Harian Umum
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat RABU,
12 APRIL 2017 / 15 Rajab 1439 H / Edisi: 178, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)
PRESIDEN MARAH PENYIDIK KPK DISIRAM AIR KERAS
Jokowi: Cari Pelaku Teror Novel SAYA perintahkan kepada Kapolri untuk dicari siapa (pelakunya). Jangan sampai orang-orang yang punya prinsip teguh seperti itu dilukai dengan cara-cara yang tidak beradab.” JOKO WIDODO Presiden RI
JAKARTA, HALUAN — Penyidik senior KPK Novel Baswedan mengalami teror air keras pada Selasa (11/4) pagi. Berbagai pihak meminta Kepolisian menangkap pelaku dan mengusut tuntas teror terhadap Novel. Bahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk mengusut penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan dan mencari pelakunya. “Saya perintahkan kepada Kapolri untuk dicari siapa (pelakunya). Jangan sampai orang-orang yang punya prinsip teguh seperti itu dilukai dengan cara-cara
yang tidak beradab,” kata Jokowi di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, seperti dilansir detikcom, Selasa (11/4). Jokowi menyebut kejadian tersebut sebagai tindakan kriminal. Dia pun berharap peristiwa serupa tidak terulang. “Kriminal. Ini tugas Kapolri untuk mencari,” kata Jokowi. Teror ini bukan yang pertama dialami Novel. Keluarga menyebut Novel sudah 5 kali mengalami teror. “Tadi
>> JOKOWI: hal 07
KAMI sudah membuat tim khusus gabungan dari Polres, kemudian dari Polda, dibackup Mabes Polri. Kita akan berusaha untuk mengungkapnya.” JENDERAL POL. TITO KARNAVIAN Kapolri
KETUA KPK AGUS RAHARJO
Novel Kepala Satgas Kasus E-KTP .
KETUA KPK Agus Rahardjo menyebut teror yang dialami anak buahnya itu kemungkinan besar terkait penanganan kasus korupsi e-KTP. Novel memang ditugaskan sebagai salah satu kepala satuan tugas (kasatgas) untuk kasus tersebut. “Yang paling besar itu (e-KTP),” kata Agus usai menjenguk Novel. AGUS RAHARDJO Pihak kepolisian juga langsung bertindak cepat menangani teror itu. Kapolres Jakarta Utara Kombes Dwiyono menyebut sejauh ini sudah ada 4 orang saksi yang telah diperiksa. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan sejumlah barang bukti termasuk gelas melamin yang digunakan pelaku untuk menyiramkan air keras ke Novel. Sementara itu Ketua Dewan Kehormatan Penye PERAWATAN — Penyidik senior KPK Novel Baswedan saat dalam perawatan di RS Mitra, Jakarta sebelum dipindahkan ke Jakarta Eye Center. Kepala Satgas Kasus e-KTP ini disiram air keras oleh dua orang tak dikenal, usai salah Subuh di masjid dekat kediamannya di Komplek kelapa gading, Jakarta, Selasa (11/4). IST
Aktivis Sumbar Kutuk Teror pada KPK RANAH penegakan hukum bergejolak pada 11 April 2017 setelah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Basewedan (penyidik utama kasus korupsi E-KTP), diserang teror keji berupa penyiraman air keras oleh orang tak dikenal (OTK). Aktivis antikorupsi menyumpahserapahi aksi keji tersebut, tak terkecuali aktivis dari Sumatra Barat. Koordinator Lembaga Anti Korupsi Integritas Arief Paderi menyatakan, pihaknya curiga aksi keji yang menimpa penyidik lembaga a ntisaruah tersebut dilakukan pihak-pihak tertentu, atau koruptor yang memusuhi gerakan sporadis pemberantasan
>> NOVEL hal 07
ADVERTORIAL
DISKUSI PERUMAHAN DI PLN SUMBAR
REI Membangun, PLN Menerangi
GENERAL Manager PLN Wilayah Sumbar, Bambang Yusuf disaksikan Ketua DPD REI Sumbar, Hendra menandatangani MoU kelistrikan perumahan saat Pertemuan REI-PLN di Aula Gedung PLN Wilayah Sumbar, Jalan Wahidin Sawahan Padang, Selasa (11/4). HUMAS PLN
PADANG, HALUAN — PLN Wilayah Sumatera Barat siap melayani listrik di perumahan baru yang dibangun oleh para pengembang. Hal itu merupakan wujud kewajiban PLN sekaligus menyukseskan program Sumbar Terang. “REI membangun, PLN menerangi,” kata General Manager PLN Wilayah Sumbar, Bambang Yusuf saat
>> REI MEMBANGUN hal 07
>> AKTIVIS hal 07
70 TOKOH MASYARAKAT MENGADU KE GUBERNUR 05.02 12.22 15.35 18.26 19.34
1.860 M Kawasan Mandeh Diduga Dimiliki Pejabat
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui. (QS Al Anfaal ayat 27)
PAINAN, HALUAN — Kasus perusakan sejumlah kawasan strategis Mandeh (KWBT) di Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), terus menjadi sorotan hangat ke tengah-tengah publik. Ironisnya, diduga sekitar 1.860 meter persegi kawasan Mandeh telah dimiliki pejabat daerah dan provinsi.
Air Keras Sebabkan Kerusakan Kulit
dalam dugaan korupsi eKTP. “Sebaiknya tanya ke penyidik KPK karena semua kompentensi dari penyidik KPK,” ungkap Ronny. Ketika dikonfirmasi tentang pencekalan pergi ke luar negeri, Ketua DPR Setya Novanto pasrah atas pencekalannya itu dan mengaku bahwa dirinya mengetahui Selasa (11/4) pagi. “Saya baru tahu tadi,” kata Setya Novanto menjawab pertanyaan wartawan, di Geudng DPR. Setya Novanto mengatakan bahwa dirinya menghormati keputusan KPK yang
PENYIDIK Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dilarikan ke rumah sakit setelah disiram air keras oleh orang tak dikenal. Kulit yang disiram air keras apakah kelak akan berbekas? Menurut dr I G u s t i Nyoman Darmaputra, SpKK dari DNI Skin Centre, dampak air ke ra s , tergantung pada jenis air keras yang digunakan, konsentrasi bahan, serta lamanya bahan tersebut menempel di kulit. Untuk kulit, dampak paling fatal adalah kerusakan semua lapisan kulit, sehingga jadi tampak seperti luka bakar berat. “Ini akan menyebabkan jaringan parut yang bersifat permanen dan tidak bisa normal kembali,” ujar dokter yang akrab disapa dr Darma tersebut. Sementara jika kasusnya ringan, sambung dr Darma, kemungkinan kulit hanya kemerahan, perih dan bengkak. Seiring berjalannya waktu, luka ringan akibat terkena air keras bisa sembuh dan tidak terlalu berbekas. Untuk pertolongan pertama pada orang yang terkena air keras adalah dengan langsung menghilangkan paparan air tersebut dari kulit. Caranya tentu saja membilas area yang terkena air keras menggunakan air. dr Darma memperingatkan untuk tidak menempelkan batu es ke area yang terkena air keras. “Sebaiknya nggak perlu pakai es yang ditempel. Takutnya tekanan merusak kulit... Yang u tama hilangkan bahan penyebab,” jelas dr Darma. Ketimbang mengandalkan
>> SETYA NOVANTO hal 07
>> AIR KERAS hal 07
BUPATI Pessel Hendrajoni melihat dari dekat kawasan Mandeh di Sungai Nyalo Mudiek Aie yang diduga akan dijadikan sebagai
>> 1.860 M hal 07 dermaga.
OKIS MARDIANSYAH
Setya Novanto Pasrah Dicekal ke Luar Negeri JAKARTA, HALUAN — Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM telah mencekal Ketua DPR Setya Novanto yang juga Ketua Umum Partai Golkar berpergian ke luar negeri selama enam bulan ke depan. Permintaan cekal itu datang dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Surat permintaan pencegahan untuk tidak bepergian keluar negeri atas nama Setya Novanto diterima Direktorat Jenderal Imigrasi Senin (10/4) malam. “Surat permintaan pencegahan ke luar negeri ini kami terima Senin malam. www.harianhaluan.com
Nama bapak Setya Novanto langsung dimasukkan ke dalam Sistem Informasi dan Manajemen Keimigrasian untuk berlaku selama enam
bulan,” jelas Direktur Jenderal Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie, di Jakarta, Selasa (11/4). Namun Ronny tidak
menjelaskan apakah permintaan pencegahan bepergian keluar negeri itu dari KPK itu dilakukan berkaitan dengan status hukum Setya Novanto
Redaktur: ALMUDAZIR
Layouter: IRVAND