimal hubungan mesra, tentu saja semuanya bergerak, terutama keorganisasian ranting yang sangat terasa lemah, dipastikan bangkit dari ketertidurannya. Ada ranting yang dalam kawasannya terdapat perguruan tinggi Muhammadiyah, namun keberadaan ranting disana antara ada dan tiada saja. Hal begini jelas memprihatinkan. Dialog dari hati ke hati dengan topik mendinamiskan Muhammadiyah tersebut cukup menggugah pengurus daerah Muhammadiyah Padang dipimpin Ketua H.Maigus Nasir M.Pd. Disebutkannya, bahwa seluruh amal usaha Muhammadiyah di Padang perlu memperkuat persyarikatan,mulai dari tingkat ranting.Korp Muballigh perlu turun tangan lebih maksimal. Seluruh wali murid lembaga pendidikan Muhammadiyah perlu mensupport keberadaan persyarikatan, terutama sekali mengaktif kan gerak ranting lebih maksimal.(h/atv) Layouter: Rahmi


12

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Lurah Harapkan Peningkatan Intensif RT/RW PAYAKUMBUH, HALUAN - Kepala Kelurahan Padang Tangah Payobadar, Kecamatan Payakumbuh Timur, Israneldi sangat berharap kepada Pemko Payakumbuh, untuk meningkatkan dana insentif bagi Ketua RT/ RW, LPM, dan lembaga kemasyarakatan lainnya di kota ini. Sehingga mereka akan termotivasi untuk meningkatkan kinerja. Pasalnya, begitu bànyak bantuan dan peran RT/RW, PKK, LPM, dan kelembagaan masyarakat lainnya terhadap pelayanan kepada warga di keluràhan masing masing. “Sudah wajar rasanya kita mengusulkan pada Pemko untuk meningkatkan insentif mereka,” kata Israneldi, di Padang Tangah kemarin. Menurut Israneldi, harapan masyarakat Padang Tangah Payobadar tersebut, juga telah disampaikannya pada acara Reses Anggota DPRD Kota Payakumbuh, melalui Edward DF yang berlangsung di rumahnya kediamannya beberapa hari lalu. Disamping itu, kepada politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Edward DF itu, kami sangat berharàp untuk dapat memperjuangkan proyek pembangunan yang mendesak seperti, infrastruktur jalan, drainase, saluran irigasi, semoga permintaan warga dapat dituntaskan selambatnya pada tahun 2019. “Jika proyek pembangunan tuntas, maka di tahun 2020 nanti dan selanjutnya akan dapat ditingkatkan lagi,” saran Israneldi. Begitu pula dengan dana insentif bagi pengelola Perpustakaan Seru yang ada di kantor lurah ini juga diharapkan mendapat bantuan dari Pemko Payakumbuh. Sementara itu, Ketua RW 03 Drs. Indra Martini, kepada Edward DF yang juga Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Payakumbuh, menyarànkan untuk melakukàn pendekatan padà ninik mamak dan para lansia. “Karena tokoh masyarakat dan lansia tersebut, punya pengaruh yang mumpuni di kalangan masyarakat,” tuturnya. Ketua RT 03 RW 01, Amrizal, mengàjak semua peserta reses untuk mengelola potensi unggulan di Kelurahan Padang Tangah Payobadar. Ketua RT yang merupakan pensiunan PNS potensi unggulan tersebut, adalah home industri makanan ringan seperti kerupuk cincang, jagung goreng, kerupuk dan lainnya. Ditambahkan Ketua Karang Taruna, Rudi Gustian, wakil rakyat yang juga seorang mantan wartawan untuk lebih fokus perhatiannya pada kalangan generasi muda. “Kami generasi muda mengharapkan Bang Edward DF memberikan perhatian lebih pada kami,” harap Rudi Gustian. (h/zkf).

Sekolah Banyak Titik Rawan Pungli PAYAKUMBUH, HALUAN- Pemberantasan pungutan liar semakin gencar dilaksanakan pasca dilantiknya tim sapu bersih pungutan liar (Saber Pungli) Januari silam oleh Walikota Payakumbuh Riza Falepi. Salah satu upaya dari Tim Saber Pungli bersama Dinas Pendidikan melaksanakan kegiatan sosialisasi Saber Pungli kepada kepala-kepala sekolah se-kota Payakumbuh di Aula Balaikota, Kamis (4/5). Kegiatan yang dibuka oleh Walikota Payakumbuh diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Yoherman, ini diikuti oleh 130 kepala sekolah se kota Payakumbuh pada tingkat TK, SD, SMP, SMA dan SMK baik negeri maupun swasta. Hadir dalam kegiatan tersebut Kejari diwakili Hadi Saputra, selaku Jaksa Fungsional Bidang Inteligen, Wakapolres Payakumbuh, Kompol Eddisra, Kepala Dinas Pendidikan diwakili Kabid Pendidikan Dasar, Irwandi Darmawan, dan undangan lainnya. Pemateri utama dalam kegiatan ini Wakapolres Kompol Eddisra yang juga sebagai Ketua Tim Saber Pungli. Pemateri dari Inspektorat Yuniri Yunirman dan dari Kejaksaan Negeri Oktriadi Kurniawan.

Yoherman dalam kesempatan itu menyampaikan, sekolah memiliki banyak titik rawan pungutan liar, sehingga kehati-hatian mesti ditingkatkan. Pungutan liar itu misalnya, penerimaan siswa baru. “Jika tidak sesuai dengan prosedur, biaya-biaya yang diterima bisa menjadi pungli, untuk itu kehati-hatian kita mesti ditingkatkan,” ujar Yoherman. Ditambahkannya, setiap pejabat publik pun tidak dibenarkan menerima apapun yang sekaitan dengan kegiatan dinas dari pihak manapun.”Pejabat tidak boleh menerima pemberian apapun karena itu termasuk gratifikasi. Mari kita kuatkan mental sehingga menjadi pemerintahan yang baik dan bersih, demi kemajuan negara,” pesan Yoherman. (h/zkf)

TINJAU LAPANGAN - Ketua TP PKK Payakumbuh Dr. Hj. Henny Yusnita bersama Tim Pembina propinsi Sumbar lakukan peninjauan lapangan ke Kelurahan Payobasuang, terkait kesiapan lomba KG PKK KB Kes tingkat Nasional. ZUL

TP PKK Payobasung Siap Bersaing ke Juara Nasional PAYAKUMBUH, HALUANDalam rangka persiapan penilaian tingkat nasional lomba Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan tahun 2017 pertengahan Mei mendatang, Tim Penggerak PKK kota Payakumbuh, terus berbenah. Sejumlah persiapan sedang dilakukan demi mencapai prestasi terbaik. TP PKK Kelurahan Payobasuang, Kecamatan Payakumbuh Timur, sebelumnya telah masuk nominasi 5 (lima) besar nasional, maka TP-PKK Kota Payakumbuh bersama Tim Pembina dari Propinsi Sumatera Barat, mengadakan kegiatan pembinaan, yang diadakan di Aula Kantor TP-PKK Payakumbuh, Sawah Padang, Payakumbuh Selatan, Kamis (4/5). Kegiatan yang dibuka Ke-

tua TP PKK DR. Hj. Henny Yusnita tersebut, berlangsung sehari dengan penyampaian materi dan peninjauan ke lapangan. Hadir Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana (P3AP2KB), diwakili Sekretaris Elfi Joni, Kepala Dinas Kesehatan diwakili Kabid Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Hefi suryani. Lurah Payobasuang, Irwan Suwandi, Ketua TP PKK dr. Silvia Rosja, pengurus TP PKK kota, Puskesmas. Ketua TP PKK, Hj Henny Yusnita mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas pembinaan yang akan diberikan tim propinsi Sumbar. “Kami

sangat apresiasi sekali atas kesedian tim yang akan melakukan pembinaan. Tim Pembina Propinsi perlu menginformasikan indikator-indikator apa saja yang perlu dibenahi serta kekurangan yang mesti dilengkapi. Selain itu diharapkan juga masukan dari tim pembina hingga mendekati hari penilaian itu nanti, “ulasnya. Sementara itu, dr. Heny dari Tim Pembina Propinsi Sumbar, yang hadir bersama, Nazli Nazir, dan Asrul Efendi, menyampaikan kelurahan yang akan berlaga di tingkat nasional sebelumnya telah mengikuti pembinaan untuk melengkapi segala sesuatunya yang diperlukan nanti dalam penilaian.

“Kami ditugaskan untuk melakukan pembinaan kepada wakil Propinsi Sumbar yang akan berlaga di tingkat Nasional nanti. Pembinaan yang diberikan adalah pada sejumlah aspek baik dari sisi administrasi, target, kegiatan serta informasi penganggaran operasional dari PKK bersangkutan,”ungkap dr Heny. Hasil penilaian akhir 2016 yang perlu diperhatikan TP PKK Payobasuang adalah melengkapi sarana dan prasarana pendukung lainnya. Seperti sarana dan prasarana Posyandu harus benar-benar dilengkapi seperti ruang tempat menyusui, timbangan balita, meja kecil, informasi visi dan misi, rencana kerja, serta dilengkapi data grafik yang menarik,”

terang dr Heny. Ditambahkannya, poin pen ting yang akan menjadi penilai an maksimal adalah tentang inovasi yang diterapkan oleh TP PKK tersebut. “Biasanya tim penilai pusat akan melihat inovasi apa yang telah diterap kan dalam kegiatan TP PKK kelurahan bersangkutan dan ini akan menjadi nilai tambah,” pungkas Heny . Menurut dia, lomba Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan tingkat nasional kali ini, Payakumbuh akan bersaing dengan empat daerah lainnya, yaitu Kota Balikpapan Kalimantan Timur, Kota Depok Jawa Barat, Kabupaten Ngawi Jawa Timur dan Bangli dari propinsi Bali. (h/zkf)

LAPSUS BPT-HMT PADANG MENGATAS

Upsus Siwab Diharapkan Mencapai Target IRWANDI, Kepala UPT BPTU-HPT Padang Mengatas, melakukan penanaman hijauan pakan ternak secara simbolis di Kabupaten Mentawai, belum lama ini.

KEPALA BPTU-HPT Padang Mangateh, Irwandi, memimpin Tim Upsus Siwab, usai membina peternak, kemudian foto bersama di depan Balai Penyuluh Pertanian Kabupaten Kerinci..tif

TIM Suvervisi Upsus Siwab BPTU-HPT Padang Mengatas mengunjungi wilayah binaan di Kota Sungai Penuh.

TAK hanya di Sumbar, Tim Suvervisi BPTU-HPT Padang Mangateh melakukan pembinaan peternakan sapi potong di Muko Muko Bengkulu. www.harianhaluan.com

P

EMBIBITAN Ternak Unggul Hijauan Pa kan Ternak (BPTUHPT) Padang Mengatas, Kecamatan Luak, Kabupaten Limapuluh Kota, membina sebanyak 11 kabupaten/kota di Sumatera, dalam rangka mewujudkan program Upaya Khusus Sapi Wajib Bunting (Ubsus Siwab). Upaya itu untuk mengakselerasi percepatan target pemenuhan populasi sapi potong dalam negeri. Kabupaten/kota yang dibina dan dinaungi Tim Suvervisi BPTU-HPT itu, ada 5 di Sumatera Barat dan 6 di luar Sumbar yaitu, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Solok, Pasaman Barat, Pasaman dan Kabupaten Sijunjung. Sedangkan di luar Sumbar terdapat pada tiga provinsi yakni, Mukomuko dan Rejang Lebong (Bengkulu), Kuantan Singingi dan Palalawan (Riau), Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci (Jambi). Kepala UPT BPTU-HPT, Ir. Irwandi MP didampingi Koordinator Pendamping Siwab Drh. Darwis dalam keterangannya di BPTU-HPT Padang Mengatas kemarin mengatakan, melalui program Upsus Siwab ini, diharapkan perkembangan ternak sapi di Sumatera Barat dan wilayah binaan BPTUHPT lainnya meningkat dras tis tahun depan. “Bila program pemerintah melalui Satgas Sapi Induk Wajib Bunting (Siwab) berjalan dengan baik, maka akseptor yang ditargetkan pemerintah tahun 2017 men capai sekitar 4 juta ekor sapi, wajib bunting ditargetkan

sebanyak 3 juta ekor sapi. Sehingga swasembada daging bakal bisa diwujudkan,”ungkap Irwandi. Dengan ketersediaan bibit unggul yang memenuhi standar maka program Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, akan dapat dicapai terutama dalam meningkatkan produktivitas sapi potong yang pada akhirnya dapat memenuhi kebutuhan daging nasional. Tuntutan untuk dapat memenuhi ketersediaan bibit unggul sebagai bibit dasar maka BPTU-HPT Padang Mengatas selalu meningkatkan produksi untuk penyediaan bibit-bibit sapi yang unggul baik jantan maupun betina yang akan didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia. Lagipula Kementerian Pertanian meluncurkan program Upaya Khusus Percepatan Populasi Sapi dan Kerbau Bunting (Upsus Siwab). Dijelaskan Irwandi bersama Darwis, fungsi kepala balai dalam suvervisi ini yang membawahi kabupaten/kota di Sumatera Barat menagetkan sebanyak 111.293 sapi bunting tahun 2017 dan 6 kabupaten kota lain di Sumatera, lebih banyak lagi. Selain itu, Tim BPTUHPT Padang Mengatas juga memberikan binaan dalam beternak sapi unggul ke Kabupaten Mentawai. Selain mengembangkan ternak unggul, warga setempat diberi kesempatan menimba ilmu dalam menanam hujauan pakan ternak. Sebelumnya Tim BPTU-HPT yang dipimpin Irwandi itu berte-

KUNJUNGAN kerja Tim Suvervisi Upsus Siwab pembinaan peternakan sapi potong di Kabupaten Kerinci.

mu dengan bupati Mentawai dan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, masing masing di kantor Bupati serta pada kantor Dinas Peternakan setempat. Menurut Irwandi lagi, program dari Kemetrian Pertanian yang disodorkan ke BPTU-HPT itu, kata Irwandi cukup berat, namun bila dikerjakan dengan tekun dan lkhlas kerja berat akan menjadi ringan dan lancar. Untuk Kabupaten Limapuluh Kota, target sapi akseptor sebanyak 9.781 ekor dan 6.651 ekor wajib bunting, Pasaman Timur (1.879-1.278). Pasaman Barat (4.615-3.138) Sijunjung (5.049-3.423), Kabupaten Solok (11.1707.596) semua daerah itu dibawah binaan BPTU-HPT Padang Mangateh. Pada bagian lain disampaikannya, tahun ini BPTUHPT berobah sebagai pembina dan bukan lagi sebagai penghasil. Sepanjang tahun ini sebagai Satgas Tim Suvervisi, pihaknya bakal mela-

kukan pembinaan terhadap peternak yang tergabung dalam kelompok langsung ke kabupaten bersangkutan. Program nasional ini akan kelihatan hasilnya nanti tahun 2018, bisa diketahui berapa pertumbuhan sapi di daerah ini. Program Nasional Dalam rangka mendukung Upsus Siwab, maka BPTU-HPT Padang Mengatas, juga melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Imseminasi Buatan (IB), Pemeriksaan Kebubtingan (PKB) serta Asistensi Teknis Reproduksi (ATR) dan diikuti sebanyak 250 orang yang berlangsung sejak Januari hingga akhir April 2017. Ir. Irwandi MP didampingi pelaksana Bimtek Drh. Indahwati menyebut, kegiatan Bintek itu, dilaksanakan selama 49 hari. Dari 8 angkatan seluruhnya, 3 angkatan dilaksanakan di Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinakar Redaktur:

Bhezn Maharajo

Bogor dan 5 angkatan berlangsung di BPTU-HPT Padang Mengatas. Untuk IB banyak peminat tercatat 129 orang mereka berasal dari Bali, Jambi, Banten, Riau, Kepri, Bengkulu dan Kalteng pelaksanaannya selama 21 hari. Bintek PKB berlangsung selama 14 hari diikuti sebanyak 63 orang, mereka berasal dari Bali, Jambi, Aceh, Batam dan Kalteng. Sedangkan Bintek ATR selama 14 hari diikuti s ebanyak 58 orang yang berasal dari Bali, Sumbar, Aceh, Kepri dan Jambi. “Setelah mengikuti Bintek tersebut para peserta diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap dan kemandirian dalam teknis IB maupun PKB dan ATR, sehingga mereka mampu melaksanakan tugasnya dengan efektif, efisien, serta mensukseskan program pemerintah Upsus Siwab,” ujar Indahwati menambahkan. (*) Layouter: Yohanes


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

AGAM DAN BUKITTINGGI

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

13

SMAN AGAM CENDEKIA

Raih Nilai Tertinggi UNBK IPS di Sumbar AGAM,HALUAN — SMAN Agam Cendikia kembali keluar sebagai peraih nilai rata-rata tertinggi di Sumbar dalam Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2017 untuk tingkat SMA jurusan IPS, dengan angka rata-rata 76,86. Tahun 2016 sekolah ini juga meraih prestasi yang sama. Sedangkan untuk jurusan IPA SMA, Agam berada di peringkat ke-tiga di Sumbar dengan nilai rata-rata 77,17, begitupun perolehan nilai rata-rata sekolah Kabupaten Agam menjadi yang tertinggi se-Sumbar, yakni 76,86. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam, Isra Amir,

SMAN AGAM CENDIKIA — SMAN Agam Cendikia di Muko-Muko Maninjau

Seluruh Peserta Lomba Paralayang Diasuransikan AGAM, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, bakal mengasuransi seluruh peserta lomba paralayang internasional Trip Of Indonesia (TROI) seri dua yang digelar di Danau Maninjau, Sumbar, 58 Mei 2017. “Asuransi ini akan diberikan selama berlangsungnya event tersebut,” kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Agam, Hadi Suryadi di Lubuk Basung, Sumbar, Rabu. Panitia akan mendaftarkan atlet tersebut ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, apabila pihaknya menerima daftar peserta yang telah mendaftar dari panitia pusat. “Sebelumnya, kita telah melakukan kerja sama dengan BPJS Kesehatan Cabang Lubuk Basung,” katanya. Ia mengatakan asuransi tersebut diberikan untuk melindungi keselamatan atlet selama berlaga pada lomba paralayang internasional Trip Of Indonesia (TROI) seri dua. Hal ini mengingat bahwa olahraga tersebut sangat berbahaya dan berisiko terhadap atlet apabila terjadi kecelakaan nantinya. “Untuk itu, seluruh mereka kita berikan asuransi kesehatan,” katanya. Selain memberikan asuransi kesehatan, tambahnya, Pemkab Agam juga menyiapkan Puskesmas Matur, Puskesmas Maninjau dan Puskesmas Balai Ahad untuk memberikan pertolongan bagi atlet yang mengalami kecelakaan selama lomba itu. Lalu, menyiapkan perahu karet beserta Tim SAR untuk memberikan pertolongan kepada atlet yang mendarat ke Danau Maninjau, karena jarak lokasi mendarat dari danau tersebut hanya sekitar 500 meter. “Kita tidak menginginkan atlet tenggelam nantinya yang berisiko terhadap atlet itu sendiri. Saat ini jumlah atlet yang telah mendaftar ke panitia pusat sekitar 200 orang,” katanya. Lomba ini, tambahnya merupakan kalender nasional pada 2017 dengan jumlah sebanyak lima seri. Pada seri pertama di Majalengka Provinsi Jawa Barat pada 14-16 April 2017, seri kedua di Maninjau Provinsi Sumbar pada 5-8 Mei 2017, seri ketiga di Tomohon Provinsi Sulawesi Utara pada 7-9 Juli 2017, seri keempat di Kemuning Provinsi Jawa Tengah pada 4-6 Agustus 2017 dan seri kelima di Bondowoso Provinsi Jawa Timur pada 12-15 Oktober 2017. Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan objek wisata ke wisatawan nusantara dan mancanegara, sehingga target kunjungan 2 juta wisatawan mancanegara ke Indonesia akan tercapai nantinya. “Ini sesuai dari target Presiden Joko Widodo,” katanya. Kaur Mat Dirga Lanud Sutan Syahril Padang, Lettu Lek Harri Hargadi menambahkan, Agam merupakan daerah yang pertama memberikan asuransi kesehatan kepada peserta lomba paralayang ini, karena daerah lain belum pernah memberikan asuransi kesehatan itu. (h/ans)

www.harianhaluan.com

Mpd mengatakan memberi apresiasi atas keberhasilan tersebut. “Prestasi ini tidak terlepas dari proses pelaksanaan pendidikan di Kabupaten Agam yang konsisten menjaga mutu, namun saya berharap, pendidikan Agam jangan puas dengan pencapaian itu terus tingkatkan mutu pendidikan secara berkelanjutan,” kata Isra. SMAN Agam Cendekia berdiri pada tahun 2004, hasil kerjasama Yayasan Bina Insan Cendekia. Sekolah ini berlokasi di Muko-Muko, merupakan sekolah unggul dengan sistem asrama dan proses belajar berdisiplin tinggi. (h/ks)

BANGUN PENDOPO DAN RUMAH DINAS

Rp10 Miliar Dianggarkan Pemko Bukittinggi BUKITTINGGI, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi menganggarkan dana sebesar Rp10 miliar di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2017 untuk pembangunan pendopo dan rumah dinas walikota. “Proses pekerjaan pembangunan pendopo dan rumah dinas tersebut ditargetkan pada Agustus 2017. Dari dana Rp10 miliar yang telah disediakan itu, mungkin separuhnya terpakai karena tidak terkejar siap seratus persen bangunan di tahun ini,” kata Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kota Bukit-

tinggi, Doni Boy F. Daran, Kamis (4/5). Ia mengatakan, pembangunan pendopo dan rumah dinas walikota sudah sangat mendesak dilakukan, menyusul rumah dinas yang lama tidak lagi refresentatif untuk menampung tamu ketika acara dilakukan di rumah dinas lama. “Dari pengalaman yang sudah-

sudah, setiap acara berlangsung di rumah dinas wali kota banyak tamu berada di luar lantaran tidak tertampung oleh ruangan yang berkapasitas rendah. Adanya pendopo akan dapat menampung 500 sampai 700 orang,” katanya. Pembangunan pendopo dan rumah dinas walikota yang berlokasi di Belakang Balok di atas tanah seluas 2500 Ha dengan luas bangunan nantinya sekitar 1600 Ha. Tanah untuk pembangunan pendopo dan rumah dinas walikota, memanfaatkan tanah rumah dinas lama yang tidak lagi

refresentatif itu. “Rumah dinas lama tak refresentatif itu sudah dirobohkan. Penghapusan aset rumah dinas sudah dilakukan pelelangan oleh lembaga lelang negara yakni dari KPKNL dan artinya tidak ada masalah jika dilakukan pembangunan pendopo dan rumah dinas walikota,” katanya. Ia memperkirakan, pembangunan pendopo dan rumah dinas wali kota yang kemungkinan separoh dana terpakai dari total dana Rp10 miliar di tahun ini, hanya untuk pembuatan struktur bangunan dan dilajutkan

pada 2018 untuk finishing. “Saat ini sudah dalam proses perencanaan oleh konsultan perencana. Kita perkirakan proses pembangunan mulai dapat dilaksanakan pada Agustus 2017. Pekerjaan struktur bangunan itu sekitar empat bulan lamanya,” katanya. Pendopo dan rumah dinas Walikota memiliki manfaat banyak. Di samping mampu menampung 500 sampai 700 orang, juga terdapat ruang kerja serta ruang rapat sehingga memudahkan wali kota dalam menjalankan tugasnya seharihari. (h/hmr)

DIBUKA MENTERI PPPA DI BUKITTINGGI

Jambore Kader Berprestasi Digelar 17-20 Juli BUKITTINGGI, HALUAN — Sekitar 1.000 lebih para kader PKK dari seluruh daerah di Sumbar bakal hadir di Bukittinggi mengikuti Jambore Kader Berprestasi 2017. Mereka nantinya akan mengikuti berbagai kegiatan dan perlombaan yang rencananya dihelat 17-20 Juli mendatang. “Seluruh rangkaian perlombaan direncanakan dipusatkan di lapangan Wirabraja,” ujar Hj. Yesi Endriani, Ketua

TP-PKK Koa Bukittinggi dalam keterangan pada rapat persiapan Jamboree di Aula Balaikota lama Jalan Sudirman, Rabu (3/5). Acara pembukaan, sebut Yesi Endriani yang sekaligus mengemban amanah sebagai ketua panitia pelaksana, dilaksanakan pada 17 Juli dan dilakukan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yembise.

Sewaktu datang ke Kota Wisata April lampau, ibu menteri, menurut Yesi Endriani telah menyebutkan juga bakal datang lagi ke Bukittinggi untuk m embuka Jamboree tingkat Sumbar. Waktu itu, Menteri Yohana berkenan membuka Jambore kader PKK tingkat Kota Bukittinggi. Jambore, sebut Yesi Endriani yang didampigi Sekretaris Panpel, Tati Yasmarni, diikuti setidaknya 50 orang

kader utusan 19 kabupaten dan kota ditambah jajaran Pemprov Sumbar dan pengurus TP-PKK provinsi. Selain itu, masing-masing kabupaten dan kota nantinya juga bakal ada pendamping, sehingga perkiraan keseluruhan peserta melebihi angka 1.000 orang. “Itu belum termasuk kita selaku tuan rumah,” ujarnya menambahkan. Selain wahana unjuk kebolehan dan kreativitas, rang-

kaian jambore tersebut sekaligus s ebagai ajang silaturahmi dan merajut kebersamaan antar para kader PKK di provinsi ini. Melalui perlombaan ditetapkan peserta terbaik dari berbagai bidang yang dilombakan. Jambore kader PKK berprestasi tahun ini juga bakal dimeriahkan pameran sebagai wahana promosi berbagai produk dihasilkan para kader. (h/ril)

Rumah Kelahiran Bung Hatta Dikunjungi Mahasiswa UBH BUKITTINGGI, HALUAN — Untuk mengenal lebih dekat sosok kepribadian Bung Hatta, mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri Universitas Bung Hatta, melaksanakan kuliah lapangan ke Bukittinggi, dengan mengunjungi rumah kelahiran Bung Hatta dan Perpustakaan Proklamator Bung Hatta. Kehadiran 35 orang mahasiswa beserta 2 orang dosen pendamping di rumah kelahiran Bung Hatta, disambut langsung oleh Kepala Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi, Melfi Abra. Dalam kunjungan yang dilaksanakan, mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu dan wawasan tentang sejarah dan profil Bung Hatta, tapi mahasiswa juga dapat melihat secara langsung keberadaan rumah tempat Bung Hata dilahirkan. “Kita sengaja membawa mahasiswa untuk mengikuti kuliah lapangan ke rumah kelahiran Bung Hatta. Karna kuliyah lapangan yang dila-

kukan mahasiswa kerumah kelahiran Bung Hatta dan ke Perpustakaan Proklamator Bung Hatta, berkaitan erat dengan mata kuliah mahasiswa dibangku perkuliyahan,” ujar dosen pembimbing Wirnita Eska, didampingi Darwiyanis, ketika mengunjungi rumah kelahiran Bung Hatta tersebut, Selasa (2/4). Menurut Wirnita, kegiatan kuliah lapangan yang dilaksanakan oleh mahasiswa Jurusan Teknik Mesin di tempat kelahiran Bung Hatta ini merupakan salah satu pelaksanaan dari mata kuliah Kebunghattaan yang ada di Universitas Bung Hatta. Kuliah lapangan juga dimaksudkan untuk menambah wawasan dan pengetahuan mahasis wa tentang sejarah dan profil dari sang proklamator RI yang dilahirkan di Bukittinggi. Sebab mata kuliah Kebunghattaan merupakan mata kuliyah wajib bagi mahasiswa Universitas Bung Hatta. Oleh karena itu, guna menyempurnakan teori–teori yang telah peroleh mahasiswa dibangku perkuliahan, maka sangat tepat rasanya m a h a s i s w a melaksanakan kuliah

MAHASISWA Universitas Bung Hatta, tengah serius mendengarkan sejarah Bung Hatta dari Kepala Dinas Pendidikan Melfi Abra, dalam kuliah lapangan yang dilaksanakan di Rumah Kelahiran Bung Hatta Bukittinggi. GATOT

lapangan di Rumah Kelahiran Bung Hatta dan Perpustakaan Bung Hatta. “Melalui kuliah lapangan pada dua tempat ini diharapkan mahasiswa akan mengetahui banyak hal terhadap sejarah Bung Hatta dan keberadaan Perpustakaan Nasional yang menjadi kebanggaan kita bersama. Kalau mahasiswa hanya berkutat dengan teori saja, tentu mereka tidak mendapat pengalaman dan wawasan di lapangan terkait dengan mata kuliahnya itu,” terang Wirnita. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Bukittinggi, Melfi Abra menyambut positf kuliah lapangan yang dilakukan mahasiswa Bung Hatta tersebut. “Sangat tepat rasanya pihak Fakultas membawa mahasiswanya untuk mengikuti Redaktur: Atviarni

kuliah lapangan ke Bukittinggi yang merupakan tempat kelahiran Bung Hatta. Di sini mahasiswa akan mengetahui sejarah dari perjalanan Bung Hatta dan kepribadian beliau,” ujar Melfi. Kepada mahasiswa Melfi menerangkan, siapa yang tak kenal dengan sosok Bung Hatta Bapak Proklamator yang juga sekaligus sebagai Bapak Koperasi Indonesia yang dilahirkan di Bukittinggi. Bung Hatta dilahirkan disebuah rumah sederhana yang saat ini rumah tersebut dijadikan Museum Rumah Kelahiran Bung Hatta oleh Pemerintah Daerah. Rumah yang sekarang menjadi Museum itu menjadi tempat yang dahulunya beliau habiskan untuk masa kecilnya. (h/tot) Layouter: Rahmi


14

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

PENDIDIKAN PADANG PARIAMAN Ketua TP PKK Kunjungi PAUD

Ketua tim Penggerak PKK Padang Pariaman, Hj.Ny. Ali Mukhni foto bersama dengan anak anak P UD Ma’ruf kecamatan Ulakan Tapakis. DEDI SALIM

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dalam rangka memperingati Hari Kartini dan Hari Guru, Ketua Tim Penggerak PKK Padang Pariaman, Rena Ali Mukhni mengunjungi berbagai PAUD, untuk memberikan motivasi bagi orangtua dan anak PAUD. Kunjungan itu juga untuk menekankan, bepata pentingnya pendidikan dini. Salah satu PAUD yang dikunjungi yakni, PAUD Ma’ruf di Kecamatan Ulakan Tapakis. Di sekolah itu, Rena Ali Mukhni disambut oleh puluhan anak PAUD dan guru pengajar. Anak PAUD secara bergiliran menyalami Ketua Tim Penggerak PKK dan melakukan foto bersama. PAUD yang berlokasi di Jorong Sikabu itu sudah ramai sejak pagi hari oleh 35 murid PAUD dan orangtua murid yang ingin berdialog dengan Rena Ali Mukhni. Pada kesempatan itu, Rena Ali Mukhni mengajak orangtua murid untuk memantau segala a ktivitas anak baik di dalam maupun di luar rumah, sehingga orangtua dapat memastikan anak dalam keadaan baik. “Waspadalah terhadap maraknya tindakan kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak,” ujarnya. Rena Ali Mukhni mengimbau kepada orangtua untuk peduli terhadap perkembangan anak. serta mendampingi anak-anak dalam belajar. “Kepada Kepala Sekolah dan guru-guru, harus memberikan contoh yang baik kepada murid, agar terbentuknya karakter yang baik pada anak, sejak usia dini,” sebutnya. Setelah memberikan arahan, Rena Ali Mukhni mengujikan doa-doa dan ayat-ayat pendek kepada beberapa murid PAUD dan d itutup d engan memberikan bantuan dari Ibu Ketua TP PKK serta bantuan buku yang turut dibantu oleh Kick Andy Foundation sebanyak seratus judul buku. (h/ded)

Rp6 Miliar untuk Mutu Pendidikan Pramuka Harus Jauhi Narkoba PADANG PARIAMAN, HALUAN — Anggota pramuka SMP Negeri 1 Lubuk Alung harus menjadi generasi yang cerdas, hebat dan bermartabat. Untuk itu, setiap anggota pramuka harus menjauhi penyalahgunaan narkoba dan rajin belajar. Hal itu disampaikan Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Padang Pariaman, Zeki Aliwardana saat memberikan materi pada Perkemahan SabtuMinggu (Persami) Gerakan Pramuka SMPN 1 Lubuk Alung, Sabtu (29/4) malam. Kegiatan itu dilaksanakan di Kantor Wali Nagari Lubuk Alung. Kegiatan ini juga di hadiri Walinagari Lubuk Alung, Hari Subrata. Zeki Aliwardana didampingi guru pembimbing Syamrinal menyebutkan, pramuka sebagai generasi penerus sejak dini harus menjauhkan diri dari penyalahgunaan narkoba. Saat ini sasaran empuk pengedar dan bandar narkoba adalah generasi muda, termasuk di dalamnya anggota pramuka. “Memang yang mengkonsumsi narkoba tidak hanya pelajar dan generasi muda saja. Melainkan berbagai profesi sudah menjadi pencandu narkoba. Pejabat, artis, politisi, aparat hukum, ibu rumah tangga dan seterusnya. Kita prihatin korban narkoba terus berjatuhan,” katanya. Katanya lagi, mereka yang sudah terjerat oleh narkoba, meski otaknya cerdas, pintar, tapi hancur oleh narkoba. Masa depannya hancur dan mentalnya pun rusak. Seharusnya generasi sekarang gemar membaca dan menulis. Bukan narkoba atau hanya melulu menonton tivi dan main facebook. Ia juga memberikan motivasi bagaimana seorang anggota pramuka menjadi hebat, cerdas, pintar dan berhasil dalam hidupnya. “Sejak dini harus mulai berakhlak mulia, menghargai orang tua dan orang lain, taat aturan, rajin beribadah, jujur, bertanggungjawab dan selalu mencintai ilmu pengetahuan. Jangan enggan memberikan pujian pada orang lain yang memang memiliki kelebihan dan prestasi,” ujarnya. Untuk itu katanya, pramuka harus menjadi generasi anti korupsi. Sejak dini harus mulai memahami sikap anti korupsi. Jangan hanya pembicaraan korupsi di kalangan orang dewasa atau pejabat saja. “Kalau sejak dini sudah ditanamkan anti korupsi, jika kelak hidup bersama orang yang banyak melakukan korupsi, dirinya mampu tidak berbuat korupsi pula,” ulasnya. (h/bus)

PADANG PARIAMAN, HALUAN –Pemerintah kabupaten Padang Pariaman menganggarkan dana Rp6 miliar untuk peningkatan mutu pendidikan. Dengan dana sebanyak itu, diharapkan mampu mendongkrak mutu pendidikan Padang Pariaman, dan menjadikan daerah tersebut sebagai industri otak. Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Yerni Zen menyebutkan, dana tersebut untuk penambahan RKB

sejumlah SD dan SMP termasuk alat peraga dan buku- buku penunjang pustaka. “Dana sebanyak itu untuk men-

dongkrak mutu pendidikan. Padang Pariaman berkomitmen, menjadikan pendidikan sebagai dasar pembangunan,” terang Yerni, Kamis (4/5). Pembenahan pendidikan memang menjadi target Bupati Ali Mukhni. Penambahan ruang belajar terus dilakukan. Kekurangan ruang belajar dari total ruang belajar yang terdapat di sekolah-sekolah di kabupaten Padang Pariaman hanya sekitar 20 persen, begitupun

terhadap rehab hanya sekitar 30 persen dari total sekolah yang ada SD dan SMP. “Pemerintah tiap tahun menganggarkan perbaikan sarpras dan pencukupan kebutuhan sekolah dalam mengejar mutu,” sebutnya. Kebanyakan, sekolah yang bakal direhab itu gedung yang sudah tua tapi adapula bekas dampak gempa beberapa tahun, yang mengalami rusak ringan dan tak terjangkau bantuan. “Klarifikasi sedang

berlangsung terhadap perbaikan sekolah dan jelas pemberlakuan skala prioritas masih berlaku di sini,” kata Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Yernizen. Jumlah Sekolah Dasar di Kabupaten Padang Pariaman ada 407 sekolah dan SMP, 60 sekolah. “Target kita, mutu pendidikan terjaga sehingga melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas,” terang Yerni. (h/tri)

John Kenedy Azis Motivasi Ratusan Siswa PADANGPARIAMAN,HALUAN — Kalau ingin berhasil perbanyaklah membaca, dan pergunakanlah waktu dengan sebaik mungkin, serta selalu belajar. Apalagi sekarang ini persaingan hidup sangat tinggi karena tenaga asing sudah banyak masuk kenegara ini, untuk itu dari sekarang harus bisa bersaing. kalau tidak mau belajar, tentu akan menjadi penonton di negara sendiri. Hal itu dikatakan oleh anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia John Kenedy Azis saat memberikan motivasi kepada siswa dan siswi Mandrasyah Aliyah Negeri (MAN) 1 Padang Pariaman, Batang Tapakis, Lubuak Aluang, Kamis (4/5). Katanya, sekarang ini anakanak harus memfokuskan diri dalam belajar dan menuntut ilmu, dan jangan bersifat sombong dalam pergaulan seharihari. Katanya, orang sombong itu tidak akan pernah menjadi sukses. “Rajinlah belajar setiap hari, dan perbanyak membaca karena dengan banyak membaca ilmu pengetahuan akan bertambah. Setalah itu tentukanlah pilihan hidup dari sekarang serta tanamkan dalam jiwa akan menjadi apa setelah tamat sekolah nanti,” ujar John Kenedy Azis. Dia menjelaskan, jangan terfokus untuk menjadi pegawai negeri sipil saja, karena masih banyak pilihan lain untuk bisa menjadi orang sukses. “Orang sukses itu bukan menjadi pegawai negeri, tapi kalau mau sukses jadilah

seorang pengusaha. Akan tetapi untuk mencapai semua itu tentu harus berbakti dan patuh kepada kedua orang tua dan guru, serta taat dan rajin ibadah kepada Allah. Saya dahulu juga orang susah, akan tetapi kita harus menentukan pilihan hidup mulai dari sekarang akan mau jadi apa setelah tamat sekolah nanti,” katanya. Kepala Kemenag Padang Pariaman diwakili oleh Kasi PHU, Syaiful Azhar mengatakan, ia sangat apresiasi terhadap wakil rakyat yang sangat merakyat, karena baru sekarang ini ada anggota Komisi VII DPR

yang bisa h adir di MAN 1 Padang Pariaman. “Tentu ini kebanggaan tersendiri bagi kami. Kami berharap bantuan John Kenedy Azis untuk memberikan yang terbaik untuk MAN ini,” kata Syaiful Azhar. Sementara itu, Kepala Sekolah MAN 1 Padang Pariaman, Akhri Meinhardi menyebutkan, ia merasa bahagia sekali dengan kedatangan John Kenedy Azis ke sekolah. Katanya, masih banyak yang dibutuhkan untuk pembangunan sekolah. “Kami mengucapkan terimakasih kepada anggota Komisi VIII DPR, John Kenedy Azis, karena

telah meluangkan waktunya untuk berkunjung ke sekolah ini, semoga dengan kedatangan bapak tentu akan membawa perubahan terhadap kemajuan sekolah,” ujar Akhri Meinhardi didepan John Kenedy Azis. Di sekolah yang dipimpinnya, menurut Akhri, sudah banyak prestasi yang didapat dan bisa bersaing dengan sekolah umum lain yang ada di Padang Pariaman, bahkan Sumatera Barat. Lulusannya banyak diterima pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Islam (PTI). “Meski begitu, tentu kami

sangat membutuhkan bantuan dari John Kenedy Azis, karena masih kekurangan-kekurangan disekolah ini, karena kami masih berbenah untuk kemajuan sekolah secara bersama,” harap Akhri Meinhardi. Dalam kunjungannya, John Kenedy Azis juga menyaksikan langsung abrasi yang terjadi di MAN 1 Padang Pariaman. Beberapa kelas bahkan terancam akan ikut terban ke dalam jurang kalau tidak ditanggulangi. Apalagi sekarang ini musim hujan, setiap air bah datang, tebing selalu runtuh. (h/bus)

ANGGOTA Komisi VIII DPR Republik Indonesia, H. John Kenedy Azis sedang memberikan motivasi dihadapan siswa dan siswi serta majlis guru Madrasyah Aliyah Negeri (MAN) 1 Padang Pariaman, di Batang tapakih, Lubuak Aluang, Kamis (4/5). Bustanul Arifin

Dinas Kearsipan Gelar Lomba Bercerita PADANG PARIAMAN, HALUAN – Meningkatkan kecerdasan anak melalui gemar mambaca, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Padang Pariaman menggelar lomba bercerita bagi siswa SD/MI tingkat Kabupaten Padang Pariaman, Kamis (4/5). Acara itu digerlar di gedung Saiyo Sakato, Pariaman. Sekretaris Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Padang Pariaman, Bahari menyampaikan, anak-anak SD/ MI yang ikut pada lomba bercerita ini merupakan utusan dari 17 kecamatan yang ada di Padang Pariaman. www.harianhaluan.com

“Masing masing UPTD Pendidikan Kecamatan mengirim 2 orang siswa untuk ikut lomba,” kata Bahari yang didampingi oleh Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Ulakan Tapakis, Henyunis. Bahari mengatakan, dari 34 peserta yang akan berlomba, hanya 26 peserta yang hadir, sedangkan 8 orang peserta lainya tidak mengikuti agenda ini. “Setelah kami periksa, dari 17 kecamatan yang ada hanya 13 kecamatan yang mengirim peserta,” akunya. Pada kesempatan itu Bahari

mengaku sangat kecewa terhadap kecamatan yang tidak mengirim peserta pada lomba bercerita ini. “Lomba bercerta ini memiliki sasaran yang sangat baik dalam meningkatkan minat membaca anak SD/MI,” kata Bahari. Menurut Bahari, dengan tingginya minat baca anak anak SD/MI akan sangat berdampak pada kecerdasan anak nantinya. Sehingga akan melahirkan anak anak yang cerdas. Perlunya meningkatkan minat baca anak, menurut Bahari, karena sesuai survei yang ada minat baca anak di

Indonesia sangat rendah dibanding negara lain. Di Indonesia anak anak yang membaca hanya 0,06 buku/ tahun/orang. “Kita dapat bayangkan, satu orang anak saja tidak cukup membaca satu buku dalam setahun,” paparnya. Pada lomba yang rutin digelar setiap tahun ini, bagi peserta terbaik nantinya akan diberi hadiah berupa tabungan serta tropi dan akan dikirim pada lomba yang sama pada tingkat provinsi. “Kami menyediakan hadiah untuk 6 orang peserta terbaik. Tim juri dari lomba ini berasal dari utusan

Taman Budaya Padang dan dari Pengurus Tim Penggerak PKK Padang Pariaman,” aku Bahari. Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Ulakan Tapakis, Henyunis menyampaikan, bahwa dia mengirim 2 orang siswa SD untuk mengikuti iven ini. “Kedua siswa yang dikirim merupakan, siswa yang telah lulus seleksi pada tingkat kecamatan”, jelasnya. Dua orang siswa yang dikirim tersebut yakni, Rara Rafelina Marni dan Absaldi Madinah. Kedua siswa tersebut berasal dari SD 07 Ulakan Tapakis. (h/ded)

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Irvand


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RIAU DAN KEPRI

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

15

Anggaran DPRD Riau Dinilai Boros PEKANBARU, HALUAN — Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran menyoroti borosnya anggaran DPRD Riau, namun di sisi lain kinerjanya minim terlihat dari hanya lima peraturan daerah yang selesai pada tahun 2016 dan belum ada pada tahun ini.

Siak Raih Penghargaan Bergengsi SIAK, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Siak, Provinsi Riau, menerima penghargaan bergengsi di bidang lingkungan dalam Anugerah Green City Award yang digelar The La Tofi School of CSR menggandeng Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. “Alhamdulillah, tentunya ini merupakan bentuk apresiasi bagi pemerintah daerah di bawah kepemimpinan pak Syamsuar selaku Bupati Siak yang berkomitmen penuh menjadikan Siak sebagai Kabupaten Hijau,” kata Wakil Bupati Siak Alfedri di Siak, Kamis. Penghargaan itu diterima langsung oleh Wakil Bupati Siak Alfedri di Jakarta, Rabu (3/5), didampingi Kepala Dinas PU dan Tarukim Irving Kahar, dan Kepala Bappeda Yan Prana, atas konsistensi dan semangat Siak dalam menerapkan kebijakan pembangunan berwawasan lingkungan. “Anugerah ini melengkapi predikat Kabupaten Siak yang sebelumnya telah dicanangkan Menteri Lingkungan Hidup sebagai Kabupaten Hijau dalam sempena World Environment Day (WED) 2016,” katanya. Mantan ketua Baznas Kabupaten Siak itu juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), perusahaan, masyarakat dan seluruh stakeholder terkait, yang telah bersinergi melaksanakan program dan kebijakan pembangunan lingkungan dengan baik. “Seiring semakin banyaknya perusahaan di Kabupaten Siak melalui program CSR semakin menunjukkan kepedulian terhadap upaya pelestarian lingkungan,” harapnya. Seluruh OPD diinstruksikannya untuk menindaklanjuti pencapaian ini untuk merancang dan menerbitkan Peraturan Bupati (Perbup) khusus sebagai payung hukum. “Rancangan Perbup tersebut akan kami bahas terlebih dulu bersama OPD terkait dan LSM Riau yang bergerak dibidang lingkungan. Semoga kepedulian kita terhadap lingkungan menjadi bagian dari amal ibadah kita,” sambungnya. Menurut Kepala Dinas PU Tarukim, Irving Kahar, ketersediaan ruang hijau di daerah berdasarkan regulasi wajib dijamin ketersediaannya minimal 30 persen. “Melihat kondisi Siak sekarang, Alhamdulillah telah sesuai dengan progress yang diharapkan pak Bupati, Kabupaten Siak telah memenuhi kriteria yang diinginkan regulasi penataan lingkungan hijau tersebut,” sebut Irving. Tahun depan, kata Irving, Program Green City akan disinergikan dengan programprogram Kementerian PU yang akan ditindaklanjuti melalui penandatanganan MOU (nota kesepahaman). (hr)

www.harianhaluan.com

SUBUH BERJAMAAH — Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain didampingi Bupati Inhil HM Wardan dan pengurus Masjid Al Huda usai salat subuh berjamaah. IST

Kapolda Riau Kunjungi Tembilahan TEMBILAHAN, HALUAN — Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain berkunjung ke Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Kegiatan pertama yang diikutinya adalah melaksanakan salat subuh berjamaah bersama Bupati Inhil HM Wardan dan masyarakat Tembilahan di Mesjid Agung Al-Huda Jalan Sudirman Tembilahan, Kamis (4/5). Perasaan senang dan kagum disampaikan Kapolda Riau dalam sambutannya. Pasalnya Kapolda mengakui baru kali ini dipimpin oleh kepala daerah dalam berdoa. “Sangat luar biasa, karena baru sekali ini, Kapolda ikut mengaminkan doa yang dipimpin oleh seorang bupati,” ujar Kapolda Riau. Kapolda Riau juga menyampaikan tiga pesan Kamtibmas yang disampaikan Kapolda, kepada jamaah Mesjid Agung Al

Huda, yakni Pentingnya menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia, mencegah Karlahut dan penjelasan tugas pokok Polri adalah memelihara Kamtibmas dengan cara Mengayomi, Melindungi dan Melayani Masyarakat serta Menegakan Hukum. Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain beserta rombongan telah sampai dan menginjakkan kakinya di Tembilahan, Kabupaten Inhil, Rabu (3/5/2017) sekitar pukul 20.20 WIB. Kedatangan Kapolda Riau yang didampingi Ketua PD Bhayangkari Riau Milawati Zulkarnain di sambut langsung oleh Bupati Inhil H.M. Wardan, Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung, SIK, Asisten II Bupati Inhil H. Rudiyansah, Waka Polres Inhil Komisaris Polisi Dr. H. Azwar, S.Sos, M.Si, MH, Ketua Pengurus Bhayangkari Cabang Inhil dr. Nelly Rumintang Mar-

paung dan pengurus PD Bhayangkari Inhil di Hotel Harmoni Tembilahan Jalan Abdul Manaf. Kehadiran Kapolda Riau beserta rombongan akan berada selama satu hari di Tembilahan dalam rangka silaturahim Kamtibnas dan kunjungan kerja di Polres Inhil. Tampak juga ikut dalam rombongan Kapolda Riau, Wakil Ketua PD Bhayangkari Riau Ibu Peni Ermi Widyatno, Dirkrimum Polda Riau Komisaris Besar Polisi Agus Santoso, Dirkrimsus Polda Riau Komisaris Besar Polisi Jhonny Edison Isir, S.IK, MTCP, Dir Polairud Polda Riau Komisaris Besar Polisi Ir. Kasmolan serta Pengurus Bhayangkari Daerah Riau. Pada kesempatan tersebut, Kapolda menyerahkan Jam Dinding berlambang Polda Riau dan Al Quran, yang diterima Pengurus Mesjid Agung Al Huda. (hr)

“Misalnya sepanjang tahun 2014-2016 DPRD Riau telah menghabiskan anggaran daerah sekitar Rp474,5 miliar hanya untuk kunjungan kerja dan kegiatan reses,” kata Koordinator Fitra Riau, Usman di Pekanbaru, Kamis. Bahkan pada tahun 2017 DPRD Riau merencanakan anggaran untuk kunjungan kerja dan reses sebesar Rp174,8 miliar. Jadi kunjungan kerja dewan tersebut sepanjang tahun 2014-2017 secara terperinci akan digunakan untuk kunker dalam/luar daerah sebesar Rp191,8 miliar, kunker Alat Kelengkapan Dewan sebesar Rp126,1 miliar, dan kunjungan luar negeri sebesar Rp55,4 miliar, sedangkan untuk kegiatan reses sebesar Rp100,9 miliar. “Alokasi anggaran kunjungan kerja dan reses cenderung naik dari tahun ke tahun, dengan demikian dukungan anggaran yang begitu besar seharusnya anggota dewan dapat melaksanakan fungsi-fungsi tersebut dengan baik, sehingga berdampak baik pula terhadap kehidupan masyarakat secara luas,” harapnya. Untuk kunjungan luar negeri yang dianggarkan selalu naik dari tahun-tahun sebelumnya, tahun dialokasikan sebesar Rp28,8 miliar. Tahun 2016 sebesar 12,7 miliar, tahun 2015 Rp7,4 miliar, dan tahun 2014 sebesar Rp6,5 miliar. Parahnya, lanjut dia, kunjungan luar negeri tersebut hanya dilakukan untuk satu kali kunjungan.

Bahkan hasilnya tidak terlihat sama sekali yang dibawa pulang oleh anggota dewan selain dari hanya untuk foyafoya di luar negeri. Akan tetapi DPRD Riau periode 2014-2019 sampai saat ini belum terlihat prestasi kinerja yang baik terhadap pembangunan daerah. Misalnya, secara fungsi legislasi hanya mampu menghasilkan sekitar 24 Peraturan Daerah sepanjang tahun 2014-2016. Diantaranya 12 Perda dihasilkan masing-masing pada tahun 2014-2015 dan pada tahun 2016 hanya lima dari 31 yang masuk dalam program legislasi daerah (Prolegda). Sementara terhadap fungsi lainnya seperti fungsi anggaran dan pengawasan kinerja Dewan Riau cenderung tidak terlihat atau bahkan tidak jalan. Hal itu dibuktikan dengan terjadinya kasus suap pembahasan APBD tahun 2014-2015 yang sama-sama melibatkan eksekutif dan legislatif. Seharusnya fungsifungsi tersebut dapat dilaksanakan sehingga antara Gubernur dan DPRD dapat saling koreksi dan memperkuat guna untuk percepatan pembangunan daerah, bukan justru samasama melakukan tindakan melawan hukum. Sementara untuk mendukung kinerja dewan tersebut tidak sedikit anggaran yang telah dihabiskan oleh DPRD Riau. Masing-masing dihabiskan pada tahun 2014 sebesar Rp36,14 miliar, tahun 2015 sebesar Rp68,26 millar dan tahun 2016 sebesar Rp195,28 miliar.(hr)

BP Batam Permudah Impor Mesin BATAM, HALUAN — Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Perdagangan dan Pelabuhan Bebas Batam bersama Kantor Bea Cukai mempermudah investor dengan tidak memeriksa bahan bahan baku, dan mesin yang diimpor untuk keperluan industri. “Ini kami namakan izin investasi tiga jam (i23j)) plus pemberian jalur hijau (pemasukan barang industri tanpa pemeriksaan fisik) bagi investor,” kata Deputi Bidang Pelayanan Umum, BP Batam, Gusmardi

Bustami di Batam, Rabu. Dengan kemudahan tersebut, kata dia, maka perusahaan di kawasan industri Batam, dimudahkan di pelabuhan dalam memasukkan bahan baku, dan mesin. “Ini baru yang pertama di Indonesia. Tujuannya agar perusahaan lebih cepat dan efektif dalam memasukkan barang. Dampaknya tentu biaya produksi lebih efisien,” kata dia. Sejak September 2016 hingga awal Mei 2017, kata dia,

sudah ada enam perusahaan memanfaatkan program i23j dari BP Batam. “Bea Cukai Batam memberikan dukungan untuk itu dengan jalur hijau. Awalnya semua perusahaan yang baru berdiri di Batam, masuk jalur merah atau harus diperiksa fisik barang yang dimasukkan,” kata Gusmardi. Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe B Batam, Nugroho Wahyu Widodo pada kesempatan yang sama mengatakan, jalur hijau

untuk barang yang masuk, harus tetap sesuai ketentuan. “Harus sesuai dengan proses dan berkomitmen pada peraturan. Memang yang diperiksa hanya dokumen saja. Ini kemudahan yang perlu disosialisasikan. Semoga menggairahkan investor masuk Batam,” kata dia. Meskipun demikian, BC Batam memegang prinsip perusahaan yang mendapat fasilitas tersebut harus ada penanggungjawabnya dipercaya, akuntabel, serta bisa diaudit dengan baik.

Redaktur: Nova Anggraini

“Meskipun jalur hijau, namun secara acak sesekali kami juga akan melakukan pemeriksaan. Jika ditemukan kesalahan fatal tentu akan diambil tindakan tegas dengan pencabutan fasilitas tersebut,” kata Nugroho. Hal tersebut, kata dia, untuk memastikan semua perusahaan menjalankan bisnisnya dengan benar dan menjaga keutuhan NKRI. “Jangan sampai barang yang tidak berkaitan atau yang dilarang juga masuk,” kata dia. (hk)

Layouter: Syamsul Hidayat


16

SENGGANG

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

FIVE VI RINDU ANAK Kisah haru perjuangan aktris cantik Five Vi dalam memperjuangkan hak asuh anak yang direbut oleh mantan suami, hingga kini memang belum temui titik terang. Pasalnya wanita ini tak mengetahui keberadaan sang anak. Meski sudah lama bercerai dan hak asuh jatuh padanya, bertahun-tahun lamanya Five Vi tak bisa bertemu Bilqis yang disembunyikan oleh mantan suami. “Waktu itu Bilqis saya gendong ada pertemuan keluarga , saya tidak lepas-lepas dalam gendongan saya, waktu itu Iwan meminta gendong sebentar dan memaksa, saat itu membawa kabur, dan saya kejar dan akhrinya dibawa kabur pake mobil. Semenjak itu sudah di laporkan dan dicari ga tau dibawa kemana,” cerita kakak Five Vi yakni Dwina saat ditemui di Senayan, Minggu (30/1).

Pada tahun 2006, Five Vi sudah resmi bercerai dengan Iwan Setya Budiman. Hak asuh anak pun jatuh ke tangan wanita kelahiran Mojokerto tersebut. Five Vi juga mengkhawatirkan kondisi psikologi Bilqis. Ia juga mengungkapkan kalau dari usia 5 bulan, ia belum pernah bertemu dengan anaknya. “Pertemuan itu kan sebetulnya saya mau cerai, dan Iwan gak mau, kenapa Bilqis diambil supaya saya

gak cerai. Kalau saya datang sendiri saya bisa diperlakukan kdrt lagi, saya tetep mau cerai. Waktu itu saya mengajukan cerai. Memang bener saya 5 bulan saya diculik semua gak tau keadaan saya di mana, hp saya dirampas,” cerita Five Vi. “Mungkin ini adalah cobaan hidup yang saya lalui, dan saya sekarang Bismillah saya mau coba lagi. Saya juga takut anak saya secara psikologis ketakutan. Sampai dari umur 5 bulan sampai sekarang pun belum ketemu,” imbuhnya. Sudah bertahun-tahun lamanya, mantan suami Five Vi menyembunyikan keberadaan anaknya. Hingga sekarang, wanita berusia 37 tahun ini belum bisa bertemu dengan Bilqis. Kembali

mencoba membawa kasus ini ke pengadilan, Five vi sempat mengungkapkan sebuah pesan untuk sang buah hati. “Bilqis, bunda sayang sama Bilqis . Bunda pengen ketemu banget sama Bilqis tanpa ada batasan, bunda pengen selalu bersama-sama Bilqis, saya juga pengen sekali bulan puasa kumpul dengan anak saya, saya belum pernah merasakan itu,” pungkas Five Vi meneteskan air mata. (h/kpl)

FIVE Vi tunjukkan foto dirinya bersama dengan sang anak

ALIANDO SYARIEF

Kembali ke Layar Kaca AKTOR sekaligus penyanyi Aliando Syarief bakal kembali ke layar kaca. Aliando akan membintangi sinetron kejar tayang (stripping) berjudul Mawan dan Melati. “Baru syuting sinetron stripping lagi, judulnya Mawar dan Melati. Tentang percintaan gitu ceritanya,” ungkap Aliando saat dijumpai di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Aktor muda kelahiran 26 Oktober 1996 ini mengatakan, peran barunya dalam sinetron tersebut berbeda dengan karakter yang pernah

ia lakoni di sinetron GGS. “Di sini sebagai anak kuliahan namanya Juan. Karakternya ada seriusnya, tapi ada jenakanya juga,” katanya. Lama tidak bermain sinetron tak membuat pria 20 tahun ini merasa canggung. Sebab, ia tetap melakukan latihan akting ketika di rumah. “Di rumah saya kadang selama vakum enggak diam gitu aja tapi belajar bikin dokumenter. Ya syuting juga kan jadi enggak merasa canggung,” ujarnya. (h/inl)

Tulus Galang Donasi untuk Guru PENYANYI Muhammad Tulus turut terlibat dalam program penggalangan dana untuk membantu pendidikan bagi guru. Program tersebut menurut Tulus bernama Bantu Guru Belajar Lagi. “Saya di sini sebagai perwakilan dari satu kegiatan yang saya adain bareng temen-temen yang peduli sama dunia pendidikan. Jadi, kita tuh lagi bikin program, namanya Bantu Guru Belajar Lagi,” kata penyanyi berusia 29 tahun itu saat dijumpai di RPTRA Kalijodo, Jakarta Barat, Selasa (2/5). Pelantun tembang Ruang Sendiri ini mengatakan, program tersebut ia jalankan bersama teman-temannya. Bahkan saat ini program

tersebut sudah memberi bantuan bagi guru-guru di tiga SD n egeri di daerah Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. “Itu intinya adalah kita menggalang dana lewat sistem donasi. Jadi, orang kasih donasi ke kita dan nanti uang yang terkumpul itu akan digunakan untuk pengadaan program pendidikan guru di tiga sekolah SD negeri di daerah Bantar Gebang,” paparnya. Melalui program tersebut, Tulus berharap dapat meningkatkan intelektualitas guru-guru demi kemajuan dunia pendidikan di Indonesia. “Kebetulan yang ada di depan sekarang ya program

ini. Harapannya gini, satu guru bisa pegang 30 anak. Jadi, membantu satu kepala bisa berdampak terhadap lebih banyak orang lagi,” tandasnya. (h/inl)

Revenge Of Darkness Sajikan Banyak Aksi HEROES, ini dia trailer kedua Satria Heroes: Reven-

www.harianhaluan.com

ge Of Darkness. Menjelang perilisannya yang tinggal

Redaktur: Atviarni

beberapa pekan lagi, sang produser, Reino Barack dan Ishimori Production merilis trailer baru yang sengaja menampilkan lebih banyak adegan aksi di dalamnya. Film superhero bergenre tokusatsu Jepang ini dibuka dengan sang tokoh utama, Ray Bramasakti terdampar di Jepang setelah melalui sebuah wormhole. Nampaknya setting filmnya bakal banyak menyorot Negeri Sakura tersebut. Selain setting cerita, porsi Yayan Ruhian (Master Torga) juga banyak dimunculkan sebagai sebuah flashback. Jadi makin penasaran menontonnya di bioskop bukan? Meski adegan aksinya berupa pertarungan, film Satria Heroes: Revenge Of Darkness ini cocok ditonton segala kalangan, mulai dari anak-anak, remaja bahkan sampai dewasa. Dipersembahkan oleh Reino Barack dengan menggandeng Ishimori Production Inc., film yang diproduksi di dua negara ini menyajikan kualitas produksi yg apik! Tanggal 4 Mei mendatang, film ini akan hadir di bioskop-bioskop seluruh Indonesia. (h/kpl) Layouter: Syamsul Hidayat


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

17

MONACO VS JUVENTUS 0-2

Pengalaman dan Efisiensi Peluang Jadi Pembeda MONACO, HALUAN — Juventus mendapatkan keuntungan besar melawan AS Monaco di semifinal. Di leg pertama, Juve berhasil mengalahkan tim tuan rumah Monaco dengan skor 2-0 di Stade Louis II, Kamis (4/5). Pengalaman dan efisiensi peluang menjadi faktor yang menyebabkan Juventus untuk meraih kemenangan di laga ini. Dengan kemenangan ini, Juventus hanya butuh minimal hasil imbang atau kalah di bawah jarak dua gol di leg kedua sepekan lagi. Sementara, Monaco berada dalam situasi sulit karena butuh kemenangan dengan selisih tiga gol untuk lolos ke final. Gonzalo Higuain menjadi bintang kemenangan Bianconeri. Striker Argentina tersebut menyumbangkan sepasang gol, yang diha-

silkan dari kerjasamanya dengan Dani Alves. Gol-gol Juventus tercipta di masingmasing babak. Monaco sempat beberapa kali sempat menciptakan peluang berbahaya namun gagal menembus pertahanan kukuh La Vecchia Signora. Skuat besutan Leonardo Jardim punya 14 percobaan dengan enam yang tepat target, namun tak membuahkan hasil. Juve di lain sisi punya 10 tembakan dengan

Satu Kaki Ajax di Final Usai Kalahkan Lyons AMSTERDAM, HALUAN — Ajax Amsterdam menginjakkan satu kaki di partai final Liga Europa musim ini usai secara meyakinkan menggulung Lyon 41 dalam laga leg pertama semifinal di Amsterdam ArenA, Rabu (3/5). Pemain pinjaman dari Chelsea, Bertrand Traore menjadi bintang dalam laga ini dengan menyumbang dua gol dan satu assist, sementara dua gol lainnya dicetak Kasper Dolberg dan Amin Younes. Lyon sempat mencetak gol hiburan berkat aksi Mathieu Valbuena. Bertindak sebagai tuan rumah, Ajax langsung mencoba menggebrak sejak menit pertama. Sayang masih belum ada penetrasi berbahaya yang bisa mereka lakukan. Ajax akhirnya membuka keunggulan di menit 25 lewat sundulan Traore meneruskan tendangan bebas yang dilepas Hakim Ziyech. Tuan rumah sukses menggandakan skor menjadi 2-0 di menit 34 lewat aksi Dolberg. Menerima umpan terobosan Traore, Dolberg dengan dingin melepas shooting yang gagal dihentikan Anthony Lopes. Skor ini bertahan hingga turun minum. Kembali dari kamar ganti, Ajax tak mau mengendurkan tekanan mereka. Hasilnya didapat di menit 49, kali ini giliran Younes yang mencatatkan namanya di papan skor. Tembakan Younes sempat mengenai bek Lyon dan mengelabui Lopes. Bola sempat dihalau pemain Lyon di garis gawang, tapi wasit mengesahkannya menjadi gol karena bola sudah melewati garis gawang. Tuan rumah kini memimpin 3-0. Tak mau menyerah begitu saja, Lyon terus menerus menekan pertahanan Ajax. Hasilnya, Valbuena sukses mencetak gol di menit 66 lewat tendangan melengkung dari tepi kotak penalti. Laga berlangsung dengan tempo tinggi dan kedua tim saling bertukar serangan. Ajax sukses menambah keunggulan di menit 71, lagi-lagi berkat kejelian Traore mencocor crossing Ziyech.Banyak peluang diciptakan kedua tim di sisa laga, tapi tak ada satupun yang berbuah gol. Skor 4-1 pun menjadi hasil akhir laga ini. Laga leg kedua di markas Lyon akan digelar pekan depan.(h/san/bln)

www.harianhaluan.com

lima yang mengarah ke gawang, bisa memetik dua gol. Penyerang muda Monaco Kylian Mbappe punya penilaiannya sendiri. Menurutnya, Monaco cuma sed ikit tertinggal dalam pengalaman menjalan i partai-partai besar. Itu lantas berpengaruh secara teknis, dengan penyelesaian akhir jadi tak maksimal. “Kami sedikit kekura-

ngan pengalaman, tapi yang terpenting adalah bahwa kami tidak cukup efisien di depan gawang. Kami menciptakan banyak peluang dan tidak memaksimalkannya. Mereka punya dua pe-

luang bersih dan membuat dua gol. Ini adalah pengalaman bagus untuk kami karena ini akan membuat kami berkembang lebih cepat,” kata Mbappe di situs resmi UEFA. Bianconeri jelas amat diunggulkan menatap leg kedua pekan depan. Tapi bicara performa di

laga ini, Giorgio Chiellini menilai timnya bisa lebih baik lagi. Secara individu, dia melempar pujian untuk tiga rekannya. Yakni Higuain atas golgolnya, Dani Alves untuk dua assist di laga ini, dan

Gianluigi Buffon karena melakukan sejumlah penyelamat a n

krusial. “Menang tandang 2-0 itu hasil yang penting. Kami sangat senang dengan itu. Terkadang kami bisa melakukan berbagai hal lebih baik dalam fase bertahan dan juga dengan bola ketimbang di laga ini,” kata Chiellini kepada BT Sport.(h/ san/dtc)

Wenger Pernah Dekati Mbappe

LONDON, HALUAN — Manajer Arsenal Arsene Wenger mengklaim pernah m elakukan pendekatan untuk bisa merekrut Kylian Mbappe, bahkan sampai menyambangi rumah si pemain. Mbappe musim ini tampil bersinar

bersama Monaco, dengan mencetak 24 gol dari total 39 penampilan di seluruh ajang. Penyerang 18 tahun asal Prancis itu pun kabarnya bakal jadi rebutan klubklub top Eropa di musim panas. Nah, musim panas lalu Wenger menyebut sudah hampir merekrut Mbappe dengan status bebas transfer pada musim panas lalu, kendatipun akhirnya hal itu tak terwujud. “Pemain bersangkutan dapat mengatakan bahwa tahun lalu saya ada di rumahnya dalam usaha merekrutnya ke sini (Arsenal). Sebab saat itu dia sedang berada di masa akhir kontrak, tapi Monaco pada akhirnya dapat mempertahankan dirinya dan keputusan akhirnya sangat-sangat ketat. Akan tetapi, saya bisa memahami keputusan itu mengingat dia dididik di sana dan pada akhirnya memutuskan untuk bertahan,” ucap Wenger kepada beIN Sports yang dikutip The Sports Review. Kylian Mbappe memang tengah diincar banyak klub besar Eropa saat ini. Tapi demi ke-

baikannya, Mbappe diminta bertahan setidaknya semusim lagi di AS Monaco. Pasalnya Monaco adalah klub yang tepat bagi Mb appe untuk mengembangkan kariernya sebelum dia nanti benar-benar siap bermain di klub besar. Bahkan Mbappe ditantang untuk bisa lebih baik atau setidaknya mempertahankan performanya musim depan. “Menurut saya, Mbappe tengah dalam proses membentuk dirinya. Dia punya kualitas untuk jadi pemain yang sangat hebat. Dia mencetak banyak gol, dia cepat, dia punya visi bagus,” ujar eks pemain Monaco, Ludovic Giuly, seperti dikutip Soccerway. “Dia harus bertahan di Monaco setidaknya setahun lagi untuk melihat apakah segalanya berjalan dengan baik, apakah dia bisa berkembang. Dari sana, jika dia punya statistik dan performa yang sama seperti musim ini, dia bisa pergi ke mana saja dan dia akan jadi pemain hebat,” tutup Giuly. (mrp/din)

DUA GOL — Higuain menyumbangkan dua gol saat Juventus mengalahkan Monaco dalam laga semifinal pertama Liga Champions. Juventus menang dengan skor 2-0 dan memudahkan langkah Juventus ke final. NET

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Irvand


18

OLAHRAGA

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

BALI UNITED VS SEMEN PADANG 2-0

Segera Fokus ke Borneo FC ASISTEN III, Yul Amri bersama Ketua KONI Solsel, Mario Syahjohan dan Kadisdik, Zulkarnaini secara simbolis menyerahkan bonus atlet peraih medali perak dan perunggu pada iven Porprov Sumbar XIV, Kamis (4/5). IST

Solsel Bagikan Bonus Peraih Perak dan Perunggu Porprov SOLOK SELATAN, HALUAN —Pemerintah Solok Selatan (Solsel) serahkan bonus pelatih serta atlet peraih perak dan perunggu pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Sumbar secara simbolis di kantor bupati setempat, Kamis (4/5). “Besok, Jumat (5/4) bonus atlet maupun pelatih ini sudah dikirim kerekening Cabang Olahraga (Cabor) yang bersangkutan”, kata Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab Solsel, Yul Amri, kemarin. Untuk bonus medali emas sudah diberikan pada Desember 2016 lalu. Karena keterbatasan anggaran maka bonus atlet peraih perak dan perunggu serta pelatih baru bisa diberikan 2017. Menurutnya, dukungan pemerintah daerah terhadap olahraga setiap tahunnya terus meningkat demi mendapatkan prestasi yang lebih baik. Ke depan, imbuhnya harus disusun program-program berkelanjutan untuk mendapatkan prestasi lebih yang baik lagi. Ia mengapresiasi kenaikan peringkat Solsel pada ajang Porprov XIV Sumbar dari 18 menjadi 11. Selain itu, pada Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua pada 2020 harus ada atlet Solsel yang mewakili Sumbar. “Atlet kita juga harus bisa berprestasi di tingkat Nasional,” katanya. Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Solsel, Mario Syahjohan mengatakan, peningkatan prestasin Solsel pada Porprov Sumbar cukup signifikan, karena pada porprov 2014 di Dharmasraya hanya berhasil meraih delapan emas, sedangkan di Padang memperoleh 30 emas. Jika dibandingkan Porprov 2014, Solsel hanya menempati peringkat 18 di atas Kepulauan Mentawai tetapi pada 2016 berhasil tembus peringkat 11 dari 19 Kota/ Kabupaten dengan raihan emas 30, perak 31, perunggu 56 medali. “Pada 2016 kita berhasil mendapatkan 118 medali dan jumlah ini naik cukup signifikan dibandingkan Porprov di Dharmasraya pada 2014 yang hanya sanggup memperoleh 38 medali,” tandasnya. Ia mengingatkan, Cabor jangan sampai memotong reward atlet dan apabila terjadi atlet bisa lansung menghubungi dirinya. Pemkab Solsel berikan bonus bagi atlet peraih emas Rp30 juta, Perak Rp10 juta dan Perunggu Rp5 juta. (h/jef)

PADANG, HALUAN — Semen Padang akhirnya merasakan kekalahan pertama dalam Liga 1 Indonesia. Kekalahan pertama anak asuh Nilmaizar tersebut didapat saat berhadapan dengan Bali United di Stadion I Wayan Dipta Gianyar Bali, Jumat (4/5). Kekalahan tersebut harus segera dilupakan dan fokus saat menghadapi Borneo FC. Hengki Ardiles cs harus kalah dengan skor 2-0 berkat gol penalti Marcos Abel Flores Benard menit 13 dan Sylvano Dominique Comvalius menit 66. Pada laga ini Semen Padang menurunkan komposisi pemain muda yang berbeda dari pertandingan sebelumnya. Kevin Ivander dan Syamsul Bahri yang selalu turun di pertandingan sebelum-sebelumnya harus digantikan oleh Fino Andrianas dan Fridolin Kristof Yoku. Pemain lain yang diturunkan oleh Nilmaizar saat menghadapi Bali United adalah Jandia, Novan Sasongko, Cassio, Agung, Zokora, Rudi, Mofu, Adi dan Marcel. Pelatih Semen Padang Nilmaizar mengakui kalau pemainnya bermain di bawah peforma terbaiknya dan wajar gagal meraih kemenangan. “Bukan permainan terbaik. Kami akan melakukan evaluasi agar bisa

LEWATI HADANGAN — Pemain Semen Padang Rudi (Tengah) mencoba melewati hadangan dua orang pemain Bali United dalam laga Liga 1 Indonesia di Stadion I Wayan Dipta Gianya Bali, Kamis (4/5). Semen Padang kalah dengan skor 2-0. MEDIA OFFICER SEMEN PADANG

sesuai dengan apa yang kami inginkan,” ujar Nilmaizaar usai pertandingan. Meski mengalami kekalahan, Nilmaizar tetap memuji perjuangan anak asuhnya di lapangan. “Para pemain sudah bermain dengan maksimal. Namun kami belum meraih kemenangan,” ujar pelatih asal Payakumbuh ini.

Nil meminta anak asuhnya untuk tidak terlalu larut dengan hasil dan harus segera bangkit karena pertandingan selanjutnya sudah menunggu yaitu menghadapi Borneo FC, Senin (8/5) di Stadion Segiri Samarinda. “Menghadapi Pusamania Borneo FC kami ingin meraih hasil yang terbaik,” bebernya. Sementara itu bek sayap

Semen Padang Novan Sasongko menilai penyebab kekalahan adalah banyak keputusan wasit yang merugikan Semen Padang. “Banyak keputusan wasit yang merugikan Semen Padang seperti pemberian penalti dan offside serta pelanggaran,” ulasnya. Dengan kekalahan ini Semen Padang berada di pering-

kat kelima klasemen sementara dengan tujuh poin hasil empat kali pertandingan. Semen Padang hanya berjarak satu poin dari Persib Ban dung yang menghuni peringkat pertama klasemen sementara. Usai menghadapi Pusamania Borneo FC, Semen Padang akan bermain di Padang menghadapi Persib tanggal 13 Mei. (h/san)

Wabup Padang Pariaman Buka Turnamen Indah Group II PADANG PARIAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Kabupaten Padang Pariaman, Suhatri Bur membuka turnamen sepak bola Indah Group Cup II tahun 2017, tingkat Sumbar, Rabu (3/4) di lapangan hijau Kampung Dalam Nagari Campago kabupaten Padang Pariaman.Turnamen diikuti 16 klub se Sumatera Barat. Pertandingan berlangsung sampai tanggal 21 Mei 2017 di lapangan hijau kampung dalam nagari campago kecamatan VKoto Kampung Dalam. Wakil Bupati sangat mengapresiasi kegiatan tersebut karena dengan adanya turnamen, potensi pemain sepak bola pemain sepakbola di Padang Pariaman bisa terakomodir dalam melahirkan pesepak bola yang andal ke depannya. Menurut Ketua Askab PSSI Kabupaten Padang Pariaman, Maimuspi, turnamen yang dilaksanakan untuk pembinaan perkembangan sepak bola di

WAKIL Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur tampak berbincang dengan H. Arisal Aziz, yang memprakarsai turnamen Indah Group Cup II. TRISNALDI

daerah Padang Pariaman dan diharapkan kepada setiap tim yang bertanding selalu menjaga sportivitas yang tinggi. H. Arisal Aziz yang memprakarsai kegiatan tersebut akan berupaya mengantarkan klub Kampung Dalam ke divisi III liga Indonesia nantinya, karena dia melihat potensi itu ada untuk menapak lebih cemerlang. Usai pembukaan, berlanjut dengan pertandingan Kampun Dalam FC melawan UNP FC, berakhir 2-1 untuk UNP. Noval, striker UNP yang bermain lincah sore itu berhasil membawa kemenangan terhadap timnya. Noval membobolkan gawang Kampun Dalam FC pada menit 26 babak pertama dan di menit ke-16 babak ke dua. Dan Kampung Dalam FC berhasil memperkecil kekalahanya melalui Tomi di menit 23 babak ke dua. Sampai pertandingan berakhir skor tak berubah, 2-1 untuk kemenangan UNP FC. (h/tri)

SMAN 1 Batipuh ke Final Liga Topskor TANAH DATAR, HALUAN — Laga seru tersaji di laga Semifinal kedua Liga Topskor Zona Tanah Datar, yang mempertemukan SMA N 1 Batipuh melawan SMA N 1 Rambatan, di Stadion Gumarang Batusangkar, Rabu, (3/5). Laga tersebut dimenangkan oleh SMA N 1 Batipuh dengan skor 1-0, kemenangan ini mengantar SMA N 1 Batipuh melaju ke babak final. Babak pertama laga yang memperebutkan satu tempat di final

www.harianhaluan.com

berjalan seimbang. Kedua kesebelasan saling bergantian menyerang. Namun SMA N 1 Batipuh mampu unggul melalui gol sang striker Sandy Crismon di menit 7. Sebuah umpan panjang dari sektor pertahanan timnya, mampu ia kuasai dengan sempurna dan dengan sedikit gocekan Sandy mampu mengelabui pemain belakang SMA N 1 Rambatan sehingga ia berdiri bebas dan menendang bola disisi kanan bawah kiper SMA N 1 Rambatan M. Arif.

Berubahlah skor 1-0. Walaupun kedua tim saling menyerang, namun sampai wasit Edi Sugianto meniup panjang mengkhairi babak yan pertama tidak ada gol tambahan. Skor 1-0 menutup babak pertama. Memasuki babak kedua, SMA N 1 Batipuh, semakin meningkatkan serangan dengan permainan cepatnya dengan operan singkat dan terarah. Dimenit 40 sebuah peluang emas tercipta, kemelut di depan gawang mampu dimanfaatkan

Sandy Crismon menjadi gol, namun wasit Edi Sugianto menganulir gol tersebut karena terjadi pelanggaran sebelumnya. Skor masih tetap 1-0. Tak lama berselang tepatnya dimenit 48, semangat SMA N 1 Rambatan, untuk menyamakan skor membuahkan sebuah peluang emas. Sebuah skema tendangan pojok mampu disundul dengan sempurna oleh Rahmat Agustino, namun sayang bola sundulan tepat ditangkap kiper SMA N 1 Batipuh M. Fajri.

Hasil tersebut tidak merubah skor. Selepas itu laga yang diwarnai hujan berjalan monoton dan berkutat di lapangan tengah. Sampai wasit meniup pluit panjang tanda berakhir babak kedua, skor 1-0 tak berubah dan mengantarkan SMA N 1 Batipuh akan berhadapan dengan SMA N 1 Lintau di partai final yang akan dilaksanakan tanggal 8 Mei di tempat yang sama. Joni Irwan pelatih SMA N 1 Rambatan tampak kecewa atas kekalahan timnya. “Walau kecewa,

Redaktur: Arda Sani

namun dari segi permainan kita tidak kalah bagusnya, namun kebentungan tidak memihak kami. Kami tatap laga berikut semoga capai hasil maksimal,” ujarnya. Sementara itu pelatih SMA.N 1 Batipuh Firdaus mengaku puas atas penampilan anak asuhnya “walau bukan perform terbaik kami hari ini, namun Saya cukup.puas. kami tatap laga final dan bertekad menjadi juara di turnamen ini,” pungkasnya. (h/mg-rul)

Layouter: Luther


NASIONAL

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

19

Mata Novel Bisa Normal Lagi JAKARTA, HALUAN — Mata penyidik KPK Novel Baswedan kemungkinan bisa kembali normal seperti sebelum insiden penyerangan. “Selama selnya tumbuh, ya kemungkinan normal kembali ada. Jika pertumbuhan selnya cepat maka akan cepat juga kembali ke kondisi normal,” kata kakak Novel Baswedan, Taufik Baswedan saat dikonfirmasi, Kamis (4/5). Pada 11 April 2017, seusai shalat subuh di masjid Al-Ihsan dekat rumahnya, Novel Baswedan disiram air keras oleh dua orang pengendara motor di dekat rumahnya. Air keras itu mengenai mata Novel sehingga ia dibawa ke Singapore National Eye Centre (SNEC) pada 12 April 2017. Artinya, sudah 23 hari Novel menjalani perawatan di Singapura hingga hari ini, Kamis (4/5). “Pemulihan mata kanannya sudah bagus sekali sedangkan mata kirinya juga sudah mulai tumbuh sel-selnya,” kata Taufik. Menurut Taufik, Novel masih harus menjalani rawat inap hingga bulan depan. “Iya sampai sekarang dokter belum memberi tahu kapan bisa kembali ke Jakarta, tapi kalau perkiraan saya 1-1,5 bulan sejak pengobatan di sini,” kata Taufik. Sedangkan mengenai kemungkinan rawat jalan, Taufik juga tidak

menyarankannya. “Kalau berobat jalan itu banyak risikonya, seperti pemberian obat tidak bisa maksimal, mata yang belum tertutup lapisan akan rawan terkena debu atau yang lain, kontrol dokter pun lebih sering terabaikan,” kata Taufik. Hingga saat ini, tim dokter masih melakukan analisis langsung terhadap kedua bola mata menggunakan alat periksa mata manual. Dokter juga memberikan cairan kimia terhadap kedua bola mata untuk mengetahui kondisi mata dengan indikator warna dan memberikan eye drop. Mata Novel sebelah kanan juga sudah dipasangi lensa dan dalam waktu dua minggu diharapkan ada pertumbuhan kornea yang signifikan. Sedangkan untuk mata kiri mulai nampak pertumbuhan sel kornea hitam hidup, tapi lambat karena suplai darah dan oksigen baru mulai mengalir. Penumpukan kalsium pada selaput mata sebelah kiri juga mulai berkurang akibat penggunaan obat sehingga beberapa jenis obat mulai dikurangi, namun diseimbangkan dengan tambahan obat tetes mata yang lain. Pihak keluarga dan KPK berharap pelaku penyerangan dan aktor intelektual penyerangan ini dapat segera diungkap. (h/rol)

MENTERI AGAMA LUKMAN HAKIM SAIFUDDIN

Proses Hukum Ahok Harus Dihormati JAKARTA, HALUAN — Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, adalah hak setiap warga negara untuk mengungkapkan aspirasinya melalui aksi unjuk rasa. Namun, ia berharap unjuk rasa yang dilakukan kelompok masyarakat pada Jumat (5/5), tidak berujung pada intervensi terhadap hakim dalam sidang kasus penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama. “Saya mengajak kita semua umat Islam khususnya untuk betul-betul menghormati proses hukum. Jadi ya kita tunggu saja proses hukum,” kata Lukman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (4/5). Lukman mengatakan, pada akhirnya hakim akan mengambil keputusan terhadap kasus penodaan agama ini berdasarkan fakta yang muncul dalam persidangan. Apapun putusannya harus diterima oleh semua pihak. “Jadi kita sebagai masyarakat yang beradab sepakat bahwa segala perselisihan, segala seng-

keta diantara kita itu, diselesaikan dengan pendekatan hukum. Hukum lah yang menyelesaikan segala perselisihan ini secara santun dan beradab,” ucap Lukman. “Jadi kita tak perlu mengintervensi atau mempengaruhi para hakim apalagi dengan tekanan-tekanan massa yang sangat besar dan sebagainya,” tambah dia. Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) akan menggelar aksi unjuk rasa pada 5 Mei 2017 di depan Mahkamah Agung. Aksi itu dilakukan menjelang hakim akan menjatuhkan vonis bagi terdakwa perkara dugaan penodaan agama, Basuki Tjahaja Purnama pada 9 Mei 2017. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Rikwanto mengingatkan para peserta aksi untuk tidak mengintervensi vonis hakim. “Prinsipnya pengadilan itu independen, tidak boleh diintervensi. Demonstrasi juga perlu dibatasi,” ujar Rikwanto di Kompleks Mabes Polri, Selasa (2/5). (h/kcm)

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182. Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018. www.harianhaluan.com

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL Carry Futura Thn.2001, Harga 49 Jt (Nego). CC 1500, Warna Biru Metalik, Terawat, Ban Baru, AC. Yang Serius Hub. 081363422243. Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

SIDANG E-KTP — Mantan Direktur Umum PNRI, Isnu Edhie Wijaya jadi saksi dalam persidangan kasus dugaan korupsi e-KTP untuk terdakwa Irman dan Sugiharto. Isnu menyebut, pengendali proyek e-KTP ialah pengusaha Andi Agustinus atau lebih dikenal Andi Narogong. NET

MANTAN DIRUM PNRI SAAT JADI SAKSI

Andi Narogong Pengendali Proyek e-KTP JAKARTA, HALUAN — Mantan Direktur Umum Percetakan Negara Republik Indonesia (PNRI) Isnu Edhie Wijaya menyebut, pihak yang menjadi pengendali proyek e-KTP ialah pengusaha Andi Agustinus atau lebih dikenal Andi Narogong. Demikian disampaikan Isnu Edhie sewaktu dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus dugaan korupsi e-KTP untuk terdakwa Irman dan Sugiharto. Isnu mengaku mengenal Andi Narogong karena dikenalkan oleh Irman yang saat ini menjadi terdakwa kasus yang merugikan keuangan negara Rp 2,3 triliun. Perkenalan itu terjadi di ruang kerja Irman pada tahun 2009 lampau. “Andi yang saya kenal sebagai pengusaha. Dia seperti mungkin cawi-cawi,” kata Isnu saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta

Pusat, Kamis (4/5). Mendengar jawaban itu, jaksa KPK langsung menanyakan kaitan Andi dengan proyek ini. “Maksudnya apa?” kata jaksa bertanya. Isnu pun menjawab, bahwa pengusaha Andi adalah orang yang mengendalikan proyek tersebut. “Ikut terlibat lah proyek ini. Kami pernah diundang dia di ruko Fatmawati dan kami diundang dia,” kata dia. Bahkan, lanjut Isnu, terdakwa Irman sempat memberi pesan kepadanya agar mengikuti seluruh arahan Andi jika ikut proyek

tersebut. Isnu pun mengiyakan permintaan tersebut. “(Irman) bilang (Andi) ini adalah orang yang semacam koordinasi lah silahkan berkomunikasi dengan Andi,” jawabnya. Lantas jaksa lanjut bertanya. “Bentuk koordinasinya gimana?” ujar jaksa. “Konkritnya kami diundang Andi ke ruko Fatmawati dikenalkan orang disana Johanes Tan ada Paulus Tannos, Johannes Marliem, Vidi, Dedi Prijono ada pak Teddy. yang saya pahami kira kira (membahas) teknologi,” ujar Isnu. Dalam persidangan sebelumnya, Direktur PT Java Trade Utama Johanes Richard Tanjaya menyebut, pembentukan tim Fatmawati untuk pemenangan Andi Agustinus alias Andi Narogong agar menguasai proyek e-KTP. Menurut Johanes, Andi rela

mengeluarkan uang ratusan juta rupiah demi memenuhi hasrat sebagai ‘pemain utama’ dalam proyek yang merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun ini. Andi Narogong disebut berani membayar Rp 5 juta perbulan kepada anggota tim Fatmawati selama satu tahun. Jumlah total yang dikeluarkan oleh Andi Narogong menurut Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abdul Basyir mencapai Rp 408 juta. “Dia (Andi Narogong) kan memiliki kepentingan menjadi pemenang proyek e-KTP,” ujar Johanes bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Kamis, (20/ 4/2017). KPK juga sudah menetapkan Andi Agustinus alias Andi Narogong sebagai t ersangka. Andi diduga sebagai otak bancakan proyek senilai Rp 5,9 triliun. (h/inl)

ASAL DPR TAK LANGGAR UU

KPK Siap Hadapi Angket E-KTP JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata, mengaku tidak risau soal persetujuan pimpinan DPR mengenai hak angket atas kasus e-KTP. Ia bahkan menegaskan kerja KPK tidak akan terpengaruh, meskipun hak angket tersebut telah disetujui. “Hak angket itu haknya DPR, kan kita lihat ada juga beberapa fraksi yang tidak setuju, kita tinggal tunggu aja, kan nanti akan dibentuk pansus, kan muaranya ke sana,” kata Marwata di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jalan Urip Sumo-

harjo Makassar, Kamis 4 Mei 2017. Menurut dia, KPK akan tetap profesional dalam menghadapi hak angket DPR tersebut. Asalkan, lanjut Marwata, implementasi dari hak angket tidak bertentangan dengan Undang-Undang. “Kalau nanti apa yang dia (Pansus) tanyakan, kita klarifikasi. Itu saja, simple saja. Persoalannya bagi kami sih apa yang ingin ditanyakan, sepanjang tidak melanggar ketentuan hukum yang berlaku, akan kita jawab,” kata Marwata. Salah satu rencana yang digulirkan dewan melalui hak angket kasus e-KTP adalah ingin me-

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO S E RV I C E , melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

DIKONTRAKKAN Rumah, 4 kmr tdr,list 2200, AC 3 dan PDAM,lengkap dgn perabot dan alat rumah tinggal, cck utk org pindah kantor. Jl. Gajahmada Gn. Tandikat No. 2 (seberang RS Ibnusina). Hub:Ibu Ida, HP. 0 8 2 1 7 0 5 3 6 7 7 7 – 081365319990

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

ngetahui isi rekaman pemeriksaan dan Berita Acara Pemeriksaan atas Miryam S Haryani, tersangka pemberian kesaksian palsu dalam sidang pengadilan kasus korupsi eKTP, yang mendakwa dua mantan pejabat Kementerian Dalam Negeri. Tidak Terganggu Marwata pun menegaskan, KPK harus melindungi hasil penyelidikan dan penyidikannya. Karena itu, semua hasilnya dituangkan ke dalam berita acara penyidikan (BAP) yang akan dibuka dalam persidangan. Adanya hiruk pikuk soal hak angket tersebut, Marwata memas-

tikan KPK tidak terganggu dan akan tetap berjalan seperti biasanya. KPK juga lanjutnya, tidak dalam posisi menolak hak angket. Sementara itu, terkait kewenangan KPK dalam menetapkan Miryam Haryani sebagai tersangka atas keterangan palsu, menurutnya, KPK berhak melakukannya. KPK berwenang menetapkan status tersangka terhadap seseorang yang memberikan keterangan palsu dalam kasus korupsi. “Ada pasal-pasal dalam Undang-Undang KPK yang memberi kewenangan menetapkan sebagai tersangka,” ucap Marwata. (h/vva)

DIJUAL RUMAH/TANAH ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

PT RATU JAYATOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN Luas 874 M2,luas bangunan 750M2. Alamat jl.Batang Antokan No12, Padang Baru Barat (Kompleks GOR H.Agus salim padang) hub : 081374717420

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 SERVICE AC ( AIR Tahun 2004, beserta CONDITIONER), special AC dengan tangki Kapasitas mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput 14. 000 liter, harga 155jt DIJUAL CEPAT ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. (nego). Tanpa Perantara Kavling Taman Golf 77 Padang. Hub: 0751Hub : 0812 6690 3003 Residence 2 Sukajadi Batam. 7814716 Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

STNK BA 5704 OG, An. ADE LIDASWAN. Hilang sekitar Kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

STNK BA 6332 AR, An. Dra. Hj. NURHAYATI. Hilang sekitar Kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat Redaktur: Devi Diani

DIJUAL TANAH : SHM, Lokasi di Tanjuang Basuang 2 Pinggir Jalan. Hanya 2 Menit ke Bandara BIM. Harga 300 rb/M. Rumah. Lokasi Komp. Filano Jaya II BB3 No.12. Rumah 2 Lantai, 5 Kamar (1 Kamar Pembantu), Kamar Mandi 4, Garasi Luar Dalam, Pagar Terali Besi. Hub. 0813 74 40 4476

STNK BA 4297 NP, An. MUTIA OKRIANTI. Hilang sekitar Kota Padang Panjang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat STNK Sepeda Motor BA 4336 VC, An. DIAN PURNOMO. Hilang sekitar Dharmasraya. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

BPKB BA 1856 LS a.n HENDRA. Hilang dari Garegeh Bukittinggi menuju ke Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat Layouter: Luther


20

KOTA SOLOK Kota Beras Serambi Medinah

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERKAIT LKPJ 2016

DPRD Beri Saran untuk Walikota SOLOK, HALUAN – DPRD Kota Solok menyarankan pada Walikota Solok agar di masa datang membentuk tim khusus dalam menyiapkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) sehingga tidak banyak terjadi kesalahan dalam penulisan maupun kesinkronan kegiatan yang dilaksanakan. Tim khusus itu bisa menelaah dengan baik dan cermat.

DPC Demokrat Ajukan Deni Nofri Sebagai PAW SOLOK, HALUAN — Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Solok mengusulkan Deni Nofri sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) ke DPP Partai Demokrat menggantikan Martin Jofari yang meninggal dunia bulan lalu. “Pengusulan Deni Nofri sebagai PAW ke DPRD Kota Solok setelah melalui rapat pleno Partai Demokrat yang dilaksanakan beberapa hari lalu dihadiri Ketua Partai Demokrat Irzal Ilyas,” jelas Sekretaris Partai Demokrat Fernandes di DPRD Kota Solok, Jumat lalu. Deni Nofri, lanjut Fernandes, memiliki suara terbanyak setelah Martin Jofari. Sesuai peraturan dan UU Pemilu, yang berhak diusulkan sebagai PAW itu yang memiliki suara terbanyak ke 2, makanya suara terbanyak itu dipegang Deni Nofri dari daerah pemilihan Lubuk Sikarah. Pada rapat pleno yang dilaksanakan tempo hari di sekretariat Partai Demokrat, pengurus dan simpatisan memang merekomedasikan Deni Nofri. Tidak ada pilihan lain bahkan semua peserta rapat memiliki suara bulat untuk Deni Nofri, tidak ada bantahan dan pertimbangan lain yang bisa menghambat perjalanan Deni Nofri menuju kursi empuk parlemen Kota Solok. Saat ini, surat permohonan pengajuan dari DPC partai Demokrat sudah dikirim ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat melalui DPW Partai Demokrat. Pihak DPW sendiri juga tidak mempersoalkan karena kewenangan itu berada di DPC Partai Demokrat Kota Solok. Terakhir diperoleh informasi tentang surat pengajuan Deni Nofri sudah berada di DPP Partai Demokrat untuk diproses. Jika surat tersebut sudah dibalas dan disetujui DPP Partai Demokrat, DPC Partai Demokrat Kota Solok segera mengajukan ke Komisi Pemilihan Umum Kota Solok dan KPU tentu akan menyurati pula DPRD Kota Solok untuk diusulkan ke Gubernur Sumatera Barat melalui Walikota Solok agar diterbitkan Surat Keputusan (SK)nya. Sejak meninggalnya Martin Jofari yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Solok, terjadi kekosongan salah satu unsur pimpinan plus anggota DPRD Kota Solok dari utusan Partai Demokrat. Kendati demikian tidaklah menghambat proses legislasi maupun penetapan anggaran dan tugas-tugas lainnya di DPRD. Kendati demikian, memanfaatkan sisa waktu 2 tahun lagi menjelang Pemilu 2019, Partai Demokrat tetap berupaya lebih cepat mengusulkan pengganti almarhum Martin Jofari sehingga dalam setiap sidang yang dilaksanakan, jumlah anggota DPRD Kota Solok tetap lengkap. (h/alf)

SISWA BERPRESTASI — Chandi dari SMP Negeri 2 Kota Solok menerima hadiah berupa trofi dari Wakil Walikota Solok Reinier. Hadiah trofi itu atas prestasinya meraih juara I dalam lomba solo song memeriahkan Hari Pendidikan Nasional tahun 2017. Chandy nantinya melaju ke tingkat Provinsi Sumatera Barat mewakili Kota Solok. ALFIAN

Peringatan Hardiknas 2017 Bertabur Hadiah SOLOK, HALUAN — SD 07 Kelurahan Kampai Tabu Kerambie (KTK) Kecamatan Lubuk Sikarah Kota Solok menggondol 2 prestasi dan meraih juara I pada bermacam lomba yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Kota Solok dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasionl 2017. Di tingkat SMP, SMP Negeri 2 Kota Solok juga menuai prestasi yang sama. Dua cabang kegiatan digondolnya. Penyerahan hadiah dilaksanakan usai upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional, Selasa (2/5), di halaman Balaikota Solok dengan inspektur upacara Wakil Walikota Solok Reinier. Murid yang berhasil merajai berbagai kegiatan itu dari SD 07

KTK, pemuncaknya Nadya Rosada, murid kelas IV. Dia meraih juara I pada lomba solo song (nyanyi) dan Radit Maulana pada lomba pantomin dan menyisihkan SD lainnya. Kedua murid SD itu mengondol trofi yang diserahkan Wakil Walikota Solok serta unsur Forkopimda. Sedangkan tingkat SMP, untuk solo song diraih Chandi dan gitar solo diraih Habib. Keduanya dari SMP Negeri 2 Kota Solok. Bermacam lomba dan kegiatan dilaksanakan dalam memeriahkan Hari Pendidikan Nasional di Kota Solok. Kepala SD Negeri 07 KTK Zuhermi kepada Haluan usai upacara merasa bangga atas prestasi yang diraih murid-muridnya.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Efendy dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Walikota Solok Reinier pada peringatan Hari Pendidikan Nasional mengatakan, Indonesia digagas oleh anak-anak muda terdidik dan terarah, pendidikan sudah membukakan mata dan kesadaran untuk membangun sebuah negeri Bhinneka yang modern. “Indonesia adalah negara yang berakar pada adat dan budaya bangsa Nusantara, berlandaskan semangat gotongroy ong tet api tetap meng edepankan dan menumbuhkembangkan prinsip kesejajaran dan kesatuan bangsa ,” kata Reinier. (h/alf)

Harga Bamer Anjlok, Petani Menjerit

Wakapolres Solok Kota Kompol Sihana menyerahkan trofi kepada guru berprestasi tahun 2017. Penyerahan trofi itu dilaksanakan usai upacara Hari Pendidikan Nasional di Kota Solok. ALFIAN

SOLOK, HALUAN — Petani bawang merah (bamer) sejak 20 hari lalu mulai gigit jari lantaran harga bawang merah anjlok pada level Rp 10.000 sampai Rp 12.000/ kg di tingkat pedagang

pengumpul. Anjloknya komoditi sayuran itu lantaran terjadinya panen raya di daerah sentra produksi bawang merah di Solok. Dari hasil pantauan Haluan di pasar sayur Kota

Solok, Selasa lalu, terlihat tumpukan bawang merah dari daerah sentra produksi membanjiri kawasan pasar sayur yang berada di lingkungan terminal Bareh Solok. Para petani bawang merah sejak Senin malam sudah berdatangan dari berbagai tempat, seperti Alahan Panjang, Bukit Sileh dan Saning Bakar. Akibat anjloknya harga bumbu masak itu, banyak petani bawang merah yang mengurut dada sebagai bentuk kekecewaan, sebab harga jual tidak sesuai dengan prediksi petani. Turunnya harga bawang merah membuat petani tidak bergairah. Walau harga bawang turun, namun masih untung bisa terjual dan tidak ada yang dibawa pulang seperti komoditi tomat maupun kol (lobak). Bawang yang dibawa ke pasar Solok masih tetap dibeli pedagang pengumpul, namun uang

yang dibawa pulang mengecewakan. “Saya sangat terpukul sekali dengan anjloknya harga bawang merah kali ini, biasanya dalam perjalanan pengusahaan bawang merah tidak ada harga yang jatuh pada level terendah, kalaupun harga turun biasanya berkisar antara Rp 25.000 – Rp 30.000/kg. Sekarang malahan turun 50 %,” jelas Bujang, seorang petani bawang merah kepada Haluan di pasar Solok. Bujang sendiri juga mempertanyakan pada pemerintah, di saat harga bawang merah naik, diributkan. Bahkan sampai turun tangan pemerintah melakukan impor bawang merah dan melempar ke pasaran agar harga normal. Sekarang harga bawang merah sangat jatuh sekali, kenapa pemerintah diam dan tidak berupaya menormalkan? Setidaknya pemerintah bisa membeli sehingga pe-

tani tidak dirugikan. Jika harga bawang merah terus berlanjut pada level sekarang, kemungkinan petani bisa beralih pada komoditi lainnya yang memiliki harga standar, sebab berdasarkan analisa usaha yang dilakukan, petani tidak lagi untung. Bayangkan, lanjut Bujang, harga bibit Rp 40.000/ kg, kemudian biaya pengolahan lahan, penanaman, pembelian pupuk dan pestisida. Cost produksi sangat tinggi, sedangkan penjualan rendah, jelas petani merugi. “Saat ini kami petani bawang merah merugi, kepada siapa harus mengadu, ketika kami untung, pemerintah ikut campur menormalkan harga dengan mengimpor bawang merah. Pada hal kita ini sama-sama rakyat Indonesia dengan bermacam profesi. Ada yang berprofesi pegawai, pedagang, buruh dan petani,” katanya. (h/alf)

Jalan Lingkar Utara Jadi ‘Magnet’ Baru bagi Warga SOLOK, HALUAN — Jalan lingkar utara Kota Solok setiap sore hingga malam hari kini jadi ajang tempat rekreasi oleh kawula muda. Kedatangan Anak Baru Gede (ABG) itu ada yang berpasangan dan ada pula secara berkelompok. Dari hasil pantauan Haluan di lapangan, terlihat sejak pukul 16.00, jalan 2 jalur yang sudah dilengkapi lampu penerangan jalan itu ramai dikunjungi oleh kawula muda untuk bernostalgia, bersenda gurau sesamanya sambil berfoto-foto (selwww.harianhaluan.com

fie) yang hendak ditebar melalui akunnya masingmasing. Ramainya jalan lingkar utara setiap sore juga dijadikan momentum mengais rezeki oleh pedagang kaki lima. Puluhan orang sudah mulai berjualan di pinggir jalan, bermacam menu disajikan, mulai dari gorengan, makanan dan kue-kue ringan. Bermacam aktivitas dilakukan sepanjang sore itu, ada yang duduk-duduk sambil menikmati pemandangan, ada yang melakukan aksi

balap-balapan bahkan ada juga yang melantumkan lagu-lagu kenangan yang diputar melalui VCD yang ada di mobilnya. Dari bermacam aktivitas yang dilaksanakan, aksi balap-balapan liar menjadi tontonan yang menarik bagi pengunjung. Pasalnya, mereka bebas beraktivitas memacu kendaraannya apalagi jalan lingkar utara itu sepi dari lalu lintas kendaraan. Kalaupun ada kendaraan yang lewat hanya bisa dihitung dengan jari. Kendaraan yang lewat umumnya kendaraan

pribadi yang menjadikan jalan itu sebagai jalan alternatif karena memang ruas jalan tersebut belum selesai dibangun 100 persen. Jalan lingkar utara Kota Solok yang pembangunan dimulai dari Bandar Panduang batas Kota SolokKabupaten Solok bagian utara itu sepanjang 8,5 km dengan lebar 12 meter dalam bentuk 2 jalur. Bagian tengah sudah dibuat taman dan ditanami pohon pelindung serta dilengkapi lampu jalan. Namun dari 8,5 km panjang

jalan, yang baru siap diaspal hotmix 6 km. Karena latar belakang jalan yang sangat indah dilingkari perbukitan serta beberapa perumahan, dijadikan ajang rekreasi setiap sore oleh masyarakat yang umumnya didominasi generasi muda. Banyak anak muda yang menjadikan jalan lingkar utara sebagai sarana hiburan dan tempat bermain. Tidak hanya itu, malahan pada hari-hari libur juga ramai masyarakat yang melakukan olahraga jalan santai.(h/alf)

“Selama ini sering ditemukan kejanggalan dalam penggabungan kalimat, kesinkronan kegiatan yang dilaksanakan antara Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah (RKPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) serta persoalan lainnya. Makanya tim khusus itu bisa menelaah dan meneliti sebelum diajukan ke DPRD,” jelas Ramadani Kirana Putra, selaku juru bicara DPRD pada sidang paripurna pengesahaan LKPJj Walikota Solok 2016 di DPRD, Jumat (28/4). Seperti contoh, dalam penyusunan LKPj, perbedaan jumlah kegiatan program kerja untuk urusan wajib yang dilaksanakan, misalnya urusan pendidikan. Dalam LKPj dibedakan atas program non urusan dan program urusan, sedangkan program kerja urusan pendidikan dalam RKPD tidak dibedakan atas program non urusan dan program urusan. Di samping itu jumlah kegatan untuk program kerja urusan pendidikan yang ada dalam LKPj tidak sama dengan yang ada dalam RKPD. Dengan demikian, terjadi ketidaksesuaian LKPj dengan dokumen perencanaan, khususnya RKPD dan RPJMD. Akibat ketidakcermatan dan ketidaktelitian dalam penyusunan LKPj, bisa menjadi rancu dan membingungkan bagi masyarakat maupun pengambil kebijakan nantinya. Di sektor infrastruktur kota, khususnya PDAM Kota Solok dalam pemenuhan air bersih, juga menjadi catatan kritis, mengingat dari 6

sumber air bersih yang ada saat ini. Empat diantaranya terus mengalami penurunan debit air yakni sumber air pincuran gadang, tabek puyuh, air tabik dan mata air sungai guntung. “Dalam LKPj tidak dijelaskan kenapa terjadi penurunan debit air tersebut dan apa upaya untuk mengatasi penuruan tersebut,” kata Ramadani. Dengan demikian terlihat jelas perbedaan yang sangat signifikan antara data yang disajikan dalam LKPj dengan data yang disajikan dalam RPJMD sehingga diragukan validitasnya. Sedangkan terhadap permasalahan tingkat kemiskinan dan indeks pembangunan manusia yang belum meningkat secara signifikan dan infrastruktur kota, khususnya PDAM, dalam menghadapi krisis air bersih tidak sejalan. Oleh karenanya perlu dibentuk tim khusus dalam peyusunan LKPj sebelum diajukan ke DPRD sehingga ketelitian dan kecermatan antara RKPD dan RPJMD memiliki keterkaitan dan korelasi yang baik, keakuratan data dan validitas lebih terjamin. Kendati pada prinsipnya LKPj Walikota Solok 2016 dapat diterima dengan baik oleh DPRD, namun penuh dengan catatan dan kritikan dari parlemen Kota Solok. Harapan DPRD, ke depan, catatan dan kritikan itu dapat dikurangi melalui perbaikan dalam penyusunan LKPj sehingga ada korelasi antara RPJMD dengan RKPD. (h/alf)

Kwarcab Pramuka Kota Solok Gelar Lomba Tingkat III SOLOK, HALUAN — Kwartir cabang (Kwarcab) gerakan Pramuka Kota Solok menggelar lomba tingkat III (LT III) untuk regu penggalang selama 5 hari, mulai Jumat (28/4) hingga Selasa (2/5), di Kota Solok. Selama kegiatan, Pramuka dari berbagai gugus depan mengikuti bermacam lomba. Ketua pelaksana Ali Musber saat upacara pembukaan di Kota Solok, Jumat, mengatakan, lomba tingkat III regu penggalang dari berbagai gugus depan menampilkan bermacam kreativitas dan edukatif dalam bentuk perlombaan yang dijiwai oleh kode kohormatan yang berupa janji tri satya dan dasa darma guna. Perlunya dilaksanakan lomba tingkat penggalang tidak lain untuk membina dan mengembangkan tingkat penghayatan kode kehormatan bagi Pramuka Penggalang, meningkatkan keterampilan, kecakapan dan disiplin serta untuk mengukur dan mengevaluasi kegiatan Pramuka. Melalui kegiatan tersebut, Pramuka Kota Solok akan lebih mampu meningkatkan persaudaraan sesama anggota Pramuka serta mencintai lingkungan dan memupuk semangat patriotisme. Untuk terlaksananya kegiatan lomba, para peserta tergabung dalam penggalang Kwarcab Kota Solok yang terdiri dari utusan Pramuka penggalang di mana setiap pangkalan gugus depan mengirim dua regu pramuka terdiri dari 8 orang putra dan 8 putri. Setiap regu didampingi 1 orang Pembina. Jelas Ali Musber, bebe Redaktur: Nova Anggraini

rapa acara yang sudah dikemas panitia akan diikuti oleh peserta, diantaranya video reportase, hasil karya, kemudian lomba paduan suara, tari piring, selain itu juga ada kegiatan penunjang seperti adminsitrasi regu, salat berjemaah, senam pagi, apel pagi dan sore. Selama kegiatan, para pemuncak diberikan medali emas, perak dan perunggu, bahkan jauh dari itu Kwarcab Kota Solok juga memberikan kelas regu teladan bagi peserta nilai terbaik. Bukan hanya itu, bagi Gugus Depan yang merajai dalam kegiatan LT III berhak mewakili Kwarcab Kota Solok tingkat Provinsi Sumatera Barat. Sementara itu Walikota Solok diwakili Asisten II Jefrizal mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan Kwarcab Pramuka Kota Solok bagi Pramuka tingkat Penggalang merupakan momentum yang sangat baik dalam melahirkan kreativitas Pramuka yang notabene peserta siswa setingkat SLTP. Melalui bermacam lomba yang dilaksanakan akan mampu melahirkan manusia-manusia terampil gigih dan berdisiplin. Dengan banyaknya kegiatan yang dilaksanakan, siswa bisa lebih kratif dan inovatif bahkan bisa menjauhkan diri dari kenakalan remaja yang bisa merusak mental generasi muda. Saat ini diakui kenakalan remaja makin meningkat dan juga banyak terjebak dalam pemakaian narkoba. Melalui lomba-lomba yang digagas sekolah, siswa bisa menjauhkan diri dari narkoba. (h/alf) Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

PASAMAN

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar Rombongan KTNA Ikuti Penas Tani XV PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Yusuf Lubis melepas 91 orang pengurus dan anggota Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) kabupaten itu, menuju Nangroe Aceh Darussalam, guna mengikuti Pekan Nasional Kelompok Tani (Penas Tani) Indonesia XV di Banda Aceh. Mereka akan mengikuti sejumlah rangkaian kegiatan Penas Tani di tanah rencong itu, sejak 6-11 Mei 2017. Rombongan berangkat via jalur darat, menggunakan tiga bus pariwisata. Turut melepas, Kepala Dinas Pertanian setempat, Yosvarman serta Kepala Dinas Perikanan, Syafrialis. Bupati Pasaman Yusuf Lubis mengungkapkan, sepulangnya dari acara tersebut, para peserta KTNA ini diharapkan bisa memberikan dampak positif terhadap kemajuan pertanian di daerah itu, sehingga target mewujudkan ketahanan pangan dapat tercapai. Untuk itu, kata Yusuf Lubis, para peserta harus bisa menggali ilmu pertanian baru pada kegiatan itu, agar bisa diadopsi oleh para petani di daerah itu. “Saya yakin, dengan keikutsertaan KTNA Pasaman di Penas nanti, akan membawa dampak positif bagi pertumbuhan profesionalisme petani dan kemajuan pertanian secara keseluruhan di daerah ini,” ujarnya. Menurutnya, kegiatan Penas ini dikenal sebagai wadah kegiatan belajar dan mengajar bagi sesama peserta, bertukar informasi ilmu pertanian serta pengembangan kemitraan. “Maka dari itu, gunakanlah serta manfaatkanlah kesempatan di kegiatan Penas Tani ini sebagai wadah menambah pengalaman dan ilmu, untuk kita bawa dan terapkan demi kemajuan pertanian di Pasaman,” harapnya Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Pasaman, Yosvarman sekaligus, pendamping dari Pertanian dan Perikanan menyebutkan, kontingen Pasaman yang mengikuti PENAS TANI -XV ini diikuti 91 orang peserta.(h/yud)

SKB Gelar Pelatihan Akreditasi PASAMAN, HALUAN — Sebanyak 100 orang yang terdiri dari para pengelola PKBM, LKP dan Gugus PAUD se Kabupaten Pasaman, diberikan pelatihan akreditasi lembaga yang diadakan oleh Satuan Pendidikan Non Formal Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Pasaman mulai tanggal 18 April hingga 5 Mei 2017 mendatang. Para peserta dibagi menjadi tiga angkatan, dengan masing-masing angkatan adalah PAUD dibawah binaan SKB Pasaman. Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pasaman Asari saat membuka acara pelatihan menyebutkan, Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional mengenal tiga komponen jalur pendidikan, yakni pendidikan formal, non formal dan informal dimana saat ini semua lembaga dan satuan pendidikan harus wajib terakreditasi, karena dengan terakreditasi masyarakat wajib tahu mana status lembaga yang berkualitas yang dibuktikan dengan akreditasi. Syaratnya pun sangat berat dan harus diikuti oleh pemilik lembaga satuan pendidikan. Dia memuji langkah yang dilakukan oleh SPNF SKB Pasaman yang melakukan pelatihan lembaga mitra dan gugus PAUD, karena saat ini ada 33 lembaga yang baru terakreditasi dari 256 lembaga yang terdaftar di dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Pasaman. Tentunya ini bertujuan untuk meningkatkan dan pengembangan program pendidikan masyarakat pada lembaga mitra dan gugus PAUD yang ada di Kabupaten Pasaman. Sanksi yang diberikan sangat berat pula jika lembaga itu belum terakreditasi, antara lain tidak akan pernah mendapat bantuan program apapun baik, dari pusat maupun daerah itu sendiri. Sementara itu Kepala SPNF SKB Pasaman Edi Sofyan menambahkan, semenjak tahun 2013 hingga saat ini telah 300 orang lebih pengelola yang terlayani dengan pelatihan yang dilaksanakan oleh SKB Pasaman. (h/tos)

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

21

PERINGATAN KERAS BUPATI YUSUF LUBIS

Tak Tempati Rumah Dinas, Camat Dicopot PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Yusuf Lubis kembali menegaskan agar seluruh camat di daerah itu berdomisili di kecamatan masingmasing, menempati rumah dinas yang sudah disediakan oleh pemerintah. Jika tidak, ia mengancam tidak akan segan mencopot

camat bersangkutan, jika instruksinya sebagai seorang

kepala daerah diabaikan. Ia pun sudah memberi tenggat waktu hingga awal Ramadan nanti bagi para camat itu untuk segera menjalankan perintahnya tersebut. “Tenggatnya awal Ramadan nanti, seluruh camat sudah menetap dirumah dinas-

nya, tidak boleh lagi seperti selama ini. Banyak masyarakat terkendala karena camatnya tidak di tempat,” katanya, kemarin. Ia pun meminta setiap camat membenahi rumah dinas dan kantornya dengan baik. Menata kantor itu dengan

DIALOG KEBUDAYAAN — Bupati Pasaman Yusuf Lubis bersama Kadisdikbud Asari, Kepala BPCB sumbar Nurmantias gelar dialog kebudayaan di GOR Tuanku Rao

taman dan bunga-bunga. Tidak seperti s elama ini, terlihat gersang dan terkesan tidak ada kehidupan didalamnya. “Kantor camat harus berbunga, harus punya taman, punya pagar. Ini akan jadi bahan penilaian kinerja bagi masing-masing camat,” katanya. Selain itu, kata dia, para camat ini juga diminta meluangkan waktunya untuk masyarakat, menyerap aspirasi dan menjalin kerja sama dengan seluruh lembaga yang ada di masyarakat. “Serap aspirasi masyarakat dengan baik, perjuangkan. Jalin kerja sama dengan seluruh stake holder di tengah masyarakat,” pintanya. Pada kesempatan itu, Bupati Yusuf Lubis menyampaikan, bahwa pemerintah setempat sudah menganggarkan dana sebesar Rp1,6 miliar untuk pembangunan taman di komplek kantor bupati tersebut. “Sudah kita anggarkan, tahun ini baru tahap perencanaan. Baru tahun 2018, pembangunannya dimulai. Nanti akan ada taman representatif, wahana bermain dan itu akan menjadi obyek wisata bagi masyarakat,” katanya. (h/yud)

Pemnag Didesak Segera Ajukan APB Nagari

Warga Panti Nyatakan Tolak Perjudian

PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman mendesak nagari agar segera mengajukan Anggaran Pendapatan Belanja (APB) Nagari secepatnya. Pasalnya, dari 37 nagari di daerah itu, baru 22 nagari saja yang telah melaporkan APB-N nya. Asisten I Bidang Pemerintahan Dalisman, mengatakan, pemerintah daerah setempat sudah membentuk klinik penyusunan APB Nagari, untuk membantu nagari mempercepat penyusunan anggaran pendapatan belanja di nagari masing-masing. “Ada tim khususnya, dan itu sudah kita bentuk. Tim ini siap membantu nagari. Sebab, jika APB Nagari belum disahkan maka seluruh kegiatan di nagari tidak dapat berjalan. Sehingga penyerapan anggaran di nagari tertunda. Kegiatan tidak bisa jalan, jika APB Nagarinya belum disahkan,” katanya, Kamis. Tim khusus ini, kata Dalisman, beranggotakan Bagian Pemerintahan Nagari, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Badan Keuangan Daerah, Inspektorat dan Bagian Hukum Setda Kabupaten Pasaman. ”Tim khusus ini juga melakukan pola jemput bola bagi nagari yang belum merampungkan penyusunan APB Nagari

PASAMAN, HALUAN — Praktik perjudian yang kian masif di tengah masyarakat, kini mulai mendapat “perlawanan” alias penolakan di tengah masyarakat, seperti yang dilakukan oleh warga Bahagia, Sukadamai, Nagari Panti, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman. “Kami masyarakat Sukadamai, Jorong Bahagia, menolak keras perjudian,” demikian isi spanduk yang terpajang di sejumlah titik gang permukiman warga di kejorongan tersebut. Salah seorang tokoh masyarakat setempat, Khairuddin Simanjuntak menuturkan, bahwa masyarakat setempat mulai jengah dengan dampak buruk yang ditimbulkan dari aksi perjudian itu di tengah masyarakat. “Banyak ruginya, banyak mudaratnya jika perjudian terus dibiarkan dan tidak dilawan. Jadi, kita mau bertindak atau malah jadi penonton saja,” ucap politisi Partai Gerindra ini, kemarin. Menurut Juntak, biasa ia disapa, apapun itu bentuk perjudian harus dilawan keberadannya. Sebab, judi membawa banyak mala petaka. Tindak kriminalitas juga akan meningkat sebagai dampak dari perjudian itu sendiri.

sama sekali, sehingga berdampak pada perekonomian masyarakat, karena penyerapan anggaran lamban,” tandasnya. Hingga periode April, kata Dalisman, baru 22 nagari dari 37 nagari yang telah melaporkan APB Nagarinya ke Bagian Pemerintahan Nagari Setda Kabupaten Pasaman untuk diverifikasi dan disetujui. “Kita berharap, awal puasa ini semua APB Nagari ini sudah clear. Sehingga seluruh nagari dapat menjalankan kegiataný pembangunan di kanagarian masing-masing,” kata Dalisman. Ia berharap didirikannya klinik penyusunan APB Nagari ini dapat menyinergikan seluruh program dan kebijakan di tiap nagari, sehingga sinkronisasi dengan RPJMD dan sesuai visi misi pemerintah daerah. “Itu (klinik) penyusunan APB nagari untuk lebih menyinergikan program kegiatan di nagari, sesuai dengan RPJM Nagari, sinkron dengan rencana kerja pemerintah nagari, dan sinergi dengan RPJMD dan visi misi,” imbuh Dalisman. Dalisman mengatakan, APB tiap nagari rata-rata di atas Rp3 miliar lebih. Tertinggi, Nagari Cubadak, Kecamatan Duokoto, mencapai Rp6,3 miliar per tahun, dan terendah Nagari

Jambak, Kecamatan Lubuksikaping berkisar Rp3,4 miliar. Ia menyebutkan, masih rendahnya Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur nagari menjadi kendala lambannya penyusunan APB di tiap nagari itu, sehingga penyerapan anggaran rendah. Padahal, kata dia, sejumlah bimtek sudah digelar secara rutin untuk meningkatkan kapasitas perangkat nagari. ”Untuk itu, terbitnya peraturan pemerintah tentang tata cara penyusunan SOTK dan rekrutmen perangkat nagari jadi momentum peningkatan SDM. Kita berharap, dalam rekrutmen itu walinagari mengedepankan mereka yang lulusan S1 untuk jadi perangkat nagarinya,” ujarnya. Pihaknya pun, kata dia, akan memonitor secara langsung sistem perekrutan perangkat nagari, termasuk pembentukan panitia seleksi oleh walinagari. Jika menemukan indikasi kecurangan, pihaknya tidak segan membatalkan tahapan seleksi tersebut. “Pemerintah, akan membentuk tim monitoring terhadap proses rekrutmen ini. Kita berharap, para walinagari prioritaskan yang lulusan S1 untuk diangkat jadi perangkat di nagari itu,” katanya. (h/yud)

“Kalau kita boleh jujur yah, judi ini dapat merusak tatatan sosial kemasyarakat. Kriminalitas akan tinggi. Orang akan mencuri, karena sudah kehabisan uang akibat judi. Dan apa pun akan dilakukan dan itu dapat merugikan masyarakat banyak,” ujar legislator di DPRD Pasaman ini. Ia menghimbau, warga tidak gentar melawan aksi perjudian dalam bentuk apa pun ditengah kehidupannya. Tingginya partisipasi masyarakat dalam melawan aksi perjudian sangat diharapkan guna memberangus praktik perjudian yang masih tinggi di daerah itu. “Jangan takut. Laporkan ke petugas kepolisian jika melihat ada praktik perjudian. Masyarakat, aparat kepolisian dan pemerintah daerah harus terus bersinergi memerangi judi ini,” ujarnya. Sementara Bupati Pasaman Yusuf Lubis, menyambut positif pemasangan sejumlah spanduk perlawanan terhadap perjudian oleh masyarakat di Suka Damai tersebut. Menurut Dewan Pakar Partai NasDem ini, hal itu menandakan bahwa masyarakat tidak ingin judi tumbuh subur dilingkungannya. (h/yud)

PERJALANAN KE PELOSOK PASAMAN

Pakai Trabas, Wabup Sapa Masyarakat di Dua Nagari

WABUP Atos Pratama poto bersama anak anak dan warga disela kunjungannya ke Simamonen

PASAMAN, HALUAN — Sejumlah aspirasi masyarakat di perkampungan terpencil dan terisolir di dua kanagarian, Simamonen, Kecamatan Rao Utara dan Nagari Muaratais, Kecamatan Mapattunggul, mengapung di sela kunjungan kerja Wakil www.harianhaluan.com

Bupati Pasaman Atos Pratama ke daerah itu, Senin lalu. Mengenakan pakaian crosser dengan menunggangi sepeda motor trail miliknya, Atos Pratama bersama sejumlah pejabat menginjakkan kaki pertama kali di

Simamonen, Sibintayan, Kubu Baru, Kampung Tongah dan Muaratais, sejak dilantik sebagai wakil bupati mendampingi Bupati Yusuf Lubis, Februari 2016 lalu. Sulitnya medan tak menyurutkan langkah mantan perwira TNI berpangkat Mayor CZI ini untuk bertemu merajut silaturahmi dengan warganya yang bermukim di balik perbukitan dan hutan belantara itu. Tiba di Simamonen, kedatangan Atos Pratama disambut Camat Rao Utara, Firsya Edwis, Walinagari Koto Rajo, Irpan, Walinagari Langung Ilyas Dt Rajo Bingkaro, serta puluhan warga setempat. Penat disertai haus dahaga menjadi hilang di kala dirinya bertemu dan menyapa masyarakat setempat yang sudah sedari pagi menanti kedatangannya ke wilayah itu. Beratnya medan

menuju ke perkampungan itu seolah sirna seketika dengan sambutan sitawar sidingin dari warga. “Terima kasih atas sambutannya yang luar biasa ini. Kami kemari ingin bertemu bapak, ibu untuk menyerap aspirasi dan melihat kondisi kekinian warga di sini,” tukas Atos di hadapan sejumlah warga. Sejumlah keluhan warga pun muncul ke permukaan. Warga tanpa sungkan menyampaikan hal itu kepada orang nomor dua di Pasaman ini. Mulai dari kondisi ekonomi yang serba sulit, rumah yang tidak layak huni, hingga infrastruktur jalan dan jembatan yang masih belum memadai. Kondisi itu menyebabkan warga setempat hidup dalam ketertinggalan dan serba kekurangan. Staf Ahli Bupati Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Desrizal yang ikut men-

dampingi kunker itu mengatakan, s ejumlah keluhan warga di dua nagari terpencil itu sudah dikantongi langsung Wabup Atos Pratama. Selanjutnya, kata dia, pemerintah daerah akan berupaya menganggarkan sejumlah dana untuk pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana lainnya di kanagarian tersebut. “Yang pasti, pak wabup sudah mencatat harapan warga setempat. Salah satu tujuan kunker pakai trabas ya itu tadi, agar lebih mudah menjangkau masyarakat dan tahu kondisi ril masyarakat,” katanya. Dengan begitu, kata Desrizal, pemerintah daerah akan lebih matang menyusun program dan mudah mengalokasikan sejumlah anggaran pembangunan bagi daerah yang aksesnya masih sulit dan minim infrastruktur seperti di lima kejorongan itu.

“Jadi, penganggaran dana APBD akan semakin jelas dan terukur. Pembangunan infrastruktur di daerah terpencil jadi prioritas pemerintah ini ke depan,” tukas Des. Ia menjelaskan, bahwa kunker jelajah pelosok nagari itu mengambil rute pertama, Simamonen di Rao Utara. Lalu bergerak menuju Sibintaiyan, Kubu Baru lalu berbelok ke Kampung Tongah hingga berakhir di Muaratais. “Rute yang ditempuh berupa jalan tanah dan setapak sepanjang 30 km, melintasi sungai, hutan belantara, perbukitan. Jelajah nagari pakai trabas itu mulai pukul 09.00 pagi hingga usai pukul lima petang,” katanya. Di lima kejorongan itu, kata dia, Wakil Bupati Atos Pratama menggelar dialog dengan masyarakat setempat. Berbagai aspirasi pun disam Redaktur: Nova Anggraini

paikan dengan harapan dapat segera terealisasi. “Harapan warga, cuma butuh jalan aspal dan jembatan segera dibangun. Itu agar kampungnya gampang diakses. Tidak seperti kondisi saat ini, mengakibatkan mereka terisolir dan jauh dari kabar berita,” katanya. Sementara, Walinagari Koto Rajo, Irpan mengatakan, bahwa masyarakatnya di Simamonen Hilir itu masih membutuhkan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang kini belum terakomodir. “Sebanyak 135 KK di Simamonen Hilir butuh jalan aspal, jembatan yang sudah puluhan tahun diidam-idamkan. Untuk penerangan listrik, masyarakat mengandalkan tenaga surya, yang dikerjakan pada tahun 2015 senilai Rp2,5 miliar,” kata Irpan di sela peringatan HKG, kemarin. (h/yud) Layouter: Rahmi


22

Harian

JUMAT, 5 MEI 2017 / 8 Sya’ban 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan

PUSAT PANGKAS KUOTA RASKIN

Nagari Hadapi Masalah Besar Salingka Formula Helat Lolita Menari PADANG PARIAMAN, HALUAN — Forum Masyarakat Pecinta Alam (Formula) Kecamatan Padang Sago, akan mengadakan Lomba Lintas Alam Menelusuri Nagari (Lolita Menari). Jalan kaki tingkat nasional pada Minggu (7/5) nanti. Dan kegiatan ini dipusatkan di Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman, kegiatan ini juga untuk meningkatkan pariwisata agro di nagari atau di pedesaan. Hal ini dikatakan oleh Ketua Pelaksana, Jon Kenedi Martin kepada Haluan, Senin (1/5) di Padang Sago. Dia menjelaskan, semua peserta Lolita Menari dengan berjalan JON KENEDI MARTIN kaki akan melewati Nagari Koto Dalam, Nagari Batu Kalang serta Nagari Koto Baru dan semua nagari itu berada dalam Kecamatan Padang Sago. “Kegiatan Lolita Menari ini telah di Lounching oleh Wakil Bupati Padang Pariaman pada tanggal 12 Oktober 2016 yang lalu, dan pelaksanaan lomba pada hari Minggu tanggal 7 Mei ini,” terang Jon Kenedi Martin. Katanya, kegiatan lomba ini akan dibagi tiga tingkatan, pertama tingkat Sekolah Dasar (SD) yang akan berjalan kaki sepanjang 5 kilo meter, sedangkan untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau sederajat akan berjalan kaki sekitar 10 kilo meter. Dan untuk peserta Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat dengan jarak tempuh 17 kilo meter, untuk mahasiswa dan umum juga akan berjalan sepanjang 17 kilo meter. “Untuk semua rute pada tingkatan telah ditentukan oleh panitia, dan akan diberitahu pada saat star. Dan star dimulai di Lapangan Sepak Bola Pilito, Nagari Koto Baru dan finisnya juga dilapangan bolakaki itu juga. Untuk penilaian lomba jalan kaki itu juga dilakukan oleh juri yang berada pada pos-pos yang telah ditentukan panitia, dan setiap juri akan mengiringi peserta saat lomba dari pos menuju pos berikutnya,” kata Jon Kenedi Martin. Untuk para pemenang panitia akan menyediakan hadiah sekitar Rp 1 juta untuk semua tingkatan. “Untuk undangan peserta dari mulai SD, SMP, SMA, Mahasiswa dan umum telah disebarkan diseluruh Sumatera Barat ini, bagi yang belum mendapatkan undangan dan anggap berita ini sebagai undangan yang resmi, dan pendaftaran bisa melalui WA 081296656297, 085263300531 atau SMS 082268456546 atau datang langsung ke Kantor Camat Padang Sago, Kantor Camat VII Koto Sungai Sariak, Kantor Camat Patamuan,” ulasnya. (h/bus)

Kades Ditahan Terkait Dana Desa JAKARTA, HALUAN — Kepala Desa Taraweang, Kecamatan Labakkang, Pangkep saat ini ditahan Kejaksaan Negeri Pangkep, terkait Alokasi Dana Desa (ADD) 2016 yang dianggap menyimpang. Hal tersebut membuat khawatir warga desa setempat. Mengingat hal titu bisa membuat ADD dan DD 2017 terancam tidak dicairkan “Kita sementara upayakan agar ADD dapat tetap cair terlepas dari Kepala Desa Taraweang yang sementara menjalani proses pemeriksaan di Kejaksaan. Karena ada juga banyak persoalan bila ADD tidak cair karena faktor kepala desa,” ungkap Kepala Bidang Pemerintahan Desa, BPMPD Pangkep, Arizal Hasan. Arizal mengaku, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk bagian Hukum Pemda Pangkep. Sehingga proses pencairan ADD di Desa Taraweang bisa tetap berjalan. Sementara itu, Pendamping Desa Kecamatan Labakkang, Ihlas berharap, pemerintah dapat mencairkan ADD ditengah persoalan yang menimpa Kepala Desa Taraweang. “Perlu diperhatikan, bahwa ada perangkat desa dan staf yang juga memerlukan perhatian,” jelas Ihlas. Sementara itu Wakil Bupati Pangkep, Syahban Sammana sebelumnya mengatakan, bila kasus yang menimpa Kepala Desa Taraweang terbukti, hal ini menjadi pelajaran bagi kepala desa lainnya untuk tidak main-main terkait ADD.”Jangan coba main-main dengan anggaran desa. Karena pengawasannya sangat ketat,” pungkasnya. (h/*) www.harianhaluan.com

PAINAN, HALUAN — Banyak Nagari di Kabupaten Pessel (Pesisir Selatan) bakal menghadapi masalah besar dan mendasar. Hal ini terjadi sebagai dampak dari berkurangnya kuota dan jumlah rumah tangga penerima beras sejahtera (Rastra) tahun 2017. Pada puluhan Nagari, jumlah penerima Raskin yang dijatah pemerintah Pusat tahun ini mengalami pengurangan yang amat drastis. Ini jelas masalah besar yang harus dituntaskan pemerintah Pusat karena ini menyangkut “periuk nasi” rakyat miskin di pelosok Nagari-Nagari di Pessel. Contohnya, seperti kuota untuk Nagari Lunang III. Di nagari ini pada tahun 2016, jumlah warga miskin penerima raskin ada sebanyak 171 KK, tapi tahun ini hanya 1 (satu) KK saja, berarti dipangkas Pusat sebanyak 170 KK. Demikian juga dengan Nagari Lunang I yang tahun ini dijatah hanya sebanyak 7 (tujuh) KK. Padahal tahun lalu untuk sebanyak 121 KK. Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Pessel, Rosdi yang ditanya haluan, mengakui kuota Rastra yang diperuntukan bagi keluarga miskin di daerah itu mengalami penurunan drastis dari tahun lalu. Pada tahun 2017 ini, jumlah rumah tangga penerima Rastra di Pessel adalah sebanyak 21.868 kepala keluarga (KK). Angka ini mengalami penu-

KESULITAN AIR — Seorang Ibu Rumah Tangga mengambil air bersih di sisi Batang Bangko yang mengalir tenang. Dengan susah payah air kemudan diangkut pulang karena di rumah belum ada air PDAM. DODI

runan sebanyak 2.430 kk, dari 24.298 kk pada tahun 2016 lalu. “Penurunan kuota mencapai 2.430 kk dari 24.298 kk pada tahun 2016 lalu, hal ini perlu disikapi agar tidak menimbulkan persoalan dikemudian hari, baik di tingkat masyarakat, pemerintahan nagari, maupun kecamatan. Sebab, akibat dari pengurangan kuota ini, ada nagari yang penguranganya mencapai 99 persen. Nah, tentu

hal ini akan menimbulkan pertanyaan bagi masyarakat pada nagari yang bersangkutan,” ungkapnya. Kamis (4/5). Menurutnya, terkait kondisi seperti itu harus dilakukan sosialisasi dan pemberitahuan secara jelas kepada masyarakat. Tujuanya agar tidak ada pihak yang mencari keuntungan pribadi, begitupun sebaliknya. Ditambahkanya, bahwa kuota raskin bagi 21.868 KK

itu, tersebar di 15 Kecamatan yang ada dengan jumlah yang sudah d isalurkan sebanyak 328.020 kg per bulan. “Karena pengurangan kuota raskin ini baru diterima dalam minggu ini, maka penyaluran bulan Januari hingga Mei 2017 akan dilakukan pada pertengahan bulan ini. Hal ini agar tidak beresiko terjadinya penyelewengan atau lonjakan setoran, maka penyaluran akan dilakukan secara

bertahap,” sebutnya. Pihaknya telah mengundang camat dan bulog untuk melakukan rapat terkait rencana penyaluran raskin dua bulan pertama itu. “Agar kondisi ini diketahui oleh masyarakat, maka kami dari pemerintah daerah sengaja melakukan rapat koordinasi dengan para Camat dan forum Bulog, di ruang rapat sekretariat daerah kabupaten (Setdakab) Pessel,” jelasnya. (h/mg-kis/dn)

Masyarakat Solok Sepakat Berantas Kabar Bohong

Ny. Emi Irdinansyah Pimpin PMI Tanah Datar

SOLOK,HALUAN — Maraknya berita hoax ternyata mengancam persatuan dan kesatuan. Sebelum berita hoax terlalu jauh memutuskan hubungan persaudaraan dan kekerabatan, masyarakat Kota Solok luncurkan masyarakat anti hoax di Gedung Kubuang 13, Kota Solok, Kamis (4/5). Dalam peluncuran itu seluruh unsur masyarakat sepakat untuk memperkuat persatuan dan kesatuan dengan menggunakan internet secara sehat dan mencegah penyebaran hoax. Untuk itu perlu memastikan sebuah informasi dari sumber yang benar, cermat membaca korelasi foto dan caption yang provokatif, jeli dalam membaca berita, dan abaikan jika informasi belum diketahui kebenarannya. Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Komimfo Sumbar Yeflin Luandri mengatakan,

BATUSANGKAR,HALUAN — Ny. Emi Irdinansyah Tarmizi terpilih sebagai ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Markas Kabupaten Tanah Datar dalam musyawarah cabang yang dilangsungkan di kantor PKK setempat Kamis 4/5. Bupati Tanah Datar H.Irdinansyah Tarmizi dalam sambutannya pada musyawarah kabupaten PMI Luhak nan Tuo tersebut menyampaikan pentingnya keberadaan wadah markas relawan ini dalam upaya memberikan pertolongan bagi warga yang ditimpa bencana. “Markas PMI kabupaten Tanah Datar yang didukung oleh para personil yang selama ini cukuptanggap dalam memberikan pertolongan bagi warga yang ditimpa musibah, sangat dirasakan keberadaannya,” tutur Irdinansyah. Dalam perannya membe-

dengan kemudahan akses informasi dikarenakan kemajuan teknologi diharapkan dapat mempermudah masyarakat sehingga berefek positif. ”Masyarakat tidak lagi perlu mencari informasi, informasi telah ada digengaman tangan, ”masyarakat harus lebih selektif memilih dan memilah informasi yang beredar, jangan cepat percaya dengan informasi yang beredar. Namun harus ditelaah terlebih dahulu, dengan sumber yang jelas serta pihak yang bertanggun jawab atas informasi tersebut,” katanya di Gedung Kubuang 13, Kamis (4/5). Pelaku penyebar hoax, kata Yeflin, dapat terancam Pasal 28 Ayat 1 Undang-Undang ITE. Disebutkan, setiap orang yang dengan sengaja atau tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan, ancamannya bisa terkena pidana

maksimal enam tahun dan denda maksimal Rp1 Miliar. “Berhati-hatilah menerima informasi serta menyebarkan informasi terutama dimedia sosial, karena sudah banyak kasus yang menjerat pengguna media sosial yang berujung pada ranah hukum,” ujarnya. Sementara itu Wakil Walikota Solok Reiner, menyebutkan informasi adalah suatu kebutuhan dasar dan penting bagi manusia di era digital saat ini. Sepanjang informasi itu betul dan dapat dipertanggungjawabkan tentu akan bermanfaat. “Kalau tidak ada media informasi, masyarakat juga tidak akan tahu dengan program-program pembangunan pemerintah, begitupun sebaliknya, pemerintah juga tidak akan tahu keluhan dan persoalan yang ada ditengah masyarakat,”ujar Reinier.(h/ eri)

rikan bantuan medis dan logistik kepada para korban di lokasi bencana, relawan PMI yang saat ini sudah tersebar hingga ke wilayah Nagari tersebut di lapangan bergabung dengan tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Tanah Datar, Untuk ke depannya diharapkan peran serta PMI Tanah datar dalam upaya penanggulangan bencana semakin aktif, palagi markas PMI Tanah Datar yang berpusat di kota Batusangkar itu sejak dua tahunlalu telah mendapat bantuan dana hibah dari Pemerintah Canada. PMI Tanah Datar telah memanfaatkan bantuan Canada tersebut untuk mendirikan klinik yang melayani BPJS serta telah membina kelompok warga yang berada di lokasi rawan bencana dengan melakukan materi pelatihan. ( h/emz )

PERLU KARYA NYATA

VII Koto Kompak Jangan Cuma Kompak di Facebook SEMUA anggota yang tergabung harus bisa menjalin silaturahmi dengan baik, jangan hanya sekedar menompangkan nama saja dan besarkan secara bersama-sama. Hal itu dikatakan oleh Camat VII Koto Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman, Herman, K saat usai pelantikan pengurus VII Koto Kompak di Aula Tk Model Limpato, Minggu. Laporan: Bustanul Arifin Katanya, jangan besar namanya saja tapi kenyataannya tidak ada, dan jadikanlah organisasi perkumpulan ini untuk menjadi inspiratif bagi masya-

PENGURUS VII Koto Kompak foto bersama dengan tokoh masyarakat VII Koto Sungai Sariak dan Camat VII Koto, Herman, K di Aula Tk Model Limpato, dengan gaya kompaknya. BUSTANUL ARIFIN

rakat. “Keluarkan ide-ide yang bagus untuk kemajuan, untuk itu kami sangat apresiasi kepada pengurus, karena semua ini hanya terbentuk di dunia maya atau facebook, dan di dunia nyata juga dilakukan pelantikan pengurus VII Koto Kompak ini,

semoga dengan telah dibentuknya pengurus ak an bisa berbuat kepada masyarakat,” harap Camat VII Koto Sungai Sariak, Herman, K. Ketua VII Koto Kompak, Amrullah mengatakan, dengan telah dilantikan pengurus VII

Koto Kompak ini kami sangat meminta masukan kepada semua pengurus, karena organisasi yang dibentuk ini bergerak dibidang sosial. “VII Koto Kompak ini adalah wadah perkumpulan masyarakat, dan disini bekerja sosial untuk Redaktur: Dodi Nurja

masyarakat serta meningkatkan sumber daya manusia (SDM),” ujar Amrullah. Untuk itu katanya, kami sangat mengharapkan saran dan kritikan kepada semua masyarakat, karena kami secara bersama akan berbuat untuk masyarakat yang ada di Kecamatan VII Koto ini. “Yang jelas, bagaimana kita memberikan untuk anak nagari agar bisa memiliki SDM yang handal dan mampu bersaing ditengah masyarakat,” harapnya. Ketua panitia pelantikan, Syafril mengatakan, pengurus VII Koto Kompak ini berasal dari ide-ide masyarakat yang tergabung di media sosial facebook, dan setelah itu dilakukan musyawarah akhirnya VII Koto Kompak di facebook dibentuk di dunia nyata. “VII Koto Kompak ini bergerak dibidang sosial masyarakat, dan kedepannya bisa bersinergi dengan pemerintah untuk kemajuan VII Koto ini,” katanya. * Layouter: Luther


SUMBAR

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

23

260 CJH Pasbar Lakukan Cek Kesehatan

BERI ARAHAN — Wakil Bupati Pasaman Barat, Yulianto berikan arahan di depan Calon Jamaah Haji, Kamis (4/5). IDENVI SUSANTO

TP-PKK Tanah Datar Motivasi Minat Baca Murid SD TANAH DATAR, HALUAN — Guna meningkatkan minat baca bagi murid Sekolah Dasar (SD), Ketua TP-PKK Tanah Datar, Ny Emi Irdinansyah didampingi Kadis Pustaka dan Arsip Marwan dan Kabag Humas, Syahril melaksanakan sosialisasi dan motivasi minat baca kepada siswa di SD Komplek dengan membawa kendaraan pustaka keliling di halaman SD di Kampung Baru, Kamis (4/5). Ny Emi Irdinansyah dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi terhadap program yang dilaksanakan ini. “Kegiatan ini sangat bagus sekali, diharapkan melalui kegiatan ini minat baca siswa SD bisa ditingkatkan,” ujarnya. Emi menambahkan, generasi muda yang mampu bersaing harus memiliki kualitas SDM bagus, diawali dengan pandai dan mau membaca. “Untuk menumbuhkembangkan minat baca, kita perlu memperbaharui buku bacaan yang tersedia di pustaka, sehingga siswa tidak bosan ketika ingin membaca karena mempunyai variasi pilihan bahan bacaan,” harap Emi Irdinansyah. Dikesempatan itu, Ketua TP-PKK juga mengimbau kepada majelis guru dan pihak sekolah agar mampu memanfaatkan program yang dilaksanakan Dinas Pustaka dan Arsip. “Manfaat kegiatab ini dengan sebaiknya, jalin komunikasi dengan dinas Pustaka dan Arsip, ketika Bapak dan Ibu guru butuh referensi buku baik bagi murid ataupun untuk guru silahkan hubungi dinas tersebut,” pesan Emi. Sejalan dengan Ketua TP-PKK, Kadis Pustaka dan Arsip Marwan menyampaikan kegiatan sosialisasi melalui pustaka keliling ini memang untuk motivasi minat baca murid SD. “Kita telah melaksanakan pustaka keliling ini dibeberapa sekolah secara rutin, dengan harapan dan tujuan agar minat belajar membaca anak-anak kita semakin bagus,” ujarnya. Dinas Pustaka dan Arsip kata Marwan, secara bertahap terus meningkatkan layanan dan kelengkapan variasi buku, terutama di perpustakaan Tanah Datar guna mendukung peningkatan minat baca terutama untuk siswa SD. “Insya allah tahun ini akan dilengkapi ketersediaan buku, kami juga mempunyai program buku masuk rumah, dimana kita akan mengunjungi rumah masyarakat untuk dipinjamkan pakaikan buku,” kata Marwan. Kepsek SD 06 Kampung Baru Mushardi bersama Kepsek SD 11 Kampung Baru Alfianis menyampaikan terima kasih telah melaksanakan kegiatan ini. “Kita dukung kegiatan ini, karena memang membantu sekali untuk peningkatan minat baca siswa kami dan tentu saja kami harap kelengkapan koleksi buku diperbanyak, sehingga siswa mempunyai pilihan buku yang akan dibacanya,” ujar Alfianis. (h/mg-rul)

KETUA TP-PKK Kabupaten Tanah Datar, Ny Emi Irdinansyah Tarmizi memberikan buku bacaan kepada anak-anak SD di Kampung Baru, Kamis, (5/4). IST www.harianhaluan.com

PASBAR, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) melalui Dinas Kesehatan setempat melakukan pengukuran kebugaran dan kesehatan Calon Jemaah Haji (CJH) di halaman kantor bupati setempat, Kamis (4/5). “Pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan kebugaran jasmani sangat penting untuk menjaga kondisi prima jemaah haji saat melakukan ibadah haji,” tutur Wakil Bupati Pasaman Barat, Yulianto saat memberikan sambutan pada acara tersebut. Yulianto megatakan, selama ini pihak medist hanya melakukan pemeriksaan kesehatan meliputi anamnesis, pemeriksaan fisik, laboratorium dan melakukan pembinaan untuk mengatasi penyakit yang diderita CJH namun belum disertai dengan pembinaan untuk me-

ningkatkan kebugaran jasmani secara optimal. “Pengukuran kesehatan adalah upaya pembinaan holistik yang dilakukan pada CJH sejak Ia mendaftar sampai kembali lagi ke tanah air,” ujar Yulianto. Menurut Yulianto, pemeriksaan kebugaran jasmani sangat penting dilakukan untuk mengetahui daya tahan jantung dan paru-paru serta kekuatan dan daya tahan otot CJH dengan menggunakan metode berjalan sepanjang 1,6 kilogram dengan menggunakan catatan waktu. “Semoga dari hasil pengukuran ini, kita bersama dapat mengetahui apa yang harus dilakukan untuk menjaga dan meningkatkan kebugaran CJH sebelum berangkat ke Tanah Suci,” sebutnya. Yulianto berharap kepada CJH asal Pasbar agar

senantiasa menjaga kondisi kesehatan dan pola makan selama berada di tanah suci nantinya. “Semoga menjadi haji yang mabrur,” ungkap Yulianto. Sementara itu, Ketua Panitia kegiatan Budi Sujono dalam laporannya menyampaikan, materi dari kegiatan tersebut adalah pelaksanaan pengukuran tes kebugaran CJH terhadap 260 CJH asal Pasbar, penyuluhan kesehatan dan pemeriksaan gula darah dan kolesterol CJH yang beresiko berdasarkan hasil pemeriksaan dokter. “Khusus tahun 2017, Dinas Kesehatan Pasbar melakukan kerjasama dengan Kemenag Pasbar untuk pertama kalinya dalam melakukan pengukuran kebugaran jasmani secara serentak bagi CJH asal Pasbar,” pungkas Budi.(h/idn)

DPRD Padang Panjang Sorot Tiga OPD PADANG PANJANG, HALUAN — Sebagai wakil rakyat yang telah ditunjuk dan dipercaya oleh masyarakat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang Panjang mempunyai tugas dan wewenang meminta Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) kepala daerah dalam menyelenggarakan Pemerintahan di Kota Padang Panjang. Dalam realisasinya, LKPj yang disusun oleh pemerintah daerah t elah menunjukkan hasil yang memadai, tepat dan berkelanjutan. Terbukti dari tahun ke tahun makin menunjukkan kualitasnya. Walaupun disadari masih terdapat beberapa kekeliruan disana sini, terutama dalam sajian penulisannya dan hal tersebut masih bisa diterima. “Meskipun sudah menunjukkan hasil yang baik, namun

ada beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seakanakan tidak peduli dengan pentingnya LKPj. Ini dibuktikan selama proses pembahasan oleh DPRD terhadap LKPj Walikota Padang Panjang akhir tahun anggaran 2016 menemui kendala yang tidak bisa diterima,” sebut Ketua Pansus I Desfa Remindo saat Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Padang Panjang dalam rangka penyampaian

rekomendasi DPRD Kota Padang Panjang atas LKPj Walikota, Kamis (4/5). Beberapa kendala yang ditemui, lanjut Desfa, yakni materi pembahasan kurang dikuasai secara maksimal oleh sebagian OPD, serta salah satu OPD tidak siap dengan data berkaitan dengan jumlah kunjungan pasien pada Puskesmas se Kota Padang Panjang. Selain itu juga tidak adanya sikronisasi antara kegiatan dengan hasil yang dicapai, dan adanya data yang tidak sinkron diantara OPD. Sementara, Ketua DPRD Kota Padang Panjang, Dr Novi Hendri menyampaikan, dari semua OPD yang dievaluasi oleh Pansus LKPj ada beberapa OPD yang tidak mampu memberikan pertanggungjawaban secara rinci terhadap penggunaan anggaran

kegiatan tahun 2016, yakni Dinas Kesehatan Kota, Dinas Perhubungan dan Kecamatan Padang Panjang Barat. “Dalam pembahasan oleh pansus LKPj Dinas Kesehatan ti dak mampu menjelaskan secara detail target RPJMD Tahun ketiga dibidang peningkatan peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat dimana pansus tidak mendapatkan jawaban berapa jumlah kunjungan pasien pada masingmasing Puskesmas yang ada di Kota Padang Panjang,” terang Novi Hendri. Tak hanya itu, lanjut Novi Hendri, koordinasi dan kerjasama di Dinas Kesehatan antara pimpinan OPD dengan jajarannya tidak berjalan dengan baik. Sehingga kegiatan yang dilakukan seolah-olah

berjalan dengan sendirinya tanpa ada kontrol dan pengawasan dari Kepala OPD. “Dalam pembahasan LKPj, Dinas Perhubungan tidak mampu menguraikan apa yang menjadi target RPJMD dan Renstra SKPD pada tahun 2016 sehingga pansus sulit untuk mengukur kemanfaatan anggaran kegiatan yang dirasakan langsung oleh masyarakat namun tetap berada dalam jalur pencapaian target RPJMD dan Renstra SKPD yang dimaksud,” sebutnya lagi. Ditambahkan Novi Hendri, Untuk Kecamatan Padang Panjang Barat terdapat perbedaan antara hasil dengan kegiatan yang dimaksud, sehingga pansus sulit memahami apa maksud dari hasil kegiatan tersebut. (h/pis)

Bangunan Pasar Sapan Mulai Dibenahi Tiga KP-Hkm Agam Diberikan Izin Kelola Hutan SAWAHLUNTO, HALUAN — Setelah hangat menjadi perbincangan publik, akhirnya beberapa bagian yang rusak pada proyek pembangunan Pasar Sapan, Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto mulai diperbaiki. Usai muncul di media proyek pembangunan Pasar Sapan dengan pelaksana rekanan CV Aini dengan konsultan pengawas CV Indomega dinilai asal jadi. Pasalnya, belum beberapa bulan bangunan senilai Rp2.159.928.000 itu rampung, sudah ada rengkahan di beberapa bagian gedung. Ada juga bagian yang sudah diperbaiki tapi masih rengkah.

Kondisi beberapa bagian yang belum sempurna pada bangunan nomor kontrak 05/ SPMK-PPS/CK-DPU/SWL – 2016 tersebut tak dipungkiri Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kota Sawahlunto, Tri Darma Satria. “ Akan disampaikan kepada PPTK ( Pejabat Pelaksana Teknis kegiatan, red). Dalam waktu akan dilakukan perbaikan proyek pasar ini agar dikonsultasikan bersama konsultan pengawas CV Indomega,” jelas Satria, Kamis (27/4) lalu. Menurutnya, kemungkinan untuk perbaikan masih ada, karena masih ada masa pe-

meliharaan pekerjaan dan akan disempurnakan oleh rekanan. Sesuai dengan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK), proyek pembangunan Pasar Sapan Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto senilai Rp2.159.928.000 dilaksanakan sejak 4 Mei sampai 30 September 2016 lalu. Pantauan Haluan, Kamis (4/ 5), pekerja sudah mulai melakukan perbaikan, sesuai dengan apa yang telah menjadi pemberitaan selama ini. Selain itu saat ini sebagian pedagang masih menempati pasar penampungan di kawasan Terminal Sapan karena bangunan baru Pasar Sapan belum ditempati. (h/mg-rki)

Kejari Tanah Datar Perketat Pengawasan Aliran Sesat TANAH DATAR, HALUAN — Kejaksaan Negeri Tanah Datar mulai menggiatkan Pengawasan terhadap Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) kepada penyuluh agama dan Ketua MUI kecamatan se-Tanah Datar di Aula Kantor Kejari, Kamis (4/5). Sosialisasi yang digalang tersebut diikuti oleh sekitar 112 orang peserta dan dibuka langsung bupati Irdinansyah Tarmizi. Kajari Tanah Datar M Fatria saat itu mengatakan bahwa dari berbagai tugas dan fungsi Kejaksaan, mengawasi aliran kepercayaan masyarakat termasuk pada salah satu tugasnya yang sedang dijalankan. “Pada agenda yang digelar ini, diharapkan paling tidak kita bisa mendeteksi dini terhadap aliranaliran yang ada sebelum berkembang luas. Saat ini di tengah-tengah masyarakat kita terdapat beberapa aliran yang dianggap tidak benar yang berpotensi menimbulkan konflik di daerah kita,” sebut Kajari M Fatria. Dikatakan, disetiap kabupaten/kota masing-masingnya

sudah terdapat Pakem yang organisasinya beranggotakan dari Forkopimda dan didukung penuh oleh Pemda masingmasing daerah. Sementara, Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra pada kesempatan itu mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut yang sangat berarti bagi masyarakat. “Tahun-tahun sebelumnya kami belum pernah mendengar adanya kegiatan seperti ini, terselenggaranya Pakem saat ini diharapkan dapat menghindari benturan di antara kita. Kita berharap Pakem bisa memantau tentang potensi-potensi yang bisa tumbuh yang akan merugikan. Perbedaan faham dan amalan dimasyarakat sangat memungkinkan terjadinya perpecahan dan bahkan ada warga yang menetapkan pindah tempat beribadahnya karena perbedaan itu,” sebut Anton. Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi sebelum membuka acara itu mengatakan, agenda yang digelar tersebut sesuai visi misi daerah dalam

mewujudkan kabupaten madani yang berlandaskan adat basandi sarak - sarak basandi kitabullah (ABS - SBK). “Semoga yang dilakukan ini menjadi amal ibadah di Kejaksaan dan Forkopimda, banyak saat ini aliran-aliran kepercayaan dan Pakem perlu membangun komunikasi dengan Bapak dan Ibu penyuluh, MUI yang berada dibarisan terdepan,” harap bupati. Dikatakan bupati, jika aliran-aliran sesat tersebut berkembang di Tanah Datar nanti yang akan terjadi pada masyarakat, yang tentu saja hal itu akan berisiko terhadap kerukunan, keamanan dan terhadap ajaran yang sesungguhnya mesti kita amalkan. Diharapkan bupati kepada peserta tersebut agar memaksimalkan tugasnya selaku pembinaan jika terdapat aliran-aliran itu. “Disamping itu, di 316 masjid serta surausurau kita tengah menggalakkan berbagai kegiatan keagamaan, berupa magrib mengaji, pesantren alquran yang akan digelar Ramadan nanti,” ujar Irdinansyah. (h/fma)

AGAM, HALUAN — Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberikan izin kepada Sebanyak Tiga Kelompok Pengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat (KP-Hkm) di Kabupaten Agam. Areal kerja Hutan Kemasyarakatan adalah satu kesatuan hamparan kawasan hutan yang dapat dikelola oleh kelompok atau gabungan kelompok masyarakat setempat secara lestari. Koordinator Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Kabupaten Agam, Ir Afniwirman, Kamis (4/5) di Lubuk Basung, mengatakan, Hutan Kemasyarakatan adalah hutan negara yang pemanfaatan utamanya ditujukan untuk memberdayakan masyarakat setempat. Sudah ada tiga kelompok yang mendapatkan izin. Ketiga Kelompok tersebut adalah, KP-Hkm Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang. Kemudian KP-Hkm Kampuang Malayu, Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, KP-Hkm Padang Kubuak, Nagari Matua Mudiak, Kecamatan Matur. Izin usaha pemanfaatan hutan kemasyarakatan (IUPHKm) adalah izin usaha yang diberikan untuk memanfaatkan sumber daya hutan pada kawasan hutan lindung dan atau kawasan hutan produksi. Sementara Izin usaha pemanfaatan hasil hutan kayu dalam hutan kemasyarakatan (IUPHHK HKm) adalah izin usaha yang diberikan untuk memanfaatkan hasil hutan berupa kayu dalam areal kerja IUPHKm pada hutan pro Redaktur: Heldi Satria

duksi. Ia menjelaskan, sasaran adalah kawasan hutan lindung dan hutan produksi yang belum dibebani hak pengelolaan atau izin pemanfaatan menjadi sumber mata pencaharian masyarakat setempat, izin diberikan kepada Kelompok Masyarakat Setempat. Penetapan areal kerja Hutan Kemasyarakatan adalah pencadangan areal kawasan hutan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, untuk areal kerja hutan kemasyarakatan. Penyelenggaraan Hutan Kemasyarakatan dimaksudkan untuk pengembangan kapasitas dan pemberian akses terhadap masyarakat setempat, dalam mengelola hutan secara lestari. Ia mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan jasa lingkungan, berupa potensi air terjun, yang menguntungkan untuk peningkatan ekonomi warga sekitar, di samping usaha produktif lainnya. “Ini juga bagian dari guna menjamin ketersediaan lapangan kerja bagi masyarakat setempat, untuk memecahkan persoalan ekonomi dan sosial yang terjadi di masyarakat,” sebutnya. Afniwirman menambahkan, Di Kabupaten Agam, 4 lokasi air terjun yang bisa dimanfaatkan untuk objek wisata, dan bisa diambil manfaatnya oleh masyarakat. Potensi tersebut terdapat di di Sonsang Tilatang Kamang, dan di Sitalang, Kecamatan Ampek Nagari, Paninjauan Kecamatan Tanjung Raya, di Ambun Pagi Matur. (h/yat) Layouter: Rahmi


24

SUMBAR

JUMAT, 5 MEI 2017 8 Sya’ban 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Kinerja Pemko Pariaman Dinilai Belum Maksimal PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 23 rekomendasi disampaikan DPRD Kota Pariaman terhadap pelaksanaan kinerja Pemko Pariaman tahun 2016. Hal ini terungkap saat paripurna di gedung dewan setempat, Rabu (3/5), dalam penyampaian pandangan DPRD oleh Wakil Ketua DPRD John Edwar dan Syafinal Akbar. Salah satu rekomendasi dari DPRD Kota Pariaman terhadap kinerja Pemko adalah belum maksimalnya SOPD terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pariaman, melalui sektor pariwisata, seperti retribusi parkir dan retribusi ke pulau angso duo “Kita berharap kinerja SOPD ke depan lebih maksimal, sehingga penyerapan anggaran dapat dilaksanakan sepenuhnya dan mencapai target,” kata Syafinal Akbar. Sementara John Edwar mengatakan, serapan anggaran Pemko Pariaman di tahun 2016 masih rendah. Dibuktikan masih ada di SOPD tertentu, serapan anggarannya dibawah 90 persen. “Hal ini harus menjadi perhatian serius oleh pemerintah Kota Pariaman,” ucapnya. Terhadap rekomendasi yang disampaikan DPRD Kota Pariaman tersebut, Walikota Pariaman, Mukhlis R menyebut ke-23 rekomendasi yang disampaikan DPRD tersebut akan menjadi masukan yang berharga untuk kemajuan pembangunan lebih kedepan dan ditindak lanjuti ke SOPD bersangkutan.. (h/tri)

DPPPA Beri Perhatikan Lebih untuk Janda Miskin PADANG, HALUAN — Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA ) Sumbar sasar sejumlah perempuan dan kelompok ibu rumah tangga, yang ada di lokasi Tentara Manunggal Masuk Nagari (TMMN). Kelompok perempuan yang disasar ini diprioritaskan bagi perempuan dari keluarga miskin, perempuan kepala keluarga seperti janda, perempuan belum pernah menikah, dan perempuan yang bersuami dengan status tidak mampu lagi mencari nafkah untuk keluarganya. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sumbar, Ratnawilis mengatakan, pembinaan yang dilakukan ini bertujuan untuk peningkatan kualitas hidup perempuan dan perlindungan anak. “Pembinaan kali ini dilaksanakan di Nagari Koto Dalam, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman, dengan melibatkan peserta lainnya yakni TP-PKK Nagari dan masyarakat di lokasi TMMND ke-99,” ujarnya saat ditemui di kantornya, Selasa (2/5). Ratnawilis mengatakan, kebijakan pemberdayaan perempuan ini dilakukan melalui peningkatan ekonomi perempuan yang ada di Sumbar yang dilatari oleh kualitas hidup dan peran perempuan dalam pembangunan yang relatif masih rendah. Hal itu disebabkan karena masih rendahnya tingkat pendidikan perempuan, kesiapan dalam mengantisipasi dampak perubahan iklim, gejolak ekonomi, krisis pangan dan energi, hingga bencana alam dan konflik sosial. (h/rin)

BERSIHKAN SISA LONGSOR — Warga bersama personil Bhabinkamtibmas setempat tengah bergotong-royong membersihkan material longsor yang menimpa rumah Bujang Saleh, Rabu (3/5). RIKI YUHERMAN

SAWAHLUNTO DIGUYUR HUJAN LEBAT

Satu Rumah Rusak Ditimpa Longsor SAWAHLUNTO, HALUAN — Bencana tanah longsor terjadi di Desa Pasar Kubang, Kecamatan Lembah Segar, Kota Sawahlunto, Rabu (3/5) sekitar pukul 19.30 WIB. Satu rumah rusak tertimpa material tanah, beruntung kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Tanah longsor menimpa rumah milik Bujang Saleh (52), warga dusun Lontiak Malaweh, akibat desakan material longsor dari tebing yang ada di samping rumah,

sehingga menyebabkan tembok ruangan keluarga jebol. “Sebelum kejadian ini, wilayah sini memang diguyur hujan lebat dari sore. Namun menjelang Isya, tibatiba tanah yang di Samoung itu amblas dan menimpa dinding rumah. Tinggi tebing ada sekitar 15 meter,” kata Bujang kepada Haluan,

Kamis (4/5). Sebelum kejadian sebutnya, didalam rumah ada tiga orang, dan kebetulan dua orang yakni anaknya sudah masuk kedalam kamar, sedangkan kakaknya tengah membuat mie instan didapur, beberapa saat kemudian terdengar suara gemuruh dari sampung luar rumah, ketika dilihat ternyata dinding ruang tengah ambruk dihantam longsoran tanah. “Untungnya saat itu anggota keluarga sedang tidak beraktivitas diruang tengah

201 Lulusan STIE-KBP Dilepas

PROSESI wisuda 201 lulusan STIE-KBP Padang yang dilaksanakan di Kampus STIE-KBP Padang, Jalan Khatib Sulaiman Padang, Kamis (4/5). HELDI SATRIA

PADANG, HALUAN — Se-banyak 201 lulusan STIE-KBP yang terdiri dari program D3, S1 dan Magister Managemen (S2), Kamis (4/5) bertempat di pelataran parkir Kampus STIE-KBP di Jalan Katib Sulaiman, Padang diwisuda.

www.harianhaluan.com

“Ini merupakan wisuda pertama kita ditahun 2017. Capaian wisuda kali ini beda dengan wisuda yang pernah dilakukan sebelumnya, terutama dalam pencapaian nilai oleh lulusan. Mutu dan kualitas pendidikan di STIE-KBP akan

semakin diperketat, sehingga produk lulusan yang dihasilkan bisa diterima oleh masyarakat,” sebut Ketua YLPN STIE-KBP Pa-dang, Daswir Siddik kepada Haluan usai prosesi wisuda. Disamping itu, Daswir Siddik juga mengingatkan seluruh lulusan STIE-KBP untuk terus belajar dan mengembangkan ilmu yang telah didapat dalam rangka menghadapi MEA. “Ijazah jangan hanya jadi lambang dan pajangan di rumah saja. Jadilah pelayan masyarakat, selalu berusaha mengejar keunggulan dan prestasi, jangan hanya hebat ketika berada di kampus tetapi lemah ketika telah terjun ke tengah-tengah masyarakat,” ingat Daswir Siddik. Senada dengan yang disampaikan Ketua YLPN STIE-KBP tersebut, Ketua STIE sekaligus Direktur AKBP, Riri Mailiza dan Ketua AKBP, Lola Fitria Sari juga mengharapkan, 201 wisudawan dan

wisudawati ini bisa memberikan pencerahan dalam kehidupan masyarakat dengan cara mengamalkan ilmu yang telah diperoleh selama menempuh pendidikan di Kampus STIE-KBP Padang. “Yang pasti kita tetap mengimbau seluruh lulusan STIE-KBP untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama menimba ilmu di Kampus STIE-KBP ini. Mudahmudahan ilmu yang diperoleh bisa menjadi bekal bagi lulusan untuk terjun ke dunia pekerjaan,” pungkas Ketua STIE, Riri Mailiza mengakhiri. Dilain pihak, Ketua Kopertis Wilayah X yang diwakili oleh Kepala Seksi Kelembagaan dan Kerja Sama, Jamurin berharap seluruh Perguruan Tinggi (PT) menyebut standar dalam proses belajar mengajar di STIE-KBP sudah terpenuhi. “Dari sisi mutu, STIE-KBP sudah bagus. Ke depan, kita berharap pihak STIE-KBP tidak hanya berpuas diri dengan apa yang telah didapatkan saat ini, namun mutunya harus lebih dikembangkan lagi. Teru tama dosen-dosen yang ada, mengingat tantangan era globalisasi tahun 2020 mendatang,” sebut Jamurin. Pada era globalisasi tersebut, dikatakan Jamurin lagi, tantangan yang harus dihadapi tidak lagi dari PT dalam negeri, melainkan PT dari luar negeri. “Oleh sebab itu, kami dari Kopertis Wilayah X mengimbau seluruh PT yang ada untuk terus mengembangkan mutu belajar mengajar sebagaimana ditetapkan dalam Standar Nasional Pergutuan Tinggi (SNPT),” pungkasnya. (h/hel)

itu atau berada diruangan lain sehingga tudak samlai menjadi korban,” ujarnya. Untuk mencegah terjadinya longsor susulan, puluhan warga di bantu aparatur Bhabinkamtibnas bergotong royong membersihkan naterial tanah yang ada didalam ruangan tengah dan dapur rumah. Mengingat banyaknya material longsor itu, pihak Bujang berharap pemerintah kota melalui instansi terkait bisa memnerikan bantuan alat berat untuk pembersihan-

nya. Meski saat ini sudah dikerjakan s ecara gotong royong dengan warga sekitar, namun juga diperlukan tenaga personil dari PBD. Menurutnya, tebing yang ada disamping saat inu masih cukup labil dan rawan terjadi longsor susulan. Untuk itu lanjutnya, selain membersihkan rumah, kami juga fokus untuk membuat saluran air diatas. “Dan jika sudah ada bantuan terpal, maka akan dipasang guna menutupi rengkahan tepi tebing itu,” katanya. (h/mg-rki)

Tiga Pelaku Pemerasan Diciduk Polisi TANAH DATAR, HALUAN — Tiga warga Belimbing, Kecamatan Rambatan bernama Muhamad Antos (36), Ramilus (31) dan Dian Harista (26) terpaksa berurusan dengan polisi. Ketiganya ditangkap karena melakukan tindakan pemerasan terhadap korban berinisial A, Rabu (3/5). Kapolres Tanah Datar, AKBP Bayuaji Yudha melalui Kasatreskrim, AKP Anton Luther Kamis (4/5) mengungkapkan, ketiga tersangka melakukan tindak pemerasan terhadap A. Hal ini berdasarkan laporan polisi : LP/91/K/V/2017/SPKT tanggal 3 Mei 16 An pelapor

M. Akbar. “Setelah mendapat laporan, ketiga pelaku langsung kita ciduk dengan barang bukti berupa sejumlah uang sejumlah Rp500.000 serta satu buah BPKB sepeda motor Yamaha,” ungkap AKP Anthon Luther. Dikatakan, penangkapan berawal dari laporan Akbar yang telah merasa diperas oleh ketiga pelaku dengan dalih telah melakukan tindak asusila (kumpul kebo). Padahal korban hanya berkunjung ke rumah calon istrinya di Jorong Balimbing pada hari Selasa (2/5) sekitar pukul 22 WIB. (h/mg-rul)

TIGA tersangka pemerasan diamankan di Mapolres Tanah Datar, Kamis (4/5). IST Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.