Haluan 12 November 2013

SELASA, 12 NOVEMBER 2013

Harian Umum

8 MUHARRAM 1435 H

MEDIA GROUP

EDISI 38, TAHUN KE 65

IKLAN

0751 4488700

SIRKULASI

082388441221

REDAKSI

082390765000

Eceran Rp3.500/eks

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

(Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

www.harianhaluan.com

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.40 12.05 15.27 18.10 19.22

WIB WIB WIB WIB WIB

Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

(QS Al Baqarah 2:218) Sumber: www.pkpu.or.id

TKI OVERSTAYED Sejumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang melebihi izin tinggal (overstayed) saat tiba di Indonesia dari Arab Saudi di terminal 2 TKI lounge, Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (10/11) malam. Sebanyak 484 TKI ovestayed di pulangkan oleh Kementerian Luar Negeri secara bertahap dari total seluruhnya mencapai 7 ribuan orang dan langsung dipulangkan ke masingmasing daerahnya.

FPI Sumbar Tolak RS Siloam PADANG, HALUAN — Dukungan penolakan pembangunan Super Block Lippo Group di Padang, kian bertambah.

Setelah puluhan Ormas Islam menolak investasi yang disinyalir mengandung misi kristenisasi tersebut, kali ini satu ormas lagi yang menolaknya, yakni Front Pembela Islam (FPI) Wilayah Sumbar.

Ketua DPD FPI Sumbar, Muhammad Busyra Khatib Alam, Senin (11/ 11) mengatakan, FPI Sumbar dengan tegas menolak investasi Lippo Group.

Ada dua alasan penolakan ini. Pertama, Walikota Padang mengizinkan investasi di wilayah yang tidak diizinkan, yakni Jalan Khatib Sulaiman. Padahal di dalam Perda sudah jelas bahwa jalan tersebut adalah untuk wilayah perkantoran, bukan untuk mendirikan mal. Kedua, pemilik Lippo Group, James T. Riyadi adalah seorang misionaris.

Indikasi tersebut, kata Busyra, sudah terbukti di banyak daerah. Contohnya, di Karawaci. Beberapa karyawan dan pasien rumah sakit Siloam di sana, mengaku direcoki dengan ajaran Kristen.

Contoh lainnya di Palembang. Ulama di sana sudah menolak RS Siloam, namun Lippo Group bermain dengan

>> FPI SUMBAR hal 7

ANTARA

KASUS DUGAAN KORUPSI MANTAN DIRUT PDAM

Adik Gubernur Diperiksa Jaksa Khairul Ikhwan, adik Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi dengan tersangka mantan Dirut PDAM Padang Azhar Latif.

PADANG, HALUAN — Kasus dugaan korupsi dana bantuan hukum Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Padang terus bergulir. Senin (11/11) pagi, giliran adik Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Khairul Ikhwan yang

diperiksa jaksa. Khairul berstatus sebagai saksi dalam kasus yang menyeret mantan Direktur Utama (Dirut) PDAM Padang Azhar Latif sebagai tersangka.

Khairul mendatangi gedung kejaksaan di Jalan Raden Saleh, Padang sekitar pukul 09. 00 WIB. Setelah mengisi buku tamu, Khairul langsung menuju lantai dua dan menemui penyidik pidana khusus Sahrial. Pemeriksaan pun dimulai.

Informasi yan didapat, Khairul yang menjabat sebagai Dewan Pengawas PDAM dicecar puluhan pertanyaan.

Termasuk perannya dalam

>> ADIK GUBERNUR hal 7

Jaringan Telkom Putus, Akses Internet Terganggu Perkara Gugatan Michel-Jadi Belum Teregistrasi di MK JAKARTA, HALUAN – Calon Walikota Padang H. Mohammad Ichlas El Qudsi, SS, MSi tidak mau menganggapi dan mengomentari soal gugatan hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang yang diajukan pasangan nomor urut 2 Michel-Jadi ke Mahkamah Konstitusi (MK).

“Saya sudah menyerahkan sepenuhnya kepada pengacara yang telah saya tunjuk. Sama dia saja,” kata M. Ichlas El Qudsi yang akrab disapa Michel itu ketika dihubungi Haluan via telepon selulernya, Senin (11/11).

Sementara itu kuasa hukum pasangan Calon Walikota dan Walikota Padang Michel-Jadi, Yandri Sudarso mengatakan, pihaknya telah mendaftarkan gugatan ke MK pada Jumat (8/11) pekan lalu dengan nomor tanda terima pendaftaran 076/PAN.MK/XI/2013,

>> PERKARA GUGATAN hal 7

PADANG, HALUAN — Jaringan Fiber Optic (FO) PT Telkom terputus di dua lokasi yakni jalur Rengat-Bukit Kemuning dan jalur Duri-Dumai. Akibatnya, akses komunikasi telepon dan data/ internet dari Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Riau terganggu.

“Karena itu, PT Telkom Regional Sumatera menyampaikan permohonan maaf terkait fiber optic Telkom yang terputus di dua lokasi

itu,” kata Manajer Komunikasi Telkom Regional Sumatera, Syaiful Hadi, Senin (11/11) malam.

Dikatakannya, akibat dari gangguan tersebut membuat pelanggan Telkom khususnya di empat provinsi menjadi tidak nyaman karena layanan telepon serta data/internet tidak berfungsi.

“Kami manajemen Telkom menyampaikan permohonan maaf.

>> JARINGAN TELKOM hal 7

SETERU RAPBD 2014

Pemprov dan DPRD Sumbar Disarankan Duduk Bersama PADANG, HALUAN— Sejumlah pihak menyarankan eksekutif dan legislatif duduk bersama menyelesaikan permasalahan terkait pokokpokok pikiran yang akan menjadi pembahasan dalam RUSDI LUBIS APBD 2014.

Hingga saat ini, Rancangan Anggaran dan Pendapatan Daerah (RAPBD) Sumbar 2014 belum dibahas juga, karena terjadinya perseteruan anatara Pemprov dan DPRD. “Itu kan tidak sulit, jika kedua belah pihak mau mengalah dan berbicara atas kepentingan rakyat. Masa saya jadi anggota dewan dulu lebih parah, demonstrasi dimana-mana. Kejadian yang terjadi saat ini merupakan cerminan wajah Sumbar dan tentunya hal seperti ini sangat memalukan,” terang Maspar Rasyid,

mantan Wakil ketua DPRD Sumbar, Senin (11/11).

Menurut Maspar tidak ada salahnya duduk bersama secara santai membicarakan permasalahan anggaran ini.

Malah sebaiknya seMASFAR RASYID belum pertemuan formal, dilakukan pembicaraan informal terlebih dahulu dari hati ke hati. Sehingga dari pihak DPRD tidak hanya kepentingan politiknya saja yang terakomodir, namun kepentingan bersama. Dalam hal ini anggota dewan diminta menjadi politisi dan negarawan yang bijaksana.

“Tidak ada salahnya anggota dewan yang berasal dari partai politik berjuang untuk kepentingan politik. Tentunya

>> PEMPROV DAN DPRD hal 7

PLTU Teluk Sirih Sudah Hasilkan Daya 112 MW Tiap Kecamatan Didirikan Satu SMA dan Satu SMK PADANG, HALUAN —Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Teluk Sirih, telah mampu menghasilkan daya 1x112 Mega Watt. Demikian dirilis Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Sumbar, saat melakukan uji coba daya (reability running) satu pembangkit PLTU Teluk Sirih, Minggu (10/ 11) lalu.

“Berdasarkan uji coba yang kami lakukan, satu pembangkit Teluk Sirih telah mampu menghasilkan daya 112 MW. Artinya, daya yang dihasilkan oleh

pembangkit Teluk Sirih ini, sudah mencapai target 100 persen,” ujar Supervisor Humas PLN Wilayah Sumbar Imam kepada Haluan, Senin (11/11).

Lanjutnya lagi, reability running tersebut, akan diberlakukan selama 30 hari ke depan.

“Bila dalam masa waktu 30 hari pembangkit ini bisa tetap mempertahankan 112 MW, maka otomatis satu pembangkit ini sudah siap digunakan. Namun bila tidak, akan dilakukan uji

PLTU Teluk Sirih sudah mulai beroperasi

>> PLTU TELUK hal 7

DHARMASRAYA, HALUAN—Keseriusan Bupati Dharmasraya H.Adi Gunawan dalam memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Dharmasraya sangat jelas sekali. Buktinya, setiap kecamatan didirikan satu SMA dan satu SMK. Jumat (8/11) lalu, diletakkan batu pertama pembangunan gedung SMKN 1 Timpeh, di Jorong Marga Makmur, Nagari Taratak Tinggi.

Pembangunan SMK yang akan mengambil konsentrasi kejuruan pertambangan tersebut merupakan SMK dengan jurusan pertambangan kedua yang ada di Sumatera Barat. “Nanti, yang akan bersekolah di tempat ini tidak saja putra-putri Dharmasraya, tetapi juga dari luar Dharmasraya bahkan dari luar Sumbar. Karena jurusan ini termasuk unik dan langka, sementara kebutuhan lulusannya cukup besar,” ujar Adi Gunawan di hadapan masyarakat Marga Makmur yang menghadiri acara tersebut.

Ia berharap, kehadiran SMK yang ditargetkan dapat beroperasi tahun depan itu mampu dimanfaatkan masyarakat untuk menyekolahkan anak-anaknya di

>> TIAP KECAMATAN hal 7

BUPATI Dharmasraya H.Adi Gunawan melakukan peletakan batu pertama SMK Timpeh. Hal ini menampakkan keseriusannya dalam memajukan pembangunan bidang pendidikan. MARYADI

LIPUTAN UTAMA HAL. 2 I SUMBAR HAL. 4 I OLAHRAGA HAL. 17 I BERITA PADANG HAL. 9 I EKONOMI BISNIS HAL. 15 I PENDIDIKAN HAL. 19 >> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

HARI INI TERBIT

24 HALAMAN

>> Penata Halaman : Irvand

2

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

DEMI TEGAKKAN KEADILAN DAN KEBENARAN

Baharuddin R Siap Melawan Penghujatnya PASBAR, HALUAN — Di hadapan ribuan pendukungnya, Bupati Pasaman Barat H Baharuddin R, Senin (11/11) menyatakan tidak akan bersikap sabar lagi terhadap aksi orang-orang yang selama ini sering menghujatnya. Bahar dengan tegas menyatakan siap membalas dan melawan.

Perda Lingkungan Kelok 9 Sedang Diproses PADANG, HALUAN — Permintaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan adanya sebuah peraturan daerah untuk melindungi kawasan hijau di Kelok 9, saat ini sedang diproses di Dinas Kehutanan Sumatera Barat.

Dikatakan Kepala Dinas Kehutanan Sumatera Barat, Hendri Oktavia, perda yang dipersiapkan tidak hanya khusus untuk kawasan Kelok 9, tetapi untuk seluruh kawasan hutan di Sumbar.

“Saat ini kita sedang melakukan kajian ilmiah. Meskipun belum ada perda tentang perlindungan hutan ini, bukan berarti tidak ada pengamanan yang dilakukan. Kita sudah punya UU No 41 tahun 2009 tentang Kehutanan,” kata Hendri, Senin (11/11).

Dikatakannya, untuk perlindungan di kawasan hutan sendiri sudah diatur dalam UU tersebut, bahkan sudah mengakomodir semua hal dan dilengkapi dengan ancaman pidana. “‘Namun karena ada instruksi presiden, akan kita jabarkan lebih lanjut,” terangnya.

Hendri juga mengatakan pembuatan perda ini bukan semata-mata karena instruksi presiden, namun sudah menjadi keinginan jauh-jauh hari.

Hanya saja ada yang lebih prioritas dikerjakan lebih dulu.

“Saat ini kita sedang merancang ranperda daerah aliran sungai. Perda permintaan presiden ini tetap kita kerjakan hingga nanti bisa diusulkan ke Biro Hukum,” pungkasnya. (h/eni)

Marzuki Alie Bantah Terima Rp 250 Juta dari Adhi Karya JAKARTA, HALUAN — Ketua DPR RI Marzuki Alie kebakaran jenggot dituding menerima uang sogokan terkait rencana pembangunan gedung baru DPR sebesar Rp 250 juta dari PT Adhi Karya.

Dia berjanji siap mundur dari jabatan Ketua DPR jika terbukti menerima suap. ”Tudingan itu sama sekali tidak benar.

Itu fitnah. Saya siap mundur kalau terbukti menerima suap. Siapa yang berani bersaksi, kalau tidak akan mendapat laknat dari Allah,” tegas Marzuki di Gedung DPR, Senin (11/11).

Marzuki Alie meminta pihak-pihak yang menudingnya tersebut dapat menunjukkan bukti-bukti. Marzuki menyampaikan kronologis rencana pembangunan gedung baru DPR RI yang semula menganggarkan dana Rp1,8 triliun. Tapi, kemudian bisa diturunkan jadi Rp 1,5 triliun.

Setelah kembali dihitung ulang ternyata anggarannya bisa turun lagi menjadi Rp 1,1 triliun.

Namun, Marzuki masih terus meminta agar anggarannya diturunkan lagi menjadi kurang dari Rp 1 triliun.

“Dari hitungan ulang, ternyata bisa diturunkan di bawah Rp 1 triliun. Tapi ada fraksi yang teriak dan menuding saya menerima Rp 250 juta. Itu fitnah.

Terlalu mahal jabatan Ketua DPR kalau terima Rp 250 juta,” tegas Marzuki. (h/sam)

RAPAT FORUM LLAJ SUMBAR — Dari kiri ke kanan, Ketua DPD Organda Sumbar Sengaja Budi Syukur, Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar Kombes Agus Susanto SIk, Kadishubkominfo Sumbar Ir Mudrika, dan Usdek, dari PT Jasa Raharja dalam Rapat Forum LLAJ Sumbar di Padang, Senin (11/11). IST

REKOMENDASI FORUM LLAJ SUMBAR

Tindak Tegas Odong-odong PADANG, HALUAN – Riwayat odong-odong yang belakangan kian marak di berbagai kabupaten dan kota di Sumbar bakal segera berakhir. Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Sumatera Barat, merekomendasikan untuk menindaktegas kendaraan yang dinilai tidak jelas “jenis kelaminnya” ini.

Rekomendasi tersebut ditelurkan dalam Rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Forum LLAJ) Sumatera Barat yang berlangsung di Padang, Senin (11/11). Forum LLAJ Sumatera Barat antara lain diisi wakil-wakil dari Direktorat Lalu Lintas Polda Sumbar, Dishubkominfo Sumbar, Organda Sumbar, PT Jasa Raharja dan Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Kabupaten dan Kota se Sumatera Barat.

Kadishubkominfo Sumbar Mudrika mengungkapkan, maraknya kehadiran odong-odong atau kendaraan yang tidak jelas jenisnya ini, sarat dengan masalah. Selain tidak jelas perizinannya, teknis laik jalannya juga tidak memenuhi ketentuan.

Kemudian, bentuk gandengannya juga tidak standar sehingga keamanan dan keselamatan

penumpang tidak terjamin.

Layanan yang diberikan juga tidak dilindungi oleh asuransi penumpang.

“Yang juga perlu kita cermati, kehadiran odong-odong ini juga mengganggu pelayanan angkutan umum yang ada. Bahkan, beberapa waktu yang lalu, sudah ada kasus di Pampangan, Kota Padang, dimana odong-odong didemo awak angkutan umum,” urai Mudrika.

Senada dengan Mudrika, Ketua DPD Organda Sumbar Sengaja Budi Syukur menyatakan, odongodong mendesak untuk dicarikan solusinya. Budi Syukur bahkan menilai kehadirannya sudah sangat meresahkan masyarakat. Bahkan odong-odong sudah masuk ke jalan kelas II. Karena itu harus segera ditertibkan.

“Di daerah Dharmasraya, saya melihat odong-odong bahkan sudah masuk ke ruas Jalinsum,” terang Budi. Yang membuat Budi miris, jika terjadi kecelakaan, Jasa Raharja jelas tidak bisa memproteksinya. Budi berharap pemerintah bersikap tegas. Jika tidak, tipikal sebagian masyarakat Sumbar yang latah, akan

menyebabkan kehadiran odongodong justru akan semakin marak.

Keinginan forum untuk menertibkan odong-odong juga didukung Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumbar, Kombes Agus Susanto SIk. Ketua Harian Forum LLAJ Sumbar ini khawatir, jika tidak segera ditertibkan, odong-odong bisa saja menjadi salah satu pemicu peristiwa kecelakaan lalu lintas yang berujung dengan korban jiwa.

Sebelumnya, Kadishubkominfo Kota Padang Raju Mindrova mengungkapkan, Lebaran tahun lalu, jumlah odong-odong di Padang tercatat 32 unit.

Usai dikeluarkannya edaran Walikota Padang yang menjelaskan bahwa odong-odong melanggar aturan, menurut Raju jumlahnya kini tinggal 10 unit dan beroperasi hanya pada hari Sabtu, Minggu atau hari libur lainnya.

“Tidak bisa kita tutup-tutupi, sebagian odong-odong itu pemiliknya adalah aparat. Karena itu penertiban odong-odong membutuhkan sikap tegas dan dukungan dari semua pihak,” ungkap Raju sambil tersenyum penuh arti. (h/zal)

Menurutnya, selama ini ia sudah terlalu sabar dan banyak mengurut dada, dengan ulah segelintir orang yang selalu menghujat dan mencari-cari kesalahannya. Lalu mereka menyuruh mahasiswa untuk mendemo dirinya dengan tuduhan yang bukan-bukan.

Sekarang, hal itu tidak bisa dibiarkan lagi. Demi harga diri dan untuk menegakkan keadilan dan kebenaran untuk rakyat Pasbar, Bahar menyatakan akan membalas dan langsung turun tangan.

“Kemarin dan sampai tadi sebelum saya bicara, saya masih sabar. Sekarang tidak lagi. Saya siap membalas dan melawan, demi harga diri seorang bupati,” tegas Bahar di halaman kantor bupati setempat yang disambut tepuk tangan riuh oleh massa pendukungnya.

Dikatakan, ada segilintir orang ingin menurunkannya dari jabatan bupati. Mereka lalu mengerahkan puluhan mahasiswa untuk melakukan demo ke sana ke mari. Lalu dibuat surat ke DPRD meminta agar bupati dicopot dari jabatannya dengan tuduhan macam-macam. Selama ini ia masih sabar.

Tapi mulai kemarin bupati menyatakan melawannya.

“Yang meminta bupati turun hanya beberapa orang. Sementara yang mengangkat bupati puluhan ribu orang. Jika mereka menuduh bupati korupsi, berkasus, nyatanya sampai sekarang yang dituduhkan itu tidak terbukti. Bupati bisa diturunkan DPRD jika sudah ada putusan pengadilan yang inkrah. Kecuali, bupati tertangkap tangan berbuat asusila, tartangkap tangan oleh penegak hukum, baru bupati bisa diturunkan,” ujarnya.

Kepada massa pendukung Bahar menyampaikan, tidak ada rasa segan lagi. Bersama-sama dengan pendukungnya dari semua kecamatan, ia akan melakukan demonstrasi pula ke DPRD. Selama menjabat, Bahar mengaku tidak satu menitpun saat ia terjaga berpikir kepada hal yang lain, kecuali hanya untuk membangun Pasbar. Ia selalu berusaha memutar otak, agar masyarakat Pasbar bisa hidup sejahtera. Tapi, oleh karena sakit hati beberapa orang saja, seluruh masyarakat Pasbar akan terusik di buatnya. Hal itu jelas tidak bisa dibiarkan.

“Selama ini segan, sabar. Sekarang sudah habis.

Demi harga diri, kita melawan,” tegas Bahar..

Sementara itu, dari pantauan Haluan, Senin (11/11) kemarin di kantor Bupati Pasbar, sekitar seribu massa pendukung Bupati Pasaman Barat, H. Baharuddin R memagar kantor bupati setempat dengan diri mereka dari pagi hingga sore.

Sepertinya, mereka adalah kelompok massa yang berani mati, demi mendukung Bupati Pasbar Baharuddin R. Kedatangan massa itu adalah massa tandingan dari masa yang kontra dengan bupati yang di infokan juga akan melakukan orasi di kantor bupati kemarin.

Namun, mungkin karena takut dengan massa tandingan tersebut, kelompok demonstran yang kontra batal melakukan orasi.

Disamping itu, kedatangan ribuan pendukung bupati dari seluruh kecamatan di Pasbar itu, adalah akibat aksi puluhan orang terutama mahasiswa yang melakukan demo beberapa hari lalu yang meminta agar Bupati Bahar turun dari jabatannya.

Massa pendukung bupati yang berasal hampir dari semua kecamatan itu sudah hadir mulai sekitar pukul 10.00 WIB. Hingga pukul 16.00 WIB, ternyata mereka masih tetap bertahan. Mereka menunggu kedatangan massa yang akan berunjukrasa melawan kepemimpinan Bupati Baharuddin R. Tapi hingga sore, massa yang mereka tunggu tidak kunjung menampakkan batang hidungnya. (h/dka)

GENERASI EINSTEIN DI AGAM

Bocah 10 Tahun Kuasai Enam Bahasa AGAM, HALUAN — Dengan menaikkan kaki di atas kursi, seorang bocah berusia 10 tahun sibuk memainkan game di telepon genggamnya. Sesekali ia melirik ke sejumlah tamunya. Namun setelah itu dia kembali ke rutinitas permainannya. Ia adalah Muhammad Rizki Ramadhan atau yang akrab disapa Rizki, anak pasangan Mayunis (43) dan Armadanis (39), warga Jorong Surau Balanjua, Nagari Kubang Putiah, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam.

“Kesehariannya memang cuek. Kalau sudah sibuk dengan permainannya atau apa saja yang disukainya, ia selalu cuek terhadap lingkungan di sekitarnya.

Anak ini juga kurang bergaul dengan anak seusianya,” ujar Mayunis, orangtua laki-laki Rizki, ketika ditemui di rumah kontrakannya, Senin (11/11).

Dari segi fisiknya, Rizki memang tidak berbeda dengan anak-anak lain seusianya. Namun dari segi kecerdasannya, Rizki diduga memiliki intelegensi di atas rata-rata normal. Sejak diberitakan salahsatu media elektronik nasional, nama Rizki mencuat dan rumahnya selalu diramaikan tamu.

Karena kecerdasannya di atas rata-rata normal itu,

Rizki disebut-sebut sebagai generasi Einstein atau BJ Habibie.

Menurut Mayunis, saat ini Rizki diketahui menguasai enam bahasa, yakni bahasa Indonesia, Inggris, Jepang, India, Belanda dan bahasa Mandarin. Itu yang baru diketahui orangtua Rizki. Dan bisa saja Rizki menguasai bahasa asing yang lebih banyak lagi, karena baru enam bahasa tersebut yang telah teruji.

“Ketika ada yang bertanya menggunakan bahasa Inggris, Rizki akan menjawab dengan bahasa Inggris. Jika ada yang bertanya menggunakan bahasa Belanda, dia juga akan menjawab dengan bahasa Belanda.

Hanya saja, kami tidak pernah mendengar Rizki berbahasa Minang. Kalau ditanya pakai bahasa Minang, jawabnya pasti dengan bahasa Indonesia,” jelas Mayunis.

Mayunis mengatakan, jika Rizki berbahasa asing, mereka sekeluarga pasti bingung, karena tidak ada seorangpun anggota keluarga mereka yang menguasai bahasa asing. Namun dari tamu yang datang dan mengobrol dengan Rizki, tamu itu selalu bilang bahwa bahasa asing yang diucapkan Rizki sangat fasih, jelas dan benar.

Mayunis sendiri sampai saat ini masih bingung darimana asal kemampuan Rizki dalam berbahasa asing. Karena keluarga tidak pernah mengajarkan bahasa asing kepada Rizki. Namun Mayunis menduga kemampuan itu didapatkan secara otodidak dari internet dan TV yang selalu diakses dan ditonton Rizki.

“Rizki memang suka mengakses internet dari hp atau dari laptop. Mungkin kakaknya yang mengajarnya demikian. Tapi kami tetap heran, mana mungkin bisa belajar banyak bahasa dengan waktu cepat. Kalau nonton TV, Rizki suka siaran berita, tak terkecuali berita dengan bahasa asing.

Ia tidak suka nonton film atau yang bersifat hiburan lainnya,” ujar Mayunis.

Mayunis menceritakan, tidak ada tanda-tanda aneh saat Ibu Rizki mengandung Rizki. Diakuinya, Rizki lahir prematur dalam usia kehamilan 7 bulan 28 hari, dengan berat hanya 1,1 kilogram. Akibat lahir prematur itu, anak ketiga dari tiga bersaudara itu sempat dipanaskan melalui lampu sorot 100 watt, selama enam bulan.

Kondisi itu juga membuat perkembangan motorik Rizki terganggu. Rizki baru bisa berjalan pada usia tiga

tahun. Padahal, biasanya anak-anak normal sudah mulai bisa berjalan pada umur satu hingga satu setengah tahun.

“Saat mulai masuk TK, Rizki mulai tampak bersikap aneh. Dia tidak mau bermain dengan teman seusianya. Kalau main tanah, katanya kotor. Saat SD kelas satu dan baru enam bulan sekolah, gurunya sudah tak mampu lagi mengajarnya.

Mungkin karena kecerdasannya, Rizki suka marah kalau gurunya mengulang pelajaran yang sama. Karena permasalahan itu, Rizki disarankan mencari sekolah lain yang lebih tepat, bukan diberhentikan seperti yang diberitakan media selama ini,” jelas Mayunis.

Mayunis menambahkan, saat ini Rizki berkeinginan keras untuk melanjutkan ke sekolah. Namun dirinya mengaku bingung, karena tidak tahu sekolah mana yang cocok buat Rizki.

Lagian pula, ia tidak tahu apakah ada pihak sekolah yang akan menampungnya.

Indigo Akademik Sementara itu, Fitri Handayani selaku Pemerhati Anak Berkebutuhan Khusus di Kota Bukittinggi mengatakan, ada dua kemungkinan yang dialami oleh Rizki, yakni sebagai anak Cerdas Istimewa Bakat

Istimewa (CIBI) atau tergolong sebagai anak Indigo Akademik.

Fitri mengatakan, seorang anak dapat dikatakan CIBI jika memiliki bakat yang luar biasa. Namun bakat itu harus diasah dan akan menjadi nakal jika dibiarkan. “Ibarat sebuah mutiara, ia akan tampak bersinar jika telah dibersihkan dari lumpur. Begitu juga dengan anak CIBI, dirinya akan sangat pintar jika bakatnya terus diasah.

Sementara untuk anak Indigo, menurut Fitri, dibagi dalam dua kelompok, yakni Indigo yang bisa melihat kejadian yang akan terjadi, serta Indigo Akademik yang mengetahui sesuatu tanpa harus dipelajari terlebih dahulu. Jika melihat yang dialami Rizki, Fitri menduga Rizki seorang Indigo Akademik.

“Kasus ini sama seperti yang dialami seorang bocah di Arab Saudi yang hafal Alquran dalam usia lima tahun. Tidak banyak orang seperti ini. Mungkin perbandingannya satu perseratus ribu atau satu persejuta orang,” tutur Fitri.

Menurut Fitri, Rizki seharusnya dikembalikan ke sekolah, karena bisa berdampak negatif jika berlama-lama dibiarkan. Menurutnya, Rizki tidak butuh

MUHAMMAD Rizki Ramadhan, bocah berusia 10 tahun, warga Jorong Surau Balanjua, Nagari Kubang Putiah, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam yang memiliki kemampuan menguasai enam bahasa sehingga dijuluki generasi Einstein.

HASWANDI

guru yang terlalu pintar, namun hanya butuh guru yang kreatif.

“Solusinya memang dikembalikan ke sekolah, dengan catatan diberi tes terlebih dahulu. Jika bisa mengerjakan tes selevel kelas dua, tempatkan Rizki di kelas tiga. Jika bisa mengerjakan tes selevel kelas empat, tempatkan dirinya di kelas lima. Bisa saja dia nantinya SD 3 tahun, lalu lompat ke SMP selama dua tahun dan SMA dua tahun. Bisa jadi, diumur sangat muda Rizki bisa masuk perguruan tinggi,” jelas Fitri.

Fitri menambahkan, anak indigo ini memiliki enam sifat, diantaranya >> Editor : Syamsu Rizal

tingkat kecerdasan superior yang biasanya IQ di atas 120, sehingga mereka enggan mengikuti ritual yang tidak rasional dan tidak spiritual.

Selain itu anak indigo juga dapat mengerjakan sesuatu tanpa diajarkan terlebih dahulu, dapat menangkap perasaan, kemauan, atau pikiran orang lain, dapat mengetahui sesuatu yang tidak dapat dipersepsi oleh pancaindera di masa kini, masa lampau (post-cognition), dan masa depan (pre-cognition), mengetahui keberadaan makhluk halus, serta tertarik pada hal-hal yang berkaitan dengan alam dan kemanusiaan. (h/wan) >> Penata Halaman : Syahrizal

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

3

Ratusan Hektare Sawah Diserang Tikus 2015, Seluruh Pemda Raih Opini WTP PADANG, HALUAN — Pada tahun 2015, seluruh jajaran pemerintah daerah (pemda) di Sumatera Barat berkomitmen untuk mewujudkan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) di masing-masing daerah.

Sementara untuk 2014 ini, delapan pemda sudah menyatakan kesiapan meraih opini WTP. Demikian dikatakan Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, sewaktu menghadiri serah terima jabatan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pengembangan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sumatera Barat dari Ahcdiman Karta Dimadja kepada Arman Sahri Harahap, Senin (11/11) di auditorium gubenuran.

Saat ini, Ahcdiman sendiri akan menjabat sebagai Kepala BPKP Provinsi Sulawesi Tengah. Sementara Arman sendiri sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pengawasan Badan Usaha Perminyakan dan Gas Bumi BPKP Pusat.

Untuk mewujudkan seratus persen raihan opini WTP ini, gubernur meminta BPKP turut membantu dengan memberikan bimbingan teknis terhadap pemerintah daerah.

Terutama terhadap masalah asset, dana bergulir, dan bantuan hibah dan bansos yang terjadi hampir di seluruh kabupaten dan kota. Saat ini, di Sumbar baru enam pemda yang meraih opini WTP, sisanya sebanyak 14 pemda masih meraih opini wajar dengan pengecualian (WDP). (h/eni)

Kasus Hibah BNPB Disidang Besok PADANG, HALUAN — Kasus dugaan korupsi dana hibah Badan Nasional Penanggulangan Bencana(BNPB) sektor pertanian dan perkebunan di Mentawai, akhirnya sampai di meja hakim Pengadilan Tipikor Padang.

Rencananya, sidang perdana perkara yang menyeret tiga pejabat Pemkab Mentawai sebagai tersangka itu digelar Rabu, (13/11).

Penuntasan kasus ini termasuk cepat. Setelah dilimpahkan polisi 28 Oktober lalu, jaksa langsung bergerak cepat. “Telah kita limpahkan ke Pengadilan Tipikor. Dijadwalkan persidangan perdananya Rabu depan,” ujar Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejari Tuapejat Atmariadi.

Dilanjutkan Atmariadi, pihaknya telah siap untuk menghadapi sidang perdana. Jaksa Penuntut Umum (JPU) juga telah ditunjuk oleh Kajari Tuapejat. “Dakwaannya kan telah di sana.

JPU yang akan melakukan penuntutan itu ada lima. Diantaranya saya dan jaksa Emdon,” papar Atmiariadi.

Kasus ini diselidiki Ditreskrimsus Polda Sumbar sejak 16 April 2013.

Para tersangka adalah Hardinata Syam (35), Zulkarnain (42) dan Mustofa (43). Ketiganya merupakan pejabat Dinas Pertanian dan Perkebunan, Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Dalam dakwaan jaksa disebutkan kalau tersangka terbukti melakukan tindak pidana korupsi di sektor pertanian perkebunan berupa penggelapan dana hibah, berupa uang lelah sektor pertanian perkebunan pembibitan kakao sebesar Rp121,5 juta.

Lalu, uang lelah pembukaan lahan sektor pertanian Rp121,5 juta, dan uang lelah pembibitan kakao senilai Rp79,5 juta.

Anggaran bantuan yang termasuk dalam rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa 2010 ini, kata Syamsi, sebenarnya ditujukan untuk pemulihan dini sektor pertanian dan perkebunan korban gempa. BNPB menyerahkan ini kepada Pemprov Sumbar untuk diserahkan ke Kabupaten Kepulauan Mentawai sebesar Rp13.992. 432. 000.

Pemkab Kepulauan Mentawai bertanggung jawab penuh menyerahkan bantuan ini kepada masyarakat melalui penanggung jawab operasional kegiatan (PJOK), dan tidak boleh diserahkan kepada orang lain.

Tersangka Zulkarnaen bersatus sebagai Koordinator Petugas Penyuluhan Lapangan (PPL) Dinas Pertanian Perternakan dan Perkebunan Mentawai mengaku sudah menyalahgunakan dana bantuan Rp201 juta, rinciannya dana sektor pertanian Rp121,5 juta dan perkebunan Rp79,5 juta.

Sedangkan Mustofa selaku Penanggung Jawab Operasional Kegiatan (PJOK) Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Mentawai dihadapan penyidik mengaku, lalai dan tidak melakukan pekerjaan sesuai tugas dan tanggung jawabnya. Mustofa sendiri terbukti membagi dana bantuan secara langsung, namun pekerjaan tersebut tidak diembannya justru diserahkan kepada Koordinator PPL Zulkarnaen Rp121,5 juta.

Namun dana tersebut tidak diserahkan kepada masyarakat yang sepatutnya menikmati dana tersebut. (h/hel)

BATIPUH, HALUAN — Ratusan hektare sawah di kenagarian Batipuh Baruah kecamatan Batipuh Tanahdatar terancam gagal panen lantaran diserang hama tikus.

Petani belum bisa berbuat banyak untuk mengatasi hama tikus yang nyaris menyerang seluruh hamparan sawah di 11 jorong dalam nagari Batipuh Baruah tersebut akibat keterbatasan tenaga, racun dan peralatan lainnya. ”Kami tidak bisa berbuat karena hama tikus sudah meraja lela dimana-mana dan perlu bersama-sama mengatasinya,” sebut salah seorang petani di Ladang Laweh, Senin kemarin.

Kepala Dinas Pertanian Tanahdatar Ir. Edi Arman yang sedang tugas di Jakarta kepada Haluan melalui telepon selularnya, terkait wabah tikus yang menyerang tanaman padi masyarakat itu, Senin (11/11) kemarin, mengaku belum menerima laporan resmi dari Penyuluh Pertanian Lapangan( PPL) maupun kelompok tani.

Ia meminta agar kelompok Tani disana membuat laporan tertulis agar dia dapat menurunkan peralatan dan racun tikus.” Saya berterima kasih atas konfirmasi ini, dan saya baru tahu jika tikus saat ini mewabah di Batipuh Baruah.

Saya akan segera perintahkan PPL untuk segera turun kelapangan dan membagikan racun tikus berikut peralatannya “, kata Edi dArman menyampaikan dari Jakarta Menurut beberapa petani di Batipuh Baruah, hama tikus sejak beberapa bulan belakangan ini sudah sangat meresahkan.

Biasanya jika padi yang sudah mulai agak besar dan segera dikeringkan, tikus tidak mau memangsa lagi tanaman mereka.

Namun karena cuaca saat ini sering hujan, sehingga meski sawah sudah dikeringkan namun tikus tetap saja beraksi karena sawah sawah selalu basah di guyur hujan yang turun setiap hari, kata Ujang dan Sutan Mudo petani di Subang Anak menyebutkan Keluhan serupa juga muncul dari petani di Batang Gadih. Hamparan sawah di Batipuh Baruah yang selama ini di kenal sebagai salah satu “lumbung beras kualitas bagus, untuk Sumbar juga bakal gagal

HAMA — Ratusan hektare lahan pertanian di Kabupaten Dharmasraya gagal panen karena diserang hama tikus. ONE

panen. Soalnya seluruh lahan sawah disepanjang jalur Padang Panjang - Solok itu mengalami rusak akibat dimakan tikus.

“Kami sangat khawatir jika musibah ini tidak segera ditanggulangi maka akan berdampak buruk terhadap perekonomian masyarakat yang mengandalkan pencarian

mereka dari hasil padi sawah, “kata Dt Sidi Basa menyampaikan.

Tak hanya di Batang Gadih dan Subang Anak wabah tikus . Di Ladang Laweh juga banyak petani batal menyabit padi lantaran sudah habis makan tikus. Musibah ini oleh sebagian warga di katagorikan musibah

Kapolres Minta Masyarakat Jaga Kamtibmas Jelang Pemilu SOLOK, HALUAN — Kepolisian Resor Solok, Sumatera Barat mengajak masyarakat daerah itu untuk menjaga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) agar tetap kondusif menjelang pelaksanaan Pemilu 2014.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Solok AKBP Tommy Bambang Irawan di Arosuka, Senin, mengatakan dalam rangka menyambut pesta demokrasi tersebut diharapkan seluruh komponen masyarakat berkontribusi dalam menjaga ketertiban dan keamanan.

“Tahapan Pemilu saat ini sedang berjalan, untuk itu seluruh komponen masyarakat diminta untuk menciptakan kondisi yang kondusif,” ujarnya.

Menurut dia, pesta demokrasi itu

akan dapat berjalan dengan lancar jika Kamtibmas dapat dijaga oleh semua pihak.

“Pemilu adalah pesta demokrasi untuk memilih pemimpin lima tahun. mendatang. Melalui pemilu masyarakat dapat menentukan nasib bangsa ini ke depannya,” katanya.

Dia mengatakan, ketertiban dan keamanan memang tugas pokok polisi, namun hal itu dapat terwujud jika seluruh komponen yang ada ikut serta dalam menciptakannya.

“Kamtibmas diciptakan oleh masyarakat itu sendiri, polisi beserta pemerintah daerah hanya menjadi pendorong hal tersebut,” katanya.

Dia mengungkapkan, saat ini situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres

Solok tergolong aman dan tertib. Untuk ke depannya Kapolres mengingatkan masyarakat jangan terpancing dengan isu-isu yang dapat memicu terjadinya konflik di tengah masyarakat.

“Masyarakat harus selektif dalam menerima isu-isu yang sifatnya dapat memicu perpecahan. Jangan langsung menerima isu, sebaiknya dicari kebenarannya terlebih dahulu,” katanya.

Saat ini, katanya, pihaknya terus melakukan pemantauan Kamtibmas melalui intel-intel untuk mendeteksi adanya kemungkinan gangguan.

“Kita telah melakukan pemantauan melalui intel untuk mendeteksi kemungkinan gangguan keamanan di tengah-tengah masyarakat,” katanya. (h/rel/ris)

REBUTAN WARISAN BERUJUNG PENGEROYOKAN,

Tiga Nenek Jadi Pesakitan PADANG, HALUAN — Dipicu perebutan harta warisan dari ayah, tiga wanita lanjut usia mengeroyok sudara seibunya. Tidak terima, korban yang bernama Alfera melapor ke polisi.

Ketiga terdakwa akhirnya diseret ke meja hijau dan menjalani sidang perdana, Senin (11/11) di Pengadilan Negeri Padang.

Para terdakwa terbilang sudah lanjut usia. Terdakwa pertama bernama Murni Artati (54), warga Dadok Tungul Hitam, Liberty (59) dan Eizar (55) yang juga warga Dadok Tunggul hitam. Ketiganya terlihat pucat sewatu dihadapkan kehadapan majelis hakim yang diketuai Asmar.

“Sudah tua-tua masih saja sifatnya begini. Apalagi, yang dikeroyok saudara sendiri,” ucap hakim Asmar

sewaktu menyidangkan mereka.

Dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Dwi Indah disebutkan, perbuatan yang mengantarkan ketiganya ke meja hijau berawal dari polemik harta warisan ibu ketiga terdakwa dan korban. Keempatnya merupakan saudara seibu berlainan ayah. “Keempatnya berebutan harta warisan, salah satunya warung tempat korban berjualan,” papar jaksa Dwi Indah.

Puncaknya terjadi 8 Juli lalu.

Ketiga terdakwa mendatangi korban di Jalan Utama, Dadok Tunggul hitam untuk membicarakan soal harta warisan. Perbincangan akhirnya memanas dan menjadi perang mulut.

Dalam video yang dijadikan barang bukti dan diputar di persidangan

terlihat, korban Alfera dipukul para terdakwa dan dikeroyok.

Tidak terima perlakuan ketiga saudaranya Alfera akhirnya melapor ke polisi. “Dari hasil visum ada memar di wajah korban dan tangan korban karena dipukul dan didorong hingga terjatuh,” sebut Dwi Indah.

Polisi ahirnya melakukan proses kasus dan melimpahkan perkaranya ke jaksa. Hingga akhirnya ketiga terdakwa disidangkan. Dalam dakwaan, JPU menjerat ketiga terdakwa dengan Pasal 170 KUHP tentang penganiayaan.

Usai mendengarkan pembacaan dakwaan dan melihat rekaman video, majeli hakim mengundur sidang sampai pekan depan dengan agenda tuntutan. (h/hel)

Pemkab Dukung Investor Listrik PASBAR, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat mendukung penuh investor yang ingin menanamkan modalnya di bidang energi listrik.

“Dalam rangka ketahanan energi listrik maka kita membuka diri seluasluasnya bagi investor yang ingin menanamkan modalnya, apalagi kita masih kekurangan energi listrik terutama di daerah pedalaman,” kata Kadis Pertambangan dan Energi Pasaman Barat, Faizir Djohan di Simpang Ampek, Senin.

Dia mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan kajian pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Ranah Batahan dengan investor Green Energy Investment (GEI) dari Jakarta.

Dia mengharapkan rencana PLTMH ini dapat berjalan dengan lancar sehingga nantinya akan mampu membuat masyarakat menikmati aliran listrik.

“Kita siap membantu GEI dalam segala perizinannya. Kita juga mengharapkan dengan adanya pembangunan ini akan mampu menyerap tanaga kerja yang ada di daerah itu,” ujar dia.

Direktur GEI, M Henri Syuhada mengatakan pihaknya sangat serius untuk membangun PLTMH di Ranah Batahan Pasaman Barat. Survei awal dan peninjauan lapangan telah dilakukan untuk melihat sejauh mana rencana pembangunan fisiknya nanti.

Dia mengatakan pembangunan PLTMH di Ranah Batahan diharap-

kan dapat membantu krisis ketenagalistrikan di Pasaman Barat.

PLTMH akan memberikan listrik yang murah dan ramah lingkungan.

“PLTMH merupakan salah satu solusi bagi masyarakat untuk memperoleh listrik selain dari PLN denga menggunakan aliran sungai Ranah Batahan,” kata dia.

Dia menjelaskan dari survei awal diperoleh potensi pembangkit listrik sebanyak 4958,016 KW dengan debit disain 12 m3 per detik dan tinggi terjun air efektif 62 meter.

“Kita sudah membuat rencana pembangunan fisiknya beserta izinizinnya. Kami mengharapkan kerja sama semua pihak dlan rangka memenuhi kebutuhan listrik di Pasaman Barat,” harap dia. (h/ant)

BkkbN Berikan Pelatihan Untuk UPPKS PADANG, HALUAN — Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BkkbN) Sumbar, memberikan pelatihan kepada kader Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) seSumbar, Senin (11/11).

Pelatihan tersebut, untuk merangsang para pengelola program pemberdayaan ekonomi keluarga, agar menjadi printis dalam meningkatkan keluarga dalam memfasilitasi sumber daya ekonomi.

Kepala Perwakilan BkkbN Sumbar diwakili Kabid KS/PK Yendrizal Makmur mengatakan, selain pelayanan keluarga berencana, BkkbN juga mencoba untuk turun langsung mengatasi kemiskinan.

Caranya dengan jalan memberikan

kegiatan pembelajaran ekonomi kepada kelompok akseptor, khususnya pada keluarga pra sejahtera dan keluarga sejahtera tingkat I. “Dengan berbagai pelatihan tersebut, anggota UPPKS diharapkan bisa meningkatkan kemampuan investasi sumber daya manusia dalam keluarganya. Sehingga, pendidikan dan jaminan kesehatan bisa ditingkatkan,” ujarnya. Dikatakan, untuk sasaran program ini, BkkbN memfokuskan kepada aksetor yang ada di pedesaan, khususnya akseptor yang memiliki ekonomi lemah.

“Semua anggota UPPKS berasal dari dea dan kelurahan. Umumnya mereka memiliki tingkat perekonmian lemah. Kita ketahui, pertubuhan penduduk yang tertinggi berada di

kalangan ekonomi menengah ke bawah.

Oleh karena itu, kami sengaja menggarap program ini untuk masyarakat yang kurang mampu,” terangnya.

Lanjutnya lagi, selain memberikan pelatihan, BkkbN juga memberikan fasilitas, dan perluasan akses pada berbagai sumber daya ekonomi yang dibutuhkan keluarga. Dimana BkkbN memberikan modal, peningkatan produksi, perluasan pemasaran, dan peningkatan keterampilan kepada kelompok UPPKS. “Sebenarnya anggota UPPKS tidak hanya akseptor. Banyak juga anggota kelompok UPPKS yang belum menjadi akseptor. Jadi, dengan bergabungnya mereka, maka diharapkan bisa masuk ke dalam program KB,” ungkapnya lagi. (h/wis)

dan ujian Allah. Makanya mereka meminta agar dilakukan doa bersama untuk menolak bala itu. “Ini musibah dan ujian Allah, makanya kita sebagai umat Islam perlu pula berdoa agar tuhan menjauhkan umatnya dari berbagai musibah dan bala,“ kata HN. Dt Simarajo (h/one).

PESTA GANJA

Adik-Kakak Dipenjara 3 Tahun PADANG, HALUAN — Dua pria beradik-kakak, Riko Agustian dan Robert Agutian divonis tiga tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Padang, Senin (11/11).

Keduanya, terbukti melakukan penyalahgunaan narkotika jenis ganja.

Dalam putuannya, majelis hakim menilai, keduanya terbukti bersalah menyalahgunakan ganja. “Terdakwa terbukti bersalah menggunakan ganja secara bersama-sama. Perbuatan itu jelas melanggar aturan. Sesuai Pasal 111 dan Pasa 127 Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika, keduanya divonis tiga tahun penjara,” ungkap majelis hakim yang diketuai Asmar dalam putusannya.

Vonis yang dijatuhkan hakim lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Padang Suriati.

Dalam tuntutannya, jaksa Suriati berharap majelis hakim menjatuhkan hukuman penjara empat tahun terhadap keduanya.

Tapi hakim berpendapat lain dan menjatuhkan hukuman lebih ringan.

Hal itu dikarenakan, selama sidang, keduanya berlaku sopan. “Hal yang meringankan lainnya, kedua terdakwa merupakan tulang punggung keluarga yang memiliki tanggungan hidup,” sebut hakim Asmar.

Mendengar vonis majelis hakim, keduanya hanya bisa merunduk dan mengatakan menerima putusan tersebut.(h/hel)

Rumah Permanen Hangus Terbakar PAINAN,HALUAN — Rumah permanen milik Zulkifli, 60 warga Muaro kanagarian Pulau Karam kecamatan Koto XI Tarusan Pessel hangus terbakar bersama isinya.

Akibat musibah ini, sedikitnya diperkirakan total kerugian yang dialami Zulkifli sebesar lebih kurang ratusan juta.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut.

Informasi dari keretangan masyarakat di Tempat Kejadian Peristiwa ( TKP), diketahui sumber api diduga akibat konsleting listrik.

Masyarakat yang masih berada di kedai terkejut melihat korbaran api tengah bergejolak membakar bagian loteng rumah milik korban. Musibah ini terjadi pada hari Senin dini hari, tepatnya sekitar pukul 02.30 wib.

Warga sempat mendengar teriakan minta tolong dari loklasi kejadian.

Masyarakat yang tengah tidur langsur keluar rumah menuju TKP membantu memadamkan api. Dengan berbagai upaya dilakukan masyarakat untuk memadamkan api. Usaha tersebut tidak membuahkan hasil akibat kuatnya angin, api terus bergejolak membakar bagian bangunan rumah tersebut.

Sekitar 30 menit berselang, akhirnya mobil kebakaran (damkar) datang ke lokasi kejadian dan petugaspun akhirnya berhasil menjinakkan sijago merah.

Wali nagari pulau Karam, Yose Rizal pada saat kejadian mengajak masyarakat untuk saling bahu membahu menjinakkan api, hal ini bertujuan agar api tidak melebar kebangunan rumah lainnya milik warga. (h/mjn) >> Editor : Heldi

>> Penata Halaman : Irvand

4

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Pengusaha Warnet Enggan Urus Izin

SKB Pasaman Gelar Seleksi HAI PASAMAN, HALUAN—Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), gelar seleksi lomba dalam rangka Hari Aksara Internasional (HAI) ke 48.

Kegiatan ini dipusatkan di Kabupaten Limapuluh Kota 19 s/d 22 Nopember mendatang di Lubuk Sikaping Kabid Paudni Noviartias berharap, Pasaman mampu meraih hasil terbaik setelah tahun lalu gondol tiga gelar.

Melalui seleksi itu. Akan dapat diproleh hasilnya yang nantinya dapat mewakili Kabupaten Pasaman. Yg juga merupakan motivasi dan prestise daerah.

Semangat harus selalu dipupuk, jangan hanya hadiah diperebutkan, tapi tolak ukur pembinaan program yang dilaksanakan di lokasi masingmasing.

Lebih jauh Noviartias menambahkan, agar hasil yang bagus dicapai semua pihak harus mempersiapkan semaksimal mungkin agar hasilnya menjadi kebanggaan Pasaman.

Sementara Kepala SKB Pasaman Ahmad Buchari menyebutkan, lomba yang diikuti nantinya adalah lomba teaching tutor pendidikan keaksaraan, lomba keberaksaraan warga belajar pendidikan keaksaraan, lomba pengelola kelompok belajar pendidikan keaksaraan, lomba mars keaksaraan bagi tutor KF, lomba pameran hasil karya warga belajar KF dan penataan stand pameran. (h/tos)

Pembangunan Jalan Alternatif Minta Dipercepat PAINAN, HALUAN — Masyarakat Kecamatan Bayang Utara (Bayu) berharap pemerinta propinsi untuk secepatnya tuntaskan pembangunan jalan alternatif Pasar Baru Bayang Pessel menuju Alahan Panjang.

Warga inginkan dengan keberadaan jalan alternatif tersebut, pertumbuhan perekonomian masyarakat di Kecamatan Bayang Utara bisa meningkat.

Dengan terbukanya akses perhubungan dengan kabupaten melalui Nagari Muara Air, tentu akses perhubungan akan menjadi lancar, apalagi kedua daerah yaitu, Pessel dan Solok merupakan daerah potensi wisata yang dapat dijual kepada para pelancong Tidak hanya itu, mengingat jalan nasional yang ada di Pessel satu poros di khawatirkan bila terjadi banjir dan longsor hubungan terputus, maka dengan adanya jalan alternatif Pasar Baru menuju Alahan Panjang Solok kendala lalu lintas menuju Padang dan Solok dapat diatasi.

Rajo Intan, (57) salah seorang warga kepada Haluan mengatakan, akses jalan alternatif tersebut merupakan salah satu solusi peningkatan perekonomian masyarakat Bayu ini. “Mudah-mudahan jalan alternatif tersebut bisa dirampungkan dalam waktu dekat,” harapnya.(h/mjn)

Perpindahan Akidah Perlu Perhatian Serius PADANG, HALUAN — Perpindahan akidah yang terjadi pada masyarakat minang, perlu mendapat perhatian serius.

Berdasarkan berdasarkan informasi yang beredar di BlackBerry Messenger (BBM) maupun di internet, telah ada sekitar 30 masyarakat asli minang yang pindah keyakinan dari islam ke kristen (murtad).

Dengan informasi itu, tentunya akan mengkhawatirkan banyak pihak.

Apalagi dalam informasi itu, tujuan utama para misionaris adalah masyarakat minang.

Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Sumbar Leonardy Harmainy usai menghadiri penutupan Semarak Muharam yang diadakan Mushala Nurul Yaqin, Parak Tabu, Kelurahan Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang, Jumat (8/10) malam lalu.

“Dari jumlah 30 orang yang murtad itu, sebagain diantara mereka menjadi pendeta. Dengan demikian, sudah barang tentu tujuan utama mereka untuk mengajak masyarakat minang menjadi murtad,” ujarnya.

Untuk menghindari pengaruh, dan ajakan orang-orang atau pihak tertentu, yang dapat merubah akidah remaja ataupun masyarakat minang. Maka, masyarakat Sumbar harus memperkuat, dan mengajarkan pemahaman agama Islam secara kaffah.

“Keluarga sebagai sarana utama untuk tranformasi ilmu pengetahuan, dan agama, harus melakukan perannya. Selain itu kami juga mengimbau, agar sebuah keluarga memberikan pendidikan agama di Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) kepada anakanaknya. Sehingga, pemahaman tentang agama islam, bisa di fahami secara mendalam,” ungkapnya lagi. (h/wis)

RUMPUT LAUT — Rumput laut Jariamun sedang dikeringkan untuk di pasarkan. M JONI

MUSKAB KORPRI

Mencari Pengurus yang Aktif dan Netral

Turut hadir Ketua Dewan Korpri Sumbar Arizallidjar, Pembina Korpri Solsel Bupati H. Muzni Zakaria, dan seluruh pengurus Korpri. Wakil Ketua Korpri Solsel H. Fedel Efendi menyampaikan laporan bahwa selama pengurus periode lama, sudah 14 program yang telah dilaksanakan.

Adapun 14 program yang telah dilaksanakan adalah melaksanakan HUT Korpri setiap tahun, mengikuti Munas Korpri, mengikuti konsultasi pemberian bantuan, studi banding pembentukan lembaga konsultasi, pemberian bantuan sosial kepada masyarakat terkena bencana, bantuan untuk korban galodo, bantuan kepada anak-anak PNS yang berprestasi, melaksanakan senam bersama, melaksanakan perlombaan setiap HUT, melaksanakan kegiatan MTQ, memberikan bantuan kepada anggota

Korpri yang sedang menjalani hukuman, pemberian sarana kantor, membayar honorium dan lain-lainnya.

Korpri Kabupaten Solok Selatan, ucap Fidel, terbentuk atas hasil Musyawarah Korpri yang pertama pada 4 Oktober 2004. Selama perjalanan organisasi tersebut, terjadi pergantian Sekretaris Daerah dari Adril kepada Rosman Effendi yang waktu itu beliau menjadi Ketua Dewan Pengurus.

Kemudian, ada pengurus yang habis masa tugas sebagai pegawai sehingga diusulkan pergantian antar waktu Dewan Pengurus. Atas dasar itulah lahir Keputusan Dewan Provinsi Sumbar bernomor 09/236/KEP/2009 Tentang Penetapan Pergantian Antar Waktu tersebut.

Di samping itu, terjadi pergantian Sekretaris Korpri yang semula Gusnawati digantikan oleh Susnilawati, kemudian Sujarno, kemudian Zainal Abidin. “Selama menjalankan program, Korpri mendapatkan pendanaan dari iuran anggota sejak 2005-2013 sebesar Rp75,641 juta, dana hibah daerah 2009, 2012, dan 2013 sebesar Rp77,010 juta dengan jumlah pengeluaran sebesar Rp122,653 juta.

Fidel Efendi mengemukakan beberapa permasalahan yang dialami Korpri. Yaitu, Sekretariat Korpri yang belum memiliki staf tetap, setoran iuran anggota oleh masing-masing bendahara Korpri kurang lancar,

belum terbentuknya kepengurusan Korpri unit SKPD, dan belum terbentuknya satuan pelaksana teknis kegiatan seperti Konsultasi Bantuan Hukum dan Badan Pembina Olahraga.

“Kami minta kepada pengurus yang baru untuk membentuk Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum yang akan membantu anggota yang terkait masalah hukum, serta bisa menyelesaikan tonggakan iuran Korpri, pemakaian batik Korpri untuk ditindaklanjuti oleh SKPD,” pungkasnya.

Hasil Muskab terpilih Dr. H. Fidel Efendi sebagai Ketua Dewan Korpri Kabupaten Solok Selatan, Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Kelembagaan Johny Hasan Basri, Wakil Ketua Bidang Hukum dan Pelayanan Masyarakat Efi Yandri, Ketua Bidang Organisasi dan Kelembagaan Inmart Welly, Ketua Bidang Pembinaan Disiplin Jiwa Korps dan Wawasan Kebangsaan Yulian Efi, Ketua Bidang Hukum dan Pelayanan Masyarakat Yulharnis, Ketua Bidang Olahraga dan Budaya Muhadis, Ketua Bidang Usaha dan Kesejahteraan Basrial, serta Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan Gusnawati, yang dikukuhkan langsung oleh Ketua Dewan KORPRI Provinsi Sumbar Arizallidjar dan disaksikan Bupati Solsel H. Muzni Zakaria. (h/col).

DHARMASRAYA, HALUAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya melalui Dinas PU dan Dinas Perhubungan (Dishub), akan menyampaikan kepada Dinas PU dan Dishub Provinsi Sumbar, aturan atau perda Provinsi Jambi tentang aturan angkutan batubara di wilayah itu untuk menjaga ketahanan Jalinsum dan menurunkan angka kecelakaan.

“Apa yang kami dapat dari Pemprov Jambi tentang aturan angkutan batubara atau Perdanya, akan disampaikan kepada Pemprov Sumbar, untuk ditindak lanjuti, karena kewenangan aturan masalah jalan berada di pemprov,” kata Kepala Dinas PU Dharmasraya, Ir. Junedy Yunus, kepada Haluan di Pulau Punjung, Senin (11/11).

Dijelaskannya, setelah pihak

Pemkab Dharmasraya mengunjungi Pemprov Jambi setelah membaca berita Harian Haluan beberapa waktu lalu, ia bersama tim ketika berkunjung ke Jambi pada waktu itu, mengcopy Perda tentang aturan angkutan batubara di wilayah Jambi.

Karena hal itu kewenangan pemprov, maka hal itu akan disampaikan kepada Pemprov Sumbar melalui Dishub dan Dinas PU Sumbar agar dapat ditindak lanjuti sesuai dengan kewenangannya.

Ia sebagai Kepala Dinas PU, bersama dengan Kepala Dinas Perhubungan dan Staf Ahli Bupati Bidang Hukum akan menyampaikan hal tersebut kepada Pemprov Sumbar, dengan harapan aturan serupa akan lahir di Sumbar berupa Perda.

Karena ia sangat tertarik sekali dengan Perda tersebut, manfaat yang akan dirasakan masyarakat sangat banyak sekali, selain Jalinsum lebih awet atau lebih terpelihara dan juga manfaat lain, misalnya, membuka peluang atau lapangan pekerjaan, karena biasanya Batubara 30 ton dibawa oleh satu mobil, dengan aturan Batubara harus diangkut dengan truk kecil atau sejenis Colt Diesel, maka Batubara 30 ton akan dibawa oleh tiga truk, artinya tiga orang sopirnya.

Begitu pula dampak ekonomi lainnya adalah jumlah orang makan di warung nasi menjadi tiga orang, jumlah mulut yang minum air mineral menjadi tiga, jumlah ban yang bocor lebih banyak dan lain sebagainya dampak yang muncul.(h/mdi)

SOLSEL, HALUAN — Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Solok Selatan menggelar musyawarah kabupaten (muskab) untuk memilih dewan pengurus periode 2013-2018 yang aktif dan netral, Senin (11/11) di aula kantor bupati.

Perda Angkutan Batubara Jaga Ketahanan Jalinsum

SIJUNJUNG, HALUAN — Pengusaha warung internet (warnet) di dua Kecamatan di Kabupaten Sijunjung, yakni Kecamatan IV Nagari dan Kupitan masih enggan mengurus perizinan.

Buktinya, dari operasi penertiban yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) akhir pekan kemarin, menemukan delapan warnet yang belum mengantongi izin. ”Dari operasi penertiban di Kecamatan IV Nagari dan Kecamatan Kupitan, kami menemukan delapan warnet yang belum punya izin,” kata Kepala Satpol PP Kabupaten Sijunjung melalui Kepala Seksi Operasional, Suarman kepada Haluan melalui telepon selularnya, Senin (11/11).

Rinciannya, sebut Suarman, lima warnet di Kecamatan IV Nagari dan tiga warnet di Kecamatan Kupitan. Padahal, sambungnya, pihaknya bersama Dinas Perhubungan dan Informatika beberapa waktu lalu telah melakukan pendataan terhadap warnet di dua kecamatan tersebut.

Dalam catatannya, Suarman menyebutkan, ada belasan warnet yang belum memiliki izin usaha.

Namun karena kondisi ekonomi yang tidak mendukung banyak usaha warnet di dua kecamatan itu yang tutup.

“Dari pendataan bersama Dinas Perhubungan dan Informatika, ada belasan warnet di dua kecamatan itu, tapi karena kondisi ekonomi warga mengalami penurunan, banyak warnet yang tutup,” tuturnya.

Bagi pengusaha warnet yang belum mengurus izin, Suarman mengatakan, pihaknya memberikan sanksi administratif.

Sanksi administratif yang diberikan, yakni membuat surat perjanjian untuk segera mengurus izin, baik surat izin tanda usaha (SITU) maupun gangguan HO.(h/azn)

Bupati Padang Pariaman Jadi Motivasi Siswa PADANG PARIAMAN, HALUAN — Siswa dan siswi Sekolah Menengah Umum (SMU) 1 Batang Anai sangat antusias menerima kedatangan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, apalagi orang nomor satu di daerah ini akan menjadi Inspektur upacara di sekolah tersebut. Bupati Ali Mukhni datang ke SMU itu di dampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan, Mulyadi dan Kabag Humas Pemkab, Hendra Aswara.

Ketua OSIS SMU 1 Batang Anai Cania Kastira mengaku, ia sangat senang dengan kehadiran Bapak Bupati, sehingga lebih mengenal lebih dekat sosok Ali Mukhni. “Tadi kawan-kawan sangat senang sehingga banyak yang ingin bersalaman dengan Bapak Bupati,” ujar Cania, Senin (11/11).

Cania menjelaskan, bahwa saat ini SMU 1 Batang Anai menjadi sekolah unggulan di Kabupaten Padang Pariaman. Dari tahun ke tahun makin banyak lulusan sekolah ini yang di terima di Universitas favorit seIndonesia. “Kami bertekad menjadi yang terbaik di Padang Pariaman,” ujar Cania yang selalu mendapat juara umum dari kelas 1 hingga kelas 2 SMU tersebut.

Dengan kehadiran Bapak Bupati ini, Cania berharap siswa-siswi termotivasi untuk berprestasi di tingkat Sumatera Barat maupun Nasional. “Bapak Bupati meminta kami untuk tekun belajar dan bersungguh-sungguh menggapai prestasi untuk mengharumkan nama daerah,” kata Cania, anak pasangan Khairul dan Helmawati.

Sementara itu, Kepala SMU 1 Batang Anai Zal Aidi, S.Pd, MM mengatakan, kehadiran Bapak Bupati disekolahnya merupakan menjadi kebanggaan tersendiri. “Ditengah kesibukan yang padat, beliau masih menyempatkan waktu untuk bertemu dengan guru dan anak didik kami di sekolah ini,” ujar Zal Aidi.

Bupati Padang Pariaman, Ali Mukni berpesan kepada seluruh siswa agar mempersiapkan diri menghadapi ujian nasional yang akan berlangsung dalam waktu dekat. Bupati juga mengingatkan agar siswa se Kabupaten padang Pariaman untuk menjauhi narkoba karena narkoba adalah musuh utama bangsa.(h/cw-bus)

Warga Sungai Langkok Goro Buat Pondasi Surau

MASYARAKAT Sungai Langkok sedang goro membuat pondasi surau, kegiatan goro ini di adakan satu dalam seminggu. BUSTANUL ARIFIN.

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat

Sungai Langkok Korong Lareh Nan Panjang, Kenagarian

Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman selalu rutin mengadakan setiap minggu goro untuk membangun surau berukuran 18 X 21 meter.

Dan peletakan batu pertama pembangunan surau tersebut sudah dilakukan usai lebaran Idul Fitri lalu kemarin.

Penasehat pembangunan Surau Sungai Langkok, Akhiruddin, Minggu kemarin di sela-sela goro mengatakan, untuk pembangunan surau ini diperkirakan akan menghabiskan dana sekitar Rp 1,5 miliar. Saat ini dana yang sudah terkumpul sekitar Rp 100 juta.

“Kami mengajak masyarakat baik di kampung mau-

pun di rantau untuk turut membantu biaya pembangunan surau ini. Surau Sungai Langkok ini selain dimanfaatkan oleh masyarakat (jamaah) juga dimanfaatkan oleh santri Pondok Pesantren Almunawwarah yang lokasinya berdekatan. Dengan selesainya pembangunan surau ini nantinya, maka sekaligus akan mendorong kemajuan dari pondok pesantren Almunawwarah,” jelas Akhiruddin.

Katanya, dengan bantuan dari lapisan masyarakat, kita berharap surau ini bisa selesai dalam tempo kurang lebih 2 tahun. “Saat ini, selalu di adakan goro bersama, setiap goro ada sekitar 20 orang >> Editor : Heldi

masyarakat yang rutin mengikuti goro ini,” ulasnya.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Almunawwarah Budi Romizal Tuanku Mudo menyebutkan, jumlah santri mencapai 180 orang, julam tersebut sudah termasuk santri yang tidak tinggal di pesantren.

Artinya, santri yang bolak di rumahnya masing-masing.

“Kegiatan rutin yang dilakukan di Pesantren antara lain wirid setiap Rabu, didikan subuh dan seni bela diri. Ke depan, dengan siapnya surau ini dibangun, maka latihan dan praktek ibadah santri akan di adakan di surau ini, dan juga surau tersebut lebih baik dan terkontrol,” ulas Budi. (h/ cw-bus) >> Penata Halaman : Rahmi

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Pastikan Listrik Sumbar Aman!

YUKUR Alhamdulillah, satu dari dua unit Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Teluk Sirih, Kota Padang telah mulai beroperasi sejak awal November 2013.

Berdasarkan keterangan dari pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Sumatera Barat (Sumbar), satu unit pembangkit yang telah mulai berproduksi tersebut telah bisa menghasilkan daya listrik 112 Mega Watt.

Artinya pembangkit tersebut telah bisa bekerja maksimal. PLTU direncanakan untuk kapasitas 2x112 MW. Satu unit pembangkit lainnya tengah dalam proses penyelesaian.

Jika perkabar itu benar adanya, tentu sesuatu yang sangat menggembirakan bagi masyarakat Sumatera Barat. Dengan keberhasilan memproduksi daya 112 MW, berarti persoalan krisis kelistrikan di Sumatera Barat untuk sementara waktu telah teratasi. Karena sejauh ini, defisit daya listrik Sumbar sekitar 100 MW. Selama enam bulan belakangan produksi daya seluruh pembangkit listrik di wilayah Sumbar hanya sekitar 350 MW. Sedangkan beban puncak 450 MW. Makanya PLN melakukan pemadaman bergilir saat beban puncak, termasuk siang hari, karena PLTA Singkarak, PLTA Maninjau dan PLTA Batang Agam tidak dioperasikan siang hari guna menghemat air yang memutar turbin.

Mudah-mudahan saja, pembangkit unit 1 PLTU Teluk Sirih tidak bermasalah dan bisa lolos dalam uji coba yang akan berlangsung selama 30 hari. Bila berjalan lancar dan selalu stabil memproduksi 112 MW, maka kesimpulannya pembangkit unit 1 tersebut sudah bisa efektif dioperasikan secara rutin. Namun bila mengalami masalah, tentu perlu diperbaiki kembali dan itu akan kembali bisa mengganggu pasokan listrik bagi Sumatera Barat.

Kita tentunya juga berharap pembangkit unit 2 PLTU teluk Sirih juga segera bisa dioperasikan. Demikian juga harapan terhadap PLTU Sijantang di Ombilin, Sawahlunto mudah-mudahan juga cepat beroperasi kembali. Sesuai dengan janji PLN, perbaikan PLTU Ombilin akan tuntas bulan November ini. Jika telah bisa beroperasi efektif, sumbangan daya dari PLTU Ombilin sangatlah besar, yakni 2 x 100 MW. Berarti pasokan listrik untuk wilayah Sumatera Barat sudah surplus. Bahkan surplusnya bisa sekitar 150 MW. Karena pasokan listrik Provinsi Sumatera Barat telah surplus, maka PLN diharapkan bisa menggaransi tidak ada lagi pemadaman bergilir untuk wilayah Sumatera Barat. Karena bisa jadi, ketika PLN menyuplai kebutuhan listrik Riau, pasokan listrik untuk wilayah Sumbar menjadi terganggu. PLN mesti juga mempertimbangkan kerugian yang dialami oleh masyarakat Sumatera Barat selama pemadaman bergilir sepanjang lebih kurang enam bulan belakangan.

Ketika itu warga dan pedagang terpaksa menggunakan generator set (genset) untuk penerangan dan kegiatan lainnya, yang jelas-jelas membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Selain untuk membeli genset, biaya pembeli bahan bakarnya juga besar.

Pasokan daya listrik yang memadai dan lancar juga bisa menjadi jaminan serta modal di dalam mendorong pertumbuhan investasi di Sumatera Barat.

Selama ini bagaimana developer bisa membangun dan memasarkan rumah, ruko dan lain sebagainya, ketika pasokan listrik bagi pemasangan baru di rumah dan ruko tidak bisa dilakukan, karena produksi listrik mengalami devisit.

Lancarnya pasokan listrik juga menjadi modal penting untuk investasi di bidang lainnya. Contohnya, perusahaan pengolahan sawit, juga akan lebih tertarik berinvestasi ketika pasokan listrik bagi kepentingan industri itu terjamin dengan baik. Begitu juga ketika, investor akan membangun hotel, resort dan sejenisnya di Sumatera Barat juga akan memastikan tentang ketersediaan energi listrik. Karena pemakaian genset sendiri biayanya sangat besar dan sama sekali efisien bagi kegiatan usaha. Sekali lagi kita berharap semoga pasokan listrik untuk Sumbar pada tahun-tahun ke depan selalu memadai. **

S

„ Adik Gubernur Diperiksa Jaksa „ Wah... jangan-jangan sudah pertanda „ PLTU Teluk Sirih Sudah Hasilkan Daya 112 MW „ Stop pemadaman bergilir

PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

Parlemen dan Kiamat Demokrasi OLEH: INGGAR SAPUTRA Mahasiswa Magister Ketahanan Nasional Universitas Indonesia AJAH demokrasi Indonesia di masa depan sepertinya akan mengalami masa suram. Ini disebabkan kinerja anggota legislatif sebagai produk pemilu terjebak banyak penyimpangan fundamental. Berbagai kasus korupsi, tindakan asusila dan buruknya kinerja legislasi menggerus kepercayaan kepada wakil rakyat.

Kondisi itu tentu sangat disayangkan mengingat sebelumnya anggota parlemen 2009-2014 sempat digadang mampu bekerja lebih baik. Berdasarkan data Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia, ratarata anggota DPR 2009-2014 berusia 48 tahun, lebih muda dari periode sebelumnya yang 50 tahun. Sebanyak 91 persen adalah sarjana dan separuhnya sudah menyelesaikan pendidikan pascasarjana (Berharap pada 560, Catatan Kinerja DPR 2009-2010: 2011).

Tapi apa daya, kematangan umur, kompetensi dan pengalaman politik tidak menjamin terbentuknya parlemen aspiratif. Data Institut Riset Indonesia (INSIS) menyebutkan, kepercayaan masyarakat kepada para wakilnya di Senayan terus menurun.

Menurut survei, responden yang menjawab citra DPR tidak baik 38.5 persen,

W

semakin tidak baik 26.1 persen, baik 29,2 persen, semakin baik 1.9 persen, dan tidak menjawab 4.3 persen. Dalam survei INSIS ditegaskan citra dan kinerja DPR dinilai buruk akibat beragam masalah. Beberapa masalah itu yakni buruknya kapasitas anggota DPR (55,3 persen), rendahnya moralitas(79,5 persen), miskinnya komitmen memberantas korupsi (81,4 persen) dan buruknya tingkat kehadiran anggota DPR (78,3 persen).

Jajak pendapat ini dilakukan pada 17 Agustus 20 September di 34 provinsi dengan menggunakan metode rambang berjenjang jumlah responden 1.070 orang. Margin of error tiga persen. Pengumpulan data sendiri dilakukan melalui wawancara tatap muka.

Kondisi itu menegaskan potret buruk kinerja politisi Senayan dalam memperjuangkan aspirasi rakyat.

Mereka sangat mudah menjual kepercayaan yang sudah diberikan dengan segepok uang hasil korupsi.

Meminjam istilah Anas Urbaningrum, Pemilu 2009 menghasilkan parlemen yang buta-tuli (tidak sensitif dan aspiratif) dan bisu (tidak artikulatif). Akibatnya masyarakat mengalami kekecewaan mendalam dengan maraknya hipokrisi dan pengkhianatan sehingga

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

tingkat kepercayaan kepada politisi semakin rendah.

Hemat penulis, persoalan buruknya kualitas parlemen disebabkan tiga persoalan mendasar. Pertama, buruknya kompetensi caleg hasil seleksi partai politik. Dewasa ini, kita melihat tuntutan perbaikan kompetensi caleg sudah menjadi kebutuhan mendesak mengingat kinerja legislasi Indonesia sangat buruk.

Indikatornya, dari total 70 RUU Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2010, hanya 18 UU yang berhasil disahkan. Dimana sebanyak 8 UU berasal dari daftar prioritas prolegnas, sisanya adalah UU kumulatif terbuka seperti UU APBN dan UU ratifikasi dengan negara lain.

Sedangkan tahun 2011 dari target 70 RUU, DPR hanya sukses mengesahkan 8 UU. Kondisi ini sangat memprihatinkan sebab menandakan kiamat parlemen sudah mendekat sehingga fungsi legislatif sebagai pembentuk UU layak dipertanyakan.

Kedua, masih dominannya wajah lama di parlemen maju sebagai caleg yang menandakan masih menguatnya oligarki dalam tubuh parpol. Tidak dapat dipungkiri, selama ini rekrutmen caleg masih mengandalkan popularitas dan politik uang sehingga membuka peluang diskriminasi politik.

Pasalnya jika mengacu kepada kedua variabel itu, penikmat utamanya adalah anggota parlemen 2009-2014.

Popularitas caleg lama sudah

terbentuk selama lima tahun sebelumnya, sedangkan akses finansial berjalan lebih mudah dengan mengandalkan berbagai proyek legislatif dan eksekutif.

Ketiga, rendahnya tingkat pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan politisi yang jujur dan memperjuangkan kepentingan rakyat. Diakui atau tidak, rasionalitas berpolitik masyarakat Indonesia masih terjebak simbol abstrak, romantisme masa lalu dan tokoh kharismatik. Figuritas masih mengental kuat dalam benak sebagian masyarakat Indonesia sebagai ekses pendidikan politik di zaman Orde Baru. Untuk itu, diperlukan pendampingan kepada masyarakat agar tidak terus terjebak paradigma politik konservatif tersebut.

Memperhatikan ketiga variabel itu, sudah waktunya parpol merekonstruksi ulang kualitas dan kompetensi calegnya. Faktor kompetensi yakni pendidikan dan kepakaran seorang caleg dalam merumuskan solusi atas persoalan bangsa Indonesia harus diprioritaskan. Bentuk keseriusan parpol dapat melalui pembekalan politik secara rutin, pelatihan penyusunan undang-undang dan tes potensi akademik (TPA) sebagai ajang meningkatkan pemahaman sehingga terbentuk caleg yang berkualitas.

Selain itu, diperlukan kesadaran komperehensif dari partai politik, pe-

nyelenggara pemilu dan kelompok kritis (LSM, media massa dan mahasiswa-pen) untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat sehingga mereka semakin rasional, cerdas dan berpengetahuan dalam menentukan pilihannya. Penyelenggara pemilu diharapkan terus mengawal komitmen parpol untuk membuka rekam jejak calegnya dan mempromosikan secara massif kepada masyarakat luas. Terbukanya rekam jejak diharapkan mendorong masyarakat lebih cermat dan teliti dalam memilih caleg sehingga tidak memilih kucing dalam karung.

Apalagi perlu diperhatikan, pasca reformasi rakyat memberikan kesempatan besar kepada parlemen untuk menjalankan fungsi pengawasan terhadap kinerja pemerintah. Sebuah fungsi strategis itu seharusnya dimanfaatkan sehingga keinginan menciptakan keadilan, kesejahteraan dan kemakmuran rakyat dapat tercapai. Wajah parlemen 2014-2019 harus mampu melahirkan politisi negarawan yang berfikir besar tentang masa depan bangsanya, bukan kepentingan sempit untuk pemilu mendatang dengan menghalalkan berbagai cara.

Rakyat merindukan politisi negarawan yang memiliki integritas, kapasitas dan kapabilitas sehingga optimisme, keyakinan dan harapan kepada perbaikan Indonesia di masa mendatang dapat diwujudkan dengan baik. ***

lestari Koto Malintang, telah menjadi penyumbang terbesar pasokan air ke permukaan danau Maninjau yang sangat dibutuhkan sebagai pemutar turbin PLTA Maninjau. Kini, entah berapa juta kubik air per hari yang disumbangkan kawasan hutan lestari Nagari Koto Malintang untuk pemutar turbin PLTA Maninjau tersebut.

Pembelajaran yang paling berharga dari Koto Malintang menurut hemat saya adalah bagaimana melestarikan hutan dan lingkungan sehingga bemanfaat bagi warga setempat. Seperti terjaminnya ketersediaan sumber air bersih untuk mereka, dan manfaat bagi perusahaan negara seperti mengalirnya air untuk pemutar turbin PLTA Maninjau.

Pelesatarian hutan di kawasan resapan seputar danau dan waduk yang pasokan airnya sangat diperlukan untuk memutar turbin PLTA, merupakan hal mendasar yang sangat mendesak dilakukan. Bukankah penurunan air permukaan danau Maninjau, Singkarak dan

OLEH: DODI NURJA

Pelajaran Berharga dari Koto Malintang IAPA tak kenal Nazirudin? Walinagari Koto Malintang, Kecamatan Tanjung Raya, Agam ini telah mengharumkan nama Provinsi Sumatra Barat di level nasional tahun 2013. Nazirudin adalah peraih anugerah Kalpataru Indonesia tahun 2013 kategori perintis.

Bersama masyarakat Nagari Koto Malintang, Nazirudin telah puluhan tahun melestarikan, membela dan menjaga hampir 400 hektar kawasan hutan, sehingga terbebas dari aksi pembalakan dan praktik illegal logging. Tidak mengherankan bila kawasan hutan di Nagari Koto Malintang hingga hari ini tetap menjadi kawasan hutan yang sangat lebat dan rimbun. Di kawasan ini banyak ditemukan pohon raksasa berusia lebih seratus tahun yang diameternya tak terjangkau oleh sepuluh orang berjejer. Apa lagi pohon-pohon besar itu adalah jenis kayu bernilai ekonomi sangat tinggi yang membuat selera para cukong kayu dijamin menetes jika melihatnya.

S

Warga yang dipimpin Nazirudin telah berpuluh tahun memelihara dan mengelola hutan dengan sistem parak. Warga bercocok tanam hortikultura di sela-sela pohon besar, tanpa pernah menebang pohon secara serampangan.

Soal tradisi menyemai dan menanam pohon, Nagari Koto Malintang juga pantas diteladani. Di sini diberlakukan Peraturan Nagari dimana setiap calon pengantin baru yang akan menikah, dikenai kewajiban menanam bibit pohon terlebih dahulu. Kewajiban menanam pohon ini harus ditunaikan setiap calon anak daro dan marapulai, sebelum admistrasi atau buku nikah diserahkan pada keduanya.

Menurut saya, ini peraturan yang hebat dan pantas ditiru. Sebab, siapa pula pengantin baru yang ingin malam pertamanya tertunda hanya gara-gara belum menunaikan kewajiban menanam pohon. Pasti, tidak ada pengantin baru yang mau menunda malam pertamanya.

Tapi kesadaran warga Koto Malintang memelihara, menjaga dan melestarikan

kawasan hutan tersebut, telah berbuah manis, semanis malam pertama pengantin baru.

Kini, setiap helaan nafas warga Koto Malinta yang dipimpin Nazirudin selalu menghirup udara segar dari kerimbunan pepohonan.

Kawasan hutan yang lestari tersebut juga memberikan nuansa kehidupan yang sejuk, nyaman dan damai.

Bahkan ketika beberapa waktu lalu banyak nagari di sekitar Danau Maninjau diterjang bencana banjir dan galodo, Nagari Koto Malintang terhindar dari bencana itu.

Sungai yang berhulu di kawasan hutan Koto Malintang juga terus menerus mengalirkan air untuk kehidupan masyarakat, menjadi sumber air Pamsimas. Dengan keberadaan sumber air itu, masyarakat telah membuat wc (waterclosed) di rumah-rumah.

Tidak ada lagi wc congkong di kolam atau tabek.

Sementara setiap harinya masyarakat petani dapat bercocok tanam, tanpa kekurangan pengairan.

Lebih dari itu, sungai yang berhulu di hutan

waduk Koto Panjang menjadi salah satu penyebab sering pudurnya listrik PLN belakangan ini?

Apa dan bagaimana Nazirudin dan warga Nagari Koto Malintang merintis kelestarian dan menjaga hutan, seharusnya bisa dijadikan keteladanan oleh pemerintah dan pemangku kepentingan untuk ditularkan kepada nagari dan warga di seputar danau Singkarak atau Waduk Koto Panjang. Semoga. ***

Satpam RS Selaguri Minta Uang Parkir

BPKB Selesai Berbulan-bulan

ASS Kepada Bapak/Ibu Pengawas Dinsosenaker Kota Padang. Satpam Rumah Sakit Selaguri Padang meminta uang parkir pada tamu yang datang ke rumah sakit Selaguri. Setahu saya, tidak ada seorang satpam yang meminta uang pada tamu rumah sakit. Hanya di Rumah Sakit Selaguri lah satpam yang meminta uang parkir. Apalagi dalam dinas. Kecuali ada tukang parkir. Mohon tindakannya. Wassalam.

TANGGAPAN untuk layanan pesan singkat atau SMS soal BPKB berbulan-bulan, keluhan semacam ini sudah banyak dimuat media. Namun Dirlantas tetap cuek bebek. Ini suatu pertanda bahwa hubungan antara atasan dan bawahan sangat baik dan mesra. Dengan demikian maka kepanjangan BPKB menjadi, Berbulan-bulan Pekerjaan Kelambatan Biarin aja. Mengapa karena POLANTAS = pokoknya orang lalai aman namun tetap ada sukurannya. +6282319479***

+6287895684***

Pemimpin Umum

5

: H. Basrizal Koto

WPU / Penanggungjawab

: Zul Effendi

Pemimpin Redaksi

: Yon Erizon

Redaktur Pelaksana

: Ismet Fanany MD

Redaktur Pelaksana

: Syamsu Rizal

Manejer Pemasaran & Red.Khusus : David Ramadian Koordinator Minggu & Online

: Rakhmatul Akbar

Koordinator Liputan

: Devi Diany

Manajer Cetak

: Mardius Caniago

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Indra Helmi, Ismet Fanany MD, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini. Asisten Redaktur: Nasrizal, Ade Budi Kurniati, Heldi Satria. Reporter Padang: Parwis Nst, Ramadhani, Perwakilan Bukittinggi: Yursil Masri (Plt Kepala), Haswandi, Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Ahmad Zulkani, Biro Kepri: Andi. Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Okta Irwanda (Kabag Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, Syahrizal, Habli Hikman, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp.

(0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/ mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Habli

6

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Marzuki Marah Disebut Terima “Pelicin” JAKARTA, HALUAN — Ketua DPR Marzuki Alie marah atas pemberitaan yang menyebutkan dirinya menerima uang pelicin sebesar Rp250 juta dari proyek pembangunan gedung DPR senilai Rp1,1 triliun.

Kemarahan itu disampaikan oleh Marzuki saat selamatan hari ulang tahunnya yang ke-58 di Gedung DPR, Senayan, Senin (11/11).

Marzuki meminta kepada divisi hukum Setjen DPR menyampaikan surat protes atas penyebutan namanya menerima uang pelicin dari proyek pembangunan gedung baru DPR. “Saya minta divisi hukum untuk membuat surat untuk menyampaikan hak jawab,” tegas Marzuki.

Dia menegaskan tidak pernah menerima apapun dari proyek itu.

“Kalau dia (si pemberani uang) berani dengan sumpah dan dilaknat sama Allah semua keluarganya, saya akan berhenti jadi Ketua DPR,” katanya.

Sebagaimana diberitakan, Marzuki disebut sebagai salah satu anggota DPR yang kecipratan duit dalam proyek yang akhirnya batal tersebut.

Dalam laporan sebuah majalah, Marzuki disebut menerima Rp250 juta pada 2010 dari perusahaan calon penggarap proyek.

Marzuki mengaku ada sogokan dari perusahaan calon penggarap proyek kepada anggota Dewan. Namun ia enggan menyebut siapa yang terlibat. (h/inl)

Hatta Ikut Konvensi Rakyat JAKARTA, HALUAN — Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Radjasa angkat bicara soal konvensi rakyat, yang dibentuk oleh berbagai tokoh bangsa seperti Sholahudin Wahid atau Gus Sholeh.

Hatta yang juga Menteri Koordinator bidang Perekonomian ini mengatakan, sah-sah saja kalau ada semacam itu. Apalagi, partai politik juga menjaring kader melalui konvensi.

“Ya sebetulnya boleh-boleh saja (konvensi rakyat, red) tapi nanti the true pilihan rakyat itu pada waktu Pilpres,” kata Hatta di kantor Kepresidenan Jakarta, Senin (11/11).

Hatta juga belum begitu jelas dengan format konvensi rakyat ini.

Terlebih, selain partai politik, berbagai lembaga survei juga sebenarnya telah melakukan konvensi. Dengan menampilkan capres-capres pilihan masyarakat.

“Saya sih boleh-boleh sajalah survei melalui konvensi rakyat, tapi yang pasti yang benar itu pas pemilu 2014,” jelas Hatta.

Konvensi rakyat digagas oleh sejumlah tokoh masyarakat, rohaniawan, akademisi, tokoh perempuan dan budayawan.

Peraturan peserta konvensi rakyat adalah setiap peserta bisa mengajukan dirinya sendiri. Bisa juga diajukan oleh partai politik, komunitas, dan organisasi kemasyarakatan. Untuk tahap seleksi, dilakukan tahapan seleksi administrasi dari tanggal 10 November 2013 hingga 10 Desember 2013.

Ada 12 tokoh masyarakat yang menjadi Komite Konvensi. Nantinya, Komite ini akan memilih enam calon konvensi rakyat untuk mengikuti tahapan debat publik.

Dijadwalkan, debat berlangsung sebanyak enam kali dan diadakan di enam kota besar di Indonesia.

Yakni Medan (15 Desember 2013), Balik Papan (21 Desember 2013), Surabaya (5 Januari 2014), Makassar (12 Januari 2014), Bandung (19 Januari 2014), dan Jakarta (26 Januari 2014).

Penilaian dilakukan dengan jajak pendapat oleh Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES). Dimulai pada awal Februari 2014. Selesai pertengahan Februari 2014 dan akan muncul nama pemenang konvensi. (h/inl)

Tarbiyah Islamiyah Dukung MahEm PADANG, HALUAN — Ormas Persatuan Tarbiyah Islamiyah Kota Padang dan Persatuan Wanita Tarbiyah Islamiyah memberikan dukungannya untuk pasangan calon Walikota/Wakil Walikota Padang Mahyeldi-Emzalmi untuk maju di Pilkada putaran kedua.

Caleg Golkar untuk DPRD Sumbar No. 8 Dapil Padang, Yunaldi menurunkan balihonya sendiri bersama Ketua DPD Golkar Padang, H. Wahyu Iramana Putra, Senin (11/11). Itu dilakukan sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No.15 tahun 2013.

Caleg Golkar Buka Baliho Sendiri PADANG, HALUAN — Partai Golkar termasuk partai yang taat dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No.15 tahun 2013 pasal 17 tentang aturan pemasangan alat peraga calon legislatif.

Itu dibuktikan dengan dibongkarnya sendiri baliho Caleg Golkar untuk Sumbar No 8 Dapil Padang, Yunaldi di persimpangan lampu merah Jln. Wahidin, Senin (11/11).

Baliho dengan ukuran yang cukup besar tersebut, diturunkan langsung oleh Yunaldi bersama Ketua DPD Golkar Padang, H.

Wahyu Iramana Putra dan Caleg DPRD Golkar Padang, Yosrizal Effendi Dapil IV nomor urut 1.

Kendati turun hujan, tak menjadi halangan oleh Yunaldi bersama Wahyu Iramana Putra dan pengurus Golkar lainnya untuk menurunkan baliho sebagai bentuk menaati aturan.

“Partai Golkar beserta calegnya taat aturan dan komit tentang penegakan aturan apa saja yang ada,” ujarnya.

Menurut Wahyu, KPU dan Panwaslu juga harus segera melakukan penertiban terhadap

baliho-baliho caleg lain yang melanggar aturan.

Bila telah ditetapkan zonasi, maka harus segera dilaksanakan dan ditindak tegas yang melanggar aturan. Lalu, Yunaldi mengatakan, pemasangan baliho itu dilakukannya sebelum keluar aturan baru tersebut.

“Bila aturan sudah keluar aturan, tentu semua pihak harus menaati aturan tersebut termasuk diri saya. Setelah kami melakukan penurunan baliho tersebut, mudahmudahan diikuti oleh caleg partai lain,” ujarnya. (h/vie)

Anggota DPR Wajar Terima Pensiunan?

JAKARTA, HALUAN — Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Saleh Daulay menganggap hal wajar apabila anggota DPR mendapatkan dana pensiunan. Sebab, para dewan menjalankan tugas mulia untuk negara dan rakyat.

“DPR adalah pejabat publik yang bekerja mewakili kepentingan masyarakat. Tugas dan fungsi itu sebetulnya sangat mulia. Jika dikerjakan dengan sungguhsungguh, para anggota DPR itu sangat wajar memperoleh dana pensiun,” kata Saleh, kemarin.

Ia melanjutkan, dana pensiun ini dipertanyakan banyak pihak, sebetulnya berkenaan dengan kinerja para anggota DPR. Mungkin banyak pihak yang menilai, kalau anggota legislatif idak maksimal dalam memperjuangkan kepen-

tingan dan agenda rakyat.

Ditambah lagi, dengan banyaknya kasus korupsi yang melibatkan para politisi. Tentu hal itu mendatangkan efek negatif dalam pandangan kolektif masyarakat.

“Tetapi faktanya, masih banyak anggota DPR yang bekerja sungguh-sungguh dan berperilaku jujur, sehingga tidak adil apabila disamakan dengan anggota DPR yang kinerjanya buruk,” ujarnya.

Dikatakan oleh Saleh, hal yang perlu dipertimbangkan lebih lanjut adalah tentang besaran dana pensiun yang akan diterima anggota DPR. Menurutnya, dana pensiun itu mestinya mengikuti ukuran-ukuran kepatutan dan kelayakan. Jangan sampai melampaui batas-batas ketidakwajaran.

“Mungkin bisa saja dibuat aturan khusus. Misalnya, mereka

yang sungguh-sungguh bisa diukur dari tingkat kehadiran mereka dalam rapat-rapat komisi dan paripurna. Dalam ukuran tertentu, mereka yang jumlah absennya banyak, tidak perlu diberi pensiun,” tegasnya.

Ia menuturkan, begitu juga terhadap anggota DPR yang terbukti dinyatakan bersalah dalam kasus korupsi, itu tidak perlu diberikan dana pensiunan.

“Kalau ada aturan seperti itu, bisa saja akan meningkatkan partisipasi dan keaktifan para anggota. Mereka juga tentu akan berupaya agar terhindar dari jebakan korupsi yang godaannya cukup besar. DPR itu pejabat publik yang sama dengan PNS. Jika PNS diberi pensiun, lalu mengapa anggota DPR tidak boleh?,” tandasnya. (h.inl)

GUGATAN BELUM TEREGISTRASI

KPU Tunggu Panggilan MK PADANG, HALUAN – Calon Walikota Padang H. M. Ichlas El Qudsi, SS, MSi tidak mua menganggapi dan mengomentari soal gugatan hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pemilukada) Kota Padang yang diajukannya pasangan nomor urut 2 Michel-Jadi ke Mahkamah Konstitusi (MK).

“Saya sudah menyerahkan sepenuhnya kepada pengacara yang telah saya tunjuk, sama dia saja,” kata M. Ichlas El Qudsi yang akrab disapa Michel itu ketika dihubungi Haluan via telepon selulernya, Senin (11/11).

Sementara itu kuasa hukum pasangan Calon Walikota dan Walikota Padang MichelJadi, Yandri Sudarso mengatakan, pihaknya telah mendaftarkan gugatan ke MK pada Jum’at (8/11) pekan lalu dengan nomor tanda terima pendaftaran 076/PAN.MK/XI/ 2013, Pokok Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kota Padang 2013.

“Kita sudah mendaftarkan gugatan ke MK hari Jum’at lalu,” kata Yandri Sudarso kepada Haluan di Jakarta, Senin (11/11) sembari memper-

lihatkan bukti tanda terima pendaftaran perkara dari MK. Saat mendaftarkan gugatan ke MK, juga dilampirkan sejumlah dokumen, diantaranya adalah daftar bukti dan daftar saksi pemohon sebanyak 12 rangkap dan bukti-bukti pemohon P-1, P-2, P-3 dan P10 sebanyak 12 rangkap.

Meski gugatan keputusan KPU Kota Padang tentang hasil Pemilukada Kota Padang itu sudah didaftarkan di MK, namun sampai kemarin perkaranya belum terigistrasi di MK. “Biasanya memang dalam waktu dua atau 3 hari perkaranya sudah teregistrasi. Keterlam-

Alasannya, program yang diusung MahyeldiEmzalmi sudah sesuai dengan misi yang diemban Persatuan Tarbiyah dan menjadi harapan masyarakat. Diantaranya, fokus memajukan pendidikan, mengembangkan dakwah dan kegiatan sosial.

Ketua Persatuan Tarbiyah Islamiyah Kota Padang, Nudarpen didampingi Ketua Persatuan Wanita Tarbiyah Islamiyah Kota Padang, Dahniar kepada wartawan Senin (11/11), mengatakan, pasangan yang didukung PKS dan PPP ini, selama menjabat di Pemko Padang dinilai melaksanakan ketiga misi Persatuan Tarbiyah itu.

“Di bidang pendidikan khususnya pendidikan Agama Islam, patut kita acungkan jempol karena seluruh siswa SD sampai SMA semuanya hafal Asmaul Husna. Padahal dulu, mereka yang hafal Asmaul Husna itu hanya di kalangan tertentu saja. Selain itu, para pelajar ini juga diwajibkan pandai baca Alquran.

Ini kemajuan yang luar biasa,” kata Nudarpen.

Hal yang sama diungkapkan Dahniar yang akrab disapa Uniang. Dikatakan, dukungan untuk Mahyeldi-Emzalmi ini mengakar hingga ke bawah. Seluruh anggota Perwati sudah menyadari, cewang di langik tando ka paneh, gabak dihulu tando ka hujan. Pasangan ini sangat diharapkan untuk membawa umat menjadi lebih baik.

Sementara Ketua Tim Pemenangan Mahyeldi-Emzalmi, Muharlion didampingi Cawako Mahyeldi menyebutkan, ini dukungan kedua yang diberikan kelompok masyarakat.

Sebelumnya telah ada dukungan dari Andre Rosiade. Selain itu, pihaknya tengah menjalin komunikasi dengan berbagai elemen masyarakat lainnya, termasuk pasangan cawako/cawawako yang tidak lolos ke Pilkada putaran kedua.

“Dukungan Persatuan Tarbiyah ini bukan yang pertama, karena dukungan juga diberikan ketika di Pilkada putaran pertama. Tetapi kini lebih diintentisfkan lagi. Sedangkan dukungan dari pihak lain termasuk cawako/ cawawako yang tidak lolos ke putaran kedua, juga tengah diproses,” katanya. (h/vie)

Ibas Layak Jadi Jubir Demokrat JAKARTA, HALUAN — Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bhatoegana menyambut baik saran dari Anas Urbaningrum agar Partai Demokrat menjadikan Sekjennya Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas menjadi juru bicara (Jubir) partai.

“Bisa saja. Siapa saja boleh bicara di Partai Demokrat asal menganut azas,” ujar Sutan di Jakarta, Senin (11/11).

Menurut dia, azas yang dipegang Demokrat adalah cerdas, santun, dan bersih. Sehingga, jika orang tersebut bisa menganut azas itu, maka kader tersebut bisa menjadi jubir partai. “Saudara Ibas termasuk,” tandasnya.

Pada Minggu (10/11), mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menyanjung Ibas. Putra bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini dianggap layak menjadi jubir dari Partai Demokrat atas kemampuan dan kapasitasnya. (h/inl)

batan ini karena di MK lagi banyak kerkara,” kata Yandri.

Terkait materi gugatan, Yandri belum mau mengungkapkannya. “Sekarang belum bisa kita buka. Nantilah kalau perkarannya sudah teregistrasi,” kata Yandri yang optimis perkara sengketa Pimilukada Padang itu akan teregistrsi dalam minggu ini.

Sementara itu, KPU Padang masih menunggu panggilan MK terkait gugatan tersebut.

“Gugatan pasangan calon Michel Jadi dan Imam telah sampai di MK. Saat ini masih dipelajari oleh para hakim konstitusi, yang masuk pada

>> Editor : Rudi Antono

hari Jumat lalu (8/11). Jadi kami masih menunggu, karena prosesnya 14 hari kerja berdasarkan Undang-Undang Pemilu,” jelas Anggota KPU Padang M Sjahbana Sjam, kemarin.

Berdasarkan Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 15 tahun 2008 dinyatakan, setelah gugatan masuk di mahkamah konstitusi, maka para hakim akan mempelajarinya. Jika sudah teregister di website MK, maka para penggugat bersama tergugat akan dipanggil MK. Yang dalam hal ini KPU Kota Padang sebagai tergugatnya. (h/sam/cw-lex)

>> Penata Halaman : Syahrizal

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

7

Adik Gubernur ................ Dari Halaman. 1

DIPERIKSA 8 JAM — Artis Ronia Ismawati Nur Azizah atau lebih dikenal Eddies Adelia (kiri) didampingi kuasa hukumnya Radhitya Aristodiningrat (kanan) memberikan keterangan pers kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan di Krimsus Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (11/11). Eddies menjalani pemeriksaan selama 8 jam sebagai saksi dugaan penggelapan dan pencucian uang Rp21 miliar yang dilakukan suaminya, Ferry Setiawan. ANTARA

Pemprov dan DPRD ......... Dari Halaman. 1 dengan porsi yang seimbang dan mengacu kepada kepentingan rakyat banyak,” katanya.

Sementara pamong senior, Rusdi Lubis juga menyarankan hal yang sama. DPRD yang meminta pokok-pokok pikirannya dalam KUA PPAS sudah benar.

Hanya saja pokok-pokok pikirannya seperti apa dan apakah sudah sesuai dengan RPJM. “Kepada SKPD terkait pun bisa menolak pokok-pokok pikiran tersebut jika memang tidak sesuai dengan kebutuhan. Dan ini harus disertakan dengan bukti-bukti. Artinya tidak hanya gubernur yang perlu menjalin komunikasi dengan DPRD, jajaran Pemprov Sumbar lainnya pun perlu melakukan komunikasi dengan DPRD,” jelasnya.

Kepada DPRD dan Pemprov pun Rusdi berpesan agar keduanya bisa mengacu pada ketentuan yang berlaku terhadap sistem penganggaran, kemudian penyusunan anggaran sesuai RPJM dan mendahulukan hal-hal lainnya yang lebih mendesak.

Sementara itu pengamat hukum tata negara Universitas Andalas, Fahmi menilai baik DPRD maupun gubernur memiliki kepentingan politik yang sama dalam menganggarkan APBD. Adanya anggota partai politik yang menginginkan mata anggaran jatuh untuk kepentingan politik merupakan suatu kewajaran.

“Hanya saja yang perlu

diperhatikan adalah apakah program yang diusulkan sudah sesuai dengan RPJMD yang disepakati bersama untuk 2014,” terang Fahmi.

Kemudian munculnya permasalahan bansos menurut Fahmi hal ini tetap harus jalan. Karena bansos ini berhubungan dengan risiko sosial yang dihadapi masyarakat dan dampaknya bisa berkelanjutan.

“Yang perlu diawasi itu adalah proses bansos itu. Seperti, bagaimana verifikasi yang dilakukan,apakah sudah diberikan kepada orang yang tepat, lalu apakah bisa direalisasikan dan dipertanggungjawabkan, dan lainnya. Intinya adalah bansos itu jangan disalahgunakan. Jika diberikan kepada orang yang tepat dan jelas penerimanya, ini tidak akan menjadi masalah,” kata Fahmi.

Seperti diberitakan kemarin, rancangan Anggaran dan Pendapatan Daerah (RAPBD) Sumbar 2014 belum dibahas juga. DPRD dan Pemprov Sumbar bersitegang. Sumbar terancam shutdown. Dewan bersikukuh tidak akan membahas jika Pemprov Sumbar ngotot tidak mengakomodir pokok-pokok pikiran anggota dewan yang merupakan rangkuman dari aspirasi yang disampaikan masyarakat.

Sementara Pemprov Sumbar menegaskan, pokok-pokok pikiran yang diajukan dewan sudah ditampung. Usulan yang bersifat

kegiatan pembangunan, dimasukkan dalam program Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Namun pokok pikiran itu tetap harus disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Sumbar.

Menurut anggota Tim Banggar DPRD Sumbar, Liswandi didampingi anggota lainnya, Dedi Edwar, mestinya 30 November mendatang APBD 2014 itu ketok palu. Namun untuk sampai ke tahap itu, ada beberapa tahapan yang harus dilalui.

Di antaranya aspirasi yang disampaikan masyarakat kepada anggota dewan, harus diakomodir dalam RAPBD itu. Dewan telah merangkumnya dalam bentuk pokok-pokok pikiran.

Bahkan Dedi Edwar menilai, ada gelagat itikad tidak baik dari Pemprov Sumbar. Hal itu terlihat pada proses pencairan dana Bansos 2013.

Sampai saat ini, meski sudah diperbaiki pada perubahan APBD 2013, namun Bansos itu tak kunjung direalisasikan. Tidak jelas alasannya.

Terkait tudingan dewan yang menyebutkan Pemprov Sumbar tidak mau mengakomodir pokok pikiran mereka, Sekdaprov Ali Asmar menegaskan, secara umum pokok pikiran itu sudah ditampung. Tetapi pihaknya tetap mengacu pada aturan yang berlaku, karena tidak ingin masuk penjara akibat salah menganggarkan. (h/eni)

PLTU Teluk ................... Dari Halaman. 1 coba kembali, sampai benar-benar bisa menghasilkan daya 112 MW,” ungkapnya lagi.

Dikatakan, daya yang dihasilkan oleh satu pembangkit PLTU Teluk Sirih tersebut, sudah bisa langsung masuk ke dalam sistem. Artinya, bila uji coba ini berhasil, maka dalam waktu satu bulan ke depan, listrik Sumbar tidak akan mengalami defisit lagi.

“Tidak akan ada lagi pemadaman bergilir. Mudah-mudahan tidak ada gangguan. Sehingga, listrik Sumbar tidak terganggu

lagi, yang berujung kepada pemadaman bergilir,”terangnya.

Imam menambahkan, PLN Wilayah Sumbar akan melakukan uji coba daya untuk satu pembangkit listrik PLTU pada awal tahun 2014 nanti. “PLTU kan memiliki dua pembangkit, jadi satu pembangkit lagi masih dalam tahap penyelesaian. Mudahmudahan, pada bulan Januari nanti, sudah bisa diujicobakan.

Dan pada bulan Januari juga, akan dilakukan peresmian, sekaligus serah terima antara

kontraktor ke PLN,” paparnya.

Di lain pihak, Humas PLN Wilayah Sumbar Ridwan masih melakukan perbaikan (maintenance) pada pembangkit listrik Ombilin Sawahlunto. Ia mengatakan, perbaikan itu akan diupayakan selesai paling lambat akhir November 2013 nanti.

“Kami masih berupaya melakukan perbaikan. Mudah-mudahan, pada akhir November ini, perbaikan sudah selesai. Sehingga, pembangkit Ombilin bisa beroperasi lagi seperti semula,” imbuhnya. (h/wis)

Tiap Kecamatan .............. Dari Halaman. 1 sana. “Anak-anak Dharmasraya tidak perlu lagi sekolah ke luar Dharmasraya. Kita akan lengkapi pilihan alternatif pendidikan di daerah kita sendiri, untuk menghasilkan lulusan yang ahli dan dapat membangun Dharmasraya melalui tangan-tangan terampil putra daerahnya sendiri,” imbuhnya.

Menurutnya, selain pembangunan sarana dan prasarana dasar seperti jalan dan jembatan, pembangunan bidang kesehatan, dan pembangunan ekonomi kerakyatan, mainstream pembangunan keempat Dharmasraya adalah di bidang pendidikan.

“Pendidikan akan selalu menjadi perhatian kami. Karena tak dapat dipungkiri, pembangunan manusia dan daerah tidak lepas dari pembangunan bidang pendidikan

ini,” tuturnya.

Untuk mendukung hal itu, dirinya telah memiliki jurus jitu yakni dengan mendorong pembangunan SMA dan SMK di setiap kecamatan. Selain itu, Bupati juga mendorong berdirinya berbagai kampus di Bumi Cati Nan Tigo.

“Sudah ada Kampus III Unand, ada kampus STIKes, STMIK, STKIP, Akademi Komunitas, dan berbagai kampus lainnya. Kami berharap, setiap rumah tangga nanti harus ada satu orang sarjana,” imbuhnya lagi.

Dengan berdirinya SMKN 1 Timpeh, orang nomor satu Dharmasraya itu berharap tidak ada lagi tamatan SLTP di Timpeh yang putus sekolah.

Bupati juga meminta masyarakat Timpeh dapat memanfaatkan hadirnya sekolah itu sebagai

pilihan bagi tamatan SLTP di tanah harapan itu nantinya.

Sebelumnya ia juga sudah melakukan beberap peletakan batu pertama sekolah, apakh itu di Kecamatan IX Koto, Asam Jujuhan dan di beberap kecamatan lainnya, bukan itu saja, sekolah unggul juga sedang dibangun di bekas arena MTQ atau di lokasi pembangunan Sport Centre.

Di sekolah unggul tersebut nantinya kata Adi Gunawan, selainj diajar oleh guru-guru pilihan di Kabupaten Dharmasraya, dan juga para siswanya juga pilihan dan diharapkan nantinya akan lahir anak-anak unggul pula yang dapat memberikan yang terbaik bagi Dharmasraya dan nama baik Kabupaten dharmasraya.(h/mdi)

pencairan anggaran dana bantuan hukum senilai Rp450 juta.

“Ada sekitar 20 pertanyaan yang diajukan kepada saksi (Khairul-red). Sebagai Dewan Pengawas, tentu sedikit-banyaknya mengetahui persoalan itu.

Pertanyaannya seputar proses rekomendasi surat permohonan dari Azhar Latif, yang diterima dewan pengawas untuk diteruskan ke Walikota Padang,” terang salah seorang penyidik.

Sekitar pukul 12. 00 WIB, Khairul Ikwan sempat istirahat untuk makan siang. Pukul 13.

00 WIB pemeriksaan dilanjutkan.

Pukul 14. 00 WIB, Khairul Ikwan keluar dari ruang penyidik.

Namun, dia tak mau berbicara ketika ditanyai wartawan.

Sewaktu ditanyakan, apakah dirinya diperiksa menyangkut dugaan korupsi dana bantuan hukum PDAM Padang, Khairul hanya menganggukkan kepala.

Selain Khairul, salah seorang PNS Pemko Padang bernama Yenni juga diperiksa jaksa sekitar dua jam. Namun, tidak jelas dari bidang apa dan materi yang ditanyakan jaksa pada Yenni.

Pemeriksaan Yenni dimulai pukul 09.20 WIB dan kelar sekitar pukul 10. 30 WIB. Dirut PDAM Batal Diperiksa Sementara, Dirut PDAM Padang Suloko tak jadi menjalani pemeriksaan. Meski sempat datang ke Kejati Sumbar, namun Suloko pergi lagi. Kabar yang diterima, Suloko minta pengunduran pemeriksaan atas dirinya karena akan berangkat ke Jakarta dalam keperluan dinas.

Rencananya, pemeriksaan Suloko dilakukan Rabu depan.

Terpisah, Walikota Padang Fauzi Bahar sebelumnya mendukung upaya proses hukum yang dilakukan kejaksaan.

Bahkan, orang nomor satu di Pemko Padang itu siap untuk

memberikan keterangan jika dipanggil jaksa.”Saya siap jika memang keterangan saya dibutuhkan,” tegas Fauzi Bahar.

Terkait disposisi pencairan anggaran yang dilakukannya, Fauzi Bahar menyebutkan kalau dirinya menyetujui sesuai prosedur dan melalui persetujuan de-wan pengawas. Rekomendasi dari Badan Pengawas Keua-ngan dan Pembangunan (BPKP, kata Fauzi juga telah ada.

Kejati Sumbar Ahmad Djaenuri memastikan penyidikan kasus ini akan terus berjalan.

Tak menutup kemunkinan akan ada tersangka baru. “Tergantung pengembangan dan proses penyidikan. Pastinya, siapa saja yan terlibat atau melangar aturan, pasti dihukum,” kata Kajati.

Seperti diberitakan sebelumnya, mantan Dirut PDAM Padang Azhar Latif ditetapkan oleh Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat sebagai tersangka sesuai Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) pada tanggal 17 Oktober yang lalu.

Azhar Latif dinilai bertanggung jawab atas kerugian yang diderita negara sebesar Rp450 juta.

Dana APBD Rp450 juta itu diduga disalahgunakan untuk membiayai dana bantuan hukum kepada pengacara untuk menangani kasus dugaan korupsi dana representatif PDAM Tahun 2012 yang menyeret Direktur Utama PDAM Padang waktu itu, Azhar Latif.

Pada waktu itu, sejumlah pengacara diikat kontrak secara pribadi untuk mendampingi Azhar Latif. Dalam perjalanan kasus waktu itu, Azhar Latif tidak terbukti bersalah dan bebas dari jerat hukum.

Dalam perjalanannya muncul surat pencairan dana bantuan hukum untuk sejumlah pengacara, dengan total nilai Rp450 juta. “Dana yang diturunkan tersebut ternyata melalui mekanisme pencairan dana, seperti proposal dan persetujuan Dewan

Pengawas. Dananya turun dan diterima oleh beberapa pengacara,” kata Aspidsus Kejati Sumbar Dwi Samiaji.

Dwi mengungkapkan, dalam hal tersebut jaksa menilai adanya kamuflase, atau hal fiktif dalam proses pencairan.”Ternyata memang benar kontraknya itu fiktif, pencairan dana itu tidak sesuai dengan mekanisme penggunaan anggaran APBD. Maka muncullah dugaan korupsinya,” jelasnya.

Namun Azhar Latif sendiri kemudian mempertanyakan status tersangka yang dilekatkan penyidik pidana khusus kepada dirinya dalam kasus dugaan korupsi dana bantuan hukum saat adanya perkara dana representatif. Azhar mengklaim, pencairan dana untuk pengacara sejumlah Rp450 juta, sudah sesuai dengan prosedur dan atas izin Walikota Padang.

“Tidak ada yang saya langgar.

Semuanya sesuai aturan yang berlaku. Makanya saya terkejut ketika pengumuman di media kalau saya ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Kejati Sumbar,” terang Azhar Latif saat jumpa pers di kediamannya, Jalan Parak Gadang, Kota Padang, Kamis (7/11).

Azhar Latif yang kini merupakan Caleg DPR-RI dari Partai Hanura menyebut dirinya hanya berstatus sebagai pemohon untuk mencairkan dana itu. “Persetujuaan pencairan dana merupakan wewenang Walikota Padang Fauzi Bahar. Saya hanya bermohon ke Dewan Pengawas. Lewat Dewan Pengawas proposal permohonan diberikan ke Wako. Jika memang ada kesalahan, salahkan Fauzi Bahar dan Direktur Umum yang bertanggung jawab soal itu,” tegas Azhar Latif.

Dalam kasus ini, penyidik juga sudah memeriksa Direktur Umum (Dirum) PDAM Edwar dan Kabag Keuangan. (h/hel)

Jaringan Telkom .............. Dari Halaman. 1 Karena telah menganggu kenyamanan pelanggan selama pemutusan” ungkapnya.

Dijelaskannya, untuk jalur FO untuk ruas Rengat-Bukit Kemuning yang terkoneksi dengan sentral di Medan, Pekanbaru dan Jatinegera terputus pada pukul 13.27 WIB. Titik putus FO di jalur KM-42 dari Rengat ke Kemuning. Dari

observasi yang diperoleh, FO terputus akibat adanya pembersihan parit oleh salah satu instansi di daerah itu. Sedangkan untuk lokasi Duri, Dumai ke Bukit Dangas (Batam) terputus pada pukul 14.40 WIB. Saat dikonfirmasi pada pukul 21.00 WIB, pihaknya menyatakan sedang melakukan recovery (perbaikan). Jaringan FO di lokasi

ini menghubungkan Medan, Pekanbaru dan Batam diharapkan penyambungan dapat segera teratasi.

“Semoga satu jam kedepan, koneksi Telkom akan terhubung kembali. Karena sejak sore tadi telah dilakukan recovery” terangnya.

Sekitar pukul 23.30 WIB, jaringan internet pada lima provinsi tersebut sudah pulih kembali. (h/cw-lex)

FPI Sumbar ................... Dari Halaman. 1 mengganti nama Siloam. Ulama tidak menolak nama Siloam, namun menolak misinya.

“Jika investasi Lippo Group berdiri di Padang, maka dikhawatirkan misi kristenisasi akan berjalan. Istilahnya, lalu pinjaik, lalu kulindang,” ujar Busyra.

Keputusan tersebut diambil FPI Sumbar, menurut Busyra, adalah seiring dengan langkah bersama MUI Sumbar dan puluhan Ormas Islam lainnya, yang juga menolak investasi Lippo Group di Padang.

Ia menyatakan, FPI Sumbar tidak mengambil langkah sendiri.

Jika ucapan ulama tidak didengar oleh pemerintah daerah, dan jika pemerintah daerah tetap mengizinkan pembangunan investasi Lippo Group di Padang, maka anggota FPI Sumbar yang terdiri dari 2.600 orang, akan menduduki kantor walikota dan kantor gubernur.

“Saat ini penolakan investasi Lippo Group bagi FPI berada di urutan Siaga I. Jika ucapan ulama tak didengar, maka tinggal menunggu perintah dari saya, anggota FPI akan menduduki kantor walikota dan kantor gubernur,” jelas Busyra.

Mengenai buruknya citra FPI di mata sebagian masyarakat, Busyra menerangkan, FPI Sumbar tidak sama dengan FPI di wilayah lain. FPI Sumbar adalah front pembela falsafah adat Minangkabau, yakni, Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah.

Ia kembali menegaskan alasan penolakannya, bahwa FPI Sumbar tidak menolak agama Kristen.

Contohnya, FPI tidak menolak rumah sakit, sekolah, dan rumah ibadah agama Kristen di Sumbar, karena selama ini hubungan mereka dengan umat Islam di Sumbar baik. FPI tak mau tatanan yang baik itu dirusak dengan masuknya James T. Riyadi, petinggi Lippo Group.

“James T. Riyadi itu menganut Kristen garis keras. Sudah menjadi rahasia umum bahwa ia adalah misionaris,” ujar Busyra.

Pernyataan Ketua FPI tersebut dikuatkan oleh Juru Bicara FPI Sumbar, Yustanus. Ia mengatakan, terjadi polemik mengenai investasi Lippo Group di Padang, apakah Lippo Group benar-benar berbisnis di Sumbar, atau apakah Lippo Group membawa misi misionaris, belum terjawab sampai sekarang.

“Saya akan mencoba memecah polemik itu. Kalau James T. Riyadi murni berbisnis, kenapa RS Siloam memakai simbol salib di depan bangunannya? Banyak perusahaan dari berbagai agama yang berinvestasi di Indonesia ini, tapi mereka tidak memakai lambang agama mereka. Mengenai simbol salib yang dipakai oleh RS Siloam tersebut, mungkin ada yang menjawab begini, Lippo Group adalah perusahaan Kristen, jelas ia menggunakan simbol Kristen,” katanya.

Yustanus melanjutkan, kondisi itu sama halnya dengan perusahaan Islam yang membangun

rumah sakit yang memakai lambang Islam. Dan mungkin ada pula yang mengatakan, simbol salib di depan R.S Siloam bisa diganti. Memang tidak mungkin Lippo memakai lambang salib di depan rumah sakit Siloam jika berdiri di Padang, karena masyarakat Padang atau Sumatera Barat mayoritas beragama Islam. Persoalannya bukan pada simbol, tapi pada misinya. Simbol bisa saja diganti, tapi misi tidak. James T. Riyadi sudah jelas-jelas menyatakan dirinya seorang misionaris. Sedikitbanyaknya ia akan mengembangkan misinya.

“Sama dengan perumpamaan begini, jika berteman dengan tukang las (karbit), kita akan berbau karbit. Jika berteman dengan penjual minyak wangi, kita juga akan menjadi wangi,” ungkap Yustanus.

Sementara Walikota Padang, Fauzi Bahar, dalam beberapa kesempatan mengatakan tidak ada masalah mengenai penolakan dari Ormas Islam tersebut, karena negara ini adalah negara hukum.

“Ormas tersebut menolak pembangunan RS Siloam karena mereka belum mengerti. Saya yang selama ini berjuang memberantas maksiat seperti menghapus togel, kemudian membuat program asmaul husna, subuh berjemaah, mengenakan jilbab dan sebagainya. Jadi, kalau RS Siloam itu bermaksud jelek, tidak mungkin itu saya beri izin,” sebutnya. (h/mg-dib)

Perkara Gugatan ............. Dari Halaman. 1 Pokok Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kota Padang 2013. ”Kita sudah mendaftarkan gugatan ke MK hari Jumat lalu,” kata Yandri Sudarso kepada Haluan di Jakarta, Senin (11/ 11) sembari memperlihatkan bukti tanda terima pendaftaran perkara dari MK. Saat mendaftarkan gugatan ke MK, juga dilampirkan sejumlah dokumen, di antaranya adalah daftar bukti dan daftar saksi

pemohon sebanyak 12 rangkap dan bukti-bukti pemohon P-1, P-2, P-3 dan P-10 sebanyak 12 rangkap.

Meski gugatan keputusan KPU Kota Padang tentang hasil Pilkada Kota Padang itu sudah didaftarkan di MK, namun sampai kemarin perkaranya belum teregistrasi di MK. “Biasanya memang dalam waktu dua atau tiga hari, perkaranya sudah teregistrasi. Keterlambatan ini karena di MK lagi banyak kerkara,” kata Yandri.

Terkait materi gugatan, Yandri belum mau mengungkapkannya. “Sekarang belum bisa kita buka.

Nantilah kalau perkarannya sudah teregistrasi,” kata Yandri yang optimis perkara sengketa Pilkada Padang itu akan teregistrasi dalam minggu ini.

Sementara itu, KPU Padang telah menetapkan pasangan Mahyeldi-Emzalmi (PKS/PPP) dan pasangan Desri Ayunda-James Hellyward (independen) maju ke putaran kedua. (h/sam)

>> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

>> Penata Halaman : Irvand

8

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

RKA-KL SE-SUMBAR 2014 DISUSUN

Anggaran Pileg dan Pilpres Rp321 Miliar PADANG, HALUAN — Anggaran perhelatan pemilihan umum legislaif (Pileg) dan pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres) 2014 di Sumbar mencapai Rp321.175.577.000.

DPT Pilkada Dibersihkan Lagi PADANG, HALUAN — Menghadapi pilkada Kota Padang putaran kedua, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang kembali melakukan verifikasi data pemilih tetap (DPT). Dikatakan Koordinator Divisi Teknis KPU Padang, M Sjahbana Sjams alias Boim, dari 561.189 pemilih yang ditetapkan pada 23 Oktober lalu, masih banyak ditemukan data pemilih yang ganda dan kemungkinan pemilih yang meninggal tetap ada.

“Kemudian pemilih yang menggunakan KTP dan kartu keluarga sewaktu pemungutan pada 30 Oktober lalu, kita masukkan dalam DPT. Ini kan pemilih real,” ujar Boim, Senin (11/11).

Diharapkan verifikasi data pemilih ini bisa dituntaskan hingga akhir November, sehingga DPT yang digunakan pada pilkada putaran kedua semakin valid.

Sebelumnya, berdasarkan hasil rekapitulasi suara yang dilaksanakan pada 4 November lalu, terdapat 6.100 pemilih yang menggunakan KTP dan pemilih yang pindah TPS dan tersebar di 11 kecamatan. Di Kecamatan Padang Selatan terdapat 379 orang pemilih, Padang Timur sebanyak 866 pemilih, Padang Barat sebanyak 435 pemilih, Padang Utara sebanyak 523 pemilih, Bungus Teluk Kabung sebanyak 207 pemilih, Lubuk Begalung sebanyak 647 pemilih, Lubuk Kilangan sebanyak 680 pemilih, Pauh sebanyak 477 pemilih, Kuranji sebanyak 1.347 pemilih, dan Nanggalo sebanyak 539 pemilih.

Kemudian persiapan lainnya yang sedang dilakukan oleh KPU Padang adalah mendata kebutuhan logistik dan menyusun beberapa jadwal seperti kampanye dan tahapan beserta program lainnya. Berdasarkan keputusan dalam rapat pleno 8 November lalu, pemungutan suara akan dilaksanakan pada 18 Desember mendatang. (h/eni)

STIKER CALEG — Stiker calon anggota legislatif untuk DPR RI terpampang di sebuah angkutan kota saat melintas di Jalan Dr Hamka, Kota Padang, Senin (11/10). Meski telah sering dilakukan penertiban, namun banyak juga yang luput oleh petugas. AMIR

KPU PADANG FOKUS DI LP MUARO

NIK Bermasalah Terus Ditelusuri PADANG, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang akan melakukan fokus penulusuran di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Muaro Padang terhadap nomor induk kependudukan (NIK) dalam daftar pemilih tetap (DPT) yang bermasalah.

Dikatakan Koordinator Divisi Teknis KPU Padang, M Sjahbana Sjams, di kawasan ini jumlah DPT yang tidak memiliki NIK paling banyak didapat.

“Ini dikarenakan para narapidana ini banyak berasal dari luar daerah. Kemudian para narapidana ini sewaktu masuk pun tidak membawa KTP. Sementara untuk daerah lain, NIK yang bermasalah tidak cukup banyak ditemukan,”

katanya, Senin (11/11).

Di Kota Padang terdapat sekitar 841 NIK yang bermasalah. Setelah dilakukan pembersihan didapat sekitar 822 pemilih yang tidak memiliki NIK. Hal inilah yang akan ditelusuri oleh KPU Kota Padang bersama Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil Kota Padang.

Penelusuran ini baru bisa dilakukan usai dilaksanakan rapat koordinasi bersama PPK dan PPS pada Senin ini. Hal ini mengacu kepada surat edaran (SE) nomor 756/KPU/XI/2013. SE ini sendiri dikirimkan KPU RI untuk semua KPU daerah dan bersifat segera agar ditindaklanjuti dalam tenggat waktu 30 hari atau sebelum 4 Desember.

Koordinator Divisi Sosialisasi KPU Sumbar, Nova Indra, mengatakan, SE tersebut memuat 22 item petunjuk teknis yang harus dilakukan masing-masing KPU sesuai tingkatannya. Di antara SE itu, meminta tiap KPU mendownload data pemilih dengan NIK invalid di masing-masing portal KPU. Selanjutnya membagi dan memilah pemilih dengan NIK invalid tersebut berdasarkan wilayah desa/ keluarahan atau nagari.

Hal yang paling ditekankan KPU RI dalam SE tersebut adalah, tiap KPU diminta koordinasinya dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk bisa melengkapi NIK pemilih. (h/eni)

Anggaran sebanyak itu tersebar di 19 kabupaten/ kota, termasuk untuk KPU Sumbar. Untuk KPU Sumbar dipatok anggaran sebesar Rp18.793.684.000.

Dari 19 kabupaten/kota di Sumbar, Kota Padang merupakan daerah paling dominan anggarannya.

Di mana anggarannya itu mencapai Rp30.805.650.000.

Banyaknya anggaran untuk pelaksanaan Pilleg dan Pilpres di Kota Padang, menurut Sekretaris KPU Sumbar Hendrinal, karena disesuaikan dengan jumlah pemilih, tempat pemungutan suara (TPS), dan jumlah tenaga PPK, KPPS dan PPS. “Kota Padang merupakan daerah yang paling banyak TPS. Jumlah tenaga penyelenggaranya juga banyak. Sebagian besar anggarannya memang tersedot pada honor penyelenggara paling bawah,” kata Hendrinal, selepas penyusunan Rincian Kegiatan Anggaran Kementrian/Lembaga (RKA-KL) di Hotel Pangeran Beachs, kemarin.

Senentara untuk Kabupaten Kepulauan Mentawai, anggarannya hampir sama dengan KPU Sumbar.

Dimana daerah kepulauan tersebut mencapai Rp18.132.890.000. Daerah ini tergolong banyak anggarannya, karena Mentawai merupakan daerah sulit.

Sedangkan anggaran paling kecil terdapat di KPU Padang Panjang. Daerah kecil ini dianggarkan sebesar Rp6.423146000. “Jumlah pemilih, TPS, dan penyelenggarannya juga paling sedikit,” ucap Hendrinal didampingi Kasubag Program dan Data KPU Sumbar Agustian Piliang.

Ditambahkan Agustian Piliang,kegiatan penyusunan RKA-KL itu dilaksanakan selama dua hari dan diikuti oleh KPU kabupaten/kota se-Sumbar.

Anggaran itu telah dipatok dan disetujui oleh DPR RI. “Jumlahnya disediakan sebanyak itu, kami tinggal mengisi atau menyusun sesuai program, dan tahapan yang dilaksanakan. Setelah itu, RKA-KL dibawa lagi ke KPU RI, untuk dijadikan Dipa ke Kementrian Keuangan,” jelas Agustian.

RKA-KL diantar langsung oleh Kabag Program, Data, Organisasi dan SDM, Firman, hari ini (Selasared).(h/rud)

>> Editor : Rudi Antono

>> Penata Halaman : Rahmi

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

KSI, Bungus Wakili Padang PADANG, HALUAN — Kecamatan Bungus Teluk Kabung mewakili Kota Padang untuk penilaian Kecamatan Sayang Ibu (KSI) tingkat Provinsi Sumatera Barat.

Kecamatan ini dikunjungi tim penilai dari Provinsi Sumatera Barat, Senin (11/11).

Walikota Padang diwakili Asisten Pemerintahan Nasir Ahmad mengatakan, Pemerintah Kota Padang menyambut baik program Gerakan Sayang Ibu (GSI) 2013.

“Melalui program ini perempuan yang selama ini berada pada posisi yang terpinggirkan, akan mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan keluarga dan SDM yang berkualitas,”katanya saat menyambut kedatangan tim penilai di Kantor Camat Bungus Teluk Kabung.

Ia menyebut, GSI merupakan sarana yang sangat tepat karena melibatkan semua elemen masyarakat, dan adanya pengorganisasian suami siaga warga siaga sehingga kesehatan ibu terjaga.

“Kami berharap tim juri dapat memberikan penilaian terbaik sehingga Kota Padang mewakili provinsi Sumatera Barat ke tingkat nasional,” ujar Nasir Ahmad.

Sementara itu Ketua Tim Penggerak PKK Kota Padang, Mutiawati Fauzi Bahar didampingi ketua TP PKK Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Elfridawati mengatakan, selama ini pemahaman dan pembinaan oleh kader - kader PKK dilakukan dengan serius.

“Kader PKK selalu memberikan pemahaman terhadap ibu - ibu untuk bisa melaporkan kehamilan dan merawatnya. Begitu juga bagi ibu menyusui. Hal ini kita lakukan bersama dengan elemen lainnya, seperti pihak puskesmas dan dinas terkait,” sebut Mutia.

Camat Teluk Kabung, Faizal dalam eksposnya memaparkan, pemenuhan indikator kecamatan sayang ibu di Kecamatan Bungus Teluk Kabung direlaisasikan dalam berbagai upaya. Diantaranya membentuk Satgas Revitalisasi GSI di kecamatan hingga kelurahan kelurahan.

“Melalui ini kita lakukan koordinasi dan perencanaan, sosialisasi tupoksi untuk melakukan pendataan dan pemetaan ibu hamil dan ibu menyusui,” ujar Faizal.

Tim Penilai Program Kecamatan Sayang Ibu ini terdiri dari Putri Yanhelmi dari Badan Perempuan dan KB Sumbar, Ade Prima dari Dinkes Sumbar, Dasran dari Biro Pemerintahan Sumbar, Zulfidar dari PKK, Yusmawati Mantiq Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Sumbar dan Asrul Efendi dari BKKBN. (h/pmc )

9

Perbaiki Jalan Berlubang PADANG, HALUAN— Ruas jalan yang ada di Kota Padang, masih banyak yang berlobanglobang berakibat pada semrawutnya wajah jalan yang ada di Kota Padang.

MENGGALI PASIR — Seorang ibu rumah tangga menggali pasir di sekitar kawasan Bendungan Nago, Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Senin (11/11). Sebahagian ibu-ibu rumah tangga di kawasan tersebut berprofesi sebagai pencari batu dan penggali pasir. AMIR

Penebangan Pohon di Bypass Terlalu Dini PADANG, HALUAN — Penebangan pohon-pohon sepanjang jalur Bypass yang dilakukan oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Padang beberapa bulan lalu, dinilai oleh Anggota Komisi IV DPRD Padang, Jamasri, terlalu dini, karena sampai saat ini pembangunan jalur dua By Pass belum juga dimulai.

“Penebangan pohon di Bypass itu memang untuk pelebaran jalan, namun terlalu dini dilakukan.

Harusnya dilakukan saat akan dilakukan pengaspalan. Atau yang bagian jalan yang diprioritaskan akan diaspal, yang pohonnya ditebang,” ujar Jamasri kepada Haluan, Senin (11/ 11).

Menurut anggota DPRD dari Golkar tersebut, pohon-pohon itu adalah pohon pelindung atau hutan kota peninggalan mantan Walikota

terlalu dini itu wajar karena bagian dari pembebasan lahan.

“Apa pun yang ada di atas lahan yang dibebaskan harus dibersihkan.

Mengenai dampak buruk yang timbul setelah pohon ditebang, itu adalah resiko pembangunan. Setiap pembangunan ada resikonya,” tutur anggota DPRD dari PAN itu.

Sementara itu, Walikota Padang mengatakan, pohon-pohon di sepanjang Bypass waktu itu ditebang karena ada pondok-pondok di bawahnya.

Mengenai pihak Korea Selatan yang mengulur-ulur waktu pengerjaan pembangunan proyek jalur dua By Pass, dia menjawab, hal itu terjadi karena pembebasan lahan itu. Ia berharap kepada masyarakat agar mempermudah pembebasan lahan, karena kalau proyek itu gagal, kerugian akan berlipat-lipat. (h/mg-dib)

Sahrul Ujud. Kalau tidak ada pohon di sepanjang Bypass, maka jalur tersebut akan panas, gersang, udaranya kotor karena tidak ada pohon penyerap karbondioksida, dan dampak buruk lainnya. Sementara untuk menanam kembali pohon-pohon tersebut, adalah ketika jalur dua By Pass selesai dikerjakan.

“Waktu itu saya sudah sarankan ke teman-teman di Komisi III untuk membahas masalah tersebut karena mereka yang mengurus bidang lingkungan hidup, namun masalah tersebut tak mencuat ke permukaan,” imbuhnya.

Ketika ditanyakan mengenai hal itu kepada Ketua Komisi III, Asrizal, ia membenarkan dampak buruk ditebangnya pohon di Bypass, seperti yang disebutkan oleh Jamasri. Namun menurutnya, penebangan pohon yang

Rampok Mengaku Beraksi di 11 TKP PADANG, HALUAN — Setelah dilakukan pemeriksaan sementara oleh para tersangka rampok terhadap korbannya berusia lanjut, ternyata mereka telah beraksi sebanyak 11 Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) di Kota Padang.

Dari sekian kasus tersebut, Mapolresta Padang memang menerima laporan terkait pencurian kekerasan (Curas) tersangka. Namun, yang masuk ke Mapolresta Padang sebanyak dua laporan pengaduan yang masuk dari korban para tersangka ini yakni di Jalan Imam Bonjol, dan Lubuk Kilangan (Luki).

“Dua berkas laporan pengaduan yang kita sesuaikan dengan TKP kejahatan para tersangka ini baru dua yang Ditemui. Kemudian untuk mengungkap seluruh kasusnya, maka kita berkoordinasi dengan seluruh Polsek,” kata Kapolresta Padang AKBP Wisnu Andayana melalui Kasat Reskrim Iwan Ariyandhi kepada Haluan, kemarin (11/11).

Dikatakan Iwan, dua berkas yang ditemukan tersebut modusnya sama, yakni tersangka berpura-pura kenal dengan calon korbannya, kemudian menawarkan jasa untuk mengantarkan korbannya ke rumahnya. Di dalam mobil, pelaku menganiaya korban dan kemudian membalsem matanya, serta mengambil perhiasan korban.

Iwan juga mengakui bahwa pelaku barang bukti berupa satu unit mobil ini diduga kuat tidak hanya bermain merek Suzuki Ertiga dengan nomor polisi di Kota Padang, mereka juga bermain BA 1489 BB, satu buah kalung emas di Kota lainnya di Sumbar. Karena itu, seberat 10 mas, mainan kalung seberat Polresta Padang akan berkordinasi dengan satu emas, dan cincin sekitar dua emas.

Dua dari empat tersangka yang seluruh Polres yang ada di Sumbar.

“Komplotan perampokan dengan berhasil ditangkap, ternyata pasutri modus pura-pura kenal dengan “MJ dan “EY” rersedivis kasus korbannya dan menawarkan tum- narkoba dan penipuan. Meskipun pangan pada korban untuk diantarkan mereka telah dipenjara, tidak pulang ke rumahnya ini sudah lama membuat mereka jera, dan melakukan menjadi buruan kami. Permainannya aksi kejahatan lagi.

Kawanan rampok spesialis korban tidak hanya di Kota Padang, informasi yang diperoleh bahwa mereka juga lansia ini beraksi di dua Provinsi beraksi disejumlah kota lainnya di Sumbar dan Riau. Sekitar puluhan kali kawanan ini beraksi di dua Sumbar,” jelasnya.

Seperti berita sebelumnya, berhasil provinsi. Khusus di Sumbar, mereka melarikan diri setelah beraksi di beraksi di daerah Padang, Pesisir Padang, akhirnya empat tersangka Selatan (Pessel), Bukittinggi, dan perampokan terhadap nenek dibekuk Padang Panjang. Saat ini tim Tim Reskrim dan Tim Anti Bandit gabungan masih memburu dua rekan (TAB) Polresta Padang di tiga lokasi tersangka yang masih buron. (h/nas) di Kota Padang, Sabtu (9/11) malam.

Dari keempat tersangka tersebut diantaranya pasangan suami istri (Pasutri) yakni “MJ” (38) dan istrinya “EY” (39), PADANG, HALUAN — Profesi tukang parkir bukanlah pekerjaan yang sementara dua rekannya adalah gampang seperti yang kita lihat selama “SB” (41) warga Aur Duri, ini, berbagai resiko begitu dekat dengan Kecamatan Padang Timur, dan tukang parkir. Mulai dari keamanan “DN” (34) warga Berok Nipah, kendaraan sampai keamanan dirinya Kecamatan Padang Barat. sendiri saat bertugas.

Selain keempat tersangka, tim Seperti yang dirasakan oleh Darlis gabungan juga mengamankan (60 tahun) tukang parkir dikawasan taman Imam Bonjol Padang. Mulai dari jam enam pagi ia sudah star di jalan mengendalikan setiap kendaraan yang keluar masuk pasar maupun taman sampai jam tujuh sore.

Bapak dari tujuh orang anak ini melakoni profesi sebagai tukang parkir sejak tahun 2007 dengan harga parkir masih Rp300. Ia mengakui menjalani profesi ini dengan sepenuh hati, apalagi sejak istrinya meninggal tahun 1991 ia mulai hidup sendiri karena ke tujuh orang anaknya sudah berkeluarga.

“Sejak Istri saya meninggal saya tinggal sendiri dan saya setiap hari berusaha mencari kesibukan supaya tidak terlalu lama berdiam diri di rumah. Anak-anak saya semuanya sudah berkeluarga dan sudah mempunyai rumah masing-masing,” ujarnya, Senin (11/11) Bapak asal Muaro Laboh aceh ini juga mengatakan suka dukanya menjadi tukang parkir. Susahnya kalau pemilik mobil lupa mengunci pintu mobilnya.

Kalau terjadi kehilangan atau kerusakan maka orang pertama yang dimintai pertanggungjawabannya adalah tukang parkir. Bukan tidak mungkin ia

Selain, kondis ruas jalan yang berlubang-lubang, ada pula dibeberapa ruas jalan lubang yang menganga tersebut sudah pantas pula disebut sebagai kolam atau kubangan kerbau.

Ironisnya, Pemko Padang seakanakan juga tak mau peduli lagi dengan adanya ruas jalan yang makin hari makin menganga disana-sini dan hal tersebut juga memperlihatkan adanya ketidak becusan dari kepala daerah.

Berdasarkan, pantauan Haluan dilokasi yang ruas jalannya tersebut sudah berlubang besar adalah ruas jalan Balai Baru dimana ruas jalan ini makin hari makin menganga dan hanya menunggu kehancuran total.

Bahkan, dibeberapa titik jalan tersebut, kondisi teknis jalan sudah tak patut lagi disebut sebagai jalan perkotaan kerena kondisi fisiknya. ”Harusnya pejabat di Bina Marga Dinas PU Kota Padang, harus memprioritaskan peningkatan jalan yang sudah hancur ini sebagai proyeknya,” kata Anggota Komisi II DPRD Kota Padang Raflis Agus kepada Haluan, kemarin.

Ia mengatakan, kinerja aparatur Pemerintah Kota Padang ini harus dipertanyakan. Dikatakannya lagi, jika peningkatan jalan tak ada anggaran menjadi alasan, pihak Dinas Pekerjaan Umum itu haruslah melakukan perbaikan jalan yang berlubang atau paling tidak Bidang Bina Marga Dinas PU Padang harus ada reaksinya.

Sementara itu Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Gustin Pramona mengeluhkan, kinerja Pemerintah Kota Padang yang seakan-akan tak ada lagi perhatiannya untuk membangun atau memperbaiki beberapa ruas jalan yang sudah hancur itu.

“Warga kota yang membayar pajak mempertanyakan kinerja Pemko Padang, kenapa sampai saat ini perbaikan atau penutupan lubang jalan belum juga dilakukan,” ujarnya.

Dikatakannya, saat ini sudah sepatutnya pihak-pihak yang terkait untuk dapat mengevaluasi kinerja pejabatpejabat di Kantor PU Kota Padang melihat tidak adanya upaya memperbaiki ruas jalan yang berlubang itu.

“Kami sangat berharap agar pejabat di Dinas PU Kota Padang, itu harus segera dievaluasi karena saat ini upaya memperbaiki ruas jalan ini belum juga ada,” katanya.

Kota Padang adalah Ibukota Propinsi Sumatera Barat, sejak lama dan sudah sepantasnya mendapat perhatian khusus dari pemimpin dan pejabat-pejabatnya menyangkut pembangunan infrastrukturnya.

Bahkan, saat ini masyarakat sangat mempertanyakan kinerja Walikota Padang saat menyusun program-program pembangunan., apakah ada upaya untuk perbaikan jalan yang berlubang.

Ia juga mempertanyakan, sikap proaktiv dari pejabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum (KImpraswil) Kota padang termasuk kinerja Kepala Bidang Bina Marga Kota Padang ini menyangkut banyaknya ruas jalan yang berlubang.

“Kalau mereka-mereka itu tidak ada proaktif dalam menyikapi ruas jalan yang berlubang ini, sudah sepantasnya dievaluasi,” ujarnya. (h/ade)

Suka Duka si Tukang Parkir

Feature

mengganti rugi setiap barang yang hilang di dalam mobil itu, walaupun tidak semuanya tapi uang yang dikeluarkannya itu juga berpengaruh terhadap pendapatannya.

“Kalau jadi tukang parkir ini kita harus siap untuk hujan-hujannan atau panas-panasan untuk mengatur kendaraan yang masuk. Saya pernah jatuh sakit karena hari hujan lebat sementara parkir banyak yang datang. Mau tidak mau saya harus turun mengendalikan kendaraan tersebut,” tambahnya lagi.

Begitulah pekerjaannya setiap hari tanpa mengenal lelah, sementara ia tinggal sendiri di daerah alang Laweh tanpa istri dan anak-anaknya. Apapun yang ia butuhkan dikerjakan sendiri, mulai dari masak, nyuci pakaian, sampai bersih-bersih rumah ia kerjakan sendiri.

Kalau dilihat dari pekerjaannya rasanya tidak sebanding dengan upah yang ia dapatkan setiap harinya, belum lagi berbagi resiko yang harus ia hadapi mulai dari keselamatan kerjanya, sampai tukang palak yang kadang suka meminta bagian kepadanya. (h/mg-rin)

>> Editor :Afrianita

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

10

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

BELUM EFEKTIF

Jalur Satu Arah Perlu Ketegasan PADANG, HALUAN — Delapan bulan sudah jalur satu arah dari simpang Pasar Pagi hingga Veteran diberlakukan tampaknya tidak berjalan maksimal. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Padang menilai perlu pengawasan aparat kepolisian agar jalur satu arah itu berjalan secara efektif.

PEMULUNG SAMPAH — Seorang warga memulung sampah di Pantai Purus, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Senin (11/11).

Pantai Padang semakin dicemari sampah rumah tangga yang berasal dari aliran muara. AMIR

PKL Melewati Garis Pembatas PADANG, HALUAN — Pedagang kaki lima (PKL) nyaris memenuhi seluruh badan jalan dari bundaran Aia Mancua hingga permindo. Lapak-lapak PKL itu hampir bersinggungan, akibatnya mobilitas kendaraan dan orang terhambat di pasar tradisional terbesar di sumbar ini.

Pantauan Haluan, kemarin, puluhan pedagang menggelar lapaknya melampaui garis pembatas sejauh 1 meter. Akibatnya, jalanan yang seharusnya selebar 8 meter untuk mobilitas kendaraan, kembali menyempit.

Pejalan kaki berebut jalan dengan kendaraan yang melewati ka-wa-san itu.

Tidak bisa dihindari, kesemrawutan kembali terjadi

di Pasar Raya. Umumnya pedagang yang me-lewati garis batas itu pe-da-gang ak-sesoris HP, pakaian dan mai-nan anak.

Para pe-da-gang tampak main kucing-kucingan dengan petugas dari Dinas Pasar. Ketika ada pe-tu-gas, pedagang mundur. Se-te-lah itu, kembali mengangkat la-pak mereka mele-wati garis batas.

Irwan (30) warga Lubuak Buayo, mengaku tidak nyaman ber-be-lanja ke Pasar Raya karena sum-pek.

Ketika sudah masuk ke dalam pasar raya mencari jalan keluar sangat susah.

“Saya rasa ini karena petugas tidak tegas. Jika begini terus, orang malas belanja ke Pasar Raya,” ujar Irwan.

Menanggapi itu, Kepala

Dinas Pasar Padang, Hendrizal Azhar mengaku da-lam beberapa hari ini, sejumlah pedag-ng kembali me-le-wati garis batas. Karena petugas fokus menyelesaikan persoalan pasar yang banyak dilanda musibah. ”Petugas telah men--data pedagang nakal ini dan telah diberitahukan pada ketua pedagang. Se-telah dibuat garis batas ini sebenarnya telah ditempatkan 10 orang anggota dari Dinas Pa-sar. Me-reka bergantian men---jaganya,” ungkap Hen-dri-zal- Azhar.

Mantan Camat Lu-buk Bbe-ga-lung ini mengeluhkan sikap pedagang yang tidak tertib. “Saat petugas mengawasi, mereka patuh. Tak diawasi malah melewati garis batas, kalau seperti

itu pasar raya Padang pedagang malas untuk berbelanja ke sana, yang akan rugi pedagang jugakan. Mereka tidak sampai ke sana pemikirannya” tutur Hendrizal Azhar.

Saat ini, kata Hendrizal, dinas pasar memantaumantau siapa pedagang yang nakal tersebut. Jika sudah diingatkan terus kita tidak akan beri ampun lagi.

“Mereka dan dinas pasar seperti kucing-kucingan, ada petugas mereka patuh, tidak ada mereka menarik gerobaknya ke tengah lagi, “ ujarnya.

Wakil Ketua DPRD, Bu-di-man menambahkan, ke-sem-ra-wutan di Pasar Raya tidak bisa dibiarkan.

Karena itu, dia meminta instansi terkait tegas me-

nindaknya.

“Jika dibiarkan seenaknya berjualan, nanti Padang seperti kota tak bertuan. Dengan pemandangan seperti ini, saya yakin tak akan banyak pengunjung betah berlama-lama di Padang, apa lagi untuk masuk pasar,” ungkap politisi PKS tersebut.

Pengamat tata ruang dari Universitas Bung Hatta, Eko Alvares mengatakan, jika ada aturan yang me-ngatur pe-da-gang tidak bo-leh berjualan di kawasan tersebut, Pemko harus berani menindaknya. ”Kawasan itu fasilitas umum, jika pedagang masih ba-n-yak yang melanggar, me-reka bisa saja ditindak karena melanggar aturan,” kata Eko Alvares. (h/cw-oos)

mulai dari Rp30.000, tetapi kondisi di mana saya berjualan ini yang menjadi kendala. Jika diperhatikan pembeli yang lewat bisa dihitung dengan jari saja di kios darurat ini. mudahmudahan pasar raya cepat direnovasi hingga saya bisa pindah kembali ke tempat

saya berjualan dahulu,”tuturnya lagi.

Sementara itu, Pak Dullah penjual perabotan rumah tangga mengatakan bahwa kawasan tersebut memang sepi. Sehari kadang dia bertransaksi Rp200.000.

“Kalau di kios darurat ini hanya pedagang yang

sudah tua-tua saja yang bertahan, sebab yang lewat saja bisa dihitung jari apalagi yang akan membeli perabotan seperti periuk atau pengukus nasi. Kadang sehari itu saya hanya bertransaksi Rp200.000 saja,”papar pak Dullah. (h/ cw-oos)

Kondisi di lapangan, pantauan Haluan, beberapa hari terakhir, nyaris tidak ada pengendara yang mematuhi rambu-rambu satu jalur tersebut. Padahal, menurut Kepala Dishubkominfo Padang, Raju Minrova mengatakan bahwa marka jalan telah dibuat dan dipasang beserta rambu-rambunya. Sosialisasi juga telah dilakukan oleh dinas tersebut.

“Marka jalan telah kita buat dan pasang. Begitu juga dengan sosialisasi telah kita lakukan. Sekarang tinggal kerja samanya dari pihak kepolisian, seperti penindakan tegas ketika jalan satu jalur tersebut diterobos,”papar Raju Minrova.

Raju Minrova menegaskan, rencana jalur satu arah tersebut tetap dilanjutkan walaupun kenyataan di lapangan saat ini belum maksimal pelaksanaannya.

“Kami tidak memiliki wewenang dalam penindakan.

Marka jalan telah kami buat dan pasang. Tentu ada wewenang dari kepolisian untuk menjalankan jalan satu jalur ini,”tegas Raju minrova.

Sementara itu, secara terpisah anggota Komisi III DPRD Padang Maidestal Hari Mahesa menilai, jalur satu arah perlu pengkajian matang. Sebab, merubah jalan dari dua jalur ke satu jalur tidak hal yang mudah. Perlu koordinasi yang matang dengan pihak kepolisian sebagai penegak hukum. Serta perlu pertimbangan dari masyarakat yang ada di sepanjang jalan itu.

“Untuk merubah jalan dari dua jalur ke satu jalur perlu pengkajian yang matang dari segala lini serta sosialisasinya. Dari informasi yang kita dapatkan, pemilikt toko di lokasi itu mengeluh karena sejak diterapkannya jalur satu arah toko mereka sepi,”urai Maidestal Hari Mahesa.

Sementara itu, Kasat Lantas polresta Padang, Kompol Gatot ketika dihubungi via ponsel mengatakan, bahwa pihaknya sudah mendapatkan sosialisasi dari dinas perhubungan terkait jalan satu jalur tersebut. Namun, katanya, pemberlakuan jalan satu jalur tidak segampang itu perlu ketegasan dari dinas terkait.

“Sosialisasinya memang sudah kita dapatkan. tetapi, merubah jalan dari dua jalur ke satu jalur tidak segampang yang kita kira. Ketika kita tanya mereka yang menerobos jalan satu jalur tersebut pasti jawabannya tidak tahu. Berarti sosialisasi kepada masyarakat kita masih kurang,”urai Kompol Gatot. (h/cw-oos)

OMSET PEDAGANG MINIM

Kios Darurat Sepi Peminat PADANG, HALUAN — Penjual perabotan rumah tangga, seperti periuk dan pengukus nasi di kios darurat depan Lapangan Imam Bonjol Padang redup.

Pasalnya, pendapatan pedagang itu semakin hari semakin berkurang.

Pak Doko, salah seorang penjual peraboran rumah tangga itu mengatakan bahwa omset yang diperoleh dari berdagang periuk tersebut tidak seberapa.

Sehari kadang dia hanya bisa menjual satu periuk saja. Beruntung dia memiliki keterampilan memperbaiki (menlas pengukus tersebut ketika sudah bocor, red) periuk yang sudah bocok. Biasanya dia bisa memperoleh untung Rp100.000 sehari, sekarang penjualan kadang hanya Rp100.000.

“Ketika ditanya omset, memang tidak seberapa

kalau tidak mau dikatakan hidup segan mati tidak mau.

Sehari kadang hanya satu periuk yang laku. Saya mengharapkan dari pelanggan yang memperbaiki periuk yang sudah rusak untuk ditambal. Kalau untuk memperbaiki periuk dan pengukus nasi itu satunya seharga Rp50.000. biasanya saja bisa laba sehari Rp100.000, sekarang malah penjualan saya yang Rp100.000, benar-benar semakin merosot,”papar Pak Doko.

Pak Doko menambahkan, harga perabotan yang dia jual memang tidak mahal. Akan tetapi, kawasan tempat dia berdagang itu yang benar-benar sepi.

Sehingga, untuk lewat saja pembeli bisa dihitung jari.

“Kalau dari segi harga memang tidak mahal, saya menjual sama dengan yang di jual orang lain. Periuk

PENJUAL perabotan rumah tangga, seperti periuk dan pengukus nasi di kios darurat depan Lapangan Imam Bonjol Padang.

OSNIWATI

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Habli

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

11

KEMBALI MELETUS — Gunung Sinabung kembali menyemburkan abu vulkanik setinggi 4000 meter dan mengeluarkan awan panas sejauh 1000 meter, terlihat dari Desa Tiga Pancur Kec Simpang Empat Kab Karo, Sumut, Senin (11/11). ANT

Bayi Lahir Saat Amukan Topan TACLOBAN, HALUAN — Suara sorak sorai langsung pecah menyambut kelahiran seorang bayi perempuan di Tacloban, kota yang porak poranda akibat topan Haiyan, Senin waktu setempat.

Emily Ortega, 21 tahun, berhasil selamat dari badai yang membanjiri Kota Tacloban. Menurut petugas, kelahiran sang bayi, Bea Joy Sagales, hampir seperti mukjizat.

Sang ibu, Ortega, sedang berada di tempat penampungan ketika badai datang. Dia berpegangan untuk menyelamatkan diri, kemudian berhasil mencapai bandara dan ditolong seorang doktor militer yang membantunya melahirkan.

Kabar kelahiran Bea menjadi berita gembira di kota yang baru saja dihantam topan terkuat di dunia, Jumat. Dikhawatirkan, 10 ribu orang tewas dan puluhan ribu lainnya kehilangan tempat tinggal. (h/bbc)

WNI Selamat dari Topan Haiyan MANILA, HALUAN — Seorang pejabat Kedutaan Besar Republik Indonesia di Filipina memastikan tidak ada WNI yang menjadi korban topan Haiyan yang telah meluluhlantakkan sebagian Filipina dan diperkirakan menewaskan ribuan korban.

Konselor Bidang Sosial Budaya KBRI Manila, Toto Waspodo, Senin (11/11) mengatakan kepada BBC Indonesia, seluruh WNI di Filipina sejauh ini dilaporkan selamat. “Tidak ada korban jiwa dari WNI karena kebanyakan tinggal di Manila,” kata Toto sambil menambahkan data KBRI menyebut sekitar 1.400 WNI kini tinggal di Manila sementara 9.000 lainnya di Filipina Selatan.

Sedangkan di kota Cebu, Filipina tengah, yang termasuk dalam jalur Haiyan, terdapat sekitar 30 orang WNI. “Sebelum topan terjadi, WNI di Cebu yang kebanyakan mahasiswa mengungsi ke hotel karena tidak ada

listrik dan air. Mereka kini sudah kembali ke rumah masing-masing,” tambah Toto.

Tapi WNI di Cebu kini membutuhkan air bersih, obat-obatan, dan juga generator karena listrik masih belum menyala pascabencana.

Namun, KBRI masih menunggu kabar dari kota Tacloban, ibu kota provinsi Leyte, yang menjadi lokasi dengan kerusakan terparah tentang kemungkinan keberadaan WNI di sana. Namun, belum ada kabar pasti karena jalur komunikasi yang belum pulih.

Sekitar 10.000 orang diperkirakan meninggal dunia akibat topan Haiyan di Tacloban saja.

Indonesia Aman Sementara itu juru bicara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kukuh Ribudiyanto Senin (11/11), menyatakan topan Haiyan sendiri tak berbahaya untuk warga yang tinggal di Indonesia karena tidak akan mendekati wilayah khatulistiwa.

Ia mengatakan kepada BBC Indonesia bahwa kekuatan Haiyan sudah jauh melemah. “Haiyan sudah masuk ke Hanoi dan perkiraan kita itu sudah melemah, nanti malam bahkan tidak ada lagi,” kata Kukuh.

“Kami tegaskan, topan itu tidak akan masuk ke wilayah ekuator di mana pun termasuk Indonesia. Haiyan kemarin sudah turun dari kategori 5 ke kategori 2 dan nanti malam diprediksi sudah hilang jadi tidak akan ada pengaruhnya,” ujar Kukuh.

BMKG mengatakan, teknologi memungkinkan sebuah badai atau topan

terprediksi pembentukannya, kekuatannya, serta arah jalurnya tiga hari sebelum kejadian. “Berdasarkan pemantauan kami, saat ini tidak ada badai yang akan masuk ke kawasan Asia dalam tiga hari. Cuma kami melihat ada dua bibit di utara Papua dan barat Sumatera tetapi belum ada tanda untuk menguat,” tambahnya.

Kirim Bantuan Dari Jakarta dilaporkan, pemerintah Indonesia melakukan koordinasi dengan negara sahabat, Filipina, untuk membantu negara itu mengatasi bencana Topan Haiyan yang diklaim telah menimbulkan ribuan korban jiwa. “BNPB sebagai penjuru, dan telah diinstruksikan (oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono) kepada Kepala BNPB untuk melakukan langkah-langkah yang bisa kita lakukan dalam kapasitas kita sebagai negara sahabat, tetangga, dan dalam komunitas ASEAN,” kata Juru

ACCESORIES MOBIL

TOUR/TRAVEL BIRO

CATERING

CUCI KARPET

MASTER JOK, Menyediakan ber bagai jenis bahan Jok mobil, ber kualitas dan murah. Reparasi cepat dan hemat. Jalan Jhoni Anwar No. 17 B Padang. Telp. 0751 9877089, 085263057329

DEBE TOUR, melayani penjualan tiket pesawat, Umrah dan Haji Plus, Online 24 Jam. Jalan dammar III No. 10 Padang, HP. 085364801230, 085271177977, 081374897200

CUCI KARPET, murah dan bersih, siap antar jemput, hub IHSAN CARPET WASH, Jl. Raya Parak Laweh Pampangan N0 15 C , hub 07519593000, 087895583965

Z & L RADIAL BAN, menjual ban dan velg (baru dan bekas) tambal tubeless, service AC mobil dll. Jalan Veteran No. 83 C Padang. Telp 081266024345

PT. MINANG INDAH TOUR & TRAVEL, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga spesial dan bersahabat. Jalan Ujung Gurun No. 67 Padang, telp 0751 24053

SAHATI CATERING, sedia katering rantangan, nasi box, rasa enak harga terjangkau, bisa harian/bulanan untuk pelajar, mahasiswa, karyawan, pegawai, rumah tangga, hub 081266612808 / www.facebook.com/ Sahati Catering

ALARM MOTOR ANTI MALING, Anti Rampas, Dan Hemat Daya merek ALARM MaxPro, Cuma 150 rb, hub Sigit 085766143275

ALFA RENTAL MOBIL, Antar Jemput Bandara, Rental Kendaraan Harian, Mingguan, Bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub 751-9970033, 085263669669

JASA EKSTERIOR SEJAHTERA ALLUMINIUM, mene rima pesanan konsen alluminium, partisi alluminium, pintu swing alluminium, jendela kesmen dll. Jl. Simpang Garuda Tunggul hitam No.9 Padang, hp: 08126727396

CV. DAUK SUKSES MANDIRI, menerima pemasangan rangka kudakuda baja ringan, beserta atap, pemasangan plafon, les, profil dan sentral panel, jalan raya indarung No 30, hub 081374390060.

PEMASANGAN GIPSUM & CAT RUMAH, bisa untuk kantor/ruko, harga pemasangannya bisa diatur, mau harian/ mingguan silahkan hubungi via tlp/sms 085264797936 BENGKEL LAS, menerima pesanan Kanopi, Polingget, Pagar, Tangga, Terali, Konstruksi baja tlp/ sms Ari: 083182433906 Pin BB:264924bd CV. SENI TERALIS, menyediakan bubutan kayu, perabot, kunsen, jendela dll.

Menjual Bahan dan menerima pesanan teralis tangga kayu. Jl Jhoni Anwar No. 27 A/B Lapai Padang. Telp 0751 444677, 08116606295 JASA ACCESORIES MOBIL ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani pen jualan dan pemasangan Kaca Film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl Veteran No. 91 Padang, Telp 085264697457 POINTLINE Cutting Stickers, Specialist Full Body Wrapping, Pembuatan Sticker, Branding Mobil Jl. DR. Sutomo, No.59 A/ 5 Marapalam, Padang RENTAL RENTAL MOBIL, Innova, avanza dan xenia hanya 250 ribu dengan supir, bisa dalam atau luar kota hub 081363070948

JASA REFLEKSI PIJAT REFLEKSI KHUSUS PRIA, mengatasi keluhan pegal-pegal, ingin punya keturunan dll. Bisa dipanggil ke alamat. Hub Maman, 081363774570.

YANTO MASSAGE, Klinik pijat tunanetra berpengalaman dan berijazah.

Melayani jasa pijat pria dan wanita, jemput antar. Jln.Alai Timur No.76 Kel. Alai Parak Kopi. Hp: 0813 6347 3707 SERVICE SERVICE HP, Terima servis hp, PC, laptop siap antar jemput untuk wilayah padang, kunjungi toko kami di jln Kampung Kalawi No. 26 Padang.

MANDIRI SERVICE AC, melayani Service AC, Pasang Bongkar AC, Perbaikan AC, Tambah Freon, Perbaikan Elektronik lain kecuali TV, dalam & luar Kota Padang, hub 082174411830.

JASA INSTAL LAPTOP, dengan berbagai windows seperti win xp,win 7dan win 8, harga terjangkau, jl Gelugur RT 001 RW 04, Kubu Dalam Padang Timur, Padang.

JASA BUSANA

KECANTIKAN DE SOLO SPA & GALLERY, Spa dengan Rempah Alami. Terapis ber pengalaman. Juga menyediakan Aneka pakaian Tradisional Modern. Jl. Sa wahan Dalam No. 11 Padang JASA FOTOGRAFER VIDEO SHOOTING, untuk pre wedding, wedding, video clip, iklan dll, Studio 58 mandiangin bukittinggi, hub Ricky : 081266209910.

JASA PHOTOGRAFER, melayani foto untuk sekolah , Pas Foto Siswa, Foto Kegiatan dll, cepat dan mantab, segera hubungi 085365364860 JUAL OLAHAN IKAN TELAGA SAMUDERA, CENTER MARKETING FISHERY , menye diakan produk olahan ikan berupa bakso ikan, nugget, otak-otak.

Juga jual ikan segar. Jalan Hamka No. 78 C Padang Hp: 08126749714 ARSITEK DESIGN RUMAH, mewujudkan Rumah idaman anda baik itu Rehap atau Baru, Dengan metoda 3 Dimensi, bisa lansung konsultasi,Hub. 082382299983 TOKO SULAP TOKO SULAP, Menyediakan alat sulap berkualitas import dengan harga terjangkau, hub Robby 085263640500, Kompleks Cendana Mata Air Tahap 8 Blok O No.5 Padang DIGITAL PRINTING

TERIMA JAHITAN, Siap menerima jahitan dengan model apa saja dalam jumlah banyak, busana, seragam kerja, sekolah, dll kualitas dan harga berani bersaing hub 08982681885/ 081267772422.

CV. VERTICAL CIPTA RELASI, melayani digital printing untuk baliho, billboard, spanduk sticker, branding car, x banner dll. Cepat dan hemat. Jalan Jhoni Anwar No. 68 Lapai Padang

ELNOCHA BORDIR KOMPUTER, menerima bordir baju, topi dll. Siap terima dalam partai besar/ kecil, bisa ditunggu. Komplek Pertokoan Korem Petak 7-8, Samping Mesjid Nurul Iman Padang, Hp: 0821 7030 1164

TANAMAN HIAS AHLI TAMAN, sedia jasa pertamanan, Batu Alam Buatan dan kontruksi bangunan baik untuk Rumah, Per kantoran dan Hotel anda, Hub 081363858633, 085356795979

SANGGAR TARI SANGGAR TARI DAN MUSIK, menyediakan group tari, pemusik lengkap dengan instrument dan tempat latihan menarinya, alamat di jalan Tanjung Karang Blok D No.9 Siteba Padang ETALASE DIJUAL ETALASE BEKAS JUALAN, kondisi masih ok, tidak ada kaca yg retak, kondisi sekitar 85%, boleh cek dulu, alamat di jl. Parakpisang No.10 blkng RST Tentara ganting, harga buka 950 rb AKUARIUM DI JUAL AKUARIUM ukuran 100x45x45 cm, beli lebih dari 5 buah akuarium diantar langsung kerumah, hube 08972664162, atau langsung datang ke jalan citarum no 42 padang baru timur MESIN GILING DIJUAL, Mesin Penggiling atau Pengahalus Bahan Makanan, dijamin bagus, hny 3 kali pemakaian, hub : 087895806040, bs dcek ke Jl. Sawahan No. 72E/ VI, RT 01/ RW II, Kel. Sawahan Timur, Padang

Bicara Presiden Julian A Pasha.

Menurut Julian, saat ini proses pemberian bantuan kepada Filipina sedang dilakukan di bawah koordinasi BNPB dan Kementerian Luar Negeri.

Pemerintah Indonesia menyadari bahwa ini adalah situasi sulit bagi pemerintah dan rakyat Filipina serta akan terus melakukan koordinasi untuk mengetahui kebutuhan Filipina.

Sementara itu Presiden Yudhoyono melalui akun jejaring sosial Twitternya, @SBYudhoyono, menyampaikan jika saat ini pemerintah Indonesia tengah berkoordinasi dengan Filipina terkait bentuk bantuan Indonesia kepada negara itu.

“Sebagaimana negara lain membantu Indonesia ketika mengalami bencana, bantuan kita akan berupa obat-obatan, air bersih, makanan dan lain-lain,” tulis Presiden di akunnya. (h/bbc)

DIJUAL TANAH PEKARANGAN, SHM luas 1.594 m2, lingkungan sekitar pemukiman penduduk, cocok untuk rumah pribadi, gudang atau perumahan.

Harga Rp.350.000/m2 nego. hub 085274533605 DIJUAL TANAH, Lt 200 m, SHM, Jl. Prof. DR. Hamka Tabing Padang, Hub 981267997128 /081363678322, maaf tanda perantara KEBUN SAWIT DIJUAL CEPAT SEBIDANG KEBUN SAWIT, luas 2.5 ha, Prospek untuk kebun,perumahan,Peternakan. Kec. Pancung soal Inderapura, Pesisir Selatan. Harga: 120.000.000 hub 0813 6373 3939 / 081374505201 RUMAH, RUKO & KOS KOSAN DIJUAL CEPAT, rumah bangunan asli, kompleks wisma indah X Pasir Kandang, lt 120m lb 45 pln dan pdam, harga nego, hub bu isye :081363472832

TALANG AIR RUSH

DIJUAL MOBIL

JUAL TALANG AIR RUSH BARU , Rp.150.000,-/set , bagus , murah , cuci gudang , datang aja langsung ke jl kalawi raya timur no 56 Padang

V I S TA M O B I L , M O B I L A P V 2010, Kijang LGX 2003, 2004, Kijang Grand 1993, 1994, Toyota Vios 2008, Colt PU 2005, Panther PU 2002, Escudo Nomade 1997, Avanza 2008, Honda City 2000, CRV 2004, Panther LS 2005, Luxio 2010 Type X. Jl. Kapas Panji No. 47E Bukittinggi, Hp. 081363299602

DICARI KOMPUTER MATI DICARI, komputer mati atau sudh tak terpakai lagi dg harga menarik, seperti komputer pentium 1,2,3,4. juga membeli : monitor/LCD, AC, CPU, Handphone, mesin cuci, kulkas hub 081267625647 PEMBERSIH MOTOR LIC TRIPLE ACTION POLES, cara mudah dan aman buat member sihkan,mengkilap kan sekaligus melin dungi cat body motor anda, hub 085274301234, atau datang bandar belakang tangsi No 12 Padang OBAT HERBAL

DIJUAL 1 UNIT RUKO 2 LANTAI, di jln. gajah mada siteba padang, dekat kampus ITP padang, panjang 18 m2, lebar 4 m2, harga 850 juta nego DIJUAL RUMAH, komplek jala utama tahap 4 pampangan blok E.4 no.1, 2 kamar tidur, 1 wc, ada garasi, air PDAM, Daerah bebas banjir Rp.300 jt nego. Hub agus 085274160014, ayu 081374275902

OBAT HERBAL, menyembuhkan stroke, jantung, hepatitis, diabetes, impotensi, ingin punya keturunan dll. Standar internasional, hub 081363763333

DIJUAL CEPAT, 1 Unit rumah tipe 36 di perumahan Graha Agung PErdana Blok F 33, Lokasi strategis di Tepi Bypass Anak Aie Koto Tangah. Hub : 082170819700 / 081363447705

KANTONG PLASTIK

PECEL LELE PECEL LELE SAMBAL BANGKA, nikmati sensasi pecel lele dan pecel ayam, nikmat dan murah. Hanya di Ayam Q-To cabang lesehan ulak karang, jl. Gajah Mada, dekat ITP, Gn Pangilun, Padang

AYAM KATE

JAKARTA, HALUAN — Jumlah alat sistem peringatan dini bencana banjir lahar dan awan panas di Gunung Merapi belum memadai. Saat ini baru ada 12 unit EWS (early warning system) terpasang di beberapa lokasi.

Diantaranya EWS lahar hujan di Dusun Turgo, Kemiri, Pulowatu, Ngerdi, Kejambon, Jaranan, Kliwang, dan Bronggang. Lainnya adalah EWS awan panas di Dusun Kalitengah Lor, Srunen, Tangkisan, dan hunian tetap Batur.

“Fasilitas alat peringatan dini sebenarnya tidak cukup. Pemasangan baru di sekitar Sungai Gendol, Opak, dan Boyong, sementara Kali Krasak sama sekali belum ada, dan Kali Kuning cuma satu unit itu pun pengelolaannya oleh desa,” ungkap Kepala Seksi Mitigasi Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman Joko Lelono, Senin (11/11).

Pada daerah yang belum terdapat EWS, pemantauan selama ini hanya mengandalkan laporan komunitas relawan.

Bahkan di lereng sisi timur yang merupakan daerah rawan dan menjadi prioritas rekomendasi BPPTK, belum semua lokasinya terjangkau sistem peringatan dini. Salah satu contoh adalah area Dusun Srunen hingga Batur.

Kendati masih kekurangan, Pemkab Sleman tidak ada rencana penambahan.

Pada pembahasan anggaran lalu, pihaknya telah mengajukan penambahan alat peringatan banjir lahar di sekitar Sungai Krasak, dan deteksi longsor di Prambanan, tapi usulan tidak disetujui. (h/mdk)

PUSAT HERBAL INT, sedia berbagai produk herbal ,izin BPOM, MUI serta halal. InsaAllah dapat menyembuhkan ber bagai penyakit. Jln. Jihad V Kubu Dalam RT/RW 01 ( Perum Kharisma 3 ). Hp: 0813 6334 6099

J U A L K A N T O N G P L A S T I K, sampah hitam dan plastik sampah medis untuk rumah sakit, hub.

0852 3392 5564 / 031-8918875, Minimal order 300 kg per ukuran.

DIJUAL, ayam kate jantan seharga Rp. 100.000 bagi yg berminat dapat menghubungi 085263194936 (tidak melayani SMS)

Alat Peringatan Dini Merapi tak Cukup

HAMSTER CAMBLE

TURUN BERAT BADAN, Ingin turun berat badan 4 kg per minggu.

Tanpa repot dan tetap bisa makan sepuasnya. Metode diet terbaru ditambah makanan organik, hub 085272950619 DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN, Dikontrakan rumah 2 kamar, ada garasi mobil, tempat aman bebas banjir dan jauh dari tsunami. Komp Perum Kharisma Permai Kubu Dalam. Hp: 0813 6305 8450

TANAH

HAMSTER CAMBLE, dijual hamster camble, sehat dan lincah, warna menarik dan indah, hub 0 8 5 8 3 11 4 0 8 8 7 , b i s a a n t a r k e alamat.

DIJUAL CEPAT, Tanah SHM Luas 7388, Lokasi strategis, cocok untuk bikin perumahan kantor dll. Air Dingin - Balai Gadang, Lb.Minturun, Padang, Harga: 375rb/m hub visa : telp/sms : 089695793163

KUCING PERSIA

JASA PINDAH , Melayani jasa pindah rumah atau kost dan barang lainnya sekitar padang, bagi yang mau pindahan dapat menghubungi 085263194836

KUCING PERSIA, di jual Kucing Persian jantan, sudah vaksin, badan sehat, aktif, lincah, + vitamin umur 1,5th harga Rp.1.650.000, hub : 081399098490

PINDAH KOS/RUMAH, melayani pindah rumah atau kosan, armada Colt SS 120, biaya soal kedua, segera hub 081374916148.

JASA PINDAH

>> Editor : Dodi Nurja

PENINGKAT KUALITAS BENSIN PENINGKAT KUALITAS BENSIN, norival adalah bioaditif bahan bakar, meningkatkan kualitas bensin menjadi setara dgn pertamax. Harga 45rb-100rb, hub 085274301234 KOMPUTER SOFTWARE SERVER PULSA MURAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang, hub : 07517055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/ komputer, game pc/android/ipad/ iphone, hub 081261888142 (SMS only) RAJAWALI MULTIMEDIACOMPUTER, menerima service komputer, laptop, printer, notebook, dll. Juga menerima ketikan, Jl. Jhoni Anwar No. 14 Lapai Padang, hub ikhsan 085274348890.

ORIGINAL INK, pusat isi ulang tinta dan toner printer. Jl Jhoni Anwar No. 6 Lapai padang( Dpn Griya Mawar Sembada Indah) telp 0751 7804691, 081363593522 MULTIMEDIA COMPUTER, penjualan computer baru & second, notebook, accessories computer, service dan networking. Jl. Jhoni Anwar Simp.

Kesehatan I No.1 telp 0751 8254848 JASA PIJAT YANTO MASSAGE, Klinik pijat tunanetra berpengalaman dan berijazah.

Melayani jasa pijat pria dan wanita, jemput antar. Jln.Alai Timur No.76 Kel. Alai Parak Kopi. Hp: 0813 6347 3707

KEHILANGAN STNK BA 2261 BG A/N TAMRIN. HILANG SEKITAR PADANG. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT ATAU HUB. 085365569075 >> Penata Halaman : Syahrizal

12

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Mahasiswa FE Unand Gelar Seminar PAYAKUMBUH, HALUAN — UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) bidang Kewirausahaan Fakultas Ekonomi Unand kampus jauh Payakumbuh melangsungkan seminar sehari Minggu (10/11). Seminar yang diikuti ratusan peserta di aula kampus tersebut jalan HR.Rasuna Said Kubu Gadang Payakumbuh menampilkan tiga orang narasumber, yakni H.Wendra Yunaldi,SH, Adi Surya Pratomo,SE ( pengusaha muda ) serta wawako Payakumbuh diwakili Drs.Edvianus Assisten Pemerintahan.

Seminar diikuti ratusan mahasiswa yang berjudul “ Kiat Dan Strategi Sukses Berbisnis tersebut, diawali pembicara H. Wendar Yunaldi, SH. Wendra yang membedah mulai dari apa itu Kewirausahaan, mulai dari sejarah, proses kewirausahaan,cirri – cirri dan sifat kewirausahaan, tahap – tahap kewirausahaan yang terdiri dari tahap memulai, tahap melaksanaan usaha, tahap mempertahankan usaha, serta tahap pengembangan usaha.

Bicara tentang sikap wirausaha yang dapat diangkat dari kegiatanya sehari – hari, harus memiliki disiplin, komitmen tanggi, jujur, kreatif dan inovatif, mandiri, dan realistis.Hal menggembirakan lagi kata Wendra Yunaldi,SHperan wirausahawan cukup berperan dalam meningkatkan perekonomian Nasional.

Selain itu kata Wendra yang juga Direktur PT.Sahati, Pass TV, dan Radio Pass Payakumbuh ini, peran wirausahawan dalam perekonomian Negara, adalah menciptakan lapangan kerja,mengurangi pengganguran, meningkatkan pendapatan masyarakat, mengkombinasikan factor – factor produksi ( alam,tenaga kerja,modal, dan keahlian ), hingga bisa meningkatkan produktifitas Nasional.

Adi Surya Pratomo,SE pengusaha yang sukses dalam usaha computer, menyebut mengapa para mahasiswa mengadakan seminar ekonomi, apakah mau jadi pengusaha semua yang dijawab mahasiswa ya.Kalau memang mau jadi pengusaha, saya akan berbagi pengalaman kata ketua HIPMI yang juga mantan ketua KNPI ini.

Untuk pengusaha tahap awal tak usah kita banyak tiori, yang penting kita tak banyak fikir, kalau rugi, kalau gagal dan sebagainya. Kita tak perlu p[intar, kalau terlalu pintar banyak pertimbangan.Jadilah kita menjadi orang yang membuka lapangan kerja, jangan berlama – lama menjadi anak buah kata Adi panggilan akrab.

Walikota Payakumbuh diwakili Drs. Edvianus asisten Pemerintahan, mengawali denagn undang – undang No 32/2004 tentang pemerintahan daerah, menjelaskan tentang pertumbuhan ekonomi Kota Payakumbuh sejak 2011 yang meningkat pada sektor pertanian, listerik, gas dan air bersih, serta sektor perdagangan, hotel, restoran, dan sektor jasa.

Bicara hambatan yang masih terjadi tentang keterbatasan SDM ( Sumber Daya Manusia ), namun untuk mengatasi hal itu diadakan usaha pengembangan kemampuan professional pelaku, melakukan perbaikan dan pengembangan pendidikan kewirausahaan, serta melakukan pelatihan managemen usaha.(h/snt)

TERGANGGU — Pemandangan ke tugu PDRI di Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, bakal terganggu, pasalnya dilokasi tersebut dibangun los dan sejumlah petak kios baru. ZULKIFLI

Dana Aspirasi untuk Masyarakat LIMAPULUHKOTA, HALUAN — Sekitar Rp 500 juta dana aspirasi yang diterima Zukron, anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota dari ABPD Pemkab Limapuluh Kota, telah disalurkan untuk membantu kehidupan masyarakat.

Bantuan itu disebar di daerah Kecamatan Halaban, Kecamatan Luak serta Kecamatan Situjuah Limo Nagari yang menjadi daerah pilihan politisi PKS itu, pada pemilu 2009 lalu.

Bantuan yang disalurkan anggota komisi C DPRD Kabupaten Limapuluh Kota itu, diserahkan dalam berbagai bentuk, seperti bantuan untuk sejumlah kelompok tani, organisasi kepemudaan, masyarakat korban bencana, serta masyarakat yang kurang mampu.

"Dari 35 orang anggota

dewan kita, tak ada satupun seperti bapak Zukron ini yang mau bergaul dengan masyarakat. Berkat bantuan yang disalurkan dari bapat Zukron ini, telah banyak memberikan manfaat kepada kami petani di daerah ini,"ujar Aswir ketua Kelompok Tani Sago Sejahtera ketika menerima bantuan 2 unit mesin Hand Traktor dari Zukron.

Menurutnya, dengan diterimanya bantuan mesin Hand Tractor atau mesin pembajak sawah oleh Kelompok Tani Sago Sejahtera, sangat besar manfaatnya bagi

anggota kelompok tersebut.

"Selama ini, anggota kelompok Tani Sago Sejahtera yang berjumlah 22 orang, selalu menyewa mesin Hand Tractor.

Bahkan, untuk menyewa itu, selalu mengeluarkan uang yang cukup besar. Dengan diterimanya bantuan tersebut, paling tidaknya telah menghemat pengeluaran dari petani, khususnya bagi anggota kelompok," tambah Aswir.

Terkait bantuan tersebut, Zukron menjelaskan bantuan tersebut merupakan bantuan pemerintah untuk masyarakat.

Dari pemerintah, dana tersebut disalurkan melalui anggota DPRD yang nantinya berhubungan langsung dengan masyarakat.

Jelasnya lagi, dari Rp 500 juta dana aspirasi dewan, penggunaannya juga dibatasi, yakni sebesar 40 persen

untuk pembangunan fisik dan 60 persen untuk bantuan langsung.

Untuk mendapatkan bantuan dari dana aspirasi tersebut, masyarakat yang menerima harus membentuk suatu kelompok. Seperti kelompok tani, kelompok ternak ataupun organisasi kepemudaan. "Lain halnya dengan korban bencana, mereka tak perlu membentuk kelompok untuk memperoleh bantuan. Tetapi mereka diwajibkan untuk membuat proposal terkait bantuan yang akan diajukan," katanya lagi.

Dari Rp 500 juta dana aspirasi yang diterima, Zukron mengaku telah menyalurkannya ke masyarakat. Seperti bantuan rehap rumah korban kebakaran di Nagari Sitanang, bantuan rumah tak layak huni bagi keluarga kurang

mampu sebanyak 3 unit, bantuan 15 unit mesin pemotong rumput untuk 15 kelompok tani, bantuan 2 unit mesin mesin pembajak sawah untuk 2 kelompok tani, bantuan 3 unit mesin perontok gabah untuk 3 kelompok tani, bantuan dana langsung sebesar Rp 10 juga untuk 2 klub bola, bantuan langsung sebesar Rp 50 juta untuk kelompok peternak ikan di Nagari Ampalu dan masih banyak bantuan lainnya.

"Paling tidaknya, setiap hari harus bertatap muka dengan masyarakat untuk mendengar keluhan yang selama ini dirasakan masyarakat. Tidak hanya mendengar, tetapi terus berupaya untuk memperjuangkan dan akhirnya menyalurkan aspirasi yang telah mereka sampaikan," tambahnya. (h/ddg)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syahrizal

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Generasi Muda Harus Contoh Semangat para Pahlawan AGAM, HALUAN — Momentum Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November kemarin, hendaknya menjadi pijakan bagi setiap elemen masyarakat khususnya generasi muda untuk meresapi semangat pahlawan dalam melanjutkan estavet kepemimpinan.

Demikian dikatakan oleh Bupati Agam Indra Catri kepada wartawan usai mengikuti upacara memperingati Hari Pahlawan di Halaman Kantor Bupati Agam, Lubuk Basung, Senin (11/11).

Menurutnya, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan. Sebagian besar pahlawan ketika memperjuangkan kemerdekaan adalah pemuda. Semangat para pahlawan harus menjadi motor pengerak bagi generasi muda saat ini untuk melajutkan pembangunan bangsa. (h/yat)

Tim Pusat Nilai Agam Menyemai AGAM, HALUAN — Tim penilai Inovative Government Award (IGA) melakukan penilaian terhadap sejauhmana keberhasilan pelakasaan program Agam Menyemai, Kabupaten Agam dalam menggerakkan perekonomian mayarakat.

PENYERAHAN — Bupati agam menyerahkan bahan exspose kepada tim penilai IGA di Aula Kantor Bupati Agam, Lubuk Basung, Senin (11/11). RAHMAT HIDAYAT

Pekat di Objek Wisata Agam Belum Reda Oleh: KASRA SCORPI PENANGKAPAN pelaku maksiat oleh Satpol PP di home stay maupun hotel melati pada kawasan Danau Maninjau belum reda.

Penangkapan itu sering terjadi, terutama pada malam minggu, malam pergantian tahun baru, dan pada saat arus kunjungan ke objek wisata di nagari para “buya” itu ramai.

Di malam Minggu (9/11) lalu, Satpol PP Agam kembali menangkap 5 pasangan bukan suami isteri dari 3 home stay pada kawasan Danau Maninjau, Kemacatan Tanjung Raya. Penangkapan

13

pelaku maksiat oleh Satpol PP tersebut patut diapresiasi, karena merupakan salah satu upaya penanggulangan pemberantasan penyakit masyarakat (Pekat), dan upaya membersihkan objek wisata dari praktik haram yang bertentangan dengan visi Pemerintahan Agam yang madani dan berprestasi.

Upaya pencegahan perbuatan nahi mungkar itu harus didukung oleh semua pihak sesuai kemampuan dan keberadaan masing-masing, aparat pemerintah yang memiliki kewenangan lebih kuat dapat mencegahnya dengan “tangan” melalui tindakan hukum, para tokoh

masyarakat dengan “mulut” melalui seruan-seruan, dan tausyiah-tausyiahnya, sementara masyarakat yang lemah melalui “hati” dengan tidak ikut-ikutan dan menjahui perbuatan maksiat.

Namun yang menjadi pertanyaan, kenapa di objek wisata itu masih saja sering terjadi perbuatan maksiat, kendati razia rutin dilaksanakan? Bahkan yang tertangkap ada pelaku yang berulang-ulang di penginapan yang sama dan pada kamar yang sama.

Hal itu, boleh jadi karena sanksi yang diberikan tidak begitu berat, hanya menggiring pelaku ke kantor, menginterogasi, memanggil keluarga, penandatanganan surat pernyataan bersegel Rp6.000 lalu, di lepas dan beberapa orang ada yang dikirim ke panti rehabilitasi

sosial.

Dan selama ini yang dilakukan lebih cendrung tindakan penanggulangan setelah peristiwa terjadi, dan yang diambil tindakan hanya para pelaku sementara para penyedia tempat tidak diberi sanksi tegas.

Sebenarnya kepada penyedia tempat seperti pengusaha home stay atau hotel, dapat diberlakukan persyaratan tamu yang boleh diterima menginap di sebuah kamar seperti surat nikah, terutama terhadap pasangan berusia muda, tetapi hal itu tidak mendapat pengawasan, bahkan jika penyedia tempat melakukan pembiaran dianggap hal biasa.

Sebagai upaya pengawasan dan pencegahan, sebenarnya pada sore atau menjelang malam dapat

dilakukan pengecekan ke tempat penginapan oleh aparat, entah itu polisi, Satpol PP, polisi wisata, parik paga nagari, dan sebagainya.

Tetapi yang sering dilakukan pelaku dibiarkan berbuat maksiat terlebih dahulu baru dilakukan penangkapan dan upaya penangkapan digembargemborkan sebagai keberhasilan. Padahal keberhasilan pemberantasan pekat, bukan karena banyaknya pelaku yang ditangkap, tetapi semakin sedikit yang melakukannya.

Pemberatasan penyimpangan sosial memang tidak cukup hanya dilakukan di satu sektor, harus dilakukan secara sistematis dan menyeluruh melalui upaya preventif, refresif dan kuratif, yang dilakukan sebelum terjadi, saat terjadi dan setelah terjadi***

Tim penilai IGA tersebut diterima oleh Bupati Agam Indra Catri didampingi oleh sejumlah kepala satuan kerja perangkat daerah Kabupaten Agam di Aula Kantor Bupati Agam Lubuk Basung, Senin (11/11).

Dalam kesempatan tersebut, Ketua tim penilai IGA Krisbudiarjo mengatakan, kedatangan mereka ke Kabupaten Agam bertujuan untuk menilai penerapan program Agam Menyemai sebagai salah satu program inovasi pemerintah daerah dalam memberikan dampak kepada mayarakat secara langsung.

“IGA award merupakan penghargaan yang diberikan kepada pemerintah daerah yang berhasil membuat sebuah program inovasi untuk kepetingan masyarakat. Sebelumnya ini ada sekitar 500 kabupaten dan kota di Indonesia yang telah kami nilai. Jumlah tersebut diciutkan menjadi 25 besar.

Ada beberapa katagori penilain yang dinilai pada IGA award, tata kelola pemerintahan, pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat, dan peningkatan daya saing daerah,” katanya.

Ia menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Agam masuk dalam 25 besar melalui katagori pelayanan publik dengan program Agam Menyemai. Penilaian kali ini, bertujuan untuk menciutkan 25 program tersebut menjadi tiga besar.

Seluruh daerah yang masuk

>> Editor : Nasrizal

dalam tahap ini bisa berpeluang untuk meraih tiga besar.

“Melalui penilaian ini, kita berharap bisa memotivasi setiap pemerintah daerah di Indonesia untuk menciptakan beragam inovasi untuk kepentingan masyarakat. Program yang paling baik akan diadopsi untuk kemajuan daerah lain,” jelas Khrisbudiarjo.

Menurutnya, program Agam meyemai sangat inovatif, dan berpeluang untuk masuk dalam tiga besar. Tetapi tim penilai butuh meninjau sejauhmana pelaksanaan dan pengaruhnya tersebut pada tingkat masyarakat.

Sementara itu, Bupati Agam Indra Catri mengatakan, Agam Menyemai adalah gerakan moral untuk dapat memfaatkan lahan pekarangan, lahan perkantoran, lahan mesjid, lahan tidur, sehingga bisa dimanfaatkan seluruhnya untuk kepentingan masyarakat.

Pencapaian program Agam Menyemai sudah berjalan sejak 2011 lalu. Program ini, dimulai memotivasi mayarkat untuk menyemai tanaman untuk menopang kehidupan baik bagi dirinya sendiri, keluarga maupun lingkungan mayarakat.

“Masyarakat Agam saat ini sudah sangat paham dengan Agam menyemai.

Tidak ada lagi lahan-lahan tidur, semuanya ditanami dengan tanaman yang bermanfaat. (h/yat)

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

14

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Sepatu “Flatform” Tetap Ngetren Ayam Pedas ala Korea Bahan: 10 potong sayap ayam (potong menjadi 3 bagian dan buang ujungnya) 1/4 cup tepung terigu 1/4 cup maizena 1 butir telur 1 sdm garam 1 sdt merica Bahan Saus: 1/2 cup jahe (iris tipis) 2 sdm kecap asin 1 cup gula jawa 1/2 cup cuka 1 cup perisa jagung kacang sangrai dan cabe kering Cara Membuat: · Taburi sayap ayam dengan garam dan merica, lalu aduk hingga rata · Campur sayap dengan telur, terigu dan maizena. Lalu goreng hingga matang. · Rebus 1 cup air lalu masukan jahe, kecap asin, gula jawa dan cuka biarkan sampai mendidih.

Setelah mendidih, masukan perisa jagung dan masak hingga mengental. · Setelah saus siap, masukan sayap ayam yang sudah digoreng dan kacang sangria ke dalamnya.

Aduk rata, lalu angkat dan taburi dengan cabe kering. · Sensasi pedas masakan Korea telah siap Anda rasakan.

SEPATU bersol tebal, atau wedges, memang jadi favorit kaum perempuan. Sepatu dengan hak seperti ini cocok dikenakan untuk acara santai maupun semiformal.

Solnya yang tebal juga membuat perempuan bisa memanipulasi tinggi badannya tanpa merasa tersiksa.

Tahun ini, wedges masih tetap populer. Hanya saja, model haknya tidak lagi landai, melainkan cenderung lebih rata.

Artinya, sol depan dan belakang rata tingginya. Oleh karena itu sepatu ini disebut sebagai flatform. Tren flatform ini mengiringi model celana flare (melebar di bagian bawah) yang juga akan kembali populer menggantikan model skinny.

Colleen Sherin, Fashion Director di Saks Fifth Avenue, mengaku senang mengenakan flatform untuk menghadiri peragaan busana seperti dari Fendi dan Prada.

“Flatform ini muncul di hampir semua peragaan busana musim semi, jadi model ini merupakan tren kunci untuk sepatu,” katanya.

Department store ini juga menawarkan banyak model flatform. Bila Anda ingin mengintipnya, silakan buka Saks.com.

Tren flatform terutama dipicu oleh siluet yang terinspirasi gaya tahun 1970an, dan segera populer di kalangan penggemar fashion.

Model sepatu ini cocok dikenakan

dengan celana panjang fit and flare, atau jeans gaya tahun 1970-an yang kita sukai.

“Sepatu flatform juga terlihat manis dengan rok midi (rok sepanjang betis), dan gaun-gaun

untuk musim semi. Sepatu ini bisa melengkapi seluruh penampilannya,” kata Sherin Penampilan i n i j u g a bisa diterapkan dalam segala suasana,

melengkung karena tinggi haknya. Seringkali hal ini membuat kaki terasa sakit.

Nah, sepatu flatform menjadi solusi untuk menambahkan tinggi badan namun tetap terasa nyaman.

“Sebagian tinggi hak itu menjadi sangat ekstrim dan mungkin juga menjadi tidak nyaman, jadi memang

entah itu dress up atau dress down.

Tak salah kalau Anda begitu mencintai model sepatu ini, karena memang nyaman dipakai. Hak tinggi yang tradisional membuat kaki Anda

sudah waktunya sepatu flatform ini muncul untuk menggantikannya,” tambah Sherin. “Selain itu, sepatu ini juga memberi ilusi kaki yang lebih jenjang, khususnya jika

Tampil Cantik Namun Tetap Hemat

Merawat Sepatu JIKA Anda mengaku sebagai penyuka sepatu, maka tidak afdol jika tidak mengetahui bagaimana merawat sepatu Anda agar tetap cantik dan terjaga kualitasnya.

Merawat sepatu tidak cukup hanya dengan dilap saja. Ada cara agar sepatu yang Anda miliki tahan lama, terpelihara dengan baik dan tahan lama.

1. Simpanlah sepatu berbahan kulit di tempat kering. Hindari untuk menjemur sepatu di bawah terik matahari, cukup diangin-anginkan saja agar sepatu tidak lembab.

Jangan dilap dengan menggunakan air, cukup gunakan bahan lembut yang kering untuk mengelapnya.

Khusus untuk sepatu berwarna putih, laplah dengan memakai pasta gigi putih hingga merata agar kulit sepatu tidak pecah-pecah dan lebih awet.

2. Setelah dipakai dan disimpan dalam jangka waktu panjang, biasanya sepatu mengalami perubahan bentuk.

Gunakan alat penyangga bentuk sepatu (shoe tree) untuk mempertahankan hak sepatu. Jika alat itu tidak ada, Anda bisa menyumpalnya dengan gumpalan koran atau kertas.

3. Untuk mencegah agar sepatu tidak berbau, jangan memakai produk sepatu dengan kondisi kaki sedang basah.

Sebab hal itu dapat menyebabkan bakteri berkembang dan akhirnya sepatu Anda menjadi berbau tak sedap.

4. Jangan mencuci dan menyikat sepatu berbahan suede karena akan merusak teksturnya. Bersihkan dengan sikat gigi bayi yang halus atau sikat khusus untuk sepatu suede yang tersedia di toko-toko sepatu terkemuka untuk menghilangkan debu yang menempel.

Simpan sepatu suede dalam kotak setiap selesai dipakai.

5. Jika kaki Anda selalu berkeringat, sebaiknya cuci kaki dan keringkan terlebih dahulu, lalu taburi foot powder sebelum memakai sepatu. Usahakan yang memiliki kandungan chamomile atau mint untuk menjaga kesegarannya.

6. Jangan lupa memakai foot spray setiap setiap kali Anda akan mengenakan sepatu yang sudah lama tak dipakai.

Diamkan beberapa saat hingga kering, lalu pakai dengan hati-hati. (h/inl)

UNTUK tampil cantik, kadang-kadang Anda harus mengeluarkan uang.

Untuk membeli produk kosmetik untuk merawat kulit, rambut atau untuk merias wajah. Biaya yang dibutuhkan tidak sedikit mengingat harga produk kosmetik yang mahal.

Sebenarnya Anda bisa menghemat pengeluaran Anda untuk bidang ini.

Bagaimana agar tidak mengeluarkan banyak uang tetapi bisa tetap tampil cantik?

Menyimpan dan menggunakan produk kosmetik dengan benar Produk kosmetik memang mempunyai umur kedaluwarsa kosmetik. Tetapi, bila Anda tidak benar dalam menyimpannya, maka kosmetik bisa rusak yang ditandai dengan berubah warna atau berbau, padahal belum seharusnya belum kedaluwarsa.

Karena itu, kosmetik harus disimpan dan digunakan dengan benar. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam hal ini antara lain: · Tutup rapat kemasan setelah selesai menggunakannya dan letakkan pada tempat yang sejuk. Kemasan yang terbuka walaupun hanya sedikit dapat membuat udara masuk dan bakteri yang ada di dalamnya berkembang biak dan menyebabkan kerusakkan kosmetik. · Gunakan alat bantu seperti kuas atau spons saat menggunakan kosmetik Anda. · Bersihkan wajah dan pastikan dalam keadaan kering saat akan merias wajah. Air atau keringat dapat memicu jamur bila menempel pada produk kosmetik Anda. · Pastikan tangan dalam keadaan bersih dan kering bila harus menyentuh produk kosmetik.

Bersihkan perlengkapan make up Perlengkapan make up yang biasa digunakan seperti kuas atau spons harus dibersihkan secara teratur agar tidak menjadi sarang bakteri yang dapat berpindah pada produk kosmetik Anda atau menyebabkan masalah pada kulit.

Untuk membersihkan kuas, Anda dapat menggunakan air hangat dan shampo bayi. Caranya adalah basahi kuas dan tekan-tekan kuas dengan telapak tangan yang sebelumnya sudah diberi sedikit shampo bayi. Setelah itu bilas dengan air hangat dan keringkan dengan menggunakan tisu atau handuk dan biarkan kering secara alami. Cara lain adalah dengan merendam kuas pada segelas air hangat dan aduk air dalam gelas dengan kuas tadi agar kotoran di kuas larut.

Untuk spons, bersihkan dengan cara merendamnya dalam air hangat selama 5-10 menit. Peras agar kering.

Lakukan berulang-ulang sampai kotoran pada spons hilang. Kemudian keringkan spons dengan cara dianginanginkan.

Gunakan produk kosmetik multifungsi Produk kosmetik kadangkala belum habis tetapi Anda merasa bosan dengan warnanya atau merasa sudah tidak trend lagi. Salah satu solusinya adalah dengan membeli produk kosmetik multifungsi. Misalnya lipstik sekaligus blush on, eyeliner dan maskara, eyeshadow dan shimmer.

Selain hemat karena hanya perlu membeli satu produk, kosmetik juga akan lebih cepat habis karena sering digunakan.

Pilih warna-warna dasar Untuk kosmetik dekoratif seperti lipstik, eyeshadow, atau blush on, pilihlah warna-warna dasar seperti coklat, emas atau merah bata. Warnawarna tersebut cenderung selalu digunakan dan tidak terpengaruh oleh trend. Bila Anda ingin bosan dengan warna-warna tersebut, cobalah untuk mencampurkan warna-warna yang ada sehingga didapat warna yang baru.

Mencoba produk sampel Ingin mencoba warna-warna yang sedang trend? Cobalah dulu dengan membeli sampel produk yang biasanya berukuran kecil. Biasanya warna yang sedang trend hanya berlangsung sebentar.

Anda juga sebaiknya membeli produk sampelnya terlebih dahulu apabila ingin mencoba produk baru.

Suatu produk belum tentu cocok di kulit Anda. Dengan mencoba produk sampel, Anda tidak akan merasa rugi bila ternyata produk tidak cocok dengan kulit Anda.

Tidak harus mahal Agar mendapatkan hasil riasan yang maksimal, tidak berarti harus menggunakan produk kosmetik yang harganya mahal.

Mahalnya harga suatu produk kosmetik biasanya karena produk tersebut merupakan produk impor, jumlah biaya riset untuk menghasilkan produk, atau adanya bahan-bahan tambahan seperti pewangi atau pelembut. Maka, belum berarti produk yang murah tidak bagus. Misalnya, untuk produk impor uji klinisnya menggunakan responden dari negara asalnya yang belum tentu memiliki jenis kulit yang sama dengan pengguna dari Indonesia.

Anda juga dapat mengecek kandungan pada produk kosmetik.

Kadangkala dengan kandungan yang hampir sama tetapi harganya jauh berbeda. Jeli dalam hal ini dapat menghemat pengeluaran Anda.

Melakukan perawatan sendiri di rumah Creambath, luluran, atau masker adalah perawatan yang bisa dilakukan sendiri di rumah. Jadi tidak perlu selalu dilakukan di salon. Dengan membeli produk-produk yang tersedia di pasaran dapat menghemat pengeluaran Anda untuk ke salon.

Bisa juga melakukan kegiatan ini di akhir pekan bersama dengan teman atau keluarga. Anda bisa bergantian melakukannya, Anda memijat sambil melulur, setelah selesai berarit sekarang giliran Anda yang dilulur.

Selain berhemat, hubungan Anda akan semakin akrab dan bisa melakukan kegiatan yang seru bersama.

Salah satu hal penting bila ingin cantik hemat adalah tidak mudah tergiur dengan rayuan pelayan di counter kecantikan atau terpengaruh iklan. Cermat dan merawat kosmetik Anda bisa menjaga kantong Anda agar tidak mudah terkuras namun tetap tampil cantik. (h/kpi)

sepatu itu tertutup celana panjang.”

Dengan jaminan kenyamanan itu, sepatu ini juga bisa dikenakan dari pagi hingga malam hari. Sol sepatu bisa menjadi faktor utama bagaimana dan kapan harus mengenakannya. Sol dari kayu atau gabus mungkin lebih baik dipakai untuk pagi hari, sementara yang berlapis bahan kulit atau satin lebih cocok untuk malam hari.

Bila Anda hendak memilih sepatu ini, Sherin menyarankan untuk mencoba beberapa model dulu, dan mencobanya di sekitar area counter sepatu untuk merasakan bagaimana efeknya pada kaki Anda. Apakah m e m b u a t postur Anda tetap stabil, dan tidak terlalu berat.

“Ambil model hak yang paling nyaman, sehingga Anda benar-benar menyukainya. Karena bila Anda berhasil menemukan yang tepat, Anda bisa mendapat banyak manfaat darinya,” tambahnya. (h/kcm)

Bahaya di Balik Sepatu Tinggi MENGGUNAKAN high heels (sepatu tinggi) saat ini seperti menjadi kebiasaan yang sulit ditinggalkan.

Sepatu tinggi membuat wanita terlihat seksi dan membuatnya percaya diri.

Tetapi, ternyata ada bahaya yang mengintip di balik sepatu-sepatu cantik itu. Salah satunya, hernia rahim atau lebih awam dikenal “turun berok”.

“Sepatu high heels bisa merusak banyak hal, karena ia membuat aliran darah tidak lagi lancar,” kata dr Liza Suzanna dari Estetik Umum. Menurut Liza, telapak kaki kita yang melintang, saat menapak pada lantai datar akan menopang keseluruhan berat tubuh, dengan titik berat terutama pada tumit.

Namun, saat kita mengenakan sepatu hak tinggi, tumit terangkat, dan ujung kaki di bawah. Hal ini mengakibatkan seluruh berat badan kita bertumpu pada bagian tengah telapak kaki yang miring tadi, atau pada sepertiga belakang telapak kaki.

“Kita hidup dengan aliran darah di dalam tubuh yang mengalir dari atas ke bawah dan kembali lagi ke atas, dalam arti darah itu berputar di tubuh kita. Karena kita hidup di bumi yang memiliki gravitasi, darah yang mengalir ke bawah jadi lebih mudah. Sehariharinya, tanpa kita mengenakan sepatu hak tinggi saja darah yang mengarah ke atas sudah cukup berjuang, bagaimana dengan dipakaikan sepatu hak tinggi?

Darahnya jadi makin sulit mengalir lancar,” jelas Liza lagi.

Awalnya, kita pikir mengenakan sepatu hak tinggi akan membuat otot pada bagian belakang tubuh terbentuk dan kencang, tak sedikit yang berpikir, hal itu akan menguatkan otot panggul serta organ bagian dalam.

Ternyata tidak begitu, “Ya, bagian otot kaki dan bokong terasa kencang, tetapi di saat yang bersamaan, darah sulit mengarah ke sana, sementara tubuh butuh nutrisi yang ada di darah. Lama kelamaan, sepatu hak tinggi yang melemahkan pembuluh darah, bisa memicu varises, hemorrhoid (varises pada anus), osteoporosis, bahkan turun berok (hernia rahim), karena organ-organ tubuh kan butuh nutrisi dari darah, tetapi darahnya tidak lancar, ototnya jadi lemah.”

Liza menyarankan agar tidak selalu sering mengenakan sepatu berhak tinggi, khususnya yang lebih tinggi dari 3-5 cm.

Sebaiknya kenakan bergantian dengan sepatu hak datar. Jika pun ingin mengenakan sepatu hak tinggi dan sangat tinggi, pastikan tidak terlalu lama, lalu ganti lagi.

Tak hanya bermasalah pada peredaran darah, terlalu sering mengenakan sepatu berhak tinggi juga bisa membuat otot pada betis memendek, dan ini akan berbahaya karena bisa menyebabkan sakit yang luar biasa. (h/kcm) >> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman :Rahmi

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

15

BI Minta Nasabah Perbanyak Transaksi Derivatif

Garuda Beli 15 Pesawat CRJ 1000 JAKARTA, HALUAN — Untuk mendukung program Master Plan Percepatan Pembangunan Indonesia (MP3I), PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk membeli 15 unit pesawat CRJ 1000. Untuk tahap pertama CRJ 1000 sudah dikirim 12 unit.

“CRJ 1000 sudah diluncurkan kemarin 12, tahun depan 3 unit,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar, di kantor Kementerian Perindustrian, Senin (11/11).

Rencananya rute yang akan diambil Garuda CRJ 1000 adalah Indonesia bagian Timur dan Barat.

Tujuan utama Garuda CRJ 1000 membuka rute di daerah-daerah yang memiliki program MP3I. “Rutenya untuk Indonesia bagian barat, timur, Makassar, di manamana banyak untuk mendukung MP3I,” ungkap Emirsyah.

Selama tiga tahun mendatang, Garuda juga menambah pesawat Garuda ATR 72. Peluncuran pertama Garuda ATR 72 dimulai bulan depan.

Rencananya akan ada 25 unit Garuda ATR 72.

“Nanti Desember ada lagi pakai turboprop ATR 72 rencana tahun ini datang 2 unit tapi total 25 unit, 25 pesawat tiba dalam kurun waktu 3 tahun,” jelas Emirsyah. (h/trn)

DI KISARAN RP 500-650 PER LEMBAR

Indomobile Multi Jasa Lepas Saham JAKARTA, HALUAN — PT Indomobile Multi Jasa, anak usaha PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), menawarkan harga perdana saham perseroan dikisaran Rp500 sampai Rp 650 per saham.

Direktur Utama PT Indomobil Multi Jasa, Jusak Kertowidjojo mengatakan, jumlah saham yang akan ditawarkan ke publik sebanyakbanyaknya 1.291.500.000 saham atau sebesar-besarnya 25 persen dari jumlah modal di tempatkan dan disetor.

“Secara maksimal perseroan menargetkan dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO) Rp645,75 miliar sampai Rp839,47 miliar,” katanya di Jakarta, Senin (11/11).

Adapun sekitar 60 persen dana hasil IPO akan digunakan perseroan untuk pengembangan bisnis dan modal kerja entitas anak perusahaan.

Lalu 40 persen untuk mengurangi pinjaman hutang Indorent.

PT Indomobil Multi Jasa memiliki dua anak usaha yang bergerak di bidang pembiayaan dan perusahaan rental yakni PT Indomobil Finance Indonesia (IMFI) dan PT CSM Corporatama (Indorent).

Jadwal Masa penawaran awal pada 11-19 November 2013, perkiraan tanggal efektif pada 25 November 2013, perkiraan masa penawaran pada 27-29 November 2013. Adapun perkiraan tanggal pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada 5 Desember 2013.

Yang bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek yaitu, PT CIMB Securities Indonesia, PT Deutsche Securities Indonesia, PT DBS Vickers Securities Indonesia, PT Kresna Graha Sekurindo Tbk dan PT Buana Capital. (h/trn)

COUNTER BERJALAN — Sebuah mobil di desain layaknya sebuah counter menjual berbagai macam pulsa dan handphone di bawah jembatan Siti Nurbaya, Kawasan Muaro, Kota Padang, Senin (11/11). Dalam melangsungkan kelancaran usahanya, pedagang semakin kreatif. AMIR

Harga Cabai dan Bawang Mulai Turun PADANG, HALUAN—Harga sembako terus mengalami penurunan hampir setiap harinya, terutama harga cabai merah, cabai hijau dan bawang.

Para ibu rumah tangga sudah bisa bernafas lega, akan tetapi para

petani cabai mulai cemas dengan turunnya harga cabai ini.

Sebelumnya sebagaimana kita ketahui harga cabai merah mengalami tanjakan kenaikan yang begitu drastis hingga mencapai Rp50.000 bahkan mencapai Rp60.000 per kilonya. Akan tetapi dalam dua pekan ini harga cabai sudah mengalami penurunan hampir setiap harinya.

Edy BNR salah satu pedagang

Penjual cabai

sembako di Pasar Raya mengatakan, “Saat ini harga cabai merah kualitas super berkisar Rp45.000 per kilo, sedangkan cabai hijau Rp30.000 per kilonya, sedanhkan harga bawang kualitas super saat ini Rp20.000per kilonya, untuk bawang kualitas standar Rp16.000 per kilo,” ujarnya, Senin (11/11) Menurut Edy turunnya harga cabai saat ini, diakibatkan oleh banyaknya pasokan cabai dan bawang yang datang dari daerah Jawa dan Medan ke Padang, ditambah lagi pasokan cabai yang datang dari Petani di Sumatera Barat seperti Bukittinggi, solok, Alahan Panjang, Payakumbuh dan Kabupaten agam.

Salah satu Pembeli Risti mengatakan, “Saya sangat senang dengan turunnya harga sembako terutama harga cabai saat ini, tapi di lain pihak saya juga kepikiran kalau harga cabi terus mengalami penurunan kan kasihan juga para petani kita yang sudah mengeluarkan banyak dana untuk ladangnya, soalnya orang tua saya juga punya ladang cabai di kampung,” ujarnya.

Ia juga mengatakan harapannya untuk para pedagang sembako di Pasar, supaya lebih mengutamakan hasil panen dari daerah Sumatera barat dari pada di luar Sumbar, karena itu salah satu cara untuk memperbaiki ekonomi masyarakat menengah ke bawah secara perlahanlahan. (h/mg-rin)

JAKARTA, HALUAN — Bank Indonesia (BI) meminta nasabah bank mengurangi ketergantungan transaksi di pasar spot alias cash market dalam memenuhi kebutuhan valuta asing (valas). Maklum, instrumen pasar valas domestik masih didominasi transaksi spot, dengan pangsa pasar mencapai 73%. Sementara, pangsa pasar transaksi swap sebesar 21%.

Permintaan BI tentu bukan tanpa alasan. Peter Jacobs, Direktur Komunikasi BI, mengatakan transaksi valas melalui pasar spot akan membikin nilai tukar rupiah semakin rentan terhadap gejolak eksternal maupun internal.

Karena itu, “Kami ingin pasar melalukan transaksi derivatif yang berlindung nilai,” kata Peter.

Transaksi derivatif mempunyai dua fungsi, yakni sebagai lindung nilai alias hedging dan sebagai spekulasi alias exchange return.

Nah, bank sentral menganjurkan, nasabah perbankan yang membutuhkan valas menggunakan transaksi lindung nilai. Tujuannya, mentransfer risiko pemegang underlying kepada counterparty ketimbang spekulasi tanpa underlying.

“Nasabah yang bertransaksi valas menggunakan fasilitas hedging akan terlindungi,” kata Peter.

Transaksi lindung nilai mencakup jenis transaksi derivatif valas terhadap rupiah yang standar (plain vanilla) antara lain dalam bentuk transaksi forward dan swap.

Nah, underlying transaksi lindung nilai berupa kegiatan ekonomi yang meliputi pembayaran utang dalam valas, kegiatan ekspor-impor dan kegiatan investasi.

BI mengakui, pasar valas domestik masih dalam tahap berkembang. Ini ditandai kondisi kelebihan permintaan valas yang relatif tetap karena keterbatasan instrumen transaksi. Alhasil, kondisi ini seringkali membikin mata uang garuda tertekan.

Salah satu strategi BI memperdalam pasar valas adalah dengan meluncurkan beleid mengenai transaski lindung nilai di bank yang meluncur bulan lalu.

Michael Tjoajadi, CEO Schroder Investment Management, menilai aturan tersebut akan mendorong pelaku pasar memilih transaksi lindung nilai. Banyak nasabah bank yang akan melindungkan valas untuk mengurangi risiko goncangan valas.

“Apalagi, mendekati tahun pemilihan umum (pemilu) 2014, makin banyak pelaku pasar yang akan membutuhkan hedging valas,” kata Michael. Regulator perlu memperbanyak instrumen transaksi valas untuk memperdalam pasar valas. Dengan begitu, nilai tukar rupiah bisa lebih stabil.

“Jumlah instrumen Indonesia sedikit meskipun memang untuk menambah instrumen perlu ada pengawasan dan regulasi yang dalam dan baik,” terang Michael.

Mengutip data BI, turnover transaksi valas di Indonesia per April 2013 hanya US$ 5 miliar. Padahal, turnover transaksi valas di Thailand mencapai US$ 13 miliar, sementara di Malaysia sebesar US$ 11 miliar. (h/trn)

Kadin Dorong Investasi Budidaya Udang JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Yugi Prayanto menyatakan, pihaknya saat ini tertarik untuk melakukan investasi di bidang perikanan budidaya khususnya untuk komoditas budidaya udang.

“Komoditas udang saat ini memiliki tren permintaan pasar yang menarik,” kata Yugi Prayanto dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (11/ 11).

Menurut dia, ketertarikan Kadin terhadap komoditas udang antara lain karena harganya yang saat ini cenderung tinggi dan teknologi budidaya udang yang relatif

telah dikuasai.

Selain itu, lanjutnya, faktor lainnya adalah masih tersedianya lahan tambak yang luas serta udang Indonesia dinilai bebas dari penyakit.

“Bisnis di sektor perikanan budidaya secara umum memiliki prospek yang lebih bagus dibanding dengan perikanan tangkap dan perbankan melihat bahwa sector ini lebih visibel, terukur dan lebih terjamin hasilnya,” ungkap Yugi.

Senada dengan Yugi, Wakil Ketua Komite Tetap Pengembangan Usaha dan Teknologi Bidang Kelautan dan Perikanan Kadin Harry Lukminto menyampaikan bahwa Indonesia tidak perlu

khawatir dengan pasar untuk memasarkan hasil produksi perikanan budidaya.

Apalagi, Harry mengingatkan bahwa FAO (Organisasi Pangan dan Pertanian PBB) memprediksikan bahwa kebutuhan udang di Thailand dan China cukup besar dan tidak bisa dipenuhi dari produksi mereka sendiri, sehingga negara-negara tersebut perlu mengimpor.

Indonesia sangat berpeluang melakukan ekspor ke Negaranegara tersebut. Kita harus memanfaatkan kelebihan yang dimiliki negara kita, dengan garis pantai terpanjang dan terbaik kedua di dunia, dapat menghasilkan ikan sepanjang tahun,” katanya.

Ia juga mengemukakan, induk dan benih juga tersedia sepanjang tahun di Indonesia serta SDM yang juga dinilai tidak pernah kekurangan jumlahnya.

Kadin menyatakan bahwa Kementerian Kelautan dan Perikanan telah berada di jalur yang tepat dengan dukungannya terhadap program industrialisasi kelautan dan perikanan.

Sebelumnya, Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) meminta Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo untuk lebih melibatkan pembudi daya berskala kecil dalam membuat skema sertifikasi perikanan budidaya di Indonesia.

>> Editor : Atviarni

“Kiara mengingatkan Menteri Kelautan dan Perikanan untuk tidak terburu-buru menyepakati skema sertifikasi yang merugikan pembudidaya skala kecil sebagai bentuk perlindungan warga negara dan kepentingan nasional. Pada titik inilah, 100 persen keterlibatan pembudidaya sangat penting,” kata Sekretaris Jenderal Kiara Abdul Halim di Jakarta, Selasa (29/10).

Menurut dia, pemerintah juga harus memastikan skema sertifikasi tidak memberikan ruang dominan bagi korporasi agribisnis yang kemudian meminggirikan petambak tradisional terutama dalam hal bibit, pakan dan akses pasar. (h/ans)

>> Penata Halaman : Rahmi

16

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Oktober, Honda Motor Pimpin Penjualan JAKARTA, HALUAN — PT Astra Honda Motor (AHM) berhasil mencetak rekor penjualan tertinggi setelah pada bulan lalu berhasil menjual 439.935 unit.

Model skutik menjadi penyumbang utama penjualan pada kurun JanuariOktober tahun ini.

Dari data penjualan Asosiasi Industri Sepeda Motor Seluruh Indonesia (AISI), total penjualan Honda Oktober naik 27,5 persen dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya hanya 334.931 unit.

Sedangkan total penjualan sepuluh bulan pertama tahun ini tercatat 3.934.377 unit.

Wakil GM Divisi Penjualan AHM, Thomas Wijaya, mengatakan, pihaknya berusaha memaksimalkan jumlah hari kerja di Oktober untuk mendongkrak penjualan pasca lebaran.

“Ada model motor kami memang masih inden, seperti BeAT, Scoopy, Vario Techno 125 , dan CB150R StreetFire. Kami berupaya memaksimalkan produksi pada bulan-bulan selanjutnya untuk memenuhi permintaan konsumen yang sudah memesan ,” tukas Thomas dalam keterangan resminya, Minggu (10/11/.

Berdasarkan segmen, Honda masih mengandalkan skutik dengan kontribusi 72,7 persen terhadap total penjualan dengan 319.996 unit. Jumlah ini naik 29 persen dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya. BeAT menjadi model terlaris dengan 175.670 unit, disusul Vario Series 120.450 unit, Scoopy 19.681 unit, Spacy 3.697 unit, dan PCX 498 unit.

Dari model bebek menyumbang 18,8 persen terhadap total penjualan dengan 82.924 unit. Di segmen ini, Supra X Series masih dominan dengan 39.675 unit, diikuti Revo Series 32.973 unit, dan Blade 10.276 unit.

Sementara dari sport, Honda berhasil menjual 37.015 unit atau 8,4 persen dari total penjualan Oktober.

CB150R StreetFire tercatat paling besar porsinya dengan 17.629 unit, diikuti Verza 150 15.767 unit, New MegaPro 1.700 unit, CBR Series 998 unit dan Tiger 921 unit.

“Hasil ini mengantarkan Honda meraih pangsa pasar 61,3 persen terhadap total pasar sepeda motor nasional pada Oktober,” imbuh Thomas.

Injeksi Sementara itu, Honda semakin sukses memasarkan sepeda motor injeksi ke pasar. Buktinya, bulan lalu (Oktober) penjualan tercatat sampai 331.097 unit atau berkontribusi 75 persen terhadap total penjualan.

Semakin tingginya permintaan konsumen terhadap sepeda motor injeksi mencerminkan kesadaran masyarakat pada teknologi ini. Selain hemat bahan bakar, ramah lingkungan karena mampu mengurangi polusi, dan mempermudah perawatan harian.

“Kami akan terus meningkatkan pelayanan terbaik di bengkel sepeda motor Honda agar dapat memberikan perawatan terbaik untuk teknologi PGM-FI bagi konsumen,” tutup Thomas. (h/kcm)

INCAR 30 PERSEN PASAR LCGC SUMBAR

EPM Luncurkan Karimun Wagon R PT Elang Perkasa Motor (EPM) resmi meluncurkan Suzuki Karimun Wagon R, sebagai produk low cost and green car (LCGC) dari Suzuki Indomobil Sales di Hotel Mercure Padang, tadi malam (11/11).

DILAUNCHING— Suzuki Karimun Wagon R lakukan launching Senin (11/11) malam di Mercure Hotel.

Minyak Sari Murni Menjadi Pilihan Keluarga PADANG, HALUAN— Sampai saat ini minyak kemasan sari murni terus menjadi pilihan bagi rumah tangga dan para pelaku usaha.

Karena minyak sari murni terbukti sehat, hemat dan berkualitas.

“Untuk menjaga mutu, dalam proses pembuatannya minyak goreng kemasan Sari Murni dan Gurih diambil dari buah sawit yang sudah tua dengan FFA atau kadar keasaman yang rendah. Sehingga warna minyak menjadi kuning bening, serta tidak susut setelah digunakan,” kata Suhandi Angriawan, Manager Marketing PT Incasi Raya saat ditemui dikantornya, Senin (11/11).

Dikatakannya, peningkatan mutu dilakukan dengan kajian mendalam tim analisis di labor PT Incasi Raya. Dilakukan dengan dua kali penyaringan, dan percobaan berkali-kali. Sehingga PT Incasi Raya mampu menghasilkan minyak

berkualitas tinggi. Termasuk juga kontrol waktu pembuatan yang terjaga dengan baik, sehingga minyak tidak mudah beku.

“Komitmen kami, adalah memberikan kualitas terbaik, sehingga semakin disukai karena kualitasnya. Saat ini minyak sari murni terus menjadi pilihan keluarga dan para pelaku usaha” sebut Suhandi.

Dikatakannya, minyak sari murni telah mendapat tempat dihati masyarakat. Karena telah terbukti kualitasnya. Yaitu non kolesterol yang sehat jika dipakai untuk penggorengan. Disamping itu, hemat 30 persen, karena susut lebih sedikit.

Minyak goreng kemasan Sari Murni dan Gurih dibuat dengan dua kali penyaringan, mengandung omega 6 dan 9, mengandung vitamin E, dan non kolesterol, sehingga sehat untuk dikonsumsi

keluarga Pemilik Toko Sahabat, Hendra di Tabing mengaku minyak kemasan sari murni telah mendapat tempat di hati keluarga. Karena sehat, hemat dan bergizi dikonsumsi masyarakat. Apalagi minyak sari murni non kolesterol, yang tidak membahayakan kesehatan.

“Banyak pelanggan yang telah beralih ke minyak sari murni.

Disebabkan keunggulan mutu menjadi perhatian utama dari minyak sari murni. Karena mengedepankan mutu terbaik, dan harga yang lebih terjangkau,” ungkapnya.

Minyak goreng sari murni Incasi Raya berpusat di Jalan Diponogoro no 7 Padang untuk pulau Sumatera . Dengan pabrik beroperasi di Jalan

By Pass lama. Minyak goreng sari murni telah didistribusikan sampai diseluruh pelosok Sumbar, Jambi, Riau dan Kepri. (h/cw-lex)

PADANG, HALUAN – Satu lagi mobil murah ramah lingkungan atau dikenal LCGC hadir di Sumbar. Adalah Karimun Wagon R yang bakal menjadi pesaing kuat si kembar produk kolaborasi Toyota-Daihatsu, yakni Agya dan Ayla.

PT EPM sebagai main dealer Suzuki Sumbar siap menyukseskan produk LCGC Suzuki tersebut dengan menargetkan penjualan mencapai 30 persen pasar otomotif Sumbar, khususnya di kelas mobil murah itu. Areal Sales Manager PT SIS Wilayah Sumbar A Hadian Taufani menyebutkan sebelumnya, Karimun sudah di launching di Jakarta. Kemarin, Wagon R serentak dilakukan hal yang sama.

Taufani beralasan, produk baru yang dikeluarkan Suzuki itu, karena pertumbuhan pasarnya diyakini cukup tinggi. Itu berangkat dari sukses yang diraih Karimun generasi pertama, lalu dilanjutkan varian Karimun Estilo mampu meraih nilai penjualannya 21, ribu unit lebih, dan disegi ritelnya Suzuki Estilo mencapai 21.261 ribu unit.

“Apalagi kini pemerintah membuat kebijakan adanya mobil murah, makanya Suzuki mengambil peran dengan meluncurkan Karimun Wagon R yang memakai konsep irit bahan bakar (KBH2),” kata Taufani.

Owner PT EPM, Alberto Gani menyebutkan, wacana peluncuran Wagor R ini sudah dimunculkan Suzuki sejak 20 tahun lalu di Jepang, India dan China. “Ternyata mobil ini mendapat tempat di pasar otomotif negara itu, dan mampu terjual hingga 6,4 juta unit,” kata Beto akrab dipanggil saat jumpa pers pra peluncuran Karimun Wagor R di Hotel Mercure malam ini.

Sementara itu, Branch Manajer PT EPM Liswendi Kamar mengatakan, Suzuki tidak gentar dengan telah hadirnya produk LCGC sebelumnya di Sumbar. Secara nasional Suzuki mengincar 20 persen market share LCGC. “Sedangkan kami di Sumbar menargetkan 30 persen,” ujar Liswendi optimis.

Aulia dari PT SIS Jakarta menambahkan, SIS periode November hingga Desembar diperkirakan mampu memproduksi sebanyak 1,200 unit Wagon R. Adapun tipe Wagon R yang akan dilepas di pasar otomotif Sumbar yakni tiga warian. Pertama tipe tertinggi GX sekitar Rp106 juta GL, dan tipe GA dengan harga jual Rp 83,300,000 juta on the road (OTR) Padang.

Launching Meriah Sementara itu, launching Wagon R berlangsung meriah di Hotel Mercure Padang tadi malam.

Sekitar 300 undangan dari konsumen Suzuki di Padang menghadiri acara launching Karimun Wagor R, yang diselanggarakan diler mobil Suzuki Padang PT Elang Perkasa Motor (EPM) tersebut.

Hadir dalam jumpa pers itu hadir juga salah satu manajer PT SIS Jakarta Aulia, Area Sales Manajer PT SIS wilayah Sumbar A Hadian Taufani dan Branch Manajer EPM Liswendi Kamar. (h/vid)

23 TAHUN LAKONI USAHA DADAR GULUNG

Hermanto Butuh Bantuan untuk Kembangkan Usaha Laporan: RYAN SYAIR

HERMANTO dan istrinya tengah memperlihatkan hasil produksi dadar gulung dan risoles yang telah menghidupi keluarganya sejak 23 tahun silam. RYAN SYAIR

PADANG PANJANG — Dua pulu tiga tahun, tentu bukan rentang perjalanan waktu yang bisa dikatakan singkat untuk serangkaian proses dan dinamika dalam melakoni sebuah usaha.

Apalagi jenis usaha yang digeluti, hanya berprediket usaha kecil rumahtangga, yang nyaris tak pernah mengalami pesatnya kemajuan dan perkembangan usaha. Namun siapa nyana, selama 23 tahun itulah Hermanto berjuang mengarungi hidup, membesarkan anak-anak dan tetap bertahan dengan usaha dadar gulungnya.

Sama halnya dengan para pelaku usaha lainnya, Hermanto bersama istri tercinta, Suhartini yang

dengan setia telah mendampinginya sejak puluhan tahun silam itu, tentu juga memiliki keinginan dan hasrat yang kuat untuk memajukembangkan usahanya.

Namun apa daya, desakan ekonomi yang dibarengi dengan tingginya biaya dan kebutuhan hidup keluarga, membuat Hermanto hanya bisa pasrah, meski tetap berjalan dalam tatih dan letih.

“Walau hanya pas-pasan dan tidak ada perkembangan yang signifikan, tapi Alhamdulillah usaha kami ini telah mampu dalam menghidupi dan memenuhi kebutuhan keluarga. Ya, baru sekedar itu,” ujar Hermanto di kediamannya

kemarin.

Sejak awal mulai merintis usaha terang Hermanto, grafik peningkatan kapasitas produksi dari usaha makanan yang dilakoninya itu, memang menunjukkan peningkatan. Dari yang awalnya hanya berproduksi sebanyak 200 potong kue berupa dadar gulung dan resoles setiap harinya, jumlah produksi bahkan sempat melonjak ke angka 600 dalam setiap hari produksi. Pemasaran produkpun, juga merambah sampai ke Kota Bukittinggi.

“Namun sejak beberapa waktu belakangan, jumlah produksi kembali menurun pada angka 400 potong setiap harinya. Selain terkendala modal, kami juga

mulai kewalahan dalam biaya operasional untuk pemasaran ke Bukittinggi,” pungkas Hermanto.

Untuk dua jenis kue yang diproduksinya setiap hari itu, Hermanto mematok harga jual kepada para pemiliik kedai dan toko sebesar Rp 800,-. Dengan kelezatan dan cita rasa yang khas dari produk makanan yang dihasilkannya itu, tak jarang dagangan yang dititipnya ituterjual habis. Namun tak sekali dua kali pula dia terpaksa harus memboyong kembali beberapa potong kue yang tak laku terjual.

Dia berharap, pemerintah daerah melalui instansi terkait, dapat memberikan perhatian serius, baik berupa

>> Editor : Atviarni

bantuan tambahan modal usaha, maupun sejumlah mesin dan peralatan untuk menunjang kelancaran proses produksi dan pemasaran. Setidaknya kata Hermanto, saat ini dirinya mengaku sangat kesulitan dalam memperoleh dua unit tabung gas elpiji, yang dipergunakan untuk proses penggorengan.

“Kami ingin sekali mengambangkan usaha ini, ingin punya merk usaha sendiri.

Sehingga, hendaknya ikut berdampak pula terhadap keterbukaan lapangan pekerjaan bagi warga di sekitar tempat usaha kami. Semoga pemerintah daerah bisa memberikan perhatian serius untuk perkembangan usaha kecil rumahtangga yang kami jalani ini,” harap hermanto.(h/ryan)

>> Penata Halaman : Rahmi

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

17

RvP Mulai Rayakan Gol ke Gawang Arsenal MANCHESTER, HALUAN — Selama membela Manchester United, Robin van Persie sudah tiga kali membobol gawang Arsenal.

Pada gol ketiga, dia akhirnya merayakannya.

Van Persie selalu mencetak gol dalam lima pertandingan terakhir antara United vs Arsenal. Rinciannya, dia mencetak dua gol untuk Arsenal dan tiga gol untuk United.

Gol pertama ke gawang Arsenal, setelah dia meninggalkan klub London Utara tersebut, tercipta pada pertemuan di Old Trafford musim lalu. Ketika itu, United menang 2-1 dan dia memilih untuk mengangkat tangannya, tidak mau merayakan, kendati rekanrekannya mengerubunginya untuk memberikan selamat.

Pun demikian ketika dia mencetak gol penalti pada laga di Emirates Stadium musim lalu, yang berakhir dengan kedudukan 1-1.

Sikap Van Persie ini bisa dimaklumi karena Arsenal telah dibelanya sejak 2004 hingga 2012 —delapan tahun.

Tapi, semuanya tidak sama lagi pada laga di Old Trafford, Minggu (10/11/2013) malam WIB. Van Persie yang mencetak gol tunggal kemenangan United menunjukkan sikap berbeda.

Setelah menyundul bola masuk ke dalam gawang Wojciech Szczesny, dia merentangkan tangan, berteriak, sembari berlari

ke arah Wayne Rooney, yang memberinya assist lewat sepak pojok. Dia kemudian memeluk Rooney dan meluapkan emosinya dengan berteriak ke arah pendukung United.

Tidak ada lagi kata “tidak enak” kepada Arsenal dari bomber asal Belanda itu.

Namun, Van Persie masih memberikan pujian terhadap Arsenal, yang disebutnya tim tangguh. Dia mengatakan, tidak akan mudah mengalahkan Arsenal hanya dengan kemampuan individu saja.

“Ini adalah kemenangan besar,” ujarnya kepada MUTV. “Saya selalu berpikir positif, tapi jika Anda berpikir negatif selama sedetik, kami bisa saja tertinggal 11 poin dari mereka, yang mana akan membuat semuanya lebih dramatis.”

“Saya pikir, Anda tidak bisa mengalahkan tim seperti mereka dengan sekelompok individu yang bermain bagus. Anda harus kuat sebagai sebuah tim.

Itulah yang kami lakukan.”

“Semua pemain menekan lawan. Jika Anda melihat Patrice Evra, setiap ada adu sundulan atau bola 50-50, dia akan maju mengambilnya. Keempat bek juga melakukannya. Bahkan pemain depan juga. Itu sungguh membuat perbedaan,” kata penyerang berusia 30 tahun ini. (h/net)

DI PUNCAK — Cesc Fabregas mendapat ucapan selamat dari rekan-rekannya setelah ia membobol gawang Real Betis. Pada laga ini, Barca menang 4-1 atas tim dari Kota Sevilla itu. Kemenangan ini sekaligus mengukuhkan tim asal Catalan itu di puncak klasemen La Liga. UEFA

REAL BETIS 1-4 BARCELONA

Fabregas Sumbang Dua Gol SEVILLA, HALUAN — Cesc Fabregas menjadi bintang kemenangan Barcelona atas Real Betis. Bertandang ke markas Betis, Barca menang 4-1 dan mengokohkan posisi mereka di puncak klasemen.

Selain Fabregas yang mencetak dua gol, Neymar dan Pedro Rodriguez juga mencetak masing-masing satu gol. Sementara gol Betis diciptakan oleh Jorge Molina lewat tendangan penalti.

Pada pertandingan yang dihelat di Manuel Ruiz de

VAN PERSIE

Lopera, Senin (11/11) dinihari WIB kemarin, Barca kehilangan Lionel Messi pada menit ke-22 lantaran cedera. Messi pun ditarik keluar dan digantikan oleh Andres Iniesta.

Sepuluh menit menjelang babak pertama berakhir, Neymar membawa Barca unggul 1-0. Sebuah umpan terobosan yang dilepaskan Alex Song dari lini tengah diterima oleh Fabregas yang berlari di sisi kanan. Fabre-

gas kemudian mengirim umpan tarik ke kotak penalti yang lantas diselesaikan oleh Neymar.

Betis berusaha membalas. Mereka menekan pertahanan Barca. Namun, bukannya menyamakan kedudukan, gawang mereka malah bobol untuk kedua kalinya pada menit ke-37.

Berawal dari sebuah tendangan bebas Betis, bola kemudian direbut oleh barisan pertahanan Barca.

Marc Bartra kemudian menyundul bola jauh-jauh ke depan dan diterima oleh Pedro. Nama yang disebut terakhir itu kemudian menggiring bola masuk ke dalam kotak penalti, sebelum akhirnya membobol gawang

Guillermo Sara.

Dominasi Barca masih berlanjut di babak kedua.

Pada menit ke-63, mereka memperbesar keunggulan menjadi 3-0 lewat gol pertama Fabregas.

Gol itu diawali oleh umpan chip Iniesta di depan kotak penalti Betis. Martin Montoya kemudian menerimanya dan melepaskan umpan tarik ke depan gawang Betis yang lantas diselesaikan Fabregas lewat sebuah sontekan.

Betis memang bukannya tidak berkutik sama sekali.

Mereka punya 16 attempts sepanjang pertandingan ini, tetapi hanya 5 di antaranya yang tepat sasaran.

Ketidakefisienan Betis itu kemudian dimanfaatkan

Barca, yang punya 8 attempts on target dari 11 percobaan.

Pada menit ke-79, Fabregas mencetak gol keduanya lewat sebuah sundulan menyusul umpan silang yang dilepaskan oleh Dani Alves.

Betis mendapatkan satu gol lewat tendangan penalti Molina di menit ke-90, menyusul pelanggaran Alves terhadap Javier Matilla.

Dengan hasil ini, ditambah hasil imbang 1-1 antara Atletico Madrid dengan Villarreal, Barca memimpin klasemen dengan keunggulan tiga poin atas Atletico. Barca kini mengoleksi 37 poin. Sementara itu, Betis tetap berada di urutan terbawah klasemen dengan koleksi nilai 9. (h/net)

Bantai Napoli, Juve Warning Tim Lain TURIN,

HALUAN — Juventus memetik

kemenangan penting saat berhadapan dengan Napoli di lanjutan Liga Italia.

Andrea Pirlo pun menegaskan bahwa Bianconeri sudah mengirimkan pesan untuk para pesaingnya.

Pada laga yang berlangsung di Juventus Stadium, Senin (11/11/2013) dinihari WIB, Juve menang telak 3-0 saat berduel dengan

FERNANDO LLORENTE

tim kuat lainya Partenopei, dalam lanjutan Seri A. Pirlo menyumbang satu dari tiga gol kemenangan Juve, gol-gol lainnya dilesakkan oleh Fernando Llorente dan juga Paul Pogba.

Dengan tambahan tiga angka ini, Juve kini ada di posisi runner-up klasemen dengan raihan 31 poin, berjarak satu angka dari AS Roma yang menempati posisi capolista, atau berjarak tiga angka dari Napoli yang baru saja mereka bekuk.

Seusai pertandingan, Pirlo pun berbicara mengenai gol dan mengomentari soal persaingan perebutan gelar juara.

“Saya hanya beruntung dengan gol yang saya cetak, >> Editor : Rakhmatul Akbar

tapi saya lebih senang dengan kemenangan ini,” ungkap Pirlo di Sky Sports Italia.

“Kami mencoba mengirim pesan untuk mereka yang ada di depan kami, agar mereka tahu bahwa kami menuju musim yang luar biasa.”

“Dua kekalahan dari F i o r e n t i n adan Real Madrid membantu k a m i u n t u k berkembang.

Sekarang kami sudah menemukan kembali diri kami dan harus terus bermain seerti ini.”

“Giallorossi dan Napoli akan terus berada di persaingan papan atas sampai akhir musim. Kami hanya harus fokus pada diri kami sendiri,” tambahnya.

Pada laga pekan ke-12 yang dihelat di Juventus Stadium, Senin (11/11/2013) dinihari WIB, Juve membuat 14 tembakan sedangkan Napoli tak berbeda jauh yakni 10. Tapi dari 14 shots, tuan rumah punya 10 on goal sementara tim tamu cuma empat.

Gol-gol Juve dibuat oleh Fernando Llorente di babak pertama dan ditambah Andrea Pirlo serta Paul Pogba di babak kedua.

Raihan tiga poin ini membuat ‘Si Nyonya Tua’ kokoh di posisi kedua dengan 32 poin, hanya selisih satu angka dengan AS Roma di puncak klasemen. Sementara Il Partenopei di posisi ketiga dengan 29 angka.(h/net) >> Penata Halaman : Syahrizal

18

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Lemkari Pessel Tuntaskan Ujian Sabuk PADANG, HALUAN — Meski tak sesuai jadwal yang telah ditetapkan Pengurus Daerah Lembaga Karate-Do Indonesia (Pengda Lemkari) Sumatera Barat, Sabtu hingga Minggu (9-10/11) seratusan karateka tuntas mengikuti pelaksanaan ujian kenaikan sabuk di GOR Zaini Zen, Painan.

Seratusan karateka Lemkari Pesisir Selatan mengawali Ujian Kenaikan Sabuk dengan mengikuti gashuku untuk pemantapan teknik dan mental yang dirangkai dengan latihan bersama Pembina Lemkari Pessel, Agus Mardi mengatakan, keterlambatan disebabkan hal yang biasa, misalnya keterbatasan biaya karena tidak bisa bergabung dengan karateka seluruh Sumbar saat ujian serentak 23 Juni 2013 lalu di Sicincin, Padang Pariaman.

“Setelah Kejuaraan Terbuka Antar Dojo Lemkari Se Pessel pada tanggal 19-20 Oktober lalu, disepakati untuk mengkonsolidasi Lemkari Cabang Pessel dengan menetapkan Daryulisman sebagai Ketua, program awalnya ya menggelar Ujian Kenaikan Sabuk dan Gashuku, Alhamdulillah berjalan lancar dan sukses,” ujar Agus Mardi, karatek DAN III itu.

Dengan adanya kepengurusan Lemkari Pengcab Pessel yang sudah lama vakum, kata Agus Mardi, yang juga kandidat Legislatif DPRD Pessel, penataan organisasi Lemkari di Pessel tentu akan lebih baik di masa mendatang Selain pembinaan mental dan fisik karateka, saat gashuku Lemkari Pessel berlangsung juga dihadiri Konsultan pelatih fisik KONI Sumbar, Robert Jhon Ballard, yang berkenan memberikan pemanasan selama sepuluh menit, setelah seratusan karateka Lemkari Pessel maraton pagi keliling ibukota Pessel-Kehadiran Robert Jhon Ballard kebetulan pergi refresing ke Kota Painan, melihat keindahan alam Pesisir yang permai, Robert juga memancing di Panan. (h/mat)

PENGGANTI — Setelah kehilangan Edward Wilson Junior, manajemen Semen Padang FC mendatangkan duo Brasil untuk jadi striker. Salah satu dari mereka yang punya kemampuan lebih baik, bakal menempati posisi yang ditinggal Edu. DOKUMEN

MANAJEMEN MULAI ANCANG-ANCANG SIAPKAN TIM

Duo Brasil Segera ke Padang PADANG, HALUAN — Setelah menggenggam data dan rekaman visual calon pengganti Edward Wilson Junior di lini depan, manajemen Semen Padang FC, akan segera melihat langsung kemampuan dua pemain incarannya di Padang, menyusul komitmen duo Brasil itu untuk bermain dengan Esteban Viscarra Cs.

POR Kota Kembali Ditabuh PADANG, HALUAN — Setelah sempat melaksanakan Pekan Olahraga Kota (POR Kota) pada 2004 lalu, Pemerintah Kota Padang dan KONI Kota Padang kembali menghelat iven serupa pada 1-5 Desember 2013 mendatang, dengan melibatkan 11 kecamatan yang ada di Padang.

Hanya saja cabor sepakbola mulai dihelat dari tanggal 27 November ini.

Dalam rapat kordinasi yang antara pengurus cabor olahraga dan Camat yang berlangsung di Palanta Balaikota Padang, kemarin disimpulkan 11 kecamatan mendukung penuh helatan Pra Porprov yang berlangsung dibeberapa venues di kota Padang.

Walikota Padang, Fauzi Bahar yang berkesempatan membuka secara langsung rakor pagi kemaren berharap Porkota tahun ini mampu melahirkan atlet potensial yang nantinya bisa memperkuat kota Padang di ajang dengan level yang lebih tinggi, bukan hanya Porprov namun juga menjadi bagian dari Sumatra Barat di helatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIXJawa Barat tahun 2016 nanti.

“Saya sendiri merupakan sosok yang lahir dari olahraga, olahragawan lahir karena berlatih dan melalui seleksi. Untuk itu peran serta Camat dalam mensukseskan Porkota ini sangat berperan, sehingga menjadi motivasi dan ajang mengukur kemampuan bagi atlet, khususnya kota Padang,” ujar Fauzi.

Sementara menyangkut bantuan terhadap masing-masing kontingen, Ketua Harian KONI Padang Trisno Abubakar didampingi Sekum, Hendra Dupa menyatakan untuk Jumlah bantuan untuk kecamatan berdasarkan jumlah atlet dan offesial. “Untuk tidak menimbulkan diskriminasi, KONI Sumbar akan memberikan anggaran sesuai dengan jumlah atlet perkontingen serta cabang olahrag yang dipertandingkan,” jelas Sekum KONI Padang, Hendra Dupa kemarin.

Sutrisno berharap cabor anggota KONI Padang dapat mengikuti gelaran yang merupakan sarana menyeleksi atlet karena bagi atlet yang menyabet medali nantinya akan langsung memperkuat kota Bengkuang di Porprov dan lansung membuat MoU dengan daerah untuk memperkuat kota Padang di Porprov XIII-2013 di kabupaten Dharmasraya.

Di tempat yang sama Sekum PSSI Padang, Nofi Sastera menambahkan, untuk cabang sepakbola untuk babak penyisihan dibentang dilapangan PSTS Tabing, lapangan UNP, BBC Batungtaba dan lapangan Cubadak sementara untuk semi final digeber dilapangan PSTS Tabing dan BBC. Sedangkan partai final digelar digelar di Agus Salim. “Untuk cabor futsal akan dilangsungkan dilapangan Futstar,” bebernya. (h/mat)

DUA pemain bertahan Timnas, Victor Igbonefo dan M.Robi berjibaku mempertahankan daerahnya dari gempuran pemain Arsenal, beberapa waktu lalu.

DOKUMEN

Timnas Menyerah Kalah di Korea Utara JAKARTA, HALUAN — Tim nasional Indonesia menelan kekalahan pada laga ujicoba melawan April 25 Sports Club.

Tim besutan Jacksen F. Tiago tersebut kalah 0-2 dari raksasa Liga Korea Utara itu.

Timnas Indonesia tengah berada di Korea Utara untuk melakukan penyesuaian terhadap iklim di Asia Timur, sebelum menghadapi China di partai kualifikasi Piala Asia 2015.

April 25 Sports Club, klub

dengan koleksi gelar juara Liga Korea Utara terbanyak —13 kali—, pun dipilih sebagai lawan.

Dalam rilis yang diberikan oleh Badan Tim Nasional, Indonesia kalah dua gol tanpa balas dari April 25 Sports Club.

Ujicoba itu sendiri sempat telat satu hari karena timnas tertahan oleh prosedur bandara yang ketat.

“Tim baru tiba Sabtu (9/11).

Tapi prosedur custom di Korut memang ketat, sehingga mema-

kan waktu di airport. Kami meminta penundaan waktu sehari untuk laga ujicoba,” jelas Sekretaris Badan Tim Nasional (BTN) Sefdin Syaifuddin.

“Sulit berkomunikasi, menggunakan e-mail pun tidak bisa,” jelasnya lagi. Selanjutnya, Timnas akan bertolak ke China pada 11 November. Di China, Boaz Solossa dkk akan menghadapi Timnas China di Stadion Shanxi, Xi’an, Jumat (15/11). (h/net)

Delapan Atlet Pelajar Lolos Seleksi Atletik PADANG, HALUAN — Sebanyak delapan pelari peserta seleksi Kejurda yang dipersiapkan menuju Kejurda Atletik tingkat Sumbar, akan menjadi wakil ibukota di ajang tersbeut pada akhir November 2013 mendatang.

Delapan pelari ini tersaring dalam seleksi yang digelar Dispora Padang dan PASI Kota Padang di lintasan atletik GOR H Agus Salim, sejak Sabtu Minggu (9-10/11). Seleksi ini sendiri diikuti 200-an pelajar SLTP se Kota Padang.

Kabid Olahraga Dispora Padang, Arfan Rosyda dalam sms-nya kepada Haluan menyebutkan, ke delapan atlet itu akan menjalani persiapan untuk iven yang lebih tinggi.Dari hasil lari 60 meter, pelari putra SMP 14, Agung Prakoso tampil sebagai yang tercepat. Sedangkan di bagian putri, pelajar SMP 27 Padang, Crismona Putri lebih awal menyentuh garis finish.

Sementara di nomor 4 x 50 meter, kuarter pelari SMP 9 menyabet medali emas. Sementara di sektor putri, tim SMP 27 kembali meraih gelar serupa.

“Jadi dengan hasil ini setidaknya kami punya gambaran kekuatan internal untuk kemudian dibenahi agar mereka

bisa bersaing di level yang lebih tinggi,”sebut Arfan yang juga Sekum PASI Sumbar ini. (h/ mat)

PARA peserta seleksi Kejurda tengah memacu larinya di GOR H Agus Salim. DOKUMEN

Hal ini dikatakan CEO Semen Padang FC, Erizal Anwar saat dihubungi Haluan, kemarin. Dijelaskan Erizal, pihaknya sudah berkomunikasi langsung dengan kedua pemain itu, untuk mengatur jadwal kedatangan mereka ke homebase Kabau Sirah.

“Tadi Media Officer, (Ronny J Suhatril) sudah berkomunikasi dengan si pemain. Dia (calon striker Semen Padang) tengah mencari waktu dan tiket pesawat untuk datang ke Padang. Jadi sabar saja dulu karena kami sampai saat ini belum bisa membeberkan identitasnya karena kami harus melihat dulu performa si pemain hingga memastikannya siap untuk direkrut,”sebut Erizal Soal pelatih, manajemen Semen Padang FC mempertahankan Jafri Sastra di posisinya sebagai pelatih kepala tim pabrikan PT Semen Padang ini. Posisi Jafri, diperkirakan akan lebih leluasa dibanding sebelumnya yang selama ini

lebih didominasi oleh pelatih anyar, Suhatman Imam.

Posisi Suhatman sendiri oleh manajemen dikembalikan ke posisi semula sebagai penasihat teknik. Posisi mantan pemain Timnas era 1970an itu sama saat Nil Maizar masih membesut Laskar dari Bukik Indaruang ini.

Hanya saja, untuk posisi asisten pelatih bidang teknik, Semen Padang harus mencari lagi karena asisten sebelumnya, Delvi Adri belum memiliki sertifikasi yang disyaratkan PSSI. Sementara, untuk posisi pelatih kiper dan pelatif fisik, Zulkarnain Zakaria dan Irwansyah, dipastikan akan tetap berada di mess Indaruang.

“Kita harus mencari dulu karena posisi Delvi harus disesuaikan dengan syarat yang ditetapkan PSSI. Opsinya, bisa Welliansyah yang kini menangani Semen Padang U21. Tapi untuk kepastiannya, kami masih harus lebih detail sehingga bisa disesuaikan dengan regulasi PSSI,”kata Erizal. (h/mat)

54 Tim Ikuti Liga Pendidikan Padang PADANG, HALUAN — Genderang kompetisi sepakbola antar pelajar di Kota Padang, Senin (11/11) kemarin mulai ditabuh ditandai dengan tendangan kehormatan Sekda Kota Padang, Syafril Basyir, yang mewakili Walikota Padang, Fauzi Bahar. Tendangan kehormatan ini sekaligus menjadi pertanda dimulainya pertandingan eksebishi antara tim SMK SMTI versus SMA Pembangunan di Stadion H Agus Salim.

Menurut Kadispora Padang, Dian Wijaya, iven tahunan ini diikuti 30 tim di tingkat SMP dan 24 tim SMA/SLTA se kota Padang.

“Iven ini penting untuk menggairahkan iklim kompetisi di tengah pelajar kota ini. Yang paling penting, untuk mencapai prestasi, pemain atau atlet yang bertanding lebih mengutamakan semangat sportifitas serta menghindari gesekan antar sekolah, sehingga bisa berakibat tawuran,”kata mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang ini.

Pertandingan antara >> Editor : Rakhamtul Akbar

kedua tim ini selayaknya menjadi partai pembuka iven Liga Pendidikan Kota Padang ini. Namun, karena hujan dan kondisi lapangan yang tak layak untuk gelaran pertandingan, Panpel dari Dispora dan PSSI Padang sepakat menjadikan pertandingan ini menjadi pertandingan eksebishi.

Pertandingan yang dimenangi oleh tim SMA Pembangunan 1-0 itu secara resmi akan dilanjutkan pada Selasa (12/11) ini di Stadion H Agus Salim.

“Untuk menghormati tim yang sudah hadir, kami tetap menggelar pertandingan, tapi sifatnya hanya eksebishi dan pertandingan resminya akan digelar Selasa besok (hari ini,red),” kata Kabid Olahraga Dispora Padang Arfan Rosyda.

Pertandingan yang menggunakan sistem gugur itu akan dilangsungkan di empat lapangan sepakbola, di antaranya lapangan UNP dan PSTS Tabing. Untuk babak final, stadion H Agus Salim, kembali digunakan, sekaligus menutup iven ini,sebut Arfan pula. (h/mat) >> Penata Halaman : Irvand

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Dilelang,‘Kenakalan’ John Lennon LIVERPOOL, HALUAN — Catatan sejumlah kenakalan yang dibuat oleh pentolan band legendaris asal kota Liverpool, Inggris, The Beatles, John Lennon, saat masih sekolah akan dijual ke publik.

Dua lembar kertas catatan kenakalan John Lennon ketika ia berumur 15 tahun itu akan dilelang secara online dengan harga berkisar 2000 atau 3000 Poundsterling.

Sewaktu mengenyam pendidikan di SMA Quarry Bank untuk Anak Laki-laki di Liverpool, Lennon terkenal sebagai “badut kelas” dan sering mendapat masalah.

Sejumlah kenakan yang dibuatnya termasuk sabotase, mengganggu teman sekelas, berkelahi dengan teman kelas, dan tak memperhatikan pelajaran.

Bahkan pernah dalam suatu waktu ia dihukum sebanyak tiga kali dalam satu hari.

Catatan itu dibuat saat John Lennon berada di kelas 3B antara 19 Mei dan 23 Juni 1955, dan di Kelas 4C dari November 25, 1955 hingga 13 Februari 1956.

Menurut balai lelang Tracks Auction.com, kedua lembar kertas itu diambil dari buku hukuman yang diselamatkan dari api unggun di sekolah pada akhir tahun 1970.

Lembaran itu telah dikonfirmasi keasliannya oleh teman sekelas Lennon, Pete Shotton, yang menulis buku John Lennon: In My Life.

Seorang mantan guru ilmu pengetahuan umum yang pernah mengajar Lennon, Peter Beech, mengatakan sewaktu di sekolah Lennon adalah anak yang nakal. “Ia adalah seorang anak yang sangat nakal,” katanya. (h/kcm)

Seribu Warga Tewas Karena Infeksi BEIJING, HALUAN — Sampai dengan sembilan bulan pertama 2013, ada 1.272 warga China Daratan tewas lantaran penyakit infeksi.

Data termutakhir Komisi Perencanaan Keluarga dan Kesehatan Nasional China menunjukkan hal itu sebagaimana warta Xinhua, Senin (11/11). “Sementara, dalam satu bulan silam, ada 549.135 kasus penyakit infeksi dilaporkan,”kata lembaga tersebut.

Menurut rincian lembaga itu, kemudian, di antara kasus dilaporkan tersebut, lima adalah kolera. Meski, belum ada laporan korban tewas oleh penyakit itu.

Catatan pun menunjukkan kalau ada 285.020 kasus diidentifikasikan sebagai penyakit infeksi kelas B. Dalam kategori itu, penyakit hepatitis, tuberculosis, sifilis, disentri, kencing nanah di dalamnya. “Penyakit-penyakit itu 95 persen mendominasi kasus,”kata lembaga itu lagi. (h/kcm)

Pesawat Jatuh dan Terbakar, Lima Tewas OTTAWA, HALUAN — Lima orang tewas ketika sebuah pesawat jatuh dan terbakar di dekat landasan pacu bandara di Red Lake, Ontario, Kanada.

Menurut petugas polisi Ontario, Sersan Rob McDonough, setidaknya dua orang selamat dari kecelakaan pesawat Bearskin Airlines yang terjadi di hari Minggu tersebut.

Dia mengatakan seorang penumpang pria berhasil menarik seorang penumpang wanita ke tempat yang aman sebelum pesawat itu ditelan oleh api.

Sementara kelima korban tewas terdiri dari pilot dan co-pilotm dan tiga orang penmpang. McDonough mengatakan semua orang yang berada di dalam pesawat merupakan warga negara Kanada.

Badan Keamanan Transportasi Kanada mengatakan pihaknya akan menyelidki penyebab kecelakaan tersebut. (cnn)

19

Bajak Laut Beraksi di Selat Malaka JAKARTA, HALUAN — Insiden perompakan kapal tanker di Selat Malaka menjadi penanda para bajak laut beraksi lagi situ. Warta AP pada Senin (11/11/) menunjukkan catatan Badan Informasi Energi AS (EIA) dan Biro Maritim Internasional (IBM) ihwal pentingnya Selat Malaka berikut meruyaknya perompakan di situ.

PERINGATAN YASSER — Pendukung kelompok Fatah membawa peti jenazah kosong dala reli memperingati 9 tahun wafatnya pemimpin Palestina Yasser Arafat di kampus Universitad al-Najah, kota Nablus, Tepi Barat, Minggu. ANT

PENYADAPAN OLEH AS

Jerman dan Barsil Desak Resolusi PBB NEW YORK, HALUAN — Jerman dan Brasil menyerukan kepada Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk mendukung pembatasan spionase di tengah reaksi terhadap tindakan mata-mata Amerika Serikat (AS).

Kedua negara mengusulkan resolusi Majelis Umum PBB untuk pengawasan khusus yang menjamin transparansi dan akuntabilitas pengintaian komunikasi negara.

Resolusi itu tidak menyebutkan AS, tetapi utusan Jerman dan Brasil tampak jelas memperlihatkan kemarahan kepada AS yang dituduh menyadap komunikasi pemimpin mereka. Badan Keamanan Nasional AS (NSA) telah dituduh menyadap ponsel Kanselir Jerman Angela Merkel dan komunikasi Presiden Brasil Dilma Rousseff. “Laporan tentang pengawasan massa komunikasi pribadi dan pengumpulan data pribadi membuat orang-orang di seluruh dunia menjadi khawatir,” kata Duta Komite Hak Majelis Umum Jerman untuk PBB Peter Wittig saat mempresentasikan rancangan resolusi, Minggu.

Wittig mempertanyakan

hak untuk memiliki perlindungan privasi dalam dunia digital. Dipertanyakan pula, garis batas antara isu keamanan yang sah dan hak privasi individu.

Hal serupa juga disampaikan Antionio Patriota, utusan PBB Brasil yang menegaskan kembali tuduhan Roussef tentang kuburan pelanggaran privasi sebagai hasil dari pengintaian massal atas komunikasi dan data pribadi.

“Brasil percaya sangat penting bagi masyarakat internasional untuk terlibat secara serius, debat yang mendalam tentang bagaimana untuk menegakkan hak-hak dasar tertentu manusia di era digital. Privasi adalah esensi dalam melindungi individu terhadap penyalahgunaan dari kekuasaan,” tambah Patriota.

Resolusi PBB diharapkan diharapkan keluar pada bulan ini dan akan tidak mengikat.

Resolusi itu merupakan bentuk keprihatinan yang mendalam pada pelanggaran hak asasi manusia dan pelanggaran yang mungkin timbul dari setiap pengawasan komunikasi, termasuk pengintaian komunikasi eks-

trateritorial.

Seruan Jerman dan Brasil mendorong Kepala Komisi Hak Asasi Manusia PBB Navi Pillay untuk menghasilkan laporan tentang pengawasan data. Sementara setiap negara diharapkan memperluas perlindungan di bawah Konvensi Internasional tentang Hak Sipil dan Politik pengawasan komunikasi.

Rancangan resolusi Brazil -Jerman menyatakan pemerintah harus menetapkan mekanisme pengawasan nasional yang independen untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas pengawasan negara atas komunikasi, penyadapan dan pengumpulan data pribadi. Austria, Prancis, Bolivia, Uruguay, Liechtenstein, Peru dan Uruguay berada di antara awal pendukung resolusi yang bisa diubah sebelum pemungutan suara akhir .Anehnya, Korea Utara, sebagai salah satu negara yang paling ketat mengontrol komunikasi di dunia, juga mendukung usulan ini. Sejauh ini, Indonesia belum memberikan kepastian sikap, meskipun menjadi korban penyadapan Australia. (h/afp)

67 mil dari timur laut Singapura.

Para perompak menguras isi kapal tanker itu. Kemudian, mereka meninggalkan kapal begitu saja pada 15 Oktober 2013.

Pada bagian selanjutnya, catatan Perjanjian Kerja Sama Regional untuk Perlawanan Pembajakan dan Perampokan Bersenjata terhadap Kapal-kapal di Asia menunjukkan kalau kapal Danai 4 yang membawa BBM dari Singapura ke Vietnam kehilangan kontak dengan pemiliknya di wilayah tersebut pada 10 Oktober 2013.

Tahun ini, ada 206 laporan perompakan di seluruh dunia.

Dari jumlah itu, terang IMB, 11 di antaranya adalah pembajakan. Selanjutnya, pada sembilan bulan pertama 2013 terjadi 188 serangan terhadap kapal-kapal di seluruh dunia.

Sejatinya, angka ini susut dari posisi 233 laporan pada periode sama 2012. “Pelaku penyerangan bersenjata asal Indonesia meningkat jumlahnya,” kata IMB dalam lamannya pada 17 Oktober 2013. (kcm)

Badan energi itu menyebutkan Selat Malaka adalah penghubung penting Samudera Hindia, Laut China Selatan, dan Samudera Pasifik. Tak cuma itu, Selat Malaka adalah satu dari dua titik pertemuan strategis untuk perdagangan minyak bumi dengan Selat Hormuz di Teluk Persia.

Selat Malaka adalah rute laut terpendek yang menghubungkan Timur Tengah dan Asia. Setiap harinya, Selat Malaka menjadi jalur pengangkutan 15,2 juta barrel BBM. Angka rata-rata itu diperoleh dari penghitungan sejak 2011. “Sekitar 90 persen dari jumlah tersebut adalah minyak mentah,” kata EIA. Sementara itu, catatan IMB menunjukkan kalau korban perompakan di Selat Malaka sejak setahun silam adalah kapal penangkap ikan.

IMB menambahkan pembajakan kapal tanker pada 7 November 2013 itu mengikuti insiden pembajakan pada 10 Oktober 2013. Kala itu, sebuah kapal tanker menjadi korban pembajakan di Pulau Aur di Laut China Selatan. Lokasi pembajakan

Unesco Cabut Hak Suara AS dan Israel PARIS, HALUAN — Badan PBB urusan Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Budaya (UNESCO) mencabut hak pilih Amerika Serikat dan Isrel, dua tahun setelah kedua negara itu berhenti membayar uang iuran untuk Unesco.

Kedua negara itu berhenti membayar iuran setelah Unesco memberikan status keanggotaan penuh untuk Palestina.

AS menghentikan pembayaran iuran pada Oktober 2011 karena undang-undang AS melarang pemerintah memberikan bantuan dana dalam bentuk apa pun untuk badan PBB yang mengakui Palestina sebagai negara merdeka.

Israel juga menghentikan pembayaran iuran tahunan untuk Unesco sebagai protes atas apa yang disebutnya sebagai upaya unilateral oleh Palestina untuk memperoleh pengakuan atas status negara itu.

Hingga tenggat waktu yang ditentukan yaitu pada Jumat (8/

11) pukul 11.00 GMT, kedua negara itu tidak kunjung membayar iuran atau memberikan penjelasan soal alasan mereka menghentikan pembayaran.

Terlampauinya tenggat waktu itu berarti secara otomatis hak suara Amerika Serikat dan Israel di Unesco dicabut untuk sementara waktu.

Saat ditanya soal keputusan Unesco itu, Dubes AS untuk Unesco, David Killion, hanya mengatakan, hingga saat ini Washington masih menganggap Unesco adalah rekan utama untuk menciptakan dunia yang lebih baik. “Kami ingin melanjutkan kerja sama kami dengan Unesco dengan berbagai cara,” kata Killion.

Berhentinya bantuan pendanaan dari AS, yang berjumlah total 240 juta dollar, atau sekitar 22 persen dari seluruh anggaran Unesco membuat organisasi itu kini mengalami krisis pendanaan yang berakibat pada pengurangan program. (h/kcm)

Bawa Kokain, Pesawat Meksiko Dihancurkan Militer Venezuela CARACAS, HALUAN — Presiden Venezuela, Nicolas Maduro, Sabtu, mengatakan Pesawat Meksiko yang dipaksa mendarat dan dihancurkan di wilayah Venezuela pada pekan lalu, ternyata membawa penuh kokain.

Maduro menyatakan terkejut mendapati protes diplomatik Meksiko atas peristiwa penembakan pesawat yang terjadi pada 4 November lalu itu.

“Pesawat tersebut kami temukan penuh dengan obat-obatan terlarang,” kata Maduro dalam pidato mingguan yang disiarkan televisi dan radio nasional.

Maduro mengaku telah memberi instruksi kepada Menteri Luar Negeri Elias Jaua “untuk memberikan penjelasan seperlunya kepada Meksiko”

termasuk sikap keras Venezuela terhadap pesawat yang membawa obat terlarang.

Pada Senin lalu pesawat tempur Venezuela memaksa jet eksekutif kecil dengan plat nomor Meksiko untuk mendarat di negara bagian Apure.

Dua hari kemudian Meksiko secara resmi meminta Venezuela untuk menjelaskan peristiwa tersebut dalam kaitannya dengan hukum internasional. “Kami tidak akan membiarkan wilayah udara Venezuela terus-menerus dimanfaatkan dalam kaitannya dengan jual beli narkoba,” kata Maduro.

“Kami tidak akan berhenti hanya karena desakan masyarakat

internasional ataupun oleh pemerasan,” kata Maduro merespon kritik terhadap aksi yang cukup keras tersebut.

Beberapa jam setelah Maduro menyampaikan hal tersebut, sejumlah pejabat pemerintah Meksiko mengatakan akan memanggil duta besar Venezuela untuk meminta penjelasan.

Venezuela sebelumnya telah mengatakan bahwa pesawat yang dipaksa mendarat itu telah melanggar kedaulatan wilayah udara dan sempat dikejar oleh pesawat tempur lokal selama 40 menit.

Pemerintah Venezuela juga mengatakan bahwa pesawat Mesiko tersebut turun di jalur pendaratan terpencil dan tidak ada tanda-tanda

terdapat manusia di dalamnya.

Pejabat pemerintah Meksiko mengatakan pada Jumat bahwa ada tujuh orang dengan identitas palsu di dalam pesawat. Mereka berangkat dari negara bagian Querataro.

Sejak Mei 2012, sebanyak 30 pesawat telah dipaksa mendarat oleh angkatan udara Venezuela yang sedang menggalakkan operasi anti narkotik di wilayah udara, laut, dan darat.

Venezuela bukan merupakan negara produsen kokain, namun para bandar narkoba—termasuk dari Meksiko— semakin sering menggunakan wilayah di negara tersebut untuk menyelundupkan obat-obat terlarang.

(Oh/ant)

>> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Habli

20

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Grand Desain Nagari dan Kelurahan Disiapkan PADANG, HALUAN — Tahun 2014 Pemerintah Provinsi berencana membuat grand desain tata kelurahan dan nagari di Sumatera Barat, termasuk di Kabupaten Solok.

Hal ini menyangkut dengan luasnya daerah Sumbar yang berpotensi lahirnya pemekaran daerah baru. Jika tidak ada pengaturan, maka akan muncul daerah yang jauh dari ibu kota.

Seperti daerah Batipuh X Koto yang berada di antara Kota Padang Panjang dan Kabupaten Agam.

“Dengan dibuatnya pola ini, kita berharap tidak ditemukan lagi masyarakat dari Sungai Limau, Padang Pariaman yang harus menempuh jarak cukup jauh ke pusat ibu kota di Parit Malintang. Begitu juga dengan daerah lainnya yang berada di daerah Pesisir Selatan,” kata Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar, Sayfrizal, Jumat (8/11).

Hal ini juga untuk mengantisipasi adanya daerah yang malah semakin jauh dari kesejehteraan karena lahirnya pemekaran daerah baru. Dari empat kabupaten baru yang merupakan daerah pemekaran di Sumatera Barat, menurut Syafrizal, baru Kabupaten Dharmasraya yang dapat dicontoh.

Sementara untuk Kabupaten Solok Selatan, Pasaman Barat, dan Kepulauan Mentawai, belum.

Perencanaan yang akan dibahas ini meliputi lokasi, sisi ekonomi, dan lainnya. Sementara untuk daerah otonomi baru (DOB) yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Pesisir Salatan masih menunggu pembahasana terkait rancangan undangundnag tentang Dob yang dilakukan oleh komisi II DPR RI. (h/eni)

JELANG PEMILU 2014

Masyarakat Diajak Jaga Kamtibmas AROSUKA, HALUAN Kepolisian Resor Solok, mengajak masyarakat daerah itu untuk menjaga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) agar tetap kondusif menjelang pelaksanaan Pemilu 2014.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Solok AKBP Tommy Bambang Irawan di Arosuka, Senin, mengatakan dalam rangka menyambut pesta demokrasi tersebut diharapkan seluruh komponen masyarakat berkontribusi dalam menjaga ketertiban dan keamanan.

“Tahapan Pemilu saat ini sedang berjalan, untuk itu seluruh komponen masyarakat diminta untuk menciptakan kondisi yang kondusif,” ujarnya.

Menurut dia, pesta demokrasi itu akan dapat berjalan dengan lancar jika Kamtibmas dapat dijaga oleh semua pihak.

“Pemilu adalah pesta demokrasi untuk memilih pemimpin lima tahun. mendatang. Melalui pemilu masyarakat dapat menentukan nasib bangsa ini ke depannya,” katanya.

Dia mengatakan, ketertiban dan keamanan memang tugas pokok polisi, namun hal itu dapat terwujud jika seluruh komponen yang ada ikut serta dalam menciptakannya.

“Kamtibmas diciptakan oleh masyarakat itu sendiri, polisi beserta pemerintah daerah hanya menjadi pendorong hal tersebut,” katanya.

Dia mengungkapkan, saat ini situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Solok tergolong aman dan tertib. Untuk ke depannya Kapolres mengingatkan masyarakat jangan terpancing dengan isu-isu yang dapat memicu terjadinya konflik di tengah masyarakat.

“Masyarakat harus selektif dalam menerima isu-isu yang sifatnya dapat memicu perpecahan. Jangan langsung menerima isu, sebaiknya dicari kebenarannya terlebih dahulu,” katanya.

Saat ini, katanya, pihaknya terus melakukan pemantauan Kamtibmas melalui intel-intel untuk mendeteksi adanya kemungkinan gangguan.

“Kita telah melakukan pemantauan melalui intel untuk mendeteksi kemungkinan gangguan keamanan di tengah-tengah masyarakat,” katanya. (h/ans)

PPE Tanam 1.000 Pohon Pelindung SOLOK, HALUAN -— Anggota Komisi VII DPR-RI HM.Azwir Dainy Tara meminta pemerintah daerah di Sumbar serius untuk menangani kelestarian lingkungan hidup guna mengatasi munculnya musibah bencana alam seperti longsor yang sudah kerap terjadi selama ini.

Munculnya bencana longsor disebabkan oleh labilnya tanah akibat pohon pohon banyak ditebangi serta kurangnya perhatian terhadap manfaat pohon pohon pelindung.

“Saya melihat, perhatian dari pemerintah daerah masih perlu ditingkatkan. Kerusakan lingkungan yang terjadi kurang menjadi perhatian sehingga, hampir seluruh daerah di Sumatera Barat menjadi langganan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor,” kata Azwir Dainy Tara dalam acara penanaman 1.000 pohon yang dipusatkan di Aula GOR Batubatupang Kabupaten Solok, Senin (4/11).

Penanaman 1000 pohon itu merupakan program Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE)Sumatera atas initiatif anggota DPR-RI HM Azwir Dainy Tara, dan KUKMI pusat.

Hadir dalam acara penanaman itu Ketua PPE Sumatera Ilham Malik, Pengurus KUKMI Pusat yang juga Calon anggota DPD-RI utusan Sumatera Barat HM.Yamin Ferrianto Tara, Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Solok Herman Hakim, Anggota DPRD Kabupaten Solok Kasmudi serta sekitar 450 anggota kelompok tani se Kabupaten Solok.

Menurut Azwir Dainy Tara, adanya program penanaman 1.000 pohon ini, diharapkan menjadi upaya penyelamatan lingkungan dengan menanami lahan-lahan yang sudah kritis dengan pohon-pohon yang mampu menahan resapan air.

“Selama ini, setelah pohon-pohonnya ditebang, lahannya dibiarkan tanpa upaya kembali melestarikannya.

Sehingga lahan-lahan yang mayoritas berada di perbukitan itu menjadi labil dan rentan terhadap bencana. Dampaknya bisa pula menyebabkan kerugian harta maupun benda bahkan nyawa,” sebut Azwir.

Ketua PPE Sumatera Ilham Malik dalam paparannya menyampaikan, pelestarian lingkungan sudah menjadi program Kementrian Lingkungan Hidup secara nasional. Bahkan, program ini sudah diterapkan dibeberapa daerah yang kerusakan lingkungannya sudah parah.

“PPE Sumatera, tidak hanya bertugas mengawasi kerusakan alam tetapi juga memberikan pelayanan terhadap masyarakat dalam pemulihan kerusakan lingkungan, seperti kegiatan yang dilaksanakan ini atas bekerjasama dengan Anggota Komisi VII DPR-RI yang membawahi Lingkungan Hidup. Namun demikian kondisi lingkungan hidup di Sumbar belum tergolong parah. Peran masyarakat sangat diharapkan. Sebaik apapun program yang dilakukan tak akan bermanfaat jika masyarakat tidak mendukungnya. Bahkan program itu mungkin dapat dikatagorikan gagal” sebut Ilham Malik.

Pada kesempatan itu, juga diserahkan bantuan 1.000 bibit pohon durian kepada masyarakat yang diterima secara simbolis oleh Kepala Kantor Lingkungan Kabupaten Solok Herman Hakim, sekaligus melakukan penanaman pohon oleh Kepala PPE Sumatera Ilham Malik, Anggota DPR-RI Azwir Dainy Tara, Calon Anggota DPD-RI HM.Yamin Ferrianto Tara dan Anggota DPRD Kabupaten Solok Kasmudi (h/one).

Masyarakat Daerah Terisolir Diberi Penyuluhan Lalin KEBUN TEH — Hamparan kebun teh Alahan Panjang Kabupaten Solok, terlihat subur dan asri. HASWANDI)

Jalan Evakuasi Bencana Tunjang Pertumbuhan Ekonomi Solok, HALUAN —Pembangunan Jalan evakuasi bencana sepanjang 2 KM, yang membentang dari Jorong Balai Pandan menuju jorong tabek pala nagari Talang kecamatan Gunung Talang Kab. Solok yang merupakan jalur evakuasi bencana bagi masyarakat yang berada di bagian utara lereng gunung talang.

Tak hanya sebagai jalur evakuasi, pembanguanan jalan itu diharapkan juga dapat menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.

Hal ini terungkap saat ditinjau Anggota Komisi III DPRD Sumatera Barat, H. M Tauhid dan Ir Bachtul, didampingi mantan wali nagari Cupak, Iswahyudi, wali jorong Balai Pandan Delfi PB Sutan Marajo, tokoh masyarakat Cupak, Dt Mandaro, kontarktor pelaksana CV Lima, Konsultan Pengawas dan pihak PPTK. Pengerjaan jalan yang dikerjakan dengan dana APBD Sumbar sebesar 744.700 juta itu ditargetkan selesai akhir Desember

2013 ini.

Anggota Komisi III DPRD Sumbar, H.M. Tauhid mengungkapkan, meski jalan tersebut dipersiapkan untuk jalur evakuasi bencana, namun masyarakat bisa memanfaatkan jalan itu sebagai jalan usaha tani atau jalan alternatif. “Kita harapkan dengan adanya pembukaan jalan evakuasi ini, masyarakat bisa terbantu, terutama dengan memudahkan mengangkut hasil bumi, seperti padi dan hasil kebun atau ladang,” jelas M. Tauhid, dihadapan masyarakat nagari Cupak.

Senada dengan itu Ir Bachtul, berharap dengan adanya pembukaan jalan dari Cupak menuju Tabek Pala, diharapkan dapat mendorong dan memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.”kita harap dengan adanya jalan ini dapat memacu peningkatan pertumbuhan ekonomii masyarakat di daerah ini” harapnya.

Selain itu, Bachtul merasa tahjub dengan masyarakat Cupak, dimana

kawasan baik kebun maupun sawah masyarakat yang dilintasi jalan evakuasi tersebut, tidak minta ganti rugi, meski ada sawah warga yang baru dibeli dan terkena dampak pembangunan jalan, tapi masyarakat menyumbangkannya tanpa ganti rugi.

‘Kita berterimakasih kepada masyarakat, yang sudah membantu program pemerintah dengan mempermudah kontraktor dalam pembukaan jalan tersebut, sehingga pengerjaan jalan ini bisa tepat waktu dan masyarakat segera mungkin bisa memanfaatkannya,” tutur Bachtul.

Pembangunan jalan evakuasi bencana di nagari Cupak, diperjuangkan oleh Bachtul di DPRD Sumbar, bersama rekannya Hm. Tauhid dan M. Nurnas. Tokoh masyarakat setempat, Dt Bandaro dan jorong Balai Pandan, menyampaikan ucapkan terimakasih kepada anggota DPRD Sumbar, yang sudah berjuang untuk mewujudkan jalan evakuasi tersebut. (h/cw-ndi)

AROSUKA, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Solok memberikan penyuluhan lalu lintas (lalin) kepada masyarakat daerah terisolir untuk menekan angka kecelakaan di daerah tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Kabupaten Solok, Deddy Jumat (8/11) di Koto Baru, mengatakan, hal itu dilakukan karena melihat kesemrawutan lalu lintas di daerah tersebut.

“Kita khawatir dengan kondisi jalan yang buruk anak-anak dibiarkan mengendarai sepeda motor. Kalau terjadi kecelakaan kita tidak bisa menyalahkan orang lain, sebab masyarakat kita yang tidak tertib,” kata dia.

Dikatakannya, kesadaran masyarakat berlalu lintas di daerah terisolir, seperti Kecamatan Lembah Gumanti dan Kecamatan Tigolurah masih rendahnya.

Kesemrawutan lalu lintas juga terlihat di kawasan Pasar Lubukpauh, Nagari Batubajanjang, Kecamatan Tigolurah. Di sepanjang jembatan di depan gerbang masuk pasar dipadati parkiran motor yang tidak tertata di kiri dan kanan ruas jalan.

Hal ini kata dia, menyulitkan pengendara mobil, sepeda motor lainnya yang akan melewati jalan tersebut, disamping kondisinya becek dan berlumpur.

Di samping itu, Dishubkominfo juga memberikan penerangan tertib berlalu lintas, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009, tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. (h/ans)

Dermaga Apung Singkarak Jadi Percontohan di Indonesia AROSUKA, HALUAN — Pembangunan Dermaga Apung di Danau Singkarak Kabupaten Solok sebagai upaya memperlancar transportasi angkutan sungai dan danau, menjadi percontohan di Indonesia.

Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi Informasi Sumbar, Amran, saat melakukan pemeriksaan terhadap pekerjaan Dermaga Apung yang telah masuk tahap pertama penyerahan di Singkarak, Minggu, mengatakan dermaga apung yang terletak di Nagari Singkarak Kecamatan X Koto Singkarak Kabupaten Solok dibangun dengan dana APBN 2013 senilai Rp 2,64 miliar.

Sementara Kepala Satuan

Kerja Pengembangan Lalu Lintas Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan, Ikra Surantha, menyebutkan Dermaga Apung Singkarak bisa melayani turun naik penumpang dengan fasilitas sandar delapan unit bus air.

Dermaga Apung Singkarak ini juga akan menjadi layanan angkutan danau.

“Karena dermaga apung ini menjadi tempat turun naik penumpang dari Paninggahan, Ombilin dan Malalo,” kata Ikra.

Dermaga apung yang didirikan di danau terbesar di Sumbar itu baru satu, namun tahun depan dermaga sejenis juga akan dibangun di Ombilin.

“Proyeknya Dermaga Apung Singkarak sudah siap 100

persen dan sudah serah terima pertama. Kini masuk dalam tahap pemeliharaan sesuai aturan jasa konstruksi, kontraktor bertanggungjawab selama enam bulan kedepan, kalau ada yang tidak sesuai maka kontraktor wajib menyempurnakannya,” kata Ikra.

Lebih lanjut ia mengatakan operasional Dermaga Apung Singkarak akan diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Solok, sebab dermaga itu menjadi fasilitas penting angkutan perintis dengan bus air yang sebelum ini sudah diserahkan ke Kabupaten Solok.

Pada tahun 2013 ada dua dermaga di Sumbar yang dibangun melalui dana APBN,

yakni Dermaga Apung Singkarak dan Danau Maninjau tepatnya di Sungai Batang yang juga sudah rampung dibangun.

Keberadaan Dérmaga Apung Singkarak sangat direspon positif oleh masyarakat sekitar, apalagi dermaga itu tidak akan tenggelam kalau air danau besar.

Dermaga ini mempunyai multi fungsi, selain tempat turun naik penumpang, juga bisa di buka pasang jika ada daerah emergency di sekitar Danau Singkarak butuh droping cepat bantuan logistik.

Selain itu keberadaannya juga menopang pariwisata di Nagari Singkarak.

Dermaga Apung Singkarak >> Editor : Nova Anggraini

ini tidak sekedar dermaga saja, melainkan juga dilengkapi dengan fasilitas areal darat yang diperkuat batu baronjong dengan lantainya plaving blok.

Malah untuk lantai dermaga menggunakan fiber tebal dengan ketahanan 20 tahun dan minim biaya perawatan.

Sementara itu Konsultan Pengawas Proyek Dedi mengatakan kondisi areal darat sedikit tidak datar karena tanah di bawah paving blok belum stabil, juga faktor hujan akibatnya paving blok di bagian tertentu memadat sehingga tidak datar.

“Tapi tidak mempengaruh kualitas dan fisik bangunan, dan pada penyerahan kedua, kontraktor harus merapikannya kembali,” ujarnya. (h/ans) >> Penata Halaman : Rahmi

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

21

DESI ARMILIUS

Kembangkan dan Salurkan Bakat Siswa DESI Armilius merupakan sosok guru yang enerjik, smart dan penuh talenta. Sehari-hari dia menghabiskan waktu bersama dengan siswa-siswinya di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Nusatama Padang.

Alumni Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Padang sekarang Universitas Negeri Padang (UNP) angkatan 1994 ini, tercatat sebagai guru yang memiliki prestasi gemilang. Dia pernah menyabet juara umum Master of Ceremony (MC) tingkat Sumatera Barat beberapa waktu lalu. Dengan bekal itu

pulalah dia bertekad menyalurkan bakatnya itu kepada siswasiswi SMK Nusatama Padang.

“Sebagai guru dan pendidik, kita pasti bangga melihat anak didik kita meraih prestasi, dalam segi apapun itu. Karena, ketika mendapatkan prestasi ada kepuasan tersendiri,” papar ibu tiga anak ini.

Bakat dan hobi itu merupakan sesuatu yang menyenangkan. Tetapi bakat dan hobi itu harus diarahkan kepada hal-hal yang positif. Hingga, semuanya bisa menjadi penyemangat dalam menjalani kehidupan.

“Saya memang hobi dalam hal pidato, MC dan sejenisnya.

Dengan hobi itu pulalah saya bisa mendapatkan juara. Tetapi itu tidak membuat saya berhenti berlatih, paling tidak melatih anak-anak di mana saya mengabdi untuk menyalurkan bakat seperti itu,” ulasnya lagi.

Semua yang dikatakan oleh guru kelahiran Padang 18 Desember 1969 tersebut, terbukti dari prestasi yang diukir anak didiknyau ketika mengikuti lomba pidato Jeffrie Geovanie beberapa waktu lalu. Torehan prestasi melalui anak didiknya tersebut

memang tidak tanggung-tanggung. Dua dari tiga juara tersebut berasal dari sekolahnya.

“Yang namanya bakat dan hobi akan mengalir sendiri. Untuk itu, saya melatih anak-anak yang berbakat untuk belajar pidato, MC. Kesungguhan mereka memang terbukti dari keluarnya SMK Nusatama Padang juara 1dan juara 3 ketika mengikuti lomba pidato yang diadakan oleh Jeffrie Geovanie,” paparnya lagi.

Desi sapaan akrab ibu guru tersebut sudah mengabdi di SMK Nusatama Padang sejak tahun 2005 silam, sebagai guru Bahasa

Indonesia. Sebagai guru, dia tidak terlalu kaku dalam bergaul dengan murid-muridnya. Apalagi SMK Nusatam Padang merupakan sekolah kejuruan yang bergerak di bidang perhotelan, pariwisata serta akuntansi.

“Saya mengajar di SMK Nusatama Padang mulai dari tahun 2005 silam. Dengan melihat perkembangan SMK Nusatama Padang yang bergerak diperhotelan maka diperlukan bakat-bakat yang seperti itu.

Karena, skill saat ini sangat dibutuhkan,”tutup Bu Guru manis tersebut. (h/cw-oos)

Sulam Alis, Cinta Ratu Nansya Lebih Percaya Diri TIDAK bisa dipungkiri, tampil menarik sudah menjadi keharusan bagi para pekerja seni hiburan. Aktris Cinta Ratu Nansya pun mengikuti tren sulam alis, agar wajahnya menarik dipandang dan semakin percaya diri.

“Memang benar lho, dengan bentuk alis yang tepat, bisa membuat wajah aku menjadi jauh lebih menarik. Dengan bentuk alis yang sesuai dengan karakter

Wulan Guritno Ajak Anak Jual Es Krim USAHA es krim yang sedang dirintis artis Wulan Guritno memang murni bisnis keluarga. Namun saat melibatkan anak bungsunya, Shaloom Razade Syach, tetap mempertimbangkan komisi, sebagai apresiasi telah membantu.

“Pastinya (diberi komisi) karena habis bantuin ini, dia sudah kepikiran mau beli-beli baju,” ujar Wulan Guritno saat dijumpai di Lotte Shopping Avenue, Ciputra World, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (10/11).

Namun istri Adilla Dimitri itu juga tidak mau, kalau sekolah putrinya yang kini duduk di bangku SMA itu terganggu gara-gara membantu usahanya. Shaloom hanya diperbolehkan membantu pada hari libur saja.

“Dia hari Minggu aja, pokoknya yang nggak ada kegiatan, yang penting dia tau, karna ini bukan bisnis saya sendiri, ini bisnis keluarga, makanya dia harus tahu juga,” papar Wulan.

Shaloom sendiri mengaku enjoy, karena tugasnya saat ini hanya melayani para pembeli yang hendak merasakan kenikmatan es krim yang dijualnya. “Bantuin baru sekarang.

Kalau bikin belum pernah, kalau cuma diminta, pasti aku bantu kalau bisa,” tutup anak perempuan Attila Syach itu. (h/kpl)

wajah, membuat kita selalu terlihat cantik,” ungkap Cinta saat ditemui di AHI Tattoo Sulam, Season City Mall, Jakarta Barat, Minggu (10/11).

Selain karena faktor kecantikan, Cinta melakukan sulam alis untukmencari sesuatu yang simple. Lewat sulam alis, dia mengaku lebih cepat saat memoles wajah.

“Yang namanya cewek kalau dandan itu ngerapihin alis yang paling lama.

Makanya karena aku nggak mau ribet, sulam alis bikin aku nggak buang-buang waktu lama untuk dandan,” ucap dara kelahiran Bandung, 4 Januari 1990 itu.

“Karena sulam alis itu kan sifatnya nggak permanen. Biasanya aku konsultasi via online untuk menjaga bentuk alis yang sudah disulam. Sejauh ini, aku lebih percaya diri dengan bentuk alisku,” pungkasnya. (h/kpl)

Edies Adelia Diperiksa Polisi

Sigi Wimala Manfaatkan Car Free Day untuk Lari SAAT hari Minggu, biasanya ruas jalan di kawasan sekitaran Bundaran Hotel Indonesia ditutup. Memanfaatkan momen itu, artis Sigi Wimala melakukan lari pagi yang menurutnya merupakan olahraga yang sehat dan gratis.

“Karena car free day kita manfaatkan, atau ke taman kota kenapa nggak? Lari itu, olahraga basic. Kalau tenis perlu sewa lapangan, ini nggak perlu,” ujarnya di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (10/11).

Malah, karena banyak juga masyarakat yang

melakukan lari saat car free day, membuat wanita kelahiran 21 Juni 1983 itu tambah semangat. “Lari samasama lebih seru kan dari pada sendiri,” ungkapnya.

Sigi mengungkapkan sangat sulit melawan rasa malas. Namun karena sudah berkomitmen untuk hidup sehat, ia terus menjalankan rutinitasnya itu.

“Apa yang kita lakukan, sebenarnya biar orang yang sudah komitmen didukung prosesnya buat menyenangkan. Komit semua bisa, tetapi proses itu yang susah,” pungkasnya. (h/kpl)

ARTIS Edies Adelia akhirnya memenuhi panggilan pihak kepolisian untuk diperiksa sebagai saksi setelah pemanggilan ketiga. Sebelumnya pihak kepolisian sempat mendatangi kediamaan Edies Adelia untuk menjemput paksa. Tapi pihak Edies berjanji akan memenuhi panggilan tersebut pada tanggal 14 November.

“Panggilan sudah dua kali tapi baru diketahui saat panggilan kedua setelah lewat tanggalnya. Kami sampaikan surat agar diperiksa pada tanggal 14 November. Tapi minta jaminan, sudah seperti tersangka saja, padahal dia saksi,” ujar kuasa hukum Edies, Radhitya Yosodiningrat usai pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal khusus (Ditreskrimsus), Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (11/11).

Sekitar 7 jam Edies berada di dalam Ditreskrimsus Polda metro Jaya untuk dimintai keterangan seputar tindak pidana yang diduga dilakukan suaminya, Ferry Setiawan. Tak kurang dari 30 pertanyaan yang dilontarkan polisi kepada Edies.

“Ada banyak pertanyaan. Saya tidak etis menjawab disini. Saya menghargai hukum. Jadi saya tidak menjawab,” pungkas Edies. (h/kpl)

Berkas Dul Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan BERKAS kasus tabrakan maut di Tol Jagorawi KM 8+200 pada Minggu (8/9) yang menyeret anak musisi Ahmad Dhani, Dul (13) dinyatakan selesai dan segera diserahkan ke Kejaksaan.

Tersangka Duldinilai lalai saat mengendarai Mitsubishi Lancer nomor polisi B 05 AL. “Menurut hasil penyidikan memang tidak ada masalah dengan kendaraan, murni kelalaian yang menyebabkan orang meninggal,” ujar Wakil Direktur Lalu Lintas AKBP Sambodo Purnomo, di kantor Subdit BinGakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Pancoran, Senin (11/ 11).

“Menurut keterangan ahli dan proses penyidikan, tidak ditemukan kesalahan atau kerusakan di mobil yang dikendarai tersangka,” tambahnya.

Sambodo menuturkan, pihaknya telah melimpahkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) kasus Dul ke

Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Kini pihaknya sedang menunggu perbaikan atau revisi.

“Jika Kejaksaan sudah nyatakan lengkap maka akan dilanjutkan dengan pelimpahan tahap kedua yakni tersangka dan barang bukti,” terangnya.

Sementara itu, total saksi yang telah diperiksa berjumlah 30 orang.

“Saksi ada 30 yang kemudian sudah dimasukkan ke berkas. Di antaranya termasuk 5 keterangan ahli.

Menurut keterangan saksi ahli, kecepatan yang mobil Dul mencapai 176 sampai 180 Km/Jam,” paparnya.

Putra bungsu Ahmad Dhani tersebut dijerat Pasal 310 ayat 4 jo ayat 3 jo ayat 1 UndangUndang No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara. “Namun karena tersangka masih dibawah umur maka diberlakukan ancaman hukuman separuh dari yang maksimal,” tandasnya. (h/kpl) >> Editor : Devi Diany

>> Penata Halaman : Syahrizal

22

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Asing Bantu Konservasi Candi Borobudur MAGELANG, HALUAN — Konservasi Candi Borobudur pascaerupsi Gunung Merapi 2010 mendapat bantuan dari beberapa negara asing, seperti Jerman dan Australia, kata Dirjen Budaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kacung Maridjan.

“Bantuan yang masuk pascaerupsi Merapi ada dari Jerman dan Australia melalui UNESCO Kantor Jakarta. Bantuan itu merupakan dana hibah,” katanya usai membuka “6th International Experts Meeting On Borobudur” di Magelang, Senin.

Ia mengatakan, kalau dari Jepang ada bantuan untuk tenaga ahli, tetapi tidak hanya untuk konservasi Borobudur saja, juga untuk warisan budaya lainnya.

Menurut dia, bantuan ini merupakan salah satu bentuk perhatian dari negara sahabat untuk Borobudur karena sejak tahun 1991 telah menjadi warisan dunia sehingga tidak bisa menolak.

Namun, katanya, yang lebih penting bantuan itu bukan hanya bernilai material uang, ada tenaga ahli yang juga berharga untuk transfer pengetahuan, teknologi, dan keterampilan bagaimana mengatasi masalah yang ada di Borobudur.

“Misalnya debu Merapi tidak sekadar dibersihkan lalu hilang, tetapi ada zat kimia apa, hal ini perlu ahli yang lain termasuk ahli hidrologi.

Borobudur lokasinya di atas bukit, tengahnya ada tanah, sebaiknya rembesan air seperti apa,” katanya.

Ia mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi riil Borobudur seperti apa, perlu evaluasi sehingga nantinya ada rekomendasi-rekomendasi untuk lima tahun yang akan datang.

“Kita tidak tahu Gunung Merapi akan meletus lagi atau tidak, jika iya kita harus mengatasinya seperti apa. Pertemuan ahli ini lebih pada implikasinya, seperti kalau debu pengaruhnya pada bebatuan Borobudur bagaimana, jika hujan deras pengaturan air ke bawah, drainasenya seperti apa. Ini perlu dievaluasi, jadi ahli hidrologi juga banyak bicara,” katanya.

Kegiatan “6th International Experts Meeting On Borobudur berlangsung 10-14 November 2013 diikuti oleh 70 ahli cagar budaya dari Jepang, Jerman, dan Indonesia. (h/ans)

KPK Ajukan Banding Putusan Fathanah JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajukan banding atas putusan Pengadilan Tipikor yang memvonis Ahmad Fathanah dengan 14 tahun penjara.

“Jaksa KPK memilih banding karena dari sisi putusan vonis yaitu 14 tahun sudah cukup baik, sudah lebih dari dua per tiga, tapi dari penerapan pasal, dakwaan ke tiga dari pasal 5, jaksa meyakini dakwaan itu bisa dikenakan,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Senin.

Sebelumnya, majelis hakim yang diketuai Nawawi Pomolango memvonis Fathanah 14 tahun penjara dan denda Rp1 miliar subsider enam bulan pidana karena terbukti melakukan tindak pidana korupsi.

Pasal yang menjerat Fathanah yaitu menerima uang suap dari pasal 12 huruf a UU No 31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Fathanah juga terbukti melakukan tindak pidana pencucian uang aktif dari pasal 3 UU no 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian uang jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo pasal 65 ayat (1) KUHP. Namun hakim menilai bahwa Fathanah tidak terbukti melakukan tindak pidana pencucian pasif yang berasal dari pasal 5 UU no 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian uang jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo pasal 65 ayat (1) KUHP. Sementara itu, pengacara Ahmad Fathanah, Ahmad Rozi menyatakan pihaknya akan mengajukan banding atas vonis dari majelis hakim Pengadilan Tipikor itu.

“Insya Allah kita banding demi kepentingan hukum dan keadilan hukum klien saja,” kata Rozi melalui pesan singkat.

Dalam tindak pidana korupsi, Fathanah juga dinilai terbukti menerima permintaan dari direktur utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman dan tiga anak perusahaannya untuk mendapat tambahan kuota impor daging sapi sebesar 8.000 ton dengan komisi sebesar Rp5000 per kilogramnya. (h/ans)

SIMULASI — Murid SDN 01 Menteng mengikuti kegiatan simulasi Pemilu 2014 di Gedung KPU, Jakarta (11/11). Simulasi ini dimaksudkan untuk memberikan pendidikan dini kepada murid-murid Sekolah Dasar sistem demokrasi di Indonesia. VIVANEWS

Pemilik Narkoba Jenis Baru Tetap Bisa Dijerat UU Kesehatan

ORGANISASI INSINYUR ASEAN

SBY Dianugerahi Medali Kehormatan JAKARTA, HALUAN— Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendapat penghargaan Honorary Patron Medal dari ASEAN Federation of Engineer Organization (AFEO).

AFEO menilai Presiden SBY mampu mendorong pembangunan berkelanjutan dan membuka hubungan luas Indonesia dan ASEAN. “Beliau berhasil membawa

Indonesia dan ASEAN mempunyai tempat terbaik di dunia dengan mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan membuka seluasluasnya hubungan di dalam ASEAN ini,” ujar Ketua AFEO Bobby Gafur Umar, di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta, Senin (11/11) Presiden SBY juga secara konsisten dan terus menerus selama masa pemerintahan sembilan tahun ini mendorong inovasi teknologi, termasuk pendidikan dan penelitian di bidang engineering dan science. AFEO menilai Presiden SBY berhasil menjadikan

Indonesia berada di tingkat teratas, dalam G20 termasuk ASEAN. “Dan kami sepakat bahwa beliau adalah orang yang paling layak menerima Honorary Patron Medal,” imbuh Bobby yang juga Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Selain menyerahkan medali kepada Presiden SBY, AFEO juga mengadakan audensi dengan Presiden. AFEO sendiri beranggotakan 10 negara ASEAN termasuk Indonesia.

Sebelumnya AFEO memberikan Medali Kehormatan Patron kepada Perdana Menteri Kamboja Hun Sen. (h/ans)

Pemerintah Mesti Serius Lindungi TKI JAKARTA, HALUAN — Tim Pengawas Tenaga Kerja Indonesia (Timwas TKI) DPR RI mendesak pemerintah untuk lebih serius lagi menyelesaikan masalah TKI di luar negeri.

“Potensi-potensi masalah harus disikapi secara serius oleh pemerintah.

Saya melihat pemerintah tidak serius,” kata Wakil Ketua Timwas TKI DPR RI Poempida Hidayatulloh pada konferensi pers di gedung DPR,

Jakarta, Senin.

Poempida menegaskan, amanat konstitusi tegas mengamanatkan negara untuk melindungi warga negara tanpa pembedaan.

Menurut dia, menjelang komunitas ASEAN 2015, Indonesia harus mempersiapkan diri secara matang dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja agar siap berkompetisi dengan negara lain.

“Jangan sampai tenaga kerja di

Indonesia justru diisi oleh orang-orang luar negeri,” ujarnya.

Dia mendesak pemerintah menyiapkan tenaga kerja Indonesia yang benar-benar berkualitas sehingga siap untuk bersaing dengan negaranegara tetangga.

“Dengan SDM yang berkualitas, orang-orang kita tidak perlu lagi bekerja di luar negeri, namun cukup bekerja di pasar dalam negeri,” ujarnya. (h/ans)

JK MAJU CAPRES

Elektabilitas Capres Golkar Terpengaruh JAKARTA, HALUAN — Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menyatakan apabila Jusuf Kalla memutuskan maju sebagai calon presiden (capres) dari partai lain, maka akan mempengaruhi elektabilitas capres yang diusung partai berlambang beringin tersebut.

“Pasti ada pengaruhnya, pasti.

Juga akan berpengaruh terhadap Capres Partai Golkar kalau seandainya Pak JK maju,” kata Akbar setelah menghadiri seminar di Kampus Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Senin.

Kedudukan JK selaku mantan Ketua Umum Partai Golkar, diyakini menjadi salah satu faktor penting yang mungkin akan mempengaruhi elektabilitas partai itu apabila dirinya maju dalam pencalonan presiden dari partai lain.

“Kalau betul JK maju, tentu saja kader Partai Golkar di Sulawesi, khususnya Sulawesi Selatan tentu ada pengaruhnya,” ujarnya.

Akbar menyatakan bahwa secara formal pencalonan JK tidak akan mempengaruhi Partai Golkar, khususnya untuk penetapan Ketua Umum Aburizal Bakrie sebagai capres hasil keputusan Rapat Pimpinan Nasional 2012 lalu.

“Secara formal kan Capres Partai Golkar adalah Aburizal Bakrie yang sudah ditetapkan lewat Rapimnas, tetapi sejauh mana anggota-anggota partai betul-betul mengikuti apa yang menjadi putusan Dewan Pimpinan Pusat itu juga menjadi pertanyaan,” katanya.

Meski demikian, Akbar menampik kemungkinan menggandeng JK sebagai cawapres pasangan Aburizal Bakrie demi menyelamatkan potensi pengaruh yang ditimbulkan pencalonan mantan Ketua Umum tersebut.

“Saya kira tidak ada secara politik pikiran ke situ,” ujarnya.

Di sisi lain, ia menegaskan bahwa Partai Golkar tidak memiliki wewenang tertentu untuk melarang JK apabila ingin menerima tawaran maju sebagai capres PKB. Oleh karena itu, ia menyatakan bahwa keputusan mengenai hal tersebut semua berada di tangan JK. “Pada akhirnya tentu akan kembali kepada Pak JK, untuk menetapkan apakah dia memang siap ataupun bersedia,” katanya.

“Kalau memang dia ada niat ke sana, menurut saya sebaiknya disampaikan dan dibicarakan dengan pemimpin-pemimpin Partai Golkar,

khususnya Ketua Umum Aburizal Bakrie,” ujar Akbar menambahkan.

Akbar sendiri menilai wajar adanya wacana publik untuk mengajukan JK sebagai calon presiden dari partai lain.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Wilayah PKB se-Kalimantan dan Nusa Tenggara Barat pada Senin (28/10) membuat pernyataan dukungan mengusulkan Jusuf Kalla sebagai bakal capres 2014-2019.

Pertimbangannya karena JK dianggap memiliki kapabilitas dan kredibilitas yang teruji sebagai negarawan. JK juga dinilai mampu menangani konflik dan mempersatukan bangsa Indonesia yang beragam dan pluralistik.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Fadel Muhammad mempersilahkan Jusuf Kalla menjadi bakal capres PKB karena merupakan hak seseorang untuk berpolitik.

“Kalau beliau (JK) mau ke PKB silahkan saja karena kami tidak bisa menghentikannya,” kata Fadel di Jakarta, Selasa (29/10).

Fadel mengatakan seorang kader Partai Golkar tidak bermasalah jika menjadi bakal capres partai lain asalkan tidak menjadi pengurus inti partai. (h/ans)

JAKARTA, HALUAN — Tiga jenis narkoba baru terungkap dalam operasi yang dilakukan Direktorat Tindak Pidana Narkotika bersama Bea Cukai, yaitu Krathom, Methilon dan LSD atau SMILE. Meski tergolong baru di Indonesia, pemilik narkoba jenis ini tetap dapat dijerat Undang-undang.

“Meski LSD, Methilo, dan Krathom secara undang-undang narkotika kita belum terdaftar, tetapi kita masih bisa lakukan penyidikan dengan undangundang perlindungan konsumen dan kesehatan dengan ancaman 15 sampai 20 tahun penjara,” ujar Direktur Tipid Narkotika Brigjen Arman Depari dalam konfrensi pers di kantornya, Jalan MT Haryono No 1, Cawang, Jakarta Timur, Senin (11/11).

Menurutnya, kandungan zat dalam narkotika tersebut lebih berbahaya dari zat adiktif lain. Pasalnya secara kasat mata benda haram tersebut tidak dapat dibedakan.

“Perlu diketahui kalau narkoba jenis baru ini tidak mendapat perhatian karena bentuk dan wujudnya sama sekali tidak menujukan barang tersebut barang berbahaya,” tuturnya.

Oleh karena itu, pihaknya mengungkapkan bentuk dan bahaya dari kandungan narkotika jenis tersebut.

Sehingga bisa menjadi sistem peringatan dini.

“Agar masyarakat mengetahui waspada di sekitar kita ada jenis narkoba baru yang belum teridentifikasi,” ungkapnya. (h/dtc)

FORUM PEMRED

Undang Jokowi Hadiri Acara Kongres Kebangsaan JAKARTA, HALUAN — Forum Pemred berencana menggelar Kongres Kebangsaan yang mengupas berbagai persoalan bangsa dan negara. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo diundang menghadiri kongres tersebut.

“Kami mengundang beliau sebagai tuan rumah. Acara ini bebas politik dan bebas kepentingan,” kata Ketua Program Forum Pemred Muhamad Ihsan pada wartawan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (11/11).

Ihsan datang bersama ketua Forum Pemred sekaligus Pemred SCTV Nurjaman Muchtar dan pimpinan redaksi media Antara. Selain Jokowi, dalam acara yang akan dilaksanakan pada 1011 Desember 2013 ini, juga akan hadir kepala daerah seluruh Indonesia, pimpinan redaksi serta anggota DPRD dengan jumlah sekitar 800 peserta.

Selain itu, menurut Ihsan, Jokowi juga akan mengadakan makan malam bersama seluruh undangan acara tersebut pada tanggal 9 Desember bertempat di Balai Kota. Kongres ini rencananya akan membahas persoalan kebangsaan dan penyamaan bentuk kebijakan agar sejalan antara pemerintah pusat dan daerah. (h/ans)

>> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

23

PEMBUNUHAN SANG BRIGADIR

Polisi Gencar Buru Pelaku

Satlantas Sosialisasikan UU Lalu Lintas RENGAT, HALUAN — Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Inhu menggelar sosialisasi terhadap Undangundang No 22 tahun 2009 tentang lalu lintas di sejumlah kantor Camat.

Sosilisasi ini bersamaan dengan pelaksanaan operasi zebra dengan harapan aparatur pemerintahan di tingkat kecamatan dapat memberi contoh tertib berlalu lintas pada masyarakatnya.

Kapolres Inhu AKBP Aris Prasetyo Indaryanto melalui Kasat Lantas AKP Ari Setyawan Wibowo mengatakan, pelaksanaan sosialisasi Undangundang No. 22 tahun 2009 telah dilaksanakan di Kantor Camat Rengat dan Kantor Camat Rengat Barat.

“Sesuai jadwal, sosialisasi ini akan dilaksanakan disejumlah kantor Camat sebagai ujung tombak penerapan tertib berlalu lintas ditengah-tengah masyarakat,” katanya.

Dijelaskan, selama ini sosialisasi terhadap Undang-undang No 22 tahun 2009 sudah dilaksanakan ditingkat masyarakat. Namun kenyataannya, dalam penerapan dilapangan masih ada masyarakat yang belum tertib berlalu lintas. Hal itu terbukti banyaknya ditemukan pelanggaran lalu lintas saat operasi zebra.

Karena itu, pelaksanaan sosialisasi Undang-undang No 22 tahun 2009 kepada aparatur pemerintahan dinilai tetap sasaran. Sebab dimata masyarakat, aparatur pemerintah adalah contoh. (h/rez)

Ruas Jalan Dua Kecamatan Rusak BANGKINANG, HALUAN — Ruas jalan Lipat Kain-Empat Koto Setingkai, Sungai Sarik sepanjang 36 kilometer di wilayah Kecamatan Kampar Kiri dan Kampar Kiri Hulu dalam kondisi rusak parah. Jalan tanah tersebut, sampai saat ini tidak bisa dilewati kendaraan roda empat.

Kondisi ini telah berlangsung lebih sebulan terakhir. Penyebab hancurnya jalan itu, karena banyaknya kendaraan bertonase tinggi milik perusahaan yang beroperasi di wilayah itu melewati ruas jalan tersebut. Ditambah lagi saat ini musim hujan, sehingga ketika hujan turun dan kendaraan truk bermuatan diatas 30 ton melewati jalan itu, maka kerusakan jalan semakin parah.

Demikian diungkapkan anggota DPRD Kabupaten asal pemilihan Kampar Kiri, Repol kepada Haluan Riau, Senin (11/11), yang baru saja turun ke lokasi jalan di maksud. “Jalan itu hancur, karena kenderaan milik perusahaan PT PSPI/Arara Abadi dan PT Vira Jaya yang setiap hari melewati jalan tersebut, padahal kendaraan mereka bertonase diatas 30 ton,” ujar Repol sedih.

Repol menegaskan, perusahaan tidak boleh hanya memakai saja apalagi sampai menghancurkan, seperti sekarang tapi juga harus ikut memelihara jalan. “Jalan mereka yang menghancurkan, sementara akibatnya masyarakat yang menanggung,” ujarnya. (h/oni)

PANGKALAN KERINCI HALUAN – Personil Polres Pelalawan gencar memburu pembunuh sosok Brigadir Zeppy, yang tewas oleh pelaku yang telah dikantongi ciri-cirinya itu. Bahkan, perburuan terhadap pelaku yang kabur usai menusuk tujuh liang korban, Minggu (10/11) saat menjalankan tugas di Pos Lantas Payo Atap, Kecamatan Pangkalan Kuras, telah dimulai.

GELAP — Sebagian Kota Tanjungpinang diselimuti oleh awan hitam disertai angin yang lumanyan kencang, Senin (11/11). Terlihat sejumlah pengendara sepeda motor saat melintasi Jembatan Sei Carang, Tanjungpinang untuk menghindari hujan yang akan turun. SUTANA

DKP Bersihkan Area Pasar Bangkinang BANGKINANG, HALUAN — Pasca pembokaran Tempat Pedagang Sementara (TPS), yang berada di Jalan Datuk Tabano, Jalan Sisingamangaraja, dan Jalan Jendral Sudirman Bangkinang seiring dengan difungsikannya Pasar Raya Bangkinang, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Kampar melakukan kerja ekstra dalam upaya mengembalikan kondisi ruas jalan menjadi bersih, indah, dan rapi seperti semulanya dengan melakukan gotong-royong bersama petugas Kebersihan dan PNS dilingkungan DKP Kabupaten Kampar.

Hal itu disampaikan Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Kampar, M. Yasir kepada wartawan, Senin (11/ 11) di Bangkinang. Menurutnya, pembongkaran itu meninggalkan persoalan terutama tumpukan sampah, dan sisa material TPS di sejumlah ruas jalan tersebut.

Sejak Kamis (7/11) hingga Minggu (10/11), pihaknya menurunkan ratusan petugas kebersihan dan seluruh PNS di lingkungan DKP Kampar, serta didukung 11 unit armada kebersihan untuk melakukan gotong royong bersama di sejumlah titik dianggap membutuhkan perhatian

serius di kawasan Pasar Raya Bangkinang.

“Alhamdulillah jalur yang kita anggap menjadi perhatian serius ini, sudah pulih kembali dan diharapkan ruas jalan tersebut tetap bersih, rapi dan indah dipandang mata,” katanya.

Yasir juga berharap, pihak terkait lainnya seperti Dinas Perdagangan dan Pasar, serta Satpol PP Kampar untuk ikut terlibat langsung dalam penertiban pedagang kaki lima (PKL). Lebih lanjut dikatakan, masih ada sebagian PKL masih menggunakan ruas jalan meski Pasar Raya Bangkinang telah beroperasi.

“Ini tentunya berdampak buruk terhadap kenbersihan dan penataan Kota Bangkinang,” ungkapnya.

Yasir juga menyampaikan, pihaknya juga telah melakukan penghijauan di sepanjang ruas jalan dan pertokoan di Kota Bangkinang, sesuai dengan samboyan yang dicanangkan kepada pedagang (ruko) bahwa tiada ruko tanpa pohon.

“Program ini sudah kita realiasasikan dan terus kita canangkan,” tekad Yasir yang mengingatkan bahwa kawasan pasar memilki poin tingggi dalam penilaian penghargaan Adipura.

Selain itu, pihaknya selain melakukan pembersihan pasar dan sejumlah ruas jalan juga akan melakukan pembersihan dan gotong royong di sejumlah komplek perumahan di Kota Bangkinang, seperti kompleks Villa Bangkinang Indah, Jalan Tengku Cikditiro Bangkinang, Villa Kasturi Indah, Jalan RA Kartini Bangkinang, dan Komplek Perumahan Hattaya Bukit Cadika Bangkinang.

DKP Kampar, katanya, siap mendukung intruksi Bupati Kampar H. Jefry Noer yang meminta kepada seluruh dinas instansi terkait untuk terlibat langsung dalam penataan dan kebersihan di Kota Bangkinang ini, terutama dilingkungan perkantoran masing-masing.

Kemudian kepada jasa angkutan tanah dan pemilik ruko yang sedang membangun untuk tidak melewati jalan utama, karena petugas sudah kesulitan membersihan material tanah yang tumpah dijalan di Kota Bangkinang.

“Kita juga berharap kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Kampar untuk ikut terlibat dalam menertibkan pengguna jasa angkutan yang menumpahkan matrial tanah dijalan protocol tersebut,” pintanya. (h/hir)

Pasien DBD Meningkat Drastis PEKANBARU, HALUAN - Jumlah pasien yang menderita Demam Berdarah Deangue (DBD) yang dirawat inap di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru meningkat drastis dalam tiga bulan terakhir.

Peningkatan dari 20 pasien penderita yang dirawat meningkat menjadi 25 pasien rawat inap pada bulan September. Kemudian, akibat musim penghujan terjadi peningkatan tajam menjadi 77 pasien pada Oktober.

“Jadi, terjadi peningkatan drastis pasien DBD rawat inap di RSUD Arifin Ahmad akibat musim penghujan.

Berdasarkan data yang diterima rekam medis, pada

Agustus 20 pasien penderita, dan September meningkat jadi 25 pasien. Selanjutnya, Oktober meningkat drastis menjadi 77 pasien penderita,” jelas Kasubag Hukum dan Informasi dan Kemitraan Humas RSUD Arifin Ahmad, Masriah kepada Haluan Riau, Senin (11/11) ketika ditemui di ruang kerjanya.

Masriah menyebutkan, pasien DBD yang dirawat inap di RSUD Arifin Ahmad berasal dari rujukan puskesmas dan rumah sakit berbagai kabupaten/kota se-Riau. “Jadi, pasien menderita DBD ini tidak hanya dari Pekanbaru, tapi dari seluruh kabupaten/kota di Riau,” terangnya.

Di tempat berbeda, Ke-

pala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Rini Hermiyati juga mengungkapkan, akibat musim penghujan penderita DBD bisa saja mengalami peningkatan karena adanya genangan air yang lebih cepat memicu tumbuhnya jentik nyamuk.

“Untuk itu, kita imbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan, karena penyakit DBD ini diakibatkan lingkungan. Jangan sampai ada genangan air yang menjadi tempat nyamuk penyebar virus DBD,” tegasnya.

Kadinkes menyebutkan, pada musim penghujan ini Dinkes Pekanbaru sudah melakukan langkah kewaspadaan dini, tidak hanya

untuk penyakit DBD, tetapi juga penyakit yang sering muncul pada musim penghujan, seperti Diare, ISPA, gatal-gatal.

“Kita mengaktifkan puskesmas di sekitar aliran sungai, dan puskesmas pembantu (Pustu) mereka stand bye, serta mengecek kesehatan masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut, Kadinkes menyatakan, untuk memberantas jentik dan hindari gigitan nyamuk demam berdarah dengan cara 3M Plus Pertama, menguras tempat-tempat penampungan air (bak mandi/WC, tempayan, ember , vas bunga , dsb) seminggu sekali. Kedua, menutup rapat semua tempat

penampungan air, seperti ember, gentong dan drum.

Dan ketiga, mengubur barang-barang bekas yang ada di sekitar atau di luar rumah yang dapat menampung air hujan seperti kaleng bekas, botol, plastik dan tempurung kelapa.

Kemudian, lanjut Kadiskes, langkah antisipatif juga dapat menaburkan bubuk abate atau altosid 2-3 bulan sekali di tempat air yang sulit dikuras atau tempat sulit air, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, dan mencegah gigitan nyamuk dengan menggunakan obat nyamuk, memakai obat repelant, memasang kawat kasa pada jendela, ventilasi, dan sebagainya. (h/rud)

9 Rekomendasi Belum Berjalan Sepenuhnya PEKANBARU, HALUAN — Komisi III DPRD Kota Pekanbaru menggelar hearing dengan manajemen PT Asian Land The Peak Hotel and Apartemen. Sesuai dengan jadwal pemanggilan, Senin (11/11), hearing juga dihadiri oleh Kadis Naker Kota Pekanbaru.

Dalam hearing tersebut, Komisi III mengklarifikasi 9 rekomendasi yang pernah di ajukan oleh Komisi IV terhadap The Peak. Seperti persoalan minimnya keselamatan kerja, tenaga kerja.

Hearing yang digelar oleh Komisi III dipimpin oleh Ketua Komisi III Muhammad Fadri AR, serta beberapa anggota komisi lain, seperti Ade Hartati, Donna Hutahuruk, Dadang Antony, dan Suyati

Sali, serta Dinas Tenaga Kerja Pemko Pekanbaru Muhammad Fadri kepada warawan usai menggelar hearing menyebutkan, 9 rekomendasi yang diberikan oleh Komisi IV untuk manajemen The Peak bulan Juli 2013 yang lalu, akan di evaluasi oleh komisi III. Menurutnya, dalam sembilan rekomendasi tersebut ada persoalan lalainya tenaga kerja oleh The Peak, sehingga rekomendasi belum berjalan sepenuhnya.

“Sembilan rekomendasi tersebut, ada persoalan ketenagakerjaan, mengapa tidak melibatkan komisi III, karena di sana ada laporan tentang tenaga kerja,” ucapnya.

Dikatakan politisi dari PKS ini, sesuai kesepakatan

dengan anggota Komisi III, dalam waktu dekat akan segera turun, karena menurutnya, hal ini menyangkut keselamatan kerja yang sangat perlu diperhatikan.

“Masalah keselamatan kerja ini, kita akan segera turun agar manajemen The Peak, tidak menganggap remeh pemerintah, ikuti aturan prosedur dahulu.

Kalau mereka dipersulit, kita dari dewan akan membantu, tapi ikuti aturan main terlebih dahulu, ini kota ada tuannya,” tegas Fadri.

Tidak hanya itu, Komisi III juga menyuarakan agar manajemen PT Asian Land dalam hal ini The Peak Hotel and Apartemen agar memprioritaskan persoalan tenaga kerja lokal yang ada

di Pekanbaru. Karena sesuai aturan dan perda yang ada jelas, setiap perusahaan agar merekrut dan mempekerjakan tenaga kerja lokal sedikitnya 50 persen.

Sementara itu, Direktur PT Asialand, Edy Suyanto, usai rapat mengatakan, sembilan rekomendasi yang diminta oleh Komisi IV pada bulan Juli 2013 telah dilaksanakan dengan baik. Sementara, persoalan keselamatan tenaga kerja yang terjadi pada bulan Juli 2013 yang lalu, dimana sebuah besi ulir yang jatuh ke perumahan warga tersebut dilakukan oleh orang yang tidak bertanggungjawab.

“Tidak ada persoalan, termasuk besi ulir yang dipersoalkan. Itu bukan unsur

kelalaian dari pekerja kami.

Besi itu sengaja dilempar oleh orang yang tidak bertanggung jawab, namun bagaimanapun juga dari kejadian yang lalu, kedepannya kami akan meningkatkan pengamanan lag,.” ujarnya.

Disinggung tentang perekrutan tenaga kerja lokal, Edy mengungkapkan, pengrekrutan akan dimulai secara bertahap. Perekrutan tenaga kerja ini, akan dimulai bulan Januari 2014 secara besar-besaran. Dimana, dari awal semenjak pembangunan The Peak ini berdiri, menajemen sudah mengacu tentang peraturan daerah yang ada di Pekanbaru. “Kita komitmen untuk melaksanakan perda yang ada,” imbuhnya. (h/ben)

“Kami mengimbau agar pembunuh Brigadir Zeppy agar segera menyerahkan diri baik-baik. Karena petugas kita saat ini telah bergerak melakukan pengejaran,” tegas Kapolda Riau, Brigjen Condro Kirono, saat memimpin upacara penghormatan terakhir untuk anggotanya itu, Minggu (10/11) di Mapolres Pelalawan.

Polda Riau, juga telah membentuk satuan khusus mengejar pelaku penikaman itu. Selain itu, kata Condro, anggota Reserse Polres Pelalawan juga telah bergerak mengutit kaburnya dua orang pengendara sepeda motor Yamaha Mio itu.

Polres Pelalwan langsung menerjunkan tim opsnal Reskrim, Intelkam Polres digabung dengan anggota Polsek Pangkalan Lesung, petugas dilengkapi dengan Surat Perintah Kapolres Pelalawan, guna mengumpulkan informasi dan melakukan pengejaran pelaku.

“Tim diperkuat, dan diterjunkan ke lapangan sedikitnya 12 personel dari Polres, dan dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Pelalawan,” tambah AKP Lumban Toruan, Kabid Humas Polres Pelalawan, Senin (11/10).

Beredar informasi, bahwa usai menusuk sang Brigadir Zeppy dengan pisau, dua orang pengendara Yamaha Mio sempat memisahkan diri.

Si pelaku penusukan memilih turun dan berjalan kaki persis di Simpang PT Musim Mas, sementara rekannya melanjutkan perjalanan menggunakan sepeda motor.

Oleh petugas seketika bergegas menyisir TKP. “Kita sempat mendengar informasi itu, bahwa pelaku berpisah. Cerita dari mulut ke mulut itu, kita kembangkan dan bergegas bergerak ke Simpang Musim Mas, berdasarkan cerita warga setempat, pelaku penusukan turun dari boncengan sepeda motor, kemudian rekannya lanjut dengan sepeda motor,” celoteh anggota Reskrim Polsek Pangkalan Lesung, saat upaya pengejaran terhadap pelaku, meminta namanya tak disebutkan.

Simpang siur berita kaburnya pelaku itu, membuat petugas kewalahan.

Sebab, setiap petugas mendengar cerita keberadaan pembunuh anggota Polri itu, petugas bergegas bergerak mencari dan mendatangi sumber itu. Namun, sejauh ini belum didapat hasil yang memuaskan.

“Kita lakukan pengejaran di Simpang Musim Mas hingga masuk ke dalam areal perkebunan kelapa sawit, dan tembus di hutan belantara yang lebat. Tentunya onak duri tak lagi kami hiraukan, selain menjadi tuntutan profesi dan tanggung jawab, pengejaran ini bagian dari rasa loyalitas terhadap rekan yang telah menjadi korban,” kembali anggota Reskrim itu berceloteh mengungkapkan suka duka mengejar pelaku pembunuhan, Senin (11/10).

Menurut sumber anggota reskrim itu, setiap Polsek diperintahkan oleh atasan untuk bersiaga, dan mengirim personelnya untuk upaya pengejaran. Petugas juga mengharapkan kerjasama masyarakat agar biang kerok penghilang nyawa pengayom masyarakat itu bisa di tangkap, dan di hukum sesuai kesalahan yang telah diperbuat.

“Sejauh ini belum kita dapatkan hasilnya. Namun, petugas kita tetap bersiaga dan melakukan pengejaran tak kenal lelah. Untuk masyarakat juga kita harapkan informasinya, agar pelaku bisa di tangkap,” harapan yang dilontarkan oleh Humas Polres Pelalawan mengharapkan kerjasama warga sipil. Seraya Humas juga menyebutkan, bahwa setiap perkembangan pengejaran akan dibeberkan ke rekan media.

Masyarakat juga menaruh harapan kepada petugas, agar berhasil mengejar pelaku pembunuhan aparat Polri hingga pengayom itu bisa memberikan rasa aman terhadap tindakkan kejahatan kriminal lainnya di bumi Pelalawan.

“Kita siap memberikan informasi terkait pelarian pembunuh polisi itu, namun yang sangat perlu juga adalah Polres Pelalawan merilis sketsa wajah pelaku itu, dan menyebarluaskan ke penjuru kampung hingga masyarakat bisa mengenali wajah pembunuh sadis itu,” ujar Rudi HT, salah satu warga Sorek Satu. (h/zol)

Relokasi Pujasera Timbulkan Polemik TEMBILHAN, HALUAN — Wacana relokasi Pusat Jajanan Selera Rakyat (Pujasera) ke kawasan Pasar Pagi Telaga Biru, ternyata menimbulkan polemik dikalangan para pedagang. Demi menciptakan suasana yang kondusif, masyarakat meminta pemerintah memilih lokasi yang tepat.

Seperti yang disampaikan Amin, salah seorang pedagang yang mengaku berjualan di pasar pagi Telaga Biru. Menurutnya, pengoperasian bangunan pasar pagi yang masih belum jelas saja sudah membuat para pedagang resah, apalagi jika harus ditambah dengan relokasi Pujasera yang sudah pasti mempengaruhi minat pengunjung.

“Selesai saja belum, sudah ditunjuk sebagai lokasi Pujasera. Kita minta pemerintah cari tempat lain saja. Masih banyak lokasi yang bisa dijadikan lokasi Pujasera itu,” jelasnya.

Selain Amin, penolakan wacana relokasi tersebut juga datang dari warga sekitar Telaga Biru.

Dikatakannya, Pujasera yang mendapat kesan kurang baik dari masyarakat akan merubah image wilayah Telaga Biru. “Kita tahun Pujasera mendapat penilaian kurang baik dari masyarakat, kami sebagai warga Telaga Biru tidak ingin kesan tersebut jatu ke daerah kami,” kata warga sekitar.

Wacana relokasi Pujasera ke kawasan Pasar pagi Telaga Biru tersebar setelah, sebelumnya kawasan Pujasera yang terletak di kawasan Kapten Mukhtar Tembilahan mengalami kebakaran akibat arus pendek.

Hingga kini, wacana yang tersebar dikalangan pedagang tersebut terus menjadi perbincangan hangat di kalangan para pedagang Tembilahan. (h/rio) >> Editor : Nasrizal

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

24

SELASA, 12 NOVEMBER 2013 8 MUHARRAM 1435 H

Lunto Timur Juarai MTQ Lembah Segar SAWAHLUNTO, HALUAN — Kafilah Desa Lunto Timur kembali memposisikan diri sebagai juara umum, dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-41 Kecamatan Lembah Segar, Kota Sawahlunto.

Lunto Timur menyisihkan 10 desa dan kelurahan lainnya, dengan merebut lima piala utama dari 10 cabang yang diperlombakan, dalam MTQ Kecamatan Lembah Segar yang dipusatkan di Kelurahan Aur Mulyo.

Keberhasilan Lunto Timur digapai, setelah kafilahnya mampu merebut lima juara utama, tujuh juara kedua, dan tiga juara ketiga. Kelima juara utama tersebut, direbut pada cabang Tilawah Remaja, Tilawah Dewasa, Sholat Jenazah Putri, dan Da’i Cilik, serta Hafiz.

Posisi kedua direbut kafilah Desa Kubang Sirakuk Selatan, dengan lima juara utama, lima juara kedua, dan dua juara ketiga. Sedangkan posisi ketiga dikuasai Lunto Barat, yang memperoleh lima juara utama, dua juara kedua, dan satu juara ketiga.

“Alhamdulillah, kafilah kami kembali bisa mempertahankan juara umum pada MTQ kali ini. Piala bergilir ini kembali kami boyong ke Lunto Timur,” ujar Adepron, Kepala Desa Lunto Timur, kepada Haluan, Senin (11/11).

Adepron mengatakan, para kafilahnya mempersiapkan diri dalam menghadapi perlombaan MTQ tersebut, selama tiga bulan terakhir. Tekad menjadi yang terbaik, memotivasi para remaja dan generasi muda yang ikut bertanding. (h/dil)

Unand Minim Lahirkan Guru Besar PADANG, HALUAN — Pertumbuhan jumlah guru besar di Universitas Andalas (Unand) dalam lima tahun terakhir kurang menggembirakan. Padahal Unand merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang cukup memiliki nama besar di tanah air.

POSTER PAHLAWAN — Sejumlah siswa SD membawa poster pahlawan nasional saat pawai bendera di Kabupaten Pamekasan, Jatim, Senin (11/11). Pawai bendera dalam rangka memeriahkan Hari Pahlawan itu dimaksudkan untuk menanamkan pendidikan karakter dan menumbuhkan rasa nasionalisme kepada masyarakat sejak usia dini. ANTARA FOTO

Kurikulum 2013 Dibiayai dari DIPA, DAK dan BOS JAKARTA, HALUAN — Mulai semester pertama Juli tahun depan, pembiayaan Kurikulum 2013 akan didanai melalui tiga sumber, yakni Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) pusat, bantuan operasional sekolah (BOS), dan dana alokasi khusus (DAK). Pos-pos anggaran itu akan difokuskan untuk penggandaan buku dan pelatihan guru.

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim mengatakan, kementerian akan mengeluarkan surat edaran terkait pembiayaan Kurikulum 2013. Ke depan, kata dia, pelaksanaan pembiayaan Kurikulum 2013 tidak hanya dari DIPA pusat seperti saat ini.

“Semester satu tahun depan bulan Juli digunakan dana BOS, sedangkan dana DAK digunakan untuk semester dua mulai Januari,” katanya di Kemdikbud, Jakarta, Senin (11/11).

Musliar mengatakan, untuk

penggandaan buku akan menggunakan dana BOS dan sebagian dari DAK. “Kalau BOS kurang akan ditransfer dari pusat dari DIPA untuk tambahan BOS Buku,” katanya.

Musliar menyebutkan, dana BOS SD dan SMP sebanyak Rp 580 ribu dan Rp 710 ribu, jika digunakan untuk membeli buku mencapai Rp 70 ribu, sedangkan BOS SMA cukup besar yaitu Rp 1 juta. “Kita transfer lebih kurang Rp 800 miliar untuk beli buku khusus buku SD dan SMP, yang bosnya kecil, tetapi kalau SMA kan BOS-nya besar,” ujarnya.

Sementara, lanjut Musliar, untuk pelatihan guru, sebagian besar akan menggunakan dana dari DIPA pusat. Namun, kata dia, daerah juga diharapkan berpartisipasi. Dia mencontohkan, di Provinsi Jawa Timur biaya pelatihan guru 50 persen ditanggung pemerintah pusat, 30 persen pemerintah provinsi, dan 20 persen ditanggung pemerintah

kabupaten atau kota.

“Banyak daerah-daerah di tahun ini saja melaksanakan sendiri tanpa diminta, tapi dalam edaran ini betul-betul kita minta dan kita arahkan bahwa buku diadakan melalui tiga sumber tadi,” katanya.

Musliar menambahkan, saat ini sebagian kabupaten kota telah menerapkan Kurikulum 2013 secara mandiri dari segi biaya pelatihan guru maupun pengadaan buku. “Semuanya hampir 800 sekolah menerapkan mandiri,” katanya. (h/rel)

MUSLIAR Kasim

Bupati: Pintar Harus Dibarengi Sikap Mental

ALI YUSUF SAWAHLUNTO, HALUAN — Penanaman sikap dan mental, menjadi materi pertama dalam kuliah perdana mahasiswa Akademi Komunitas Negeri Sawahlunto. Pintar dan jenius saja, tidak cukup untuk terjun dan masuk ke dunia industri.

Materi kuliah perdana tersebut, disampaikan Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf di hadapan mahasiswa diploma II, jurusan alat berat dan teknik tambang

juga belum menjadi guru besar,” harapnya, Senin (11/11) dalam sambutannya terhadap Pengukuhan Firman Hasan sebagai guru besar Unand di Convention Hall Unand.

Novirman pun berharap, melalui MGP ini, para doktor akan termotivasi menjadi guru besar. Saat ini juga tercatat dari 1.371 orang dosen, baru 125 orang yang merupakan guru besar. Diharapkan setiap bulannya, ada guru besar yang dikukuhkan.

“Jika kita terapkan ini, maka pengukuhan guru besar sebanyak 72 orang ini bisa diselesaikan dalam waktu 6,5 tahun,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Andalas, Werry Darta Taifur mengatakan, saat ini untuk menjadi anggota majelis guru adalah guru besar yang sudah dikukuhkan. Diharapkan dengan hal seperti ini para guru besar akan termotivasi mengukuhkan gelarnya segera.

“Ini adalah salah satu bentuk reformasi yang dilakukan Unand.

Banyaknya guru besar yang belum dikukuhkan ini, karena mereka sudah tua dan ada yang memang baru menjadi guru besar,” katanya.

Terkaitnya minimnya guru besar di Unand, Werry mengatakan, salah satu penyebabnya adalah adanya anggapan menjadi guru besar selalu dikaitkan dengan naik pangkat. Hal ini menjadi kendala, karena banyak yang belum mau mengurus halhal yang berkaitan dengan kenaikan pangkat. (h/eni)

73 Persen BSM Siap Disalurkan

KULIAH PERDANA DI AKADEMI KOMUNITAS SAWAHLUNTO

Akademi Komunitas Negeri ‘Kota Arang’, Senin (11/11).

“Pintar dan jenius saja tidak cukup, untuk masuk ke dunia industri dan dunia kerja. Perlu sikap dan mental yang baik,” ujar Walikota Sawahlunto, Ali Yusuf di hadapan 61 mahasiswa Akademi Komunitas Negeri Sawahlunto, di Hotel Ombilin.

Ali mengatakan, sebagai mahasiswa perdana, harus mampu menunjukan kemampuan dan kemauan dalam menjalani pendidikan. Sebab, akademi perdana ini harus mampu menghasilkan lulusan terbaik, yang sesuai dengan selera pasar.

Bagi mahasiswa yang mampu mencapai indek prestasi di atas 3,25, Ali Yusuf berjanji pemerintah akan memberikan beasiswa. Saat ini, mahasiswa Akademi Komunitas Negeri Sawahlunto hanya dikenai biaya pendidikan sebesar Rp500 ribu setiap semesternya.

Pada tahun 2009 jumlah guru besar sebanyak 125 orang. Pada tahun 2013 ini pun jumlahnya masih tetap. Sebelum dikukuhkannya Firman Hasan pada Senin (11/11) kemarin, pengkuhan yang terjadi di Unand adalah pada 11 Mei 2012 lalu.

Firman Hasan sendiri merupakan guru besar terakhir yang dikukuhkan tanpa mengalami pendidikan doktor di Unand dan mendapatkan gelar profesor pada 2007 silam dan baru dikukuhkan pada 2013 ini.

Dikatakan Ketua Majelis Guru Besar (MGP) Unand, Novirman Djamarun, selain pertumbuhan guru besar yang kurang, jumlah guru besar yang belum dikukuhkan pun banyak.

Menurutnya, saat ini dari 125 orang guru besar, sebanyak 53 orang atau sekitar 42 persen sudah dikukuhkan. Kemudian sisanya sebanyak 72 orang atau 58 persen belum dikukuhkan.

Selanjutnya, untuk pertumbuhan guru besar, pada tahun 2009 Unand memiliki 125 orang guru besar, pada tahun 2010 bertambah menjadi 132 orang, pada tahun 2011 bertambah menjadi 134 orang, pada tahun 2012 menurun menjadi 129 orang, dan menurun lagi pada tahun 2013 sebanyak 125 orang.

“Berkurangnya jumlah guru besar ini karena ada yang pensiun dan meninggal dunia.

Kita pun berharap sebanyak 176 orang dosen yang sedang mengambil program doktor bisa secepatnya menjadi guru besar.

Karena saat ini dari 148 doktor

Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang (UNP), Prof. Ganefri, yang turut hadir dalam kuliah perdana tersebut mengatakan, UNP hadir sebagai perguruan tinggi pembina, yang bersifat sementara.

Kehadiran Akademi Komunitas Negeri Sawahlunto., yang lebih menjurus kepada sektor pertambangan, diharapkan mampu memunculkan brand tersendiri bagi pendidikan di Kota Sawahlunto.

Selama ini, terang Ganefri, secara nasional masyarakat mengenal Sawahlunto sebagai kawasan tambang. Kehadiran Akademi Komunitas ini akan lebih mudah diingat masyarakat, karena tambang memang erat dengan nama Sawahlunto.

Ganefri juga mengatakan, pengelola juga memiliki tugas dan peran yang terbilang berat.

Sebab, tidak hanya menjadikan mahasiswa yang ada sebagai lulusan. Namun juga harus

menciptakan lapangan kerja bagi lulusan nantinya.

“Untuk itu, dibutuhkan jalinan komunikasi yang kuat antara pengelola Akademi Komunitas dengan dunia industri dan dunia kerja, yakni perusahaan-perusahaan yang terkait dengan jurusan yang didalami para mahasiswa,” tambahnya.

Ganefri juga mengungkapkan, ke d ep a n n y a , tidak tertutup k emungkinan, Akademi Komu nitas Negeri Saw a hl u n t o , juga dapat mengembangkan diri dengan beberapa jurusan lainnya. (h/ dil)

JAKARTA, HALUAN — Sebanyak 73 persen dana bantuan siswa miskin (BSM) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) siap disalurkan. Capaian sasaran ini meningkat sebanyak 33 persen dari sebelumnya yang baru siap disalurkan sebanyak 40 persen.

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim mengatakan, jika berdasarkan mekanisme Kartu Penjamin Sosial (KPS) maka baru tercapai kurang lebih 40 persen. Namun setelah digabungkan dengan mekanisme formulir usulan sekolah (FUS) jumlahnya mencapai 73 persen.

Selama ini, kata Musliar, proses FUS dilakukan bersamaan dengan proses KPS, tetapi belum disalurkan. Dijelaskannya, pada saat memberikan laporan di Menkokesra hanya dilaporkan KPS saja. “Saya sudah lapor ke Pak Menko (Kesra) bahwa ketika ini sudah selesai boleh disalurkan FUS,” katanya di Kemdikbud, Jakarta, Jumat (8/11).

Mekanisme FUS ditujukan bagi siswa miskin yang orang tuanya tidak memiliki KPS dan proses pengajuannya dilakukan melalui usulan dari sekolah. Lebih rinci anggaran yang siap disalurkan untuk sekolah dasar 78 persen, sekolah menengah pertama 78 persen, sekolah menengah atas 31 persen, dan sekolah menengah kejuruan 55 persen.

Musliar mengatakan, pihaknya sudah mengantongi data peserta didik yang akan menerima BSM. Proses penyalurannya, kata dia, akan dilakukan secara bertahap. “Tidak semua FUS kita lepas. Kalau kita lepas semua bisa 100 persen.

Yakinlah bahwa dana BSM akan tersalur semuanya,” tambahnya. (h/rel)

>> Editor : David Rahmadian

>> Penata Halaman : Habli