Haluan 07 Desember 2016

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat RABU,

7 DESEMBER 2016 / 7 Rabiul Awal 1438 H / Edisi: 065, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

ADVOKAT EGGI SUDJANA LAPOR KE POLDA METRO

Ada Transfer Dana Dugaan Makar Ternyata ada aliran dana untuk membiayai dugaan rencana maker yang dilakukan sejumlah tokoh. Polisi sudha menemukan bukti transfer dana tersebut. Saat ini tengah diselidiki kemana dan siapa saja yang menerima aliran dana itu dan siapa yang menstransfer dana.

DUGAAN MAKAR — Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan (kanan) didampingi Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Teddy Lhaksmana (kiri) menunjukkan foto proses penangkapan sejumlah pelaku terkait dugaan upaya penggulingan kekuasaan di Jakarta, Selasa (6/12). Kapolda Metro Jaya mengatakan masih memproses kasus dugaan makar yang diduga akan dilakukan sejumlah aktivis pada 2 Desember 2016 lalu. ANTARA

JAKARTA, HALUAN — Polisi menemukan adanya transfer sejumlah uang dalam kasus dugaan makar Sri Bintang Pamungkas Cs. Bukti transfer itu akan ditelusuri untuk mengungkap sumber dan kemana saja aliran dana dugaan makar tersebut. “Nanti diurut siapa yang mengirim, mengirim kemana, misalnya saya dapat berapa, nanti saya mengirim si A berapa, ke B berapa,” kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes

PAKAR EKONOMI BICARA SOAL MINANG MART

Kebijakan Pemerintah Jangan Matikan Pedagang Lokal

SYAFRUDDIN KARIMI

PADANG, HALUAN — Pengamat ekonomi Universitas Andalan (Unand) Syafruddin Karimi meminta pemerintah provinsi mencari solusi bijak untuk menyelesaikan polemik terkait Minang Mart. Semua kebijakan yang diambil pemerintah haruslah terbuka guna menghindari salah paham masyarakat.

“Pendirian Minang Mart oleh pemerintah daerah juga harus bertujuan untuk melindungi pedagang lokal, bukan untuk mematikannya,” ucap Syafrudin usai dengar pendapat pakar ekonomi tentang Minang Mart dengan

Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/12).

Polisi sebelumnya menangkap 11 orang pada Jumat (2/12) lalu. Dari jumlah itu, 8 di antaranya ditetapkan sebagai tersangka makar. Saat ini, hanya Sri Bintang Pamungkas yang masih ditahan sebagai tersangka kasus dugaan makar. Martinus mengatakan, pemeriksaan kasus ini berjalan. Rencananya, ada

>> ADA TRANSFER hal 07

POLISIT TOLAK PENANGGUHAN PENAHANAN

Sri Bintang Masih Dipenjara JAKARTA, HALUAN — Penyidik Polda Metro Jaya menolak permohonan penangguhan penahanan aktivis Sri Bintang Pamungkas. Polisi menilai Sri Bintang tidak kooperatif. “Kita belum bisa memenuhi permintaan kuasa hukum (untuk penangguhan penahanan Sri Bintang),” tegas Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) M Iriawan kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (6/12) seperti dilansir detik.com. Penahanan menjadi subyektivitas penyidik. Salah satu alasan penangguhan penahanan ditolak karena Sri Bintang dianggap tidak kooperatif. “Tidak kooperatif, pada saat penangkapan juga berbeda dengan tersangka lain, ada sedikit perlawanan.

>> SRI BINTANG hal 07

>> KEBIJAKAN hal 07

HARI INI PENCARIAN DILANJUTKAN

Nelayan Tenggelam di Danau Singkarak Katakanlah: “Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa) mu akan mematikanmu, kemudian hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan.” (QS As Sajadah Ayat 11)

VIETNAM VS INDONESIA

Selangkah Lagi

DIDUGA DIPICU UANG BAGI HASIL BUAT DIREKSI

ALFRED RIEDL

PADANG, HALUAN — Wajah Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang Muswendry Evytes lebam setelah ditinju oleh Andi Taswin, mantan Direktur Umum (Dirum) perusahaan daerah Kota Padang tersebut. Peristiwa ini terjadi di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Selasa (6/12) pagi. Informasi yang berhasil di-

himpun Haluan, insiden pemukulan itu berawal di saat Muswendry hendak menyalami Andi Taswin, mantan Dirum PDAM tersebut. Kebetulaan saat itu mereka baru turun dari pesawat yang sama. Namun, tak dinyana Andi diduga melayangkan bogem mentah ke wajah Muswendry. Terkena serangan yang di luar perkiraannya itu, membuat Muswendry tak bisa mengelak. Mu-

himpun Haluan, menjelang ýmagrib, Selasa (6/12), korban pergi ke perairan Danau Singkarak di kawasan Muaro Nagari Muaro Pingai. Saat itu, korban bermaksud memasang jaring ikan bersama tiga temannya, Ilham, Eri (40) dan Ing (25). Namun saat menjala ikan yang menggunakan sampan, korban terlihat terjatuh ke dalam danau dan tak kembali lagi. Melihat kejadian itu, ketiga temannya menyam-

paikan kepada masyarakat sembari mencari bantuan untuk menyelamatkan korban. Mendapat kabar itu, warga sekitar mencoba melakukan pencarian terhadap korban yang diduga tenggelam terseret pusaran arus tersebut. Kuat dugaan, jala korban yang dilepas ke danau terseret pusaran arus, sementara tali jala yang melingkar di

>> NELAYAN hal 07

DINKES SUMBAR TINGKATKAN TEMUAN KASUS

Wajah Dirut PDAM Padang Lebam Kena Tinju

VIETNAM, HALUAN — Setelah menjalani laga away di Stadion Pakansari (3/12) lalu, giliran tim nasional Vietnam yang akan menjadi tuan rumah saat menghadapi Indonesia. Kedua tim akan kembali berlaga pada babak semifinal kedua Piala

>> SELANGKAH hal 07

KAPOLSEK Junjung Sirih bersama Camat dan tokoh masyarakat Muaro Pingai menggelar musyawarah di sebuah warung. WANDI MALIN

SINGKARAK, HALUAN — Diduga terseret arus air saat menangkap ikan, Rolan (17) warga Muaro Pingai, Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok tenggelam di Danau Singkarak, tepatnya di daerah Muaro, Selasa (5/ 12) sore. Hingga berita ini diturunkan, keberadaan korban masih belum diketahui. BPBD bersama warga setempat masih terus melakukan pencarian. Dari informasi yang di-

kanya terkena tinju Andi sehingga terlihat lebam. Melihat situasi yang memanas, beberapa warga yang ada di Bandara kemudian melerai keduanya. Andi Taswin langsung diamankan oleh pihak otoritas Bandara dan petugas kepolisian. Tidak terima dengan perbuatan Andi, Muswendry Evytes melaporkan kejadian tersebut ke

>> WAJAH hal 07

173 Meninggal Karena HIV AIDS PADANG, HALUAN — Jumlah masyarakat Sumbar yang terjangkit HIV AIDS terus meningkat. Hingga saat ini, setidaknya terdata sebanyak 173 orang meninggal dunia karena penyakit tersebut. Kota Padang masih diurutan pertama kasus terbanyak dengan jumlah 575,83 orang di antaranya meninggal dunia. Data dari Dinas Kesehatan Sumbar, terhitung 2002 hingga 2015 terdapat 1.435 kasus HIV dan 1.346 AIDS. Sedangkan di 2016 ini, tercatat 86 AIDS. Jumlah itu terbilang turun dibanding 2015, dengan jumlah kasus lebih dari 100. “Penularan kasus HIV AIDS dewasa ini “Kasus yang kami banyak disebabkan hucatat tidak hanya bungan seksual beriberasal dari Padang, siko,” kata Kepala Dinas sebab kami juga Kesehatan Sumbar, Rosmenerima pasien dari nini Savitri pada wartasejumlah daerah. Seperti Jakarta, Riau, wan kemarin. Kerinci Jambi, Dengan banyaknya Bengkulu, Medan dan penemuan kasus HIV ada pula yang tidak AIDS ini, bukan dipandiketahui dang sebagai hal terbuidentitasnya.” ruk, tapi petugas bisa lebih cepat memutus maROSNINI SAVITRI ta rantai kasus. Kadis Kesehatan Sumbar Disebutkannya, kasus HIV AIDS pertama di Sumbar ditemukan pada 1992. Sejak saat itu petugas dan lembaga terkait termasuk Dinkes Sumbar melakukan sosialisasi, dengan menyediakan tim konseling. Saat ini jumlah konseling cukup besar. Mereka telah ada di seluruh kabupaten/kota.

>> 173 MENINGGAL hal 07 www.harianhaluan.com

Redaktur: ALMUDAZIR

Layouter: IRVAND


2

UTAMA

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

DIDUGA ANIAYA WALNAG

Anggota DPRD Pessel Tersangka PESSEL, HALUAN — Penyidik Satreskrim Polres Pesisir Selatan (Pessel) akhirnya menetapkan anggota DPRD Pessel dari Fraksi Nasdem Asril Datuak Putiah sebagai tersangka kasus penganiayaan. Polisi mendapatkan dua bukti kuat kasus pemukulan terhadap Wali Nagari Ampiang Parak Timur, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), yang dilakukan tersangka.

Anggaran UN Harusnya Dialihkan ke UASBN PADANG, HALUAN — Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Sumbar Zaenudin mengatakan, jika tahun 2016 Ujian Nasional (UN) dibatalkan, ia berharap anggaran UN dialihkan untuk biaya Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN). Ia menjelaskan, untuk anggaran UN sudah masuk dalam anggaran APBN 2017 kalau UN jadi dibatalkan maka ia berharap anggaran tersebut akan dialihkan untuk biaya UASBN. Menurutnya, jika pemerintah menggunakan mekanisme tersebut maka daerah tidak akan kesulitan untuk mencari solusi untuk mencari anggaran pelaksanaan UASBN. “APBD 2017 saat ini kan sudah ketok palu, sedangkan UASBN belum masuk dalam anggaran tersebut. Jika anggaran itu dibebankan ke daerah, tentunya akan memberatkan nanti bagi daerah,” ungkapnya, Selasa (6/11). Meskipun demikian, pemerintah provinsi tetap meberikan dukungan untuk terlaksananya wacana tersebut. Jika memang benar-benar menjadi ketetapan pemerintah pusat, pihaknya juga bersedia untuk menerima konsekuensinya termasuk dengan konsekuensi anggaran yang harus disediakan. Ia juga mengatakan, jika memang harus menggunakan APBD maka pihkanya akan berusaha untuk melakukan penghematan anggaran. Diberitakan sebelumnya, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan sebagai perpanjangan pemerintah pusat, pihaknya tentu mendukung wacana moratorium UN dan menggantinya menjadi UASBN. Ia juga berharap anggaran yang dibutuhkan sebagai konsekuensi kebijakan itu dialokasikan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan. Sementara Ketua DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim berpendapat dana cadangan sebesar 2,5 persen dalam APBD bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan itu. “Syaratnya harus ada dasar hukum yang jelas. Untuk hal ini perlu Instruksi Presiden (Inpres),” ujarnya. Moratorium UN diganti UASBN seperti wacana yang diapungkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy masih menunggu Instruksi Presiden (Inpres) sebagai dasar hukumnya. (h/rin)

PULANG — Rombongan Mujahid Sumatera Barat yang berangkat mengikuti aksi bela Alqurang dengan menggunakan bus telah sampai kembali di Padang, Selasa (6/12). HUDA PUTRA

LEWAT PROGRAM UMKM

BI Redam Gejolak Ekonomi PADANG, HALUAN — Pelemahan ekonomi global menurut kesimpulan Bank Indonesia masih lemah. Sementara itu, dari tataran nasional, perekonomian domestik masih cukup lentur dalam menyesuaikan gejolak ekonomi dunia. Setidaknya ada dua hal yang menyebabkan Indonesia respon terhadap ekonomi dunia. Pertama karena konsisten dalam menjaga stabilitas ekonomi, kedua kebijakan counter cyclical yang ditempuh pemerintah dan BI untuk kebijakan stimulus fiskal dalam mendorong investasi dan kebijakan moneter. Dinamika global dan nasional membuat pengaruh yang signifikan pada perekonomian Sumbar. Pada 2016, perkembangan ekonomi Sumbar fluktuatif. Naik di akhir 2015 sampai triwulan II 2016, namun melambat di triwulan III 2016. Perlambatan dikarenakan akibat kontraksi konsumsi pemerintah dan penurunan investasi. “Laju pertumbuhan ekonomi Sumbar pada Triwulan III 2016 memang mencapai level terendah dibanding triwulan III selama 20112015. Laju inf lasi pun juga mengalami peningkatan hingga berimbas pada daya beli masyarakat,” ujar Kepala Bank Indonesia Sumbar Puji Atmoko dalam paparan di pertemuan tahunan

Bank Indonesia Rabu (6/12) di Ruang Anggun Nan Tongga BI. Dikatakannya, Kantor Perwakilan BI Sumbar terus berupaya mengajak semua pihak terkait, pemerintah, pelaku usaha, perbankan, dan akademisi untuk lebih meningkatkan kepekaan terhadap gejolak perekonomian, serta melakukan upaya untuk mengantisipasinya. “Kita sudah berupaya untuk meredam dampak gejolak ekonomi, diantaranya yaitu mendukung pengembangan UMKM dengan penyedian kajian penelitan tentang komoditas, produk, dan jenis usaha unggulan UMKM di Sumbar. Disamping itu juga meningkatkan peran lembaga perbankan dan kontribusinya meningkatkan jaringan pelayanan,” lanjut Puji. Ditambahkannya, upaya tersebut dilakukan bagaimana perekonomian Sumbar selalu stabil selama 2016 dan hasilnya membaik meski banyak tantangan yang dihadapi pada 2017 mendatang. “Kita optimis menuju perekonomian Sumbar yang lebih efisien, inklusif, produktif, dan berdaya saing,” tukasnya. Gubernur Sumatera Barat Prof Irwan Prayitno pun juga memiliki jurus jitu untuk meminimalisir gejolak perekonomian nasional dan global, agar tak berimbas pada perekonomian Ranah Minang. Namun itu se-

mua tergantung dari daerah, apakah mau mengikuti atau tidak. Salah satu jurusnya adalah bagaimana pariwisata menjadi andalan meningkatkan perekonomian Sumbar. Di beberapa daerah seperti Jogja dan Bali, majunya pariwisata meminimalisir angka kemiskinan. Disamping itu meningkatkan pendapatan perkapita daerah. Dengan pariwisata, terbukti 2010 pendapatan perkapita Rp17 juta pertahun. “Pada 2015 pendapatan perkapita mencapai Rp35 juta per tahun. Kalau di Sumbar contohnya Sawahlunto dan Bukittinggi yang merupakan daerah pariwisata, angka kemiskinan sedikit,” terang Irwan. Ditekankannya, kepada kabupaten dan kota untuk serius menata pariwisata. Apabila daerah serius, Pemprov siap sambut bola untuk membantu pengembangan potensi yang luar biasa dari pariwisata. Karena sesudah MoU dengan daerah, Pemprov Sumbar sudah anggarkan dana untuk itu. “Kita akan siapkan di APBD sesudah MoU untuk pengembangan pariwisata, namun tak digunakan daerah. Karena banyak daerah yang tidak fokus pada pariwisata. Kalau daerah tak mau, ya sudah kita tak bisa paksakan. Akan tetapi pariwisatalah solusi bagus untuk menjaga perekonomian Sumbar,”pungkasnya. (h/win)

TAHUN DEPAN

Sumbar Dibantu 3000 Rumah Swadaya PADANG, HALUAN — Tahun 2017 mendatang, Sumbar mendapatkan sebanyak 3.000 bantuan rumah swadaya dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Rumah Swadaya Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan. Bantuan ditujukan untuk warga yang kurang mampu, dan mempunyai rumah tidak layak huni. Bantuan yang akan diterima, meningkat dari jumlah bantuan tahun 2016 sebelumnya Sumbar hanya mendapatkan bantuan rumah swadaya sebanyak 2.000. Hal tersebut disampaikan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Lilik Dar-

mi dari Satker Penyediaan Perumahan Direktorat Penyediaan Perumahan tahun anggaran 2016 Kementrian PUPR, Senin (5/11). Ia juga mengatakan, bantuan 3.000 rumah tersebut akan menyebar disejumlah kabupaten kota yang ada di Sumbar. “Termasuk untuk Mentawai, meskipun tahun 2016 sudah ada yang mendapatkan bantuan ini tapi tahun 2017 nenti mentawai juga akan kembali kebagian,” ungkapnya. Diketahui, jumlah anggaran yang dikeluarkan untuk bantuan ini tahun 2016 saja mencapai 30 miliar (untuk 2000 unit rumah), sedangkan untuk tahun 2017 nanti mencapai 45 miliar.

Masing-masing rumah akan mendapatkan Rp15 juta, Meningkatnya jumlah bantuan rumah untuk Sumbar ini, karena ada laporan dari sejumlah kabupaten kota setelah dilakukan pendataan. Menurutnya, semakin selektif pendataan rumah kemungkinan akan semakin bertambah jumlah rumah tidak layak huni di daerah semakin valid data yang akan masuk ke kementerian. Untuk itu, daerah harus menyiapkan data secara by name by addres. “Saat ini masih banyak rumah yang masuk kategori tidak layak huni, apalagi untuk Mentawai. Bahkan, kaladiperkirakan hamper separuh rumah yang ada di

Mentawai tidak layak huni. Sebenarnya data yang valid tentunya harus kita dapatkan dari Pemkap Mentawai,” ujarnya. Untuk penggunaan anggaran yang diberikan diserahkan langsung kepada pemilik rumah untuk membeli material yang akan digunakan. Selain rumah tidak layak huni, Sumbar juga kebagian rumah khusus (Rusus). Tahun 2016 Sumbar mendapat 385 unit rumah yang terfokus di Kepulauan Mentawai menyebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Sikakap, Kecamatan Pagai utara dan Selatan. Pembangunan di 25 dusun dari tiga kecamatan tersebut terbagi dalam empat

paket bantuan, dua paket telah dilakukan serah terima sementara dua lagi dalam proses pembangunan. Total anggaran Rusus 2016 mencapai 60 miliar untuk bantuan korban Tsunami, rumah yang dibangun dengan tipe 36 persegi atau rumah tapak. Sementara tahun 2017 Sumbar mendapatkan 295 unit rumah termasuk Mentawai. “Selain mentawai, Rusus 2017 akan disebar di 5 baupaten dan kota. Khusus Rusus, bantuan teruntuk bagi masyarakat yang terkena bencana, dan membutuhkan relokasi seperti abrasi pantai, bencana tsunami. Prioritas untuk nelayan dan PNS berada di pulau terluar,” jelasnya. (h/rin)

JELANG MUSPROV KONI SUMBAR

Dukungan Mengalir untuk Ali Musri PADANG, HALUAN —Musprov KONI Sumbar tinggal hitungan hari. Jelang helat tersebut, dukungan terhadap calon Ketua KONI Sumbar mulai bermunculan. Salah satu dukungan mengalir untuk nama baru calon Ketua KONI Sumbar. Hal ini tentu tidak disangka sebelumnya. Dukungan tersebut datang dari salah seorang pemerhati olahraga, Hidayat Yusuf. Orang tua dari atlet PBSI, Putri Syaikah Ulima Hidayat itu, justru mendukung nama Ali Musri untuk maju sebagai kandidat Ketua KONI Sumbar. Nama tersebut jelas mewww.harianhaluan.com

ngagetkan semua pihak. Pasalnya, nama Ali Musri diluar perkiraan nama-nama calon yang ada sekarang, seperti Syaiful, Argantos, Kandris Asrin, Zakirman, Handrianto dan Eri Berlian. Hidayat Yusuf mengaku, dirinya mengenal figur Ali Musri bagaikan seorang ayah bagi semua atlet yang dibinanya. Hidayat yakin, Ali Musri mampu memajukan semua cabang olahraga dan membina atlet Sumbar menjadi atlet yang disegani di tingkat nasional. “Semoga kepiawaian beliau menjadikan Provinsi Sumbar sebagai lumbung atlet yang akan disumbang-

kan pada negara dan ibu pertiwi. Jayalah olah raga dan lenyapkan Narkoba di Ranah Minang,” harapnya. Dukungan dari Hidayat Yusuf itu bukan tanpa alasan. Dia melihat semangat Ali Musri untuk memajukan dunia olahraga terlihat jelas. “Itu dilakukannya sejak masih aktif sebagai Kepala PSDA Sumbar, antara lain sebagai Ketua Pengprov PGSI Sumbar,” terang Hidayat. Keseriusan lain, menurutnya, disaat iven Porprov XIV, Ali Musri saat itu menjabat sebagai Ketua Pengcap PBSI Kota Padang, tidak mengenal lelah dalam pelaksanaan pertandingan di ca-

bang bulutangkis yang terbilang sukses. Bahkan dirinya juga sebagai koordinator dalam pertandingan cabang olahraga gulat. “Apalagi saat ini Ali Musri sudah purnabakhti sebagai ASN, tentu pikiran dan waktu beliau bisa sepenuhnya untuk pembinaan dan pengembangan seluruh cabang olahraga yang ada di Sumbar,” terangnya. Komitmen Ali Musri untuk melaksanakan pembinaan atlet berprestasi, menurutnya, sudah sampai ke level lebih tinggi yakni nasional, regional dan internasional. Selain itu, menurutnya, untuk melakukan

pembinaan seorang atlet, tidak mudah dan murah. Butuh keseriusan dalam melaksanakannya. “Keseriusan itu ada pada Ali Musri. Jangan sampai kedudukan Ketua KONI Sumbar didapat oleh orang yang hanya cari gagah gagahan, jabatan dan unsur politis. Semoga KONI Sumbar nantinya bisa sebagai regulator dan koordinator dengan seluruh Pengprov Cabang Olahraga Sumbar ini,” harapnya. Saat coba diu konfirmasi kepada Ali Musri terkait munculnya dukungan ini, namun Ali Musri belum mau berkomentar. (h/vie)

Penetapan tersangka terhadap Asril dibenarkan Kapolres Pessel AKBP Deni Yuhasdi. Walau berstatus tersangka penganiayaan sesuai dengan Pasal 351 KUHP, Asril tidak ditahan. Polisi meyakini, Asril tidak akan melarikan diri atau menghilangkan barang bukti. “Ya, jelas anggota dewan itu (tersangka),” terang AKBP Deni, Selasa (6/12) siang. Pihaknya, menurut Deeni serius menangani kasus yang membuat heboh Pessel tersebut. Keseriusan jajarannya dibuktikan dengan pengiriman Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) ke Kejari Painan. “Pagi tadi (Selasa-red), SPDP sudah dikirimkan ke jaksa,” papar Deni. berda-sar-kan surat laporan kepolisian Polsek Sutera STBLLP/74/X/2016/Sek-str tertanggal 13 Oktober 2016 lalu. Wali-nagari Amping Parak Timur Saparudin, melaporkan salah seorang Anggota DPRD Pes-sel Asril Datuak Putiah dari Fraksi Nasdem ke pihak kepolisian setempat, karena diduga telah melakukan penganiayaan. Korban Saparudin mengaku kejadian itu terjadi dalam warung yang ada di Taratakpaneh, Kanagarian Ampiang Parak Timur, Kecamatan Sutera pada, Kamis (13/10) siang. Ada tindakan peng-hinaan disertai dengan penganiayaan kepadanya yang dilakukan oleh Asril Datuk Putih. Berawal ketika Asril menelpon korban. Dalam telepon, pelaku mempertanyakan perihal anggaran yang didapat Nagari Ampiang Parak Timur sebesar Rp150 juta. Dana diperuntukan bagi pembangunan fisik Kantor Wali Nagari. Korban Saparudin mengaku, bila dana Rp150 juta itu didapatnya dari Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk nagari. Tetapi pelaku mengatakan dana itu meru-

pakan dana aspirasi. Lalu, dalam pembicaraan di telepon itu, korban Saparudin kemudian mengaku siap untuk menjelaskan pada masyarakat kalau dana DAK yang didapat itu merupakan dana aspirasi. Selang beberapa jam kemudian, terlapor datang menemui korban di warung. Tanpa basa-basi dan tanpa berbicara, pelaku langsung memukul beberapa kali di da-lam warung. Wali nagari tidak melawan, dan berusaha menghindar. Sampai-sampai wali nagari yang jadi korban itu keluar dari warung, na-mun pelaku masih mengejar. Be-runtung berhasil dilerai oleh pengunjung warung lainnya. Sambil menahan rasa sakit, korban Saparudin dibantu teman-temannya mendatangi Puskesmas setempat untuk mendapatkan pengobatan. Setelah itu melaporkan tindakan penganiayaan yang dialaminya ke Polsek Sutera. Dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh anggota DPRD Fraksi Nasdem ini, juga sudah sampai ke tingkat DPW Nasdem. Sekretaris DPW Nasdem Marhadi Efendi mengatakan bahwa pihaknya sudah meminta DPD untuk menindaklanjuti kasus ini, dan memanggil yang bersangkutan un-tuk memberikan ketera-ngan. Selain itu, DPW Nasdem juga sudah mengimbau pada DPD Nasdem untuk meminta maaf pada keluarga korban dan warga Ampiang Parak atas kejadian beberapa waktu lalu itu. Ia juga berharap kasus ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan, namun jika korban bertekad membawa ke ranah hukum maka sebagai warga negara yang baik pihaknya akan menjalankan proses hu-kum yang ada. (h/ben)

Polemik Pengalihan Aset Mentawai kian Runyam PADANG, HALUAN — Rencananya, tanggal 14 Desember 2016 nanti Biro Aset Provinsi akan memanggil Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait di Mentawai, untuk menyelesaikan proses pengalihan kewenangan ke provinsi data Personil, Pendanaan, Prasarana dan Dokumen (P3D). Jika tak bisa dituntaskan, permasalahannya akan dibahas di tingkat pusat. Kepala Biro Pengelolaan Aset Daerah H Novrial mengatakan, rencananya beberapa hari lagi kami akan kembali turun ke Mentawai untuk menyelesaikan proses pelaporan data yang ada di Mentawai. Pihaknya akan meminta pada Sekretaris Daerah (Sekda) setempat, untuk memanggil SKPD terkait guna menyelesaikan persoalan pemindahan kewenangan ke provinsi khususnya persoalan data di Pendidikan Menengah (Dimen). “Kunjungan ke Mentawai nanti, kami akan selesaikan dan sesuaikan data di sekolah, Disdik, dan kabupaten Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) dalam waktu tiga hari, ”ungkapnya, Senin (5/11). Lamanya waktu penyelesaian yang dibutuhkan oleh Mentawai untuk mendapatkan data ini, menurutnya karena kondisi geografis yang letak sekolahnya dipelosok hal inilah yang membuat petugas membutuhkan biaya dan waktu yang lama

Redaktur: Bhenz Maharajo

untuk menyelesaikannya. “Provinsi belum bisa menerima laporannya untuk di verifikasi, sebelum pencatatan di sekolah, Dinas Pendidikan, dan DPPKAnya sama,” ulasnya. Adanya perbedaan data dari ketiga inilah yang membuat provinsi tidak bisa mempercayai, karena nanti aset yang dilaporkan harus selaras semuanya. “Kita belum dapat meyakini sampai mereka satu data, kalau sudah tentunya akan kita verivikasi kembali,” ujarnya. Ia mengaku setelah mendapatkan data yang selaras dari ketiga unsur tersebut, pihaknya tidak akan memverifikasi secara keseluruhan karena kondisi sekolah yang jauh dan medan yang sangat beresiko untuk ditempuh selain itu juga membutuhkan biaya yang besar untuk menuju lokasinya. “Untuk menyewa boat saja, satu hari biayanya belasan juta,” ujarnya. Jika memang masih tidak bisa diselesaikan, maka masalah ini akan diteruskan ke pusat. Menurutnya, hal ini tidak hanya terjadi di Sumbar (Mentawai), karena ada daerah lainnya tidak kalah ekstremnya dengan Mentawai. Misalnya saja terjadi di provinsi lain seperti Papua, dan yang lainnya. “Ada satu atau dua kabupaten kota yang karena keekstreman wilayahnya sulit untuk menyelesaikan ini,” ujarnya. (h/rin) Layouter: Syamsul Hidayat


Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Harga Bibit Ayam Rp4.800 per Ekor JAKARTA, HALUAN — Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjamin, tidak ada gejolak harga dalam penjualan daging ayam di pasar. Hal ini sejalan dengan dilakukannya revisi terhadap Peraturan Menteri Pertanian (Peermentan) Nomor 26 Tahun 2016 tentang Penyediaan, Peredaran, dan Pengawasan Ayam Ras. Melalui revisi tersebut, Amran menetapkan harga jual Day Old Chick (DOC) alias bibit ayam Rp 4.800 per ekor dan menjamin pasokan DOC yang sama kepada peternak kecil dan besar. “Nggak ada (gejolak) karena Permentan sudah ditandatangani. Kami menjamin,” jelas Amran di Gedung Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Jakarta Pusat, Selasa (6/12/2016). Seluruh produsen DOC alias bibit ayam sudah sepakat untuk mengikuti besaran harga yang sudah ditetapkan di Permentan Nomor 26 Tahun 2016 yang sudah direvisi. (h/dtc)

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

EKBIS

Harian Umum

PESTA BARBERQUE DI MERCURE

Bayar Tiga, Gratis Satu PADANG, HALUAN—Ada promo menarik yang diberikan Hotel Mercure, Padang untuk pelanggannya selama bulan Desember, berupa promo khusus untuk barbequean.

Ketentuannya, pelanggan cukup bayar makanan untuk tiga orang dari empat orang yang datang. Jadi satu orang pe-

ngunjung digratiskan. Promo ini merupakan kado spesial untuk pengunjung yang ikut dalam pesta barbeque.

MALAM TAHUN BARU

Fave Hotel Hadirkan BBQ P A D A N G , HALUAN—Program Barbeque (BBQ) kembali dihadirkan Fave Hotel di malam tahun baru mendatang. Hidangan serba bakar, ayam, daging maupun ikan, akan disajikan seOKY ANDRI cara khusus bagi para tamu hotel tersebut pada tanggal 31 Desember mulai pukul 19.00 WIB - 22.30 WIB. Manager Fave Hotel – Olo, Padang, Oky Andri, kepada Haluan Selasa (6/12) menyebutkan, BBQ akan digelar di Lime Coffee Shop Fave Hotel, Jl. Belakang Olo No.46 Padang. Dari restoran yang terletak di lantai 2 hotel ini, para tamu juga bisa menikmati keindahan Kota Padang sambil menyantap hidangan yang tersedia. Chef berpengalaman langsung diturunkan untuk acara khusus ini. Mereka sudah berpengalaman memasak berbagai menu, daerah, nasional maupun internasional. “Inilah salah satu kelebihan Fave Hotel, menu yang disajikan terasa lebih lezat karena diolah chef handal,” kata Oky berpromosi. Untuk paket BBQ di malam tahun baru tersebut, Fave Hotel memberikan harga khusus. Hanya dengan Rp125.000 per pax, para tamu sudah bisa menikmati kelezatan BBQ lengkap dengan aneka hidangan pembuka dan penutup lainnya. Termasuk aneka buah dan juice. Selain itu, para tamu juga bisa bersantai sambil menikmati suguhan live music dari Fave Hotel. Tamu juga bisa menyumbangkan suara emasnya. “Bagi kami, kepuasan para tamu adalah yang utama. Karena itu kami akan terus memberikan pelayanan terbaik kami, agar para tamu kembali lagi ke sini,” tutup Oky. (h/atv)

www.harianhaluan.com

3

OPPO DISKON — Pembeli didampingi promoter Oppo tampak bahagia setelah membeli ponsel. Hingga akhir tahun, My Phone Cellular memberikan diskon hingga Rp700 ribu khusus untuk merek Oppo. MELATI OKTAWINA

MY PHONE CELLULAR

Oppo Diskon Hingga Rp700 Ribu PADANG, HALUAN—Bagi yang mencari ponsel dengan harga terjangkau, datang saja ke My Phone Cellular di Jalan Imam Bonjol No. 11 Padang. Beragam merek telpon genggam, ada di sini. Sedangkan soal harga, tak perlu khawatir karena harga sesuai kantorng, ada yang murah dan ada juga yang mahal. “Konsumen tak perlu khawatir untuk membeli telepon genggam dari berbagai merek yang dibutuhkan. Barang yang dibutuhkan tersedia lengkap,” ucap Yos Agusta, ST (35) pemilik My Phone Cellular. Ditambahkan Yos Agusta, saat ini My Phone Cellular tengah mengadakan diskon besar-besaran untuk produk ponsel Oppo. Potongan harga

diberikan mulai dari Rp300 ribu hingga Rp700 ribu. Promo ini diberikan selama bulan Desember. “Promo sudah dimulai semenjak tiga hari yang lalu,” kata Yos pada Haluan, Selasa (6/11). Potongan harga yang diberikan tentunya sangat membantu konsumen. Konsumen dapat memiliki ponsel dengan harga terjangkau, tetapi spesifikasinya cukup tinggi. Sementara itu, Promoter Oppo, Febby Prima Putra mengatakan, potongan harga sebanyak Rp700 ribu diberikan untuk Oppo tipe A37 dengan harga normal Rp2,699 juta. Setelah diskon, pembeli cukup bayar Rp1,999 juta. Dikatakan Febby, Oppo

A37 mengusung kamera utama 8 MP dan kamera selfie 5 MP. Oppo A37 ini memiliki hasil jepretan yang jernih dan tajam serta warna yang lebih natural, karena kamera oppo A37 menggunakan sensor berkualitas tinggi dan teknologi terbaru buatan oppo. Selain itu, Oppo A37 ini memiliki layar berukuran 5 inchi yang pas dan nyaman untuk digenggam satu tangan. Resolusi gambar yang tersedia sudah HD dan berteknologi IPS sehingga gambar yang di tampilkan lebih jernih dan tajam. Tak hanya itu saja, layar Oppo A37 sudah terlapisi pengaman gorilla glass 4 2.5D yang membuat tampak elegan dan kokoh. “Oppo A37 telah dibekali

fitur Dual SIM yang keduaduanya sudah mendukung jaringan 3G dan 4G LTE. Jadi tidak perlu gonta ganti slot SIM buat menikmati jaringan 3G maupun 4G. Kerennya lagi ponsel ini sudah tersedia Slot SD card jenis nonhybrid, artinya bisa mengaktifkan dual SIM secara bersamaan sembari menggunakan SD card,” kata Febby. Sementara untuk Oppo tipe F1S, diberikan potongan harga Rp300 ribu dari harga normal Rp3,799 juta. Jadi selama Desember, konsumen hanya bayar Rp3,499 juta. Selain itu di My Phone Cellular juga memanjankan konsumen dengan gratis tongsis setiap pembelian ponsel diatas Rp1,5 juta. (h/mg-mel)

Redaktur: Devi diani

Sekaligus bentuk perhatian manajemen hotel untuk memanjakan konsumen pada saat pergantian tahun yang indah. Jadi, rasanya sangat rugi jika tidak mencoba. “Hematkan jadinya. Datang berempat, yang dibayar hanya tiga. Jadi jangan sampai dilewatkan,” ujar Food&Beverage Hotel Mercure Padang, Iwan Sofyan saat ditemui di Hotel Mercure, Jalan Purus IV Nomor 8, Padang. Ditambahkan Iwan, untuk acara barbequean di Hotel Mercure Padang, hanya dilakukan pada malam minggu saja. Jadi kegiatan ini hanya satu kali dalam seminggu. Untuk masalah harga, tak perlu khawatir. Karena masih sangat terjangkau dan tidak akan menguras dompet. “Cukup bayar Rp98 ribu untuk satu orang yang ingin ikut barbeque,” kata Iwan. Barbeque memang rutin dilakukan Hotel Mercure setiap bulan dengan tema yang selalu berganti. Untuk b ulan Desember ini, tema yang diangkat adalah fusion. Kegiatan ini dilaksanakan di sekitar kolam renang hotel. Tentu saja kondisi ini akan semakin membuat suasana barbeque menjadi lebih menarik. Selain itu view yang disajikan pun akan menyegarkan mata, karena langsung terlihat Pantai Padang. Pesta barbeque dimulai dari pukul 19.00 WIB hingga 22.00 WIB. Tak hanya sekedar barbeque, karena para pengunjung akan dihibur dengan live akustik. Penampilan musik ini akan membuat semakin romatisnya suasana barbeque. Apalagi hadir bersama keluarga dan pasangan. Selain itu, yang unik dalam pesta barbeque di Hotel Mercure Padang adalah penyajiannya berupa buffet. Sehingga pengunjung bebas mengambil sendiri. Makanan yang tersedia pun tidak hanya daging, biasanya ada makanan penunjang lainnya. Seperti nasi goreng dan mie goreng dan minuman yang mengguga selera. “Jangan lewatkan kesempatan ini karena hanya selama bulan Desember. Datanglah bersama empat orang teman agar lebih hemat,” kata Iwan. (h/mg-mel)

Layouter: Rahmi


4

EKONOMI

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

Desember, BMP Berangkatkan 8 Grup Jemaah Umrah

TABEL NILAI TUKAR RUPIAH Mata UangNilai

Kurs Jual Kurs Beli Grafik

AUD

1.00

10,042.03

BND

1.00

9,498.03

9,396.93

CAD

1.00

10,151.46

10,049.73

CHF

1.00

13,387.66

13,251.86

CNY

1.00

1,964.56

1,945.02

DKK

1.00

1,949.24

1,929.63

EUR

1.00

14,502.61

14,353.02

GBP

1.00

17,161.98

16,988.61

HKD

1.00

1,737.07

1,719.77

JPY

100.00

11,856.02

11,732.93

KRW

1.00

11.51

11.37

KWD

1.00

44,199.48

43,702.49

LAK

1.00

1.65

1.63

MYR

1.00

3,032.19

2,999.33

NOK

1.00

1,608.54

1,591.95

NZD PGK

1.00 1.00

9,637.87 4,358.19

9,539.34 4,088.10

PHP

1.00

271.61

268.86

SAR

1.00

3,593.11

3,555.19

SEK

1.00

1,477.44

1,462.24

SGD

1.00

9,498.03

9,396.93

THB

1.00

378.32

374.35

USD

1.00

13,472.00

13,338.00

VND

1.00

0.59

0.59

9,940.81

TABEL HARGA BAHAN POKOK Komoditas 05/12/2016 06/12/2016 Sat Beras 10.692 10.694 Gula 14.193 14.190 Minyak Goreng 11.622 11.632 Tepung Terigu 8.878 8.877 Kg Kedelai 11.044 11.039 Daging Sapi 113.849 113.759 Daging Ayam 30.289 30.383 Telur Ayam 22.223 22.300 Cabe 46.038 45.685 Bawang 40.828 40.514 Susu 10.408 10.417 Jagung 7.113 7.088 Ikan 73.840 73.907 Garam 5.514 5.507 Mie Instan 2.370 2.367 Kacang 24.926 24.892 Ketela Pohon 5.604 5.595 Beras 10.692 10.694 Gula 14.193 14.190 Minyak Goreng 11.622 11.632 Mie Instan 2.370 2.367 Kacang 24.926 24.892

Ket Kg Kg Lt Kg Kg Kg Kg Kg Kg Gr Kg Kg Kg Bks Kg Kg Kg Kg Lt Bks Kg

PADANG, HALUAN— BMP Tour dan Travel memberangkatkan 8 grup jemaah umrah ke Mekah selama Desember ini. 0 KurDirektur Utama BMP, Edi niawan, mengatakan, 8 grup tersebut siap berangkat ke Tanah Suci karena semua proses administrasi dan perlengkapan mereka sudah selesai. “S elama Desember ini, BMP Tour dan Travel berangkat lebih kurang 400 orang jemaah umrah,” ujar Edi dalam siaran pers BMP yang diterima Haluan, Selasa (6/12). Semua jemaah BMP tersebut, kata Edi, melaksanakan manasik akbar di Asrama Haji Tabing Padang, Minggu (4/12) siang. Manasik akbar kali ini merupakan manasik terbesar yang dilakukan oleh BMP Tour dan Travel, karena jumlahnya ratusan orang yang datang dari berbagai daerah. Menurut seorang peserta manasik tersebut, manasik akbar yang dilakukan BMP sangat bermanfaat karena materinya benar-benar tentang pelak sanaan umrah. Karena itu, ia tahu apa saja yang boleh dilakukan dan apa saja yang tidak

boleh dilakukan, serta tahu ibadah-ibadah sunah yang bisa dikerjakan. Pengajian pada manasik umrah yang digelar BMP itu disampaikan oleh Ustaz Irsyad Syafar di masjid Asrama Haji

Tabing. Setelah itu, dilaksana kan salat asar berjemaah dan dilanjutkan dengan manasik praktik di lapangan Asrama Haji. Manasik praktik dibimbing oleh Ustaz Urwatul, Ustad Sigit Sugianto, dan Ustaz Boy Hadi

Kurniawan. Mereka adalah mutawif yang berpengalaman membimbing manasik umrah. Setelah manasik itu, jemaah harus mempersiapkan segala kebutuhan yang akan dibawa karena di Arab Saudi

pada Desember memasuki musim dingin. Karena itu, BMP mengharapkan kepada jemaah untuk mengikuti arahan dan saran dari mutawif dan pemimpin tur agar ibadah yang dilakukan berjalan lancar. (h/rel/dib)

Investor Lirik Budi Daya Kerang Mutiara Sumbar PADANG, HALUAN—Budi daya kerang mutiara menjadi salah satu potensi laut Sumatra Barat (Sumbar) yang mulai dikembangkan dan telah mendapatkan perhatian investor, sehingga diharapkan bisa membantu meningkatkan kesejah teraan nelayan. “Saat ini sudah ada dua investor yang menanamkan modal di sektor ini. Kita optimistis ke depan akan banyak yang berminat karena potensinya sangat bagus,” ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar Yosmeri di Padang,

Selasa (6/12). Dua perusahaan yang bergerak di bidang b udi daya kerang mutiara tersebut menurutnya PT Tirta Mas Mutiara di Pulau Bintangor Kabupaten Pesisir Selatan dan PT Arha Samudra di Sungai Pinang.

“Saat ini kita sudah tawarkan potensi ini pada pengusaha Mi nang yang berada di luar daerah agar ikut menginvestasikan modal nya,” tuturnya. Yosmeri menyebutkan, pola kemitraan yang terjalin antara nelayan dengan pengusaha nantinya adalah dalam hal pembesaran kerang dan pemeliharaan kerang yang telah disuntikkan bibit mutiara. Artinya, menurutnya, ada dua tahap dalam budi daya kerang mutiara itu yang membutuhkan tenaga nelayan. Ini bisa menjadi lahan pekerjaan baru.

Namun, kini dari proses awal sampai akhir menurutnya memang masih perusahaan semua. Ke depan tentu bisa melakukan kerjasama dengan nelayan. “Bahkan, nanti setelah transfer ilmu berjalan, nelayan bisa melakukan budi daya sendiri,” katanya. Seorang nelayan budi daya kerang mutiara, Endah, mengungkapkan, saat ini ia telah menjalin kerja sama dengan perusahaan yang berinvestasi di Sumbar. Kerja sama itu khusus untuk pembesaran mutiara. “Ada serangkaian proses

dalam pembesaran kerang mutiara ini. Namun, secara umum tidak butuh waktu khusus tiap hari dan perawatannya juga relatif mudah,” ucapnya. Hanya, menurutnya, panen kerang mutiara tersebut hanya bisa satu tahun sekali. Meski begitu, ia menggam barkan untuk satu kerang ukuran 12—15 sentimeter perusahaan berani membeli Rp35 ribu—Rp40 ribu, sementara satu keramba bisa memuat sekitar 7.000 kerang. “Omzetnya bisa mencapai Rp250 ju ta per tahun,” katanya. (h/ans)

HIPMI Ingin Pengusaha Sektor Kreatif Akses KUR JAKARTA, HALUAN— Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mengingin kan pelaku usaha yang tergabung dalam sektor ekonomi kreatif sudah dapat mengakses Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada awal 2017. “Prosedur, mekanisme, dan platform KUR untuk industri kreatif sebaiknya segera tuntas agar tahun depan langsung tancap gas,” ujar Ketua Bidang Ekonomi Kreatif BPP Hipmi, Yaser Palito, di Jakarta, Selasa (6/12). Untuk itu, katanya, Hipmi berharap pemerintah dan perbankan segera menuntaskan prosedur memperoleh KUR

www.harianhaluan.com

MANASIK UMRAH—Ratusan orang calon jemaah umrah mengikuti pengajian pada manasik umrah di Masjid Asrama Haji Tabing pada manasik akbar yang digelar oleh BMP, Minggu (4/12). Pada Desember ini, BMP Tour dan Travel memberangkatkan 8 grup jemaah umrah, yang berjumlah 400 orang, ke Mekah. IST

bagi pelaku usaha kreatif. Yaser mengakui, pemberian KUR kepada usaha kreatif memang tidak mudah sebab rata-rata usaha ini bermasalah dengan pembukuan, aset, dan penjaminan. Sebab itu, Badan Ekonomi Kreatif diharapkan sebaiknya memiliki basis data yang memadai akan pelaku usaha kreatif sehingga perbankan mendapat referensi nasabah yang aman untuk dibiayai. Ia berpendapat, usaha kreatif memiliki pola bisnis yang berbeda dari bisnis lainnya, seperti nilai proyek yang berputar di usaha ini sangat besar namun bisnis ini tidak membu-

kukan aset fisik yang besar. “Makanya, selalu ada masalah dengan kolateral industri kreatif dianggap tidak bankable oleh bank. Sebab itu, perlu ada skema tersendiri seperti KUR untuk industri ini,” ucapnya. Hipmi memperkirakan industri berbasis kreatifitas ini tumbuh signifikan tahun ini dan memberi kontribusi atas Produk Domestik Bruto menembus 8 persen. Yaser mengatakan, salah satu penyebab sektor ini tumbuh cukup pesat dikarenakan animo dan antusiasme para pekerja muda usia produktif. “Sektor ini bahkan menjadi

lapangan kerja dan usaha primadona bagi pekerja muda dan usia produktif,” tuturnya. Selain itu, ia mengingatkan bahwa di tengah lemahnya kinerja ekspor yang berbasis komoditas sumber daya alam, sektor ekonomi kreatif menyimpan potensi industri yang sangat besar sebab berbasis kreativitas dan inovasi. Sebelumnya, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendorong Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan ekonomi krea tif menjadi sektor ung gulan lantaran memiliki peranan yang sangat vital dan strate gis dalam pembangunan

Redaktur: Almudazir

dan pertumbuhan ekonomi. “Di Indonesia, UMKM selain b e r p eran dalam pertumbuhan pembangunan dan ekonomi, juga memiliki kontri busi ya ng s a nga t p entin g dal am mengatasi ma s al a h p enga ngg ur a n , it u sudah t er bukti,” kata Wakil Ketua Umum Kadin Bi dang UMKM, Kope rasi dan Ekonomi K reati f Erik Hidayat. Pemerintah menargetkan kontribusi produk domestik Bruto (PDB) ekonomi kreatif mencapai 7—7,5 persen dan peningkatan devisa negara mencapai 6,5—8 persen hingga 2019. (h/ant)

Layouter: Irvand


OPINI

RABU, 727DESEMBER KAMIS, OKTOBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H 26 Muharram

5

Jangan Cari ‘Keuntungan’ Lewat Makar

S

ejak sepekan ini, kasus dugaan makar telah menjadi obrolan oleh publik. Penangkapan dua jenderal purnawirawan TNI, sejumlah aktivis dan musisi Achmad Dani, tidak saja menghiasi halaman utama surat kabar dan televisi, tapi juga jadi perdebatan di berbagai media sosial. Benarkah 11 orang yang ditangkap memang berencana menggulingkan Jokowi-Jusuf Kalla dari kursi presiden dan wakil presiden? Sejauh mana mereka mampu “menghasur” massa Aksi jilid Islam III, Jumat (2/12) sehingga terjadi chaos serta bermuara ke kudeta? Ruang publik menjadi penuh sesak dengan keraguan dan saling duga, seperti apakah rencana makar yang disiapkan para tokoh tersebut? Soial makar, paling tidak ada beberapa pasal yang mengatur pidana makar di KUHP. Pasal 104 KUHP yang mengatur rumusan Makar dengan maksud untuk membunuh, atau merampas kemerdekaan, atau meniadakan kemampuan Presiden/Wakil Presiden diancam dengan pidana mati atau penjara seumur hidup. Pasal 106 KUHP dibunyikan rumusannya, Makar dengan maksud supaya seluruh atau sebagian wilayah negara jatuh ke tangan musuh atau memisahkan sebagian dari wilayah negara, diancam dengan pidana penjara seumur hidup atau penjara paling lama 20 tahun. Pasal 107 ayat (1) KUHP menyatakan bahwa Makar dengan maksud untuk menggulingkan pemerintah, diancam dengan pidana penjara paling lama 15 tahun. Pasal 107 ayat (2) KUHP menyatakan para pemimpin dan pengatur makar tersebut dalam ayat (1), diancam dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling lama 20 tahun. “Ah, tak pantas lah tentunya cara makar ini untuk merebut kekuasaan.” Akupun tak setuju. Karena aku yakin negara ini sudah punya mekanisme dan cara cara yang demokratis dengan siklus lima tahunan yang menjadi aturan main. Untuk antisipasi gelagat makar itu, Polri dan TNI sudah siap mengamankan negeri ini. Dan memang itulah tugas dan kewajiban dua institusi negara kebanggaan kita turut amanah undang-undang. Tapi yang jelas, isu tentang rencana kudeta atau makar ini menjadi trending topic, meminjam istilah media sosial, dan menarik perhatian seorang Presiden yang tengah menjabat. Dan tentulah menjadi pemikiran tersendiri bagi presiden. Di ruang publik juga muncul pertanyaan dan sinyalemen rencana makar ini dimainkan pihak luar, yang mencari keuntungannya sendiri atau kelompoknya. Benarkah? Dengan sengaja menciptakan kekacauan atau “political chaos” untuk kemudian pihak itu mendapatkan keuntungan daripadanya. Sangat disayangkan, jika ini benar. Mari jaga NKRI. Mari merawat NKRI. Tak boleh ada makar. Jangan ada pihak manapun di negeri ini yang memimpikan untuk mendapatkan kekuasaan politik dengan cara merebutnya dari tangan yang sah. Sebab, semua anak bangsa telah berbulat hati untuk mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan politik melalui cara-cara yang demokratis. Ada pemilihan umum yang secara reguler diselenggarakan setiap 5 tahun. Itulah amanah konstitusi yang harus kita junjung tinggi dan lakukan. Kalau ingin menjadi Presiden dan Wakil Presiden, ikutilah proses pemilihan umum. Jangan menjegal dan merebut dari pemilik sahnya di tengah jalan. Apalagi jika melalui makar.***

Setelah Putusan MK No 20/PUU-XIV/2016 Oleh:

Antoni Putra Mahasiswa Hukum Tata Negara Fak. Hukum Unand

P

utusan Mahkamah Konstitusi Nomor 20/PUU-XIV/2016 tentang Alat Alat Bukti Elektronik sungguh membingungkan. Pasalnya, dalam putusan MK tersebut menyatakan bahwa alat bukti elektronik sebagaimana yang terdapat di dalam Pasal 5 dan Pasal 44 UU No 11/2008 tentang ITE dan Pasal 26A UU No 20/2001 jo UU No 31/ 1999 tentang Tipikor tidak lagi dapat dijadikan alat bukti sepanjang pengambilan nya dilakukan tidak atas dasar ketentuan Undang-Undang yang berlaku atau atas permintaan penegak hukum. Itu artinya, alat bukti elektronik yang diambil bukan atas izin penegak hukum adalah ilegal. Bila kita cermati lebih jauh, Putusan MK ini seolah diperuntukkan untuk kepentingan politik d an mengacaukan peradilan serta tidak

masuk akal dalam hukum acara pidana. Seperti halnya yang terjadi di DPR, dimana putusan ini langsung memberikan manfaat besar kepada Setya Novanto yang pernah di sidang oleh MKD terkait pelanggaran kode etik, dengan salah satu alat buktinya adalah rekaman percakapan yang direkam oleh Maroef samsoeddin, direktur PT Freeport Indonesia. Dengan adanya putusan MK ini, ia dapat kembali menjadi ketua DPR RI setelah MKD mengembalikan nama baiknya. MKD beranggapan bahwa rekaman yang dijadikan alat bukti saat sidang pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh Setya Novanto adalah ilegal, walaupun Setya Novanto tidak pernah membantah bahwa suara yang ada dalam rekaman tersebut adalah dirinya. Sebagaimana hakikatnya putusan MK yang bersifat final and banding dan melekat asas erga omnes (Berlaku untuk semua), maka putusan juga berlaku untuk kasus lain.

Putusan MK pemberlakuaanya harus sama dengan undangundang, yaitu mengikat setiap orang di wilayah hukum Indonesia. Tidak ada pengecualian, baik itu untuk kepentingan politik atau bukan, karena putusan MK adalah bentuk peraturan yang berdasarkan tafsir konstitusi atau tafasir UUD 1945. Tidak dapat lagi di uji, karena keberadaanya adalah turunan yang sah dari UUD 1945. Itu artinya, berdasarkan putusan MK Nomor 20/PUUXIV/2016, rekaman CCTV yang merekam aksi kejahatan tidak lagi dapat dijadikan alat bukt i, walaupun merekam wajah pelaku dengan jelas sekali pun. Kemudian hasil rekaman dari seorang yang bukan penegak hukum pun tidak bisa dijadikan alat bukti, karena direkam bukan atas kehendak penegak hukum. Kemudian, melekatnya asas erga omnes di setiap produk peraturan perundang-undangan, Putusan ini tentu juga berimbas kepada kasus-kasus besar yang belakangan ini memenuhi pemberitaan di ruang publik. Seperti kasus Jesika, yang mana salah satu alat bukti yang dipergunakan dalam persidangan sampai di vonis bersalah oleh hakim adalah reka-

man CCTV. Rekaman itu merekam detik-detik peristiwa kopi maut yang menewaskan Mirna itu terjadi. Dengan demikian, Jesika sebagai terpidana dalam kasus ini tentu dapat menjadikan putusan MK ini sebagai alat untuk kembali bebas dari segala tuduhan hukum. Kemudian, dalam kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Djahaja Purnama alias Ahok, tentu juga berlaku. Sebab bukti rekaman vidio yang dipergunakan adalah ilegal, sebab diambil oleh Buni Yani, seorang pegawai pemerintah daerah dan bukan atas perintah penegak hukum. Bila kita merujuk kepada putusan MK ini, sejatinya tuntutan jutaan orang agar Ahok di hukum tidaklah beralasan. Sebab alat bukti utama dalam kasus ini adalah rekaman vidio yang ilegal. Dengan adanya putusan ini, secara tidak langsung, MK telah memberikan kebebasan kepada Ahok. Putusan MK No 20/PUUXIV/2016 secara tidak langsung telah memberikan dukungan terhadap pelaku kriminal. Segala hal yang berhubungan dengan alat bukti elektronik menjadi tabu, sebab

bukti elektronik yang dalam proses pengambilannya tidak atas dasar perintah UU atau penegak hukum adalah ilegal. Padahal sebelumnya, alat bukti elektronik merupakan salah satu alat bukti yang berpotensi besar menjadi sarana untuk mengungkap kejahatan. Seperti kasus pencurian, perampokan bahkan dalam kasus mantan Ketua KPK Antasari Ashar pun salah satu alat bukti yang digunakan adalah bukti elektronik berupa SMS. Bila merujuk kepada putusan MK tersebut, maka tidak ada gunanya lagi memasang CCTV dan alat perekam lainnya di rumah-rumah, toko, Bank, serta tempat lain guna untuk mencegah terjadinya kejahatan. Sebab seberapapun canggihnya alat itu juga tidak akan mampu menangkap pelaku kriminal, walaupun wajahnya terlihat jelas sekali pun. Dengan putusan MK tersebut, aparat penegak hukum harus mampu menggantikan peran pengawasan yang selama ini dapat dilakukan dengan menggunakan alat elektronik. Aparat penegak hukum harus selalu ada setiap saat, baik itu di rumah-rumah, toko, Bank, parkiran dan tempat lain guna untuk memastikan tidak ada terjadi kejahatan.***

Pungli Anggota DPRD Pessel Tersangka Ndak heran gai wak doh......... Ada transfer dana dugaan makar Alun ado SMS bangkingnyo babunyi lai pak..!!

www.harianhaluan.com

Assalammualaikum Yth. Bapak Walikota Pariaman dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pariaman. Kami para Guru SD Kota Pariaman sangat tertekan dan resah atas besarnya pungli (uang jatah Kepsek dan UPTD ) terutama di Pariaman Utara terhadap dana sertifikasi yang kami terima. Mohon perhatian Bapak. 087792xxxxxx

Redaktur: Almudazir

Layouter: Syamsul Hidayat


6

POLITIK

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Dana Pengamanan Pilkada Belum Kelar Lingkar

Tak Semua Napi Bisa Ikut Pilkada JAKARTA, HALUAN — Pakar hukum tata negara Universitas Andalas Saldi Isra menyebut tidak semua eks narapidana bisa mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada). Bekas terpidana narkoba dan mantan terpidana kejahatan seksual ‘haram‘ jadi kepala daerah. Saldi mengatakan, Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada tidak secara tegas melarang mantan napi. UU itu menyebut mantan narapidana diperbolehkan maju sebagai kepala daerah jika telah secara jujur dan terbuka mengemukakan statusnya kepada publik. “Terkecuali bekas terpidana narkoba dan mantan terpidana kejahatan seksual. Itu penegasan baru dalam UU tersebut,” ujar Saldi dalam sidang uji materi UU Pilkada di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin (5/12). Saldi dihadirkan sebagai saksi bagi pihak terkait dalam gugatan uji materi yang dilayangkan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie. Dalam perm ohonannya, Rusli meminta MK menguji materi UU Pilkada terhadap Undang-Undang Dasar 1945 karena dinilai diskrimintatif. Dijelaskan Saldi, pengumuman status sebagai mantan n api m erupakan ujian kredibilitas moral yang menjadi referensi publik. “Mereka tidak tertipu atau dengan sadar memberikan suara atau tidak memberikan suara kepada calon kepala daerah mantan terpidana,” kata Saldi. Namun, perlakuan berbeda diberikan kepada calon kepala daerah yang menjadi terpidana. Saldi menyebut terpidana dilarang ikut pilkada karena menyalahi syarat calon kepala daerah yang berbasiskan perspektif, kredibilitas, dan integritas baik. “Terlepas dalam kasus apa pun, sampai selesai menjalani masa pidana, haknya untuk dapat mengikuti pemilu harus dibatasi,” kata Saldi. Dalam perkara bernomor 71/PUU-XIV/ 2016 itu, Rusli Habibie memohon hanya kepala daerah t er pilih yang berstat us terdakwa dan terpidana dalam perkara tindak pidana dengan ancaman lima tahun saja yang diberhentikan sementara atau diberhentikan tetap. (h/ben)

JAKARTA, HALUAN – Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menyebutkan, kebutuhan anggaran untuk pengamanan Pilkada serentak 2017 adalah sebesar Rp906 miliar. Namun saat ini, anggaran yang terpenuhi baru Rp246 miliar atau sekira 27 persen. Anggaran pengamanan Pilkada berasal dari APBD masing-masing daerah, sehingga sangat bergantung pada kinerja pemerintah daerah dan DPRD

dalam merealisasikan anggarannya. Hal ini sesuai UndangUndang No10 Tahun 2016 tentang Pilkada dan Peraturan Medagri No 44 Tahun 2015

tentang Pengelolaan Dana Pilkada. ”MoU sudah kita tanda tangani antara KPU, Polri, Kejaksaan Agung dan sudah difollow up. Kita mengusulkan Rp906 miliar lebih, kemudian disetujui hingga hari ini Rp246 miliar, sedangkan Rp581 miliar dari laporan-laporan Polda masih sedang dibahas di tingkat pemda dan DPRD masingmasing dan kemudian yang

tidak disetujui sebanyak Rp79 miliar,” jelas Kapolri. Karena besarnya anggaran yang belum disetujui dan masih dibahas, Tito mengatakan akan menyusun strategi pengetatan di berbagai sisi tanpa mengurangi kualitas pengamanan. Sementara itu, karena sudah memasuki tahapan kampanye, Tito berharap pemda dan DPRD di 101 daerah peserta Pilkada serentak 2017 segera mengeluarkan ke-

putusan mengenai anggaran pengamanan ini. Sebab, jika anggaran pengamanan tak kunjung cair, Polri terpaksa mencari talangan dana. “Kita memerlukan anggaran yang kurang lebih Rp581 miliar. Ini akumulasi dari semua wilayah. Karenanya kami mohon, mengimbau pemda-pemda agar mengeluarkan edaran, agar secepat mungkin merealisasi anggarannya,” jelas dia. (h/okz/ben)

TES TERTULIS – Sejumlah peserta ujian calon komisioner KPU mengikuti tes tertulis di BPSDM Kemendagri, Jakarta, Selasa (6/12). Sebanyak 517 calon komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2017-2022 yang lolos seleksi administrasi mengikuti tes tertulis. ANTARA

TEMUAN BAWASLU

53 ANS Terlibat Politik Praktis JAKARTA, HALUAN — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menyampaikan masih ada dugaan ketidaknetralan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam proses penyelenggaraan pilkada serentak 2017. Dalam rapat dengan komisi II DPR, Ketua Bawaslu RI, Muhammad mengatakan telah menerima sebanyak 19 laporan atas dugaan ketidaknetralan ASN dalam proses penyelenggaraan pilkada serentak 2017. Mereka berasal dari berbagai tingkat jabatan di peme-

rintahan. “Dari laporan 19 dugaan ketidaknetralan ASN, melibatkan 53 oknum yang menjabat sebagai camat, kepala dinas, sekretaris daerah, bupati dan staf pemerintah daerah,” kata Muhammad, di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (5/12). Muhammad menyebut beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh ASN. Seperti memberikan dukungan pada pasangan calon, menggunakan atribut

kampanye, dan turut serta dalam kampanye. Bawaslu merasa kesulitan bertindak karena Undang-undang ASN tidak ada aturan tentang netralitas ASN dalam pemilu maupun pilkada. “Peraturan hanya pada ASN yang bergabung dengan partai politik,” kata Muhammad. Bawaslu RI memberi saran kepada pemerintah daerah untuk serius menindak ASN yang tidak netral. Ada sistem dan kebijakan yang harus dibuat.

“Perlu dibuat sistem monitor penanganan dan tindak lanjut penanganan netralitas ASN. Mendorong setiap lembaga pemerintah untuk membentuk peraturan atau kebijakan tata tertib dan kode etik netralitas ASN,” kata Muhammad. Bawaslu RI mengapresiasi peraturan yang mewajibkan calon pertahana untuk cuti. Ini bisa meminimalisir ketidaknetralan ASN. “Cuti kampanye signifikan mengurangi kenekatan ASN,” ujar Muhammad. (h/okz/ben)

LIPSUS PEMKAB SIJUNJUNG BBGRM SIJUNJUNG DITUTUP

Nagari Latang dan Kecamatan Sijunjung Terbaik N AGARI Latang Kecamatan Lubuk Tarok sukses meraih juara satu dalam pelaksanaan kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tahun 2016.

WAKIL Bupati Sijunjung, Arrival Boy memberikan ucapan selamat kepada Wali Nagari Latang Kecamatan Lubuk Tarok yang keluar sebagai pelaksana BBGRM terbaik satu

Berkat prestasi itu, Nagari Latang memboyong piala dan uang pembinaan sebesar Rp7 juta. Reward tersebut diserahkan langsung oleh wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy, usai menutup secara resmi pelaksanaan BBGRM di lapangan sepak bola Nagari Lalan, Selasa (6/12). Juara dua dan tiga, masingmasing ditempati Nagari Mundam Sakti, Kecamatan IV Nagari dan Nagari Padang Laweh, Kecamatan Koto VII. Atas prestasi itu, selain memboyong piala, kedua nagari tersebut menerima uang pembinaan dari Pemkab Sijunjung, masing-masing sebesar Rp4 juta dan Rp3 juta. Harapan I, II dan III, secara berurutan menjadi milik Nagari Kandang Baru, Kecamatan Sijunjung, Nagari Sisawah, Kecamatan Sumpur Kudus dan Nagari Batu Manjulur, Kecamatan Kupitan. Disamping piala, ketiga na-

gari ini mendapat uang pembinaan, masing-masing Rp2,5 juta, Rp2 juta dan Rp1,5 juta. Sedangkan kecamatan terbaik pelaksanaan kegiatan BBGRM tahun 2016 diraih Kecamatan Sijunjung. Atas prestasi itu, kecamatan yang dipimpin Camat Benny Dwipa Yuswir ini memperoleh piala dan satu unit mesin potong rumput. Sementara itu, pelaksana PMT-AS terbaik satu tingkat Kabupaten Sijunjung jatuh kepada SD Negeri 9 Noto Tuo, Kecamatan IV Nagari. Terbaik II dan III, diraih SD Negeri 15 Tigo Korong, Kecamatan Lubuk Tarok dan SD Negeri 24 Aia Angek, Kecamatan Sijunjung. Selain piala, ketiga sekolah tersebut memperoleh uang pembinaan dari Pemkab Sijunjung, masing-masing sebesar Rp2 juta, Rp1,5 juta dan 1 juta. Keberhasilan Nagari La-

PARA penerima hadiah pelaksana terbaik BBGRM dan PMT-AS foto bersama dengan Wakil Bupati, unsur forkopimda, Plt Kepala BPMPN www.harianhaluan.com

WAKIL Bupati Sijunjung, Arrival Boy menyerahkan piala dan satu unit mesin potong rumput kepada Camat Sijunjung, Benny Dwipa Yuswir.

tang beserta nagari lainnya dan Kecamatan Sijunjung serta tiga sekolah tersebut sebagai terbaik dalam pelaksanaan kegiatan BBGRM tahun 2016 dan pelaksana PMT-AS mendapat apresiasi positif dari Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy. Prestasi tersebut, katanya, diharapkan menjadi motovasi dan sekaligus penyemangat bagi nagari, kecamatan dan sekolah lain. "Kami berharap penghargaan ini menjadi motivasi dan penyemangat bagi nagari, kecamatan dan sekolah lain," ucapnya. Disamping itu, kegiatan BBGRM diharapkan nilainilai gotong-royong dan kebersamaan, nilai-nilai persatuan dan kesatuan tetap tumbuh subur dan lestari di tengah-tengah masyarakat. Nilai-nilai tersebut, sambung Wakil Bupati, merupakan modal sosial yang sudah dimiliki secara turun temurun.Kegiatan BBGRM ini hanyalah merupakan salah satu cara untuk memelihara

WAKIL Bupati Arrival memberikan ucapan selamat kepada kepala sekolah SD Negeri 9 Koto Tuo yang keluar sebagai juara satu pelaksana PMT-AS tingkat Kabupaten Sijunjung.

modal sosial yang dimiliki. "Meski telah ditutup, semangat gotong royong dihati kita masing-masing harus tetap abadi dan lestari sepanjang masa," kata orang nomor dua di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih. Plt Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari

Redaktur: Bhenz Maharajo

(BPMPN) Kabupaten Sijunjung, Syahrial menyebutkan, kegiatan BBGRM tahun 2016 ini dianggarkan dalam APB Nagari. "Total dana BBGRM tahun 2016 sebesar Rp863.292.500,-.Dengan dana sebesar itu, swadaya masyarakat m encapai Rp307.054.170," katanya. (h/adv) Layouter: Irvand


UTAMA Nyamuk Bersarang di Drainase terhadap masyarakat,” ungkap Katimam, warga setempat, kemaren. Sebelum adanya drainase ini, katanya, masyarakat di sekitar itu memang selalu menjadi langganan banjir bila curah hujan tinggi. Tidak perlu lama, cukup dua jam saja, maka sejumlah rumah dan kebun sawit akan dipenuhi air, akibat saluran yang tidak ada pembuangannya. Bukan tidak bersyukur ulasnya, tapi dengan adanya drainase itu, justru masyarakat dihantui dengan penyakit Malaria yang kapan saja akan menyerang anak-anak bahkan orang dewasa. Kini katanya, warga pun berharap pemerintah segera melakukan penyambungan

drainase untuk mengantisipasi genangan air serta potensi nyamuk Malaria yang disebabkan dari genangan air tersebut. Keluhan warga itu dibenarkan oleh Pj Wali Nagari Sungai Duo, Desmaniar, pembangunan drainase itu belum tepat sasaran, dimana pembangunanya tidak dimulai dari hulu. “Apa yang dikeluhkan masyarakat itu memang benar adanya, hal ini disebabkan oleh pembangunan drainase yang tidak dimulai dari hulu,” katanya. Selain itu, pembangunan drainase itu dulakukan secara sepotong, jadi masyarakat sangat berharap adanya pembangunan sambungan dari drainase itu. (h/mdi)

173 Meninggal ............................ Dari Halaman. 1 “Bagi yang positif kami obati. Mereka juga berada dalam pengawasan petugas kesehatan,” ujarnya. Kemudian, Dinkes juga terus menyosialisasikan tentang dampak dan bahaya HIV AIDS pada kelompok-kelompok berisiko tinggi. Tujuannya agar mereka bisa memuutus mata rantai penularan penyakit, yang hingga kini belum ada obatnya. Dijelaskan Rosnini, kasus HIV AIDS ibarat gunung es, satu ditemukan tapi masih banyak yang belum terpantau oleh petugas. Setelah Padang, kasus terbanyak berada di Bukittinggi dengan 177 AIDS, 17 orang di

antaranya meninggal dunia, kemudian Agam (95), 12 meninggal dunia, Padang Pariaman (54), 9 meninggal dunia, Pesisir Selatan (53), 5 meninggal dunia. Sedangkan kasus terendah ada di Kepulauam Mentawai dengan 5 kasus dan 1 di antaranya meninggal dunia. “Kasus yang kami catat tidak hanya berasal dari Padang, sebab kami juga menerima pasien dari sejumlah daerah. Seperti Jakarta, Riau, Kerinci Jambi, Bengkulu, Medan dan ada pula yang tidak diketahui identitasnya,” terang Rosnini. Guna memutuskan mata rantai

penularan HIV AIDS, Rosnini meminta semua pihak termasuk media, untuk menyosialisasikan tentang bahaya penyakit tersebut. Ketika ada temuan kasus semua pihak diminta untuk segera melaporkannya pada pihak berwenang, yakni dinas kesehatan atau tim konseling yang tersebar diseluruh kabupaten/kota. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan, Dharmasraya Erina, kepada wartawan di Sungai Dareh, mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan pada 2016, ditemukan satu warganya yang diduga positif terjangkit virus HIV-AIDS. (h/vie)

Ada Transfer ............................... Dari Halaman. 1 beberapa orang saksi dan tersangka yang akan dipanggil minggu ini. Namun, Martinus belum mendapat informasi dari penyidik siapa tersangka makar yang akan diperiksa ulang itu. “Kemudian akan ada juga dari 8 orang itu akan diperiksa ulang dalam Minggu ini. Agenda Ibu Rachmawati sendiri (kapan diperiksa) saya belum dengar kapan. Nanti saya konfirmasi,” ujarnya. “Tapi yang jadi dasar untuk memeriksa kembali itu kan apabila ada kebutuhan tambahan keterangan dari penyidik yang menganggap kurang atau ada keterangan yang perlu dikonfirmasi hasil dari penjelasan saksi lain,” sambungnya. Sementara itu Advokat Eggi Sudjana melapor ke Polda Metro Jaya karena disebut-sebut terlibat melakukan pendanaan dalam upaya makar bersama 8 orang yang sudah ditetapkan polisi sebagai tersangka. Eggi melaporkan adanya penyebaran informasi yang mengaitkan dirinya dengan upaya makar. “Ini luar biasa karena saya dituduh dengan situasi seperti ini, gambar tentang dana gerakan dari tanggal 2 Desember kemarin dan mengarah pada makar. Ini kan sangat serius,” terang Eggi kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (6/12). Eggi kemudian memperlihatkan sebuah gambar skema donatur dalam aksi ‘Bela Islam’ yang dia dapatkan dari seseorang bernama Julia. Julia ini m enurut Eggi mengklaim sebagai penasihat hukum yang juga disebut-sebut sebagai pendana dalam gambar skema yang diterimanya. “Saya pertama dapat ini lewat WA, dari saudari Julia yang saya kenal begitu saja. Tapi setelah saya tanya-tanya dan konfirmasi kepada dia langsung, dia mengaku sebagai penasihat hukum Tommy Soeharto, itu menariknya di situ,” terang Eggi. “Tapi kok kenapa Tommy-nya tidak mempersoalkan, saya enggak ngerti. Tapi saya tahunya pertama dari dia ini. Kemudian saya print, kemudian saya bikin laporan ke sini,” ujarnya. Menurut Eggi, tudingan tersebut sangat serius dan berdampak ke kehidupan pribadinya. Karena Eggi menegaskan tidak terlibat dengan upaya percobaan makar. “Karena ini menyangkut makar, padahal kita tidak mau makar. Kalau makar dalam arti makan ramai-ramai, itu setuju. Tapi kalau makar yang ini bahaya,” lanjutnya. Dalam gambar skema tersebut, Eggi disebut dari kelompok Gerakan Oposisi Nasional (Gonas) di bawah aktivis Ratna Sarumpaet. Selain nama Eggi dan Ratna Sarumpet, ada juga nama-nama di antara 7 tersangka lain yang diduga mencoba melakukan makar, seperti purnawirawan TNI Kivlan Zein dan Adityawarman Thaha. “Saya tidak pernah menamawww.harianhaluan.com

kan diri sebagai Gerakan Oposisi Nasional dan saya juga tidak pernah di bawah koordinasi Ratna Sarumpaet,” imbuh Eggi. Meski terlibat dalam aksi 2 Desember lalu, namun Eggi menegaskan hal itu tidak ada kaitan dengan upaya makar seperti yang dituduhkan terhadapnya. “Karena kita tahu, aksi 2 Desember kemarin adalah murni ibadah karena Allah SWT. Saya menjadi risau karena saya sungguh tidak berada di posisi putaran-putaran itu (para tersangka makar-red),” imbuhnya. Berdasarkan gambar yang ditunjukkan Eggi, ada beberapa aktivis, tokoh agama hingga tokoh politik yang masuk dalam skema. “Imbauan saya, nama-nama yang seperti di sini, ada Habib Rizieq, ada Bachtiar Nasir, Munarman juga ada, Kivlan Zein, Sri Bintang juga ada, dan yang paling utama di sini adalah Tommy Soeharto, sudi kiranya berkenan sama-sama melapor, jangan saya sendiri, itu harapan saya,” imbuhnya. Sementara itu, Supramono selaku kuasa hukum Eggi mengatakan, laporan kliennya itu diterima dalam laporan polisi bernomor LP/5984/XII/2016/ PMJ/Ditreskrimum dengan persangkaan Pasal 27 ayat (3), dan Pasal 28 ayat (1) dan atau ayat (2), jo Pasal 45 ayat (1) jo Pasal 45 ayat (2) UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE, dan atau Pasal 310, dan Pasal 311 KUHP. “Mudah-mudahan penydik dapat mengungkap semua kebenaran sehingga semua clear dan tak ada masalah. Terutama klien kami, Eggi Sudjana, agar harkat dan martabatnya dipulihkan kembali. Mudah-mudahan polisi bisa bertindak dengan proporsional dan profesional,” ujar Supramono. Seperti diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya melakukan penangkapan terhadap 8 orang tokoh yang diduga akan melakukan upaya makar, pada 2 Desember dini hari menjelang aksi damai di Monas. Polisi menyebut, pihaknya memiliki bukti permulaan yang cukup untuk menetapkan 8 orang tersebut sebagai tersangka kasus tersebut. “Karena kami sudah ada bukti permulaan yang cukup, sehingga kami lakukan itu (penangkapan), kemudian statusnya yang bersangkutan tersangka,” tegas Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) M Iriawan kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (6/12/2016). Iriawan mengatakan, penangkapan tersebut berdasarkan hasil informasi intelijen. Laporan intelijen yang menyebutkan adanya dugaan aksi ‘Bela Islam III’ akan ditunggangi itu kemudian dianalisis dan diselidiki. Sejumlah pejabat tinggi Polri dan TNI kemudian merapatkan hasil intelijen tersebut. Rapat tersebut digelar beberapa hari sebelum pelaksanaan aksi damai

7

Sri Bintang.................................. Dari Halaman. 1

PENYAKIT MALARIA ANCAM WARGA

DHARMASRAYA, HALUAN — Masyarakat sayangkan pembangunan saluran drainase Jorong Sungai Duo, Nagari Sungai Duo, Kecamatan Sitiung, tahun 2015 lalu. Pasalnya, drainase yang dibangun dengan dana APBD provinsi itu tidak tepat sasaran. Meski keluar dari ancaman banjir, tapi kini masyarakat terancam penyakit Malaria yang mematikan. Drainase berukuran besar itu jauh dari azas manfaat, pasalnya air yang masuk ke drainase tidak mengalir sebagaimana mestinya, akibatnya air tergenang dan menjadi sarang nyamuk, karena pembuangan saluran tidak ada. “Inilah akibat pembangunan yang tidak matang dalam perencanaan, selain mubazir, mudarat

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

2 Desember lalu. “Sebelum tanggal 2 (Desember) malam kami dan Pangdam Jaya dan beberapa pejabat Kodam mengadakan rapat, rapat membahas hasil informasi intelijen karena beberapa orang akan melakukan yang di duga perbuatan makar,” sambung Iriawan. Dari informasi intelijen itu pula, diketahui tokoh-tokoh tersebut melakukan pertemuan di beberapa tempat yang membahas agenda makar. Selain tokoh aktivis, informasi intelijen juga menyebutkan ada beberapa di antaranya purnawirawan jenderal yang terlibat, seperti Kivlan Zein dan Adityawarman Thaha. Pada malam itu, Iriawan selaku Kepala Satgas dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksamana sebagai wakilnya, memimpin operasi tersebut. Iriawan mengatakan, operasi ini atas persetujuan dan sepengetahuan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Malam hari menjelang aksi 2 Desember, sekitar pukul 23.00 WIB, diputuskan untuk melakukan penangkapan terhadap tokoh-tokoh tersebut. Rapat dilakukan di ruang rapat Kapolda Metro Jaya yang dihadiri Iriawan dan Teddy, serta sejumlah pejabat Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya. “Di mana setelah ini kit a melakukan penangkapn th dp beberapa org diduga akan melakukan makar,” sambungnya. Rapat TNI-Polri malam itu juga menentukan tim dengan pembagian tugas masing-masing. Salah satu tim menelusuri konten di media sosial yang dinilai meresahkan. “Konteksnya dalam hal ini berkaitan ada konten di medsos yang meresahkan, sekarang akunnya sedang kita cari yang menamakan Dragon TV. Setelah kita cek ke tv China ternyata tidak ada dragon TV keluarkan itu, dan ini sedang kita cari,” terang Iriawan. Tim lainnya, bergerak ke rumah Kivlan Zein dan Adityawarman. Penangkapan kedua mantan petinggi TNI itu didampingi oleb unsur Pom TNI. “Langsung beliau (Pom TNI) juga sama-sama dengan tim dari Polda Metro ini ke kediaman bapak Adityawarman. Di waktu bersamaan kami juga ke rumah bapak Kivlan Zein, ini ada dari unsur TNI berangkat bersamasama anggota kami,” ungkap Iriawan sambil menunjukkan fotofoto saat keduanya ditangkap. Di sisi lain, tim gabungan TNIPolri ini menangkap tokoh lainnya, seperti puteri Presiden Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri, aktivis Ratna Sarumpaet, Firza Husein, Sri Bintang Pamungkas, Eko dan Alvin Indra. Dari delapan tokoh tersebut, hanya Sri Bintang yang ditahan. Polisi menilai, tujuh tersangka lainnya kooperatif, sehingga tidak dilakukan penahanan. (h/ald)

Iriawan menambahkan, Sri Bintang juga tidak kooperatif saat diperiksa. Hal ini berbeda dengan tujuh tersangka lainnya. “Kemudian diperiksa juga sulit, yang lain tidak,” imbuhnya. Hal ini pula yang menjadi alasan mengapa hanya Sri Bintang saja yang tetap ditahan. Sedangkan mantan Kepala Staf Kostrad Mayjen TNI (purn) Kivlan Zein dan Brigjen TNI (purn) Adityawarman Thaha tidak ditahan karena

dianggap kooperatif. “Kenapa tidak ditahan, karena beliau kooperatif. Dari awal dibawa dari rumahnya sampai pemeriksaan di Brimob itu kooperatif,” sambung Iriawan. Selain penangkapan, Erna, istri Sri Bintang juga memprotes proses penangkapan suaminya yang dinilainya seperti pada zaman orde baru. Kapolda menyebut bahwa hal itu adalah taktik polisi. “Itu adalah taktik kami. Sila-

kan m engeluhkan, tidak ada masalah,” kata Iriawan. Sebelumnya penangguhan penahanan diajukan keluarga Sri Bintang. Erna Lia, istri mengajukan penangguhan penahanan saat menjenguk suaminya di Rutan Polda Metro Jaya. “Mengajukan penangguhan penahanan supaya bapak tahanannya di luar,” ujar Erna kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (5/12). Lalu. (h/ald)

Nelayan ....................................... Dari Halaman. 1 pergelangan tangan korban membuat korban tak mampu berbuat banyak. Akibatnya, korban ikut terseret dan tenggelam ke dalam danau berkedalaman sekira 40 meter tersebut. Menurut Jufri, Wali Nagari Muaro Pingai yang ikut melakukan pencarian kepada Haluan mengatakan, sejauh ini belum ada tanda-tanda korban ditemukan. Namun demikian, proses pencarian masih dilakukan oleh warga sekitar bersama sejumlah petugas sejak kejadian tersebut. “Untuk malam ini, petugas

BPBD, polisi dan TNI menghentikan pencarian sementara hingga besok (hari ini). Namun sebagian warga masih melakukan pencarian secara swadaya dengan menyisir kawasan pinggir danau,” katanya. Dari keterangan sejumlah warga, memang sore itu korban pamit kepada keluarganya untuk turun ke perairan danau Singkarak menggunakan sampan. Korban yang merupakan anak dari pasangan Efrison dan Wesni itu memang seorang nelayan. Hampir setiap sore dia turun ke perairan

danau Singkarak untuk memasang jaring dan menjala ikan. Sementara itu, Kapolsek Junjung Sirih AKP Basri juga membenarkan, adanya warga Muaro Pingai, Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok tenggelam diperairan danau Singkarak. “Saat ini kami bersama Camat dan pemerintah nagari dan tokoh masyarakat tengah mengadakan rapat lengkap untuk pencarian besok pagi (hari ini, red) yang akan menurunkan BNPB, SAR, kepolisian, TNI dan masarakat,” kata Kapolsek. (h/ndi)

Kebijakan ....................................Dari Halaman. 1 DPRD Sumbar, Selasa (6/12). Dikatakannya, hal paling utama yang harus ada dalam kebijakan pemerintah adalah bertujuan melindungi masyarakat lokal. Untuk itu, dia berharap perlu ada keterbukaan dari pemerintah untuk menjelaskan kebijakan dan keputusan yang telah diambil. Tidak kebijakan sepihak tanpa adanya pertimbangan. “Melindungi ini, bisa dilakukan dengan membuat regulasi yang pasti. Misalnya d engan memastikan berapa jumlah bisnis dari luar yang boleh masuk ke Sumbar. Sekaligus pula aturan mainnya,” kata Syafrudin lagi. Lebih lanjut ia menyampaikan, harus ada juga aturan yang

berisi tentang aturan detail tentang pembangunan. Misalnya dimana saja boleh berdiri rumah sakit, plaza, perumahan dan sebagainya. Misalnya bisa pula mengatur tentang dalam berapa kilometer berapa diperbolehkan berdiri toko retail. Ia menilai dengan aturan-aturan itu, akan ada keterbukaan dalam bidang perdagangan ini. Tak akan ada lagi salah paham atau dugaandugaan negatif terkait kebijakan pemerintah yang muncul. Pakar ekonomi, James Helliward menambahkan pemerintah memang harus terbuka atas semua kebijakan yang diambil. Akan lebih baik lagi jika ada regulasi sehingga untuk jangka panjang, aturannya jelas, dan tak bisa

diselewengkan. “Pemerintah harus memicu pedagang lokal untuk meningkatkan diri. Terutama dalam hal memberikan pelayanan dan kualitas yang sempurn a. Dengan demikian kebijakan yang ada bukan untuk mematikan pedagang lokal. Namun meningkatkan perekonomian mereka,” ujarnya. Wakil Ketua DPRD Sumbar, Guspardi Gaus menyebut, di Sumbar memang belum ada peraturan daerah (Perda) yang mengatur hal ini. Namun, adanya polemik pro kontra t entang Minang mart bisa menjadi titik awal DPRD mengajak pemprov menyusun regulasi. Menurut dia ini akan segera bicarakan dengan Pemprov. (h/len)

Wajah ........................................... Dari Halaman. 1 Polres Cengkareng. Muswendry yang dihubungi melalui pesan Whatsapp Messenger mengatakan saat ini dirinya belum bisa memberikan keterangan apapun perihal insiden pemukulan tersebut. “ Maaf nanti selesai divisum saya kasih tahu. Hasilnya akan diketahui dalam satu minggu ke depan. Kemungkinan kasus ini akan di disposisi atau dilimpahkan ke pihak kepolisian di Sumbar,” katanya. Sementara itu, Andi Taswin kepada Haluan membenarkan bahwa dirinya dilaporkan oleh Dirut PDAM Kota Padang, Muswendry Evytes terkait insiden pemukulan tersebut. Namun, Andi mengaku saat itu dia hanya hanya ingin meminta apa yang menjadi haknya, yaitu permasalahan uang jasa produksi kepada direksi PDAM Kota Padang. “Permasalahan dengan dirinya (Muswendry, red) adalah terkait uang jasa produksi pada tahun 2014. Yang jelas yang berhutang yah harus dibayar dong,” celetuknya. Ketika dimintai keterangan terkait pemukulan yang dilakukannya terhadap Muswendry, Andi tak menjawabnya secara jelas. “Saya sudah diproses dan dimintai keterangan oleh petugas terkait insiden tersebut,” ucapnya. Andi meminta kepada Pemerintah Kota Padang, dalam hal ini

Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah untuk segera memberikan apa yang seharusnya menjadi haknya. “Mengembalikan tidak, tapi memberikan apa-apa saja yang merupakan hak saya. Silahkan tanyakan permasalahan ini ke Suloko,” tutupnya sembari menanyakan permasalahan uang jasa produksi kepada mantan Dirut PDAM Kota Padang tersebut. Terpisah, Suloko ketika dihubungi Haluan mengakui sudah menerima laporan bahwa rekan kerjanya semasa di PDAM Kota Padang tersebut tersandung masalah. “Iya benar saya sudah tahu bahwa Andi dilaporkan atas kejadian tersebut. Saya juga menyayangkan dan prihatin atas kejadian yang menimpa kedua orang ini hingga harus berurusan dengan polisi,” tuturnya. Mengenai uang jasa produksi yang dipermasalahkan Andi Taswin hingga terjadi insiden pemukulan tersebut, Suloko menyebut bahwa pada tahun 2014 saat PDAM masih dibawah kendalinya, ada uang bagi hasil keuntungan kepada direksi yang lama. “Namun, belum sempat kami menerima uang itu, saat itu kan terjadi pergantian jajaran direksi secara mendadak oleh Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah,” ungkapnya. Setelah dilakukan pergantian,

dirinya beserta Andi Taswin tidak lagi menjabat. Ternyata, direksi yang baru pimpinan Muswendry Evytes tidak mengambil langkah tegas terkait pemberian uang jasa produksi yang disebutnya berjumlah Rp12,3 miliar. “Direksi baru beralasan bahwa uang tersebut ada ketika masih dibawah manajemen yang lama. Padahal uangnya masih ada di kas PDAM Kota Padang. Dalam Perwakonya sudah disebutkan juga, saya lupa Perwako nomor berapa. Ini sudah hampir dua tahun, belum juga ada tanda-tanda akan diterima. Bahkan kami juga belum ada diajak oleh direksi baru untuk membicarakan permasalahan yang berlarut ini,” akuinya. Suloko menyayangi tindakan yang dilakukan oleh Andi Taswin. Namun, ia melihat bahwa pemukulan yang dilakukan oleh Andi merupakan akumulasi kekecewaan yang diterimanya. “Yang pertama kan masalah pencopotan jabatan Andi sebagai Dirum, lalu dia menggugat Pemko Padang, dan menang. Namun, keputusan hakim tidak juga digubris dan dieksekusi oleh Walikota Padang. Kedua, terkait uang jasa produksi yang harusnya diterima, namun belum juga tanda-tanda akan dibayarkan. Mungkin itu yang saya lihat, ini merupakan puncak kekecewaan dari saudara Andi Taswin itu,” pungkasnya. (h/ mg-adl)

Selangkah .................................... Dari Halaman. 1 AFF 2016, Rabu (7/12) pukul 18.30 WIB, di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam. Berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-1 di kandang sendiri membuat Indonesia memiliki peluang yang cukup baik untuk lolos ke babak final Piala AFF tahun ini. Hanya dengan hasil imbang, Timnas Merah Putih bisa lolos ke babak final. Namun demikian, Timnas Indonesia harus wajib waspada karena mereka akan bermain di kandang Vietnam. Apalagi Stadion Nasional My Dinh, adalah tempat yang sakral bagi masyarakat di negara itu. Bisa dipastikan, dukungan penuh dari para suporter Vietnam, akan menjadi pemicu bagi skuad Timnas Vietnam untuk bermain dengan motivasi tinggi. Terbukti di laga uji coba sebelum ajang Piala AFF 2016 ini. Indonesia pernah dikalahkan oleh Vietnam dengan skor 3-2 kala bermain di Vietnam. Jika ditengok dari komposisi susunan pemain, pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl masih dipusingkan dengan lini belakang. Di leg pertama babak semifinal kemarin, duet Hansamu Yama dan Manahati Lestusen bermain cukup baik untuk mengawal lini belakang Timnas.

Ketika itu, kedua bermain menggantikan duet utama Yanto Basna dan Fachrudin, yang terkena hukuman akumulasi kartu. Namun saat leg kedua nanti, Basna dan Fachrudin sudah diperbolehkan untuk kembali bermain. Namun kuat kemungkinan Riedl akan kembali memasang duet Hansamu Yama dan Fachrudin untuk mengawal lini belakang Timnas. Karena dua pemain ini telah berhasil menyumbang gol buat Timnas Garuda. Selain itu, kedua pemain ini sangat tenang jika mendapatkan tekanan oleh lawan. Sementara untuk komposisi lini tengah dan depan tak akan ada perubahan yang signifikan. Untuk lini tengah, Bayu Pradana akan dapat tugas untuk menjaga pertahanan. Sementara Stefano Lilipaly akan menda-

patkan kebebasan bergerak. Ferdinand Sinaga, Andik Vermansah dan Rizky Pora akan menjadi pemain yang siap menyuplai bola untuk Boaz Solossa. Dengan komposisi seperti ini di lini depan, Indonesia sudah terbukti menjadi tim paling subur di Piala AFF 2016, bersanding dengan Thailand. Sementara itu, perubahan susunan pemain diperkirakan akan terjadi di kubu Vietnam. Bek senior Truong Dinh Luat akan kembali tampil. Pemain berusia 33 tahun sudah bisa kembali mengawal lini bertahan setelah sebelumnya m enjalani akumulasi kartu. Selain kembali tampilnya Dinh Luat, pelatih Nguyen Huu Thang diyakini tidak akan merubah susunan pemain tim racikannya. (h/bln,rdc,hai)

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN: Indonesia: Kurnia Meiga, Abduh Lestaluhu, Fachrudin, Hansamu Yama, Benny Wahyudi; Rizky Pora, Bayu Pradana, Stefano Lilipaly, Andik Vermansah; Ferdinand Sinaga; Boaz Salossa. Vietnam: Nguyen Tran Manh, Au Van Hoan, Tran Dinh Dong, Que Ngoc Hai; Truong Dinh Luat, Luong Xuan Truong, Le Van Thang, Vu Van Thanh; Ngyuen Van Quyet, Le Cong Vinh. Redaktur: ALMUDAZIR

Layouter: IRVAND


8

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

PARLEMENTARIA DPRD SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PENGALIHAN KEWENANGAN

Kabupaten/Kota Diminta Tetap Perhatikan SMA/SMK RAFLIS SEKRETARIS DPRD SUMBAR

P

engalihan sejumlah urusan dan kewenangan seperti penyelenggaraan pendidikan SMA/SMK, pertambangan dan kehutanan mulai 2017 men-

datang, diperkirakan menelan anggaran hingga Rp1,6 triliun. Di lain sisi, kenaikan Dana Alokasi Umum (DAU) Sumbar dari pusat hanya berkisar di angka Rp691 miliar. Mengingat tingginya beban pembiayaan yang akan ditanggung provinsi, Komisi I DPRD Sumbar berharap anggaran yang didapat dari pusat dapat memadai. Selain itu, kabupaten/kota diminta tetap memberi dukungan terhadap penyelenggaraan pendidikan SMA/SMK meskipun kewenangannya sudah berada pada provinsi.

“Kami harap ada dukungan anggaran yang memadai dari pusat untuk pengalihan kewenangan ini. Provinsi membutuhkan itu,” ucap Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Aristo Munandar, Selasa (6/12). Ditambahkannya, selain dana pusat berguna untuk meringankan pembiayaan, provinsi juga bisa berkoordinasi dengan kabupaten/ kota, khususnya untuk urusan pendidikan. “Yang dikordinasikan dengan kabupaten/ kota itu adalah hal-hal yang tak bisa tertanggulangi oleh pusat,” ucap Aristo.

Anggota Komisi I DPRD Sumbar Sitti Izzati Aziz mengatakan, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membolehkan kabupaten/kota untuk membantu sejumlah kewenangan daerah yang tahun depan beralih kepada provinsi. “Dari konsultasi kami ke Kemendagri, tak ada masalah dengan itu. Kabupaten/kota boleh membantu. Bisa diambilkan dari DAU kabupaten/ kota, DAU mereka jumlahnya ‘kan masih sebanyak itu, sementara tanggung jawab mereka sudah berkurang,” kata Sitti Izzati Aziz. Disebut Sitti, komunikasi

mesti terjalin antara provinsi dan kabupaten/kota, agar apa yang menjadi kewajiban bersama tetap dapat terlaksana dengan baik. Menurut Sittu, jika untuk urusan pendidikan hanya mengandalkan APBD provinsi, dicemaskan tidak akan mencukupi. Sitti mencontohkan, untuk membayar gaji 13 ribu

Guru Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan Guru Tak Tetap (GTT), jika dibebankan hanya kepada provinsi saja, akan membutuhkan anggaran paling tidak Rp1,4 triliun. Sementara, melihat jumlah kenaikan DAU Sumbar yang hanya di kisaran Rp691 miliar, maka akan terjadi kekurangan

USAI rapat dengan Forkpimda

KETUA Komisi I DPRD Sumbar memimpin rapat dengan mitra kerja

KOMISI I saat kunjungan kerja ke Kabupaten Tanah Datar HL

RAPAT kerja Komisi I dengan Sekretariat DPRD Sumbar

KUNKER anggota Komisi I DPRD Sumbar ke Batang Anai Padang Pariaman

RAPAT kerja Komisi I dengan Sekretariat DPRD Sumbar

anggaran hingga Rp700 miliar. Apalagi, anggaran Rp1,4 triliun itu hanya untuk menutupu gaji PNS, PTT dan GTT saja, belum lagi untuk kebutuhan sekolah gratis yang selama ini diberlakukan sejumlah kabupaten/kota. “Jika sistem sekolah gratis yang telah ada tetap dilanjutkan, kebutuhan anggaran akan lebih tinggi lagi. Namun bagaimanapun, persoalan ini bisa dikomunikasikan pemerintah provinsi dengan kabupaten/kota. Provinsi bisa mengajak kabupaten/kota duduk semeja untuk membicarakannya,” kata Sitti lagi. Di samping itu, Anggota Komisi I DPRD Sumbar Darman Sahladi mengatakan, salah satu hal yang bisa dibantu kabupaten/kota adalah kebijakan bidang pendidikan yang sebelumnya berasal dari inovasi kabupaten/kota setempat, seperti kebijakan sekolah gratis, yang akan tetap berlanjut bila ada bantuan penganggaran dari kabupaten/kota yang menerapkan kebijakan tersebut. Wakil Ketua DPRD Sumbar, Arkadius Dt Intan Bano juga menyebutkan, kabupaten/kota memang bisa berperan meringankan beban provinsi melalui DAU masing-masing. Tinggal bagaimana pemerintah provinsi berkomunikasi. “Tak ada salahnya kabupaten/kota ikut andil. Dalam aturannya itu dibolehkan,” p ungkas Arkadius. (h/adv)

PENDIDIKAN Lingkar

Siswa SMP 12 Padang Juara III Spelling Bee PADANG, HALUAN — Zerlina Dwi R, Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Nergeri 12 Padang meraih juara ketiga perlombaan spelling bee tingkat SMP/ Madrasah Tsanawiyah (MTS) se-Kota Padang. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras segenap elemen sekolah, serta proses latihan yang dilakukan secara teratur. Kepala SMPN 12 Padang, Syafri Atmi mengaku bangga atas bakat dan kemampuan yang dimiliki siswanya. Total dalam speeling bee ini yang digelar 16 November tersebut, SMPN 12 mengutus lima siswanya yang dianggap memiliki kemampuan berbahasa asing yang baik. “Setelah proses pelatihan yang dibina langsung oleh guru pembimbing, kelima siswa tersebut itu kami kirim untuk mengikuti perlombaan. Hasilnya, dua siswa lolos hingga babak semifinal, dan berhadapan dengan siswa-siswa dari sekolah unggulan yang ada di Kota Padang. Hingga tahap akhir, siswa kami Zerlina Dwi R berhasil meraih juara ketiga. Ini membanggakan,” kata Syafri Atmi. Guru pembimbing siswa dalam kompetisi ini, Alefiarni, menjelaskan bahwa siswa yang diutus telah dipersiapkan dalam kegiatan ekstrakurikuler English Club yang berlangsung di SMPN 12 Padang. Dalam kegiatan ini, kemampuan siswa diasah, terutama dalam menyimak penggunaan kata yang tepat dalam sebuah kalimat. (h/mg-eby)

SOAL ESAI PANCING DAYA PIKIR

USBN Diyakini Bawa Dampak Positif PADANG,HALUAN – Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dinilai berdampak posotif bagi kemajuan pendidikan di Sumatera Barat. Sebab, perkiraan soal ujian yang akan dibuat pihak sekolah dengan menitikberatkan pada soal-soal jenis esai dan mengurangi soal-soal dengan pilihan ganda, dinilai akan memancing daya pikir siswa secara maksimal.

MORATORIUM UN — Data tentang Ujian Nasional (UN) dipresentasikan saat rapat kerja Mendikbud Muhadjir Effendy dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (1/12). Rapat itu membahas moratorium ujian nasional oleh pemerintah. ANTARA

Primagama Tawarkan Sekolah Tahfiz Homeschooling PADANG,HALUAN – Rutinitas pendidikan di lingkungan sekolah yang berkesinambungan kerap membuat anak merasa terbebani, terlebih jika seorang anak tidak mendapatkan kenyamanan di lingkungan tersebut. Bukan tak mungkin, hal ini juga berpengaruh pada perkembangan mental dan kejiwaab anak, dan minimnya serapan ilmu pengetahuan yang didapatkan. Hal itu dikatakan Aldino, pemilik Homeschooling Primagama Padang kepada Haluan, Selasa (6/12). Menurutnya, masalah dalam rutinitas pendidikan di lingkungan sekolah kadang mewww.harianhaluan.com

mbuat orangtua siswa khawatir akan psikologis anak. “Kekhawatiran orangtua ini menjadi perhatian bagi kami, dan berujung pada inisiatif membuka Homeschooling Primagama Padang (HSPG),” ujarnya. Di sisi lain, lanjut Aldino, orangtua makin sadar akan pentingnya pendidikan agama bagi anak, salah satunya yang tengah hangat digiatkan oleh pemerintah dan swasta, adalah program menghapal Alquran (Tahfiz). Saat ini, banyak orangtua yang menginginkan anak mereka menjadi seorang hafiz (penghafal quran). “HSPG adalah solusi yang

kami tawarkan untuk menghilangkan kecemasan sebagian orangtua yang menginginkan pendidikan terbaik untuk anaknya. Selain itu, untuk menjawab keinginan orangtua agar anak mereka bisa menjadi penghafal Quran, kami inovasikan program homeschooling ini dengan Program Sekolah Tahfiz untuk semua tingkatan mulai SD hingga SMA,” kata Aldino. Aldino menilai, dorongan pemerintah terhadap para hafiz dalam bentuk beasiswa pendidikan tinggi (PT) mutlak menjadi penyemangat pula bagi anak untuk menghafal Quran, dan bagi orangtua untuk mendorong anak-

anaknya. Terbukti, pemerintah menyediakan beasiswa khusus bagi calon mahasiswa penghafal Quran, untuk menembus perguruan tinggi atau program studi favorit. “Di HSPG, setiap siswa kami fasilitasi suasana pembelajaran yang nyaman, sehingga membuat siswa merasa kerasan menjalani proses belajar mengajar. Terbukti, lulusan HSPG sudah banyak yang diterima d i PT terkemuka seperti Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada, dan sejumlah universitas lain,” tuturnya. Untuk Sekolah Tahfiz Homeschooling Primagama, pelajar akan didampingi te-

naga pengajar yang berasal dari PT terbaik, dengan durasi pembelajaran bidang studi umum selama 6 jam tatap muka per pekan, ditambah bimbingan hafalan Alquran selama 6 jam setiap pekan. Dengan demikian, ada sekitar total 12 jam tatap muka antara peserta didik dengan guru dan ustad di Sekolah Tahfiz Homeschooling Primagama. Selain itu, peserta didik juga difasilitasi jam ekstra belajar mandiri di luar jam tatap muka yang bisa dilakukan di mana saja di lingkungan kampus yang terletak di Jalan Gajah Mada Nomor 31A, Gunung Pangilun Padang tersebut. (h/mg-rma)

Pendapat itu disampaikan Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar, Irsyad Syafar, Selasa (6/12). Menurutnya, USBN berpotensi meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan, serta berpotensi menghasilkan anak didik yang lebih baik. “Selama ini Ujian Nasional menjadi tolok ukur keberhasilan suatu sekolah. Namun, USBN ini berpotensi menciptakan pendidikan yang lebih berkeadilan. Meskipun peraturan baru ini masih menunggu keputusan presiden karena petunjuk teknisnya belum keluar, tapi rencana mengenai soal dibuat pihak tentu sangat menjanjikan,” kata Irsyad. Diharapkan ke depan, sambung Irsyad, mayoritas bidang studi diujikan dalam USBN dengan muatan pertanyaan esai yang lebih banyak, dan soal dengan pilihan ganda yang lebih sedikit. Irsyad menilai langkah ini adalah sebuah perbaikan karena soal dengan pilihan ganda sangat rentan menghadirkan kecurangan, seperti masalah kunci ujian, soal bocor, dan lain sebagainya. Irsyad meyakini, aturan USBN tak akan mengurangi kualitas pendidikan, malah sebaliknya akan memper Redaktur: Juli Ishaq Putra

baiki kekurangan dalam sistem pendidikan yang diterapkan saat ini. Sebab menurutnya, model UN tidak dipungkiri menimbulkan stres bagi anak didik. “Bagaimana mungkin nasib seseorang hanya ditentukan dengan ujian selama 2 jam. Meskipun kelulusan tidak lagi ditentukan oleh UN, tapi kenyataannya UN tetap momok menakutkan bagi pelajar,” katanya lagi. Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumbar Nofrizon, mengaku setuju dengan Rencana pemerintah pusat untuk menghapuskan UN, tapi dengan catatan bahwa pemerintah daerah harus mampu mendorong peningkatan kualitas pendidikan di daerah masing-masing. “Selama ini UN Berpengaruh tidak baik untuk mental pelajar. Jika ditiadakan, ini bisa menghindari siswa didik dari beban psikologis atau traumatik menghadapi UN,” ucap Nofrizon. Sementara itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengatakan, pemerintah berencana menghapuskan UN dan menggantinya dengan USBN. Moratorium atau penghentian UN ini rencananya mulai berlaku 2017 mendatang. (h/len) Layouter: Syamsul Hidayat


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

9

KAPAL KULINER SEPI

Masih Ada Pedagang Mogok Jualan PADANG, HALUAN — Sebanyak 65 Pedagang Kaki Lima (PKL) yang sudah mengisi kapal kuliner di bundaran Air Mancur tidak semuanya berjualan.

Tukang Ojek Nekat Jual Togel PADANG, HALUAN— Seorang bapak memiliki dua anak yang berprofesi sebagai tukang ojek diringkus oleh Unit Reskrim Polsek Lubukkilangan, Senin (5/11) karena nekat menjual togel (toto gelap). Pelaku yang bernama Yusrial (42) warga Kampuang Jambak Kelurahan Koto Lalang, tidak berkutik ketika ditangkap sedang memindahkan nomor togel ke dalam rekap yang akan dikirimkan kepada bandarnya. Tidak itu saja dalam operasi penyakit masyarakat yang digelar oleh seluruh Kepolisian Indonesia, termasuk Polresta Padang, Polsek Luki berhasil juga mengamankan satu unit mesin judi jackpot disebuah warung di Kelurahan Tarantang Kecamatan Lubuk Kilangan. Penangkapan terhadap pelaku berawal dari informasi yang diterima Opsnal Reskrim dan anggota Intel Polsek Luki dari masyarakat, bahwa disalah satu rumah yang berada di Kampuang Jambak ada transaksi penjual judi togel. Menanggapi laporan tersebut, sekitar pukul 17.00 WIB jajaran Polsek Luki langsung bergerak melakukan penangkapan. Alhasil didapatkan, memang benar di salah satu rumah . Kapolsek Lubuk Kilangan Kompol Ediwarman mengatakan, dengan adanya laporan dari masyarakat pihaknya pun memerintahkan Unit Reskrim untuk mencek kebenaran adanya judi togel di kawasan hukumnya. “Teryata benar laporan masyarakat itu, kita langsung melakukan penangkapan disana ditemukan pelaku sedang asik merekap judi togel dengan sigap akhirnya pelaku yang berprofesi sebagai tukang ojek berhasil ditangkap,”ujarnya. Bersamaan dengan pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti dari tangan pelaku berupa uang Sebesar Rp1.556.000 dengan rincian pecahan 100 Ribu 11 lembar, pecahan 50 Ribu tujuh lembar, 10 Ribu empat lembar, 5 Ribu sepuluh lembar, 2 Ribu lima lembar dan seribu rupiah enam lembar. Tidak itu saja barang bukti lainya berupa satu unit HP Nokia N70, dua belas lembar shair, satu buah buku mimpi, dua buah pena dan dua Buah Buku isi 40. Selain itu, petugas juga mengamankan satu unit Jackpot. Indikasinya mesin judi ini milik oknum aparat tetapi siapa oknum tersebut masih mencari bukti yang kongkrit. Ditegaskannya, bagi masyarakat yang melakukan pelanggaran hukum seperti Judi Togel, judi mesin Jackpot dan lainya pihaknya akan tindak tegas. “Untuk pelaku judi togel sendiri akan dikenakan pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman diatas empat tahun penjara”ungkap Mantan Kapolsek Bukitinggih tersebut, (h/mg-ina).

LEWAT REL—Sejumlah pengendara sepeda motor melintasi perlintasan rel kereta api di Alai Parak Kopi, Selasa (6/ 12). Pemerintah Kota Padang menargetkan pemasang 67 palang perlintasan kereta api di daerah rawan , palang ini direncanakan selesai di tahun 2017. HUDA PUTRA

Mereka mogok jualan karena pendapatan mereka malah turun di lokasi baru. Pedagang yang berada di kapal kuliner tersebut, Aceng (29) mengaku lesu dengan situasi berjualan sejak pindah ke tempat yang baru. Bukannya pendapatan bertambah malah penghasilan berkurang dan pelanggan enggan mendekat. “Banyak sekali kendalanya seperti lokasi yang sulit dikunjungi pengunjung karena terlalu ke ujung dan jalur kendaraan pribadi jarang lewat. Ditambah lagi kondisi di dalam kapal ini tidak membuat nyaman pengunjung,” keluhnya, Selasa (6/12). Para pedagang tersebut berharap ada solusi kembali diberikan oleh pihak Dinas Pasar dengan situasi yang dialami saat ini. Sejak dipindahkan pendapatan berkurang dan kondisi juga tidak stabil. Kepala Dinas Pasar Endrizal pada Haluan mengatakan bahwa berbagai macam solusi telah dilakukan dengan tidak merugikan puhak manapun. Namun, jika masih ada pedagang yang protes, hal demikian tidak bisa diakali lagi. “Berbagai macam solusi mulai dari mencarikan tempat untuk penataan, gerobak baru dan lain sebagainya. Jika masih protes maka tidak ada solusi lagi. Kita berharap pedagang sudah bisa berjualan seperti biasa supaya pelanggan dan pengunjung mulai terbiasa dengan lokasi yang baru,” tukasnya. (h/win)

JANUARI HINGGA NOVEMBER 2016

1.570 Motor Dilaporkan Hilang PADANG, HALUAN — Polisi resort Kota (Polresta) Padang mencatat dari Januari hingga November 2016 telah terjadi 1.570 kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Dari ribuan kasus pencuran itu, sebagian sudah berhasil diungkap, bahkan sudah masuk dalam ranah persidangan. “Hingga akhir tahun 2016 ini, laporan yang sudah kita terima untuk kasus pencurian kendaraan bermotor di wilayah Kota Padang sudah mencapai 1.570 kasus,” ujar Kabag Ops Polresta Padang Kompol Sumintak, Selasa (6/ 11). Dikatakannya, ribuan kasus tersebut merupakan seluruh laporan yang diterima di Polresta Padang dan seluruh Polsek di Kota itu. Salah satu yang membuat banyaknya terjadi kasus pencurian tersebut karena lengahnya

pemilik kendaraan, seperti kunci tertinggal di motor, dan juga memarkir motor pada tempat- tempat yang tidak terjamin kemanannya. Situasi-situasi itulah yang membuat p ara pelaku d engan mudah mengambil apa yang mereka inginkan karena hal tersebut akan mempermudah pelaku dalam melakukan aksinya. Untuk itu Kompol Sumintak mengingatkan agar masyarakat tidak lengah terhadap kendaraan yang dimilikinya. “Kami imbau masyarakat untuk menjaga keamanan kendaraannya sendiri. Salah satunya dengan menggunakan kunci ganda yang di pasang pada roda motor. Selain itu, sebelum me-

ninggalkan kendaraan usahakan terlebih dahulu memastikan apakah kunci motor tidak tertinggal pada motor tersebut, “ tambahnya. Pihaknya juga berharap, data kasus curanmor ini bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat. Lebih lanjut dirinya menyebutkan pihak kepolisian akan terus mening-

katkan kinerja untuk mengurangi terjadinya pencurian itu. Caranya dengan melakukan patroli rutin dengan warga yang melakukan ronda malam. Ini dilakukan, agar bisa terjalin sinergi antara pihak kepolisian dengan warga sehingga tingkat pencurian kendaraan bermotor dapat berkurang. (h/ mg-ina).

Ilustrasi

www.harianhaluan.com

Redaktur: Afrianita

Layouter: Rahmi


10

PADANG

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

Jalan Taruko Satu Rusak Berat PADANG, HALUAN—Kondisi jalan di Taruko Satu, Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji rusak berat. Hal ini karena banyaknya kendaraan yang melewati jalan ini. Berdasarkan pantauan Haluan, Senin (5/ 11), terlihat bagian kiri dan kanan, serta badan jalan sudah rusak berat. Ditambah lagi kondisi jalan yang sepit, semakin menyulitkan untuk melewati jalan ini. Acik (50), tukang ojek yang sering duduk di simpang jalan ini mengatakan, rusaknya badan jalan karena banyaknya mobil angkutan yang melewati jalur ini. Jalan taruko satu merupakan salah satu akses jalur utama menuju Taruko Dua dan juga Simpang Rambutan menuju daerah Belimbing. Banyaknya kendaraan roda dua dan empat yang lewat, mengakibatkan jalan lebih cepat rusak. Acik mengatakan, pada saat jam sibuk atau pulang sekolah, maka sebagian jalan akan mengalami kemacetan. Penyebabnya, kesulitan kendaraan saat saling berselisihan ketika di tengah jalan. “Jika dari arah berlawanan ada kendaraan roda empat, maka akan kesulitan saat berselisihan. Hal ini dapat memicu macet dan bahkan kecelakaan antar pengemudi,” katanya. Hal serupa juga dikatakan, Anesa (29) penduduk asal Belimbing ini mengatakan, kesulitan saat lewat di lokasi Taruko Satu. Akses jalan rusak parah dimulai dari Perumahan Bumi Mas, Korong Gadang hingga simpang jalan By Pass dekat Taruko Satu. Saat melewati jalur ini, Anesa mengaku agak sedikit takut masuk lobang dan bersenggolan dengan kendaraa lain. Ia mengemudikan sepeda motornya dengan kecepatan rendah. “Jika membawa kendaraan dengan kecepatan tinggi di daerah ini akan kesulitan. Hal ini karena kondisi jalan yang berlubang dan sempit,” katanya. Ia berharap agar jalan Taruko Satu mengalami perbaikan, sehingga masyarakat tidak lagi kesulitan saat lewat di jalan tersebut. Selain itu, juga mengurangi kemacetan dan kecelakaan. (h/mg-eby)

KONDISI jalan di Taruko Satu, Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji rusak. DEBI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

BENAHI PANTAI PADANG

Pemko Siapkan Rp14 Miliar PADANG, HALUAN — Wacana Pemerintah Kota Padang untuk menggiatkan wisata air di sepanjang Pantai Padang masih belum terwujud sampai sekarang.

TEMBOK DICORET—Tembok di jembatan Kuranji, Bypass dikotori oleh coret-coretan, Senin (5/12). Jembatan yang baru digunakan sebagai penghubung jalur dua Bypass ini dikotori orang tak bertanggungjawab. HUDA PUTRA

Organisasi Wanita Tanam Pohon PADANG, HALUAN — Kota “Kalau sudah ditanam tapi kembali melestarikan alam. Ini Padang melalui Dinas Pertanian, dibiarkan saja hasilnya juga tidak juga diharapkan akan meminiPeternakan, Perkebunan, dan ada. Tapi kembali dirawat agar malisir gas karbon di udara,” Kehutanan (Dispernakbunhut) nanti manfaatnya dapat dinik- pungkasnya. Kota Padang mulai konsen untuk mati anak cucu,” paparnya keDilanjutkannya, penanaman melakukan mitigasi bencana pada Haluan Selasa (6/12) di pohon ini adalah rangkaian dalam banijir dan longsor yang sempat lokasi penanaman pohon di SD bulan menanam Nasional yang melanda Kota Padang beberapa Ar Risalah, Air Dingin, Lubuk dimulai Presiden dengan melawaktu lalu. Langkah itu di- Minturun. kukan gerakan menanam yang wujudkan dengan kegiatan peSementara itu, Kepala Dis- dilakukan di Tuban, Jawa Timur. nanaman pohon di area yang pernakbunhut Kota Padang, Dian “Ini dilakukan serentak selusudah gundul. Fakhri, mengatakan, selain untuk ruh indonesia. Maka ini juga Melalui kegiatan Wanita antisipasi bencana penanaman ini dilakukan di Sumbar dan Kota Menanam Pohon Dalam Rangka juga bertujuan untuk menambah Padang tentunya,” paparnya. Hari Menanaman Pohon Indo- ragam hayati di hutan. Dimana Ditambahkan Kepala Bidang nesia (HMPI) Tahun 2016, hasilnya nanti akan dapat (Kabid) Kahutanan, Mahmudin, organisasi kewanitaan di ling- meningkatkan perekonomian bahwa jenis pohon yang ditanam kungan Kota Padang diminta masyarakat sekitar dengan yaitu pohon petai, mahoni, pala, ikut ambil bagian dalam kegiatan komoditi hutan yang ada. dan tanaman komoditi lainnya. ini. “Ini program pusat untuk (h/isr) “Melalui kegiatan ini kita berharap masyarakat juga ikut tergerak untuk menanam. Tentu kita tidak ingin ketika hujan bajir dan longsor kalau panas malah kekeringan. Ini antisipasinya,” kata Ketua TP- PKK Kota Padang, Harneli Mahyeldi saat membuka kegiatan HMPI 2016 dengan tema “Pohon dan Hutan Rakyat untuk Kehidupan, Kesejahteraan dan Sumber Devisa Negara”. Ia juga mengharapkan agar pohon yang ditanam itu tidak hanya dibiarkan saja usai me- ORGANISASI kewanitaan di Kota Padang ikut ambil bagian dalam nanam, akan tetapi harus dira- kegiatan Wanita Menanam Pohon Indonesia yang digelar wat. Dispernakbunhut Kota Padang Selasa (6/12). ISRA

Perencanaan dan miniature wisata yang telah selesai beberapa tahun lalu ini belum juga mendapatkan investor yang berminat untuk menanamkan modal. Tahun 2017 mendatang, Pantai Padang akan dikampanyekan kembali dengan pembenahaan infrastuktur yang nantinya menelan anggaran Rp 14 Miliar. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang, Medi Iswandi mengatakan dalam tahun 2017 mendatang, Pemko Padang akan melakukan pembenahan di sepanjang Jalan Samudera hingga Tugu Perdamaian. Dalam penjelasan Medi, dana Rp14 Miliar ini akan dibangun untuk perbaikan trotoar khusus pejalan kaki, taman bermain, tempat duduk, penghijauan, dan beberapa item yang bisa mempercantik Pantai Padang. “Untuk mempercantik Pantai Padang, akan kami

bangun taman bermain, trotoar khusus pejalan kaki, tempat duduk d an penghijauan. Jika sudah bagus, minat para investor untuk Pantai Padang akan muncul,” katanya. Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Padang, Surya Jufri Witel meminta agar Pemerintah Kota Padang serius dalam menggarap potensi wisata Pantai Padang. Pasalnya, Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari wisata Pantai Padang, dirasa belum maksimal yang hanya berkisaran Rp40-an Miliar per tahun. “Jika Pemko serius, itu Pantai Padang lahan basah untuk medapatkan PAD. Kembangkan wisatanya dan wujudkan program KWT yang selama ini digembargembor. Jika serius, PAD dari wisata Pantai Padang pasti akan lebih dari Rp50 miliar per tahun,” kata Helmi. (h/ mg-ang)

Tunggakan Pelanggan PDAM Rp19 Miliar PADANG, HALUAN — PDAM Kota Padang menurunkan Tim Japuik Bola untuk menjemput tagihan sekalig us melak ukan penertiban/pemutusan sambungan b agi pelanggan yang telah melakukan tunggakan. Hingga kemarin, t unggakan pelanggan PDAM Kota Padang mencapai Rp19 miliar. ”Kami akan jemput bola untuk menyelesaikan tunggakan ini. Kami berharap pelanggan yang menunggak proaktif dan koperatif menyelesaikan tunggakannya, sehingga target penyelesaian bisa tercapai,” kata Direktur Utama PDAM Kota Padang, Muswendry Evytes di Padang, kemarin (6/12). Menurutnya, tunggakan tagihan rekening air itu tidak hanya merugikan pelanggan dan PDAM, namun juga

masyarakat yang belum terlayani air bersih PDAM Padang. ”Jika penagihan tunggakan Rp 19 miliar ini bisa terealisasi, dana ini bisa kita lakukan untuk pengembangan jaringan. Kami optimis upaya ini berhasil, sehingga pengembangan dapat kita lakukan untuk menjangkau masyarakat yang belum terlayani,” sebut Muswendry. Di samping melakukan penagihan tunggakan, Muswendry juga melarang dengan keras kepada seluruh karyawan/ti PDAM Kota Padang untuk tidak menerima pungli dalam bentuk apapun. Saat ini cakupan pelayanan PDAM Kota Padang baru mencapai + 79% dengan total pelanggan aktif 91.000 sambungan rumah (SR). (h/rel)

PERAMPOKAN TOKO EMAS

Dalang Dituntut 10 Tahun, Eksekutor 9 Tahun PADANG, HALUAN — Terdakwa yang diduga sebagai otak aksi perampokan Toko Emas Dewi Murni di Belimbing 5 Juni 2016 lalu, Masni Aziz, dituntut jaksa dengan kurungan 10 tahun penjara, sementar ketiga rekannya dituntut berbeda, masing-masing 9 tahun untuk Afridoni selaku eksekutor, dan 3 tahun untuk Zalmon dan Fitria yang ikut andil dalam persiapan perampokan bersenjata api tersebut. Tuntutan dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Selasa (6/12). Majelis Hakim yang terdiri dari Sri Hartati (Hakim Ketua) serta Agnes dan R Ari Muladi (Hakim Anggota), memberi

www.harianhaluan.com

kesempatan kepada keempat terdakwa untuk menyampaikan nota pembelaan (pledoi) di persidangan pekan depan. Salah seorang terdakwa, Fitria, tampak menangis saat Jaksa Irna Cs membacakan tuntutan, terlebih saat mendengar tuntutan 10 tahun untuk Masni Aziz yang didakwa sebagai otak aksi perampokan, yang tiada lain adalah suaminya sendiri. Bahkan hingga majelis hakim menutup sidang, Fitria masih menangis saat digiring petugas penjagaan ke ruang tahanan sementara PN Padang. Dalam tuntutan, JPU menjerat keempat terdawa dengan pasal berbeda-beda,

Masni Aziz dijerat Pasal 365 Ayat 2 ke-2 juncto Pasal 56 KUHP tentang pencurian dan kekerasan Juncto Pasal 56 KUHP, Afridoni dijerat Pasal 365 Ayat 2 ke-2 tentang pencurian dan kekerasan, sedangkan Fitria dan Zalmon dijerat Pasal 480 KUHP tentang persekongkolan untuk kejahatan. Dalam berkas dakwaan jaksa dijelaskan, Masni Aziz diduga sebagai dalang dan penyedia fasilitas rencana perampokan, dengan eksekutor Afridoni bersama tiga pelaku lain yang masih diburu oleh pihak kepolisian, ketiga DPO antara lain Arif, Arman, dan Karsol, yang datang dari Lampung. Sedangkan Zalmon, diduga ikut

bersekongkol mencari kendaraan bodong untuk melakukan aksi kejahatan yang merugikan korban hampir Rp2 miliar tersebut. Dalam kesaksian di persidangan sebelumnya, Masni Aziz dan Fitria samasama m embantah keikutsertaan keduanya dalam aksi tersebut. “Saya tidak ikut-ikut dalam pencurian itu. Saya sekarang banyak proyek, sehingga tak ada niat lagi untuk merampok,” kata Masni Aziz yang juga residivis kasus pencurian Gudang Beras Banda Olo beberapa tahun lalu, yang menggiringnya tinggal di penjara selama lima tahun dan baru bebas tahun lalu.

Meskipun bersikeras tidak ikut serta dalam aksi perampokan, terdakwa Zalmon dan Afridoni secara gamblang menyampaikan kepada Hakim bahwa Masni Aziz yang mengatur rencana perampokan tersebut, dan Fitria ikut melakukan survei toko yang akan menjadi sasaran perampokan dan mengirim uang hasil perampokan kepada Zalmon. Aksi perampokan yang menggemparkan itu terjadi pada 5 Juni 2016 di Jalan Apel Raya Pasar Belimbing di Toko Emas Dewi Murni milik Haji Rusli Mukhtar. Pelaku sempat menembakkan senjata api untuk memuluskan aksinya setelah mereka dipergoki pemilik

EMPAT pelaku perampokan Toko Emas Dewi Murni Belimbing, (kiri-kanan) Zalmon, Fitria, Masni Aziz dan Afridoni, dituntut jaksa dengan hukuman masing-masing 10, 9, 3 dan 3 tahun. Selasa (6/12). ISHAQ

toko. Diperkirakan, sekitar 2 kilogram emas berhasil di rampok pelaku d alam

Redaktur: Afrianita

aksi tersebut, dan dibagi rata sesuai peker jaan masing-masing. (h/isq)

Layouter: Rahmi


KAMPUS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

11

Pekan Kreativitas Resimen Mahasiswa PADANG, HALUAN — Batalyon 101 Mahawira Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Andalas (Unand) mengadakan Pekan Kreativitas Resimen Mahasiswa (PKRM), Senin—Selasa (5—6/12). Acara tahunan Menwa Unand ini diadakan untuk memperingati hari pahlawan. “Pekan kreativitas ini kita adakan untuk meningkatkan rasa patriotisme dan mengenang jasa para pahlawan,” ujar Komandan Batalyon 101 Mahawira Menwa Unand, Afrijal Efendi, saat dihubungi Haluan, Selasa (6/12). Menurut Afrijal, rasa menghargai jasa para pahlawan milik generasi muda saat ini sudah mulai pudar. Maka jiwa patriotisme itu perlu dibangkitkan kembali, salah satu caranya dengan kegiatan ini. Selain untuk memperingati hari pahlawan, pekan kreativitas ini juga untuk mempererat silaturahmi mahasiswa, baik yang berasal dari Unand maupun yang berasal dari perguruan tinggi lain di Sumatra Barat. PKRM ini diikuti oleh perwakilan resimen mahasiswa dari lima perguruan tinggi lainnya, yaitu Universitas Negeri Padang, Politeknik Negeri Padang, STKIP PGRI Sumatra Barat, IAIN Imam Bonjol, dan Universitas Ekasakti. Ada berbagai lomba yang digelar pada iven ini, yaitu lomba PBB dan lomba

Yel-yel, lomba orasi pahlawan, fashion show, dan lomba poster. Lomba PBB dan lomba Yel-yel yang dilaksanakan pada hari pertama digelar di Auditorium Unand. Sementara itu, lomba orasi pahlawan, fashion show, dan lomba poster diadakan di Kolam Pusat Kegiatan Mahasiswa Unand pada hari kedua. “Dengan diangkatkannya kegiatan ini setidaknya para mahasiswa bisa mengenang jasa para pahlawan. Bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa para pahlawannya. Diharapkan pula rasa kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan dan negara meningkat,” ujar mahasiswa Jurusan Manajemen angkatan 2013 ini. Pembukaan acara PKRM yang diadakan pada hari pertama di Auditorium Unand ini dihadiri oleh Rektor Unand beserta pimpinan lainnya. Selain itu, hadir pula Komandan Lantamal II Padang, Komandan Marhanlan II Padang, Komandan Korem 032 Wirabraja Padang, Kapolda Sumbar, Kapolsek Pauh, Danramil Pauh, Pembina Resimen Mahasiswa Batalyon 101 Mahawira Universitas Andalas, Komandan Menwa Maharuyung Sumatera Barat, Komandan Batalyon 101 Mahawira Universitas Andalas, Presiden BEM KM Unand, dan para tamu undangan lainnya.(h/mg-sas)

Guru Besar Wajib Publikasikan Satu Jurnal Internasional JAKARTA, HALUAN — Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir mewajibkan guru besar mempublikasi satu jurnal internasional setiap tahun mulai 2017. MOHAMAD NASIR “Para guru besar wajib mempublikasi satu jurnal ilmiah satu tahun sekali,” kata dia di Jakarta, Selasa (6/12). Kewajiban mempublikasi jurnal ilmiah tidak hanya dibebankan pada guru besar. Menristekdikti juga mewajibkan lektor kepala mempublikasi minimal satu jurnal ilmial setiap dua tahun sekali. Nasir menyebut, kewajiban tersebut mulai berlaku pada 2017. Saat ini, Kemristekdikti akan segera merumuskan regulasi yang mengatur kewajiban tersebut. Kebijakan tersebut merupakan upaya untuk mendorong peningkatan jumlah jurnal publikasi di Indonesia. Ia menjelaskan, saat ini Indonesia menduduki posisi keempat se-Asia Tenggara dalam publikasi jurnal internasional. Menurutnya, Indonesia bisa menduduki posisi yang lebih baik dari itu. Mengingat, jumlah penduduk Indonesia merupakan yang terbesar di Asia Tenggara. Selain itu, Indonesia juga memiliki 4.405 perguruan tinggi. Namun, jumlah tersebut tidak mencerminkan besarnya jumlah publikasi yang dihasilkan perguruan tinggi. Ia merinci, Malaysia menempati posisi pertama se-Asia Tenggara dengan lebih dari 23 ribu jurnal internasional. Singapura berada pada posisi kedua dengan lebih dari 17 ribu jurnal. Kemudian Thailand menempati posisi ketiga dengan 13 ribu jurnal internasional. Sementara Indonesia berada pada posisi keempat dengan 9.000-an jurnal publikasi. Menurut Nasir, jumlah 9.000-an tersebut masih sangat kurang. Sebab, ia menjabarkan terdapar 6.000an guru besar dan 31 ribu lektor kepada dari total 250 ribu dosen di perguruan tinggi. Menurutnya, apabila 50 persen dari jumlah guru besar dan lektor kepala mempublikasi jurnal, setidaknya Indonesia bisa mencapai angka 18.500 jurnal. “Kita bisa jadi juara di Asia Tenggara, tapi sayangnya kita jauh dari itu,” tutur dia. (h/rol)

BERORASI — Seorang peserta lomba sedang berorasi dalam lomba orasi pahlawan Pekan Kreativitas Resimen Mahasiswa Unand di Lantai I Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa Unand, Selasa (6/12). IST

Wacana Dosen Tak Mesti Bergelar S-2 Jadi Sorotan PADANG, HALUAN — Wacana Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek dan Dikti) membuka kesempatan seseorang menjadi dosen meski tidak berijazah S2 disambut baik oleh rektor Perguruan Tinggi (PT) di Sumatra Barat (Sumbar). Kebijakan ini dinilai sebagai bentuk penghargaan terhadap orang yang memiliki kompetensi, tetapi tidak punya ijazah pendidikan formal. Rektor Universitas Baiturrahmah, Musliar Kasim, mengatakan bahwa peraturan tentang kebijakan ini sebenarnya sudah ada sejak beberapa waktu lalu. Seseorang yang tidak menempuh pendidikan S2 bisa menjadi dosen asalkan memiliki kemampuan yang setara dengan lulusan S-2 atau setara level 8 di Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). “Kompetensi ini mesti mendapat pengakuan dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP),” ujar mantan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu saat dihubungi Haluan, Selasa (6/12).

Pengakuan tersebut bisa diajukan oleh pihak PT dan bisa pula diajukan oleh orang bersangkutan. Menurut Musliar, aturan ini sudah semestinya dilaksanakan. Mahasiswa tidak hanya diajar oleh orang yang punya keterampilan akademik, tetapi juga oleh orang yang punya keterampilan lapangan. Di luar negeri, hal seperti ini sudah banyak dilakukan perguruan tinggi. “Kebijakan ini membuat orang-orang yang tidak punya gelar akademik mendapatkan penghargaan sesuai dengan keterampilannya. Misalnya, seorang montir yang hanya tamat SLTA, bisa dianggap

setara bahkan lebih dari tamatan S-2 bila kemampuannya memang hebat. Jadi orang yang ahli juga dihargai,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Rektor I Universitas Andalas, Dachriyanus, mengatakan bahwa tidak sembarang orang yang bisa jadi dosen kalau tidak berijazah S-2. Seseorang yang bukan lulusan S-2 bisa menjadi dosen asalkan mendapatkan pengakuan kualifikasi melalui program rekognisi pembelajaran lampau (RPL). “Memang mengikuti pendidikan formal tidak, tapi seseorang itu mesti mengikuti RPL. Yang bisa melakukan RPL ini adalah program studi yang minimal terakreditasi B,” ujarnya. Dachriyanus pun menegaskan, tidak semua orang bisa mendapatkan pengakuan itu. Hanya orang-orang yang punya kemampuan lah yang bisa mendapatkannya. Kebijakan ini, kata Dachriyanus, juga sangat bagus bagi PT. Pihak kampus tidak susah lagi men-

cari dosen sesuai dengan kebutuhan, sedangkan pembelajaran di kelas juga menjadi lebih bersifat terapan bukan sebatas teori. “Ciputra (seorang pengusaha sukses), misalnya, akan lebih hebat mengajar tentang perusahaan, daripada dosen yang teoritikal. Tetapi berdasarkan peraturan yang berlaku dia tidak bisa mengajar karena hanya berpendidikan S1. Dengan adanya RPL, dia akan bisa mengajar dan itu bagus. Ilmunya lebih applied, pengalamannya banyak,” kata WR I Unand. Kemudian Dachriyanus mengatakan, di Unand RPL ini belum dibuka. Meskipun peraturan menterinya sudah terbit, petunjuk teknisnya belum ada. Jika sudah ada juknis, program itu akan segera dibuka. Sebelumnya, Menristek Dikti, Mohamad Nasir, menyampaikan, pendidikan S-2 tidak lagi menjadi syarat utama untuk menjadi dosen. Seseorang yang tak memiliki gelar,

tapi kompetensinya sangat baik juga harus diberi kesempatan untuk mengajar di perguruan tinggi. “Yang tadinya dosen harus S-2, nanti S-1 atau D-4 juga boleh,” kata Nasir di Semarang, Senin, (5/12) sebagaimana diwartakan tempo.co. Akan tetapi, Nasir memberi catatan bahwa orang yang kompeten tersebut harus mengantongi kualifikasi dari KKNI minimal level 8. Kualifikasi KKNI ada sembilan level, yaitu level 5 setara dengan diploma, level 6 setara dengan sarjana, level 7 setara profesi, level 8 setara dengan S-2 dan level 9 setara dengan gelar doktor. Nasir menilai banyak sekali orang yang memiliki kompetensi tapi tak bergelar. Potensi ini mesti dimanfaatkan, agar dunia kampus memiliki dinamika yang lebih baik. “Sehingga orang tak harus berburu mencari ijazah. Sebaliknya, kompetensi menjadi sangat penting sekali,” kata Nasir. (h/mg-sas)

Kampus Klaim Siap Jalankan Prodi Dokter Layanan Primer JAKARTA, HALUAN — Forum guru besar Fakultas Kedokteran dari sejumlah perguruan tinggi menyatakan kesiapannya membuka program studi Dokter Layanan Primer (DLP). Karena itu, guru besar fakultas kedokteran dari berbagai perguruan tinggi itupun menemui Menteri Kesehatan, Nila Moeloek, untuk menyampaikan dukungan pelaksanaan program DLP ini. Menurut Ratna Sitompul, dekan fakultas kedokteran Universitas Indonesia (UI), sejak 2015 tercatat terdapat sekitar 17 Fakultas Kedokteran dari berbagai universitas yang menyatakan kesiapannya mendirikan program studi DLP. “Sebetulnya pada tahun

2015 pada hari kesehatan nasional kurang lebih ada 17 fakultas kedokteran yang sudah menyatakan kesiapan mereka untuk ikut mendirikan prodi DLP... Sehingga sebetulnya untuk mendirikan prodi ini kami sudah siap,” kata Ratna di gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta, Selasa (6/12). Salah satu persiapan Universitas Indonesia (UI) untuk menjalankan pembukaan prodi DLP ini yakni UI telah menyusun kurikulum yang sesuai kompetensi DLP, serta menyiapkan sumber daya manusia sebagai tenaga pengajar. Selain itu, lanjut dia, UI juga bekerjasama dengan dinas kesehatan DKI Jakarta untuk menyiapkan wahana pembelajaran yakni

melalui puskesmas-puskesmas yang sudah terakreditasi. “Puskesmas ini merupakan wahana yang baik untuk dijadikan wahana DLP. Kami juga butuh bimbingan dokter yang membimbing pada saat mereka di puskesmas. Oleh karena itu, kami akan menggunakan kurang lebih sebagian dari 150 dokter yang telah melakukan training of trainer,” kata dia. Pradana Soewondo dari Universitas Indonesia (UI) menambahkan program DLP ini dibutuhkan untuk menjawab tantangan masalah kesehatan yang semakin berkembang di Indonesia. Ia mengatakan, seiring dengan perkembangan zaman, tantangan dalam masalah kesehatan pun juga berubah.

“Waktu saya lulus yang saya hadapi penyakit diare, malaria, infeksi, dll. Tapi dengan berjalannya waktu masalah kesehatan di Indonesia sudah berubah, penyakit menular menurun dan penyakit tidak menular meningkat. Tantangan berubah. Bahkan kita mengalami epidemi diabetes, obesitas, dll,” ujar Pradana. Program DLP ini diperlukan untuk meningkatkan kualitas dokter di layanan kesehatan primer. Pelayanan yang berk ualitas pun, kata dia, membutuhkan ketrampilan dan kemampuan yang lebih khusus. “Saya kira ini kesempatan yang baik untuk meningkatkan kualitas layanan kita dengan

dokter layanan primer yang setara dengan spesialis. Dokter layanan primer itu nantinya dapat berkomunikasi dengan baik dengan dokter layanan lanjutannya,” kata dia. Sementara itu, Yuda Turana, dekan Fakultas Kesehatan Universitas Atmajaya mengatakan program DLP dapat mendorong penguatan dokter di layanan primer, khususnya dalam menghadapi berbagai macam penyakit kronis. Dukungan pelaksanaan program Dokter Layanan Primer (DLP) ini juga turut disampaikan oleh perguruan tinggi lainnya, di antaranya Universitas Padjajaran dan juga Universitas Gadjah Mada (UGM). (h/rol)

NANDO DINATA

Organisasi Wadah untuk Mengubah Diri Laporan: YOLA SASTRA Tak dapat dipungkiri organisasi sangat berperan dalam pengembangan diri. Banyak orang-orang besar yang lahir dari organisasi yang diikutinya. Pergaulan di organisasi mengubah prilaku dan sikap seseorang menjadi lebih baik. www.harianhaluan.com

Perubahan ini juga dirasakan oleh Nando Dinata, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, STKIP PGRI Sumatra Barat. Bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Indonesia (Himapindo) telah mengubah kepribadian pemuda asal Kerinci ini. “Sikap dan kemampuan berkomunikasi saya semakin berubah ke arah yang lebih baik. Dulu saya termasuk orang yang pendiam. Semenjak bergabung dengan organisasi mahasiswa saya sudah percaya diri berbicara

di depan umum. Sudah bisa bersosialisasi dengan baik dengan orang lain,” ujar Nando kepada Haluan, Senin (5/12). Banyak keuntungan yang dirasakan Nando semenjak bergabung dengan Himapindo. Berbagai program kerja dan kegiatan yang diadakan melatih kerja sama dia dengan para anggot a lai nnya. Ti dak hanya itu, Nando juga punya banyak teman dan dikenal banyak orang. “Karena bergabung dengan Himapindo lah saya dikenal para dosen. Ketua Prodi

Pendidikan Bahasa Indonesia mengetahui potensi saya di bidang penulisan esai dan mengajukan saya menjadi salah satu delegasi STKIP PGRI Sumbar pada Kompetisi Bahasa Indonesia untuk Mahasiswa Tingkat Internasional yang diikuti negaranegara asing, seperti Kazakhstan, Yaman, Vietnam, Uzbekistan, Nigeria, dan Slovakia. Alhamdulillah karya saya masuk sepuluh besar,” ujar m ahasiswa angkatan 2015 ini. Organisasi tidak hanya sebagai sarana untuk menunjukkan eksistensi diri bagi

Nando, bahkan organisasi sudah dianggapnya sebagai keluarga baru. Di lingkungan itu, dia mendapatkan kenyamanan dan pengalaman yang berarti. Saat ditanya bagaimana cara mengatur waktu antara kuliah dan organisasi, Nando tidak punya tips khusus. Setiap orang punya caranya masing-masing dalam mengatur waktu. “Bagi saya kuliah dan organisasi sama pentingnya. Tidak ada yang nomor satu dan nomor dua. Mana yang saya dahulukan antara keduanya, tergantung tingkat

kepentingannya,” kata putra dari pasangan Suhardiman dan Zurna ini. Ke d epan Nando ingin ter us m engasah diri organisasi. Dia ber harap pada kepengur usan mendat ang masih dibe ri kesempatan dan kepercayaan untuk ambil bagian di Himapindo. “Kawan-kawan sudah ada yang mengatakan agar saya menjadi dewan pengurus harian (DPH). Tapi saya tidak terlalu berambisi. Saya hanya mengikuti ritme seiring berjalannya waktu,” kata dia. *** Redaktur: Isra Hermanto

NANDO DINATA Layouter: Syamsul Hidayat


12

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

Lingkar

Harau Perlu Jalan Alternatif LIMAPULUH KOTA, HALUAN- Untuk lebih mengembangkan kawasan objek wisata Lembah Harau diperlukan jalan tersendiri. Selama ini, jalan ke objek wisata satu jalur dengan jalan ke Nagari Harau, sehingga kurang jelas mana yang wisatawan, mana pula yang penduduk yang mau berurusan ke Pemerintahan Nagari Harau. Sekarang ini, satu-satunya jalan menuju ke Nagari Harau melewati objek wisata Lembah Harau.”Bisa saja orang yang hendak berkunjung ke objek wisata mengaku warga Nagari Harau yang hendak berurusan, sehingga akan berdampak terhadap pemasukan dari objek wisata tersebut. Salah seorang warga Sarilamak, Dartius menuturkan, sebaiknya Pemkab Limapuluh Kota memikirkan pembangunan jalan alternatif menuju ke Nagari Harau. Sehingga masyarakat dari Jorong Landai, Hulu Air, yang berurusan tidak lagi melewati kawasan Lembah Harau. Lagipula, jalan menuju kawasan objek wisata tersebut dinilai belum memadai, walau telah dijamah aspal hotmix, tapi lebar jalan belum memadai. Pada waktu waktu tertentu kunjungan wisatawan ramai ditambah lagi dengan warga yang lewat hendak menuju ke nagari Harau, akan sulit penjaga pintu gerbang yang memberikan karcis masuk Lembah Harau, jelasnya. Dikatakan, pengembangan potensi kepariwisataan utamanya Lembah Harau, dinilai akan berkaitan erat dengan transportasi yang lancar. Karena itu, dikatakannya sudah sepantasnya, Pemkab setempat melalui Dinas Budaya, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Limapuluh Kota berinisiatif membangun jalan alternatif tersebut. Kepala Dinas Budparpora, Novian Burano sebelumnya menyebut, pengkajian pembangunan jalan alternatif pada masa lalu sudah ada, namun belum terealisasi. (h/zkf)

Irigasi Luak Gaung tak Tersentuh LIMAPULUH KOTA, HALUAN- Saluran air Luak Gaung, Jorong Ampanggadang Nagari Tujuh Koto Talago, Kecamatan Guguk yang mengairi sawah dan kolam ikan petani sampai ke Nagari Guguk VIII Koto, kondisinya mulai memiriskan. Padahal, irigasi dari mata air Luak Gaung itu sumber air penting bagi petani. Sejak zaman pemerintahan Belanda, sampai ke zaman kemerdekaan, saluran irigasi yang mengalirkan, belum pernah mendapat perbaikan. Sampai saat ini saluran irigasi itu, masih berdindingkan tanah. Biasanya warga bergoro untuk membersihkan saluran irigasi. Tak pernah ada bantuan dari Pemkab. Kondisi ini sangat disesalkan. “Kita belum melihat ada perhatian Pemkab Limapuluh Kota untuk men jadikan irigasi dimaksud menjadi irigasi teknis,” ungkap warga setempat, Emun dan pemuka masyarakat Ampanggadang, Edlen Syarkawi. Menurut keduanya, mengingat seratusan hektare luas sawah dan kolam ikan yang mampu memberikan pasokan air, sudah sepan tasnya irigasi tersebut mendapat perhatian. Setidaknya pematang saluran irigasi diperbai ki secara bertahap, sebab dinding irigasi tak jarang roboh dan menyumbat aliran. Dikatakannya, masyarakat tampaknya sudah lama mendambakan pembangunan irigasi teknis. “Mngkin satu satunya di Limapuluh Kota, irigasi yang belum tersentuh perbaikan,” ulas Edlen Syarkawi. Padahal manfaatnya sungguh luar biasa. Banyak sawah petani memperoleh air yang berasal dari irigasi yang bersumber dari mata air itu, termasuk kolam ikan. “Jadi sepan tasnya kita berharap supaya saluran irigasi dimaksud memperoleh perbaikan, sama dengan irigasi lain yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota,” harap EdlenGusmal (h/zkf)

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Payakumbuh Tanpa Pemukiman Kumuh PAYAKUMBUH, HALUANSecara nasional, dalam RPJMN 2015-2019 ditargetkan penanganan kawasan pemukiman kumuh seluas 38.431 Hektare. Besarnya cakupan pekerjaan dan skala pencapaian sasaran tersebut, tidak mungkin dilakukan sendiri oleh Pemerintah apalagi oleh sebuah Kementerian atau Lembaga. “Untuk itu, diperlukan kolaborasi semua pihak baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya agar sasaran tersebut dapat tercapai,” ujar Plt Walikota Payakumbuh Priadi Syukur, dalam sambutannya yang dibacakan Kabid Pispra Bappeda Payakumbuh, On Wilson saat sosialisasi dan workshop strategi komunikasi program Kotaku di Hotel Bundo Kanduang, Selasa (6/12). Dikatakan Walikota, Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) merupakan upaya strategis Direktorat Pengembangan Kawasan Pemukiman, untuk mening-

katkan peran masyarakat dan memperkuat peran Pemerintah Daerah dalam percepatan penanganan kawasan kumuh dan mendukung gerakan 100-0100 di perkotaan pada tahun 2016-2019. Khusus di Payakumbuh, luas kawasan kumuh sebesar 58,75 Hektare yang tersebar di 16 kelurahan di 4 Kecamatan. Dalam rangkan penanganannya, diperlukan partisipasi aktif masyarakat. Sosialisasi ini. “Kita berharap, semua pihak yang memiliki pengalaman, kapasitas, dan komitmen dapat memberi masukan dan merumuskan strategi pelaksanaan program KOTAKU. Sehingga bisa bermanfaat untuk peningkatan kualitas pemukiman secara komprehensif. 2019, tidak ada lagi kawasan pemukiman kumuh, sudah berganti menjadi pemukiman yang produktif, layak huni, dan berkelanjutan”, sebutnya. Kegiatan yang diselenggarakan Bappeda Payakumbuh bekerjasama dengan Koordi-

Perwakilan Bappeda On Wilson mewakili Walikota ketika membuka kegiatan Lokakarya dan sosialisasi Worksop Strategi Komunikasi Program Kota Tanpa Kumuh., kemarin. zul

nator Kota program Kotaku itu, diikuti 60 peserta, yang terdiri atas pimpinan eksekutif dan legislatif di tingkat kota, juga stakeholders dan kelompok peduli lainnya. Kegiatan diisi dengan pemaparan materi dari tiga narasumber, dilanjutkan dengan diskusi, dan perumusan isu-isu strategis tentang pelak-

sanaan Program Kotaku kedepan melalui diskusi kelompok. Hadir sebagai Pemateri pertama, Kabid Pispra Bappeda Payakumbuh, On Wilson, yang memaparkan tentang Kebijakan Penanganan dan Peningkatan Kualitas Pemukiman Daerah. Pemateri kedua, Toto dari Satker Pengembangan

Kawasan Pemukiman (PKP) Propinsi Sumbar, memaparkan tentang National Slum Upgrading Program KOTAKU. Pemateri ketiga, dari Humas Setdako Payakumbuh, Multia Qairanni, M.I.Kom, yang berbicara tentang strategi komunikasi dan pengembangan media. (h/zkf)

PEMBANGUNAN TANPA KOORDINASI

Proyek Gerbang Batas Dihentikan LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Sejak mengapung ke tengah masyarakat dan menjadi polemik, pembangunan gerbang batas daerah antara Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh akhirnya dihentikan. Sejak beberapa hari yang lalu, tak nampak orang yang bekerja. “Ada pengurus KAN mendatangi rekanan yang bekerja di lokasi, meminta pembangunan gerbang batas daerah dihentikan. Dari laporan rekanan itu, akhirnya pembangunan gerbang tersebut dihentikan untuk sementara,” terang Harmen, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Umum Kabupaten Limapuluh Kota, Selasa (6/12). Harmen menjelaskan, pembangunan gerbang senilai Rp30 juta itu berawal dari desakan masyarakat Piladang,

setelah diruntuhkannya gerbang yang lama oleh Pemko Payakumbuh. Dari sana, per mintaan masyarakat tersebut langsung direspon oleh Pemkab Limapuluh Kota. “Gerbang dibangun persis di tapal batas antara Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Sedangkan gerbang yang lama berada 100 meter kearah KabupatenLimapuluh Kota dari batas sekarang. Sehingga tidak ada penggeseran tapal batas yang dilakukan oleh Pemkab

Limapuluh Kota,” ucap Harmen lagi. Tujuan dari pembangunan gerbang tersebut, katanya, hanya untuk mempertegas batas wilayah antara Kabupaten Limapuluh Kota dengan Kota Payakumbuh. Terkait tidak adanya koordinasi untuk pembangunan gerbang tersebut dengan Pemko Payakumbuh, memang diakuai Kepala Bagian Tata Pemerintahan Umum Kabupaten Limapuluh Kota tersebut. “Rencana untuk pembangunan gerbang itu memang tidak kita bicarakan dengan Kota Payakumbuh. Tetapi, Pemkab Limapuluh Kota sudah menyurati Pemko Payakumbuh,” sebut Harmen. “Yang kita surati cuma bentuk desain gerbang yang akan dibangun, titik koordinat

lokasi. Tetapi rencana pembangunan gerbang memang tidak ada kita bicarakan dengan Payakumbuh,” katanya lagi. Terhadap pembangunan gerbang dibatas wilayah, tidak hanya di kawasan PiladangNgalau yang dibangun Pemkab Limapuluh Kota, melainkan ada dua titik lainnya. Yakni di ruas jalan batas antara Taram dan Koto Panjang Payobasuang dan ruas jalan batas antara Sungai Kamuyang dengan Aia Tabik. “Ada tiga titik yang diba ngun dengan pagu anggaran masing-masing Rp30 juta dan dikerjakan oleh CV Mekanika Jaya,” terang Harmen lagi. Dengan adanya polemik tersebut dari masyarakat, sehingga Pemko Payakumbuh menyurati Pemkab Limapuluh Kota untuk menghentikan ke-

tiga pembangunan gerbang batas wilayah tersebut. “Ada surat dari Pemko meminta pembangunan gerbang batas wilayah dihentikan. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga pembangunan gerbang di tiga titik itu kita hentikan untuk sementara. Gerbang di Ngalau-Piladang sudah beberapa hari dihentikan. Sedangkan gerbang di Taram-Payobasung dan Sungai Kamuyang-Aia Tabik segera kita hentikan,” katanya. Sekda Payakumbuh, Benny Warlis mengakui Pemkab Limapuluh Kota tidak pernah membicarakan pembangunan gerbang batas wilayah dengan Kota Payakumbuh. Yang ada hanyalah, surat pemberitahuan dari Pemkab terhadap gerbang yang akan dibangun. (h/ddg)

Komda Lansia Jabar Kunjungi Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUANSetelah Komda Lansia Kota

Payakumbuh beberapa bulan yang lalu berkunjung ke Pro-

KOMDA Lansia Propinsi Jabar berkunjung ke Kota Payakumbuh, kemarin dalam rangka silaturrahmi. zul

vinsi Jawa Barat, giliran Komda Lansia Jabar yang datang ke Payakumbuh. Rombongan tamu berjumlah 13 orang dipimpin Syofian Sastra Widiat disambut Asisten II Amriul Datuak Karayiang di Balaikota, Senin (5/12). Turut hadir dalam kesempatan ini Kabag Kesra Devitra, Ketua Komda Lansia Kota Payakumbuh dr Iskandar, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja diwakili Aswat, Sekretaris BPMP-KB Elvi Joni, Kadishub diwakili Afridol, pengurus Komda Lansia Kota Payakumbuh.

Ketua Rombongan Komda Lansia Provinsi Jawa Barat Syofian Sastra Widiat menjelaskan, kunjungan ke Payakumbuh, sebagai kunjungan balasan. “Juga direkomendasikan oleh Ketua Umum Komda Lansia Jawa Barat, Dedi Mizwar untuk memperlajari dan melihat langsung keberhasilan program Lansia di Payakumbuh sekaligus melakukan tukar imformasi tentang kemajuan berbagai program dan kegiatan Lansia dikedua daerah, ujar Syofian. Asisten II Amriul Datuak

Karayiang mengaku, gembira atas kedatangan Komda Lansia Provinsi Jawa Barat ke Payakumbuh. “Mudah-mudahan kunjungan ini akan memberikan kontribusi terhadap kemajuan kegiatan Komda Lansia di kedua daerah,” sebutnya. Amriul juga memaparkan konsdisi dan kemajuan yang dicapai kota ini, termasuk berbagai program Komda Lansia Payakumbuh, baik yang telah terlaksana maupun yang akan dilaksanakan. Selanjutnya dilakukan saling tukar cendra mata. (h/zkf)

Pelopor Ketahanan Pangan Kunjungi Ketua DPRD PAYAKUMBUH, HALUANJuara Pelopor Ketahanan Pangan, Joni Saputra bertemu dengan Ketua DPRD Yendri Bodra Datuak Parmato Alam. Ia sempat menceritakan tentang perjalanan hidupnya ketika menjatuhkan pilihan hidup sebagai petani di ruang kerja Ketua DPRD,

www.harianhaluan.com

Senin siang. “Sebagai petani, saya tidak bosan-bosannya untuk terus berinovasi. Meski awalnya saya sempat dicemooh, ternyata setelah menekuni hidup sebagai petani ternyata enak juga menjadi petani, “ ujar Joni Saputra. Menurut Joni Saputra,

sebagai petani yang tekun dan gigih mengolah pertanian kakao menjadi coklat, dia berhasil m eraih predikat produk berdaya saing tingkat nasional dengan merk dagang Cocato Payakumbuh. Ia berharap kepada DPRD untuk terus memberikan dorongan kepada petani dan pelaku

usaha tani yang ada di Payakumbuh mendukung ketahanan pangan. Menjawab tuntutan itu, Ketua DPRD Yendri Bodra berjanji akan terus memberikan dorongan kepada para petani, baik melalui kebijakan regulasi-regulasi dan peningkatan SDM para petani. “Komitmen DPRD dalam memberikan dorongan untuk sektor pertanian di kota ini cukup tinggi. Hal itu terbukti, pada tahun anggaran 2017 mendatang, DPRD telah menyetujui anggaran sebanyak 5 persen dari APBD Kota Payakumbuh untuk sektor pertanian,” Prestasi yang membanggakan berhasil diraih Joni Saputra tingkat nasional dalam pemilihan Pelopor Ketahanan Pangan 2016,

Redaktur: Bhenz Maharajo

Ketua DPRD Payakumbuh, Yendri Bodra, turut menyampaikan ucapan selamat atas prestasi tersebut. “Atas nama lembaga DPRD Kota Payakumbuh, saya pantas memberikan apresiasi atas prestasi yang berhasil diraih Joni Saputra sebagai penerima penghargaan kategori Pelopor Ketahanan Pangan 2016, “ ujarnya. Kedatangan Joni Saputra didampingi Kepala Kantor Ketahanan Pangan Payakumbuh, Antoni Jaya dan Kabag Humas DPRD Payakumbuh, Isman Oyong. Dia memperlihatkan tropi dari Presiden RI, dan piagam penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara 2016 dari Menteri Pertanian RI. (h/zkf)

Layouter: yohanes


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

AGAM

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

Basamo Mangko Manjadi

13

Penguru Masjid Agung Nurul Falah Dikukuhkan AGAM, HALUAN — Bupati Agam, Indra Catri, direncanakan bakal mengukuhkan kepengurusan Masjid Agung Nurul Falah Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Periode 2016-2020 usai wirid Korpri, Jumat (9/12) mendatang di mesjid tersebut. Pengukuhan berdasarkan keputusan bupati Agam Nomor. 351 Tahun 2016. Wakil Bupati Agam, Trianda Farhan Selasa mengatakan, pengurus yang akan dikukuhkan nanti diharapkan menjalankan amanah ini dalam rangka menjadikan masjid sebagai basis kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan. Masjid Agung Nurul Falah Lubuk Basung akan dijadikan pusat keagamaan di Kabupaten Agam. “Pengelolaan masjid di Kabupaten Agam juga perlu disenergikan antara Masjid Agung di Kabupaten dengan Masjid Besar di 16 kecamatan dan Masjid Jamik di 82 nagari Kabupaten Agam. Kita ingin pengelolaan masjid ini menjadi contoh dalam pengelolaan masjid di Kabupaten Agam,” katanya. Wakil bupati juga menyampaikan bahwa saat ini di Agam dalam menjalankan visi dan misi yang tertuang dalam RPJM Kabupaten Agam 2016-2021 diantaranya adalah Gerakan Nagari Madani. Diantara program gerakan nagari madani ini adalah mewujudkan ruang lingkup kegiatan masjid sebagai tempat ibadah, pendidikan agama, konsultasi umat serta kegiatan ekonomi umat. “Semua itu nanti akan didalami dalam rencana kerja pengurus masjid Agung di kabupaten, masjid besar di kecamatan serta masjid jamik di nagari. Mudah mudahan apa yang kita harapakan sesuai dengan harapan,” jelasnya. (h/yat)

Penanganan Kawasan Kumuh Butuh Sinergi AGAM, HALUAN — Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Agam, Erniwati mengatakan, peran dari masyarakat sangat dibutuhkan dalam penanganan permukiman kumuh perkotaan di daerah itu. “Tanpa dukungan dari masyarakat, maka penanganan permukiman kumuh ini tidak bisa terwujud,” katanya saat mewakili Bupati Agam pada sosialisasi dan workshop strategi komunikasi program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di Hotel Nuansa di Kecamatan Matur, Selasa (6/12). Kegiatan itu dihadiri oleh SKPD, Walinagari, LKM dan lainnya. Kegiatan ini juga mengundang narasumber Kepala Bapeda Agam Erniwati, Kabag Humas Agam Syatria dan Satker KOTAKU Provinsi Sumatera Barat. Ia menjelaskan, selain pemerintah daerah penanganan permukiman kumuh ini perlu peran aktif masyarakat revitalisasi peran LKM dari orientasi penanggulangan kemiskinan. Oleh sebab itu, program Kotaku diharapkan bisa bersinergi dengan programprogram dinas atau SKPD di Kabupaten Agam. “Program ini mampu mempercepat upaya menuntaskan permukiman kumuh melalui pemberdayaan masyarakat,” katannya. Untuk itu, pihaknya sangat mendukung pelaksanaan lokakarya ini dan berharap hasilnya dapat di konsolidasikan peran dan tanggungjawab pemerintah provinsi, daerah, dan instansi terkait. “Singkronisasi program dan sinergi ini mewujudkan permukiman yang produktif, layak huni dan berkelanjutan di Kabupaten Agam,” katanya Disamping itu, program Kotaku ini merupakan upaya strategis Direktorat Pengembangan Kawasan Pemukiman, Dirjen Cipta Karya dalam rangka meningkatan peran masyarakat dan memperkuat peran Pemda dalam percepatan penanganan kawasan kumuh dan mendukung gerakan 100-0-100 diperkotaan pada tahun 2016-2020. (h/amc)

Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga LUBUK BASUNG, HALUAN — Hujan disertai angin kencang sepanjang Senin (5/ 12) kemaren tidak hanya mengakibatkan tanah longsor di sejumlah wilayah di Agam, tapi juga mengakibatkan sejumlah pohon bertumbangan dan menimpa rumah warga. Salah satu pohon yang tumbang terdapat di Kecamatan Palupuah tepatnya di Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuah. Pohon yang tumbang tersebut menimpa rumah Bidan Opet (36) yang dihuni bersama suami dan tiga orang anaknya Camat Palupuh, Herizon, Selasa (6/12) mengatakan peristiwa itu terjadi Senin (5/ 12) sekitar pukul 17.00 Wib. Beruntung akibat peristiwa itu tidak ada korban jiwa, hanya saja Opet mengalami luka robek pada bagian kepala akibat ditimpa material bangunan yang jatuh dari atap rumahnya. Sementara anggota keluarganya yang lain dapat keluar dari rumah tesebut dengan selamat. Sementara pohon yang menimpa rumah dinas itu juga sudah dibersihkan. Sementara Opet bersama keluarganya saat ini diungsikan di rumah tentangganya yang satu komplek dengan rumah dinas tersebut. (h/net) www.harianhaluan.com

TINJAU LOKASI LONGSOR — Bupati Agam, Indra Catri, Kepala BPBD Agam, Bambang Warsito, dan Camat Malalak, di lokasi longsor di Malalak Timur kemarin.

IST

Kerugian Banjir Dan Longsor di Agam Capai Rp800 Juta AGAM, HALUAN — Bencana banjir dan longsor akibat hujan cuaca buruk di Kabupaten Agam beberapa waktu terakhir menimbulkan kerugian materi lebih kurang Rp825 juta. Kerugian tersebut berasal dari beberapa kecamatan yang tertimpa musibah tersebut. Berdasarkan laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Kecamatan IV Koto kerugian lebih kurang sebesar Rp150 juta. Kerugian ini bersumber dari rumah warga yang terkena dampak longsor. Rumah yang terkena dampak longsor yaitu rumah kayu milik Risman ST. Syarif, yang mana

kondisi rumah saat ini miring dan dapur rusak berat, rumah permanen milik Nurhayati dan Arpendi rusak ringan. Kumudian Kecamatan Palembayan mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp100 juta. Kerugian terdapat karena akses jalan Lubuak Kandang Nagari Ampek Koto tertutup material longsor diperkirakan

lebih kurang setinggi 1,5 meter dengan panjang lebih kurang tujuh meter. Tanjung Raya kerugian lebih kurang sebesar Rp375 juta Kerugian bersumber dari lumpuhnya jalan di Muko Jalan Nagari Tanjuang Sani akibat tertimbun material longsor, menimbun dua unit platdeker atau jembatan kecil, menenggelamkan 10 petak keramba, kebun pala, kulit manis, cokelat dan tanaman lainnya yang dimiliki warga. Kecamatan Malalak diperkirakan mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp150 juta. Kerugian ini bersumber

dari rusaknya jalan karena tertimbun material longsor, yang mana ketinggianya mencapai 4,6 meter dengan panjang 30 meter, sehingga mengakibatkan satu tiang listrik miring akibat dorongan material longsor tersebut. Kecamatan Palupuah mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp50 juta. Kerugian ini akibat terjadinya longsor di Jorong Kuran-kuran dua titik dan satu titik di Jorong Paninggiran Bawah Nagari Nan Tujuah. Kepala BPBD Kabupaten Agam, Bambang Warsito, kerugian tesebut bedasarkan data

yang masuk. Ia juga mengingatkan jika curah hujan masih tinggi, maka kerugian ini bisa saja terjadi penambahan termasuk tingginya ancaman keselamatan masyarakat dan tentunya fasilitas umum banyak yang rusak. “Kita juga mengimbau masyarakat yang tinggal disekitar lokasi longsor untuk menginap sementara di rumah familinya yang jauh dari jangkauan longsor demi keselamatan bersama. Sebab, jika curah hujan masih tinggi, longsor susulan bisa saja kembali terjadi karena masih adanya pergeseran tanah, ”jelasnya. (h/yat)

Kementerian ESDM Bantu Agam Bupati Agam Lampu Penerangan Jalan Tenaga Surya Minta Camat Siaga Bencana LUBUK BASUNG, HALUAN — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan bantuan lampu penerangan jalan tenaga surya sebanyak 85 unit kepada Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada 2016. Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan Dinas Pekerja Umum Agam, Azwir di Lubuk Basung, Selasa, mengatakan, penerangan jalan ini telah dipasang di Kecamatan Lubuk Basung sebanyak 75 unit, Banuhampu sebanyak lima unit dan Baso sebanyak liam unit. “Pemasangan solar cell dengan daya 40 watt ini telah selesai pada akhir November 2016,” katanya. Diperkirakan dana untuk pengadaan 85 unit solar cellini sekitar Rp2,55 miliar karena harga satu unit sekitar Rp30 juta,

sebutnya. Sebelumnya, Pemkab Agam telah mengajukan proposal kepada Kementerian ESDM untuk meminta bantuan solar cell sebanyak 1.000 unit pada 2015. Namun baru terpenuhi 85 unit dan berharap bantuan solar cell dari Kementerian ESDM dapat berlanjut pada 2017. “Kita berharap sisanya direlokasi pada 2017, sehingga seluruh jalan di Agam memiliki lampu penerangan,” katanya. Selain bantuan Kementrian ESDM, Pemkab Agam juga menganggarkan dana sebesar Rp200 juta pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2016, untuk pengadaan 10 unit lampu solar cell. Menurutnya keberadaan lampu solar cell ini dapat membantu penerangan bagi pengguna jalan.

Lampu penerang jalan umum tenaga surya merupakan lampu yang memanfaatkan tenaga matahari (UV) menjadi sumber energi. Lampu ini merupakan lampu tipe baru yang dilengkapi dengan sensor motionyang mampu menekan efisiensi energi sampai 50 persen. Solar cell ini tanpa kabel dan hanya mengunakan baterai lithium, “Lampu solar cell ini tanpa perawatan, tanpa kabel dan sangat efisien terhadap biaya,” katanya. Anggota DPRD Agam, Noveri Edios mengimbau warga agar menjaga lampu solar cell yang dipasang, sehingga tahan lama. Lalu melaporkan ke pihak kepolisian apabila ada pihak yang mencoba untuk merusak. “Apabila rusak dan hilang maka dapat merugikan orang banyak,” katanya. (h/ant)

Agam Raih Juara II Stand Aksara Nasional AGAM, HALUAN — Kontingen Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Agam meraih juara II stand pameran terbaik pada pelaksanaan peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) ke-51 tingkat Provinsi Sumatera Barat pada 27 sampai 30 November 2016 di Kabupaten Pasaman Barat. “Alhamdulillah, Kabupaten Agam dapat mengikuti kegiatan dengan maksimal, dan dapat memberikan hasil yang terbaik

pada Hari Aksara Internasional (HAI) tingkat Sumatera Barat,” kata Kepala Disdikpora Agam, Fauzir, didampingi Kabid Pendidikan Non Formal (PNF), Arnel. Keikut sertaan Agam pada peringatan HAI tingkat Sumatera Barat merupakan agenda rutin setiap tahun. Untuk 2016 dipusatkan di Kabupaten Pasaman Barat yang diikuti seluruh Dinas Pendidikan dan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) seluruh kabupaten/ kota di Sumatera Barat.

“Acara berlangsung meriah yang dibuka langsung Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit, dan dihadiri Dirktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan Dirjen PAUD Dikmas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Erman Samsudin,” katanya. Dengan perolehan juara II tersebut, Agam memperoleh dana Rp2 juta ditambah piaga. Sedangkan juara I diraih stand dari Sawahlunto dan juara III direbut Kabupaten Mentawai. (h/amc)

LUBUK BASUNG, HALUAN — Bupati Agam, Sumatera Barat, Indra Catri mengimbau seluruh camat untuk “standby” atau berada di wilayah yang dipimpinnya selama 24 jam saat curah hujan tinggi melanda daerah itu. “Seluruh camat tetap berada di wilayah yang dipimpinnya karena curah hujan diprediksi masih cukup tinggi,” katanya di Lubuk Basung, Minggu. Ia mengatakan, ini dilakukan mengingat seluruh kecamatan di Kabupaten Agam, merupakan daerah rawan bencana seperti, longsor, banjir dan lainnya. Apabila terjadi bencana, camat langsung turun ke ko lokasi dan melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pekerja Umum dan intansi lain. “Organisasi perangkat daerah (SOP) terkait juga diminta memberikan dukungan penuh terhadap penanggulangan bencana sesuai prosedur tetap (Protap) yang ada,” katanya. Ia menambahkan, curah hujan melanda daerah itu semenjak Jumat (2/12) malam sampai Sabtu (3/12) pagi, mengakibatkan longsor di Kecamatan Tanjung Raya, Malalak, Palembayan, Ampek Koto dan Palupuh. Saat ini, material longsor tersebut telah dibersihkan dengan menggunakan alat berat, sehingga arus lalu lintas yang menghubungi Padang Pariaman menuju Bukittinggi akan normal. “Tidak ada korban jiwa akibat longsor ini, namun mengakibatkan badan jalan tertimbun longsor, dua unit rumah rusak sedang, 10 unit keramba jaring apung di Danau Maninjau mengalami rusak dan lainnya,” katanya. Sementara itu, Camat Malalak, Harmezi mengatakan, jalur Bukittinggi-Padang via Malalak sudah bisa dilalui kendaraan roda empat semenjak Minggu (4/12) sekitar pukul 9:30 WIB. “Kendaraan yang melewati jalaur itu dilakukan sistem buka tutup, karena material longsor masih menimbun badan jalan,” katanya. (h/ant)

Populasi Ikan Rinuak Berkurang LUBUK BASUNG, HALUAN — Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mencatat populasi ikan rinuak berkurang akibat air Danau Maninjau, tercemar oleh pakan ikan dan racun balerang. “Tidak benar populasi ikan rinuak di Danau Maninjau berkurang akibat dimangsa ikan predator seperti lohan, patin, lele dan lainnya,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Agam, Ermanto di Lu-

buk Basung, Selasa (6/12). Selama ini, katanya masyarakat Tanjung Raya menilai bahwa populasi ikan asli danau tersebut berkurang akibat dimangsa ikan predator. “Namun itu tidak benar, karena punahnya ikan rinuak di danau itu setelah racun balerang melanda Danau Maninjau,” tambahnya. Lalu, akibat air danau tersebut tercemar berat setelah sisa pakan ikan terlalu banyak mengendap di dasar danau.

Apabila curah hujan terlalu tinggi dan disertai angin kencang, maka terjadi pembalikan air ke permukaan. Dengan kondisi itu, tambahnya oksigen di dasar perairan menjadi berkurang, sehingga ikan asli danau dan ikan di keramba jaring apung milik pembudidaya akan mati mendadak. “Ini yang terjadi pada Agustus, September dan Oktober 2016, mengakibatkan jutaan ekor ikan rinuak dan puluhan ribu ton ikan keramba jaring apung mati

mendadak,” tegasnya. Ia mengakui, ikan rinuak tersebut hidup pada air bersih dan memiliki banyak oksigen. “Apabila kondisi air normal dan memiliki oksigen, maka ikan rinuak akan berkembang kembali. Ini yang terjadi selama ini,” tegasnya. Sebelumnya, Peneliti Pratama UPT Loka Alih Teknologi Penyehatan Danau Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Agam, Sutrisno mengatakan pihaknya sedang mela Redaktur: Isra Hermanto

kukan budidaya ikan gariang, asang, gupareh dan rinuak. “Budidaya ikan rinuak ini masih tahap percobaan. Mudahmudahan bisa dipijahkan atau dikawinkan nantinya sehingga bisa dilepas ke danau,” katanya. Setelah menetas, ikan ini akan dilepas ke Danau Maninjau. Ini dalam rangka melestarikan ikan asli danau, karena sebagian ikan asli danau tidak ditemukan lagi seperti, ikan betok, sidat, cide-cide, barau, asang, basa dan lainnya. (h/ant) Layouter: Syamsul Hidayat


14

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

RSUD Diharapkan Permudah Prosedur Pelayanan SI JUNJUNG , HALUAN— Komisi III DPRD Sijunjung mengharapkan peningkatan pelayanan kesehatan, terutama dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan poliklinik milik pemerintah daerah. “Pelayanan ruDASWANTO mah sakit pemerint ah harus ditingkatkan. Prosedur pelayanan hendaknya jangan mempersulit pasien dan sebaliknya harus mempermudah agar pasien cepat tertangani,” ujar Ketua Komisi III DPRD Sijunjung, Daswanto, di Kantor DPRD setempat belum lama ini. Menurutnya, masyarakat, khususnya masyarakat kurang mampu, harus mendapatkan perhatian yang lebih baik, karena pemerintah provinsi dan kabupaten/kota sudah banyak memberikan bantuan kepada rumah sakit dan klinik kesehatan. Dengan demikian, pelayanan kesehatan di Sijunjung mampu membangun tingkat kepercayaan dari masyarakat yang datang ke rumah sakit atau puskesmas. “Caranya tentu dengan memberikan pelayanan terbaik kepada semua komponen masyar akat, tanpa memandang status,” katanya. Daswanto menilai, pelayanan kesehatan rumah sakit, seperti di RSUD Sijunjung, cukup baik, terutama dengan fasilitas alat-alat kesehatan yang memadai, dengan pelayanan tak kalah dibanding dengan daerah lain. Namun, sayangnya, saat ini keberadaan rumah sakit secara umum mengalami krisis kepercayaan masyarakat. “Kepercayaan masyarakat seolah pudar akan kualitas baiknya pelayanan kesehatan pada umumnya,” ucapnya. Salah satu contoh memudarnya kepercayaan masyarakat kepada pelayanan kesehatan di Sijunjung, kata Dasmanto, masyarakat rela membayar lebih mahal untuk berobat ke luar daerah daripada diobati dokter di RSUD Sijunjung. “Kebanyakan masyarakat saat ini berobat ke luar daerah. Padahal, pelayanan kesehatan di RSUD Sijunjung tidak jauh berbeda pelayanannya dengan pelayanan di luar daerah. Namun, masyarakat memilih berobat di sana karena tingkat kepercayaan masyarakat rendah terhadap mutu kualitas pelayanan kesehatan di daerah sendiri,” katanya. (h/ogi)

PARLEMENTARIA DPRD SIJUNJUNG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pemkab Mesti Tanggapi Anak Putus Sekolah SIJUNJUNG, HALUAN — Pemkab Sijunjung terus mendorong kualitas pendidikan, salah satunya menggiatkan program wajib belajar 9 tahun secara gratis. Namun, masalahmasalah yang dihadapi dunia pendidikan masih menjadi tugas penting pemerintah, misalnya masalah anak putus sekolah yang masih terjadi sampai saat ini, meski pemerintah sudah membebaskan biaya pendidikan. Anggota DPRD Sijunjung, Muslim, mengatakan, saat ini masih banyak anak-anak Sijunjung yang putus sekolah karena

MUSLIM faktor keluarga, lingkungan (pergaulan), dan ekonomi. “Kami menyadari masih

banyak anak-anak Sijunjung. Dalam hal ini, orang tua mempunyai peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Faktor keluarga bisa saja dipengaruhi oleh masalah ekonomi karena orang tua mempunyai keterbatasan dana untuk menyekolahkan anak sehingga memutuskan untuk berhenti menyekolahkan anak. Dan tidak tertutup kemungkinan bahwa si anak kemudian terpaksa membantu orang tua untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” tutur Muslim di K antor DPRD setempat belum lama ini.

Anggota Komisi III DPRD tersebut menyebutkan, selain faktor lingkungan, kemiskinan juga membuat orang tua tidak begitu memperhatikan pendidikan anak. Menurut orang tua yang demikian, sekolah tinggitinggi tidak berguna kalau akhirnya senasib dengan mereka. “Pemikiran seperti itu harus segera diantisipasi oleh pemerintah daerah karena bisa membawa dampak negatif bagi perkembangan sumber daya manusia Sijunjung,” ujarnya. Karena itu, pihaknya berharap agar keluarga, masyarakat, dan pemerintah daerah berpe-

ran aktif untuk mengupayakan agar generasi muda Sijunjung berkeinginan kuat untuk mengenyam pendidikan secara formal. “Masih banyak lembaga pemerintah maupun swasta yang dapat memberikan program berupa beasiswa bagi siswa yang kurang mampu secara finansial yang memiliki kualitas intelektual yang baik. Harus selalu ditanamkan bahwa bekal ilmu pengetahuan akan membawa kehidupan yang lebih baik jika kita mau selalu berusaha untuk belajar,” ucapnya. (h/ogi)

Pemerintah Nagari Diimbau Maksimalkan Penggunaan ADD SIJUNJUNG, HALUAN — Anggota Komisi III DPRD Sijunjung, Dasep, meminta pemerintah desa untuk memanfaatkan Alokasi Dana Desa (ADD) sebaik mungkin untuk berbagi program pengembangan dan pembangunan desa. Karena itu, kata Dasep, kesiapan pemerintah nagari di Sijunjung terkait penataan struktur pemerintahan desa sudah harus dilakukan sejak dini. Ia memperingatkan hal itu kepada pemerintah nagari karena mulai 1 Apil 2015, pemerintah pusat menyalurkan ADD tersebut ke berbagai desa di Indonesia, termasuk di Sumbar, khususnya Sijunjung. Dasep juga mengingatkan bahwa Pemkab Sijunjung harus tetap mengawasi sistem pengelolaan dan pelaporan ADD pada pemerintah nagari penerima

anggaran tersebut. “Pemerintah daerah juga harus tetap melakukan pendampingan sehingga penggunaan anggaran tersebut bisa diawasi secara baik. Selain pendampingan, pemerintah daerah juga harus mengadakan berbagai pelatihan dan bimbingan bagi semua perangkat nagari sehingga penggunaan anggaran bisa dipertanggungjawabkan secara rinci dan baik untuk program-program pembangunan desa,” ujar Dasep di Kantor DPRD setempat beberapa waktu lalu. Ia menjelaskan, ADD sudah sesuai dengan aturan karena ADD merupakan bentuk perhatian peme-

rintah bagi desa untuk dapat melaksnakan berbagai program yang dirancang oleh desa/nagari. Penyalurannya pun sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Desa, serta Peraturan Pelaksanaan Nomor 60

Tahun tentang Bantuan APBN terhadap pengembangan pembangunan di desa. Karena itu, Dasep berharap pemerintah nagari di Sijunjung memanfaatkan ADD sebaik mungkin guna mengembangkan dan memajukan nagari. (h/ogi)

DASEP

Pemkab Diminta Perhatikan Pembangunan Daerah Terpencil SIJUNJUNG, HANamun, pada kenyatLUAN — Secara aannya, pemkab meumum, pembangunutup mata dengan nan di Sijunjung kondisi yang ada. mampu meningkat“Tentunya hal terkan kualitas hidup sebut dapat membuat dan kesejahteraan masyarakat yang jauh masyarakat. Namun, merasa tidak menmenurut Anggota dapatkan keadilan Komisi II DPRD Sijika bicara infrastrukjunjung, Aprisal, tur. Terkesan ada masih ada kesenkesenjangan antara APRISAL jangan pembangukota dan daerah nan antarkawasan, pinggiran,” ujar antarkecamatan, dan antarnagari. Aprisal di Kantor DPRD setempat Tingkat pertumbuhan yang tinggi baru-baru ini. tanpa disertai pemerataan pemAprisal juga menilai bahwa bangunan hanyalah menciptakan anggaran pembangunan di daerah perekonomian yang lemah dan sangat minim pada beberapa tahun eksploitasi sumber daya manusia. terakhir. Padahal, meski jumlahnya Ia berpendapat, pembangunan sedikit, anggaran tersebut harus bisa di setiap daerah sangat perlu. dimaksimalkan penggunaannya. Karena itu, diperlukan pemerataan “Harus diakui bahwa anggaran pembangunan. Ia menyarankan infrastruktur pembangunan untuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) daerah terpencil atau jauh dari Sijunjung untuk memperhatikan pusat pemerintahan terbilang kecil. pembangunan di daerah peda- Namun, apa pun itu keadaannya, laman maupun perbatasan, khu- pembangunan di daerah-daerah susnya di beberapa wilayah yang harus dimaksimalkan agar tercipta berbatasan langsung dengan kabu- pemerataan pembangunan antara kabupaten dan nagari,” ucapnya. paten lain. Aprisal juga mengamati bahwa Pemkab, kata Aprisal, harus mendengarkan semua aspirasi tidak hanya masalah infrastruktur masyarakat di daerah dan jangan yang mengalami ketidakseimbangan membiarkan masyarakat berteriak. pembangunan. Sektor-sektor

www.harianhaluan.com

penunjang pembangunan yang lain juga dirasa sangat jauh dari apa yang diharapkan oleh masyarakat. Misalnya, sektor kesehatan dan sektor pendidikan yang merupakan sektor penting dalam mewujudkan pembangunan nasional. “Sesuai amanat undang-undang, anggaran pendidikan sebesar 20 persen harus diwujudkan. Sektor pendidikan juga meliputi masalah infrastruktur. Di nagarinagari dan daerah pedalaman serta perbatasan, banyak ditemui bangunan sekolah dengan kondisi yang tidak layak. Berbeda dengan keadaan sekolah yang ada di kota, seakan lebih maju. Padahal, anakanak di daerah terpencil juga merupakan warga negara yang mempunyai hak untuk dapat menikmati sekolah yang layak,” tuturnya. Dengan kondisi demikian, Aprisal berharap pemerintah daerah bisa lebih bijaksana lagi jika bicara pemerataan pembangunan di daerah-daerah. “Pemerintah provinsi atau daerah harus adil dalam menciptakan pembangunan di segala bidang. Besar atau kecil anggaran yang di dapat harus dimaksimalkan penggunaannya bagi kesejahteraan masyarakat Sijunjung,” katanya. (h/ogi)

Redaktur: Holy Adib

Layouter: Irvand


RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

15

Evakuasi Pesawat Polri Terkendala BBM

TERKENDALA BBM — Anggota kepolisian Polda Kepri mengangkat kantong jenazah yang berisikan barang-barang yang diduga milik korban jatuhnya pesawat M28 Skytruck Pelabuhan Telaga Punggur, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (4/12). Evakuasi pesawat pada Selasa (7/12) terkendala BBM. ANTARA.

100 ASN Golongan II-IV Tak Dapat Jabatan TANJUNGPINANG, HALUAN — Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun memberi sinyal sekitar 100 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang biasanya menjabat sebagai eselon II-IV tidak mendapatkan jabatan pada mutasi selanjutnya. “Saya mohon maaf, suka atau tidak suka, nanti ada sekitar 100 orang pejabat yang tidak mendapat jabatan,” kata Nurdin saat menjawab pertanyaan anggota legislatif dalam rapat paripurna hak interpelasi di DPRD Kepri, Senin (5/12). Dia mengatakan struktur organisasi tata kerja (SOTK) yang baru lebih ramping dibanding yang lama. Kondisi ini yang menyebabkan banyak pejabat eselon II-IV yang tidak mendapat jabatan.”Kami akan melakukan mutasi pejabat secara profesional, sesuai ketentuan yang berlaku, tidak ada KKN,” ujarnya. Mutasi pejabat eselon II-IV gelombang pertama dilaksanakan pada 7 November 2016. Kebijakan ini menimbulkan permasalahan sehingga DPRD Kepri mengajukan hak interpelasi. Jadwal mutasi gelombang kedua belum diketahui, namun berdasarkan peraturan harus dilaksanakan paling lama Januari 2017 dengan menggunakan SOTK yang baru. ”Memungkinkan sekali kami memperbaiki jika ditemukan kekeliruan,” katanya. Sekda Kepri TS Arif Fadillah mengatakan mutasi pejabat eselon II-IV dengan menggunakan SOTK yang baru dilaksanakan sesuai hasil assesment, yang mengukur kemampuan masing-masing ASN.”Nanti dilihat berapa banyak ASN yang dapat diakomodasi sesuai keahliannya,” ujarnya. (h/ant)

LINGGA, HALUAN — Proses evakuasi pesawat Polri M-28 Sky Truck di perairan Lingga hari ke empat, Selasa (6/ 12) terus dilakukan, meskipun mengalami sedikit kendala pada ketersediaan bahan bakar minyak (BBM). Kabid Humas Polda Kepri, AKBP S Erlangga mengatakan, tim SAR gabungan menemukan beberapa titik koordinat yang diduga bagian dari pesawat.”Ada beberapa titik yang terpantau dari udara dan sedang di selidiki oleh tim. Sementara ini belum ada temuan baru, masih yang kemarin,” kata dia, Selasa, (6/12). Menurutnya, ada beberapa kendala yang berpotensi menghambat proses evakuasi tim SAR di lapangan, salah satunya kondisi ketersediaan BBM untuk armada kapal.”Kapal-kapal ini ‘kan membutuhkan BBM, sementara jumlah kuotanya di Pulau Senayang terbatas. Jadi harus ke Tanjungpinang. Ini memakan waktu sekitar 2 Jam,” ungkapnya. Kendala lain, lanjutnya, kondisi arus di titik koordinat jatuhnya pesawat cukup deras. Sehingga menyulitkan para penyelam sampai ke dasar laut

Penderita HIV/AIDS di Pekanbaru Capai 357 Orang PEKANBARU, HALUAN — Komisi Penanggulangan AIDS Kota Pekanbaru, Riau, mencatat jumlah penderita “Human Immunodeficiency Virus” (HIV) / ”Acquired Immune Deficiency Syndrome” (AIDS) di daerah ini sejak Januari hingga Oktober 2016 mencapai 357 orang. “Angka tersebut hampir mendekati kasus sepanjang tahun 2015,” kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Pekanbaru Hasan Supriyanto di Pekanbaru, Senin (5/12). Hasan Supriyanto menjelaskan dari data yang berhasil dirangkum pihaknya memang jumlah penderita HIV dan AIDS di Kota Pekanbaru sangat mengkhawatirkan. Karena tiap tahun bertambah. Ia m erinci jika dibandingkan tahun lalu pada bulan yang sama tidak sebesar tahun ini.”Dimana sejak bulan Januari hingga Oktober 2016 sudah terdapat 201 kasus HIV dan 156 kasus AIDS,” terang Hasan. Tahun lalu jumlahnya hanya 409, sementara tahun ini baru 10 bulan sudah mencapai 357 jiwa.”Angka tersebut hampir mendekati kasus sepanjang tahun 2015,

yang terinci atas 241 kasus HIV dan 168 kasus AIDS,” jelasnya. Hasan menerangkan kasus HIV dan AIDS yang dijumpai di Pekanbaru dominan ditemukan pada laki-laki dengan usia produktif 25 sampai 49 tahun. ”Khusus HIV, jika berdasarkan pekerjaan banyak ditemukan pada tenaga non profesional dengan jumlah 367 kasus, wiraswasta 152 kasus, penjaja seks 181 kasus, dan ibu rumah tangga 115 kasus,” tegasnya. Peningkatan penderita HIV/ AIDS mendapat kritikan dari pengamat pemerintahan Universitas Islam Riau (UIR), Zaini Ali dikarenakan Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru tidak bekerja maksimal dalam menanggulangi penyakit HIV dan AIDS di Kota Pekanbaru. “Jika jumlah penderita HIV dan AIDS terus meningkatkan

setiap tahunnya, tentunya Diskes ti dak bekerja dan d ikatakan semakin menurun prestasinya dalam menanggulangi penyakit berbahaya ini,” kata Zaini Ali. Menurut Zaini Ali sampai sejauh ini, sebagai masyarakat, dirinya tidak mendengar sejauh mana sosialisasi yang dilakukan Diskes Kota Pekanbaru tentang penularan bahaya penyakit HIV dan AIDS di tengah-tengah masyarakat walaupun itu sudah dianggarkan. “Ini tentunya perlu dipertanyakan, sejauh mana peran dan kinerja Diskes dalam memerangi penularan penyakit HIV dan AIDS. Terutama pada program tentang pencegahan dan sosialisasi bahaya penyakit berbahaya ini,” ucapnya. Zaini Ali menyebutkan peran Wali Kota Pekanbaru sangat penting untuk menekankan kepada dinas terkait, yakni Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan Satpol PP serta Kemenag Kota Pekanbaru untuk melakukan pengawasan dan razia-razia pada pintu-pintu masuk d i Kota Pekanbaru ini. (h/ant)

APBD Riau 2017 Sebesar Rp10,45 Triliun PEKANBARU, HALUAN — DPRD Riau dalam rapat paripurna mengesahkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Riau Tahun 2017 sebesar Rp10,459 triliun menjadi peraturan daerah pada Senin malam (5/12). “Rancangan Peraturan Daerah APBD Riau tahun 2017 telah disetujui menjadi peraturan daerah, dilanjutkan dengan penandatanganan persetujuan antara DPRD dan Gubernur Riau,” kata Ketua DPRD Riau, Septina Primawati saat memimpin sidang paripurna. Sebelumnya melalui juru bicara

www.harianhaluan.com

yang kedalamannya diperkirakan sekitar 25-30 meter.”Meski kondisi di atasnya landai, tapi di kedalamannya cukup deras. Ini menyulitkan para penyelam,” tuturnya. Kapolri Jendral Tito Karnavian berencana memantau langsung evakuasi pesawat M-28 Sky Truck milk kepolisian RI yang jatuh di perairan Lingga, Kamis (8/12) mendatang. “Kalau tidak ada perubahan, Kamis (8/ 12) pukul 09.00 WIB pagi Kapolri akan tiba di Posko Pulau Senayang. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk lakukan persiapan disana,” kata Kasubag Humas Pemkab Lingga, Sabirin, Selasa (6/12). Dia mengatakan, orang nomor satu di Kepolisian RI tersebut akan turut serta memantau proses evakuasi pesawat Polri yang jatuhnya sekitar 12 Mil dari garis pantai pulau Kentar Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga. Namun sebelum itu, kata Sabirin, Kapolri akan turun ke Kota Batam terlebih dahulu untuk memantau proses identivikasi temuan di Rumah Sakit Bhayangkara.(h/ant)

Badan Anggaran DPRD Riau, Syamsurizal menyampaikan struktur RAPBD. Awalnya dia menyampaikan target pendapatan yang disepakati sebesar Rp8,31 triliun yang diperoleh dari Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, dan Pendapatan Daerah yang Sah lainnya. Itu ditetapkan setelah pembahasan Banggar DPRD dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah Riau. Terdapat kenaikan pendapatan daerah dari yang awalnya diajukan Pemprov Riau dari Rp8,19 menjadi Rp8,31 triliun atau naik sebesar 1,46 persen. Sementara itu, terkait belanja

daerah ditetapkan sebanyak Rp10, 459 triliun. Angka ini mengalami perubahan dibanding sebelum pembahasan Banggar DPRD Riau dengan TAPD Riau yang awalnya diajukan sebesar Rp9,8 triliun. Belanja itu terdiri dari belanja langsung Rp5,11 triliun dan belanja tidak langsung sebesar Rp5,34 triliun. “Dibandingkan dengan Anggaran Belanja Riau Tahun 2016 yang sebesar Rp10,36 triliun, ada kenaikan pada tahun 2017 sebesar 0,90 persen. Jumlah ini juga lebih besar dari yang diajukan Pemprov Riau yakni Rp9,82 triliun atau naik Rp629,37 miliar.” lanjut Politisi

Partai Amanat Nasional tersebut. Selisih antara pendapatan dan belanja itu ditutupi oleh penerimaan pembiayaan daerah sebesar Rp2,14 triliun yang berasal dari sisa lebih anggaran tahun 2016 (silpa). Sementara itu, Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada DPRD Riau yang telah memberikan perhatian besar terhadap RAPBD Riau 2017. Pemprov Riau, lanjutnya akan segera menyampaikan dokumen APBD Riau ini kepada Kementerian Dalam Negeri untuk dievaluasi. (h/ant)

13 ARMADA PENGANGKUT RUSAK

Sampah Kembali Menumpuk PEKANBARU, HALUAN — Masih menumpuknya sampah di sejumlah titik di Kota Pekanbaru, menjadi pertanyaan bagi kalangan DPRD Pekanbaru. Sehingga bagaimana kinerja Instansi terkait perlu dipertanyakan, sejauh mana persoalan yang membuat tumpukan sampah kembali mengganggu kenyamaman masyarakat. “Kita tidak tahu, apa lagi persoalan yang terjadi saat ini, sehingga tumpukan sampah kembali mengunung, sementara kita tahu, soal pengelolaan sampah sudah dikembalikan atau diambil alih oleh dinas, atau Pemko,”kata Roni Amriel, Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru, kembali mempertanyakan persoalan menumpuknya sampah Senin (5/12). Menurut Roni, sangat perlu dipertanyakan pada instansi terkait seperti DKP dan ditindaklanjuti secepatya, sebelum kejadian ini parah dan menjadi persoalan baru.”Kita minta ada data kondisi, seperti kondisi angkutan kendaraan sampah, agar kebedaraan unit pengangkut sampah ini dapat terpantau. Jika terjadi kerusakan kendaraan misalnya, pihak dinas cepat mengetahui. Jangan nanti ketika rusak baru diantisipasi, sementara kebutuhan untuk armada pengangkut sampah ini diperlukan setiap waktu. Jika itu menjadi alasan DKP, maka dipastikan pengangkutan sampah jadi terkendal, dan sampah dipastikan kembali menunpuk,”kata Roni. Sementara itu, Kabid Persampahan Dinas Pertamanan dan Kebersihan (DKP) Zukarnain mengakui, menumpuknya sampah yang terjadi saat ini, dikarenakan terkendala dibagian pengankutan. Dimana armada angkutan sampah yang jumlahnya 13 unit, yang biasanya beroperasi tiap hari mengalami kerusakan. “13 unit kedaraan pengakut sampah saat ini megalami kerusakan. Sehingga petugas belum dapat mengangkut sampah secara maksimal,”kata Zulkarnain. Selain itu kata Zulkarnain lagi, menumpuknya sampah disejumlah titik, dikarenakan jadwal pembuangan sampah oleh warga juga dinilai tidak tepat waktu. “Ada juga penyebeb lain sehingga menumpunya sampah akhirakhir ini. Salah satu penyebab juga dikarenaka warga dalam membuang sampah, tidak tepat waktu. Maka dari itu sementara armada dalam masa melakukan perbaikan, warga diminta juga dalam membuang sampah dapat tepat waktu,”kata Zulkarain. (hr)

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Irvand


16

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

SENGGANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

YESLIN WANG

Belajar Bahasa Mandarin Selain Acha Septriasa dan aktris top lainnya, film ‘Bulan Terbelah di Langit Amerika (BTDLA) 2’ turut diramaikan oleh Yeslin Wang. Istri penyanyi Delon itu memerankan karakter yang berasal dari Cina. Dikisahkan sebagai keturunan Cheng Ho, karakter yang diperankan Yeslin tentu berbahasa Mandarin. Wanita kelahiran 4 Juni 1983 itu pun menceritakan pengalamannya dalam mendalami bahasa karakternya.

“Untungnya aku ada Mandarin dasar, ada juga workshop seminggu,” tuturnya. “Justru celetukan-celetukan kecil yang tidak bisa di-translate gitu aja, kebetulan aku translate bahasa Mandarin sendiri,” lanjutnya.

Dalam film ini, Yeslin akan beradu akting dengan Acha. Karakter Acha melacak keberadaan keturunan Laksamana Cheng Ho yang diperankan oleh Yeslin. “Ya yang mendarat di Amerika tuh Cheng Ho dari Hui, dan di film ini aku main sebagai orang keturunan Cheng Ho,” tuturnya. Penasaran? Tayang di bioskop mulai Kamis (8/12) pekan ini, ‘BTDLA 2’ turut dibintangi Abimana Aryasatya, Nino Fernandez, Hannah Al Rasyid, dan Rianti Cartwright.(h/dtc)

Dude Harlino Buka Outlet Oleh-oleh

DUDE HARLINO

Aktor Dude Harlino belum lama ini berulang tahun ke-36. Artis kelahiran 2 Desember itu pun mendapat kejutan dari sang istri, Alyssa Soebandono. Kejutan sederhana itu tak

diungkap Dude. Namun yang jelas ada yang lebih membahagiakan lagi bagi aktor yang pernah berpacaran dengan Naysilla Mirdad tersebut. Tepat pada hari ulang tahunnya

itu, Dude kembali membuka cabang bisnis oleh-olehnya. “Bersyukur sekali. Berdoa sama Allah minta yang terbaik. Kesehatan dan juga segalanya. Yang menggembirakan lagi, setelah merencanakan beberapa bulan lalu, akhirnya bisa bertepatan dengan hari jadi saya, outlet Jogja Scrummy yang keempat, akhirnya dibuka,” paparnya saat dihubungi, Selasa (6/12). “Ini hadiah istimewa untuk saya dari tim dan juga dari istri yang selalu men-support setiap langkah baik saya,” sambung Dude. Pusat oleh-oleh yang dirintis Dude memang digar ap secara serius. Outlet baru di Jalan Laksda Adi Sucipto, Catur Tunggal, Depok, Yogyakarta itu memang sengaja dibuka tepat di hari ulang tahunnya. Menyoal bisnisnya itu, Dude mengaku juga punya misi untuk memperkenalkan Kota Pelajar. Belum lama ini Dude menjadi model video klip lagu ‘Yogyakarta’ milik Kla Project yang didaur ulang Vidi Aldiano. Dalam video itu, banyak pemandangan objek wisata di Kota Gudeg itu yang ditampilkan. “Saya ingin ikut membangun dan memperkenalkan Yogyakarta lewat bisnis saya,” kata Dude. “Video klip ini mewakili wisatawan di zaman era digital saat ini. Tujuannya untuk mendatangkan wisatawan lebih banyak lagi ke Yogyakarta,” tuntasnya.(h/dtc)

YESLIN WANG

Senaya Music www.harianhaluan.com

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Yohanes


Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MADRID, HALUAN — Sebuah partai panas akan menutup fase grup Liga Champions Grup F. Dua kandidat kuat juara Liga Champions musim ini, Real Madrid dan Borussia Dortmund akan saling bertarung di Santiago Bernabeu pada hari Kamis (8/12) pukul 02.45 WIB. Pemenang pertandingan ini akan menjadi juara grup F. Saat ini Dortmund memimpin klasemen sementara grup F dengan 13 poin hasil lima pertandingan dan Real Madrid di peringkat kedua dengan 11 poin.

www.harianhaluan.com

17

B LA

Harian Umum

Kedua tim ini sama-sama memiliki sejarah rivalitas yang cukup panjang di Liga Champions. Selama empat tahun terakhir kedua tim hampir bertemu di setiap musim entah itu di fase knockout maupun di fase

grup, di mana tahun ini mereka sama-sama tergabung di Grup F. Laga ini bisa dikatakan laga yang cukup penting bagi kedua tim. Meski kedua tim sama-sama sudah dinyatakan lolos ke fase knockout, namun kedua tim masih berhasrat memenangkan laga ini, karena pemenang laga ini akan keluar sebagai juara grup F. Performa kedua tim jelang laga ini bisa dikatakan sama-sama optimal. Kubu El

Real baru saja memetik hasil imbang di laga panas El Clasico sedangkan Borussia Dortmund sukses menghancurkan Borussia Monchengladbach dengan skor 4-1 pada akhir pekan lalu. Oleh karenanya pertemuan kedua tim ini dipastikan berjalan sengit semenjak awal laga. Pada pertandingan kali ini, Zinedine Zidane dipastikan tidak bisa memainkan Gareth Bale dan Toni Kroos yang masih mengalami cedera. Kondisi Danilo, Fabio Coentrao dan Alvaro Morata juga diragukan bisa bermain pada laga ini setelah ketiganya disebut baru pulih dari cedera masing-masing. Zidane sendiri diprediksi akan menurunkan skema 4-3-3 pada laga ini, di mana Lucas Vazquez akan menggantikan posisi Gareth Bale di lini serang Los Merengues. Di lini tengah, Casemiro diprediksi akan kembali menjadi starter bersama dengan Mateo Kovacic dan Luka Modric. Pepe yang dicadangkan pada laga El Clasico akhir pekan lalu juga

diprediksi akan kembali tampil sejak menit awal pada laga ini. Sedangkan di kubu tim tamu, pelatih Thomas Tuchel tidak berada dalam kondisi terbaik mereka jelang laga terakhir fase grup ini. Tercatat nama-nama seperti Nuri Sahin, Raphael Guerreiro, Neven Subotic dan Roman Burki mengalami cedera, sedangkan Sven Bender, Shinji Kagawa dan Mikel Merino diragukan tampil karena kondisi mereka yang belum cukup fit. Tuchel sendiri kemungkinan akan memainkan skema 3-4-3 dengan trio Marco Reus, Pierre-Emerick Aubameyang, dan Moussa Dembele sebagai juru gedor mereka pada laga ini. Sedangkan posisi Nuri Sahin di lini tengah Dortmund kemungkinan akan digantikan oleh Julian Weigl dan Gonzalo Castro yang bertugas sebagai pengatur tempo serangan Die Borussien pada laga ini. (h/bln/san)

TURIN, HALUAN — Raksasa Serie A, Juventus akan mengakhiri perjalanan mereka di fase grup Liga Champions pada tengah pekan nanti. Mereka akan menjamu wakil Kroasia, Dinamo Zagreb di Juventus Stadium pada hari Kamis (8/12) pukul 02.45 WIB. Juventus sendiri menjalani babak grup Liga Champions musim ini dengan cemerlang. Mereka tidak terkalahkan di lima pertandingan Grup H sehingga mereka berada di puncak klasemen dengan perolehan 11 poin. Pertandingan melawan Dinamo Zagreb ini bisa dikatakan sebagai laga formalitas belaka. Pasalnya Juventus sudah memastikan diri untuk lolos ke fase knockout Liga Champions musim ini, sedangkan Dinamo Zagreb sudah dipastikan tidak lolos ke Zona Liga Europa maupun Zona Liga Champions setelah tidak meraih satupun poin di pertandingan fase grup Liga Champions musim ini. Meski terlihat seperti laga formalitas, namun laga ini masih punya peran yang

cukup krusial bagi Juventus. Pasalnya posisi mereka di puncak klasemen masih belum aman dari kejaran Sevilla, di mana kedua tim ini hanya berjarak satu poin saja di klasemen. Jika mereka kalah pada laga ini maka mereka berpotensi lengser ke posisi kedua dan itu bisa merugikan mereka pada undian babak 16 besar Liga Champions nanti. Jelang laga semi krusial ini, Pelatih Juventus Massimiliano Allegri tengah dipusingkan dengan banyaknya pemain yang cedera pada timnya. Tercatat ada nama Dani Alves, Leonardo Bonucci, Rolando Mandragora, Andrea Barzagli, Paulo Dybala dan Marko Pjaca yang tidak bisa bermain pada laga ini karena cedera. Dengan banyaknya cedera tersebut, Allegri tidak punya banyak opsi untuk melakukan rotasi. Mantan pelatih AC Milan itu kemungkinan besar akan memainkan skema 4-3-1-2 di mana duet Gonzalo Higuain dan Mario Mandzukic akan menjadi tumpuan di lini serang Si Nyonya Tua, di mana Miralem Pjanic akan

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

bertugas sebagai playmaker pada laga ini. Duet Giorginio Chiellini dan Daniele Rugani akan menjaga jantung pertahanan Il Bianconeri di depan sang kapten Gianluigi Buffon. Sedangkan di kubu tim tamu, pelatih Ivaylo Petev dikabarkan tidak memiliki masalah cedera yang berarti pada timnya. Ia siap membawa tim terbaiknya ke Turin untuk meraih kemenangan perdana sekaligus terakhir mereka di fase grup Liga Champions musim ini.

Redaktur: Arda Sani

Menghadapi Juventus yang merupakan tim menyerang, Petev kemungkinan akan bermain pragmatis dengan menggunakan skema 45-1 dengan Junior Fernandez sebagai ujung tombak. Tiga gelandang akan dipasang oleh Petev untuk mematikan aliran bola Juventus, yaitu Armer Gojak, Bojan Knezevic dan Mogajov Pavicic. Pada laga ini Dominik Livakovic akan bertugas sebagai palang pintu terakhir Zagreb dari gempuran serangan Juventus. (h/san/bln)

Layouter: Syamsul Hidayat


18

OLAHRAGA

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

IMBANG DENGAN BHAYANGKARA

SPFC Tanpa Kemenangan Tandang PADANG, HALUAN — Semen Padang FC (SPFC)gagal meraih kemenangan atas Bhayangkara United dalam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC), Selasa (6/12) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Semen Padang hanya mampu bermain imbang 2-2. Dengan hasil ini Semen Padang dipastikan tanpa kemenangan tandang. Laga melawan Bhayangkara merupakan laga tandang terakhir Semen Padang di ISC.

KEJURNAS PBSI — Pasangan Greysia Poli dan Rizki Amelia Pradipta menjadi andalan PB Jaya Raya dalan Kejurnas PBSI. NET

KEJURNAS PBSI

20 Pebalap Indonesia Tes Kesehatan JAKARTA, HALUAN — Sebanyak 20 pebalap sepeda putra dan putri yang diproyeksikan turun pada SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 menjalani tes kesehatan bersama Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas di PPITKON Kemenpora, Jakarta, Selasa (6/12). Dari 20 nama pebalap yang yang menjalani tes kesehatan sebelum masuk pemusatan latihan nasional (Pelatnas) ini ada nama pebalap senior yang sudah kenyang pengalaman dikancah nasional dan internasional yaitu pebalap wanita Uyun Muzizah. Direktur Performa Tinggi Satlak Prima Deny Gumulya menilai Uyun Muzizah meski saat ini sudah berusia 37 tahun kemampuannya masih bisa diandalkan. Bahkan, pebalap kelahiran Tuban Jawa Timur ini bakal menjadi ujung tombak di SEA Games 2017. “Secara usia Uyun memang sudah tidak muda lagi. Tapi kemampuannya tidak boleh dianggap enteng. Dia masih bisa bersaing dengan pebalap di Asia Tenggara,” katanya di sela tes kesehatan yang digelar Satlak Prima. Mantan pebalap nasional itu menegaskan jika dilihat dari kemampuan dan catatan waktu yang ditorehkan, Uyun memang memiliki peluang besar untuk menyumbangkan medali emas bagi kontingen Indonesia pada kejuaraan multi event dua tahunan itu. Uyun Muzizah selama ini menjadi andalan Indonesia pada nomor track. Namun, tidak menutup kemungkinan pebalap kelahiran 7 Desember 1979 itu bakal turun di nomor road race. Untuk level SEA Games, prestasi terakhir yang diraih adalah tiga emas dan satu perunggu di SEA Games 2011 Jakarta. Selain Uyun, ada beberapa pebalap muda potensial yang kedepan bakal menjadi tulang punggung timnas.Sebut saja Ayustina Delia Priatna. Pebalap asal Jawa Barat ini baru saja menyumbangkan dua perunggu untuk kontingen Indonesia pada kejuaraan Asian Cup 2016 di Bangkok, Thailand bulan lalu. Pebalap yang akrab dipanggil Ayu ini turun di nomor 3.000 meter individual pursuit dan schrath race. Tes kesehatan bagi atlet merupakan kewajiban sebelum masuk pelatnas. Selain dari cabang balap sepeda, tes kesehatan hari ini juga dilakukan pada atlet angkat besi, karate dan tenis. Sebelumnya tes dilakukan pada atlet atletik dan bulu tangkis. (h/ant)

PB Jaya Raya Tak Ingin Jemawa SOLO, HALUAN — Pemain PB Jaya Raya Jakarta, Hendra Setiawan dan Greysia Polii, tak ingin jemawa meski timnya tampil perkasa pada hari pertama Kejuras PBSI 2016 di GOR Sritex Arena, Solo, Selasa (6/12). Tim asal ibu Kota itu dua kali menyapu bersih laga saat menghadapi Guna Dharma Bandung dan tuan rumah PB PMS Surakarta. Pada laga pertama, mereka menang mudah atas Guna Dharma Bandung 5-0. Sementara melawan PB PMS, Jaya Raya yang mengubah komposisi pemain, juga menang 5-0.Hendra Setiawan mengaku bersyukur timnya bisa meraih hasil positif pada hari pertama ini. Namun, dia berharap para rekannya tetap fokus. “Tentu bersyukur bisa mendapat hasil positif di partai pertama. Semua pemain sudah siap, enjoy saja, optimis pasti tapi fokus satu-satu,” ujar Hendra Setiawan. Greysia juga memiliki harapan yang sama. Dia tak ingin pemain Jaya Raya terlena dengan hasil apik

di hari pertama. Menurutnya, perjalanan kejurnas masih jauh sehingga kemenangan tersebut belum menjadi patokan bisa melangkah mulus hingga final. “Kami masih di penyisihan, jadi masih butuh kerja keras. Untuk itu, kami tak boleh lengah sampai babak akhir,” kata Greysia. Pada pertandingan berikutnya, Jaya Raya akan berhadapan dengan SGS PLN, Rabu (7/12). Lalu Greysia Polii Cs akan bertemu Suryanaga pada pertandingan terakhir, Kamis (8/12). Sementara itu PB Djarum juga mengawali Kejurnas PBSI 2016 dengan hasil positif. Mengandalkan Praveen Jordan/ Debby Susanto, PB Djarum menang telak 5-0 melawan USM Jaya Semarang. Pundi-pundi kemenangan PB Djarum dibuka pada nomor ganda putra. Pasangan Berry Angriawan/Kevin Sanjaya Sakamulya menumbangkan Radhian Alfath/Zaenuri Subastian dengan skor 21-14, 21-19. Kemenangan berlanjut di tunggal putri. Dinar Dyah Ayus-

tine sukses menghentikan perlawanan Ana Rovita dengan skor 21-18 dan 21-13. Lalu tunggal putra Pelatnas, Ihsan Maulana Mustofa, mampu mengalahkan Rudi Cahyadi Budhiawan, 2119, 21-13. Pada nomor ganda putri, Gloria Emanuelle Widjaya/ Rosyita Eka Putri Sari, tanpa kesulitan mengatasi Arinda Sari Sinaga/Rina Andriani. Wakil PB Djarum itu menang dua gim langsung 21-7 dan 21-12. Superioritas PB Djarum ditutup pasangan Praveen Jordan/ Debby Susanto. Bertemu Ana Rovita/Zaenuri Subastian, juara All England 2016 itu tanpa kesulitan menang 21-18, 21-11 dalam tempo 20 menit. Pada pertandingan pertama ini, PB Djarum memang sengaja menurunkan Praveen/Debby ketimbang Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir. Peraih medali Olimpiade Rio 2016 itu diprediksi baru akan turun ketika PB Djarum menghadapi Exist di laga berikutnya.(h/bln)

Delapan Pesilat Indonesia ke Semifinal Kejuaraan Dunia DENPASAR, HALUAN — Delapan atlet pencak silat Indonesia berhasil melaju ke putaran semifinal setelah menang pada laga perempat final Kejuaraan Dunia Pencak Silat ke-17 yang berlangsung di GOR Lila Bhuana Denpasar, Bali, Selasa (6/12). Delapan atlet Merah-Putih yang telah menyelesaikan babak perempat final hingga Selasa (6/ 12) siang itu adalah Awaluddin Nur pada kelas A putra, Galang TW Putra pada kelas B putra, Firdhana W Putra pada kelas I putra, dan Eko Febrianto pada kelas J putra. Kemudian empat atlet lain adalah atlet-atlet putri. Mereka yaitu Nirmalasari Oktaviani pada kelas B putri, Sarah T Monita pada kelas C putri, Selly Andriani pada kelas D putri, dan Pipiet

Kamelia pada kelas E putri. Pelatih tim Indonesia, Abas Akbar, mengatakan, tetap meminta para atletnya menjaga strategi permainan agar tidak terpengaruh pola permainan lawan.”Kalau menghadapi lawan yang tampil cengeng, atlet kami tidak boleh gegabah untuk menyerang karena akan menjadi bumerang bagi kami. Lawan mungkin punya strategi menang dengan cara atlet kami yang terkena diskualifikasi dari juri,” kata Abas Akbar. Abas mengaku telah membaca pola permainan lawan dari Singapura dalam satu-dua langkah pada ronde pertama. “Lawan seringkali tiba-tiba jatuh padahal tidak terkena pukulan dengan keras. Dia tampak kelelahan,” ujar dia.

Pada babak semifinal kelas B putra, Putra akan menghadapi atlet Vietnam, Vu Van Kien. “Saya belum pernah menghadapi dia. Tapi, saya tetap optimistis dapat lolos ke final. Pelatih telah meminta kami untuk bermain waspada dan tidak percaya diri berlebihan,” kata dia. Meskipun telah meloloskan delapan atlet ke semifinal, empat atlet Indonesia telah kalah pada babak perempat final. “Kami berharap hanya empat atlet itu yang tersingkir dan tidak ada lagi,” kata Akbar. Empat atlet yang telah tersingkir pada babak perempat final adalah Tri Juanda pada kelas H putra, Aji B Pamungkas pada kelas bebas putra, Sri R Harno pada kelas A putri, dan Dyah Purnamasari kelas F putri. (h/ant)

Persib Incar Tiga Pemain Timnas BANDUNG, HALUAN — Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, mengakui dari tujuh pemain yang sedang dibidiknya, tiga di antaranya merupakan pemain yang saat ini membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2016. Namun, lagi-lagi pelatih yang biasa disapa Djanur itu enggan membocorkan identitas pemain yang sedang didekatinya. Djanur mengklaim suwww.harianhaluan.com

dah mencapai kata sepakat dengan dua pemain. ”Pokoknya, ada tiga pemain di timnas. Yang jelas semua pemain sudah dihubungi. Dua pemain dua secara lisan menyatakan kesiapan gabung Persib, satu lagi masih dalam pertimbangan-pertimbangan,” jelas Djanur di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Selasa (6/12). Diakui Djanur, dalam membentuk sebuah tim, ia

terbiasa tidak terlalu banyak membuang pemain. Namun, ketika masuk kembali ke Persib menggantikan Dejan Antonic, ia terpaksa merampingkan skuatnya jadi 23-24 pemain dari semula 27 pemain. Jumlah 27 pemain itu dianggap Djanur terlalu banyak. “Untuk tahun depan masih sama seperti itu tidak terlalu banyak merombak pemain. Tapi, saya akan mengikis jumlah pemain

karena menurut saya itu penting. Tahun depan kalau bisa cukup 23 pemain saja,” jelas Djanur. Dengan jumlah 23 pemain, lanjut Djanur, dianggap cukup untuk mengarungi kompetisi jika pemain betul-betul masuk dalam skema. Djanur menambahkan, yang pasti, 70 persen pemain yang ada sekarang bakal tetap bertahan, dengan catatan tujuh pemain bidi-

kan benar-benar masuk tim. Rumor yang berkembang, satu pemain timnas yang dibidik Persib adalah Rizky Pora. Namun, ketika disinggung hal itu, Djanur enggan berkomentar. “Nanti saja, Persib sekarang sedang fokus di sisa laga TSC. Saya tidak membuat drop pemain kami yang masih mempersiapkan diri di sisa laga TSC,” tegas Djanur mengakhiri pembicaraan. (h/bln)

Dua gol Semen Padang dilesatkan Marcel Sacramento, yang sekaligus membawa tim tamu sempat memimpin sebelum disamakan Otavio Dutra. Sementara gol kedua diciptakan Vendry Mofu sebagai balasan gol yang disarangkan Fandi Eko Utomo dari kubu tuan rumah. Pelatih kepala Semen Padang, Nilmaizar, menilai hasil imbang di kandang Bhayangkara FC merupakan hasil adil dan layak disyukuri. “Ini hasil yang saya rasa adil. Kedua tim sama-sama saling menekan, memiliki peluang dan bermain terbuka,” ujar Nil usai duel kedua tim. Menyangkut blunder yang dilakukan penjaga gawang Rivki Makodompit di babak pertama, Nilmaizar tidak sepenuhnya menyalahkan eks penjaga gawang Sriwijaya FC itu.Nilmaizar menilai tekanan yang bertubitubi dilakukan tuan rumah, memaksa lini belakang harus bekerja ekstra keras dalam menghalau semua peluang. “Dalam kondisi tertekan, kadang pemain melakukan kesalahan yang tidak harus dilakukan. Meski begitu, kami akan tetap melakukan evaluasi terhadap seluruh pemain,” kata Nil. Hasil imbang pada laga tandang pamungkas tersebut tidak mengubah posisi Semen Padang di posisi ke-10 dengan 46 poin. Tim Kabau Sirah masih menyisakan dua laga kandang lagi, masing-masing menghadapi Mitra kukar dan Persegres Gresik United. Bagi Bhayangkara hasil ini menambah daftar panjang paceklik kemenangan menjadi lima kali beruntun.

Kendati begitu, Pelatih Bhayangkara FC Ibnu Grahan tak kecewa. Ia menilai anak buahnya sudah tampil maksimal.”Mereka berjuang ekstra keras. Meski masa istirahat sangat mepet, usai perjalanan jauh, para pemain menunjukkan motivasi dan spirit tinggi,” katanya. Menurutnya, dengan jarak pertandingan yang sangat padat, dengan waktu istirahat dua hari, kemudian bertanding lagi, baginya tidak banyak yang bisa ia lakukan. Maka itu ia tetap bersyukur meski hanya meraih hasil seri, dan terhindar dari kekalahan. Ibnu sendiri menolak berkomentar mengenai dua kali blunder yang dilakukan Otavio Dutra di pertandingan ini. Bahkan salah satu dari kesalahannya itu berbuah gol kedua Semen Padang yang dicetak Vendry Mofu.”Saya tidak mau berkomentar soal itu. Nanti akan saya jadikan bahan evaluasi,” terangnya. Di pertandingan ini, Bhayangkara FC harus melakukan rotasi di sejumlah posisi. Beberapa pemain inti tak dimasukkan, dan pemain inti yang harus ditarik keluar untuk digantikan pemain cadangan. Hal ini dilakukan Ibnu untuk menghindari kelelahan, atau cedera. “Saya tidak memainkan beberapa pemain seperti Dany Saputra dan Khairallah Abdelkbir. Saya juga menarik M. Hargianto untuk digantikan Sahrul Kurniawan. Tapi itu bukan alasan di balik hasil seri tersebut. Semua itu semata-mata demi menjaga kebugaran pemain,” sebut Ibnu. (h/san/bln)

TIM futsal Bung Hatta. IST

UBH Bertekad Juara Haluan Cup II PADANG, HALUAN — Tim futsal Universitas Bung Hatta (UBH) bertekad untuk meraih juara pada turnamen futsal antar perguruan tinggi se- Sumatera Barat Haluan Cup II yang akan berlangsung pada 15-17 Desember mendatang. UBH memiliki pemain dengan kualitas yang merata. Kapten tim UBH Rizky Triputra Arima mengatakan, bahwa tidak ada pemain yang digadang-gadangkan oleh pelatih Triadi Darmansyah. Semua pemain sama dan mempunyai kekurangan dan kelebihan yang sama. “Kami hanya bermodalkan semagat dan kerja keras saja,” ujar Rizky, kemarin. Meski tidak memiliki pemain yang terlalu mencolok dalam hal kemampuan dan skill individu, tim futsal UBH sangat optimis bisa mengalahkan tim futsal lainnya. Tim futsal UBH sudah menjalani beberapa uji coba dengan tim futsal yang ada di Kota Padang. Melalui hasil uji coba tersebut UBH optimis untuk meraih gelar juara, meski tim UBH sendiri baru terbentuk. “Semua tim yang mengikuti Haluan Cup merupakan tim yang bagus. Semua tim mempunyai kelebihan dan Redaktur: Arda Sani

kekurangan. Pelatih dan pemain sepakat bahwa target dalam Haluan Cup 2016 ini adalah juara,” sambungnya. Satu grup bersama juara bertahan Universitas Negeri Padang, tidak membuat patah semangat anak-anak UBH. Hasil drawing menempatkan UBH di grup E bersama UNP dan Universitas Muhamdiyah. Rizky Triputra Arima merupakan putra asli Padang kelahiran 1997. Rizky termasuk pemain muda dan berbakat yang dimiliki UBH. Walaupun memiliki tugas kuliah yang cukup padat tidak menyurutkan niatnya untuk mengapai cita-citanya menjadi pemain futsal profesional. Selain bermain futsal dan kuliah, ia juga mengikuti kegiatan organisasi yang ada di kampusnya. Namun sesibuk apapun kegiatanya Rizky tidak pernah lupa berlatih futsal bersama teman-temannya. Meski belum ada prestasi apapun yang diraih Rizky baik di tingkat kota, maupun provinsi namun kepiawaianya mengolah sikulit bundar membuatnya dipercaya menjadi kapten tim UBH dalam Haluan Cup 2016. (h/mg-rul) Layouter: Syamsul Hidayat


NASIONAL DAN INTERNASIONAL

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

19

Lagi, Jokowi Nyatakan Perang terhadap Narkoba Berdasarkan laporan Kepala Badan Narkotika Nasional, Budi Waseso, dalam acara tersebut dimusnahkan sebanyak 445 kilogram sabu, 190.840 butir ekstasi, 422 kilogram ganja kering, dan 323 ribu butir erimin five. Semua itu merupakan barang bukti narkoba hasil penindakan kejahatan narkoba sejak dua bulan terakhir yang didapatkan dari 29 tersangka. “Ini jumlah yang sangat besar sekali,” ucap Jokowi menanggapi laporan tersebut. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengingatkan betapa banyaknya korban yang telah berjatuhan dari para gene rasi muda akibat narkoba. “Sekali lagi saya sampaikan, 15 ribu generasi muda kita mati setiap tahun karena narkoba. Berapa pengedar dan bandar yang mati setiap tahunnya? Ini pertanyaan untuk Kepala BNN. Tolong ini diberikan garis bawah,” tuturnya. (h/rel)

JAKARTA, HALUAN —Presiden RI, Jokowi, tak bosan-bosannya menyatakan perang terhadap penyalahgunaan narkoba. Hal tersebut ditegaskannya sekali lagi saat menyaksikan pemusnahan barang bukti berbagai jenis narkoba di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa (6/12). “Kalau melihat barang seperti ini, kita harus sekali lagi menyatakan perang besar terhadap narkoba,” ujar Jokowi dalam siaran pers Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden yang diterima Haluan.

LIHAT NARKOBA—Presiden RI, Jokowi, didampingi Kepala BNN, Budi Waseso, Menko Polhukam, Wiranto, saat melihat narkoba yang akan dimusnahkan di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa (6/ 12). Pada kesempatan itu, Jokowi sekali lagi menyatakan perang besar terhadap narkoba. IST

Jokowi Diminta Ganti Jaksa Agung JAKARTA, HALUAN—Singkatnya waktu yang ditempuh Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam menetapkan P21, atau lengkapnya berkas ýperkara kasus dugaan penistaan agama yang melibatkan Ahok, menjadi sorotan publik.

Transfer Uang Jadi Bukti Kasus Makar JAKARTA, HALUAN—K abagpenum Divisi Humas Mabes Polri ýKombes Martinus Sitompul ýmengatakan, salah satu bukti yang menjerat tersangka pelaku makar adalah adanya aliran dana yang ditransfer ke sejumlah rekening orang untuk memobilisasi massa ke Gedung DPR dan MPR, agar para wakil rakat menggelar sidang istimewa. “Alat bukti itu, ada beberapa dan tentu alat bukti ini jadi satu bagian dari proses pengumpulan bukti yang harus dicukupi oleh penyidik. Jadi dalam perjalanan proses penegakan hukum berlangsung mencari sebanyak-banyaknya bukti, itu sangat baik. Misalnya mencari bukti transfer, nah itu bagian upaya Polri yang saat ini sudah ditemukan bukti transfer,” ujarnya di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (5/12). Martinus mengklaim bahwa penyidik ýmasih memiliki alat bukti lainnya yang memudahkan Polri membentuk satu konstruksi adanya dugaan pemufakatan jahat dengan melakukan perbuatan yang ingin menggulingkan pemerintahan yang sah secara inkonstitusional. Satu lagi adanya dokumen, tapi isinya dokumen apa, tentu ini jadi catatan bagi penyidik. Kedua, adanya video yang diupload, kemudian adanya pemberitaan yang berisi tentang statment ajakan, kemudian keempat bukti transfer dari seseorang ke orang lain,” tuturnya. Martinus menambahkan, upaya makar yang mengambil momentum aksi Demo 212 itu diduga juga dilakukan dengan menempatkan mobil komando guna mengajak massa aksi ke Gedung Parlemen. Padahal, kata Martinus, Polri bersama Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) telah bersepakat kegiatan demo dilakukan dengan ibadah zikir dan Salat Jumat bersama di Lapangan Monas. (h/okz)

Ketua Setara Institute, Hendardiý mengatakan, proses penetapan P21 berkas perkara Ahok menunjukkan bahwa Kejagung tidak profesional dalam menangani perkara kasus dari petahana di Ibu Kota tersebut. Menurutnya, kasus Ahok menambah daftar panjang kegagalan dari Jaksa Agung HM Prasetyo dalam m emimpin

www.harianhaluan.com

Menurut Hendardi, Kejagung tidak menjalankan fungsi dan perannya sebagai pengendali penyidikan berkas, kasus dugaan penistaan agama yang diduga dilakukan Ahok. Alasan Hendardi, singkatnya waktu Kejagung dalam menyatakan P21 perkaraý Ahok membuat Kejagung tak ubahnya seperti tukang pos. Padahal, dominus litis atau pengendali penyidikan merupakan kewenangan ýdari Korps Adhyaksa. Kejaksaan sama sekali tidak menjalankan perannya sebagai dominus litis atau pengendali penyidikan oleh kepolisian dalam sistem peradilan pidana. Kejaksaan lebih menyerupai sebagai tukang

New York Minta Obama Bayar Rp468 M Amankan Trump NEW YORK, HALUAN—Wali Kota New York, Bill de Blasio, mengajukan permohonan anggaran pengamanan Presiden Terpilih Amerika Serikat, Donald Trump,sebesar 35 juta dolar AS (sekira Rp468,6 miliar) kepada Pemerintahan Obama. Trump dan keluarganya menetap di properti mereka di kawasan Manhattan. AAP, seperti dilansir SBS Australia, Selasa (6/12) melansir, sejak pemilu, Trump dan keluarganya menghabiskan sebagian besar waktu mereka di Trump Tower. Pilihan capres dari Partai Republik ini membuat Kepolisian New York harus bekerja sama dengan pasukan pengamanan presiden AS (Secret Service) untuk memastikan keselamatan Trump dan keluarganya di kawasan tersibuk di Big Apple tersebut. “Situasi ini amat tidak biasa,” ujar De Blasio dalam konferensi pers yang digelar Senin (5/12) waktu New York. Selama beberapa tahun terakhir, Trump telah tinggal dan berkantor di Trump Tower. Gedung ini juga menjadi markas selama masa

Kesepakatan Brexit Harus Dicapai dalam 18 Bulan BRUSSELS, HALUAN—Inggris punya waktu kurang dari 18 bulan terkait negosiasi Brexit. Michel Barnier, Kepala Komisi Eropa negosiator Brexit, mengungkapkan, kesepakatan harus dicapai pada Oktober 2018. Dilansir Huffingtonpost, Selasa (6/ 12), Michel Barnier telah menyampaikan hal ini pada Perdana Menteri Inggris, Theresa May. “Kami siap, tetap tenang dan bernegosiasi,” tutur Barnier dalam konferensi persnya di Brussels, Belgia. Saat menanggapi hal tersebut, Inggris juga mengaku siap bernegosiasi. “Kami bernegosiasi dengan semangat jika semuanya akan baik-baik saja. Dan kami akan melakukannya dengan tenang,” ujar s eorang juru bicara Perdana Menteri Inggris. Barnier menambahkan, waktu 18 bulan akan menjadi sisa waktu bagi London untuk mendiskusikan persyaratan keluar dari Uni Eropa (UE). Selain itu, waktu tersebut juga akan digunakan untuk persiapan bagi parlemen UE dan Inggris guna meratifikasi kesepakatan. UE telah mengatur empat prinsip negosiasi yaitu kebebasan manusia,

Korps Adhyaksa. ”Hingga proses pelimpahan berkas, tampak bahwa profesionalisme dan imparsialitas Kejaksaan Agung terus dipertaruhkan. Kinerja kali ini telah menambah daftar panjang kegagalan Jaksa Agung dalam memimpin Korps Adhyaksa,” kata Hendardi lewat keterangan tertulisnya, Selasa (6/12). Hendardi menegaskan, sela-

ma dipimpin Jaksa Agung HM Prasetyo, Presiden RI, Jokowi, akan sulit menegakkan hukum yang adil di Indonesia sehingga rentetan kegagalan HM Prasetyo dalam memimpin Korps Adhyaksa telah menjadi alasan yang pantas bagi Jokowi untuk mengganti bekas kader Partai Nasdem tersebut. “ýApapun obsesi Jokowi untuk menjawab kehadiran negara melalui penegakan hukum yg adil akan sulit terwujud. Sudah cukup alasan untuk Jokowi mengganti posisi Jaksa Agung dengan sosok baru yang lebih kredibel dan berintegritas,” ucapnya. Jaksa Agung seperti tukang pos

barang, modal, dan jasa. “Menjadi anggota Uni Eropa dilengkapi dengan hak dan manfaat. Negara-negara ketiga tidak pernah memiliki hak dan manfaat yang sama karena m ereka tidak tunduk pada kewajiban yang sama. Pasar tunggal dan empat prinsip kebebasan adalah sesuatu yang tidak bisa dipisahkan,” tambah Barnier. Ia juga menyarankan Inggris untuk mengadopsi sistem Norwegia yang membayar pada UE untuk mendapatkan akses pasar meskipun Norwegia tidak terikat dengan UE. Selain itu, Barnier juga memperingatkan Inggris untuk tidak memengaruhi 27 negara lainnya yang masih bertahan menjadi anggota UE. “Terserah Inggris untuk memberi tahu kami apa yang ada di pikiran mereka. Dan kami siap untuk menghadapi masa depan UE dengan Inggris. Persatuan adalah kekuatan UE. Ini jauh lebih baik untuk menunjukkan solidaritas daripada berdiri sendiri. Semua akan selesai kurang dari 18 bulan untuk bernegosiasi dan kesepakatan harus dicapai pada Oktober 2018,” ucap Barnier. (h/okz)

OBAMA

kampanye pemilu Amerika 2016. Tak jarang, hilir mudik tamu penting membuat jalan di sekitar Trump Tower macet akibat penerapan pengamanan tingkat tinggi. De Blasio mengirimkan surat resmi kepada Presiden AS Barack Obama dan para pemimpin Kongres, meminta pendanaan federal untuk tindakan pengamanan Trump dan keluarganya dari 8 November hingga 20 Januari. Pada tanggal tersebut,

Trump akan disumpah sebagai presiden ke-45 AS di Washington. Selama 75 hari, biaya pengamanan Trump dan keluarganya oleh Kepolisian New York mencapai sekira 467 ribu dolar AS (Rp6,2 miliar). De Blasio menyebut, dalam beberapa tahun terakhir Kongres telah membayar kembali Kota New York untuk semua biaya yang dikeluarkan dalam pengamanan para pemimpin dunia, termasuk delegasi negara asing dan kegiatan-kegiatan besar seperti Konvensi Nasional Partai Demokrat pada 2004. “Kota yang tak pernah tidur” itu akan terus mencari cara mendapatkan pembayaran kembali dari Pemerintahan Trump setelah pengukuhannya sebagai presiden. De Blasio mengimbuhkan, ia telah berbicara dengan calon menteri keuangan Steve Mnuchin tentang masalah ini. Istri Trump, Melania, dan anak bungsunya, Barron, berencana tetap tinggal di New York hingga tahun ajaran sekolah berakhir. Trump sendiri berencana rutin bepergian ke New York setelah pindah ke Gedung Putih. (h/okz)

pos yang hanya mengantarkan berkas dari kepolisian ke pengadilan,” kata Hendard. Seharusnya, kata Hendardi, Kejaýgung dapat melakukan perannya dalam mengontrol dan mendeteksi adanya penyimpangan dalam berkas kasus yang berjumlah 826 halamaný tersebut. Terlebih, kasus dugaan penistaan agama yang melibatkan petahana di Ibu Kota itu menjadi pusat perhatian publik. “ýKarena inti dari asas dominus litis ini adalah adanya kontrol secara saksama untuk mendeteksi potensi penyimpangan yang kemungkinan terjadi pada proses penyidikan,” katanya. (h/okz)

Iran Upayakan Kerjasama dengan Arab Saudi TEHERAN, HALUAN—Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Iran, Bahram Ghasemi, mengatakan, Republik Islam itudan saingannya di kawasan, Arab Saudi, bisa dan harus bekerjasama untuk menyelesaikan krisiskawasan. Dalamuraian mingguan kepadawartawan, Senin(5/12), Bahram Ghasemimenyatakan, kesepakatan OPEC baru-ba ru ini untuk mengurangiproduk siminyak dan pemilihan presiden Lebanon adalahcontoh terbaru kerjasama Iran-Saudi. Meskipun semulaenggan, Teheran menan datanganikesepakatan OPEC untuk memangk aspro duk siminyak gunamenaikkan harga minyak yang merosot. PadaNovember, parlemen Lebanon memilih Michel Aoun, sekutu Iran, sebagai presiden, setelahposisi tertinggi di nega raitukosongselama 29 bulan. AounmenunjukSaad Hariri, sekutudekat Arab Saudi, seba gai perdanamenteri. Iran dan Saudi tidak memi liki hubungan diplomatik dan mendukungpih ak yang berlawanan dalam perang di Suriah danYaman. (h/okz)

Lubang Besar di Jalanan Texas Tewaskan Polwan TEXAS, HALUAN—Seorang polisi wanita (polwan), Dora Linda Nishihara, tewas setelah mobilnya terjun ke dalam sebuah lubang besar yang berisi air di jalanan San Antonio, Texas. Selain itu,lubang ini juga telah mencelakai dua orang lainnya. “Tidak ada cara yang dapat membuat ia bertahan hidup. Mobil itu terbalik dan membuat korban tenggelam dalam air. Dan aku tidak tahu sudah berapa lama korban dalam posisi seperti itu,” ujar Kepala Sistem Perairan San Antonio, Robert Puente pada NBC. Ia juga menambahkan bahwa mobil korban 90 persen terendam air dalam posisi terbalik. Diwartakan oleh Huffingtonpost, Selasa (6/12), mobil Nishihara jatuh sedalam 4 meter. Mobil korban kemudian diangkat menggunakan alat penderek guna mengeluarkan jasad perempuan berusia 69 tahun tersebut. Berdasarkan keterangan petugas berwenang, lubang tersebut muncul akibat saluran limbah runtuh ketika diterpa hujan deras. Sebelumnya, dua korban selamat, setelah ditolong pengendara lainnya. Mereka diketahui hanya menderita luka ringan. (h/okz)

LUBANG BESAR—Lubang besar di jalanan San Antonio, Texas, Selasa (6/12). Seorang polisi wanita tewas setelah mobilnya masuk ke lubang tersebut. IST Redaktur: Afrianita

Layouter: Yohanes


20

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

Pembangunan Trotoar di Sejumlah Titik Dikebut PARIAMAN, HALUAN — Memanfaatkan waktu yang tinggal sekitar 20 hari lagi, pekerjaan infrastruktur fisik untuk umum, trotoar sepanjang 1,1 km dari simpang Amadin sampai simpang Paluang, terus dikebut. “Kita ingin pekerjaan ini selesai tepat waktu, makanya kita kebut sekarang,” kata Pelaksana Lapangan A Rasyid, menjawab Haluan, Selasa (6/12). Pembuatan trotoar itu sudah dimulai sejak 29 Juli lalu dan akan berakhir pada 24 Desember bulan ini. Pekerjaan sudah mencapai 85% selesai. Pekerjaan trotoar yang dilakukan sekarang ini, dalam bentuk pembuatan baru dengan memperdalam selokan yang ada sebelumnya tingginya hanya 70 cm kini menjadi 90 cm, kalau dihitung lantai mencapai 110 cm. Kemiringan dasar saluran termasuk menjadi perhatian utama dalam pekerjaan. Kalau tidak demikian, air di selokan akan menggenang, muaranya melimpah ke jalan. “Tetapi dengan menghitung kemiringan menuju hilir, keterjaminan air mengalir lebih baik itu pasti dan genanganpun akan terhindar,” tambah A Rasyid. Pembenahan selokan atau drainase plus trotoar diatasnya, diupayakan tidak terlambat. Yang dikhawatirkan adalah faktor cuaca. Ketika kondisi cuaca bagus, pekerjaan diburukan. Trotoar di atas drainase paving slof, sebelumnya paving blok. Terhadap bentangan trotoar yang sudah selesai dikerjakan, sudah bisa dilewati pejalan kaki, sebagaimana pantauan Haluan kemarin di lapangan. Terlihat sudah banyak masyarakat pejalan kaki yang memanfaatkan trotoar yang baru selesai dikerjakan itu, terutama anak-anak sekolah dari sekolah yang berdekatan dengan lokasi pembangunan. Sementara itu Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman Muliawan, mengatakan, jika pekerjaan proyek itu lewat masa yang sudah ditentukan, tentu aturan berjalan, yaitu denda. Oleh sebab itu diharapkan, pelaksana di lapangan harus memperhatikan dan menghitung progres kerja dengan cermat, sehingga pekerjaan dilaksanakan bisa selesai tepat waktu.(h/tri).

KOTA PARIAMAN

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Walikota Terima Penghargaan Menkeu PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman Mukhlis R menerima penghargaan dari Menteri Keuangan (Menkeu) Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati yang disampaikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Perbendaharaan, Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan RI Supriyo, di ruang kerja Walikota Pariaman, Kamis (1/12). Penghargaan tersebut atas keberhasilan Pemko Pariaman menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2015 dengan capaian standar tertinggi dalam akuntansi dan pelaporan keuangan daerah. “Alhamdulillah, Kota Pariaman dapat kembali penghargaan, kali ini dari Menteri Keuangan. Ke depan akan dipertahankan dan lebih ditingkatkan,” ujar Mukhlis. Karena Kota Pariaman mendapat opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dan penyampaian APBD tepat waktu serta berkinerja baik, Menteri Keuangan memberikan reward berupa alokasi Dana Insentif Daerah (DID). “Kita dapat alokasi DID dari pemerintah pusat sebesar Rp7,5 M, mudah-mudahan ke depan kita menerima lebih besar lagi, tentu dengan mempelajari kriteria yang harus dicapai,” kata walikota dengan optimis. Kepala Kanwil Perbenda-

PENGHARGAAN MENKEU — Walikota Pariaman Mukhlis R menerima penghargaan dari Menteri Keuangan atas laporan keuangan tahun 2015 dari Dirjen Pembendaharaan Kemenkeu RI.

haraan Dirjen Perbendaharaan Kemenkeu RI Supriyo menyebutkan, untuk mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID), pemerintah daerah harus memenuhi beberapa kriteria yaitu kriteria utama dan kriteria kinerja.

Kriteria utama, pemda harus mendapatkan opini Wajar tanpa pengecualian (WTP) atau Wajar Dengan Pengecualian (WDP) serta penetapan Perda APBD tepat waktu. “Untuk kriteria kinerja

merupakan kriteria penilaian terhadap kinerja daerah, seperti kesehatan fiskal dan pengelolaan keuangan, pelayanan dasar publik serta ekonomi dan kesejahteraan,” tutur Supriyo. Penyerahan DIPA akan

Investasi Selama 2016 Sudah Lebih Rp 50 M PARIAMAN, HALUAN — Investasi yang berkembang di Kota Pariaman dalam tahun 2016 mencapai Rp50 miliar lebih, yang tercatat dari pengurusan izin investasi yang masuk ke Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2 TPM) Kota Pariaman. “Izin investasi itu masih berskala menengah ke bawah, namun untuk usaha kuliner dan traveling wisata, akhir-akhir ini terus naik,” kata Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2TPM) Kota Pariaman Alfian kepada

Haluan, Selasa (6/12). Hasil yang dicapai sebesar Rp50 miliar itu ternyata sama dengan target dari BKPM Provinsi Sumbar. Tetapi jumlah itu tidak berapa beda dengan target tahun lalu, bedanya kini ada peningkatan sedikit saja. Menurut Alfian dalam mengukur perkembangan investasi itu, KP2TPM terus input data tiap bulan, di mana setiap bulan ada perkembangan investasi, ada naik atau turun atau juga stagnan. Soal investasi yang paling dibutuhkan adalah kepastian hukum tentang perizinan dan lahan,

kemudian disusul aspek perencanaan. Lokasi untuk investasi tata ruangnya juga harus kuat serta perizinan dan kemudahan berinvestasi, termasuk dukungan SDM. “Item-item itu kita punya, namun ada sedikit yang perlu kita perkuat dari item yang ada itu, karenanya makin lajulah investasi di kota ini,” kata Alfian. Tentang promosi untuk investasi di Pariaman, terus berlanjut, promosi harus kuat karena itulah salah satu cara untuk menggaet investor berinvestasi di Pariaman. Investor lokal, sudah banyak yang investasi di sini. (h/tri).

PARIAMAN TUAN RUMAH

Walikota Instruksikan SKPD Sukseskan MTQ Provinsi

PROSES pekerjaan trotoar sepanjang 1,1 km dari Simpang Amadin ke Simpang Paluang, Kota Pariaman, yang mendekati selesai. TRISNALDI.

Harian Umum

PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman Mukhlis R meminta seluruh SKPD bersinergi untuk menyukseskan pelaksanaan MTQ ke- 37 Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2017 yang dilaksanakan di Kota Pariaman. “Kepercayaan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terhadap Pemerintah Kota Pariaman

sebagai tuan rumah pelaksana MTQ, harus dijaga secara baik dan sebagai bukti kita harus sukseskan kegiatan ini,” kata walikota dalam rapat persiapan di aula Balai Kota Pariaman, Selasa (29/11). Panitia yang telah dibentuk, katanya, harus bekerja sesuai dengan tugas dan perannya masing-masing, bekerja dengan baik, selalu berkoordinasi antar

panitia penyelenggara, sehingga penyelenggaraan MTQ sukses. Selesai rapat, Walikota Pariaman Mukhlis R bersama rombongan LPTQ, Biro Binsos, Kemenag dan SKPD terkait meninjau progres pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur pelaksanaan MTQ di Pantai Kata, Kecamatan Pariaman Tengah.(h/tri).

dilaksanakan pada 20 Desember 2016 dan penggunaan Dana Insentif Daerah diutamakan untuk pendidikan, boleh juga untuk yang lain sesuai dengan petunjuk pelaksanaan yang akan diterbitkan.(h/tri)

Disnaker Sudah Beri Pelatihan kepada Ratusan Warga PARIAMAN, HALUAN — Bidang Tenaga Kerja Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Pariaman selama tahun 2016 sudah memberikan pelatihan kepada 182 warga dalam bentuk keterampilan teknisi AC, sepeda motor dan pelatihan tenaga kerja mandiri. Pelatihan yang diberikan kepada warga itu, memanfaatkan sumber dana APBN dan APBD. Kalau untuk dana APBD, pelatihan yang dilakukan adalah teknisi AC dan sepeda motor. Sementara pelatihan tenaga kerja mandi ri, sebanyak 142 or ang , dilaksanakan dengan dana APBN. Kegiatan ini untuk orang-orang muda yang sudah punya usaha tetapi perlu pengingkatan untuk pengembangan usaha yang digelutinya. “Semua kegiatan yang sudah berjalan kita evaluasi,” kata Kabid Naker Dinas Sosial Tenaga Kerja Kota Pariaman, An ilta kepada Haluan, Selasa (6/12). Evaluasi penting, untuk

melihat tingkat keberhasilan pelatihan yang sudah dilakukan kepada warga, selain itu usai pelatihan peserta pun diberi bantuan sarana usaha sesuai usaha yang digelutinya. Dari evaluasi sementara yang dilakukan, hasil pelatihan yang diberikan termanfaatkan oleh peserta dalam menggeliatkan usaha yang dijalankannya. “Memang bagi pelaku usaha yang sudah ikut pelatihan dan mereka sudah punya usaha, yang diharapkan itu peningkatan usahanya melaju, sudah kita tinjau ke lapangan, banyak yang berhasil,” kata Anilta. Hasil akhir yang paling diharapkan dari pelatihan yang diberikan, peserta bisa berusaha mandiri, kemudian membantu mengurangi pengangguran yang ada dilingkungannya. Tahun depan, bidang tenaga kerja ini sudah gabung ke Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal, sesuai dengan SOTK baru.(h/tri).

Pemko Pariaman Belajar Pengembangan Wisata ke Yogyakarta Laporan: TRISNALDI

Pertemuan rombongan dengan Plt Wako Yogyakarta Sulistyo, Senin (28/11), suatu PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman hal yang dinilai mengunmelakukan studi banding ke Kota Yogyakarta pada 27 sampai 30 November 2016, untuk mempelajari, menggali konsep tungkan, karena rombongan dari Pariaman bisa bertemu pengembangan pariwisata yang ada di kota tersebut. orang nomor satu di kota yang dikenal sebagai kota pendidikan budaya dan pariwisata itu. Wako Sulistyo menerangkan tentang bagaimana program-program yang diluncurkan untuk mencapai visi misi melalui SKPD di lingkungannya. Dijelaskan Sulistyo, tatanan yang ada sekarang sebenarnya berakar dari usaha penyempurnaan sebelumnya. Pihaknya terus be rupaya merealisasikan program menuju terbaik secara berkesinambungan dan program PLT Walikota Yogyakarta Sulistyo dan Wakil Walikota Pariaman itu tetap melibatkan masyaGenius Umar, sama-sama tersenyum pada kegiatan saling tukar rakat. “Program itu sambung cenderamata. TRISNALDI. www.harianhaluan.com

menyambung dan disikapi masyarakat dengan baik. Hal demikian terus berlangsung sampai sekarang dan inilah yang ada sekarang wujudnya, Yogyakarta terus membangun bersama masyarakat,” kata Sulistyo. Ditambahkannya, program harus berbasis masyarakat karena pada akhirnya pembangunan yang dilaksanakan untuk kesejahteraan masyarakat. “Semua menyatu untuk menyukseskannya. Kalau sudah demikian, nilai-nilai kearifan lokal tidak akan tertinggalkan dan tetap menyatu dengan kemajuan yang dicapai,” bebernya. Sementara dari pihak sesama SKPD di Yogyakarta, mereka harus terus bersinergi sehingga program yang diluncurkan tetap ada, saling terkait dan mendukung.

Soal kebersamaan dengan wartawan, m enurut Sulistyo, itu penting dan dijalin dengan baik. “Memang kita dekat dan bermitra, tetapi tidak mengurangi fungsi jurnalisnya,” kata Walikota Yogyakarta. Tulisan wartawan tentang pembangunan Yogyakarta, tambah Sulistyo, sangat berarti bagi pemko. “Kritikan kami jadikan bahan evaluasi untuk kemajuan,” katanya. Sementara Kabag Humas Pemko Yogyakarta, Ignatiis Trihastono menyebutkan, gerak wartawan dalam mencari dan mengkonfirmasi berita tidak dibatasi, termasuk ke SKPD-SKPD yang ada di lingkungan pemerintahan kota. Pemberi jawaban atau keterangan yang d iminta wartawan, katanya, sampai ke kasi pun bisa membe-

rikannya, asal mereka mengerti dan paham dengan persoalan yang ditanyakan wartawan. Dalam menyikapi keluhan masyarakat terhadap persoalan pembangunan yang ditemui di lapangan, humas menerapkan sistem Unit Pelayanan Informasi Keluhan atau lebih dikenal dengan UPIK. “Kami buat program sesimpel mungkin untuk menyikapi persoalan pembangunan yang menjadi keluhan masyarakat dan harus disikapi secepatnya,” kata Ignatiis. Setelah menerangkan cara kerja sistem UPIK itu, Wakil Walikota Pariaman Genius Umar yang menjadi ketua rombongan, menyikapinya dengan serius dan akan mencoba untuk mempelajari lebih dalam. Kalau Redaktur: Nova Anggraini

cocok akan dicoba pula di Pemko Pariaman dengan nama yang berbeda. “Kita minta Humas secara bersama-sama mempelajari hal ini lebih dalam, karena ini lebih efektif untuk menyikapi keluhan masyarakat terhadap permasalahan pembangunan dan itu terkait langsung dengan SKPD yang menanganinya,” kata Genius. “Banyak, banyak yang dapat kita petik dari perjalanan studi komparatif yang dilaksanakan ini untuk meningkatkan kemajuan pembangunan Kota Pariaman, terutama bidang pariwisata, karena kita punya potensi tersebut,” sebut Genius. Akhir pertemuan itu berlanjut dengan saling menukar tanda mata antara Walikota Yogyakarta Sulistyo dengan Wakil Walikota Pariaman Genius Umar.*** Layouter:Rahmi


RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

21

Pembagian Dana Desa Tunggu Perbup SIJUNJUNG, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Sijunjung tengah menyiapkan peraturan bupati (Perbup) sebagai dasar hukum pembagian dan penyaluran dana desa yang akan dikucurkan pemerintah pada tahun 2017 nanti. “Rancangan peraturan bupati sudah disiapkan. Insya Allah, Kamis (8/12) pekan ini dibahas dengan SKPD terkait,” kata Plt Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari

(BPMPN) Kabupaten Sijunjung, Syahrial melalui Kepala Bidang Pemerintahan Nagari, Harry Oscar Hidayat kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (6/12). Pembahasan Perbup pem-

bagian dan penyaluran dana desa tahun 2017 mendatang, sambungnya, akan melibatkan SKPD terkait. Diantaranya, Inspektorat Daerah, Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD), Bagian Hukum dan HAM Setdakab, BPMPN serta SKPD terkait lainnya. “Undangan pembahasan Perbup tentang pembagian dan penyaluran dana desa tahun 2017 sudah kita layangkan,” ucapnya. Pemerintah Kabupaten

Sijunjung mendapat alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2017 sebesar Rp51,6 miliar lebih. Angka itu meningkat dibanding tahun 2016. Peningkatan alokasi dana desa yang akan diperoleh Kabupaten Sijunjung pada tahun 2017 terlihat dalam Rancangan Undang-Undang APBN tahun 2017. Dalam RUU APBN tahun 2017, Kabupaten Sijunjung mendapatkan alokasi dana desa sebesar Rp51,6 miliar lebih.

“Berdasarkan RUU APBN 2017, alokasi dana desa untuk Kabupaten Sijunjung sebesar Rp51,6 miliar lebih. Peningkatan lebih kurang 27 persen dari tahun 2016,” jelas Harry Oscar Hidayat. Meski alokasi itu baru dalam RUU APBN 2017, Harry Oscar Hidayat berharap, alokasi dana desa untuk Kabupaten Sijunjung tahun 2017 yang akan digulirkan ke nagari-nagari (60 nagari dan satu desa) tidak

mengalami perubahan. “Semoga saja tidak ada perubahan. Kalaupun ada perubahan, kita berharap dana desa yang dit erima kabupaten bertambah,” ucap mantan Sekertaris Kecamatan Tanjung Gadang. Menyinggung besaran penyaluran dana desa, menurut Harry Oscar Hidayat, pihaknya segera akan menyusun peraturan bupati (Perbup) tentang pembagian dana desa yang akan digulirkan untuk 60

nagari dan satu desa. Pembagian dana desa yang akan diterima setiap nagari dan desa di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih, tetap mengacu pada indikator yang telah ditentukan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT). “Besaran dana desa yang akan disalurkan berdasarkan jumlah penduduk, luas wilayah, tingkat kemiskinan dan letak geografis,” jelasnya.(h/azn)

PASAR TANJUNG GADANG

Pedagang Ikan Segera Tempati Kios Mini

Wabup Tutup BBGRM 2016 SIJUNJUNG, HALUAN — Wakil Bupati Sijunjung Arrival Boy resmi menutup kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tingkat kabupaten tahun 2016, Selasa (6/12). Penutupan BBGRM tahun 2016 itu dilaksanakan di lapangan sepak bola Nagari Latang, dan dihadiri unsur forkopimda, kepala SKPD, camat, wali nagari dan undangan lainnya. “Melalui kegiatan BBGRM ini kita harapkan agar nilai-nilai kegotongroyongan dan kebersamaan serta nilai-nilai persatuan dan kesatuan tetap tumbuh subur dan lestari di tengah-tengah masyarakat,” ujar Wakil Bupati Arrival Boy. Nilai-nilai tersebut, sambung wakil bupati, merupakan modal sosial yang sudah dimiliki secara turun temurun. Kegiatan BBGRM ini hanyalah merupakan salah satu cara untuk memelihara modal sosial yang dimiliki. “Meski telah ditutup, semangat gotongroyong di hati kita masing-masing harus tetap abadi dan lestari sepanjang masa,” kata orang nomor dua di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih. Kata Arrival Boy, keberhasilan pelaksanaan kegiatan BBGRM sangat ditentukan oleh peran serta seluruh lapisan masyarakat, termasuk keterpaduan dari lembaga-lembaga yang ada di nagari. “Tanpa ada keterpaduan, mustahil kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan baik. Konsep dasar gotong-royong yang sifatnya dari, oleh dan untuk masyarakat harus tetap kita jaga dan pelihara” ingatnya. Dia mengapresiasi nagari-nagari yang telah berhasil melaksanakan kegiatan BBGRM dengan baik. Keberhasilan tersebut diharapkan semakin mendekatkan semua pihak pada tujuan pembangunan dicita-citakan, yakni terwujudnya nagari madani di daerah ini. “Semoga keb erhasilan ini semakin mendekatkan kita pada tujuan pembangunan yang dicita-citakan,” harapnya. Plt Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari (BPMPN) Kabupaten Sijunjung, Syahrial menyebutkan, Nagari Latang Kecamatan Lubuk Tarok meraih juara pertama pelaksanaan BBGRM dengan nilai 99. Tempat ke dua dan ke tiga ditempati Nagari Mundam Sakti dengan 92 dan Nagari Padang Laweh dengan nilai 89. Sementara harapan I, II dan III masingmasing diraih Nagari Kandang Baru, Sisawah dan Nagari Batu Manjulur. Sedangkan, kecamatan terbaik pelaksana BBGRM adalah Kecamatan Sijunjung.(h/azn)

SIJUNJUNG, HALUAN — Para pedagang ikan Pasar Nagari Tanjung Gadang Kabupaten Sijunjung segera menempati kios mini ikan, seiring selesainya pembangunan kios mini ikan di lokasi pasar tersebut. “Pedagang ikan dijadwalkan menempati bangunan baru pada tanggal 15 Desember mendatang,” kata Kepala Bidang Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung Sutarto kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (6/12). Saat ini, sambung Sutarto, pihaknya tengah menyelesaikan saluran atau resapan air yang berada di bagian belakang kios mini ikan tersebut. Sutarto memperkirakan, pembuatan saluran atau resapan air limbah ikan selesai sebelum tanggal 15 Desember. “Sebelum tanggal 15 Desember, pembuatan saluran atau resapan air sudah selesai,” ucap Kepala Bidang Perikanan. Pembangunan kios mini ikan di Pasar Nagari Tanjung Gadang mengunakan dana alokasi khusus (DAK) Kementerian Kelautan dan Perikanan RI ditambah dana pendamping Pemkab Sijunjung dengan total dana sebesar Rp308 juta.

SERAHKAN HADIAH — Wakil Bupati Sijunjung Arrival Boy menyerahkan hadiah kepada wali nagari pemenang lomba pelaksanaan BBGRM tahun 2016 di lapangan Nagari Lalan Kecamatan Lubuk Tarok, Selasa (6/12).AZNELDI

Koperindag Siapkan Sarpras Gedung Produksi Tenun

PEKERJAAN pembangunan gedung produksi tenun berbasis sentra di Nagari Unggan sudah selesai. Perlengkapan sarana dan prasarana disiapkan tahun 2017 mendatang. AZNELDI

SIJUNJUNG, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Koperindag setempat menyiapkan sarana dan prasarana (sarpras) gedung produksi tenun berbasis sentra yang dibangun di Nagari Unggan Kecamatan Sumpur Kudus. “Sarana dan prasarana gedung produksi tenun, kita siapkan tahun 2017 mendatang,” kata Kepala Dinas Koperindag Kabupaten Sijunjung Febrizal Ansori kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (6/12). Menurut Febrizal Ansori, usulan untuk melengkapi sarana dan prasarana gedung produksi tenun berbasis sentra sudah dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sijunjung tahun 2017. Selain dana APBD, sambung dia, perlengkapan sarana dan prasarana gedung produksi

tenun di Nagari Unggan tersebut, juga didapat melalui dana DAK Kementrian Perindustrian RI. Tak hanya itu saja, DPRD Kabupaten Sijunjung melalui anggota dewan dari daerah pemilihan Sumpur Kudus dan Tanjung Ampalu juga mengalokasikan dana pokok pikiran untuk berbagai fasilitas pendukung gedung produksi tenun. “Untuk perlengkapan sarana dan prasarana gedung produksi tenun, kita juga mendapat dana alokasi khusus (DAK) dari Kementerian Perindustrian RI, termasuk dana pokok pikiran anggota dewan,” jelasnya. Menyinggung pekerjaan pembangunan gedung produksi, menurut Feri, begitu pria ini disapa, pekerjaan pembangunan gedung produksi tenun sudah siap selesai. Rencananya, sebut dia, tim PHO Senin pekan men-

datang akan turun meninjau hasil pekerjaan pembangunan gedung tersebut. “Pekerjaan pembangunan gedung produksi tenun sudah siap 100 persen. Senin (12/12), tim PHO turun meninjau hasil pekerjaan pembangunan gedung tersebut,” ujar Kadis Koperindag. Pemerintah Kabupaten Sijunjung tahun 2016 ini akan menjadikan Nagari Unggan Kecamatan Sumpur Kudus sebagai sentra tenun atau kampung tenun. Pemerintah pusat melalui Kementerian Perindustrian RI tahun 2016 ini memberikan dana alokasi khusus (DAK), sebesar Rp1 miliar lebih untuk pembangunan gedung produksi tenun berbasis sentra di Nagari Unggan. Tak hanya pemerintah pusat, Pemkab Sijunjung juga telah mengalokasikan dana pendamping. “Total dana untuk pembangunan gedung produksi tenun berbasis sentra di Nagari Unggan, termasuk dana pendamping dari APBD kabupaten, yakni sebesar Rp1,5 miliar,” kata Kepala Dinas Koperindag, Febrizal Ansori didampingi Kabid Perindustrian Hendri Nurka. Dana sebesar Rp1,5 miliar lebih itu, sebut Febrizal Ansori yang juga didampingi Pejabat Pengelola Teknis Kegiatan (PPTK) Yeni Suswita, digunakan untuk pembangunan kantor, ruangan galeri atau promosi dan gedung workshop serta tempat lainnya. (h/azn)

Kios mini ikan berukuran 8x15 m tersebut mengingat pasar yang berada tak jauh dari jalan Lintas Sumatera belum memiliki tempat atau kios bagi pedagang ikan. Penggalas ikan yang datang setiap hari pasar (Sabtured), mengelar dagangannya berpencar-pencar. Kondisi itu, selain tidak tertata juga menyulitkan para pembeli. Bahkan, limbah atau air bekas dagang ikan sering menimbulkan bau tak sedap dan mengganggu warga yang tinggal di sekitar pasar. “Selain tidak berada di satu tempat, limbah atau air bekas dagangan i kan itu menimbulkan baru dan menganggu warga sekitar,” tutur Kabid Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung. Menyinggung peralatan lainnya, menurut Sutarto, nantinya kios mini ikan tersebut akan dilengkapi berbagai fasilitas pemasaran lainya, seperti cool box (kotak es) dan beberapa fasilitas pendukung lainnya. Fasilitas tersebut, kata dia, akan dialokasikan pada anggaran tahun 2017 mendatang. “ Kios itu akan dilengkapi dengan cool box dan fasilitas pendukung lainnya, seperti oxigen air rator dan timbangan,” ujarnya.(h/azn)

INILAH bentuk bagian dalam kios mini ikan Pasar Nagari Tanjung Gadang. Kios mini ikan ini ditempati pada tanggal 15 Desember mendatang. AZNELDI

Lelang Jabatan Eselon Masih Sepi Peminat SIJUNJUNG, HALUAN — Lelang jabatan pimpinan tinggi pratama (jabatan eselon II) yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Sijunjung masih sepi peminat. Hingga hari ke s embilan, baru sepuluh orang peserta yang mendaftar. “Sejak dibuka 28 November 2016 lalu, hingga saat ini baru sepuluh peserta yang mendaftar,” kata panitia seleksi, Yunanto Masri melalui salah seorang anggota sekretariat panitia seleksi, Medi kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (6/12). Menurutnya, ke sepuluh pejabat yang mendaftar, semuanya pejabat eselon III. Mereka dinilai sudah memenuhi persyaratan untuk ikut dalam lelang jabatan pimpinan tinggi pratama tersebut. www.harianhaluan.com

“Baru pejabat setingkat eselon III. Sementara pejabat eselon II belum satupun yang mendaftar,” jelasnya. Medi sendiri belum mau menyebutkan nama peserta lelang jabatan yang telah mendaftar ke panitia seleksi. “Nanti saja, kalau sudah ada kepastian, akan kami sampaikan,” ujarnya. Dalam organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Sijunjung, ada sepuluh jabatan pimpinan tinggi pratama (JPT Pratama) yang dilelang. Sepuluh jabatan pimpinan tinggi pratama yang dilelang tersebut, masing-masing Kepala Inspektorat Daerah, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran, Kepala

Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika. Kemudian, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB serta Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi. Pengumuman tentang pengisian sepuluh jabatan tersebut sudah diumumkan melalui media cetak terbitan Padang, termasuk ketentuan dan persyaratannya. Ketentuan umum yang harus dipenuhi oleh pegawai yang akan mendaftarkan diri dan mengikuti seleksi, berstatus sebagai PNS di lingkungan Pemkab Sijunjung. Pangkat/golongan ruang Pembina (IV/a) atau pernah

atau sedang menduduki jabatan eselon II atau eselon III minimal dua tahun. Pendidikan minimal S1 alias sarjana, usia paling tinggi 58 tahun pada 1 April 2016, semua unsur penilaian pada SKP selama dua tahun terakhir bernilai baik. Ketentuan lain, tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang dan tingkat berat, tidak sedang menjalani hukuman disiplin atau tidak dalam proses pemeriksaan pelanggaran disiplin berdasarkan PP Nomor 30 Tahun 1980 maupun PP Nomor 53 Tahun 2010, memiliki kompetensi manajerial pada jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, sehat jasmani dan rohani. Setiap calon hanya diperbolehkan mendaftar untuk satu jabatan pimpinan tinggi

Pratama yang dibuka serta membuat rencana strategis sebagai calon pejabat Pimpinan Tinggi Pratama sesuai dengan jabatan yang dilamar. Bagi yang berminat, lamaran bisa diberikan mulai Senin (28/11) ini kepada Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemkab Sijunjung dengan melengkapi persyaratan sebagai berikut. Surat lamaran ditulis dan ditandatangani dengan tinta hitam serta bermaterai Rp6.000 (formulir I), fotokopi SK CPNS dan PNS, fotokopi SK Pangkat Terakhir, SK jabatan eselon II atau Eselon III, ijazah terakhir serta fotokopi SKP dua tahun terakhir (seluruh fotokopi dilegalisir oleh pejabat berwenang). Persyaratan lain, fotokopi sertifikat diklat teknis mau-

pun fungsional yang relevan dengan jabatan yang dilamar, fotokopi s ertifikat diklat kepemimpinan yang dimiliki, fotokopi bukti penyerahan LHKPN, rekomendasi dari atasan langsung, pakta integritas bermaterai Rp6.000 (Formulir II), daftar riwayat hidup (formulir III). Kemudian surat keterangan sehat dari dokter pemerintah, surat keterangan tidak mengonsumsi/menggunakan narkoba dari unit pelayanan kesehatan pemerintah (Labkesda Kabupaten Sijunjung), surat pernyataan tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau tingkat berat serta tidak sedang menjalani hukuman disiplin atau tidak dalam proses pemeriksaan pelanggaran disiplin berdasarkan PP Nomor 30 Tahun 1980 mau-

Redaktur: Nova Anggraini

pun PP Nomor 53 Tahun 2010 yang dibubuhi materai Rp6000 (Formulir IV). Syarat kompetensi jabatan yang harus d ipenuhi, mempunyai kemampuan manajerial dan leadership yang baik, memahami regulasi bidang yang dilamar, memiliki kemampuan komunikasi dan interpersonaliti yang baik, mampu bekerja dalam tekanan serta pendidikan S1 yang relevan dengan jabatan yang dilamar. Pengumuman, penerimaan berkas dan seleksi administrasi dilaksanakan 28 November sampai 9 Desember, pengumuman hasil seleksi administrasi 12 Desember, tes kompetensi manajerial dan bidang 14 Desember, tes wawancara 15 Desember, pengumuman hasil 19 Desember 2016.(h/azn) Layouter: Rahmi


22

RABU, 7 DESEMBER 2016 / 7 Rabiul Awal 1438 H 1437 H

Jalan Muaro Momong – Pulau Anjolai Dipenuhi Lubang D H A R M A SR A YA , HALUAN — Jalan lintas daerah mulai dari Jorong Muaro Momong, Kenagarian Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, hingga Jorong Pulau Anjolai, Kenagarian IV Koto Dibawuah, Kecamatan IX Koto, Kabupaten Dharmasraya belum mendapatkan perhatian yang serius dari Pemerintah daerah setempat. Seperti halnya yang terjadi dijalur alternatif Jorong Muaro Momong sampai Jorong Pulau Anjolai yang dipenuhi lubang, hingga membahayakan pengguna jalan yang melintas atau berlalu lalang di jalan itu. Informasi yang didapat Haluan di lapangan, lubang di jalan ini sudah sering makan korban, baik itu pengendara roda dua, maupun roda empat. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, warga terpaksa menutup lubang dengan batu koral untuk meminimalisir angka kecelakan Afrizal (38), salah seorang warga Jorong Pulau Anjolai, ketika dimint ai keterangan wartawan, membenarkan banyaknya galian-galian kecil di sepanjang jalan lintas daerah Muaro Momong hingga Pulau Anjolai yang akan membahayakan keselamatan pengguna jalan terutama pada malam hari. “Badan jalan yang kecil ditambah adanya galiangalian di sepanjang jalan tentu akan membuat akses warga terganggu. Semenjak adanya perbaikan sudah banyak pengguna jalan yang mengalami kecelakaan lalu lintas di sepajang jalan Muaro Momong hingga Pulau Anjolai,” ungkap Afrizal. Selanjutnya salah seorang pengguna jalan ketika itu saat melintas bernama Maya (24), juga mengeluh dengan kondisi jalan yang rusak. “Kondisi jalan saat ini sangat menghawatirkan, badan jalan yang kecil dengan banyak lubang ditambah volume kendaraan yang ramai membuat peng-

Rinciannya adalah, Rp16,2 miliar untuk gaji/honorarium Perangkat Nagari, dan, Rp1,5 miliar untuk bantuan kepada partai politik. Anggota Komisi I DPRD Sumbar bidang pemerintahan, Darman Sahladi mengatakan, Rp16,2 miliar untuk gaji/honorarium perangkat nagari tadi merupakan anggaran rutin yang diberikan oleh provinsi setiap tahunnya. Dengan dana tersebut diharapkan kinerja walinagari dan perangkat yang ada bisa terus lebih baik ke depan.

Laporan: GUSMIZAR

JALAN RUSAK — Jembatan dan jalan berlubang di Jorong Muaro Momong, Kenagarian Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya. BADRI

guna jalan harus ekstra hati-hati,”sebut Maya. Ia berharap pada pemerintahan setempat, agar secepat mungkin memperbaiki jalan yang rusak tersebut. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat, pihak terkait cepat bisa secepat mungkin memperbaiki jalan ini supaya tidak adanya korban berjatuhan terutama pada saat malam hari pengendara roda dua,” harapnya. Senada dengan itu, Adrian (35), salah seorang pegguna jalan lainnya menyampaikan, untuk kepastian Dinas Pekerjaan Umum

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018. www.harianhaluan.com

penyusunan anggaran tahun 2017 belanja bantuan dari pemerintah daerah pada pemerintah daerah lainnya dapat dianggarkan setelah alokasi belanja wajib terpenuhi. Untuk ini, tahun depan tersebut Sumbar menganggarkan di atas 20 persen APBD untuk pendidikan, kemudian anggaran untuk bidang kesehatan juga sudah di atas 10 persen, sesuai dengan arahan pusat. “Belanja bantuan keuangan juga disediakan dengan beberapa pertimbangan. Diantaranya untuk mengatasi kesenjangan fisikal, membantu pelaksanaan urusan pemerintah daerah yang tak tersedia alokasi dananya dan b eb er a pa yang lain ,” pungkas Raflis. (h/len)

Saat Maling Mulai Incar Perkebunan Warga

Dijual Rumah

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Disebut Darman, kinerja yang serius harus ditunjukkan perangkat nagari. Ini karena sekarang tanggungjawab mereka lebih besar dibanding sebelumnya. Khususnya dibidang keuangan. Sekarang ini, sebut dia, ada dana desa dan bantuan keuangan khusus kabupaten/kota yang pelaksanaan ada di nagari. Sejumlah dana yang digunakan untuk membangun nagari itu tanggungjawabnya tentu juga ada pada perangkat nagari. “Tanggungjawab perangkat nagari yang ada sekarang memang tak bisa

dianggap main-main. Harapan kita seluruh perangkat nagari bisa lebih serius, dan terus meningkatkan kinerja ke arah yang lebih baik lagi,” ujar Darman saat dihubungi Haluan, Selasa(6/12) dari Padang. Lebih lanjut disampaikannya, untuk Rp16,2 miliar gaji/honorium perangkat nagari ini, provinsi sifatnya adalah membantu. Ini karena setiap kabupaten/kota juga telah menyediakan anggaran untuk hal yang sama. Sekretaris DPRD Sumbar, Raflis saat menyampaikan laporan hasil pembahasan badan anggaran bersama TAPD tentang APBD 2017 beberapa waktu lalu menuturkan, sesuai Permendagri Nomor 31 tahun 2016, tentang pedoman

CATATAN KECIL BANJIR DI AIR GADANG

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

Rp16,2 M Disiapkan untuk Perangkat Nagari PADANG, HALUAN — Badan Anggaran DPRD Sumbar sepakati, tahun 2017 mendatang sebesar Rp17,7 miliar anggaran disediakan untuk belanja bantuan keuangan.

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)

TAHUN 2017

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

(PU) Kabupaten Dharmasraya untuk menyelesaikan atau memperbaiki jalanjalan yang telah rusak. Sementara Kepala Dinas PU Dharmasraya Ir. Junaedi Yunus, saat dikonfirmasi awak media, mengatakan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan turun kelapangan melihat titik-titik jalan yang rusak atau berlubang, dan segera akan diperbaiki. Junaedi Yunus mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan lintas daerah itu untuk bisa berhati-hati dalam berkendaraan. (h/bdr)

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US , dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

PETANI jeruk manis dan petani perkebunan kelapa sawit di Nagari Aia Gadang, Kecamatan Pasaman, Pasaman Barat resah. Pasalnya, selain kondisi cuaca belakangan yang tidak stabil, aksi pencurian juga mulai marak. “Memang benar, semen- aki pencurian hasil pertajak beberapa minggu ter- nian masyarakat setempat. akhir, kondisi Pasbar, khuAksi sekelompok pensusnya di Nagari Air Gadang jarah hasil tanaman, khuselalu diguyur hujan. Se- susnya petani teruk dimakhingga peristiwa banjir dan sud, ulas mereka, tidak saja melumpuhkan perekono- di malam hari. Perbuaatan itu, mian masyarakat setempat, juga mereka lakukan di siang juga lumpuh,” kata Buyung hari, termasuk pagi dan sore (38), dan beberapa warga Air hari. Seakan-akan, komGadang lain kepada Haluan, plotan pencuri terus Selasa (6/12) kemarin. mengintai kekosongan lahan Dari pengakuan mereka, pertanian dari pemiliknya. semenjak hujan bekepan- Jika pemilik kebun lengah, jangan melanda Nagari Air pencuri langsung berreaksi. Gadang, dan Pasaman Barat “Maling jeruk manis ini, secara umum, selain ber- mempunyai trik-trik tersendiri dampak pada menurunnya ketika mereka bereaksi. hasil panen. Kondisi terse- Sebelum menjarah hasil pertabut, juga mengakibatkan nian di Nagari Air Gadang, muncul dan berkembangnya Kecamatan Pasaman, Pasa-

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca ( D e p a n P e r u m a h a n L u b u k film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. Gading. HP. 0812 6684 0106 No. Hp. 081374315278

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417

AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106 SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 0751-74154, Hp. 0 8 1 2 6 7 7 2 4 6 0 081374809222 Padang

man Barat secara sepihak, terlebih dalu mereka memantau keadaan, setelah dua atau tiga hari berikutnya, dan saat pemiliknya meninggalkan kebun mereka, pencuri langsung beraksi,” katanya. Menyikapi kondisi seperti ini, anggota Komisi IV DPRD Pasbar, Sastra Lubis, mengajak segenap aparatur pemerintah kenagarian, kecamatan hingga ke tingkat kabupaten, terus melakukan koordinasi, sekaligus menindak setiap pelaku kejahatan dan meresahkan masyarakat setempat. “Kita berharap penegak hukum bertindak tegas, agar pencuri hasil pertanian masyarakat setempat, begitu juga di daerah lain, jera melakukan hal yang demikian. Masyatakat yang hanya mengandalkan kebun jeruk manis dan kelapa sawit, kembali lega, dan laju per-

tumbuhan ekonomi mereka juga akan lebih baik,” katanya. Kendati aliran sungai Batang Saman di Kenagarian Aia Gadang, Kecamatan Pasaman, Pasaman Barat, semenjak hari Minggu (4/12) kembali meluap, Puluhan rumah warga terrendanm banjir, ratusan hektar kebun jeruk manis terendam, dan jalan lintas Simpang Empat ke Ujung Gading dan sekitar lumpuh. Namun, semenjak hari Senin (5/12) malam lalu, kondisi banjir sudah reda, kendaraan bermotor, mulai angkutan pedesaan, mobil pribadi, sepeda motor hingga truk dan tengki pengangkut minyak “CPO”, kembali melaju. Namun, agar tidak terjadi hal tidak diinginkan, seperti munculnya banjir susulan, semua pihak agar hati-hati dan selalu tetap waspada. (*)

DIJUAL RUMAH Dijual CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756

PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878 DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN Luas 874 M2,luas bangunan 750M2.Alamat jl.Batang Antokan No12, Padang Baru Barat (Kompleks GOR H.Agus salim padang) hub : 081374717420

STNK Honda Beat Th.2013, Merah. BA 4998 BM, An. PUTRI HANDAYANI. Hilang sekitar Jl. Sutomo Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

DIJUAL MOBIL Dijual Mobil Timur Enjeksi tn 1997. Harga 25 jt pas, bisa dilihat di RSUP M. Djamil. Hubungi : 0823 7827 7059

Kehilangan 2 bh BPKB dan 2 bh STNK sepeda motor Honda Beat BA 3091 KW a/n Putri Novela No BPKB : L03009745 dan Suzuki Satria FU BA 2765 KS a/n Sayni No BPKB : K00044678. Hilang tanggal 28 Sep 2016 di kawasan Laing Kota Solok. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat STNK BA 4653 QY a/n Fedrinia Yosa. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat Satu buah STNK Sepeda Motor BA 2691 VD. A/n Sri Lestari, Jr Piruko Utara, Nagari Sitiung 1, Kec Sitiung, Kab Dharmasraya. Hilang perjalanan dari rumah menuju warung di Nagari Sitiung. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat.

DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930 Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Rahmi


SUMBAR

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

23

SEJUMLAH WILAYAH DIGENANGI AIR

Padang Panjang Dilanda Hujan Badai

PADANG PANJANG KEBANJIRAN — Genangan air masih menggenangi sejumlah wilayah di RT VII, Kelurahan Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Selasa (6/12). APIZ JACKSON

Lingkar

TANAH DATAR, HALUAN — Hakim Pengadilan Negeri (PN) Batusangkar menjatuhkan vonis masing-masing selama 10 tahun penjara di ruang sidang Pengadilan, Selasa (6/12). Terpidana Hengky (35) bersama istrinya Wiwi (30) tertangkap tangan polisi saat mengantarkan dagangan haramnya dari Payakumbuh ke Batusangkar. Majelis Hakim ketuai oleh Radius Chandra didampingi Hakim anggota Amir El Hafid dan Merry Yenti dalam persidangan mengungkap fakta-fakta perbuatan pelaku. “Pembuktian mengenai unsur-unsur tindak pidana yang didakwakan kepada terdakwa dan berdasarkan pasal 111 ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Dengan ini, majelis hakim mengadili dan menjatuhkan pidana penjara kepada terdakwa Hengky Aswandi dan Wiwi Riska selama 10 tahun denda Rp800 juta subsider enam bulan kurungan,” kata hakim ketua, Radius Chandra dan langsung mengetuk palunya. Barang bukti berupa ganja kering berat 1.642 kg dirampas untuk dimusnahkan, sedangkan satu unit mobil merek Honda warna abu-abu metalik BA 1961 RD dan satu lembar STNK dirampas untuk negara. Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Fitrizal Yanto, melalui humas Hasnul Fuad menyebutkan, vonis yang dijatuhkan oleh majelis hakim terhadap terdakwa Hengky dan istrinya Wiwi lebih ringan dua tahun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum Edo Dede Pisano yang menuntut mereka selama 12 tahun kurungan penjara. (h/fma)

sehingga arus air kembali lancar dan tidak lagi menggenangi perumahan warga. “Selain lokasi banjir di belakang Rumah Dinas Wakil Walikota, kita belum ada menerima laporan tentang bencana yang terjadi akibat cuaca ekstrem di Kota Padang Panjang sepanjang Senin dan Selasa ini (kemarin, red). Tetapi, longsor terjadi di kawasan Silaing Bawah pada Minggu kemarin dan telah ditangani oleh personil kita,” terang. Sementara itu, Kabag Humas Setdako Padang Panjang, Ampera Salim, meminta masyarakat untuk segera melaporkan jika terjadi bencana di daerah Kota Padang Panjang. Sehingga, petugas bisa langsung turun kelapangan dan melakukan proses evakuasi jika terjadi bencana. “Kita juga meminta kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas luar rumah, jika cuaca ekstrem masih terjadi. Karena, saat cuaca ekstrem dapat menyebabkan masyarakat akan lebih rentan terserang penyakit,” iimbau Ampera Salim. (h/mg-pis)

Terinveksi HIV/AIDS DHARMASRAYA, HALUAN – Dari data yang ada di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Dharmasraya, ditemukan satu orang warga yang positif terinveksi virus HIV/AIDS. Hal ini ini dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan, Erina kepada Haluan saat peringatan hari HIV/AIDS s edunia di Sungai Dareh, kemarin. “Dari data hasil pemeriksaan yang ada, satu orang tercatat terinveksi HIV/AIDS,” sebutnya.

Meski telah diketahui nama warga yang terinveksi ini, Erina mengaku tidak akan memberikan nama serta data warga yang terinveksi HIV/AIDS TESEBUT. “Ini demi kebaikan sipenderita sendiri serta masyarakat,” tambahnya.

Data yang kami peroleh, lanjutnya, semenjak awal tahun 2006 hingga Desember tahun 2016 sekarang ini, tercatat 6 orang postif virus HIV/AIDS dan empat orang telah minggal dunia diduga terkena virus itu. “Untuk korban yang terkena virus HIV/AIDS pada tahun 2016 ini, bukalah warga Kabupaten Dharmasraya. Namun sejak beberapa bulan terakhir pernah tinggal di Kabupaten Dharmasraya.Yang sangat disa-

yangkan, korban tersebut diduga meninggalkan virus yang mematikan ini selama korban tinggal di Kabupaten Dharmasraya,” imbuhnya. Ia mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Dharmasraya untuk terus menjaga kesehatan, sesuai dengan ajakan pemerintah pada HKN lalu, dan kepada generasi muda menjauhkan diri dari pergaulan bebas dan barang yang terlarang seperti narkoba karena sangat

rentan sekali terkena virus berbahaya itu. Apa lagi ulasnya, Dharmasraya merupakan daerah perbatasan dan daerah perlintasan serta gerbang masuk Provinsi Sumatera Barat dari selatan yang berdekatan dengan kabupaten tetangga Kabupaten Bungo, Jambi. “Ini yang perlu diwaspadai. Sebagai daerah perlintasan, Kabupaten Dharmasraya sangat rentan masuknya penyakit ini,” pungkasnya. (h/mdi)

Dua Ponpes Solok Dibantu 50 Kasur Matras AROSUKA, HALUAN — Pemerintah Kab Solok melalui Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) memberikan bantuan kepada dua Pondok Pesantren (Ponpres) di daerah itu. Kedua ponpes yang terdiri dari Pondok Pesanten PKU Muhammadiah, Nagari Koto Sani, Kecamatan X Koto Singkarak dan Pondok Pesantren Syeh M Muhsin, Nagari Sirukam, Kec Payung Sekaki. Keduanya menerima bantuan berupa 50 unit kasur matras untuk para santri. Bantuan itu diserahkan langsung oleh Bupati Solok, Gusmal, Selasa (6/12). Turut hadir Ketua LKKS Kab Solok Ny. Desna Devi Gusmal, Plt.

Kadis Sosnaker, Fauzi Basir, Sekcam X Koto Singkarak Yose Rizal, Sekcam Payung Sekaki Kharul, Kepala Pondok Pesantren PKU Muhammadiyah Syarifudin Jaya dan Kepala Pondok pesantren Syeh M. Muhsin Mon Hendri Bupati Solok mengatakan, bantuan yang diberikan pemerintah daerah melalui LKKS ini memang nilainya belum seberapa dibandingkan dengan kebutuhan sarana dan prasarana yang diharapkan oleh ponpes sendiri. Namun demikian, setidaknya bantuan ini telah mengurangi beban ponpes yang juga sekaligus Panti asuhan itu dalam memberikan fasilitas yang layak dan nyaman bagi

penghuninya. “Saat ini Pemkab t erus mengupayakan agar anakanak Pondok Pesantren di panti asuhan untuk bisa melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi,” kata Bupati. Di samping itu, kata Bupati, Kepada Dinas Sosial dan LKKS diminta untuk lebih banyak turun ke masyarakat bawah untuk melihat dan mengantisipasi meningkatnya penyandang penyakit sosial dan kemiskinan di masyarakat. “Keberadaan panti asuhan dan pondok pesantren sangat membantu Pemkab dalam mengatasi berbagai persoalan sosial yang terjadi di masyarakat saat ini. Terutama dikalangan generasi

341 PAUD Terima Dana Hibah BOP

BUPATI Solok, Gusmal saat menyerahkan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) untuk 341 lembaga PAUD secara simbolis di Ruang Pelangi Kantor Bupati Solok Arosuka, Selasa (6/12). WANDI MALIN

www.harianhaluan.com

yang memasuki komplek kantor lurah tersebut disebabkan karena tingginya debit air yang memenuhi tali bandar di samping Kantor Lurah. ”Air ditali bandar tidak mampu menampung debit air, sehingga air memasuki seluruh ruangan Kantor Lurah. Kantor baru bisa dibersihkan setelah volume air surut,” sebut pria yang akrab disapa Topan itu. Terpisah, Kepala UPTD Pemadam Kebakaran Kota Padang Panjang, Kasimin menyampaikan, genangan yang terjadi di RT VII Kelurahan Bukit Surungan disebabkan karena banyaknya material sampah yang menutupi tali bandar. “Saat personil kita menerima laporan adanya kebanjiran di belakang Rumah Dinas Wakil Walikota, kita langsung turun ke lapangan dan langsung mencari sumber penyebab banjir itu,” sebut Kasimin. Kasimin menambahkan, jika dilokasi tersebut tidak bisa ditangani dengan membuka saluran yang tersumbat, pihaknya akan menurun mobil pemadam kebakaran untuk menyemprot lokasi yang tersumbar tersebut,

SATU WARGA DHARMASRAYA

Pasutri Bandar Ganja Divonis 10 Tahun Penjara

AROSUKA, HALUAN — Sebanyak 341 lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kab Solok menerima dana hibah Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) Paud tahun 2016 dari Pemkab Solok, dengan total bantuan sebesar Rp5 miliiar lebih. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Solok, Gusmal di Ruang Pelangi Kantor Bupati Solok Arosuka, Selasa (6/12). Terkait bantuan itu, Plt Kadis DPPKA, Muhhamad Jhoni mengungkapkan, berdasarkan data Dapodik yang diberikan oleh Dinas Pendidikan, alokasi dana BOP PAUD Kab Solok sebanyak Rp5.508.000.000 untuk 346 PAUD yang tersebar di 14 Kecamatan. Dari hasil Vertifikasi Dinas Pendidikan melalui update terbaru, jumlah PAUD

PADANG PANJANG, HALUAN — Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Kota Padang Panjang sejak Minggu (4/12) hingga Selasa (6/12) kemarin, mengakibatkan sejumlah daerah di Kota berjuluk “Serambi Mekah” itu mengalami banjir. Hal ini dipicu akibat meluapnya air dari drainase yang tak sanggup menampung hujan dengan curah yang cukup tinggi. Dari informasi yang dihimpun Haluan, salah satu daerah yang mengalami luapan air terjadi di komplek Kantor Lurah Koto Katiak, Kecamatan Padang Panjang Timur. Dimana ruangan Kantor Lurah digenangi air setelah hujan yang terjadi dari pagi hingga sore hari itu. Tak hanya itu, genangan air akibat tingginya curah hujan juga terjadi di RT VII Kelurahan Bukit Surungan. Akibat tingginya curah hujan, tali bandar yang ada di lokasi tersebut tidak bisa menampung debit air hingga menggenangi pekarangan warga. Salah seorang staf Kelurahan Koto Katiak, Irelli Syofa, ketika di temui Haluan menyebutkan, genangan air

yang mendapatkan dana Hibah sebanyak 341 PAUD dengan jumlah dana Rp5.377.200.000. Dari 341 penerima hibah BOP Paud tahun 2016 terebut, telah dilakukan verifikasi oleh tim DPPKA Kab Solok sebanyak 129 PAUD menerima alokasi dana sejumlah Rp2.173.000.00, sebanyak 87 PAUD dengan nilai Rp1.468.000.000 telah dicairkan dan diterbitkan SP2D-nya. Sedangkan 42 PAUD dengan total bantuan sisa sebesar Rp513.000.000 telah diterbitkan SPM-nya dan menunggu proses SP2D dan sisanya masih di vertifikasi oleh DPPKA. “Bagi penerima Hibah BOP PAUD Tahun 2016 berbelanjalah sesuai dengan proposal yang di ajukan, karena sesuai Permedagri No 32 Th 2011 pada

pasal 19, penerima hibah merupakan objek pemeriksaan. Paling lambat pada tanggal 10 Januari tahun berikutnya (2017) laporan pertanggungjawaban telah disampaikan kepada bupati melalui SKPD teknis,” ingatnya. Searah dengan itu, Plt Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Zulfadli menerangkan, tujuan dana hibah BOP PAUD ini diberikan oleh Pemerintah Daerah kepada PAUD dan TK, agar lembaga pendidikan tersebut bisa terbantu dalam melaksanakan tugas dan menyelengarakan PAUD sesuai dengan dananya masing-masing, agar penggelola memberikan pelayanan yang maksimal. Bupati Solok Gusmal mengungkapkan, bantuan ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah daerah dan pemerintah pusat dalam pendidikan usia dini. Besar dana BOP Paud yang diberikan sebanyak Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) / peserta didik. “ Kita berharap semoga di tahun depan, dana BOP PAUD ini bisa meningkat,” kata Bupati. Bupati serta merta menyampaikan apresiasi kepada para pengelola Paud di daerah itu yang telah berupaya mendidik generasi di usia dini. Kar ena menurutnya, ibu-ibu penggelola Paud bisa melakukannya dengan penuh kesabaran, dan untuk mendidik anak di usia dini bukan pekerjaan mudah. “Tetaplah bekerja sebagai pembina dan pengurus,pengelola untuk anak usia dini, keikhlasan ini merupakan pahala yang tidak terbuka,” kata Bupati. (h/ndi)

BUPATI Solok, Gusmal serahkan bantuan secara simbolis 50 unit kasur kepada Pimpinan Ponpes PKU Muhammadiyah Koto, Sani Syarifuddin Jaya, Selasa (6/12). WANDI MALIN

muda,” terangnya. Terhadap bantuan itu, Pimpinan Ponpes PKU Muhammadiyah Koto Sani, Syarifudin Jaya mengaku bersyukur atas bantuan sarana penunjang bagi

santri yang diberikan oleh pemkab Solok tersebut. Selama ini, kata Dia, Ponpes dan panti Asuhan selalu menggalang bantuan dari masyarakat secara swadaya. (h/ndi)

Sawahlunto Punya Perda ASI SAWAH L U N TO , HALUAN — Menindaklanjuti kebijakan nasional dan kebijakan provinsi berkaitan dengan pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya ASI eksklusif, Pemko Sawahlunto menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) yang dituangkan dalam Perda Nomor 1 tahun 2016 tentang pemberian ASI eksklusif. “Keberhasilan seorang ibu untuk menyusui bayi memerlukan dukungan

semua pihak, baik dari suami, masyarakat, lingkungan kerja, sistim pelayanan kesehatan, pemerintah dan ketentuan perundang undangan dalam hal ini Perda terkait,” kata Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf saat membuka Sosialisasi Perda ASI eksklusif di GPK Kota Arang, Selasa (6/12). Walikota berharap, dengan diberlakukannya Perda ini, Sawahlunto dapat meningkatkan pelayanan publiknya dan masyarakat dapat terlayani sengan baik.

Selain itu, sebutnya, masyarakat diharapkan dapat mendukung pemberian ASI eksklusif baik secara perorangan, kelompok maupun organisasi serta dapat memberikan kepastian hukum terkait hal itu. Kabag Hukum dan Organnisasi Setdako Sawahlunto, Dwi Darmawati menambahkan, Perda Nomor 1 tahun 2016 tentang pemberian ASI eksklusif merupakan dukungan dan pelaksanaan dari otonomi daerah melalui UU nomor 36 tahun 2009. (h/mg-rki)

Polres Diskusi dengan Wartawan SOLOK, HALUAN — Polisi itu ibarat “keranjang sampah”. Apa saja masuk dan tidak boleh ditolak. Namun dalam pelaksanaan harus dilakukan filter, mana yang tugas polisi dan mana yang bukan. Karena pada hakekatnya Polisi adalah pelayan dan pelindung bagi masyarakat. “Tidak hanya masalah besar, masalah sekecil apapun yang dilaporkan masyarakat akan kita terima, apalagi yang menyangkut gangguan keamanan dan kenyamanan,” jelas Kapolres Solok Kota melalui Wakapolres Kompol

Sihana saat coffee morning dengan wartawan di Mapolres Solok Kota, Senin (5/12). Polisi, sebutnya, akan terus berbenah diri, terutama di lingkup internal sendiri. “Polisi era orde baru tidak sama lagi dengan polisi era reformasi. Bahkan setiap pergantian pucuk pimpinan di Polri, selalu melahirkan terobosan dan program. Hal itu dilakukan tidak lain sesuai tuntutan zaman dan ingin melakukan perubahan dan reformasi ditubuh Polri,’ lanjutnya. Dalam pelayanan sehari Redaktur: Heldi satria

hari, tambahnya, Polres Solok Kota terus berbenah diri, apa saja yang dikadukan masyarakat wajib diterima. “Makanya Polri itu diibaratkan “keranjang sampah”. Nantinya, jika memang pengaduan yang disampaikan bukan kewenangan Polri, akan kita salurkan pada instansi yang berhak menangani,” bebernya. Disinggung mengenai pelaksanaan intruksi Presiden Joko Widodo tentang sapu bersih pungli (Saber Pungli), menurut Sihana, di tingkat Polda Sumbar sudah ada tindak lanjutnya. (h/alf) Layouter: Rahmi


24

SUMBAR

RABU, 7 DESEMBER 2016 7 Rabiul Awal 1438 H

Lingkar 458 Guru Mengaji Terima Insentif SAWAHLUNTO, HALUAN — Pemerintah Kota Sawahlunto kembali menyerahkan pembayaran jasa guru mengaji, imam masjid, muadzin dan gharin untuk tri wulan keempat tahun 2016. Pembayaran bagi 458 guru ngaji, 50 gharin masjid, 35 gharim musala, 10 orang imam masjid nagari beserta muadzin, 1orang imam Masjid Agung dan Muadzin itu diserahkan langsung oleh Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf di Masjid Nurul Islam, Selasa (6/12). “Insentif ini diberikan sebagai bentuk dukungan pemerintah kota dalam pembinaan keagamaan di kota ini. Insentif ini diserahkan secara periodik tiga bulan sekali,” kata Wako Sawahlunto, Ali Yusuf. Dikatakannya, pendidikan agama menjadi kebutuhan yang sangat mendasar di tengah era globalisasi seperti saat sekarang ini. Tidak hanya di sekolah, tapi pendidikan agama juga harus mampu diterapkan ditengah tengah keluarga dan masyarakat salah satunya melalui TPA, TPQ, musala dan masjid yang ada. “Dukungan Pemko untuk dalam bentuk insentif ini sebagai bentuk partisipasi terhadap keberlangsungan pendidikan agama tersebut, sekaligus sebagai stimulan bagi guru ngaji, imam, muadzin dan gharin dalam menjalankan tugasnya mensyiarkan Agama Islam di kota ini,” sebutnya. Dikesempatan itu, walikota juga meminta guru mengaji, agar menggiatkan program subuh berjamaah dan magrib mengaji di lingkungan rumah tangga dan lingkungan sekitar. Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Kota Sawahlunto, Zardinal Basyir kepada Haluan menyebutkan, insentif yang diberikan ini memang belum terlalu besar. Akan tetapi diharapkan bisa menjadi motivasi bagi guru ngaji, imam, muadzin dan garimin untuk tetap semangat menjalankan tugas dan kewajibannya. Setidaknya sebut Zardinal, tri wulan keempat diserahkan untuk pembayaran insentif guru TPA, imam, muadzin dan gharim dimana masing-masingnya untuk guru ngaji sebanyak 458 orang, dengan menerima Rp350 ribu per bulan, 11 imam dan 11 muadzin masing-masing Rp1 juta 250 ribu per bulan dan 85 gharin masjid dan musala masing-masing menerima Rp400 ribu per bulannya. (h/mg-rki)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Padang Panjang Komit Perangi Gratifikasi PADANG PANJANG, HALUAN — Seluruh ASN di lingkungan Pemerintahan Kota (Pemko) Padang Panjang sepakat menandatangani Pakta Integritas untuk mencegah sekaligus mengendalikan gratifikasi yang kemungkinan terjadi dalam menjalankan roda pemerintahan. Penadatangan itu disaksikan dan diikuti langsung oleh Walikota Padang Panjang Hendri Arnis serta dari Direktorat Gratifikasi KPK RI, Asep Rahmat dalam acara Sosialiasi Pengendalian Gratifikasi, di Auditorium Mifan Padang Panjang, Senin (5/12) kemarin. Di dalam Pakta Integritas tersebut, disebutkan, pejabat beserta pegawai terkait akan berperan aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi. Tidak akan menawarkan atau memberikan suap, gratifikasi atau uang pelicin dalam bentuk TEKEN PAKTA INTEGRITAS — Walikota PAdang Panjang Hendri Arnis menandatangi Pakta Integritas menolak gratifikasi, Senin (5/12). APIZ JACKSON apapun kepada lembaga pemerintah, perseorangan atau rang menurut ketentuan yang fikasi. Dalam hal ini ASN KPK RI. Asep Rahmad me- tifikasi. kelembagaan, perusahaan do- berlaku d an apabila dalam diminta berhati hati dalam ngatakan, contoh teladan dari Sosialisasi ini mendatangmestik atau asing untuk men- kondisi terpaksa menerima bekerja dan berpedoman ke- pimpinan sangat perlu bagi kan narasumber dari KPK RI, dapatkan berbagai bentuk man- gratifikasi akan melaporkan pada ketentuan yang berlaku. semua penyelenggara negara, Asep Rahmad dan Kurniwa“Saya sampaikan kepada dalam upaya pencegahan gra- tiningrum. Materi yang dibefaat atau kemudahan sebagai- sesuai prosedur dan ketentuan seluruh ASN agar dapat bekerja tifikasi. mana dilarang oleh undang- yang berlaku. rikan seputar program peWalikota Padang Panjang, seesuai aturan seperti halnya undang. Inspektur Kota Padang Pan- ngendalian gratifikasi dan caTak hanya itu, para ASN Hendri Arnis pada kesempatan mengenai pengendalian grati- jang, Syahdanur mengatakan, ra mengembalikan gratifikasi juga di tuntut untuk bersikap itu mengatakan, dengan Pakta fikasi di lingkungan Pemerintah peserta sosialisasi kali ini ber- serta beberapa materi lainnya. transparan, jujur, objektif, dan Integritas tersebut, berarti Kota Padang Panjang yang kita jumlah sekitar 200 orang yang P ada a car a ini sekaligus akuntabel dalam melaksanakan Pemko telah berkomitmen un- keluarkan peraturan Walikota berasal dari pimpinan SKPD dilakukan penandatanganan tugas. Akan memberikan con- tuk menghindari dan mencegah Padang Panjang Nomor 18 dan pejabat lainnya serta BU- pakta integritas antara Kepala toh teladan yang baik untuk segela bentuk tindakan yang Tahun 2016,” ujar Hendri Arnis. MD. Tujuannya, agar mereka SKPD dan Walikota Padang Sementara, perwakilan dari punya gambaran tentang gra- Panjang. (h/mg-pis) menolak gratifikasi yang dila- akan mengarah kepada grati-

Atos Pratama Hadiri Konsolidasi PP

WABUP Atos Pratama saat menghadiri rapat konsolidasi Pemuda Pancasila Kabupaten Pasaman, Senin (5/12). YUDI

www.harianhaluan.com

PASAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama hadiri rapat konsolidasi Pemuda Pancasila (PP) Pasaman, yang bertempat di Aula Hotel Arumas Lubuksikaping, Senin (5/12) kemarin. Sebagai organisasi kemasyarakatan (Ormas) terbesar di Indonesia, ýIa meminta kader Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Pasaman, bisa menjadi garda terdepan dalam membangun persatuan dan kesatuan masyarakat diý daerah itu. ”35 persen potensi Sumber Daya Manusia (SDM) di Pasaman adalah pemuda. Peluang tersebut diharapkan bisa dimanfaatkan kader Pemuda Pancasila untuk memberikan teladan dan penanaman nilai-nilai kebangsaan,” katanya. Ia juga mengajak para kader pemuda pancasila un-

tuk bersama-sama bersinergi dengan pemerintah membangun daerah yang lebih baik lagi, demi terwujudnya masyarakat yang sejahtera, agamis dan berbudaya. “Mari kita bangun Pasaman ini dengan keteladanan. Jangan menjadi ormas yang ditakuti masyarakat, tetapi jadilah ormas yang mampu menjadi panutan,” tegasnya. Ia juga meminta kepada kader Pemuda Pancasila dapat menjadi pelopor pembangunan di Kabupaten Pasaman dalam mewujudkan daerah itu sebagai salah satu kabupaten terbaik dengan masyarakatnya yang Pancasilais, religius, modern dan kompetitif. “Pemuda sebagai generasi penerus bangsa dan garda terdepan dalam keberhasilan pembangunan secara bersama-sama harus dapat memperlihatkan eksistensinya

ditengah-tengah masyarakat bahwa pemuda bisa berbuat yang terbaik tanpa adanya kekerasan,” ujarnya. Ketua Majelis Pimpinan Nasional (MPN) sekaligus Caretaker MPW Sumbar, Syamsir Rambe memerintahkan, setiap anggota Pemuda Pancasila (PP) wajib mensukseskan program pembangunan dan mengamankan kebijakan pemerintah daerah setempat. “Mengawal jalannya

pembangunan, mengamankan kebijakan bupati dan wakil bupati Pasaman itu adalah tugas seluruh anggota Pemuda Pancasila. Itu harga mati,” tukasnya. Organisasi Pemuda Pancasila, kata dia, juga akan menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan persatuan dan kesatuan bangsa. “NKRI itu harga mati. Persatuan dan kesatuan mut-

Redaktur: Heldi Satria

lak dijaga. Itu tugas bagi seluruh anggota pemuda pancasila untuk menjaga itu,” katanya. Konsolidasi ini dilaksanakan dalam rangka persia pan muscab Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Kabupaten Pasaman, pada 12 Desember 2016. Pada acara itu, Wakil Bupati Pasaman Atos Pratama juga didaulat sebagai Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO). (h/mg-yud)

Layouter: Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.