Haluan 09 Agustus 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat RABU,

9 Agustus 2017 / 16 Dzulkaidah 1438 H / Edisi: 275, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Empat Warga Sumbar Terlibat ISIS “Ada 17 teroris asal Sumbar. Empat orang, dimana duanya wanita terlibat ISIS, sedangkan selebihnya terlibat dalam organisasi teroris lainnya. Ini harus diwaspadai” SUHARDI ALIUS, Kepala BNPT

PADANG, HALUAN — Pernyataan mengejutkan keluar dari mulut Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komisaris Jenderal (Komjen) Suhardi Alius. Jenderal bintang tiga tersebut memaparkan, ada empat orang asal Sumbar yang terlibat dalam kegiatan Islamic State of Iraq dan Syria (ISIS). Pernyataan itu disampaian Suhardi saat pembukaan pelatihan Duta Damai Dunia Maya untuk wilayah Padang di Basko Hotel, Senin (7/8). “Ada empat orang warg Sumbar yang terlibat langsung dengan kegiatan ISIS.

GUBERNUR Sumbar, Irwan Prayitno dan Kepala BNPT, Suhardi Alius menandatangani baliho komitmen pencegahan radikalisme dalam acara Duta Damai Dunia Maya Padang di Basko Hotel, Senin (7/8) malam. IST

>> EMPAT hal 07

Gedung LKAAM, Biang Selisih Dua “Penjaga Budaya”

TIDAK TERPAKAI – Seorang warga memandangi gedung megah di Jalan KH Ahmad Dahlan, Selasa (8/8) siang. Gedung ini sekarang jadi perebutan dua lembaga, yakninya LKAAM dan Dinas Kebudayaan. LKAAM merasa gedung itu milik mereka. Dinas Kebudayaan juga merasa punya hak menempati bangunan di sisi Masjid Raya Sumbar tersebut. LENI

Semua yang berada di langit dan yang berada di bumi bertasbih kepada Allah (menyatakan kebesaran Allah). Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS Al Hadiid 57:1) SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

05.03 12.27 15.50 18.29 19.42

WIB WIB WIB WIB WIB

Titik Panas Kembali Bermunculan PADANG, HALUAN — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat tiga titik panas di Sumatera Barat hingga Selasa (8/8). Dua titik berada di Kabupaten Dharmasraya dan satu titik di Solok Selatan. Kondisi ini tentu tidak boleh dibiarkan dan emsti segera diantisipasi agar tidak meluas. “Ada tiga titik di Sumbar. Itu berdasarkan pengamatan satelit. Tingkat kepercayaan atas pengamatan satelit bervariasi dari 62 persen sampai 96 persen,” terang Kepala Seksi Observasi dan Informasi Badan Meteorologi (BMKG) Minangkabau Padang Budi Iman Samiaji. Meski begitu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumatra Barat Pagar Negara menilai, pengendalian kebakaran lahan dan hutan di wilayah Sumatra Barat masih tertangani baik. Hal ini lantaran adanya curah hujan yang cukup tinggi dalam sepekan terakhir. BPDB juga berkoordinasi dengan intansi lain, termasuk Dinas PU untuk menyiagakan alat-alat berat yang bisa digunakan dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan.

>> TITIK PANAS hal 07

www.harianhaluan.com

6.000 CPNS Sudah Mendaftar di Sumbar PADANG, HALUAN — Data Kantor Wilayah Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kemenkumham) Sumbar, hingga Minggu, setidaknya sudah 6.000 orang yang mendaftar sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kemenkumham. Padahal, kuota yang tersedia hanya untuk 374 orang. Data tersebut dirilis Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar Dwi Prasetyo Santoso. Disebutkan Dwi, sejak dibuka 1

HALUAN, PADANG – Bangunan dengan arsitektur atap bagonjong dengan corak ukir khas Minang berdiri gagah di Jalan KH Ahmad Dahlan. Tapi tanpa kegiatan, tanpa hingar bingar. Berbelukar. Dulunya, ket ika dibangun, gedung itu sedianya diperuntukan bagi para pemangku Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumbar. Tapi, sampai sekarang tidak jua ditempati. Kacanya penuh debu. Tidak terawat. Selasa siang di Jalan KH Ahmad Dahlan ramai. Ada yang berjualan baju, sandal jepit, celana hawai, hingga makanan tradisional lamang tapai. Sejak Masjid Raya berdiri, Jalan KH Ahmad Dahlan lambat laun menjadi lokasi berjualan PKL. Sedari pagi hingga malam, suara bising yang bersumber dari proses tawar menawar antara

>> GEDUNG hal 07

SANGKAAN SEKUM PP MUHAMMADIYAH

Sekolah Lima Hari Dipolitisasi JAKARTA, HALUAN — Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu’ti, menduga penolakan kebijakan 5 hari sekolah lantaran dipolitisasi pihak-pihak berkepentingan. Menurutnya, agak berlebihan jika penerapan 5 hari sekolah dinilai mengancam keberadaan madrasah diniyah. Abdul Mu’ti mengatakan kebijakan 5 hari sekolah

Agustus lalu, para pencari kerja berjubel mendaftar untuk menjadi CPNS yang nantinya akan ditempatkan di Kanwilkemenkumham Sumbar. “Peminatnya banyak. Bahkan sudah mencapai 6.000 orang. Padahal kuota yang tersedia hanya 374. Jauh melampaui kuota,” terang Dwi Prasetyo seperti dilansir tirto.id. Dalam pengamatan petu

>> 6.000 CPNS hal 07

pembeli dan penjual di kawasan itu cukup membuat ramai. Tak ada habisnya. Ekonomi hidup di sana. Bergeser sedikit, sekitar 100 meter dari bibir jalan, gedung LKAAM jauh dari keriuhan. Bangunan megah itu tak terjamah. Perlahan kusam. Sejumlah pipa yang seyogyanya digunakan untuk pembuangan limbah AC juga sudah pecah-pecah dan mengantung di dinding gedung. Pohon pelindung tinggi dan begitu merimbun. Pertengahan tahun, ada kabar kantor itu akan ditempati. Bangunan milik pemerintahan yang sudah lama terbengkalai dan didirikan dengan dana tak sedikit itu akan digunakan. Ini tentu akan membuat anggaran pembangunan yang telah dikucurkan selamah ini jadi tak ter

PULUHAN warga Nahdliyin berunjuk rasa menolak pemberlakuan sekolah lima hari yang menjadi kebijakan Kemendikbud. IST

>> SEKOLAH hal 07

MENUNGGU HASIL LAB SEBELUM CUCI DARAH

Madhan, Bocah Pejuang Asal Pessel itu Belum Siuman Oleh JULI ISHAQ

R KETUA TP-PKK Kabupaten Pessel Lisda Hendrajhoni (kiri), datang membezuk Madhan, bocah 14 tahun asal Balai Selasa yang mengalami gagal ginjal tahap akhir di RSUP Dr M Djamil Padang, Selasa (8/8). JULI ISHAQ

AMADHAN Abdullah (14), panggilan Madhan masih tergeletak di bangsal anak Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr M Djamil. Sejak dirujuk dari Rumah Sakit M Zein Painan Kamis 3 Agustus lalu, Madhan, begitu sapaannya, masih belum siuman karena gagal ginjal tahap akhir yang ia derita. Saat Haluan ber

>> MADHAN hal 07

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Layouter: IRVAND


2

UTAMA

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

DANA DESA TAHAP II SEGERA CAIR

19 Nagari Belum Cairkan Dana Tahap I PADANG, HALUAN — Dana Desa alokasi tahun 2017 untuk tahap I sebanyak 60 persen, sudah ditransfer ke kas desa. Namun tidak seluruh desa/nagari di Sumbar bisa mencairkannya.

389 JCH Kloter 11 Tinggalkan BIM PADANG, HALUAN — 389 Jemaah Calon Haji (JCH) Kelompok terbang (kloter) 11 Embarkasi Padang, berangkat dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Bandara AMMA Madinah, Selasa (8/8) pukul 13.25 WIB, dengan pesawat Garuda Boeing 777 seri 300 ER. Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Bidang Penyelenggaraan Ibadang Haji, Syamsuir Ilyas mengatakan JCH kloter 11 ini berasal dari Kabupaten Solok 158 orang, Kota Solok 110 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 105, Kota Padang 11 dan 5 orang petugas. “JCH kloter 11 di Mekah akan menempati maktab 64 dengan nomor rumah 811 sektor 8 wilayah Raudhah,” kata Syamsuir. Selanjutnya disebutkan pada kloter 11 ini, JCH termuda adalah Dodon Hardiman (30), asal Kabupaten Pesisir Selatan, dan JCH tertua Abu Sidar Hasan (82) juga berasal dari Kabupaten Pesisir Selatan. “JCH tersebut sudah berada di asrama haji sore hari, Senin (7/8). sebelum dilakukan acara pelepasan pada malamnya,” terang Syamsuir. Sebelumnya, Kabid Pakis Kanwil Kemenag Sumbar, Drs. H. Kardinal, MM, mengingatkan kepada seluruh JCH agar meningkatkan

JEMAAH Calon Haji (JCH) Kelompok terbang (kloter) 11, Embarkasi Padang asal Kabupaten Solok, Kota Solok, Kabupaten Pesisir Selatan, dan Kota Padang, menaiki pesawat Garuda Indonesia Boeing 777 seri 300 ER di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Bandara AMMA Madinah, Selasa (8/9). YUHENDRA

rasa syukur kepada Allah SWT, karena telah diberikan kesempatan untuk ke tanah suci. “Banyak saudara kita yang mampu secara ekonomi, namun belum diberi kesempatan ke tanah suci,” kata Kardinal saat melakukan pelepasan JCH Kloter 11 ini di Asrama haji Perupuk Tabiang, Padang, Senin (7/8) malam. Selanjutnya, ia juga mengingatkan kepada seluruh JCH agar memperkuat rasa kesabaran karena

Segera Proses Viktor Laiskodat JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto mengemukakan, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) akan segera melakukan proses hukum terhadap Ketua Fraksi Nasdem Viktor Laiskodat. “MKD punya tugas apabila ada laporan harus memproses. Sekarang saudara Viktor sudah diadukan di MKD. Ini cukup sahih, maka MKD harus memproses Viktor,” ujar Agus kepada media Senin, (07/08/2017). Politisi Demokrat ini pun meminta kepada masyarakat untuk menghormati dan mengawasi proses penegakan hukum agar berlangsung secara adil dan transparan, karena selain dilaporkan ke MKD, Viktor juga dilaporkan ke Bareskrim Polri. “Sekarang sudah disampaikan ke aparat penegak hukum Bareskrim. Kita menyerahkan sepenuhnya pada peraturan hukum, yang penting kita harus melakukan pengawasan supaya aparat penegak hukum di sini bekerja secara berkeadilan transparan dan akuntabel,” jelas Agus. Baik proses hukum di MKD dan kepolisian akan berlangsung secara tersendiri, bagi Agus, seluruh laporan yang disampaikan ke MKD dan Bareskrim sudah valid karena ada video yang menjadi alat bukti. Secara terpisah, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan, dengan adanya pengaduan itu maka pihak terkait bisa segera melakukan proses hukum. Meski demikian, diharapkan semua pihak menghormati seluruh proses hukum yang ada, termasuk mendengarkan klarifikasi dari pihak terlapor. Dia berharap porses persidangan di MKD bisa segera dilakukan sebab tanggal 16 Agustus masa persidangan dibuka kembali dengan agenda Pidato Kenegaraan Presiden. (h/sam)

Pessel Akan Rampungkan Database PNS PAINAN, HALUAN — Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Pada tahun 2017 ini, akan segera merampungkan basis data Pegawai Negeri Sipil (PNS), secara akurat dan valid di daerah itu. Hal tersebut merupakan komitmen Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKSDM), dengan Pemkab setempat, agar PNS kedepannya dapat bekerja dengan baik, serta mampu meningkatkan mutu kerja yang lebih berkompeten. “Saat ini, kita sedang berupaya bagaimana seluruh data PNS bisa diinput dengan valid, sehingga tidak lagi memakai data yang manual,” sebut Ahda Yanuar, Kepala BKSDM Pessel di Painan. Selasa, (8/8). Menurutnya, validasi data PNS sangat diperlukan dalam melakukan peningkatan kerja dan kompetensi kepada seluruh Organsissai Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten itu. Sehingga melalui data yang akurat dan valid, akan dapat memetakan sesuatu yang akan direncanakan kedepannya. “Saat ini, data seluruh PNS yang betul-betul akurat dan valid memang belum diakses secara keseluruhannya. Padahal data yang harus dihimpun, ada sebanyak 7000 lebih, sedangkan data yang baru masuk pada data komputer kita, baru sekitar 4000 saja,” terangnya. Terkait hal itu, pihaknya akan berupaya agar seluruh Data Base bagi PNS yang belum diinput, akan diselesaikan secara keseluruhan pada tahun 2017 ini. Jika data tersebut sudah valid, maka apabila diadakan uji kompetensi, dengan mudah mengetahui siapa saja PNS atau Pejabat struktural yang tergolong kategori baik, cukup, dan kurang. “Begitupun menyoal gaji. Nanti akan dilampirkan pula daftar gajinya. Supaya kita tahu, mereka (PNS) yang digaji oleh APBD Pessel, apakah bekerja secara disiplin atau tidak,” ungkapnya (h/mg-kis) www.harianhaluan.com

Pasalnya, 19 desa/nagari dari 754 nagari dan 126 desa penerima Dana Desa, belum melengkapi dokumen yang diperlukan untuk pencairan dana. Jumlah yang belum bisa cair itu mencapai Rp10 miliar. “Sementara pencairan Dana Desa Tahap II sebesar 40 persen sudah menanti pula, yang ditargetkan tuntas tersalur akhir Agustus ini. Karena itu, pendamping desa diminta berperan aktif untuk membantu desa/nagari masing-masing,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Syafrizal Ucok di Padang kemarin. Diantara desa/nagari yang belum mencairkan dana desa diantaranya, 6 desa di Mentawai. Penyebabnya, karena 4 kepala desa berakhir masa jabatannya paga Agustus dan 2 desa lainnya belum selesai menuntaskan Anggaran Pendapatan dan Belanja (APB) Desa. “Namun, kata Ucok, mes-

banyak ujian yang akan dilalui saat menjalankan ibadah haji ini. “Petugas kloter diharapkan selalu membangun komunikasi dengan semua unsur agar pelaksanaan ibadah haji dapat berjalan lancar,” pinta Kardinal. Disamping itu Kabid Pakis juga menghimbau kepada semua JCH agar menjaga kesehatannya sehingga JCH dapat beribadah secara maksimal. Seluruh JCH juga harus saling membantu dan menjaga kebersamaan.

Untuk diketahui, JCH Embarkasi Padang yang sudah berada di Madinah sampai kloter 10 sebanyak 3.881 orang dari jumlah keseluruhan 6.347 orang. Adapun dari jumlah tersebut dibagi menjadi 17 kloter, 4.628 orang berasal dari Sumbar dan 1.641 orang dari Bengkulu. Jumlah JCH yang berangkat tahun ini mengalami peningkatan sekitar 20 persen dibandingkan tahun lalu yang hanya 4.946 orang terdiri atas 11 kloter. (h/mg-hen)

tinya soal jabatan kepala desa berakhir, tidak menghambat proses pencairan dana desa. Sedangkan soal APB Desa, hendaknya bisa dipercepat penyelesaiannya,” katanya. Lainnya yang juga belum bisa mencairkan Dana Desa Tahap I adalah, 3 nagari di Solok, 4 nagari di Tanah Datar 2 nagari di Padang Pariaman, 1 nagari di Pasaman Barat, 1 desa di Kota Pariaman, dan 2 nagari di Agam. “Di Agam, masalahnya Nagari Bawan belum cair Silpa 2016 dan di Nagari Malalak, Perna APB Nagari hasil verifikasi belum selesai diperbaiki Pemnag,” katanya. Untuk itu, pihaknya mendorong seluruh bupati/walikota melalui dinas terkait hingga ke nagari/desa untuk percepatan pencairan dana desa ini, sehingga dana tersebut segera dapat digunakan dan uang beredar di masyarakat. (h/vie)

ENDY DILANTIK

BI Sumbar Fokus Kendalikan Inflasi

ENDY Dwi Tjahjono resmi dilantik dengan membacakan sumpah jabatan saat upacara pelantikan dan serah terima jabatan, Senin (7/8) di Aula BI Sumbar. WINDA

PADANG, HALUAN — Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara melantik Kepala Perwakilan BI Sumatera Barat (Barat) yang baru Endy Dwi Tjahjono, Senin (7/8) di Aula BI Sumbar. Endy menggantikan Kepala BI sebelumnya Puji Atmoko yang dipromosikan menjadi Kepala BI Perwakilan Tokyo, Jepang. “Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh stake holder yang ada di Sumbar atas dukungannya kepada BI selama ini. Kami berharap dukungan terhadap pimpinan yang baru terus terjaga demi Sumbar,” katanya. Saat upacara serah terima jabatan, diihadiri oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan para relasi BI. Endy sebelumnya Kepala BI Perwakilan London selama dua tahun ini. Dia lahir di Jombang

17 November 1963 dan menyelesaikan pendidikan S1 di Institut Teknologi Bandung, S2 di Universitas Saitama dan S3 di Universitas Indonesia. Bergabung dengan BI sejak 1991 Endy banyak berkecimpung di bidang kebijakan moneter dan sebagian besar karirnya dihabiskan melakukan penelitian dalam pengembangan model makr o ekonomi. Dilanjutkan Mirza, salah satu tugas utama BI adalah mengendalikan inflasi karena jika tidak terkendali akan memakan daya beli masyarakat. Yang membuat negara ini miskin adalah inflasi, maka dengan dikendalikannya inf lasi maka negara akan terselamatkan. Ke depan tugas kepala BI yang baru harus tetap fokus mengendalikan inflasi, mengedarkan uang rupiah dan memastikan kondisinya baik serta sistem keua-

ngan di Sumbar sehat. “Jika sistem keuangan sehat perbankan akan bisa berjalan memberi kredit ke masyarakat sehingga ekonomi tumbuh dan berkembang,” tambahnya. Sementara itu, Kepala perwakilan BI Sumbar, Endy Dwi Tjahjono menyebutkan pihaknya akan terus fokus melanjutkan program yang sudah dirintis pimpinan BI sebelumnya. “Kami akan lanjutkan dan pertahankan apa yang sudah baik dan yang masih kurang akan ditambahkan,” katanya. Endy hanya menyampaikan sekilas bahwa untuk menurunkan atau menstabilkan inflasi, pemerintah daerah harus mempunyai infrastruktur yang kuat. Selama ini sudah banyak kebijakan yang ditempuh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) untuk menurunkan inflasi, sehingga mendapat penghargaan TPID. “Hal tersebut harus terus diperkuat, dengan penjagaan kecukupan pasokan strategis,” ujar Endy. Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno pada kesempatan itu juga mengucapkan terima kasih kepada kepala perwakilan BI Sumbar yang sebelumnya Puji Atmoko karena berkat kinerjanya Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Sumbar menjadi yang terbaik di Sumatera yang penghargaaanya baru diserahkan presiden minggu lalu.(h/win)

DANLANTAMAL II Padang Laksma TNI Rudwin Thalib (kiri) menyerahkan memorandum sertijab kepada calon Danlantamal II Padang yang baru Kolonel Laut (P) Agus Suleman, Selasa (8/ 8), di Mako Lantamal II Padang. ISQ

Agus Suleman Bakal Jabat Danlantamal II Padang PADANG, HALUAN — Lantamal II Padang menggelar pembacaan dan penyerahan memorandum serah terima jabatan (Sertijab), jelang dilakukannya Sertijab Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan laut (Danlantamal) II Padang, dari Laksma TNI Rudwin Thalib kepada Kolonel Laut (P) Agus Sulaeman, Selasa (8/8). Kegiatan pembacaan dan penyerahan memorandum dimulai dengan proses pengenalan seluruh pejabat Lantamal II Padang oleh Laksma TNI Rudwin Thalib, kepada Kolonel Laut (P) Agus Suleman. Setelah mengenalkan para Asisten, Kadis, dan Kasatker, Danlantamal II juga memaparkan tugas dan tanggung jawab Lantamal II yang telah dilaksanakan, sedang dilaksanakan, dan yang akan dilaksanakan. “Tentu berbagai persoalan yang ada juga kami sampai kepada calon Danlantamal II yang baru agar bisa menyusun rencana dalam menjalankan tugas selama memimpin Lantamal II ini,” kata Rudwin. Sementara itu dalam sam-

butannya, Agus Sulaeman sebagai calon pengganti Danlantamal II Padang berjanji akan melanjutkan program dan rencana yang telah dibuat sebelumnya oleh Rudwin Thalib. “Yang sebelumnya tentu menjadi pedoman bagi kami dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan tanggung jawab,” kata Agus. Kegiatan ini pun ditutup dengan penyerahan naskah memorandum sertijab Danlantamal II dari Rudwin Thalib kepada Agus Sulaeman, disaksikan oleh seluruh pejabat Lantamal II, yang kemudian diakhiri dengan acara ramah tamah. Sebelum ditetapkan sebagai calon penjabat Danlantamal II Padang selanjutnya, Agus Suleman menjabat Kepala Pusat Kajian Maritim Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Kapusjianmar Seskoal). Adapun Rudwin Thalib selanjutnya akan menjabat Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Laut di Mabes AL. Ada pun sertijab sendiri akan digelar pada Kamis 10 Agustus nanti di Mako Koarmabar Jakarta. (h/isq)

Bupati Minta Pejabat Baru di Disdikbud tak Berpolitik PAINAN, HALUAN — Bupati Hendrajoni melantik sebanyak 64 pejabat baru di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), mereka diminta bekerja lebih fokus dan taat aturan sesuai dengan prosedur, serta tak ikut-ikutan berpolitik. “Saya tak mau ada PNS bermain politik, jangan ikutikutan berpolitik. Kalau ketahuan, maka akan saya copot dari jabatannya,” tegas Bupati, saat menyampaikan sambutannya diruang pertemuan Bappedalitbang Sago, Selasa (8/8). Bupati berharap, kepada pejabat yang baru dilantik agar segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang baru. Sebab, Mutasi dan promosi jabatan, merupakan hal yang biasa dalam organisasi. “Ya, salah satu tujuannya adalah untuk penyegaran dan perbaikan kinerja. Ke depannya kita berharap, agar dunia pendidikan di Pessel bisa lebih meningkat lagi,” sebut Bupati. Menurutnya, Pejabat baru yang dilantik dan diambil sumpahnya saat itu dian-

PELANTIKAN juga dihadiri Sekda Pessel, Erizon, Kepala BP2SDM Pessel, Ahda Yanuar, dan Kepala Bappedalitbang Pessel, Yoski Wandri. OKIS MARDIANSYAH

taranya, Kepala TK, Kepala SD, Kepala SMP, Pengawas TK/SD dan Pengawas SMP. Dan merupakan yang kedua kali semasa kepemimpinannya sebagai Bupati Pessel. Maka dari itu, ia sangat berharap kepada seluruh pejabat yang sudah dilantik, agar benar-benar mampu mengemban amanah dengan baik, sesuai dengan fakta

integritas. “Semoga amanah ini dapat dipertanggung jawabkan dunia akhirat. Fokus bekerja sesuai dengan mekanisme yang ada. Jangan pikirkan yang macam-macam,” pintanya. Lebih jauh dijelaskan, bahwa peran dan fungsi kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan

di sekolah, adalah tugas yang sangat penting dan mulia. Oleh karena itu, Kepala sekolah diberi kesempatan seluas-luasnya untuk menyampaikan berbagai hal dalam rangka peningkatan kualitas dan mutu pendidikan, kemudian dibahas secara bersama-bersama dengan tujuan yang positif. Redaktur: Ismet Fanany MD

“Kepala sekolah sebagai pimpinan tertinggi di sekolah, mempunyai tugas pokok yang kompleks. Sebab, ditangan mereka maju mundurnya sekolah itu. Jadi, fokus saja bekerja dangan baik, dan usahakan sekolah tersebut mendapat prestasi yang gemilang,” harapnya. Ditambahkannya, standar minimal prosedur tugas kepala sekolah dapat digolongkan menjadi tujuh tugas pokok. Diantaranya sebagai pendidik, manejer, administrator, supervisor, leader, inovator dan motivator. Sehingga pembangunan di bidang pendidikan tetap menjadi skala prioritas. “Oleh karena itu, pendidikan merupakan salah satu indikator terpenting menentukan kemajuan suatu bangsa dan negara. Makanya perkembangan dunia pendidikan selalu mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah. Termasuk juga pola dan perilaku para pendidik itu sendiri dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai tenaga pendidik,” tutupnya. (h/ mg-kis) Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EKBIS

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

3

HADIR DENGAN TEKNOLOGI REVOLUSIONER

CCTV Andal Hanya Hikvision PADANG, HALUAN — Keberadaan Circuit Closed Television (CCTV) atau kamera pengintai pada zaman sekarang, sudah menjadi kebutuhan wajib. Jika di awal keberadannya, kamera tersembunyi hanya digunakan di perkantoran. Namun saat ini, benda tersebut sudah mulai banyak digunakan untuk kediaman pribadi.

Umrah Langsung dengan Garuda PADANG, HALUAN—PT Penjuru Wisata Negeri secara resmi mengumumkan kerjasama dengan maskapai Garuda Indonesia pada 22 Juni lalu. Kerjasama tersebut terjalin lewat program charter pesaFADLY NOVEBRIKO wat untuk penerbangan umrah langsung dari Padang melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. “Penerbangan pertama akan dilaksanakan 12 November nanti,” kata Fadly Novebriko, Manajer Pemasaran dan Pembinaan Cabang Area I AET Travel-PT. Penjuru Wisata Negeri, Selasa (8/8). Lewat kerjasama ini, lanjutnya, AET TravelPT. Penjuru Wisata Negeri menawarkan paket umrah 9 hari terbang langsung bersama Garuda Indonesia kepada jemaah. Penerbangan umrah langsung Garuda Indonesia dengan sistem charter ini adalah yang pertama di Sumatera Barat. “Perlu digarisbawahi, penerbangan umrah langsung ini menggunakan maskapai Garuda Indonesia,” katanya. Sebab, sebelumnya sudah ada perusahaan biro penyelenggara umrah lain yang menerapkan sistem terbang langsung dari Padang ke Saudi ini, namun bukan menggunakan Garuda Indonesia. Paket umrah terbang langsung bersama Garuda ini, juga dikombinasikan dengan fasilitas yang setara. Maksudnya, karena maskapainya adalah maskapai kelas A maka akomodasi jemaah selama di Saudi Arabia juga sangat baik. “Sisi kenyamanan jemaah saat beribadah umrah menjadi perhatian besar bagi AET Travel - PT. Penjuru Wisata Negeri,” katanya. Oleh karena itu, jemaah yang masih ragu memilih biro penyelenggara umrah terpercaya dan jemaah mendapatkan rasa nyaman saat beribadah, bisa berkunjung dan berkonsultasi ke kantor AET Travel Area I Padang-Sumatera Barat di Jl. Raya Bypass Km. 13, Kelurahan Sungai Sapiah, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. (h/ade)

www.harianhaluan.com

Menyikapi perkembangan tersebut, Hikvision mengembangkan produknya dengan meluncurkan perangkat terbaru dengan nama produk Turbo HD 4.0 8 MP. Produk ini telah dipasarkan di seluruh wilayah Indonesia, tak terkecuali di Sumatera Barat dan Kota Padang pada khususnya. “Produk ini sudah kita luncurkan 28 Juli 2017 lalu. Alat ini menggunakan teknologi Hikvision yang revoVVTV TURBO — Hikvision memperkenalkan produk Circuit Closed Television (CCTV) dengan nama produk lusioner yaitu teknologi Turbo HD 4.0 8MP di Kota Padang. Produk ini diklaim mampu menekan penggunaan data untuk mensinkronisasi kompresi video H.265+. ke jaringan internet. IST Dengan teknologi ini dapat menghemat penggunaan bandwidth dan penyimTEKNOLOGI SEDERHANA NAN KAYA MANFAAT panan secara signifikan,” ucap Marketing Manager Hikvision, Indah Rosa Sitepu kepada Haluan, Selasa (8/ burung gagak. Ga- 8) di Padang. PADANG, HALUAN — Karya “Pemenang perIa menjelaskan, Turbo gak tiruan ini agak yang mereka hasilkan mungkin tama Lomba TTG tibergoyang jika di- HD 4.0 ini merupakan yang tak bernilai jika dilihat sepintas ngkat Sumbar akan tiup angin. pertama di pasar CCTV, lalu. Hanya sebuah produk deng- mewakili provinsi ke “Fenomena se- dengan kualitas kamera 8 an teknologi yang sangat seder- lomba serupa tingkat hari-hari, burung pi- MP dan DVR dengan output hana dan terbuat dari bahan-bahan nasional. Selain itu, pit dan burung kecil 4K UHD HDMI. Kamera 8 yang ada di sekitarnya. Namun kita juga mengirimlainnya yang suka MP menawarkan resolusi manfaatnya sangat besar dirasakan kan pemenang Lommemakan bulir padi, tertinggi yang pernah ada masyarakat. Hal itu yang menjadi ba Kreasi dan Inovasi takut dengan gagak. pada sist em pengawasan penilaian utama Lomba Tek- TTG, Zulpen Hendri Gagak tiruan ini di- analog. nologi Tepat Guna (TTG). serta pemenang LomSYAFRIZAL UCOK pasang di pinggir “Dilengkapi dengan PoTahun ini, 6 karya TTG ter- ba Pos Pelayanan Tersawah dengan jarak wer over Coax 2.0 (PoC) baik dipilih Pemprov Sumbar, padu, Alfi Azrifman masing-masing karya Armen dari dari Enam Lingkung (Kab Pa- setiap 25 meter. Ketika gagak salah satu paten dari HikTanah Datar berupa “Burung Usir dang Pariaman) ke tingkat na- bergerak, burung-burung kecil vision, kemampuannya meBurung”, Alfian (Padang Paria- sional,” ujar Kepala Dinas Pem- itu akan kabur. Jadi alat ini mbuat pengguna dapat menman) dengan karya “Peraut Lidi”, berdayaan Masyarakat Desa, sangat bermanfaat bagi petani,” transmisikan UHD video dan juga daya secara berkatanya. Endri Z (Limapuluh Kota) dengan Syafrizal Ucok kemarin. Syafrizal Ucok didampingi Untuk membuat satu unit samaan melalui kabel koak“Alat Minum Puyuh Sederhana”, Hendra (Kota Solok) dengan “Alat Kabid Usaha Ekonomi Masya- alat ini, menurut Ucok, hanya sial yang sama, lebih cepat, Pencabut Ubi Kayu”, Sri Monia rakat SDA dan TTG, Herzadi dibutuhkan modal sekitar Rp- lebih mudah, dan peng(Pasaman) dengan “Alat Uji Lazran lebih jauh menjelaskan, 35.000. Armen yang mer u- hematan instalasi dengan Elektrolit Tanah” dan Wansyah alat sederhana “Burung Usir pakan petani itu, sudah lama menggunakan infrastruktur (Kab Solok) dengan karya “Alat Burung” yang dibuat Armen ini, memakai alat ini untuk men- yang telah ada,” terangnya. sangat bermanfaat bagi petani. jaga padi sawahnya dai incaran Produk Turbo HD 4.0 Pompa Air Tenaga Grativitasi”. Berupa burung gagak burung pipit. Masyarakat se- diklaim tidak hanya mentiruan yang terbuat dari kitar juga sudah mengguna- dukung standar kompresi bahan kelapa hampa. kannya untuk mengamankan video H.265, tetapi juga Sedangkan sayapnya sawah mereka. menawarkan teknologi revoterbuat dari plastik yang “Namun alat ini tidak di- lusioner dari Hikvision yadiberi per, agar sayap komersilkan. Sebab, Arm en itu H.265+ yang secara drabisa bergerak. Ada pula lebih memilih melatih petani matis meningkatkan efikaleng dan kawat yang setempat untuk bisa membuat siensi pengkodean, seperti ditaruh agar memberi- alat ini yang juga bisa di- mengurangi kebutuhan pekan efek gesekan. Lalu gunakan untuk menjaga ladang nggunaan data internet samgagak tiruan ini dicat cabe dan ladang coklat,” tam- pai dengan 75 persen disesuai dengan warna bah Herzadi. (h/vie) bandingkan dengan produk

Usir Burung dengan Modal Rp35.000

Redaktur: Devi Diany

H.264. Selain itu juga menghemat setengah dari media penyimpanan dengan jumlah rekaman video yang sama dengan kualitas transmisi tetap tinggi. “H.265+ adalah sebuah langkah yang besar dalam teknologi kompresi video. Dari sisi pengguna ini merupakan penghematan yang signifikan untuk media penyimpanan,” ujar Indah. Kelebihan lain, sebutnya adalah kemampuan merekam ultra-low light menggunakan kabel koaksial yang dimiliki pertama kali oleh Hikvision. Dengan teknologi low light yang unik, kamera-kamera ini dapat memberikan gambar video yang tajam, berwarna dengan cahaya minim 0.003lux. “Sejak berdirinya di bulan November tahun 2001, Hikvision telah melayani pelanggan di seluruh dunia dalam hal penyediaan kamera CCTV, speed domes, sistem kontrol akses dan alarm, serta berbagai perangkat pengawasan dan keamanan canggih lainnya,” katanya. Untuk harga CCTV, pihaknya memat ok mul ai harga Rp300 ribu hingga puluhan juta tergantung kualit as kameranya. D i Padang, bisa didapatkan di Toko Rubin, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara. Produk (Hikvision) ini telah sukses membantu beragam industri seperti ritel, perban kan dan keuangan , transportasi, pendidikan, komersial, dan perumahan serta institusi pemerintah. Hikvision memiliki kantor pusat di Hangzhou, China. Produk ini juga terdaftar sebagai anggota aktif Bursa Efek Shenzhen, memiliki lebih dari 18.000 karyawan dan puluhan cabang di hampir 20 negara di dunia. (h/mg-adl)

Layouter: Syamsul Hidayat


4

EKONOMI

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

DALAM LELANG FORWARD IV

Disperindag Bukukan Transaksi Rp1,8 Miliar TABEL HARGA BAHAN POKOK DI PASAR RAYA PADANG Komoditas Beras medium Daging sapi Daging ayam ras Telur ayam Minyak goreng curah Gula pasir Bawang merah Kacang tanah Ikan teri Tepung terigu Garam halus Jagung pipilan Kedelai impor

Harga Rp12.000/Kg Rp120.000/Kg Rp37.000/Kg Rp19.200/Kg Rp9.900/Ltr Rp13.000/Kg Rp22.000/Kg Rp25.000/Kg Rp70.000/Kg Rp9.000/Kg Rp12.000/Kg Rp6.000/Kg Rp9.000/Kg

Terakhir 8 Agustus 2017

Pemerintah Akan Rilis Paket Kebijakan XVI JAKARTA, HALUAN — Pemerintah segara merespons realisasi pertumbuhan ekonomi yang stagnan pada kuartal II. Respons itu berupa paket kebijakan ekonomi besar-besaran. Pada kuartal II 2017, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,01 persen, sama persis dengan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2017. “Ya mungkin minggu depan akan kami launching. Paket 16 itu. Paket besar-besaran,” ujar Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (8/8/2017). Ia menuturkan, paket kebijakan jilid 16 itu akan fokus kepada investasi. Pemerintah ingin mendorong investasi untuk memompa pertumbuhan ekonomi. Saat ini tutur Darmin, investasi dinilai pemerintah perlu didorong lebih cepat sehingga berdampak kepada pertumbuhan ekonomi. Hal ini mengingat realisasi pertumbuhannya pada kuartal II mencapai 5,35 persen. Melalui paket kebijakan ekonomi besarbesaran, pemerintah mengungkapkan akan mencoba mendorong pertumbuhan investasi mencapai 5,8 persen. Sumbangsih investasi kepada pertumbuhan ekonomi kuartal II mencapai 31,3 persen. Hanya kalah dari konsumsi rumah tangga yang sumbangsihnya mencapai 55,6 persen. Selama ini tutur Darmin, masih banyak investor yang mengeluhkan berbagai masalah investasi meski sudah ada sejumlah paket kebijakan. Oleh karena itu, ia menuturkan paket kebijakan besar-besaran ini tidak hanya mencakup pemerintah pusat namun juga pemerintah daerah. Meski begitu, ia mengakui bahwa persoalan tidak hanya ada di investasi namun juga konsumsi pemerintah. Pada kuartal II 2017, konsumsi pemerintah justru anjlok minus 1,93 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. “Ke depan harus meningkatkan upaya mendorong investasi. Karena yang paling bisa ya itu. Di samping mendorong APBN, mudahmudahan tidak memburuk lagi konsumsi pemerintah,” kata Darmin. (h/kcm)

PADANG, HALUAN — Dinas Perdagangan (Disperindag) Sumbar mencatat nilai transaksi hingga Rp1,8 miliar lebih dalam gelaran Pasar Lelang Forward ke IV, Selasa (9/8), di ruang pertemuan Disperindag. Pencapaian ini sendiri meningkat dibanding Lelang Forward III yang hanya mencapai Rp1,5 miliar. Beberapa komoditas yang menyumbang angka Rp1,8 miliar tersebut diantaranya, beras Rp.1405.000.000 (74,47%), hasil pertanian Rp92.400.000 (4,89%), hasil perkebunan Rp377.500.000 (20,1%), dan makanan ringan Rp11.875.000 (0,63%). Dikatakan Kepala Disperindag Sumbar, Asben Hendri, bahwa Lelang Forward ini merupakan agenda nasional yang dilakukan Kementerian Perdagangan dengan memperpendek mata rantai perdagangan. “Sehingga para penjual dan pembeli dapat langsung bertemu dengan pembeli. Dengan cara seperti ini selain akan memangkas biaya juga akan mengefektifkan proses jual beli,” kata Asben di kantornya. Dikatakannya, peminat Le-

lang Forward ini dari tahun ke tahun terus meningkat dengan berbagai macam produk yang diperjualbelikan. Hanya saja ia tetap meminta agar para produsen agar bisa berinovasi untuk produknya. “Karena walau pun rasanya enak dan enak sakali, tapi packaging tidak bagus tetap saja pembeli malas untuk membelinya,” ujar mantan Kepala Biro Umum Setdaprov Sumbar itu. Ia berharap dengan kemajuan teknologi saat ini, produsen di Sumbar bisa menghasilkan produk yang tidak hanya rasanya saja yang enak, tetapi juga bisa bersaing di dunia global. “Intinya perbaiki kemasan produknya dengan yang lebih bagus dan tentunya menarik,” ujarnya. Disperindag sendiri, kata Asben, terus memberikan dukungan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sumbar untuk berinovasi. Salah satunya dengan mengikutkan mereka dalam pembekalan-pembekalan yang memang rutin kita lakukan. Hal senada diungkapkan Kepala Bagian Pengawasan PL Bappebti Kementerian Perdagangan, Sentot Kamaruddin. Menurutnya, tantangan saat ini yaitu pada kualitas dan packaging produk. Saat ini telah banyak yang berinovasi dalam menjajakan produknya.

LELANG FORWARD — Kepala Dinas Perdagangan Sumbar, Asben Hendri, bersama Kepala Bagian Pengawasan PL Bappebti Kementerian Perdagangan, Sentot Kamaruddin, saat membuka Lelang Forward IV di aula Disperindag Sumbar. Dalam Lelang Forward kali ini, Disperindag mencatat nilai transaksi hingga Rp1,8 miliar lebih. ISRA

“Ini tentunya tantangan bagi produsen di Sumbar. Bisa dibayangkan, di Jakarta saja saat ini sudah ada orang Eropa yang berjualan tahu. Tentu dengan tampilan yang bagus dan higinis, bukan tidak mungkin sampai ke Sumbar,” ujar Sentot. Terkait dengan Lelang Forward, katanya, merupakan program nasional yang memang dilakukan di setiap daerah di Indonesia. Tujuannya untuk

memperpendek mata rantai jual beli. Targetnya, penjual untung dan pembeli untung. Bukan tidak mungkin, lanjut Sentot, nantinya lelang forward akan dilakukan secara live streaming. Nantinya antara penjual dan pembeli satu daerah dengan daerah lain bisa bertatap langsung dan melakukan transaksi langsung. Sementara itu, Hendi salah seorang peserta lelang me-

Bank Mandiri Pastikan Likuiditas Cukup JAKARTA, HALUAN—Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Sulaiman A Arianto menyatakan perseroan terus memastikan likuiditas dalam kondisi cukup dan memadai. Kecukupan likuiditas tersebut dipastikan dengan cara peningkatan penghimpunan dana. Ini utamanya adalah dana murah atau current account saving account (CASA). “Likuiditas saat ini masih bagus,” kata Sulaiman pada acara Public Expose Marathon di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/ 8/2017). Berdasarkan laporan Bank Mandiri, pada akhir semester I 2017, dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun perseroan tumbuh 10,1 persen secara tahunan (yoy) menjadi Rp 760,9 triliun. Pertumbuhan tersebut terutama didorong pertumbuhan dana murah sebesar 11,6 persen (yoy). Dengan demikian, rasio dana murah terhadap total DPK mencapai 64,43 persen. Sulaiman menuturkan, rasio kredit terhadap DPK atau loan to deposit ratio (LDR) Bank Mandiri saat ini juga masih dalam kondisi baik. Per semester I 2017, Bank Mandiri mencatat laba bersih sebesar Rp 9,5 triliun, tumbuh 33,7 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Adapun total aset mencapai Rp 1.067,4 triliun, tumbuh 9,9

BANK Mandiri menggelar Public Expose Marathon di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/8) dan perseroan terus memastikan likuiditas dalam kondisi cukup dan memadai. NET

persen (yoy). Tantangan Likuiditas Sebelumnya, analis memperkirakan bahwa masalah likuiditas akan jadi tantangan perbankan sepanjang 2017. Hal ini disebabkan peningkatan suku bunga The Fed yang berpeluang mengerek yield sehingga biaya dana alias cost of fund perbankan akan naik. Kenaikan biaya dana akan terjadi pada BUKU 2 dan BUKU 3, dari bank-bank yang relatif belum kuat. Sementara itu, bankbank besar yang memiliki modal kuat dan performa baik selama

ini akan jauh lebih mudah mendapatkan dana. Pada 2017, perbankan akan mengeluarkan banyak instrumen untuk mencari pendanaan, seperti medium term notes, negotiable certificate of deposit, dan utang bilateral dari bank lain. Pendapatan perbankan masih bisa tumbuh di 2017 namun likuiditas perbankan juga akan ketat. Sebab posisi loan to deposit ratio (LDR) bank masih di atas 90 persen di 2016. Tingkat nonperforming loan (NPL) atau kredit macet juga masih akan sama seperti 2016. (h/kcm)

nyebutkan, Lelang Forward ini memang memiliki banyak keuntungan terutama bagi penjual kopi seperti dia. Mengingat produk kopi yang ditawarkannya bisa langsung dipertemukan dengan pembeli yang serius. “Saya sudah beberapa kali mengikuti lelang ini dan hasilnya bagus. Produk yang kita bawakan cepat mendapat peminat,” paparnya. (h/isr)

EKONOMI TUMBUH STAGNAN

Pemerintah Dorong Investasi JAKARTA, HALUAN — Wakil Presiden Jusuf Kalla mengakui pertumbuhan ekonomi pada kuartal II 2017 tidak berubah dibandingkan dengan kuartal I 2017 lalu yakni sebesar 5,01 persen. Pertumbuhan ekonomi kuartal II 2017 tersebut bahkan lebih kecil dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 5,18 persen. Pertumbuhan ekonomi kuartal II 2017 ditopang oleh konsumsi rumah tangga 4,95 persen, investasi 5,35 persen, ekspor 3,36 persen, lembaga non profit 8,46 persen, dan impor 0,55 persen. Adapun konsumsi pemerintah justru negatif 1,93 persen. “Ya agak stagnan. Jadi memang upaya kita mempercepat yang pending-pending,” kata Kalla di kantor wakil Presiden RI, Jakarta, Selasa (8/8/2017). Tidak beranjaknya pertumbuhan ekonomi dalam negeri itu dibantah lantaran daya beli masyarakat yang turun. Pertumbuhan ekonomi lesu dianggap lantaran para

investor menunggu kondisi global dan dalam negeri kondusif untuk investasi. “Kalau kita lihat tabungan likuiditas perbankan cukup baik, keinginan investasi juga cukup. Tapi mungkin karena melihat kondisi juga dunia, kondisi nasional, maka banyak yang menunda investasi,” ungkap Kalla. Karenanya, pemerintah bertekad untuk terus mendorong percepatan investasi tersebut dengan memangkas atau merevisi berbagai regulasi yang berbelit atau tidak pro-investasi. Pemerintah pun menjanjikan, semua keluhan baik di pusat dan daerah yang menyulitkan dan memperlambat investasi akan diperbaiki oleh Kementerian terkait. “Apakah itu investasi pemerintah atau investasi swasta dan juga dari luar. Karena keinginan itu banyak sebenarnya, cuma ini agak stagnan. Mereka menunggu kondisi nasional lebih baik, menunggu penyelesaian banyak aturan-aturan yang tumpang tindih, kita perbaiki semua,” tutup Kalla. (h/kcm)

AKUISISI ANAK USAHA GUDANG GARAM

YLKI: Ancaman Bagi Buruh

DUA anak perusahaan rokok PT Gudang Garam akan diakuisisi Japan Tobacco Inc. Dikhawatirkan akuisisi itu akan mengancam pekerja pabrik karena tenaga manusia akan berganti dengan mesin. NET

JAKARTA, HALUAN — Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi mengatakan, akuisisi Japan Tobacco Inc terhadap dua anak perusahaan rokok PT Gudang Garam merupakan ancaman bagi pekerja di pabrik tersebut. “Japan Tobacco Inc pasti akan melakukan mekanisasi dengan mengganti tenaga kerja manusia dengan mesin yang secara ekonomi lebih efisien. Satu mesin bisa menggantikan minimal 900 tenaga manusia,” kata Tulus melalui pesan

singkat di Jakarta, Selasa (8/8). Tulus mengatakan, hal serupa juga terjadi pada PT HM Sampoerna setelah diakuisisi oleh Philip Morris Internasional. Padahal, PT HM Sampoerna sempat menjanjikan tidak akan melakukan mekanisasi. “Namun fakta berkata lain. Dalam jangka pendek akan ada rasionalisasi tenaga kerja manusia digantikan mesin dengan melakukan pemutusan hubungan kerja massal setelah diakuisisi,” tuturnya. Hal itu, kata Tulus, akan berimbas pada penambahan angka peng-

angguran yang pada akhirnya adalah peningkatan angka kemiskinan. Japan Tobacco Inc telah mengakuisisi dengan membeli 100 persen saham dua anak perusahaan PT Gudang Garam, yaitu PT Surya Mustika Nusantara dan PT Karyadibya Mahardhika senilai 667 juta dolar Amerika Serikat. Aksi korporasi perusahaan rokok multinasional dengan mengakuisisi kepemilikan saham perusahaan rokok nasional sebelumnya dilakukan Philip Morris Internasional terhadap PT HM Sampoer-

na. Tulus menduga aksi korporasi tersebut oleh sebagian kalangan akan dianggap sebagai hal yang positif dari sisi ekonomi dan investasi. Hal tersebut akan dianggap sebagai prestasi bahwa situasi dan kondisi investasi di Indonesia semakin kondusif dan akan semakin menggerakkan sektor riil. “Padahal, jika dicermati secara mendalam, hal itu justru akan menimbulkan potensi bencana ekonomi dan sosial bagi Indonesia, baik janga pendek, menengah maupun jangka panjang,” ujarnya. (h/rol)

Asuransi Astra Gelar Lomba Jurnalistik PADANG, HALUAN — Asuransi Astra akan menggelar lomba penulisan artikel dan foto jurnalistik bagi pewarta di Sumatera Barat (Sumbar). Kegiatan perlombaan tersebut merupakan kali kedua bagi Asuransi Astra yang sebelumnya digelar pada 2015. Head of Communication & Event Asuransi Astra, L. Iwan Pranoto melalui Customer Service Officer Sheren pada Haluan, Selasa (8/8) mengatakan, Asuwww.harianhaluan.com

ransi Astra secara resmi meluncurkan kegiatan Apresiasi Pewarta Asuransi Astra 2017 (APAA 2017) pada 1 Agustus lalu. Kesempatan besar bagi pewarta di Sumbar yang ingin mengasah bakat dalam perlombaan. “Tema APAA 2017 adalah Digitalisasi Asuransi Umum bagi Kemajuan Negeri. Tema ini sejalan dengan inovasi yang telah dilakukan Asuransi Astra sejak 2015 yang mulai m emasuki

platform digital. Berbagai digitalisasi proses bisnis baik internal maupun eksternal terus dilakukan dengan diluncurkannya Garda Mobile,” terang Sheren. Dikatakamnya, APAA 2017 terbuka untuk semua pewarta media di seluruh Indonesia, di mana satu peserta boleh mengirimkan lebih dari 1 (satu) karya. “Kami mengundang seluruh pewarta untuk berpartisipasi dalam APAA 2017. Semakin banyak karya tulisan atau foto

jurnalistik yang dihasilkan, maka akan semakin menginspirasi masyarakat mengenai pentingnya asuransi dan tidak melihat pemanfaatan asuransi sebagai sesuatu yang merepotkan khususnya di era digitalisasi ini,” lanjutnya. Sheren juga menjelaskan, APAA 2017 terbagi atas 4 (empat) kategori, yaitu Artikel Cetak (AC), Artikel Online (AO), Foto Jurnalistik Cetak (FC), dan Foto Jurnalistik Online (FO). Total

nilai apresiasi yang diberikan tahun ini adalah sebesar Rp99 juta. Untuk AC, Juara I Rp15 juta, Juara II Rp10 juta dan Juara III Rp7 juta. Untyuk FC, Juara I Rp12 juta, Juara II Rp8 juta dan Juara III Rp5 juta. Sementara itu, untuk AO, Juara I Rp12 juta, Juara II Rp7 juta dan Juara III Rp5 juta. Untuk FO, Juara I Rp10 juta, Juara II Rp5 juta dan Juara III Rp3 juta. Periode pengiriman karya Redaktur: Devi Diany

dimulai dari 1 Agustus hingga 26 November 2017 dengan masa penerbitan karya di media adalah 1 Agustus – 24 November 2017. Pengiriman karya via email ditujukan ke pr@asuransiastra.com dengan subyek: A PA A 2 0 1 7 _ Kat ego r i _ N ama_Institusi Media. Informasi lebih lengkap mengenai syarat dan ketentuan APAA 2017 dapat diakses melalui website resmi ww w . as u r an si a s t r a . c o m / apaa2017. (h/win) Layouter: Luther


OPINI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Tekan Terorisme, Pedulilah

S

EBUAH data mencengangkan dipaparkan oleh kepala BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme), Komjen Pol Drs Suhardi Alius. Jenderal Polisi berbintang tiga itu menyebutkan, seluruh provinsi di Indonesia sudah dimasuki orang-orang yang terindikasi terlibat dengan paham terorisme dan radikalisme. Artinya, Sumatera Barat yang identik dengan suku minangkabau yang punya landasan kuat dengan sebutan ABS SBK (Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah) itu juga terasuki paham tersebut. Dan ini, tidak ditampik oleh mantan Kabareskrim Polri yang berasal dari Tanjuang Alai, Kabupaten Solok ini. Ia mengatakan, ada 1.200 teroris yang ditangkap oleh BNPT. Dari jumlah sebanyak itu, ada 17 orang yang berasal dari Sumbar, meski tak seluruhnya ditangkap di daerah ini. Yang lebih mengejutkan, 17 orang itu menyebar di 8 daerah tingkat dua di Sumbar. Itu baru yang terdata oleh BNPT. Nyaris 50 persen wilayah di Sumbar sudah terdapat orangorang yang punya pemikiran radikal yang dekat dengan aksi terorisme. Yang mencengangkan, empat orang di antara mereka bahkan sudah bergabung bersama ISIS (Negara Islam Irak Syiria), dua diantaranya perempuan. Mengkhawatirkan rasanya. Mengkhawatirkan karena mereka rasanya seperti tak punya siapa-siapa di ranah ini. Mereka seperti dibiarkan oleh keluarga, seperti dibiarkan oleh lingkungan hingga ninik mamak dan pemangku adat lainnya. Pengaruh radikalisme yang merupakan suatu pemahaman baru yang dibuat-buat oleh pihak tertentu mengenai suatu hal, seperti agama, sosial, dan politik, seakan menjadi semakin rumit karena berbaur dengan tindak terorisme yang cenderung melibatkan tindak kekerasan. Berbagai tindakan teror yang tak jarang memakan korban jiwa sea kan menjadi cara dan senjata utama bagi para pela ku radikal dalam menyampaikan pemahaman mereka dalam upaya untuk mencapai sebuah perubahan. Dalam hal ini, tentunya bukan hanya kalangan pemerintah melalui BNPT-nya saja yang harusnya mengambil bagian untuk mencegah dan mengatasinya, namun seluruh rakyat harusnya juga ikut terlibat dalam usaha tersebut, terutama para kaum pemudipemuda. Hal ini dikarenakan kaum pemudalah yang nantinya merupakan generasi penerus bangsa ini sekaligus menjadi ujung tombak untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan akan kedua masalah tersebut, yaitu radikalisme dan terorisme agar tidak menjadi penyebab terjadinya tindakan penyalahgunaan kewenangan. Sementara, di Minangkabau, dalam hal ini ninikmamak nya, tentunya juga punya peran untuk memperhatikan mereka yang ada di sekitar kampung, bahkan di rantau sekalipun. Namun, nilai-nilai pengawasan dan saling mengawasi antarsesama kita sepertinya makin luntur. Belum lagi pengawasan dalam lingkungan terkecil, keluarga yang kini nyaris terbiarkan. Ini merupakan ruang sekaligus peluang bagi mereka-mereka yang ingin memasukkan pahampaham yang disebut di atas untuk pengembangan jaringan. Pemahaman akan kearifan lokal, nilai keminangkabauan, serta nilai kebangsaan sebenarnya bisa menjadi pembendung berkem bangnya paham yang belakangan terasa kian mengkhawatirkan itu. Peran pemangku kepentingan dari lingkungan terkecil di keluarga, pemangku kepentingan di lingkungan adat hingga mereka yang ada di pemerintahan bisa menjadi alas awal untuk menghadang hal tersebut. Sayangnya, sikapsikap individualisme makin berkembang di ranah ini. Kepedulian sesama malah makin menipis. Karenanya, mari kita jaga lingkungan dan saling peduli. (*)

Haluanisme Empat Warga Sumbar Terlibat ISIS Jangan salahkan mereka saja. Program Sekolah Lima Hari Dipolitisasi Semuanya sekarang dipolitisasi pak

www.harianhaluan.com

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

5

Kampung Gelap di Kota Padang yang Gemerlap

Delly Ferdian Aktivis JEMARI Sakato dan Analis Economic Action (EconAct) Indonesia

K

INI, Padang terasa kian ramai. Hari demi hari, masyarakat Padang m enyaksikan pertumbuhan yang makin menarik di ibu kota Provinsi Sumatera Barat ini. Lokasi-lokasi untuk mengabadikan momen indah bersama keluarga kian menjamur. Dapat dikatakan tak terhitung lagi jumlahnya dan bermacam variasi pun tersedia. Artinya, pariwisata di kota ini makin bergairah. Tak dapat dimungkiri, penataan destinasi wisata, khususnya proyek mercusuar seperti Pantai Padang telah menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Ujungujungnya, pundi-pundi rupiah akan terus berdatangan. Momentum inilah yang menurut saya merupakan kesempatan tepat bagi Pemerintah Kota Padang untuk terus menggenjot pertumbuhan agar masyarakat kian sejahtera. Tak disangka, kota yang tampak lesu beberapa tahun silam, kini tampil eksotis di mata banyak investor. Lihat saja, perusahaan besar seperti bioskop XXI, Transmart, sampai investor kuliner dengan merek Lapis Minang Nan Tigo maupun Minang Mandeh milik para pesohor negeri ini tertarik menggelar lapak di Kota Bengkuang ini. Inilah bukti bahwa Padang patut diperhitungkan di kancah perekonomian nasional. Dulu, masyarakat Padang sempat pesimistis akan masa depan kota ini karena pembangunan kota begitu lamban, bahkan dianggap stagnan oleh banyak pengamat. Bukan hanya soal perizinan usaha yang sulit, atmosfir perekonomian juga kurang menarik. Oleh karena itu, ketika Padang mulai bersinar saat ini. Saya pikir, pertumbuhan ekonomi yang sekarang masih tumbuh ala kadarnya, akan lebih bergairah pada hari kemudian. Bicara soal pertumbuhan, tak dapat dimungkiri bahwa investasi menjadi salah satu indikator penting dari sebuah pertumbuhan. Selain

faktor konsumsi yang tiada duanya, investasi menjadi penopang terbesar dalam pertumbuhan ekonomi kita. Oleh karena itu, wajar Presiden Jokowi cukup gencar menggenjot investasi melalui penghapusan perda-perda di daerah yang dianggap tak bersahabat yang dinilai menghambat investasi. Lihat saja, ketika banyak regulasi dibatalkan pemerintah pusat, dengan mudah terlihat perubahan signifikan. Peringkat kemudahan berusaha di Tanah Air (ease of doing bussines), yang sebelumnya berada pada posisi 106 pada 2016, naik ke peringkat 91 pada 2017 ini. Upaya pemerintah ini saya rasa patut diacungi jempol. Namun, bicara soal perekonomian dan perkembangan Kota Padang yang kian gemerlap, ternyata terselip duri ironi. Bukan ironi soal video viral Kadis Perdagangan yang sempat berselisih paham dengan pedagang di Pasar Raya, melainkan ini kehidupan masyarakat kota yang nestapa. Nyatanya, di tengah hiruk pikuk masyarakat kota yang kian maju, terselip sebuah kampung yang jauh dari kemajuan. Ya, ini soal listrik yang ternyata keberadaannya belum menyentuh seluruh masyarakat kota. Sungguh ironis! Belum lama ini, berita tentang sebuah kawasan yang haus akan listrik muncul ke permukaan. Memang cukup memprihatinkan. Namun, apa boleh buat, ternyata banyak pihak lamban merespons hal ini. Bayangkan saja jika Anda dan keluarga belum merasakan fasilitas publik seperti listrik. Saya yakin, pada zaman yang serbamodern ini, Anda merasa sangat kesulitan untuk mengakses segala informasi dan tentunya sulit bagi Anda untuk mengembangkan potensi yang ada. Bagaimana mungkin, di tengah masyarakat kota yang semakin kaya akan teknologi seperti saat ini, masih ada saudara kita yang pemukimannya tak tersentuh listrik. Malam terasa begitu gelap, sedangkan siang terasa begitu sepi. Begitulah kiranya kondisi warga Kampung Sungkai, Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, Kota Padang. Mungkin namanya terdengar asing, tetapi ini adalah kenyataan Padang yang kian megapolitan. Hal itu menjadi wajar jika banyak yang bertanya, apa sebenarnya yang dilakukan Pemko Padang selama ini sehingga hal tersebut luput dari pandangan. Harian Haluan Minggu (6/8) mengungkapkan pernyataan Yusrizal, Lurah Kampung Sungkai. Ia mengaku telah lama menyampaikan kepada Pemko Padang bahwa warganya ingin sekali menikmati fasilitas listrik selayaknya seperti masyarakat di kota lain, tetapi sampai kini Yusrizal belum juga mendapatkan respons positif. Akhirnya, penerangan pun didapat dari sekelompok orang yang peduli dengan kondisi kampung ini. Walaupun penerangan hanya sebatas lampu jalan, sedikit cahaya tersebut sangat berarti

bagi masyarakat di kampung itu. Kondisi demikian menimbulkan pertanyaan, mengapa daerah tersebut sulit dialiri listrik, padahal kawasan tersebut tak jauh dari kampus Unand, kawasan pusat keramaian. Sederhananya, jika kawasan tersebut dekat dengan pusat keramaian, akses keluar dan masuk ke kampung tersebut tidak sulit. Jadi, apa yang sebenarnya menjadi kendala dalam kasus ini? Apakah anggaran tak memadai untuk mendistribusikan sedikit cahaya ke rumahrumah Kampung Sungkai? Ketika terdapat permasalahan demikian, kemampuan pemerintah dalam mengelola anggaran sedang diuji. Kita tahu bahwa anggaran, baik anggaran pendapatan d an belanja negara (APBN) maupun anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD), sama-sama dibuat agar pemerintah mampu mendistribusikan kesejahteraan secara merata sampai ke pelosok negeri. Ketika terjadi ketidakadilan ataupun kesenjangan di tengah masyarakat, artinya pemerintah tak memiliki kemampuan yang memadai untuk mengelola anggaran untuk masuk kepada belanja produktif dan prioritas. Walaupun APBD Kota Padang terbilang kecil, yakni sekitar Rp2,3 triliun, tak ada alasan mengambinghitamkan kelemahan fiskal tersebut pada kasus gelapnya Kampung Sungkai ini. Pemerintah juga tidak bisa menyalahkan PLN sebagai BUMN karena sesungguhnya kinerja BUMN atau BUMD juga sangat terkait dengan kordinasi pemerintah pusat maupun daerah. Pemerintah hanya perlu berkordinasi dengan BUMN ataupun BUMD, dan mengalokasikan sedikit anggaran untuk menyalurkan listrik, toh, nanti-

nya listrik dibayar oleh masyarakat. Bagi masyarakat, kebutuhan akan listrik sudah menjadi kebutuhan pokok. Ketersediaan listrik yang memadai, bukan hanya akan membantu masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari-hari, tetapi, lebih daripada itu, akan mendorong masyarakat untuk lebih kreatif meningkatkan perekonomiannya. Apa jadinya jika masih ada desa yang tak memiliki listrik? Silakan bayangkan sendiri betapa nestapanya masyarakat di sana. Mungkin Pemko Padang lupa sehingga ada pemukiman yang tidak terperhatikan. Karena itu, sudah menjadi tugas kita sebagai masyarakat untuk selalu mengingatkan setiap yang terlupakan sehingga Padang menjadi kota yang lebih baik hari demi hari. Persoalan di Kampung Sungkai ini soal tanggung jawab pemimpin kepada rakyatnya. Wajar jika pada akhir periode pemerintahan, seorang pemimpin kerap disuguhi kritik-kritik atas kinerjanya. Tentu, masyarakat butuh kejelasan soal apa yang sudah dilakukan pemerintah tersebut selama ia memimpin karena pada hakikatnya pemerintah bekerja untuk melayani masyarakat, terlepas dari masyarakat itu memilihnya atau tidak. Apalagi, kita tahu bahwa pada Pilkada Padang yang lalu, Kecamatan Pauh adalah lumbung suara pemilih wali kota dan wakil wali kota Padang saat ini. Jika ingin menilai apakah seorang tokoh yang terpilih telah bekerja sesuai dengan janji kampanyenya, kita dapat melihat hasil kinerjanya menjelang akhir periode jabatannya. Di sinilah masyarakat menguji apakah seorang petahana layak diangkat kembali atau tidak.***

Siapa Pengawas Harga LPG Subsidi? Yth. Saya warga Kota Padang, ingin bertanya. Siapakah yang berwenang mengawal h arga gas LPG subsidi di lapangan, sehingga pengecer tidak mematok harga sesuka hati saja. 08527754xxxx

Redaktur:Ismet Fanany MD

Layouter: Yohanes


6

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

PARIWARA BNNK SAWAHLUNTO

FOTO BERSAMA usai kegiatan peningkatan kapasitas penggiat anti narkoba.

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PEMASANGAN stiker anti narkotika kepada pengguna jalan.

SEMANGAT HANI TAHUN 2017

BNNK Sawahlunto Perkuat Pemberantasan Narkotika Melalui Penggiat dan Relawan Anti Narkoba M

MENGUTIP per nyataan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang menyebutkan Indonesia darurat Narkotika dan dinyatakan sebagai musuh negara yang harus diperangi. Menjadi landasan bagi Badan Narkotika Nasional Kota Sawahlunto untuk memberangusnya dari bumi “Ko ta Arang” dan juga daerah pengawasan dan pembinaan yakni Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Dharmasraya. Bertepatan puncak peringatan Hari Anti Narkotika

Internasional (HANI) Tahun 2017 dengan tema “Peran Aktif dan Pendayagunaan Seluruh Komponen dan Potensi Bangsa dalam Menghadapi Keadaan Darurat Narkoba Menuju Indonesia yang Sehat”, BNNK Sawahlunto menggagas aksi tanda tangan perang terhadap Narkoba serta mengukuhkan penggiat anti narkotika. Aksi tersebut demi menggalang dukungan dari stakeholder dan masyarakat untuk berpartisipasi dalam program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). “Peringatan Hari Anti-narkoba Internasional

adalah salah satu keprihatinan, sehingga dibutuhkan sebuah gerakan untuk menyadarkan seluruh umat manusia terhadap penyalahgunaan narkoba,” ungkap Kepala BNNK Sawahlunto, Drs. Guspriadi MM mengutip sambutan Kepala BNN Komjen Budi Waseso pada Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2017 di Camping Ground Kandi Sawahlunto, Senin (7/ 8). Pengumpulan tanda tangan ini mendapat sambutan antusias pemerintah kota Sawahlunto bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta masyarakat. Selain memberikan tanda tangan dan pesan aksi perang terhadap Narkoba, mereka juga memberikan tanda tangan itu sebagai bentuk kampanye dan himbauan kepada masyarakat untuk menjauhi dan menjadikan n arkoba musuh bersama. Bapak tiga putri itu menambahkan, peredaran dan penyalahgunaan narkoba merupakan musuh bersama yang cara penyelesaiannya dibutuhkan komitmen yang kuat untuk memerangi barang haram tersebut. Seperti adanya suatu gerakan untuk menyadarkan seluruh umat manusia terha-

dap penyalahgunaan narkoba ini. Narkotika sebutnya, secara nyata dapat memicu kejahatan lainnya seperti pencurian, pemerkosaan dan pembunuhan. Situasi ini sangat mengkhawatirkan dan menjadi masalah dunia yang sangat mendesak untuk segara diatasi bersama. Sebagai bentuk tanggap darurat Narkoba, BNN sebagai lembaga yang dikedepankan dalam penanganan permasalahan narkotika di Indonesia telah menjalankan berbagai program P4GN guna menekan prevelensi penyalahgunaan narkotika. Selain menyasar masyarakat umum, BNNK Sawahlunto juga menyasar kesetiap instansi yang ada dikota ini. Baru-baru ini pihaknya telah melakukan tes urine kepada Dinas Perhubungan, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja. Serta juga melakukan pembinaan dan sosialisasi kepada pekerja tambang di bawah naungan CV. BMK. “Penggiat anti narkoba dan para relawan anti narkotika memiliki peran yang sangat penting dalam menyelamatkan generasi penerus dari pengaruh narkotika. Untuk itu dibutuhkan pemberdayaan generasi muda

KEPALA BNNK Sawahlunto, Guspriadi bersama Kejaksaan Negeri Sawahlunto saat penandatanganan komitmen bersama P4GN.

PENYERAHAN sertifikat penggiat anti narkoba oleh Kepala BNNK Sawahlunto, Drs. Guspriadi. MM

PENYERAHAN sertifikat penggiat anti narkoba oleh Walikota Ali Yusuf

BNNK Sawahlunto melakukan tes urine bagi pengemudi di terminal Pasar Remaja.Sawahlunto. www.harianhaluan.com

PENANDATANGANAN komitmen bersama P4GN di Kota Sawahlunto yang dimulai. Oleh Kepala BNNK, Walikota, Forkopimda, ASN, Penggiat anti narkoba.

yang lebih kreatif, serta peningkatan pengawasan dan operasi bersama lembaga masyarakat, serta penguatan lembaga rehabilitasi, dalam menutup celah penyelundupan dan penyalahgunaan narkotika. Termasuk peran seluruh unsur pemerintah dan masyarakat agar bisa bersatu padu berperan aktif melakukan upaya pencegahan dan pemberantasan narkotika, dengan melaporkan kepada aparat penegak hukum apabila ada bentuk penyalahgunaan di lingkungan tempat tinggal,” ungkapnya. Disebutkan Guspriadi, saat ini pihaknya telah mengukuhkan 20 orang penggiat anti narkotika yang

memiliki peran dalam membantu BNN dalam melaksanakan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, Peredaran Gelap Narkotika serta menjadi pen damping pecandu narkotika dalam melaksanakan rehabilitasi. Penggiat tersebut berasal dari 4 orang Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) 12 orang Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan 4 Taruna Siaga Bencana (Tagana). Saat ini, menurut Guspriadi, peredaran narkotika berada di posisi yang mengkhawatirkan, Indonesia saat ini menjadi pangsa narkoba terbesar di Asia Tenggara, bahkan Asia. Data yang dirilis oleh Pusat Penelitian

Kesehatan Universitas Indonesia menyebut, ada 6,4 juta pengguna narkoba pada 2016 di Indonesia. Meski kondisi Sawahlunto terbilang tenang, namun narkotika telah menjamah seluruh desa dan kelurahan yang ada di Sawahlunto. Untuk itu melalui peringatan HANI 2017, harapan terbesarnya adalah bagaimana peran aktif dan pendayagunaan seluruh kompon en dan potensi bangsa, lebih baik lagi dalam Menghadapi Keadaan Darurat Narkoba Menuju Indonesia yang Sehat. Katakan tidak kepada narkoba. Saatnya merdeka narkoba. Sehat, kuat dan Hebat tanpa narkoba.(h/*)

TES urine di lingkungan OPD, Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kota Sawahlunto.

Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan masyarakat Muryanto saat melakukan sosialisasi KIE kepada pekerja CV. BMK.

PERSONIL TNI Kodim 0310 SSD saat melakukan tes urine. Redaktur: Dodi Nurja

Layouter : Yohanes


SAMBUNGAN

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

7

Madhan ......................................... Dari Halaman. 1 Titik Panas .................................... Dari Halaman. 1 kunjung kemarin (8/8), kabel infus masih melilit pergelangan tangannya. Seorang perempuan tengah tidur beralaskan kain sarung di lantai rumah sakit. Persis di samping ranjang Madhan. Ia tersentak saat kami bertamu, dan lekas memperbaiki balutan jilbabnya yang berantakan. Perempuan itu bernama Eti, ibu kandung Madhan yang telah lima hari jadi warga RS Djamil karena menunggui anaknya. Selain Eti, Madhan juga ditunggui kakak tertuanya bernama Rendi (23). “Saya sudah lima malam tidur di sini. Sementara di rumah saya di Balai Lamo, Balai Selasa, enam orang anak saya sementara harus tinggal dengan kakak saya,” kata Eti membuka cerita. Dirunut Eti, Madhan anak keempatnya dari delapan bersaudara itu mulai dirawat di Puskesmas Balai Selasa pada Kamis. Saat itu Madhan sedang tidur siang dan tiba-tiba mengalami kejang. Eti yang panik langsung meminta bantuan tetangganya. Madhan pun dibawa ke Puskesmas Balai Selasa, dan langsung dirujuk ke RS M Zein. Beberapa saat di RS daerah Pesisir Selatan itu, Madhan gegas dirujuk ke RSUP Dr M Djamil Padang. “Saya tidak tahu sebelumnya kalau Madhan sakit ginjal. S ebelumnya dia sempat bilang cuma sakit kepala,” kata Eti lagi. Sehari-hari, lanjut Eti, Madhan bersekolah di Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) setempat. Saat ini Madhan sudah duduk di bangku kelas empat. Menurut guru di sekolah dasar umum, Madhan memiliki kelemahan daya tangkap, sehingga mesti mendapat pendidikan khusus di SDLB. Sungguh pun Madhan mengalami keterbelakangan, Eti mengakui bahwa benar Madhan

sudah terbiasa untuk bekerja mencari uang. Selain pernah menjadi tukang parut kelapa, sebelum sakit mendera Madhan tengah menggeluti pekerjaan sebagai pencari pinang untuk dijual. “Tapi tidak sering juga, karena dia sekolah. Madhan ikut cari tambahan karena saya juga tidak punya kerjaan tetap. Suami saya sudah meninggal. Sementara saya punya delapan anak yang harus dibesarkan. Dari delapan itu, hanya Madhan dan kakak di atasnya yang sekolah. Sedangkan anak pertama dan kedua bekerja, tapi sekarang anak pertama tidak kembali ke Batam untuk bekerja karena ikut menunggui Madhan,” sambung Eti. Kisah sedih Madan dikabarkan Apri Junaidi, Sekretaris Alumni SMA Negeri Balai Selasa, kepada Haluan, Selasa (8/8) pagi. Apri yang merupakan dosen di Universitas Widyatama, Bandung adalah satu dari sekian orang yang terenyuh dengan kisah Madan. “Tolong Madan, anak kami. Dia butuh uluran tangan. Barangkali, lewat Haluan, pintu hati para dermawan terketuk untuk berbagi. Madan butuh itu,” tulis Apri Junaidi lewat WhatsApp Mesengger. Informasi dari dokter jaga yang mengawasi perkembangan kondisi Madhan, hingga berita ini ditulis bocah itu memang belum sadar. Namun begitu, fungsi jantung dan pernapasannya masih stabil, sehingga tidak begitu mengkhawatirkan. “Sekarang kami sedang menunggu hasil cek labor untuk darah Madhan, sebelum d ilakukan pencucian darah. Hemodialisa diperlukan karena memang uriumnya tinggi sehingga darahnya menurun. Sekarang sedang menunggu hasil cek anti HVC-nya,” kata dokter tersebut.

Ketua TP PKK Pessel Berkunjung Beberapa saat berselang, istri orang nomor satu di Kabupaten Pessl datang membezuk Madhan. Ketua TP PKK Pessel Lisda Hendr ajoni datang untuk m elihat langsung kondisi Madhan, setelah membaca berita di portal harianhaluan.com yang pertama kali menerbitkan berita perihal Madhan si bocah tangguh itu. “Tadi saya sudah cek ke dalam. Kondisi Madhan masih belum sadar. Semoga saja bisa segera sembuh. Saya berharap tim dokter bisa bekerja dengan baik,” kata Lisda kepada Haluan. Di Pessel sendiri, lanjutnya, ia telah mengupayakan bantuan untuk satu orang pendamping pasien yang dirawat di RS M Zein, berupa uang makan harian bagi setiap pendamping pasien pemilik Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan pasien dari kalangan kurang mampu. “Hanya saja, untuk warga Pessel yang dirujuk ke Padang ini memang belum, tapi saya akan usahakan. Sementara ini saya langsung kunjungi saja ke Padang,” kata Lisda lagi. Berdasarkan penuturan Ibu Madhan sendiri, biaya selama mendampingi Madhan memang menjadi persoalan pelik baginya. Belum lagi di saat bersamaan pikirannya melayang ke enam orang anaknya yang tinggal di kampung halaman. “Entah dengan apa anak-anak saya makan di rumah. Yang sekolah sudah jelas tak sekolah lagi karena tidak ada uang jajan. Sementara di sini, saya dan Rendi juga harus beli nasi setiap hari. Ditambah lagi salah satu pengecekan labor tidak bisa dilakukan di RS M Djamil, sehingga saya butuh biaya untuk membayar cek di labor luar,” kata Eti dengan suara Sabak. (*)

Sekolah .......................................... Dari Halaman. 1 adalah kebijakan strategis dalam memperkuat pendidikan karakter. Oleh sebab itu PP Muhammadiyah mendukung kebijakan yang dikeluarkan mendikbud tersebut. “Sejak awal Muhammadiyah mendukung sepenuhnya kebijakan sekolah 5 hari yang akan diberlakukan oleh pemerintah. Hal ini dilakukan karena untuk kepentingan strategis memperkuat pendidikan karakter,” ujar Mu’ti, Selasa (8/8/2017). Karena mendukung kebijakan tersebut maka PP Muhammadiyah akan lembaga pendidikan yang dikelola Muhammadiyah akan menyesuaikan dengan aturan tersebut. Penyesuaian dilakukan dari sekolah umum hingga madrasah diniyah. Karenanya Mu’ti menilai agak berlebihan jika ada yang menyebut penerapan 5 hari sekolah mengancam madrasah diniyah. “Muhammadiyah melihat ada pihak tertentu yang mempolitisasi kebijakan sekolah lima hari. Agak berlebihan jika ada pihak-pihak yang terlalu mengkhawatirkan pelaksanaan sekolah lima hari, (yang disebut) akan mematikan madrasah diniyah,” ulasnya seperti dilansir Detik.om. Padahal dia yakin lewat Permendikbud tentang sekolah 5 hari, kebijakan tersebut dapat disinergikan dengan keberadaan madrasah diniyah. Sejumlah organisasi keagamaan pun disebutnya bisa mensinergikan kebijakan tersebut. Namun karena kebijakan ini mendapat t entangan dari sejumlah pihak, pihaknya meminta agar Presiden Joko Widodo segera mengeluarkan Perpres tentang

penguatan pendidikan karakter. Presiden juga diminta untuk segera mengundang kementerian terkait. “Agar polemik tentang sekolah 5 hari tidak berlarut-larut maka presiden hendaknya segera menerbitkan Perpres tentang penguatan pendidikan karakter melalui sekolah 5 hari. Presiden bisa segera mengundang kementerian terkait. Jika dibiarkan berlarut- larut, dikhawatirkan dapat menimbulkan ketegangan di masyarakat,” tutupnya. Kebijakan sekolah 8 jam Senin-Jumat yang dikeluarkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy sebelumnya diprotes keras warga NU. Mereka mengancam juga akan demo di depan Istana Negara bila kebijakan ini tidak selekasnya dicabut. Ketua Umum Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah Lukmam Hakim menyebutkan ada 2 langkah yang juga akan ditempuh warga NU jadi usaha membatalkan kebijakan yang termuat dalam Permendikbud 23/2017 itu. Tidak hanya demo, mereka akan melaksanakan uji materi atau judicial review ke Mahkamah Konstitusi (MK). “Menurut hemat kami, bahwa saya rasa para Kiai telah menyampaikan, PBNU menyampaikan, banyak pihak menyampaikan bahwa proses ini berjalan, maka saya yakin proses selanjutnya yang akan dilaksanakan kita ada dua. Pertama, judicial review di MK, kita akan menggugat Permendikbud ini dicabut,” ujar Lukman di The Acacia Hotel, Jakpus, Senin (7/8). Menurut Lukman, Mendikbud seperti abai dengan suara

ulama lantaran tetap menerapkan ketentuan sekolah lima hari ini. Rais Aam PBNU KH Maruf Amin sudah meminta aturan ini tidak diaplikasikan terburu-buru serta memohon Mendikbud menanti Perppres yang tengah digodok. “Ketika Rais Aam bertemu presiden bahwa full day school ini ditangguhkan sambil menunggu terbitnya Perppres yang proses pembuatannya melibatkan banyak stake holder. Ternyata yang disampaikan Rais Aam di media dinafikan Mendikbud dengan tetap proses full day school di daerah,” ungkapnya. Bila kebijakan sekolah lima hari masih tetap berlanjut, bukanlah tidak mungkin warga nahdliyin turun ke jalan lakukan aksi. Beberapa santri juga disebutkan Lukman siap mengadakan aksi di depan kantor Jokowi. “Langkah kita selanjutnya bahwa tidak ada jalan lain bahwa gerakan di lapangan, aksi turun jalan itu mutlak dilakukan dengan seluruh stake holder nahdliyin. Karena apa? Karena ini nyatanyata berpotensi besar memberangus,” ujarnya. “ Bila sampai kini tindakan di daerah termasuk juga Lumajang dengan 17 ribu santri turun ke jalan tidak bergeming, di Semarang tidak bergeming, mungkin kadang-kadang santri dimuka istana 100-200 ribu menyuarakan masukan supaya full day school dicabut, “ pungkas Lukman. Sedangkan Mendikbud Muhadjir Effendy tidak mempersoalkan adanya penolakan terkait kebijakan sekolah delapan jam sehari dalam 5 hari. (h/ben)

6.000 CPNS................................... Dari Halaman. 1 gas, para pendaftar kebanyakan memang putra daerah Sumbar. Jumlahnya jauh lebih banyak dari pendaftar yang berasal dari luar daerah. Hanya saja, katanya, upaya yang diperlukan saat ini adalah pemerataan pendaftar dari 19 kabupaten dan kota yang ada di Sumbar. “Pemerataan perlu agar nantinya yang lolos PNS bisa mengisi kekosongan di Unit Pelayanan Teknis (UPT) yang ada di 19 kabupaten dan kota, dan mereka bertugas di kampung masing-masing,” katanya. Sebelumnya, Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI telah membuka pendaftaran CPNS pada 1 Agustus 2017. Kuota yang tersedia untuk Sumbar adalah sebanyak 374 orang, yang akan bertugas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), serta Imigrasi. Dari 374 orang itu terbagi untuk posisi Pembimbing Kemasyarakatan sebanyak 21 orang. Posisi tersebut dibuka untuk pendaftar lulusan S1 jurusan Piskologi, Sosiologi, dan Hukum. Analisis Keimigrasian Pertama sebanyak 16 orang (S1), dokter umum satu orang, dan perawat pertama sebanyak tiga orang. Sementara sisanya dibuka bagi posisi penjaga tahanan untuk tamatan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) se-derajat. Pembagaian Lapas yang diprioritaskan berdasarkan warga binaan yang over kapasitas. Seperti Lapas Padang, Lapas Narkoba Sawahlunt o, Solok, Bukittinggi, www.harianhaluan.com

dan lainnya. Memasuki hari kedelapan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS 2017, Selasa (8/8/ 2017), sebanyak 441.267 pendaftar telah berhasil mendaftar. Pendaftaran dilakukan dengan mengakses laman portal sscn.bkn.go.id. Dikutip dari laman Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (KemenpanRB), www. menpan.go.id, dari 441.267 pelamar itu, formasi penjaga tahanan pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menjadi jabatan yang paling banyak diminati oleh pelamar. Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Muhammad Ridwan mengatakan, sebaliknya, untuk formasi dokter spesialis penyakit dalam pertama dan dokter spesialis ginekologi pertama di Kemenkumham masih menjadi jabatan paling sedikit peminatnya. Sementara itu, untuk pelamar pada Mahkamah Agung (MA) pada formasi umum, CPNS untuk calon hakim peradilan umum juga paling banyak diminati pelamar. Sebaliknya, CPNS untuk calon hakim peradilan agama untuk formasi putra/putri Papua dan Papua Barat masih minim peminat. Pendaftaran online pada penerimaan CPNS kedua instansi tersebut masih akan berlangsung hingga 23 (dua puluh tiga) hari ke depan dan publik pelamar diminta untuk menyimak secara

cermat rincian kualifikasi dan persyaratan dokumen yang diminta pada masing-masing jabatan. Ridwan menambahkan, berdasarkan catatan, pertanyaan yang paling banyak diajukan oleh calon peserta kepada Humas BKN baik secara langsung lewat Helpdesk SSCN di Kantor Pusat BKN Jakarta maupun via media sosial BKN seputar dokumen persyaratan. BKN menegaskan tidak akan memproses berkas pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2017 yang dikirim ke BKN. “Berkas lamaran yang dikirimkan ke kantor BKN, mohon maaf tidak akan diproses,” ujar Kepala Bagian Hubungan Media dan Pengaduan Masyarakat BKN, Herman. Lebih jauh, Herman mengingatkan kepada calon pelamar agar membaca dengan teliti mekanisme penerimaan CPNS tahun 2017. Merujuk pada pengumuman penerimaan CPNS tahun 2017 yang tertera pada laman Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, disebutkan jika dokumen persyaratan untuk pendaftaran pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2017 dikirimkan ke masingmasing instansi, sesuai dengan kualifikasi pendidikan dan formasi yang dipilih. Untuk itu, Herman mengingatkan agar para calon pelamar mengikuti tata cara pendaftaran penerimaan CPNS tahun 2017 yang ada. (h/ben)

Secara keseluruhan di Indonesia, luas areal kebakaran hutan dan lahan yang ditangani oleh Manggala Agni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sampai 4 Agustus 2017 telah mencapai 4.485,88 hektare. Luasan itu paling dominan terjadi di Sumatera Utara 1.104,13 Ha, Aceh 747,00 Ha, Riau 467,61 Ha, Jambi 110,25 Ha, Sumatera Selatan 542,35 Ha, Kalimantan Tengah 188,08 Ha, Kalimantan Barat 588,82 Ha, NTT 159,83 Ha, Sulawesi Utara 378,80 Ha, serta beberapa daerah lain di Indonesia. Sejumlah daerah telah menetapkan Status Siaga Darurat untuk mengantisipasi karhutla. Provinsi Riau terhitung sejak 24 Januari 2017 telah menetapkan Status Siaga Darurat, dan diperpanjang dari 1 Mei sampai 30 November 2017. Status yang sama ditetapkan Provinsi Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, dan Jambi terhitung sampai 31 Oktober 2017. Kepala Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Djati Witjaksono Hadi, menyampaikan Kementerian LHK telah bersinergi dengan berbagai pihak melaksanakan upaya-upaya pencegahan karhutla, di antaranya dengan TNI, POLRI, BNPB, dan satgassatgas provinsi. Djati mengatakan

upaya pencegahan dilakukan untuk mencegah agar tidak muncul titik api dan menekan tingkat bahaya karhutla, utamanya di provinsi rawan di Sumatera dan Kalimantan. “Upaya pencegahan karhutla yang telah dilaksanakan yaitu berupa peningkatan status kedaruratan, patroli terpadu, operasi udara yang meliputi patroli udara, water bombing, pembuatan hujan buatan/Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC), dan operasi darat yang meliputi patroli mandiri dan pemadaman dini, “ kata Djati, dalam ket erangannya kepada Republika.co.id. Upaya pemadaman karhutla dilakukan melalui operasi udara yang melibatkan 15 pesawat udara gabungan Kementerian LHK dan BNPB. Hingga Jumat (4/8), rekapitulasi total dukungan operasi udara dalam pengendalian karhutla, telah melakukan upaya water bombing sebanyak 32.71. 900 liter air dan 74 juta ton garam untuk teknologi modifikasi cuaca (TMC). Water bombing dan hujan buatan dilakukan di Riau, Kalbar, Sumsel, Aceh. “Di Sumsel dari 8 Juni 5 Agustus 2017 telah dilakukan 50 penerbangan dan telah disemai 50 ton garam di wilayah Kab. Banyuasin, OKI, Ogan Ilir, PALI, Muara Enim, OKU Timur

dan Kota Palembang,” ujar Djati. Pencegahan karhutla j uga dilakukan melalui pembangunan fisik yang dikerjakan oleh para pihak di tujuh provinsi rawan karhutla berupa sekat kanal 21. 036 unit, embung 2.581 unit,dan sumur bor 11.941 unit. Untuk membantu satgas karhutla, Masyarakat Peduli Api (MPA) dibentuk di desa rawan karhutla di 26 provinsi dengan jumlah anggota 9.963 orang atau 664 regu. Mulai 5 Agustus 2017 telah ditempatkan kembali 1 unit Helikopter Bell 412 di Lanud Supadio (Kalbar) untuk patroli udara dan early suppression di daerah yang tidak bisa terjangkau oleh petugas pemadaman darat. Beberapa helikopter juga disiagakan. Perbandingan total jumlah hotspot pada 1 Januari 5 Agustus 2017 berdasarkan Satelit NOAA sebanyak 1.340 titik, pada periode yang sama 2016 jumlah hotspot sebanyak 1.197 titik. Terdapat kenaikan jumlah hotspot sebanyak 143 titik atau 11,94 persen. Sementara berdasarkan Satelit Terra/Aqua (NASA) Conf. Level 80 persen sebanyak 311 titik, pada periode yang sama 2016 jumlah hotspot sebanyak 2.127 titik. Terdapat penurunan jumlah hotspot sebanyak 1.816 titik atau 85,37 persen. (h/ben)

Empat ............................................ Dari Halaman. 1 Dua diantaranya wanita. Paham radikal nan demikian mesti ditangkal, terutama di Minangkabau,” tutur Suhardi, yang merupakan putera Tanjung Alai, Solok tersebut. Dituturkan Suhardi Alius, tidak ada provinsi di Indonesia yang steril dari radikalisme dan terorisme, termasuk Sumbar, meskipun jumlah teroris asal Sumbar tidak sebanyak teroris dari daerah lain. Ia mengungkapkan, dari 1.200 teroris lebih yang ditangkap BNPT, 17 orang berasal dari Sumbar meski tidak ditangkap di Sumbar. “Dari 17 orang itu, enam orang dari Bukittinggi, dua orang adalah perempuan; satu dari Padang Panjang, satu dari Sangir, Solok Selatan, satu orang dari Canduang, Agam, dua dari Pasaman dua orang dari Pasaman Barat, satu orang dari Padang, dan satu dari Payakumbuh. Empat orang, dimana dua orangnya wanita terlibat ISIS, sedangkan selebihnya t erlibat dalam organisasi teroris lainnya,” tutur Suhardi. Pergerakan mereka, menurut Suhardi patut untuk terus dipantau. “Ada beberapa orang di antara mereka sering pulang kampung meski beraktivitas di luar. Inilah yang harus kita waspadai karena mereka bisa memengaruhi lingkungannya apabila saat pulang kampung. Semua lini harus bergerak menangkal itu semua,” ucap Suhardi. Saat ini, kata Suhardi, penyebaran ideologi teroris dan radikal dilakukan melalui dunia maya, terutama media sosial. Padahal, generasi muda merupakan pengguna terbanyak media sosial. “Karena itu, BNPT membentuk Duta Damai Dunia Maya untuk

menyebar pesan damai kepada generasi muda melalui dunia maya untuk menangkal kontenkonten radikalisme dan terorisme,” jelasnya. Sebelumnya, Suhardi berkunjung ke Palembang dan menyebut, bahwa pelaku teror terus berusaha mengembangkan modus operandi baru dalam melancarkan aksinya, seperti penggunahan bahan-bahan kimia. “Nanti penggunaan bahan kimia, biologi, radioaktif, dan nuklir bukan tidak mungkin akan terjadi,” kata Suhardi. Suhardi menilai bukan hanya pemerintah, tetapi seluruh unsur masyarakat wajib saling bahumembahu dan bekerjasama untuk meningkatkan kewaspadaan dalam rangka menghadapi radikalisme serta penanggulangan terorisme. Mengingat potensipotensi modus baru tindakan terorisme yang ia nilai akan semakin canggih. Orang Sumbar Tidak Mudah Terpengaruh Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Irwan Prayitno mengatakan, orang Minang tidak mudah terpengaruh radikalisme dan terorisme karena orang Minang berpikir rasional. Meski demikian, data Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berbicara sebaliknya karena ada 17 teroris yang tertangkap berasal dari Sumbar. Orang Minang itu berpikir rasional dan moderat. Orang Minang akan menimbang untuk dan rugi sebelum melakukan sesuatu. Sejak dulu, orang Minang adalah pemikir. Lihat saja pahlawan-pahlawan nasional asal Sumbar, tidak ada yang meme-

gang senjata seperti di daerah lain. Itu artinya, orang Minang menggunakan kemampuan berpikir untuk berjuang. Karena itu, secara umum, orang Minang tidak akan mudah terpengaruh radikalisme dan terorisme,” ujar Irwan di waktu bersamaan. Selain itu, kata Irwan, teroris atau terorisme akan sulit berkembang di Sumbar karena penduduk Sumbar 90 persen beretnis Minang alias homogen. Dalam kehidupan Minang, kata Irwan, sistem kekerabatannya tinggi. Meski demikian, kata Irwan, Sumbar harus tetap waspada karena, seperti data BNPT, tidak ada satu pun provinsi di Indonesia yang steril dari terorisme. “Oleh Sebab itu, orang bertingkah aneh dan tidak seperti biasanya akan mudah diketahui di Minang,” lanjutnya. Pada malam itu, Suhardi membuka pelatihan Duta Damai Maya untuk wilayah Padang yang diikuti 60 peserta yang terdiri dari 10 ahli teknologi informasi, 30 narablog (blogger), dan 20 perancang (pendesain) komunikasi visual. Pelatihan itu berlangsung hingga Kamis (10/8). Dalam pelatihan itu, mereka diajari membuat i novasi baru untuk memerangi radikalisme dan terorisme di dunia maya. Ia menambahkan, BNPT memulai pelatihan dan pembentukan Duta Damai Dunia Maya sejak 2016 di beberapa provinsi. Kegiatan itu dilanjutkan pada tahun ini di beberapa provinsi lain. Setelah diberi pelatihan, ia mengharapkan Duta Damai tersebut mengajak orang-orang di sekitarnya untuk menyampaikan pesan-pesan damai di dunia maya. (h/dib)

Gedung .......................................... Dari Halaman. 1 buang sia-sia. Tapi, kabar itu sekali lalu saja. Malah memantik perselisihan. Pemprov ingin, gedung milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tersebu ditempati LKAAM dan Dinas Kebudayaan. Tapi, pengurus LKAAM ogah berbagi, karena sejak awal memang diperuntukan untuk mereka. Dua lembaga yang sama-sama dipercaya mengawal sendi-sendi budaya di Minangkabau ini akan berkantor di tempat yang sama. Dinas Kebudayaan sendiri adalah OPD baru di lingkungan pemerintahan Sumbar, baru terbentuk tahun lalu dan belum memiliki kantor sendiri. Selain untuk aktivitas kantor, dua lembaga tadi sama-sama diamanahkan merawat dan membuat bangunan ini selalu indah pastinya. Dinas Kebudayaan merasa punya hak disebut-sebut tak mau menyerahkan kunci gedung pada pihak LKAAM. Jika LKAAM akan menggunakan kantor itu, terlebih dahulu diminta mengajukan surat peminjaman. Mendengar apa yang disampaikan pada mereka, pengurus LKAAM yang berasal dari unsur niniak mamak tersinggung. Mereka meradang, merasa harga dirinya dilukai. ”Kami merasa dipingpong oleh Pemprov Sumbar. Kami hanya ingin meminta kunci gedung itu tapi kami malah dioper. Mereka berjanji akan memberikan tapi sudah kami tunggu tidak juga diberikan. Ini namanya mempermainkan niniak mamak. Bisa kualat,” kata Sekretaris Umum LKAAM Sumbar, Syafri Datuak Syiri Marajo, kepada Haluan, Jumat lalu. Mendengar adanya selisih paham, kalangan DPRD sebagai yang berada di luar pihak eksekutif ikut angkat bicara dan mencoba menengahi. Ketua Komisi V

DPRD Sumbar, Hidayat yang salah satu tupoksinya membidangi masalah kebudayaan menghimbau, LKAAM Sumbar dan Dinas Kebudayaan duduk bersama untuk membicarakan persoalan yang ada. “Tak ada persoalan yang tak memiliki jalan keluar. Tinggal lagi bagaimana LKAAM dan Dinas Kebudayaan sama-sama berkepala dingin menyelesaikannya,” kata Hidayat, Senin (7/8) saat dihubungi dari Padang. Kepala Dinas Kebudayaan Sumbar, Taufik Effendi, mengatakan, pada 7 Juni 2017 lalu sudah dilakukan rapat bersama pengurus LKAAM yang diwakili Ibrani Datuak Tianso dan Hasan Basri, serta beberapa pengurus lainnya. Dimana kesimpulan rapat saat itu diantaranya, memahami bahwa gedung tersebut adalah aset Pemprov yang dibangun BNPB untuk dimanfaatkan oleh LKAAM sesuai aturan perundang-undangan. LKAAM katanya sepakat bahwa lantai I gedung untuk LKAAM, sedangkan lantai II untuk Disbud. Namun, LKAAM membantah bahwa pihaknya menolak klaim Dibus karena hal itu adalah keinginan Kepala Disbud Sumbar, Taufik Efendi. “Untuk kepentingan penggunaan, LKAAM Sumbar pada rapat itu menyatakan akan menyurati gubernur. Hingga saat ini belum ada surat dari LKAAM sebagai tindak lanjut rapat tersebut,” ujar Taufik di ruangan dinasnya, Selasa (8/8). Gedung LKAAM, kata Taufik, adalah aset Pemprov Sumbar meskipun direncanakan untuk dimanfaatkan sebagai kantor LKAAM. Sekda, sebagai pengelolaan barang milik daerah, menyerahkan pengelolaan gedung LKAAM kepada Disbud Sumbar yang sudah d iserahterimakan

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

sebagai aset tetap pada 5 April. Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan LKAAM Sumbar, Hasan Basri Datuak Majo, menyatakan, pihaknya tidak pernah menyetujui bahwa penggunaan lantai II gedung LKAAM untuk Disbud karena pihaknya sejak awal telah merancang gedung tersebut sedemikian rupa yang akan digunakan untuk berbagai kegiatan. “Lantai II gedung LKAAM tidak bisa digunakan untuk Disbud karena ruangan lantai II itu tidak bisa disekatsekat. LKAAM akan membuat berbagai kegiatan di sana, seperti pembekalan adat bagi niniak mamak, membuat ruangan pertunjukan untuk menyambut tamu,” ucap mantan bupati Solok itu. Sehubungan dengan permintaan Disbud Sumbar agar LKAAM menyurati gubernur untuk meminta izin penggunaan gedung tersebut, Ketua LKAAM Sumbar, Sayuti, menegaskan, pihaknya tidak akan menyurati gubernur. Ia malah meminta gubernur untuk mengundang LKAAM untuk membicarakan penggunaan gedung tersebut. “Rapat tentang penggunaan gedung LKAAM tidak bisa hanya dihadiri oleh kepala Dinas Kebudayaan karena kepala dinas bukanlah gubernur. Bagi LKAAM, gubernur adalah raja. Karena itu, kami harus berb icara dengan gubernur,” tuturnya. Ia menambahkan, pada Februari 2017, pihaknya bersama gubernur telah rapat di ruangan gubernur. Hasil rapat itu, gubernur setuju bahwa satu ruangan gedung LKAAM dipakai untuk Disbud Sumbar, bukan satu lantai gedung LKAAM. “Kesepakatan dalam rapat pada Februari itulah yang kami setujui, bukan rapat pada 7 Juni,” katanya. (h/len/dib) Layouter: IRV@ND


8

PENDIDIKAN

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

Lingkar

Bulan Kemerdekaan, Gratis Masuk Museum PADANG, HALUAN- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggratiskan biaya masuk museum dan cagar budaya yang berada di bawah Kemendikbud sepanjang bulan Agustus 2017. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Men dikbud) Muhadjir Effendy mengatakan, kebijakan itu diterapkan untuk menyambut hari ulang tahun ke72 kemerdekaan Repub lik Indonesia. “Semua museum dan cagar budaya yang berada di bawah Kemendikbud akan digratis kan untuk dikunjungi wisatawan di seluruh Indonesia,” kata Mendikbud kemarin. Saat ini ada tujuh museum yang berada di bawah pengelolaan Kemendikbud, yaitu Museum Nasional Indonesia, Museum Basoeki Abdullah, Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta, Museum Kebangkitan Nasional, Museum Sumpah Pemuda, Museum Perumusan Naskah Proklamasi, dan Museum Kepresidenan Republik Indonesia (Balai Kirti) di Bogor. Kemudian di Balai Pelestarian Manusia Purba Sangiran ada Museum Manusia Purba Klaster Bukuran, Nge bung, dan Museum Lapangan Manyarejo. Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid mengatakan, total cagar budaya yang berada di bawah pengelolaan Kemendikbud mencapai 300 buah. Tetapi cagar budaya yang menjadi objek wisata dan dikenakan tiket masuk hanya terdapat beberapa persen. Mendikbud menambahkan, Kemendikbud juga memiliki beberapa kegiatan kebudayaan lain untuk memeriahkan bulan kemerdekaan, salah satunya kegiatan perekaman lagu kebangsaan Indonesia Raya untuk tiga stanza.” Kami akan meluncurkan lagu Indonesia Raya tiga stanza yang sudah diproduksi (direkam) di Studio Lokananta di Solo. Semua pemusiknya adalah putra-putri Indonesia yang tergabung dalam Gita Bahana Nusantara,” ujar Mendikbud. Selain itu, lanjutnya, untuk merayakan bulan kemerdekaan, Kemen dikbud juga akan mengirimkan buku cerita rakyat sebanyak 170 judul yang berasal dari cerita rakyat dari Sabang sampai Merauke. “Buku cerita itu dipilih dari beraneka ragam latar belakang budaya untuk membangun rasa kebinekaan,” tutur Mendikbud. Buku-buku tersebut akan dikirimkan ke berbagai wilayah Indonesia secara gratis melalui PT Pos Indonesia. (h/dn/*)

MUHADJIR EFFENDY

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pelajar Sumbar Ikut Program Mengenal Nusantara PADANG, HALUAN — Sebanyak 20 siswa SMA di Sumatra Barat akan berangkat ke Yogyakarta untuk mengikuti kegiatan pertukaran pelajar dalam rangka program Siswa Mengenal Nusantara (SMN). Mereka akan berada di Kota Gudeg itu selama seminggu untuk mengenal budaya Kota Pelajar tersebut. Sebaliknya, 20 siswa SMA dari Yogyakarta akan menetap di Padang selama tujuh hari. Mereka berangkat dari kota masing-masing pada 7 Agustus dan pulang pada 15 Agustus.

HARUNGI SUNGAI- Dengan segala risiko yang mengintai, para pelajar asal kampung Jalamu, Kecamatan Batang Kapas, Pesisir Selatan, terpaksa mengharungi sungai tanpa alat bantu. Kampung Jalamu masih terisolir akibat tidak ada pembanguna jembatan. OKIS MARDIANSYAH

Jambore Pelajar Teladan Bangsa Dibuka Mendikbud JAKARTA, HLUAN— Mente ri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effen dy membuka Jambore Pelajar Teladan Bangsa Tahun 2017 di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, Senin pagi (7/8). Dalam sambutannya, Muhadjir mengingatkan para pelajar terpilih ini untuk menjaga semangat kebinekaan. “Untuk dunia yang semakin tidak menentu ini, tidak ada jalan selain kembali pada jati diri bangsa,” disampaikan Mendikbud kepada 100 pelajar terpilih dari 48 kota/kabupaten, dan 19 provinsi di seluruh Indonesia. Mendikbud berpesan agar para peserta jambore dapat saling berkomunikasi dengan baik, m embangun jaringan untuk kemudian berkolaborasi untuk masa depan bangsa. “Coba bayangkan dua puluh tahun dari sekarang, apa yang ingin Anda lakukan untuk bangsa ini, bersama-sama,” ujar Muhadjir. Dalam sambutannya, Mendikbud menyinggung ancaman paham radikalisme dan intoleransi yang menyebar di media sosial. Muhadjir ingin agar sekolah dibanjiri dengan berbagai aktivitas untuk me-

nyibukkan siswa dengan aktivitas yang positif. Terkait pola komunikasi di media sosial saat ini ia berpesan agar para siswa dapat menjaga diri dari godaan menyebarkan informasi palsu, fitnah, kebencian d an kemarahan. “Kita seakan-akan berbicara dari hati, ternyata tidak pakai hati,” tuturnya. Muhammad Abdullah Darraz, Direktur Eksekutif Maarif Institute mengungkapkan kegiatan jambore untuk remaja ini merupakan partisipasi aktif dalam upaya membangun karakter bangsa sesuai dengan karakter ideologi Pancasila. Ia berharap jambore ini dapat membumikan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar berbangsa dan bernegara. Lebih lanjut, Darraz menyampaikan salah satu pokok keprihatinan yang menjadi pembahasan khusus dalam jambore pelajar teladan bangsa kali ini. “Hoax dapat merapuhkan sendi-sendi kebangsaan kita. Potensial memecah belah bangsa. Kita ingin membangun kesadaran kritis, khususnya dari generasi muda, untuk dapat menyaring infor masi, ujar Darraz dalam laporannya. Jambore Pelajar Teladan

Bangsa yang diselenggarakan Maarif Institute bersama Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) sejak tahun 2012. Tahun ini 100 orang peserta dipilih dari 300 orang pelajar di seluruh Indonesia. Dalam seleksi, para pelamar diminta untuk menyampaikan visi besar untuk Indonesia dalam bentuk esai. Selama tujuh hari, dari tanggal 6 sampai dengan 12 Agustus 2017, para peserta jambore diajak untuk mengun jungi berbagai tempat-tempat bersejarah, tempat peribadatan, serta membangun kesetiakawanan sosial dengan mengunjungi panti sosial. Peserta juga berkesempatan melakukan diskusi interaktif dengan tokoh publik, serta ikut menyuarakan kebinekaan dalam kampanye publik di kawasan kota tua. Turut mendampingi Mendikbud pagi ini Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Hamid Muhammad, Staf Ahli bidang Pembangunan Karakter Arie Budhiman, Staf Khusus bidang Kerja Sama Antar Lembaga Fajar Riza Ul Haq, Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Atas (SMA) Purwa di Sutanto. (h/dn/*)

Kodim 0311/Pessel Latih Saka Wira Kartika PADANG, HALUAN - Dalam rangka mengembangkan pendidikan bela negara. Kodim 0311/Pessel terus adakan kegiatan pelatihan pramuka di sekolah-sekolah, seperti yang di lakukan oleh Serka Soni Irawan dan Serka Hendrik Babinsa Koramil 01/Pancung Soal. Selasa (8/08). Menurut Serka Soni, kegiatan latihan ini di lakukan satu kali dalam seminggu dan dilaksanakan siang setelah jam pelajaran selesai agar tidak mengganggu aktivitas belajar mengajar di sekolah. “Kegiatan pembinaan Pramu ka Saka Wira Kartika merupakan program kerja TNI AD di bidang

Teritorial yang bertujuan membina generasi muda, agar melaksanakan kegiatan yang positif dan terhindar dari pengaruh negatif sehingga menjadi penerus bangsa yang yang handal dan mumpuni,”ucapnya”. Dandim 0311/Pessel Letkol Inf Setiya Asmara S.I.P menuturkan, kegiatan ini merupakan upaya kita untuk meningkatkan kesadaran bela negara bagi generasi muda melalui pengetahuan dan keteram pilan di bidang matra darat. Agar terbentuk patriot bangsa yang setia berbakti dan menjunjung tinggi nilai luhur bangsa serta tetap menjaga keutuhan Negara Kesatu an Republik Indonesia.”Sesuai

dengan keputusan bersama antara TNI dengan Kwartir nasional gera kan pramuka Perkasad No 182/X/ 2007 tentang kerjasama dalam

usaha pembinaan dan pengem bangan Bela negara dan kepramu kaan,” tutup Dandim. Demikian Penrem 032/Wbr. (h/dn/*)

SERKA Soni Irawan dan Serka Hendrik Babinsa Koramil 01/Pancung Soal, melatih Pramuka Saka Wira Kartika, Selasa (8/08). IST

Solihah, Direktur Utama PT Asuransi Jasindo, BUMN yang ditunjuk oleh Kementerian BUMN sebagai penyelenggara “BUMN Hadir untuk Negeri” di wilayah Sumbar, mengutarakan, 40 siswa yang terlibat program tersebut adalah siswa yang berprestasi dan berasal dari keluarga kurang mampu. Kriteria siswa ber prestasi adalah siswa berpres tasi akademik maupun prestasi aktif dalam berorganisasi. “Proses seleksinya, kami bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Sumbar. Sebanyak 20 pelajar dari Sumbar itu berasal dari Tanah Datar, Kabupaten Solok, Limapuluh Kota, Pasaman Barat, Agam, Dharmasraya, Pasaman, Payakumbuh, Kota Pariaman, Bukittinggi, Padang panjang, Padang, dan Mentawai. Dua di antaranya merupakan anak berkebutuhan khusus atau disabilitas,” ucapnya di Auditorium Gubernuran Sumbar, Senin (7/8). Sebelum diberangkatkan

ke daerah tempat pertukaran pelajar, kata Solihah, para pelajar itu akan dipersiapkan dengan mengenalkannya kepada daerah yang akan mereka tuju. Untuk di Sumbar, siswa Yogyakarta akan mempelajari, antara lain, seni tradisional dan masakan rendang. “Mereka nanti juga akan mengunjungi Universitas Andalas, 30 BUMN yang ada di Sumbar, mendatangi kota wisata Bukittinggi, melihat seni budaya Minangkabau yang ada di Padang Panjang,” tuturnya. Sementara itu, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, saat melepas keberangkatan siswa tersebut, berharap, dengan adanya pertukaran siswa tersebut, siswa dapat mempelajari dan mengenal budaya Nusantara sehingga menambah wawasannya. Menurutnya, de ngan ada saling mengenali budaya di Nusantara, generasi muda di Tanah Air akan lebih mencintai bangsa dan negeri nya. (h/dib)

MAN 1 DAN MTSN 2 PADANG

Madrasah Adiwiyata Mandiri di Sumbar PADANG, HALUAN — MAN 1 Padang dan MTsN 2 Kota Padang merupakan dua madrasah di Sumbar yang meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri. “Kedua sekolah itu lolos seleksi bertingkat yang dilakukan mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota hingga provinsi,” kata Kakanwil Kemenag Sumbar diwakili Kasi Kelembagaan dan Sistem Informasi Madrasah, Mofri Antoni pada Haluan kemarin. Kepala MAN 1 Padang, Marliza dan Kepala MTsN 2 Padang, Suardi Darma Putra menerima langsung penghargaan tersebut didampingi Kepala Kankemenag Kota Padang, Japeri dan Kakanwil Kemenag Sumbar diwakili Mofri Antoni. Menurut Mofri Antoni, penghargaan ini diperoleh tentunya berkat usaha dan kerjasama yang sungguh-sung guh dan terukur. Dimulai dari Adiwiyata tingkat Kota Padang, tingkat Sumbar dan pada 2014 meraih penghargaan Adiwiyata Nasional. Ditambahkan Japeri, prestasi Adiwiyata Nasional belum membuat dua kepala madrasah ini berpuas diri. Mereka bertekad meraih Adiwiyata Mandiri.Alhamdulillah, tahun ini Adiwiyata Mandiri berhasil diraih,” ujar Japeri. Kedua Kepala Madrasah, Marliza dan Suardi menga-

takan, untuk mewujudkan sekolah Adiwiyata Mandiri itu, harus memenuhi syarat, diantaranya mempunyai 12 sekolah imbas/binaan disamping syarat administrasi lainnya. “Ada nya kerjasama dengan 12 sekolah imbas/binaan dengan harapan sekolah imbas ini bisa akan mengikuti jejak MAN 1 Padang dan MTsN 2 Padang untuk memperoleh penghargaan yang sama,” terang Marliza. Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumbar, Artis Arjun mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan ini. “Dengan berhasilnya MAN 1 dan MTsN 2 Padang meraih penghargaan tertinggi bidang lingkungan hidup ini, artinya mengkuti jejak MTsN Koto Tangah dan MTsN Parak Laweh yang jug a meraih pen gh argaan yang sama tahun lalu,” ujar Artis. Kakanwil Kemenag Sumbar, Salman juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap madrasah di Sumbar. Ini menunjukkan bahwa madrasah bisa bersaing dengan sekolah umum. Bahkan bisa lebih baik dari sekolah umum. “Madrasah lebih baik. Lebih baik madrasah,” ujar Salman mengucapkan jargon madrasah yang digaungkan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI. (h/aye)

TIDAK MEMBEBANI SISWA

Sekolah Lima Hari, Pemenuhan Jam Mengajar Guru PADANG, HALUAN-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendi menegaskan bahwa Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), tidak mengubah struktur kurikulum, dan menambah waktu belajar siswa di sekolah. Menteri Muhadjir menghimbau agar sekolah tidak melakukan penambahan waktu Ke giatan Belajar Mengajar (KBM) di kelas (intrakurikuler) di luar ketentuan kurikulum 2013 maupun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). “Tidak ada perubahan kurikulum yang dipakai, tetap Kurikulum 2013 www.harianhaluan.com

atau K-13, bagi yang belum menerapkan K13 bisa menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan,” ujarnya dikutip laman resmi Kmendikbud Rabu kemarin. Sehingga, implementasi Penguatan Pendidikan Karakter diberlakukan dengan masingmasing satuan pendidikan. “Kalau untuk kurikulum 2013 yang dilaksanakan lima hari, anak-anak SD selesai belajar pukul 12.10, sedangkan untuk SMP selesai pukul 13.20. Setelah itu mereka bisa pulang dan melanjutkan dengan kegiatan ekstrakurikuler. Bisa di sekolah,

bisa juga di luar sekolah seperti mengaji di madrasah diniyah,” uarnya. Penerapan lima hari sekolah pun, lanjut Mendikbud, bukan diberlakukan bagi siswa tapi jam kerja bagi guru. “Itu lima hari sekolah, dengan delapan jam dalam satu hari, bukan diperuntukkan bagi siswa,” tegas Mendikbud. Bagi guru, lima hari kerja merupakan pemenuhan beban kerja guru sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2017 yang merupakan perubahan dari PP Nomor 74 Tahun 2008.

Sehingga, pemenuhan beban kerja guru diperluas menjadi Lima M, yaitu merencanakan, melaksanakan dan menilai hasil pembelajaran atau pembimbingan. Kemudian guru juga dapat membimbing dan melatih peserta didik, serta melaksanakan tugas-tugas tambahan. Kebijakan Lima Hari Sekolah merujuk kepada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah. Payung hukum ini mengatur Penguatan Pendidikan Karakter dengan optimalisasi peran seko-

lah. Hari sekolah dilaksanakan selama delapan jam dalam satu hari, atau 40 jam selama lima hari dalam seminggu. Ketentuan itu termasuk waktu istirahat selama 0,5 jam dalam satu hari atau 2,5 jam selama lima hari dalam satu minggu. Mata pelajaran agama merupakan bagian dari Penguatan Pendidikan Karakter. Sehingga, Kemendikbud pun turut bersinergi untuk menjalin kerja sama penerapan Penguatan Pendidikan Karakter dengan Madrasah Diniyah. Beberapa waktu lalu, upaya penjajakan sudah ditempuh Redaktur: Dodi Nurja

dengan pertemuan antara Kemendikbud dengan Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Agama. Penguatan Pendidikan Karakter memiliki lima nilai utama meliputi religius, nasionalis, gotong royong, mandiri dan integritas. Melalui lima hari sekolah, fokus pembinaan karakter be rlang su ng b uk an semata pada Kegiatan Belajar Men gajar intrakurikuler, tapi juga mencakup kokurikuler dan ekstr akuri kuler dengan sua sana yang m enyenangkan bagi siswa. (h/dn/*) Layouter:Yohanes


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

9

Lingkar

Jual Sabu, Sekuriti Dituntut 6 Tahun

TENGAH DIBANGUN —Sebanyak 60 meja batu tengah dibangun untuk ditempati PKL yang berjualan di Pasar Belimbing. Pasar tersebut menjadi salah satu pasar satelit yang direvitalisasi tahun ini. Sejak tahun 1995 pasar tersebut belum pernah diperbaiki. DEBI AYU LESTARI

17 TAHUN TAK PERNAH DIPERBAIKI

Pasar Belimbing Direvitalisasi KASATPOL PP DIGANTI

DPRD: Bentuk Penyegaran Birokrasi PADANG, HALUAN —Polemik terjadinya pergantian Kasat Pol PP Kota Padang, merupakan bentuk penyegaran dalam bikrokrasi dan tidak ada kaitannya dengan DPRD Kota Padang. Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang Surya Jufri Bitel Selasa (8/8) mengatakan, pergantian yang dilakukan oleh

Walikota Padang tersebut merupakan kewenangan dari kepala daerah dalam melakukan penyegaran, untuk meningkatkan etos kerja Dari masing masing instansi. Ia menilai, pergantian yang terjadi tidak ada hubungannya dengan kisruh antara beberapa orang anggota DPRD dengan Kasat Pol PP ILUSTRASI MUTASI

PADANG, HALUAN — Terdakwa Riki Saputra (25), warga Kampung Jambak, RT 06/ RW 03 , Kelurahan Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan, dituntut Jaksa Penuntut Umum ( JPU) Dewi Permata Asri dengan hukuman 6 tahun penjara karena terdakwa dinilai terbukti menjual belikan narkotika jenis sabu-sabu seberat 0,21 gram. “Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Riki Saputra dengan pidana penjara hukuman selama enam tahun dikurangi terdakwa selama dalam masa tahanan, dan denda sebanyak Rp 1 miliar, subsider 6 bulan penjara,” kata JPU saat membacakan amar tuntutannya, di Pengadilan Negeri Padang, Selasa (8/8). Menurut JPU, terdakwa bersalah melanggar pasal 114 ayat 1 Undang Udang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Terdakwa yang didampingi Penasihat Hukum (PH) Syahrir cs, akan mengajukan nota pembelaan atau pledoi. Menanggapi hal tersebut sidang yang diketuai oleh Sukri beranggotakan Leba Max Nandoko dan Sutedjo, memberikan waktu selama satu minggu. Dalam dakwaan disebutkan terdakwa ditangkap polisi pada tanggal 3 Maret 2017 lalu di Pampangan, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang. Sebelumnya sekira pukul 08.00 WIB, terdakwa Riki Saputra dihubungi temannya bernama Rido (DPO). Saat itu Rido menawarkan sabu-sabu dan terdakwa Riki Saputra menyetujuinya. Kemudian keduanya bertemu sekira pukul 10.300 WIB, disebuah bengkel yang berada di Pampangan dan Rido menyerahkan sabu-sabu sebanyak lima paket dalam plastik warna bening kepada terdakwa untuk disimpan dan dijual jika ada yang membelinya. Jika terdakwa berhasil menjualnya maka Rido akan dijanjikan keuntungan. Namun terdakwa dibolehkan memakai sebagian dari sabu-sabu tersebut. Terdakwa membawa sabu-sabu tersebut ke rumahnya dan memisahkan sabu-sabu tersebut ke dalam kotak rokok. Satu paket diletakkan dalam kotak rokok sampurna dan disimpan didalam kantong celananya, sedangkan empat lagi diletakkan dalam kotak rokok lucky straight dan disimpan dalam kardus di kamar belakang rumah terdakwa. Namun sekitar pukul 17.00 WIB, atas informasi dari masyarakat polisi menangkap terdakwa bersama barang bukti. Sebagaimana pengakuan terdakwa sabu-sabu tersebut masih disimpan di rumah yang brada di Kampung Jambak, RT 06 RW 03 , Kelurahan Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan. Akibatnya terdakwa yang berprofesi sebagai security harus mempertanggung jawabkan perbuatannya dimata hukum. (h/mg-hen).

beberapa waktu lalu. “Ini murni penyegaran, dan kebijakan dari Walikota Padang,” tegasnya. Sementara itu Sekretaris Komisi I DPRD Kota Padang Jumadi menduga, bahwa pergantian Kasat Pol PP yang terjadi, memang merupakan imbas dari konf lik a ntara anggota DPRD dengan Kasat Pol PP beberapa waktu lalu. Sebab tidak mungkin rasanya, baru berselang beberapa bulan menjabat sebagai Kasat Pol PP, masa harus diganti lagi. Apalagi, ia belum dapat memperlihatkan kinerja terbaiknya selama menjabat. “Tidak menyinggung konflik yang terjadi, saya berharap ke depannya supaya Kasat Pol PP yang baru dapat bersinergi dengan DPRD dalam membangun komunikasi yang baik untuk kemajuan Kota Padang ke depannya,” katanya. (h/ade)

PADANG, HALUAN — Tahun 2017 ini, Pasar Belimbing merupakan salah satu pasar satelit yang direvitalisasi atau diperbaiki. Disediakan anggaran Rp1,5 Miliar untuk membangun 60 meja batu yang akan ditempati oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) di pasar tersebut. Kepala UPT Dinas Pasar Belimbing, Yustian saat ditemui Haluan, Selasa (8/8) mengatakan, proses pembangunan sudah dimulai Juni lalu dan saat ini sudah mencapai 40 persen. Direncanakan pembangunan ini akan selesai pertengahan Oktober mendatang. “Diperkirakan pertengahan Oktober, para pedagang sudah bisa berjualan di meja batu tersebut. Pedagang yang menempati lapak tersebut sudah didata oleh Dinas Pasar,” katanya. Ia mengatakan, di Pasar Belimbing jumlah keseluruhan pedagang ialah 322 orang. Jadi tidak semua pedagang bisa berjualan d i meja batu yang telah dibangun. Pedagang yang tidak kebagian tempat di meja batu, mereka akan tetap berjualan di lokasi tempat

mereka berjualan saat ini. “Pedagang yang tidak bisa menempati meja batu, mereka diminta untuk tetap berjualan di lapak yang mereka tempati saat ini,” ucapnya. Ia menuturkan, adanya pembenahan lokasi pasar dapat menjadikan kondisi di dalam pasar menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya. Hal ini karena sejak pasar belimbing didirikan tahun 1995, belum pernah mengalami perbaikan. “Para pedagang sangat bersyukur dengan adanya perbaikan dan pembangunan kondisi pasar, dengan adanya kemajuan dalam bidang sarana dan prasarana ini diharapkan dapat menjadikan pasar belimbing lebih baik dan bagus ke depannya,” katanya. (h/ mg-eby)

PEMKO LAKUKAN MUTASI

Kasatpol PP Dian Fakri Diganti ILUSTRASI

PADANG,HALUAN — Pemerintah Kota Padang kembali melakukan mutasi, rotasi,dan promosi bagi sejumlah pejabat eselon II, III dan IV. Sebelumnya

PEMKO Padang menggelar pawai telong-telong di Pantai Cimpago Padang, Minggu (6/8). Kegiatan ini dalam rangka memperingati hari jadi Kota Padang ke-328. HUDA PUTRA

sebanyak 236 pejabat di Pemko Padang yang terkena mutasi. ”Mutasi, rotasi dan promosi ini kita lakukan untuk penyegaran di lingkungan Pemerintah Kota Padang,”ujar Walikota kepada Haluan, Selasa (8/8). Dikatakan Mahyeldi, untuk pejabat eselon II yang terkena dampak mutasi yakni Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Dian Fakri. Dian kini menjabat sebagai Staf Ahli di Pemerintah Kota Padang mengisi jaba-

t an yang ditinggalkan oleh Suardi, yang saat ini telah menjabat sebagai Kepala Diskominfo. Selain itu, 15 pejabat eselon III serta puluhan pejabat eselon IV diantaranya termasuk para lurah juga mendapat bagian dalam pelantikan sekaligus pengukuhan yang dilakukan Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo, di Aula Bagindo Aziz Chan Kantor Balaikota. Disebutkan Mahyeldi, penyegaran ini diharapkan menjadi langkah maju bagi birokrasi Pemko Padang ke depan. Sebagaimana bagi pejabat ya-

WALIKOTA Padang saat pengambilan sumpah pejabat Pemko di Aula Bagindo Aziz Chan Kantor Balaikota, Selasa (8/8). Pemerintah Kota Padang kembali melakukan mutasi, rotasi,dan promosi bagi sejumlah pejabat eselon II, III dan IV. MEL

ng dilantik, dituntut mampu mengemban amanah dengan sebaik-baiknya sehingga dapat menjawab tantangan dan persoalan yang ada di Organisasi Perangkat Daerah (OPD)-nya masingmasing sekaligus memberikan pelayanan dengan sebaik-baiknya bagi masyarakat. Lebih lanjut Mahyeldi mengimbau, kepada para pejabat yang dilantik tidak hanya memperhatikan soliditas di dalam OPDnya masing-masing namun juga harus mampu menjaga dan menegakkan aturan. Sehingga tidak ada lagi yang melanggar aturan ataupun penyimpangan. ”Semoga dengan penyegaran ini akan memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara khususnya Kota Padang. Bagi pejabat yang meninggalkan posisi sebelumnya kami ucapkan terima kasih Redaktur:Afrianita

www.harianhaluan.com

dan yang menempati jabatan baru mari berikanlah kontribusi yang maksimal dengan memimpin sesuai tugas, pokok dan fungsi (Tupoksi) sebaikbaiknya,”ujar Wako. Dalam pelantikan kali ini setidaknya terdapat sejumlah pejabat yang mendapati mutasi, rotasi juga promosi. Pelantikan ini juga diselingi penandatangan pakta integritas bagi pejabat yang dilantik menyangkut tugas-tugas dan target yang diinginkan. Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemerintah Kota Padang Imral Fauzi mengatakan, untuk saat ini posisi Dian Fakri akan diisi oleh Yadrison yang sebelumnya merupakan Kepala Bidang Sarana Prasana Dinas Pemuda dan Olahraga. ”Untuk sementera PLTnya Pak Yadrison. Secepat mungkin akan dilakukan lelang jabatan untuk mengisi jabatan Kepala Satpol PP,”kata Imral Fauzi. (h/mg-mel) Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

AKIBAT MEMBAKAR SAMPAH

Yusna Nyaris Kehilangan Rumah PADANG, HALUAN — Akibat cuaca panas dan kurangnya pengawasan di rumahnya, membuat Yusna (68) nyaris kehilangan kediamannya pada Selasa (8/8) siang itu, sekitar pukul 12.30 WIB.

Minggu Depan Rekonstruksi Kasus Tikus PADANG, HALUAN — Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Koto Tangah, Iptu Junaidi mengatakan bahwa pihaknya kemungkinan akan melakukan rekonstruksi terhadap kasus penusukan yang melibatkan Adar Fransiskus Situmorang alias Tikus (22) di minggu depan. Hal tersebut dilakukan lantaran pihaknya masih meminta keterangan sejumlah saksi dari pihak pelaku dan korban. Mengenai lokasi akan digelarnya reka ulang kejadian, Junaidi belum menentukan sikap. Sebelumnya diberitakan, pelarian Adar Fransiskus Situmorang alias Tikus (22) selama satu tahun belakangan dalam kasus penusukan yang berakibat timbulnya korban jiwa berakhir sudah. Ia tidak melakukan perlawanan begitu polisi meringkusnya. Pasalnya, warga Pasir Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah ini berhasil ditangkap oleh petugas gabungan dari Polsek Koto Tangah, Polres Dairi dan Polsek Tiga Lingga mengamankan pria berdarah Batak tersebut pada Jumat (21/7) sore sekitar pukul 15.30 WIB kawasan Tiga Lingga, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara. Penangkapan pelaku berdasarkan nomor laporan : LP/352/V/2016/ Sektor KotoTangah tanggal 25 Mei 2016 dengan pelapor bernama Yurniati. Kapolresta Padang, Kombes Chairul Aziz didampingi Kapolsek Koto Tangah, Kompol Arsyal, dan Kasat Reskrim, Kompol Daeng Rahman Marunduri kepada sejumlah awak media, Sabtu (22/7/2017) siang di ruang rapat utama (rupatama) Polresta Padang, Jalan M Yamin Nomor 1, Kecamatan Padang Barat menyebutkan bahwa pelaku melakukan aksi tersebut lantaran sudah muak melihat perangai dari korban bernama Khairuddinsyah (29) yang diduga sering mengganggu kakak pelaku dan melakukan perbuatan tidak senonoh. Dijelaskan Chairul, pelaku kemudian sakit hati dan berkelahi dengan korban yang mengenakan kaos berwarna merah kombinasi putih. “Dugaan kuat, pelaku sudah merencanakan aksi tersebut karena sudah menyiapkan sebilah pisau di sebuah pos ronda yang diambil dari kediaman tetangganya, tidak jauh dari kediaman orang tersebut. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa, 24 Mei 2016 pukul 22.30 WIB. Dilannjutkannya, setelah melakukan pembunuhan terhadap Khairuddinsyah alias Heru di sebuah pos ronda, pelaku kemudian melarikan diri ke Kota Pekanbaru, Riau dan bekerja di sebuah Rumah Makan Dani. Sebelumnya, dia memang kerja di Pekanbaru dan pulang sekitar sebulan sekali. “Mendengar bahwa dirinya sedang diburu polisi, Aldar kabur ke Kabupaten Dairi. Kami yang mendapatkan laporan kemudian menangkap pelaku di sebuah toko bangunan. Dari pengakuannya, dia memang melakukan pembunuhan terhadap Heru dan diamankan di sebuah warung. Tim opsnal gabungan yang menyamar kemudian membekuk pelaku,” terangnya. . (h/mg-adl)

Perempuan paruh baya warga jalan Pisang nomor 77 RT 01 RW 04, Kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh itu awalnya sedang memasak di dapur untuk keluarganya agar bisa bersantap siang. Namun tidak dinyana, cuaca yang panas dan angin kencang berhembus kencang ke arah dapur miliknya dan letupan sekitar tiga kali sempat terdengar dari belakang rumahnya akibat pembakaran sampah yang berada tidak jauh dari dapurnya tersebut. “Saya sempat keluar rumah sebentar, namun, tidak lama ditinggal terdengar letupan dan ledakan kecil yang membuat isi di dapur saya hangus terbakar. Dengan cepat saya minta bantuan kepada warga dan oleh warga dihubungilah pihak pemadam kebakaran,” tutur Yusna.

PADAMKAN API — Petugas pemadam kebakaran Kota Padang menyemprotkan air di bagian dapur rumah milik Yusna (68), warga Jalan Pisang nomor 77 RT 01 RW 04, Kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh. Akibat membakar sampah, Yusna nyaris kehilangan rumahnya. Dalam kejadian itu bagian dapurnya hangus terbakar. IST

Polisi Kawal Sidang Putusan Defrizon PADANG, HALUAN — Tampak berbeda dengan hari biasanya, Selasa (8/8) banyak polisi yang dibekali senjata dari Polresta Padang di pengadilan Negeri Padang. Biasanya hanya dikawal oleh 2 atau 3 polisi saja. Selain itu juga terparkir satu unit truk bertulisan polisi, biasanya hanya ada satu unit mobil tahanan. Ternyata, sejumlah aparat kepolisian tersebut sengaja disiagakan untuk mengawal sidang, dengan agenda pembacaan putusan terhadap terdakwa Defrizon (42), pelaku dugaan pembunuhan yang dilakukan oleh terhadap mantan istrinya Yuliana. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Willy Agustian Yoza, mengatakan sidang pembacaan putusan tersebut ditunda sampai besok, karena majelis tidak lengkap. ”Penundaan sidang ini karena hakim yang menangani kasus ini sedang mengikuti pelatihan dan tidak bisa hadir hari ini,” kata Willy.

Pada sidang sebelumnya, terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum (PH) Khairus dan Bakhtiar Arif Lubis, dalam pleidoinya PH terdakwa menyebutkan bahwa terdakwa Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam menangani perkara tidak professional, pasalanya penyidik dalam memperoleh barang bukti sangat dipaksakan dan hanya berdasarkan pengakuan t erdakwa yang telah disiksa terlebih dahulu. “Terdakwa dalam menanda tangani berita acara pemeriksaan (BAP) dari kepolisian mendapatkan penyiksaan secara fisik dari penyidik kepolisian sehingganya terdakwa mengakui saja dan menanda tangani BAP walaupun dia tidak melakukan apa yang dituduhkannya,” ujar PH terdakwa PH tersebut terdakwa juga menyebutkan bahwa sidik jari terdakwa tidak dilakukan. “ Tidak adanya pemeriksaan sidik jari terdakwa terhadapp barang

bukti yang ditemukan, seperti pisau warna silver bergagang besi, dua buah batu penggiling cabai yang diduga alat untuk membunuh korban Yuliana,” imbuhnya. Terdakwa dituntut oleh JPU selama 15 tahun kurungan penjara karena, JPU menjerat terdakwa dengan pasal 338 tentang pembunuhan biasa. Dalam dakwaan disebutkan, terdakwa Defrizon melakukan pembunuhan terhadap mantan istri Yuliana pada 23 Oktober 2016 lalu di kawasan Parak Laweh, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang. Terdakwa membunuh korban karena tidak mau rujuk, terdakwa yang tidak terima membunuh korban dengan batu gilingan cabe dibagian kepala,dan menusuk korban dengan pisau dapur dibagian leher korban. Akibat perbuatannya korban mengalami luka yang cukup parah, dan meninggal dunia. (h/mg-hen).

MAHASISWA DATANGI RUMAH WAKO

Wako Diminta Panggil Kadis Perdagangan

SEJUMLAH mahasiswa yang tergabung dalam Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (KAMERAD) melakukan aksi damai didepan rumah Walikota Padang, Selasa (8/8). Mereka menuntut Walikota Padang, untuk mencopot kepala Dinas Perdagangan, Endrizal Darmawi yang dinilai arogansi terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL). HUDA PUTRA

PADANG,HALUAN—Persoalan video yang sempat menjadi viral beberapa waktu lalu terkait aksi lempar buah pedagang di Pasar Raya Kota Padang yang telah selesai. Sebab, kedua belah pihak antara pedagang dan Kepala Dinas Perdagangan sebagai pelempar dalam video tersebut sudah saling bermaafan. Namun persoalan ini kembali dipertanyakan oleh mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam Komite Aksi Mahasiswa Pemuda untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) Sumatera www.harianhaluan.com

Barat, mengapa Walikota Padang tidak memanggil Kadis Perdagangan tersebut. “Memang sudah ada permintaan maaf kepada pedagang namun sebagai pejabat publik tindakan arogan kadis tidak pantas dilakukan sebagai pejabat publik,” ujar Koordinator aksi Akmal Usman kepada Haluan, Selasa (8/8) usai berunjuk rasa di depan rumah dinas walikota Padang. Belasan mahasiswa ini melakukan long march dari simpang empat jalan Ahmad Yani menuju ke kediaman

rumah dinas Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah. Akmal menyebut, pihak Kamerad mengaku resah atas sikap yang ditunjukan kepala Dinas Perdagangan yang memperlihatkan arogansi pejabat. Padahal menurutnya, Pemerintah Kota Padang selalu menyampaikan akan merangkul para pedagang dalam m elakukan penataan Pasar Raya. Untuk itu, Kamerad mendesak Wali Kota Padang untuk segera melakukan pemanggilan terhadap Endrizal. Akmal menyesalkan Walikota Padang yang hingga saat ini belum bersikap terhadap kejadian yang sempat membuat masyarakat heboh. “Kami meminta kepada Walikota Padang dalam waktu tiga hari terhitung Selasa (8/8) Kamerad Sumbar untuk segera memanggil Kepala Dinas Perdagangan, kalau perlu copot Kadis tersebut dari jabatannya, ”kata Akmal. Sementara itu, Ketua Presidium Kamerad Haris Pertama menambahkan, pengerusakan dagangan pedagang kaki lima (PKL) tidak dapat dibenarkan. Dikatakannya, perilaku tersebut tidak mencerminkan etika seorang pejabat publik yang merupakan pelayan publik sebagaimana diatur dalam kode etik dan pada Peraturan Wali Kota Padang Nomor 10 tahun 2016 tentang kode etik pegawai Aparatur Sipil Negara.

“Tindakan tersebut tidak dapat dibenarkan dengan alasan apapun, sebab bukanlah perilaku yang mencerminkan etika seorang pejabat publik,”tegasnya. Ketua Kamerad Sumbar, Geri Fernando mengatakan pihaknya tidak akan diam saja jika ada tindakan-tindakan kekerasan yang tidak menjunjung nilai-nilai kemanusiaan di Sumatera Barat. “Kami akan pertaruhkan jiwa dan raga untuk membela rakyat,” ujarnya. Disebutkan Akmal, mengapa baru hari ini Kamerad beraksi setelah lama video

tersebut beredar dan kedua belah pihak juga sudah saling memaafkan, sebab pihaknya sebagai mahasiswa masih menunggu sejauh apa tindakan walikota menanggapi kejadian tersebut. “Kami tidak mempermasalahkan apakah Kadis tersebut akan diganti atau tidak, tetapi yang terpenting it u adalah walikota harus memanggil yang bersangkutan dan memberikan pemahaman kepada bawahan dan stakeholder untuk menciptakan Padang secara damai,”ujarnya. (h/mg-mel)

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya saja Yusna, pensiunan salah satu ASN di OPD Kota Padang tersebut mengalami rasa trauma yang tinggi mengingat hanya ia saja sendirian di rumah tersebut. “Beruntung saya tidak menjadi korban jiwa di rumah ini,” tambahnya. Sementara itu, Kabid Damkar Kota Padang, Basril mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan sebanyak tiga unit mobil ke lokasi kejadian untuk memadamkan api di rumah yang terletak di kawasan Pisang, Kecamatan Pauh tersebut. “Di cuaca yang panas ini dan angin kencang masyarakat tidak usahlah membakar sampah. Selain menyebabkan kebakaran, hal ini juga berdampak kepada polusi,” katanya. (h/mg-adl)

Anggota Pramuka Harus Beri Manfaat PADANG, HALUAN — Anggota Pramuka jangan hanya bermanfaat untuk dirinya sendiri, tapi harus bermanfaat untuk orang lain terutama di sekolah dan di lingkungan tempat tinggalnya. Wakil Gubernur (Wagub) Sumbar Nasrul Abit dalam sambutannya dibacakan Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan SMA Dinas Pendidikan SMA Nasmeri dalam upacara pembukaan Kemah Penguatan Pendidikan Karakter SMA se- Sumbar di Tiger Camp Lubuk Minturun Padang, Selasa sore (8/8). Dikatakannya anggota pramuka dan juga siswa secara keseluruhan harus belajar untuk jadi yang terbaik, makanya harus memulai dari dini. Sehingga bisa menggapai apa yang dicita-citakan. Wagub mengajak para peserta dan para siswa untuk

mengisi hari-harinya dengan kegiatan yang bermanfaat dan menjauhkan diri hal-hal yang buruk. Salah satunya dengan kegiatan kepermukaan terutama di sekolah. Maka ikutilah kegiatan kepramukaan dengan sungguh-sungguh menuju manusia berkarakter. Panitia dalam laporan yang disampaikan Darmalis menyebutkan perkemahan diikuti 152 peserta dan 38 Pembina Pendamping. Selama kegiatan 8 sampai 11 Agustus peserta akan mengikuti sejumlah kegiatan dan lomba. Hadir dalam upacara pembukaan pengurus Kwarda Pramuka Sumbar, Kapolsek Koto Tangah Kompol Arsyal, para pejabat jajaran Dinas Pendidikan Sumbar, para Kepala SMA se- Kota Padang dan undangan lainnya. (h/aye)

Kodim Cek Kelengkapan Kendaraan Dinas PADANG, HALUAN - Demi menekan angka kecelakaan lalu lintas dan kerugian secara materi maupun fisik, Komando Distrik Militer (Kodim) 0312/Padang melalui staf Intel Kodim 0312/Padang melakukan pengecekan terhadap kendaraan roda dua dan roda empat baik di lapangan apel Makodim 0312/Padang, Selasa (8/8) pagi. Tidak hanya kendaraan pribadi yang dilakukan pemeriksaan, kendaraan dinas yang digunakan oleh sejumlah prajurit juga diperiksa kelengkapannya. Hal tersebut dilakukan agar kendaraan milik negara yang telah dipercayakan untuk

Redaktur:Afrianita

digunakan tidak sia-sia selama dipakai. Pemeriksaan meliputi kelengkapan administrasi seperti Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), Surat Izin Mengemudi (SIM) serta kelengkapan lainnya seperti lampu penerangan, lampu sign, kaca spion, sistem pengereman, aki, mesin, ban serta sabuk pengaman pada mobil. Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0312/Padang, Mayor (Kav) Deswanto menyebut, pemeriksaan ini dilakukan demi menekan dan mencegah kerugian personil secara fisik mapun materil akibat kecelakaan lalu lintas. (h/mg-adl)

Layouter: Syamsul Hidayat


KAMPUS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

11

Doktor Jepang Puji Labor UBH 20 Pelajar SMA Sumbar Belajar ke Yogya PADANG, HALUAN — Sebanyak 20 siswa SMA di Sumatra Barat akan berangkat ke Yogyakarta untuk mengikuti kegiatan pertukaran pelajar dalam rangka program Siswa Mengenal Nusantara (SMN). Mereka akan berada di Kota Gudeg itu selama seminggu untuk mengenal budaya Kota Pelajar tersebut. Sebaliknya, 20 siswa SMA dari Yogyakarta akan menetap di Padang selama tujuh hari. Mereka berangkat dari kota masing-masing pada 7 Agustus dan pulang pada 15 Agustus. Solihah, Direktur Utama PT Asuransi Jasindo, BUMN yang ditunjuk oleh Kementerian BUMN sebagai penyelenggara “BUMN Hadir untuk Negeri” di wilayah Sumbar, mengutarakan, 40 siswa yang terlibat program tersebut adalah siswa yang berprestasi dan berasal dari keluarga kurang mampu. Kriteria siswa berprestasi adalah siswa berprestasi akademik maupun prestasi aktif dalam berorganisasi. “Proses seleksinya, kami bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Sumbar. Sebanyak 20 pelajar dari Sumbar itu berasal dari Tanah Datar, Kabupaten Solok, Limapuluh Kota, Pasaman Barat, Agam, Dharmasraya, Pasaman, Payakumbuh, Kota Pariaman, Bukittinggi, Padang panjang, Padang, dan Mentawai. Dua di antaranya merupakan anak berkebutuhan khusus atau disabilitas,” ucapnya di Auditorium Gubernuran Sumbar, Senin (7/8). Sebelum diberangkatkan ke daerah tempat pertukaran pelajar, kata Solihah, para pelajar itu akan dipersiapkan dengan mengenalkannya kepada daerah yang akan mereka tuju. Untuk di Sumbar, siswa Yogyakarta akan mempelajari, antara lain, seni tradisional dan masakan rendang. “Mereka nanti juga akan mengunjungi Universitas Andalas, 30 BUMN yang ada di Sumbar, mendatangi kota wisata Bukittinggi, melihat seni budaya Minangkabau yang ada di Padang Panjang,” tuturnya. Sementara itu, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, saat melepas keberangkatan siswa tersebut, berharap, dengan adanya pertukaran siswa tersebut, siswa dapat mempelajari dan mengenal budaya Nusantara sehingga menambah wawasannya. Menurutnya, dengan ada saling mengenali budaya di Nusantara, generasi muda di Tanah Air akan lebih mencintai bangsa dan negerinya. (h/dib)

PADANG, HALUAN — Perlengkapan labor yang dimiliki kampus di Sumbar ternyata tak kalah dari perlengkapan labor yang dibawa peneliti Jepang Dr. Yukio Hayakawa. Hayakawa datang ke Padang karena tertarik meneliti pemanfaatan limbah cair industri kelapa sawit menjadi gas hidrogen sebagai sumber energi terbarukan. Penelitian dilakukan dengan membandingkan kinerja reaktor hasil rancangan Gifu University denganTeknik Kimia UBH dan Teknik Elektro Unand. Desain reaktor dari Gifu University, biasanya digunakan untuk produksi gas hidrogen dari gas ammonia. Jenis reaktor ini dibawa oleh Hayakawa untuk diuji coba untuk pengolahan limbah cair kelapa sawit menjadi gas hidrogen. Hayakawa sampai gelenggeleng kepala, reaktor yang dia miliki tak kunjung mendatangkan hasil memuaskan seperti yang dia harapkan. Sebaliknya dia sedikit bahagia mendapatkan kenyataan reaktor yang dikembangkan oleh Teknik Kimia UBH dan Teknik Elektro UBH, lebih baik hasilnya. Analisis Hayakawa, hal ini karena desain reaktor beliau hanya cocok untuk fasa gas dan tidak cocok untuk fasa cair. “Satu saja yang membuat saya senang, hasil menggunakan reaktor di sini lebih bagus. Ini saja yang menghibur, mengurangi kekecewaan saya,” ujar Hayakawa di Laboratorium Teknik Kimia UBH. Hasil bagus pun didapatkannya saat menggunakan peralatan labor Dr Ariadi Hazmi di Universitas Andalas. Sebagai ilmuwan, dia berusaha jujur mengungkapkan hal tersebut. Sebagai penunjang penelitiannya, Hayakawa didampingi pimpinan dan staf Teknik Kimia ke PT BTN di Pasaman. Perusahaan yang masih dalam grup PT Incasi Raya memberi kesempatan seluasluasnya bagi Hayakawa untuk melakukan surver awal limbah cair kelapa sawit. Rombongan juga didampingi oleh Manager Mill Ir. Muhammad Irvan dan

Rafdi ST dari PT. BTN. Pada 20 dan 21 Juli lalu, berupaya memanfaatkan peluang yang diberikan PT BTN. Segenap bahan yang dibutuhkan dia kumpulkan dan serangkaian survey dia lakukan. Lalu berlanjut ke laboratorium. Hayakawa benar-benar berupaya memanfaatkan kedatangan pertamanya ke Padang ini semaksimal mungkin. Maklum dia hanya punya kesempatan sebulan di sini, tepatnya hingga 10 Agustus 2017. Adakan Penyuluhan di Nagari Sumpur Dosen UBH dan dosen Gifu University Jepang mengadakan penyuluhan mengenai proses pembuatan manisan buah kaki di Jepang secara tradisional sebagai studi awal pengolahan buah sawo di Nagari Sumpur, Kabupaten Tanah Datar beberapa waktu yang lalu. Tim kegiatan pengabdian ini diketuai Dr. Eng Reni Desmiarti ST, MT dosen Teknik Kimia, dengan anggota rombongan Eduardus Agusli,S .S. dosen Sastra Jepang UBH. Kemudian Dosen Gifu University Dr. Yukio Hayakawa dan mahasiswa program doktoral Gifu University , Farrah Fadilla Hanum, M. Eng, dan Yenni Trianda, M. Eng. Dalam kesempatan ini Dr. Yukio Hayakawa dosen Gifu University bersama Eduardus Agusli,S .S. dosen Sastra Jepang UBH menjelaskan potensi pembuatan manisan dari buah sawo dan buah kaki (kesemek) Ia menjelaskan buah kaki itu bentuknya seperti tomat dan Kulitnya berwarna orange. Buah yang masih agak keras teksturnya seperti apel dan yang agak lunak teksturnya bisa mirip mangga atau juga sawo.

PENELITI JEPANG — Peneliti Gifu University, Dr Yukio Hayakawa memperhatikan peralatan labor Teknik Kimia UBH yang membantu tugas penelitiannya di Padang. IST

Buah ini mengandung kandungan antioksidan (likopen) yang salah satu manfaatnya bisa sebagai pencegah kanker. Mengandung serat yang tinggi sehingga bermanfaat untuk mengikat zat berbahaya dalam tubuh dan mengeluarkannya melalui saluran cerna. “Proses pembuatan manisan buah kaki dengan pengeringan Alami/Tradisional Membutuhkan waktu yang cukup lama namun tidak merusak kandungan pada buah, rasa manis, dan bau yang khas. Sedangkan secara umumnya sama hanya saja untuk memperpendek waktu pengeringan dan mengurangi biaya untuk energi serta untuk mengurangi kemungkinan kontaminasi bakteri pada bahan pangan,” sebutnya. Ia juga menyampaikan potensi buah sawo selain untuk dinikmati secara langsung, bisa juga menjadi manisan. Hal ini berdasarkan perbandingan kandungan komposisi utama buah sawo dan buah kaki yang bisa menjadi manisan. Proses pengolahannya pun baik secara alami ataupun mekanis.

“Namun tentunya dengan penelitian lebih lanjut agar mendapatkan hasil yang maksimal dan bernilai jual,” terangnya. Tertarik Datang ke UBH Tak hanya, berupaya menyelesaikan penelitian. Hayakawa berusaha menikmati kuliner Minang, dia diajak oleh dosen dan mahasiswa di jurusan tersebut berburu kuliner. Bahkan Hayakawa terlihat begitu menikmati makan dengan tangan. Sesuatu hal yang baru baginya. Dia pun mulai menyenangi makanan pedas dan menggunakan banyak rempah. Bahkan semua makanan hendak dicobanya. Namun setelah dia sempat merasa kurang enak dengan pencernaannya, mantan Ketua Jurusan Teknik Kimia yang kini dipercaya sebagai Kepala Biro Perencanaan dan pengembangan kampus proklamator, Dr. Reni Desmiarti mulai membatasi makanan pedas yang bakal dikonsumsi. Hayakawa datang ke Padang setelah mendengar celotehan mahasiswa doktoral asal UBH Farrah Fadillah Hanum, M. Sc. Sang mahasiswa itu

bercerita banyak tentang kampusnya Teknik Kimia UBH yang terus berkembang hingga saat ini. Ada bumbu, etos kerja laboratorium di Gifu University ada di Teknik Kimia dibawa dosen atau mahasiswa yang menjalani student exchange ke Gifu. Dosen dan mahasiswa sudah banyak mengembangkan/menghasilkan peralatan yang menunjang penelitian mereka. Termasuk peralatan water treatment untuk meneliti manfaat bahan makanan yang banyak dihasilkan di Sumbar dan ingin ditingkatkan kemanfataan ekonominya bagi masyarakat daerah ini. Diantaranya umbi talas sebagai bahan inulin, pemanfaatan umbi dahlia sebagai pengganti tepung dan lainnya. Hayakawa datang ke Padang berkat kerjasama yang terbina antara Gifu University dengan Universitas Andalas dan UBH. Kerjasama ini terjalin berkat kegigihan Reni Desmiarti yang pernah kuliah S3 di sana. Peluang yang tercipta itu makin dipererat. Terus dilanjutkan penerus Reni Desmiarti. (h/ita)

Buku Demang Loetan Diluncurkan di UBH

JUMPA pers sebelum Peluncuran dan Bedah Buku Demang Loetan bersama Ketua Umum Yayasan Proklamator Bung Hatta, Prof Dr Maizar Rahman Dt Rangkayo Maharajo dab ketua panitia pelaksana Iman Satria, di Cafe Bubur dan Mie Ayam, Jl. Sumatera, Ulak Karang Padang. Selasa (8/8). YUHENDRA

PADANG, HALUAN — Peluncuran buku berjudul ‘Demang Loetan’, Sang Politis Volksraad dari Lereng Marapi Batu Palano, besok Rabu (9/8), (hari ini, red). Peluncuran buku yang mengangkat ketokohan dari Demang Loetan pada era 1884-1941 itu dilaksanakan di Gedung Caraka Kampus I Universitas Bung Hatta Ulak karang Padang. Ketua Umum Yayasan Proklamator Bung Hatta, Prof Dr Maizar Rahman Dt Rangkayo Maharajo, mengatakan tidak hanya peluncuran buku saja, namun juga dilakukan bedah buku Demang

Loetan tersebut dengan menghadirkan beberapa orang pembedah buku yang sudah tidak asing lagi dikancah nasional maupun di Sumbar. “Ada empat orang yang akan hadir jadi pembedah buku Demang Loetan itu, diantaranya Budayawan dan Sastrawan Nasional, Dr (Hc) Taufiq Ismail, pakar sejarah Prof. Dr. Mestika Z, Pimpinan Muhammadiyah Sumbar Dr. Shofwan Karim, serta Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UBH, Elfiondri yang akan mengaji aspek sastra dalam buku Demang Loetan tersebut,” sebut Maizar Rahman kepada saat jumpa pers, di sebuah kafe dekat kampus UBH

Ulak Karang, Selasa (8/8). Dalam buku setebal 283 halaman termasuk lembaran kata pengantar dari penyunting itu, menceritakan sosok Demang Loetan pada masanya. “Tokoh utama yang dikisahkan dalam buku ini merupakan seorang pejabat (ambtenaar) pribumi yang ada di masa Penjajahan Belanda di kawasan lereng Gunung Merapi. B eliau tidak hanya merupakan bagian dari tokoh “elit modern” Minangkabau. Tapi Demang Loetan juga seorang Datuak yang memiliki otoritas di bidang adat, yang menalarkan akal budi dalam tigo tungku sajarangan,” papar pria yang merupakan keluarga dan saat ini menyandang gelar Dt. Rang Kayo Maharajo, gelar yang dulunya di sandang oleh Loetan. Dkceritakannya Demang Loetan kecil adalah anak yang tidak mengenyam pendidikan formal saat itu. Namun karena sifatnya yang ingin maju, apalagi bangsa Belanda saja yang bisa hidup senang, maka Demang Loetan berinisatif agar bisa pula hidup terhormat. “Dalam buku ini, untuk mencapai cita-cita agar men-

jadi orang terhormat di zaman itu, Demang Loetan menjadikan alam sebagai gurunya untuk belajar. Ya ibarat pepatah “Alam takambang jadikan guru,” kata Maizar Rahman, yang pernah menjadi Gubernur pada perhimpunan internasional OPEC. Kemudian, ia dikatakanya berkat keguguran dan sifat ingin maju itu, pada akhirnya membawa Demang Loetan menjadi orang berpengaruh. KarirnyA dimulai dengan bekerja pada kereta api di Koto baru, kemudian naik menjadi ”Kerani” yakni kepala pengkreditan milik perusahaan Belanda di Koto baru Padangpanjang, lalu pernah naik tingkat menjadi pembantu Demang, menjadi Demang di berbagai tempat di Minangkabau, dan akhirnya menjadi seorang politis pada Volksraad (anggota dewan pada zaman penjajahan) di daerah Koto baru itu. “Namun, yang menjadi pertimbangan mendasar lahirnya buku ini tidak lain karena semangat perjuangannya sebagai pamong, sebagai anggota masyarakat dan pemikiran-pemikirannya yang cemerlang yang

dapat menjadi khazanah kebudayaan untuk dipelajari dan diteladani oleh generasi penerus bangsa ini,” kata Maizar Rahman. Ketua Panitia pelaksana peluncuran dan bedah buku Demang Loetan, Iman Satria mengatakan, acara yang diselenggarakan itu kerjasama

Yayasan Proklamator Bung Hatta dengan Universitas Bung Hatta. “Kegiatan peluncuran dan bedah buku itu juga jadi bagian dari Tri Darma perguruan tinggi. Dimana dalam buku itu juga mengajarkan nilai-nilai sejarah, sosial, Agama dan aspek lainnya

untuk ditransfer kepada mahasiswa, “ kata Iman Satria. Selanjutnya, ia menambahkan kegiatan ini didukung penuh oleh seruluh dosen serta rekto Universitas Bung Hatta. Tidak hanya itu, Bank Negara Indonesia (BNI) dan PT Semen Padang juga mendukung kegiatan ini. (h/mg-hen).

Kafilah UNP Disambut Untaian Bunga PADANG, HALUAN — Kafilah Mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) telah kembali ke ke Ranah Minang. Kafilah yang dipimpin oleh Prof Ardipal itu berhasil membawa pulang dua medali emas, satu perak dan satu perunggu. Rombongan tiba di Bandara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman pada Jumat (4/8/2017) malam. 23 Orang anggota kafilah disambut dengan acara pengalungan bunga dan bonus tunai di Lantai IV Ruang Sidang Senat Rektorat UNP, Senin (7/8). Civitas akademika UNP patut berbangga, Kafilah UNP MTQMN XV-2017 UNP, betapa tidak Kafilah UNP berhasil merengkuh peringkat ke www.harianhaluan.com

tiga dari 281 Perguruan Tinggi yang ikut dalam ajang tersebut. UNP pun membawa dua medali emas, satu perunggu, satu perak, dan dua khalifahnya berhasil meraih juara harapan. Dari hasil itu UNP mengumpulkan 14 poin. Dimana hanya terpaut 2 poin saja dari juara umum, UNM. Beberapa cabang yang menyumbangkan medali bagi UNP yaitu, cabang tilawah yang memperoleh juara 3 dengan medali perunggu, cabang tilawah Qiraat putri dengan medali emas, dan cabang khat putri dengan medali emas. Dilanjutkan dengan, juara harapan I di cabang MSQ, juara harapan III di cabang MFQ, dan juara

2 Desain Aplikasi Aquran di cabang DAQ dengan membawa pulang medali Perak. Sebanyak 281 perguruan tinggi diluar jawa dan Sumatera serta Indonesia Timur ikut berpartisipasi. “Anda telah meraih prestasi yang membanggakan karena Kafilah UNP mendapatkan dua medali emas, satu perak dan satu perunggu, serta meraih juara harapan 1 Syarhil Qur’am dan harapan II Fahmil Qur’an. Yang lebih membanggakan lagi mahasiswa UNP berhasil sebagai Juara 2 Desain Aplikasi al-Quran DAQ,” kata Rektor UNP, Prof Ganefri. Pada penyambutan secara resmi Kafilah UNP itu, turut hadir Wakil Rektor 2,

Syahril, PhD dan WR3, Prof Ardipal dan para Dekan selingkungan UNP serta para Kepala Biro dan Kepala Bagian. Suasana penyambutan kafilah itu lebih semarak ketika Rektor UNP, Prof Ganefri secara satu persatu memberikan kalungan bunga beserta binus tunai kepada pemenang MTQMN. MTQMN XV-2017 dilaksanakan pada 28 Juli sampai dengan 3 Agustus 2017 di di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM) dan Gedung Pertamina Universitas Negeri Brawijaya. Kafila Juara Umum I diraih Kafilah Universitas Negeri Malang (UM) dan Juara UMUM II diraih Universitas Brawijaya. (h/isr) Redaktur: Atviarni

Layouter: Syamsul Hidayat


12

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA TIGA RANPERDA DISETUJUI JADI PERDA

Wabub: OPD Harus Serius Menjalan Perda LIMAPULUH KOTA, HALUAN - Delapan Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Limapuluh Kota menyetujui tiga dari delapan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang diajukan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota. Ke tiga Ranperda tersebut, dinilai sudah memenuhi syarat untuk ditetapkan menjadi Peaturan Daerah (Perda).

Kontingen Payakumbuh Ikuti Raimuna Nasional PAYAKUMBUH, HALUAN — Kontingen pramuka Kota Payakumbuh yang akan mengikuti Raimuna Nasional XI Tahun 2017 akan berangkat dalam waktu dekat. Iven yang digelar mulai 13 hingga 21 Agustus di bumi perkemahan Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur itu diikuti peserta dari Payakumbuh sebanyak 30 orang personel. Mereka terdiri dari 1 orang pimpinan kontingen, 3 orang pembina pendamping, 2 orang staf pendukung kontingen, 12 orang peserta putera dan 12 orang puteri. Ketua Kwarcab 0314 Gerakan Pramuka Kota Payakumbuh, Benni Warlis, mengatakan, ilmu yang diperoleh dalam Raimuna Nasional nanti dapat dibagikan di gugus depan masing-masing sepulangnya dari Cibubur. “Selain itu, kepada seluruh anggota kontingen agar selalu mengingat Allah. Menjaga kesehatan dan kekompakan selama melaksanakan kegiatan tersebut,” ulasnya. Selain kegiatan melepas kontingen Raimuna Nasional XI Tahun 2017, pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penerimaan peserta lomba tingkat LT IV Sumatera Barat yang baru saja usai mengikuti ajang tingkat Sumbar. Kontingen Kota Payakumbuh yang diwakili Regu Garuda untuk putera dan regu Melati dibagian puteri dari gugus depan 01.005-01.006 Pangkalan MTsN 1 Payakumbuh, berhasil meraih prestasi juara umum 3 untuk regu Garuda dan juara umum 2 untuk regu Melati. “Prestasi bagi kita tahun ini merupakan perolehan tertinggi raihan Kota Payakumbuh selama mengikuti ajang serupa. Sebelumnya hanya berhasil menjadi juara umum 2 untuk regu putera. Namun kali ini regu putri pun ikut menorehkan prestasi terbaik dikancah LT IV tersebut,”sebut Benni Warlis. (h/zkf )

KITAN MASAL — Walikota Riza Falepi didampingi Kadis Kesehatan Elzadaswarman dan Kadis Sosial Idris serta ketua Indo Jalito Nunink Wardiman memantau langsung kegiatan kitan massal. ZULKIFLI

INDO JALITO PEDULI

220 Anak Kurang Mampu Ikut Kitanan Masal PAYAKUMBUH, HALUAN — Indo Jalito bekerjasama dengan Pemko Payakumbuh melakukan kitanan masal bagi anak keluarga kurang mampu. Sedikitnya 220 orang ikut kitanan yang dipusatkan di Puskesmas Padang Karambia, Kelurahan Sawah Padang, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Walikota Payakumbuh, Riza Falepi, dalam sambutannya menyebut, kegiatan bakti sosial yang disponsori Indo Jalito, sangat besar manfaatnya bagi anak kurang mampu. “Kepedulian dari para perantau, khususnya perkumpulan Indo Jalito sangat berarti bagi masyarakat kami. Mereka sangat

butuhan terpenuhi untuk mensejahterakan masyarakat daerah ini,” sebut Wabup. Rapat Paripurna DPRD dengan agenda penyampaian pendapat akhir Fraksi di ruangan sidang DPRD Limapuluh Kota, Senin (7/ 8), sore dipimpin Ketua DPRD, Safarudin Dt Bandaro Rajo, didampingi Wakil Ketua, Deni Asra, dan para anggota DPRD setempat. Sedangkan lima Ranperda lainnya, masih menunggu persetujuan untuk dibahas oleh fraksi-fraksi DPRD. Lima Ranperda itu masing-masing, Ranperda tentang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUDNI), Ranperda tentang Rencana Detail tata Ruang (RDTR), Ranperda tentang Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Kemudian, Ranperda tentang Koperasi serta Ranperda tentang RKA dan DPA. (h/zkf)

Indo Jalito merupakan sebuah komunitas perkumpulan perempuan Minang yang ada di perantauan, khususnya Jakarta. Peguyupan ini didirikan 16 tahun lalu, oleh beberapa ibuibu yang awalnya merupakan kelompok arisan di tanah rantau. Sebenarnya keanggotaan dari perkumpulan ini tidak hanya berdarah Minang saja, namun juga merupakan ibu-ibu yang bersuamikan orang Minang. Selain arisan, Indo Jalito juga melakukan kegiatan lainnya, seperti keagamaan, bakti sosial, WABUP Ferizal Ridwan menandatangani nota berita acara sidang penggalangan dana untuk ben- paripurna diruang rapat DPRD Limapuluh Kota, Bukik Limau Sarilamak. terhadap penyampaian pendapat akhir fraksi DPRD. ZKF cana dan sebagainya. (h/zkf)

Taram Jadi Tuan Rumah Moto Crooss Championship 2017 TARAM, HALUAN — Kejurda Grasstrack dan Motocross Championship 2017 Region Sumatera Barat segera digelar Management Belibis Park di sikuit pemanen di Nagari Taram, Kecamatan Harau, 9-10 September mendatang. Iven tersebut kali pertama digelar setelah selesainya pembangunan sirkuit permanen dari pihak Management Belibis Park. Keberadan sirkuit itu dinilai cukup strategis dan indah. Lokasinya di kelilingi kawasan perbukitan, hutan pinus, dan Gunung Sago. Menurutnya, dengan adanya kompetisi tersebut dapat semakin memajukan bidang olahraga dan mela-

www.harianhaluan.com

terbantu, setidaknya telah dapat meringankan biaya untuk berkhitan,” tutur walikota. Walikota juga mendoakan, semoga apa yang telah diberikan Perkumpulan Indo Jalito dibalas kebaikan yang seluas-luasnya oleh Allah. “Kami ikut mendoakan semoga amal kebaikan ini dibalas Allah dengan pahala yang berlipat ganda serta kesuksesan selalu buat Indo Jalito,” ujar Walikota. Ketua Umum Indo Jalito, Nunink Wardiman, mengungkapkan rasa bahagia dan senang karena dapat membantu masyarakat Payakumbuh. Lagipula,

Tiga Ranperda yang menjadi Perda antara lain Ranperda tentang Lingkungan Hidup, Ranperda tentang Pemerintahan Nagari, serta Ranperda tentang Trantibmas. Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, menyampaikan, apresiasi terhadap keseriusan dan kerjasama rekan kerja pemerintah daerah yakni, DPRD dalam menyusun dan menetapkan seluruh regulasi daerah dalam siding paripurna tersebut. Wabup juga meminta agar seluruh OPD untuk lebih serius melakukan pembahasan, melakukan pemeriksaan, dan dokumentasi, terhadap segala rancangan perda sebagai payung hukum dan rujukan aturan di daerah. “Kita minta tolong supaya dapat menjalin terus komunikasi, koordinasi dengan seluruh rekan kerja kita di DPRD. Supaya azaz ke-

hirkan bibit-bibit para pembalap yang bisa membawa nama Kabupaten Limapuluh Kota dan Sumbar di setiap kejuaraan di tingkat nasional. Ketua Panitia Kejurda Grasstrack dan Motocross Championship 2017, Dhoni Putra, ketika dihubungi beberapa hari yang lalu di Payakumuh, mengatakan, kegiatan seri ke I tersebut didukung Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumbar, Pemkab Limapuluh Kota, serta sejumlah sponsor. Menurut Dhoni Putra, dengan adanya kompetisi tersebut, dapat semakin memajukan bidang olahraga dan melahirkan bibit-bibit para pem-

balap yang bisa m embawa nama Kabupaten Limapuluh Kota dan Sumbar di setiap kejuaraan di tingkat nasional. Sementara itu, Pimpinan Perlombaan Kejurda Grasstrack dan Motocross Championship 2017, Muhammad Fauzan, menyebut, iven tersebut akan memperlombakan 15 kelas balapan selama dua hari. Seperti kelas yang akan diperlombakan itu, Special Enggine sampai dengan 250 cc, Sport dan Trail sampai dengan 155 cc Open, FFA sampai dengan 250 cc Open, OMR KLX open ( min 15 starter), dan Bebek 2T, 4T sampai dengan 130 cc open. Seterusnya FFA sampai

dengan 250 cc pemula Sumatera Barat, Bebek Modif 2T, 4T sampai dengan 130 cc pemula Sumatera Barat, Sport dan trail sampai dengan 250 cc Junior Sumatera Barat, Bebek modif 2T, 4T Junior Sumatera Barat, dan FFA sampai dengan 250 cc lokal Kabupaten 50 KotaPayakumbuh. Bebek modif 2T, 4T sampai dengan 130 cc lokal Kabupaten 50 Kota-Payakumbuh, FFA sampai dengan 250 cc lokal Kecamatan Harau, Halaban-Luak, FFA sampai dengan 250 cc non juara lokal Kecamatan Harau-Halaban-Luhak, Executive lokal atau kelas adventure non pembalap, dan SE 65 cc “Rencananya hanya

Redaktur: Isra Hermanto

15 kelas. Akan tetapi karena ada iven Kejurda, maka kemungkinan akan ada penambahan satu atau dua kelas dan juga dihilangkan satu atau dua kelas, kegiatan tersebut akan diikuti 200 pembalap yang berasal dari kabupaten/ kota di Sumatera Barat,” ungkapnya. Owner Bilibis Park, Ariandi, menginformasikan, kawasan Belibis Park akan hadir sebagai salah satu kawasan wisata baru yang menyediakan beberapa fasilitas seperti sirkuit motocross, lapangan futsal, outbond, camping area, galeri, panggung permanen, kedai kopi, eduwisata, dan pemandangan indah Bukik Bulek Taram. (h/zkf)

Layouter: Syamsul Hidayat


AGAM Basamo Mako Manjadi

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

13

Kebutuhan Hewan Kurban Aman AGAM, HALUAN — Dinas Pertanian Kabupaten Agam memperkirakan jumlah kebutuhan hewan kurban pada Idul Adha 1438 Hijriah mencapai 6.000 ekor. Jumlah hewan kurban pada tahun ini berkurang dibandingkan pada 2016 sebanyak 601 ekor karena pemotongan pada 2016 sebanyak 6.601ekor.

Satgas Damkar Latih Pegawai PN Lubuk Basung Memadamkan Api AGAM,HALUAN — Satgas Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Agam memberikan sosialisasi dan mensimulasikan pemakaian alat pemadam kebakaran kepada seluruh pegawai di Pengadilan Negeri Lubuk Basung. Pegawai Pengadilan Negeri Lubuk Basung sangat memerlukan pengetahuan keterampilan khusus sekaligus persiapan meningkatkan kinerja para petugas pengadilan Negeri bila terjadi hura hara saat persidangan berlangasung, Senin (7/8) di Lubuk Basung Kasat Pol PP dan Damkar Drs. Dandi Pribadi, M.Si. mengatakan, pegawai Pengadilan Negeri Lubuk Basung harus dapat memakai alat pemadam api yang ada, baik memakai Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan Alat Pemadam Api Tradisional (APAT) disetiap ruangan yang ada. “ Jadikan sosialisasi sebagai kegiatan pengetahuan dan keterampilan para petugas dalam pencegahan awal. Bila terjadi percikan api di setiap lini segera dicegah dan segera dipadamkan oleh petugas yang ada,” katanya. Menurutnya, Pegawai Pengadilan Negeri Lubuk Basung dinilai sangat memerlukan pengetahuan ini. “ Selalu tingkatkan kewaspadaan tentang bahaya api yang menyebabkan kebakaran. Sebab potensi kebakaran tersebut datang dari banyak sebab,” jelasnya. Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Indrawan, mengatakan, hampir seluruh pegawai sebelumya tidak memiliki keterampilan pemadaman. Ia mememberikan apresiasi karena Damkar telah memberi pembekalan kepada seluruh pegawai Pebgadilan Negeri Lubuk Basung berkekuatan 35 orang. Selama sosialisasi dan simulasi pemakaian alat pemadam kebakaran peserta cukup aktif menanyakan tentang penggunaan APAR dan APAT serta memperagakan pemakaian tabung racun api. Hal ini diperagakan serta dicobakan oleh Ketua Pengadilan Negeri beserta Panitra, hakim dan tim K3 lainnya serta sopir pandai mematikannya api. Materi sosialisasi dan simulasi pemakaian alat pemadam kebakaran disajikan Tim bersama langsung oleh Kasatpol-PP dan Damkar Dandi Pribadi, Kabid Damkar, Yunaidi.S, Kasi Pencegahan dan Penyuluhan Armen, Danru Syamsuar, Danru Rino Irvan Aditya, Danru Darman, Satgas Andrya Levies, Bambang Hermanto, Fakhrur Razi, Yudhy Erdianto Armia. (h/yat)

Plt. Sekda Yosefriawan buka Bimtek RKP nagari dengan sistem e-Planning se-Agam-1

Seluruh Kecamatan Agam Miliki Kampung KB

BUPATI Agam Indra Catri saat meresmikan kampung KB

AGAM,HALUAN — Kabupaten secara resmi sudah mememiiki kampung KB pada keseluruhan Kecamatan Kecamatan Malalak merupakan kecamatan ke 16 yang memiliki kampung KB tepatnya di jorong Talago Nagari Malalak Selatan Kecamatan Malalak. Peremianya langsung dilakukan oleh Bupati Agam Indra Catri Dt.Malako Nan Putiah dan Peringantan Hari Keluarga Nasional XXIV tingkat Kabupaten Agam tahun 2017 Pada hari ini Sabtu (5/8) kemarin.

Hadir dalam kesempatan ini Ketua Tim Penggerak PKK, Anggota DPRD Kab.Agam Erdinal, S.Sos, Plh.Sekda Drs. Yosefriawan bersama jajaran OPD serta Camat se Kabupaten Agam dan Masyarakat. Dalam kesempatan itu Indra Catri mengatakan, Kampung KB merupakan gerakan yang tumbuh dari, oleh dan untuk masyarakat bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Pencanangan Kampung KB oleh ini merupakan momen-

tum bagi masyarakat untuk secara terus menerus berupaya meningkatkan kesejaterahan, “ Mari tingkatkan kampung melalui program Kependudukan,Keluaraga berencana dana pembangunan keluaraga serta pembangunan sektor terkait dalam rangka mewujudkan keluarga kecil yang berkualaitas. Kampung KB ini diharapkan menjadi miniature atau gambaran (potret )dari sebuah Jorong yang didalamnya terdapat keterpaduan dari program pembangunan Kependudukan, KB dan Pembangunan Keluarga yang disinergikan dengan program pembangunan sektor terkait yang dilaksanakan secara sistemik dan sistematis. Pembentukan Kampung KB diamanatkan kepada BkkbN, akan tetapi pada prinsipnya Kampung KB merupakan perwujudan dari sinergi antara beberapa kementerian terkait dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah, mitra kerja, dan pemangku kepentingan, serta tidak ketinggalan partisipasi langsung masyarakat setempat. (h/yat)

Agam Mantapkan Sebagai Smart Regency AGAM, HALUAN — Sebanyak 82 aparatur nagari dan pemerintah kecamatan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Nagari dengan e-Planning, Selasa (8/ 8) di aula Kantor Bupati Agam, Lubuk Basung. Kegiatan itu dibuka, Bupati Agam yang diwakili Plt. Sekretaris Daerah Yose-

www.harianhaluan.com

friawan. Dalam kesempatan itu ia menekankan ketersediaan informasi di dalam E-Planning nantinya dapat mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam program pembangunan Daerah “ Kami berharap Aplikasi e-Planning dapat memberikan kemudahan bagi perangkat nagari dalam mengakses informasi sebagai acuan

untuk berpartisipasi dan melakukan pengawasan. Ini akan sangat bermanfaat Menuju Agam Smart Regency, kabupaten cerdas,” katanya. Ia juga berpesan kepada peserta mengikuti pelatihan ini sungguh-sungguh. Dengan harapan semoga RKP dari tingkat nagari sampai tingkat kabupaten bisa dilaksanakan sesuai planning dan tepat sasaran. “ Ilmu yang

diberikan tolong diterapkan dengan baik, ”jelasnya. Ketua Panitia Fauzan Helmy Hutasuhut, mengatakan Kegiatan ini mengacu kepada Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional. Pada prinsipnya Bimtek RKP secara e-Planning bertujuan untuk melatih aparatur nagari dalam pengo-

perasian aplakasi e-Planning pada tahapan Musrenbang nagari guna mewujudkan Kabupaten Agam yang Smart Regency. Fauzan menambahkan, kegiatan Bimtek ini dilaksanakan selama tiga hari, yaitu tanggal 8 s/d 10 Agustus 2017. Tahap pertama hari ini baru diikuti 60 peserta dari 28 nagari dan 4 kecamatan. (h/yat)

Sekretaris Dinas Pertanian Agam, Afdhal, didampingi Kasi Kesehatan Masyarakat Veteriner, Iswan Hiswandi, Selasa mengatakan, secara umum Kebutuhan hewan kurban di Kabupaten Agam, pada tahun ini cukup. Pemotongan hewan kurban pada 2017 dan berkemungkinan akan tabil, pemotongan kerbau cukup banyak seperti l di Kecamatan Tanjung Mutiara. Dari sebanyak 6.000 ekor hewan kurban itu terdiri dari sapi sebanyak 5.500 ekor, kerbau 400 ekor dan kambing sekitar 100 ekor. Namun, secara umum jika dibandingkan tahun lalu ada penurunan, pada tahun sebelumnya sapi sebanyak 6.049 ekor, kerbau sebanyak 453 ekor dan kambing sebanyak 99 ekor. Sapi potong dari Agam dipasarkan ke Payakumbuh dan Limapuluh Kota sehingga sapi dari peternak di Agam tidak mencukupi kebutuhan. “ Data ini dari petugas

kesehatan hewan di setiap kecamatan. Kebiasaan sapi kurban di Agam berukuran besar. Untuk mencukupinya Kebutuhan sapi untuk kurban dipasok dari Kabupaten Padang Pariaman, Pesisir Selatan dan Pasaman,” jelasnya. Di Kabupaten Agam Sapi yang dipotong diwajibkan memiliki tiga surat antara lain, Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH). SKKH ini untuk mengetahui kondisi kesehatan hewan tersebut dari berbagai penyakit menular seperti, antraks, jembrana, cacing hati Surat Keterangan Status Reproduksi (SKSR) bagi ternak betina, SKSR ini bertujuan untuk mengetahui sapi betina yang dijual itu tidak produktif, karena pemerintah melarang pemotongan sapi betina produktif. Kemudian surat keterangan kepemilikan dari wali nagari. Surat ini berguna sangat berguna agar jual beli ternak tersebut tidak dipermasalahkan pihak lain. (h/yat)

JALAN Palembayan hingga kini masih banyak dalam kondisi jelek dan berlobang

Jalan Matur-Palembayan Dianggarkan Rp5 Miliar AGAM, HALUAN — Kelanjutan jalan Matur-Palembayan mendapat dana dari APBD provinsi Sumatra Barat 2018 sebesar Rp5 miliar, hal itu mengemuka dalam Rakor Pembangunan antara Pemprov Sumbar dengan Pemkab Agam di Padang Jumat(4/8) yang dihadiri oleh Wakil Bupati Agam Trinda Farhan Satria. Kelanjutan pembangunan jalan Palembayan sangat didambakan masyarakat setempat karena merupakan sarana transportasi utama dan urat nadi ekonomi. Oleh karena itu Pemkab Agam berterima kasih kepada Pemrov Sumbar yang telah

Redaktur: Atviarni

memasukan anggaran Rp5 miliar pada rancangan KUA PPAS Provinsi Tahun 2018. Disampaikan Trinda selain jalan Palembayan yang masih banyak dalam kondisi buruk Pemkab Agam juga butuh bantuan pemerintah provinsi untuk pembangunan irigasi, penyelamatan Danau Maninjau, penindakan tambang illegal. Untuk program penyelamatan (save) Danau Maninjau, kini sedang dilakukan kajian tata ruang, namun sebelum pengkajian selesai diharapkan percepatan pengerukan sedimen dan mengurangi jumlah keramba. (h/ks)

Layouter: Syamsul Hidayat


14

PARLEMENTARIA DPRD SIJUNJUNG

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

Wali Nagari Hatihati Kelola ADD SIJUNJUNG, HALUAN — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sijunjung meminta para wali nagari yang ada di Kabupaten Sijunjung, agar berhati-hati dalam mengelola Dana Desa (DD) atau Alokasi Dana Desa (ADD) jatah pemerintah pusat. ARONI BASRI Anggota Komisi I DPRD Sijunjung, Aroni Basri mengungkapkan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI akan melakukan audit terhadap pengelolaan DD melalui inspektorat untuk mengetahui transparansi keuangan di tingkat desa/nagari. Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut mengatakan, wali nagari yang bermain-main dalam mengelola DD ataupun ADD akan rawan terjerumus dengan persoalan hukum, sehingga hal itu harus menjadi perhatian semua pihak dengan memanfaatkan dana tersebut untuk pembangunan desa/nagari. “Setiap tahun pengelolaan DD ini akan diaudit, makanya kami minta agar wali nagari maupun kepala desa supaya berhatihati, agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan,” pungkasnya. (h/ogi)

Pemkab Diminta Perhatian Khusus Bagi Siswa Berprestasi SIJUNJUNG, HALUAN — Ketua Komisi III DPRD Sijunjung, Sahrikal, SSos meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sijunjung untuk lebih memperhatikan siswa berprestasi di bidang olahraga, ilmu pengetahuan, agama maupun seni dan budaya.

Proses Lelang Pembangunan Masih Lamban SIJUNJUNG, HALUAN — Komisi II DPRD Kabupaten Sijunjung mendorong, agar pemkab lebih maksimal dalam menyelesaikan lelang kegiatan. Sebab, saat ini proses lelang kegiatan pembangunan di sejumlah organisasi perangkat daerah atau OPD masih FERLY W.A macet dan terkesan lambat. Menurut anggota Komisi II DPRD Sijunjung, Ferly Wiranata Anas, SIp sampai bulan Agustus ini yang sudah selesai proses lelangnya masih minim dari harapan. “Proses lelang kalau molor dampaknya pada pelaksanaan kegiatan pembangunan, beberapa OPD mengaku sudah mengirim dokumen lelang ke ULP, namun tak kunjung ada hasilnya,” ujar politisi PDI-P tersebut. Dikatakannya, banyak proyek di bulan Agustus ini belum dikerjakan, karena terkendala lelang. Padahal proyek tersebut tidak termasuk multiyears, sehingga harus segera diselesaikan pada tahun anggaran. “Akibatnya pengerjaan terkesan dipaksakan dan yang penting akhir tahun bisa selesai,” katanya. Hal tersebut, menurut Ferly, menjadi salah satu faktor penyebab tidak maksimalnya kualitas hasil pembangunan. “Kami mendorong pada awal tahun 2018 besok pelaksanaan lelang bisa lebih baik dengan dipercepat, maka semua kegiatan bisa terserap secara maksimal dan sekiranya kegiatan yang memiliki anggaran besar yang tidak mungkin dilaksanakan dalam satu tahun anggaran bisa menggunakan sistem multiyears,” harapnya. Dirinya juga menambahkan, anggaran besar tidak menjamin manfaat yang besar manakala antara perencanaan dengan pelaksanaan tidak sesuai. “Kita harus lebih banyak mencontoh ke daerah lain, di mana kegiatan pembangunan dilaksanakan di awal tahun anggaran, sehingga serapan dana pembangunan lebih efektif dan tepat sasaran,” paparnya. (h/ogi)

PERBAIKI POLONGAN — Ruas Jalan Kandang Baru-Pasar Jumat terlihat telah terputus, lantaran pihak ketiga akan segara memperbaiki polongan air.IST

Hendri: Reses Menyerap Aspirasi Masyarakat SIJUNJUNG, HAanggota dewan, apakah LUAN — Reses merulayak dipercaya sebagai pakan saat tepat bagi wakil atau bukan. anggota legislatif dapat “Keinginan warga bersantai dari aktivitas agar setiap wakil rakyat di kantor. Namun, bukan rela meluangkan waktu berarti santai tanpa untuk bertemu mereka, makna. Dengan reses, tidak hanya di masa reanggota dewan pun meses, tetapi pada hari-hari manfaatkannya untuk biasa ketika konstituen bertemu konstituen memembutuhkan kehadireka dan m enyerap ran mereka,” ujarnya. aspirasi. Hal itulah yang Terhadap berbagai diungkapkan Hendri aspirasi tersebut, Hendri HENDRI SUSANTO Susanto, LC, anggota Susanto kembali meneDPRD Sijunjung periode 2014-2019. gaskan, bahwa semua aspirasi akan Menurutnya, reses adalah cara untuk diperjuangkan. Namun bertahap, tidak mendapatkan kembali momen keber- dapat tergesa-gesa dan demikian memang samaan dan saling berbagi dengan sebuah kegiatan reses, ada pertemuan, ada masyarakat. “Sebagai wakil masyarakat, aspirasi, ada penyerap aspirasi, ada harus selalu menyempatkan diri untuk perjuangan dan janji-janji. Namun tidak saling berbagi apa saja, mendengarkan semua aspirasi terserap, dan tidak semua keluhan, keinginan dan berbagai isi hati janji-janji terbukti, perjalanan itu sangat yang kemudian dibundel dalam laporan berliku dan pantas untuk dimaknai. reses,” ujarnya. “Bagi saya reses itu adalah sebuah Politisi Partai PKS itu juga menam- rangkaian kegiatan yang sangat baik bahkan, hasil reses tersebut tidak hanya untuk dilakukan, dikerjakan menjadi untuk dilaporkan, tetapi berbagai point pahala, diniatkan akan berbuah keaspirasi itu kemudian diusahakan untuk baikan, namun satu yang pasti dengan diperjuangkan. Perjuangan itulah yang reses saya mengerti kondisi rakyat yang kemudian menunjukkan kualitas seorang sebenarnya,” ucapnya. (h/ogi)

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182. www.harianhaluan.com

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

OLISINDO S E R V I C E, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679 PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

Sebab, dengan adanya perhatian dari pemerintah daerah bisa semakin memotivasi para peserta didik yang ada di sekolah-sekolah di wilayah Kabupaten Sijunjung, baik tingkat SD, SLTP maupun SMU sederajat. “Dengan adanya perhatian dan penghargaan dari pemerintah daerah, diharapkan dapat memacu semangat para pelajar maupun siswa di daerah untuk lebih meningkatkan prestasinya,” ujarnya. Politisi asal Partai Golkar tersebut juga mengungkapkan, penghargaan terhadap siswa berprestasi hendaknya tidak hanya berupa piagam, namun bisa dalam bentuk beasiswa pendidikan. Sebab, beasiswa pendidikan bisa lebih bermanfaat bagi siswa berprestasi dibandingkan penghargaan dalam bentuk barang atau uang. “Kita ingin mereka para siswa/i berprestasi benar-benar mendapatkan perhatian secara khusus dari pemerintah daerah, karena berkat

SARIKAL perjuangan mereka nama daerah ikut menjadi baik,” katanya. Menurutnya, siswa yang berprestasi di Kabupaten Sijunjung banyak sekali yang mengikuti even ataupun perlombaan di tingkat provinsi, nasional maupun internasional dan hal tersebut harus dipertahankan dan tingkatkan, agar pelajar-pelajar kita terus berprestasi jangan hanya tingkat nasional saja, akan tetapi ke tingkat internasional. Penjaringan pelajar berprestasi dilakukan melalui Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (02SN) serta Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang dilaksanakan sejak Senin (13/3). Seluruh kecamatan mengirimkan pelajar-pelajar terbaik mereka untuk bersaing dalam even tahunan itu. (h/ogi)

Proses Pembangunan Harus Libatkan Warga SIJUNJUNG, HALUAN — Proses perencanaan pembangunan di Kabupat en Sijunjung diminta harus melibatkan seluruh unsur masyarakat. Hal tersebut ditegaskan salah satu anggota DPRD Kabupat en Sijunjung, Aprisal Putra Bungsu. Anggota Komisi II DPRD Sijunjung itu m enyikapi pembangunan yang adil dan merata bagi seluruh warga masyarakat Kabupaten Sijunjung. “Pemerintah daerah harus melibatkan masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan di daerah ini. Sebab, mereka (masyarakat) merupakan objek yang akan merasakan dampak dari pembangunan daerah,” ucapnya. Dirinya juga meminta, agar pemda harus lebih cermat dan selektif dalam merencanakan pembangunan daerah ke depan. “Ini harus jadi perhatian serius dari pemerintah daerah, di mana dengan demikian maka masyarakat akan merasa memiliki tanggung jawab terhadap proses kemajuan di daerah ini,” tambahnya. Politisi Partai Amanat Nasional tersebut juga mengatakan,

APRISAL PUTRA BUNGSU kalau pihaknya akan tetap melakukan pengawalan terhadap proses pembangunan di daerah. Sebab, menurutnya selaku lembaga yang memiliki fungsi pengawasan, sudah menjadi kewajiban DPRD untuk terus mengawal jalannya pembangunan di daerah. “Kami ke depan akan lebih memaksimalkan fungsi pengawasan serta penganggaran yang menjadi tupoksi di DPRD, sehingga proses pembangunan di daerah ini bisa benar-benar tepat sasaran,” tutupnya. (h/ogi)

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN “DIBELI CATRIGE KOSONG”. TYPE CANON810/811(HABIS TINTA, BUKAN REFILL). DALAM KONDISI BAGUS DENGAN HARGA TINGGI. HUB. 082288348709. PIN BB D83128DF. AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

Luas 874 M2,luas bangunan 750M2. Alamat jl.Batang Antokan No12, Padang Baru Barat (Kompleks GOR H.Agus salim padang) hub : 081374717420

DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

BPKB R2 BA 4174 EV a/n Marjuni. Hilang di Pasar Sunggai Tarab, Kab. Tanah Datar. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat STNK BA 1966 NB a/n Zulkarnaini. Hilang di sekitaran Padang Panjang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat STNK sepeda motor BA 2963 FP a/n Jasmi. Hilang di sekitar Kayu Kapus Pasar Usang Kec. Batang Anai Kab. Padang Pariaman. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat

DIJUAL CEPAT Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090

DIKONTRAKKAN Rumah, 4 kmr tdr,list 2200, AC 3 dan PDAM,lengkap dgn perabot dan alat rumah tinggal, cck utk org pindah kantor. Jl. Gajahmada Gn. Tandikat No. 2 (seberang RS Ibnusina). Hub:Ibu Ida, HP. 082170536777– 081365319990 SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

BPKB Mobil BH 1810 LN, An. ELVITRI. No. Mesin L15A14806326. No. Rangka MHRHGD85806P031412. No. BPKB 455876G. Hilang di Sungai Rumbai Dharmasraya. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

BPKB sepeda motor Honda BA 6519 MM a.n Eden Siske Hilang dari Bukittinggi menuju Payakumbuh. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Redaktur: Nasrizal

Layouter:Irvand


RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

15

Lingkar

Gara-gara Lagu, KPID Kepri Tegur Radio Bintan TANJUNGPINANG, HALUAN - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kepulauan Riau memberi teguran lisan kepada penanggung jawab Radio Bintan, karena berulang kali menyiarkan lagu asing berjudul Despacito. Ketua KPID Kepri Azwardi, di Tanjungpinang, Senin, mengatakan Despacito dilarang disiarkan di Indonesia karena lirik lagunya berisi pesan porno yang tidak sesuai dengan budaya timur. “Jika diartikan ke dalam Bahasa Indonesia, sangat porno. Itu lagu porno yang tidak layak didengar,” ujar Azwardi. Azwardi menjelaskan, berdasarkan hasil pengawasan KPID Kepri, lagu yang berasal dari Kosta Rika, sebuah negara di Amerika Tengah itu beberapa disiarkan Radio Bintan. Padahal sekitar tiga pekan lalu KPID Kepri sudah mengeluarkan surat edaran yang melarang seluruh lembaga penyiaran menyiarkan lagu itu. “Untuk tahap awal, kami memberi teguran lisan. Selanjutnya, diberi peringatan jika pihak pengelola radio milik Pemkab Bintan itu tidak mengindahkannya,” ucap Azwardi. Ia menambahkan, KPID Kepri dapat bersikap lebih tegas jika peringatan tidak membuahkan hasil yang positif. “Kami dapat merekomendasikan kepada Kemeninfo agar izin penyiarannya dicabut,” tutur Azwardi. Sejauh ini, berdasarkan pengamatan KPID, hanya Radio Bintan yang kedapatan menyiarkan lagu itu. Namun KPID terus melakukan pengawasan agar lembaga penyiaran lain tidak melakukan kesalahan yang sama. “Pengawasan harus dilakukan bersamasama. Masyarakat dapat melaporkan kepada kami jika mendengar atau melihat ada lembaga penyiaran yang menyiarkan lagu porno itu,” kata dia. Ia mengemukakan, KPID akan kembali mengingatkan seluruh lembaga penyiaran untuk tidak menyiarkan lagu tersebut dalam waktu dekat. “Saya suka musiknya, enak didengar, tetapi saya tidak suka liriknya. Sangat jorok, tidak layak didengar,” kata dia. (hk)

NELAYAN DAN MENTERI - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bersama para nelayan dari Natuna saat berkunjung ke Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Teluk Lampa Natuna Kepri, Senin (7/8) lalu.IST

DPRD Pekanbaru Dukung Moratorium Izin Menara PEKANBARU, HALUAN - Penghentian sementara penerbitan izin pendirian menara atau tower telekomunikasi oleh Pemko Pekanbaru, disambut baik kalangan DPRD Pekanbaru. Dewan berharap dengan penghentian pemberian izin sementara ini guna penataan kota lebih terarah. Seperti disampaikan Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Heri Setiawan mengatakan, penghentian tersebut harus

dilakukan Pemko dari sekarang. “Jika tidak, Kota Pekanbaru akan menjadi hutan tower. Saat

ATASI BENCANA BANJIR

Pekanbaru Butuh Water Tunnel PEKANBARU, HALUAN - Mengantisipasi bencana banjir yang kerap terjadi di Pekanbaru saat hujan deras melanda, beberapa terobosan dan inovasi sudah dilakukan Pemerintah Kota Pekanbaru. Senin,(7/8), usai menggelar pertemuan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, Walikota Pekanbaru, Firdaus, menyebut, di Pekanbaru bakal dibangun water tunnel (sistem drainase air bawah tanah) karena sudah sangat dibutuhkan. “Kota Pekanbaru sudah sangat membutuhkan sistem drainase induk dengan pembangunan yang sangat pesat,” kata walikota. Secara umum, kata wako, Pekanbaru membutuhkan tiga sistem drainase sebagai jawaban perkembangan kota yang cukup pesat. Sistem drainase terdiri dari drainase induk yang akan menjadi tanggungjawab dari pihak Kementerian PUPR, kemudian drainase kolektor oleh Pemerintah Provinsi Riau serta lingkungan d ari Pemerintah Kota Pekanbaru. Drainase yang dimaksud bukan hanya berfungsi sebagai pengendali banjir saja tapi juga sebagai sarana untuk distribusi pipa air bersih, listrik,

telekomunikasi dan gas. Kalau selama ini kabel- kabel dan sistem air masih masih berada di pinggir jalan dan terkesan tidak teratur, nantinya bakal diperbaiki dengan sistem tersebut. “Untuk pembahasan pembangunan saluran drainase induk masih terkendala pada pembuatan rencana induk atau master plan. Sekitar 50 persen sudah diselesaikan, mudah-mudahan tahun ini sudah bisa selesai dibahas semuanya. Semua wilayah yang ada di Kota Pekanbaru direncanakan mendapat bagian pembangunan saluran air bawah tanah, terutama di kecamatan Pekanbaru Kota, Lima Puluh, Senapelan, Payung Sekaki, Bukit Raya, Marpoyan Damai dan sebagian Tampan. Sejumlah Kecamatan tersebut secara topografi merupakan daerah rendah yang rentan terjadi banjir. “Pemko Pekanbaru mulai menjalin komunikasi secara intensif dengan Pemerintah Provinsi Riau dan Kementerian PUPR sehingga pembangunan sistem drainase dapat dilakukan dan berjalan dengan baik,” tutupnya.(hr).

ini saja, ratusan tower yang diduga tak berizin, sudah menjamur di mana-mana. Ironisnya lagi, pendirian tower tersebut sudah tidak memilih tempat lagi. Bahkan tanpa direstui warga setempat,” kata Heri Setiawan pada wartawan Senin (7/8). Tidak sampai di situ saja, kalangan dewan bahkan mengharapkan tower yang ada saat

ini harus didata. Terutama tower yang memiliki izin lengkap dan tower yang ilegal. Sehingga jelas penataan kota ini seperti apa. Sebab, dewan tidak mau Kota Pekanbaru menjadi lahan bagi investor nakal. Karena diketahui, dari tower telekomunikasi tersebut, bisa mendatangkan PAD bagi kota. Jika dibiarkan seperti sekarang,

BP Batam Paparkan Program Permudah Investasi BATAM, HALUAN - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Hatanto Reksodipoetro memaparkan berbagai program inovasi pada perwakilan lembaga Forum Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas) guna mempermudah investor menanamkan modal di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam. “BP Batam telah melakukan inovasi pelayanan publik guna memudahkan dunia industri dalam menjalankan usahanya. Inovasi yang dibangun melalui sistem online diharapkan akan meningkatkan investasi dan menjadikan Batam sebagai kontibutor ekonomi nasional,” kata Hatanto dalam rilisnya di Batam, Senin. BP Batam merupakan Badan Layanan Umum yang di dalamnya terdapat unit pelayanan di antaranya PTSP, Lalu lintas barang, pe-

ngelolaan lahan, bandara dan pelabuhan laut yang memiliki fungsi pelayanan untuk masyarakat dan dunia industri. “Jadi kemudahan perizinan menjadi kunci untuk meningkatkan perekonomian,” kata dia. Dalam menjalankan fung si tersebut, kata Hatanto, pihaknya bergerak cepat dan professional dalam melayani kebutuhan masyarakat khususnya yang terkait dengan peningkatan investasi dengan m elakukan inovasi publik salah satunya adalah program i23J (izin investasi tiga jam). “Dengan program tersebut investor memperoleh kemudahan untuk delapan produk berbeda yaitu izin investasi, izin prinsip, API (Angka Pengenal Importir), NPWP, TDP, RPTKA, IMTA, dan NIK (nomor induk kepabeanan) dalam satu pela-

PN Pekanbaru Kembali Tolak Gugatan Walhi Riau PEKANBARU, HALUAN Pengadilan Negeri Pekanbaru kembali menolak upaya hukum Praperadilan yang diajukan Wahana Lingku ngan Hidup Riau terkait terbitnya Surat Perintah Penghentian Perkara kasus dugaan Kebakaran Hutan dan Lahan yang diterbitkan oleh Penyidik Polda Riau. Sidang yang digelar Ruang Cakra PN Pekanbaru itu dipimpin oleh Hakim Tunggal, Fatimah itu, menolak seluruh permohonan yang diajukan Walhi Riau. “Berdasarkan pertimbangan, hakim menolak permohonan Praperadilan Pemohon (Walhi Riau,red),” ungkap Hakim Tunggal Fatimah dalam amar putusan yang dibacakan di hadapan para pihak, Senin (7/8). Masih dalam putusannya, Hakim Tunggal Fatimah berpendapat, penerbitan SP3 oleh Polda Riau sudah sesuai dengan aturan dan memenuhi asas perlindungan dan pengelolaan lingkungan. www.harianhaluan.com

“Penerbitan SP3 sudah sesuai aturan. Hakim menilai tidak ada yang salah dengan SP3 yang diterbitkan termohon (Polda Riau,red),” lanjut Fatimah. Untuk diketahui, upaya hukum praperadilan atas terbitnya SP3 kasus karhulta yang diajukan oleh Walhi Riau ini merupakan yang ketiga kalinya. Yang pertama, PN Pekanbaru menunjuk hakim Sorta Ria Neva sebagai pengadil dalam gugatan tersebut. Hasilnya, PN Pekanbaru mementahkan upaya Walhi Riau. Gugatan kedua, Walhi Riau mencabut permohonan praperadilan, dengan pengajuan yang sama. Dicabutnya permohonan itu dikarenakan, PN Pekanbaru kembali menunjuk hakim Sorta Ria Neva sebagai hakim tunggal sidang praperadilan SP3 kasus karhutla tersebut. Kemudian, yang ketiga kalinya, dengan hakim yang berbeda, Fatimah kembali menolak praperadilan SP3 kasus karhutla yang diaju-

kan oleh Walhi Riau tersebut. Terkait hal ini, Manager Kajian Kebijakan Eksekutif Nasional Walhi, Even Sembiring mengatakan, pertimbangan hakim Fatimah dalam putusannya adalah ngawur. “Memang benar ada SPDP-nya. Tapi yang paling kacau itu, hakim mengatakan itu sesuai KUHAP. Penyidiknya (Polda Riau, red) saja tidak bisa membuktikan adanya SPDP. Kan ngawur namanya ini,” kesal Even yang juga bagian dari tim kuasa hukum Walhi Riau. Even juga mengatakan, hakim Fatimah juga tidak memeriksa keterangan-keterangan yang menjadi alat bukti Polda Riau dalam sidang Praperadilan tersebut. “Contohnya, ada kete rangan saksi yang bernama Bambang Hero, yang mengatakan adanya kerusakan dan pencemaran akibat kebakaran di areal PT RJU

maka investor terus mengangkangi aturan yang sudah ada. “Untuk pendataan ini, OPD Infokom kita minta bekerja sama dengan camat dan lurah. Sebab, data dari mereka dipastikan sahih. Sehingga Satpol PP bisa melakukan tindakan tegas, termasuk pembongkaran dan lainnya,” imbuhnya.(hr)

(Riau Jaya Utama,red). Lalu diketerangan ahli, Erdianto, di PT PSPI (Perawang Sukses Perkasa Indonesia,res) ada kebakaran lahannya. Mereka (PT PSPI,red) bertanggungjawab mutlak, dan tidak perlu dibuktikan unsur kesalahannya. Jadi secara otomatis PT PSPI ini bertanggungjawab. Yang lebih parah, hakim mengabaikan bahwa prosedur pengambilan bukti, untuk uji sampel yang wajib dilakukan, untuk membuktikan pemenuhan unsur Pasal 98 dan 99, diabaikan hakim,” terang Even. Atas putusan Praperadilan itu, Walhi tidak bisa berbuat banyak. Namun pihaknya tetap berkomitmen untuk melawan, apapun itu caranya. “Paling tidak bentuk perlawanan kami saat ini, sama seperti yang kami lakukan terhadap hakim Sorta Ria Neva. Yang sebelumnya kami laporkan ke Makamah Agung. Inikan pelanggaran fundamental terhadap pro-

ses praperadilan. Itu yang bisa kami lakukan saat ini (untuk hakim Fatimah),” terangnya. Dalam kesempatan itu, Even juga menyebut kalau putusan hakim Fatimah sangat janggal. Even mengatakan hakim mengikuti alur Polda Riau. “Itu hakim Fatimah baca ga ya bukti-bukti yang disampaikan. Pertama, SPDP tidak ada. Kemudian uji labfor. Terakhir, yang lebih parah lagi, ada keteranganketerangan ahli yang mengarah bahwa kasus karhutla ini harus diteruskan, tetapi dijadikan penghentian. Jadi, Saya tidak mengerti dengan putusan hakim tadi,” imbuh nya. Untuk diketahui, Walhi mengajukan Praperadilan atas SP3 kasus Karhutla yang ditangani oleh Polda Riau. Dalam hal ini, terlapor yang diajukan Walhi adalah PT Riau Jaya Utama, PT Pera wang Sukses Perkasa Indo nesia, dan dan PT Rimba Lazuardi.(hr)

yanan terpadu milik BP Batam,” kata Hatanto. Sejak diluncurkan awal September 2016 lalu, kata dia, sudah sebanyak tujuh perusahaan yang telah menggunakan fasilitas i23j dengan total nilai investasi 198,8 juta dolar Amerika serta menyerap 750 orang tenaga kerja. Selain program i23j, BP Batam juga memiliki beberapa program layanan public lain di antaranya Geographical Information System (GIS) atau sistem informasi geografis Pulau Batam, Host to Host atau sistem pembayaran jasa kepelabuhanan, KILK (Kemudahan Layanan Investasi Langsung Konstruksi), Fasilitas Impor Melalui Jalur Hijau (i23+), SIKMB (Sistem Informasi Keluar Masuk Barang), dan izin HaKI (Hak Kekayaan Intelektual). Pada kesempatan itu juga, Hatanto menyambut baik dan mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan Fo rum Tematik Bakohumas BP Batam yang digelar ketiga kali. “Kami harap kegiatan tersebut dapat memberikan informasi secara jelas kepada masyarakat diluar Batam

Redaktur: Nova Anggraini

khususnya pranata Humas di kementrian d an lembaga pusat terkait program BP Batam guna terwujudnya Batam sebagai kawasan tujuan investasi di Asia Pasifik,” kata Hatanto. Sementara itu, Staf Ahli Menteri Bidang Hukum Kementerian Kominfo RI, Prof Henri Subiakto mengatakan forum Bakohumas bertujuan untuk menunjang keberhasilan kabinet kerja, menyerap aspirasi, dan mempercepat penyampaian informasi sesuai undang-undang yang berlaku. “Forum tematik Bakohumas mengangkat tema terkait kelembagaan dan program setiap kementerianlembaga dimana harus disosialisasikan kepada publik melalui humas-humas pemerintah yang menjadi pe serta. Hal ini juga sesuai Inpres No.9 tahun 2015,” kata dia. Kegiatan Bakohumas BP Batam berlangsung selama dua hari dengan diikuti sebanyak 63 peserta dari 40 kementerian-lembaga. Para peserta diberikan kesempatan untuk melakukan kunjungan lapangan dan melihat berbagai kawasan industri di Batam. (hk)

Layouter:Syamsul Hidayat


16

SENGGANG

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KARENINA ANDERSON

AMBIL BAGIAN DI FILM ‘TEN’ Model sekaligus aktris Karenina Anderson turut ambil bagian dalam film TEN. Film drama laga ini memaksa Karen untuk mempelajari gerakan-gerakan martial art. Karenina berperan sebagai Mayor Cathy, seorang pelatih satuan inteligen rahasia negara. Ia ditugaskan untuk merekrut 10 model dan menggemblengnya sebelum kemudian melakukan misi rahasia. “Di situ aku punya tugas untuk menggembleng perempuan-perempuan model ini yang sebenarnya mereka sudah ada basic bela diri. Tapi aku harus mempersiapkan mereka untuk membunuh memberantas teroris,” kata Karenina di Epicentrum

Kuningan, Jakarta Selatan. Perempuan berusia 34 tahun itu membutuhkan waktu empat bulan untuk mendalami karakternya. Sebab, selain mendalami peran ia juga harus menyiapkan fisik untuk adegan laga. “Pembangunan karakter butuh waktu empat bulan, terus bikin karakter seperti apa sih soalnya ini kan beda banget sama aku yang asli. Jadi dari segi fisik, latihan untuk membangun karakter ini,” paparnya. Karen menambahkan, untuk film tersebut dirinya harus merelakan tubuhnya biru-biru memar akibat benturan saat martial art. “Terluka setiap hari ada aja sih pasti. Birubiru. Tapi untungnya enggak ada yang parah,” pungkasnya. (h/inl)

REZA RAHADIAN

Raih Best Ac-tor APFF AKTOR Reza Rahadian diganjar penghargaan sebagai Best Actor dalam Asia Pacific Film Festival ( APFF) ke-57 yang digelar di Phnom Penh, Kamboja, pada 28-30 Juli 2017. Penghargaan tersebut diraih aktor kelahiran Bogor, 5 Maret 1987 ini lewat perannya di film Rudy Habibie. “Untuk film Rudy Habibie saya dapat Best Actor. Ini adalah penghargaan dari Asia Pacific Film Festival ke57,” ungkap Reza saat dijumpai di kantor Sinematek Indonesia, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu.

Aktor berusia 30 tahun ini mengaku bangga a tas

pencapaian pretasi tersebut. Piala Aktor Terbaik APFF

2017 itu sekaligus menandai bahwa Reza sebagai aktor pertama Indonesia yang meraih throphy bergengsi itu. “Tentunya ini sebuah kebanggaan. Saya bersyukur banget saya bisa dapat ini karena ini salah satu penghargaan pertama saya di Asia Pasifik. Saya rasa saya cuma bisa be rsyukur,” tandasnya. Selain Reza Rahadian, insan perfilman Indonesia lain yang meraih penghargaan adalah komposer Tya Subiakto. Ia meraih penghargaan untuk kategori Penata Musik Terbaik lewat film Rudy Habibie. (h/inl)

PARIWARA NAGARI TALU

Nagari Talu Luncurkan Pendataan Profil Nagari N agari Talu, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) menggelar launching pendataan profil Nagari,Jumat, (4/8) di Gedung pertemuan Nagari Talu. Launching Pendataan Profil Nagari dilaksanakan demi terwujudnya secercah harapan baru bagi tercapainya pembangunan Nagari ke arah yang lebih baik, dan fokus kepada pemberdayaan masyarakat, berdasarkan perencanaan yang matang, tepat sasaran, serta berpondasikan pada data yang valid dan komprehensif. Acara tersebut berlangsung meriah dengan kehadiran Wali Nagari Talu, Anuzul, Pj. Wali Nagari Persiapan Tabek Sirah, Zulkifli, kepala Jorong Se Nagari Talu, serta seluruh petugas pendata Nagari dan staf Nagari setempat. Wali Nagari Anuzul dalam sambutannya menga-

takan, pendataan Profil Nagari ini adalah sebuah program yang mau tidak mau harus dilaksanakan. “Namun tentunya untuk mendapatkan data yang akurat, kita telah mempersiapan secara matang dengan langkah yang tepat dan cepat, sehingga nantinya data yang kita peroleh tersebut benarbenar akurat sesuai dengan keadaan masyarakat yang didata tersebut,” katanya. Di samping itu, profil Nagari juga memiliki peran dan fungsi sebagai penduku ng keb ijakan pemerintah, pengembangan sumberdaya manusia, penentuan daerah prioritas pembangunan, membantu pelaksanaan otonomi daerah serta untuk data kependuduk untuk keluarga miskin, kartu sehat. Termasuk untuk pilkada, pilwana, pilpres dan untuk dasar perhitungan anggaran. “Dari itu, kita tidak menginginkan nantinya ada data yang tidak akurat yang akan

PARA petugas pendata profil Nagari terlihat konsentrasi mendengarkan arahan Wali Nagari Talu, Anuzul. FADLI www.harianhaluan.com

WALI Nagari Talu, Anuzul didampingi Pj. Wali Nagari Persiapan Tabek Sirah, Zulkifli, Kepala Jorong se Nagari Talu, foto bersama dengan petugas pendata profil Nagari 2017 di halaman kantor Nagari Talu. FADLI

merugikan masyarakat. Karena selama ini ada masyarakat yang seharusnya mendapatkan bantuan namun pada kenyataannya tidak mendapat bantuan. “Hal ini tentunya sangat berkaitan erat dengan keakuratan data yang akan dilihat dan pelajari untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat nagari ini sesuai dengan visi dan misi saya selaku Wali Nagari,” ujarnya. Untuk itu, Ia sangat berharap seluruh masyarakat Nagari Talu agar dapat melayani dan memberikan keterangan yang sebenar-benarnya kepada petugas yang mendatangi rumah-rumah penduduk nantinya. Begitu juga kepada seluruh petugas pendata, ia berharap agar dapat bersungguh-sungguh dan terjun langsung ke tengahtengah masyarakat, demi terwujudnya data yang sebenar-benarnya. Jangan sampai

ada data yang dikarang ataupun direkayasa, sehingga tidak dapat dipertanggung jawabkan keakuratannya. Selamat bekerja, semoga kita mendapatkan hasil yang baik dan data akurat, kapan perlu data tersebut kita lengkapi dengan poto d okumentasi, demi lebih akuratnya data untuk memajukan Nagari ini disegala lini kehidupan masyarakat nanti,” kata Anuzul mengakhiri. Sementara, Pj. Wali Nagari persiapan Tabek Sirah, Zulkifli dalam sambutannya mengatakan, pendataan Profil Nagari tersebut harus dilaksanakan dengan sebaik mungkin agar data yang diperoleh nantinya benarbenar sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. “Jangan sampai nantinya ada petugas yang hanya mendata dari rumah tanpa bertemu langsung dengan masyarakat,” harapnya.

Pendataan ini tentunya tidak hanya terfokus kepada data penduduk saja, namun juga meliputi peta Nagari ini. “Ini penting karen ini yang nantinya akan kita lihat, apa saja yang bisa kita kembangkan di setiap kejorongan yang ada untuk memajukan perekonomian masyarakat,”ujarnya. Dijelaskanya, pendataan Profil Nagari juga meliputi data keluarga, lembaga pendidikan yang dimiliki keluarga, jenis penyakit yang diderita, keagamaan, kesejahteraan keluarga, kepemilikan lahan, pekerjaan dan sumber daya alam, sumberdaya manusia, kelembagaan, sarana dan prasarana serta kemajuan dan permasalahan yang dihadapi di Nagari ini. “Semoga seluruh data dan kondisi masyarakat nantinya dapat tertuang dalam tulisan yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannnya,” harap Zulkifli. (h/mg-fad)

PETUGAS pendata profil Nagari melakukan pendataan perdana terhadap Wali Nagari Talu, Anuzul dan Pj. Wali Nagari Persiapan Tabek Sirah, Zulkifli. FADLI

WALI Nagari Talu, Anuzul memberikan sambutan pada Launching Pendataan Profil Nagari. FADLI

WALI Nagari Talu, Anuzul memasang kokarde kepada salah seorang petugas pendata profil Nagari. FADLI

WALI Nagari Talu, Anuzul memberikan blangko daftar isian data dasar keluarga yang akan diisi oleh petugas pendata saat melakukan pendataan kepada masyarakat. FADLI Redaktur: Atviarni

Layouter: Syamsul Hidayat


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

17

Coutinho Takkan Bisa Tolak Barca LIVERPOOL, HALUAN — Pemain Liverpool, Philippe Coutinho, terus digoda oleh Barcelona. Pemain asal Brasil itu disebut tak akan bisa menolak tawaran Los Cules. Barca baru saja kehilangan salah satu pemain bintangnya, Neymar. Dia dibeli oleh Paris Saint Germain dengan nilai transfer sekitar 198 juta pound sterling. Barca akan memanfaatkan waktu yang tersisa sebelum bursa transfer ditutup untuk membeli pemain baru. Salah satu yang paling sering dikaitkan adalah Coutinho. Eks pemain Inter Milan itu juga sudah sejak musim lalu disebut oleh para mantan pemain Barca layak untuk membela tim asal Catalan itu. Salah satu yang bilang adalah Xavi Hernandez. Eks pemain Liverpool, Danny Mills, menilai bahwa Coutinho akan susah menolak tawaran Barca. Sebabnya, klub asal Spanyol itu dinilai lebih besar dari Si Merah.”Mereka memang klub besar, (tapi) mereka tak sebesar Barcelona. Tentu saja, ada koneksi Spanyol dan Brasil yang dia miliki di sana. Para pemain yang sudah dia kenal,” kata Mills di Sky Sports. “Jelas, Barcelona merupakan salah satu klub yang terbesar di dunia. Liverpool tak memenangi gelar juara dalam jangka waktu yang lama. Barcelona masih di

posisi tiga besar. Andai mereka datang pada Anda...jelas dia ingin hengkang,” kata Mills lagi. Liverpool dikabarkan sudah menolak tawaran Barca untuk Coutinho dengan nominal 72 juta poundsterling. Manajer The Reds, Juergen Klopp, juga sudah menegaskan Coutinho tak akan dijual. “Tentu kami sudah berbicara. Semua orang tahu Philippe Coutinho adalah pemain kunci kami. Saya tahu ia merasa lebih baik dan sangat nyaman bermain di Liverpool. Ia mencinta klub, ia cinta dengan kota. Jadi semuanya sudah jelas,” ujar Klopp, seperti disadur dari Football Espana Coutinho sendiri diyakini sudah bersiap untuk meninggalkan Liverpool dan pindah ke Camp Nou. Tak hanya itu, baru-baru ini Lionel Messi juga dikabarkan telah mengatakan pada teman-temannya bahwa Barca akan mendatangkan eks pemain Inter Milan tersebut musim panas ini. (h/san/dtc/bln)

NAPLES, HALUAN — Gelandang Napoli Jorginho mencoba memprediksi Serie A 2017-18. Menurut dia, akan ada keseimbangan yang lebih besar daripada musim-musim sebelumnya. Juventus berhasil menggondol Scudetto enam kali berturutturut. Di musim ini, Juve mengalami situasi yang berbeda karena kehilangan bek tangguh Leonardo Bonucci dan Dani Alves meskipun membeli sejumlah pemain lainnya. AS Roma dan Napoli senantiasa membayangi Bianconeri. Sedangkan AC Milan mulai membangun kekuatannya kembali dengan mendatangkan banyak pemain sedangkan Inter Milan mendapatkan pelatih top dalam diri Luciano Spalletti dan tidak banyak kehilangan pemainnya. Musim lalu, Partenopei finis ketiga dengan lima angka di bawah Juve, selisih paling kecil di antara musim-musim yang lalu. Jorginho menilai Juve tidak akan jadi amat dominan lagi. “Ini akan menjadi musim liga tersulit dalam beberapa tahun terakhir, dan untuk alasan itu jadi yang paling menarik pula,” ucap Jorginho kepda Gazzetta dello Sport. “Juventus tidak akan menjadi sefavorit beberapa musim terakhir, karena kami dan Roma sudah memangkas jarak. Sementara Milan dan Inter

JORGINHO

Jorginho: Liga Italia Lebih Seimbang

di antara tim favorit. Singkatnya, kupikir tidak akan ada jarak yang besar antara pemimpin dan tim-tim lainnya seperti yang pernah terjadi di masa lalu. Akan ada keseimbangan yang lebih besar,” sebutnya. Napoli tidak melakukan belanja besar di musim panas ini setelah baru mendatangkan Adam Ounas dari Bordeaux. Meski demikian, Napoli juga tidak kehilangan pemainpemain kuncinya.”Kekuatan di tim

kami luar biasa, ada sebuah pemahaman besar di ruang ganti,” lanjut pemain asal Brasil ini. “Bersama dengan para pemain berkualitas yang kami punya, kami juga memiliki seorang pelatih super, mentalitas (Maurizio) Sarri sudah berubah dan meningkatkan para pemainnya. Aku tidak ragu, Napoli akan berhasil. Anda akan melihat sendiri dan akan terkejut,” janji Jorginho. (h/dtc)

Pep Tuntut City Menang dan Main Cantik MANCHESTER, HALUAN — Yaya Toure mengungkapkan bahwa Pep Guardiola tak hanya menuntut timnya untuk menang, tapi juga main cantik. Hal ini berlaku di Barcelona dan juga Manchester City. Datang ke City pada musim panas tahun lalu, Guardiola memang langsung melakukan perombakan besarbesaran. Dia mendatangkan pemain-pemain yang cocok dengan filosofi permainannya yang mengandalkan penguasaan bola. Sebaliknya, pemain-pemain yang tak cocok, bahkan sekaliber Joe Hart sekali pun, akan didepak. Akan tetapi, musim pertama Guardiola di City berujung kegagalan. Tak satu pun trofi baru yang datang ke Etihad Stadium. Menjelang dimulainya musim baru, Guardiola kembali melakukan belanja besar di bursa transfer demi menyempurnakan tim sesuai keinginannya. Hasil dari belanja itu sejauh ini cukup menjanjikan jika dilihat dari hasil lagalaga pramusim, di mana City menggebuk Real Madrid 4-1 dan Tottenham Hotspur 3-0. Toure, salah satu pemain paling senior di City, mengungkapkan bahwa para pemain City makin terbiasa dengan gaya main yang diusung Guardiola. Toure sendiri sudah tahu apa yang diinginkan oleh pelatihnya itu sejak keduanya masih di Barcelona. “Mentalitas manajer adalah bermain bagus dan menang. Bukan hanya

www.harianhaluan.com

menang. Kami ingin fans menikmatinya dan kami berusaha melakukan yang terbaik,” ujar Toure di Soccerway. “Di Barcelona, saya sudah terbiasa untuk main seperti itu. Saya adalah tipe pemain dengan banyak pengalaman. Saya beruntung karena saya terbiasa main di bawah arahan Pep di Barcelona dan saya tahu apa yang dia mau,” imbuh gelandang asal Pantai Gading itu. “Tapi, sekarang para pemain City juga sudah terbiasa dan para pemain baru harus beradaptasi dengan cepat karena musim ini akan berat. Kami tak punya waktu lagi untuk belajar. Kami harus melakukannya sesegera mungkin dan siap main,” kata Toure. (h/dtc)

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Luther


18

OLAHRAGA

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

SPFC Pinjam Pemain Bhayangkara PADANG, HALUAN — Untuk memperkuat lini depan, Semen Padang FC (SPFC) mendatangkan striker Bhayangkara FC Muchlis Hadi Ning Syaefulloh. Mantan penyerang Timnas U-19 ini datang dengan status pinjaman. Dengan adanya Muchlis tentunya akan membuat banyak pilihan bagi Nilmazar dalam menentukan striker. Rencanya Muchlis akan datang ke Padang pada hari ini. Menurut manager Semen Padang Win Bernardino bahwa manajemen Semen Padang masih melakukan proses peminjaman ke Bhayangkara. “Rencananya Muchlis akan kita pinjam dulu. Secara prinsip sudah oke, kita masih menunggu progres dari Bhayangkara FC,” kata Win, kemarin. Manajemen Bhayangkara sendiri sudah member lampu hijau kepada Semen Padang untuk memakai jasa Muchlis Hadi Ning. “Prosesnya sedang berjalan. Untuk Muchlis sudah pamitan di tim dan tadi pagi terbang ke Padang (gabung Semen Padang),” kata sekretaris tim Bhayangkara, Rahmad Sumanjaya. Dengan hadirnya Muchlis akan

membuat banyak pilihan bagi Nilmaizar dalam memilih penyerang dalam setiap pertandingan. Sebelumnya Semen Padang sudah memiliki Tambun Naibaho dan Marcel Scramento di lini depan. Selain itu Nilmaizar juga sering mendorong Mofu untuk menjadi striker bayangan di belakang striker utama yang selama ini selalu menjadi milik Marcel. Boyong 18 Pemain ke Palembang Menghadapi Sriwijaya FC, Jumat (11/8) mendatang di Stadion Jakabaring Palembang dalam lanjutan Liga 1 Indonesia pekan ke-19 Semen Padang memboyong 18 pemain. “Tim akan berangkat besok (hari ini) dengan menggunakan

PEMAIN PINJAMAN — Semen Padang FC meminjam mantan penyerang Timnas Indonesia U-19 Muchlis Hadi Ning Syaifulloh dari Bhayangkara FC. Hadirnya Muchlis akan menambah kekuatan Semen Padang di lini depan. Muchlis saat berbaju timnas Indonesia U-19. IST

pesawat citylink,” ujar Media Officer Semen Padang Roni Putra, kemarin. 18 pemain yang dibawa adalah Jandia Eka Putra, Hengki Ardiles, Agung Prasetyo, Cassio Francesco de Jesus, Rudi, Vendry Mofu, Irsyad Maulana, Marcel, Riko Simanjuntak, Handi Ramdan, M. Ridwan, Boas Artururi, Novrianto, Finno Andrianas, Ko Jae Sung, Adi Nugroho dan Tambun Naibaho. Pelatih Semen Padang Nilmaizar mengaku timnya sudah siap menghadapi Sriwijaya. “Kondisi persiapan tim menghadapi Sriwijaya sudah mencapai 90 persen. 10 persennya tinggal pemantapan saja lagi. Secara umum tim sudah siap menghadapi Sriwijaya,” bebernya, kemarin usai latihan di Stadion H. Agus salim Padang. Lebih jauh Nil mengatakan pada pertandingan melawan Sriwijaya nanti, dirinya bersama pemain bertekad untuk mencuri poin. “Setiap pertandingan kami ingin meraih poin, begitupun saat menghadapi Sriwijaya. Mudah-mudahan kami bisa meraih poin dari kandang Sriwijaya,” sebutnya. (h/san)

Atlet dan Pelatih Kabupaten Solok Terima Uang Pembinaan

BUPATI Solok Gusmal didampingi Kapolres Solok AKBP Reh Ngenana Depari, wakil Ketua DPRD, Ketua KONI dan Kadisdikpora foto bersama dengan atlet dan pelatih usai penyerahan secara simbolis dana pembinaan bulanan untuk atlet dan pelatih penyumbang medali Porprov yang lalu di Arosuka, Selasa (8/8) YUTIS WANDI

AROSUKA, HALUAN — Sebanyak 120 orang atlet dan 18 orang pelatih yang berhasil meraih medali pada pekan olahraga Provinsi (Porprov) ke XIV di Kota Padang pada bulan November 2016 lalu,

menerima dana pembinaan bulanan dari Pemkab Solok. Dana pembinaan yang dikucurkan melalui dana hibah KONI Kabupaten Solok tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Solok Gusmal di Ruang

pelangi Arosuka, Selasa (8/8). Turut hadir dalam penyerahan itu, Ketua dan pimpinan DPRD Kabupaten Solok Hardinalis Kobal dan Septrismen, Kapolres Solok AKBP Reh Ngenana Depari, Kadis Dikpora Syahrul Effendi, Kepala OPD di lingkup Kabupaten Solok, Pimpinan Bank Nagari, Dewan Penyantun KONI, Dewan Pembina KONI, Ketua Cabang Olahraga, pelatih dan para atlet Kabupaten Solok. Ketua KONI Kabupaten Solok Rudi Horizon menyebutkan, pada pelaksanaan Porprov ke XIV lalu, Kabupaten Solok berhasil meraih 42 medali emas, 30 perak dan 49 perunggu. Raihan itu membuat Kabupaten Solok bertahan dan bertengger di rangking 7 dari 18

Kabupaten dan Kota di Sumbar. “Pemberian dana pembinaan ini sebagai bentuk apresiasi kita terhadap para atlet dan pelatih yang telah menyumbangkan medali untuk Kabupaten Solok. Dana ini akan kita berikan rutin setiap bulan sampai pada Porprov ke XV tahun 2018 nanti,” jelasnya. Untuk dana pembinaan ini, kata Rudi, pihaknya telah mengalokasikan dana sebesar Rp522 juta pada tahun 2017 ini. Dengan perincian Rp422, 4 juta untuk atlet dan Rp99,6 juta untuk pelatih. Pihaknya berharap pemerintah daerah dan DPRD menyetujui juga proposal sebesar Rp3,5 miliar yang diajukan KONI pada APBD perubahan ini.

“Dana yang kita ajukan itu akan digunakan untuk tambahan bonus atlet dan pelatih, bantuan peralatan cabang olahraga dan untuk menghadapi pra Porprov yang rencananya akan digelar pada akhir tahun nanti,” jelasnya. Sementara untuk transparansi pengelolaan keuangan KONI, pihaknya juga telah menyusun sistem dan prosedur (Sisdur) keuangan KONI. Sisdur ini akan menjadi acuan dalam pengelolaan dana hibah KONI agar lebih transparan dan akuntabel. “Kita tidak ingin karena mengelola dana hibah untuk pembinaan olahraga ini, kita justru terseret dengan masalah hukum,” tegasnya. Terhadap itu, Bupati So-

Dedi Satria Pimpin Teruci Chaprendang Sumbar PADANG, HALUAN — Setelah melalui proses pemilihan oleh para anggota, akhirnya Dedi Satria ditetapkan sebagai kumendan baru Teruci Chaprendang Sumbar periode 2017-2019, oleh Dewan Pengurus Pusat Teruci menggantikan Ilham yang telah berakhir masa jabatannya. Pelantikan pengurus baru Teruci Chaprendang Sumbar itu dilakukan langsung oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Teruci Frenny Adam, disaksikan oleh para anggota Teruci Chaprendang Sumbar, perwakilan dari Teruci Chapter Lancang Kuning Riau dan Teruci Chapter Palembang (TCP) bertepatan dengan acara puncak peringatan ulang tahun ke2 Teruci Chaprendang Sumbar yang dipusatkan di Pantai Kata Pariaman Minggu (6/8) yang lalu. Kumendan DPP Teruci Frenny Adam dalam sambutannya ketika melantik pengurus baru itu mengharapkan Teruci Chaprendang di bawah komando Dedi Satria dapat membawa perubahan ke arah yang lebih baik, sehingga dapat dikenal ketingkat nasional. “Kami berharap Teruci Chaprendang Sumbar semakin solid, semakin guyub dan semakin berkembang dengan bertambahnya jumlah anggota,” kata Frenny Adam yang hadir dengan beberapa pengurus pusat lainnya. Kumen dan terpilih Teruci Chaprendang Dedi Satria dalam sambutannya mengatakan telah merancang beberapa program

www.harianhaluan.com

FOTO bersama premium member (pm) Teruci Chaprendang Sumbar dengan pengurus DPP dan perwakilan Chaplaku Riau dan TCP Palembang. IST

kerja yang dapat meningkatkan silaturahmi, menyalurkan hobi bagi anggotanya. Saat ini, kata Dedi Satria didampingi kumendan sebelumnya Ilham, anggota Teruci Chaprendang Sumbar telah terdaftar sebanyak 72pm (premium member), yang tersebar di berbagai kota dan kabupaten di Sumatera Barat. Beberapa kegiatan inti yang menjadi program kerja Teruci Chaprendang menurut Dedi Satria adalah meningkatkan silaturahmi antar pm/anggota, touring mengunjungi destinasi wisata di Sumbar dan luar Sumbar serta

bakti sosial. “Kami pernah touring menuju destinasi wisata Sumbar dengan beberapa Chapter daerah lain dengan tajuk Explorer Ranah Minang dan Tour de Siak di Riau,” ujar Dedi Satria didampingi Ilham. Kalau bidang bakti sosial tambahnya Teruci Chaprendang memberikan bantuan sembako kepada korban banjir bandang di Limapuluh Kota dan bantuan untuk anak yatim. Setelah pelantikan acara dilanjutkan dengan peringatan dua tahun berdirinya Teruci Chaprendang Sumbar. Acara yang berlangsung seder-

hana tapi penuh keakraban itu juga diikuti oleh Chapter Lancang Kuning Riau dan TCP Palembang dengan agenda bakti sosial bersihbersih pantai dan pelepasan 100 ekor anak tukik (penyu) kelaut bebas. Ketua panitia pelaksana HUT Teruci Chaprendang, Jar enta Pinem didampingi beberapa panitia lainnya Djoni Iskandar, Indra Satria, Zulfitri Catra dan Hardi Andri mengatakan acara yang dihadiri oleh sekitar 200 orang tersebut berjalan dengan lancar berkat dukungan para sponsor dan pemerintah kota Pariaman. (rel)

lok H. Gusmal mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh KONI dalam menyalurkan dana pembinaan bulanan bagi atlet dan pelatih peraih medali di luar bonus yang diberikan sebelumnya. Menurutnya, dana pembinaan ini merupakan terobosan dalam merangsang dan memotivasi atlet untuk meningkatkan prestasinya di masa mendatang.”Ini adalah perdana, karena selama ini tidak pernah ada dana pembinaan bagi para atlet dan pelatih berprestasi ,” kata Bupati. Meskipun jumlahnya tidak terlalu besar, namun pihaknya berharap dana ini mampu menjadi perangsang prestasi. Bupati serta merta mengapresiasi para pejuang

olahraga di daerah itu yang telah menunjukkan eksistensinya di ajang Porprov yang lalu. “Saya berterima kasih kepada semua pelaku olahraga di Kabupaten Solok mulai dari KONI, Pengcab, atlet dan pelatih. Meskipun terseok-seok saat persiapan, namun tetap mampu menyumbangkan banyak medali,” kata Bupati. Ke depan, Bupati meminta kepada KONI untuk menyusun program yang lebih terarah dan sistematis dalam pembinaan. Seperti menyiapkan ajang pertandingan sekelas Por Kabupaten, Kejurda dan Kejurnas di Kabupaten Solok sebagai ajang uji kemampuan dan pembinaan bagi atlet di daerah itu. (h/ndi)

KEJURNAS PPLP/PPLD DAN SKO CABANG KARATE

Sumbar Rebut Enam Medali PADANG, HALUAN — Sumatera Barat berhasil meraih enam medali emas di hari pertama Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PPLP/PPLD dan SKO cabang karate, Selasa (8/8) di GOR Prayoga. Kejurnas sendiri digelar dari 7-10 Agustus dan telah dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno. Pertandingan hari pertama tersebut mempertandingkan tingkat SMP. Sumbar berhasil meraih dua medali perak dan lima medali perunggu. Medali perak dipersembahkan oleh Atika di nomor kata perorangan putri. Pada nomor ini medali emas diraih oleh Ratna Isya dari Jawa Barat. Medali perunggu diraih oleh Santri dari Bogor serta Fatarani Hidayati dari Sumbar. Medali perak lainnya disumbangkan oleh Fatarani G Pertandingan hari pertama tersebut mempertandingkan tingkat SMP dengan 11 nomor. Sumbar berhasil meraih dua medali perak dan lima medali perunggu. Medali perak dipersembahkan oleh Atika di nomor kata perorangan putri. Pada nomor ini medali emas diraih oleh Ratna Isya dari Jawa Barat. Medali perunggu diraih oleh Santri dari Bogor serta Fatarani Hidayati dari Sumbar. Medali perak lainnya disumbangkan oleh Fathrani di nomor kumite -42 kg putri. Medali emas dirah oleh Aska Aulia dari Jabar,

Redaktur: Arda Sani

medali perunggu diraih oleh Begjan dari Maluku dan Ratna Esya dari Jabar. Medali perunggu Sumbar lainnya di sumbangkan oleh Rayhan dari nomor kumite 50 kg putra. Pada nomor ini medali emas di raih oleh Michela Adrian dari Kepri, sedangkan medali perak Riski dari Gorontalo. Pada nomor ini medali perunggunya kembar, selain Rayhan, atlet Maluku Wiliyanm juga meraih medali perunggu. Medali perunggu Sumbar lainnya juga disumbangkan oleh Farhan di nomor kumite -55 kg putra. Medali emas diraih oleh Gilang dari Lampung, medali perak diraih Rezki dari Bengkulu. Selain Farhan, atlet Kepri Fajri juga meraih medali perunggu. “Hari pertama khusus mempertandingkan tingkat SMP sedangkan hari kedua ini akan digelar pertandingan tingkat SMA,” ujar Ketua Bidang Pertandingan Kejurn as karate antar PPLP, Mukhtar Anwar, kemarin. Gubernur Sumbar Irwan Prayitno yang membuka Kejurnas secara resmi mengatakan kalau kejuaraan ini merupakan sebagai sarana evaluasi latihan yang dilakukan selama ini. “Bertandinglah dengan sportif. Jangan cepat puas jika sudah meraih kemenangan pada iven ini. Teruslah berlatih sebab masih banyak iven yang lebih tinggi untuk diikuti,” sebut Irwan. (h/san)

Layouter: Luther


POLITIK

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

19

Sayap Kanan Partai Demokrat Dikukuhkan PAYAKUMBUH, HALUAN — Menjelang dilakukannya Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat Sumbar dan Musyawarah Cabang (Muscab) diberbagai kota/kabupaten yang digelar dalam waktu dekat ini, partai berlambang bintang mersi ini melangsungkan pengukuhan terhadap sayap kanannya. Di antaranya, yakni organisasi Perempuan Demokrat Republik Indonesia (PDRI). Pada Senin (7/ 8) siang, dua kepengurusan PDRI tingkat Pimpinan Anak Cabang dikukuhkan Ketua DPD PDRI Sumbar, Rezka Oktaberia, yaitu PDRI Kota Payakumbuh dan PDRI Kabupaten Limapuluh Kota. Untuk Kota Payakumbuh, PDRI dipimpin oleh Surya Nova Mandeli dan PDRI Kabupaten Limapuluh Kota dipimpin oleh Aida. Pengukuhan dilakukan di Wisma Flamboyan, serta dihadiri PDRI tingkat DPP Partai Demokrat, yakni Resmandalina. Surya Nova Mandeli merupakan istri dari Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Wilman Singkuan sekaligus mantan

KEPENGURUSAN PDRI sekaligus sayap kanan Partai Demokrat dikukuhkan. IST

Tjahjo: Kotak Suara Transparan Kesepakatan Fraksi BANDUNG, HALUAN — Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo mengatakan, pasal 341 ayat 1 huruf a terkait kotak suara transparan bukan merupakan titipan dari pihak manapun. Kotak suara transparan diperlukan untuk menghindari potensi penukaran kotak suara. “Tidak ada (titipan). Pansus RUU Pemilu menginginkan bahwa kotak suara tetap kelihatan, supaya jangan sampai ada kotak suara yang kosong dibawa, lalu nanti ditukar kotak suara isi,” ujar Tjahjo di Kampus IPDN, Jatinangor, Jawa Barat, Selasa (8/8). Dia melanjutkan, hal ini perlu dilakukan karena ada potensi kotak suara saat dibawa ke Jakarta bisa diganti saat berada di perjalanan. “Kalau transparan bisa kelihatan. Jangan sampai nanti tertangkap ada kotak kosong diganti saat berada di dalam mobil,” tutur dia. Tjahjo mengungkapkan, bahwa potensi ini terjadi di pemilu sebelumnya. Namun, Tjahjo enggan menyebutkan di mana temuan itu terjadi. Dia pun menegaskan kembali, bahwa keberadaan pasal yang mengatur soal kotak suara transparan merupakan kesepakatan bersama. “Tidak ada dari fraksi tertentu. Ini kesepakatan bersama,” tegasnya. Wacana mengenai kotak suara transparan mengemuka setelah pegiat pemilu menduga pasal 341 ayat 1 huruf A merupakan pasal selundupan. Adapun pasal itu berbunyi “Perlengkapan kotak suara untuk pemungutan suara harus bersifat transparan, yang bermakna bahwa isi kotak suara harus terlihat dari luar.” (h/rol)

Ketua DPC Partai Demokrat Kota Payakumbuh. Aida merupakan anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota. Usai dikukuhkan, Surya Nova Mandeli dan Aida bertekad untuk merangkul sebanyak mungkin wanita di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota bergabung dengan Partai Demokrat. Selain untuk pengkaderan, kedua srikandi tersebut juga untuk kegiatan social mengambdi kepada masyarakat. “Partai harus bersama-sama kita besarkan. Setidaknya, Partai Demokrat kembali jaya seperti dulu. Apalagi pemilu sudah semakin dekat. Ini tugas berat kita semua,” terang Surya Nova Mandeli dan Aida dihadapan ratusan wanita kader Partai Demokrat Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Niat dari kaum wanita dari PDRI di Luak Limopuluah, juga diapresiasi anggota DPRD Sumbar fraksi Demokrat, Darman Sahladi dan anggota fraksi DPRD Kota Payakumbuh, Wilman Singkuan. (h/ddg)

SUASANA POLITIK PADANG PANJANG ADEM AYEM

KPU Tetap Jalankan Tahapan Pilkada PADANG PANJANG, HALUAN — Kemeriahan pesta demokrasi di Kota Padang Panjang hingga saat ini masih terbilang sangat rendah. Hal tersebut dibuktikan dengan belum adanya baliho ataupun atribut perseorang yang muncul dan terpampang di Kota Berjuluk “Serambi Mekah” itu, dan juga belum terlihatnya geliat dari para bakal calon (Balon) yang akan bertempur memperebutkan kursi No. 1 di kota kecil ini. Meskipun begitu, pelaksanaan pesta demokrasi atau Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018 untuk Kota Padang Panjang, telah dipastikan tanggal dan jadwalnya, yakni tanggal 27 Juni 2018 dan hal itu tak bisa digeser dan ditunda sedikitpun. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang, Jafri Edi Putra saat dihubungi Haluan mengatakan, KPU Kota Padang Panjang telah menyusun sejumlah

agenda dan kegiatan dalam menghadapi moment pilkada 2018 sesuai dengan amanah dari Peraturan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia nomor 1 tahun 2017. “Saat ini kita masih menunggu Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang. Jika NPHD ini selesai, baru kita bisa bergerak melanjutkan program berikutnya, yakni sosialisasi pilkada serentak kepada masyarakat dan

sosialisasi aturan pilkada kepada pertain politik,” sebut Jafri. Jafri juga mengatakan, untuk pelaksanaan pilkada serentak 2018 di Kota Padang Panjang ini, KPU Padang Panjang telah mengajukan anggaran sebesar Rp8,7 miliar. Dari dana yang telah diajukan tersebut telah disetujui sebanyak Rp8,5 miliiar. “Untuk jumlah pemilih pada pilkada 2018 nanti, ada kenaikan dari pilgub kemarin. Pada saat pilgub itu, ada sebanyak 35.751 orang pemilih dan kali ini kita menargetkan maksimal sebanyak 37.000 pemilih, dengan target pemilih sebanyak 77 persen,” terang Jafri. Khusus untuk bacalon yang ingin mengikuti pilkada serentak melalui jalur independen atau perseorangan, bacalon harus mengumpulkan KTP pendukung sebanyak 10 persen dari jumlah pemilih,

yakni untuk Kota Padang Panjang sebanyak 3.575 orang. “Untuk jalur perseorangan, katanya ada aturan baru yang akan diberlakukan, namun hingga saat ini kami belum menerima aturan tersebut, jadi hingga saat ini kami masih mengacu pada UU No. 10 tahun 2016 yang mewajibkan bacalon perseorangan mendapat dukungan 10 persen dari jumlah pemilih” lanjut Jafri. Jafri juga juga mengimbau, agar Partai Politik harus ekstra aktif memberikan pendidikan politik kepada masyarakat, sebagaimana yang tertuang dalam pasal 34 undang-undang nomor 2 tahun 2011 tentang partai politik. “Pendidikan politik kepada masyarakat harus dilakukan oleh partai politik, sedangkan KPU hanya memberikan pendidikan pemilih, partai politiklah yang bisa secara optimal

JAFRI EDI PUTRA memberikan pendidikan politik tersebut kepada m asyarakat,” ungkap Jafri. Diakui Jafri, hingga saat ini pendidikan politik oleh partai politik masih rendah, dalam memberi pendidikan politik kepada masyarakat, partai politik saat ini malah sibuk melakukan manuver politik daripada memberikan pendidikan politik kepada masyarakat. “Apabila pendidikan politik masyarakat rendah, maka akan berdampak terhadap kepercayaan masyarakat, sehingga tingkat jumlah pemilih rendah, inilah salah satu pentingnya pendidikan politik itu,” tutup Jafri. (h/pis)

KPU: Jalur Independen Balon Harus Kumpulkan 66.283 KTP PADANG, HALUAN — Bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang akan maju pada Pilkada Padang 2018 melalui jalur independen, mesti mengumpulkan 66.283 KTP warga Padang, sebagai syarat untuk mendaftarkan diri. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang, Muhammad Sawati mengatakan, dalam aturannya penduduk yang berjumlah 500 sampai 1 juta jiwa, 7,5 persen dari angka tersebut adalah untuk mendapatkan jumlah KTP yang harus dikumpulkan

calon independen. “Jumlah tersebut perkiraan KTP yang harus dimiliki calon yang maju melalui jalur independen (sendiri),” ulasnya, Selasa (8/8). Dalam waktu dekat, KPU juga akan membentuk Petugas Pemutakiran Data Pemilih (PPDP) untuk turun langsung ke masyarakat (RT) mendata jumlah pemilih. Data yang didapatkan, akan disinkronkan dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan ditambah dengan pemilih yang menggunakan KTP.

“Karena nanti pasti akan ada perubahan data pemilih, bisa saja berkurang atau bertambah. Nanti kami juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), berapa jumlah penduduk dan berapa yang sudah memilih,” ujarnya. Pihaknya juga sudah melakukan komunikasi dengan disdukcapil, dan dari data yang ada itulah PPDP akan bergerak ke lapangan untuk mengkrosceknya. “Kalau dulu Panitia Pemantau Pemilih (Pant arlih) namanya,

sekarang PPDP. Petugas sebelum diturunkan ke lapangan akan diberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) dulu, agar memahami apa saja yang harus mereka dapatkan data di lapangan,” ujarnya. Data yang didapatkan tersebut akan diumumkan kembali pada masyarakat, agar bisa melihat namanya apakah sudah terdaftar atau belum. Bahkan KPU juga akan membuka stand di tempat-tempat umum (keramaian), tujuannya untuk memperlihatkan data pemilih yang sudah terdaftar, dan

sekaligus menjadi ajang sosialisasi pilkada 2018 pada masyarakat. Diketahui, dari sejumlah nama calon kepala daerah yang muncul ke permukaan mulai dari Mahyeldi, Emzalmi, Desri Ayunda, Andre Rosiade, Afrizal (Gerindra), Hendri Septa, Fefrizal, Afrizal (Golkar), dan sejumlah nama lainnya belum ada tampak bakal maju dari jalur independen. Namun, beberapa waktu lalu bakal calon Alkudri yang saat ini sudah mulai mendaftarkan dirinya ke sejumlah partai pernah berniat

maju dari jalur independen bahkan sudah mengumpulkan KTP sebanyak 24.000 KTP. Mantan Ketua Real Estate Indonesia (REI) Sumbar ini pernah sesumbar akan maju dengan jalur independen dan menyatakan siap, karena dukungan dari berbagai pihak termasuk dengan posisinya yang sebagai putra asli daerah. Penjaringan dukungan dan KTP tersebut, ia fokuskan di kawasan pinggiran kota, dan sebelumnya di Pilkada 2014 maju di Pilwako Padang juga sudah memiliki modal suara. (h/rin)

ULAMA, LKAAM DAN BUNDO KANDUANG

Cawako Mampu Bertransformasi dan Berpikir di Luar Rutinitas PADANG, HALUAN — Jelang Pilkada Padang 2018, sejumlah tokoh masyarakat berharap pemimpin ke depannya adalah orang yang mampu bertransformasi dan berpikir di luar rutinitasnya. Salah satunya seperti yang disampaikan Ulama, Profesor Buya Duski Samad, Padang. Dikatakannya, dengan mayoritas penduduknya Islam, orang terdidik dan saat ini menuju kota metropolitan, seharusnya dipimpin oleh sosok yang siap menghadapi perubahan atau transformasi. Ada empat ciri-ciri pemimpin yang mampu bertransformasi, yakni calon pemimpin itu paham siapa yang dipimpinnya, tahu dengan kondisi Padang saat ini, bukan orang yang datang dari luar ke Padang mengetahui persis kurenah, adat istiadat warga, dan paham dengan sistim budaya, politik dan sosial warga Padang, serta mengerti bagaimana menggerakkan masyarakat. “Orang yang menetap di Padang, karena ia sudah paham www.harianhaluan.com

dengan situasi dan permasalahan yang ada. Pemimpin harus memiliki orientasi ke depan, berpikir di luar rutinitasnya (out of the book),” ujarnnya. Selain itu, mampu menjalin komunikasi dengan semua pihak, baik di dalam negeri maupun di luar dengan negara-negara maju untuk dijadikan contoh sebagai pembaharuan di Padang ini dan mampu membawa investor untuk mengembangkan potensi Padang. Terkait pembangunan yang mesti diprioritaskan oleh pemimpin nantinnya, ia mengatakan, pada dasarnya semua pembangunan di Padang prioritas, namun bagaimana pemimpin di Padang ini mampu melihat mana yang paling krusial atau dibutuhkan warganya. Sementara itu, Bundo Kanduang, Raudha Thaib mengatakan, sosok Walikota/Wakil Padang mesti mengayomi, memberikan perubahan yang sebenarnya dan memberikan pembangunan secara merata di segala sisi.

BUYA DUSKI SAMAD

RAUDHA THAIB

Bundo Kanduang ini melihat, banyak hal yang harus dibenahi di Padang. Mulai dari pembinaan terhadap pemuda/pemudi, dengan menyediakan sar ana prasarana untuk pemuda/pemudi berkreativitas menyalurkan energinya yang berlebih itu.

“Saat ini pembinaan untuk remaja itu sangat kurang sekali, makanya sering terjadi tawuran, hamil di luar nikah, dan banyaknya kabar kita dengan bayi yang dibuang akhir-akhir ini. Pembinaan ini ada dalam bentuk formal dan ada non

M SAYUTI formal,” ujarnya, Selasa (8/8). Salah satu pembinaan formal yang bisa dilakukan adalah dengan mengembalikan mata pelajaran Budaya Alam Minangkabau (BAM) ke sekolah atau mata kuliah, meskipun mata pelajaran sudah ada dipro-

gramkan oleh nasional, namun menurutnya bisa diselipkan ke mata pelajaran lain. “Pemda kan bisa mengambil kebijakan untuk itu, dengan dikembalikannya BAM ke sekolah, maka siswa akan memahami budaya dan adat istiadat serta budi pekerti pada anak,” ulasnya. Pendidikan non formal juga bisa diberikan pada remaja, dengan menyediakan sarana umum agar para remaja bisa bebas berekspresi menyalurkan bakat dan hobinya. Sehingga waktu mereka banyak digunakan untuk hal-hal positif, dan berprestasi. Ia juga menyayangkan kondisi saat ini, dengan predikat kota layak anak tapi tidak diiringi oleh sarana prasaranan yang ada. Misalnya saja, untuk kota layak anak ini mempunyai taman, tapi di Padang ini hanya ada satu taman (taman melati) itupun saat ini tidak begitu banyak dikunjungi anak-anak. (h/rin) Redaktur: Nasrizal

Layouter: Irvand


20

KOTA PARIAMAN

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

Hibah Rp11,45 M Diserahkan ke KPUD PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman H Mukhlis Rahman menandatanganani Naskah Perjanjian Hibah Daerah Pemilihan Kepala Daerah (NPHD) Pilkada 2018 yang diserahkan kepada KPUD Kota Pariaman dan Polres Pariaman, di aula Balai Kota Pariaman, Senin (7/8).

WALIKOTA Pariaman Mukhlis Rahman menandatangani MoU antara Pemko Pariaman dengan KPU Kota Pariaman dan Polres Pariaman. TRISNALDI

Tahun 2017 ini akan disalurkan sebagian, sisanya pada tahun 2018 mendatang. Jumlah dana hibah untuk KPU Kota Pariaman sebesar Rp 11.449.818.650, disalurkan dua tahap. Tahap pertama tahun 2017 sebesar Rp 6,5 M dan tahap kedua pada tahun 2018 sebesar Rp 4.949.818.650. Sementara itu, dana hibah untuk Polres Pariaman sebesar Rp 1.978.493.000. Penyalurannya dua tahap. Tahap pertama tahun 2017 sebesar Rp 1,5 M dan tahap dua tahun 2018 sebesar Rp 478.493.000. Untuk Panwaslu juga sudah dianggarkan sebesar Rp4,2 miliar. Penandatanganan NPHD merupakan legalitas pemberian bantuan dana hibah, untuk pelaksanaan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Pariaman periode 2018-2023. Kegiatan tersebut, sesuai Permendagri No 51 Tahun 2015 tentang peraturan mekanisme pengelolaan dana hibah, maka pendanaan pilkada serentak tahun 2018 telah dialokasikan dalam APBD tahun 2017. Dengan telah ditandata-

nganinya NPHD ini, berarti KPU Kota Pariaman lebih mudah bekerja dan sudah punya dana untuk melakukan tahapan Pilkada. Namun walikota mengingatkan untuk memanfaatkan dana secara maksimal dengan demikian diharapkan agenda Pilkada 2018, berjalan lancar dan sukses. Dia menyebutkan juga, dengan penandatangan NPHD, berarti KPU Kota Pariaman telah memulai tahapan krusial untuk melaksanaan pesta demokrasi yang digelar serentak pada 17 provinsi, 39 kota dan 115 kabupaten di Indonesia. Sementara Ketua KPU Provinsi Sumbar, Amnasmen menuturkan, penandatanganan NPHD Pariaman merupakan daerah ke tiga yang telah melaksanakan NPHD, di antara empat daerah yang ikut pilkada serentak, yaitu Kota Padang, Sawahlunto, Kota Pariaman dan Padang Panjang. Namun Padang Panjang masih belum melakukan penandatanganan NPHD. Batas akhirnya sampai 27 September 2017. (h/tri)

Target Penerbitan Akta Lahir Hampir Tercapai PARIAMAN, HALUAN — Penerbitan akta kelahiran anak dari 0-18 tahun di Kota Pariaman sampai saat ini, dari Januari 2017, sudah mencapai 71% dari target 85% tahun ini. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pariaman, Sumiramis kepada Haluan, Selasa (8/8), menjelaskan, capaian target itu masih harus diburu, dengan cara turun lapangan, artinya ke kecamatankecamatan dan sekolah.

“Kalau ke sekolah, kita tanya siapa anak-anak sekolah itu yang belum punya akta kelahiran, lalu kita berikan blangko yang harus diisi sesuai ketentuannya untuk kemudian diterbitkan akta kelahirannya,” kata Sumiramis. Selain turun ke lapangan, dibarengi juga dengan sosialisasi-sosialisasi kepada masyarakat melalui kecamatan dan dinas instansi terkait lainnya. Seperti kegiatan tanggal 19 Juli

lalu, dilaksanakan kegiatan sosialisasi mengenai kependudukan dan pentingnya dokumen kependudukan untuk keluarga, diikuti sebanyak 328 peserta. Sosialisasi dilakukan selama 4 hari. Dari kegiatan yang dilakukan ternyata makin bertambah masyarakat yang datang ke dinas untuk mengurus dokumen kependudukan untuk keluarga, seperti KTP, Akta Kelahiran, KK atau Kartu Keluarga. “Kita berikan pelayanan optimal

kepada warga yang berurusan di kantor ini, karena kesadaran warga dalam mengurus keperluan keluarga menyangkut dokumen kependudukan tidak mungkin disambut dengan pekerjaan berleha-leha,” katanya. Sumiramis percaya, target penerbitan akta kelahiran usia 0-18 tahun itu bakal tercapai, karena terus mengajak warga untuk mengurus dan memiliki dokumen kependudukan yang harus dimilikinya.(h/tri).

BPRS Sumbar Kunjungi RSUD Dr Sadikin PARIAMAN, HALUAN — Kunjungan Badan Pengawas Rumah Sakit (BPRS) Sumbar ke Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Sadikin Kota Pariaman, Jumat (4/8), berdampak positif untuk kemajuan RSUD ke depan, karena berbagai masukan terhadap tingkat pelayanan dan sarpras didapat saat pertemuan itu. Diungkapkan Kepala RSUD Dr. Sadikin Pariaman, Dr. Hendri Putra

kepada Haluan, Selasa (8/8), sebagai RS yang masih baru berdiri, jelas membutuhkan masukan yang banyak untuk kemajuan, seperti perlu menambah tenaga dokter spesialis untuk maksimalisasi pelayanan prima kepada masyarakat berobat ke tempat ini. “Soal pelayanan kesehatan umum kepada masyarakat, kita diapresiasi oleh badan tersebut, namun soal tenaga medis, kita perlu tambahan

tenaga dokter spesialis. Jadi memang banyak yang perlu ditambah dan langkah-langkahnyaterus dipersiapkan,” kata dia. RSUD Dr.Sadikin, punya dokter umum 5 dan dokter spesialis 4 yaitu spesialis penyakit dalam, spesialis anak, dokter spesialis kandungan dan patologie klinik. Dengan tipe rumah sakit bertipe D, kondisi demikian lancar-lancar saja, namun lebih baik ditambah dan

itu sedang diusahakan melalui program wajib kerja dokter spesialis. Dr.Hendri Putra menuturkan, untuk Unit Donor Darah (UDD) akan diupayakan pembangunan sarananya dengan dana pusat. Sementara untuk penambahan dua unit mobil ambulan transprotasi, juga bakal dilakukan tahun depan. Jadi peningkatan sarpras terus ditambah, sehingga untuk menaikkan status RS nantinya tidak ribet. (h/tri)

Wawako Motivasi Siswa SMAN 4 PARIAMAN, HALUAN — Wakil Walikota Genius Umar mengingatkan, pelajar harus rajin belajar, tekun dan disiplin, gunakan masa muda untuk menyiapkan masa depan, terus berusaha dan jangan lupa berdoa. Hal itu disampaikan Genius Umar, ketika didaulat sebagai inspektur upacara, di SMAN 4 Pariaman, Senin (7/ 8) pagi. Dia memberi motivasi pelajar SMAN 4 Pariaman untuk menuntut ilmu sampai ke jenjang yang paling tinggi, dengan demikian diharapkan akan dapat bersaing dengan bangsa-bangsa lain di kancah internasional. Jadikan sekolah tempat yang menyenangkan bagi anak, sehingga para murid akan betah dan senang belajar. Kepada para pendidik di sekolah, teruslah mendidik dengan baik, jadikan sekolah tempat yang menyenangkan bagi anak, sehingga para murid betah dan s enang belajar.

WAKIL Walikota Pariaman Genius Umar foto bersama kepsek, majelis guru dan siswa pelaksana upacara di SMAN 4 Pariaman. TRISNALDI

Wakil walikota juga Ketua Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pariaman, menegaskan agar generasi muda menjauhi narkoba dan jangan pernah sekali-kali

untuk mencobanya, karena narkoba, dampaknya selain merusak kesehatan, juga akan merusak bangsa dan negara Indonesia. “Bangsa asing tidak akan

berani berperang dengan bangsa kita, karena sejarah telah membuktikan, apabila Indonesia diserang, maka bukan hanya tentara saja yang akan ikut berperang, tetapi

seluruh rakyat Indonesia. Oleh karena itu mereka merusak generasi muda dengan narkoba, ganja, sabu serta heroin dan bahan perusak lainnya,” ujarnya. (h/tri)

PETUGAS di BBI Dinas Perikanan Kota Pariaman sedang menyortir bibit ikan lele mutiara untuk calon induk, yang dipersiapkan untuk mengisi permintaan konsumen. TRISNALDI

BBI Lakukan Penyortiran Induk Lele PARIAMAN, HALUAN — Balai Benih Ikan (BBI) Dinas Perikanan Kota Pariaman saat ini sedang menyortir bibit ikan lele mutiara untuk calon induk yang akan dipasarkan pada Oktober tahun 2017 ini. “Petugas BBI sedang melakukan penyortiran terhadap calon induk ikan tersebut agar sampai waktu penjualannya nanti BBI tinggal memenuhi pesanan konsumen,” kata Kepala UPT D BBI, Hawari Febrianto menjawab Haluan, Selasa (8/8). BBI membeli larva bibit ikan tersebut dari Balai Penelitian Pemuliaan Ikan (BPPI) Sukamandi, Subang Jawa Barat sebanyak 500 ribu larva. Dan dari larva inilah dikelola dan dibesarkan menjadi calon induk ikan lele mutiara berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan pasar. Penyortiran itu dilakukan tiga tahap dan dari yang sudah dilakukan, sudah ada tiga tingkat benih calon induk ikan lele tersebut. Dan yang dibutuhkan adalah yang pa-

ling baik dan paling unggul, itulah yang dipasarkan. Yang tidak lolos seleksi, akan dijadikan ikan konsumsi. “Memang dari semua larva yang dibeli, tidak semua bakal menjadi calon induk lele mutiara unggul. Sistem kita di sini memilih yang terbaik dan itulah gunanya sortir dilakukan,” kata dia. Dari 500 ribu larva, pada bulan ke dua sortiran didapat 270 ribu bibit calon induk lele mutiara yang terbaik kemudian disortir lagi akhirnya didapatkan 180 ribu calon induk ikan lele tersebut dengan kualitas terbaik dan unggul. “Permintaan dari konsumen sudah banyak, ada dari Sumatera Utara, dan umumnya dari daerah Sumbar ini,” sebut Rian, sapaan akrab kepala BBI. Menurut Rian, pihak BBI sedikit agak mengalami kesulitan dalam hal pemasaran, karena sudah banyak daerah yang melakukan kegiatan serupa, tapi dengan kondisi demikian BBI Pariaman tetap optimistis. (h/tri)

Pembukaan Pariaman Ekspo Akan Dimeriahkan Tablig Akbar PARIAMAN, HALUAN — Kegiatan tablig akbar bersama ustaz Syukri Albukhari, akan mengawali pembukaan Pariaman Ekspo tahun 2017, pada Minggu pagi di Pantai Gandoriah Pariaman. Kepala Dinas Koperindag Kota Pariaman, Gusniyetti Zaunit menjelaskan, tampilan pembukaan tahun ini sedikit beda dengan tahun-tahun www.harianhaluan.com

sebelumnya. Kalau tahun lalu tidak ada tablig akbar, kini dilaksanakan. Menurut Gusniyetti Zaunit, usai acara tablig akbar, berlanjut dengan acara pembukaan yang direncanakan oleh Menteri Perdagangan RI. Pariaman Ekspo adalah ajang promosi produk-produk kerajinan UKM dan UMKM yang ada di kota ini. Dari sini

diharapkan para pengusaha atau pengrajin yang menampilkan produknya dapat menjalin kerja sama bisnis dengan pengusaha lainnya. Dengan demikian roda ekonomi makin berputar kencang di daerah ini. Selain ajang promosi dan dan bisnis, kegiatan Pariaman Ekspo juga sebagai wisata keluarga, karena di sini juga ada stan atau arena permainan

anak-anak yang disediakan. Bagi pencinta kuliner, Pariaman Ekspo menyediakan arena untuk ini. Semua pengunjung akan disapa ramah dengan program yang tersajikan. Selain kuliner dan cendera mata, juga tentang ilmu pengetahuan antariksa dari LAPAN, juga turut ambil bagian di Pariaman Ekspo,

termasuk juga dari Universitas Indonesia (UI) akan mengambil stan di sini. “Kita upayakan sajian lengkap di dalam kegiatan Pariaman Ekspo tahun ini,” kata Kepala Dinas Koperindag itu. Pariaman merupakan kota kunjungan wisata, jadi Pemko Pariaman berupaya dengan tampilan yang mengesankan

sehingga setiap pengunjung yang datang selalu ingin kembali datang ke kota ini. Pariaman ekspo sebagai ajang bisnis, ditargetkan ada transaksi jual beli atau MoU terhadap produk-produk kerajinan yang ditampilkan UKM dan UMKM, sehingga kehadiran Pariaman Ekspo membawa geliat kemajuan ekonomi bagi masyarakat dan Redaktur: Nova Anggraini

kota ini. Target itu kalau dapat mencapai Rp 3 miliar. Pada kegiatan Pariaman Ekspo tahun 2017, akan tampil juga sejumlah artis ibukota, seperti Tari KDI dan Husein, artis Indonesia Idol. Tari KDI akan tampil pada hari pertama, sementara Husein pada acara penutupan Pariaman Ekspo tanggal 19 Agustus 2017. (h/tri) Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

21 RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

Wabup Diundang Panen Perdana Jeruk Siam SIJUNJUNG, HALUAN — Anggota Kelompok Tani (Keltan) Bersatu Anak Nagari Jorong Kalapo Kota Nagari Padang Sibusuk Kecamatan Kupitan tampak sumringah. Betapa tidak, usaha budidaya jeruk jenis jeruk siam gunung omeh yang mereka tanam di kawasan perbukitan Jorong Kapalo Koto di lahan seluas 5 hektare sejak 2,7 tahun lalu telah memperoleh hasil yang cukup menggembirakan. Tak heran pada panen perdana perdana ini, Keltan Bersatu Anak Nagari ini mengundang Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy, Kepala Dinas Pertanian Sijunjung, Ronaldi, peneliti jeruk BPTP Sumbar, Camat Kupitan, unsur forkopimca, Wali Nagari Padang Sibusuk dan undangan lainnya. “Alhamdulillah, jeruk siam gunung omeh yang kami tanam mulai menghasilkan,” kata Ketua Keltan Bersatu Anak Nagari, Harfizon pada acara field day panen jeruk, di Jorong Kapalo Koto Nagari Padang Sibusuk, Selasa (8/8). Ia menyebutkan, tanaman jeruk yang mulai panen tersebut ditanam pada kisaran tahun 2014 lalu. Selama mengeluti usaha budidaya jeruk siam gunung omeh ini menghadapi tantangan. Selain hama, sambung Harfizon, anggota kelompokpun banyak yang berganti.

Namun itu tidak m enyurutkan langkah anggota Keltan Bersatu Anak Nagari untuk terus membudidayakan jeruk siam gunung omeh. Atas upayanya membudidayakan jeruk, kini Keltan Bersatu Anak Nagari telah memperoleh hasil yang cukup mengembirakan. “Alhamdulillah, semoga panen perdana ini m enjadi penyemangat dan motivasi bagi anggota Keltan,” tutur Harfizon. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sijunjung, Ronaldi menyebutkan, fieldday panen jeruk ini merupakan kegiatan rutin bagi jajaran Dinas Pertanian dalam upaya membangun komunikasi dan sekaligus membicarakan persoalan dengan kelompok tani. “Field day ini dalam upaya membangun komunikasi dan membahas persoalan yang dihadapi petani. Kelompok yang berhasil akan dijadikan percontohan bagi kelompok lain,” ucap mantan Kepala BP4KKP Kabupaten Sijunjung. Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy mengapresiasi keseriusan Keltan Bersatu Anak Nagari dalam membudidayakan jeruk siam gunung omeh di kawasan perbukitan

WAKIL Bupati Arrival Boy melakukan panen perdana jeruk siam gunung omeh di lahan Keltan Bersatu Anak Nagari di kawasan perbukitan Jorong Kapalo Koto Nagari Padang Sibusuk, Selasa (8/8). AZNELDI

Jorong Kapalo Koto Nagari Kupitan. “2,7 tahun itu bukan waktu yang singkat. Apalagi harus menghadapi serangan

hama seperti kera,” ucap Arrival Boy. Pemkab Sijunjung sendiri, kata Arrival Boy, siap mendorong pengembangan hilirisasi

jeruk hingga menjadi berbagai jenis minuman. Namun itu, lanjut dia, perlu duduk bersama dengan OPD terkait. Ia berharap, usaha budi-

daya jeruk yang digeluti Keltan Bersatu Anak Nagari menjadi motovasi bagi kelompok lain, baik dalam usaha budidaya jeruk, karet maupun tanaman

hortikultura lainnya. “Semoga usaha yang dilakukan keltan ini menjadi motivasi bagi kelompok lainnya,” ucapnya.(h/azn)

Tim dari Kementerian Pariwisata Tinjau Rute TdS SIJUNJUNG, HALUAN — Tim dari Kementerian Pariwisata bersama Dinas Pariwisata dan Dinas Prasarana Jalan, Tata Ruang dan Pemukiman Provinsi Sumatera Barat mengunjungi Kabupaten Sijunjung. Kedatangan tim dari Kementerian Pariwisata bersama Dinas Pariwisata dan Prasarana Jalan Tata Ruang dan Permukiman Sumbar ke Kabupaten Sijunjung guna melakukan survei rute yang akan dilewati para pembalap Tour de Singkarak (TdS) tahun 2017 ini. “Kedatangan tim Kementerian Pariwisata dan Dinas Pariwisata dan

Prasarana Jalan, Tata Ruang dan Permukiman Sumbar untuk melihat rute yang akan dilalui pebalap TdS,” kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sijunjung, Yofritas kepada Haluan via telepon selularnya, Selasa (8/8). Menurutnya, kedatangan tim tersebut guna melihat rute yang akan dilewati para pebalap TdS. Peninjaun rute tersebut sangat pen-ting dilakukan, untuk me-nimalisir risiko yang terjadi saat pelaksaan iven yang masuk kalender tahunan Kementerian Pariwisata RI. Selain menimalisir dampak rsiko,

sambung Yofritas, survei rute tahap awal yang dilakukan tim tersebut juga melihat sisi pariwisata di Kabupaten Sijunjung. Pada survei rute tahap awal ini, tim survei merencanakan start akan dilaksanakan di depan Gedung Pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung, kemudian menuju simpang Aie Angek. Di simpang Aie Angek menuju perkampungan adat Nagari Sijunjung terus menuju Tanah Badantung, Kiliran Jao dan finis di Kabupaten Dharmasraya. Hasil survei rute tahap awal ini,

sambung Kadis Parpora, akan dibahas dalam rapat tim survei rute di Kementerian Pariwisata. Meski akan dibahas dalam rapat di Kementerian Pariwisata, lanjut dia, tim survei rute pada prinsipnya menyetujui start dilaksanakan di depan gedung pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung. “Pada prinsipnya, tim survei setuju dengan rute tersebut, karena lokasi start berada di objek wisata. Namun demikian, finalnya tentu kita menunggu hasil rapat tim survei di Kementerian Pariwisata,” ulasnya.(h/ azn)

Korban Kebakaran Dapat Santunan Kemensos SIJUNJUNG, HALUAN — Dua korban meninggal dunia akibat musibah kebakaran di Nagari Bukit Bual Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung mendapat santunan dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Bantuan sebesar Rp15 juta per korban diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy kepada ibu korban, Leli di halaman kantor bupati setempat, Senin (7/8). Kedua korban yang meninggal dunia itu bernama, Randa Hadi Putra (12) dan Randi Kaputra (12). Kembaran ini terbakar di dalam pondoknya di kawasan penambangan batu bara, Senin 23 Januari 2017 sekitar pukul 05.00 WIB. Peristiwa naas tersebut

WAKIL Bupati Sijunjung Arrival Boy menyerahkan santunan dari Kementerian Sosial RI kepada Leli, ibunda Randa Hadi Putra (12) dan Randi Kaputra (12), korban meninggal dunia akibat musibah kebakaran di Bukit Bual, di halaman kantor bupati setempat, Senin (7/8). AZNELDI

terjadi saat Kacung (ayah tiri kedua korban) memasak air dengan menggunakan tungku api. Sambil menunggu air masak, Kacung yang bekerja

sebagai buruh tambang tersebut pergi sebentar meninjau lokasi tempat penambangan batu bara di mana ia bekerja. Sementara ibu kandung

kedua korban sedang menemani kakak perempuan korban yang tengah menjalani operasi usus buntu di salah satu rumah sakit di Bukittinggi.

Santunan yang diberikan Kementerian Sosial kepada keluarga korban bukan dalam bentuk tunai, namun diberikan dengan cara transfer melalui rekening ahli waris. “Santunan yang diberikan tidak secara tunai, namun secara transfer,” kata Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sijunjung, Ahmattulah. Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah melakukan koordinasi sehingga santunan dari Kementerian Sosial RI dapat cair. “Kita tentu sangat berduka, dan berharap peristiwa ini tidak terjadi lagi. Semoga bantuan ini bermanfaat,” ucap politisi Partai Golkar itu.(h/azn)

Aneka Kegiatan Digelar Meriahkan HUT RI SIJUNJUNG, HALUAN — Pemerintah Nagari Pematang Panjang bersama Panitia Hari Besar Nasional (PHBN) menggelar berbagai kegiatan perlombaan dan hiburan rakyat menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke72 tahun. “HUT RI tahun ini, kami bersama PHBN menggelar berbagai kegiatan perlombaan dan hiburan rakyat,” kata Wali Nagari Pematang Panjang

kepada Haluan, Selasa (8/8). Kegiatan perlombaan tersebut, diisi dengan berbagai kegiatan perlombaan dan hiburan rakyat, diantaranya bola voli, sepak bola mini, bulutangkis, tenis meja, sepak takraw, senam lansia, senam pocopoco. Tak hanya itu saja, pihaknya bersama PHBN juga menggelar lomba pos ronda, taman mini, gerak jalan tingkat sekolah dasar dan SMP

dan jalan santai serta upacara bendera 17 Agustus di lapangan sepak bola Koran Nagari Pematang Panjang. Kegiatan ini, sebut dia, rutin dilaksanakan setiap menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia. “Kegiatan yang kita gelar ini selain memeriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, juga dimaksud untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama masyarakat di Nagari Pematang Panjang.

“Mudah-mudahan dengan ada berbagai kegiatan perlombaan ini dapat menghibur masyarakat dan sekaligus bersuka cita menyambut HUT RI ke-72,” katanya. Menyinggung hadiah, menurut April Marsal, pihak panitia menyediakan hadiah bagi pemenang. “Kita juga menyediakan hadiah. Hadiah ini dimaksud untuk memotivasi warga jorong agar lebih peduli terhadap lingkungannya,” ucapnya.(h/azn)

WAKIL Bupati Arrival Boy didampingi Ketua dan Wakil Ketua TP PKK, Ny.En Yuswir Arifin dan Ny.Ria Arrival Boy menyambut kedatangan tim penilai kader prosyandu tingkat Provinsi Sumatera Barat di Jorong Aur Gading Nagari Limo Koto, Senin (7/8). AZNELDI

Posyandu Baringin Sakti Dinilai Tim Provinsi SIJUNJUNG, HALUAN — Posyandu Baringin Sakti yang menjadi duta Kabupaten Sijunjung dinilai tim penilai Lomba Kader Posyandu Tingkat Provinsi Sumatera Barat, Senin (7/8). Kedatangan Tim Penilai tingkat Provinsi diketuai oleh Fatmawati disambut langsung oleh Wakil Bupati Sijunjung Arrival Boy, Ketua TP PKK Kabupaten Sijunjung, Ny.En Yuswir Arifin dan Wakil Ketua TP PKK, Ny.Ria Arrival Boy dan Camat Koto VII, Very Satria. Tampak juga hadir, kepala OPD, para camat, Wali Nagari Limo Koto Dahsar Datuak Murun, Kepala Jorong Aur Gading Abdul Mukthar, niniak mamak, alim ulama, Bundo Kanduang, kader posyandu, tokoh masyarakat. Ketua TP PKK Kabupaten Sijunjung, Ny.En Yuswir Arifin mengatakan, posyandu adalah ujung tombak bagi masyarakat dalam pelayanan terpadu. Sijunjung snediri, katanya,

memiliki 306 posyandu. Rinciannya, sebanyak 10 Posyandu Strata Pratama, 52 Posyandu Madya, 207 Posyandu Purnama, 37 Posyandu Mandiri. Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy menyampaikan terima kasih dan selamat datang kepada tim penilai kader posyandu tingkat Sumatera Barat yang berkunjung ke Jorong Aur Gading Nagari Limo Koto yang pada tahun 2017 ini ditetapkan duta kabupaten Sijunjung dalam lomba kader posyandu. Pemerintah Kabupaten Sijunjung tentunya sangat mendukung upaya meningkatkan fungsi posyandu sebagai wadah pemberdayaan masyarakat dan wadah untuk mendekatkan pelayanan, dan program satu jorong satu posyandu satu jorong satu PAUD dapat terwujud. “Mudah-mudahan semua proses penilaian berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil yang terbaik bagi Kab Sijunjung,” harapnya.(h/azn)

675.500 Ekor Bibit Ikan Sudah Ditebar di Berbagai Lubuk Larangan SIJUNJUNG, HALUAN — Untuk membantu pendapatan masyarakat dan kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan), Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung melakukan penebaran benih ikan di perairan umum. Hingga awal Juli 2017, Dinas Pangan dan Perikanan setempat telah menebar 675.500 bibit ikan jenis nila di perairan umun atau www.harianhaluan.com

lubuk larangan yang tersebar di sejumlah lokasi di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih. “Penebaran bibit ikan ini, sebagai upaya menjaga kelestarian perairan umum,” kata Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung melalui Kepala Bidang Produksi Perikanan, Sutarto kepada Haluan di Muaro Sijunjung, Selasa (8/8).

Selain menjaga kelestarian perairan umum, sambung Sutarto, penebaran bibit ikan tersebut juga dimaksud untuk membantu pendapatan masyarakat atau kelompok pembudidaya ikan. “Karena ada ikan, masyarakat atau kelompok menjadi terdorong untuk untuk menjaga kebersihan perairanan u mum atau lubuk larangan. Dan mereka tentu tidak

lagi membuang sampah ke sungai atau lubuk larangan,” jelasnya. Dan tak kalah pentingnya, sebut dia, penebaran benih ikan di perairan umum adalah menggelorakan semangat masyarakat atau kelompok untuk mengonsumsi ikan atau gemar ikan. Ia menyebutkan, bibit ikan dengan total 675.500 ekor itu ditebar di 35 perairanan umum

atau lubuk larangan. Diantaranya, di perairan atau lubuk larangan di Padang Sibusuk, Latang, Muaro Takung, Aie Amo, Kamang dan Siaur. Kemudian, di perairan atau lubuk larangan di Nagari Timbulun, Sinyamu, Tanjung Gadang, Taratak Baru, Buluh Kasok, Lubuk Tarok, Sisawah, Sungai Lansek, Sibakur, Pulasan dan Nagari Sum Redaktur: Nova Anggraini

pur Kudus. Di samping di perairan umum dan lubuk larangan yang dikelola secara kelompok, pihaknya juga menebar bibit ikan di parairan umum atau lubuk larangan yang dikelola secara perorangan. “Kita juga menebar bibit ikan di perairan dan lubuk larangan yang dikelola secara perorangan,” tuturnya. (h/azn) Layouter: Luther


22

SUMBAR

SELASA, 8 AGUSTUS 2017 15 Dzulkaidah 1438 H

22 BKMT Darussalam Wisata Dakwah PAINAN,HALUAN - Anggota Badan Kontak Majlis Ta’lim (BKMT) Darussalam Nagari Batu Hampa Selatan kecamatan Koto XI Tarusan Pesisir Selatan melaksanakan wisata da’wah ke Jakarta, sekaligus menghadiri undangan program da’wah salah satu TV Indosiara acara “ Mamah Dedeh” yang ditayangkan pada, Jumat lalu itu. Dalam kunjungan wisata da’wah tersebut, sebanyak 31 orang anggota Majlis Ta’lim di pandu langsung oleh wali nagari Batu Hampa Selatan Andi Hasan, sebelumnya rombongan anggota majlis ta’lim ini dilepas oleh Bupati Pessel Hendrajoni diwakili Camat Koto XI Tarusan Pessel Gusdan Yuwelmi, kemudian mereka akan mengunjungi beberapa tempat ibadah dan organisasi Majlis Ta’lim yang ada di pulau jawa untuk bersilaturahmi. Ketua BKMT Masjid Darussalam Yusmarinda mengatakan,wisata da’wah ini dimaksud untuk menambah wawasan pengetahuan bagi anggota, terutama dibidang agama serta menjalin hubungan ukhuwah islamiyah sesama anggota majlis ta’lim yang ada di nusantara. Anggota Majlis Ta’lim masjid Darussalam Batu Hampa Selatan mayoritas sebagai masyarakat petani yang memiliki wawasan pengetahuan terbatas, dengan adanya kunjungan wisata da’wah ini akan dapat memberikan kontribusi positif bagi peserta dalam meningkatkan wawasan pengatahuan, kemudian ilmu yang ada dapat dikembangkan di tengah masyarakat Wali Nagari Batu Hampa Selatan Andi Hasan mengatakan, wisata da’wah majlis ta’lim ini sumber dananya berasal dari kas anggota majlis ta’lim, sumbangan donator dan dana desa bidang pemberdayaan keagamaan. Menurutnya, wisata da’wah ini akan dapat meningkatan wawasan pengatahuan anggota majlis ta’lim masjid Darussalam Batu Hampa Selatan artinya, tidak untuk kegiatan seremoni, namun memiliki nilai yang sangat besar dalam meningkatan Sumber Daya Manusia ( SDM) masyarakatnya. Diakui, kenagarian Batu Hampa Selatan merupakan nagari berperestasi di Pessel, maka sudah seharusnya peningkatan SDM masyarakat perlu dilakukan,berbagai pemba ngunan yang dinilai pemerintah cukup berhasil, termasuk juga pembangunan dalam bidang keagamaan, sedang kan masyarakat sampai saat ini masih menjujung tinggi nilai kebersamaan membangunan dengan membudayakan gontong royong,” ulasnya.(h/mjn)

Giri Maju Jadi Kampung KB PASBAR, HALUAN - Walaupun dikategorikan sebagai wilayah terluar, Nagari Giri Maju tetap ingin maju. Hal ini dibuktikan dengan suksesnya pencanangan Kampung KB di nagari tersebut. Pencanangan yang dihadiri langsung oleh Kepala BKKBN Provinsi Sumbar Syahruddin pada Senin (7/8) tersebut berjalan sukses. Di bawah pemerintah Bupati Pasbar H. Syahiran dan Wakil Bupati H. Yulianto Nagari Persiapan Giri Maju menjadi pertama yang menjadi nagari defenitif tahun depan. “Target kita bersama nagari persiapan ini secepatnya menjadi nagari defenitif. Apalagi setelah ditetapkan sebagai kampung KB pembangunan secara berlahan akan berjalan,” tandas Syahiran. Syahiran menambahkan, pencanangan Kampung KB saat ini tidak notabene berbicara soal anak. Namun, bagaimana pembangunan dari segala sektor. “KB memang menjadi program nasional. Bagaimana menciptakan keluarga yang berkualitas didukung oleh lingkungan yang berkualitas juga,” papar Syahiran. Sementara itu, Kepala BKKBN Sumbar Syahruddin menjelaskan, kampung KB di Pasbar sudah hampir dimiliki oleh setiap kecamatan. Ini sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo. “Kampung KB merupakan suatu kegiatan prioritas yang dikembangkan dan bersentuhan secara langsung dengan kepentingan masyarakat. Dimana di Kampung KB secara utuh penggarapan program kependudukan, Keluarga Berencana, dan pembangunan keluarga berencana yang bersinergi antara BKKBN dengan jajaran OPD KB kabupaten kota dan mitra kerja terkait,” tandas Syahruddin. Pj Wali Nagari Persiapan Giri Maju Samsul Bahri menyebutkan, masyarakat warga Giri Maju memiliki semangat dan kekompakan yang patut dipertahankan. Sebagai nagari persiapan wilayah tersebut memang membutuhkan sentuhan pembangunan. “Masyarakat di sini sangat berharap akan pembangunan. Peresmian kampung KB ini terlaksana berkat dorongan, sumbangan materi dan pikiran dari masyarakat,” tutur Samsul Bahri. Dalam kesempatan itu, diumumkan juga beberapa lomba yang berhasil diraih oleh Pasbar dalam rangka Hari Keluarga Nasional. Juara 1 lomba gelanggang dagang. Juara 2 lomba keluarga harmonis tingkat Sumbar. Juara 2 perempuan inspiratip tingkat Sumbar. Juara 2 lomba KB lestari tingkat Sumbar. Harapan 1 lomba UPKS tingkat Sumbar. Harapan 1 lomba Bina Keluarga Remaja tingkat Sumbar.(h/ows) www.harianhaluan.com

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Harian

RABU, 9 AGUSTUS 2017 / 16 Dzulkaidah 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan

DPRD Dukung Kelurahan Jadi Nagari PADANG, HALUAN - Kalangan Anggota DPRD Kota Padang mendukung, perubahan status kelurahan di tujuh kecamatan di Kota Padang menjadi nagari atau desa. Dukungan tersebut diberikan karena dengan status desa, akan mendapatkan sejumlah keuntungan, baik anggaran maupun dukungan penuh dari masyarakatnya. Wakil Ketua DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra

Selasa (8/8) mengatakan, apabila kelurahan menjadi desa, kawasan tersebut akan mendapatkan beberapa keuntungan, antara lain, punya anggaran desa. “Apa lagi Anggarannya disesuaikan dengan jumlah penduduk. Makin besar jum-

lah penduduknya, makin besar pula anggarannya,” tegas Wahyu. Dengan sejumlah keuntungan itu, DPRD mendukung perubahan status kelurahan di tujuh kecamatan, menjadi desa asalkan ada undang-undang yang memungkinkan untuk mewujudkan itu. “Namun, sampai kini itu hanya wacana saja dan Pemko Padang belum mengusulkan atau menyampaikan surat ke DPRD Kota Padang soal perubahan kelura-

han jadi nagari atau desa,” katanya. Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Padang Faisal Nasir mengharapkan, sebelum melakukan perubahan harus ada kajian mendalam. Pemko Padang harus duduk bersama semua pihak, termasuk kaum adat. Untuk wilayah perkotaan, yang berasal dari nagari memang lebih tepat di bawah pemerintahan desa ketimbang kelurahan. “Namun, perubahan

kelurahan menjadi negari atau desa, harus dipikirkan juga untung ruginya. Karena, harus mempertimbangkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan ditempatkan di Nagari itu,” ujarnya. Dikatakannya, soal perubahan itu hanya berita saja. Sedangkan Pemko Padang dan DPRD belum ada pembicaraan mengarah kesana, sehingga belum ada pembahasan menge nai itu. (h/ade)

BANTUAN ALQURAN - Camat Lima Kaum Afrizal menerima simbolis bantuan Alquran dari perwakilan masyarakat sebagai bukti mendukung program Kampung Religi Limokaum. KHAIRUL

DUKUNG KAMPUNG RELIGI

Masyarakat Bantu 150 Alquran TANAH DATAR, HALUANMasyarakat Kecamatan Lima Kaum serahkan bantuan Alquran sebanyak 150 buah kepada

pihak Kecamatan, Senin (7/8). Bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan masyarakat atas program kampung religi

yang saat ini dijalankan oleh pihak Kecamatan Lima Kaum. Dari pantaun Haluan tercatat sudah 150 buah Alquran

BUPATI Pasbar H. Syahiran meresmikan Kampung KB di Nagari Giri Maju disaksikan Kepala BKKBN Provinsi Sumbar Syahruddin. OSNIWATI

yang telah disumbangkan oleh masyarakat. Menurut Camat Lima Kaum Afrizal, masyarakat tidak hanya memberi bantuan Alquran tapi juga memberikan alat-alat ibadah lainya. “Sampai saat ini sudah banyak kami menerima bantuan dari masyarakat, baik dari perlengkapan salat, maupaun Alquran,” ujarnya. Menurut Afrizal, saat ini antusias masyarakat terhadap kampung religi sangat tinggi. Meski terbilang baru dijalankan, namun kemajuannya sudah sangat cepat. Terbukti bantuan tidak hanya dari masyarakat di kampung saja, bantuan datang juga dari para perantau yang mengetahui program kampung religi ini. Afrizal mengatakan, bahwa pihak kecamatan selalu terbuka menerima uluran tangan masyarakat dalam mensukseskan progran kampung religi ini. “Kami selalu menerima semua bantuan dan uluran tangan masyarakat,” ujarnya lagi. Sementara itu, Rusdama Yanti salah seorang perwakilan

masyarakat yang menyerahkan bantuan kepada Camat Lima Kaum mengatakan, dirinya sangat senang dan bangga bisa berpartisipasi dalam program kampung religi. Ia juga menjelasakan selaku masyarakat Lima Kaum sangat mendukung dengan program-program yang positif yang dilaksanakan oleh Afrizal selaku Camat Lima Kaum yang baru. “Selama ini belum pernah ada program yang religius seperti ini di Kecamatan Lima Kaum,” ujarnya. Hal senada juga diutarakan oleh salah seorang pemuka masyarakat Hendri Dunan, ia berpendapat dengan dijalankannya sejumlah progran yang positif saat ini di Kecamatan Lima Kaum, lima tahun mendatang Kecamatan Lima Kaum akan melahirkan generasi yang bagus dan mempunyai karak ter yang berlandasakan adat basandi syarak, syarak basandi Kitabbulllah. “Hasil dari program ini akan terlihat dibeberapa tahun mendatang,” ujar Dunan. (h/mg-rul)

PUBULIK PIGUR SALIDO SARIBULAN

Yulidesmi, Walinagari yang Peduli Lingkungan Laporan: M JONI

YULIDESMI

M

ENGAYOMI masyarakat secara gender tidak saja dilakukan oleh kaum pria, namun peran wanitapun mampu menjadi pemimpin di

kenagarian Salido Saribulan kecamatan IV Jurai Pessel, sosok Yuli desmi dikenal sebagai seorang pemimpin yang energik, bekerjakeras dan peduli terhadap lingkungan. Berbagai pembangunan di nagari terus berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, maka tak heran figur kaum ibu ini menjadi kebanggaan masyarakat dan selalu dekat dengan masyarakat. Sosok pemimpin nagari yang akrab disapa Yuli ini terkesan santun kepada warganya, gaya kepemimpinannya menjadi kebanggaan masyarakatnya, berbagai program pembangunan di nagari selalu mendapat dukungan masyarakat, terbukti budaya kerjasama dengan mengutamakan

gontong royong, tetap membudaya di tengah masyarakatnya Dalam upaya memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat nagari Salido Saribulan kecamatan IV Jurai Pessel, pemerintahan nagari memberikan bantuan pembangunan 100 unit MCK, pembangunan ini diprioritaskan untuk masyarakat miskin yang ada di nagari tersebut, kata Walinagari Salido Saribulan Yulidesmi, Senin(7/8). Menurutnya, pembanguan MCK salah satu program pemerintahan nagari dalam memberdayakan hidup bersih, sehat dan terhindar dari ancaman penyakit, kemudian untuk memotivasi masyarakat agar tidak lagi melakukan Buang

Air Besar ( BAB) di sungai, pasalnya prilaku ini memberikan dampak buruk terhadap lingkungan, setidaknya air sungai tercemar dari kotoran dan kuman penyakit. “Ironisnya selama ini air sungai yang kelihatannya bening namun sudah terkontaminasi dengan kuman penyakit, dimanfaatkan oleh masyarakat untuk dikomsumsi, mencuci dan mandi. Kondisi ini jelas ancaman yang sangat membahayakan terhadap kesehatan,” papar Yulidesmi. Maka kini melalui program 100 MCK ini, kata Yulidesmi, setidaknya kebiasaan mandi dan buang air besar di sungai tidak akan ada lagi, masyarakat tentunya dapat menyadari arti penting kesehatan dalam Redaktur: Dodi Nurja

kehidupan. Sudah saatnya masyarakat tidak lagi melakukan pencemaran air sungai, apalagi memberikan dampak buruk terhadap kesehatan lingkungan. Pembangunan MCK ini diawali sejak 2015 sebanyak 20 unit, kemudian pada tahun berikutnya ditingkatkan menjadi 30 unit dan pada tahun 2017 pemerintahan nagari Salido Saribulan kembali mem programkan sebanyak 50 unit. Pembangunan MCK ini dimaksud untuk merobah prilaku masyarakat kearah positif. Dengan adanya program ini juga diharapkan dapat termo tivasi mereka yang belum memiliki WC untuk menjaga kebersihan sungai. * Layouter:Yohanes


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

23

Pessel Percepat Peningkatan Akses Air Bersih PAINAN, HALUAN - Kabupaten Pesisir Selatan lakukan percepatan penambahan akses air minum ke masyarakat melalui program berbasis masyarakat atau Pamsimas III. Sekitar 20.000 orang warga daerah itu tahun ini akan terakses air bersih. Untuk itu, masyarakat pada lokasi yang jadi sasaran penambahan akses air minum tahun 2017 di daerah itu mendapat pelatihan pengelolaan program penyediaan air minum.

PELATIHAN PAMSIMAS - Warga di Kampung Dusun Tuo, Kecamatan Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan yang dapat pelatihan pengelolaan program dari Pamsimas III. Ditarget tahun ini sekitar 20.000 warga Pessel terakses air minum. HARIDMAN

Lingkar

Pelaku Curanmor di Tanah Datar Diciduk Polisi TANAH DATAR, HALUAN - Warga Jorong Lareh Nan Panjang, Kenagarian Atar, Kecamatan Padang Ganting berinisial RP diamankan jajaran Satreskrim Polres Tanah Datar, Senin (7/8) malam sekitar pukul 23.00 WIB di rumah tersangka. Tersangka diamankan karena terbukti menjadi penadah barang curian sepeda motor. Kapolres Tanah Datar, AKBP Bayuaji Yudha Prajas, Selasa (8/8) menyebutkan, bersama tersangka RP (29), juga diamankan barang bukti (BB) berupa tiga sepeda motor berbagai merek. Menurut Kapolres, penangkapan RP tersebut merupakan lanjutan dari hasil pengembangan dari kasus penangkapan pencurian beberapa waktu lalu. “Setelah mendapatkan hasil pengembangan, kita lakukan penguntitan. Informasi itu benar. Anggota langsung bergerak cepat dan tadi malam langsung menangkap RP dikediamannya bersama barang bukti,” jelas kapolres. Menurut Kapolres, saat diamankan, tersangka RP tidak dapat berkilah karena barang bukti berada di rumahnya. “Pelaku diamankan tanpa perlawanan, setelah dimintai keterangan ia mengakui perbuatannya,” ujar kapolres. Dikatakan, RP bersama BB sudah diamankan di Mapolres Bukittinggi untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut. “Polisi masih melakukan pengembangan, dicurigai masih masih ada pelaku lain yang terkait,” ungkap Kapolres. (h/fma)

KEHADIRAN KEPALA OPD MINIM

Wabup Dharmasraya Tarabo DHARMASRAYA, HALUAN Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan, tarabo saat rapat gabungan di DPRD dalam rangka menandatangani pengesahan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan PPAS tahun 2018, Selasa (08/ 08). Hal ini dipicu karena Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang hadir sangat minim sekali. Padahal agenda tersebut merupakan agenda penting terkait kelangsungan pembangunan di Dharmasraya. Kemarahan wabub tersebut saat melihat banyak kosongnya kursi OPD pada sidang dewan. Apa lagi sidang itu merupakan langkah awal menyepakati anggaran daerah yang akan digunakan tahun ke depan. Wabup yang juga merupakan Ketua Partai Hanura itu menilai kalau OPD tidak serius atau tidak disiplin dalam bekerja. Kalau su dah begitu, bagaimana akan membangun dan memajukan daerah. “Bagaimana bisa maju daerah kalau tukang urusnya tidak serius dalam mengurusi daerah,” katanya penuh kesal. Ia meminta kepada Plt Sekda dan Asisten Setda untuk memperhatikan tingkat kehadiran Kepala OPD saat agenda-agenda penting

seperti saat ini. “Buk Sekda dan Pak Asisten, ke depan saya minta hadirkan para OPD, camat dan walinagari pada agenda penting seperti ini. Saya lihat pada pidato yang saya baca ini ada tertulis Yth Kepala OPD, camat, walinagari, tapi satupun tidak ada yang hadir,” katanya kesal. Pejabat daerah itu digaji oleh negara. Jadi sudah menjadi kewajiban bagi mereka untuk bekerja secara sunguh-sungguh dalam membangun daerah. Penegasan wabub itu, sontak mendapat tepukan tangan riuh dari para anggota dewan yang hadir, seraya memberi apresiasi kepada wabub yang berani menyu arakan ketegasan bagi OPD-nya. Sementara pada sidang pleno dewan itu, tentang nota kesepakatan kebijakan umum APBD tahun anggaran tahun 2018, menyepakati plafon sementara pendapatan asli daerah sebesar Rp697 miliar lebih. Sementara itu belanja daerah sebesar Rp716 miliar lebih, belanja tidak langsung sebanyak Rp430 miliar lebih dan belanja langsung sejumlah Rp285 miliar lebih serta biaya tetap Rp1,2 milair lebih. Sehingga terjadi defisit sebanyak Rp20 miliar lebih. (h/mdi)

Pajak Bertutur akan Diikuti 110.000 Peserta PADANG, HALUAN - Denyut nadi pembangunan di Indonesia bersumber dari APBN dimana lebih dari 7per sen ditopang dari penerimaan perpajakan. Namun, ketergantungan yang tinggi pada pajak ini tidak diimbangi dengan indikator penerimaan pajak berupa rasio pajak. Di tahun 2016 penerimaan pajak hanya sebesar 10,6 persen dari Gross Domestic Product (GDP) atau produk domestik bruto. Tidak patuhnya masyarakat dalam membayar pajak kar ena tingkat kesadaran yang rendah ditengarai menjadi penyebab rendahnya rasio pajak tersebut. Selama masyarakat belum sadar pajak maka seberapapun kerasnya usaha yang dikerahkan untuk mengumpulkan pajak maka akan sia-sia saja. Oleh karenanya perlu perubahan perilaku masyarakat dalam membayar pajak melalui

penanaman nilai- nilai positif pajak kepada masyarakat sejak dini. Menyadari penanaman kesadaran pajak sejak dini, merupakan cara yang efektif dalam mewujudkan cita-cita terciptanya masyarakat yang sadar dan peduli pajak di masa depan. Maka Direktorat Jenderal Pajak bekerjasama dengan Kemendikbud dan Kemenristekdikti, menyelenggarakan sebuah program besar yang disebut‘ Inklusi Kesadaran Pajak’. Kepala Kanwil DJP Sumatera Barat dan Jambi, Aim Nursalim Saleh mengungkapkan, program besar ini akan diawali dengan kegiatan Pajak Bertutur yang akan dilaksanakan serentak dalam satu hari pada tanggal 11 Agustus 2017. Seluruh Kantor Pajak di Indonesia akan menurunkan pegawai DJP ke sekolah-sekolah mulai dari tingkat Sekolah Da

sar sampai Perguruan Ting gi, dengan melibatkan 110. 000 peserta. Sri Mulyani sebagai pucuk pimpinan juga menunjukkan dukungannya terhadap kegiatan ini. Beliau akan menyapa peserta didik dan akan memberikan gambaran umum tentang sadar pajak yang akan disiarkan secara langsung (live streaming ) dibeberapa daerah di Indonesia dari Kantor Pusat DJP. “Kanwil DJP Sumatera Barat dan Jambi sendiri beserta seluruh KPP dan KP2KP- nya akan menyelenggarakan kegiatan Pajak Bertutur di 67 sekolah di Sumbar dan Jambi (SD sampai Perguruan Tinggi) yang akan melibatkan kurang lebih 4.200 peserta didik,” ujarnya, Selasa (8/8). Kepala Bidang P2 Humas Kanwil DJP Sumatera Barat dan Jambi, F.G. Sri

Suratno ikut menambahkan persiapan pelaksanaan Pajak Bertutur di wilayah Sumatera Barat dan Jambi t elah dipersiapkan dengan matang. “Kepala Kanwil DJP Sumatera Barat dan Jambi sebagai pucuk pimpinan di DJP wilayah Sumatera Barat dan Jambi juga tak tanggung-tanggung menunjukkan dukungannya terhadap kegiatan ini, Aim Nursalim Saleh akan menyapa dan memberikan materi sadar pajak di Universitas Negeri Padang dengan peserta didik gabungan dari lima perguruan tinggi di Padang,” ujarnya. Ratno berharap kegiatan Pajak Bertutur bisa menjadi pondasi yang kokoh dalam rangka penanaman kesadaran pajak kepada generasi muda untuk mewujudkan ‘Generasi Emas Indonesia Sadar Pajak’. (h/hel)

Distrik Koordinator Pam simas III Pessel Yanuardi Sahab Selasa (8/8) menyebutkan terdapat puluhan lokasi reguler maupun pasca Pamsimas di seluruh Pesisir Selatan pada tahun anggaran 2017. Pelaku Pamsimas III disetiap kampung mendapat pelatihan pengelolaan program pada minggu pertama bulan Agustus. “Mereka terdiri dari Kelompok Keswadayaan Masyarakat, Satuan Pelaksana dan masyarakat lainnya. Alhamdulillah kegiatan pelatihan terlaksana dengan baik,” katanya. Satker Pamsimas Pessel Febri Anes menyebutkan, Pessel mendukung program universal akses yang dikenal dengan rumusan 100-0-100. Program bertujuan untuk memberikan akses air bersih kepada seluruh masyarakat. Kemudian tidak ada lagi kawasan kumuh dan sanitasi harus tuntas. Dikatakannya, target secara nasional dipatok 2019 seluruh masyarakat sudah dapat akses air bersih,

dan Pessel akan mendukung hal itu sepenuhnya. Agar kegiatan itu sukses maka diperlukan dukungan pemerintahan nagari. Khusus Pamsimas, menurutnya, akan ada duapuluh lokasi sasaran akses air bersih. Seluruh nagari sudah menyatakan berpartisipasi aktif mendukung program Pamsimas. Terpisah Sekda Pessel Erizon menyebutkan, untuk mensukseskan universal akses tersebut Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Pessel tahun 2016 ini sediakan 1.500 sambungan baru bagi warga miskin. Dari 1.500 kuota yang disediakan, pendaftar dari keluarga berpenghasilan rendah tersebut telah mencapai 1.800 rumah tangga. Dirut PDAM Pessel Herman Budiarto menyebutkan, penyediaan air bersih bagi keluarga miskin merupakan kerjasama Pemkab dengan pemerintah pusat. Setiap keluarga yang dapat sambungan air bersih hanya dikenakan biaya sebesar

Rp200 ribu. “Program ini untuk mempermudah masyarakat dari keluarga miskin memperoleh akses air bersih. Dari 1.500 kuota yang disediakan tahun ini, terdapat 1.800 yang mendaftar. Maka PDAM melakukan seleksi dari calon pelanggan baru tersebut,” katanya. Selanjutnya Herman menyebutkan, tahun 2016 ini akan ada penyesuaian harga air minum di PDAM. Oleh sebab itu para pelanggan PDAM diharapkan berhemat dalam penggunaan air. Disebutkannya, suplai air bersih melalui PDAM ke masyarakat di Pessel baru sekitar 56 persen. Sementara sisanya, warga masih memanfaatkan sumber air dari sumur, mata air, sungai, program pemberdayaan dan lain lain. “Lain pula pada kawasan yang padat penduduk, biasanya pembangunan sarana air bersih terkendala dengan pemasangan pipa dan jaringan. Ada beberapa kawasan pembangunan jaringan air bersih gagal dilaksanakan akibat ada penolakan warga s aat pemasangan pipa,” katanya men jelaskan. “Meskipun demikian dari tahun ke tahun selalu terjadi peningkatan jumlah warga yang mendapat pelayanan air bersih PDAM. Terjadi peningkatan sekitar 4 sampai lima persen setahun,” katanya. (h/har)

Gusmal: Tindak Tegas Organisasi Penentang Kebijakan Pemerintah

BUPATI Solok, Gusmal memberikan arahan saat sosialisasi Perpu tentang Organisasi Kemasyarakatan di Ruang Danau Singkarak Kantor Bupati Solok Arosuka, Selasa (8/8). YUTIS WANDI

AROSUKA, HALUAN — Bupati Solok, Gusmal meminta semua aparat pemerintah dan pejabat Forkopimda Kab Solok untuk dapat mengawasi ormas yang sudah dibubarkan oleh pemerintah dan memberikan tindakan tegas terhadap organisasi-or ganisasi yang menyimpang dan menghasut terhadap kebijakan pemerintahan. Hal ini disampaikan Bupati saat menggelar sosialisasi Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perpu) Republik Indonesia Nomor 2 tahun 2017 tentang perubahan atas Undangundang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan di Ruang Danau Singkarak Kantor Bupati Solok Arosuka, Selasa (8/8) kemaren. Menurut bupati, peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan pemerintah adalah untuk mengatur, membina dan meluruskan

semua permasaalahan yang terjadi di tengah masyarakat. Hal ini dimaksudkan agar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) langgeng keberadaannya dan tidak terpecah belah oleh perbedaan ideologi yang terjadi saat ini. “Lahirnya Perpu perubahan ini sangat tepat, walaupun h arus menelan korban bagi organisasi-organisasi tertentu,” kata bupati. Dihadapan Ka Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Sumbar, Nazwir, Forkopimda Kab Solok, Staf Ahli Bupati Bidan Hukum dan Politik, Forkopimcam seKab Solok, Kominda dan organisasi kemayarakatan, bupati menyebutkan, pembentukan organisasi masyarakat harus bertujuan untuk membantu dan menjaga keamanan masyarakat dan untuk membangun negara yang aman sesuai dengan azasazas Pancasila. “Ideologi dan Dasar Negara kita ada-

lah Pancasila dan seluruh organisasi-organisasi yang ada harus berasaskan Pancasila,” bebernya. Kegiatan sosialisasi ini dipandang urgen sekali ketika bersanding dengan harapan menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat dari gangguan organisasi-organisasi masyarakat tertentu dan juga menjaga kelangsungan negara yang aman tanpa adanya hasutan hasutan dari ormas yang melanggar azas-azas negara. “Masyarakat dan ormas perlu diberi pemahaman, agar NKRI ini tidak gampang terpecah belah oleh hasutan dari kelompok-kelompok tertentu,” tegas bupati Sementara itu Kepala Kesbangpol Kab Solok, Junaidi menyebutkan, kegiatan ini dilaksanakan karena adanya organisasi kemasyarakatan tertentu yang melaksanakan kegiatan tidak sesuai dengan azas organisasi yaitu Pancasila. Hal ini sekaligus menjawab kecemasan masyarakat terhadap organisasi kemasyarakatan yang berusaha menghalalkan segala cara untuk mengganti Pancasila dan UUD 1945 serta menjaga eksistensi bangsa dari rongrongan ormas yang berusaha mengganggu kenyamanan bangsa kita ini. “Tujuan kita adalah mencegah berdirinya organisasi masyarakat yang terlarang khususnya di Kabupaten So lok,” pungkasnya. (h/ndi)

BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Perlindungan TKI PADANG, HALUAN - Badang Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kota Padang bekerjasama dengan BNP2TKI/ BP3TKI dan P2TKIS, menyelenggarakan sosialisasi tentang Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia program BPJS Ketenagakerjaan, Selasa (8/8) di Daima Hotel. Sosialisasi kali ini turut dihadiri seluruh Penyelenggara Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) se-kota Padang tentang kecelakaan kerja. Kepala BPJS Ketenagakerjaan cabang Padang, Aland Lucy Patitty yang diwakili oleh Kepala Bagian Pelayanan, Ferama Putri mengat akan, t erhitung 1 Agustus 2017, BPJS Ketenagakerjaan telah ditunjuk menjadi wadah yang memberikan perlindungan terhawww.harianhaluan.com

dap TKI. “Ini sesuai dengan Permenaker No 7 tahun 2017 tentang Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja Indonesia,” sebutnya. Dengan adanya regulasi ini, lanjuntnay, rekan-rekan TKI mendapatkan perlindungan dalam tiga fase, yaitu pra penempatan, masa penempatan dan purna penempatan baik sektor formal maupun informal. Lebih lanjut Ferama Putri menambahkan, program ini baru pertama kali diadakan di Kota Padang. Program ini sangat penting. Bahkan banyak benefit yang didapat oleh peserta dan penyelenggara PJTKI. “Disamping itu, rekan-rekan TKI betul-betul mendapatkan perlindungan yang paripurna dengan iuran lebih murah, manfaatnya

lebih besar dan akses pelayanan lebih mudah karena

tersebar diseluruh Indonesia,” jelasnya.

BPJS Ketenagakerjaan sendiri, tambahnya, juga

SUASANA sosialisasi Perlindungan TKI yang digelar BPJS Ketenagakerjaan Kota Padang bekerjasama dengan seluruh PJKTI se-Kota Padang, Selasa (8/8) di Hotel Daima, Padang. HARIYANTO

memberikan jenis santunan dan manfaat untuk para TKI pra penempatan, masa penempatan dan purna penempatan. Untuk transportasi darat Rp1 juta, laut Rp1,5 juta dan udara Rp2,5 juta. Apabila lebih dari satu jenis transportasi, maka berhak atas biaya maksimal dari masing-masing angkutan yang digunakan sebelumnya. Kemudian, santunan kematian (JKK) diberikan Rp 85 juta tanpa santunan berkala. Selanjutnya, untuk peserta yang mengalami cacat total atau meninggal dunia mka diperuntukkan baginya untuk 1 orang anak, tingkat TK/SD sederajat diberikan Rp500 ribu/tahun, SLTP sederajat diberikan Rp750 ribu/ tahun, SLTA sebesar Rp1 juta/ta Redaktur: Heldi Satria

hun dan perguruan tinggi Rp1,5 juta/tahun dengan jangka waktu 24 bulan plus 1 bulan. “Untuk jaminan kematian ketentuan dan persyaratan sama dengan klaim JKK,” lanjutnya Ferama Putri. Kendati demikian, dengan iuran yang lebih murah tadi, perlindungan TKI lebih terjamin dan manfaatnyapun sangat besar. Diantara perlin dungan tersebut meliputi ke celakaan kerja dan kematian. “Keduanya wajib diikuti oleh TKI, baik melalui PJTKI maupun secara pribadi. Jaminan Hari Tua (JHT) ini sifatnya opsional. Boleh ikut boleh tidak, tergantung tergantung tenaga kerja yang ingin saja. Khusus untuk pendaftarannya bisa melalui PPTKIS maupun TKI Mandiri, tutupnya. (h/hel) Layouter:Yohanes


24

SUMBAR

RABU, 9 AGUSTUS 2017 16 Dzulkaidah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Panen Jagung Pasbar Capai 30 Ton Sehari PASBAR, HALUAN - Kabupaten Pasbar memiliki luas wilayah 388,77 kilometer persegi dengan 216 jorong, 213.097 ha areal perkebunan dan 13.105 ha luas areal pertanian. Dengan luas lahan sebesar itu, panen jagung sehari mencapai 30 ton per hari. Bupati Pasbar, Syahiran ketika panen jagung di Nagari Persiapan Ophir kemarin (8/8) mengatakan, Kabupaten Pasbar telah mendukung peningkatan produksi dan produktifitas jagung dalam rangka menunjang swasembada pangan. “Dalam menunjang hal tersebut Pasbar telah melak-

sanakan kegiatan bantuan benih jagung hibrida untuk seribu ha untuk 11 kecamatan 394 kelompok tani dan 9.850,” tandas Syahiran. Ia menambahkan, jagung di Pasbar pernah menduduki terbanyak di Sumbar. Sekarang produksi jagung petani juga semakin

Lingkar

Rp3 M Transaksi Ditargetkan Selama Pariaman Ekspo PARIAMAN, HALUAN - Pemerintah Kota Pariaman targetkan Rp3 miliar nilai transaksi selama Pariaman Ekspo tahun 2017 di Pantai Gandoriah yang bakal dimulai pada 13 Agustus mendatang. Target transaksi itu lebih tinggi dari target transaksi pada acara yang sama tahun lalu yaitu Rp2 miliar lebih. “Ada 5 item produk unggulan Kota Pariaman yang tampil disini, sulaman, bordir, rajutan dan makanan ringan serta sovenir,” kata Kepala Dinas Kopreindag dan UKM Kota Pariaman, Gusniyetti Zaunit menjawabHaluan, Senin (7/8). Produk yang tampil itu dari UMKM yang ada di Kota Pariaman. Dia menyebutkab dari produk sulaman ada baju, selendang dan sepatu serta sendal. Begitupun dengan bordir, ada baju dan mu kena. Produk UKM atau UMKM Kota Paria man bisa dilihat nantinya disini di Pariaman Ekspo ini. Sebagian besar karya kerajinan UMKM itu akan mengisi diantara jumlah stand 60 buah tersebut. Selain ajang transaksi bisnis, pariaman ekspo juga sebagai ajang pameran karena disini juga tampil stand-stand Pemko dengan mengede pankan capaian program pembangunannya. “Arena tempat permainan anak-anak juga ada disini, jadi pariaman ekspo juga cocok sebagai ajang wisata keluarga,” kata Gusniyetti Zaunit mengakiri. (h/tri)

meningkat dengan luar la han jagung mencapai 3 ribu ha di Pasbar. “Ada yang menanam jagung dengan peremajaan sawit. Saya pribadi berharap tanaman jagung ini jangan diganti dengan sawit. Sebab, tanaman sawit Sekarang tidak terlalu membanggakan hasilnya, kadang harga naik kadang turun,” sebut Syahiran. Ia juga menekankan agar petani terus belajar teknologi pertanian. Sebab, semakin hari tantangan petani semakin berat. “Salah satunya hama

tanaman, makanya petani harus terus belajar,” tutur Syahiran. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura, Memi Zesmita mengatakan, pertanian jagung di Pasbar diharapkan bisa menunjang perekonomian masyarakat. Terbukti hasil panen masyarakat semakin tinggi. “Bibit jagung yang dipilih oleh petani juga berkualitas. Kita juga memberikan bantuan bibit jagung kepada petani sebanyak 9.850 petani,” kata Memi Zesmita. (h/ows)

PANEN JAGUNG - Bupati Pasbar, Syahiran bersama Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Memi Zesmita panen perdana di Nagari Persiapan Ophir. OSNIWATI

DPRD Sawahlunto Sahkan Dua Ranperda SAWAHLUNTO, HALUAN - Ran perda inisiatif /prakarsa DPRD Kota Sawahlunto tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kota sawahlunto untuk dijadikan Peraturan Daerah (Perda). Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan persetujuan bersama antara Pemko Sawahlunto dan DPRD setempat dalam Rapat Paripurna Penjelasan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) terhadap usul inisiatif Ranperda tersebut, Senin (7/8). Ketua DPRD Kota Sawahlunto, Adi Ikhtibar mengatakan, salah satu dasar lahirnya Ranperda tersebut adalah untuk mengatur tentang hak keuangan pimpinan dan anggota DPRD yakni hak keuangan dan administratif DPRD, sebagaimana diatur dalam dalam ketentuan pasal 160 huruf h dan huruf i undang-undang No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. “Dimana sebelumnya kedudukan protokoler dan keuangan pimpinan dan angota DPRD Kota Sawahlunto diatur dengan Peratu-

ran Daerah Nomor 3 tahun 2005 tentang kedudukan protokoler dan keuangan pimpinan dan anggota DPRD Sawahlunto, sebagaimana telah diubah ketiga kalinya dan terakhir dengan Perda Nomor 8 tahun 2007 yang mana Perda tersebut ditetapkan berdasarkan UU Nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintah daerah. Kemudian UU ini dicabut dengan ditetapkannya UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,” ungkapnya. Ditambahkan Adi, dengan telah diberlakukannya Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2017 tentang hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota dewan Perwakilan Rakyat Daerah, pada pasal 28 dinyatakan bahwa ketentuan tentang pelaksanaan hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota DPRD dite tapkan dengan Peraturan Daerah. Dalam Rapat Paripurna tersebut langsung dipimpin oleh Ketua DPRD Adi Ikhtibar, Wakil Ketua Hasjonni dan Weldison dan juga dihadiri oleh Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf serta undangan lainnya. (h/mg-rki)

302 JCH Tanah Datar Resmi Dilepas TANAH DATAR, HALUAN Sebanyak 302 orang Jamaah Calon Haji (JCH) Tanah Datar Kloter 12 diberang katkan menuju emabarkasi Parupuk Tabing Padang, Selasa (8/8). Sedangkan JCH Tanah Datar yang tergabung dengan Kabupaten Agam dan Kota Padang akan berangkan sehari kemudian menuju embarkasi pada Rabu malam. Bupati Irdinansyah melepas secara resmi JCH tersebut dan dihadiri Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Saidani, Kepala Kemenag Syam sul Arifin selaku Kepala Staf Haji Tanah Datar, Komandan Kodim Letkol Inf Nandang Dimyati, Kapolres Tanah Datar, AKBP Bayuaji Yudha Prajas, Rektor IAIN Batusangkar Kasmuri, serta Forkopimda Tanah Datar. Kepala Kantor Kemenag Tanah Datar Syamsul Arifin melaporkan bahwa JCH itu didampingi sebanyak enam orang petugas. Dalam kesempatan itu, Kakan Kemenag meminta seluruh JCH Tanah Datar agar mengikuti seluruh rangkaian ibadah haji di Mekah dengan baik sehingga mampu meraih preket haji dan hajah mambrur. Ia juga meminta menjaga kesehatan dan menjaga menu makanan yang baik. Jamaah yang mendaftar tahun ini, di Tanah Datar baru bisa berangkat pada tahun 2033 mendatang. Sementara, Bupati Irdinansyah Tarmizi me nyam

www.harianhaluan.com

paikan selamat kepada JCH yang telah terpanggil menu naikan ibadah haji. “Dari 360 ribu pendu

duk Tanah Datar tahun ini hanya 302 orang yang terpanggil untuk menunaikan ibadah haji. Sebelum menu-

ju Tanah Suci tolong diluruskan niat yang ikhlat untuk beribadah karena Allah SWT,” sebut bupati (h/fma)

Redaktur: Heldi Satria

Layouter:Yohanes


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.