Haluan 08 Juli 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat SABTU,

8 Juli 2017 / 13 Syawal 1438 H / Edisi: 244, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu' (QS Al Baqarah ayat 45)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

04.59 12.24 15.50 18.27 19.41

WIB WIB WIB WIB WIB

Refleksi

Monumen Kegagalan OLEH: ALWI KARMENA

EBUAH bangunan permanen yang kalau selesai agaknya akan menjadi salah satu bangunan yang paling gagah di pesisir Padang. Dimana pada awal awal peletakan batu pertamanya, orang orang kelas satu di provinsi ini mengkacetang-kacetang bicara. Bahwa sebuah kebanggaan Sumatera Barat akan segera tegak berdiri di sini. Bentuknya seperti sebuah anjungan kapal. Bagusnya, anjungan kapal tersebut benar benar menghadang ombak, menghadap ke Samudera Hindia. Betapa anggunnya fly over nanti, sebuah gedung yang mengangkangi jalan raya, seperti sepotong yang unik. Di bawah kerampangnya nanti, kendaraan atau orang orang yang berwisata ke Pantai Padang akan menegadah melihat ke atas. Ondehhh mandeehhh...Ini sebuah cibiran yang mengundang risiko “katulahan”. Durhaka awak mengangkangi kepala orang gaek. Kabarnya gedung itu akan berfungsi sebagai Gedung Utama Pusat Kebudayaan dan Kesenian Sumatera Barat. Ya. Kalau kita suka bermain angan angan, memang akan melintas bayangan gagah di kepala. Betapa tidak ? Tidak ada Pusat Kebudayaan mana-

S

CUACA BURUK — Sebuah kapal nelayan tampak tengah melaut kendati kondisi ombak cukup tinggi, Jumat (7/7). Dalam beberapa hari belakang, hujan dengan intesitas sedang dan tinggi cukup kerap melanda Kota Padang. HUDA PUTRA

KASUS PUNGLI DI MTSN MODEL

SPDP Dikirim, Polisi Periksa 30 Saksi KEPALA sekolah khawatir, jika nanti permintaan uang yang biasa dilakukan awal tahun ajaran baru akan tergolong pungli dan nanti akan berhadapan Ombudsman atau penegak humum (Saber Pungli)” ADEL WAHIDI Asisten Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Barat.

>> MONUMEN hal 07 advertorial

GTK PAUD DAN DIKMAS NASIONAL

Dua Srikandi Payakumbuh Jadi Wakil Sumbar PAYAKUMBUH, HALUAN – Dua sr ikandi Payakumbuh yang menjadi juara 1 dalam Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) PAUD dan Dikmas tingkat Provinsi Sumbar beberapa waktu yang lalu, akan bertolak hari ini, Sabtu (9/7) ke Bengkulu mengikuti kejuaraan Apresi asi GTK tin gkat n asio nal yang akan berlangsung Ming-

Jasad Penikam Brimob Dikuburkan di Agam JAKARTA, HALUAN — Jasad Mulyadi pelaku penikaman dua orang anggota Brimob di Masjid Falatehan, Jakarta Selatan, pada Jumat (30/6) dua pekan lalu, akhirnya dimakamkan di Lasi, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Jumat (7/7). Ratusan masyarakat mengikuti prosesi pemakamannya. Jasad Mulyadi sudah ditunggu warga sejak salat Jumat. Rumah orangtua almarhum bahkan penuh sesak oleh pelayat. Sekitar pukul 16.30 WIB, barulah jasadnya sampai dan langsung diselenggarakan dan dimakamkan di pandam perkuburan

PADANG, HALUAN — Penyidikan kasus OTT Pungli penerimaan siswa baru di MTsN Model Padang, terus berjalan di penyidik Unit Tipikor Polresta Padang. Ada 30 saksi yang sudah diperiksa, termasuk Kakan Kemenag Padang Japeri Rajab. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolresta Padang,

MUHADJIR EFFENDY

mereka yang akan tinggal selanjutnya. “Nasib masyarakat harus dipikirkan juga. Jangan sampai mereka terlantar begitu saja,” ungkap Guspardi. Dia meminta rencana PT KAI mengaktif kan kembali stasiun Kota Bukittinggi jangan sampai merugikan masyarakat. “Meskipun tanah di

>> JASAD hal 07

lokasi stasiun Kota Bukittinggi adalah kepunyaan PT KAI, nasib masyarakat juga tak boleh diabaikan. Sebab bagaimanapun juga 600 warga yang tinggal di lokasi tersebut sudah puluhan tahun memanfaatkan tanah di tempat tersebut untuk menghidupi keluarga mereka. Itulah sebabnya, saya mengimbau PT KAI agar terlebih dahulu mengajak masyarakat

>> PT KAI hal 07

Target Gagal Tercapai

www.harianhaluan.com

raih poin pada pertandingan ini. Namun nyatanya kami gagal meraih poin. Hal ini sangat kami sayangkan,” ujar pelatih Semen Padang FC Nilmaizar usai pertandingan. Nilmaizar penyebab kekalahan anak asuhnya adalah hilangga fokus para pemain beberapa sedit sehingga terjadi gol oleh Inkyun Oh melalui tendangan bebas. Menurut mantan pelatih timnas Indonesia ini, PEMAIN Semen Padang Riko Simanjuntak (kiri) berusaha melewati hadangan pemain Mitra

>> TARGET hal 07 Kukar. MEDIA OFFICER SEMEN PADANG

>> SPDP hal 07

nantinya akan digantikan dengan Perpres. "Kan itu belum dicabut, jalan terus. Kalau permennya itu kan dinyatakan tidak berlaku lalu ada Perpres, nanti proses nanti dengan diturunkannya Perpres. Kalau ada Perpres, Permen Nomor 23 tahun 2017 tidak berlaku lagi," kata Muhadjir. Muhadjir Effendy menegaskan kebijakan lima hari

>> MENDIKBUD: hal 07

>> PLN REKRUT hal 07

MITRA KUKAR VS SEMEN PADANG 1-0

PADANG, HALUAN — Semen Padang FC gagal mencapai target meraih poin saat menghadapi Mitra Kukar dalam lanjutan Liga 1 Indonesia , Jumat (7/7) di Stadion Aji Imbut Tenggarong. Novan Setyo Sasonggo CS kalah 1-0 berkat gol Inkyun Oh pada menit 47. Secara permainan kabau sirah mampu melayani permainan Mitra Kukar. “Hasil yang kami dapatkan pada pertandingan ini tidak bagus buat kami. Padahal kami menargetkan me-

JAKARTA, HALUAN — Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy memastikan program sekolah lima hari terus berjalan. Muhadjir masih menunggu Peraturan Presiden (Perpres) untuk menguatkan kebijakan tersebut. Muhadjir mengatakan (Peraturan Menteri) Permen Nomor 23 Tahun 2017 yang mengatur persoalan tersebut akan dicabut. Permen itu

PT KAI Jangan Abai Nasib Masyarakat PADANG, HALUAN — Rencana pengaktifan kembali stasiun dan rel kereta api di Bukittinggi, yang diduga diiringi pembangunan hotel dan Bulkodes terus menghadirkan polemik. Banyak yang khawatir nasib 600 warga yang akan digusur. Bagaimana nasib mereka? Kekhawatiran itu juga mendera Wakil Ketua DPRD Sumbar, Guspardi Gaus. Dia resah akan nasib warganya, yang bisa luntang-lantung, kalau pemukimannya digusur. Dimana

terangnya. Dijelaskan Kanit Tipikor Satreskrim Polresta Padang, Iptu Tarmizi, mengklaim juga telah memeriksa Kakanwil Kemenag Kota Padang dan Sumbar. “Saksi yang sudah kita periksa itu banyak. Memang ada juga

Mendikbud: Sekolah Lima Hari Tetap Jalan

gu hingga Sabtu (9-15/7). Dua perwakilan Sumatera Barat ini adalah Sasmita SH yang berkompetisi dikategori Pengelolaan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan Rasada SP di kategori Pamong Pengajar. Sebelum berangkat, dua pahlawan tanpa tanda jasa ini telah dibekali persiapan yang matang agar bisa meraih target

>> DUA SRIKANDI hal 07

Kombes Chairul Aziz kepada Haluan, Jumat (7/7) pagi. Disebutkan Chairul, 30 saksi tersebut, kebanyakan merupakan orangtua peserta didik yang mendaftarkan anaknya di madrasah terbaik itu. “Kasusnya ini masih dalam penyidikan, saat ini ada sekitar 30 saksi yang diperiksa,”

PIHAK kepolisian melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat oleh masyarakat Lubuak Napa, Jumat (7/7). BUSTANUL

Lelaki Tua Ditemukan Tewas di Bawah Jembatan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat Lubuak Napa, Kenagarian Batu Kalang, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padang pariaman dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang tenggelam di Sungai Batang Mangoi, Jumat (7/7) siang. Mayatnya ditemukan di bawah Jembatan Lubuak Napa. Kapolsek VII Koto Sungai Sariak AKP Edi Karan Prianto, SH yang didampingi Kanit Reskrim Aiptu Noffiardi menyebutkan, korban ditemukan oleh masyarakat, dan diketahui bernama Suhatril (65) beralamat di Lapau

Redaktur: RAKHMATUL AKBAR

Bayur, Korong Kampung Lambah, Nagari Koto Dalam, Kecamatan Padang Sago. “Dua orang warga melaporkan penemuan itu. Setelah diketahui identitasnya, langsung dihubungi keluarganya,” terangnya. Anak korban, Firdawati panggilan Upik (45), Suhatril sudah lama mengalami hilang ingatan dan sering pergi meninggalkan rumah, dan setiap ada laporan dimana berada korban baru dijemput. Akan tetapi korban pergi pada Kamis (6/ 7). Setelah itu ditemukan oleh warga di sungai sudah meninggal dunia. (h/bus) Layouter: IRVAND


2

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

UTAMA

Budaya Spiritual Mampu Tolak Radikalisme KETUA DPP Gebu Minang, Oesman Sapta menerima bingkisan dari Ketua DPW Gebu Minang Sumbar, Boy Lestari disaksikan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, usai pengukuhan Pengurus Gebu Minang Wilayah Sumbar, Jumat (7/7) di Padang. IST

BANGUN EKONOMI DAN BUDAYA

Gebu Minang Siap Bantu Pemprov PADANG, HALUAN — Untuk pertama kalinya, kepengurusan Gerakan Ekonomi dan Budaya (Gebu) Minang wilayah Sumatera Barat terbentuk. Jabatan Ketua DPW Gebu Minang Sumbar diamanahkan kepada H Boy Lestari Dt Palindih dengan lima orang wakil ketua. Sedangkan sekretaris Dian Anggraini Oktavia dan Bendahara Ali Amran Abas. Kepengurusan juga dilengkapi dengan Dewan Pituo M Sayuti Dt Rajo Penghulu (Ketua), Dewan Penyantun Emma Yohana (Ketua), Dewan Pakar Ganefri (Ketua) dan Dewan Penasehat Gubernur Sumbar (Ketua). Ketua DPP Gebu Minang, Oesman Sapta usai menyerahkan SK Kepengurusan DPW Gebu Minang Sumbar, Jumat (7/7) di Padang menyebutkan, organisasi Gebu Minang asal usulnya berasal dari Ranah Minang. Karena itu sudah seharusnya memiliki kepengurusan di Sumbar. Sedangkan di Jakarta lainnya adalah sebagai perpanjangan tangan. Melalui kepengurusan yang baru ini baik di pusat maupun di provinsi, pihaknya berharap Gebu Minang bisa unjuk gigi. Sebab Gebu Minang pernah membuktikan kehebatannya dalam mempersatukan seluruh masyarakat Minang baik di rantau maupun di ranah melalui kegiatan gerakan Rp1.000. “Ini kesempatan baik, melalui Gebu Minang kita menyatukan seluruh potensi masyarakat baik di rantau maupun di ranah untuk kemajuan Ranah Minang,” kata Oesman Sapta yang juga Ketua DPD RI ini. Sementara itu Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno mengatakan, Pemprov Sumbar sangat berharap dengan kehadiran berbagai organisasi masyarakat baik di Sumbar maupun di rantau yang ikut berperan dalam pembangunan daerah. Organisasi itu, seperti Gebu Minang tentu mampu merangkul seluruh potensi yang ada. “Pemprov memiliki anggaran yang terbatas untuk pembangunan. Namun dengan keterlibatan berbagai Ormas dalam pembangunan, tentu kesejahteraan masyarakat akan dapat tercapai,” katanya. Sementara Ketua DPW Gebu Minang Sumbar, Boy Lestari sangat berharap dukungan Pemprov Sumbar. Gebu Minang wilayah Sumbar juga siap bersama pemerintah daerah untuk membangun ekonomi dan budaya. (h/vie)

PADANG, HALUAN — Budaya spiritual diyakini memiliki kekuatan dalam menghadapi gelombang dan paham materialisme, kapitalisme, anarkisme, radikalisme dan berbagai ekses demokrasi. Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Sumatera Barat, Drs. Suarman mengatakan, di dalam budaya spiritual terkandung ajaranajaran yang sangat mendasar dan bernilai luhur. “Seperti halnya budi pekerti dan tata krama yang mengatur keharmonisan hubungan antara manusia dan manusia, manusia dan Tuhan YME, ajaran untuk saling mengasihi, ajaran untuk berbakti, takut dan hormat kepada orang tua, serta tunduk pada hukum dan peraturanperaturan yang dibuat negara,” terang Suarman. Dari perspektif spiritual, masyarakat Indonesia untuk memperkuat jati dirinya sebagai bangsa Indonesia, haruslah merujuk pada pengembangan potensi-potensi in-

SERAHKAN SANTUNAN — Kepala BPNB Sumbar, Suarman saat menyerahkan santunan kepada anak yatim yang berdomisili di sekitar lingkungan kantor BPNB Sumbar. Acara itu dikemas dalam kegiatan bertajuk Dialog Budaya Spiritual BPNB Sumbar. IST

ternal dirinya dalam aktualisasi yang selaras dengan hukum non materi. Disamping itu, juga diperlukan penghayatan serta pengembangan nilai-nilai kemanusiaan untuk membangun seluruh kehidupan yang menyenangkan, baik secara individual maupun kolektif. “Dalam konteks perubahan sosial sekarang ini, masyarakat Indonesia dalam sekat pluralisme terakomodasi secara otomatis dalam civics

responsibilities, social economics responsibility, dan personal responsibility,” katanya. Sistem sosial budaya Indonesia sebagai totalitas nilai, tata sosial, dan tata laku manusia Indonesia terang Suarman yang tampil sebagai pembicara pada Dialog Spiritual dan Buka Puasa Bersama yang digelar BPNB Sumbar di Hotel Rocky, 22 Juli lalu itu, juga harus mampu mewujudkan pandangan hidup dan falsafah negara

Pancasila ke dalam segala segi kehidupan berbangsa dan bernegara. BPNB Sumbar Santuni Anak Yatim Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, BPNB Sumbar juga menggelar acara buka puasa bersama, sekaligus memberikan santunan kepada sekitar lebih kurang 25 orang anak yatim yang berdomisili di sekitar lingkungan Kantor BPNB Sumbar di Jl. Raya Belimbing, Kuranji Padang.

Acara tersebut turut dihadiri Rektor IAIN Imam Bonjol, budayawan, praktisi, seniman dan sejumlah tokoh masyarakat Sumbar. “Kegiatan itu juga melibatkan seluruh keluarga besar BPNB Sumbar. Selain sebagai ajang sikaturrahmi, acara ini sekaligus sebagai wadah edukasi, serta ajang berbagi guna mewujudkan kepedulian terhadap sesama,” kata Ketua Panitia Pelaksana kegiatan, Titit Lestari. (h/yan)

Tim SK2D Agam Segel Usaha Salon Waria AGAM, HALUAN — Karena meresahkan masyarakat, Tim Satuan Koordinasi Penegak Produk Hukum Daerah (SK2D) Kabupaten Agam menyegel enam tempat usaha rumah kecantikan (salon) yang di motori oleh para waria di kecamatan Lubuk Basung, Kamis(6/7). Ketua Tim SK2D Agam, Yosefriawan mengatakan, keresahan masyarakat terhadap keberadaan salon ini viral di media sosial, dan juga dilaporkan ke pemerintah

Agam. Karenanya, Yosef yang mantan pejabat di Kota Padang itu mengambil tindak karena hal ini tidak boleh dibiarkan. Penertiban itu sendiri dilakukan agar keamaman dan ketentraman tetap terjaga. Keenam salon itu dua unit berlokasi di Pasar Inpres Lubukbasung , satu unit di Pasar Lama Lubukbasung, satu unit di Monggong, satu di Simpang Batam Manggopoh, satu lagi di Simpang Gudang Manggopoh.

PETUGAS sedang memeriksa salah satu salon yang dirazia di Lubuk Basung. IST

Salon kecantikan tersebut ternyata tidak satupun yang memiliki izin usaha dari pemerintah setempat dan disinyalir berpotensi sebagai tempat untuk berbuat maksiat. Selain menyegel salon illegal, tim juga mengamankan eman mesin jackpot di Kampuang Tangah, lalu ditemukan pula kondom dan obat kuat, Tiga waria pengelola salon dan 6 mesin jackpot dibawa ke Mako Pol PP Pemadam Kebakaran Kabupaten Agam untuk di proses lebih lanjut. (h/ks)

Komisi I Sosialisasikan Ranperda Nagari ke Luhak Nan Tuo HALAL BIHALAL — Ketua PWI Sumbar, H Heranof Firdaus menyampaikan kata sambutan pada acara halal bihalal di kantor PWI Sumbar, Jalan Bagindo Azischan, Padang, Jumat (7/7). MELATI

PWI Sumbar Gelar Halal Bihalal PADANG, HALUAN — Halal bihalal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat (Sumbar) halal bihalal di kantor PWI Jalan Bagindo Azis Chan, Jumat (7/7). Halal bi halal dilaksanakan seusai salat Jumat tersebut selain dihadiri anggota, pengurus PWI juga dihadiri oleh mitra kerja. Tujuanya untuk mempererat hubungan silaturrahimi antar sesama. Ketua PWI Sumbar, H Heranof Firdaus mengajak semua anggota PWI dan insan pers untuk saling maaf memaafkan serta terus menjalin hubungan silahturahmi antar sesamanya. “Saya mengucapkan minal aidin walfaizin. Kami atas nama pengurus PWI Sumbar mengucapkan mohon maaf lahir dan batin,” kata wartawan senior RRI Padang itu dihadapan pengurus, wartawan dan para undangan. Heranof juga berharap ke depan PWI harus tetap eksis dan semakin sukses sebagai ujung tombak menyambung lidah masyarakat untuk menyampaikan kebenaran. Pada kesempatan tersebut, ia juga menyebutkan bahwa Sumbar sudah dipastikan menjadi tuan rumah penyelenggara Hari Pers Nasional (HPN) pada Februari 2018 dan direncanakan akan meluncurkan maskotnya dalam waktu dekat ini di Jakarta. Untuk itu ia berharap dukungan semua pihak agar pelaksanaan HPN yang akan dilaksanakan di Sumbar tersebut bisa sukses. Sebab menjadi tuan rumah HPN tersebut penuh tantangan dan untuk mendapatkannya juga berebut dengan provinsi lain. “Jadi demi suksesnya HPN di Sumbar ini saya berharap dukungan semua pihak,” tambahnya. Halal bi halal itu juga diisi acara tausiah yang disampaikan ustaz Amirudin yang juga seksi agama di pengurus PWI Sumbar dan wartawan senior yang berdomisili di Pariaman. Isi ceramah singkat Amirudin yang intinya menyampaikan, ciri-ciri orang takwa itu selalu ingat kepada Allah SWT dimana pun ia berada. Merenungi dan tidak lagi berbuat pekerjaan yang dilarang agama dan bergaul sesama orang yang baik. Ia menyebutkan satu bulan umat Islam melaksanakan ibadah puasa untuk mengejar derajat ketakwaan. “Di saat bulan puasa kaum muslimin tingkat ibadahnya meningkat, diharapkan setelah Ramadhan juga terus meningkat. Jangan sebaliknya,” ujarnya. Halal bihalal tersebut ditutup doa bersama yang pimpin H. Khudri. Selanjutnya ditutup makan siang bersama. (h/mg-mel) www.harianhaluan.com

TANAH DATAR, HALUAN — Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang direncanakan oleh DPRD Sumbar memuat tiga unsur dalam nagari. Ketiganya yakni Kepala Nagari, Kerapatan Nagari dan Peradilan Nagari. Ranperda Nagari ini merupakan tindak lanjut dari Undangundang no 6 tahun 2014 tentang Desa. Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim Ranperda Nagari, Aristo Munandar saat Kunjungan Komisi I DPRD Sumbar dalam rangka sosialisasi serta menerima masukan dari masyarakat di Aula Kantor Walinagari Pariangan, Kabupaten Tanah Datar, Kamis (6/7). “Nanti kami juga akan mengundang seluruh bupati/ walikota dan DPRD Kabupaten/kota, karena Perda ini akan diaplikasikan di nagari yang ada di kabupaten/kota,” ujar Aristo, yang merupakan

mantan bupati Agam dua periode ini. Aristo Munandar mengatakan, sebelumnya tim Ranperda yang ia pimpin juga telah melakukan kunjungan serupa ke Kabupaten Agam. Senada dengan itu, Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Achiar mengatakan, apa yang menjadi poin penting dalam Ranperda yang sedang dipersiapkan ini nantinya realisasi di Kabupaten/kota dan diampilkasikan di nagarinagari. Achir berharap, melalui kunjungan kali ini bisa menjaring ide serta masukan dari masyarakat terkait Ranperda Nagari tersebut. Sebab, dengan adanya Perda Nagari akan memberi kemudahan dan juga manfaat yang banyak untuk nagari, apalagi dari segi Dana Desa. “Berharap Ranperda ini bisa diselesaikan pada tahun

2017 ini,” tambahnya. Dalam kunjungan kali ini, juga ikut hadir Wakil Ketua DPRD Sumbar, Arkadiuas Dt Intan Bano. Ia juga mengapresiasi Pemerintahan Nagari Pariangan yang telah menerima kedatangan DPRD Sumbar kali ini. “Kami sengaja memilih Nagari Pariangan ini sebagai tujuan sosialisasi karena Pariangan merupakan nagari tua di Minangkabau serta masyarakatnya masih mempertahankan serta menjalankan adat Minangkabau seperti sebagaimana dari dulunya,” ungkapnya. Arkadius berharap semoga ranperda ini bisa cepat diselesaikan dan seluruh kabupaten/kota bisa menerima serta mengaplikasikan di nagari-nagari. Ketua Lembanga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kabupaten

Tanah Datar, Irsal Very Dt Sampono mengatakan, untuk Peradilah Nagari ini hendaknya bersifat sementara dan melekat pada Kerapatan Adat. “Untuk hakimnya sendiri adalah yang tidak ada berhubungan darah serta perkawinan dengan orang yang bermasalah,” katanya. Selanjutnya ia berharap kepada tim ranperda untuk dapat mengundang beberapa

Redaktur: Rakhmatul Akbar

ninik mamak dalam pembahasan perda tersebut. Sementara, tokoh masyarakat, STS Dt. Rajo Indo menyambut dengan baik Ranperda yang sedang dirancang oleh Tim Renperda ini. Menurutnya, apa yang telah direncanakan oleh Tim Ranperna yang intinya dengan tiga poin penting, Pemerintahan Nagari, Kerapatan Nagari dan Peradilan Nagari sudah benar. (h/mg-hen)

Layouter: Luther


BOLA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Conti Selangkah Lagi ke Milan

ANDREA CONTI www.harianhaluan.com

3

Iborra Resmi ke Leicester LEICESTER, HALUAN — Leicester City mendapatkan suntikan tenaga baru di lini tengahnya untuk musim depan. The Foxes telah menuntaskan proses transfer kapten Sevilla, Vicente Iborra. Dana sekitar 12 juta poundsterling (sekitar Rp 208 miliar) kabarnya menjadi biaya kepindahan Iborra ke Leicester. Leicester telah mengontrak Iborra selama empat tahun. Iborra, yang sekarang berumur 29 tahun, menjadi

rekrutan kedua Leicester pada musim panas ini. Dia menyusul bek tengah Harry Maguire yang diboyong dari Hull City dan akan bergabung dengan rekan-rekan barunya menjelang pemusatan latihan pramusim di Austria pada pekan depan. Iborra mengaku sangat bahagia bergabung dengan Leicester. Dirinya bertekad akan bermain sebaik mungkin demi membantu Leicester meraih hasil yang maksimal di musim depan. “Saya

sangat gembira berada di sini bersama Leicester City dan saya tak sabar untuk merasakan Premier League bersama rekan-rekan baru saya pada musim depan,” ujar Iborra di situs resmi Leicester. Dirinya juga memuji kalau para pemain Leicester sangat bagus sehingga dia sudah tidak sabar untuk segera mulai latihan.”Segala hal tentang klub ini terlihat bagus dan menyenangkan bertemu rekan-rekan baru. Saya sudah bicara dengan mereka soal kota ini dan klub, jadi saya tak sabar untuk memulainya,” kata dia. Iborra mengawali kariernya di akademi Levante dan memperkuat klub tersebut hingga 2013. Penampilan apiknya sebagai gelandang bertahan membuat Sevilla memboyongnya ke Ramon Sanchez Pizjuan. (h/san/dtc)

VICENTE IBORRA

PSG Diminta Dengarkan Keinginan Verratti TURIN, HALUAN — Marco Verratti disebut sebagai sosok tak tergantikan di Paris Saint Germain. Tapi itu akan tak berarti jika sang gelandang tak lagi betah di klub.Verratti kabarnya meminta dilepas PSG sementara kontraknya baru habis 2021. Barcelona sejauh ini jadi klub yang paling dikaitkan dengannya. Musim lalu, Verratti bermain sebanyak 43 kali dengan mencetak 3 gol serta 8 assist untuk PSG di semua kompetisi. Mulanya muncul kabar kalau Verratti kurang puas dengan daya saing PSG dan ingin mereka memperkuat diri dengan signifikan. Tapi belakangan dia membantah telah mengeluarkan pernyataan demikian. “Aku bahkan tidak perlu pergi sama sekali, tapi kali ini aku ingin melihat apakah Paris Saint-Germain membeli para juara. Kalau hal itu terjadi, maka aku akan dengan senang hati bertahan,” cetus Verratti kepadaGazzetta dello Sport, yang dikutip ESPN. Situasi itu sedikit banyak turut dipahami Salvatore Sirigu, mantan rekan Verratti di PSG. Menurut Sirigu, Les Parisiens harus mendengarkan betul apa keinginan Verratti sekalipun dia pemain yang tak tergantikan. Sebab akan percuma kalau gelandang 24 tahun itu bermain setengah hati. “Itu adalah keputusan yang harus dia ambil dan itu tergantung dengan apa yang sungguh dia ingin lakukan. Kalau dia yakin tidak ingin bertahan karena

tidak lagi punya motivasi yang tepat, maka direksi harus mempertimbangkannya. Ada sedikit pemain yang tak tergantikan dan Marco adalah salah satunya. Membuatnya melawan keinginannya sendiri itu ibarat mematikan sepakbola itu sendiri,” ucap Sirigu seperti dilansir ESPN. Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menyatakan bahwa Marco Verratti sebenarnya ingin bergabung. Tapi negosiasi menemui kendala karena Paris Saint-Germain enggan melepas Verratti. Selain itu, Barca juga tidak berdaya karena Verratti tak punya klausul rilis. Karena itu, mereka tidak bisa ‘memaksa’ PSG untuk melakukan negosiasi. ”Klub ingin negosiasi. Lihat saja ke kasus Verratti, seorang pemain yang kami minati, pelatih yakin dia cukup bagus di lini tengah Barca,” ujar Bartomeu kepada Mundo

MARCO VERRATTI

MILAN, HALUAN — AC Milan selangkah lagi akan mendapatkan salah satu pemain incarannya, Andrea Conti. Conti telah tiba di Milan untuk merampungkan proses transfernya dari Atalanta. Conti merupakan salah satu bek sayap yang tengah naik daun di Serie A saat ini. Musim lalu, ia mencetak delapan gol dan menyumbang empat assist dalam 33 penampilan di ajang Serie A. Conti, seorang bek kanan yang kini berusia 23 tahun, sebenarnya sudah cukup lama mencapai kesepakatan dengan Milan. Akan tetapi, belum adanya kata sepakat antara Milan dan Atalanta membuat jalan Conti menuju San Siro cukup berliku.Kedua klub akhirnya bersepakat pada Rabu (5/7) di harga 24 juta euro (sekitar Rp 367 miliar). Conti pun kemudian terbang ke Milan untuk menjalani tes medis dan teken kontrak. Tiba di Bandara Linate pada Kamis (6/7) malam waktu Milan, Conti mengaku sangat gembira meski sempat gelisah karena proses kepindahannya yang rumit. “Saya tak bisa menemukan kata-kata untuk menggambarkan momen ini, saya sangat gembira. Ada momen-momen menegangkan dan malam-malam di mana saya tak bisa tidur, tapi saya,” senang aku Conti kepada Premium Sport. Berseragam AC Milan merupakan mimpi Conti sejak kecil. Ia mengungkapkan tak sabar ingin segera bergabung dengan AC Milan hingga tak bisa tidur. “Saya sangat geregetan. Ini yang pertama kalinya saya rasakan,” ujar Conti, seperti dilansir Premium Sport saat tiba di Milanello. Andrea Conti menunjukkan penampilan apik di Atalanta sepanjang musim 2016-2017. Sang pemain mencatatkan delapan gol dan lima assist dari 35 pertandingan di berbagai kompetisi. Performa positif Andrea Conti mengantarkan Atalanta menduduki peringkat keempat pada klasemen akhir Serie A. Tim berjuluk La Dea itu secara otomatis berlaga di fase grup Liga Europa pada musim depan. AC Milan diberitakan mengucurkan dana sekitar 22 juta euro (Rp 335,15 miliar) untuk mengamankan Andrea Conti. Jika proses transfer itu resmi diumumkan, bek 23 tahun tersebut akan menjadi pemain Atalanta kedua yang didatangkan I Rossoneri pada bursa transfer musim panas 2017. Kedatangan Conti makin memperlihatkan agresifnya Milan di bursa transfer musim panas ini. Milan sebelumnya sudah mendatangkan Mateo Musacchio (bek), Ricardo Rodriguez (bek), Andre Silva (penyerang), Hakan Calhanoglu (gelandang), Franck Kessie (gelandang), hingga Fabio Borini (penyerang). (h/san)

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

Redaktur: Arda Sani

Deportivo seperti dilansir Soccerway. “Kami tahu bahwa dia ingin datang ke Barca, tapi ketika Anda menghubungi PSG dan bicara dengan presidennya (Nasser AlKhelaifi), dia bilang bahwa dia (Verratti) tidak dijual dan tidak ada klausul rilis.” “Dengan demikian, presiden bisa memutuskan apakah dia ingin negosiasi dengan kami atau tidak. Dalam hal ini, sepakbola Spanyol tak berdaya. Di sini, ada klausul rilis dan di sana, di sana tidak ada,” lanjutnya. “Dan pihak luar bisa datang (ke Spanyol) dan menebusnya dan kami tidak bisa. Jadi untuk saat ini, kami belum negosiasi dengan PSG, terlepas dari keinginan si pemain untuk datang ke Barca. Kami harus menerimanya,” kata Bartomeu.(h/san/dtc)

Layouter: Luther


4

POLITIK

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

PEMILIHAN KETUA TERPAKSA DITUNDA

Musda Golkar Sijunjung Ricuh SIJUNJUNG, HALUAN — Musyawarah Daerah (Musda) ke IX DPD Partai Golkar Kabupaten Sijunjung di Hotel Sahid Bukit Gadang, Kamis (5/7) berjalan alot dan akhirnya deadlock. Pimpinan sidang akhirnya memutuskan Musda dengan agenda utama pemilihan ketua DPD tersebut ditunda dan dilanjutkan di kantor DPD I Provinsi Sumbar pada Senin (10/7) di kota Padang. Sejak pembukaan Musda yang dihadiri oleh Ketua DPD I Golkar Sumbar Hendra Irwan Rahim dan pengurus DPD I Golkar Sumbar, jalannya Musda memang memanas dan meruncing. Bahkan, di segmen pembacaan tata tertib Musda pun diwarnai hujan interupsi akibat tidak ada kesepakatan terkait persyaratan bakal calon kandidat ketu DPD II serta pemegang hak suara. Sidang yang dipimpin perwakilan DPD II Golkar Sijunjung itu beberapa kali sempat diskorsing. Namun, pembahasan mengenai persyaratan serta pemegang hak suara berdasarkan AD/ART Partai Golka dan Juklak nomor 05 hasil Munas Golkar di Bali serta beberapa ketentuan

lainnya, belum juga menghasilkan kesepakatan. Dari informasi yang dihimpun, dalam Musda tersebut sempat terdengar muncul tiga orang bakal Kandidat calon yang akan maju sebagai calon ketua DPD II Golkar Sijunjung yaitu Zuhendri Hasan, SH, MH (pengurus di DPP Golkar), Indra Nurben (pengurus di DPD 1 Golkar Sumbar) dan Suardi Chan (wakil Sekretaris Bapilu DPD 1 Golkar Sumbar), kemudian mencuat nama Arrival Boy ( Ketua DPD II Golkar Sijunjung) yang yang telah dua periode memimpin partai berlambang beringin tersebut di Kabupaten Sijunjung, dimana saat ini menjabat sebagai wakil bupati Sijunjung yang akan kembali maju

sebagai bakal calon ketua DPD II Golkar dalam Musda tersebut. Tentu saja hal tersebut dipermasalahkan oleh beberapa pengurus dan bakal calon kandidat lainnya, sebab menurut ketentuan AD/ART Partai Golkar dan Juklak 05 hasil Munas Golkar di Bali menyebutkan bahwa bagi calon ketua yang telah menjabat dua periode sebagai Ketua DPD dinilai tidak bisa mengikuti bursa calon pada musda berikutnya kecuali memiliki prestasi dan mendapatkan rekomendasi dari Dewan Pengurus Pusat (DPP Partai Golkar). ’Mengenai pencalonan kembali Ketua DPD II yang lama (Arrival Boy) sebagai kandidat calon ketua DPD II pada Musda ke IX ini bertentangan dengan AD/ART Partai serta Juklak no 5 Munas Golkar di Bali, dimana yang telah menjabat sebagai ketua DPD sebanyak dua kali atau dua periode bisa ikut kembali pada pencalonan berikutnya dengan catatan memiliki prestasi dan mendapatkan rekomendasi dari DPP Golkar, sementara itu rekomendasi dari DPP Partai

Golkar belum ada dan kalau ini tidak dilaksanakan, maka lebih baik pemilihan Ketua Umum DPD II P rtai Golkar Kabupaten Sijunjung ditunda saja,’’ ujar salah seorang peserta Musda yang tidak mau disebutkan namanya tersebut kepeada wartawan, Jum’at (7/7). Dengan adanya aksi protes dari peserta Musda serta perdebatan antara peserta Musda dengan panitia dan pengurus DPD Golkar yang semakin meru ncing dan

memanas hingga berlarut-larut, maka pimpinan sidang Afrison Saleh memutuskan menunda agenda pemilihan ketua DPD II Partai Golkar Sijunjung atas dasar berbagai pertimbangan dan keamanan serta berdasarkan hasil kesepakatan antara pengurus DPD I dan DPD II Partai Golkar dan melanjutkan Mus da ke IX Partai Golkar Kabupaten Sijunjung pada Senin (10/7) di Kantor DPD I Golkar Provinsi Sumatera Barat. ’’Diundurnya Msda ini, ka-

rena melihat situasi dan hasil kesepakatan bersama berbagai pihak. Musda akan dilanjutkan di kantor DPD I Sumbar pada Senin depan ,’’jelasnya. Menanggapi keputusan itu, beberapa peserta Musda yang hadir dalam kesempatan tersebut sangat menyayangkan jika pelaksanaanya dilaksanakan di kantor DPD Partai Golkar Sumbar di Padang karena secara otomatis akan merubah situasi perpolitikan bagi para kandidat calon Ketua DPD yang akan maju

nantinya, bahkan tidak tertutup kemungkinan akan adanya pelaksana tugas (Plt) yang ditunjuk oleh DPD I Sumbar sebagai ketua DPD II Sijunjung jika tak kunjung juga ada penyelesaiannya. Sampai saat ini, belum bisa dipastikan siapa saja yang akan maju sebagai calon kandidat ketua DPD II Golkar Sijunjung setelah musda ditunda dan akan dilaksanakan kembali di Kantor DPD I Golkar Sumbar pada Senin (10/7) esok. (h/ogi)

Golkar Padang Survei Peluang Keterpilihan Kader PADANG, HALUAN — Untuk melihat elektabilitas calon yang akan diusung pada Pillada 2018 mendatang, Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Padang melakukan survei calon Kepala Daerah Kota Padang. Tak tanggung-tanggung, untuk validitas data survei tersebut, Partai Golkar memakai lembaga survei yang sudah punya nama di Indonesia, yaitu Indo Baromete. Kami melakukan survei, untuk melihat elektabilitas calon dari tanggal 7-30 Juli 2017. Lembaga surveinya, langsung didatangkan dari pusat, yaitu Indo Barometer,” ungkap Ketua DPD Golkar Kota Padang Wahyu Iramana Putra, Jumat (7/7). Ia mengatakan, untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang, Partai Golkar telah menyiapkan lima nama calon kandidat. Mereka adalah Weno Aulia Durin (pengusaha), Syafril Basir (mantan Sekretaris Daerah Kota Padang), Irwan Basir Datuk Rajo Alam (Kepala Bidang Bantuan Jaminan Sosial Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat), Afrizal (anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat) dan Zulhardi Zakaria Latif (Ketua Komisi III DPRD Kota Padang/Sekretaris DPD Golkar Padang). Mereka inilah, yang kami survei tingkat popularitas dan tingkat keterpilihannya dibanding dengan nama-nama yang telah

www.harianhaluan.com

mengapung ke permukaan. Partai Golkar akan mengambil posisi, sebagai partai pengusung, bukan pendukung. Untuk itu, kelima kader terbaik ini harus disiapkan dengan penuh kematangan, baik untuk posisi calon Walikota maupun Wakil Walikota Padang,” tambahnya. Tentang adanya kandidat yang bakal maju di Kota Padang sudah menyatakan mendapat restu Partai Golkar, ia menjawab dengan tegas, bahwa klaim sepihak dari orang tertentu sah-sah saja.”Ya, sah-sah saja mereka mengklaim. Namun, kami punya mekanisme tersendiri di partai. Yang jelas, yang bakal kami usung kader sendiri, satu dari lima nama di atas,” lanjutnya. Ia menegaskan, Golkar tidak akan membuka pendaftaran calon walikota dan wakil walikota, sebab menurutnya, Golkar tidak kekurangan kader untuk didapuk sebagai kepala daerah.”Tegas kami nyatakan, kami sudah menyiapkan lima nama,” katanya. Terkait koalisi, Golkar terbuka berkoalisi dengan partai manapun dalam mengusung calon kepala daerah untuk memajukan Padang kedepan. “Tim kami sudah bekerja. Saat ini sudah ada pembicaraan dengan beberapa partai, tapi hasilnya belum final,” pungkas Wakil Ketua DPRD Padang itu.(h/ade)

MUSDA - Musyawarah Daerah ke-IX DPD Partai Golkar, Jumat (7/7) di Hotel Floam Mitra, Lubuksikaping.Syahrizal Yusuf terpilih sebagai ketia menggantikan Benny Utama. YUDHI LUBIS

Syahrizal Yusuf Pimpin Golkar Pasaman PASAMAN,HALUAN— Mimpi Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama untuk menduduki singgasana di Partai berlambang pohon Beringin di kabupaten itu, kandas sudah. Itu setelah, Syahrizal Yusuf terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD II Partai Golkar periode lima tahun ke depan. Meski mengantongi surat rekomendasi dari DPP Partai Golkar, dan ditandatangani langsung oleh Ketua Umum, Setya Novanto dan Sekjen Partai, Idrus Marham, namun

tak mempan dan membuat para kader partai jadi keder untuk memilih jagoan lainnya sesuai hati nurani mereka. Dan, akhirnya Syahrizal Yusuf pun terpilih dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-IX DPD Partai Golkar, Jumat (7/7) di Hotel Floam Mitra, Lubuksikaping. Pria berkumis lebat ini boleh dibilang sudah syarat pengalaman di partai tersebut. Selain pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Pasaman, masa periode 20092014, Syahrizal Yusuf juga

dikenal sebagai sosok tangguh di partai itu. Ia merupakan kader murni partai dan kini diamanahi sebagai Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Pasaman. Ia mengalahkan kandidat terkuat lainnya, seperti Atos Pratama, Wakil Bupati Pasaman, Sodhikin Nursewan, Ketua Harian DPD Partai Golkar Pasaman dan Yasri, Ketua DPRD saat ini. Namun, setelah digelar rapat pleno, hanya nama Syahrizal Yusuf yang diusung bersama-sama oleh seluruh

Redaktur: Dodi Nurja

kader partai pemilik suara sah untuk kemudian didaulat menjadi ketua DPD Partai Golkar Pasaman, periode berikutnya menggantikan Benny Utama. “Ya benar, Syahrizal Yusuf terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Pasaman periode 2017 – 2022,” kata Ketua Panitia Pelaksana Musda Partai Golkar, Sodikin Nursewan. Kikin, biasa dia disapa mengatakan, terpilihnya Syah rizal Yusuf karena kesepakatan bersama seluruh pengurus partai golkar yang terdiri dari 12 Pengurus Tingkat Kecamatan (PTK), organisasi sayap partai, seperti AMPG, KPPG dan lainnya. Sementara itu, Ketua Partai Golkar terpilih, Syahrizal Yusuf mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk menjabat sebagai Ketua Partai Golkar Kabupaten Pasaman, lima tahun kedepan. “Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak terkait karena telah diberikan kepercayaan sebagai ketua partai golkar,” katanya. Sebagai ketua terpilih, dia berjanji akan memperkuat partai Golkar disemua lini. Dan akan berusaha berkontribusi kepada masyarakat Pasaman. “Jabatan adalah suatu amanah. Insyaallah saya akan siap menjadikan partai ini jauh lebih baik lagi untuk lima tahun kedepannya,” ungkap Syahrizal Yusuf. Pembukaan Musda ke-IX DPD II Partai Golkar Pasaman ini dihadiri langsung Bupati Pasaman, Yusuf Lubis, Ketua DPD I Golkar Sumbar, Hendra Indra Rahim dan sejumlah pentolan partai politik di daerah itu. Sebelumnya, empat balon bersaing memperebutkan kursi nomor satu di tubuh partai berlambang beringin di Pasaman itu, yakni Syahrizal Yusuf (Sekretaris DPD II Pasa man), Sodikin Nursewan (Ketua Harian DPD II Gol kar Pasaman), Yasri (Penasehat DPD II Golkar Pasaman) dan Atos Pratama (rekomendasi dari DPP Golkar). (h/yud) Layouter: Yohanes


OPINI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

5

Merubah Wajah Perpeloncoan Perhatikan Nasib Guru Swasta

G

URU adalah profesi yang sangat mulia. Berkat guru lahir orang-orang pintar. Berkat guru lahir pemimpin. Berkat guru lahir pengusaha dan sebagainya. Pokoknya pengabdian seorang guru tidak diragukan lagi. Kemajuan bangsa ini jelas berkat pengabdian guru. Dunia ini akan gelap tanpa guru. Karena itu, kedudukan seorang guru di tengah masyarakat sangat terhormat. Perannya bukan hanya sebagai pendidik di sekolah, tapi juga berperan di lingkungan tempat tinggal mereka. Lahirnya Undang-undang nomor 14 tahun 2015 tentang guru dan dosen makin mengukuhkan bahwa kedudukan guru sangat penting sebagai pengembangan segenap potensi peserta didik, karena pendidik merupakan sosok yang amat menentukan dalam proses keberlangsungan dan keberhasilan pendidik dan pembelajaran. Lahirnya UU 14/2005 tentang guru dan dosen memberikan kecerahan bagi guru. Kesejahteraan guru naik setelah mereka mendapatkan tunjangan profesi guru (TPG). Profesi guru pun mulai dilirik generasi muda yang sedang dalam menempuh pendidikan. Peminat untuk menjadi guru mening kat. Orang-orang pintar yang dulunya tak berminat menjadi guru karena penghasilan guru rendah, sekarang sudah berubah, banyak yang ingin menjadi guru. Tapi jelas saja, kemampuan pemerintah untuk mengangkat semua guru menjadi aparatur sipil negara (ASN) terbatas. Makanya, masih banyak terdapat guru honorer terutama yang mengajar di sekolah-sekolah swasta. Mereka mendapatkan honor sangat jauh dari layak. Tak pantas rasanya guru sawsata mendapat imbalan jauh dari upah minimum regional (UMR), namun itulah kenya taan yang terjadi. Sekolah swasta pun umumnya tak sanggup membayar gaji guru yang layak. Tapi untunglah, pemerintah juga memberikan kesempatan bagi guru swasta untuk mendapatkan TPG. Tentunya bagi guru yang sudah memiliki sertifikat sebagai guru profesional. Bagi yang belum, cukup mendapatkan tunjangan fungsional Rp250 ribu sebulan. Itupun pembayarannya dirapel, ada yang sampai setahun. Di tengah rendahnya tingkat kesejahteraan yang diterima guru swasta, muncul pula berita penghapusan tunjangan fungsional guru swasta yang tak seberapa itu. Berita ini tentunya mengejutkan guru-guru swasta. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mengecam keputusan tersebut. Mereka menuntut Peraturan Pemerintah (PP) 19/2017 tentang Guru direvisi. Selama ini aturan pemberian tunjangan fungsional tertuang dalam pasal 19 PP 74/2008 tentang Guru. Di dalam pasal tersebut dijelaskan ada tujuh syarat untuk mendapatkan tunjangan fungsional. Seperti memiliki sertifikat profesi guru, menjadi guru tetap, dan usia maksimalnya 60 tahun. Namun keberadaan tunjangan fungsional itu dihapus di dalam PP 19/2017 tentang revisi PP 74/ 2008 tentang Guru. Secara tegas di PP ini dinyatakan bahwa seluruh pasal 19 di PP 74/2008 dihapus. Ketua Umum Pengurus Besar (PG) PGRI Unifah Rosyidi mengatakan keputusan pemerintah menghapus pasal tunjangan fungsional itu membuat guru swasta sedih dan marah. ’’Meskipun nominalnya rata-rata Rp 250 ribu per bulan, sangat ditunggu-tunggu oleh para guru,’’ katanya di Jakarta beberapa waktu lalu. Apalagi bagi para guru yang mendapatkan gaji sangat kecil dari sekolahnya. Keberadaan tunjangan fungsional itu sangat membantu guru. Di tengah kegalauan guru swasta yang belum mendapatkan TPG, untungkah Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Sumarna Surapranata memberikan penjelasan bahwa tunjangan fungsional guru swasta diganti dengan insentif. Jadi hanya perubahan nama saja. Apapun namanya, kita berharap pemerintah memberikan perhatian terhadap seluruh guru, bukan hanya guru ASN saja. Sebab nasib guru honor sampai saat ini masih menyedihkan.***

Haluanisme TPU Penuh, Warga Mulai Inisiatif TPU Swadaya Kumpuan lah pitih banyak-banyak SPDP Dikirim, Polisi Periksa 30 Saksi Nan bengkok pasti dimakan saruang

www.harianhaluan.com

S

ETELAH kita merayakan hari Raya Idul fitri 1438 Hijriyah dengan waktu yang tidak lama di sambut pula dengan kegiatan rutin Tahun Pelajaran Baru 2017/2018, dimana kegiatan sekolah pada tahun pelajaran baru itu dilaksanakan dengan penerimaan peserta didik baru dan pendaftaran ulang peserta didik lama dalam rangka proses administrasi dan akurasi data siswa di sekolah. Tahapan masuknya peserta didik baru biasanya diawali dari mengikuti pendaftaran dengan melengkapi s egala persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing sekolah sesuai dengan ketentuan, peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, kemudian selanjutnya diikuti dengan kegiatan orientasi siswa yang dulu di sebut dengan masa orientasi siswa (MOS) atau perpeloncoan Permendikbud Nomor 18 tahun 2016 tentang pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru. Dengan diterbitkannya permendikbud ini secara resmi kegiatan MOS di lingkungan pendidikan Dasar dan menengah diganti dengan kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah. Berdasarkan permendikbud nomor 18 tahun 2016 pengenalan lingkungan sekolah bertujuan untuk, a) mengenali potensi diri siswa baru, b) membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya, c) menumbuhkan motivasi, semangat dan cara belajar efektif sebagai siswa baru, d) mengembangkan interaksi antar siswa dan warga sekolah lainnya, e) menumbuhkan perilaku positif antara lain kejujuran, kemndirian , sikap saling menghargai, menghormati keaneka ragaman dan persatuan, hidup bersih dan sehat untuk mewujudkan siswa yang memiliki nilai integritas, etos kerja dan semangat gotong royong. Menurut penulis Kebijakan itutujuannya adalah merubah wajah MOS atau ospek untuk menjadi lebih ramah, karna belakangan ini kata ospek bak menjadi hantu yang menakutkan banyak orang, baik oleh orang tua siswa maupun oleh siswa yang akan masuk dan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, kenapa tidak?, di surat kabar, televisi dan media sosial lainnya banyak kabar yang beredar tentang tindak kekerasan yang dialami oleh siswa baru yang dilakukan oleh seniornya, tindak kekerasan itu tidak saja merusak psikologis siswa baru, bahkan ada yang melukai fisik, dan yang lebih ekstrim lagi ada korban jiwa dibuatnya.

Rahmat Hidayat, M.Pd Wakil Kepsek Bid Kesiswaan SMPN 2 Sipora

Seperti yang diberitakan satu kasus di antara banyak kasus lainnya akibat kekerasan ospek ,mahasiswa Teknik Planalogi Institut Teknologi Nasional (ITN), Oktober 2013 lalu, menewaskan Fikri Dolasmantya Surya. Memilukan!. (edukasi.kompas.com) Akibat dari berbagai kejadian tindak kekerasan itu lahirlah gelombang protes d ari orang tua dan berbagai elemen masyarakat terhadap institusi pendidikan terkait dengan persoalan ospek, banyak komentar ataupun pendapat yang sangat menyayangkan akibat dari ospek tersebut, ada yang berpendapat hentikan saja kegiatan ospek itu!, dan ada juga yang berpendapat sistemnya yang perlu dibenahi sembari melakukan pengawalan ketat t erhadap proses dan tahapan berjalan nya kegiatan ospek tersebut, ada yang mempertanyakan seberapa pentingkah ospek,MOS atau sebutan lainnya? Menurut beberapa catatan sejarah , kegiatan perpeloncoan sudah ada sejak tahun 1898 di sekolah pendidikan Dokter Hindia. Kala itu peserta didik baru menjadi ‘jongos’ para seniornya dengan meminta mereka untuk membersihkan ruang kelas. Tradisi ospek makin menjadi dengan meminta siswa baru ‘berdandan’ dan membawa barang tertentu yang tidak ada hubungannya dengan kegiatan pendidikan . dalam kegiatannya , MOS dan OSPEK juga di suguhi dengan aksi marah-marah para senior dengan dalih mendisiplinkan dan melatih mental siswa baru. Tak jarang aksi itu juga berujung pada kekerasan secara fisik, hingga muncul korban jiwa. (www.kompasiana.com) Bahkan sebelumnya kita juga pernah menyaksikan, anakanak kita membawa atribut yang aneh-aneh, dan dandanan yang tidak elok untuk mengi kuti kegiatan ospek. Agaknya, menteri pendidikan ketika itu Anies Baswedan mencoba mem

berikan alternatif jalan keluar melalui kebijakannya, bahwa kegiatan orientasi siswa itu dilakukan dengan cara yang ramah, mendidik dan bermanfaat dengan nama kegiatannya pengenalan lingkungan sekolah atau disingkat (PLS), dimana dalam kegiatan pengenalan lingkungan sekolah itu orang tua atau wali di undang dan diminta datang kesekolah mulai dari acara pembukaan sampai penutupan kegiatan tersebut, tujuannya supaya orang tua/wali d apat mengamati, mengawal berjalannya kegiatan tersebut dan sekolah harus transparan dalam melaksanakan kegiatan, sehingga tidak ada lagi kesalah pahaman orang tua dengan pihak sekolah terkait dengan ospek tersebut. Seberapa pentingkah pengenalan lingkungan sekolah (PLS) Itu di laksanakan?, benarkah bermanfaat kegiatan tersebut?, kalau ditiadakan saja bagaimana?, tentunya banyak pertanyaan yang muncul dari masyarakat kita yang diakibatkan lahirnya suatu kebijakan baru, dan itu wajar!. Institusi pendidikan atau sekolah harus mampu menjawabnya baik secara tekstual ataupun kontekstual. Terlepas dari beragam komentar masrakat terkait tentang kegiatan siwa diawal sekolah ini, menurut penulis, kalau kegiatan ini dilaksanakan dengan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan yang ada dan pihak sekolah melaksanakannya sesuai petunjuk yang ada, dan mengemas kegiatan ini secara apik, baik dan benar dan menjadi sesuatu yang menarik, bermanfaat, tentu ada keber-

gunaannya dan sangat bermanfaat baik untuk siwa baru maupun warga sekolah, kenapa tidak?, kegiatan pengenalan lingkungan sekolah yang dikemas sedemikian rupa membuka ruang interaksi sosial yang besar. Dilihat dari namanya mungkin kita sudah bisa memberikan pengertian terhadap kegiatan ini, dimana ada kata pengenalan, ya, siswa dikenalkan dengan lingkungan yang baru baginya, artinya siswa baru masih dalam keadaan dibimbing dan di pandu untuk mengenal lingkungannya yang baru. Sehingga setelah selesai mengikuti kegiatan tersebut, dia sudah mulai akrabatau tidak canggung dengan lingkungannya dan memahami norma-norma, etika yang berlaku di sekolah. Ibarat anak yang baru masuk menjadi keluarga baru, dia sudah dikenalkan siapa ayahnya, siapa ibunya, siapa kakaknya dan siapa tetangganya dan bagaimana aturan yang berlaku diatas rumahnya, sehingga ketika dia sudah masuk pada titik mulai menjadi keluarga tersebut . dia tidak akan merasa asing atau merasa menjadi anak tiri, tapi akan merasa menjadi anak kandung dan mempunyai rasa memiliki terhadap rumahnya, dan tidak gagap dalam melaksanakan aktifitasnya. Begitu juga disekolah dia sudah kenal dengan gurunya, kakak kelasnya, pengurus OSIS, dimana ruang majelis guru, wc, kantin, lapangan olah raga, dia sudah tahu dengan peraturan akademik dan tata tertib yang di sekolah, dia diberikan berbagai materi atau ceramah tentang bagaimana cara belajar yang

baik dan benar, pendidikan berkharakter, disiplin, materi peraturan akademik dan tata terttib siswa, dan juga di berikan wawasan lingkungan (Adiwiyata), dan lain sebagainya, yang intinya dia sudah diberikan bekal, baik pengetahuan, interaksi sosial untuk menjadi warga bru di sekolah. Bloom (1979, hal 62) menegaskan bahwa perilaku individu sangat dipengaruhi oleh pengetahuan seseorang, pengetahuan mencakup penampilan tentang situasi yang menekankan kepada hal yang diingat, salah satunya melalui pengenalan atau mengingat tentang ide-ide, objek atau fenomena.Sedangkan menurut Anderson dan Krathwol (2001, hal 21-23) , ada empat dimensi pengetahuan yaitu: (1) pengetahuan faktual, (2) pengetahuan konseptual, (3) pengetahuan prosedural, (4) pengetahuan Metakognitive. Adapun dalam proses setiap dimensi pengetahuan dimulai dari ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, evaluasi, hingga kreasi. Dari pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa pengetahuan melalui pengenalan adalah penguasaan informasi dari hasil proses berfikir dan pengalaman seseorang dengan cara berinteraksi secara terus menerus dengan lingkung tannya. Akhirnya dengan dilaksanakannya kegiatan pengenalan lingkungan sekolah dan belajar pada kejadian-kejadian sebelumnya mudah-mudahan perhatian orang tua dan masyarakat menjadi lebih besar terhadap perkembangan pendidikan anak. Mari kita kawal!. (*)

Anjing Liar Assalamualaikum Yth Bapak/Ibu Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan ataupun instansi terkait. Mohon dilakukan pengawasan atau himbauan kepada pemilik hewan peliharaan jenis anjing yang sering dilepaskan begitu saja ketika malam hari. Selain membahayakan pengendara jalan raya di malam hari, hal tersebut juga mengganggu ketentraman masyarakat. Demikian untuk menjadi perhatian pak. Terima kasih. Pengirim “ 085263826***

Redaktur:Ismet Fanany MD

Layouter: Yohanes


6

EKONOMI

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas

Harga

Beras medium

Rp12.000/Kg

Daging sapi

Rp120.000/Kg

Daging ayam ras

Rp36.000/Kg

Telur ayam

Rp19.200/Kg

Minyak goreng curah

Rp9.900/Ltr

Gula pasir

Rp13.000/Kg

Bawang merah

Rp24.000/Kg

Kacang tanah

Rp25.000/Kg

Ikan teri

Rp70.000/Kg

Tepung terigu

Rp9.000/Kg

Garam halus

Rp8.000/Kg

Jagung pipilan

Rp6.000/Kg

Kedelai impor

Rp9.000/Kg

Sumber SP2KP Kemendag RI Update 5 Juli 2017

RAUN KE JEPANG — Astra Daihatsu kembali memberikan kejutan kepada pelanggannya melalui program “beli Xenia di bulan Juli, siap-siap terbang ke Jepang”. WINDA

Pemkab Agar Dorong Pengembangan UKM PAINAN, HALUAN—Pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah setempat. Seperti terciptanya peluang kerja dan terjaminya pasar bagi pelaku UKM dalam menyalurkan hasil produksi mereka. “Dengan adanya dorongan penuh dari pemerintah daerah, secara tidak langsung akan menciptakan peluang kerja bagi pela ku usaha itu sendiri. Ke depannya, kesejahteraan masyarakat Pessel pasti akan meningkat pula,” sebut Ketua TP-PKK Lisda Rawdha di Painan, Jumat (7/7). Ia mencontohkan, UKM milik masyarakat Pesisir Selatan yang sudah memiliki pasar adalah usaha Sulaman Bayangan, Batik Tanah Liek, yang sudah terkenal ke berbagai penjuru Sumatera Barat dan Pulau Jawa. “Daerah kita mempunyai potensi besar untuk dikembangkan, seperti sektor pariwisata, pertanian, perikanan, hingga industri rumah tangga. Dan saat ini yang menjadi andalan daerah kita

dalam pengembangan industri rumah tangga (home industri) adalah kerajinan Sulaman Bayang an, Batik Tanah Liek, Anyaman, makanan ringan kas oleh-oleh Pasisia dan sebagainya,” jelas Lisda. Dikatakannya, hingga saat ini pihaknya tetap fokus terhadap pengembangan sejumlah UKM tersebut, agar bisa lebih terangkat dan dikenal banyak orang hingga ke mancanegara. “Pengembangan usaha itu hendaknya berdampak positif terhadap masyarakat. Seperti mampu menciptakan angkatan kerja yang handal, mandiri, dan profesional pada bidang masingmasing,” harapnya. Sebelumnya, Novia Hartini, dari Komunitas Desainer Etnik Indonesia (KDEI), pernah memberikan pelati han membatik kepada kaum perem puan di Kenagarian Ampuan Lumpo, Kecamatan IV Jurai, Pessel. Pada kesempatan itu, Ketua TPPKK Lisda Rawdha Hendrajoni menyambut baik kegiatan pelatihan tersebut. Dia berharap agar masyara kat setempat, agar mampu dikem bangkan hingga ke pelosok nagari

sekalipun. Sebab, potensi pengem bagan masih terbuka lebar, terlihat dari semakin digemarinya pakaian batik oleh masyarakat luas, termasuk di Pessel sendiri. “Melalui berbagai dukungan dari pemerintah, kita berharap agar ekonomi masyarakat bisa meningkat. Jika selama ini para ibu-ibu tidak memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap, maka dengan terbukanya peluang usaha membatik, semoga bisa membantu ekonomi keluarga kedepanya,” harapnya. Pihaknya optimis, usaha tersebut dapat tumbuh dan berkembang di tengah-tengah masyarakat, sehingga kedepanya Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), menjadi salah satu daerah sentral industri Batik Tanah Liek dan Kerajinan Sulaman dengan berbagai jenis pakaian pria dan wanita. “Semoga sejumlah pembinaaan yang dilakukan secara berkesinam bungan, mampu menjawab tantangan krisis ekonomi masyarakat Pessel, sehingga meningkatan kesejahteraan masyarakat, dan memberikan imbas positif terhadap peningkatan pemba ngunan daerah,” tutupnya. (h/mg-kis)

Beli Xenia, Dapatkan Tiket ke Jepang PADANG, HALUAN - Astra Daihatsu kembali memberikan kejutan kepada pelanggannya. Setiap pembelian Xenia selama bulan Juli 2017, maka konsumen akan mendapatkan nomor undian dengan kesempatan jalan-jalan ke Jepang. Sales Supervisor Daihatsu Khatib Sulaiman Padang, Dori pada Haluan, Jumat (7/ 7) mengatakan, bagi pemenang undian dan pasangannya bisa jalan -jalan ke Jepang gratis. Nomor undian akan didapatkan jika pelanggan melakukan pemb elia n mobil Xenia yang akan diundi pada Agustus 2017. “Akan ada s ebanyak 15

pasangan yang b er kesempatan meraih undian di Indonesia dan siap diterbangkan ke Jepang. Selain jalan-jalan, pemenang juga akan menyaksikan pertandingan badminton di bulan September 2017,” ujarnya. Dori memperjelas, pemenang akan mendapatkan pengurusan visa, tiket pesawat PP d a r i kot a asal m en uju Jaka r ta—J epang—Jaka r ta ,

hotel, program tour, dan uang saku. Perjalanan wisata akan dilakukan pada 21-25 September 2017. Sementara itu, untuk teknis pengundian yaitu nomor undian adalah nomor rangka kendaraan peserta program undian. Kemudian, pengundian akan dilakukan Agustus dengan pihak terkait dan hasil pengumuman akan diumumkan melalui website daihatsu www.daihatsu.co.id “Segera beli Xenia untuk menangkan undian ke Jepang bersama pasangan Anda. Program ini hanya berlangsung selama pembelian Juli saja,” katanya. (h/win)

LIPSUS UJIAN TERBUKA FK-UNAND

DERETAN Kopromotor dan Dewan Penguji pada Sidang terbuka promosi doktor Dr. dr. Eva Chundrayetti,SpA(K).

UNDANGAN akademik dalam sidang terbuka ujian promosi doktor Dr. dr. Eva Chundrayetti, SpA(K)

Dr. dr. Eva Chundrayetti, SpA(K) bersama suami, anak, menantu, dan cucucucu tercinta.

TELITI HUBUNGAN POLIMORFISME DENGAN RETARDASI MENTAL PADA SINDROM DOWN

Dokter Eva Chundrayetti Raih Gelar Doktor A

NAK penderita Sindrom Down (SD), atau dikenal luas dengan sebutan Down Syndrome mesti diberi stimulasi sejak dini. Stimulasi diberikan agar dapat merangsang fungsi otak anak penderita SD secara maksimal, terutama dalam 1000 hari kehidupan awal, termasuk saat si anak masih dalam kandungan. Hal itu disampaikan Dr. dr. Eva Chundrayetti, SpA (K), saat mempertahankan disertasinya di depan dewan penguji, dalam Sidang ujian terbuka promosi doktor pada Program Pascasarjana Prodi S3 Biomedik FK Unand. Bertempat di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK-Unand), Selasa (7/

7). Setelah dengan lugas menjawab pertanyaan dan menerima masukan atas disertasinya yang berjudul Hubungan Polimorfisme GEN DYRK IA SNP rs2154545 dan SNP rs8132976 dan Protein TAU dengan Retardasi Mental pada Sindrom Down, dokter Eva pun diputuskan dewan penguji berhak menyandang gelar doktor, dan tercatat sebagai doktor ke-54 dari Prodi S3 Biomedik FK Unand. “Sindrom Down (SD) atau disebut juga Trisomi 21 merupakan kelainan genetik yang disebabkan abnorma litas kromoson 21, yang tidak berhasil memisahkan diri, sehingga dalam satu individu bisa terdapat 47

SAMBUTAN Wakil Dekan III FK Unand Dr. dr. Netty Suharti, M.Kes.

kromosom. Kelainan ini ditandai dengan adanya retadarsi mental ringan sampai

BIODATA DR. dr . EVA CHUNDRAYETTI, SPA(K) TTL Kayutanam, 6 September 1955 Unit Kerja Bagian Ilmu Kesehatan Anak RSUP Dr. M Djamil/FK Unand Keluarga H. Bgd. Abdoel Gaffar Adam (Ayah) Hj. Aman Sorri (Almh, Ibu) Ir. H. Syarifuddin Taffar (Suami) Frihadi Syafendra Evasya, SH / Sylvia Mayang Sari, SH, M.Si (Anak-Menantu) dr. Mega Oktariena Syafendra, SpA, M.Ped/Major Marinir Yopie Febriant, SE (Anak- Menantu) Frimateddy Syafendra, SE/Adelina Dewi Putri, A.Md (Anak-Menantu) dr. Atika Syafendra/dr. Yuanico Lirauka (Anak-Menantu) Khansa Jassiya Gabriant, Qarina Frevia, Rayhan Frevia, Faruq Husaimi (Cucu-cucu) www.harianhaluan.com

DOKTOR baru diapit promotor penelitiannya Prof. Dr. dr. Yanwirasti, PA(K) dan Ketua Prodi S3 Biomedik FK Unand Prof. dr. Nur Indrawati Lipoeto, MSc, PhD, SpGK.

PENGALUNGAN medali gelar doktor kepada Dr. dr. Eva Chundrayetti, SpA(K) oleh Prof. Dr. dr. Yanwirasti, PA(K) selaku promotor penelitian.

berat,” kata Eva. Sejauh ini ia melihat, masyarakat luas masih belum memahami dengan baik Sindrom Down, termasuk cara mengasuh anak penderitanya. “Bagaimana pun kesehatan anak penderita SD ini harus terus dipantai agar tumbuh kembangnya maksimal. Karena memang biasanya ada yang terkendala bahasa, motorik, dan yang pasti mental. Selain itu perlu perhatikan pendidikannya,” kata dokter yang menyelesaikan pendidikan doktor

pinan FK Unand mengimbau agar dokter Eva terus mengembangkan penelitiannya, dan menghasilkan karya-karya baru dalam penelitian yang lain,” kata Netty. Bertindak selaku Ketua Sidang dalam ujian terbuka ini, Ketua Prodi S3 Biomedik Prof. dr. Nur Indrawati Lipoeto, MSc, PhD, SpGK. Adapun Prof. Dr. dr. Yanwirasti, PA(K) menjadi Promotor dalam penelitian, didampingi Prof. Dr. dr. Ellyza Nasrul, SpPK(K) selaku Kopromotor 1, dan Prof. Dr. Sc.

dengan IPK 3,91 dan meraih yudisium sangat memuaskan tersebut. Sementara itu dalam sam butannya, Dekan FK Unand diwakili Wakil Dekan III FK Unand Dr. dr. Netty Suharti, M.Kes menyampaikan, pene litian yang dilakukan oleh dokter Eva telah membuka peluang untuk penelitianpenelitian yang lain. Teru tama mengenai pentingnya intervensi dini untuk meningkatkan kualitas anak menderita SD. “Kami dari jajaran pim-

Redaktur:Dodi Nurja

Agr. Ir. Jamsari, SP, MP selaku Kopromotor 2. Adapun deretan dosen penguj i yang menguji kapasitas dokter Eva dalam beberapa tahap ujian antara lain, Prof. dr. Fadil Oenzil, MSc, PhD, SpGK(K); Prof. Dr. Sumaryati Syukur, MSc; Dr. dr. Hafni Bachtiar, MPH, FisPH, FisCM; Dr. dr. Masr ul, MSc, SpGK(K); dan Prof. Dr. dr. Kusnandi Rusmil, SpA(K) selaku penguji ekst er nal dari Universitas Padjajaran (Unpad). (h/*) Layouter: Yohanes


UTAMA Motor Terparkir, Pengendara Tak Ditemukan PAINAN, HALUAN — Masyarakat Kenagarian Siguntur Tuo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), dihebohkan dengan penemuan satu unit sepeda motor jenis Honda Revo bewarna hitam, dengan nomor polisi BA 2623 KS tanpa pemiliknya. Jumat (7/7). Informasi yang dirangkum Haluan, sampai saat ini belum ditemukan siapa pemilik motor yang tergeletak di sekitaran tebing sungai Batang Tarusan tersebut, dan kemana pemiliknya. Namun, masyarakat sekitar menduga, pengemudi motor itu masuk kedalam sungai dan terbawa arus. Sebab, tidak jauh dari lokasi, ditemukan sebuah helm yang diduga milik pengendara sepeda motor tersebut. “Kejadiannya sekitar pukul 19.00 WIB. Melihat motor tergeletak tanpa ada pemiliknya, akhirnya kami berbondong-bondong menyisir aliran sungai untuk mencari tahu keberadaan pemiliknya. Namun, sampai saat ini belum membuahkan hasil dikarenakan hujan lebat,” jelas Irwando (27), saat dihubungi Haluan di Painan.

Sementara itu, Azet Piliang yang merupakan warga Sijunjung, mengatakan korban bernama Amrizal Rajo Indo (68), warga Kenagarian Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Menurutnya, korban saat itu berangkat dari Sijunjung ke Pessel, hendak menghadiri pesta pernikahan keponakannya di Pasar Kambang, Kecamatan Lengayang. “Pekerjaan korban sehari-hari adalah sebagai Garin di Masjid Jihad Jorong Duri Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung. Korb an diketahui berangkat sendiri dari Sijunjung ke Pessel sekitar pukul 14.30 WIB,” jelas Azet saat berada dikediaman anak korban yang bernama Herawati. Ditambahkannya, korban saat itu juga membawa titipan anaknya sebuah bingkisan berupa kado yang bertuliskan nama Herawati/ Kadri tanpa disebutkan alamat dan tujuannya. “Pihak keluarga berharap agar korban segera ditemukan. Sebab, anaknya merasa terpukul dengan kabar tersebut,” tutupnya. (h/mg-kis)

Monumen ...................................... Dari Halaman. 1 pun yang berdiri begitu “Jumawa” (pongah) menggoda pesona pengunjung para wisatawan di Taman Budaya. Letaknya persis di ujung pagar Taman Budaya di Jalan Samudera. Pandai benar pemimpin negeri ini memilih tempat. Bijak benar perencana membuat bangunan yang mirip dengan kapal. Kapal batu yang mau tak mau mengingatkan orang pada Kapal Lagenda – Kapal si Malin Kundang yang jadi batu. Ada beberapa bulan jalan Samudera di Pantai Padang ditutup mati dengan pagar seng. Di balik pagar itu orang bekerja menyusun batu batu campur semen, membuat sebuah bangunan “Spektakuler”. Gedung teater, studio, galeri seni dan mungkin juga tempat minum minum

kopi. Beberapa seniman dan budayawan kalau tidur, berkelumun memelihara mimpi. Sebentar lagi mereka akan berjuntai dan bersantai di jendela gedung gagah Taman Pusat Kebudayaan “alam maya” tersebut. Entah empat atau lima bulan, berdirilah gedung tersebut. Walau belum rampung, rasanya memang luar biasa, karena “bawah kolongnya saja melintasi jalan raya. Di ujung hidungnya ombak Padang menggelora. Banyak orang yang melihat mendecak kagum. “ Iya santing akal pembuat keputusan negeri awak ini”. Bergedung bagus juga seniman dan budayawan akhirnya...begitu hati pejuang mimpi berkata. Akan tetapi. Itulah kini... Sudah beberapa bulan berlalu, tongkrongan gedung separuh jadi

itu tertegak bisu. Belum ada separuh dari apa yang dibayangkan terwujud. Gedung itu terhentistagnasi. Tak ada hek, tak ada hok. Tak ada lagi tanda tanda penyelesaian pekerjaan terlihat. Siang malam berhujan dan berpanas “monumen kegagalan” – Kapal “Si Malin Kundang” tersebut benar benar membatu beku. Tidak mungkin dilanjutkan... Pasalnya – Tidak ada AmdalPengkajian yang rasional (masuk akal) dalam perencanaan. Bagunan mahal di ujung hidung gempuran ombak, seperti terlepas dari perhitungan, baik risiko ombak, gempa, apalagi tsunami. Miliaran uang, entah dari mana. Yang pasti “uang rakyat”, terbengkalai tak bisa dipertanggungjawabkan. Kecuali oleh impian dan anganangan. (*)

PT KAI........................................... Dari Halaman. 1 duduk semeja. Harus dijelaskan apa yang jadi rencana dari PT KAI, tujuan, dan yang ingin didapat ke depannya,” ujar Guspardi. Kemudian jika rencana dari PT KAI untuk menghidupkan stasiun memang harus jalan juga, ia meminta agar ada solusi untuk masyarakat. Masyarakat kawasan Stasiun d i Bukittinggi pada Kamis (6/7) melakukan demo dan diikuti ratusan orang. Solusi ini bisa didapat dari hasil musyawarah serta menyesuikan dengan perjanjian saat tanah itu disewakan. Kemudian untuk masyarakat yang tersangkut dengan masalah ini, Guspardi mengimbau agar mereka bisa menahan diri. Menghadapi persoalan dengan kepala dingin, dan tidak melakukan tindakan yang anarkis. “Masyarakat juga harus mau diajak berdialog. Sampaikan jalan keluar yang diinginkan. Tak ada masalah yang tak bisa diselesaikan dengan musyawarah,” tegas wakil ketua DPRD yang berasal dari daerah pemilihan Agam-Bukittinggi tersebut.

Dalam aksi demo tersebut, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bukittinggi sudah mengeluarkan surat permohonan kepada pihak PT KAI Divre II Sumbar, Kamis (6/7) untuk dapat melakukan penundaan Surat Pemberitahuan 3 (SP3) yang direncanakan akan dikeluarkan oleh pihak PT KAI dalam bulan Juli ini. Surat permohonan penundaan SP3 yang dikeluarkan itu, dilakukan setelah melalui mediasi yang alot dengan perwakilan warga Stasiun setelah menggelar aksi demonstrasi sebelumnya. Dalam aksi tersebut, setidaknya 500 massa warga Stasiun Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah Kecamatan Guguk Panjang mendatangi gedung DPRD Bukittinggi. Mereka menentang rencana PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang ingin mengosongkan lahan seluas 4,1 hektare yang ditempati warga di kawasan Stasiun. “Surat penundaan yang kami tandatangani itu meminta kepada pihak PT KAI untuk dapat menunda mengeluarkan SP3 kepada

warga yang dikhawatirkan akan dikeluarkan dalam waktu dekat ini. Sebab sebelumnya warga telah menerima SP 1 dan SP 2 dari pihak PT KAI,” ujar Beny. Sayangnya, ketika hal ini, seperti soal isu pembangunan hotel mengiringi reaktivasi rel serta permintaan penundaan SP3 dari DPRD Bukittinggi, Humas PT KAI Sumbar, Zainir seperti enggan menjawab. Padahal, sebelumnya ia sudah berkomentar soal jalan keluar dan wacana berdiskusi dengan masyarakat. Zainir menyebut, gejolak yang terjadi antara PT KAI dengan masyarakat yang menempati tanah milik PT KAI sebenarnya bisa dibicarakan dengan baik-baik. Pembicaraan tidak hanya dengan masyarakat, namun akan melibatkan pemerintahan sampai tingkat terendah yaitu RT/RW. “Semua masyarakat yang menjadu korban nanti akan kami jumpai baik-baik, serta diusahakan ada kesepakatan kedua belah pihak,” sambung Zainir saat dihubungi Haluan, Rabu lalu.(h/len)

SPDP .............................................. Dari Halaman. 1 Kakan Kemenag Padang yang juga kita minta keterangannya sebagai saksi,” imbuh Tarmizi. Tarmizi juga mengatakan bahwa pihaknya juga telah menerbitkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP). “Sudah kita serahkan minggu lalu,” katanya. Dalam pemeriksaan terungkap, uang hasil pungli digunakan oleh pelaku untuk keperluan pribadi dan membayar cicilan mobil serta rumah. “Sampai sejauh ini, dari pengakuan keduanya uang hasil pungli tersebut hanya dimakan sendiri tanpa dibagikan ke atasan mereka,” ungkap Tarmizi. Sebelumnya diberitakan, tim Satuan Tugas (Satgas) Sapu Bersih (Saber) pungli bentukan Polresta Padang mengamankan dua oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan MTsN Model Padang, Senin (12/6) siang sekitar pukul 11.30 WIB. Adapun kedua orang yang diamankan petugas di antaranya Kepala Madrasah, Chandra Karim (45), dan Rahmi Janras (41), Wakil Kepala Madrasah Bidang Hubungan Masyarakat (Humas). “Modus yang digunakan oleh pelaku adalah dengan menawarkan kepada orang tua calon peserta didik yang tidak bisa masuk ke MTsN Model melalui jalur umum, untuk masuk lewat jalur khusus. Dengan syarat, para orang tua harus menyerahkan sejumlah uang kepada Kepsek. www.harianhaluan.com

Rata-rata kisaran Rp3 hingga Rp3,5 juta. Praktik ini sudah dilakukan dalam dua tahun belakangan,” papar Chairul Aziz. Pungli Tahun Ajaran Memasuki tahun ajaran baru, Ombudsman melihat ada kegalauan di kalangan kepala sekolah SMA terutama yang terkait dengan penghimpunan dana pendidikan dari masyarakat. “Kepala sekolah khawatir, jika nanti permintaan uang yang biasa dilakukan awal tahun ajaran baru akan tergolong pungli dan nanti akan berhadapan Ombudsman atau penegak humum (Saber Pungli)” kata Adel Wahidi, Asisten Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Barat. Kepala sekolah dan komite, banyak yang bertanya ke Ombudsman soal pungutan dan pendanaan pendidikan ini, diantaranya ada yang m enelepon, datang bersama-sama ke kantor Ombudsman atau menyampaikan surat permintaan saran. “Bukan tidak boleh, bertanya atau meminta saran ke Ombudsman, tapi seharusnya hal seperti ini sudah terang dan jelas terlebih dahulu pada level kebijakan atau regulasi oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat,” kata Adel. Menurutnya, Dinas Pendidikan terkesan lamban, pasalnya, satu dari banyak soal yang tersisa dari perubahan status SMA dari

Pemerintah Kabupaten dan Kota ke Provinsi, yang seharusnya sudah selesai sejak Januari lalu. Padahal, untuk sementara Dinas Pendidikan bisa saja membuat surat edaran atau sekaligus membuat regulasi setingkat peraturan Gubernur, guna mengatur pendanaan pendidikan oleh komite atau masyarakat. “Dulu, di beberapa Kabupaten dan Kota ada aturan kepala daerah terkait pendanaan pendidikan oleh komite ini, tapi tentu sekarang tidak berlaku lagi karena kewenangan SMA berpindah ke Provinsi,” sebutnya. Menjawab kegalauan kepala sekolah, dan mencegah terjadinya penyimpangan pelayanan publik, jatuh ke pungli, Ombudsman berharap Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera segera memberi solusi. Di kalangan Kepala Sekolah yang juga banyak tugas lainnya, hal seperti ini tidak akan selesai atau dapat dipahami pada forum sosialisasi, himbauan dan forum lisan lainnya. “Fungsi dinas justru di situ, membina dan membuat regulasi turunan yang mudah dipahami oleh kepala sekolah. Dinas Pendidikan dapat merujuk pada kenetentuan yang lebih tinggi, ada Peraturan Pemerintah nomor 48 tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan dan Permendikbud nomor 75 tahun 2016 tentang Komite Sekolah,” tukas Adel. (h/mg-adl)

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

7

Target ............................................. Dari Halaman. 1 gol tersebut tidak seharusnya terjadi jika para pemain mampu fokus dengan baik. “kelengahan para pemain hanya seperdetik karena kurang fokus. Sehingga semuanya menjadi buyar. Tentunya ini akan kami evaluasi lagi saat di Padang. Dengan adanya evaluasi ini diharapkan kesalahan tersebut tidak kembali terulang di pertandingan selanjutnya,” sebut pelatih asal Payakumbuh ini. Statistik pertandingan menunjukan kalau pertandingan sendiri berjalan dengan sama kuat. Kedua tim sama-sama memiliki lima peluang emas dan sama-sama memiliki dua tendangan yang mengarah ke gawang. Sayangnya dari dua tendangan ke gawang tersebut Mitra Kukar

berhasil menciptakan satu gol sedangkan Semen Padang gagal menciptakan gol. Dengan kekalahan ini Semen Padang berada di peringkat ke-13 klasemen sementara dengan 17 poin hasil dari 13 kali bertanding. Sementara itu Mitra Kukar berada di peringkat ke-5 dengan 21 poin hasil dari 13 kali bertanding. Selanjutnya Semen Padang FC akan menghadapi Persija Jakarta di Stadion H. Agus Salim Padang, Rabu (12/7). “Tim akan kembali ke Padang pada Sabtu (8/7) pagi dengan menuju Balikpapan terlebih dahulu. Dari Balikpapan tim akan transit di Jakarta sebelum ke Padang,” ujar media officer Semen Padang Roni. Duel kedua tim berjalan seimbang sejak wasit Bachrul Ulum

meniup peluit tanda berlangsungnya babak pertama. Namun Mitra Kukar yang unggul lebih dulu 10 setelah gelandang asal Korea Selatan, Inkyun membobol gawang Jandia Eka Putra menit 47. Memasuki babak kedua, Semen Padang mendapatkan peluang untuk menyamakan skor pada menit ke-52. Namun tembakan Riko Simanjuntak setelah memanfaatkan umpan Tambun Naibaho masih melambung di atas mistar. Setelah itu giliran Vendry Mofu yang mendapatkan peluang mencetak gol. Hanya saja ia kurang sigap membaca umpan Tambun sehingga bisa dengan cepat diamankan kiper Mitra Kukar, Joko Ribowo. Skor 1-0 pun bertahan hingga laga berakhir. (h/san)

Jasad............................................... Dari Halaman. 1 keluarganya yang tidak jauh dari rumah duka. Usai pemakaman, tokoh masyarakat Lasi, Bakri memastikan kalau Mulyadi tidak terkait dengan jaringan atau kelompok tertentu. Katanya, dia datang langsung ke Jakarta dan bertemu Densus 88. “Saya juga bertemu dokter forensik. Kepada saya, pihak-pihak itu menyebut kalau Mulyadi tidak bersangkut dengan kelompok tertentu. Penyerangan dilakukan secara tunggal,” ungkap Bakri. Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Rikwanto menyebut, jasad Mulyadi diserahkan langsung ke pihak keluarga. “Jenazah telah diserahkan dari pihak RS Kramat Jati kepada saudara kandung Mulyadi, Nismawati dan kerabatnya, Bakri.

Setelah diserahkan, langsung dibawa ke Sumbar, dimakamkan di daerah bernama Lasi,” kata Rikwanto. Mulyadi merupakan tersangka tunggal penyerangan dua anggota Brimob, yakni AKP Dede Suhatmi dan Briptu M Syaiful Bahtiar di Mesjid Falatehan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Jumat (30/6) malam. Peristiwa itu terjadi seusai pelaksanaan shalat Isya berjamaah di Masjid Falatehan pada Jumat malam sekitar pukul 19.40 WIB. Mulyadi tiba menikam dua anggota Brimob tersebut yang posisi salatnya tidak jauh dari pelaku, menggunakan pisau sangkur. Keduanya mengalami luka di bagian muka dan leher. Seusai menikam polisi, pelaku kemudian ke luar dari masjid dan melarikan diri ke arah Blok M.

Kemudian anggota Brimob yang berjaga memberikan tembakan peringatan sebanyak dua kali, namun tak dihiraukan pelaku. Akhirnya, anggota Brimob menembak pelaku sehingga pelaku tewas di tempat. Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul menerangkan, aksi teror itu diduga masih berkaitan dengan aksi teror di Polda Sumatera Utara. Aksi penusukan di Polda Sumut itu diduga mendorong tersangka teror Mulyadi melancarkan aksinya. "Bisa jadi pemberitaan (serangan) itu menstimulasi yang Mulyadi untuk berbuat," ujar dia di Mabes Polri. Martinus menerangkan, Mulyadi teradikalisasi dengan membaca website yang radikal. Karena itu, kata dia, perlu informasi tepat dari terjadinya aksi terorisme. (h/okz)

Dua Srikandi .................................. Dari Halaman. 1 yang diharapkan yakni juara I di tingkat nasional dikategori yang dilombakan. Selama dua minggu terakhir, kedua guru ini sudah dibekali oleh Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh untuk m eningkatkan sikap, mental, trik, skill maupun alat peraga. “Persiapan sudah 100 persen. kedua perwakilan kami sudah siap berkompetisi dengan kontestan lain dari seluruh Indonesia. Mudah-mudahan kami bisa meraih juara I di dua kategori yang diikuti ini,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, Agustion melalui Kabid PAUDNI, Tavril Samry kepada Haluan, Jumat (7/7) di ruang kerjanya. Dijelaskan baik Sasmita maupun Rasada sudah mempersiapkan karya tulis yang sempat menghebohkan para guru Sumatera Barat dengan menciptakan inovasi bagaimana melakukan perubahan terhadap pola pikir peserta didik dalam kebiasaan membaca. Walaupun dua karya tulis ini berhasil membuat dua guru ini juara I tingkat Sumatera Barat, tapi untuk tingkat Nasional, karya tulisnya sedikit ditambahkan. Mengingat ruang ling-

kup yang akan diajarkan mencakup wilayah seluruh Indonesia. “Karya tulisnya berdasarkan bagaiaman Sosiologis, psikologis, culture dan tingkat kecerdasan peserta didik Sumbar. Hal ini dekat sekali dengan masyarakat Minangkabau. Tapi jika karya yang dibawa ke Bengkulu besok ini bersifat ruang lingkup nasional. Akan ada kiat dan inovasi yang membawa perubahan bagi dunia pendidikan Nasional nantinya dengan pemikiran dua guru ini. pasalnya, pembahasan dua guru kami ini sudah secara nasional. Bukan kedaerahan lagi,” kata Tavril. Tavril juga mengatakan karya tulis kedua guru juga nantinya akan diimplementasikan oleh Pemko Payakumbuh guna mendongkrak kreativitas dan kualitas pemikiran peserta didik. Kelak saat berada di Perguruan Tinggi bisa mengolah pola pikir dan membuat terobosan bagi orang banyak. “Kami sedang membahas bagaimana karya tulis yang dibuat oleh dua guru ini bisa diaplikasikan di Payakumbuh. Ide-ide mereka berdua sangat cemerlang

dan sangat energik untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota ini,” katanya. Dijelaskannya, Sasmita akan membuat terobosan bagaimana TBM bisa tercipta di seluruh kelurahan-kelurahan berb asis digital. Tetapi dengan cara memberdayakan seluruh masyarakat tanpa bergantung kepada anggaran yang ada di pemerintah. Untuk contohnya, TBM yang dikelola Sasmita saat ini di Ramayana Payakumbuh sudah menjadi pusat bacaan berbasis digital dan ini satu-satunya TBM yang ada di pulau Sumatera. “Nah, sekarang hanya ada di Ramayana. Di lomba GTK PAUD dan DIKMAS Nasional nantinya, Sasmita akan mengungkap bagaimana TBM ini bisa tercipta di setiap kelurahan di seluruh Indonesia,” katanya. Sedangkan Rasada, akan memberikan ide cemerlang bagaimana trik seorang pamong pengajar untuk mengajarkan peserta didik belajar secara nonformal. Hal ini tidak terlepas dari tugas, fungsi dan aturan seorang guru mendidik anak muridnya agar kreatif secara motorik. (adv)

Mendikbud: ................................... Dari Halaman. 1 sekolah (LHS) berbeda dengan konsep full day school. “Delapan jam di kelas nggak mungkin, guru saja nggak kuat. Delapan jam memaksa anak belajar, penindasan itu. Setan saja tak kuat,” kata dia. Mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) itu menegaskan kebijakan lima hari sekolah (LHS) atau delapan jam sehari berbeda dengan belajar delapan jam di dalam kelas. Ia berujar, LHS merupakan terjemahan dari Nawacita. LHS mengamanahkan porsi 70 persen penanaman karakter untuk siswa pada jenjang pendidikan SD dan 60 persen untuk jenjang SMP. Mendikbud meminta masyarakat tidak membandingkan pendidikan di Indonesia dengan Finlandia yang hanya di sekolah selama empat jam. Sebab, ia mengatakan, anak-anak Finlandia juga masih belajar di luar sekolah. Sehingga, ia mengaku tidak heran dengan Pemerintah Jepang yang memiliki kebijakan 10 jam di sekolah. Ia meyakini, semakin lama anak di sekolah, maka akan semakin baik. “Orang yang mengerti pelajaran pasti paham dengan itu,” ujar dia. Pihak sekolah terutama guru diimbau Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy untuk menerapkan kebijakan baru tentang guru dengan sebaik mungkin. Selain itu, Muhadjir menghindari polemik yang berkembang tentang sekolah sehari penuh atau full day school. "Jangan salah tafsir delapan jam anak ditahan di sekolah. Saya tegaskan bahwa kementerian tidak ada program full day school, tolong

guru jangan ikut-ikutan. Memang ada istilah itu, tapi yang kita laksanakan adalah program penguatan karakter," tegas Muhadjir. Mendikbud menjadi pembina upacara perdana setelah libur Lebaran 2017 untuk menyosialisasikan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 tahun 2017 tentang Guru yang mulai diberlakukan secara nasional. Inti kebijakan itu adalah beban kerja guru diukur dari tatap muka di kelas adalah delapan jam per hari atau 40 jam seminggu yaitu lima hari. "Maka perharinya delapan jam seperti PNS karena berdasarkan PP yang lama banyak guru tak bisa penuhi 24 jam tatap muka. Akibatnya banyak guru terpaksa mengajar di luar agar dapat tunjangan profesi," katanya menjelaskan. Kebijakan baru tersebut, Mendikbud menjelaskan, akan memberikan keadilan bagi guru hingga ke pelosok daerah, yang sebelumnya harus menempuh waktu lebih dari 10 kilometer untuk mencari tambahan waktu mengajar. Selain itu, guru juga akan lebih fokus pada lima tugas pokoknya, yaitu untuk mengajar, perencanaan secara kolektif dan pribadi, evaluasi dan lainnya, demikian ungkap Muhadjir. "Jadi bukan berarti guru mengajar terus menerus, bukan berarti siswa delapan jam belajar terus. Jangankan guru dan murid, setan pun tidak akan bisa lakukan itu," kata Muhadjir menegaskan. Program Penguatan Karakter (PPK), menurutnya, bertujuan untuk mengubah pola pikir para pendidik, perubahan tata sekolah supaya lebih sehat, dan pengua-

Redaktur: RAKHMATUL AKBAR

tan karakter anak didik jadi lebih baik. Dengan begitu, guru tidak hanya melakukan transfer pendidikan, tetapi juga membentuk karakter anak khususnya di tingkat SD dan SMP saat pondasi dibangun untuk pembangunan karakter generasi muda. Melalui kebijakan baru tersebut, Mendikbud juga meminta sekolah dan guru untuk mengidentifikasi potensi di luar sekolah sebagai sumber belajar. Dengan arti lain, belajar formal di sekolah tidak harus selalu di kelas. Sekolah harus menerapkan manajemen kurikulum berbasis luas untuk optimalkan kearifan lokal dan kecerdasan lokal sehingga tidak ada ada lagi sekolah yang seragam di tiap daerah di Nusantara. "Sekolah harus tampil dengan jati diri dan kearifan lokalnya. Perspektif ini harus jadi pola pikir semua guru sehingga masing-masing kabupaten dan kota tunjukkan ciri dan kehebatan masing-masing. Tidak ada lagi sekolah seragam," paparnya. Mendikbud juga be rpesan agar setiap guru harus mencari potensi terbaik dari setiap anak didiknya. Seorang anak yang tidak mahir matematika bukan berarti masa depannya tertutup, karena bisa jadi mereka akan piawai di bidang lainnya. "Indonesia ini kacau karena kesalahan pendidikannya. Untuk cari 11 pesepakbola saja susah dan ini kesalahan dari pendidikan. Karena itu, saya tantang Gubernur Riau cari pemain bola yang bagus, kalau ada maka saya akan bantu untuk bikin kesebelasan," ungkap Munadjir. (h/ben) Layouter: IRVAND


8

PENDIDIKAN

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PELAKSANA KURIKULUM 2013

Padang Dapat Tambahan 195 Sekolah PADANG, HALUAN—Dinas Pendidikan Kota Padang tahun ajaran 2017/2018 mendapat tambahan sekolah pelaksana kurikulum 2013, sebanyak 195 sekolah dari Kementrian Pendidikan Republik Indonesia. “Tahun ajaran baru ini, Kota Padang melalui Dinas Pendidikan Kota Padang mendapat tambahan sekolah

pelaksanaan Kurikulun 2013 atau yang dikenal dengan K 13. Diantaranya, 154 untuk Sekolah Dasar dan 41

untuk SMP negeri dan swasta,” kata Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Padang, Herik Frikar, Jumat. Herik mengatakan, adanya tambahan pelaksana K 13 ini menjadikan adanya beberapa sekolah yang awalnya belum melaksanakan

K13 akhirnya memiliki kesempatan untuk menerapkan kurikulum berbasis karakter ini. “Dari keseluruhan sekolah tambahan pelaksanaan K 13 ini, seluruh siswa barunya akan belajar dengan menggunakan K 13. Sehingga di sekolah tersebut akan ada dua kurikulum,

yaitu kurikulum 2013 dan kurikulum 2016,” katanya. Ia mengatakan, sekolah yang menjadi tambahan ini akan mendapat bantuan bahan ajar yang telah disediakan oleh pemerintah. “Dana untuk pembelian buku atau bahan ajar mengenai kurikulum 2013 dianggar-

kan dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS),” ucapnya. Lanjutnya, kelebihan K 13 erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari siswa, sehingga pelajaran terasa lebih menyenangkan dan mudah dipahami oleh siswa. “Kurikulum 2013 lebih

menitikberatkan kepada pena naman karakter siswa. Peserta didik diajarkan berbagai materi yang dihubungkan dengan pembentukan pola pikir dan tingkah laku siswa, sehingga mereka menjadi murid yang memiliki perangai yang sesuai dengan aturan,” pungkasnya. (h/mg-eby)

UBH dan UiTM Perkuat Kerja Sama IAIN Bukittinggi Dikunjungi Manajemen Telkom BUKIT TINGGI, HALUAN – Manjeman PT. Telkom Cabang Bukittinggi mengunjungi Kampus IAIN Bukittinggi. Kunjungan tersebut dalam rangka menyambut HUT. PT. Telkom ke-52, sekaligus menjalin silaturahim dengan pimpinan IAIN Bukittinggi di ruangan Wakil Rektor (Warek) II, Kamis (6/7). Kunjungan utusan dari PT. Telkom Cabang Bukittinggi, disambut langsung Warek II Novi Hendri, M. A g yang didampingi pegawai Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD) IAIN Bukittinggi. Menurut Novi Hendri, PT Telkom saat ini sudah memberikan perhatian khusus dalam bidang kemajuan infrastruktur platform digital dan jaringan telekomunikasi dan informasi kepada IAIN Bukittinggi. “Perhatian khusus PT Telkom kepada kita di IAIN Bukittinggi, saat ini salah satunya jika kita mengalami gangguan jaringan di TIPD (Teknologi Informasi dan Pangkalan Data) langsung ditangani PT Telkom dengan cara mengirimkan tim khusus dari PT. Telkom. Sebagaimana kita ketahui TIPD merupa kan pangkalan data informasi digital di kampus kita IAIN Bukittinggi dan itu sangat vital,” kata Novi Hendri. Ia menjelaskan, saat ini IAIN Bukittinggi berupaya menuju kampus yang bergengsi berbasiskan I.”Dengan menghadirkan eCampus sebagai sarana penunjang kegiatan di kampus di IAIN Bukittinggi, diharapkan di usia ke-52 ini, PT Telkom ke depan lebih meningkatkan pelayangan yang proporsional sesuai dengan kompetensi dan kapasitasnya sebagai perusahaan penyedia layanan digital di Indonesia,” ungkap Novi Hendri.(h/ril).

PADANG, HALUAN - Universitas Bung Hatta (UBH) terus

memperkuat kerja sama dengan berbagai instansi baik da-

lam maupun luar negeri. Dian- dengan Universiti Teknologi taranya penandatanganan MoU Mara (UiTM) Malaysia. Hal ini disampaikan saat pertemuan yang berlangsung di Ruang Kerja Rektor Gedung E Rektorat Kampus Prokla mator I UBH, Kamis (06/07). Dalam pertemuan ini rombongan UiTM yakni Prof. Dr. Najib Ibrahim, Dr. Sharul Yani Said dan Yazid Sarkom melaksana kan lawatan akademik ke UBH. Tim langsung disambut oleh Rektor UBH Prof. Dr. Azwar Ananda, M.A, Dekan FTSP Dr. Ir. I Nengah Tela, M.Sc, Ketua Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota Ezra Aditia, ST, M.Sc dan dosen Teknik Arsitektur Dr. Ir. Hendrino. M.Sc. Prof. Dr. Najib Ibrahim dalam lawatannya menyebutkan semula akan berlangsung pelaksanaan penandanganan MoU. Namun, terdapat satu hal dan lainnya sehingga ditunda ROMBONGAN Universiti Teknologi Mara (UiTM) Malaysia foto bersama saat kunjungan ke Universitas dan akan diadakan di UiTM. Bung Hatta di Ruang Kerja Rektor. IST “UBH dan UiTM dapat meng-

optimalkan kedua hubungan kerja sama ini sehingga dapat memberikan manfaat secara maksimal. Kita dapat membicarakan kerja sama ini mulai mengenai bidang keahlian dan usulan joint research. Kemudian membicarakan secara detail MoA untuk tiap fakultas dan program studinya,” sebutnya. Sementara itu, Rektor UBH Prof. Dr. Azwar Ananda, M.A, menyampaikan Kampus Proklamator UBH terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik untuk seluruh stakeholder sehingga dengan kerja sama ini dapat saling berkolaborasi antar kedua perguruan tinggi ini dalam menjalankan tridharma perguruan tinggi. “Nantinya dengan MoU ini dapat menguatkan UBH dalam mencapai visinya menjadi perguruan tinggi unggul dan bermart abat menuju univer sitas berkelas dunia,” sebutnya. (h/ita/*)

GELAR SEMINAR ENERGI

Unand Kerja Sama dengan Dua Lembaga PADANG, HALUAN—Universitas Andalas (Unand) bekerjasama dengan Purnomo Yusgiantoro center dan Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar seminar nasional engeri di convention Hall Unand, Jumat (7/7). Hadir sebagai keynotspeaker dalam seminar tersebut mentri ESDM Indonesia periode 2000-2009 Purnomo YUsgiantoro. Tema yang diangkatkan dalam seminar tersebut adalah Inovasi pengelolaan sumber daya energy berkelanjutan

untuk ketahan an nasional. “Kita memiliki banyak sumber daya seperti sumber daya angin, sumber daya angin dan air serta lahan untuk pengembangannya,” ujar ketua pelaksana seminar Insanul Kamil, Jumat (7/7). Lebih jauh dirinya mengatakan Unand sebagai salah lembaga pendidikan ingin memberikan kontribusi terhadap negara salah satunya di bidang pengembangan sumber daya energy. “Latar belakang didakan seminar ini adalah ketika rektor Unand bertemu

dengan Wamen ESDM saat puasa kemarin. Lalu beliau menginginkan adanya kerja sama di bidang pengembangan energy ini dan keingan tersebut disambut baik oleh Wamen ESDM,” ungkapnya. Insanul Kamil yang juga dekan Fakultas Teknik Unand ini berhadap dengan adanya kegiatan seminar ini bisa memberikan manfaat nantinya. “Kita tentunya ingin mendapatkan ilmu yang sebanyakbanyaknya dari kegiatan seminar ini,” sambunya. Sementara itu Rektor

Unand Tafdil Husni diwakili oleh Wakil Rektor (WR) I Dachriyanus mengharapkan kerja sama ini tidak hanya sampai disina saja namun berlanjut kedepannya. “Hal ini merupakan hal yang sangat positif bagi Unand. Untuk itu saya berharap kerja sama ini bisa berlanjut kedepannya,” beber Dachriyanus. Menurutnya kerja sama ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat terutama bagi Unand sendiri. “Salah satu kerja sama yang kami harapkan adalah pengembangan energy

utuk listrik. Unand membayar listrik tiap bulannya ratusan juta. Jika Unand bisa menciptakan sendiri tentunya akan mengurangi pengeluaran. Tentunya pengeluaran tersebut bisa dimanfaatkan untuk hal yang lain,” tuturnya. Seminar ini diikuti oleh ma hasiswa dan perwakilan dari dinas yang berkaitan dengan Engergi dan Sumber Daya Mineral ma sing-masing kabupaten dan kota yang berada di Sumatera Barat. “Mudah-mudahan dari seminar ini bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat,” sebutnya. (h/san)

POLA PIKIR HARUS DITINGKATKAN

Rektor UIN IB Jamin Pertahankan Ciri Keislaman PADANG, HALUAN - Rektor Universitaslam Negeri Imam Bonjol (UIN IB) Padang, Sumbar, Eka Putra Wirman, lontarkan tanggapan pedasnya setelah alih status perguruan tinggi Islam negeri dari Institut menjadi Universitas. Eka mengingatkan, alih status itu bisa menjadi nikmat dan laknat. Laknat dalam arti substansi, terang Rektor, ketika lembaga ilmu ke-Islamannya tidak dipertahankan dan cara berpikir tenaga pendidik dan kependidikannya masih seperti setingat Institut.”Intinya, jauh hari sebelum alih status ini diwujudkan berbagai kajian matang telah diperbincangkan secara bersama dengan melibatkan para senat. Selain para senat kita juga membicarakannya dengan sesepuh dan alumni serta www.harianhaluan.com

tokoh-tokoh penting di Ranahminang. Intinya, khitahnya sebagain bidang Ilmu ke-Islaman memang menjadi bahasan utama. Semua itu telah disepakati. Kemudian barulah kita usulkan ke Kementerian Agama di Jakarta, Menpan ke Sekneg dan hingga ke Presiden. Pada akhirnya lahirnya Kepres No. 35 tahun 2017 tentang perubahan alih status IAIN menjadi UIN. Penegasan Rektor UIN IB Padang itu disampaikan pada Halal bihalal hari pertama masuk kerja setelah liburan Idul Fithri 1438 H serta dalam rangka pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan UIN, Senin di aula Mansur Dt, Nagari Basa, yang dihadiri para pensiunan serta guru besar dan mitra kerja. Dikatakan Eka Putra Wir-

man, memang sebuah pernyataan yang lazim dari sejumlah kalangan kalau alih status ini menjadi hal yang dikhawatirkan. Karena, sejumlah pihak kalau sudah menjadi universitas maka ciri khas Ke-Islamannya akan mulai ditinggalkan. “Saya tegaskan dalam forum ini bahwa ciri khas tersebut pasti dipertahankan dan itu semua adalah harga mati,” tegas Rektor. Dibalik semua perubahan ini, yang paling utama dirubah adalah cara berpikir kita kalangan civitas akademika. “Jangan setelah kita menjadi UIN tapi masih terasa Sekolah Tinggi. Ini yang perlu yang dipikirkan secara bersama,’’katanya. Dibalik pernyataan Rektor Eka itu, mantan Rektor IAIN IB Padang Maidir Harun mewakili sesepuh juga menegaskan, kami

HALAL BI HALAL- Rektor UIN Eka Putra Wirman bersama ketua Senat Prof. Saifullah dan unsur pimpinan foto bersama usai halal bihalal di aula Mansur Dt. Nagari Basa. IST

mengapresiasi alih status perguruan tinggi Islam negeri tertua di Sumbar yang saat ini telah 50 tahun, sedikitnya ada tiga hal penting yang harus dipelihara. Pertama, khitahnya sebagai lembaga perguruan tinggi keIslaman harus dijaga. Kedua, hubungan kekebaratan yang

dibingkai dengan tali silaturrahmi antara sesama pegawai dan dosen serta dengan sesupuh harus terus dibina. Dan yang ketiga, ciptakan dan tingkatan suasana kerja yang sehat dan hilangkan budaya saling iri, dengki dan suka menebar fitnah,’’ulasnya. Redaktur: Dodi Nurja

Lain halnya dengan yang dikatakan Ustad Muchlis Bahar dalam ceramahnya minta perubahan memkai ‘teori sirup’ yang bisa merubah dari segi warna dan rasa. “Inilah teori yang harus dipakai ke depan oleh kalangan civitas & akademika UIN Imam Bonjol Padang,’’katanya. (h/dn/*) Layouter:Yohanes


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar Warga Kota Diajak Wakafkan Alquran PADANG, HALUAN — Walikota Padang mengajak warga kota ini untuk mewakafkan Alquran. Kitab suci yang diwakafkan itu diserahkan kepada rumah tahfiz maupun sekolah mengaji yang ada. Dengan tujuan, seluruh calon hafiz Alquran dapat membaca Alquran baru dengan nyaman dan bersemangat. Hal itu, kata walikota juga untuk menjaga agar ajaran Alquran tetap terjaga dan diaplikasikan oleh warga Kota Padang, karena tak dipungkiri saat ini sangat banyak terindikasi berbagai upaya yang dilakukan pihak-pihak tertentu untuk menyimpangkan Islam dengan merusak dan mempermainkan ajaran kitab suci Alquran. “Pemko Padang saat ini terus menjaga Alquran. Bahkan boleh dikatakan, warga Kota Padang begitu dekat dengan Alquran. Cara Allah menjaga Alquran yakni dengan memperbanyak umatNya yang hafal Alquran,” terang Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo, beberapa waktu lalu. Seperti diketahui, sejak tahun 2015 lalu, Pemerintah Kota Padang telah mencanangkan gerakan ‘Padang Hafal Alquran’. Walikota Padang mengakui bahwa hingga saat ini sudah cukup banyak warga kotanya yang sudah hafal (hafiz) Alquran. Saat ini memang cukup.banyak rumah tahfiz di Padang. Pesertanya pun juga ramai. Mulai dari anak-anak hingga dewasa. Sudah banyak pula yang menamatkan Alquran lewat rumah-rumah tahfiz tersebut. Bahkan Pemko Padang memberi jaminan pendidikan kepada para hafiz Alquran. Mereka yang hafal beberapa juz, bebas masuk dan memilih sekolah yang diinginkan. Bahkan yang hafal 30 juz, bisa masuk perguruan tinggi negeri tanpa ikut tes. (h/nov/rel)

PADANG

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

KETUA MA HATTA ALI TINJAU PN PADANG

Pendaftaran 1.500 Calon Hakim Dibuka Juli Ini PADANG, HALUAN — Pembangunan gedung Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1 A Padang yang berada di Jalan Khatib Sulaiman, akan segera rampung. Untuk tahap terakhir pembangunan gedung ini telah dianggarkan lagi sebanyak Rp15 miliar. Menurut Humas Pengadilan Negeri (PN) Padang Estiono di sela-sela kunjungan kerja Ketua Makamah Agung (MA) Prof. M. Hatta Ali mengatakan, pembangunan gedung PN tetap akan dilanjutkan meskipun kemarin ini sempat terhenti. “InsyaAllah tahun 2018 gedung PN Padang sudah siap dan bisa ditempati,” katanya, Jumat (7/7) sore, di Pengadilan Negeri Padang. Ia menambahkan, selain lanjutan pembangunan gedung baru, kunjungan kerja MA ini juga meninjau langsung bagaimana pelayanan di pengadilan yang ada di seluruh Indonesia. “Salah satu tujuan kunjungan kerja ini untuk melihat apakah pelayanan di PN Padang ini telah prima atau belum,” tambahnya lagi. Estiono juga menyampaikan terkait penerimaan calon hakim (Cakim) yang baru. Pendaftarannya akan dibuka pada minggu kedua bulan Juli 2017. “Ada 1.500 cakim yang akan diterima di seluruh Indonesia,” terang Humas PN itu. Ia mengatakan bahwa 1.500 orang cakim tersebut

PARKIR DI TROTOAR — Sejumlah kendaraan roda dua parkir di trotoar kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol, Padang, Jumat (7/7). Keberadaan kendaraan ini menggangu kenyamanan penjalan kaki yang lalu lalang di trotoar. HUDA PUTRA

Walikota Puas Atas Kinerja Jajarannya

MPR RI Sosialisasikan Empat Pilar ke ASN

PADANG, HALUAN — Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo puas atas kinerja yang dilakukan jajarannya, dan menyebut cukup banyak pujian yang datang dari para perantau dan wisatawan pada saat liburan Lebaran, kemarin. Pada umumnya, ujar Mahyeldi, pengunjung merasakan perubahan yang mencolok di Kota Padang. “Banyak yang menyampaikan bahwa Padang telah berubah, Padang sudah bersih, tempat wisata sudah ‘rancak’,” ujar Mahyeldi saat halal bihalal dengan jajaran kerjanya di Masjid Agung Nurul Iman, Jumat (7/7). Walikota sempat menyinggung tentang kondisi Kota Padang pada saat Ramadan hingga Lebaran kemarin. Menurutnya, terjadi perubahan yang mencolok dibanding tahun sebelumnya. Walikota tidak mendapati sampah yang berserakan. Semua itu menurut Mahyeldi berkat sudah semakin tingginya kesadaran warga dalam menjaga kebersihan. Termasuk berkat kinerja optimal yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup. “Terimakasih kepada warga dan Dinas Lingkungan Hidup,” ujar walikota. Angka kecelakaan pun tidak begitu banyak terjadi. Semua berkat kepolisian yang mampu menjaga keamanan dan kenyamanan arus lalu lintas. Walikota menyebut bahwa situasi kondisi Padang begitu kondusif. “Semua tak terlepas dari wejangan yang diberikan ulama, terimakasih kepada Forkopimda,” ucap Mahyeldi. Walikota menekankan, semua itu merupakan hal positif yang didapatkan dan perlu terus dijaga dengan baik. Seluruhnya itu, menurut Mahyeldi, tak terlepas dari kerja sama yang baik antara seluruh komponen di Kota Padang. (h/nov/rel)

PADANG, HALUAN — Tim sosialisasi empat pilar MPR RI, menyosialisasikan Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, kepada aparatur sipil negara (ASN) di Kota Padang. “Empat pilar adalah jati diri bangsa, tempat keberagaman suku bangsa dan semuanya rukun dan damai,” kata Hermanto, anggota MPR RI, kepada Haluan, di Gedung Bagindo Aziz Chan, Jumat (7/6). Dikatakan Hermanto, di era globalisasi, empat pilar ini menjadi tipis sehingga membuat rasa kebangsaan mulai memudar sehingga perlu selalu disegarkan setiap saat. “Pancasila adalah dasar dan ideologi negara yang harus selalu dijaga dan dipertahankan oleh seluruh rakyat Indonesia. Begitu juga dengan UUD 1945 merupakan konstitusi negara, NKRI sebagai bentuk negara, dan Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan bangsa Indonesia,” ucapnya. Menurut Hermanto, Pancasila tidak sejajar dengan UUD 45, NKRI dan Bhinneka tunggal ika, karena merupakan dasar negara dan sumber dari segala sumber hukum. Dalam posisi sebagai dasar dan ideologi negara, Pancasila merupakan pemersatu dan pandangan hidup, cita-cita bangsa, dasar dan pe-

akan menempati Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Pengadilan Tata Usaha Negara, Pengadilan Militer yang tersebar di seluruh Indonesia. Berdasarkan pantauan Haluan di lapangan, kedatangan Ketua MA sekitar pukul 17.00 WIB itu, disambut oleh semua jajaran Pengadilan Negeri (PN), sehingga ruang sidang klas 1 A Padang terlihat penuh. Ruang itu memang ‘disulap’ menjadi sebuah ruangan pertemuan serta dilengkapi dengan segala kebutuhan untuk sebuah pertemuan. Momen yang sangat berharga ini juga dimanfaatkan oleh keluarga besar PN Padang untuk mengabadikan pertemuannya dengan orang nomor satu di Makamah Agung saat ini. Dengan bergantian, hampir semua staf bergantian berdiri dan berbaris di belakang jajaran kursi yang diduduki oleh Ketua MA untuk dapat kesempatan berfoto bersama. Aksi ini berlangsung sesaat sebelum Ketua MA meninggalkan Pengadilan Negeri Padang. (h/mg-hen)

AKAN DIBANGUN KANTOR POL PP KOTA PADANG

WALIKOTA Padang Mahyeldi Ansharullah menerima kenang-kenangan dari Hermanto, anggota MPR RI, di Gedung Bagindo Aziz Chan, Balai Kota, Jumat (7/6), usai melakukan sosialisasi empat pilar kepada ASN yang ada di Kota Padang. MELATI OKTAWINA

mikiran yang mendalam. “Pancasila mengalami dan menghadapi banyak tantangan sebagai dasar negara baik internal maupun eksternal, selama ini,” katanya. Menurut Hermanto Pancasila lahir dari berbagai proses panjang, yang diawali dengan pendirian BPUPKI yang beranggotakan 69 orang ditambah anggota istimewa, ke Piagam Jakarta sampai resmi disebut dasar negara. “Seharusnya kita semua dapat menerapkan nilai-nilai yang terkandung didalam Pancasila,” katanya. Sementara itu, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan, para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di lingkup Pemerintah Kota Padang, harus mampu menerapkan empat pilar tersebut. Empat pilar hidup harus dijadikan sebagai landasan baik didalam

pemerintahan maupun didalam hidup berbangsa. “Saat ini masih banyak yang belum menjadikan empat pilar sebagai landasan. Padahal semuanya sudah jelas bahwa sebagai penduduk Indonesia kita harus menyakini dan menjalankan empat pilar tersebut,” kata Mahyeldi. Mahyeldi pun berharap agar sosialisasi empat pilar ini dapat dilakukan ke sekolah-sekolah. Sebab, saat ini pelajar banyak yang belum mengetahui mengenai empat pilar dan kenapa harus dijalankan. Padahal generasi muda atau pelajarlah yang akan menjalankan roda pemerintahan beberapa tahun yang akan datang. “Seperti salah satu contoh dari empat pilar yakni Bhineka Tunggal Ika yang mengandung arti walaupun kita berbedaberbeda tetapi tetap satu. Jika para pelajar atau generasi muda memahami apa itu Bhinneka Tunggal Ika maka tawuran antar remaja akan dapat ditekan dan berkurang,” katanya. (h/mg-mel)

Dibeli Rp31,7 M, Lahannya Masih Nganggur PADANG, HALUAN — Lahan yang cukup luas di Jalan H Agus Salim, Sawahan, yang akan diperuntukkan bagi pembangunan kantor Pol PP Kota Padang, ternyata masih menganggur. Hingga tahun 2019, lahan tersebut belum akan disulap menjadi kantor. Padahal, lahan seluas sudah dibeli dari kantong APBD dengan nilai yang tak sedikit, Rp31,7 miliar. Menuru t Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Afrizal BR mengakui pembangunan kantor Satpol PP paling cepat bisa dikerjakan pada tahun 2019. Sebab, hingga saat ini perencanaan belum ada, tentunya akan diajukan DED pada tahun 2018. “Tanah tersebut diusulkan Satpol PP untuk pembangunan kantor pada Mei 2015. Namun, hingga kini belum ada detail engineering design (DED) atau perencanaan yang dilakukan oleh Satpol PP untuk pembangunan kantor tersebut. Nantinya, jika sudah ada perencanaan, kami baru bisa membangun, ”katanya saat ditemui di kantornya Jalan Sudirman. Tanah yang disediakan untuk pembangunan kantor ini, kata Afrizal luasnya mencapai lebih kurang 8.928 meter persegi. Saat ini sudah tidak ada lagi permasalahan terhadap pembelian tanah yang dilakukan oleh Pemko Padang. Tanah sudah dibeli sebanyak dua kapling yakni pada sisi Jalan Tan Malaka dan sisi Jalan Agus Salim. Pembelian lahan untuk Kantor Satpol PP di jalan Tan Malaka telah melalui prosedur yang sesuai aturan. Saat akan membeli tanah tersebut, Pemko Padang sudah meminta pendapat Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Badan Pertanahan Nasional (BPN). Prosedur pembelian tanah bagi Satpol PP ini mengacu kepada Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 tentang pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum. Tanah seluas 8.925 meter persegi ini dibayarkan senilai Rp 31,7 miliar. Tanah tersebut bersertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) Nomor 53, Nomor 63 dan Nomor 64. Menanggapi ini, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Asrizal Kamis (6/7) mengakui saat ini belum ada pembahasan, tapi sebelumnya sudah dibahas. “Sampai kini, gak ada masalah soal pengadaan tanah untuk Kantor Satpol PP Kota Padang. Baik dari kejaksaan, hingga BPK tidak ada masalah,” katanya. Lokasinya tepat di sebelah kantor sekarang ini, di Jalan Tan Malaka, Sawahan Kecamatan Padang Timur. Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Padang Dian Fakhri mengatakan, belum dibangunnya kantor Satpol PP hingga saat ini karena belum adanya anggaran DED. Apalagi anggaran pembangunan fisik di APBD 2017. “Kita sudah usulkan pembuatan perencanaannya (DED) di 2018,”kata Dian. Dian berharap semoga pembuatan perencanaan (DED) untuk 2018 dapat disetujui. Setelah itu, baru dapat diajukan anggaran fisiknya. (h/mg-mel/ade)

Redaktur:Nova Anggraini

www.harianhaluan.com

9

Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

PEMKO CARI LAHAN BARU

Info Penerimaan CPNS Padang Masih Menunggu PADANG, HALUAN — Pemko Padang belum akan menerbitkan informasi rekrutmen CPNS formasi umum tahun 2017 seiring belum terbitnya informasi serupa dari pemerintah pusat Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Padang melalui Bagian Humas merilis informasi, bahwa Badan Kepegawaian Negara (BKN) selaku instansi yang bertanggung jawab dalam seleksi nasional penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menyatakan, bahwa hingga saat ini pemerintah belum menerbitkan informasi rekrutmen CPNS formasi umum tahun 2017. BKN bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) saat ini masih melakukan evaluasi terhadap kebutuhan formasi jabatan-jabatan di instansi pemerintah pusat dan daerah yang masuk dalam kategori program prioritas pemerintah secara nasional dan melakukan validasi kebutuhan jabatan prioritas yang dibutuhkan. Dalam rapat BKN bersama KemenPANRB dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang berlangsung Rabu (5/7) di Kantor KemenPAN RB masih dilakukan pembahasan terhadap kriteria pemenuhan kebutuhan dan evaluasi kriteria nilai ambang batas Tes Komp etensi Dasar (TKD) seleksi CPNS tahun 2014 lalu. Masyarakat diminta untuk selektif dalam menerima informasi penerimaan CPNS yang marak beredar di media sosial dan sumber resmi pengumuman penerimaan CPNS formasi umum hanya akan dikeluarkan oleh laman resmi pemerintah dalam website dengan domain _go.id_ misalnya lewat _ww w.bkn.go.id_ dan _fanpage_ facebook (Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia) dan twitter @BKNgoid. Setiap pengumuman resmi penerimaan CPNS formasi umum akan disampaikan kepada publik lengkap dengan mekanisme dan waktu pelaksanaannya. Untuk itu masyarakat diminta hanya memantau informasi penerimaan secara resmi dari _website_ pemerintah. (h/nov)

TPU Penuh, Warga Mulai Inisiatif TPU Swadaya PADANG, HALUAN – Dua lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kota Padang, yaitu TPU Tunggul Hitam dan TPU Air Dingin di Lubuk Minturun dinyatakan penuh. Hal ini mulai menimbulkan rasa khawatir sebagian masyarakat Kota Padang, bahkan ada kelompok masyarakat tertentu yang sudah berinisiatif untuk melakukan tindakan pengadaan lahan makam secara swadaya, dengan cara membeli lahan secara berkelompok.

SISA MATERIAL — Sejumlah material bekas pengerjaan saluran drainase di kawasan Jalan Nipah, Padang, ini masih berserakan di tengah jalan, Jumat (7/7). Pengendara dan warga yang melintasi jalan ini merasa terganggu. Sisa material itu bahkan bisa membahayakan keselamatan pengguna jalan. HUDA PUTRA

Pemko Terapkan Presensi Online PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang mulai menerapkan presensi (kehadiran) online pada Juli 2017 ini. Hal itu diterapkan untuk seluruh OPD. “Semua itu muaranya pada jaringan internet. Biasanya kalau jaringan lancar, tak ada persoalan, tetapi jika jaringan lelet dan terjadi segala macam persoalan, kita jadi sorotan,” ucap Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Padang Didi Aryadi, Kamis (6/7). Untuk itu, dia meminta semua ASN Kominfo harus mempunyai jiwa yang sabar untuk menghadapi segala kendala nanti. “Kesalahan belum tentu dari kita, bisa saja dari perangkatnya, dan hal lainnya akibat kelalaian, namun itulah kemungkinan yang akan terjadi,” tambah Didi lagi.

P enga pl ikasi an tivitas bisa dicapai presensi (kehadiran), karena yang bekerja mengacu pada Peratuadalah mesin penran Pemerintah No 53 data kehadiran elekTahun 2010, peneratronik,” ucap Didi pan disiplin pegawai Aryadi. sesuai peraturan. Sejalan dengan Sanksi yang akan itu juga akan diteradiberikan, sesuai depkan Sasaran Kerja ngan peraturan yang Pegawai (SKP) onberlaku seperti peline. Dengan adaDIDI ARYADI nundaan naik pangnya SKP ini dapat kat, pemotongan tundiketahui sampai di jangan hingga pemecatan, sesuai mana pencapaian kinerja mapula dengan tingkat kesalahan- sing-masing pegawai. nya. SKP memuat kegiatan tugas Sistem presensi elektronik pokok jabatan ASN, serta target melalui sidik jari yang diterap- yang harus dicapai dalam kurun kan ini jauh lebih baik, ketim- waktu penilaian. Penilaian SKP bang sistem manual. Tujuannya dilakukan dengan membandinguntuk meningkatkan kedisipli- kan realisasi kerja dengan target nan, terutama kehadiran ASN di yang telah ditetapkan berdasarlingkungan Pemko Padang. kan aspek kualitas, kuantitas, “Dan keakuratan dan objek- waktu, dan biaya. (h/nov/rel)

Pemko Padang Susun Draf Ranperda Kota Tua

PENGELOLAAN bangunan tua di kawasan Pondok untuk dijadikan objek wisata butuh aturan khusus yang akan dituangkan dalam sebuah peraturan daerah. IST

PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang akan menyusun draf rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang pengelolaan bangunan tua di kawasan Pondok yang direncanakan menjadi salah satu objek wisata. Sebab daerah tersebut telah ditetapkan menjadi bagian dari Kawasan Wisata Terpadu Gunung Padang. Hal ini disampaikan langsung oleh Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah kepada Haluan, Jumat (7/6). Dikatakannya, Kota tua di Padang saat ini menjadi

www.harianhaluan.com

bagian dari pengembangan pariwisata, tentu pengelolaannya akan lebih diperkuat sehingga dibutuhkan perda yang jelas. “Dalam menyusun perda, pihaknya akan mengkaji berbagai pertimbangan terkait dengan bentuk, upaya pelestarian, dan keuntungan dari segi pariwisata,” kata Mahyeldi. Disebutkan Mahyeldi, untuk memperkuat kajian tersebut beberapa ilmuwan dari dalam dan luar negeri ikut serta merumuskannya. “Kita Pemerintah Kota

Padang dengan bantuan dari Belanda, Jepang, dan kemudian dari Universitas Bung Hatta sudah meneliti, dan melihat histori mengenai pembangunan kota tua ini. Mereka juga telah memberikan rekomendasi kepada kita untuk pengembangan kota tua. Untuk itu akan kita buatkan Perda tentang kawasan heritage di Pondok tersebut,” ucap Mahyeldi. Dikatakan Mahyeldi, dengan adanya perda mengenai kota tua ini semuanya akan jelas. Mahyeldi mengaku, Pemerintah Kota Padang semenjak tahun 2012 juga telah melakukan koordinasi dengan para pemilik bangunan di kawasan tersebut. “Saya yang langsung turun ke lapangan waktu itu, ketika masih menjabat sebagai Wakil Walikota Padang,” katanya. Kemudian, pada tahun 2016, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan pun telah menyurati para pemilik bangunan dan berkomunikasi terkait pengembangan kota tua tersebut. Disebutkan Mah-

yeldi, pada prinsipnya masyarakat menyatakan setuju dalam pengelolaannya. “Persetujuan masyarakat ini amat penting mengingat sebagian bangunan merupakan milik perseorangan,” kata dia. Mahyeldi berharap setelah keluarnya perda, masyarakat di kawasan tersebut menyadari dan segera melakukan renovasi pada bangunan, minimal mempertahankan bentuk luarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi mengatakan, bila nantinya kota tua bisa dikelola, maka akan menjadi bagian pengembangan wisata sejarah di Padang. Dikatakannya, lokasi kawasan yang dekat dengan Pantai Padang dan Gunung Padang amat strategis dipromosikan untuk pengenalan sejarah kota. Nantinya, di kawasan Gunung Padang akan dibuat diorama tentang sejarah kota. “Cukup banyak bangunan tua peninggalan tempo

dulu di kawasan Pondok dan Muara. Kondisinya saat ini banyak yang dibiarkan tanpa perawatan sehingga kita akan berusaha menyelematkan kota tua tersebut,” katanya. Untuk merevitalisasi bangunan cagar budaya di kawasan Muara dan Pondok tersebut, Pemko Padang tidak diperbolehkan menggunakan dana APBD. Selain karena bukan miliki pemerintah, pada pasal 75 ayat 1, UU 11 tahun 2010 Tentang Cagar Budaya dengan jelas menyatakan bahwa pemeliharaan cagar budaya menjadi tanggung jawab pemilik atau yang menguasai. (h/mg-mel)

“Di tempat saya tinggal, Komplek Perumahan Singgalang Padang, warga mulai melempar usul dan ide untuk membeli lahan pemakaman secara berkelompok, karena warga dapat informasi TPU Tunggul Hitam dan Air Dingin sudah penuh,” kata Muslim, seorang warga Komplek Perumahan Singgalang Padang, kepada Haluan, kemarin. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang Al Amin mengakui dua lokasi TPU di Padang memang tidak mampu lagi menampung penguburan jenazah karena telah melebihi kapasitas. “TPU Tunggul Hitam dan TPU Air Dingin memang sudah penuh, kedua lokasi itu kondisinya melebihi daya tampung yang ada,” kata Al Amin di Padang, Jumat, seperti dikutip dari portal antarasumbar. Lebih lanjut dia mengatakan, untuk TPU Tunggul Hitam saat ini telah penuh dan tidak bisa diisi oleh jenazah baru. Sedangkan TPU Lubuk Minturun hanya menyisakan dua persen dari luas lahan yang tidak layak dijadikan pemakaman. “Lahan itu tidak layak karena berada di tepi sungai dan rawan terjadi longsor, namun apabila pihak keluarga tetap bersikeras maka akan kami perbolehkan untuk memakamkan jenazah di sana,” ujar dia. Sedangkan untuk TPU Tunggul Hitam, pihaknya menawarkan sistem tumpang sari kepada ahli waris, apabila ada keluarga mereka yang telah dikubur di sini akan didempet dua. “Di TPU Tunggul Hitam memang tidak bisa membuat makam baru lagi, “ kata dia. Untuk mengatasi hal tersebut, Dinas Lingkungan Hi-

dup Kota Padang mencari solusi lain untuk membuat TPU baru. Pihaknya berencana membuat tiga TPU baru dalam tiga zona yakni Padang bagian utara, Padang bagian selatan dan Padang bagian timur. Untuk Padang bagian selatan lokasinya di kawasan Bungus, ada lahan seluas tiga hektare yang telah disiapkan untuk dijadikan TPU. Lokasinya tepat berada di dekat pemakaman etnis Tionghoa. “TPU ini akan akan beroperasi pada bulan Agustus nanti,” kata Al Amin. Sedangkan untuk Padang bagian timur pihaknya akan membangun TPU di kawasan Bukit Napa Kuranji di dalam lahan seluas tiga hektare. “Untuk Bukit Napa kami akan membangun nanti pada tahun 2018, lahan dan anggaran sudah kami siapkan,” kata dia. Sementara untuk Padang bagian utara, DLH akan membuat TPU Air Dingin tahap dua dengan tanah seluas tiga hektare. Menurutnya dengan adanya pembagian tiga zona ini akan membuat masyarakat dapat memilih TPU yang dekat dengan lingkungan mereka. “Selama ini warga hanya terfokus pada TPU Tunggul H itam sehingga lahan di sana tidak dapat dipergunakan untuk pemakaman lagi,” ujar dia. Selain itu, ia telah meminta izin kepada wali kota bagi makam yang tidak membayar pajak selama 12 tahun akan dibongkar dan diganti dengan makam yang baru. “Kita imbau kepada masyarakat atau ahli waris makam keluarga agar selalu membayar pajak retribusi makam sesuai dengan perda yang ada,” katanya. (h/nov)

ILUSTASI

Redaktur:Nova Anggraini

Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JURNALISME WARGA

SABTU, 8 JULI 2017 13 SYAWAL 1438 H

11

PERANG BANTAL DI SAWAH

BANYAK cara untuk mengisi libur Lebaran Idulfitri 1438 Hijiriah. Selain berkunjung ke tempat wisata ternama, mengadakan serangkaian acara sekaligus menghibur perantau bisa jadi pilihan.

Seperti yang dilakukan pemuda di Jorong Jirek, Nagari Aia Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok ini. Mereka menggelar acara sederhana, namun penuh kehangatan dan gelak tawa. Se-

mua pun larut dalam keriangan melihat para pemain perang bantal di sawah. Dengan menaiki sebatang bamboo dua pemain siap adu pukul dengan bantal, dimana siapa yang jatuh ke lumpur dia lah yang kalah. Acara ini pun mendapat antusias yang luar biasa dari masyarakat. Ketua Pelaksana, Mulyadi, mengaku, kegiatan ini untuk menghibur masyarakat dan juga perantau Nagari Aia Dingin. Ke depan kegiatan serupa ini akan tetap digelar untuk memeriahkan Idulfitri. “Intinya bagaimana masyarakat bisa terhibur dengan kegiatan ini. Kegiatannya postif dan jauh dari cakak banyak yang marak terjadi,” paparnya. Widya Hermalina Kabupaten Solok.

INDAHNYA KEBERSAMAAN ALUMNI SMP 1 ANGKATAN 85 ALUMNI SMPN 1 Padang angkatan 1985, seperti tak bosan untuk menikmati indahnya kebersamaan mereka. Berkali-kali pertemuan digelar, selalu saja ramai oleh ciloteh dan senda gurau mereka. Grup WA mereka pun selalu super aktif setiap hari.

Beragam canda dan senda gurau selalu mewarnai grup ini setiap waktu. Tak ada yang merasa jadi pejabat meski kebanyak mereka sudah jadi pejabat atau pengusaha sukses. Semua sama, samasama alumni SMP 1 Padang angkatan 1985. Karena itulah setiap kali

kumpul-kumpul alumni digelar, selalu diramaikan oleh banyak peserta. Termasuk acara makan siang di kediaman Titi, salah seorang alumni tersebut di kawasan Tabing. “Alhamdulilah, ramai dan sukses,” kata mereka. * Kiriman : Lira, Padang

NOLA, PETANI TANGGUH DARI TANAH DATAR P

etani yang hanya mengandalkan satu komoditi, sering merugi, kalau tanaman olahannya panen, disambut harga pasar yang murah. Sebutlah cabe, kini harga pasar hanya sekitar Rp12 ribu saja satu kilogram. Dipastikan petani penggarap rugi, karena biaya olahan, pupuk, pemeliharaan dan perongkosan lainnya cukup tinggi. Secara nasional harga cabe dan sayuran, seperti bawang termasuk kebutuhan pokok lainnya boleh dikatakan stabil dan tidak lagi mengecewakan konsumen. Bisa jadi, salah satu sukses pemerintahan Presiden Joko Widodo. Ditambah lagi gebrakan Menteri Pertanian Amran Sulaiman bersama Menteri Perdagangan benarbenar kerja keras mengendalikan harga pasar berkaitan dengan kebutuhan rakyat banyak. Bagi petani yang cerdas dan berpengalaman, mereka tidak gentar dengan murahnya komoditi yang ditekuninya. Sebab,petani yang panjang akalnya selalu berusaha mencari celah- celah keuntungan. Salah satu caranya, melaksanakan program ‘tumpang sari’. Mereka, selain bertanam cabe, juga tidak lupa menanam sayuran dan buah. Ada lagi tanaman perkebunan serta pohon lainnya. Juga mereka memelihara

ternak, berkolam ikan. Bahkan areal pertanian miliknya berlokasi di pinggiran perbukitan, juga ditanamnya pohon surian, jati, mangga sehingga tidak ada lagi tanah tersisa. Cara yang dilakukan oleh petani berpengalaman, meski sifatnya masih tradisionil banyak terdapat di banyak kampung dan desa di Sumatra Barat. Bisa saja diteliti ke pedalaman, pasti ditemui banyak petani tradisionil yang sukses mendidik anaknya jadi orang sukses, mengabdi di berbagai usaha menggiurkan. Petani tradisionil yang sukses tersebut adalah mereka yang tangguh, pekerja keras, dan hebatnya lagi, mereka adalah insan yang ditempa dengan pendidikan pesantren. Mereka, petani tradisionil yang sukses itu rata rata taat beribadah, mereka juga pemuka masyarakat di kampungnya. Hebatnya lagi, sangat banyak petani tradisionil yang sejahtera kehidupannya. Mereka naik haji, rumah tangganya tenteram, anak dan cucunya patuh kepadanya. Mereka,petani sukses itu punya keilmuan program ‘tumpang sari’. Meski program tumpang sari termasuk digalakkan pemerintah, namun petani sukses di Sumbar, belum ada program tumpang sari digalakkan

pemerintah, nyatanya petani tradisionil di pedalaman Sumbar sudah sangat lama melaksanakan tumpang sari tersebut. Bagi petani yang tidak mengerti dengan tumpang sari, dipastikan tetap menjerit dengan murahnya hasil tanaman yang mereka kerjakan. Pernah penulis melaksanakan pengabdian sosial di Nagari Lawang Mandahiling Tanahdatar, tersebutlah beragam sayuran disana tidak dipanen. Dibiarkan saja tua, layu, rontok di batang, disebabkan harga jualnya luar biasa murahnya. ‘Ambiak se lah bara katuju’. Itu kata pendamping kami ketika itu. Memang, buncis tidak dipanen, japan membusuk, lobak jangan disebut lagi. Sampai sekarang, petani yag hanya mengandalkan tanaman satu komoditi saja, inilah yang menyebabkan mereka sengsara menderita dan selalu terbelit hutang bank yang memusingkan. Petani tradisionil yang gigih, ulet, berkali-kali dalam kehidupan, inilah mereka yang sukses. Tanahdatar, salah satu kabupaten di Sumatra Barat, penghasil sayuran ternama. Siapa yang sejahtera ? Silahkan teliti.Dipastikan yang banyak memetik keuntungan adalah ‘pedagang sayur’, bukan petani sayurnya,Jelas cara demikian, sangat tidak

baik. Kini, Tanahdatar diserang ‘petani tangguh’dari luar daerah. Nyatanya, petani tangguh itu yang sejahtera. Mereka ulet, banyak kerja dari bicara. Bisa saja banyak perkampungan di Sumatra Barat diserang petani tangguh. Bahkan di pedalaman Limapuluh Kota bahagian utara yang sukses beternak ikan gurami sekarang adalah putra Jawa Timur. Rata- rata pendapatannya Rp9 - Rp10 juta se bulan. Sementara kolam ikan rakyat, nyatanya masih banyak dibiarkan terlantar. Dengan baragam alasan, seperti hama sulit diberantas seperti binatang barangbarang, trenggiling, orang maling dan lainnya. Semuanya hanya alasan kemalasan saja. Rendahnya semangat berusaha sebagian rakyat dalam bidang pertanian, perkebunan dan lainnya, juga punya hubungan dengan semangat petugas pemerintahan kurang serius. Kebanyakan mereka hanya menganjurkan, bukan memberi contoh keberhasilan. Bagaimanapun juga, support dari lembaga pemerintahan sangat diharapkan lebih maksimal untuk kesejahteraan rakyat dalam arti yang sesungguhnya. * Kiriman : Adi Bermasa, Padang

PANTAI GANDORIAH YANG MENAWAN NAH hari ini boleh dong saya cerita tentang pantai lain yang ada di Sumatera Barat. Kebetulan pantai ini sering juga saya kunjungi kala pulang kampung. Kebetulan salah seorang kakak perempuan saya bertugas di kota ini. Pantai Gandoriah. Pantai ini terletak di Kota Padang Pariaman sekitar 60 km dari Kota Padang. Kalau berkendaraan pribadi bisa memakan waktu satu jam dua puluh menit. Tapi jika ingin santai menikmati perjalanan bisa menggunakan kereta api dan cukup membayar tiket 5000 perak saja. Murah kan? Pantai ini memang memiliki perpaduan posisi yang strategis, panorama yang indah dan konturnya yang landai. Jadi bisa dikatakan paling populer di sini. Apabila kita berdiri di bibir pantai, di kejauhan akan tampak enam gugusan pulau kecil yang menarik. Pulau-pulau kecil itu adalah Pulau Kasiak, Pulau Angso, Pulau Tangah, Pulau Ujung, Pulau Gosong serta Pulau Bando. Dan asyiknya lagi www.harianhaluan.com

sebagian besar pulau kecil itu bisa dikunjungi dengan menggunakan kapal kecil yang selalu siap di dermaga mini atau di tepian pantai. Pada saat liburan lebaran seperti kemaren, biasanya Pemerintahan Kota Pariaman selalu menggelar acara Pesta Pantai di Pantai Gandoria ini. Ups, tunggu dulu, ini bukanlah Pesta Pantai seperti yang ada di Bali atau di negara lain. Pesta ini “pure” pesta rakyat dengan menghadirkan pasar rakyat yang digelar di sepanjang tepian pantai. Ada wisata kuliner khas Pariaman “sala lauak”, sate kuah merah dan Nasi Sek alias Nasi Seribu Kenyang dengan hidangan masakan rumahan yang super nikmat, goreng tepung cumi, gulai ikan karang, gulai jengkol, sambal lado, rebusan sayur singkong (pucuk ubi) dan masih banyak lagi. Nah khusus persoalan perut ini, kita kudu hati-hati. Walaupun katanya seribu kenyang, jangan harap kita akan membayar dengan harga miring. Ada sebagian tempat makan yang “kalkulatornya rusak”. Saking

rusaknya harga makanan yang harus dibayar kadang di luar logika. Untuk urusan yang satu ini saya selalu mengandalkan Uneng, kakak perempuan saya. Dia tahu persis tempat makan nasi sek yang paling oke. Tempatnya nyaman, rasanya enak dan harganya terjangkau. Pokoknya tidak bikin dompet jebol. Nah ketika saya dan keluarga sedang menikmati keindahan pantai ini, sayupsayup terdengar suara emas dari seorang penyanyi slow rock melayu asal Indonesia yang lagu-lagunya populer di negeri jiran, Malaysia, Redaktur: Atviarni

Singapura dan Brunei. Dan saya hafal karateristik suara si empunya. Yes, itu Sultan dengan lagu-lagu hitsnya seperti Terpaksa Aku Lakukan, Berpisah Di Ujung Jalan, Mudiak Arau, Zapin dan lainnya. Ujung-ujungnya saya pun membujuk suami untuk menyaksikan Sultan bernyanyi di panggung hiburan dengan sekalisekali ikut bersenandung bersama yang lain he he he.. Biasanya kalau sudah begini, mantan tunangan saya ini akan mangut-mangut sambil tersenyum. * Kiriman vera yuana pdg Layouter: Syamsul Hidayat


12

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

MELAJU KE TINGKAT NASIONAL

Tim Kemensos Nilai Kube Hidayah PAYAKUMBUH, HLUAN—Tim penilai Kementerian Sosial RI meninjau langsung Kelompok Usaha Bersama (KUBe) dan pendamping KUBe berprestasi yang akan mewakili Kota Payakumbuh ke tingkat nasional. Kedatangan rombongan ini disambut Asisten I Yoherman didampingi Asisten 3 Iqbal Bermawi, serta Kadis Sosial Idris di Balaikota Bukik Sibaluik, Jumat (7/7). Asisten I Setdako Payakumbuh, Yoherman mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada tim penilai. Harapannya tentu hendaknya hasil terbaik yang harus didapatkan oleh wakil Payakumbuh tahun ini. “Kami bersyukur hingga tahapan ini, tim kita masuk dalam penilaian tingkat nasional. Semoga menjadi yang terbaik di tingkat nasional nantinya,”ujarnya. Usai menjamu romongan, tim penilai yang berjumlah 4 orang tersebut, terdiri dari Eka Ratna Wati (Direktorat Pedesaan Kemensos RI), Heni Yunida, Jhonopa, dan Nursam dari

Kementerian Sosial Regional Sumatera Barat, langsung menuju lapangan untuk melakukan peninjauan ke KUBe bersangkutan. Payakumbuh tahun ini diwakili Kelompok Usaha Bersama (KUBe) Hidayah dari Kelurahan Sawah Padang Aua Kuning, Kecamatan Payakumbuh Selatan. KUBe yang diketuai Maipanis ini, memiliki beberapa jenis usaha yang digeluti anggotanya seperti, memproduksi songkok ayam (kandang ayam dari anyaman bambu), menjahit alas tempat tidur (bed cover), serta menerima pembayaran talangan tagihan rekening listrik dan air PDAM. Sementara itu Kabid Penanganan Fakir Miskin Kemensos Regional Provinsi Heni Yunida menyampaikan, ada 3 KUBe

PENILAIAN KUBE—Tim penilai dari Kemensos RI saat berada di Sekretariat KUBe Hidayah, Payakumbuh Selatan, Jumat kemarin. KUBe Hidayah mewakili Kota Payakumbuh ke penilaian tingkat nasional. ZULKIFLI

berprestasi yang mewakili Provinsi Sumatera Barat ke tingkat nasional yakni, KUBe dari Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam dan Payakumbuh. Dikatakannya, penilaian kali ini terdiri dari dua aspek, penilaian KUBe itu sendiri dan pendampingnya. Sedangkan

pendamping KUBe Hidayah adalah Metriati. KUBe Hidayah memiliki 9 sub bagian KUBe di antaranya, KUBe Bambu Kraf, Maju Terus 3, Mutiara, Semangat Baru, Kami Juo, Semoga Sukses I, II, dan III dan terakhir KUBE Semoga Sukses IV. Heni Yunida menambah-

kan, inti dari lomba KUBe ini ialah penghargaan dan apresiasi dari Kementerian Sosial RI, atas kegiatan kelompok masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan mereka melalui bidang usaha yang dilakukan secara bersama dan berkelompok. (h/zkf)

GOW Payakumbuh Gelar Silaturahmi SATPOL PP Kota Payakumbuh, melakukan razia terhadap pedagang yang berjualan di trotoar, Kamis malam. ZULKIFLI

Razia Terus Digencarkan PAYAKUMBUH, HALUAN — Usai Lebaran, personil Satpol PP Kota Payakumbuh tidak mengurangi intensitas razia di beberapa objek di Kota Payakumbuh. Hal ini dilakukan guna menciptakan suasana aman dan nyaman serta kondusif di kota yang menjadi perlintasan dari Provinsi Riau ke Provinsi Sumatera Barat ini. Dipimpin langsung Kasatpol PP Kota Payakumbuh, Devitra, sejak Rabu (05/07) sampai Kamis (06/07) dini hari, pasukan penegak Perda ini menyambangi dan melakukan penertiban di beberapa tempat. Seperti penertiban PKL yang berjualan di trotoar dan badan jalan bersama Dinas Perhubungan Kota Payakumbuh dan razia penyakit masyarakat (Pekat). “Razia PKL kita lakukan setelah Lebaran Idul Fitri, karena sebelum lebaran lalu, ada sedikit kelonggaran terhadap pedagang yang berjualan makanan dan minuman perbuka puasa. Namun bila kondisi ini kita biarkan, maka para pedagang akan merasa tidak bersalah kalau berjualan di trotoar dan badan jalan. Kita sudah memberi peringatan kepada pedagang, untuk juga menghormati para pengguna jalan lainnya,” urai Devitra. Malam sampai subuh, kata Devitra, dilakukan razia ke sejumlah tempat, menyasar tempat-tempat yang selama ini dianggap rawan. Sejumlah remaja diamankan dari beberapa tempat yang dirazia, seperti Simpang By Pass Pakan Sinayan, Medan nan Bapaneh Ngalau Indah dan sejumlah lokasi lainnya. “Warga sekitar merasa resah dengan ulah remaja-remaja ini. Hampir setiap malam ditemukan sampah-sampah miras, lem, dan lain-lain,” katanya. Sebanyak 9 orang terpaksa diamankan, setelah terjadi kejar-kejaran dengan petugas. Bahkan ada sejumlah orang, ketika jemaah masjid sudah hendak salat Subuh, mereka masih nongkrong di halaman masjid. Hal seperti itu terjadi di Masjid Istiqomah Bulakan Balai Kandi, Koto nan Ompe, Payakumbuh Barat. Mirisnya lagi, di antara pasangan yang tertangkap malam itu mengaku sudah hamil tiga setengah bulan, sedangkan mereka belum merupakan pasangan suami istri yang sah. Karena itu, tambahnya, diharapkan kepada para orang tua, keberadaan anak anak mereka perlu diketahui supaya lebih mudah memonitornya. “Khawatirlah terhadap anak-anak kita. Jangan biarkan mereka berbuat maksiat akibat kelalaian dan kegagalan kita dalam mendidik anak,” imbau Devitra. (h/zkf)

www.harianhaluan.com

PAYAKUMBUH, HALUAN — Dalam rangka menjalin silaturrahmi, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Payakumbuh menggelar halalbihalal, di Balairung rumah dinas walikota, Jalan Rasuna Said, Kubu Gadang, Payakumbuh Utara, Jumat (7/7). Kegiatan ini selain dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Payakumbuh, Henny Riza Falepi beserta pengurus, juga pengurus GOW, Dharma Wanita (DW), Bundo Kanduang, Kelompok Yasin, Majelis Taklim Indonesia dan sejumlah undangan lainnya. Dalam sambutannya, Henny Riza mengaku bahagia dan

mengucapkan terima kasih atas kehadiran ibu-ibu dari berbagai organisasi wanita tersebut. “Taqabbalallah minna waminkum. Mohon maaf lahir bathin. Semoga menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kita, kar ena kegiatan ini mampu mempererat jalinan silaturahim diantara organisasi wanita yang ada,” ujar Henny. Silaturahim yang dijalin saat ini tidak hanya untuk hari ini saja, namun tetap berlanjut sepanjang masa. Setiap organisasi wanita yang fokus dengan permasalahan perempuan, keluarga dan anak-anak perlu untuk meningkatkan kerjasama dan bersinergi. Agar

KETUA TP PKK Kota Payakumbuh, Henny Riza memberikan sambutan saat silaturahmi GOW se Payakumbuh, kemarin. ZULKIFLI

program yang dilaksanakan, berjalan saling berdampingan, ujarnya. Diingatkannya, seluruh organisasi wanita yang ada di Payakumbuh, hendaknya dapat saling berkomunikasi, agar setiap program kerja yang direncanakan sebelumnya mampu berjalan bersama dan saling berdampingan, menunjang satu sama lainnya demi kemajuan dan kesejahteraan perempuan dan keluarga, tutur Henny menambahkan. Kegiatan halal bi halal ini juga diwarnai dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustad Arman Husni dan ditutup dengan saling bermaafan serta makan siang bersama. (h/zkf)

FINAL AQUADNC

SSB Payakumbuh Siap Berlaga PAYAKUMBUH, HALUAN — Tim Sekolah Sepak Bola (SSB) Kota Payakumbuh Usia 12 tahun, dengan penuh semangat melanjutkan perjuangan menuju Amerika (Road to USA) dalam Aqua Danone Nations Cup (AQUADNC) 2017. Kesebelasan SSB Kota Biru itu akan bertanding dalam babak final nasional AQUADNC di Bogor, Jawa Barat, pada 12-17 Juli 2017. Sejak menjadi juara atas 48 tim Regional Sumatera Selatan di Stadion Jakabaring Palembang, Januari 2017 lalu, SSB Kota Biru telah mempersiapkan diri dengan matang untuk berlaga di 16 besar nasional. Jumat kemarin, tim SSB Kota Biru berkunjung ke Balaikota Payakumbuh meminta restu Walikota Riza Falepi. Pelatih tim SSB Kota Biru, Ricky Naldi Nadran, mengaku optimis dapat bersaing dengan 15 tim lainnya di stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat. Tim yang menang nantinya berhak mengikuti putaran final dunia yang akan berlangsung di Amerika Serikat. “Saya optimis SSB Kota Biru mampu bersaing di tingkat nasional. Kemampuan pemain

kita sudah meningkat dari sebelumnya. Sejak Januari, kami rutin latihan 4 kali dalam seminggu. Bahkan sudah diuji coba dengan usia 13. Dengan hasil yang memuaskan,” tutur Ricky. Walikota Payakumbuh Riza Falepi di tengah kesibukannya, sempat bertemu pelatih dan tim SSB Kota Biru. Walikota memberikan apresiasi atas keberhailan SSB tersebut lolos ke putaran final nasional dan memberikan dukungan serta doa, semoga tim ini mampu mengukir prestasi terbaiknya. “Saya pribadi sangat mengapresiasi SSB Kota Biru yang berhasil lolos ke putaran final nasi onal. Kami pun sangat mendukung serta mendoakan agar tim ini mampu mengukir prestasi yang terbaik dikancah tersebut,” ujar Wako Riza. Kesebelasan pemain SSB Usia 12 yang berlaga d i AQUADNC 2017 Road To USA ini adalah Firhanul Insan, Danda Yoseka Putra, Muhammad Zikri, Muhammad Nabil Asyura, Maulana Ibrahim, Hafis Alfikri, M.Ghufran Mirivaldi, Lugas Satrya Pratama, Waizin Febrian, Gala Pagamo, dan Kelvin Haniffatur.

Menurut Rycky Naldi lagi, 16 tim dari 16 regional yang masuk babak final tersebut, SSB kota Biru (Sumbar), SSB Langsagaga (Sulsel), SSB Pikeyro Tribata (Papua), SSB Putra Pemenang (Bali), SSB

Mabar Putra (Sumut), SSB Putra Karya Bangsa (Jawa Timur), SSB Batu Agung (Kalsel), SDN 2 Pelauw (Maluku), SSB Bandung Legend (Jawa Barat). Kemudian, SSB Benfica Muda (Jawa Barat), SSB Diktra Prima

Redaktur: Juli Ishaq

Pobundayan (Sulawesi Utara), SSB Bhaladika Parkit (Jawa Tengah), SSB Fossbi Bintang Aceh (Aceh), Imran Soccer Academy (DKI Jakarta), SSB Astam (Banten), dan SSB Mitra Manakara (Sulawesi Barat). (h/zkf)

Layouter: Irvand


AGAM DAN BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar

Mantan Sekretaris Dinas Pasar Berpulang BUKITTINGGI, HALUAN — Mantan Sekretaris Dinas Pengelolaan Pasar Kota Bukittinggi, H Zuheri berpulang ke rahmatullah, Senin (5/7). Almarhum yang baru saja beberapa bulan menjalani masa pensiun, menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 17.30 WIB di rumah sakit dalam usia 59 tahun. Kepergian lelaki badagok yang akrab disapa Pak Haji itu, begitu mengejutkan dan tiba-tiba. Menurut informasi pihak keluarga, Zuheri malahan sama sekali tidak mengalami sakit, atau penyakit tertentu sebelumnya. Pada sore itu, dikabarkan bapak lima anak itu tiba-tiba saja merasakan pusing dan pihak keluarga langsung membawanya ke rumah sakit di Jalan Sudirman, Bukittinggi, untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, ternyata Yang Maha Kuasa berkehendak lain, meski sempat mendapat pelayanan medis sekitar lima menit, Zuheri menutup mata untuk selamanya. Pihak medis pun menduga kepergian almarhum karena serangan jantung. “Bapak tiba-tiba saja merasa sakit, padahal sebelumnya sehat-sehat saja,” tutur Doni, putra almarhum yang sehari-hari bertugas pada Bagian Umum dan Perlengkapan Setda Bukittinggi. Rumah duka di Koto Tuo Balaigurah, Kecamatan Ampek Angkek, Agam, diramaikan pelayat, sanak famili, handai taulan dan juga sejumlah ASN, serta para pejabat Pemko Bukittinggi. Kabar meninggalnya Zuheri menyebar begitu cepat sore itu, sehingga banyak rekan yang kaget dan seolah-olah tak percaya. Awal Juli tempo hari, almarhum masih sempat singgah di bagian humas sekembali dari unit layanan perbankan di balaikota. Ia sempat berciloteh dan senda gurau dengan beberapa ASN. Jenazah almarhum dimakamkan di pandam pekuburan keluarga di Koto Tuo Balaigurah, Kamis (6/7). Selama masa dinasnya di pemko, almarhum menjalankan amanah pada beberapa unit kerja. Ia pernah menjabat sebagai lurah di Kayu Kubu dan Bukik Cangang, Kecamatan Guguk Pajang, dan Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan dan terakhir sebagai sekretaris dinas pasar hingga pensiun. Ia cukup dikenal di lingkungan pasar kota wisata, karena orangnya cukup supel dan akrab, termasuk dengan wartawan. “Selamat jalan Pak Haji”. (h/rel/wet)

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

13

Tim SKP2D Berangus Perjudian dan Waria AGAM, HALUAN — Sedikitnya sejak 5 Mei sampai 6 Juli 2017, tim Satuan Koordinasi Penegak Produk Hukum Daerah (SKP2D) Kabupaten Agam sudah mengamankan belasan unit mesin judi jakpot. Ini juga merupakan bentuk komitmen Pemkab Agam dan elemen terkait, dalam menciptakan kondisi daerah yang kondusif.

SEGEL SALON — Tim SKP2D Kabupaten Agam menyegel beberapa buah salon yang dikelola oleh waria beberapa hari yang lalu. IST

Siswa Sekolah Disasar Dalam Menaman AGAM, HALUAN — Memasuki tahun ajaran baru, Pemerintah Kecamatan Palembayan bakal bekerja sama dengan pihak sekolah yang ada di Palembayan, untuk menyukseskan program “ayo menanam” bagi siswa baru. Upaya tersebut merupakan impelementasi dalam menyukseskan program daerah. Camat Palembayan, Ade Harlien, Jumat (7/7) mengatakan, Palembayan sangat berkomitmen dalam mengimplementasikan program “Agam Menyemai”, yang di usung Bupati Agam. Sejauh ini, semua itu juga didukung oleh masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan saat ini, adalah melibatkan siswa menanam. Seiring dengan pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) di SMKN 1 Palembayan, baru-baru ini pihaknya mengambil momen tersebut untuk bekerja

sama dengan pihak sekolah dan langsung mensosialisasikan program tersebut. Dengan adanya program Agam Menyemai, ditambah dengan gerakan ayo menanam tentu menjadi bukti, bahwa Agam sukses menyelamatkan ketahanan pangan di daerah ini. Sosialisasi terhadap siwa baru tentang manfaat program ayo menanam, sangat penting supaya mereka tau manfaat dari menanam. “Sosialisasi dilakukan ini untuk menumbuhkan kesadaran menanam. Banyak manfaatnya, salah satunya nanti ada masa memanen, yang mampu meningkatkan perekonomian yang akan menjadi keuntungan yang sangat baik bagi kebutuhan biaya sekolah,” ujarnya pula. Ia menekankan pihak di kecamatan terus berupaya melakukan berbagai terobosan untuk

merealisasikan program pemerintah. Untuk mengoptimalkan program ini, akan berkomunikasi dengan pihak sekolah. Respon sekolah sangat bagus, diharapkan ini akan menjadi memontum yang bagus untuk kemudian hari. (h/yat)

Pengamanan tersebut, berawal dari informasi masyarakat kemudian ditindaklanjuti dengan menurunkan tim SKP2D yang terdiri dari satpol-PP damkar, polres, denpom, Kodim 0304/Agam, kesbang pol, serta dinas kebudayaan dan pariwisata. Selain mengamankan tempat-tempat perjudian, tim baru-baru ini juga menyisir salon-salon yang tidak memiliki izin, di mana lokasi itu dikelola oleh waria (LGBT). Operasi-operasi yang dilakukan sejauh ini, mendapatkan dukungan yang bagus dari masyarakat. Kepala Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Agam, Dandi Pribadi didampingi kasi antar lembaga, M Arnis, Jumat (7/7) mengatakan, operasi yang dilakukan pada dasarnya menindaklanjuti keluhan dari masyarakat terkait keberadaan mesin judi, maupun tempat-tempat yang menggangu ketertiban masyarakat.

Ia menjelaskan, untuk mesin judi sudah ada diamankan 18 unit. Jumlah tersebut berasal dari beberapa operasi, antara lain di Bawan, Kecamatan Ampek Nagari, lima unit pada 5 Mei 2017, lima unit pada 30 Mei 2017 dan dua unit pada 19 Juni 2017. Kemudian sebanyak enam unit pada 6 Juli 2017 disita dari operasi Kampuang Tangah, Kecamatan Lubuk Basung. Mesin jackpot tersebut sudah dilimpahkan sebanyak 10 unit ke Polres Agam untuk penyidikan lebih lanjut, karena ini berhubungan dengan perjudian. Kemudian juga diamankan sebanyak 477 koin dan uang sebesar Rp127.500. Pada sejumlah operasi tim juga menyita tuak dan memusnahkannya. “Delapan mesin jakpot beserta 477 koin dan uang sebesar Rp127.500 masih di Mako Satpol PP-Damkar Agam. Sementara 10 mesin lainnya sudah diserahkan kepada pihak kepolisian,” jelasnya. (h/yat)

TEKAN SILPA TAHUN MENDATANG

Pemko Tingkatkan Kualitas Perencanaan BUKITTINGGI, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi mengupayakan pengurangan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) di tahun-tahun mendatang dengan cara peningkatan daya serap di Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta meningkatkan kualitas perencanaan. Demikian disampaikan Wakil Wali Kota Bukittinggi, Irwandi pada sidang paripurna tentang jawaban atas padangan umum fraksi DPRD terhadap rancangan pera-

www.harianhaluan.com

turan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2016, Jumat (7/7). Disampaikannya, bahwa kontribusi belanja untuk silpa terdiri dari penghematan belanja dan juga akibat adanya beberapa kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan. Sebagian besar silpa bersumber dari belanja daerah, merupakan sumbagan sisa DAK sebesar Rp26,62 miliar dari DAK tahun sebelumnya serta DAK tahun

berjalan. Dihadapan peserta rapat paripurna ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan tahun anggaran 2016 dan pendirian perusahaan perseroan daerah Bank Pekreditan Rakyat (BPR) Jam Gadang, orang nomor dua di Bukittinggi ini meyebutkan, kendala penyerapan DAK kerena keterlambatan petunjuk teknis penggunaan DAK, tak sesuai menu dan kondisi ril di lapangan. Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Kota

Bukittinggi, Beny Yusrial dihadiri para anggota dewan, sejumlah pimpinan OPD dan usur terkait lainnya, Irwandi mengutarakan, selain dari DAK, terdapat juga sisa dana penyesuaian sebesar Rp7,19 miliar dan sisa dana JKN senilai Rp1,01 miliar. Sekaitan besaran silpa mencapai Rp81,14 miliar itu, menurut dia, merupakan selisih realisasi pendapatan dikurangi dengan belanja dan ditambah dengan pembiayaan. (h/hmr)

Redaktur: Atviarni

Layouter: Syamsul Hidayat


14

RIAU DAN KEPRI

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

42 Koperasi di Rohul Dibubarkan PASIRPANGARAIAN, HALUAN — Dari 328 koperasi di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), hanya 189 koperasi yang masih aktif. Dari 189 koperasi, 107 koperasi di antaranya belum menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT).

Lingkar

Bapenda Hasilkan PAD Rp208 Miliar PEKANBARU, HALUAN — Sekretaris Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Pemko Pekanbaru mengungkapkan bahwa pada semester pertama tahun 2017 berhasil Bapenda Pekanbaru mengumpulkan pendapatan asli daerah (PAD) senilai Rp 208 miliar. Jumlah tersebut meningkat tajam jika dibandingkan dengan perolehan PAD pada semester pertaman tahun 2016 yang hanya berada pada angka Rp177 miliar. “Alhamdulillah, berkat inovasi dan kerja sama seluruh pihak di Pemko Pekanbaru kita berhasil meningkatkan PAD sebesar 20 persen dari tahun sebelumnya,” ungkap Sekretaria Bapenda, Kendi kepada Riauterkini.com, Kamis (6/7) di ruangannya. Dirilisnya hasil pencapaian PAD Bapenda tersebut membuktikan bahwa isu miring tentang lemahnya kinerja Bapenda adalah omong koaong belaka atau bohong. “Isu tentang Bapenda tidak bekerja ataupun kinerja kita menurun itu tidak benar. Buktinya dari data yang kita miliki semua menunjukkan peningkatan,” ujar Kendi lagi. Dari sebelas Objek pajak yang menjadi tangung jawab Bapenda tujuh diantaranta melebihi target yang ditetapkan diantara yakni Pajak BPHTB Realisasi mencapai Rp71,5 miliar, Pajak PJU Realisasi mencapai Rp 44,1 Milyar, Pajak Restoran sebesar Rp35,7 miliar dan PBB senilai Rp15 miliar. “Pencapaian PAD ini meningkat dikarenakan hubungan baik kita dengan WP serta adanya petugas juru sita kita yang selalu menghimbau serta melakukan sosialisasi kepada seluruh wajib pajak,” paparnya. Disingung mengenai objek pajak yang minim pemasukan, Kendi tidak menampik hak tersebut. Ada beberapa objek pajak minim pendapatan seperti pajak burung walet, air bawah tanah. “Kedepan objek pajak yang minim itu akan kita tingkatkan dengan melakukan pendataan serta sosialisasi untuk mereka mau membayarkan pajaknya,” singkatnya. (h/rtk)

Kabid Koperasi dari Dinas Koperasi, UKM, Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Rohul, Suryanto mengaku sedangkaný untuk jumlah koperasi yang tidak aktif ada 139 koperasi. Dari jumlah tersebut, sebanyak 42 koperasi sudah dibubarkan oleh Kementrian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah pada tahun 2016. “Dan sisanya akan dilakukan pembinaan,” ungkap Suryanto kepada riauterkinicom, Jumat (7/7). Suryanto mengaku untuk koperasi yang belum

KEPALA DPM PTSP, Muhammad Jamil

RS AHMAD YANI — Pembangunan Rumah Sakit Ahmad Yani direncanakan bakal rampung pada Oktober nanti. IST

Pembangunan RS Ahmad Yani Rampung Oktober PEKANBARU, HALUAN — Pembangunan Rumah Sakit Ahmad Yani direncanakan bakal rampung pada Oktober nanti. Adapun hingga saat ini progres pembangunan sudah mencapai 70 persen yang telah dimulai pada tahun lalu. Direktur Rumah Sakit Ahmad Yani, dr. Fani Farhansyah

menuturkan oktober nanti layanan seperti UGD, Farmasi, poliklinik, spesialis, radiologi, laboratorium dan HD sudah bisa dimanfaatkan masyarakat. “Sedangkan gedung bagian belakang saat ini dalam tahap pembangunan dan direncanakan siap total pada tahun 2018 mendatang,” ungkapnya.

Dia menjelaskan dari segi bangunan, tampilanya akan jauh berbeda dari kondisi bangunan saat ini. “Untuk jumlah ruang rawat inap yang kita miliki berjumlah 190 bed, 11 kamar intensif dan 9 bed kamar ICU. Dan nanti nya, kita juga menyediakan kamar bersalin,” tuturnya. (h/trn)

Dua Kurir Narkoba Divonis Mati TANJUNGPINANG, HALUAN — Pengadilan Tinggi (PT) Riau di Pekanbaru menjatuhkan vonis hukuman mati terhadap Idrizal Efendi alias Idriz (26) dan Edo Ronaldi alias Edo (24), dua terdakwa kurir narkoba jaringan internasional sebanyak 73 kg sabu dan 88.427 butir ekstasi. Vonis tersebut sekaligus menolak semua kasasi putusan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang sebelumnya yang menjatuhkan hukuman seumur hidup kapada kedua terdakwa. Hukuman tersebut lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang yang menuntut hukuman mati. Humas PN Tanjungpina-

ng, Santonius Tambunan SH menyatakan, telah menerima salinan hasil putusan dari majelis hakim PT Pekanbaru atas nama Idrizal Efendi dan Edo Ronaldi tersebut. “Sebelumnya, kedua terdakwa ini dituntut JPU dari Kejari Tanjungpinang dengan hukuman mati. Namun majelis hakim PN Tanjungpinang menjatuhkan hukuman seumur. Sehingga JPU mengajukan banding atas putusan PN tersebut, dan putusan banding telah diputus oleh PT Pekanbaru dengan hukuman mati,” kata Santonius, Kamis (6/7). Putusan hukuman mati tersebut, lanjut Santonius, telah dibacakan oleh majelis hakim PT Pekanbaru, pada Senin (12/6), dengan susunan H Sarpin Rizaldi SH

MH sebagai Ketua Majelis Hakim, didampingi hakim anggota I, Santun Simamora SH MH dan hakim II, Dr Catur Iriantoro SH Mhum. “Jadi, dalam putusan majelis hakim PT Pekanbaru, terkait upaya hukum banding yag diajukan JPU tersebut, ada dua poin yang dicatat, yakni majelis hakim PT memperbaiki kwalifikasi tindak pidana, kemudian mengubah hukuman pidana yang dijatuhkan kepada dua terdakwa dimaksud,” ucap Santonius. Kwalifikasi yang diperbaiki dimaksud, lanjut Santonius, menjadi permufakatan jahat dalam menerima narkotika golongan I dan bukan dalam bentuk tanaman, yang beratnya melebihi 5 gram, kemudian pidana yang dija-

tuhkan menjadi pidana mati. “Pertimbangan dari majelis hakim PT Pekanbaru, karena beratnya barang bukti yang cukup banyak dan dapat merusak potensi generasi muda serta masyarakat di masa mendatang, termasuk putusan yang dijathui oleh PN Tanjungpinang tersebut terhadap kedua terdakwa terlalu ringan dan kurang adil, sehingga perlu dijatuhi hukuman mati,” ucap Santonius. Terkait putusan PT tersebut, kata Santonius, maka PN Tanjungpinang akan segera memberitahu kepada para pihak, yakni jaksa penuntu umum dan pihak keluarga terdakwa melalui kuasa hukumnya masingmasing. “Nantinya kita akan menunggu sikap dari para pi-

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

BROTHER MASSAGE,Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141

OLISINDO S E R V I C E, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182. www.harianhaluan.com

menggelar RAT sudah diberi teguran, sebab batas waktu sebelumnya hanya hingga 30 Juni 2017. Namun karena bertepatan bulan Ramadan, batas waktu maksimal RAT diperpanjang hingga akhir Juli 2017. Bila hingga akhir Juli koperasi tidak juga menggelar RAT, tentu pihak Dinas Koperasi Rohul akan memberikan peringatan keras. “Kalau sudah dua tahun berturut-turut tidak menggelar RAT tentu akan kita kasih warning,” tegas Suryanto. (h/rtk)

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215

TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US , dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679 PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

hak (JPU dan terdakwa), apakah akan mengajukan upaya hukum lanjutannya (Kasasi ke MA) dalam waktu 14 hari setelah surat pemberitahuan putusan PT itu diterima masing-masing pihak,” kata Santonius. Sementara Kepala Seksi Tindak Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejari Tanjungpinang, Supardi SH ketika dikonfirmasi terhadap putusan PT Pekanbaru tersebut, mengaku belum menerima salinan putusannya dari pihak PN Tanjungpinang. “Kita belum menerima salinan putusan PT Pekanbaru tersebut dari PN Tanjungpinang, s ehingga kita belum bisa menentutkan sikap,” ucap Supardi. (hk/nel)

“DIBELI CATRIGE KOSONG”. TYPE CANON810/811(HABIS TINTA, BUKAN REFILL). DALAM KONDISI BAGUS DENGAN HARGA TINGGI. HUB. 082288348709. PIN BB D83128DF. AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

DPM PTSP Percepat Laju Investasi PEKANBARU, HALUAN — Dalam rangka memperingati hari ulang tahun Kota Pekanbaru yang ke 233, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Pekanbaru memberikan kato terbaik kepada seluruh pengusaha yang menanamkan modalnya di bumi Bertuah ini. Kado tersebut berupa layanan satu hari siap atau lebih keren dengan sebutan one day services. Hal tersebut diungkapkan Kepala DPM PTSP, Muhammad Jamil ketika melakukan peluncuran program tersebut pada peringatan hari kasih papa (Kamis Bersih Tanpa Polusi Asap) di minggu pertama Juli ini, Kamis (6/7). Dengan hadirnya program one day services dari DPM PTSP tentunya akan memberikan kemudahan kepada setiap investor dalam melengkapi dan mendapatkan seluruh perizinan di kehendaki untuk kelancaran usaha mereka. Seperti pembuatan Surat Keterangan Fiskal, Surat Izin Usaha Perdagangan, Izin Dispensasi Jalan, Surat Keterangan Racun Api dan banyak lagi bisa diselasai dengan jangka waktu satu hari atau bisa ditunggu. “Itu semua bisa deproses ccepat dengan beberapa catatan, pertama syarat lengkap dan dibawa oleh pemiliknya langsung atau ti-

dak bisa diwakilkan,” papar Kepala DPM PTSP M Jamil kepada riauterkini.com. Dijelaskannya, tujuan DPM PTSP m eluncurkan program ini untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan pelaku usaha menanamkan modalnya di Kota Pekanbaru. Dengan begitu akan banyak dan bermunculan usaha-usaha baru di Kota Pekanbaru. Saat ini saja bisa dilihat sendiri hampir setiap sudut kota sudah ada Hotel, Tempat Hiburan, Pusat Perbelanjaan dan sebagainya. “Otomatis itu akan menggerakkan perekonomian, menyedot tenaga kerja dan banyak hal positif yang diperoleh masyarakat Pekanbaru,” terang Jamil lagi. Lanjut, Jamil menekankan bahwa inovasi yang dilakukan pihaknya bukan habis atau terhenti disitu saja tapi masih banyak lagi program unggulan yang akan diluncurkan tahun ini. Seperti program sapa investor, Simolek dan banyak lagi. “Tunggu sajalah banyak inovasi baru yang akan kami buat, sekarang sedang dalam proses finisingnya,” singkatnya. Sebagai informasi dengan adanya kemudahan yang diberikan DPMPTSP ke investor investasi di Pekanbaru saat ini telah menembus angka Rp 4 Triliun. Itu berasal dari investor lokal dan luar negeri. (h/rtk)

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

DIJUAL CEPAT

Luas 874 M2,luas bangunan 750M2. Alamat jl.Batang Antokan No12, Padang Baru Barat (Kompleks GOR H.Agus salim padang) hub : 081374717420 DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt ( n e g o ) . Ta n p a Perantara Hub : 0812 6690 3003

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasanganAC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460

TOKO ASTAGFIRULLAH , menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090

BPKB Mobil Minibus No Polisi BA 1780 HF No rangka MHDESB416TJ017095, No mesin G16AID127031 No. BPKB 49108291 a/n Marjizon. Hilang sekitar kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat BPKB BA 1877 AE a/n MAIRINI. Hilang dari haru ke rumah Seberang Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat Kehilangan sertifikat hak milik tanah Atas nama Jambur. No hak milik 00581/aro IV korong. Luas 910 m2. Hilang di sekitar Kota Solok. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat

Layouter: Syamsul Hidayat


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

15

KUMPULKAN DANA MELALUI DMD

TP-PKK Bantu Bedah Tiga Rumah PAINAN, HALUAN — Ketua Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), Kabupaten Pesisir Selatan, Lisda Rawdha menyerahkan bantuan donasi untuk tiga unit rumah warga kurang mampu yang akan dibedah di Kecamatan Batangkapas, Pessel.

Perwatar Sawahlunto Halal Bi Halal SAWAHLUNTO, HALUAN — Persatuan Warga Tanah Datar (Perwatar) Kota Sawahlunto mengadakan halal bi halal. Para perantau asal Kabupaten Tanah Datar Dan Padang Panjang yang berdomisili di Sawahlunto itu memanfaatkan acara tersebut untuk saling bersilaturahmi Gedung Pusat Kebudayaan setempat, Jumat (7/7). Juga tampak hadir Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat, Arkadius Datuak Intan Bano, Asisten III Setdako, Irzam dan Ketua DPRD Sawahlunto, Adi Ikhtibar beserta Wakil Ketua Weldison. Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua DPRD Sumbar, Arkadius mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kota Sawahlunto, atas perhatiannya terhadap seluruh warga perwatar yang ada dikota ini, yang diberikan kesempatan yang sama dalam perantauannya dalam berkarya dan mencari kehidupannya. “Atas nama warga tanah datar, saya menitipkan seluruh warga perwatar untuk senantiasa diayomi dan bersama sama membangun kota Sawahlunto. Melalui halal bi halal ini diharapkan menjadi jembatan hati dan silaturahmi dalam bersama sama membangun kota ini,” harapnya. Ketua Perwatar, Zohirin Sayuti mengungkapkan, setidaknya warga Perwatar dan Padang Panjang yang ada di Sawahlunto berkisar 4.500 orang lebih, atau sekitar 10 persen dari jumlah penduduk Sawahlunto. Saat ini sebutnya, keberadaan warga perwata sama halnya dengan warga asli Sawahlunto, karena sudah bertahun tahun berdomisili dan menetap di “Kota Arang” ini. “Sudah merasa menjadi warga Sawahlunto asli, karena sudah menetap lama, Sawahlunto sudah menjadi kampun sendiri meski berasal dari tanah datar atau Padang Panjang,” katanya. Zohirin menambahkan, halal bi halal ini diharapkan bisa kembali mempererat tali silaturahmi antar perantau yang serta menjadi jembatan hati antar warga dengan pemerintah. Dia juga bersyukur kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik. Sementara Walikota Sawahlunto yang diwakili Asiten III, Irzam mengungkapkan, sangat menyambut baik kegiatan yang digelar ini. Irzam menilai, kontribusi warga perantau perwatar ini dalam pembangunan Sawahlunto sudah sangat baik. Untuk itu ke depannya, harus dapat ditingkatkan “Saya berharap dengan banyaknya Iwatar dan Padang Panjang yang ada di Sawahlunto dapat terus membantu pembangunan kota dengan mendukung semua program yang ada,” ujar Irzam. (h/mg-rki)

Menurutnya, bantuan tersebut berasal dari sumbangan dana yang terkumpul dari program gerakan “Dunsanak Membantu Dunsanak” (DMD), yang dicetus pertama kalinya didaerah tersebut, sehingga banyak pihak yang mendukung dan memberikan apresiasi, serta ikut memberikan donasi, termasuk pemerintah, pihak swasta, bahkan sejumlah yayasan dari luar negeri. “Anggarannya bersumber dari Kementerian PU-PERA, dari CSR Bank BRI, BNI, BSM, Kodim, Dinas Pendidikan, dan dari yayasan negara luar Saleema Foundation. Program ini sudah kita jalankan sejak September 2016 lalu, dengan target 1000 bedah rumah. Dan semoga target kita bisa tercapai dalam tahun 2017 ini,” sebut Lisda di Painan, Kamis (6/7). Dijelaskannya, bantuan bedah rumah tersebut, sudah yang ke-93 dilaksanakan, diantaranya 40 unit sudah selesai, dan 53 unit masih dalam tahap proses. “Donasi yang kita serahkan saat ini adalah untuk tiga unit bedah rumah, anggarannya bersumber dari CSR

MANCING MANIA — Masyarakat Kenagarian Aur Begalung Sepakat, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) saat menggelar acara mancing mania, Kamis (6/7). OKIS

KABS Pessel Gelar Acara Mancing Mania PAINAN, HALUAN — Masyarakat Kenagarian Aur Begalung Sepakat, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), menggelar acara mancing mania di Sungai setempat, kegiatan tersebut bertujuan untuk menyemarakkan tradisi perantau pulang basamo. Ketua Umum Keluarga Aur Begalung Sepakat (KABS), Doni Harsiva Yandra, S.IP, ME mengatakan, kegiatan tersebut bukan semata untuk menyambut para perantau saja pada libur lebaran 1438 H, melainkan sebagai ajang menggalang dana untuk menunjang pembangunan Masjid yang ada di kampung halaman. “Bagi peserta yang ikut dalam kegiatan mancing mania ini, nanti dipungut semacam sumbangan dan dananya akan disumbangkan untuk bantuan sejumlah pembangunan Masjid,” sebutnya di lokasi, Kamis (6/7).

Menuru tnya, kegiatan yang digelar di Sungai Kampung Lubuk Begalung, Kenagarian Lubuk Begalung Talaok tersebut, diikuti sekitar ratusan peserta yang dibagi menjadi dua sesi. “Untuk sesi pertama, digelar pada pukul 07.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Sedangkan untuk sesi kedua, dimulai pada pukul 14.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB, dan peserta dikenakan uang pendaftaran sebesar Rp100 ribu. Nanti dananya akan di sumbangkan untuk bantuan pembangunan Masjid,” jelasnya. Pada kesempatan itu, Ketua Panitia Penyambutan Pulang Basamo, Musrial, berharap agar p ara perantau selalu menggelar kegiatan tersebut rutin setiap tahunnya. Sebab, dengan adanya kegiatan tersebut secara otomatis turut mempercepat laju pembangunan Masjid yang ada di Kenagarian Aur Be-

galung. “Jadi, kita tidak hanya bergantung kepada anggaran pemerintah atau nagari saja. Namun, peran aktif para perantau juga sangat dibutuhkan dalam pembangunan kampung halaman. Semoga kedepannya masyarakat Aur Begalung, mampu menjaga apa yang telah di berikan para perantau,” harapnya. Sementara itu, Emil (34), salah satu masyarakat setempat mengaku sangat terhibur dengan kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan menggalang dana yang dilakukan para perantau itu, patut diberi apresiasi dan sangat membantu untuk kampung halaman. “Kegiatan ini sangat positif. Betapa tidak, orang tak sekedar menyumbang dana saja, tetapi juga mendapatkan hiburan dengan cara memancing dan ikannya boleh dibawa pulang,” sebutnya sambil tersenyum. (h/mg-kis)

Dosen Wajib Terdaftar di SINTA

GOW Pasaman Siapkan Program Bersama Pemerintah

PENASEHAT GOW, Ny Gustinar Yusuf Lubis dan Ketua GOW Pasaman, Ny Mira Atos Pratama foto bersama saat halal bi halal GOW, Jumat (7/7) di Lubuk Sikaping. ATOS INDRIA

www.harianhaluan.com

PASAMAN, HALUAN — Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Pasaman laksanakan halal bi halal sebagai wujud mempererat ukhuwah Islamiyah sesama organisasi yang tergabung dalam naungan GOW Pasaman. Acara halal bi halal itu sendiri berlangsung di Balerong Pusako Anak Nagari, Jumat (7/7) kemarin. Ketua GOW Pasaman, Ny Mira Atos Pratama menyebutkan, kegiatan yang terlaksana itu sudah dikemas jauh jauh hari, tentunya ini bertujuan untuk mempererat

silaturahmi sesama pengurus oragnisasi yang tergabung dalam GOW Pasaman. Selain itu acara juga diisi dengan tausiyah oleh Nurhayati, dosen STAI Lubuk Sikaping yang juga juara qoriah diberbagai perlombaan baik tingkat propinsi maupun nasional. Nurhayati dalam ceramahnya mengangkat tema menjaga silaturahmi sesama anggota maupun masyarakat. Sementara itu penasehat GOW Pasaman, Ny Gustinar Yusuf Lubis mengatakan, saat ini organisasi GOW semakin mendapat perhatian

Bank BSM dengan total Rp50 juta, kemudian satu unitnya mendapat bantuan Rp10 juta,” jelasnya. Ditambahkannya, dengan adanya program DMD di Kabupaten Pesisir Selatan, kedepannya bisa memberikan sarana rumah yang layak huni bagi masyarakat yang kurang mampu. Selain itu, pihaknya tetap mengajak para donator dan dermawan untuk selalu berbesar hati dan ikhlas memberikan bantuan kepada masyarakat yang sangat membutuhkan, seperti bedah rumah dan lain sebagainya “Setidaknya langkah seperti ini, bisa membantu masyarakat kita untuk hidup lebih baik lagi. Semoga kegiatan yang kita laksanakan pada saat ini, menjadi ladang amal bagi kita semua,” tutupnya. Kegiatan pada saat itu, lansung dihadiri oleh Kacab Bank Syariah Mandiri (BSM), Mandha, Camat Batangkapas, Zoni Eldo, Walinagari beserta masyarakat setempat. Selain menyerahkan donasi untuk bedah rumah, saat itu juga menyerahkan bantuan kursi roda kepada warga yang membutuhkan. (h/mg-kis)

dan program-program yang dilaksanakan telah menyentuh masyarakat. Karena itu, GOW membuat program untuk masyarakat sebagai perpanjang tangan Pemda Kab Pasaman. Untuk ikut serta partisipasi memajukan daerah terpencil menjadi maju dengan memberikan ilmuilmu yang sangat berguna. Ketua Humas GOW Pasaman, Ny Djoni Irdan kepada Haluan mengatakan, GOW Pasaman akan senantiasa meluncurkan berbagai program yang nantinya akan sinkronisasi dengan visi misi Kabupaten Pasaman. (h/tos)

PADANG PANJANG, HALUAN — Agar seluruh data penelitan bagi setiap dosen di Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang terindeks dengan baik oleh pusat, Rektor ISI Padang Panjang Prof Dr Novesar Jamarun mendesak agar setiap dosen untuk mendaftarkan diri di Portal Science and Technology (SINTA). Hal tersebut disampaikan oleh Novesar Jamarun saat melaksanakan sosialisasi program SINTA di Aula Rektorat ISI Padang Panjang, Rabu (6/ 7) kemarin. Aplikasi ini merupakan aplikasi yang beberapa saat lalu telah diluncurkan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). “Dalam beberapa hari ini, saya berharap seluruh dosen di ISI Padang Panjang agar sudah terdaftar di aplikasi tersebut. Hal ini bertujuan agar seluruh penelitian Dosen dapat terindeks dan tercatat oleh Kementerian,” sebut Rektor. Untuk menargetkan setiap dosen di ISI Padang Panjang terdaftar di aplikasi SINTA, Rektor yang didampingi oleh Ketua LPP-MPP Dr. Febri Yulika menjelaskan bahwa aplikasi SINTA ini sangat penting.

Redaktur: Heldi Satria

Disebutkannya juga, aplikasi tersebut merupakan aplikasi yang diluncurkan awal tahun 2017 oleh Kementerian untuk mengukur kinerja para dosen dan pengelola penelitian di Indonesia berbasis web. Dalam aplikasi tersebut, Kementerian dapat melihat dan mengindeks seluruh penelitian yang pernah dilakukan oleh setiap dosen. “Aplikasi SINTA ini sudah terhubung dengan program-program penelitian lainnya seperti Google Scholar, Scopus, Lipi,” terangnya. RektorISI Novesar Jamrun juga menjelaskan, bahwa pencairan dana sertifikasi bagi dosen sesuai permen dari kementerian bahwa untuk pembayaran sertifikasi, setiap dosen harus sudah terdaftar dan diverifikasi oleh SINTA. Sosialiasi yang dihadiri oleh seluruh Dosen di ISI Padang Panjang tersebut, rektor juga menyebutkan bahwa saat ini proposal penelitian yang masuk di Kemenristekdikti sudah mencapai 45 proposal. Rektor juga menegaskan kepada dosen yang belum melengkapi berkas proposal di portal Simlimtabmas agar melengkapi berkas tersebut. (h/pis)

Layouter: Luther


16

SUMBAR

SABTU, 8 JULI 2017 13 Syawal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pemanfaatan JKSS Kota Pariaman Turun PARIAMAN, HALUAN — Dana Jaminan Kesehatan Sabiduak Sadayuang ( JKSS) yang dianggarkan Pemerintah Kota Pariaman untuk meningkatkan kesehatan warga kotanya tahun 2017 ini lebih kecil dari tahun sebelumnya. Anggaran JKSS tahun 2016 sebesar Rp7 miliar, dan tahun 2017 ini turun menjadi Rp5 Miliar. “Kekurangan itu berdasarkan evaluasi yang dilakukan terhadap pemanfaatan dana oleh masyarakat yang berobat sejak dari puskesmas

hingga rumah sakit rujukan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman, Bahtiar kepada Haluan, Jumat (7/7).

Sampai Maret akhir maret 2017 dana JKSS yang tersedia itu terealisai Rp800 Juta. Makin kecilnya pemanfaatan JKSS oleh warga Kota Pariaman untuk berobat, sebutnya,berarti sudah semakin baik perhatian masyarakat terhadap kesehatan. Pelayanan JKSS untuk berobat ke puskesmas dan rumah sakit yang menjadi rujukan tidak sulit, warga hanya memperlihatkan KTP Kota Pariaman dan Kartu Keluarga.

Namun bagi pasien yang datang dari puskesmas tentulah disertai surat rujukan. Menurut Bahtiar, hampir tiap tahun dana JKSS itu tersisa dan kembali ke kas daerah dan untuk digunakan lagi tahun berikutnya dengan penambahan yang sudah diperhitungkan. Pemerintah daerah Kota Pariaman tetap memperhatikan program keaehatan untuk warganya dan hal tersebut salah satun program unggulan.

“Bagaimana bisa masyarakat melakukan aktifitas kegiatanya secara maksimal kalau kondisi kesehatanya terganggu,” lanjutnya. Sementara Pemko Pariaman sendiri tetap mengusung kebersamaan dalam melaksanakan pembangunan kota. Warga kota jika pergi berobat ke tempat pelayanan kesehatan yang ada di kota ini cukup membawa KTP dan Kartu Keluarga. Jika harus ke rumah sakit dari puakesmas, haruslah disertai surat rujukan.

“Untuk menjamin pelayanan kesehatan terhadap warga kota dengan JKSS ini, pemerintah kota menjalin kerja sama dengan sejumlah rumah sakit tidak hanya di Pariaman tetapi juga denan rumah sakit yang ada di Kota Padang seperti RSU, M Jamil di Jati Kota Padang,” kata Bahriar lagi. Sementara untuk nilai pertanggungan dengan JKSS itu nominal maksimalnya masih sama dengan tahun sebelumnya yakni Rp10 juta/perorang/tahun. (h/tri)

Pemkab Tanah Datar Usulkan Ranperda Kepariwisataan

BANJIR PENGUNJUNG — Susana pantai Carocok Painan, Kamis (7/7) terlihat masih padat pengunjung. OKIS MARDIANSYAH

TANAH DATAR, HALUAN — Pada Sidang Paripurna DPRD, Pemkab Tanah Datar mengusulkan agar draf Ranperda tentang Rencana Induk Pembangunan Kepriwisataan diadakan. Hal tersebut diusulkan Wakil Bupati Zuldafri Darma, pada seluruh Pimpinan dan anggota yang hadir, Jumat (7/7). Sidang tersebut dipimpinan Ketua DPRD Anton Yondra dan dihadiri sebagian besar anggota DPRD serta pejabat Pemkab. Saat itu, Wabup Zuldafri mengatakan bahwa Ranperda yang diserahkan ke DPRD itu berdurasi sepanjang 20172025 yang diisusun untuk melaksanakan ketentuan pasal 9 ayat 3 Undang-undang nomor 10 tahun 2009, tentang kepariwisataan, dan terdapat didalamnya Permen Pariwisata Nomor 10 Tahun 2016.

Dikatakan Wabup, Pemkab perlu menetapkan rencana induk pembangunan kepariwisataan daerah yang bertujuan untuk menentukan arah kebijakan pembangunan pariwisata selaras dengan pembangunan jangka panjang dan menengah, serta acuan dalam menata kepariwisataan. “Tanah Datar adalah salah satu kabupaten di Sumbar yang mempunyai potensi wisata yang sangat banyak, baik alam, budaya dan minat khusus, rencana induk pembangunan kepariwisataan merupakan bagian perencanaan pembangunan wilayah secara keseluruhan yang posisinya sangat strategis,” sebut wabup. Menurut Zuldafri, hal itu sangat tergantung pada sektor lain yang menunjung perkembangan pariwisata Tanah Datar ke depan. “Sektor ini sabagai prima-

dona yang bisa diandalkan sebagai salahsatu sumber penerimaan dan untuk meningkatkan perekenomian masyarakat kita, agar dapat dikembangkan dengan terpadu dan sinergi bersama sektor lain serta inovasi dari OPD terkait,” harapnya. Pengembangan pariwisata dalam tata ruang wilayah kabupaten dengan pengembangan basis rencana induk pembangunan pariwisata secara terpadu, sinergis dan sistematis. Ia menambahkan bahwa visi semuanya untuk terwujudnya Tanah Datar sebagai destinasi utama pariwisata berbasis budaya dan ekonomi kreatif, dengan tujuan mewujudkan nilai-nilai kehidupan yang Islami, beradat, berbudaya sesuai adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah dalam pengembangan wisata halal. (h/fma)

Tingkat Kunjungan ke Carocok Masih Tinggi PAINAN, HALUAN — Hingga H+12 pasca libur lebaran Idul fitri 1438 H, ribuan wisatawan masih terus saja memadati objek wisata Pantai Carocok Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, (Pessel). Bahkan hingga Kamis siang pengujung diperkirakan mencapai 2.500 orang. “Kalau kita kalkulasikan sejak Senin (3/7) hingga saat ini (Kamis, red), rata-rata kunjungan wisatawan per hari mencapai 2.500 orang, berdasarkan hitungan tiket masuk yang laku terjual di lokasi sebanyak 25 blok,” sebut Kasi pemasaran Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Pesisir Selatan, Arvin di Painan, Kamis (6/7). Lebih lanjut kata dia, hingga Rabu kemarin, penjualan tiket sudah melebihi 947 blok. Jika dikalikan 100 tiket per bloknya, maka setara dengan 94.700 tiket yang sudah habis terjual. “Satu tiket dijual seharga Rp5000. Jadi PAD yang masuk sudah mencapai Rp473.500.000

lebih, itu khusus dari penjualan tiket masuk ke kawasan wisata pantai Carocok,” katanya lagi. Dikatakannya, hingga saat ini pihaknya optimis angka kunjungan wisatawan untuk lebaran tahun 2017 ini melebihi dari target PAD sebesar Rp500 juta. Sebab, hingga Sabtu mendatang, diperkirakan tiket akan laku terjual melebihi angka 150.000 tiket atau 1.500 blok. “Jika dikalikan dengan harga karcis masuk Rp5000/tiket, tentu akan mencapai sebanyak Rp750 juta,” terangnya. Terkait banyaknya kawasan objek wisata yang menjadi tujuan para pengunjung di kabupaten Pessel seperti kawasan Mandeh, Batu Kalang, Pasir Putih Kambang, Sumedang, dan sebagainya, tidak memperngaruhi jumlah wisatawan yang datang ke kawasan Carocok. Malahan, kata dia, pada tahun ini meningkat secara drastis atau tiga kali lipat dari tahun sebelumnya. “Hal itu kita lihat dari animo

masyarakat untuk mengunjungi objek wisata kawasan Carocok, semakin tinggi dari tahun ketahun,” katanya. Lebih lanjut kata dia, meningkatnya jumlah wisatawan tersebut, karena pengunjung dapat menikmati keindahan pantai dan karang laut yang masih terjaga keasriannya. Selain itu, pengunjung juga disuguhi sejumlah permainan laut, seperti banana boat, speed boat, jet sky, dan sebagainya. Sementara itu, seorang pengunjung asal Pekanbaru Murni (46) mengakui, ia bersama keluarga sudah hampir sepekan berada di Pesisir Selatan, ia mengaku selain bersilaturahmi dengan keluarga juga memanfaatkan momen tersebut berlibur bersama keluarga. “Ya, kami sudah hampir satu Minggu disini. Kami senang liburan di sini (Pessel), sebab banyak tempat rekreasi yang masih indah dan bagus untuk dikunjungi,” tutupnya. (h/mgkis)

Yuswir Arifin Terima Penghargaan MKK dari Presiden SIJUNJUNG, HALUAN — Setelah Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sijunjung, Ny En Yuswir Arifin menerima penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) dari BKKBN Pusat pada puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke XXIII di NTT tahun 2016 lalu, kini giliran Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mendapatkan penghargaan tersebut. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Rina Defita Eka Putri mengatakan, penyerahan penghargaan MKK t ersebut akan di-

www.harianhaluan.com

laksanakan p ada orang nomor satu puncak peringatan du kabupaten berHarganas ke XXIV juluk Ranah Lantahun 2017 di Prosek Manih diganjar vinsi Lampung, penghargaan MKK Sabtu (15/7) mentersebut karena medatang. miliki kepedulian Rencananya , yang tinggi dalam penghargaan itu dimendukung prosematkan langsung gram kependuduoleh Presiden RI, YUSWIR ARIFIN kan dan KB di KaJoko Widodo.” Unbupaten Sijunjung. dangan untuk menghadiri keDukungan terhadap progiatan tersebut sudah diterima gram kependudukan dan KB dari Kepala BKKBN Pusat,” tersebut, sambung Rina Dekata Rina Defita Eka Putri fita, berbuah prestasi dan kepada Haluan melalui tele- penghargaan, baik dari pepon selularnya, Jumat (7/7). merintah provinsi maupun Menuru t Rina Defita, pemerintah pusat, seperti

Manggala Karya Kencana (MKK) yang diterima Ketua TP PKK, Ny.En Yuswir Arifin pada Harganas ke- XXIII tahun 2016 lalu d i Nusa Tenggara Timur (NTT) Kemudian, motivator KB Pria Terbaik Nasional tahun 2016 atas nama, Jas Hendrizal dari Kecamatan Lubuk Tarok dan juara I Nasional KB Lestari 15 tahun atas nama pasangan suami isteri (pasutri), Firman Bagindo Tan Ameh dan Aisartini, pada Harganas ke- XIX di Mataram Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2012. (h/ azn)

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Luther


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.