EDISI : 100 TAHUN LXIII
SABTU 13 AGUSTUS 2011 M / 13 RAMADAN 1432 H
HARGA ECERAN
Rp2500
HARI INI TERBIT 24 HALAMAN
SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI Apa saja yang Allah anugerahkan kepada manusia berupa rahmat, maka tidak ada seorangpun yang dapat menahannya; dan apa saja yang ditahan oleh Allah maka tidak seorangpun yang sanggup melepaskannya sesudah itu. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS Faathir ayat 2)
Imsak Subuh Zuhur Ashar Maghrib (Berbuka) Isya
04:52 05:02 12:25 15:45 18:30 19:40
WIB WIB WIB WIB WIB WIB MUI Sumbar
Dimensi Sosial Ramadan OLEH: TASRIF SAG
Pengajar di MTsN Model Padusunan Kota Pariaman PUASA yang dilaksanakan pada bulan Ramadan yang penuh berkah ini sangat luar biasa sekali, apabila dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Sebab, hikmahnya salahsatunya sangat membuat seseorang dapat merubah jatidirinya menjadi orang yang bertaqwa. Orang yang bertakwa menjadikan dirinya dapat menjaga hubungan yang baik sesama manusia untuk selalu berlombalomba dalam kebaikan dan takwa. Berpuasa dapat merasakan penderitaan orang lain yang terasa tidak makan dan minum dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari. Merasakan haus dan lapar berarti terbayang dalam pikiran seseorang yang miskin, tidak makan seharian dikarenakan tidak ada uang untuk memperoleh kebutuhan yang diinginkan. Sebab, masih banyak manusia yang jatuh di garis kemiskinan yang membawa mereka tidak bisa berkembang dan maju disebabkan masalah ekonomi yang semakin menjepit dirinya kesana kemari.
Bersambung ke Halaman 11
Anak Jalanan dan Menggugat Fungsi Mamak OLEH: UNDRI
IRONI benar negeri kita ini, topangan kekuatan norma adat dan legalitas hukum formal nampaknya tidak begitu ampuh menahan munculnya anak jalanan. Tidakkah dalam norma adat kita bahwa anak dan kemenakan sudah ada “penjamin” keberlangsungan hidupnya yakni keluarga dan mamaknya sendiri. Terbesit dalam mamangan adat kita “anak dipangku kamanakan dibimbing”. Sebuah makna yang amat dalam bila diresapi dengan pikiran jernih. Tidak berhenti disitu saja, legalitas-hukum formalpun difondasikan untuk memperkuat kearah “penjaminan” keberlangsungan hidup mereka. Melalui Undang-Undang Dasar 1945, disebutkan bahwa fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara. Namun kesemuanya menunjukkan ketidakberdayaan.
Bersambung ke Halaman 11
Deni Prima
TRAVEL LIAR — Menjelang Lebaran, diperkirakan jumlah travel liar meningkat. Saat ini, tercatat lebih kurang 600-an travel liar beroperasi di Kota Padang. Ketidaktegasan pemerintah menertibkan travel liar ini, ditengarai jadi faktor penyebab meredupnya usaha Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) di Sumatera Barat. Sepanjang jalan Air Tawar Padang merupakan “terminal” travel liar.
ASAL NAZAR DIUSUT PROFESIONAL
POTENSI MASALAH SOSIAL
Penganguran Terselubung di Pesisir Selatan 30 Ribu Orang PAINAN, HALUAN — Angkatan kerja lulusan setingkat SLTA terus bertambah dan menimbulkan dampak. Pada tahun 2011 ini saja angkatan kerja itu bertambah 5.715 orang. Dengan demikian, total angkatan kerja di Kabupaten Pesisir Selatan mencapai 30 ribu orang. Angkatan kerja tersebut tidak banyak yang melanjutkan pendidikan dan pada umumnya hingga kini belum memiliki pekerjaan alias penganggur terselubung. “Ini menjadi persoalan di Kabupaten Pesisir Selatan dan berdampak pada stabilitas daerah bila tidak segera diatasi. Lulusan SLTA kita belum dibekali dengan keterampilan yang memadai, kecuali lulusan
kejuruan. Untuk itu, pemerintah menghimbau para lulusan untuk membekali diri dengan ketrampilan melalui lembaga keterampilan,” ungkap Bupati Pesisir Selatan, Nasrul Abit, Jumat (12/8) di Painan. Terkait angkatan kerja lulusan SLTA, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan mengingatkan tidak ada harapan dapat bekerja sebagai PNS di pemerintahan pada tahun 2011 ini. “Soalnya mulai tahun ini, pemerintah tidak lagi menerima Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari lulusan setingkat SLTA. Bersambung ke Halaman 11
Banyak Politisi akan Terseret
DIPERKIRAKAN akan banyak nama politisi di luar Partai Demokrat yang akan tersangkut kasus dugaan suap yang dilakukan Nazaruddin. Akbar Tandjung bilang kalau KPK profesional, maka pasti bisa menyeret namanama politisi tersebut.
JAKARTA, HALUAN — Proses hukum kasus Muhammad Nazaruddin mesti dikawal dan jauh dari intervensi. “Jika kasus ini diusut KPK secara profesional dan independen,
DPRD Sumbar Konsisten Dukung Pembatasan Tonase
PADANG, HALUAN — Anggota Komisi III DPRD Sumbar Israr Jalinus mengatakan, sampai saat ini dewan masih komit dan konsisten dalam mendukung penertiban truk, dengan tonase berlebih. Termasuk dalam mendukung penyediaan anggaran di APBD, untuk penyediaan lahan dan gudang di setiap Jembatan Timbangan Oto (JTO). “Sampai saat ini kami di dewan masih komit, dalam mendukung
penertiban tanase. Karena memang manfaatnya sangat besar bagi masyarakat,” kata Ketua Fraksi PAN DPRD Sumbar itu, Jumat (12/8). Dinas perhubungan Sumbar katanya dapat saja mengajukan anggaran, untuk pembebasan lahan dalam APBD perubahan 2011. Sedangkan untuk gudang, nantinya dapat dianggarkan dalam APBD 2012 atau tahun mendatang. “Jangan hanya disewa, kalau bisa lahannya
Namun untuk biaya angkutan barang melalui angkutan darat bisa mencapai Rp4.000 hingga Rp5.000 perkilogram. Bahkan untuk biaya angkutan udara lebih besar dari tarif tersebut. Namun murahnya biaya pengiriman kapal tidak menjamin pengusaha barang mengirim barangnya melalui kapal laut. Humas PT Pelindo II Cabang Teluk Bayur Padang Hari Hartadi mengatakan, dari 16 kapal yang antre labuh di kawasan Pelabuhan
Bersambung ke Halaman 11
PEMBUKAAN KEBUN SAWIT DI MENTAWAI
Sarat Ketimpangan dan Layak Ditolak
memang dibeli. Sehingga dapat menjadi aset daerah, namun harus jelas perencanaannya,” katanya. Lahan dan gudang dibutuhkan, untuk menampung barang atau muatan kendaraan, yang berlebih. Dimana muatan diturunkan, jika memang truk itu memuat barang berlebih. Barang tersebut langsung diturunkan di lokasi JTO.
PADANG, HALUAN — Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumbar menolak rencana pembukaan perkebunan sawit di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Direktur Eksekutif Walhi Sumbar Khalid Saifullah menyebutkan, rencana pembukaan lahan sawit tersebut sarat ketimpangan. “Salah satunya saat pengujian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal),” katanya dalam konferensi pers Jumat (12/8) di Padang.
Bersambung ke Halaman 10
Bersambung ke Halaman 11
BURSA KETUM HIPMI
Angkut Sembako dengan Kapal Laut Lebih Murah
PADANG, HALUAN — Meski biaya angkutan laut lebih murah daripada biaya darat maupun udara, tapi jasa angkutan kapal laut kurang diminati pengusaha barang sembako. Bahkan hingga menjelang minggu kedua bulan puasa, barang-barang sembako sangat minim dikirim lewat kapal dari Tanjung Priok-Teluk Bayur. Untuk biaya pengiriman barang dalam jumlah yang besar melalui kapal, hanya dipatok Rp2.000 hingga Rp5.000 perton.
sejumlah politikus dari partai lain juga akan terseret,” kata mantan Ketua DPR Akbar Tanjung.
Keliru, Hipmi Sumbar tak Dukung Urang Awak
Teluk Bayur Padang pada Jumat (12/8) kemarin, hanya satu kapal yang mengangkut kontainer. Jumlah ini sangat jauh dibanding komoditi lainnya yang diangkut. Bersambung ke Halaman 10 KONDISI proses bongkar muat di Pelabuhan Teluk Bayur Padang. Hingga Jumat (12/8), kapal yang berlabuh di pelabuhan ini didominasi muatan semen dan pupuk, sedangkan komoditas kebutuhan pokok sangat terbatas.
Haswandi
PADANG, HALUAN — Perhelatan akbar Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) ke-14 dengan agenda pemilihan ketua umum akan berlangsung di Makassar pada Oktober mendatang. Satu dari tiga kandidat calon pengganti Erwin Aksa tersebut,memiliki darah Minang. Dia adalah Raja Sapta Okto-hari, anak peng-usaha Oesman Sapta yang beristerikan wanita Minang. Selain Raja, kandidat lainnya adalah Erik Hida-yat putra Menteri Per-in-dustrian MS Hidayat dan Pri-a-ma-naya Djan, pemain baru di Hipmi, anak pengusaha Djan Fariz pengusaha di Tanah Abang. “Inilah saatnya, orang Minang memimpin pentas nasional pengusaha muda,” demikian harapan Ketua Kamar Dagang Bersambung ke Halaman 11
Mulai Senin, Roman Fenomenal Menemani Anda SELAMA Aziz di Surabaya, ia telah menunjukkan sifat-sifatnya yang tidak baik. la sering keluar malam bersama perempuan jalang, berjudi, mabukmabukan, serta tak lagi menaruh cinta pada Hajati. Akibatnya, setelah mereka tidak berumah lagi. Mereka terpaksa menumpang di rumah Zainuddin. Setelah sebulan tinggal serumah, Aziz pergi ke Banyuwangi meninggalkan isterinya bersama Zainuddin. Sepeninggal Aziz, Zainuddin sendiri pun jarang pulang, kecuali untuk tidur. Suatu ketika Muluk memberi tahu pada Hajati bahwa Zainuddin masih mencintainya. Di dalam kamar kerja Zai-
nuddin terdapat gambar Hajati sebagai bukti bahwa Zainuddin masih mencintainya.
2 UTAMA
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN BPK
KILAS UTAMA Jaksa Cek Silang Surat Dakwaan Djufri PADANG, HALUAN — Berkas kasus dugaan korupsi mark-up harga tanah untuk pembangunan gedung DPRD Bukittinggi dan pool kendaraan Dinas Subdinas Kebersihan dan Pertamanan tahun anggaran 2007, masih di tangan Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat. Sejak ditahannya tersangka mantan Walikota Bukittinggi, Djufri dan mantan Sekko Bukittinggi, Khairul, mulai Juni lalu, kasus yang diperkirakan merugikan negara hingga Rp1,7 miliar tersebut, masih belum dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Padang karena surat dakwaan yang telah dibuat perlu di cek ulang lagi. “Jaksa tidak ingin nantinya salah-salah dalam membacakan dakwaan di Pengadilan Negeri, makanya perlu di cek ulang. Jadi diperkirakan beberapa hari lagi, kasus tersebut sudah dilimpahkan ke PN,” kata Kasi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Sumbar, Ikwan Ratsudy, kepada Haluan Jumat (12/8) di ruangannya. Sementara itu, kasus yang juga bakal segera dilimpahkan dalam waktu dekat ini, yakni kasus dugaan korupsi peralihan tanah negara bekas erfpacht verponding 172 di Bukit Berkicut Jorong Sukarami, Kenagarian Koto Gaek Lubuk, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok. Dalam kasus ini yang jadi tersangka adalah mantan Bupati Solok, Gusmal dan 5 lainnya, yakni Emildolia Khaira (mantan Kabag Tapem pada Asisten I Setkab Solok), Husni (Ketua Pemeriksa Tanah A/Kasi Hak dan Pendaftaran BPN Kabupaten Solok), Musril Muis (warga Jorong Pasar Baru Koto Gadang Guguk, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok yang juga perantara), Anwar (mengaku pemilik tanah warga Jorong Balai Oli Nagari Jawi, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok), dan Lukman (mantan Kepala Kantor BPN Kabupaten Solok). “Yang terlebih dulu dilimpahkan ke Pengadilan Negeri adalah kasus Djufri. Kasus Gusmal Cs juga akan menyusul secepatnya,” katanya. Kasus yang merugikan negara sekitar Rp288 juta tersebut, sampai saat ini, terang Ikwan sudah memasuki tahap pemberkasan. Yang mana dalam waktu dekat ini pemberkasan akan segera dirampungkan. Seperti dketahui, para tersangka, dalam kedua kasus tersebut, sampai saat ini sudah mendekam di LP Muaro Padang sebagai tahanan titipan Kejati Sumbar hingga menunggu kepastian hukum bagi para terdakwa melalui putusan pengadilan nantinya. (h/dfl)
Pemprov Siapkan Bukti Penggunaan Dana Rp1,9 Miliar
PADANG, HALUAN — Hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Sumbar yang menyebutkan adanya penggunaan dana pada pos dana tak terduga sebesar Rp1,9 miliar pada APND 2010 tidak memiliki Surat Pertanggungjawaban (SPj), akan ditindaklanjuti Pemprov Sumbar sesuai dengan waktu yang diberikan. Pada dasarnya, semua temuan itu telah dibuatkan SPj-nya. Namun BPK RI menganggap SPj tersebut belum lengkap. Karenanya saat ini Pemprov Sumbar tengah
mempersiapkan seluruh bukti penggunaan dana yang dibutuhkan BPK RI. Tetapi beberapa bukti yang dibutuhkan terutama untuk bantuan bencana, masih akan
“Sebenarnya kita telah melengkapi laporan keuangan kita dengan bukti-bukti yang dibutuhkan BPK, tetapi bukti itu dikatakan belum lengkap, sehingga kita perlu melengkapinya. Yang pasti, danadana itu dapat dipertanggungjawabkan,” terang Zul Evi. Dari jumlah tersebut, sebesar Rp1,9 miliar lebih belum dlengkapi dengan SPj sesuai ketentuan BPK, sampai dilakukan pemeriksaan pada Mei 2011 lalu. Tetapi sebenarnya bukti-bukti pertanggungjawaban pemakaian dana sudah disampaikan, diantaranya berupa bukti transfer ke rekening penerima dana untuk bantuan pemulangan jenazah dan kwitansi untuk bantuan bencana. Untuk dana sharing ini, pihaknya telah menyurati kabupaten/ kota minta surat pernyataan tanda terima pengembalian jasa giro dari dana sharing. Sedangkan untuk pemulangan jenazah, disamping tagihan rumah sakit di Den Haag, BPK minta surat tugas almarhum ke Belanda. Semuanya itu sudah dilengkapi dan diberikan ke BPK. Dana tak tersangka itu juga digunakan untuk kepentingan pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah 30 Juni 2010 lalu. Surat Pertanggungjawaban (SPj) pemakaian dananya sudah yaitu untuk dana Panwaslu sebesar Rp1 miliar dan dana pengamanan pemilukada juga sebesar Rp1 miliar. Anggaran untuk sosialisasi pilkada Rp504 juta lebih dan biaya untuk pengamanan pemilukada oleh Satpol PP Rp199 juta lebih, juga sudah dilengkapi dengan SPj. Bantuan untuk masjid/musala di Sumbar yang terkena gempa 2007 dan 2009 juga diambilkan dari dana ini sebesar Rp72 juta lebih. Tetapi bentuk bukti pembayarannya masih akan dikonsultasikan lagi ke BPK RI bagaimana format SPJ selengkapnya, apakah cukup dengan tanda terima dari pihak yang terkena bencana saja atau bentuk lainnya. (h/vie)
juta lebih, biaya pemulangan jenazah Kepala Museum Adityawarman, Usria Davida yang meninggal di Den Haag Belanda ke Indonesia sebesar Rp224 juta lebih. Dana tersebut juga digunakan untuk bantuan kebakaran di Lubuk Alung, bantuan kebakaran Istana Silindung Bulan dan bencana di Talang masing-masing dengan anggaran Rp10 juta. Lalu bagi korban kebakaran Pasar Timpeh Kabupaten Sijunjung juga mendapat bantuan Rp15 juta. Bantuan ini telah memiliki tanda terimanya.
Antara
KEKERINGAN — Sawah petani yang rengkah akibat kemarau panjang, Bengkulu. Sekitar 300 hektare areal persawahan petani terancam gagal panen selain akibat kemarau panjang yang melanda wilayah Bengkulu, juga karena saluran irigas mengalami kerusakan parah. Hal yang sama juga terjadi di beberapa daerah di Sumatera Barat. Foto ini diambil pada Rabu (10/8).
Lebaran, Garuda Sediakan Perbangan Ekstra Padang-Jakarta
PADANG, HALUAN — Belum bisa dipastikan apakah Garuda Indonesia akan menempatkan layanan low cost carrier (LCC) yang dilaksanakan oleh Citilink akan menerbangi rute Padang-Jakarta setelah dikuranginya satu frekuensi penerbangan Garuda Padang-Jakarta selama puasa ini. “Tidak ada hubungannya itu. Pengurang frekuensi menilik pada kebiasaan tahun lalu saja, penumpangnya sepi. Tapi pada H-4 hingga H+4, Garuda menambah frekuensi penerbangannya. Sedangkan soal Citilink belum ada kebijakannya, itu tergantung manajemen lah,” kata General Manager Garuda Indonesia Cabang Padang, Dedy Irawan kepada Haluan menjelang buka puasa bersama yang digelar Garuda Indonesia bersama mitra dan anak yatim di hotel Pangeran’s Beach Jumat (12/8) petang. Tahun ini sebanyak 10 maskapai penerbangan mengajukan extra-flight kepada regulator angkutan udara nasional. Kesepuluh maskapai tersebut terdiri dari empat maskapai domestik, yaitu Garuda, Batavia, Air Asia, dan Express Air. Sisanya adalah maskapai penerbangan asing seperti Singapore Airlines, Cathay Pasific, Hongkong Airlines, China Airlines, Silk Air dan Tiger Airlines untuk 10 rute
dikonsultasikan lagi dengan BPK tentang format yang tepat. Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah Sumbar, Zul Evi Astar kepada Haluan Jumat (12/8), di Padang menjelaskan, biaya tak terduga yang dianggarkan pada APBD 2010 itu jumlahnya sebesar Rp10,4 miliar lebih, namun yang direalisasikan hanya sebanyak Rp3,6 miliar lebih. Dana tak tersangka itu digunakan untuk pengembalian jasa giro dana sharing 11 kabupaten/ kota di Sumbar sebesar Rp438
penerbangan dengan 36 frekuensi penerbangan per hari. Seperti diungkap Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Herry Bhakti di Jakarta, seluruh extra-flight akan menambah kapasitas tempat duduk sebanyak 67.600 tambahan tempat duduk dari sebelumnya. Menurut GM Garuda Indonesia Cabang Padang, Dedy Irawan, pada tanggal 26-29 Agustus, mereka menambah satu penerbangan (extraflight) untuk rute tersebut. Namun di hari Lebaran, tepatnya tanggal 30-31 Agustus 2011, tak ada extra flight. Dan berikutnya untuk periode 1-4 September, kembali ditambah satu penerbangan lagi. “Kami tetap menyediakan harga promo di penerbangan pada tanggal 29 dan 30 Agustus, sebesar Rp499.500 one way (sekali jalan). Selain itu, harga murah juga tersedia, mulai dari Rp615 ribu untuk penerbangan tanggal 2128 Agustus,” tambah Dedy. Bidik 16 Juta Penumpang Rute Padang-Jakarta-Padang termasuk rute gemuk yang dikompetisikan oleh banyak maskapai penerbangan. Karena itu Garuda menempatkan empat penerbangan reguler di jalur ini. Ini akan menjadi bagian dari bidikan Garuda Indonesia terhadap 16 juta penumpang
akhir tahun ini. Seperti diekspose oleh Executive Vice President Finance dan Group Chief Finance Officer Garuda Indonesia, Elisa Lumbantoruan, awal Agustus ini pada semester I-2011, total jumlah penumpang Garuda mencapai 7,9 juta orang. Dari jumlah tersebut, 730 ribu merupakan penumpang Citilink. Citilink adalah ‘sayap’ Garuda untuk penerbangan murah (low cost carrier-LCC). Garuda sudah memesan 25 armada baru jenis Airbus A320 Family kepada Airbus. Semua pesawat tersebut akan dioperasikan oleh Citilink. Citilink sudah melakukan penyegaran merk (brand refresh) untuk bersiap memasuki pasar bersama kompetiter di kelasnya. Kabarnya Garuda akan menargetkan Citilink berkontribusi pada kocek Garuda sebesar 30% dari yang biasanya hanya 2,2 persen saja. Apakah itu akan membuat pasar perbangan berbiaya murah lainnya di tanah air akan tergerus? Menurut Direktur Keuangan Garuda, Elisa Lumbantoruan hal itu tidak perlu dikhawatirkan. Karena Citilink kelak akan membidik pertumbuhan permintaan pasar terhadap angkutan udara berbiaya murah itu mencapai 15-20 persen. (h/eko/mce/at)
PENDAPATAN ASLI DAERAH
PNBP SDA Pertambangan Umum Sumbang Rp19,60 Miliar
PADANG, HALUAN — Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Sumber Daya Alam Pertambangan Umum kini menjadi salah satu penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang cukup besar nilainya, di samping sektor lainnya seperti pajak daerah, retribusi, pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan penerimaan lain-lain. Dari rekapitulasinya triwulan I2011 ini, realisasi PNBP SDA Pertambangan Umum sudah mencapai Rp19,60 miliar. Memang tidak semuanya untuk Sumbar, karena harus dibagi dengan daerah penghasil tambang dan kabupaten/kota lainnya di Sumbar. Perhitungannya, Sumbar menerima 16,2 persen dari total Rp19,60 miliar, atau sekitar Rp3,2 miliar. Kabid Retribusi dan Penerimaan Lain-lain Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Sumbar, Razali Syarif kepada Haluan Jumat (12/8), di Padang menjelaskan, besarnya realisasi bagi hasil PNBP yang diterima Sumbar ini tak terlepas dari pengawasan maksimal terhadap perusahaan pertambangan yang beroperasi di daerah ini, serta kegigihan untuk menelusuri setiap perusahaan yang membayar PNBP ke kas negara.
“Potensi PAD yang bersumber dari PNBP SDA Pertambangan ini cukup besar. Hanya saja selama ini kita kita kurang aktif untuk menelusuri perusahaan-perusahaan yang telah membayar PNBP, tidak meminta bukti pembayaran mereka,” kata Razali Syarif. Beberapa tahun sebelumnya, penerimaan PAD dari bagi hasil PNBP ini sangat tidak signifikan. Karena itu pada tahun 2010 lalu, target penerimaan PNBP SDA Pertambangan Umum ini selama setahun hanya sebesar Rp1,88 miliar. Tetapi dengan tindakan proaktif menjalin komunikasi dengan pihak terkait terutama perusahaan, maka angka itu langsung meningkat. Selama Januari hingga Maret 2011 saja sudah mencapai Rp3,2 miliar. Akibatnya, bagi hasil dari PNBP yang mereka bayar mengendap begitu saja di kas negara. Untuk menuntutnya juga tidak sulit karena bukti pembayaran PNBP itu tidak dimiliki Pemprov Sumbar. Tetapi kini kerjasama yang baik dengan kabupaten/kota dan perusahaan tambang membuahkan hasil bagi sumbangan PAD. Namun kabar buruk datang dari bagi hasil pemungutan Pajak Bumi
dan Bangunan (PBB). Tahun 2012 mendatang, sumbangan PAD dari bagi hasil PBB ini akan berkurang jumlahnya. Sebab Kota Padang merupakan salah satu kota yang dijadikan pilot projek pemungutan PBB perkotaan dan pedesaan langsung oleh pemko bersangkutan. Artinya, tidak ada bagi hasil sebesar 16,8 persen dari PBB kota Padang yang jumlahnya Rp60 juta untuk PAD Sumbar. Bahkan pada 2014, sumber PAD yang satu ini sama sekali tidak member sumbangan untuk Sumbar. Untuk tahun 2011 ini, Sumbar masih memasang target penerimaan PBB sebesar Rp56 miliar. Sumbangan PAD dari pajak daerah yang sudah terealisir pada triwulan I-2011 adalah sebesar Rp468 miliar dari rencana pendapatan Rp911 miliar. Penyumbang PAD lainnya, seperti retribusi daerah sudah terealisir Rp16 miliar dari rencana Rp30,5 miliar. Sumbangan PAD hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan realisasinya Rp71,7 miliar dari rencana Rp62 miliar. Sementara penerimaan lain-lain PAD yang sah sudah terealisasi selama triwulan I-2011 adalah sebesar Rp49 miliar dari rencana Rp82 miliar. (h/vie)
NASIONAL 3
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
Burhanuddin Diperiksa 8 Jam
LINGKAR
Wajar Kepala Daerah Minimal S1 JAKARTA, HALUAN- Meskipun tidak sepenuhnya menjadi ukuran kemampuan dan kapasitas seseorang, namun pemberlakuan syarat pendidikan minimal sarjana S-1 bagi calon kepala daerah dan wakilnya, layak didukung. Menurut anggota Komisi II DPR Abdul Malik Haramain, ia setuju jika syarat tersebut dalam revisi UndangUndang Pemerintahan Daerah sebagai b e n t u k p e n g h o r m a t a n a t a u p e n ghargaan kepada dunia pendidikan dan dukungan terhadap usaha meningkatkan taraf dan status pendidikan warga. “Tidak sulit mencari figur S-1 yang punya kemampuan dan kapasitas,” sebut politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jumat malam. Seperti diberitakan Kompas, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mengusulkan agar syarat calon kepala daerah, bauk gubernur maupun bupati/walikota, diperketat. Salah satunya, calon kepala daerah berpendidikan minimal sarjana S-1. Dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, calon kepala daerah disyaratkan berpendidikan minimal sekolah lanjutan atas atau sederajat. (kcm)
JAKARTA, HALUAN — WWFIndonesia memberikan apresiasi kepada Pengadilan Negeri Payakumbuh dan Kejaksaan Negeri Payakumbuh atas upaya penegakan hukum terhadap terdakwa penadah kulit harimau sumatera. “WWF juga mendukung penuh proses pengadilan yang bersih dan berharap agar proses peradilan ini dapat berpihak pada kepentingan kelestarian lingkungan”. Demikian Anwar Purwoto, Direktur Kehutanan dan Spesies Program WWF-Indonesia dalam pers rilisnya yang diterima haluan melalui Syamsidar, communication officer WWF-Indonesia Program Riau dari Pekanbaru, Jumat (13/8), sehubungan telah digelarnya sidang pengadilan atas tersangka penadah kulit harimau
JAKARTA ,HALUAN— Diperiksa selama 8 jam oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (12/8), mantan Kepala Dinas Kehutanan Riau, Burhanuddin Husin, masih bisa keluar gedung KPK dengan tersenyum.
ERIZAL-WWF-Indonesia
TERTANGKAP TANGAN- Tersangka Afandi (49, ) penadah kulit harimau sumatera tertangkap tangan di rumahnya di Payakumbuh, Sumbar, awal Maret lalu. Anggota SPORC BKSDA dan tersangka Afandi (Jongkok).
WWF Harapkan Penadah Kulit Harimau Dihukum Maksimum
SumateraPengadilan Negeri Payakumbuh, Sumatera Barat, Selasa (10/8). Sidang akan dilanjutkan Kamis, (18/8) mendatang. Tersangka Afandi (49, ) tertangkap tangan di rumahnya di Payakumbuh, Sumbar, awal Maret lalu. “WWF-Indonesia memberikan apresiasi kepada Pengadilan Negeri Payakumbuh dan Kejaksaan Negeri Payakumbuh atas upaya penegakan hukum terhadap terdakwa penadah kulit harimau sumatera ini,” kata Anwar Purwoto, Direktur Kehutanan dan Spesies Program WWFIndonesia. “WWF juga mendukung penuh proses pengadilan yang bersih dan berharap agar proses peradilan ini dapat berpihak pada kepentingan kelestarian lingkungan”, tambahnya.
Menurut Anwar Purwoto, dengan dijatuhkannya hukuman yang maksimum serta adil bagi kepentingan lingkungan — sejalan dengan UU No 5/1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya— diharapkan dapat timbul efek jera bagi pelaku perdagangan maupun perburuan satwa liar di Indonesia. Tersangka tertangkap tangan di rumahnya di Payakumbuh, Sumatera Barat pada 3 Maret 2011 oleh tim dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau dan BKSDA Sumbar setelah membeli satu kulit harimau seharga Rp25 Juta. WWF-Indonesia terlibat secara aktif mendukung tim BKSDA dalam upaya penangkapan tersebut. Kulit harimau yang diyakini hasil perburuan di kawasan atau
sekitar Suaka Margasatwa Bukit Rimbang Baling, Kabupaten Kampar, Riau tersebut disita sebagai barang bukti. Sesuai undang-undang nomor 5 tahun 1990 pasal 40 ayat (2) junto pasal 21 ayat (2) huruf (a) mengenai Konservasi Sumber Daya Alam hayati dan Ekosistem Lainnya, Pelaku perburuan dan perdagangan harimau Sumatera terancam hukuman kurungan maksimal lima tahun dan denda Rp.100 juta. Hampir Punah Menurut WWF, Harimau Sumatera merupakan satusatunya sub-spesies harimau yang tersisa di Indonesia, sejak harimau Jawa dan harimau Bali punah di awal abad 20. Saat ini diperkirakan tersisa hanya 400 individu harimau Sumatera di alam. Perburuan dan perdagangan ilegal merupakan salah satu ancaman terbesar bagi kelestarian harimau Sumatera dan seringkali melibatkan jaringan yang lebih besar dan kuat secara finansial. “Ditangkapnya dan diadilinya terdakwa penadah dalam perdagangan gelap harimau merupakan sebuah langkah awal untuk mengu ngkap kasus ini secara menyeluruh dan menyentuh pelaku lainnya karena perda-
Tak nampak tanda kelelahan di wajah Bupati Kampar ini. Malah dia tetap melemparkan senyum khasnya saat disalami Haluan di tangga Gedung KPK. “Lelah? Tentu saja iya. Kan bulan puasa,” kata Burhanuddin Husin didampingi pengacaranya, Nofriandi, SH, sekeluar dari gedung KPK pada pukul 17.15 WIB. Tersangka kasus ijin usaha pemanfaatan hasil hutan kayu/ hutan tanaman (IUPHHK/HT) di Pelalawan, Riau, itu tak banyak memberikan keterangan. “Nanti salah omong, tanya saja sama pengacara saya,” katanya sambil menunjuk Nofriandi. Burhanuddin sedikit mengulas tentang hal-hal yang dipertanyakan tim penyidik kepada dirinya, yaitu seputar IUPHHK/HT di Kabupaten Pelalawan. “Karena saya pernah
jadi kepala dinas kehutanan Riau, makanya saya terbawabawa dalam kasus ini. Padahal yang kita kerjakan semuanya berdasar SK dari Menteri Kehutanan. Tak lebih dari itu,” kata Burhanuddin. Burhanuddin maupun pengacaranya tak mau bicara lebih rinci dan lebih jauh. Nofriandi cuma menjelaskan bahwa kliennya dicecar dengan 30 pertanyaan. Dan, semua bisa dijawab. Sesuai diperiksa, penyidik mempersilakan Burhanuddin kembali pulang. Sejauh itu, belum ada penjadwalan ulang, kapan Burhanuddin akan diperiksa kembali? Juru bicara KPK, Johan Budi, yang coba dikonfirmasi, menyebutkan bahwa soal jadwal pemeriksaan adalah kewenangan penyidik. Termasuk akan menahan atau tidak tersangka yang diperiksa. (h/sal)
OBRAL TANDA JASA
gangan satwa liar merupakan kegiatan yang terorganisir,” kata Osmantri, Koordinator Tiger Protection Unit WWF-Indonesia. “Secara umum, perdagangan gelap satwa liar juga merupakan sumber kerugian negara dan tak kalah penting untuk ditangani sebagaimana penanggulangan pembalakan liar,” tambahnya. Pemerintah Indonesia merupakan salah satu dari 13 pemerintah negara sebaran harimau dunia yang ikut menandatangani komitmen Program Pemulihan Harimau Global (Global Tiger Recovery Program) termasuk pelestarian harimau Sumatera dan habitatnya, di St. Petersburg, Federasi Russia November 2010 lalu. Salah satu tujuan jangka panjang komitmen tersebut adalah meningkatkan penegakkan hukum terhadap perburuan dan perdagangan harimau illegal. Hal ini juga sejalan dengan Rencana Strategis Konservasi Harimau Sumatera 2007-2017 yang telah disepakati oleh pemerintah Indonesia dan parapihak terkait. “Keberhasilan dan kegagalan dalam upaya ini akan menjadi sorotan dunia internasional dan dapat berimplikasi pada citra bangsa”. (dn/rel)
Sri Mulyani Juga Dapat JAKARTA, HALUAN — Pemerintah terkesan mengobarl pemberian tanda jasa kali ini. Setidaknya 30 tokoh nasional mendapatkannya. Di antara nama-nama yang terpilih, ada Ibu Negara Ani Yudhoyono, Ketua MPR Taufiq Kiemas sampai artis senior Titik Puspa, bahkan bekas Menkeu Sri Mulyani juga diberi bintang tanda jasa “Kehormatan Mahaputera Adipradana”. Ada juga Mantan Menkokesra Aburizal Bakrie serta tokoh asing yakni mantan Perdana Menteri Jepang Yasuo Fukoda dan Yang Dipertuan Agung Raja Malaysia Sultan Misan Zainal Abidin juga mendapat penghargaan serupa. Rincian selengkapnya Bintang Republik Indonesia Adipradana untuk 3 tokoh. Bintang Mahaputera Adipradana (10 tokoh). Bintang Mahaputera Utama (4). Bintang Jasa Utama: (7). Bintang Jasa Nararya (4) dan Bintang Budaya Parama Dharma diberikan pada 4 tokoh. Jangan Diobral Banyaknya istri pejabat diberi penghargaan kali ini
1
Bunga Special Bunga Ntuk Mulai
Lebaran Khusus Untuk APV
Menyambut
* syarat & ketentuan berlaku
dipertanyakan sejarawan. “Pengangkatan (pemberian tanda jasa) istri-istri ini seperti masa Soeharto dulu. Istri-istri menteri zaman Orde Baru itu dapat tanda jasa. Sekarang ini saya lihat banyak yang akan menerima Bintang Adipradana. Padahal bintang yang sangat tinggi di atasnya cuma Adipurna,” ujar Asvi kepada detikcom. Asvi mempertanyakan peran apa yang telah diambil para istri-istri pejabat itu sehingga layak mendapatkan penghargaan. Menurutnya, istri-istri pejabat itu memang sering tampil di hajatan sosial namun hal itu karena mereka mendampingi suami saat bertugas. “Persoalannya apakah sedimikan besar jasa istri-istri ini? Kok istri-istri yang diberi penghargaan apakah tidak ada orang lain?” katanya heran. Jumlah penerima penghargaan juga membuat Asvi keheranan. “Pengangkatan atau pemberian penghargaan itu berapa? Seyogyanya Presiden bijaksana. Jangan terlalu boros juga memberikan penghargaan,” harapnya.(dn/dtc/pc)
%
PT. ELANG PERKASA MOTOR : Jl. Khatib Sulaiman No.87 Padang Telp. (0751) 7051422, 7051423, Kantor Cabang : = BUKITTINGGI : Jl. Raya BukittinggiPadang KM5 Padang Luar (0752) 7839213 = PAYAKUMBUH : Jl. St. Usman No.14, Kampung Cina Telp. (0752) 91795 = DHARMASRAYA : Jl. Lintas Sumatera Koto Baru KM.218 Dharmasraya Telp. (0754) 71245 HARI MINGGU / LIBUR SHOWROOM TETAP BUKA
Jamu
Bersihkan Hati, Raih Keberkahan untuk Kemenangan
MOCHINTA
Obat Herbal Alam dari Sumatera Barat
Mencegah Sariawan dan Bau Mulut untuk Konsultasi Hub :
0852 6577 5536 Mochinta sekarang sudah tersedia di Apotik/T.O terkemuka di kota anda atau ingin tahu lebih jauh, untuk konsultasi hubungi kami di No. Telp. : 0852 7577 5536 atau DAPATKAN DI APOTEK DAN TOKO OBAT DI KOTA ANDA : Padang : Apotik Arga (Terandam), Apotik Mega Utama (Terandam), Apotek Dira (Simp. Jondul) Rawang, TO. Mega Utama (Padang Sarai), Apotek Diana (Tabing), TO. Nafa (Siteba), Apotek Syuhada (Alai), TK. Adi (Dpn SMA 10 Padang), APT. Simp. Haru (Jl. Dr. Sutomo No.49), APT. Kita (Depan Diklat BRI)Limau Manis, APTK. Media Medika Psr. Baru Limau Manis, APT. Iliran Farma Gadut (Depan RSJ), TO. Ikhlas (Indarung), TO. Jamu Jago Jl. Niaga 204 Pdg, APTK. Cahaya Bunda Siteba, APT. Asri Baru Jl. Imam Bonjol (Komp. Atom), APT. Patimura, APT. Raisa Jl. St. Syahrir no.62, APT. Glory Jl. Niaga Pondok, APT. Eres Farma Jati, APT. Isty Farma Jati, APT. Aroma Jati, APT. Farmasia I Imam Bonjol, APT. Arafah Ganting, APT. Naufal Andaleh, APT. Cahaya Bantuan Balai. Baru, APT. Vibra Belimbing, APT. Mitra Farma Simp. Gaduik, APT. Bio Farma Bandar Buat = Pariaman : Aptk. Zelia (Psr.Lbk Alung), TO. Budi (Psr. Sicincin), Klinik Permata Bunda Kayu Tanam, TO. Bunda Farma (Pauh Kamba), Aptk. Nuri (Jl. Tugu Perjuangan depan Stasiun KA)= Solok : Apotik Pribadi, Apotik Rakyat Romeo, TO. Kurnia (Psr. Sumani), Aptk. Gretta Solok, Aptk. Mitra Patimura Solok, TO. Risda Farma Alahan Panjang, TO. Pelangi M. Paneh, APT. Tujuh (Depan RSUD Solok) = Sawahlunto : Apotik Prima = Sijunjung : Tb. Mitra, Apotik Samudra = Bukittinggi : Apotik Saiyo, Apotek Mecca, Apotek Asrama Murni = Payakumbuh : Apotik Roste, Apotik Medika Farma, = Batusangkar : TO. Paten , APT. Sari Bulan, APT. Reno Sari, Apotek Budi Agung = Padang Panjang : TO. Rahmat Arafah = Pasaman : Apotek Satria (Psr. Inpres) Padang Baru Lubuk Basung, Apotek Saiyo Lubuk Sikaping, Apotek Sejati Prima Simp. Empat Pasaman, TO. Rahmat Psr. Panti Pasaman = Dharmasraya : Apotek Berkah Bunda (S.Rumbai), TO. Berkah Jaya (Koto Baru), Apotek Aisyah (P.Punjung), APT. Sumber Sehat, APT. Alam Sari Padang Aro, TO. Singgalang M. Labuh = Pesisir Selatan : Apotek Riski Farma, Apotek Hikmah (Kota Painan), TO. Mali (Tarusan), TO. Sehat (Psr. Baru)
H
PROARG 35. MOSA 000 I ,-/b tl
Rp.
Isi : 30 Kapsul POM TR. 103 317 601
4 OPINI
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
NAN KODOH BASA
Haluan Kita Konsisten Batasi Tonase, Konsisten Perbaiki Jalan PEMBERLAKUAN pembatasan tonase sebagaimana ada dalam semangat UU Lalu-lintas yang dicoba menegakkan oleh Pemprov Sumbar sudah berlaku sebulan. Dan buntutnya sebagaimana kita ketahui, kalangan Organda memberlakukan secara sepihak kenaikan tarif angkutan. Dimana kemudian kenaikan tarif angkutan barang itu berbuntut pula kepada kenaikan harga barang yang diangkut melewati jalan Sumbar. Aturannya tentang larangan kelebihan muatan ini akan diberlakukan lebih ketat mulai 1 Agustus mendatang. Seluruh kendaraan yang masih membandel memuat barang lebih dari ketentuan, secara bertahap STNK-nya akan ditandai dengan stempel, mencabut atau membekukan selama tiga bulan hingga memblokir dokumen STNK pada kantor samsat. Jika hal ini sudah diterapkan, maka STNK truk yang melakukan pelanggaran itu tidak akan dapat mengurus izin perpanjangan masa berlaku STNK ataupun mengurus duplikat STNKnya. Tajuk surat kabar ini sebelumnya sudah menyampaikan saran kepada semua pihak untuk bisa bijak melaksanakan aturan pembatasan tonase ini. Kita sudah mengingatkan bahwa diantara aturan yang ingin ditegakkan terdapat kerugian dan kelebihan yang bakal jadi dampaknya. Tinggal menimbang mana yang lebih besar mudarat dibanding manfaatnya saja. Dan selebihnya terserah kepada Pemda Provinsi Sumatera Barat untuk mengendalikan kebijaksanaan mana yang akan dipilihnya. Nyatanya, Pemprov memilih untuk konsisten dengan pilihan pertama bahwa aturan harus ditegakkan. Dengan demikian berarti Pemprov sudah mempertimbangkan segala hal termasuk resikonya yang sudah diperhitungkan. Kini mari kita tunggu bagaimana aturan itu dapat dilaksanakan sebaik-baiknya dengan segala kemungkinan positif dan negatifnya. Di lapangan penertiban kendaraan yang mengangkut muatan melebihi tonase, terus dilakukan. Memasuki bulan kedua ini, larangan makin dipertegas dengan menurunkan muatan truk yang berlebih. Barang hasil pembongkaran itu diletakkan di sekitar Jembatan Timbang Oto (JTO). Ketentuan ini mulai berlaku sejak Selasa (9/8) lalu. Hasil evaluasi yang digelar Senin (8/8), melahirkan 6 butir tindak lanjut penertiban kendaraan bermuatan lebih yang telah diberlakukan sejak 1 Juli lalu. Di antaranya, penertiban kendaraan di Jembatan Timbang Oto (JTO) tetap dilanjutkan. Seluruh kendaraan yang mengangkut muatan berlebih harus dibongkar. Pemprov Sumbar akan menyediakan lahan atau tempat penurunan muatan. Sementara pembongkaran menjadi tanggung jawab pemilik barang dan pengusaha angkutan. Untuk sementara ini lokasi yang tersedia di sekitar JTO dimanfaatkan seoptimal mungkin sebagai lokasi pembongkaran. Ke depan, akan diupayakan pelebaran lokasi JTO untuk penumpukan barang ini, terutama JTO Lubuk Selasih. Sedangkan JTO Sungai Lansek punya lahan yang luas sebagai lokasi pembongkaran. Sebagian besar truk sudah mulai menaati aturan ini seperti truk pengangkut semen. Namun sebagian lainnya masih tetap coba-coba nekad, terutama truk pengangkut hasil tambang seperti truk batubara dan biji besi. Tak mengherankan bila saat ini, di sejumlah JTO menumpuk hasil bongkaran muatan. Sejak diberlakukannya penertiban tonase ini, Ditlantas Polda Sumbar sudah menilang sedikitnya 1.000 surat-surat atau dokumen kendaraan. Diantaranya ada yang sudah 2 kali dan 3 kali terkena tilang. Bila ketentuan bongkar muatan tidak juga diindahkan, maka tentunya dokumen kendaraan harus dibekukan. Yang juga mesti kita antisipasi lebih lanjut adalah dampak dari diberlakukan pembatasan waktu melintas di jalan nasional Sumbar khusus untuk kendaraan pengangkut barang tambang seperti batu bara, biji besi dan mangan pada September nanti. Ketentuan ini juga berlaku untuk truk pengangkut CPO dan karet, yaitu diperkenankan lewat hanya pukul 20.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB. Pengaturan jam beroperasi bagi truk tertentu ini dimaksudkan agar tidak terjadi antrean panjang kendaraan saat melintas di JTO pada siang hari, sementara pada malam hari JTO agak sepi. Tapi satu hal yang kini dinantikan rakyat adalah, apakah setelah ini Pemprov sudah akan dapat melobi pemerintah pusat untuk memperbaiki total jalan-jalan nasional yang ada di daerah ini? Aturan sudah ditegakkan, tetapi jalan masih centang perenang, maka rakyat akan wajar bertanya: pemerintah kerjanya apa?
DPRD Sumbar konsisten dukung pembatasan tonase muatan kendaraan Ya ya….itu kan sudah ada studi bandingnya kan? Ongkos angkut barang dengan kapal laut lebih murah dibanding jalan darat Maklum di tengah laut nggak ada yang mungut ‘sewa jalan’
Membangun Kebudayaan Maritim OLEH: INDRA J PILIANG Ketua Dewan Pendiri Nangkodo Baha Institute
DALAM rangka mengisi waktu luang ketika menghadiri acara Partai Golkar di Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman, saya berkesempatan memancing di pantai Piaman Laweh. Atas jasa baik Pak Akhir, mantan Kepala Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri (SUPMN) Pariaman, saya dan sejumlah teman berlayar ke lautan biru. Semula, kami merencanakan untuk memancing pada malam hari.
Tetapi, kondisi muara sungai Batang Naras sedang pasang elang (tidak tinggi), maka kapal tidak bisa melaut. Terpaksa kami menunggu pagi hari, lalu berangkat pada 19 Juli 2011. Ombak menampar-nampar. Perjalanan yang terasa menantang. Kapal tergoncang. Pengalaman yang sudah lama tidak saya rasakan dan alami. Terakhir kali menyeberangi laut dengan motor boat saya lakukan dari Ternate ke Tidore tahun 2008, bolakbalik. Dan perahu kami mendekati perahu nelayan yang sendirian memancing ikan. Sejumlah teman jatuh terkapar, mabok laut. Siangnya, kami singgah di Pulau Kasiak (Pulau Pasir) milik Departemen Kelautan dan Perikanan RI. Sejumlah pekerja sedang membangun tempat tinggal bagi petugas menara mercusuar yang dipasang di pulau itu. Pulau kecil yang indah khas tropis. Matahari menyengat. Sekitar pukul tiga sore baru kami ke laut lagi, memancing, setelah puas bermain di Pulau Kasiak.
Saya tentu tak ingin bercerita soal apa yang kami rasakan dan lihat selama perjalanan memancing itu. Yang saya sadari kemudian, ternyata “orang Pariaman” tidak bisa melaut. Lalu, bagaimana dengan nasib Anggun Nan Tongga yang sudah berubah menjadi hotel? Bagaimana juga dengan Nangkodo Baha? Apakah benar suku bangsa Minangkabau tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang dunia maritim? Ataukah kemaritiman identik dengan Malin Kundang, seorang anak yang lahir miskin, lalu menjadi saudagar di rantau orang dan dianggap durhaka kepada ibunya? *** Sumatera Barat langsung berbatasan dengan Lautan Hindia. Di sinilah dulu, pada akhir abad ke 16, para pedagang Eropa berdatangan dan melayarkan kapal menuju Pulau Jawa hingga Ternate dan Tidore. Pantai Pariaman salah satu menjadi tempat persinggahan itu, selain Tiku di Agam. Hanya saja, melihat Pariaman dan Padang Pariaman
dari arah lautan, terasa sekali b e t a p a s u l i t n y a m e nca r i muara untuk melabuhkan kapal. Apalagi pelabuhan yang memang dibuat oleh manusia, sama sekali tidak ada. Padahal, pelabuhan adalah jembatan bagi dunia darat dan dunia laut. Tanpa ada pelabuhan, sulit sekali bagi kapal-kapal skala kecil dan menengah untuk bersandar. Perahuperahu barangkali dengan mudah bisa dibawa ke muara sungai atau dihela bersamasama naik ke pasir pantai. Tapi kapal jelas tidak bisa. Kalau tidak ada pelabuhan, bagaimana manusia, ikan, ataupun hasil angkutan laut lainnya bisa didaratkan? Kalau dihitung, dari 19 kabupaten dan kota di Sumbar, terdapat 7 kabupaten dan kota yang memiliki lautan, yakni Kabupaten Pasaman Barat, Kabupaten Agam, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Artinya, terdapat 7 Dinas Kelautan dan Perikanan di Sumbar, ditambah dengan Dinas Kelautan dan Perikanan di tingkat provinsi. Dari sini saja terlihat betapa laut menjadi wilayah yang dibelah-belah oleh dinas-dinas pemerintahan daerah. Padahal, ketika saya memancing sore harinya, laut membawa kami hanyut sampai ke Tiku, Kabupaten Agam. Soalnya, kapal tidak ditambatkan. Sauh sama sekali tidak dilepaskan. Nah, kondisi ini sama dengan para nelayan. Mereka datang dari pelbagai daerah, lalu memasuki wilayah laut yang luas itu. Tidak ada pagar di lautan biru itu.
Pantai Pariaman yang dimasuki pelaut dari Sibolga atau Pesisir Selatan atau Jawa, sudah biasa. Sebagian malah menggunakan bom ikan, sehingga merusak terumbu karang. Dinas-dinas pemerintah sama sekali tak terlihat ramai, ketika kasuskasus seperti itu terjadi. Luasnya laut dan banyaknya dinas, jelas kurang efektif bagi pengelolaan laut dan isinya, berikut penduduk yang mencari makan di dalamnya. Saya kira akan jauh lebih efektif dan efisien apabila dinas-dinas kelautan di masing-masing kabupaten dan kota di Sumbar ini disatukan. Selain nelayan yang diatur sedikit, masalah yang dihadapi di lautan juga tidak terlalu banyak. Dengan penyatuan kekuatan, akan ada usaha yang lebih serius lagi di depan untuk memajukan bidang kelautan dan perikanan di Sumbar. *** Di luar laut, nelayan ataupun dinas-dinas pemerintah, patut kita pikirkan kembali kehadiran maritim dalam kebudayaan Minangkabau. Dari tambo kita tahu betapa daerah pesisir dianggap mewakili daerah rantau. Akibatnya, sebagai daerah rantau, daerah pesisir kurang mewakili struktur “pemerintahan” adat di ranah Minang. Yang lebih celaka lagi, daerah pesisir dianggap sebagai pintu masuk segala sesuatu yang merusat adat dan budaya Minangkabau. Daerah pesisir dan laut telah menjadi anak tiri dalam kebudayaan Minangkabau. Akibatnya, perlakuan atas pesisir dan laut juga tidak selayaknya. Bupati Padang Pariaman (yang meliputi Kota Pariaman dan Kabupaten Kepulauan Mentawai) Anas Malik, dulu, member-
Haluan Aspirasi
082170625544/ 08163253248
Petugas Plaza Andalas Tak Ramah
BERAPA hari yang lalu, saya dan anak saya belanja ke Plaza Andalas, sehabis membeli baju di suatu gerai di luar Ramayan, kami lewat di Ramayana bermaksud mau belanja yang lain juga, tapi petugasnya menegus kami dengan mengatakan kami tak boleh lewat ke Ramayana karena habis belanja di gerai lain dengan menunjuk merek kantong belanjaan kami. Anak saya jadi terheranheran. Kok lewat saja tak boleh. Akhirnya niat kami ingin belanja di Ramayana kami urungkan karena kesal dan pergi ke plaza lain. Apa betul begitu manajemen Plaza Andalas? Kalau begini kapan bisa maju! 08197529***
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
sihkan pantai Pariaman dari kotoran manusia. Pekerjaan yang justru mengharumkan namanya. Hanya saja, sampai sekarang, nasib pesisir bagaikan halaman belakang sebuah rumah yang tak boleh terlihat oleh tamu. Sudah saatnya Sumatera Barat memikirkan lagi perkembangan daerah pesisir dan laut, berikut para nelayan yang mempertaruhkan hidup di dalamnya. Paling tidak, saya melihat ada beberapa kapal nelayan yang tidak digunakan, milik Pemda Kabupaten Padang Pariaman. Menurut informasi yang saya peroleh, kapal-kapal pemberian pemerintah pusat itu sulit melaut. Pertama, biaya pembelian bahan bakarnya yang mahal. Kedua, konstruksinya yang tidak sesuai dengan laut Sumbar yang bergejolak. Padahal, dari lautlah sejumlah nama terkenal di jagat mitologi Minangkabau, termasuk Malin Kundang, Anggun Nan Tongga dan Nangkodo (Nahkoda) Baha. Diperlukan penggalian yang lebih dalam atas modelmodel teknologi yang pernah digunakan di laut oleh rakyat Sumatera Barat. Begitu juga hubungan perdagangan, agama, budaya dan politik yang pernah begitu hiruk-pikuk di pantai barat Sumatera pada abad-abad lampau. Dari sana, sudah saatnya memikirkan kebudayaan maritim di Minangkabau. Kontruksi yang sudah ada dalam tradisi, tinggal digali dan ditelusuri dengan visi yang jauh menjangkau ke depan. Kalau tidak, Sumatera Barat hanya akan tergantung kepada kebudayaan agraris yang semakin lama semakin terdesak oleh kemajuan zaman. Begitulah…
Mohon Perhatian Walikota
TDK lama lagi kota Pdg akan merayakan HUT Kemerdekaan RI Tg 17 Agustus 2011 dmn masykt biasanya menggelar berbagai acara pryaan. Kebiasaan warga kota Pdg kurang bersemangat mengibarkan bendera merah putih kita di HUT RI shg bnyk rumah warga yg tdk pasang bendera. Bahkan tahun yg lalu dikomplek wisma indah 5 Tbg hny satu dua rmh yg pasang bendera. Ada yg lbh lucu lagi bendera tdk dipasang malah kantong,karung sampah bergelantungan didinding pagar rmh masing2 warga sbg hiasan krn truk sampah tdk datang yg cukup lama. Apa sebab tdk dtg kami tdk tahu pd hal wrg tdk ada yg nunggak pembayaranya kpd ket. LPMK Bng.Psang
disamping yg melalui PDAM (dobel). Mhn mdpt perhatian dari wako pdg utk tdk terulang kembali.Asmaulhusna penting pengibaran bdra mrh putih juga penting ttp kasih hdiah amplop partai tdk penting. Tks smg mdpt phtian pak wako. +6281266844***
Mohon Perhatian Gubernur
PAK Gubernur Yth, mungkin ada baiknya sebelum pemberlakuan peraturan dikaji dulu baik buruknya. Jika buruk agar dicarikan solusinya. Kalau diperlakukan suatu peraturan jika hanya untuk membunuh industry yang ada negeri kita ini bukankah itu akan makin menambah pengangguran. Benar adanya beberapa industry
yang ada di daerah kita produknya lebih banyak dibtuhkan daerah lain, tapi bapak jangan lupa pekerja di industry itu adalah pemuda daerah. Jika produk daerah tak mampu bersaing dengan produk daerah lain, akhirnya perekonomian melemah bahkan akhirnya pengangguran makin meningkat. +6285263256***
Kepada Pak Bupati Pessel
YTH Bapak Bupati Pesisir Selatan, kami mahasiswa STAI Balai Selasa pernah mengajukan proposal beasiswa pendidikan, sudah 3 bulan. Tapi sampai sekarang belum cair Pak? +6281374337***
Mati Lampu Telepon Digantung
PAK PLN di sepuraran Tabing. Listrik sering mati apa ada gangguan? Kalau kami menghubungi PLN menanyakan lampu mati atau ada gangguan ke nomor 480027 digantung kemudian mencoba dengan HP 0811667123 tidak aktif. Sebaiknya HP dan telepon tersebut dibuang saja karena tidak berfungsi atau dijual untuk tambah belanja beli skring yang sering putus. Kasihan Pah Dahlan Iskan Dirut PLN sudah kerja keras ternyata di daerah untuk menyediakan telepon dan HP saja tak mampu. Tapi kalau nunggak buru-buru cari pelanggan. +6281266844***
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Konsultan Pengembangan Media: H. Hasril Chaniago, Pemimpin Redaksi: Zul Effendi, Pemimpin Perusahaan: Irfan Jasri, Wakil Pemimpin Redaksi: Eko Yanche Edrie, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Aci Indrawadi, Koordinator Liputan Daerah: Syamsu Rizal, Asisten Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Perdana Putra, Rahmatul Akbar, Reporter Padang: Gusni Yenti Putri, David Ramadian, Gustedria, Haswandi, Andika Destika Khagen, Ade Budi Kurniati, Suswinda Ningsih, Mice Angelasari, Devi Diani, Defil, Nasrizal Koresponden: Syamsuardi S, Jon Indra, Ridwan (Bukittinggi), Dedi Salim, Trisnaldi (Pariaman/Padang Pariaman), Ilham Yusardi, Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert (Payakumbuh/Limapuluh Kota), Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina (Pasaman), Miazuddin, Kasra Scorpi (Agam), Iwan DN, Darwin Danin, Maison (Padang Panjang), Yuldaveri, Emrizal, Aldoys (Tanah Datar), M. Junir, Gusmizar (Pasaman Barat), Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman (Pesisir Selatan), Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago (Kabupaten Solok/Kota Solok), Icol Dianto (Solok Selatan), Alamsyah Halim, Fadilla Jusman (Sawahlunto), Azneldi (Sijunjung), Ferry Maulana (Dharmasraya), Biro Jakarta: Syafruddin Al (Koordinator), Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: Yon Erizon Tim Kerja Usaha: Isbadri Bakri (Koordinator Sirkulasi), Nofriza Zaniyar, Alfarino Ikhsan (Koordinator Promosi), koordinator Iklan : Yunasbi, Tata Letak/Desain: Andri Idra (Koordinator), Syafrizal, Nurfandri, Rahmad Doni, Rahmi, David Fernanda, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi Jamal, Keuangan : Bedhendri, Kasir : Desy, TI : Teguh, Pra Cetak : Sawal Marjuni, Mai Hendri, Rahmat Hidayat, Cetak : Mardianto (Koordinator), Elvin Devino, Afandi, Rudi Kurniawan, Prasetyo, Jecky Jekcson. Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: FC: Rp25.000/mm kolom, Produk BW: Rp 10.000/mmkolom, Spot Colour: Rp20.000/mmkolom, Display: Rp 10.000/mmkolom, Sosial BW: Rp 8.000/mmkolom, Sosial FC: Rp 15.000/mmkolom, Iklan Mini(Max 1kolom X50mm) Rp 100.000/1 kali muat, Iklan Baris: Rp 10.000/baris Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
5
Robin van Persie
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M / 13 RAMADAN 1432 H
NEWCASTLE, HALUAN — Laga perdana kompetisi Premier League langsung menghadirkan laga sulit buat Arsenal. Klub asal London Utara ini harus berhadapan dengan salah satu tim kuda hitam, Newcastle United, Sabtu (13/8). Melihat calon yang dihadapi, fans The Gunners tentunya masih ingat kejadian Februari lalu, di mana mereka mendapatkan pelajaran berharga soal tidak menganggap remeh lawan. Ya, dalam laga Newcastle kontra Arsenal yang berlangsung di Saint James Park, itu anak-anak Gudang Peluru sudah unggul jauh 4-0 saat bertandang ke St James Park.
N a m u n , kemenangan Arsenal yang sudah di depan mata harus sirna setelah di babak kedua armada Toon Army berhasil mengejar defisit empat gol dan memaksakan pertandingan di akhiri dengan skor sama kuat 4-4. Sementara di pertemuan pertama musim lalu di Emirates, kubu The Gunners juga harus malu di hadapan publik sendiri lantaran kalah 0-1, lewat gol tunggal Andy Carroll yang kini berkostum Liverpool. Memang, pada duel nanti kedua tim bakal tampil berbeda. Pelatih Arsenal Arsene Wenger punya beberapa amunisi baru yang mungkin bisa memberi perbedaan. Sebut saja striker anyar mereka,
Gervinho yang didatangkan dari Lille. Sementara itu, Newcastle juga sudah punya sejumlah amunisi baru seperti gelandang muda Mehdi Abeid yang dicomot dari Lens. Namun, dalam laga kali ini The Profesor bakal menemui kendala berarti, yakni kemungkinan absennya sejumlah pilar. Kabar terakhir menyebut, Arsenal berpotensi tidak bisa memainkan sembilan pemainnya karena cedera. Mereka yang diragukan bisa tampil adalah Theo Walcott, Jack Wilshere, Laurent Koscielny, Abou, Diaby, Samir Nasri, Cesc Fabregas, Kieran Gibbs, Thomas Vermaelen dan striker andalan Robin van Persie. “Kami ingin skuad yang memiliki komitmen penuh di lapangan. Yang terpenting adalah pemain yang bermain 100 persen,” tegas Wenger dalam jumpa pers. SkySports memberitakan bahwa Wenger tak menyertakan Fabregas dan Nasri dalam daftar pemain kontra The Magpies. Lalu apakah Wenger sudah siap untuk melepas Fabregas dan Nasri? Mengenai kedua pemainnya itu, manajer Arsenal sejak 1996 itu menjawab diplomatis. “Saya tak pernah kecewa dengan sikap Nasri atau Fabregas. Keduanya telah bersikap profesional. Kekhawatiran utama saya adalah untuk tim yang akan saya turunkan menghadapi Newcastle besok,” ujar dia. Wenger juga menegaskan bahwa tidak tampilnya Fabregas juga murni alasan teknis. “Cesc tidak sedang dalam kondisi mogok main. Dia memang tidak cukup fit dan saya tidak ingin pembahasan tentang ini menjadi melebar,” ujar The Professor di BBC. (h/okz/pp)
Eto’o Seharga Rp484 Miliar
MILAN, HALUAN — Inter Milan bersedia melepas bomber mereka, Samuel Eto’o, ke klub Rusia Anzhi Makhachkala, demikian kabar terbaru yang beredar di negeri Beruang Merah. Perwakilan klub tersebut telah berada di Italia pekan ini dan mengadakan negosiasi dengan Nerazzurri. Menuurut Football-Italia, keduanya telah mencapai kesepakatan. Anzhi disebutkan bersedia membayar nilai transfer sebesar 40 juta euro atau sekitar Rp 484
miliar kepada Inter untuk penyerang yang dua kali merebut treble tersebut; sekali bersama Barcelona dan semusim kemudian bersama Inter Milan. Sementara untuk Eto’o sendiri, Anzhi menawarkan gaji sebesar 15 juta euro (Rp 182 miliar) permusim. Sementara itu, dua punggawa Inter asal Brasil telah menginjakkan kakinya di Milan. Kedatangan Maicon dan Lucio tampaknya mengakhiri rumor yang menyebutkan
keduanya bakal hengkang dari Giuseppe Meazza. Maicon sempat dikabarkan akan dilepas ke Real Madrid, sementara Lucio dilepas karena Inter tak sepakat dengan permintaannya untuk kontrak baru. Bek tengah timnas Brasil itu meminta perpanjangan berdurasi dua tahun, sementara Inter hanya bersedia menawarkan selama satu tahun mengingat usia Lucio yang tak muda lagi. (h/inl/pp)
Samuel Eto’o
6 OLAHRAGA
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
BUKA BERSAMA DI RUMAH KETUM
TI Sumbar Tergetkan Satu Emas
DISKUSI WARTAWAN OLAHRAGA
PADANG, HALUAN-Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Indonesia (TI) Sumbar menargetkan meraih satu emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012 di Riau. Untuk merealisasikan target itu, TI Sumbar sudah mempersiapkan 16 taekwondoin yang ditempa di Pelatihan Daerah Provinsi (Pelatdaprov) Sumbar.
Forum Wartawan Olahraga akan Diaktifkan
PADANG, HALUAN-Wartawan olahraga Sumbar bertekad menghidupkan kembali Forum Wartawan Olahraga Sumbar (F-WOS) yang sempat vakum beberapa tahun lalu. Forum wartawan itu bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan wartawan sekaligus mendukung kemajuan olahraga Sumbar. Demikian salah satu kesimpulan dari Diskusi Wartawan Olahraga yang digelar Medprom KONI Sumbar, kemarin di Sekretariat KONI Sumbar, Jalan Rasuna Said Padang.Dalam diskusi yang dihadiri Wakil Ketua Umum III KONI Sumbar, S. Budi Syukur, Ketua Medprom KONI Sumbar, Firdaus serta Wakamedprom, Agus Mardi, 12 wartawan olahraga sepakat mengaktifkan kembali F-WOS itu. Sebenarnya, jelang Porwil lalu, sejumlah wartawan sudah menggagas terbentuknya forum wartawan olahraga. Saat itu, forum yang bernama Forum Wartawan KONI Sumbar tersebut diketuai oleh Faisal Budiman dan sekretaris Agus Pambudi. “Cikal bakalnya F-WOS itu sudah ada. Namun saya harap semua wartawan olahraga dapat diakomodir. Selain itu sebaiknya nama diganti jangan Forum Wartawan KONI Sumbar, namun ruang lingkupnya lebih luas dengan nama Forum Wartawan Olahraga Sumbar,” kata Hartono, redaktur Singgalang. Keinginan untuk mengaktifkan kembali F-WOS itu disambut positif oleh Waketum III KONI Sumbar, S. Budi Syukur. Menurutnya, KONI Sumbar akan merangkul F-WOS sebagai mitra guna mendukung kemajuan olahraga Sumbar. “Pers adalah mitra dari KONI Sumbar dalam memajukan olahraga Sumbar. Jadi kami sangat mendukung terbentuknya F-WOS itu,” kata Budi. Sementara, Ketua Forum, Faisal Budiman mengatakan bahwa forum tersebut terbuka untuk seluruh wartawan olahraga yang ada di Sumbar. Setiap wartawan olahraga bisa menjadi anggota dan pihaknya tidak akan membedakan dari mana asal wartawan itu.“Baik wartawan harian atau mingguan, apakah dia dari organisasi PWI, AJI atau lainnya akan kami terima. Dalam waktu dekat ini, forum ini akan kami deklarasikan,” kata Faisal. (h/pp)
PP
PENGARAHAN-Ketua Umum TI Sumbar, Handrianto memberikan pengarahan pada acara buka bersama TI Sumbar di rumah kediamannya Kompleks Nusa Kencana, Parak Gadang Padang.
Lasser FC ‘Laku Keras’
PAYAKUMBUH, HALUAN-Berhasil keluar sebagai juara Simalanggang Cup III menaklukan PS Pasir Rohul Riau, sempat menahan tim Pra PON Sumatera Barat 0-0 walau kalah adu penalti dalam Gastan Cup, tim sepakbola Lasser Lareh Sago Halaban Limapuluh Kota , mulai laku keras. Pertandingan-pertandingan dalam rangka memeriahkan Idul Fitri 1432 H dimuka ini, pihak Lasser mengakui banyak berdatangan undangan kesekretariat. Dari sekian banyak undangan itu kata Hendri Jasmar, SH selaku pelatih,
mungkin dihadiri dua lokasi saja. Satu didaerah Tanjung Jati kecamatan Guguk kabupaten Limapuluh Kota sendiri, dan satu lainnya diluar Limapuluh Kota. “Diluar kabupaten Limapuluh Kota, berkemungkinan kami atau Lasser FC menghadiri undangan tim Excelen Batusangkar kabupaten Tanah Datar,” jelas Hendri dalam kesempatan pertemuan dengan Haluan kemarin. Konsekwensi menghadiri undangan yang datang itu, agar pemain tampil maksimal, pihaknya harus latihan juga dalam puasa Ramadan ini. Minggu
pertama puasa, menurutnya, pemain latihan tiga kali seminggu . Berkemungkinan hari-hari jelang undangan dipenuhi, akan ditambah minimal satu hari lagi dan sudah disetujui pengurus Ferizal Ridwan yang setia mendampingi pemain setiap bertanding. “Dengan banyak melakukan uji tanding , menghadiri undangan-undangan dari panitia pertandingan, beberapa pemain Lasser diharap ada yang masuk tim sepakbola Porprov XII Limapuluh Kota nantinya,” tutur Hendri. (h/snt)
MESKIPUN PUASA
Atlet Atletik Limapuluh Kota Tetap Berlatih
LIMAPULUH KOTA, HALUANSebanyak 15 orang tim bayangan atletik kabupaten Limapuluh Kota dalam puasa Ramadan ini tetap melakukan latihan, pagi, sore ataupun malam sesuai situasi. “Dengan latihan selama puasa Ramadan atlet-atlet yang lolos Popnas (Pekan Olahraga Pelajar Nasional) akan tetap fit seusai lebaran, hingga bisa siap tempur kapan dan dimanapun Popnas digelar,” kata Priadi Kaliman sebagai pelatih yang dijumpai Haluan Rabu (10/8) . Sebanyak empat atlet cabang
. . AAM ALZUNAZ ANUGRAH MANDIRI
olahraga atletik kabupaten Limapuluh Kota memperkuat tim atletik Popnas Sumbar ke Jakarta dalam waktu dekat , Agus Andiko untuk nomor 1500 meter dan 5000 meter, M.Hafis 400 meter dan 800 meter, Yulianti Utari 1500 meter dan 5.000 meter, serta Aprilia Kartina dari nomor 400 dan 800 meter. Bersama latihan atlet persiapan Popnas dan PON, juga persiapan tim atletik Limapuluh Kota yang bakal menjadi tuan rumah Porprov XII Desember 2012. “Hingga rumah saya menjadi asrama. Namun karena bagi saya
melatih anak-anak termasuk hobi dan isteri juga tak keberatan ramairamai atlet dirumah, maka pemusatan latihan plat hitam (tanpa biaya Pemda ataupun PASI) tetap jalan,” jelasnya. Walau demikian inisiatif dan kreatif latihan yang dilakukannya untuk menjaga kondisi atlet serta langkah persiapan kabupaten Limapuluh Kota menjadi tuan rumah Porprov XII, cabang atletik sebagai penyumbang medali terbanyak setiap Porda ataupun Porprov, diharap ada suntikan dana dari Pemda secara rutin.
PT. ALZUNAZ ANUGRAH MANDIRI Jl. Veteran No. 98 Padang 25115 Telp. 0751 - 811 687 Fax. 0751 - 241 52 e-mail : alzunaz_anugrahmandiri@yahoo.co.id
E .W EAST WEST
COLLEGE
LET'S GO !!! BERGABUNG DENGAN EWC (East West College) Lembaga Pendidikan Perhotelan di Negeri 9 Malaysia LANGSUNG BEKERJA DI HOTEL BINTANG 5 MALAYSIA
PROGRAM SINGKAT 1-3 bulan tamat langsung bekerja di Hotel Bintang 5 di Malaysia dengan gaji standar Luar Negeri.
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA
EAST WEST COLLEGE
CANON NP 6050 CANON IR 5000 CANON IR 6000 CANON IR 5020 CANON IR 6020 CANON IR 8500 CANON IR 6570 CANON IR 2200 CANON IR 3300 CANON IR 8500 = Rp.
Contact Person :
Pak Cik : 0812 675 9909 Pak Zul : 0813 7494 5555
28 juta BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
STBA PRAYOGA PADANG d/h
ABA PRAYOGA PADANG Dia tumbuh di Lubang dubur, bisa didalam atau luarnya. Orang yang mengalami penyakit ini sangat susah serta serba salah dan mengeluh tiada henti. Apabila sewaktu duduk dan ketika buang air besar. Sakit dan sangat menderita, karena tinja yang keras menyebabkan dubur sakit bukan main dan ada bahagian dubur tersebut menyembul tertolak keluar. Penderita bisa memekik kepedihan dan cemas. Sedangkan yang tidak keluar duburnya, pada pinggiran lubang akan terasa sangat mengganggu. Tanda - tanda Wasir : • Buang air besar kadang-kadang 2 atau 3 hari sekali. Perut kembung seperti masuk angin, muka pucat bagai kurang darah. Diwaktu buang air besar, kadang-kadang keluar lendir seperti ingus, gatal-gatal, sakit dan nyeri. • Penyakit ini bisa menimbulkan bermacam penyakit lainnya, seperti : Sakit Kepala, Berak Darah, Sakit Dalam Tulang, dsb, Jika tidak cepat disembuhkan bisa membahayakan jiwa.
Program D3 Bahasa Inggris
Program S1 Bahasa & Sastra Inggris
TERAKREDITASI
TERAKREDITASI
Menerima Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2011/2012 Jadwal Pendaftaran dan Seleksi GEL
PENDAFTARAN
SELEKSI
I
Januari s.d 15 Juli 2011
16 Juli 2011 Pukul 14.00 - 16.00 WIB
II
18 Juli s.d 19 Agustus 2011
20 Agustus Pukul 14.00 - 16.00 WIB
*Gratis Segala biaya bagi yang memenuhi syarat BP5 *Bebas test masuk bagi 10 besar di kelas
ADA KULIAH DENGAN JADWAL KHUSUS BAGI PEGAWAI NEGERI / SWASTA WAKTU KULIAH : JUMAT SORE/MALAM, SABTU, MINGGU Tempat Pendaftaran : Gedung Baru STBA Prayoga Jl. Veteran No 8 Padang Telp (0751) 9568417
0296
RA !!! DAFTAR SEGE
dipanggil PASI ataupun KONI Sumbar, ada nama Lusiana Satriani, Rori Satria Putra, M. Iqbal, Mayang ZP, Aprilia Kartina, serta Yulianti Utari. Hal menggembirakan kata Priadi, dari 6 medali emas direbut kontingen Sumbar sewaktu Porwil VIII di Batam Kepualan Riau akhir Juli, sebanyak tiga emas hasil atlet asal Limapuluh Kota, selain itu atlet puteri dari tingkat SMP yang lulus PON ( Pekan Olahraga Nasional ) baru pertama dari Limapuluh Kota atasnama Yulianti Utari dan Aprilia Kartina. (h/snt)
Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe :
NGGAK LULUS UMPTN !? ANDA NGGAK PERLU PUTUS ASA.. SIAPAPUN ANDA... BELUM BEKERJA...
Uang kuliah bisa dicicil setelah bekerja. Tunggu apa lagi...
Diharapkan ketua PASI cabang Limapuluh Kota Drs. Indra Nazwar, ketua harian Rasda Yunus dan pengurus PASI lainnya bisa memintakan bantuan dana pada Bupati ataupun KONI Limapuluh Kota. “Saat ini kami memang sudah kedodoran dana, masih untung anak- anak puteri dan putera yang datang latihan dan menginap dirumah masih ringan tangan untuk membantu memasak sambal, sayur, nasi dan lain,” katanya. Bicara atlet yang lolos PON dan ikut TC jelang masuk latihan
“Enam belas atlet itu kami persiapkan untuk terjun di Kejurnas Pra PON pada Desember mendatang. Untuk Kejurnas ini kami mengincar tujuh tiket ke PON,” kata Ketua Umum TI Sumbar, Handrianto disela-sela buka bersama dengan pengurus dan atlet di rumah kediamannya, Kompleks Nusa Kencana Parak Gadang, Blok A No.1 Padang. Handrianto mengatakan pihaknya cukup optimis bisa merealisasikan target itu. Maklum, dari 16 taekwondoin itu, tujuh orang merupakan atlet binaan Sumbar. Malahan, lima orang diantaranya ditempa di Pelatnas. Lima orang itu adalah Ridho Putra, Efri Efriandi, Olga Gafi, Fitri Handayani, Ramon Satria. Sementara dua orang lainnya adalah Ochirani dan Fitri Ramadani. Handrianto mengakui bahwa persaingan taekwondo di Indonesia memang cukup ketat. Atlet-atlet Jawa masih mendominasi, sedangkan Sumbar belum mampu menembus dominasi itu. Hanya saja, dengan kekuatan lima atlet Pelatnas, pihaknya merasa masih ada peluang meraih emas. “Agak satu emas akan kami usahakan. Peluang terbesar itu memang ada di lima atlet Pelatnas. Namun yang jelas saat ini kami fokus untuk meloloskan atlet dulu ke PON,” terangnya. Untuk merealisasikan target meloloskan atlet itu, pihaknya terus menggenjot atlet kendati bulan puasa. Atlet terus berlatih enam hari seminggu di Gedung Beladiri Kompleks GOR Haji Agus Salim Padang. Tiap Minggu, Selasa dan Kamis malam latihan dilaksanakan latihan teknik dan Senin, Rabu serta Sabtu sore dilakukan latihan fisik. “Lima hari setelah lebaran, kami akan melakukan pemusatan latihan penuh sampai pada 8 Desember jelang kejurnas. Hal itu bertujuan agar kami bisa mencapai puncaknya pada Kejurnas mendatang,” ujar Wakil Ketua Umum KONI Sumbar itu. Pada kesempatan itu, Handrianto mengatakan acara buka bersama itu bertujuan untuk menjalin silaturahim antara pengurus dengan pelatih dan atlet. Dengan demikian diharapkan terciptanya hubungan yang harmonis. “Kami ingin menjalin silaturahim agar semakin erat. Suasana keakraban ini diharapkan terus tercipta sehingga pengurus, pelatih dan atlet bisa berprestasi luar dalam,” ujar Handrianto yang pada saat itu merayakan ulang tahunnya yang ke-51. (h/pp)
email : stbaprayogapadang@yahoo.com Ketua Yayasan Prayoga
Dari pukul 08.00 s/d 11.00 WIB (Siang), pukul 15.00 s/d 18.00 (Sore) Koresponden melalui Surat, Lampirkan Perangko Rp. 5000,- untuk balasan
P. Dr. Philips Rusihan Sakti, Pr
Ketua STBA Prayoga
..
..
Drs. Wa’ozisokhi Nazara, M.Hum
RIAU & KEPRI 7
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
SUTANA
KILAS 240 Lokasi Salat Idul Fitri Disiapkan PEKANBARU, HALUAN — Pemko menetapkan 240 tempat untuk pelaksanaan Salat Idul Fitri 1432 Hijriah. Semua tempat itu tersebar di seluruh kecamatan di Pekanbaru, baik di lapangan maupun di masjid. “Jumlah tempat pelaksanaan salat Idul Fitri tahun ini sama dengan jumlah tempat pelaksanaan salat Idul Fitri tahun lalu,” kata Staf Kementerian Agama Pekanbaru Edward, Kamis (11/8) di aula Kantor Walikota Pekanbaru. Dijelaskannya, sejumlah kecamatan yang dijadikan pusat pelaksanaan salat Idul Fitri adalah Kecamatan Tenayan 60 tempat, Marpoyan 42 tempat, Bukit Raya 33 tempat, Rumbai 18 tempat, Rumbai Pesisir 19 tempat, Payung Sekaki 13 tempat, Pekanbaru Kota 2 tempat, Sail 3 tempat, Sukajadi 8 tempat dan Tampan 23 tempat. Penjabat Walikota Syamsurizal menyarankan, agar kesiapan dari pengurus masjid dapat ditinjau dan memastikan siapa yang akan bertanggung jawab dalam pelaksanaan salat Idul Fitri, terutama yang akan diadakan di lapangan. Terkait kegiatan takbir keliling, pemerintah tidak mengadakan kegiatan tersebut karena ditakutkan keselamatan pengendara saat konvoi. Namun demikian, Pemko akan melakukan tablig akbar yang dipusatkan di Jalan Gajah Mada. Selain itu juga dilaksanakan sejumlah kegiatan yang bernuasakan Islami. (hr/mg1)
Burung Migran Hinggapi Pesisir Riau DUMAI, HALUAN — Burung migran yang diperkirakan berjumlah ratusan ekor dikabarkan setiap tahun hinggap di kawasan hutan alami yang berada di pesisir Provinsi Riau, tepatnya di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis. Menurut pengakuan warga di Pulau Rupat, Jumat (12/8), burung langka tersebut selalu hinggap di bebatangan pepohonan rimbun hutan alami di sana, namun hanya tampak setiap pergantian musim kemarau beralih ke penghujan. “Agustus tahun ini (2011) beberapa warga ada yang sempat menyaksikan burung aneh itu. Jumlahnya ratusan. Mereka hingga di pohon-pohon yang tinggi,” kata Surya Adnan, pemuka masyarakat di Tanjung Rhu, Kecamatan Rupat. Biasanya, kata dia, kebanyakan warga setempat menemukan burung migran pada September, mengingat pada bulan ini pergantian musim sering terjadi. Spesies burung yang berasal dari Siberia dan China ini, menurut warga, sengaja hinggap di Pulau Rupat untuk mencari bekal makanan guna melanjutkan perjalanan hingga ke selatan mengarah ke sejumlah daratan atau pulau lainnya termasuk Australia dan daratan China. “Kita nggak tahu sampai kapan burungburung itu akan terus singgah, karena hutan alami di Rupat sekarang sudah banyak beralihfungsi menjadi lahan perkebunan sawit. Mungkin bentar lagi alih fungsi sampai ke kawasan hutan yang biasa disinggahi burung migran itu,” kata Junardi, warga setempat. Sebelumnya, Bupati Kabupaten Bengkalis Herliyan Saleh, mengakui sempat mendapatkan kabar tentang kehadiran burung migran jenis Raptor dan Tringa di Pulau Rupat. Informasi tersebut, kata Herliyan, didapat dari sejumlah pemuka masyarakat di Medang Kampai Kecamatan Rupat Utara yang menyatakan adanya aktivitas langka dari segerombolan burung dengan jenis yang asing. ”Informasi yang saya dapat burung migran itu sering singgah di hutan yang berada di Tanjung Medang dengan jumlah yang sangat banyak,” kata Herliyan. (hr/ant)
PELABUHAN INTERNASIONAL — Inilah Pelabuhan Internasional Dompak yang terhenti pembangunanya direncanakan pelabuhan ini akan menggantikan pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura Tanjungpinang, dengan konsep yang lebih moderen.
47 PMA Investasi di Batam
BATAM, HALUAN — Sepanjang semester I tahun 2011, tercatat 47 perusahaan modal asing (PMA) yang telah disetujui untuk berinvestasi di Kota Batam dengan nilai investasi sebesar 43. 455. 000 dolar Amerika Serikat (AS). Selain investasi baru, juga disetujui perluasan PMA dengan nilai investasi sebesar 38.505.000 dolar AS. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2010, jumlah PMA yang disetujui turun sebesar 7,85 persen. Meski jumlahnya turun, tapi nilai investasi justru mengalami peningkatan sebesar 9,82 persen. Demikian disampaikan Pelaksana Harian (Plh) Direktur Investasi, Marketing dan Humas Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan
Bebas Batam atau BP Batam Dwi Djoko Wiwoho di Gedung Marketing Centre BP Batam, Batam Centre, Kamis (11/8). Diterangkan Joko, periode Januari-Maret 2011, terdapat 21 PMA yang telah mendapatkan persetujuan investasi dengan nilai investasi sebesar 21.150.000 dolar AS. Periode April 2011, tercatat 11 PMA yang mendapat persetujuan investasi dengan nilai 8.200.
000 dolar AS. Pada Mei 2011, terdapat 8 PMA dengan nilai investasi 3.805.000 dolar AS, dan pada bulan Juni 2011 terdapat 7 PMA dengan nilai investasi sebesar 10.300.000 dolar AS. Selain PMA baru yang telah disetujui, juga terdapat PMA yang melakukan perluasan usaha. Periode Januari-Maret 2011, nilai perluasan PMA sebesar 29.300. 000 dolar, April sebesar 3.900.000 dolar, Mei sebesar 1.025.000 dolar, dan Juni terdapat perluasan PMA sebesar 4.280.000 dolar AS. “Sejak tahun 1971 hingga Juni 2011, secara kumulatif jumlah PMA yang telah menanamkan investasinya di Batam mencapai 1.488 PMA dengan nilai investasi 5.981.564.391 dolar AS. Secara keseluruhan investasi di Batam, khususnya periode Januari-Juni
2011 mengalami peningkatan,” ujar Joko. PMA yang telah berinvestasi di Batam berasal dari Singapura, India, Malaysia, Inggris, Italia, Australia, British Virgin Island, Hongkong, Mauritius, Taiwan, Cina dan Swiss. Bidang usahanya meliputi industri pembuatan dan perbaikan kapal, industri pupuk pelengkap, industri assy dan komponen elektronik, jasa penunjang pertambangan, perdagangan besar, distributor dan impor, jasa pendidikan keterampilan, industri pembuatan barang dari logam, industri bearing dan assembly, industri komponen plastik dan peralatan dari plastik, angkutan laut domestik, jasa konstruksi, industri peralatan pancing, industri pembuatan baut, mur, dan kawat
baja, real estate, industri alat permainan (lego), jasa bar, jasa boga dan jasa perjalanan wisata, dan jasa penyewaan alat-alat berat dengan operatornya. “Meskipun FTZ belum berjalan sepenuhnya, namun investasi di Batam terus meningkat dan Batam juga memiliki prestasi dalam menggaet investor. Hal ini tak lepas dari kerja keras dan konsistensi dalam mempromosikan Batam. Ke depan perlu adanya peningkatan sarana dan prasarana dasar serta dukungan yang serius dari pemerintah pusat dalam mempertegas aturan soal pelaksanaan kawasan perdagangan bebas di Batam. Dengan harapan dapat memberikan kondusifitas di kawasan Batam,” tandas Joko. (hk/pti)
Persediaan Pangan Riau Cukup
PEKANBARU, HALUAN — Badan Ketahanan Pangan (BKP) Riau menyatakan persediaan berbagai kebutuhan pangan masyarakat menjelang, dan sesudah lebaran 2011 mendatang cukup. Bahkan ada beberapa kebutuhan pangan dinilai lebih dari cukup seperti beras, daging dan telur. Kepala BKP Riau H Syaril Haryanto, mengatakan, dari kajian tiga bulan terakhir Juni-Agustus yang dilakukan pemerintah terhadap persediaan pangan di Riau, justru tidak ada yang perlu dirisaukan. Hal ini karena persediaan di beberapa pasar masih aman. Dengan demikian, masyarakat diharapkan tidak perlu melakukan aksi borong yang dinilai tidak efektif.
Meski sebagian besar kebutuhan pangan Riau masih didatangkan dari luar, namun BKP mencatat pasokan yang dibutuhkan masyarakat sejauh ini masih aman dan lancar. Bahkan adanya lonjakan harga secara fluktuatif menjelang lebaran saat ini, pemerintah menilai masih dalam angka yang wajar karena terjadinya lonjakan permintaan pasar. BKP mencatat dari kebutuhan beras 227.000 ton/tahun, sekitar 38,9 persen di antaranya masih didatangkan dari luar Riau. Begitu juga dengan persediaan daging dan telur yang berada dipasaran masing masing persediaan yang didatangkan ari luar Riau mencapai 70 persen dan 90 persen dari kebutuhan sekarang ini.
Khusus terhadap persediaan beras menjelang lebaran mendatang, tidak kurang 238 ton yang berada dipasaran selama tiga bulan terhitung agustus. Sedangkan kebutuhan di masyarakat hanya mencapai 59.000 ton sebulan. Ini belum termasuk stok yang berada di Bulog yang jumlah cukup besar yakni mencapai 19.000 ton lebih. “Karena itu meski Riau dinilai daerah yang mempunyai tingkat konsumtif tertinggi dan bukan daerah penghasil produk pangan, ternyata stok yang tersedia justru melebihi. Bahkan harga yang ditawarkan dipasaran bisa dikatakan stabil dan terjangkau. Ini artinya stok yang tersedia melebihi dari kebutuhan masyarakat,” paparnya. (hr/dar)
Korban Penganiayaan Tolak Tawaran Damai Kapolda
IYAN
BABI yang diyakini jadi-jadian atau masyarakat lebih mengenal dengan babi ngepet ditangkap warga Jalan Tugu Pahlawan Tanjungpinang kemarin
BATAM, HALUAN — Kuasa Hukum Nurdin Harahap dan Supryanto, Sutan J Siregar menegaskan kliennya menolak tawaran damai yang disampaikan Kapolda Kepri Brigjen Pol Raden Budi Winarso. Sutan memastikan pihaknya akan tetap melanjutkan laporan atas penganiayaan yang diterima Nurdin cs ke ranah hukum. Sebelumnya dalam pertemuan antara tujuh mantan sekuriti perumahan Anggrek Mas 3 yang sempat dijadikan tersangka dalam kasus pembunuhan Putri Mega Umboh, istri SKBP Mindo Tampubolon dengan Kapolda Kepri, Selasa (9/8), Kapolda menawarkan upaya perdamaian terkait laporan penganiayaan yang diterima tujuh mantan sekuriti selama berada di dalam tahanan di Polda Kepri. “Kalau perdamaian secara perdata, seperti melakukan pengobatan terhadap klien kami, maka itu kami setuju. Tapi perdamain itu lalu dengan serta merta menghilangkan laporan pidananya, yakni pengeroyokan dan penganiyaan, tentu kami selaku kuasa hukum menolaknya,” tegas Sutan Siregar kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (11/8). Saat ini pihaknya lebih
banyak konsentrasi terhadap laporan yang berupa pengaduan yang diterimanya. Oleh karenanya, apapun bentuk perdamain sebagaimana yang ditawarkan oleh Kapolda kepada para sekuriti beberapa waktu lalu, tidak akan diterimanya. Bahkan kliennya telah menyatakan tidak akan mau menerima tawaran dari Kapolda tersebut. Bila perdamaian sebagaimana yang ditawarkan oleh Kapolda tersebut diterima, menurut Sutan, akan menjadi sebuah tamparan bagi Nurdin dan Supriyanto, selaku orang yang tak bersalah lalu dianiaya oleh oknum polisi Polda Kepri bak binatang. Kata dia, laporan yang dilakukan oleh Nurdin dan Supriyanto yakni tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan (Pasal 170 dan pasal 351 KUHP) yang dilakukan oleh oknum penyidik Polda Kepri ketika melakukan sidik, dengan ancaman tujuh tahun penjara. Penolakan atas tawaran damai oleh Kapolda juga dilontarkan oleh Elyas Langodai, salah satu pengurus paguyuban Lembata, Flores, NTT. Ditegaskannya, bahwa apa yang dilakukan oleh oknum polisi terhadap para sekuriti harus diselesaikan
secara hukum. “Saya sudah sampaikan ke adik-adik yang menjadi korban salah tangkap dan ditahan serta dianiaya oleh polisi. Bahwa kalau ada pemberian dari Polda Kepri untuk biaya pengobatan, maka silahkan untuk diambil. Tapi kalau disuruh melakukan tanda tangan harus ditolak. Dalam rapat juga saya sampaikan bahwa, tidak ada perdamaian. Kasus ini harus diproses secara hukum,” tegas Ellyas. Sementara itu, Sutan J Siregar menyampaikan bahwa terkait laporan Nurdin Harahap dan Supriyanto, para penyidik Propam Mabes Polri sudah diturunkan bersama pihak SPKT Polda Kepri untuk melakukan pemeriksaan terhadap oknum anggota Polda Kepri yang melakukan pengeroyokan dan penganiayaan terhadap tujuh orang sekuriti yang sempat dijadikan tersangka dalam kasus pembunuhan Putri Mega Umboh. “Penyidik dari Propam Mabes Polri bersama SPKT Polda Kepri sudah turun melakukan pemeriksaan terhadap para polisi yang melakukan penganiayaan di lantai dua Bidang Propam Polda Kepri,” kata Sutan tanpa merinci lebih lanjut. (hk/lim)
SUTANA
Dua dari Tujuh Imigran Srilanka mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang, Jumat (12/8). Imigran yang bertahan di atas kapal MV Alicia mulai terserang berbagai penyakit.
38 Feri Layani Tanjungpinang-Batam
TANJUNGPINANG, HALUAN — Sebanyak 38 unit kapal feri disiapkan untuk melayani penumpang arus mudik, dan balik dari Kota Tanjungpinang menuju Kota Batam di Provinsi Kepulauan Riau pada hari raya Idul Fitri 1432 Hijriyah. “Saat ini baru belasan kapal feri, mendekati hari H Lebaran kapal yang disiapkan mencapai 38 unit untuk mengantisipasi lonjakan penumpang,” kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau, Muramis, di Tanjungpinang, Jumat (12/8). Selain menyiapkan 38 kapal feri, menurut dia sebanyak tujuh kapal cepat juga akan melayani rute Tanjungpinang-Batam atau pun sebaliknya. “Diharapkan tidak terjadi penumpukan penumpang di Pelabuhan Sri Bitan Pura Tanjungpinang atau di Pelabuhan Punggur, Batam,” katanya. Keberangkatan kapal dari dua pelabuhan itu menurut dia tidak memiliki jadwal dan bisa berangkat setiap saat setelah penumpang penuh. “Tidak ada jadwal, jika penumpang penuh langsung jalan,” ujarnya. Hal tersebut menurut dia
dilakukan agar tidak ada penumpukan penumpang di pelabuhan Tanjungpinang maupun Batam yang diprediksi mengalami lonjakan sepuluh persen dari tahun sebelumnya. Sementara itu, tiket kapal feri Tanjungpinang-Batam atau sebaliknya menurut dia tidak ada kenaikan dan calon penumpang diharapkan tidak membeli tiket kepada calo. “Tiket tidak naik dan penumpang diharapkan membeli tiket di loket yang suudah disediakan, jangan kepada calo,” ujarnya. Pihak Pelindo Cabang Tanjungpinang menurut dia akan menertibkan calo tiket yang sekarang banyak terdapat di Pelabuhan Sri Bintan Pura. “Bukan hanya selama Lebaran calo tiket ditertibkan, tetapi kami berharap selamanya,” ujar Muramis. Mengenai kelaikan berlayar kapal menurut Muramis sudah melalui uji kelayakan rutin dan siap melayani arus mudik dan balik Lebaran 1432 Hijriyah. “Setiap kapal juga sudah dilengkapi alat keselamatan dan jaket pelampung sudah dilebihkan sepuluh persen dari jumlah penumpang,” katanya. (hk/ant)
8
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M / 13 RAMADAN 1432 H
TANYA-JAWAB
Menanam ruhul-infaq Tanya BUYA, selain menahan makan minum apa pelajaran besar yang dapat dipetik dari ibadah dalam bulan Ramadan ini secara nyata. Berkenanlah menjawabnya untuk kami amalkan, Insyaallah. Terimakasih Buya atas jawabannya ini. Ditunggu. MAS’OED ABIDIN
Abdul Khaliq, Mahasiswa Politeknik Unand
Jawab SATU dari pelajaran besar ibadah Ramadan adalah menanaman ruhul-infaq (jiwa yang segar dan suka memberi). Dalam ajaran Islam ruhul infaq ini memiliki kekuatan besar dalam melahirkan masyarakat berkualitas, tanpa harus menengadahkan tangan meminta-minta kiri dan kanan. Artinya, sikap pemurah dalam Ramadan (seperti, suka memberi perbukaan kepada orang yang akan berbuka puasa ketika saat berbuka telah tiba, rajin mengeluarkan zakat dan shadaqah di bulan suci ini, rela mengisi kotak amal setiap datang ke masjid), ternyata semuanya itu pada dasarnya adalah membentuk masyarakat mandiri yang kemudian akan berkembang menjadi masyarakat yang senang hidup saling membantu sesama. Masyarakat yang senang menerima dan suka menampung tangan atau menagih apa yang tidak di berikan orang lain, pada ujungnya akan menjadi bertungkus lumus dan terjerumus kepada rela menggadai bahkan menjual diri. Akhirnya terjadilah pelecehan nilai-nilai kehidupan insani. Disinilah tersimpan satu rahasia besar yang dikandung oleh ajaran agama Islam seperti dalam ungkapan Umar bin Khattab RA, bahwa; “ harrik yadaka unzil ‘alaika ar-rizqa “ artinya adalah “gerakkan tanganmu, Allah akan menurunkan untukmu rezeki”. Nilai mulia Ramadan diantaranya melahirkan suatu masyarakat yang proaktif dalam menghadapi setiap keadaan. Masyarakat yang berpikiran positif dengan melihat sesuatu sebagai realitas objektif. Nilai mulia dari Ramadan ini mendorong manusia yang menghajatkan perubahan untuk selalu berusaha kearah perbaikan dan peningkatan mutu masyarakat itu sendiri, dengan kebiasaan saling membantu. Masyarakat yang peduli akan sesama tentu akan tegak ditapak sendiri. Masyarakat seperti itu tidak akan bergayut kepada apa yang lalu lalang didepannya. Inilah profil masyarakat mandiri. Bulan Ramadan juga melahirkan watak mulia. Diantaranya saling memuliakan dan saling menjaga nikmat dari Allah yang telah diterima bersamasama. Kebahagiaan bukanlah milik sendiri. Kebahagian yang hakiki adalah mampu hidup bahagia dengan membahagiakan orang lain. Demikianlah, mudah-mudahan bermanfaat dan terima kasih. Semoga Allah menerima pahala puasa kita semua. Amin. Wassalam Rubrik yang diasuh Buya Mas’oed Abidin ini terbuka bagi pembaca Haluan untuk mengirimkan pertanyaan seputar Ramadan dan hal lainnya. Pertanyaan bisa dikirimkan lewat e-mail: opinihaluan@gmail.com dan bisa juga lewat SMS 082170625544
BADAN AMIL ZAKAT DAERAH PADANG
Zakat Fitrah Ditargetkan Rp15 Miliar
PADANG, HALUAN—Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Kota Padang tidak hanya mengoptimalkan pengumpulan zakat penghasilan masyarakat, namun juga zakat fitrah pada Ramadan tahun ini. Ditargetkan, total zakat fitrah yang akan terkumpul jelang Idul Fitri nanti yaitu mencapai Rp15 miliar.
Ketua Umum Bazda Kota Padang, Prof. Salmadanis mengatakan, jumlah itu terdiri atas zakat dalam bentuk beras dan uang dari sekitar 850.000 penduduk Muslim di kota itu. Perhitungannya yaitu, jika rata-rata masyarakat membayarkan zakat
PESANTREN RAMADAN— Siswa di Kota Padang wajib mengikuti pesantren Ramadan selama bulan puasa ini. Selain mendalami pelajaran agama, mereka juga dibekali pengetahuan bahaya Narkoba dan kesehatan remaja.
sebesar Rp18.000 per orang. Pada tahun 2011 ini, Bazda kota Padang memprediksi besaran zakat fitrah untuk wilayah kota Padang dan sekitarnya sebesar Rp17.000 hingga Rp20.000. “Jika zakat fitrah dibayarkan dalam bentuk beras, maka wajib membayarkan 2,5 kilogram beras dan jika dibayar dalam bentuk uang akan setara dengan Rp17.000 untuk beras kualitas rendah, Rp 18.000 untuk beras kualitas sedang, dan Rp 20.000 untuk beras kualitas terbaik,” katanya lagi. Ia mengatakan, jumlah itu masih akan dibahas lagi bersama para ulama dan Pemerintah Kota Padang mengingat harga beras yang berfluktuasi saat ini. Namun demikian, pihkanya juga mengharapkan pihak masjid dan badan amil zakat untuk gencar menyosialisasikan zakat fitrah tersebut agar para muslim di kota Padang dapat menunaikan kewajibannya membayar zakat fitrah sebelum takbiran Idul Fitri berkumandang. Selain itu, Salmadanis juga mengimbau masyarakat agar
melakukan pembayaran zakat fitrah melalui badan amil zakat karena itu lebih baik. “Pembayaran zakat melalui amil lebih afdhal dan biarkan petugas zakat yang menyalurkannya kepada penerima zakat,” tambahnya. Penerima zakat tersebut adalah fakir, miskin, mualaf (orang yang baru masuk Islam), orang memerdekakan budak, orang berhutang, fisabillillah (orang berjuang di jalan Allah), musafir (orang dalam perjalanan) dan amil (pengelola zakat). Warga diharapkan membayar zakat sesegera mungkin karena lebih baik karena zakat bisa membantu para penerimanya seperti membeli keperluan sehari-hari. “Kami mengharapkan seluruh warga kota Padang untuk menunaikan kewajiban membayar zakat fitrah sesegera mungkin sehingga mereka (penerima zakat, red) juga bisa merasakan kebahagiaan di hari raya nanti, seperti bahagianya umat yang mampu bergembira merayakan hari kemenangan,” tambahnya lagi. (h/vid/ant)
DENI
PESANTREN RAMADAN KOTA PADANG
Peserta Dibekali Pengetahuan Bahaya Narkoba PADANG, HALUAN—Peserta Pesantren Ramadan di Kota Padang juga dibekali tentang bahaya Narkoba dan kesehatan remaja. Materi ekstra ini dipelajari pada minggu terakhir pelaksanaan pesantren dengan menghadirkan instruktur dari pihak-pihak terkait. “Berdasarkan jadwal yang kita terima, materi Narkoba dan kesehatan remaja ini dilaksanakan pada minggu terakhir. Sedangkan sejak awal, materi tetap mendalami Asmaul Husna yang telah disusun pada Rencana Pembelajaran Pesantren (RPP) atau
kurikulumnya pesantren Ramadan ini,” kata Panitia Pesantren Ramadan Musala Al Hijrah, Wisma Bumi Lestari Indah Korong Gadang Kuranji, Reni Hasrin, kemarin. Menurutnya, materi bahaya Narkoba tersebut sangat penting bagi peserta pesantren. Sebab, salah satu penyebab terjebaknya masyarakat mengkonsumsi narkoba, karena dia belum paham sepenuhnya apa itu narkoba. Setelah berani mencoba, akhirnya ketagihan. “Seperti berita di televisi dan
koran yang kita baca, awal terjerumusnya pecandu narkoba ini yaitu hanya coba-coba. Setelah dicoba, akhirnya ketagihan. Nah, bagaimana kita bisa meyakinkan generasi muda ini jangan sampai pernah mencoba Narkoba, solusinya yaitu melalui pengetahuan Narkoba ini,” katanya lagi. Dia berharap, Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kota Padang bersama Badan Kerjasama TPA/MDA mendatangkan instruktur terkait untuk memberikan materi bahaya Narkoba tersebut, sehingga bisa meyakinkan siswa
takut dengan Narkoba. “Di samping di sekolah, mungkin pada pesantren inilah, sarana yang tepat mencegah penyalahgunaan Narkoba sejak usia dini bagi generasi muda kita,” tambahnya. Sementara itu, kegiatan pesantren Ramadan tahun ini diikuti sekitar 147.419 siswa SD, SLTP dan SLTA. Mereka diwajibkan mengikuti kegiatan tahunan Pemko Padang tersebut. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Padang, Al Amin S.Sos sebelumnya mengatakan,
sebagai unit kerja terkait yang melaksanakan kegiatan Pesantren Ramadhan tersebut, pihaknya sudah mempersiapkan agenda serta instruktur yang memberikan materi selama kegiatan pesantren tersebut. Di samping instruktur dari guru TPA/MDA, Pemko juga melibatkan seluruh guru sekolah. Pesantren Ramadhan kali ini akan dilaksanakan mulai tanggal 2 Agustus hingga 25 Agustus 2011 mendatang. Khusus tiap hari Jumat dan peringatan 17 Agustus para siswa diliburkan dari aktivitas Pesantren Ramadhan. (h/vid)
9
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
KENANGAN KECIL
MESKI KEKURANGAN GURU PNS
Perguruan Mahad Islamy Bertekad Meraih Kejayaan
Oleh : SRI MULYATI
PERGURUAN Mahad Islamy berdiri 21 Januari 1930. Dalam rentang waktu yang cukup panjang sebagai sebuah lembaga pendidikan agama Islam, banyak sudah pengalaman pahit dan manis yang dilami perguruan tersebut. KAMIL AGOES
Melatih Kesabaran PENUH cobaan. Inilah yang dirasakan Kamil Agoes pada bulan puasa tahun ini, jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Namun demikian, cobaan ini justru menjadi pelecut semangat bagi Humas PT Jasa Raharja Cabang Sumbar ini untuk meningkatkan ibadahnya kepada Allah SWT. “Bulan puasa ini jauh berbeda, jika saya bandingkan menjalani ibadah puasa tahun lalu. sekarang, saya menjalani ibadah puasa sendirian, karena istri dan anakanak saya berada di Makassar, Sulawesi Selatan,” kata putra Sungai Puar, Agam yang baru saja mendapat tugas di kampung halaman, setelah cukup lama menjalani hidup di perantauan ini. “Biasanya saya menjalani ibadah puasa bersama anak dan istri. Berbuka dan sahur bersama. Tapi sekarang, suasana itu saya rasakan sendiri, meskipun terkadang ditemani kawan-kawan di Padang ini,” kata Kamil yang pindah tugas dari Makassar ke Padang sejak November tahun lalu ini. Di satu sisi, memang sesuatu kekuarangan menjalani ibadah puasa tanpa keluarga. Namun disisi lain, kondisi ini justru menjadi motivasi tersendiri bagi Kamil untuk melatih kesabaran, kemandirian serta disiplin dan meningkatkan ibadah kepada Allah SWT. Ini dirasakannya sejak pindah ke Padang, Kamil Agoes ini rutin menunaikan ibadah puasa sunat Senin Kamis disamping meningkatkan ibadah wajib. Sehingga puasa di Ramadan sekarang terasa sudah seperti rutinitas. Demikian juga melatih kesabaran dan kemandiria. Yang namanya tinggal sendiri, tentu tuntutan utama menjalani hidup yaitu bisa mengerjakan sendiri untuk keperluan sendiri. Untuk mengerjakan kebutuhan ini jelas dibutuhkan kesabaran. “Nah, ibadah puasa sunat Senin Kamis yang saya lakukan telah melatih kesabaran dan kemandiri ini, sehingga semuanya bisa saya lakukan dengan tenang, baik ketenangan lahir maupun batin,” tambahnya.(h/vid)
SRI MULYATI
MAHAD ISLAMY—Perguruan Mahad Islamy Koto Nan IV Payakumbuh. Perguruan Islam inikembali bertekad meraih kejayaan seperti yang pernah dirasakan tahun 70-an silam.
Polresta Dharmasraya Buka Bersama Anak Panti
DHARMASRAYA, HALUAN –Jajaran Polresta Dharmasraya menggelar buka bersama dengan anakanak panti asuhan serta ninik mamak, walinagari dan tokoh masyarakat setempat. Buka bersama ini juga serangkaian kegiatan peduli lingkungan jajaran kepolisian ini. “Di samping amal ibadah, buka bersama anak panti ini juga wujud kepedulian kami terhadap lingkungan. Makanya, buka bersama ini ini menjadi perhatian khusus jajaran kami di saat Ramadan,” kata Kapolres Dharmasraya, AKBP Chairul Aziz di sela-sela kegiatan tersebut, Kamis (11/8). Dalam sambutannya, Chairul Aziz mengatakan, kegiatan kepedulian lingkungan tersebut menjadi perhatian khusus serta ditingkatkan kedepannya. “Beberapa hari belakangan kami bersama salah satu tokoh Dharmasraya, pak Zubir, telah menebarkan benih ikan nila di lima belas titik sepanjang irigasi, karena air
KAPOLRESTA Dharmasraya memberikan sambutan sebelum buka bersama telah jernih lagi. Hal ini kami lakukan, agar kita bersama bisa menjaga kelestarian ikan dan air. Kami serahkan kepada masyarakat mengelolanya,” harap Kapolres ini. Dia menambahkan, aparat ke-
polisian berkomitmen untuk melestarikan alam yang juga merupakan program Polda Sumbar. Diharapkan, masyarakat bisa bekerjasama mendukung pelestarian alam kedepannya. (h/fma)
Wako Resmikan Masjid Al Falah WALIKOTA Fauzi Bahar didampingi Camat Kuranji, Desmon Danus dan Tokoh Masyarakat Aldi Yunaldi menandatangani prasasti peresemian Masjid Al Falah, kemarin. HUMAS
PADANG, HALUAN—Walikota Padang Fauzi Bahar meresmikan Masjid Al Falah Surau Jambu Kelurahan Lubuak Lintah Kecamatan Kuranji, Jumat (12/8). Peresmian dilaksanakan sebelum melaksanakan solat Jumat berjamaah. Dalam sambutannya, Fauzi Bahar mengharapkan kepada masyarakat Lubuak Lintah untuk memaksimal fungsi masjid sebagai tempat ibadah, sarana
pendidikan, dan kegiatan koperasi sefrta menyemarakan kegiatan keagamaan di Bulan Ramadan sekarang. “Masjid harus menjadi pusat kegiatan masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan keagamaan bagi remaja. Diharapkan, masjid ini akan lahir sosok pemimpin masa depan yang memiliki dasar agama yang kuat yang berakhlak mulia,” kata Fauzi.
Masjid Al Falah ini dibangun di lahan seluas 17m x 17m dengan biaya sekitar Rp. 625 Juta. Dana tersebut merupakan bantuan dari Negara Brunai Darussalam dan sumbangan masyarakat Lubuak Lintah baik yang di perantauan maupun yang berada di Kota Padang sekitarnya. “Sekarang masjid kita sudah berdiri megah. Mari kita tingkatkan amal ibadah dengan salah berjamaah serta menunaikan ibadah lainnya seperti zakat. Kami mengimbau masyarakat, ninik mamak, tokoh masyarakat, bersama lurah dan camat untuk meningkatkan pengumpulan zakat agar beban ekonomi masyarakat yang kurang mampu bisa teratasi,” katanya. Di samping itu, Fauzi juga mengajak seluruh lapisan masyarakat menjaga ketertiban lingkungan dengan memerangi maksiat, judi, narkoba, serta kenakalan remaja. Tokoh masyarakat setempat Aldi Yunaldi menyampaikan terima kasih kepada Pemko Padang atas bantuannya, sehingga mesjid yang runtuh akibat gempa 30 September 2009 lalu dibangun kembali melalui dana donator dan sumbangan lainnya. (h/vid/rel)
Kisah Kearifan Mullah Nasrudin Hoja Tampang Itu Perlu NASRUDIN hampir selalu miskin. Ia tidak mengeluh, tapi suatu hari istrinyalah yang mengeluh. “Tapi aku mengabdi kepada Allah saja,” kata Nasrudin. “Kalau begitu, mintalah upah kepada Allah,” kata istrinya. Nasrudin langsung ke pekarangan, bersujud, dan berteriak keras-keras, “Ya Allah, berilah hamba upah seratus keping perak!” berulang-ulang. Tetangganya ingin mempermainkan Nasrudin. Ia melemparkan seratus keping perak ke kepala Nasrudin. Tapi ia terkejut waktu Nasrudin membawa lari uang itu ke dalam rumah dengan gembira, sambil berteriak “Hai, aku ternyata memang wali Allah. Ini upahku dari Allah.” Sang tetangga menyerbu rumah Nasrudin, meminta kembali uang yang baru dilemparkannya. Nasrudin menjawab
“Aku memohon kepada Allah, dan uang yang jatuh itu pasti jawaban dari Allah.” Tetangganya marah. Ia mengajak Nasrudin menghadap hakim. Nasrudin berkelit, “Aku tidak pantas ke pengadilan dalam keadaan begini. Aku tidak punya kuda dan pakaian bagus. Pasti hakim berprasangka buruk pada orang miskin.” Sang tetangga meminjamkan jubah dan kuda. Tidak lama kemudian, mereka menghadap hakim. Tetangga Nasrudin segera mengadukan halnya pada hakim. “Bagaimana pembelaanmu?” tanya hakim pada Nasrudin. “Tetangga saya ini gila, Tuan,” kata Nasrudin. “Apa buktinya?” tanya hakim. “Tuan Hakim bisa memeriksanya langsung. Ia pikir segala yang ada di dunia ini miliknya. Coba tanyakan misalnya tentang jubah saya dan kuda saya, tentu semua diakui sebagai miliknya. Apalagi pula uang saya.” Dengan kaget, sang tetangga ber-
teriak, “Tetapi itu semua memang milikku!” Bagi sang hakim, bukti-bukti sudah cukup. Perkara putus.
Jatuhnya Jubah NASRUDIN pulang malam bersama teman-temannya. Di pintu rumah mereka berpisah. Di dalam rumah, istri Nasrudin sudah menanti dengan marah. “Aku telah bersusah payah memasak untukmu sore tadi !” katanya sambil menjewer Nasrudin. Karena kuatnya, Nasrudin terpelanting dan jatuh menabrak peti. Mendengar suara gaduh, temanteman Nasrudin yang belum terlalu jauh kembali, dan bertanya dari balik pintu, “Ada apa Nasrudin, malam-malam begini ribut sekali?” “Jubahku jatuh dan menabrak peti,” jawab Nasrudin. “Jubah jatuh saja ribut sekali ?” “Tentu saja,” sesal Nasrudin, “Karena aku masih berada di dalamnya.”
Puncak kejayaan Mahad Islamy terjadi tahun 70-an, disaat Mahad memiliki ratusan murid. Ketika itu murid Mahad tidak saja berasal dari Payakumbuh, akan tetapi banyak murid yang berasal dari luar daerah. Seiring berjalannya waktu dan munculnya lembaga pendidikan dan sekolah umum yang lebih menjanjikan lapangan kerja, Mahad Islamy mengalami penurunan jumlah murid. Sekarang perguruan itu hanya memiliki 162 murid, termasuk yang ditampung di Pondok Pesantren Mahad Islamy di Balai nan Duo. Mahad Islamy di Koto Nan IV yang merupakan sebuah MTsN memiliki sembilan kelas dari kelas satu sampai kelas tiga. Sementara yang di Pondok Psantren Balai Nan Duo juga ada tiga kelas dengan jumlah murid 54 orang. Kepala MTsN Arif Hidayat, SSos, yang diwakili Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Loiza Roza, dan Rosmainar, Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, menuturkan, jumlah ruangan kelas yang ada di Mahad Islamy sebanyak 16 ruangan, sementara yang terisi hanya sembilan kelas. Namun demikian, mereka bertekad kembali meraih kejayaan, apalagi saat ini pemerintah mencanangkan pendidikan berkarakter. “Kami siap menyukseskan pendidikan berkarakter itu, karena kami sudah memulainya. Disini selain pendidikan umum, juga pelajaran agama. Bahkan, siswa kami diwajibkan menguasai bahasa Arab dan bahasa Inggris,’ ujarnya. Mahad Islamy memiliki murid laki-laki dan perempuan. Berbeda dengan murid yang berada di pusat perguruan
Jadwal Tarawih Anda
tersebut, Koto Nan IV yang muridnya tidak menetap, tapi yang di Pondok Pesanten Balai Nan Duo, murid tinggal menetap atau mondok disana dan hanya boleh pulang sebulan sekali. Baik yang di Balai Nan Duo maupun yang di Koto Nan IV, murid tetap belajar di bulan puasa seperti halnya sekolah negeri. Sementara murid yang mondok di Balai Nan Duo, memiliki kegiatan yang cukup padat. Selain shalat berjamaah, dan mengaji , setiap pagi murid-murid belajar bahasa Arab dan bahasa Inggris. Kegiatan Pramuka untuk pelajar di Pondok Psantren seta kaligrafi, dibina oleh Pembina khusus yang terdiri dari delapan guru pembina. Pelajar yang mondok di Pondok Pesantren tidak saja berasal dari Payakumbuh dan Lima Puluh Kota, akan tetapi ada yang datang dari Riau dan Bengkulu. Terkendala Dana Kepada Haluan, Roza dan Rosmainar mengaku MTsN Mahad Islamy terkendala dana dan buku, serta terbatasnya jumlah guru yang pegawai negeri. Dari 31 orang guru yang ada, hanya dua orang yang PNS, selebihnya guru honor. Dana BOS dari pemerintah selama ini 50 persen digunakan untuk membayar honor guru. Sementara menurut aturan hanya 20 persen dana tersebut yang diperbolehkan untuk membayar honor guru. Dalam kesempatan tersebut baik Roza maupun Rosmainar mengharapkanp perhatian pemerintah agar lebih ditingkatkan kepada sekolah agama. Tanpa perhatian dari pemerintah sekolah swasta baik sekolah agama maupun yang bukan sekolah agama, akan mati. ***
SABTU, 13 Agustus 2011 / 13 Ramadan 1432 H
NO
TEMPAT
PENCERAMAH
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58. 59. 60.
Mushalla Nurul Islam Gurun Laweh Lubuk Begalung Mushalla Al-Jadid Kabun Jalan Tunggang Masjid Baitul Makmur Perumnas Air Tawar Barat Masjid Al Bahrain Purus Atas Masjid Imaduddin wisma Indah II Lapai Padang Masjid Barkah Kel. Jati Kec. Padang Timur Masjid Husnul Khatimah komplek Perumahan Nuansa Indah Masjid Baiturrahman - Jati Masjid Hidayah Jalan Tunggang Mushalla Baitul ‘Arafah Komplek Palm Griya Indah II Kuranji Masjid Sahara Padang Pasir Masjid Ukhuwah Muhammadiyah Simpang Haru Masjid Raudah Ulak Karang Masjid Abrar Bandar Olo Masjid Khairul Ummah Gadut Kelurahan Padang besi Masjid Baitul Muttaqin Pangkalan TNI AU Padang Masjid Raya Ganting Masjid Nailussa’adah Alang Laweh Koto Masjid Nurus Sakinah JL. Palang Karaya Ulak Karang Selatan Masjid Nurul Iman Sumatera Barat Mushalla Darul Ishlah Masjid Nurul Yaqin Belanti Masjid Al-Wustha Bungo Pasang Masjid Al-Hidayah Siteba Masjid Baiturrahim Parak Anau- Filano Tabing Masjid Istiqlal Purus Atas Masjid Nurul Huda Simpang Piai Masjid Nurul Ihsan Komp. Arai Pinang Pangambiran Masjid Raya Muhammadiyah Tanjung Sabar Lubeg Mushalla Jihadul Muslimin Kampung Ujung Tanjung Lapai Masjid Al-Azhar UNP Padang Masjid Raya Durian Tarung Kec. Kuranji Mushalla Nurul Munfiqin Jalan Pulau Karam No. 169 Masjid Darussalam Pemancungan Kel. Pasa Gadang Masjid Muhajirin Komp. Mawar Putih Kec. Kuranji Masjid Iman Ketaping JL. S. Parman Lolong Masjid Muhammadan JL. Pasar Batipuh -Padang Masjid Al-Munawwarah Perumnas Pagambiran Lubeg Masjid Istighfar Parak Gadang Mushalla Baitul Huda Parak Gadang Masjid Al-Mudzakkirin Jondul IV Tabing Padang Mushalla Al-Muhajirin JL. Kali Serayu Dalam Padang Baru Mushalla Al-Muttaqin JL. Apel XIV Perumnas Belimbing Masjid Al-Irsyad Asrama TNI-AD Terandam Ganting Mushalla At-Taubah Kel. Koto Baru Nan XX Kec. Lubeg Masjid Nurul Ihsan AS-POL Lolong Padang Masjid Al-Furqan JL. Sutan Syahrir Kec. Padang Selatan Masjid Nurul Anhar RT.06 RW.06 HO IV Indarung Mushalla Al-Firdaus JL. Ampera Kel. Kampung Baru Lebeg Masjid Jamik Ukhuwah JL. Anwar No.21 Kel. Flamboyan Baru Mushalla Darul Arham Cimpago Permai II koto Lua-Pauh Masjid Al-Furqan Kel.Parak Laweh Pulau Aie Nan XX Lubeg Masjid Raya Baitul Muttaqin Kel. Pampangan Kec. Lubeg Mushalla Muhajirin Muhammadiyah Simpang Tanah Sirah Masjid Raya Baitul Ihsan Korong Gadang Kec.Kuranji Masjid Thaibiyah Muhammadiyah Ranting Cangkeh Lubeg Masjid Al-Iman Lolo Gunung Sarik Masjid Baburrahmah Kel. Anduring Kec. kuranji Masjid Kebenaran Kel. Anduring Kec. kuranji Masjid Nurul Anhar JL. Veteran No. 131 Purus Baru Padang
Drs. Imran Jahur Kusnen Harahap, S.Ag Prof. Dr. H. Tamrin Kamal, MA H. Jafrul Djamal, SH Trinda Farhan Satria, ST Drs. Ali Imran Drs. Ramli Drs. Hanafi Nurdin Drs. Akmal Ludin Drs. H. Buchari Ismirat Drs. H. Zunijar Ibrahim Drs. Azizman Lubis Drs. Rusja Rustam, MA Mikdar Piliang Drs. Ijal Kampai Muhammad Amin, S.IQ Drs. Johardi Dt. B. Puith, MA Drs. Asman Sutan Ariswan, S.Ag, M.Pd Prof. DR. H. Sirajuddin Zar, MA Nasril, SH.I Drs. H. Khaidir Jumin Al Imami Mugiman, S.Sos Azwar Makmur, MH.I H. Erman Ismail, A.Md Siril firdaus, M.Ag Drs. Syahrial Masrul Drs. H. Muasri Jamalis Edison Drs. H. Rusdyi, SH Drs. Syahrial Saher Drs. Zubir Kari Sinaro H. Zulkarnaini Nur Fajril Huda, S.Ag Drs. H. Syukur Madjid Asridon, S.Sos.I Suprizal, S.Ag Drs. H. Nurjalil Halim Wazri, S.Ag Salman, S.Ag Ikrar Abdi, S.Ag, MA Muslim, S.Pd.I Hendra, S.Pd.I Drs. Burhanuddin, MA Al-Fajri, SH.I Sabaruddin Herman, S.Sos, MM Epi Santoso,Sp, Ms.I H. Buchari Ismirat Drs. Suhaimi, S.IQ Afrizal,S.Ag Drs. Basyiruddin, M.Ag Hendrizen, SE Mulyadi,S.Ag Welhendri, S.Ag Drs. Dasril Ilyas Amri Ali Gema Putri Syafri Mardison, M.Ag Faisal Abdurrahman, Lc
10 L U A R N E G E R I
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
China Tarik KA Cepat BEIJING, HALUAN—Perusahaan pembuat kereta api milik pemerintah China, China CNR, akan menarik 54 kereta, menyusul kecelakaan yang terjadi pada bulan lalu. Model khusus ini digunakan untuk kereta api cepat yang melayani rute Beijing-Shanghai, seperti disampaikan dalam pernyataan perusahaan. Pengumuman itu dilakukan sehari setelah pejabat menghentikan sementara seluruh proyek kereta api cepat. Pemerintah menghadapi kecaman masyarakat akibat kecelakaan kereta yang menewaskan 40 orang pada bulan lalu. Kecelakaan yang terjadi di rel kereta di Wenzhou itu memicu tuduhan penyalahgunaan oleh otoritas dan meminta agar proyek itu diselidiki. Peristiwa itu terjadi setelah adanya penundaan operasional rel yang menghubungkan Shanghai dan Beijing karena listrik terputus dan masalah teknik setelah diresmikan pada Juni lalu. Dewan negara mengatakan pengecekan untuk keselamatan penumpang akan dilakukan terhadap rel, batas kecepatan kereta akan diatur dan keamanan proyek akan dievaluasi sebelum rencana itu disetujui. "Kami akan menghentikan sementara untuk melakukan pemeriksaan dan menyetujui proyek pembangunan rel kereta api yang baru," seperti disampaikan dalam pernyataan dewan. Namun demikian, Dewan mengatakan China akan tetap melanjutkan pembangunan jalur rel kereta api cepat. (bbc)
DIBEKUK-Satu persatu tersangka perusuh dan penjarah di Inggris dibekuk polisi. Kerusuhan sangat brutal telah merenggut lima korban tewas. dailymail.co.uk
KRISIS YAMAN
BERSAMA DPD MALAWAT KE FILIPINA (2)
Negeri Para Pahlawan Devisa
Presiden Ali Siap Lengser
SELAMA lima hari, dari tanggal 1 s.d. 5 Agustus 2011, wartawan senior Haluan Media Group Hasril Chaniago mengikuti kunjungan delegasi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI ke Republik Filipina. Melengkapi tulisannya yang telah diterbitkan setiap hari selama kunjungan tersebut, berikut kami turunkan laporan yang lebih komprehensif secara berseri mulai hari ini. –Redaksi. Ketika pertama kali bangun pagi untuk makan sahur di kamar 855 Hotel Heritage, Manila, sekitar pukul 03.45 waktu setempat hari Selasa 2 Agustus 2011, saya sudah mendapat suguhan ekstra The Philippine Star, suratkabar harian terbesar di Filipina. Berita utamanya mengangkat tentang penguatan nilai mata uang peso terhadap dolar Amerika yang menembus 41 peso per dolar –tertinggi sejak krisis moneter 1998. Bagaimana implikasinya terhadap perekonomian negara tersebut? Itulah yang menjadi topik bahasan pada hari itu dan hari-hari berikutnya. Perekonomian Filipina sedang menguat. Atau perekonomian Amerika Serikat yang melemah akibat menurunnya peringkat utang negara Paman Sam itu. Tapi yang jelas, apresiasi peso terhadap dolar nampaknya tak selalu bagus untuk Filipina –sama seperti penguatan rupiah terhadap dolar tak selalu baik untuk perekonomian negara kita. Dampak paling nyata dari penguatan mata uang peso Filipina ini adalah menurunnya daya saing produk ekspor, dan menurunnya nilai devisa yang dikirim oleh setiap tenaga kerja Filipina yang bekerja di luar negeri. Perlu dicatat, “ekspor” tenaga kerja adalah salah satu andalan perekonomian Filipina. Filipina adalah salah satu negara dengan perekonomian terbaik di Asia setelah Perang Dunia II. Perekonomian negara itu ditopang oleh sektor pertanian, industri ringan, dan jasa. Belakangan industri elektroniknya pun maju pesat. Namun pada 1998 ekonomi Filipina mengalami kemunduran akibat krisis finansial Asia dan cuaca buruk yang melanda negara itu. Pertumbuhan jatuh ke 0,6% pada 1998 dari 5% pada 1997, tetapi kembali ke sekitar 3% pada 1999, dan 4% pada 2000. Ekonomi Filipina kembali membaik dengan pertumbuhan 5,3% tahun 2006 dan meningkat jadi 7,1% tahun 2007. Namun dua tahun berikutnya pertumbuhan ekonomi negeri itu kembali jatuh menjadi 3,8% tahun 2008 dan bahkan hanya 1,1% tahun 2009. Salah satu penyebabnya adalah krisis keuangan global tarutama yang dialami Amerika, salah satu sekutu utama Filipina di dunia Barat. Namun tahun 2010 ekonomi Filipina kembali menanjak dengan pertumbuhan 7,6% atau tertinggi di Asia Tenggara. Hal inilah nampaknya menjadi salah satu pemicu menguatnya
RIYADH, HALUAN—Kerisis dalam negeri di negara Yaman yang telah memakan ratusan korban, diharap segera berakhir. Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh menyatakan lagi kesediaan untuk mempertimbangkan gagasan Dewan Kerjasama Teluk (GCC), yang hendak memungkinkan peralihan damai kekuasaannya.
KETUA DPD RI Irman Gusman dan Duber RI di Manila Y. Kristiarto S. Legowo.
mata uang peso terhadap dolar yang diributkan suratkabar hari itu. Bagi negara dengan jumlah tenaga kerja asing terbesar di dunia, penguatan mata uang domestik terhadap dolar berarti terjadinya penurunan nilai atau daya beli dari devisa yang dikirim para ekspatriat bila dibelanjakan di dalam negeri. Itulah sebabnya, penguatan mata uang peso terhadap dolar tidak selalu bagus bagi negara tersebut. “Pengiriman tenaga kerja ke luar negeri adalah salah satu penopang ekonomi Filipina,” kata Duta Besar RI di Manila, Y. Kristiarto S. Legowo, di hadapan delegasi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI yang dipimpin langsung Ketua DPD Irman Gusman, Selasa (3/8/2011) pekan lalu. Menurut data Bank Dunia 2010, perekonomian Filipina merupakan yang terbesar ke-43 di dunia dengan Produk Domestik Bruto (PDB=GNP/Gross Demestic Product) sebesar 199,6 miliar dolar AS. Dari jumlah itu, sebesar 18,7 miliar dolar (hampir 10%) dihasilkan oleh warga negara Filipina yang bekerja di luar negeri. Menurut data yang ada di KBRI Manila, jumlah tenaga kerja Filipina yang bekerja di luar negeri tercatat sekitar 9 juta orang atau hampir 10 persen dari jumlah penduduk, atau sekitar 15 persen dari total angkatan kerja. Dengan kiriman devisa sebesar USD18,7 miliar setahun, berarti setiap tenaga kerja Filipina di luar negeri menghasilkan sekitar USD2 juta (lk. Rp18 juta) setahun. Bandingkan dengan Indonesia, salah satu pengekspor TKI terbesar pula di dunia. Dengan jumlah TKI sebanyak 4,5 juta, devisa yang dihasilkan hanya
HC
sekitar USD3 miliar setahun. Artinya, setiap TKI hanya mengirim sekitar USD700 ribu (lk. Rp6,5 juta) setahun, alias hanya sepertiga kiriman pekerja asing Filipina. Dapat pula dikatakan, nilai TKI kita hanya sepertiga nilai tenaga kerja Filipina di luar negeri. Kenapa demikian? Jawabnya, karena negara Filipina memperlakukan setiap tenaga kerja yang dikirim ke luar negeri benar-benar sebagai pahlawan devisa. Mereka dilindungi dan dihargai oleh negara. Ada tiga prinsip yang dijaga ketat oleh pemerintah Filipina dalam mengirim tenaga kerja ke luar negeri. Pertama, mereka hanya mengirim tenaga kerja ke negara-negara yang mempunyai perjanjian perlindungan terhadap tenega kerja asing. Kedua, Filipina hanya mengirim tenaga kerja yang profesional dan memiliki kompetensi. Untuk itu, pemerintah sangat memperhatikan pelatihan tenaga kerja dan memberlakukan setifikasi secara ketat. Ketiga, tenaga kerja hanya boleh dikirim kalau ada kontrak, dan semuanya terdokumentasi. Sehingga, jika terjadi permasalahan dengan tenaga kerja mereka di luar negeri, pemerintah Filipina bisa cepat merespon dan mengatasinya. Termasuk bila warga negara mereka menghadapi masalah hukum di negara di mana mereka ditempatkan. Mengetahui bagaimana pemerintah Filipina mengelola dan memperlakukan tenaga kerja mereka di luar negeri, tak urung membuat Ketua DPD Irman Gusman dan Wakil Ketua DPD Laode Ida berkomentar: “Negara kita harus belajar banyak kepada Filipina dalam hal perlakuan dan perlindungan TKI,” katanya.(Hasril Chaniago)
Polisi Inggris Sikat Perusuh LONDON, HALUAN – Kepolisian Inggris berjanji akan memburu tersangka perusuh dan penjarah satu demi satu, dari pintu ke pintu. Beberapa hari setelah dilempari batu dan terkadang bom molotov, polisi akhirnya menggalang kekuatan dan ‘membalas dendam’. Para petugas Kepolisian Metro-
politan London atau Met, mendapat bantuan dari Scotland Yard dan menggerebek rumah demi rumah. Para tersangka, seperti kutip inilah.com dari laman mail online, Jumat, kaget saat para polisi masuk paksa ke rumah mereka di pagi hari. Sejumlah besar barang curian
dikembalikan dan ratusan tersangka yang tampak malumalu, digelandang ke kantor polisi. Wajah para penjarah ini agak berbeda dengan mereka yang memulai kerusuhan atau melakukan pembakaran terhadap gedung dan kendaraan. Met yang sempat dikritik
karena respon lambatnya, bersumpah untuk menebarkan rasa takut terhadap perusuh dan penjarah. “Kami akan memburu mereka, satu demi satu,” ujar salah satu petugas senior Met. Sebanyak 120 petugas ambil bagian dalam penggerebekan ini. (inc)
Angkut Sembako......................................Sambungan dari Hal.1 Memang, biasanya barang-barang sembako dikirim dalam kontainer. Namun tidak semua kontainer berisikan sembako. Jadi, satu kapal yang mengangkut kontainer tersebut belum bisa dipastikan mengangkut sembako. Untuk kepastiannya PT Pelindo juga kesulitan untuk mengetahui isi kontainer, karena PT Pelindo tidak memiliki wewenang lebih jauh untuk mengetahui hal itu. “Untuk komoditi beras, garam dan gula, telah melakukan bongkar muat sebelum bulan puasa. Tapi, selama bulan puasa ini, hanya ada tiga hingga empat
kapal yang mengangkut kontainer. Yang paling banyak itu kapal pengangkut komoditi semen, pupuk, batubara, dan yang lainnya,” ujar Hari. Hari Hartadi memperkirakan, jumlah kapal pengangkut sembako tidak akan mengalami peningkatan yang signifikan menjelang lebaran mendatang, sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Ia berasumsi, para pengusaha barang enggan mengirim sembako melalui kapal, karena durasi pengiriman yang lama. Hari Hartadi juga menepis tudingan beberapa pihak yang menyatakan PT Pelindo lebih mengutamakan pengusaha
yang membayar biaya ekstra. Menurutnya, semua kapal diperlakukan sama. Proses bongkar muat suatu kapal dilakukan berdasarkan urutan antre kedatangan. Untuk proses bongkar muat dengan menggunakan kuli, pemberlakukan jam kerja 24 jam. Terkait kapal penumpang, saat ini hanya ada satu kapal penumpang KM Lawit dari PT Pelni yang berlabuh di Teluk Bayur. Kapal tersebut berlabuh satu kali seminggu hingga satu kali sebulan, dengan rute JakartaPadang-Medan. Jumlah penumpangpun tidak terlalu banyak, yang berkisar antara 50 hingga 100 penumpang. (h/wan)
Seperti dolansir voanews, Jumat, Presiden Saleh mengatakan kepada para anggota Partai Kongres Umum Rakyat yang mengunjunginya di Arab Saudi hari Kamis bahwa ia sedang mencari cara untuk melaksanakan gagasan itu dengan cara yang hendak menjamin peralihan kekuasaan dengan lancar dan damai. Prakarsa GCC itu, yang semula dirumuskan bulan April, menghendaki Presiden Saleh menyerahkan kekuasaan kepada wakil presiden, yang memungkinkan pemerintah persatuan nasional dibentuk dan pemilihan presiden diadakan. Pemimpin Yaman itu sudah pernah menyetujui gagasan
Dewan Kerjasama Teluk itu tiga kali, tetapi setiap kali mundur sebelum persetujuan ditandatangani. Sementara itu, partaipartai oposisi telah mengumumkan rencana untuk menciptakan dewan nasional yang bertujuan untuk memaksa Saleh turun dari kekuasaan. Tetapi para pejabat pemerintah Yaman menolak perkembangan itu sebagai “tindak perang,” dengan mengatakan itu akan menciptakan pemerintah tandingan yang ilegal yang bertujuan untuk menggeser pemerintah yang disahkan undang-undang dasar. Sementara itu, para pemimpin suku Yaman yang berpengaruh, mengumumkan pembentukan koalisi guna
mendukung demonstrasi rakyat yang sudah berlangsung enam bulan untuk menuntut penggulingan Presiden Ali Abdullah Saleh. “Ali Abdullah Saleh tidak akan memerintah kami sepanjang saya masih hidup,” kata Sheikh Sadiq alAhmar, kepala suku Hashid, yang ditunjuk sebagai pemimpin koalisi suku baru itu. Menurut laporan AFP, pembentukan koalisi yang disebut sebagai “Aliansi Suku-suku Yaman” itu diungkapkan pada satu upacara di markas besar Divisi Lapis Baja Pertama. Divisi yang dipimpin pembangkang Jendral Ali Mohsen al-Ahmad itu bergabung dengan gerakan demonstrasi prodemokrasi pada Maret lalu. ‘’Koalisi itu berjanji untuk melindungi dan membela rakyat dan revolusi damai para pemuda yang sejak Januari telah mengadakan aksi duduk atau demonstrasi di Yaman terhadap pemerintah Saleh, kata sebuah pernyataan. “Setiap agresi atau ancaman terhadap tempat (protes) akan dianggap sebagai serangan terhadap suku.’’ (dn/voa)
PBB Kutuk Israel TEHERAN, HALUAN—PBB mengutuk persetujuan pemerintah Israel atas pembangunan 1.600 unit ilegal di wilayah-wilayah yang diduduki. Menurut PBB, langkah Tel Aviv itu adalah “tindakan provokatif.” Robert Serry, koordinator PBB untuk Timur Tengah mengatakan, pembangunan 1.600 unit itu tidak dapat diterima oleh masyarakat internasional. Demikian Kantor Berita DPA melaporkannya pada Kamis waktu setempat. Rezim Israel menyetujui pembangunan 1.600 unit ilegal di lingkungan Shlomo Ramat di Baitul Maqdis Timur pada
hari Kamis (11/8). Berdasarkan laporan tersebut, Tel Aviv juga berencana mengizinkan pembangunan permukiman baru yang berjumlah 2.700 unit di Palestina pendudukan. Menurut keterangan pejabat Zionis Israel, pembangunan permukiman baru itu akan diputuskan dalam beberapa hari terakhir ini. Sebelumnya, Departemen Dalam Negeri Israel menyetujui pembangunan 900 rumah baru di wilayah selatan Baitul Maqdis timur yang diduduki Tel Aviv dalam perang enam hari tahun 1967. PBB berulangkali mengingatkan Tel Aviv terkait pembangunan ilegal. Bahkan Sekjen
PBB, Ban Ki-moon, terkait pembangunan permukiman ilegal yang berjumlah 900 unit, mengatakan, “Aktivitas pembangunan distrik Zionis di Tepi Barat termasuk Baitul Maqdis timur bertentangan dengan konvensi internasional.” Pesetujuan Tel Aviv itu diputuskan saat warga Israel memprotes kenaikan harga rumah dan kesenjangan sosial sejak pertengahan Juli. Para pengunjuk rasa menuntut sistem perpajakan baru, pendidikan gratis dan perawatan anak, serta diakhirinya privatisasi BUMN dan investasi di perumahan sosial dan transportasi umum. (rep)
AS: Suriah Harus Diberi Sanksi
WASHINGTON, HALUAN— Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton meminta kalangan internasional memberikan sanksi yang lebih luas terhadap pemerintah Suriah, menyusul kekerasan di negara itu. Clinton mengatakan China dan India secara terpisah dapat meningkatkan tekanan terhadap Presiden Bashar al-Assad berkaitan dengan investasi energi di negara itu. Dia mengatakan AS tidak ingin meminta Assad untuk turun dari jabatannya tanpa mendapatkan dukungan dari negara lain. Sementara di Suriah, pasu-
kan pemerintah terus melakukan kekerasan terhadap para pemrotes. Aktivis mengatakan setidaknya 16 orang tewas oleh tentara pada Kamis (11/8). Dan lebih dari 1.700 orang tewas dan ribuan orang dilaporkan ditahan sejak protes terhadap pemerintah Assad terjadi mulai Maret lalu. Pekan ini, Washington menambah sanksi terhadap Suriah termasuk terhadap bank komersial dan perusahaan telepon selular, dan memperingatkan akan ada sanksi lanjutan.
Tetapi dalam wawancara dengan CBS News, Hillary Clinton mengatakan negara lain diminta untuk mempengaruhi rejim Assad untuk menghentikan kekerasan. “Yang kami butuhkan adalah memberikan tekanan terhadap Assad dengan sanksi terhadap industri minyak dan gas,” kata dia, dengan menyebut Eropa, China dan Indonesia sebagai negara dengan memiliki investasi di bidang energi yang besar di Suriah.Hillary menambahkan AS ingin Rusia menghentikan penjualan senjata ke Suriah.(bbc)
DPRD Sumbar...............Sambungan dari Hal.1 Begitu juga dikatakan oleh Bachtul, anggota komisi III DPRD Sumbar. Menurutnya, ketegasan pemerintah provinsi dalam melaksanakan aturan, akan tetap didukung. Apalagi lagi kalau manfaatnya itu untuk masyarakat, yang setiap saat memanfaatkan jalan. “Termasuk dalam pemberian isentif bagi petugas di
lapangan. Tentunya untuk menghindari terjadi permainan, antara petugas dengan sopir. Jika tidak saat ini bersikap tegas, kedepannya jalan akan lebih tambah rusak,” katanya. Ia juga mengatakan pentingnya pengawasan di lapangan. Karena masih adanya kenderaan bertonase lebih, yang lewat begitu saja. “Apalagi kalau
malam hari,” tuturnya. Rencana dinas perhubungan untuk melanjutkan penertiban, juga dilihat langkah tepat. Termasuk dalam mengatur arus kenderaan, dengan muatan biji besi, batu bara dan mangan. “Truk membawa sembako kan tidak termasuk yang ditertibkan dan biasanya kelebihan tidak signifikan,” ujarnya. (h/rud)
11
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
Keliru, Hipmi ..............................Sambungan dari Hal.1 Penganguran Terselubung ..........Sambungan dari Hal.1 dan Industri (Kadin) Sumbar Asnawi Bahar dan mantan Ketua Hipmi Sumbar Erik Haryona pada Haluan, Jumat (12/8), Namun sayangnya, dari lima rekomendasi dukungan daerah yang dikumpulkan Raja sebagai syarat pencalonan, ternyata adalah minus rekomendasi Hipmi Sumbar. “Sangat keliru jika adik-adik di Hipmi Sumbar ternyata tak memberikan dukungan pada kandidat yang merupakan urang awak,” ujar Asnawi. Dikatakannya, filosofi dalam memilih seorang pemimpin adalah memilih yang terbaik. Ketiga calon menurutnya, memiliki kapasitas yang sama, dan layak untuk dipilih. “Namun bagaimanapun juga, tentu kita sebagai Orang Minang seharusnya memilih calon yang juga merupakan orang Minang agar kepentingan Sumbar juga bisa lebih diakomodir,” lanjut Asnawi. Asnawi sangat menyayangkan sikap dari DPD Hipmi Sumbar yang tidak memberikan rekomendasi untuk mendukung kandidat dari daerah sendiri. “Dalam membuat sebuah keputusan penting seperti ini, harusnya
Hipmi Sumbar banyak berkordinasi dengan para seniornya, untuk bahan pertimbangan mereka dalam mengambil keputusan. Memang hak dan kewenangan ada sepenuhnya di tangan mereka, namun demikian adik-adik tersebut perlu juga mendengar pendapat dari seniornya, agar lebih matang dalam membuat sebuah keputusan. Meski dalih-dalih yang mereka sampaikan untuk tak memberi rekomendasi, cukup masuk akal, namun sekali lagi adalah sebuah kekeliruan, jika calon pemimpin dari daerah kita sendiri, tak kita dukung,” katanya lagi. Namun demikian, Asnawi mengatakan masih ada kesempatan untuk perbaikan karena pemilihan belum berlangsung. “Prinsip Orang Minang, jangankan kalah, draw saja tidak mau.Karenanya kita juga berharap orang Minang akan menang dalam bursa pemilihan tersebut,” ujar Asnawi mengakhiri. Hal senada juga disampaikan Erik Haryona. “Orang Minang itu dimana-mana terkenal kompak. Karenanya besar harapan kita, DPD Hipmi Sumbar juga bisa kompak
untuk mendukung kandidat ketua yang merupakan orang Minang,” harap Erik. Dikatakan Erik, dukungan untuk Raja adalah juga penghargaan untuk orang Minang. “Saya percaya, hati kawan-kawan di Hipmi Sumbar masih untuk kandidat dari Minang,” kata dia lagi. Ketua Hipmi Sumbar Buchari Bachter yang dihubungi Haluan secara terpisah mengatakan saat ini Hipmi belum lagi mengambil keputusan untuk memilih seorang calon pun. “Hipmi Sumbar punya lima suara. Namun kita belum lagi memutuskan apakah lima suara itu untuk satu orang saja atau dipecahpecah,” jelas Buchari. Dikatakan Buchari, siapa yang akan dipilih Hipmi Sumbar nantinya adalah setelah melihat kampanye calon sehingga akan lebih tahu, kandidat mana yang pantas untuk mendapatkan suara Sumbar. “Semua kandidat punya peluang. Semuanya kompeten, rata-rata semuanya juga pernah ke Sumbar. Kita lihat sajalah setelah lebaran ini, bagaimana perkembangan nantinya,” kata Buchari lagi. (h/ita)
Sarat Ketimpangan.....................Sambungan dari Hal.1 Sidang Amdal yang dilakukan pada Kamis (11/8) misalnya, dilakukan hanya secara teoritis, tidak mempertimbangkan faktor empiris. Menurut Khalid, faktor empiris mempertimbangkan kondisi riil masyarakat bahwa, masyarakat Mentawai tinggal di pulau kecil, yang makanannya dari sagu. Bila hutan ditebang, masyarakat dipastikan akan kesulitan memperoleh makanan. Lainnya, tanah di Kabupaten Kepulauan Mentawai tidak memiliki air resapan. Artinya, bila hujan turun, kemungkinan banjir sangat besar. Dan ini, lagi-lagi merugikan masyarakat. Kontroversi lain, menurut Nurul Firmansyah dari Qbar, masih tumpang tindihnya bakal kawasan perkebunan dengan lokasi pencadangan lahan transmigrasi. Juga, belum ada kepastian di mana lahan untuk pembangunan hunian tetap bagi korban bencana tsunami dengan sebagian areal hunian sementara yang berada di kawasan hutan produksi. Sebelumnya izin lokasi perkebunan kelapa sawit kepada PT Rajawali Anugerah Sakti (RAS) dikeluarkan Bupati Mentawai Edison Saleleubaja pada 30 Juli 2010. Dalam izin lokasi yang ditetapkan dalam Surat Keputusan Bupati Kepulauan
Mentawai Nomor 188.45.205/2010 itu ditetapkan luasan lahan untuk perkebunan kelapa sawit sekitar 14.000 hektare. Izin itu termasuk areal untuk hutan produksi sebesar 26,8 persen, perkebunan 31,8 hektare, dan permukiman 26,2 hektare, dengan sisanya untuk lahan pertanian dan industri. Khalid juga mempersoalkan Surat Keputusan (SK) Bupati Kepulauan Mentawai No. 1188.45-1/2009 tertanggal 8 Januari 2009 tentang pemberian izin lokasi pembangunan Perkebunan Kelapa Sawit & Industri CPO PT. Siberut Golden Plantation Pratama (SGPP), yang memberikan izin lokasi seluas 14.500 Ha di daerah Kecamatan Siberut Utara. Surat tersebut diubah dengan SK Bupati Kepulauan Mentawai No. 188.45-60 tahun 2009 yang intinya menambah luas izin lokasi menjadi 20.000 Ha yang terletak di Kecamatan Siberut Barat. “Ini janggal dan secara hukum menyalahi aturan,” katanya. Menurut Khalid, SK perubahan semestinya tidak boleh merubah SK awal secara substansi, karena SK awal yang dikeluarkan Bupati tentunya melewati beberapa tahapan dan memenuhi persyaratan di antaranya, rekomendasi dari berbagai
instansi terkait misalnya dari Dinas Perkebunan dan Kehutanan. Lebih jauh Khalid, mengacu kepada Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional No.2 tahun 1999 tentang izin lokasi, tidak mengatur mengenai adanya perubahan izin lokasi apalagi menambah jumlah luasan lahan. Kondisi ini, lanjut Khalid, bisa saja dimanfaatkan perusahaan sebagai modus untuk mempermudah perolehan dan perluasan izin serta siasat menghindari perdebatan dengan masyarakat setempat. Rencana pembukaan lahan perkebunan kelapa sawit di Kepulauan Mentawai sebelumnya telah banyak ditentang elemen mahasiswa dan lembaga nonpemerintah. Alasan lingkungan karena ketersediaan air yang sedikit di wilayah kepulauan ditambah kultur industri perkebunan kelapa sawit yang tidak sesuai dengan sebagian besar masyarakat Mentawai menjadi alasan utamanya. Menurut Khalid, dengan segala pertimbangan tersebut, rencana pembukaan perkebunan sawit di Kabupaten Kepulauan Mentawai pantas ditolak. “Jelas, ini akan merugikan masyarakat nantinya,” katanya. (h/adk)
Anak Jalanan .............................Sambungan dari Hal.1 Persoalan anak jalanan jamak terjadi pada negara-negara yang sedang berkembang seperti halnya Indonesia begitu juga dengan daerah kita ini. Mereka yang seharusnya masih memerlukan balas kasih sayang, bermain ria dengan anak sebayanya, tapi malahan memiliki kesibukan lain dengan memainkan peran yang seharusnya tidak mereka mainkan, mulai dari menyanyikan lagu-lagu dengan suara yang parau, baju yang kumal tanpa sandal, bahkan sampai kepada anak-anak yang membagikan secarik kertas berisi tentang bagaimana keadaan hidupnya. Kadang-kala, bagi penumpang atau sopir bus misalnya, harus memberikan uang, mulai dari uang recehan sampai uang ribuan sebagai imbalan atas jasa-jasa yang diberikan oleh anak jalanan. Semuanya berhulu pada ketidakberdayaan kita dalam mengurus anak jalanan ini, mulai dari lingkup keluarga sampai kepada negara. Sebagai unit terkecil, keluarga diharapkan dapat menyelesaikan berbagai macam permasalahan yang ada dalam keluarga tersebut termasuk anak jalanan. Keadaan ekonomi yang sangat lemah menyebabkan anak menjadi anak jalanan, memintameminta di jalan-jalan. Mereka biasanya berasal dari golongan keluarga yang kurang mampu. Keluarga yang hidupnya pas-pasan, gali lobang tutup lobang istilah orang sekarang. Tidak berhenti disitu saja, persoalan ini juga tidak terlepas dari adanya ketidakberdayaan mamak dalam sebuah keluarga. Sebagai masyarakat Minangkabau, seorang mamak mempunyai fungsi yang sangat penting sekali dalam mengurus kemenakannya. Keprihatinan penulis saat sekarang ini adalah bahwa fungsi mamak dalam sebuah rumahtangga mulai dipertanyakan. Apakah kesemuanya ini disebabkan oleh faktor arus modernisasi, segala-galanya memperlihatkan kecendrungan individualistik sehingga sang mamak tidak tahu-menahu dengan kemenakannya sendiri, atau ada hal lainnya sehingga sang mamak tidak mampu lagi mengurus keluarga serta anak kemenakannya.
Mamak yang seharusnya mengurus anak kemenakannya mulai dari kecil sampai besar, disamping tugas seorang ayah sebagai keluarga serta mengurus kekayaan yang dimiliki oleh suatu keluarga. Seorang mamak dituntut bukan saja mengurus harta benda keluarga akan tetapi juga mampu untuk menuntut kemenakannya ke arah yang baik buat masa depan kemenakannya. Maka tak salah para mamak terdahulu sering menyekolahkan kemenakan bahkan membiayai kebutuhan hidup sang kemenakan. Sekarang pertanyaan kita adalah apakah ada mamak yang seperti ini? Pertanyaan itu, mungkin hanya bisa dijawab oleh seorang yang memangku “jabatan” sebagai mamak tersebut. Kemudian ketidakberdayaan negara, kalau kita merujuk kepada Undang-Undang Dasar 1945 Bab XIV tentang Kesejahteraan Sosial Pasal 34 menyebutkan fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara. Negara seharusnya memberikan solusi dalam memecahkan masalah anak jalanan tersebut. Karena mereka adalah merupakan tanggungjawab negara. Tapi apa boleh buat, kepedulian negara nampaknya belum berpihak kepada anak jalanan. Sekarang, dengan memperhatikan keadaan anak jalanan yang masih ada di daerah kita ini, ada beberapa hal yang perlu dilakukan, yakni: pertama, pemberdayaan ekonomi lemah. Karena pada umumnya anakanak jalanan berasal dari keluarga yang berlatar belakang ekonomi lemah. Maka sepatutnya pemerintah memperhatikan keluarga yang ekonominya lemah tersebut. Walaupun selama ini telah ada pemberian bantuan, namun kadangkala belum cukup maksimal untuk menuntaskan permasalahan tersebut. Untuk tahun 2011 ini anggaran Dinas Sosial misalnya hanya Rp23 miliar. Sebagian besar, sekitar Rp13 miliar sudah dialokasikan untuk Koperasi Usaha Bersama (KUBE). Sekitar Rp17 miliar lainnya diberikan untuk berbagai bantuan kepada fakir miskin, anak yatim dan penyandang cacat sosial lainnya (Haluan, Sabtu 6 Agustus 2011). Maka hanya ada satu jalan ke arah tersebut yakni
kesungguhan dari pemerintah hingga permasalahan tersebut dapat diatasi. Kedua, bagi pemerintah kota/ kabupaten jangan ‘memburu’ anak jalanan setiap waktu melalui perangkat Satuan Polisi Pamong Praja. Bahkan ada yang kemudian memenjarakan mereka. Namun dengan memberikan pengajaran, ataupun pelatihan kepada anak jalanan. Pelatihan tersebut haruslah bersifat mendukung kepada peningkatan ekonomi rumah tangga anak jalanan tersebut. Ketiga, masyarakat janganlah menganggap bahwa anak jalanan tersebut merupakan tanggungjawab keluarga dan negara saja, akan tetapi juga tanggungjawab kita bersama. Maka untuk itu secara bersamasama dalam elemen masyarakat ini agar dapat merangkul menuntaskan permasalahan anak jalanan tersebut. Tulisan ini, sesungguhnya sangat dini dan mentah dalam melihat serta mengatasi persoalan anak jalanan. Namun menurut penulis, perlu juga untuk direnungkan dan dilakukan tindakan nyata, bukan melihat anak jalanan ini sebagai sebuah takdir yang sudah ada. Kita harus melihatnya sebagai sebuah persoalan yang harus dituntaskan untuk masa depan nantinya. Akhirnya kita berharap kepada pemerintah, swasta, BUMN (Badan Usaha Milik Negara) dan LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) agar dapat memberdayakan anak jalanan tersebut. Kemudian ada banyak lembaga yang bisa kita harapkan seperti Badan Amil Zakat, berbagai Ormas (Organisasi Masyarakat), LSM, BUMN dan kalangan swasta sendiri. Dana Bina Lingkungan yang diwajibkan kepada BUMN dan Swasta lewat Undang-Undang Perseroan Terbatas sangat berpotensi untuk bisa menyelesaikan persoalan anak jalanan. Kenapa tidak, anakanak inilah nantinya sebagai generasi penerus bangsa Indonesia nantinya. Di tangan merekalah letak kemajuan dan kehancuran dari bangsa ini, mudah-mudahan kita bersama-sama berpikir untuk itu. Wassallam. Penulis bekerja di Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Padang
Sementara penerimaan sendiri juga akan dibatasi sekadar untuk menyisip PNS yang memasuki masa pensiun,” kata Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit. Disebutkannya, menghadapi kondisi ini, masyarakat, terutama orang tua dan anak mesti mengubah cara pikir bila hendak menyekolah kan anak, sekolah jangan semata mata untuk dapat diterima menjadi PNS. Bila harapan jadi PNS itu tetap
ada, maka salah satu jalannya tamatan SMA mesti melanjutkan lagi ke perguruan tinggi untuk memenuhi persyaratan, jika tetap masih ingin bersaing menjadi PNS. Disebutkannya, kalau tidak sebaiknya masuk ke sekolah kejuruan agar memiliki keterampilan dasar yang bisa dijadikan sebagai bekal selepas SLTA, apalagi kalau perekonomian masih terbatas.
“Untuk hal itu, Pesisir Selatan telah membangun beberapa SMK dan tidak lagi membangunan gedung SMA yang baru. Ini dimaksudkan untuk meng antisipasi meningkatnya angka pengangguran. Dengan bekal keterampilan di sekolah kejuruan, mereka bisa diterima di lapangan usaha swasta atau bahkan membuka lapangan usaha sendiri,” kata Nasrul Abit lagi. (h/har)
Dimensi Sosial ............................Sambungan dari Hal.1 Ketika seseorang melaksanakan ibadah puasa secara sadar dia akan merasakan penderitaan orang lain untuk selalu berbagi dalam kebaikan. Sehingga pada diri seseorang ada rasa sosial untuk membantu sesama manusia untuk mensejahterakannya dan bisa mandiri. Dengan membantu orang lain melalui sedekah/infak, zakat fitrah untuk mensucikan jiwa dan zakat mal untuk memberihkan harta. Zakat mal apabila dikelola dengan baik sangat luar biasa sekali, salah satu peruntukkan diberikan kalangan fakir miskin supaya mereka tidak miskin lagi dengan upaya melatih dan membantu mereka untuk berusaha dengan baik dengan usaha yang produktif. Apakah dengan perternakan, pertanian atau usaha kecil yang bisa mereka mau hidup untuk berusaha dengan baik, asalkan tidak malas untuk bekerja. Kebanyakan masyarakat miskin banyak berada di daerah pedesaan atau terpencil dari kota. Padahal lahan pertanian sangat luas sekali bahkan ada lahan yang dibiarkan semak berular disebabkan
tidak mau bekerja sebagai petani. Akan tetapi dikelola dengan baik sangat luar biasa sekali, dengan zakat produktif adanya usaha kelompok pertanian seperti kelompok tani dalam beternak ayam, sapi potong, budidaya ikan dan lainnya bisa mendongkrak ekonomi masyarakat. Begitu juga lahan pertanian disamping menanam padi juga perlu digalakkan menanam buah-buahan yang sangat membuat asap dapur semakin mengepul. Sebab, usaha yang dilakukan dengan sungguh-sungguh maka mendapatkan hasil yang lebih baik. Namun, sangat riskan zakat yang diberikan kepada yang miskin lebih banyak dalam bentuk komsumtif dalam artian diberikan masing-masing orang lima puluh ribu dengan berdesak-desakan untuk mendapatkan uang sampai ada yang pingsan. Seperti pemberitaan harian lokal Sumatera Barat, pembagian zakat H. Sagi , pengusaha emas yang sukses diperantauan yang sampai milyaran memberikan secara langsung dikampung halaman di Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman. Namun ketika rasa sosial
semakin dekat pada dirinya terbayang bagaimana kampung halaman bisa maju dan mandiri. Dalam artian mereka yang miskin bagaimana namtinya dia yang memberi zakat kepada orang lain. Sebab, tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah. Siapa yang tidak senang menerima uang, namun alangkah baiknya uang itu dikelola dengan baik dengan usaha yang produktif dengan berusaha mendapatkan uang yang lebih banyak lagi. Katakanlah dengan beternak kambing dengan uang zakat membeli seekor kambing betina. Mungkin dua tahun akan datang sudah berkembang biak kambingnya bisa jadi menambah uang masuk masyarakat petani yang tidak hanya bersawah juga beternak. Mungkin dari niat hati yang paling dalam ketika rasa sosial ada pada diri seorang mereka akan membantu sesama untuk bisa maju dan berkembang sehingga kemiskinan bisa ditekan apabila semuanya saling bekerja sama dengan baik dan profesional. Wallahu a’lam bisshowwab
Banyak Politisi ............................Sambungan dari Hal.1 Karena itu, Akbar menantang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar menuntaskan proses hukum kasus Nazaruddin hingga ke akar-akarnya. “Proses hukumnya kalau memang KPK serius, harus tuntas. Tidak boleh sepenggal-sepenggal, apalagi `pandang bulu`,” tegas Ketua Dewan Penasihat DPP Partai Golkar itu di Ponorogo, Jawa Timur, Jumat (12/18) kemarin. Ia mensinyalir, dugaan suap yang dilakukan mantan bendahara DPP Partai Demokrat tersebut melibatkan sejumlah politikus dan pejabat penting. Meski ia tak menyebut secara spesifik nama politikus dan pejabat yang dimaksud, Akbar Tanjung mengatakan rumor mengenai keterlibatan elit politik dan pejabat negara itu sudah menjadi rahasia umum. “Nazaruddin sudah ditangkap, tinggal proses pemulangannya saja dan selanjutnya harus diusut tuntas kasus besar itu,” ujarnya. Mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar ini juga mengingatkan agar KPK bekerja secara profesional. Munculnya isu adanya permainan antara oknum pejabat KPK dalam kasus dugaan korupsi proyek pembangunan wisma atlet SEA-Games seperti pernah diungkap Nazaruddin, harus dituntaskan lebih dahulu. Jika memang pernyataan Nazaruddin dianggap fitnah, KPK berkewajiban membuktikannya. Namun sebaliknya, jika pernyataan itu benar, penyidikan sebaiknya dilakukan setelah pelantikan anggota KPK yang baru. “Kalau mereka (anggota KPK) tidak netral, kasus ini tidak akan pernah tuntas. KPK harus bertindak adil untuk semuanya, jangan tebang pilih karena masyarakat mendambakan keadilan,” ujarnya. Karena itu, Akbar Tanjung mengajak kepada seluruh masyakat Indonesia untuk ikut secara aktif mengawasi proses hukum yang akan dijalani Nazaruddin. “Masyarakat bebas mamantau dan mengawasi sebatas tidak melanggar hukum dan aturan yang ada di negeri ini,” tegasnya. Pernyataan hampir senada juga disampaikan anggota Komisi III DPR Fraksi Keadilan Sejahtera Aboebakar Alhabsyi. Ia berjanji akan mengawal jalannya proses penyelidikan kasus Nazaruddin di KPK. Pasalnya ada pihak-pihak tertentu yang akan mengintervensi kasus Nazaruddin. “Kemungkinan itu bisa saja terjadi, makanya saya dan kawan kawan komisi III DPR akan mengawasi kasus ini,” ujar Aboebakar seperti dilansir Inilahcom, Jumat (12/8/2011). Menurut Aboebakar, jika indikasi intervensi tersebut sudah terlihat maka pihaknya bersama dengan Komisi III DPR akan memanggil pihak-pihak tersebut. “Jika kita lihat ada intervensi mereka akan kita panggil, itu tugas kami,”jelasnya. Dugaan adanya intervensi ini karena kasus Nazaruddin melibatkan banyak pihak. Selain itu kasus ini juga terjadi di beberapa kementerian sehingga kemungkinan dalam penanganannya bisa melibatkan banyak lembaga hukum seperti Polri dan Kejaksaan Agung. Untuk itu, Aboebakar meminta kepada seluruh pihak ikut mengawasi jalannya proses penyelidikan Nazaruddin di KPK. “Saya berharap rekan-rekan media juga membantu kita melakukan pengawasan atas
proses hukum kasus ini,” katanya. Demokrat Tak Intervensi Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Anas Urbaningrum menegaskan, pihaknya tidak akan melakukan intervensi dan mempolitisasi kasus yang dihadapi Muhammad Nazaruddin. “Sejak awal Partai Demokrat sudah komit untuk menyerahkan persoalan yang dihadapi Muhammad Nazaruddin kepada lembaga penegak hukum agar memprosesnya secara hukum,” kata Anas Urbaningrum usai membuka acara Pasar Rakyat Demokrat di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Jumat (12/8). Anas menyatakan, pihaknya menyambut positif kepulangan Nazaruddin ke Indonesia sehingga proses hukum bisa segera dimulai. “Saya berharap proses hukum terhadap Nazaruddin bisa berjalan transparan dan objektif sehingga bisa membuktikan mana yang benar dan tidak benar,” kata Anas. Menurut Anas, proses hukum terhadap Nazaruddin harus dalam jalur hukum, tidak boleh dipolitisasi atau ada pengaruh politik. “Biarkan proses hukum itu berjalan dalam logika hukum,” katanya. Anas menambahkan, melalui proses hukum yang objektif dan transparan, akan menjadi solusi terbaik dari kasus yang dihadapi Nazaruddin maupun dampak dari pernyataannya. “Ketika Nazar pulang ke Indonesia, saya kira akan mendatangkan solusi yang baik,” katanya. Meleset dari Jadwal Sementara itu, tersangka suap pembangunan Wisma Atlet Nazaruddin dijadwalkan baru akan tiba di Jakarta, hari ini, Sabtu (13/8). Terlambat dari jadwal semula sebagaimana yang diekpos Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Irjen Pol Anton Bachrul Alam di Jakarta, Kamis. Nazaruddin bersama tim gabungan baru berangkat dari Bogota, Kolombia hari Jumat (12/8) sekitar pukul 06.00 WIB. Nazaruddin diterbangkan ke Indonesia dengan pesawat carter dan dikawal oleh tim gabungan KPK, Polri, Kementerian Hukum dan HAM, dan Kementerian Luar Negeri. Sebelum ke Indonesia, pesawat transit di Barbados. Hal itu dikemukakan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi dan Kadiv Humas Polri Anton Bachrul Alam di Jakarta, kemarin. Menurut Johan, dengan lama penerbangan antara 30 hingga 36 jam diperkirakan Nazaruddin akan tiba di Jakarta pada hari Sabtu (13/ 8), antara pukul 12.00-18.00 WIB. Terkait kabar permintaan Nazaruddin untuk transit di Malaysia, ia mengatakan tidak mengetahui adanya informasi tersebut. “Kita belum tahu soal itu,” ujar dia. Saat ditanya apakah penyidik akan langsung melakukan pemeriksaan terhadap tersangka kasus dugaan penerima suap untuk proyek pembangunan wisma atlet Sea Games Palembang tersebut di KPK, ia mengatakan belum mengetahui rencana pasti itu. Ia pun belum mendapat rencana akan dibawa atau ditahan di mana M Nazaruddin sesampainya di Tanah Air. WN Singapura Kepolisian Negara RI menyata-
kan mantan Nazaruddin saat ditangkap oleh polisi lokal di Cartagena, Kolombia didampingi oleh seorang warga negara (WN) Singapura bernama Eng Kian Lim. “Berdasarkan laporan bahwa Nazaruddin ditangkap oleh polisi lokal Cartagena, bersama tiga orang lainnya yakni istrinya, Neneng dan dua lagi temannya yakni Rachmad Nasir dan Eng Kian Lim orang Singapura,” kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Irjen Pol Anton Bachrul Alam di Jakarta, Jumat. Nazaruddin bersama istri dan kedua temannya ditangkap saat akan menuju Bogota, dan saat ini keempat orang tersebut oleh tim penjemput dibawa ke Indonesia, ujar Irjen Anton Bachrul Alam. Namun Irjen Anton tidak menjelaskan lebih rinci hubungan Nazaruddin dengan Rachmad Nasir dan Eng Kian Lim saat menjadi buron internasional. “Polri menjamin keamanan Nazaruddin, dengan pengawalah ekstra. Kemudian nanti kita serahkan kepada yang punya persoalan,” kata Anton. Sementara itu, barang bukti yang perlu disita akan diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mungkin ada bukti-bukti yang perlu, soal dibawa atau tidak itu mudah saja, katanya. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto memastikan Nazaruddin langsung dibawa kantornya usai mendarat di Jakarta. Namun Bibit belum dapat memastikan kapan Nazaruddin dan tim yang menjemputnya akan tiba. “Iya, kita sudah rundingkan. Jadi dari Halim kita langsung ke KPK, yang punya hajat kan KPK,” tutur Bibit dalam konferensi pers di kantornya, Jumat (12/8). Bibit mengatakan pihaknya belum mengetahui di bandara mana tim dan Nazaruddin akan mendarat. “Kita belum tahu (bandara mana). Kita cari yang paling aman,” ujarnya. Ditahan di Mako Brimob Sesampainya di tanah air, Nazaruddin rencananya ditahan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. “Informasinya demikian,” kata Kepala Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Brimob Kelapa Dua, AKBP K Budiman. Namun, Budiman enggan menyebutkan di sel mana Nazaruddin akan ditempatkan. Penempatan sel Nazaruddin sedang dibicarakan dengan KPK. “Selnya baru kita koordinasikan dengan KPK,” ujarnya. Soal penggunaan pesawat carteran, mantan pimpinan KPK Erry Riyana Hardjapamekas menilai wajar. Menurut dia, penggunaan biaya Rp4 miliar bisa diambil dari biaya perkara dan uang pengganti yang dibebankan pada Nazaruddin. Jika kasus sudah putus, Nazaruddin yang menanggung biaya itu sesuai putusan hakim nanti. Lebih dari itu, yang terpenting adalah mempertimbangkan faktor keselamatan dan keamanan tersangka kasus wisma atlet itu. Pesawat carteran menjaga dari kemungkinan tersangka membuat gaduh dan juga mempersingkat waktu. “Apalagi menimbang faktor keselamatan dan keamanan. Dibanding pakai pesawat komersial, banyak naik, turun, menungggu berjam-jam dan sebagainya,” tuturnya. (met/ant/dtc)
12 P O K O K D A N T O K O H
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
FAUZI FIRDAUS
Belajar itu Kunci Kesuksesan BAPAK yang satu ini mungkin cukup unik. Ia sudah pernah keluar masuk beberapa lembaga pemerintahan di lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh. Sebut saja, bapak yang biasa dipanggil ‘Abang’ oleh rekan sekerja ini sudah pernah bekerja di BKKBN, Bappeda,
FADLY PADI
Sebar Pesan Universal Islam
PERTAMA kali mendengarkan album Maher Zain, Fadly Padi seakan mendapatkan energi positif. Tak hanya dirinya saja, Ibu serta anaknya yang mendengarkan lagu tersebut merasakan hal yang sama. Atas dasar ini lah yang membuat Fadly tak menolak ketika ditawari untuk berkolaborasi dengannya. Dia hanya mempunyai niat sederhana, yaitu saling membantu untuk menyebarkan pesan. “Saling bantu sebar pesan universal Islam. Niatnya sederhana, gak terlalu ribet aja,” ujarnya saat dijumpai di preskon konser Maher Zain di Sky Dinning, Plaza Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (11/8). Selain itu dia memiliki niat untuk membawa penyanyi asal Lebanon ini untuk bisa masuk ke Indonesia. Dan Fadly pun mendapatkan sesuatu yang lebih dari sekedar bisnis. “Niat sesuatu yang lebih dari sekedar membawa seseorang masuk ke sebuah negara, dan meledak, tapi juga energinya lebih dari sekedar bisnis. Luar biasa, apa yang datang dari hati akan sampai ke hati,” paparnya. (kpl)
Sekretariat DPRD, Sekretaris dan Plt Koperindag Payakumbuh. Hingga saat ini memegang tampuk komando di Satuan Polisi Pamong Praja Payakumbuh. Itulah Fauzi Firdaus. Bapak yang kini menempuh usia 51 sudah puas asam garam jadi pelayan masyarakat. Pasalnya ia sudah sejak tahun 1986 masuk dunia kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS). Fauzi menceritakan, awalnya ia diangkat menjadi PNS bukanlah di Kota Payakumbuh, melainkan di kabupaten Pasaman. Namun kemudian hari, karena merasa jauh dari istri tercinta yang mengajar di SMK 3 (SMKK) Payakumbuh, Fauzi akhirnya pindah ke Kota Batiah ini. “Saat saya masuk Payakumbuh, walikotanya Fahmi Rasyad. Sedangkan bupati Pasaman Kala itu adalah Taufik Marta,” ujar Fauzi berkisah. Fauzi sangat menyukai berkecimpung di tengah-tengah masyarakat. Ia tidak segan-
segan bertanya, berdiskusi dengan masyarakat yang ditemuinya mengenai berbagai persoalan. Ia menyebut perbincangan dengan masyarakat sebagai bentuk belajar. “Belajar adalah kunci hidup saya. Percayalah, dengan belajar kita selalu bisa menjawab permasalahan. Kunci dalam berkarir menjadi pamong adalah selalu belajar. Belajarlah kepada ya g lebih mengetahui. Jangan merasa lebih tahu dengan sesuatu,” tukuk lelaki yang low profile ini. Selain belajar, Fauzi juga menyebutkan bahwa untuk mencapai sukses dalam dunia kerja ia punya tips untuk selalu berkoordinasi dengan tim dan atasan. Sebab menurutnya lagi, koordinasi adalah sebentuk profesionalitas dalam lembaga tempat bekerja. Buktinya, baru sepekan menjadi kepala Satpol PP Payakumbuh, berbagai hasil kerjanya langsung tampak. Dengan tegas ia menyita mobil yang membawa belasan diriken tuak. Sebelumnya ia pun dengan tegas mengirim 3 wanita malam ke Sukarami. “Saya ingin Satpol PP bekerja lebih preventif, mencegah sebelum melakukan aksi penertiban. Tapi, kalau ada kelakuan warga yang tidak mau tertib aturan, jelas kita tindak,” ujarnya lembut tapi meyakinkan. (il)
DORCE GAMALAMA
Tertekan, Mengadu Sama Allah TAK BIASANYA komedian Dorce Gamalama menghindar dari para wartawan. Namun paska kasus gosip yang dilontarkan mantan pasangannya, Asep Maskar, membuatnya menghindar dari media. Bahkan saat berangkat umroh belum lama ini, dia memilih diam-diam saja. “Saya umroh diam-diam itu untuk menghindari kalian,” ungkap Dorce Gamalama saat ditemui di acara musik Dahsyat di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (11/ 8). “Karena saya seperti dihakimi. Apa mungkin seorang Dorce akan menclurit orang yang pernah dicintai? Apa mungkin Dorce mukul orang yang dicintai? Kalau itu ada, laporkan ke polisi,” sambungnya membantah. Dorce merasa sangat malu dengan gosip itu. Dia dituduh melakukan kekerasan saat berumah tangga dengan Asep. Bahkan Dorce dituding telah meminta kembali semua benda yang sudah diberikan pada Asep dan keluarganya. Padahal belakangan justru mereka yang menyebut pemberian itu haram. “Ini suatu hal yang menyudutkan saya. Apalagi itu sudah disetting ribut-ribut di
rumah saya. Makanya Allah akan memberi sanksi kepada orang yang berbohong,” ungkapnya. Karenanya selama berada di Tanah Suci, Dorce mengadu kepada Allah, memohon diberi kekuatan. Secara pribadi dirinya malu kepada banyak orang. “Saya sangat tertekan, saya lapor sama Allah.
Saya menangis. Saya terzolmi, saya diludahi, saya diusir. Semua pemberian saya dibilang haram. Ya Allah,” ungkapnya. Atas peristiwa itu, Dorce melakukan evaluasi diri dan kembali bangkit. Kebohongan biarlah dibalas oleh Tuhan. Bahkan dirinya justru mendoakan orangorang yang sengaja mendzoloimi dirinya. “Alhamdulillah orang bukan benci pada saya, tapi support,” tegasnya. (kpl)
SITI NURBAYA BAKAR
Terima Bintang Jasa Utama dari Presiden SBY SEKRETARIS Jenderal Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dr Ir Siti Nurbaya Bakar MSc menerima tanda kehormatan Bintang Jasa Utama yang disematkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jumat (12/ 8). Bintang Jasa Utama adalah bintang medali sipil yang derajatnya setingkat di bawah Bintang Mahaputra. Penganugerahan tersebut serangkaian dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Bintang Jasa yang dikeluarkan Pemerintah Republik Indonesia diberikan kepada mereka yang berjasa luar biasa kepada nusa dan bangsa pada bidang atau peristiwa atau hal tertentu di luar bidang militer. Sejak menjabat sebagai Sekretaris Jenderal DPD, Siti Nurbaya Bakar menjadikan DPD meraih Penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Tahun 2006, 2007, 2008, 2009, dan 2010 yang diberi tahun 2007, 2008, 2009, 2010, 2011 oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Ia juga menjadikan DPD diganjar Penghargaan Standard Laporan Akuntansi Tertinggi Tahun 2009 dan 2008 yang diberi tahun 2009 dan 2008 oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. Siti Nurbaya Bakar, kelahiran Jakarta, 28 Agustus 1956, juga pengajar Program Pasca-Sarjana Institut Pertanian Bogor (IPB) Jurusan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup. Sekolahnya ditempuh di SD Muhammadiyah III Matraman, Jakarta, (lulus 1968), SMPN Negeri 50 Jakarta (1971), dan SMA Negeri 8 Jakarta (1974). Ia meraih gelar insinyur (S-1) di IPB (1979), master of science (S-2) di International Institute for Aerospace Survey and Earth Sciences (ITC), Enschede, Belanda (1988), dan doktor (S-3) di IPB (berkolaborasi dengan Siegen University, Jerman) (1998). Riwayat jabatannya di Pemerintah Daerah Provinsi Lampung sejak menjadi penyuluh pertanian spesialis (19791981). Lalu ia berkarir di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung sebagai Kepala Subidang (Kasubid) Analisis Statistik Pelaporan (1981-1983), Kepala Seksi (Kasi) Penelitian Fisik (1983-1985), Kasi Pengairan (1985-1988), Kasi Tata Ruang (1988-1990), Kepala Bidang (Kabid) Penelitian (1990-1995), Kabid Prasarana Fisik (1995-1996), hingga menjadi Wakil Ketua Bappeda Lampung (1996-1998). Kemudian, ia berkarir di Departemen Dalam Negeri (Depdagri) atau kini Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) sebagai Kepala Biro Perencanaan (19982001), Pelaksana Manajemen Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) (2003-2004), dan Sekretaris Jenderal Depdagri (2001-2005). Siti menjadi Sekretaris Jenderal DPD sejak tahun 2006 hingga sekarang. Ia juga anggota Dewan Komisaris PT PUSRI (2010-2015). Riwayat pendidikan dan pelatihannya antara lain Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XVI Lembaga Pertahanan Nasional (LEMHANNAS) (2009), Sekolah Pimpinan Administrasi Tingkat Menengah (SPAMEN) (1995), dan Sekolah Pimpinan Administrasi Tingkat Madya (SPADYA) (1992). Penghargaan yang diterimanya antara lain 99 Most Powerful Women (2008) Majalah Globe Asia, 100 Perempuan Terinspiratif (2008, 2009, 2010) Majalah Kartini, Satya Lencana Karya Satya XXX 30 Tahun Pegawai Negeri Sipil (PNS) (2010), Mitra Kerja Media (2010) Surat Kabar Harian (SKH) Jurnal Nasional, Pamong Award (2009) Forum Komunikasi Purna Praja, Wibawa Serodja Pendidikan PPSA XVI LEMHANNAS (2009), PNS Teladan Nasional (2004), Prestasi Kerja yang Luar Biasa (2004) Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Penghargaan Dewan Pers Nasional untuk Partisipasi Pejabat (2004) Dewan Pers Nasional, dan Satya Lencana Wirakarya (2004). (h/sam)
13
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M / 13 RAMADAN 1432 H
Ada Data Ganda pada Pencairan Dana Gempa
TAK BAYAR TUNJANGAN HARI RAYA
PADANG, HALUAN — Kasus baru penyelewengan bantuan gempa 30 September 2009 di Kota Padang terungkap lagi kendati kasus serupa yang tengah ditangani penyidik di Kepolisian dan Kejaksaan belum tuntas. Kasus kali ini ditemui data ganda penerima bantuan di Kelurahan Rawang Kecamatan Padang Selatan. Hal itu dibuktikan dari surat keputusan pencairan dana gempa tahap II lalu yang berhasil diperoleh tim liputan Haluan di lapangan, Jum’at (12/8). Penerima ganda itu berinisian “MH”. Namanya ada di tiga Kelompok Masyarakat (Pokmas) yang ada di kelurahan yang sama. Bahkan di dua Pokmas, RT dan RW-nya sama. Sementara Pokmas lain, RT dan RW-nya berbeda. Ketiga Pokmas itu masing-masing Pokmas Karan Indah, Rumbio Jaya I, Rumbio Jaya V. Di Pokmas Karan Indah, MH tercatat sebagai penerima bantuan gempa dengan status kerusakan rumah rusak berat. Di Pokmas Rumbio Jaya I rusak sedang, Di Pokmas Rumbio Jaya V rusak sedang. Jika dijumlahkan, bantuan yang diterima oleh “MH” sebesar RpRp35 juta karena untuk kriteria rusak berat dapat bantuan Rp15 juta dan rusak sedang Rp10 juta. Hak demikian jelas tidak dibolehkan dalam petunjuk teknis (Juknis) yang dibuat oleh Pemerinah Kota Padang, yang menegaskan kalau satu KK hanya boleh menerima satu kali bantuan gempa. Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang, Maidestal Hari Mahesa ketika dimintai komentarnya, mengatakanhal ini membuktikan kurangnya pengawasan dari pejabat yang berwenang, seperti Penanggungjawab Operasional Kegiatan (PJOK), Camat, Lurah, Ketua RW dan RT. Esa, —sapaan akrabnya — berharap pada pencairan bantuan gempa tahap tiga nanti, camat serta lurah harus memajang data-data penerima korban yang telah dan belum menerima bantuan di kelurahan masingmasing, agar seluruh pihak bisa menyaksikan dan mengawasi. “Sebenarnya untuk pencairan tahap pertama dan kedua 2010-2011 kemarin juga telah diimbau kepada Camat dan lurah. Namun mereka keras kepala dan tidak ada yang mau menerima usulan itu,” pungkas politisi muda PPP kota Padang ini.(h/dfl)
Perusahaan Terancam Sanksi
PADANG, HALUAN — Kalangan anggota DPRD Padang sepakat bahwa pembayaran THR (Tunjangan Hari Raya) itu adalah kewajiban perusahaan kepada karyawannya. Jika tak terlaksana, banyak penilaian negatif yang melekat pada perusahaan tersebut, seperti zalim terhadap karyawannya hingga terancam sanksi pembekuan operasional. Salah seorang anggota DPRD yang ditemui Haluan, Irwan Fikri menyebutkan paling lambat THR bagi ummat Islam harus dibayar perusahaan tersebut sepekan sebelum Idul Fitri. Jika pada waktu yang telah ditentukan tidak juga dibayarkan maka akan dikenakan sanksi berupa membekukan izin operasional. Menurutnya, jika perusahaan tidak membayarkan THR kepada karyawan hal itu bertolak belakang dengan nilai-nilai kemanusian dan dari sisi keagamaan merupakan kezaliman yang dilakukan perusahaan terhadap karyawannya. "Jika ditemukan adanya perusahaan yang tidak membayarkan THR tepat waktu, wajib dilaporkan kepada pihak berwenang," tegasnya. Dijelaskan anggota Komisi II ini, pihaknya tidak asal omong soal sanksi karena sudah diatur dalam banyak ketentuan, seperti ketentuan pasal 17 UndangUndang Nomor 14 tahun 1969 tentang, Ketetuan-Ketentuan Pokok Mengenai Tenaga Kerja. Untuk pemberian THR keagamaan bagi pekerja/buruh di perusahaan, diatur dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Permenakertrans)
No PER.04/MEN/1994 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan bagi Pekerja di Perusahaan. Pemberian dan pembayaran THR tepat waktu diharapkan, meningkatkan loyalitas sekaligus produktivitas perusahaan. "Tunjangan hari raya keagamaan, merupakan hak pekerja yang harus dibayarkan oleh pengusaha kepada para pekerjanya. Saya mengimbau para pengusaha memberikan THR kepada pekerjanya tepat waktu, paling lambat tujuh hari sebelum Lebaran," ujar Ketua DPC PPP Kota Padang ini. Terpisah, anggota Komisi II DPRD Kota Padang Z.Panji Alam mengatakan, membayarkan THR kepada karyawan adalah kewajiban dari suatu perusahaan dan tidak boleh dilanggar dengan alasan apapun. "Jika tidak dibayarkan oleh perusahaan, maka karyawannya dapat mengadukan ke pihak yang berwenang ," tegasnya. Perusahaan harus berpikir secara hati nurani, jangan sampai nantinya menimbulkan kecemburuan antara karyawan. Karena, ada yang menerima THR dan tidak menerima THR. "Untuk itu, saya sangat mengharapkan, kepada perusahaanperusahaan di Kota Padang agar segera membayarkan THR pada waktu yang tepat dan tidak boleh ditunda-tunda dengan alasan apapun," ujar mantan Ketua DPD Partai Golkar Kota Padang ini.(h/ade)
PEMERIKSAAN “PENYUNATAN” DANA GEMPA
Dilimpahkan ke Polresta Padang
PADANG, HALUAN — Penanganan kasus penggelapan dana gempa dengan tersangka,“TS” dilimpahkan ke Polresta Padang setelah Jaksa di Kejari Padang mengarahkan kasus ini sebagai kasus korupsi. Sementara, tersangka kasus ini, “TS” tak lagi ditahan setelah masa penahanannya habis dan menetap di rumah istrinya di Dharmasraya. “Tapi Teguh wajib lapor satu kali seminggu. Sekarang tersangka berada di Dharmasraya di rumah istrinya,” kata Kanit Reskrim Polresta Padang, Berry Juana Putra saat dihubungi Haluan, Jumat (12/8).
Menurut perwira pertama Polresta Padang ini, karena pasal yang disangkakan kepada tersangka menjadi pasal korupsi, maka pemberkasan lanjutannya dilimpahkan ke Polresta Padang karena pasalpasal korupsi cukup rumit jika harus ditangani penyidik di tingkat Polsek. “TS” sendiri, kata Berry, tak ditahan lagi sejak bulan Mei lalu karena masa tahanannya di Polsek telah habis, yakni selama 30 hari. Ditambahkan Berry berkas kasus dugaan penggelapan Rp110 juta dana gempa itu, sebenarnya telah selesai sejak April yang lalu dengan pasal penggelapan.
Bahkan penyidik polsek juga telah melimpahkannya ke jaksa sejak itu. Namun berkas tersebut dikembalikan lagi oleh jaksa karena dianggap pasal yang ditetapkan tidak tepat. Jika pasalnya memang diubah, maka penyidikan di kepolisian perlu diulang. Untuk pasal korupsi penyidik perlu menambah saksi yang berhubungan dengan pencairan dana gempa itu.Seperti keterangan saksi ahli, pihak bank dan lainnya dan Camat serta tokoh masyarakat. Sementara saksi yang telah diperiksa adalah, ketua RT, RW, TPM, Faskel dan beberapa korban gempa yang tergabung dalam Pokmas Mandiri itu.(h/dfl)
DENI PRIMA
PESANTREN — Belasan siswi khusyuk mengikuti materi pada kegiatan Pesantren Ramadan di Masjid Nurul Islam, Gn. Pangilun. Hanya saja, dari evaluasi sementara, peserta program ini tercatat kurang antusias. (berita terkait halaman 15)
Validasi Data Gempa Tahap III Rampung September
PADANG, HALUAN — Anggaran rehabilitasi dan rekonstruksi tahap III di Kota Padang mencapai Rp158,62 miliar untuk 13.758 unit rumah warga rusak berat dan sedang akibat gempa bumi tahun 2009. "Rumah warga Kota Padang sudah tertangani melalui bantuan langsung dari BNPB sebanyak 55.619 unit sejak tahap percontohan hingga tahap III. Data rumah rusak berat dan sedang di Padang hasil validasi pascagempa tercatat 69.569 unit," kata Penaggung Jawab Operasional Kegiatan (PJOK) Rehabilitasi dan Rekonstruksi Kota Padang Asnul kepada wartawan di Padang, Jumat. Menurut dia, setelah 13.758 unit rumah tersebut, pemerintah melalui BNPB masih akan me-
nambah program rehabilitasi dan rekonstruksi sebanyak 7.000 unit untuk tahap IV. Untuk rehabilitasi dan rekonstruksi rumah sebanyak 7.000 unit itu dialokasikan anggaran senilai Rp84 miliar pada APBN Perubahan. Jika ditotal keseluruhan anggaran untuk rehabilitasi dan rekonstruksi tahap III dan IV mencapai Rp242 miliar yang harus terserap pada tahun anggaran 2011. Program rehabilitasi dan rekonstruksi tahap III, menurut dia, sudah melalui proses validasi ulang oleh 172 tim fasilitator (teknik dan pemberdayaan) sejak 1 Agustus 2011. Tahap validasi ditargetkan dapat selesai hingga akhir September 2011 agar proses pengucuran dana lebih cepat. Pasalnya, setelah validasi dilanjutkan dengan pembentukan
kelompok masyarakat (pokmas). Menurut dia, supaya proses tahapan rehabilitasi dan rekonstruksi Kota Padang dapat berjalan lancar dan sukses butuh dukungan semua komponen, sehingga semua permasalahan masyarakat cepat teratasi. Untuk itu, tambahnya, pihaknya sudah membuat komitmen bersama dengan para Camat dan Lurah untuk memberi perhatian terhadap proses pemberian bantuan rumah masyarakat korban gempa. Proses di lapangan sulit berjalan dengan lancar tanpa dukungan yang maksimal dari tim pendamping masyarakat dan pokmas, katanya. "Makanya upaya saling mendukung untuk kesuksesan program tahap rehabilitasi dan rekonstruksi ini diperlukan," katanya. (ant)
14 PADANG
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
PADANG SIAPKAN “PERDA GEPENG”
Polresta
0751-22317
Damkar
0751-92113
DPRD
0751-690960
BPBD
0751-91547
Walikota
0751-92202
RSUD
0751-93550
Pemberi Sumbangan Terancam Sanksi
PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang saat ini sedang menyiapkan sebuah peraturan daerah (Perda) untuk menjerat para pemberi sumbangan bagi pengemis, pengamen dan anak jalanan yang banyak bergentayangan di hampir semua perempatan jalan utama di Kota Padang.
JPU Bantah Pembelaan PH Dirut PDAM PADANG, HALUAN — Jaksa Penuntut Umum (JPU) mementahkan semua argumen terdakwa Direktur Utama PDAM Kota Padang, Azhar Latif pada sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana representatif (DR) PDAM Kota Padang tahun 2005-2009 sebesar Rp2,4 miliar di Pengadilan Negeri (PN) Padang, Kamis (11/ 8). Argumen itu disampaikan terdakwa bersama penasihat hukumnya (PH) dalam agenda sidang pleedoi, Jumat (5/8) pekan lalu. Dalam bantahan (replik) yang dibacakan bergantian oleh JPU Idial dan Zulkifli disebutkan bahwa PH telah mengingkari fakta persidangan. Salah seorang saksi Safrudin Ras, kata Idial justru mengaku menerima uang dari terdakwa. Terkait penggunaan DR yang disebutkan merupakan wewenang penuh direksi, menurut JPU, tidak menjadikan direksi boleh sembarangan menggunakannya. Idial menyebutkan, Permendagri Nomor 7 tahun 1998 dan Nomor 2 tahun 2007 menyatakan DR digunakan untuk mendukung kelancaran PDAM, tapi oleh terdakwa diberikan kepada orang lain. "Dalam persidangan pun terdakwa mengaku telah memberikan sejumlah uang kepada orang tertentu karena hubungan emosional. Ini memperkuat bukti bahwa terdakwa telah melanggar Permendagri," katanya. Dilanjutkan JPU Zulkifli, perihal penggunaan DR yang menurut PH tidak lebih dari 75 persen dari penghasilan direksi dan tidak perlu didukung bukti penggunaan tidak boleh dipahami secara parsial. Sedangkan untuk dakwaan yang dinilai PH tidak sah karena didasarkan pada Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang sudah dicabut ditanggapi dengan datar oleh JPU. "Sudah jelas dalam putusan sela majelis hakim menolak eksepsi PH terdakwa," kata Zulkifli. Selasa (16/8) depan, giliran PH terdakwa Ibrani dan kawankawan menyampaikan duplik. (h/dfl)
net
BB Judi Qiu yang sita anggota Polresta Padang
Pejudi Qiu Ditangkap Jelang Sahur PADANG, HALUAN — Dua pria paruh baya tersangka judi jenis Qiu ditangkap petugas Intel Polresta Padang di Belakang Pasar Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Jumat (17/8) jelang waktu sahur, sekitar pukul 02.30 WIB. Kedua tersangka tersebut berinisial “IN” (61) warga Purus Atas, Kecamatan Padang Barat, dan “SI” (42) warga Belakang Pasar Simpang Haru. Dari tangan mereka petugas mengamankan barang bukti berupa satu paket kertas domino dan uang sebesar Rp170 ribu. Kasat Reksrim Polresta Padang Kompol Bambang Suharyono mengatakan, penangkapan kedua tersangka ini berlangsung ketika anggota Intel Polresta Padang melakukan patroli di sekitar lokasi kejadian. “Kami selalu mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa warga di sekitar lokasi kejadian sudah resah dengan adanya perjudian,” kata Bambang. Kemudian petugas merasa curiga di lokasi itu, karena ada beberapa pria sedang bermain. Polisi pun menggerebek lokasi itu dan didapati mereka ini sedang bermain qiu dengan taruhan uang. “Tersangka kini telah di dalam sel tahanan Polresta Padang, sementara barang bukti juga sudah diamankan petugas. Dan Dalam waktu dekat, penyidik akan melengkapi berkas tersebut,” ungkap Bambang. (h/nas)
DENI PRIMA
SANKSI— Seorang anak jalanan terlihat mencoba meminta recehan kepada seorang pengemudi yang “terjebak” lampu merah di pertigaan DPRD Sumbar. Ke depan, Pemko merancang para pemberi sumbangan kepada pengemis, anak jalanan akan diancam sanksi
PADANG, HALUAN — Menjelang lebaran ini tindak kriminal marak terjadi di Kota Padang dan pelaku pun tidak segan-segan membawa senjata tajam untuk melumpuhkan korban. Maka dari itu, masyarakat harus berhati-hati di sekitarnya. Seperti yang dialami salah seorang pelajar SMAN di Padang, Panji Alfauzi (16) ditodong oleh tiga pemuda di depan SPBU Jalan Khatib Sulaiman, Padang, Jumat (12/8) sekitar pukul 03.00 WIB. Akibat kejadian ini sepeda motor milik korban jenis Suzuki Satria
Pelajar SMA Ditodong Tiga Pemuda FU dibawa kabur. Menurut Panji di SPKT Polresta Padang, kejadian itu berawal ketika dia sedang melintas didepan SPBU Khatib Sulaiman dengan menggunakan motornya dengan nomor polisi BA 2356 BR, sekitar pukul 03.00 WIB. Kemudian, datang tiga orang yang tidak dikenal dari arah belakang dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna biru. Mereka pun langsung menyerempet kendaraan roda dua dan berhenti didepan motornya. “Ketiga pria itu langsung
Padang Disiapkan Jadi Kota Layak Anak
PADANG, HALUAN — Perhatian Pemko Padang terhadap generasi muda khususnya anak-anak secara bertahap akan terus ditingkatkan. Bahkan dalam waktu dekat, pemerintah daerah menyiapkan daerah itu menjadi kota layak anak. "Dengan dijadikannya Kota Padang sebagai kota layak anak, maka dengan sendirinya perhatian dan kepedulian pemerintah dan juga masyarakat kepada anak-anak akan ditingkatkan secara bertahap," kata Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah, Jumat (12/8) Mahyeldi yang didaulat sebagai pembicara utama dalam pertemuan yang dihelat Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPP dan KB) di aula Balaikota Padang tersebut, kemarin menuturkan dengan memberikan perhatian lebih kepada anak-anak, maka dengan sendirinya pemerintah telah menyiapkan sebuah generasi yang lebih berkualitas di masa datang. Demi menjadikan Padang sebagai kota layak anak, maka pemerintah daerah kata dia telah menyiapkan sebuah rencana aksi daerah dimana semua instansi pemerintah dan masyarakat
"Dengan lahirnya Perda itu nanti, maka sanksi tegas akan diberikan bagi pemberi sumbangan. Kenapa ini dilakukan, semuanya demi menciptakan Kota Padang yang bersih dari anak jalanan, pengemis dan pengamen," kata Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah pada Haluan, Jumat (12/8). Pemerintah, kata Mahyeldi sangat serius untuk menerapkan sanksi yang tegas bagi pemberi sumbangan. Sebab dari evaluasi yang dilakukan selama ini, anak jalanan, pengemis dan pengamen selalu bertambah karena banyaknya masyarakat yang memberikan sumbangan. Menurut Mahyeldi, pemberian sumbangan pada anak jalanan, pengemis ataupun pengamen bukanlah sebuah tindakan yang mendidik. Namun justru membahayakan anak jalanan, pengemis dan pengamen itu sendiri. "Dengan terbitnya Perda itu
mendekati saya dan dua dari tiga pelaku itu, langsung memegang kedua tangan saya, sementara pelaku satunya lagi mengeluarkan pisau dari dalam bajunya. Mereka meminta saya untuk menyerahkan semua uang yang ada pada kantong celana saya,” kata Panji Saat mengeluarkan isi kantong celana, kata Panji, pelaku itu terus mengamati sepeda motor miliknya. “Saat itulah saya langsung melarikan diri. Sebab, saya takut karena pelaku membawa pisau. Selain itu, suasana di tempat kejadian dalam keadaan sepi,”
dilibatkan untuk bersama-sama menjadikan Padang sebagai kota layak anak. Selain menyiapkan rencana aksi daerah, Mahyeldi juga meminta kepada semua media massa yang ada di Kota Padang untuk memberikan informasi yang lebih banyak dan beragam tentang dunia anak. "Anak-anak jangan diberikan informasi yang menakutkan. Nah disinilah peran media massa sangat diharapkan," imbuhnya. Kepala BPP dan KB Kota Padang, Heryanto Rustam dalam kesempatan itu menambahkan, ada lima objek yang akan dilakukan pihaknya dalam rangka menjadikan Padang sebagai kota layak anak. "Sebagaimana ditetapkan dalam konvensi hak anak, maka ada lima cluster hak anak yang akan diberikan. Hak itu adalah hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dasar dan kesejahteraan, pendidikan dan pemanfaatan waktu luang serta kegiatan seni budaya. Dan terakhir memberikan perlindungan khusus kepada anak," jelasnya. Dengan telah dilaksanakannya tahapan-tahapan untuk menyiapkan Padang sebagai kota layak anak, Heryanto optimis pada 2012, hal itu telah bisa diwujudkan. (h/ted)
ujarnya. Setelah berhasil menyelamatkan dirinya, dia pun memberitahukan kepada beberapa warga yang dia jumpai selama berlari dari lokasi kejadian. “Beberapa warga membantu dan mengajak saya untuk menuju ke tempat kejadian tersebut. Namun setiba di lokasi, ternyata sepeda motor saya sudah dibawa kabur oleh ketiga pelaku itu,” ujar warga Jalan Jeruk Raya, No. 56 Rt 004 Rw 11, Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Padang ini. Kanit I SPKT Polresta Padang
nanti, pemerintah daerah pun bisa memudahkan aparat kepolisian dalam menertibkan jalan raya dari keberadaan orangorang jalanan itu," imbuhnya. Seandainya saat anak jalanan, pengemis dan pengamen melakukan kekerasan dengan menggores kendaraan masyarakat yang tidak memberikan sumbangan, maka hal itu bisa diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Sementara itu, kepala BPP dan KB Kota Padang, Heryanto Rustam berpendapat agar orangorang jalanan itu diganjar dengan tindak pidana ringan (tipiring). Karena hanya dengan sanksi jalanan bisa steril dari keberadaan mereka. "Dengan adanya tipiring, maka mereka akan jera. Nah nantinya kalau ini rutin dilakukan, kalangan anak jalanan, pengemis dan pengamen akan menghilang dari jalanan utama di Kota Padang," katanya. (h/ted)
Ipda Daniel Partogi Simagunsong mengungkapkan, setelah menerima laporan korban, petugas langsung melakukan koordinasi dengan jajaran Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polresta Padang untuk menangkap pelaku yang berkeliaran di jalan dengan menggunakan motor milik korban. “Ciri-ciri sepeda motor korban, sudah diberitahukan ke jajaran Sat Lantas Polresta Padang. Kini, laporan korban diserahkan ke bagian Unit Reskrim Polresta Padang untuk ditindak lanjuti,” ungkapnya. (h/nas)
Kabut Asap Perpendek Jarak Pandang
PADANG, HALUAN—Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Padang Syafrizal menyebutkan, akibat kebakaran lahan di Sumatera Selatan (Sumsel), jarak pandang di Sumatera Barat (Sumbar) hanya berkisar 3-4 kilometer. “Jarak pandang ini menurun dari minggu yang lalu, 5 kilometer,” katanya di Padang Jumat (12/8). Menurut Syafrizal, jarak pandang itu diukur dari pemantauan satelit terhadap 60 titik api di Sumatera, yang sebagian besar berada di Sumsel. Lebih jauh Syafrizal, angin yang berhembus dari arah selatan pemicu besar kabut asap yang dibawa dari Sumsel. Kendati jarak pandang
hanya 3-4 kilometer, menurut Syafrizal lagi, dinilai masih aman untuk aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman. “Aktivitas penerbangan belum terganggu karena Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman telah dilengkapi sistem instrumen pendaratan yang membantu pendaratan pesawat pada saat jarak pandang terbatas,” ujarnya. Kabut asap yang menyelimuti Sumbar terpantau pada pagi hari dan bertahan hingga siang hari. BMKG memprediksi kabut asap akan berlangsung hingga satu minggu kedepan karena
sedang berlangsung siklus angin kering berhembus dari Australia menuju Asia sehingga cuaca menjadi panas. (h/adk)
- Berpenampilan
- Asuransi
Paling lambat 20 Agustus 2011
PADANG 15
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
DENI PRIMA
Kilas Utama Yonmarhalan Bantu Puluhan Anak Yatim PADANG, HALUAN — Sebanyak 58 anak Yatim Piatu yang berada di Gaung, Kelurahan Gates, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat, mendapatkan bantuan dari Batalyon Marinir Pertahanan Kemananan Lantamal II (Yonmarhalan) Teluk Bayur, Kota Padang. Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Letkol Laut Suwandi Komandan Yonmarhalan pada anak Yatim di Masjid Nurul Janah disaksikan langsung pengurus masjid, Jumat Suwandi mengatakan bantuan pada anak Yatim Piatu berada di daerah Gaung tersebut berupa total uang tunai sebesar Rp1,5 juta. “Saya bersama anggota Yonmarhalan II Teluk Bayur Padang ingin sekali membantu anak yang kurang mampu dalam bulan puasa ini. Maka dari itu kami mencoba mengumpulkan infak dan sedekah dari anggota,” kata Suwandi disela-sela berbuka bersama dengan anak yatim di masjid. Dia menambahkan, selain bantuan berupa uang, kita juga memberikan pada Anak Yatim berupa Sajadah (tikar shalat) serta Al Quran. "Masing-masing Anak Yatim menerima tikar shalat dan Alquran," katanya. Menurutnya, bantuan yang diberikan merupakan wujud kepedulian Yonmarhalan II Teluk Bayur pada anak yatim Piatu. Dia mengatakan, Yonmarhalan setiap tahun menyalurkan bantuan pada anak Yatim yang berada di sekitar markas komando. "Kita rutin memberikan bantuan setiap tahun pada anak yatim Piatu menjelang lebaran," katanya. Dia menambahkan, para personil Yonmarhalan II Teluk bayur Padang, beragama Islam yang berada di Asrama setiap malam bulan puasa mengadakan tadarusan. "Setelah menuaikan shalat tarawih, para personel Yonmarhalan melaksanakan tadarusan dalam Mushalla yang ada di Asrama," katanya. Dijelaskannya, pihaknya setiap tahun terus menyalurkan bantuan menjelang lebaran terhadap anak yatim yang berada di sekitar markas komando Yonmarhalan. “Mudah-mudahan bantuan yang disalurkan ini semoga dapat dinikmati oleh anak yatim sebelum lebaran,”ujarnya. (h/nas)
MULAI DIBANGUN — Jalur Evakuasi Tsunami yang ada di Jalan DPR, Tunggul Hitam mulai dikerjakan, seperti ruas jalan AlaiBy Pass. Jalan inidiharapkan dapat menjadi jawaban atas keluhan warga saat terjadi gempa beberapa waktu lalu.
SIDANG KASUS KREDIT FIKTIF BPR BUDI SETIA
Beri Keterangan Berbelit-belit
PADANG, HALUAN — Mantan Direktur Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Budi setia, Zuliadi, beri keterangan berbelit-belit di Pengadilan Negeri Padang. Di BAP, ia mengaku menggunaka dana kredit fiktif untuk pribadi, tapi saat disidang, sempat mengaku diarahkan komisarisnya. Di hadapan majelis hakim yang diketuai Asmuddin beranggotakan Fahmiron dan Fitrizal yanto, terdakwa sempat berteletele. Namun, terdakwa tidak bisa lagi berkilah setelah ia dihadapkan dengan BAP yang pernah ia tanda tangani saat diperiksa penyidik. Terdakwa menjelaskan bahwa kredit fiktif itu sengaja dibuatnya sendiri. Total nasabah kredit itu sebanyak 18 orang. Sebagian ada yang tahu tentang kredit tersebut, sebagian lagi tidak. Total kredit yang terkumpul sebanyak Rp704 juta. Menurutnya, pembuatan kredit tersebut, didasarkan tuntutan komisaris karena bank dalam keadaan rugi. Untuk menutupi kerugian itu dan menyelamatkan perusahaan, pihak komisaris membebankan masalah itu agar dapat diselesaikan oleh pihak operasional. Tanggung jawab itu dilimpahkan kepada terdakwa yang
NASRIZAL
KOMANDAN Yonmarhalan Letkol Laut Suwandi menyerahkan bantuan berupa sajadah kepada anak yatim di Masjid Nurul Jannah Gaung, Kelurahan Gates, Kecamatan Lubeg, Kamis (12/8).
menjabat Direktur BPR Budi Setia. Akibat tuntutan itu, terdakwa mencari cara dengan melakukan kredit fiktif. Uang itu rencananya dipergunakan untuk membiayai tunggakan kredit nasabah lain yang melarikan diri. Keterangan itu kembali menyulut emosi Asmuddin. Dengan nada tinggi Asmuddin menanyakan apakah tindakan tersebut menyalahi aturan atau tidak. “Jangan bohong lagi, tindakan saudara ini menyalahi aturan dan merugikan bank, serta merugikan orang lain gak,” tanya Asmuddin. “Iya pak. Tapi tidak menguntungkan saya pak. Tapi demi menyelamatkan bank akibat adanya debitur kredit yang lari,” kata terdakwa sembari menunduk di depan kursi pesakitan. Kendati demikian, Asmuddin tak percaya dengan penjelasan terdakwa. Dia kembali meminta terdakwa untuk berkata jujur.
Bahkan hakim anggota Fitrizal Yanto menegaskan, bahwa di dalam keterangan terdakwa di BAP terdakwa mengaku telah menggunakan uang kredit itu untuk kepentingan pribadi. Apa yang didesak Fitrizal membuat terdakwa tak bisa mengelak. “Benar pak,” kata terdakwa yang akhirnya mengaku. Pada kesempatan itu, seorang saksi ahli dari Bank Indonesia, Hendi Hendarto, juga dihadirkan dalam sidang, memberikan keterangan yang menguatkan bahwa tindakan yang dilakukan terdakwa sudah menyalahi prosedur yang telah diamanatkan di dalam UU Perbankan. Dalam menjalankan operasional, katanya bank harus memperhatikan prinsip kehati-hatian. “Dalam prosesnya, sebelum kredit dicairkan, harus ada permohonan tertulis terlebih dahulu dari debitur. Kemudian setelah itu harus ada klarifikasi dari pihak bank terhadap data dari debitur tersebut,” jelasnya. Menurutnya, keterangan yang diberikannya di dalam persidangan itu, sesuai dengan permintaan dari penyidik, terkait adanya laporan kredit fiktif di BPR Budi Setia. Menyikapi itu, menurutnya,
kredit fiktif yang dilakukan terdakwa telah melanggar prinsip kehati-hatian sehingga mengakibatkan bank serta masyarakat
DENI PRIMA
DI BPR inilah terjadi dugaan kasus kredit fiktif yang melibatkan pimpinannya. Kasus ini tengah disidang di PN Padang
TERLAPOR PELAKU KASUS PELECEHAN PELAMAR PEKERJAAN
Terancam Dipecat dari PT Pelindo
PADANG, HALUAN — Oknum karyawan PT Pelindo “ED” (50), yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap “MT” (22), Senin (8/8) lalu, terancam diberhentikan dari pekerjaannya sebagai Supervisor klaim dan asuransi. Ancaman pemberhentian ED dari PT Pelindo karena dinilai telah melakukan tindakan indisipliner serta merusak citra perusahaan tersebut. Dijelaskan Advisor Hukum PT Pelindo Syafri A, sebelum surat pemberhentian keluar bagi ED terlebih dahulu kasus ini akan dilaporkan ke Komite Disiplin PT Pelindo. Dalam proses pemberhentian ini pihaknya perlu mengumpulkan bukti yang ada terkait indikasi perlakuan pelecehan seksual tersebut. “Bisa saja diberhentikan dari pekerjaannya. Sebab, pemberhentian tersebut telah diatur dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara serikat pekerja dan perusahaan,” ujar Syafri di hadapan korban serta warga
Kelurahan Teluk Bayur Selatan di Teluk Bayur, Kamis (11/8) kemarin. Dilanjutkannya, saat ini PT Pelindo belum memproses ED secara internal perusahaan karena dugaan perbuatan tidak senonohnya telah masuk ke ranah hukum. Apabila pada proses hukum nantinya ED terbukti bersalah serta menerima hukuman penjara lebih enam bulan, maka Pelindo baru memprosesnya dengan sanksi terberat diberhentikan dari pekerjaannya. Sementara keluarga korban dan masyarakat Teluk Bayur Selatan berharap pihak kepolisian segera mengusut kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan ED ini. Desakan mempercepat pengusutan kasus ini untuk memberikan efek jera bagi pelaku. “Sebagai korban perbuatan tidak senonoh, korban telah melaporkan ke kepolisian dan meminta keseriusan polisi untuk mengusutnya,” kata Darwis Ketua Rt 04 Rw 01 Kelurahan Teluk Bayur Selatan. Menurut Darwis, warga mendatangi
PT Pelindo ini untuk mempertanyakan perbuatan tidak senonoh pelaku yang juga mantan calon Wali Kota Padang tahun 2003 ini terhadap korban mahasiswi salah satu perguruan tinggi negeri di Kota Padang. “Kami tidak pernah melakukan itimidasi kepada pelaku. Akan tetapi apabila proses hukumnya di kepolisian berjalan lambat bukan tidak mungkin warga akan intimidasi pelaku,” ujar salah seorang warga yang namanya tidak mau dikorankan. Kapolresta Padang melalui Kasat Reskrim Kompol Bambang Suharyono mengungkapkan, pihaknya saat ini masih menyelidiki dan masih membutuhkan beberapa saksi atas terkait kasus itu. “Kami masih memintai keterangan terhadap korban dan dalam waktu dekat meminta keterangan dari saksi lain,” ungkap Bambang. Sebelumnya, kasus pelecehan seksual oknum karyawan PT Pelindo berawal dari laporan korban MG ke Polresta Padang, Senin (8/8). Dalam laporan Polresta Padang dengan nomor
LP/1295/K/VIII/2011-Resta atas kasus pelanggaran terhadap kesopanan ini masih dalam penyelidikan Polresta Padang. Kejadian ini ketika korban melamar ke perusahan tersebut. Kemudian korban tidak diterima perusahaan PT Pelindo. Setelah itu korban melaporkan kepada tantenya Suwarni. Dan Suwarni menghubungi “ED” yang kebetulan kenalan dengan agar bisa membantu Mega diterima bekerja di perusahaan tersebut dan “ED” menyuruh korban menemuinya di ruangan bagian hukum kantor PT. Pelindo Teluk Bayur. Sesampainya di lokasi kejadian korban masuk ke ruangan tersebut dan menyalaminya, tetapi pelaku memegang tangan korban dengan erat dan menciumnya. Selain itu, “ED” tidak membicarakan tentang pekerjaan di perusahaan, malah mengukur kaki korban dengan cara memegang dan meraba pinggul serta punggungnya. (h/nas)
Musik Beri Pengaruh Positif untuk Belajar
IST
DR.Elida (berjilbab) berhasil mempertahankan desertasi doktornya di Universitas Negeri Padang. Elida terlihat bersama suami, Arfan Rusyda (kanan) dan Ketua Umum PASI Sumbar, S. Budi Syukur (kiri).
PADANG, HALUAN — Musik ternyata berpengaruh positif terhadap belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan akademisi Universitas Negeri Padang (UNP), DR. Elida menunjukkan bahwa strategi pembelajaran menggunakan musik memberikan pengaruh lebih baik terhadap praktik produktif siswa. “Pelaksanaan pembelajaran diiringi musik yang bervariasi sesuai dengan materi yang dipraktikkan membuat pembelajaran berjalan lancar dan dapat terciptanya pembelajaran yang nyaman dan menyenangkan,” ujar Elida saat ujian terbuka mempertahankan disertasinya yang berjudul Pengaruh Musik dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Praktik Produktif di SMK Kelompok Pariwisata Sumbar, kemarin di Universitas Negeri Padang. Menurut istri dari Sekretaris Umum Persatuan Atletik Sleuruh Indonesia (PASI) Sumbar, Arfan
Rusyda ini, terdapat perbedaan hasil belajar praktik produktif antara kelompok siswa dengan proses pembelajaran diiringi musik dan tanpa musik, dimana hasil belajar praktik produktif kelompok siswa dengan pembelajaran menggunakan musik lebih tinggi daripada kelompok siswa tanpa menggunakan musik. “Terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dengan motivasi belajar siswa yang memberikan perbedaan pengaruh terhadap hasil praktik produktif. Hasil belajar produktif kelompok siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi dengan pembelajaran diiringi musik lebih tinggi dari kelompok siswa tanpa diiringi musik,” terangnya. Disamping itu, kata wanita kelahiran 11 November 1965 ini, hasil belajar produktif kelompok siswa yang memiliki motivasi belajar rendah dengan pembelajaran diiringi musik lebih rendah dari kelompok
dirugikan. Sidang akhirnya ditunda dan dilanjutkan pada Kamis (18/ 8) depan dengan agenda tuntutan dari JPU.(h/dfl)
siswa tanpa diiringi musik. “Jadi hasil belajar praktik produktif siswa SMK perlu dievaluasi perkembangannya. Dengan menggunakan musik diharapkan pembelajaran dapat lebih ditingkatkan,” katanya. Dalam ujian terbuka itu, Elida mampu mempertahankan disertasinya dengan promotor Prof. Jalius Jama, Ph.D, Prof.Dr. Mukhaiyar dan Prof. Dr. Kasman Rukun. Sementara tim penguji terdiri dari Prof. Dr. Mawardi Effendi, Prof. Dr. Nizwardi Jalinus, Prof. Dr. Rusdinal, Prof. Dr. Gusril dan Prof. Dr. Syafrudin Nurdin. Dengan keberhasilan itu, Elida berhak menyandang gelar doktor ke-37 yang dilahirkan UNP. Pada kesempatan itu, Elida juga mendapat ucapan selamat dari Sekda Ali Asmar, Walikota Padang, Fauzi Bahar, Ketua Umum PASI Sumatera Barat, S. Budi Syukur serta lainnya. (h/pp)
Disiplin Peserta Pesantren Ramadan Menurun
PADANG, HALUAN — Pelaksanaan Pesantren Ramadan tahun 2011 ini secara umum berlangsung cukup lancar, tertib dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Meski banyak kemajuan dari sisi pelaksanaan dan kualitas tenaga pengajar, namun disiplin peserta kegiatan itu menurun dibandingkan pelaksanaan serupa tahun-tahun sebelumnya. "Disiplin peserta terlihat menurun, ini akan menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah daerah dan instansi terkait yang menjadi penyelenggara kegiatan Pesantren Ramadan ini," kata Sekretaris Daerah Kota Padang, Emzalmi pada Haluan, kemarin. Turunnya disiplin peserta itu kata Emzalmi terlihat dari tingkat kehadiran peserta yang tidak sesuai dengan daftar yang ada di tangan pengurus. Selain itu, peserta juga banyak yang datang ke lokasi pesantren tidak
sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Semua itu kata Emzalmi menjadi permasalahan yang cukup nyata ditemukan pada penyelenggaraan pesantren Ramadan tahun ini. Selaku sekretaris daerah, Emzalmi mengimbau kepada pengelola pesantren Ramadan dan juga pengurus masjid atau musala yang menyelenggarakan kegiatan itu untuk menginstruksikan peserta pesantren Ramadan di tempat masingmasing untuk mematuhi aturan dan ketentuan yang telah ditetapkan sebelumnya. "Pemerintah daerah telah sepakat dengan instansi terkait untuk menjadikan pesantren Ramadan sebagai ajang pembelajaran akhlak dan etika siswa selama Ramadan. Karenanya kami mengharapkan kegiatan ini berjalan sukses sebagaimana diharapkan," kata Emzalmi mengakhiri. (h/ted)
Pelaksaan Pesantren Dipantau Aparat Lurah
PADANG, HALUAN — Pelaksanaan pesantren Ramadan tahun ini, menjadi perhatian pemerintah Kelurahan Parupuak Tabiang. Meski baru berlangsung satu minggu, pemerintah setempat telah menerjunkan tim memantau pelaksanaan pesantren Ramadan. "Tim ini turun langsung menilai pelaksanaan pesantren Ramadan di 20 lokasi yang telah ditetapkan sebagai tempat pelaksanaan di Kelurahan Parupuak Tabiang," kata salah seorang tim juri penilaian pesantren Ramadan Kelurahan Parupuak Tabiang, Kamal pada Haluan, kemarin. Menurut Kamal yang menjabat Kasi Trantib di Kelurahan Parupuak Tabiang, secara umum pelaksanaan pesantren Ramadan di wilayah itu berjalan tertib, lancar dan tanpa gangguan. Selain itu, tingkat partisipasi peserta juga cukup meningkat. Penilaian pesantren Rama-
dan itu kata Kamal, merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan pemerintah setempat dalam rangka membangkitkan motivasi peserta dan juga pengelola pesantren Ramadan di setiap masjid dan muala yang ditunjuk agar lebih berprestasi pada kegiatan tahunan itu. "Meski kegiatan rutin, kami berharap juga membawa dampak pada peningkatan kualitas pendidikan, tenaga pengajar dan juga peserta di lokasi pesantren Ramadan tersebut," jelasnya. Penilaian pesantren Ramadan untuk Kelurahan Parupuak Tabiang sendiri kata Kamal akan dilakukan selama dua hari dengan melibatkan aparat pemerintahan di kelurahan bersangkutan bersama instansi terkait lainnya. Para pemuncak dari lomba tersebut nantinya kata Kamal akan menerima hadiah dari pemerintah kelurahan sebagai apresiasi atas pelaksanaan pesantren Ramadan yang telah dilakukan. (h/ted)
16
SUMATERA L INTAS
IPB Teliti Keanekaragaman Hayati TNKS JAMBI, HALUAN — Sebanyak 75 orang mahasiswa dari Institut Pertanian Bogor (IPB) saat ini secara khusus sedang melakukan penelitian terhadap keakaragaman hayati hutan di Kerinci, khususnya Taman Nasional Kerinci Seblat, Provinsi Jambi. “Memang benar saat ini di Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) Kabupaten Kerinci tengah dilakukan penelitian keankearagaman hayati hutan Kerinci oleh para mahasiswa dari IPB, mereka semua berjumlah 75 orang dan sudah berada di Kerinci semenjak 30 Juli 2011,” kata Humas BB TNKS Andre Gingsong, di Sungaipenuh, Kabupaten Kerinci, Jumat. Ia menjelaskan bahwa para mahasiswa yang melakukan penelitian keanekaragaman hayati TNKS tersebut berasal dari jurusan konservasi sumberdaya hutan dan ekowisata Fakultas Kehutanan IPB. Menurut dia, ada beberapa lokasi yang mereka jadikan lokasi penelitian, seperti di Bukit Tapan, Gunung Kerinci, Gunung Tujuh, dan kawasan Muara Emat. “Kita belum terima hasil penelitian mereka, rencananya mereka akan mempresentasikan hasil penelitian tersebut dalam pekan ini,” kata Andre menambahkan. Lebih jauh dia menjelaskan bahwa kawasan TNKS selama ini memang selalu telah menjadi objek penelitian alam yang menarik bagi para peneliti, khususnya perguruan tinggi bidang ilmu botani dan zoologi seperti IPB. Para peneliti yang datang melakukan riset di TNKS ini di antaranya tidak saja dari perguruan tinggi atau ilmuwan dari dalam negeri melainkan juga dari luar negeri seperti Amerika, Jepang, Korea, Malaysia, negaranegara Eropa dan Australia. Tidak hanya untuk penelitian dan pendidikan, TNKS juga dimanfaatkan sebagai wahana pariwisata oleh para wisatawan baik wisatawan nusantara maupun mancanegara, khususnya wisata ekologi. “Memang pengelolaan TNKS selain untuk pelestarian ekologi juga bisa dimanfaatkan untuk sarana rekreasi atau wisata oleh peminat,” katanya. “Karena itu kita selalu terbuka terhadap semua pihak yang ingin memanaatkan TNKS untuk kedua kepentingan di atas tadi dengan strategi menjalin hubungan dengan dinas instansi terkait di daerah seperti dengan Budpar,” katanya. (ant)
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
Empat Daerah Minta Percepatan Penyaluran Raskin MEDAN, HALUAN — Empat pemerintah kota/ kabupaten di Sumatera Utara (Sumut) meminta percepatan penyaluran beras untuk warga miskin atau raskin ke Badan Urusan Logistik dengan alasan membantu warga menghadapi Idul Fitri.
“Bulog (Badan Urusan Logistik) Sumut siap menyalurkan raskin ke Pemko Medan, Langkat, Serdang Bedagai dan Karo yang meminta percepatan alokasi raskin ke daerahnya untuk membantu warganya mendapatkan beras murah menjelang Idul Fitri,” kata
Percepatan alokasi raskin itu didukung Bulog Sumut karena selain mendukung tugas Bulog memperlancar penyaluran raskin juga merupakan jawaban atas permintaan Pemerintah Provinsi Sumut yang sebelumnya meminta Bulog mengalokasikan lebih cepat raskin itu untuk menekan inflasi di bulan Agustus yang bertepatan pada Bulan Ramadhan. “Bulog siap melayani permintaan serupa dari daerah lain karena stok beras juga cukup aman,” katanya. Stok beras Bulog ada sebanyak
Humas Bulog Sumut, Rusli, di Medan, Jumat. Empat pemerintah daerah itu sudah mengajukan surat permintaan alokasi raskin hingga September, bahkan Serdang Bedagai meminta hingga untuk alokasi Oktober.
108.000 ton atau mencukupi untuk delapan bulan alokasi kebutuhan rutin Sumut. Dia mengakui, penyaluran raskin di Sumut hingga Agustus cukup bagus, dimana per tanggal 5 Agustus sudah mencapai 89,20 persen atau sebanyak 89.733 ton dari yang seharusnya 100.603 ton. Wakil Ketua Tim Ahli Pengendalian Inflasi Daerah Sumut, Djaili Azwar, mengatakan langkah pemerintah kota/kabupaten yang meminta percepatan penyaluran raskin itu sangat didukung karena merupakan salah satu langkah
RSUD Pangkalpinang Kehabisan Stok Darah
ANTARA
BELI BENDERA — Warga membeli bendera merah putih yang dijual pedagang musimam di samping Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Kamis (11/8).
Jalan Lintas Barat Bengkulu Siap Dilalui Pemudik
BENGKULU, HALUAN — Jalan lintas barat Bengkulu ruas Tais batas Lampung saat ini siap untuk dilalui kendaraan mudik lebaran dari Pulau Jawa tujuan ke kota-kota di Sumatera dan sebaliknya menjelang Hari Raya Idul Fitri 1432 Hijriyah. Berdasarkan pantauan di lapangan, Jumat kondisi jalan lintas barat dalam keadaan mantap, terutama pada ruas Tais batas Lampung. Badan jalan yang berlobang dan rusak sebelumnya sudah tidak terlihat lagi karena sudah ditutup aspal. Demikian pula siring dan rumput di kiri kanan jalan sudah dibersihkan oleh SNVT Balai Bina Marga Bengkulu, sehingga kendarana besar yang akan berpapasan tidak mengalami kendala lagi.”Kalau sekarang kita lewat jalan lintas barat Bengkulu,khususnya ruas Tais batas Lampung tidak ada masalah lagi karena kondisi badan jalan mulus. Lobang besar dan kecil
yang ada di ruas tersebut sudah dilakukan pengaspalan, sehingga laju kendaraan dapat dipacu dengan kecepatan di atas 80 km/jam. “Kalau kondisi jalinbar Bengkulu mantap seperti ini kendaraan para pemudik dari Jawa tujuan ke kota Sumatera akan melintasi jalur tersebut. Selain lancar juga jarak tempuh lebih singkat ketimbang lewat lintas tengah dan timur,” ujarnya. Demikian pula jalan lintas barat ruas Ketahun batas Sumatera Barat juga dalam kondisi mantap. Lobang dan pekerjaan pengaspalan di beberapa titik pada ruas tersebut sudah dilaksanakan. Sehingga kendaraan dari dan ke Bengkulu yang melintasi jalur tersebut berjalan lancar dan kendaraan dapat dipacu dengan kecepatan di atas ratarata 80 km/jam. Namun, sebaliknya jalinbat ruas Ketahun batas Tasi yang ditangani satuan perangkat kerja daerah (SKPD)
yang ada di jalan tersebut sudah ditutupi. Demikian pula siring dan rumput di kiri kanan jalan sudah dibersihkan,” kata Samsidar, salah seorang pengemudi truk barang ketika melintasi jalan tersebut. Dengan mantanpnya kondisi badan jalan tersebut, maka jarak tempuh Bengkulu-batas Lampung lebih cepat sekitar 1,5 jam dari sebelumnya 67 jam. “Jalur ini akan padat mendekati lebaran nanti karena orang yang akan ke jawa lebih senang melalui jalinbar karena jalan mantap dan jarak tempuh singkat,” ujarnya. Hal senada diakui Sahrun, sopir bus jurusan Bengkulu- Jakarta. Ia mengatakan, selama ini jarak tempuh Bengkulu- Jakarta sampai 13 jam, tapi setelah kondisi jalinbar mantap jarak tempuh dapat disingkat menjadi 11 jam. Hal ini terjadi karena lobang besar dan kecil yang ada di ruas jalan tersebut sudah ditutupi dan peningkatkan jalan
Iklan Baris
805
Way of Life! 8 Jtaan 13 Jtaan 14 Jtaan 19 Jtaan 9 Jtaan 14 Jtaan 21 Jtaan 23 Jtaan
PERTAMA
0813 6319 8611
ASTRA DAIHATSU READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU Grand Max MB Sirion
TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 10 Jt an TDP 10 Jt an TDP 20 Jt an
READY STOCK
AN
Proses Cepat, Data Bisa Dijemput, Menerima Tukar Tambah Hubungi Segera : SUARDI,SE
Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%
* Hub Bag Penjualan : *
VHINO 081363646799
Smart
Ready & Discount
DAIHATSU
GRGASUTRIS AN
Hub :
081266115060
MUKHLIS 0751 - 8200228
TDP
DAN MELAYANI
TDP
13 jt
TUKAR TAMBAH
17 jt
HUB :
661
RULLY
0813 88 67 88 96
ASTRA DAIHATSU
TOYOTA INTERCOM Ready Stock !!! Avanza Innova Rush Fortuner Yaris Camry
Bunga Murah Vios % Dyna Rino Hilux Hilux Double Dapatkan Grand Prize Cabin 1kg Emas & Cash Back Altis
4,56
Tukar Tambah Juga Bisa (DP 15%)
KOBE
Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit
08126738957, 0751 - 7859913
= PROPERTI
Dinas Pekerjaan Umum setempat sampai sekarang mantap. Sebagian lobang besar dan kecil pada ruas jalan tersebut belum ditutupi secara keseluruhan, sehingga arus lalu lintas kendaraan tidak lancar. Meski demikian, jalur ini sudah bisa digunakan untuk para pemudik tujuan kota-kota di Jawa dan sebaliknya. Santuan Non Vertikal Tertentu (SNVT) proyek peningkatan dan perbaikan jalinbar Tais batas Lampung, Muchtar Harahap mengatakan, kondisi jalan lintas barat Tais batas Lampung saat ini mulus dan sudah siap dilalui kendaraan para pemudik dari Jawa ke Sumatera dan sebaliknya. Pekerjaan perbaikan dan peningkatan jalinbar pada ruas tersebut sudah mendekati selesai. Demikian pula ruas jalinbar Sebelat batas Sumbar dan Ketahun (Bengkulu Utara batas Tais, Kabupaten Seluma mulai sekarang sudah siap dilalui oleh kendaraan pemudik, katanya. (ant)
READY STOCK Xenia Terios Luxio Grand Max PU
TDP 15 Jt an TDP 20 Jt an TDP 14 Jt an TDP 9 Jt an
A AN
Dapatkan CASH BACK 12 Jt* * atau DP 0%
081363358095 0751 - 7858838
T O Y O T A
ALTIS VIOS YARIS HILUX
AVANZA INNOVA RUSH FORTUNER Bunga
SISKA R (Counter Sales)
3,9
%
Kredit
1-5
081363009186 / 0751-7847106
ALJUFRI Auto 2000
= OTOMOTIF
Hubungi Bag. Penjualan:
= FASHION
KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
= INFO BISNIS
DIJUAL SEGERA
1. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Blok B Depan Lap. Golf Hook (Kanan Kiri Jalan) 489M2. SHM (850 ribu/m2 = Bisa Nego) 2. Sebidang tanah di Komplek Perumahan Unand Kel. Pisang Luas 600 M2, 400 M2, 300 M2. SHM (650 ribu/m2 = Bisa Nego) Hubungi : Benny = 08126600950, Ismail = 082170335151, Tam = 081363403172
DIJUAL RUMAH Perumahan Rangkai Permata II Koto Baru Nan XX Lubuk Begalung. Toyota Starlet Th.1987. Bagi yang berminat Hub : 081270544490
DIJUAL TANAH
Lokasi di Kota Pekanbaru. Ukuran 15x14,25x50 M2, Jln. PArit Indah. Luas 950M2 di Jln. Wonosari. Bagi yang berminat hub : 085263670013 & 081371737763
DIJUAL TANAH
Luas 510M2, lokasi di Banuaran samping TK Presiden. Hub : (0751) 7861168
DIJUAL RUMAH
2 Lantai, Siap Huni, Lokasi Strategis di Perumahan Cendana Parak Kopi (Polamas). Bebas Banjir & Tsunami. LT/LB. 195M/250M2, Listrik 2200 W, Telp, Air PDAM, Garasi 2 Mobil, R. Tamu, R. KEluarga, R. Makan dan Gudang, Lampu Hias, Sofa, Lemari Pajang. Harga 875 jt (Nego). Hub : Devin (0751) 7807055
DIJUAL RUMAH
1 unti Rumah di Perum Pondok Indah Blok G-5, Parak Gadang Ganting, Padang. Minimalis, Asri, Aman & Cluster, LT121 m2, LB 70 m2, 2 KT, 1 KM, 1300 watt, PAM, SHM, IMB, Pny Taman Depan, Car Port, Halaman Belakang, & Tangki Air. Peminat Hub : 08126633438, a/n. Hengki Kho
HONDA GAJAH MOTOR Honda Freed TDP 24jt Angs/bln 8,1jt Honda Civic TDP 35jt Angs/bln 10,1jt Hub :
791
IKRAR
Flexi : 7861997 081374359920, 081947429930
DONI SAPUTRA, SE
Pasang Iklan Anda disini ...
= RUPA RUPA
KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
HP : 08126712726 / FLEXY 0751 7872220
= ALAT KOMUNIKASI = BIRO JASA
Pasang Iklan Anda disini ...
Padang
DP 18.803.000 ANGS 3.768.000 DP 20.831.000 ANGS 4.186.000 DP 22.328.000 ANGS 4.503.000 DP 25.539.000 ANGS 3.499.000 DP 28.342.000 ANGS 3.887.000 DP 30.405.000 ANGS 4.180.000
081374991979 / 0751 7855179
Ia mengatakan, UDD setiap harinya membutuhkan rata-rata 25 hingga 35 katong darah untuk melayani permintaan pasien yang membutuhkan darah di daerah itu, namun tidak dapat memenuhi permintaan tersebut karena tidak ada stok di UDD. Biasanya, katanya, UDD menyarankan keluarga pasien untuk mencari sendiri pendonor darah dari keluarga atau kenalan mereka, namun jika tidak menemukannya biasanya disarankan untuk menghubungi satuan Brimob Polda Babel dengan membawa surat pengantar dari UDD. “Kami juga memiliki pendonor sukarela yang jumlahnya mencapai sekitar 200 orang, namum mereka tidak selalu siap untuk diambil darahnya sewaktu-waktu, tergantung kondisi fisik dan kesibukan masing-masing dan kami tidak bisa memaksa mereka untuk mendonor,” katanya. Untuk saat ini, ia mengharapkan, masyarakat yang tidak melaksanakan ibadah puasa untuk rela menyediakan diri menjadi pendonor darah agar UDD memiliki stok darah untuk pasien yang membutuhkan pertolongan sewaktuwaktu. Selain itu, menurut dia, sosialisasi ke masyarakat juga penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat melakukan donor darah dan merubah stigma yang berkembang di masyarakat seperti ‘donor darah bikin badan gemuk’ atau ‘donor darah mengakibatkan ketagihan’. “Stigma yang berkembang tersebut sebenarnya salah, donor darah itu membuat badan lebih fresh,” katanya.(ant)
Sinar Motor
Jl. Jhoni Anwar No.12Telp. (0751) 782525, 081266062283, 081807257680 Mobil Modif Gaul Warna Merah th 88 Jazz 07 Vitell Sporty Abu-abu Honda City 06 Abu-abu, Kijang Pick Up Avanza 06 Hitam, Avanza 05, BMW 92 318i Innova 06 Hitam, Pajero 96, Mercy 95
PAKET TOYOTA AVANZA E AVANZA G AVANZA S AVANZA E AVANZA G AVANZA S
= KOMPUTER
= ELEKTRONIK
PANGKAL PINANG, HALUAN — Unit Donor Darah (UDD) RSUD Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung (Babel), sejak awal Agustus 2011 kehabisan stok darah karena masyarakat enggan mendonorkan darahnya dengan alasan sedang menjalankan ibadah puasa. “Sejak 1 Agustus 2011 hanya 77 orang yang melakukan donor darah di UDD, itu pun hanya keluarga pasien yang sedang membutuhkan darah, sementara untuk pendonor umum sama sekali tidak ada,” ujar kepala UDD, dr Ratna di Pangkalpinang, Jumat. Ia mengatakan, sebenarnya puasa tidak bisa dijadikan alasan untuk tidak donor darah, karena dengan melakukan ibadah sosial donor darah pada bulan puasa, Insya Allah dapat melipatgandakan pahala dengan menolong orang yang membutuhkan darah. Selain puasa, menurut dia, keengganan masyarakat untuk donor darah juga disebabkan kesadaran masyarakat Babel masih rendah menyumbangkan darahnya kepada orang yang tidak dikenal atau familinya. “Jika masyarakat ingin melakukan donor darah dapat dilayani pada malam hari karena UDD membuka layanan 24 jam untuk melakukan donor darah di Kantor UDD Komplek RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang,” katanya. Menurut data UDD, pada Juni 2011 donor darah yang dilakukan hanya sebanyak 721 orang dan pada Juli 2011 meningkat menjadi 849 orang, jumlah tersebut hampir 90 persen dilakukan oleh famili dan kenalan pasien yang membutuhkan darah.
Otomotif
Smart
Rp. 20.000,- / terbit
- Pick Up - Roalvan - Karimun - Splash - APV Arena - Swift - SX 4 - Grand Vitara
untuk membantu menekan harga beras yang akhirnya bisa membantu menahan kenaikan inflasi. Tim sendiri sudah sejak awal meminta pemerintah kota/kabupaten dan termasuk Bulog untuk melakukan percepatan penyaluran raskin itu termasuk agar menggelar operasi pasar (OP) beras. “Harus ada upaya-upaya untuk membantu menekan inflasi yang biasanya tidak terelakkan di Bulan Ramadhan yang memang mengalami peningkatan permintaan berbagai barang,” kata Djaili. (ant)
ASTRA DAIHATSU TEMPAT INDENT DAIHATSU Xenia Terios Pick Up MB Luxio Surion Hub :
DIJUAL RUMAH Rumah Type 36 di Komplek Monang Lubuk Buaya Koto Tangah, Padang. Sudah di renovasi jadi 3 kamar tidur, ruang tamu luas 4x3, ruang keluarga luas 5x4, kamar mandi 4. Bagi yang berminat hubungi nomor HP. 081266796212 (tanpa Perantara)
DIJUAL RUMAH
1 Unit Rumah, Jl. Jeruk 18 No.388 Perumnas Belimbing. Fasilitas : 2 KT, 1 KM, LT. 64M2, Listrik 900 W, Air PDAM, Sertifikat Hak Milik, Lokasi Dekat Pasar Belimbing. Dijual Rp.79 jt (Nego). Hub : Irwanto HP. 081363971759, (0751) 9806143
TDP TDP TDP TDP TDP TDP
15 Jtan 20 Jtan 11 Jtan 13 Jtan 15 Jtan 20 Jtan
HERRY
BANJIR HADIAH...!!! Undian 1 Milyar BURUANNN....
085274467936 081266280242
PUSAT GISUM Produksi, Distributor, Papan Gipsum Rangka Metal, Aksesoris, Lis Profil Gipsum Melayani Siap Pasang dalam dan luar kota
Hub. Gipsum Jl. Andalas No.7 Simp.Haru Padang Telp. 38555, 38573 Jl. By Pass Baru KM 11 No.2 Padang Telp. 495411, 495412, 499282
DIJUAL / DIKONTRAKAN Ruko - Jl. Pondok No. 94 Padang (Samping Bank Panin), L 9M, P 23 M, 4 Lt (3,5 Tingkat). Hub : (0751) 7861168
DIJUAL CEPAT
Sepeda Motor Merk Bajaj Pulsar 180cc, Th.11, W. Hitam, BA Padang, Mesin Bagus, Terawat. Hub : 081374096100
POPULAR JAYA EXPRESS GROUP Melayani Jasa Pengiriman Kilat dengan harga ekonomi ke seluruh Indonesia
Service door to door (Barang dijemput dan diantar)
Hubungi
0751 781 8791
Office : Jl. Ar Hakim No. 73 ( Simpang Ranah ) Padang, Sumatera Barat Jl. Herkules No. 13 Dadok Tunggul Hitam Padang, Sumatera Barat
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
17
18 E K O N O M I & B I S N I S L I N TA S
Harga Komoditas di Pasaman Barat Masih Stabil PASBAR, HALUAN — Sampai akhir minggu kedua Agustus 2011, harga beberapa macam komoditi andalan Pasaman Barat masih stabil. Namun, naik atau tidaknya harga sejumlah komoditi di pasaran bukan ditentukan oleh kesepakatan pada pedagang, tapi lebih ditentukan harga nilai tukar mata uang dolar. “Harga penjualan masyarakat terhadap tanaman kakao (coklat) sebesar Rp23.750 per kilogram (kg), pinang Rp10.000 per kg, minyak nilam Rp430.000 per kg, lada putih Rp63. 000 per kg, garda munggu Rp60.000 per kg, dan kemiri berkulit Rp4.500 per kg,” jelas padagang komuditas andalan masyarakat Pasaman Barat, Ramlan di Simpang Empat, Jumat (12/8) kemarin. Dari berbagai komoditas tersebut, ratarata per minggu yang berhasil dikumpulkan dalam setiap minggu hanya 32 ton untuk kakao, pinang sebanyak 35 ton per minggu, minyak nilam hanya 400 kg per minggu, lada putih 300 kg per minggu, garda munggu mencapai 2 ton per minggu. Besarnya harga dan banyaknya hasil tanaman masyarakat Pasaman Barat tidak bias dipatokkan begitu saja, sebab stabilitas harga juga ditentukan oleh menguat atau tidaknya nilai mata uang rupiah. Sementara banyaknya jumlah hasil pertanian masyarakat juga sangat ditentukan oleh subur atau tidaknya tanaman itu sendiri. Kepala Dinas Koperindag dan UKM Pasaman Barat, Darul Chutni, didampingi Kabid Koperasi, Ibnu Hajar secara terpisah menyampaikan, selain sejumlah jenis tanaman yang dioleh dan menjadi kebanggaan masyarakat Pasaman Barat. Daerah ini ternyata juga memiliki tanaman unggulan. Di antara tanaman unggulan masyarakat itu, jelasnya adalah, kelapa sawit, karet, jagung, dan sebagainya, dengan harapan tingkat kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Pasaman Barat ke depan berubah sekaligus menjadi lebih baik. Karena itu kesungguhan, kehati-hatian dan keseriusan masyarakat memanfaatkan peluang yang ada sangat diharapkan, sehingga Pasaman Barat ke depan makin jaya. (h/gmz)
Penjualan Atribut Kemerdekaan tak Bergairah PAINAN, HALUAN — Dua momen penting di bulan Agustus dan awal September yakni hari raya Idul Fitri dan kemerdekaan RI ke 66 belum bisa mendongkrak penjualan pakaian dan atribut kemerdekaan. Hingga Jumat (12/ 8) perdagangan tetap tidak bergairah di Pesisir Selatan, transaksi di toko atau pedagang masih sangat rendah. Penjualan bendera merah putih dan umbul-umbul misalnya, meski kegiatan perayaan kemerdekaan berbilang hari atribut tersebut tidak dilirik warga di Kabupaten Pesisir Selatan. “Memang Ultah RI ke 66 ini tidak ditandai dengan tingginya minat masyarakat membeli umbul umbul,” ujar Ijap (45) pedagang di Pasar Painan. Tidak hanya itu, bahkan sejumlah pedagang yang semula berniat menggelar dagangannya di sejumlah titik strategis di jalur lintas barat di Pessel, membatalkannya. “Tak ada yang membeli dagangan kami,” ujar Erman (31), warga Surantih yang akhirnya mengurungkan niatnya berdagang. Sementara Indra (25), pedagang bendera mengaku sudah dua hari menggelar dagangan tak selembar pun bendera yang berhasil dijual. Daripada merugi lebih baik pindah ke daerah lain yang lebih ramai pembeli. Ia sempat menggelar dagangan dekat SPBU Sago dan mencoba pula pindah ke terminal Sago. Namun hasilnya tetap saja nihil. Sementara itu, di Kota Painan, bendera merah putih dan umbul-umbul baru terlihat terpasang di kantor-kantor instansi dan rumah dinas pejabat pemerintah. Belum banyak rumah penduduk sepanjang jalanjalan utama Kota Painan yang memasang bendera di halaman rumah. Selain itu, kendaraan angkutan dan mobil pribadi juga belum terlihat dipasangi bendera merah putih. Termasuk juga kendaraan dinas berplat merah yang setiap hari lalu lalang di seputar Kota Painan. Sementara Isal (40), pedagang pakaian di Pasar Kambang terkait kedatangan lebaran menyebutkan, hingga kini dagangannya juga masih lesu pembeli. Bahkan, pakaian anak anak yang yang menjadi andalan dan mendominasi dagangannya tidak juga laris hingga hari ke 12 ramadhan. (h/har)
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
Harga BBM di Pasbar Mulai Normal
PASBAR, HALUAN — Distribusi bahan bakar minyak (BBM) ke warga Pasaman Barat, kini mulai normal. Hal itu menyusul setelah pasokan BBM, khususnya jenis premium berjalan normal dan ditutupnya pedagang eceran yang tidak pakai izin.
Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pasaman Barat, Yulrizal Baharin kepada Haluan di ruang kerjanya, Jumat (12/8) menjelaskan, setelah pasokan BBM, khsuusnya jenis
HASWANDI
BBM LANGKA — Kelangkaan BBM yang membuat ratusan kendaraan antre di SPBU seperti ini, kini tak terjadi lagi di Pasaman Barat. Pasalnya, pasokan BBM untuk daerah ini sudah mulai normal kembali.
premium ke setiap SPBU di Pasaman Barat normal, maka antrean panjang kendaraan bermotor di sekitar SPBU tidak terjadi lagi. Selain itu, harga per liter yang dijual pedagang resmi dan memiliki surat izin dari Pemda Pasaman Barat kepada masyarakat mulai normal kembali. Selama pasokan BBM langka dan antrean panjang kendaraan bermotor, termasuk masyarakat yang mengangkut jiriken banyak ke sekitar SPBU, harga premium kepada masyarakat berkisar antara Rp15 ribu sampai Rp20 ribu per liter. Artinya di saat pasokan BBM langka, pedagang cereran tidak resmi bermuncuan, dengan harapan bisa memperjualbelikan BBM, khususnya jenis premium kepada masyarakat. Pada kesempatan itu, kesempatan pula bagi pengecer gadungan memperkaya diri di atas penderitaan orang lain. Ramhat, salah seorang pengendara sepeda motor di Simpang Empat kepada Haluan
menyampaikan, pertama sekali dirinya mengucapkan rasa syukur atas pasokan BBM di SPBU se Pasaman Barat yang mulai normal. Sementara pedagang BBM jenis premium dadakan telah dihentikan aktivitasnya. “Alhamdulillah, pasokan BBM di setiap SPBU di Pasaman Barat mulai berjalan normal dan pedagang eceran tidak resmi juga telah diberhentikan oleh pemerintah. Berarti harga BBM, khususnya premium secara keseluruhan di Pasaman Barat mulai berjalan normal,” kata Ramhat dengan leganya. Sebelumnya, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Pasaman Barat, Faizir Djohan secara terpisah menyampaikan, berdasarkan surat yang disampaikan kepada pihak Pertamina wilayah Padang, penyaluran BBM ke SPBU Air Balam untuk sementara dihentikan. Karena di SPBU itu terbukti menjual BBM dalam jumlah yang besar kepada pembeli menggunakan jeriken. (h/gmz)
Stok Benih Jagung Pasaman Barat Cukup
SIMPANGEMPAT, HALUAN — Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (Dipertahornak) Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Johniwar, mengatakan, stok benih jagung pada musim tanam sekarang cukup. Johniwar di Simpangempat, Kamis (11/8) mengatakan, ketersediaan benih jagung di Pasaman Barat tidak mengalami gangguan. Selain bisa diperoleh di kios jagung, Dipertahornak juga memberikan bantuan benih jagung sebesar 44 ton atau senilai Rp1,7 miliar kepada 200 kelompok tani (Keltan). “Bantuan itu berasal dari dana
dekonsentrasi pemerintah pusat untuk tahun 2011. Setengah dari bantuan itu telah didistribusikan kepada keltan yang memperoleh bantuan,” katanya. Ia mengatakan, dalam penyaluran benih jagung tersebut, pihaknya hanya merekomendasikan keltan yang aktif. Dana bantuan langsung dikirim ke rekening keltan tanpa melalui Dipertahornak. Dalam menentukan keltan mana yang layak memperoleh bantuan, pertama, keltan terlebih dulu membuat proposal tentang lahan, potensi, anggota dan budidaya jagung yang ada ke Dipertahornak. Setelah itu, dinas
USAHA ANDA
akan memverifikasi proposal yang masuk dan menetapkan calon anggota dan calon lahan. “Kemungkinan bantuan benih tersebut akan kita tambah pada anggaran perubahan tahun ini. Kita berupaya agar memperoleh bantuan dari APBN Perubahan sebesar Rp3 miliar untuk 500 hektar seperti tahun lalu,” kata Johniwar. Bantuan benih jagung dari dana APBN tersebut akan disalurkan kepada daerah pengembangan jagung yang telah ditetapkan, yakni arah Utara seperti Kecamatan Gunung Tuleh, Kecamatan Sungai Air, dan Kecamatan Ranah Batahan.
Jawaban: Wa’alaikum salaam Wr. Wb.
Email: contact@asbconsulting.co.id
Salam supermantap dan selamat menunaikan ibadah puasa Uda Jargon. Semoga semangat tetap terjaga dan sehat selalu.
Pertanyaan Assalaamu’alaikum Wr. Wb. Pak Dedi, saya minta saran bagaimana cara memperoleh modal yang cepat? Ini berkaitan dengan niat saya untuk mendirikan usaha bunga bunga dinding. Usaha ini menurut saya sangat prospektif, karena dari usaha yang saya kelola saat ini telah beromset
Uda Jargon, Prospek atau tidaknya suatu usaha ditentukan oleh banyak indikator. Kalau omset anda senilai Rp200.000,- /hari itu bagus, tetapi lihat dulu berapa harga pokok produksi anda dan investasi awal yang ditanamkan. Bila harga pokok produksi mencapai 90 persen atau sama dengan 180.000/ hari, tentunya laba yang anda peroleh kecil. Dengan demikian sebenarnya
Dedi Vitra Johor
2011 ini produktifitas jagung mengalami kenaikan dibandingkan pada tahun 2010. Jika tahun pada 2010 lalu hasil produksi 5,8 ton per hektar, maka pada tahun 2011 ini naik menjadi 6,69 ton per hektare atau naik sekitar 800 kilogram setiap hektarnya. “Sinergi antara pemerintah dengan petani yang terjalin harmonis membuat tanaman jagung menjadi andalan baru bagi petani dalam meningkatkan pendapatannya. Bahkan, Pasaman Barat saat ini ditetapkan provinsi sebagai kabupaten jagung dan menjadi pemasok utama jagung di Sumbar,” kata Johniwar.(h/nir)
Mengembangkan Usaha Bunga
rata-rata Rp150.000 - Rp200.000 /hari. Saya butuh modal sekitar 10-15 juta. Saya pernah ke salah satu bank tetapi keinginan saya tidak terkabul. Wassalaamu’alaikum Wr. Wb. Jargon Solok 0821XXXXXX
Diasuh Oleh:
Pada umunnya, petani jagung di Pasaman Barat banyak menggunakan benih hibrida dengan berbagai macam merek seperti Pioneer,Nusantara, Biosit, NK dan Bisi. Tanaman jagung di Pasaman Barat mulai berkembang sejak tahun 2006. Munculnya minat petani untuk bertanam jagung selain dianugerahi lahan subur, pengolahanya lebih efisien tanpa olah tanah, harga jagung terjamin dan pasar sangat terbuka. Saat ini, Pasaman Barat memiliki luas tanam jagung mencapai 30 ribu hektar dengan hasil produksi 208.200 ton setiap tahunnya. Bahkan, untuk tahun
modal anda cukup besar tertanam pada produk dan itu tentu omset besar tidak terlalu berpengaruh terhadap usaha padahal biaya juga besar. Lebih baik jika omsetnya hanya Rp100.000 tapi biaya produksinya hanya Rp 25.000. Saya sarankan buatlah faktor penentu bagaimana sejak saat ini orang sudah harus kenal lebih banyak dengan bisnis bunga anda. Tentu pahami dulu siapa yang terbanyak membeli. Jika segmen tertentu lebih banyak, tidak salah gunakan jurus “anak bodoh”. Ingat..buat orang lebih banyak dulu memakai produk anda dan anda harus untung. Jangan sedih dulu bila keinginan anda tidak direalisasi oleh bank. Mungkin benar anda butuh modal di dalam pengembangan usaha, namun jangan salahkan banknya. Cobalah melihat diri anda dan usaha anda terlebih dahulu. Apakah usaha anda telah memiliki buku catatan atas transaksi anda atau paling tidak laporan keuangan sederhana yang mengambarkan
tentang biaya-biaya, harga pokok produksi dan kekayaan yang dimiliki oleh usaha. Sehingga bank yakin usaha anda ini memang memiliki prospek. Disamping persoalan kepercayaan, seberapa besar bank yakin terhadap usaha anda. Bank adalah lembaga bisnis, bukan lembaga sosial. Mereka akan menginvestasikan uang nasabah mereka pada usaha-usaha yang menguntungkan dan aman. Saran saya banyak hari ini lembaga pembiayaan seperti kredit murah BUMN. Ada 28 BUMN di Sumbar silahkan anda coba cari tahu Saran saya, lakukan alokasi keuangan dari usaha anda. Misalnya, anda harus menyisakan keuntungan yang anda peroleh untuk diinvestasikan kembali. Tundalah keinginan anda untuk secepat mungkin menikmati hasil usaha. Jangan mencari alasan, bahwa penghasilan anda terlalu sedikit untuk menabung. Demikian jawaban yang bisa saya berikan. Mudah-mudahan ada manfaatnya. Selamat berwirausaha.
ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE
Lebih Cepat Lebih Baik
Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964
PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda
WANITA & KELUARGA 19
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
PROFIL
RITA W BASRIAL
Budayakan Baca Qur’an Jelang Berbuka
PENGADAAN makanan saat berbuka sudah menjadi rahasia umum bagi kaum hawa, mulai dari jenis makanan, minuman dan penyuci mulut. Jauh waktu hal itu telah direncanakan. Begitu juga halnya dengan Rita W Basrial, istri tercinta Camat Sangir Balai Janggo, Basrial yang selalu menghidangkan makanan favorit keluarga. “Kita sukanya makan kolak kolangkaling disempurnakan dengan segelas teh es, nikmatnya bukan main, pasalnya, kesejukan es menyegarkan kerongkongan yang telah kering sejak imsak, ditambah lagi enaknya kolak kolang kaling,” ujar Rita. Menurutnya, ibadah bulan puasa seharusnya terus ditingkatkan, agar makna puasa tidak hanya di bulan suci itu saja, melainkan tetap hidup membudaya setelah ramadan. Karenanya, p e r l u kesiapan mental u n t u k mengubah perilaku yang tidak b a g u s menjadi p e r buatan bermanfaat b a g i umat. W a l a u demikian, kehangatan
bersama keluarga tetap terjaga. Untuk menjalin kehangatan rumah tangga saat berpuasa, wanita kelahiran Garut Jawa Barat pada 24 Januari 1975 itu selalu berupaya menyajikan resep masakan yang digodoknya sendiri. “Kita berbuka apa adanya saja, diusahakan makan masakan sendiri, agar terasa pengabdian terhadap keluarga, terutama suami,” ujarnya lagi. Memang, wanita yang satu ini merupakan sosok ibu yang baik, sementara buat suaminya merupakan topangan di saat goyah, karenanya ia memiliki motto hidup bahwa “hidup penuh dengan pengabdian”. Tentunya, pengabdian bagi kepentingan masyarakatnya juga. Menjelang berbuka, biasanya ibu tiga orang anak ini membudayakan baca AlQuran. Dikatakannya, perbuatannya itu merupakan pengabdian kepada Allah yang bernilai ibadah dan diharap menyelamatkan hidupnya di hari pembalasan kelak. Selain itu, mengaji merupakan perbuatan tauladan, terutama bagi ibu PKK tingkat kecamatan dalam menjalankan program Gerakan Magrib Mengaji (Gemmar) sekaligus menghidupkan nuansa ramadhan. “Di rumah, kita budayakan baca Al-Quran menjelang berbuka, tujuannya tulus untuk ibadah kalau dicontoh tetangga atau teman PKK, maka lebih baik,” jelas Ketua TP-PKK Tingkat Kecamatan Sangir Balai Janggo itu. Sebagai Ketua TP-PKK yang meraih juara satu Kabupaten dasawisma berprestasi, Rita merasa berkewajiban menjaga image yang pernah mereka raih, salah satunya dengan mendorong pelaksanaan program Gemmar yang dicanangkan pemerintah sebelum Ramadhan. Wanita berwajah bulat opal dengan lesung pipit menghiasi wajahnya dikala ia tersenyum itu bertekad membumikan keshalehan sosial. Dikatakannya, mengajak masyarakat beribadah kerap ia lakukan dengan mengunjungi mesjid di Sangir Balai Janggo guna menegakkan qiyamul lail secara berjamaah. (h/col)
TIPS DAPUR
Hilangkan Bau Amis Telur Pecah KEJADIAN telur yang pecah di lantai bisa membuat aroma amis, cegah sebelum aromanya mencemari dapur. Saat terburu-buru membuat omelet, “Plok!” telur yang Anda pegang terjatuh di lantai dan pecah. Kejadian tersebut tentu pernah terjadi pada hampir semua orang yang pernah berurusan dengan telur mentah. Kejadian itu bisa berakibat pada aroma amis yang tercium di segala penjuru dapur. Membersihkannya dengan cara yang salah bisa membuat aroma amis yang tercium semakin kuat, tetapi jika tidak segera dibersihkan aroma amis tetap akan tercium, bahkan bisa membuat telur itu terinjak dan menciptakan jejak kaki yang akan semakin membuat dapur Anda kotor. Membersihkan telur yang terlanjur pecah di lantai memang sulit jika Anda tidak tahu tipsnya. Selain amis, lantai akan terasa lengket. Jika Anda tidak sengaja memecahkan telur, lakukan tips ini: 1. Ambil cangkang telur yang pecah, buang. 2. Biarkan cairan telur yang ada di lantai, beri taburan garam hingga seluruh bagian telur tertutupi. Diamkan selama 15 - 20 menit. 3. Ambil tisu bersih, angkat pelan-pelan telur yang telah didiamkan hingga tidak ada lagi bekas telur di lantai. Gunakan tisu agar bisa langsung dibuang. 4. Agar sisa lengket bekas telur hilang, semprot dengan cairan sabun lalu lap dengan tisu kering yang bersih. Lantai Anda kembali bersih, bebas lengket, dan tidak akan tercium aroma amis. (kpl)
KECANTIKAN
Segarnya Semangka di Kulit Anda
TERNYATA selain segar di lidah, semangka juga ampuh untuk mengembalikan kesegaran kulit Anda. Walaupun nampaknya semangka hanya tinggi air, tapi vitamin C, vitamin B dan vitamin A, serta berbagai mineral terkandung dalam buah berukuran besar ini. Efek menyegarkan, menutrisi dan menangkal perusakan kulit karena radikal bebas, sudah tentu buah semangka mampu melakukannya. Anda akan merasakan perubahan pada tekstur kulit setelah mengaplikasikan pasta semangka berikut ini. Bahan: · yoghurt · jus semangka · susu bubuk Cara memakai: Campurkan yoghurt, jus semangka dan bubuk susu dengan perbandingan yang cukup untuk membentuk pasta yang kental. Aduk rata hingga semua bahan tercampur dengan baik. Oleskan pada wajah secara merata, kemudian diamkan selama 15 menit. Basuh dengan air hingga bersih. (kpl
Tips Kilat Naik Jabatan
GREAT job with a great salary! itulah yang Anda inginkan dan berusaha Anda kejar selama ini. Walaupun saat ini Anda memulainya dari level yang sangat rendah sekali, tak ada kata tak mungkin untuk mencapai posisi di atas. Great job with a great salary! itulah yang Anda inginkan dan berusaha Anda kejar selama ini. Walaupun saat ini Anda memulainya dari level yang sangat rendah sekali, tak ada kata tak mungkin untuk mencapai posisi di atas. Bukan mustahil jika Anda menunjukkan kemampuan serta mencetak prestasi maka Anda dapat dengan mudah naik ke tangga yang lebih tinggi dalam waktu yang cukup singkat.
Bukan hal yang tidak mungkin pula bahwa dalam waktu satu bulan saja Anda menambah satu poin promosi di papan prestasi Anda. Jika selama ini Anda merasa tak ada kemajuan dengan pekerjaan dan jabatan Anda, maka Anda harus mengikuti tips berikut ini. Jika selama ini Anda hidup pas-pasan dan merasa gaji Anda jauh di bawah standar, maka tips inilah yang Anda butuhkan.
Perbanyak Makan Ikan Selama Kehamilan INDONESIA kaya akan hasil laut yang melimpah, berbagai macam jenis ikan d a p a t disajikan sebagai menu sehari-hari. Ikan mengandung asam lemak omega-3, yang dibutuhkan bagi otak, mata, dan sistem saraf pusat. Selain itu, rutin mengonsumsi ikan yang kaya nutrisi dapat mengurangi risiko terpapar penyakit jantung. Omega-3 memuat kandungan asam eicosapentaenic (EPA) dan asam docosahexanoic (DHA). Banyak penelitian langsung mengaitkan bahwa ikan sangatlah bermanfaat bagi ibu menyusui karena dapat meningkatkan perkembangan kognitif (memori dan kinerja) pada anakanak sampai usia tiga tahun. Meskipun belum ada studi yang memadai dan tuntas, makan ikan dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan masa kanak-kanak.
Untuk itu perlu diketahui jumlah porsi ikan yang dikonsumsi dan jenis ikan yang dianggap aman
dimakan, sebagaimana dikutip dari laman Health.com. Berikut tips makan ikan yang dapat memantik manfaat omega-3 bagi kesehatan: Pertama, makanlah ikan sebanyak 12 ons per minggu selama kehamilan Anda. Jenis ikan yang kaya akan kandungan Omega-3 antara lain
salmon, hering, cod, dan telur. Kedua, ada anggapan bahwa makan ikan ikan hiu dan ikan pedang beresiko terkontaminasi merkuri. Mengonsumsi ikan jenis ini dapat menyebabkan keracunan neurotoxin, yang bisa berbahaya bagi siapa saja, terutama bagi bayi. Ketiga, ikan bukan satu-satunya pilihan. Jenis makanan yang mengandung omega-3, yakni kenari, butternut, beechnut, dan granola. Selain itu ada produkproduk susu yang baik untuk dikonsumsi, seperti keju mozzarella dan susu (atau lemak susu 3,25 persen). Keempat, Omega-3 juga ada dalam buah-buahan dan sayuran seperti stroberi, blackberry, blueberry, jambu biji, lemon mentah (dengan kulit), kacang, kembang kol, selada, kecambah, brokoli, biji lobak dan bayam. Rempah-rempah yang kaya omega-3, yakni kemangi segar, oregano kering, cengkeh, dan minyak canola. (kpl)
Mengajarkan si Kecil Berpuasa SEJATINYA, puasa bukanlah kewajiban yang harus dilakukan anakanak, mengingat mereka belum memasuki fase baliq (usia pubertas). Namun mendidiknya untuk belajar berpuasa sejak dini merupakan kewajiban bagi orang tua. Lantas kapan dan bagaimana cara yang tepat mengajarkan kepada buah hati tercinta esensi dari berpuasa? Menurut beberapa ahli, usia yang tepat untuk mulai mengajarkan anak berpuasa adalah empat tahun. Di usia itu kondisi kesehatan anak sudah mulai stabil. Namun para orang tua perlu memperhatikan asupan gizi anak, karena mereka masih dalam masa tumbuh kembang. Bila pada orang dewasa, nutrisi yang masuk ke dalam tubuh hanya digunakan untuk proses metabolisme tubuh, misalnya proses pencernaan, tidak demikian kondisinya pada anak-anak. Selain sebagai bahan bakar tubuh, zat makanan yang masuk juga berbagi tugas membantu pertumbuhan dan perkembangan anak.
Satu hal yang paling penting dalam mengajarkan anak berpuasa adalah bertahap, sesuaikan kemampuan anak-anak Anda. Hindari memaksa mereka untuk berpuasa sehari penuh, lebih dari 12 jam. Nah, berikut ini beberapa tips sederhana, dalam mengajarkan anak berpuasa: Tetapkan target Setelah anak memahami arti puasa, buatlah perjanjian berapa hari si kecil akan berpuasa. Sesuaikan dengan
kondisi dan usia anak. Buat agar sahur menyenangkan Ajari anak makan sahur dengan lembut dan sabar. Mereka belum terbiasa terhadap pola sahur yang menyita waktu tidur dan makan dalam kondisi mengantuk. Agar anak lebih mudah makan sahur, buatlah menumenu makan sahur favorit serta menu semenarik mungkin. Beri kesibukan anak Ciptakan kegiatan yang menarik selama bulan Ramadan, karena biasanya sekolah berlangsung lebih cepat saat Ramadan. Aktivitas bermain yang tak menguras tenaga akan membuatnya lupa bahwa ia sedang berpuasa. Buat tabel puasa Ajak anak membuat tabel mengenai perkembangan puasa dan target mereka selama Ramadan. Beri tanda cek bila anak berhasil mencapai target. Berikan hadiah Jangan lupa memberi anak hadiah setelah berhasil melewati satu hari puasa sesuai target. (inl)
Jika Anda ingin masa depan dan cita-cita Anda teraih, simak baik-baik dan praktekkan semua tips di halaman berikut ini.[break] Tips 1 Bangun lebih pagi dan pastikan Anda tak pernah terlambat untuk alasan apapun. Kedisiplinan adalah salah satu kunci dari kesuksesan yang akan menjadi pendorong terbesar keberhasilan Anda. Tips 2 Selalu bersemangat dan ceria dalam menghadapi tugastugas dan pekerjaan yang diberikan pada Anda. Semangat dan motivasi yang besar membuat atasan Anda memberikan penghargaan plus bagi Anda.
Tips 3 Kejujuran adalah hal langka dan mahal yang saat ini tak semua karyawan memilikinya. Buang jauh-jauh pikiran kotor soal korupsi, soal uang atau keuntungan yang bisa Anda dapat melalui perbuatan curang. Tak ada hal curang yang akan abadi, kejujuran adalah garansi kesuksesan yang lebih lama. Tips 4 Apa yang Anda kenakan adalah Anda. Untuk itu perbaiki penampilan Anda, sesuaikan dengan profesi Anda. Apa yang dilihat oleh mata merupakan sample yang membuat rekan maupun klien semakin yakin akan kemampuan Anda. Tips 5 Jangan pernah malu dan berhenti bertanya serta belajar hal baru yang Anda tak tahu. Anda mungkin merasa risih jika harus bertanya dan kembali belajar, namun belajar tak pernah mengenal usia, dan Anda selalu membutuhkan hal baru untuk naik ke tangga yang lebih tinggi. Tips 6 Tanggung jawab terhadap pekerjaan, dan pastikan semua tugas yang diberikan pada Anda, dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Jangan menunda pekerjaan terlalu lama, poin plus Anda adalah kemampuan serta kesigapan Anda dalam menangani kasus atau tugas yang diberikan oleh atasan. Dengan demikian Anda mampu meraih kepercayaan dari atasan. Tak ada yang mustahil untuk meraih mimpi melalui jalur yang sehat dan benar. Be creative, be profesional! (kpl)
MENU BUKA PUASA
Omelet Bayam ANDA tahu lezatnya kripik bayam, kini kelembutan rasanya juga bisa Anda nikmati dalam dadar penuh cita rasa ini. Bayam lebih sering ditemui dalam bentuk olahan sayur, ditumis maupun untuk sayur bening, padahal untuk snack dan lauk bayam juga sangat nikmat. Jika selama ini kita telah akrab dengan kripik bayam yang gurih, saatnya mencoba olahan bayam lainnya, yaitu omelet bayam. Dengan bentuk telur dadar tebal, menyantap sayur dalam jumlah banyak tidak akan terasa membosankan. Bahan: 450 gram bayam segar 1/2 bagian bawang bombay, dicacah kecil 4 butir telur ukuran besar 3 sdm mentega Garam dan merica secukupnya Cabai merah besar (optional), diiris tipis Cara Membuat: 1. Cuci bersih bayam, kemudian didihkan air dan masukkan bayam selama 5 menit saat air sudah mendidih. Angkat dan tiriskan. 2. Lelehkan 1 sdm mentega di wajan datar, kemudian tumis bawang bombay (dan cabai) hingga layu. Masukkan bayam, bumbui dengan garam dan merica, tumis sejenak kemudian angkat. 3. Kocok lepas telur. Lelehkan 2 sdm mentega di wajan datar. Tuang kocokan telur, ratakan dengan garpu. 4. Kecilkan api, tambahkan bayam (dan cabai) ke atas telur dan ratakan kembali agar tercampur dengan telur. Biarkan masak dengan api kecil hingga matang seluruhnya. (kpl)
KESEHATAN
Menopause pun Bisa Ditebak PARA ilmuwan telah menemukan metode baru yang dapat membantu wanita untuk mengetahui keadaan biologis mereka. Yang dimaksud ialah, di mana para wanita kini dapat mencari tahu apakah mereka akan mengalami menopause lebih awal atau apakah masa subur mereka telah berakhir. Seperti dilansir oleh Yahoo UK,untuk pertama kalinya, tim peneliti dari St Andrews Skotlandia, Glasgow dan Edinburgh telah menemukan bagaimana tingkat hormon yang dapat menunjukkan berapa banyak telur seorang wanita yang masih tersisa, dan perubahan masa reproduksi mereka. Penemuan ini akan memungkinkan perempuan untuk membandingkan tingkat hormon mereka dengan rata-rata di usia mereka. Sehingga hal ini dapat mengajak mereka untuk memperdulikan tentang fertilitas masa depan mereka. Sehingga, dalam hal ini para wanita tak perlu ragu dan cemas lagi untuk mencoba hamil, karena dengan adanya uji coba ini, para wanita dapat mengetahui kapan saatnya kesuburan mereka terhenti. Tak hanya itu, tes ini juga akan membantu perempuan muda yang memiliki pengobatan untuk penyakit seperti kanker, yang mungkin mempengaruhi kesuburan mereka, untuk mengetahui apakah tingkat hormon mereka telah terpengaruh. Seorang dosen di School of Computer Science di St Andrews turut menegaskan bahwa, studi ini telah menyediakan beberapa rangkaian tes yang akan menuntun Anda dalam peningkatan-peningkatan tertentu yang terjadi pada wanita normal dan sehat. Dengan adanya tes ini, bagi Anda kaum hawa, tak perlu ragu lagi untuk mengetahui kapan waktu menopause Anda tiba. Sehingga dapat membantu Anda dalam merencanakan kehamilan yang sudah Anda nantikan. (kpl)
20 BELANJA
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
SAAT MALL MEMANJAKAN PENGUNJUNG
Berburu Busana Super Murah Saat Diskon LINGKAR
PADANG, HALUAN — Lebaran masih dua pekan lagi, namun masyarakat sudah melakukan persiapan untuk berburu pakaian. Akibatnya, pusat belanja pakaian mulai dipadati pengunjung. Seperti, Matahari Department Store (MDS), Ramayana serta Rocky Plaza Padang.
Konsumen Harus Cerdas berbelanja P A D A N G , HALUAN — Menanggapi banyaknya fenomena diskon menjelang lebaran ini, Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumatera Barat, Dahnil Aswad yang dihubungi Haluan, Jumat (12/ 8) mengingatkan, agar konsumen lebih cerdas berbelanja. “Diantaranya, tidak begitu memDAHNIL ASWAD percayai diskondiskon. Jika ada diskon, setidaknya membandingkan harga barang tersebut dengan harga standar, sesuai dengan mutu,” katanya. Selanjutnya, pihak YLKI Sumbar mengimbau supaya masyarakat tidak ceroboh membeli kebutuhan yang berupa makanan. “Mesti memperhatikan tanggal kadaluarsanya,” ulasnya. Tidak hanya imbauan untuk masyarakat, pihak manajemen pusat pembelanjaan pun jangan menipu pelanggan dengan produknya atau pun mengeluarkan barang-barang atau makanan yang hampir kadaluarsa. (h/mce)
Sebaiknya Diskon Murni Promosi PADANG, HALUAN — Komisi II DPRD Kota Padang mengharapkan, mall-mall yang memberikan diskon besar-besaran menjelang hari raya Idul Fitri, hendaknya benar-benar untuk keuntungan masyarakat, bukannya promosi yang mengarah ke penipuan. Seperti, menaikkan harga setinggi-tingginya kemudian diberikan diskon. “Hendaknya diskon yang terjadi di malmal adalah, benar-benar asli promosi bukannya penipuan kepada konsumen. Kan, kasihan konsumen sangat mengharapkan sekali diskon tapi rupanya dibalik diskon itu adalah penipuan ala promosi,” kata anggota Komisi II DPRD Kota Padang Irwan Fikri kepada Haluan, Jumat (12/8). Bahkan jika perlu, konsumen tersebut mengadukan ke Lembaga Pelayanan Sengketa Konsumen (LPSK) bila memang ditemukan ada penipuan dibalik promosi. “Saya mengharapkan, mal-mal memanfaatkan moment menjelang hari raya idul fitri ini dengan sebaik-baiknya. Sehingga, masyarakat yang mengharapkan diskon merasa menikmati bukannya tertipu,” ujarnya. Sementara itu anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Z.Panji Alam mengatakan hal yang sama, bahwa diskon yang dilakukan oleh mal, hendaknya benar-benar asli dikon dan jangan ada penipuan dengan alasan promosi. “Karena, masyarakat sangat mengharapkan sekali dengan adanya diskon. Apalagi, dengan kondisi perekonomian yang susah saat ini, diskon merupakan hal yang dinanti-nantikan,” ujarnya.(h/ade)
WINDA
DISKON BUSANA — Busana-busana yang didiskon di salah satu mall di Padang. Ada banyak model dengan pilihan harga yang menarik. Konsumen haruslah pintar memilih.
Diskon Khusus untuk Produk Makanan
PADANG, HALUAN – Menjelang lebaran berbagai supermarket dan mall jadi incaran warga. Baik yang ingin berbelanja keperluan untuk berbuka, keperluan persiapan lebaran atau sekedar menghabiskan waktu jelang magrib datang. Ramayana, Plaza Andalas, adalah salah satu pilihan berbelanja warga Kota Padang, yang menawarkan diskon untuk para pelanggannya. Salah satunya adalah aneka sirup segar dan buah-buahan dengan harga spesial. Seperti sirup ABC squash dibandrol dengan harga Rp11.975 per botolnya dengan segala varian. Begitu juga untuk sirup Kurnia diberi harga khusus Rp13.475 per botolnya. Untuk sirup Indofood semua aneka rasa dipatok dengan harga Rp12.600 dan untuk sirup Pohon Pinang Rp9.300 per botolnya. Sementara itu untuk ABC Special pelanggan Ramayana ini bisa membawa pulang dengan harga Rp13.875 per botol. Dian, salah seorang SPG Ramayana mengatakan, diskon untuk sirup ini sepertinya masih akan panjang waktunya. Namun ia belum tahu sampai kapan diskon yang diberikan. “Tidak tahu kapan diskonnya habis, yang pasti banyak yang beli saat harga turun seperti ini,” jelasnya. Selain sirup, kurma, yang merupakan makanan khas Ramadan juga mendapatkan harga special khusus. Untuk buah khas Ramadan ini harga yang diberikan bervariasi sesuai dengan kualitas kurmanya.
Mulai dari Rp19.900 hingga Rp38.900 per kotaknya mendapatkan sambutan hangat dari para pengunjung. Salah satunya adalah ibu rumah tangga Irma yang mengaku gemar menyuguhkan kurma sebagai hidangan pembuka berbuka puasa bagi keluaraganya. “Untuk masalah harga lumayan murah ya! Selain itu juga tergantung dari kualitas kurmanya. Kalau bagus, harganya juga lumayan,” jelasnya pada Haluan. Beberapa pengunjung mall memang memilih berbelanja di swalayan selain harganya kompetitif juga lebih nyaman. Untuk kebutuhan sehari-hari awalnya dilakukan di pasar tradisional atau di tempat grosiran untuk kebutuhan bulanan. Namun, kini belanja kebutuhan sehari-hari bisa dilakukan di mal karena selisih harganya juga tidak terlalu tinggi. Lain halnya dengan Nomi, ia mengaku memilih mini market atau mall, karena saat ini semakin banyak ditemukan terutama di sekitar perumahan. Alasan yang pertama sudah pasti karena kebutuhan harian tersebut dijual lebih lengkap di dalam mal. Selain itu banyaknya tawaran diskon, promo dan harga special yang menggiurkan kaum ibu membuat mall menjadi pilihan alternative berbelanja. Salah satu yang memburu harga diskon dan promo adalah Dewi. Ibu rumah tangga ini mengaku berburu belanja hemat di mall-mall
merupakan seni berbelanja. “Lewat promo yang disediakan mall kita bisa memilih mal buat belanja harian,” ujar Dewi. Harga Khusus di Foodmart Seperti biasa, foodmart setiap minggunya memberikan harga spesial bagi para pelanggannya. Banyak item yang diberikan dengan harga yang jauh lebih hemat. Hal ini dijelaskan oleh Junaidi, Asisten Store Manager Foodmart pada Haluan, Jumat (12/8). Di antaranya adalah buahbuahan seperti lengkeng Bangkok super diberi harga Rp2160 per 100 gram dari harga normalnya Rp3460 per 100 gram. Untuk para pecinta strawberry ada kabar gembira karena buah yang kaya vitamin C ini diberikan harga khusus Rp14. 900 dari Rp21 ribu per kg nya. Untuk Zozis rasa ayam dan sapi isi tiga , ada penawaran menarik, yaitu setiap pembelian 3 pieces mendapatkan 3 pieces gratis. Untuk vista wing 500 gram, setiap pembelian ke dua diskon 50 persen. Dan yang menjadi favorit para ibu yaitu minyak goreng refill 2 liter, dengan beberapa merek tertentu turun harga. Begitu juga untuk sirup ABC 600 ml all varian bisa didapat dengan harga Rp10. 490 dari harga normal Rp12.800 per botol. Sirup Marjan 600 gram juga tidak mau ketinggalan memberikan harga spesial Rp15.490 dari harga normal Rp18500.(h/win)
Gayung bersambut. Dengan tingginya minat masyarakat berbelanja baju baru, sejumlah pusat penjualan pakaian mulai mengeluarkan trik-trik pemasaran untuk menggaet konsumen. Diantaranya mengadakan diskon besar-besaran atau diskon plus diskon. Seperti yang dilakukan oleh pihak manajemen MDS, diskon produk mayoritas dimulai dari 30 persen. Bahkan, produk yang telah diberi diskon, akan didiskon lagi. Tidak hanya itu saja, promo lainnya seperti beli satu dapat satu. “Seperti pakaian anakanak, beli satu akan dapat satu tanpa ada batasan belanja minimal. Diantaranya merek Donita, Tubelus, dan lainnya,” kata Asisten Manajer MDS Padang Grand Mall Basko, Agus kepada Haluan, Jumat (12/8). Selanjutnya, yang paling banyak dicari dan diminati warga adalah baju batik dan busana muslim. Diskon yang dipublikasikan hingga 50 persen. Baju yang diberi diskon tidak saja baju single, melainkan baju paket (busana yang lengkap untuk satu keluarga). Seperti batik merek Krisna Wahyu dan merek lainnya yang cukup ternama dipasaran pusat pembelanjaan. “Saat ini kita memang baru membuka diskon sekitar 50 persen, namun menjelang lebaran diskon baju atau pun produk lainnya akan semakin besar,” ulasnya. Agus mengatakan, selain memberi diskon besar-besaran untuk kepuasan belanja konsumen, pihak MDS pada tanggal 16, 19, 20, 25, 26, dan 27 Agustus 2011 akan membuka belanja midnigth (hingga jam 12 malam). Pada hari-hari tersebut, MDS juga mengadakan promosi khusus bagi pembelanja terbesar atau jumlah nominal yang tertinggi, yakni berupa pemberian voucher belanja Rp1 juta. “Pengundian akan berlangsung pada pukul 21.00-22.00 WIB,” paparnya lagi. Selanjutnya, untuk lebih memeriahkan suasana belanja
menyambut lebaran, pihak MDS juga mengadakan game (permainan) bagi pengunjung dengan hadiah berupa handphone dan voucher belanja. “Permainan yang kita selenggarakan ini sebanyak dua kali sehari, seperti permainan lempar bola di dinding. Bagi konsumen yang berhasil menempelkan bola tersebut akan mendapatkan hadiah dari kita,” katanya lagi. Agus memprediksi, menjelang lebaran nanti, omzet penjualan produk MDS akan jauh melonjak, karena padatnya konsumen. Selain MDS, pusat perbelanjaan Ramayana juga mulai dipadati pengunjung. Dari pantauan Haluan, masyarakat lebih cenderung berkeliling di lantai II dan III untuk meng-hunting (mencari) baju dan sepatu. Sedangkan di lantai I masih dipadati oleh pengunjung yang mayoritas membeli kebutuhan makanan. Ramayana pun juga mengadakan diskon besar-besaran. Seperti, aneka baju muslim dan koleksi batik indonesia diskon 50 persen plus 20 persen. Untuk baju batik, pihak Ramayana khusus menaruhnya di lantai IV. Harga diskon juga diberikan oleh manajemen Rocky Plaza yang berada di kawasan Permindo Padang. Dari pantauan Haluan, plaza yang baru dibuka kembali akibat gempa tahun 2009 lalu belum begitu ramai dikunjungi oleh konsumen. Khususnya pada lantai atas atau outletoutlet pakaian. Sementara, pada lantai dasar plaza yang mengadakan kebutuhan rumah tangga dan perlengkapan lainnya tetap ramai. “Sebetulnya kita yang untung dengan adanya diskon ini. Sebab, ada banyak pilihan pakaian baru dengan harga yang sangat murah. Tapi kita juga harus jeli melihat kualitas jahitannya. Jangan sampai, harganya murah, ternyata sampai di rumah jahitannya atau kancing bajunya ada yang lepas. Akhirnya tak terpakai juga,” kata Ratna, salah seorang pengunjung Ramayana. (h/mce)
Menuju K ota W isata Utama Tambang berbudaya Kota Wisata
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
Balaikota Sawahlunto (0754) 61062 UGD RSUD Sawahlunto (0754) 61830 Ext. 118 Polresta Sawahlunto (0754) 62110 Pemadam Kebakaran (0754) 61113 Koramil (0754) 61024 Polsek Kota (0754) 61110 Gangguan PLN (0754) 61602 Radio Sawahlunto FM (0754) 61148 Telkom (0754) 61000 SMS Center 081374942300
SAWAHLUNTO
Pembangunan Jalan Utama Kota Rampung Tahun 2012
SAWAHLUNTO, HALUAN — Pembangunan jalan utama di Sawahlunto diperkirakan akan rampung dalam tahun 2012 mendatang. Hal itu dilihat dari sisa pekerjaan pembangunan jalan utama yang tinggal sekitar 10 persen saja.
LINGKAR
sudah mudah untuk datang. Setidaknya dalam tahun 2011 ini saja, ujar Ali, pemerintah sudah mendapatkan dana untuk pembangunan ataupun pelebaran akses jalan, yang menghubungkan Sawahlunto dengan kabupaten tetangga. Tahun 2012, lanjutnya, akan diusahakan lagi, sehingga ketertinggalan 10 persen jalan utama yang mesti dibenahi itu akan rampung dalam 2012, sehingga tahun 2013 dan selanjutnya, pemerintah cukup melakukan pemeliharaan. Ali malah mengatakan pihak yang terkait dengan pengembangan pariwisata, sudah harus mengancang-ancang bagaimana dan ke arah mana pengembangan pariwisata akan dilakukan. Apakah akan dilakukan penambahan objek wisata, atau memanfaatkan objek wisata yang belum termanfaatkan. Sebab, setelah 2012 akses jalan telah lancar, pemerintah dan pihak terkait sudah harus fokus dalam pengembangan semata, tidak lagi memikirkan infrastruktur. “Jadi, 2012 bukanlah waktu untuk berpikir apa yang akan dikembangkan, namun sudah masuk dalam pelaksanaan pengembangan itu sendiri,” katanya. Ali sangat yakin, pemerintah pusat percaya kepada Sawahlunto dalam memberikan dana pembangunan, hal itu karena didukung penyelenggaraan penetapan APBD yang tepat waktu. (h/dil)
Pasar Pabukoan juga Jadi Tempat ‘Cuci Mata’ SAWAHLUNTO, HALUAN — Pasar pabukoan. Setiap daerah tentu memilikinya. Pasar ini menyediakan kebutuhan berbuka masyarakat yang telah siap saji dan siap santap. Mulai dari aneka jenis kolak, pakanan khas daerah, lemang, sarikaya, hingga gulai, sambal untuk menemani nasi, dijual di pasar pabukoan. Tidak ada yang begitu berbeda antara satu pasar pabukoan dengan pasar pabukoan yang lainnya. Begitu juga dengan pasar pabukoan di Kota Sawahlunto. Pasar pabukoan yang didirikan di bekas reruntuhan kantor pos itu, setiap sore dikunjungi masyarakat. Ada yang memang datang untuk berbelanja persiapan berbuka, dengan membawa keluarga, ada pula yang datang dengan pasangan atau teman mereka. Namun ada juga yang hanya sekedar cuci mata. “Memang sengaja datang setiap sore, membeli kebutuhan berbuka. Sebab saya dan suami sama-sama kerja, jadi tidak ada yang bisa masak di rumah,” ujar Emi, salah seorang pengunjung pasar pabukoan Sawahlunto kepada Haluan, Kamis (11/8). Emi mengaku memang harus ke pasar pabukoan setiap sore, sebab ia bersama suami dan dua anak mereka selalu berbuka di rumah, dengan membeli persediaan di pasar pabukoan. Terkecuali di hari libur kerja, Emi memilih memasak sendiri kebutuhan berbuka di rumah.(h/dil)
Tim Kemdagri Teliti Warisan Sejarah Sawahlunto SAWAHLUNTO, HALUAN — Sawahlunto dijadikan objek penelitian pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), terkait pengelolaan warisan budaya dan sejarah (heritage) Kota Sawahlunto sebagai kota heritage, dalam pengembangkan dan pemanfaatan terhadap pembangunan ke depan. Tim Kemdagri yang berjumlah tiga orang tersebut, langsung terjun ke tengah masyarakat Sawahlunto, meneliti pemanfaatan dan pengelolaan warisan sejarah yang ada, mulai dari budaya hingga bangunan-bangunan bersejarah yang berdiri kokoh di ‘Kota Arang’. “Penilitian kota heritage dilaksanakan selama lebih kurang sepekan di Sawahlunto. Kemarin tim peneliti itu datang menghadap langsung Walikota Sawahlunto, Amran Nur. Namun, dalam hal ini mereka mendatangi Amran Nur secara pribadi, bukan walikotanya,” ujar Kepala Bagian Humas Setdako Sawahlunto, Andy Rastika kepada Haluan, Jumat (12/8). Andy mengatakan, dari keterangan yang diberikan tim peneliti Kemdagri itu, pusat penelitian terhadap kota heritage hanya dilakukan di tiga tempat, yakni Sawahlunto, Bandung dan Solo. Hasilnya nanti, tambah Andy, setelah penelitian akan dikeluarkan sebuah role model atau semacam acuan dalam pengelolaan kota heritage bagi daerahdaerah lain.(h/dil)
21
ALI YUSUF
Jika perkiraan tersebut tercapai, maka dengan kondisi APBD Sawahlunto yang hanya memiliki 47,5 persen untuk pembangunan, dan sisanya habis untuk biaya gaji pegawai, tidak perlu ditakutkan. “Tidak perlu takut, walaupun nantinya APBD Sawahlunto yang tersisa hanya 40 persen untuk pembangunan, jika sarana dan prasarana infrastruktur telah rampung, itu tidak akan menjadi masalah yang besar,” ujar Ketua DPRD Sawahlunto Ali Yusuf kepada Haluan, Kamis (11/8). Ali mengatakan, yang sangat penting bagi Sawahlunto dalam mengembangkan potensi pariwisata adalah akses infrastruktur jalan yang memadai. Sebab, jika akses jalan telah lancar, maka pariwisata bentuk apapun bisa dikembangkan, karena wisatawan
FADILLA JUSMAN
PASAR PABUKOAN — Aktivitas jual beli di pasar pabukoan Sawahlunto. Aneka makanan dan minuman ditawarkan di pasar ini untuk menu berbuka puasa.
Karyawan Tambang Batu Bara Bakal Terima THR
SAWAHLUNTO, HALUAN — Jika pegawai negeri sipil (PNS) Kota Sawahlunto memperoleh tunjangan hari raya (THR) dengan nominal satu bulan gaji, pengusaha batu bara pemilik kuasa pertambangan (KP) lokal pun menyatakan akan memberikan THR satu bulan gaji bagi para karyawannya. Waktu pemberian THR bagi karyawan tambang itu sangat beragam, sesuai dengan keputusan
perusahaan masing-masing. Ada yang memberikan pertengahan Ramadan, ada juga yang memberikan seminggu jelang lebaran. “Perusahaan kami akan memberikan THR bagi karyawan tanggal 15 Agustus ini, pertengahan Ramadan. Sebab, semakin cepat semakin bagus untuk karyawan tentunya,” ujar Jhon Reflita, pengusaha batu bara di bawah perusahaan Bara Mitra Kencana itu kepada Haluan, Kamis (11/
8).
Jhon mengatakan perusahaannya setiap tahun memang sudah menyisihkan THR bagi setiap karyawan, karena menjadi kewajiban bagi perusahaan terhadap para karyawan mereka. Tidak berbeda dengan Jhon, pengusaha batu bara lainnya, Emeldi dari PT Dasrat mengatakan, tetap membayarkan THR bagi seluruh karyawannya. (h/dil)
Masyarakat Keluhkan Pembuangan Abu PLTU Sijantang SAWAHLUNTO, HALUAN — Tiga hari turun ke 72 masjid dan musala, 24 tim safari Ramadan Pemerintah Kota Sawahlunto menerima aspirasi masyarakat, yang semuanya berkisar pada kebutuhan pokok kehidupan, mulai dari masalah abu PLTU Sijantang, pasokan air PDAM, aturan tambang rakyat, hingga masalah tagihan rekening PLN dan pembayaran pajak kendaraan bermotor. Tim Ramadan Walikota Sawahlunto Amran Nur, yang turun mulai 8 Agustus 2011, ketika berkunjung ke Musala Babussalam Dusun Perigi Sijantang, masyarakat mendesak permasalahan pembuangan abu PLTU Sijantang yang masih menyisakan problema. “Kami minta pembuangan abu bekas pembakaran batu bara itu melalui jalan khusus, sehingga tidak mengganggu masyarakat,” ujar salah seorang warga Dusun Perigi. Sementara itu tim Ramadan
Wakil Walikota Sawahlunto, Erizal Ridwan, di Pasar Baru Nurul Huda, diberondong pertanyaan dan keluhan akan air bersih dan kelancaran pasokan air dari PDAM Sawahlunto. Warga mengeluhkan pasokan air PDAM yang tidak menentu, bahkan terkadang macet, hingga warga tidak bisa mandi sama sekali dalam beberapa hari. Selain itu, jemaah tarawih Nurul Huda juga mempertanyakan, terkait pembayaran pajak kendaraan bermotor yang meminta pungutan puluhan ribu rupiah, di luar biaya yang tertera dalam pembayaran pajak. Pengutan di Samsat itu menurut warga, hanya disebabkan pembayar pajak tidak memiliki BPKB asli, yang dikarenakan kendaraan yang dimiliki masih dalam tahap cicilan kredit. Pungutan lainnya, terkait tambahan pembayaran setiap rekening listrik sebesar Rp1.600 yang dipungut di luar biaya penggunaan
POTRET
listrik sendiri. Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD Sawahlunto Emeldi yang ikut dalam rombongan wakil alikota mengatakan pihak dewan akan melakukan koordinasi dengan pihak Samsat dan PLN untuk menindaklanjuti permasalahan pungutan tersebut. “Berikan kami waktu untuk menindaklanjuti hal ini,” ujar Emeldi. Sementara itu, ketika turun ke Masjid Silungkang Oso, Wakil Walikota Sawahlunto Erizal Ridwan mengharapkan warga setempat, sebagai kawasan yang berada di jalur lintas Sumatera itu, untuk lebih meningkatkan pelayanan. “Kita yang berada di jalur lintas sumatera, dengan profesi pedagang dan jasa, hendaknya lebih memperhatikan masalah pelayanan dan kepuasan pelanggan,” tambah Erizal. Sementara itu, Ketua DPRD Sawahlunto Ali Yusuf yang turun di Pasar Kubang mendapatkan as-
pirasi masih banyaknya kebutuhan pembukaan jalan ke sentra produksi. “Pemerintah tetap komitmen terkait jalan sentra produksi, silahkan ajukan,” ujar Ali. Tidak berbeda jauh dengan tim lainnya, Tim Ramadan PLH
Kepala Dinas Kesehatan Sawahlunto Hermansyah yang terjun ke Musala Ijtihad Sijantang, masyarakat meminta bibit lele, jeruk nipis dan jamur tiram, dalam mendukung pengembangan ekonomi kerakyatan. (h/dil)
FADILLA JUSMAN
WAKIL Ketua DPRD Sawahlunto Emeldi bersama tim Ramadan Pemko Sawahlunto menyerahkan bantuan di Silungkang Oso.
DESA BATU TANJUNG
Tekan Kemiskinan dengan Usaha Ekonomi Kerakyatan
MARWAN
MENJADI pengusaha tani terpadu dengan mengembangkan usaha ekonomi kerakyatan, membuat angka kemiskinan masyarakat di Desa Batu Tanjung Kecamatan Talawi Sawahlunto, berkurang drastis dalam tempo tiga tahun. Setidaknya tahun 2008, tercatat 110 kepala keluarga yang masuk dalam daftar masyarakat miskin. Lebih dari 20 persen, penduduk Batu Tanjung berada di garis kemiskinan. Padahal, total kepala keluarga hanya 515 atau 1.774 jiwa, yang menghuni desa dengan luas 14,35 kilometer persegi itu.
Kala itu, sebagian besar warga Desa Batu Tanjung masih menjadikan pertanian sebagai lahan untuk sekedar mendapatkan bahan makanan, belum menjadikan lahan pertanian sebagai lahan usaha yang dapat dikembangkan dengan berbagai produk yang ada. “Tiga tahun lalu, sebagian besar warga masih menggantungkan hidupnya sebagai buruh, baik buruh tani maupun buruh lainnya, yang bersifat upahan, dengan penghasilan yang bisa dibilang sangat terbatas,” ujar Marwan, Kepala Desa Batu Tanjung kepada Haluan, Kamis (11/8). Wajar saja, lanjut pria 35 tahun itu, angka kemiskinan masih sangat tinggi. Namun, ketika program ekonomi kerakyatan yang diluncurkan Pemerintah Kota Sawahlunto, dengan dukungan sarana dan prasarana membuat perekonomian warga berubah sedikit demi sedikit. Pembukaan jalan menuju kawasan sentra produksi, pemberian bibit gratis sesuai dengan kebutuhan masyarakat, serta berbagai penyuluhan membuat motivasi warga untuk berdikari muncul. “Sangat-sangat membantu,”
ujar Marwan. Pembukaan jalan menuju sentra produksi pertanian, katanya, membuat masyarakat Batu Tanjung lebih cepat sampai di lahan pertanian dan perkebunan, sebab sudah bisa menggunakan kendaraan bermotor. Jauh berbeda ketimbang dulunya yang hanya mengandalkan jalan kaki. “Alhamdulillah, saat ini angka kemiskinan kami hanya tinggal 30 kepala keluarga, yang insya Allah akan terus berkurang hingga 2013 nanti. Seiring dengan semakin berkembangnya lahan pertanian dan termanfaatkannya lahanlahan kosong yang ada saat ini,” ujar ayah dua anak itu. Kini setiap warga tidak hanya mengandalkan pertanian untuk kebutuhan makan semata. Tetapi, sudah menjadikan lahan pertanian sebagai lahan usaha. Hal itu didukung dengan berbagai perkembangan teknologi yang ada. Sebut saja program tanam padi sebatang, yang mampu mendongkrak produksi padi hingga tujuh ton per hektare, dari sebelumnya yang hanya pada kisaran dua hingga tiga ton saja per hektare. Bahkan, program tanam
padi sebatang ini, juga pernah mengantarkan Marwan, tahun 2006, sebelum menjadi kepala desa, ke Istana Bogor untuk menerima penghargaan dari Menteri Pertanian dan Menteri Pemuda dan Olahraga. Kala itu, Marwan diganjar sebagai pemuda pelopor, yang mampu mengembangkan program tanam padi sebatang di desanya, sekaligus meningkatkan produksi pertanian padi dan kesejahteraan petani. Saat ini, hampir seluruh sawah di Batu Tanjung, khususnya yang menggunakan sistem pengairan irigasi, menerapkan pola tanam dengan benih yang lebih sedikit dari dahulunya. “Memang belum semuanya berani menerapkan satu batang benih, tetapi setidaknya rata-rata paling tinggi tiga batang benih. Itu sudah lebih baik dari dulunya, yang menanam benih hingga belasan batang,” ujar pria kelahiran 21 September 1976 itu. Batu Tanjung memiliki lebih dari 319 hektare tanah sawah. Namun hanya 154 hektare yang dialiri dengan sistem irigasi, sisanya 164 hektare berharap dari tetesan hujan dari langit. Makanya, dalam tiga bulan terakhir,
masyarakat pemilik sawah tadah hujan dimotivasi untuk memanfaatkan sawahnya menjadi kebun ataupun ladang, dengan menanam aneka sayursayuran. Sebagian kecil, pemilik sawah tadah hujan itu mulai termotivasi, namun masih sangat besar lahan sawah tadah hujan, yang hanya dimanfaatkan ketika tetesan air dari langit membasahi bumi. Selain padi, saat ini petani di Desa Batu Tanjung terus mengembangkan tanaman karet. Setidaknya saat ini tercatat 105 hektare lahan kebun masyarakat ditanami karet. Sedangkan yang berproduksi sudah mencapai 85 hektare. Sisanya sedang memasuki usia untuk disadap atau dipanen. Jika rata-rata dalam satu hektare mampu menghasilkan 8 ton karet setiap tahunnya, maka produksi karet Batu Tanjung untuk 85 hektare yang ada, setiap tahunnya mencapai 680 ton karet. Artinya, dengan kondisi harga karet rata-rata Rp15 ribu per kilogram, maka karet menyumbangkan pemasukan bagi masyarakat setempat sebesar Rp10,2 miliar per tahun. Meski berusaha mengem-
bangkan seluruh program yang diluncurkan pemerintah, namun warga desa pimpinan Marwan itu tidak terlalu termotivasi untuk mengembangkan produk kakao. Hal itu diakibatnya, terlalu sulitnya pemeliharaan dan banyaknya musuh atau hama, yang membuat produksi kakao tidak maksimal. Tapi, kata Marwan, warganya sudah mencoba mengembangkan 15 hektare tanaman kakao. Namun tidak menghasilkan produksi yang maksimal, akibat kendala hama dan proses pemeliharaan yang begitu sulit. Namun di sisi peternakan, rata-rata setiap kepala keluarga memiliki andalan tersendiri. Mulai dari peternakan ayam, kambing, sapi hingga kerbau. “Memang usaha pertanian dan peternakan tak mampu tumbang oleh krisis apapun, asal dikelola dengan manajemen baik,” tambahnya. Yang tidak kalah menariknya, dalam usaha peternakan ini, juga ada kelompok peternak lele, yang khusus mengembangkan usaha lele pembibitan. Dan peternakan lele tersebut, akan menjadi percontohan bagi warga lain, untuk dikembangkan.
Pembibitan lele ini muncul dari masih minim dan sulitnya peternak lele mendapatkan bibit lele. Kalau untuk menjadi peternak khusus untuk pembesaran sangat banyak, sehingga pengusaha peternak lele pembesaran mulai sulit mendapatkan bibit, ketimbang mendapatkan pasar penjualan yang masih sangat terbuka lebar. Marwan yang masih harus memimpin Batu Tanjung hingga 2013 mendatang mengatakan, ia harus mampu memotivasi seluruh warga, agar dapat mengelola dan memanfaatkan lahan kosong yang masih belum tergarap, untuk digunakan menjadi lahan yang produktif. Terakhir, untuk meningkatkan kesejahteraan warganya yang tersebar di empat dusun itu, Marwan juga menargetkan air bersih sebelum jabatannya berakhir. “Untuk satu dusun sudah dialiri air melalui program Pamsimas, dua lainnya sudah memiliki sumber air. Yang terkendala hanya satu dusun, karena hingga saat ini belum ditemukan sumber air yang layak,” tambah pria yang juga berstatus mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta itu. (Fadilla Jusman)
22 B U K I T T I N G G I & A G A M
JON INDRA
JUMA JUMATT, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
LINGKAR HINDARI KEMACETAN
Lapangan Kantin jadi Tempat Parkir BUKITTINGGI, HALUAN — Untuk menekan kemacetan selama Idul Fitri nanti, kendaraan pribadi atau bis, selain di belakang bangunan Ria Sari lama, akan disediakan tempat parkir di Lapangan Kantin Wirabraja DanDim 0304 Agam. “Lapangan Kantin yang kita gunakan bukan lapangan bola kakinya, tetapi jalan lingkar yang ada di dalam Lapangan Kantin itu yang kita manfaatkan, karena diperkirakan bisa menampung 300 hingga 400 kendaraan,” kata Kabid Lalulintas Dinas Perhubungan kota Bukittinggi Riyandi kepada Haluan di ruang kerjanya, Jumat (12/8). Selain masalah parkir, pihaknya juga menutup jalan dari pendakian Uwo-uwo ke Pasar Atas mulai pukul 15.00 WIB sore. Lalu kendaraan yang melintas dari Simpang Mandiangin pukul 15.00 WIB sore tidak boleh masuk ke BTC Pasar Bawah. “Kondisi ini sudah kita mulai dari Ramadan ini dan akan berakhir pada H Plus 7 pasca lebaran nanti,” kata Riyandi. Riyandi menambahkan, pihaknya akan menempatkan 3 personil Dishub di setiap poskotis lebaran dan akan memasang road barel di Simpang Stasiun, agar jangan terjadi kemacetan dan simpang siur kendaraan. “Road barel akan kita pasang mulai dari stasiun sampai ke depan PLN dan jalan Panorama hingga Ahmad Yani,” kata Riyandi. Meskipun sudah dilakukan beberapa alternatif untuk menekan kemacetan, yang namanya Bukittinggi kalau tidak macet bukan Bukittinggi namanya. “Ya karena Bukittinggi memang menjadi tujuan utama pagi pengunjung dari mana saja di Sumbar ini. Sementara wilayah kota ini kecil dan lahan parkirnya juga sangat terbatas,” kata Riyandi. (h/jon)
Pol PP Diminta Terus Razia Warkel BUKITTINGGI, HALUAN — Ketua DPRD Kota Bukittinggi Rachmat Aris meminta agar para pedagang yang berjualan makanan di siang hari pada bulan Ramadan, jangan main kucingkucingan dengan petugas Pol PP. Kalau hal itu terus terjadi, akan membuat petugas penegak perda di Kota Bukittinggi mengalami keletihan, serta juga bisa membuat mereka pesimis untuk menegakkan aturan. “Saat ini kita beri apresiasi kepada kinerja Pol PP yang telah terus-menerus tanpa bosan melaksanakan tugasnya dengan baik dalam rangka menegakkan perda. Untuk itu jangan sampai antara pelanggar perda dan penegak perda saling kucing-kucingan. Karena itu, petugas Pol PP jangan sampai merasa letih. Harus tetap semangat tertibkan warkel,” ungkap Rachmat Aris, kemarin. Masih terus kedapatan adanya masyarakat pedagang yang berjualan di siang hari pada bulan puasa, merupakan bukti bahwa imbauan bersama walikota, belum sepenuhnya diindahkan masyarakat. Namun, Aris meminta agar pedagang yang masih membandel dan ngotot berjualan di siang hari untuk ikut menghormati saudara-saudaranya yang lain yang sedang berpuasa. “Hormatilah orang-orang yang sedang berpuasa. Jangan kita mencari keuntungan dalam kondisi semua orang sedang menjalankan ibadah. Oleh sebab itu, patuhilah aturan-aturan yang telah disepakati. Jangan dilanggar karena akan menambah celakanya kita, di hadapan manusia dan di hadapan Allah,” tuturnya. Pol PP diminta agar terus menjalankan aturan untuk tegaknya perda. Kalau ada pedagang yang membandel, kenakan sanksi sesuai aturan yang telah disepakati. Jangan sampai akibat bandelnya pedagang lalu Pol PP menjadi bermental pesimis untuk menegakkan aturan. “Jangan ada kata menyerah. Tetaplah optimis. Semua yang dianggap melanggar perda, silakan ditertibkan. Tidak saja pedagang makanan dan minuman di siang hari di bulan puasa, termasuk pelajar yang bolos dan ikut melanggar perda,” pintanya. Kejadian banyaknya pedagang di bulan puasa pada siang hari dan membandel ketika ditertibkan bukan saja terjadi pada Ramadan 1432 H ini, namun hampir setiap tahun terjadi. “Ini bentuk karakter yang masih melekat pada sebahagian orang, sehingga untuk menghargai dan menghormati orang lain terasa masih sangat sulit. Sementara orang non muslim saja lebih bisa menghargai si muslim ketimbang kita sesama muslim,” ujarnya. (h/jon)
TIGA pasangan muda-mudi yang terjaring di dalam sekat meja warnet sedang diberikan arahan oleh Kasi Penyidik Satpol PP Syafei Kasim, Kamis (12/8) malam.
TIM YUSTISI RAZIA SAAT TARAWIH
10 Operator Warnet dan Tiga Pasang Remaja Terjaring BUKITTINGGI, HALUAN — Tim yustisi tidak saja melakukan razia warkel di siang hari, tetapi razia terus dilanjutkan pada malam hari seiring dengan waktu salat Tarawih. Kali ini, tim yustisi yang dipimpin Satpol PP itu melakukan razia warnet ke seluruh tempat usaha masyarakat di tiga kecamatan yang ada di kota Jam Gadang.
Dalam razia, Kamis (11/8) malam itu, petugas tim yustisi berhasil mengamankan 10 tempat warnet, satu play stations, 10 pengelola (operator-red) warnet
dan 16 penyewa warnet, serta 3 pasang muda-mudi dalam sekat meja komputer. Mereka yang terjaring, langsung digiring ke markas Satpol
PP di Belakang Balok untuk dilakukan pengecekan izin usaha warnet yang mereka buka serta diberikan pengarahan, karena selama salat Tarawih berlangsung dilarang membuka warnet. “Bagi warnet yang tidak memiliki izin terancam ditutup. Dan yang ada izin diberi peringatan dua kali. Kalau kedapatan juga masih buka di saat salat Tarawih, maka dicabut izinnya serta warnetnya kita tutup,” tegas Syafnir. Syafnir mengatakan, razia yang dilakukan berdasarkan
menyaksikan penertiban beberapa warnet seperti di kawasan Tembok mengatakan, sangat bangga dengan Satpol PP yang menertibkan warnet. Karena disaat masyarakat sedang salat Tarawih, masih banyak warnet yang tetap dibuka, sehingga banyak pemuda dan pemudi yang tidak ikut ke masjid. “Kalau dapat, kami warga mengusul kepada Satpol PP, tolong razia warnet ini setiap malam. Agar masyarakat khusuk melaksanakan salat Tarawih dan tadarus,” katanya. (h/jon)
Tak Mampu Thaharah Kepsek Langsung Diganti
AGAM, HALUAN — Menindak lanjuti program Pemerintah Kabupaten Agam bidang kebersihan dan kesehatan, Dinas Pendidikan setempat tak henti-hentinya mengingatkan dan menggerakkan program tersebut melalui Gerakan Thaharah (kegiatan membersihkan) lingkungan sekolah. Hal ini mutlak dilakukan dalam upaya menciptakan karakter generasi berperilaku hidup bersih dan sehat sejak dini. “Sebab, sebagaimana diperintahkan bupati kepada Dinas Pendidikan, jika ada sekolah yang tidak mampu melaksanakan program thaharah, kepala sekolahnya agar diganti dan dicarikan penggantinya yang mampu melaksanakan program tersebut,” ungkap Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Agam Ediosman kepada Haluan Jum’at (12/8). Defenisi lain dari sekolah sehat jelasnya, adalah sekolah yang bersih, hijau, indah dan rindang, peserta didiknya nyaman dengan hasil yang cemerlang. Untuk melaksanakan program sehat dan bersih itu kepada semua jenjang pendidikan, pihak Disdik Agam telah mensosialisasikan, agar pihak sekolah menyadari pentingnya pembangunan kesehatan di bidang promotif dan preventif, bukan hanya di bidang
kuratif. Guru tegasnya, harus membantu secara keseluruhan semua proses kelangsungan sekolah sehat. Penanganan secara integratif yang melibatkan semua komponen sekolah mutlak dilaksanakan untuk menciptakan sekolah sehat, mulai dari TK hingga SMA/SMK dan MAN. Menurutnya, hal ini mutlak dilaksanakan, sebab dari pantauan ke sejumlah sekolah, mayoritas masalah kesehatan kurang menjadi perhatian. Terutama masalah ketersediaan air bersih, ketersedian wc yang tak seimbang dengan jumlah siswa. Padahal masalah itu sangat penting jadi perhatian pihak sekolah. “Tak hanya itu, bagian penting yang sering terlupakan, yakni lingkungan sekolah juga tak ditanami pohon pelindung serta tak dihiasi taman–taman bunga. Akibatnya suasana lingkungan jadi kering dan gersang,” jelasnya. Selain mengatasi masalah ketidak lancaran air bersih serta kekurangan wc, lanjutnya, untuk menciptakan kerindangan, lahan– lahan kosong di sekolah agar ditanami pohon yang rindang, pohon-pohon buah-buahan yang bibitnya telah disediakan bupati, serta membangun taman-taman
bunga. Ediosman meminta kepada kepala sekolah untuk menggerakkan komponen yang ada di sekolah, seperti guru, siswa, komite sekolah serta masyarakat yang berada di lingkungan sekolah untuk mampu menjalin kerjasama membersihkan lingkungan sekolah dan jalan raya yang berdekatan dengan sekolah. Ini penting. Dua kata yang penuh makna dalam pengucapan yaitu bersih (thaharah) dan sehat harus ditanamkan dari suatu kesadaran dalam berperilaku sejak di usia Dini. Sebab, bagaimana pun warga disekitar lingkungan sekolah sangatlah beragam, yang datang dari berbagai tempat maupun kalangan. “Ketika anak didik berada di luar lingkungan sekolah, mereka harus mampu menerapkan hidup bersih dan sehat seperti saat ia berada di sekolahnya. Misalkan kepala sekolah tidak mampu untuk menggerakkan komponen yang ada di sekolah dan tidak mau menjalankan program kebersihan terhadap lingkungan sekolah sebagaimana perintah bupati, maka harus dicarikan kepala sekolah yang bisa menjalankan program Pemkab Agam,” tambahnya. (h/rdw)
Kondisi Jalan Lubuk Basung-Koto Alam Menyedihkan
AGAM, HALUAN — Jalan kabupaten dari Lubuk BasungKoto Alam, Kecamatan Palembayan via Sitanang, Kecamatan Ampek Nagari, kini kondisinya
informasi masyarakat, karena banyaknya warnet yang bebas buka seiring dengan waktu salat Tarawih. Sementara bagi pasangan muda-mudi yang ditangkap dalam sekat meja komputer juga diberi pengarahan, agar tidak kembali mengulangi hal yang sama. “Karena seharusnya satu komputer untuk satu orang. Bukan dua orang. Apalagi berlain jenis. Itu berarti mereka buka main internet lagi tetapi main yang lain,” kata Syafnir. Feri, salah seorang warga yang
menyedihkan. Kawasan terparah adalah ruas jalan dari Sitalang-Koto Alam, seperti pantauan Haluan, kemarin. Semak sudah membelukar
MIAZUDDIN
SALAH satu jembatan kayu di kawasan Koto Alam, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Agam, yang kondisinya memprihatinkan.
di kiri-kanan jalan. Bahkan badan jalan sudah dijarah semak jenis pimpin. Badan jalan yang memang sudah sempit itu, semakin sempit. Sementara badan jalan sudah ada yang nyaris termakan longsor, sehingga bibir aspal sudah di pinggir jurang. Bekas badan jalan yang terban, di sebelah kanan jalan dari arah Sitalang, kondisinya kini mengkhawatirkan. Timbunan pada bekas terban di badan jalan nampak tidak sempurna, sehingga tidak bisa dilalui sebagai mana mestinya badan jalan. Jalan tersebut sangat dibutuhkan untuk dilalui kendaraan pengangkut hasil panen kebun sawit warga. Di kiri-kanan jalan terhampar kebun sawit yang lumayan luas. “Jalan ini bagaikan terlupakan perawatannya dari pihak berkonmpeten di Pemkab Agam. Lihatlah, pinggir jalan
sudah menyemak, belum ada tanda-tanda akan dibersihkan,” ujar salah seorang warga Koto Alam, yang mengaku bernama Bujang, ketika ditemui di salah atu kedai di pinggir jalan dalam kawasan Nagari Koto Alam, kemarin. Kondisi jembatan kayu juga banyak yang kritis. Setidaknya, menurut pantauan Haluan, ada tiga unit jembatan kayu yang menunggu korban. Ketiganya sudah mengkhawatirkan, karena papan lantainya sudah lapuk. Sedangkan penggal jalan dari Lubuk Basung-Malabua, Kecamatan Ampek Nagari, kondisinya masih lumayan. Cuma bekas kerusakan badan jalan pasca banjir bandang medio 2005 lalu, masih banyak yang belum terbenahi. Salah satunya berada dalam Jorong Balai Ahad, Nagari Lubuk Basung, beberapa kilometer menjelang Malabua. Aspal badan jalan yang dikorek banjir, sampai
kini belum terbenahi. Begitu juga lubang di badan jalan dekat jembatan plat beton, di musim hujan membentuk dua buah danau mini. Penggal jalan Sitanang-Batu Kambing, Kecamatan Ampek Nagari, tepatnya di Sarasah, Nagari Sitanang, bekas badan jalan yang terban akibat gempa 30 September 2009, juga tidak terbenahi dengan baik. Dam pengaman tebing jalan memang sudah dibangun, namun timbunan pada badan jalan terkesan asal jadi. Badan jalan di sebelah timbunan yang tidak tuntas itu, kini sudah tergerus air, karena drainase tidak berfungsi dengan baik. Kondisi demikian menyulitkan pengguna kendaraan, yang banyak melalui jalan dimaksud. Haluan tidak berhasil menemui Kadis PU Agam, Yunaldi, guna konfirmasi. Ponsel yang bersangkutan, Jumat (12/8), tidak berhasil dihubungi. (h/msm)
JON INDRA
BUPATI Agam Indra Catri menyematkan tanda jabatan Camat Palupuh yang baru M Arsyid sebagai pengganti camat yang lama Aldiasnur
Bupati Lantik Camat Palupuah dan Palembayan AGAM, HALUAN — Mutasi camat kembali bergulir di Kabupaten Agam. Jumat (12/ 8) kemarin, Bupati Agam Indra Catri melantik dua orang camat baru yakni Camat Kecamatan Palupuah dan Palembayan. Camat Palupuah yang baru itu adalah M. Arsyid yang menggantikan camat lama Aldiasnur. Sedangkan Camat Palembayan yang baru Haryati menggantikan Nazwar. Aldiasnur resmi mengundurkan diri sebagai Camat Palupuah, Jumat (5/8) lalu. Pelantikan Camat Palupuah yang baru berlangsung di halaman kantor Camat Palupuah oleh Bupati Agam Indra Catri dan disaksikan SKPD se Kabupaten Agam serta ninik mamak dan tokoh masyarakat Palupuah lainnya. M. Arsyid sebelum ini Kepala Bagian Alat Kelengkapan Sekretariat Dewan Daerah (DPRD) Kabupaten Agam. M. Arsyid juga pernah menjadi Camat Palembayan dan Ampek Koto. Sedangkan Aldiasnur adalah mantan Camat Kamang Magek dan kini disebut-sebut mengajukan pindah ke Kota Bukittinggi. Dalam sambutannya Bupati Agam Indra Catri menyampaikan, penggantian Camat Palupuah atas permintaan camat yang lama Aldiasnur yang mengundurkan diri, karena yang bersangkutan ingin pindah tugas ke daerah lain. “Saya sudah mencoba untuk menahan Aldiasnur untuk mengab-
di bersama di Kabupaten Agam. Tetapi karena pertimbangan dan alasan lain, Aldiasnur harus saya lepas untuk mengabdi di daerah lain,” katanya. Setelah bupati mengeluarkan rekomendasi permintaan pindah Aldiasnur, ia bersama Baperjakat sempat kewalahan mencari pengganti Camat Palupuah tersebut. Karena di Palupuah harus ada perhatian khusus. “Akhirnya, kita bersama menjatuhkan pilihan kepada M Arsyid yang juga sudah lama berpengalaman menjadi Camat IV Koto,” katanya. Usai acara di Palupuah, bupati dan rombongan langsung menuju ke Kecamatan Palembayan untuk melantik camat yang baru Haryati, Sekretaris Korpri Agam. Sebelumnya Camat Palembayan dijabat Nazwar S. Sos. Haryati, satu-satunya camat wanita di Kabupaten Agam, juga pernah menjabat sebagai Camat Palupuah kemudian pindah menjadi Sekretaris Bappeda. Kini Haryati kembali dipercaya menjadi Camat Palembayan. Sedangkan Nazwar setelah lebih kurang tiga tahun menjadi Camat Palembayan, ditarik lagi ke kantor bupati. Dalam pelantikan yang dihadiri tokoh masyarakat setempat, Bupati Agam Indra Catri berpesan, camat adalah belahan diri bupati. Karena itu mudahkan urusan masyarakat. Bantu masyarakat dalam meningkatkan ekonomi mereka. (h/ks/jon)
PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA 23
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
LINGKAR Tak Ada THR, PNS Harapkan Tunjada
LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pegawai Negeri Sipil (PNS) dijajaran Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, sudah lama tidak menerima tunjangan hari raya (THR). Pasalnya THR sudah tidak diberikan lagi bagi PNS. Namun setiap PNS kini menerima tunjangan daerah (Tunjada) setiap tiga bulan sekali. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Haluan di kantor bupati Bukik Limau Sarilamak kemarin, tunjada yang diterima PNS bervariasi sesuai dengan eselon masing masing. Sedangkan untuk staf sesuai dengan SK kepangkatannya, terendah menerima Rp165 ribu per bulan yang dibayarkan sekali tiga bulan, berarti Rp495 ribu. Sedangkan pejabat eselon II menerima tiga kali lipat dari tunjada staf. Beberapa PNS yang ditemui menyatakan harapannya, supaya tunjada tersebut, Juli dan Agustus, bisa dicairkan sebelum lebaran. Walau hanya dua bulan, diperkirakan sudah dapat meringankan beban pengeluaran PNS yang setiap tahun sebelum lebaran cenderung meningkat. Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), Yendri Thomas, mengakui THR memang sudah tidak ada lagi bagi PNS. Namun yang dibayarkan adalah tunjada yang kemungkinan besar bisa dipercepat pembayarannya. ”Mudahmudahan PNS bisa menerima tunjada sebelum lebaran ini,” tuturnya. Namun ketika ditanya berapa besaran tunjada bagi setiap PNS, Yendri Thomas tidak merinci penerimaan bagi setiap PNS. Ia hanya mengatakan, bagi pejabat eselon berkisar antara Rp800 ribu hingga Rp1,5 juta. (h/zkf)
L300 Dibawa Kabur, Pelaku Curanmor Ditembak
PAYAKUMBUH, HALUAN — Dua peristiwa pencurian kendaraan terjadi di Luhak Limopuluh. Di wilayah hukum Polres Payakumbuh, Satreskrim terpaksa menghadiahi pelaku dengan timah panas karena berusaha kabur.
TSR Sumbar Kunjungi Masjid Arrohim LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Tim Safari Ramadan (TSR) Provinsi Sumatera Barat, mengunjungi Masjid Arrohim Kubu Gadang, Nagari Taeh Baruah, Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis (11/8). Tim dipimpim H. Anasroel Haroen. SH, MH Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Provinsi Sumatera Barat, sebagai Ketua Tim. Kunjungan diawali dengan berbuka bersama di Mapolres Lima Puluh Kota dan diteruskan salat Magrib berjemaah. Di hadapan jemaah Masjid Arrohim, H. Anasroel Haroen mengatakan, kedatangan tim ke Masjid Arrohim untuk menjalin jembatan hati antara masyarakat dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat serta untuk menyampaikan program-program pembangunan dan sekaligus menyerap aspirasi masyarakat sebagai acuan dalam percepatan pembangunan Sumatera Barat umumnya dan Kabupaten Lima Puluh Kota khususnya. Disamping itu, TSR memberikan sumbangan dana untuk kelanjutan pembangunan keagamaan sebesar Rp9 juta ditambah 20 buah Alquran dan 7 buah terjemahan untuk melengkapi perpustakaan masjid yang diserahkan Ketua Tim H. Anasroel Haroen. SH. MH kepada Ketua pengurus Masjid Arrohim Rustini Rusli. . (h/zkf)
Bupati Bantu Korban Kebakaran LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Satu Kepala Keluarga (KK) korban kebakaran di Jorong Atas, Nagari Situjuah Ladang Laweh, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, yang ditimpa musibah kebakaran, mendapat bantuan dari Pemkab Limapuluh Kota. Bantuan tersebut diserahkan Bupati Alis Marajo di lokasi kebakaran, Rabu (10/8). Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Azwardi menuturkan, bantuan pemerintah daerah melalui Dinas Sosial itu, berupa alat dapur, makanan (Supermi), sarden, selimut, minyak goreng, beras, dan seperangkat alat rumah tangga lainnya. Bantuan tersebut diterima Rawidin (65), didampingi istrinya Warni, penduduk Jorong Atas Situjuah Ladang Laweh, karena rumah mereka dilalap sijago merah. Peristiwa tersebut terjadi Senin (8/8) sekitar pukul 21.15 WIB. Kebakaran yang menghanguskan satu unit rumah papan beserta peralatannya itu ditaksir menimbulkan kerugian sekitar Rp40 juta. Kini Rawidin bersama Warni, satu anak dan 2 cucu itu, terpaksa menumpang di rumah famili. Bupati Alis Marajo menyatakan turut prihatin atas musibah itu. “Jika dibandingkan dengan kerugian yang dialami keluarga Rawidin, tidak sebanding dengan bantuan yang diberikan pemerintah kabupaten,“ ungkap Alis Marajo ketika berkunjung ke keluarga korban. Namun pemkab merasa turut peduli terhadap warga yang terkena musibah. Mudah-mudahan bantuan akan meringankan beban keluarga yang ditimpa musibah. Ini merupakan pelajaran berharga yang perlu diwaspadai. Kepada warga lain diminta untuk berhati-hati serta meningkatkan kewaspadaan agar peristiwa yang sama tidak terulang. Kebakaran disebabkan sebuah lilin yang tengah hidup dilanda seekor kucing lalu terjatuh dan membakar sekitarnya. Kebakaran berlangsung sangat cepat. Api yang tiba-tiba membesar, langsung melahap seluruh isi rumah. Untung tidak ada korban jiwa. Upaya pemadaman langsung datang dari bantuan masyarakat sekitar. “Namun usaha keras masyarakat ternyata tidak mampu memadamkan api, sehingga api melahap seluruh rumah beserta isinya,” jelas Walinagari Situjuh Ladang Laweh, T.Dt.Tunaro. (h/zkf)
ILHAM YUSARDI
TABRAKAN — Sepeda motor Yamaha Mio yang dikendarai Urip masuk ke kolong truk dalam kecelakaan di ruas jalan Lingkar Utara, Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, Jumat (12/8).
Mio Hantam Truk, Kondisi Urip Kritis
PAYAKUMBUH, HALUAN — Sebuah kecelakaan hebat terjadi di Payakumbuh. Kali ini Jumat (12/ 8) siang, sebuah truk bertabrakan dengan sebuah sepeda motor di ruas jalan Lingkar Utara, Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh. Keterangan yang berhasil dihimpun Haluan dari beberapa saksi mata di TKP menyebutkan, Urip (25) yang bekerja di sektor swasta terpaksa dilarikan ke rumah sakit Adnan WD dalam kondisi kritis. Hal itu terpaksa dilakukan setelah sepeda motor Yamaha Mio BA 6943 MQ yang dikendarai Urip menghantam truk BA 9002 WF yang dikendarai oleh In (27). “Pengendara motor sempat terpental jauh dan terbentur ke aspal.
Ia tidak sadar, dan warga melarikannya ke rumah sakit,” ujar salah seorang warga yang berada di sekitar TKP. Disebutkan, Urip melaju dengan kecepatan yang cukup kencang dari arah Sungai Beringin dan hendak menyeberang ke arah Koto Tangah. Sedangkan, mobil truk tengah melaju dari arah Padang Datar menuju Ngalau. Namun, diduga karena kurang kendali membawa sepeda motornya, sesampai di perempatan lampu merah, keduanya langsung bertabrakan. “Kondisinya kritis. Darah mengucur dari telinga dan hidung. Motornya remuk terjepit di bawah kolong truk,” ujar Usep, salah seorang warga yang menyaksikan peristiwa tersebut.
Melihat korban tergolek di aspal, dibantu warga dan petugas kepolisian, korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Sedangkan, sopir truk warga asal Kota Bukittinggi langsung diamankan polisi. Kejadian itu sontak membuat warga dan sejumlah pengendara kaget. Sehingga lokasi persimpangan lampu merah, antara Ngalau-Padang Datar tersebut sempat macet beberapa saat. “Kita sudah mengamankan sopir truk beserta motor yang terlibat kecelakaan. Korban juga tengah dirawat intensif di RS. Anggota masih melakukan penyelidikan di lapangan,” tutur Kasat Lantas Polresta Payakumbuh Iptu Zulfa Renaldo, didampingi Kanit Laka Ipda Dadang H ketika dihubungi kemarin. (h/il)
Panen Gagal, Warga tak Mampu Bayar PBB
PAYAKUMBUH, HALUAN — Masyarakat Kelurahan Padang Karambia, Kecamatan Payakumbuh Selatan, kecewa sekaitan lambannya penyelesaian pekerjaan perbaikan saluran irigasi, sehingga sawah petani kekurangan air. Dampaknya aktivitas petani terhenti, otomatis musim tanam tertunda. “Bagaimana kami membayar pajak bumi dan bangunan (PBB), Pak. Sementara, sudah berbilang bulan kami tak panen padi dan ikan. Harusnya, pekerjaan perbaikan irigasi yang dijanjikan pemko cepat selesai, bukan malah mematikan ekonomi masyarakat. Tapi, karena kurang pengawasan, pekerjaan perbaikan irigasi itu malah membuat ekonomi warga jadi lumpuh.” Kalimat bernada sedih tersebut dilontarkan Hj. Hayatun Nulus, kepada rombongan Tim Safari Ramadan (TSR) Kelompok III, pimpinan Ketua DPRD Wilman Singkuan, S. Sos, saat berkunjung ke Masjid Baitul Innabah di Kelurahan Padang Karambia, Kecamatan Payakumbuh Selatan, Rabu (10/8). Kabag Humas DPRD Payakumbuh Bakhtaruddin, S.Sos, yang ikut dalam rombongan TSR III itu menginformasikan aspirasi jemaah tersebut kepada sejumlah wartawan di Balaikota Payakumbuh, Jum’at (12/8). Irigasi yang berasal dari Sungai Dareh Situjuah, disepanjang Jalan Khatib Sulaiman dan Jalan Pahlawan itu, disebut jemaah, rusak berkepanjangan. Dalam setahun, ada empat kali perbaikan. Selain Hj. Hayatun Nulus yang menyampaikan gundah hatinya, Ketua RW 01, Masref, juga menyebut Dinas PU Payakumbuh, kurang sosialisasi dalam mengerjakan perbaikan irigasi tersebut. Akibatnya,
NET
Lambannya penyelesaian pekerjaan perbaikan saluran irigasi menyebabkan musim tanam padi jadi tertunda. Akibatnya petani mengalami kerugian.
banyak sawah petani yang kekurangan air, sehingga mengakibatkan gagal panen. “Karena itu, warga jadi tak termotivasi membayar PBB,” sebut Bakhtaruddin mengutip aspirasi jemaah. Di bagian lain, jemaah juga menyampaikan keluhan mereka, soal tarif air PDAM yang mengalami perubahan. Di samping KTP mereka yang tidak diterima oleh pihak imigrasi saat mengurus paspor. Karena, kelurahan domisili mereka tidak sesuai dengan kecamatan, menyusul pemekaran Kecamatan Payakumbuh Barat dengan Kecamatan Payakumbuh Selatan, tiga tahun lalu. Menanggapi keluhan jemaah itu, Ketua DPRD Wilman Singkuan, akan meminta pertanggungjawaban Dinas PU Payakumbuh. “Kita akan minta pertanggungjawaban Dinas PU dalam pekerjaan perbaikan irigasi yang membuat warga tidak bisa panen padi dan panen ikan ini,” katanya. Sementara, soal tarif air PDAM dan KTP, dijelaskan Kepala Inspektorat Drs. Syahrial, yang juga
mantan Dirut PDAM dan Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil Payakumbuh. Menurut Syahrial, tarif air PDAM Payakumbuh, paling rendah di Indonesia dan Sumatera Barat. Lagian, untuk kawasan Limbukan, Padang Karambia dan Labuh Basilang, air PDAM sudah bisa diminum tanpa harus dimasak, karena masuk program Zona Air Minum Prima (ZAMP), katanya. Kepada pemilik KTP, kelurahan domisilinya sudah masuk Kecamatan Payakumbuh Selatan, akibat pemekaran Kecamatan Payakumbuh Barat, diminta Syahrial, untuk mengurus KTP-nya kembali, meskipun KTP lama masih berlaku. Di bagian lain, Syahrial juga menjelaskan, rencana pemberlakuan KTP elektronik atau e-KTP secara nasional tahun 2012 mendatang. Usai tatap muka dan salat Tarawih, Ketua TSR Wilman Singkuan, menyerahkan bantuan pemko sebesar Rp5 juta buat Masjid Baitul Innabah Padang Karambia, disaksikan sekitar 200-an jemaah masjid tersebut. (h/zkf)
Sedangkan di wilayah hukum Polres Limapuluh Kota, sebuah mobil L300 berhasil dibawa kabur. Peristiwa pertama, terjadi Kamis sore (11/8) di sebuah pencucian sepeda motor yang terletak di Padang Tinggi. Sebuah motor Yamaha Vixion berhasil dibawa kabur oleh bandit yang kemudian diketahui berinisial FS (25). Korban kemudian melaporkan kendaraannya yang dibawa kabur. Tidak terlalu lama mengumpulkan informasi di TKP, polisi akhirnya bisa mengendus pelaku. Dari informasi di TKP, disinyalir pelaku adalah FS, residivis warga Koto Nan Ampek. Diduga sore itu juga ia membawa kabur sepeda motor tersebut ke arah Pekanbaru. Satreskrim Polres Payakumbuh yang dipimpin oleh AKP Jefrizal Jarun segera memburu pelaku ke arah Pekanbaru. Akhirnya pada pukul 01.00 WIB tersangka dengan motor Yamaha Vixion ditemukan di Simpang Rantau Berangin. Sebelumnya sempat terjadi kejar-kejaran antara polisi dengan pelaku. Namun, akhirnya pelaku bisa dihentikan dan ditangkap. Dari tersangka FS berhasil disita kembali motor Yamaha Vixion yang sempat dibawanya kabur. Namun aksi nekad FS tidak sampai disitu saja. Meski telah ditangkap, FS berusaha kabur dari kawalan polisi. Petugas pun memberikan FS tembakan peringatan. Namun bunyi dor tidak diindahkan FS. Dengan maksud melumpuhkan penjahat, polisi pun terpaksa menembak kaki FS, terang Kapolres Payakumbuh AKBP S Erlangga, didampingi Kasat Reskrim, AKP Jefrizal Jarun. Tersangka FS sekarang sudah diamankan di Mapolres
Payakumbuh untuk proses penyidikan. Polisi menduga FS yang baru 1,5 bulan keluar dari LP kembali melakukan kejahatan curanmor di tempat lain. L300 Dibawa Kabur Sementara itu, di wilayah hukum Polres Limapuluh Kota, tepatnya di Jorong Ronah, Nagari Durian Tinggi, Kecamatan Kapur IX, sebuah mobil Mitsubishi L-300 milik Joni Anriko (33) dilaporkan hilang pada Jumat (12/8) dinihari. Informasi yang diperoleh Haluan menyebutkan Joni baru mengetahui mobil tambangannya itu lenyap di garasi rumah begitu ia selesai makan sahur. Joni pun berusaha mencari mobilnya ke arah Pangkalan. Namun usahanya sia-sia. Sampai siang belum ada tanda-tanda mobil tersebut diketahui keberadaannya. Maka, Joni pun melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolsek Kapur IX. Kapolres Limapuluh Kota AKBP Partomo Iriananto membenarkan kejadian tersebut. Kapolres mengatakan bahwa laporan korban sudah dikoordinasikan kepada seluruh anggota Polri dijajaran Polres Limapuluh Kota. Selain itu kedua Kapolres baik AKBP Partomo Iriananto, maupun AKBP S Erlangga meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaannya dalam menyambut lebaran. Polisi mengkhawatirkan meningkatnya aksi kriminal pada hari-hari jelang lebaran. “Kepada ibu-ibu jangan menggunakan perhiasan berlebihan dan mencolok. Jika menggunakan kendaraan, parkirlah di tempat yang aman,” pinta AKBP Partomo Iriananto dan AKBP S Erlangga. (h/il)
KUR Pakai Agunan, Petani Gambir Menjerit LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Kepada pemerintah, masyarakat Limapuluh Kota dan Payakumbuh kembali mempertanyakan prosedur mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di beberapa bank di Payakumbuh. Pasalnya, hingga hari ini masih ada bank pemerintah yang meminta agunan (jaminan) untuk mendapatkan modal. Padahal, pemerintah pusat sudah menegaskan, bahwa tidak diperlukan agunan untuk mendapat pinjaman modal usaha dengan nilai dibawah Rp20 juta melalui KUR. Rinaldi, salah seorang petani gambir dari Kecamatan Kapur IX beberapa waktu lalu kepada Menkokesra Agung laksono dan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno sempat mengadukan keluhannya bahwa ia pernah mencoba meminta bantuan modal ke sebuah bank pemerintah di Payakumbuh. Namun Rinaldi terkejut karena pihak bank masih meminta agunan untuk pinjaman dibawah Rp20 juta. “Kepada Pak Menteri, Pak Gubernur, tolonglah kami, harga gambir saat ini sungguh memiriskan. Kami butuh bantuan modal lewat KUR, tapi pihak bank masih minta agunan,” jelas Rinaldi mengejutkan Agung Laksonon maupun Irwan Prayitno. Rinaldi menyebutkan, harga gambir saat ini jatuh ke level Rp10 ribu per kilo. Harga tersebut benar-benar tidak layak. Bahkan tidak mencukupi untuk modal mengampo. Efeknya, menurut Rinaldi cukup sangat berpengaruh pada ekonomi masyarakat Kapur IX yang hampir 80 persennya petani gambir. “Ada keluarga yang terpaksa membatalkan anaknya kuliah karena harga gambir anjlok. Bahkan ada toke yang sudah menjual mobil untuk membayar hutang,” papar Rinaldi. Rinaldi dan sebagian besar pengusaha UKM meminta pemerintah perhatian pada mereka. Tentu saja salah satu cara adalah dengan meminta pihak bank benar-benar menjalankan aturan dan mempermudah KUR. Sedangkan Agung Laksono yang terkejut dengan persoalan KUR meminta gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, mapun Walikota Payakumbuh agar kembali menyurati pimpinan bank yang ada di wilayahnya. “Ketentuannya sudah ada, untuk KUR dibawah Rp20 juta tidak diperlukan agunan. Oleh sebab pihak perbankan harus diingatkan,” jawab Agung Laksono kala itu. Sementara itu Walikota Payakumbuh Josrizal Zain mengatakan bahwa ia berkali-kali mengingatkan kepada seluruh bank penyelenggara KUR agar tak mempersulit pelaku ekonomi kecil dan mikro yang ingin mendapatkan KUR. Tapi, suara-suara sumbang, diantara bank penyelenggara KUR masih ada yang mempersulit pelaku usaha mikro, dengan meminta jaminan kepada yang bersangkutan. Padahal, jumlah pinjaman di bawah Rp20 juta sudah dijamin pemerintah tidak menggunakan jaminan. “Tidak benar itu. Pinjaman dibawah Rp20 juta, tidak harus menggunakan jaminan,” ucap walikota. Saat itu walikota langsung menghubungi Pemimpin Cabang Bank Nagari Payakumbuh Indra Rivai. Dari balik telepon yang speakernya sengaja dibuka walikota, terdengar jelas suara Indra Rivai, bahwa pinjaman Rp20 juta ke bawah, tanpa jaminan. “Saya akan sampaikan kepada bank-bank penyelenggara KUR, agar tak meminta jaminan terhadap pinjaman sebesar Rp20 juta ke bawah, Pak Walikota,” ucap Indra. Di Payakumbuh, bank-bank penyelenggra KUR masing-masing Bank Nagari, BNI 46, BRI, Bank Bukopin, Bank Mandiri dan Bank Syariah Mandiri. Kepada seluruh bank itu, diminta walikota, untuk mematuhi ketentuan BI terhadap prosedur pinjaman. (h/il)
24 S U M AT E R A B A R AT KILAS PNS Padang Pariaman Tetap Nikmati THR PADANG PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, masih mempelajari peraturan yang menyatakan larangan untuk pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) terhadap PNS. “Kalau ada celah dan tidak bertentangan dengan peraturan, kami akan tetap membayarkan THR terhadap Pegawai Negeri Sipil ( PNS),” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Pariaman, Mawardi Samah. Untuk pembayaran THR pada PNS tersebut, aku Mawardi, pihaknya akan berkoordinasi dulau dengan pihak Keuangan dan Badan Pengawas Daerah (Bawasda). “Namun kami akan tetap berupaya, bagaimana agar THR ini bisa dinikmati oleh PNS, sebelum lebaran Idul Fitri 1432 H,” tambah Sekda Mawardi Samah. Menurut Mawardi Samah yang didampingi Kepala Badan Pendapatan Pengelola Keuangan Daerah (BP2KD) dan Aset, Hanibal, dana untuk THR PNS tersebut telah dianggarkan dalam APBD Kabupaten Padang Pariaman tahun 2011. Besarnya THR tersebut, Rp750.000,- untuk PNS golongan II dan Rp900.000,- untuk golongan III dan IV. (h/ded)
Wabup Solsel Sidak ke SKPD SOLSEL, HALUAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok Selatan mengadakan inspeksi mendadak (Sidak) ke beberapa SKPD, guna meninjau kedisiplinan pegawai di lingkungan Pemkab Solok Selatan, Jumat (12/8). Sidak yang dipimpin Wakil Bupati Abdul Rahman, didampingi Kabag Humas Joni Satri dan Kasat Pol PP Basrinal itu sempat mengunjungi ruang kerja beberapa SKPD di lingkungan Pemkab Solsel seperti Dinas PU, BPKAD, Dinas Pertanian, BPBD dan Dinas Pendidikan. “Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk memantau kedisiplinan pegawai,” ujar Wabup Abdul Rahman. Dari hasil sidak, dikatakan Wabup Abdul Rahman bahwa di bulan puasa memang banyak ditemukan pegawai yang libur. Namun pada beberapa dinas, para pegawainya juga tetap menunjukkan pengabdian yang baik. “Bulan puasa jangan dijadikan alasan untuk libur. Tapi harus tetap menjaga spirit atau semangat kerja karena kalau diniatkan dengan penuh keikhlasan, kerja juga ibadah,” katanya. Saat sidak, salah satu kepala dinas di lingkungan Pemkab Solok Selatan terlihat kewalahan menjawab pertanyaan Wabup terkait pegawainya yang banyak libur. “Kita sudah coba mencegah tadi, namun yang bersangkutan berdalih ada kepentingan yang tidak bisa ditinggalkan. Kita juga tidak bisa memaksanya,” ujar sang Kadis. Atas perintah Wabup Abdul Rahman, inspeksi mendadak hari itu kemudian dilanjutkan Kasat Pol PP untuk kemudian dilaporkan kembali hasilnya. (h/col)
SABTU, 13 AGUSTUS 2011 M 13 RAMADAN 1432 H
MUSLIM KASIM
Tak Benar Ada Dua Matahari di Pemprov Sumbar
PADANG, HALUAN — Waktu berlalu begitu cepat. Tak terasa sudah, usia kepemimpinan Gubernur Irwan Prayitno dengan Wakil Gubernur Muslim Kasim akan genap berusia 1 tahun pada Minggu (14/8). Dan sampai hari ini, mereka tetap solid dan harmonis. Masing-masing pihak paham betul dengan posisi dan beban tugas masing-masing.
HUMAS
BUKA BERSAMA — Wagub Muslim Kasim bersama Buya Maso’ed Abidin dan Buya Bagindo M Letter saat acara buka bersama di kediaman Wagub Jumat, (12/8)
PASCAPENEMUAN PENYAKIT KAKI GAJAH DI PADANG SAGO
Sampel Darah 500 Warga Diperiksa Tim Medis PADANG PARIAMAN, HALUAN — Menindaklanjuti penularan penyakit Kaki Gajah (Elefathiasis), sebanyak 500 orang warga Korong Sungai Pua Tanjung Mutuih, Nagari Koto Dalam, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman, diperiksa darahnya oleh tim medis dari Dinas Kesehatan. Kegiatan pengambilan sampel darah 500 warga tersebut dilakukan oleh tim gabungan dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar dan Dinas Kesehatan Padang Pariaman, Kamis ( 11/8 ), yang dimulai pukul 22.00 WIB hingga Jumat (12/8) pukul 02.00 WIB dini hari. Hadir dalam pemeriksaan darah tersebut, Kabid P2KL dan Bencana Dinas Provinsi Sumbar, DR. dr. Irine dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman, dr. Zunirman serta puluhan petugas medis yang bertugas mengambil sampel darah warga. Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Padang Pariaman, Zunirman pada Haluan disela-sela pemeriksaan darah tersebut, pengambilan sampel darah warga ini memang sengaja dilakukan pada malam hari, karena cacing Filaria sebagai penyebab penyakit kaki gajah, hanya melakukan aktifitas di malam hari. Seperti yang diberitakan oleh Haluan edisi Selasa (9/8), salah seorang
DEDI SALIM
Tenaga medis yang dipimpin Kepala Dinas Kesehatan Padang Pariaman, Zunirman, sedang mengambil sampel darah warga Korong Sungai Pua Tanjung Mutuih, Kamis (11/8).
warga di Korong Sungai Pua Tanjung Mutuih, terjangkit oleh penyakit Kaki Gajah. Penyakit tersebut ditemukan petugas Medis Puskesmas Padang Sago. Penyakit ini merupakan penyakit menular yang dampaknya akan terlihat setelah 10 hingga 15 tahun. Penyakit ini ditularkan oleh nyamuk. Untuk mendeteksi penyakit ini telah tertular pada masyarakat, harus dilakukan
pengambilan sampel darah dari kesediaan darah tebal. “Kalau ada 1 persen dari 500 warga yang darahnya mengandung mikrofilaria, maka akan dilakukan pengobatan massal,” terang Zunirman. Dibenarkan Zunirman, kesediaan darah tebal warga telah diambil dan saat ini sedang diperiksa di labor. “Dalam beberapa hari ini, hasilnya akan keluar,” kata Zunirman. (h/ded)
Bila ada yang berpendapat, kongsi kepala daerah itu telah retak bahkan diibaratkan adanya dua matahari di Pemprov Sumbar, itu adalah keliru dan tidak benar. Hubungan yang harmonis itu diyakini akan terus terjalin hingga akhir masa jabatan, sehingga tidak ada istilah pecah kongsi. “Kepemimpinan kami tetap solid dan harmonis. Sebagai pamong senior, saya sangat tahu menempatkan diri dan posisi saya sebagai wakil gubernur. Jadi tidak ada dualisme itu atau dua matahari di Pemprov Sumbar,” ucap Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim kepada Haluan Jumat (12/ 8), usai buka bersama di kediamannya. Hadir pada acara itu Pemimpin Redaksi Harian Haluan Zul Effendi, Kordinator Liputan Haluan Aci Indrawadi, tokoh masyarakat, tokoh agama dan para wartawan media cetak dan elektronik yang ada di daerah ini. Apalagi, katanya, justru dirinya yang meminta agar Irwan Prayitno yang maju sebagai gubernur dan dirinya sebagai wakil. Komitmen tentang peran kepala daerah baik gubernur dan wakil gubernur itu telah terjalin sebelum keduanya terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur. Setiap pernyataan atau komentar yang disampaikan gubernur di depan publik, sebelumnya telah didiskusikan dengan wakil gubernur. Sehingga yang diucapkan gubernur itu persis sama dengan yang akan disampaikan wakil gubernur. Seiya sekata, kata orang. Berbekal hubungan yang harmonis itu pula, sejumlah agenda pembangunan daerah dapat dijalankan. Hubungan yang baik juga dijalin dengan mitra kerja yang turut menjadi penentu kesuksesan pembangunan daerah, seperti DPRD Sumbar, para wartawan/seniman/budayawan/sastrawan di daerah ini serta unsur masyarakat luas. Hal itu dapat dilihat dari kemajuan yang dicapai selama memimpin Sumbar selama satu tahun ini. “Walau belum signifikan, tetapi program pembangunan yang dijalankan telah memperlihatkan hasilnya, diantaranya turunnya angka kemiskinan usai gempa 2009 serta pertumbuhan ekonomi yang cukup baik, mencapai 6,4 persen,” kata Muslim. Begitu pula program reformasi birokrasi yang digulirkan dan peningkatan layanan kepada masyarakat. Soal ini memang butuh proses, terutama dalam penempatan orang-orang sesuai dengan bidang kerjanya. (h/vie)