Harian Umum MEDIA GROUP KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA IKLAN 0751 4488700 SIRKULASI 082388441221 REDAKSI 082390765000
JUMA JUMATT
5 JULI 2013 M / 26 SYA’BAN 1434 H Harga Eceran Rp3.500/eks, (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
TERBIT 24 HALAMAN EDISI 243, TAHUN KE 65
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
PILKADA PADANG PANJANG
Sungguh mereka telah mendustakan (Alquran), maka kelak akan datang kepada mereka (kenyataan dari) berita-berita yang selalu mereka perolok-olokkan.
HAMAS Menang Telak
(QS Asy Syu'araa' Ayat 6)
04.59
12.25
15.50
18.27
19.42
KHAS
PEMILIHAN Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang Panjang selesai digelar. Pasangan H Hendri Arnis-Mawardi Samah (HAMAS) menang telak. Tanah Datar pun siap-siap mencari wakil bupati baru.
Dr Nurainas, peneliti biota, memperlihatkan pohon andalas di Universitas Andalas, Padang, Selasa (2/7). Pohon andalas sudah termasuk langka. Pulau Sumatera yang dijuluki Pulau Andalas sangat terkait dengan nama pohon langka ini. RIVO SEPTI ANDRIES
Pohon Andalas, Riwayatmu Kini Barang kali, semua orang pernah mendengar kata ‘Andalas’ sebagai salah satu nama Universitas di Sumatera Barat. Dahulu Pulau Sumatera juga bernama Pulau Andalas karena banyak ditemukan pohon andalas. Pohonnya dengan nama latin (Morus macraura, Mic) itu berciri fisik tinggi kokoh menjulang ke langit, seratnya bersilang-silang, menandakan kuat tak disukai rayap. Karena kekuatannya, dan keawetan pohon tersebut, Andalas terus diburu, dan saat ini sulit ditemukan. Pada tahun 50an masyarakat di sekitar lereng Gunung Marapi memanfaatkan pohon itu untuk tiang-tiang masjid, dan rumah gadang.
>> POHON ANDALAS hal 07
HITUNG SUARA — Suasana penghitungan suara Pilkada Kota Padang Panjang di TPS 1 Kelurahan Balai-balai Kota Padang Panjang, Kamis (4/7). Meskipun sempat diguyur hujan deras, namun Pilkada Kota Serambi Mekkah ini berjalan aman dan lancar. RYAN SYAIR
PADANG PANJANG, HALUAN — Teka-teki seputar sosok pemimpin yang akan menakhodai Kota Padang Panjang lima tahun ke depan, mulai terjawab. Hasil penghitungan cepat Bappilu PKS Kota Padang Panjang hingga pukul 18.00 WIB, pasangan H Hendri Arnis- dr Mawardi Samah (HAMAS), untuk sementara berhasil menumbangkan 4 kandidat lainnya dengan persentase perolehan suara 43,92 persen dari perkiraan sekitar 23.222 pemilih (67,11 persen dari DPT). Menyusul pasangan incumbent Edwin- Eko Furqani
HASIL SEMENTARA PILKADA PADANG PANJANG Partisipasi pemilih : 23.222 (67,11 persen) Golput : 11.380 (32,89 persen) 1. Hendri Arnis- dr Mawardi : 10.198 (43,92 persen) 2. Edwin- Eko Furqani : 8318 (35,82 persen) 3. Sonny Jendriza Idroes- Aldias Satra : 2852 (12,28 persen) 4. Jon Enardi- Yurnalisman Syam : 1260 (5,43 persen) 5. Yusyafnital- Yuheldi : 594 (2,56 persen) (Sumber : Real Count HAMAS Centre & Bappilu PKS Padang Panjang)
dengan persentase perolehan suara 35,82 persen, Sonny Jendriza Idroes- Aldias Sastra
>> HAMAS hal 07
Demokrat - PAN Usung Michel-Januardi Sumka PADANG-HALUAN — Sehari menjelang penutupan pendaftaran calon pasangan Walikota-Wakil Walikota Padang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padang, pada Kamis (4/7) Partai Demokrat dan PAN mengambil
keputusan strategis. Setelah sempat bagalau, akhirnya Partai Demokrat mengusung Mohammad Ichlas El Qudsi (Michel) berpasangan dengan Januardi Sungka. Sedangkan PAN juga mengganti calon dari Fahmi Bahar ke Michel.
Keputusan Partai Demokrat mengusung pasangan cawako-cawawako Padang Michel-Januardi Sumka didapat melalui rapat pleno di DPP Partai Demokrat di Jakarta, Kamis (4/7). Keputusan itu telah melalui proses
dan mekanisme pengambilan keputusan di Partai Demokrat, yakni melalui rapat Tim 7 yang terdiri 2 perwakilan DPC, 2 perwakilan DPD dan 3 perwakilan DPP. Selanjutnya rekomendasi Tim 7 diputuskan oleh Tim DPP
Partai Demokrat. Informasi hasil keputusan rapat Tim 7 dan Tim DPP Partai Demokrat tentang pengusungan Michel-Januardi Sumka dibenarkan oleh Yusak
>> DEMOKRAT hal 07
Advertorial PENJAGAAN KETAT — Terdakwa Afrizal alias Ujang dikawal ketat polisi saat menuju mobil keamanan polri di Pengadilan Negeri Padang, Kamis (4/7). Afrizal mengikuti persidangan untuk melakukan pembelaan atau pledoi dalam kasus pembunuhan. RIVO SEPTI ANDRIES
MENKES AKAN RESMIKAN SEMEN PADANG HOSPITAL
Persembahan Semen Padang untuk Sumbar SATU lagi persembahan Semen Padang untuk Sumatera Barat. Semen Padang Hospital (SPH), Rumah sakit berstandar internasional yang berdiri megah di lokasi strategis Jalan By Pass Pisang Padang ini siap melayani masyarakat.
PADANG, HALUAN — Hari ini, Jumat (5/7), bertepatan dengan HUT Pengambilalihan (nasionalisasi) PT Semen Padang yang ke-55, menjadi hari bersejarah bagi Sumatra Barat. Betapa tidak, hari ini Menteri Kesehatan RI dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH, dijadwalkan melakukan peresmian pemakaian (Grand Opening) SPH di Jl By Pass km 7, Kelurahan Pisang, Padang, yang menandai mulai beroperasinya RS ini untuk masyarakat umum. Peresmian SPH tersebut sekaligus menjawab impian Kota Padang memiliki rumah sakit dengan fasilitas lengkap, bersih dan bernuansa lingkungan terjawab sudah. Tak hanya megah, menajemen Semen Padang Hospital juga menjanjikan pe-
layanan maksimal di rumah sakit dengan fasilitas seperti mall tersebut. Pada peresmian itu akan hadir tokoh Sumbar yang juga mantan Dirut PT Semen Padang Azwar Anas, Ketua DPD RI Irman Gusman, Deputi BUMN Bidang Industri Strategis dan Manufaktur Dwijanti Tjahjaningsih, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, jajaran Muspida Sumbar, Walikota Padang Fauzi Bahar, jajaran Muspida Padang, Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Dwi Soetjipto, Direktur Utama PT Semen Padang Munadi Arifin beserta jajaran direksi, Komisaris Utama PT Semen Padang Muzani Syukur dan jajaran komisaris, serta para undangan lainnya. “Salah satu alasan menamakan Semen Padang Hospital, karena kita mengusung konsep hospitality. Artinya, ini rumah sehat untuk menyehatkan
>> PERSEMBAHAN hal 07
PUSAT GEMPA REGIONAL VI
4 Segmen Sesar di Sumbar Aman PADANG, HALUAN — Menurut data, analisis Pusat Gempa Regional VI, Stasiun Geofisika Padang Panjang, gempa berkekuatan 6,2 skala richter (SR), yang terjadi di Kabupaten Bener Meriah, Aceh, pada Selasa (2/7) lalu, tidak bedampak, dan tidak akan mempengaruhi segmen sesar yang melalui Sumbar. Pergerakan empat segmen sesar yang melalui Sumbar, sampai saat ini masih normal dan aman. “Sampai saat ini, wilayah Sumbar masih aman dari gempa darat yang ditimbulkan oleh sesar. Dimana, menurut analisis kami, empat segmen
yakni, segmen Suliti, Sumani, Sianok, dan Sumpur tidak melakukan pergerakan yang mengakibatkan gempa,” ujar Syamsir Okraindi, kepada Haluan, Kamis (4/7). Hal senada juga dipaparkan pakar kegempaan dari Universitas Negeri Padang (UNP) Dr Dedi Hermon MP. Ia mengatakan, gempa yang melanda Aceh, tidak akan mempengaruhi sesar yang ada di Sumbar. Karena, kekuatan gempa yang ada di Aceh tersebut, berada di bawah 7,5 SR. Namun, kalau kekuatannya
>> 4 SEGMEN hal 07
Hasil SBMPTN Diumumkan 8 Juli JAKARTA, HALUAN — Pengumuman hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2013 dimajukan dari semula pada 12 Juli menjadi menjadi 8 Juli 2013. Ketua Panitia SBMPTN 2013 Akhmaloka di Bandung, Kamis (4/7) mengatakan, peserta tes sudah bisa meli-
hat hasilnya lewat Internet pada 8 Juli. “Mulai sore 8 Juli, sekitar pukul 18.00 WIB, sudah bisa dilihat,” katanya. Dimajukannya tanggal pengumuman hasil SBMPTN dari 12 menjadi 8 Juli, kata Akhmaloka, karena penghi-
>> HASIL SBMPTN hal 07
Buruh Lepas Demo PT SAK...............................>> 02 Pasukan Kuning Tuntut Kenaikan Gaji.......... >> 09 Banyak Pungutan Saat PSB.............................>> 24 >> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
2 UTAMA KILAS Beli Bangku, Bisa Masuk MTsN Ganting PADANG PANJANG, HALUAN — Jika gagal masuk ke MTsN Ganting Padang Panjang lewat jalur resmi, artinya tidak lulus tes, tidak usah risau. Masih ada jalan lain dengan cara “beli bangku”. Untuk tahun pelajaran 2013/2014 ini, ada beberapa orang yang diduga diterima lewat jalur beli bangku itu. Dua orang diantaranya berasal dari SDN 04 Tanah Lapang masing masing “F” anak seorang pejabat dan “D” anak pengusaha. Keduanya dikabarkan tidak lulus ujian masuk meliputi ujian ibadah, dan ujian tulis, tetapi tetap bisa diterima melalui cara beli bangku. Penempatan peserta didik baru di lingkungan MTsN Ganting juga menimbulkan tanda tanya para orang tua. Pasalnya anak dari Aia Angek X Koto diterima di lokal jauh di Ngalau. Sementara anak dari Pitalah Batipuh ditempatkan di lokal induk di Ganting. Penerimaan siswa dengan sistim beli bangku ini dikhawatirkan akan menurunkan citra MTsN Ganting yang sudah membukukan prestasi cemerlang tersebut. “Kita khawatir cara beli bangku ini akan membawa runtuh nama baik MTsN Ganting yang sudah baik ini,” kata beberapa orang tua murid di MTsN menyampaikan. Lalu timbul pertanyaan, berapa harga bangku agar putra-putri kita bisa bersekolah di Madrasah Tsanawiyah Negeri Ganting, sekolah yang bertaraf nasional itu? Menurut sumber Haluan yang tidak bersedia ditulis namanya, harga bangku itu tergantung negosiasi dengan kepala sekolah dan komite. “Harga bangku tergantung negosiasi. Beli bangku dilakukan jika calon peserta didik baru tidak lulus. Termasuk jika nilai anak di bawah standar. Tapi semua masih bisa masuk dengan cara menghubungi kepala sekolah atau komite dengan syarat mau beli bangku,” katanya. Wakil Kepala MTsN Ganting Zulfiadi Hutabarat yang ditanya Haluan terkait dugaan pembelian bangku bagi calon peserta didik baru yang tidak lulus itu menyatakan, pihak sekolah memang ada menerima peserta didik baru meski tidak lulus. Mereka diterima karena ada memo pejabat. “Maklumlah Pak, kadang-kadang ada memo dari pejabat. Tentu terpaksa diterima juga. Tapi kalau beli bangku saya tidak tahu, itu urusan langsung kepala sekolah dan komite,” kata Zulfiadi dengan nada sedikit gugup. Kepala Kementerian Agama Kota Padang Panjang Jaferi yang dikontak Haluan via telepon selularnya menyatakan, peminat calon peserta didik baru untuk sekolah favorit seperti MTsN Ganting memang sangat tinggi. Sementara daya tampung terbatas. Dan itu sudah menjadi dilema setiap tahun di MTsN Ganting, kata Jaferi. Dari 1.050 orang yang mendaftar, yang diterima hanya 240 orang. Makanya banyak orang tua “mambana” agar anak mereka diterima juga. Kebijakan untuk penambahan lokal itu, kata Jaferi, diserahkan kepada komite. Jadi komite lah yang merumuskan bersama orang tua. Kepala MTsN Padang Panjang Edi Mardafuly yang coba dikontak ke telepon genggamnya, tidak menyahut. Sejak penerimaan calon peserta didik baru ini, HP nya sering mati. Dia memang sering menyembunyikan diri. Kecuali untuk kalangan tertentu, ia bisa dihubungi ke nomor rahasianya. Dugaan penerimaan calon peserta didik dengan cara beli bangku itu selama ini memang dilarang walikota. Tetapi masih saja terjadi di MTsN Ganting. Anehnya selain anak pejabat juga anak pengusaha. Bahkan banyak pula yang dari luar Kota Padang Panjang yang diterima lewat jalur beli bangku. Walikota Padang Panjang Suir Syam sejak awal kepemimpinannya sangat geram jika mengetahui adanya permainan dalam penerimaan peserta didik baru di kota Serambi Mekah. Namun tetap saja ada oknum yang berani melakukan permainan. (h/one)
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
Buruh Lepas Demo PT SAK DHARMASRAYA, HALUAN – Ratusan buruh lepas yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSPSI) berunjuk rasa, Kamis (4/7) kemarin.
SIMULASI — Korban pesawat Bagonjong Air yang terbakar saat mendarat darurat di BIM dievakuasi ke tempat yang aman saat simulasi penanggulangan keadaan darurat di BIM, Kamis (4/7).
SIMULASI PENANGGULANGAN KEADAAN DARURAT
Bagonjong Air Terbakar di BIM Laporan:
Holy Adib
Pagi itu sekitar pukul 10.00 WIB, Bandara Internasional Minangkabau (BIM) terlihat tenang. Aktivitas bandara berjalan seperti biasa. Pesawat datang dan pergi. Penumpang naik dan turun dari pesawat. Namun, suasana yang aman terkendali tersebut tiba-tiba kacau. Sebuah pesawat bernama Bagonjong Air, mendarat darurat dengan tubuh terbakar. Orang-orang segera menjauhi bandara karena takut pesawat meledak. Tim SAR kemudian berlari ke arah pesawat yang asapnya membumbung hitam ke angkasa. Tidak berapa lama, penumpang berhasil dievakuasi ke tempat yang aman. Sebagian penumpang yang mengalami luka-luka, diberi penanganan oleh tim medis. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno
yang menyaksikan simulasi penanggulangan keadaan darurat itu mengatakan, latihan penanggulangan keadaan darurat di BIM ini merupakan standar operasional atau SOP yang harus dilakukan, agar setiap petugas lebih waspada dan siap menghadapi setiap kejadian. “Dengan telah diperpanjang dan diperlebarnya landasan bandara oleh Angkasa Pura, diharapkan bisa memperlancar aktivitas pesawat, baik yang take off maupun landing. Sementara itu, Direktur SDM PT Angkasa Pura Dua, Hari Cahyono menjelaskan, latihan tersebut merupakan salah satu kewajiban dari pengelola bandara yang harus digelar setiap dua tahun sekali. “Hal ini juga bertujuan untuk melihat sejauh apa kesiapan dari masing-masing personil, baik dari segi peralatan maupun fasilitas yang dimiliki Tim Penanggulangan
Keadaan Darurat (PKD) Singgalang Sakti. Simulasi yang berjalan lancar Kamis (4/7) pagi, melibatkan unsur TNI AU dan AD, Basarnas, Dinas Kesehatan, PMI, Dinas Kebakaran, Dinas Perhubungan dan masyarakat sebagai tim penanggulangan bencana. General Manager PT Angkasa Pura II Padang, Rian Hadi Hito mengatakan, penanganan keadaan darurat dalam penerbangan merupakan upaya penyelamatan dan untuk meminimalisir korban jiwa. Karena itu diperlukan dukungan semua pihak terkait. Di sela pembukaan Simulasi Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) Singgalang Sakti 2013 tersebut, diserahkan bantuan tiga ribu paket sembako bagi warga kurang mampu dan warga yang peduli terhadap lingkungan bandara. (*)
Mereka tidak puas dengan upah bongkar Tandan Buah Segar (TBS) Sawit dan jadwal penimbangan atau penerimaan TBS plasma PT Sumbar Andalas Kencana (PT SAK) yang berlokasi di Kecamatan Padang Laweh, yang juga merupakan grup PT Incasi Raya. Di bawah pengawalan puluhan aparat kepolisian, aksi dimulai dengan penutupan pintu gerbang perusahaan oleh para pendemo sehingga puluhan truk yang memuat sawit tidak bisa masuk ke pabrik. Gerbang digembok oleh para demonstran mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB, setelah pihak perusahaan mengabulkan sebagian permintaan buruh. Otomatis aktivitas pabrik lumpuh sekitar enam jam. Aksi yang mendapat pengawalan dari aparat Kepolisian dan TNI tersebut berjalan aman, tertib dan lancar. Menurut Ketua FKSPSI Syapruddin, ada enam tuntutan kepada pihak perusahan. Masing-masing menyangkut kenaikan upah bongkar, jadwal atau cara penerimaan atau penimbangan TBS Plasma, bantuan kecelakaan saat bekerja, peralatan untuk keselamatan kerja seperti helm, sepatu dan kaos tangan, memberikan tunjangan dan lainnya. Sekitar pukul 10.00 WIB diadakan pertemuan dengan perwakilan perusahaan dan buruh. Tampak hadir pihak perusahaan pimpinan kebun PT SAK sekaligus Humas Frenzy Marwan, pimpinan
pabrik PT SAK Adi Sutanto, Kabag Operasional Polres Dharmasraya Kompol Adra B, Kapolsek Koto Baru Iptu Suyanto, Kasat Intel Iptu Nanang, Ketua KNPI Dharmasraya BJ Efrizon, Camat Padang Laweh A Yani, perwakilan buruh diantaranya Syaprudin, Wibir dan lainnya. Pertemuan berlangsung cukup alot dalam suasana yang sedikit memanas. Usai pertemuan kepada wartawan Frenzy Marwan didampingi Kepala TU Eka menegaskan, pertemuan berhasil menyimpulkan, beberapa hal. Diantaranya, jam bongkat TBS khusus untuk plasma dimulai pukul 08.00 hingga 11.30 WIB dan istirahat sampai pukul 13.30 WIB dan buka lagi hingga pukul 17.30 WIB. Sementara untuk bongkar TBS inti tidak ada perubahan atau hingga pukul 18.00 WIB. Untuk tuntutan kenaikan upah bongkar, pihak perusahaan berjanji akan membicarakannya dengan kontraktor dan sopir. Sementara tuntutan untuk bantuan kecelakaan kerja, perusahaan berjanji akan menyanggupi dengan catatan kecelakaan itu terjadi dalam areal pabrik dan saat bekerja. Begitupun dengan tuntutan perlatan keselamatan kerja, pihak perusahaan menyarankan agar mengajukan proposal. Untuk Tunjangan Hari Raya (THR), pihak perusahaan menegaskan, THR tidak diberikan kepada pegawai lepas, namun pihak perusahaan selalu memberikan tunjangan sebesar Rp6 juta setiap akan Lebaran yang diberikan kepada Ketua FSPSI. Soal pembagian kepada anggota diserahkan kepada ketua apakah berbentuk minuman seperti sirup dan lain sebagainya. Mendengar keputusan tersebut, ratusan buruh menyatakan menerima hasil kesepakatan tersebut dan membuka pintu gerbang PT SAK sekaligus membubarkan diri dengan tertib. (h/fma)
PTQ NASIONAL
Novia dan Roza Wakili Bukittinggi ke Ternate BUKITTINGGI, HALUAN — Novia Sestika Rizki (26), dan Roza Rezki (26), terpilih mewakili Kota Bukittinggi pada Pekan Tilawatil Quran (PTQ) tingkat nasional di Ternate, Maluku Utara, pada 16 hingga 21 Juli 2013 mendatang, setelah menyabet juara pertama PTQ LPP RRI
Bukittinggi kategori dewasa putri dan putra, Kamis (4/7). Nama kedua pemenang itu bukanlah nama yang asing, karena keduanya selalu memenangkan beberapa kompetisi seni baca Alquran di beberapa daerah di Sumbar. Bahkan ada yang sudah berpengalaman di tingkat nasional. Novia Sestika Rizki misalnya, pada November 2011 lalu, sukses meraih juara pertama MTQ tingkat Sumbar di Kabupaten Dharmasraya. Bahkan semasa menjadi mahasiswa, Novia Sestika Rizki pernah menjuarai MTQ tingkat Mahasiswa se-Indonesia. “Tahun 2005 juara MTQ tingkat
mahasiswa se-Indonesia di Pontianak, tahun 2007 juara di Palembang dan tahun 2009 juara di Aceh. Saya mempelajari seni baca Alquran ini sejak kelas satu SD,” ujar Novia Sestika Rizki, yang akrab disapa Via, yang berasal dari Kamang Mudiak, Kabupaten Agam. Pada PTQ 2013 ini, untuk tilawah puteri tingkat dewasa juara pertama diraih Novia Sestika Riski dengan nilai 90, juara kedua Elum Nur Risman perolehan nilai 84, dan juara ketiga Annisa Wahyuni dengan nilai 83. Sementara itu, nama Roza Rezki sebagai juara pertama PTQ kategori putra juga sudah tidak asing lagi. Pasalnya, pada tahun 2012 lalu, Roza Rezki memborong tropi pada lima perlombaan MTQ di beberapa daerah di Sumbar. Juara pertama diraih Roza
Rezi saat MTQ di Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Mentawai. Untuk lomba MTQ di Kabupaten Solok dan Kabupaten Agam, Roza Rezi meraih juara dua, dan MTQ di Kota Padang meraih juara tiga. Sementara itu, pada PTQ yang diselenggarakan di halaman Kantor LPP RRI Bukittinggi ini, juga diumumkan juara untuk tilawah tingkat anak-anak putera. Juara pertama direbut Deri Mahardika Putra, juara kedua Fakhri Anugerah, juara tiga Hizrawafi Habib, harapan satu Rofil Rahmat Hidayat, harapan dua Harfan, serta juara harapan tiga atas nama Aji Martadinatha. Sedangkan tilawah tingkat anak-anak puteri, juara pertama direbut Indah Kemala Ramadhani, juara kedua Sri Rahmi Maulidia Putri, juara ketiga Syarifah Maharani, harapan satu Lembayung Ega Sabrina, serta
juara harapan dua Ulmi Khamila. PTQ ini diikuti 104 peserta. Dari jumlah total peserta itu, 83 peserta diantaranya berasal dari kategori anak-anak (14 tahun ke bawah) dan 21 peserta dari kategori dewasa. Kepala Stasiun RRI Bukittinggi Fitra Widjaja menjelaskan, PTQ 2013 kali ini juga merupakan seleksi pencarian qori dan qoriah terbaik, yang pemenangnya akan diutus mewakili Kota Bukittinggi dalam PTQ tingkat nasional di Ternate, 16 hingga 21 Juli 2013 mendatang. “Pemenang PTQ kategori dewasa akan dibina oleh dewan juri yang lebih fokus mengisi kekurangan atau kelemahan yang dialami. Setelah itu, baru diutus ke Ternate mewakili Bukittinggi. Untuk PTQ di Ternate kami tidak menargetkan apa-apa. Tapi kami berjanji akan menampilkan yang terbaik,” ujar Fitra Widjaja. (h/wan)
PNP GELAR SEMILOKA PERANCANGAN STATUTA
Wujudkan Kemandirian Akademi Komunitas PADANG, HALUAN — Politeknik Negeri Padang, Kamis (04/7) menggelar kegiatan Semiloka Perancangan Statuta Dalam Rangka Kemandirian Akademi Komunitas . DR Heddy Agah, tim pakar dari Dikti dan Salhefni dari Biro Hukum dan Organisasi Kemdikbud menjadi narasumber. Kegiatan yang akan berlangsung hingga Jumat (05/ 7) ini dilaksanakan di Grand Inna Muara Hotel, Padang, dan diikuti oleh peserta dari 5 kabupaten dan kota di Sumbar. Kelimanya adalah Kabupaten Tanah Datar, Dharmasraya, Padang Pariaman, Solok Selatan dan Kota Sawahlunto. Direktur Politeknik Negeri Padang (PNP) Aidil Zamri didampingi Ketua Panitia Semiloka Sarmiadi mengungkapkan, sesuai ketentuan Permendikbud No 48 tahun 2013, akademi komunitas adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan vokasi setingkat diploma satu
atau diploma dua dalam satu atau beberapa cabang ilmu pengetahuan. “Salah satu tujuan dari akademi komunitas adalah memperluas akses dan pemerataan pendidikan tinggi. Syarat yang harus dipenuhi untuk mendirikan akademi komunitas antara lain statuta. Supaya kabupaten/kota yang dinyatakan lulus untuk mendirikan akademi komunitas lebih mudah mempersiapkan pendiriannya di daerah masing-masing, maka digelarlah kegiatan semiloka ini,” ujar Aidil panjang lebar. Ditambahkan, tahun 2013 ini, dari 28 daerah di Indonesia yang dinyatakan lulus untuk mendirikan akademi komunitas, 4 diantaranya berada di Sumbar yakni Dharmasraya, Solsel, Padang Pariaman dan Sawahlunto. Karena program akademi komunitas menyangkut pendidikan vokasi, maka dicantolkanlah program ini ke PNP yang juga menggelar pen-
DIREKTUR PNP Aidil Zamri (tengah), Ketua Panitia Semiloka Sarmiadi (kiri), pada acara Semiloka Perancangan Statuta Dalam Rangka Kemandirian Akademi Komunitas di Grand Inna Muara Hotel, Padang, Kamis (4/7). IST didikan vokasi. Tahun lalu, Tanah Datar terlebih dahulu telah dinyatakan lulus untuk melaksanakan program ini. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Datar Indra Kesuma mengungkapkan, Tanah Datar kini tengah mempersiapkan pendirian kampus akademi komunitas “Pemkab telah siapkan lokasi seluas 7 hektar di Lintau, Kenagarian Tigo Jangko. Saat ini tengah diurus >> Editor : Syamsu Rizal
sertifikatnya ke BPN Sumbar. Tentu kita sangat berharap sertifikat tanahnya segera diterbitkan BPN Sumbar sehingga pendirian kampus segera terealisasi,” papar Indra. Saat ini, akademi komunitas di Tanah Datar telah memiliki 68 mahasiswa jenjang diploma II dari program studi teknik sipil, teknik mesin dan manajemen informatika. (h/zal) >> Penata Halaman : Irvand
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
3
PLN BAGI SEMBAKO
Selama Ramadan Tidak Ada Pemadaman SAWAHLUNTO, HALUAN — Meski hanya didukung satu unit pembangkit, PLTU Sektor Ombilin menjamin pasokan sekitar 100 mega watt listrik setiap hari, dalam mendukung aliran listrik yang tergabung jaringan interkoneksi. Setidaknya, selama Ramadan berlangsung, tidak lagi terjadi pemadaman bergilir. Sehingga, masyarakat dapat melaksanakan ibadah puasa dan ibadah tarawih dengan lancar tanpa gangguan. Hal itu disampaikan General Manager PLTU Sektor
Ombilin, Taufik, di sela-sela penyerahan bantuan kebutuhan pokok dari PLN Sumatera Barat, terhadap 500 keluarga kurang mampu, di Kecamatan Talawi Sawahlunto, Kamis (4/ 7). Taufik mengatakan, saat ini hanya satu unit pem-
bangkit yang beroperasi. Sedangkan satu unit lainnya masih dalam tahap recovery, yang diperkirakan akan berjalan hingga September 2013 mendatang. “Target kami, setidaknya September atau Oktober PLTU Ombilin sudah dapat beroperasi penuh dengan dua unit pembangkit yang ada. Sehingga dapat membantu pemenuhan kebutuhan listrik di Sumatera,” ujar pria yang baru pindah dari PLN Bukittinggi tersebut. Khusus untuk stok batu bara sendiri, bapak tiga anak tersebut
mengatakan, sangat mencukupi selama Ramadan berlangsung. Saat ini, setidaknya 40 ribu ton batu bara telah parkir di stok file PLTU Ombilin. Dalam mendukung pelaksanaan Ramadan tanpa pemadaman, Manager PLN Cabang Sawahlunto, Candra Afeli mengatakan, pihaknya tengah melakukan pembersihan jaringan. Setidaknya, dalam tiga hari ke depan secara berturut-turut, petugas PLN Sawahlunto akan menjajaki setiap jengkal jaringan kabel listrik yang ada di Sawahlunto. “Kita hanya
khawatir, jika tidak dibersihkan, akan menjadi gangguan ketika musim hujan dan angin datang,” terang Candra. Terkait pembagian kebutuhan pokok gratis, Deputi Manager Komunikasi PLN Sumbar, Ridwan mengatakan, sebagai bentuk kepedulian PLN terhadap lingkungan dan masyarakat yang berada di sekitar pembangkit. 500 paket kebutuhan pokok yang dibagikan tersebut, terdiri dari 5 kilogram beras, 2 kilogram gula, dan 2 kilogram minyak goreng. Tahun 2012 lalu. (h/dil)
SERAHKAN BANTUAN — Deputi Manager Komunikasi PLN Sumbar, Ridwan menyerahkan bantuan kebutuhan pokok gratis kepada masyarakat di sekitar pembangkit PLTU Ombilin. FADILLA JUSMAN
>> Editor : Rudi Antono >> Penata Halaman: Syamsul Hidayat
4 SUMBAR LINGKAR
Pendataan Keluarga 2013 Dimulai PADANG, HALUAN — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, menjadi keluarga pertama pencanangan pendataan keluarga tingkat Sumbar, tahun 2013. Pendataan keluarga tersebut, diketuai oleh Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BkkbN) Sumbar, Ahmad Rozali Namursa, diwakili Kabid Adpin Yendrizal Makmur, beserta rombongan, dan kader-kader KB di Gubernuran, Rabu (3/7). Dalam pendataan itu, Adpin Yendrizal Makmur mengatakan, BkkbN bersama kaderkader KB, sengaja melakukan pendataan pertama kepada Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Tujuannya, untuk memberikan gambaran kepada masyarakat, bahwa pendataan keluarga sangat perlu dilakukan. Karena, dengan data tersebut, BkkbN bisa melakukan pencanangan program ke depannya. Pendataan keluarga akan dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Sumbar, mulai bulan Juli dan diupayakan selesai selama tiga bulan ke depan. “Kami mengupayakan pendataan keluarga bisa selesai dalam kurun waktu tiga bulan. Dengan demikian, kami bisa menyimpulkan hasil dari pendataan itu,” ungkapnya lagi. Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno berharap, seluruh keluarga yang akan didata oleh kader-kader KB, agar memberikan data yang jelas, akurat, dan valid. Sehingga, kader-kader yang mendata, tidak kewalahan dalam melakukan tugas-tugasnya. Selain itu, kepada kader-kader KB yang melakukan pendataan pun, diharapkan agar bisa menggali informasi yang jelas, dan luas dari kelurga yang didata. (h/wis)
Ponpes Berperan Cerahkan Masyarakat PADANG PARIAMAN, HALUAN — Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni mengatakan, pondok pesantren (ponpes) punya peran penting dalam mencerahkan masyarakat. Dengan adanya ponpes, juga membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan di bidang pendidikan. Terutama pendidikan keagamaan. “Lulusan ponpes dapat menerapkan pengetahuannya di masyaraat. Mendorong percepatan pembangunan di nagari,” kata Ali Mukhni, saat menghadiri pengukuhan gelar Tuangku dan pemberian ijazah Tsanawiyah dan Aliyah, serta Maj’had Ali Pondok Pesantren Nurul Yaqin Ringan Ringan Pakandangan, Kecamatan Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman Kamis (4/6). Ia menyampaikan apresiasi pada ponpes dan para lulusan. Harapannya, setelah keluar dari ponpes, setiap lulusan mengambil peran penting di masyarakat. Sehingga dapat menjadi pemberi pencerahan bagi masyarakat. “Semoga para lulusan mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah didapat untuk masyarakat,” ujar Ali Mukhni di hadapan para wisudawan dan undangan yang hadir. Dijelaskannya, pada umumnya para tokohtokoh nasional itu lahir dari pondok pesantren. Ada yang menjadi da’i, pimpinan pesantren, dosen, guru, anggota DPR RI), dan ada juga yang menjadi menteri. “Seperti Menteri Agama (Menag RI) saat ini yakni Suryadharma Ali merupakan tamatan pondok pesantren. Karena penting, kita memprioritaskan anggaran untuk pondok pesantren, masjid, musala, dan surau,” katanya. (h/cw-bus)
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
Kantor DTPP Sijunjung Dikupak Maling SIJUNJUNG, HALUAN — Kantor Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan (DTPP), yang terletak di Jalan H.Agus Salim Nagari Muaro Kabupaten Sijunjung dikupak kawanan maling, Kamis (4/7) dinihari.
DIKUPAK — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin tengah melihat unit identifikasi Polres Sijunjung melakukan olah TKP di Kantor Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan, Kamis (5/7). AZNELDI
Kemenag Teken MoU dengan Kejati PADANG, HALUAN — Kanwil Kemenag Sumbar jalin kerjasama dengan Kejaksaan Tinggi Sumbar. Kerjasama dibidang pembinaan dan penyuluhan hukum perdata dan tata usaha negara ini, diharapkan dapat membantu jajaran Kemenag Sumbar dalam memahami hukum. Karena pada umumnya pegawai Kemenag banyak yang tidak paham tentang tata cara pengelolaan keuangan negara. Begitu pula tentang pelaksanaan proyek, banyak juga mereka tidak banyak mengerti. Hal ini tentu sangat rawan bagi mereka untuk terseret masalah hukum, khususnya para pengelola proyek dan keuangan. “Kita menjalin kesepakatan dengan Kejaksaan Tinggi Sumbar, dengan harapan mereka dapat memberikan penyuluhan hukum bagi jajaran Kemenag yang mengelola berbagai proyek dan keuangannya. Kita tidak ingin hanya karena tidak paham atau tidak mengerti, jajaran kita terseret masalah hukum,” ujar Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, Ismail Usman kepada wartawan usai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Kejati
Sumbar dan PT Pos Indonesia, Kamis (4/7), di Padang. Selain itu, jika semua jajaran Kemenag Sumbar sudah melek hukum, maka praktek korupsi diharapkan tidak akan ada lagi. Maka target opini laporan keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang dicapai tahun lalu, dapat dipertahankan. Kepala Kejati Sumbar, Ahmad Djainuri mengatakan, seiring dengan tekad jajaran Kemenag untuk menjadikan institusinya sebagai instansi yang bebas korupsi, kolusi dan nepotisme, maka seluruh jajaran Kemenag memang perlu memahami hukum. Namun dalam kerjasama ini difokuskan penyuluhan dan pembinaan di bidang hukum perdata dan tata usaha negara. Penandatangan kesepakatan serupa sebelumnya juga sudah dilaksanakan di lingkup IAIN Imam Bonjol, dan beberapa perguruan tinggi lainnya. Nantinya, selain memberikan bimbingan hukum, dengan kuasa khusus pihaknya juga bisa mewakili Kemenag Sumbar sebagai tergugat atau penggugat dalam berbagai perkara hukum. “Kita sangat mengapresiasi
kerjasama ini. Karena juga menjadi bagian dari tugas kita di kejaksaan,” katanya. Saat bersamaan juga digelar rapat kerja jajaran Kemenag seSumbar, menindaklanjuti kerjasama dengan Kejati Sumbar dan PT Pos Indonesia Sumbar. Staf Ahli Menteri Agama RI, Abdul Fathah dalam sambutannya saat pembukaan raker menyebutkan, kerjasama dengan kejaksaan merupakan implementasi dari 5 kegiatan pokok Kemenag RI, pada poin menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih. Targetnya adalah zero korupsi. Di tingkat pusat juga sudah dijalin kerjasama dengan kepolisian, BPK dan KPK. Meski demikian pengawasan internal jajaran Kemenag juga harus ditingkatkan, terutama di bidang pengelolaan tata pemerintahan. “Ini adalah bagian dari pelaksanaan reformasi birokrasi. Karena itu, untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik itu, hendaknya diawali dengan proses promosi dan mutasi harus profesional dan sesuai dengan kinerja. Jadi kita harus punya komitmen yang sama,” katanya. (h/vie)
Uang tunai Rp3,4 juta dan tiga unit laptop yang disimpan dalam laci meja raib dibawa kawanan maling. Sebelum membawa kabur laptop dan uang, kawanan maling terlebih dahulu mengacak-acak isi ruangan. Sehingga dokumen penting berserakan di lantai. Keterangan yang dihimpuan Haluan di lokasi kejadian, aksi kawanan maling itu pertama kali diketahui penjaga kantor, Ezi Darmawan (26) dan petugas kebersihan kantor Roza, Kamis (4/7) pagi sekitar pukul 05.30 WIB. Pagi itu, sebut Ezi, seperti biasa sebelum, membersihkan seluruh ruangan, dirinya terlebih membuka pintu ruangan. Begitu pintu dibuka, Ezi dan Roza masuk ke dalam ruangan, dan melihat ruangan sudah acak-acakan. Melihat kondisi tersebut, Ezi melaporkan kejadian itu kepada Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan, Nizam Ul Muluk. Selanjutnya, melaporkan peristiwa itu ke Mapolres Sijunjung. Ada lima ruangan yang diobok-obok kawanan maling, yakni ruang Kepala Dinas, Sekretaris, Bidang Perkebunan, P2HP dan ruangan Bidang Tanaman Pangan. Kawanan pencuri yang diperkirakan lebih dari tiga orang itu, diduga pertama kali masuk ke ruang kepala dinas, setelah sebelumnya membuka pintu dengan linggis. Setelah mengacak-acak ruang kepala dinas, pelaku tidak menemui barang berharga. Gagal mendapatkan barang berharga, diduga kawanan ini kemudian masuk ke ruang bidang perkebunan dengan membuka paksa pintu bagian belakang. Di ruangan bidang perkebunan pelaku juga mengobok-obok isi ruangan. Namun pelaku tidak mendapatkan barang berharga. Kesal tak mendapatkan
barang berharga, pelaku kemudian masuk ke ruang bidang P2HP dengan membuka paksa jendala yang dilengkapi terali besi. Ruang ini juga diacak-acak, dan pelaku menemukan netbook dan uang tunai Rp3,4 juta dalam laci meja. Belum puas, pelaku kemudian masuk ke ruang Sekretaris Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan.Diruang Sekretaris, pelaku yang masuk dengan mencongkel jendela pakai terali, tidak menemui barang berharga. Terakhir kawanan maling ini, masuk ke ruang Bidang Tanaman Pangan dengan merusak jendela yang dilengkapi terali besi.Setelah mengacak-acak isi ruangan pelaku mendapatkan dua unit laptop. Kepala Unit SPKT, Ipda Ermasyah yang turun ke lokasi kejadian bersama sejumlah tim identifikasi Polres Sijunjung, mengatakan, unit identifikasi masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian. ”Kita belum bisa memastikan berapa jumlah pelakunya, dan diduga pelaku lebih dari tiga orang,” ucapnya. Terkait kejadian itu, Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tidak menyimpan uang tunai dalam jumlah yang banyak di kantor. ”Kita minta bendaharawan tidak menyimpan uang dalam jumlah yang banyak di kantor,” ujar Yuswir Arifin didampingi Kadis Tanaman Pangan dan Perkebunan, Nizam Ul Muluk disela melihat unit identifikasi melakukan olah TKP. Selain itu, dia juga meminta pimpinan SKPD untuk mengoptimalkan sistem pengawasan dan pengamanan. Di samping mengoptimalkan pengawasan, bupati meminta aparat Sat Pol PP mengintensifkan patroli rutin ke setiap SKPD. (h/azn)
KUNKER DPRD DHARMASRAYA KE PROVINSI DI YOGYAKARTA
20 Perizinan di Kulonprogo Dilimpahkan ke Kecamatan Laporan:
MARYADI Di Penghujung Juni 2013 lalu, Komisi I DPRD Kabupaten Dharmasraya melakukan kunjungan kerja ke sejumlah kabupaten di Provinsi DIY untuk memperoleh informasi soal tata kelola pemerintahan. Berikut laporan wartawan Haluan Maryadi yang menyertai kegiatan tersebut. Pemkab Kulonprogo melimpahkan kewenangan 20 perizinan yang sebelumnya menjadi kewenangan pemkab ke kecamatan. Perizinan
tersebut umumnya tergolong perizinan ringan seperti izin PKBM. “Perizinan yang sifatnya ringan sudah dilimpahkan ke kecamatan. Selain memudahkan masyarakat juga bisa meringankan beban kerja pemkab,” ungkap Bupati Kulonprogo Dr H Hastowardoyo diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan Drs Riyadi Sunarko, ketika menyambut rombongan Komisi I DPRD Kabupaten Dharmasraya yang dipimpin Ketua DPRD H Rudy Hartono, di Aula Kantor Bupati Kulonprogo, Rabu (26/6). Ikut serta dalam rombongan Asisten I Setdakab Dharmasraya Drs M Irsyad, Kasat Pol PP Marius serta tujuh orang camat. Masalah
pelimpahan kewenangan tersebut merupakan topik pembicaraan dalam rangka kunker yang dilakukan oleh DPRD Dharmasraya bersama Pemkab Dharmasraya. Hal tersebut sangat perlu diterapkan di Kabupaten Dharmasraya, mengingat wilayah Kabupaten Dharmasraya relatif luas. Adanya pelimpahan sebagian kewenangan kepada camat dinilai akan sangat membantu masyarakat. Namun menurut Asisten I Irsyad, pelimpahan kewenangan terutama masalah izin, memerlukan dukungan moril maupun sarana dan prasarana.Pihak SKPD juga harus mendukung kebijakan pelimpahan kewenangan tersebut.
Begitu pula sarana prasarana pendukung seperti SDM dan perlengkapan yang diperlukan di kecamatan juga harus disediakan. Karena itu, selain sistem, diperlukan komitmen dari bupati serta Kepala SKPD untuk mendukung program pelimpahan kewenangan tersebut. Kalau tidak, akan terjadi benturan antara SKPD dengan kecamatan. Pimpinan rombongan yang juga Ketua DPRD Dharmasraya H Rudy Hartono mengungkapkan, untuk tahap awal, Pemkab Dharmasraya barangkali perlu menerapkannya terlebih dahulu di kecamatan induk atau empat kecamatan induk. Yaitu Pulau Punjung, Sitiung, Koto Baru
dan Sungai Rumbai. “Secara bertahap dicoba dulu pada empat kecamatan. Sambil berjalan dilakukan perbaikan,” tutur Rudy, mengingat tingginya anggaran yang dibutuhkan untuk pelimpahan kewenangan terutama perizinan. Sementara untuk masalah keamanan yang juga termasuk topik pembicaraan, Kasat Pol PP Kulonprogo, Wahyu menjelaskan masalah keamanan di Kulonprogo cukup kondusif. Dengan anggota sebanyak 55 orang yang berstatus PNS, pihaknya mengutamakan Dengan luas wilayah sekitar 58,62 kilometer persegi, terdiri dari 12 kecamatan, 87 desa, ditambah 1 kelurahan, serta jumlah penduduk 449.
ANGGOTA Komisi I DPRD Kabupaten Dharmasraya bersama pendamping, foto bersama di depan Kantor DPRD Kulonprogo. MARYADI 189 jiwa, Pol PP mengaku sedikit kewalahan dalam melaksanakan tugasnya. Apalagi jumlah personil sangat minim. Apalagi ada beberapa pos yang tidak boleh kosong setiap harinya. Mata pencaharian warga Kulonprogo umumnya pertanian dan perdagangan. APBD Kulonprogo terakhir tercatat
Rp 918 miliar dengan PAD Rp 75 miliar. Penduduk Kulonprogo 24 persen masih miskin. Tidak jauh berbeda dengan Kabupaten Bantul, Kabupaten Kulonprogo juga meraih 60 persen PAD nya dari RSUD yang juga dikelola oleh Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Bersambung
Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari” >> Editor : Syamsu Rizal
>> Penata Halaman: Jefli
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
Buah Kerja Besar dan Kerja Keras ‘HAMAS’ ASYARAKAT kota serambi mekkah Padang Panjang telah usai melaksanakan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Walikota-Wakil Walikota Padang Panjang periode 2013-2018 pada Kamis (4/ 7). Meskipun sempat diguyur hujan deras, namun Alhamdulilah proses pemungutan suara pada Pilkada tersebut berjalan aman dan lancar. Dari hasil penghitungan sementara, baik yang dihimpun melalui lembaga penyelenggara pemilu sepertri KPU Kota Padang Panjang hingga PPK dan TPS serta Quick Count (hitung cepat) partai pengusung masing-masing pasangan Cawako-Cawawako, menyatakan pasangan Hendri Arnis-Mawardi Samah (HAMAS) menang telak dari pasangan lainnya. Hasil penghitungan cepat Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PKS Kota Padang Panjang hingga pukul 18.00 WIB, pasangan HAMAS, untuk sementara berhasil meraih suara terbanyak, yakni 43,92 persen dari perkiraan sekitar 23.222 pemilih (67,11 persen dari DPT). Berikutnya di tempat kedua menyusul pasangan incumbent Edwin- Eko Furqani dengan persentase perolehan suara 35,82 persen, Sonny Jendriza Idroes- Aldias Sastra 12,28 persen, Jon Enardi- Yurnalisman Syam 5,43 persen dan pasangan YusyafnitalYuheldi 2,56 persen. Bappilu PKS juga merilis, dari 85 lokasi TPS se-Kota Padang Panjang, HAMAS setidaknya berhasil menang di 65 TPS yang masing-masingnya berada di Padang Panjang Barat dan Timur. Dari monitoring ke sejumlah TPS yang tersebar di Kecamatan Padang Panjang Barat hingga pukul 16.00 WIB, perolehan suara HAMAS juga terlihat cukup jauh meninggalkan 4 pasangan kandidat lainnya. Seperti di TPS 1 dan 5 Kelurahan Balai-balai. Dari jumlah total 493 kertas suara sah, HAMAS berhasil mengantongi sebanyak 256 suara, jauh lebih unggul dari pasangan Edwin-Eko (133 suara), SJI-AS (94 suara), JE-Yun Syam (7 suara) dan YY (3 suara). Sementara dari penghitungan sementara total raihan suara keseluruhan di 4 TPS di Kelurahan Ekor Lubuk Padang Panjang Timur, pasangan Edwin-Eko sedikit lebih unggul dari HAMAS dan tiga kandidat lainnya, dengan total perolehan suara sebanyak 572 suara. Menyusul HAMAS (420 suara), SJI-AS (101 suara), YY (44 suara) dan JE-Yun Syam (27 suara). Pilkada Kota Padang Panjang diikuti oleh lima pasangan calon. Mereka adalah Yusyafnita-Yuheldi (nomor urut 1), Sony Jendrizal Idroes-Aldia Sastra (nomor urut 2), Edwin-Eko Furqani (nomor urut 3), Jon Enardi-Yurnalisman Syam (nomor urut 4) dan Hendri Arnis-Mawardi Samah (nomor urut 5). Pasangan Yusyafnita-Yuheldi (nomor urut 1) diusung oleh PPP dan gabungan 11 partai tidak berkursi di DPRD. Sony Jendrizal Idroes-Aldia Sastra (nomor urut 2) diusung oleh Partai Demokrat, Sony adalah pengusaha di Jakarta. Sedangkan pasangannya Aldias Sastra adalah tokoh lokal Padang Panjang. Edwin-Eko Furqani (nomor urut 3) diusung Partai Amanat Nasional (PAN). Edwin adalah incumbent, Wakil Walikota Padang Panjang yang dipasangkan dengan Eko Furqon yang tak lain adalah Ketua DPD PAN Padang Panjang, sekaligus menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Padang Panjang. Jon Enardi-Yurnalisman Syam (nomor urut 4) diusung oleh Partai Gerindra. Jon Enardi adalah putra Padang Panjang yang merantau ke Jakarta dan berprofesi sebagai pengacara. Sementara Yurnalisman adalah Ketua Gerindra Padangpanjang. Yurnalisman adik dari Walikota Padang Syuir Syam yang juga memegang jabatan Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat. Sementara Hendri Arnis-Mawardi Samah (nomor urut 5) atau disingkat HAMAS diusung oleh duet empat partai, yakni Partai Golkar, PKS, PKB dan PBB. Hendri Arnis saat ini sebenarnya tengah menjabat pada posisi yang cukup mentereng, yakni Wakil Bupati Tanah Datar. Politisi muda kelahiran 1977 ini berasal dari keluarga pengusaha sukses yang mengelola Toko Emas Murni yang tersebar di berbagai kota. Sedangkan pasangannya Mawardi Samah adalah seorang dokter yang kini juga tengah menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang. Melihat disparitas raihan suara yang begitu besar antara pasangan HAMAS dengan pasangan calon lainnya, bisa diprediksikan pasangan HAMAS yang akan memenangkan Pilkada Kota Padang Panjang. Jika tidak ada aral melintang, seperti pelanggaranpelanggaran oleh HAMAS yang dapat membatalkan hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK), maka pasangan HAMAS akan menakhodai Kota Padang Panjang untuk periode 2013-2018. Kemenangan pasangan HAMAS adalah buah dari hasil kerja keras dan kerja besar dari Hendri Arnis-Marwardi Samah bersama PKS, Partai Golkar, PKB, PBB, tim sukses dan masyarakat yang memilihnya. Meski HAMAS didukung partai kuat dan besar serta dana yang tak terhingga, tanpa adanya kerja keras dan kerja besar, HAMAS tak mungkin memenangkan Pilkada Kota Serambi Mekkah. Apalagi masyarakat Kota Padang Panjang adalah masyarakat yang berpendidikan yang memilih berdasarkan pemikiran, pertimbangan matang dan logika. Begitu amanah telah tersandang di bahu ‘HAMAS’, maka pasangan ini mesti bekerja sungguhsungguh untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Padang Panjang. Euforia memperingati kemenangan tak perlu berlarut-larut sehingga dapat membuat lupa akan visi dan misi maju di Pilkada Kota Padang. ***
M
Demokrat-PAN Usung Michel-Januardi Kekuatan partai pendukung luar biasa… P Segmen Sesar di Sumbar Aman Prediksi boleh saja, tapi takdir tetap ranah Sang Khalik
PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.
Hidup Tak Mulia, Mati Tak Syahid OLEH: YUDI LATIF ALAM suatu hadis Kudsi dikatakan, “Barang siapa tak mampu mencukupi dirinya di dunia, tak ada tempat baginya di surga.” Kecukupan yang dimaksud bukan hanya material, tetapi juga kecukupan mental. Pada kenyataannya, persepsi tentang kecukupan bersifat subjektif, karena itu sangat ditentukan oleh kondisi mental-kejiwaan seseorang. Kemiskinan material memang bisa mendekatkan seseorang pada kekufuran. Tetapi kemiskinan mental lebih gawat dari itu: kehinaan di dunia dan akhirat. Dalam kemiskinan mental, orang tak bisa melihat sisi positif dari pengalaman hidupnya. Siapa yang tak bisa berdamai dengan masa lalunya tak bisa melihat kebaikan hari ini. Siapa yang tidak bisa melihat kebaikan hari ini, tak bisa melihat harapan kebahagiaan pada kehidupan mendatang di dunia. Siapa yang tak bisa melihat kebahagiaan hidup di dunia, berharap segera memperoleh kebahagiaan di akhirat dengan cepat-cepat mengahiri hidup-
D
OLEH: HM FARID WAJRI RM
B
ALIMAU dan penyucian diri (baca: taubat nashuha) jelas berlawanan. Balimau adalah sebuah budaya ritual keagamaan di akhir bulan Sya’ban sebelum memasuki awal Ramadhan yang bertujuan untuk menyucikan diri. Sementara taubat nashuha merupakan ibadah yang bila ditunaikan jiwa raga jadi suci. Budaya balimau banyak dijumpai di Sumatera Barat. Walaupun daerah Sumatera Barat memiliki filosofi adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah, syarak mangato adat mamakai, hukum adat berdasarkan hukum agama, hukum agama berdasarkan AlQuran, namun ada tradisi yang bertentangan dengan agama masih tetap hidup bahkan makin memasyarakat, yaitu tradisi balimau. Tradisi balimau biasanya dilakukan sehari sebelum masuk Ramadhan. Menjelang sore, warga mandi massal di sungai dan danau. Di Padang, warga menyerbu lokasi pemandian Lubuk Paraku, Lubuk Minturun, dan Batang Kuranji. Lokasi tersebut dijejali ratusan hingga ribuan orang yang hanya ingin mandi-mandi bersama keluarga untuk menyambut bulan puasa. Di Kapur IX seperti di Batang Kopu, Ujuong Lobuo Durian Tinggi. Sejumlah penduduk bahkan membawa daun pandan, buah limau/jeruk, bunga mawar, kenanga, dan melati. Semua bahan balimau dimasukkan ke wadah berisi air dan dengan air inilah mereka mandi lalu bercebur ke dalam sungai. Mereka percaya, mandi ini selain membersihkan juga menyucikan diri. Ajaran Islam tidak mengenal kegiatan spiritual. Itulah sebabnya, tradisi ini sempat melahirkan kecaman dari tokoh agama di Padang. Seperti dari Ketua Majelis
Pemimpin Umum
: H. Basrizal Koto
WPU / Penanggungjawab Pemimpin Redaksi
: Zul Effendi, : Yon Erizon
Pemimpin Perusahaan
: Indra Helmi
Redaktur Pelaksana
: Ismet Fanany MD
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Redaktur Pelaksana
: Syamsu Rizal
Manejer Pemasaran & Red.Khusus : David Ramadian Koordinator Minggu & Online
Keadilan hukum terganggu ketika rule of law tidak berjalan. Jika warga negara gagal memperoleh perlindungan dari negara, secara alamiah mereka akan mencari perlindungan dari sumber-sumber yang lain; bisa dalam bentuk premanisme, koncoisme, etnosentrisme, dan fundamentalisme. Ketidakadilan ekonomi menyulut kesempitan jiwa (fanatisisme). Fanatisisme berkembang subur saat berhadapan dengan ketimpangan ekonomi-politik. Ketimpangan ini sebagian merupakan warisan aneka diskriminasi kolonial maupun rezim-rezim otoriter pascakolonial. Tetapi, sumber ketimpangan sosialekonomi baru yang tak kalah pentingnya adalah konsekuensi dari globalisasi dan neoliberalisme. Globalisasi dan perluasan ekonomi pasar tidak selalu memberi kabar gembira. Bagi kebanyakan masyarakat terbelakang, keduanya lebih sering membawa bencana. Globalisasi adalah anak kandung modernitas, sedangkan modernitas adalah kelanjutan proyek pencerahan yang belum selesai. Proyek pencerahan ini mengandaikan kepercayaan kepada prinsip-prinsip universal, yang dianggap berlaku di semua tempat tanpa mempertimbangan keragaman kon-
teks sosio-historis dan kultural. Kekerasan merupakan respons balik sebagian kalangan terhadap upaya globalisasi seluruh tatanan: politik, sosial, ekonomi, budaya, bahkan agama. Di satu sisi, globalisasi memberi kemudahan terpenuhinya segala kebutuhan manusia serta membuka peluang bagi kompetisi global. Di sisi lain, globalisasi menciptakan ketidakadilan distributif dan tercerabutnya manusia dari akar eksistensinya. Globalisasi, menurut Habermas, merupakan keniscayaan sejarah, tetapi juga telah menginjeksikan kepalsuan dalam spiral komunikasi sehingga dalam praktiknya sering melahirkan distorsi komunikatif. Resistensi dari sebagian kelompok tertentu bahkan memanifestasi dalam tindakan teror yang ditimbulkan oleh distorsi komunikasi. Globalisasi secara kejam telah membagi dunia ke dalam kelompok pemenang dan pecundang. Singkat kata, betapapun kita membenci terorisme, kemunculannya harus menjadi bahan kritik bagi seluruh warga bumi untuk mengembangkan kehidupan global yang lebih adil dan beradab. (rol)
mangat menyucikan diri, sebab, pertama bercampurnya laki-laki dan perempuan dewasa dengan aurat terbuka yang dapat menumbuhkembangkan kemaksiatan. Kedua balimau dianggap oleh sebagian masyarakat sebagai bentuk ibadah kepada Allah. Padahal para ulama tidak menyarankan seperti itu bahkan ada yang mengharamkan pelaksanaannya karena menyemaikan bibit perzinahan di tempat pelaksanaan. Ketiga seorang ulama yang pernah menjabat sebagai ketua Al Lajnah Ad Da-imah Lil Buhuts wal Ifta’ (Komisi Fatwa di Saudi Arabia) yaitu Syaikh ‘Abdul Aziz bin ‘Abdillah bin Baz pernah ditanya: “Apakah ada amalanamalan khusus yang disyariatkan untuk menyambut bulan Ramadhan?” Dia mengatakan bahwa dia tidak mengetahui ada amalan tertentu untuk menyambut bulan Ramadhan selain seorang muslim menyambutnya dengan bergembira, senang dan penuh suka cita serta bersyukur kepada Allah karena sudah berjumpa kembali dengan bulan Ramadhan. Bulan Ramadhan tinggal hitungan hari. Setidaknya ada tiga yang perlu kita kerjakan, yaitu; 1). Membekali diri dengan ilmu tentang puasa. Bekal ini amat utama sekali agar ibadah kita menuai manfaat, berfaedah, dan tidak asal-asalan. ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz berkata, Barangsiapa yang beribadah kepada Allah tanpa ilmu, maka dia akan membuat banyak kerusakan daripada mendatangkan kebaikan.” Tidak tahu akan tata cara pelaksanaan puasa dapat mengakibatkan puasa rusak dan pahala menjadi tidak sempurna padahal Allah akan berikan pahala tak terhingga bagi orang yang berpuasa. 2). Lakukan taubat nashuha, bertaubat dari segala dosa kemudian tidak mengulanginya lagi. Allah SWT berfirman “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang semurni-
murninya (nashuha), mudahmudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungaisungai…” (QS At-Tahrim/66: 8). Untuk dapat menunaikan perintah taubat nashuha ini setidaknya kita menjalani lima hal, yakni 1) Taubatnya harus ikhlas, hanya mengharapkan dengannya wajah Allah. Taubatnya bukan karena riya, bukan pula karena sum’ah (keinginan untuk didengar) dan bukan pula karena dunia 2) Berlepas diri dari maksiat tersebut 3) Menyesali dosa yang telah dia kerjakan tersebut 4) Bertekad untuk tidak mengulangi maksiat tersebut 5) mengembalikan apa yang kita zhalimi kepada pemiliknya, kalau kezhalimannya berupa darah atau harta atau kehormatan. Maksudnya kalau kita menzhalimi seseorang pada darahnya, harta atau kehormatannya, maka kita wajib untuk meminta maaf kepadanya dan meminta kehalalan darinya atas kezhaliman kita. 3. Banyak memohon kemudahan dari Allah. Seperti yang diajarkan nabi Muhammad saw. dalam do’anya “Allahumma inni as-aluka fi’lal khoiroot wa tarkal munkaroot,” Ya Allah, aku memohon pada-Mu agar mudah melakukan kebaikan dan meninggalkan kemungkaran. (H.R. Tirmidzi) Beramallah pada pada substansi masalah dan jauhkanlah diri dari sesuatu yang bukan inti pengamalan. Tekadkanlah kehendak dan niat dekat kepada Allah menurut wahyunya dari pada hanya sekedar menyiramkan air pada raga. Hapuslah hati yang bebal berkarat dan berilah maaf pada sesama. Wallaahu a’lamu bish shawab, dan Allah lebih mengetahui pada yang benar. Penulis: Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) SMP Islam Raudhatul Jannah Payakumbuh
Balimau Vs Penyucian Diri
Pendiri H. Kasoema
Terbit Sejak 1948
nya. Orang-orang miskin mental memang berani mati, tetapi tak berani hidup. Padahal, tidak ada jalan pintas menuju surga. Janji-janji surgawi hanya bisa diraih lewat keberanian hidup, kesabaran berjuang mengatasi tantangan dan masalah zaman, dalam rangka memberi kebahagian hidup warga bumi. Dalam kemiskinan mental, orang juga tak bisa hidup dalam perbedaan. Perbedaan selalu dipandang dengan kecurigaan dan permusuhan. Dalam kesempitan mental, tak bisa muncul kebesaran jiwa. Berbeda dengan langit, yang dalam keluasannya mampu memberi ruang bagi matahari, bulan, bintang, dan semua yang terkait dengannya. Orang yang sempit jiwanya, tak bisa menerima kehadiran yang lain. Perbedaan harus dihabisi dengan pengucilan dan penyerangan. Dalam aksi-aksi terorisme, kebencian pada perbedaan dan jalan pintas menuju surga menyatu dalam aksi bom bunuh diri. Pekik yang dikumandangkan, “Hidup mulia atau mati syahid”. Namun kenyataannya, “Hidup tak
mulia, mati pun tak syahid”. Kebencian pada hidup, membuat hidupnya di dunia tak bisa mulia. Siapa yang tak bisa hidup mulia di dunia tidak mengembangkan kesyahidan (kesungguhan) menjelang kematian —dengan keberanian mengolah kehidupan— melainkan mengembangkan kepengecutan dengan bunuh diri dan membunuh orang. Orang yang mati syahid mewariskan kebahagiaan dan kebaikan pada kehidupan. Orang yang mati pengecut, mewariskan kesengsaraan dan keburukan pada kehidupan. Dengan demikian, terorisme bukanlah sebab, melainkan korban dari kemiskinan (material dan mental). Seperti diutarakan dalam Pesan Ramadhan Vatikan, “Kemiskinan telah menodai dan merendahkan martabat manusia/kemanusiaan dan tidak jarang menjadi penyebab keterasingan, kemarahan bahkan kebencian dan hasrat untuk membalas dendam.” Usaha pemberantasannya tidak cukup dengan mengembangkan kekerasan dan pembunuhan serupa, melainkan perlu mengatasi akar permasalahannya. Terorisme muncul akibat terganggunya basis-basis keadilan dan dunia kehidupan.
OPINI 5
: Eko Yanche E
Koordinator Liputan
: Rudi Antono
Manajer Cetak
: Mardius Caniago
Ulama Indonesia (MUI) Sumbar Gusrizal Gazahar, yang menyatakan bahwa balimau tidak mencerminkan tradisi yang Islami. “Tidak ada hadits yang membolehkan balimau, haram hukumnya,” ujarnya (kepada VIVAnews, Selasa 10 Agustus 2010). Tradisi balimau yang dulunya sebuah ritual yang mengandung makna positif (tetapi bukan dari Islam) berputar arah menjadi sebuah budaya yang terkadang juga untuk melakukan maksiat. Ini hanya sebatas euforia yang cenderung menyesatkan untuk menyambut bulan puasa. Tradisi ini dinilai peninggalan Hindu yang umatnya mensucikan diri di Sungai Gangga, India. Balimau dianggap mirip dengan Makara Sankranti, yaitu saat umat Hindu mandi di Sungai Gangga untuk memuja dewa Surya pada pertengahan Januari, kemudian ada Raksabandha sebagai penguat tali kasih antar sesama yang dilakukan pada Juli-Agustus, lalu Vasanta Panchami pada JanuariFebruai sebagai pensucian diri menyambut musim semi. Sebenarnya tradisi mandi suci menyambut ramadhan ini bukan hanya terjadi di Tanah Minang saja. Di sejumlah daerah juga melakukan hal yang sama. Misalnya warga Riau melakukannya di Sungai Kampar. Istilahnya juga mirip dengan di Minang, yaitu Balimau Kasai (baca: balimau dengan bunga ram pai). Selain di Sungai Kampar juga Tepian Pantai Muara Lembu kecamatan Singingi Kabupaten Kuansin. Upacara mandi ini juga diadakan di tepi sungai Limbung, Dusun Limbun, Desa Jada Bahrein, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, yaitu pada akhir bulan Sya’ban atau seminggu sebelum Ramadhan. Di kawasan Jawa, tradisi
mandi suci disebut dengan Padusan. Ini dilakukan di setiap pelosok kampung. Juga dilakukan sehari menjelang ramadhan. Padusan adalah simbol mensucikan diri dari kotoran dengan harapan bisa menjalankan puasa dengan diawali kesucian lahir dan batin. Tempat mandi yang dicari adalah yang alami. Sebab mereka percaya sumber air yang alami adalah air suci yang menghasilkan tuah yang baik. Bahkan dimeriahkan dengan berbagai acara seperti pasar rakyat dan pentas dangdut di Karanganyar. Balimau bagi sebagian masyarakat boleh dilakukan sendiri di kamar mandi sebagaimana mengunjungi kerabat dan tetangga untuk meminta maaf dan saling memberi maaf juga boleh dilakukan sendiri, tidak berjamaah (baca: bersama-sama) di tempat pemandian. Meminta maaf secara khusus sebelum memasuki bulan ramadhan dianggap sebagai sunnah, ajaran islam yang harus diutamakan. Meminta maaf yang dikhususkan sebelum ramadhan ini diamalkan oleh masyarakat berdasarkan hadis tentang do’a Malaikat Jibril yang berbunyi “Ya Allah tolong abaikan puasa ummat Muhammad, apabila sebelum memasuki bulan Ramadhan dia tidak melakukan hal-hal yang berikut: 1- Tidak memohon maaf terlebih dahulu kepada kedua orang tuanya (jika masih ada); 2- Tidak berma’afan terlebih dahulu antara suami istri; 3- Tidak berma’afan terlebih dahulu dengan orangorang sekitarnya. Maka Rasulullah pun mengatakan amin sebanyak 3 kali. Hadis ini diperdebatkan oleh ulama dari segi maksud (baca: interpretasi)-nya. Sebenarnya anjuran memberi maaflah yang lebih diperintahkan oleh agama Islam (QS Ali Imran/3: 134, AnNuur/24: 22, Al-Hijr/15: 85, Al-A’raf/7: 199, dan AsySyura/42: 43). Jelaslah bahwa budaya dan tradisi balimau kontra produktif dengan se-
Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Indra Helmi, Ismet Fanany MD, Eko Yanche Edrie, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar. Asisten Redaktur: Devi Diani. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Nasrizal, Perwakilan Bukittinggi: Haswandi (Plt Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Elfa Fuadiansyah, Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Moralis, Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Manajer Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
>> Editor : Syamsu Rizal
>> Penata Halaman : Jefli
6
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
PILPRES PPP Siap Berkoalisi JAKARTA, HALUAN — Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak membuka peluang berkoalisi dengan partai lain dalam penentuan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu Presiden 2014 nanti. Koalisi dan penetuan capres ini akan dibicarakan setelah pemilu legislative nanti. Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali saat ditemui di DPR, Kamis (4/7) mengatakan, koalisi masih terlalu dini dibahas saat ini. Meski begitu, PPP tak menutup pintu bagi partai oposisi sekalipun. “Bisa dengan PAN, PDIP, Gerindra, dan Golkar,” jelasnya. Setelah Pileg, Suryadharma yakin kesiapan partai untuk membahas koalisi dan capres kian matang. PPP sendiri, kata Suryadharma, menargetkan 15 persen kursi di DPR. Untuk itu, PPP kini sedang membekali caleg secara nasional agar bisa memanfaatkan semua kesempatan dan peluang pada 2014 agar bisa meningkatkan kursi. Dari perhitungan sebelum pembekalan para caleg, PPP optimis dapat mengantongi suara lebih besar pada 2014 dibandingkan 2009. “Para caleg DPR merasa senang dan semakin mendapatkan gambaran bagaimana memperoleh kursi.” Optimisme itu, kata dia, didasari pada modal yang sudah dimiliki PPP, yakni partai yang solid dan tidak ada konflik internal. “Pengarahan kemarin semakin terlihat soliditas. Dari soliditas itu, mereka betul-betul berharap, bisa menjadi satu kesatuan caleg yang ada di dapil,” kata Suryadharma yang juga menjabat Menteri Agama ini. (h/vvn)
Lima Calon Independen “Serbu” KPU Padang Lima pasangan calon walikota/wakil walikota Padang jalur independen mendaftar ke KPU Padang, Kamis (4/7). Sementara hari ini diprediksi banyak lagi pasangan calon lainnya yang berebut mendaftar, karena hari terakhir. PADANG, HALUAN — Lima pasangan perseorangan mendaftar ke KPU Padang sebagai calon walikota dan wakil walikota Padang periode 2013-2018. Mereka diberi kesempatan melengkapi berkas persyaratan yang kurang pada 15-20 Juli. Ketua KPU Padang Alison kepada wartawan, kemarin mengatakan, kelima calon yang mendaftar ke KPU itu diawali pasangan calon Indra Jaya-Jefri Hendri Darma, Kandris AsrinIndra Dwipa, Desri Ayunda James Hellyward, Syamsuar Syam-Mawardi Nur dan di tutup oleh pasangan Asnawi Bahar Surya Budhi. Pantauan Haluan, sejak pukul 09.00 WIB kantor KPU Padang sudah didatangi oleh pasangan Indra Jaya - Jefri Hendri Darma, bersama masa pendukungnya. Setelah itudi susul Indra Jaya - Jefri Dharma. Kemudian disusul pasangan Kandris Asrin - Indra Dwipa juga datang untuk mendaftar diantar ratusan masa pendukungnya. Tidak berselang lama, pa-
sangan Desri Ayunda - Surya Budhi, juga datang setelah pasangan Kandris Asrin-Indra Dwipa menyeahkan berkas pendaftaranya menjadi walikota Padang itu. Bahkan, pihak KPU mengaku kelabakan dalam menerima proses pendaftaran para calon. Alasannya, karena potensi terjadinya pergesekan massa pendukung sangatlah besar. Namun hal yang ditakutkan KPU tidak terjadi. Setelah pasangan Desri Ayunda - James Hellyward, mendaftar, tiba-tiba datang pasangan Syamsuar Syam Mawardi Nur yang hanya datang dengan mengunakan sepeda motor dengan pakayan yang sederhana. Pasangan ini didamping oleh beberapa orang pendukungnya. Ternyata penempilan pasangan yang lolos dari jalur independent itu baru saja berduka karena orang tua perempuan Syamsuar Syam baru saja meninggal dunia. Walaupun kondisi demikian, pasangan tersebut masih tetap menepati
MENDAFTAR — Calon walikota, Desri Ayunda yang maju melalui jalur independen menyerahkan berkas pendaftaran yang diterima Ketua KPU Padang, Alison, kemarin. RIVO janjinya ke KPU untuk mendaftar. Setelah pasangan tersebut, pasangan Asnawi Bahar- Surya Budhi juga ikut mendaftar, yang juga membawa puluhan masa pendukung dan di iringi alat kesenian tradisional Minangkabau. Dari kelima Calon perse-
orangan tesebut, kata Ketua KPU Padang Alison, rata-rata masih ada kekurangan dan kekurangan tersebut hanya kekurangan administratif saja, seperti foto copy, KTP, Ijazah, Surat Keterangan Pengadilan Niaga Medan, dan laporan pajak
pribadi serta PBB,” kata Alison. Dia juga mengungkapkan, hingga saat ini baru tujuh calon yang mendaftar. Enam di antaranya, calon yang maju dari jalur perseorangan, dan baru satu yang mendaftar dari partai politik. (h/hri)
HARI INI KETUA MPR RI DILANTIK
Mantan Ajudan Bung Karno Gantikan Taufik Kiemas JAKARTA, HALUAN — Calon pengganti Taufik Kiemas sebagai ketua MPR RI terjawab sudah, Kamis 4 Juli 2013. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menunjuk Sidarto Danusubroto menggantikan mendiang Taufiq Kiemas yang juga suaminya itu.
Sidarto merupakan anggota Komisi I DPR yang membidangi pertahanan, intelijen, luar negeri, dan komunikasi dan informatika. Ia juga menjabat Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen di DPR. “Dia juga mantan ajudan
Bung Karno,” kata Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta. Menurutnya, Megawati sekitar pukul 10.30 WIB pagi ini menerima kunjungan empat pimpinan MPR, para ketua fraksi MPR, dan per-
wakilan DPD di rumah dinasnya di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat. Megawati sendiri didampingi oleh Ketua Fraksi PDIP Puan Maharani, politisi PDIP Yasonna Laoly, dan Tjahjo Kumolo sendiri. Dalam pertemuan itu, Megawati men-
yampaikan nama Sidarto casila, UUD 1945, Bhinneka sebagai pengganti Taufiq Tunggal Ika, dan Negara Kiemas di MPR. SeKesatuan Republanjutnya Mega akan lik Indonesia. menyampaikan resmi “Saya akan soal penunjukan itu laksanakan tugas kepada pimpinan ini sebaik-baikMPR. nya, yaitu mengaSementara itu, wal 4 pilar bangsa Sekretaris Fraksi sebagai warisan PDIP di MPR, Ahyang harus dimad Basarah megelorakan kemSIDARTO D nambahkan, penunjubali untuk kita kan Sidarto itu sesuai teruskan,” kata peraturan tata tertib MPR di Sidarto Danusubroto. mana pergantian paling lamSidarto saat ini tercatat bat dilakukan 30 hari sejak sebagai anggota Komisi I DPR surat permintaan pergantian yang membidangi pertahanan, diterima oleh partai. intelijen, luar negeri, dan Sidarto berjanji akan me- komunikasi dan informatika. neruskan perjuangan Taufiq Ia juga menjabat Wakil Ketua Kiemas dalam menggelorakan Badan Kerja Sama Antar4 pilar bangsa, yakni Pan- Parlemen di DPR.
>> Editor : David Ramadian
Hari ini Dilantik Sidarto akan dilantik menjadi Ketua MPR hari ini, Jumat (5/7) pukul 10.00 WIB. Ia akan menjalan tugasnya sebagai Ketua MPR menggantikan Taufiq Kiemas hingga akhir periode 2014. Sidarto menjadi ajudan Presiden Soekarno saat peralihan kekuasaan dari Orde Lama ke Orde Baru. Ia kemudian berkarir di kepolisian dan sempat menjabat dua kali sebagai Kapolda. Setelah pensiun, Sidarto terjun di bidang swasta. Selanjutnya pada peralihan Orde Baru ke era reformasi tahun 1998, Sidarto mulai aktif di dunia politik dan menjadi anggota DPR selama tiga periode sampai saat ini. (h/vvn)
>> Penata Halaman: Syamsul Hidayat
SAMBUNGAN 7
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
Hasil SBMPTN................ Dari Halaman. 1 4 Segmen ...................... Dari Halaman. 1 tungan nilai sudah selesai. Selain itu, panitia tidak ingin repot di saat puasa. “Jadi nanti peserta juga sudah tidak memikirkan SBMPTN di bulan puasa,” ujarnya. Menurut Akhmaloka, jadwal yang mengalami perubahan sebatas pengumuman kelulusannya saja. Tetapi untuk urusan jadwal daftar ulang dan sejenisnya, tidak mengalami perubahan. Total peserta yang lolos SBMPTN se-Indonesia mencapai 90 ribu orang lebih. Jumlah itu, kata Akhmaloka, mengisi kuota 30 persen mahasiswa baru. “Sebanyak 50 persen dari jalur SNMPTN dan sisanya kebijakan perguruan tinggi negeri dengan seleksi mandiri,” ujar dia. Mulai tahun ini, kata Akhmaloka, panitia mengubah istilah tes
seleksi. SNMPTN menjadi jalur khusus tanpa tes bagi lulusan SMA sederajat yang punya prestasi akademik dan lomba, sedangkan SBMPTN merupakan saringan lewat tes tertulis dan praktik pada jurusan tertentu seperti seni dan olahraga. Lebih Baik Akhmaloka yang juga Rektor ITB itu menilai, pelaksanaan SBMPTN 2013 yang sama dengan Seleksi Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) jalur tulis tahun lalu relatif lebih baik. Kecurangan yang terdeteksi pun lebih sedikit, ada dua orang di Yogyakarta pada hari pertama dan kedua serta satu orang di Jakarta yang terindikasi melakukan kecurangan. Kecurangan dilakukan dengan menggunakan pensil berteknologi bluetooth dan gelang yang berisi kunci jawaban.
Terkait temuan tiga orang yang melakukan kecurangan, Prof. Akhmaloka mengemukakan panitia SBMPTN juga masih melakukan penyelidikan dan sampai saat ini belum dikenakan sanksi hukum. Akan tetapi dipastikan jika mereka merupakan siswa yang mengikuti ujian maka dipastikan tidak lulus. “Belum tentu joki tapi dicurigai joki. Kami sedang search jaringannya ini dan yang tertangkap itu pasti tidak lulus. Polisi tidak berani nagkep bagaimana dengan kami,” katanya. Peserta SBMPTN 2013 tercatat sebanyak 590.000 orang dengan kuota yang disediakan sekitar 90.000 kursi. Artinya persaingan yang terjadi satu banding enam. Penilaian berdasarkan pada pemilik nilai tertinggi. (A-208/A-108)(h/dn/ti)
Demokrat - PAN .............. Dari Halaman. 1 David yang juga salah seorang anggota Tim 7. Kebenaran kabar itu juga diperkuat oleh Januardi Sumka, yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Padang. “Partai Demokrat memang telah mengambil keputusan mengusung Pak Michel sebagai calon Walikota Padang. Sedangkan untuk calon wakil walikota diamanahkan kepada saya (Januardi Sumka-red),” kata Januardi Sumka saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon tadi malam. Dijelaskannya, hingga seleksi akhir di Partai Demokrat, Michel mendapatkan skoring tertinggi. Sedangkan hasil survey elektabilitas internal Partai Demokrat, Michel memiliki tingkat keterpilihan tertinggi setelah Andre Rosiade dan Emma Yohana. Akan tetapi dua nama terakhir tidak hadir pada proses fit and propert test di DPP, Andre karena alasan sakit, sedangkan Emma Yohana karena telah dicalonkan dari Partai Golkar. Sumber Haluan yang layak dipercaya mengatakan, ada kabar dari DPP PAN, bahwa sehari menjelang pendaftaran calon WalikotaWakil Walikota Padang ditutup KPU Padang, calon yang akan diusung PAN beralih dari Fahmi Bahar ke Michel. Fahmi Bahar adalah adik dari Walikota Padang Fauzi Bahar, sedangkan Michel keponakan dari Fauzi Bahar dan Fahmi Bahar. Informasi ini juga sempat disinggung oleh Januardi Sumka. “Saya dengar pengurus DPP PAN dan pengurus DPP Partai Demokrat telah bertemu dan ada perubahan keputusan bahwa akhir-
nya PAN juga mencalonkan Pak Michel. Tapi bagaimana kebenarannya kita tunggu saja nanti,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Kota Padang ini. Kamis (4/7) tengah malam, Ketua DPW PAN Sumbar Asli Khaidir juga mengatakan bahwa DPP PAN telah memutuskan PAN mencalonkan Michel dan akan berpasangan dengan Januardi Sumka dari Partai Demokrat. Asli juga telah memastikan MichelJanuardi Sumka mendaftar hari ini ke KPU Padang. “Keputusan DPP PAN tersebut harus didukung oleh DPW Sumbar dan DPD PAN Padang,” kata Asli. Untuk diketahui, Michel adalah kader Partai Amanat Nasional (PAN) dan masih tercatat sebagai anggota DPR RI dari fraksi partai berlambang matahari itu. Michel menyingkirkan calon walikota dari kader Partai Demokrat sendiri seperti Yultekhnil (Ketua DPRD Sumbar). Saat ini, baliho dan spanduk Michel yang tersebar di berbagai sudut kota masih berlambang PAN. Tapi DPD PAN Kota Padang sendiri telah memutuskan untuk mengusung nama Fahmi Bahar (adik kandung Fauzi Bahar) untuk calon Walikota Padang. Keputusan DPD PAN Kota Padang itu telah dibawa ke DPP PAN, tapi belum lagi diputuskan DPP. Sedangkan Partai Demokrat adalah parpol yang memiliki kursi terbanyak di DPRD Kota Padang dengan 17 kursi. Partai Demokrat adalah satu-satunya parpol di DPRD Kota Padang yang dapat mencalonkan/mengusung sendiri
calonnya di Pilkada Kota Padang. Rencananya pasangan MichelJanuardi Sumka akan mendaftar ke KPU Padang pada hari terahir pendaftaran, yakni hari ini Jumat (5/7). Terpisah, pengamat politik dari Universitas Andalas Dr Asrinaldi mengatakan, lapeh angok kalua badan yang terjadi di Partai Demokrat tersebut, disebabkan minimnya kaderisasi. Selama ini kata Asrinaldi, Partai Demokrat hanya mengandalkan figur Susilo Bambang Yudhono dengan ketokohannya. Di samping itu Asrinaldi juga mengungkapkan, Partai Demokrat memilih Michel sebagai calon walikota yang diusung, adalah sebagai langkah pasti partai, karena Michel, memiliki sosok ketokohan yang dapat ‘dijual’ kepada masyarakat, “Di Padang Michel banyak dikenal masyarakat, dengan ketokohannya,” sebut Asrinaldi. “Dengan sosok ketokohan Michel, juga akan sangat mempengaruhi Pilwako Padang pada 30 Oktober mendatang, “tambah Asrinaldi. Sementara itu Cawako-Cawawako dari PKS dan PPP, yakni Mahyeldi Ansharullah-Emzalmi telah mendaftar ke KPU Padang, Rabu (3/7). Calon independen Maigus Nasir-Armalis juga telah mendaftar pada hari yang sama. Sedangkan pada Kamis (4/7) kemarin mendaftar ke KPU Padang lima pasangan calon independen, yakni Indra Jaya-Jefri Hendri Darma, Kandris Asrin-Indra Dwipa, Desri Ayundha-Jemes Holywod, Syamsuar Syam-Mawardi Nur, dan ditutup oleh pasangan Asnawi Bahar- Surya Budhi.(h/erz/hri)
dan mengontrol kesehatan masyarakat,” kata Ketua Dewan Pembina Yayasan Rumah Sakit Semen Padang, Agus Boing Nurbiantoro yang juga Direktur Litbang dan Operasi PT Semen Padang kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, kehadiran SPH dengan fasilitas lengkap dan layanan yang prima diharapkan bisa memenuhi layanan yang dibutuhkan masyarakat, dan mampu menyelamatkan devisa negara dengan mengurangi warga Indonesia berobat ke luar negeri, seperti ke Malaysia dan Singapura. Sebab, SPH didesain dan dioperasionalkan seperti hotel dan mall, sehingga masyarakat selain berobat juga bisa rekreasi kesehatan. Kelebihan SPH adalah, memiliki gedung yang megah, fasilitas yang lengkap dan canggih, layanan yang prima, serta didukung fasilitas penunjang seperti area business center yang terdiri dari Toko Roti, supermarket, bank, ATM, toko buah, coffee shop, dan food court. Agus menambahkan, dengan fasilitas yang lengkap dan canggih, bukan berarti SPH hanya melayani masyakat yang mampu, namun SPH berkomitmen untuk memberi layanan kepada masyarakat yang kurang mampu, melalui program CSR Semen Padang. Gedung SPH yang mulai dibangun sejak 6 Juli 2009 itu telah “Soft Opening” pada 18 Maret 2013, atau bertepatan dengan HUT Pendirian Pabrik PT Semen Padang yang ke-103. Mulai tanggal tersebut, pelayanan untuk para karyawan Semen Padang dan keluarga yang selama ini di Indarung, dilayani di rumah sakit baru ini. “Alhamdulillah, terwujudnya SPH dan bisa dioperasionalkan untuk masyarakat umum, tentu tidak terlepas dari dukungan seluruh stakeholders, yakni masyarakat lingkungan, Pemerintahan Kota, Pemerintahan Provinsi, dan seluruh unsur masyarakat lainnya,” tambahnya. Menurut Munadi, dengan fasilitas yang lengkap dan canggih, bukan berarti SPH hanya melayani masyakat yang mampu, namun SPH berkomitmen untuk memberi layanan kepada masyarakat yang kurang mampu, melalui program CSR Semen Padang.
“Yang pasti, SPH merupakan salah satu sumbangsih Semen Padang di bidang kesehatan untuk masyarakat Sumbar,” tambahnya lagi. Rumah Sakit Terbaik Direktur Utama Semen Padang Hospital dr. Ronny Novianto, M.Kes mengatakan, SPH adalah Rumah Sakit yang didirikan dengan visi untuk menjadi Rumah Sakit terbaik di Sumatera dan bertaraf internasional. Rumah sakit didirikan dengan tujuan untuk memberikan pilihan kepada masyarakat Sumatera Barat, dan Sumatra agar tidak perlu lagi berobat ke luar negeri. SPH memiliki banyak keunggulan, di antaranya, berlokasi di tempat yang strategis di sebelah Timur Kota Padang, menempati lahan seluas lebih kurang 2 Ha, dengan luas bangunan 19.600 m2. Bangunan Semen Padang Hospital terdiri dari 6 lantai dan 1 lantai semi basement. Untuk arsitektur gedung menggunakan konsep green hospital, yang dirancang untuk mengurangi penggunaan energi. Pelayanan di Semen Padang Hospital dikelola menggunakan manajemen rumah sakit modern, dengan jam operasional yang lebih panjang. “Untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan kami mengoperasionalkan UGD, radiologi, dan farmasi 24 jam serta 22 ruang poliklinik yang buka setiap hari dari jam 08.00-21.00 temasuk di hari Minggu,” dr.kata Ronny. SPH memiliki dokter Spesialis yang lengkap dengan jumlah lebih kurang 60 dokter, terdiri dari beberapa spesialisasi dan sub spesialisasi yang berpraktek di poliklinik sesuai dengan jadwal. Pengaturan jadwal praktek dilakukan dengan menggunakan sistem slot, sehingga waktu tunggu lebih cepat dan konsultasi antar dokter spesialis lebih mudah dilakukan. SPH memiliki alat-alat yang lengkap dan canggih, seperti alat bedah minimal invasive, laparoscopy, untuk memenuhi kebutuhan akan tindakan pembedahan dengan luka minimal dan waktu sembuh yang lebih cepat. MRI 1,5 Tesla, CT-Scan 64 Slices, USG 4D, Digital Mammography, Treadmill, EEG 64 Channel, dan ICU dengan 5 buah
ventilator. Untuk kenyamanan pasien yang dirawat di SPH, tersedia sebanyak 161 bed rawat inap yang terdiri dari 5 kelas, yaitu kelas 3, kelas 2, kelas 1, Kelas VIP, dan Kelas VVIP. Semua kelas rawat inap dilengkapi dengan AC, kamar mandi dalam dan TV untuk kenyamanan pasien. Disambut Positif Beroperasinya Semen Padang Hospital mendapat sambutan positif dari jajaran pimpinan nasional dan kepala daerah di Sumatra Barat. Ketua DPD RI Irman Gusman menyambut gembira kehadiran SPH yang baru dan megah. Selain megah dan lengkap fasilitas dan peralatannya, SPH diharapkan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. “Selain mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Sumbar akan pelayanan kesehatan yang makin meningkat, saya harapkan SPH juga mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dari provinsi tetangga sehingga tidak perlu lagi jauh-jauh berobat ke Singapura dan Malaysia,” kata Irman. Dengan demikian, selain memberikan sumbangsih dalam pelayanan kesehatan, SPH juga bisa berperan dalam mengemat devisa Negara. Bahkan, dengan semua fasilitas dan pelayanan yang baik, serta tenaga dokter dan paramedis yang professional SPH juga dikembangkan sebagai RS bertaraf internasional dan mampu menarik pasien dari negara tetangga. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, di Padang, mengatakan, hadirnya SPH akan menambah peluang bagi masyarakat Padang dan Sumbar untuk mengakses pelayanan kesehatan, sehingga dapat cepat dan mudah melayani masyarakat yang sakit. Ia berharap Semen Padang Hospital bisa memberikan pelayanan prima kepada pasien dan memberikan sumbangan positif di bidang kesehatan. “Selamat atas peresmian Semen Padang Hospital,” ucap Gubernur. Hal senada juga disampaikan Walikota Padang Fauzi Bahar. “Satu lagi terobosan PT Semen Padang dalam memberikan pelayanan pada pegawai dan masyarakat Sumbar,” kata Fauzi.(*)
di atas 7,5 SR, maka gempa tersebut, akan mempengaruhi sesar yang ada di Sumbar. “Kalau gempa berkekuatan di bawah 7,5 SR, efeknya hanya sampai titik terlemah dari sesar tersebut. Dimana, titik terlemah antara wilayah Sumbar dengan Sumut dan Aceh, berada di sekitar Lubuk Sikaping (Sumbar), sampai Muaro Sipongi (Sumut),” terangnya. Data dan fakta pendukung lainnya, yakni pergerakan sesar bagian tengah di Sumbar sangat jarang terjadi. Adapun gempa darat di Sumbar, hanya diakibatkan oleh pergerakan sesar bagian selatan,
dan utara. Selain itu, jalur keluarnya erupsi magma di Sumbar sangat banyak, yakni Gunung Tandikek, Marapi, Singgalang, dan Talang. “Kalau sesar bagian Selatan dan Utara, tidak terlalu membahayakan. Karena, kedua sesar itu, tidak akan mempengaruhi sesar bagian tengah. Sebaliknya, yang paling membahayakan, yakni pergerakan sesar bagian tengah. Dimana, sesar bagian tengah tersebut, secara langsung akan mempengaruhi sesar bagian utara dan selatan,” tukasnya lagi. Lanjutnya lagi, terkaid issu bahwa Sumbar waspada terhadap
gempa darat tidak lah benar. Menurutnya issu tersebut, hanya dimanfaatkan oleh sekelompok oknum, untuk mendapatkan keuntungan tertentu. “Seharusnya isu dan informasi bahwa Sumbar harus waspada gempa darat tidaklah dipublis. Karena, akan membuat kecemasan tersendiri di dalam hati masyarakat. Perlu diketahui, bencana itu tidak harus terjadi gempa, tsunami, banjir dan lainnya, namun apabila masyarakat sudah cemas, dan resah maka hal itu sudah termasuk bencana,” katanya. (h/wis)
Pohon Andalas ................ Dari Halaman. 1 Konon pohon itu, bisa awet hingga beratus tahun lamanya. Tak hanya itu pohon tersebut jika dipotong menggunakan mesin sinsaw, maka mata pisau sinwaw tersebut akan cepat tumpul. Penyebaran pohon Andalas atau ketelap bagi masyarakat Jambi itu, berada di India, Cina Selatan, Kamboja, Thailand, dan Indonesia hanya ada di Sumatera serta Jawa Barat. Pohon yang juga menjadi flora identitas bagi Provinsi Sumatera Barat itu menyimpan banyak cerita, mulai dari pemberian nama Pulau Sumatera, legenda tongkat Datuak Parpatiah Nan Sabatang, sampai kegunaannya sebagai obat kanker. Menurut Kurator Herbarium Universitas Andalas, Dr. Nurainas, sekarang pohon ini sudah langka. “Jumlah pohon andalas yang tersisa saat ini tidak diketahui berapa. Namun, beberapa orang yang mencari pohon ini untuk penelitian, mengalami kesulitan,” ungkap Nurainas saat ditemui Haluan di Labor Sumber Hayati Sumatera (Unand), Selasa (2/7). Pohon andalas diketahui besar sekali. Dr. Nuraianas pernah melihat pohon tersebut di Nagari Andaleh Baruah Bukit, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar. “Butuh 9 orang dewasa membentangkan tangan untuk bisa memeluk pohon tersebut. Demikian kira-kira besarnya.” Dia menambahkan, masyarakat sekitar menceritakan bahwa pohon andalas yang besar tersebut berasal dari tongkat Datuak Parpatih nan Sabatang. Cerita itu bermula ketika Datuak yang merupakan tokoh penyusun adat bagi masyarakat Minangkabu itu berjalan melewati
bukit sekitar Andaleh Baruah Bukit, lalu di berhenti dan menancapkan tongkatnya ketanah, dan tongkat itu pun berubah menjadi pohon andalas. Mengenai daerah berkembangnya Andalas diketahui hidup di ketinggian antara 900 sampai 2.500 meter dpl. Pohon ini berakar tunggang yang banyak menyerap air. Andalas juga memiliki keunikan dimana satu pohon memiliki satu jenis atau ada pohon jantan dan ada pohon betinanya. Banyak faktor yang menyebabkan langkanya populasi pohon ini. Menurut Nurainas yang terus meneliti pohon tersebut menjelaskan, pohon andalas termasuk tumbuhan yang sulit berkembang biak, sebab dalam satu pohon hanya ada satu jenis kelamin. Kalau tidak jantan, betina saja. Biasanya dalam satu pohon ada dua jenis kelamin, serbuk sari dan bunga. Faktor lain yang menyebabkan kelangkaan pohon andalas, kata Nurainas adalah, penggunaan Pohon Andalas sebagai kayu pokok pembangunan mesjid dan rumah adat bagi masyarakat Minangkabau zaman dahulu. “Karena kayunya tidak dimakan rayap dan tahan terhadap hujan maupun panas, maka masyarakat Minangkabau dulunya mengambil pohon andalas untuk membangun mesjid dan rumah adat. Namun, eksploitasi tersebut tidak dibarengi dengan regenerasi, sehingga sekarang sulit dijumpai Pohon Andalas yang berukuran besar.” Dijadikan Nama Pulau Sumatera Nama lain Pulau Sumatera adalah Andalas. Nama ini diambil dari nama sebuah pohon yang
dulunya banyak tumbuh di Pulau Sumatera, khususnya Sumatera Barat. Menurut Direktur UPT Biota Labor Herbarium Unand, Prof. Dr. H. Dayar Arbain, orang zaman dahulu cenderung memberi nama daerah dari nama pohon atau tumbuhan. Karena Pohon Andalas adalah pohon paling besar di antara semua jenis pohon di Sumatera. Berfungsi Sebagai Obat Kanker Pohon andalas sangat berpotensi di bidang ekonomi karena kayunya bagus untuk membangun rumah dan diperkirakan sangat mahal harganya. Namun, untuk bisa dipanen butuh waktu hampir seratus tahun. Oleh karena itu, menurut Dayar Arbain, sulit bila nilai jual pohon andalas diambil dari segi kayunya. “Pohon Andalas tetap bernilai jual tinggi, karena senyawa yang terdapat dalam daun Andalas aktif terhadap sel kanker P388. P388 adalah sel kanker yang sudah membiak. Jadi, tak perlu menunggu sampai ratusan tahun untuk mengambil nilai ekonomi dari pohon ini. Jika daunnya sudah lebat, maka sudah bisa dipanen,” jelas Dayar. Untuk memperbanyak populasi pohon andalas, sekarang ini Laboratorium Herbarium Hayati Unand sedang menggalakkan pembibitan kultur jaringan. “Pembibitan kultur jaringan ini cukup berhasil. Pembibitan ditempatkan di kaki Gunung Tandikek. Sekarang Sudah puluhan jumlahnya. Di Unand sendiri ada beberapa pohon andalas yang berumur belasan tahun,” jelasnya. Holy Adib dan Rivo Septi Andries
Persembahan Semen ......... Dari Halaman. 1 HAMAS Menang .............. Dari Halaman. 1 12,28 persen, Jon Enardi- Yurnalisman Syam 5,43 persen dan pasangan Yusyafnital- Yuheldi 2,56 persen. Bappilu PKS juga merilis, dari 85 lokasi TPS se Kota Padang Panjang, HAMAS setidaknya merajai 65 TPS yang masingmasingnya berada di Padang Panjang Barat dan Timur. “Ini adalah hasil riil count yang kita kumpulkan dari seluruh saksi, yang memang disebarkan di seluruh TPS se Kota Padang Panjang,” kata Ketua Bappilu DPD PKS Kota Padang Panjang, Sn Hamdi didampingi Nasrullah Nukman. Pantauan Haluan seputar jalannya proses pemungutan suara, Kamis (4/7) kemarin, pelaksanaan alek demokrasi di Kota Padang Panjang berlangsung aman, tertib dan damai. Meski Padang Panjang sempat diguyur hujan, namun tingkat kehadiran dan partisipasi pemilih untuk datang ke TPS-TPS guna menyalurkan hak suaranya, masih terbilang cukup tinggi. Dari monitoring ke sejumlah TPS yang tersebar di Kecamatan Padang Panjang Barat hingga pukul 16.00 WIB, perolehan suara HAMAS terlihat cukup jauh meninggalkan 4 pasangan kandidat lainnya. Seperti di TPS 1 dan 5 Kelurahan Balai-balai. Dari jumlah total 493 kertas suara sah, HAMAS berhasil mengantongi sebanyak 256 suara, jauh lebih unggul dari pasangan Edwin-Eko (133 suara), SJI-AS (94 suara), JE-Yun Syam (7 suara) dan YY (3 suara). Sementara dari penghitungan sementara total raihan suara keseluruhan di 4 TPS di Kelurahan Ekor Lubuk Padang Panjang Timur, pasangan Edwin-Eko sedikit lebih unggul dari HAMAS dan tiga kandidat lainnya, dengan total perolehan suara sebanyak 572 suara. Menyusul HAMAS (420 suara), SJI-AS (101 suara), YY (44 suara) dan JE-Yun Syam (27 suara). Perolehan suara telak dari hasil penghitungan sementara untuk kemenangan pasangan HAMAS dengan tag line “Semangat Barunya”, memang membuat prediksi sebagian besar masyarakat Padang Panjang yang menggadang-gadangkan pasangan incumbent Wawako Padang Panjang Edwin-Eko, jadi meleset dan terbantahkan. Duet yang diusung koalisi Partai Golkar,
PKS, PKB dan PBB ini, seolah mencatatkan sejarah baru untuk helat demokrasi di kota berpenduduk sekitar 52 ribu jiwa itu. “Alhamdulillah, walau hasil dari penghitungan hari ini masih bersifat sementara, namun pada kenyataannya, inilah sosok calon pemimpin lahir atas pilihan langsung masyarakat Padang Panjang. Siapapun yang menang, maka merekalah yang akan mengemban amanah masyarakat Padang Panjang,” kata pengamat politik Padang Panjang, Taufik Hidayat. Jika posisi calon dalam hasil sementara ini tidak berubah, maka Hendri Arnis akan dilantik menjadi Walikota Padang Panjang. Sementara jabatan yang disandangnya saat ini sebagai Wakil Bupati Tanah Datar akan kosong. Dengan demikian, Tanah Datar juga akan mencari Wabup baru pengganti Hendri Arnis. Sementara di Kantor Panwaslu Kota Padang Panjang hingga pukul 18.30 WIB petang, empat pasang kandidat masing-masingnya E-E, SJI-AS,Y-Y dan JE-Yun Syam dengan didampingi tim pemenangan masing-masing, terlibat dalam diskusi serius dengan pihak Panwaslu. Pertemuan itu, juga tampak dihadiri sejumlah petinggi di jajaran Polres Kota Padang Panjang. Selain mengungkap dan melaporkan adanya indikasi pelanggaran dalam sejumlah tahapan pelaksanaan Pilkada, salah seorang kandidat cawako, Jon Enardi, bahkan meminta pihak Panwaslu untuk merekomendasikan pelaksanaan Pilkada ulang. Jon menyebutkan, pihaknya mendapatkan temuan terkait adanya unsur legitimasi pelaksanaan Pemilukada yang tidak terpenuhi. “Pertama, terkait dengan kertas suara rusak yang tidak dimusnahkan sampai hari pemungutan suara. Selain itu juga terdapat pemilih yang menggunakan hak suaranya hanya dengan menunjukkan KTP dan KK, meski kartu identitas itu baru mereka dapatkan pada H-1. Begitupun terkait hilangnya 68 kertas suara. Ini adalah kesalahan fatal. Untuk itu, kami minta Panwaslu bersikap arif dan merekomendasikan untuk pelaksanaan Pilkada ulang,” tandas Jon. Menjawab persoalan itu, Ketua
Panwaslu Kota Padang Panjang, Agus Salim mengatakan, Panwaslu mempersilahkan seluruh kandidat yang merasa tidak puas dengan hasil sementara dari pelaksanaan Pilkada Padang Panjang, untuk mengisi dan melengkapi formulir pengaduan. Begitu juga terkait dengan adanya dugaan pelanggaran yang terjadi selama tahapan Pilkada. Bangga Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar H Ali Asmar selaku ketua tim monitorong Pilkada Kota Padang Panjang dari Provinsi Sumbar mengaku bangga atas tingginya partisipasi masyarakat Padang Panjang dalam menentukan pilihan, siapa walikota dan wakil walikota Padang Panjang ke depan. Ali Asmar disamping turun untuk monitoring pelaksanaan pencoblosan Kamis kemarin tersebut, Ia juga bersama. Istrinya pulang kampung untuk mencoblos di TPS Ngalau sesuai dengan alamat KTP nya. Menurut Ali Asmar, kepedulian warga Padang Panjang menentukan walikota dan wakilnya patut dipujikan. Itu terlihat banyaknya masyarakat datang melakukan pencoblosan di 85 TPS yang ada. Disamping itu pelaksanaan Pilkada Kota Padang Panjang juga berjalan aman, tertib dan tidak ada masalah baik antara sesama calon maupun antara sesama para pendukung pasangan masing masing. Sehingga pemilihan walikota dan wakil walikota Padang Panjang berjalan lancar. Benar benar “ pemilukada badunsanak “. Kalaupun ada retak tidak membawa pecah, hendaknya juga setelah ini bak ibarat “ biduak lalu kiambang batauik. Artinya segala masalah berakhir. “Siapa pun yang menang dan dipilih masyarakat diharapkan dapat melanjutkan program walikota Suir Syam bersama Edwin Anas sehingga kota Serambi Mekah ini mengalami kemajuan yang lebih pesat dimasa datang. Termasuk masalah pembangunan pasar Padang Panjang yang perlu sentuhan yang serius,” kata Ali Asmar menjawab Haluan di sela melakukan monitoring bersama sejumlah anggota tim di meja satu Gumarang Padang Panjang kemarin. (h/ yan/one)
>> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
8
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
9
MOGOK KERJA
Pasukan Kuning Tuntut Kenaikan Gaji PADANG,HALUAN — Puluhan orang pasukan kuning yang tergabung dalam Aliansi Tenaga Honorer Dinas Kebersihan Dan Pertamanan Kota Padang mogok kerja, Kamis (4/7). Mereka pun mendatangi DPRD Kota Padang mengadukan nasibnya. Mereka menilai upah yang diterima tidak sebanding untuk jasa dan pengorbanan dalam membersihkan kota. Karena setiap bulan mereka hanya digaji Rp6OO ribu. Para petugas kebersihan itu menemui para wakil rakyat untuk menyampaikan aspirasinya. Ada 3 poin penting yang mereka tuntut, diantaranya meminta dewan memperjuangkan kenaikan gaji mereka sesuai dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) Rp1.350.000 perbulan. Kenaikan gaji itu, kata
Anto, salah seorang anggota pasukan kuning, harus direalisasikan secepatnya. Untuk itu pasukan kuning ini meminta, agar anggota dewan menambahnya dalam APBD perubahan 2013 mendatang untuk anggaran belanja langsung belanja pegawai, pada pos honorarium pegawai honorer. “Kita juga meminta DPRD memperjuangkan sejenis gaji ke 13 untuk kami ini,” katanya lagi diamini rekannya yang lain. Menurut mereka, kenaikan BBM sejak beberapa waktu lalu berdampak pada kehidupan mereka dan
keluarga. Gaji yang diterima Rp600 ribu tidak cukup untuk biaya hidup sehari-hari, karena berbagai kebutuhan pokok sudah naik harganya. “BBM sudah naik, tetapi gaji kami tetap Rp 600 ribu. Apo nan dapek dibali untuak kebutuhan hidup Pak,” tambah Anto. Pantauan Haluan, karena pasukan kuning ini mogok bekerja menyebabkan sampah sejumlah titik lokasi di pusat Kota Padang tidak diangkut. Sampah menumpuk hingga menggunung, seperti terlihat di pinggir Banda Bakali, Parak Karambia, Kelurahan Jati, Kecamatan Padang Timur. Begitu pula di sejumlah lokasi lainya, seperti di Ulak Karang, bak penampungan sampah sementara sudah penuh. Bahkan isinya sudah tumpah ke jalan sehingga bertebaran. Tetapi belum juga diangkut. (h/hri).
SAMPAH BERSERAKAN—Tumpukan sampah berserakan di Jalan Raden Saleh, Padang, Kamis (4/7). Sampah tersebut dibiarkan menumpuk karena petugas kebersihan Kota Padang mogok kerja menuntut kenaikan gaji. RIVO SEPTI ANDRIES
MERUSAK CITRA WISATA PANTAI
Tenda Ceper Kembali Menjamur OLEH : HELDI SATRIA PADANG, HALUAN — Tenda ceper kembali menjamur di Pantai Padang. Wisata pantai ini pun semakin jelek citranya, karena dianggap sebagai tempat maksiat. Hebatnya lagi, keberadaan tenda mesum ini justru tepat dipinggiran pantai dan berhadapan langsung dengan jalan raya. Sementara Pemerintah Kota Padang seolah tutup mata dengan keberadaan tenda maksiat itu. Dari pantauan Haluan, di tenda mesum ini terdapat bangku kayu yang disusun rapi dan ditutupi terpal berwarna biru. Di sekitarnya puluhan kendaraan roda dua parkir. Tak tanggung-tanggung, mayoritas pengunjung yang datang di dominasi anak muda, mulai dari usia SMA hingga anak kuliahan. Jika melewati lokasi tenda ceper yang berada tepat di depan Rusunawa Pantai Padang ini, pastinya pemilik tenda mesum ini akan menawarkan pula untuk masuk ke dalam. Kondidi di dalam tenda mesum yang hanya memiliki tinggi sekitar 1 meter, sama sekali tidak ada penerangan alias gelap. Bila ada pasangan mudamudi yang masuk ke dalam tenda yang gelap gulita itu, maka pertanyaan yang muncul tentu saja, apa yang mereka lakukan di sana. Apakah pemerintah takut atau sengaja
menutup mata dengan keberadaan lokasi maksiat ini. Sangat ironi memang, kalau hal ini terus dibiarkan oleh Pemerintah Kota Padang. Beberapa warga sekitar, banyak yang mengeluhkan keberadaan tenda ceper ini. Seperti yang dikatakan oleh salah seorang warga Purus, yang tidak mau disebutkan namanya. Hampir setiap pagi, di sekitar tenda itu ditemui kondom bekas yang berceceran. Ini menjadi persoalan serius yang tak pernah dituntaskan. “Jangan sampai gara-gara oknum yang mendirikan tenda ceper itu, warga sekitar sini yang kena imbas dosanya. Saya juga punya anak gadis yang masih duduk dibangku SMP, saya takut anak saya terpengaruh,” kata wanita paruh baya ini kepada Haluan. Bagian dalam tenda ceper ini hanya bisa memuat maksimal 4 pasangan saja. Itupun sudah dibatasi dengan kain menyerupai petak kamar. Dari penelusuran Haluan, tak hanya di Pantai Padang saja menjamur tenda ceper atau tenda maksiat ini. Di sepanjang jalan di Bukit Lampu Bungus Teluk Kabung juga terdapat pemandangan serupa. Di kiri kanan sepanjang jalan itu bertebaran tenda ceper yang kerap dikunjungi muda-mudi. Kendati beberapa waktu lalu sempat ditertibkan, namun kini kembali bermunculan bak cendawan dimusim hujan.
TENDA ceper kembali menjamur di Pantai Padang, Rabu (4/7). Keberadaannya kian meresahkan karena diduga sebagai tempat maksiat. Pemko Padang harus segera menertibkannya, apalagi tak lama lagi puasa menjelang. AMIR Bukit lampu yang merupakan perlintasan masyarakat dari Padang - Painan dan sebaliknya, juga menjadi alternatif tempat untuk berbuat maksiat, terutama di siang hari. Selain lokasinya yang cukup lengang, keberadaannya juga nyaris tidak terlihat oleh orang banyak. Di Bukit Lampu ini, tenda ceper menjamur di lereng bukit sebelah kanan, jika dari arah Padang menuju Painan. Disini, satu warung akan berada di bagian atas atau tepatnya di
pinggiran jalan. Sedangkan tenda ceper berada dibagian bawah. Jadi sulit diketahui keberadaannya. Kendati demikian, di sepanjang jalan akan terlihat banyak berjejeran kendaraan roda dua. Sementara pemilik kendaraan sama sekali tidak terlihat. “Saat ini, kita menunggu sikap tegas pemerintah untuk menertibkan tenda ceper itu. Jangan sampai keberadaannya makin memperburuk pariwisata kota Padang,” kata Resi, seorang guru yang sering bolak balik ke Painan. (***)
>> Editor : Devi Diany
Penata Halaman: Syamsul Hidayat
10 PA D A N G
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
KADISHUB RAJU MENROVA
Kawasan Permindo Dikelola Pedagang PADANG, HALUAN— Pengelolaan toko yang berada di sepanjang Jalan Permindo, tidak menjadi wewenang Dinas Pasar.
SIRAMAN ROHANI—Buya Masoed Abidin tengah memberikan siraman rohani kepada karyawan/karyawati Haluan dalam menyambut bulan puasa. WANDI
SILATURAHMI KELUARGA BESAR HALUAN
Sehingga Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sepanjang Permindo tersebut tidak jelas ke mana perginya. Padahal, seharusnya kawasan tersebut di bawah kendali Dinas Pasar, akan tetapi sampai saat ini masih dikelola oleh pedagang. “Saya semenjak berada di sini (Dinas Pasar, red), heran juga melihat kawasan Permindo tersebut yang tidak menjadi kewenangan Dinas Pasar. Padahal, kalau dilihat secara kasat mata memang wewenang Dinas Pasar. Coba dilihat sekilas kalau kawasan
tersebut kacau balau yang disalahkan Dinas Pasar, padahal kami tidak berwenang disitu,” kata Hendrizal, Kepala Dinas Pasar ketika dikonfirmasi Haluan Kamis (4/7), terkait pengelolaan tokotoko di sepanjang Jalan Permindo. Meski demikian, dia tidak mau menyalahkan pedagang ataupun oknum yang mengklaim sendiri bahwa pengelolaan Permindo seutuhnya ditangani pemilik masingmasing toko. “Sampai saat ini saya tidak tahu kemana perginya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ada disepanjang Jalan Permindo tersebut,” ungkap Hendrizal. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Raju Menrova juga mengaku tidak tahu mengenai pengelolaan kawasan Permindo tersebut. Ketika ditanyakan bagaimana mem-
bebaskan pinggir Jalan Permindo itu agar dapat dilalui kendaraan, Raju Menrova mengaku sulit melakukannya. “Kebanyakan mobil yang parkir di sana kan milik pedagang. Jadi mereka pasti tidak mau parkir jauh-jauh dari tokonya,”ujar Raju. Ketika ditinjau lebih jauh, hal ini juga disebabkan oleh lemahnya perencanaan tata kota di Padang. Menyebabkan kawasan tersebut menjadi sentra ekonomi di Padang tumbuh liar tanpa sentuhan. Sementara, jumlah penduduk dan kendaraan terus bertambah. Jadi tidak heran, dalam kurun beberapa tahun terakhir ini, Padang gagal merebut Piala Adipura. Hal ini juga disayangkan oleh Walikota Padang terkait Piala Adipura tidak lagi disandang Kota Padang. Salah satu penyebabnya adalah kekacauan di pasar. (h/cw-oos)
Hadapi Perubahan Zaman dengan FAST Puskesmas Padang Pasir Diresmikan PADANG, HALUAN — Laju perkembangan dan perubahan zaman semakin hari, semakin sulit untuk dibendung. Tidak hanya dalam ruang lingkup teknologi saja. Namun sudah merambah ke sisi-sisi kehidupan lainnya, seperti politik, sosial, hukum, budaya, dan agama. Hanya saja semua perkembangan dan perubahan itu, tidak memberikan dampak positif. Karena, banyak diantara perubahan itu berdampak negatif, dan bisa merubah sudut pandang serta akidah umat beragama, khususnya bagi umat muslim. “Banyak diantara perubahan itu, yang bertentangan langsung dengan ajaran dan akidah umat Islam. Seperti modernisasi dan westernisasi. Untuk itu, umat Islam perlu untuk memilah dan menyaring masuknya perubahan
tersebut. Untuk itu, kita sebagai umat Islam harus lebih pandai dalam memilah dan menyaring arus perubahan itu,” ujar Buya Mas’ud Abidin, saat memberikan tausiah kepada seluruh karyawan dan karyawati Harian Haluan, Kamis (4/7). Menurutnya, untuk menghadapi perubahan zaman itu, umat Islam perlu mempersipakan diri dengan FAST. Sejatinya dalam bahasa Inggris, FAST berarti cepat. Namun dalam pemahaman umat Islam, FAST itu, dapat diartikan sebagai konsistensi seorang muslim dalam menjalankan, dan mempertahankan filosofi, dan akidahnya, tanpa tertinggal dari perubahan zaman tersebut. “Fast itu sendiri dibagi dalam empat huruf, yakni F berarti faham,
A adalah Amanah, S adalah Siddiq atau setia, dan T adalah Ta’aruf atau bersih. Jadi sebagai umat Islam, kita harus cepat menyaring perubahan, namun tetap dalam akidah kita sendiri,” ungkapnya lagi. Lanjutnya lagi, khusus menghadapi bulan puasa nanti, umat muslim di Sumbar tidak perlu melakukan berbagai ritual-ritual yang dapat merusak ibadah puasa nantinya. Dimana Sumbar terkenal dengan tradisi Balimau dan Pasa Pabukoannya. “Perlu diketahui, tanpa balaimau pun, puasa seseorang tetap sah di mata Allah. Dan satu yang harus menjadi perhatian, bulan puasa bukanlah bulan berfoyafoya, melainkan bulan untuk melatih kesabaran, baik kesabaran jasmani maupun rohani,” tukasnya lagi. (h/wis)
PADANG, HALUAN —Bank Mandiri mengucurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk Kota Padang senilai Rp7,09 miliar. Dana sebanyak itu merupakan dana program CSR pasca bencana gempa bumi 30 September 2009 lalu untuk berbagai kegiatan. Terutama untuk pendidikan dan kesehatan. Salah satunya untuk pembangunan puskesmas dan empat unit Sekolah Dasar (SD). “Puskesmas Padang Pasir dan empat unit SD yakni SD 03, 04, 13, dan SD 12 Damar kita bangun menggunakan dana CSR Bank Mandiri,” kata Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, Riswinandi kepada wartawan saat peres-
Pasar Satelit Kian Memprihatinkan PADANG, HALUAN —Pasar satelit di Kota Padang semakin hari semakin menyedihkan kondisinya. Selain musibah gempa dan kebakaran yang melanda, pasar satelit tersebut juga redup karena tidak mendapat perhatian serius dari dinas terkait. Seperti Pasar Lubuk Buaya yang terbakar dan Pasar Ulak Karang yang hidup segan mati tidak mau. Kepala Dinas Pasar, Hendrizal ketika dikonfirmasi Haluan, Kamis (4/7) mengatakan, pihaknya selama ini sudah berusaha membenahi
pasar satelit yang ada di Kota Padang. Hanya saja belum tuntas semuanya. Hal ini terkendala dari dana serta pengaturan pedagang yang semakin hari semakin rumit. Salah satunya pedagang pasar Bandar Buat yang tidak mau diatur ketika membersihkan kawasan pasar tersebut. “Kalau diibaratkan, pasar di pusat kota saja banyak permasalahannya dan sulit untuk dituntaskan. Apalagi pasar pendukung. Tetapi bukan berarti kita tidak memperhatikan pasar satelit
tersebut. Itu memang menjadi tanggung jawab kita. Tetapi kita selesaikan satu persatu terlebih dahulu. Karena ini menyangkut persoalan masyarakat dan kesejahteraan pedagang,”ujar Hendrizal. Terkait dengan dana pasar satelit untuk tahun 2013 ini, menurut Hendrizal hanya sebesar Rp628,82 juta. Itu berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan bantuan dari pusat, sehingga Dinas Pasar tidak bisa berbuat banyak untuk membangun pasar satelit
dengan cepat secara tuntas. “Untuk saat ini memang kita banyak fokus ke Pasar Raya Padang. Bukan berarti pasar satelit kita abaikan saja. Itu perlu waktu dan berangsur-angsur kita laksanakan. Apalagi anggaran untuk pembangunan masih minim,”tegas Hendrizal. Hendrizal juga tidak memungkiri bahwa pasar satelit merupakan salah satu penunjang perekonomian dan menuntaskan kemiskinan di Kota Padang. Namun, terkait dengan kemunduran pasar
satelit tersebut juga dipengaruhi oleh kondisi masyarakat yang semakin hari semakin memprihatinkan, seperti BBM naik serta pedagang yang sepi pembeli. “Ada juga pasar satelit itu yang masih layak dan nyaman seperti Pasar Alai. Kita juga tidak bisa pungkiri bahwa pasar satelit itu salah satu penunjang perekonomian masyarakat Padang. Tetapi kita sebagai pengelola tidak bisa berbuat banyak karena kendala dana yang minim,” tutup Hendrizal. (h/cw-oos)
WAKIL Direktur Utama Bank Mandiri, Riswinandi bersama Wakil Walikota Padang Mahyeldi menekan tombol, tandanya peresmian Puskesmas Padang Pasir, Padang, Kamis (4/7). RIVO SEPTI ANDRIES mian kegiatan tersebut. Dikatakannya, bantuan Bank Mandiri ini merupakan bentuk kepedulian bank plat merah itu untuk ikut melahirkan generasi muda yang berkualitas, terutama dari sisi kesehatan dan pendidikannya. Serta berperan aktif mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat. ”Semoga bantuan ini dapat membantu proses pendidikan dan layanan kesehatan masyarakat di Kota Padang. Sehingga tercipta generasi muda dan masyarakat yang sehat,” kata Riwinandi. Dijelaskan, bantuan CSR itu dimanfaatkan untuk pembangunan Puskesmas Padang Pasir Rp3,4 miliar. Sedangkan pembangunan SD 03, 04, 13, dan SD 21 Damar menghabiskan dana Rp3,6 miliar. Selain itu Rp280 juta digunakan untuk pembangunan kubah Masjid Darul Hikmah.
>> Editor: Devi Diany
Selain bantuan pembangunan puskesmas dan SD, melalui program CSR Bank Mandiri pihaknya juga memberikan edukasi mandiri untuk membentuk komunitas mandiri dan penyediaan fasilitas ramah lingkungan. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengaku sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan Bank Mandiri. Apalagi bantuan itu, untuk kepentingan dasar masyarakat, seperti kesehatan dan pendidikan. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Semoga bantuan tersebut dapat berlanjut hingga ke depannya,” ujar Mahyeldi. Dalam pelaksanaan kegiatan itu, hadir Rektor Unand, DR Weri Darta Taifur, tokoh masyarakat Padang Pasir, H. Zairin Kasim, dan Gupardi Gaus. (h/rvo)
>> Penata Halaman: Irvand
11 JUMAT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
DUA JEMPOL — Usai meresmikan kantor UPK Kelompok Simpan Pinjam Perempuan Aia Bangih, Bupati Pasbar, H. Baharuddin R didampingi Kepala BPM KB Pasbar, Hendri dan tokoh masyarakat Aia Bangih, Muhayatsyah mengacungkan dua jempol sebagai ungkapan salut dan bangga kepada warganya yang bertekad akan memanfaatkan UPK Simpan Pinjam dalam rangka peningkatan ekonomi. ANDIKA
ALOKASI DANA NAGARI
Walinagari Agar Maksimalkan Kinerja Kantor UPK Aia Bangih Diresmikan PASBAR, HALUAN — Bupati Pasaman Barat H.Baharuddin R menghadiri jambore PNPM Mandiri Pedesaan,segaligus meresmikan pembangunan kantor Unit Pengelola Kegiatan (UPK) kelompok simpan pinjam perempuan, Aia Bangih, Kecamatan Sungai Beremas Rabu (3/7). Acara yang juga dihadiri Kepala BPMKB Pasbar, H. Hendri Tanjung, Kabid Ciptakarya Dinas PU Pasbar, Henny Pernisa, dan tokoh masyarakat Airbangis, H. Muhayatsyah itu dalam sambutannya, Bupati menyebutkan, program tersebut merupakan bentuk komitmen yang nyata dalam mendukung program nasional pemberdayaan masyarakat pedesaan, menuju pemerintahan yang baik melalui penanggulangan kemiskinan. Dengan berdirinya bangunan kantor UPK kelompok simpan pinjam dampaknya akan semakin banyak bagi masyarakat. Apalagi UPK ini diperuntukkan bagi kaum perempuan. Kehadiran kelompok simpan pinjam perempuan akan membawa angin segar bagi perempuan Aia Bangih. Mereka bisa berperan membantu ekonomi keluarga dengan pinjamanmodal untuk meningkatkan kemampuan ekonomi. “Siapa bilang perempuan hanya tahu urusan dapur, kakus dan kasur saja. Era sekarang perempuan sejajar dengan laki-laki, bahkan bisa pula membantu meringkan beban nafkah suami bahkan menjadi tulang punggung keluarga,” ujarnya. Kata Bahar, peningkatan ekonomi keluarga dibutuhkan peran keluarga yang aktif dan responsif. Sehingga antara suami dan istri sama-sama saling melengkapi dalam segala hal urusan keluarga. Program PNPM mandiri salah satu tonggak estapet yang paling diharapkan untuk peningkatan ekonomi. Dikatakan, pihaknya bakal komit dalam meningkatkan perekonomian warga di kabupaten setempat. Tentu saja melalui berbagai program peningkatan perekonomian yang sudah dijalankan dan dirasakan masyarakat. Ia berharap, kiranya PNPM MP, benar-benar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Khusus di Airbangis ini ujarnya, dengan telah berdirinya bangunan kantor UPK ini, mestinya berdampak luas terhadap kelancaran program kerakyatan. Sementara itu salah seorang tokoh masyarakat Aia Bangih H. Muhayatsyah, pada kesempatan itu menyampaikan, ia beserta masyarakatnya sangat berterimakasih atas perhatian pemerintah daerah terhadap warga nagari Airbangis. “Kita berterimakasih kepada pemerintah daerah Pasbar, yang telah memberikan perhatian kepada kita. Sebaliknya kita juga akan persembahkan yang terbaik buat kepala daerah kita yang merakyat ini”, tutur Mantan Kepala BKD Pasbar, yang juga Caleg DPRD Pasbar dari PPP. (h/dka)
PASBAR, HALUAN — Bupati Pasaman Barat, H. Baharuddin R meminta walinagari dan kepala jorong untuk lebih memaksimalkan kinerja dalam pemanfaatan Alokasi Dana Nagari (ADN) yang terserap di tengah-tengah masyarakat. Hal tersebut ia sampaikan pada Rapat Koordinasi Walinagari dan Kepala Jorong, Kamis (4/7) di Gedung Pemda, Pasaman Baru. Kata Bupati, dari hasil evaluasi pemanfaatn dana ADN
tahun 2013 dari Rp19 miliar baru terserap sekitar 15 persen, sedangkan yang lainnya masih dalam proses berjalan. “Hal ini untuk menjadi perhatian kita bersama, sebab dana nagari Rp 1 miliar pernagari bertujuan
untuk peningkatan perekonomian masyarakat, melalui sistem ekonomi kerakyatan dan dapat mengurangi pengangguran,” katanya. Lebih lanjut disampaikan, perlu lagi peningkatan manajemen walinagari yang masih lemah dan kurangnya koordinasi. Sebab hal ini menjadi alasan penting dalam penataan pengelolaan keuangan ADN. Sehingga walinagari dan perangkatnya mampu mengelola Rp 1 miliar, baik untuk tahuntahun berikutnya. “Saya minta kepada walina-
gari dan kepala jorong dapat berpikir bijak dan inisiatif dalam memaksimalkan penggunaan dana alokasi nagari demi kemajuan masyarakat nagari kita. Sehingga kegiatan Rp 1 miliar pernagari dapat dipertahankan oleh pemerintah daerah sebagai program andalan,” imbuhnya. Disisi lain disampaikan Bupati, untuk mengakomodir pembuatan peraturan nagari sesuai dengan kebutuhan nagari, tidak bertentangan dengan peraturan yang lebih tenggi. Memberikan pelayanan terbaik
untuk masyarakat di masingmasing nagari. Selain itu walinagari agar dapat melakukan kegiatan pemerintahan nagari dengan baik, terutama dalam rangka, mengoptimalkan penyelenggaraan pemerintah, pengembangan ekonomi dan pengentasan kemiskinan, pengembangan dan pelestarian nilai-nilai adat dan budaya, pemberdayaan masyarakat, pengelolaan administrasi pemerintahan yang baik dan pengelolaan Alokasi Dana Nagari. (h/dka)
Bupati Angkat 424 Anggota Satlinmas PASBAR, HALUAN — Guna menciptakan ketertiban dan keamanan masyarakat yang terjamin serta pertolongan cepat jika terjadi bencana, Bupati Pasaman Barat mengangkat 424 anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas). Hal ini, sesuai pula dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) nomor 10 tahun 2009 tentang Satlinmas. Hebatnya, Satlinmas Kabupaten Pasaman Barat tidak diangkat atau di SK-kan oleh kepala instansi terkait melainkan langsung oleh Bupati. Sehingga keterjaminan sosial, garis koordinasinya langsung dengan bupati. Sama juga halnya seperti Kepala Jorong dan juga Dai Nagari. Kemarin Bupati Baharuddin R sudah menetapkan 424 anggota Satlinmas tersebut saat pertemuan Rapat Koordinasi Wali Nagari, Kepala Jorong dan anggota Satlin-
mas Pasbar di Gedung Pemda Pasbar, Kamis (4/7). Dalam pertemuan tersebut Bupati Bahar menegaskan, pasca penetapan Satlinmas Pasbar ini untuk segera bertugas ke tengah masyarakat. Satlinmas harus bisa menciptakan kenyamanan di tengah masyarakat bersamasama dengan walinagari dan kepala jorong. Ia berharap, dengan dilantiknya Satlinmas Pasbar yang ditempat diseluruh kejorongan penyakit-penyakit masyarakat habis di Pasbar. Indikasi-indikasi lokasi maksiat, mabuk-mabukan, togek, judi dan lain-lainnya tidak ada lagi. “Ini memang tugas berat Satlinmas, tapi ini sudah menjadi tanggung jawab, amanah wajib dijalankan,” ujarnya. Sebentar lagi memasuki bulan suci Ramadhan, peran Satlinmas sangat diharapkan untuk mengawal wilayah ma-
sing-masing. Menjaga ketertiban umum, kenyamanan umat menunaikan ibadah puasa dan juga tarawih. “Artinya, Satlinmas wajib menjamin tidak ada perbuatan-perbuatan masyarakat yang sudah dilarang di langgar,” katanya. Bahar mengharapkan kepada anggota Linmas perlu pengabdian ikhlas di masyarakat, kesadaran diri, dan pemantapan diri. Untuk itu sebagai masyarakat yang terlatih harus selalu mengedepankan rasa kebersamaan dalam berbagai permasalahan di tempat tugas masingmasing. Lebih lanjut disampaikan Bupati, selama ini Satlinmas berada dibawah naungan Kesbangpol , tapi sekarang menjadi fungsi Sat Pol PP. Satlinmas merupakan barisan terdepan Satpol PP dalam menjalankan fungsi dan tanggung jawab
perlindungan masyarakat untuk terlaksananya ketertiban dan keamanan. Terpisah Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Pasbar, Abdi Surya mengatakan, Satlinmas dibawah naungan Sat Pol PP. Sebab Satlinmas merupakan bagian dari tugas Pol PP sesuai Permendagri nomor 6 tahun 2010 pasal 4 tentang tugas Sat Pol PP melaksanakan Tramtibum dan perlindungan masyarakat serta Permendagri nomor 10 tahun 2009 tentang Satlinmas. Untuk anggota Satlinmas Pasbar dalam waktu dekat akan dikeluarkan oleh Bupati SK-nya. Setelah itu akan dilakukan pemantapan dalam pengabdian di masyarakat melalui peningkatan potensi diri, kesadaran diri, dan pemantapan diri sebagai masyarakat yang terlatih. Di samping itu, tambah Abdi Surya, semua mereka akan
memperoleh penambahan wawasan dengan mengikuti pelatihan pengembangan potensi diri, sehingga mampu mengoptimalisasi perannya di tengah-tengah masyarakat sesuai dengan tugas pokoknya. Dijelaskan, salah satu tugas yang sangat penting bagi mereka adalah melakukan segala usaha dan kegiatan melindungi serta menyelamatkan masyarakat dari bencana. Sehingga memperkecil jatuhnya korban dan mengurangi penderitaan masyarakat. Menjaga lingkungan, berperan dalam menjaga kamtibmas, responsif terhadap bencana serta berperan dalam bela Negara. “Jadi, dengan adanya pelatihan itu mereka telah bertambah pembekalan terhadap Satlinmas, sehingga mereka memiliki naluri dan ketajaman saat bertugas,” ungkapnya.(h/dka)
Dicarikan Penyelesaian Terbaik untuk Warga Tongar PASBAR, HALUAN —Bupati Pasaman Barat, H. Baharuddin R berjanji akan menanggapi keluhan dan harapan warga Pasbar, sehingga ada solusi dan jalan keluar dalam setiap persolaan yang terjadi. Sehingga, warga terus dirugikan oleh kepentingan-kepentingan kelompok atau golongan tertentu. Hal itu ia sampaikan saat bertemu dengan ratusan masyarakat Tongar, Nagari Aia Gadang, Kecamatan Pasaman, Kamis (4/7) di gedung pertemuan warga Tongar. Bupati juga didampingi Asisten Bidang Pemerintahan, Sukarni AP, anggota DPRD Sumbar, Zulkenedi Said, Pengurus DPW PPP Sumbar, Fetris Oktrihardi dan Camat Pasaman, Boby P. Riza. Sebagaimana berita-berita sebelumnya, warga tongar tersebut saat ini tengah dibalut masalah tanah ulayat mereka yang katanya dirampas oleh pihak lain atau perusahaan. Bupati Baharuddin yang datang langsung menyambangi mereka dengan tegas menyampaikan akan mengintruksikan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, agar menyikapi aspirasi warga Tongar tersebut.
Pihaknya akan melihat secara detail bagaimana keberadaan saah satu CV. Yang ditengarai kini mengusai lahan warga Tongar tersebut. “Kalau izin usaha CV. Tersebut tidak ada maka, pemda akan memberikan rekomendasi kepada pihak penegak hukum agar tindakan oknum perusahaan itu diproses secara hukum, sesuai denga harapan warga”, tegasnya. Ujarnya, pemerintah daerah akan terus bersama warga yang notabene berada dalam kebenaran. Pihaknya akan bersama-sama dengan warga Tongar, sehingga kebenaran bisa didapatkan warganya, sebut H. Baharuddin, R, yang diamini H. Fetris Oktri Hardi dan Zulkenedi Said. Sementara itu perwakilan warga, Khairul Amri menyampaikan kepada bupati, sangat susah mereka saat ini. Karena lahan yang seharusnya mereka miliki, kini dikuasai orang lain. Untuk itu katanya, ratusan warga setempat berharap agar bupati mencari jalan terbaik, kiranya apa yang diharapkan masyarakat Tongar untuk menduduki lahan yang seyogyanya milik mereka itu. (h/dka)
BUPATI Pasbar, H. Baharuddin R mendatangi warga Tongar yang kini tengah dirundung masalah, Kamis (4/7), sebab lahan yang semesti milik mereka berda ditangan orang lain. Bupati berjanji akan mencarikan solusi agar haknya warga Tongar kembali. ANDIKA >> Editor : Dodi Nurja
>> Penata Halaman: Irvand
12 PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
Aksi Perambahan Hutan Terus Terjadi LIMAPULUH KOTA, HALUAN— Hutan di Kabupaten Lima Puluh Kota saat ini sudah banyak yang gundul, salah satunya di kawasan Ulu Aiea, Nagari Harau, Kecamatan Harau. Aksi perambahan dan pembalakan liar itu menyebabkan sejumlah tempat di daerah ini menjadi rawan bencana seperti longsor dan banjir. Demikian Wakil Bupati Lima Puluh Kota Asyirwan Yunus dalam sambutannya pada acara Hari Bhakti Rimbawan Kabupaten Lima Puluh Kota tahun 2013 di Kecamatan Mungka ruas jalan Mungka – Taeh Bukik, Kamis (4/7). “Dari peta udara saya melihat hutan kita sudah banyak yang gundul. Pengrusakan hutan itu jelas mengakibatkan daerah ini rawan bencana alam. Salah satu akibat perambahan hutan tersebut, saat ini sedikitnya ada 32 titik longsoran di jalan negara ruas Koto Alam-Manggilang Kecamatan Pangakalan,” ungkap Asyirwan. Tidak dipungkiri, aksi ilegal loging tersebut berlangsung secara terang benderang. Hal itu harus segera dihentikan. Aparat terkait harus berani menindak tegas pelaku
perambahan hutan tersebut. Sebab, lingkungan hidup ini harus terpelihara agar dapat diwariskan pada anak cucu. “Saya minta aparat kita tidak ragu-ragu menindak tegas pelaku ilegal loging, siapapun yang membekingnya. Selain aparat, saya juga berharap peran serta berbagai pihak termasuk masyarakat untuk memerangi aksi pengrusakan alam ini,” tegas mantan aktivis lingkungan Propinsi Sumatera Utara itu. Lebih lanjut Asyirwan mengharapkan, peringatan hari bhakti rimbawan itu jangan hanya sekedar seremonial belaka. Tapi benar-benar dapat menumbuhkan kesadaran semua pihak bahwa hutan itu adalah paru-paru dunia yang harus dilindungi. Namun, faktanya pada satu sisi ada kegiatan penanaman pohon, tapi pada sisi lain senantiasa terjadi penebangan dan pembalakan. Ini tugas berat yang harus dihadapi. “Peringatan ini hendaknya
menjadi momentum yang penting dan strategis bagi upaya pembinaan rimbawan, khususnya kesejahteraan dan jiwa korsa. Sehingga memiliki kesiapan dan kesiagaan menghadapi berbagai tantangan tugas,” ujar Wabup. Sebelumnya Kepala Dinas Kehutanan dan Pertambangan Kabupaten Lima Puluh Kota Ir. H. Khalid, MH dalam laporannya mengatakan, kegiatan hari bhakti itu bertujuan untuk meningkatkan kepedulian berbagai pihak tentang pentingnya penanaman dan pemeliharaan pohon. Tujuan penanaman pohon dalam kegiatan ini untuk mengurangi dampak pemanasan global, mencegah berbagai bentuk bencana alam dan mengajak kesadaran masyarakat untuk menanam pohon. Sedangkan peserta penanaman pohon antara lain para rimbawan di daerah setempat, mahasiswa KKN Unand serta sejumlah SKPD dan masyarakat. Dalam kesempatan itu Asyirwan juga menyerahkan bibit tanaman secara simbolis kepada peserta upacara tanda dimulainya puncak peringatan hari bhakti rimbawan tersebut. (h/mus)
RIMBAWAN— Wakil Bupati Limapuluh Kota Asyirwan Yunus menyerahkan bibit tanaman secara simbolis kepada peserta upacara tanda dimulainya puncak peringatan hari bhakti rimbawan di Kecamatan Mungka. MUS
LINGKAR 6,8 Kg Ganja Dimusnahkan PAYAKUMBUH, HALUAN— Sebanyak 6,8 Kg lebih ganja kering dan 34,71 gram sabusabu, dimusnahkan bersama-sama oleh Muspida Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, dalam rangkaian acara HUT Adhyaksa 2013, di halaman Kantor Kejaksaan Negeri di Jalan Sukarno-Hatta Payakumbuh, Kamis (4/7). Kajari Payakumbuh Tri Karyono, SH, M.Hum bersama Walikota H. Riza Falepi, Wabup Limapuluh Kota Asyirwan Yunus, Kepala BNNK AKBP Ricky Yanuarfi, Ketua MUI Limapuluh Kota, Dandim 0306/50 Kota, diwakili M. Khomsah dan beberapa perwira dari Polresta Payakumbuh dan Polres Limapuluh Kota, secara bergantian membakar barang haram tersebut. Selain membakar barang bukti ganja dan sabu, juga dimusnahkan barang pengikut lainnya, seperti kantong pembungkus ganja, korek api serta bong atau alat penghisap sabu. Api cukup membesar saat barang bukti itu dibakar dalam dua buah drum. Kajari Try Karyono, menginformasikan, barang bukti yang dibakar itu, hasil tindakan melawan hukum atas 26 terpidana yang dilakukan sejak Mei 2012 sampai Mei 2013. Kasus narkotika itu merupakan putusan Pengadilan Negeri Payakumbuh yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap yang amar putusannya memerintahkan kejaksaan untuk memusnahkan barang bukti narkotika. Walikota Payakumbuh Riza Falepi dan Wabup Asyirwan Yunus, dalam sambutannya, sama-sama memberikan apresiasi terhadap kinerja kejaksaan negeri yang punya komitmen tinggi dalam memberantas narkotika.(h/smt)
Proyek Dranase dan Kantor Bappeda Dimulai SARILAMAK, HALUAN— Pembangunan drenase dan kantor Bappeda serta infrastruktur lainnya dilingkungan kabupaten Limapuluh Kota 2013 yang bernilai sekitar Rp 8 miliar lebih, sudah dimulai pengerjaanya sejak Mei lalu. Pembangunan kantor Bappeda yang akan dikerjakan disamping kanan jalan ruas I komplek kantor Bupati, harus diulang tendernya, kata Ir. Edward,Msi Kepala Dinas PU dan Elvi Novit Kabid Cipta Karya Kabupaten Limapuluh Kota pada Haluan dikantornya. Penyebab dilakukan tender ulang untuk kantor Bappeda ini, kata Novit, karena tak ada rekanan yang memenuhi syarat dan tidak meme-
nuhi kuato jumlah peserta tender. “Mudah-mudah seusai tender ulang ini bakal didapat kontraktor yang profesional mengerjakan proyek senilai Rp 2,5 Milyar lebih dipinggiran jalan Prof H. Aziz Haliy ,MA mantan bupati Limapuluh Kota dua priode itu,” jelasnya. Tentang proyek drenase lingkungan permukiman, sudah start sejak bulan lalu, seperti di kanagarian Koto Baru dan Taeh Baruah kecamatan Payakumbuh, kanagarian Mungka kecamatan Mungka, serta Banjar Ronah kecamatan Pangkalan Koto Baru, rata-rata sepanjang 350 meter dengan alokasi dana masingmasing Rp 100 juta, “ kata Kabid Cipta Karya ini. (h/snt)
Elvi Novit Kabid Cipta Karya
>> Editor: Dodi Nurja
>> Penata Halaman: Jefli
BUKITTINGGI DAN AGAM 13
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
LINGKAR 14 Lansia Khatam Quran BUKITTINGGI, HALUAN—Sebanyak 14 peserta Lanjut Usia (Lansia) mengikuti khatam quran di Kelurahan Sapiran Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB). Pelaksanaan kegiatan khatam quran bagi 14 peserta lansia itu sekaligus untuk meresmikan pemakaian Taman Bacaan Tahsin Al-Qur’an Al-Ikhlas. Kegiatan keagamaan yang diikuti 14 orang peserta lansia itu dibuka secara langsung oleh Wakil Walikota Bukitti n g g i D r.H.Harma Zaldi, Kamis ( 4/7 ), di aula SD Negeri 10 Sapiran kecamatan ABTB. Hadir pada kegiatan itu Wakil Ketua TP PKK Bukittinggi Ny.Dr.Hj.Rahmi Yetti, Kepala Kantor Kemenag, Camat ABTB, KUA, Lurah, tokoh masyarakat, BKMT dan kelompok Yasinan setempat. Dalam kegiatan tersebut Harma Zaldi sangat terharu dengan kegiatan yang baru pertama kali dilakukan di Bukittinggi ini karena biasanya yang mengikuti khatam alquran ini adalah murid-muridMadrasah Diniyah Taqwiliyah Aliyah ( MDTA ) dan TPA. Namun di kelurahan Sapiran ini yang mengikuti khatam Quran pesertanya adalah lanjut usia , dan ini merupakan hal yang luar biasa. “ Kembangkan terus kegiatan keagamaan seperti ini, hingga menular ke semua kelurahan yang ada di Bukittinggi. Kita yakin masih ada masyarakat kita yang belum bisa baca Al-Qur’an. Dan kelompok baca Tahsin Al-Qur’an Al-Ikhlas ini adalah percontohan bagi kelurahan yang ada di kkota Bukittinggi, sehingga pada waktunya nanti Bukittinggi akan semakin makmur, “ungkap Harma. Harma Zaldi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada guru pengajar, penyuluh agama honorer kelurahan Sapiran dan penyuluh agama fungsional kecamatan ABTB ,karena keikhlasan dan ketulusan dalam melakukan kegiatan seperti ini, sehingga para peserta khatam yang sebelumnya tidak bisa baca Al-Quran, sekarang sudah mampu dan fasih membaca kitab suci yang merupakan pegangan hidup umat muslim ini. Kepada pihak terkait terutama Camat dan lurah, agar selalu membantu semaksimal mungkin dan memantau terus perkembangan kelompok baca Al-Qur’an ini. Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi diwakili H.M.Arsad mengatakan, menuntut ilmu itu tidak ada batasnya. Sesuai Sabda Rasulullah Muhammad SAW, tuntutlah ilmu sejak dari ayunan sampai keliang kubur. “Walaupun peserta khatam sudah tergolong lansia, kita tidak perlu malu pada orang lain. Tapi malu hanya pada Allah SWT bila kita tidak bisa membaca kitab Nya,” pungkasnya. (h/cw-tot)
Puskesmas Segera Dibangun di Muaro Putih AGAM, HALUAN—Pembangunan Puskesmas di kampung terpencil Muaro Putih Nagari Tiku Limo Jorong Kecamatan Tanjung Mutiara segera direalisir tahun 2013 ini juga. Untuk itu pada Senin (1/7)
telah dilakukan serah terima lapangan pengerjaan proyek dari Dinkes kepada pemenang tender CV.Dian Graha di lokasi pembangunannya. Serah terima turut disaksikan oleh Camat Tanjung Mutiara,
Kepala Puskesmas Tiku, Wali Nagari Tiku Limo Jorong, serta tokoh masyarakat setempat. Masyarakat menyambut gembira pembangunan sarana kesehatan itu karena selama ini puskesmas terdekat berjarak 20
km dari kampung terpencil itu, sementara kondisi jalan dan sarana transportasi lain belum memadai, sehingga warga yang sakit kewalahan untuk mendapatkan layanan kesehatan. Dikatakan Kadinkes Agam
dr.Indra,Puskesmas ini dilengkapi dengan ruangan UGD, unit rawatan dan rumah dinas.Pembangunan gedungnya diharapkan selesai November 2013 dan pada awal 2014 dapat dioperasikan secara penuh. (h/ks)
Pasar Matur Direvitalisasi AGAM, HALUAN — Setelah melakukan perbaikan Pasar Lubuk Basung dan Pasar Tiku, Dinas Koperindag UMKM Agam akan memperbaiki Pasar Matur dengan dana sebesar Rp870 juta lebih pada tahun 2013 ini juga. Dikatakan Kepala Dinas Koperindag UMKM Kabupaten
Agam Hadi Suryadi, dana pembangunannya berasal dari APBD
Provinsi Sumatera Barat melalui Alokasi Dana Bantuan Keuangan yang bersifat khusus kepada Pemerintah Kabupaten Agam Tahun Anggaran 2013. ”Setelah dokumen perencanaannya rampung, kita segera masuk tahap pelelangan, diharapkan bulan Juli 2013 ini perbaikan telah dapat dimulai, “ kata Hadi.
Pasar Matur merupakan pasar serikat yang dikelola oleh 3 nagari yaitu Nagari Matua Hilia, Nagari Matua Mudiak dan Nagari Parik Panjang. Pasar berlokasi di pusat Kecamatan Matur itu diramaikan setiap hari Kamis. Untuk menyusun perencanaan perbaikan pihak Dinas Koperindag telah melakukan pembicaraan
dengan Camat Matur Walinagari Matua dan tokoh masyarakat setempat. Ditambahkan Kadinas Koperindag Agam itu, ke depan masih banyak pasar tradisional di Agam yang perlu perbaikan, namun perbaikannya dilakukan secara bertahap sesuai ketersediaan anggaran dan skala prioritas. (h/ks)
Agam Juara Lomba B2SA Sumbar
LOMBA CIPTA MENU —Aneka menu yang digelar TP PKK Agam pada lomba cipta menu beragam,bergizi, seimbang dan aman di Gubernuran Padang, Rabu lalu. HUMAS
AGAM,HALUAN—Tim Penggerak PKK Kabupaten Agam meraih juara I lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) berbasis potensi sumber daya lokal tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2013, yang dilaksanakan di Gubernuran Padang, Rabu (3/7). Dengan keberhasilan itu TP-PKK Agam memperoleh hadiah piala, piagam, tabanas sebesar Rp7,5 juta, sekaligus menjadi wakil Provinsi Sumatera Barat untuk lomba B2SA tingkat nasional tahun 2014 mendatang. Hadiah diserahkan oleh Ketua Umum TP-PKK Pusat Vita Gamawan Fauzi di dampingi ketua TPPKK Provinsi Sumbar Nevi Irwan Prayitno kepada Ketua TP-PKK Kabupaten Agam Vita Indra Catri. Pada acara itu, Katua Umum TP-PKK Pusat Ibu Vita Gamawan Fauzi mengatakan, lomba B2SA ini dimaksudkan untuk memotivasi masyarakat membangun budaya mengkonsumsi aneka menu B2SA dan memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari dengan memanfaatkan bahan pangan yang ada di sekitar rumah atau pekarangan. Juga diharapkannya agar seluruh peserta lomba B2SA terus meningkatkan kretifitas dalam menciptakan cipta menu makanan, tanpa menghilangkan ciri khas masakan daerah dan mengembangkannya di daerah masing-masing. (h/ks)
Jamsostek Gelar Khitanan Masal BUKITTINGGI, HALUAN— Sekitar 70 anak dari keluarga kurang mampu mengikuti khitanan massal yang diselenggarakan PT. Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) Cabang Bukittinggi bekerja sama dengan Forum Komunikasi Lembaga Keswadayaan Masyarakat ( FKLKM ) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
(PNPM-MP) Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh ( ABTB ) dan Rumah Sakit Islam (RSI) Bukittinggi, Rabu ( 3/7 ). Khitanan massal yang dilaksanakan di gedung Zetka Harmyn Institute Kelurahan Belakang Balok Kecamatan ABTB ini, dibuka langsung oleh Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Bukittinggi Drs.H.Salman yangdihadiri Camat ABTB diwakili Sekcam Masriwal, Lurah dan FKLKM PNPM Kecamatan ABTB. Kepala PT.Jamsostek Cabang Bukittinggi diwakili M Yasir Ginting mengatakan, kegiatan bhakti sosial berupa khitanan massal ini merupakan program
tahunan yang bertujuan untuk membantu dan meringankan beban bagi keluarga kurang mampu di Bukittinggi. Apalagi pasca kenaikan BBM beban biaya semangkin tinggi, ditambah dengan tahun ajaran baru sekolah bagi anak-anak kita yang sangat membutuhkan biaya bagi orang tua. “Melalui kegiatan sunatan massal ini kita berharap hendaknya dapat meringankan beban keluarga, karna saat ini masih banyak warga yang membutuhkan bantuan dan uluran tangan kita, ”sebut Ginting. Ketua FK-LKM
Kecamatan ABTB H.Helvi Miaz,SH yang memprakarsai terlaksananya kegiatan bhakti sosial ini menyebutkan, awalnya khitanan massal ini hanya diperuntukkan untuk 50 orang anak. Namun karena tingginya minat dan antusias masyarakat, akhirnya mencapai hampir 70 anak. Bahkan rencana semula kita hanya menargetkan untuk warga masyarakat kecamatan ABTB, tapi akhirnya meliputi Kota Bukittinggi dan daerah Agam sekitarnya. Sementara Kepala Dinas So-
>> Editor : Afrianita
sial dan Tenaga kerja Kota Bukittinggi Drs.H.Salman menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerja sama PT. Jamsostek, FK-LKM dan Rumah Sakit Yarsi Bukittinggi. Kegiatan bhakti sosial yang dilakukan PT Jamsostek ini tidak saja melakukan khitannan massal, tapi juga pengobatan massal yang pernah diakukan tahun-tahun sebelumnya. Pada kegiatan sosial ini, setiap anak anak diberikan satu stel baju koko, peci dan sarung. (h/cw-tot)
>> Penata Halaman : Jefli
14 WANITA DAN KELUARGA Resep
RABU RABU, 19 JUMA T , 5JUNI JUMAT JULI2013 2013MM 1026SYA’BAN SYA’BAN1434 1434HH
Ajarkan Anak Menghargai Uang SEJAK dini, anak perlu diajarkan mengenal dan mengatur uang. Agar ia bisa menghargai pentingnya uang dan tidak menyia-nyiakannya.
Kepiting Asam Pedas Bahan-bahan : - 4 ekor Kepiting ukuran sedang - 1/4 ibu jari Lengkuas, dimemarkan - 2 batang Daun bawang, dirajang - 2 buah Jeruk nipis, diambil airnya - 1 batang Serai - 3 lembar Daun jeruk - 1 gelas Air - 1 sdm Kecap ikan - 1 sdt Garam - Minyak goreng, untuk menumis Bumbu yang dihaluskan : - 5 buah Cabe merah - 5 siung Bawang merah - 1 butir Kemiri Cara memasak : 1. Rebus kepiting, kemudian buka tempurungnya dan bersihkan insangnya, belah menjadi 2 bagian. 2. Tumis bumbu yang dihaluskan, lengkuas, daun jeruk, serai sampai harum kemudian tambahkan kecap ikan dan daun bawang baru masukkan air. 3. Masukkan kepiting dan masak dengan api kecil sampai bumbu meresap. 4. Sebelum diangkat masukkan air jeruk nipis. ***
TIPS
Mengenalkan Uang pada Anak ANAK mengira, uang (hanya) untuk membeli barang. Anda suka mengajak anak saat belanja bulanan? Tentu ia melihat bagaimana barang dalam trolley ditukar dengan lembaran uang. Dari situ ia dapat pemahaman bahwa barang bisa ditukar dengan uang. Edukator keuangan Neale Godfrey, penulis Money Doesn’t Grow on Trees menyatakan bahwa anak jarang melihat ayah dan bundanya membayar tagihan. Mereka mengira uang hanya digunakan untuk memperoleh benda-benda meterial. Agar dia mengerti, tunjukkan pada anak beberapa tagihan bulanan dan jelaskan arti biaya yang dibebankan di situ, misalnya, “Ini lho biaya yang perlu Ayah dan Bunda bayar untuk lampu kamar kamu.” Dia akan melihat bahwa uang memiliki banyak manfaat. Anak mengira, uang ayah dan bunda tidak pernah habis. Anak melihat mesin ATM sebagai mesin yang bisa memberikan uang tunai yang diminta, tanpa mereka tahu bahwa orang tuanya hanya memiliki sejumlah uang yang bisa digunakan. Eileen Gallo, PhD, penulis The Financially Intelligent Parent mengatakan, perdagangan elektronik membuat konsep anak akan ruang jadi lebih abstrak. Agar dia mengerti, katakan pada balita bahwa sebagaian besar uang ayah dan bunda dihabiskan untuk hal yang dibutuhkan keluarga seperti makan, rumah, dan mengantarnya ke sekolah dengan mobil. Ini akan memudahkannya mengerti mengapa anda tidak mengabulkan keinginannya untuk memiliki video games, kata Dr. Gallo. Da tidak terlalu mengganggap penolakan Anda sebagai penolakan pribadi. Anak mengira, semua harga sama. Kebanyakan anak prasekolah memiliki perkiraan tentang nilai barang favorit mereka. Misalnya, mereka tahu harga sebuah komik. Tapi, mereka tidak tahu bagaimana hal itu dibandingkan dengan kewajiban finansial lainnya. “Anak-anak melihat ayah dan bundanya menggunakan kartu yang sama untuk membayar belanja mingguan, atau membelikannya eskrim,” kata Joline Godfrey, penulis Raising Financially Fit Kids. Agar dia mengerti, ungkapkan perbedaan harga saat anda sedang bersama anak. Anda bisa berkata, “Wow, harga roti kismisnya hanya Rp10,000,-, tapi untuk membetulkan mobil kita perlu 3 juta rupiah!” Perbandingan yang dramatis itu bisa membuatnya mengerti mengapa anda tidak bisa menanggung segalanya. (h/net)
Uang! Siapa yang tidak kenal dengan uang. Dari kalangan tua hingga anak kecil, semua pasti mengenal uang. Sebegitu urgen dan besarnya pengaruh uang dalam kehidupan manusia, tak heran jika benda ini dikatakan sebagai raja dunia dan obat penenang hati manusia. Seluruh lini kehidupan pun tak ada yang lepas bersentuhan dengan uang. Bahkan dengan kehebatannya, uang bisa menjadi sumber kebaikan sekaligus kejahatan. Perkembangan agama sekalipun, juga tak dapat ditampik terjadi karena uang. Negara pesat cemerlang juga karena uang. Namun tak jarang pula nyawa melayang karena uang. Dalam sisi moral, segala amal perbuatan baik dan buruk bisa lahir karena uang. Mulia, amanah, ekonomis, serakah, pelit, boros dan sebagainya, semuanya berkait dengan uang. Jelaslah sudah, uang tak menjadi baik atau buruk dengan sendirinya, namun tergantung kepada pemiliknya. Jika mampu dioperasikan dengan baik, maka uang akan menjadi baik. Begitu pula sebaliknya. Lalu bagaimanakah agar uang yang kita miliki bisa menjadi baik dan menarik kita kepada perbuatan yang baik? Tentunya diawali dengan keseriusan dalam mengaturnya. Bila uang sudah mampu dimanage (diatur) dan tertata rapi, penyakit hati dan sosial yang dilahirkan dari rahim uang akan dapat kita hindari. Pembiasaan memanage uang, alangkah baiknya bila dimulai sejak dini. Sebab, kebiasaan yang diajarkan sejak kecil, akan membekas pada anak hingga ia tumbuh dewasa kelak. Prosesnya dapat diawali dengan mengenalkan uang kepada anak. Menurut Konsultan Keuangan Keluarga, Safir Senduk, masih banyak kalangan yang menganggap tak perlu mengenalkan anak kepada uang. Alasannya, mereka masih kecil. Padahal sebetulnya, sejak kecil pun anak sudah harus diajari tentang nilai uang. “Kelak anak akan bisa menghargai usaha keras yang harus dilakukan untuk mendapatkan uang, sekaligus mengatur keuangan,” ujar Safir. Tanpa upaya mengenalkan nilai uang dan cara mengaturnya dengan baik, imbuh Safir, anak akan berpikir bahwa selama ini orangtuanya selalu mendapatkan uang dengan mudah dan tanpa bekerja. Dengan begitu, anak akan
selalu minta uang kepada orangtua tanpa berpikir susah payah dan bekerja keras orangtua untuk mendapatkan uang. Bingung Memulai Banyak jenis pendidikan yang mudah orangtua ajarkan kepada anak. Tapi menyangkut urusan pendidikan keuangan, masih banyak orangtua yang bingung harus mulai dari mana. Menurut Safir Senduk, cara memulainya mudah sekali. Pertama-tama, kenalkan anak dengan uang. Ketika Anda memanggil seorang tukang jualan di depan rumah, berikan uang pembayarannya kepada anak, dan suruh ia yang membayar tukang jualan itu. Di supermarket atau restoran, mintalah si kecil membayarkan uang belanjaan kepada kasir. Tentunya, semua pemberian itu harus tetap dalam pengawasan orangtua. Semakin besar nilai uang yang dititipkan, semakin ketat pula pengawasan yang harus dilakukan kepada anak. Efek yang timbul dari cara ini adalah anak sudah mulai dibiasakan untuk memegang uang, dan ia sudah mulai menganggap bahwa uang yang ia pegang itu memiliki nilai. Khususnya karena ia melihat sendiri bahwa uang yang ia pegang bisa dipakai untuk membayar sesuatu. Pertanyaan berikutnya, kapan waktu terbaik memperkenalkan si kecil dengan uang? Menurut Safir, waktu yang paling tepat adalah ketika anak berusia 3-5 tahun. Sebab pada usia empat tahun, biasanya anak sudah ada yang mulai bersekolah.
Ketika anak mulai terbiasa memegang uang, tiba waktunya orangtua mengajarkan tentang besar kecilnya nilai uang. Mungkin bisa dimulai dari uang seratus hingga seribu rupiah. Lalu pelanpelan kenalkan lima, sepuluh ribu, sampai duapuluh ribu rupiah. Berbarengan dengan pendidikan ini, orangtua sekaligus mengajarkan matematika sederhana kepada anak. Setelah anak mengerti besaran ang, barulah orang tua dapat mengajarinya mengatur jumlah uang saku, mengajari anak kreatif bekerja untuk menghasilkan uang, menabung, membuat anggaran keuangan, dan bersedekah. Jika semua proses ini sukses dijalankan, maka anak kelak akan bisa menghargai uang, dan mampu mengatur pengeluaran keuangannya sendiri secara baik. Akhirnya pendidikan kemandirian pun tergapai. Uang Saku Selain belajar mengenai nilai nominal secara sederhana dan fungsi uang, anak pun harus diajari bahwa kalau membutuhkan sesuatu, perlu ada usaha dulu dan untuk berbelanja juga harus ada rencana. Hal ini menurut Psikolog Sri Triatri sangat penting, mengingat pendidikan tentang usaha perlu diketahui anak agar ia mengerti bahwa semua orang memiliki uang yang terbatas. Sekaligus mendidik anak untuk belajar mengelola uang. Tentu saja, untuk itu anak perlu memiliki uang sendiri. Triatri melihat, mulai usia tiga tahun, anak sudah bisa diberikan uang saku. Soal berapa besar
jumlahnya, tergantung kondisi keuangan orangtua dan kebutuhan anak. “Untuk anak usia prasekolah, jumlah nominalnya tak perlu besar,” ujarnya. Yang terpenting pemberiannya tetap dan teratur. Dengan demikian, anak memiliki kesempatan untuk mengatur pengeluarannya, dan merencanakan memilih barang yang diinginkannya dan memang penting. Ia pun akan belajar hidup sesuai dengan “penghasilan”nya, dan memupuk kebiasaan menabung untuk membeli sesuatu yang lebih mahal. “Pengelolaan ini menjadi tanggung jawab anak sepenuhnya. Tentu saja dengan bimbingan orangtua,” imbuh Triatri. Tapi, uang saku ini, kata Triatri, jangan disamakan dengan uang jajan. Tujuan pemberian uang saku kepada anak bukanlah untuk jajan. Tapi agar anak dapat menabung dan mengelola uangnya sendiri. Jika orangtua memberikan uang pada anak balita dan mengatakan itu adalah uang jajan, seolah-olah anak dapat bebas membelanjakannya untuk jajan, sehingga ia bisa salah mengelola uang. Penggunaan istilah uang jajan, menurutnya, lebih baik diperkenalkan bila anak sudah duduk di kelas tiga atau empat SD. “Kasihan juga kalau anak tak pernah jajan. Apalagi kalau ia melihat temannya banyak yang jajan,” jelas Triatri. Orangtua penting memberi tahu anak berapa jatah uang jajannya, dan bagaimana memilih jajanan yang bersih. Orang tua, lanjutnya, juga jangan selalu memberi uang
menurut permintaan anak. Bisabisa, si anak selalu bergantung pada keinginannya, dan tak bisa mengatur pengeluarannya karena ia tak tahu berapa jumlah uang yang bisa ia perhitungkan. Mengatur Keuangan Mengajarkan anak bagaimana mengelola atau memanage uang memang susah-susah gampang. Untuk anak yang belum atau kurang mendapatkan pendidikan mengatur keuangan, Nathan Dungan menawarkan teori terbaru kreasinya yang cukup simpel. Pendiri Share Save Spend, sebuah organisasi yang membantu anak muda dan dewasa untuk memiliki kebiasaan manajemen uang yang baik, menuangkan idenya dalam buku Prodigal Sons and Material Girls: How Not to Be Your Child’s ATM, yang mencerahkan semua orang untuk bisa belajar menyeimbangkan antara pengeluaran dan menabung. Menurut Nathan, uang jajan layak diberikan kepada anak anda sejak umur lima tahun. Dan sejak itulah anak harus diajarkan untuk biasa menabung 25% dari uang jajannya, dan membagi 25% untuk kepentingan keluarga atau sebagai aksi sosial. Sisa 50% dari uang jajannya itulah yang boleh si kecil belanjakan. Nathan menambahkan sebuah trik khusus, terkait permintaan mendadak anak terhadap sesuatu yang dilihatnya saat menemani orangtuanya berbelanja. Sebelum hal semacam itu terjadi, orangtua harus telah membiasakan membuat peraturan agar si kecil memikirkan segala keinginan yang diminta 24 jam sebelumnya. (h/blg)
Kesalahan Mengenalkan Uang pada Anak Saat Terbaik Kenalkan Uang
SAH-SAH saja untuk mengenalkan anak pada nilai uang. Namun meski niatnya baik, seringkali anda melakukan berbagai kesalahan ketika mengajarkan anak tentang uang. Bila hal ini tidak juga anda sadari, bisa-bisa anak pun tak akan mendapat pesan yang ingin anda sampaikan. Berikut beberapa kesalahan yang sering dilakukan orangtua ketika mengenalkan anak tentang nilai uang: 1. Memberikan contoh yang salah Mungkin kesalahan ini paling tak disadari ketika melakukannya. Anda mengajarkan kepada anak anda untuk berhemat dan tidak membelanjakan uang untuk membeli barang yang tak dibutuhkan. Sehingga seringkali anda melarang anak-anak untuk membeli mainan yang sangat diinginkannya di mall, dengan dalih mereka tidak membutuhkannya. 2. Sulit membedakan kebutuhan dan keinginan Tak ada salahnya jika membeli
sesuatu yang memang sangat dibutuhkan. Namun, hal ini berbeda dengan benda yang kita inginkan. Ketika orangtua sulit membedakan mana kebutuhan dan keinginan, maka anak juga tak akan mampu membedakan keduanya. Misalnya, sepatu keluaran desainer yang menjadi favorit anda sedang didiskon separuh harga. Anda pun “menyerah” dan membelinya. Kekalahan anda yang akhirnya membuat anda membeli sepatu tersebut membuat anak anda tidak akan belajar bagaimana menolak simbol status baru seperti diskon. 3. Selalu menyelamatkan anak dari kesalahan Ketika belajar mengelola uang, anak-anak pasti sering melakukan kesalahan. Misalnya, ketika diberi uang jajan untuk seminggu, biasanya mereka sulit mengelolanya sehingga belum sampai seminggu uangnya sudah habis. 4. Menghargai segala
sesuatunya dengan uang Pernahkan anda mengganjar segala sesuatu yang dilakukan anak-anak dengan uang? Jika ya, berhentilah melakukannya. Jangan pernah memberinya imbalan uang untuk segala sesuatu yang memang harus dilakukannya, misalnya membuat PR. Jangan memberinya upah berupa sejumlah uang ketika ia berhasil mendapatkan nilai yang bagus di kelas, atau setelah membantu anda melakukan pekerjaan rumah. Jika anda melakukannya, anda akan gagal memberikan motivasi yang benar untuk bekerja keras dan belajar maksimal di sekolah. Selain itu, yang diterima anak bukanlah kepuasan yang datang dengan melakukan hal yang terbaik untuk mencapai tujuan, tapi untuk mendapatkan uang yang banyak dari anda. 5. Menggunakan uang sebagai pengganti waktu dan perhatian Bekerja seharian untuk memenuhi semua kebutuhan rumah tangga memang umum dilakukan oleh pria dan wanita karier. Namun, hal ini menyebabkan ketidakseimbangan dalam kehidupan rumah tangga. Bagi anda yang sibuk, seringkali anak tak mendapat perhatian yang cukup. Untuk mengatasi hal ini, biasanya anda akan memberikan sejumlah uang dan membiarkan mereka memilih semua hal yang mereka inginkan agar mereka bahagia dan tak merengek meminta perhatian anda. (vvvc/ ARS)
SEBENARNYA anak usia 3 tahun sudah bisa mulai dikenalkan dengan uang dan fungsinya. Alasannya adalah antara usia 3 sampai 4 tahun, umumnya anak sudah belajar menghitung dari 0 hingga angka 10. Pada masa ini, sebaiknya Anda mulai kenalkan anak dengan uang receh atau uang logam yang memiliki nilai nominal kecil seperti 100 rupiah, 200 rupiah, 500 rupiah, hingga 1000 rupiah.Kemudian baru anda mulai kenalkan fungsinya. Caranya adalah sebagai berikut. • Memperkenalkan nilai nominal uang pada anakJika anak Anda sudah mulai mengenal nominal uang receh atau uang logam, langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah memperkenalkan jenis uang lainnya yang mempunyai nilai nominal yang lebih besar. Misalnya, uang kertas dengan berbagai nilai nominal yang berbeda mulai dari seribu rupiah, dua ribu rupiah, sepuluh ribu rupiah, dua puluh ribu rupiah, lima puluh ribu rupiah, hingga seratus ribu rupiah. Agar anak lebih mudah membedakan nilai nominal jenis uang kertas tersebut, bisa Anda kaitkan dengan warna, bentuk, dan ciri-cirinya. Selanjutnya, bila anak sudah paham perbedaannya, kini Anda bisa bandingkan antara uang kertas dengan nilai nominal lima ribuan dan uang seribu rupiah yang berjumlah lima. Beritahukan pada anak Anda bahwa keduanya memiliki nilai nominal yang sama. • Melatih anak melakukan aktivitas transaksi dengan menggunakan uangAktivitas transaksi di warung atau di minimarket juga bisa menjadi ajang praktik dan belajar bagi anak Anda tentang pengenalan uang. Anda dapat menjelaskan bahwa barang-barang yang Anda beli baru bisa didapatkan jika ditukarkan dengan uang. Jadi, anak Anda akan mengetahui bahwa uang adalah benda yang berharga dan dapat ditukar dengan benda yang ia inginkan. Bila perlu Anda sekali-kali bisa mengajari anak Anda untuk bertransaksi sendiri. Namun dengan pengawasan Anda tentunya. • Ajak anak bermain jual beliPermainan jual beli yang dilakukan oleh anak juga bisa menjadi ajang belajar anak untuk mengenal uang dan fungsinya lebih detail. Bahkan ajang permainan jual beli ini menjadi metode pembelajaran yang cukup efektif menurut seorang ekonom asal Amerika yang bernama Catherine Crook de Camp. (h/prc) >> Editor : Atviarni
>> Penata Halaman: Rahmi
EKONOMI BISNIS 15
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
Company PT AMP Salurkan 4.200 Tenaga Kerja Dalam Negeri PADANG, HALUAN — Untuk tahun 2013, PT Andalan Mitra Prestasi (AMP) sudah menyalurkan 3.400 tenaga kerja untuk berbagai sektor di dalam negeri dan sebanyak 300 orang untuk penempatan luar negeri. “Sedangkan khusus untuk penempatan di Sumbar untuk berbagai sektor hingga Juli 2013 ini sebanyak 800 orang hingga total 4.200 penempatan dalam negeri,” ujar Direktur Utama PT AMP Tafyani Kasim pada Haluan di ruang kerjanya, Kamis (4/7).
Dikatakan Ujang panggilan akrabnya, PT AMP terus memperbaiki dan meningkatkan kualitasnya sebagai perusahaan penempatan tenaga kerja lokal yang bisa berkiprah di kancah nasional dan bahkan internasional. “Baru-baru ini tim kami juga memenangkan Lomba Cepat Tepat Norma Ketenagakerjaan Tingkat Kota Padang yang digelar Dinsosnaker Padang dan berhak mewakili Kota Padang ke ajang serupa tingkat Sumbar, “ ujarnya menginformasikan.
Hal itu menurutnya merupakan kebahagiaan tersendiri bagi PT AMP karena tim yang beranggotakan Budi Agnes, Denny Kurniawan dan Yenni Kesuma Dewi itu menjadi yang terbaik pengetahuannya di bidang ketenagakerjaan. “Kita terus memperbaiki diri baik sistem maupun SDM dan fasilitas. Meskipun kita perusahaan yang berada di daerah namun demikian kita ingin menunjukkan kita bisa berperan di kancah nasional dan bahkan internasional,” terangnya lagi.
Ditambahkannya, sehabis lebaran, PT AMP juga akan membuka pelatihan Bahasa Korea yang terbuka untuk umum. Pelatihan itu diharapkan bisa meningkatkan kompetensi masyarakat Sumbar yang ingin bekerja di Korea. Dikatakannya lagi, PT AMP juga telah membuka pelatihan cleaning service yang sudah berjalan sebanyak 3 gelombang. Diadakannya pelatihan untuk lulusan SMP terutama, ditujukan agar tenaga cleaning service yang selama ini dianggap sebelah mata bisa
Tim PT AMP kemarin memenangkan Lomba Cepat Tepat Norma Ketenagakerjaan Tingkat Kota Padang yang digelar Dinsosnaker Padang dan berhak mewakili Kota Padang ke ajang serupa tingkat Sumbar. IST lebih dihargai. PT AMP juga masih membuka
pelatihan untuk tenaga perbankan dan security. (h/ita)
PROGRAM BUMN PEDULI
Telkom Sumbar Bagikan Paket Sembako Pajak
PADANG, HALUAN—Dalam rangka program BUMN Peduli, PT Telkom area Sumatera Barat membagikan 750 paket sembako untuk masyarakat miskin di dua kecamatan di Kota Padang yakni Kecamatan Padang Selatan dan Lubuk Begalung, Kamis (4/7).
Realisasi Pajak Baru 42 Persen JAKARTA, HALUAN— Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) Fuad Rahmany mengatakan penerimaan setoran pajak hingga akhir Juni 2013 baru tercapai sebesar Rp411,39 triliun, atau baru sekitar 41,3 persen dari target keseluruhan di tahun 2013 sebesar Rp995 triliun. Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, penerimaan pajak ini mengalami pertumbuhan sebesar 6,13 persen. Meski belum mencapai target, pihaknya optimis bisa mencapai seluruh target khususnya di semester II-2013. “Angka sekitar 42 persen itu tidak terlalu buruk untuk pencapaian setoran pajak ke penerimaan negara. Memang awalnya kita patok target bisa tercapai 45 persen di semester I-2013,” kata Fuad saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (4/7). Fuad menganggap bahwa belum tercapainya target setoran pajak ini karena ekonomi dunia sedang mengalami perlambatan pertumbuhan. Apalagi dari sektor komoditas, harganya mengalami penurunan. Sementara ekspor Indonesia juga menurun lantaran harga komoditas sedang kurang bagus. Fuad optimis di semester II-2013 ini akan mengalami kenaikan setoran pajak. Dari data historis yang ada setiap tahun, biasanya terjadi lonjakan akibat aktivitas ekonomi di sekitar bulan Puasa dan Lebaran. Hal lainnya, perusahaan juga banyak yang membayar Tunjangan Hari Raya (THR) dan bonus akhir tahun. “Kami juga ada upaya untuk menambah setoran pajak di tahun ini, khususnya pajak sektor properti,” tambahnya. Di tempat yang sama, Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan kendala untuk meningkatkan setoran pajak ini karena Ditjen Pajak kurang memiliki basis data tentang wajib pajak ini. (h/kcm)
BAGIKAN SEMBAKO— Manager WAR Room (Business Performance) Telkom Sumbar M. Ihsan membagikan sembako di Kecamatan Padang Selatan, Kamis (4/7). Dalam rangka program BUMN Peduli, PT Telkom Sumbar membagikan 750 paket sembako untuk masyarakat miskin di dua kecamatan. ITA
Dalam kesempatan yang dipusatkan di Kantor Kecamatan Padang Selatan itu, General Manager PT Telkom Sumbar diwakili Manager WAR Room(Business Performance)M. Ihsan. “Program BUMN Peduli 2013 ini juga dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan,” ujar M. Ihsan didampingi Azwir Kordinator Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Telkom Sumbar. Dikatakannya, kegiatan sosial yang dananya diambilkan dari dana Coorporate Social Responsibility (CSR) perusahaan ini juga serentak dilakukan oleh BUMN dan Telkom di seluruh tanah air. Di Sumbar sendiri ada sebanyak 36 BUMN yang tergabung dalam keanggotaan dengan kordinatornya saat ini PT Angkasa Pura II. Wilayah sasa-
ran ditetapkan oleh kordinator. “Kenapa Telkom Sumbar kebagian di Padang Selatan dan Lubeg karena memang sudah ada pengaturan dari kordinator supaya bantuan yang diberikan tidak tumpang tindih. Nanti PLN misalnya lain lagi wilayah sasarannya. Untuk pembagiannya Padang Selatan kebagian 450 paket, sedangkan 300 paket untuk Lubeg. Penerima warga miskin yang direkomendasikan kecamatan,” jelas Azwir lagi. Ditambahkan Azwir lagi, kegiatan sosial ini adalah bentuk kepedulian Telkom Sumbar terhadap lingkungannya selain juga menjaga aset Telkom di daerah. Semakin besar laba Telkom, maka akan semakin besar pula dana CSR yang disalurkan sebesar-besarnya untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat. (h/ita)
P erhotelan MONATA HOTEL
Hotel Mini di Tengah Kota PADANG, HALUAN— Monata Hotel berada di Jalan
S. Parman Nomor 126 A . Lokasi strategi di tengah
Monata Hotel di Jalan S. Parman Nomor 126 A Padang.
pusat kota karena hanya 10 menit berkendara dari Basko Grand Mall Air Tawar dan berjarak hanya 30 menit dari Bandara International Minangkabau. “Selain itu, berdekatan dengan pantai Padang, Pantai Purus dan objek wisata Kota Padang lainnya. ,” kata Deri Monata, Pimpinan Monata Hotel, saat ditemui di kantornya kemarin. Dikatakannya, tipe-Tipe Monata Hotel adalah tipe standar dengan fasilitas AC, TV 21 inci kamar mandi, telepon dan makan pagi 2 orang. Tipe superior dengan fasilitas AC, TV, LCD 26, DVD Player, dan kamar mandi dan telepon. Dan tipe kamar deluxe dengan fasilitas AC, TV, LCD 32 inci, International channel, kamar mandi. Tipe kamar tersebut dilengkapi dengan air panas dan free akses internet. Dia menambahkan, berdiri
sejak 4 agustus 2010. Awal berdiri hanya memiliki 8 kamar. Kemudian karena tuntutan pasar yang menginginkan kamar murah, bersih dengan fasilitas seperti berbintang maka ditambahlah 6 kamar, hingga menjadi 14 kamar. Kelebihan adalah hotel terletak pada lokasi yang strategis, karena disekitar hotel banyak tempat kuliner yang dapat disantap oleh pengunjung. Setiap keluhan tamu akan ditanggapi , jika terbukti tidak melayani dengan baik. Selain itu , menyediakan ruang setrika plus yang tanpa dikenakan biaya tambahan, tiap lantai disediakan ruang tamu, free wifi. Hotel monata juga menyediakan layanan antar jemput bandara. Untuk itu dapat memesan dengan nomor telepon 0751 7050242. Dengan harga dimulai dari Rp 235 per harinya(h/cw-lex)
>> Editor : Afrianita
>> Penata Halaman : Jefli
16
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
BSM Luncurkan Mobil Kas Keliling Perbankan
PADANG, HALUAN— Bank Syariah Mandiri (BSM) semakin meningkatkan kualitas pelayanan kepada nasabah dengan meluncurkan mobil kas keliling yang dilengkapi mesin ATM pada awal bulan Juni lalu.
BNI Tawarkan Kredit Pensiunan BUKITTINGGI, HALUAN— Bekerja sama dengan PT Taspen, Bank Negara Indonesia (BNI) menawarkan produk layanan BNI Fleksi Purna Plus yang khusus disediakan bagi para pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pensiunan bisa mengakses kredit dengan plafond Rp15 juta hingga Rp100 juta dengan bunga hanya 0,79 persen untuk tenor pelunasan sampai tiga tahun, serta 0,88 persen untuk tenor perlunasan sampai lima tahun. Layanan ini diberikan sesuai dengan kemampuan kalangan pensiunan yang rata-rata pendapatannya tinggal 30 persen dari pendapatan saat menjadi pegawai. Kredit kepada pensiunan ini juga dinilai bisa dimanfaatkan untuk semua kegiatan produktif. Biasanya, memasuki masa pensiun pendapatan para PNS praktis akan menjadi berkurang, sementara di sisi lain, kebutuhan terus meningkat. Produk Layanan BNI Fleksi Purna Plus inilah sebagai solusi tersebut yang ditawarkan BNI. “Layanan ini merupakan program BNI pusat yang juga dilakukan di seluruh daerah di Indonesia. BNI Fleksi Purna Plus menawarkan proses kredit yang cepat. Jika semua persyaratan dan prosedur telah terpenuhi, maka proses pencairannya bisa selesai dalam satu hari,” jelas Djasril selaku Pimpinan Cabang BNI Kota Bukittinggi, saat ditemui Haluan, Kamis (4/7). Djasril mengatakan, ada sekitar 3.600 pensiunan PNS untuk wilayah Kota Bukittinggi, Kota Padangpanjang dan Kabupaten Agam yang berada di wilayah BNI cabang Kota Bukittinggi. Ia berharap para pensiunan bisa memanfaatkan layanan BNI Fleksi Purna Plus. Bagi pensiunan PNS yang tertarik dengan program tersebut, BNI memberikan kemudahan administrasi dan kelengkapan berkas persyaratan, yang meliputi fotokopi KTP pemohon yang berlaku, fotokopi kartu keluarga, melampirkan berkas asli Surat Keputusan (SK) pensiun pemohon, fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk pengajuan di atas Rp50 juta, serta fotokopi rekening tabungan. Menurut Djasril, strategi yang diterapkan BNI untuk menjaring nasabah-nasabah baru dari kalangan pensiunan di antaranya dengan melakukan pendekatan langsung kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD), PT Taspen, para pensiunan PNS serta pihak terkait lainnya. Djasril juga mengatakan, pihaknya juga akan agresif melakukan sosialisasi langsung kepada calon-calon pensiunan PNS. “Kami telah melakukan sosialisasi kepada pemerintah, PT Taspen, pensiunan PNS serta pihak terkait lainnya pada 20 Juni 2013 lalu di Hotel Bagindo Bukittinggi,” tambah Djasril. (h/wan)
MOBIL KAS KELILING—Inilah mobil kas keliling BSM. Layaknya kantor layanan Bank Syariah Mandiri, nasabah dapat melakukan aktivitas membuka rekening tabungan, setor atau tarik tunai saat mobil parkir ditempat-tempat yang dikunjungi. DAVIT ALEX
Mobil kas dan ATM Keliling telah beroperasi layaknya kantor layanan Bank Syariah Mandiri . Nasabah dapat melakukan aktivitas membuka rekening tabungan, setor atau tarik tunai saat mobil parkir ditempat-tempat yang dikunjungi. “Seperti pada iven-iven dan keramaian yaitu Padang Fair, Tour De Singkarak, mal, pertemuan akbar dan tempat keramaian lainnya,” ujar Eko Verbien, CS Officer saat di temui di kantornya. Kamis (4/7). Dia menambahkan, mobil kas dan ATM keliling ini dilengkapi dengan teller, costumer service dan security. Mobil kas dan ATM keliling tersebut telah beroperasi setiap hari. Saat ini telah singgah di Kota Solok, Kabupaten Pasaman, Kota Pariaman. Kedepan juga akan singgah dibeberapa kabupaten/ kota lainnya. “Mobil kas & ATM keliling merupakan strategi pemasaran Bank Syariah Mandiri untuk memperluas jangkauan pelayanan kepada nasabah,”ungkapnya Sementara itu Kurniawan, Nasabah Bank Syariah Mandiri menyebutkan, pihaknya merasa terbantu dengan adanya mobil kas dan ATM Kelliling. Karena dengan mudahnya bertransaksi, tanpa harus datang ke Bank Syariah Mandiri (BSM) terlebih dahulu. “Kami sangat terbantu dengan mobil kas dan ATM keliling pada saat keramaian dan iven-ven tertentu. Dimana dalam keadaan terdesak membutuhkan transaksi via bank,” ungkapnya (h/cw-lex)
Telekomunikasi Modem Esia Max-D Hanya Rp99 Ribu Costumer Service PT Bakri Telecom Tbk Cabang Padang menunjukkan Modem Esia Max-. DAVIT ALEX
PADANG, HALUAN— Modem Esia Max-D hanya Rp99 ribu dengan kuota 3,1 Mbps. Demikian dikatakan Yunus Sapang,
Manager Territory Padang pada Haluan, Kamis (4/7). “Modem ini juga tersedia kuota data besar hingga 35 GB
dengan harga Rp500 ribu. PT Bakri Telecom Tbk Cabang Padang menyadari dan memahami kebutuhan dari pelanggannya. Dengan memberikan layanan nyaman, harga terjangkau dan kualitas yang tidak mengecewakan pelanggan setianya” jelas Yunus. Dikatakannya, meningkatknya pengguna layanan Esia Max-D juga didasarkan dengan meningkatnya pengguna Internet di Indonesia. Saat Ini diketahui pengguna facebook Indonesia menduduki peringkat ke empat besar dengan jumlah
facebookers 44 juta lebih. Esia Max-D sendiri adalah layanan akses Internet dengan kecepatan yang cukup tinggi berbasis jaringan CDMA EVDO. Sedangkan tarif paket minimal ditawarkan mulai dari Rp10 ribu. Modem Esia MaxD pun bervariasi yaitu Cyrus, AHAmy TV, Air Flash, Prolink dan Alcatel. Sementara itu Hendra, pengguna Modem Esia MaxD menyatakan, modem Esia Max-D merupakan memang yang termurah yang dikenalnya selama ini. Tetapi mempunyai
>> Editor : Afrianita
berbagai kelebihan. Dengan paket kecepatannya sampai mencapai kuotanya hingga 35GB. “Modem terjangkau yang tidak meninggalkan kualitas. Internet sepat dengan berbagai paket yang dapat dipilih” ungkapnya Untuk pemesanan Modem Esia max-D seharga Rp99 ribu dapat datang ke gerai-gerai, oulet mapun kantor Bakrie Telecom Tbk di Jalan A. Yani no 40 Padang. Dengan nomor telepon (0751) 9901112. (h/cwlex)
>> Penata Halaman: Jefli
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
17
Brasil Melesat 13 Tingkat ZURICH, HALUAN — Keberhasilan Brasil menjuarai Piala Konfederasi 2013 membuat peringkat FIFA mereka terkatrol ke posisi kesembilan. Spanyol, yang dikalahkan Brasil di final Piala Konfederasi, masih bercokol di urutan teratas. Berdasarkan peringkat terbaru yang dikeluarkan oleh FIFA, Brasil kini menempati urutan kesembilan dengan total 1.095 poin. Mereka naik 13 tingkat setelah bulan lalu terpuruk di posisi ke22. Sementara itu, Spanyol belum tergusur dari posisi teratas. La Furia
Roja mengumpulkan 1.532 poin. Di bawah Spanyol ada Jerman dengan 1.273 poin. Kolombia naik empat tingkat ke posisi ketiga, sementara Argentina turun ke posisi keempat. Penurunan peringkat juga dialami oleh Inggris. The Three Lions turun enam strip ke posisi ke-15. Bagaimana dengan Indonesia? Tim 'Merah-Putih' naik dua tingkat ke posisi ke-168 dengan koleksi 112 poin. Di antara negara-negara Asia Tenggara, Indonesia masih di bawah Thailand (138), Filipina (144), Vietnam (145), Singapura (156), Malaysia (159), dan Myanmar (163). (h/net)
LOLOS — Para pemain Korea Selatan meluapkan kegembiraan mereka setelah mengalahkan Kolombia di babak 16 besar Piala Dunia U-20. Wakil Asia ini lolos setelah menang ado penalti atas wakil Amerika Latin itu dengan skor 8-7. FIFA
Asia Pastikan Tempat di Semifinal TRABZON, HALUAN – Asia memastikan satu tiket di semifinal Piala Dunia U20 di Turki, setelah dua wakilnya, Korea Selatan dan Irak akan saling berhadapan di perempat final, Minggu (7/7) dinihari nanti.
negeri Ginseng ini unggul lebih dulu di menit 16 berkat gol dari Song Joo-Hon. Kolombia memaksakan pertandingan dimainkan hingga babak tambahan usai Juan Quintero mencetak gol balasan saat injury time. Laga harus memainkan tos-tosan sebab tak ada tim yang mampu menambah gol di extra time. Dua penendang Kolombia Fergie Aguilar dan Deivy Balanta gagal menjalankan tugasnya dengan semurna, sementara di kubu Korea,
cuma Ju-Hun yang gagal dari total enam penendang. Pada laga lainnya, Ghana mampu memetik kemenangan 3-2 atas Portugal. Tiga gol yang dicetak oleh Kennedy Ashi, Michael Anaba, dan Yiadom Boakye, cuma di balas dua kali lewat kaki Tiago dan Edgar Miguel Ie. Sementara itu, Chili juga berhasil memastikan satu tempat di semifinal berkat kemenangan 2-0 atas Kriasia. Gol-gol Chili itu dilesakkan oleh Nicols Castillo dan Jozo
Simunovic. Irak yang berduel sengan Paraguay memetik kemenangan 1-0 berkat gol tunggal dari Frahan Shakor. Di babak delapan besar nanti, Ghana akan berduel dengan Chili. Ghana ke delapan besar setelah menang 3-2 atas Portugal dan Chili mengandaskan Kroasia 2-0. Pada partai delapan besar lainnya, favorit juara Spanyol akan berhadapan dengan Uruguay dan Prancis akan meladeni Uzbekistan. (h/mat)
Korea Selatan memastikan tempat di perempat final, setelah mengandaskan Kolombia lewat adu penalty 8-7. Sementara, Irak juga menang atas tim Amerika Selatan lainnya, Paraguay lewat gol tunggual Frahan Shakor. Pada pertandingan yang berlangsung di Huseyin Avni Aker Stadium, Trabzon, Kamis (4/7) dinihari WIB, tim
>> Editor : Rakhmatul Akbar
>> Penata Halaman :Syamsul Hidayat
18 OLAHRAGA POJOK ARENA SP Tetap Fokus AFC dan IPL
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
Jangan Ada Atlet Titipan PADANG, HALUAN — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengingatkan manajemen olahraga Sumbar hingga ke pelatih untuk objektif menentukan atlet pilihan yang akan membela nama Sumbar di kancah olahraga tingkat regional maupun nasional.
PADANG, HALUAN — Memiliki peluang untuk meraih prestasi di ajang kompetisi Indonesian Premier League dan AFC Cup, tak membuat Semen Padang gamang dalam menentukan prioritas. Kabau Sirah -julukan Semen Padangbertekad bakal berusaha sebaik mungkin untuk meraih gelar juara di dua ajang tersebut. "Fokus kita tidak akan terpecah. Fokus kita justru untuk meraih prestasi sebaik mungkin di semua kompetisi yang kita ikuti," ujar Media Officer Semen Padang, Ronny J Suhatril di bola.net. "Tidak ada prioritas antara menjuarai kompetisi lokal dan AFC Cup. Kedua kompetisi ini sama-sama penting bagi kita," sambungnya. Sebelumnya, Semen Padang telah memastikan diri menjadi jawara paruh musimsetelah membekuk tamu mereka Persepar Palangkaraya dua gol tanpa balas,Rabu (3/7). Dengan kemenangan ini, Semen Padang sukses membukukan 37 poin. Sementara, di ajang AFC Cup, Semen Padang memiliki peluang menjadi klub Indonesia pertama yang lolos sampai babak semifinal. Namun sebelumnya di fase Perempat Final, Semen Padang harus melewati hadangan East Bengal dari India terlebih dahulu. (h/mat)
Giliran Arema Bantai PSPS MALANG, HALUAN — Arema Indonesia meraup kemenangan besar 7-1 atas juru kunci PSPS Pekanbaru, di mana Greg Nwokolo tampil sebagai bintang dengan mencetak empat gol. Pada laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan, Kamis (4/7) sore WIB, Arema memang tampil dominan sejak menit awal pertandingan tapi baru bisa mencetak gol dua menit sebelum turun minum. Adalah penalti Keith Kayamba Gumbs yang mengecoh kiper PSPS, Fance Hariyanto, dan bikin Arema unggul 1-0. Di babak kedua Arema kian menggila dan pesta gol dimulai di menit 57 ketika Greg mencetak gol lewat sundulan akurat yang mengelabui Fance. Gol ketiga kemudian didapat di menit 74 lewat sepakan keras Dendi Santoso dari dalam kotak penalti. Di menit 77 Greg bikin gol keduanya dari umpan lambung Wayan Sukadana ke tiang jauh dan ia menanduk bola dan diarahkan ke pojok kiri gawang. Tiga menit setelahnya Greg mencetak hat-trick dan kembali dari sundulan di dalam kotak penalti, skor jadi 5-1. Kayamba mengubah skor jadi 6-1 dan sekaligus mencetak gol kedunya. Umpan diagonal Greg diterima dengan baik dan dengan sekali sentuhan, ia mengirimkan si kulit bundar ke dalam jala.Pesta gol Arema kemudian ditutup oleh gol keempat Greg di menit 83. Setelah lolos dari jebakan offside, Greg yang dihadang oleh Fance kemudian mencungkil bola dan sukses membuat jala PSPS bergetar untuk ketujuh kalinya.(h/net)
LIGA POLO AIR — Atlet Polo Air Sumbar mencoba melempar bola le arah gawang yang di jaga kiper Restu Dwi Cahyo Atlet Polo Air dari DIY di Kolang Renang Teratai, Padang, Kamis (4/7). Dalam pertandingan tersebut Sumbar berhasil menang dengan skor 7-6. RIVO SEPTI ANDRIES
LIGA POLO AIR PUTARAN I/2013
Sumbar Menang Tipis Atas Yogya PADANG, HALUAN — Hari pertama pertandingan Liga Polo Air Indonesia Putaran I/ 2013 di kolam renang teratai, Kawasan Gor Agus Salim, Padang, berlangsung meriah, meski hujan sempat membasuh laga namun semangat tim yang bertertanding terus memanas. Tim Sumatera Barat Putra yang bermain pada pertandingan kedua, berhasil menang dari lawannya Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (4/7). Tim yang di komandoi oleh Novendra Deni sebagai kapten menang dengan skor tipis 7-6. Pada babak pertama kedua tim terlihat masih bermain dengan cara melihat strategi lawannya, sehingga skor masih belum meningkat. Memasuki babak selanjutnya kedua tim mulai menemukan alur permainan, gol demi gol bersarang ke gawang lawannya. Namun pada
babak ke 4 wasit independen Cai Shuli, beberapakali meniup pulit karena terjadi pelanggaran oleh pemain, sempat terjadi penalti untuk DIY, tapi tim sumbar gagal karena dihadang kiper DIY Restu Dwi Cahyo. Setiap babak berdurasi 5 menit, dan istirahat 2 menit, dan waktu 2 menit itulah yang dimanfaatkan oleh tim sumbar yang terdiri dari 7 orang pemain itu untuk mematangkan strateginya. Hasilnya pada menit terakhir babak 4, skor kedua tim kejar mengejar, sorak sorai pendukung kedua tim memacu semangat kedua tim. Hasilnya Tim sumbar berhasil meraih kemenangan. Hari pertama laga Polo Air diikuti oleh 12 tim dari 7 provinsi, dan pembukaan acara dimulai pada pukul 09.00 WIB. Ketua Pertandingan, Maidison yang juga
Ketua Harian Pengprov PRSI Sumbar mengatakan, semua tim yang akan bertanding sudah siap, hanya tim dari Sumatera Selatan yang tidak bisa hadir. “Semuanya sudah siap untuk bertanding, hanya tim dari Sumatera Selatan tidak bisa hadir, meskipun begitu peluang kita tetap besar. Tapi kita harus tanya sama anak-anak, apakah dia siap sebab, jika sudah masuk ke dalam kancah pelatnas, otomastis kita harus berkorban pekerjaan dan kuliah, jadi memang sedikit berat,” ujarnya. Skor Pertandingan di hari pertama, Sulawesi Selatan – DKI (5-19). Sumbar – DIY (7-6). Jabar – Jambi (6-8). DIY – Medan (134). Medan – Jambi (16-11). DKI – Jabar (15-13). Jambi – DKI (79). Jabar – Medan (12-3). (h/rvo)
JELANG GP JERMAN
Jorge Lorenzo Tak Mau Berharap Banyak
JORGE LORENZO
BARCELONA, HALUAN — Jorge Lorenzo bisa finis di posisi lima MotoGP Belandang meski baru menjalani operasi. Untuk balapan berikutnya di Sachsenring, dia tak mau berharap banyak. Hanya sehari setelah menjalani operasi patah tulang yang didapat dalam sesi latihan bebas, Lorenzo nekat tetap berpartisipasi di Moto GP Belanda. Meski harus menahan sakit, juara dunia musim lalu itu berhasil dapat hasil memuaskan setelah menyentuh finis di posisi lima. Berkaca dari hasil ter-
sebut, Lorenzo layak optimis bisa menunjukkan penampilan yang lebih baik pada balapan selanjutnya di Jerman, 14 Juli mendatang. Pertimbangannya, cedera yang dia alami akan jauh membaik. Namun Lorenzo malah tak mau terlalu berharap untuk balapan seri ke delapan itu. Dari lima kali berpartisipasi di kelas MotoGP, dia belum sekalipun bisa jadi juara di Jerman. "Itu adalah trek di mana saya tidak pernah meraih kemenangan. Saya tidak pernah menang (bahkan) dalam
kondisi fit," sahut Lorenzo dalam wawancara dengan AS. Sejak turun di kelas Moto GP pada 2008, Lorenzo tercatat empat kali jadi runner up yakni di musim 2009, 2010, 2011 dan 2012. Sementara satu musim lainnya berakhir dengan dia gagal menuntaskan balapan. Faktanya, Lorenzo malah sama sekali belum pernah menang di sana. Bahkan saat masih menggeber motor 125 dan 250 cc, dia tak pernah menjejak podium tertinggi Sachsenring.(h/net)
Hal ini dikatakan orang nomor satu di Sumbar itu ketika menerima rombongan Forum Wartawan Olahraga Sumbar (F-WOS) di kediamannya, Rabu (3/7). Menurut mantan anggota Komisi X DPR RI yang juga membidangi persoalan olahraga di republik ini, ia pernah menemukan sendiri ketidakobjektian pemilihan atlet nasional saat masih berkiprah di senayan. Ketika berkunjung ke tempat pemusatan atlet di luar negeri, supervisor dari negera mempertanyakan atlet pilihan Indonesia. “Usut punya usut, atlet itu ternyata titipan si A ataupun si B. Inikan tidak sportif untuk pembentukan tim yang akan bersaing di kancah internasional. Karenanya, saya ingatkan, hal ini jangan sampai terjadi di Sumbar karena daerah ini akan bersiap untuk menjadi tuan rumah PON XXI tahun 2024 mendatang. Salah satu persiapan itu adalah persiapan atlet,”tegasnya.
Menurutnya meski tidak banyak namun indikasi pengambilan atlet dengan latar belakang hubungan kedekatan bisa saja terjadi disaat Sumbar sedang mempersiapkan diri menghadapi Kejuaraan Wilayah (Kejurwil) dalam beberapa tahun kedepan. "Maka dari itu baik KONI maupun Dispora Sumbar harus lebih getol lagi menggelar kejuaaran olahraga massal mulai dari level yang terbawah seperti kompetisi antar kelurahan," sebut Gubernur. Dia menambahkan selama ini pembinaan olahraga terkesan kurang objektif, untuk itu pencarian bibit atlet mulai dari level terbawah harus disemarakkan lagi sehingga atlet-atlet yang tidak terpantau selama ini bisa terjaring. Sementara itu menyangkut menyangkut olahraga yang sifatnya khusus seperti cabor tinji, renang, angkat berat dan lainnya menurut Gubernur harus dibina langsung oleh pengurus cabor masing-masing. (h/mat)
Yordan-Brizuela Saling Gertak PERTH, HALUAN — Adu celaan jelang sebuah pertarungan tinju sesungguhnya adalah hal yang biasa. Tak terkecuali antara Daud Yordan dan Daniel Brizuela yang akan bertarung akhir pekan ini di Perth, Australia. Daud dan Brizuela menghadiri konferensi pers di Konsulat Jenderal Republik Indonesia, Perth, Kamis (4/ 7/2013). Turut hadir dalam konferensi pers itu, promotor dari Dragon Fire, Angelo Hyder, pelatih Daud dan Brizuela, Damianus Yordan dan Omar Corro, dan pemilik Harry's Gym, Craig Christian. Selain mereka, turut hadir juga Rasmanuddin (Indonesia) dan Jason Cooper (Australia) yang akan melakoni pertarungan pembuka untuk memperebutkan titel juara Asia Pasifik kelas bantam super versi IBO. Konferensi pers berjalan lancar dan seperti halnya konferensi pers kebanyakan juga diadakan sesi tanya jawab. Setelah Brizuela menjawab pertanyaan yang diajukan, Craig tiba-tiba menyeletuk: "Kami harap dia datang ke sini untuk bertarung, bukan lari seperti chicken (pengecut, red)." Jawaban Craig disambut
>> Editor : Rakhmatul Akbar
dengan tepuk tangan. Sementara Daud hanya tersenyum. Ucapan Craig didasari oleh kebiasaan Brizuela yang kerap bermain bertahan sembari menunggu kesempatan untuk melakukan counter. Daud sendiri menilai bahwa gaya main Brizuela berbeda dengan petinju Amerika Latin kebanyakan. "Saya harap dia tidak lari seperti (Lionel) Messi atau (Diego) Maradona," timpal Damianus, pelatih yang juga kakak kandung Daud. Sama seperti dua bintang sepakbola yang disebut itu, Brizuela juga berasal dari Argentina. Ucapan Damian kembali mengundak tepuk tangan dan gelak tawa. Tapi Brizuela tidak diam saja. Lewat penerjemahnya, dia mengatakan demikian: "Mungkin saya yang akan memukulnya dengan kecepatan seperti Messi dan Maradona." "Saya juga akan membuatnya tersungkur seperti ayam (chicken, red)." Psy-war juga terjadi antara Rasmanuddin dan Cooper. Rasmanuddin optimistis bisa menang dan bahkan menegaskan bakal meng-KO Cooper. Jawaban Cooper? Dia enteng saja dengan mengatakan siap meladeninya.(h/net)
>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat
JUMA JUMATT , 5 JULI 2013 M 26 SYA’BAN 1434 H
NOTES Bikini Diperkenalkan 5 JULI 1946 — Bikini diperkenalkan di sebuah pergelaran busana di Paris. Bikini atau pakaian renang dua potong adalah sejenis pakaian renang wanita, dengan ciri khas dua bagian satu menutupi buah dada, satu lagi menutupi kemaluan (dan kadang-kadang juga pantat). Bentuk kedua bagian bikini menyerupai pakaian dalam wanita, dan bagian bawahnya dapat berupa celana dalam yang sangat kecil (g-string) sampai brief atau celana pendek square-cut. Bikini modern diperkenalkan oleh Louis Réard pada 1946 dan menimbulkan kegemparan ketika dipakai di pantai-pantai Perancis pada 1947. Ia menamakan “bikini” menurut Atol Bikini yang menjadi lokasi pengujian bom atom, karena seperti yang dikatakannya efek yang ditimbulkan oleh bikini ini seperti bom atom. Menurut etimologinya sendiri, Bikini berasal daribahasa Marshall ”Pik” yang berarti ‘permukaan’ dan “Ni” yang berarti ‘kelapa. Bikini merupakan pakaian renang pantai yang paling banyak digunakan di dunia, namun pada perlombaan-perlombaan renang, jenis pakaian renang untuk wanita yang digunakan biasanya adalah pakaian renang satu potong. (h/wkp)
LINGKAR Dunia Harus Lindungi Snowden CARACAS, HALUAN — Presiden Venezuela, Nicolas Maduro, menyatakan Edward Snowden pantas mendapat perlindungan dunia setelah membongkar detail program mata-mata Amerika Serikat. Snowden yang dicari-cari Amerika Serikat kini sedang berusaha mencari suaka politik dari 19 negara. Kini Snowden dalam status limbo di kawasan transit di Bandara Moskow, Rusia. Setelah sembilan hari di bandara itu, Snowden menyatakan dia bebas untuk membongkar program mata-mata AS. “Dia pantas mendapat perlindungan dunia,” kata Presiden Maduro di sela-sela kunjungan di Moskow. “Dia tidak meminta kami untuk suaka, namun jika dia meminta, kami akan memberikan jawaban,” kata Maduro. Menurut Maduro, perlindungan pada Snowden penting untuk kemanusiaan. Maduro mempertimbangkan negerinya memberikan suaka pada pria berusia 30 tahun itu. Sementara beberapa negara sudah menyatakan menolak permohonan suaka Snowden seperti Spanyol dan Rusia. Kemudian beberapa negara menyatakan, suaka baru bisa diproses jika Snowden berada di negara mereka. (h/vvn)
19
JIKA MESIR BERGOLAK
SBY Perintahkan Dubes Pimpin Evakuasi WNI KAIRO, HALUAN — Setelah Presiden Mesir, Mohamed Mursi, digulingkan dari kekuasaan oleh militer pada Rabu malam waktu setempat (Kamis dini hari WIB), Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono langsung memerintahkan Duta Besar RI di Mesir, Nur Faizi, melakukan tindakan antisipasi atas kemungkinankemungkinan lain yang tidak diharapkan. Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, mengatakan bahwa instruksi itu diantaranya adalah memfasilitasi, membantu warga negara Indonesia di Mesir termasuk juga mahasiswa, bila situasi keamanan dan sosial politik di Mesir kain memburuk. “Itu instruksi langsung presiden kepada Dubes Faizi dan diharapkan agar masyarakat kita yang berada di Mesir tidak terlibat urusan domestik Mesir dan menghindari tempat-tempat yang mungkin bisa membahayakan,” kata Julian di Istana Negara, Kamis 4 Juli 2013. Mengenai kemungkinan evakuasi warga Indonesia dari sana, kata Julian, presiden menyerahkan sepenuhnya kepada dubes. “Dubes nanti yang akan mempertimbangkan apakah perlu dilakukan evakuasi atau tidak. Yang jelas tadi pagi presiden juga menerima Pak Menlu. Intinya agar kemenlu, tentu dalam hal ini kedubes kita di Mesir , agar siap mengantisipasi segala kemungkinan terburuk,” ungkapnya Berdasarkan laporan terakhir, Julian mengungkapkan, kondisi WNI di Mesir cukup kondusif. “Kita update terus, tentu akan dilaporkan kepada presiden, Menlu juga melaporkan tadi pagi kepada presiden,” tuturnya. Presiden SBY sendiri sudah memberikan pernyataan sikap soal situasi politik yang terjadi di negeri itu. SBY berharap semua proses yang terjadi di sana berjalan dengan damai dan aman. “Karena yang menjadi pertimbangan presiden adalah nasib WNI yang berada di wilayah tersebut,” ujar Julian. (h/vvn)
RAYAKAN KEMENANGAN — Para pengunjuk rasa merayakan kemenangan usai digulingkannya Presiden Mesir Mohamed Mursi oleh kekuatan militer, 3 Juli 2013. REUTERS
>> Editor : Nova Anggraini
>> Penata Halaman: Rahmi
20
KOTA SOLOK
LINGKAR
Pedagang Pupuk Hanya Untung Sedikit SOLOK, HALUAN — Menyedihkan dan terasa pilu, demikian kenyataan yang dialami pedagang pupuk bersubsidi pemerintah. Pasalnya sejak tahun katumba (1970) sampai sekarang fee (keuntungan) yang diperoleh dari penjualan pupuk itu hanya Rp40/kg sedangkan distributor hanya Rp25/kg. “Kebijakan pemerintah bersama produsen pupuk yang memberikan keuntungan sebesar itu tidak pernah berubah sejak dulu kendati harga pupuk bersubsidi sudah 4 kali naik setiap zak dan kilogramnya,” jelas pedagang pengencer pupuk bersubsidi Zulkilfli dalam rapat koordinasi bersama Komisi Pengawas pupuk Pestisida (KP3) Kota Solok, Penyuluh Pertanian, distributor pupuk bersubsidi Kepala Dinas Pertanian, Ketua Bappeda dan kepla Koperindag di sebauh hotel di Kota Solok Selasa (2/ 7). Kebijakan menerapkan fee sebesar itu sudah saatnya dirubah karena tidak sesuai lagi dengan tingkat perekonomian saat ini, turunnya nilai tukar rupiah akibat krisis moneter 1998, kemudian disusul kenaikan harga kebutuhan bahan pokok danpak dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak juga berimbas pada perekonomian kami, terang Zulkifli yang memiliki kios pupuk bersubsidi di Kelurahan VI Suku itu. Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sudah 3 kali mengalami kenaikan dan terakhir naik dari Rp 1300/kg menjadi Rp 1800/kg atau dari Rp 84.000/karung menjadi Rp 90.000/ karung. “Barangkali sudah sewajarnya pedagang pengencer pupuk yang ditunjuk pemerintah menaikan fee karena nilai uang yang ada tahun 1970 itu dengan sekarang jelas sangat jauh berbeda, kalau tahun katumba itu masih ada uang recehan Rp 50,- sekarang mana lagi ada uang logam tersebut,” jelasnya. Distributor pupuk bersubsidi dari PT Usaha Tani Solok Yesi dan PT Wahana Prima Amril mengakui HET pupuk bersbsidi jenis urea ditebus Rp 94.000/ karung oleh pedagang pengencer yang ditunjuk, sementara pedagang pengencer menjual ke kelompok Rp 100.000 s/d Rp 105.000 /karung. Oleh kelompok dijual ke petani seharga Rp 110.000 s/d Rp 115.000/karung.(h/alf)
Wawako Kunjungi KWT Tunas Baru SOLOK, HALUAN — Wakil Walikota Solok Zul Elfian mampir dan berbaur dengan kaum ibu yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) Tunas Baru Rt 03 Rw 04 Kelurahan VI Suku Kecamatan Lubuk Sikarah Rabu (3/7) sekitar pukul 15.00 WIB. Kehadiran orang no 2 di lingkungan Pemda Kota Solok itu memang mengagetkan hampir 40 orang anggota kelompok KWT yang pada saat itu sedang menerima sosialisasi tentang budidaya tanaman hortikultura yang akan diusahakan pada lahan pekarangan oleh Penyuluh Pertanian Alfian. Saat anggota kelompok sedang berkumpul persis di pinggir jalan utama Kalumpang-jalan lingkar utara, mendadak mobil BA 5 P berheti, dan tak lama turun penumpangnya yang tak lain Wakil Walikota Solok, dengan spontan disambut hangat oleh anggota karena memang Zul Elfian cukup dekat dengan masyarakatnya “Assalamulaikum..... Walaikum salam.... Pak Wawa (Wakil Walikota),” ujar anggota menyahuti, dan satu persatu anggota kelompok bersalaman, dengan penuh keakraban dan rasa persaudaraan, pemimpin Kota Solok itu langsung dipersilahkan duduk di ruangan pertemuan. Di hadapan anggota kelompok wanita tani, Wakil Walikota Solok memberi apresiasi tentang semangat kaum ibu menggerakan lahan pekarangan dengan usaha yang produktif karena pada gilirannya menambah pendapatan keluarga. Melihat dari perkembangan pembangunan dan teknologi sudah jelas berdanpak pada meningkatnya kebutuhan, apalagi sejak beberapa hari lalu adanya kenaikan harega bahan bakar minyak. Menyikapi persoalan tersebut, sudah saatnya setiap kaum ibu melakukan usaha tambahan seperti yang sudah diprogramkan dalam Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), sasaran yang hendak dicapai pada KRPL menambah pendapatan keluarga dan efisiensi dalam belanja keluarga. Seperti yang disampaikan Penyuluh Pertanian Alfian. Dimana setiap anggota sudah menerima bantuan ternak itik, kemudian dilanjutkan lagi dengan budidaya tanaman hortikultura (sayuran) di lahan pekarangan, menurut Zul Elfian sangat membantu perekonomian rumah tangga, itupun jika berhasil dan mudahmudahan berhasil. (h/alf)
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
Bareh Tanamo
Pemko Sumbangkan Mobil untuk Polres Solok SOLOK, HALUAN — Pemerintah Kota Solok menyumbangkan satu unit kendaraan roda empat untuk operasional Polres Solok Kota pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-67 di Polres Solok Kota Senin (1/7).
Penyerahan kendaraan roda empat jenis Kijang dilaksanakan usai upacara HUT Bhayangkara oleh Sekretaris daerah Kota Solok Suryadi Nurdal dan diterima langsung Kapolres Solok Kota Guntur Hindarsyah, disaksikan para perwira menengah dan unsur Muspida Kota Solok. Kapolres Solok Kota Guntur Hindarsyah berterima kasih atas dukungan Pemda Kota Solok dibawah pimpinan Walikota Solok Irzal Ilyas dan Wakil Zul Elfian yang memperhatikan tugas-tugas polisi dalam pelayanan pada masyarakat, kendaraan tersebut dipergunakan untuk operasional Polres Solok. Peringatan HUT Bhayangkara ke-67 tingkat Polres Solok Kota berlangsung meriah, setelah upacara dengan membacakan pidato Kapolri oleh Guntur Hindarsyah, acara dilanjutkan dengan peragaan senapan oleh anggota Dalmas, pada peragaan senjata, mendapat sambutan meriah dari tamu yang hadir. Apresiasi itu terlihat ketika pasukan pengendali masyarakat itu memainkan senjata laras panjang dengan gerakan yang teratur dan keterampilan pemindahan senjata antar mereka, dan terakhir diikuti tembkan salto keudara. Acara tambahan semakin meriah menyusul diperagakannya penampilan polisi wanita melalui musik breaknya, berjoget rianya para Polwan menambah semangatnya suasana HUT Bhayangkara, tanpa disadari, Kapolres Solok Kota dengan spontan bergabung berjoget ria dengan anggota Polwan. Masuknya orang nomor satu di wilayah hukum Polres Solok Kota berjoget ria, rupanya diikuti pula oleh perwira lainya.(h/alf)
SERAHKAN KUNCI MOBIL — -Sekda Kota Solok Suryadi Nurdal menyerahkan kunci mobil diterima Kapolres Solok Kota Guntur Hindarsyah pada HUT Bhayangkara ke-67 Senin (1/7) ALFIAN
Penggunaan Lahan Solok Didominasi Hutan dan Sawah SOLOK, HALUAN — Areal hutan dan persawahan masih mendominasi penggunaan lahan di Kota Solok, dengan persentase penggunaan tanah sebesar 23,57 persen untuk areal hutan dan 21,41 persen areal persawahan. Wakil Wali Kota Solok, Zul Elfian di Solok, Rabu, mengatakan keberadaan hutan dan persawahan di Kota Solok semakin terancam akibat pangalihfungsian lahan tersebut menjadi areal perkantoran, perumahan dan permukiman. “Namun dari data terakhir yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik, kedua areal itu masih mendominasi penggunaan lahan di daerah kita dengan persentase 23,57 persen untuk hutan dan 21,41 persen areal persawahan,” katanya. Dia mengatakan, luas lahan Kota Solok 5.764 hektare dan
luas tanah berdasarkan penggunaannya masing-masing untuk hutan 1.358,83 hektare (23,57 persen) untuk hutan, 1.233,80 hektare (21,41 persen) sawah, perumahan 823.22 hektare (14.28 persen) perumahan, 703,46 hektare (12,20 persen) semak atau alang-alang, 634,78 hektare (11,01 persen) kebun campuran. Selanjutnya 324,57 hektare (5,63 persen) tegalan, 158,38 hektare (2,75 persen) pasar dan pertokoan, serta penggunaan lahan lainnya untuk lapangan olahraga, kuburan, sarana ibadah dan lainnya. Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kota Solok, Fatrial Panai mengatakan, lahan persawahan di Kota Solok terus berkurang selama beberapa tahun belakangan. Penyusutan lahan persawahan
terjadi sekitar 370 Ha selama 10 tahun terakhir akibat beralih fungsi menjadi perumahan, perkantoran dan permukiman. “Sementara untuk mencetak lahan persawahan baru, kita juga kesulitan akibat dihukum oleh kondisi tanah dan lahan yang hanya tersisa untuk kawasan hutan dan perbukitan, yang minim sumber pengairan, sehingga tidak bisa dijadikan lahan persawahan baru,” katanya. Untuk itu dia berharap, petani dan masyarakat Kota Solok lebih selektif dalam mengalihkan fungsikan areal persawahan menjadi kawasan lain. “Kalau lahan sawah masih produktif, sebaiknya dipertahankan dan segera mencari lahan lain yang tidak produktif untuk dijadikan lahan pemukiman, perkantoran dan lainnya,” harapnya. (h/hms)
Pengurusan Akta Kelahiran Capai 3.012 Orang katanya. Dia mengatakan, jumlah warga yang mengurus akta kelahiran sesuai data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Solok, masing-masing bulan Januari 165 orang, dengan PAD Rp3,036,000, Februari 146 orang Rp2,786,146, Maret 181 orang Rp 3,584,500, April 216 orang Rp4,086,000, Mei 123 orang Rp2,324,500, Juni 376 orang Rp6,918,000. Selanjutnya pada Juli 305 orang dengan PAD Rp5,698,000, Agustus 138 orang Rp2,825,000, September 211 orang Rp5,217,000, Oktober 185 orang Rp3,349,000, November 252 orang Rp4,636,000 dan Desember 714 orang Rp13,581,000. (h/hms)
SOLOK, HALUAN — Jumlah warga Kota Solok, yang mengurus akta kelahiran mencapai 3.012 orang per tahun dengan penerimaan Pendapatan Asli Daerah mencapai Rp58.041.146. Wali Kota Solok, Irzal Ilyas di Solok, Rabu, mengatakan tingkat kesadaran warga Kota Solok untuk mengurus akte kelahiran anak mereka tergolong tinggi. Setiap tahun Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Solok melayani sekitar tiga ribuan warga yang mengurus akta kelahiran atau rata-rata 251 orang per bulan. “Dari pengurusan akte kelahiran ini kita memperoleh PAD Rp58.041.146 per tahun atau Rp4.836.762 per bulan,”
Wawako Tatap Muka dengan Warga VI Suku
WAKIL Walikota Solok Zul Elfian mengadakan tatap muka dengan kaum ibu yang tergabung dalam kelompok wanita tani Rt 03/Rw04 Kelurahan VI Suku Rabu (3/7). ALFIAN SOLOK, HALUAN — Kelangkaan air bersih sampai ke lampu petromak yang masih digunakan masyarakat untuk alat penerangan dikeluhkan masyarakat Rt 03/Rw 04 Kelurahan VI Suku
Kecamatan Lubuk Sikarah, di hadapan Wakil Walikota Solok Zul Elfian yang melakukan tatap muka dengan masyarakat setempat Rabu (3/7). “Kenapa tidak, sejak mer-
deka 1945, masyarakat baru menikmati arti kemerdekaan disektor pembangunan dan ekonomi, namun disektor penerangan listrik belum dirasakan, dan mereka sangat cemburu
dengan tetangganya yang bermandikan cahaya,” ujar Jusmaniar dan beberapa warga lainnya. Di tempat tinggalnya itu, bermukim sebanyak 7 kepala keluarga, jarak rumahnya dari tiang listrik terakhir lebih kurang 100 meter, “kami sudah mengusahakan secara berkelompok melalui biro instalator, berdasarkan hitungan kasarnya, setiap kepala keluarga harus merogoh isi kantor Rp 4 juta karena harus membeli tiang beberapa buah. “Heran juga kami tambah Jus panggilan sehari-hari ibu rumah tangga yang bermukim tak jauh dari jalan lingkar utara itu. Keheranan itu, kenapa pembelian tiang dibebankan pada calon pelanggan, tiang listrik itu aset PLN dan aset kami hanya instalasi dalam rumah, kalau di luar rumah milik PLN,” terangnya. “Tolonglah kami pak Wakil Walikota, pengen juga merasakan nikmatnya arti kemerdekaan dibidang kelistrikan, tetangga lain bermandi cahaya apalagi di pusat Kota Solok, masak warga Kota Solok di daerah pinggiran tak punya listrik?” tuturnya. Sementara itu menyangkut
krisis air bersih juga dirasakan warga jalan Gurun Bagan- jalan lingkar utara itu, ketika pipa sudah terpasang beberapa tahun lalu, air cukup lancar, namun tak lama berselang mati beberapa jam dan hidup lagi, lambat laun hidup sekali dalam seminggi, terakhir hidup 1 kali sebulan dan sekarang tak hiduphidup lagi. “Masyarakat juga tak habis pikir, kenapa pendistribusian air bersih seperti itu, pipa tersier sudah ada, jaringan sudah masuk ke rumah, namun hanya sebagai pajangan dan penjawab kata jika ada pertanyaan. “kami butuh air bersih bukan pipa PDAM,” jelas Farida. Menanggapi keluhan warga itu, Zul Elfian mengusahakan menghubungi PT. PLN area Solok dan PDAM agar keinginan warga tentang penerangan dan air bersih bisa terwujud, tapi khusus air bersih memang tersendat-sendat, karena saat ini sedang dipacu penambahan debit air dari Batang Sumani Guguk Rantau Kecamatan Kubung.Sesuai kalender kerja, tahun 2013 sudah selesai dan diharapkan, warga Rt 03/Rw 04 bisa menikmati air bersih dari PDAM. (h/alf)
>> Editor : Atviarni
>> Penata Halaman: Rahmi
F I G U R A 21
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
MAUDY AYUNDA
Jadi Artis Bukan Cita-cita
KOMPOL MAWARDI
Keluarga adalah Segalanya SESIBUK apapun tugasnya sebagai seorang Kabag Perencanaan (Kabagren) di Polres Solok, Komisaris Polisi Mawardi SH senantiasa menyempatkan diri menghubungi anggota keluarganya di rumah melalui telepon genggam. Komunikasi intensif yang mendalam antara Mawardi selaku ayah dengan putranya Viki Riandi Putra dan putrinya Anggi Melisa Putri, serta Kompol Nuraida SH MHum, isterinya, membuat keluarga perwira menengah polisi itu selalu harmonis satu sama lain. “Bagi saya keluarga adalah segalanya,” tutur Mawardi kepada Haluan usai peringatan HUT Bhayangkara ke 67, 1 Juli 2013 di Mapolres Solok Lubuk Selasih. Dikatakan Mawardi, dalam kehidupan seharihari di keluarga mereka, senantiasa saling bersikap jujur satu dengan yang lain dalam mengarungi bahtera rumah tangga. Seluruh anggota keluarga, kata Mawardi, baik dirinya selaku ayah atau isterinya Nuraida selaku ibu bagi kedua putra putri buah hati mereka Viki dan Anggi, senantiasa saling menyayangi satu dengan yang lain dan senantiasa pula menerapkan etika sopan santun dan selalu berdisiplin dalam segala hal. Alhasil pasangan keluarga Mawardi dengan Nuraida, yang juga pernah menjabat sebagai Kapolsek Lubug Begalung dan Kapolsek Padang Selatan beberapa waktu lalu itu, berhasil membina rumah tangga mereka dengan baik dan menjadi “Keluarga Harmonis Sejahtera”
untuk tingkat Sumatera Barat. Putranya Viki Riandi Putra sudah menjadi seorang anggota Polri mengikuti jejak sang ayah dan bertugas di jajaran Poltabes Padang, sedang putrinya Anggi Melisa Putri dalam waktu dekat segera diwisuda menjadi seorang Sarjana di Universitas Putera Indonesia (UPI) Padang. Berkat prestasi keluarganya itu, pasangan keluarga Mawardi yang menjadi anggota Polri sejak tahun 1982 dan menjadi Perwira Polisi tahun 1996 itu dengan Nuraida isterinya yang samasama berasal dari Teluk Bayur Padang itu, ikut mewakili ranah Minang di ajang seleksi pemilihan Pasangan Keluarga Harmonis Sejahtera yang digelar di Royal Hotel Jakarta, beberapa waktu lalu. Pasangan Keluarga Harmonis asal ranah Minang tersebut bersaing dengan sejumlah pasngan Keluarga Harmonis Sejahtera dari 32 provinsi lain di nusantara, guna mengangkat nama baik dan membuat harum Sumatera Barat. Kami memohon doa restu dari seluruh masyarakat ranah Minang dimanapun berada semoga kami bisa sukses di ajang seleksi Keluarga Harmonis di Jakarta itu. “Obsesi kami adalah tampil menjadi yang terbaik di ajang seleksi pemilihan Keluarga Harmonis di Jakarta itu dan bisa tampil sebagai juaranya,” pungkas Mawardi yang sebelumnya menjadi perwira di Bagian Logistik Polda Sumbar. (h/ris)
BINTANG muda Maudy Ayunda berbagi tentang banyak hal saat berbincang dengan detikHOT baru-baru ini. Ditemui di kediamannya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, bintang film ‘Refrain’ ini bercerita mulai dari masa kecil hingga citacita yang ia miliki sejak dulu. Bicara soal cita-cita, gadis belia ini mengaku menjadi artis atau pelaku di dunia hiburan bukanlah sebuah hal yang ia inginkan sejak lama. “Yang jelas aku nggak pernah kepikiran jadi entertainer. Dulu aku punya cita-cita jadi guru,” ujar Maudy. Namun seiring waktu cita-cita untuk menjadi guru itu pun bergeser. Wajahnya menyiratkan
kebingungan kala menjawab pertanyaan mimpi ingin menjadi apa nanti. Maudy mengaku saat ini dirinya masih mencari bidang yang akan ia seriusi kelak. Apapun itu, penyuka cokelat ini
menuturkan ia ingin dirinya bisa bermanfaat bagi banyak orang. “Sampai sekarang aku belum bisa nentuin mau jadi apa. Belum ada yang fix ingin aku tentuin soal citacita,” tukasnya. (h/dtc)
DEVI PERMATASARI
Jalani Puasa Sambil Syuting Sinetron RAMADAN tahun ini tampaknya akan dirasakan berbeda bagi aktris Devi Permatasari. Tak seperti tahun sebelumnya, mantan model dan pesinetron tersebut akan melalui bulan puasa di lokasi syuting. “Udah biasa tahun lalu saya di rumah selama Ramadan, sekarang kerja, mengurangi sih nggak, sekarang prioritasnya keluarga,” ujarnya saat ditemui usai mengisi acara di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (3/7/2013). Devi menuturkan,
tawaran untuk bermain sinetron tepat di bulan puasa memang telah ia pertimbangkan. Ia pun sudah berdiskusi dengan keluarga dan anakanaknya di rumah. Meski dipastikan dirinya akan memiliki waktu yang sedikit untuk menghabiskan puasa di rumah, Devi menuturkan suami dan anaknya tak merasa keberatan. “Udah biasa. Sering lihat saya di tivi. Nggak banyak ngomong juga kok dia. Dia sudah bertahun-tahun lihat ibunya syuting,” urai Devi. (h/dtc)
Chua Kotak Terpikat Bondan Prakoso Melanie Subono Ingin Duet dengan Kikan SEORANG musisi mengidolakan musisi lain memang menjadi hal yang lumrah. Seperti halnya yang dirasakan oleh Melanie Subono. Melanie mengaku sangat nge-fans dengan penyanyi Kikan Namara. Ia jatuh cinta dengan karakter suara mantan vokalis Cokelat itu. “Gue cinta dari dulu. Gue sampe punya kartu anggota bintang Cokelat. Musisi susah untuk punya karakter, nah Kikan bisa dan itu hebat lho,” ujar Melanie dengan wajah berseri. Terjun di dunia yang sama ternyata tak membuat Melanie dengan mudah berkolaborasi dengan Kikan.
Ia mengaku masih takut untuk mencobanya. “Nggak berani gue ngomongnya, tapi pengen banget. Dia mau bikinin lagu aja udah anugerah banget,” tuturnya malu-malu. Perempuan kelahiran 20 Oktober 1976 itu pun mengaku selalu mengikuti setiap Kikan manggung. Bahkan, ia tak malu untuk selalu meminta tanda tangan idolanya itu. Tak jarang kelakuannya itu menjadi bahan olokolok para musisi lain. “Gue sering ke belakangan panggung minta tanda tangannya, atau foto bareng, ya sering juga diusir-usir becanda gitu,” kisahnya. (h/dtc)
SEMAKIN hari semakin banyak bermunculan musisi cantik dan keren. Salah satunya, Swasti Sabdastantri alias Chua yang merupakan bassis band Kotak. Penampilannya yang cantik dengan rambut panjang, membuat banyak orang kagum. Sebab, selain cantik ia piawai memainkan bass. Di balik keahliannya memainkan bass, Chua ternyata terinspirasi dari penampilan bassis Indonesia. Ia sempat terpikat oleh Bondan Prakoso, namun bukan karena penampilan fisiknya, melainkan karena kepiawaiannya bermain bass. Selain Bondan Prakoso, ia juga mengidolakan Barry Likumahua dan Thomas Ramdhan. Bagi Chua, mereka bassis andal yang keren. >> Editor : Nova Anggraini
“Mereka jago banget. Dari main bass mereka bisa menciptakan lagu,” kata Chua saat tampil menjadi bintang tamu di acara Seputar Obrolan Selebriti ANTV, Rabu, 3 Juli 2013. Tapi sayang, meski menjadikan mereka sebagai idola, impiannya untuk melakukan kolaborasi bersama belum terwujud. Ia ingin suatu saat, bisa tampil satu panggung dengan bassis idolanya itu. “Kolaborasi bareng mereka menjadi impian aku,” tambahnya. Kesuksesan Chua menjadi bassis wanita sudah dimulai sejak ia duduk di bangku SMP. Dulu, Chua rajin ikut acara musik di sekolahsekolah. Pada 2002, ia pun terpilih sebagai pemain bass terbaik tingkat Jawa-Bali. (h/ vvn) >> Penata Halaman: Rahmi
22
JUMA JUMATT , 5 JULI 2013 M 26 SYA’BAN 1434 H
LINGKAR 35 Siswa Ikuti Pelatihan Paskibraka PASAMAN, HALUAN — Sebanyak 35 putra-putri utusan siswa/siswi dari SMA/SMK/MA sederajat se-Kabupaten Pasaman mengikuti kegiatan pembekalan dan pelatihan Paskibraka tingkat Kabupaten Pasaman tahun 2013. Kegiatan tersebut akan berlangsung dalam dua tahap yakni pada tanggal 29-6 Juli dan tanggal 11-18 Agustus yang dipusatkan di Gelora Tuanku Imam Bonjol Lubuksikaping. Pembukaan pelatihan Paskibraka itu dihadiri langsung Bupati Pasaman, Benny Utama bertempat di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuksikaping, Selasa (2/7) lalu. Hadir pada kesempatan itu unsur Muspida, Kepala SKPD, TNI dan Kepolisian serta para pembina dan pelatih calon anggota Paskibraka. Bupati Pasaman Benny Utama pada kesempatan tersebut mengatakan agar para calon anggota Paskibraka dapat menyiapkan fisik dan mental yang didukung semangat patriotisme, disiplin, pengorbanan dan rasa tanggungjawab. Sebab, pelaksanaan kegiatan pengibaran bendera merah putih pada peringatan detik-detik proklamasi memang membutuhkan persiapan yang betul-betul matang. Untuk itu diperlukan rasa tanggungjawab dan kebersamaan diantara seluruh elemen dengan menumbuhkan rasa pengorbanan dan keihklasan. “Kepada anak-anak saya harapkan agar dapat melaksanakan pelatihan ini dengan disiplin yang tinggi dan penuh rasa tanggungjawab, karena tanpa itu semua niscaya pelaksanaan Paskibraka tidak akan terwujud sebagaimana mestinya,” tutur Benny Utama. Meski dalam pelatihan nanti dalam suasana puasa diharapkan anak-anak semua agar tetap bersemangat dan berkosentrasi dalam melaksanakan pelatihan, karena bagaimanapun hal tersebut juga termasuk ibadah, ujarnya. Untuk itu, calon anggota Paskibraka dapat melaksanakan pembekalan dan pelatihan Paskibraka dengan baik. Hal ini berarti lebih menyemangati jiwa patriotisme yang kokoh dan memerlukan suatu semangat pengorbanan sehingga dapat tertanam dalam kehidupan seharihari. Ditempat terpisah, Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga, Budaya dan Pariwisata Pasaman, Bujang mengatakan para calon anggota Paskibraka akan dilatih oleh pelatih yang profesional dari unsur TNI, Polri dan lainnya. Mereka yang terpilih merupakan putra-putri terbaik tingkat SMA/ sederajat se-Pasaman yang berhasil menyisihkan ratusan siswa dari seleksi sebelumnya. (h/tos)
Pasaman Dapat Jatah Raskin ke-13 PASAMAN, HALUAN — Kabupaten Pasaman bakal kecipratan jatah Beras Miskin (Raskin) untuk periode Juli plus Raskin ke-13 sebagai bonus atas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa waktu lalu. Berdasarkan surat yang diterima oleh Badan Penyuluh Pertanian dan Ketahanan Pangan (BP2KP) Pasaman dari Pemprov Sumbar, jatah Raskin yang biasanya diterima masyarakat sebanyak 12 kali dalam setahun, akan ditambah sebanyak 3 kali. Hal itu dilakukan sebagai kompensasi bagi keluarga miskin di daerah tersebut pasca ditetapkannya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh pemerintah beberapa waktu lalu. Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan BP2KP Pasaman, Darlius, mengatakan, Raskin merupakan salah satu kompensasi kenaikan harga BBM. Dikatakan Darlius, tahun ini pemerintah dan Perum Bulog berencana mendistribusikan beras tersebut sebanyak 15 bulan. “Penyaluran beras Raskin ke 7 dan ke 13 dijadwalkan pada Juli nanti. Tiap masyarakat akan menerima 15 kilogram per bulan sesuai data RTS-PM, dengan harga standar Rp1.600 per kg,” ujarnya. Menurut Darlius, pihaknya masih menunggu persetujuan Gubernur Sumbar terkait pendistribusian Raskin ke-13 pada Juli nanti. “Sementara itu, untuk Raskin ke-14 dan 15 akan disalurkan di bulan berikutnya,” katanya. Jumlah penerima Rumah Tangga Sasaran (RTS) untuk Kabupaten Pasaman sedikit mengalami penurunan bila dibandingkan data penerima di tahun 2011/2012, yakni sebanyak 21.800 RTS PM. Sementara, di periode Januari - Juni 2013, sebanyak 302,9 ton beras miskin telah digelontorkan oleh Pemkab Pasaman untuk didistrbusikan kepada warga kurang mampu. (h/tos)
SEJUMLAH warga miskin sedang menunggu antrean di kantor Pos Lubuk Sikaping sekaitan pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). ATOS INDRIA
TABLIG AKBAR — Bupati Pasaman H. Benny Utama Rabu lalu mengikuti Tablig Akbar dan menyerahkan sejumlah Alquran dan buku-buku agama disalah satu masjid yang ada di Nagari Panti. ATOS INDRIA
Tahun Ajaran Baru Dimulai 15 Juli PASAMAN, HALUAN — Awal tahun ajaran baru 2013-2014 di Kabupaten Pasaman akan dimulai pada tanggal 15 Juli 2013, dan akan dilaksanakan selama 18 hari.
Bupati Letakkan Batu Pertama Pasar Ladang Panjang
Hal itu mengingat pada bulan Ramadan, pembelajaran waktu satu jam di batasi, terkecuali untuk kelas I dan II SD pembelajaran dilaksanakan di rumah. Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Drs. Khairil Anwar,MM menjawab Haluan di kantornya minggu lalu. Disebutkan Khairil Anwar, sehubungan pelaksanaan tahun ajaran baru 2013-2014 yang juga bertepatan dengan bulan Ramadan, pelaksanaan pembelajaran tetap dilaksanakan dengan jadwal disesuaikan, dimana untuk proses pembelajaran untuk hari Senin-Jumat sebelum PBM diawali dengan membaca Alquran, sedangkan untuk hari Jumat dan Sabtu dilakukan pesantren Ramadan atau gema Ramadan. Proses pembelajaran akan dilaksanakan dari tanggal 15 Juli hingga 3 Agustus 2013, dan diharapkan semua pihak untuk tetap melaksanakan kegiatan pembelajaran. Sementara hari pertama sekolah setelah lebaran akan dilaksanakan tanggal 15 Agustus 2013. Secara terpisah Ketua Panitia Pemilihan Calon Anggota Dewan Pendidikan Pasaman Ewilda mengungkapkan, pihaknya dalam waktu dekat segera melaksanakan pemilihan calon anggota dewan pendidikan Pasaman periode 2013-2018, dimana telah berakhirnya masa kepengurusan anggota dewan pendidikan Pasaman periode 2008-2013, maka setelah terbentuk panitia pemilihan, segera melakukan tugasnya. Menurut Ewilda, mekanisme pemilihan tetap mengacu Kepada Permendiknas nomor 17 tahun 2010, dimana salah satu pasal yang tertera adalah anggota dawan pendidikan terdiri atas tokoh yang berasal antara lain, pakar pendidikan, penyelenggara pendidikan, pengusaha, organisasi profesi, pendidikan berbasis kekhasan agama atau sosial budaya dan pendidikan bertaraf internasional, pendidikan berbasis keunggulan local atau organisasi sosial kemasyarakatan. Dalam tugasnya panitia pemilihan akan mengusulkan Kepada bupati Pasaman paling banyak 22 orang anggota dewan pendidikan Pasaman setelah nantinya mendapat usulan dari organisasi profesi pendidik, atau organisasi profesi lainnya. Dimana anggota yang dipilih paling banyak 11 orang nantinya. (h/tos)
PASAMAN, HALUAN — Ditandai dengan peletakan batu pertama di Pasar Ladang Panjang Kecamatan Tigonagari Kabupaten Pasaman, Bupati Pasaman Benny Utama, SH, MM, Jum’at lalu membuka secara resmi dimulainya pembangunan Pasar semi modern tersebut. Dilakukannya pembangunan pada pasar tradisional di Kenagarian Ladang Panjang tersebut berkenaan dengan kondisi pasar yang saat ini sudah semakin kurang layak. Disamping itu, peningkatan jumlah pedagang semakin hari semakin meningkat, beberapa fasilitas yang ada di pasar tersebut juga sudah tidak memenuhi kebutuhan pedagang dan juga masyarakat pembeli. Bupati Benny Utama mengatakan, Anggaran dana yang disiapkan untuk pembangunan pasar Ladang Panjang tersebut lebih kurang Rp. 3 Miliar dengan bangunan dua lantai yang dianggarkan dari anggaran APBD Pasaman tahun 2013 ini. “Dengan dibangunnya pasar semi modern di Ladang Panjang ini, kita berharap kedepannya masyarakat setempat dapat menikmati pasar yang lebih layak bagi para pedagang dan juga para pembeli,” tutur Bupati Benny. Selain pembangunan Pasar semi modern di Ladang Panjang Kecamatan Tigo Nagari ini yang
dianggarkan dari APBD Pasaman tahun 2013, Pemkab Pasaman juga membangun pasar semi modern yang terletak di Kecamatan Lubuksikaping yakni Pasar Benteng dan Pasar Tapus Kecamatan Padanggelugur. Disamping itu, juga dibangun dua pasar lainnya yang bersumber dari dana APBN Pusat tahun 2013 ini, yaitu Pasar Panti Kecamatan Panti dan Pasar Kumpulan Kecamatan Bonjol dengan anggaran sebesar Rp6 miliar. Pembangunan sejumlah pasar yang ada di Kabuapten Pasaman tersebut bertujuan agar seluruh pasar tradisional yang ada di Kabupaten Pasaman ini dapat ditata dengan baik sehingga dapat meningkatkan taraf ekonomi
masyarakat setempat. Bupati Benny Utama menambahkan, pembangunan lima buah pasar tersebut sudah mendesak untuk diperbaiki, sehingga dapat merubah tampilan dan memberi kenyamanan bagi pembeli di Pasar tersebut, selain itu menjadikan Pasar sebagai icon bagi daerah Kabupaten Pasaman ini, terang Bupati Benny Utama. Ditambahkannya, setiap pasar akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas yang modern dan menyediakan arena untuk bermain anak-anak dan masyarakat. “Selain itu, kita juga harus memperhatikan fasilitas toilet yang bersih dan rapi,” pungkas Bupati Benny. (h/tos)
DALAM kunker ke beberapa kecamatan, Bupati Pasaman sangat dekat dan akrab dengan warganya seperti salah seorang nenek, yang dihampiri Bupati Pasaman sangat senang dengan kehadiran bupati. ATOS INDRIA
Pemkab Kucurkan Dana untuk Pembangunan Kecamatan PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman mengucurkan dana miliaran rupiah di Kecamatan Tigonagari untuk meningkatkan pembangunan dan mensejahterakan masyarakat di daerah tersebut. Anggaran miliaran rupiah tersebut dianggarkan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman melalui Program Partisipatif Berbasis Nagari (P2BN) untuk pembangunan jalan, pengerasan jalan, rabat beton jalan, irigasi, pembangunan jembatan dan lain sebagainya. Adapun dana yang dibantu Pemkab Pasaman melalui Program P2BN tahun 2013 di Kecamatan Tigonagari ini yakni Pembangunan Jalan baru Kampung Pili menuju Padang Tamatu Jorong Padang Sawah Nagari Binjai dengan total dana sebesar Rp. 125 Juta. Pengerasan jalan dari Padang Sago kerumah sakit rawat inap Jorong Padang Kubu Nagari Binjai Rp125 juta. Rabat Beton jalan Kampung Melayu ke Batang Timah Jorong Padang Sawah Nagari Binjai Rp150 juta. Selanjutnya, Pengerasan pasar lingkar, pasar semi mo-
dern pasar ladang panjang Jorong Parit Batu Nagari Ladang Panjang sebesar Rp125 juta. Pengerasan jalan air lundang mudik sampai ke perbatasan malampah Rp150 juta. Peningkatan jalan Ahmad Karim jorong Kampung Kajai Nagari Ladang Panjang sebesar Rp200 juta. Untuk Nagari Malampah kejorongan Kampung Tabek melalui program P2BN ini juga dikucurkan dana sebesar Rp75 juta untuk pembangunan irigasi Batang Tapa. Untuk kejorongan Bungo Tanjung Nagari Malampah juga dibangun Jembatan Batang Panso, polongan dan pengerasan jalan sebesar Rp100 juta serta jalan perkebunan Bungo Tanjung – padang Larangan sebesar Rp100 juta. “Kita akan terus menggenjot berbagai macam pembangunan yang ada di Kecamatan Tigonagari ini. Semua ini bertujuan agar masyarakat setempat dapat lebih maju dan lebih sejahtera,” tutur Bupati Pasaman Benny Utama saat melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Tigonagari, Jum’at (28/ 6).
Menurut Benny Utama, program-program kerakyatan yang telah dilaksanakan dan akan terlaksana di Pasaman bukan hanya sekedar diluncurkan saja. “Kita terlebih dahulu harus mengkaji semua program tersebut, jika lebih banyak menguntungkan masyarakat, barulah kita akan luncurkan programprogram yang pro rakyat tersebut,” pungkas Bupati Benny. Ia juga mengatakan, jika bantuan tersebut terlaksana dengan baik, maka masyarakat Kecamatan Tigonagari ini dapat meningkatkan perekonomian mereka. Hal itu dikarenakan akses yang dulunya susah ditempuh kendaraan, dengan telah dikucurkan dana melalui beberapa program P2BN saat ini, akses kedaerah yang dituju menjadi lebih mudah untuk ditempuh. Selain bantuan yang diberikan ke Kecamatan Tigonagari di bidang pembangunan, Pemkab Pasaman juga telah mempunyai program yang pro rakyat di bidang Pendidikan dan bidang Kesehatan. Hal itu terbukti dengan sudah dibuatkannya Peraturan Daerah (Perda) tentang Bimbingan Belajar
gratis bagi seluruh siswa-siswi yang ada di Pasaman. “Seluruh siswa kelas III ditingkat SMP dan SMA sederajat semuanya gratis melaksanakan Bimbel, semua itu Pemkab Pasaman yang menanggung biayanya,” terang Benny. Disisi lain, Pemkab Pasaman juga telah membuatkan Perda tentang Wajib Belajar 12 Tahun. Dimana semua anak-anak Pasaman digratiskan biaya pendidikan dari tingkat SD hingga tingkat SMA yang Perdanya mulai berlaku pada awal 2014 mendatang, “Jadi, tidak ada lagi alasan bagi orang tua di Pasaman ini untuk tidak menyekolahkan anak-anak mereka,” ucap Benny lagi. Untuk bidang Kesehatan, salah satu program Pro rakyat yang baru adalah telah di lounchingnya Rumah Singgah bagi keluarga pasien yang kurang mampu. Program tersebut muncul ketika Bupati Pasaman Benny Utama melakukan inspeksi mendadak pada malam harinya di RSUD Lubuksikaping. “Saat itu, saya melihat langsung keluarga pasien yang sakit tidurnya di lantai dan >> Editor : Atviarni
selasar RSUD tersebut, melihat kondisi tersebut, saya menjadi khawatir takutnya justru keluarga yang menunggui pasien yang menjadi sakit nantinya,” tutur Benny. Rumah Singgah gratis tersebut disediakan oleh Pemkab Pasaman bukanlah sebuah tempat yang asal-asalan saja, melainkan sebuah Wisma yang berlantai dua dengan 5 buah kamar dan sebuah Hotel disediakan untuk 2 buah kamar. “Rumah singgah itu disediakan oleh Pemkab Pasaman yang bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) di Wisma Gunung Pasaman sebanyak 5 buah kamar khusus untuk laki-laki, sedangan di Hotel Hamco Lubuksikaping 2 buah kamar khusus untuk perempuan,” ujar Bupati Benny. Dengan adanya rumah singgah bagi keluarga pasien ini, Benny Utama berharap kedepannya masyarakat pasaman yang menunggui keluarganya yang sedang sakit di RSUD Lubuksikaping agar dapat memanfaatkan fasilitas sebaik-baiknya yang telah disediakan oleh Pemkab Pasaman ini. (h/tos) >> Penata Halaman: Rahmi
RIAU DAN KEPRI 23
JUMAT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
TANPA IMB — Tim terpadu Kota Tanjungpinang melakukan pemasangan papan pengumuman di sejumlah titik bangunan tanpa IMB, Kamis (4/7). Terlihat sejumlah petugas tengah memasang pengumuman untuk melakukan pembongkaran. HK
TAK ADA RAZIA
Penambangan Pasir Marak Lagi BATAM, HALUAN — Aktivitas penambangan pasir darat di Kecamatan Nongsa kembali marak. Setidaknya penambang pasir terdapat disejumlah tempat seperti di KDA, Kampung 32, Karamba, SMU 3, dan Kampung Jabi. Penambangan pasir darat didaerah Nongsa beberapa diantaranya cukup mudah ditemui. Karena beberapa tempat yang dijadikan lokasi penambangan berada persis ditepi jalan yang selalu dilalui oleh masyarakat. Bagi sejumlah masyarakat, penambangan pasir darat sudah menjadi pemandangan biasa setiap harinya seperti yang berlokasi di KDA. “Bukan hal baru lagi penambangan pasir di KDA ini. Nanti kalau ada razia semuanya pada berhenti, tidak lama lagi beroperasi lagi,”terang Adi salah seorang pengendara motor yang kerap melintas didaerah tersebut. Pantauan Haluan Kepri Kamis
(4/7), setidaknya terdapat delapan mesin penyedot pasir terpasang lengkap dengan selang yang sudah diarahkan kedalam air dan juga tempat penampungannya. Panjang dan ukuran pipa paralon yang digunakan disesuaikan terhadap mesin dan jarak antara lokasi penyedotan dengan bak penampungan. Di KDA, beberapa orang terlihat dengan santai bekerja melakukan penambangan pasir darat tersebut. Satu orang berada disamping mesin penyedot untuk mengarahkan pipa ke titik pasir. Dan dua sampai dengan tiga orang telah menunggu dibak penampungan yang telah disiapkan. Bak tersebut berfungsi untuk me-
misahkan pasir dengan air, sebelum akhirnya dikumpulkan disatu tempat dan siap untuk dijual. Salah seorang masyarakat yang ditemui di KDA menyampaikan, beberapa minggu lalu penambangan pasir dilokasi tersebut sempat terhenti. Karena beredar isu akan ada razia yang dilakukan oleh Pemko Batam. “Minggu lalu sempat berhenti sebentar, karena beredar kabar akan ada razia,”terangnya. Ditempat lainnya yaitu di Kampung Jabi juga terlihat sejumlah aktifitas penambangan pasir mempergunakan mesin penyedot. Penambangan pasir terlihat didalam lokasi bandara Internasional Hang Nadim Batam. Hasil-hasil penambangan pasir darat tersebut baru akan diangkat mempergunakan dam truk setelah ada yang membeli. Media ini sempat melihat sejumlah dum truk yang diduga kuat memuat pasir darat ilegal tersebut dengan bebes lalu lalang di depan Plaza Botania. Tidak diketahui kemana tujuannya. (h/hk)
>> Editor : Atviarni
>> Penata Halaman:Habli
24
JUMA JUMATT, 5 JULI 2013 26 SYA’BAN 1434 H
BANYAK PUNGUTAN SAAT PSB
Orangtua Siswa Tapakiak DHARMASRAYA, HALUAN — Puluhan warga Dharmasraya yang tidak mampu, dan baru saja menamatkan sekolah, terancam tidak dapat melanjutkan sekolah, pasalnya terlalu tingginya pungutan yang dilakukan sekolah dan pembayarannya harus lunas saat mendaftar ulang. Salah seorang warga Sitiung Agus mengaku kepada Haluan, anaknya terancam tidak dapat melanjutkan sekolahnya. Pasalnya ia tidak mampu untuk membayar uang masuk sekolah anaknya sekaligus, yang berjumlah sekitar Rp750 ribu. Apabila dicicil, pihak sekolah tidak bisa menerimanya. Parahnya lagi, pihak sekolah dengan tegas mengatakan apabila uang tidak cukup, maka tidak bisa melakukan pendaftaran ulang atau tidak bisa diterima, sementara ia merupakan salah satu warga tidak mampu. Tingginya kewajiban yang
harus dipenuhi saat penerimaan siswa baru (PSB), karena siswa baru diwajibkan membeli pakaiaan baru di sekolah. Seharusnya bagi siswa yang tidak mampu dan mempunyai pakaian bekas, sekolah harus memahami dan tidak mewajibkan membeli baju baru. Pengakuan Hasan pada Haluan, ia memasukkan anaknya ke SMKN 1 Pulau Punjung, ada yang namanya uang sumbangan bangku, tapi yang dinamakan uang sumbangan oleh pihak sekolah tersebut apabila tidak dipenuhi sewaktu mendaftar, maka anaknya tidak diterima. “Apakah itu sumbangan namanya? Biasanya sumbangan tidak dibayar tidak apa-apa. Jangankan tidak dibayar, kurangnya uang, berjanji akan dibayar esok hari, pihak panitia penerimaan siswa baru menolaknya,” tutur Hasan. Salah seorang Kepala SMP yang dihubungi Haluan mengatakan, uang bangku tersebut merupakan sumbangan orangtua, apabila sudah tamat nantinya, maka bangku tersebut dapat dibawa kembali. Dilakukannya pungutan uang bangku tersebut, karena memang di sekolahnya kekurangan bangku. Kepala sekolah sudah berulang kali meminta kepada pihak dinas, anggaran tersebut yang tidak ada.
Sementara, ujarnya, jumlah calon siswa yang mendaftar cukup banyak. Hal ini menjadi dilema bagi sekolah. Siswa diterima, fasilitas kurang, dan jika ditolak, pihak orangtua ngotot. Sekretaris Dinas Pendidikan Dharmasraya Drs Autadi dan Kasi Teknis Disdikpora yang dikonfirmasi Haluan menjelaskan, pihak dinas tidak membolehkan adanya pungutan di saat PSB. Apabila itu ada, maka itu adalah pelanggaran. Apabila pelanggaran terjadi, maka akan ada sanksi. Lebih jelas ia mengatakan, pada PSB hanya ada uang pendaftaran Rp10 ribu sampai Rp15 ribu saja, kecuali SMK, karena SMK ada yang namanya uang keterampilan dan semuanya itu ada aturan mainnya yang dikeluarkan Kemendiknas. Dil uar ketentuan itu, maka siap-siap mendapatkan sanksi. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Dharmasraya H Benny Mukhtar yang dihubungi Haluan menyebutkan, untuk pungutan-pungutan tersebut, ia sebagai sekda tidak pernah diberitahu oleh pihak Disdikpora, ia berjanji akan menindaklanjutinya. Kalau masalah kurangnya mebel, kata mantan Wakil Walikota Payakumbuh ini, itu tidak benar, karena pemda sudah menganggarkan sesuai dengan kapasitas sekolah.
IAIN IB Lepas 1.230 Mahasiswa KKN PADANG, HALUAN — Sebanyak 1.230 mahasiswa peserta kuliah kerja nyata (KKN) IAIN Imam Bonjol Padang periode XXXIX, dilepas di depan Gedung Serbaguna IAIN, Kamis (4/ 7) pagi. Rektor IAIN IB Padang Prof Dr H Makmur Syarif SH MAg mengatakan, mahasiswa IAIN sengaja dijadwalkan KKN pada bulan suci Ramadan, agar ilmu yang didapat selama di kampus bisa dibagikan kepada masyarakat. Mahasiswa juga diharapkan bisa membantu kegiatan masyarakat selama Ramadan, dan menyemarakkannya dengan kegiatankegiatan yang menyentuh sanubari. Kuliah Kerja Nyata mahasiswa IAIN tahun ini dijadwalkan selama satu bulan yang akan berlangsung dari tanggal 5 Juli-5 Agustus 2013. Mahasiswa ditempatkan “Saya menegaskan, yang namanya pungutan oleh pihak sekolah tanpa ada pembicaraan dengan orang, itu tidak dibenarkan,” ucapnya tegas. Di tempat terpisah, Wakil
FOTO BERSAMA — Petinggi IAIN Imam Bonjol Padang dan dosen pembimbing lapangan (DPL) foto bersama dengan mahasiswa yang akan berangkat kuliah kerja nyata (KKN)di depan Gedung Serba Guna IAIN, Kamis (4/7). HUMAS di empat kabupaten yang ada di Sumatera Barat, diantaranya, Pasaman Timur, Padang Pariaman, Tanah Datar dan Agam. Tersebar di 45 nagari, 262 jorong dan 14 kecamatan. Makmur menambahkan, mahasiswa akan menemui bermacam ragam budaya dan kebiasaan masyarakat, oleh sebab itu mahasiswa harus Ketua DPRD Dharmasraya Budi Sanjaya dan Ketua Komisi III Bidang Kesra Taufik Syukur, yang dikonfirmasi Haluan mengatakan, bahwa yang namanya pungutanpungutan di sekolah tidak ada,
bisa beradaptasi dengan kebiasaan-kebiasaan tersebut. “Jangan sampai saudara memalukan almamater yang saudara bawa. Mahasiwa IAIN harus berperilaku layaknya mahasiswa perguruan tinggi Islam, jangan sampai diusir masyarakat sebelum masa KKN habis,” tegasnya. Ia menyebutkan, pada masa KKN, mahasiswa apalagi saat ini masyarakat, khususnya Dharmasraya, sedang sulit dengan naiknya harga BBM dan harga komoditi karet dan sawit yang menurun. Kalaupun ada iuran di
>> Editor: Nova Anggraini
dibimbing oleh 35 orang dosen pembimbing lapangan (DPL). “Selama masa KKN tersebut pasti ada di antara mahasiswa yang berperilaku kurang bagus, jangan dimarahi, berikan saja ia senyuman, semoga pelaksaan KKN tahun ini berjalan lancar dan mengaharumkan nama kampus kita,” tutup Makmur. (h/mg-jen) sekolah, hal itu harus melalui pembicaraan pihak sekolah dengan orangtua melalui komite sekolah terlebih dahulu, apabila tidak, maka kepala sekolah harus siap menanggung risiko. (h/fma/mdi)
>> Penata Halaman: Rahmi