Haluan 07 November 2014

Page 1

Harian Umum

JUMAT, 7 NOVEMBER 2014 14 MUHARRAM 1436 H

MEDIA GROUP

EDISI 33, TAHUN KE 66

REDAKSI

082390765000

Kapal Milik Pemkab Mentawai Dilalap Api

WIB WIB WIB WIB WIB

Dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta mereka, jangan kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan kamu makan harta mereka bersama hartamu. Sesungguhnya tindakan-tindakan (menukar dan memakan) itu, adalah dosa yang besar.

PADANG, HALUAN — Kebakaran hebat terjadi di atas laut, tepatnya di lokasi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Bugus, Kecamatan Bugus Teluk Kabung, Padang. Kejadian tersebut menimpa kapal KM Tailleleo milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Mentawai, Kamis (6/11) Menurut Yaltri (53), saksi mata yang berada di dekat lokasi, kejadian bermula saat KM Tailleleo selesai mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM). Kemudian ketika mesin kapal dihidupkan kembali terdengar bunyi aneh dan muncul percikan api, lantas sesaat kemudian terdengar ledakan. “Kapal itu sedang mengisi bahan bakar dan akan menuju ke Mentawai,” ujar Yaltri.

(QS An Nisaa' 4:2) Sumber: www.pkpu.or.id

KORUPSI DANA GEMPA

Mantan PJOK Padang Divonis Tiga Tahun Penjara PADANG, HALUAN — Terbukti melakukan perbuatan pidana sebagaimana diatur dalam pasal 3 ayat (1) undang-undang nomor 31 tahun 1999 tentang tindak pidana korupsi jo pasal 56 KUHP, mantan Ketua Penanggungjawab Operasional Kegiatan (PJOK) distribusi dana bantuan gempa Padang 2009 Asnul Zainal Abidin akhirnya divonis tiga tahun penjara. Tidak hanya itu, dalam amar putusan yang dibacakan oleh majelis hakim yang diketuai Jamaluddin, beranggotakan

>> MANTAN PJOK hal 7

082385321222

(Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

www.harianhaluan.com

04.40 12.05 15.25 18.09 19.20

0751 4488700

SIRKULASI

Eceran Rp3.500/eks

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

IKLAN

PADAMKAN API — Petugas mencoba memadamkan api yang membakar kapal milik pemkab Mentawai KM Taileleo di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Bungus Teluk Kabung, Padang, Kamis (6/11). Kapal yang menjadi transportasi bupati mentawai tersebut hangus terbakar setelah mengisi bahan bakar. Terdapat satu orang korban luka-luka. RIVO SEPTI ANDRIES

>> KAPAL MILIK hal 7

TERLIBAT KREDIT FIKTIF

Mantan Kakanwil BNI Terancam Penjara DUGAAN penyaluran kredit fiktif di Bank BNI mengemuka dalam persidangan Pengadilan Tipikor, Pekanbaru. Dua mantan pejabat BNI Wilayah 02 Padang, Achmad Fauzi dan Mulyawarman Muis mulai menjalani persidangan.

PEKANBARU, HALUAN — Dua mantan petinggi Bank BNI 46 yakni, Achmad Fauzi dan Mulyawarman Muis serta seorang Staff Adiministrasi BNI 46 Pekanbaru, Armaini Sefanti, Kamis (6/11/14) siang, mulai

menjalani sidang perdananya di Pengadilan Tipikor Pekanbaru, atas perkara korupsi kredit fiktif di BNI 46 Pekanbaru, yang menjeratnya. Dalam laporan yang dirilis Haluan Riau (Haluan Media

penyaluran kredit fiktif di BNI 46 Pekanbaru dan menuntut dengan hukuman penjara 20 tahun. Selain kedua terdakwa, kasus ini juga menyeret nama

Grup), dakwaan itu disampaikan secara terpisah (split) oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau yang dipimpin Syafril. JPU mendakwa keduanya dengan dugaan terlibat dalam

>> MANTAN KAKANWIL hal 7

Mobil Amien Menanti BPJS, Lima Hari Terasa Berat bagi Nila Rais Ditembak LAPORAN:

Sejumlah anggota kepolisian memeriksa mobil milik politikus Amien Rais di kediamannya, Sleman, Kamis (6/11). Amien Rais mengatakan bahwa ia merasa diteror dengan ditembakannya sebuah peluru ke bagian belakang mobilnya yang terjadi Kamis (6/11) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. ANTARA

JAKARTA, HALUAN — Rumah Amien Rais di Perumahan Pandean Sari, Condong Catur, Sleman, Yogyakarta menjadi sasaran penembakan orang tak dikenal. Rumah dan mobilnya ditembak dengan senjata api orang tak dikenal pada Kamis dini hari pukul 02.00 WIB. Pada mobil Amien terdapat lubang bekas tembakan di depan lampu belakang sisi kanan tembus hingga ke dalam jok belakang. Untung saja, saat kejadian,

>> MOBIL AMIEN hal 7

Berharap Bedah Rumah, Warga Bayang Tertipu PAINAN, HALUAN — Jangan cepat percaya dengan seseorang yang baru dikenal, apalagi pura-pura tampil seperti dewa penolong. Pesan ini sepertinya tergambar dari kejadian yang menimpa, Dewi (32) warga Apiapi Kecamatan Pesisir Selatan. Dewi yang kenal pelaku, ketika ia datang ke rumah korban. Dengan tampilan yang meyakinkan, si pelaku mengaku wartawan. Dewi mendapat tawaran menggiurkan, yakni dibantu untuk diikutkan dalam

program bedah rumah dari Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Pesisir Selatan. Namun, apa yang diharapkannya tak kunjung terwujud saat pelaku malah melarikan sepeda motor Yamaha Mio milik ibu tiga anak ini. Peristiwa tersebut terjadi Kamis (6/11) sekitar pukul 16.00 WIB. Soal identitas pelaku, ternyata korbanpun tak tahu dengan pasti. Akibat kasus penipuan tersebut membuat korban stres, apalagi setelah menunggu

oknum wartawan yang meminjam sepeda motornya bersama ke 3 orang anaknya yang masih ingusan di teras halaman kantor bupati tidak kunjung tiba. Akhirnya peristiwa ini di sampaikan kepada Satpol PP yang bertugas di kantor bupati. Menurut pengakuan korban, awalnya oknum pelaku yang mengaku kepadanya berasal dari Padang itu, menyebut

>> BERHARAP BEDAH hal 7

JULI ISHAQ PUTRA/ LENI MARLINA RUANG rawat inap penyakit dalam Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M. Djamil itu hening senyap. Sebagian pasien dari total sepuluh orang yang terbaring, sedang tidur pulas karena keletihan menahan rasa sakit, sebagiannya lagi sedang terjaga dan bercakapcakap pelan dengan sanak family yang setia menunggui. Di bawah tempat tidur pasien beberapa keluarga juga melepas kantuk karena begadang semalaman. Di salah satu sisi ruangan, Nila (21) terbaring lemah dan tidak menyadari kedatangan Haluan yang berkunjung. Di sampingnya sang suami tercinta, Rahmad (23),

melempar senyum letih dan menyodorkan satu-satunya tangan yang ia miliki. “Duduklah pak, buk,” sambut Rahmad dengan nada ramah. Sudah sejak Senin lalu Nila menetap di ruangan itu. Infeksi rahim yang menyerang tiba-tiba seminggu pasca melahirkan anak pertama membuatnya tak berdaya. Sekarang kondisinya nyaris tak sadarkan diri karena menahan rasa yang teramat sakit. “Sejak Senin masuk RSUP, istri saya hanya bangun sebentar-se-

bentar. Kalaupun bangun, istri saya kelihatan tak kuat menahan rasa sakit. Saya sudah tak tega melihat kondisinya, andai saja bisa dibagi rasa sakit yang merongrongnya,’’ sedih Rahmad. Kondisi Nila memang sangat memprihatinkan. Tindakan medis berupa operasi harus segera diberikan padanya. Akan tetapi tindakan itu belum bisa diambil karena terkendala kartu asuransi kesehatannya yang belum selesai. Kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang baru diurus oleh Rahmad baru bisa digunakan pada tanggal 11 November mendatang.

>> MENANTI hal 7

Sosok Nila terbaring lemah di ruang perawatan RSUP M Djamil, didampingi sang suami, Rahmad. Pasangan suami istri ini kesulitan biaya dan baru bisa mendapat tanggungan BPJS lima hari lagi. LENI MARLINA

PEMUDA PEDULI TANAH DATAR

Desak Kejati Usut Penyalahgunaan APBD PADANG, HALUAN — Sekitar tiga puluh orang masyarakat dan mahasiswa yang tergabung dalam Pemuda Peduli Tanah Datar melakukan aksi unjuk rasa ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, Kamis pagi (6/ 11) kemarin. Dalam aksi damai yang di depan kantor Kejati Sumbar ini, mereka menuntut agar Kejati membantu untuk penyelesaian kasus penyalahgunaan APBD Tanah Datar tahun 2008 dan 2012. Delmansyah, Koordinator Aksi Pemuda Peduli Tanah Datar menyebutkan, berdasarkan kajian yang dilaku>> Editor: Rahmatul Akbar

kan terhadap Laporan Hasil pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan perwakilan Provinsi Sumbar No 05.C/LHP/XVIII.PDG/04/2013 tanggal 25 April 2013. Di sana dinyatakan adanya pelanggaran dalam bentuk penyalahgunaan dana bantuan sosial, belanja pemulangan pensiun serta pelanggaran lainnya. “Ini yang membuat kami membulatkan tekat untuk mendatangi Kejati, untuk memohon penjelasan dan klarifikasi atas kasus tersebut. Kami harapkan suatu

>> DESAK KEJATI hal 7 >> Penata Halaman: David Fernanda


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.