Haluan 11 Juli 2012

Harian Umum I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 0751 4488702

MEDIA GROUP

RABU

TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 047 TAHUN KE 64

11 JULI 2012 M / 21 SYA’BAN 1433 H Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Sesungguhnya Kami hanya memberi peringatan kepada orang-orang yang mau mengikuti peringatan dan yang takut kepada Tuhan Yang Maha Pemurah walaupun dia tidak melihatnya. Maka berilah mereka kabar gembira dengan ampunan dan pahala yang mulia.

(QS Yaasiin Ayat 11) 05.02 WIB

12.27 WIB

15.51 WIB

18.29 WIB

19.43 WIB

KHAS

RINI SUSANTI saat meraih penghargaan adikarya di istana negara pada akhir 2011 lalu.

Keltan Fadila, Percontohan dari Taram KELOMPOK tani (Keltan) Fadila yang berada di Kabupaten Limapuluh Kota tepatnya di Kenagarian Taram, Kecamatan Harau, telah berhasil melakukan pengembangan peternakan sapi potong, perkebunan kakao, tanaman sayuran, sawah, pembuatan kompos dan perikanan. Lima komoditas ini mampu menjadi percontohan di Sumatera Barat.

Ini terbukti dari kunjungan tamu yang datang.

Mulai dari mahasiswa Peternakan Unand, hingga pihak Dinas Peternakan Provinsi Sumbar. Bahkan Gubernur Sumbar juga melakukan kunjungan ke Keltan Fadila.

>> KELTAN FADILA hal 11

DPRD Indonesia muda berhasil mengalahkan tim Makau dengan skor 2-1 melalui perjuangan keras membongkar pertahanan lawan.

KLASEMEN SEMENTARA GRUP E 1.

2.

3.

4.

5.

6.

Jepang Australia Indonesia Singapore Timor Leste Makau

3 3 3 3 3 3

3 2 2 1 0 0

0 1 0 1 0 0

0 0 1 1 3 3

(10-1) (4-2) (4-2) (3-4) (1-5) (3-11)

9 7 6 4 0 0

KALAHKAN MAKAU

Indonesia Dekati Australia

GEDUNG DPRD DAN POLRES TERBAKAR

Kasus Korupsi DPRD Pessel Tetap Diproses SEJUMLAH barang bukti dan berkas kasus dugaan korupsi dana perjalanan fiktif DPRD Pesisir Selatan ikut terbakar, bersamaan terbakarnya Gedung DPRD dan Markas Polres Pessel itu. Polres Pessel menjamin tidak akan menghentikan proses hukum yang sedang berjalan.

PAINAN, HALUAN — Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Markas Polres (Polisi Resort) Pesisir Selatan, Selasa (10/7) sekitar pukul 00.55 WIB, dilalap sigulambai. Belasan tahanan terpaksa diungsikan dan sejumlah arsip hangus terbakar.

Meski sejumlah besar arsip musnah terbakar, dan sejumlah

Namun mereka tetap berupaya menjaga jarak dari kobaran api.

Lidah api tampak menari-nari ditiup angin kencang. Total kerugian akibat kejadian itu diperkirakan sekitar Rp5 miliar.

Informasi yang berhasil dihimpun Haluan dari tempat kejadian peristiwa (TKP), sebelum

>> KASUS KORUPSI hal 11

Polda Selidiki Dugaan Indonesia Sangat Dirugikan Suap Wakapolres Pasbar EKSPOR MINERAL

PADANG, HALUAN— Langkah pemerintah untuk menghentikan ekspor bahan mineral mulai tahun 2014 adalah langkah tepat.

Bahkan seharusnya kebijakan ini sudah dilakukan sejak tahun 1980-an.

“Indonesia sebenarnya rugi banyak jika mengekspor bahan baku mineral ke luar negeri,” ujar Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumatera Barat, Marzuki Mahdi, di ruang kerjanya,

PEKANBARU, HALUAN — Kans Timnas untuk melaju ke putaran final Piala Asia U22 tahun depan makin terbuka seiring kemenangan yang diraih Hendra Bayaw Cs atas Makau 2-1.

Senin (9/7).

Alasannya, pertama, dalam mineral major yang diekspor tersebut, juga terdapat mineral lain yang melekat.

>> INDONESIA hal 11

PADANG, HALUAN — Polda Sumbar telah menindaklanjuti kasus dugaan gratifikasi atau suap yang melibatkan Wakapolres Pasaman Barat seperti ditayangkan di TV One,

Minggu (8/7) lalu. Tim Propam Polda Sumbar sudah turun ke Polres Pasbar melakukan penyelidikan terkait dengan tayangan tersebut.

Selain itu, sempat

beradar informasi bahwa Wakapolres itu telah dicopot dari jabatannya dan sudah dipindahkan ke Polda Sumbar.

>> POLDA hal 11

PEMKO PADANG JAMIN BIAYA PENGOBATAN

Yulia Vanesa Dibawa ke RSUP M Djamil

>> INDONESIA hal 11

Oleh:

DARA PURNAMA

PERMOHONAN MAAF Manajemen Harian Umum Haluan memohon maaf kepada pelanggan dan relasi atas keterlambatan dan gangguan distribusi Koran edisi Selasa (10/7) yang disebabkan persoalan teknis. Mulai hari ini dan berikutnya pendistribusian akan berlanjut sebagaimana biasanya. Terima kasih..

Tertanda Penerbit.

barang bukti kasus dugaan korupsi dana perjalanan fiktif DPRD Pessel ikut terbakar, Polres Pessel menjamin tidak akan menghentikan proses hukum yang sedang berjalan.

Selasa dinihari itu, jantung Kota Painan seketika berubah menjadi kobaran api. Tak ayal, warga kota kecil itu buncah dan membanjiri lokasi kebakaran.

WAWAKO Padang menengok kondisi Vanesa.

PEMBERITAAN Haluan Selasa (10/7) soal nasib Yulia Vanesa, bocah malang berusia 1,5 tahun yang diduga menderita tumor ganas, tak dinyana langsung mendapat respon dari Pemerintah Kota (Pemko) Padang.

Vanesa, begitu gadis

kecil ini biasa dipanggil, Selasa (10/7) siang mendapat kunjungan dari Pemko Padang. Tidak tanggungtanggung, Vanesa dikunjungi langsung oleh Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah di tempatnya menumpang, di Jalan Tunggang No 44 Rt 04 RW IV, Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji, Padang.

Dalam kesempatan ter-

sebut, orang nomor dua di Kota Padang ini didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Frisdawati Abur, Humas Pemko Padang Bustam, staf Lurah Pasar Ambacang dan warga setempat.

Usai ditengok Wawako Mahyeldi, siang itu juga, sekitar pukul 13.00 WIB, anak dari pasangan Rudi dan Yasmiati ini segera

dibawa ke RSUP M Djamil.

Seketika, semburat bahagia tergambar di wajah Yasmiati, ibu berusia 26 tahun ini.

Kepada Haluan, Yasmiati mengaku sangat bersyukur karena akhirnya Tuhan Yang Maha Kuasa mengirim orang yang mau membantu biaya pengobatan anaknya.

>> YULIA VANESA hal 11

>> 02 Pasokan BBM dan Sembako Cukup.......................... >> 07 Petugas PLN Tewas Tersengat Listrik...................... >> 24 Dana Sertifikasi Disalurkan...........................................

2 UTAMA LINGKAR

LKBN Antara Sumbar Raker BATUSANGKAR, HALUAN — Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Sumatera Barat menyelenggarakan rapat kerja (raker) di Kabupaten Tanah Datar. Raker berlangsung di aula kantor bupati di Jalan Sultan Alam Bagagarsyah Pagaruyung.

Raker LKBN Antara Sumbar tersebut berlangsung selama tiga hari, dimulai dari tanggal 6 hingga 8 Juli lalu. Raker dibuka Bupati Tanah Datar diwakili Asisten I Hardiman, dan dihadiri Direktur Promosi dan Teknologi Informasi LKBN Antara Rully Harmanto, Kepala Biro LKBN Antara Sumbar Herman Nasir, kepala SKPD se Kabupaten Tanah Datar serta seluruh kontributor Antara pada kabupaten/kota se Sumatera Barat.

Setelah acara pembukaan, pada malam harinya peserta raker dijamu makan malam dan temu ramah dengan Bupati Tanah Datar M. Shadiq Pasadigoe di Gedung Indo Jolito Batusangkar. Acara yang penuh keakraban itu berlangsung meriah dan diselingi dengan hiburan. “Atas nama segenap warga Kabupaten Tanah Datar, saya menyatakan terima kasih kepada Lembaga Kantor Berita Nasional Antara, yang telah menyampaikan informasi berimbang kepada para pembaca,” tutur Bupati M. Shadiq Pasadigoe.

Sementara itu Rully Harmianto Iswandi, Direktur Promosi dan Teknologi Informasi LKBN Antara menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada Pemkab Tanah Datar. Menurut Ruly, dengan kemajuan teknologi saat ini, informasi itu tidak dapat lagi dibatasi. Sampai ke kamar tidur pun informasi itu sudah masuk. Tinggal kita lagi mau diapakan informasi itu. Namun tugas media itu adalah memberikan informasi yang bermutu dan untuk mencerdaskan kehidupan masyarakat. Bukan justru untuk menjerumuskan masyarakat. LKBN Antara di sini akan menjadi penyeimbang informasi dan bukan untuk melawan informasi. (h/emz)

Korban Kebakaran Dapat Bantuan BATUSANGKAR, HALUAN — Warga korban kebakaran Jorong Kubu Rajo Dobok Batusangkar yang kehilangan tempat tinggal akibat musibah kebakaran Senin (9/7) lalu, untuk sementara diungsikan ke rumah tetangganya.

Sementara pihak Dinas Sosnaker Kabupaten Tanah Datar, Selasa (101/7) kemarin menyerahkan bantuan berupa peralatan rumah tangga.

Penyerahan bantuan kepada sebanyak empat keluarga yang ditimpa musibah kebakaran itu dilakukan oleh Kabid Sosial Dadan Hendarsyah di lokasi kebakaran tersebut di Jorong Kubu Rajo, Nagari Lima Kaum.

Dadan mengharapkan, bantuan yang diberikan agar dapat dimanfaatkan oleh anggota keluarga yang mengalami musibah.

Bantuan tersebut juga diharapkan mampu meringankan beban derita yang dialami oleh sejumlah anggota keluarga yang menderita musibah. Kepala keluarga yang menerima bantuan peralatan rumah tangga itu adalah Syamsidar (70) beserta anaknya Adi Mulya (28), Adi Putra (34) bersama istrinya Musdalifah (33), Eri Dahlan (42) bersama istrinya El Soraya (40).

Pada kesempatan tersebut, Syamsidar selaku pemilik rumah yang ditimpa musibah menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Tanah Datar yang telah memberikan perhatian yang cukup tinggi kepada anggota keluarganya yang tengah ditimpa musibah yang cukup menyedihkan itu. (h/emz)

PPP Pasbar Gelar Berbagai Kegiatan PASBAR, HALUAN — Kendati Pemilihan Umum Legislatif masih sekitar 1 tahun 8 bulan lagi, namun Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), telah memperlihatkan kesungguhannya membangun bersama masyarakat di daerah setempat.

Ketua DPC PPP Kabupaten Pasbar, yang juga diamanah warga Pasbar menjadi Bupati Pasbar, H.Baharuddin R, didampingi Wakil Ketua, Mahlil Usman dan Sekretaris Jasman Tanjung, beserta pengurus lainnya, aktif membuat acara bakti sosial dan acara-acara lainnya. Seperti di Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Minggu (9/7), pengurus DPC beserta pengurus kecamatan mengadakan lomba gerak jalan santai, dengan memberikan berbagai hadiah menarik.

Ketua DPC PPP Pasbar, H. Baharuddin, R mengatakan, partainya tidak pernah memberikan janji, tapi memberikan bukti ketika Pasbar dalam kepemimpinannya.

Khusus di Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, tuturnya, sebagai daerah yang rawan bencana sesuai dengan kondisi alamnya, sebagai bupati, untuk tahun 2012 Pemkab Pasbar mengalokasikan sejumlah kegiatan pembangunan ke daerah tesebut.

Di antaranya, normalisasi Sungai Batang Saman, pembangunan pondok wisata, dan juga memaksimalkan pembangunan grip di sepanjang kawasan rawan abrasi di pinggir Pantai Sasak.”Tentu saja setelah sebelumnya membangun ratusan rumah nelayan di nagari ini,” katanya.

Terpisah, Wakil Ketua DPC PPP Pasbar Mahlil Usman dan Sekretarisnya Jasman Tanjung, kepada Haluan menyampaikan upaya mereka melakukan yang terbaik buat Pasbar khususnya akan selalu dimaksimalkan jelang puasa Ramadan dan hari raya Idul Fitri nantinya.

Karena sebagai partai yang berlambangkan Islam, sikap kepedulian sesama harus terlihat.

Sebelumnya, papar, Mahlil Usman, DPC PPP Pasbar juga telah mengangkatkan acara operasi gratis bibir sumbing se-Pasbar, acara sunatan missal di Sungai Aua.(h/nep)

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

JELANG PUASA

Pasokan BBM dan Sembako Cukup PADANG, HALUAN — Jelang puasa, pemberitaan di media mulai diramaikan keluhan masyarakat yang kaget dengan kenaikan sejumlah kebutuhan pokok. Namun Pemprov Sumbar meyakinkan, ketersediaan pasokan kebutuhan pokok mencukupi, termasuk stok bahan bakar minyak (BBM).

Begitu juga soal harga kebutuhan pokok, secara umum juga masih stabil. Namun tak dipungkiri bila beberapa pedagang memanfaatkan kesempatan jelang puasa. Ketika permintaan masyarakat meningkat, mereka menaikkan harga untuk mendapatkan keuntungan lebih.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar Afriadi Laudin dan Kepala Pertamina Cabang Padang M. Jaffar kepada wartawan usai rapat koordinasi pengamanan kebutuhan pokok menjelang puasa dan menghadapi lebaran yang dipimpin Kepala Biro Perekonomian Wardarusmen Selasa (10/7), di Kantor Gubernur Sumbar menegaskan, masyarakat tidak perlu khawatir, persediaan bahan kebutuhan pokok mencukupi. Begitu juga pasokan BBM baik premium, minyak tanah maupun solar.

“Kami menjamin pasokan BBM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Sumbar cukup selama puasa dan lebaran. Baik premium, solar maupun minyak tanah,” ujar Jaffar.

Stok Selasa (10/7), katanya, tercatat premium sebanyak 37.600 kl, kerosin atau minyak tanah 16.475 kl dan solar 26.895 kl. Pasokan sebanyak ini cukup untuk kebutuhan 20 hari ke depan. Berdasarkan pengalaman lebaran tahun lalu, kebutuhan BBM masyarakat biasanya meningkat sekitar 15 pesen.

Peningkatan kebutuhan ini sudah diantisipasi. Pasokan BBM di depo Pertamina memang hanya untuk harian. Tapi ketika ketersediaan terus berkurang, maka akan datang pasokan tambahan. Sedangkan untuk

pembelian BBM dengan jeriken di SPBU, pihaknya yakin seluruh SBPU sudah memahami aturannya bahwa harus dilengkapi dengan surat rekomendasi dari instansi terkait.

“Aturan pembelian BBM dengan jeriken sudah diketahui pihak SPBU. Mereka sudah memahami tidak boleh menjual BBM dengan jeriken bila tidak ada rekomendasi dari SKPD terkait,” katanya.

Begitu pula pasokan kebutuhan pokok, menurut Afriadi Laudin juga mencukupi. Pihaknya sudah menggelar pertemuan dengan para distributor dan produsen kebutuhan bahan pokok di Sumbar.

Dari data yang disampaikan dan hasil pemantauan di lapangan, sampai hari ini harga kebutuhan pokok masih stabil dan ketersediaannya cukup.

Meski demikian, menghadapi puasa dan lebaran selalu terjadi kenaikan harga namun diyakini tidak terlalu signifikan. Permintaan kebutuhan yang meningkat saat puasa dan jelang lebaran kadang dimanfatkan sebagian pedagang untuk menaikkan harga. Tetapi kenaikan itu tidak signifikan.

“Ketersediaan kebutuhan pokok kita mencukupi. Lonjakan harga sudah diantisipasi dengan selalu menjaga pasokannya . Bila ada yang menaikkan harga, agaknya tidak signifikan. Yang pasti, masyarakat tidak usah khawatir, pasokan kebutuhan mencukupi,” katanya.

Berbeda dengan kenaikan harga gula. Penyebabnya bukan pasokan yang kurang, tetapi harga di tingkat produsen itu

CUKUP — Jelang masuknya Ramadan Pemprov Sumbar memastikan persediaan BBM dan Sembako cukup. NET betul yang mengalami kenaikan.

Sedangkan untuk daging sapi dan daging ayam, katanya, persediaan juga aman. Untuk bulan Juli, stok daging sapi 1.170 ton. Sedangkan kebutuhan 1.135 ton. Bulan Agustus persediaan mencapai 3.407 ton sedangkan kebutuhan 3.304 ton. Harga jual daging sapi di pasaran masih sekitar Rp75.000/kg.

Untuk daging ayam persediaan pada bulan Juli sebanyak 1.741 ton dan kebutuhan hanya 1.602 ton. Pada bulan Agustus atau saat lebaran persediaan mencapai 7.822 ton sedangkan kebutuhan diperkirakan 4.068 ton. Sedangkan harga jualnya di pasar Rp 33.000/kg untuk daging ayam broiler dan Rp 38.000/kg daging ayam kampung.

Beras yang tersedia sebagai stok bulan Juli 152.726 ton sedangkan kebutuhan hanya 61.030 ton. Persediaan pada Agustus 142.559 ton dengan

kebutuhan 61.093 ton. Minyak goreng persediaan pada Juli 8.000 ton dengan kebutuhan 6.000 ton.

Bulan Agustus ketersediaan minyak goreng 9.000 ton dengan kebutuhan 7.000 ton. Harga minyak goreng tanpa mereka atau curah dijual Rp10.500/kg.

Gula pasir persediaan di bulan Juli 6.270 ton dengan kebutuhan 3.330 ton. Untuk Agustus tersedia 5.740 ton gula pasir sedang kebutuhan masyarakat hanya 3.347 ton. Harga gula pasir saat di pasaran masih Rp13.000/kg.

Cabai merah pasokannya juga stabil. Untuk bulan Juli tersedia 4.370 ton dengan kebutuhan 2.562 ton. Sedangkan bulan Agustus pasokannya sebanyak 4.425 ton dengan kebutuhan sekitar 2.670 ton. Saat ini harga cabai merah keriting di pasar sekitar Rp27.000/kg.

Gelar Operasi Pasar (OP) dan Pasar Murah

YANG TERCECER DARI TERBAKARNYA MAPOLRES PESSEL

Menonton Api di Bawah Dentuman Keras Laporan Haridman Kambang SELASA (10/7), selepas pukul 00.00 WIB dinihari, angin bertiup sangat kencang di Kota Painan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Lalu seperti biasa, lampu pun padam. Dan kota pun langsung jadi gelap. Tidak berapa lama, lampu tampak menyala lagi. Malam sedingin itu, penduduk kota semakin hilang dilamun selimut mereka masing-masing.

Rupanya kondisi lampu hidup mati itu menimbulkan bencana kebakaran hebat di malam yang dihiasi rinai, dan kemudian hujan lebar itu. Warga berhamburan dan melepas selimutnya menuju lokasi kebakaran. Tempat kebakaran tepat di pusat kota dan sangat mudah dijangkau warga. Tepatnya Markas Polres Pessel di Jalan Agus Salim Painan. Tepat di depannya adalah kantor Bupati Pessel.

Jalan jalan utama pagi buta itu dipenuhi warga yang ingin menonton kobaran api. Banyak pula yang mencoba mendekat ke lokasi kobaran api guna menyaksikan bencana hebat itu.

Semuanya hanya bisa terperangah menyaksikan lautan api di tengah kota. Api betul-betul tidak terkendali dan tidak bisa dikendalikan. Bergoyang, liar dan menjilat bahan apa saja yang terbuat dari kayu dan plastik.

Atap seng bahkan tampak berubah menjadi sangat merah.

Tidak berapa lama setelah api berkobar dan warga tumpah ke lokasi kebakaran, warga Kota Painan terkejut mendengar

dentuman keras dari lokasi kebakaran. Dentuman itu tidak hanya sekali, tetapi beberapa kali. Empat kali dentuman besar dan beberapa kali dentuman sedang dan kecil.

Dentuman yang tidak biasa mereka dengar dan hanya sering bias didengar warga di film-film action. Kini dentuman itu tepat terjadi di hadapan mereka.

Warga kota seolah berada langsung di medan perang kota.

Karena tidak terbiasa, dentuman itu sungguh menciutkan nyali “penonton” api malam itu.

Dentuman pertama langsung membuat para penonton api menjadi panik. Mereka berusaha menjauh dari lokasi kebakaran.

Berlarian mencari perlindungan di bawah guyuran hujan dan ledakan.

Di halaman kantor bupati, tampak lari mereka tak karuan, beradu, tersungkur dan terbirit birit. Mereka lari seperti tengah berupaya menyelamatkan diri saat dikejar musuh dalam peperangan. Ada pula yang tiarap di balik pagar kantor bupati sembari menutup telinga.

“Ada ledakan sangat keras.

Saya tidak tahu pasti apakah itu bom atau apa? Suara itu menakutkan warga yang menyaksikan kebakaran itu,” kata Budi (38), salah seorang warga Kota Painan sambil berlarian dan terengah-engah menuju jalan di belakang kantor bupati.

Dentuman itu menurut warga, juga terdengar cukup jelas hingga ke kawasan Perumnas Painan Timur. Terdengar pula ke Sago dan Carocok. Namun tidak ada yang tahu ledakan itu ledakan apa? Sebagian warga ada yang menduga, suara itu merupakan suara ledakan granat atau bom.

Setelah kejadian ledakan itu, Jalan Agus Salim seketika lengang. Jalan di samping dan depan Kejaksaan Painan dipenuhi warga kota dengan dengkul gemetaran. Begitu pula di sekitar kawasan Simpang Tugu Porda, warga juga tumplek, menyelamatkan diri dari ancaman ledakan. Hanya penonton bermental baja yang tidak menyingkir, dan tetap bertahan menyaksikan kobaran api.

Rupanya dentuman itu tidak sekali itu saja. Belum lepas sesak nafas akibat lari, terdengar lagi dentuman hebat yang kedua, ketiga dan keempat. Sumber ledakan itu sepertinya berasal dari gudang amunisi Polres Pessel. Api yang menyala demikian hebat telah membakar gudang amunisi.

Warga baru berani mendekat ke kawasan kebakaran setelah ledakan tidak terdengar lagi.

Namun tidak terlalu banyak.

Rata-rata mereka hanya berdiri dari balik kantor bupati. Meski demikian, mereka masih merasa khawatir atas kemungkinan terjadinya ledakan susulan.

Kapolres Pessel AKBP Hariyanto Syarifudin kepada wartawan Selasa (10/7) siang membenarkan ruang amunisi Polres Pessel ikut terbakar dalam bencana itu. Di ruang amunisi itu terdapat ribuan butir peluru.

Peluru itu meledak akibat terbakar. Tidak ada peluru yang bisa diselamatkan dari gudang tersebut.

Namun terkait dengan dentuman keras, Kapolres menyebutkan, belum bisa memastikan suara apa. Mereka harus menunggu hasil identifikasi. “Kita masih menunggu Tim DVI dan Tim Identifikasi Olah Lapangan,” katanya.

Meski demikian, untuk membantu masyarakat terutama yang kurang mampu memenuhi kebutuhan pokoknya selama puasa dan lebaran, Pemprov Sumbar akan menggelar pasar murah bekerjasama dengan BUMN yang beroperasi di daerah ini.

Sedangkan operasi pasar (OP), kata Afriadi, hanya digelar untuk menekan kenaikan harga beras yang cukup tinggi. Namun sampai saat ini harga beras relatif stabil. Pasokannya juga berjalan lancar.

Untuk pasar murah, seperti tahun lalu, Pemprov Sumbar menggelarnya di halaman Kantor Gubernur Sumbar dan juga di halaman Kantor Dinas Koperasi. Selain itu pada beberapa titik di Kota Padang juga akan digelar pasar murah. Para distributor diminta untuk memberikan subsidi harga atau menjual produknya dengan harga pabrik. (h/vie)

PENGURUS MASJID/MUSALA SIAPKAN PROPOSAL

Bantuan dari Tim Ramadan Tidak Tunai PADANG, HALUAN — Tim Ramadan Pemprov Sumbar sudah mengagendakan kunjungannya ke 133 masjid/ musala di seluruh kabupaten/ kota di Sumbar, termasuk di Mentawai. Namun bantuan yang selalu diberikan setiap kali tim berkunjung, tidak lagi diserahkan secara tunai.

Sama dengan bantuan sosial atau hibah lainnya, ada proses yang mesti dilewati.

Karena itu, setiap masjid/ musala yang mendapat kunjungan Tim Ramadan Pemprov Sumbar, harus mempersiapkan proposal kegiatan penggunaan dana bantuan yang diberikan, lengkap dengan data-data pendirian masjid/musala, SK Kepengurusan serta KTP para pengurusnya. Proposal harus sudah diserahkan sebelum tim berkunjung.

Kepala Biro Sosial Setdaprov Sumbar, Jefrinal Arifin kepada Haluan Selasa (10/7), di Padang menjelaskan, bantuan yang dialokasikan untuk diserahkan Tim Ramadan besarannya Rp10 juta/masjid/ musala ditambah dengan 27 buah Alquran dan tafsir, sama seperti tahun lalu. Tetapi khusus bantuan uang, tidak dapat diserahkan secara tunai.

Melainkan yang diserahkan pada pengurus masjid/musala adalah Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).

“Dengan Permendagri No 32 tahun 2011, kita tidak bisa menyerahkan dana tunai kepada pengurus masjid/ musala. Tetapi berupa SP2D. Berkas SP2D ini dapat dicairkan pengurus masjid/ musala di Bank Nagari setempat setelah menyerahkan proposal penggunaan dananya,” terang Jefrinal.

Tim Ramadan Pemprov

Sumbar terbagi atas tim reguler dan tim khusus. Tim reguler, terbagi dalam 12 tim, akan dipimpin masing-masing pimpinan instansi pemerintah/ lembaga di Sumbar. Sedangkan tim khusus ada 5 tim, masingmasing dipimpin Gubernur Sumbar, Wakil Gubernur Sumbar, Ketua DPRD Sumbar, Sekdaprov Sumbar dan para Wakil Ketua DPRD Sumbar.

Kunjungan Tim Ramadan akan dimulai Minggu (22/7).

Diawali rombongan yang dipimpin Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ke masjid di Bukit Surungan, Kota Padang Panjang dan beberapa tim lainnya.

Anggota DPRD Sumbar secara perseorangan juga akan mengunjungi 1 masjid/ musala dengan menyerahkan dana bantuan dari dana aspirasi juga sebesar Rp10 juta.

Seruan Puasa Menyambut puasa Ramadan tahun ini, Pemprov Sumbar mengeluarkan seruan yang ditujukan bagi seluruh masyarakat Sumbar. Seluruh pengusaha restoran dan pemilik rumah makan, warung, kedai minuman dan usaha-usaha sejenis, agar menghormati bulan suci Ramadan dengan tidak membuka usaha di siang hari.

“Seluruh aparatur pemerintahan dan stakeholder terkait, agar dapat membantu terlaksananya seruan ini sehingga kita semua mendapatkan syafaat dan manfaat bulan Ramadan tahun ini,” ujar Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

Masyarakat juga diminta berpartisipasi secara ikhlas dan bersama-sma membersihkan prasarana ibadah dan fasilitas umum lainnya yang ada di lingkungannya masingmasing. (h/vie)

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

EKONOMI BISNIS 3

LUNCURKAN “TANGKAP BERKAH GRATISAN RAMADHAN”

Internet AXIS Cukup Rp1.000

AXIS—Sales Manager AXIS Area Padang, Zuprizal memegang kartu AXIS Pro dan Senior Manager Marketing Acquisition at AXIS, Erik Dharwamawan didampingi Manager Business Analysis, Indiasih Enggawatimemegang kartu AXIS Internet Gaul saat peluncuran “Tangkap Berkah Gratisan Ramadhan” di Restoran Sederhana Padang, Selasa (10/7). DAVID

PADANG, HALUAN—Sambut Ramadan yang tinggal 9 hari lagi, AXIS Padang meluncurkan program “Tangkap Berkah Gratisan Ramadan”.

Ini merupakan pelayanan terbaik AXIS yang bisa dinikmati masyarakat Sumatera Barat pada bulan puasa nanti.

Tangkap Berkah Gratisan

Ramadan yang juga diluncurkan secara nasional dengan ikon grup band The Changcuters ini yakni hanya dengan membayarRp1.000, AXIS

memberikan layanan internet, SMS dan telpon ke semua nomor AXIS mulai pukul 00.00—06.00 WIB. Program itu berlaku mulai 10 Juli kemarin di wilayah Sumatera Barat, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Kota Balikpapan, Jawa, Bali dan Lombok.

“Kebutuhan masyarakat akan pelayanan telepon dan

SMS meningkat tajam jelang dan selama Ramadan sampai suasana lebaran nanti. Makanya, sebagai bentuk pelayanan AXIS sebagai operator murah dan pelayanan internet untuk masyarakat, kami memberikan penawaran cukup Rp1.000, pengguna AXIS bisa menikmati layanan internet unlimited, SMS, telepon sepuasnya mulai pukul 00.00 – 06.00 WIB,” kata Senior Manager Marketing Acquisition at AXIS, Erik Darwamawan didampingi Sales Manager Area AXIS Padang, Zuprizal saat peluncuran program tersebut di Restoran Sederhana Padang, Selasa (10/ 7).

Menjawab keraguan pelanggan akan layanan internet lelet, Erik menegaskan, AXIS sudah mempersiapkan kecepatan akses internet dengan meningkatkan kapasitas akses 3 kali lipat hingga hingga 7,2 Mbps. Layanan tersebut bisa dinikmati melalui kartu AXIS Pro dan Internet Gaul.

Pelanggan AXIS Pro akan menikmati 3 kali lebih banyak dan pelanggan internet gaul 2 kali lebih banyak. Yang terpenting, semua harga paket tersebut tetap hemat.

RBT The Changcuters Selain program Tangkap Berkah Gratisan Ramadan, AXIS juga bekerjasama dengan band rock and roll The Changchuters untuk memperkenalkan lagu mereka

X Otomotif

Nissan Evalia Optimis Capai Target Jelang Lebaran

NISSAN Evalia saat dipamerkan salah seorang karyawati Nissan Padang. DAVID PADANG, HALUAN—PT Nissan Motor Indonesia (NMI) Cabang Padang optimis mencapai target penjualan Evalia 400 unit sampai akhir Juli ini. Sampai kemarin, inden untuk produk terbaru mobil jenis MPV Nissan ini sudah mencapai 300 lebih sejak resmi diluncurkan di Padang, 17 Juni lalu.

Masuknya Ramadan dan jelang Lebaran Idul Fitri nanti menjadi momen penting untuk penjualan Nissan Evalia sebagai MPV yang terkenal dengan kabin yang lapang ini.

“Kami menargetkan penjualan Evalia mencapai 400 unit untuk bulan Juli ini.

Target ini sesuai,” jelas Firman, Supervisor PT Nissan Motor Indonesia cabang Padang kepada Haluan.

Menurut Firman, spesifikasi dan harga menjadi

senjata yang dapat diandalkan untuk mencapai target yang telah dicanangkan. “Kendaraan yang dicari keluarga Indonesia itu memiliki kabin luas, nyaman dan harga yang terjangkau.” katanya.

Kendati baru di Launching pada Tanggal 17 Juni 2012 lalu di Padang, Firman mengakui bahwa permintaan ataupun inden terhadap Nissan Evalia ini sudah mencapai angka di atas tiga ratus unit.

Pencapaian ini merupakan tolak ukur atas target penjualan 400 unit di bulan Juli ini.

“Saat ini, penjualan Evalia sangat baik untuk kelas MPV (multi purpose vehicle), permintaanpun mulai meningkat.

Kami optimis bisa mencapai target penjualan 400 unit untuk Juli 2012 ini,” tegasnya.

Hadirnya Evalia di Tanah Air melengkapi jajaran MPV

Nissan yang sebelumnya telah dihuni Elgrand, Serena, dan Grand Livina. Evalia pun siap bersaing dengan Toyota Avanza, Daihatsu Xenia dan Suzuki Ertiga.

“Tak bisa dipungkiri, Evalia mulai mendongkrak penjualan Nissan, kami juga tidak perlu risau dengan banyaknya kompetitor karena Nissan telah memiliki pangsa pasarnya sendiri dan sudah menjadi rahasia umum bahwa pelanggan memiliki kebanggaan ketika menggunakan mobil Nissan Juke, Grand Livina, X-Trail bahkan Evalia ini,” ujarnya.

Evalia ditawarkan dalam tiga varian yakni XV, SV dan

S. Model XV dan SV tersedia dalam transmisi manual maupun otomatis, sedangkan S hanya ditawarkan dalam transmisi manual.

Evalia 1.5L XV A/T ditawarkan dengan harga Rp185 juta, sedangkan 1.5L XV M/ T Rp175 juta. Evalia 1.5L SV A/T dilepas Rp172 juta, dan Rp162 juta untuk Evalia 1.5L SV M/T. Sementara Evalia 1.5L S M/T Rp145 juta. Harga tersebut berstatus on the road.

Nissan Evalia tersedia dalam enam pilihan warna diantaranya Dark Red Metallic, Black Solid, Silver Metallic, White Solid, Blue Green Metallic dan Grey Metallic. (h/cw-hel)

secara ekslusif. Para pelanggan AXIS bisa mendapatkan RBT dan lagu penuh The Changcuters. Selanjutnya band ini akan menggelar konser persembahan AXIS yang akan diselenggarakan selama bulan ramadhan di 4 kota yaitu: Yogyakarta, Surabaya, Bandung, dan Jakarta.

Ustad Jefri Al-Buchori yang akrab di sapa Uje juga akan mendukung AXIS selama bulan Ramadhan dengan penampilannya di berbagai media promosi AXIS, termasuk iklan TV. Uje juga akan tampil di program AXIS di Surabaya dan Jakarta.

Ribuan Hadiah luar biasa hingga Rp3 Miliar juga diberikan pada mitra pelanggan AXIS. Diantaranya adalah Toyota Kijang Innova, Sepeda Motor Honda Revo, Tablet, dan Smartphone. Hadiah ini bisa diraih melalului program isi ulang berhadiah bagi pelanggan dan mitra usaha AXIS. (h/vid/dra)

X FINANSIAL

BRI Syariah Dukung Zakat Nasional JAKARTA, HALUAN—PT Bank BRI Syariah menyerahkan Aplikasi Sistem Informasi Zakat Nasional (SIZN) ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Hal ini sebagai upaya BRI Syariah untuk mendukung perkembangan pengelolaan zakat nasional.

Penyerahan ini dilakukan oleh Direktur Bisnis Consumer PT Bank BRI Syariah Indra Praseno, didampingi oleh Wijayanto, Funding and Banking Services Group Head dan Lukita Prakasa, Corporate Secretary Group Head kepada Didin Hafidhuddin, Ketua Umum Baznas.

“Ini merupakan keinginan BRI Syariah untuk mendukung perkembangan pengelolaan zakat nasional melalui dukungan Sistem Teknologi Informasi kepada Baznas, sebagai lembaga pengelola zakat resmi dibentuk pemerintah”, kata Indra Praseno, kepada wartawan, di Jakarta, Senin (9/7).

Indra menerangkan, sumber dana pembuatan aplikasi SIZN ini berasal dari dana Corporate Social Responsibility PT Bank BRISyariah.

“Penyaluran CSR ini merupakan bentuk baru, karena tidak sekedar disalurkan dalam bantuan sosial, tetapi bantuan yang lebih strategis yaitu membangun sistem pengelolaan zakat di Indonesia yang semakin transparan, dan profesional, sehingga mengoptimalkan peenggalangan potensi zakat masyarakat Indonesia,” terang Indra.

Aplikasi sistem informasi zakat nasional ini dibuat dengan tujuan untuk membangun sistem informasi pengelolaan zakat yang terintegrasi, baik secara internal di Baznas maupun nasional antar-Baznas tingkat pusat, Provinsi dan Kabupaten.(h/ibn)

4 EKONOMI BISNIS LINGKAR BPR Perlu Perluasan Akses Sistem Pembayaran SURABAYA, HALUAN— Deputi Gubernur Bank Indonesia Ronald Waas mengatakan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) memerlukan perluasan akses sistem pembayaran untuk mendorong pelayanan kepada masyarakat menengah bawah yang belum mendapatkan akses perbankan.

“Dalam rangka penetrasi sistem pembayaran nontunai yang ujungnya berdampak pada peningkatan akses ke lembaga keuangan, perlu dilakukan perluasan akses BPR pada sistem pembayaran,” ujarnya dalam acara penandatanganan nota kesepakatan pengembangan sistem transfer kredit elektronik di Surabaya, Senin.

Menurut dia, peran BPR masih sangat terbatas dalam pemberian jasa sistem pembayaran sehingga menyebabkan kurang optimalnya BPR dalam menyediakan layanan kepada masyarakat, khususnya terkait transfer dana.

“Sementara kebutuhan nasabah agar transaksi keuangan dapat berjalan dengan aman dan lancar merupakan potensi bisnis dan layanan yang tidak boleh diabaikan oleh BPR,” katanya.

Terkait dengan layanan sistem pembayaran, Ronald menjelaskan bahwa temuan di lapangan menunjukkan masih banyak kebutuhan masyarakat untuk bertransaksi atau melakukan perpindahan dana secara aman dan lancar baik dari sisi waktu maupun biaya.

Selain itu, masih ditemukan adanya pengelolaan dana untuk kegiatan transfer yang kurang efisien oleh BPR karena BPR harus melakukan penempatan giro di beberapa bank umum dan pembuatan virtual account untuk nasabah BPR. “Hal yang perlu memperoleh penanganan segera adalah adanya transaksi pembayaran yang kurang aman di tengah masyarakat melalui BPR dengan menggunakan sarana cek putih,” ujarnya.

Untuk itu, dalam rangka keperluan pemindahan dana dengan tetap menginduk pada bank umum, Bank Indonesia memperkenalkan layanan yang dinilai paling tepat dari sisi jumlah dana dan pergerakan dana, yaitu Sistem Transfer Kredit Elektronik.

“Melalui layanan ini diharapkan eksistensi dan daya saing BPR juga dapat diperkuat , yang se lan ju t n ya m a m p u mempertahankan loyalitas nasabah dan mampu memperluas jangkauan pelayanan kepada masyarakat yang belum tersentuh,” ujar Ronald.

Ia menjelaskan bahwa bank umum yang memiliki sumber dana relatif lebih besar dan dukungan teknologi yang memadai diharapkan dapat menjalin sinergi dengan BPR yang memiliki keunggulan pengalaman dan sebaran jaringan kantor untuk dapat melayani UMKM yang tersebar di pelosok negeri.(h/ant)

X

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

SEMESTER 1/2012

Laba Syariah Bank Nagari Rp15,7 Miliar PADANG, HALUAN- Laba unit usaha syariah PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat atau Bank Nagari per akhir Juni 2012 mencapai Rp15,7 Miliar.

Padahal akhir 2009 lalu, masih merugi sekitar Rp1,1 Miliar.

“Jumlah itu sudah melampaui menggondol rangking pertama pengpencapaian laba tahun 2011 yang hanya hargaan “Islamic Finance Award 2011” Rp13 Miliar,” ujar Direktur Syariah untuk kelompok unit usaha syariah Bank Nagari Indra Wedengan asset di bawah dhiana pada Haluan Rp500 miliar dari di ruang kerjanya Jl. KARIM Business ConPemuda No. 21 sulting.

Padang, Selasa (10/7).

Penghargaan dite“Pencapaian laba rima langsung oleh unit syariah Bank Direktur Syariah Bank Nagari dari tahun ke Nagari Indra Wedhiana tahun menunjukkan di Jakarta, 10 Novemperkembangan yang ber lalu dalam kegiatan menggembirakan. Me“Islamic Finance Award ngingat sejak dibuka & Cup 2011( IFAC). pada tahun 2007 lalu, IFAC merupakan hingga akhir 2009, acara tahunan KARIM syariah Bank Nagari Business Consulting INDRA WEDHIANA masih merugi sekitar yang telah menjadi Rp1 Miliar. tradisi sejak tahun Barulah pada tahun 2010 berhasil 2003 dan merupakan penghargaan membukukan laba Rp3,4 Miliar. tertinggi dan sekaligus apresiasi Kemudian pada 2011 laba diperoleh terhadap kinerja lembaga keuangan hampir empat kali lipat atau Rp13 Miliar syariah Indonesia. dan memasuki semester II tahun ini laba Tak tanggung-tanggung, selain tercatat Rp15,7 Miliar,” ujar Indra yang menyabet Islamic Finance Award 2011, juga Direktur Pemasaran Bank Nagari. Bank Nagari juga mendapatkan empat Menurut Indra, sedangkan aset penghargaan tambahan lainnya unit usaha syariah Bank Nagari telah sehingga total ada 5 penghargaan yang mencapai sekitar Rp950 Miliar. berhasil dibawa pulang .

Pada tahun 2009 lalu aset masih Usaha syariah Bank Nagari saat sekitar Rp72 Miliar, pada tahun 2010 ini memiliki dua kantor cabang syariah meningkat menjadi Rp280 Miliar dan yaitu di Padang dan Payakumbuh.

2011 sudah naik hingga 300 persen Enam kantor cabang pembantu yakni menjadi sekitar Rp600 Miliar dan di Bukittinggi, Padang Panjang, Solok tahun ini sudah hampir tembus Rp1 dan Simpang Empat, Pariaman dan Triliun atau Rp950 Miliar.

Pulau Punjung.

Sementara itu untuk dana Pihak Tahun ini capem juga akan dibuka Ketiga ( DPK), per Juni 2012 mencapai di Batu Sangkar. Sementara itu satu sebanyak Rp251 Miliar. Sedangkan kantor kas di Rumah Sakit Islam Yarsi pembiayaan saat ini mencapai Rp925 Bukittinggi dan 18 layanan syariah yaitu Miliar. unit layanan berdasarkan prinsip syariah “Saat ini pembiayaan Kredit pada kantor-kantor cabang konvensional Usaha Rakyat (KUR) mikro dengan dan capem konvensional Bank Nagari. nominal di bawah Rp20 juta, juga Sedangkan untuk dukungan SDM, difokuskan ke pembiayaan dengan ada 29 marketing officer syariah ( system syariah,” kata Indra lagi.

MOS), 48 petugas kredit mikro ( PKM) Meski baru seumur jagung, namun serta dukungan SDM pada kantor demikian usaha syariah Bank Nagari cabang konvensional dan kantor capem sudah menunjukkan prestasinya dengan konvensional. ( h/ita)

Ekonomi Kreatif

RIKA SARI

Kreatif d engan Sate Pisang

Rika dengan jualannya sate pisang. Dia menawarkan jualan yang beda dari yang lain. DARA PADANG,HALUAN — Hidup yang semakin keras membuat Rika Sari (48) penjual sate pisang di Jalan Hamka 114 harus berwirausaha demi membantu kehidupan ekonominya. Rika yang memiliki 3 orang anak ini harus membantu suaminya yang bekerja sebagai supir bus Padang-Solo.

Usaha Sate Pisang ini telah berjalan selama 8 bulan. Dengan omset Rp400 ribu/harinya bisa membantu kehidupan

ekonominya. Dua anak kuliah dan 1 orang SMA harus membuat Rika lebih kreatif.

Sebelumnya ia adalah pedagang catering di kota Jambi. Cerita Rika karena sudah biasa bergelut dengan dunia masak memasak ia jadi lebih gampang menemukan ide dalam berwirausaha.

Anaknya yang hobi memakan pisang dengan campuran keju dan parutan coklat batang, menjadi ide bagi Rika untuk berjualan sate pisang berbagai rasa. Selain sate pisang, Rika juga menjual gorengan seperti risoles, bakwan, tahu isi dan goreng pisang kipas. Risoles dibuat dengan bentuk yang berbeda yakni bentuk segitiga.

Rika menyatakan kalau tidak beda dari orang lain orang tidak akan melirik dagangan kita. Yang menjadi spesifik dari dagangan Rika ini adalah Sate Pisang. Ia juga menjelaskan. “Dalam berwirausaha, kalau tidak ada sesuatu yang unik yang ditonjolkan, maka usaha akan cepat mati,” ujarnya.

Konsep dagangan Rika memadukan rasa manis dan sesuatu yang gurih.

“Tidak semua pembeli suka yang manis saja atau yang pedas saja. sehingga

jualan gorengan merupakan selingan dari usaha sate pisang,” terangnya.

Pengunjung yang membeli Sate Pisang jualan Rika rata-rata berasal dari kalangan anak muda. Dijual dengan harga beragam dimulai dari harga Rp2500 hingga Rp3500. Tersedia berbagai rasa yakni rasa coklat, keju, cokelat keju, sarikaya keju, strawberry keju, raseberry keju, keju pelangi, blue mint coklat + keju, green mint coklat + keju, strawberry coklat + keju, dan menu istimewa.

Rika berujar jikalau ada yang mencoba meniru ide usahanya, ia akan membuat hal yang berbeda dengan sate pisangnya.

“Mungkin banyak yang bakal meniru ide ini sewaktu-waktu, maka saya akan menciptakan ide lain dengan sate pisang saya. misalnya saja memberikan saus fla dengan berbagai rasa. Yang dicari pelanggan adalah cita rasa dan saya akan mempertahankan itu,” tambahnya.

Untuk promosi, sate pisang ini diakui Rika berjalan dari mulut ke mulut dan itu sangat efektif. yang berbeda ujarnya. Selain sate pisang, ia juga akan mengembangkan (h/cw-dra)

STAND UMKM “Padang Banking Fiesta” di Padang Expo. Menawarkan karpet rotan yang cantik. DARA

Nuansa Ramadan di Hotel Basko PADANG,HALUAN — Dalam rangka menyambut bulan Ramadhan, Basko Premier Hotel menawarkan paket menarik. Hotel yang berlokasi di Jalan Hamka No 2A Padang ini menawarkan paket buka puasa dengan harga Rp95.000 (nett) per orang. Paket ini cocok untuk perusahaan yang ingin mengadakan pertemuan atau seminar di hotel tersebut.

Selain itu 20% dari hasil penjualan paket Ramadan ini akan didonasikan untuk

anak yatim piatu. Sekaligus beramal, nikmati juga kenikmatan dan kelezatan makanan dari seluruh nusantara yang ditawarkan oleh Basko Premier Hotel. Selain itu sebagai makanan penutup, juga diberikan sajian takjil yang beraneka ragam.

Program selama ramadan juga akan dilaksanakan ceramah agama bersama ustadz ternama yang ada di Sumatera Barat setiap harinya.

Salat magrib, Isya dan taraweh juga akan dilakukan secara

berjamaah di ballroom hotel.

Menurut Riza Vilano, GM Aerowisata Basko Premier Hotel, pemberian donasi yang terkumpul selama bulan Ramadan ini akan diberikan menjelang Idul Fitri kepada Panti Asuhan.

Menjelang berbuka puasa, para konsumen juga akan diberikan hiburan kasidah yang ditampilkan oleh anak yatim yang ada di seluruh Sumatera Barat. Ini akan dilakukan dari jam 17.00 WIB hingga jam 20.00 WIB. (h/dra)

ANDRE ROSIADE

Kejayaan KUD Harus Dibangkitkan PADANG, HALUAN – Kejayaan Koperasi Unit Desa (KUD) harus kembali dibangkitkan.

Demikian diharapkan pengusaha nasional, Andre Rosiade, yang juga Ketua Gera-kan Ayo Jadi Pengusaha pada Hipmi Sumbar, seluruh stakeholders di seluruh kabupaten dan kota diharapkan dapat kembali membangkitkan kembali KUDKUD yang mati suri maupun yang tidak aktif lagi.

Seperti pada masa Orde Baru Koperasi Unit Desa (KUD) pernah berjaya, namun sekarang tidak banyak yang aktif. Data di Dekopinwil Sumbar menunjukkan dari 370 unit KUD yang aktif 170 unit.

“KUD harus dibina, ditata dan didata dengan baik untuk kemudian dibina agar kembali aktif seperti masa jayanya dulu.

Tentu saja dalam program ini harus ada koordinasi dengan Dinas Koperasi & UKM kabupaten/kota. Karena, KUD berada di kawasan daerah

ANDRE ROSIADE binaan mereka,” jelas Andre di Padang, baru-baru ini.

Menurut Andre, untuk menghidupkan kembali KUDKUD yang mati suri itu memang perlu kerja keras. “Untuk itu diperlukan pendampingan dan penyuluhan, serta peningkatan interaksi, sehingga KUD yang mati suri bisa aktif dan gerakan koperasi kembali menggeliat, serta ekonomi kerakyatan makin berkembang, tentunya,” harap Andre.

Revitalisasi Ketua Dekopinwil Sumbar

H. Chairul Darwis yang dihubungi di Padang, Selasa (10/7) membenarkan, bahwa tidak sedikit KUD di Sumbar yang tidak aktif. Setidaknya, terdapat 370 unit KUD yang tercatat di Dekopinwil, namun yang aktif 170 unit KUD. Ia mengatakan revitalisasi KUD harus menjadi program prioritas, salah satunya untuk memetakan permasalahan yang terjadi pada KUD saat ini. Menurutnya, dengan merevitalisasi termasuk mendata kembali jumlah KUD termasuk aset, anggota, dan pengurusnya maka akan dapat diketahui kelemahan-kelemahannya serta kemudian diran-cang rencana aksi untuk memperbaikinya.

Menurutnya, dengan adanya revitalisasi diharapkan semua persoalan di KUD dapat teratasi, termasuk kelemahan-kelemahan yang ada. Sehingga, ke depan KUD tetap eksis. (h/atv)

BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO

AN PERSEDIA S A T A B R E T CANON IR 8500 = Rp.

28 juta

BERYL COPY CENTRE

Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

NOTES Taufik Savalas PADA 11 Juli 2007 Taufik Savalas meninggal duni di Bagelen, Purworejo, Jawa Tengah, dalam usia 41 tahun. Taufik adalah pembawa acara dan pelawak asal Indonesia. Ia terlahir dengan nama Muhammad Taufik bin Muhammad Yusuf Masri. Nama Taufik Savalas diambil dari nama seorang aktor Yunani yang dikaguminya, Telly Savalas pemeran Detektif Kojak. (h/*)

LINGKAR Proyek JSS Harus Jalan Terus JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua DPR RI M Anis Matta tidak mempermasalahkan pembiayaan proyek Jembatan Selat Sunda (JSS) yang menghubungkan pulau Jawa Sumatera menggunakan APBN atau menggandeng pihak swasta. “Yang terpenting itu proyek mesti segera jalan dan dikerjakan karena sudah dinanti masyarakat,” kata Anis Matta, di gedung DPR, kemarin, menanggapi rencana pemerintah untuk segera merevisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2011 tentang Pengembangan Kawasan Strategis dan Infrastruktur Selat Sunda.

Salah satu tujuan pemerintah merevisi Perpres itu adalah agar dapat mengajukan anggaran Rp 1 triliun dalam APBN untuk biaya pembuatan studi kelayakan proyek tersebut.

Terkait rencana revisi Perpres tersebut, Anis Matta menyarankan perlunya pemerintah duduk kembali bersama seluruh pemangku kepentingan, sehingga arah perencanaan proyek Selat Sunda ini matang dan segera terlaksana.

“Dalam hal ini lebih bagus pemerintah membicarakan masalah ini secara mendalam dengan pihak-pihak terkait atau stakeholder yang selama ini telah terlibat dalam proyek tersebut,” kata Anis. Anis mengatakan, pembangunan jembatan Selat Sunda sudah lama direncanakan dan hingga kini belum jalan.

“Jadi, apa pun mekanisme pembiayaannya yang disepakati terhadap proyek ini, yang penting proyek ini jadi. Karena ini akan mengakselerasi proses strategi untuk peningkatan domestik connectivity,” ujarnya.

Terhadap kekhawatiran pemerintah jika proyek ini dibiayai pihak swasta dapat membawa konsekuensi memberatkan negara dan masyarakat, Anis menyarankan dalam revisi perpres itu perlu ditegaskan agar dampak seperti ini dapat diminimalkan. “Pihak swasta kalau turut berpartisipasi mengharap keuntungan nantinya, itu pasti. Makanya harus dari awal pemerintah memperhitungkan. Kalaupun melibatkan pihak swasta dalam pembangunan dan pembiayaan Selat Sunda itu, harus ditekan sekecil mungkin dampak yang dapat memberatkan masyarakat,” sarannya.

Secara terpisah, anggota Komisi XI DPR Arif Budimanta menilai biaya studi kelayakan untuk proyek Jembatan Selat Sunda yang dianggarkan pemerintah sebesar Rp 1 triliun itu terlalu mahal.

Untuk memangkas biaya yang cukup besar itu, politisi PDIP itu menyarankan pemerintah cukup memanfaatkan tenaga ahli dari putraputri terbaik bangsa di berbagai perguruan tinggi guna melakukan studi kelayakan tersebut.

“Tidak perlu menyewa konsultan terkemuka yang biasanya bertarif inggi. Pemerintah undang saja para ahli kita dari ITB, ITS, UGM bersama dengan persatuan insinyur Indonesia untuk membicarakan kelayakan secara keseluruhan. Kalau diperlukan biaya, dibicarakan juga di situ. Sehingga proyek ini merupakan hasil karya bangsa Indonesia sendiri,” ujar Arif Budimanta.

Arif Budimanta mengaku sependapat dengan Menkeu Agus Martowardojo bahwa proyek ini lebih baik dibiayai APBN. Tapi, besaran biayanya harus dikritisi.

Rencana pembangunan Jembatan Selat Sunda (JSS) juga mendapat perhatian Ketua FPKB DPR Marwan Ja’far. Marwan mengaku masih menunggu langkah kongkrit dari pihakpihak terkait dalam rencana pembangunan JSS itu sendiri. “Koneksitas antar daerah sudah menjadi wacana umum. Rencana pembangunan JSS, merupakan wacana yang agak menarik, pemangku kepentingan silahkan akan dibawa kemana JSS yang rencananya 2014.

Apakah pembiyaannya APBN murni atau campuir investor. Terutama menyikapi penyeberangan Merak yang sedang mengalami bottleneck, dan bisa berakibat pada kemacetan mencapai sekitar 20 kilo meter,” kata Marwan kepada wartawan di DPR kemarin. (h/sam)

NASIONAL 5

EMBARKASI PADANG

BPIH 2012 3.404 Dolar AS JAKARTA, HALUAN — Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR menyepakati dan menetapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Tahun 2012 rata-rata sebesar 3.617 dolar AS atau naik Rp 2 juta dibandingkan tahun lalu. Khusus untuk pemberangkatan melalui embarkasi Padang 3.404 dolar AS. Kesepakatan tersebut diputuskan dalam rapat antara Komisi VIII DPR dengan Kementerian Agama (Kemenag) yang dihadiri Menteri Agama Suryadharma Ali, di gedung DPR, Selasa (10/7).

Biaya yang disepakati itu lebih murah 6 dolar dari penetapan Panja BPIH dan Kementerian Agama. Penurunan ini, karena biaya penerbangan berhasil diturunkan. Ketua Komisi VIII Ida Fauziyah menyambut gembira penurunan ini. “Buat kita penurunan satu rupiah pun sangat gembira,” katanya.

Angka dalam kurs dolar yang ditetapkan mengacu kepada kurs dalam APBN sebesar Rp 9.200 untuk satu dolar AS. “Untuk besaran rupiah, nanti saja pada saat pembayaran,” kata Menteri Agama Suryadharma Ali. Menurut Ketua Panja BPIH Gondo Radityo Gambiro, biaya haji tahun ini naik sekitar Rp 2 juta dari biaya tahun lalu. Pembengkakan terjadi dalam komponen biaya penerbangan. Tahun ini, biaya tiket dan airport tax ditetapkan sebesar 2.204 dolar AS. Namun biaya per embarkasi memiliki perbedaan. Untuk Aceh 3.328 dolar AS, Medan (3.388 dolar AS), Padang (3.404 dolar AS), Palembang (3.456 dolar AS), Jakarta (3.638 dolar AS), Solo (3.617 dolar AS), Surabaya (3.738 dolar AS), Banjarmasin (3.808 dolar AS), Balikpapan (3.819 dolar AS), Makassar (3.882 dolar AS), dan Lombok 3.857 dolar AS). (h/sam)

KANSELIR Jerman Angela Merkel bersama Mahfud MD Ketua Mahkamah Konstitusi. Ia kaget, MK progresif dalam menguji Undang-Undang (UU). NET

SERTIFIKAT HAMBALANG

Andi Mallarangeng Mengaku Tak Tahu JAKARTA, HALUAN — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Alifian Mallarangeng mengaku tidak mengetahui secara persis perihal sertifikat tanah, harga tanah, letak tanah dan dugaan mark up dalam pembangunan pusat pelatihan olahraga di Hambalang, Jawa Barat. “Saya tidak tahu, tanah itu ketika saya jadi menteri tanahnya sudah ada,” kata Andi Mallarangeng menjawab pertanyaan wartawan sebelum di mengikuti rapat dengan Panitia Kerja Hambalang Komisi X DPR di Gedung DPR, Selasa (10/7).

Dia meyakinkan kalau proses pembangunan Hambalang itu melanjutkan program yang sudah ada sejak Menpora dijabat Adhyaksa Dault. “Sekarang kita melakukan evaluasi proyek itu, dari vulkanologi sudah, konsultan dari kerjasama operasional sudah, tinggal PU belum,” paparnya.

Ia juga membantah ada kesalahan prosedur, baik dalam pengganggaran, penerbitan sertifikat tanah, analisis dampak lingkungan (Amdal), izin mendirikan bangunan (IMB), maupun pelaksanaan proyek pembangunan pusat olahraga di Hambalang, Bogor.

Andi bersikeras, semua proses dari proyek senilai lebih kurang Rp1,2 triliun itu sudah sesuai prosedur. “Setahu saya, semua proses dilaporkan kepada saya sesuai prosedur.

Sekali lagi sekarang sedang diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Komisi Pemberantasan Korupsi. Kalau ada penyimpangan-penyimpangan biarlah diusut tuntas,” katanya.

Namun Andi tak bisa menjawab saat ditanya wartawan apakah permintaan perubahan jenis anggaran dari single years ke multi years merupakan keingginannya. Dia hanya kembali menegaskan bahwa Sesmenpora ketika itu Wafid Muharam telah melaporkan kepadanya bahwa semua proyek Hambalang sudah sesuai prosedur.

Adapun soal kesalahan Amdal, Sekretaris Dewan Pembina DPP Partai Demokrat ini menyatakan, pihaknya sudah memiliki rekomendasinya. “Sudah ada Amdal, karena itu dibuat IMB,” katanya. (h/sam)

DERITA DI RUSUN — Sejumlah warga mengambil air di sumur yang berada di rumah susun (Rusun) Angke, Tambora Jakarta, Selasa (10/ 7). Sejak sebulan terakhir warga di Rusun ini megeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih untuk keperluan sehar-hari. VIVA

6 OPINI

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

Melahirkan Pemilih Cerdas di Pemilukada Payakumbuh PEMILU Kepala Daerah (Pemilukada) untuk Kota Payakumbuh akan berlangsung besok, Kamis 12 Juli 2012. Sedangkan masa kampanye, terhitung Minggu (8/7) berakhir. Mulai Senin hingga Rabu, 9-11 Juli 2012, selama tiga hari itu, merupakan masa tenang.

Di Payakumbuh suasananya juga cukup kondusif.Sesuai aturan, seluruh atribut dan tanda gambar pasangan walikota dan pasangan wakil walikota, sejak Minggu (8/7) malam, sudah banyak diturunkan relawan pasangan calon bersangkutan.

Sedangkan Panwaslu bersama Satpol PP, tetap akan melakukan pembersihan, menyapu seluruh atribut atau tanda gambar pasangan walikota dan wakil walikota tersisa.

Petugas menurunkan dan menyapu semua tanda gambar tersisa yang masih terpajang di sejumlah ruas jalan dan sudut kota. Idealnya, seluruh relawan calon, mengambil sendiri tanda gambar atau atribut lainnya itu. Tapi, karena ini merupakan tuntutan tugas, maka Satpol turun tangan membantu Penwaslu Kota Payakumbuh membersihkan atribut kampanye para kandidat.

Jika para kandidat sudah berada pada posisi ‘tenang’ alias tidak melakukan kegiatan mempengaruhi calon pemilih maka tinggal lagi sekarang bagaimana masyarakat juga bersikap seperti itu.

Yang termasuk juga ke dalam kelompok ‘masyarakat’ yang kita maksud itu adalah para tim sukses dari pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota yang bertarung.

Sebab yang akan banyak berbenturan dengan petugas Panwaslu sebenarnya adalah anggota tim sukses dari pasangan calon itu, bukan calonnya sendiri. Tim sukses itu biasanya ditanam di berbagai kelurahan. Dengan demikian kemungkinan mereka tidak menghormati minggu tenang sangat terbuka mengingat luasnya wilayah. Berbagai cara dilakukan untuk berkampanye secara halus dan kasar. Biasanya pada waktu seperti itulah apa yang dikenal dengan ‘serangan fajar’ akan muncul dan dilaksanakan oleh tim sukses.

Kota Payakumbuh termasuk kota yang calonnya paling banyak maju sebagai kontestan. Oleh karena itu semestinya lebih banyak pula yang ikut mengawasi jalannya Pemilukada. Bantuan informasi dari masing-masing tim sukses untuk ikut mengawasi kompetitornya juga akan sangat berguna bagi Panwaslu. Mulai dari politik uang sampai praktik kekerasan politik menjadi sasaran untuk diawasi.

Kita berharap Kota Payakumbuh dapat menjadi contoh bagi pelaksanaan Pemilukada bagi sejumlah pemilihan serupa yang akan dilaksanakan di Sawahlunto, Padang dan Padang Panjang dalam waktu tidak lama lagi. Jangan sampai ada konflik pascapemilihan.

Bukankah sumber konflik dalam pemilukada terjadinya pelanggaran-pelanggaran, rendahnya partisipasi masyarakat?

Hendaknya tiap kali Pemilukada dilaksanakan, masyarakat semakin tercerdaskan. Pemilukada juga merupakan ajang untuk melakukan pendidikan politik kepada rakyat. Jadi Pemilukada juga sebagai pencerdasan atau pendidikan untuk pemilih.

Maka pendidikan pemilih (voter education) hendaknya juga bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pemilihan. Dengan tidak adanya pendidikan pemilih maka masyarakat mudah tergiring kepada kandidat tertentu saja tanpa bisa menyaringnya dengan baik.

Kita berharap Pemilukada kali ini dapat melahirkan pemilihpemilih yang cerdas. Indikatornya adalah bahwa pemilih sudah bisa membedakan antara memilih Walikota dan Wakil Walikota karena program dan track record moralitas, bukan memilih uang, iming-iming kekuasaan, proyek dan sebagainya.

Hendaknya pemilih makin jeli dan bisa melaksanakan hak pilihnya tanpa menjadi seperti orang beli kucing dalam karung.

Pemilih benar-benar melihat kepada apa yang ditawarkan kandidat itu, bukan uangnya. Dengan mendasarkan kepada program yang ditawarkan, maka apabila di kemudian hari ternyata calon yang menang tidak memenuhi komitmennya sebagaimana yang dia sebutsebut dalam masa kampanye, makan akan mudah memberikan kontrol. Kalau programnya tidak ada dan tidak jelas, apa yang mau dipegang janjinya?

Pemilih cerdas tidak sekedar berpedoman pada program yang ditawarkan secara idel, tetapi seberapa jauh program itu merupakan hal yang masuk akal, logis dan aplikable. Buat apa program bagus tapi tidak bisa diaplikasikan.

Semoga satu dari sejumlah pasangan calon yang maju di Pemilukada Payakumbu itu benar-benar bisa memenuhi harapan warga Payakumbuh yang dapat membawa kota ini menjadi kota yang lebih maju lagi. Selamat memilih.

Besok Pemilukada Kota Payakumbuh akan dilaksanakan Sia nan kamonang, monanglah nan parolu rakyat sonang, yo wen?

Hari ini Pilgub Jakarta dimulai Nyang penting, Jakarte kagak macet lagi dah

PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat.

Terima kasih.

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

Kritis, Alquran Pun Dikorupsi Oleh: NELSA FADILLA

Anggota Divisi Advokasi Pusat Hukum dan Hak Asasi Manusia (PAHAM) Sumatera Barat

Kasus korupsi Bank Century beberapa tahun yang lalu masih meninggalkan jejak yang belum terhapuskan dalam sejarah pemberantasan korupsi di Indonesia.

Belum selesai kasus Century, Indonesia kembali dihebohkan dengan serangkaian tindak pidana korupsi yang tak kalah hebohnya. Belakangan kita dengar ada kasus korupsi di tubuh Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait proyek Wisma Atlet Sea Games yang melibatkan banyak pihak seperti mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, Mindo Rosalina Manulang (Rosa) selaku Direktur Pemasaran Anak Negeri, Muhammad El Idris yang menjabat sebagai Manager Pemasaran PT Duta Graha Indah, Sekretaris Kemenpora Wafid Muharam dan belakangan nama Angelina Sondakh.

Semua dinyatakan ikut terlibat dalam penerimaan sogok pembahasan anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan juga terlibat dalam proyek pengadaan sarana dan prasarana di beberapa universitas di Indonesia.

Nyanyian para koruptor ini seakan-akan tak pernah berhenti hingga pada beberapa waktu yang lalu kembali terbongkar adanya praktik tindak pidana korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait proyek pusat olahraga terpadu Hambalang, Bogor, Jawa Barat yang bernilai lebih kurang Rp. 2,5 Triliun. Angka 2,5 triliun bukanlah bilangan yang sedikit melihat pada kondisi perekonomian negara yang masih

sangat susah seperti sekarang ini. Walaupun telah memeriksa lebih dari 60 saksi namun hingga sekarang pelaku kasus korupsi proyek Hambalang masih belum ditemukan. Tak mudah memang menemukan siapa pelaku utama dalam tindak pidana korupsi yang telah banyak merugikan keuangan negara ini mustahil pelakunya hanya sendiri pasti melibatkan banyak pihak sehingga butuh kerja yang sangat ekstra khususnya bagi KPK untuk dapat mengusut tuntas setiap kasus korupsi yang ada.

Belum lagi sempat KPK menemukan siapa pelaku tindak pidana korupsi proyek Hambalang, masyarakat Indonesia dihebohkan lagi dengan praktek korupsi di Kementrian Agama terkait suap dalam proyek pengadaan kitab suci Alquran di Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam untuk tahun 2011/2012 yang dilakukan oleh salah satu Fraksi Golkar yang duduk di Komisi VIII DPR RI Zulkarnain Djabar dimana jumlahnya diperkirakan mencapai angka sekitar Rp. 35 Milyar padahal menurut penuturan Wakil Mentri Agama Nasarudin Umar mengatakan bahwa ketersediaan anggaran untuk melakukan proyek pengadaan Alquran ini terbatas. Tak hanya melakukan korupsi dalam proyek pengadaan Alquran untuk tahun 2011/ 2012, Zulkarnaen Djabar juga terlibat dalam praktik korupsi pengadaan laboratorium Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kementrian Agama.

Lagi-lagi anggota DPR menjadi motor penggerak korupsi, dengan kekuasaan yang dimiliki membuatnya berpenampilan sangat arogan seolah bisa mempengaruhi semua pihak demi kesenangan yang ingin ia dapatkan, sama halnya dengan pelaku korupsi pengadaan Alquran Zulkarnaen Djabar ini yang berusaha untuk mempengaruhi Badan Anggaran DPR dimana ia juga

Apresiasi Seleksi di IPDN PENERIMAAN praja IPDN sampai seleksi kesamaptaan di Sumbar cukup transparan, bahkan orgtua dpt menyaksikan sejauh mana kemampuan anaknya. Kita berharap ini akan berlanjut pd tes berikutnya sampai di Jatinangor. Dan kalau ada yg memaksakan calonnya lulus, pasti akan ketahuan oleh calon lain, bahkan masyarakat umum. Slamat buat panitia di BKD Sumbar yg bekerja sama dg Korem 032 Wirabraja. +6281267491***

Hasil Hutan Sijunjung Dijarah SIJUNJUNG jngn sdih dgn hsil htn sprt kayu dan hewan dlindungi yg ad di dlmnya, krn hbis djrah oleh org yg tdk brtagng jwb, spt yg trjd d Kec Kmng Bru dn Sjj via Aie Angek. Sprtnya aprt trkait tutp mta, atau krn aprt hkum yg ada d blkngnya, hkum d ngri

merupakan anggota dari Badan Anggaran tersebut.

Lobi-lobi menguntungkan terkadang begitu menggiurkan dan cendrung membuat akal sehat menjadi tak bisa berfikir rasional bahwa apa yang telah dilakukan para koruptor tersebut telah membuat banyak pihak menjadi teraniaya karena dengan jumlah uang yang tidak sedikit itu telah berapa banyak kehidupan masyarakat kecil di Indonesia yang terbantu. Kesenangan dunia ternyata lebih menggiurkan, kekayaan yang melimpah dengan sederetan mobil mewah dan rumah yang super megah tak pelak membuat para koruptor kunjung merasa puas. Segala celah dimanfaatkan bahkan mirisnya hingga pengadaan Alquran pun juga menjadi peluang. Alquran bukanlah buku biasa, bukan juga barang yang tak memiliki nilai, Alquran adalah kitab suci yang di dalamnya terdapat Firman Allah yang menjadi bekal dan petunjuk bagi umat manusia dalam mengarungi kehidupan dan menjadi rahmat bagi semesta alam, tetapi mengapa ada manusia yang begitu kehilangan akal sehatnya dan tega menjadikan pengadaan Alquran sebagai peluang baginya untuk melakukan korupsi?. Pekerjaan yang seharusnya menjadi bagian dari ibadah justru dikotori oleh perilaku bejat para koruptor. Apakah pelaku korupsi ini sudah kehilangan akal sehat?

Pengalihan Isu Setelah beberapa kader Partai Demokrat berkali-kali diterjang perkara korupsi mulai dari Muhammad Nazaruddin selaku mantan Bendahara Umum, Angelina Sondakh selaku mantan Wakil Sekjend Partai Demokrat dan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang baru-baru ini dikabarkan terlibat dalam korupsi proyek pusat olahraga terpadu Hambalang, Bogor, Jawa Timur kini giliran Fraksi Partai Golkar yang duduk di kursi Komisi VIII DPR RI dan juga menjadi anggota Badan Anggaran Zulkarnaen Djabar bersama putranya Dendi Pra-

setya yang merupakan Dirut PT Karya Sinergi Alam Indonesia yang oleh KPK telah ditetapkan sebagai tersangka.

Pernyataan mengejutkan yang dilontarkan oleh Nudirman Munir selaku Ketua Departemen Hubungan Legislatif dan Lembaga Politik DPP Golkar bahwasanya kasus korupsi yang diungkap oleh KPK terkait proyek pengadaan Al-Quran tahun 2011/2012 dan pengadaan laboratorium untuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kementrian Agama telah menyeret nama Zulkarnaen Djabar yang merupakan Fraksi Partai Golkar di Komisi VIII DPR RI hanya merupakan suatu bentuk pengalihan isu yang tujuannya adalah membuat buruk citra Partai Golkar dikarenakan ada orang-orang yang membenci partai ini bahkan KPK dinilai ikut serta dalam pengalihan isu untuk menyerang partai.

Sensitivitas Nudirman Murnir sepertinya tidak beralasan, karena wajar saja ketika ada anggota dewan yang terseret tindak pidana korupsi berasal dari golongan partai-partai tertentu karena memang jelas bahwa yang duduk di bangku DPR tersebut adalah pasti berasal dari partai sesuai dengan yang telah diatur di dalam Pasal 27 UU No. 29 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD. Kondisi ini justru bisa saja dimanfaatkan oleh Partai Golkar dengan mengambil tindakan tegas kepada Zulkarnaen Djabar untuk menendangnya keluar dari partai, sikap seperti ini bahkan lebih memperlihatkan keelitan bersikap Partai Golkar itu sendiri, namun statement ngaco lebih dipilih oleh Nudirman Munir. Zulkarnaen Djabar sendiri sudah mengakui bahwa kasus yang ia hadapi sekarang ini adalah murni kasus ia pribadi tanpa ada embel-embel partai, ormas maupun lembaga DPR dan ia juga sudah meminta maaf kepada Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan rekan-rekan. Secara tidak langsung dapat dinilai bahwa statement yang dikeluarkan oleh Nudirman Munir bisa

dikatakan sebagai suatu bentuk pembelaan kepada rekannya Zulkarnaen Djabar. Di sini tak ada yang namanya pengalihan isu, KPK tetap memeriksa kasus Wisma Atlet Sea Games, kasus Hambalang yang melibatkan kader Partai Demokrat juga tak ditinggalkan oleh KPK dan kasus korupsi pengadaan Alquran ini juga akan diusut tuntas oleh KPK karena memang itulah tugas dan fungsi KPK yaitu memberantas korupsi.

Korupsi Sudah Sangat darurat Jika yang dikorupsi adalah dana dari proyek-proyek besar yang mendapatkan sokongan dana yang jumlahnya tidak sedikit mungkin itu adalah perkara korupsi yang sudah biasa kita lihat beritanya berlalu lalang di media massa, namun jika sudah pengadaan kitab suci Alquran yang dikorupsi dengan ketersediaan dana yang tak banyak ini adalah tindakan yang sangat luar biasa memalukannya dan benar-benar di luar akal sehat. Anggota dewan yang terhormat ini sudah mengenyampingkan sisi ketuhanannya hanya untuk memperkaya diri dengan jalan yang tak semestinya.

Jika nantinya benar-benar telah terbukti bahwa ada korupsi di balik pengadaan Alquran di Kementrian Agama ini maka dapat disimpulkan bahwa korupsi di Indonesia sudah benar-benar berada dalam kondisi darurat. Masihkah negara ini akan tetap mempertahankan para elit politiknya yang bermental busuk itu? Jika ia maka akan dibawa kemana negara ini, seperti apa lagi kondisi negara ini bertahun-tahun yang akan datang, bukankah masih banyak urusan negara yang harus diselesaikan. Soal kemiskinan, kelaparan, pendidikan, sangat butuh perhatian.

Pemerintah harus tegas, pangkas semua elit politik yang bermental busuk dan jangan pernah membiarkan mereka lagi untuk dapat masuk ke dalam pemerintahan untuk mengurus negara ini karena Indonesia tak butuh orang-orang yang tak punya hati nurani yang tega memakan hak-hak rakyat.

Dikoreksi Terminal Jangan +6281374379*** PAK Camat Luki mohon dikoreksi Lurah Batu Gadang apa pantas apa tidak.

Tanya pada +6285364505*** Pengaduan untuk Walikota Kepala Dinas TENTANG terminal, jangan ditanya pd Pengaduan untuk Wako Pak Fauzi Bahar, lampunya akan padam Pertanian Oktober 2013. Tanya saja sama Pak Firdaus Kepala Kanwil Ilyas, beliau sdah sering barasian alias mimpi KAMI sbg msyrkat d L Gmanti mrasa tdk keberadaan terminal. Kadang2 Firdaus Ilyas Kemenag nyman mlihat anggota bpk yg brinisial ’S’, kta memng bsa dperjualblikan, hkum hnya bgi rkyat kecil, bkannya bgtu?

kabid d instnsi bpk yg thn lalu naik pngkat dr UPTD L Gmanti, tdk mnyrahkan motor dinas UPTD k Kntr UPTD tsb ttapi mlah dksih k buruhny d ladang ybs, smpai2 dpreteli ky mtor blapan. Tlng bpak survei k lpangan mngnai aset negara tsb! +6281266522***

Aspal Segera Jalan Alai-bypass PAK PU (prov/Kota Pdg), klu jalan Alaibypass yg sdh dikeraskan tdk segera diaspal, nanti akan tergerus dan berlobang2 lgi olh hujan deras, t entu kontraktor akan rugi.

Pemerintahpun rugi. Masyarakat juga rugi, terutama yg berada dekat jalan tanah yg blm diaspal. Mrk akan terus terpapar debu. Kasian deh. +6285374441***

sperti pungguk 0oo…terminal.

melihat

bulan.

+6281267693***

Dukungan untuk Kadisdik Sumbar YTH Bpk Kadìsdik Sumbar, km mendukung upaya bpk utk membuat format baru utk dpt mengoptimalkan kelebihan guru SMP, SMA. SK Menteri melanggar azas keadilan krn menuntut kewajbn sama thdp mata pelj yg berbeda jmlh jamnya, aneh dan sungguh keliru. Mksh. +6285355605***

Lurah Batu Gadang Tolong

BAPAK Kepala Kanwil KEMENAG yg terhormat, apakah kekisruhan di MTsN Langgam Kinali tidak akan diselesaikan? Apa harus menunggu majlis guru mogok mengajar? KAMENAG PASBAR nampaknya cuek saja, bahkan Kasi Mapenda menemui kepala sekolah ke rumahnya, ada apa ini?

Kalau kamenag tidak mau mendengarkan keluhan kami, kami selaku warga Pasaman Barat akan mengadukan pada bupati.

Kami tidak mau ada pembinaan di MTsN Langgam Kinali, kalau yang jd kepala tetap EMZITA, dan kami mohon kepada Bapak KAMENAG SUMBAR, guru yg bernama MARDALENI mohon ditindak karena beliaulah yg mengadu domba kepala dengan majlis guru. Terima kasih buat Haluan yg sudah menerbitkan rintihan hati pendidik anak bangsa. +6287792672***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Efri Hanter (Plt Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Plt Manajer Keuangan), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com

SUMBAR 7

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR

Ibu Penentu Kualitas Keluarga PADANG, HALUAN — Keluarga merupakan potensi yang sangat strategis dalam membangun bangsa. Keluarga yang sehat dan sejahtera merupakan prasyarat bagi bangsa yang sehat dan sejahtera karena melahirkan pemimpin-pemimpin bangsa yang andal. Ibu adalah penentu kualitas keluarga.

Hal itu disampaikan Sekdaprov Sumbar Ali Asmar, Selasa (10/7), di sela kegiatan seminar Kependudukan dan Keluarga Berencana, di Padang.

Dijelaskan, simpul syaraf sentral dalam keluarga adalah ibu, yang menjadi penentu kesejahteraan dan kekuatan sebuah keluarga.

“Perempuan yang berpendidikan dan sehat akan memiliki keturunan yang sehat dan cerdas pula. Karena itu, strategi yang dilakukan pemerintah untuk membangun keluarga yang berkualitas adalah dengan memberdayakan perempuan sebagai titik sentral pembangunan keluarga,” ujar Ali Asmar.

Selain dalam keluarga, katanya, peran perempuan juga sangat dominan dalam program-program peningkatan kesejahteraan rakyat, misalnya di lembaga-lembaga PAUD, posyandu, pelayanan bidan desa, kader PKK dan lainnya.

Seminar Kependudukan dan Keluarga Berencana ini digelar dalam rangka peringatan Hari Keluarga ke- 19 Tahun 2012 Tingkat Sumbar.

Sedangkan peringatan Hari Keluarga ke19 T ingkat Nasional Tahun 2012 telah dilaksanakan tanggal 30 Juni 2012 lalu di Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Pada peringatan itu, sejumlah prestasi diraih oleh pemerintah kabupaten/kota di Sumbar, yaitu Juara I Lingkungan Bersih dan Sehat (Kota Padang), Juara II Keluarga Harmonis (Kabupaten Sijunjung), penghargaan Manggala Karya Kencana (Padang Pariaman). (h/nov)

Minat Masuk PNP Meningkat PADANG, HALUAN — Politeknik Negeri Padang (PNP) pada tahun 2012 ini kembali menerima mahasiswa baru pada 14 program studi Diploma III (DIII) dan 2 program studi Diploma IV (D IV). Jumlah pelamar Politeknik Negeri Padang menunjukkan peningkatan.

Direktur Politeknik Negeri Padang, Aidil Zamri, menjelaskan bahwa pada tahun ini akan diterima sekitar 1.179 orang mahasiswa baru, yang berasal dari berbagai jenis seleksi seperti PMDK, Bidik Misi dan Ujian Masuk Politeknik Negeri (UMPN) termasuk kelas kerja sama dengan PT Trakindo Utama dan PT PLN. Untuk PMDK telah ditetapkan sebanyak 217 orang mahasiswa baru, bidik misi sebanyak 80 orang, sementara untuk UMPN sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 14 Juli 2012 di kampus PNP Limau Manih. Saat ini sedang berlangsung proses penerimaan mahasiswa baru melalui jalur UMPN yang dilaksanakan secara online sampai tanggal 12 Juli 2012.

“Saat ini terdapat kecenderungan terjadinya peningkatan pemahaman masyarakat terhadap pendidikan Politeknik, sehingga jumlah pelamar Politeknik Negeri Padang menunjukkan trend peningkatan,” jelas Aidil Zamri, didampingi Pembantu Direktur I Albar.

Verifikasi Calon Bidik Misi Salah satu indikator lainnya yang menunjukkan bahwa PNP semakin diminati masyarakat adalah meningkatnya jumlah pelamar untuk program bidik misi. Program bidik misi ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa berprestasi namun menghadapi kendala keuangan untuk mengikuti pendidikan tinggi.

Pada tahun 2012 ini jumlah pelamar bisik misi di PNP mencapai 1.559 orang pelamar. Dari jumlah pelamar tersebut yang dinyatakan lolos secara administrasi adalah sebanyak 394 orang sementara kuota PNP tahun ini hanya sebanyak 80 orang. Mencermati banyaknya pelamar ini dan sesuai dengan prosedur standar yang dikeluarkan Dikti maka pada tanggal 25 Juni sampai 9 Juli 2012, PNP telah menurunkan tim verifikasi yang akan melakukan visitasi ke calon penerima.

“Kita ingin memastikan bahwa calon penerima bidik misi adalah orang yang tepat sasaran, sehingga pada saat visitasi harus digali data sebanyaknya dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan,” jelas Pembantu Direktur III PNP, Surfayondri, didampingi Humas PNP, Sarmiadi.

Pengumuman hasil seleksi bidik misi ini direncanakan akan bersamaan dengan pengumuman hasil ujian masuk Politeknik Negeri se Indonesia. (h/vin)

Penggunaan Selter dan Jalur Evakuasi Disosialisasikan PAINAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan segera melakukan sosialisasi penggunaan selter dan jalur evakuasi terkait masih banyaknya masyarakat yang belum mengetahui fungsi tempat dan jalur evakuasi tersebut.

MENGOLAH TEBU — Seorang pekerja menggiling tebu di Nagari Lawang, Kecamatan Matur, KabupatenAgam, beberapa waktu lalu. Kawasan Lawang dengan ketinggian 1.210 m dari permukaan laut, banyak ditanami tebu oleh penduduk untuk diolah menjadi saka. RIVO SEPTI ANDRIES

Ninik Mamak Diajak Mantapkan Nilai Adat DHARMASRAYA, HALUAN — Wakil Bupati Dharmasraya Syafruddin R mengajak peserta seminar untuk memantapkan kembali nilai-nilai adat yang selama ini cenderung terpinggirkan.

Hal itu disampaikannya saat membuka seminar adat sehari dengan tema Penguatan Kelembagaan Adat Alam Minangkabau, di Dharmasraya, Senin (9/7).

Peserta seminar terdiri dari seluruh pengurus LKAAM kecamatan dan KAN untuk meningkatkan peran ninik mamak dalam membangun masyarakat yang berbudaya adat basandi syara, syara basandi kitabullah.

“Mari kita perkuat kembali adat yang berlaku di nagari, kita

tanamkan kembali kepada anak kemenakan kita nilai-nilai adat sehingga akhlak dan moral mereka tidak keluar dari norma agama dan adat. Dan juga akan dapat menghindarkan mereka dari pengaruh negatif era globalisasi dan teknologi,” ajaknya.

Wabup menyampaikan itu sangatlah beralasan karena dewasa ini pengaruh negatif era globalisasi dan teknologi sangat besar dan hal tersebut tidak bisa dihindari. Jika generasi muda tidak dapat menyaring segala informasi dengan baik maka mereka akan terjerumus ke dalam hal-hal yang bersifat negatif dan dapat merusak masa depan mereka.

Maka dari itu, katanya, diperlukan kerja sama pemerintah daerah dengan para ninik mamak, LKAAM dan KAN untuk membimbing anak dan kemenakan.

Sementara itu, Sekretaris LKAAM Kabupaten Dharmasraya, Syaiful Dt Rajo Panghulu mengatakan bahwa tujuan diadakannya seminar ini adalah untuk meningkatkan peran ninik mamak dalam pembangunan nagari.

Seminar sehari tersebut menghadirkan narasumber dari Kabag Bimas Polres Dharmasraya Darto dan dari LKAAM Dharmasraya, A Rahman Bagindo Khatib. Acara ini juga turut dihadiri oleh Wakil Ketua III LKAAM Dharmasraya, Ramilus Dt Nan Godang.(h/mdi)

Petugas PLN Tewas Tersengat Listrik JENAZAH Wakidi (41) korban sengatan listrik di Sungai Dareh, hendak dibawa ke pemakaman setelah disalatkan di Pisang Berebus Sitiung.

MARYADI

DHARMASRAYA, HALUAN — Wakidi (41) akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di RS M Djamil Padang, Senin (9/7), sekitar pukul 17.00 wib, setelah dirawat selama lima hari akibat tersengat listrik. Dia sempat dirawat beberapa jam di RSUD Sungai Dareh, namun karena luka bakar di sekujur tubuhnya cukup parah, ia dirujuk ke Padang.

Korban sengatan listrik tegangan tinggi di Sungai Dareh, Kamis (5/ 7) lalu, ini semula hendak memperbaiki kabel listrik yang putus karena disambar truk yang

membawa peralatan jembatan.

Karena kelalaian pihak PLN Sitiung, ternyata kabel yang akan disambung masih ada arus listriknya.

Menurut sumber yang ditanya Haluan di rumah duka di Pisang Berebus Sitiung, pada hari naas itu, korban yang dikenal cukup baik tersebut diminta oleh pihak PLN untuk menyambung kembali kabel dari tiang ke kabel konsumen yang putus, karena korban merupakan tenaga teknis di biro PLN. Sebelum korban naik ke tiang, salah seorang petugas dari PLN sudah mencoba untuk naik ke

tiang, namun karena tidak mengerti atau tidak pandai, maka korban diminta untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. Tanpa membantah dan bertanya apakah arus masih ada atau tidak, korban langsung memanjat tiang dengan tali pengaman.

Sesampai di atas, saat korban akan memegang kabel di tiang, ternyata langsung disambar oleh api yang ada pada kabel. Spontan korban terpelanting. Melihat kejadian itu, teman korban mencoba untuk membantu korban ke atas tiang dan hampir juga mengalami hal yang sama. Tapi dua orang teman korban hanya luka bakar ringan saja.

Korban yang mempersunting Sri Wahyuni sudah diberkahi dua orang anak yaitu Wahyu yang saat ini duduk di kelas 5 SD dan Niko yang masih PAUD. Dalam acara pemakaman, Kepala Ranting PLN Sitiung Wisnu mengatakan bahwa ia akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan santunan kepada keluarga korban, begitu pula ada adik dari korban yang saat ini masih berstatus tenaga kontrak di PLN akan dijadikan karyawan tetap di PLN. (h/mdi)

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan, Doni Gusrizal di Painan, Senin mengatakan, pada gempa yang terjadi beberapa waktu lalu, mereka (masyarakat) cenderung lari ke tempat lain yang jaraknya lebih jauh dengan melewati ruas jalan yang padat pengguna sehingga bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

Maka itulah masyarakat perlu diberikan sosialisasi sehingga apabila terjadi gempa yang berpotensi tsunami mereka langsung menyelamatkan diri ke selter yang telah tersedia dengan melewati jalur evakuasi yang ada.

Sosialisasi itu akan dilaksanakan di 10 kecamatan dari 12 total jumlah kecamatan di kabupaten itu. Sepuluh kecamatan itu berada di sepanjang pantai dan rawan terhadap ancaman tsunami.

Kecamatan itu Koto XI Tarusan, Bayang, Batang Kapas, Sutera, IV Jurai, Lengayang, Linggo Sari Baganti, Pancung Soal, Ranah Pesisir, dan Lunang Silaut.

Tidak itu saja, sebagai upaya dalam penyelamatan

masyarakat dari ancaman tsunami, Pemkab setempat juga akan terus memperbanyak tempat evakuasi di kabupaten itu.

“Kita akan berupaya memperbanyak selter ini. Sejumlah bangunan sekolah dan kantor pemerintah yang berada dalam radius 1-2 kilometer di pinggir pantai akan dilengkapi dengan tempat evakuasi ini,” ujarnya.

Keberadaan selter di kabupaten yang rawan bencana tsunami itu masih terbatas. Hingga kini selter yang tersedia baru tiga unit diantaranya terletak di Pasir Ganting Kecamatan Pancung Soal, Amping Parak Ke camatan Sutera dan Painan (IV Jurai).

Dua unit di antaranya merupakan bangunan sekolah yang sengaja dibangun berlantai tiga, pelaksanaannya pada tahun 2011. Masing-masing selter berkapasitas 500 orang.

Sedangkan selter yang berada di Painan merupakan bukit yang sengaja dibangun sebagai tempat evakuasi dengan kapasitas muatan 3.000 orang.

Pada tahun 2013, Pemkab setempat kembali mengusulkan pembangunan lima selter kepada pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Dengan harapan usulan itu ditanggapi dan terealisasi agar dapat mengurangi risiko dari dampak bencana yang datang dari laut tersebut.

“Kita sangat berharap kepada pemerintah pusat agar usulan itu diterima dan terealisasi agar dapat mengurangi risiko tsunami bagi masyarakat yang tinggal dekat dengan pantai ini, “ kata dia. (h/*)

Satpol PP Razia Pekat Jelang Ramadan PASAMAN, HALUAN — Dua minggu menjelang memasuki bulan suci Ramadan 1433 H, jajaran Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kabupaten Pasaman akan menggelar razia penyakit masyarakat (Pekat) di daerah paling utara provinsi Sumatera Barat itu.

“Membasmi Pekat sudah menjadi tugas kerja dari Satpol PP. Karena jika dibiarkan, Pekat dapat merugikan diri dan lingkungan. Perbuatan itu juga bertentangan dengan norma adat dan keagamaan,” kata Kasat Pol PP Pasaman, Yusrizal, Selasa (10/7), di Lubuksikaping.

Satpol PP, katanya, akan terus berupaya mengikis habis Pekat di Pasaman. Perbuatan terlarang itu sangat merusak diri dan masyarakat di lingkungan, sebut saja pakter (warung penjualan miras,red).

“Pemilik pakter akan kita imbau agar tidak menjual minuman keras selama bulan puasa. Jika tidak diindahkan, pakter tersebut harus ditindak

tegas,” kata dia.

Ditambahkan Yusrizal, penertiban dilakukan agar selama bulan Ramadan masyarakat bisa khusuk menjalankan ibadah puasa. Dan, tidak terganggu akibat orang penenggak minuman keras tersebut.

“Itu perlu kita tertibkan.

Pasalnya, sudah terlalu banyak pengaduan masyarakat yang merasa tertanggu karena ulah pengunjung pakter itu.

Khususnya pengendera motor yang ugal-ugalan di jalan raya akibat mabuk,” kata dia.

Lanjut Yusrizal, sebagai penegak hukum Perda di daerah itu sudah menjadi tugas dan kewajiban untuk menjalankan amanat Perda.

“Kita komit akan terus berupaya dan mengikis habis penyakit masyarakat dari Pasaman,” tegasnya.

Ditambahkannya, secara bersama-sama pihaknya akan terus berupaya menjalin koordinasi, baik dengan aparat penegak hukum maupun masyarakat. (h/*)

8 LUAR NEGERI

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

NOTES

KONVENSI KOMIK — Konvensi Komik Animex digelar di kota Monterrey, Meksiko, 68 Juli 2012. Para penggemar komik dari berbagai penjuru Meksiko hadir sambil mengenakan beragam kostum karakter komik idola. Berbagai topeng karakter komik ditampilkan dalam Konvensi ini, Minggu.

Muslim Bosnia Dibantai PADA 11 Juli 1995 sekitar 8.000 orang Muslim Bosnia tewas dibantai oleh tentara Serbia Bosnia pimpinan Jenderal Ratko Mladiæ di Srebrenica. Selain pasukan Serbia Bosnia, pasukan paramiliter Serbia Scorpion (kalajengking) juga turut bersalah atas pembantaian ini. Ironisnya, Mahkamah Internasional menyebutkan bahwa Serbia tidak bersalah atas tindakan genosida terhadap delapan hingga belasan ribu umat Islam Bosnia tersebut. (h/8)

LINGKAR Pakistan Gencar Protes NATO ISLAMABAD, HALUAN—Ribuan pendukung kelompok garis keras berkumpul di ibukota Pakistan, Senin (9/7). Mereka memprotes keputusan pemerintah yang akan membuka kembali jalur pasokan bagi pasukan pimpinan Amerika Serikat (AS) NATO di Afghanistan.

Tindakan ini, seperti dilaporkan Reuters, kemarin, merupakan protes terbesar terkait pembukaan kembali rute pasukan NATO. Tokotoko tutup lebih awal di Islamabad dan polisi memasang barikade untuk mengepung jalan.

Pakistan tidak menyetujui rute pasokan NATO ke Afghanistan November lalu setelah lintas batas serangan udara NATO menewaskan 24 tentara Pakistan. Rute itu kembali dibuka pekan lalu setelah Menlu AS, Hillary Clinton, meminta maaf atas aksi serangan udara tersebut.

Sebuah survei oleh Pew Research Center bulan lalu menemukan bahwa tiga dari empat warga Pakistan menganggap AS musuh. Hasil tersebut memperlihatkan kenaikan menjadi 69 persen dari tahun lalu dan 64 persen tiga tahun lalu.

Hubungan antar dua negara ini tidak harmonis akibat serangan-serangan yang dilakukan AS terhadap Pakistan. Sebagai contoh serangan AS adalah serangan perbatasan dan pemburuan Usama bin Ladin di wilayah Pakistan. (h/afp)

ASEAN Jangan Pakai Sistem Uni Eropa JAKARTA., HALUAN—Meskipun sama-sama merupakan kawasan yang beranggotakan negaranegara berdaulat, namun ASEAN tidak tertarik mengadopsi konsep integrasi seperti yang diterapkan Uni Eropa. Sebab, sistem mata uang dan kesatuan untuk satu kawasan bukan merupakan prinsip yang cocok bagi ASEAN. “Kesalahan UE adalah menerapkan sistem moneter yang sama untuk satu kawasan, namun mereka lupa bahwa sistem itu baru bisa sukses bila satu kawasan juga memiliki kesatuan politik dan perbankan,” kata Rudolfo Severino, kepala ASEAN Studies Singapura pada video conference di Jakarta, Selasa (11/7).

Akibat sistem satu mata uang, krisis di Eropa, terutama di zona euro meluas hingga ke negara-negara lainnya. ASEAN salah satu yang terkena imbasnya. Namun dengan kemajuan struktural yang telah dicapai dalam waktu lima tahun terakhir, ASEAN dapat mengatasinya.

ASEAN menggadang konsep Komunitas ASEAN 2015 sebagai salah satu pioner integrasi negara-negara Asia Tenggara. Dengan meleburkan tiga pilar, yaitu politik-keamanan, ekonomi dan sosial budaya, ASEAN akan terintegrasi menjadi satu kawasan.

Namun, Prof. Ralf Emmers dari Rajaratnam School of International Studies (RSIS), mengatakan bahwa ASEAN tidak seperti Uni Eropa.

Menurutnya, peningkatan konektivitas yang menjadi inti ketahanan ASEAN sulit dicapai. “Ini yang cukup sulit, karena saya kurang melihat adanya semangat nasionalisme di ASEAN,” kata Emmers.

Menurut Emmers, yang bisa dilakukan untuk meningkatkan integrasi ASEAN, terutama dalam bidang ekonomi, adalah adanya usaha dari tiap negara untuk mengimplementasikan ASEAN Agreement secara tegas. “Secara struktural, kita sudah lebih baik dari lima tahun lalu dan lebih maju dari Uni Eropa, jadi saya rasa seharusnya hal ini tidak sulit. Kita bisa ambil pelajaran dari situasi Uni Eropa sekarang,” katanya. (h/vvn)

REUTERS

Bekas PM Israel Terlibat Suap TELAVIV, HLUAN — Setelah dua tuduhan korupsi dicabut, Mantan Perdana Menteri Israel Ehud Olmert masih harus menghadapi tuduhan baru yang berlapis. Dia didakwa melakukan praktik suap yang melibatkan Menperindag.

Seperti diberitakan Al-Jazeera, Selasa (10/7), Olmert dituduh melakukan suap berupa memberikan jabatan pada sekutunya yang tidak kompeten saat masih menjabat sebagai Menteri Perdagangan dan Industri 2003 silam. Tanggal sidang untuk tuduhan ini akan ditentukan kemudian.

Tuduhan ketiga ini lebih ringan dari dua tuduhan sebelumnya yang telah dihapuskan, yaitu dugaan menerima suap dari pebisnis AS dan melipatgandakan biaya perjalanan penggalangan dana kelompok Yahudi ke luar negeri. Olmert diduga melakukan kedua hal tersebut saat menjabat Menteri.

Berbagai tuduhan korupsi mulai menghampiri Olmert sejak masih menjabat sebagai walikota Yerusalem.

Salah satunya adalah skandal korupsi terkait perusahaan properti Yerusalem.

Berdasarkan undang-undang yang berlaku di Israel, siapapun anggota kabinet yang terjerat kasus kriminal serius, termasuk korupsi, harus mengundurkan diri. Olmert, yang menjadi PM Israel pada 2006, akhirnya mengundurkan diri tiga tahun kemudian setelah tuduhan korupsinya muncul ke permukaan.

Suka Menghancurkan Sementara itu, sebuah desa Arab badui di Negev, Israel Selatan menuntut supaya negara Israel itu

dimasukkan dalam buku rekor Guinness World Records. Kategori yang mereka ajukan cukup unik: Rekor Menghancurkan Bangunan Terbanyak. “Desa kami adalah bukti hidup kekejaman dahsyat Israel terhadap masyarakat Arab,” kata kepala Komite Pertahanan Al-Araqeeb, Awad Abu Farih.

Desa bernama Al-Araqeeb ini memang telah 38 kali dihancurkan oleh Administrasi Wilayah Israel.

Dilansir Al Arabiya, desa berpenduduk 500 jiwa ini terakhir kali dihancurkan pada 23 Mei 2012 lalu.

Seperti yang sudah-sudah, para penduduk selalu kembali membangun kediaman mereka setiap habis dihancurkan.

Walaupun bertekad tidak akan meninggalkan desa, namun para penduduk terus menerus dihantui rasa takut akan ancaman penghancuran lagi oleh Israel.

Bagi para penduduknya, desa AlAraqeeb memiliki peninggalan bersejarah yang tidak boleh jatuh ke tangan yang salah. Yaitu, pemakaman kuno berusia ratusan tahun.

Para penduduk muak dengan ketidakadilan dan diskriminasi yang mereka alami dan bertekad menarik perhatian internasional dengan mengajukan Israel ke Guinness dalam waktu dekat. (h/ajz/vvn)

AS Diserang Hawa Panas WASHINGTON, HALUAN— Suhu panas luar biasa yang melanda banyak kota di AS pada paruh kedua Juni lalu membuat Negeri Paman Sam ini pecahkan rekor baru. Ini adalah cuaca yang terpanas yang pernah tercatat dalam sejarah Amerika Serikat.

Penilaian itu berdasarkan data yang dihimpun Badan Kelautan dan Atmosfer AS (NOAA), seperti diberitakan kantor berita Reuters Senin (10/7) waktu setempat. Dalam 12 bulan terakhir, AS mengalami panas yang paling menyengat sejak otoritas setempat mencatat data suhu di negeri itu pada 1895. Panas dalam 12 bulan terakhir ini mengalahkan rekor tahun sebelumnya.

Setiap negara bagian, kecuali Washington, di AS daratan mengalami suhu yang lebih hangat dari biasanya selama periode Juni 2011 - Juni 2012. Suhu pada Juni lalu 1,1 derajat celcius lebih panas dari ratarata yang dialami 48 negara bagian

di AS. Bahkan di South Carolina dan Georgia, suhu udara masing-masing bisa mencapai 45 derajat celcius dan 44 derajat celcius. Cuaca yang luar biasa panas ini telah memakan korban, sedikitnya 30 orang dan mengancam masa panen bagi para petani. Pihak berwenang pun waspada akan ancaman kebakaran hutan yang dahsyat.

Bagi pengamat, perubahan iklim akibat emisi gas karbon dioksida mungkin bukan penyebab utama, namun kondisi ekstrem yang sedang terjadi sangat konsisten gejala yang disebut sebagai “normal baru,” demikian ungkap Jake Crouch. Dia adalah peneliti di Pusat Data Iklim AS. “Sulit untuk menentukan perubahan iklim sebagai faktor utama, namun tampaknya turut memainkan peran,” ujar Crouch. “Apa yang sedang terjadi di 2012 ini benar-benar sesuai dengan yang kami perkirakan terkait perubahan iklim.” (h/rtr)

Cara Biadab Israel Usir Warga Palestina GAZA, HALUAN — Organisasi Hak Asasi Manusia (HAM) Arab berbasis di Inggris kembali melaporkan tindakan biadab Israel terhadap Palestina. Dalam laporan itu disebutkan pemukim Yahudi mengunakan kawanan babi liar guna mengusir warga Palestina.

Laporan yang dirilis Organisasi HAM, Senin (9/7) kemarin, juga menyebutkan tindakan ini dilakukan selepas tenggelamnya matahari. Warga Palestina yang tinggal di sekitar kawasan pemukiman yahudi dikejutkan dengan serangan babibabi ini ke tempat tinggal mereka.

Kawanan babi tersebut lantas menyerang hasil pertanian dan warga serta menakuti anak-anak.

Seperti dikutip infopalestina.com, “senjata” ini digunakan pemukim yahudi lebih dari delapan tahun lalu. Ada usaha dari pemerintah lokal guna mengusir babi ini, namun mereka kesulitan lantaran

jumlahnya sangat besar. Akibat ulah kawanan babi, warga Palestina dirugikan.

Sementara itu, pesawat tempur Israel kembali meluncurkan serangan udara di Jalur Gaza yang terkepung. Namun hingga saat ini, belum ada laporan resmi terkait jumlah korban akibat serangan tersebut.

Militer Israel secara rutin melakukan pemboman di Jalur Gaza. Mereka mengklaim tindakan dilakukan dengan tujuan defensif atau pertahanan. Namun kekuatan yang tidak proporsional selalu dilakukan di wilayah tersebut.

Banyak dari pasukan Israel melanggar hukum Internasional. Mereka menyerang warga sipil Palestina di Jalur Gaza, hingga cidera bahkan tewas. Seperti diketahui sebelumnya, Jalur Gaza telah diblokade oleh Israel sejak 2007 lalu. Hal tersebut otomatis menyebabkan penurunan standar hidup, pengangguran dan meningkatnya kemiskinan di wilayah tersebut. (h/rol)

RIAU DAN KEPRI 9

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

Pembangunan Vihara Diprotes

TANJUNG PINANG, HALUAN— Front Pembela Islam (FPI) Kepulauan Riau pimpinan Hazarullah Aswad memprotes pembangunan Vihara Eka Dharma di Jalan Soekarno-Hatta, Tanjungpinang, Kepri, Senin (9/7).

Batam Barometer Mobile Lifestyle BATAM, HALUAN— Batam kini menjadi barometer layanan mobile lifestyle. Kota industri ini bahkan mengalahkan Jakarta, khususnya dari sisi perdagangan gadget.

“Batam merupakan wilayah perdagangan gadget terlengkap dan ter-update, serta lebih murah dibanding wilayah lain di seluruh Indonesia,” kata Suryo Hadiyanto, Head of Sales and Customer Care Telkomsel Region Division Sumbagteng di Batam Centre, Senin (9/7).

Suryo menjelaskan, pelanggan di Batam mencapai 900 ribu dari 1,2 juta penduduknya. Pimpinan Telkomsel yang baru di wilayah Sumatera Bagian Tengah (Sumbagteng) ini menyebut, secara keseluruhan pelanggan Telkomsel yang ada di wilayah Sumbagteng ( Kepulauan Riau, Riau dan Sumatera Barat) mencapai 10 juta pengguna atau sekitar 80 persen populasi yang ada sekitar 12,5 juta jiwa.

“Dari 10 juta pelanggan Telkomsel di Kepri, Riau, dan Sumbar tercatat lebih dari separuhnya merupakan pengguna layanan data dan mobile lifestyle lainnya. Dengan dukungan bahwa Kepri dan Riau merupakan pusatnya gadget-gadget ter-update berbasis 3G dan Smartphone,” papar Suryo.

“Tingginya kepercayaan pengguna selular terhadap layanan Telkomsel ini dikarenakan kami menghadirkan layanan telekomunikasi kelas dunia yang melayani hampir seluruh wilayah berpopulasi yang didukung teknologi canggih terlengkap mulai dari GPRS, EDGE, 3G, HSDPA, HSPA+ dan telah menyiapkan teknologi era 4G yakni Long Term Evolution (LTE),” imbuhnya lagi.

Suryo menegaskan, kini kota-kota di wilayah Kepri, Riau dan Sumatera Barat telah sejajar dengan kota-kota besar di negara maju di dunia dari sisi infranstruktur telekomunikasi selular. Di mana Telkomsel telah menghadirkan layanan kelas dunia dengan tarif murah dan sangat terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Komunikasi antar penduduk sangat murah karena mereka menjadi bagian dari komunitas pelanggan terbesar di Indonesia, bahkan Telkomsel terbesar nomor 7 di dunia. Hal ini dikarenakan pelanggan tidak akan dikenakan biaya interkoneksi baik menelepon maupun SMS ke sesame nomor Telkomsel. (hk/and)

GENANGAN AIR — Saluran air ke drainase yang tersumbat oleh sampah dan lumpur mengakibaakan genangan air yang cukup menggagu di Simpang empat Kijang Lama Tanjungpinang. Terlihat sejumlah kendaraan menerobos genangan air. SUTANA

Kepri Lokasi Transit Narkoba BATAM, HALUAN—Tahun 2012, Provinsi Kepri tercatat sebagai provinsi kedua yang dijadikan tempat transit narkoba se-Indonesia. Sedangkan untuk pengguna narkoba, menempati rangking 11 dari 33 provinsi yang ada.

Demikian dikatakan Kepala Koordinator Staf Ahli BNN Irjen Abi Manyu di sela-sela peresmian Gedung Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP Kepri) dan BNNK Tanjungpinang di Batubesar, Nongsa, Senin (9/7). Posisi nomor kedua ini, katanya, setelah Jakarta yang menjadi nomor satu pemasok narkoba terbanyak di Indoensia.

“Jadi nomor dua Kepri ini dikarenakan keluar masuknya

narkoba terbilang gampang. Karena di provinsi ini sendiri banyak pintu baik yang resmi maupun yang tidak resmi, sehingga sangat sulit untuk mengontrol. Jadi untuk meningkatkan keamanan transit narkoba di kepri ini diperlukan kerjasama baik BNN, Danlamtamal, beacukai serta pos-pos pemantauan khusus” kata Abi Manyu kepada Wartawan.

Disebutkannya, dengan adannya BNN di Provinsi Kepri akan lebih memudahkan untuk meningkatkan keamanan. Dan ke depan agar melakukan pencegahan peredaran narkoba termasuk dalam pensosialisasian untuk merawat korban yang sudah terlanjur kena

dengan cara rehabilitas dan memberikan sosialisasi melalui media kepada masyarakat tentang bahayannya narkoba.

Untuk di Indonesia sendiri, dikatakanya sudah ada empat juta orang yang positif menggunakan narkoba. Jumlah ini diakuinya sangat mengkhawatirkan dan sangat perlu perhatian maksimal.

“Jumlah ini sduah sangat besar.

Harapannya jumlah tersebut bisa berkurang sedikit demi sedikit, tidak bisa diberantas peredarannya maka penggunannyalah yang harus di kurangi” tambahnya.

Wakil Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo mengatakan narkotika merupakan salah satu

zat yang dengan mudah merusak sel-sel tubuh manusia dan sangat berbahaya untuk digunakan apa lagi sampai ketergantungan.

“Sesuai survei dari berbagai pihak, kerugaian material yang disebabkan narkoba di Indonesia pada tahun 2004 mencapai Rp23,6 triliun. Jumlah ini akan terus meningkat karena produsen dan distributor serta pengguna narkoba terus meningkat dari tahun ke tahun, dan untuk mencegah dan memberantas peredaran narkoba di Kepri saat ini, menjadi tugas utama BNNP Kepri. Saya berharap BNNP Kepri dapat melakukan tugasnya dengan sebaik-baiknya apa lagi dengan adanya sekarang kantor

BNNP Kepri” ujar Soeryo berharap.

Dalam peresmian kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepri sekaligus peresmian Kantor BNN Kota Tanjungpinang tersebut dihadiri, Irjen Pol Abi Manyu, Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo, Kapolda Kepri Brigjen Pol Yotje Mende, Waka Polda Kepri Kombes Pol Panca Harjana, Walikota Tanjungpinang Surya Tatik A Manan, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepri, Kombes Pol Surya Wirawan dan Danrem 033 Brigjen TNI Deni K Irawan, Asisten Pidana Umum Kejati, Daru Tri Sadono, Ketua DPRD Kepri, Nur Syafriadi dan puluhan undangan lainnya.(hk/cw42)

Dalam aksinya, puluhan massa FPI, yang mengenakan baju dan seragam putih mendatangi Vihara Eka Dharma.

Dalam orasinya, Hazarullah Azwad mengatakan sangat tidak setuju dengan pembangunan vihara di jalan protokol tersebut. Sedangkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang diperoleh, dikatakannya merupakan manipulasi yang dilakukan panitia pembangunan vihara, yang disertai pemberian uang pada warga sekitar agar mendapat persetujuan. “Kami minta vihara ini dihentikan pembangunannya,” katanya.

Disebutkannya, berdasarkan investigasi dan survei izin vihara yang dilakukan, tanda tangan rekomendasi pembangunan rumah ibadah dari warga itu dinilainya sarat dengan manipulasi, demikian juga rekomendasi dari FKUB Tanjungpinang.

“Saat permintaan tandatangan tetangga lingkungan, kalau ada orang yang tidak setuju tidak didatangi.

Begitulah, modus mereka dan ini manipulatif betul-betul. Kami tahu, masyarakat yang didatangi itu diberikan uang,” kata Hazarullah Aswad lagi.

Selain itu, massa FPI juga menyatakan di kalau era Kapolres AKBP Arif Sulistianto dulu, pelaksanaan pembangunan vihara itu sempat ditutup, karena sudah banyak berdiri vihara di Tanjungpinang.

Ironisnya, di depan bangunan Vihara, secara jelas terpampang IMB yang dikeluarkan Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan nomor 1183 tahun 2011, milik Alex dengan jenis bangunan Pembangunan Vihara Eka Dharma, berupa bangunan satu unit bangunan empat lantai di Jalan Soekarno-Hatta. Sementara Alex selaku pemilik vihara, terlihat tidak berada di tempat.(hk/cw53)

LAPORAN KHUSUS SOLOK SELATAN RUSTAM SANGIR

Pemimpin Piawai, Lubuk Malako Membangun

Wali Nagari Rustam Sangir mendengarkan arahan Bupati Solsel Muzni Zakaria di lokasi pembukaan jalan baru dari Jorong Taratak menuju kantor camat setempat.

AMANAH kepemimpinan adalah perjuangan yang diwujudkan dalam bentuk kepedulian kepada masyarakat. Kepedulian yang ikhlas

tanpa diiming-imingi kepentingan lain di balik semua itu.

Hanya pengabdian tulus dan berupaya untuk sukses dalam

Peninjauan ke MAS Lubuk Malako yang dibangun melalui dana Pendapatan Asli Nagari Lubuk Malako semasa Wali Nagari Rustam Sangir.

rangka percepatan pembangunan ekonomi masyarakat. Itulah filosofi Wali Nagari Lubuk Malako, Rustam Sangir.

Barangkali tidak berlebihan apa yang dikatakan Bupati Solok Selatan H Muzni Zakaria saat kunjungan ke Nagari Lubuk Malako. Agenda bupati, Selasa (9/7) adalah meletakkan batu pertama pembangunan Kantor Wali Nagari Lubuk Malako, meninjau renovasi Balai Adat Pasukuan Melayu Inyiak Badaro Putiah, dan meninjau pembukaan jalan dari Jorong Taratak ke Kantor Camat Sangir Jujuan di Jorong Lubuak Batuang.

Pada sambutannya, Muzni Zakaria seringkali memberikan apresiasi pemerintah daerah untuk kepiawaian wali nagari dan perangkatnya dalam memimpin masyarakat nagari.

“Nagari Lubuk Malako beruntung mendapatkan sosok Rustam Sangir. Dialah wali nagari berprestasi, dan piawai memimpin.

Selain itu, Rustam Sangir merupakan wali nagari yang sombong, tetapi kesombongannya patut diteladani oleh wali nagari yang lain,” ujar bupati.

Wali Nagari Lubuk Malako Rustam Sangir dalam konferensi pers mengatakan, tanggung jawab kepemimpinan yang diamanahkan masyarakat kepadanya harus dibalas dengan pengabdian yang tulus, dan mengupayakan kesejahteraan masyarakat.

“Latar belakang saya adalah pegawai negeri sipil. Saya juga pernah menjadi wakil rakyat.

Dengan modal itulah muncul filosofi, amanah kepemimpinan itu adalah pengabdian, dan kepedulian kepada masyarakat,” jelasnya. Betapa tidak, pembangunan yang bersumber dari pendapatan asli nagari itu merupakan pembangunan yang berorientasi pada perkembangan ekonomi masyarakat, dan percepatan kesejahteraan.

Wali Nagari Lubuk Malako Rustam Sangir menjelaskan perkembangan pembangunan di nagarinya, dan ta tujuan pembangunan strategis nagari di hadapan Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria..

Sebut saja pembangunan Kantor Wali Nagari Lubuk Malako seluas 12 x 30 meter dengan anggaran Rp450 juta.

Perkantoran yang merupakan pusat perencanaan program yang akan direalisasikan di lapangan.

Ini sangat penting untuk masyarakat di lingkup Nagari Lubuk Malako.

Renovasi balai adat, dan Rumah Gadang Pasukuan Melayu Inyiak Bandaro Putiah adalah simbol kepedulian pemerintah nagari untuk menjaga, dan melestarikan nilai-nilai adat serta budaya Minangkabau.

Pembukaan jalan dari Taratak menuju kantor camat sebagai akses bagi masyarakat. Baik akses menuju pusat kecamatan maupun akses mengangkut hasil panen, karena jalan yang dibuka itu melewati areal perkebunan dan lahan pertanian masyarakat.

Kalau jalan lancar, harga pasar hasil panen dapat meningkat.

Dengan sendirinya, perekonomian masyarakat semakin berkembang dan percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat segera terwujud.

Pada kesempatan itu penghijauan juga dilakukan. Gerakan ini dalam rangka melanjutkan program nasional menanam seribu pohon. Secara simbolik ditanam di Pasar Lubuk Malako, Kecamatan Sangir Jujuan.

“Pemerintah nagari berterima kasih kepada pemerintah daerah yang selalu mendukung program Nagari Lubuk Malako. Unsur muspina, perangkat nagari dan Badan Musyawarah (bamus), dan seluruh masyarakat nagari,” ucap Rustam Sangir, walinagari yang bersahaja. (h/col)

RUSTAM SANGIR

Wali Nagari Lubuk Malako saat memantau pembangunan MASS Lubuk Malako. Sekolah ini sekarang sudah bisa ditempati untuk proses belajar-mengajar.

10 SIGAB LINGKAR

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

TERJANGAN TSUNAMI

Delapan Provinsi Rawan Kekeringan JAKARTA, HALUAN — Delapan daerah di Indonesia rawan kekeringan seiring terjadinya kebakaran lahan dan memasuki musim kemarau.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia, Syamsul Maarif, Sabtu , mengatakan, ke-8 daerah tersebut masingmasing Provinsi Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Barat. “Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), di delapan daerah tersebut kerap terdapat ‘hot spot’ (titik panas), karena salah satu penyebab terjadinya kekeringan adalah kebakaran lahan,” ujarnya.

Dikatakannya, setelah dilakukan penelitian, 90 persen penyebab kebakaran lahan akibat ulah manusia. Untuk mengatasi hal tersebut, menurutnya, BNPB berkoordinasi dengan Kementrian Pertanian (Kementan), karena urusan lahan berada di instansi tersebut.

Selain itu, lanjutnya, di ke-8 daerah tersebut akan dikirimkan helikopter untuk melakukan pemadaman dari udara. Disebutnya, BNPB juga harus melakukan pemetaan terhadap daerahdaerah rawan yang menyangkut masalah pertanian dan perkebunan. Ia lalu mengimbau setiap BNPB di seluruh Indonesia agar tidak lalai, sebab bila sudah mulai adanya ‘hot spot’, artinya kekeringan sudah di depan mata.

Di samping itu, demikian Syamsul, di sejumlah daerah juga terancam kekeringan karena faktor cuaca yang memasuki musim kemarau dan berdampak terhadap gagalnya masa panen petani.

“Untuk mengatasi hal ini, BNPB bersama Kementan bekerja sama untuk membangun lumbung pangan, dan mendorong lumbung yang telah dibangun masyarakat secara swadaya,” jelasnya. (h/vvn)

27 Persen Warga Diperkirakan Tak Selamat PADANG, HALUAN — Komunitas Siaga Tsunami memperkirakan 27 persen masyarakat di Zona merah pesisir pantai Sumatera Barat, tidak mampu menyelamatkan diri apabila terjangan tsunami memang benar terjadi.

Perkiraan ini dihasilkan setelah menganalisa segala kesiapan dan kapasitas yang dimiliki masyarakat dalam mitigasi bencana dan infrasruktur pendukung dalam proses evakuasi.

Dari data Komunitas Siaga

RUSAK DAN BERBAHAYA— Jalan yang belum diaspal yang termasuk dalam proyek Multiyears yang merupakan akses menuju pusat Pemerintahan Kepri di Dompak, berbahaya bagi pemakai jalan.

Bila hujan jalan ini licin tidak bisa dilalui oleh kendaraan dan bila panas berdebu yang sangat mengganggu.

HK

Tsunami (Kogami), tercatat 921.349 jiwa yang bermukim di zona merah dari 37 kecamatan, 243 kelurahan di tujuh kabupaten/ kota di sumatera barat yang berpotensi terkena dampak tsunami. “Masih banyak masyarakat yang bermukim dipesisir pantai sumatera barat yang minim akan mitigasi bencana.

Disamping itu juga, infrastruktur sarana dan prasarana penunjang untuk evakuasi dini saat terjadi tsunami juga minim,” kata Patra Rina Dewi selaku Direktur Eksekutif Komunitas Siaga Tsunami kepada Haluan, Selasa (10/7).

Dijelaskan patra, ada beberapa faktor dalam menakar jumlah masyarakat yang tidak mampu menyelamatkan diri ini.

Diantaranya seperti tata ruang kota, ketersediaan shelter, kapasitas masyarakat dalam mengenal mitigasi bencana dan keadaan geografis.

“Walaupun pemerintah sejak gempa tahun 2009 begitu gencar melakukan sosialisasi dan mitigasi bencana kepada masyarakat. Namun, kapasitas masyarakat masih minim. Hal tersebut dapat dilihat bagaimana masyarakat berhamburan ke jalan raya dan terjebak macet saat terjadinya gempa di Simileu, Aceh 11 April 2012 silam. Seharusnya mereka meninggalkan kendaraan dan mencari bangunan yang tinggi,” kata Patra.

Dalam perkiraan peneliti, pusat Tsunami berada di Selat mentawai dekat dengan jarak 150 km dari kota padang dan kedalaman 30 km. Dijelaskan dari data tersebut, kecepatan gelombang tsunami dapat mencapai 400 km/jam dan mampu mencapai pantai barat sumatera hanya dengan jangka waktu 510 menit dengan ketinggian gelombang 10 meter. (h/ang)

UFO dan Alien Masih Jadi “Acaman” Bagi Bumi BERBICARA penampakan UFO dan alien, masih banyak menyimpan keraguan. Tapi, berbeda dengan suasana diskusi yang terjalin pada Kamis malam itu. Ruang kecil di lantai dua kafe Reading Room menampung sekitar 20 orang yang tertarik membahas kehidupan di luar bumi. Dari bahasan film dokumenter Ancient Alien hingga penampakan sosok bersayap di candicandi Indonesia.

Penampakan foto dan video kehadiran UFO kerap berakhir menjadi sekadar kabar palsu belaka. Peminat UFO memiliki cara sendiri dalam membuktikan pengakuan seseorang yang melihat objek asing di angkasa.

“Kami menganalisa de-

ngan tiga tahap. Investigasi laporan, analisa laporan pengamatan, dan standarisasi,” ujar Ranggi Ragatha selaku pengurus BETA UFO Korwil Indonesia Timur.

Dalam tahapan pertama, investigasi dilakukan dengan menurunkan tim untuk mengumpulkan informasi seputar adanya objek asing di angkasa.

Pengakuan saksi di lapangan yang melihat maupun bukti otentik berupa foto atau video yang didapat akan diteliti lebih mendalam.

Ranggi mengatakan sebagian besar kesaksian melihat objek asing di angkasa tidak disertai dengan bukti video atau foto. “Dari laporan yang masuk, 95 persen tanpa bukti otentik. Hanya pengakuan

verbal saja,” ujarnya.

Dalam seminggu, rata-rata BETA UFO menerima 3 laporan. Sekitar 5 persen laporan yang masuk melengkapi dengan bukti otentik video maupun foto.

“Dari lima persen itu kami analisa rekonstruksi. Kami buatkan sketsa gambar 2D dan 3D,” jelasnya. Dari hasil analisa ini, sebanyak 2,5 persen bukti tersebut nyata, bukan hoax.

Dalam menganalisa bukti otentik pengamatan, pihaknya menghadirkan para ahli.

“Kami hadirkan pakar telematika untuk membuktikan video atau foto tersebut.

Mereka investigasi file,” ujarnya.

Dalam tahap analisa, bukti

audio visual dinilai berdasarkan tingkat kehalusan gambar dan tingkat gradasi gambar.

Ranggi memaparkan bahwa ciri umum UFO yakni objek terang benderang dan mampu bermanuver di angkasa melebihi teknologi dirgantara yang ada saat ini.

Untuk lebih membantu mendokumentasikan soal UFO maupun alien ini, pihaknya sedang menyiapkan SOP. Rancangan tahapan yang harus dilakukan saat melihat objek asing di angkasa ini berguna untuk mempermudah identifikasi. “Supaya saat lihat UFO, jelas apa yang harus dilakukan,” paparnya.

‘Diculik’ UFO Komikus Vienetta dan animator Vatalla, Alfi Zach-

kyelle menjadi salah satu orang yang percaya dengan UFO dan alien. Kamis malam lalu, pria yang menggambarkan alien dalam karya seninya ini menunjukkan video yang memperlihatkan penampakan alien pada situs candi di Indonesia.

Sosok bersayap yang tampak pada candi-candi di Indonesia itu diduga menggambarkan alien. Bahkan, gambaran dewa-dewi di kebudayaan India yang berkulit biru itu juga dinilai Alfi sebagai perwujudan alien. Hanya saja ketika ada penemuan arkeologi, lebih sering sosok yang diduga alien ini dikaitkan dengan berbagai hal yang bersifat mistis.

Alfi juga percaya dengan konsep adanya daratan di

bawah Laut Jawa. Inilah yang membuatnya menilai situs Gunung Padang bisa terkubur.

Alfi juga mengatakan ini didukung dengan batuannya yang berbeda dengan wilayah sekitarnya.

Menurut sumber BMKG yang dikenalnya, pergeseran lempeng menjadi penyebab daratan luas itu ada yang tenggelam menyisakan Pulau Jawa yang ada saat ini.

Kondisi ini mungkin menyebabkan banyak candi-candi yang belum terungkap keberadaannya secara utuh.

Salah satu orang yang mengaku menjadi korban penculikan ini yakni pengurus BETA UFO, Gatot Tri. Ranggi mendengarkan kisah pertemuan Gatot dengan alien.

Kondisinya serupa dengan kasus-kasus penculikan oleh alien lainnya.

Ranggi berkeyakinan bahwa alien merupakan suatu organisme hidup. Tapi, dia belum tahu mengenai kesamaan anatomi tubuh mereka dengan manusia. “Bisa saja ia menghirup karbondioksida ataupun nitrogen,” jelas pria yang bergerak di industri pertambangan ini.

Keyakinan Ranggi terhadap keberadaan alien sudah muncul sejak remaja. Pria yang lulus kuliah pada 2006 ini mengaku sudah melihat UFO pada 2011 dan mengabdikannya. “Semenjak mengamati dunia UFO dari tahun 2000, saya baru sekali itu melihatnya langsung,” akunya.(h/vvn)

11

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

Indonesia Dekati .............. Dari Halaman. 1 Yulia Vanesa .................. Dari Halaman. 1 Peluang itu semakin terbuka karena sebelumnya, Australia bermain imbang dengan Singapura 0-0. Sementara pemuncak klasemen sementara grup E, Jepang hanya menang tipis 1-0 atas Timor Leste.

Hasil ini mengantarkan pasukan Aji Santoso nge pos di peringkat tiga klasemen dengan nilai enam, membayangi Australia yang mengoleksi nilai tujuh. Jepang kokoh di puncak klasemen dengan torehan nilai sempurna dari tiga pertandingan, 9. Singapura, mengintip di bawah Indonesia di peringkat 4 dengan poin 4. Lalu Timor Leste dan Macau belum memperoleh sebiji poin pun karena dari tiga pertandingan mereka selalu kalah.

Menghadapi Makau, pelatih Indonesia melakukan perubahan dengan merotasi pemain. Kapten dan inspirator tim, Andik Vermansyah harus rela duduk di bangku cadangan untuk merelakan tempatnya diisi Fandi Eko Utomo.

Indonesia langsung memberikan tekanan kepada pertahanan Makau.

Menit 5 sebuah tendangan keras Hendra Bayaw dari sisi kiri pertahanan Makau masih mampu dihalau

oleh kiper Makau, Ho Main Fai. Kebuntuan Indonesia akhirnya pecah di menit 24. Diawali sebuah akselerasi Hendra Bayaw di sisi kiri pertahanan lawan. Bayaw berhasil melepaskan sebuah tendangan akurat ke tiang jauh tanpa mampu dijangkau Ho Main Fi. Bayaw kembali menjadi momok bagi pertahanan Makau. Menit 44 sebuah kerjasama antara Fandi dan Bayaw berhasil merobek gawang Ho Main Fai untuk mengakhiri babak pertama dengan skor 2-0.

Di babak kedua Indonesia tidak mengendurkan serangan meskipun telah berhasil unggul dua gol.

Strategi umpan-umpan pendek cepat masih menjadi andalah penggawa Garuda.

Tak mampu menembus pertahanan Makau, Indonesia melakukan perubahan dengan menarik keluar Bima Ragil dan menggantinya dengan Andik Vermansyah pada menit 55.

Memainkan empat pemain bertipe menyerang. Serangan Indonesia semakin gencar ke pertahanan Makau. Sementara Alves Vinico dkk lebih sering bertahan di daerah sendiri dan sesekali melancarkan

serangan balik.

Keasyikan menyerang, pertahanan Indonesia lengah. Melalui sebuah serangan balik pada menit 63, Pang Chi Hang berhasil lepas dari kawalan pemain Indonesia untuk memperkecil kedudukan menjadi 2-1.

Usai gol tersebut, Indonesia melakukan pergantian di posisi kiper, Ajisaka yang berbenturan dengan Pang Chi Hang sebelum terjadinya gol harus ditarik keluar untuk digantikan M. Ridwan.

Strategi serangan balik yang diterapkan Makau beberapa kali mampu memberikan ancaman ke pertahanan Indonesia. Sementara Indonesia masih gagal menembus pertahanan rapat Makau yang menumpuk 10 pemain di depan gawang.

Di sisa pertandingan kedua tim bermain lebih agresif. Namun hingga pertandingan usai, skor 21 untuk keunggulan Indonesia tidak berubah.

Dengan hasil tersebut, Indonesia kembali membuka peluang untuk lolos dari babak penyisihan grup E dengan raihan 6 poin dari tiga pertandingan. (h/mat)

Polda Selidiki ................. Dari Halaman. 1 Namun ketika dikonfirmasi kepada Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar Sugianto, dia mengaku belum mendapatkan informasi tersebut. Tapi Mainar mengatakan, tidak tertutup kemungkinan pemberhentikan dari jabatan dan pemindahan itu bisa dilakukan.

“Saya belum mendapat informasi, tapi bisa saja itu dilakukan jika memang terbukti menerima gratifikasi (memberikan imbalan, red) tersebut seperti yang ada dalam video tersebut,” kata Mainar yang mengaku sedang mengikuti kegiatan di Kabupaten Agam.

Namun sayang, hingga saat ini Mainar belum menyebutkan siapa orang yang menyerahkan uang itu kepada oknum tersebut dan berapa jumlah pastinya. Begitu juga, apakah benar uang yang diserahkan kepada oknum tersebut untuk biaya pengamanan yang akan dilakukan oleh anggotanya.

Sebelumnya, dugaan suap melibatkan seorang pejabat tinggi Polres Pasaman Barat (Pasbar) seperti yang ditaangkan dalam video amatir dalam program Apa Kabar Indonesia Malam, TV One, Minggu (8/7) malam, menjadi perbincangan hangat bagi jajaran Kepolisian Sumbar.

Setelah mendapatkan adanya informasi gratifikasi yang diduga dilakukan oleh salah seorang oknum

pejabat tinggi Polres Pasbar itu, Polda Sumbar telah menurunkan tim pencari kebenaran informasi tersebut.

Dalam rekaman yang ditayangkan di TV One kemarin, diketahui uang tersebut diberikan kepada oknum tersebut untuk biaya pengamanan salah satu iven yang digelar oleh salah satu perusahaan.

Dalam perbincangan itu, oknum tersebut mengatakan dengan jelas biaya anggota yang melakukan pengamanan Rp100 ribu per anggota.

Tunggu Penyelidikan Kapolres Pasbar, AKBP. Prabowo S ketika diminta tanggapannya tentang dugaan gatitifikasi tersebut mengatakan bahwa Tim Propam Polda Sumbar tengah di Polres setempat melakukan penyelidikan.

“Untuk itu kita tunggu saja bagaimana hasil penyelidikannya.

Iita tidak bisa berasumsi-asumsi, nanti akan ketahuan bagaimana kejadian yang sebenarnya, apa yang terjadi sebenarnya, apakah betul atau tidak adanya suap menyuap, karena saya sendiri tidak melihat tayangan itu” kata Prabowo S, kepada wartawan di Mapolres Pasbar, Selasa (10/7).

Menurut Kapolres, diperkirakan dalam beberapa hari kedepan hasil penyelidikan tim dari Propam Polda Sumbar bersama Propam Polres Pasbar akan terlihat hasilnya. Apapun

hasil penyelidikan itu nantinya akan disampaikan kepada wartawan.

Tidak hanya itu, tuturnya, polisi juga masih melakukan penyelidikan darimana asal video amatir itu, dan siapa yang memberikannya pada TvOne. Ia berharap atas tayangan itu video itu jangan ada yang mengambil kesempatan, apalagi hingga mengadu domba masyarakat, karena polisi turus mencari motif di balik kejadian itu.

Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan penayangan video amatir itu rentan dengan peran politik dan boncengan kepentingan.

Sebab secara logika banyak kasus di daerah lain di Indonesia yang tengah ditangani jajaran Polres, kenapa di Pasbar yang diangkat TvOne bersama anggota DPR RI dari Komisi III itu.”Apa maksud dan tujuannya,”kata Prabowo S, mempertanyakan.

Sebagai Kapolres Pasbar, ia mengaku kaget mendengar informasi adanya tayangan TvOne, terkait Polres Pasbar. Tapi yang jelas tayangan video amatir itu tidak akan pernah menyurutkan langkah jajaran Polres Pasbar untuk bekerja secara profesioanl,”sedikitpun semangat kerja tidak akan surut dalam melaksanakan tugas, kalau memang terbukti nanti hasil video tersebut, maka akan diproses secara hukum, “sebutnya.(nas/nep)

Indonesia Sangat .............. Dari Halaman. 1 Seperti adanya emas, platina, dan lainnya. Jika jumlah mineral major yang diekspor semakin besar, tentu mineral yang melekat juga bertambah besar.

Kedua, bahan baku untuk industri, sebagian besar masih mengimpor dari luar. Seperti di Krakatau Steel yang mengekspor baja dari luar. Ketiga, nilai hasil olahan lebih tinggi dari pada bahan baku atau raw material.

Marzuki menilai, Indonesia seharusnya sejak tahun 1980 an sudah mulai mengolah batu bara dan barang mineral lainnya. Menurutnya, tahun tersebut sangat tepat, karena pada saat itu Indonesia mencanangkan menuju negara industri. Namun, sekarang pun belum terlambat, karena bahan mentah masih cukup tersedia.

Dengan dibukanya pengolahan ini, tentu akan menambah lapangan pekerjaan dan meningkatkan perekonomian. Namun saat ini, pengusaha yang mau mengolah tersebut masih belum ada. Mereka sepertinya tidak mau repot-repot mengolahnya.

“Ini merupakan sifat asli manusia, yang tidak mau dibuat repot.

Jika ada yang mudah, kenapa harus mencari yang sulit?” ujar Marzuki.

Terkait prasarana, tenaga ahli, dan lainnya dalam mengolah bahan baku mineral, Indonesia sama sekali tidak kekurangan.

Terkait penghentian ekspor mineral pada tahun 2014 mendatang, menurutnya, tujuan pemerintah bukanlah untuk menghancurkan bangsa. Kebijakan ini justru bertujuan untuk memotivasi masyarakat, agar mengolah bahan mentah mineral menjadi sesuatu yang dibutuhkan pasar.

“Selama ini masyarakat terlena dengan keadaan dulu, dimana keuntungan yang didapat dari mengekspor cukup tinggi. Semuanya, hanya bersifat kesenangan semu.

Karena semua mineral tersebut pasti habis,” ujarnya.

Untuk Sumatera Barat sendiri, mangan, batuan logam, dan lainnya termasuk dalam kelompok beberapa jenis mineral yang harus dihentikan ekspornya bahan mentahnya. Sementara perusahaan yang memproduksi tersebut, masih dalam

tahap belajar.

Ekspor Batu Bara Tidak Dihentikan Menurut Marzuki, ekspor bahan mentah batu bara, tidak bisa dihentikan, karena produk asli produk batu bara memang seperti itu. Untuk batu bara, daerah yang menjadi tujuan ekspor adalah Bangladesh, China, India, dan sejumlah negara lainnya. Negara tersebut menggunakan batu bara sebagai power plant dan industri.

Batu bara yang diekspor tersebut, bukanlah kualitas terbaik.

Sementara kualitas terbaik digunakan untuk power plant dan industri. Secara keseluruhan, jumlah pengusaha batu bara di Sumatera Barat sekitar 20 orang. Namun jumlah yang melakukan kegiatan ekspor terhitung masih sangat sedikit.

Karakteristik batu bara yang diekspor adalah kalori rendah, sulfur tinggi, dan kriteria lainnya. Dalam satu tahun ekpor batu bara mencapai 1,6 juta-2 juta ton. Sementara untuk Sumatera Barat sendiri, kebutuhan batu bara sebanyak 140 ribu ton, yang digunakan untuk PT Semen Padang dan PLTU Sijantang.

Kenapa Sumatera Barat tidak bisa mengolah kualitas batu bara dengan kualitas seperti itu? Jawabannya, “Semuanya tergantung setting peralatan yang digunakan.

Jika Indonesia mengunakan setting yang sama, tentu kita tidak perlu mengekspor,” ujar Marzuki.

Selain itu, untuk penggunaan dalam negeri, pemerintah sudah mengatur sebanyak 40 persen. Di dalam negeri, batu bara ini digunakan untuk kebutuhan energi pabrik semen dan industri lainnya.

“Dihentikannya ekspor ini, tentu ada pro dan kontra. Dalam hal ini, pemerintah harus mengambil tindakan tegas. Jika pemerintah tegas sejak tahun 1980 an dulu, tentu perekonomian akan lancar,” ujar Marzuki.

Jangka Panjang Sementara itu, pemimpin Dempo Group, Yamin Kahar mengakui bahwa untuk jangka panjang, kebijakan penghentian ekspor ini akan menguntungkan. Sebaliknya, untuk jangka pendek kebijakan tersebut justru sangat merugikan.

Dikatakan sangat merugikan, karena 80 persen pengusaha belum siap. Jangka panjang inipun menguntungkan bagi pengusaha besar.

“Bagi pengusaha kecil seperti saya ini tidak menguntungkan,” ujarnya, Selasa (10/7), di Ulak Karang.

Kesulitan lainnya, pengolahan bahan baku atau raw material, mineral harus melalui beberapa tahapan. Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan pasar sekarang, seperti meningkatkan kadar mineral, membutuhkan banyak tenaga listrik untuk pembakaran. Sementara listrik yang disediakan negara saat ini, tidak mampu menanggulangi hal tersebut.

Biasanya, perusahan Dempo Group yang dipimpinnya, melakukan ekspor mineral ke negeri China, dan beberapa kali ke India. Namun kegiatan tersebut sekarang tidak berjalan lancar, sehubungan dengan terjadinya krisis di China. Hal tersebut membuat perusahaan di China terpaksa gulung tikar.

Keadaan pun semakin sulit, ketika ekspor batu bara diperketat.

Adanya Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 7 Tahun 2012, yang dimulai tanggal 7 Mei lalu, membuat Yamin berpikir untuk menutup tambangnya. Tambang mineral yang dimiliki oleh Yamin adalah bijih besi, batu bara, emas dan nikel.

Yamin juga mengatakan, perusahaannya belum mampu membuat pabrik. Saat ini hanya ada rencana untuk pembuatan pabrik nikel di Sulawesi. Untuk Sumatera Barat, jika dibuatkan pabrik, kandungan mineral di sini tidak terlalu banyak.

Bahkan dirinya sendiri tidak tahu berapa banyak kandungan tersebut.

Untuk tetap bertahan, Yamin mengembangkan perusahaannya ke arah properti. “Dahulunya, bisnis tambang itu sangat menjanjikan.

Namun sekarang tidak lagi,” ujarnya. Bisnis properti ini mulai difokuskannya tiga bulan sebelum Permen tersebut diturunkan. Namun, yang lebih menyedihkan lagi menurutnya, adalah pengusaha yang sudah terlanjur berinvestasi kepada alat berat. Harapannya, pemerintah harusnya membantu pengusaha yang kesulitan. Seperti penyediaan listrik yang cukup. (h/cw-eni)

Bahkan tidak disangka-sangka, orang yang dikirim Tuhan tersebut adalah Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah.

Wawako Mahyeldi mengatakan kepada Haluan bahwa biaya berobat Vanesa akan ditanggung dari bantuan Jaminan Kesehatan Keluarga Miskin (Jamkeskin).

Dimulai dari biaya pemeriksaan, perawatan, pengobatan, hingga operasi, semuanya akan ditanggung hingga Vanesa sembuh.

Dalam kunjungan tersebut, Mahyeldi juga memberikan bantuan langsung sebesar Rp1 juta untuk biaya hidup sehari-hari bagi keluarga Vanesa. Mahyeldi mengungkapkan

keprihatinannya dengan kondisi warganya yang menderita penyakit dan lambat mendapatkan penanganan medis.

Selain miskin secara ekonomi, ternyata masih banyak warganya yang juga miskin secara keilmuan dan latar belakang pendidikan.

Mahyeldi juga mengungkapkan kepada Haluan di kediaman tempat Vanesa menumpang “Kalau saja orang tuanya berpendidikan, dia tentu bisa langsung respon terhadap kondisi anaknya.”

Dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Frisdawati Abur juga mengimbau warga kota yang masa

berlaku Jamkesmas dan Jamkeskinnya telah habis, agar segera melaporkan dan memperpanjangnya.

Frisdawati juga mengatakan kepada seluruh masyarakat jika memiliki penyakit yang parah agar segera membawanya terlebih dahulu ke puskesmas terdekat. Jangan sampai dibiarkan parah dahulu. Untuk seterusnya dokter Puskesmas yang akan mengambil keputusan apakah pasien pantas masuk RS. Apakah itu RS Daerah atau M Djamil. Kecuali dalam keadaan mendesak, bisa langsung segera dibawa ke RS. Intinya, dalam pelayanan kesehatan bawalah dahulu pasien ke tempat terdekat. (h/cw-dra)

Keltan Fadila.................. Dari Halaman. 1 Keltan yang mulai dibentuk sejak tahun 2004 ini memiliki usaha pokok pembibitan sapi potong.

Dengan beranggotakan 23 orang, kelompok ini mampu menjadi solid dengan binaan dua sarjana yakni pasangan Ir. Rini Susanti dan Ihksan S.E. Di dalam kelompok ini terdapat lima orang yang hanya tamatan SD, 7 orang tamatan SMP, dan 9 orang tamatan SLTA. Saat ini mereka telah berhasil mengelola pengembangan sapi potong hingga mencapai 380 ekor.

Selain itu mereka juga mengembangkan program koperasi bagi kelompoknya. Rini mengakui walaupun belum berbadan hukum, koperasi yang dibinanya sangat solid.

Kekompakan yang dibangun mampu mengikat anggota kelompok.

Pada tahun 2008, Rini selaku pembina mencoba peruntungan melalui Sarjana Membangun Desa (SMD). Pada saat itu, tahun 2008, program ini hanya meloloskan 100 orang dari 150 orang yang mendaftar. Dengan dana bantuan sosial SMD kala itu sebesar Rp 325 juta, dana bantuan sosial ini bisa membeli 21 ekor sapi. Dan sekarang, Keltan Fadila telah berhasil mengembangkan jumlah sapi kelompok hingga berjumlah 380 ekor.

Menurutnya, kelompoknya telah menjalin kerja sama dengan program sarjana masuk desa (SMD)

untuk mengembangkan metode pakan ternak dan pembuatan pakan ternak, baik bahan baku kulit kakao ataupun jerami padi.

Selain itu, keltan tersebut juga telah memanfaatkan kotoran ternak menjadi pupuk kompos. “Keltan ini telah mengembangkan metode ini,” ujar ibu muda yang juga merupakan bundo kanduang di Kenagarian Tara mini.

Sebelum dibuat, kulit kakao tersebut diiris kecil-kecil. Kemudian dicampur gula aren dan air yang sudah ditentukan. Bahan tersebut lalu ditutup dengan plastik selama sekitar 21 hari. Setelah itu baru dapat diberikan untuk ternak yang dalam proses penggemukan sapi potong.

Pantauan Haluan, Keltan Fadila yang memiliki anggota aktif sebanyak 23 orang ini berhasil mengembangkan pakan sapi yang bahan bakunya dari kulit kakao, gula aren dicampur air. Komposisinya 1 ton kulit kakao dicampur dengan 1 kg gula aren dan 10 liter air. Dengan pengembangan pakan ini, Rini juga kembali mendapatkan bantuan sosial dengan program SMD pakan.

Bantuan SMD pakan ini hanya 15 kelompok tani yang mendapatkannya se Indonesia. Salah satunya adalah Keltan Fadila.

Program SMD Pakan ini, menurut Rini, merupakan program untuk

penyediaan makanan sapi sepanjang tahun dengan memproduksi jerami yang di press dari berat 3 kg menjadi 1 kg yang akan di pasarkan ke seluruh Sumatera Barat.

Untuk wilayah Sumbar hanya Fadila yang mendapatkan bantuan sosial untuk pengembangan SMD Pakan ini. Tujuan dari SMD Pakan ini adalah untuk peningkatan produksi, produktivitas ternak serta pendapatan kelompok.

Rini Susanti, pembina Keltan Fadila kepada Haluan mengakui, kelompoknya telah memperoleh juara 3 tingkat nasional Adhikarya Pangan Nusantara pada bulan November 2011 lalu. Penghargaan tersebut diterimanya di Istana Negara yang diserahkan langsung oleh Presiden RI. Selain itu, di tahun 2008, kelompok ini juga telah mengikuti serangkaian kontes ternak tingkat kabupaten dan tingkat provinsi dan selalu berhasil meraih peringkat pertama. Keltan Fadila juga sukses menjadi kelompok tani terbaik tingkat provinsi pada tahun 2011.

Untuk tingkat nasional menjadi terbaik yang ke 3.

Rini menjelaskan arti nama Fadila yang berasal dari kata Fadhila yang berarti keutamaan.

Keltan Fadila berharap menjadi kelompok tani yang utama di Indonesia. Inilah cita-cita terbesar dari kelompok tani ini. (h/cw-dra)

Kasus Korupsi ................ Dari Halaman. 1 kebakaran terjadi, lampu sempat mati.Kemudian lampu menyala kembali. Dan saat menyala itulah diduga terjadi korsleting di ruang Reserse. “Jadi diduga terjadi korsleting pada jaringan listrik di sana dan menimbulkan terjadinya percikan api dan kebakaran,” kata Kapolres Pessel AKBP Hariyanto Syarifuddin kepada wartawan.

Sekat-sekat pembatas ruang dan material lainnya sangat mudah dijalari api. Api pun dengan cepat berkobar hingga ke atap. Saat itu angin berhembus cukup kecang pula dan membuat api mudah membesar.

Tidak butuh waktu lama, api langsung menjalar ke sejumlah ruangan pada bangunan itu.

Anggota Polres dibantu warga setempat pada malam itu berupaya menyelamatkan barang–barang di dalam bangunan yang belum dimamah api. Akibat cepatnya api menjalar, hanya beberapa barang yang dapat terselamatkan. Misalnya komputer, kursi dan alat-alat elektronik lainnya. Sementara surat–surat (arsip), gudang amunisi, dan beberapa unit kendaaraan roda dua, ikut musnah terbakar.

Angin malam itu, tidak kunjung reda meski gerimis turun. Bagian bangunan yang terbuat dari kayu menjadi penghantar api dari satu bangunan ke bangunan lain. Seluruh ruangan dengan cepat dijalari api.

Berselang beberapa waktu, api ditiup angin dan menyambar bangunan gedung DPRD Pesisir Selatan. Api menyambar kayu atap bagian utara gedung DPRD, lalu menjalar ke ujung gonjong bangunan itu. Dan pada akhirnya seluruh gonjong dimamah api.

Di tengah besarnya kobaran api, tiba-tiba terdengar bunyi dentuman hebat yang membuat warga mundur dari lokasi. Sebagian di antaranya tampak berupaya mencari perlindungan. Dentuman atau letusan terdengar seperti bunyi bom. Durasinya terdengar lama dan keras.

Bahkan warga lain yang berada di sekitar Kota Painan mengaku dapat mendengar suara letusan hebat tersebut.

Sejumlah anggota Polres malam itu juga tampak menyelamatkan13 orang tahanan dan membawanya ke tempat lain. Jarak dari titik api pertama dengan ruang tahanan agak jauh. Tahanan itu dapat diselamatkan petugas saat si jago merah tengah melalap beberapa bagian bangunan yang terletak di bagian timur. Setelah tiba di luar, tahanan tampak diangkut dengan menggunakan dua mobil menuju Polsek IV Jurai.

Tahanan yang dievakuasi itu adalah Tasrial (37), Tarmizi (44), Alexinarutra (35), Syafrizon (27),

Fadhioon (33), M Rizal (30), David (36), Abzul Sepriko (29), Rahmad (47), Nasrul (42), Basri (32), Abusahar (56), Dodi Putra (25).

Tahanan, dititipkan ke Lembaga Pemasayarakatan Painan, pukul 11.00 WIB. Mobil pemadam kebakaran dan satu buah mobil PDAM Kabupaten Pesisir Selatan tampak bekerja keras berupaya menjinakkan api.

Namun upaya itu tak sepenuhnya berhasil. Tiupan angin kencang membuat petugas pemadam kebakaran kewalahan memadamkan kobaran api. Masalahnya, arah api tidak bisa ditebak.

Selain mobil pemadam kebakaran setempat, malam itu mobil Damkar dari Kota Padang juga tampak ikut membantu. Setelah dapat bantuan, sekitar pukul 04.00 WIB, api tampak mulai jinak.

Namun di beberapa ruangan masih terlihat kobaran api. Namun relatif sudah dapat dikendalikan petugas pemadam kebakaran. Terhadap kasus itu, Polisi akan pelajari lebih lanjut hasil olah TKP. Proses Hukum Tidak Berakhir Meski arsip dan sejumlah barang bukti kasus dugaan korupsi dana perjalanan fiktif DPRD Pessel ikut terbakar, polisi tidak akan menghentikan proses hukum yang sedang berjalan.

“Setiap minggu Polres Pessel selalu menyampaikan laporan perkembangan penyelidikan dan penyidikan kasus tersebut ke Polda Sumbar. Jadi data-data tersebut telah ada di Polda Sumbar,” kata Kapolres Pessel.

Jadi Polres dapat membuka kembali file laporan perkembangan kasus tersebut. “Tidak akan ada kasus yang akan dihentikan terkait peristiwa kebakaran yang menimpa Mapolres Pessel,” katanya.

Pelayanan Masyarakat Tidak Terganggu Selain itu, Kapolres Pessel juga menyebutkan, meski telah terjadi kebakaran di Maporles Pessel, pelayanan masyarakat dijamin tidak akan terganggu. Masyarakat yang memerlukan pelayanan polisi tetap akan dilayani dengan baik dengan memanfaatkan gedung lain.

“Polres Pessel tetap akan melayani masyarakat. Misalnya pengurusan SIM, SKCK dan lain lain. Untuk sementara, pelayanan akan dilakukan di Gedung Bhayangkari dan beberapa ruangan shabara yang ada di belakang bangunan yang telah terbakar itu.

Jadi masyarakat tidak usah khawatir,” katanya.

Uji forensik Terkait terbakarnya Mapolres Pessel, Polda Sumbar akan men-

datangkan tim Uji Forensik Labfor Medan, untuk mengecek penyebab terbakarnya Polres Pessel dan sebagian lantai empat Gedung DPRD Pessel yang sedang direnovasi.

“Kita akan mendatangkan tim Forensik dari Medan untuk memastikan penyebab kebakaran Mapolres itu,” kata Pjs Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Mainar, Selasa (10/7).

Soal beredarnya isu yang menyebutkan Polres Pessel sengaja dibakar oleh oknum tertentu untuk menghilangkan barang bukti, hal itu dibantah dengan tegas oleh Mainar. Sebab isu tersebut belum jelas kebenarannya.

Tentang adanya berkas kasus di Polres yang musnah terbakar, Mainar mengatakan seperti biasanya, setiap berkas yang ada di Polres, laporannya tetap ada di Polda Sumbar.

Direktur Reskrim Umum (Reskrimum) Polda Sumbar, Kombes Pol Adi Karya yang langsung melakukan peninjauan kelapangan menyatakan, memang banyak berkas kasus yang hangus akibat peristiwa kebakaran itu.

Untuk mengumpulkan berkas yang masih baik, kata Adi, pihaknya bersama anggota kemarin berusaha mengumpulkan kembali sisa-sisa berkas tersebut.

Koordinator Police Wacth, Ilhamdi Taufik menyebutkan, polisi harus bertanggung jawab secara penuh dengan terbakarnya Mapolres Pessel tersebut, baik secara fisik bangunan maupun berkas kasus perkara dan barang bukti yang dinyatakan hangus terbakar.

Seperti diketahui, masih banyak persolan kasus yang belum terselesaikan hingga saat ini. Antara lain pengusutan beberapa anggota DPRD Pessel yang diduga terlibat korupsi.

“Agar tidak timbul dugaan negatif dari masyarakat, pihak kepolisian harus mengusut terbakarnya Mapolres dan sebagian kantor DPRD Pessel dengan objektif,” ungkapnya.

Polisi harus mengclearkan kasus kebakaran tersebut dan memastikan bahwa kebakaran itu bukan karena adanya unsur kesengajaan untuk menghilangkan barang bukti.

Langkah yang harus dilakukan pihak kepolisian adalah, pertama harus mendatangkang tim uji forensik untuk menguji apa penyebab kebakaran tersebut.

Kemudian, kalau ada berkas perkara yang terbakar serta barang bukti, pihak Polda Sumbar harus mendatangkap Irwasda dari Mabes Polri untuk melakukan pendataan kembali berkas perkara yang sedang di proses di Polres Pesel. (h/har/nas)

12 12 LAPORAN KHUSUS

Harian Umum

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

BONNY TARA WISATA ADVENTURE LADANG LAWEH 2012

Promosi Wisata, Perekat Silaturahmi Banyak peserta menyatakan rasa kagum dan puas selama mengikuti Wisata Adventure. Lintasan bagus.

Rute menantang. Ada jalur “malanyah” dan ada pula jalur pacu.

Kendati badan mereka berkubang lumpur, tetapi di wajah mereka tampak rasa puas. “Kami benar-benar puas ikut iven adventure di Ladang Laweh ini. Dari sekian arena yang sudah dijajal, Ladang Laweh ini benar benar menantang.

Lagi pula dekat evakuasi jika terjadi kerusakan motor. Kita berharap di ulang lagi sehabis lebaran ini,” kata Ujang Lurah, salah seorang peserta dan Kompol Johan, Kapolsek Ujung Batu, Riau yang turut mendampingi timnya menyampaikan.

Tim Ujung Batu dalam iven Bonny Tara Wisata Adventure ini meraih hadiah sepeda motor.

Peserta Puji Panitia Suatu yang juga dipujikan adalah kerja sama panitia. Mulai datang hingga selesai. “Kami cukup puas disediakan medan cukup menantang, dekat evakuasi bila terjadi insiden atau motor rusak.

Jalurpun masih bisa diperpanjang.

Disamping itu Wisata Adventure juga dapat menjalin silaturahmi antara sesama panitia, peserta dan masyarakat.” kata Fadil, Sekjen Lubas Belantara Motor Sport Agam.

Terima Kasih Bonny Tara Awalnya panitia agak “gamang”.

Apakah peserta akan datang mengikuti Bonny Tara Wisata

HM Azwir Dainy Tara serahkan kunci motor hadiah utama door prize Bonny Tara Adventure Ladang Laweh 2012.

MESKI masih terbilang langka, iven “Bonny Tara Wisata Adventure Ladang Laweh 2012” ternyata memiliki arti positif dalam merekat silaturahmi baik sesama peserta maupun masyarakat.

Iven menjelajah hutan belantara ini, selain berwisata ke hutan, juga bertabur hadiah lewat door prize.

Mulai dari peralatan crosser, pakaian, sepatu, TV LCD, handphone bahkan sepeda motor.

Wisata Adventure Bukan Lomba Tak percuma HM Yamin Ferianto Tara yang akrap disapa “ Bonny Tara” mendukung penuh acara ini.

Melalui kegiatan ini akan terpupuk rasa kebersamaan terutama antara sesama peserta yang berasal dari Sumbar, Riau dan Jambi. Sebab iven menjelajah hutan ini bukanlah lomba atau pertandingan. Tidak mencari siapa yang menang atau kalah. Hanya mengadu nasib lewat keberuntungan undian door prize dari panitia.

Dengan demikian, selama iven berlangsung menempuh rute jalan

berlumpur, bekas tebangan kayu, bahkan menurun dan mendaki, akan terjalin kerja sama. Bila ada teman yang mogok, tidak kuat mendaki, atau bisa jadi tergelincir ke dalam semak belukar, teman yang lain akan datang menolong.

“Itulah kelebihan iven wisata adventure ini. Dan saya salut dengan kerja sama semua peserta dan panitia dalam pelaksanaan kegiatan ini,“ kata HM Azwir Dainy Tara, anggota DPR-RI yang mewakili Bonny Tara usai melepas peserta, Minggu pagi lalu.

Azwir mengaku tak mengira iven Bonny Tara Wisata Adventure bakal seramai itu. Ratusan sepeda motor yang dibawa dengan mobil ke tempat arena, bercampur dengan penonton yang memadati lapangan olahraga Benteng, untuk menyaksikan para crosser yang sudah berpakaian lengkap sekaligus menikmati hiburan nyanyian orgen tunggal. Lapangan yang biasa dipakai untuk sepak bola berubah menjadi lautan manusia. Luar biasa.

“Saya tak menduga bahwa ternyata iven wisata petualangan ini banyak peminatnya. Ribuan penonton hadir menyaksikannya.

Padahal dalam waktu bersamaan di Padang Panjang juga digelar road race di Terminal Bukit Surungan. Tetapi ternyata tidak berpengaruh. Ribuan penonton dan peserta tetap tumpah menyaksikannya. Bonny Tara nanti akan mendukung iven ini setiap tahun karena olahraga yang satu ini cukup menantang tapi penuh persaudaraan,” kata Azwir Dainy Tara.

Bonny Tara, fungsionaris Pusat Partai Golkar yang akan turun dari Sumbar I untuk calon legislatif pusat ini, sudah jauh hari mendukung berbagai kegiatan pemuda, agama, sosial bahkan pendidikan. Hampir semua kabupaten dan kota hingga kecamatan dan nagari, menjadi perhatiannya. Membantu MTQ Nasional tingkat Kabupaten Tanahdatar, MTQ Kecamatan di Solok.

Membantu komputer untuk Polsek Junjung Sirih. Kantor pemuda,

peralatan olahraga, membangun jalan setapak yang kini dijuluki masyarakat “Jalan Bonny Tara” di Jawi-Jawi, Solok.

Belum lagi bantuan pendidikan bagi anak pintar dari keluarga kurang mampu.

“Kita berharap bantuan itu semua menjadi amal. Semakin memberi, maka Allah akan semakin sayang “ kata putra sulung Azwir Dainy Tara ini.

Dalam suatu kunjungannya di Kenagarian Jawi-Jawi Solok beberapa waktu lalu, Bonny Tara mengaku puas jika dapat berbagi kasih dengan masyarakat. Bak pepatah “Jika banyak di cacah, sedikit dilepah”. Dan sebagai umat Islam, kita perlu saling membantu,” kata Bonny Tara, sang pengusaha sukses di ibu kota itu menyebutkan kepada Haluan.

Lintasan Ekstrim dan Menantang Hobi tentu akan menimbulkan kepuasan bagi pelakunya. Begitu pula dengan Bonny Tara Wisata Adventure Ladang laweh 2012 ini.

Adventure ini. Mengapa? Pertama di Padang Panjang yang hanya berjarak 6 km dari arena, juga tengah dilaksanakan road race.

Begitu juga di Solok digelar pula kegiatan yang sama, wisata adventure.

“Panitia memang gamang. Takut jika alek tidak datang,” kata Ronny As, ketua pemuda dan John Anas Halim, anggota Polres Kota Padang Panjang serta Ferimer selaku ketua pelaksana.

Bahkan Andes Maradona dan Harif Budiman sempat salat tahajud dulu sebelum acara, berdoa agar Bonny Tara Adventure ini sukses.

“Alhamdulillah, ternyata sangat sukses. Dan kami berterima kasih kepada Pak Bonny Tara. Semoga beliau sukses dalam mencapai citacitanya. Kamipun akan mendukungnya,“ kata mereka saat menghitung laba rugi acara.

Meski panitia harus menanggung kerugian. Ibarat pepatah sudah besar pasak dari tiang, namun dibalik itu muncul kebahagiaaan”. Ya panitia rugi, tapi Tuah alek adalah ramai . “Biarpun rugi, tetapi ada rasa kepuasan dan kebahagiaan. Kami akan gelar lagi iven sehabis lebaran. Dan agenda ini akan dijadikan agenda tahunan,” kata mereka sambil mencicipi kopi saat membuat laporan pelaksanaan. (h/*)

HM Azwir Dainy Tara bersama salah seorang crosser Bonny Tara Wisata Adventure Ladang Laweh 2012.

Sesudut suasana di arena Bonny Tara Adventure Wisata Ladang Laweh 2012.

Hadiah utama door prize Bonny Tara Wisata Adventure Ladang Laweh 2012 diraih tim Ujung Batu Riau. Tampak HN Dt Simarajo menyerahkan hadiah utama usai undian door prize.

Peserta Bonny Tara Wisata Adventure Ladang Laweh 2012 sebelum dilepas.

HM Azwir Dainy Tara bersama masyarakat menyaksikan pertarungan petualang Bonny Tara Wisata Adventure Ladang Laweh 2012.

HM Azwir Dainy Tara saat melepas peserta Bonny Tara Adventure Wisata Ladang Laweh 2012.

HM Azwir Dainy Tara berjoget bersama dengan penyanyi menjelang penarikan undian door prize Bonny Tara Wisata Adventure Ladang Laweh 2012.

HM.Azwir Dainy Tara tertawa bahagia bersama salah seorang pemenang

PADANG 13

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

DIHEMPAS GELOMBANG

Dua Nelayan Berenang ke Pulau Piai PADANG, HALUAN — Dua nelayan Pasia Nan Tigo dihempaskan gelombang besar, Senin malam (9/7). Beruntung, Ramli (30) dan Darmis (40), pandai berenang. Walau sampan mereka sudah dihempaskan gelombang, mereka tetap berenang mengikuti arus, yang kebetulan mengarah ke Pulau Piai.

Kedua nelayan itu, akhirnya selamat sampai di Pulau Piai. Nelayan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Padang ini, diselamatkan oleh warga setempat dan kelompok siaga bencana Pasia Nan Tigo, Selasa (10/7), sekitar pukul 16.00 WIB. Dari penuturan korban, mereka berangkat melaut

sekitar pukul 17.00 WIB. Malam harinya, tiba-tiba saja cuaca berubah ekstrim. Gelombang menjadi besar dan menghempaskan sampan keduanya. Karena sampan sudah terhempas gelombang, maka mereka berupaya berenang mengikuti arus.

Menurut Kepala BPBD Kota Padang Dedi Henidal,

Antisipasi Gepeng Jelang Ramadan PADANG, HALUAN — Dinas Sosial Kota Padang diminta untuk melakukan pengawasan terhadap gelandangan, pengemis, dan pengamen. Karena, biasanya menjelang dan saat Ramadan, mereka bermunculan dalam jumlah yang lebih banyak. “Biasanya, gelandangan dan pengemis itu dikirim ke Kota Padang, secara gerombolan khususnya menjelang bulan Ramadan,” kata Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Padang Erison kepada Haluan, Selasa (10/7).

Pengawasan dan tinjauan lapangan diperlukan, agar masuknya kaum gepeng itu dapat dicegah. Dimana mereka harus dikembalikan ke daerah masing-masing.

Menurutnya, keberadaan gelandangan dan pengemis (gepeng), dari satu sisi dapat merusak keindahan kota.

Karena, setiap persimpangan akan muncul peminta-minta, mengharap belas kasihan orang lewat.

Munculnya gepeng, juga dikarenakan kondisi atau waktu. Dimana waktu bulan puasa, orang akan banyak memberi. Apakah itu sedekah, infak, atau sumbangan lainnya. Hal itu dimanfaatkan oleh orang, yang menganggap dirinya tak mampu.

“Jika masih memberi sumbangan di jalanan atau di persimpangan, maka mereka akan tetap ada. Maka, harapannya sumbangan itu jangan diberikan di persimpangan jalan. Tapi pada tempat yang tepat, seperti masjid, musala, atau panti asuhan. Biar lembaga yang ada yang mengelola dan menyalurkannya,” kata Ketua Fraksi Partai Demokrat itu. Tidak jauh berbeda disampaikan Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Padang Raflis Agus. “Harus dari sekarang dideteksi. Jangan penertibannya pada bulan Ramadan nanti.

Jika sejak dini sudah diantisipasi, kemungkinan besar apa yang dikhawatirkan dapat dicegah,” katanya.

Ia minta Dinsos Padang, untuk berkoordinasi dengan Satpol PP. Agar pekerjaan yang dilakukan, dapat berjalan maksimal. (h/ade)

kedua korban adalah warga RT 02 RW 07, Kelurahan Pasia Nan Tigo, Pasia Jambak, Kecamatan Koto Tangah.

Kedua korban berhasil diselamatkan oleh warga dan Kelompok Siaga Bencana (KSB) setempat.

Keduanya diketahui hilang, karena sejak pagi hingga siang kemarin, kedua korban belum pulang ke rumah. Sehingga pihak keluarga menghubungi KSB yang ada di Pasia Nan Tigo, untuk membantu melakukan pencarian.

“Setelah mendapatkan kabar adanya dua nelayan yang hilang siang kemarin, kami langsung melakukan koordinasi dengan KSB setempat, untuk melakukan percarian korban,“ ujarnya.

Setelah dilakukan pencarian, tidak berapa lama kedua korban ditemukan dalam kondisi selamat di Pulau Piai. Dedi juga mengimbau kepada warga, apabila ada warga yang hilang, diharapkan segera melaporkan ke BPBD. Agar pencarian bisa dilakukan secepatnya dan kemungkinan menemukan korban, juga cukup besar.

“Kami telah membentuk KSB di setiap kecamatan.

Tujuannya, apabila adanya bencana di setiap kecamatan, KSB itu akan melakukan koordinasi dengan BPBD untuk melakukan pencarian orang hilang atau evakuasi, apabila terjadi bencana,” ujarnya. (h/nas)

ZULHERMAN

Perubahan SOTK Kurangi Belanja Publik PADANG, HALUAN — Ketua DPRD Padang Zulherman targetkan pembahasan tujuh rancangan peraturan daerah (Ranperda), dapat selesai pada tanggal 16 Juli mendatang. Sampai saat ini, katanya pembahasan masih berjalan alot, terutama untuk perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK).

“Tanggal 16 Juli nanti, hendaknya sudah dapat disyahkan dalam rapat paripurna. Biar penyelenggaraan pemerintahan berjalan dengan baik,” katanya, Selasa (10/7).

Pembahasan perubahan SOTK menjadi alot, menurutnya, karena dewan menganggap perlunya efisiensi penggunaan anggaran. Jika struktur organisasi pemerintah masih gemuk atau besar, dengan sendirinya berdampak pada belanja daerah.

Sebagai catatan, saat ini, dari Rp1,3 triliun APBD Padang, 68 persen habis oleh belanja tak langsung, berupa gaji dan hibah. Sisanya 32 persen untuk belanja langsung (belanja publik).

“Kami ingin, minimal belanja publik itu mencapai 40 persen kalau tak bisa dipaksakan menjadi 50-50.

Dalam pembahasan SOTK, ada yang minta naik kelas, ada penggabungan yang menambah jumlah pejabat dan sebagainya. Ini yang jadi perdebatan sengit,” ujar kader Partai Demokrat ini.

Pembahasan alot tertuju pada Satpol PP, yang sebelumnya hanya dijabat pegawai eselon III, sekarang diamanahkan harus dijabat eselon II. Termasuk penggabungan dua kantor, yakni Kantor Penanaman Modal dan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T), menjadi Badan Penanaman Modal dan Perizinan.

Jika sebelumnya, dua kantor itu hanya ada dua pejabat eselon III sebagai kepala dan sembilan pejabat eselon IV. Pada badan baru nanti, akan ada satu pejabat eselon II dan lima pejabat eselon III plus 11 pejabat eselon IV. “Kalau itu yang terjadi, bukan efesiensi namanya, malah bertambah gemuk,” katanya Namun ia tetap berkeyakinan, dalam lima hari ke depan, empat Pansus di DPRD Kota Padang bakal mampu menyelesaikan tujuh Ranperda tersebut. (h/ade)

SEORANG wisatawan bermain sambil mencari kerang, di Pantai Bungus, Kota Padang, Selasa (10/7).

Kawasan Bungus sangat terkenal dengan pantainya yang memiliki karang. RIVO SEPTI ANDRIES

MELEWATI OMBAK — Dua orang nelayan mencoba melewati besarnya ombak di Pasir Jambak, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Selasa (10/7). Ombak besar yang melanda kawasan tersebut, tidak menyurutkan niat nelayan untuk mencari ikan. RIVO SEPTI ANDRIES

14 PADANG LINGKAR

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

HASIL USG

Persediaan Sembako Aman PADANG, HALUAN – Persediaan sembilan bahan pokok (sembako) di Kota Padang, dijamin aman selama bulan Ramadan. Namun, para distributor tidak menjamin akan terjadi guncangan harga saat Ramadan, maupun menjelang hari raya Idul Fitri mendatang.

Hal tersebut dinyatakan langsung oleh beberapa distributor sembako, yang ada di Kota Padang. Salah satunya distributor beras dan gula Dewi, 30, pemilik toko Dewi Rina di Belakang Olo. Ia mengatakan, hingga saat ini stok menjelang bulan Ramadan di tokonya masih banyak.

“Hingga saat ini stok beras dan gula cukup banyak dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadan,” kata Dewi.

Namun, mengenai harga, ia tidak menjamin tak bakal terjadi lonjakan. Karena, hal tersebut telah menjadi hukum pasar. Dimana saat permintaan melonjak, maka harga juga akan merangkak. Ia mencontohkan harga gula, beberapa waktu lalu tiba-tiba naik 30 persen.

Untuk harga beras, ia memperkirakan tidak akan terjadi lonjakan harga. Sebab, para petani beras akan panen besar di beberapa daerah.

Hal yang sama juga disampaikan oleh salah satu distributor minyak goreng, Alfian (45).

Hingga saat ini, katanya persediaan minyak goreng masih aman. Bahkan, persediaan di dalam gudang masih cukup banyak. “Persediaan minyak goreng masih banyak di gudang.

Saya kira cukup untuk bulan Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri,” kata Alfian.

Sementara itu, Rusdian, 53, salah seorang distributor tepung di Belakang Olo, juga menjamin persediaan tepung terigu miliknya bisa untuk persediaan bulan Ramadan. “Untuk lebaran, belum bisa dipastikan, Tergantung permintaan,” katanya. (h/ang)

DJ Reza Hadir di Tee Box PADANG, HALUAN — Music room Tee-Box bersama komunitas X-Change, yang juga dibantu EO 247FB membuat iven berbeda.

Yakni merangkul kalangan pecinta otomotif dalam iven yang bertemakan Auto Club, Rabu (11/7) malam.

Dua artis ibukota hadir untuk memeriahkan acara tersebut. Dua artis yang datang itu Dj Reza dan Live PA Nikita Mirzani. Mereka akan menghipnotis semua clubbers yang datang.

Even Organizer 247FB Junaidi Tjoa kepada wartawan, Selasa (10/7), mengatakan, tema kali ini berbeda dari tema-tema yang sebelumnya. Iven ini bertujuan untuk merangkul semua komunitas automotif yang ada di Padang dan menjadi satu.

Walau iven ini bertema Auto Club, para clubbers yang tidak mempunyai komunitas juga bisa menyaksikan performance dua artis, yang akan menghoyak Croch Musro Tee-Box. Untuk biaya administrasinya, para clubbers dikenakan First Drink Charge (FDC) senilai Rp110 ribu. Ia menjamin performance kedua artis itu sangat luar biasa dan siap menghipnotis semua clubbers yang ada di Musro Tee-Box. (h/nas)

Emas yang Ditelan Penjambret Tak Ditemukan PADANG, HALUAN — Berdasarkan hasil ultrasonografi (USG) RS Bhayangkara, emas yang ditelan tersangka jambret Win Celek tidak ada lagi di saluran pencernaannya.

Kemungkinan besar, emas seberat 30 gram itu sudah keluar, bersamaan saat buang air besar.

Sebelumnya, scanning yang telah dilakukan kepada pelaku di Rumah Sakit Yos Sudarso, menunjukkan emas itu masih berada di lambung tersangka. Anehnya, setelah dilakukan USG, emas tersebut tidak ditemukan lagi.

Kapolsek Padang Selatan AKP Dewi Suryani mengatakan, bahwa hasil USG kemarin, tidak lagi menunjukkan adanya emas dalam perut pelaku. Meski demikian, Kapolsek masih yakin, bahwa emas tersebut masih berada di pencernaan pelaku.

Karena, Win Celek masih sering mengaku mengalami sakit di bagian lambungnya, bahkan kondisi fisiknya juga terlihat lemas. “Saya masih yakin, emas itu masih berada di perutnya. Karena itu, buang air besarnya masih perlu diperiksa,” katanya.

Pihak rumah sakit, katanya menganjurkan, agar dilakukan lagi scanning. Namun, hal itu terkendala biaya. Saat ini tersangka masih ditahan di sel tahanan Polsek Padang Selatan.

Sementara itu, Ketua IDI Sumbar Menkher Manjas menyebutkan, jika hasil USG yang menunjukkan emas tersebut tidak ada dalam pencernaan, kemungkinan emas tersebut sudah keluar. “Jika hasilnya menunjukkan tidak ada lagi, tentu saja emasnya memang sudah keluar. Namun, sebaiknya dilakukan lagi scanning,” katanya mengusulkan pemeriksaan ulang. (h/nas)

BONGKAR — Petugas membongkar warung Sugeng, Selasa (10/7). Sempat terjadi perang mulut, karena Sugeng merasa pembongkaran dilakukan mendadak, tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. DARA

BANGLI TERUS DIBONGKAR

Warga Nilai Petugas Tebang Pilih PADANG,HALUAN — Tim Pemko Padang terus melakukan pembongkaran, terhadap bangunan liar (bangli) yang ada di sepanjang jalai Bypass. Kemarin, tim yang teridiri Satpol PP, Dishub, TNI, Polri, Kesbangpollinmas, membongkar paksa warung di Kelurahan Pisang, Km 7.

Pembongkaran warung yang dilakukan, berlangsung cukup sengit. Karena pemilik warung melakukan perlawanan, dalam bentuk perang mulut antara petugas dengan pemilik warung. Pemilik warung menilai, petugas terkesan tebang pilih dalam melakukan pembongkaran.

Sugeng (40), pemilik warung, mengaku merasa tidak senang. Masalahnya,

Mahasiswa FIK UNP Dibekali Silat 3 SKS PADANG, HALUAN — Para mahasiswa yang kuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Padang (UNP), semuanya mendapatkan ilmu silat tingkat dasar sebanyak 3 Satuan Kredit Semester (SKS) selama satu semester.

Bagi mahasiswa jurusan Pendidikan Olahraga, harus mengambil pada semester berikutnya sebagai pendalaman sebanyak 4 SKS, namun bersifat pilihan. Selain itu, ada juga yang mengambil spesialis silat.

Menurut Suwirman, dosen Pendidikan Olahraga yang mengajar mata kuliah silat, setiap semester terdapat 10 orang mahasiswa yang mengambil spesialis.

Para mahasiswa ini, jika

sudah tamat dapat menjadi pelatih. Termasuk menjadi pelatih silat untuk pelajar SMP dan SMA. “Para mahasiswa ini pun, sudah mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL) di sekolah-sekolah, jadi sudah bisa disebut siap terjun ke lapangan,“ ujarnya, Selasa (10/7).

Terkait adanya imbauan Walikota Padang untuk menggunakan pakaian olahraga silat, Suwirman sangat mendukung hal tersebut. Namun imbauan tersebut, juga harus mengimbau pihak lain, seperti kesiapan guru yang akan mengajar.

“Pemerintah juga harus sering menggelar iven kejuaraan, agar setiap saat lahir pesilat yang mampu menjadi pelatih,” ujarnya.

pembongkaran dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Ia juga meminta ditunjukkan surat perintah pembongkaran terhadap warungnya.

“Mestinya dilakukan pemberitahuan dulu, soal pembongkaran ini. Jangan tibatiba saja. Mana bisa seperti itu,” katanya.

Sementara Kabag Ops Satpol PP Kota Padang, Adlin Gusmar menjelaskan, pembongkaran dilakukan memang di setiap perbatasan kecamatan. Selain itu, pihak kelurahan juga sudah menyatakan siap dilakukan pembongkaran.

“Dimana pun tempat dan bangunannya, pemilik harus siap untuk itu.

Karena nantinya, semua bangunan bakal

dibongkar,” ujarnya.

Menurutnya, permintaan dan keluhan warga yang mengatakan tebang pilih, tidak sepenuhnya benar. Karena, jika dilakukan di tempat lain, mereka yang ditertibkan juga bakal mengatakan hal demikian. “Lagi pula sosialisasi telah dilakukan pihak kelurahan. Begitu juga soal tanah, yang sudah selesai konsolidasinya,” katanya.

Ia juga mengatakan, bahwa pembongkaran dilakukan, bagi daerah yang sudah siap saja untuk dibongkar. Kelurahan Pisang sudah menyatakan siap untuk dilakukan pembongkaran. “Jadi didahulukan daerah yang siap dibongkar,” tuturnya. (h/cw-dra)

Walikota: Dua Anak Cukup Di tempat berbeda, Kepala SMPN 31 Padang, Usdenta Lubis mengatakan, bahwa tidak masalah jika pakaian silat diterapkan di sekolahnya. Pasalnya, sekitar 60 orang siswanya sudah tergabung dalam perguruan silat. Saat ini pun, dari dua orang guru olahraga, terdapat satu orang guru dengan keahlian silat.(h/cw-eni)

PADANG, HALUAN — Walikota Padang Fauzi Bahar mengatakan, tingkat kesejahteraan akan lebih mudah dicapai, jika setiap keluarga punya anak dua orang. Artinya, dua anak saja cukup bagi satu keluarga, sesuai program pemerintah yang melakukan penekanan angka pertumbuhan penduduk.

Saat ini, tingkat pertumbuhan penduduk masih tergolong tinggi, yakni mencapai 1,49% atau 4 juta jiwa per tahun. Angka tersebut perlu ditekan, agar ledakan penduduk dapat dicegah.

“Momentum Hari Keluarga Nasional (Harganas), dapat dijadikan sebagai

BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN

momentum untuk mengetuk hati keluarga, untuk menciptakan keluarga sejahtera,” katanya, saat peringatankeXIX, dan pendataan penduduk di Padang.

Sedangkan di Kota Padang, jumlah penduduk mencapai 833.562 jiwa. Terdiri dari laki-laki 415.315 dan perempuan 418.247, dengan TFR (Total Fertility Rate) mencapai 2.61 %.

Sedangkan hasil pendataan keluarga tahun 2012 yaitu, keluarga pra sejahtera sebanyak 4.209 jiwa, keluarga sejahtera I mencapai 36.249 jiwa, keluarga sejahtera II sebanyak 63.822 jiwa, keluarga sejahtera III sebanyak 60.038

jiwa, dan keluarga sejahtera III plus 15.105 jiwa. Diprediksi, jumlah KK yang akan didata tahun 2012 ini sebanyak 186.423 KK. “Jika tidak ditangani secara serius, maka hasilnya akan buruk. Keluarga pra sejahtera bisa saja bertambah.

Makanya sangat butuh peran dari semua pihak,” katanya.

Harganas ini ditandai dengan penyerahan satu unit ambulance, dari Pimpinan ANTV Priyono kepada Puskesmas Ikur Koto Panjang Kecamatan Koto Tangah. (h/cw-dra)

OLAHRAGA 15

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

Park Bantah Dibuang MU MANCHESTER, HALUAN — Park Ji-sung menegaskan kepindahan ke QPR adalah murni keinginannya sekaligus membantah anggapan Manchester United sudah membuangnya.

Gelandang asal Korea Selatan itu mengakhiri tujuh tahun pengabdiannya di Old Trafford ketika sepakat menyeberang ke Loftus Road dengan bandrol 5 juta poundsterling kemarin.

Diikat dengan kontrak dua tahun, pemain berusia 31 tahun itu membantah jika dirinya didepak oleh manajer Setan Merah, Sir Alex Ferguson. "Sayalah yang mengatakan ingin pergi dari klub karena saya sudah mendapatkan tawaran menarik. Sayalah yang mengatakan itu pada Manchester United," ucapnya.

"Itu keputusan sulit karena United adalah klub hebat dan semua orang ingin bermain di sana.

Tapi musim kemarin saya tak banyak bermain.

Saya masih punya peluang untuk membela Man United tapi QPR mengajukan tawaran yang sangat bagus. Ambisi dan rencana mereka sungguh menarik untuk saya."

"Itulah sebabnya mengapa saya memutuskan untuk pergi. Andai QPR tak menjelaskan masa depan mereka, saya mungkin akan bertahan. Ini langkah besar untuk pergi dari United, tapi sangatlah penting untuk memahami bahwa ini adalah tentang tantangan lain dalam hidup saya," tandasnya. (h/net)

Juve,Pilih Suarez!!!

TURIN, HALUAN — Mantan penyerang Juventus, Daniel Fonseca mendesak bekas klubnya itu untuk mendatangkan Luis Suarez dan melupakan Edinson Cavani.

Cavani sudah lama menjadi incaran Bianconeri namun pekan lalu mereka dikabarkan siap mundur dari persaingan karena frustrasi dengan alotnya negosiasi dengan Napoli. Dan Fonseca yakin jika Juve harus segera mengalihkan energi mereka kepada Suarez.

"Suarez lebih bertenaga dan mematikan, sedangkan Cavani lebih lincah. Belakangan keduanya sudah membuktikan diri sebagai penyelesai yang tajam di kotak penalti," ucap mantan penyerang Uruguay itu pada Tuttosport.

"Juventus akan membuat pilihan bagus dengan memilih salah satu dari keduanya. Suarez dan Cavani akan menyesuaikan diri dengan baik pada sistem Juventus, mereka penyerang yang mobile dengan insting mencetak gol handal."

Dan dengan harga tak terpaut jauh, Fonseca lebih senang melihat Juve membeli Suarez, meski itu tak bakal mudah juga. "Mendatangkan keduanya bakalan sulit, tapi Juve harusnya berupaya keras mendatangkan salah satu dari keduanya," tegas mantan penyerang AS Roma itu.

Fonseca juga menyoroti kualitas pemain dari negaranya yang kerap meraih sukses di Italia sebagai salah satu alasan untuk Juve memburu Suarez. "Para pemain Uruguay, kecuali dalam kasus yang langka, selalu sukses di Italia dan tekanan bermain di tim besar tak membebani kami.(h/net)

PILIHAN JUVENTUS — Juventus dihadapankan dua pilihan untuk menarik Luis Suarez atau Edinson Cavani ke skuadnya. Hanya saja, Suarez dinilai pilihan yang tepat bagi si Nyonya Tua. DAYLIFE

16 OLAH RAGA PPLP Sumbar Terbaik Empat PADANG, HALUAN — Kontingen Pusat Pendidikan dan latihan Pelajar (PPLP) Sumatera Barat, cabang olahraga senam, sukses memboyong tiga medali emas, satu perak dan dua perunggu, pada Kejurnas antar PPLP yang dihelat di Surabaya 7-12 Juli.

Tiga medali emas tersebut, berhasil disumbangkan masing-masing oleh Ratih Rahmawati pada kategori 1 nomor meja lompat putri, Tegar Permanto pada kategori 2 nomor meja lompat putra, serta Aulia Safitri kategori 2 nomor lantai putri. Medali perak berhasil disumbangkan oleh Aulia Safitri pada kategori dua nomor seluruh alat, serta medali perunggu disumbangkan oleh Ratih Rahmawati kategori 1 nomor all round putri, Yosi Paramita Sari kategori 3 nomor meja lompat putri. Hasil ini mengantarkan PPLP Sumbar di ranking empat perolehan medali Hal ini disampiakan oleh Kabid Pembudayaan Olahraga PPLP Sumbar Rafli Efendi kepada Haluan Selasa (10/7) di Padang. Rafli menjelaskan untuk cabang senam, telah menyelesaikan seluruh pertandingan mereka.

“Alhamdulillah para atlet yang kami kirim, mampu menyumbangkan medali untuk Sumatera Barat. Tinggal lagi menunggu hasil pada dua cabang lainnya yakni tinju dan sepakbola yang juga mengikuti Kejurnas antar PPLP,” terangnya. Tim yang tampil sebagai juara pada Kejurnas antar PPLP cabang senam, diraih oleh tuan rumah Surabaya yang sukses dengan 8 medali emas, 3 perak, serta 4 perunggu (8-34). Posisi kedua diraih PPLP Karang Anyar Jawa Tengah (4-4-2) dan di posisi tiga ditempati PPLP Jakarta 05 4-1-2. (h/rio)

200 Kenshi Bertarung di Kejuaraan Kempo PADANG, HALUAN – Sebanyak 200 atlet kempo (kenshi) ikut kejuaraan kempo antar klub se-Sumbar yang akan dihelat 13-17 Juli mendatang di GOR Beladiri KONI Sumbar.

Gelaran tersebut diselenggarakan atas kerjasama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar dengan Pengurus Provinsi (Pengprov) Persaudaraan Kempo Indonesia (Perkemi) Sumbar. Kelas yang dilombakan pada Kejurda tersebut yakni kelompok putra remaja, kelompok putri remaja, kelompok campuran, serta kelompok pemula yang terdiri dari nomor Randori kelas 50 kg, 55 kg, 60 kg, 65 kg, 70 kg, randori beregu, embu pasangan.

Ketua Panitia Pelaksana Admondantes kepada wartawan Selasa (10/7) mengatakan Kejurda tersebut akan diikuti 13 Kabupaten dan Kota se Sumbar dengan melibatkan 200 peserta yang terdiri dari atlet dan pelatih. Pengcab kab/ kota yang tidak mengikuti Kejurda tersebut yakni Kota Pariaman, Kabupaten Pessel, Kota Padang Panjang, Kabupaten Mentawai (h/rio)

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

LIGA PENDIDIKAN INDONESIA TINGKAT SUMBAR

UNP Kandaskan Unand PADANG, HALUAN — Tim sepakbola Universitas Negeri Padang (UNP) kembali menjadi juara pada Liga Pendidikan Indonesia (LPI) III-2012 Sumatera Barat tingkat Perguruan Tinggi, setelah mampu menaklukkan Universitas Andalas (Unand) dengan skor telak 4-1 (1-0) pada laga penentu final segitiga yang dihelat Selasa (10/7) di Stadion Haji Agus Salim Padang.

GRASSTRACK — Sejumlah pembalap grasstrack beraksi di sirkuit non permanen di kawasan Masjid Sumatera Barat, Kota Padang, beberapa waktu lalu. Kejuaraan grastrack dilakukan dalam menyambut HUT Bhayangkara ke-66. RIVO SEPTI ANDRIES

DEMI TARGET 12 EMAS DI PON

KONI Diminta Tuntaskan Persoalan PADANG, HALUAN — Seluruh Stake Holder olahraga di Sumatera Barat, mendukung kontingen Sumbar meraih target 12 emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII-2012 Riau, seperti yang telah dicanangkan pada pembukaan Pemusatan Latihan Provinsi (Pelatprov) yang dilaksanakan Januari lalu.

Kontingen Sumbar memboyong sebanyak 500 peserta ke Pekanbaru yang terdiri dari atlet, pelatih, ofisial, dan rombongan pejabat Sumatera Barat. Jumlah kontingen sebanyak itu tercatat sebagai kontingen terbesar dalam sejarah Sumatera Barat selama PON digelar.

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayinto dalam rapat terbatas dengan pengurus KONI Sumbar di Gubernuran Selasa (10/7) mengatakan akan mendukung penuh target yang telah dicanangkan.

“KONI Sumbar harus lebih memak-

simalkan kemampuan yang ada, agar dapat mengetahui berapa potensi emas yang diraih nantinya,” teragnnya.

Untuk itu kontingen Sumbar membutuhkan dukungan yang bukan hanya dari stake holder olahraga, tapi dukungan semua pihak seperti Anggota DPRD maupun pengusaha serta masyarakat. “DPRD telah memperjuangkan dukungan pendanaan dan memberikan motivasi supaya atlet bisa siap tempur.

Tidak hanya memotivasi secara mental yang dibutuhkan atlet, tapi materil dari bantuan pengusaha yang berada di Sumbar. Atlet kita berhasil karena dukungan semua pihak. Kalau dukungan tersebut tidak ada, mustahil prestasi yang kita harapkan dapat tercapai,” lanjut orang nomor satu di Sumatera Barat tersebut.

Ketua Komisi IV DPRD Sumbar

Marlis juga mengakui anggota parlemen mendukung sepenuhnya kontingen Sumbar. Dukungan itu akan menjadi taruhan keberhasilan pembinaan yang dilakukan KONI Sumbar.

Tentunya prestasi yang diharapkan dapat tercapai. Namun Marlis masih mendengar aspirasi berbagai cabang olahraga. “Kami mendapat informasi, masih ada persoalan disana-sini. Saya berharap KONI dan Dispora mampu menyelesaikannya, agar persoalan tersebut tidak menjadi batu sandungan prestasi KONI kedepan,” ungkapnya.

Sementara Ketua KONI Sumbar yang juga ketua kontingen PON, Syahrial Bakhtiar mengatakan secara teknis program untuk atlet Sumbar menuju PON telah dilaksanakan KONI. Dia mengatakan atlet yang meraih medali emas dipersiapkan 19 orang.(h/rio)

Sukses menjadi juara, anak asuh pelatih Afrizal “Eri Gaek” ini kembali berhak mewakili Sumatera Barat untuk bertarung di tingkat nasional memperebutkan piala presiden.

Menjalani laga dengan percaya diri, UNP sukses menyarangkan bola ke gawang Unand pada akhir babak pertama. Kapten tim UNP Hendro Kurniawan, berhasil mengeksekutor bola tendangan bebas yang tidak mampu dijangkau penjaga gawang Unand Rahmad Surya.

Skor 1-0 bertahan hingga jeda.

Memasuki 45 menit babak kedua UNP kembali mampu memperbesar keunggulan. Tepatnya menit 75, penjaga gawang Unand Rahmad mengganjal penyerang UNP Ihsan Nulkamil yang baru masuk menggantikan David Kavutra di kotak terlarang.

Wasit Asprianton yang memimpin pertandingan memberikan hadiah tendangan penalti bagi juara bertahan.

Kembali Hendro Kurniawan yang menjadi algojo, mampu membobol gawang Unand.

Semakin berada “di atas angin” UNP kembali mampu menyarangkan gol ketiga mereka pada pertandingan tersebut. Tepatnya menit ke86 giliran Ihsan Nulkamil yang mampu memaksa Rahmad Surya, memungut bola dari dalam gawangnya untuk kali ketiga. Dua menit berselang, Unand mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 1-3 melalui sundulan Risky Surya Putra hasil tendangan bebas Yoga Omily dari sisi kanan pertahanan UNP. UNP akhirnya menutup kemenangan mereka berkat gol kedua yang disumbangkan oleh Ihsan Nulkamil di akhir laga. Skor akhir 4-1 untuk kemenangan UNP, bertahan hingga peluit panjang ditiupkan wasit. Pelatih UNP Eri Gaek yang ditemui usai laga mengungkapkan rasa bangganya, bisa membawa UNP ke level nasional. “Untuk menghadapi LPI nasional,

kami berencana menambah satu orang penyerang lagi untuk lebih memantapkan lini depan,” terangnya.

LPI tingkat Sumbar ditutup secara resmi oleh Kadispora Sumbar Syahrial Bakhtiar, sekaligus pemberian hadiah kepada masing-masing pemenang. “Terimakasih kepada semua pihak, khususnya panitia yang telah mensukseskan gelaran tahunan ini.

Untuk selanjutnya, kami berharap para wakil Sumatera Barat ini, mampu memberikan hasil maksimal di tingkat nasional yang akan dihelat di Denpasar Bali September mendatang,” tegasnya.

Tidak hanya menjadi juara, UNP juga menempatkan salah satu penyerangnya yang sukses memboyong sepatu emas alias gelar pencetak gol terbanyak tingkat Perguruan Tinggi yang diraih oleh Gery Alvio dengan raihan lima gol.

Menduduki posisi kedua diraih oleh Unand, yang juga menempatkan pemainnya Nadio Febrian sebagai pemain terbaik. Serta tempat ketiga diisi oleh Politeknik Negeri Padang. Di tingkat SMP, SMP 2 Batang Anai berhak mewakili Sumbar di tingkat nasional usai mengalahkan SMP 7 Sijunjung (juara dua) dengan skor 2-0. Tempat ketiga diduduki oleh SMP 2 Suliki.

Pemain terbaik SMP, diraih oleh Zaki Harisandi dari SMP 7 Sijunjung, dan pencetak gol terbanyak diraih Adrin Fadila dari SMP 2 Batang Anai dengan raihan delapan gol.

Sementara di tingkat SMA, SMA 3 Payakumbuh, menjadi wakil Sumbar di Nasional usai menaklukkan SMA 3 Solok Selatan (juara dua) dengan skor 4-2 di laga akhir. Tempat ketiga diraih SMP 1 Pariaman. Pemain terbaik SMA, diraih Rusdian Aldi Yandri dari SMA 3 Solok Selatan, serta pencetak gol terbanyak diraih Fino Adrianas dari SMP 2 Batang Anai dengan raihan tiga gol. (h/rio)

HUKUM DAN KRIMINALITAS 17

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

KORUPSI PENGADAAN TANAH SMPN 36 PADANG

PATROLI Pengantin Baru Tak Kunjung Ditemukan PADANG, HALUAN — Meri Yulia Sartika (25) yang hilang setelah dua pekan menikah hingga saat ini tak kunjung ditemukan. Pihak keluarga masih berupaya mencari korban.

“Kami telah berusaha mencari korban dan telah menyebarkan foto Meri kepada masyarakat dan kepolisian, tapi belum juga membuahkan hasil,” kata kakak korban, Zetrinaldi melalui telepon genggam kemarin.

Pihak keluarga katanya, juga telah mencoba mencari keberadaan korban dengan memanfaatkan jasa orang pintar, tapi belum juga ada hasilnya. Rencananya pihak keluarga akan mencoba kembali mencari korban dengan jasa orang pintar, Kamis (12/7) depan.

Dikatakannya, untuk melakukan pencarian terhadap korban, pihaknya tidak putus asa, dan terus berusaha dengan segala upaya. “Saya dan keluarga akan tetap mencari Meri,” lanjutnya.

Sementara itu, Kapolsek Kuranji AKP Masrial mengakui hingga kini korban memang belum ditemukan, dan petugas pun sudah mencoba mencari korban dengan memintai keterangan beberapa saksi, dan pihak keluarga.

“Kita bersama pihak keluarga korban akan mencari keberadaan korban. Dan hingga kini kami juga belum mengetahui motif hilangnya Meri,” jelas Masrial.

Sebelumnya, baru dua minggu usai menikah, Meri Yulia Sartika, warga Pilakut, Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji, Padang dinyatakan hilang oleh pihak keluarga.

Meri terakhir kalinya pamit ke Pasar hendak membeli emas, Rabu (4/7) sekitar pukul 10.00 WIB. Namun hingga sekarang ia tak kunjung pulang ke rumah. Hilangnya Meri, membuat semua keluarganya menjadi kalut. Meski sudah dilakukan. (h/nas)

Pembelian Tanah Belum Dilunasi PADANG, HALUAN — Pembayaran pembebasan tanah pembangunan SMP Negeri 36 Padang antara Pemko Padang dengan penebus tanah, Irdawati dan Syamsuir Muin ternyata belum selesai hingga sekarang.

TIDUR DI BECAK — Seorang anak dibiarkan tidur di atas becak motor yang sedang melaju di Jalan Hamka, Tabing, Padang, Selasa (10/7), meski rawan terjatuh. Masih kurangnya kesadaran akan keselamatan di jalan raya, membuat angka kecelakaan terus meningkat. RIVO SEPTI ANDRIES

PENGANIAYAAN PEDAGANG PASAR RAYA

Penyidik Lengkapi Berkas PADANG, HALUAN— Penyidik Polda Sumbar tengah melengkapi berkas dugaan penganiayaan terhadap pedagang, dengan tersangka Kepala kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Firdaus Ilyas Kasubdit I Ditreskrimum Polda Sumbar, Kompol Rudi Yulianto kemarin mengatakan, saat ini penyidik masih berupaya untuk melengkapi berkas sesuai petunjuk jaksa. Bahkan, enam dari tujuh saksi yang diminta, telah diperiksa. Mereka masing-masing Mansli Anton, Mawarni, Siti Azizah, Ermi

Wati, Yenis Marwati, dan Indo Bustamil.

Sedangkan satu saksi lagi Hermon Saroni kata Rudi, saat ini belum diperiksa karena yang bersangkutan diinformasikan tengah sakit. Walaupun demikian, penyidik akan berusaha mendatangi t kerumah nya. “Kami akan jemput bola, agar kasus ini cepat selesai dengan cara mendatangi saksi ke rumahnya untuk memintai keterangan kembali,” kata Rudi.

Sementara itu, kuasa hukum pedagang Pasar Raya Padang dari PBHI Sumbar,

Suharyati menyebutkan, satu saksi yang belum diperiksa penyidik saat ini masih sakit dan dirawat di kampungnya di Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar. Untuk menyelesaikan kasus ini, saksi tersebut siap memberikan keterangan kepada penyidik meskipun saat ini tengah sakit.

“Kami berharap penyidik segera mendatangi saksi kerumahnya, sehingga proses penyidikan segera selesai dan terlapor segera diseret kepengadilan, karena perbuatan terlapor merupakan tindak pidana murni,” katanya.

Pemakai dan Pengedar Sabu Disidangkan PADANG, HALUAN — Agus Nurdiansyah dan Ade Gultom terpaksa duduk di kursi pesakitan karena kedapatan transaksi sabu golongan I. Di hadapan majelis hakim yang diketuai Astriwati, Selasa (10/7), Jaksa Penuntut Umum Darmawati dan Sofia Elfi mendakwa keduanya dalam berkas terpisah melanggar .

Agus Nurdiansyah panggilan Agus kedapatan membeli sabu seberat 0,8 gram dari Ade Gultom (terdakwa dengan berkas terpisah-red).

Warga Dharmasraya ini, dikatakan Darmawati, tertangkap pada tanggal 25 April 2012 laluu sekitar pukul 12.00 WIB. “Dari terdakwa didapatkan 0,8

gram sabu yang dibungkus plastik klim warna bening,” ujarnya.

Jual beli tersebut terjadi di kawasan Andalas Timur, Kota Padang. “Sabu dibeli seharga Rp1.550.000 untuk Ade Boneng (DPO) yang sebelumnya telah memberikan uang kepada terdakwa Rp1,7 juta. Dengan demikian terdakwa Agus mendapat untung Rp150 ribu,” sambungnya.

Sementara Ade Gultom, sang penjual merupakan warga Gurun Laweh, Lubuk Begalung juga terpaksa disidangkan untuk m e m p e rtanggungjawabkan perbuatannya.

Kedua terdakwa dijerat pasal 114 ayat 1 uu no 35 tahun 2009 tentang Narkotika. (h/dla)

Sebelumnya, Pascapemagaran bangunan pasar inpres II, III, dan IV, Rabu (31/8) lalu sekitar pukul 17.00 WIB, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Budhi Erwanto dan Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Firdaus Ilyas dilaporkan ke polisi oleh tiga pedagang.

Dalam nomor LP/1423/K/ VIII/2011-Resta Padang, tiga korban mengaku dianiaya, karena saat sebelum kejadian terjadi, ketiganya berupaya menghalangi-halangi mobil Air Water Canon (AWC) milik Polresta Padang yang akan

masuk ke areal Pasar Raya, untuk membantu tim lainnya dalam pemagaran.

Kemudian berkas perkara dugaan penganiayaan pedagang yang menyeret nama Kepala Dinas Perhubungan Padang Firdaus Ilyas dikembalikan dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar ke Penyidik Ditreskrimum Polda Sumbar. Dikembalikannya berkas ini karena dinilai belum lengkap, sehingga penyidik harus melengkapi berkas tersebut, setelah diberikan petunjuk oleh jaksa untuk dilengkapi. (h/nas)

Irdawati dan Syamsuir Muin adalah orang yang menebus tanah tersebut di Bank Mandiri, kata Fatyuddin, mantan pegawai Inspektorat atau Badan Pengawas dalam dalam keterangannya terkait dugaan korupsi pembebasan tanah untuk SMPN 36 Padang Sarai, Koto Tangah Padang tahun 2005 di Pengadilan Tipikor Padang kemarin.

Masih berutangnya Pemko tersebut disebabkan terdakwa M Helwis, mantan Kabag Pertanahan Pemko Padang tidak membayarkan seluruhnya dana yang telah dikucurkan untuk pembebasan tanah tersebut “Untuk tanah pembangunan seluas 24.733 meter persegi dicairkan dana sekitar Rp494 juta. Namun dana tersebut diambil alih oleh terdakwa dari bendahara Pemko untuk dibayarkan,” ujarnya di hadapan majelis hakim yang dipimpin Imam Syafei beranggotakan Perry Desmarera dan Emria Fitriani Kemudian pada pertengahan tahun 2006 Irdawati datang ke Inspektorat melaporkan uang tersebut tidak dibayarkan seluruhnya oleh terdakwa, dan masih tersisa senilai Rp194 juta. Dari temuan tersebu, Tim Inspektorat melakukan investigasi terhadap laporan yang masuk

pada Mei 2006.

Sementara saksi Syafrudin Nur, mantan Asisten I bidang Pemerintahan Pemko Padang dalam keterangannya mengatakan, sebelum dana tersebut dicairkan pihaknya beserta panitia bersama Irdawati terlebih dahulu rapat terkait harga tanah pada 22 Desember 2005. Dan

dari hasil rapat tersebut disepakati harga tanah Rp20 ribu per meter. Kemudian hasil rapat beserta telaah staf yang ada diajukan ke Sekdako untuk persetujuan pencairan dana.

“Berkas hasil rapat beserta telaah staf dan didampingi fotocopy sertifikat tanah dijadikan bahan untuk dikucurkannya dana,” kata Syafrudin.

Keterangan Fatyuddin, dan Sayfrudin ini sama dengan keterangan yang diberikan saksi lainnya yakni, Nasir Ahmad dan Nudyrwan yang juga pegawai di Pemko Padang.(h/dla)

18 BUKITTINGGI, AGAM DAN PADANGPANJANG

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

SANJAI 76 Siswa Agam Ikuti TC Paskibra AGAM, HALUAN— Sebanyak 76 siswa pilihan dari berbagai sekolah di Kabupaten Agam mengikuti Training Centre (TC) di Lubuk Basung sebagai sebagai Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) 17 Agustus pada 8 -16 Juli mendatang.

Kepala Bidang Pemuda dan Kesiswaan, Drs. Prinaldi, M.Pd, didampingi kepala bidang PNF Yunaidi.S,S.Pd.M.Pd mengatakan kegiatan TC yang dibuka kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan dan Olahraga (Disdikpora) Agam Drs. Fauzir mengatakan, pemusatan latihan dilaksanakan dua tahap.

Tahap pertama dilaksanakan 8-16 Juli, dan berikutnya dilanjutkan dengan tahap kedua 14 17 Agustus mendatang.

“Peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI di Kabupaten Agam tahun ini bertajuk “Dengan semangat Proklamasi 17 Agustus 1945 Kita Bekerja Keras Untuk Kemajuan Bersama, Kita Tingkatkan Pemerataan Hasil-hasil Pembangunan untuk Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia”, katanya.

Pasukan Paskibra selama TC dilatih meningkatkan disiplin, dan melakukan kerjasama yang baik.

“Selesai pelaksanaan Paskibra, kepada seluruh peserta diberikan sertifikat penghargaan, dan juga pakaian latihan selama kegiatan,” tambah Prinaldi.(h/rdw).

PUPUK — Petani sedang memberikan pupuk urea untuk sawahnya.

Lokasi di Koto Tuo Nagari Balai Gurah Kabupaten Agam. HASWANDI

GUNAKAN DANA PNPM-MP

Nagari Sungai Batang Membangun Jalan AGAM, HALUAN— Masyarakat Nagari Sungai Batang Kecamatan Tanjung Raya kini giat melaksanakan pembangunan jalan multi fungsi menggunakan dana PNPM-MP tahun 2012.

SISWA baru tampak mengikuti MOS (Masa Orientasi Siswa) baru tahun pelajaran 2012/2013 di SMAN 2 Tilatang Kamang kemarin. RIDWAN.

MOS Bukan Perploncoan AGAM, HALUAN — Kepala SMA 2 Tilatang Kamang, Agam Drs. Edi Mukhiar, M.Pd menegaskan, setiap tahun ajaran baru, sudah menjadi tradisi disetiap sekolah siswa baru menjalani kegiatan MOS (Masa Orientasi Siswa) selama tiga hari.

“Namun dalam kegiatan MOS itu bukanlah perpeloncoan yang identik dengan kekerasan, akan tetapi lebih mengenalkan sekolah kepada terhadap siswa baru dari seniornya maupun guru pembina,”ujar Edi Mukhiar didampingi waka Kesiswaan Safrizal B kepada Haluan disela-sela mengawasi kegiatan MOS di sekolahnya Selasa kemaren.

Menurutnya kegiatan MOS yang berlangsung sejak Senin hingga Rabu ini yang di buka Bupati Agam diwakili kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan perdagangan koperasi (Diskoperindag) Kabupaten Agam Hadi Suryadi, diikuti sebanyak 115 siswa baru.

Agar proses jalannya kegiatan MOS menyenangkan dan mendidik, kata dia, kepada panitia pelaksana sebelumnya sudah digariskan untuk merancang kegiatan yang menitik beratkan pengenalan sekolah

hingga tak menjurus keperpeloncoan. ”Alhamdulillah, kegiatan berlangsung mengasyikkan dan diikuti siswa baru penuh semangat dengan wajah penuh keceriaan,”tambahnya.

Hal serupa juga diungkapkan kepala SMP 2 Tilatang Kamang Drs. Mulyadi, M.Pd, kepala SMA 1 Tilkam Edi Rahmana, kepala SMA 1 Ampek Angkek Silfa Dusun, kepala SMKN 1 Ampek Angkek Drs Musbar, kepala SMAN 1 Banuhampu Drs. H.Hamdi, M.Pd dan kepala SMA 1 Baso Rusdianif, kepala SMAN 1 Candung Willia Zuwerni kepala SMA 1 Palupuh Drs. Afdal Ali Fahmi, kepala SMA 1 Matur Drs. ALI ASMI, M.Pd, kepala SMK 1 Matur Drs. Ahyadis erta sejumlah kepala sekolah lainnya di agam wilayah timur.

“Kegiatan MOS bagi siswa baru bertujuan melakukan pengenalan lingkungan, baik dengan sesama siswa baru, maupun dengan kakak kelas II dan III, serta majelis guru dan karyawan. Selama masa orientasi kita mengharapkan setiap keluarga besar sekolah dapat menjalin silaturrahmi antar warga sekolah,” tambah Firzal (h/rdw).

Jalan tersebut berada di Jorong Tanjung Sani mengarah ke areal perkebunan masyarakat seluas

sekitar 115 hektar yang sebagian besar ditanami kakao atau coklat.

Menurut Wali Nagari

warah warga.

Jalan tersebut diharapkan selesai menjelang lebaran Idul Fitri tahun ini, cuma yang menjadi kendala cuaca yang kurang mendukung, dimana akhir-akhir ini hujan sering turun dan ketika hujan pekerja tidak dapat melanjutkan pekerjaan.

Ditambahkah lagi oleh wali nagari, jalan kampung

Alumni Serahkan Komputer untuk SMPN 1 Palembayan AGAM, HALUAN— Alumni SMPN 1 Palembayan tahun 1980 Senin(9/7) menyerahkan dua unit komputer untuk sekolah tersebut. Ketua Alumninya Drs. Horatius menyerahkan langsung pada Kepala Sekolah SMPN 1 Palembayan Zulfimar,Spd disaksikan pengawas dari Disdikpora Agam, Drs. Akmal dan majlis guru.

Menurut Horatius target sumbangan keseluruhan untuk sekolah itu 20 unit, namun sampai saat ini baru 2 unit yang dapat diserahkan, sementara pengumpulan dana sumbangan untuk membelinya dari ratusan almuni yang tersebar di berbagai tempat sedang berlangsung.

Sumbangan komputer tersebut merupakan realisasi janji dari alumni dalam acara reuni beberapa bulan lalu di sekolah itu yang dihadiri oleh orang tua siswa dan tokoh masyarakat Palembayan. ”Inilah realisasi dari janji kami, kami juga berharap agar alumni tahun sebelum dan sesudah kami juga dapat memberikan sumbangan untuk kemajuan pendidikan di seko-

ucapan selamat datang.

Balerong adat Nagari Lasi yang dijadikan sebagai tempat mimbar tilawah dihias sedemikian rupa oleh anak nagari dengan kreasi seni mereka. Air mancur berhias lampu berwarni-warni dan aneka bunga dipasang di depan mimbar tilawah tersebut.

Pada Senin sore(9/7) Sekda Agam Syafirman didampingi Asisten I Martias Wanto Dt Maruhun, camat Canduang Surya Wendri dan para wali nagari yang memonitor persiapan MTQ terlihat turut bekerja bersama masyarakat.

Dikatakan wali nagari Canduang Koto Laweh M. Thamrin Dt Pangeran kepada Haluan, bagi masyarakat Canduang MTQ merupakan pesta tahunan keagamaan yag diselenggarakan di setiap masjid setiap bulan Ramadan dan selalu disambut antusias

Bupati Agam Harus Mediasi

SCORPI

lah ini.

Kalau dihitung, secara keseluruhan alumni SMP yang berdiri sejak tahun 1960-an ini berjumlah ribuan orang, kalau mayoritas menyumbang untuk membantu sekolah, maka kekurangan fasilitas belajar akan teratasi” kata Horatius.

Sementara itu Kepala Sekolah Zulfimar menyampaikan rasa terima kasih atas sumbangan itu, apalagi sekolah sangat membutuhkannya sebagai alat praktik belajar.

Saat ini sekolah hanya memiliki sekitar 10 unit komputer

warga masyarakat. ”Apalagi MTQ kali ini skopnya lebih besar, tingkat kabupaten yang diikuti kafilah dari 16 kecamatan, tentu masyarakat lebih antusias menyambutnya, dan lagi sejumlah rumah ibadah di 3 nagari dalam kecamatan ini akan digunakan sebagai tempat menggelar beberapa jenis lomba, sehingga masyarakat merasa terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan, “ kata wali nagari.

Sementara itu Ketua Pelaksana MTQ Surya Wenderi mengatakan, MTQ ini berlangsung dari 12-16 Juli 2012 melombakan puluhan item keagamaan.

Acara pembukaan itu dihadiri oleh seluruh anggota kafilah dari 16 kecamatan di Agam yang jumlahnya sekitar 600 orang.

Untuk memeriahkan acara, digelar tarian massal dan berbagai kesenian anak nagari bernuansa agama. (h/ks)

tersebut bukan saja berfungsi sebagai jalan ekonomi untuk memperlancar transportasi ke areal perkebunan rakyat, juga berfungsi untuk pengembangan wilayah perkampungan sekaligus merupakan jalan wisata. “Di sepanjang jalan tersebut dapat disaksikan keindahan alam Danau Maninjau yang mempesona”kata wali nagari. (h/ks)

KASUS WALINAGARI CINGKARIANG

Ketua Alumni SMPN 1 Palembayan tahun 1980 Drs. Horatius menyerahkan 2 unit komputer kepada Kepala Sekolah tersebut Zulfimar,Spd.KASRA

Lusa, MTQ Agam ke-35 di Kecamatan Canduang AGAM, HALUAN— Menyambut MTQ Agam ke-35 yang akan dibuka oleh gubenur Sumbar Irwan Prayitno, Kamis lusa (12/7), nagari yang ada di Kecamatan Canduang bagaikan “baralek gadang”.

Sejak Senin, (9/7) masyarakat di 3 nagari di kecamatan itu yakni Canduang Koto Laweh, Lasi dan Nagari Batabuah sibuk berbenah diri membersihkan lingkungan dan memasang berbagai atribut dengan gotong royong.

Marawa, Spanduk dan umbul-umbul telah terpasang pada kitaran pinggir jalan nagari dan pada lokasi keramaian.

Suasana paling semarak terlihat di sekitar pusat upacara peresmian yakni halaman balerong adat Nagari Lasi.

Sepajang 100 meter kiri kanan jalan dari Pasar Lasi menuju lokasi tersebut juga telah disemarakkan dengan umbulumbul dan marawa serta spanduk

Sungai Batang Ahsin Dt Bandaro Kayo, jalan yang dibangun dengan rabat baeton itu sepanjang 1.400 meter dan lebar 3 meter, kondisinya telah selesai 56 persen.

Yang melaksanakan pembangunannya adalah tenaga kerja berasal dari masyarakat setempat dengan upah sesuai ketentuan pelaksanaan PNPM berdasarkan musya-

untuk belajar siswa, itupun sebagian mengalami kerusakan, sehingga 1 unit komputer digunakan beberapa orang siswa untuk praktik. ”Padahal idealnya setiap siswa dapat menggunakan satu unit komputer saat pelajaran praktik”kata Zulfimar.

Ditambahkan Zulfimar, dalam praktik komputer siswa sekolah itu telah menggunakan layanan internet, hanya saja yang menjadi kendala selain kekurangan perangkat komputer listrik pasokan PLN sering mati, sehingga jadwal praktik sering tertunda. (h/ks)

AGAM, HALUAN— Ketua Badan Kehormatan DPRD Agam Amril Anwar menegaskan, bahwa kasus dugaan pengrusakan yang disangkakan terhadap Walinagari Cingkariang tidak harus berpanjang panjang sampai ke Polisi.

“Bupati Agam sebagai ayah kandung walinagari se Agam harus melakukan upaya mediasi dalam hal ini agar dapat diselesaikan secara kekeluargaan,” kata Amril Anwar yang akrap disapa Am Kartago ini kepada Haluan, Selasa (10/7 Menurut politisi Demokrat ini, kasus pengrusakan yang disangkakan terhadap Walinagari Cingkariang, adalah mis komunikasi sehingga memancing emosi. Namun ditengah emosi keduanya, antara Walinagari Cingkariang dan DPRD memuncak, bupati harus segera mendinginkanya.

Sementara Kasat Reskrim Polres Agam AKP Didik Pujianto, kepada Haluan menjelaskan, memang pihaknya memeriksa Tos Helmadi walinagari Cingkariang, Sabtu lalu, tapi tidak dilakukan penahanan.

Menurut AKP Didik, karena pelapor dan yang terlapor adalah aparatur negara maka penyelesaianya, diserahkan kepada ayah kandungnya yaitu bupati.(h/jon)

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19

TAK BERFUNGSI MAKSIMAL

Terminal Payakumbuh Dipindahkan PAYAKUMBUH, HALUAN — Terminal bus yang saat ini berada di kawasan Koto nan Ampek, Kota Payakumbuh, tidak lagi mendukung transportasi di Kota Payakumbuh.

BOTIAH PAN Bina 606 Saksi Pemilukada PAYAKUMBUH, HALUAN— Untuk mengawasi dan memantau jalannya Pilkada kota Payakumbuh 12 Juli mendatang, Partai Amanat Nasional (PAN) membina sebanyak 606 saksi pemenangan Nusirwan Nazar SagoChandra Setipon.

Saksi-saksi tersebut, disiagakan di 202 TPS yang tersebar di Kota Payakumbuh untuk memantau, apabila terjadi kecurangan yang ditimbulkan dari pasangan calon lainnya.

Masing –masing TPS, di tempati 3 orang saksi yang merupakan kader PAN dan pendukung pasangan Nusirwan Nazar Sago-Chandra Setipon.

“Seluruh saksi disebar di tiap TPS dan mereka bertugas untuk memantau langsung, jalannya pilkada. Hal tersebut untuk mengantisipasi, apabila terjadi kecurangan dari pasangan calon lainnya, saksi tersebut yang akan melaporkan kecurangan tersebut ke tim pemenang pasangan calon Nusirwan Nazar Sago-Chandra Setipon,”ungkap M.Yusril, tim pemenang pasangan Nusirwan Nazar SagoChandra Setipon, kepada Haluan.

M.Yusril menambahkan, saksi yang telah ditunjuk tersebut, bertugas setelah mendapat mandat dari ketua tim pemenang pasangan Nusirwan Nazar Sago-Chandra Setipon. Dan saat hari penusukan, mereka akan berpakaian biasa seperti masyarakat lainnya. Dan juga, mereka tidak membawa hal-hal yang bersifat mengajak atau mengarah ke pasangan calon Nusirwan Nazar Sago-Chandra Setipon.Mereka murni untuk mengawasi dan memantau kecurangan yang terselubung dari calon lainnya.

“Mereka dibina langsung oleh calon Walikota Payakumbuh,Nusirwan Nazar SagoChandra Setipon dan juga beberapa tim pemenang lainnya,”tambah M.Yusril, sekaligus Ketua DPC PAN Latina, Kota Payakumbuh. (h/cw-ddg)

Buktinya, telah beberapa tahun terakhir terminal tersebut tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Tak terlihat lagi bus , baik Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) atau pun Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) dan angkot yang pernah meramaikan terminal Kota Payakumbuh beberapa tahun yang lalu. Hanya ada beberapa bus tua terparkir di sudut terminal tersebut.

Terminal yang dibangun di era tahun 80-an tersebut, telah beberapa kali di perbaiki dan pemeliharan yang dilakukan pemerintah kota Payakumbuh.

HARAU— Lembah Harau adalah objek wisata alam andalan di Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat.

Lembah Harau suatu lembah yang subur terletak di Kecamatan Harau. Dilingkungi batu pasir yang terjal berwarnawarni, dengan ketinggian 100 sampai 500 meter.

Rekam Data KTP Elektronik Sudah 82 Persen PAYAKUMBUH, HALUAN— Target perekaman KTP Elektronik yang diberikan Kementerian Dalam Negeri RI untuk Pemko Payakumbuh, sudah mencatat 68.340 jiwa ( 82%) dari target 83.341 orang, per 4 Juli 2012.

Untuk mengejar target perekaman e-KTP itu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disduk Capil) Payakumbuh, membuka pelayanan hingga malam. Pelayanan, juga diberikan terhadap mereka yang bermasalah, seperti tanggal kelahiran yang tidak cocok dengan semestinya.

Sementara itu, pelayanan di tingkat Kecamatan, masingmasing di Kecamatan Payakumbuh Barat, Payakumbuh Timur dan Payakumbuh Utara, tetap berjalan sebagaimana mestinya. Perekaman pada Disduk Capil di Jalan Imam Bonjol, di Kelurahan Padang Tinggi, Payakumbuh Barat, cukup efektif dan sangat membantu warga kota.

Keterangan Kepala Disduk Capil Payakumbuh Drs. Iqbal Bermawi, pelayanan e-KTP di kantornya itu, dimulai sejak 3 Juli lalu. Hanya dalam dua hari saja, tercatat 379 warga yang terlayani. Dengan menambah sebuat alat perekaman lagi, menjadi 4 unit akan dapat melayani sebanyak 500 masyarakat.

Pelayanan di Disduk Capil, tidak hanya diperuntukkan buat warga Kecamatan tertentu saja. Sebaliknya, dibuka untuk warga dari kelima Kecamatan di Payakumbuh.

Kendala di Kecamatan, bagi warga yang tidak valid datanya, tanggal dan tahun kelahiran berbeda, tidak bisa diganti, maka pada Disduk Capil, bisa diperbaiki langsung.

“Pembetulan data tersebut cukup membantu masyarakat,” jelas Iqbal didampingi Sekretarisnya Drs. Hendri Warman dan Kabid Pendaf-

taran Penduduk Dahler Nasution, SH. Pelayanan e-KTP pada Disduk Capil itu, menurut Iqbal akan berlangsung hingga menjelang puasa Ramadan nanti.

“Mudah-mudahan, sebelum puasa tiba, perekaman e-KTP sudah rampung 100%.

Target nasional, perekaman e-KTP akan berlangsung hingga Oktober nanti. Tapi, pimpinan kota ini memberi

Disduk Capil, mampu merampungkannya hingga akhir Juli ini. Kalau bisa lebih cepat, kanapa tidak,” ungkap Iqbal.

Pencapaian e-KTP yang mencatat 68% lebih itu, meliputi di Kecamatan Payakumbuh Barat 26.414 jiwa, di Kecamatan Payakumbuh Timur 14.956 jiwa, di Kecamatan Payakumbuh Utara 17.204 jiwa, di Kecamatan Payakumbuh Selatan 4.451 jiwa, di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori 5.548 jiwa. (h/*)

Tetapi hal tersebut tidak bisa menarik kendaraan umum untuk singgah di terminal tersebut.

Untuk itu, Pemerintah Kota Payakumbuh berencana akan membangun terminal baru di kawasan Jalan Lingkar. Seperti yang diungkapkan Adrian, Kadis Perhubungan Kota Payakumbuh, kepada Haluan, Senin (9/7) di kantor Perhubungan Payakumbuh.

“Terminal yang dibangun diera 80-an ini, tidak lagi mendukung transportasi kendaraan umum yang melintasi kota Payakumbuh.

Hal tersebut disebabkan lokasi terminal tidak strategis lagi

apabila dipertahankan sebagai terminal, di kota Payakumbuh.

Untuk itu, pemerintah berencana memindahkan terminal ke kawasan jalan lingkar, karena kawasan tersebut lebih ramai di lewati kendaraan, baik bus ataupun kendaraan lainnya.

Tetapi pemerintah akan menentukan lokasi yang tepat untuk pembangunan tersebut ,”ungkap Kadis perhubungan tersebut.

Adrian menambahkan, terminal yang ada saat ini, akan dijadikan sebagai pasar satelit masyarakat Kota Payakumbuh. (h/cw-ddg)

20

SIJUNJUNG Lansek Manih

LINGKAR

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

PENGELOLAAN PAUD

Tim Safari Ramadan Dibentuk SIJUNJUNG, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Sijunjung mulai menyusun jadwal kunjungan tim Ramadan 1433 H di daerah ini.

“Jadwal safari Ramadan 1433 H sedang kami susun,” ujar Kepala Bagian Kesra Setdakab Sijunjung, Drs.Amri Suza melalui Kasubag Agama, Khairuddin, SE kepada Haluan di ruang kerjanya, kemarin.

Pada Ramadan 1433 H ini, sambung Khairuddin, jumlah tim yang akan turun lebih banyak dibanding tahun sebelumnya.Ramadan 1433 H ini, ada sekitar 19 tim yang akan turun mengunjungi masjid-masjid di kabupaten ini.

Tim tersebut, lanjutnya, akan mengunjungi 39 masjid dari ratusan masjid yang ada di kabupaten ini. Di samping bersafari, katanya, tim juga menyampaikan pesan pembangunan dan ceramah agama serta menerima aspirasi dari masyarakat.

Selain itu, setiap tim juga menyerahkan bantuan sebesar Rp3 juta dan lima buah Alquran serta tiga gulung karpet untuk setiap masjid yang dikunjungi.”Seperti tahun sebelumnya, tim juga menyerahkan bantuan berupa uang, Alquran dan karpet,” sebut Khairuddin.

Tim yang dijadwalkan turun, Selasa (24/7) dan Kamis (26/7), sebelumnya akan menerima masukan dari bupati terkait pesan-pesan pembangunan yang akan disampaikan kepada masyarakat atau jamaah tarwih. (h/azn)

Stiper Siap Sambut Akreditasi Nasional SIJUNJUNG, HALUAN — Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (Stiper) Sawahlunto-Sijunjung siap menyambut kedatangan tim akreditasi nasional yang direncanakan pada Juli 2012.

“Setelah lebih sepuluh tahun menunggu, tahun ini menjadi kesempatan bagi program studi kami terakreditasi dari nasional,” kata Ketua Stiper Sawhlunto-Sijunjung Ade Djulardi di Muaro Sijunjung, Kamis (5/7).

Syarat akreditasi, katanya, yakni sistem pendidikan atau kurikulum yang berstandar nasional termasuk porsi dalam proses belajar-mengajar.

Sejauh ini, kata dia, Stiper telah memiliki 23 dosen tetap yayasan beserta nomor induk dosen nasional (NIDN) nya. “Sesuai syarat akreditasi yang membolehkan enam dosen yang memiliki titel master,” katanya.

Dia menyebutkan, Stiper telah memiliki 10 lebih dosen yang telah menempuh pendidikan S2 di universitas terkemuka seperti Universitas Andalas, Universitas Gadjah Mada, dan lain sebagainya.

Ade menambahkan, saat ini Stiper juga telah memiliki struktur organisasi yang baik, koperasi simpan pinjam untuk kesejahteraan pegawai maupun dosen. “Laboratorium merupakan salah satu aspek penting dari suatu perguruan tinggi berbasis pertanian atau peternakan,” kata dia. (h/net)

Sijunjung Terbaik Empat Tingkat Nasional SIJUNJUNG, HALUAN — Jambore Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tingkat Provinsi Sumatera Barat yang dilaksanakan di Kabupaten Sijunjung selama tiga hari berakhir dengan sukses.

Jambore yang diikuti 133 peserta dari 17 kabupaten/kota se-Sumatera Barat, kecuali Kabupaten Kepulauan Mentawai dan Dharmasraya ditutup secara resmi oleh Kasubdit Program dan Evaluasi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Sukiman,Sabtu (7/7) di gedung Pancasila Muaro Sijunjung.

Dalam sambutannya, Sukiman, salah satu tujuan PAUD adalah menciptakan anak bangsa yang cerdas, beriman, berahlak mulia, berbudi pekerti luhur serta berwawasan dan berilmu tinggi.

Karena itu, kepedulian dan perhatian semua pihak, terlebih kepala daerah terhadap kemajuan PAUD sangat diharapkan.”Kepedulian dan perhatian kita semua sangat diharapkan untuk kemajuan PAUD,” ucap Sukiman.

Bupati Yuswir Arifin sendiri mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Sumbar yang telah memberi kepercayaan kepada Pemerintah Kabupaten Sijunjung selaku tuan rumah dalam pelaksanaan jambore pada tahun 2012 ini.

“Atas nama Pemkab dan masyarakat Sijunjung, kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Dinas Pendidikan Sumbar selaku tuan rumah jamboree PAUD tahun 2012 ini,” ujar bupati.

Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Sumbar.

Dalam sambutannya, Kadis

Pendidikan Sumbar diwakili Kepala Bidang PAUD, Joni Nurdin mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Pemkab Sijunjung selaku tuan rumah jamboree PAUD tahun ini.

Dia juga memberikan apresiasi kepada jajaran Pemkab Sijunjung yang terpilih sebagai terbaik pertama tingkat regional dan terbaik empat tingkat nasional dalam pengelolaan PAUD. Kasi Tenaga Pendidik Dinas Pendidikan Sumbar, Amna selaku panitia pelaksana mengatakan, jamboree PAUD tahun ini diikuti 133 peserta dari 17 kabupaten/kota se Sumbar, kecuali Mentawai dan Dharmasraya dan diisi dengan tujuh cabang lomba.

Tujuh cabang yang diperlombakan dalam jamboree PAUD ini berlangsung sukses.”Berkat kesiapan Pemkab Sijunjung dalam melengkapi sarana dan prasarana, tujuh cabang lomba yang dilaksanakan sukses,” kata Amna.

Dari tujuh cabang yang diperlombakan, sebut Amna, lomba mengajarkan gerak dan lagu, juara I, II dan III diraih utusan Kabupaten Lima Puluh Kota, Sijunjung dan Kabupaten Agam.

Kreatifitas mendogeng, juara I, II dan III utusan peserta dari Kabupaten Agam, Padang Pariaman dan Kabupaten Solok. Karya Nyata Pengelola Pendidikan, juara I, II dan III, Kabupaten Solok, Padang Panjang dan Sijunjung.

Kolase, juara I, II dan III dari Kota Payakumbuh, Sawahlunto dan Padang. Karya Nyata Strategi Pembelajaran juara I, II dan III, Kota Bukittinggi, Sijunjung dan Tanah Datar. Cipta Lagu, juara I, II dan III cipta lagu, Kabupaten Solok, Tanah Datar dan Lima Puluh Kota, dan Paduan Suara, juara I, II dan III peserta dari Padang Panjang, Kabupaten Solok dan Kabupaten Padang Pariaman. (h/azn)

= LOWONGAN

NISSAN

LEGAL PRIA , 1 ORANG 1. Pria Usia 25-30 thn. Pendidikan S1- Hukum Pidana 2. Memiliki pengalaman magang di Biro Advocat/ LSM min 2 thn.

3. Memahami hukum-hukum Leasing 4. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

5. Mampu menjalin hubungan yang baik dengan berbagai pihak.

Kirimkan lamaran lengkap ke: MULTIDANA FINANCE Jln. Prof Dr. Hamka No. 123.

Padang =

TANAH DIJUAL : Di Air Dingin Padang, Belakang SMP 16 Padang. Luas 8310M2 dengan harga Rp.125rb/M. Bisa Nego.

Hub : 085274458403

NISSAN EVALIA OPEN INDENT HARGA MULAI 152jt Jadilah orang pertama memiliki mobil keluarga yang mewahdengan harga terjangkau, Laounching tgl. 16-17 Juni.

Road Show : tgl 12 Juni 2012 Untuk Test Drive & Pemesanan :

ANDRI =

= LOWONGAN

DIJUAL TANAH BUKITTINGGI DIBUTUHKANSEGERA:

Luas Lantai 337 Meter persegi + penginapan lama. Lokasi Jln. Ahmad Yani. Sekitaran 500 Meter dari Jam Gadang.

Yang berminat hubungi: ( 0818-18-5678 ) = KEHILANGAN

1(satu) lbr STNK Sepeda Motor Yamaha Byson BA.2918 DJ An. Asli, 1 (satu) lbr SIM C, 1 lbr KTP, 1 lbr ATM Bank Nagari, 1 lbr Askes An, Muhammad Andi Hakim dan 1 lbr ATM Bank Nagari An. Chika Anggia.

Hilang Sabtu, 7 Juli 2012 di sekitar Simp.

Tinju. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Tukang masak khusus Chinesse food, usia 30 s/d 50 Tahun, Perempuan, HubungiHongkongMedistra Padang.

Handphone:081311525950 = TOYOTA

DIJUAL MOBIL : Toyota Avanza 2008, Warna Hitam, Full Asseosories, Type G 1,3, Orisinil, BA An. Sendiri. Hub : 082170226423 / 075125327

= KEHILANGAN

0853 7447 3366 081267005700 PIN BB 28206cbb

1 (satu) lembar STNK Sepeda Motor Honda BA. 3935 BB An, Dra. Nurlela, M. Ag. Hilang hari Jumat, 7 Juli 2012 dalam perjalanan. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

HADIAH — Bunda PAUD Kabupaten Sijunjung Ny. Hj. En Yuswir Arifin menyerahkan hadiah kepada peserta lomba yang berhasil meraih juara pada jamboree PAUD, Sabtu (7/7) di gedung Pancasila Muaro Sijunjung. AZNELDI

PHBN Gelar Lomba Lari Bukit Cati SIJUNJUNG, HALUAN — Panitia Hari Besar Nasional (PHBN) Nagari Pematang Panjang Kecamatan Sijunjung, kembali menggelar lomba lari Bukit Cati 10 K. Iven tahunan memperebutkan piala bergilir Bupati Sijunjung, dijadwalkan akan berlangsung September mendatang.

“Memeriahkan HUR RI ke-67 tahun ini, kami kembali mengelar lomba lari Bukit Cati 10 K,” ujar Walinagari Pematang Panjang didampingi Ketua Panitia PHBN, Mulyadi kepada Haluan di Pematang Pajang, kemarin.

Menurutnya, pelaksanaan lomba lari Bukit Cati 10 K yang dibuka untuk umum mulai dari tingkat SD, SLTP dan SLTA yang ada di Kabupaten Sijunjung digelar September mendatang. Iven tahunan yang bekerjasama dengan Ikatan Keluarga Pematang Panjang (IKPP) Pekan Baru, selain memperebutkan piala bergilir Bupati

Sijunjung, panitia juga menyediakan piala lepas dan tabanas.”Kami juga menyediakan piala lepas dan tabanas kepada pemenang lomba ini,” katanya.

PBHN Pematang Panjang, sebut April Marsal, telah empat tahun berturut-turut menyelenggarakan lomba lari 10 kilometer ini.Lomba lari yang diawali pada tahun 2008 lalu. Sambungnya, selain memeriahkan HUT RI setiap tahun, iven ini juga sekaligus untuk mencari bibit dalam cabang olahraga atletik khususnya olahraga lari.

Selain lomba lari, tambahnya, meriahkan HUT RI tahun ini, PHBN Pematang Panjang juga menggelar sejumlah kegiatan yang melibatkan masyarakat. Di antaranya, bola voli, bulu tangkis, tenis meja, tarik tambang, pacu karung, jalan santai dan penilaian pos ronda dan taman mini serta lomba pidato adat.”Kegiatan ini kita juga menyediakan hadiah dan piala,” katanya. (h/azn)

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR

Banda Sapuluah

PESISIR SELATAN

21

MENJELANG LEBARAN

Jembatan di Silaut Dalam Pengerjaan PAINAN, HALUAN — Jembatan berupa bailey di Silaut III Kecamatan Lunang Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan saat ini masih dalam proses pengerjaan. Pengerjaan berlangsung baik dan menunggu penyelesaian. Ditarget, dalam waktu dekat jembatan itu segera selesai.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Pessel, Fredi Irawan kepada Haluan Senin (9/7) menyebutkan, bailey tersebut merupakan pinjaman pemerintah provinsi untuk Pessel.

Bailey didatangkan pada Senin (2/7) lalu.

“Pemasangan bailey akan selesai dalam waktu dekat, pengerjaannya sedang dipacu,” kata Fredi menjelaskan.

Menurutnya, pengerjaannya tidak rumit, soalnya bailey tersebut tinggal memasang atau merakitnya saja di lokasi. Pondasi yang ada masih laik untuk dipergunakan. Kemudian, lantai jembatan tersebut terdiri dari papan.

Diingatkannya, jika telah selesai nanti, pengguna jembatan harus memahami kondisi jembatan. Jangan sampai pengguna jembatan mengangkut muatan berlebih atau tidak sesuai dengan kapasitas jembatan. “Paling maksimal, bailey hanya bisa menahan beban 8 ton, jadi jika berlebih rangka jembatan akan terpeliuk dan bisa menyebabkan jembatan itu runtuh,” katanya.

Bailey pinjaman provinsi itu biasanya hanya tahan beberapa tahun saja. Jembatan seperti itu memang tidak dirancang untuk lama, soalnya jembatan rangka jembatan itu sangat tipis dan tidak sama dengan rangka jembatan permanen.

Sementara Sekretaris Daerah Pessel Erizon menyebutkan, Pesisir Selatan saat ini tidak mempunyai anggaran untuk membeli bailey itu.

Oleh karena itu, supaya masyarakat di Silaut terbebas dari isolasi daerah ini harus meminjam ke provinsi.

Kawasan yang terisolasi saat ini di Silaut adalah Sungai Pulai, Teluk Binjai, Pasir Binjai, Durian Seribu, Lubuak Bunta, Air Hitam dan Sambungo.

Terkait adanya pinjaman balley dari provinsi warga setempat sangat berterima kasih. Teguh (60) warga Silaut menyebutkan, masyarakat berharap pengerjaan jembatan itu segera rampung. Minimal untuk mengangkut hasil sawit petani dan ekonomi bergerak dengan baik.

Akibat amruknya jembatan di Silaut III, petani setempat mengalami kerugian Rp1,2 milyar setiap harinya.Menurut Teguh, untuk dapat mengangkut sawit ke pedagang pengumpul yang ada di seberang jembatan, petani harus mengeluarkan ongkos tambahan Rp200 setiap kilogram. Jumlah ini sangat besar.

Dikatakan Teguh, total luas sawit yang terjebak isolasi saat ini 8000 hektare. Setiap hari produksi rata rata 600 ton. “Oleh karena itu kami berterima kasih pada pemerintah kabupaten yang telah bertindak cepat,” katanya.(h/har)

9 Ribu Hektare Lahan Pertanian Tak Bisa Diairi PAINAN, HALUAN — Hingga pertengahan tahun 2012, sekitar 9.000 hektare lebih lahan pertanian yang tidak bisa diairi sama sekali.

Dari data Dinas Pertanian, luas lahan yang terairi irigasi sekitar 19 ribu hektare. Itupun sebagian besar hanya irigasi desa dan nonteknis yang kemampuannya sangat terbatas.

Kepala dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Pesisir Selatan Afrizon Nazar menyebutkan, yang telah terairi tersebut terdiri dari irigasi teknis, irigasi setengah teknis, irigasi sederhana dan irigasi desa dan tersebar hampir di seluruh kecamatan.

Sementara yang tidak terairi disebabkan keterbatasan anggaran dan persoalan sumber air itu sendiri. Ia mengakui, saluran irigasi merupakan salah satu sektor yang tidak bisa diabaikan. Ini bertujuan agar jaminan masyarakat petani untuk turun ke sawah 2 kali setahun bisa tercapai sebagai mana yang diharapkan.

Pemerintah menurut Afrizon, selalu mengupayakan peningkatan saluran irigasi dan bendungan untuk menjangkau lahan yang luasnya 29.482 hektar tersebut. Ia mencontohkan dua unit bendungan irigasi besar yang terdapat di Ampang Tulak Kecamatan Basa IV Bapai Tapan dan Indrapura kecamatan Pancung Soal.

“Ini bisa mengairi 9 ribu hektar lahan.

Namun sampai saat ini masih berstatus setengah teknis. Makanya keberadaan 2 unit irigasi ini belum mampu menjamin pasokan air sepanjang musim demi tercapainya musim tanam maksimal dua kali setahun. (h/har)

Jalur Pasir Putih Belum Bisa Digunakan PAINAN, HALUAN — Lebaran tahun ini jalan Pasir Putih Kambang belum bisa digunakan.

JALAN PASIR PUTIH — Jalan Pasir Putih Kambang sedang yang sedang dikerjakan.

Jembatan ini ditargetkan rampung akhir tahun 2012.

HARIDMAN KAMBANG

Warga Harus Kuasai Teknik Penyelamatan PAINAN, HALUAN — Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman menyebutkan, masyarakat harus menguasai teknik penyelamatan yang baik bila bencana datang.

Menurutnya, pemahaman tentang penyelamatan penting dikuasai warga, karena Pessel termasuk daerah rawan bencana gempa bumi dan ancaman tsunami. Pengalaman lalu, di mana gempa besar telah melanda daerah ini, maka salah satu hal yang perlu untuk kita ketahui adalah cara menyelamatkan diri di saat gempa dan tsunami datang.

“Bila gempa itu datang, dan kita berada dalam rumah, harus mengupayakan keselamatan diri dan keluarga. Carilah tempat perlindungan misal ke bawah meja, paling tidak melindungi tubuh dari benda-benda yang mungkin jatuh saat gempa. Jika tidak ada meja atau tempat berlindung lainnya, lindungi kepala anda dengan bantal misalnya,” katanya.

Selanjutnya disebutkan Editiawarman, matikan segera alat-alat rumah tangga yang menggunakan listrik atau api, ini untuk mencegah terjadinya kebakaran.

“Menjauhlah dari jalan sempit, tebing dan jurang. Jangan berdiri dekat dinding rumah untuk melindungi diri dari

kejatuhan atap, seng. Menjauhlah dari tebing atau jurang untuk melindungi diri dari kemungkinan terjadinya longsor akibat getaran tanah,” katanya.

Selanjutnya bagi anak sekolah yang sedang di dalam ruangan.

Berlindunglah di bawah kolong meja, lindungi kepala dengan tas atau buku, jangan panik, jika gempa mereda keluarlah berurutan mulai dari jarak yang terjauh ke pintu, carilah tempat lapang, jangan berdiri dekat gedung, tiang dan pohon.

Selanjutnya bagi yang didalam mobil, saat terjadi gempa bumi besar, akan merasa seakan-akan roda mobil gundul. Mudah kehilangan kontrol terhadap mobil dan susah mengendalikannya. Jauhi persimpangan, pinggirkan mobil anda di kiri jalan dan berhentilah.

Ikuti instruksi dari radio mobil.

Jika harus mengungsi maka keluarlah dari mobil, biarkan mobil tak terkunci.

Disebutkannya, bagi yang sedang di perbukitan atau pantai, ada kemungkinan longsor terjadi dari atas perbukitan. Menjauhlah langsung ke tempat aman. Di pesisir pantai, bahayanya datang dari tsunami.

“Sudah banyak kejadian bahwa banyak orang akan cedera saat terjadi gempa bumi besar. Karena petugas kesehatan dari rumahrumah sakit akan mengalami

kesulitan datang ke tempat kejadian, maka bersiaplah memberikan pertolongan pertama kepada orang-orang yang berada di sekitar kita,” katanya.

Selanjutnya terkait informasi menurut Editiawarman, saat gempa bumi besar terjadi, masyarakat terpukul kejiwaannya.

Untuk mencegah kepanikan, penting sekali setiap orang bersikap tenang dan bertindaklah sesuai dengan informasi yang benar.

“Kita dapat memperoleh informasi yang benar dari pihak yang berwenang atau polisi. Jangan bertindak karena informasi orang yang tidak jelas jika akan terjadi terjadi tsunami. Jika sedang berada di pantai, segera berlindunglah ke tempat tinggi saat merasakan gempa yang cukup kuat (lebih dari skala 4), atau merasakan getaran lemah tapi lama. Perhatikan radio atau berita untuk informasi yang berkaitan dengan kemunculan tsunami,” ujarnya.

“Diperlukan waktu yang cukup bagi petugas untuk menginformasikan adanya tsunami.

Tsunami dapat saja mencapai pantai sebelum itu, maka segeralah berlindung. Yakinlah bahwa anda menerima informasi yang benar. Jangan dengar rumor.

Ikutilah perintah dari pemerintah setempat, dinas kebakaran, atau kepolisian. (h/har)

Soalnya pengerjaan proyek rehabilitasi dan rekonstruksi (rehab rekon) di Pasir Putih Kambang, Kecamatan Lengayang direncanakan baru selesai pada akhir tahun 2012 mendatang.

Untuk pengguna jalan nasional tetap akan dialihakan ke jalan alternatif, yakni Lakuak-Padang Rubiah.

Berdasarkan pantauan Haluan, kini pengerjaan sedang difokuskan pada pembangunan jalan dan pembuatan pengamanan pantai.

Kepala Dinas PU Pessel Pri Nurdin mengatakan, jika tidak ada bencana ulang, mudah-mudahan bisa selesai sesuai target. Khusus proyek rehab rekon jalan saat ini dalam tahap penimbunan.

Timbunan dilaksanakan pada bekas jalan yang runtuh sepanjang 300 meter menggunakan tanah dari perbukitan. Pembentukan badan jalan akan memakan waktu cukup lama, di mana tanah timbunan perlu pemadatan.

“Selanjutnya di pinggir pantai dibuat bangunan pemecah ombak berupa batu krip.

Batu disusun sedemikian rupa, sehingga mampu menahan terjangan gelombang pasang yang selalu menghantui warga di Pasir Putih Kambang,” katanya.

Disebutkan Pri Nurdin, dua kegiatan yang ada di Pasir Putih Kambang saat ini bersumber dari pendanaan berbeda. Pengaman pantai dari dana APBN, sedangkan pembangunan jalan dari dana

APBD Sumbar.

Proyek rehab rekon pasca bencana itu bernilai Rp70 miliar lebih. “Pengerjaan rehab rekon yang sudah berlangsung satu bulan belakangan difokuskan pada pembangunan jalan dan pengamanan pantai dengan memasang batu. Menurut desainnya kawasan ini dibangun agar bisa kembali menjadi objek wisata selain memperlancar transportasi,” katanya.

Meski demikian, Pri Nurdin mengakui, ia masih menunggu laporan pelaksanaan kegiatan rehab rekon di Pasir Putih. Sementara itu untuk memperlancar pengerjaan jalur itu ditutup. Penutupan telah berlangsung dua minggu lalu di dua titik. “Ketika ditutup masyarakat diharap memakluminya, kita ingin pengerjaannya cepat selesai, maka jang buat pengerjaan terganggu oleh kendaraan yang hilir mudik dikawasan Pasir Putih,” kata Pri Nurdin.

Disebutkannya, bagi yang biasa menggunakan jalur Pasir Putih yang dalam keadaan rusak itu, dapat menggunakan jalur alternatif yang telah dibangun pemerintah.

“Jalur alternatif sudah dapat di fungsikan bagi semua jenis kendaraan baik truk maupun sepeda motor,” katanya.

Selanjutnya menurut Pri Nurdin, warga diharap bersabar menunggu selesainya pengerjaan jalan tersebut, apalagi bila hari raya yang diprediksi pengguna jalan akan meningkat.

Kawasan Pasir Putih Kambang adalah kawasan yang rusak akibat dihondoh banjir bandang 3 November 2011 lalu. Peristiwa itu selain merusak pemukiman dan fasilitas umum, juga menewaskan tiga warga di sana. (h/har)

Kewenangan Budidaya Pessel 164 Ribu Hektare zon, juga terancam PAINAN, HALUAN oleh laju pertum— Pesisir Selatan buhan penduduk hanya memiliki kewePesisir Selatan nangan sebesar 28, 42 yang terbilang mapersen kawasan budisih tinggi. Laju perdaya, atau setara tumbuhan 1,6 dengan 164 ribu hekpersen tersebut, tare. Sementara total berakibat pula luas Pessel seluruhERIZON pada pertumbuhan nya 579 ribu hektare.

Dari 28 persen tersebut diper- kebutuhan lahan pemukiman.

Kawasan budidaya menuuntukkan bagi berbagai keperluan masyarakat, misalnya rut Erizon terdiri dari hutan pemukiman sawah dan lain produksi sebesar 4.000 hektar, hutan produksi yang dapat sebagainya.

Sekda Pessel, Erizon me- dikonversi 2.000 hektar, hutan ngatakan, jumlah terbesar produksi terbatas seluas 71 ribu diperuntukkan bagi kawasan hektare dan sisanya baru masuk konservasi dan hutan lindung. ke areal penggunaan lain (APL).

Luas kawasan budidaya di Kawasan hutan lindung yang terdiri dari HSAW dan CB daerah ini bisa dikatakan tidak 290 ribu hektare dan Hutan terjadi perubahan besar pada duapuluh tahun terakhir. NaLindung 41 ribu hektar.

“Luasnya kawasan hutan mun disisi lain menurut Erizon, konservasi dan hutan lindung luasnya kawasan hutan kondi Pessel mengakibatkan terba- servasi dan hutan lindung, juga tasnya ketersediaan lahan yang berpotensi besar bagi keterdapat dimanfaatkan untuk pe- sediaan sumber air. yang dapat ngembangan pertanian khusus- dimanfaatkan untuk pengairan nya perkebunan,” kata Erizon. pertanian, pembangkit energi Lahan budidaya yang ter- dan konsumsi air bersih masyabatas tersebut menurut Eri- rakat. (h/har)

Senandung Dari Nagari “Serpihan Sorga” Laporan Haridman Kambang PESISIR Selatan memiliki nagari tertinggal yang masih banyak. Salah satunya adalah Mandeh. Mandeh hingga kini masih terjebak oleh sulitnya medan dan besarnya biaya transportasi.

Meski masuk dalam kawasan pariwisata, nagari tersebut selain tidak terjangkau jaringan telekomunikasi juga tidak memiliki sarana yang memadai. Persoalan utama yang dihadapi nagari itu adalah minusnya sarana transportasi.

Warga setempat sangat sulit untuk bisa keluar masuk

nagari. Berbagai keperluan jadi mahal. Sarana transportasi utama nagari berpenduduk 1.286 tersebut adalah perahu. Untuk pergi kepasar warga setempat harus menghadang ombak hingga sampai di Pelabuhan Carocok Tarusan.

Waraga harus mengeluarkan biaya sebesar Rp10.000 untuk bisa sampai ke Pelabuhan Perikanan Carocok Tarusan. Dari sana perjalanan dilanjutkan lagi dengan ojek sekitar 6 Km dan baru bisa sampai ke Pasar Tarusan.

Begitu pula siswa SLTP,

terdapat sekitar 80 orang siswa yang menggunakan perahu untuk sampai ke SLTP Sungai Nyalo.

Jalan Carocok-Sungai Pinang melewati nagari Mandeh yang statusnya sudah menjadi jalan provinsi itu hingga kini belum bisa dimanfaatkan warga untuk transportasi. Selain akan memakan biaya besar, jalan tersebut pada beberapa titik sangat berbahaya. Misalnya kelok nona dan di ujung karang. Kedua titik ini tanjakannya tinggi dan memiliki tikungan tajam.

Saat baru di buka beberapa tahun lalu, warga disini pernah memaksakan

menggunakan jalan tersebut, namun setiap kali dilewati selalu terjadi kecelakaan.

Tanjakan tinggi dan tanahnya licin. Tidak cukup licin dan tajam saja, kelok nona di atasnya selalu membuat kendaraan standing.

Selanjutnya di dalam nagari sendiri, kendala yang dihadapi warga adalah tidak adanya jembatan penghubung antara Kampung Taratak dengan ibu nagari. Warga dari Kampung Taratak saban hari harus berjuang melewati titian pohon kelapa untuk bisa sampai kepusat nagari.

Di titian ini sering pula warga terpeleset dan hanyut.

Sebelum menggunakan titian

kelapa, disini pernaha ada jembatan yang dibuat Abri Masuk Desa. Namun jembatan itu rusak dan warga tidak sanggup merehabnya dan akhirnya lenyap di sapu banjir.

Perihal sulitnya transportasi di nagari Mandeh, pemerintah nagari sudah sering mengajukan permohonan ke pemerintah kabupaten. Pertama melanjutkan pembangunan jalan Carocok Sungai Pisang, kedua jembatan Teratak. Baik melalui Musrenbang maupun mengantarkan langsung ke kabupaten.

Terkait dengan fasilitas minim nagari “serpihan sor-

ga” itu, Kepala PU Pessel Pri Nurdin menyebutkan pihaknya memang telah menerima laporan masyarakat terkait sulitnya transportasi ke nagari Mandeh. Namun khusus jalan Carocok - Sungai Pinang Sungai Pisang via Mandeh merupakan wewenang pemerintah provinsi. Pemerintah kebupaten telah sering sampaikan ke pemerintah provinsi untuk peningkatan jalan tersebut.

Sementara jembatan Teratak yang mengisolasi 70 KK dari pusat nagari profosalnya telah diterima oleh pemerintah kabupaten. Namun menurut Pri Nurdin, pembangunan jembatan itu belum

dianggarkan tahun 2012 ini.

Nagari cantik dan mempesona wisatawan mancanegara itu memiliki potensi sangat besar. Misalnya pariwisata (masuk dalam RIPNAS/Rencana Induk Pariwisata Nasional), perikanan laut dan perikanan budidaya, lahan pertanian sekitar 75 hektar dan lahan gambir. Namun perekonomian masyarakat lambat pergerakannya akibat akses transportasi tidak memadai. Biaya angkut tidak sebanding dengan biaya produksi. Warga setempat memohon kepemerintah untuk menuntaskan persaoalan tansportasi di kawasan itu. (*)

22 FIGURA

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

ZASKIA ADYA MECCA

Jaga Kualitas ASI SELAMA menjalankan ibadah di bulan Ramadhan, artis peran Zaskia Adya Mecca mengaku akan tetap memberi Air Susu Ibu (ASI) kepada putrinya, Kanna Sybilla Bramantyo, yang berusia dua tahun. Untuk itu, Zaskia akan menjaga kualitas ASInya.

Zaskia mengaku tak akan mengurangi asupan makanan selama berpuasa. Istri sutradara Hanung Bramantyo ini akan menambah porsi makannya saat santap sahur. “Anak juga sudah umur dua tahun, masih ASI. Pastinya bulan puasa asupan makanan kurang, jadi sahur jangan dientengin,” kata Zaskia dalam wawancara di SCTV Tower, Jakarta Selatan, Senin (9/ 7/2012).

Seperti apa rencana Zaskia mengatur asupan makanannya?

“Saya biasanya buka air putih dulu, enggak

langsung makan. Asupan harus ada buah supaya ASI-nya tercukupi. Makanan buka dengan kolak, sudah manis hangat dan enggak rusak perut. Dan yang pastinya aku sangat keras ke Mbaknya (pembantu rumah tangga) enggak boleh pakai mecin karena mecin bikin cepat haus,” ulas Zaskia.

Agar anaknya tetap mendapatkan jatah ASI yang cukup, Zaskia yang pada Ramadhan ini memiliki jadwal kesibukan yang padat mengaku akan membawa Kanna ke lokasi shooting. “Aku biasa bawa ke lokasi shooting, memang Ramadhan lebih padat jadwalnya. Aku enggak pernah khawatir anakku sakit, baru tiga bulan kubawa ke Bromo,” kata Zaskia. (h/ kcm)

JENNIFER DUNN

Bebas JENNIFER Dunn, bintang sinetron itu, akhirnya menghirup udara segar.

Dua pekan lalu, ia dibebaskan bersyarat setelah menjalani 2 tahun tiga bulan masa hukumannya akibat kasus kepemilikan narkotika. Ia sangat senang dengan kebebasannya itu.

“Pertama aku senang banget bisa pulang setelah sekian lama di dalam.

Aku keluar kurang lebih dua pekan lalu,” ucapnya, Selasa, (10/7), di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Kebebasannya itu disambut oleh orangtua dan sanak keluarganya.

Mereka mengadakan acara makan bersama sebagai ucapan syukur atas kebebasannya tersebut. Setelah itu, ia jalan-jalan ke mall. Kemudian mampir ke salon untuk melakukan

TIARA ZULFA

Pengorbanan Berbuah Manis TAK percuma pengorbanan Tiara Zulfa (20 th), meninggalkan keluarga tercinta di Lampung untuk hidup mandiri di Jakarta demi mewujudkan obsesi lamanya menjadi biduanita profesional. Bahkan, demi lebih fokus meniti karir sebagai solois, sosok dara masa kini – cantik, muda, enerjik, kreatif dan independen ini, rela menunda kuliah di perguruan tinggi termasuk menolak tawaran beberapa grup musik ibukota untuk menjadi vokalis band mereka. Sungguh, sebuah pengorbanan dan keberanian awal yang berat dan tak mudah dihadapi mayoritas penyanyi muda.

“Bagi penyanyi pendatang baru, memang jalur lebih ramah dalam meniti karir di bidang musik adalah menjadi vokalis sebuah band. Tapi, saya terpaksa menolak secara harus tawaran tersebut lantaran fokus saya ingin menjadi solois. Ternyata keberanian melawan arus dan beberapa pengorbanan meninggalkan keluarga di Lampung serta menunda kuliah sementara waktu, kini mulai berbuah manis. Saya bisa menggeliat di industri musik nasional lewat singgel Asik Asik Aja,” papar Tiara Zulfa di Jakarta, barubaru ini.

Didukung potensi dan bakat tarik suara memadai sejak kecil, dara kelahiran Bogor, 7 Juni 1992 ini, memang layak menolak tawaran menjadi vokalis band. Indikasi kuatnya, Tiara kini benar-benar piawai melakukan interaksi kepada audience pada saat tampil diatas pentas. Dia terlihat sangat interaktif dengan semua penonton baik dikalangan anak-anak, remaja, dan dewasa. Tiara mampu membawakan lagu dengan baik sambil menyatu serta berinteraksi dengan penontonnya. Itulah salah satu hal yang membuatnya tampak sangat profesional dan sangat menghibur

pada saat melakukan pertunjukan.

Tepat pada hari ulang tahunnya yang ke-20 tanggal 7 Juni lalu, Tiara merilis singgel perdana bertajuk “Asik-Asik Aja” (AAA) ditandai pemutaran serentak di ratusan radio di seluruh Indonesia. “Lagu ini sangat mudah didengar dan bisa dinikmati semua kalangan dan di suasana apapun.

Penggarapan musik ditangani oleh musisi senior Erwin Bragi,” terang Pekik, Executive Producer PDP Plaza, label yang memproduksi dan mengedarkan singgel “AAA” milik Tiara Zulfa.

Sampai dengan saat ini, Tiara sudah menyelesaikan rekaman lagu karyanya sendiri sebanyak empat lagu yaitu : ‘AsikAsik Aja’, ‘Tak Tahan Lagi (TTL)’, ‘Aku Bosan’ dan ‘Tak Mau Berpisah.’ Tiara sangat berkeinginan di penghujung tahun 2012 ini bisa menyelesaikan rekaman 45 lagunya sendiri agar segera dapat merealisasikan debut albumnya.

Nampaknya tak sulit untuk merealisasikan mimpinya karena gadis ber-shio monyet ini sudah mengantongi lebih dari 20 lagu karya sendiri yang siap direkam.

Single ‘Asik-Asik Aja’ dan beberapa lagu Tiara lainnya yang sudah direkam dapat didengar secara streaming di Fanspage Facebooknya http:/www.facebook.com/ TIARAMISSU ataupun di Http:/ www.soundcloud.com. (h/atv/*)

TUKUL perawatan.

“Keluar dari sana aku silaturahmi bersama keluarga, ada acara keluarga. Terus aku ke salon, kan badan aku menggemuk banget sekarang jadi perawatan. Ke mall jalan-jalan,” terangnya.

Ya, berat badan Jennifer melonjak tajam. Terakhir ia menimbang berat badannya 54 kilogram. Padahal, ketika masuk penjara berat badannya berkisar 46 kilogram. Makanya, ia merasa penting melakukan perawatan supaya kelihatan tetap cantik dan menarik.

Ada ritual buang sial yang bakalan kamu lakukan. Misalnya mandi di laut? “Katanya nyemplung ke laut ya. Kalau aku allahualam, enggak

perlu nyemplung ke laut, aku dirukiyahin aja,” tandasnya.(h/ trn)

Puasa dan Petai TIDAK lama lagi seluruh umat muslim akan menjalani ibadah puasa.

Berbagai macam persiapan pun sudah dilakukan, tak terkecuali bagi host talkshow ‘Bukan Empat Mata”, Tukul Arwana.

Menjelang puasa Tukul memberikan resep rahasia agar kuat menahan lapar dan dahaga. Petai, adalah obat mujarab yang dianggap Tukul ampuh untuk dikonsumsi saat berpuasa.

“Makan petai yang banyak. Iya petai aku sangat suka.

Terus makan nasinya jangan banyakbanyak biar kuat puasanya,” ujar Tukul di Studio SCTV - Ruang MFH SCTV Tower Lantai 8, Senayan City, Jakarta, Senin (9/7).

Saat bulan puasa Tukul mengaku hanya melakoni syuting sekitar 3-4 jam sehari saja. Padahal di luar ramadhan ia dapat syuting lebih dari 4 jam seharinya. “Yah nurut sama kemauan badannya mau 3 jam atau 4 jam,” pungkasnya. (h/omg)

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

LINGKAR KPU Tandatangani Pakta Integritas PADANG PARIAMAN, HALUAN — Untuk pelaksanaan Pemilu yang strategis dan perbaikan demokrasi berkualitas dengan tujuan masa depan demokrasi yang lebih baik, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padang Pariaman lakukan penandatanganan dokumen pakta integritas, Senin (9/7) di kantor KPU setempat.

Ketua KPU Padang Pariaman, Suatribur yang didampingi divisi hukum Vifner pada Haluan menyampaikan, penandatanganan pakta integritas tersebut tuntutan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 49 tahun 2011, tentang pedoman umum pakta integritas di lingkungan kementrian/lembaga dan pemerintah daerah.

Penandatanganan ini, aku Suatribur, disaksikan oleh elemen-elemen organisasi masyarakat dan jajaran pers.

Dalam pakta integritas tersebut ketua dan anggota KPU berjanji pada masyarakat, untuk menyelenggarakan Pemilu berdasarkan asas langsung, umum, bebas rahasia,jujur dan adil secara profesional, efektif dan efesien.

Dalam pakta integritas yang berisikan 11 poin tersebut juga berjanji untuk menolak pemberian, permintaan dan perjanjian dalam bentuk apapun baik langsung atau tidak langsung yang memberikan harapan yang menyimpang dari prinsip-prinsip Pemilu yang jujur dan adil bagi peserta Pemilu, calon serta pihak-pihak yang memiliki preferensi tertentu.

Pakta integritas tersebut ditandangani oleh ketua KPU Suatribur, dengan anggota Vifner, Zulfahmi, Yul Rahmat dan Muhammad Nur. “Sebelumnya, sekretaris KPU juga telah melakukan penandatanganan pakta integritas ini,” kata Suatribur. (h/ded)

Sabiduak Sadayuang

KOTA PARIAMAN

AWAL 2012

Angka Pengangguran Ditekan 6,77 Persen PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman mampu menekan angka pengangguran menjadi 6,77 persen dari jumlah angkatan kerja setempat pada awal 2012.

“Pada 2010, berhasil dilakukan penekanan menjadi 7,02 persen, dan sampai akhir 2011 dan awal 2012, jumlah pengangguran berhasil ditekan menjadi 6,77 persen dari jumlah angkatan kerja yang ada,” kata Walikota Pariaman Mukhlis R di Pariaman, Minggu (8/7).

Berdasarkan Survei Angkatan Kerja 2010 jumlah pengangguran pada 2009 di Pariaman terhitung sebanyak 8,62 persen dari 32.569 orang angkatan kerja. Hal itu sejalan dengan sasaran dari Millenium Development Goals adalah untuk mengurangi angka kemiskinan. Pada 2010, sebutnya, tercatat angka kemiskinan Kota Pariaman 5,90 persen dan berada di bawah angka provinsi sebesar 9,04 persen.

Lebih lanjut Mukhlis menjelaskan, Pemkot Pariaman mengeluarkan kebijakan yang telah ditempuh dalam rangka mengurangi angka pengangguran. Di samping membuka SMK-SMK baru dengan program keahlian unggulan yang siap bersaing di lapangan kerja dalam dan luar negeri, Pemkot juga memberikan berbagai jenis pelatihan, keterampilan, program magang dan bantuan mesin-mesin kerja bagi penge-

Open Turnamen Voli Diapresiasi PADANG PARIAMAN, HALUAN — Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni berikan apresiasi kepada panitia KTS Cup II yang telah menyelenggarakan open turnamen antar club volly se-Sumatera Barat.

Apresiasi tersebut langsung disampaikan Bupati H. Ali Mukhni saat membuka open turnamen bola volly antar club se-Sumatera Barat, Kamis kemaren di lapangan bola volly KTS Nagari Pakandangan Kecamatan Enam Lingkung, Kamis (5/7).

Bupati berharap, dengan banyaknya open turnamen dilaksanakan di Padang Pariaman, akan mampu memotifasi para atlit untuk lebih berprestasi. Sehingga mampu mengharumkan nama Padang Pariaman di Nasional.

“Kita tidak berpikir untuk yang terbaik di Pekan Olahraga Daerah Provinsi, tapi kita Padang Pariaman akan berpikir seberapa banyak atlit yang mampu kita sumbangkan atlit untuk nasional,” katanya.

Untuk itu bupati meminta pada para atlit untuk lebih memfokuskan diri untuk lebih berprestasi. Karena prestasi olahraga akan mampu memberikan kesejahteraan bagi atlit itu sendiri.

“Tahun depan KTS Cup III, supaya diperluas dengan scope se Sumatera,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Padang Pariaman Dasril Yani Pasha, mengajak seluruh kalangan untuk peduli terhadap iven olahraga. “Unt u k m ela h ir ka n at lit berprestasi, turnamen ini hendaknya diagendakan secara berkala,” kata Desril yang merupakan putra daerah Nagari Pakandangan. (h/ded)

465 Pelajar Ikuti UNPK PADANG PARIAMAN, HALUAN — Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) 2012 di Padang Pariaman akan diikuti oleh 465 pelajar. Peserta UNPK yang terdiri dari program Paket A, B dan Paket C akan dilaksanakan di tiga tempat.

Kepala Dinas pendidikan Padang Pariaman, Bahari pada Haluan menyampaikan, peserta UNPK 2012 terdiri dari 36 orang peserta Paket A, 164 orang peserta Paket B dan 265 orang Peserta dari Paket C. Dikatakan Bahari, Ujian nasional program kesetaraan Paket C dilaksanakan di SMP Negeri 1 VII Koto Sungai Sariak, yaitu mulai Senin (9/7) .

Di hari pertama, Senin, mata ujiannya PPKN dan bahasa Indonesia. Kemudian, Selasa, Sosiologi dan Geografi. Hari ini (Rabu-Red), Bahasa Inggris dan Ekonomi.

Sedangkan pada Kamis mata pelajaran Matematika.

Sementara untuk UNPK Paket A dilaksanakan di Gedung UPTD BPKB Sungai Limau dan Paket B di Pondok Pesantren Ringan-ringan. Untuk program Paket A dimulai Senin (16/7) dan Paket B, Selasa (17/7).

Sesuai jadwal, mata pelajaran yang diujikan kepada peserta program Paket A, pada hari pertama adalah PPKN dan bahasa Indonesia. Pada Selasa Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Kemudian pada Rabunya mata pelajaran matematika.

Sedangkan untuk peserta Paket B, pada hari Selasanya, PPKN dan Bahasa Indonesia.

Kemudian Selasanya, IPS dan matematika.

Pada rabu mata pelarajan Bahasa Inggris dan IPA. (h/ded)

23

LEPASKAN TUKIK — Sejumlah masyarakat melepaskan tukik ke laut. Selama 5 tahun terakhir, Pemko Pariaman telah melepaskan 20 ribu ekor tukik. NET

20 Ribu Ekor Tukik Dilepaskan PADANG PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman sudah melepaskan 20.000 ekor tukik atau anak penyu ke laut selama lima tahun terakhir. “Sejak tahun 2007 telah ditangkarkan tiga jenis penyu, penyu sisik, penyu hijau dan penyu lekang, serta telah melepaskan sekitar 20.000 ekor tukik ke laut,” kata Wali Kota Pariaman, Mukhlis R di Pariaman, Minggu.

Menurut Wali Kota, upaya konservasi penyu merupakan program penting dan mendesak untuk melindungi dan menyelamatkan populasi penyu, terutama di Indonesia karena terdapat 6 dari 7 spesies penyu yang masih ada saat ini.

Sebagai upaya konservasi, katanya, diperlukan tindakan nyata, penyelamatannya di masing-masing daerah, terutama daerah pesisir pantai khusus di Kota Pariaman. Dikatakan Mukhlis, pusat penangkaran penyu di Kawasan Konservasi Laut Daerah (KKLD) Pariaman di samping mempunyai fungsi konservasi juga berfungsi sebagai objek wisata, pendidikan dan juga penelitian bagi masyarakat, anakanak sekolah dan perguruan tinggi.

Saat ini menurutnya, populasi penyu di habitatnya mengalami penurunan yang sangat tajam.

Salah satu penyebabnya penangkapan penyu oleh orang tidak bertanggung jawab serta marak-

nya perdagangan telur penyu oleh sebagian masyarakat pinggiran pantai, mengakibatkan berkurangnya populasi penyu.

Karena itu, Pemko Pariaman telah melakukan upaya-upaya penyelamatan dari populasi tersebut. Upaya tersebut di antaranya, telur penyu yang biasanya dicari oleh masyarakat untuk dijual, diberikan ganti atas usaha penemuannya untuk selanjutnya ditangkarkan di Pusat Penangkaran Penyu.

Melalui sosialisasi juga telah disampaikan kepada masyarakat sehingga mereka mengerti serta memahami akan pentingnya melestarikan populasi penyu tersebut. (h/net)

KUD Campago Aktif Kembali PADANG PARIAMAN, HALUAN — Telah lama “mati suri”, Koperasi Unit Desa ( KUD ) Campago Kecamatan V Koto Kampung Dalam aktif kembali.

Pengaktifan KUD tersebut dilakukan dengan melakukan pemilihan kepengurasan yang baru.

Menurut ketua KUD Campago Vifner pada Haluan, tidak aktifnya KUD Campago tersebut sejak terjadinya musibah gempa 2009 lalu. Hal tersebut disebabkan banyaknya arsip-arsip KUD yang hilang tertimbun saat gempa terjadi.

Di samping itu, aku Vifner, para pengurus dan anggota dari KUD juga telah banyak yang meninggal dunia. “Untuk mangaktifan KUD ini masyarakat melakukan musyawarah, untuk memilih kepengurusan yang baru dan mempercayakan pada saya,” katanya.

Untuk membuka lembaran baru dari KUD ini, kata Vifner, dia bersama pengurus lainya mencoba merangkul anggota baru.

“Alhamdulillah, dalam sebulan telah ada sekitar 50 orang anggota baru yang masuk,” ujar Vifner.

Sesuai dengan Anggaran Dasar

dan Anggaran Rumah Tangga KUD Campago simpanan pokok sebesar Rp50.000 dan simpanan wajib Rp10.000. Dikatan Vifner, untuk kemajuan KUD ini pihaknya telah mencoba koordinasi dengan beberapa orang perantau untuk ikut sebagai anggota di KUD Campago.

“Setelah menjadi anggota, kedepannya kami akan berusaha melobi pada para perantau untuk menanamkan sahamnya di KUD ini,” ulas Vifner. Vifner yakin, kalau hal ini direspon oleh para perantau, KUD ini akan cepat pulih kembali. (h/ded)

lola UKM. Kemudian memberikan fasilitas permodalan dalam bentuk Kredit Mikro, Fasilitasi KUR, Dana PUAP di sektor pertanian, pengembangan kawasan wisata terpadu sehingga memberi peluang yang cukup luas terhadap terbukanya peluang usaha dari sektor jasa dan perdagangan.

“Kondisi sebenarnya yang dapat kita lihat sekarang adalah semakin bertumbuhannya Ruko, Rukan, berkembangnya sektor ril di kawasan objek wisata, bertambahnya hotel dan penginapan serta berbagai usaha jasa lainnya sehingga dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi,” katanya.

Pertumbuhan tersebut, katanya, bermuara pada penyerapan tenaga kerja, meningkatkan transaksi jasa serta peningkatan pendapatan masyarakat yang pada akhirnya menurunkan angka kemiskinan.

Selama 2011, kata Mukhlis, sudah banyak program dan kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka penurunan angka kemiskinan, antara lain Program Jamkesda, Wajib Belajar 12 Tahun, pemberian beasiswa, dan program subsidi pangan dalam bentuk pemberian Raskin.

Selain itu juga dilakukan pemberdayaan wanita nelayan, bantuan sarana, pendidikan dan pelatihan bagi pencari kerja, Program UEM-SP, perbaikan rumah tidak layak huni, Program Pamsimas, program kredit mikro, PNPM, dan Peningkatan Ketahanan dan Kemandirian pangan melalui peningkatan kualitas SDM tenaga penyuluh dan peningkatan kualitas pengelolaan potensi yang ada. (h/net)

Disiplin Sedari Dini PADANG PARIAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Padang Pariaman, H. Damsuar mengungkapkan, kalau ingin sukses harus disiplinkan diri sedini mungkin. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati, H. Damsuar, saat menghadiri pembukaan kegiatan Masa Orientasi Sekolah (MOS) bagi siswa baru di SMP negeri 1 V Koto Kampung Dalam, Senin (9/7).

Damsuar menyampaikan, baik buruknya tingkat penerimaan dan pemahaman siswa atas materi pelajaran yang diberikan gurunya di sekolah, itu erat kaitannya dengan masalah perut. Jika perut tidak berisi, katanya, maka daya tangkap dan ingatnya seseorang akan lemah. “Sebab itu, biasakanlah makan pagi atau sebelum berangkat ke sekolah,” pesannya kepada peserta MOS. Wabup berpesan pada siswa, sebagai seorang pelajar yang merupakan harapan masa depan bangsa, hendaklah selalu mengutamakan kegiatan menuntut ilmu ke-

timbang kebutuhan bermain.

Bermain boleh, asal tidak berlebihan.

Sementara itu kepada majelis guru, wabup juga berpesan supaya lebih memahami karakter anak didiknya.

Sebab, antara pelajar yang satu dengan yang lain memiliki karakter yang berbeda dan tentu perlu pola ajar yang berbeda pula.

Kepala SMPN 1 V Koto Kampuang Dalam, Masdarna, menyampaikan ada bermacam kegiatan yang dilaksanakan selama MOS di SMPN 1 Kampuang Dalam. Antara lain, menguji kemampuan siswa baru membaca Al Quran, melaksankaan salat berjemaah dan latihan baris berbaris.

Kemudian mengadakan ajang penampilan bakat dan kegiatan pengenalan lingkungan serta tata tertib sekolah. “Kepada peserta, itu diberitahukan aturan-aturan yang berlaku di sekolah ini, sehingga begitu mereka harus dikenakan sanksi, mereka tidak protes,” sebut Masdarna. (h/ded)

HARI pertama pelaksanaan Masa Orientasi Sekolah (MOS) di SMA N 1 Sicincin dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan Padang Pariaman, Bahari. Terlihat Bahari sedang memasangkan topi pada salah seorang murid baru, Senin (9/7). DEDI SALIM

LKKS Gelar Sunatan Massal PADANG PARIAMAN, HALUAN — Lembaga Koordinasi Kesejateraan Sosial (LKKS) Kabupaten Padang Pariaman melaksanakan kegiatan sunatan massal terhadap 58 orang anak dari kalangan kurang mampu di kenagarian Sikucur kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kamis kemarin.

Ketua LKKS Padang Pariaman Ny. Rena Ali Mukhni menyebutkan, manfaat dari sunatan

massal saat liburan sekolah ini sangat berdampak besar bagi keluarga kurang mampu. “Dana yang seharusnya digunakan untuk sunatan anak, dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan biaya sekolah anak anak pada tahun ajaran baru,” kata Ny. Rena.

Menurutnya, selain kegiatan suanatan massal ini LKKS juga akan berusaha untuk melaksanakan kegiatan yang bernuansa

sosial lainnya, seperti pemberian bantuan sosial kepada beberapa panti asuhan yang ada di Padang Pariaman.

Pada Kesempatan lain Gerakan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Padang Pariaman juga mengadakan sunatan massal gratis terhadap 70 orang anak kurang mampu. kegitan sunatan missal tersebut dilaksanakan pada Minggu (3/7) pada dua titik

lokasi dalam kecamatan yang sama yaitu Puskesmas Anduring dan Puskesmas Pembantu Asam Pulau kecamatan 2 x 11 Kayu tanam.

Kegiatan ini langsung dihadiri oleh Ketua GOW Padang Pariaman Ny. Des Damsuar, ketua Tim Penggerak PKK Padang Pariaman Ny. Hj. Rena Ali Mukhni.

Ketua GOW Padang Paria-

man, Ny. Des Damsuar mengatakan, kegiatan ini dilakukan semata-mata untuk membantu orang tua yang kurang mampu untuk melaksanakan sunatan terhadap anaknya. “Pada tahun ini, kita berharap kegiatan ini akan tetap dilaksanakan setiap tahunnya sehingga tidak perlu ada kekhawatiran dari orang tua untuk tidak menyunatkan anaknya,” katanya. (h/ded)

24 PENDIDIKAN Kekurangan Siswa dan Pengajar, Sejumlah SD Digabung PADANG, HALUAN — Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Padang akan menggabungkan beberapa sekolah dasar (SD) karena minimnya jumlah siswa atau akibat keterbatasan tenaga pengajar.

Kepala Disdik Kota Padang Indang Dewata, Senin, mengakui daerahnya perlu melakukan penggabungan beberapa sekolah karena ada sekolah yang jumlah siswanya sangat sedikit.

“Di satu sisi ada SD yang kelebihan siswa, di sisi lain ada yang sangat kekurangan siswa.

Karena itu perlu solusi untuk mengatasinya dan khusus untuk sekolah yang kekurangan siswa proses penggabungan adalah salah satu jalan keluarnya,” katanya.

Dia menyebut contoh SD di kawasan Ulak Karang, Kecamatan Padang Utara di mana dari empat sekolah hanya memiliki 45 orang siswa.

Keempat sekolah itu seharusnya digabung menjadi satu sekolah saja.

Sementara di kawasan lain jumlah siswanya justru melebihi kapasitas, terutama sekolah-sekolah di Kecamatan Kuranji dan Kecamatan Koto Tangah.

“Melihat kondisi itu harus ada penggabungan, namun kita harus data lagi lebih lanjut berapa sekolah yang harus digabungkan,” jelasnya.

Selain kekurangan siswa, penggabungan juga diperlukan karena ada sekolah yang kondisinya tidak layak seperti SD Negeri Kayu Kalek Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, sehingga proses belajar mengajar tidak efektif. (h/*)

RABU, 11 JULI 2012 M 21 SYA’BAN 1433 H

Dana Sertifikasi Rp41,9 Miliar Disalurkan BUKITTINGGI, HALUAN — Guru sertifikasi di Kota Bukittinggi kini boleh berlega hati.

TUNGGU ANGKUTAN — Sejumlah siswa SMP Negeri 13 Padang duduk santai di rel kereta api di Jalan Hamka, Tabing, sambil menunggu angkutan karena tidak tersedia halte yang representatif yang dapat digunakan.

Perilaku ini bisa mengancam keselamatan jiwa mereka.

Sebab, dana sebesar Rp41,9 miliar telah disalurkan pemerintah setempat kepada 1.083 orang guru penerima untuk Januari hingga Maret 2012 (pertiga bulan pertama).

“Penyaluran dana sertifikasi dari pemerintah Kota Bukittinggi langsung ke nomor rekening masing-masing guru penerima, tanpa singgah ke kantor Dinas Pendikan,” kata Kepala Seksi Kerja Sama Kelembagaan dan Akreditasi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bukittinggi Yasril Yanius, Selasa.

AMIR

Penghapusan Ujian Tulis SNMPTN Dinilai Positif YOGYAKARTA, HALUAN — Rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menghapus ujian tulis Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) pada 2013 merupakan kebijakan positif, kata Rektor

Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Pratikno.

“Penghapusan ujian tulis itu akan menambah kuota penerimaan mahasiswa pada jalur undangan. Kuota jalur undangan akan meningkat dari 40 persen menjadi 60 persen,” katanya di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia kuota jalur undangan sebesar 60 persen itu akan dibagi dalam dua bentuk, yakni undangan tanpa ujian tulis dan undangan dengan ujian tulis untuk mengakomodasi lulusan tahun sebelumnya.

“Penambahan kuota jalur undangan tersebut dilakukan karena pemerintah ingin mendorong adanya sistem

evaluasi siswa secara lebih komprehensif dan signifikan,” katanya.

Ia mengatakan sistem evaluasi itu adalah menggunakan nilai rapor dan Ujian Nasional (UN). Nilai itu yang akan dijadikan syarat masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur undangan.

“Ke depan, sistem penerimaan mahasiswa semakin lama akan disederhanakan, yakni sistem evaluasi menjadi satu kesatuan utuh antara SMA dan PTN,” katanya.

Menurut dia di luar kuota 60 persen jalur undangan, maksimal 40 persen kuota pada setiap PTN bisa dimanfaatkan untuk penjaringan mahasiswa melalui ujian mandiri.

“PTN tetap diberi kesempatan ujian mandiri. Ujian tersebut bisa diselenggarakan oleh masing-masing PTN atau bersama antaruniversitas,” katanya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Djoko Santoso mengatakan jalur ujian tulis dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun depan akan dihapus.

“Kuota SNMPTN pada 2013 hanya melalui jalur undangan. Namun, mekanisme jalur undangan itu hingga kini masih dibahas oleh para rektor PTN,” katanya.

Menurut dia, mekanismenya mungkin tetap menggunakan nilai UN sebagai syarat penilaian utama ditambahkan dengan parameter lain sesuai dengan karakteristik setiap PTN. “Pemerintah akan menyiapkan biaya untuk proses penyaringan jalur undangan tersebut sehingga tidak ada beban biaya yang dikenakan ke peserta,” katanya..(h/*)

Terkait penyaluran, tegas Yasril, dana itu utuh sampai ke rekening guru penerima, dan tidak ada pemotongan satu senpun oleh pihak Disdikpora.

Sesuai aturan yang berlaku, jelasnya, tunjangan profesi hanya diberikan kepada guru yang memenuhi kewajiban mengajar 24 jam tatap muka dalam sepekan. Jika ada guru melakukan penipuan dengan membuat laporan mengajar 24 jam, sementara kenyataan tidak demikian, maka tunjangan yang telah disalurkan akan diminta untuk dikembalikan.

Pembayaran untuk tiga bulan berikutnya (April hingga Juni), kata dia, kemungkinan akan diterima guru sekitar Agustus 2012 yang sebelumnya berkas permintaan itu telah disiapkan para guru.

Untuk itu pemerintah Kota Bukittinggi berharap kepada guru yang telah bersertifikasi agar menjaga profesionalitasnya dengan bertanggung jawab, baik terhadap kuantitas maupun kualitas mengajar.

Selain itu guru yang telah bersertifikasi dianjurkan agar berusaha meraih posisi sebagai kepala sekolah atau wakil kepala sekolah, kepala perpustakaan dan labor, sedangkan untuk SMK, minimal menempati posisi sebagai kepala bengkel atau kepala program.

“Sebab menjadi kepala sekolah memiliki 6 jam wajib tatap muka, wakil kepala dan kepala labor atau kepala bengkel 12 jam tatap muka,” tambahnya. (h/rdw)