Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat RABU,
Bersama Membangun Negeri
5 OKTOBER 2016 / 4 Muharram 1438 H / Edisi: 005, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)
WALIKOTA MAHYELDI RESPON KERESAHAN WARGA
Tebak Nomor Berhadiah Rokok SEORANG tokoh masyarakat Kecamatan Nanggalo, Hajibril (54) mengaku awalnya merasa tidak ada yang aneh dengan permainan tersebut. Namun, ketika dia melihat lebih dekat ternyata hadiah rokok tersebut bisa diuangkan. “Jika hadiah sebuah permainan diuangkan, itu bisa dikategorikan dengan judi,” katanya. Diceritakan, permainan tersebut dalam bentuk tebak nomor. Pemain membeli koin kecil seharga Rp500 dan koin besar Rp5.000. Koin-koin itu ditarok di atas angka-angka
>> TEBAK hal 07
Tutup Pasar Malam Berbau Judi W ALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah meradang. Telinganya berdesir ketika mengetahui arena permainan layaknya pasar malam, ternyata jadi arena perjudian. Terang saja Ustad yang juga kader PKS ini marah besar. Satu saja perintahnya, tutup dan cabut izin semua pasar malam.
BERBAU JUDI — Arena permainan yang berbau judi, setiap malamnya ramai dikunjungi warga untuk main tebak angka menggunakan bola digulirkan ke meja yang diberi nomor.
PADANG, HALUAN — Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah marah besar ketika mengetahui adanya aroma perjudian dalam aktivitas pasar malam yang tumbuh bak jamur hampir di semua kecamatan. Berdalih adu ketangkasan berhadiah rokok, ternyata ada inset yang harus dibayarkan. Mahyeldi pun meradang. Semua pasar malam diperintahkan untuk ditutup dan mencabut semua izin-izin pengelolaannya karena telah meresahkan masyarakat. “Pasar malam tidak boleh lagi beroperasi atau ditutup. Cabut semua izinnya. In i jelas-jelas perjudian, bukan indikasi lagi,” kata Mahyeldi di Rumah Dinasnya Jalan Ahmad Yani Padang, Selasa (4/10). Ketegasan Mahyeldi tersebut menjawab keresahan warga yang sampai ke telinganya. Mahyeldi pun mengaku telah banyak menerima laporan dari berbagai tokohtokoh masyarakat dan LSM soal pasar malam yang beromset ratusan juta per ma-
lam tersebut. Keputusan tegas yang diambil Walikota Mahyeldi, agar masyarakat kota Padang tidak rusak. Karena aktivitas pasar malam itu tidak hanya dijadikan sarana untuk bermain judi, dikhawatirkan dijadikan sebagai tempat transaksi narkoba. “Sebentar ini saya mendapatkan laporan bahwa dicurigai pasar malam digunakan sebagai tempat transaksi narkoba,” ucap Mahyeldi. Hal yang sama juga diungkapkan Wakil Walikota Padang Emzalmi, bahwa pasar malam tersebut harus ditutup. Karena tidak ada untungnya bagi pemerintahan Kota Padang, malah akan banyak mendatangkan keresahan. Karena pasar malam yang beroperasi telah menyalahi aturan keramaian yang diberikan pihak kepolisian. “Pasar malam harus ditutup, karena banyak mendatangkan mudaratnya,” ucap Emzalmi. Sementara itu Kepala Kesbangpol Eri
KAPOLRESTA PADANG
Izin Berawal dari RT ADANYA indikasi judi dalam permainan tersebut membuat Kapolresta Padang, Kombes Pol Chairul Aziz angkat bicara. Ia mengatakan bahwa sebelum surat izin dikeluarkan oleh pihak kepolisian, izin berawal dari lingkungan setempat dalam hal ini RT, RW, tokoh pemuda, pemuka masyarakat, dan ninik mamak nagari setempat. “Pasar malam ini kan penyelenggaranya pihak swasta. Izin pertama berasal dari RT, Rw,
>> IZIN hal 07
>> TUTUP hal 07
DIRUT BULOG AKUI DITELEPON IRMAN GUSMAN
Djarot: Tak Benar Irman Rekom CV SB Dia menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, korma, anggur dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memikirkan. (QS An Nahl Ayat 11)
JAKARTA, HALUAN — Direktur Utama Perum Bulog, Djarot Kusumayakti, mengakui ditelepon Ketua DPD RI Irman Gusman beberapa bulan lalu. Dalam telepon itu Irman mengeluh soal tingginya harga gula di Padang. Djarot membantah Irman lah yang merekomendasikan CV Semesta Berjaya ke Bulog. “Selain Beliau mengeluh-
kan harga gula yang mencapai Rp 16 ribu di Sumbar, lalu dia mengatakan ada kenalan yang bisa dipercaya untuk urusan gula dan Pak Irman menyebut nama Memi,” kata Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/10) seperti dilansir kompas.com. Memi adalah istri Direktur Utama CV Semesta Berjaya Xaveriandy, yang menjadi ter-
sangka dalam operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). OTT ini juga menjaring Irman. Memi pun kini berstatus tersangka. Namun tak hanya itu, Djarot pun mengakui saat ditelepon Irman selepas Idul Fitri, Irman menyebut nama Memi ketika menghubungi Djarot.
MAESTRO SENAM SYAIFUL NAZAR MENINGGAL
Makan Lontong, Pical dan Bubur Sekaligus PADANG, HALUAN —Dunia olahraga Indonesia dan khususnya Sumatera Barat berduka. Syaiful Nazar sang maestro cabang olaharaga senam meninggal, Senin (3/ 10) pukul 12.00 WIB di kediamannya jalan Cisadane nomor 35 Padang Baru. Jenazah pemegang rekor delapan
emas dalam tiga kali pergelaran Sea Games ini dikuburkan di kampung halamannya, Salido Pesisir Selatan. Informasi yang diperoleh Haluan, Senin siang itu anak dan menantunya Dona dan Eka pulang dari bekerja. Mereka mengetuk pintu kamar Syaiful Nazar, namun tidak ada jawaban dari dalam. Mereka membuka pintu dan melihat sang legenda sedang duduk dan coba
untuk dibangunkan. Namun anak dan menantunya ini masih tidak merasa kalau orangtuanya sudah meninggal. Syaiful Nazar masih coba diangkat untuk dipindahkan dari tempat duduknya, namun karena tidak kuat Eka mencoba minta bantuan ke saudaranya yang lainnya. “Kami memanggil dok-
>> MAKAN hal 07
IRMAN GUSMAN
>> DJAROT: hal 07
JENAZAH Mantan Pesenam Syaiful Nazar usai disalatkan, selanjutnya dibawa menuju pandam pekuburan keluarga di Salido, Pesisir Selatan.
SIDANG GULA TANPA SNI DITUNDA KETIGA KALINYA
JPU Tak Bisa Hadirkan Terdakwa PADANG, HALUAN — Sidang dugaan peredaran gula tanpa label SNI yang menjerat bos gula Sumbar, Xaveriandy Sutanto, kembali ditunda untuk ketiga kalinya. Pasalnya, jaksa penuntut umum (JPU) masih belum bisa menghadirkan terdakwa dalam persidangan, Selasa (4/10). Sidang lanjutan dengan agenda keterangan saksi meringankan kembali diagendakan pekan depan. Sidang dipimpin Majelis Hakim yang
>> JPU TAK hal 07
KISRUH TANAH DI KOTO TANGAH
Ada yang Janggal di Putusan Pengadilan PADANG, HALUAN — Pengamat Hukum Agraria asal Universitas Andalas (Unand) Kurniawarman menilai ada yang janggal dalam putusan pengadilan terhadap sengketa tanah Maboet. Hal itu didasari atas pengamatannya terhadap perkara tanah antara Kaum Maboed dengan beberapa pihak yang memiliki sertifikat di atas tanah yang dianggap Lehar (Mamak Kepala Waris Kaum Maboed) sebagai hak kaum Maboed. Sebagaimana diketahui, KURNIA WARMAN www.harianhaluan.com
>> ADA YANG hal 07 Redaktur: ALMUDAZIR
Layouter: Irvand