Haluan 10 Maret 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat JUMAT,

10 MARET 2017 / 11 Jumadil Akhir 1438 H / Edisi: 148, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Korban Longsor Membusuk LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Satu korban longsor di Nagari Koto Alam dan Nagari Manggilang, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota kembali ditemukan, Kamis (9/3). Ketika dievakuasi, jasad korban sudah menggembung dan mengeluarkan aroma busuk. Korban yang ditemukan bernama Aswar Hasibuan (40), warga Desa Malintang Julu, Mandailiang Natal, Sumatera Utara. Dia tercatat sebagai sopir truk dan ditemukan di dasar jurang. “Satu lagi korban ditemu-

>> KORBAN hal 07

TERKUBUR – Personil Brimobda Polda Sumbar melakukan evakuasi terhadap jasad korban longsor yang tertimbun tanah, Kamis (9/3) siang. Korban bernama Aswar ditemukan di dalam jurang, yang jaraknya sekitar 200 meter dari bahu jalan. IST

PENANGANAN BENCANA BAGALEBOH

MENTERI Sosial Khofifah Indar Parawansa memeluk korban banjir dan longsor Pangkalan, yang menangis menyambut kedatangannya, Kamis (9/3) siang. Khofifah sempat memimpin doa bersama, sebelum menyerahkan bantuan. IST

Di Pangkalan, Mensos Disambut Isak Tangis PANGKALAN, HALUAN — Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa meninjau langsung lokasi bencana banjir dan longsr di Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis (9/3). Dalam kunjungannya, Mensos menjanjikan bant uan berupa uang tunai sebesar Rp 900 ribu kepada setiap orang yang terkena banjir. Bantuan yang akan diberikan secara bertahap yakni Rp 90 ribu selama 10 hari sebagai penawar traumatik akibat bencana. Kedatangan Mensos ke Posko sekitar pukul 15.35 WIB ini, langsung disambut isak tangis oleh masyarakat yang menjadi

>> DI PANGKALAN hal 07 05.11 12.31 15.40 18.35 19.44

>> TAMBAH PNS hal 07 >> LONGSOR hal 07

Dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta mereka, jangan kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan kamu makan harta mereka bersama hartamu. Sesungguhnya tindakan-tindakan (menukar dan memakan) itu, adalah dosa yang besar. (QS An Nisaa’ 4:2)

BNPB Ancam Tarik Personel

PAYAK U M B U H , HALUAN – Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) meradang. Sikap jajaran Pemkab Limapuluh Kota yang t ak juga menyelesaikan administrasi, menjadi pemicu marahnya lembaga penanganan bencana itu. Tak tanggung-tanggung, BNPB mengancam akan menarik seluruh personel dari lokasi bencana di Pangkalan Koto Baru dan Kapur IX ke Jakarta. Bantuan yang sudah disalurkan, termasuk dua helikopter juga direncanakan akan ditarik, jika proses administrasi tidak juga diselesaikan dalam waktu yang ditentukan. Sebab, tanpa kejelasan administrasi, BNPB

juga tidak akan bisa berbuat banyak, termasuk menyalurkan untuk warga yang ditimpa musibah. “Pemkab Limapuluh Kota harus segera menyelesaikan seluruh administrasi yang diminta oleh BNPB. Jika belum, kami tidak bisa membantu dan akan menarik seluruh fasilitas dan personil BNPB ke Jakarta. Ini tidak main-main. Seluruhnya mesti diselesaikan,” tegas Kasubdit Penanganan Darurat Bencana BNPB, Budi Erwanto. Dijelaskan Budi, amburadulnya manajemen administrasi kebencanaan di Limapuluh Kota, menghambat kinerja BNPB. Apalagi, sekarang masa tanggap darurat juga diperpanjang. “Boleh-boleh saja memperpanjang masa tanggap darurat, tapi kami minta

diselesaikan administrasinya dulu. Percuma BNPB di sini, kalau administrasi tak tuntas,” papar Budi Erwanto. Budi yang merupakan mantan Kepala BPBD Damkar Padang menyebutkan, sejak personel BPBD berada di Kabupaten Limapuluh Kota, belum ada satupun administrasi seperti permohonan yang diminta BNPB diselesaikan Pemkab Limapuluh Kota. “Kami juga bingung bagaimana membuat laporan pertanggungjawabannya nanti. Jika tetap tidak selesai sampai besok (hari ini-red), kami akan menarik seluruh personel dan fasilitas BNPB dari Kabupaten Limapuluh Kota dan

>> BNPB ANCAM hal 07

Saldi Isra, Calon Terkuat Hakim MK JAKARTA, HALUAN — Guru besar hukum tata negara Universitas Andalas (Unand) Saldi Isra disebut-sebut sebagai calon terkuat untuk menduduki kursi hakim Mahkamah Konstitusi (MK), yang ditinggalkan Patrialis Akbar. Saldi dianggap memiliki kualitas dan integritas untuk menjadi hakim MK. Hal itu diungkapkan peneliti Indonesia Legal Roundtable Erwin Natosmal Oemar. Menurutnya, dengan rekam jejaknya selama ini, Erwin berpendapat Saldi merupakan salah satu calon yang memenuhi kualifikasi, yakni kua-

litas, integritas, dan kapabilitas. “Saldi memiliki kriteria yang pas untuk menjadi hakim MK. Dia punya kualitas, integritas dan kapabilitas,” terang Erwin. Mendaftarnya Saldi di MK dianggap akan memudahkan tugas dan kinerja pansel. “Sebagai guru besar hukum tata negara, tentu Saldi sudah memiliki dasar yang kuat. Selama ini, pemikiran-pemikirannya juga sangat bernas, t ermasuk dalam merekontruksi MK, yang sejak beberapa waktu belakangan terco-

>> SALDI ISRA, hal 07

PEMKAB Limapuluh Kota harus segera menyelesaikan seluruh administrasi yang diminta oleh BNPB. Jika belum, kami tidak bisa membantu dan akan menarik seluruh fasilitas dan personil BNPB ke Jakarta” BUDI ERWANTO. Kasubdit Penanganan Darurat Bencana BNPB

MEMANG belum selesai. Tapi, hari ini semuanya akan diselesaikan. Kemarin, kita fokus ke penanganan dan memastikan bantuan tersalurkan merata” IRFENDI ARBI Bupati Limapuluh Kota

Permen “Narkoba” Beredar di Padang PADANG, HALUAN — Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Padang, menemukan permen sweet lolipop, yang diduga mengandung narkoba di Kota Padang, Kamis (9/3). Permen tersebut ditemukan petugas di Pasar Belimbing, Kecamatan Kuranji, Kota Padang. Permen yang bentuknya serupa botol dot bayi itu diambil sampelnya oleh petugas untuk kemudian, diuji zat terkandung dalam permen lewat laboratorium. “Memang ada temuan permen seperti dot bayi itu di Pasar Belimbing. Sudah disita petugas untuk diperiksa kandungannya,” terang Kepala BBPOM Padang, Zulkifli. Penemuan permen itu berawal dari laporan warga. Setelah mendapat laporan, petugas langsung turun ke lapangan. “Warga tampaknya bereaksi cepat dengan berita terkait permen diduga mengandung narkoba ini, sehingga cepat melaporkannya kepada petugas. Info yang didapat, produk itu dijual ke pedagang, dan didistribusikan lewat mobil kampas. Petugas sudah menelusuri mobil pengantarnya,” lanjut Zulkifli.

>> PERMEN “NARKOBA” hal 07

Sidang e-KTP Buncahkan Indonesia JAKARTA, HALUAN — Sidang perdana kasus dugaan korupsi megaproyek e-KTP, Kamis (9/3), membuat buncah Indonesia. Kebuncahan terjadi dikarenakan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menyebut sejumlah nama beken yang terlibat dalam korupsi triliunan rupiah itu. Mulai dari menteri, anggota DPR, hingga kontraktor, masuk ke dalam daftar penerima uang, seperti yang disebutkan JPU. Dalam sidang dengan terdakwa mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri, Irman dan mantan Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Sugiharto ada puluhan nama yang disebut JPU. Seperti, mantan Mendagri Gamawan Fauzi USD4,5 juta dan Rp50 juta, Diah

MAJELIS hakim Pengadilan Tipikor Jakarta menggelar sidang perdana kasus dugaan korupsi proyek e-KTP, Kamis (9/3). Dalam persidangan, jaksa menyebut sejumlah

>> SIDANG E-KTP hal 07 tokoh terkenal, ikut serta menikmati fee proyek tersebut. www.harianhaluan.com

Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Layouter: IRVAND


2

UTAMA

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

Besok, Kemenhan UNP Gelar Seminar Bela Negara PAD A N G , H A L UA N - P e j a b a t PPTP Kemhan Sumatera Barat, Kolonel Laut (PM) Syahril Bakri konkretkan kerja sama antara perguruan tinggi, Univer sitas Negeri Padang dan pemerintah provinsi dalam mengawal program bela negara. Kemhan-UNP sesuai kesepakatan akan menggelar Seminar Pemberdayaan Pertahanan di Daerah, Sabtu (11/3) pagi besok di Gedung Serbaguna F a k u l t a s Te k n i k U N P. Kongkretnya kerja sama Kemhan-UNP melalui kunjungan Syahril Bakri selaku Pejabat PPTP Kemhan Sumbar ke UNP, Kamis (09/3) kemarin. Syahril Bakri mengungkapkan a d an y a S e m i n a r P e m b e r d a y a a n Pertahanan di Daerah tindak lanjut dari nota kesepahaman (MOU) antara Kemenhan dengan Kemenristekdikti RI. Kunjungan Syahril Bakri ke k a m p u s U N P d i s a m b u t o l e h Wa k i l Rektor 3 UNP, Prof Ardipal dan s t a f a h l i Wa k i l R e k t o r 3 , Yu l i f r i . Hasil silaturahmi Pejabat PPTP Kemenhan Sumbar dengan Prof Ardipal, UNP optimis mewujudkankan kerjasama Kemenhan dan Kemenristekdikti RI, diantaranya diawali dengan seminar yang direncanakan akan menghadirkan Gu b e r n u r S u m a t e r a B a r a t , I r w a n Prayitno, Rektor UNP, Prof Ganefri dan serta nara sumber dari Kemenhan RI. “Seminar Sabtu, akhir pekan ini akan diikuti sekitar 100 orang p e s e r t a d a r i b e r b a g a i l a t a r b e l akang, diantaranya akademisi, budayawan dan tokoh masyar a k a t ,” u j a r S y a h r i l B a k r i u s a i k u n j u n g a n n y a . ( rel)

Pemberdayaan Koramil Model di Padang Selatan PADANG, HALUAN—Pendayagunaan Koramil Model difokuskan pada peningkatan sumber daya manusia Apkowil yang akan bertugas sebagai Babinsa maupun personel baru yang nantinya akan tempatkan di wilayah Koramil jajaran Kodim 0312/Padang. Koramil Model juga akan melaksanakan berbagai kegiatan latihan yang bersifat pembekalan pendahuluan sesuai dengan tuntutan tugas yang akan dihadapi di lapangan. Hal ini disampaikan oleh Dandim 0312/Padang Letkol Inf Efran Herryanto, S.H. pada amanatnya yang dibacakan oleh Kasdim 0312/Padang Mayor Kav Deswanto, S.Pd. pada acara pembukaan pemberdayaan Koramil Model Kodim 0312/Padang di Koramil 03/Padang Selatan Kota Padang, Kamis (9/3). Lebih lanjut disampaikan Dandim, kegiatan ini bertemakan “Melalui kegiatan pendayagunaan Koramil Model, kita wujudkan pemeliharaan dan peningkatan kemampuan teritorial personel aparat komando kewilayahan dalam rangka mendukung tugas pembinaan teritorial di wilayah”. Sesuai dengan tema di atas maka kegiatan ini dapat dijadikan sebagai ajang tolok ukur untuk menilai tingkat kemampuan Prajurit Kodim 0312/ Padang dalam menghadapi berbagai bentuk permasalahan yang mungkin timbul dan terjadi di wilayah masingmasing. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kasdim 0312/Padang, Para Danramil, Perwira Staf, Prajurit dan PNS Kodim 0312/Padang. (rel)

Puluhan Sapi Masuk Pekarangan Kantor PAINAN, HALUAN - Puluhan ternak sapi, masuk pekarangan kantor Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), saat jam kantor masih berlangsung. Kamis (9/ 3), sekitar pukul 14.00 WIB.

SAPI MASUK PEKARANGAN KANTOR - Kawanan ternak sapi tengah “merumput” di pekarangan kantor Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Kamis (9/3). OKIS MARDIANSYAH.

Pantauan Haluan di lapangan, kawanan sapi tersebut terlihat bebas memakan rumput di perkarangan kantor OPD tersebut, bahkan saat jam dinas masih berlangsung. Padahal untuk pemeliharan ternak sudah diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Pesisir Selatan (Perda) nomor 1 tahun 2016. Di sana dijelaskan bahwa setiap orang atau badan, pemilik wajib memelihara, merawat, serta menjaga kebersihan lingkungan sekitar, dalam artian mereka wajib merawat dan memelihara ternaknya, agar tidak merusak lingkungan. “Sapi ini sudah sering masuk ke sini. Kami juga tidak tahu siapa pemiliknya,” sebut Ridwan SH, Kabid Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak kabupaten Pessel. Menuru tnya, banyaknya sapi yang berkeliaran akhir-akhir ini, tentu sangatlah mengganggu perkarangan kantor yang sudah tertata dengan baik dan bersih. Dihubungi via telepon, Kasat Pol PP Harianto, mengaku sudah menerima laporan tersebut dari Dinas terkait, dan langsung menurunkan tim ke lapangan. “Ya, kami sudah menurunkan tim kelapangan untuk eksekusi,” tutupnya. (h/mg-kis)

MERIAHKAN HUT KE-15

SPSP Gelar Donor Darah PADANG, HALUAN - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-15 yang jatuh pada 8 Maret 2017, Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) menggelar kegiatan donor darah di Gedung Serba Guna Semen Padang. SPSP manargetkan mengumpulkan sebanyak 1000 kantong darah. Dari target itu, hingga pukul 15.30 WIB terkumpul sebanyak 388 kantong darah. Sisanya ditargetkan bisa dicapai pada donor darah di Pantai Padang 2 April mendatang. Ketua Umum SPSP Desri Ayunda menyampaikan terima kasih kepada karyawan Semen Padang Grup dan masyarakat sekitar perusahaan yang telah ikut berpartisipasi mendonorkan darahnya. Apalagi, sedari awal pembukaan donor darah, banyak karyawan yang datang berbondong-bondong untuk mendonorkan darahnya. Dia mengaku target 1.000 kantong darah optimis bisa tercapai. “Kami optimis, kare-

na ada dua kali kegiatan donor darah yang kami lakukan dalam rangkaian Milad SPSP yang diperingati setiap 5 April, karena setelah hari ini akan ada lagi kegiatan donor darah, yaitu pada 2 April mendatang. Lokasinya di Pantai Muaro Lasak, Kota Padang,” ujarnya. Diharapkan pada donor darah 2 April mendatang, adanya partisipasi dari masyarakat Kota Padang, sehingga SPSP bisa merealisasikan target 1.000 kantong darah. ”Selain menggelar donor darah di Pantai Muaro Lasak, SPSP juga menggelar kegiatan lainnya seperti gotong royong membersihkan Pantai Muaro Lasak dan kegiatan senam massal,” bebernya. Di sela-sela pembukaan donor darah tersebut, Desri juga menyerahkan penghargaan kepada salah seorang karyawan Semen Padang bernama Afdilis. Penghargaan itu diberikan, karena staf Biro SHE itu menjadi salah satu penerima peng-

hargaan sebagai pendonor terbanyak dari Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, yang juga Ketum PMI Pusat. “Penghargaan dari Wapres Jusuf Kalla itu diterima Afdelis di Istana Negara pada 19 Februari lalu, karena telah mendonorkan darahnya sebanyak 100 kali. Untuk itu, apa yang beliau lakukan ini sangat kami apresiasi sekali, karena secara tidak langsung akan membuat perusahaan bangga,” tuturnya. Sementara itu, Perwakilan PMI Cabang Padang, dr. Kim, sangat mengapresiasi SPSP yang telah menggelar kegiatan donor darah. Sebab, kegiatan sosial ini sangat membantu pihaknya dalam mengumpulkan darah. Dalam pelaksanaan donor darah itu, SPSP bekerjasama dengan Semen Padang Hospital (SPH) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Padang. Donor darah berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga 15.30, diikuti karyawan di lingkungan Semen Padang

PENGURUS dan anggota Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) donor darah di Gedung Serba Guna Semen Padang, Rabu (8/3).

Grup. Dalam kegiatan itu, terlihat sekali antusias karyawan dalam mengikuti donor darah. SPSP yang beranggotakan karyawan PT Semen Padang dengan jumlah mencapai 1.568 orang, memiliki s ejarah panjang, berdiri sejak 2002 menggantikan Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di

perusahaan pertama di Indonesia itu. Rangkaian kegiatan yang akan diadakan SPSP ini merupakan bagian dalam mendekatkan karyawan dengan manajemen PT Semen Padang. Selama ini hubungan karyawan-mana jemen di PT Semen Padang telah terjalin cukup harmonis. (rel)

Pemprov Sumbar Ajukan Tiga Ranperda PADANG, HALUAN—Pemerintah Provinsi Sumbar menyampaikan Nota Penjelasan tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) melalui rapat paripurna DPRD Sumbar, Kamis (9/3). Tiga Ranperda ini merupakan bagian dari 19 Ranperda yang masuk dalam Program Pembentukan Perda (Propem Perda) Provinsi Sumbar tahun 2017. Wakil Ketua DPRD Sumbar, Arkadius Dt Intan Bano mengatakan, dengan disampaikan nota penjelasan tiga

Ranperda, diharapkan anggota DPRD dan pemerintah provinsi bisa bekerja maksimal membahas setiap Ranperda yang telah diagendakan. Sehingga target Propem Perda tahun 2017 bisa tercapai. Disebut Arkadius, ketiga Ranperda itu adalah bagian dari 19 Ranperda yang sudah masuk dalam Propem Perda tahun 2017. “Kita semua berharap target yang telah diagendakan sesuai Propem Perda tersebut dapat tercapai,”ujar Arkadius. Terkait ini, nota penjelasan tiga Ran perda sendiri disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumbar

Arkadius Dt Intan Bano

Nasrul Abit . Ketiga Ranperda itu adalah, Ranperda tentang Peruba han Perda nomor 2 tahun 2013 tentang Ketenagalistrikan, Ranper da tentang Penyusunan Prog

ram Pembentukan Perda, serta Ranperda Retribusi Jasa Usaha. Dipaparkan Arkadius, ketiga Ranperda sangat penting untuk dibahas. Hal itu karena, ketiganya bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat. Sebagai contoh, Ranperda Ketenagalistrikan. Arkadius berharap, Ranperda ini mampu menjawab kebutuhan masyarakat akan ketersediaan tenaga listrik dalam jumlah yang cukup dan memadai, harga yang wajar dan ikut men dorong tumbuhnya investasi. Demikian juga dengan Ran perda Retribusi Jasa Usaha yang diharapkan mampu mendorong peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) melalui

penggalian potensi sumbersumber retribusi untuk kepentingan pembangunan daerah. “Pembahasan seluruh Ranperda hendaknya dapat berjalan maksimal dan penyempurnaan-penyempurnaan juga dapat dilakukan,” katanya. Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit dalam kesempatan yang sama mengatakan, Ranperda yang ada diharapkan memang mendapat penyempurnaan-penyempurnaan saat pembahasan antara DPRD dan Pemprov. Sehingga, ketika ditetapkan menjadi Perda, aturan yang ada bisa menjawab kebutuhan masyarakat dan kepentingan pembangunan daerah. (h/len)

SOPIR KABUR

Pengendara Motor Tewas Ditabrak Truk

Seorang pengendara sepeda motor Andy Iskandar tewas di tempat setelah ditabrak truk di tikungan Pasar Usang Nagari Koto Gadang Guguak Kecamatan Gunung Talang, Kamis (9/3). YUTISWANDI www.harianhaluan.com

SOLOK, HALUAN—Jalan lintas Sumatera Solok-Padang kembali makan korban. Seorang pengendara sepeda motor tewas ditabrak truk di KM 25 jalan lintas Jorong Pasa Usang Guguak, Nagari Koto Gadang Guguak, Kecamatan Gunung Talang, Kamis (9/3). Informasi yang berhasil dihimpun Haluan menyebutkan, peristiwa nahas yang menewaskan korban Andy Iskandar, 27, warga Halaban, Nagari Panyakalan, Kecamatan Kubung, terjadi sekira

pukul 14.30 Wib di tikungan jalan Pasar Usang, Nagari Guguak. Saat itu korban yang mengendarai sepeda motor jenis Honda Tiger Nopol BA 6771 HJ datang dari Solok arah ke Padang. Sementara dari arah berlawanan, satu unit truk Colt Diesel Nopol BA 8925 ZU yang dikemudikan Dodi, 35, warga Kota Padang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Padang menuju Solok. Namun sampai di tikungan tersebut, diduga sopir tidak bisa mengen-

dalikan truknya, hingga menikung terlalu lebar ke arah sebelah kanan. Seketika itu pula, tabrakan tidak bisa dihindari. Korban tersungkur hingga terperosok ke balik pagar pembatas jalan dengan kondisi luka parah, yang sekaligus mereng gut nyawanya di lokasi kejadian. ”Korban terlempar dari sepeda motornya hingga ke pinggir jalan,” terang Kapolres Arosuka melalui Kasat Lantas AKP Anggara Rustamyono via selulernya. Melihat kejadian itu,

Redaktur: Bhenz Maharajo

penge mudi truk langsung kabur dengan kecepatan tinggi ke arah Solok. Namun, sesampai di kawasan Nagari Kotobaru, tersangka laka tersebut meninggalkan truknya di pinggir jalan dan kembali kabur. Pihak Satlantas mengaku, masih melakukan penyelidikan kasus tersebut sekaligus memburu keberadaan sopir. “Truknya sudah kita amankan, kasusnya masih dalam pengembangan,” terang Anggara. (h/ndi) Layouter:Yohanes


EKBIS

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

3

BISNIS RUMAH SUBSIDI DI SUMBAR 2017

Pengembang Optimistis Pejualan Meningkat PADANG, HALUAN—Dua organisasi pengembang perumahan di Sumbar, yakni Real Estate Indonesia (REI) dan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) optimistis penjualan rumah subsidi meningkat pada tahun ini.

LEOTA CELL — Karyawan Leota Cell di Jalan Adinegoro Lubuk Buaya, Padang, menunggu pelanggan, Kamis (9/3). Toko ponsel tersebut saat ini memberikan bonus kembalian tunai dan aksesori kepada pelanggan yang membeli ponsel pintar. WINDA

Leota Cell Berikan Kembalian Tunai Rp700 Ribu PADANG, HALUAN — Leota Cell memberikan beragam bonus bagi pelanggannya, seperti bonus kembalian tunai. Toko ponsel di Jalan Adinegoro, Padang, itu memberikan bonus untuk konsumen yang membeli ponsel pintar.

Karyawan Leota Cell, Fitri, menginformasikan, pihaknya menyediakan kembalian tunai dari Rp200.000 hingga Rp700.000, dan bonus aksesori. “Kita juga sediakan hadiah ponsel bagi pembelian salah satu

merek smartphone,” ujarnya, Kamis (9/3). Di Leota, kata Fitri, tersedia beragam merek dan tipe ponsel, seperti Samsung, Oppo, Asus, Xiomi, dan Vivo. “Kita hadir dengan harga bersaing

dan lengkap untuk semua merek dan tipe. Di sini merupakan cabang dari pusat Leota Cell di Siteba,” ucap Fitri. Ia menambahkan, ponsel yang saat ini ramai dicari pelanggan adalah Samsung dan Oppo karena sedang turun harga. (h/win)

Toko Perlengkapan Beromzet Rp700 Ribu per Hari PADANG, HALUAN — Toko Rekon meraup omzet Rp700 ribu per hari dari menjual barang perlengkapan militer, keamanan, dan kedinasan. Pengelola Toko Rekon, Beben, mengatakan, toko tersebut menyediakan segala kelengkapan polisi, brimob, dan Satpam, dari baju, sepatu, hingga atribut seperti emblem pangkat, topi, dan tas. Bagi anggota polisi, brimob, dan satpam yang ingin membeli barang perlengkapan di toko itu, kata Beben di tokonya, Jalan Adinegoro, Padang, Kamis (9/3), harus memperlihatkan kartu tanda anggota (KTA) agar tidak terjadi penyelewengan. Harga barang perlengkapan di toko itu, kata Beben, adalah harga standar. Pihanya menyediakan harga atribut

www.harianhaluan.com

Ketua REI Sumbar, Hendra Gunawan, mengatakan, pihaknya menargetkan penjualan rumah subsidi pada 2017 sebanyak 6.000 unit rumah. Dari target itu, ia yakin 80 persen akan terealisasi. Ia yakin penjualan rumah pada tahun ini meningkat dengan melihat penjualan dan banyaknya peminat rumah pada tahun lalu. “Pada 2016, target pembangunan rumah subsidi untuk REI Sumbar sebanyak 6.000 unit rumah, sedangkan realisasinya 3.800 unit rumah. Peminatnya banyak. Sebanyak 3.800 unit rumah itu sudah akad kredit. Banyak lagi yang belum akad kredit karena ada kendala,” ujar Hendra di Padang, Kamis (9/3). Dari 3.800 unit rumah yang terjual, pembeli terbanyak, kata Hendra, terdapat di kabupaten, seperti Payakumbuh, Pasaman Barat, Dharmasraya, Solok. Daerah-daerah tersebut merupakan daerah perkebunan sawit dan daerah yang banyak pegawai negeri sipil (PNS). “Yang paling banyak disetujui bank untuk kredit rumah masih PNS karena penghasilannya tetap. Padahal, segmen pasar terbesar itu adalah pedagang pasar, tetapi bank sulit menyetujui kredit (kredit kepemilikan rumah, -red) karena penghasilannya tidak tetap,” tutur Hendra. Sementara itu, di kota-kota, seperti di Padang dan Bukittinggi, kata Hendra, penjualan rumah tidak banyak, seperti di Padang hanya 600 unit rumah dan Bukittinggi hanya 100 unit rumah pada tahun lalu. “Kendala sedikitnya penjualan rumah di kota karena payah mencari lahan. Kalau pun ada, harganya mahal. Padahal, segmen pasar penjualan rumah banyak di kota. Sementara itu,

di daerah selain kota besar, lahan banyak dan harganya murah, tetapi segmen pasarnya tidak banyak,” ucap Hendra. Sementara itu, Ketua Apersi Sumbar, Ramal Saleh, menyebutkan, pihaknya menargetkan penjualan rumah pada tahun ini di Sumbar sebanyak 2.000 unit lebih. Ia optimistis penjualan rumah pada tahun ini meningkat daripada tahun lalu karena harga komoditas bagus. “Pada tahun lalu, realisasi penjualan rumah Apersi Sumbar sebanyak 80 persen dari target 1.800 unit rumah,” ujar Ramal. Berbeda dari REI, pembeli rumah bersubsidi pada Apersi Sumbar paling banyak di Padang Pariaman, kemudian diikuti oleh Pasaman Barat dan Dharmasraya. “Penjualan rumah subsidi di Padang Pariaman banyak karena pembelinya banyak dari Padang. Di Padang, rumah subsidi mahal, sedangkan di Padang Pariaman murah karena tanah tidak semahal di Padang. Karena itu, orang banyak membeli rumah di Padang Pariaman karena rumah murah dan jarak dekat ke Padang,” tutur Ramal Saleh. Mengenai kendala penjualan rumah subsidi, Ramal mengatakan, segmen pasar terbanyak yang merupakan PNS memiliki hutang di bank sehingga bank tidak menyetujui KPR mereka. Kendala lainnya adalah lambannya perizinan administrasi di pemerintahan. Meski sudah ada Paket Kebijakan Ekonomi XIII tentang Perumahan MBR yang diumumkan pada 28 Agustus, perizinan dirasakan belum mudah karena kebijakan tersebut belum diterapkan sepenuhnya oleh pemerintah daerah. (h/dib)

Indonesia Kembali Buka Impor Kerbau dari Australia

TOKO PERLENGKAPAN — Toko Recon, toko yang menjual alat perlengkapan di Jalan Adinegoro, Lubuk Buaya Padang, Kamis (9/3). Toko tersebut meraup omzet Rp700 ribu per hari. WINDA

dari Rp25.000 hingga Rp300.000, harga sepatu bermerek terkenal Rp600 ribu dan bermerek biasa dengan harga Rp300 ribu, harga jaket Rp350 ribu, serta baju orang orang dewasa dari Rp40.000 hingga Rp65.000. “Kita selalu memberikan pilihan harga dan kualitas bagi pelanggan. Pelanggan yang sudah biasa akan mengetahui kualitas sesuai kantong juga pastinya,” ujarnya. Toko tersebut juga menjual seprai bagi ibu-ibu bhayangkari dengan harga Rp210 ribu. “Khusus seprai

ini adalah permintaan dari ibu-ibu. Kita sediakan langsung kualitas terbaik dan dengan berbagai macam motif menarik,” tuturnya. Selain menjual barang perlengkapan untuk militer dan kedinasan, di toko tersebut juga dijual sepatu olahraga bagi umum dengan merek Nike dan Adidas dengan harga dari Rp250 ribu hingga Rp350 ribu. Karena banyaknya pelanggan, kata Beben, tidak heran bahwa omzet toko tersebut Rp700 ribu per hari. (h/win)

JAKARTA, HALUAN — Australia kembali mengekspor kerbau hidup ke Indonesia. Sebanyak 195 ekor kerbau hidup dikirimkan dari ke Indonesia pada akhir bulan Februari dari Pelabuhan Darwin. Ini merupakan ekspor pertama sejak tahun 2011 setelah ekspor kerbau dihentikan menyusul kasus penyiksaan hewan di sejumlah Rumah Potong Hewan (RPH). Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian (Kementan), Ketut Diarmita, mengungkapkan, masuknya impor kerbau hidup dari Australia ini sudah diatur sebelumnya. “Kerbau diizinkan sejak tahun 2016. Dengan pengaturan dalam Peraturan Menteri Pertanian Nomor 16 Tahun 2016 tentang pemasukan ruminansia besar ke dalam wilayah Indonesia,” jelas Ketut, seperti dikutip dari detik.com, Kamis (9/3).

Redaktur: Holy Adib

Dalam aturan tersebut, kerbau yang bisa diimpor yakni kerbau bakalan serta kerbau indukan. Dirinya enggan menjelaskan kapan rekomendasi izin impor kerbau Australia keluar dan perusahaan importirnya. Seperti diketahui, Indonesia sebelumnya rutin mengimpor kerbau hidup dari Australia. Setiap tahun Negeri Kanguru tersebut mengekspor kerbau hidup sebanyak 3.000 ekor. Namun, kemudian ekspor dihentikan setelah kasus penyiksaan di rumah potong hewan (RPH) di Indonesia. Berbeda dengan India yang mengekpor dalam bentuk daging kerbau beku, Australia lebih sering mengekspor kerbau hidup. Saat ini pangsa pasar terbesarnya yakni Vietnam yang tahun lalu mengimpor 3.987 ekor, disusul Malaysia sebanyak 1.212 ekor. Kerbau tersebut sebagian besar berasal dari wilayah Darwin. (h/dtc)

Layouter: Luther


EKONOMI

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

4

TABEL NILAI TUKAR RUPIAH Mata Uang Nilai

Kurs Jual

Kurs Beli

AUD

1.00

10,112.26

10,010.10

BND

1.00

9,481.48

9,382.32

CAD

1.00

9,962.94

9,860.68

CHF

1.00

13,245.29

13,110.65

CNY

1.00

1,944.30

1,924.92

DKK

1.00

1,906.17

1,886.89

EUR

1.00

14,169.79

14,027.19

GBP

1.00

16,351.10

16,185.42

HKD

1.00

1,730.42

1,713.15

JPY

100.00 11,748.25

KRW

1.00

11.64

11.52

KWD

1.00

44,007.86

43,512.10

LAK

1.00

1.64

1.00

3,015.48

2,982.07

NOK

1.00

1,574.18

1,558.06

NZD

1.00

9,284.35

9,189.12

PGK

1.00

4,354.56

4,091.60

PHP

1.00

266.85

264.13

SAR

1.00

3,584.38

3,547.23

SEK

1.00

1,484.90

1,469.72

SGD

1.00

9,481.48

9,382.32

THB

1.00

380.74

376.73

USD

1.00

13,440.00

13,306.00

VND

1.00

0.59

0.58

11,630.10

1.62 MYR

TABEL HARGA BAHAN POKOK Komoditas

Harga

Beras

10.682

10.702 Kg

Gula

13.753

13.771 Kg

Minyak Goreng

12.019

11.997 Lt

Tepung Terigu

8.833

8.896 Kg

Kedelai

10.488

10.937 Kg

Daging Sapi

114.543

114.668 Kg

Daging Ayam

28.969

28.673 Kg

Telur Ayam

21.814

21.732 Kg

Cabai

35.554

36.667 Kg

Bawang

39.054

39/216 Kg

Susu

10.420

10.411 G

Jagung

7.049

7.087 Kg

Ikan

73.804

74.283 Kg

Garam

5.833

5.807 Kg

Mi Instan

2.359

2.367 Bks

Kacang

24.246

24.182 Kg

Ketela Pohon

5.388

5.394 Kg

Update Terakhir 9 Maret 2017

Sijunjung Punya Gedung Sentra Tenun Songket Unggan SIJUNJUNG, HALUAN — Direktur Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) II Kementerian Perindustrian, Dr. Ir. Busharmaidi, meresmikan gedung sentra tenun songket unggan di Nagari Unggan, Kecamatan Sumpur Kudus, Sijunjung, Kamis (9/3). Peresmian gedung tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti yang disejalankan dengan penutupan diklat tenun 3 in 1 yang diikuti 70 peserta. Busharmaidi mengharapkan gedung tersebut berjalan sesuai dengan fungsinya setelah diresmikan, yakni memproduksi dan memasarkan songket tenun unggan. Mengenai industri tenun, Busharmaidi mengutarakan, tenun songket unggan memiliki prospek yang sangat baik untuk dikembangkan karena tenun unggan merupakan produk kerajinan yang memiliki cirri khas tersendiri. Apabila dikelola secara profesional, tenun songket unggan memiliki prospek dan nilai jual yang mampu bersaing dengan tenun-tenun lain di Indonesia. “Agar tenun songket unggan mampu bersaing, tentu perlu pengembangan desain dengan kualitas produk yang tidak kalah dengan tenun-tenun lainnya,” ujar Busharmaidi. Sementara itu, Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan gedung sentra tenun songket unggan

RESMIKAN GEDUNG — Direktur Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) II Kementerian Perindustrian, Dr. Ir. Busharmaidi, meresmikan gedung sentra tenun songket unggan di Nagari Unggan, Kecamatan Sumpur Kudus, Sijunjung, Kamis (9/3). Gedung itu dibangun untuk memproduksi dan memasarkan tenun songket unggan. AZNELDI

tersebut, termasuk kepada pemilik tanah yang telah menghibahkan tanahnya untuk pembangunan gedung tersebut. Ia menjelaskan, gedung sentra tenun songket unggan tersebut dibangun dengan dana bantuan Kementerian Perindustrian. Ia berharap kepada

perajin untuk mengelola gedung tersebut dengan baik sehingga keberadaannya berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. Peresmian gedung tersebut dihadiri oleh Kepala Balai Diklat Industri Padang, Jonni Afrizon; Kepala Dinas

Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Sijunjung, Em Yasri; Ketua dan Wakil Dekranasda Sijunjung, En.Yuswir Arifin dan Ria Arrival Boy; kepala organisasi perangkat daerah; Camat Sumpur Kudus; dan Wali Nagari Unggan. (h/azn)

23 Pabrik Gula Milik PTPN Akan Ditutup JAKARTA, HALUAN — Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berencana menutup 23 dari 45 pabrik gula milik PT Perkebunan Nusantara III (PTPN) yang jaraknya berdekatan di Pulau Jawa. Penutupan pabrik gula tersebut dilakukan karena adanya persaingan tidak sehat antar-

pabrik. Setiap pabrik menginginkan bahan baku yang sama dari sumber yang sama sehingga terjadi perebutan bahan baku. “Pabrik-pabrik gula ditutup supaya bisa optimum produksinya,” ujar Deputi Bidang Agro dan Farmasi Kementerian BUMN, Wahyu Kuncoro, di

Jakarta, Kamis (9/3), seperti dikutip dari Kompas.com. Namun, Direktur Keuangan PTPN, Erwan Pelawi memastikan, kalaupun ada penutupan pabrik tidak berarti mengesampingkan atau mengabaikan petani gula. Menurutnya, penataan itu dilakukan untuk mendapatkan komposisi pabrik

yang optimum dengan berbagai pertimbangan. Misalnya di satu provinsi ada 31 pabrik dan dalam satu kabupaten ada empat pabrik saja. Sehingga tidak ada lagi kendala dalam memperoleh bahan baku. Wahyu menambahkan, Kementerian BUMN juga bakal memperhitungkan karyawan

dari pabrik yang ditutup. Para pekerja tersebut tetap bisa bekerja saat masa giling tiba. “Pabrik gula ini agak spesifik, beda dengan kelapa sawit yang selalu beroperasi. Pabrik gula hanya giling 150 hari ketika musim giling, kalau tidak giling berarti tidak bekerja,” tuturnya. (h/kcm)

TAK PUNYA KETUA

Kadin Sumbar Bak Anak Ayam Kehilangan Induk PADANG, HALUAN — Wakil Pimpinan Caretaker Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumbar, Budi Syukur, mengatakan, hingga saat ini belum ada pemberitahuan dari pusat soal pemilihan

www.harianhaluan.com

ketua Kadin Sumbar. Seharusnya, musyawarah provinsi dilaksanakan pada 28 Februari. “Ada beberapa kendala yang membuat belum terlaksananya pemilihan ketua. Itu

yang akan kita musyawarahkan yang seharusnya pada akhir Februari kemarin. Jadwal tersebut sebelumnya juga sudah diundur selama tiga bulan dari Desember 2016,” ujar Budi di Padang, Kamis

(9/3). Ia menlaskan, kendala yang terjadi sebenarnya ada beberapa aturan dalam pasal bagi calon ketua yang ditolak. Penolakan tersebut yang membuat kondisi menjadi panas sehingga pembentukan kepengurusan diundur. Hingga saat ini belum ada kabar dari pusat. “Di antara kendalanya yang terdapat dalam pasal 26 ayat 1, yaitu calon ketua sebelumnya pernah menjabat sebagai ketua tiga kali berturut-turut, kemudian, calon juga harus membayar kontri-

busi sebesar Rp150 juta kepada panitia, serta beberapa hal yang sebagian calon keberatan. Itulah yang menjadi penghalangnya,” tutur Budi. Menurutnya, pasal yang sudah ada dalam aturan tersebut seharusnya dipatuhi dan untuk diikuti. Namun, pada kenyataannya tidak dipatuhi dan menjadi kendala bagi para calon. “Hal ini seharusnya tidak diperdebatkan dan untuk dipatuhi. Karena itu, pemilihan diundur tiga bulan, terhitung dari Desember

2016 ke Februari 2017. Namun, careteker hingga saat ini belum datang ke Sumbar untuk membahas kelanjutan musyawarah provinsi. Kita masih menunggu dan terus mendesak namun belum ada kabar,” ucap Budi. Akibat belum terpilihnya pengurus Kadin Sumbar, kata Budi, dunia usaha merasa dirugikan karena sudah hampir setahun kadin Sumbar dipimpin oleh caretaker. “Kita seperti anak ayam yang kehilangan induk,” katanya. Sementara itu, Pengamat

Redaktur: Holy Adib

Ekonomi Ronny P Sasmita, menyayangkan tidak adanya ketua Kadin Sumbar hingga saat ini karena hal itu berdampak kepada pergerakan ekonomi pelaku usaha yang tergabung di dalam Kadin yang menjadi tak terkoordinasi. “Dampaknya keluar, Pemerintah Provinsi akan kehilangan pegangan secara organisasi Kadin. Tokoh mana yang otoritatif dipegang saat pemprov ingin menjalin kerja sama yang erat dengan Kadin, terutama soal pengendalian inflasi daerah, misalnya. Jika pemerintah ingin mengajak anggota Kadin yang bergerak dibidang suplai bahan pokok, maka akan sulit untuk melakukan kerja sama atau melakukan perjanjian jika pengurus kadin tidak terbentuk,” tutur analis ekonomi dari Eksekutif Economic Action (ECONACT) Indonesia itu saat dihubungi Haluan. Ia menyarankan, sebaiknya Kadin Sumbar ada pengurus agar koordinasi antarpelaku bisnis di Sumbar bisa lebih baik. Pemerintah daerah pun akan lebih mudah untuk berkoordinasi terkait kebijakan-kebijakan ekonomi lokal, terutama yang membutuhkan dukungan dari para pengusaha di Kadin Sumbar. “Semoga segera terbentuk, agar kerja sama antara pemerintah provinsi dan para pengusaha bisa lebih mudah dilakukan,” harapnya. (h/win)

Layouter: Luther


OPINI

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

5

Polemik Surat Edaran Gubernur Selesaikan Administrasi Penanganan Bencana

B

ADAN Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) telah bekerja maksimal menangani bencana di Pangkalan Koto Baru dan Kapur IX. Dua kecamatan ini terparah adalah yang terparah terkena longsor dan banjir di Kabupaten Limapuluh Kota. Alhamdulillah, BNPB cepat merespon dan memberikan bantuan penanganan bencana di Limapuluh Kota. Sayang, dalam perjalanannya memberikan bantuan, BNPB menemui kendala administrasi. Hingga kemarin, Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota belum juga menyelesaikan adiministrasi yang diminta BNPB. Kasubdit Penanganan Darurat Bencana BNPB, Budi Erwanto mengatakan, amburadulnya manajemen administrasi kebencanaan di Limapuluh Kota, menghambat kinerja BNPB. Sejak personel BPBD berada di Kabupaten Limapuluh Kota, belum ada satupun administrasi seperti permohonan yang diminta BNPB diselesaikan Pemkab Limapuluh Kota. Karena itu, pihak BNPB sendiri mengaku bingung bagaimana membuat laporan pertanggungjawabannya nanti. Begitu pentingnya penyelesaian adiministrasi ini hingga BNPB mengancam akan menarik seluruh personel dan fasilitas BNPB dari Kabupaten Limapuluh Kota dan kembali ke Jakarta. Bantuan yang sudah disalurkan, termasuk dua helikopter juga direncanakan akan ditarik, jika proses administrasi tidak juga diselesaikan paling lambat pada hari ini. Menurut Budi Erwanto, tanpa kejelasan administrasi, BNPB juga tidak akan bisa berbuat banyak, termasuk menyalurkan untuk warga yang ditimpa musibah. Dampak dari tersendatnya administrasi, bantuan berupa uang Rp50 ribu setiap rumah dan bantuan lainnya tidak bisa disalurkan. Padahal, di Jakarta BNPB sudah siap mendistribusikan bantuan kepada Pemkab dan Satgas. Berkemungkinan, jika proses administrasi tidak juga siap, helikopter juga akan ditarik ke Jakarta. Padahal, keberadaan helikopter sangat penting dalam pendistribusian bantuan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar Nasrizal Patria meminta agar Pemkab Limapuluh Kota segera memenuhi syarat administrasi karena akan menyangkut bantuan dan anggaran pusat. Jika administrasi tidak selesai, personel BNPB tidak akan bisa melakukan apa-apa, termasuk mencairkan anggaran operasional. Kita tentunya memahami kemarahan BNPB. Jalan terbaik Pemkab Limapuluh Kota harus segera menyelesaikan administrasi yang diminta. Barangkali pihak Pemkab terlena dan hanya fokus bagaimana bencana banjir dan longsor di daerah itu dapat segera ditanggulangi. Ternyata kelalaian ini berdampak luas, dan membuat pihak BNPB marah. Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi mengakui kalau administrasi untuk BNPB belum selesai. Dia memastikan, hari ini, seluruhnya akan diselesaikan. Kehadiran BNPB di Limapuluh Kota pastilah sangat dibutuhkan. Tak mungkin bencana sebesar itu hanya bisa ditanggulangi oleh BPBD yang mengalami berbagai keterbatasan, baik personel maupun fasilitas. Jalan terbaik Pemkab Limapuluh Kota harus menyelesaikan administrasi yang diminta BNPB pada hari ini. (*)

Haluanisme Saldi Isra Calon Terkuat Hakim MK Mudah-mudahan saja Sidang e-KTP Buncahkan Indonesia

EMUNCULAN Surat Edaran Gubernur Sumatera Barat Nomor 521.1/ 1984/Distanhorbun/2017 pada tanggal 6 maret 2017 tentang Dukungan Gerakan Percepatan Tanam Padi, telah menghadirkan polemik. Surat Edaran tersebut memerintahkan petani untuk menanam padi setelah 15 hari panen, namun apabila dalam waktu 30 hari tidak ditanam maka akan diambil alih pengelolaannya oleh Koramil dan UPT Pertanian Kecamatan setempat.

K

Dan hal ini dapat dimaknai sebagai restu dari Gubernur Sumatera Barat untuk militer dalam upaya merampas hak atas tanah milik petani. Dan gubernur seolah memaksakan kehendak terhadap petani tanpa mempertimbangkan dampak dan kebutuhan dari petani itu sendiri. Gubernur Sumatera Barat mungkin tidak mengerti tentang kebutuhan dari petani untuk mengasilkan panen padi yang melimpah. Petani membutuhkan fasilitas pertanian yang memadai, seperti irigasi untuk pengairan, bibit yang unggul, biaya pengelolaan dan lain sebagainya. Sudahkan Gubernur Sumatera Barat melakukan itu? Saya rasa belum. Petani masih saja berhadapan dengan masalah-masalah klasik yang seharusnya bila pemerintah memberi perhatian terhadap masalah itu dapat meningkatkan hasil panen petani. Namun, Gubernur tidak melakukan itu, yang dilakukan gubernur adalah memaksa petani untuk berproduksi dengan cara yang berada di luar akal sehat. Gelombang protes pun berdatangan dan membanjiri grup-grup diskusi di media sosial. Dan hanya beberapa jam berselang, Gubernur Sumbar kembali mengeluarkan Surat Edaran Nomor: 521.7/ 2088/Distanhorbun/2017 tentang Dukungan Gerakan Percepatan Tanam Padi. Surat edaran tersebut tidak lebih hanya memperjelas maksud dari Surat Edaran Nomor 521.1/1984/Distanhorbun/ 2017 tentang Dukungan Gerakan Percepatan tanam padi. Sementara subtansi yang terdapat di dalamnya kurang lebih sama saja. Gubernur Sumbar sejatinya cukup aktif mengklarifikasi Surat Edaran yang ia keluarkan melalui akun twitter miliknya. Namun klarifikasi tersebut tidak menyentuh pokok permasalahan yang dipermasalahkan banyak orang. Dan klaim Gubernur yang menyatakan bahwa surat edaran tersebut tidak mengikat layaknya undang-undang dan tidak ada paksaan untuk mematuhinya merupakan pemahaman yang keliru.

Sebab Surat Edaran yang dikeluarkan Gubernur tersebut akan berlaku lebih dari pada undang-undang bagi bawahannya. Masih melalui akun twitter miliknya, Gubernur beralasan Surat Edaran ini untuk mensukseskan program swasembada pangan nasional sebagaimana yang diperintahkan Presiden Joko Widodo kepada Kementerian Pertanian dan Panglima TNI. Sumatera Barat sendiri tahun 2017 ditargetkan harus memproduksi padi sebanyak 3 juta ton. Gubernur beralasan bahwa areal persawahan di Sumatera Barat hanya 230.000 ha, sementara target telah ditetapkan oleh pusat harus tanam seluas 600. 000 ha/tahun. Gubernur berangga pan

untuk mencapai target tersebut Indek Pertanaman (IP) harus dicapai 2.6 kali dalam setahun. “Tanam Paksa� Dalam upaya untuk mencapai target produksi padi sebanyak 3 juta ton, gubernur seperti menggunakan sistem tanam paksa sebagaimana yang pernah terjadi dimasa penjajahan. Kita tentu mengenal istilah Cultuurstelsel yang oleh sejarawan Indonesia disebut sebagai Sistem Tanam Paksa. Cultuurstelsel adalah peraturan yang dikeluarkan oleh Gubernur Jenderal Johannes van den Bosch pada tahun 1830 yang mewajibkan setiap desa menyisihkan sebagian tanahnya (20%) untuk ditanami komoditas ekspor, khususnya kopi, t ebu, dan

ANTONI PUTRA (Peneliti di Lembaga Anti Korupsi Integritas)

tarum (nila) . Tanam paksa adalah era paling eksploitatif dalam praktik ekonomi Hindia Belanda. Sistem tanam paksa ini jauh lebih keras dan kejam dibanding sistem monopoli VOC karena ada sasaran pemasukan penerimaan negara yang sangat dibutuhkan pemerintah. Petani yang pada zaman VOC wajib menjual komoditas tertentu pada VOC, kini harus menanam tanaman tertentu dan sekaligus menjualnya dengan

harga yang ditetapkan kepada pemerintah.(Sumber : Wikipedia) Dan apa yang dilakukan oleh Pemprov Sumbar melalui Surat Edaran tersebut merupakan bentuk jelmaan dari sistem tanam paksa. Pelibatan TNI AD dalam pengelolaan lahan milik petani merupakan bentuk perampasan kemerdekaan petani dalam mengusahakan lahan miliknya. Kemudian Surat Edaran gubernur berisikan kalimat-kalimat ancaman terhadap petani, yaitu dengan mewajibkan petani untuk menanami lahannya kembali dalam waktu 15 hari, dan jika 30 hari setelah panen tidak dikerjakan oleh petani, maka pengelolaannya diusahakan diambil alih oleh koramil bekerjasama dengan UPT pertanian Kecamatan setempat

juga merupakan bentuk upaya Pemprov dalam mempraktekkan sistem tanam paksa. Dan pelibatan TNI dalam urusan pertanian sebagaimana yang terdapat di dalam Surat Edaran gubernur tersebut berpotensi menghadirkan konflik. Sebagaimana yang terdapat di dalam Siaran Pers LBH Padang Nomor : 08 / S.Pers/Lbh-Pdg/Iii/2017 Tentang Gubernur Sumbar Ancam Rampas Lahan Petani Dengan Kekuatan Militer, keterlibatan TNI dalam konf lik-konf lik lahan dengan petani, diantaranya Konflik tanah ulayat nagari antara masyarakat nagari mungo Kabupaten Limapuluh kota dengan Denzipur II Padang Mengatas (TNI-AD), konflik tanah ulayat nagari Kapalo Hilalang Kabupaten Padang Pariaman dengan Korem 032 Wirabraja (TNI-AD, konflik tanah pusako tinggi kaum marah Alamsyah Datuak Magek Marajo suku tanjuang Balai mansiang Bukit Peti-Peti Teluk Bayur Padang dengan Lantamal XI (TNIA L ) ,

Konflik masya r a ka t Lubuk Besar dengan PT. TKA yang menggunakan kekuatan militer untuk penggusuran tanah masyarakat dan sederet kasus lainnya yang mengancam kesejahteraan d an keamanan masyarakat dengan ancaman kekuatan militer. Pembangunan Jalan di Kurao Pagang, yang terbaru tahun 2013 sampai sekarang konflik Pembangunan Jalan TMMD Bungus, konflik tanah ulayat antara masyarakat Kelurahan Bungo Pasang dan Keluarahan Dadok Tunggul Hitam dengan Lanud Padang (TNI-AU). Dan banyak dari konflik-konflik tersebut

belum terselesaikan. Dan melalui surat edaran tersebut, Gubernur seolah menjebak petani untuk membuat kesepakatan-kesepakatan dengan TNI dan ujung-ujungnya dapat dipastikan bermuara kepada konflik. Ketika konflik petani dan TNI terjadi, maka kriminalisasi dan kekerasan terhadap petani sangat mungkin terjadi. Tentunya ini merupakan bentuki penghinaan terhadap hukum dan hak-hak petani. Bila boleh memberikan penilaian, Gubernur Sumbar seperti memaksakan kehendak untuk mencapai target produksi padi yang telah ditargetkan. Gubernur ingin mendapatkan hasil yang maksimal, namun lupa memberikan fasilitas pendukung pertanian yang baik kepada masyarakat. Petani dibiarkan berjibaku dengan kesusahan, sementara Gubernur dengan sesuka hati memaksa petani untuk memproduksi padi sebanyak mungkin. Jika Gubernur serius ingin meningkatkan produksi padi di Sumatera Barat, hendaknya langkah yang dilakukan bukan mengancam akan mengambil alih lahan dan memaksa petani untuk terus berproduksi. Melainkan pemerintah harus memberikan fasilitas pendukung pertanian yang dibutuhkan oleh petani

u n t u k m e n g hasilkan hasil panen yang baik. Fasilitas itu dapat berupa pembangunan/ memperbaiki irigasi, membantu o n g ko s produksi d a n yang paling penting memberikan pendidika terhadap petani tentang tata cara bertani yang baik. Gubernur harus sadar bahwa tidak ada keberhasilan yang dapat dicapai dengan cara instan, bila ingin mendapatkan hasil yang memuaskan, maka bangunlah fondasi yang kuat untuk mangapai itu. Dan dalam hal ini, Gubernur harus terlebih dahulu memerintahkan untuk membangun sarana pertanian yang baik di setiap daerah.***

Mohon Penerangan Jalan Rimbo Tarok Yth. Pemerintah Kota Padang. Mohon berikan penerangan di Jalan Rimbo Tarok yang banyak digunakan sebagai akses oleh masyarakat menuju daerah Belimbing. Karena sering kali pengendara takut saat melewati jalan ini pada malam hari. Selain itu, masyarakat setempat juga merasa tidak nyaman dengan kondisi jalan yang gelap tanpa penerangan. Sekian terima kasih. 08238976xxxx

Yang bungkuk makanan sarung

www.harianhaluan.com

„ Redaktur: Ismet Fanany MD

„ Layouter: Irvand


6

POLITIK

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

DPW PKS KIRIM 3 NAMA KE DPP

Mahyeldi Masih Kandidat Terkuat PADANG, HALUAN — DPW PKS Sumbar teah mengirim tiga nama ke DPP untuk diusung mengikuti Pilkada Kota Padang 2018 nanti.Incumben Mahyeldi Ansharullah, masih menjadi kandidat terkuat untuk saat ini

Pemerintah Harus Perbaiki Sarpras Pendidikan JAKARTA, HALUAN — Anggota Komisi X DPR Reni Marlinawati meminta pemerintah fokus untuk membenahi sarana dan prasarana (sarpras) pendidikan. Sebab, di banyak daerah masih banyak ditemui sarpras yang kurang memadai, sehingga memerlukan perbaikan. Demikian dikemukakannya usai meninjau beberapa sekolah di Lampung Timur, Lampung, pekan lalu. Melihat berbagai kondisi sarpras pendidikan di Lampung Timur yang cukup memprihatinkan, Reni meminta adanya perhatian dari Pemerintah Daerah, agar fokus terhadap proses pendidikan. Karena tanggung jawab pendidikan, sepenuhnya ada di Pemerintah Daerah. “Saya kira hal ini harus menjadi fokus perhatian kita. Kenapa demikian, karena sebagus apapun proses pembelajaran, dan sebaik apapun kurikulum diberikan, jika sarpras penunjang ini tidak memadai, akan berefek tidak bagus,” khawatir Reni. Ke depannya melalui Panja Sarana dan Prasarana Komisi X, ia akan merekomendasikan kepada pemerintah terkait Dana Alokasi Khusus (DAK) yang sebesar 70 persen untuk fisik dan 30 persen untuk mutu pendidikan, agar diprioritaskan untuk sekolah-sekolah yang sudah mendesak untuk diberikan bantuan. Dalam kesempatan yang sama, Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim mengakui pembangunan infrastruktur untuk pendidikan memang masih minim. Namun pihaknya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk membenahi sarpras. “Kami tidak kurang-kurang dalam mengusahakan, tapi memang butuh pembenahan, baik di SD maupun SMP. Meskipun SMA menjadi kewenangan provinsi, namun kami juga bertanggung jawab dalam menangangani SMA,” kata Bupati Lamtim. (h/*)

ANTAR ANAK — Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengantarkan anaknya menggunakan sepeda motor ke sekolah di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin pagi. “Bukan masalah mengantarnya, tetapi interaksi di dalamnya yang penting,” ungkap mantan Mendikbud itu. IST

Daerah Agar Permudah Izin Kepemilikan Tanah untuk Rakyat JAKARTA, HALUAN — Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan mengungkapkan, kesenjangan sosial masih menjadi permasalahan utama di Indonesia. Data dari Oxfam menunjukkan, kekayaan 4 orang terkaya di Indonesia sama dengan 100 juta penduduk termiskin. Karena itu, Zulkifli meminta seluruh kepala daerah dari PAN bekerja keras mewujudkan keadilan sosial untuk rakyatnya, dengan memberikan akses dan kemudahan memiliki tanah. ‘’Berikan rakyat hak dan kemerdekaannya dengan kemudahan memiliki tanah. Ini adalah bentuk kesungguhan PAN wujukan keadilan sosial,’’ kata dia di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, dalam siaran persnya,

Kamis (9/3). Zulkifli yang juga Ketua MPR ini menegaskan, kepemilikan tanah akan memberi manfaat yang jauh lebih besar untuk rakyat. Ia mencontohkan, kalau punya tanah lalu ditanami sawit, maka rakyat akan produktif. Anak-anak mereka juga bisa sekolah, kebutuhannya terpenuhi dan kesejahteraan meningkat. Sebagai Ketua Umum PAN, ia tegas melarang kepala daerah dari PAN menggunakan jabatan untuk memperkaya diri dan golongannya sendiri. ‘’Tunjukkan bahwa kepala daerah dari PAN bisa berprestasi tanpa korupsi. Bisa menghapus kesenjangan dengan menghadirkan kesejahteraan,’’ ujar dia dikutip

republika. . Terpisah, Zulkifli juga mengatakan bahwa musuh bersama saat ini adalah kesenjangan yang semakin melebar. “Ketika yang kaya makin kaya dan yang miskin bertambah miskin, maka radikalisme dan ekstrimisme bisa terjadi. Inilah sebenarnya musuh kita semua,” ucap Zulkifli, saat menerima Pengurus HKBP. Sebagai Ketua MPR, Zulkifli mengimbau seluruh elemen bangsa termasuk seluruh umat beragama untuk bersatu melawan kesenjangan. Apalagi, kata dia, keberagaman adalah kekuatan yang dimiliki oleh r akyat Indonesia. “Sekarang bagaimana caranya di atas perbedaan ini kita bersatu melawan kesenjangan,” ujar dia. (h/*)

Ketua DPW PKS Sumbar Irsyad Syafar mengatakan, ada beberapa tahapan yang biasa dilakukan di PKS yang pertama incumben dari kader tetap akan didorong untuk maju pada periode kedua. Selama ini tradisi tersebut belum berubah incumben tetap kembali didorong untuk maju, misalnya saja seperti di Depok, Jabar, dan Payakumbuh sama situasinya. Kemudian yang kedua, aturan internal pelaksanaan pemilihan secara internal untuk calon yang akan diusung dan tahapan ini sudah selesai dilakukan diakhir tahun 2016 kemarin. Ia mengatakan, ada tiga nama yang diajukan ke DPP, dan nama yang terkuat tetap dipegang oleh incumben. “Sama juga dengan di tiga daerah lainnya Sawahlunto, Padang Panjang, Kota Pariaman yang juga akan melaksanakan pilkada, mereka sudah melakukan pemilihan secara internal,” ujarnya, Kamis (9/3) saat ditemui. Untuk tiga nama yang akan mengikuti Pilkada Kota Padang ia mengatakan, salah satu kandidat kuat tetap dipegang oleh incumben (Mahyeldi Ansharullah). Namun begitu tidak tertutup juga kemungkinan untuk berubah, bisa jadi apa yang direncanakan di awal itu berubah. “Untuk Kota Padang, surat kita sudah sampai ke DPP. Saat ini kita tunggu saja dulu SK dari DPP siapa nantinya yang akan maju pada pilkada

MAHYELDI. A Padang 2018,” ulasnya. Tradisi di PKS sendiri tidak ada kader yang mengajukan dirinya untuk mencalon, karena dipilih dan diajukan oleh kader saat pemilihan secara internal makanya munculah tiga nama itu. Ia juga mengaku, meskipun PKS tidak memiliki kursi yang cukup di DPRD namun kader yang akan diusung oleh PKS tetap yang nomor 1 (Cawako). Artinya, meskipun berkoalisi dengan partai lain, tapi PKS tetap akan memposisikan kadernya menjadi yang nomor 1. Terkait pasangan yang akan mendampingi di pilkada nanti ia mengatakan, tidak tertutup kemungkinan untuk kembali bergendengan dengan Emzalmi namun juga tidak tertutup kemungkinan untuk mengandeng pasangan yang baru. Saat ini, pihaknya juga sedang melakukan survei terkait siapa saja yang akan maju nanti di pilkada Oktober 2018, siapa saja yang akan menjadi kompetitor dan siapa yang akan mendampingi kader PKS untuk maju nanti. (h/rin)

PARIWARA SAWAHLUNTO FORIKAN SAWAHLUNTO

Konsumsi Ikan Tingkatkan Intelegensi KETUA Forikan Sawahlunto, Yenni Halil, menyerahkan hadiah lomba Implementasi olahan ikan antar PAUD

K

ETUA Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kota Sawahlunto, Yenni Halil menghimbau, agar secara khusus memberikan pesan kepada anak-anak di “Kora Arang” agar senantiasa mengonsumsi ikan.

Menurutnya, ikan sebagai salah satu sumber protein yang memiliki tingkat nutrisi dan gizi yang tinggi. Ikan salah satu protein yang sangat baik bagi pertumbuhan anak. Agar anak-anak semakin menyukai dan gemar memakan ikan, Wanita yang juga merupakan Istri Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf ini, mengajak kepada para ibu untuk lebih kreatif lagi dalam pengolahan masakan ikan di rumah masing-masing. Karena kalau olahan ikan bisa dibuat sedemikian kreatif, tentu anak-anak akan semakin lahap lagi dalam mengonsumsi ikan. “Ibu-ibu harus membiasakan anak-anak di rumah untuk makan ikan. Tetapi tentu saja harus dibuat sekreatif mungkin jangan hanya di goreng atau dibakar saja. Yang penting menu ikannya agar bervariasi,” ungkap ibu tiga anak ini, saat peringatan hari makan ikan tingkat Sawahlunto, di Hall PT. BA www.harianhaluan.com

setempat, Kamis (9/3). Selain itu, Ketua TP PKK ini juga menuturkan, berbicara seputar ikan secara umum di Indonesia terdapat dua varian ikan yakni ikan air laut dan ikan air tawar. Dikatakannya, meskipun Kota Sawahlunto tidak memiliki sumberdaya ikan air laut, untuk itu harus dibuat sebuah langkah strat egi budi daya di tengah masyarakat. Selain itu juga harus ditingkatkan peran serta serta sinergitas antara semua pihak. “Semua stakeholder harus saling bahu membahu guna meningkatkan angka kegemaran makan ikan di Kota Sawahlunto. Karena dengan gemar makan ikan, hal ini dapat meningkatkan kualitas SDM yang menjadi kontributor peradaban di Indonesia,” katanya. Diakuinya, tingkat konsumsi ikan masyarakat di Kota Sawahlunto masih sangat rendah. Di bandingkan tingkat konsumsi ikan di

tingkat nasional, konsumsi ikan masyarakat “Kota Arang” bahkan tidak sampai separuhnya. Konsumsi ikan di Kota Sawahlunto masih 18 kg/ kapita/tahun, sedangkan konsumsi ikan nasional sudah mencapai 40/kg/kapita/ tahun, sementara tingkat konsumsi ikan di Sumatra Barat 36/kg/kapita/tahun. Terkait masih rendahnya komsumsi ikan masyarakat Sawahlunto itu, pihaknya berupaya melakukan berbagai upaya salah satunya dengan menggiatkan masyarakat mengkonsumsi ikan dengan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan). Dengan Gemarikan lanjutnya, pihaknya merasa optimis kampanye ini bisa membantu mengurangi ketergantungan konsumsi masyarakat Indonesia terhadap daging sapi yang saat ini harganya tinggi. Hal itu, karena ikan mengandung gizi yang sangat baik tapi harganya lebih terjangkau. “Forikan juga bekerjasama dengan dinas terkait memberikan bantuan bibit ikan gratis kepada masyarakat, sehingga produksi ikan meningkat dan konsumsi ikan warga juga meningkat,” katanya. Yenni meyakini, se-

makin banyak mengonsumsi ikan, maka semakin banyak kandungan baik yang ada di dalam ikan bisa dinikmati oleh masyarakat. Jika itu terjadi, maka generasi bangsa Indonesia akan bertumbuh dengan sangat baik karena memiliki intelegensia yang mumpuni. “Mengonsumsi ikan sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Terutama untuk kecerdasan otak, karena ikan mengandung omega 3 yang mampu meningkatkan kecerdasan otak,” ungkap ibu tiga anak itu. Dengan alasan itulah, pihaknya terus mendorong semua pihak di Sawahlunto untuk lebih gemar mengonsumsi ikan. Sosialisasi juga terus digelar, mulai dari sekolahsekolah, kampus, instansi pemerintah, swasta dan berbagai kalangan lain termasuk menggandeng pihak perbankan dalam mensupporting setiap kegiatan yang melibatkan setiap kegiatannya untuk melibatkan menu berbahan dasar ikan. Gerakan makan ikan, me-nurunya merupakan bagian penting dari upaya meningkatkan kua-litas dan mutu sumber daya manusia, khususnya generasi muda dan calon pemimpin masa depan.

FOTO Bersama Forikan Sawahlunto.

PENANDATANGANAN MoU antara Forikan Sawahlunto, dengan stake holder termasuk dengan perbankan

“Ikan sumber makanan bergizi tinggi, dengan kandungan omega 3, zat pencerdas otak. Makanya, target utama kita generasi yang masih ber-usia dini, yang masih dalam tahap perkembangan,” ungkap ibu tiga anak itu. Didampingi Wakil Ketua Forikan Sawahlunto, Eka Wahyu, SE disebutkan, berada di daerah yang jauh dari laut, bukan berarti masyarakat Sawahlunto susah men-da-patkan ikan dan tidak ma-kan ikan. Sebab,

kota berpen-duduk 65 ribu jiwa lebih itu juga memiliki sumber ikan air tawar.Dalam mendorong per-tum-buhan konsumsi ikan terse-but, Forum Masyarakat Gemar Makan Ikan Sawah-lunto menyasar 136 Pendi-dikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai target awal. Selain itu, juga memberdayakan 100 Posyandu yang tersebar pada 4 kecamatan dan 37 desa kelurahan, melalui makanan tambahan dengan bahan olahan ikan, yang bisa dikembangkan menjadi beragam makanan. Meski Sawahlunto berada jauh dari laut, namun Sawah-lunto mampu tampil mewakili Sumatera Barat, dalam Lomba Menu Olahan Ikan tingkat nasional, yang akan digelar beberapa waktu mendatang di Jakarta. Melalui berbagai perlombaan ini pihaknya berharap akan dapat mengubah pola fikir masyarakat untuk menyediakan menu olahan ikan sebagai konsumsi rumah tangga.Dengan jumlah

Redaktur: Dody Nurja

konsumsi ikan yang tinggi, selain ikut mendongkrak sector peternakan ikan, anak-anak Sawahlunto juga terpenuhi gizi dengan baik. Hal itu dikarenakan ikan kaya akan kandungan gizi baik ikan air tawar maupun ikan air laut. Sementara itu Wakil Ketua Forikan Sawahlunto, Eka Wahyu menambahkan, kandungan p rotein ikan lebih tinggi dari protein serealia pada kacang-kacangan, setara dengan daging , sedikit dibawah telur. Protein ikan sangat mudah dicerna, sehingga baik bagi balita yang sistem pencernaannya belum sesempuna orang dewasa. “Protein ikan mengandung berbagai asam amino dalam bentuk yang mendekati asam amino didalam tubuh manusia. Komposisi asam amino protein ikan juga lebih lengkap dibanding bahan makanan lain, salah satunya taurin, sangat bermanfaat merangsang pertumbuhan sel otak balita ,” terangnya. ** Layouter: Irvand


SAMBUNGAN

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

7

Saldi Isra,.................................... Dari Halaman. 1 reng karena ulah hakimnya,” lanjut Erwin. Ketika ditanya, Saldi Isra menyebut alasan ia mendaftar ialah ilmu dasar yang harus dimiliki hakim konstitusi, yakni hukum tata negara, sejalan dengan ilmu yang ia miliki. Diketahui, Saldi merupakan Ketua Pansel Hakim MK pada 2014 yang menghasilkan I Dewa Gede Palguna yang kini menjadi hakim konstitusi. “Jadi hakim MK kan segaris dengan ilmu yang saya geluti selama ini,” ucapnya. Saldi juga mengaku memiliki pergaulan secara intens dengan Mahkamah Konstitusi (MK). “Saya orang yang termasuk memiliki pergaulaan intens di MK, sekira tahun 2008 sampai kasus Akil. Setelah itu hubungan pergaulan dengan MK naik turun,”

ujar Saldi ketika berada di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (9/3). Saldi menýgatakan, hakim konstitusi tidak boleh memberikan ruang untuk dikooptasi oleh lembaga dari mana ia diajukan. Sebab, sesuai Pasal 18 UU MK menyebutkan seleksi hakim konstitusi merupakan domain presiden, DPR dan MA. “Jadi harus menanggalkan dari mana ia diajukan. Hakim periode pertama itu tidak melihatkan identitas dari mana mereka muncul. Semangat membangun dan menjaga integritas harus terus dijaga,” kata dia. Panitia Seleksi (Pansel) Hakim Konstitusi telah menutup pendaftaran hakim pengganti Patrialis Akbar. Pansel telah menerima 45 nama dalam pendaftaran yanf ditutup pada 3 Maret 2017. Saat

ini, panitia tengah membaca karya tulis yang dikirim para kandidat, setelah seleksi administrasi dilalui. Adapun nama-nama yang lolos seleksi administrasi akan diumumkan pada Jumat 10 Maret 2017. Setelah itu, Tim Pansel akan melakukan wawancara dengan kandidat yang lolos. Kemudian, sekira dua atau tiga nama yang lolos tes wawancara bakal diserahkan ke Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada 31 Maret 2017).ý Pelantikan hakim konstitusi terpilih dilakukan maksimal tujuh hari setelah presiden menerima nama dari Pansel. Dari 45 kandidat yang mendaftar, terselip nama pakar hukum tata negara, Saldi Isra. Kalangan akademisi paling mendominasi dalam bursa pencalonan hakim konstitusi ini. (h/okz)

Permen “Narkoba” .................... Dari Halaman. 1

ANGGOTA BPBD Sumbar memperbarui data perkembangan bencana alam di wilayah Sumatera Barat, di posko bencana BPBD Sumbar, Jalan Jendral Sudirman, Kamis (9/3). HUDA PUTRA

Korban ......................................... Dari Halaman. 1 kan terang Kepala BPBD Kabupaten Limapuluh Kota, Nasryanto, Kamis siang. Dijelaskan Nasryanto, ketika ditemukan, kondisi jasad korban mulai membengkak dan membesar. Terutama bagian perut, kaki, wajah dan tangan. “Jasad korban juga sudah mengeluarkan aroma yang tak sedap. Wajah korban juga hancur dan sulit untuk dikenali,” ungkapnya Untung saja petugas menemukan SIM BII. “Awalnya, identitasnya tidak ditemukan. Wajah korban juga tidak bisa dikenali. Tapi, setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan SIM atas nama korban. Dia merupakan sopir truk,” papar Kepala BPBD.

Korban berhasil di evakuasi dari dasar jurang sekitar pukul 14.00 WIB. Jasadnya digotong dengan jalan mendaki ke bahu jalan oleh tim gabungan. Dibahu jalan, mobil ambulan sudah menunggu jenazah korban untuk diangkut ke RSUD Adnan WD Payakumbuh. Di hari bersamaan, tim gabungan juga berhasil menemukan bagian dari kaki Roni, warga Kabupaten Padang Pariaman. Potongan tubuh itu bersua di tumpukan material longsor, perbatasan Nagari Koto Alam dan Nagari Manggilang, Kecamatan Pangkalan Koto Baru. Secara keseluruhan, sudah ditemukan enam jasad korban

yang diseret material longsor dan juga ada 9 unit kendaraan roda dua dan dua kendaraan roda empat yang masih didalam jurang. Kondisi jurang yang terlalu miring dan banyaknya material longsor menyulitkan evakuasi. Tim gabungan tetap berupaya mencari tahu, apakah ada korban lain yang tertimbun tanah di lokasi tersebut atau sudah habis. “Tekait pencarian, sampai saat ini masih dilakukan. Tetapi, nanti malam kita menunggu instruksi selanjutnya, apakah pencarian korban lain di lokasi dilanjutkan atau tidak. Ini mengingat tidak ada korban lain berdasarkan laporan warga yang hilang pascabencana,” terang Nasryanto. (h/ddg)

BNPB Ancam .............................. Dari Halaman. 1 kembali ke Jakarta,” tegas Budi. Ditambahkan Budi, dengan tersendatnya administrasi, bantuan berupa uang Rp50 ribu setiap rumah dan bantuan lainnya tidak bisa disalurkan. Padahal, di Jakarta BNPB sudah siap mendistribusikan bantuan kepada Pemkab dan Satgas. “Kami sudah mempersiapkan segala hal keperluan untuk bencana alam. Baik saat tanggap darurat selama tujuh hari pertama ini maupun perpanjangan sekarang. Termasuk bantuan Rp50 ribu setiap rumah selama sepuluh hari,” ungkap mantan Kasat Pol PP Padang itu. Berkemungkinan, juga proses administrasi tidak juga siap, helikopter juga akan ditarik ke Jakarta. Padahal, keberadaan helikopter sangat penting dalam pendistribusian bantuan. “Jadi saya minta kepada Bupati agar segera menyelesaikan administrasinya. Pekerjaan yang dilakukan BNPB ini dilaporkan ke pusat. Jika proses administrasi tidak selesai, apa yang akan kami laporkan dan pertanggungjawabkan,” tambah Budi. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar Nasrizal Patria meminta agar Pemkab Limapuluh Kota segera memenuhi syarat administrasi karena akan menyangkut bantuan dan anggaran pusat. “Harusnya Pemkab tidak lalai dalam hal ini, karena menghambat kinerja petugas di lapangan. Semua permasalahan sebenarnya tidak terjadi kalau saja Pemkab Limapuluh Kota tidak lalai,” ungkap Patria. Dijelaskan Patria, jika administrasi tidak selesai, personel BNPB tidak akan bisa melakukan apa-apa, termasuk mencairkan anggaran operasional. “Dengan apa petugas akan hidup di sana. Anggaran mereka bergantung pada kelancaran administrasi. Jika itu tidak selesai, anggaran tidak bisa dicairkan. Wajar jika perwakilan BNPB yang turun ke Limapuluh Kota marah,” ungkapnya. Polemik ini, menurut Patria akan merugikan Pemkab Limapuluh Kota, karena bantuan yang sudah dikucurkan pusat, tidak akan bisa dicairkan. “Termasuk bantuan kepada korban, seperti biaya hidup selama masa tanggap darurat, hingga bantuan logistik dan peralatan lainnya. Sebab itu, www.harianhaluan.com

saya minta agar permasalahan ini segera diselesaikan,” harap Kepala BPBD Sumbar itu. Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi mengakui kalau administrasi untuk BNPB belum selesai. Dia memastikan, hari ini, seluruhnya akan diselesaikan. “Memang belum selesai. Tapi, hari ini semuanya akan diselesaikan,” terang Irfendi, yang sejak bencana terjadi, terus berada di lapangan, dan ikut serta menyalurkan bantuan. Masa Tanggap Darurat Diperpanjang Terlepas polemik administrasi BNPB, Pemkab Limapuluh Kota terus mencoba optimal dalam penanganan bencana. Salah satunya, dengan memperpanjang masa tanggap darurat. Menurut Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi, masa tanggap darurat diperpanjang selama tujuh hari ke depan. Sampai hari ke tujuh bencana banjir dan tanah longsor melanda sebagian besar proses evakuasi korban dan pendistribusian bantuan masih berlangsung. Sedangkan di dua kecamatan (Pangkalan Koto Baru dan Kapur IX) yang terkena dampak bencana banjir terparah masih amburadul. Masyarakat masih melakukan pembersihan dan pembenahan rumahnya masing-masing setelah berantakan dihantam banjir. “Mengingat masih banyaknya masyarakat yang harus mendapat bantuan. Korban tanah longsor juga ada yang belum ditemukan. Dengan alasan itu, kami memutuskan untuk memperpanjang masa tanggap darurat selama tujuh hari ke depan, sampai 16 Maret 2017,” kata Irfendi Arbi saat jumpa pers di Aula eks Kantor Bupati Limapuluh Kota, Payakumbuh, Kamis (9/3). Bupati juga mengatakan selama tanggap darurat akan dilakukan pembersihan akses jalan dan pemerataan bantuan. Beberapa jorong, seperti Jorong Sialang di Kenagarian Galugua masih butuh bantuan logistik. “Walau akses jalan di lintas Sumbar-Riau dan ke pelosok sudah bisa dilalui, namun masih banyak terdapat lumpur. Ini yang harus dibersihkan agar distribusi bantuan bisa merata. Contohnya di Sialang, Kenagarian Galugua,” katanya. Komandan Satgas Darurat

Bencana AKBP Bagus S mengatakan, selama proses rehabilitasi daerah bencana, pihaknya akan melakukan kajian menyeluruh, baik dari sebab, pencegahan dini, relokasi hingga reboisasi agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari. “Seluruh h al yang terkait bencana banjir dan longsor ini akan kami dalami. Nanti akan dilaporkan ke pusat agar bisa ditindaklanjuti. Pasalnya, sepanjang jalur lintas Sumbar-Riau sangat rawan dan berb ahaya jika sudah terjadi hujan lebat,” katanya. Sampai saat ini, bantuan disalurkan melalui jalur darat dan udara terus berlangsung. Nagari Galugua dan Koto Lamo yang sempat terisolir selama empat hari, berhasil dijangkau para relawan dua hari yang lalu. Bahkan dua helikopter yang diperuntukkan untuk mendistribusikan bencana sudah bisa mendarat di Kenagarian Galugua. Terakhir, korban bencana menerima bantuan dari Mensos RI berupa santunan untuk ahli waris korban sebanyak Rp15 juta, untuk korban luka R p5 juta. Sedangkan bantuan logistik mencapai Rp140 juta lebih, ditambah beras lima ton dan mobil tangki satu unit. Total seluruhnya Rp1 miliar lebih. 1.000 Pasukan Siaga Sampai Rabu, ada sekitar 1.000 pasukan gabungan yang selalu siaga untuk atasi bencana. Pasukan gabungan tersebut, terdiri dari TNI, Polri, Tagana, Pol PP, BPBD, Damkar, PMI, Dinkes, FKPPI, Pramuka, Dinas PU, Tim PHI, Rapi, PPM serta Relawan lainnya. Dari data yang dihimpun di Posko utama tanggap bencana yang berada di eks Kantor Bupati Limapuluh Kota, setidaknya ada 976 orang yang bertugas di sembilan tempat. Seperti di posko utama terdapat 159 pasukan. Kemudian di kawasan terparah di Kecamatan Pangkalan Koto Baru, terdapat sebanyak 416 pasukan gabungan yang berjaga disana. Di Kecamatan Kapur IX, terdapat 105 tim gabungan yang bertugas. Sisanya, ratusan tim siaga terpencar di 6 kecamatan lainnya yang dilanda bencana longsor serta banjir. (h/ddg/ang/ mg-eby)

Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumbar Brigjend Pol Bambang Heru Wismoyo, Kamis (9/3) mengatakan, saat ini BNN pusat masih melakukan pemeriksaan di laboratorium untuk mengetahui apakah benar permen tersebut mengandung narkoba atau bukan. “Untuk sementara hasilnya belum diketahui, dan kita masih menunggu hasil dari pemeriksaan itu,” ungkapnya. Sebab, laporan tentang permen dot yang diduga mengandung narkoba awalnya di dapat dari laporan masyarakat yang anaknya setelah mengkomsumsi permen itu merasa pusing dan fly. Kemudian, pihaknya juga mengingatkan kepada orang t ua untuk mengawasi anaknya, supaya tidak

membeli jajanan sembarangan. “Jangan dulu membeli jajanan yang dianggap asing dan aneh,” tegasnya. Lebih lanjut dirinya menyebutkan, apabila nanti ditemukan lagi beredarnya permen dot tersebut, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu, apakah benar mengandung narkoba atau tidak. Disebutkan Bambang, untuk sekarang pihaknya belum berencana melakukan razia, karena harus melihat kondisi di lapangan dulu, dan menunggu hasil pemeriksaan permen. “Kita akan cek dulu, kalau memang ada indikasi narkoba, termasuk golongan narkoba jenis apa, dan kita juga akan lakukan tindakan tegas,” pungkasnya. Diresnarkoba Polda Sumbar

Kombes Pol Kumbul KS mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyisiran untuk mengetahui apakah ada beredar permen tersebut di wilayah Sumbar. Jika hasil dari penyisiran itu ditemukan, pihaknya akan mengamankan terlebih dahulu. “ jika memang beredar, akan kita amankan dulu, namun sejauh ini pihak BNN masih melakukan pengujian untuk mengetahui apa benar mengandung narkoba atau tidak,” ucapnya. Sebelumnya, permen ini ditemukan di jual di sejumlah wilayah seperti Surabaya, Bekasi dan Mojokerto. Permennya digemari anak-anak dan diduga usai memakannya anak-anak merasa fly seperti habis memakai narkoba. (h/mg-ina)

Di Pangkalan .............................. Dari Halaman. 1 korban banjir. Tak kuasa melihat korban yang menangis, Mensos langsung memeluknya. Suasana berubah haru. Wajah Mensos sendu. Satu per satu, ditenangkannya warga yang meneteskan air mata di pundaknya. “Sabar, sabar, ini ujian,” ungkap Mensos. Di tengah suasana hening dan diliputi duka, Mensos memimpin doa bersama dilanjutkan penyerahan santunan untuk keluarga enam korban meninggal dan dua korban luka berat. Mensos juga menyempatkan meninjau dapur umum lapangan (Dumlap) yang dikelola para personil Tagana. “Pesan saya kepada ibu-ibu, jika kondisi rumah sudah memungkinkan untuk dihuni agar segera kembali dan jika proses belajar di sekolah sudah dimulai, tolong anak-anak dimotivasi dan disemangati agar anak-anak segera bersekolah kembali,” ujar Mensos. Selain menemui korban banjir, Mensos juga meninjau titik terparah terjadinya longsor tepat-

nya di Desa Pangkalan kilometer 17 di mana ditemukan delapan bangkai mobil dan dua sepeda motor jatuh ke jurang sedalam 100 meter. Di lokasi tersebut sebelumnya ditemukan enam korban tewas dan dua orang luka berat. Pada Rabu (8/3) ditemukan satu korban meninggal dunia. Setelah menenangkan warga, Mensos langsung melihat dari dekat rumah-rumah yang hancur dan kumuh usai diterjang banjir. Khofifah juga memberikan bantuan satu unit tangki air bersih untuk keperluan korban bencana banjir dan longsor. Kemudian menyerahkan dana santunan, masing-masing untuk meninggal dunia Rp15 juta dan luka-luka Rp5 juta. Total bantuan yang diserahkan Menteri Sosial kali ini senilai Rp1.050.000.000. “Bantuan uang tunai untuk masyarakat yang terkena banjir akan diserahkan setelah masa tanggap darurat habis. Setiap orang akan kami bantu Rp90 rib per hari dan

berlangsung selama 10 hari,” kata Khofifah. Mensos Khofifah juga langsung menghubungi Menteri PU, Basuki Hadimulyono untuk datang ke Pangkalan. Berharap, Menteri PU bisa mempercepat dan menambah relokasi dan rehabilitasi daerah yang terkena dampak banjir. “Saya sudah SMS Menteri PU soal kondisi tanah longsor yang terjadi di Jalinsum Sumbar – Riau ini. Menteri PU berjanji akan menyikapi dan dalam dua hari ini akan datang pihak Kementerian PU untuk melihat kondisi,” sebut Mensos. Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi melaporkan kepada Mensos Khafifah Indar Parawansa bahwa bencana alam yang terjadi di daerahnya mencapai 8 Kecamatan. Dari 8 kecepatan tersebut, Kecamatan Pangkalan dan Kecamatan Kapur XI yang paling parah dan perlu penangganan serius karena telah mendatangkan kerugian cukup besar. (h/ang)

Sidang e-KTP ..............................Dari Halaman. 1 Anggraini mendapat USD2,7 juta dan Rp22,5 juta, Drajat Wisnu Setyaan mendapat USD615 ribu dan Rp25 juta, Husni Fahmi menerima bagian USD 150 ribu dan Rp30 juta, Anas Urbaningrum menerima USD5,5 juta Melcias Marchus Mekeng menerima USD1,4 juta, Olly Dondokambey menerima USD1,2 juta Selanjutnya, Tamsil Lindrung menerima USD700 ribu, Mirwan Amir, USD1,2 juta, Ganjar Pranowo senilai USD520 ribu, Agun Gunandjar Sudarsa selaku anggota Komisi II dan Banggar DPR senilai USD1,047 juta, Yasonna Laoly menerima sebanyak USD84 ribu, Khatibul Umam Wiranu disebut menerima USD400 ribu, Ade Komarudin USD100 ribu, dan Marzuki Ali Rp20 miliar. Selanjutnya, 37 anggota Komisi II lainnya seluruhnya berjumlah USD556 ribu, masing-masing mendapatkan uang berkisar antara USD13 ribu sampai dengan USD18 ribu Menurut Jaksa, kedua terdakwa diduga terlibat dalam pemberian suap terkait proses penganggaran proyek e-KTP di DPR RI, untuk tahun anggaran 2011-2013. Selain itu, keduanya terlibat dalam mengarahkan dan memenangkan perusahaan tertentu untuk menjadi pelaksana proyek e-KTP. “Kedua terdakwa melakukan dan turut serta melakukan secara melawan hukum dalam proses penganggaran dan pengadaan KTP elektronik,” ujar Jaksa Komisi Pemberantasan Irene Putri e di P engadilan Tipikor Jakarta, Kamis (9/3). Kasus ini berawal pada Februari 2010, di mana setelah rapat pembahasan anggaran dilakukan, Irman dimintai sejumlah uang oleh Ketua Komisi II DPR, Burhanudin Napitupulu. Tujuannya, agar usulan anggaran yang dimin-

ta Kemendagri dapat disetujui oleh Komisi II DPR.Dalam pertemuan berikutnya, Irman kembali menemui Burhanudin dan disepakati bahwa pemberian fee untuk anggota Komisi II akan diselesaikan oleh Andi Agustinus, alias Andi Narogong, pengusaha yang biasa menjad rekanan Kemendagri. Hal itu juga disepakati oleh Sekretaris Jenderal Kemendagri, Diah Anggraini. Selanjutnya, Andi dan Irman sepakat untuk menemui Ketua Fraksi Partai Golkar Setya Novanto, guna mendapatkan kepastian dukungan Partai Golkar dalam penentuan anggaran e-KTP. Novanto kemudian menyatakan dukungannya, dan bersedia mengkoordinasikan pimpinan fraksi lainnya. Selanjutnya, sebelum rapat dengar pendapat, Irman melakukan pertemuan dengan Diah dan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. Selain itu, anggota Komisi II Chaeruman Harahap, Ganjar Pranowo, Taufik Efendi, Teguh Djuwarno, Ignatius Mulyono, Mustoko Weni, dan Arief Wibowo. Pertemuan itu juga dihadiri oleh Muhammad Nazaruddin dan pengusaha Andi Narogong. Dalam pertemuan itu, Mustoko Weni menyampaikan bahwa Andi akan mengerjakan proyek eKTP. Mustoko juga menjamin Andi akan memberikan sejumlah fee kepada anggota DPR dan pejabat di Kemendagri. Selanjutnya, pada bulan JuliAgustus 2010, DPR mulai melakukan pembahasan RAPBN Tahun 2011, salah satunya anggaran proyek e-KTP. Oleh karena itu, Andi beberapa kali melakukan pertemuan dengan beberapa anggota DPR RI, khususnya Setya Novanto, Nazaruddin, dan Ketua Fraksi Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. “Anggota DPR tersebut dianggap representasi Redaktur: BHENZ MAHARAJO

Partai Golkar dan Demokrat yang dapat mendorong Komisi II menyetujui anggaran e-KTP,” kata jaksa KPK. Setelah beberapa kali pertemuan, disepakati bahwa anggaran e-KTP sebesar Rp 5,9 triliun. Untuk merealisasikan fee kepada anggota DPR, Andi membuat kesepakatan dengan Novanto, Anas dan Nazaruddin, tentang rencana penggunaan anggaran. Dalam kesepakatan itu, sebesar 51 persen anggaran, atau sejumlah Rp 2,662 triliun akan digunakan untuk belanja modal atau belaja rill proyek. Sedangkan sisanya sebesar 49 persen atau sejumlah Rp 2,5 triliun akan dibagikan kepada pejabat Kemendagri 7 persen, dan anggota Komisi II DPR sebesar 5 persen. Sementara, untuk Setya Novanto dan Andi sebesar 11 persen, serta Anas dan Nazaruddin sebesar 11 persen. Kemudian, sisa 15 persen akan diberikan sebagai keuntungan pelaksana pekerjaan atau rekanan. Dalam proses pengadaan barang, Sugiharto diangkat oleh Irman sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). Pada pelaksanaan pengadaan, Sugiharto menetapkan dan menyetujui harga perkiraan sendiri (HPS) yang telah digelembungkan. Dalam kasus ini, Irman didakwa memperkaya diri sendiri sebesar Rp 2,37 miliar, 877.700 dollar AS, dan 6.000 dollar Singapura. Sementara, Sugiharto memperkaya diri sebesar 3.473 dollar AS. Atas perbuatan tersebut, keduanya didakwa melanggar Pasal 2 ayat 1 atau Pasal 3 UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. (h/okz) Layouter: IRVAND


8

PENDIDIKAN

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SMKN 3 PARIAMAN

Pusat Belajar Keahlian Ganda STIKes Perintis Sumbar Laksanakan Pengabmas PADANG, HALUAN- Di sekolahnya yang masih sederhana, para murid SDN 50 Kampung Jambak, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, beruntung mendapatkan pemeriksaan golongan darah dan penyuluhan tentang Jajanan Sehat Bergizi. Kegiatan ini merupakan pelaksanaan program Pengabdian Masyarakat (Pengabmas) sejumlah dosen STIKes Perintis Sumbar. Para siswa SDN 50 Kampung Jambak merasa beruntung mendapat pelayanan gratis berupa pemeriksaan golongan darah. Golongan darah penting diidentifikasi karena Golongan darah adalah ciri khusus darah dari suatu individu. Banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan mengetahui golongan darah antara lain penting dalam tranfusi darah dan penting dalam tes DNA. Para murid juga mendapat penyuluhan dan pembinaan tentang jajanan Sehat Bergizi. Menurut Tim Pengabmas STIKes Perintis Sumbar di SDN 50 Kampung Jambak ini, Anak usia sekolah merupa kan generasi penerus bangsa. Kualitas bangsa di masa depan ditentukan de ngan kualitas anak-anak saat ini. Se hingga, upaya peningkatan kualitas sumber daya manusi harus dilakukan sejak dini. Untuk itu anak perlu ajari untuk memilih jajanan yang bersih, tidak dihinggapi lalat. Penjualnya menjaga kebersihan diri dan kemasan makanan aman. Kemudian, jajanan harus memenuhi syarat keseimbangan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk dapat beraktifitas. Jajanan harus mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral dengan porsi berimbang. (h/in/*)

PARIAMAN, HALUAN - Sekolah Menegah Kejuru an Negeri(SMKN) 3 Kota Pariaman kini juga jadi pusat belajar untuk keahlian ganda bagi tenaga kependidikan. Khususnya bidang Tehnik Komputer Jaringan (TKJ) di daerah ini. Kepala SMKN 3 Rafuddin kepada Haluan, Kamis (9/3) mengatakan, SMK yan dipimpinya bisa seperti itu berdasarkan Inpres No 9 tahun 2016. Dia mencontohkan, guru teknik komputer jaringan ingin pilih jurusan lain ke Budidaya atau guru Fisika memilih otomotif, tetap dibolehkan asal memiki keahlian ganda tersebu. “Kalau belum punya keahlian ganda, ada tentu harus Diklat dulu,” jelasnya. Diklat untuk hal tersebut bisa d ilaksanakan di SMK Negeri 3 Pariaman. Diklat nantinya memberikan keahlian kepada pesertanya dan berakhir dengan serti-

fikat. Sisi lanya sangat membantu guru dalam mengajar, jelasnya, hanya pada satu sekolah yaitu di sekolah induk. Sebab di sekolah induk, tenaga pengajarnya memiliki keahlian ganda dalam koridor guru sertifikasi. Dijelaskan, para guru yang mengikuti Diklat tersebut punya dua sertifikat. Justru itu, dia bisa mengajar dengan mata pelajaran yang lain dari sebelumnya, di tempat dia mengajar sesuai SKnya. “Dan, syaratnya harus mengikuti diklat terlebih dahulu di pusat pembelajaran, di SMK Negeri 3 salah satunya,” pungkas Rafuddin. (h/tri)

PENGABMAS - Murid SDN 50 Kampung Jambak, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang mengikuti penyuluhan tentang Jajanan Sehat Bergizi dari tim Pengabmas STIKes Perintis Sumbar di sekolahnya, Kamis ( 9/3/2017). IST

YUNI ERA, S.PD, M.SI

Sosok Pribadi yang Patut Ditiru Lapaoran: Debi Ayu Lestari

D

ALAM hidup harus memiliki tujuan yang jelas serta mampu memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin. Berbekal keyakinan dan ketekunan, Yuni Era, S.Pd, M.Si, Kepala Sekolah SMAN 9 Padang ini mampu meraih kesuksesan. Wanita yang kerap di sapa Era ini mengatakan, menjadi sukses butuh perjuangan. Tak ada kesuksesan yang diperoleh bagi orang yang malas bekerja dan berusaha. “Segala sesuatu harus dicapai dengan kesungguhan dan kerja keras. Lakukanlah sesgala sesuatu dengan senang hati, maka akan mendapatkan hasil sesuai dengan apa yang telah dikerjakan,” ucapnya. Berbekal prinsip itulah, mengantarkan wanita kelahiran 9 Juni 1969 ini meraih berbagai prestasi. Salah satunya menjadi Kepala Sekolah (Kepsek)

termuda di Kota Padang dan pernah menjadi Guru Teladan I Tingkat Kota Padang. Tak hanya itu, Era juga ahli di bidang yang geluti, seperti menjadi pemenang dalam Olimpiade Kimia antar guru se kota padang. Sebagai guru dan Kepsek, ia sukses mengantarkan siswanya meraih berbagai kemenangan dalam perlombaan. Ia mengaku, untuk menjadi pribadi yang sukses harus memiliki tekad yang kuat untuk mencapai keberhasilan tersebut. Tak jarang pula, ia mengalami kegagalan dalam menggapai hal yang ia inginkan, namun ia tak pernah berputus asa terhadap apa yang ia usahakan. “Jika kita menyerah terhadap semua kendala yang dihadapi, maka semuanya akan sia-sia. Jadikanlah rintangan tersebut sebagai bekal pemicu untuk menjadi lebih bak,” ucapnya.

Kepribadiannya yang menarik dan cerita, menjadikan Ibu satu orang anak ini disenangi dalam lingkungan kerjanya. Keberadaannya mampu memberi kan solusi terhadap permasalahan yang sedang dihadapi. “Lakukanlah segala sesuatu dengan senang hati, maka semuanya akan terasa mudah untuk dilaksanakan. Selain itu, kejujuran adalah pondasi salam hidup,” katanya. Sebagai seorang Kepsek, ia ingin memberikan contoh dan tauladan kepada siswanya, agar tetap optomis dan semangat dalam mencapai apa yang diimpikan. Selain itu, ia ingin seluruh siswanya memiliki kepribadian yang tangguh dan memiliki karakter yang baik. Sehingga, saat ia lulus dari SMAN 9 Padang, memiliki peluang untuk sukses dalam bidang yang diinginkannya. Semoga*

LAPSUS PEMKO PADANG

MENTERI Sosial Khofifah Indar Parawansa, Walikota Mahyeldi, Asisten II Setdaprov Sumbar Syafruddin foto bersama dengan warga penerima bantuan.

WALIKOTA Mahyeldi mendampingi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan kepada warga.

RESMIKAN KAMPUNG KESETIAKAWANAN SOSIAL

Mensos: Anak-anak Harus Sekolah PADANG, HALUAN - Pem ko Padang memberikan perhatian besar bagi pembinaan gelandangan, pengemis dan pengamen di daerah itu. Hal tersebut dapat dilihat dari kehadiran Kampung Kesetiakawanan Sosial “Saiyo Sakato” di Jalan Balai Gadang, Aia Dingin Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang. Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa sengaja datang ke Padang untuk meresmikan Kampung Kesetiakawanan Sosial “Saiyo Sakato” ini, Kamis (9/3) yang merupakan Program Desaku Menanti Kementerian Sosial untuk Pemko Padang. Menurut Khofifah, program Desaku Menanti ditujukan untuk Warga Binaan Sosial (WBS) seperti pengamen, gelandangan, pengemis dan pemulung. Di Sumbar, Program Desaku Menanti tersebut hanya ada di Kota Padang. Pasalnya, Pemko Padang telah memenuhi syarat untuk mendapatkan program ini, yakni menyewww.harianhaluan.com

diakan lahan sebagai lokasi hunian tetap. “Kampung Kesetiakawanan Sosial ini terdiri dari 40 unit hunian tetap yang dibangun di lokasi yang benar-benar representatif untuk ditempati,” katanya. Diharapkan, setiap kabupaten/kota di Indonesia bisa memiliki program Desaku Menanti ini. Program Desaku Menanti ini bisa meminimalisir keberadaan pemulung, pengemis dan anjal di setiap daerah. Dengan kondisi lingkungan tempat tinggal yang aman dan nyaman, serta memiliki pemandangan yang indah, akan memberikan motivasi hidup yang lebih baik lagi bagi mantan gepeng yang kini merupakan warga binaan sosial. Ia juga berpesan kepada warga penerima bantuan, agar semua fasilitas dan sarana prasarana itu dijaga. Sehingga tidak ada alasan bagi para orangtua untuk tidak menyekolahkan anakanaknya, karena semua fasilitas sudah disiapkan, ada

listrik, air bersih. Selain itu, mereka juga diberi bantuan uang Rp30 juta/rumah, bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) masing-masing Rp5 juta per KK dan bantuan isi rumah senilai Rp3 juta/rumah. “Semua fasilitas dan sarana prasarana kita dileng kapi, rumah lengkap isinya. Jangan kembali ke jalan men jadi gepeng lagi,” tegasnya. Sementara itu, Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo mengatakan, program Desaku Menanti yang diresmikan Menteri Sosial Khofifah ini, sangat membantu perekonomian warga terutama yang tinggal di Kampung Kesetiakawanan Sosial “Saiyo Sakato”. “Harapan saya, tentunya warga di sini dapat berkembang sesuai harapan, sehingga bisa membangun hidup ke arah yang lebih baik lagi. Apalagi tempat ini memiliki pemandangan yang indah, udaranya sehat, dan lingkungannya pun bersih,” ungkapnya. (h/*)

WALIKOTA Mahyeldi menandatangani prasasti Kampung Kesetiakawanan Sosial Siayo Sakato disaksikan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.

MENTERI Sosial Khofifah Indar Parawansa didampingi Walikota Mahyeldi menandatangani prasasti Kampung Kesetiakawanan Sosial Siayo Sakato.

WALIKOTA Padang Mahyeldi menyerahkan bantuan UEP pada warga.

WALIKOTA Mahyeldi mendampingi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menggunting pita saat peresmian Kampung Kesetiakawanan Sosial Siayo Sakato.

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter:Yohanes


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

9

4 BULAN LEBIH CEPAT DARI KONTRAK

Penyelesaian Inpres III Dimajukan PADANG, HALUAN—Pemerintah Kota Padang meminta untuk mempercepat penyelesaian pengerjaan Pasar Inpres III dari target yang telah diberikan. Pihak Nindya Karya pun sebagai rekanan pengerjaan siap untuk memenuhi tuntutan ini. Manager Proyek Pasar Inpres III dari PT Nindya Karya Ari Azhari mengatakan, kontrak awal dari pengerjaan Pasar Inpres III adalah Agustus 2016

hingga 28 November 2017. Namun, Walikota Padang meminta agar pembangunan selesai pada bulan Juli. “Ditargetkan selesai lebih

cepat empat bulan dari kontrak,”ucap Ari Azhari saat ditemui Haluan di Pasar Inpres III. Lebih lanjut Ari menjelaskan, pihak Nindya Karya siap untuk memenuhi permintaan dari Walikota Padang. Serta optimis pengerjaan akan selesai sesuai dengan yang diminta. Menurut Ari, saat ini pengerjaan sudah masuk ham-

pir 80 persen. Pengerjaan saat ini sudah memasuki tahap finishing dan menyelesaikan jembatan penghubung. “Untuk mempercepat pengerjaan kita menambah pekerjaan dari 100 orang menjadi sekitar 150 orang. Tentunya dengan harapan pengerjaan bisa cepat rampung,” ujar Ari, Kamis (10/3). Sedangkan untuk target

NYAMUK DBD. Ilustrasi

DKK Pantau Jentik Nyamuk di 360 SD PADANG, HALUAN — Kota Padang ditetapkan sebagai endemis Demam Berdarah Dengue (DBD). Ini setelah terjadinya kasus DBD pada sejumlah kecamatan. Kota Padang bertekad keluar dari “predikat” daerah endemis DBD. “Kita bertekad lima tahun ke depan tidak lagi menjadi daerah endemis,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Feri Mulyani Hamid, kemarin. Agar keluar dari “predikat” itu, Pemerintah Kota Padang terus melakukan sosialisasi penanganan DBD di tengah masyarakat. Pihak Dinas Kesehatan juga mencanangkan “Pekan Pengendalian DBD”. “Kita telah mencanangkan ‘Pekan Pengendalian DBD’ yang dimulai pada minggu kemarin,” terangnya. Dinas Kesehatan Kota Padang telah berkunjung ke masing-masing sekolah dasar (SD) di Padang Barat. Saat itu tim memeriksa bak air di 360 sekolah di Padang Barat. “Hasilnya 56 persen terdapat jentik nyamuk,” ulasnya. Selain memeriksa jentik nyamuk, Dinas Kesehatan melakukan pengasapan atau fogging. Setelah ini Dinas Kesehatan akan mengunjungi Kecamatan Kuranji. Sementara itu, meski ditetapkan sebagai daerah endemis DBD, jumlah kasus DBD di Kota Padang jauh menurun dibanding tahun sebelumnya. “Tahun ini 50 persen lebih rendah dari tahun sebelumnya,” tukuk Feri Mulyani Hamid. Seperti diketahui, DBD terjadi karena penularan virus melalui gigitan nyamuk Aedes Aegipty. Nyamuk ini suka bersarang di tempat yang bersih seperti di rumah, bak air, dan lainnya. (h/rel)

www.harianhaluan.com

SELESAI JULI—Pengerjaan Pasar Inpres III yang sudah memasuki 80 persen. Ditargetkan oleh Pemko untuk selesai pada Juli lebih cepat empat bulan dari kontrak. MELATI OKTAWINA

memasukan pedagang pada bulan April pun diusahakan oleh Nindya Karya bisa terpenuhi. Nantinya menurut Ari, saat pedagang masuk p ada bulan April, pengerjaan Pasar Inpres III masih berlanjut. Karena yang ditargetkan selesai adalah lantai dasar, lantai satu, dan lantai dua yang akan diisi oleh pedagang. “Menurut data dari Dinas Pedagang ada sekitar 2000-an pedagang yang akan menempati hingga lantai dua,”ucap Azhari. Untuk lantai tiga dan empat menurut Ari nantinya akan digunakan sebagai tempat parkir. Selain itu juga akan ada sarana penunjang lain seperti musala dan aula lebih kurang berukuran sepertiga dari luas lantai. “Harapan kami tentunya pengerjaan bisa diselesaikan sesuai permintaan Walikota. Dan apa yang telah dibangun bisa dimanfaatkan oleh pedagang dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian kondisi Pasar Raya akan kembali tertata dengan diselesaikannya pembangunan Pasar Inpres III,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Padang Fatriarman Noer melalui Kepala Bidang (Kabid) SDA Fadelan membenarkan bahwa pengerjaan Pasar Inpres III jauh lebih cepat dari target. Karena direncanakan pada bulan Juli Pemerintah Kota Padang akan menggelar Padang Fair di Inpres III. “April pedagang sudah harus masuk, dan Juli harus sudah selesai. Cukup berat namun kami akan berusaha memenuhi target tersebut, “ucapnya.(h/mg-mel)

Polresta Ringkus Pelaku Curanmor PADANG, HALUAN — Tim Opsnal Satuan Reserse Kriminal Polresta Padang berhasil menangkap satu orang tersangka pencurian kendaraan bermotor roda dua (Curanmor R2), Rabu (8/3) di Tarandam Parak Ino Padang Timur. Diketahui tersangka bernama Ilham Maulana (23) warga Jalan Palam Raya Blok B 1 Durian Tarung, Kecamatan Kuranji.

Informasi yang diterima Haluan, penangkapan dilakukan atas dasar LP/12/K/1/ 2017/SPKT Unit II tanggal 05 Januari tentang perkara pencurian (ranmor R2). Laporan tersebut atas nama Tino Muhammad Refky, warga Kampung Nias V RT 03 RW 02 nomor 15, Kelurahan Belakang Pondok, Kecamatan Padang Selatan. Dalam laporan itu dise-

butkan, sekitar pukul 04.30 WIB korban kehilangan sepeda motor di kediamannya. Atas laporan tersebut tim Opsnal reserse kriminal Polresta Padang langsung melakukan penyelidikan. Alhasil, pada hari Rabu (8/ 3) sekira pukul 21.00 WIB, pelaku berhasil diringkus. Kasat Kriminal Polresta Padang Kompol Daeng Rahman, Kamis (9/3) mengatakan pelaku yang di tangkap sebelumnya telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO), karena pelaku ada kaitannya dengan pelaku curanmor sebelumnya bernama Taufik dan Yogi Okta Pratama yang sudah ditertangkap. “Pelaku Ilham Maulana merupakan

Ilustrasi

hasil pengembangan dari tersangka Taufik dan Yogi yang sudah ditangkap sebelumnya,” ungkapnya. Lanjut Daeng, berkas tersangka Taufik dan Yogi sekarang sudah masuk dalam proses Sidik. Selain pelaku, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa, satu unit

Redaktur: Afrianita

sepeda motor Yamaha Mio Soul warna hitam BA 5595 QB, dan satu unit sepeda motor Yamaha Fino BA 5278 QS warna putih. Saat ini pelaku sudah berada di Polresta Padang untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. (h/mg-ina/ mgadl)

Layouter: Rahmi


10

PADANG

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

Setiap Muslim Harus Hafal Alquran PADANG, HALUAN — Setelah meresmikan Kampung Rehabilitasi Sosial Saiyo Sakato, Kamis (9/3), Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo meninjau gedung Lembaga Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial (LPKS) di Balai Gadang, Koto Tangah, Padang. Di sini Walikota Padang dan Dirjen Rehsos Kemensos RI Marjuki melihat aktifitas siswa SD Arrisalah dalam program temu penguatan anak dan keluarga (Tepak). Saat bertemu 75 siswa SD Arrisalah tersebut, Walikota Padang terlihat kaget saat ditodong pertanyaan oleh seorang murid. “Pak Walikota hafal berapa juz (Alquran)?,” todongnya kepada walikota. Mendapat pertanyaan seperti itu, walikota kemudian tersenyum. Walikota mengapresiasi pertanyaan yang dilontarkan siswa laki-laki kepadanya. “Pertanyaannya bagus sekali,” jawab Mahyeldi. Di depan seluruh murid, Mahyeldi menyebut bahwa setiap umat Islam mesti hafal Alquran. Sebab Alquran menuntun umat dalam menjalankan kehidupan. “Ayo, siapa yang sudah hafal Alquran sebanyak satu, dua, tiga, atau empat juz? Coba tunjuk tangan,” tanya Mahyeldi kepada seluruh siswa. Beberapa anak nampak mengacungkan telunjuknya. Bahkan ada pula yang malu-malu. “Siapa yang hafal satu juz diberi hadiah Rp 100 ribu,” kata Mahyeldi. Beberapa anak lekas menunjuk tangan. Mereka yang menunjuk tangan umumnya hafal satu hingga tiga juz Alquran. “Yang hafal empat juz dapat hadiah Rp200 ribu,” tutur Mahyeldi lagi. Selain ditodong pertanyaan itu, siswa SD juga menanyai pekerjaan sehari-hari walikota. Dirjen Rehsos Marjuki ikut membantu menjawab. “Walikota tugasnya memimpin Kota Padang,” tutur Marjuki. Pada kesempatan itu, Walikota Padang disaksikan Dirjen Rehsos menyerahkan reward kepada seluruh siswa SD tersebut. Mereka mendapatkan satu tas berisi alat tulis dan susu. (h/rel)

823 Nelayan Ikut Asuransi PADANG, HALUAN—Saat ini jumlah nelayan di Kota Padang yang mengikuti asuransi masih belum memenuhi target yang diberikan. Pemerintah Kota Padang menargetkan pemberian asuransi untuk 2.000 nelayan. Namun realisasi yang berhasil dicapai baru sebanyak 823 nelayan.

JALAN DITUTUP—Ruas jalan antara blok III dan IV Pasar Inpres, Pasar Raya mulai ditutup, Kamis (9/ 3). Penutupan jalan ini dikarenakan adanya pembangunan jembatan penghubung antar blok. Selain itu sejumlah pedagang yang berada di kawasan tersebut juga telah di relokasi. HUDA PUTRA

Pencuri Rumah Kosong Dituntut 3 Tahun PADANG, HALUAN — Adi Suryaman (25), warga Dusun Puro-Puro Muntei Siberut, Kepulauan Mentawai, yang menjadi terdakwa dalam kasus pencurian rumah kosong, dituntut tiga tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). Pekan depan, Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Padang akan memutuskan hukuman kepada terdakwa. Tuntutan tersebut dibacakan Aldi Nanda Rijasa selaku JPU dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Tua Pejat Kepulauan Mentawai di ruang sidang PN Padang, Kamis (9/3). Dalam tuntutan, jaksa menyebutkan bahwa terdakwa terbukti melanggar Pasal 363 Kitab Undang-undang Hukum Pidana

(KUHP) tentang pencurian. “Menuntut terdakwa dengan hukuman pidana penjara selama tiga tahun, dan membebani terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar dua ribu rupiah,” kata jaksa d i hadapan majelis hakim, dan di dengarkan langsung oleh terdakwa Adi Suryaman dengan sikap tenang. Atas tuntutan tersebut, majelis hakim yang diketuai Anggiat dengan h akim anggota Nasorianto dan Lifiana Tanjung, memberi kesempatan kepada terdakwa untuk membuat pembelaan atas tuntutan. Namun, terdakwa belum dapat memastikan apakah akan mengajukan pembelaan secara lisan atau tulisan. Majelis pun

menunda sidang hingga pekan depan, dengan agenda pembacaan pembelaan (jika ada), sekaligus putusan majelis atas perbuatan terdakwa. Di persidangan sebelumnya, jaksa telah menghadirkan saksisaksi dalam kasus pencurian yang terjadi pada 13 November 2016 tersebut. Di antara saksi yang dihadirkan adalah Rian Buntom dan Risma Mauli, pasangan suami istri (pasutri) yang menjadi korban dalam kasus tersebut. Dalam pengakuan saksi, dikatakan bahwa terdakwa melakukan pencurian pada 13 November 2016 lalu di rumah saksi, tepatnya di Dusun Tei Tei Sinabak, Kecamatan Siberut, Kepulauan Mentawai. (h/isq)

Tingkatkan Mutu Lewat Layanan Digital

SEKJEN Kementerian Agama RI, Nus Syam didampingi Kepala Kanwil Kemenag Sumbar Salman saat membuka Raker Kanwil Kemenag Sumbar, Rabu (8/3). IST

www.harianhaluan.com

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TARGET DUA RIBU

RAKER KANWIL KEMENAG SUMBAR

PADANG, HALUAN—Kementerian Agama RI terus memperbaiki layanannya terhadap umat menjadi la-

Harian Umum

yanan berbasis teknologi informasi. Tak hanya pelayanan haji dan umrah yang ditingkatkan, tetapi juga di

bidang pendidikan dan birokrasi pemerintahan. Perbaikan layanan ini berbasis teknologi informasi atau digitalisasi ini mengacu pada 5 nilai budaya kerja Kemenag RI, yaitu integritas, profesionalitas, inovasi, tanggung jawab dan keteladanan. Melalui layanan ini pula, jajaran Kemenag makin mendekatkan diri dengan umat. “Tahun ini, Kemenag RI mencanangkan pelayanan publik dari konvensional menjadi berbasis teknologi informasi. Digitalisasi pelayanan ini berlaku di seluruh institusi Kemenag, baik di madrasah, perguruan tinggi

hingga layanan haji,” ujar Sekjen Kementerian Agama RI, Nus Syam dalam sambutannya saat membuka Rapat Kerja Kanwil Kemenag Sumbar, Rabu (8/3) di Padang. Diharapkan, lanjutnya, dengan layanan digital ini, jajaran Kementerian Agama di daerah baik di provinsi maupun kabupaten dapat meningkatkan mutu dan daya saingnya. Nus Syam juga mendorong kepala madrasah atau pengawas pendidikan untuk meningkatkan kualitas, memperluas akses dan pemetaraan pendidikan serta memiliki daya saing. Jika madrasah makin bagus, maka lulusannya yang diterima di pergur uan tinggi juga berkualitas. “Hal ini saling terkait. Jika madrasah berkualitas dan memiliki daya saing tentu lulusannya yang diterima di perguruan tinggi Islam juga kualitas bagus. Akhirnya, minat masyarakat untuk sekolah

di madrasah dan kuliah di PTI juga makin besar,” katanya. Untuk itu, seluruh pihak terkait termasuk rektor diminta untuk mulai melakukan pemetaan di bagian mana saja yang bisa diterapkan digitalisasi layanan ini. Jika anggaran belum mengakomodir untuk kegiatan ini, maka hendaknya dilakukan reevaluasi anggaran. Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Sumbar Salman menyebutkan, peserta rapat kerja kali ini berjumlah 200 orang. Sebelumnya telah digelar kegiatan serupa di seluruh kabupaten/kota yang dimulai sejak Januari dan berakhir Februari lalu. Tahun ini, Raker Kemenag Sumbar mengusung tema “Wujudkan Layanan Bermartabat untuk Lebih Dekat dengan Umat”. Pihaknya berharap, pelayanan yang diberikan jajaran Kemenag Sumbar dapat memenuhi harapan masyarakat daerah ini. (h/vie)

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Padang Zalbadri mengatakan, asuransi nelayan diberikan kepada nelayan kecil yang memiliki kapal di bawah 10 Gross Tonase (GT). Selain itu juga memiliki kartu nelayan dan usia maksimal 65 tahun. “Kami menagertkan 2.000 nelayan, ini akan terus diupayakan secara bertahap agar semuanya ikut asuransi,” ujar Zalbadri saat ditemui Haluan di kantornya. Lebih lanjut ia mengatakan, pemberian asuransi terhadap nelayan karena memiliki tingkat kematian yang cukup tinggi. Asuransi nelayan memberikan perlindungan terhadap nelayan yang ditimpa musibah di laut karena ancaman di laut yang tidak menentu seperti angin kencang (badai) ombak yang besar. “Asuransi berguna untuk memberikan sumbangan atau bantuan yang bisa meningkatkan perekonomian keluarga setelah anggota keluarganya meninggal akibat melaut,” ucapnya, Rabu (8/3). Untuk nelayan yang ingin mendaftar harus mempunyai Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga (KK) dan mengisi identitas yang disediakan oleh kelompok usaha bersama (KUB). “Nelayan yang bersedia

ikut sebagai asruransi nelayan harus terlebih dahulu ikut dalam kelompok usaha bersama (KUB) yang terdekat,” katanya. Selama ini, katanya, nelayan yang ditimpa musibah hingga meninggal dunia hanya mendapatkan sumbangan dari warga setempat sebasar Rp 200 Ribu, sedangkan nelayan yang menggunakan asuransi nelayan mendapatkan santunan yang cukup dan bisa membuka usaha setelah anggotanya keluarganya meninggal. Asuransi diberikan bagi nelayan sebesar Rp160 juta untuk yang meninggal biasa, sedangkan Rp200 juta diberikan untuk nelayan yang meninggal dilaut. Zalbadri menuturkan, masih sedikit nelayan yang ikut program asuransi lantaran banyak yang tidak percaya. “Banyak nelayan yang bilang mana mungkin pemerintah akan memberikan asuransi sebanyak itu, hingga ratusan juta pula,”ujar Zalbadri. Namun semenjak empat nelayan yang meninggal telah diberikan asuransi sekitar Rp160 juta. Saat ini sudah mulai banyak nelayan yang mengurus asuransi. Bagi n elayan yang ingin mendapatkan asuransi dapat membawa semua persyaratan ke kantor Dinas Perikanan Kota Padang. (h/mg-mel)

UBH dan Build Change Kerja Sama PADANG, HALUAN — Universitas Bung Hatta m e l a k s a n a k a n penandatangganan kerja sama dengan Build Change atau Yayasan Bangunan Cemerlang Indonesia terkait dengan pengembangan bangunan konstruksi ramah gempa dan pengembangan bisnis koperasi. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Sidang Rektor Gedung E Kampus Proklamator I UBH, Kamis (9/3). P e n a n da n t a nga n a n MoU ini antara Rektor UBH Prof. Dr. Niki Lukviarman, SE, Ak., MBA, CA dengan Program Manager Indonesia Yayasan Bangunan Cemerlang Indonesia Mediatrich Triani Novianingsih yang didampingi oleh Wakil Rektor III Dr. Diana Kartika. Bentuk isi kerja samanya berupa pengembangan bisnis dan asistensi UKM dan koperasi, terutama bisnis yang bergerak dalam bahan baku bangunan dan konstruksi. Pendidikan dan penelitian yang berkaitan dengan praktek rancangan dan konstruksi aman bencana dan bahan baku bangunan yang baik. Kemudian advokasi tentang keperluan untuk mengurangi resiko bencana

Redaktur: Afrianita

dengan mengimplementasikan rancangan dan konstruksi aman bencana untuk otoritas pemerintahan daerah dan nasional serta program magang dan relawan. Rektor UBH Prof. Dr. Niki Lukviarman, SE, Ak., MBA, CA menyambut baik akan kerja sama ini. Hendaknya dengan akadanya MoU ini dapat memberikan hal-hal yang positif dengan saling berkolaborasi dan bersinergi untuk mencapai tujuan yang sama dalam pengembangan banguan konstruski ramah gempa dan pengembangan bisnis koperasi. "Nantinya kerja sama ini akan lebih lanjut dan detailnya dengan fakultas terkait seperti dengan Fakutas Ekonomi, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan serta Fakutas Teknologi Industri," sebutnya. Sementara itu, Program Manager Indonesia Yayasan Bangunan Cemerlang Indonesia Mediatrich Triani Novianingsih menyebutkan sudah satu tahun belakangan ini kami telah berkomunikasi dan berdiskusi lebih banyak dengan UBH terkait dengan Koperasi Batu Bata dan kontruksi banguanan ramah gempa. (h/ita)

Layouter: Rahmi


JURNALIS WARGA

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

11 11

DARI MASYARAKAT PARIAMAN

KSAL dan Istri Terima Gelar Adat PARIAMAN, HALUAN — Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI Ade Supandi dan istri menerima penghargaan gelar penghormatan adat dari masyarakat Kota Pariaman, Sumatera Barat, usai meresmikan Monumen Angkatan Laut di kota itu, Rabu (8/3). Penghargaan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kota Pariaman nomor SK/06/LKAAM-Pariaman/ III-2017 tentang penganugerahan Sutan Panglimo Panguaso Lauik Nan Sati kepada Laksamana TNI Ade Supandi. Sedangkan istrinya, Endah Esti Hartanti Ningsih

juga diberi gelar Bundo Nan Elok berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Daerah Bundo Kanduang Kota Pariaman nomor: 001/ SK/BK/PRM-3-2017. “Gelar penghormatan adat yang diberikan tersebut merupakan gelar sangsako atau gelar kehormatan yang dapat dipakai sepanjang hayat dan tidak dapat diwariskan kepada siapa pun,” kata Ke-

tua LKAAM Kota Pariaman, Mukhlis Rahman, saat Penganugerahan Gelar Adat kepada Laksamana TNI Ade Supandi di Pariaman. Ia mengatakan setelah gelar tersebut diresmikan maka tugasnya yaitu menjadi tempat mengadu dan ikut menyelesaikan permasalahan masyarakat Kota Pariaman. “Kita harapkan tugas tersebut dapat dijalankan oleh Laksamana TNI Ade Supandi dan istrinya,” ujarnya. Ia menjelaskan kata “Sutan” merupakan panggilan raja dan di Pariaman merupakan panggilan kehormatan, sedangkan “Panglimo” memiliki arti Panglima.

Lalu kata “Panguaso” memiliki arti penguasa, kata “Lauik” berarti laut, dan “Nan Sati” memiliki arti yang sakti. “Jadi arti dari gelar tersebut yaitu Sutan Panglima Penguasa Laut yang Sakti,” ujarnya. Sedangkan gelar untuk Endah Esti Hartanti Ningsih yaitu Bundo Nan Elok dan memiliki arti Ibu yang baik dan cantik, sebutnya. Ia menjelaskan penghargaan tersebut diberikan karena Laksamana TNI Ade Supandi telah berjasa kepada masyarakat Pariaman karena meresmikan Monumen Angkatan Laut di kota itu. Jasa tersebut karena monumen itu mengangkat seja-

rah perjuangan masyarakat kota itu dengan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) Laut pada 1948 di Kota Pariaman. Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit mengatakan gelar adat yang diberikan kepada Laksamana TNI Ade Supandi merupakan penghargaaan masyarakat Minangkabau di suatu daerah kepada orang yang bukan berasal dari daerah itu. “Setelah seseorang menerima gelar tersebut maka dia akan dihormati di daerah itu, yaitu Kota Pariaman,” ujarnya. Sementara itu, Laksamana TNI Ade Supandi mengatakan penghargaan tersebut merupakan kearifan lokal

Laksamana TNI Ade Supandi

yang harus dilestarikan karena menjadi bagian dari masyarakat daerah itu. “Namun gelar penghormatan yang saya dan istri terima merupakan penghargaan yang berat karena berisi harapan dari masyarakat

Pariaman,” ujarnya. Namun dirinya akan berusaha melaksanakan tugas tersebut khususnya disektor maritim sehingga pemanfaatan laut di Kota Pariaman dapat menjadi lebih baik, katanya. (h/tgp)

Padang Panjang Kembangkan Seni Budaya Kepemimpinan Tungku Tigo Sajarangan Difungsikan Lagi LIMAPULUHKOTA, HALUAN — Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kabupaten Limapuluh Kota mengharapkan difungsikannya kembali kepemimpinan Tungku Tigo Sajarangan. Selain itu memelihara dan merawat simbolsimbol adat dan budaya.Hal itu disampaikan pengurus LKAAM Kabupaten Limapuluh Kota ketika bersilaturahmi dengan Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi, baru-baru ini. “Dari musyawarah kerja daerah beberapa waktu lalu, LKAAM Kabupaten Limapuluh Kota merekomendasikan kepada Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota agar memfungsikan kembali kepemimpinan Minangkabau yaitunya Tungku Tigo Sajarangan yang terdiri dari niniak mamak, alim ulama dan cadiak pandai,” ungkap salah seorang anggota LKAAM Kabupaten Limapuluh Kota Dt. Paduko yang didampingi ketuanya Abdul Aziz Dt. Gindo Malano. Di samping itu, LKAAM juga meminta adanya upaya memelihara dan merawat simbol-simbol adat dan budaya seperti balai adat dan tempat-tempat bersejarah Minangkabau. Tak kalah pentingnya, mengharapkan bantuan fasilitas bagi LKAAM dan Kerapatan Adat Nagari (KAN). “Kami juga mengharapkan bantuan fasilitas seperti perkantoran yang permanen, alat transportasi, tenaga sekretariat dan berbagai bantuan lainnya dari Pemkab Limapuluh Kota,” papar Dt Paduko. Masih dalam rangka melestarikan adat dan budayakan, belasan niniak mamak yang hadir dalam acara tersebut juga menginginkan Pemkab Limapuluh Kota untuk menetapkan pemakaian pakaian bernuansa adat seperti baju koko, pakai peci dan kain sarung yang dililitkan di leher bagi kaum laki-laki. Selain itu pakaian baju kurung dan takuluak kompong bagi kaum perempuan. Dalam kesempatan tersebut para tokoh masyarakat itu menyatakan mengapresiasi serta mendukung visi dan misi bupati dan wakil bupati Limapuluh Kota yang menyatakan mengembalikan kedaulatan adat kepada niniak mamak kepada forsi yang sebenarnya. Dikatakan, hal ini sesuai dengan visi LKAAM yang berbunyi pulangnyo pinang ka tampuaknyo, suruiknyo siriah ka gagangnyo. Bupati Irfendi Arbi menyebut menyambut baik kedatangan para niniak mamak tersebut. Ia juga berharap organisasi itu mendukung dan bergandengan tangan dengan Pemkab Limapuluh Kota. “Kita juga berharap bisa bergandengan tangan dengan LKAAM dalam mewujudkan kesejahteraan Limapuluh Kota. Kita juga ingin melibatkan niniak mamak dalam menyelesaikan berbagai masalah yang terjadi di daerah ini bersama tiga pilar di daerah dan di nagari,” tutur Irfendi. (h/dkd)

www.harianhaluan.com

PADANGPANJANG, HALUAN — Daya tarik wisata tidak saja dari keindahan alam tapi juga dari daya tarik seni dan budaya. Bahkan, wisatawan mancanegara lebih tertarik kepada seni dan budaya untuk berkunjung ke suatu daerah daripada keindahan alam. Pemerintah Kota Padangpanjang sangat menyadari hal tersebut. Di samping menggenjot pembangunan sektor pariwisata berbasis keindahan alam, kota kecil di perlintasan jalur lintas nasional Sumatera ini terus mengembangkan potensi seni dan budaya yang ada di daerahnya. Walikota Padangpanjang Hendri Arnis baru-baru ini mengungkapkan, pengembangan seni budaya daerah itu dilakukan melalui kehadiran Kelompok Masyarakat Sadar Wisata (Pokdarwis. Salah satu yang berhasil dikembangkan dan menjadi populer saat ini adalah pertunjukan Silek Lanyah (bermain pencak silat di dalam lumpur). “Silek Lanyah berbasis di Kubu Gadang merupakan satu dari sekian banyak potensi seni dan budaya daerah dan saat ini sudah terkenal ke tingkat nasional bahkan dunia,” ungkapnya. Upaya lain yang dilakukan oleh Pemko Padangpanjang adalah terus menjalin komunikasi dengan seluruh sanggar seni yang ada, penyedia jasa perjalanan wisata dan sebagainya.

PDIKM — Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM). Di sini, wisatawan bisa menggali banyak hal tentang kebudayaan Minangkabau sambil disuguhi pertunjukan seni.

Biro perjalanan wisata mengaku sebagian besar wisatawan yang datang ke Padangpanjang terutama dari luar negeri adalah menuju Pusat Dokumentasi dan

Informasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM). Di sini, wisatawan bisa menggali banyak hal tentang kebudayaan Minangkabau

sambil disuguhi pertunjukan seni. Karena itulah, Pemko Padangpanjang akan terus berupaya mendorong berkembang-

nya seni budaya daerah sehingga Padangpanjang akan semakin mendunia dan menjadi destinasi wisata seni budaya di Sumatera Barat. (h/pmd)

Ritual Turun ke Sawah di Solok Selatan SOLSEL, HALUAN — Terdengar gandang sarunai, alat musik tradisional dari Sumatera Barat mulai berbunyi. Talempong berbunyi sahut-menyahut menambah meriah acara puncak perayaan tradisi turun ke sawah. Tradisi ini setiap tahun dirayakan dalam pawai alegoris dan makan makan bajamba di Nagari Koto Baru, Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan. Tradisi turun ke sawah atau ritual Nandabiah Kabau Nan Gadang dilakukan masyarakat Nagari Koto Baru untuk memulai masa tanam. Ia diyakini ada sejak zaman nenek moyang. Ketua Kerapatan Adat Nagari Koto Baru, Jalaludin Datuk Lelo Dirajo, mengatakan, tradisi ini bentuk rasa peduli dan doa masyarakat akan hasil panen

dan sumber air bersih sebelum mulai tanam. “Zaman raja-raja sudah ada tradisi turun ka sawah sebagai kepedulian masyarakat Koto Baru terhadap masyarakat yang tinggal di hulu Sungai Batang Bangko, “ katanya. Saat itu, sungai keruh hingga raja khawatir. “Setelah diamati ternyata bertepatan dengan turun ke sawah di hulu sungai ada masyarakat mencari (baca ikan).” Dalam ritual ada penyembelihan kerbau. Warga membeli Rp20 juta hasil iuran anak kemenakan dari 147 niniek mamak se-Koto Baru. Setelah disembelih, daging dibagikan kepada 147 niniek mamak dari sembilan suku. Yakni, Panai, Bariang, Sikumbang, Caniago, Melayu, Ku-

tianyia, Kampai, Tigo Lareh, KKI Warsi telah uji coba hanya Rp10.000 per kg, kini di dan Durian. Masing-masing pembelian beras oleh kelompok Simancuang, menjadi Rp12.500 kaum memiliki satu orang masyarakat di Jorong Siman- perkg. Pengumuman harga datuak pamuncak yang menjadi cuang, Kecamatan Pauh Duo, terbuka. perwakilan dalam Kerapatan Solok Selatan. Tekanan para Dengan begitu, katanya, Adat Nagari. tengkulak dapat diatasi. kala ada tengkulak beras datang, Setelah dimasak di rumah Lembaga Pengelola Hutan mau tak mau harus mengikuti masing-masing, masyarakat Nagari (LPHN) Simancuang harga ini jika ingin tetap menakan ritual makan bajamba di sebagai penampung beras ma- dapatkan beras masyarakat. Riche mengatakan, dari model rumah gadang. syarakat. Harga beli ditetapkan “Sebelum makan bersama, jauh lebih tinggi dari para perdagangan beras ini, mereka kita akan pawai alegoris. Ada tengkulak. Harga stabil, dan sudah bisa mendapatkan pertunjukan tari persambahan tengkulak tak bisa membli beras keuntungan Rp500.000. Kegiatan diiringi musik tradisional, dan dari petani dengan harga ren- ini, katanya, tak hanya menaikkan harga jual beras juga silek. Baru makan bajamba dah. ditutup dengan doa agar sawah Koordinator Regional Sum- mengantisipasi perpindahan lahan. Bahkan, katanya, tak jarang berhasil panen banyak,” ucap bar KKI Warsi Riche Rahma Jalaludin. Dewita menyebutkan, padi di sawah belum dipanen Ritual ini, katanya, juga mengatakan, cara ini memutus sudah berpindah tangan karena sebagai pengganti kepada ma- mata rantai perdagangan beras pemilik sawah sedang memsyarakat hulu sungai. Nanti ada para tengkulak. Harga beras bisa butuhkan uang. Dalam kasus seperti ini, pembagian daging kepada ke stabil dan menguntungkan peyang memberikan pinjaman mereka sebagai imbal jasa telah tani. merawat sungai. “Sekaligus “Sejak pembelian beras ini membeli padi di lahan belum bentuk syukur masyara- dilakukan,masyarakat memiliki panen. Bahasa lain, gadai lahan kat,” katanya. pilihan menjual beras. Agar dengan uang pinjaman yang Tradisi turun ke sa- tersosialisasikan, LPHN juga disepakati. Sawah petani menjadi aguwah ini sempat hilang membuat pengumuman harga selama lima tahun bela- jual beras hingga bisa diketahui nan harus ditebus kepada pemkangan. Terakhir, dige- masyarakat luas. Terpenting, beri pinjaman. Jika sampai batas lar 2011. “Ini kebu- harga lebih tinggi dibandingkan waktu tertentu, belum bisa membayar, otomatis lahan berdayaan harus tetap ada.” harga jual tengkulak.” Ketika ritual ini Sebelumnya, harga beras pindah tangan.(h/mgb) sempat hilang, banyak masyarakat meresahkan kehadiaran hama dan berbagai penyakit menyerang padi mereka. “Kami sempat kewalahan dengan babi dan penyakit padi. Tentu membuat hasil panen menurun,” kata Nasrial, masyarakat Nagari Koto Baru. Tradisi tanam serentak ini, memang meningkatkan produksi padi masyarakat. Beras membludak membuat harga pasar turun. BERANAK Badulang, salah satu prosesi ritual turun ke sawah. Redaktur: Atviarni

Layouter: Rahmi


12

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Sengketa Tanah KTP Perlu Diselesaikan PAYAKUMBUH, HALUAN — Wakil Walikota Payakumbuh, H Suwandel Muchtar menanggapi pandangan umum Fraksi DPRD Payakumbuh dalam Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD, H YB Dt Parmato Alam, di Aula DPRD setempat, Kamis (9/3). Sidang itu berkaitan dengan tiga buah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kota Payakumbuh.

Lingkar

Pelatihan dan Magang Luar Negeri Kembali Dibuka PAYAKUMBUH, HALUAN — Dalam upaya memenuhi kebutuhan skill tenaga kerja bidang perhotelan, Pemko Payakumbuh, bekerja sama dengan STP Sahid Jakarta, kembali membuka pendaftaran Pelatihan dan Magang ke Luar Negeri (Malaysia), tahun 2017 ini. Pelatihan dan magang Perhotelan ini dibuka kembali untuk sebanyak 30 orang peserta. Diharapkan m ereka itu nanti memperoleh skil sesuai dengan mutu tenaga kerja yng dibutuhkan. Penerimaan peserta pelatihan dan magang ini, dilakukan melalui beberapa tahapan seleksi. Kepala Bidang tenga Kerja, Dinas tenaga Kerja dan Perindustrian yang dihubungi Kamis kemarin menuturkan, pelatihan ini diawali dengan seleksi administrasi yang meliputi kelengkapan KTP Payakumbuh, fotocopy Ijazah SLTA, photo 3x4 sebanyak 2 buah berwarna, tinggi minimal 160 cm. Kemudian akan dilakukan seleksi wawancara oleh Dinas Tenaga Kerja dan pihak STP Sahid. Tahun 2016 lalu, 30 orang pemuda kota Batiah yang diikutkan pelatihan yang sama dan telah diberangkatkan magang ke sejumlah negara tetangga dan Asia lainnya. Tanggal 20 Februari 2017 lalu, sebanyak 14 orang pemuda Payakumbuh, berangkat mengikuti magang ke negeri jiran Malaysia selama 6 bulan. Dan 6 bulan kemudian diberangkatkan peserta lagi 22 Februari 2017. Untuk lebih jelasnya masyarakat Payakumbuh, bisa mendapatkan informasi melalui website payakumbuhkota.go.id atau datang langsung ke sekretariat pendaftaran di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian, Jln Pahlawan No. 16 Depan Polresta Payakumbuh. (h/zkf)

SERAHKAN BANTUAN — Kantor Arsip dan Perpustakaan Payakumbuh saat membagikan bantuan ke daerah yang terkena musibah banjir Pangkalan, Kamis (9/3). ZUL

Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Bantu Korban Pangkalan PAYAKUMBUH, HALUAN — Bencana banjir dan longsor yang melanda Kabupaten Limapuluh Kota, beberapa waktu lalu meninggalkan duka yang mendalam bagi masyarakat di Ranah Minang ini, bahkan kejadian itu, dianggap sebagai bencana nasional sampai ke mancanegara. Banyak kalangan dan masyarakat terpanggil untuk peduli akan musibah menimpa saudaranya, Begitu juga halnya pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Payakumbuh, yang dinakhodai Zulinda Kamal yan merasa terpanggil untuk meringankan beban saudaranya di daerah tetangga, Limapuluh Kota. Dalam beberapa hari, dengan

inisiatif Zulinda Kamal, mengajak stafnya untuk berpatisipasi mengumpulkan sejumlah bantuan secara sukarela. Hal itu terungkap saat dikonfirmasi ke kantor Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Payakumbuh, Zulinda Kamal di ruang kerjanya, Kamis (9/3) pagi. Zulinda Kamal menceritakan, bantuan yang disalurkan berupa buku tulis sebanyak 100 paket atau setara dengan Rp3 Juta, telah disalurkan pada Rabu (8/3) kemarin, dan murni dari kantong pegawai Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Payakumbuh sendiri. “Bantuan yang kami salurkan berupa 100 paket buku tulis, setara Rp3 juta. Dan murni dari kantong

karyawan di sini,” ujar Zulinda Kamal menambahkan. Dikatakan, Zulinda Kamal, bantuan didistribusikan ke sejumlah sekolah di Kecamatan Pangkalan seperti, SMA Negeri 1 Pangkalan Koto Baru. Selain bantuan alat tulis, juga diberikan bantuan berupa pakaian layak pakai yang disalurkan di Posko Bencana, di Nagari Pangkalan. “Selain menyerahkan bantuan alat tulis, kami juga menyumbangkan 3 karung pakaian layak pakai. Bantuan tersebut sudah diserahkan ke posko bencana yang ada di Pangkalan,” sebut Zulinda Kamal, mantan Kadis Tanaman Pangan, Perkebunan, dan Kehutanan Payakumbuh itu. (h/zkf)

KPP Pratama Payakumbuh Sosialisasikan Tax Amnesty ke DPRD

ANGGOTA DPRD Tanah Datar foto bersama bersama pada acara sosialisasi Undang-undang tentang Amnesti Pajak di Hotel Mangkuto Payakumbuh, Kamis (9/3). YULDAVERI

PAYAKUMBUH, HALUAN — Anggota DPRD Tanah Datar mengikuti Sosialisasi Undang-undang Nomor 11 tahun 2016 tentang Pengam-

punan Pajak (Tax Amnesty), Kamis (9/3) di Hotel Mangkuto Payakumbuh. Pelaksanaan sosialisasi Amnesti Pajak bagi anggota

DPRD Tanah Datar diselenggarakan oleh Kantor Pelayanan Pajak Pratama Payakumbuh atas kesepakatan kedua belah pihak untuk menambah pengetahuan anggota DPRD tentang pajak khususnya terkait pengampunan pajak. Sosialisasi undang-undang 11 tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak bagi anggota DPRD Tanah Datar menampilkan dua pembicara terkait Amnesti Pajak dari kantor pelayanan Pajak, Payakumbuh yang dilanjutkan dengan tanya jawab yang cukup panas persoalan pajak yang menjadi opini masyarakat karena ketidaktahuan banyak orang.

Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Payakumbuh yang diwakili Yose Hendrahadi mengemukakan, Amnesti pajak adalah penghapusan pajak yang seharusnya terhutang bagi wajib pajak. Menurut Yose, mengikuti Amnesti Pajak, wajib pajak akan memperoleh manfaat berupa penghapusan pajak, tidak dikenakan sangsi, tidak dilakukan pemeriksaan dan pembebasan PPh. “Caranya dengan menyampaikan permohonan Amnesti antara lain menyampaikan surat pernyataan harta beserta lampirannya,” jelas Yose. Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra dalam sambuta-

nnya diacara tersebut mengatakan, menyambut baik sosialisasi pengampunan pajak bagi wajib Pajak dalam rangka menambah pengetahuan dan bekal bagi anggota dewan, apalagi masalahnya Amnesti ini perlu pemahaman yang lebih mendalam. “Dengan mengikuti sosialisasi tentang penghapusan pajak tentunya seluruh anggota DPRD akan lebih mengetahui lebih jauh dan memahami peraturan tentang Amnesti yang diperuntukkan bag terhutang sebagai bekal bagi anggota dalam penerapan di Pemerintahan Kabupaten Tanah Datar,” ungkap Anton Yondra. (h/ydv)

Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh Kian Diminati LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Politeknik Negeri Payakumbuh harus terus bekerja keras guna menghasilkan SDM berkualitas yang bermanfaat bagi dunia pertanian, utamanya masyarakat umum. Jika dilihat dari perjuangan dan pengorbanan yang diawali 1989, perguruan tinggi ini bisa dikatakan sudah cukup matang untuk menghadapi setiap masalah yang muncul dan mampu bersaing dengan Perguruan Tinggi (PT) lainnya. “Saya menyampaikan penghargaan, aspresiasi serta ucapan terimakasih kepada para perintis Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh dan seluruh civitas akademi dengan penuh semangat dan loyalitas, melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab yang menjadikan perguruan tinggi ini unggulan yang peduli terhadap nilai nilai kemanusiaan,” ujar Direktur Politani Negeri setempat, Ir Hj Gusmalini di Tanjung Pati, Kamis (9/3) sekaitan dilaksanakannya acara dies natalies yang ke-28. Dalam dies natalis yang ke-28 mengangkat tema “Semangat Kebersamaan Membangun Kemandirian. Tema ini tidak terlepas dari sejarah yang dilalui Politeknik Pertanian Negeri

www.harianhaluan.com

Payakumbuh sampai kemandiriannya melalui surat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No 231/MPK.A4/2014 tentang pengangkatan Direktur Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh. “Dari sinilah perguruan tinggi ini membuktikan bahwa Politeknik mampu menjadi lebih baik dari semua segi. Ke depannya perlu dilakukan peningkatan kuantitas dan kualitas dalam hal sarana, PBM, mahasiswa, lulusan, pelayanan serta pengabdian kepada masyarakat. Supaya perguruan tinggi ini dapat berada dalam grade yang lebih baik lagi,” ujar Gusmalini. Menurut Gusmalini, Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, awal berdirinya setelah ada program pemerintah untuk mengembangkan pendidikan Politeknik di Indinesia 1980. Seiring dengan itu dilakukan proses pembangunan sarana persarananya dimulai tahun anggaran 1986/1987. SDMnya ditetapkan Dirjen Dikti (1/9) 1987, mengangkat pengelola DR Ir Gazali Ismail (alm). Diteruskan Ir Suhinar Bustami (alm) dibantu DR Ir Masrul Djalal, bidang akademik, Ir Hanif Muchtar, bidang administrasi dan keuangan. “Pada (62)1989, dimulai perku-

liahan pertama dengan 5 program Studi dalam 3 jurusan, Budidaya Tanaman Perkebunan, jurusan Teknologi Pertanian dengan program studi Teknologi Pangan dan Gizi, Mekanisai dan Bangunan Pertanian, tata Air Pertanian. Dalam perjalannya telah terjadi penambahan program studi serta perbikan serta pembukaan program studi baru,” sebut Gusmalini. Program bidang studi tersebut adalah, program Studi Agribisnis, Program Studi Hortikultur, dalam jurusan budidaya Tanaman Pangan. Selain itu Program tudi Manajemen Perkebunan dlam jurusan Budidaya Tanaman Perkebunan, serta Program Manajemen Produksi Pertanian dalm jurusan Budidy Tanaman Pangan. Dalam tiga jurusan, Budiaya Tanaman Perkebunan, Teknologi Pertanian dan Budidaya Tanaman Pangan, terdapat 10 program studi, delapan program studi Diploma 3 dan 2 Program Studi Diploma 4. Tahun 2013 Politeknik memiliki program studi diluar domisili yakni Diploma II tanaman Karet, Diploma II Ternak Potong di Kbupaten Nias Utara dan Diploma II Perikanan Air Tawar.

Sementara tahun 2014 Politeknik mempunyai 1 PPD di Aceh Barat, dengan Program Studi Teknologi Pangan dan Pengolahan Hasil Perikanan. Tahun 2015 Politani mempunyai 1 PPD di kabupaten Pidie Jaya denan 2 Progran Studi yakni, Teknologi Pangan dan Budidaya Peternakan. Dibidang perkembangan mahasiswa, sebut Gusmalini, dari tahun ke tahun semakin meningkat. Tahun akademik 2016/2017 jumlah mahasiswa mencapai 1496, Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, telah berhasil meluluskan 3.931 mahasiswa dari 27 angkatan. Penyerapan lulusan didunia kerja kata Gusmalini, selalu meningkat dengan cara menjalin kerjasama dari berbagai instansi dalam negeri maupun luar negeri. Sedikitnya 21 perusahaan yang telah menjalin kerjasama dan merekrut lulusannya. Saat ini, Politeknik Pertanian negeri payakumbuh memiliki 161 dosen dengan kualifikasi, 153 dosen tetap, 8 dosen tidak tetap, 11 diantaranya S2 dan S3. Dari 153 tenaga pendidik itu, ada beberapa tenaga pendidik belajar dijenjang S2 dan S3 didalam dan luar negeri. (h/zkf)

Dalam penyampaiannya, Payakumbuh telah memikirWawako Suwandel Muchtar kan sejal awal, pada tahun memberikan aspresiasi atas 2010 pada Dinas Tata Ruang dukungan, perhatian serta dan Kebersihan, telah mengtanggapan dan saran yang anggarkan untuk proses petelah diberikan Fraksi yakni, nyelesaian tanah KTP terseRanperda tentang Penye- but, begitu juga dengan tanah lenggaraan Pendidiyang belum berserkan, Ranperda tentifikat, disebabkan tang Pengelolaan karena kaum yang Barang Milik Damenghibahkan taerah dan Ranperda nah tersebut sudah Perubahan Atas Perpunah. Seperti Bada No 19 Tahun ngunan SD yang te2011 Tentang Relah dihibahkan putribusi Jasa Umum. luhan tahun yang Wawako memlalu. SUWANDEL berikan jawaban atas Lebih lanjut Wapandangan umum dari Fraksi wako Suwandel menyamNasdem, Fraksi Golkar, paikan, terkait dengan pelaFraksi PKS, Fraksi Demok- yanan di Dinas Kependukan rat, Fraksi Partai Persatuan dan Catatan Sipil Kota PayaPembangunan, Fraksi Gerin- kumbuh, dalam hal ini, pihak dra, Fraksi Bintang Nasdem, Dinas Kependudukan dan Fraksi Partai Amanat Nasio- Catatan Sipil Payakumbuh nal dan Fraksi PDI-P dan sudah mengacu kepada SOP Hanura yang mempertanya- yang berlaku dan melaksakan beberapa hal terkait nakannya secara profesional kebijakan dalam pemerintah yang hasil akhirnya untuk serta acuan atas 3 Ranperda meningkatkan pelayanan yang diusulkan Pihak Ese- kepada masyarakat. kutif, Selasa 17 Februari Diakhir penyampaiannya, 2017 yang lalu. Wawako Suwandel menyamDiantara pandangan paikan untuk pembahasan umum tersebut, terdapat yang mendalam, agar nantipertayaanan a tas langka- nya dapat dilakukan pemlangkah yang akan dilakukan bahasan lebih lanjut sesuai terhadap ketentuan yang dengan jadwal yang ditetapdihapus dan diubah pada kan pada rapat kerja Komisi Raperda Perubahan s erta yang membidangi bersama tindak lanjut Pemko Paya- pihak Esekutif. kumbuh sehubungan Tanah “Semua kritikan dan saKonsolidasi Perkotaan (KTP) ran terhadap Rancangan Peserta langkah-langkah Dinas raturan Daerah (Ranperda) Kependudukan dan Catatan yang diajukan ini merupakan Sipil dapat melaksanakan pedoman bagi kami sehingga secara profesional dan kon- semua keinginan dan cita-cita sisten dalam pelayanan ke- mulia kita semua untuk mempada masyarakat. bawa Kota Payakumbuh Menurut Wawako Su- menjadi Kota Maju, Sejahwandel Mukhtar, sehubungan tera dan Religius dapat kita dengan Tanah Konsolidasi wujudkan,” tutur Suwandel. Perkotaan (KTP), Pemko (h/zkf/hel)

Pelajar SMP Tewas Ditabrak Kijang PAYAK U M BU H , HALUAN — Seorang pelajar SMPN 9 Payakumbuh harus meregang nyawa di Rumah Sakit Umum Daerah Adnan WD setelah ditabrak mobil kijang BA 1764 MG di Jalan Pahlawan Kelurahan Sawah Padang, Kota Payakumbuh, Kamis (9/3) sekitar pukul 07.30 WIB. Pelajar yang diketahui bern ama Hamdi (15) ini tidak bisa diselamatkan akibat luka parah di kepalanya. Informasi yang berhasil di himpun Haluan, Hamdi yang datang dari arah Limbukan menyenggol mobil Avanza yang sedang terparkir di t epi jalan. Sontak, tubuh pelajar ini terpental ke tengah jalan dan dari arah yang bersamaan datang sebuah mobil Kijang BA 1764 MG yang dikendarai Wetriko (35) dengan kecepatan tinggi dan langsung menabrak Hamdi. Masyarakat yang melihat kejadian ini, berusaha menyelamatkan Hamdi yang sudah berlumuran darah dan tidak sadarkan diri. Sedangkan

Redaktur: Heldi Satria

pemilik mobil Avanza yang melihat kejadian ini langsung tancap gas dan melarikan diri. Kanit Lantas Polres Payakumbuh, Ipda Aurman mengatakan kecelakaan terjadi karena korban mengendarai kendaran bermotornya dalam kecepatan tinggi. Padahal kondisi jalan saat itu sedang basah karena baru saja terjadi hujan di Kota Payakumbuh sehingga korban tidak bisa mengendalikan motornya dan menyenggol mobil Avanza yang sedang terparkir di tepi jalan. “Korban datang dari arah Limbukan menuju SMP N 9 di Padang Tiakar dengan kecepatan tinggi. Karena motornya tidak terkendali, akhirnya menyenggol sebuah mobil avanza yang sedang parkir di tepi jalan,” kata Ipda Aurman. Sampai berita ini diturunkan, Pihak Satlantas Polresta Payakumbuh masih melakukan memburu pemilik mobil Avanza yang nomor polisinya sudah diketahui. (h/ mg-ang)

Layouter: Luther


AGAM & BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Lingkar

Helmon Dt Hitam Jadi Ketua BK DPRD Agam AGAM, HALUAN—Rapat internal Badan Kehormatan (BK) DRPD Agam, Kamis (9/3), mengukuhkan pengurus BK. Helmon Dt Hitam dari Fraksi Partai Nurani Nasdem menjadi Ketua BK periode 2017—2019. Ia menggantikan Ketua BK sebelumnya, Jondra Marjaya dari Partai Demokrat. Sementara itu, Wakil BK yang dikukuhkan pada hari itu adalah Zelman dengan anggota Masrel Syofa, Guswardi, dan Syaharuddin. Helmon Dt Hitam, mengatakan, tugas yang baru ini cukup berat. Meski demikian, ia akan semaksimal mungkin meneruskan apa yang telah disusun oleh ketua BK yang sebelumnya. Ia berjanji akan menindaklanjuti setiap laporan masalah yang masuk ke BK DPRD. Ia juga akan berupaya semaksimal menegakkan aturan yang telah diatur dalam tata tertib dan kode etik DPRD. “Kita akan berupaya sebaik-baiknya menyelesaikan permasalah yang timbul di lembaga dewan, serta menghindari terjadinya permasalahan baru. Ini pekerjaan yang tidak sesederhana yang dibayangkan. Namun, kita berupaya se-optimal mungkin,” tuturnya. Ke depan, kata Helmon, BK akan merangkul fraksi dan komisi serta membicarakan dengan ketua-ketua fraksi dan komisi untuk meningkatkan kehadiran anggota dalam rapat rapat paripurna dan rapat kerja. Ia berharap dengan sisa waktu yang tinggal itu tidak ada permasahan yang timbul. “Kita juga akan mengupayakan hubungan yang semakin harmonis di antara sesama anggota dewan. Selain itu, kita juga akan terus menjaga wibawa serta pengembangan potensi yang ada,” ucapnya. (h/yat)

Agam Canangkan Bulan Bhakti Dasawisma 2017 AGAM, HALUAN — Bupati Agam, Indra Catri, mencanangkan Bulan Bhakti Dasawisma 2017 di Aula Pusdiklat Kemendagri, Baso, Kamis (9/3). Ketua panitia pelaksana kegiatan itu, Trinda Farhan, menerangkan, Bulan Bhakti Dasawisma digelar untuk mengefektifkan Hari Krida Pertanian dan pelaksanaan10 program pokok PKK. Hal itu diadakan untuk mewujudkan keluarga sejahtera mandiri dengan pemberdayaan masyarakat melalui gerakan PKK dan menumbuhkan rasa gotong royong serta tanggung jawab. Bupati Agam, selaku ketua dewan pembina PKK, meminta semua kepala Organisasi Perangkat Daerah, camat, dan wali nagari untuk mendukung 10 program pokok PKK yang merupakan kebutuhan dasar manusia “Dengan terwujudnya program ini akan terwujudlah keluarga sejahtera dan mandiri,” ujar Indra. Seiring dengan pelaksanaan program itu, Indra mengingatkan, dalam meningkatkan ekonomi keluarga, kader PKK harus banyak manjua daripado mambali. Hal ini bisa diwujudkan dengan meningkatkan jumlah jam kerja efektif setiap hari, misalnya dengan menanami lahan lahan kosong dengan tanaman produktif. (h/ks)

AGAM, HALUAN—Pemerintah Kabupaten Agam memberikan bantuan kepada korban banjir dan longsor di Limapuluh Kota. Bupati Agam, Indra Catri, mengatakan, bantuan tersebut merupakan sumbangan dari aparatur sipil negara (ASN), Baznas, dan hasil panen dari lahan pertanian masyarakat Agam. “Bantuan diantar langsung ke posko utama di Kantor Camat Pangkalan untuk diserahkan oleh pihak setempat

BUKITTINGGI, HALUAN — Mahasiswa diharapkan saling menasehati dan menjadi pribadi yang solutif bagi sesama generasi muda dalam mengatasi sebuah masalah. Secara psikologis, pada usia remaja, mereka yakin bahwa hanya sesama merekalah yang dapat saling memahami. Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris/Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Bukittinggi, Tati Yasmarni, di Kampus STIKes Fort de Kock Bukittinggi, Kamis(9/3). “Mahasiswa harus mampu saling mengayomi dan memberikan support mental positif dengan cara yang positif pula. Secara tidak langsung hal tersebut akan membentengi diri mahasiswa untuk tidak melakukan ucapan dan tindakan negatif,” ujar Tati saat menjadi narasumber dalam acara sosialisasi peningkatan peran Pusat Informasi Konseling Mahasiswa (PIK-M), Pendidik Sebaya dan Konselor Sebaya di STIKes Fort de Kock. Acara tersebut diikuti oleh mahasiswa jurusan keperawatan, kebidanan, fisioterapi, dan kesehatan masyarakat. Tati menyampaikan, kiatkiat sukses untuk menjadi pendidik dan konselor bagi teman sebaya adalah membekali diri dengan berbagai keterampilan agar mahasiswa bisa memiliki kelompok-kelompok binaan dan konseling untuk mencarikan solusi dari fenomena yang dialami oleh teman sebaya. “Keterampilan yang diperlukan adalah keterampilan

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

www.harianhaluan.com

ke daerah-daerah lain yang terkena bencana,” ujar Indra seusai menyerahkan bantuan, Kamis (9/3).

Ia menyebutkan, bantuan tersebut berupa uang tunai lebih kurang Rp200 juta, 1 ton sayur-sayuran, 1 ton beras, 50 kadus air mineral, 30 kardus mi instan, 2 karung pakaian, dan 30 kg cabai. Sebelum menyerahkan bantuan tersebut, kata Indra, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam telah menyalurkan bantuan mi instan, beras, dan air mineral ke lokasi bencana.

Mengenai bantuan tersebut, Indra mengatakan, bantuan itu adalah bagian dari kewajiban untuk membantu saudara yang terkena musibah sesuai dengan pepatah ringan samo dijinjiang, barek samo dipikua. “Meski jumlah tidak seberapa mudah-mudahan meringankan bebab para korban. Kita mendoakan agar musibah ini bisa dilewati oleh dunsanak kita di sana sebab bencana tidak bisa kita tolak,” tutur Indra. (h/yat)

Mahasiswa Diharapkan Jadi Pendidik Sebaya

Dijual Rumah

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182. Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018.

13

Agam Bantu Korban Bencana Limapuluh Kota

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL Carry Futura Thn.2001, Harga 49 Jt (Nego). CC 1500, Warna Biru Metalik, Terawat, Ban Baru, AC. Yang Serius Hub. 081363422243. Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460

SOSIALISASI PENDIDIK SEBAYA — Mahasiswa STIKes Fort de Kock Bukittinggi mengikuti sosialisasi peningkatan peran Pusat Informasi Konseling Mahasiswa (PIK-M), Pendidik Sebaya dan Konselor Sebaya di Kampus tersebut, Kamis(9/3). WETRIZON

komunikasi dua arah, keterampilan komunikasi verbal dan non verbal, dan kemampuan menggunakan kata-kata sederhana dan mudah dimengerti dengan menghindari istilah yang sulit dimengerti, serta menghindari kata-kata yang menyinggung perasaan orang lain,” tutur Tati. Selain itu, kata Tati, mahasiswa harus mempunyai kete-

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 ST OCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US , dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

rampilan observasi, keterampilan bertanya dan keterampilan mendengar aktif agar mampu menjadi pendidik sebaya. Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama STIKes Fort de Kock, Ns. Silvia, S.Kep, M.Biomed, mengatakan, pelaksanaan kegiatan itu ditunjang dengan komitmen bahwa sudah saatnya generasi muda berencana untuk kebaikan kehi-

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. H P. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 3070812 76123 679

DIJUAL CEPAT

Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

DIKONTRAKKAN FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

Rumah. Lokasi Komp. Filano Jaya II BB3 No.12. Rumah 2 Lantai, 5 Kamar (1 Kamar Pembantu), Kamar Mandi 4, Garasi Luar Dalam, Pagar Terali Besi. Hub. 0813 74 40 4476

dupan masa depannya. “Komitmen tersebut adalah tidak menikah pada usia muda atau dini, tidak melakukan seks bebas, dan tidak mencoba-coba narkoba,” ucap Silvia. Sebagai pendidik, Silvia berharap kepada remaja yang sudah memiliki komitmen untuk membantu menyelamatkan negara yang bisa lumpuh karena generasi mudanya seks bebas,

memakai narkoba, dan menikah saat belum memiliki persiapan menjadi orang tua yang baik. “Melalui kegiatan ini diharapkan mahasiswa mampu menjadi pribadi solutif dengan menjadi diri sendiri, mampu memberikan solusi dengan selalu menambah wawasan, berpikir positif, dan berperilaku komunikatif dengan pendekatan agama,” ttuur Silvia.(h/wet)

DIJUAL RUMAH ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

Dijual Mobil Timur Enjeksi tn 1997. Harga 25 jt pas, bisa dilihat di RSUP M. Djamil. Hubungi : 0823 7827 7059

PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN Luas 874 M2,luas bangunan 750M2. Alamat jl.Batang Antokan No12, Padang Baru Barat (Kompleks GOR H.Agus salim padang) hub : 081374717420 DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

BPKB kendaraan sedan Honda CivikWonder. BA.1062 E Hilang antara Tanjung Emas- Lima Kaum. Mohon antar ke Pos Polisi Terdekat.

DIKONTRAKKAN Rumah, 4 kmr tdr,list 2200, AC 3 dan PDAM,lengkap dgn perabot dan alat rumah tinggal, cck utk org pindah kantor. Jl. Gajahmada Gn. Tandikat No. 2 (seberang RS Ibnusina). Hub:Ibu Ida, HP. 0 8 2 1 7 0 5 3 6 7 7 7 – 081365319990

PENGUMUMAN Telah terbakar satu buah BPKB BA 6311 LG a.n SYAMSUAR alamat jl. Prof. M. Yamin, SH pada Sabtu, 18 Februari 2017 Redaktur: Holly Adib

Layouter: Luther


14

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

VARIA PENDIDIKAN PADANG PARIAMAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Jalan ke SDN 27 V Koto Rusak Parah PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat Korong Linggeh, Nagari Sikucur Timur, Kecamatan V Koto, Kampung Dalam, harapkan pengaspalan jalan menuju sekolah dasar negeri (SDN) 27 V Koto, Kampung Dalam. Saat ini, jalan rabat beton menuju sekolah tersebut telah rusak parah. Harapan tersebut disampaikan Wali Korong Linggeh, Nagari Sikucur Timur, Kecamatan V Koto, Kampung Dalam, Ediwarman saat pelaksanaan Murembang Nagari Sikucur Timur baru-baru ini. Menurut Edi, dengan kondisi jalan yang tidak baik tersebut sangat menyusahkan guru-guru dan siswa SDN 27 untuk datang ke sekolah tersebut. “Banyak orangtua murid yang jatuh dari sepeda motor saat mengatarkan anaknya ke sekolah,” akui Edi. Dikatakan Ediwarman, jarak sekolah tersebut dari jalan induk, yakni jalan lintas Padang Alai- Palak Tabu sekitar 1,5 km. Dulu, jalan tersebut merupakan jalan tanah dan pada tahun 2010, jalan tersebut ditingkatkan jadi jalan rabat beton, melalui program PNPM Kecamatan V Koto, Kampung Dalam. Kini kondisi jalan tersebut telah rusak parah, karena betonnya telah banyak yang pecah. “Untuk itu, saya atas nama masyarakat sangat berharap pada pemerintah daerah untuk meningkatkan status jalan ini jadi jalan aspal,” katanya. (h/ded)

Kepala Sekolah SD Diminta Tingkatkan Disiplin PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Bujang menyarankan kepada kepala sekolah dasar (SD) yang ada di kecamatannya, untuk lebih meningkatkan disiplin dalam proses belajar dan mengajar. “Karena disiplin tersebut merupakan kunci dari keberhasilan siswa,” ujar Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Bujang pada Haluan, Kamis (9/ 3) di ruangan kerjanya. Menurut Bujang, setiap kali pertemuan priodik dengan para kepala SD, pihaknya selalu menekankan pentingnya disiplin tersebut. “Disiplin ini bukan saja diperuntukan pada siswa, tetapi juga pada guru dan tim pengajar lainya,” terang Bujang. Dikatakan Bujang, disiplin pada siswa tidak akan berhasil, kalau para guru-gurunya tidak memulai disiplin tersebut. “Disiplin tersebut bukan saja dalam proses belajar dan mengajar, tetapi juga saat datang ke sekolah,” jelasnya. Dilanjutkannya, para murid tidak akan tepat waktu datang ke sekolah, apabila gurunya selalu terlambat datang. Untuk itu, Bujang menyarankan, disiplin tersebut harus dimulai dari guru. Bagi guru yang lambat datang ke sekolah agar ditegur, kalau perlu diberi sangsi ataupun dilaporkan tertulis kepada UPTD untuk dilakukan pembinaan. Sementara itu, menyikapi semakin dekatnya pelaksanaan ujian akhir sekolah, pihaknya juga mengajak kepada kepala sekolah untuk memperbanyak melakukan pelajaran tambahan pada anak kelas VI dan sesering mungkin melakukan uji kemampuan siswa. (h/ded)

Mobil Pustaka Keliling Masih Minim PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dengan kondisi sekarang ini, belum terpenuhi kebutuhan para pelajar yang akan meminjam buku untuk dibaca, baik itu di Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun di Sekolah Menengah Atas (SMA) yang ada di Kabupaten Padang Pariaman, karena Dinas Perpustakaan dan Arsip hanya mempunyai dua unit mobil pustaka keliling. Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Perpustkaan dan Arsip Kabupaten Padang Pariaman, Hendri Satria kepada Haluan, Rabu (8/3) di ruang kerjanya. Dikatakannya, dengan dua unit mobil tersebut hanya bisa enam titik melayani. Kalau bisa ada empat unit mobil pustaka keliling untuk kabupaten ini, kalau tercapai tentu akan dibagi menjadi empat dapil. “Masing-masing mobil pustaka akan bisa melayani tiga atau empat sekolah dan kantor nagari untuk satu hari. Mobil tersebut, nantinya akan bergilir ke sekolah dan kantor nagari setiap hari pada dapil yang telah ditentukan itu,” terang Hendri Satria. Dikatakannya, untuk sekolah dan kantor nagari yang dikunjungi pihaknya hanya membackup saja, atau sebagai pelengkap, karena di masing-masing sekolah dan nagari juga telah memiliki pustaka. “Kalau mobil pustaka hanya untuk melengkapi saja. Karena semua siswa yang meminjam buku di mobil pustaka, jika di pustaka sekolahnya buku yang dibutuhkan itu tidak ada,” katanya. Ke depan, harapnya, kalau bisa semua mobil pustaka keliling dilengkapi juga dengan internet. Karena selain siswa membutuhkan bacaan manual, tentu siswa membutuhkan bacaan lewat internet. “Untuk itu, tentu kita berharap kepada pemerintah agar bisa menganggarkan untuk mobil pustaka keliling ini pakai internet, karena semua siswa dan masyarakat juga membutuhkan internet untuk bahan bacaan. Apalagi sekarang ini siswa sekolah akan mengikuti ujian berbasis komputer,” ulas Hendri Satria. (h/bus) www.harianhaluan.com

TARI TRADISIONAL — Para pelajar Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Padang Sago membawakan tari untuk menyambut tamu. Tari tradisional ini dibawakan untuk menyambut tamu istimewa yang berkunjung ke sekolah tersebut. BUSTANUL ARIFIN

Bupati Setuju Bangun USB PADANG PARIAMAN, HALUAN — Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) harus mampu mengakomodir siswa-siswa dari pelosok nagari, sehingga mampu mengurangi angka anak putus sekolah. Hal tersebut dikatakan Bupati Padang Pariaman, H Ali Mukhni, belum lama ini saat bertatap muka dengan Ketua Bamus Nagari Sikucur, Kecamatan V Koto, Kampung Dalam, Rosman. “Di samping memperhitungkan jarak dari sekolah yang ada, pembangunan sekolah SLTA yang baru juga harus memperhatikan dukungan siswa dari tamatan SLTP terdekat,” ujar Ali Mukhni. Pada kesempatan tersebut, Rosman menyampaikan, keinginan masyarakat Nagari

Sikucur untuk pembangunan sebuah SLTA yang baru, karena jarak tempuh anak-anak dipelosok Sikucur dengan SMAN 1 Kampung Dalam yang berada di Nagari Campago cukup jauh, serta angkutan umum yang kurang memadai. Alasan untuk pembangunan SLTA yang baru, lanjutnya,

karena siswa yang mendaftar ke SMAN 1 Kampung Dalam setiap tahunnya juga berlebih. “Sekolah SLTP pendukung sangat memadai,” ujar Rosman pada Bupati Ali Mukhni. Menanggapi permintaan masyarakat tersebut, Bupati Ali Mukhni sangat merespon keinginan masyarakat tersebut. “Kita sangat setuju untuk pembangunan USB tersebut, tetapi lokasinya harus mampu menampung anak-anak dari nagari terjauh, seperti Sikucur Timur, Sikucur Utara dan Sikucur Barat, atau anak-anak dari kecamatan tetangga,” kata Ali Mukhni. Ali Mukhni menilai, lokasi SMA yang baru tersebut harus berada pada jalan lintas Padang Alai, Kecamatan V Koto Timur

menuju Palak Tabu, Kecamatan Sungai Ge ringging. “Tempat SMA yang baru tersebut hendaknya berada pada lokasi jalan lintas tersebut,” jelas Ali Mukhni. Menyikapi hal tersebut, Pj Waligari Sikucur Timur, Junaidi bersama masyarakat langsung melakukan musyawarah untuk mecarikan lokasi untuk pembangunan SMA tersebut dan mengusulkan pembangunan tersebut dalam musrembang perdana Nagari Sikucur Timur baru-baru ini. “Masyarakat sangat antusias menyediakan lahan untuk pembangunan sekolah ini,” ujar Juniadi pada Haluan. Sementara itu, Kepala SMAN 1 Kampung Dalam,

Afrizal Safrul yang dihubungi Haluan mengungkapkan, pembangunan SMA yang baru di Kampung Dalam memang suatu keharusan dan lokasi pembangunan yang tepat memang sesuai yang disampaikan bupati tersebut. “Saat ini sekolah yang saya pimpin tidak mungkin lagi dikembangkan, karena telah memiliki 27 rombongan belajar,” katanya. Di samping sekolah tersebut tidak mungkin lagi dikembangkan. Afrizal mengaku hampir setiap tahun ajaran baru banyak menolak siswa baru, karena tidak tertampung. “Setiap tahun ajaran baru, kami selalu kelebihan siswa dari 100 hingga 150 siswa,” akuinya. (h/ded)

Ketua STIT Syekh Burhanuddin Dilantik PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dr (K) Rasyidah, MPd dilantik sebagai Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syekh Burhanuddin, Padang Pariaman, Senin (6/3) di Kampus Islamic Centre. Pelantikan dan pengukuhan dilakukan oleh Ketua Yayasan Islamic Centre, H Armalis Muchtar SH MHum. Sebelumnya, setahun lalu Armalis telah melantik Rasyidah sebagai pengganti sementara Ketua STIT SB mengantikan Drs Irdas Raja MAg PhD yang wafat pada Kamis 21 Januari 2016. Dalam acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Suhatri Bur didampingi Kabag Humas Handre SIP MIKom, Wakil Ketua Koordinator Kopertais VI Sumbar, Dr (K) Abdur Rahman MA, Kakan Kemenag Kabupaten Pariaman, Dr (K) H Helmi MAg, Dosen IAIN Bukittinggi, Dr Deswalantri MPd serta seluruh civitas

akademika STIT SB. Wakil Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur dalam sambutannya menyebutkan, STIT Syekh Burh anuddin memiliki peluang sangat besar menjadi universitas. Peluang itu, berkait kesungguhan pihak yayasan bersama pimpinan dan seluruh civitas akademika dalam mengelola perguruan tinggi ini. “Menyikapi hal ini, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman memberikan sangat besar. Di antaranya dengan menyediakan lahan 20 hektar di Kepala Hilalang untuk pembangunan kampus STIT Syekh Burhanuddin,” ujar Suhatri Bur usai pelantikan. Ketua Yayasan Islamic Centre, H Armalis Muchtar SH MHum ketika memberi pengarahan, meminta Umi Rasyidah tetap bersungguh-sungguh dalam melanjutkan kepemimpinannya mengelola STIT. “Selama satu tahun

dipercaya menjadi pjs ketua, Umi sudah memperlihatkan kinerja yang baik dengan berbagai inovasi. Oleh karena itu, pihak yayasan mengukuhkan Umi sebagai ketua definitif untuk peiode empat tahun ke depan,” ujar Armalis. STIT SB yang berdiri tahun 1978, hingga saat ini masih menempati Kompleks Islamic Centre milik Pemkab Padang Pariaman sebagai kampus. Meski demikian, semasa kepemimpinan Irdas Raja sejak 2 April 2013 bersama Umi Rasyidah selaku Pembantu Ketua I dan Dr (K) Erwin MAg selaku Pembantu Ketua II telah membangun dua unit gedung, perpustakaan dan rehab aula. Kemudian sejak tahun 2015, Erwin dipromosi menjadi Sekretaris Kopertis IV. Mengingat lahan Islamic Centre berlokasi di Kota Pariaman tidak memadai yang kurang dari satu hektar,

SDN 10 V Koto Timur Belum Punya Pagar Utama PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 10, Kecamatan V Koto Timur, sangat mengharapkan adanya pagar utama untuk halaman sekolah. Karena tidak ada pagar, semua binatang peliharaan masyarakat bebas masuk dengan leluasanya. “Dengan tidak ada pagar, semua hewan peliharaan masyarakat setempat yang lepas, bebas masuk ke halaman sekolah dan sering tertinggal tali hewan itu diteras,” ujar Kepala SDN 10 V Koto Timur, Zulmarnis kepada Haluan, Rabu (8/3) di ruang kerjanya. Dia menjelaskan, kalau pagar untuk halaman utama sudah ada, tentu hewan masyarakat tidak lagi bebas masuk dan juga tentu akan indah dipandang mata. “Kalau sudah ada pagar akan menambah keindahan sekolah. Selain itu, kita juga bisa mengontrol anak-anak agar bermain di halaman sekolah saja saat jam istirahat,” terangnya. Selain itu, lanjutnya, sekolah ini juga sangat

membutuhkan satu ruangan lagi untuk majelis guru. Karena, sekarang ini ruangan pustaka yang dibagi dua, sebelah untuk ruangan majelis guru dan sebelah lagi untuk ruangan pustaka. “Kalau bisakan dipisahkan antara ruangan majelis guru dengan ruangan pustaka ini, karena akan mengganggu ketika guru istirahat apalagi anak-anak sedang banyak masuk ke ruangan pustaka ini,” kata Zulmarnis. Untuk itu, lanjutnya, kepada pemerintah melalui dinas terkait atau pemerintah nagari setempat, agar bisa memberikan bantuan untuk sekolah ini. Seberapapun megahnya bangunan sebuah sekolah, kalau tidak mempunyai pagar akan terlihat kurang indah. “Dengan adanya pagar nantinya, tentu semua tanaman hias, seperti bunga akan terjaga dari gangguan apapun. Kami sangat mengharapkan bantuan dari pemerintah daerah atau pemerintah nagari,” harapnya. (h/bus)

BEGINILAH kondisi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 10, Kecamatan V Koto Timur, yang belum memiliki pagar. BUSTANUL ARIFIN

Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni berinisiatif menyediakan lahan seluas 20 hektar untuk pembangunan Kampus STIT Syekh Burhanuddin yang sedang dalam proses menjadi institut. Terpisah, Ketua STIT Syekh Burhanuddin Pariaman, Rasyidah mengatakan, untuk melanjutkan STIT ini menjadi institut tentu butuh dukungan dari semua pihak dan sekarang pihaknya sedang mempersiapkan semua persayaratan, serta penambahan dua prodi lagi. “Ada dua prodi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekarang ini, yaitu Ekonomi Syariah dan Ahwalu Sa’diyah (AS),” ujar Umi panggilan sehari-hari Rasyidah ini. Dia menjelaskan, sekarang ini untuk ekonomi syariah sudah banyak diminati oleh calon mahasiswa, karena perbankan syariah membutuhkan itu. (h/bus)

Pelajar SMA Batang Anai Diminta Giat Belajar dan Olahraga PADANG PARIAMAN, HALUAN – Pada masa duduk dibangku Sekolah Menengah Atas (SMA), semua harus lebih giat untuk belajar, karena mau jadi apa nantinya ditentukan pada saat SMA. Hal itu dikatakan oleh anggota Komisi V DPRD Sumbar, H Darmon saat menjadi pembina upaca di SMAN 1 Kecamatan Batang Anai, Senin (6/3). Dikatakannya, mau jadi pengusaha sukses, jadi politisi, ASN, atau pedagang dan lain sebagainya, dari hasil pendidikan SMA ini langkah penentuannya. Sebagai generasi mendatang, tanamkan dalam diri untuk tidak jadi beban nantinya dalam hidup ini. Sekarang ini, katanya, sudah ada anak muda dan pelajar yang terkena penyakit gula dan asam urat. Yang lebih para itu kecanduan narkoba dan judi. “Kondisi ini tentu sebuah temuan yang cukup menakjubkan. Sebab, masih bujangan sudah dapat penyakit yang selama ini hanya orang yang telah berusia mengidapnya. Dan lagi, hindarkanlah diri dari sekarang terhadap narkoba, karena sangat membahayakan untuk diri,” kata

Redaktur: Nasrizal

Darmon. Dia menjelaskan, pelajar SMA Batang Anai mampu menjadi yang terbaik. Sekolah dan siswa bisa meraih prestasi luar biasa di tingkat Sumbar dan nasional, sepanjang para siswa rajin, menjauhi narkoba, patuh pada orangtua dan guru. Untuk itu, kepada para pelajar SMA Batang Anai untuk tidak menghabiskan waktunya di warung sepulang sekolah. Tapi, gunakanlah waktu luang itu dengan belajar dan olahraga. “Insyaallah, akan kita bangun stadion mini di kompleks sekolah ini, guna memasyarakatkan olahraga tersebut,” katanya. Ditambahkan Darmon, ia sangat memuji terhadap langkah yang dilakukan sekolah itu dalam menanggulangi keluarga miskin. Sementara itu, Kepala SMAN 1 Batang Anai, Zal Aidi Datuak Rajo Pangulu merasa senang dan tersanjung dapat kunjungan dari wakil rakyat asal Padang Pariaman dan Kota Pariaman itu. “Alhamdulillah, dari 67 guru yang ada di sekolah ini, hanya tinggal enam orang yang dalam tahap penyelesaian pendidikan S2,” kata Zal Aidi. (h/bus) Layouter: Irvand


RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

15

DEBIT SUNGAI INDRAGIRI NAIK 6,53 METER

32 Desa Terendam, Satu Warga Tewas RENGAT, HALUAN — Hingga Rabu (8/3), debit air Sungai Indragiri terus naik dan data terakhir kenaikan air mencapai 6,53 meter dari biasanya. Akibatnya 32 desa di 7 kecamatan di Kabupaten Indragiri Hulu sudah terendam banjir. Kerugian besar

mulai dirasakan oleh warga Indragiri Hulu. Kecamatan yang telah terendam yakni Rakit Kulim,

Batang Peranap, Peranap, Kelayang, Pasir Penyu dan Rengat serta Sungai Lala. Ribuan hektare lahan pertanian seperti jagung, padi, cabai dan lainnya harus direlakan para petani. Selain panen gagal, para petani juga harus mengungsi dari rumah mereka.

Selain itu, satu orang siswa SD 014 tewas tenggelam di parit aliran Sungai Indragiri atas nama Maheza (8), Selasa (7/3). “Mereka mandi-mandi lima orang, namun karena air naik akhirnya anak tersebut tidak bisa diselematkan karena hanya ada berlima dan tidak ada

orang dewasa,” ungkap Camat Pasir Penyu Bambang Indarmawan SSTP MSP. Menurut camat, Maheza tinggal bersama neneknya, sementara orang tuanya tinggal di Inhil. Pada hari itu, mereka berenang langsung di sungai karena memang rumahnya tidak jauh dari

sungai. Namun langsung ditegur oleh neneknya, maka mereka pergi ke aliran sungai tersebut. “Jenazah sudah langsung dimakamkan oleh pihak keluarga, tambah camat. Selain itu camat juga mengungkapkan kondisi terakhir banjir di Pasir Pe-

nyu, beberapa desa sudah terendam. Desa yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) paling parah terkena dampak banjir diantaranya Pasir Keranji dan Lembah Dusun Gading. Selain itu puluhan hektare lahan juga rusak dan terendam.(hr)

Rusunawa Pemko Batam Akan Dikelola BLUD BATAM, HALUAN — Rumah Susun Sewa Sederhana (rusunawa) yang dibangun oleh Pemerintah Kota Batam Kepulauan Riau akan dikelola oleh Badan Layanan Usaha Daerah, agar lebih profesional. Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad dalam siaran pers di Batam, Rabu, memerintahkan organisasi perangkat daerah terkait untuk mengkaji kemungkinan rusunawa dikelola oleh BLUD. Karena menurut wakil wali kota, sistem BLUD memungkinkan pengelola mengelola keuangan sendiri. Uang sewa rusun bisa langsung dimanfaatkan untuk pemeliharaan dan tidak perlu menunggu anggaran dari APBD setiap tahunnya. “Kalau BLUD dia punya hak mengelola keuangan secara mandiri,” kata pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian dan Sumber Daya Mineral Kota Batam itu. Saat ini, Rusunawa Pemkot masih dikelola dengan sistem Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang membuat ruang gerak pengelolaannya menjadi terbatas. “Pola pengelolaan rusun sekarang UPT, yang otomatis membuat geraknya tidak begitu dinamis,” ujarnya. Amsakar mengakui masih terdapat banyak persoalan rusunawa terkait fasilitas yang harus dibenahi. Namun, pemko tidak dapat bergerak terlalu jauh untuk memperbaiki kondisi karena keterbatasan anggaran. Ia meminta penghuni rusun untuk gotong royong bersama pengelola untuk memperbaiki beberapa fasilitas yang dianggap masih kurang memadai. “Saya akan minta PPK inisiasi buat jadwal. Yang paling penting kami ingin agar rusun ini ke depan bisa beri kenyamanan bagi warga yang menetap di sini,” kata Amsakar. Rusunawa menjadi alternatif hunian bagi kota, karena biaya sewanya yang relatif murah, yaitu Rp 240 ribu per bulan untuk lantai dasar, dan biaya Rp225 ribu per bulan untuk lantai dua, Rp210 ribu untuk lantai tiga dan Rp195 ribu untuk lantai empat. Sarana air dan listrik di rusunawa juga sudah memadai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Berdasarkan data Pemko Batam, hingga akhir 2016 terdapat 78 twin block (TB) dengan 7.277 unit rusunawa di Batam. Satuan unit rusun memiliki tipe yang beragam yaitu 21, 24, 27, dan 36. Selain oleh pemkot, rusun di Batam dikelola Perumnas, Jamsostek, BP Batam dan REI. Pemkot Batam mengelola 30 TB rusun yang isinya 2.731 unit satuan rusun bertipe 24 dan 27 yang berlokasi di Mukakuning, Tanjunguncang, Sekupang, dan Tembesi.(hk)

www.harianhaluan.com

RUSUNAWA BATAM — Rusunawa di Batam akan dikelola oleh BLUD agar bisa dikelola dan berkembang dengan baik

Puluhan Hektare Kebun Warga Terendam Banjir BENGKALIS, HALUAN — Petani singkong di Desa Pematang Duku dan Desa Ketam Putih, Kecamatan Bengkalis, Provinsi Riau, “menangis” karena puluhan hektare kebun singkong mereka terendam banjir. “Habis terendam banjir semua karena hujan dalam dua pekan belakangan,” kata seo-

rang petani singkong di Ketam Putih, Ziah, di Bengkalis, Kamis. Selain singkongnya terendam air, sayur yang ditanam juga habis terendam air, seperti timun, pare, cabai, kacang panjang serta jagung. “Semuanya rusak, pare, cabai, dan timun yang baru saja berbuah mati karena terendam

air,” kata dia. Akibat dari banjir yang terjadi, singkong serta sayur yang ditanam gagal panen, dan petani di daerah itu mengalami kerugian hingga jutaan rupiah. Hal yang sama juga dirasakan warga Pematang Duku, Mat, dia menjelaskan, singkong yang terendam air akan membusuk atau basau sehing-

ga tidak memungkinkan untuk dijual. “Singkong yang terendam air akan basau, jika ini terjadi kita jual murah saja, seperti banjir beberapa waktu lalu, kita terpaksa menjual singkong Rp1000 perkilonya,” ujar Pak Mat. Sementara itu, Pak Romadan, warga Desa Ketam Putih,

menyebutkan bahwa banjir yang terjadi hingga 60 cm itu akibat dari luapan hulu sungai beliau, sehingga daerah simpang tiga seliau terjadi banjir. “Banjir ini disebabkan hujan yang terjadi sehingga air sungai meluap karena hutan juga gundul jadi mudah saja terjadi kebanjiran,” kata dia.(hr)

SEKTOR MIGAS DAN SAWIT LESU

Pemprov Riau Gencarkan Promosi Wisata Budaya PEKANBARU, HALUAN — Sejak merosotnya perekonomian di sektor migas dan harga minyak kelapa sawit yang bergantung dengan pasar dunia, kini Pemerintah Provinsi Riau sedang gencar-gencarnya mengembangkan dan mempromosikan sektor pariwisata berbasis budaya. Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman pada setiap kunjungan kerjanya selalu semangat memberikan pencerahan kepada seluruh stakeholders agar turut serta ikut menjaga dan mengembangkan sekt or pariwisata

berbasis budaya. Hal ini dilakukannya untuk mendongkrak perekonomian masyarakat di negeri yang berjuluk Bumi Lancang Kuning. Bersempenaan hal tersebut, pada saat kegiatan Riau Art Camp Festival yang digelar oleh Dinas Pariwisata Provinsi Riau yang dihadiri oleh ratusan seniman serta masyarakat di Pantai Lapin kecamatan Rupat utara, Kabupaten Bengkalis, Riau, Senin (16/3) beberapa waktu lalu, Gubri yang kerap disapa Andi Rachman berkesempatan meluncurkan buku yang berjudul “Riau The

Homeland of Melayu Apa Mengapa Pariwisata Riau”. Buku pariwisata setebal 242 halaman yang diluncurkan Gubri, menceritakan tentang Riau yang telah diberikan anugerah yang sangat besar karena memiliki empat sungai besar yaitu sungai Kampar, Siak, Rokan dan Indragiri. Empat sungai besar tersebut merupakan sumber ekonomi masyarakat Riau dan banyak memiliki potensi pariwisata berbasis budaya yang dapat dikembangkan. “Buku ini bacaan yang ringan dan sangat menarik

untuk dibaca, semoga dengan hadirnya buku Riau The Homeland of Melayu Apa Mengapa Pariwisata Riau, dapat memberikan semangat serta pencerahan kepada setiap lapisan masyarakat Riau, untuk membantu mendorong program Pemerintah Provinsi Riau dalam sektor pariwisata berbasis budaya,” kata Gubri. Menurut Gubri, pariwisata diyakini sebagai ragam alur pikiran yang bertemu di suatu wadah. Dari sanalah muncul konfidensi, peta, rencana, solusi, sampai kreativitas dalam mengutuhkannya.

Redaktur: Nova Anggraini

Hanya dengan kesadaran kolektif itu, infrastruktur seperti akses jalan darat sampai ketersediaan akomodasi awal akan bermula lebih gegas, terukur dan terevaluasi. “Tentu dengan tak melupakan upaya dalam membangun kesadaran serupa di tengah warga, terutama objek publik di mana objek ter sebut berada. Mereka pada akhirnya adalah subjek yang ada di obj ek pariwi sata. Membangun pariwisata sejatinya adalah membangun masyarakat itu sendiri,” kata Gubri. (hr)

Layouter: Rahmi


16

SENGGANG

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

Film Synopsis Film Beauty and The Beast

W

alt Disney Pictures memproduksi film baru berjudul ”Beauty And The Beast” dibintangi Emma Watson, Dan Stevens, Luke Evans, Josh Gad, Kevin Kline, Ewan Mcgregor, Stanley Tucci, Emma Thompson, Ian Mckellen, Gugu Mbatha-raw. Penasaran? Berikut info singkat tentang Review Sinopsis dan Trailer ”Beauty And The Beast” yang disutra darai Bill Condon. Ketika Belle (Emma Watson) pergi untuk mencari ayahnya, Maurice (Kevin Kline), ia menemukan jika ayahnya disekap di dalam sebuah kastil tua oleh The Beast (Dan Ste vens). Belle kemudian bertukar tempat seba gai tahanan demi membebaskan ayahnya. Gadis itu terkejut ketika menyadari jika benda-benda di dalam kastil itu hidup dan dapat berbicara. Benda-benda tersebut memberitahu jika watak Beast tidaklah seburuk penampilan nya. Ketika ia mulai dekat dengan Beast, para penduduk kota telah melakukan persiapan untuk menolong sang gadis. (h/bbn)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KRISDAYANTI

Bisnis Pakaian Muslim B

elakangan salah satu Diva Indone sia, Krisdayanti atau KD, sibuk dengan bisnis fashion yang dilabeli Lusense KD by Luthy. Gayung bersambut, ternyata banyak sekali masyarakat yang senang dengan produk Lusense KD by Luthy. Dalam waktu dekat, KD pun akan pergi ke beberapa daerah untuk melakukan promosi bisnisnya ini. Promo bertajuk Magical City Road Show ini diselenggarakan di Makassar, Palangkaraya, dan Bandung pada Maret ini.

“Acara ini diselenggarakan menyusul kesuksesan Lusense KD saat tampil di Jakarta Fashion Week beberapa waktu lalu. Banyak yang penasaran dengan pakaian muslim kami ini,” kata Krisdayanti saat jumpa pers di The Lana Alam Sutera, Tangerang, beberapa waktu lalu.

Krisdayanti bekerja sama dengan Juliana Paten sebagai owner Nefertiti Paris, Hans Virgoro merupakan designer jewellery, dan desainer Luthy Ibrahim Saleh. Nantinya akan ada 14 busana muslim yang akan dipamerkan di setiap kota. Tak hanya sebagai model, tentunya KD akan memberikan sebuah sajian musik lewat lagu-lagunya di atas panggung. “Di setiap acara ini saya akan tampil nyanyi juga sambil nampilin busana dari Lusense. Soalnya saya kalau di panggung itu ya sebagai penyanyi, jadi kurang lengkap kalau hanya jadi model aja,” terangnya. Dari 14 busana yang akan ditampilkan di setiap kota, KD mengambil satu benang merah. Konsep glamour dan berwarna bakal ditampilkan dalam road shownya nanti. “Kali ini busananya yang glamour tapi dengan warna-warna cerah. Soalnya di kota yang kita datangi, para perempuannya kebanyakan suka dengan warna cerah,” tutup KD. (h/kpl)

Ungu Rilis Album ‘Setengah Gila’ T

DIANA LIMBONG

Cerai Diana Limbong dinikahi siri dengan aktor Sandy Tumiwa pada 16 Oktober 2015. Pernikahan keduanya langsung diuji karena tak lama Sandy masuk penjara karena kasus penipuan. Sejauh ini Sandy begitu mengaku bersyukur ditemani perempuan yang begitu tabah. Eks suami Tessa Kaunang itu secara mengejutkan mengu mumkan berita telah menceraikan Diana usai belum lama bebas. “Tadinya rencana mau nikah KUA, tapi di tengah jalan kami putus,” tutur Diana pasrah dihubungi, Kamis (9/3). Sebelumnya Diana mengaku tak pernah masalah dengan status narapidana Sandy. Keduanya pun tampak tegar menghadapi masalah hukum di tengah pernikahan yang baru dijalani hampir satu setengah tahun tersebut. Selama ini Sandy juga lebih banyak beruru san dengan mantan istrinya, Tessa di meja penga dilan. Keduanya ribut-ribut masalah harta gonogini. (h/dtc)

ak terasa 20 tahun sudah UNGU berkarya di dunia musik Indonesia. Sejak berdiri di tahun 1996, band UNGU yang terdiri dari Pasha, Enda, Rowman, Makki dan Onci ini telah melahirkan 12 karya album yang luar biasa yang mampu menorehkan warna tersendiri di blantika musik tanah air. UNGU melahirkan banyak lagulagu hits yang bisa diterima penikmat musik Indonesia, diantaranya seperti Bayang Semu, Demi Waktu, Tercipta Untukmu, Kekasih Gelap, Hampa, Percaya Padaku, Ciuman Pertama, Bila Tiba, Seperti Yang Dulu, Cinta Dalam Hati, Dirimu Satu, Sayang, Sejauh Mungkin, Terbaik, Andai Ku Tahu, Tanpa Hadirmu dan banyak lagi. Bukan hanya itu, UNGU juga mampu menunjukkan eksistensi mereka hingga ke industri musik luar negeri. Popularitas UNGU sudah sangat dikenal hingga ke negara tetangga seperti Malaysia, Brunei Darussalam dan Singapura. Berbagai penghargaan baik dalam dan luar negeri pun telah mereka terima dan banyak pencapaian telah mereka raih yang akhirnya membawa UNGU menjadi salah satu ikon band papan atas Indonesia. Di tahun 2014, saat isu bubar mulai mendera UNGU, band ini mampu bertahan dan tak berhenti menciptakan karya dan akhirnya merilis sebuah album yang berjudul ‘Mozaik’. Di tahun 2016, isu bubar tersebut semakin kencang usai sang vokalis Pasha, resmi menjabat sebagai Wakil Walikota Palu, Sulawesi Tengah, dan UNGU merilis single “Tanpa Hadirmu”

tanpa kehadiran Pasha sebagai vokalis. Kini dalam rangka merayakan 2 dekade berkariernya, UNGU kembali dengan formasi lengkap merilis single terbaru mereka yang berjudul “Setengah Gila”. “Lagu Setengah Gila ini menceritakan tentang orang yang

setengah gila dalam mencintai. Lagunya bernuansa pop ballad, boleh dibilang lagu ini khas UNGU banget karena vokal kembali diisi oleh Pasha. Saat di single sebelumnya, vokal diisi oleh saya dan Onci. Jadi tentu rasanya jadi berbeda”, ujar Enda, sang pencipta

lagu. Lagu ini untuk pertama kalinya dinyanyikan UNGU di konser “20th Anniversary Concert Live in Singapore 2017” yang diselenggarakan pada tanggal 25 Februari 2017 lalu di Esplanade Concert Hall, Singapura. Konser yang merupakan konser UNGU yang ke-5 yang pernah diselenggarakan di Singapura ini, dihadiri kurang lebih 2500 penonton dengan penjualan tiket yang habis terjual. “Inilah saat yang ditunggu-tunggu dan kami rasa Singapura adalah tempat yang tepat buat kami memperkenalkan lagu terbaru kami untuk pertama kalinya,” ucap Pasha. Dan hari ini tanggal 9 Maret 2017, lagu ini secara resmi dirilis di Indonesia bertepatan dengan Hari Musik Nasional. “Setelah hampir 1 tahun UNGU mencoba mecari sesuatu yang lain dari yang biasa kami lakukan dalam berkarier di industri musik, akhirnya kami memutuskan untuk memulai kembali debut dari UNGU versi 2017 dengan new song dan new album”, tutur Pasha. Lagu “Setengah Gila” ini rencananya akan hadir di album terbaru UNGU mendatang. Dengan adanya single ini, UNGU berharap kekangenan para Cliquers (sebutan fans UNGU) terhadap UNGU dapat terobati. “Yang pasti, Pasha hadir lagi di lagu ini. Harapan kita pastinya lagu ini menjadi lagu yang luar biasa. Kita semua suka banget dengan lagu ini, apalagi suara Pasha menghiasi kembali lagu-lagu UNGU”, tutup Onci. (h/rel)

Nadia Vega Jalani 3 Kali Operasi P

DIANA LIMBONG

asca menikah, Nadia Vega mengikuti sang suami untuk tinggal di Singapura. Namun, ia kembali ke Jakarta karena rindu bermusik dan menggarap single berjudul Mentari. Tapi, siapa sangka jika sebenarnya Nadia baru saja sembuh dari serangan Superbugs yang membuatnya harus beristirahat total pada akhir tahun 2016 lalu? “Dari November kemarin. Gejalanya, awalnya sih aku kecapekan dan ada bentol-bentol gitu kayak digigit

nyamuk. Pertama di sini (nunjuk dagu), di kuping, perut sama kuping aku. Aku sempet operasi 3 kali, jadi tiap 1 kali operasi harus bedrest 1 bulan,” tuturnya saat ditemui di Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (8/3). Selain terlalu lelah, imun tubuh Nadia yang menurun juga menjadi salah satu pemicu bakteri ini makin berkembang. “Ada beberapa faktor sih, karena kecapekan, imunnya juga kurang, jadi cepat kena bakteri itu,” ungkapnya. Selain bentol-bentol seperti gigitan nyamuk, gejala lain yang dirasakan Nadia adalah kepala pusing, tubuh demam dan juga ngilu di sekujur tubuh. Setelah menjalani tiga kali operasi dan beristirahat selama kurang lebih tiga bulan, Nadia masih harus

beristirahat untuk pemulihan selama kurang lebih 1 bulan. “Fix sembuh setelah operasi ke-3,” ungkapnya. Tak heran jika sang suami sangat khawatir dengan keputusan Nadia kembali ke dunia musik dan merilis single di Jakarta. “Dia sih penginnya aku enggak lama-lama di Jakarta, worry, tapi dia tahu aku pengin banget bermusik lagi, aktif lagi, tapi kalo kecapekan aku harus pulang (ke Singapura),” ujar wanita 29 tahun ini. Setelah mengalami serangan Superbugs itu, Nadia kini jadi lebih sensitif dan khawatir jika melihat ada bentol-bentol di tubuhnya. Untuk sementara waktu, ia harus menjauhi beberapa makanan yang jadi pantangan, yaitu gorengan dan makanan pedas. Be careful. (h/kpl)

NADIA VEGA

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

ERNEST PRAKASA

Diputus Kontrak Tolak Angin

K

icauan komika Ernest Prakasa di Twitter mengenai ulama asal India, Zakir Naik tak hanya memancing emosi netizen, namun juga berdampak terhadap kontrak kerjanya dengan PT Sido Muncul, s elaku produsen Tolak Angin. Imbas dari kicauan tersebut, PT Sido Muncul tampaknya tak lagi memperpanjang kontrak Ernest sebagai brand ambassador produk Tolak Angin. Melalui akun Twitternya, @Tolakangin mengunggah 6 poin menanggapi kicauan Ernest tersebut. Tak hanya berkicau di media sosial, Direktur PT Sido Muncul, Irwan Hidayat pun menggelar konferensi pers menyikapi hal tersebut, kemarin. Dalam kesempatan itu, Irwan kembali menyatakan bahwa pihaknya tak memperpanjang kontrak untuk Ernest Prakasa. “Kami tidak memperpanjang kontraknya,” ucapnya. Terjadinya kasus kemarin diakuinya membuat Sido Muncul segera www.harianhaluan.com

mengakhiri kontrak. Sebelumnya beredar berita, ki-

ERNEST PRAKASA Redaktur: Atviarni

cauan komika Ernest Prakasa ini menuai kontroversi. Melalui kicauannya di Twitter, Ernets menyebut Zakir Naikmerupakan orang yang mendanai ISIS. Zakir Naik sedianya menyambangi Indonesia dalam rangka menyampaikan rencana ‘Zakir Naik Visit Indonesia 2017’, program ceramah di beberapa kota di Indonesia, April 2017. Pertemuan t ersebut berlangsung d i Rumah Dinas Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, Jakarta, Sabtu (4/3) lalu. Akibat kicauannya yang dituding memfitnah Zakir Naik, sutradara Cek Toko Sebelah ini harus menuai hujatan dari netizen. Tak lama kabar ini beredar, Ernest langsung memberikan klarifikasinya melalui Twitter pula. Namun permintaan maaf Ernest tidak serta merta meredakan kondisi. Tagar boikot Tolak Angin, yang merupakan produk yang dibintangi Ernest dengan cepat tersebar di media sosial. (h/trn) Layouter:Yohanes


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

17

LUMAT PSG 6 : 1 DI CAMP NOU

Barcelona Masuk Buku Sejarah BARCELONA, HALUAN — Pertandingan leg kedua 16 besar Liga Champions, Rabu (8/3) berjalan penuh kejutan. Berhasil lolos ke perempat final Liga Champions musim ini dengan keunggulan agregat 6-5, membuat Barca mengukir sejarah. Blaugrana menjadi klub pertama yang sukses menang setelah tertinggal empat gol pada leg pertama fase knock-out Piala/Liga Champions. Selain itu, Barcelona juga mencatatkan pencapaian gemilang di bawah asuhan Luis Enrique. Pelatih asal Spanyol itu berhasil membawa Barca meraih 15 kemenangan beruntun pada laga kandang di ajang Liga Champions. Sebelumnya,Barca menelan kekalahan 0-4 dari Paris SaintGermain pada laga leg pertama 16 besar di Parc des Princes, 14 Februari 2017. Hasil tersebut membuat Los Cules wajib menang dengan selisih lima gol pada pertemuan kedua di Camp Nou, jika ingin lolos ke perempat final. Bermain di hadapan pendukung sendiri, Barcelona sukses mewujudkan hal tersebut. Skuat Catalan mampu melumat PSG dengan skor 6-1. Barca pun lolos ke babak delapan besar dengan keunggulan agregat 6-5. Keenam gol Barca disarangkan Luis Suarez pada menit ke-3, Layvin Kurzawa yang melakukan gol bunuh diri menit ke-40, Lionel Messi menit ke-50, Neymar menit ke-88 dan 90+1', serta Sergi Roberto menit ke90+5'. Sementara itu, gol tunggal PSG dicetak Edinson Cavani (62'). Torehan tersebut membuat Blaugrana masuk dalam buku sejarah. Sebab, sepanjang perhelatan Piala/Liga Champions dihelat sejak 1955, belum ada satu pun klub yang berhasil melaku kan comeback setelah tertinggal empat gol pada leg pertama fase knock-out.

Tambahan satu gol membuat Suarez kini telah mengoleksi 27 gol dari 38 pertandingan di seluruh ajang kompetisi musim ini. Dari 27 gol tersebut, tiga di antaranya disarangkan pemain asal Uruguay itu di ajang Liga Champions. Bukan hanya itu, Luis Suarez juga paling rajin mencetak gol di Camp Nou. Sejauh ini, dia telah mengoleksi 65 gol dari 64 pertandingan di seluruh ajang kompetisi bersama El Barca yang dihelat di Camp Nou. Gol Suarez saat laga baru berjalan 2:36 detik, merupakan gol tercepat kedua Barcelona pada fase knock-out Liga Champions. Lesatan Andres Iniesta ke gawang Shakhtar Donetsk pada 1:38 detik dalam laga leg pertama perempat final Liga Champions 2010-2011, masih menjadi gol tercepat Barca. La Pulga mencetak satu gol ke gawang Paris Saint-Germain pada menit ke-50 lewat eksekusi penalti. Tambahan satu gol lewat titik putih tersebut membuat Messi menyamai torehan Cristiano Ronaldo, yakni 11 gol penalti pada ajang Liga Champions. Messi juga kini terlibat dalam 13 gol Barcelona di Liga Champions, dengan rincian 11 gol dan dua assist. Jumlah tersebut lebih banyak d ibandingkan pemain lainnya. Dia pun berhasil mendulang 37 gol pada fase knock-out Liga Champions. Namun, jumlah gol

kapten timnas Argentina itu masih kalah dibandingkan Ronaldo yang mendulang 44 gol pada babak gugur. Cavani benar-benar menjadi momok bagi gawang Barcelona. Setelah mencetak satu gol pada pertemuan pertama di Parc des Princes, 14 Februari 2017, penyerang timnas Uruguay ini kembali membobol gawang El Barca pada leg kedua. Edinson Cavani mencatatkan namanya di papan skor menit ke62. Umpan Layvin Kurzawa mampu dikonversikan Cavani menjadi gol dengan tendangan. Sayang, gol Cavani gagal membawa PSG lolos ke perempat final setelah kalah agregat 1-6 dari Barca. Meski begitu, mantan pemain Napoli tersebut kini telah menyumbangkan 20 gol buat Paris Saint-Germain di Liga Champions. Dia menyamai torehan Zlatan Ibrahimovic yang berstatus sebagai top scorer sepanjang masa Les Parisiens. (h/isr/bln)

MERAYAKAN KEMENANGAN - Para pemain Barcelona merayakan kemenangan atas PSG pada leg kedua Babak 16 Besar Liga Champions di Camp Nou stadium, Barcelona, (832017). Barcelona menang 6-1. NET

MOTOGP 2017

Marquez Pole, Valentino Rossi Jadi Rubah LOSAIL, HALUAN — Legenda MotoGP, Loris Capirossi, menilai Valentino Rossi bakal menjadi seperti rubah saat balapan musim 2017. Menurutnya, The Doctor bisa saja menjadi licik dengan memanfaatkan persaingan antara dua rival utama, Marc Marquez dan Maverick Vinales. ”Mungkin sesuatu hal bisa terjadi antara dua petarung lainnya (Vinales dan Marquez) dan dia bisa seperti rubah, dia akan memanfaatkan itu dalam balapan,” tutur Capirossi seperti dikutip GPOne, Kamis (9/3). Sebelumnya banyak yang menilai Rossi tak akan kompetitif dalam menghadapi dua rivalnya itu karena sudah terbilang uzur.

Seperti diketahui, pebalap asal Italia ini menghadapi balapan MotoGP 2017 dengan usia 38 tahun. Kondisi fisik The Doctor diyakini tak akan sekuat saat masa jayanya. Namun, Capirossi tak berpikir demikian. “Vale adalah pebalap yang kalem, yang tak perlu mencoba untuk mencoba mencatatkan waktu yang cepat. Dia lebih suka mempersiapkan motor untuk balapan. Usia tak ada hubungannya dengan itu,” ujar Capirossi. “Sejujurnya, saya tak tahu di mana dia menemukan semua motivasi itu pada usia 38 tahun. Valentino Rossi masih terlihat muda dan dia seorang pejuang,” tambahnya.

Loris Capirossi, juga memprediksi Marc Marquez akan menempati pole position pada balapan pertama di Sirkuit Losail, Qatar, 26 Maret 2017. Dia dinilai memiliki motor yang lebih kompetitif ketimbang musim lalu. Capirossi menyebut pebalap Repsol Honda itu bakal lebih cepat dari duo Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi. ”Marquez berada di pole. Saat ini, motor Marc lebih kompetitif ketimbang tahun lalu. Kemudian ada Vinales dan Rossi,” ungkapnya. Dalam setiap kasus, bakal ada pebalap cepat lainnya. Andrea Iannone bisa menjadi wild card untuk kasus ini. Sementara itu,

Capirossi tak merasa Jorge Lorenzo akan tampil kompetitif pada balapan perdana MotoGP 2017. Bahkan, dia melihat pebalap anyar Ducati tersebut akan kalah dari rekan setimnya, Andr ea Dovizioso. “Ducati ingin melakukannya dengan baik dengan Lorenzo dan Do vizioso. Pada awalnya, bagaimana pun juga, saya melihat Dovi akan lebih cepat dari Jorge,” tuturnya. Balapan MotoGP 2017 diyakini tetap menyajikan pertarungan antara Marc Marquez dan Valentino Rossi. Namun, Maverick Vinales, Jorge Lorenzo, Andrea Iannone, dan Andrea Dovizioso bisa menjadi “pengganggu”. (h/isr/bln)

PARIWARA PT TASPEN BUKITTINGGI PT TASPEN BUKITTINGGI

Serahkan Bantuan Bencana Alam Limapuluh Kota P

T TASPEN (Persero) Cabang Bukittinggi serahkan ban tuan untuk korban bencana alam banjir dan longsor di wilayah Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis (9/3). Bantuan senilai Rp30 juta dalam bentuk barang kebutuhan pokok seperti beras, gula, selimut, minyak goreng, ikan sarden, dan gula ini diantarkan langsung oleh Kepala PT

Taspen Cabang Bukittinggi, Furkon, bersama sejumlah karyawan dan Persatuan Istri Taspen (Peritas) kelokasi bencana di Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota. Bantuan Taspen Peduli Bencana Kabupaten Limapuluh Kota yang diserahkan ini, diterima secara simbolis oleh Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi, beserta

KEPALA PT Taspen Cabang Bukittinggi, Furqon, menyalami Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi.

FOTO bersama di Posko tanggap bencana Kecamatan Kapur IX. www.harianhaluan.com

Kepala Badan Keuangan Daerah, Awaluddin, dan Kepala BPBD, Nasriyanto, di Posko utama penanggulangan bencana alam wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota. Usai dilakukan penyerahannya secara simbolis, bantuan tersebut langsung dibawa dan diantarkan oleh pihak PT TASPEN ke posko tanggap bencana Kecamatan Kapur IX. Di posko tanggap bencana, bantuan yang dibawa itu langsung diserahkan oleh Kepala PT Taspen dan diterima oleh Sekeratris Camat Kapur XI, Jayusman. Kepala PT Taspen Cabang Bukittinggi, Furqon mengatakan, bantuan yang diserahkan sebagai bentuk wujud kepedulian PT TASPEN untuk membantu meringankan beban korban bencana alam banjir, dan longsor, yang melanda Kecamatan Pangkalan dan Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota. Bantuan dalam bentuk kebutuhan pokok senilai Rp30 Juta itu disalurkan melalui Program Ke-

PENYERAHAN bantuan di Posko Kecamatan Kapur IX, yang diterima oleh Sekretaris camat setempat.

mitraan Bina Lingkungan (PKBL) PT TASPEN Kantor Cabang Bukittinggi. Melalui bantuan yang

PENYERAHKAN bantuan secara simbolis oleh Kepala PT Taspen kepada Kepala Badan Keuangan Daerah Limapuluh Kota, Awaluddin.

diberikan diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terkena musiba bencana alam tersebut. “Mudah-mudahan Bantuan TASPEN Peduli ini dapat meringankan beban para korban banjir dan longsor di Limapuluh Kota. Dan pihak PT Taspen turut prihatin atas musibah dan bencana yang terjadi ini,” ungkap Furqon. Sementara itu Bupati, Irfendi Arbi, menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh PT TASPEN Cabang Bukittingi. Bencana banjir dan longsor yang terjadi di wilayah Kabupaten Limapuluh Kota tidak saja mendapat perhatian dari berbagai stakeholder, tapi juga mendapat perhatian khusus dari Redaktur: Arda Sani

PT TASPEN. “Atas nama masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota dan Pemerintah daerah, saya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh PT TASPEN. Semoga bantuan yang diberikan menjadi amal dan mendapat ridha di sisi Allah SWT,” ujar Irfendi. Hal yang sama juga disampaikan oleh Sekretaris Camat Kapur IX, Jayusman. Pemerintah Kecamatan Kapur IX ujarnya, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi PT TASPEN yang telah mengantarkan langsung bantuan kelokasi bencana. “Mudahan mudahan bantuan yang diberikan bisa meringankan beban masyarakat yang terkena musibah,” ungkapnya. (h/*) Layouter: Yohanes


18

OLAHRAGA

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

KETIADAAN WASIT DAN JURI BERLISENSI

KONI Pasaman Barat Khawatir PASAMAN BARAT, HALUAN – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) menyelenggarakan pelatihan wasit dan juri cabang olahraga Bulutangkis. Langkah ini guna meningkatkan SDM (Sumber Daya Manusia) wasit dan juri pada bidang tersebut. Ketua KONI Pasaman Barat, Mahlil Usman, saat ditemui Haluan di kantornya, Kamis (9/3) mengatakan, pelatihan juri dan

wasit ini dilaksanakan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya wasit dan juri di Pasbar. Pelàtihan ini meru-

pakan terobosan baru yang belum pernah dilaksanakan pada pengurusan KONI sebelumnya. “Maju dan berkembangnya olahraga di bumi Pasbar ini tidak akan terlepas dari peran wasit dan juri. Sehingga melalui pelatihan ini kita mengharapkan adanya juri dan wasit kita yang mempunyai sertifikat atau lisensi demi majunya dunia olahraga di Kabupaten ini,” pungkasnya didampingi, Ketua PBSI Pasbar, Efendi, dan Bidang

Pembinaan dan Prestasi PBSI Pasbar, Hendra Pratama. Ditambahkannya, selama ini belum ada orang Pasaman Barat yang berhak sebagai wasit dan juri pada iven-iven olahraga, apalagi pada iven provinsi dan nasional. Hal tersebut disebabkan para wasit dan juri yang ada di Pasbar belum ada yang memiliki lisensi. “Alhamdulillah, berkàt kemauan dan kerja keras Pasbar sudah memiliki beberapa orang

yang memiliki lisensi nasional di beberapa cabang olahraga,” tukasnya. Ditambahkan Hendra, pelatihan wasit dan juri yang akan dilaksanakan ini murni diprakarsai oleh KONI Pasbar yang bekerjasama dengan PBSI Pasbar. PBSI sendiri juga sekaligus akan menggelar pertandingan bulutangkis tingkat Kabupaten Pasbar usia 20 Tahun kebawah yang akan diadakan di Nadia Sport Center jalan

jalur 32. “Pelatihan ini juga bertujuan untuk persiapan tuan rumah pada Porprov 2020 mendatang. Bagi peserta yang ingin m engikuti pelatihan ini dapat mendaftar ke kantor KONI Pasbar dengan batas pendaftaran sampai tanggal 12 Maret mendatang. Dengan syarat, usia maksiamal 35 Tahun dan mengerti dengan semua yang berhubungan dengan bulutangkis,” jelasnya. (h/fad)

Luis Milla Ingin Segera Jalani Laga Uji Coba TANG ER A NG , HALUAN — Setelah proses seleksi pemain selesai, Pelatih Timnas Indonesia U-22 Luis Milla disebut ingin segera menjajal pemain dan strateginya dalam laga uji coba pada bulan ini. Hal itu dikatakan oleh Bima Sakti, sang asisten pelatih. Menurutnya, Milla ingin segera melihat penampilan para pemain dan mengasah taktik dalam sebuah pertandingan ujicoba. “Banyak opsi ya. Yang penting siapa saja lawannya, pemain bisa beradaptasi dengan permainan Milla di pertandingan sebenarnya,” ujar Bima saat ditemui di

Karawaci, Tangerang, Kamis (9/3). “Kalau tidak dapat (timnas) negara (lain) mungkin bisa lawan klub lokal tidak apa-apa. Karena satu ujicoba sudah masuk dalam agenda tim pelatih. Kami menunggu keputusan manajemen PSSI saja soal lawannya,” imbuhnya. Saat ini PSSI setidaknya sudah memasukkan Myanmar sebagai calon lawan ujicoba skuat Milla pada 25 dan 27 Maret. Sedikit kendalanya adalah mengenai keinginan Myanmar agar laga tersebut salah satunya bisa digelar di Yangon. (h/bln)

WAKIL Bupati Arrival menyerahkan piala dan uang pembinaan kepada tim bola voli kecamatan Sijunjung yang tampil sebagai juara I kejuaran bola voli Nagari Cup V. AZNELDI

JUARA BOLA VOLI NAGARI CUP

Kecamatan Sijunjung dan Koto VII Melaju ke Tingkat Wilayah SIJUNJUNG, HALUAN — Tim bola voli putra Kecamatan Sijunjung berhasil keuar menjadi juara pada kejuaran bola voli Nagari Cup V tingkat Kabupaten Sijunjung. Hal ini didapat setelah menaklukan tim bola voli putra Kecamatan Lubuk Tarok di partai final dengan skor 3 – 0 di lapangan bola voli Mangkudu Kodok Tanjung Ampalu, Rabu (8/3). Hasil ini sekaligus membawa tim

bola voli putra Kecamatan Sijunjung sebagai duta Kabupaten Sijunjung pada ajang yang sama di tingkat wilayah yang akan dilaksanakan di Kabupaten Solok Selatan. Sementara tim bola voli putri kecamatan Koto VII sukses meraih angka kemenangan setelah di partai final menundukan tim bola voli putri Kecamatan Lubuk Tarok dengan skor 3 – 0. Dengan kemenangan ini,

tim bola voli putri Kecamatan Koto VII juga mewakili Kabupaten Sijunjung di tingkat wilayah akan digelar di Kabupaten Solok Selatan. Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy, menyampaikan ucapan selamat kepada dua tim yang berhasil meraih juara dalam kejuaraan bola voli Nagari Cup V tingkat Kabupaten Sijunjung. “Selamat kepada kedua tim, semoga dengan adanya kejua-

raan ini semakin banyak pemain muda berbakat di cabang olahraga bola voli,” kata Arrival Boy Pria yang akrab disapai Boy ini mengaku optimis kedua tim yang menjadi duta Kabupaten Sijunjung di tingkat wilayah nanti sukses membawa kemenangan. “Asalkan pembinaan bagus, saya yakin Sijunjung sukses di tingkat wilayah,” ucapnya. (h/azn)

BIMA Sakti dan Luis Milla.

Semen Padang Masih Percaya pada Muhammad Ridwan MUHAMMAD RIDWAN

PADANG, HALUAN — Meski memungut lima gol dari gawang sendiri saat bersua Arema FC pada leg kedua semifinal Piala Presiden (5/3), bukan berarti posisi Muhammad Ridwan sebagai kiper utama Semen Padang di turnamen pramusim ini terancam. Hal itu ditegaskan pelatih kiper Semen Padang, Zulkarnain Zakaria. Zulkarnain menyebutkan kebobolan lima gol ketika menghadapi tim Singo Edan sejatinya bukan kesalahan penjaga gawang semata. Kurangnya koordinasi lini belakang juga menjadi penyebab banyaknya gol bersarang di gawang mantan www.harianhaluan.com

performa terbaiknya,” beber Zulkarnain, Kamis (9/3). Pelatih kelahiran Banda Aceh itu menjelaskan saat ini memang hanya Ridwan, kiper yang dalam kondisi siap tampil. Sementara Jandi Eka Putra yang tidak pernah turun selama Piala Presiden 2017 masih dalam tahap pemulihan cedera. “Jandia saat ini sudah bergabung di tim. Saya belum bisa pastikan apakah bisa turun pada laga nanti. Namun, saat ini perkembangan pemulihannya sudah sangat bagus,” tambahnya. Zulkarnain mengungkapkan Semen Padang se-

jatinya masih memiliki kiper ketiga yakni Rendi Oscario yang pernah tampil di penyisihan Piala Presiden lalu. Kiper muda eks Semen padang U-21 itu juga dipersiapkan masuk line-up pada duel perebutan posisi ketiga menghadapi tim Maung Bandung, Sabtu (11/3) malam. “Semen Padang juga masih punya kiper lain, Rendi Oscario. Pemain ini memang masih muda namun memiliki potensi yang luar biasa untuk berkembang. Kami akan persiapkan pemain ini sebagai kiper cadangan,” pungkas Zulkarnain Zakaria mengakhiri pembicaraan. (h/bln)

kiper Persib itu. Zulkarnain memastikan, tidak ada trauma yang dirasakan anak asuhannya itu menjelang menghadapi Persib, yang notabene mantan klub M. Ridwan. Bagi Zulkarnain, dalam sepak bola tidak ada istilah melawan mantan tim. Klub yang diperkuat pemain saat ini, itulah yang harus dibela mati-matian. “Tidak ada istilah trauma kebobolan lima gol. Begitu pun situasi menghadapi mantan tim. Sebagai pemain profesional, romantisme di klub lama harus ditepikan. Laga nanti merupakan unjuk kemampuan bagi Ridwan. Saya yakin ia kembali pada Redaktur: Isra

Layouter: Luther


NASIONAL

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

19

TAHUN 2015

Tujuh Bank Dibobol Rp836 Miliar JAKARTA, HALUAN — Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Tipideksus) Bareskrim Polri membongkar kasus pembobolan bank yang terjadi dalam kurun waktu MaretDesember 2015. Akibat pembobolan bank tersebut, tujuh bank yang menjadi korban merugi Rp836 miliar. Direktur Tipideksus Bareskrim Polri Brigjen Pol Agung Setya mengungkapkan, kasus pembobolan bank itu bermula saat Direktur PT

Rockit Adelway berinisial HS mengajukan permohonan kred it kepada tujuh bank, baik itu swasta maupun pelat merah. Permohonan yang diajukan untuk kredit modal kerja tersebut diajukan melalui manajer representatif kredit.

“Di sana, dia telah mengajukan dengan dokumen pendukungnya, dokumen permohonan maupun juga dilengkapi dengan agunan,” kata Agung di Kantor Bareskrim Polri di Kompleks Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Jakarta, Kamis (9/3). Sesuai aturan, seorang manajer representatif kredit seharusnya mengecek dokumen permohonan yang diajukan. Hasil pengecekan itu nantinya akan menjadi ba-

han acuan bagi kepala cabang untuk diteruskan ke bagian risiko, untuk dicek kembali risiko kreditnya. Dari hasil pengecekan, barulah diketahui apakah permohonan disetujui atau tidak. “Dari penilaian direktur risiko, kalau disetujui akan ditetapkan berapa plafonnya yang disetujui untuk diberikan kepada pemohon. Kemudian, kredit dicairkan berdasarkan pekerjaan karena permohonan yang diaju-

kan adalah kredit modal kerja,” kata dia. Namun, dari hasil penelusuran, purchasing order yang menjadi dasar permohonan kredit PT Rockit Aldeway, rupanya palsu. Ada sepuluh purchasing order yang seluruh dokumennya palsu. “Saat itu, bank belum memverifikasi itu. Kemudian karena palsu, cairlah kredit itu sesuai dengan tahapan (MaretDesember 2015),” ujarnya. Untuk menghindari ke-

wajiban membayar utang, HS lantas mempailitkan perusahaannya tersebut. Dalam kasus ini, ada dua orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Selain HS, penyidik juga menetapkan seseorang berinisial D, manajer representatif kredit dari salah satu bank. Ada pun D memiliki peran sebagai pihak pertama yang seharusnya mengecek dokumen yang diajukan HS. Namun, pengecekan itu tidak dilakukan lantaran

sebelumnya ia telah disuap oleh HS sebesar Rp 700 juta untuk memudahkan proses permohonan kredit itu. Akibat perbuatannya, kedua tersangka yang telah ditangkap sejak 23 Februari lalu itu, disangka dengan sejumlah pasal, yaitu Pasal 49 ayat (2) UU Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan, Pasal 263 dan 378 KUHP tentang pemalsuan, serta Pasal 3 dan 5 UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang. (h/kcm)

9 Hakim Konstitusi Diusulkan Dipilih Presiden JAKARTA, HALUAN — Mantan Ketua Mahkamah Agung (MA) Bagir Manan mengusulkan seleksi hakim baiknya dipilih oleh Presiden. Sehingga seleksi penerimaan kesembilan hakim MK memiliki standar yang sama. “Pertama singgung tata cara penerimaan hakim MK. Di dalam punya tata cara berbeda dan selera berbeda misal pemerintah dan DPR bentuk pansel, kalau DPR harus ikut fit proper test dan pemerintah tidak,” ujar Prof Bagir Manan dalam acara diskusi publik di Hotel Borobudur, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/3). Bagir mengatakan sebaiknya ada standar khusus dalam penerimaan hakim konstitusi. Oleh karena itu ada baiknya kesembilan hakim konstitusi dipilih oleh Presiden. Saat ini, 9 hakim konstitusi terdiri dari unsur yudikatif 3 orang, unsur legislatif 3 orang dan unsur eksekutif 3 orang. “Saya berpendapat penerimaan hakim MK harus punya standar sama dan cara yang sama. Karena itu saya usulkan sumber MK dari kepala negara kemudian dipertimbangkan MK,” ujarnya. Bagir menolak kalau MK hanya bisa menerima pilihan dari unsur eksekutif, yudikatif dan legislatif. Sehingga menujukan siapa saja bisa menjadi hakim MK. “Jangan sampai lembaga MK menerima pengiriman, dengan seolah-olah siapa saja bisa menjadi hakim,” pungkasnya. (h/dtc)

Potensi Ancaman dalam Kasus KTP Elektronik Tinggi JAKARTA, HALUAN — Persidangan kasus dugaan korupsi pengadaan KTP elektronik mulai bergulir. Sejumlah nama-nama besar seperti politisi, pejabat dan mantan pejabat negeri ini yang tersangkut mulai terungkap. Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menilai potensi terjadinya intimidasi bahkan ancaman terhadap mereka yang mengetahui kasus senilai Rp5,9 triliun atau bahkan menjadi saksi dalam persidangan cukup tinggi. Ketua LPSK Abdul Haris Semendawai dalam siaran pers nya Kamis (9/3) mengatakan, pihaknya mempersilakan saksi atau pihak-pihak lain yang mengetahui kasus ini, namun takut mengungkapkannya ke penegak hukum akibat intimidasi atau ancaman, dapat mengajukan permohonan perlindungan. “Kita menilai potensi intimidasi dan ancaman dalam kasus KTP elektronik cukup tinggi. LPSK membuka diri seandainya ada pihak yang membutuhkan perlindungan,” ujarnya. Kasus korupsi, menurut Semendawai, merupakan salah satu dari tujuh kasus prioritas yang ditangani LPSK sesuai amanat Undang-undang Perlindungan Saksi dan Korban. Kehadiran LPSK juga di antaranya untuk membantu pengungkapan dan pemberantasan kasus-kasus korupsi di Indonesia. Caranya yaitu dengan memastikan terpenuhinya hak-hak saksi, pelapor (whistleblower), saksi pelaku yang bekerjasama (justice collaborator) bahkan ahli. Pada sidang awal yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat, jaksa penuntut umum (JPU) dalam kasus korupsi KTP elektronik baru mendudukkan dua orang terdakwa, yaitu mantan Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan, Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri Sugiharto, dan mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Irman. Namun, isyarat dari KPK, kasus ini berkembang dan ada pelaku lain selain kedua terdakwa yang disidangkan. Kedua terdakwa sebelumnya juga sudah mengajukan diri menjadi juctice collaborator dengan membantu penegak hukum melalui pemberian keterangan yang seluas-luasnya. “Kita apresiasi terdakwa yang bersedia membantu penegak hukum dengan memberikan keterangan untuk membongkar keterlibatan pihak lain,” tutur Semendawai. (h/rel) www.harianhaluan.com

HELIKOPTER — Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Budi Waseso berniat memberantas peredaran narkotika dan obat-obatan di lembaga pemasyarakatan (Lapas) dengan memakai helikopter.

Buwas Berantas Narkoba dengan Helikopter JAKARTA, HALUAN — Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Budi Waseso berniat memberantas peredaran narkotika dan obatobatan di lembaga pemasyarakatan (Lapas) dengan cara yang tak biasa. Pengendalian narkoba dari dalam lapas masih marak. Bandar masih bisa berkoordinasi dengan bawahannya

dari dalam lapas untuk peredaran di luar jeruji besi. Budi Waseso yang akrab disapa Buwas mengeluhkan sulitnya akses agar petugas BNN dapat meringkus bandar di dalam lapas. Pada Februari 2017 lalu, terdapat narapidana di 39 lembaga pemasyarakatan di In donesia yang disinyalir mengendalikan bisnis narkoba

dari balik penjara. Praktik ini sudah berlangsung selama bertahun-tahun. Kondisi tersebut menunjukkan betapa rapuhnya keamanan lembaga pemasyarakatan di Indonesia. Lapas memang berada dalam pengawasan Kementerian Hukum dan HAM. Karenanya, ucap Buwas, perlu adanya koordinasi dengan kementerian

terkait untuk mempermudah akses ke dalam lapas. “Kita serbu kalau perlu kita lakukan upaya paksa dan tegas di lapas. Kita gampang kan’ kita punya alat. Kita bisa masuk melalui helikopter kan’ bisa. Kita bisa bekerjasama dengan TNI dan Polri. Masa tidak bisa masuk lapas,” ujar Buwas di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (9/3).

Buwas membantah, BNN merasa kesulitan dengan pemberantasan peredaran narkoba dari dalam lapas. Hanya, dia menghormati instansi terkait yang berwenang melakukan pengawasan di dalam lapas. “Kita menghargai dari instansi itu. Karena ini kan’ kepentingan negara, kepentingan bangsa,” ujar Buwas. (h/trn)

51 ANGGOTA KOMISI II DPR 2009-2014

Terima Kucuran Dana Proyek E-KTP JAKARTA, HALUAN — Dakwaan dugaan korupsi megaproyek pengadaan Kartu Tanda Penduduk (e-KTP), sejumlah anggota Komisi II DPR RI disebut menerima fee dari proyek tersebut. Ada 14 anggota Komisi II yang mendapatkan jatah dari proyek itu dengan jumlah beragam. Adapun, anggota Komisi II periode 2009-2014 yang disebut dalam dakwaan, yaitu: Taufik Effendi menerima 103.000 dollar AS; Khatibul Umam Wiranu menerima 400.000 dollar AS; Chaeruman Harahap menerima 584.000 dollar AS. Ia menggantikan Baharuddin

Napitululu sebagai Ketua Komisi II; Agun Gunanjar Sudarsa (sekaligus anggota Banggar DPR) menerima 1.047.000 dollar AS; dan Ganjar Pranowo menerima 520.000 dollar AS; Berikutnya, Yassona H. Laoly menerima 84.000 dollar AS; Arief Wibowo menerima 108.000 dollar AS; Teguh Juwarno menerima 167.000 dollar AS; Nu’man Abdul Hakim menerima 37.000 doar AS; Abdul Malik Haramaen menerima 37.000 dollar AS; Jamal Azis menerima 37.000 dollar AS; Miryam S Haryani menerima 23.000 dollar AS; Taufiq Hidayat menerima

103.000 dollar AS; dan Mustoko Weni Murdi menerima 408.000 dollar AS. Selain itu, ada 37 anggot a Komisi II lain yang menerima uang masing-masing 13.000 hingga 18.000 dol lar AS dengan total 556.000 dollar AS. Namun, dalam dakwaan tidak disebutkan siapa saja 37 orang lainnya tersebut. Sementara itu, diketahui jumlah anggota Komisi II DPR RI periode 2009-2014 sebanyak 50 orang ditambah satu ketua. Selama penyidikan kasus ini, setidaknya ada 23 anggota D PR yang dipanggil

untuk menjalani pemeriksaan. Dari jumlah tersebut, hanya 15 anggota DPR yang memenuhi panggilan penyidik KPK. KPK menerima penyerahan uang senilai Rp 30 miliar dari 14 orang, yang sebagiannya merupakan anggota DPR RI yang mendapatkan uang dari proyek e-KTP. KPK juga menerima penyerahan uang sekitar Rp 220 miliar dari pihak korporasi. Uang tersebut berasal dari 5 perusahaan dan 1 konsorsium. Kasus korupsi e-KTP menyebabkan kerugian negara sebesar Rp 2,3 triliun. Proyek pengadaan e-KTP

dimenangkan konsorsium Perusahaan Umum Percetakan Negara Republik Indonesia (Perum PNRI). Konsorsium itu terdiri atas Perum PNRI, PT Superintending Company of Indonesia (Sucofindo persero), PT LEN Industri (persero), PT Quadra Solution, dan PT Sandipala Arthaputra. Nilai proyek multiyears pengadaan e-KTP lebih dari Rp 6 triliun. Namun, hanya 51 persen anggaran yang digunakan untuk proyek e-KTP. Sementara sisanya dibagikan untuk anggota DPR hingga perusahaan. (h/kcm)

Putri Cantik Rombongan Raja Salman Nikmati Spa di Bali

PUTRI Arab Saudi busana penari Bali usai jalani spa.

BALI, HALUAN — Selama berlibur di Bali, rombongan Raja Salman mendatangi sejumlah tempat. Seperti tempat-

tempat spa. Salah satu Spa yang sering dikunjungi adalah Adi Spa yang terletak di Jalan By Pada

Ngurah Rai, Nusa Dua, Bali. Menurut accounting Adi Spa, Made Wisnaya, salah satu pramugari rombongan Raja

Salman mendatangi tempatnya. “Pramugarinya yang ke sini, dia mau foto-foto pakai baju khas Bali,” kata Wisnaya, Kamis (9/3). Adi Spa sendiri memang tidak hanya menyediakan paket untuk perawatan tubuh. Tapi menyewakan pakaian khas Bali. Baik untuk kepentingan nikah a tau sekedar untuk foto-foto. Menurut Wisnaya pramugari tersebut berkewarganegaraan Inggris. Semula memang manajemen Adi Spa agak ragu, sebab jarang ada tamu Arab yang mau mengenakan pakaian khas Bali. Sebab pakaian khas Bali untuk perempuan cukup terbuka pada bagian atas. “Kami pikir tidak mungkin ya perempuan Arab mau pakai pakaian Bali yang agak terbuka di bagian atas, ternyata dia dari Inggris,” ujarnya. Redaktur: Atviarni

Di tempat ini sang pramugari tersebut merogoh kocek sebesar Rp 650 ribu untuk pelayanan selama satu jam. Pramugari tersebut tiba pukul 13.00 Wita. Kemudian didandani oleh staf Asi Spa selama 1 jam. “Dia dandan selama 1 jam, kemudian langsung foto-foto,” kata Wisnaya. Pada kesempatan ini Wisnaya membantah yang datang ke tempatnya adalah Putri Raja Salman sebagaimana kini ramai viral di media sosial. Menurutnya di medsos ditulis Putri Arab karena orangnya cantik. “Jadi tidak dimaksudkan untuk menyebutkan bahwa yang datang adalah putri Raja Salman. Hanya untuk menyatakan bahwa perempuan tersebut cantik seperti putri raja. Bukan putri Raja tapi pramugarinya, dia nginap di Hotel Intercontinental,” kata Wisnaya. (h/trn) Layouter: Luther


N

20

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

KOTA SOLOK Kota Beras Serambi Medinah

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

‘SOLOK KOTA BERAS SERAMBI MEDINAH’

Ketua MUI: Jangan Hanya Slogan SOLOK, HALUAN — Kota Solok yang diberi julukan Solok Kota Beras Serambi Medinah masih perlu pembenahan dan pengaturan secara mendalam agar Kota Beras Serambi Medinah itu tidak hanya slogan melainkan memang mencirikan terhadap perilaku masyarakatnya yang berbudaya Islami. “Saya berprinsip, Walikota Solok Zul Elfian beserta jajarannya masih perlu kerja keras untuk mewujudkan Solok Kota Beras Serambi

Medinah itu, karena menyandang nama serambi Medinah sangatlah berat dan bukan main-main,” jelas Ketua Majelis Ulama Indo-

nesia (MUI) Kota Solok Afrizal Thaib kepada Haluan di Kota Solok, Rabu (7/3). Dijelaskan, Medinah merupakan sebuah kota di Arab Saudi yang aktivitas masyarakatnya memang mencirikan keislamian, kehidupan dan pergaulan sangat ramah dan sopan, kemudian potensi-potensi maksiat tidak ada, kalaupun ada sangat sulit dijumpai. Berbeda dengan Kota

Solok, potensi maksiat masih terbuka lebar. Tengok saja, kata Afrizal, ada hotel melati yang melakukan bisnis prostitusi, kafe-kafe yang menggunakan lampu remang-remang dan berpeluang sebagai kawasan transaksi seks. Di Kota Solok memang cukup banyak kafe yang berkedok sebagai tempat hiburan namun dalam operasionalnya sebagai tempat

transaksi pria hidung belang. Menurut Afrizal Thaib, Pemda Kota Solok perlu menutup kafe-kafe maupun hotel melati yang diduga sebagai ajang prostitusi karena sudah menjadi buah bibir di kalangan masyarakat, ninik mamak dan ulama di Kota Solok. Apa saja yang akan diperbuat yang melanggar aturan dan normanorma adat dan agama cepat

menyebar dan diketahui khalayak ramai. Untuk mengatasi masalah tersebut, perlu diberdayakan Satuan Polisi Pamong Praja. Jika Satpol PP tidak punya taring untuk menertibkan kafe dan hotel melati, sebaiknya dibentuk tim SK4. Tim tersebut beranggotakan TNI, Polri dan Satpol PP, seperti halnya yang dimiliki Kota Bukittinggi. Di

Kota Sanjai itu punya tim SK4 yang siap diterjunkan ke lapangan menertibkan pelanggar peraturan daerah. Kalau hanya Satpol PP saja yang bergerak dikhawatirkan operasinya bisa tumpul karena tempat hiburan malam dan hotel melati kadang kala ada yang melindunginya. “Jika tim SK4 yang turun, sudah jelas yang berada dibelakangnya itu dilibas,” beber Afrizal Thaib.(h/alf)

Pemkab Ajak Petani Garap Lahan Tidur SOLOK, HALUAN — Wakil Walikota Solok Reinier mengungkapkan, berdasarkan pantauan di lapangan ternyata masih banyak lahan tidur di Kota Solok yang belum dimanfaatkan secara maksimal untuk ditanami bermacam komoditi pertanian. Lahan tidur itu tersebar di berbagai kelurahan terutama di Kelurahan Tanah Garam, VI Suku, Nan Balimo dan Laing. Kendati Kota Solok sebuah kota yang arah pembangunan lebih dititikberatkan pada sektor jasa dan perdagangan, namun bukan berarti sektor pertanian diabaikan. “Masyarakat Kota Solok di samping bergerak di sektor jasa dan perdagangan ternyata yang bermukim di pinggiran kota lebih banyak menggeluti sektor pertanian,” jelas Renier ketika membuka kegiatan Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dilaksanakan Dinas Pertanian, Selasa (7/3). Dinas Pertanian beserta jajarannya perlu menyikapi masalah lahan tidur itu dengan mendorong petani melakukan budidaya bermacam komoditi yang dinilai cocok diusahakan pada lahan tidur tersebut. Komoditi yang diusahakan tentu yang memiliki pangsa pasar, karena di era sekarang, komoditi yang diusahakan bukan hanya untuk kebutuhan sehari-hari melainkan harus memiliki pangsa pasar. Pelaku usaha di lapangan haruslah diubah pola pikirnya menjadi market oriented (orientasi pasar). Dengan demikian apa yang diusahakan oleh petani haruslah ada jaminan pasar. Konsep market oriented perlu ditanamkan pada petani sebagai pelaku usaha sehingga pada gilirannya produk yang dihasilkan mampu menambah pendapatannya. Untuk mewujudkan keinginan tersebut, diakui wakil walikota tidaklah gampang, namun perlu keterlibatan banyak pihak. Dinas pertanian, katanya, tidak bisa jalan sendiri tanpa dukungan lembaga lain terutama perbankan. Lembaga keuangan yang ada di Kota Solok bisa sebagai bapak angkat yang mendukung permodalan. Ada beberapa perbankan yang bisa menyalurkan permodalan melalui pola Kredit Usaha Rakyat (KUR). Untuk mendapatkan KUR itu tidaklah sulit karena perbankan sudah mencadangkan anggaran untuk membantu masyarakat dalam mengatasi permodalan, namun pemohon tentu harus mengikuti persyaratan yang digariskan perbankan. “Saya rasa lembaga perbankan yang ada di Kota Solok bersedia mengucurkan dana untuk permodalan, bagi lembaga perbankan yang tidak mau ditinggalkan saja,” beber Reinier. (h/alf)

SAMPAIKAN ASPIRASI — Salah seorang pengurus kelompok tani menyampaikan aspirasinya pada penyusunan program penyuluhan, Kamis (9/3). Masalah perilaku dan sikap masih mendominasi dalam adopsi teknologi di kalangan petani. ALFIAN

Perilaku Petani Jadi Kendala Adopsi Teknologi SOLOK, HALUAN — Masalah budaya dan perilaku masih menjadi penghambat dalam adopsi teknologi pertanian, khususnya tanaman pangan hortikultura, di wilayah Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok. Proses alih teknologi sering terhambat kendati pemerintah berupaya meningkat pengetahuan petani. Menonjolnya kedua masalah itu terungkap dalam pertemuan antara pengurus kelompok tani se Kecamatan Tanjung Harapan dalam rangkaian penyusunan programa penyu-

luhan untuk tahun 2018 di aula BPP Tanjung Harapan, Kamis (9/3). Penyusunan programa penyuluhan dibuka kepala dinas pertanian diwakili Kepala Bidang Penyuluhan Eli Mesra, dihadiri Kepala BPP Tanjung Harapan Edi Haryanto, para penyuluh dan pengurus kelompok tani. Di hadapan penyuluh dan pengurus kelompok tani Eli Mesra menjelaskan tentang pentingnya programa penyuluhan. Programa itu merupakan acuan dalam melaksanakan penyuluhan setiap tahunnya. Kalau di pemerintah daerah

namanya Rencana Pembangunan Jangka Menengah, namun di pertanian namanya programa, yang pelaksanaannya setara dengan musyawarah pembangunan di tingkat kelurahan. Dalam penyusunan programa itu perlu dijaring aspirasi petani selaku pelaksana di lapangan. Dalam rapat yang berlangsung alot dipandu penyuluh pertanian terungkap, masih banyak petani yang enggan melaksanakan paket teknologi yang digulirkan, kecuali ada bantuan dari pemerintah. Teknologi itu seperti halnya tanaman jajar legowo. Pa-

KUALITAS BARANG DI PASAR SOLOK BAGUS

Pedagang Datangkan Barang dari Jakarta dan Bandung SOLOK, HALUAN — Terjadinya selisih harga barang-barang, baik berupa pakaian jadi maupun barang kebutuhan lainnya di pasar Solok dibanding daerah lain karena kualitas pakaian yang dijual di pasar Solok lebih baik dan didatangkan dari Jakarta. Pada umumnya pakaian jadi yang dijual di pasar Solok hampir 70 % berasal

dari Bandung dan Jakarta dan hanya 30 % saja pakaian dan barang lainnya dari Kota Bukittinggi maupun Padang. Barang yang berasal dari Sumbar itu didominasi pedagang kaki lima,” jelas anggota DPRD Kota Solok Angri Nursya kepada Haluan di DPRD, beberapa waktu lalu. Angri Nursya mengakui, banyak konsumen yang

DINAS Perhubungan Kota Solok membangun pos retribusi di jalan lingkar utara. Pos tersebut sudah dioperasikan memungut retribusi angkutan barang.ALFIAN www.harianhaluan.com

sering mempertanyakan tentang selisih harga barang kebutuhan di pasar Solok dibanding tempat lain. Pertanyaan konsumen itu sah-sah saja, lanjutnya, namun perlu diketahui barang yang dijual di pasar Solok memiliki kualitas lebih baik dibanding tempat lain dan setara yang dijual di mall. Hampir tiap minggu pedagang yang memiliki toko di pasar Solok mendatangkan pakaian dari Bandung dan Jakarta. Sistemnya, pedagang cukup mentransfer dana ke pusat grosir dan barang dikirimkan ke alamat pedagang di pasar Solok. “Pada umumnya, pedagang sudah menjalin kerja sama dengan grosir yang ada di Bandung dan Jakarta,” terang anggota DPRD yang juga m emiliki akses ke pasar Solok. Kalaupun terjadi kenaikan harga, itupun hanya berkisar 20% - 25 % dan pedagang tidak mau mematok h arga terlalu tinggi. Sistem yang dipakai di pasar Solok oleh pedagang,

biar untung tipis tapi produk yang dimiliki terjual dan dinikmati konsumen. Jika harga terlalu tinggi konsumen bisa memilih produk ke tempat lain karena selera konsumen tidak bisa dibatasi. Di bagian lain Angri Nursya juga menyebutkan, untuk menggairahkan jual beli di pasar Solok memang sangat d ibutuhkan areal parkir yang representative. Saat ini Kota Solok masih belum punya areal parkir yang mampu menampung puluhan kendaraan. Lokasi parkir banyak ditemukan di jalan utama karena keterbatasan lahan parkir. Akibat keterbatasan lahan parkir di pasar Solok, banyak konsumen menengah ke atas yang berbelanja ke Bukittinggi dan Padang. Konsumen masih memilih 2 lokasi itu untuk berbelanja karena tingkat kepuasan dalam memilih produk. Di samping kepuasan berbelanja, konsumen juga bisa menikmati objek wisata.(h/alf)

dahal melalui teknologi itu terjadi kenaikan hasil sampai 20 % namun karena perilaku dan sikap petani yang belum mau melaksanakan, sering terjadi kegagalan. Mencuatnya persoalan itu disampaikan pengurus kelompok tani. Dari hasil survei di lapangan memang menunjukkan demikian. Padahal, dalam pertemuan kelompok yang dipandu penyuluh pertanian sudah dijelaskan tentang manfaat dari pelaksanaan tanam jajar legowo. Namun dalam praktik di lapangan, belum semua petani mau melaksanakan. Alasannya

sepele saja, terjadi penambahan biaya produksi, terutama untuk biaya tanam. Begitu juga dalam pemeliharaan tanaman kakao. Umumnya petani hanya memberi pupuk 1 – 2 kali setelah tanam, berikutnya tidak lagi diberi pupuk. Padahal tanpa pemupukan sesuai anjuran, mustahil tanaman kakao tumbuh dan berproduksi dengan baik. Petani sebenarnya mengetahui tentang manfaat pemupukan, namun karena budaya dan sikapnya yang cuek terhadap tanaman, itulah jadinya. (h/alf)

LKAAM Gundah Peladang Gunduli Hutan Payo SOLOK, HALUAN — Kalangan ninik mamak di Kota Solok mulai gusar karena hutan di kawasan Payo Kelurahan Tanah Garam Kecamatan Lubuk Sikarah mulai digunduli oleh peladang berpindah-pindah. Padahal hutan tersebut merupakan daerah tangkapan air yang berfungsi sebagai tempat cadangan air untuk irigasi. “Pemerintah Kota Solok diminta cepat tanggap mengatasi persoalan tersebut karena jika terus dibiarkan akan berpengaruh terhadap debit air yang bersumber dari hutan Payo itu,” jelas Ketua Lembaga Ketahanan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kota Solok H Rusli Khatib Sulaiman di Kota Solok, Selasa (7/3). Hal itu disampaikan ketika berbicara ketika berlangsungnya kegiatan Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dilaksanakan Dinas Pertanian yang dihadiri Wakil Walikota Solok Reinier, ninik mamak Kota Solok itu menyebutkan, dari hasil pantauan di lapangan terlihat hutan Payo yang berjarak lebih kurang 8 km dari jalan raya Solok-Singkarak, Tanah Garam arah ke

barat itu, semakin hari semakin banyak masyarakat yang menggarapnya untuk dijadikan usaha pertanian. Padahal hutan itu merupakan daerah hulu bagi persediaan air irigasi. Ada 2 daerah yang air irigasinya bersumber dari hutan Payo itu, masing-masing Kota Solok dan Nagari Koto Sani Kecamatan X Koto Singkarak. Untuk Kota Solok ada puluhan hektare sawah yang memanfaatkan air dari Payo yang dikenal dengan irigasi Batang Imang, kemudian juga sebagai cadangan air bagi PDAM. Ketua LKAAM itu juga

menyadari bahwa hutan Payo yang memiliki ketinggian 900 meter di atas permukaan laut (dpl) itu memiliki tanah yang subur dan sangat potensi dijadikan lahan pertanian tanaman pangan maupun hortikultura. Tidak hanya masyarakat setempat yang menggarap hutan Payo itu melainkan juga dari kabupaten tetangga. Oleh karenanya, Pemda Kota Solok perlu mengambil langkah konkrit, kapan perlu duduk bersama dengan pimpinan daerah tetangga agar aktivitas peladangan dengan menggunduli hutan Payo bisa dihentikan. h/alf)

DUA orang generasi muda Kota Solok sedang menampilkan kebolehan dalam kesenian pencak silat dalam lumpur di Kota Solok beberapa hari lalu. Kesenian tradisional itu terus dilestarikan pada generasi muda. ALFIAN Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Rahmi


PASAMAN

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

21

Delapan Puskesmas Akan Diakreditasi PASAMAN, HALUAN — Sebanyak delapan dari total 16 puskesmas rawatan dan non rawatan di Kabupaten Pasaman, bakal diakreditasi pada tahun ini. Kedelapan puskesmas itu, terdiri dari Puskesmas Lubuksikaping, Sundatar, Bonjol, Ladang Panjang, Rao, Tapus, Cubadak dan Simpati. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes), Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman, Yose Rizal mengatakan, pihaknya mengajukan delapan puskesmas untuk segera diakreditasi oleh tim pusat dari Kementerian Kesehatan. “Akreditasi puskesmas adalah pengakuan terhadap puskesmas yang diberikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang ditetapkan oleh menteri,” katanya. Dikatakan, akreditasi dilakukan bagi puskesmas yang memenuhi standar pelayanan sebagaimana ditetapkan oleh menteri untuk meningkatkan mutu pelayanan puskesmas secara berkesinambungan. “Itu dalam upaya peningkatan mutu pelayanan dan komitmen pelayanan sebagaimana diatur dalam Permenkes Nomor 75 tahun 2014. Puskesmas wajib diakreditasi secara berkala paling sedikit 3 (tiga) tahun sekali,” ujarnya. Ia menjelaskan, akreditasi tersebut sesuai dengan Permenkes No 75 tahun 2014 tentang Pengakuan terhadap Puskesmas yang diberikan oleh Lembaga Independen Penyelenggaraan Akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan. “Ini untuk pembinaan peningkatan mutu kinerja melalui perbaikan yang berkesinambungan terhadap sistem peningkatan mutu dan sistem penyelenggaraan pelayanan kesehatan,” kata Yose. Dengan diakreditasinya puskesmas di daerah itu, kata dia, diharapkan pelayanan semakin baik, sehingga tidak ada lagi keluhan dari masyarakat soal buruknya pelayanan yang diberikan Puskesmas. “Masyarakat bisa terlayani dengan baik nantinya,” imbuhnya. Puskesmas, kata Yose, harus memiliki prasarana yang baik, peralatan dan memiliki tenaga kesehatan yang lengkap. Dikatakan, tenaga kesehatan di puskesmas harus bekerja sesuai dengan standar profesi, standar pelayanan, standar prosedur operasional, etika profesi dan menghormati hak pasien. (h/yud)

Bupati Ajak Masyarakat Tanam Cabai PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Yusuf Lubis mengajak masyarakat di daerah itu untuk menanam cabai di pekarangan rumah masing-masing, sebagai solusi jangka panjang dalam rangka mengatasi harga cabai yang tidak menentu. “Masyarakat harus bisa mengantisipasi membengkaknya pengeluaran rutin rumah tangga untuk membeli cabai, dapat menanam cabai di pekarangan rumah masing-masing,” katanya, kemarin. Selain cabai, pekarangan rumah juga dapat dimanfaatkan untuk menanam beragam jenis sayuran lainnya. “Manfaatkan pekarangan rumah untuk menanam cabai dan tanaman sayuran lainnya, sehingga mampu mengurangi biaya hidup sehari-hari,” katanya. Ia menyebutkan ajakan menanam cabai itu guna mendukung program pemerintah yakni gerakan nasional penanaman 50 juta pohon cabai di pekarangan. “Secara bertahap kita dorong melalui PKK dan kelompok Dasawisma yang ada ditiap nagari, untuk sukseskan program tersebut, karena perempuan itu lebih telaten,” tandasnya Program tersebut, kata dia, juga bertujuan untuk mengoptimalkan pekarangan yang selama ini tidak dimanfaatkan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Ayo kita tanami pekarangan rumah dengan tanaman-tanaman produktif, terutama cabai. Bisa dengan polibag atau langsung di tanah,” katanya. Ia menyebutkan gerakan menanam cabai ini untuk mengoptimalkan pekarangan yang selama ini tidak dimanfaatkan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Gerakan ini bertujuan mewujudkan kemandirian pangan khususnya dari kelompok aneka bumbu terutama cabai yang setiap tahun menjadi sumber inflasi di Indonesia,” ujarnya. Permasalahan tingginya harga cabai yang terjadi setiap tahun tersebut dapat kita atasi dengan memberdayakan pekarangan melalui sepuluh program pokok PKK. (h/yud)

BUPATI Pasaman Yusuf Lubis menyerahkan bantuan bibit cabai kepada Ketua GOW Ny Mira Atos Pratama www.harianhaluan.com

SALAMI ANAK-ANAK — Bupati Yusuf Lubis menyalami anak-anak beserta orang tuanya ketika berkunjung ke Padanggelugur

7.293 KK Nikmati Program Keluarga Harapan PASAMAN, HALUAN — Sebanyak 7.293 Kepala Keluarga (KK) sangat miskin di Kabupaten Pasaman, terdaftar sebagai keluarga penerima manfaat dari Program Keluarga Harapan (PKH), program besutan Kementerian Sosial. Kepala Bidang Bantuan Perlindungan dan Penanganan Fakir Miskin, Dinas Sosial Kabupaten Pasaman, Hendri Yanto mengatakan, jumlah dana yang disalurkan kepada masyarakat mencapai sekitar Rp3,9 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). “Bantuan sosial ini menyasar keluarga miskin, karena PKH adalah program perlindungan

sosial yang memberikan bantuan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM),” katanya. Program ini, kata dia, dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban RTSM. Dan dalam jangka panjang diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi. “Sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan. Pelak-

sanaan PKH juga mendukung upaya pencapaian tujuan pembangunan millenium,” sebutnya. Adapun tujuannya, kata Hendri, meningkatkan kualitas kesehatan keluarga sangat miskin, meningkatkan taraf pendidikan anak-anak keluarga miskin dan meningkatkan akses dan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan. Ia mengungkapkan, penyaluran PKH ini tergantung jumlah anak dalam satu keluarga miskin yang menjadi anggota PKH. “Nominal tergantung jumlah anaknya, paling besar untuk yang disabilitas yaitu

sebesar Rp3,1 juta dalam satu tahun, sementara lansia diatas usia 70 tahun Rp1,9 juta,” ungkap Hendri. Sementara itu, untuk keluarga miskin yang memiliki anak di bangku SMA berhak menerima bantuan sebesar Rp1 juta, untuk anak SMP Rp 750 ribu dan untuk SD Rp 450 ribu dalam satu tahun. “Sisanya, bantuan anak usia di bawah 6 tahun dan bantuan untuk ibu hamil dan menyusui, masing-masing Rp1,2 juta,” katanya. Untuk mengantisipasi agar penyaluran PKH tepat sasaran dan tidak digunakan untuk keperluan yang tidak sesuai,

pemerintah, kata dia, memberikan pendampingan bagi penerima PKH ini. “Total pendamping kita sebanyak 36 orang. Terdiri dari, 1 korcab, 2 operator dan sisanya 32 orang pendamping PKH. Mereka, melakukan pertemuan rutin kepada penerima PKH,” imbuhnya. Dijelaskan, pedamping berkewajiban melakukan pertemuan kelompok dengan ibuibu penerima PKH, dan penerima wajib hadir. “Pendamping juga melakukan pengarahan, bukti pembelanjaan berupa kwitansi juga diminta oleh pendamping,” ujarnya. (h/yud)

Pemprov Bantu Peningkatan Produksi Pertanian PASAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman menerima bantuan program peningkatan produksi dan produktivitas mutu hasil tanaman pangan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, untuk 3.000 hektare tanaman padi dan 4.000 hektare jagung. Kepala Bidang Tanaman Hortikultura, Dinas Pertanian Kabupaten Pasaman, Efriyanto mengatakan, bantuan dari provinsi itu diberikan dalam bentuk bibit. Kabupaten, kata dia, hanya menyalurkan kepada penerima manfaat sesuai petunjuk teknis penggunaan. “Bantuan yang diberikan dalam bantuan bibit. Nanti akan diserahkan kepada masing-masing kelompok tani (keltan) yang sudah lulus diverifikasi oleh petugas di lapangan,” ujar Anto, Kamis. Dikatakan, daerah itu merupakan sentra penghasil padi sawah dan tanaman jagung. Untuk 2016 lalu, produksi padi mencapai 185.803 ton, dengan

luas tanam 40.668 hektare. Sementara produksi jagung sebanyak 77.641 ton dengan luas tanam 12.565 hektare. “Komoditi padi dan jagung menjadi yang tertinggi di antara komoditi lainnya, seperti kacang tanah, ubi kayu, ubi jalar, kacang hijau dan kedelai,” ujarnya. Ia menyebutkan, sebanyak lima kecamatan menjadi wilayah penghasil padi terbanyak di daerah itu, dari total area tanam yang mencapai 40.668 hektare. Wilayah Lubuksikaping merupakan kecamatan tertinggi, disusul Tigonagari, Padanggelugur, Panti dan Rao Selatan. “Luas tanam untuk Lubuksikaping, 5.830 ha, panennya 6.329 ha. Tigonagari, luas tanam 5.299, panen 6.160 ha, Padanggelugur luas tanam 5.986 dan luas panen 6.015 ha. Untuk Panti, luas tanam 5.698 ha, panen 5.845 ha,” ujarnya. Anto menambahkan, gagal panen sebagian wilayah dise-

babkan sejumlah faktor. S elain kendala alam, juga diakibatkan tingginya serangan hama pada tanaman padi, seperti tikus dan wereng serta hama lainnya. “Minimnya pasokan air dari irigasi dan kemarau pan-

jang pada 2016 lalu juga menjadi faktor utama sejumlah sawah gagal panen,” ujarnya. Sementara untuk tanaman jagung, kata Anto, terbanyak ada di Kecamatan Tigonagari dengan luas tanam 7.739 hektare.

Disusul Panti dengan luas tanam 1.033 hektar, Padanggelugur 720 hektar, Rao 630 hektar. Mapattunggul paling terkecil, yakni 91 hektare. “Tanaman jagung ini menjadi primadona kedua setelah padi,” katanya. (h/yud)

WABUP Atos Pratama bersama rombongan berjalan kaki menuju SDN 10 Batu Badinding, Nagari Limo Koto, Bonjol

UN SMP Akan Diikuti 4.891 Peserta PASAMAN, HALUAN — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman, menyatakan ujian nasional (UN) tahun 2017, tingkat SMP sederajat bakal diikuti sebanyak 4.891 orang peserta. Jumlah tersebut mencakup 37 unit SMP dan 15 unit Madrasah Tsanawiyah (MTs). “Jumlah peserta UN tahun 2017 untuk t ingkat SMP/ MTsN diikuti sebanyak 4.383 orang siswa dan 508 siswa MTs swasta, dari total sekolah sebanyak 37 unit SMP dan MTs 15 sekolah,” kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Hakim, kemarin. Tahun ini, kata Hakim, dua sekolah tingkat pertama (SMP) di daerah itu akan melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), tapi bergabung ke sekolah yang sudah menggelar UNBK, seperti

SMK. “Sudah ada dua sekolah siap melaksanakan UNBK pada tahun ini, tapi statusnya bukan sebagai penyelenggara, melainkan bergabung dengan sekolah lainnya,” katanya. Kedua sekolah itu, kata dia, yakni SMP Negeri 1 Rao Selatan bergabung ke SMKN 1 Rao Selatan di Air Hangat. Selanjutnya, SMP Negeri 2 Padanggelugur, bergabung ke SMKN 1 Padanggelugur di Sei Pimpin. “Pelajar di dua sekolah itu sudah dipersiapkan pihak sekolah dengan matang, mentalnya dan juga keterampilannya, dalam menjawab soal-soal menggunakan komputer, bukan kertas dan pensil,” ujarnya. Untuk pelaksanaan UN di tingkat SMA sederajat, Hakim menjawab, itu tidak lagi menjadi kewenangan pemerintah kabupaten. Sebab, kewenangan pengelolaan SMA sederajat

sudah beralih ke pihak provinsi. “Oh, untuk SMA bukan urusan kita lagi, itu sudah provinsi. Berapa jumlah pasti peserta UN dan UNBK di tingkat SMA bisa ditanyakan langsung ke ketua MKKS masingmasing, SMA, SMK begitu pula di tingkat MA,” ulasnya. Hakim Hsb menyebutkan, bahwa pelaksanaan ujian nasional untuk tingkat SMP sederajat akan dilaksanakan pada pekan pertama Mei, yakni tanggal 2,4 sampai 8 Mei 2017. Untuk tingkat SMA akan dilaksanakan lebih awal. “Jadwal pelaksanaan ujian nasional untuk SMA/SMK dan MA pada 18-19 April 2017,” sebutnya. Untuk tingkat SMK diikuti sebanyak 1.197 orang siswa, meliputi lima sekolah negeri dan tiga swasta. *Empat SMK di Pasaman

Gelar UNBK Sebanyak empat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Pasaman, akan melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada tahun ini dari total tujuh sekolah kejuruan. Keempat sekolah itu, meliputi SMKN 1 Lubuksikaping, SMKN 1 Bonjol, SMKN 1 Padanggelugur dan SMKN 1 Rao Selatan. Keempat sekolah ini sudah siap secara infrastruktur dan sarana prasana penunjang lainnya. Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Pasaman, Muslim mengatakan, tahun ini ada peningkatan sekolah menengah kejuruan menerapkan UNBK disekolahnya, dibanding tahun sebelumnya. “Tahun lalu, cuma ada dua. Kini, ada penambahan menjadi empat sekolah, ini artinya Redaktur: Nova Anggraini

ada kemajuan. Sebagian sekolah belum, karena komputer belum lengkap dan jaringan internet belum ada disekolah itu,” ujar Muslim. Sementara sekolah yang masih melaksanakan ujian nasional dengan kertas dan pensil atau UNKP, yakni SMKN 1 Simpati, SMKN 1 Kosgoro di Lubuksikaping dan Harapan bangsa (Harsa) di Panti. “Disekolah ini komputer dan sarana prasarana lainnya belum lengkap,” ujarnya. Pelaksanaan UNBK di tingkat SMK akan digelar lebih awal, yaitu pada 3-6 April 2017 mendatang, dengan jumlah peserta sebanyak 1.197 orang siswa. Di tingkat SMA pun demikian. Sebanyak 11 sekolah negeri dan tiga swasta belum melaksanakan UNBK. Sementara jumlah peserta UN sebanyak 2.128 orang. (h/yud) Layouter: Rahmi


22

JUMAT, 10 MARET 2017 / 11 Jumadil Akhir 1438 H

Harian

Mencerdaskan Kehidupan

Pasbar Kucurkan ADN Rp98,4 M Salingka

PASBAR, HALUAN - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat pada tahun 2017 ini mengucurkan Alokasi Dana Nagari (ADN) sebesar Rp98,4 Miliar.

KEMENDESA BENTUK

Unit Pemberantasan Pungli JAKARTA, HALUAN - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi meningkatkan mekanisme pengawasan dan pencegahan untuk menghindari pungutan liar (pungli) dengan membentuk Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Kemendes PDTT. Pembentukan UPP tersebut sesuai amanah Peraturan Presiden No.87/ 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar dan telah ditindaklanjuti dengan Keputusan Mendes PDTT Nomor 93 Tahun 2016 tentang UPP. “Di Kementerian ini kita diberikan anggaran yang cukup besar untuk dikelola. “Sebanyak 87 Tentunya dalam menjalankan laporan telah anggaran yang diusut. Jadi, besar tersebut, dana desa ini diperlukan suatu pemeharus benarrintahan yang benar dikawal, bersih yang agar pengguharus dijalannaannya juga kan. Kita mulai dari diri kita tepat sasaran,” sendiri agar tambahnya. bebas dari pungli,” ujar Mendes PDTT Eko Sandjojo dalam keterangan resmi, diterima Rabu (8/ 3). Eko menjabarkan terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih,di antaranya memiliki visi jelas, kekuatan transparansi, dan pelibatan masyarakat. Dia menuturkan, berdasarkan laporan KPK hingga Januari 2017, terdapat 326 laporan terkait dugaan tindak pidana korupsi terkait dana desa. “Sebanyak 87 laporan telah diusut. Jadi, dana desa ini harus benar-benar dikawal, agar penggunaannya juga tepat sasaran,” tambahnya. Eko mengakui penyebab utama adanya dugaan tindak pidana korupsi adalah karena masih minimnya transparansi pejabat pengelola dana desa, dalam hal ini kepala desa. Masih minimnya pemasangan rencana anggaran dan realisasi penggunaan dana desa juga menjadi persoalan utama. “Untuk itu, kita masih perlu meningkatkan lagi sosialisasi tentang dana desa dan penggunaan dana desa tersebut. Bukan itu saja, peran pendamping desa juga perlu ditingkatkan,” imbuhnya. Menteri Eko meminta kepada anggota UPP Kemendes PDTT untuk membantu mengawasi praktik pungutan liar dimulai dari lingkungan Kemendes PDTT. Pemberantasan praktik tersebut, lanjut Menteri Eko, diyakini akan membantu mengurangi ketimpangan ekonomi di negeri ini. “Tugas kita adalah membantu mengurangi penderitaan dan kemiskinan masyarakat. Pungutan liar menambah penderitaan masyarakat. Itulah yang harus kita berantas,” tegasnya. (h/*)

Penyerahan Dipa Dana Desa dan alokasi Dana Nagari, secara simbolis dilaksanakan Kamis kemarin (9/3). Sekaligus sosialisasi pengelolaan dana

desa bagi Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca) di aula kantor bupati setempat. Bupati Pasaman Barat H.

Syahiran menyampaikan, data dari kementerian desa bahwa dana desa terus mengalami peningkatan sejak tahun 2015 sebesar Rp20,8 triliun, pada ta hun 2016 naik menjadi Rp46, 9 triliun, pada tahun 2017 naik lagi menjadi Rp60 triliun dan diprediksikan dana desa ini akan naik lagi pada tahun 2018

BERSAMA-Bupati Pasbar H. Syahiran bersama Forkopimda Pasbar foto bersama dengan walinagari se Kabupaten Pasbar setelah menyerahan ADD dan ADN. OSNIWATI

sebesar Rp2,5 miliar. Total anggaran di nagari mencapai Rp98,4 miliar,”papar Syahiran. Syahiran menambahkan, melihat besarnya alokasi dana tersebut, tentunya perlu menjadi perhatian semua pihak. Agar pengelolaan dana nagari ini bisa sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku. “Untuk itu kami di pemerintah daerah terus melakukan perbaikan mulai dari regulasi untuk nagari, peningkatan kapasitas bagi perangkat nagari maupun lembaga- lembaga nagari lainnya serta meningkatkan pengawasan dan pembinaan melalui OPD terkait,”tambah Syahiran. Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari Etris Dsem menyampaikan keuangan desa dan nagari harus dikelola dengan transparan dan disiplin anggaran. Penyerahan secara simbolis dan pelatihan dana desa yang diikuti sebanyak 150 orang yang terdiri dari camat, walinagari, sekretaria nagari, bendahara, Kapolsek, dan Koramil. “Kita tidak ingin ada kesalahan dikemudian hari dalam mengelola dana nagari ini. Untuk itu, sedini mungkin kita berikan arahan dan pembekalan,” pung kas Etris Dsem.(h/ows)

Dasawisma Nagari Sumani Dinilai Tim Provinsi AROSUKA, HALUAN - Keberadaan Dasawisma sebagai perpanjangan tangan dari TPPKK di nagari, telah membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan di tengah masyarakat. Hal ini diungkapkan wakil ketua TP PKK prov. Sumbar Ny. Anita Ani Asmar saat penilaian ketua kelompok Dasawisma berprestasi tingkat prov. Sumbar di Jorong Ranah nagari Sumani kec. Selasa (7/3). Dihadapan Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin, Ketua TP PKK kab. Solok Ny.Hj Desnadevi Gusmal, wakil Ketua TP PKK kab. Solok Ny Dahliar Yulfadri, Muspika

Singkarak, Kepala OPD, tokoh masyarakqt dan warga setempat, Anita Ali Asmar dalam kapasitasnya sebagai ketua tim peniai mengungkapkan ada 6 kabupaten dan 5 kota nan dinilai, salah satunya adalah Kabupaten Solok. Penilaian lapangan ini kata dia, merupakan bagian penting dari rangkaian lomba Kelompok dasa wisma berprestasi ini. Dimana tim penilai akan dapat melihat langsung kondisi nyata dari kegiatan dasawisma ini di tengah masyarakat. “Kita akan melihat, apakah Dasawisma ini betul-betul menjalankan fungsinya melalui program yang ada di tengah masyarakat atau

tidak,”ujarnya. Pihaknya berharap, dalam menjalankan tugasnya di tengah masyarakat, baik Dasawisma maupun TP PKK Nagari harus mendapat dukungan dari pemerintah daerah melalui OPD terkait. Hal ini sekaligus untuk memotivasi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya melalui dasawisma yang ada di daerah masingmasing. “Dengan adanya dasawisma kita bisa mendata masyarakat di nagari dan memudahkan pemerintah daerah dapat melaksanakan pendataan. Ini juga sekaligus memudahkan TP PKK dalam menjalankan tugas dan fungsinya di

tengah masyarakat,”bebernya. Searah dengan itu, wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin menyebutkan sejauh ini, Dasawisma telah mampu menjalankan tugas dan fungsinya yang terdiri dari 10 program yang dirancang oleh TP PKK. 10 program dimaksud kata Wabup merupakan pengejawantahan dari program empat pilar pembangunan di Kabupaten Solok. “Pelaksanaan 10 program pokok PKK dapat dipahami kesungguhan untuk menjalankan visi dan misi Kabupaten Solok,” ujarnya. Pihaknya mencontohkan dalam dunia pendidikan PKK sudah membentuk PAUD bagi

anak usia dini. Sedangkan dalam bidang kesehatan kader PKK sudah menjalankan melalui posyandu. “ Selain itu masih banyak bidang lainnya peran PKK bagi masyarakat baik dari segi agama dan sosial,” kata Wabup. TP PKK di Kabupaten Solok kata Wabup juga melakukan program kerja pembangunan rumah layak huni agar masyarakat dapat mendapatkan rumah yang layak dan nyaman untuk dihuni. “Kami berharap selanjutnya TP PKK lebih baik lagi dalam menunjang pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Solok,” pungkas Wabup. (h/ndi).

Dasawisma Strowberri Terbaik di Sijunjung SIJUNJUNG, HALUAN-Dasawisma Strowberry Nagari Kampung Dalam Kecamatan Lubuk Tarok tampil sebagai terbaik

pertama dalam penilaian dasawisma berprestasi tingkat Kabupaten Sinjunjung. Penyerahan piala terbaik

pertama penilaian dasawisma berprestasi tersebut diserahkan langsung Ketua TIM Penggerak PKK Kabupaten Sijun-

KETUA TIM Penggerak PKK Kabupaten Sijunjung, Ny.En Yuswir didampingi wakil ketua TP PKK, Ny.Ria Arrival menyerahkan piala dan uang pembinaan kepada Ketua Dasawisma Strowberri, Hasni Yetty. AZNELDI

Ilustrasi

menjadi Rp120 triliun. “Untuk Kabupaten Pasaman Barat dana desa tahun 2016 mencapai Rp19,6 miliar dan alokasi dana nagari sebesar Rp49 miliar. Pada tahun 2017 dana desa naik menjadi Rp25,25 miliar dan alokasi dana nagari sebesar Rp70,675 miliar ditambah bagi hasil pajak bagi nagari

jung, Ny.En Yuswir kepada Ketua Dasawisma Strowberri, Hasni Yetty pada acara pencangan bulan bhakti dasawisma di lapangan Prof.M.Yamin Muaro Sijunjung, Rabu (8/3). Dengan demikian, kata Ketua TP PKK Kabupaten Sijunjung, Ny.En Yuswir Arifin, kelompok dasawisma yang dipimpin Hasni Yetti, selain memboyong piala, dasawisma Stroberri Nagari Kampung Dalam juga mengantongi uang pembinaan sebesar Rp1.275.000. “D asawisma Strowberri Nagari Kampung Dalam keluar sebagai terbaik satu penilaian dasawisma tingkat kabupaten,” kata Ny.En Yuswir Arifin. Sementara itu posisi kedua ditempati kelompok Dasawisma Mawar Nagari Kunangan Parik Rantang Kecamatan Kamang Baru. Kemudian disusul kelompok Dasawisma Alovera Nagari Muaro Kecamatan Sijunjung sebagai terbaik ketiga.

Sedangkan harapan 1 hingga 5, secara berurutan diraih kelompok Dasawisma Kamboja Nagari Tanjung Gadang, Dasawisma Nusa Indah Nagari Padang Laweh, Dasawisma Nusa Indah II Nagari Tanjung Bonai Aur Selatan, Dasawisma Pakis Haji Nagari Koto Tuo dan Dasawisma Bunga Tanjung Nagari Pamuatan. Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin mengapresiasi seluruh kelompok dasawisma di daerah ini.Bagi orang nomor satu di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih, dasawisma merupakan ujung tombak pelaksanaan 10 program pokok PKK dengan pemerintah sebagai mitranya. “Kelompok dasawisma ini adalah pejuang tangguh yang membantu tugas organisasi perangkat daerah (OPD) didaerah ini dalam mewujudkan bagaimana visi Kabupaten Sijunjung, yakni menjadikan nagari yang madani,” ucapnya.(h/azn)

TOKOH NAGARI

Ronald Bernando Jalin Silaturahmi dengan Safari Jumat I

NILAH terobosan baru yang patut ditiru. Ronald Bernando , Camat IV Nagari Bayang Utara ( Bayu), Pesisir Latan punya kiat spesial untuk merajut silaturahmi dengan Walinagar dan masyarakat di nagari-nagari. Camat Ronald Bernando mengelar program Safari Jumat dengan mengunjungi setiap nagari secara meraton. Melalui kunjungan Safari Jumat ke nagari yang ada di wilayah kerjanya tersebut, setidaknya dapat menyerap berbagai informasi secara www.harianhaluan.com

langsung serta bertatap dengan berbagai element masyarakat di nagari, apalagi daerah kecamatan Bayang Utara salah satu daerah yang jauh dari pusat ibu kabupaten, hal tersebut tentu membutuhkan informasi dan komonikasi dalam pengembangan berbagai pembangunan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan tali silaturahmi antara pemerintahan kecamatan dengan

masyarakat nagari, kata camat Bayu Pessel Ronald Bernando, kepada haluan, Kamis, (9/3) Menurut Ronal, saat ini kecamatan Bayu merupakan jalur lintasan jalan alternatif Pessel dengan kabupaten Solok melalui jembatan akar dan nagari Muara Air, sebagai daerah kawasan wisata. Untuk ini tentu perlu dilakukan pemberdayaan Sumber Daya Manusia ( SDM) masyarakat dengan harapan bisa bersinergi dengan pemerintah dalam mening-

katkan berbagai pembangunan, baik dalam sektor pendidikan , kesehatan, ekonomi dan SDM masyarakat. Dalam setiap kunjungan ke nagari, Tim Safari Jumat dari kecamatan menyampaikan pesan- pesan pembangunan serta mengajak masyarakat lebih proaktif meningkatkan usaha. Kawasan daerah kecamatan Bayu berada pada daerah perbatasan ke dua daerah bertentangga yaitu, Pessel dan Kabupaten Solok. Justru itu diharapkan

kecamatan ini akan memiliki komoditi andalan. Apa lagi , daerah ini berada pada daerah perbukitan dengan kondisi tanahnya yang subur. Maka tak heran daerah ini bisa menjadi sentra berbagai komoditi seperti, karet, kopi, coklat, casia vera, minyak nilam serta sayur mayur cabay, lobak, terung dan bawang merah. Dengan kunjungan Safari Jumat ini, setidaknya terwujudnya hubungan ukhuwah islamiyah sesama Redaktur: Dodi Nurja

umat muslim, berbagai permasalahan akan dapat teratasi serta dapat dicarikan solusinya. Apa lagi Ronald Bernando merupakan tokoh muda yang energik dan mudah bergaul dengan masyarakat luas. Ia selalu berpandagan optimis bahwa kecamatan Bayang Utara akan maju dan berkembang secara dratis, bila pola pikir masyarakat sejalan dengan pemerintah untuk meningkatkan berbagai bidang pembangunan. (h/mjn/dn) Layouter: Yohanes


SUMBAR

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

23

Konsumsi Ikan Sawahlunto Masih Rendah SAWAHLUNTO, HALUAN - Tingkat konsumsi ikan masyarakat di Kota Sawahlunto masih sangat rendah dibandingkan tingkat konsumsi ikan secara nasional. Bahkan, konsumsi ikan masyarakat “Kota Arang” ini tidak sampai setengahnya.

Solsel Kampanyekan Program Tanam Cabai SOLOK SELATAN, HALUAN - Pemerintah Solok Selatan (Solsel) mengkampanyekan program Gerakan Nasional Tanam Cabai (GNTC) dengan 10 juta polybag. Program secara resmi dibuka di Nagari Kapau Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo, pada Rabu (8/3). Hadir dalam rangkaian kegiatan Kepala Dinas Pertanian Solsel, Tri Handoyo bersama Ketua Tim Penggerak PKK, Ny Hj Suriati Muzni dan perangkat nagari. Kegiatan yang dirangkai dengan pemberian bantuan 3.000 batang bibit cabai untuk nagari itu, secara simbolis, juga diserahkan 6.000 batang bibit cabai untuk dua nagari lainnya yang merupakan nagari binaan Gerakan PKK Solsel 2016-2017. Total bantuan bibit cabai lengkap dengan pupuk yang akan disalurkan untuk kader kelompok dasawisma didaerah itu berjumlah 9.000 batang. Kepada Dinas Pertanian Solsel, Tri Handoyo mengatakan, kegiatan pemberian bantuan bibit bagian dari MoU Kementerian Pertanian dengan TP-PKK Pusat serta dilanjutkan kerjasama disetiap jenjang pemerintahan. Artinya, bantuan bibit cabai beserta pupuk dan polybag kepada kelompok dasawisma di nagari adalah kelanjutan kerjasama Pemerintah dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Sinergi Pemkab Solsel melalui Dinas Pertanian, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan saat ini dengan TP-PKK Kabupaten tentu saja dapat memperbaiki perekonomian masyarakat. “Bantuan ini tentu saja, dapat menjadi salah satu usaha kita untuk menghadapi harga cabai yang sering mahal. Bahkan, harga cabai ini salah satu penyebab terjadinya inflasi ekonomi di daerah,”ketusnya. Sementara itu, Ketua TP-PKK, Ny. Hj.Suriati Muzni mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah yang telah memberikan bukti nyata secara lansung kepada masysarakat. Salah satunya dengan pemberian lansug bibit dan pemberian ilmu pengetahuan tata cara penanam dan perawatan tanaman cabe. Kegiatan ini selain lanjutan kerjasama, juga sebagai bagian dari pelaksanaan bulan bakti Dasawisma TP-PKK Solsel 2017. Menurutnya, keberhasilan masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan tidak bisa mengan dalkan bantuan ini, akan tetapi masyarakat diawali dengan keinginan dan kesadaran dari masyarakat itu sendiri untuk mau berubah. “Apablila para ibu masih menemui harga cabai mahal pada bulan Ramadan tahun ini, berarti gerakan tanam cabai yang sudah kita gerakan bersama-sama ini gagal. Maka dari itu, besar harapan kami kepada Kelompok Dasawisma untuk dapat menjadi motor penggerak mensukseskan program tanam cabai ini,”katanya. Sementara itu, pelaksana kegiatan Bidang Hortikultura, Risa Herfina, mengatakan pemateri saat kegiatan tersebut adalah Penyuluh Pertanian. “Penyuluh ini, selain menjelaskan teori cara tanam cabe, juga melakukan praktek penanaman,” tutupnya. (h/jef)

TEKEN MOU — Ketua Forikan Sawahlunto teken MoU dengan stakeholder dalam upaya peningkatan konsumsi ikan masyarakat. RIKI YUHERMAN

POL PP DIMINTA TEGAS

Hewan Ternak Berkeliaran di Jalan Umum SIJUNJUNG, HALUAN — Para pengendara kendaraan bermotor yang melintasi jalan Lintas Sumatera menuju Muaro Sijunjung kerap resah dengan hewan ternak yang dibiarkan berkeliaran. Bahkan pengendara terpaksa berhenti mendadak, ketika sekelompok hewan ternak menyeberang atau melintasi jalan. Hal ini sering terjadi di jalan Adinegoro dan beberapa ruas jalan lainnya seperti Tanjung Ampalu dan Sijunjung. Selain itu, keberadaan hewan ternak yang berkeliaran bebas tanpa menghiraukan keselamatan pengguna jalan tersebut , dianggap dapat mengancam serta membahayakan keselamatan pengemudi atau pengguna jalan saat melintasi jalanan tersebut. Hendri (35), salah seorang warga Palangki yang bekerja di Muaro, Kamis (9/3) mengatakan, hewan ternak yang sering berkeliaran di sepanjang jalan, seperti sapi, kambing, domba dan kerbau. Ia mengatakan, kadangkala saat sedang mengemudikan kendaraan, hewan tersebut datang tiba-tiba dari bagian tepi jalan. Sehingga, membuat kaget pengendara dan hilang kendali. Hal inilah yang dapat berakibat fatal terhadap kondisi pengendara. “Kebanyakan hewan ternak di lepas di sekitar jalan ini untuk mencari makan. Namun, tak jarang

pula, hewan tersebut berjalan secara tiba-tiba ke tengah jalan. Sehingga keberadaan hewan ini sangat mengancam keselamatan pengguna jalan yang melintas,” katanya. Menurutnya, seharusnya ternak yang berkeliaran di jalanan bahkan di komplek perkantoran ini menjadi perhatian serius dari pemerintah setempat, sebab di samping membahayakan pengguna jalan, juga merusak pemandangan dan ketertiban umum. “Kapan perlu hewan tersebut diamankan, dengan tujuan agar pemiliknya jera, sehingga ke depannya para pemilik ternak tersebut tidak melepaskan ternaknya lagi,”ucapnya. Berdasarkan informasi yang dihuimpun Haluan, warga berharap kepada pemerintah daerah melalui dinas terkait agar bisa menertibkan hewan ternak di jalan-jalan umum di wilayah Kabupaten Sijunjung sebelum jatuh korban. Karena menghindari kecelakaan lebih baik dari pada mengobati yang sudah terluka akibat jatuh ataupun menabrak hewan ternak tersebut. Dilain Pihak, Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Sijunjung Masharianto mengatakan, terkait ternak yang berkeliaran tersebut memang sudah diatur dalam Perda No 6 tahun 2013 tentang Ketentraman dan Ketertiban Umum pasal 7 huruf E. Dalam aturan tersebut disebut-

kan, setiap orang atau badan dilarang melepaskan ternak di tempat yang merupakan fasilitas umum dan jalan, kalau ada juga masyarakat yang melepaskan ternaknya di jalan atau di tempat umum, maka pemiliknya bisa dikenakan sangsinya 3 bulan kurungan penjara, atau di denda Rp250 ribu. “Memang Pol PP, sebagai penegak Perda berkewajiban dalam hal ini, tetapi yang menjadi kendala bagi kita adalah susahnya merubah dan menghadapi kebiasaan masyarakat tersebut. Meskipun telah kita beri peringatan baik secara lisan maupun tertulis, masyarakat tersebut tetap saja melepaskan ternaknya. Kita Sudah sering melakukan sosialisasi, teguran bahkan tindakan kepada para pemilik ternak yang membiarkan hewan ternaknya berkeliaran, namun para pemilik tetap tidak jera karena itu sudah menjadi kebiasaan,” katanya. Pihaknya juga tak bosannya menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Sijunjung yang mempunyai ternak, agar tidak melepaskan begitu saja hewannya tersebut berkeliaran di jalan sebab mengancam keselamatan pengguna jalan. “Jika warga masih membandel maka akan ditindak sesuai dengan Perda No 6 tahun 2013 tentang Trantibum,” ujarnya. (h/ogi)

Kapolda Sumbar Berkunjung ke Dharmasraya D H A R M A S R A YA , HALUAN — Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumbar, Brigjend Polisi Drs Fakhrizal didampingi Ketua Bhayangkari Sumbar, Ny Ade Fakhrizal dan beberapa Pejabat Utama Polda Sumbar serta pengurus Bhayangkari Sumbar melakukan kunjungan kerja ke Polres Dharmasraya, Kamis (09/3). Orang nomor satu dijajaran Kepolisian Sumbar itu disambut oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Wabup H Amrizal Dt Rajo Medan, Ketua DPRD Dharmasraya H Masrul Maas, Kajari, Muhammad Hari, Kapolres Dharmasraya,

AKBP Lalu Muhammad Iwan Mahardan bersama Ketua Bhayangkari Dharmasraya serta jajaran, dengan tari pasambahan yang ditampilkan oleh Bhayangkari Dharmasraya. Dalam kunjungannya selama dua hari di Tanah Mekar ini, ia akan melaksanakan beberapa agenda yaitu pengarahan kepada internal setelah melaksanakan salat Zuhur berjemaah. Kemudian siangnya dilanjutkan dengan kunjungan ke Mako Brimob di Koto Padang. Sore harinya Kapolda yang juga urang awak ini yang didampingi Wakil Bupati, H Amrizal Dt. Rajo Medan, meresmikan Lapa-

ngan Tenis di lingkungan Mapolres setempat. Dengan agenda yang cukup padat, pada malam harinya, ia akan beramahtamah dengan tokoh masyarakat serta undangan lainnya. Dalam kunjungan kerja tersebut, orang nomor satu dijajaran Polda Sumbar itu meminta kepada seluruh personel Polres agar ciptakan soliditas internal dengan cara mewujudkan kebersamaan dan kekompakan, tingkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Selain itu dirinya meminta agar jajaran Polres Dharmasraya untuk terus tingkatkan pelayanan kepada

masyarakat, respon cepat segala bentuk laporan dari masyarakat. “Tingkatkan profesionalisme personel dengan cara memperbanyak pelatihan untuk menambah kemampuan personel, melengkapi segala peraturan perundang undangan, Peraturan Kapolri (Perkap) dan Standar Operasional Prosedur (SOP) di satuan kerja maupun satuan fungsi masing-masing,” tegas Kapolda Dan juga jenderal bintang satu itu meminta agar terus membina hubungan baik dengan instansi terkait dan media, karena media berperan penting dengan naiknya tingkat kepuasan masyarakat

terhadap pelayanan Polri serta ekspos segala kegiatan positif Polri. Hindari penyimpangan sekecil apapun dan jangan sampai melakukan tindak pidana karena dapat merusak citra Polri dan menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri dan jangan ada personel Polri yang terlibat Narkoba. Dirinya berharap, agar jajaran Polres Dharmasraya untuk terus tingkatkan prestasi dalam bekerja dan jangan pernah merasa puas dengan apa yang telah dicapai. “Jangan pernah merasa puas dengan prestasi, tapi teruslah berkerja demi negara ini,” harapnya. (h/mdi)

“Konsumsi ikan di Kota Sawahlunto masih 18 kg/ kapita/tahun, sedangkan konsumsi ikan nasional sudah mencapai 40/kg/kapita/tahun. Sementara tingkat konsumsi ikan di Sumatera Barat 36/kg/ kapita/tahun,” kata Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Sawahlunto, Yenni Halil saat peringatan hari makan ikan tingkat Kota Sawahlunto, Kamis (9/3). Terkait rendahnya konsumsi ikan masyarakat Sawahlunto itu, pihaknya menilai bukan masalah ketidak mampuan masyarakat dalam membeli ikan. Namun lebih kepada masalah selera. Terlebih di Sawahlunto sendiri jauh dari lokasi laut dan juga sedikitnya lokasi perairan untuk budi daya ikan. Akan tetapi, sebutnya, berupaya melakukan berbagai upaya salah satunya dengan menggiatkan masyarakat mengkonsumsi ikan dengan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan). Dengan Gemarikan pihaknya merasa optimis kampanye ini bisa membantu mengurangi ketergantungan konsumsi masyarakat Indonesia terhadap daging sapi yang saat ini harganya tinggi. Hal itu, karena ikan mengandung gizi yang sangat baik tapi harganya lebih terjangkau. “Forikan juga bekerjasama dengan dinas terkait memberikan bantuan bibit ikan gratis kepada masyarakat, sehingga produksi ikan meningkat dan konsumsi ikan warga juga meningkat,” katanya lagi.

Yenni meyakini, semakin banyak mengonsumsi ikan, maka semakin banyak kandungan baik yang ada di dalam ikan bisa dinikmati oleh masyarakat. Jika itu terjadi, maka generasi bangsa Indonesia akan bertumbuh dengan sangat baik karena memiliki intelegensia yang mumpuni. “Mengonsumsi ikan sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Terutama untuk kecerdasan otak, karena ikan mengandung omega 3 yang mampu meningkatkan kecerdasan otak,” ungkap ibu tiga anak itu. Dengan alasan itulah, pihaknya terus mendorong semua pihak di Sawahlunto untuk lebih gemar mengonsumsi ikan. Sosialisasi juga terus digelar, mulai dari sekolah-sekolah, kampus, instansi pemerintah, swasta dan berbagai kalangan lain termasuk menggandeng pihak perbankan dalam mendukung setiap kegiatan yang melibatkan setiap kegiatannya untuk melibatkan menu berbahan dasar ikan. Gerakan makan ikan, menurutnya merupakan bagian penting dari upaya meningkatkan kualitas dan mutu Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya generasi muda dan calon pemimpin masa depan. “Ikan sumber makanan bergizi tinggi, dengan kandungan omega 3, zat pencerdas otak. Makanya, target utama kita generasi yang masih berusia dini, yang masih dalam tahap perkembangan,” ungkap ibu tiga anak itu. (h/mg-rki)

Pemkab Pessel Segera Gelar Dua Iven Bahari PAINAN, HALUAN — Pemerintah Daerah kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), pada bulan April hingga Mei mendatang, akan menggelar dua Iven Bahari, yakni Festival Langkisau (FL) pada 15 April dan Festival Pesona Mandeh (FPM) yang direncanakan pada tanggal 4 sampai 7 bulan Mei 2017 ini. Kepala Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif Pemuda dan Olahraga Pessel, Zefnihan menyebutkan, agenda tersebut merupakan “Alek Pasisia” sekaligus pengukuhan Pessel sebagai daerah potensi bahari yang memang luar biasa. Sehingga berbagai kegiatan harus segera disiapkan dengan maksimal, mulai dari kegiatan olahraga, budaya, seni dan berbagai atraksi lainnya. “Sejumlah kegiatan tersebut, untuk meningkatkan promosi wisata yang akan kita gelar nantinya. Baik dari kabupaten, kecamatan hingga nagari sekalipun. Khusus untuk kegiatan Festival Pesona Mandeh, itu merupakan bentuk kerjasama Pemkab dengan Kementerian Pariwisata dalam bentuk promosi destinasi wisata,” terangnya Kamis, (9/3). Menurutnya, pelaksanaan kegiatan Festival Langkisau sudah menjadi agenda rutin daerah, dengan harapan agar lebih dikenal luas hingga kemanca negara.

“Pehelatan nantinya, tetap kita fokuskan di kawasan Pantai Cerocok Painan. Selama kegiatan ini berlangsung (FL), pengunjung dapat menyaksikan Bazar, dan sejumlah hiburan lainnya, serta permainan anakanak,” ungkapnya. Ia berharap, dalam pelaksanaan Festival Langkisau (FL) ke XV itu, ke depannya sejumlah sektor pariwisata yang ada di Pessel semangkin menggeliat dan lebih dikenal luas oleh wisatawan. Menurutnya pada tahun sebelumnya, kegiatan yang dilombakan sangat erat kaitannya dengan wisata kebaharian. Sebab, semua lomba yang digelar saat itu, seperti selaju sampan, para layang, voli pantai dan lain-lain, semua memiliki latar belakang dengan keindahan pesisir pantai. “Ya, pehelatan saat ini sudah masuk pada tahun ke-15. Tentunya FL sudah dikenal luas oleh seluruh kalangan masyarakat, baik dalam daerah maupun luar. Sedangkan dengan pergelaran saat ini, kita harapkan berimbas baik terhadap kemajuan dunia pariwisata, serta meningkatnya angka kunjungan wisatawan ke sejumlah objek wisata yang ada. Begitupun dukungan dari semua pihak sangat kita harapkan dalam menjaga wisata di daerah masing-masing,” tutupnya. (h/ mg-kis)

Membaca. Kehadiran Forum Pegiat Literasi dan rencana aksi yang dilakukan ikut membantu menyukseskan program ini,” kata Desmon Dt Putiah. Untuk memudahkan gerakannya, Forum Pegiat Literasi Padang Panjang mendapat dukungan Pemerintah Daerah setempat, khususnya dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang Panjang dan Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kota Padang Panjang. Ketua terpilih Forum Pegiat Literasi Kota Padang Panjang, Muhammad Subhan, menyampaikan terima kasih atas amanah yang diberikan kepadanya untuk memimpin pergerakan forum itu. “Tentu ini bukan peker-

jaan mudah. Kita harus berjalan bersama-sama mewujudkan mimpi, di mana buku kita jumpai di berbagai sudut kota ini,” ujar Muhammad Subhan yang juga pegiat Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia. Dia merasa berbahagia gerakan literasi telah menjadi program Nasional, disambut pemerintah daerah, termasuk di Padang Panjang. Pemerintah telah mencanangkan Gerakan Indonesia Membaca dan gerakan itu harus didukung semua komponen masyarakat, tidak sekadar di lembaga pendidikan. “Sebagai sebuah gerakan, tentu harus masif, terus menerus, tidak kenal lelah, dan ini harus kita lakukan bersama-sama,” kata penulis novel “Rumah di Tengah Sawah” itu. (h/pis)

FPL Padang Panjang Susun Kepengurusan PADANG PANJANG, HALUAN — Mengingat mulai minim dan menurunnya minat baca masyaraat akir-akir ini, sekumpulan pemuda dan penggiat literasi di Kota Padang Panjang mulai membuat sebuah forum Pegiat literasi (FPL) serta menyusun kepengurusannya. Anggotanya berasal dari para penggerak lintas komunitas. Hal tersebut juga merupakan sebuah bukti dari tekat mereka untuk menjadikan Padang Panjang menjadi kota literasi. “Momen terbentuknya forum ini merupakan sejarah bagi Kota Serambi Mekah. Saya bersyukur dapat menjadi bagian dari perjalanan sejarah itu,” kata Datuk Alvi Sena, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang Panwww.harianhaluan.com

jang, Rabu (8/3), di kemarin. Alvi Sena menyebutkan, secara resmi FPL Kota Padang Panjang terbentuk Selasa, 7 Maret 2017, di Aula Senja Kenangan, Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Padang Panjang. Sebanyak 50 penggiat literasi dan penggerak lintas komunitas di Padang Panjang menghadiri acara itu. Menyikapi persoalan rendahnya budaya literasi di Indonesia, menurut Alvi Sena, salah satu faktor penyebab karena kurangnya keterlibatan para pegiat literasi yang mengobarkan semangat membaca buku dan menulis karangan. Dilembaga pendidikan, literasi belum dianggap penting dan terkesan masih asing. “Ini diperparah budaya

PENGURUS Forum Pegiat Literasi Padang Panjang foto bersama setelah menyusun kepengurusan. APIS

menonton televisi dan penggunaan internet yang tinggi. Secara tidak langsung melemahkan minat baca dan menulis masyarakat, khususnya di kalangan generasi muda,” kata Alvi Sena. Terbentuknya FPL Padang Panjang, lanjut Alvi Sena, menjadi momen penting untuk meningkatkan

budaya literasi yang turun itu. Dia berharap forum ini mampu mengobarkan semangat membaca dan menulis, baik di lingkungan sekolah, perguruan tinggi maupun di lingkungan masyarakat. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga, Dr Desmon Dt Putiah, memberi

apresiasi atas terbentuknya forum itu. Dia berharap para pegiat literasi di Padang Panjang segera melakukan aksi yang dimulai dari kegiatan-kegiatan sederhana tetapi memberi dampak luas bagi masyarakat. “Padang Panjang salah satu kota yang mendapat program Gerakan Indonesia

Redaktur: Heldi satria

Layouter: Luther


24

SUMBAR

JUMAT, 10 MARET 2017 11 Jumadil Akhir 1438 H

Lingkar Puluhan PJU di Jalinsum Sijunjung Mati SIJUNJUNG, HALUAN — Warga Kecamatan Kupitan mengeluhkan banyaknya lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang mati. Puluhan PJU tenaga surya yang terpasang disepanjang jalan lintas Sumatera di wilayah Kecamatan Kupitan tersebut mati karena accu yang menjadi sumber energi tersebut hilang dicuri. Hal ini terlihat pada tempat accu PJU dalam keadaan terbuka dan kabel dalam keadaan putus serta terbengkalai. Hadiatullah Montella, salah satu tokoh muda di Kenagarian Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan mengatakan, hilangnya accu PJU tersebut diduga kuat karena dicuri orang. Karena harga accu PJU itu sangat mahal dan bisa dipakai sebagai pengganti accu mobil. “Sepengetahuan saya kalau beli baru harganya sekitar Rp 1,8 juta,” katanya kepada wartawan, Kamis (9/3). Menurutnya, PJU tenaga surya di Kecamatan Kupitan dibangun sekitar tahun 2015. Tidak lama kemudian satu persatu PJU mulai banyak yang mati akibat tidak ada accu nya. Sehingga kondisi sepanjang jalan lintas Sumatera yang melintas di wilayah Kecamatan Kupitan menjadi gelap dan kondisi jalan yang gelap berpotensi menimbulkan kriminalitas serta kecelakaan karena dekat dengan pemukiman penduduk. “Kami harap pemerintah daerah segera memperbaiki. Jangan sampai menunggu ada korban jiwa dulu,” tegasnya. Sementara itu, Camat Kupitan Gafrialdi membenarkan banyaknya lampu PJU tenaga surya yang mati di wilayahnya tersebut. Pihaknya belum mengetahui secara pasti mengenai siapa pihak yang bertanggung jawab atas PJU tenaga surya tersebut. (h/ogi)

24 Koperasi di Kota Pariaman Terancam Bubar PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 23 Koperasi yang ada di Kota Pariaman terancam bubar. Hal ini disebabkan karena kepengurusannya yang tak aktif hingga kepada tidak melakukan Rapat Akhir Tahun (RAT). “Kita sudah panggil pengurus koperasi itu. Tetapi tidak semua yang datang, padahal rapat dilakukan untuk pemecahan masalah dan pembinaan,” jelas Kepala Dinas Koperasi Industri Perdagangan (Koperindag) Kota Pariaman, Gusniyeti Zaunit menjawab Haluan, Kamis (9/3). Koperasi bermasalah yang diundang untuk rapat pemecahan masalah tersebut berjumlah 24 koperasi. Namun yang datang hanya 15 perwakilan dari masing-masing koperasi saja pada hari Senin tanggal 6 Maret 2017 tersebut. Namun dari koperasi bermasalah, ada 4 koperasi yang lanjut untuk aktif kembali dengan pembenahan kepengurusanya. “Ada kerugian besar bila sebuah koperasi kalau bubar atau dibubarkan, sebab tujuan koperasi jelas mensejahterakan anggotanya. Kalau bubar jelas merugi,” kata Kepala Dinas Koperindag Gusniyeti Zaunit. (h/tri)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERPANTAU 20 TITIK

Galian C di Kabupaten Solok Picu Bencana SOLOK SELATAN, HALUAN — Tambang Galian C di Aia Dingin, Kabupaten Solok ibarat bongkahan gunung es yang sewaktu-waktu dapat mencair. Bencana banjir dan longsor serupa di Koto Alam, Pangkalan Kabupaten Limapuluh Kota bisa saja terjadi disekitar lokasi tambang itu. Belajar dari kejadian itu, tentunya hal ini menjadi perhatian serius dari pihak yang berwenang untuk bisa melakukan kajian mendalam sehingga bisa diambil kebijakan yang tidak merugikan rakyat banyak ke depannya. Direktur, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumbar, Uslaini mengatakan, aktifitas galian C di Kabupaten Solok ini jelas mengancam keselamatan masyarakat. Ini secepatnya harus ditertibkan. “Legal ataupun illegal, altifitas ini harus ditertibkan karena bisa berpotensi memicu bencana dan mengancam keselamatan masyarakat disekitarnya,” ucap Uslaini. Ia mengatakan, pihaknya pernah melakukan pemetaan di sepanjang jalur dari Kabupaten Solok menuju Solok Selatan (Solsel). “Kita mencatat terdapat 20 titik aktifitas galian C disekitar lokasi, baik skala besar ataupun kecil. Disekitar lokasi juga kita temukan satu unit mesin pemecah batu. Sayangnya, tim pemetaan belum keluarkan peta dan analisisnya,” lanjutnya. Menurutnya, aktifitas tambang galian C disekitar Air Dingin banyak illegal karena dilakukan dititik-titik yang sangat berpotensi menimbulkan bencana. “Sisi kiri jalan (dari Padang-Solsel) berpotensi terjadinya longsoran yag akan menimbun jalan dan mengancam keselamatan masyarakat. Sisi kanan aktifitas pemecah batu juga sangat dekat dengan jalan raya. Posisi tambang pasir illegal di lokasi tersebut juga berpotensi longsor dan me-

GALIAN C — Kondisi pemukiman warga disekitar bukit tambang Galian C Kabupaten Solok beberapa waktu lalu. Aktifitas galian C ini disinyalir bisa menimbulkan bencana di daerah ini. IST

nimbun badan sungai,” ungkapnya. Aktifitas tambang kerikil yang menggunakan air tanpa saluran air akan merusak badan jalan. “Kita berharap Gubernur Sumbar dan jajarannya belajar dari kasus Koto Alam Pangkalan dan menertibkan aktifitas tersebut agar tidak menjadi bencana dikemudian hari,” harapnya. Menanggapi itu, Wakil Ketua DPRD Solsel, Armen Syahjohan mengungkapkan jika pihaknya pernah melakukan tinjauan disekitar lokasi tambang tersebut. “Menurut keterangan beberapa masyarakat yang bermukim disekitar lokasi tepatnya di Cubadak Kab Solok, diketahui jika tambang galian C tersebut memiliki ijin atau legal,” terangnya. Kendati demikian, imbuh-

nya, tentu perlu adanya peninjauan dan evaluasi kembali apabila ada izin. Namun jika tidak ada izin tentu perlu ditertibkan, sebab akan berdampak terhadap masyarakat. Dampak tidak hanya bagi masyarakat sekitar, namun juga bagi pengguna jalur transportasi. “Akses lalu lintas di daerah itu merupakan jalur lintas provinsi yang menghubungkan Sumbar dengan Provinsi Jambi. Umumnya masyarakat Solsel menggunakan jalur tersebut menuju ibukota provinsi,” lanjutnya. Terkait, adanya beredar dugaan isu jika pemilik tambang galian C di daerah Aia Dingin-Cubadak, Kabupaten Solok adalah oknum pejabat, Armen mengaku pihaknya belum mengetahui mengenai hal itu. “Yang jelas siapapun pemiliknya, pihak berwenang

harus melakukan evaluasi dan kajian terhadap geliat aktifitas tambang disana,” tukasnya. Terpisah, Ketua DPD PAN Solsel yang juga Wakil DPRD Solsel, Ali Sabri Abbas menilai aktifitas tersebut tidak berdampak banjir dikarenakan jauh dari tepi sungai. Namun, terjadinya longsor dan menimbun badan jalan kemungkinan besar terjadi sebab struktur tanah labil. “Karena aktifitas dipinggir jalan. Untuk membangun jalan saja banyak drainase tertutup longsor disebabkan longsoran tanah dan longsoran susulan,” ucapnya. Ia berharap pihak terkait segera melakukan evaluasi terkait izin tambang galian C tersebut. Walaupun berizin, apakah memperhatikan dampak lingkungan. “Jika tidak tentu saja perlu dicabut izin-

nya,” bebernya. Sementara, Bupati Solsel, H Muzni Zakaria menyebutkan pihaknya bermohon pada Gubernur Sumbar supaya adanya tim untuk pengamanan atau pengendalian tambang galian C tersebut. “Cari solusi terbaik, penambang bisa tetap beraktifitas dan akses jalan serta dampak lingkungan tetap terjaga,” katanya. Kemudian, mengingat Aia Dingin merupakan hulu dari sungai Batang Hari dan catchment area (daerah tangkapan air). “Apabila dihulunya hutan pada gundul tentu hujan langsung ke aliran sungai dan akan cepat terjadi banjir serta longsor yang memakan korban jiwa disamping kerusakan fasilitas umum seperti jalan. Sehingga sebelum bencana menimpa sedini mungkin dapat teratasi,” tutupnya. (h/jef)

LELANG FORWARD DISPERINDAG SUMBAR

Bukukan Transaksi Hingga Rp844 Juta Lebih PADANG, HALUAN — Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Sumbar kembali menggelar lelang forward pada Selasa (7/ 3), kemarin di Aula Disperindag Sumbar. Ini merupakan lelang kedua yang digelar tahun 2017 ini oleh Disperindag Sumbar. Dalam lelang yang diikuti seratusan peserta dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) seSumbar itu berhasil membukukan transaksi sebesar Rp844.420.000-. Dengan perincian hasil transaksi, hasil perkebunan sebesar Rp773 juta, hasil pertanian Rp12,5 juta, dan olahan makanan ringan sebesar Rp58 juta lebih. Kepala Disperindag Sumbar, Asben Hendri, mengatakan, penyelenggaraan pasar lelang foward ini merupakan kegiatan rutin setiap bulannya. Pasar lelang forward ini adalah wahana bertemunya para penjual dan pembeli dengan menggunakan sistem lelang. “Penjual hanya mem-

www.harianhaluan.com

KEPALA Disperindag Sumbar, Asben Hendri, didampingi Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan, Zaimar, saat membuka lelang forward di Aula Disperindag Sumbar Selasa (7/3) lalu. Dalam lelang bulanan ini mencatatkan transaksi hingga Rp844 juta lebih. IST

bawa contoh produknya, jika pembeli berkenan pada saat itu dilakukan kontrak kerjasama untuk menyediakan barang pada waktu yang disepakati” terang Asben Hendri disela acara lelang. Tujuan dari program ini, guna membantu mendekatkan antara penjual dan pembeli, artinya untuk memangkas alur pasar sehingga dapat saling menguntungkan. “Sebab melalui pola ini

transaksi dapat diminimalisir dari rentetan rentenir. Sehingga kesejahteraan penjual dan pembeli semakin meningkat. Selain itu, negosiasi lebih transparan sehingga tak menguntungkan sepihak saja,” tambah Kepala Bidang Perdagangan, Zaimar. Bagi Disperindag, pasar lelang forward juga menjadi ajang pembinaan terhadap pelaku usaha kecil di daerah,

Redaktur: Heldi Satria

karena mereka akan terkoreksi dengan sendirinya untuk meningkatkan kualitas produk. Dilanjutkan Asben, transaksi paling besar pada komoditi perkebunan sebesar 91,54 persen, makanan dan minuman sebesar 6,98 persen diikuti produk hasil pertanian 1,48 persen. “Kita berharap ke depan akan semakin banyak yang ingin berpartisipasi dalam lelang forward ini,” ujarnya. (h/isr)

Layouter: Rahmi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.