Haluan 09 September 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat SABTU,

9 September 2017 / 18 Dzulhijah 1438 H / Edisi: 301, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

SOLIDARITAS ROHINGYA — Ribuan masyarakat Sumatera Barat yang tergabung dalam Forum Masyarakat Minang (FMM) menggelar aksi long march serta pengumpulan donasi sebagai bentuk kepedulian terhadap muslim Rohingya yang menjadi korban kekejaman junta militer Myanmar, Jumat (8/9). Aksi ini dimulai dari MAsjid Nurul Iman hingga Kantor Gubernur Sumbar. HUDA PUTRA Kepunyaan-Nyalah kerajaan langit dan bumi, Dia menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS Al Hadid Ayat 2)

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

04.59 12.19 15.31 18.22 19.31

WIB WIB WIB WIB WIB

HILANG DI APBD-P

Anggaran KI Mengambang PADANG, HALUAN — Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumbar mengkritik keras ketiadaan anggaran Komisi Informasi (KI) Provinsi Sumbar di APBD Perubahan (APBD-P) 2017. Ternyata anggarannya masuk hibah, namun jumlahnya hingga kini belum jelas. Juru bicara Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumbar, M Nurnas menyampaikan, dalam KUA-PPAS APBD Perubahan 2017 telah

>> ANGGARAN hal 07

AKSI SOLIDARITAS DI PADANG

Targetkan Rp2 Miliar untuk Rohingya SUDAH ada sekir 200 orang yang telah siap untuk berangkat ke Rakhine. Sekarang ada 3 orang perwakilan kita yang sudah di sana merintis jalan untuk masuk relawan lainnya,” IRFIANDA ABIDIN Ketua FMM PADANG, HALUAN — Ribuan masyarakat Sumatera Barat tergabung dalam Forum Masyarakat Minang (FMM) menggelar aksi solidaritas terhadap Muslim Rohingya di Rakhine, Myanmar. Mereka mengumpulkan donasi

dan long march dari Masjid Nurul Iman ke Kantor Gubernur Sumbar, Jumat (8/9). FMM dalam aksi tersebut menyatakan menolak kekerasan kemanusiaan terhadap kelompok Muslim Rohingya. Seperti ramai

diberitakan, ribuan Muslim Rohingya dibantai dan lainnya terpaksa mengungsi. Pantauan Haluan, sebelum salat Jumat, masa dari berbagai daerah di Sumbar sudah mulai memadati Masjid Nurul Iman di pusat Kota Padang. Sesuai rencana long march dimulai usai salat Jumat itu pun mulai bergerak manuju kantor Gubernur. Gema takbir yang disuarakan oleh para peserta aksi solidaritas mengiringi perjalanan yang kurang lebih 2 km itu. “Allahuakbar, demi saudarasaudara kita yang ada di Myan-

>> TARGETKAN hal 07

BPOM Padang Sita 25 Kardus Kosmetik dan Obat Berbahaya

BANDUNG, HALUAN — Pekan ke 23 Liga 1 2017 menjadi momen bagi Semen Padang untuk kembali ke trend positif menyusul hasil buruk di empat laga sebelumnya. Minimal, curi poin di Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung kala dijamu Persib

PADANG, HALUAN — Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Padang menyita 25 karton kosmetik, obat tradisional dan obat keras berbahaya. Penemuan tersebut diperoleh di Kota Padang dan Kabupaten Sijunjung. Kepala BPOM Padang Martin didampingi oleh Kepala Seksi Penyidikan Helen Jumat (8/9) menyampaikan, kosmetik dan obat tradisional tersebut ditemukan tanpa izin edar dan mengandung zat berbahaya. Sedangkan obat keras dijual

>> AKHIRI hal 07

>> BPOM hal 07

PERSIB BANDUNG VS SEMEN PADANG

Akhiri Trend Buruk, Sekarang!

RUSAK TERUMBU KARANG

Tersangka Rugikan Negara Rp2 Miliar Setahun PADANG, HALUAN — Irawan Gea, tersangka kasus perusakan dan pengambilan terumbu karang untuk material pembangunan lokasi wisata Suwarnadwipa, telah menyebabkan negara merugi Rp2 miliar setiap tahunnya. Tidak itu saja, perusakan atas 163,64 meter kubik terumbu karang yang ia lakukan juga menyebabkan hilangnya aktivitas penyimpanan karbon pada terumbu karang sebesar 406,48176 kg per tahun. Hal itu diungkapkan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumatera Barat, Alber, saat dihubungi Haluan, Jumat (8/9). Dijelaskannya, saat ini pihaknya telah melakukan pelimpahan tahap 2 ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Padang, yang akan melakukan penuntutan di Pengadilan Negeri (PN) Padang. “Kasus ini berawal dari laporan masyarakat Sungai Pisang pada 25 Februari 2017. Kemudian kami lakukan penyidikan ke lokasi resort Suwarnadwipa untuk mencari barang bukti dan memeriksa saksi-saksi. Setelah cukup dua alat bukti, pada 23 Maret kami lakukan gelar perkara dihadiri pihak-pihak terkait,” sebut Alber. Dirincikan Alber, tersangka Irwan Gea yang merupakan Direktur PT Suwarnadwipa Wisata Mandiri, melakukan pengambilan berbagai jenis terumbu karang sebanyak 163,64 meter kubik. Terumbu karang itu kemudian digunakan untuk material pembangunan beberapa bagian di kawasan resort Suwarnadwipa.

>> TERSANGKA hal 07 BPOM Kota Padang menyita kosmetik, obat tradisional dan obat keras tanpa izin edar serta mengandung bahan berbahaya di Kota Padang dan Kabupaten Sijunjung, Jumat (8/9). WINDA

AKIBAT TAWURAN DI PADANG PANJANG

Duka Fadhil Dukanya Keluarga Fadhil Ramadhan, siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 5 Padang Panjang, masih terkulai lemas pasca dirawat selama dua hari di rumah sakit. Tangisnya tertahan akibat menahan rasa sakit yang ia rasakan di sekujur tubuhnya.

Laporan: DEBY AYU LESTARI

S

FADHIL Ramadhan saat dirawat di RSU M Djamil Padang. www.harianhaluan.com

ISWA yang akrab disapa Fadhil ini, masih merasakan nyeri dan sakit di bagian kepala dan bahunya luka tusukan akibat tawuran. Ia menjadi korban tawuran antar

pelajar yang terjadi Rabu (6/ 9) di Simpang Sungai Andok Kelurahan Kampung Manggis, Padang Panjang, sekitar pukul 21.00 WIB. Luka di kepala Fadhil harus dijahit luar dalam akibat benda tajam yang mengenai kepalanya. Akibat dari luka tersebut, terdapat

gumpalan darah di otaknya. Hal inilah yang membuat keluarganya cemas dan takut akan berdampak terhadap kesehatan Fadhil. “Dokter mengatakan ada sedikit gumpalan darah di kepala Fadhil akibat luka tersebut. Karena benda tajam tersebut telah melukai kepalanya hingga kedalaman 3 cm. namun saat ini belum memberikan dampak yang signifikan” kata kakak pertama Fadhil, Afrison,

>> DUKA FADHIL hal 07 Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Layouter: IRV@ND


2

UTAMA

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

Polres Padang Panjang Tingkatkan Patroli PADANG PANJANG, HALUAN —Pasca tawuran antar geng di Kota Padang Panjang yang mengakibatkan seorang pelajar mengalami kondisi kritis di RSUP M Djamil Padang, jajaran Polres Padang Panjang meningkatkan patroli dan razia sebagai upaya preemtif dan preventif (mengimbau dan mencegah) kejadian berulang. Kasat Reskrim Polres Padang Panjang AKP Julianson menyebut, saat ini ke empat anak berhad apan dengan hukum masih diamankan mengingat situasi yang masih memanas. Belum kondusifnya situasi pasca tawuran, berdasarkan informasi yang didapat jajaran Satreskrim tentang adanya rencana pembalasan dari kubu kelompok korban bacokan. “Selain masih terus mendalami motif perkelahian dua kelompok remaja ini, personel gabungan terus berpatroli dan menggelar razia. Hal ini juga ada kaitannya dengan adanya informasi “darah berbayar darah,” dari pihak kelompok korban bacokan,” tutur Julianson didampingi KBO Reskrim Iptu Damanik. Julianson juga mangatakan, dari 13 orang yang berkaitan langsung dengan peristiwa tawuran tersebut 8 orang diantaranya dipulangkan setelah adanya perjanjian pihak keluarga. Hal itu sebagai salah satu bentuk upaya untuk mengantisipasi kejadian berulang. Sementara tindakan lapangan, berupa pengerahan personel gabungan dari Mapolres dan seluruh jajaran Polsek wilayah hukum Polres Padang Panjang. Hal ini berkaitan dengan didapatkannya informasi melaui jejaring media sosial, yang mengarah penggalangan semangat balas dendam. Diantaranya berbunyi “Ini baru permulaan, perang belum selesai. Darah harus dibayar darah”. “Tidak hanya di dalam kota, tindakan preemtif juga digelar hingga ke wilayah pinggi ran. Di antar anya m enggelar patroli dan razia di sejumlah daerah Kabupaten Tanahdatar yang berada di wilayah hukum Polres Padangpanjang,” terang Julianson. Terpisah, Kapolres Padang Panjang AKBP Cepi Noval mengimbau, kepada setiap orangtua agar selalu memantau perkembangan dan pergaulan anak, agar hal serupa tak terjadi lagi. “Peran orang tua sangat berpengaruh untuk antisipasi kejadian ini,” pungkasnya. (h/pis)

Sebagian PKBM di Pariaman Tak Terakreditasi PARIAMAN, HALUAN — Sejumlah Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kota Pariaman belum terakreditasi bahkan ada yang tidak aktif. Kepala Bidang Pendidikan Non Formal (PNF) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman, Pria Sabta Mulia menjawab Haluan, Jumat (8/9), m embenarkan hal itu. Dari total jumlah PKBM di Kota Pariaman sebanyak 15 lembaga, 10 lembaga aktif dan 5 tidak aktif, 4 lembaga yang sudah terakreditasi. Empat PKBM yang sudah terakreditasi itu adalah, Primadona di Cimparuah, Arraudah di Nareh, Bina Saiyo di Kurai Taji dan Amanah di Pakasai. Sementara 5 lembaga PKBM yang tak aktif itu berada di Desa Taluak, Padusunan, Karan Aua, Koto Mandakek dan di Kampung Baru. Dan PKBM yang belum terakreditasi 6 lembaga. Menurut Pria Sabta Mulia, terhadap lembaga PKBM yang belum terakreditasi itu tahun depan ditindaklanjuti dengan mendatangkan tim dari Badan Akreditasi Provinsi (BAP) Sumbar ke kota ini. “Namun sebelumnya tentu kita buatkan dulu permohonan untuk penilaiannya ke BAP Provinsi itu,” kata Pria. Akreditasi terhadap lembaga PKBM dilakukan berdasarkan Permen Dikbud No 59 tahun 2012. “Bagi PKBM yang tidak aktif diupayakan untuk pembinaan agar aktif kembali,” jelas Kabid Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahr aga tersebut.(h/tri).

MASJID RAYA SUMBAR - Masjid Raya Sumbar selain menjadi tempat pusat beribadah juga menjadi lokasi wisata religi bagi masyarakat, termasuk wisatawan. HUMAS PEMPROV

DIDORONG JADI MASJID MANDIRI

Kas Masjid Raya Sumbar Surplus Rp200 Juta PADANG, HALUAN — Surplus kas infak Masjid Raya Sumbar mencapai Rp200 juta. DPRD Sumbar berharap, dengan banyaknya perhatian masyarakat terhadap masjid raya, masjid itu bisa benar-benar menjadi kebanggaan bagi Sumatera Barat, sekaligus menjadi masjid yang mandiri. “Kita berusaha, setelah masjid raya ini selesai bisa menjadi kebanggaan Sumatera Barat, tempat beribadah dan lokasi wisata religi. Maka dari itu pemerintah daerah bersama pengelola harus terus proaktif mencari sumber pendanaan,” ujar Wakil Ketua DPRD Sumbar Arkadius Dt Intan Bano,

usai melakukan peninjauan ke Masjid Raya Sumbar, Kamis (7/9). Ditambahkan Arkadius, pemerintah daerah harus berupaya mencari sumber pendanaan agar pengembangan masjid bisa terus dilakukan. Selain dari APBD, anggaran bisa juga diperjuangkan dari APBN dan

dari perantau. Terkait pengembangan masjid raya ini, Arkadius mengingatkan tentang pemilihan ornamen. Oranamen yang akan dipakai diminta benar-benar bernuansa Minang dan Islam, karena di Sumbar, antara Minang dan Islam adalah suatu yang tak bisa dipisahkan. Selain ukiran, ketersediaan AC, parkiran dan sound sistem yang memadai juga diminta turut diperhatikan. Semua untuk kenyamanan jamaah dan pengunjung tentunya. “Saya berharap saat berkunjung, wisatawan lokal tak hanya berada di luar masjid,

tapi juga masuk ke dalam masjid,” harap Arkadius. Sementara itu, Ketua Komisi V DPRD Sumbar Hidayat menyebut, dari informasi yang didapat dari pengurus masjid raya, setiap harinya masjid tersebut bisa mengumpulkan infak dari jamaah hingga Rp2 juta. Saat hari Jumat mampu terkumpul infak sekitar Rp5 sampai Rp7 juta. Sementara saat Lebaran kemarin, infak yang d iterima dari jamaah mencapai Rp18 juta. Dari yang d isampaikan pada Komisi V juga, kas Masjid Raya saat ini mencapai Rp200

juta. “Kita mengapresiasi tingginya perhatian masyarakat terhadap masjid kebanggaan kita ini. Semua sangat membantu untuk operasional masjid,” ulas Hidayat. Ke depan, lanjut dia, pihaknya menginginkan masjid raya bisa mandiri. Sebab nantinya di lingkungan masjid raya direncanakan akan ada geraigerai yang khusus menjual peralatan dan perlengkapan ibadah seperti mukena, sajadah, tasbih, dan buku-buku keagamaan. Hal ini akan menjadi bagian unit usaha dari masjid raya. (h/len)

Germas Hidup Sehat Diluncurkan untuk Ubah Perilaku Masyarakat PASAMAN, HALUAN — Wujudkan hidup bersih dan sehat, Pemerintah Kabupaten Pasaman meluncurkan Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat, Jumat (8/9). Sejumlah pesan kesehatan disampaikan pada acara tersebut dan menjadi komitmen s eluruh masyarakat. Berbagai kegiatan pun digelar untuk memeriahkan acara. Seperti, senam massal lengkap dengan doorprize, makan buah bersama, cek kesehatan dan pemeriksaan IVA test, demo masak gemar ikan dan cek kesehatan sopir angkutan. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman Amdarisman mengatakan, Germas Hidup Sehat bertujuan untuk mewujudkan agar masyarakat berperilaku hidup sehat dan bersih, sehingga diharapkan berdampak pada kesehatan. “Selain itu juga terciptanya lingkungan bersih, sehingga jiwa dalam kondisi s ehat, produktivitas masyarakat meningkat dan biaya yang dikeluarkan masyarakat untuk berobat akan berkurang,” kata

Amda. Pihaknya, kata dia, akan menggelar operasi katarak pada 15 September mendatang, bertempat di Puskesmas Tapus, Padanggelugur, sebagai bagian dari kegiatan Germas Hidup Sehat tersebut. Pada kegiatan itu, kata dia, juga diperkenalkan tujuh pesan “Equator” untuk sehatkan Pasaman, terdiri dari Enyahkan Asap Rokok, Kalbu yang Bersih, Upaya Periksa Kesehatan Secara Rutin, Aktivitas Fisik Minimal 30 Menit Setiap Hari. Berikutnya, Tingkatkan Perilaku Hidup Sehat dan Bersih, Obati Penderita Hipertensi Secara Teratur dan Rajin Makan Sayur dan Buah serta Peregangan Otot pada setiap jam 10.00 wib dan 14.00 wib. Sementara Bupati Pasaman Yusuf Lubis mengatakan, Germas Hidup Sehat merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan bagi setiap orang untuk hidup sehat. “Dengan adanya Germas Hidup Sehat, diharapkan meningkatnya kesadaran mas-

yarakat Pasaman tentang gaya hidup sehat dengan cara meningkatkan aktivitas fisik, terukur, konsumsi buah dan sayur setiap hari,” katanya. Selain itu, bupati juga mengajak setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) membudayakan aktivitas fisik di tempat kerja dengan melakukan peregangan di kantor pada jam 10.00 wib dan 14.00 wib. Selain itu, juga mengganti snack pertemuan/rapat, dengan beraneka ragam buah. “Seluruh masyarakat, sekolah, lembaga pendidikan, dunia usaha dan swasta agar mendukung, mengampanyekan dan mendorong masyarakat dengan kesadaran, kemauan untuk tercapainya masyarakat sehat di kabupaten ini,” katanya. Melalui Germas Hidup Sehat pula, kata bupati, gerakan makan ikan dimulai, dari lingkungan paling kecil yaitu keluarga dan sekolah. Pasaman, kata dia, salah satu daerah penghasil ikan air tawar terbesar di Sumatera Barat. “Sudah seharusnya masya-

BUPATI Pasaman, Yusuf Lubis menarik kain selubung tandai pencanangan Germas Hidup Sehat di daerah itu.

rakat gemar mengonsumsi ikan. Selain mudah didapat, juga mempunyai nilai gizi tinggi dan harga relatif murah,” katanya. Bupati pun mengajak seluruh masyarakat setempat untuk menjadikan ikan sebagai menu utama di keluarga. Para kepala OPD, juga diminta untuk menyukseskan gerakan Gemar Makan Ikan (Gemarikan).

Turut h adir, Plh Sekda Kabupaten Pasaman Dalisman, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat Ahmad Mardanus, unsur Forkopimda, sejumlah Kepala OPD, Kepala BPJS Kesehatan Lubuksikaping, Syafru ddin, Pincab Bank Nagari Syafrizal CH, Kacab BRI Ahmad Aldi. (h/yud)

390 Orang Jemaah Haji Kloter II Mendarat di BIM

SALAH seorang jemaah haji kloter II yang mendarat di BIM, kemarin, mendapat perawatan dari petugas medis, karena kelelahan. www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Jemaah haji asal Kabupaten Agam, yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) II, telah mendarat dengan selamat di Bandara Intern asional Minangkabau pukul 09.33 wib, Jumat (8/9), walau ada satu orang jemaah haji yang mendapat perawatan medis dan diinfus. Jemaah haji yang diterbangkan dengan pesawat Garuda Boeing 777 seri 300 ER ini, mengalami keterlambatan kedatangan dari jadwal semula pukul 08.15 wib. Sebanyak 390 jemaah asal Kabupaten Agam ini disambut Kepala Kanwil Kemenag Sumbar Salman

bersama Ketua Dharmawanita Kemenag Agrina Salman didampingi Kabid PHU, Plt Kakan Kemenag Agam Artis Arjun, Staf Ahli Pemda Agam Mulyadi bersama pejabat terkait lainnya. Sebelum jemaah Kloter II mendarat, Salman menyebutkan, jemaah Kloter II ini pulang dalam kondisi lengkap. “Informasi yang kami terima sampai tadi malam jumlah jamaah haji Agam jumlah ketika berangngkat dan pulang masih sama, sebanyak 390 orang. Tidak ada penambahan atau pengurangan dan tidak ada juga yang tanazul (pindah) pulang ke Kloter II,” sebut

Kakanwil didampingi Syamsuir Ilyas Kabid PPIH Embarkasi Padang. Salman juga menjelaskan kondisi kesehatan jamaah tidak jauh berbeda dengan kondisi yang dialami jamaah kloter I. “Ya, memang ada yang sakit seperti batuk dan flu merupakan penyakit bawaan yang sulit dihindari jamaah haji kita. Kami bersama stakeholder dan tim kesehatan yang ada, sampai kepulangan kloter II kita sudah berupaya melakukan hal terbaikdan sampai di asrama akan dilakukan pengecekan kembali,” ucapnya. Salman merasa bersyukur

atas kepulangan jamaah haji tiap kloter yang pergi dan tiba, kembali ke tanah air dalam keadaan lengkap. “Tentu kita semua berharap jamaah haji kita tidak ada lagi yang meninggal di tanah suci sampai pemulangan kloter 17 (kloter terakhir). Mudah-mudahan jamaah yang masih berada di tanah suci dalam keadaan sehat dan pulang dengan selamat,” harapnya. Sementara Ketua Kloter Thomas Febria dan Pembimbing Ibadah Hendri (Kakan Kemenag Agam), ketika turun dari pesawat menyampaikan semua jamaahnya pulang dalam keadaan sehat,

Redaktur:Rakhmatul Akbar

tidak ada yang mengalami sakit yang serius. “Alhamdullah untuk kloter II ini kami lengkap, meski tadi satu orang jemaah ada harus diinfus karena mengalami kelelahan dan dibawa ke klinik asrama haji menggunakan ambulance,” kata Hendri kepada Haluan. Secara keseluruhan jemaah haji Embarkasi Padang yang diberangkatkan sebanyak 6.337 orang dengan rincian jemaah asal Sumbar 4.629 orang, Bengkulu 1.628 orang dan 80 orang petugas kloter. Hingga saat ini jumlah jemaah haji yang meninggal sebanyak 13 orang. (h/mg-hen) Layouter: Irvand


OLAHRAGA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

GIANLUIGI BUFFON

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

3

JUVENTUS VS GENOA

Pembuktian Rekor Kandang Luar Biasa JUVENTUS, HALUAN — Pertandingan giornata 3 Serie A 2017-18 mempertemukan juara bertahan Juventus dengan Chievo Verona. Pertandingan ini akan digelar di markas Juventus, Allianz Stadium, pada hari Sabtu (09/09) pukul 23:00 WIB. Juventus bakal memasuki laga ini dengan status sebagai unggulan berat. Selain rekor kandang yang luar biasa bagus, Juventus secara head to head juga sangat superior dibandingkan Chievo. Sebelum jeda internasional, Juventus sudah menunjukkan kinerja yang sangat pik di Serie A. Setelah menggasak Cagliari tiga gol tanpa balas, Juve bangkit dari ketertinggalan 0-2 menjadi kemenangan 4-2 atas Genoa. Catatan Chievo lebih berwarna. Mereka mampu meraih kemenangan pada partai pembuka melan Udinese di Friuli dengan skor 2-1. Namun kemudian mereka mengalami kekalahan saat menjamu Lazio di kandang sendiri, juga dengan skor 1-2. Massimiliano Allegri masih belum bisa memainkan Marko Pjaca, Giorgio Chiellini dan Claudio Marchisio yang semuanya mengalami cedera. Namun Juve punya cukup kedalaman berkualitas untuk menutup absennya tiga pemain itu. Gianluigi Buffon masih akan menjaga gawang Juve, kemungkinan dengan

dikawal Mehdi Benatia dan Daniele Rugani. Alex Sandro akan menempati posisi bek kiri sementara Stephan Lichststeiner akan di sayap kanan. Khedira dan Pjanic masih akan menjadi pengatur serangan di tengah. Di depannya, akan ada trio Mario Mandzukic, Pulo Dybala dan kemungkinan adalah Douglas Costa. Higuain akan dimainkan sebagai penyerang tunggal. Sementara itu, Ronaldo Maran, pelatih Chievo, hanya kehilangan Riccardo Meg-

giorini saja yang mengalami cedera. Semua pemain lainnya sudah siap tempur menjalani laga sulit di Turin ini. Sorrentino akan dipercaya di posisi penjaga gawang. Di depannya akan ada Cacciatore, Gamberini, Dainelli dan Gobbi sebagai barisan bek. Castro, Radovanovic dan Hatemaj akan berusaha bertarung di tengah. Valter Birsa diturunkan sebagai penyerang lubang dan dipepannya ada Pucciarelli dan Inglese sebagai dua penyerang. (h/bln)

DERBY CATALAN

Pentas Ujian Ousmane Dembele BARCELONA, HALUAN — Sebuah partai derby akan tersaji di Jornada ketiga La Liga musim 2017/2018. Bertajuk derby Catalan, Barcelona akan menjamu tetangga mereka, Espanyol di Camp Nou pada hari Minggu (10/9) dini hari nanti. Sebagai salah satu unggulan juara La Liga musim ini, Barcelona bisa dikatakan mengawali langkah mereka di musim 2017/ 2018 dengan baik. Mereka sukses menempati posisi dua klasemen sementara La Liga setelah meraih 2 kemenangan di 2 partai pembuka La Liga. Untuk itu mereka bertekad melanjutkan tren kemenangan tersebut di Jornada ketiga nanti. Lawan yang akan mereka hadapi pada Jornada ketiga ini tidak lain adalah tetangga mereka sendiri, Espanyol. Partai yang bertajuk Derby Catalan ini sejatinya merupakan sebuah laga Derby yang timpang karena Barcelona begitu dominan pada partai ini, di mana mereka memenangkan 5 dari 6 partai derby ini di semua kompetisi. Meski derby nanti bukanlah laga yang menarik untuk ditonton, namun para penggemar Barcelona akan antusias menyaksikan laga ini. Pasalnya mereka akan melihat kebolehan rekrutan terbaru mereka, Ousmane Dembele pada laga ini. Seperti yang diketahui, Las Azulgrana memboyong Ousmane Dembele dari Borussia Dortmund untuk menggantikanNeymar yang hijrah ke PSG. Tim asal Catalan itu mengeluarkan uang yang cukup besar yakni sejumlah 105 Juta Euro. Untuk itu laga ini bisa dikatakan menjadi laga penghakiman pertama apakah pemuda 20 tahun itu memang pantas ditebus mahal oleh Barcelona. Pada laga ini pelatih Er-

www.harianhaluan.com

nesto Valverde dipastikan tidak bisa memainkan Rafinha karena mengalami cedera, sementara Ivan Rakitic juga kondisinya diragukan untuk tampil. Namun kabar baiknya Luis Suarezkemungkinan sudah bisa comeback pada laga ini setelah mendapatkan cedera di awal musim kemarin. Valverde diprediksi akan

memainkan skema 4-3-3 di laga ini, di mana Dembele akan bersanding dengan Luis Suarez dan Lionel Messisebagai juru gedor El Blaugrana. Posisi Rakitic di lini tengah Barca kemungkinan akan diisi oleh Sergi Roberto, sementara pos bek tengah akan diisi oleh duet Samuel Umtiti dan Gerard Pique. Di kubu tim tamu, pela-

tih Quique Sanchez Flores juga memiliki sejumlah masalah cedera jelang lawatannya ke Camp Nou. Tercatat nama Oscar Duarte dan Javi Lopez dipastikan absen karena cedera, sementaraAlvaro Vazquez danDiego Lopez juga diragukan tampil setelah kondisi mereka belum pulih benar untuk bermain. (h/bln)

Redaktur: Isra Hermanto

Layouter: Luther


4

POLITIK

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

Pembubaran Ormas Harus Tetap Libatkan Pengadilan JAKARTA, HALUAN- Sekretaris Fraksi Partai Hanura DPR RI Dadang Rusdiana mengatakan pembubaran organisasi kemasyarakatan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Ormas tetap melibatkan pengadilan, hanya prosesnya terbalik dengan aturan lama.”Kalau ada yang mempersoalkan bahwa pembubaran ormas tidak melalui pengadilan, itu salah kaprah. Pengadilan tetap berlaku di negara ini,” kata Dadang di Jakarta, Jumat. Dia mengatakan apabila ada ormas yang dibubarkan pemerintah dan pembubaran itu dinilai tidak benar maka bisa membawa persoalan tersebut ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Karena itu, menurut dia tidak benar apabila tidak ada proses hukum yang berjalan atau “due process of law” dalam pembubaran ormas tersebut. “Kalau ada yang bertanya kenapa dalam Perppu itu tidak disebutkan proses pengadilan, kan masalah PTUN dan sistem peradilan kita sudah ada UU tersendiri. Sementara Pemerintah pun harus memiliki ketegasan terhadap ormas yang anti-Pancasila,” ujarnya. Dadang mengatakan Fraksi Hanura secara tegas menerima Perppu Ormas karena Indonesia membutuhkan stabilitas sebagai modal dasar untuk membangun bangsa. Dia mengingatkan bahwa ada organisasi atau kelompok tertentu yang memiliki agenda-agenda membahayakan eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Kalau Perppu itu hanya dua kata, menolak atau menerima, tidak ada pendalaman. Kami secara tegas menerima Perppu Ormas,” ujarnya. Ketua DPP Partai Hanura itu menegaskan bahwa Perppu Ormas tidak untuk menghadirkan otoritarianisme gaya baru karena dirinya tidak yakin Presiden Joko Widodo memiliki maksud tersebut. Menurut dia, Perppu itu merupakan upaya melindungi negara dari syahwat politik orang yang memiliki paham transnasionalisme dan radikalisme.”Saya yakin secara substansi semua fraksi setuju, tapi persoalannya adalah menjelang pemilu, tentu ada juga kelompok atau orang yang ‘cari panggung’ sehingga ingin mencoba berseberangan dan menolak Perppu,” katanya. Sebelumnya Komisi II DPR telah menggelar rapat internal pada Kamis (7/9) untuk membahas jadwal dan mekanisme pembahasan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2017 tentang Organisasi Kemasyarakatan (Perppu Ormas). Komisi II DPR akan mengundang pihakpihak terkait untuk mendapatkan masukan, yaitu pihak pro maupun kontra dan setelah itu mendengarkan pandangan fraksi-fraksi kembali lalu dilaporkan ke Badan Musyawarah (Bamus) DPR. Ormas yang akan diundang untuk dimintai pendapatnya antara lain PP Muhammadiyah dan PBNU karena Komisi II DPR memiliki limitasi waktu dalam membahas Perppu tersebut dan harus selesai di Masa Sidang ini yaitu 24 Oktober. Ketua Komisi II Zainuddin Amali mengatakan pembahasan Perppu Ormas di Komisi II tidak dalam kapasitas mengubah, melainkan hanya memberikan rekomendasi menerima atau menolak di tingkat Paripurna DPR. (h/asc)

PILKADA DI EMPAT KOTA

Terlibat Politik Uang, Sangsi Tegas Menanti PADANG PANJANG, HALUAN — Badan Penga was Pemilu ( Bawaslu) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) warning para kandidat, pengurus partai pengusung dan masyarakat luas agar tidak terlibat permainan politik uang. (money politik). Ketua Bawaslu Elly Yanti menegaskan, siapa pun yang terlibat dan terbukti menjalankan politik uang akan terancam hukuman penjara. “Jangan sekali kali mencoba

untuk melirik ataupun terlibat dalam politik uang, pasalnya, masyarakat pemilih yang terlibta politik uang baik pemberi sekalipun penerima akan mendapatkan sangsi hukum

sesuai yang telah tertuang dalam undang-undang tahun 1945, pasal 18 ayat (4) dan pasal 22E ayat (5),” sebut Elianti dalam sosialisasi pengawasan partisipasif pada pemilihan serentak tahun 2018 bagi pemilih pemula di Hotel Flaminggo, Kota Padang Panjang, Jumat (8/9) kemarin. Sosialisasi ini selain meningkatkan partisipatif juga

dinilai penting dalam rangka menambah pengetahuan dan pemahaman untuk diketahui para pemilih pemula, jelang pelaksanaan pilkada 2018 mendatang. Elly yang juga sebagai narasumber Sosialisasi ini menekankan, penyelenggaraan pemilu yang berkualitas akan tercapai, jika pemilu yang berintegritas, peserta pemilihan yang taat asas dan pemi-

PKS PEDULI - Sebagai wujud simpati dan empati terhadap saudara muslim etnis Rohingya, DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Pa dang Panjang didukung oleh relawan PKS Muda Kota Padang Panjang menggalang dana. Hujan yang mengguyur, bukan halangan bagi relawan ini. IST

lih yang cerdas, mampu bersinergi dengan baik terpenuhi dalam penyelenggaraan”Kita harap semuanya dapat bekerjasama mengawasi pelaksanaan pilkada, agar proses pemilu berlangsung dengan lancar, sesuai dengan yang diharapkan dan lebih baik dari yang sebelumnya,” ucapnya. Sementara, Ketua Panwaslu Kota Padang Panjang Syaiful Ardi, menyampaikan, pesta demokrasi pemilihan sudah sangat dekat. Sehingga, jajaran Bawaslu Sumbar dan segenap unsur masyarakat, mampu bekerja sama dalam rangka penyelenggaraan pemilu yang berkualitas. “Keterlibatan masyarakat, pelajar dan mahasiswa jadi unsur dasar demokrasi. Oleh karena itu, penyelenggaraan pemilu sebagai salah satu sarana dalam perwujudan demokrasi, tidak boleh terlepas dari keterlibatan unsur tersebut. Untuk itu kita minta peran aktifnya bekerja sama mengawal pilkada,” ujarnya. Untuk di Kota Padang Panjang, lanjutnya, sosialisasi itu dilakukan selama dua hari, untuk hari pertama sosialisasi dilakukan untuk para mahasiswa yang ada di Kota Padang Panjang dan untuk hari kedua sosialisasi diberikan pada pelajar tingkat SMA. “Gencarkan sosialisasi, Kita juga akan jadikan pemilih pemula sebagai sahabat Panwaslu Padang Panjang dengan melakukan pendekatan sekaligus membentuk komuniti untuk melakukan pengawasan Pilkada. Saat ini kurang lebih seratus pemilih pemula Padang Panjang, telah tergabung pada komuniti sahabat Panwaslu Padang Panjang,” sebutnya. (h/pis)

PKS Padang Panjang Galang Dana untuk Muslim Rohingya PADANG PANJANG, HA LUAN- Sebagai wujud simpati dan empati terhadap saudara muslim etnis Rohingya, DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Padang Panjang didukung oleh relawan PKS Muda Kota Padang Panjang menggalang dana kemanusiaan di Simpang PDAM Kota Padang Panjang, Jum’at ( 8/9).

Upaya penggalangan dana sebenarnya sudah dilakukan beberapa hari sebelumnya. Relawan PKS Muda Padang Panjang juga bergerak menggalang dana ke sekolah-sekolah, kantor-kantor dan Pasar Pusat Padang Panjang. Dari data terakhir perolehan sudah terkumpul dana belasan juta rupiah. Dan jumlah ini akan

terus bertambah mengingat antusiasme masyarakat Minangkabau dalam membantu Saudara sesama muslim cukup besar. Sukarso yang juga Pengurus DPC PKS Padang Panjang Timur ini, menambahkan bahwa dana yang terkumpul akan langsung diantarkan oleh Tim PKS ke Muslim etnis Rohingya di Rakhine State - Myanmar.

Sukarso mengatakan, krisis Rohingya menjadi masalah yang sangat penting bagi PKS agar tidak menjadi objek beritaberita hoax yang menyebabkan persoalan pembersihan etnis Rohingya di Myanmar menjadi kabur. Dukungan dana maupun moril sangat diperlukan. ujarnya kepada pasbana.com Selain aksi penggalangan

dana di Simpang PDAM Kota Padang Panjang, Kader PKS Padang Panjang juga turut serta dalam aksi Peduli Rohingya di Padang, Jum’at (9/8). Aksi yang diprakarsai oleh Forum Masyarakat Minang dan 11 ormas serta partai politik ini , rencananya akan melakukan Long March dari Masjid Nurul Iman menuju Kantor Gubernur Sumatera Barat.(h/*)

KPU Pariaman Gaet Pelajar sebagai Duta Demokrasi PARIAMAN, HALUAN- Ko misi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pariaman, Sumatera Barat, menjadikan para pelajar di daerah itu sebagai Duta Demokrasi dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018. “Pelajar atau pemilih pemula merupakan salah satu agen dalam membentuk demokrasi di Indonesia, khususnya Kota Pariaman dalam menghadapi Pilkada serentak,” kata Divisi Perencanaan Program dan Data KPU Parian , Jumat. Ia menjelaskan untuk menerapkan dan menjadikan Duta Demokrasi, KPU memberikan pendidikan politik serta penerapan cara pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dengan sistem Pemilu. Penerapan sistem pemi-

lu di sekolah diperkirakan mampu mencerdaskan pelajar dan mengetahui pentingnya berdemokrasi serta memilih pemimpin untuk periode selanjutnya, ujar dia. “Baru satu sekolah yaitu SMAN 2 Pariaman yang menandatangani nota kesepahaman dengan KPU tentang penerapan pemilihan ketua Osis melalui sistem pemilu,” ujarnya seperti dilansir laman antarasumbar.com. Para Duta Demokrasi tersebut, katanya, memiliki peran strategis dalam menyampaikan dan memberikan pengetahuan secara berkelanjutan tentang politik yang sehat di lingkungannya. “Setelah anak didik memiliki pengetahuan politik dan segala sesuatu tentang Pemilu diharapkan mereka kembali menyam-

paikan ke orang tua, dan keluarga pada umumnya,” katanya. Namun, ujar dia, KPU akan terus memantau para Duta Demokrasi agar tidak terlibat politik praktis pada penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan di daerah itu.”Kita akan bimbing para generasi muda khususnya pemilih pemula agar tidak dipengaruhi hal yang dapat merusak tatanan berdemokrasi,” katanya. Sementara itu anggota DPRD Kota Pariaman, Fitri Nora mengatakan pengetahuan politik masyarakat di daerah itu masih rendah sehingga dibutuhkan adanya pendidikan politik pada setiap lini.”Pengembangan daerah tidak cukup hanya dengan pembangunan fisik saja, namun juga pendidikan

mental dan pengetahuan masyarakat sangat dibutuhkan,” kata dia. Ia menjelaskan secara umum Kota Pariaman tidak lagi memiliki permasalahan terkait pembangunan fisik, sehingga sudah saatnya memaksimalkan sektor pendidikan termasuk bidang politik termasuk anak didik sebagai pemilih pemula. “Pendidikan politik itu tidak semata-mata soal partai saja, namun juga pengetahuan seluk beluk politik secara luas,” tambahnya. Ia menerangkan pendidikan politik dibutuhkan sebab masyarakat merupakan penentu dalam bidang demokrasi mulai dari yang terendah yakni pemilihan kepala daerah tingkat desa, wali kota, legislatif hingga presiden. (h/dn/*)

Jajaran KPU Padang Bimtek UU Pemilu PADANG, HALUAN—Menghadapi Pilkada serentak 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang dalami Undang-undang pemilu dan samakan persepsi. Hari ini, Sabtu (9/9) KPU Padang melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk jajaran internal mulai dari komisioner hingga jajaran sekretariat yang ada di KPU Padang. “Kita siapkan di internal dulu, dan samakan persepsi. Bimtek ini akan menghadirkan KPU Sumbar, agar kami bisa berdiskusi lebih dalam tentang UU. Apalagi, UU baru ini www.harianhaluan.com

kami harus banyak konsultasi dengan provinsi,” ungkap Anggota KPU Padang Yusrin Trianda, Jumat (8/9). Yusrin mengatakan, Bim tek ini bukan hanya untuk menyamakan persepsi di internal KPU tapi juga akan membahas UU pemilu baik yang baru maupun yang lama. “Kami akan berkonsul tasi banyak dengan provinsi, untuk setiap tahapan sehing ga nanti tidak gagap disetiap tahapan. sekaligus sosialisasi tahapan pada seluruh pegawai yang ada di internal kami,” ujarnya. Sementara itu, Ketua

KPU Padang Muhammad Sawati mengatakan, kegiatan Bimtek ini bertujuan untuk menyamakan persepsi semua struktur keanggotaan KPU Kota Padang, yang diharapkan nanti bermuara pada peningkatan kinerja dengan tujuan yang sama yakni mensukseskan Pilkada Kota Padang 2018 nanti. Ia juga menambahkan, Bimtek tersebut melibatkan KPU Sumbar karena memang tupoksinya melakukan pembinaan terhadap KPU kabupaten kota di Sumbar. Sekaligus mensosialisasikan aturan teknis tata pelak Redaktur: Dodi Nurja

sanaan Pilkada. “Jika Bimtek tersebut sudah dilakukan, ke depan tidak ada lagi perbedaan pendapat antara anggota KPU itu sendiri dan fokus terhadap kinerja” tegas Sawati. Peserta Bimtek terdiri dari komisioner, Ketua dan anggota KPU Provinsi Divisi Teknis, Ketua dan Anggota KPU Kota Padang Divisi Teknis, Sek retaris KPU P rovinsi/Kepala Bagi an Hukum dan Teknis, serta Sekretaris KPU Kabupaten/Kota atau Kepala Sub Bagian Teknis dan Humas. (h/rin) Layouter: Yohanes


OPINI Cegah Tawuran Remaja Lewat Keluarga

SABTU, SEPTEMBER 2017 KAMIS,927 OKTOBER 2016 Dzulhijah1438 1438HH 2618Muharram

5

Sektor Manufaktur Kita Oleh:

T

AWURAN antar ‘geng’ yang beranggotakan para remaja di Simpang Sungai Andok, Kelurahan Kampung Manggis, Kota Padang Panjang, Rabu (5/9) malam, hampir memakan korban jiwa. Kepala seorang anggota ‘geng’ yang berusia 15 tahun, bocor, nyaris terbelah akibat jadi sasaran golok temannya yang juga rekannya di sekolah. Korban kini dirawat intensif di RSUP M Djamil Padang. Pemicunya sederhana, cek-cok mulut. Tawuran antar remaja ternyata kini tak lagi hanya menjadi perilaku buruk remaja di kota-kota besar sekelas Jakarta atau Surabaya. Atau hanya menjadi perilaku negatif sebagian remaja sekelas ibu kota provinsi, seperti Padang. Tawuran remaja bahkan sudah meracuni perilaku bocah-bocah di kota kecil seperti Kota Padang Panjang. Ada faktor internal dan eksternal yang menyebabkan perilaku negatif remaja yang melakukan tawuran. Secara internal, remaja yang tawuran biasanya salah beradaptasi dengan lingkungan mereka, mengalami gangguan pengamatan dan tanggapan, gangguang berpikir dan gangguang perasaan atau emosional, sehingga mereka mudah terpancing. Sementara faktor eksternal, ada peran keluarga di situ. Peran orang tua. Termasuk juga peran sekolah dan lingkungan di sekolah. Dan yang terakhir faktor lingkungan masyarakat, yang biasanya tidak selalu menguntungkan bagi pendidikan dan perkembangan anak. Terkait peran orang tua, kita perlu bertanya kepada diri masing-masing, terutama bagi kita orangtua yang memiliki anakanak remaja, para bocah nan jolong gadang. Apa yang terjadi pada anak-anak kita? Apa yang mereka lakukan di luar sana, sampaisampai membuat kepala temannya nyaris terbelah? Bagaimana kalau yang bocor itu adalah kepala anak kita? Berbicara perilaku anak, yang paling bertanggung jawab tentulah orangtuanya, keluarga. Keluarga adalah lingkungan pertama dan utama dalam melakukan proses sosialisasi dan sivilisasi pribadi remaja. Di tengah keluargalah, remaja belajar mengenal makna cinta kasih, simpati, loyalitas, ideologi bimbingan dan pendidikan. Keluarga memberikan pengaruh menentukan pada pembentukan watak kepribadian remaja dan menjadi pondasi primer bagi perkembangan remaja. Baik buruknya struktur keluarga memberikan dampak baik atau buruknya perkembangan jiwa dan jasmani anak. Namun apa yang jamak terjadi saat ini? Keluarga sepertinya hampir kehilangan fungsi dan perannya. Lihatlah, betapa banyak saat ini orangtua, yaitu ayah dan ibu yang sibuk bekerja. Pergi setelah subuh, kembali ke rumah hampir menjelang isya, meski tak semua. Tak ada lagi ruang dan waktu bagi anak, khususnya remaja, untuk sarapan bersama, pulang ke rumah untuk mengadu, berkeluh kesah dan berkasih sayang dengan ayah bunda, atau untuk sekedar makan malam bersama keluarga. Semua sibuk dengan aktifitas masing-masing, sehingga ‘geng’ lah tempat bagi remaja untuk bercanda dan bersua. Saatnya kembalikan fungsi keluarga dan jadikan ayah bunda sebagai madrasah pertama, demi perkembangan positif para remaja kita.

Anggaran KI Masih Mengambang Satukan visi dan misi pak? BPOM Padang Sita 25 Kardus Kosmeti dan Obat Berbahaya Selain Kosmetik, yang lain ado pak?

Ronny P Sasmita Direktur Eksekutif Economic Action Indonesia (EconAct)

M

ESKIPUN ekspor In donesia yang terbesar ditujukan ke negara-negara anggota ASEAN, total neraca perdagangan non migas Indonesia dengan negara-negara di kawasan ternyata selalu mencatatkan defisit, atau dengan kata lain nilai impornya jauh lebih besar. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) dalam sejarah 15 tahun terakhir (2000-2015) Indonesia pernah mencapai surplus neraca perdagangan hanya pada tahun 2011. Setelah itu defisit neraca perdagangan cenderung semakin melebar dari tahun ke tahun. Dari sembilan negara anggota ASEAN, perdagangan Indonesia hanya surplus terhadap Filipina, Myanmar, Kamboja dan Laos. Secara keseluruhan, kinerja total ekspor Indonesia, baik migas maupun nonmigas, dalam enam tahun terakhir (2011-2016) memang mengalami penurunan drastis yakni dari US$ 203.495,6 juta menjadi sekitar US$ 144.433,5 juta atau turun sebesar 29,02%. Sementara itu, dalam periode yang sama, impor juga mengalami penurunan dari US$ 177.435,6 juta menjadi US$ 135.650,7 juta atau turun sebesar 23,5%. Nah, penurunan laju ekspor yang lebih besar dari laju impor menyebabkan surplus neraca perdagangan Indonesia turun dari US$ 26.061,1 juta menjadi US$ 8.782,8 juta. Sementara itu ekspor nonmigas di periode sama turun 18,9% dari US$ 162.019 juta menjadi US$ 131.346,5 juta. Sedangkan impor non migas hanya turun 14,5% atau turun dari US$ 136.734 juta menjadi US$ 116.925,9 juta. Akibatnya surplus neraca perdagangan non migas turun dari US$ 25.283,5 juta pada tahun 2011 menjadi US$ 14.420,6 juta pada tahun 2016. Data menunjukan, tujuan ekspor non migas Indonesia dido-

minasi negara-negara ASEAN, yakni mencapai 22,3% pada tahun 2015. Pangsa ekspor non migas ke negara-negara ASEAN mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2011 yang hanya mencapai 20,7%. Namun nilai ekspornya mengalami penurunan sebesar 20,2% atau turun dari sekitar US$ 42.098,9 juta (2011) menjadi US$ 33.577 juta (2015). Jika ditelisik lebih dalam, ternyata salah satu penyebab defisit neraca perdagangan Indonesia dengan negaranegara di kawasan ASEAN adalah rendahnya daya saing, terutama produk manufaktur yang diperdagangkan. Menurut hasil studi Ditjen Kerjasama Industri Internasional (KII) Kementerian Perindustrian (Kemperin) yang didasarkan pada analisis Revealed Comparative Advantage (RCA), diperkirakan hanya 1% produk industri domestik yang punya daya saing kuat, sedangkan sekitar 30% produk industri berdaya saing sedang. Studi ini menggunakan rentang data selama periode 2011-2013. Berdasarkan hasil studi tersebut, bahkan produk ekspor Indonesia yang memiliki daya saing kuat dengan Laos hanya tercatat 7,4%. Dengan Vietnam, produk kimia dasar yang diperdagangkan, nilainya hanya 2,3% yang memiliki daya saing kuat. Dengan Filipina, produk ekspor Indonesia yang berdaya saing kuat adalah elektronik dan telematika. Sementara dengan Malaysia dan Singapura,

produk-produk ekspor Indonesia pada umumnya berdaya saing lemah. Hasil studi tersebut sebenarnya sejalan dengan defisit neraca perdagangan sebagai mana dikeluarkan oleh BPS di atas. Di antara berbagai jenis barang ekspor Indonesia ke negara-negara di ASEAN, industri yang berbasis sumber daya alam, seperti furnitur, batubara dan minyak sawit mentah (CPO) serta otomotif termasuk kelompok unggul atau memiliki daya saing tinggi. Sedangkan produk dari sektor manufaktur yang memiliki daya saing sangat rendah. Tentu hal tersebut sungguh sangat disayangkan. Indonesia sebagai negara terbesar dengan jumlah penduduk terbanyak di ASEAN belum dapat menguasai perdagangan kawasan. Indonesia hanya dijadikan pasar oleh negara tetangga. Akibatnya neraca perdagangan Indonesia selalu defisit. Dengan kata lain, tantangan yang dihadapi sektor industri manufaktur sangat berat. Apabila perhatian kebijakan terhadap sektor ini tidak ditingkatkan, dikhawatirkan gejala de-industrialisasi yang belakangan ini sudah mulai berlangsung lambat laun akan semakin menjadi kenyataan. Kekhawatiran terhadap rendahnya daya saing manufaktur, bukan saja berdampak pada perdagangan. Lebih dari itu, pelemahan kinerja manufaktur juga berdampak pada perekonomian. Struktur ekonomi menjadi kian rapuh, karena hanya didukung oleh perkembangan sektor yang kurang

menyerap tenaga kerja formal dan cenderung menyerap pekerja informal. Indonesia sulit maju jika sektor informal terlalu besar, karena produktivitas ekonomi sulit berkembang. Jadi saya kira, pemerintah harus benar-nbenar fokus memikirkan insentif, apa pun bentuknya. Karena insentif akan menjadi motor yang bisa menggerakkan investasi, terutama insentif untuk sektor manufaktur. Harus diakui bahwa selama ini, sektor manufaktur memang memiliki banyak kendala, sehingga sulit untuk berkembang. Padahal, manufaktur adalah sektor yang sangat diharapkan pemerintah sebagai mesin pertumbuhan ekonomi. Karena bagaimanapun, industri yang berbasiskan komoditas sedang tidak bisa diharapkan. Sementara itu, sektor manufaktur jika dikelola dengan apik dan produktif akan bisa menjadi sumber pertumbuhan yang lebih sustain. Masalahnya, untuk mengembangkan industri manufaktur memang diperlukan investasi yang tidak sedikit. Itu sebabnya, investor asing ditarik dengan iming-iming insentif, termasuk membuka sektor-sektor yang selama ini tidak terlalu bebas untuk investasi asing. Saya kira, pemberian insentif fiskal akan menjadi opsi yang cukup menarik, termasuk dengan memperluas industri yang bea masuknya ditang gung pemerintah (BMDTP). Kebijakan semacam itu akan

membantu perusahaan yang kesulitan cashflow, atau dana segar untuk menunjang aktivitas usaha. Sebab, dalam situasi dalam negeri yang kurang dinamis, likuiditas dana di ranah domestik terbilang terbatas. Jadi, sumber pembiayaan untuk keperluan aktivitas suatu perusahaan juga terbatas. Nah, jika bea masuk ditanggung pemerintah, artinya ada peluang bagi dunia usaha untuk berhemat. Dengan kata lain, opsi insentif fiskal akan mendorong iklim investasi di tanah air dan diperkirakan akan menambah daya tarik bagi investor untuk masuk m engembangkan industri manufaktur, apalagi bagi pengusaha yang terlibat dalam kawasan industri yang sebelumnya juga sudah mendapatkan insentif. Bahkan secara komparatif, beberapa negara seperti Amerika Serikat dan Inggris saat ini juga mulai memberlakukan kebijakan perdagangan proteksionis. Artinya, pemerintah memang sudah seharusnya mengembangkan industri manufaktur, agar tidak bergantung negara lain. Secara teknis, menurut hemat saya, Keberadaan BMDTP akan membuat nilai tambah dalam berusaha di Indonesia menjadi semakin meningkat. Urusan selanjutnya setelah itu, pemerintah cukup memastikan bahwa pengusaha yang mendapatkan insentif adalah pengusaha yang benar-benar akan memberikan dampak perekonomian dalam negeri. (**)

Harga LPG 3 Kg Mahal Yth pihak Pertamina. Kami warga Lubuk Begalung mengeluhkan harga gas LPG 3 kg yang melambung tinggi. Saat ini harga gas Rp19.500-Rp20.000 per tabung di tingkat pangkalan. Belum lagi di tingkat pengecer yang sudah menjual lebih lagi. Padahal HET dari pertamina di pangkalan sudah ada Rp17.000. Kenapa bisa pangkalan pasang harga tinggi, apa tidak ada pengawasan dari Pertamina? Pengirim 081374733***

www.harianhaluan.com

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Yohanes


6

EKBIS

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

Lingkar

HET Beras Akan Dievaluasi JAKARTA, HALUAN — Kementerian Perdagangan ( Kemendag) menegaskan, kebijakan Harga Eceran Tertingi (HET) pada komoditas beras tidak diputuskan sepihak. Namun, kebijakan HET hasil dari kesepakatan antara petani, pelaku usaha, dan pedagang pada komoditas beras itu sendiri. “Penetapan HET pada beras itu melalui proses yang panjang. Jadi kita tidak menetapkan sendiri, penetapan harganya b ersama-sama kok,” ujar Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kemendag, Ninuk Rahayuningrum di Jakarta, Kamis (7/ 9). Ninuk menuturkan, penetapan HET pada beras juga tidak akan merugikan petani, pelaku usaha, dan pedagang. Dia menjelaskan, adanya HET hanya mengurangi keuntungan. “Sebetulnya kita melakukan penelitian sebelum menetapkan. Kami berharap ini tidak merugikan tetapi hanya mengurangi keuntungan,” jelas dia. Ninuk menambahkan, Kemendag akan mengevaluasi kebijakan HET pada komoditas beras yang telah dijalankan sejak 1 September 2017. “Kami akan mengevaluasi dalam 14 hari,” pungkas dia. Seperti diketahui, pemerintah telah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras per 1 September 2017. Untuk wilayah Jawa, Lampung dan Sumatera Selatan, beras medium Rp 9.450 per kilogram dan premium Rp 12.800 per kilogram. Kemudian wilayah Sumatera (tidak termasuk Lampung dan Sumatera Selatan), beras medium Rp 9.950 per kilogram, premium Rp 13.300 per kilogram. Bali dan Nusa Tenggara Barat, beras medium Rp 9.450 per kilogram, premium Rp 12.800 per kilogram. Di Nusa Tenggara Timur, beras medium Rp 9.950 per kilogram, premium Rp 13.300 per kilogram. Dan wilayah Sulawesi, beras medium Rp 9.450 per kilogram, premium Rp 12.800 per kilogram. Di Kalimantan, beras medium Rp 9.950 per kilogram, premium Rp 13.300 per kilogram. (h/kcm)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Point Break Banjir Promo PADANG, HALUAN — Saatnya menikmati liburan akhir pekan dengan belanja di Point Break Basko Grand Mall. Saat ini di Point Break sedang tersedia new arrival untuk brand Ripcurl, Quick silver, dc dan Hurley. Supervisor Point Break, Dewi, pada Haluan Jumat (8/9), mengatakan, setiap awal bulan selalu tersedia barang baru mulai dari baju, calana, dan barang lainnya. Namun, selain barang baru juga diberikan diskon menarik untuk banyak brand. “Saat ini ada promo minimal belanja Rp1 juta produk Ripcurl dapatkan drawstring back Ripcurl seharga Rp99.000. Harga yang tersedia mulai dari Rp269.000,” terang Dewi. Dikatakannya, selain promo tersebut juga tersedia promo minimal belanja Rp1,5 juta non member dan Rp1,3 untuk member dapatkan free limeted flasdish sebesar 16 GB. Tidak hanya itu, tersedia juga diskon up to 50 persen untuk brand Billabong, Hurley dan Ripcurl (selected item) harga mulai dari Rp174.000. “Saat ini memang sedang banyak promo menarik. Baik itu bagi umum maupun bagi member,” tambahnya. Dewi juga menuturkan, untuk brand Ripcurl tersedia diskon 50 persen dari harga Rp299.000 jadi Rp150.000. Dapatkan juga model sepatu ter hits dan jam tangan masa kini untuk semua kalangan. (h/win)

PROMO MENARIK — September ceria ada di Point Break Basko Grand Mall dengan promo menarik. WINDA

Bawang Putih Mahal, Bulog Guyur Pasar MEDAN, HALUAN — Bulog Divre 1 Sumut masih terus menjual bawang putih untuk mengendalikan harga komoditas itu di pasar setelah sempat naik tajam hingga mencapai Rp40 ribuan per kilogram di saat Ramadan. “Stok bawang putih masih banyak atau sekitar tujuh ton sehingga bisa dipasarkar,” kata Kepala Bulog Divre I Sumut, Imran Rasydy Abdullah di Medan, Jumat (8/9). Didampingi Kabid Komersial Bulog Sumut Rusli, dia mengatakan, untuk menarik minat beli,

Bulog juga menurunkan harga jual bawang putih itu dari Rp25.000 per kg menjadi Rp17.000 per kg. Penurunan harga jual bawang putih yang dilakukan sejak pekan lalu itu juga menyesesuaikan dengan harga bawang putih di pasar. “Bulog terus memantau harga di pasar untuk segera bisa melakukan pengendalian, seperti menjual ke pasar dan membuat program penjualan di kantor Bulog dan kantor pemerintah,” ujar Rusli. Sementara pedagang sayurmayur di Pasar Peringgan, Medan,

D Ginting menyebutkan harga bawang putih dijual bervariasi Rp15.000 - Rp25.000 per kg. “Yang paling murah ada Rp15.000 per kg tetapi kualitasnya kurang bagus dengan siung yang kecil. Bawang putih murah itu kata pemasok, merupakan impor dari India,” ujarnya. (h/inl)

BULOG terus menjual bawang putih untuk mengendalikan harga komoditas di Medan. NET

Pendirian 65 Cluster Pangan Dipercepat JAKARTA, HALUAN — Pendirian 65 cluster pangan berbagai koperaai di seluruh Indonesia, akan dipercepat seiring arahan Presiden Jokowi agar produksi pangan nasional khususnya beras meningkat. Hal tersebut diungkapkan Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga saat Temu Konsultasi Peningkatan Peran Koperasi untuk Ketahanan Pangan Nasional, Kamis (7/9) malam yang dihadiri sejumlah pengurus koperasi dan kepala dinas. Melalui siaran resmi, ia mengatakan, sebelumnya Kemenkop UKM ingin membuat pilot project lima cluster pangan terlebih dulu yang tersebar di Banyumas, Sukabumi, Purwokerto, Demak dan Lampung. Namun Presiden memberi arahan agat tidak perlu menunggu pilot project di lima cluster tersebut. “Arahannya lngsung me-

www.harianhaluan.com

ngimplementasikan serentak untuk 65 cluster pangan,” ujarnya. Pada kesempatan itu, para pengurus koperasi dan kepala dinas menandatangani pernyataan bersama mendukung percepatan realisasi 65 cluster pangan yang diharapkan dapat terealisasi dalam kurin waktu satu tahun. Cluster pangan akan melibatkan lintas kementerian/ lembaga lainnya, seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Agraria, Kementerian Perdagangan dan Bulog. Pendirian cluster pangan juga d iminta dituangkan dalam Peraturan Presiden. Ia mengatakan, koperasi sendiri ditargetkan menjadi basis ketahanan pangan nasional. Untuk mewujudkannya, pengelolaan koperasi perlu direformasi melalui pengembangan ke arah korporatisasi. Sehingga pertanian tidak lagi hanya bicara soal teknis tapi juga bisnis.

Dengan konsep tersebut, cluster pangan yang didirikan adalah berbasis koperasi beranggotakan petani. Koperasi kemudian mendirikan Badan Usaha Milik Rakyat (BUMR) pangan berbentuk perseroan terbatas (PT) untuk menampung dan memasarkan produk petani. Masing-masing cluster memiliki skala ekonomi seluas lima ribu hektare lahan. Dengan konsep cluster pangan, pertanian dari hulu hingga hilir akan dikelola dalam satu sistem sehingga tidak memberi celah masuknya tengkulak pangan. “BUMR akan melakukan kegiatan bisnis, mulai dari pengadaan pupuk, benih hingga m embeli dan memasarkan produksi petani. Petani yang merupakan anggota koperasi juga akan mendapat ongkos kerja dan pendampingan dari para ahli,” ujar Puspayoga. Konsep cluster pangan

yang akan difasilitasi oleh pemerintah ini menduplikasi BUMR Pangan di Sukabumi, Jawa Barat yang sudah terlebih dahulu berhasil. Luwarso, pendiri BUMR Pangan mengatakan, melalui konsep ini koperasi menjadi sumber ketahanan pangan, menjamin stok pangan nasional dan kesejahteraan petani. BUMR Pangan didirikan oleh Koperasi Ar Rohmah yang juga diketuai Luwarso. Menurutnya, ide membangun BUMR Pangan ini adalah untuk menjamin kualitas produksi dan pemasaran produksi petani yang merupakan anggota Koperasi Ar Rahman. Dengan adaya BUMR Pangan, para anggota bisa membangun Rice Mill dan berdampak pada jaminan harga jual gabah petani. “Saat ini kami membeli BUMR pangan membeli gabah dari petani Rp 4.000 per kg, diatas HET pemerintah,” kata Luwarso. (h/rol)

Redaktur: Devi Diany

Layouter Syamsul Hidayat


UTAMA

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

7

BPOM ............................................ Dari Halaman. 1 bebas di pasaran tanpa izin dari pihak yang berwenang. “Semua yang kita temukan saat ini sudah disita senilai Rp295 juta,” ujarnya. Martin mengatakan, kosmetik tidak izin edar tersebut ditemukan di Padang dan dikhawatirkan bisa meracuni masyarakat jika mengonsumsinya. Sedangkan obat tradisional itu jika dikonsumsi akan menyebabkan penyakit.

“Obat tradisional tersebut adalah lokal dan untuk kosmetik diduga impor dan online. Yang pastinya semua ilegal,” imbuhnya. Dengan temuan tersebut BPOM akan terus melakukan pengawasan rutin dalam dua bentuk yaitu pengawasan produk dan personel. Jika ada temuan maka akan diberikan pembinaan secara terus menerus. “Pembinaan tersebut dalam

tanda kutip yaitu ditindak sesuai dengan kewenangan pasal 6 dan 7 KUHP,” kata Martin. Martin kembali mengimbau kepada masyarakat supaya lebih cerdas memilih dan membeli sebelum menggunakan produk tertentu. Selain bisa membahayakan diri sendiri, masyarakat diminta juga lebih selektif dalam belanja,” pungkasnya. (h/win)

Tersangka ...................................... Dari Halaman. 1

TERBALIK — Sebuah mobil tangki Crude Palm Oil (CPO), Nopol BA 9399 AQ, terbalik di Jalan Nasional PadangBengkulu, tepatnya di Bukit Pulai, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Jumat (8/9), sekitar pukul 03.00 WIB.

Truk CPO Terbalik di Bukit Pulai PAINAN,HALUAN — Sebuah mobil tangki Crude Palm Oil (CPO), Nopol BA 9399 AQ, terbalik di Jalan Nasional Padang-Bengkulu, tepatnya di Bukit Pulai, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Jumat (8/9), sekitar pukul 03.00 WIB. Informasi yang diterima Haluan, mobil tangki CPO itu, datang dari arah Air Pura hendak menuju kota Padang. Diduga, tak sanggup menanjak di pendakian Bukit Pulai, akhirnya mobil tersebut terbalik dengan sendirinya. “Minyak CPO tumpah, sehingga membasahi badan jalan disekitaran pendakian Bukit Pulai. Kondisi itu membuat jalan menjadi sangat licin,” ungkap Riyan Situo Mandeh, di lokasi. Akibat kejadian itu, seorang pengendara motor vario BA 5295 GG, diketahui atas nama Niken (28), warga Lansano, Kecamatan Sutera, mengalami nasib nahas, dikarenakan motor yang i a kendarai tergelincir ketika hendak menempuh jalur tersebut. “Dikarenakan kondisi jalan yang sangat licin, membuat saya kehilangan kendali, dan akhirnya

terjatuh. Saya terpaksa dilarikan ke RSUD M.Zein Painan. Sebab, mengalami luka dibagian tangan dan kaki,” sebutnya. Sementara itu, Ujang (48) warga setempat mengatakan, setelah kejadian, sopir tanki CPO menghilang. “Saat di lokasi, sopir tangki CPO tidak terlihat lagi. Mungkin ia sudah kabur. Saat itu, memang ada seorang pengendara motor yang terjatuh dan langsung dievakuasi masyarakat dan pengendara lainnya ke RSUD M. Zein Painan,” jelasnya. Lebih lanjut kata dia, tumpahan minyak CPO itu, membasahi hampir seluruh badan jalan di Bukit Pulai. Diperkirakan sepanjang 500 meter dari lokasi kejadian. “Kalau tidak segera dibersihkan, maka akan lebih banyak lagi korban. Sebab, kondisi jalan itu sangat licin,” katanya lagi. Sementara itu, Kasat Lantas Pessel, Iptu. Ghanda Novidiningrat, SIK menyatakan bahwa pihaknya sedang menyelidiki penyebab kecelakaan tunggal tersebut. (h/mg-kis)

Anggaran ....................................... Dari Halaman. 1 disepakati agar KI dianggarkan sesuai kebutuhan. “Kami dari Fraksi Demokrat juga memberikan catatan untuk menganggarkan KI. Akan tetapi setelah kami melihat dan membaca buku rancangan APBD Perubahan ini, tidak ditemukan anggaran kebutuhan KI tersebut,” ujar Nurnas saat menyampaikan pandangan umum Fraksi Demokrat terkait APBD-P 2017 pada rapat paripurna DPRD, Jumat (9/9). Disampaikan Nurnas, jika KI tak diberi anggaran lembaga tersebut akan mandul tak bisa bergerak. Sebab itu, dari awal ia mewanti-wanti agar anggaran KI diakomodir melalui APBD-P 2017. Menanggapi hilangnya anggaran KI di buku Rancangan APBD-P 2017, Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Sumbar, Zain uddin menyebut KI bukannya tidak d ianggarkan melalui APBD-P. “Sudah dialokasikan dalam anggaran perubahan, cuma nomenklaturnya masuk ke dalam hibah. Ini karena sesuai arahan Kemendagri, anggaran KI dan KPID hanya boleh masuk dalam hibah,” ulas Zainuddin. Dalam hal ini, lanjut Zainuddin, pihaknya melihat sepertinya Fraksi Partai Demokrat DPRD

Sumbar melihat anggaran KI melalui belanja langsung yang terangkum dalam buku APBD. Sehingga anggaran memang tidak ditemukan. “Adanya d i belanja tidak langsung pos hibah. Untuk jumlah belum bisa kita sebutkan karena angkanya belum final, pembahasan masih dilakukan,” tegas Zainuddin. Kegiatan KI dan KPID Sumbar selama tahun 2017 boleh dikatakan lumpuh karena ketiadaan anggaran. Kemelut penganggaran untuk penunjang aktivitas kinerja Komisi Informasi (KI) Sumbar juga memantik kecurigaan b anyak pihak. KI yang menjadi tombak utama ket erbukaan informasi seolah sengaja dilumpuhkan. Kecurigaan ini juga tak ditampik Komisioner KI Sumbar, Adrian Tuswandi. Menurut Adrian, dugaan pembungkaman KI Sumbar sebenarnya sudah tampak sejak tahun lalu. Semua dugaan kian kuat dengan tidak diakomodirnya anggaran KI di APBD Sumbar tahun 2017. “Arah ke sana (pembungkaman-red) KI Sumbar memang terasa. Seperti ada pihakpihak yang tak ingin KI bekerja serta melaksanakan wewenangnya

dalam menjaga transparansi badan publik, terutama pemerintahan,” tutur Adrian. Ketika ditanya lebih dalam, pihak-pihak yang berkeinginan agar KI bungkam, Adrian tidak mau menyebut nama jelas. “Mencermati perkembangan yang terjadi, terutama soal penganggaran, ada pihak yang diduga ingin melakukan pembungkaman terhadap KI. Tapi, siapa orangnya, biar publik saja yang menilai. Terpenting, ada atau tidaknya anggaran, KI akan terus bekerja maksimal. Amanah ini tak sekadar soal pekerjaan semata, tapi lebih kepada pengabdian. KI konsisten bekerja,” ucap Adrian. Untuk hal ini, Adrian juga menyampaikan apresiasi terhadap Fraksi Demokrat DPRD Sumbar yang terus mengawal agar KI bisa mendapat pendanaan di APBD. Ketiadaan anggaran dua lembaga yang dibentuk atas perintah oleh UU karena diganjal oleh PP 18 tahun 2016 tentang organisasi pemerintahan daerah. Ketua KI Sumbar Syamsu Rizal sebelumnya mengakui bahwa tak ada anggaran KI di APBD Sumbar 2017. Dia terus melakukan upaya mencari solusi terkait soal nol anggaran ini, namun tetap saja belum berhasil. (h/len)

Duka Fadhil .................................. Dari Halaman. 1 yang menjaga Fadhil di Rumah Sakit M Djamil saat ditemui Haluan, Jumat (8/9). Sejak kejadian yang menimpa adik ketiganya ini, ia lebih intensif dalam menjaga Fadhil. Ia mengatakan Fadhil memiliki jiwa peduli dan setia kawan. Dalam kesehariannya, adiknya sangat disukai oleh teman-temannya, karena memiliki pribadi dan karakter yang baik. Melihat adiknya terkulai lemas dan harus mengerang kesakitan, membuat ia dan Ibunya hanya bisa menahan tangis. Ia masih terlalu kecil untuk terluka separah itu. Sekujur tubuhnya penuh luka dan memar. “Hal yang membuat Fadhil sering mengerang kesakitan selain luka di kepala dan bahunya, ialah bagian badannya. Perut dan dadanya terasa panas, serta nafasnya agak sesak. Ini diakibatkan tendangan yang ia dapatkan,” katanya. Pada Haluan Fadhil menceritakan, kejadian tersebut bermula saat ia sedang bermain di rumah temannya, WD. Lalu tiba-tiba temannya WY datang menjemput dan mengatakan ia sedang mengalami masalah dengan geng yang lain. “Ia mengatakan sedang bermasalah dengan kelompok dari sekolah yang lain. Sebagai teman, saya sangat ingin membantu www.harianhaluan.com

teman yang sedang bermasalah,” katanya. Ia mengakui, telah mengetahui masalah temannya akan berujung pada tawuran. Namun, ia tidak menyangka akan mendapat serangan yang bertubi-tubi dari lawannya, ketika sampai di lokasi. “Kami berangkat dengan tiga motor. Jumlah lawan yang harus kami hadapi kurang lebih sepuluh orang. Saya tidak menyangka mereka akan membawa senjata tajam,” tuturnya sambil berlinang air mata menahan sakit di sekujur tubuhnya. Ia sudah berusaha melarikan diri, namun luka yang ia terima membuatnya tidak mampu berdiri dan ambruk. Sedangkan Wahyu berhasil melarikan diri. Karena terluka sangat parah, Fadhil dilarikan ke RS Ibnu Sina Padang Panjang. Setelah mengalami perawatan ia harus dirujuk ke Rumah Sakit M. Djamil Padang karena memiliki fasilitas yang lebih lengkap untuk menangani luka yang didera Fadhil. Setelah dirawat selama sehari, Jumat (8/9), Fadhil diperbolehkan pulang, karena lukanya sudah ditangani dokter dengan baik. Selama di rawat di Padang, biaya yang harus dibayar untuk perawatan Fadhil kurang lebih Rp3,5 juta. “Pihak keluarga sedang meng-

upayakan agar proses pembayaran untuk perawatan Fadhil lebih ringan. Adik saya sedang mengupayakan segala cara agar bisa membayar uang perawatan Fadhil,”kata Afrison, lelaki 33 tahun itu. Setelah sampai di Padang Panjang, Fadhil akan dirawat di Rumah Sakit Umum Padang Panjang. Hal ini karena ia masih merasakan nyeri dan sakit di sekujur tubuhnya. “ Jika dirawat di rumah, takut nanti kondisi Fadhil akan semakin buruk. Untuk itu, saat sampai di rumah, akan langsung dibawa ke rumah sakit umum,” tuturnya. Diceritakannya, Ibunya hanya bekerja sebagai pedagang makanan di Kota Bukittinggi. Ia dan ibunya harus bekerja lebih giat lagi agar bisa menghidupi keluarganya dan lima orang adiknya lagi. Untuk saat ini, Fadhil menuturkan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama. Ia merasa menyesal telah terlibat dalam perbuatan yang tidak baik. Ia telah melukai perasaan dan menyusahkan orang tuanya, serta ia juga harus absen dari sekolah dan aktivitas lainnya. “Saya tidak akan mengulangi kesalahan yang sama, apalagi hal ini menyakiti diri saya sendiri dan juga keluarga saya. Saya sangat menyesal,” katanya sambil berlinang air mata. ***

Dalam menggencarkan aksinya, tersangka diketahui menggunakan peralatan linggis dan kano. “Untuk luas terumbu karang yang dirusak itu, 163,64 meter kubik. Sama dengan 0,1 hektare (ha). Ini m engakibatkan laut negara kehilangan 47 jenis ikan karang, yang menimbulkan kerugian ekonomis perikanan sebesar 240 x Rp10.697.750, sehingga totalnya itu Rp2.567.460.000 setiap tahun,” ulas Alber. Tak cukup sampai di situ, perbuatan tersangka juga berdampak pada berkurangnya kemampuan terumbu karang dalam penyerapan karbon sebesar 406, 48176 kilogram dalam setahun. Terkait pelimpahan berkas tahap dua, Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri (Kasi Pidum Kejari) Padang Rusmin kepada Haluan ikut membenarkan. Disebutkannya, berkas diterima pada Kamis 7 September 2017 yang lalu, dan akan segera ditindaklanjuti. “Sudah kami terima dari penyidik, tersangka dan barang buktinya. Tersangkanya sudah ditahan. Saat ini, tim jaksa yang

ditunjuk tengah menyusun dakwaan. Diperkirakan pekan depan sudah bergulir ke pengadilan,” ucapnya. Informasi dari penyidik, lanjut Rusmin, terumbu karang yang diambil oleh tersangka digunakan untuk material bangunan resort, mulai dari pembangunan fondasi, pernak-pernik resort, hingga hiasan resort itu sendiri. Ironisnya, tersangka mengaku tidak mengetahui bahwa pengambilan terumbu karang adalah hal yang dilarang dalam undangundang. “Perbuatan tersebut melanggar Pasal 47 Ayat (1) Udang-Undang Nomor 32 Tahun 2014 tentang perikanan Juncto (jo) Pasal 12 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004,” katanya lagi. S ebelumnya, Kepala DKP Sumbar Yosmeri, terkait kasus ini menyerahkan proses sepenuhnya kepada aparat penegak hukum. “Penyidik PPNS kami telah menyelesaikan tugasnya, juga sudah ada tersangka dan sudah P21. Kami serahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum,” kata Yosmeri.

Sementara penasehat hukum dari Suwarnadwipa Bram Muhamad Yaser saat dihubungi Harian mengatakan, pihaknya sudah menerima informasi terkait ditetapkannya pengelola Swarnadwipa sebagai tersangka. “Ya saya sudah dengar tadi pagi. Satu orang tersangka yakni direkturnya Irawan Gea, dan kami menghormati proses hukumnya,” terang Bram. Dijelaskannya, dari keterangan saksi-saksi, pengambilan terumbu karang dilakukan atas perintah Irawan Gea yang menjabat direktur utama. Rangkaian perbuatan itu dilakukan sejak ia menjabat ditrektur utama tahun 2015. “Kini karena Irawan Gea tidak lagi direktur maka pertanggung jawanbanya dilakukan oleh Irawan sendiri, dia punya kuasa hukum sendiri. Dan dia tidak dipecat karena pemegang saham,” paparnya. Lebih lanjut dikatakannya, secara hukum sebagai Perusahan Terbatas (PT) dan menjabat direktur, segala perb uatan ia bertanggung jawab atas semua perbuatan tersebut. (h/tim)

Akhiri............................................. Dari Halaman. 1 Bandung, Sabtu (9/9) sore ini. Head Coach Semen Padang FC, Nilmaizar meminta Hengki Ardiles Cs. untuk tampil ngotot. Melihat kondisi sebelumnya, kami selalu melakukan perbaikan dan berusaha bagaimana permainan dan hasil akhir sesuai harapan. Menghadapi Persib, anak-anak dalam kondisi bagus dan bakal berjuang habis-habisan setidaknya bisa mengambil satu poin. Mantan pelatih Timnas itu menyadari, saat ini Persib mulai kembali berada pada trek terbaik mereka. Masuknya beberapa pemain baru salahsatunya Ezechiel Aliadjim Ndouassel yang menjadi kekuatan baru, menurutnya mampu mengangkat performa Maung Bandung. “Kami akui Persib saat ini penampilannya sangat baik. Mereka bisa mengalahkan Sriwijaya di Palembang dengan skor 4-1. Kita berharap pertandingan nanti menjadi momen bagi kami untuk bangkit. Tidak mudah memang, namun selagi pertandingan masih menyisakan waktu kami akan terus berjuang,” jelas Nil. Nilmaizar mewanti-wanti anak asuhanya agar tidak mengulang kesalahan saat menghadapi

Persipura beberapa waktu lalu. Antisipasi bola-bola mati serta masalah konsentrasi harus benarbenar diperbaiki. “Kesalahan kami hingga laga terakhir, itu-itu saja. Set piece masih menjadi masalah sehingga gol Persipura saat itu berasal dari sektor ini. Mudah-mudahan pada laga nanti anak-anak bisa meminimalisir bahkan tidak mengulangi kesalahan yang sama,” ia menambahkan. Terpisah, manajer Semen Padang, Win Bernadino berharap para pemain termotovasi untuk mengimbangi permainan lawan dan meraih poin. “Dari permainan kami tidak kalah dari Persib. Hanya, jika ingin mencuri poin semangat dan kerja keras tentu sangat mendukung atas hasil akhir pertandingan,” pungkasnya. Dari sisi tuan rumah, Persib Bandung juga bertekad mempertahankan catatan positif yang telah diraih sebelumnya. Pelatih sementara Persib, Emral Abus, mengaku bakal terus menelisik kelemahan timnya meski di laga sebelumnya Maung Bandung tampil perkasa saat membekuk Sriwijaya FC 4-1 di Palembang.

“Begitu kami selesai pertandingan melawan Sriwijaya FC, saya rapat dengan staf pelatih menganalisis hasil pertandingan. Walaupun menang, kami tetap mencari kelemahan d ari tim. Setelah itu, kami lihat kekurangan tim seperti apa dan langsung menggelar program latihan,” kata Emral di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Jumat (8/9/2017). Emral menjelaskan, rentetan hasil positif yang diraih Persib sangat berpengaruh terhadap kondisi internal tim. Hal itu menjadi modal kuat bagi Emral untuk memetik tiga poin di kandang sendiri. “Tentunya target dari Persib Bandung selalu ingin memenangi pertandingan seperti apa yang kami wacanakan di Sriwijaya untuk melanjutkan tren positif. Kami sedang bagus-bagusnya. Motivasi pemain sedang bagus dan suasana tim sangat kondusif, manajemen kondusif,” katanya. “Kami berharap dapat dukungan dari bobotoh sehingga lengkap kondusivitas kami dan apa yang kami targetkan (kemenangan) menjadi kenyataan,” ucapnya. (h/mat/net)

Targetkan ...................................... Dari Halaman. 1 mar, kita harus memberikan dukungan kepada mereka,” sorak orator dengan pengeras suara yang sengaja disiapkan. Ketua FMM Irfianda Abidin mengatakan, dalam aksi solidaritas ini FMM menuntut 7 hal, salah satu poin penting menuntut Pemerintah RI menarik duta besar Indonesia untuk Myanmar dan mengusur duta besar Myanmar yang ada di Indonesia. “Selain itu, FMM mengecam tidakan pembantaian terhadap Muslim Rohingya, mendesak Pemerintah Indonesia untuk mengambil sikap tegas, cabut nobel perdamaian Aung San Suu Kyi, mendesak PBB untuk memberikan hak kewarganegaraan terhadap muslim Rohingya, dan menuntut Anggota Asean untuk memberikan sanksi diplomatik pada Myanmar,” kata Irfianda dalam orasi saat berada dihadapan gedung bergonjong Sumbar. Ditambahkan, saat ini FMM membuka pendaftaran kepada seluruh masyarakat yang ingin menjadi relawan kemanusiaan ke Myanmar. Nantinya akan bergabung dengan relawan kemanusiaan lainnya di seluruh Indonesia. “Sudah ada sekir 200 orang yang telah siap untuk berangkat ke Rakhine. Sekarang ada 3 orang perwakilan kita yang sudah di sana untuk merintis jalan untuk masuk relawan lainnya,” tutur Irfianda. Tidak hanya itu, aksi ini juga mengumpulkan donasi yang akan dikirim langsung kepada Muslim Rohingya. Irfianda menargetkan terkumpul donasi Rp500 juta. Sebelumnya sudah ada donasi dari masyarakat yang sudah dikirim

kepada kita Rp200 juta. “Itu akan kita kirim dalam waktu dekat, untuk memenuhi kebutuhan saudara-saudara kita di sana, mulai dari sandang, pangan dan papan,” katanya. Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah yang juga hadir dalam aksi tersebut, menyebutkan akan mengumpulkan donasi hingga Rp2 miliar. “ Pemerintahan Kota Padang telah mulai mengumpulkan donasi tersebut. Kita targetkan minimal Rp 2 M itu bisa dikumpulkan dalam waktu dekat ini,” kata Mahyeldi. Pihaknya telah melakukan pemanggilan Kepala Dinas Pendidikan untuk bisa mengumpulkan donasi dari sekolah-sekolah yang ada di Kota Padang ini, baik dari guru ataupun siswanya. “Tidak hanya itu, saya juga telah panggil Kabag Kesra agar menyurati seluruh masjid yang ada, untuk ikut berpartisipasi dalam meringankan beban saudara-saurdara kita di sana,” tutupnya. Aksi solidaritas tersebut diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari organisasi masyarakat (Ormas), organisasi kepemudaan, oraganisasi ektra dan intra kampus dan juga masyarakat Sumbar pada umumnya. Aksi berjalan dengan lancar dan tertib, dan berakhir pada pukul 16.00 WIB. 270 Ribu Mengungsi Jumlah pengungsi Rohingya di Bangladesh terus bertambah. Badan pengungsi PBB, UNHCR menyatakan, sekitar 270 ribu warga Rohingya telah meninggalkan Rakhine, Myanmar dan mengungsi ke Bangladesh dalam

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

dua pekan terakhir. “Para pengungsi saat ini memenuhi tempat-tempat penampungan darurat yang telah menjamur di sepanjang jalan dan di tanah yang ada di wilayah-wilayah Ukhiya dan Teknaf,” demikian disampaikan UNHCR kepada para wartawan di Jenewa, Swiss seperti dilansir kantor berita Reuters, Jumat (8/9/2017). Disebutkan UNHCR, para pengungsi Rohingya yang sebagian besar wanita tersebut, tiba di Bangladesh dengan kondisi menyedihkan. “Sebagian besar adalah wanita, termasuk para ibu dengan bayi-bayi mereka yang baru lahir, keluarga dengan anak-anak. Mereka tiba dalam kondisi menyedihkan, kelelahan, lapar dan sangat membutuhkan tempat penampungan,” demikian pernyataan UNHCR. Juru bicara UNHCR, Vivian Tan mengatakan, jumlah tersebut melonjak dari angka 164 ribu pengungsi pada Kamis (7/9). Ini dikarenakan badan pengungsi PBB tersebut baru saja menemukan dua kantong pengungsi lainnya di wilayah-wilayah perbatasan Bangladesh-Myanmar. “Ini tidak lantas menunjukkan kedatangan baru dalam waktu 24 jam terakhir, namun bahwa kami telah mengidentifikasi lebih banyak orang di wilayah-wilayah berbeda yang sebelumnya tidak kami ketahui,” kata Tan. “Jumlahnya sangat memprihatinkan — itu benar-benar berarti bahwa kita harus meningkatkan respons kita dan bahwa situasi di Myanmar harus segera ditangani,” imbuhnya. (h/mghen) Layouter: IRV@ND


8

PENDIDIKAN

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

Sitti Sorot Kenaikan Anggaran Pendidikan PADANG, HALUAN - Fraksi Partai Golkar DPRD Sumbar pertanyakan kenaikan jumlah belanja langsung urusan pendidikan yang cukup signifikan di APBD-Perubahan (APBD-P) 2017. Alokasi belanja langsung urusan pendidikan yang semula dialokasikan sebesar Rp347,7 miliar pada APBD-P direncanakan bertambah sebesar Rp258,8 miliar atau 74,43 persen. Totalnya adalah Rp606,6 miliar. “Terjadi penambahan yang cukup besar. Kami dari Fraksi Partai Golkar mohon penjelasan kegiatan apa saja yang akan dilaksanakan mengingat waktu yang tersisa untuk pelaksanaan APBD-P tidaklah lama,” ujar juru bicara Fraksi Partai Golkar, Sitti Izzati Aziz saat menyampaikan pandangan umum fraksi terkait mengenai rancangan APBD-P 2017. Ditambahkan Sitti, Fraksi Golkar berharap program kegiatan yang akan dijalankan di APBD-P hendaklah direncanakan dengan matang. Ini mengingat waktu yang tersisa sekitar empat bulan lagi. “Program yang telah direncanakan harus bisa berjalan sesuai target. Jika tidak akan menimbulkan silpa di akhir tahun,” tegas Sitti. Terkait ini, Kepala Badan Keuangan Provinsi Sumbar, Zainuddin memaparkan kenaikan alokasi anggaran bidang pendidikan ini terjadi karena adanya perubahan nomenklatur di APBD-P. “Jadi dulu pada APBD awal dana itu dalam sisi belanja dimasukkan dalam alokasi belanja tidak langsung, atau dikenal BOS. Begitu ada perubahan kewenangan SMA/SMK ke provinsi nomenklaturnya dipindahkan ke belanja langsung, itu yang membuat terjadinya peningkatan anggaran,” tandas Zainuddin. (h/len)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pengenalan GPS Geodetik Bagi SMK Pariaman PARIAMAN,HALUAN—Politeknik Negeri Padang melalui Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M PNP), melakukan pelatihan penggunaan GPS Geodetik pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Pariaman. Pelatihan dilaksanakan pada SMK 1 Pariaman dan SMK 4 Pariaman.

GPS GEODETIK- Guru dan Siswa sedang mempraktekan penggunaan alat GPS Geodetik di SMKN Pariaman. perangkat ini cukup penting untuk survey dan pemetaan. MELATI

Didi Waber, Guru yang Terbiasa Berwirausaha

DIDI WABER

DARI kecil telah digambleng dalam kesusahan dalam kehidupannya, maka guru SD Negeri 29 Purus, Didi Waber (53), secara alamiah berusaha sekuat tenaga dan memeras otak untuk survive. Persis jika orang tercebur di air maka akan meronta-ronta supaya kepalanya tetap di atas air untuk bernafas dan tetap hidup. Untuk meraih gelar sarjana di IKIP Padang tahun 1990 yang penuh perjuangan berhasil dilewatinya. Bahkan berkat kerja kerasnya yang dilakukan di saat wisuda itu, Didi Waber sudah membangunkan rumah untuk orang tuanya. “Saya percaya, nasib manusia itu ibarat roda, sesekali di atas dan sesekali di bawah dan tidak mungkin manusia selamanya berada di bawah. Dalam arti, manusia bisa mengatasi kemiskinan asal-

kan dia mau berusaha. Makin keras dan kuat usahanya, makin besar pula kemungkinan untuk melepaskan diri dari kemiskinan,” kata Didi, Rabu (6/9). Didi yang ditinggalkan bapaknya sejak kecil adalah seorang guru berstatus pegawai negeri di Dinas Pendidikan Kota Padang tentunya boleh dikatakan sudah mendapatkan kehidupan yang layak .Tapi tidak begitu dengan guru yang satu ini, ia termasuk guru yang belum puas t erhadap gaji yang diterima setiap bulan. Sehingga selain profesinya sebagai guru,ia telah melakukan berbagai macam usaha, seperti menjual tas dan pakaian dan masih banyak lagi usaha yang telah dilakoninya. Namun di usia yang telah lewat setengah abad ini, lelaki kelahiran 12 Mei 1964 di Batusangkar

ini menggeluti usaha peralatan fitnes. Sekarang, tempat fitnes mulai berkembang di berbagai tempat, termasuk di rumahnya Komplek Lubuk Gading IV B 41, Lubuk Buaya Padang. Ia yakin kebutuhan akan olahraga gym ini bukan semat-mata untuk membentuk postur tubuh ideal seja, tapi juga untuk kesehatan. “Hidup selalu berusaha apapun caranya, yang penting dalam koridor yang tepat dan halal,” imbuhnya. (AG)

Menurut Ketua Pelaksana Indra Agus,ST,.MT, GPS Geodetik adalah salah satu teknologi terbaru yang di gunakan di bidang survey dewasa ini. Alat GPS Geodetik merupakan generasi setelah alat survey Total Station. Untuk itu tim pelaksana kegiatan pengabdian pada masyarakat kali ini memperkenalkan, melatih dan menambah keterampilan guru-guru dan siswa SMK, tentang bagaimana cara penggunaan GPS Geodetik dan cara pengolahan datanya. “Pelatihan ini dilengkapi dengan modul untuk memudahkan pemahaman terhadap materi yang diberikan,” ujarnya, Jumat kemarin. Dikatakan Indra Agus, dipilihnya kedua SMK yang berada dikabupaten Padang Pariaman ini karena kedua SMK ini adalah SMK yang berlatar belakang Teknik Sipil dengan program studi Survey pemetaan. Di SMK 4 Padang Pariaman dan prog ram studi Konstruksi Batu Beton dan Program Studi Gambar Bangunan di SMK 1 Pariaman. “Program studi ini adalah program studi yang mengajarkan materi pelajaran mengenai survey dan pemetaan secara teori dan praktek,”ujarnya. Ditambahkannya, dengan semakin canggih peralatan untuk survey dan pemetaan. Menuntut siswa tamatan SMK khususnya bidang survey dan pemetaan untuk mengenal dan memiliki keterampilan dalam menggunakan peralatan ter-

sebut. Sehingga, tidak ketinggalan teknologi dan memudahkan menghadapi tantangan dalam memasuki dunia kerja yang lebih global, tidak hanya skala daerah tapi nasional bahkan internasional. Indra berharap, setelah kegiatan ini nantinya siswa SMK khususnya dibidang survey dapat menggunakan peralatan survey dengan teknologi terbaru, yang dapat memudahkan, untuk mendapatkan pekerjaan. Sedangkan manfaat yang dirasakan oleh guru SMK, dapat mengembangkan materi pembelajaran dan memperkaya bahan pengajaran di bidang survey dengan teknolgi lebih canggih. “Keberadaan GPS Geodetik ini diharapkan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya,” katanya. Sementara itu, salah seorang guru SMK 1 Pariaman, Syamsir mengatakan, pelatihan ini sangat bagus karena guru menjadi tahu apa itu GPS Geodetik dan cara menggunakannya. “Kami sangat bersyukur bisa mendapatkan kesempatan untuk dilatih,”ujarnya. Hal yang sama juga di sampaikan oleh salah seorang guru SMK 4 Pariaman Sumarlan. Ia menyebut, saat ini guru-guru SMK membutuhkan pengenalan terhadap alat-alat yang terbaru. Sehingga bisa pula dikenalkan kepada siswa, dan tentunya siswa pada saat diterima bekerja sudah bisa menggunakan alat terbaru saat ini. (h/mg-mel)

Semen Padang Bantu 103 Siswa di Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN - Sebanyak 103 pelajar dan mahasiswa berprestasi dan kurang mampu di Kota Payakumbuh, mendapatkan bantuan pendidikan dari PT Semen Padang. Bantuan pendidikan itu diserahkan secara simbolis oleh Kepala Biro CSR Semen Padang Muhamad Ikrar kepada Walikota Payakumbuh Riza Falepi di Aula Balai Kota Payakumbuh, Kamis (7/9). Dari 103 penerima bantuan pendidikan, 52 di antaranya merupakan pelajar SD yang masing-masing menerima Rp400 ribu, sebanyak 46 pelajar SMP, masing-ma sing mendapatkan Rp500 ribu, 1 siswa SMA mendapat kan Rp2,2 juta, dan empat mahasiswa, masing-masing dibantu Rp1 juta. Bantuan pendidikan untuk SMA diberikan sebesar Rp2,2 juta, karena merupakan siswa berprestasi (Paskibra Tingkat Nasional), atas Ivan Aulia Kusuma. Hadir pada acara penyerahan bantuan pendidikan itu Kepala Dinas Pendidikan Agustion, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMP/MTs (MKKS) Mardius, dan Kabag Humas Firdaus. Kemudian, juga hadir sejumlah kepala sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMA, para walimurid atau orangtua, serta puluhan pelajar dan mahasiswa penerima bantuan pendidikan dari CSR Semen Padang. Walikota Payakumbuh Riza Falepi mengapresiasi PT Semen Padang yang telah membantu pelajar kurang mampu di Payakumbuh. Ban tuan tersebut sangat besar manfaatnya dalam meringankan beban para orang www.harianhaluan.com

KABIRO CSR Semen Padang, M. Ikrar menyerahkan bantuan pendidikan untuk siswa dan mahasiswa yang diterima Walikota Payakumbuh, Riza Falepi di Aula Balaikota, Kamis (7/9). HUMAS PTSP

tua atau wali murid pelajar. Bantuan ini bisa digunakan untuk memenuhui kebutuhan sekolah. “Terimakasih PT Semen Padang, semoga semakin berkembang, sehingga tahun depan, pelajar kurang mampu di Payakumbuh kembali mendapatkan bantuan,” katanya. Kepala Dinas Pendidikan Payakumbuh Agustion menambahkan, bantuan pendidikan dari PT Semen Padang juga dapat memacu semangat para pelajar atau mahasiswa untuk terus belajar agar berprestasi. Kepala Biro CSR Semen Padang Muhamad Ikrar menyebut bantuan pendidikan dengan jumlah total Rp50 juta di Payakumbuh itu, merupakan bentuk perhatian PT Semen Padang terhadap kemajuan pendidikan generasi penerus bangsa. Sebab, pendidikan dapat mengubah nasib seseorang menjadi lebih baik. “Bantuan pendidikan ini menjadi program utama CSR Semen

Padang dalam membantu ma syarakat meningkatkan SDM dan perekonomian. Mudahmudahan bantuan ini berman faat bagi pene rima. Kami dari

PT Semen Padang juga menitip doa kepa da masyarakat Paya kum buh agar PT Semen Padang terus maju dan berkembang,” ujarnya. (h/rel)

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter:Yohanes


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

9

Lingkar Walikota : Musyawarah Pangkal Persatuan PADANG, HALUAN — Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo menyebut bahwa Indonesia merupakan negara yang penuh keberagaman. Namun begitu, seluruh masyarakat hidup damai. Apalagi seluruh masyarakat memiliki kearifan lokal, yakni bermusyawarah untuk mencapai mufakat. “Nilai yang terkandung di Pancasila ada dalam kehidupan masyarakat kita, dimana kita selalu menumbuhkembangkan musyawarah,” ujar Mahyeldi, kemarin ini. Sikap bermusyawarah ini dapat terlihat di Sumatera Barat. Setiap permasalahan hampir selalu diselesaikan lewat musyawarah. “Musyawarah selalu dikembangkan di tengah-tengah masyarakat,” tutur Mahyeldi. Diakui Walikota, selama ini Pemko Padang selalu melakukan pola musyawarah dan komunikasi. Terutama dalam mengaplikasikan kebijakan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. “Seperti memindahkan pedagang dan lainnya, kita sekali berdiskusi, mendengarkan dan membangun komunikasi langsung dengan siapa saja,” sebut Walikota. Cukup banyak permasalahan yang mampu diselesaikan dengan baik oleh Pemko Padang. Diantaranya seperti permasalahan penolakan krematorium, dan lainnya. Mahyeldi menyebut semua perbedaan mesti dipahami, namun di tengah perbedaan itu dicari titik kesamaan. “Kesamaan itu yang kita perkuat terus,” terang Walikota. (h/rel)

KERUK SEDIMEN — Sejumlah pekerja tengah mengeruk sendimen lumpur drainase di ruas Jalan Raden Saleh, Padang, Jumat (8/9). Pengerukan ini untuk membuang sampah dan lumpur yang menumpuk di drainase guna mencegah terjadinya banjir. HUDA P UTRA

ANTISIPASI PADI DISERANG WERENG DAN PUSO

Benih Tahan Hama Dibagikan PADANG, HALUAN — Sekitar tiga bulan yang lalu, sekitar 2.000 hingga 3.000 hektare lahan pertanian di Kota Padang yang terdampak hama wereng, sedangkan yang terkena puso mencapai 100 hektare.

WALIKOTA bersama warga

Untuk itu, Dinas Pertanian Kota Padang tidak menginginkan hal ini kembali terjadi karena dapat menyebabkan kerugian yang besar bagi petani. ”Perlu adanya penggantian varietas padi yang ditanam terhadap lahan yang terdampak tersebut agar tidak menimbulkan kerugian yang se-

makin besar,” ujarnya Kepala Dinas Pertanian Kota Padang Syaiful Bahri kepada Haluan, Jumat (8/9). Syaiful mengatakan serangan hama wereng yang terjadi di beberapa kecamatan disebabkan oleh penanaman padi yang d ilakukan tidak secara serentak.

Selain juga varietas yang digunakan merupakan IR 42 yang rentan terhadap serangan hama wereng, karena telah digunakan secara bertahun-tahun sehingga tidak tahan terhadap serangan hama tersebut. ”Kecamatan yang paling banyak terkena yaitu Kecamatan Kuranji dan Pauh,” sebutnya. Untuk mengurangi terjadinya kembali serangan hama wereng, Syaiful menyebut Dinas Pertanian Kota Padang akan membagikan sebanyak 25 ton varietas padi tahan wereng. Varietas tersebut akan meng-

ganti tanaman padi yang terkena serangan hama wereng coklat. Dikatakan Syaiful, varietas yang akan dibagikan adalah “Batang Piaman”, karena varietas tersebut tahan terhadap serangan hama wereng dan produktivitasnya pun tinggi. “Sebanyak 25 ton varietas “Batang Piaman” yang akan dibagikan tersebut, untuk 1.000 hektare lahan pertanian yang terkena serangan hama wereng,”ujarnya. Disebutkan Syaiful, dengan menanam varietas “Batang Piaman” akan mampu

memutus siklus serangan hama wereng itu. Minimal dilakukan dalam kurun waktu empat kali musim tanam atau sekitar dua tahun, agar siklus wereng tersebut terputus. ”Kita akan ajak petani untuk mau menggunakan varietas Batang Piaman ini, agar tahun depan tidak terjadi lagi serangan hama wereng dan puso. Saat ini petani masih suka menggunakan varietas IR 42 padahal, varietas ini sangat mudah terserang hama wereng. Dan ini sudah sangat sering terjadi,”ujarnya. (h/mg-mel)

DENGAN PROGRAM UPSUS SIWAB

2018, Bisa Panen 1.400 Ekor Anak Sapi PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang meminta Dinas Pertanian yang juga membawahi persoalan perternakan agar dapat peningkatan populasi ternak sapi. Sebab, kebutuhan sapi di Kota Padang masih disuplai dari luar daerah. ”Untuk lebaran Idul Adha kemaren saja, sapi-sapi kita datangkan dari Bali, akibat tidak mencukupinya sapi yang ada dari Kota Padang,” ujar Walikota Padang kepada Haluan, Jumat (8/9). Dikatakan Mahyeldi, masih banyak warga yang belum serius dan bersungguh-sungguh dalam beternak sapi. Padahal untuk pakan sapi seperti rumput, banyak tersedia di Kota Padang sehingga diperlukan penguatan-penguatan dalam rangka meningkatkan populasi ternak. Mahyeldi menyebut, dengan adanya Program Upaya Khusus Sapi/Kerbau Induk Wajib Bunting (Upsus Siwab) dan keseriusan dari peternak diharapkan mampu meningkatkan populasi ternak sapi di daerah itu. Program Upsus Siwab 2017 dilaksanakan di seluruh Indonesia. Pelaksanaannya dilakukan melalui strategi optimalisasi pelaksanaan inseminasi buatan. Disebutkan Mahyeldi, upaya peningkatan populasi sapi melalui program Upsus Siwab bertujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap sapi impor. Sekaligus mendukung Indonesia menjadi lumbung pangan dunia. ”Sebenarnya beternak sapi ini akan sangat meningkatkan perekonomian. Jika satu keluarga minimal memiliki empat ekor sapi maka pendapatan perbulan yang dapat dihasilkan bisa mencapai Rp5 juta. Tinggal keseriusan dari peternak,”ujar Mahyeldi. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syaiful Bahri mengatakan, hingga saat ini populasi ternak sapi sebanyak 22 ribu ekor, dengan program Upsus Siwab diharapkan dapat menjadi 23 ribu hingga 24 ribu. ”Pada 2018 ditargetkan dapat lahir anak sapi sebanyak 1.400 ekor,” sebutnya. Dikatakan Syaiful, untuk kebutuhan seperti kurban hanya www.harianhaluan.com

ILUSTRASI sekitar 30 persen sapi yang bisa disediakan di Padang. Sisanya, sapi-sapi tersebut dipasok dari Kabupaten Pesisir Selatan, Tanah Datar, Padang Panjang, dan Solok. Sedangkan, dari luar Sumbar didatangkan dari Lampung, sapi Aceh, Bali dan Madura. Ia berharap agar kebutuhan sapi dapat dipenuhi dari peternak

yang ada dalam Kota Padang sendiri sehingga tidak perlu menyuplai lagi dari luar. ”Kita akan dorong peternak yang ada untuk meningkatkan jumlah sapi yang dimiliki. Sehingga disaat-saat tertentu, ketika kebutuhan akan sapi sangat banyak bisa terpenuhi, ”sebutnya.(h/mg-mel)

Redaktur:Afrianita

Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

Lahan Tidur Capai 250 Hektare PADANG,HALUAN—Lahan tidur atau yang tidak dikelola oleh masyarakat Kota Padang mencapai 250 hektare. Untuk itu Walikota Padang mengajak masyarakat untuk kembali mengelola lahan tersebut, agar produksi pangan bisa meningkat. Sebab saat ini kebutuhan pangan yang bisa dipenuhi baru 30 persen, sisanya 70 persen masih berasal dari luar.

PULANG MELAUT — Kapal nelayan kembali ke Muara usai pulang melaut, Jumat (8/9). Kondisi cuaca yang mulai membaik di kota Padang membuat nelayan kembali melaut. HUDA PUTRA

Mahasiswa UBH Ikuti Acara Debat Wako Kunjungi Masjid di Piai PADANG, HALUAN — Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah SP mengunjungi Masjid Baiturrahman Kelurahan Tanah Sirah Piai Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung , Jum’at (8/9). Dalam kesempatan itu, Walikota mengajak umat agar selalu membaca dan mengamalkan Al Quran setiap harinya. Setiap selesai salat, agar selalu dibaca agar selamat dari azab di akhirat kelak. H. Mahyeldi Ansharullah, SP pada Jumat keliling kali ini menjadi Khatib dan mengimami Salat Jumat bersama jamaah Masjid. Dalam kesempatan itu, wako mengajak agar masyarakat selalu meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. “Hendaknya kita selalu merasa takut dan khawatir meninggalkan generasi-generasi muda yang lemah, lemah semangat kerja, lemah terhadap ilmu, lemah pemikiran, lemah imam dan lemah taqwa, “ujarnya (h/rel)

PADANG, HALUAN — Tim Debat Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta yang beranggotakan Arif Arizal, Danu Asra Kumara dan Fadly mengikuti acara Mimbar Mahasiswa dengan tema Pecah Kongsi: Kepala Daerah: Perlukah Penghapusan Wakil Kepala Daerah yang bertempat di Studio Padang TV, Kota Padang, Kamis (07/09). Dalam kesempatan ini Tim Debat Fakultas Hukum UBH berhadapan dengan tim dari Fakultas Hukum Universitas Andalas. Tim Debat Fakultas Hukum Universitas Bung Hatta berada dibawah binaan dosen pemdamping Hendriko Arizal, SH, MH, Helmi Chandra SY, SH, MH dan Resma Bintani Gustaliza SH, MH. Hendriko Arizal, SH, MH dosen pendamping Tim Debat Fakultas Hukum UBH menyampaikan berada di Posisi Kontra terhadap

Penghapusan Wakil Kepala Daerah, Tim Fakultas Hukum UBH menggagas bahwa Wakil kepala daerah masih sangat diperlukan untuk membantu kepala daerah dalam mejalankan roda pemerintahan. Selain itu jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah, bukan hanya sekadar jabatan eksekutif pemerintahan saja, namun lebih dari itu kedua jabatan tersebut juga merupakan bentuk representasi politik rakyat di daerah, sehingga jika sisi ini diabaikan, dampaknya justru lebih buruk untuk pemerintahan daerah. Ia juga mengatakan pada acara Mimbar Mahasiswa ini Tim debat Fakultas Hukum UBH juga memberikan jalan tengah terhadap pemerintah dalam rangka pencegahan disharmoni hubungan antara Kepala Daerah dan Wakil Kepala daerah meliputi kontrak politik yang jelas harus dilakukan oleh

bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah sebelum mendaftarkan diri ke KPUD. Kemudian memperkuat Check and balance yang dilakukan oleh DPRD selaku wakil rakyat di bidang legislatif di daerah. Terakhir Pembentukan “Tim Harmoni” oleh pejabat yang berwenang dengan tujuan untuk menjembatani komunikasi antara Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang diindikasikan dalam kondisi tidak harmonis. “Acara Mimbar Mahasiswa yang diinisiasi oleh Padang TV ini perlu untuk diapresiasi dan didukung oleh seluruh stake holder di wilayah sumatera barat, karena program ini merupakan suatu acara yang baik m engingat acara ini dapat menjadi media serta pengalaman baru bagi mahasiswa dalam menyampaikan buah pemikiran mereka,” terangnya. (h/rel/ita)

“Berbagai alasan masyarakat tidak mengelola lahan tersebut, seperti mahalnya biaya untuk mengerjakan lahan, tidak adanya upah untuk membayar tenaga kerja,”ujar Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah kepada Haluan, Kamis (7/9). Padahal Mahyeldi menyebut, saat ini Pemerintah Kota Padang tengah berusaha menyediakan ketersediaan pangan. Tentunya, ketersediaan pangan bisa dilakukan dengan cara meningkatkan produksi pangan. “Mau tidak mau kita harus meningkatkan produksi pangan. Jika tidak berbagai gejolak akan terjadi di masyarakat karena mahalnya berbagai harga pangan,”ucap Mahyeldi. Selain meningkat produksi, hal lain yang perlu dilakukan untuk memenuhi ketersediaan pangan dengan cara mengaktifkan kembali lahan tidur menjadi produktif. Hal ini sangat penting untuk digiatkan, karena dengan cara ini juga bisa menambah pendapatan masyarakat. “Tidak usah memikirkan lahan yang luas, cukup manfaatkan terlebih dahulu perkarangan rumah yang ada dengan menanam cabai dan sayursayuran. Setidaknya hal ini bisa membantu sedikit perekonomian keluarga,” ujarnya Jika mempunyai lahan yang cukup luas, bisa digunakan untuk membuat tambak. Seperti yang dilakukan sebagian masyarakat di Koto Tangah. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Padang Syaiful Bahri mengatakan akan mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan kembali lahan tidur tersebut, sehingga dapat dijadikan sumber perekonomian. “Sangat potensial jika lahan tidur ini digarap secara maksimal kembali,”kata Syaiful. Dikatakan Syaiful, untuk pengoptimalan lahan tidur tersebut, pihaknya sedang berupaya melakukan pendekatan kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan kembali sehingga menjadi lahan produktif. Syaiful menyebutkan, pola penggarapan lahan yang ditawarkan masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya, karena akan ditanggung oleh pemerintah. “Proses penggarapan lahan ini dilakukan secara bersama-sama dengan melibatkan TNI. Yang perlu ditekankan masyarakat tidak usah khawatir lagi terhadap biaya sebab ditanggung pemerintah. Selain itu, pemerintah juga tidak akan meminta uang terhadap hasil lahan tersebut nantinya,” ujar Syaiful. Ia mengatakan, pengalihfungsian lahan tidur menjadi lahan pertanian produktif sebelumnya telah pernah dilaksanakan terhadap 20 hektare lahan dengan ditanami tanaman hortikultura yaitu cabai pada lima kecamatan di antaranya Kecamatan Koto Tangah, Bungus, Kuranji dan kecamatan lainnya. “Diawali dengan tanaman hortikulitura terlebih dahulu, jika memungkinkan nantinya akan dialiri air untuk dijadikan lahan persawahan,” katanya. Selain berfungsi untuk meningkatkan perekomian, pemanfaatan lahan tidur juga berfungsi dalam menambah luas lahan pertanian di Kota Padang. (h/mg-mel)

PUKUL PENGUNJUNG BILIAR

Bapak dan Anak Jalani Sidang Tipiring PADANG, HALUAN — Bapak dan anak, Lukman Sutjipto (64) alias Lolok dan Rico Sutjipto (35) jalani sidang Tindak Pidana Ringan (tipiring) di Pengadilan Negeri Padang, Jumat (8/9). Pasalnya kedua terdakwa telah melakukan penganiayaan terhadap Hansel Anggriawan saat ia berkunjung ke DJ Billyard Jalan Niaga, Kota Padang beberapa waktu lalu. Dalam sidang tipiring itu, pihak korban telah menghadirikan dua orang saksi yang menyaksikan kejadian tersebut. Kedua saksi itu ialah Ary Mulia (34) dan

www.harianhaluan.com

Jayson Tri (23). Kedua saksi menbenarkan bahwa kedua terdakwa itu memang telah melakukan penganiayaan terhadap korban. “Sebelum kejadian itu, terjadi pertengkaran antara terdakwa dengan korban. Karena tak terima, terdakwa langsung melakukan pemukulan terh adap korban,” kata saksi saat memberi keterangan dipersidangan yang dipimpin oleh hakim tunggal Agus Komaruddin. Menanggapi keterangan saksi, kedua terdakwa yang tidak ditahan tersebut mengakui dan membenarkan-

nya, bahwa mereka telah menganiayan terhadap korban pada malam itu. Setatelah itu, untuk sidang lanjutan dengan agenda putusan, hakim menunda sidang hingga senin (11/9). Sementara itu, perkara ini masuk ke PN Padang berdasarkan laporan korban ke Mapolresta Padang dengan Nomor STTL/1225K/VI/ 2017-SPKT Unit II. Dikeyahui, peristiwa ini berawal ketika korban, Hansel Anggriawan masuk dalam tempat hiburan tersebut. Pada saat itu terjadi percekcokan antara pemilik dan dirinya.

Hansel merasa tidak senang dengan kata kasar, kemudian beranjak dari tempat hiburan tersebut. Akan tetapi, berselang beberapa menit kemudian, Lolok menghampiri korban di parkiran, serta melayangkan pukulan beberapa kali, membuat Hansel tidak dapat mengelak, setelah mendapatkan pukulan pertama dari Lolok. Tidak sampai disana, korban pun mendapat pukulan kedua kali yang didaratkan oleh Rico, setelah Lolok kembali masuk ke dalam tempat hiburan. (h/mg-hen)

Redaktur:Afrianita

Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JURNALISME WARGA

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 DZULHIJAH 1438 H

11

Manyalero di Pucuak Salero KIRIMAN : DIRWAN DARWIS, PADANG

M

AKAN siang di sebuah kedai nasi ampera “Pucuak Salero” yang buka 24 jam di kawasan Alai, Gunuang Pangilun, Padang. Kedai nasi ini menyajikan masakan tradisi tanpa daging yang berbeda dari yang lain, baik rasa maupun bentuk sajian. Sangat sederhana namun terasa nikmat. Para penggemar kuliner tradisi perlu mencoba. Maknyoss! ***

Seniman Minang Peduli Rohingya Kiriman : Zal Doeri, Padang Ini adalah saudara-saudaraku, di Simpang Haru. Kami siap untuk melaksanakan penggalangan dana sosial untuk Rohingya, Kamis (7/9). Kami peduli derita muslim Rohingya! ***

Aprilia Jadi Bintang Tamu Peduli Korban Kebakaran Kiriman : Amril Syaiin, Padang DALAM kapasitas Ketua Gapoktan Kola Jaya dan P3A Kola Jaya, menyampaikn amanah teman, Rahayu Purwanti,SP anggota DPRD Sumbar, menyerahkan bantuan,

kepada Akhiruddin, korban kebakaran di RT 02 RW 07 Koto Lalang. Kami bersama anggota gapoktan Kola Jaya, P3A Kola Jaya, Ketua RW 07, RT 02 tokoh masyarakat RW 07. semoga bermanfaat. ***

ALHAMDULILLAH.... Penampilan nakdis Aprilla Yuzia Putri, sebagai bintang tamu malam grand final uda uni duta wisata kab. Pasaman th 2017 Terimakasih buat Pak Man KdI,Bg Isian, Bg Ari, Bravobigband, dan semua yang mendukung suksesnya penampilan Aprilia. ***

Kiriman : Yuzia Pasaman

Ayo Jadi Pengusaha Kiriman : Agusmardi, Padang TIDAK perlu disangsikan lagi, setiap tahun harga jual hewan kurban,seperti sapi diprediksi meningkat sekitar 15-30 persen. Bahkan ada yang menyiapkan uangnya jauhjauh hari. Oleh karena itu, saya ajak pembaca semua jadi Pengusaha Ternak Sapi. Mulailah berbisnis ini, dan jadilah pengusaha. *** www.harianhaluan.com

Redaktur: Atviarni

Layouter: Syamsul Hidayat


12

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

BUKA DAERAH TERISOLIR

Rp71,1 Miliar untuk Jalan ke Nenan LIMAPULUHKOTA, HALUAN — Pemkab Limapuluh Kota mengapresiasi upaya anggota DPR RI asal Sumatera Barat, Jhon Kennedy Aziz yang berkontribusi untuk pembangunan daerah, khususnya di Limapuluh Kota.

Jabatan Eselon II Akan Lelang PAYAKUMBUH, HALUAN — Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemko Payakumbuh yang saat ini masih belum memiliki pimpinan, segera akan ditetapkan. Di antaranya, Dinas Ketahanan Pangan dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) yang kosong sejak Juni lalu. “Untuk mengisi kekosongan jabatan pimpinan tinggi pratama atau setara eselon II itu, akan dilakukan seleksi terbuka akhir tahun 2017 ini,” kata Walikota Payakumbuh, Riza Falepi didampingi Plt. Kepala BKPSDM, Dafrul Pasi, di ruang kerjanya, Jum’at (8/9). Proses pemilihan pejabat ini sudah final, merupakan hasil seleksi terbuka, transparan dan kompetitif sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS. Peraturan yang diundangkan tanggal 7 April 2017 ini memuat poin penting terkait penyusunan dan penetapan kebutuhan PNS, pengadaan PNS, pangkat dan jabatan, pola karir, promosi dan mutasi, penilaian kinerja, penggajian dan tunjangan, sampai kepada pemberhentian PNS. “Saya sangat merespons positif pelaksanaan PP Nomor 11 tahun 2017 ini. Dengan demikian, setiap PNS yang memenuhi persyaratan mempunyai kesempatan yang sama untuk ikut berkompetisi dalam proses seleksi nantinya,” katanya. Sementara perihal jabatan eselon III dan eselon IV, Riza menjelaskan, akan melakukan seleksi melalui assessmen pada 2018. Dimana setiap PNS memiliki kesempatan yang sama untuk menduduki jabatan sesuai dengan kapabilitas dan kompetensi yang dimilikinya. “Pada proses assessmen ini, setiap PNS diperbolehkan menuliskan jabatan apa yang diinginkan (open bidding), ini sangat menguntungkan bagi pejabat eselon IV yang ingin meningkatkan karirnya,” jelas Riza. Dikatakan, melalui upaya itu, tidak ada lagi PNS yang menuntut dan meminta-minta jabatan. “Kami tidak melayani permintaan jabatan, karena penilaian akan dilakukan secara objektif dan terbuka sesuai dengan hasil assessment,” pungkas Riza menambahkan. Plt Kepala BKPSDM Dafrul Fasi menambahkan, kalau seleksi terhadap 2 jabatan pimpinan tinggi ini akan dilaksanakan secepatnya pada akhir tahun ini. “Usai pengesahan APBD Perubahan 2017, kita akan lakukan seleksi. Sedangkan assessmen bagi eselon III dan IV, akan dilaksanakan awal 2018, ” harapnya. (h/zkf)

www.harianhaluan.com

CIPTA MENU — Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi dan Berimbang dilaksanakan di halaman Dinas Ketahanan Pangan Payakumbuh, Kamis (7/9). Kecamatan Latina dinyatakan sebagai pemenang dan mewakili Payakumbuh ke lomba serupa tingkat Sumbar. ZULKIFLI

LOMBA CIPTA MENU BERAGAM, BERGIZI SEIMBANG

Latina Maju ke Tingkat Provinsi PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemko Payakumbuh melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (LCM-B2SA), di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan, Kamis (7/9). Lomba ini digelar guna meningkatkan minat masyarakat agar mampu dan mau mengonsumsi pangan non beras dan non terigu yang beragam, bergizi seimbang dan aman. Walikota Payakumbuh diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Yoherman dalam sambutannya menyebutkan, kegiatan ini sejalan dengan program Pemko Payakumbuh dalam peningkatan sumber daya manusia. Salah satunya pemenuhan gizi yang baik, seimbang dan aman. “Kita harapkan masyarakat dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” katanya. Sementara Ketua TP PKK Kota Payakumbuh, Henni Riza Falepi juga berharap, agar menu yang diciptakan itu dapat diaplikasikan dalam kehidupan seharihari. Misalnya dalam penyediaan makanan ringan kotak yang merupakan produk hasil B2SA,

maupun PKK. “Kita juga harapkan, dari beragam menu yang diciptakan dapat meningkatkan taraf taraf hidup dan menggerakkan roda perekonomian karena dapat dijadikan produk UKM,” ulasnya. Kelurahan Koto Panjang Dalam, Kecamatan Lamposi Tigo Nagori ditetapkan sebagai pemenangnya dan berhak mewakili Payakumbuh pada lomba serupa tingkat Sumbar. Rencananya lomba tingkat Sumbar digelar 29 September hingga 1 Oktober 2017, di Sawahlunto pada perayaan hari Pangan seDunia tingkat Sumbar. Lomba tersebut diikuti utusan masing-masing kecamatan, terdiri dari Kelurahan Muaro mewakili TP-PKK Payakumbuh Utara, TP-PKK Kelurangan Padang Karambia dan Kelurahan Koto Tuo Limo Kampuang mewakili Payakumbuh Selatan. Sedangkan Payakumbuh Timur mengirim utusan dari TP-PKK Kelurahan Payobasung dan Kelurahan Tiakar. Sedangkan Kecamatan Lamposi Tigo Nagori, diwakili TPPKK Kelurahan Koto Panjang Dalam dan Kelurahan Sungai

Durian. Sementara Payakumbuh Barat, tahun ini tidak ikut berpartisipasi. Untuk kriteria penilaian, terdiri dari penilaian resep menu untuk 3 hari, penilaian pada saat display menu yang memperhatikan keseimbangan porsi sesuai pemenuhan kebutuhan keluarga, keanekaragaman jenis bahan pangan sehari-hari. Selain itu, kreativitas pengembangan resep masakan, cita rasa dan penampilan serta dukungan penerapan konsumsi pangan B2SA. Dari penilaian dewan juri, Kelurahan Koto Panjang Dalam mewakili Kecamatan Latina sebagai pemenang pertama. Pada posisi kedua diraih Padang Karambia. Juara 3 kelurahan Tiakar dan Juara Harapan 1 Kelurahan Payobasung Payakumbuh Timur, Juara Harapan II diraih Sungai Durian. Para pemenang memperoleh hadiah berupa uang tunai dari Dinas Ketahanan Pangan masingmasing untuk juara 1 sebesar Rp2 juta, juara 2 Rp1,750 ribu, juara 3 sebesar Rp1.5 juta. Sedangkan untuk harapan 1 memperoleh hadiah uang tunai sebesar Rp1 juta dan harapan II Rp750 ribu. (h/zkf)

“Kita tentu mengharapkan, semakin banyak anggota DPR/DPD RI atau investor yang berkontribusi dalam pembangunan di daerah ini, maka itu akan sangat baik,” ungkap Plt. Kepala Bappeda, Widya Putera didampingi Sekretarisnya, Lissa Anggraini, kepada Haluan di ruang kerjanya Kamis (7/9) di Sarilamak. Seperti yang dilakukan anggota DPR RI, Jhon Kenedy Aziz yang melobi dana ke Kementerian PUPR sebesar Rp71,1 miliar. Uang sebanyak itu rencananya untuk pembangunan jalan dari Maek, Kecamatan Bukit Barisan, utamanya Jorong Nenan menuju Tanjung Bungo, Nagari Koto Tuo/Koto Lamo, Kecamatan Kapur IX. “Upaya anggota dewan ini sangat luar biasa, mampu menggaet dana pusat. Ini perlu mendapatkan dukungan bersama,” katanya. Menurut Widya Putra, daerah tersebut memang masih terisolir, makanya butuh dana besar untuk membangunan jalan aspal hotmix. Hubungan lalu lintas kedua daerah tersebut, saat ini masih ditempuh dengan jalan kaki sejauh 13 km. Suatu saat nanti jalan Nenan-Tanjung Bungo semakin lancar ditempuh dengan mobil. “Bila nanti terealisasi

pembangunan jalan NenanTanjung Bungo, maka tentu merupakan jawaban dari cita cita masyarakat Nenan. Utamanya sebagai jalan ekonomi, pengangkut hasil bumi termasuk komoditi gambir dari Nenan yang sudah diekspos sekitar 12 ton per minggu,” katanya. Namun, jika lewat Pasar Maek dari Jorong Nenan, memang dekat sekitar 9 km. Namun kondisi jalan belum memadai, di sejumlah titik mengalami kerusakan parah. Tahun ini hanya sekitar 500 meter yang sedang diperbaiki. Lagipula hubungan warga Nenan yang sudah betetangga sejak ratusan tahun lalu sangat mendukung dalam upaya pembebasan lahan. “Jika kita tunggu peningkatan kelas jalan melalui biaya APBD Kabupaten Limapuluh Kota, maka belum akan bisa terpenuhi. Sebab masih banyak kecamatan lain yang membutuhkan bantuan dana guna perbaikan jalan,” ulasnya. Jalan Nenan menuju Tanjung Bungo, Koto Tuo/Koto Lamo, Kecamatan Kapur IX dan Koto Lamo tembus diruas jalan strategis Pangkalan – Galugua, tepatnya di Lubuak Alai Kapur IX, diyakini bakal menjadi urat nadi ekonomi. Dari lokasi ini sangat dekat ke Pekanbaru Riau. (h/zkf)

Payakumbuh Bakal Punya STP PAYAKUMBUH, HALUAN — Kota Payakumbuh mendapat berkah lagi. Pasalnya Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) berencana bakal membangun Science Techno Park (STP) di Kota Payakumbuh. Rombongan Kemenristek bersama dua pakar dari Unand yaitu, Prof.Dr.Bakhtiar, MS,DESS, Apt (Fak.Farmasi) dan Prof.Dr.Rer Anwar Kasim Bid.Keahlian Hutan dan Teknologi Hasil Hutan diterima Walikota Payakumbuh, Riza Falepi. Walikota didampingi Kepala Bappeda, Rida Ananda dan Kadis Tenaga Kerja dan Industri, Depi Sastra di Balaikota Bukik Sibaluik, Kamis (8/9). “Pembangunan STP tersebut merupakan bagian dari program Nawacita Presiden RI yaitu, pembangunan ekonomi melalui Iptek. Keberadaan science park ini nantinya diharapkan bisa mengembangkan riset yang hasilnya bisa digulirkan

Redaktur: Devi Diany

untuk dunia industri guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar anggota rombongan, Sekjen Assosiasi STP Indonesia, Gopa Kusworo. Walikota Riza Falepi dalam kesempatan ini mengatakan, STP sangat strategis di bangun di daerah ini, sebab akan mentransformasikan berbagai hasil bumi termasuk gambir. Karenanya Pemko menyambut positif rencana Kemenristek tersebut. Sedangkan lahan dan lokasi sudah tersedia. Untuk dana pendampingan akan diupayakan. “Untuk peningktan SDM dan ekonomi masyarakat kota ini, kami siap menyediakan dan memfasilitasi Kemenristek mengembangkan STP. Lagipula, dengan keberadaan STP itu, diharapkan pengusaha lokal dapat pula memanfaatkannya sebagai peluang untuk mengembangkan usaha gambir,” ujar Riza. (h/zkf)

Layouter: Syamsul Hidayat


AGAM DAN BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

13

Pemkab Agam Bakal Surati Pertamina AGAM, HALUAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam bakal menyurati Pertamina terkait kelangkaan gas elpiji isi tiga kilogram. Gas merupakan kebutuhan dasar masyarakat. Oleh sebab itu, kalau ada pengurangan harus dijelaskan. Asiten Pembangunan dan Perekonomian

Sekretariat Daerah Agam, Isman Imran, Jumat menga-

Lingkar

KWT Aur Mekar Didorong Berternak Itik AGAM, HALUAN — Kelompok Wanita Tani (KWT) Aur Mekar, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, mengembangkan usaha ternak itik. Ternak itik itu dipelihara dengan kolam menggunakan lahan sawah. Kepala UPT BP4K2P Kecamatan Tilatang Kamang, Masrifin, Jumat (8/9) mengatakan, prospek ternak itik sangat menjanjikan. Oleh sebab itu, kelompok tani wanita perlu didorong. Salah satu kelompok yang cukup inten dalam usaha itik ini sekarang adalah KWT Aur Mekar. Dikatakannya, t elur tersebut dijual sebagai bahan konsumsi, tapi ada juga untuk telur bibit yang ditetaskan sendiri oleh kelompok sebagai pengganti atau peremajaan itik yang sudah tua. “Anggota berjumlah 35 orang, yang ternak itik 15 orang. Saat ini memelihara ternak itik 1.200 ekor, terdiri empat generasi. Yang bertelur aktif lebih kurang 500 ekor, sehingga dari jumlah tersebut bisa menghasilkan menghasilkan 300-400 butir telur setiap hari,” katanya. Dikatakannya, Aur Mekar juga penghasil bibit itik dan juga mengelola kolam ikan. “Aur Mekar juga penghasil telur, penghasil anak itik, panghasil ikan. Kelompok tani wanita tersebut merupakan kelompok peternak itik yang cukup sukses menggeluti bidang usaha ternak itik,” ungkapnya. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Agam sebagaimana dituturkan Sekretaris Arief Restu mengatakan, pihaknya komit dalam mendorong kelompok tani, serta bekerja sama dengan banyak pihak, seperti provinsi, maupun perguruan tinggi. “Pembinaan ini tidak hanya dilakukan pada satu kelompok, namun banyak kelompok dan terus ditingkatkan, karena berkaitan dengan ekonomi kerakyatan yang merupakan tugas dari lembaga atau OPD,” jelasnya. (h/yat)

RSUD Lubuk Basung Siapkan Pelayanan Online AGAM, HALUAN — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Basung melangkah maju, tahun 2018 mendatang segera memasuki pelayanan online untuk meningkatkan pelayananya. Untuk itu, RSUD ini menganggarkan dana Rp400 juta untuk membeli peralatan sistem online dan untuk mengontrak 15 orang tenaga teknis pengoperasian. Menurut Direktur RSUD Lubuk Basung, Nurmalis, dengan sistem ini para calon pasien nantinya bisa dengan mudah mendaftar berobat dan melihat kamar rawat inap yang masih kosong. Dikatakan Nurmalis, sekarang rumah sakit ini juga telah memasang kamera Closed Circuit Television (CCTV) di ruangan pelayanan dan lokasi parkir, untuk mengontrol petugas kesehatan dalam melayani pasien dan mengontrol kasus pencurian di rumah sakit dan tindak kejahatan lainya. Rumah sakit kelas C ini, telah memiliki tenaga medis yang cukup sesuai dengan tipenya, memiliki 21 dokter spesialis, sembilan dokter umum, 25 bidan, dan 96 orang perawat. Namun, masyarakat Agam di wilayah barat mengharapkan RSUD ini ditingkatkan kelasnya, agar dapat melayani pengobatan penyakit yang lebih berat, sehingga pasien tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit yang ada di Bukittinggi atau Padang. (h/ks)

takan, kelangkaan elpiji tiga kilogram ini terjadi semenjak akhir beberapa waktu terakhir. Akibat kelangkangan itu juga berdampak naiknya harga dari Rp23 ribu menjadi Rp28 ribu per tabung. “Selain melayangkan surat, kita juga sudah menurun-

kan tim dari Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Agam untuk mendatangi sejumlah pangkalan elpiji, untuk melihat praktik di lapangan,” jelasnya. Menurutnya, melalui surat itu diharapkan ada solusi seperti menambah kuota

elpiji, kalau sekiranya tidak mencukupi, sehingga warga tidak kekurangan lagi. Kemudian penditribusian elpiji isi tiga kilogram tepat sasaran dan masyarakat. Sekretaris Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Adrinal mengatakan,

di kabupaten Agam ada 10 agen ke 214 pangkalan yang tersebar di 16 kecamatan. Sementara jatah gas elpiji tiga kilogram sebanyak 8.216.000 kilogram atau 2.738.667 tabung. Adrinal menambahkan, tim turun ke sejumlah pangkalan dalam menyikapi kelu-

han warga daerah itu. Dari informasi di lapangan kebutuhan masyarakat tidak sebanding dengan jatah agen perminggu. Pihaknya juga siap menindak kalau ada para agen maupun pangkalan yang menyelewengkan gas tersebut. (h/yat)

DPRD SETUJUI APBD-P 2017

Belanja Daerah Meningkat Jadi Rp710 Milliar BUKITTINGGI, HALUAN — DPRD Kota Bukittinggi menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2017 menjadi Peraturan Daerah (Perda). Persetujuan itu dilakukan dalam rapat paripurna DPRD Kota Bukittinggi yang berlangsung di gedung dewan setempat, Kamis (7/9). Dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Beni Yusrial didampingi Wakil Ketua Trismon dan Yontrimansyah disepakati bahwa belanja daerah pada APBD-P tahun 2017 yang awalnya sebesar Rp703 miliar meningkat menjadi Rp710 miliar. Sedangkan belanja daerah pada APBD 2017 yang sebelumnya sebesar Rp845 miliar turun menjadi Rp733 miliar. Sementara untuk PAD yang awalnya sebesar Rp97 miliar pada perubahan dinaikan menjadi Rp113 miliar. Kemudian dalam APBD-P 2017 terdapat pula penambahan anggaran dana cadangan untuk pembangunan RSUD sebesar Rp43 miliar dan penyertaan modal daerah pada PDAM Tirta Jam gadang sebesar Rp10 miliar. Untuk uang makan PNS dan non PNS, yang awalnya sebesar Rp10.000 dalam perubahan naik menjadi Rp22.000.

TANDA TANGAN — Ketua DPRD Beny Yusrial menandatangani Nota Kesepakatan Ranperda APBD-P tahun 2017 menjadi perda, yang disaksikan Walikota Ramlan Numatias, Wakil Ketua DPRD Yontrimansyah dan Sekwan DPRD Hermansyah pada rapat paripurna DPRD Bukittinggi, Kamis (7/9). GATOT

“Meski tujuh fraksi DPRD Bukittinggi m enerima ranperda APBD-P 2017 menjadi perda, namun hampir semua fraksi memberikan catatan dalam pendapat akhirnya. Adapun yang menjadi catatan itu, yakni DPRD meminta kepada Pemko Bukittinggi untuk lebih teliti dan cermat lagi dalam perencanaan dan penganggaran. Sekaligus meminta agar dalam realisasinya memperhatikan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Ketua Komisi I DPRD Bukittinggi, M Idris. Menurut M Idris yang juga

selaku juru bicara fraksi PAN, khusus untuk kenaikan uang makan ASN dan non ASN, semua fraksi mendukung terhadap kenaikan uang makan ASN dan non ASN tersebut. S ebab dengan dinaikannya uang makan itu, maka akan dapat meningkatkan kinerja para ASN dan non ASN Pemko Bukittinggi. “Kami fraksi PAN DPRD sangat mendukung dan menyetujui dinaikan uang makan bagi ASN dan non ASN dari Rp10.000 menjadi Rp22. 000. Sementara untuk pembangunan RSUD dan Kantor DPRD

Bukittingggi, fraksi PAN meminta awal tahun 2018 sudah ada tahapan pekerjaannya,” ujar M Nur Idris. Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada anggota DPRD atas disetujuinya ranperda APBD-P 2017 menjadi perda. Dengan disetujuinya ranperda APBD-P tahun 2017 ini, pemerintah daerah berjanji akan memperhatikan catatan dan saran dari masing-masing fraksi untuk perbaikan ke depan. Kepada s emua SOPD juga

diminta untuk bekerja semaksimal mungkin dalam sisa tahun anggaran 2017 ini. “Kami menyampaikan terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD atas diterimanya ranperda APBD-P 2017. Kami akan jadikan semua masukan yang disampaikan faksi untuk perbaikan ke depan. Kepada semua OPD saya minta untuk bekerja maksimal terutama dalam menyelesaikan akhir anggaran 2017 ini,” ujar Walikota Ramlan Nurmatias. Dalam rapat paripurna yang digelar itu, Walikota Ramlan Nurmatias juga mengantarkan nota keuangan ranperda APBD tahun 2018 kepada DPRD Kota Bukittinggi. Dalam nota yang dibacakan itu disebutkan, pendapatan daerah tahun 2018 diestimasikan sebesar Rp606 miliar atau lebih rendah dari APBD tahun 2017. Untuk PAD di tahun 2018 diproyeksikan sebesar Rp101 miliar dan untuk belanja daerah tahun 2018 dialokasikan anggaran sebesar Rp720 miliar. Sementara itu, Ketua DPRD Beni Yusrial mengatakan, dengan telah diantarkannya ranperda APBD tahun 2018, maka diminta kepada Badan Anggaran (Banggar) DPRD untuk segera melakukan pembahasan sesuai dengan mekanisme tata tertib DPRD. (h/tot)

BAZ Nagari Sungai Pua Salurkan Beasiswa AGAM, HALUAN — Ketua Badan Amil Zakat (BAZ) Nagari Sungai Pua, Feri Adrianto didampingi Camat Sungai Pua, Kabupaten Agam, Syafrizal menyalurkan beasiswa kepada 113 santri Po ndok Pesantren Limo (Ponpes) Jurai dan mahasiswa di salah satu masjid, Rabu (6/9). Ferri Adrianto menyebutkan, penerima beasiswa adalah 48 santri ponpes dan 65 mahasiswa, baik dalam Sumbar, luar Sumbar, maupun luar Indonesia, seperti di Mesir. Namun, ia tidak menjelaskan rincian mahasiswa tersebut. “Untuk Santri, kita menyelurkan beasiswa tergant ung besar tunggakannya kepada Ponpes, mulai dari Rp500 ribu hingga Rp3 juta. Untuk mahasiswa, mulai dari Rp1 juta sampai Rp2 juta dan mahasiswa Mesir Rp5 juta,” ujarnya. Ia mengatakan, yang menerima beasiswa tersebut merupakan keluarga kurang mampu

yang sedang melanjutkan pendidikan. Dan ini patut menjadi perhatian, supaya sekolah mereka tidak terhenti. “Mudah-mudahan beasiswa yang diserahkan bisa membantu mereka melanjutkan pendidikan dan menjadi motivasi, agar lebih giat belajar,” ujarnya berharap. Camat Sungai Pua, Syafrizal mengucapkan terimakasih kepada Baz Nagari Sungai Pua, yang telah bersedia memberikan bantuan kepada anakanak nagari untuk mensukseskan pendidikannya. Menurutnya, keberadaan baz di tengah masyarakat sangat stategis, baik untuk keluarga kurang mampu, maupun di bidang pendidikan. Seperti yang selalu disampaikan Bupati Agam Indra Catri Dt Malako Nan Putiah “tidak ada punggung tidak tertutupi, tidak ada perut tidak berisi, tidak ada anak yang tidak bersekolah”. (h/amc)

KETUA BAZ Nagari Sungai Pua, Feri Adrianto salurkan beasiswa kepada 113 santri Pondok Pesantren Limo (Ponpes) Jurai dan mahasiswa di salah satu masjid. IST

Redaktur: Atviarni

Layouter: Irvand


14

RIAU DAN KEPRI

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

Diskominfo dan Dishub Jalin Kerjasama TEMBILAHAN, HALUAN — Dinas Komunikasi Informasi Persandian Dan Statistik (Diskominfo dan Persantik) dan Dinas Perhubungan Kabupaten Indragiri Hilir menandatangani Memorandum Of Understanding (MoU) Perdata Tata Usaha Negara (Datun) dengan Kejaksaan Negeri Indragiri Hilir, Rabu (6/9). Kegiatan t ersebut dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri Indragiri Hilir Lulus Mustofa, Kepala Dinas KominfoPs M Thaher, Kepala Dinas Perhubungan Wiryadi, Kasi Datun Kejari, beberapa Kabid serta Kasi dari Diskominfo dan Dinas Perhubungan Kabupaten Inhil. Kepala Kejaksaan Negeri Indragiri Hilir Lulus Mustofa meminta Dinas Kominfo dan Dinas Perhubungan Kabupaten Inhil dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya agar dapat berkordinasi dengan Kejaksaan Negeri Indragiri Hilir sehingga meminimalisir terjadinya kesalahan dalam mengambil kebijakan. “Saya meminta dua dinas ini selalu berkoordinasi dan berdiskusi dengan kejaksaan sehingga meminimalisir kesalahan dalam mengambil kebijakan sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing,” pesan Kajari. Lulus Mustofa juga mengharapkan kepada Dinas KominfoPs dan Dinas Perhubungan Kabupaten Indragiri Hilir agar kedepannya saling terbuka karna banyak tugas yang harus dbenahi bersama-sama. “Ada banyak tugas yang harus dibenahi secara bersama antara Kejaksaan dan instansi pemerintah seperti DiskominfoPs dan Dinas Perhubungan maka dari itu diperlukan keterbukaan dan saling koordinasi, “ ucapnya. Kepala Dinas Komunikasi Informasi Persandian dan Statistik kabupaten Inhil M Thaher mengatakan, tujuan dilaksanakannya penandatanganan MoU dengan Kejaksaan Negeri Indragiri Hilir ini adalah dalam rangka pendampingan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh DinskominfoPs. “Apabila kami menghadapi benturan, halangan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi, kami akan berkordinasi dan berkonsultasi serta meminta pandangan hukum dari Kejaksaan Negeri, sehingga apa yang akan kami lakukan tidak menyalahi aturan dan melanggar hukum”, sebut Thaher. Thaher berharap dengan adanya MoU ini apa yang sudah menjadi tugas dalam pelaksanaan, penyelenggaraan pemerintahan terutama yang menjadi leading sektor DiskominfoPs dapat berjalan dengan lancar dan aman sesuai dengan koridor hukum di Indonesia.* (h/rtk)

DI WILAYAH SUMATERA

16 Titik Panas Terdeteksi PEKANBARU, HALUAN - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru melansir sebanyak 16 titik panas terdeteksi di wilayah Sumatera, Jumat (8/9). Titik panas tersebut tersebar di Sumatera Utara sebanyak satu titik, Jambi satu titik, Sumatera Selatan lima titik, Lampung sembilan titik. Untuk wilayah Riau secara umum cuacanya cerah berawan. Perkiraan hujan dapat turun di beberapa wilayah di Riau dalam intensitas ringan hingga sedang. Hujan diperkirakan turun pada pagi, siang dan malam hari. Wilayah yang berpotensi diguyur hujan pada pagi hari Kabupaten Kuansing, Bengkalis. Pada siang hari hujan diperkirakan turun di wila-

yah Rohul, Rohil, Kampar, Kota Pekanbaru, Kuansing dan Inhu. Pada malam hari hujan diperkirakan turun di Rohul, Rohil, Kampar, Kota Pekanbaru, Kuansing, Pelalawan, Siak dan Inhu. Suhu udara 23 sampai 33,5 derajat celcius. Kelembaban udara 55 sampai 99 persen. Angin bertiup dari tenggara ke selatan dengan kecepatan 09 sampai 27 kilometer perjam. Untuk tinggi gelombang air laut di beberapa perairan Riau berkisar 0,25 sampai 0,5 meter. (h/trn)

BEBERAPA orang waria dan pasangan mesum terjaring razia Satpol PP Pekanbaru, Jumat dini hari.

Puluhan Waria Terjaring Razia PEKANBARU, HALUAN — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada Jumat (8/9) dini hari, menggelar razia besar-besaran terhadap aktivitas sejumlah Waria yang kerap mangkal di sepanjang Jalan SM Amin serta Soekarno Hatta. Lokasi pertama yang disasar adalah di Jalan Soekarno Hatta, tak jauh dari simpang Jalan Riau. Begitu melihat truk operasional Satpol PP tiba, puluhan Waria yang sedang ‘mangkal’ ini langsung berhamburan melarikan diri, bahkan nekat masuk ke semak-semak. Ada pula yang memilih menyeberang jalan dan lari sekuat tenaga demi lolos dari petugas. Tak ayal, aparat Satpol PP Pekanbaru pun sempat dibuat kewalahan, bahkan ada yang terjerembab. Namun upaya ini tidak sia-sia, karena beberapa dari mereka berhasil diamankan. Satu persatu pria yang berdandan seperti wanita itu pun dinaikkan ke truk. Dari sana, razia kemudian berlanjut ke seputaran Jalan SM Amin, tak jauh dari stadion. Di sini juga tak kalah sengit, bahkan ada yang melarikan diri dengan sepeda motor, begitu melihat petugas tiba. “Ada sekitar lima orang berhasil kita jaring. Mereka kita bawa ke kantor untuk dilakukan pendataan,” ungkap Kepala Satpol PP Kota

Pekanbaru Zulfahmi Adrian didampingi jajarannya Jumat dini hari, usai operasi penertiban digelar. Ia mengatakan, penindakan tersebut dilakukan Satpol PP Pekanbaru untuk mewujudkan rasa aman dan tentram di masyarakat. Beralasan memang, karena aktivitas Waria di tempat-tempat itu sudah cukup menganggu kenyamanan masyarakat sekitar. “Razia kita ini dalam rangka mewujudkan rasa aman dan tentram di masyarakat. Sebab kita banyak menerima pengaduan terkait aktivitas Waria pada malam hari, terutama di Jalan SM Amin dan Soekarno Hatta. Atas alasan itu, kita lakukan penindakan dan penertiban,” tegasnya. Razia seperti ini tentunya diharapkan membawa efek jera bagi mereka, sehingga tidak mengulangi perbuatan serupa di waktu mendatang. Ditambah ada dugaan aktivitas prostitusi oleh Waria tersebut, yang menggaet lelaki hidung belang untuk kencan singkat. Selain di sana, petugas Satpol PP Pekanbaru juga merazia penginapan yang diduga disalah gunakan oleh pengunjung menjadi tempat berbuat Asusila. Puluhan orang pun berhasil terjaring. (h/gru)

13 OPD Pemkab Bengkalis Akan Diisi Plt BENGKALIS, HALUAN — Setidaknya ada 13 jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) akan diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) kepala badan dan dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis. Hal itu disampaikan Bupati Bengkalis Amril Mukminin usau melantik 85 Pejabat Eselon II, III dan IV di lingkungan, Kamis (7/9) petang. “Ada 13 OPD yang akan diisi oleh Plt, besok mulai diserahkan,” ungkapnya. Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan, jabatan kosong yang ada pada OPD Pemkab Bengkalis akan diisi Plt hingga proses assessment selesai. “Secepatnya segera mengikuti proses itu dan agar seluruh OPD pimpinannya defenitif. Mudah-mudahan semunya bisa secepatnya selesai,” katanya lagi. Belum diketahui pasti OPD mana saja yang bakal diisi oleh pimpinan Plt. tersebut. Menjadi pertanyaan, ketigabelas OPD direncanakan mulai besok pimpinannya akan diisi Plt. tersebut, apakah pimpinan yang sebelumnya menjabat ‘dirumahkan’ terlebih dahulu?. (h/rtk)

Suryanto, Tinggal di Bekas Kandang Sapi

SURYANTO, keluarga di Rengat, Inhu tak punya pilihan. Kemiskinan memaksa mereka harus rela numpang tinggal di bekas kandang sapi di tengah kebun.

www.harianhaluan.com

RENGAT, HALUAN — Walau program pengentasan kemiskinan kerap didengungkan kepelosok negeri baik oleh pemerintah pusat maupun daerah, namun satu keluarga di Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) harus rela tinggal dikandang sapi. Akibat kemiskinan yang menderanya selama bartahun. Nasib memprihatinkan ini dialami keluarga Suryanto (30), warga Desa Kampung Pulau Singkayang, Kecamatan Rengat, Inhu. Karena kemiskinan Suryanto beserta istri dan satu orang anaknya harus tinggal di bekas kandang sapi, walau hanya berjarak sekitar lima kilometer dari pusat Kecamatan Rengat.

Bangunan yang terbuat dari kayu tua berukuran empat kali lima meter beratap rumbia yang merupakan tempat tinggal Suryanto bersama keluarganya ini terlihat cukup mengenaskan. Ironisnya, kandang sapi tersebut bukan miliknya. Saat dikunjungi wartawan Kamis (7/9) Suryanto yang tidak berpendidikan serta memiliki keterbatasan untuk membaca, menulis dan berhitung mengatakan, bahwa dirinya sehari-hari hanya bekerja sebagai pengupas pinang, kadang membersihkan kebun orang dan mencari kayu bakar. Pekerjaan itu dilakukanya agar bisa membeli beras dan kebutuhan keluarganya. “D i sini kami hanya

menumpang, lebih kurang sudah setahun, upah mengupas pinang dari Paman saya,” ujarnya. Dengan keterb atasannya, membuat Suryanto sehari-hari hanya bisa bekerja dengan mengandalkan tenaganya, hasilnya pas-pasan yang penting anak dan istri bisa makan. Bahkan untuk membeli s epeda bekas saja ia tak mampu. Untuk menjual kayu bakar ke pasar atau mencari ladang orang yang akan ditebas, Suryanto harus berjalan berkilo-kilo meter jauhnya. “Kata kawan saya kemarin ada yang mau jual sepeda Rp 150 ribu tapi saya tak punya uang,” ungkapnya lirih. Ditambahkanya, sebelum tinggal

di kandang sapi, Suryanto pernah tinggal di pondok kebun milik orang lain yang kondisinya lebih parah. Kondisi tempat tinggalnya kini menurutnya masih lebih baik, tidak ada bocor meski rumah itu sempit dan kotor. “Duku kalau hujan, kami harus berteduh di sudut-sudut supaya tak basah. Sekarang paling nyamuk saja yang sering mengganggu, tapi biasanya kami hidupkan api supaya nyamuknya hilang,” tandasnya. Walau hidup dibawah kemiskinan, namun dirinya masih bersyukur karena terkadang ada masyarakat yang peduli sekedar menyumbangkan beras pada keluarganya. (h/rtk)

Redaktur: Nasrizal

Layouter: Irvand


SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

15

ASN Bukittinggi Diharapkan Hindari Gratifikasi BANTU PETANI DI SUMBAR

Dosen PNP Ciptakan Alat Pertanian Inovatif PADANG, HALUAN — Untuk memudahkan petani melubangi plastik mulsa yang digunakan dalam menanam sayuran, tim dosen dan mahasiswa Politkenik Negeri Padang (PNP) menciptakan alat untuk melubang mulsa. Penemuan alat ini diharapkan akan mempermudah para petani dalam bertanam sayuran dan palawija. Dosen Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro, PNP, Roza Susanti, mengatakan, penggunaan mulsa plastik sudah menjadi standar umum dalam produksi tanaman sayuran yang bernilai ekonomis tinggi, baik di negara-negara maju maupun di negara berkembang seperti Indonesia. Proses penanaman tanaman hortikultura sering memerlukan plastik mulsa sebagai pelindung media tanam. Sebelum bibit ditanam, perlu dibuat lubang pada plastik tersebut. “Petani membuat lubang dengan alat kaleng diisi bara api kemudian ditempelkan pada plastik sehingga meleleh dan terbentuk lubang. Sikap kerja petani berdiri membungkuk sehingga cepat lelah, nyeri pada otot skeletal, dan produktivitas rendah. Diperlukan solusi terhadap permasalahan tersebut untuk meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani,” ujarnya di Padang, Jumat (9/9). Dosen Teknik Listrik, jurusan Teknik Elektro, PNP, Antoni, mengutarakan, hal itulah yang melatarbelakangi dibuatnya sebuah alat pelubang plastik mulsa yang sangat aman dan efesien waktu. Alat ini dibuat dengan sistem otomatis dengan menggunakan beberapa sensor jarak dan beberapa penggerak. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan alat pelubang plastik mulsa yang sesuai standar yang di rancang aoutomatis yang efesien. “Tujuan pelaksanaan penelitian ini adalah merancang dan membuat alat sistem pelubang plastik mulsa yang di lakukan dengan pengaturan jarak dan pengontrollan kecepatan penggerak yang tepat untuk menghasilkan lubang yang sesuai dengan standar yang ada,” ucapnya. Alat ini, kata Anton, telah

“Godaan gratifikasi saat ini sangat banyak. Untuk itu, saya berharap ASN Bukittinggi berhati–hati dalam melaksanakan kegiatan. Saya akan selalu turun ke lapangan untuk mengecek pekerjaan fisik,” ujar Ramlan saat membuka Sosialisasi Program Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Pemko Bukittinggi di Auditorium Perpustakaan Bung Hatta, Kamis (7/9). Ia menjelaskan, gratifikasi adalah semua pemberian yang diterima oleh PNS atau penyelenggara negara. Penerimaan gratifikasi dianggap sebagai perbuatan suap apabila pemberian tersebut terkait dengan jabatan dan berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya. Penerima gratifika, kata Ramlan, diancam dengan hukuman pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 20 tahun, dan pidana denda paling sedikit Rp200 juta dan paling banyak Rp1 miliar. “Gratifikasi dilarang karena dapat mendorong PNS atau pejabat negara bersikap tidak objektif, tidak adil, dan tidak profesional sehingga pegawai atau pejabat tidak dapat melaksanakan tugas dengan baik,” tuturnya. Ia menyebutkan, Pemko

ALAT PELUBANG PLASTIK — Mahasiswa PNP Padang memperagakan penggunaan alat pelubang plastik mulsa pertanian yang efektif dan efisien di kampus tersebut, Jumat (8/9). Diharapkan alat ini bisa membantu petani di Sumbar dalam mengejar swasembada pangan. IST

dirancang dengan gaya yang lebih modern dan sangat membantu petani. Motor, sensor jarak dekat, dan panel digital memudahkan petani dalam memperhitungkan penggunaan alat ini. “Bahkan dalam pengujiannya,

Direktur Operasi Produksi PTBA UPO Suryo Eko Hadiantom menilai, banyak kesuksesan yang telah dilakukan Eko selama m engabdi di perusahaan itu. Dengan demikian, ia dianggap berkontribusi terhadap perkembangan perusahaan. Sementara itu, kepada Nan Budiman, Suryo berharap GM baru itu melanjutkan kerja sama yang terjalin dengan pemda selama ini. Ia juga berharap Nan Budiman mengembangkan karya yang dirintis oleh GM yang lama. Selain itu, ia berharap Nan Budiman dapat bekerja sama

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 RUMAH DIJUAL 1) Jl. H. Agus Salim II No.13 Padang, LT. 142, Lb. 81. 2) Jl. H. Agus Salim II No. 10A, LT.186, LB.80. Yang serius Hub : 081367378716

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182. www.harianhaluan.com

Bukittinggi membentuk Unit Pegendalian Gratifikasi dengan Keputusan Walikota Bukittinggi Nomor 188.45149-2017 13 April 2017. Unit itu telah memiliki aturan tentang Internal Pengendalian Gratifikasi berupa Perwako Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengendalian Gratifikasi. Sementara itu, Inspektur Bukittinggi, Amri, mengatakan, pihaknya mengadakan sosialisasi itu untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai program pengendalian gratifikasi kepada ASN Pemko Bukittinggi, dan cara melaporkan gratifikasi kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Unit Pengendalian Gratifikasi. “Dengan sosialisasi ini diharapkan peserta memahami yang dimaksud dengan gratifikasi, program pengendalian gratifikasi, unit Pengendalian Gratifikasi, dan cara melaporkan gratifikasi,” ucap Amri. Sosialisasi tersebut diikuti pejabat eselon II dan III, kepala SMP di Bukittinggi, auditor fungsional, dan Pejabat Pengawas Urusan Pemerintah Daerah pada Inspektorat Bukittinggi. Asep Rahmat dari KPK menjadi narasumber kegiatan itu. (h/ril)

DWP Berpengaruh terhadap Kinerja ASN Pasbar alat ini sukses dan bisa diterapkan dalam dunia pertanian. Apalagi Sumbar sangat terkenal dengan pertaniannya,” kata Anton. Roza menambahkan, ke depan alat ini terus disempurnakan agar bisa diproduksi masal dalam

mendukung swasembada pertanian di Sumbar. “Petani di Sumbar membutuhkan inovasi yang memudahkan mereka dalam pertanian. Kami di PNP beretekad untuk mewujudkan itu,” tuturnya. (h/isr)

Nan Budiman Pimpin PTBA UPO Sawahlunto SAWAHLUNTO, HALUAN — Jabatan Eko Budi Saputro sebagai General Manager (GM) PT Bukit Asam (PTBA) Unit Pertambangan Ombilin (UPO)berakhir pada Jumat (8/9). Posisi Eko diisi oleh Nan Budiman. Eko menjabat sebagai GM PTBA UPO sejak 2014. Hari itu adalah hari terakhirnya mengabdi di perusahaan tersebut karena telah bekerja selama 30 tahun 8 bulan. Sementara itu, Nan Budiman, merupakan sosok yang tidak asing bagi warga Sawahlunto karena ia lama bertugas di “Kota Arang” itu.

BUKITTINGGI, HALUAN — Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, mewantiwanti aparatur sipil negara (ASN) pemerintah kota Jam Gadang itu untuk menghindari gratifikasi dalam melaksanakan kegiatan.

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL DIJUAL CEPAT. Mobil Ford Th.94, Kondisi Bagus, Warna Biru. Siap Pakai. Minat Hub : 082392218215

untuk memajukan Sawahlunto. “Kita hidup dari hasil bumi yang dikuras dari perut Sawahlunto. Sudah sepantasnya kita memajukan dan membangun kota yang selama ini telah membiayai hidup kita semua,” ujarnya pada acara serah terima jabatan GM lama dengan GM baru PTBA UPO tersebut di di Hall Ombilin Sawahlunto. Wali Kota Sawahlunto, Ali Yusuf, berterima kasih kepada Eko atas kerja sama, komunikasi, dan koordinasi yang terjalan harmonis dalam membangun kota itu selama

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 ST OCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

ini. Sementara itu, kepada Nan Budiman, Ali Yusuf berharap silaturahmi yang terjalin selama ini antara Pemko Sawahlunto dan PTBA dapat terjaga. Sementara itu, Eko menyebutkan, Sawahlunto tidak dapat dipisahkan dari hidup dan karirnya karena hampir dari separuh waktu kerjanya dihabiskan di “Kota Kuali” itu. “Selama bergaul di sini, kalau ada ada tingkah laku, perbuatan, dan yang lainnya, saya dan keluarga memohon maaf,” katanya. (h/rki)

OLISINDO S E RV I C E , melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

PASBAR, HALUAN — Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Pasaman Barat (Pasbar), Yun Syahiran, mengajak semua ketua unit dan anggota DWP se-Pasaman Barat untuk meningkatkan kekompakan. Ia menyampaikan ajakan tersebut agar semua anggota DWP Pasbar meningkatkan peran dalam beberapa program pemerintah daerah. “Kekompakan adalah kunci berjalannya roda organisasi. Saya mengimbau semua ketua unit untuk aktif mengajak anggotanya untuk bergerak menjalankan program organisasi,” ujar Yun dalam acara pertemuan bulanan anggota DWP se-Pasbar, Kamis (7/9). Ia mengutarakan, perempuan adalah motor penggerak dalam setiap pergerakan. Dalam rumah tangga, sebagai istri, perempuan menjadi fondasi dasar keberlangsungan dan kesejahteraan keluarga. Peran DWP selaku istri aparatur sipil negara (ASN) juga sangat berpengaruh bagi kinerja ASN sebagai abdi masyarakat dan

fasilitator pembangunan. “Jadikan organisasi ini sebagai wadah silaturahmi di antara sesama. Silaturahmi akan membawa banyak hikmah bagi perempuan atau pun siapa saja,” ucapnya. Yun berharap kepada semua anggota DWP Pasbar untuk bekerja sama dalam membesarkan organisasi tersebut. “Kita berada dalam satu payung untuk saling bertemu, meneduhkan, berdiskusi, membuat pergerakan bersama untuk mencapai visi dan misi organisasi,” tuturnya. Sementara itu, Ketua DWP Pasbar, Harnina Manus Handri, menyampaikan pertemuan bulanan itu merupakan momentum setahun kebersamaan DWP Pasbar dalam menjalankan roda organisasi masa bakti 2016—2021. Setahun berjalan, pengurus dan anggota DWP Pasbar telah berhasil menjalin kebersamaan dan kerja sama yang baik. Dalam waktu setahun, DWP Pasbar aktif terlibat dalam berbagai kegiatan yang diselenggaerakan Pemkab Pasbar. (h/ows)

DIJUAL CEPAT

Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090

“DIBELI CATRIGE KOSONG”. TYPE CANON810/811(HABIS TINTA, BUKAN REFILL). DALAM KONDISI BAGUS DENGAN HARGA TINGGI. HUB. 082288348709. PIN BB D83128DF. AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

Sertifikat tanah no 582 atas nama Syamsu Rizal, luas 215 M2, lokasi Kelurahan Simpang Rumbio Kecamatan Lubuk Sikarah Kota Solok, hilang di Kota Solok. Buku BPKB Truck Th 2002, BA. 9986 V a/n Jhon Nasri. Hilang sekitar kota Padang, mohon antar ke pos polisi terdekat.

PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878 Redaktur: Holy Adib

Layouter: Luther


16

SUMBAR

SABTU, 9 SEPTEMBER 2017 18 Dzulhijah 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Polisi Tembak Pencuri Motor SAWAHLUNTO, HALUAN — Sat Reskrim Polres Sawahlunto membekuk seorang pencuri sepeda motor berinisial R (26). Kapolres Sawahlunto, AKBP Zamroni Wibowo, mengutarakan, anggotanya menembak kaki R karena ia berusaha melarikan diri setelah mencuri sepeda motor. Polisi membengkuk R dalam waktu kurang dari 24 jam setelah ia melakukan aksinya. Polisi menangkap R di Tanjung Ampalu, Sijunjung, Jumat (8/9) siang.

PENCURI SEPEDA MOTOR — Polisi memapah R, pencuri sepeda motor di kawasan Taman Kandih, Jumat (8/9). Polisi menembak kaki R karena ia berusaha kabur saat akan ditangkap. RIKI YUHERMAN

Zamroni mengatakan, R melakukan aksinya bersama seorang temannya yang berhasil kabur. Polisi sudah mengantongi identitas pelaku tersebut. Saat ini polisi sedang mengejarnya. Kasat Reskrim Polres Sawahlunto, Iptu Ardiasyah Rolando Saputra, menyebutkan, pihaknya mengejar R dan satu pelaku lainnya setelah mendapatkan laporan dari Polsek Talawi bahwa telah terjadi pencurian sepeda motor di kawasan Taman Buah Kandi. Ardiansyah Rolando menceritakan, R dan temannya menodongkan senjati api kepada sepasang mudamudi yang sedang duduk di Taman Buah Kandis pada Kamis (7/9) sekitar 19.00. Kedua pelaku tersebut menuduh sepasang muda-mudi itu berbuat mesum. Karena itu, kedua pelaku mengancam akan melaporkan dan membawa kedua korban ke kantor Desa Salak. Namun, kedua pelaku tidak membawa korban ke kantor Desa Selain, tetapi membawa kabur sepeda motor korban.

Karena tidak menemukan motornya dan pelaku di kantor Desa Salak, kata Ardiansyah, kedua korban melapor ke Polsek Talawi. Setelah mendapatkan laporan, anggota Polsek Talawi dan Sat Reskrim Polres Sawahlunto menge-

jar pelaku. Sekitar 2.00 Jumat (8/ 9), polisi membekuk pelaku R di Tanjung Ampalu, sedangkan satu pelaku lainnya kabur. Selanjutnya, kata Ardiansyah, pihaknya menginterogasi pelaku. Pelaku menyebutkan bahwa motor matik korban dijual ke Buluh Kasok, Sijunjung. Polisi lalu mencari sepeda motor korban ke daerah tersebut. Pada Jumat 12.00, polisi mendapatkan barang bukti tersebut. Namun, polisi tidak menemukan penadah motor tersebut. Keberhasilan membekuk pelaku dan mendapatkan barang bukti tersebut, kata Ardiansyah, menjawab kere-

sahan masyarakat selama ini atas kasus pencurian sepeda motor (curanmor) di Sawahlunto. Setidaknya, ada empat kasus curanmor di kawasan yang sama dari sembilan kasus curanmor yang terjadi sepanjang tahun ini. Kapolres Sawahlunto, kata Ardiansyah, mengapresiasi kinerja personilnya karena mampu memecahkan kasus kurang dari 24 jam. Penangkapan pelaku kasus tersebut menjadi jalan bagi pengungkapan kasus kasus curanmor yang terjadi selama ini di Sawahlunto. Menurutnya, mungkin saja pelaku merupakan otak dan pelaku kasus-kasus curanmor lain di kota itu. (h/rki)

Hingga Agustus, Serapan APBD Agam Baru 58 Persen AGAM, HALUAN — Sampai Agustus, realisasi APBD 2017 masih 58,78 persen. Untuk mencapai target realisasi APBD, organisasi perangkat daerah (OPD) kabupaten itu diminta memaksimalkan penggunaan dananya sampai akhir tahun. Kepala Badan Keuangan Daerah Agam, Hendri G., mengatakan, serapan APBD Agam sebesar 58,78 persen dan belanja tidka langsung sebesar 59,09 persen hingga Agustus ini dinilai masih cukup rendah. Namun, ia yakin OPD Agam bisa menggunakan anggaran secara maksimal sampai akhir tahun. Pendapatan daerah sebesar Rp1,3 triliun pada tahun ini, kata Hendri,

berasal dari dana perimbangan sebesar Rp1,159 triliun. Ia mengutarakan, pendapatan daerah itu berasal dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp101,034 miliar. Sementara itu, pendapatan daerah yang sah pada tahun ini sebesar Rp131,198 miliar. Sementara itu, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Agam, Isman Imran, optimistis serapan APBD Agam 2017 di atas 90 persen apabila pelaksanaan kegiatan pembangunan tetap berjalan. “Kami optimistis serapan APBD bisa mencapai angka 98 persen. Untuk mencapai hal itu, kami akan terus memantau dan memberikan masukan apabila OPD

yang terkendala dengan pencairan anggarannya,” ujarnya, Jumat (8/9). APBD Agam, kata Isman Imran, terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2010, APBD Agam hanya Rp640 miliar. Dalam tujuh tahun terakhir, APBD Agam sudah Rp1 triliun lebih. Peningkatan tersebut bisa dilihat secara nyata dalam pencapaian kesejahteraan masyarakat, peningkatan pelayanan kesehatan, pendidikan, dan infarstruktur. “Peningkatan alokasi belanja pada empat bidang tersebut telah berdampak terhadap indikator pembangunan. Pertumbuhan ekonomi Agam meningkat tersebut jauh lebih baik,” ucapnya. (h/yat)

Petani Sungai Ragi Minta Dibuatkan Irigasi Permanen PADANG PARIAMAN, HALUAN — Tim Sumber Daya Air Balai Wilayah Sumatera V Sumbar sudah menyurvei pembangunan saluran tersier di Sungai Ragi, Desa Campago Barat, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Padang Pariaman. Tim tersebut mendatangi dan menyurvei pembangunan tersebut sehubungan dengan proposal yang diajukan masyarakat setempat yang membutuhkan saluran tersier untuk lahan pertanian di sana. Ketua P3A Karya Sepakat Nagari Campago Barat, M. Nasir, mengatakan, tim tersebut datang pada Rabu (6/

www.harianhaluan.com

9) ke lokasi rencana pembangunan saluran tersier. Saat ini, saluran yang ada saat ini masih tanah. Saluran seperti sulit dijadikan pengatur air untuk kebutuhan pertanian. Kalau banjir tiba, saluran sering terbawa erosi dan hancur sehingga air terbuang percuma. “Kalau irigasi itu selesai dibangun, irigasi itu dapat 150 hektaret sawah dan memudahkan tanam padi serentak,” ujarnya, Jumat (8/9). Sementara itu, Kepala UPTD Dinas Pertanian Tanaman Pangan V Koto Kampung Dalam, Zulkifli, menyebutkan, saat ini, irigasi permanen yang ada di kawasan tersebut

baru sekitar 30 persen. Berdasarkan kondisi itu, pihaknya berharap kepada pemerintah provinsi untuk menambah pembangunan saluran irigasi permanen di sana agar produksi padi terus bertambah. Ia menambahkan, kawasan pertanian padi sawah di Sungai Ragi termasuk lumbung padi di Kecamatan V Koto Kampung Dalam. “Upaya untuk meningkatkan produksi pertanian di kawasan ini, seperti pembenahan saluran irigasi, terus dilakukan bersama petani, masyarakat dan lembaga terkait lainya di daerah ini,” tuturnya. (h/tri)

Redaktur: Holy Adib

Layouter: Luther


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.