Haluan 13 November 2013

RABU, 13 NOVEMBER 2013

Harian Umum

9 MUHARRAM 1435 H

MEDIA GROUP

EDISI 39, TAHUN KE 65

IKLAN

0751 4488700

SIRKULASI

082388441221

REDAKSI

082390765000

Eceran Rp3.500/eks

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

(Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

www.harianhaluan.com

SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA

04.40 12.05 15.27 18.10 19.22

WIB WIB WIB WIB WIB

Allah-lah yang menundukkan lautan untukmu supaya kapal-kapal dapat berlayar padanya dengan seizin-Nya dan supaya kamu dapat mencari karunia-Nya dan mudah-mudahan kamu bersyukur.

(QS Al Jaatziyah Ayat 12) Sumber: www.pkpu.or.id

AKSI KUBUR DIRI — Putri dan istri Henry John Peuru melakukan aksi kubur diri di Depan Komnasham Jakarta, Selasa (12/11). Mereka menuntut pembebasan Henry John Peuru yang ditahan di Polda Sulawesi Utara terkait pengaduan dari Gubernur Sulut Sinyo Harry Sarundajang karena diduga melakukan pencemaran nama baik. ANTARA

SEKITAR 20 rumah di Jorong Sigiran Nagari Tanjung Sani Kecamatan Tanjung Raya diterjang longsor, Selasa (12/11).

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. RAHMAT HIDAYAT

Longsor Terjang 20 Rumah di Sigiran AGAM, HALUAN — Sebanyak 20 rumah pada empat titik di Jorong Sigiran Nagari Tanjung Sani Kecamatan Tanjung Raya diterjang longsor, Selasa (12/11) sekitar pukul 14.30. Delapan rumah di antaranya rusak berat dan

>> LONGSOR TERJANG hal 7 DUGAAN PENYIMPANGAN DANA KEMITRAAN JAMSOSTEK

Kejaksaan Geledah Bank Nagari Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Sekitar 6 orang petugas dari Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Selasa (12/11) siang, mendatangi Bank Nagari Cabang Payakumbuh untuk melakukan penggeledahan terkait dugaan penyelewengan dana bantuan kemitraan PT Jamsostek

>> KEJAKSAAN GELEDAH hal 7

PKS MENOLAK

DPRD Padang Setujui Investasi RS Siloam Meski ditentang MUI, Ormas Islam dan tokoh masyarakat, DPRD Padang menyetujui investasi Rumah Sakit Siloam. Putusan diambil lewat voting.

PADANG, HALUAN — DPRD Kota Padang pada sidang paripurna, Selasa (12/11) menyetujui dan mensahkan Ranperda Investasi Rumah Sakit (RS) Siloam

beserta sekolah, mal dan hotel yang akan dibangun Lippo Group di Jalan Khatib Sulaiman Padang menjadi Perda. Perda tersebut mengenyampingkan aspirasi

Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ormas Islam dan tokoh masyarakat yang menolak investasi tersebut.

Persetujuan, atas investasi RS Siloam itu dilakukan secara voting dengan suara yang mendukung investasi RS Siloam

PADANG, HALUAN — Ormas Islam sangat kecewa dengan keputusan DPRD Kota Padang yang mengesahkan Perda investasi Lippo Group yang di dalamnya terdapat proyek Rumah Sakit (RS) Siloam, mal, hotel dan sekolah Kristen.

Kekecewaan tersebut disampaikan oleh Ketua Forum Masyarakat Minang Menolak Superblock Lippo Group Masfar Rasyid yang juga Ketua Dewan Syuro Dewan Dakwah Islamiyah Sumatera Barat.

“Kita benar-benar sangat kecewa dengan keputusan tersebut. Ormas Islam yang nyata-nyata menolak investasi itu tidak pernah dipanggil untuk hearing oleh Pansus. Tiba-tiba telah diputuskan saja. Mereka bekerja secara diam-diam. Patut dicurigai ada apa dengan DPRD Padang,” kata Masfar.

Menurut Masfar, keputusan DPRD Padang

>> DPRD PADANG hal 7

>> ORMAS ISLAM hal 7

Aciak Tewas Dibacok Pria Berambut Gondrong

Advertorial

Pustu Batu Gadang Dibangun

GELEDAH RUMAH

dengan Dana Aspirasi DPRD Padang

KETUA DPRD Kota Padang Zulherman (paling kanan) membaur dengan masyarakat Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang.

PADANG, HALUAN— Masyarakat Kelurahan Batu Gadang Kecamatan Lubuk Kilangan Padang, tidak perlu lagi berobat dengan jarak tempuh yang jauh. Pasalnya, saat ini puskemas pembantu (Pustu) tengah dibangun melalui dana aspirasi DPRD

Kota Padang.

Pustu tersebut dibangun dengan bantuan dana sebesar Rp 185 juta, untuk pembangunan tahap pertama, berikut proses pembangunan yang sedang berlangsung Rp 120 juta untuk tahap finishing.

Pembangunan tahap dua ini, dilakukan atas gotongroyong masyarakat yang dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Padang Zulherman Dt Bagindo Sati.

Tokoh masyarakat Kelurahan Batu Gadang, Erwin mengatakan sebelumnya di kelurahan yang berdada di lingkungan tambang ini sangat berpotensi terserang penyakit. Dengan kehadiran pustu, akan sangat bagus bagi kesehatan masyarakat.

Pustu dibangun, di lokasi dekat dengan SMAN 15 di dekat kantor lurah Kelurahan Batu Gadang.

“Masyarakat kesulitan berobat, bahkan sering antre dan lokasi cukup jauh di Bandar Buat. Kami atas nama warga, kehadiran Pustu ini sangat diharapkan

>> PUSTU BATU hal 7

Ormas Islam Sangat Kecewa

KPK Sita Uang dari Anas Rp1 Miliar JAKARTA, HALUAN — Rumah kediaman Anas Urbaningrum di Jalan Teluk Semangka, Duren Sawit, Jakarta Timur, digeledah belasan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa petang (12/11).

Dari penggeledahan tersebut KPK melakukan penyitaan beberapa alat bukti terkait dugaan korupsi kasus Hambalang. Selain menyita beberapa alat bukti di rumah yang juga dijadikan markas pusat PPI (Perhimpunan Pergerakan Indonesia) tersebut, penyidik KPK juga turut mengamankan uang sebesar Rp1 miliar.

Pantauan di TKP, selain menyita uang tersebut terlihat penyidik juga menyita beberapa barang seperti laptop, printer, dan beberapa berkas yang dimasukkan ke dalam kardus dan tas hitam. Selama penggeledahan berlangsung, beberapa orang Brimob dengan laras panjang terlihat berjaga-jaga tiap sisi kediaman rumah Anas.

Juga terlihat penyidik KPK juga membawa mesin penghitung uang yang dikeluarkan dari mobil Innova warna hitam bernopol B 1704 UPR. Terlihat

>> KPK SITA hal 7

SOLOK, HALUAN — Masyarakat Nagari Koto Gadang Guguak Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok digemparkan dengan kasus pembunuhan yang

TERSANGKA pelaku pembunuhan Jon Kenedi alias Didi diapit Kapolsek Talang AKp Eri Saja, saat diinterogasi petugas di ruang Reskrim Polres Solok dr riswan jaya

LIPUTAN UTAMA HAL. 2 I SUMBAR HAL. 4 I OLAHRAGA HAL. 17 I BERITA PADANG HAL. 9 I EKONOMI BISNIS HAL. 15 I PENDIDIKAN HAL. 19 >> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

terjadi di Jorong Pasa Usang Selasa (12/11) siang sekitar pukul 14.00 WIB. Korban tewas adalah Feriyanto panggilan Aciak (35) yang ambruk bersimbah darah tak berapa jauh dari rumahnya sendiri, akibat dibacok berulang kali oleh seorang pria berambut gondrong yang kemudian diketahui bernama Jon Kenedi alias Didi (30).

Korban dibacok tersangka bertubuh kecil itu dengan sabit lima kali ke bagian perut, tangan dan punggung korban.

Mengetahui t e r j a d i n y a pembunuhan ini, ratusan warga berkerumun di lokasi

>> ACIAK TEWAS hal 7

HARI INI TERBIT

24 HALAMAN

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

2

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

Payakumbuh Raih Swastisaba Wistara PAYAKUMBUH, HALUAN — Kota Payakumbuh, dipastikan memperoleh penghargaan Kota Sehat kasta tertinggi, Swastisaba Wistara atau tingkat pengembangan, 2013. Penghargaan Kota Sehat itu rencananya akan diterima Walikota Payakumbuh, Riza Falepi dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, di Jakarta, Kamis (14/11).

Walikota Payakumbuh Riza Falepi, ketika dihubungi di Balaikota Payakumbuh, Senin (11/11), membenarkan, kalau Kota Payakumbuh, kembali memperoleh penghargaan Kota Sehat itu. “Saya baru saja mendapat surat pemberitahuannya dari Kementerian Kesehatan dua hari lalu, (Sabtu 9/11), Red),” katanya.

Menurut dia, penghargaan Kota Sehat dengan klasifikasi Swastisaba Wistara, merupakan yang ketiga kalinya diterima Payakumbuh, setelah tahun 2007 dan 2011. Secara keseluruhan, sejak 2004 hingga 2013, Payakumbuh telah memboyong penghargaan Kota Sehat sebanyak 6 kali.

Tahun 2004 Payakumbuh beroleh penghargaan Kota Sehat tingkat pemantapan (Padepa), kemudian tingkat pembinaan (Wiwerda) tahun 2005 dan 2007. Berikutnya, pengembangan (Wistara), 3 kali, 2009, 2011 dan 2013. “Sebuah catatan prestasi yang membanggakan warga Kota Payakumbuh,” ucap Riza.

Dikatakan, penghargaan Kota Sehat yang akan diterima itu, bukanlah tujuan pemko. Capaian yang akan dikejar, sesuai dengan visi kepala daerah, ingin mewujudkan Payakumbuh Cinta Sehat, sesuai dengan tema Hari Kesehatan Nasional 2010-2014, menciptakan lndonesia Cinta Sehat.

Muwujudkan masyarakat Kota Payakumbuh, agar hidup dalam lingkungan yang sehat, berperilaku hidup bersih dan sehat dengan dukungan pelayanan kesehatan yang berkualitas sehingga memiliki derajat kesehatan masyarakat yang tinggi.

“Perilaku hidup sehat harus membudaya di tengah masyarakat.

Karena itu, penerapan hidup sehat bukan semata tanggung jawab Dinas Kesehatan, tapi melibatkan lintas SKPD dan stakeholders lainnya. Di Payakumbuh Forum Kota Sehat, Pokja Kota Sehat, Forum Kota Sehat Kecamatan dan TP-PKK, benar-benar dilibatkan dalam mengajak warga membudayakan pola hidup sehat,” ulasnya. (zkf)

Rusli Zainal Resmi Dinonaktifkan JAKARTA, HALAUAN — Presiden Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) secara resmi telah memberhentikan sementara atau menonaktifkan HM Rusli Zainal sebagai Gubernur Riau (Gubri) dan mengangkat Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit sebagai pelaksana Tugas (Plt) Gubri.

Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Djohermansyah Djohan di Jakarta, Selasa (12/11) menyebutkan, penonaktifan Rusli Zainal tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Kepres) nomor 131/P/2013 tertanggal 12 November 2013 itu.

“Keppresnya sudah turun dan dalam Keppres ini sekaligus mengangkat Wakil Gubernur Riau Mambang Mit sebagai Pelaksana Tugas Gubernur Riau sampai berakhirnya masa jabatan Rusli Zainal,” kata Djohermansyah.

Rusli Zainal diberhentikan sementara sebagai Gubernur Riau oleh presiden karena tersangkut sejumlah kasus tindak pidana korupsi yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Masa jabatan Rusli Zainal dan Mambang Mit sebagai Gubernur dan Wakil gubernur Riau akan berakhir pada tanggal 21 November 2013. Sementara Pilkada Riau putaran kedua baru akan digelar 27 November 2013.

Terkait belum adanya terpilih pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau yang definitive, maka pihak Kemendagri akan mengangkat Penjabat Gubernur Riau sampai dilantik gubernur dan wakil gubernur definitive.

Menurut Djohermansyah Djohan, siapa yang akan diangkat sebagai Penjabat Gubernur Riau akan diumumkan menjelang berakhirnya masa jabatan Gubernur Riau HM Rusli Zainal dan Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit periode 2008-2013.

“Akan diumumkan tanggal 20 atau 21 November nanti dan langsung dilantik di Jakarta oleh Mendagri,” kata Djohermansyah yang belum mau menyebutkan pejabat yang akan diangkat sebagai Penjabat Gubernur Riau itu. (h/sam)

RUSLI ZAINAL

HADIAH — Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menyerahkan hadiah pada peringatan HKN 2013 di Lapangan Imam Bonjol Padang, Selasa (12/11). HUMAS

PERINGATAN HARI KESEHATAN NASIONAL KE-49

Tingkatkan Kepedulian Pembangunan Kesehatan PADANG, HALUAN— Memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-49 yang jatuh setiap 12 November, Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, sewaktu menyampaikan pidato Menteri Kesehatan menyatakan, kepala daerah hingga camat dan kepala desa serta lurah diminta untuk meningkatkan kepedulian pada pembangunan kesehatan.

Bentuknya bisa saja

berupa pemberian motivasi kepada tenaga kesehatan.

Selain itu ajakan agar seluruh rakyat agar berperilaku hidup bersih dan sehat. “Hal ini erat sekali hubungannya dengan tema HKN untuk periode 2010-2014, yaitu Indonesia Cinta Sehat. Sementara untuk HKN kali ini memiliki tema Menuju Indonesia Sehat dan Jaminan Kesehatan Nasional yang Bermutu,” kata Irwan Pra-

yitno , saat peringatan HKN di Lapangan Imam Bonjol Padang, Selasa (12/11).

Mengawali semua itu, mulai 1 Januari 2014, dilaksanakan jaminan kesehatan nasional (JKN) bagi rakyat Indonesia. Disebutkan, hingga saat ini sebanyak 177,84 juta (72 persen) penduduk Indonesia telah memiliki jaminan kesehatan, termasuk masyarakat miskin dan tidak mampu.

Pada tahun 2019, capaiannya adalah seluruh penduduk Indonesia akan mempunyai jaminan kesehatan. Ini namanya jaminan kesehatan semesta. Selain JKN, menjadi fokus saat ini adalah penangulangan HIV-AIDS, meningkatkan status gizi, eliminasi kusta, eradikasi polio, eliminasi malaria yang ditargetkan dalam upaya pencapaian tujuan milenium. (h/eni)

Kapolda Minta Polisi Serius Berantas Judi PADANG, HALUAN — Kapolda Sumbar Brigjend Pol. Nur Ali meminta keseriusan Polresta Padang dalam menindak kasus perjudian di wilayah Sumbar, khususnya di Kota Padang. Saat ini, beberapa jenis perjudian dinilai masih marak di Kota Padang..

Selain itu, Kapolda juga meminta kepada masyarakat untuk membantu kinerja Kepolisian dalam memberikan informasi keberadaan para bandar besar yang ada di Sumbar guna mengungkap para tersangkanya.

“Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi, kalau ada yang mengetahui bandar besar di Sumbar,” kata Nur Ali usai bertemu dengan Kapolresta Padang AKBP Wisnu Andayana di Mapolresta Padang, Selasa (12/11).

Kedatangan ke Mapolresta Padang, dan pemberantasan perjudian di kata Nur Ali, untuk mengecek wilayah hukum masing-masing.

“Apa saja bentuk dan jenis sejauhmana keseriusan Polresta Padang dalam menindak kasus perjudiannya yang ada, maka akan perjudian di Kota Padang. “Setelah kita tindak tegas sesuai dengan saya cek, Polresta Padang ini ternyata prosedur yang ada,” tegasnya..

Selain itu, dia juga telah mengiserius menangani kasus judi yang ngatkan dengan tegas ada di wilayah hukumnya. anggotanya, jika ia Buktinya dalam minggu ini mendapat informasi ada Polresta Padang telah anggota yang terlibat mengungkap tujuh kasus dalam permaian judi, perjudian,” ujarnya. seperti halnya togel, maka Dikatakannya, beberapa anggota tersebut akan jenis judi termasuk toto gelap ditindak dengan tegas, (togel) hingga saat ini masih serta dipidanakan. meresahkan masyarakat. Oleh Diingatkannya, judi sebab itu, bagi siapa saja yang NUR ALI merupakan salah satu bisa memberikan informasi tentang keberadaan bandar besar togel penyakit masyarakat (pekat) yang bisa di Sumbar, Kapolda Sumbar mengata- memicu terjadinya tindak kriminalitas kan, siap untuk menindaklanjutinya, yang lain. Oleh karena itu, Nur Ali dan akan memprosesnya jika terbukti. mengaku tidak akan main-main Dalam penindakan kasus judi memberantas judi.

“Buktinya, saya datang ke Mapoltersebut, lanjut Nur Ali, tidak hanya bentuk togel yang menjadi sasaran, resta Padang ini untuk mempertanamun semua bentuk perjudian nyakan bagaiamana keseriusannya lainnya juga menjadi atensi pihak dalam penindakan atau pengungkapan kepolisian. Karena seluruh Polres di kasus judi di Kota Padang. Ternyata Sumbar telah diberikan instruksi agar sudah ada tujuh kasus yang diungkap lebih intensif dalam pengungkapan dalam minggu ini,” ujarnya. (h/nas)

GPU Sungai Tambang Diresmikan SIJUNJUNG, HALUAN — Gedung pertemuan umum (GPU) yang terletak di Jorong Sungai Tambang I, Nagari Kunangan Parik Rantang (Kunpar), Kecamatan Kamang Baru, diresmikan pemakaiannya, Senin (11/11).

Peresmian gedung itu dilakukan Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin yang ditandai dengan pembukaan selubung papan nama, dan penguntingan pita oleh Ketua TP PKK Kabupaten Sijunjung, Ny. En Yuswir Arifin.

Bupati Yuswir Arifin mengapresiasi warga Jorong Sungai Tambang I, Nagari Kunpar, yang telah berhasil membangun gedung berukuran 20 X 10 meter, dengan mengunakan konsep partisipasi masyarakat.

“Saya bangga dengan warga Sungai Tambang I yang memiliki partisipasi yang tinggi. Hanya dengan dana Rp198 juta lebih, berhasil membangun GPU yang nilai mencapai Rp400 juta,” kata Yuswir Arifin.

Dia mengatakan, pemerintah terus meluncurkan berbagai program pembangunan infrastruktur, baik sarana jalan, pendidikan, kesehatan, pasar maupun pembangunan gedung pertemuan umum.

Program pembangunan yang diluncurkan pemerintah menggunakan konsep partisi-

KETUA TP PKK, NY. En Yuswir Arifin didampingi Bupati Yuswir Arifin mengunting pita tanda diresmikannya pemakaian GPU di Jorong Sungai Tambang I, Senin (11/11). AZNELDI

pasi dan pemberdayaan masyarakat. Seperti dana APBD Kabupaten Sijunjung, mengunakan konsep partisipatif.

Begitu juga dana APBN mengunakan konsep pemberdayaan masyarakat.

Dia berharap, masyarakat memanfatkan GPU untuk kegiatan pertemuan, kesenian dan olahraga. “Kita berharap gedung ini dimanfaatkan dengan baik sesuai dengan tujuannya,” harapnya.

Hal senada juga disampaikan, Ketua DPRD Mukhlis R. Menurutnya, pembangunan yang dilaksanakan di

Kabupaten Sijunjung, membutuhkan dukungan dan partisipasi masyarakat.

Apalagi, anggaran yang tersedia sangat terbatas.

“Pembangunan infrastruktur sangat membutuhkan dukungan dan partisipasi masyarakat,” tutur politisi Partai Golkar ini.

Kepala Jorong Sungai Tambang I, Aragande, menyebutkan, GPU berukuran 20 x 10 meter tersebut, hingga siap menelan dana Rp 400 juta lebih. Ditambahkan, GPU dibangun untuk menjawab kebutuhan masyarakat. (h/azn)

>> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Syahrizal

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

3

TIDAK TERAWAT

Bekas Arena MTQ Memprihatinkan DHARMASRAYA, HALUAN— Lokasi bekas arena MTQ Nasional Tingkat Sumbar di Kabupaten Dharmasraya sudah tidak terawat lagi, pasalnya disekitar mimbar utama tersebut sudah ditumbuhi semak belukar dan sudah merimba, padahal disekitar lokasi tersebut ada perkantoran dan bahkan sudah dibangun beberapa kantor dan juga sekolah unggul.

Warga setempat yang ditanya Haluan menyebutkan, seharusnya lokasi tersebut meski tidak ada digunakan, sebaiknya dirawat juga dari pada seperti yang tampak saat ini sudah seperti rimba.

Kalau arena tersebut bersih, yang jelas kalau arena tersebut bersih, enak dipandang mata dari pada kondisi saat ini, begitu pula masyarakat yang hendak bermain dibekas arena MTQ tersebut juga enak, jadi lokasi yang dikucurkan dana ratusan juta tersebut tidak mubazir.

Apalagi katanya, disekitar lokasi sedang dibangun mega proyek sport centre, Kantor Pariwisata dan sekolah

Pembunuh Guru Honor Divonis 18 Tahun Penjara PADANG, HALUAN — Terdakwa Roni Fernandes (23), yang terjerat kasus pembunuhan seorang guru honor di Kabupaten Sijunjung, Novi Armen di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol, akhirnya dipidana penjara selama 18 tahun. Hukuman ini diberikan majelis hakim yang dipimpin hakim Mahyudin beranggotakan hakim Siswatmono Radiyantoro dan Fitrizal Yanto saat terdakwa menjalani sidang di Pengadilan Negeri Padang, Selasa (12/11).

Hukuman ini jauh lebih ringan dari pada tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ade Vita. Sebelum dijatuhi hukuman kemarin, JPU menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 20 tahun. “Hal yang meringankan karena terdakwa mengakui perbuatannya dan bersikap sopan selama persidangan,” kata hakim ketua Mahyudin.

Dalam amar putusan kemarin terungkap, sebelum membunuh korbannya, Novi Armen, pada 21 April lalu, terdakwa bersama dua rekannya, Arip (DPO) dan Gandi (DPO) terlebih dulu diajak korban untuk melakukan oral seks. Ketika hendak melaksanakan ajakan korban, tiba-tiba teman terdakwa, Gandi memukul kepala korban dengan menggunakan batu paving blok. Pukulan tersebut awalnya bertujuan melancarkan niat terdakwa dan rekannya untuk merampok terdakwa.

Lebih lanjut, usai dipukul Gandi, terdakwa juga ikut memukul korban. Hal ini dilakukan terdakwa karena rasa takut saat terdakwa dilihat korban yang sudah bersimbah darah. “Usai memukul, korban jatuh pingsan dan akhirnya tewas.

Terdakwa bersama rekannya langsung membawa kabur dua unit HP dan sepeda motor milik korban. Pembunuhan yang dilakukan terdakwa ini tidak berencana,” tegas hakim Mahyudin. Menurut majelis hakim perbuatan terdakwa ini melanggar pidana pasal 365 Ayat (3) KUHP. (h/hel)

Kanwil DJP Sumbar-Jambi Sosialisasi Pajak Tingkat Sekda PADANG, HALUAN — Dalam rangka melaksanakan tugas Kementerian Keuangan sebagai Pengelola Fiskal di daerah, Kanwil Ditjen Perbendaharaan melaksanakan pembinaan pelaksanaan anggaran daerah kepada Sekretaris Daerah/ Provinsi/Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat, para Kepala Dinas Pengelola Keuangan Daerah Provinsi/Kabupaten/ Kota se-Sumatera Barat dan pihak lainnya, Selasa (12/11) Hotel Pangeran Beach, Selasa(12/11).

“Tujuan pembinaan pelaksanaan anggaran daerah adalah untuk meningkatkan standardisasi, sinkronisasi, harmonisasi, dan kualitas penyusunan kebijakan pengelolaan keuangan pusat dan daerah, serta meningkatkan kualitas tata kelola dan akuntabilitas pengelolaan keuangan pusat dan daerah,” terang Kepala Kanwil Ditjen Pajak Sumatera Barat dan Jambi, Ismiransyah M Zain, dalam pemaparannya dalam rapat koordinasi pembinaan pelaksanaan anggaran daerah tahun 2013.

Untuk mendukung pelaksanaan tugas Pembinaan Pelaksanaan Anggaran Daerah, lanjutnya, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan membutuhkan beberapa data keuangan daerah. Seluruh data tersebut juga sangat penting untuk mendukung akurasi dan tepatnya rekomendasi yang pada gilirainnya disajikan dalam Kajian Fiskal Regional Provinsi Sumatera Barat.

Pembentukan Forum Komunikasi seluruh Pemerintah Daerah di Sumatera Barat dan seluruh elemen Kementerian Keuangan sebagai salah satu sarana media komunikasi dan tukar menukar informasi, diperlukan sejalan dengan upaya pembinaan pelaksanaan anggaran daerah tersebut serta untuk meningkatkan kualitas tata kelola dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah. Pelaksanaan rapat koordinasi ini, dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno. (h/eni)

unggul dengan adana yang cukup besar, tapi melihat lokasi yang marimba, maka warga masyarakat yang hendak melihatmelihat lokasi yang akan dijadikan sebagai arena pembukaan porprov mendatang menjadi malas dan tidak enak.

Kepala Dinas PU Kabupaten Dharmasraya, Ir.Junedy Yunus yang ditanya Haluan terkait hal tersebut mengatakan, kalau lokasi tersebut dibersihkan hanya membuang-buang dana saja, karena tidak ada iven dilokasi tersebut.

Jadi katanya kalau ada iven dilokasi tersebut, maka lokasi tersebut akan dibersihkan, misalnya saja iven kemah bakti atau lain sebagainya.

“Kita dari Dinas PU siap untuk membersihkan kalau lokasi tersebut dibutuhkan untuk suatu iven atau acara kegiatan, kalau tidak maka pembersihan hal yang mubazir,”ungkap mantan Asiten II Setkab Dharmasraya ini.(h/ mdi)

BEKAS ARENA— Tampak semak belukar menumbuhi lokasi bekas MTQ Sumbar di seperti rimba yang tak terurus, padahal di lokasi tersebut sedang dibangun mega proyek.MARYADI

Senpi FN Diperoleh Oknum Polisi dari Hasil Razia PADANG, HALUAN— Pasca penangkapan terhadap oknum polisi Brigadir “BR”, yang diduga memiliki senjata api (Senpi) jenis FN di Lubuk Lasiah, Kabputanen Solok, Rabu (6/11) lalu. Kini masih dalam proses penyilidikan Direkorat Reskrim Umum (Ditreskrimum) Polda

Sumbar.

Dari hasil penyelidikan sementara, bahwa senpi tanpa izin tersebut diperoleh dari hasil razia setahun yang lalu.

Pada saat itu, Brigadir “BR” ini tidak melaporkan kepada pimpinannya, bahwa telah menyita Senpi FN. “Pemeriksaan yang saya terima dari penyidik, bahwa senpi FN ini dimilik oleh oknum Polisi Unit Lantas Lubuk Kilangan (Luki) berkat hasil dari razia tahun lalu, dan tidak melaporkan kepada pimpinan,” kata Kapolda Sumbar Brigjend Pol. Nur Ali

kepada Haluan saat kunjungan ke Mapolresta Padang, Selasa (12/11).

Dikatakannya, akibat tidak melaporkan senpi yang diperoleh dari hasil razia, kini Brigadir “BR” tersandung kasus tindak pidana, yang hingga saat ini masih dalam penyelidikan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Sumbar.

“Yang jelas, oknum polisi tersebut akan dipidanakan sesuai dengan proses hukum yang ada. Dan untuk menentukan saksi pelanggaran yang diterimanya dalam sidang Komisi Kode Etik (KKE), kita

menunggu hasil dari pengadilan negeri (PN) untuk kasus pidananya terlebih dahulu,” jelasnya.

Seperti berita sebelumnya, oknum polisi Brigadir BR ditangkap jajaran Ditreskrimum Polda Sumbar dalam kasus kepemilikan senjata api jenis FN (non arganik) tanpa izin dengan lima butir peluru.

Pelaku diamankan usai terlibat perkelahian dengan enam orang pria tak dikenal dengan menggunakan mobil L300, di kawasan TPL Sungai Lasi, Kabupaten Solok, Senin

Gubernur Minta Raskin Mentawai Disalurkan PADANG, HALUAN— Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, meminta Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai menyalurkan raskin 2013 kepada masyarakat. Menurutnya, setelah disosialisasikan ke Kementerian Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat, raskin yang sudah dijatah ini tidak bisa dikembalikan.

“Kami pun sudah menghubungi Bupati Mentawai, untuk mendistribusikan raskin kepada masyarakat segera. Diserahkan cara penyalurannya kepada daerah,” kata Irwan, Selasa (12/11).

Irwan mengatakan, salah satu alasan bupati menolak beras raskin ini di Mentawai adalah alasan kualitas beras raskin yang kurang bagus. Ditambah dengan permasalahan lainnya.

Sementara itu, Kepala Divisi Regional Bulog Sumbar, Abdullah Jawas, mengatakan realisasi raskin yang sudah didistribusikan ke 18 kabupaten dan kota di Sumbar sudah mencapai 87,35

persen atau dengan total 54.134 ton dari 61.971 raskin yang harus di distribusikan untuk 19 kabupaten dan kota. Artinya dengan capaian ini, penerimaan raskin di kabupaten dan kota cukup baik, hal ini juga dibuktikan dengan tidak adanya keluhan dari kabupaten dan kota.

Dijabarkan, kuota raskin regular dalam satu tahun sebanyak 49.577 ton dan sudah terealisasi sampai 43.177 ton atau sekitar 87,09 persen. Kemudian pada tahun 2013, ditambah dengan raskin tambahan berupa kenaikan harga BBM sebnayak 12.394 ton dan suah terealiasasi sampai 10.956 ton atau sekitar 88,39 persen.

“Tidak ada masalah dengan raskin untuk Mentawai. Sekarang raskin untuk Mentawai tersimpan di gudang dan kita siap untuk mendistribusikan kapan saja.

Selain itu dalam surat resminya, Mentawai tidak pernah menyatakan alasan penolan raskin

karena kualitasnya yang buruk.

Alasan penolakan yang disampaikan adalah data rumah tangga sasaran (RTS) penerima raskin tidak akurat,“ terang Abdullah.

Sebelumnya Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet mengatakan, pihaknya memang tidak menyalurkan raskin kepada masyarakat. Hal ini dilakukan karena ingin mencapai swasembada beras dengan memanfaatkan potensi beras yang ada di Mentawai.

Selain itu, mahalnya biaya transportasi juga menjadi permasalahan tersendiri. Yaitu sekitar Rp1,5 miliar yang dibutuhkan utnuk distribusi dalam waktu satu tahun.

Abdullah mengatakan, distribusi raskin yang dilakukan Bulog sudah mencapai titik distribusi yang berada di empat pelabuhan di Kepulauan Mentawai. Hal ini pun sudah menjadi kewajiban pihak Bulog untuk medistribusikan sampai ke titik distribusi. (h/eni)

Empat Tenaga Kesehatan Terima Penghargaan PASBAR, HALUAN — Sebanyak empat orang tenaga kesehatan di lingkungan Pemda Pasaman Barat, usai upacara peringatan hari Pahlawan dan peringatan hari kesehatan tahun 2013 di halaman kantor bupati setempat, terima penghargaan. Penghargaan kepada tenaga medis itu diserahkan Bupati Pasaman Barat, Baharuddin.

Keempat tenaga medis penerima penghargaan itu adalah, Andrea Samiska, sebagai kepala tenaga medis terbaik, Seprianita Endrea, sebagai tenaga gizi, Roza Eka Putri, bidang tenaga pra medis, dan Efrinaldi, sebagai tenaga penyuluh. Selain empat tenega medis, penghargaan juga diberikan kepada Kepala Puskesmas Sungai Aua, Efriza Desti Neldi, sebagai juara teladan satu.

Kepala Dinas Kesehatan Pasaman Barat, Lazuardi, kepada Haluan, usai penyerahan penghargaan itu kepada Haluan, Senin (11/11) sore menyampaikan, sebelum mereka ditetapkan sebagai tenega kesehatan terbaik sekaligus menerima penghargaan dari Pemda Pasaman Barat pada hari ini, telah dilakukan penilaian oleh tim penilai tingkat kabupaten.

Dari proses penilaian yang dilaksanakan, terang Lazuardi, akirnya pilihan tepat ditujukan kepada empat tenaga kesehatan dan Puskesmas Sungai Aua, yang ditetapkan sebagai tenega kesehatan berprestasi tahun 2013.

Ke depan, pihaknya berharap setiap tenega kesehatan di Pasaman Barat memiliki pretasi, sesuai beban tugas yang diem-

bankan kepada mereka.

Ketua DHD 45 Pasaman Barat, Nurdin, pada acara temu ramah dengan Bupati, Baharuddin R, usai upacara bendera hari Senin kemarin menyampaikan, kendati usia kemerdekaan bangsa dan negara ini telah mencapai 68 tahun. Tapi masih banyak warga negara kurang peduli dengan makna kemerdekaan yang dilakukukan para pejuang bangsa di masa lalu.

Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini, papar Nurdin, ternyata banga di kalangan anak bangsa tidak peduli dengan persatuan dan kesatuan bangsa, sehingga NKRI yang seharusnya dipertahankan dan diperjuangkan setiap warga negara, kini nyaris diabaikan oleh anak bangsa itu sendiri.(h/gmz)

(3/11). Dalam perkelahian tersebut, BR membawa senjata api jenis FN dengan lima butir peluru.

Dan senjata api tersebut sempat dibuang ke bawah mobil yang tengah parkir saat petugas Polsek Sungai Lasi datang ke TKP. Karena terbukti menyimpan dan memiliki senjata api tanpa izin, Brigadir BR terancam UU Darurat No. 12 tahun 1951 tentang kepemilikan senjata api tanpa izin. Dimana oknum tersebut terbukti memiliki dan menyimpan atau membawa senpi tanpa izin. (h/nas)

Oknum Polisi Didakwa Gelapkan Minyak PADANG, HALUAN — Oknum polisi dari Polsek Sicincin Mukhlis (52), kembali disidangkan di Pengdilan Negeri Padang, Selasa (12/11), dengan agenda mendengarkan keterangan saksi. Polisi yang sudah uzur ini didakwa melakukan penggelapan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubdisi.

Dalam persidangan terungkap, BBM bersubdisi jenis minyak tanah yang dalam aturannya dijual Rp3. 000 per liter, malah diecer Rp4. 000 per liternya. Minyak dengan harga di luar aturan itu diperjual belikan di daerah Padangpariaman.

“Saya beli minyak itu dari pak Mukhlis. Minyak tersebut saya jual Rp4. 000 per liter,” terang Ajo, salah seorang saksi.

Mendengarkan penjualan minyak terlalu tinggi, majelis hakim yang diketuai Yus Enidar langsung berang. “Itu yang melanggar aturan. Semestinya anda jual Rp3.000 bukan Rp4. 000. Menyesengsarakan rakyat saja,” ungkap hakim Yus Enidar.

Terdakwa Mukhlis sendiri tak membantah keterangan saksi. Dia hanya manut sewaktu ditanyai hakim. “Seharusnya saudara tidak berbuat demikian. Akibatnya saudara yang kena,” papar hakim menasehati terdakwa.

Usai mendengarkan keterangan saksi, majelis hakim langsung mengundur sidang hingga pekan depan dengan agenda pembacaan tuntutan.

Sebagaimana diketahui dalam sidang sebelumnya, Muhklis diseret ke meja hijau karena diduga menyalahgunakan mobil angkutan bahan bakar minyak dan minyak tanah yang disubsidi pemerintah. Dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ira Yolanda dijelaskan, terjeratnya terdakwa Muhklis ini berawal pada 22 Agustus 2012 lalu. Terdakwa meminta saksi Zulfikri untuk mengangkat minyak tanah milik terdakwa sebanyak 23 drum dari salah satu pangkalan minyak tanah milik Ad (DPO) yang berada di kawasan Teluk Kabung, Bungus, Padang dengan menggunakan mobil tangki jenis Colt Diesel Nopol BA 9202 FE milik Zulfikri.

Untuk mengangkut minyak tanah tersebut terdakwa memberi bayaran Rp700 ribu kepada Zulfikri. Karena sudah ada perjanjian, terdakwa langsung menghubungi Roby yang merupakan sopir truk untuk segera menjemput minyak tanah tersebut dari Lubuk Alung ke Bungus, Padang.(h/hel)

Solsel Siap Hadapi BPJS SOLSEL, HALUAN— Pemerintah Kabupaten Solok Selatan siap menjalankan program jaminan kesehatan masyarakat.

Terkait perubahan nama ASKES ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial 2014 mendatang, Kepala Dinas Kesehatan Solsel Novirman kepada Haluan, Selasa (12/11) menyebutkan, pada perubahan bentuk organisasi jaminan kesehatan itu, Pemerintah Daerah mengusulkan anggaran pada APBD sebesar Rp17 miliar pada 2014.

“Seluruh masyarakat sudah

dijamin kesehatannya oleh pemerintah daerah (totol koperage). Ada jaminan ASKES, Jamkesmas, Jamsostek, Jamkesda, dan program jaminan kesehatan lainlainnya,” ujar Kadis Novirman.

Pada 2014, semua masyarakat Solsel juga akan dijamin kesehatannya. Ada perubahan, sekitar 107 ribu masyarakat Solsel, nantinya akan dipilah untuk diusulkan masuk BPJS dengan kategori miskin dan hampir miskin.

Selain masyarakat miskin dan hampir miskin, masyarakat yang

menderita penyakit kronis juga dimasukan ke program BPJS. “Untuk mendapatkan data masyarakat yang miskin, hampir miskin, dan/ berpenyakit kronis, maka kami minta kepada tiap-tiap puskesmas, rumah sakit, dan kepada wali nagari. Nanti data tersebut dicocokan dengan data BPS,” terangnya.

Setelah didapatkan data yang komprehensif, maka data tersebut akan diserahkan ke Pemerintah Provinsi melalui Dinas Kesehatan Provinsi.

Masyarakat Solsel yang tidak

termasuk dalam program BPJS, menurut Novirman, akan diakomodir jaminan kesehatannya dengan program Jamkesda.

“Jamkesda ada dua, ada jamkesda reguler dan jamkesda mandiri. Bedanya, kalau jamkesda reguler maka masyarakat tidak ada iuran/premi yang harus dikeluarkan. Akan tetapi, perawatannya hanya di kelas III. Berbeda dengan jamkesda mandiri, ada premi yang harus dikeluarkan. Premi itu dibayar diawal tahun.

Besar premi 120 ribu pertahun,” terangnya.

Premi yang harus dibayar oleh masyarakat jika menjadi peserta jamkesda mandiri, fifty fifty, maksudnya 50 persen ditanggung peserta dan 50 persen ditanggung peserta/ masyarakat.

“Kami menghimbau masyarakat berpartisipatif mendaftarkan diri saat wali nagari atau petugas yang diberi tugas melakukan pendataan. Karena manfaatnya sangat membantu masyarakat. Lebih-lebih ketika masyarakat sedang mengalami masalah kesehatan,” pungkasnya. (h/col)

>> Editor : Heldi

>> Penata Halaman : Jefli

4

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

SELAIN MEMPERINDAH OBJEK WISATA Aparatur Harus Tahu Aturan Protokol PASBAR, HALUAN — Agar kegiatan kenegaraan di tingkatan tertentu, tidak terjadi persoalan apalagi menimbulkan hal tidak diinginkan. Setiap pejabat, terutama aparatur pemerintah harus mengerti aturan protokol. Sekecil apapun kegiatan kenegaraan dilaksanakan, jika aparaturnya tidak mengerti aturan protokol, akan terjadi kesalahan dari kegiatan itu.

Penjelasan ini disampaikan Kasubag Informasi dan Humas Kanwil Kementerian Agama Sumatera Barat, M. Rifki, selaku pemateri pada pembinaan kaprotokolan bagi kepala madrasah, kepala KUA, Kaur tata usaha madrasah, dan pegawai di lingkungan Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat di aula STAI-Yaptip setempat, Simpang Ampek, Selasa (12/11) kemarin.

Pentingnya aturan protokol diketahui, apalagi bisa ditanamkan dalam diri setiap aparatur pemerintah, tetutama bagi pejabat dan staf Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, ulas Rifki, bukan berarti ada pekerjaan (tugas) tambahan diberikan kepada aparatur yang bersangkutan.

Mengingat fenomena itu, ingatnya, petugas protokol yang ada di kegiatan bersangkutan terpaksa ambil sikap, dengan melakukan tindakan tertentu, sehingga kegiatan kenagaraan yang bersangkutan tidak dicap sebagai agenda bermasalah.

Dijelaskan Rifki, biasanya kesalahan tidak diduga terjadi, malahan bisa merusaknya lancar atau hikmatnya upacara kenegaraan bersangkutan, disebabkan oleh ketidaktahuan aparat pemerintah itu sendiri terhadap aturan protokol. Di antara persoalan itun terjadi pada tata tempat duduk, dan salah tempat menduduki tempat duduk yang tersedia.

Di Kabupaten Pasaman Barat, pada beberapa hari ke depan akan dilaksanakan kegiatan kenegaraan terbesar tingkat provinsi, melalui pelaksanaan Musyabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXV se Sumatera Barat. Sesuai jadual, agenda akbar tingkat provinsi tersebut akan dihadiri Menteri Agama RI, Suryadarma Ali, sejumlah pejabat tingkat pusat, Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, bupati/walikota, dan undangan lain.

Agar jalannya MTQ Nasional ke-35 tingkat provinsi di Pasaman Barat maksimal, tidak terjadi hal tidak dinginkan, apalagi membuat menteri kecewa dan para petinggi di negeri ini kecewa, Rifki, petuga protokol yang akan bertugas harus ekstra hati-hati dan selalu waspada terhadap hal-hal tidak diinginkan.

Penanggungjawab kegiatan, Ronaldi, didampingi Ketua pelaksana, Gusmizar kepada Haluan menyampaikan, selain melaksanakan program kerja kelembagaan, melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2013. Pembinaan keprotokolan selama sehari ini adalah upaya memberikan pengetahuan, menambah wawasan dan pengalaman terhadap aturan protokol itu sendiri. (h/gmz)

BKKBN JABAR

Apresiasi Koalisi Kependudukan Sumbar PADANG, HALUAN — Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BkkbN) Jawa Barat (Jabar), memberikan apresiasi kepada Koalisi Kependudukan Sumbar. BkkbN Jabar menilai, Koalisi Kependudukan Sumbar, telah memberikan sumbangan pemikiran startegis, dan inovatif dalam mendukung tercapainya program kependudukan dan Keluarga Berencana (KB) di Sumbar.

“Selain sumbangan pemikiran untuk pencapaian KB, Koalisi Kependudukan Sumbar juga telah mampu membuat grand design yang bisamemetakan, dan menempatkan penduduk pada multi sector. Ini sangat bagus, dan kami akan mencoba mempelajarinya, sehingga bisa diterapkan di Jabar,” ujar Kepala Perwakilan BkkbN Jabar Siti Fathonah, saat melakukan kunjungan ke Perwakilan BkkbN Sumbar, Selasa (12/11).

Lanjutnya lagi, pertumbuhan penduduk (LPP) Jabar tahun 2012 mencapai 1,83 persen, dengan jumlah penduduk sekitar 44,5 juta jiwa. Tingginya laju pertumbuhan penduduk tersebut, tentu sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pembangunan.

“Kami akui, penduduk wilayah Jabar adalah salah satu wilayah terpadat di Indonesia. Selain itu, usia subur pun masih sangat tinggi. Untuk itu, tidak ada kata lain selain berusaha menurunkan angka pertumbuhan penduduk ini. Caranya, dengan berbagi pengalaman dengan daerah lain, yang telah sukses menurunkan angka pertumbugan penduduknya, seperti Sumbar,” ungkapnya lagi.

Kepala Perwakilan BkkbN Sumbar dr Ahmad Rozali Namursa mengatakan, keberhasilan menurunkan angka pertumbuhan penduduk di Sumbar, tidak lain karena dukungan dari semua elemen.

“Kami terus melakukan pendekatan dengan berbagai elemen masyarakat.

Dengan pendekatan itu, akhirnya Sumbar memperoleh penghargaan sebagai provinsi terbaik dalam pelaksanaan Program Kependudukan dan KB tahun 2012,” paparnya. (h/wis)

Dermaga Apung Mempersingkat Akses Transportasi Warga SOLOK, HALUAN — Dermaga Singkarak bakal menjadi dermaga apung percontohan di Indonesia. Pembangunan dermaga yang berada di danau Singkarak, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok ini sekaligus untuk memperlancar transportasi angkutan sungai dan danau di kawasan itu.

RUSAK — Kondisi jalan Kabupaten Solok - Alahan Panjang Talang Babungo aspalnya masih mulus, namun bahu jalan dipenuhi rumput liar dan rawan kecelakaan. NUS

CURAH HUJAN TINGGI

Jalan Kabupaten Solok Terancam Putus ALAHAN PANJANG HALUAN— Kondisi jalan Kabupaten Solok antara Alahan Panjang-Talang Babungo semakin memprihatinkan. Saat ini, disepanjang ruas jalan terlihat beberapa titik longsor. Lebih parahnya lagi, pada km dua yakni di jembatan Salimpek terdapat jalan ambruk sepanjang 15 meter.

Kondisi ini cukup membahayakan bagi kendaraan

yang melewati, lebih parah lagi jika hujan masih turun yang bisa menimbulkan badan jalan terputus antara dua kecamatan seperti Lembah Gumanti dan Hiliran Gumanti.

Jalan ini merupakan hubungan lintas ekonomi satu-satunya kedua kecamatan. Hal ini juga berdampak pada pertanian masyarakat daerah yang terkenal penghasil holtikultura.

Camat Lembah Gumanti Feris Novel, saat meninjau lokasi,Jumat(8/11) kepada Haluan menyebutkan, jika tidak segera ditangani, akibat dari rusaknya ruas jalan tersebut, perekonomian warga akan menjadi terhambat.

Sementara, salah seorang petani mengatakan, puluhan hektar lahan tanaman bawang merah serta rumah terndam air seperti Sungai

Nanam, namun sampai berita ini diturunkan belum dilaporkan secara rinci. “Di Salimpek 6 hektar tanaman bawang merah, cabe setengah hektar, padi sete ngah hektar, tomat setengah hektar. Di Alahan Panjang, 60 unit rumah sudah terendam banjir, 90 hektar tanaman bawah merah, tomat dan cabe,” ucap Wali Nagari Alahan Panjang Donata Rahardian.(h/nus)

Kurir Sabu-sabu Divonis 4 Tahun Penjara PADANG, HALUAN— Terbukti menjadi kurir sabu, Roni Kurniawan (23), yang sehari-harinya berprofesi sebagai tukang ojek divonis penjara selama empat tahun di Lapas Muaro Padang.

Tidak saja penjara, terdakwa yang merupakan warga Kelurahan Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan ini juga dipidana denda Rp800 juta subsider satu bulan penjara. Hukuman ini didapat terdakwa usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri Padang, Selasa (12/ 11).

Majelis yang memimpin

persidangan, Yus Enidar beranggotakan hakim M. Giri Basuki dan Dina Hayati Sofyan menilai, terdakwa terbukti bersalah. Hal ini diketahui dari keterangan saksi dan pengakuan terdakwa selama persidangan.

Dalam amar putusan majelis hakim ini, dijelaskan perbuatan yang mengantar terdakwa ke meja hijau ini terjadi pada 17 Mei lalu.

Sebelum ditangkap pihak kepolisian, terdakwa Roni diminta oleh rekannya Edi (DPO) untuk mengantar sabu seberat 0.2 gram kepada salah seorang polisi yang

menyamar sebagai pembeli di kawasan jalan Limau Manih, Kecamatan Pauh, Padang.

Roni yang menyanggupi permintaan Edi tersebut langsung mengatar barang haram itu ke lokasi tujuan dengan imbalan sebungkus rokok.

Polisi yang sudah melakukan pengintaian langsung mengamankan terdakwa ketika berada di tengah jalan menuju Limau Manis, Kecamatan Pauh Padang. Sabusabu tersebut disimpan terdakwa pada saku motor merk Honda Beat Nopol BA 5936 AD yang dikendarainya.

“Perbuatan terdakwa ini melanggar pidana pasal 112 ayat (1) UU No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika,” kata hakim ketua Yus Enidar.

Hukuman yang diterima terdakwa ini lebih ringan dari pada tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sofya Elfi yang sebelumnya menuntut terdakwa dengan hukuman penjara selama lima tahun. “Hal yang meringankan karena terdakwa mengakui perbuatannya selama persidangan,” kata hakim ketua Yus Enidar. (h/hel)

19 Istri Kepala Daerah se-Sumbar Bertemu di Padang Panjang PADANG PANJANG, HALUAN— Ketua TP-PKK Provinsi Sumbar, Nevi Iwan Prayitno mengungkapkan PKK sebagai mitra pemerintah memiliki peran strategis dalam menunjang pembangunan.

Sesuai dengan tuntutan pembangunan dan kebutuhan masyarakat dalan era reformasi dan dan Otonomi Daerah dewasa ini menuntut peranan PKK lebih dimaksimalkan lagi.

Hal itu diungkapkan Nevi Iwan Prayitno dalam kegiatan evaluasi dan program, serta pematangan orientasi program ke depan pada pertemuan bulanan PKK, GOW dan Dharmawanita se-Sumbar yang dibuka secara resmi oleh Walikota Hendri Arnis di Pendopo Rumah Dinas Walikota Padangpanjang, Selasa (12/11) kemarin siang.

Pertemuan itu dihadiri sebanyak 19 istri kepala daerah sebagai Ketua Tim Penggerak PKK (TP PKK) se Sumatera Barat Nevi Iwan Prayitno menyebutkan, pertemuan tersebut sebagai bentuk evaluasi serta membahas kinerja dan program yang sudah dan akan berlangsung. Istri orang nomor satu di Sumbar itu

juga mengatakan, dalam mekanisme pengelolaan gerakan PKK, peran tugas dan fungsi TP-PKK sebagai mitra kerja pemerintah di tuntut untuk semangkin mampu mendinamisasikan dan memfasilitasi program pemberdayaan keluarga secara profesional dalam mengelola kegiatan yang telah di programkan di wilayah kerja masing-masing.

“Dalam usaha meningkatkan pelaksanaan program di masa mendatang, perlu dilaksanakan pembinaan yang terus menerus dan berkesinambungan terutama pada TP-PKK Kecamatan sebagai ujung tombak pelaksanaan pembangunan dengan 10 Program Pokok PKK pada setiap Kabupaten/Kota,” papar Nelvi kepada wartawan.

Ketua TP-PKK Kota Padangpanjang Maria Hendri Arnis menyebut salah satu upaya untuk lebih memacu dan meningkatkan keberhasilan pencapaian program serta kualitas pengelola gerakan PKK telah dilaksanakan berbagai bentuk kegiatan yang berimplementasi terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan pengurus serta kader kader PKK.

“Peranan PKK sebagai mitra pemerintah dalam menunjang terlaksananya program-program pembangunan, pengurus dan kader harus memiliki wawasan yang cukup. Khususnya di Padangpanjang, kegiatan yang dilakukan berkesinambungan diantaranya kelompok yasinan, pembinaan TPA/ TPSA, gotong royong, Posyandu, pemanfaatan pekarangan rumah, dan yang bersentuhan langsung terhadap program-program pemerintah,” sebut Maria.

Walikota Padangpanjang, Hendri Arnis menyatakan, PKK, GOW dan Dharmawanita memiliki posisi dan peran strategis dalam dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Buktinya sebagai wadah aktivitas sosial kemasyarakatan yang senantiasa memberikan kontribusi terbaik dalam mendukung percepatan pembangunan, terutama sebagai mitra pemerintah dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat.(h/one)

SEMBILAN belas Istri kepala Daerah se-Sumbar bertemu di Padang Panjang.

Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi Informasi Provinsi Sumbar Amran,di sela-sela peninjauan pengerjaan Dermaga Apung dimaksud, Minggu (10/ 11), memastikan pembangunan dermaga apung tersebut didanai APBN 2013 senilai Rp 2,64 miliar. “ Dermaga Apung ini menjadi percontohan di Indonesia,” tegasnya.

Senada dengan Amran, Kepala Satuan Kerja Pengembangan Lalulintas Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Ikra Surantha menjelaskan fungsi Dermaga Apung Singkarak bisa melayani turun naik penumpang dengan fasilitas sandar untuk delapan unit bus air.

Lantaran itu ia memproyeksikan Dermaga Apung Singkarak bakal menjadi layanan angkutan danau. “ Dengan adanya fasilitas dermaga apung ini, kelak akan menjadi tempat turun naik penumpang dari Paninggahan, Ombilin dan Malalo,” ujar Ikra.

Menurut dia, Dermaga Apung yang tersedia di danau Singkarak baru satu unit. Namun tahun depan (2014), dermaga sejenis akan dibangun lagi di Ombilin.

Kepala Satker Pengembangan Lalulintas ASDP itu menjelaskan bahwa progress pengerjaan Dermaga Apung Singkarak sudah siap 100 persen. Bahkan pihaknya melakukan serah terima untuk kemudian masuk dalam tahap pemeliharaan.

Sesuai aturan jasa konstruksi, kontraktor bertanggungjawab selama enam bulan kedepan.” Kalau ada yang tidak sesuai pengerjaan, maka kontraktor wajib menyempurnakannya,”ujar Ikra.

Ditimpali oleh Sekretaris Dishub Kominfo Sumbar, bahwa operasional Dermaga Apung Singkarak nantinya diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Solok, dermaga ini menjadi fasilitas penting angkutan perintis dengan bus air yang sebelumnya juga telah diserahkan ke Kabupaten Solok.

Dermaga Apung Singkarak juga dilengkapi dengan fasilitas areal darat yang diperkuat batu baronjong dengan lantainya plaving blok. Bahkan lantai dermaga, ucap Arman, menggunakan fiber tebal dengan ketahanan 20 tahun dan minim biaya perawatan.

Pada 2013 ini, proyek Dermaga Apung yang didanai APBN di Sumbar ada dua, satu di Danau Singkarak dan satunya lagi di Danau Maninjau, tepatnya di Sungai Batang. “ Konmdisinya juga sudah selesai dikerjakan,”ujar Ikra.

Keberadaan Dérmaga Apung Singkarak direspon positif oleh masyarakat sekitar.

Terlebih karena dermaga itu tidak akan tenggelam kalau air danau besar, dermaga selalu berada di permukaan air, karena prinsipnya tergantung debit air. Dari aspek fungsi, Dermaga Apung ini juga mempunyai multi fungsi. Selain tempat turun naik penumpang, pelabuhan kapal mini itu juga bisa dilakukan bongkar pasang jika ada daerah emergency di sekitar Danau Singkarak yang butuh droping bantuan logistik dengan cepat.

“Artinya dermaga ini bisa dibuka dan dipasang di daerah emergency,” jelasnya.

Menyangkut kualitas pengerjaan Dermaga Apung Singkarak, Konsultan Pengawas Proyek, dedi menyebutkan kondisi areal darat dermaga realatif kurang datar karena tanah di bawah paving blok belum stabil. Kemudian karena faktor hujan, membuat pemasangan plaving blok di bagian tertentu tidak datar. “Tetapi tidak mempengaruh kualitas dan phisik bangunan. Pada penyerahan kedua nanti, kontraktor harus merapikannya kembali,” jelas Dedi.

Dengan dibangunnya dermaga apung, Arman memastikan akan ikut menopang pariwisata di nagari Singkarak. Danau Singkarak sebagai tujuan wisata, akan terlihat semakin cantik dan bersih.

Pasca penyerahan pertama pembangunan dermaga apung ini, Sekretaris Dishubkominfo Sumbar langsung melakukan pemeriksaan proyek. Ia optimistis, dengan beroperasinya dermaga apung Singkarak, praktis akan mempersingkat waktu tempuh masyarakat diseberang danau dibandingkan ketika mereka harus melewati jalan darat untuk menuju Singkarak dan Ombilin, atau sebaliknya “Ini adalah fungsi dari pemerintah untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dengan beroperasinya dermaga ini bisa mempersingkat waktu tempuh masyarakat dibandingkan melewati jalan darat,”katanya menyudahi. (h/cw-ndi)

>> Editor : Heldi

>> Penata Halaman : Jefli

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

Pertaruhan DPRD Padang ENOLAK atau pun mendukung rencana investasi Lippo Group di Jalan Khatib Sulaiman, Padang yang terdiri dari Rumah Sakit (RS) Siloam, sekolah, mal dan hotel sama-sama jadi pergunjingan orang sejak lima bulan belakangan. Yang menolak investasi Lippo Group karena di belakang penanaman modal itu ada misi misionaris dituduh sebagai orang tidak pro investasi.

Sedangkan yang mendukung investasi Lippo Group dituding tidak mendengarkan aspirasi para ulama, ormas Islam dan tokoh masyarakat yang menolak investasi milik James Riyadi di Kota Padang. Bahkan santer menjadi buah bibir bahwa yang mendukung investasi sistem satu atap tersebut menerima sesuatu dari pihak yang berkepentingan.

Ketika DPRD Kota Padang menyetujui rencana investasi tersebut, Selasa (12/11) juga muncul berbagai pemikiran dan dugaan yang bersileweran.

Ada dugaan anggota DPRD Kota Padang mendapat sesuatu dari pengesahan ranperda tersebut. Namun perlu diluruskan cara pandang dan cara pikir atas dugaan tersebut.

Persetujuan atas investasi RS Siloam itu dilakukan secara voting dengan suara yang mendukung investasi RS Siloam 28 orang dan yang tidak mendukung atau menolak enam orang.

Mereka yang menolak investasi RS Siloam itu adalah Fraksi PKS dan salah seorang anggota Fraksi Partai Demokrat Gustin Pramona.

Sedangkan satu orang anggota DPRD Padang dari Fraksi PPP Maidestal Hari Mahesa abstain.

Ormas Islam sangat kecewa dengan keputusan DPRD Kota Padang yang mengesahkan Perda investasi Lippo Group yang di dalamnya terdapat proyek Rumah Sakit (RS) Siloam, mal, hotel dan sekolah Kristen.

Kekecewaan tersebut disampaikan oleh Ketua Forum Masyarakat Minang Menolak Superblock Lippo Group Masfar Rasyid yang juga Ketua Dewan Syuro Dewan Dakwah Islamiyah Sumatera Barat. Ormas Islam menganggap Keputusan DPRD Padang menyetujui investasi Lippo Group yang diduga kuat di dalamnya terdapat misi misionaris yang sangat membahayakan akidah anak cucu masyarakat Minangkabau sangat menyakitkan. Para politisi dan sebagian masyarakat Kota Padang dewasa ini sudah bersikap sangat pragmatis dan membuang jauh-jauh idealisme.

Ormas Islam dan MUI menyatakan tidak akan menyerah. Para penolak turun ke jalan untuk terus menolak investasi Lippo Group. Sembari mengatakan hingga kini DPRD Kota Padang belum pernah merevisi Perda No.4 Tahun 2013 tentang RTRW Kota Padang. Belum ada revisi tapi kok dilanggar. Yang melanggar justru anggota dewan itu sendiri.

Mudah-mudahan saja dugaan itu tidak demikian, meskipun anggota legislatif yang kini kembali mencalonkan jadi caleg butuh dana yang cukup besar untuk sosialisasi dan publikasi.

Karena jika anggota DPRD Padang menempuh jalur tersebut, sama saja artinya bunuh diri.

Gratifikasi atas keputusan DPRD bisa mengantarkan mereka hotel prodeo. Sakali lagi, mudah-mudahan tidak demikian halnya.

Hari-hari ke depan, persoalan ini akan terus semakin memanas. Ulama yang tergabung dalam MUI, Ormas Islam dan tokoh masyarakat akan berupaya habis-habisan untuk menolak kegiatan investasi RS Siloam. **

M

„ DPRD Padang Setujui Investasi Lippo „ Nekad nih orang „ Kejaksaan Geledah Bank Nagari Payakumbuh „ Wahh..

Hilangnya Kaum Terdidik dan Tercerahkan OLEH: ARDI WINANGUN Penggiat di Komunitas Penulis Lapak Isu (Koplaks) NTUK ke-85 kalinya bangsa Indonesia merayakan Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2013.

Hari Sumpah Pemuda layak diperingati sebab dalam Kongres Pemuda II, 28 Oktober 1928, ada peristiwa monumental di mana ada satu tekad dari berbagai pemuda lintas suku, bahasa, dan agama untuk menyatakan satu nusa, bahasa, dan bangsa Indonesia.

Keputusan kongres yang digelar di Kramat Raya, Jakarta, itu sebuah pikiran yang melompat ke depan sehingga menyapu tahuntahun di mana ada beberapa kelompok yang ingin melepaskan diri dari wilayah kesatuan Indonesia.

Untuk menggagas Sumpah Pemuda tentu dibutuhkan sebuah kesadaran yang tinggi akan arti pentingnya merdeka dari segala bentuk penindasan dan penjajahan. Bila lepas dari bentuk penindasan dan penjajahan maka bangsa Indonesia bisa menentukan nasibnya sendiri.

Kesadaran yang tinggi akan kemerdekaan di masa itu hanya dimiliki oleh orang yang terdidik. Sebagai orang terdidik tak heran bila mereka yang mengikuti kongres adalah mahasiswa dari STOVIA dan OSVIA,

U

sekolah calon dokter dan sekolah calon pegawai.

Mereka tak hanya terdidik namun juga tercerahkan.

Tercerahkan dalam arti mereka tidak memikirkan diri, etnis, dan agamanya namun memikirkan kepentingan orang banyak tanpa memandang bulu. Mereka yang sekolah di STOVIA dan OSVIA itu rata-rata, bila dari orang Jawa adalah anak para priyayi dan bupati. Kalau dari luar Jawa mereka adalah anak para saudagar.

Dengan status orangtua mereka yang kaya sebenarnya mereka bisa enakenak saja saat bersekolah, pergi ke balai sosialita, dan cepat lulus untuk selanjutnya menjadi dokter atau abdi pemerintahan kolonial.

Namun hal demikian tidak dilakukan. Mereka lebih memilih berjuang dengan berbagai cara. Lewat tulisan atau pergerakan, untuk menuntut hak yang sama.

Lewat kaum terdidik dan tercerahkan itulah dasardasar kemerdekaan dan pijakan untuk terus bersatu diletakkan oleh para pemuda.

Sekarang bangsa Indonesia sudah merdeka namun bangsa ini masih terbelenggu dengan kemiskinan, kebodohan, dan korupsi. Kemiskinan, kebodohan, dan korupsi bukan lagi disebabkan oleh ulah pemerintah kolonial

namun oleh sikap dan mental bangsanya sendiri Menghadapi yang demikian tentu kita membutuhkan sebuah semangat agar penindasan dalam bentuk kemiskinan, kebodohan, dan korupsi bisa dilawan dan dienyahkan. Kalau kita lihat sejarah pergerakan bangsa, seperti peristiwa tahun 1908, 1928, 1966, 1974, 1998, terbukti kaum mudalah yang bisa membuat perubahan.

Para pemuda bisa melakukan hal yang demikian sebab mereka adalah kaum terdidik dan tercerahkan.

Namun bisakah kaum muda sekarang melakukan langkah seperti tahun-tahun perubahan yang telah dilakukan? Kalau dari segi terdidik, kaum muda sekarang semakin terdidik. Fasilitas penunjang untuk meningkatkan pendidikan mereka seperti perpustakaan dan laboratorium semakin canggih.

Dengan fasilitas yang ada itulah membuat kaum muda menjadi tenaga yang siap guna selepas lulus kuliah.

Namun menjadi pertanyaan apakah mereka tercerahkan? Itulah mungkin yang saat ini menjadi keprihatinan kita. Semakin pragmatismenya sikap dan mental masyarakat rupanya mempengaruhi pola pikiran pemuda. Situasi politik yang syarat dengan money politic dan menghalalkan segala cara ikut menjebak para pemuda larut dalam situasi yang demikian. Akibatnya membuat para pemuda jauh dari pikiran yang terce-

Pemimpin Umum

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

rahkan. Kaum muda sekarang tidak lagi memikirkan kepentingan orang lain, namun hanya memikirkan dirinya sendiri.

Perubahan sikap kaum muda ini karena dipengaruhi oleh kaum tua di Indonesia yang saat ini tidak memberi contoh yang mencerahkan.

Kaum tua kita lebih sibuk mengurus diri dan partainya dengan menghalalkan segala cara, seperti korupsi, pencitraan, membangun dinasti rente, dan menjual belikan proses hukum. Anehnya mereka tidak melawan namun malah membuntuti atau menauladani. Adanya seorang mantan ketua umum partai politik dari kalangan pemuda dan menteri pemuda yang dijadikan tersangka korupsi oleh KPK merupakan buah dari contoh yang tak baik dari para kaum tua.

Posisi kaum muda semakin jauh dari ketercerahan ketika masyarakat di bawah juga bersikap pragmatis.

Masyarakat dalam menentukan sikap hanya berjangka pendek. Sama seperti paparan di atas, kaum muda melihat hal yang demikian tidak menyadarkan masyarakat namun malah menuruti apa yang dimau. Apa yang diinginkan masyarakat diiyakan.

Lingkup politik di bawah dan di atas, di tingkat elit dan masyarakat awam, yang tidak sehat itulah yang menjadikan banyak kaum muda yang terdidik dan tercerahkan menjadi korban.

Mereka tak hanya dikebiri

dari ketercerahan namun juga tidak diposisikan dalam struktur politik yang baik.

Akibatnya struktur politik kita lebih mendahulukan politik kaum tua membuat kaum muda harus menunggu tua dahulu bila hendak menjadi pemimpin. Posisi kaum muda semakin terpojok posisinya ketika feodalisme kuat mengakar di instrumeninstrumen politik.

Agar ketercerahan dari kaum muda kembali muncul memang kaum muda harus mampu dan mau melepaskan diri dari jaringan instrumen politik yang dikemudikan oleh kaum tua dan kelompok feodalisme.

Kalau kita lihat para pemuda yang terhimpun dalam jongjong yang ada saat itu adalah kekuatan yang lepas dari kepentingan politik sehingga mereka bebas menentukan sikapnya.

Namun bisakah kita mengharap dari organisasiorganisasi kaum muda yang saat ini eksis? Sepertinya setali tiga uang. Mereka, organisasiorganisasi kaum muda itu, entah secara diam-diam atau terus terang membangun jaringan dengan instrumen kekuatan politik yang dikemudikan oleh kaum tua dan kekuatan feodalisme. Tujuannya untuk mendapat akses kekuasaan dan finansial. Meski mereka mengaku independen namun kenyataannya mereka interdependen. Bila sudah demikian, maka tidak akan ada lagi masa-masa ketercerahan yang dibangun oleh kaum muda yang terdidik. ***

Lapas Universitasnya Penjahat EMBAGA Pemasyarakatan (lapas) atau sering juga disebut penjara, merupakan momok yang menakutkan bagi orang awam. Untuk menakuti anak-anak yang nakal dan tidak patuh pada orangtuanya, sering orangtua memakai kata-kata masuk penjara. Dengan begitu, si anak diharapkan merasa takut dan jadi patuh.

Seiring berjalannya waktu, penjara tidak lagi ditakuti. Malahan, sekarang pelaku kejahatan kebanyakan remaja dan anakanak. Pemerintah juga telah menyediakan rumah tahanan (rutan) atau lapas khusus anak-anak. Bedasarkan data kepolisian, pelaku kejahatan pada tahun ini sekitar 40 persen diisi oleh remaja hingga anak-anak. Berbagai kejahatan yang dilakukan Bahkan mereka merupakan kaki tangan bosnya penjahat.

Kita membicarakan lapas yang merupakan tempat pembinaan bagi pelaku kejahatan dan bisa berubah setelah mereka

L

keluar dari rumah persakitan tersebut. Pandangan saya berbeda. Ternyata mereka yang telah menjalani masa hukuman di dalam hotel prodeo tersebut tidak merubah mereka lebih baik.

Katanya, di dalam lapas semua tahanan atau warga binaan diajarkan keterampilan. Dengan modal tersebut, si residivis bisa hidup lebih baik dan diterima di lingkungannya.

Namun, kenyataan itu berbeda. Perubahan memang terjadi bagi setiap tahanan, dimana mereka dulunya tersandung kasus pencurian biasa, setelah keluar mereka mendapatkan kepandaian bisa membawa kabur sepeda motor.

Peningkatan tersebut, begitu selanjutnya. Dari pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) setelah keluarnya mendapatkan ahli sebagai perampok. Bahkan mereka mempunyai jaringan yang terorganisir. Sepertinya lapas telah menjadi universitasnya pelaku kejahatan.

Dimana mereka saat menjalani hukuman tidak membuat mereka jera, malahan

menukar keahlian dan menaikkan levelnya di dunia kejahatan.

Kenapa bisa terjadi seperti itu? Karena si pelaku kejahatan yang menjalani masa hukuman di dalam lapas maupun di rutan mereka bebas dan tidak terpenjara. Telah banyak temuan, ataupun berita indahnya di dalam penjara.

Dulu mendengar penjara saja, kita takut dan merinding. Sekarang tidak.

Karena longgarnya aturan di dalam lapas, membuat pelaku kejahatan justru tidak mengalami hukuman.

Di sana, mereka masih bisa menikmati fasilitas seperti ketika mereka di luar penjara. Percuma saja, kepolisian menangkap dan menangkap. Setelah mereka menjalani masa hukuman mereka, mereka lebih bebas.

Pelaku kejahatan lebih menakuti sel tahanan kepolisian. Sebab di sana, mereka tidak bisa sebebas di dalam lapas. Meskipun begitu, saya tidak memungkiri adanya pelanggaran oknum-oknum untuk membebaskan tahanan di dalam sel dengan

PEMBERITAHUAN SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

5

Uang dari Pelanggan PDAM untuk Perbaiki Kerusakan YTH Dirut PDAM Padang. Dilaporkan bahwa aliran air PAM di seputar Tabing dan Pasir Putih sudah baik. Artinya karena setinggi satu meter lebih di atas permukaan tanah sudah deras pancarannya. Tetapi masih ada sayangnya yaitu masih mengandung pasir halus. Terbukti pada bak air mandi dan endapan air minum, kelihatan pasirnya. Bagaimana kalau uang hasil sewa pelanggan tiap bulan digunakan untuk memperbaiki kerusakan ini? Jadi jangan untuk sumbangan-sumbangan yang tidak ada kaitannya dengan kesejahteraan pelanggan. Askes yang nyumbang masjid ratusan juta rupiah tetapi peserta Askes minim kenikmatannya sebagai pemilik modal demikian. Tks. +6281266844***

: H. Basrizal Koto

WPU / Penanggungjawab

: Zul Effendi

Pemimpin Redaksi

: Yon Erizon

Redaktur Pelaksana

: Ismet Fanany MD

Redaktur Pelaksana

: Syamsu Rizal

Manejer Pemasaran & Red.Khusus : David Ramadian Koordinator Minggu & Online

: Rakhmatul Akbar

Koordinator Liputan

: Devi Diany

Manajer Cetak

: Mardius Caniago

embel-embel tertentu.

Saya mengharapkan kepada intansi terkait agar bisa mengembalikan marwah penjara seperti dulu lagi. Jangan menjadikan penjahat kelas teri menjadi kelas kakap ketika mereka berada di dalam sel tahanan. Kalau tidak diubah, penjara bisa menjadi istananya pelaku kejahatan dan menguasainya.

Jangan sampai, semua tahanan tersebut menguasai lapas dan memerintahkan petugas sebagai pelayan mereka. Sebab tidak hanya sekali, adanya temuan pelanggaran di lapas. Bahkan kita juga bisa mencicipi narkotika di dalam lapas. Sebab peredaran narkotika di sana tidak terlacak petugas berwajib.

Karena penjara tersebut, tertutup dan tidak ada yang tahu apa yang mereka perbuat di dalam sana.

Instansi terkait harus segera berbenah dan mengangkat image penegakan hukum Indonesia yang terasa makin bobrok. Kita harus bisa memberikan efek jera kepada penjahat yang

OLEH: NASRIZAL telah merampas harta ataupun merampas nyawa seseorang. Semua kalangan dan instansi harus pro aktif untuk meminimalisir bahkan menghapus kejahatan di negeri ini. Dengan begitu pelaku kejahatan menjadi terpojok, dan mereka mau tak mau harus berubah.

Terakhir saya katakan, sipir bisa pensiun, polisi bisa pensiun, bahkan presiden pun juga pensiun. Asal Anda tahu, yang namanya pelaku kejahatan tidak pernah pensiun dari profesi yang telah mereka jalani. (*)

Kecewa dengan Layanan Telkomsel YTH Pimpinan Telkomsel di Sumbar. Kami pelanggan sangat kecewa sekali dengan pelayanan dari Telkomsel sekarang ini. Kok banyak Sekali gangguan untuk daerah Sumbar ini? Padahal pelanggannya sangat banyak sekali di Sumbar. +6281374854***

Direktur Haluan Media Group: H Desfandri. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Indra Helmi, Ismet Fanany MD, Syamsu Rizal, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini. Asisten Redaktur: Nasrizal, Ade Budi Kurniati, Heldi Satria. Reporter Padang: Parwis Nst, Ramadhani, Perwakilan Bukittinggi: Yursil Masri (Plt Kepala), Haswandi, Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Rahmat Hidayat, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Pasaman Barat: Suryandika, M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Ahmad Zulkani, Biro Kepri: Andi. Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Okta Irwanda (Kabag Keuangan), Andiyanto (Koord Sirkulasi), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, Syahrizal, Habli Hikman, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh ,Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp.

(0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp78.000, Harga eceran Rp3.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/ mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Syamsu Rizal

>> Penata Halaman : Habli

6

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

KPU Raker Bersama Kabupaten/Kota PADANG, HALUAN—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat menggelar rapat koordinasi dengan KPU kabupaten dan kota.

Rapat koordinasi yang akan digelar bersama Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil se-Sumbar dilaksanakan hari ini (Rabu-red).

Dikatakan Ketua KPU Sumbar, Amnasmen, rakor KPU kabupaten dan kota ini juga untuk meminta tindak lanjut yang sudah dilakukan terhadap Surat Edaran KPU RI No. 756/KPU/XI/2013 tentang perbaikan NIK invalid.

“Seperti apakah DPT yang memiliki NIK invalid sudah dibagi per nagari maupun kelurahan.

Kemudian apakah PPS sudah diperintahkan untuk melakukan penelusuran data pemilih yang tidak memiliki NIK ini,’ kata Amnasmen.

Amnasmen mengatakan,s etelah pertemuan dengan kepala daerah pada 6 November lalu, perbaikan pemilih yang tidak memiliki NIK sudah cukup menggembiarakan. KPU kabupaten dan kota sudah menjalin koordinasi dengan disduk capil dengan baik sehingga sebagain sudah ditemukan NIK pemilih.

Tidak hanya itu, rakor ini juga membahas permasalahan-permasalahan apa saja yang dihadapi kabupaten dan kota dalam menyelesaikan NIK invalid ini. (h/eni)

PKS Tak Diajak Parpol Islam JAKARTA, HALUAN — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku tidak pernah diajak berkomunikasi dengan tiga parpol yakni PPP, PAN dan PKB soal wacana koalisi parpol Islam di 2014.

Menurut Ketua Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid, selama ini komunikasi yang dijalin ketiga parpol itu sebatas komunikasi politik biasa, dan tidak pernah menyinggung soal rencana pembentukan koalisi parpol Islam.

“Mungkin mereka ke pimpinan partai, komunikasi itu pasti ada, tapi bagi saya komunikasinya hanya biasa-biasa saja,” ujar Hidayat saat dihubungi, Selasa (12/11).

Dia memastikan komunikasi yang dijalin tiga parpol tersebut dengan PKS memang tidak pernah menyinggung soal koalisi parpol Islam. Namun, PKS tak mau menyimpulkan hal itu membuktikan tiga parpol tersebut tidak mau mengajak PKS tergabung dalam koalisi.

“Komunikasi hanya biasa dan sekadar ngobrol, tidak nyerempetnyerempet soal koalisi parpol Islam,” tandasnya.

Sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terus mendorong adanya wacana koalisi parpol Islam di 2014. Koalisi ini diharapkan untuk mengusung capresnya sendiri.

Namun wacana koalisi parpol Islam ini, PPP tidak mengajak PKS sebagai bagian dari koalisi dari parpol Islam di 2014. Sebab koalisi itu hanya terdiri dari PPP, PAN, dan PKB. “PPP, PKB dan PAN paling punya peluang menjalin koalisi. Tentu ini tidak mengurangi sama sekali hak masing-masing politik. Kalau bicara parta Islam, tiga partai itu paling menyatu,” ujar Ketua DPP PPP Arwani Thomafi, di Jakarta, Selasa (12/11).

Arwani menjelaskan, salah satu faktor yang menyebabkan tiga parpol ini berpeluang menjalin koalisi parpol Islam adalah, adanya kesamaan kantung suara masing-masing parpol.

Dimana sebagian besar pemilih dan simpatisannya berasal dari kalangan Muslim atau kaum NU dan Muhammadiyah. (h/inl)

Syahrul Ujud Dukung DeJe PADANG, HALUAN— Persaingan politik dalam pilkada adalah hal yang biasa, namun harus perlu menjaga etika. Dalam pepatah minang mengatakan, Lamak Dek Awak Katuju Dek Urang.

Hal itu dikatakan oleh Syahrul Ujud, mantan Walikota Padang (1983-1993), saat mendeklarasikan diri mendukung pasangan Desri Ayunda- James Helywad (DeJe) di posko pemenangannya Jalan Sudirman, Padang (12/11).

Dia juga mengatakan, persaingan dalam pilkada harus sehat, tidak perlu adanya black campaign (kampanye hitam).

“Jika ada yang black campaign kita harus hadapi dengan white campaign. Seperti pepatah minang mengatakan Nan lamak dek awak katuju dek urang, arti pepatah inilah yang harus kita pakai,” terangnya.

Menurutnya, pasangan DeJe merupakan pasangan yang dapat berkomunikasi, menciptakan relasi dan bersilaturahmi dengan masyarakat.

“Saya mendeklarasikan diri memilih DeJe karena pasangan ini aktif dan enerjik, selain itu mereka pandai berkomunikasi sehingga dapat menciptakan relasi, baik antara rantau dengan ranah, pemimpin

DUKUNG DEJE — Mantan walikota Padang Syahrul Ujud menyatakan dukungannya terhadap pasangan calon walikota Desri Ayunda-James Hellyward kemarin (12/11).

dengan masyarakatnnya,” Dalam deklarasi Syarul Ujud, yang didampingi Desri Ayunda dan James Helyward juga dihari oleh beberapa tokoh veteran. Puluhan simpatisan DeJe pun ikut menyambut meriah atas deklarasi Syarul Ujud dalam mendukung DeJe.

“Saya yakin DeJe menang, karena ia sosok pemimpin yang sama dengan Syarul Ujud saat memimpin Kota Padang, yakni cara meminpin yang merakyat,” ucap Ida salah seorang simpatisan DeJe. Pilkada Kota Padang dilak-

sanakan pada (30/10) lalu, dan diikuti oleh 10 pasangan calon.

Namun dalam hasil rapat pleno KPU Kota Padang, memutuskan pilkada berlangsung dua putaran. Hal itu dikarenakan tidak adanya pasangan calon yang mendapat lebih dari 30 persen suara.

KPU Solok Gandeng Tokoh Masyarakat SOLOK, HALUAN — U n t u k mengoptimalkan partisipasi pemilih pada pemilu 2014, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Solok terus melakukan sosialisasi ke masyarakat.

Caranya dengan menggandeng tokoh dari berbagai unsur lembaga masyarakat, yang ada di nagarinagari.

Hal ini diungkapkan oleh Devisi Sosialisasi KPU Kabupaten Solok Jons Manedi Di Koto Baru Selasa (12/11), menurutnya sosialisasi itu sasarannya adalah pemuda, tokoh masyarakat, Bundo Kanduang, dan tokoh agama yang berpengaruh di daerah itu. “sasaran kita adalah tokoh masyarakat, karena mereka mempunyai pengaruh di lingkungan ia berada, dan dapat mengajak masyarakat lainnya untuk ikut berpartisipasi pada pemilu mendatang,”

ungkapnya.

Selain itu, agenda sosialisasi kepada pemilih pemula, dan berbagai elemen masyarakat yang ada di daerah tersebut, akan terus dilakukan sampai pelaksanaan pemilu April 2014 mendatang.

“Ini akan terus kita laksanakan hingga pelaksanaan Pemilu mendatang,“ katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, Selain dengan menggunakan Narasumber dari KPU sendiri, pihaknya juga bekerja sama dengan petugas relawan demokrasi yang juga ikut berperan aktif dalam menyosialisaikan pemilu. ”Para relawan demokrasi juga aktif membantu menyosialisasikan pemilu kepada masyarakat,” tambahnya.

Sebelumnya, KPU Kabupaten Solok juga telah melakukan temu warga, seperti dilakukan di dapil

I yang meliputi tiga Kecamatan, yaitu: Kecamatan X Koto Singkarak, Kecamatan X Koto Diatas, Kecamatan Junjung Sirih.

Pada Dapil 4 juga demikian, yakni Kecamatan Pantai Cermin, Kecamatan Lembah Gumanti, Kecamatan Hiliran Gumanti.

Sementara untuk Dapil Dua dan Dapil Tiga, juga akan dilakukan hal yang sama, Sehingga KPU memberikan Sosialisasi pada setiap Dapil.

Jons Manedi menambahkan, untuk jumlah DPT Kabupaten Solok saat ini adalah 264.114 pemilih, yang terdiri dari 130.628 orang pemilih laki-laki dan perempuan sebanyak 133.486 pemilih.

Pemilih tersebut tersebar di 14 kecamatan, 74 Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan 964 Tempat Pemungutan Suara (TPS). (h/cw-ndi)

Poros Tengah 1999 Diingat PKB

JAKARTA, HALUAN — Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menolak ajakan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk bergabung

dalam wacana koalisi parpol Islam.

PKB pernah merasakan kekecewaan berkoalisi yang dulu dinamai poros tengah pada 1999. Di dalam

poros tengah, selain PKB, ada PPP dan PAN. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur malah dimakzulkan setelah diangkat menjadi Presiden.

“Kami punya pengalaman poros tengah, cukup jadi pengalaman PKB yang menyakitkan,” ujar Wakil Bendahara Umum PKB Bambang Susanto saat dihubungi, Selasa (12/ 11).

Menurutnya, koalisi parpol Islam yang digagas PPP masih sebatas wacana. Parpol lain, termasuk PKB, saat ini sibuk mempersiapkan pemilihan legislatif.

“Masih jauh, PKB menganggap itu masih jauh. Kita masih konsen untuk menangkan pileg dulu,” terangnya.

Selain itu, menurutnya, PKB sulit bergabung dalam wacana koalisi itu, karena partai pimpinan Muhaimin Iskandar ini tidak berazaskan Islam.

“PPP arusnya Islam, kita juga Islam. PKB sangat terbuka, tidak berazaskan Islam. Atas dasar apa kita disatukan untuk sebuah koalisi,” ujarnya. (h/inl)

KPU Kota Padang juga memutuskan, Pasangan Desri Ayunda- James Helyward dengan perolehan 59.845 suara atau 19,11 persen, dan Mahyeldi-Emzalmi memperoleh 92.218 suara atau 29,46 persen, berhak maju keputaran kedua yang diadakan pada 11 Desember. (h/rvo)

Caleg PAN Terjun ke Masyarakat PADANG, HALUAN — Partai Amanat Nasional (PAN) meyakini bakal mendapat tempat di hati masyarakat pada Pemilu 2014 mendatang. Keyakinan itu disampaikan Ketua DPW PAN Sumbar HM Asli Chaidir, dengan menyebutkan kerja-kerja politik yang telah dilakukan oleh kadernya di lapangan.

“Dalam beberapa kali koordinasi dengan pengurus dan caleg kabupaten/ kota, boleh dikatakan kader itu berbuatnya langsung ke masyarakat.

Mereka berbuat dan bersentuhan langsung, dengan aspirasi masyarakat,” kata Asli, via telepon, kemarin.

Dari survei internal partai, katanya melanjutkan, apa yang dilakukan oleh kader, memang membuahkan hasil.

Dimana partai berlambang matahari putih itu, di Sumbar dinilai akan memberi harapan. Yakninya harapan untuk merauh suara dukungan sebanyak mungkin, dengan jumlah anggota dewan di provinsi mencapai angka dua digit.

“Hasil survei internal partai itu disampaikan pula oleh Ketum DPP PAN Ir Hatta Radjasa, saat rapat koordinasi di Bukittinggi beberapa waktu lalu. Harapan dari ketum itu, tentu akan menjadi cambuk bagi kami dan kader untuk lebih berbuat,” ujar Wakil Ketua DPRD Sumbar itu.

Saat ini, untuk DPR RI, PAN Sumbar baru berhasil menempatkan kadernya sebanyak 2 orang, yakni Taslim dan M Ichlas El Qudsi. Pemilu mendatang, ditargetkan bertambah menjadi empat orang.

“Kami mengusung kader dan tokoh masyarakat yang cukup dikenal. Jika lebih bekerja, bukan tak mungkin hal itu terwujud,” kata Asli yang juga maju sebagai caleg DPR RI nomor urut 2 daerah pemilihan (dapil) Sumbar 1.

Kepada kader, ia berharap, agar selalu berusaha dan bekerja. Sehingga, tujuan partai untuk menyejahterakan masyarakat juga dapat berjalan dengan baik. “Dengan selalu berorientasi positif, saya pikir masyarakat dapat melakukan pilihan terbaiknya,” tuturnya. (h/rud)

>> Editor : Rudi Antono

>> Penata Halaman :Rahmi

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

7

Ormas Islam .................. Dari Halaman. 1 KPK Sita....................... Dari Halaman. 1 menyetujui investasi Lippo Group yang diduga kuat di dalamnya terdapat misi misionaris yang sangat membahayakan akidah anak cucu masyarakat Minangkabau sangat menyakitkan. Dia juga melihat para politisi dan sebagian masyarakat Kota Padang dewasa ini sudah bersikap sangat pragmatis dan membuang jauhjauh idealisme.

“Ormas Islam dan MUI tidak akan menyerah. Kita akan kobarkan perlawanan. Kita akan turun ke jalan untuk terus

menolak investasi Lippo Group,” katanya tegas sembari mengatakan hingga kini DPRD Kota Padang belum pernah merevisi Perda No.4 Tahun 2013 tentang RTRW Kota Padang. “Belum ada revisi, tapi kok dilanggar. Yang melanggar justru anggota dewan itu sendiri.

Sementara itu Sekretaris Jenderal Badan Koordinasi Masyarakat dan Kebudayaan Alam Minangkabau (LP3AM) Jakarta, Amri Aziz mengatakan keputusan DPRD Kota Padang menyetujui investasi Lippo Group

sama saja artinya dengan mengajak perang MUI, Ormas Islam dan masyarakat Kota Padang dan ranah Minangkabau pada umumnya.

“Ini sebagai bukti bahwa DPRD Kota Padang tidak lagi aspiratif. Mereka tidak mendengarkan aspirasi dari para ulama dan tokoh masyarakat.

Sudah saatnya fungsi kepemimpinan formal digantikan dengan para pimpinan organisasi informal, seperti oleh Bundo Kanduang, LKAAM, Cadiak Pandai dan lain sebagainya. (h/wis)

Pustu Batu ..................... Dari Halaman. 1 sekali oleh orang tua, anakanak, yang berada di Simpang Gadut untuk berobat di Pustu ini,” katanya.

Masyarakat sangat berterima kasih kepada Ketua DPRD Kota Padang Zulherman yang telah meyalurkan dana aspirasinya ke masyarakat Batu Gadang. Pihaknya berharap, kedepan akan selalu ada pengembangan di wilayah ini. Untuk masalah tanah warga siap.

“Kelurahan ini, merupakan salah satu kelurahan berprestasi.

Bahkan, di tahun 2012 merupakan kelurahan nomor lima di Indonesia,” katanya.

Lurah Batu Gadang Syaril mengatakan, selama ini Pustu hanya difungsikan di rumah warga. Sebelumnya, sudah ada rencana pembangunan. Namun, karena ada persoalan tanah, sehingga masyarakat sepakat untuk merehab kantor pemuda dijadikan sebagai Pustu.

Dana rehab, dari Pustu ini sudah dilakukan untuk tahap pertama Rp185 juta. Namun, itu hanya untuk bangunan, belum ada air bersih sehingga untuk kesehatan tidak bagus.

Pada tahap kedua kali ini Ketua DPRD Kota Padang

Zulherman, kembali menyalurkan dana aspirasinya Rp 120 juta untuk membangun pagar besi, kanopi rangka besi, air bersih, listrik, paving blok.

“Insyaallah, tanggal 20 Desember mendatang sudah bisa dipakai.

Kami kerjakan atas bantuan kontraktor, dan swadaya masyarakat. Kami, ingin ini cepat selesai. Sehingga, masyarakat tidak perlu lagi berobat jauh ke puskesmas induk di Bandar buat.” ujarnya.

Potensi Pertanian Kelurahan Batu Gadang ini, memiliki jumlah penduduk lebih kurang 7000 jiwa, dengan 3644 kepala keluarga (KK). Rata-rata penduduk bekerja di bidang pertanian. Pihaknya juga berharap, ada perbaikan irigasi. ”Dulu kelurahan ini, masuk daerah Padang Pariaman. Jadi, sejak dilakukan pemekaran, belum ada perbaikan irigasi. Padahal, potensi pertaniannya bagus.

Walikota juga menjadikan daerah ini menjadi daerah pertama yang menerapkan “Padi Tanam Sabatang”. Saat ini ketika irigasi baru memakai kawat beronjong tidak permanen,” katanya.

Akibatnya, irigasi ini sering runtuh di puncak Kapalo Lasak

Bungo, bahkan sampai ke sumur masyarakat. Mengatasinya, warga sering melakukan gotong-royong untuk menangani persoalan irigasi ini.

Ketua DPRD Kota Padang, Zulherman Dt Bagindo Sati mengatakan, kegiatan kali ini adalah bentuk silaturahmi dengan masyarakat dan menjemput aspirasi dari mereka. Apalagi saat ini DPRD tengah membahas Kebijakan Umum AnggaranPrioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS).

“Setelah mendengar masukan dari mereka, ada beberapa program kegiatan yang jadi prioritas dan perlu disalurkan.

Mereka sangat mengharapkan ada pembangunan SMP, fasilitas sekolah lainnya mulai dari TK, SD, dan SMA sudah ada namun untuk SMP belum ada. Hal ini akan dikomunikasikan terutama masalah lahan,” katanya.

Terkait masalah irigasi lanjut politisi Demokrat ini, merupakan satu bagian dengan drainase dalam anggaran APBD Perubahan. Hal ini juga sudah dikomunikasikan dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Pada anggaran 2014, juga akan disiapkan irigasi di Batu Gadang ini. (h/ade)

Longsor Terjang .............. Dari Halaman. 1 12 rumah lainnya rusak ringan.

Kerugian mencapai Rp100 juta.

Peristiwa tersebut berawal dari hujan yang turun cukup deras sekitar pukul 14.00 WIB. Selang setengah jam kemudian masyarakat mendengar suara gemuruh yang berasal dari Bukit Sigiran.

Sebagian besar masyarakat lari menuju tempat aman.

Wali Jorong Sigiran Amrizal kepada Haluan mengatakan, kejadian tersebut cukup cepat, tidak ada korban jiwa. Namun cukup banyak rumah yang rusak akibat hantaman air bercampur tanah tersebut. “ Kejadian terjadi ketika sebagian besar masyarakat sedang istirahat siang. Sebenarnya hujan gerimis sudah turun sejak pukul 12.00 WIB. Namun sekitar pukul 14.00 WIB hujan cukup lebat.

Sebagian besar masyarakat sudah cemas. Ketika hujan turun cukup lebat, banyak masyarakat yang berlidung ketempat yang lebih aman,” kata Amrizal.

Menurutnya, masyarakat Sigiran mamang selalu dilanda kekhawatiran setiap kali turun hujan. Pasalnya, daerah tersebut sangat rawan longsor. Masyarakat

yang rumahnya rusak, telah mengungsi ke rumah keluargnya yang lain.

“Masyarakat masih tetap siaga, pasalnya cuaca sangat buruk,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam Rinaldi mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Untuk membersihkan jalan dan rumah masyarakat yang masih terendam lumpur BPBD telah mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran.

Menurut Rinaldi, kerugian pasti masih didata. Tetapi berdasarkan perhitungan kasar kerugian materi dari peristiwa longsor Sigiran Rp80 sampai Rp100 juta. Jumlah tersebut berasal dari perhitungan kerusakan bangunan dan perabotan rumah tangga.

Ia menjelaskan, rumah masyarakat yang mengalami rusak cukup berat adalah milik, Nurmi (65), Sutan Mancayo (35), Rusina (74), Rinaldi (40), Katik Koto Basa (63), Sutan Saga Alam (54), Khudri (48), Sutan Chaniago (42).

“ Sebagian besar kerusakan parah terjadi pada dapur rumah masyarakat yang berada tepat di kaki bukit. Kami harap masyarakat yang tinggal pada daerah rawan bencana untuk terus meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya intensitas curah hujan diperkirakan hingga tutup tahun masih tinggi,” ungkapnya.

Kepala Bidang Jaminan Bantuan dan Sosial Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinsosnakertran Kabupaten Agam, Jatirman mengatakan, setelah kejadian didirikan posko untuk membantu masyarakat korban longsor Sigiran.

Menurutnya, Dinsonakertrans juga menyalurkan bantuan logistik kebutuhan masyarakat berupa bahan bahan pokok untuk memasak, seperti minyak, telur, mie instan. Selain itu pemerintah juga memberikan selimut.

“Alhamdulillah pemerintah sangat serius dalam mempersiapkan kebutuhan jika sewaktu waktu terjadi bencana. Tetapi bukan berarti kita mengharapkan bencana. Melihat kondisi geografis Agam kesiapsiagaan sangat diperlukan,” jelas Jatirman. (h/yat)

Kejaksaan Geledah ........... Dari Halaman. 1 berupa pinjaman kepada Koperasi Ternak Ayam Saiyo Luak Limopuluah di Nagari Mungka, Kabupaten Limapuluh Kota.

Kedatangan ke 6 orang petugas dari Kejari Payakumbuh dengan memakai rompi hitam bermerek Satuan Khusus Pemberantasan Korupsi tersebut untuk meminta sejumlah dokumen serta surat-surat penting kepada pihak bank, terkait dana pinjaman bantuan kemitraan PT Jamsostek, Dalam penggeledahan yang dilakukan di salah satu ruangan kantor Bank Nagari Payakumbuh itu, petugas berhasil menemukan sejumlah dokumen penting. Penggeledahan berlangsung hampir selama 3 jam.

Petugas akhirnya membawa sejumlah dokumen yang disimpan dalam tas (travel bag) ke Kantor Kejaksaan Negeri Payakumbuh.

Dokumen tersebut, nantinya sebagai alat yang digunakan dalam penyidikan lebih lanjut terkait dugaan penyelewengan dana bantuan kemitraan PT Jamsostek.

“Memang, anggota kita melakukan penggeledahan di Bank Nagari Cabang Payakumbuh untuk mencari dokumen serta surat-surat penting terkait dugaan

penyelewengan dana bantuan kemitraan PT Jamsostek terhadap Koperasi Ternak Ayam Saiyo Luak Limopuluah. Dugaan penyelewengan ini, masih dalam tahap penyidikan Kejaksaan Payakumbuh,” ujar Kepala Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Hasbi.

Sejumlah dokumen yang disita dari Bank Nagari tersebut, ujarnya, nantinya dapat mempermudah serta memperjelas aliran dana bantuan sebesar Rp 5,8 miliar dari PT Jamsostek tersebut. “Hingga kini, masih belum jelas kemana aliran dana miliaran rupiah tersebut dan akhinya jadi tersendat . Untuk itu, perlu adanya pendalam dalam pemeriksaan dugaan penyimpangan tersebut . Sehingga, nantinya dapat memperjelas dugaan penyimpangan ini,” tambah Hasbi.

Dugaan penyimpangan dana bantuan kemitraan PT Jamsostek berupa pinjaman kepada Koperasi Ternak Ayam Saiyo Luak Limopuluah berawal ketika ditariknya dana bantuan sebesar Rp 5,8 miliar yang tersebar di rekening 1.167 anggota koperasi. Akibat ditariknya dana bantuan tersebut, rencana Koperasi Ternak Ayam Saiyo Luak untuk membangun pabrik kertas

telur, jadi terbengkalai.

Meski bangunan pabrik kertas telur berhasil dibanguan dari dana bantuan sebesar Rp 5,8 miliar tersebut, tetapi ketika dana dari bantuan itu diperlukan untuk membeli mesin kertas telur, dana tak bisa dicairkan. Ketika ditelusuri oleh pengurus koperasi, dana pinjaman di rekening anggota koperasi, ternyata telah ditarik oleh pihak bank.

Bahkan, yang membuat heran Koperasi Ternak Ayam Saiyo Luak Limopuluah, juga ada kejangkalan terkait besarnya bunga pinjaman, seperti yang diungkapkan Ketua Koperasi Ternak Ayam Saiyo Luak Limopuluah, Yos Sariadi. “Kita heran, awalnya Jamsostek menawarkan bunga pinjaman hanya sebesar 3 persen. Tiba-tiba saat teken MoU, bunga pinjaman naik dua kali lipat jadi 6 persen,” kata Yos Sariadi yang juga anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota ini.

Dari dana sebesar Rp 5,8 miliar tersebut, Koperasi Ternak Ayam Saiyo Luak Limopuluah telah mencairkan dana sebesar Rp 900 juta. Rp 500 juta untuk pekerjaan fisik bangunan dan Rp 400 juta untuk biaya premi, cicilan serta bunga pinjaman. (ddg)

dari lubang celah-celah rumah Anas, penyidik ditemani istri Anas, Atiyyah Laila, menghitung uang pecahan seratus ribu dari sebuah tas berwarna cokelat.

Kuasa hukum Anas Urbaningrum, Firman Wijaya membenarkan ada penyitaan uang itu. Tapi Firman berdalih, uang tersebut sebenarnya tidak ada kaitannya dengan kasus Hambalang yang menjadi fokus penggeledahan tersebut. “Itu uang kas milik PPI (Perhimpunan Pergerakan Indonesia) jadi sebenarnya tidak ada kaitannya.

Saya juga bingung bisa disita, jumlahnya sekitar Rp1 miliar,” kata Firman saat di konfirmasi, Selasa malam.

“Nanti saja yah ini mau buat berita acara dulu, setelah itu kami akan beri keterangan,” tutup Firman Wijaya.

Seperti diketahui, KPK juga menggeledah kediaman Athiyyah Laila untuk mencari jejak Mahfud Suroso yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus Hambalang.

Audit BPK mengungkapkan bahwa Mahfud Suroso selaku Direktur Utama PT Dutasari Citralaras menerima uang muka sebesar Rp 63,3 miliar yang tidak seharusnya diterima. PT Dutasari Citralaras merupakan salah satu perusahaan yang menjadi subkontraktor pengerjaan proyek Hambalang, sebagian sahamnya dimiliki Mahfud Suroso dan Munadi Herlambang sedangkan hingga 2008, istri Anas Urbaningrum yaitu Athiyyah Laila juga menjadi komisaris di perusahaan tersebut.

Terompet Misterius Setelah enam jam memeriksa kediaman Anas Urbaningrum, di Jalan Teluk Semangka, Duren Sawit, Jakarta Timur, petugas Komisi Pemberantasan Korupsi akhirnya menyita beberapa barang bukti dan uang sekitar Rp1 miliar. Dokumen-dokumen itu akan dibawa ke Gedung KPK. Di tengah penyidik berjalan menuju mobil, warga sekitar di buat kaget dengan bunyi terompet misterius. Seorang pria misterius

tiba-tiba saja membunyikan sebuah trompet berbentuk melengkung seperti tanduk itu.

Pria berkacamata berusia sekitar 30 tahun itu sempat meniupkan terompet berbentuk unik tersebut beberapa kali di dua titik lokasi tak jauh dari rumah Anas.

Terompet itu diyakini sebagai penangkal santet. “Ini biar KPK gak disantet,” kata pria yang enggan menyebutkan namanya itu, saat dihampiri sejumlah wartawan, Selasa.

Saat ditanya maksud tindakannya itu, pria itu menjelaskan bahwa alat tiup yang dibawanya itu bernama Sofar. Ia meniupnya untuk memberikan kekuatan kepada KPK dalam menjalankan tugasnya. “Saya inisiatif saja, tidak disuruh siapapun,” katanya sambil berlalu.

Nada trompet tersebut, terdengar seperti penanda perang di zaman dahulu kala. Pria itupun langsung ngeluyur pergi begitu saja tanpa mau menjelaskan nama dan asal-usulnya. (h/dn/mdc)

Aciak Tewas ................... Dari Halaman. 1 kejadian, melihat tubuh korban Aciak yang masih tergeletak di atas tanah.

Tak lama berselang Kapolsek Talang AKP Eri Saja dan sejumlah anggotanya, tiba di tempat kejadian perkara. Begitupun dengan Kasat reskrim Polres Solok AKp Jerry dan Kasat Intel AKP Irwan Zani serta petugas Buru sergap lainya, juga tiba di TKP. Saat petugas dan warga disibukkan mengangkat tubuh korban Aciak yang bersimbah darah ke RSUD Arosuka yang terletak di depan kompleks perkantoran Bupati Solok, tersangka Didi dengan membonceng isterinya bernama Upik (40) berupaya kabur menggunakan sepeda motor Honda Supra Vit BA 6811 UP miliknya ke arah Padang.

Mengetahui tersangka kabur, Kasat Reskrim AKP Jerry dan Kasat Intel AKP Irwan Zani serta sejumlah petugas Buser langsung melakukan pengejaran menggunakan kendaran roda empat juga ke arah Padang. Takut buruanya lepas dan berhasil menghilangkan jejak, Kapolres Solok AKBP Tommy Bambang Irawan memerintahkan Kasat Reskrim AKP Jerry dan Kasat Intel AKP Irwan zani, untuk segera berkoordinasi dengan petugas Pos Lantas Poltabes Padang yang berada di Jalan Solok-Padang kawasan Ladang Padi.

Alhasil, berkat koordinasi yang baik dan cepat, akhirnya sepeda motor tersangka Didi yang membonceng isterinya Upik yang ternyata tengah hamil 7 bulan itu, berhasil dihentikan petugas didekat Pos Lantas Ladang Padi.

Tersangka pun lalu diringkus petugas Lantas Poltabes Padang yang langsung menyerahkanya ke Kasat Reskrim dan Kasat Intel Polres Solok yang tiba di lokasi penangkapan tersangka beberapa saat kemudian.

Isteri tersangka Upik dengan air mata berlinang sat menunggui tersangka di interogasi petugas di ruang Sat Reskrim Polres Solok di Lubuk Selasih kepada Haluan menuturkan, saat diajak pergi dengan cara terburuburu oleh tersangka dirinya sempat kaget. Apa lagi katanya, dia sempat melihat tangan tersangka banyak bernoda darah.

Tapi ketika dinyata Upik, tersangka tidak mau menjelaskannya. “ Tenang sajalah dan yang penting ikut dulu naik motor untuk kabur ke Padang,” kata tersangka kepada Upik.

Hingga akhirnya sepeda motor yang mereka tumpangi ditangkap petugas di Ladang Padi sekitar pukul 14.30 WIB. Kepada petugas yang memeriksanya, tersangka Didi mengatakan, sebelum membacok korban, dia sengaja mencegat korban Aciak yang baru saja kembali dari sebuah kedai dekat rumah korban sepulang membeli rokok dan mie instan.

Tanpa basa- basi tersangka yang diduga sudah menaruh dendam kepada korban, lalu membacok korban dengan parang yang sudah berada di tanganya berkali-kali.

Di antaranya ke bagian perut, tangan dan punggung, hingga akhirnya korban Aciak, warga sebuah jorong di Kecamatan Lembang Jaya itu, tersungkur bersimbah darah di atas tanah.

Korban yang memiliki isteri bernama Ras (32) dan sudah dikaruniai 2 orang anak itu, lalu dibawa ke RSUD Arosuka untuk dimintakan visum et repertum.

Kapolres Solok AKBP Tommy Bambang Irawan didampingi Kasat Reskrim AKP Jerry, Kasat Intel AKp Irwan Zani dan Kapolsek Talang Akp Eri Saja kepada Haluan Selasa (12/11) sore di mapolres Lubuk Selasih mengatakan, petugas menyita sebilah parang yang dipakai tersangka untuk membunuh korbannya. Sabit itu sempat dibuang tersangka usai melakukan aksinya, namun berhasil ditemukan petugas tak berapa jauh dari lokasi kejadian perkara. “Sejauh ini tersangka masih diperiksa intensif terkait aksi yang dilakukannya “ tukas Tommy Bambang Irawan.

Pelaku mengakui perbuatanya.

Ia nekad menghabisi nyawa korban karena korban sering mengambil hasil tanaman di kebun pelaku. “Kata pelaku, dia berkebun di dekat rumah korban.

Tapi, hasil kebunnya selalu diambil pelaku. Karena sakit hati, pelaku dengan rasa marah langsung menghadang korban di jalan setapak depan rumahnya dengan sebilah sabit,” kata Jerry.

Tersangka Didi dapat terjerat Pasal 351 ayat 3 yunto 335 dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara itu. Ia kini mendekam di sel tahanan Mapolres Solok di Lubuk Selasih.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, jenazah korban Aciak dibawa pihak keluarganya ke Lembang Jaya untuk dikebumikan dipandam pekuburan keluarganya. (ris/ cw-eri)

DPRD Padang ................ Dari Halaman. 1 28 orang dan yang tidak mendukung atau menolak enam orang. Mereka yang menolak investasi RS Siloam itu adalah Fraksi PKS dan salah seorang anggota Fraksi Partai Demokrat Gustin Pramona. Sedangkan satu orang anggota DPRD Padang dari Fraksi PPP Maidestal Hari Mahesa abstain.

Fraksi yang mendukung investasi Lippo Group tersebut adalah, Fraksi PAN, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi PBB, Fraksi Golkar dan Fraksi Hanura). Hanya Fraksi PKS yang menolak investasi yang diduga ada misi misionaris di belakangnya. Namun karena voting, anggota Fraksi PKS kalah jumlah suara.

Sidang paripurna itu sempat dihujani interupsi. Ketua Fraksi Partai Golkar Jumadi mengatakan, bahwa masalah RS Siloam tidak perlu dilakukan voting, karena lima fraksi sudah menentukan mendukung dan hanya PKS yang tidak mendukung.

“Jadi, sudah jelas lima fraksi akan memperoleh banyak suara karena mendukung. Sedangkan yang tidak mendukung hanya PKS. Sehingga, tidak perlu dilakukan voting,” katanya.

Anggota Fraksi Partai Demokrat Azwar Siry juga berpendapat untuk lebih jelas dan transparannya keputusan yang diambil soal investasi RS Siloam lebih baik dilakukan voting. “Karena, hal ini menyangkut kepentingan masyarakat sehingga harus jelas,” katanya.

Sedangkan, anggota Fraksi PKS DPRD Kota Padang Hadison mengatakan, karena persoalan ini banyak mendapatkan masukan dari masyarakat, sehingga harus dilakukan voting. Dengan begitu, jelas siapa yang mendukung dan yang tidak

mendukung.

Menurut juru bicara Fraksi PKS DPRD Kota Padang Pun Ardi, Pemko Padang agar mempertimbangkan kembali manfaat dan mudaratnya bagi masyarakat secara luas. “Bagaimana, pembangunan ini dilaksanakan dengan tidak merusak sendi-sendi agama, adat dan budaya di Kota Padang yang ABS SBK,” katanya.

Pun Ardi menegaskan karena banyaknya aspirasi yang berkembang di tengah masyarakat atas penolakkan investasi Lippo Group, baik, yang disampaikan langsung melalui dewan secara umum atau pun ke fraksi juga melalui media, maka, Fraksi PKS meminta Pemko Padang untuk tidak melanjutkan proses pembangunan RS Siloam, sekolah, hotel dan mal.

Karena, dikhawatirkan akan menimbulkan pertentangan dan gangguan bagi kehidupan sosial dan beragama masyarakat di Kota Padang, sebagaimana yang disampaikan MUI Sumbar.

Sedangkan Ketua Pansus Investasi Siloam Erison mengatakan, pembangunan RS Siloam, Hotel dan Mal oleh Lippo Group akan berdampak positif dan negatif.

Karena itu perlu dicarikan solusinya dengan duduk bersama.

Menurutnya, dari sisi ekonomi akan menggeliatkan pertumbuhan ekonomi, serta perputaran uang, lapangan pekerjaan, mengurangi pengangguran, dan tingkat kriminalitas akan berkurang. Secara kebijakan nasional dan international, adanya kesepakatan pasar bebas dan perekonomian global.

“Sementara itu, soal kekhawatiran kelompok masyarakat atas pembangunan Siloam tidak akan terjadi. Karena, Lippo Group bukan membawa misi salah satu agama tapi murni bisnis,” katanya.

Peletakan batu pertama

pembangunan kawasan terpadu Lippo Group di Kota Padang yang terdiri dari rumah sakit, sekolah kristen, mal dan hotel dilaksanakan Jumat, 10 Mei 2013 lalu.

Acara peletakan pertama tersebut dihadiri oleh Ketua DPD RI Irman Gusman, Menko Kesra Agung Laksono, Kepala BNPB Syamsul Maarif, mantan Menko Kesra Azwar Anas, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Ketua Dewan Syuro PKS Hilmi Aminuddin, Walikota Padang Fauzi Bahar, Owner Lippo Group James Riady, Presiden Lippo Group Theo L Sambuaga dan lainnya.

Pasca peletakan batu pertama muncul penolakan dari berbagai pihak atas rencana pendirian RS Siloam dan proyek Lippo Group lainnya di lokasi yang sama. Proyek tersebut ditolak karena diduga kuat terselubung misi kristenisasi oleh barisan misionaris di dalamnya.

Hingga kini masih terjadi perdebatan tentang proyek ini.

Bagi ormas Islam yang berada di bawah naungan Majelis Ulama Indonesia (MUI) penolakan terhadap rencana investasi RS Siloam dan bisnia lainnya oleh Lippo Group di Kota Padang adalah harga mati. Karena derasnya penolakan dari Ormas Islam hingga kini belum ada kelanjutan dari proyek terpadu milik Lippo Group tersebut.

Penolakan juga didasari bahwa menurut Perda No 4 Tahun 2012 Tentang RTRW Kota Padang Tahun 2010 – 2030 kawasan Jl Khatib Sulaiman dan Jl. Sudirman adalah untruk pengembangan pusat perkantoran Pemprov Sumbar. Sehingga tidak diperbolehkan membangun mal, rumah sakit, hotel dan lainnya di sepanjang jalan itu. Hingga kini DPRD Kota Padang belum pernah merivisi Perda No. 4 Tahun 2012 tersebut. (ade)

>> Editor : Ismet Fanany MD, Yon Erizon

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

8

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

DPT TAK PUNYA NIK YUNALDI

Kritis dan Siap Berbeda Pendapat PADANG, HALUAN — Y u n a l d i d i k e n a l sebagai pendiri organisasi kemasyarakatan (Ormas) Warga Padang Cinta Damai (WPCD) dan sekaligus menjabat sebagai ketua umumnya.

Namun jauh sebelum membentuk WPCD, Aldi aktif di sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) memperjuangkan berbagai kepentingan masyarakat.

Hanya saja dia merasa kecewa.

Aksi yang dilakukan di luar lembaga dewan, ternyata tak memberikan pengaruh bagi sebuah perubahan, hanya sekedar diskusi-diskusi saja.

Ringkasnya, berjuang di luar sistim, tidak efektif.

Karena itu pula, pria kelahiran Padang, 23 Juli 1967 ini menerima pinangan Partai Golkar Sumbar. Aldi maju sebagai calon anggota DPRD Sumbar nomor urut 8 dari Dapil 1 Kota Padang pada Pileg 2014 mendatang.

“Kami ingin memperjuangkan program-program pembangunan yang pro rakyat dengan masuk dalam sistem. Menjadi wakil rakyat akan makin memudahkan upaya menyalurkan aspirasi masyarakat,” katanya.

Aldi menyadari, banyak orang yang meragukannya. Sebab pada umumnya mereka yang kritis di luar, ketika masuk ke dewan menjadi tumpul, terkontaminasi dengan rekan-rekan anggota dewan lainnya. Tak berani berbeda pendapat.

Tetapi dia meyakini, tidak akan demikian, Aldi akan memberikan warna bagi anggota dewan lainnya dengan tetap memegang prinsip, akan selalu kritis dan siap berbeda pendapat.

Untuk komitmennya itu, lelaki berkumis lebat ini siap di-recall atau di-PAW oleh partai.

“Saya siap di-recall atau diPAW jika kepentingan masyarakat yang diusung tidak mendapat dukungan dari partai. Karena saya maju sebagai anggota dewan bukan untuk mencari pekerjaan,” katanya tegas. (h/vie)

KPU Dikritisi Disdukcapil se-Sumbar PADANG, HALUAN — Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait data pemilih yang tdiak memiliki nomor induk kependudukan (NIK) dikrititisi oleh pemerintah kabupaten dan kota. Karena, setelah dilihat lebih lanjut data yang diberikan tidak lengkap.

Data tidak lengkap itu seperti hanya menampilkan nama panggilan pemilih, bukan nama lengkap, alamat yang tidak jelas, dan lainnya.

Sejumlah pemerintah daerah pun menilai KPU tidak berpedoman terhadap Daftar Penduduk Potensial Pemilih (DP4) yang sudah diberikan sebagai pedoman dalam penetapan DPT. Hasil penelusuran sementara, ketika data ini disandingkan dengan data dari Sistem Informasi dan Administrasi Kependudukan (SIAK), hampir sebagian besar NIK bermasalah ini tidak ditemukan. Bahkan Kota Pariaman mengatakan, setelah data NIK invalid disandingkan dengan data di sistem SIAK, tidak satupun data yang sinkron. Artinya, nama yang dikemukan dalam data KPU tidak ditemukan dalam data SIAK, kemudian nama ada tetapi tanggal lahir berbeda.

“Hal seperti inilah yang menyebabkan dari 2.671 NIK yang bermasalah, setelah ditelusuri tidak satupun ditemukan. Karena data penduduk seperti nama, tanggal lahir, tidak jelas,” kata Kabid Dokumentasi dan Informasi, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pariaman, Syamsurizal, Selasa (12/11) dalam Rapat Koordinasi Disdukcapil se- Sumatera Barat

dengan Biro Pemerintahan Sumbar, di gubenuran.

Sementara (Disdukcapil) Padang, Vidal Triza, mengatakan, berdasarkan data yang diterimanya dari KPU, ditemukan ada penduduk beralamat di Mentawai dan Solok Selatan yang harus ditelusuri. Sementara Kabid Pendaftaran Pendudukan Disdukcapil Agam, Nilawati, mengatakan, dari uji petik yang dilakukan terhadap Nagari Ampang Gadang, dari 40 pemilih yang diberikan KPU, sebanyak 19 pemilih tidak ditemukan, 21 pemilih ditemukan dan sisanya ada yang NIKnya tidak cocok, penulisan nama yang salah dan lainnya.

Kadis Disdukcapil Pesisir Selatan, Afrizal, juga menyampaikan, dari 61.675 NIK invalid yang diberikan, setelah dilakukan sinkronisasi dengan Daftar Penduduk Potensial Pemilih (DP4), ditemukan sebanyak 31.892 pemilih yang memiliki NIK, sisanya 29.783 pemilih belum ditemukan NIKnya.

“Karena data yang tidak lengkap atau terjadi kekeliruan, seperti hanya melampirkan nama pendek,” katanya.

Melihat permasalahan seperti ini, Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar, Syafrizal, menilai KPU tidak mencermati DP4 yang sudah diberikan sebagai pedoman penyusunan DPT. Jika KPU mempedomani DP4, maka pemilih yang tidak memiliki NIK ini tidak akan ditemukan, karena DP4 sudah pasti pemiliki NIK. “Kita pun sepakat meminta KPU konsisten menggunakan DP4. Kami juga meminta KPU membuat surat kepada bupati dan walikota tentang apa saja yang dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan NIK invalid ini,” terang Syafrizal.

Permasalahan lain yang ditemukan terkait NIK invalid

MICHEL-JADI—Meski teah gugur, stiker calon walikota pasangan Michel-Jadi masih sering ditemukan di warung-warung warga seperti kedai Kopi di Tunggul Itam, Kota Padang, Selasa (12/11). AMIR

ini, di beberapa kabupaten dan kota KPU justru meminta Kepala Disdukcapil untuk menandatangani surat pernyataan yang menerangkan bahwa sejumlah Nik invalid yang dikemukakan KPU adalah benar adanya. Juga diminta untuk menyampaikan alasan kenapa cukup banyak data invalid ditemukan. Hal ini ditemukan di Kabupaten Agam, Kota Padang, dan Kabupaten Sijunjung. Namun sejumlah daerah ini menolak menandatangani surat tersebut, karena data yang diberikan belum dilengkapi dengan nama dan identitas lainnya. Sehingga belum bisa disandingkan dengan DP4 yang dimilki kabupaten dan kota masing-masing.

“Saya tidak mau tanda tangan. Datanya saja tidak jelas, siapa saja nama yang

harus dicek tidak diberikan,’ kata Vidal Triza, Kepala Disdukcapil Padang.

Permasalahan lainnya adalah dana. Adanya temuan NIK bermasalah ini, nantinya akan dilakukan penelusuran di masing-maing kabupaten dan kota. Penelusuran dilakukan kepada orang yang bersangkutan yang dinilai tidak memiliki NIK. Untuk permasalahan ini kabupaten dan kota meminta ada anggaran yang digunakan untuk kegiatan ini, baik dari KPU maupun kebijakan dari kepala daerah masing-masing. Karena untuk menggunakan dana yang tersedia di SKPD di akhir tahun anggaran ini, tidak memungkinkan lagi.

“Masalah dana, kami juga minta KPU ikut menanggulangi.

Kemudian untuk penelusuran

NIK ini, kita bisa mendatangi langsung ke lapangan atau menghibungi wali nagari, lurah, ketua RT dan lainnya yang mengetahui data kependudukan,” terang Syafrizal.

Sementara itu, Ketua KPU Sumbar, Amnasen, mengatakan, masukan-masukan seperti ini memang diharapkan dari kabupaten dan kota.

“Kita berkomitmen apapun permasalahannya akan kita selesaikan. Kita hanya berharap data pemilih ini bersih,” katanya.

Amnasmen juga mengapresiasi dengan adanya koordinasi dengan kabupaten dan kota, saat ini sebagian besar permasalahan NIK ini sudah ditindaklanjuti. Seperti di Kabupaten Solok, dimana sebagian besar NIK pemilih sudah diperoleh. (h/eni)

>> Editor : Rudi Antono

>> Penata Halaman : Rahmi

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

9

DANDANAN PEMILIK SALON SERONOK Penertiban Pantai, Kordinasi dengan Semua Pihak PADANG, HALUAN — Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang berkoordinasi dengan polisi pariwisata, dan para pedagang di sekitar pantai untuk menertibkan Kawasan Wisata Pantai Padang.

Selain itu Kasi Perizinan dan Pembinaan Usaha Pariwisata juga mengadakan Coffe Morning dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), dan Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) sekali tiga bulan.

“Masyarakat yang berjualan disekitar Pantai Padang sangat berperan penting dalam keamanan wisatawan yang datang ke pantai karena mereka dapat langsung memperingati wisatawan yang makan di tempatnya untuk tidak berenang di kawasan yang dilarang,” ujar Kasi Perizinan dan Pembinaan Usaha Pariwisata Efit Diardi, Selasa (12/11) Dikatakannya, pihak dinas juga melakukan koordinasi dengan PHRI dan ASITA untuk melakukan sejenis evaluasi, dalam pertemuan ini membahas apa saja yang bisa mereka lakukan untuk meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Padang dan saling memberikan solusi terhadap kendala-kendala yang dihadapi dari masing-masing pihak pertemuan sekali tiga bulan ini disebut Coffe Morning.

“Kami mengadakan pertemuan dengan pihak PHRI dan ASITA sekali tiga bulan, dalam pertemuan ini kami membahas kendala-kendala yang dihadapi dan saling memberika solusi terhadap kendala tersebut,” tambahnya.

Salah satu Polisi Pariwisata juga mengatakan tidak menemui kendala di lapangan, tapi karena mereka memiliki keterbatasan personil jadi tidak semua tempat full terpantau. Untuk setiap pengaduan darurat dari dinas pihak Polisi Pariwisata juga siap siaga 24 jam.

“Polisi Pariwisata selalu mengadakan patrol setiap harinya, pagi kami Apel dulu ke Kapolres setelah Apel baru kami langsung patrol ke sepanjang pantai sampai jam dua siang, dan setelah itu sorenya kami juga melakukan patrol lagi,” ujarnya. (h/mg-rin)

Pedagang Padang Theatre Meradang PADANG, HALUAN — Pedagang Padang Teather yang terdiri dari tukang jahit, toko buku dan penjual burung tidak nyaman dan gerah. Pasalnya, pascakebakaran di Atom Centre beberapa waktu lalu, membuat pemilik salon di Atom Centre terpaksa pindah ke Padang Teather.

TANAM PADI— Sejumlah petani menanam bibit padi di area persawahan Gunung Sarik, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Selasa (12/11). Pengolahan hasil tani secara tradisional membuat hasil pertanian tidak dapat meningkatkan kesejahteraan para petani.

AMIR

Petugas DKP Libur, Denda Rp20 Ribu PADANG, HALUAN — Salah satu faktor menumpuknya sampah di hampir tiap titik di Kota Padang, karena banyak petugas kebersihan tidak disiplin.

Pada jam kerja, mereka tidak masuk kerja. Untuk mencegah agar ketidakdisiplinan itu berlarut-larut, petugas kebersihan yang tidak masuk, akan dikenakan denda Rp 20 ribu.

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Padang, Yadrison, saat ditemui Haluan di ruang kerjanya, Selasa (12/11).

Rencana pemberlakuan denda tersebut diawali dari pemberitahuan oleh pengawas penyapu, bahwa banyak petugas kebersihan yang libur pada jam

kerja atau masuk kerja, namun tidak mengerjakan tugasnya.

Pemberlakuan denda tersebut belum ditetapkan kapan akan dimulai. Yadrison akan membahas rencana itu dengan anggotanya dalam waktu dekat.

“Pembayaran denda bagi petugas yang tidak masuk, artinya, petugas bersangkutan membayar denda untuk menggaji orang lain yang mengerjakan tugasnya. Denda itu bukan untuk disimpan, tapi untuk membayar pengganti petugas yang tidak masuk karena berbagai hal. Aturan ini perlu diberlakukan, agar petugas disiplin dalam bekerja,” jelas Yadrison.

Pengawas Penyapu DKP

Padang, Rustam mengungkapkan, peraturan denda tersebut pernah diberlakukan ketika Hariadi Dahlan menjadi Kadis DKP. Ketika diberlakukan, petugas kebersihan disiplin dalam bekerja. “Dulu, ketika aturan denda itu diterapkan, Kota Padang memperoleh Penghargaan Adipura,” ujarnya.

Yadrison yang baru sebulan ini menjabat Kadis DKP, melihat ada dua permasalahan pokok tentang penumpukan sampah di Kota Padang. Pertama, keterbatasan jumlah personil, dan kurangnya sarana dan prasarana. Petugas kebersihan di Kota Padang hanya bekerja satu shift, yakni sejak pagi sampai pukul 11.00. (h/mg-dib)

Ujang, pemilik salah satu toko buku di Padang Teather tersebut mengatakan risih dengan kehadiran mereka.

Kerisihan tersebut bukan karena sok munafik. Tetapi, karena dandanan mereka yang terlalu menjolok. Sehingga membuat anak-anak sekolah dan mahasiswa semakin jarang ke Padang Teather, terutama pelangannya semakin berkurang.

“Semenjak mereka (pemilik salon) ke Padang Teather ini pelanggan saya semakin hilang.

Kenapa tidak, dandanan mereka yang menor, seksi membuat kaum mahasiswa dan pelajar risih untuk datang. Menurut sebagian mahasiswa ada dari pemilik salon tersebut yang berbuat nakal,”papar Ujang.

Ujang bersama dengan teman-temannya memang tidak bisa berbuat banyak. Karena, sebagai sesama pedagang tidak boleh egois. Tetapi, kalau image yang selama ini ada di Padang Teather semakin diperburuk oleh kedatangan pedagang dari Atom Centre. Batin Ujang tidak rela, karena pelanggannya semakin lari dan rezkinya semakin hilang.

“Kita sebagai pedagang memang tidak boleh terlalu egois

ketika teman sesama pedagang kita mendapat musibah. Tetapi, ini berimbas kepada pelanggan saya. Padahal saya baru saja menambah toko satu lagi. Kalau begini keadaanya saya harus berbuat apa,”kenang Ujang.

Pemilik salon yang ada di Atom Centre pindah ke Padang Teather beberapa hari setelah terjadi kebakaran. Mereka membuka salon berdampingan dengan salon yang ada di Padang Teathet tersebut, tepat di pintu masuk dari Permindo.

Hal senada juga dicemaskan oleh Yudi, salah seorang rental taman bacaan di Padang Teather tersebut. Yudi, semakin hari semakin gusar, karena dandanan mereka jelas sekali melambangkan apa yang meraka lakukan.

“Pelanggan taman bacaan saya ini lebih banyak laki-laki.

Tetapi, mereka risih juga kalau ‘pemilik salon’ ini berdandan mencolok. Seolah-olah mereka itu jelas sekali siapa?, awal kedatangan mereka kami tidak peduli. Tetapi lama-lama tidak nyaman karena pelanggan kita banyak mahasiswa dan pelajar.

Tidak semuanya laki-laki itu suka dengan perempuan yang terbuka seperti itu,”papar Yudi.(h/cw-oos) SALAH satu toko buku di Padang Teather. Pasalnya, pascakebakaran di Atom Centre beberapa waktu lalu, membuat pemilik salon di Atom Centre terpaksa pindah ke Padang Teather. Dandanan mereka yang terlalu mencolok membuat anakanak sekolah dan mahasiswa semakin jarang ke Padang Teather.

OSNIWATI

>> Editor :Afrianita

>> Penata Halaman : Jefli

10

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

Operasional Bus Massal Diundur Lagi PADANG, HALUAN — Kedatangan bus massal diundur lagi hingga akhir Desember. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Padang punya alasan, bahwa bus massal belum siap dijemput karena terjadi kesalahan teknik pada bodi mobil.

Menurut Kepala Dishubkominfo Kota Padang, Raju Minrova mengatakan, bahwa keterlambatan kedatangan bus massal tersebut karena kesalahan beberapa bagian spek (bodi) di pabriknya. Sehingga, rencana awal kedatangan bus yang selalu mengalami perubahan itu harus bisa dipahami. Karena, menurut Raju itu tidak kelalaian dari pihaknya saja.

“Memang untuk kedatangan bus massal ini terjadi pengunduran terus, awalnya September, beralih ke November dan mudahmudahan kalau tidak terjadi perubahan akhir Desember sudah bisa kita operasikan,”ulas Raju Minrova.

Bus Massal tersebut semula direncanakan minggu ke dua di bulan Oktober, sebanyak 10 unit Bus Massal itu akan sampai di Kota Padang. Tetapi, tertunda lagi hingga akhir November. Waktu itu menurut Raju, kementerian perhubungan belum memberikan surat perintah penjemputan dan disuruh menunggu.

Masyarakat Kota Padang pun menilai Dishubkominfo tidak serius menangani Bus Massal tersebut. Karena, halte yang selalu dirombak sedangkan Bus Massal tidak kunjung muncul di Kota Padang.

“Memang semua masyarakat bertanya-tanya kapan bus massal itu datang, karena sudah cukup menunggu. Yang jelas, ketika belum ada surat perintah penjemputan, kita belum bisa menjemput. Karena bus massal tersebut mekanismenya harus dijemput bukan di antar,”papar Raju Minrova.

Ketika bus massal sudah beroperasi di Kota Padang, maka bus kota yang sudah tergolong tidak produktif lagi dicabut izinnya.

Sebanyak 43 unit trayek bus kota tidak akan ada lagi di kota Padang, berganti dengan Bus Massal.

“Hadirnya Bus Massal di Kota Padang menjawab kebutuhan masyarakat akan transportasi umum yang nyaman dan layak.

Kita berharap, Bus Massal tersebut akan bisa mengurangi kemacetan dan mengurangi penggunaan mobil pribadi,”ulas Raju Minrova.

Karena, kata Raju kapasitas penumpang Bus Massal sebanyak 34 penumpang, baik yang duduk maupun yang berdiri. Sehingga, lebih banyak mengangkut penumpang jika dibandingkan dengan bus kota, walaupun hanya 10 unit untuk tahap awal.(h/cw-oos)

Masih Banyak PNS Tak Disiplin PADANG, HALUAN – Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin Pegawai Negri Sipil sudah mulai menampakkan hasil.

DORONG PERAHU— Sejumlah nelayan berusaha mendorong perahu ke tengah laut di Pantai Pasir Nantigo, Kota Padang, Selasa (12/11). Meski akhir-akhir ini cuaca buruk sering terjadi, sejumlah nelayan di Pasir Jambak tetap melaut. AMIR

Buku “ Sedikit di Atas Cinta” Dilaunching PADANG, HALUAN – Selasa, (12/11) , diadakan Launcing Buku “”Sedikit di atas Cinta” karangan Dra,Hj.Sastri Bakri, M.Si oleh Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno di Auditorium Gubernur.

Buku ini menceritakan kehidupan penyandang disabilitas dan persepsi masyarakat terhadap penyandang disabilitas di Kota Padang.

Irwan dalam sambutannya mengatakan bangga dalam acara ini karena penyandang disabilitas merupakan acuan.

Dibanding kita yang bisa dikatakan sempurna yang

terkadang sering mengeluh dengan cobaan yang ada.

Namun penyandang disabilitas mampu menggali potensi yang ada dalam diri mereka.

“Bicara tentang disabilitas, siapa yang ingin ada kekurangan. Namun diantara kita ternyata masih banyak yang menyandang disabilitas yang malah mampu mengeluarkan potensi yang ada pada diri.

Pada kenyataannya masih banyak yang tidak mensyukuri dan tidak menggali potensi diri dengan banyak mengeluh. Kesimpulannya bahwa tidak ada yang ingin

menyandang disabilitas, maka itu merupakan takdir,” ujarnya.

Ketua Dewan Pengurus Daerah Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (DPD PPDI) Jhoni Aulia memberikan apresiasi kepada saudara-saudara penyandang disabilitas yang tergabung dalam PPDI Sumbar.

Berbagai kegiatan advokasi yang dilakukan untuk memperjuangkan persamaan hak, termasuk mengadakan launching dan diskusi buku pada hari ini.

“Pantas untuk kita jadi-

kan spirit dalam diri kita untuk menjadikan Sumatra Barat sebagai Provinsi yang inklusif atau ramah disabilitas,” tutur Jhoni.

Makmur Hendrik selaku moderator panitia yang juga merupakan Novelis dalam diskusi buku mengatakan antusias.

“Selama perjalanan saya dalam setiap bedah buku, baru kali ini launching buku diadakan di Gubernur ini.

Tentu saja hal ini sungguh istimewa bagi saya meski banyak sekali penulis di Sumbar,” ucapnya. (h/mg-win)

Efrizal selaku Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Padang kepada Haluan, Selasa (12/11), mengatakan sejak dikeluarkannya peraturan pemerintah tersebut, PNS sudah mulai berfikir panjang untuk tidak disiplin.

“Meski peraturan sudah dibuat, namun pegawai yang masih kurang disiplin masih ada. Ada tiga kriteria sanksi yang akan didapat oleh pegawai yang tidak disiplin.

Diantaranya sanksi ringan, sedang dan berat,” tutur Efrizal di ruang kerjanya.

Pada 16 Februari 2012, SK tersebut dikeluarkan oleh BKD Padang akibat ada 10 orang PNS di lingkungan Pemko Padang yang mendapat hukuman berat.

Diantaranya ada 5 (lima) orang pegawai yang diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri yaitu kecamatan Padang Utara, Kelurahan Ulak Karang, kantor camat kuranji, kantor camat lubuk kilangan, dan Satuan Polisi Pamong Praja.

Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama tiga tahun ada 5 (lima) yaitu staf kantor camat Koto Tangah sebanyak dua orang, staf lurah Parak Gadang Timur, staf kantor lurah Tabing Banda Gadang Kel Nanggalo, dan staf kantor lurah Padang Basi Kecamatan Lubuk Kilangan.

10 PNS yang mendapat hukuman berat tersebut sesuai dengan Peraturan Pemerintah yang terdapat dalam pasal 8, 9, dan 10.

Pelanggaran terhadap kewajiban masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja sebagaimana dalam pasal tersebut dihitung secara komulatif sampai dengan akhir tahun berjalan.

Namun sejak adanya Peraturan yang telah dikeluarkan hingga saat ini PNS di lingkungan Pemko Padang sudah mulai disiplin. Baik itu disiplin hari kerja maupun disiplin jam kerja.

“Kami berharap PNS Pemko Padang hendaknya menjalankan kewajiban sebagaimana layaknya. Agar terhindar dari jerat hukum yang sesuai dengan Peraturan Pemerintah,” tutupnya. (h/mg-win)

RUBRIK KELURAHAN ULAK KARANG SELATAN

Kantor Lurah Selesai Desember PADANG, HALUAN — Pembangunan Kantor Kelurahan Ulak Karang Selatan sudah mencapai 70 persen. Untuk target penyelesaian pembangunan kantor kelurahan tersebut ditargetkan bulan Desember 2014.

Pembangunan kantor kelurahan yang sudah dikerjakan sejak tanggal tujuh Oktober sudah mencapai 70 %, untuk waktu kerja masingmasing tenaga kerjanya dalam satu hari sekitar delapan jam.

Lurah Zalminur mengatakan, untuk pengerjaan pembangunan Kantor kelurahan sudah dimulai sejak tanggal 7 Oktober lalu dan

Insyaallah 7 Desember sudah sudah selesai, ujarnya, Selasa (12/11) Ia juga mengatakan blangko dari Pertamina untuk seleksi bantuan gas tiga kilo berjumlah 2.488 blangko, dan blangko ini sudah dibagikan kepada seluruh masyarakat melalui ketua RT. Lebih kurang 1.000 blangko sudah ada yang mengembalikan kepada kelurahan.

Syarat dari Pertamina untuk pengajuan blangko yaitu menyertakan Foto Copy KTP dan KK. Setelah blangko terkumpulkan semuanya, maka pihak kelurahan akan melanjutkan ke pihak Pertamina, dan pihak Pertamina lah yang

menentukan siapa saja yang akan mendapatkan bantuan tersebut.

Ia juga mengatakan pihak Pertamina besok Rabu (13/11) akan datang ke kantor kelurahan dan mensosialisasikan perpindahan minyak tanah ke gas ini kepada seluruh masyarakat.

Dalam rangka penilaian terhadap penghargaan Adipura warga Kelurahan Ulak Karang Selatan sedang gencar-gencarnya melakukan gotongroyong dalam setiap minggunya, dan menjaga kebersihan lingkungan masing-masing dengan membuang sampah pada tempatnya. (h/mg-rin)

LURAH Kelurahan Ulak Karang Selatan. RINA

KORBAN TEWAS DI RS

Tukang Bangunan Jatuh dari Lantai II Ruko PADANG, HALUAN— Salah seorang pekerja bangunan, jatuh dari lantai II dengan ketinggian 7 meter ditempat kerjanya di Jalan Tepi Pasang, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Selasa (12/ 10) sekitar pukul 10.00 WIB. Akibat kejadian tersebut, korban tewas di Rumah Sakit Tentara (RST) Reksodiwiryo Ganting, Padang, setelah mendapatkan perawatan tim dokter.

Rencananya, jasad korban akan dikebumikan di daerah Matur, Kabupaten Agam.

Informasi yang diperoleh Haluan menyebutkan, insiden kecelakaan kerja ini terjadi saat korban hendak memasang rangkaian atap baja ruko SS Jaya. Entah apa penyebab pastinya, korban yang

saat itu posisinya berada dibagian pinggir atap tiba-tiba saja kehilangan keseimbangan. Dia langsung terjatuh dengan posisi tertelungkup di lantai pelataran ruko.

Beberapa rekan korban yang melihat kejadian itu, langsung turun dari lantai dua untuk mencoba melihat kondisi korban.

Dengan adanya kejadian tersebut korban tidak bisa bangkit lagi, karena mengalami luka parah dibagian kepala dan wajah korban membuat dia tak bisa lagi bangkit. Selain itu, kening dan dagunya robek, serta dari mulut dan hidung keluar darah segar.

Kemudian langsung dibawa menggunakan becak motor ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sayang, meski korban

telah berada di ruangan Unit Gawat Darurat (UGD), tim medis tak bisa berbuat banyak. Berselang beberapa menit korban menghembuskan nafas terakhir, karena mendapatkan luka dalam yang cukup parah.

Tidak berapa lama kemudian, anggota Polsek Padang Selatan dan Polresta Padang tiba dilokasi kejadian. Setelah mendapat informasi bahwa korban sudah dibawa ke rumah sakit RST, anggota tersebut langsung berangkat untuk melihat kondisi korban. “ Saya mendengar ada teriakan ada orang terjatuh, saya langsung turun dari lantai dua ke bawah, ternyata saya melihat edi sudah tergeletak tak berdaya,” ungkap salah seorag rekan korban yang

tak mau disebutkan namanya.

Menurut keterangan tukang parkir yang saat itu ada di lokasi kejadian mengatakan, dia sempat melihat korban sedang bekerja di lantai II dibagian pinggir ruko.

Namun, dia tidak sempat melihat bagaimana proses jatuhnya korban dari lantai II tersebut.

“Saya sedang sibuk mengatur kendaraan yang parkir, tiba-tiba mendengar ada suara terjatuh.

Pada saat, saya datangi ke lokasi ternyata yang jatuh itu salah seorang tukang,” ungkapnya.

Hal senada juga dikatakan oleh rekan satu kerja korban, bahwa dia pun tidak mengetahui penyebab korban jatuh dari lantai II tersebut. “Saya hanya mendengar ada teriakan orang terjatuh,

saya pun langsung turun dari lantai dua. Ternyata saya melihat Edi sudah tergeletak tak berdaya,” kata salah seorag rekan korban di rumah sakit.

Sementara itu, istri korban bernama Rosmiati (47) bersama dua anaknya terlihat panik saat tiba di rumah sakit. Dengan rasa penasaran, dia pun menanyakan kepada salah seorang petugas rumah sakit dimana ruangan tempat suaminya. Bahkan dia menghindar untuk memberikan keterangan kepada wartawan.

Dari pembicaraan istri korban dengan pihak keluarganya, Rosmiati ini mendapat informasi suaminya mengalami kecelakaan kerja dari salah seorang rekan kerja suaminya. Mendapat

informasi tersebut mereka pun langsung bergegas menuju rumah sakit. Rencanaya korban akan dikebumikan di kampung halamannya di daerah Matur.

Kapolsek Padang Selatan Kompol Sukirman mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh anggota, diduga kuat korban murni tewas akibat kecelakaan kerja. Meski demikian, pihaknya masih memeriksa dan memintai keterangan dari sejumlah saksi di lokasi kejadian.

“Setelah terjadinya kecelakaan itu, korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan, namun nyawa korban tidak dapat ditolong. Dalam kasus ini, diduga korban tewas akibat kecelakaan kerja,” ungkapnya. (h/nas)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Jefli

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

11

TOPAN HAIYAN HANCURKAN FILIPINA

Korban Tewas Tercatat 1.774 Orang

Topan Haiyan Sangat Dahsyat MANILA, HALUAN — Karen Nyberg, di International Space Station (ISS), memotret kedahsyatan topan Haiyan dari antariksa. Topan dipotret sehari setelah menerjang wilayah Filipina atau Sabtu eiring pergerakan menuju wilayah Vietnam. “Topan Haiyan, 9 November,” demikian tulis Nyberg ketika mengunggah fotonya ke akun Twitter-nya, dikutip Space.com, Selasa (12/11).

Topan Haiyan menghantam Filipina pada Jumat (8/11/2013). Jumlah orang yang tewas diperkirakan mencapai 10.000 jiwa. Namun, seperti diberitakan Kompas.com, Selasa (12/11/2013), menurut PBB, jumlah tersebut baru korban dalam satu kota saja.

Topan tersebut masuk dalam kategori 5, artinya kecepatan badai mencapai 235 km/jam, sanggup menyebabkan kerusakan parah, mulai rumah roboh, pohon tumbang, dan gangguan pasokan listrik.

Diperkirakan, kecepatan topan Haiyan maksimum mencapai 275 km/ jam. Hingga Senin (11/11/2013), menurut Xin Hua, topan Haiyan sudah mencapai Vietnam dan menyebabkan korban jiwa bertambah setidaknya 13 orang.

Selain Nyberg, NASA juga mengambil foto-foto topan Haiyan dari antariksa, di antaranya dengan instrumen MODIS di satelit Aqua. (spc)

TACLOBAN, HALUAN — Warga Filipina teuis berjuang untuk menguburkan mayat-mayat dan menyalurkan makanan, air, dan obat-obatan bagi korban selamat pada Selasa (12/11).

INILAH TOPAN HAIYAN — NASA berhasilo merekam ganasnya topan Haiyan saat mendekati Filipina, dipotret instrumen MODIS pada satelit Aqua milik NASA. AP

Awas, Awan Panas Sinabung Dekati Perumahan KARO, HALUAN — Letusan Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, belum juga berhenti. Hingga Selasa sore, letusan Sinabung mengeluarkan awan panas.

Luncuran awan panas sangat membahayakan keselamatan penduduk. Jarak tempuh luncuran awan panas makin mendekati perumahan penduduk.

Sebelumnya, luncuran awan panas sekitar 1.000 meter dan letusan yang terakhir sudah mencapai 1.500 meter.

Selain ancaman awan panas, abu vulkanik yang dikeluarkan gunung api dengan ketinggian 2.460 meter ini semakin tebal menimpa rumah, halaman, tanaman, dan jalan di desa-desa sekitarnya. Suara gemuruh

turut meneror kenyamanan penduduk. Jumlah pengungsi meningkat dari sebelumnya 1.800 orang kini sudah menjadi 4.845 orang.

Bulan Agustus 2010, Sinabung meletus sehingga 12.000 warga harus dievakuasi. Berikutnya, September pada tahun yang sama, Sinabung mengeluarkan letusan dengan dentuman yang terdengar sampai jarak 8 kilometer. Abu vulkanik tersembur hingga 5.000 meter.

Tahun ini, tiga tahun kemudian, Sinabung meletus lagi.

Kembali terjadi pengungsian, bahkan ada rencana sejumlah desa harus direlokasi. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah tentu sudah mempunyai pengalaman menangani dampak

letusan Sinabung.

Karena itu, cukup mengherankan mengapa penanganan pemerintah terhadap korban meletusnya Gunung Sinabung terkesan lamban. Bahkan, di Kabupaten Karo, sampai saat ini belum ada lembaga yang khusus menangani korban bencana, seperti badan penanggulangan bencana daerah.

Sudah menjadi pengetahuan bersama, bangsa Indonesia hidup berdampingan dengan ancaman bahaya letusan gunung api, gempa bumi, dan tsunami.

Selayaknya bekal pengetahuan ini menjadi landasan awal untuk merumuskan kebijakan pemerintah pusat dan daerah.

Masyarakat sebaiknya selalu diberi pengetahuan dan siasat

dalam menghadapi bencana yang setiap kali mengancam.

Relokasi penduduk hanya salah satu problem yang muncul saat letusan gunung api terjadi.

Problem ekonomi lain yang selalu mengikuti, bagaimana masa depan anak-anak yang tinggal di sekitar gunung. Misalnya, bagaimana mereka harus melanjutkan pendidikan kala orangtua mereka tak lagi mampu bertani karena lahannya tertutup abu vulkanik.

Kesadaran bahwa kita hidup di bawah ancaman bencana alam yang akan semakin sering terjadi jangan sampai membuat kita menjadi pesimistis. Namun, akan jauh lebih baik jika kita mempunyai sikap yang selalu siap menghadapi bencana. (h/kcm)

ACCESORIES MOBIL

TOUR/TRAVEL BIRO

CATERING

CUCI KARPET

MASTER JOK, Menyediakan ber bagai jenis bahan Jok mobil, ber kualitas dan murah. Reparasi cepat dan hemat. Jalan Jhoni Anwar No. 17 B Padang. Telp. 0751 9877089, 085263057329

DEBE TOUR, melayani penjualan tiket pesawat, Umrah dan Haji Plus, Online 24 Jam. Jalan dammar III No. 10 Padang, HP. 085364801230, 085271177977, 081374897200

CUCI KARPET, murah dan bersih, siap antar jemput, hub IHSAN CARPET WASH, Jl. Raya Parak Laweh Pampangan N0 15 C , hub 07519593000, 087895583965

Z & L RADIAL BAN, menjual ban dan velg (baru dan bekas) tambal tubeless, service AC mobil dll. Jalan Veteran No. 83 C Padang. Telp 081266024345

PT. MINANG INDAH TOUR & TRAVEL, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga spesial dan bersahabat. Jalan Ujung Gurun No. 67 Padang, telp 0751 24053

SAHATI CATERING, sedia katering rantangan, nasi box, rasa enak harga terjangkau, bisa harian/bulanan untuk pelajar, mahasiswa, karyawan, pegawai, rumah tangga, hub 081266612808 / www.facebook.com/ Sahati Catering

ALARM MOTOR ANTI MALING, Anti Rampas, Dan Hemat Daya merek ALARM MaxPro, Cuma 150 rb, hub Sigit 085766143275

ALFA RENTAL MOBIL, Antar Jemput Bandara, Rental Kendaraan Harian, Mingguan, Bulanan, Avanza, Xenia, Innova, APV, Fortuner, Harga relatif, Unit ready, Hub 751-9970033, 085263669669

JASA EKSTERIOR SEJAHTERA ALLUMINIUM, mene rima pesanan konsen alluminium, partisi alluminium, pintu swing alluminium, jendela kesmen dll. Jl. Simpang Garuda Tunggul hitam No.9 Padang, hp: 08126727396

CV. DAUK SUKSES MANDIRI, menerima pemasangan rangka kudakuda baja ringan, beserta atap, pemasangan plafon, les, profil dan sentral panel, jalan raya indarung No 30, hub 081374390060.

PEMASANGAN GIPSUM & CAT RUMAH, bisa untuk kantor/ruko, harga pemasangannya bisa diatur, mau harian/ mingguan silahkan hubungi via tlp/sms 085264797936 BENGKEL LAS, menerima pesanan Kanopi, Polingget, Pagar, Tangga, Terali, Konstruksi baja tlp/ sms Ari: 083182433906 Pin BB:264924bd CV. SENI TERALIS, menyediakan bubutan kayu, perabot, kunsen, jendela dll.

Menjual Bahan dan menerima pesanan teralis tangga kayu. Jl Jhoni Anwar No. 27 A/B Lapai Padang. Telp 0751 444677, 08116606295 JASA ACCESORIES MOBIL ARAW FILM, KACA FILM & CUTTING STIKER, melayani pen jualan dan pemasangan Kaca Film, aneka sticker samblas dan cutting stiker. Jl Veteran No. 91 Padang, Telp 085264697457 POINTLINE Cutting Stickers, Specialist Full Body Wrapping, Pembuatan Sticker, Branding Mobil Jl. DR. Sutomo, No.59 A/ 5 Marapalam, Padang RENTAL RENTAL MOBIL, Innova, avanza dan xenia hanya 250 ribu dengan supir, bisa dalam atau luar kota hub 081363070948

JASA REFLEKSI PIJAT REFLEKSI KHUSUS PRIA, mengatasi keluhan pegal-pegal, ingin punya keturunan dll. Bisa dipanggil ke alamat. Hub Maman, 081363774570.

YANTO MASSAGE, Klinik pijat tunanetra berpengalaman dan berijazah.

Melayani jasa pijat pria dan wanita, jemput antar. Jln.Alai Timur No.76 Kel. Alai Parak Kopi. Hp: 0813 6347 3707 SERVICE SERVICE HP, Terima servis hp, PC, laptop siap antar jemput untuk wilayah padang, kunjungi toko kami di jln Kampung Kalawi No. 26 Padang.

MANDIRI SERVICE AC, melayani Service AC, Pasang Bongkar AC, Perbaikan AC, Tambah Freon, Perbaikan Elektronik lain kecuali TV, dalam & luar Kota Padang, hub 082174411830.

JASA INSTAL LAPTOP, dengan berbagai windows seperti win xp,win 7dan win 8, harga terjangkau, jl Gelugur RT 001 RW 04, Kubu Dalam Padang Timur, Padang.

KECANTIKAN DE SOLO SPA & GALLERY, Spa dengan Rempah Alami. Terapis ber pengalaman. Juga menyediakan Aneka pakaian Tradisional Modern. Jl. Sa wahan Dalam No. 11 Padang JASA FOTOGRAFER VIDEO SHOOTING, untuk pre wedding, wedding, video clip, iklan dll, Studio 58 mandiangin bukittinggi, hub Ricky : 081266209910.

JASA PHOTOGRAFER, melayani foto untuk sekolah , Pas Foto Siswa, Foto Kegiatan dll, cepat dan mantab, segera hubungi 085365364860 JUAL OLAHAN IKAN TELAGA SAMUDERA, CENTER MARKETING FISHERY , menye diakan produk olahan ikan berupa bakso ikan, nugget, otak-otak.

Juga jual ikan segar. Jalan Hamka No. 78 C Padang Hp: 08126749714 ARSITEK DESIGN RUMAH, mewujudkan Rumah idaman anda baik itu Rehap atau Baru, Dengan metoda 3 Dimensi, bisa lansung konsultasi,Hub. 082382299983 TOKO SULAP TOKO SULAP, Menyediakan alat sulap berkualitas import dengan harga terjangkau, hub Robby 085263640500, Kompleks Cendana Mata Air Tahap 8 Blok O No.5 Padang

JASA BUSANA

DIGITAL PRINTING

TERIMA JAHITAN, Siap menerima jahitan dengan model apa saja dalam jumlah banyak, busana, seragam kerja, sekolah, dll kualitas dan harga berani bersaing hub 08982681885/ 081267772422.

CV. VERTICAL CIPTA RELASI, melayani digital printing untuk baliho, billboard, spanduk sticker, branding car, x banner dll. Cepat dan hemat. Jalan Jhoni Anwar No. 68 Lapai Padang

ELNOCHA BORDIR KOMPUTER, menerima bordir baju, topi dll. Siap terima dalam partai besar/ kecil, bisa ditunggu. Komplek Pertokoan Korem Petak 7-8, Samping Mesjid Nurul Iman Padang, Hp: 0821 7030 1164

TANAMAN HIAS AHLI TAMAN, sedia jasa pertamanan, Batu Alam Buatan dan kontruksi bangunan baik untuk Rumah, Per kantoran dan Hotel anda, Hub 081363858633, 085356795979

SANGGAR TARI SANGGAR TARI DAN MUSIK, menyediakan group tari, pemusik lengkap dengan instrument dan tempat latihan menarinya, alamat di jalan Tanjung Karang Blok D No.9 Siteba Padang ETALASE DIJUAL ETALASE BEKAS JUALAN, kondisi masih ok, tidak ada kaca yg retak, kondisi sekitar 85%, boleh cek dulu, alamat di jl. Parakpisang No.10 blkng RST Tentara ganting, harga buka 950 rb AKUARIUM DI JUAL AKUARIUM ukuran 100x45x45 cm, beli lebih dari 5 buah akuarium diantar langsung kerumah, hube 08972664162, atau langsung datang ke jalan citarum no 42 padang baru timur MESIN GILING DIJUAL, Mesin Penggiling atau Pengahalus Bahan Makanan, dijamin bagus, hny 3 kali pemakaian, hub : 087895806040, bs dcek ke Jl. Sawahan No. 72E/ VI, RT 01/ RW II, Kel. Sawahan Timur, Padang KANTONG PLASTIK J U A L K A N T O N G P L A S T I K, sampah hitam dan plastik sampah medis untuk rumah sakit, hub.

0852 3392 5564 / 031-8918875, Minimal order 300 kg per ukuran.

AYAM KATE DIJUAL, ayam kate jantan seharga Rp. 100.000 bagi yg berminat dapat menghubungi 085263194936 (tidak melayani SMS) TANAH

DIJUAL CEPAT, Tanah SHM Luas 7388, Lokasi strategis, cocok untuk bikin perumahan kantor dll. Air Dingin - Balai Gadang, Lb.Minturun, Padang, Harga: 375rb/m hub visa : telp/sms : 089695793163

Topan super Haiyan menimbulkan banyak korban jiwa dan meratakan bangunan yang tak terbilang jumlahnya. Korban tewas yang tercatat resmi 1.774 orang Para pejabat pemerintah mengatakan, mereka takut total korban bencana itu bisa mencapai 10.000 orang. Mayat-mayat, beberapa ditutup ala kadarnya, yang lain dibiarkan terpapar matahari, menimbulkan elemen horor bagi para korban selamat di Tacloban, ibu kota provinsi Pulau Leyte.”Ada mayat di mana-mana, di dalam air, di jembatan, di pinggir jalan,” kata Richard Gordon, ketua Palang Merah Filipina.

Korban tewas sementara hingga Selasa pagi, sebagaimana dikatakan Duta Besar Filipina untuk Amerika Serikat Jose Lampe Cuisa Jr adalah 1.774.

Angka itu diperkirakan akan terus bertambah. Selain itu topan tersebut dilaporkan telah melukai 2.487 orang dan membuat 660.000 orang lainnya mengungsi.

Wali Kota Tacloban, Alfred Romualdez, mengatakan, pihak berwenang di sana telah memastikan ada 250 korban tewas dan memperkirakan angka itu akan bertambah. “Banyak mayat yang bercampur dengan puing-puing dan sampah, dan kami juga mendapat laporan tentang sejumlah rumah yang terkubur. Dan kami melihat sejumlah mayat yang mengapung,”

kata Romualdez.

Para tentara dan organisasi bantuan harus melewati jalanjalan tertutup untuk memberikan bantuan dan mencari para korban di reruntuhan rumah-rumah yang hancur. Tomoo Hozumi, perwakilan wakilan UNICEF di Filipina, pada Selasa pagi mengatakan makanan, tempat penampungan, air bersih, dan sanitasi dasar sangat kurang. “Situasi di lapangan sangat mengerikan, “ katanya kepada CNN. “Saat ini, kami tidak punya cukup air minum,” kata Roselda Sumapit kepada CNN di Tacloban, kota berpenduduk lebih dari 200.000 yang diratakan badai.

Air yang mereka dapatkan mungkin tidak cukup bersih, katanya. Namun, “Kami tetap meminumnya karena kami butuhkan itu untuk bertahan hidup,” tambah dia.

Pemerintah Filipina pada Selasa melaporkan bahwa 2,5 juta orang membutuhkan bantuan pangan, termasuk hampir 300.000 perempuan hamil atau ibu muda.

“Rumah kami terbongkar. Ayah saya meninggal setelah dihantam puing kayu yang jatuh,” kata seorang perempuan Filipina kepada jaringan televisi ANC. “Kami meminta bantuan Anda. Jika memungkinkan, bawakanlah kami makanan. Kami tidak punya apa pun untuk dimakan.” (h/kcm/afp)

SEORANG ibu menangisi jasad anaknya yang tewas akibat topan Haiyan yang menghantam kota Tacloban, Filipina. AFP

DIJUAL TANAH PEKARANGAN, SHM luas 1.594 m2, lingkungan sekitar pemukiman penduduk, cocok untuk rumah pribadi, gudang atau perumahan.

Harga Rp.350.000/m2 nego. hub 085274533605 DIJUAL TANAH, Lt 200 m, SHM, Jl. Prof. DR. Hamka Tabing Padang, Hub 981267997128 /081363678322, maaf tanda perantara KEBUN SAWIT DIJUAL CEPAT SEBIDANG KEBUN SAWIT, luas 2.5 ha, Prospek untuk kebun,perumahan,Peternakan. Kec. Pancung soal Inderapura, Pesisir Selatan. Harga: 120.000.000 hub 0813 6373 3939 / 081374505201 DIJUAL RUMAH, RUKO & KOS KOSAN DIJUAL CEPAT, rumah bangunan asli, kompleks wisma indah X Pasir Kandang, lt 120m lb 45 pln dan pdam, harga nego, hub bu isye :081363472832 DIJUAL 1 UNIT RUKO 2 LANTAI, di jln. gajah mada siteba padang, dekat kampus ITP padang, panjang 18 m2, lebar 4 m2, harga 850 juta nego DIJUAL RUMAH, komplek jala utama tahap 4 pampangan blok E.4 no.1, 2 kamar tidur, 1 wc, ada garasi, air PDAM, Daerah bebas banjir Rp.300 jt nego. Hub agus 085274160014, ayu 081374275902 DIJUAL CEPAT, 1 Unit rumah tipe 36 di perumahan Graha Agung PErdana Blok F 33, Lokasi strategis di Tepi Bypass Anak Aie Koto Tangah. Hub : 082170819700 / 081363447705 DIJUAL RUMAH, di Komplek Villa Hadis Permai No. 15. Listrik 2200 w, KT 4, Luas Tanah 573 m (2 buah sertifikat) a/n yang sama. Hub : 0818414485 - 081363469958 PECEL LELE PECEL LELE SAMBAL BANGKA, nikmati sensasi pecel lele dan pecel ayam, nikmat dan murah. Hanya di Ayam Q-To cabang lesehan ulak karang, jl. Gajah Mada, dekat ITP, Gn Pangilun, Padang HAMSTER CAMBLE HAMSTER CAMBLE, dijual hamster camble, sehat dan lincah, warna menarik dan indah, hub 0 8 5 8 3 11 4 0 8 8 7 , b i s a a n t a r k e alamat.

TALANG AIR RUSH

DIJUAL MOBIL

JUAL TALANG AIR RUSH BARU , Rp.150.000,-/set , bagus , murah , cuci gudang , datang aja langsung ke jl kalawi raya timur no 56 Padang

V I S TA M O B I L , M O B I L A P V 2010, Kijang LGX 2003, 2004, Kijang Grand 1993, 1994, Toyota Vios 2008, Colt PU 2005, Panther PU 2002, Escudo Nomade 1997, Avanza 2008, Honda City 2000, CRV 2004, Panther LS 2005, Luxio 2010 Type X. Jl. Kapas Panji No. 47E Bukittinggi, Hp. 081363299602

DICARI KOMPUTER MATI DICARI, komputer mati atau sudh tak terpakai lagi dg harga menarik, seperti komputer pentium 1,2,3,4. juga membeli : monitor/LCD, AC, CPU, Handphone, mesin cuci, kulkas hub 081267625647 PEMBERSIH MOTOR LIC TRIPLE ACTION POLES, cara mudah dan aman buat member sihkan,mengkilap kan sekaligus melin dungi cat body motor anda, hub 085274301234, atau datang bandar belakang tangsi No 12 Padang OBAT HERBAL PUSAT HERBAL INT, sedia berbagai produk herbal ,izin BPOM, MUI serta halal. InsaAllah dapat menyembuhkan ber bagai penyakit. Jln. Jihad V Kubu Dalam RT/RW 01 ( Perum Kharisma 3 ). Hp: 0813 6334 6099 OBAT HERBAL, menyembuhkan stroke, jantung, hepatitis, diabetes, impotensi, ingin punya keturunan dll. Standar internasional, hub 081363763333 TURUN BERAT BADAN, Ingin turun berat badan 4 kg per minggu.

Tanpa repot dan tetap bisa makan sepuasnya. Metode diet terbaru ditambah makanan organik, hub 085272950619 DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN, Dikontrakan rumah 2 kamar, ada garasi mobil, tempat aman bebas banjir dan jauh dari tsunami. Komp Perum Kharisma Permai Kubu Dalam. Hp: 0813 6305 8450 JASA PINDAH JASA PINDAH , Melayani jasa pindah rumah atau kost dan barang lainnya sekitar padang, bagi yang mau pindahan dapat menghubungi 085263194836 PINDAH KOS/RUMAH, melayani pindah rumah atau kosan, armada Colt SS 120, biaya soal kedua, segera hub 081374916148. >> Editor : Dodi Nurja

PENINGKAT KUALITAS BENSIN PENINGKAT KUALITAS BENSIN, norival adalah bioaditif bahan bakar, meningkatkan kualitas bensin menjadi setara dgn pertamax. Harga 45rb-100rb, hub 085274301234 KOMPUTER SOFTWARE SERVER PULSA MURAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang, hub : 07517055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/ komputer, game pc/android/ipad/ iphone, hub 081261888142 (SMS only) RAJAWALI MULTIMEDIACOMPUTER, menerima service komputer, laptop, printer, notebook, dll. Juga menerima ketikan, Jl. Jhoni Anwar No. 14 Lapai Padang, hub ikhsan 085274348890.

ORIGINAL INK, pusat isi ulang tinta dan toner printer. Jl Jhoni Anwar No. 6 Lapai padang( Dpn Griya Mawar Sembada Indah) telp 0751 7804691, 081363593522 MULTIMEDIA COMPUTER, penjualan computer baru & second, notebook, accessories computer, service dan networking. Jl. Jhoni Anwar Simp.

Kesehatan I No.1 telp 0751 8254848 JASA PIJAT YANTO MASSAGE, Klinik pijat tunanetra berpengalaman dan berijazah.

Melayani jasa pijat pria dan wanita, jemput antar. Jln.Alai Timur No.76 Kel. Alai Parak Kopi. Hp: 0813 6347 3707 KUCING PERSIA KUCING PERSIA, di jual Kucing Persian jantan, sudah vaksin, badan sehat, aktif, lincah, + vitamin umur 1,5th harga Rp.1.650.000, hub : 081399098490 >> Penata Halaman : Habli

S

G

12

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

Walikota Perintahkan Pemindahan TPSS PAYAKUMBUH, HALUAN — Walikota Payakumbuh, Riza Falepi memerintahkan agar Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) di pinggir jalan utama dalam kota Payakumbuh, terhitung Januari 2014 dipindahkan. Dinas Tata Ruang Kota dan Kebersihan (DTRK) yang bertanggung jawab dalam pengelolaan sampah, diminta sesegeranya mencarikan solusi terbaik, agar Payakumbuh terlihat lebih bersih sebagai penyandang Kota Adipura.

Menurut Riza Falepi ketika dihubungi di Payakumbuh, kemarin, sebuah pemandangan yang merusak mata, jika dipinggir jalan utama kota. Harusnya, TPSS seperti itu bukan berada di pinggir jalan utama, melainkan pada titik-titik tertentu yang tertutup.

Riza mengatakan, seharusnya sebelum pukul 07.00 WIB pagi, seluruh sampah yang berada di TPSS jalan utama, sudah bersih dari tumpukan sampah. Tapi, karena penjemputan sampah terlambat dilakukan armada truk sampah, karena harus mengelilingi kota, akhirnya di atas jam 07.00 WIB, sampah masih menumpuk di pinggir jalan utama. Sementara itu, Kepala DTRK Payakumbuh Ir. Zulinda Kamal, ketika dihubungi, tidak menampik kondisi TPSS yang berada di ruas jalan utama Payakumbuh. “Kita akan segera mengaplikasikan perintah walikota, dengan melakukan koordinasi dengan pihak terkait.

Pokoknya, DTRK akan mendapatkan solusi terbaik dalam penempatan TPSS,” kata Zulinda. (smt)

Dinkes Gelar Pengabdian Masyarakat LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 49 tahun 2013 ini, Pemkab Limapuluh Kota, menggelar apel gabungan di halaman kantor bupati Bukik Limau, Selasa (12/11). Sebelumnya dalam rangkaian peringatan HKN itu Dinas Kesehatan di daerah ini juga melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat di Kecamatan Bukik Barisan.

Bupati Limapuluh Kota, Alis Marajo selaku inspektur upacara ketika membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI, mengapresiasi jajaran petugas kesehatan utamanya yang mengabdikan diri di daerah terpencil. Begitu juga terhadap para kader kesehatan yang telah bekerja dengan sukarela meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Limapuluh Kota, dr. Prima Nofeki Syahrir, MM didampingi ketua panitia acara HKN ke 49 setempat, M Ali Akbar, S.Km menjelaskan, peringatan HKN ini menggelar sejumlah rangkaian kegiatan.

Kegiatan pertama berupa pengabdian ke tengah masyarakat di Nagari Baruah Gunuang dan Nagari Sungai Naniang, Kecamatan Bukik Barisan.

Dalam apel gabungan dilakukan penyerahan penghargaan juara 1 Tim UKS lomba sekolah sehat tingkat Nasional tahun 2013 (kategori pencapaian terbaik) untuk Puskesmas Koto Baru Simalanggang dan juara 1 tenaga para medis teladan (bidan) tingkat propinsi tahun 2013 bagi Della Zuliandi Putri, A.Mdn Keb. Sedangkan juara 1 tenaga gizi teladan tingkat Sumbar tahun 2013 diperoleh Maimurni, S.St. (h/zkf)

TERANCAM — Tugu PDRI yang dibangun untuk memperingati momen sejarah bangsa di Nagari Koto Tinggi, terancam oleh revitalisasi pasar.

Perencanaannya diguna tak mempedulikan nilai-nilai sejarah yang terabadikan lewat tugu ini.

DOKUMEN

Revitalisasi Pasar Ganggu Tugu PDRI LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Pembangunan Revitalisasi pasar Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, kabupaten Limapuluh Kota, cendrung mengganggu keberadaan tugu PDRI monumen sejarah perjuangan mempertahankan kemerdekaan dari penjajahan Belanda.

Bangunan tersebut dapat merusak pemandangan bagi pengunjung yang hendak berwisata ke Koto Tinggi.

Ironisnya, pembangunan pasar berada di dekat tugu

yang sedang dilaksanakan saat ini, dibiayai melalui dana APBN dari Kementerian Koperasi dan UKM RI senilai Rp900 juta. Pelaksana pekerjaan berdasarkan yang

tertulis di papan plank nama proyek yang terpampang di lokas tertulis, revitalisasi pasar nagari dikerjakan oleh Koperasi Serba Usaha KSU LKMA, Jesigo.

Berdasarkan pantauan Haluan yang berkunjung ke Koto Tinggi dua hari yang lalu, melihat dari dekat kondisi tugu PDRI. Lantai paving blok disamping tugu yang berada dekat pagar sudah ada yang dibongkar, diduga dampak dari pembangunan revitalisasi pasar nagari tersebut, sehingga

PABRIK KERTAS TELUR TERBENGKALAI

Perkembangan Ternak Unggas Tak Terpengaruh LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Perkembangan ternak unggas di Kabupaten Limapuluh Kota, setiap tahun terus meningkat, walau pengerjaan proyek pembangunan pabrik kertas telur yang ada di Nagari Mungka, Kecamatan Mungka belum rampung.

Namun di sejumlah kecamatan tidak mempengaruhi perkembangan peternakan unggas, utamanya ayam ras petelur.

Kepala Dinas Peternakan Limapuluh Kota, Priyadi Budiman yang dihubungi, Selasa kemarin di kantornya, menyebut, peningkatan jumlah populasi ternak unggas dan produksi telur di Luak nan Bungsu ini, tidak berkaitan erat dengan terbengkalainya pabrik kertas telur yang dibangun di sentra peternakan unggas Mungka.

Para peternak saat ini tidak merasa kesulitan untuk mendatangkan kertas telur, selain dipesan dari pabrik kertas telur yang ada di Sumatera Utara, juga produksi kertas telur lokal di Luak Limopuluah, seperti di Payobasuang, Kecamatan Payakumbuh Timur dan Bukik Limbuku, Kecamatan Harau, Limapuluh Kota.

“Perkembangan ternak unggas ayam ras petelur yang menggunakan kertas telur, tidak terkait langsung dengan pembangunan pabrik kertas telur yang terbengkalai. Walau daerah ini tidak punya pabrik seperti yang terjadi beberapa tahun lampau, tapi pertumbuhan populasi ternak unggas selalu meningkat setiap tahunnya,”ujar Priyadi Budiman.

Selama 3 tahun terakhir ini, tercatat jumlah populasi ayam ras petelur tahun 2011

sebanyak 4,6 ekor dan tahun 2012 diperkirakan melebihi angka 4,7 juta ekor ayam ras dan tahun 2013 mencapai 4 dengan menghasilkan sekitar 3,7 juta butir telur ayam perharinya. Hal tersebut disebabkan produksi ayam petelur paling tinggi 80 persen dari jumlah populasi.

Sesuai dengan Rencana Pembangunan Menengah Daerah (RPJMD) Limapuluh Kota, akhir tahun 2015 jumlah ayam ras petelur diharapkan mencapai 6 juta ekor. Melalui usaha peternakan unggas yang dikelola kelompok dan perorangan, berdampak positif bagi masyarakat sekitar. Terutama, jumlah pengangguran jadi berkurang akibat adanya lahan pekerjaan baru di sektor peternakan unggas dan dampak turunannya. (h/zkf)

Kolam Ikan Warga Diterjang Banjir PAYAKUMBUH, HALUAN — Akibat banjir, puluhan induk ikan dan ribuan bibit ikan nila, gurami, lele dan ikan mas, senilai lebih kurang Rp100 juta, milik Pokdakan Angin Timour dihanyutkan air. Petani ikan yang tergabung dalam Pokdatan Angin Timour Kelurahan Balai Jariang, Payakumbuh Timur, sedih. Pasalnya 8 kolam ikan mereka musnah dihanyutkan air, awal November lalu. Seluruh anggota, harus memulai usaha dari nol kembali. Sementara, dana untuk membeli bibit pun amat terbatas sekali.

Menurut Ketua Pokdatan Angin Timour, Anto Marta, induk ikan dan bibit ikan yang dipelihara kelompok, adalah

bantuan Pemko Payakumbuh.

Kelompok merasa malu untuk mengadu ke Pemko, namun Anto mengaku tidak akan menyerah dalam memelihara ikan, ungkap Anto, kemarin.

Dikatakan Anto, Pokdatan Angin Timor memperoleh bantuan dari Dinas Pertanian Payakumbuh tahun ini, berupa 63 induk gurami dan 5.000 bibit gurami, 2 paket induk lele (1 paket isi 60 ekor induk lele), 1 paket induk ikan mas.

Seluruh induk dan bibit dipelihara pada 8 kolam ikan milik Pokdatan pada satu kawasan. Ketika banjir melanda kolam ikan Pokdatan, nyaris seluruh induk dan bibit ikan dihanyutkan air. Hanya

tersisa, sekitar 1 paket induk lele sangkuriang. Induk lele inilah yang kini dikembangkan oleh Pokdatan Angin Timour.

Sekarang ini, seluruh anggota berjumlah 20 petani, secara bergotong royong memperbaiki kolam kelompok, selain memperbaiki kolam milik anggota yang berada di rumah masingmasing, yang juga terkena banjir.

Harapan Ketua Pokdatan, Anto Marta, salah satu cara untuk mengantisipasi banjir di areal persawahan dan kolam ikan penduduk setempat, seyogianya pintu air di Sungai Baih di Kelurahan Padang Alai, ketika hujan deras, dibuka lebih besar, guna menghindari luapan air pada sungai tersebut.(h/smt)

kemulusan bangunan terancam rusak.

Pemuka masyarakat Koto Tinggi, A.Dt.Bandaro Mudo, ketika diminta kementarnya, beberapa hari yang lalu di Koto Tinggi, menyatakan, keberadaan tugu PDRI monumen sejarah perjuangan itu, bakal dipadati sejumlah los dan kios, sehingga kelestariannya tidak terjamin lagi. Begitu juga dengan balai adat yang berada di dekat tugu juga akan terlindung oleh bangunan pasar.

Menurut dia, pembangunan pasar tersebut, sudah dijanjikan Pemkab Limapuluh Kota, melalui dana dari pusat, namun lokasi untuk pembangunan pasar nagari tersebut, tidak ditempat yang sekarang. Selain arealnya kurang mencukupi, lagi pula sudah berdiri bangunan tugu perjuangan PDRI yang sudah pernah dipugar.

“Kita sebagai anak nagari bersedia berpartisipasi mencarikan lahan yang mencukupi untuk pembangunan pasar tersebut, tapi berbagai pihak sudah menyetujui dilaksanakannya pembangunan revitalisasi pasar nagari di lokasi pasar lama tersebut, yang berada diatas lahan hibah yang diserahkan oleh datuk kaampek suku pesukuan Sipisang, N.Dt.Nompong kepada pemerintahan nagari,”ujarnya.

Dikatakan, walau sejumlah los dan kios di pasar nagari dibangun baru, namun jumlahnya sangat terbatas akibat kekurangan lahan, tak akan mampu menampung ratusan pedagang yang berdatangan dari Payakumbuh dan Limapuluh Kota, ke pasar yang diramaikan setiap hari Sabtu itu.

Sementara pembangunan pasar rampung, pedagang menggelar dagangannya disepanjang jalan, seputar pasar sampai ke tanjakan jalan arah ke Sungai Sirieh. Sehingga akitivitas mengangkut material untuk proyek pembangunan monumen PDRI yang berada di Jorong Sungai Sirieh terganggu, karena sisi kiri dan kanan jalan dipenuhi lapak dan tali temali tenda pelindung.

Sekdakab Limapuluh Kota, Yendri Thomas ketika dikonfirmasi di Sarilamak, kemarin, sekaitan dengan pembangunan pasar di dekat tugu mengakuinya. Pembangunan revitalisasi pasar nagari tersebut, merupakan pengganti los pasar lama yang sudah dimakan usia, tak mampu lagi menampung pedagang. Lagipula, ukuran los waktu itu dinilai tak sesuai dengan harapan pedagang.

Walau begitu proses pelaksanaannya akan ditanyakan kepada Kepala Koperasi, UKM dan Indag, sebutnya. (h/zkf)

Jemaah Haji Payakumbuh Tiba dengan Selamat PAYAKUMBUH, HALUAN — Meskipun terlambat 3 jam dari jadwal yang sudah ditetapkan, namun akhirnya jemaah haji asal Payakumbuh tiba dengan selamat. Rombongan jemaah haji Kota Payakumbuh semula dijadwalkan mendarat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Senin (11/ 11), sekitar ukul 11.00 WIB, namun baru bisa mendarat, pada pukul 02.00 dinihari, Selasa (12/11).

Kabag Kesra Setdako Payakumbuh, Yonrefli, S.Sos, MAP, di Payakumbuh, kemarin, mengatakan, meski telat 3 jam, tapi Alhamdulillah, seluruh rombongaan jemaah haji 240 orang itu, dalam kondisi sehat walafiat sampai di Ranah Minang.

Dini hari itu juga, seluruh rombongan yang didalmnya

termasuk didalamnya Ketua DPRD H. Wilman Singkuan, Sekretaris Dewan H. Atur Satria dan Kepala Kantor Lingkungan Hidup Hj. Prima Yanuarita, langsung berangkat menuju Payakumbuh dengan kendaraan bus yang telah disiapkan pemko.

Sampai di Payakumbuh, menjelang subuh, jemaah menunaikan shalat subuh berjemaah pada masjid terdekat di pusat kota Payakumbuh.

Menurut Kabag Kesra, Yonrefli, rencananya, Walikota Payakumbuh dan Wakil Walikota H. Suwandel Muchtar, akan menerima rombongan jemaah haji tersebut, dalam sebuah acara di Kantor Kementerian Agama Payakumbuh, Kamis (14/11).

Dalam acara tersebut, ke-240 jemaah haji langsung diserahkan ke pengurus IPHI dan menjadi anggota IPHI Payakumbuh.(smt)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

13

Kesemrawutan Pasar kian Memprihatinkan PADANG PANJANG, HALUAN — Walikota Padang Panjang Hendri Arnis mengajak seluruh masyarakat Kota Padang Panjang, khususnya pihak yang berkepentingan di kawasan pasar untuk melepaskan sikap egois demi terwujudnya ketertiban, kenyamanan, dan keamanan saat beraktivitas di seluruh kawasan pasar pusat Kota Padang Panjang.

299 PNS Bukittinggi Menerima Penghargaan BUKITTINGGI HALUAN — Untuk tahun ini, sebanyak 299 Pegawai Negri Sipil (PNS) di Pemerintahan Kota (Pemko) Bukittinggi menerima penghargaan Satya Lencana Karya Satya. Pemberian penghargaan tersebut merupakan suatu apresiasi terhadap PNS yang dinilai berhasil melaksanakan tugas dan amanahnya selama ini.

Penghargaan Satya Lencana Karya Satya dari Presiden Republik Indonesia itu, diberikan pada upacara peringatan Hari Pahlawan 10 Nopember yang disejalankan dengan Upacara Hari Kesehatan Nasional (HKN) dan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober, di halaman Kantor Balaikota Bukittinggi, Gulai Bancah, Selasa (12/11).

Pemberian Satya Lencana Karya Satya diberikan untuk tiga kategori, masing masing Satya Lencana Karya Satya XXX tahun sebanyak 217 orang, Satya Lencana Karya Satya XX tahun sebanyak 57 orang, dan Satya Lencana Karya Satya X tahun sebanyak 25 orang.

Khusus untuk Kota Bukittinggi, PNS yang berhasil tersebut tidak hanya menerima penghargaan, tetapi juga reward dalam bentuk uang dengan rincian nilainya Rp1.250.000, Rp1.000.000, dan 750.000 perorang, masing-masing untuk kategori XXX tahun. Sedangkan untuk kategori XX tahun dan X tahun, total dana untuk seluruh penerima mencapai RP300 juta lebih.

“Penghargaan ini sebagai bentuk komitmen kita dalam memberikan perhatian kepada PNS yang telah mengabdi dan berjasa untuk kota Bukittinggi. Disamping itu, mereka juga telah melaksanakan tugas dengan baik dan bahkan mereka juga menunjukkan prestasi, dan keberhasilan selama ini. Reward ini sekaligus wujud terima kasih kita terhadap mereka,” ungkap Walikota H. Ismet Amzis yang didampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) H. Yollis Andri, M.Pd usai upacara tersebut.

Dikatakannya, keberhasilan tugas pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan oleh Pemko Bukittinggi sangat ditentukan seluruh aparatur pada semua sektor. PNS sebagai bagian dari aparatur pemerintahan, merupakan ujung tombak dalam pelayanan tersebut.

Karena itu, Pemko Bukittinggi memiliki komitmen yang kuat bagaimana meningkatkan kompetensi dari seluruh PNS di jajaran Pemko Bukittinggi. Selain melalui pendidikan dan latihan, serta peningkatan kompetensi lainnya, upaya tersebut juga dilakukan dalam bentuk pemberian penghargaan dan reward, terutama sekali kepada PNS yang dinilai berhasil melaksanakan tugas dan amanahnya.

Dengan adanya penghargaan ini, lanjut Ismet, juga diharapkan dapat memotivasi peningkatan disiplin dan kinerja bagi PNS yang lain, sehingga mereka juga mampu mempersembahkan yang terbaik untuk Bukittinggi. Sebab, tantangan pelayanan kepemerintahan dan kemasyarakatan di era sekarang dan mendatang dituntut untuk lebih arif dan bijaksana. Makanya, kesiapan diri dan kompetensilah yang mampu menjawab tantangan itu.

Penghargaan dalam bentuk rewards langsung kepada PNS di Pemko Bukittinggi ini, baru pertama kali diberikan. Untuk itu, Ismet menegaskan, pihaknya akan memprogramkan secara berkelanjutan di masa datang. “Insyaallah tahun depan, kita beri lagi reward kepada PNS yang lain sesuai criteria dan keberhasilannya,” pungkasnya. (h/cw-tot)

PENGHARGAAN — Wako Ismet Amziz memberikan penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada PNS yang telah mengabdi selama sepuluh hingga tiga puluh tahun di Pemko Bukittinggi. RUDI GATOT

PDAM KOTA BUKITTINGGI

Siap Tanggapi Keluhan Pelanggan BUKITTINGGI HALUAN — Dengan keterbatasan debit dan sumber mata air PDAM Kota Bukittinggi, langsung tanggap untuk mengatasi keluhan pelanggan dan siap terjun ke lapangan untuk memastikan bahwa air tersebut sampai ke pelanggan, Hal ini disebabkan, karena kekurangan sumber mata air dan kebocoran pipa, sehingga pendistribusiannya secara bergiliran. Sistem pendistribusian air secara bergiliran di PDAM ini tergantung pada lokasi daerah, ada yang hidup selama 24 jam, ada yang hidup selama 8 jam sehari, dan ada yang kurang dari itu.

Kepada pelanggan PDAM yang interval giliran pendistribusiannya cukup lama, dianjurkan untuk membuat bak penampungan agar cadangan airnya tidak habis sampai pada giliran berikutnya.

Sebanyak 9.743 pelanggan yang aktif, PDAM dengan keseriusan dan amanah yang diberikan kepada Direktur PDAM Mursi Tahman ini, terbukti beberapa bulan terakhir keluhan pelanggan sudah sangat berkurang dalam artian bahwa satu atau dua keluhan pelanggan masih ada.

Belum optimalnya PDAM me-

menuhi kebutuhan air masyarakat Bukittinggi, dikarenakan belum adanya penambahan debit air dan sumber airnya yang masih mengandalkan dari Kabupaten Agam.

Disamping itu, masih banyak kebocoran-kebocoran pipa yang harus diatasi.

“Untuk mengatasi ini, kita rencanakan 2014 nanti akan ada pengantian pipa yang sudah tidak layak pakai dan mengoptimalkan sumber-sumber mata air yang sudah ada,” kata Drs. Murdi Tahman, M.Si, Direktur PDAM Kota Bukittinggi saat ditemui Haluan di kantornya, kemaren.

Dijelaskan Murdi, untuk saat ini PDAM lebih fokus mencari kebocoran-kebocoran pada pipa pendistribusian dan ini sangat membutuhkan waktu karena pipa tersebut berada pada daerah keramaian dan ada yang di bawah ruko atau dirumah masyarakat. Sementara itu, kebocoran yang dicuri oleh orang yang tidak bertanggung jawab saat ini sudah berkurang dan bagi yang ketahuan diterapkan sangsi yang tegas.

Ditambahkannya pencapaian pelayanan kepada masyarakat, PDAM mempunyai motto “Pelanggan puas karyawan sejahtera” ketika kepuasan itu mungkin dengan pelayanan dan

kebutuhan, mungkin dengan kebutuhan belum tercapai dan dalam pelayanan baru bisa terpenuhi, mungkin masyarakat butuh air selama 24 jam PDAM baru bisa memenuhi 8 jam, Inilah tugas PDAM menjelaskan kepada masyarakat tentang kondisi air, “Kita juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pelanggan yang telah membayar rekening tepat pada waktunya,” kata Murdi yang baru enam bulan menjabat sebagai Direktur.

Dijelaskannya, pemasangan pelanggan baru untuk sementara ini distop dulu, karena lebih mengoptimalkan pelayanan kepada pelanggan yang sudah ada. “Diimbau kepada pelanggan kami, jika ada pendistribusian air yang kurang lancar cepat dilaporkan ke kantor, supaya kami cepat mengambil tindakan,” tutupnya.

Ditambahkannya, bagi pelanggan PDAM yang ada masalah dengan airnya dapat menghubungi Kantor PDAM Kota Bukittinggi Jalan Panorama Nomor 7 Bukittinggi, telepon (0752) 21125 atau bisa menghubungi Direktur PDAM Hp.081266786408. (h/yusril)

“Kesemrawutan pasar sudah sangat memprihatinkan,” kata Hendri Arnis saat melaunching rencana aksi penataan dan penertiban seluruh kawasan pasar pusat kota setempat, Selasa (12/11), di Gedung M. Syafe’i.

Gagasan terkait munculnya rencana aksi penataan dan penertiban pasar, imbuh Hendri, antara lain muncul seiring dengan kian memburuknya kondisi lalu lintas, perparkiran, dan pedagang kaki lima (PKL) yang beraktifitas di seluruh kawasan pasar pusat Padang Panjang.

Dikatakan walikota, penataan dan penertiban seluruh kawasan pasar, merupakan masalah mendesak yang harus segera dituntaskan. “Kita mengimbau, mengajak dan berharap kepada seluruh pelaku pasar untuk bisa berperan aktif, mendukung dan dengan penuh kesadaran ikut mensukseskan rencana aksi penertiban ini. Baik itu para pedagang, ojek dan pelaku perparkiran.

Jangan egois, karena kondisi yang tidak nyaman ini, tentu akan mengganggu kepentingan orang banyak,” ajak Hendri.

Hendri mengatakan, tidak ada niat pemerintah untuk menggusur dan membunuh perekonomian masyarakat melalui aksi penataan dan penertiban parkir, ojek dan pedagang kaki lima tersebut.

Rencana itu, kata Hendri, tak lain bertujuan untuk mewujudkan ketertiban di seluruh kawasan pasar. Bahkan, sasaran akhir dari rencana ini adalah demi membaiknya perekonomian warga.

Selain walikota yang meresmikan langsung rencana aksi tersebut, juga tampak hadir segenap unsur Muspida diantaranya Ketua DPRD Kota Padang Panjang, Kapolres Kota Padang Panjang selaku Ketua Tim Terpadu Penataan dan Penertiban Pasar, Dandim 0307 Tanah Datar, pimpinan unit kerja dan kepala SKPD terkait, serta sejumlah perwakilan dari pihak pedagang.

Asisten II Setdako Padang Panjang, Sonny Budaya Putra dalam laporannya menyebutkan, dua masalah pokok yang tengah berkisar di Pasar Padang Panjang, diantaranya terkait wacana pembangunan pasar, serta upaya serius untuk mengatasi masalah kesembrautan pasar. Khusus kesembrautan, kata Sonny, setidaknya telah berimbas terhadap menurunnya jumlah pengunjung pasar dari waktu ke waktu.

“Adapun sasaran dari rencana aksi penertiban ini, antara lain demi terciptanya tertib lalu lintas di kawasan pasar, tertatanya lokasi parkir dan tempat berjualan, serta terwujudnya kenyamanan bagi pedagang dan pengunjung,” tandas Sonny. (h/yan)

>> Editor : Nasrizal

>> Penata Halaman : Syahrizal

14

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

Qari Juara Internasional Siap Dukung Sijunjung SIJUNJUNG, HALUAN — Dasrizal, qari peraih juara pertama MTQ ke-55 tingkat Internasional di Kuala Lumpur Malaysia, akan memperkuat kontingen Kabupaten Sijunjung di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XXXV tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kabupaten Pasaman Barat, 24 November s/d 1 Desember mendatang.

“Dasrizal, akan memperkuat kontingen Sijunjung pada MTQ ke-XXXV di Kabupaten Pasaman Barat,” kata Kepala Bagian Kesra Setdakab Amri Suza kepada Haluan di ruang kerjanya, baru-baru ini.

Amri Suza yang didampingi Kasubag Agama, Jufri mengatakan, peraih juara pertama di Cabang Tilawah Dewasa MTQ ke-55 di Kuala Lumpur Malaysia ini akan turun di Cabang Tilawah golongan Quraatul Quran Mujawad.

Menurutnya, meski Dasrizal merupakan qari peraih juara pertama MTQ ke-55 tingkat internasional, namun pria kelahiran Padang Lawas Nagari Padang Laweh Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung masih bisa mengikuti cabang yang diperlombakan di ajang MTQ ke-XXXV tersebut.

“Tidak ada larangan, qari juara internasional turun di ajang MTQ tingkat provinsi, asalkan yang bersangkutan tidak turun di golongan yang sama, dan usia tidak melebihi persyaratan yang telah ditetapkan panitia,” jelasnya.

Dia menjelaskan, batas usia maksimal cabang Tilawah golongan Quraatul Quran Mujawad, yakni 40 tahun kurang satu hari.

“Batas usia maksimal di cabang tilawah golongan Quraatul Quran Majuawad, 4o tahun kurang satu hari,” jelas Amri Suza lagi. Pada MTQ di Pasbar, kontingen Sijunjung akan menurunkan 41 qari dan qariah. Ke-41 qari dan qariah tersebut akan mengikuti delapan dari sepuluh cabang yang diperlombakan dalam alek keagamaan tersebut.

Delapan cabang yang akan dikuti, sebut Jufri, cabang Tilawah, Hifzil Quran, Tartil Quran, Khatil Quran, Tafsir Quran, Fahmil Quran, Syarhil Quran dan Khitab Standar. Sementara dua cabang lainnya, yakni cabang Menulis kandungan Alquran dan Khutbah Jumat, Sijunjung tidak ikut ambil bagian, karena qari dan qariah yang dipersiapakan usai melewati batas yang ditentukan.(h/azn)

Proyek PPIP di Tiga Jorong Dimulai SIJUNJUNG, HALUAN - Pelaksanaan kegiatan fisik program pembangunan infrastruktur pedesaan (PPIP) di tiga jorong di Nagari Pematang Panjang segera dimulai.

TEMU RAMAH — Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin menyalami para veteran dalam acara temu ramah dengan para veteran di Kabupaten Sijunjung, di Balairung Lansek Manih, Minggu (10/11). AZNELDI

BPCB Sumbar Gelar Sosialisasi Pelestarian Cagar Budaya SIJUNJUNG, HALUAN — Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Wilayah Sumatera Barat, Riau dan Kepulauan Riau akan menyelenggarakan sosialisasi pelestarian cagar budaya di balai pertemuan tabek perkampungan adat Padang Ranah Nagari Sijunjung, Selasa (19/11) pekan depan.

Kepala Dinas Pariwisata, Seni Budaya, Pemuda dan Olahraga (Parsenibudpora) Kabupaten Sijunjung, Aprizal membenarkan, BPCB Wilayah Sumbar, Riau dan Kepulauan akan mengadakan sosialisasi pelestarian

cagar budaya di Kabupaten Sijunjung.

“Benar, BPCB Batusangkar akan menyelenggarakan sosialisasi di perkampungan adat Padang Ranah Nagari Sijunjung,” kata Aprizal kepada Haluan di ruang kerjanya, Selasa (12/11).

Menurutnya, sosialisasi tersebut dalam rangka pelestarian cagar budaya di Kabupaten Sijunjung. Sosialisasi tersebut, katanya, akan dibuka Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Selasa (19/ 11) pekan depan, dan akan diikuti 50 peserta, diantaranya, anggota DPRD, Parsenibudpora, PU, Bapeda,

Lingkungan Hidup, Pemerintahan Kecamatan Sijunjung, Pemerintahan Nagari Sijunjung, LKAM Sijunjung dan pemilik rumah gadang.

Dalam sosialisasi tersebut akan disampaikan beberapa materi, yaitu UU Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, Kebijakan Dinas Parsenibudpora Sijunjung tentang pelestarian Cagar Budaya di Sijunjung.

Kemudian, perencanaan dan penganggaran pelestarian cagar budaya di Kabupaten Sijunjung dan tanaman lokal perkampungan adat Padang Ranah Nagari Sijunjung.(h/azn)

Tiga organisasi masyarakat setempat (OMS) telah mengajukan pencairan dana tahap pertama ke Satuan Kerja (Satker) di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sijunjung.

Wali Nagari Pematang Panjang April Marsal, mengatakan, tiga OMS di jorong penerima dana PPIP telah melengkapi administrasi untuk pencairanan dana tahap pertama.

“Tiga OMS, yakni OMS Jorong Koto Tangah, Pondok Jago dan OMS Jorong Sitampuang telah mengajukan dana tahap pertama ke Satker Dinas PU,” kata April Marsal kepada Haluan di ruang kerjanya, Selasa (12/11).

Bahkan, katanya, OMS di tiga jorong itu sudah melakukan pekerjaan pembersihan di lokasi kegiatan. Mereka secara bergotong royong membersihkan lokasi yang akan dijadikan pusat kegiatan PPIP. Ketua OMS Jorong Koto Tangah, A Pito Rajo mengatakan, pihaknya telah mengajukan pencairan dana tahan pertama sebesar Rp 100 juta ke Satker di Dinas PU Kabupaten Sijunjung.

Ia juga mengatakan, pihaknya sudah melakukan pekerjaan pembersihan di lokasi kegiatan. “Kami sudah mengajukan pencairan dana tahap pertama.

Bahkan, sambil menunggu dana keluar, kami sudah melakukan pembersihan lokasi,” katanya.

Tiga dari sebelas jorong di Nagari Pematang Panjang Kecamatan Sijunjung menjadi sasaran Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan (PPIP) tahun 2013. Ketiga jorong yang menjadi sasaran PPIP tersebut, yakni Jorong Koto Tangah, Jorong Pondok Jago dan Jorong Sitampuang.

Menurut April Marsal, program yang dananya berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) akan dimanfaatkan untuk pembangunan jalan rigit beton di tiga jorong tersebut.(h/azn)

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman :Rahmi

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

ADI SURYA PRATOMO

Berbagi Ilmu Bisnis di Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Adi Surya Pratomo,SE pengusaha yang sukses dalam usaha computer, berbagi ilmu suksesnya dengan para mahasiswa di Payakumbuh.

“Kalau memang mau jadi pengusaha, saya akan berbagi pengalaman,” kata ketua HIPMI yang juga mantan ketua KNPI ini.

“Untuk pengusaha tahap awal tak usah kita banyak teori, yang penting kita tak banyak fikir, kalau rugi, kalau gagal dan sebagainya.

Kita tak perlu p[intar, kalau terlalu pintar banyak pertimbangan.Jadilah kita menjadi orang yang membuka lapangan kerja, jangan berlama – lama menjadi anak buah,” kata Adi panggilan akrab.

Walikota Payakumbuh diwakili Drs. Edvianus asisten Pemerintahan, mengawali dengan undang – undang No 32/2004 tentang pemerintahan daerah, menjelaskan tentang pertumbuhan ekonomi Kota Payakumbuh sejak 2011 yang meningkat pada sektor pertanian, listrik, gas dan air bersih, serta sektor perdagangan, hotel, restoran, dan sektor jasa.

Bicara hambatan yang masih terjadi tentang keterbatasan SDM ( Sumber Daya Manusia ), namun untuk mengatasi hal itu diadakan usaha pengembangan kemampuan professional pelaku, melakukan perbaikan dan pengembangan pendidikan kewirausahaan, serta melakukan pelatihan managemen usaha.

Di akhir ceramah Advianus juga menyampaikan usaha – usaha mengatasi keterbatasan akses modal dan sumber pembiyaan, dengan persyaratan – persyaratannya.

Pertemuan dengan 3 nara sumber sejak pagi sampai siang Minggu kemaren karena penceramaha menyampaikan dengan variasi kocak, hingga berulang kali dapat hadiah tepuk tangan riuh, serta gelak tawa peserta seminar yang terdiri dari mahasiswa.

Ahmad Ihsan Ramosta, Qamarani Sandra Andresta, dan Annisa Zarmi Pratami selaku ketua panitia, sekretaris dan bendahara yang dihubungi jelang acara bubar menyebut acara yang digelarnya dan dihadiri juga oleh kawan – kawan dari Politeknik Unand Kampus Tanjung Pati, merasa puas, dan bertekat mengulang acara seminar ini.(h/snt).

Hari Ini, PNM Lepas Saham 5 BPRS JAKARTA, HALUAN — PT Permodalan Nasional Madani (Persero) berencana melepas kepemilikan saham (divestasi) beberapa anak usahanya berupa Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS).

Bambang Siswaji, Executive Vice President PT PNM bilang, anak usaha yang akan dilepas itu adalah; saham atas BPRS Haji Miskin (Padang); BPRS Ampek Angkek Candung (Padang), dan BPRS PNM Mentari (Garut).

Pelepasan saham akan dilakukan secara lelang, yang akan diselenggarakan pada 13 November 2013.

Setelah pelepasan saham di tiga BPRS itu selesai, maka PNM akan melakukan divestasi saham BPRS Al Salaam Amal Salman (Depok) dan BPRS Al Masoem yang di target tahun ini juga.

“Alasan PNM melakukan divestasi agar lebih fokus pada bisnis utama kami, yaitu pembiayaan langsung kepada usaha mikro melalui Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM),” jelas Bambang dalam siaran persnya, Senin malam (11/11).

Bambang menginformasikan, penyaluran pembiayaan mikro PNM melalui ULaMM sampai Oktober 2013 tercatat sebesar Rp 3,05 triliun atau tumbuh 12,3 persen dibandingkan dengan realisasi periode yang sama 2012 yang sebesar Rp2,7 triliun.

Kinerja positif pembiayaan ULaMM selaras dengan penambahan jumlah debitur yang tumbuh sebesar 17,98 persen, dari 59.852 pelaku usaha pada Oktober 2012 menjadi 70.615 pelaku usaha per Oktober 2013. (h/kcm)

15

KANWIL DJP SUMBAR - JAMBI

Lakukan Penagihan Pajak Serentak PADANG, HALUAN — Delapan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) di wilayah kerja Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sumatera Barat dan Jambi melaksanakan pekan penagihan pajak serentak kepada wajib pajak (WP), Rabu (13/11).

“Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka penegakan hukum (law enforcement) di bidang perpajakan.

Sekaligus u n t u k meningkatkan kepatuhan wajib pajak dalam pembayaran utang pajak,” ujar Kabid P4 Kanwil DJP SumbarJambi, Dadam Ramdani.

Menurutnya, pelaksanaan kegiatan itu serentak dilakukan di delapan KPP, yakni KPP Pratama Padang, KPP Pratama Bukittinggi, KPP Pratama Solok, KPP Pratama Payakumbuh, KPP Pratama Jambi, KPP Pratama Muara Bungo, KPP Pratama Bangko dan KPP Pratama Kuala Tungkal.

Pelaksanaan Pekan Penagihan Serentak tersebut meliputi, penyitaan harta kekayaan WP dan melakukan tindakan penagihan aktif lain terhadap WP yang mempunyai tunggakan pajak berupa penerbitan surat teguran, surat paksa dan lelang.

Sehubungan dengan hal itu Kabid P4 Kanwil DJP Sumbar dan Jambi mengimbau para WP untuk segera melunasi utang pajaknya yang telah jatuh tempo. Bagi WP yang ingin mengetahui jumlah tunggakan pajaknya dapat menghubungi KPP, tempat WP terdaftar.

Disebutkan Dadam Ramdani, untuk memenuhi target pencairan tunggakan pajak pada Kanwil DJP Sumbar- Jambi pada 2013, seluruh KPP di lingkungan kanwil ini akan melakukan beberapa hal, seperti imbauan dan pemanggilan terhadap WP yang mempunyai utang pajak.

Kemudian KPP akan melakukan penagihan pajak dengan surat paksa sesuai dengan Undang-undang Nomor 19 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 19 Tahun 1997 tentang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa. Ketentuan dalam aturan itu meliputi penyampaian surat paksa, penyitaan, pemblokiran rekening WP yang tersimpan di bank, pelelangan, pencegahan dan penyanderaan. (h/*)

MUIS, seorang pengusaha jangkrik di Jalan Muthmainnah, Jati, Padang.

Ternak Jangkrik Beri Keuntungan Besar PADANG, HALUAN — Jangkrik merupakan salah satu makanan yang disukai oleh berbagai macam jenis burung. Jangkrik tersebut bisa membuat burung semakin nyinyir dan suaranya pun akan semakin nyaring dan indah. Karena itu para kolektor burung suka memberi jangkrik pada hewan peliharaan mereka agar kicauan hewan peliharaan mereka lebih indah.

Ternyata, serangga yang berukuran kecil ini sekarang telah menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat. Muas (52) salah satunya. Muas telah memulai usahanya ini kira-kira sejak 2 tahun lalu. Sebelumnya Muas bekerja sebagai pengumpul besi-besi tua.

Tapi karena penghasilan usahanya tersebut semakin berkurang dari waktu ke waktu, akhirnya Muas membuat usaha ternak jangkrik.

Walaupun kecil, ternyata binatang ini dapat memberi keuntungan yang lumayan. Bibit/telur yang harganya Rp60.000 untuk satu onsnya, dapat menghasilkan beribu jangkrik dengan total berat 3 kg dalam jangka waktu 35 hari. Untuk 1 kg, jangkrik ini dijual dengan harga Rp80.000.

Meskipun jangkrik ini hanya berukuran sebesar kelingking orang dewasa, tapi binatang ini merupakan binatang yang rakus dan bersifat kanibal. Jika jangkrik kehabisan

makanan, maka ia akan memakan teman mereka sendiri. Karena itu Muis harus mencari sayur untuk makanan ternaknya setiap malam ke pasar.

“Memelihara jangkrik ini susah susah gampang, mengapa demikian?

Kandang jangkrik ini tidak boleh kosong dari makanan, kalau makanannya kurang, maka ia akan memakan temannya sendiri, dan tentunya pendapatan pun akan berkurang,” ungkap Muas.

Bukan hanya itu, jika memelihara jangkrik harus menjauhkannya dari mangsa-mangsanya. Diantaranya, burung, cicak, dan semut. Ternyata semut yang berukuran lebih kecil pun jadi musuh bagi jangkrik. Karena itu, jika kandang jangkrik dibuat pakai kaki, maka setiap kaki dari tempatnya tersebut harus diberi oli agar semut tidak bisa masuk ke kandangnya.

Kandang jangkrik ini bisa dibuat biasanya dengan ukuran 100 cm x 60 cm. Dan untuk alasnya biasanya peternak menggunakan alas telur agar serangga kecil tersebut dapat bersembunyi di dalamnya.

Hal unik lainnya, induk jangkrik yang berperan sebagai petelur, ternyata hanya mampu bertahan hidup setelah bertelur sebanyak sekali atau dua kali saja. “Jika telur jangkrik sudah diambil dua sampai tiga kali, maka induknya yang akan

bertahan hanya separuh dari jumlah yang dimasukkan,” pungkasnya.

Misalnya, jika awalnya induk jangkrik dimasukkan sebanyak 4 kg, maka jumlah yang tersisa setelah 3 kali pengambilan hanya berkisar antara 1 sampai 2 kg.

Telur jangkrik ini biasanya diambil setiap 4 hari sekali tiap kandangnya. Jumlah kandang petelur dan cara peternak untuk me-rolling pengambilan telur, merupakan salah satu faktor penentu untuk menentukan jumlah pendapatan yang diperoleh oleh peternak.

Adapun cara pemisahan telur dari pasir tempat bertelurnya tersebut adalah menggunakan air. Biasanya, telur jangkrik yang tidak bagus akan merapung. Tapi jika keadaan bagus, maka telur tersebut akan berada sedikit diatas pasir sewaktu direndam dalam air.

Setelah itu barulah telur-telur tersebut dikumpulkan dan disimpan di suatu tempat yang ditutup dengan kain. Biasanya, dalam waktu 5 hari telur jangkrik tersebut akan menetas, dan dilanjutkan lagi dengan perawatan seperti biasanya.

Muis mendirikan usahanya ini di Jalan Muthmainnah nomor 3.

Tepatnya, jika dari arah Jati, sebelum jembatan Taman Siswa belok kanan, dan tempatnya pas di balik rel yang ada di jalan tersebut.(h/mg-awa)

Lifebuoy Rayakan HCTS di Bukittinggi BUKITTINGGI HALUAN — Tahun ini , Lifebuoy kembali merayakan Global Hand Washing Day (Hari Cuci Tangan Sedunia), dengan mengedukasi dan mengajak lebih banyak orang untuk Cuci Tangan Pakai Sabun (CPTS), untuk meningkatkan Kesehatan.

Perayaan Hari Cuci Tangan Sedunia (HCTS) dilakukan melalui kemitraan dengan sector public melalui kegiatan mencuci tangan bersama dengan ribuan siswa SD di 10 Provinsi di Indonesia yaitu, Nusa Tenggara Timur, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan DKI Jakarta.

Khusus Untuk di Sumatera Barat (Sumbar), perayaan HCTS ini dirayakan bersamaan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-49, yang dipusatkan di pelataran Jam Gadang Bukittinggi akhir pekan lalu Ratusan Siswa SD se-kota Bukittinggi berkumpul di Pelataran

Jam Gadang untuk mencuci tangan bersama dan memberikan dukungan terhadap pogram social mission Lifebuoy dengan memberikan cap tangan mereka di kain putih yang telah dipersiapkan oleh panitia HCTS. Dalam acara HCTS ini di hadiri langsung oleh Direktur Penyehatan Lingkungan Dirjen P2PL Kementrian Kesehatan RI Wilfried Purba, MM, MKes, Asistant Brand Manager Lifebuoy PT Unilever Indonesia TBK Ivantius Limampauw, Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Pusat, Dr drg Zaura Rini Anggraeni MDS, para pengurus Unilever dan para pengurus Heartlndo, Walikota Bukittinggi Ismet Amziz, serta Kepala Dinas Kesehatan Bukittinggi Syofia Dasmauli.

Asistant Brand Manager Lifebuoy PT Unilever Indonesia TBK Ivantius Limampauw mengatakan, anak anak Indonesia adalah penerus bangsa yang sangat penting perannya dalam menciptakan Indonesia yang lebih baik

di masa depan. Untuk itu Lifebuoy terus berfokus membentuk kebiasaan CPTS terhadap siswa SD yang sudah mulai dilakukan dari tahun 2005 hingga sekarang.

Salah satu program edukasi CPTS Lifebuoy berfokus pada siswa SD dengan melakukan gerakan 21 hari (G21H), untuk membentuk kebiasaan CPTS di lima saat penting yaitu sebelum makan pagi, sebelum makan siang, sebelum makan malam, setelah dari toilet dan saat mandi.

Dari laporan UNICEF pada tahun 2012 lanjut Ivantius, terdapat 152.000 balita meninggal dunia di Indonesia.

Ini berarti 17 balita meninggal dunia setiap jamnya. Melihat tingginya angka kematian balita di Indonesia, Lifebuoy tergerak untuk melakukan pogram nyata yang dapat membantu balita mencapai usia lima tahun dan seterusnya di wilayah yang membutuhkan. Pogram ini dilakukan sejalan dengan kampanye global Lifebuoy yaitu Help a Child Reach 5.

“Kami mengajak seluruh anggota masyarakat untuk menjadi lebih peka kesehatan dan ikut ambil bagian memberikan dukungan dalam social mission Lifebuoy membentuk prilaku hidup bersih dan sehat.

Semangkin banyak dukungan yang diberikan, semangkin banyak pula jiwa yang terselamatkan dan terbantu untuk hidup lebih sehat,” Pungkas Ivantus.

Walikota Bukittinggi Ismet Amziz sangat menyambut baik kegiatan PT Unilever Indonesia TBK sebagai bagian dari kemitraan swasta dan public di Bukittinggi untuk mensosialisasikan gerakan CPTS tersebut.

“CPTS salah satu pilar prilaku hidup bersih dan sehat pada masyarakat terutama sekali terhadap siswa SD. Kita berharap kepada siswa SD yang hadir merayakan HCTS ini dapat menjadi contoh dan agen perubahan dilingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat luas,” pungkas Ismet. (h/cw-tot).

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman : Rahmi

16

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

BI Rate Naik Jadi 7,5 Persen JAKARTA, HALUAN — Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga acuan atau BI atau BI rate sebesar 25 basis poin menjadi 7,5 persen.

“Rapat Dewan Gubernur bulanan hari ini memutuskan menaikkan BI rate sebesar 25 basis poin dari 7,25 menjadi 7,5 persen,” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Difi A Johansyah kepada wartawan di Gedung BI, Selasa (12/11).

Sesuai dengan kenaikan BI Rate tersebut, lanjut Difi, BI juga menaikkan lending facility dari 7,25 persen menjadi 7,5 persen. Selain itu discount facility juga naik sebesar 25 basis poin dari 5,5 persen menjadi 5,75 persen.

Pertimbangan yang mendasari BI menaikkan BI rate menurut Difi adalah demi mengendalikan defisit neraca transaksi berjalan. “Pertimbangannya adalah untuk mengendalikan current account deficit ke depan,” kata Difi.

Dengan kenaikan BI rate ini, selama kepemimpinan Agus Martowardojo di bank sentral, bunga acuan ini sudah naik 5 kali. Yakni mulai 13 juni 2013 menjadi 6 persen dari 5,75 persen yang bertahan selama 14 bulan pada kepemiminan Darmin Nasution.

Kemudian pada 11 Juli naik menjadi 6,5 persen, 29 Agustus menjadi 7 persen, 12 September naik ke 7,25 persen, dan terakhir hari ini kembali naik menjadi 7,5 persen.

Asal tahu saja, Agus Marto resmi menggantikan menggantikan Darmin Nasution menjadi Gubernur BI pada 24 Mei 2013. (h/kcm)

OKTOBER 2013

Penjualan Daihatsu Capai Rekor Tertinggi JAKARTA, HALUAN — Untuk pertama kali sepanjang sejarah, penjualan bulanan Daihatsu melewati angka psikologis 20.000 unit pada Oktober 2013 lalu.

Wholesales Daihatsu mencapai rekor tertinggi sebanyak 20.445 unit dengan pangsa pasar 18% dari total pasar Oktober 2013 sebanyak 113.304 unit.

Demikian pula dengan retail sales Daihatsu Oktober 2013 sukses mencapai rekor tertinggi 17.210 unit atau 15,9% dari pasar retail nasional 108.252 unit.

Dengan demikian untuk periode Januari-Oktober 2013 wholesales Daihatsu mencapai 154.156 unit, naik 14% dibandingkan Januari-Oktober 2012 sebanyak 135.546 unit.

Sehingga pangsa pasar wholesale mencapai 15,1% dari total pasar nasional sebesar 1.021.583 unit selama 10 bulan pertama 2013. Sedangkan

retailsales Daihatsu untuk periode yang sama mencapai 146.854 unit, naik 9% dibandingkan periode yang sama 2012 sebanyak 134.231

unit. Sehingga pangsa pasar retailsales Daihatsu mencapai 14,8% dari total pasar nasional sebesar 990.009 unit.

Pencapaian ini mengukuhkan posisi

ALL NEW XENIA — Untuk pertama kali sepanjang sejarah, penjualan bulanan Daihatsu melewati angka psikologis 20.000 unit pada Oktober 2013 lalu. Wholesales Daihatsu JanuariOktober 2013 paling tinggi disumbang oleh All New Xenia sebesar 59.427 unit atau 38,55%.

wholesales dan retailsales Daihatsu pada ranking kedua market share dan volume penjualan otomotif nasional selama periode 10 bulan tahun 2013.

Wholesales Daihatsu JanuariOktober 2013 berturut-turut disumbang oleh All New Xenia sebesar 59.427 unit atau 38,55%. Disusul Gran Max Pick Up 39.497 unit atau 25,62% dan Gran Max Minibus 12.791 u n i t atau 8,30%.

S e hingg a total Gran Max menj a d i 52.288 unit atau 33,92%.

Terios menyumbang 21.817 unit atau 14,15%. Astra Daihatsu Ayla menyumbang 9.306 unit atau 6,04% disusul Daihatsu Sirion terjual 6.238 unit atau 4,05% dan Daihatsu

Luxio terjual 5.080 unit atau 3,30%.

Sedangkan untuk retailsales Daihatsu Januari-Oktober 2013 mencapai 146.854 unit terdiri dari All New Xenia 56.659 unit atau 38,58%. Gran Max Pick Up sebanyak 38.157 unit atau 25,98% dan Gran Max Minibus 12.564 unit atau 8,56%.

Sehingga total Gran Max terjual 50.721 unit atau 34,54%. Terios mencapai 21.304 unit atau 14,51%. Astra Daihatsu Ayla terjual 7.036 unit atau 4,79% serta Daihatsu Sirion terjual 6.119 unit atau 4,17% dan Luxio terjual 5.015 unit atau 3,41%.

“Kami bersyukur penjualan Daihatsu mendekati akhir tahun semakin meningkat.

Produk baru kami, Astra Daihatsu Ayla, mendapat sambutan yang baik dari masyarakat. Kami optimis penjualan Daihatsu 2013 akan mencapai target 165.000 unit.

Saat ini jumlah outlet Daihatsu sebanyak 206 outlet terdiri dari 122 outlet kategori VSP (penjualan Daihatsu baru, accessories, service kendaraan, serta spare part) dan 84 outlet kategori V (hanya melayani penjualan Daihatsu terbaru),” ungkap Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor. (h/vid)

Lima Produk Ford Kembali Raih Penghargaan PADANG, HALUAN — Prestasi tiada henti kembali diraih Ford Motor Indonesia (FMI) selaku agen tunggal pemegang merek (ATPM) di Tanah Air. Dari waktu

ke waktu, berbagai penghargaan terus diraih, seiring dengan perkembangan Ford di Indonesia.

Baru-baru ini, lima produk Ford berhasil dinobatkan

PRODUK Ford kembali raih penghargaan sebagai mobil terbaik tahun ini.

sebagai mobil terbaik (best car) pada ajang penghargaan Target Car Best Buy Award.

Secara total Ford Motor Indonesia mendapatkan 5 penghargaan untuk model-

model mobil yang ditawarkan pada saat itu.

Dimulai dari Ford Fiesta yang berhasil dinobatkan sebagai Best Small Hatchback. Prestasi ini menambah panjang daftar award yang telah diperoleh Ford Fiesta sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia pada November 2010 lalu.

Untuk model saloon, Ford Fiesta versi sedan berhasil menyabet penghargaan Best Small Saloon. Di Indonesia, versi sedan beredar dalam dua pilihan mesin, yakni tipe Trend 1400cc dengan transmisi manual dan tipe Sport 1600cc transmisi otomatis.

Tak ketinggalan Ranger yang dikenal sebagai kendaraan tangguh dan menjadi jagoan penjualan Ford di seluruh Nusantara. Ranger berhasil mengalahkan pesaingnya pada kategori kendaraan kabin ganda

(double cabin) dengan dinobatkan sebagai Best Double Cab. Dua penghargaan lainnya diberikan pada Ford Focus. Mobil canggih yang sarat dengan berbagai fitur terkini berhasil mendapatkan dua award sebagai Best Medium Saloon untuk Focus versi sedan dan Best Hatchback untuk Focus model hatchback yang biasa berkode 5 pintu.

Pada kesempatan lain, All New Focus juga berhasil

merebut Marketeer Award 2013 sebagai kendaraan yang unggul dalam hal iovasi.

Dengan demikian, sampai saat ini, di Indonesia saja All New Focus telah meraih total 12 penghargaan. Suatu prestasi yang bisa dibanggakan.

Pada masing-masing kategori diatas, produk Ford berhasil mengalahkan pesaing-pesaingnya dengan meraih semua penghargaan.

“Ini tentunya menunjukkan kualitas produk Ford diakui

>> Editor : Atviarni

sebagai produk terbaik di kelasnya,” bangga Muina Englo, Branch Manager Ford Padang.

Penghargaan ini juga akan menambah keyakinan konsumen untuk membeli dan memakai merek mobil Amerika ini. “Penjualan otomotif di Sumbar memang sedang lesu, namun dengan adanya produk berkualitas, diharapkan konsumen tidak salah memilih merek kendaraan,” pungkas Muina Englo. (h/ita/*)

>> Penata Halaman : Rahmi

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

17

KALAH DARI MU

The Gunners Tetap Pede Ujicoba, Argentina Tak Diperkuat Messi BUENOS, AIRES, HALUAN — Alejandro Sabella mengormasi bahwa Lionel Messi akan absen di dua laga ujicoba Argentina mendatang. Pelatih Albiceleste tersebut juga mengaku cemas dengan cedera anak asuhnya itu.

Messi mengalami cedera di paha kirinya saat membela Barcelona mengalahkan Real Sociedad 4-1 dinihari tadi. Di laga itu, pemain terbaik dunia empat kali ini cuma bermain di 20 menit pertama.

Barcelona menyatakan bahwa Messi menderita kerusakan otot femoral bisep di paha kirinnya. Dua cedera Messi sebelumnya juga adalah cedera yang sama namun ketika itu terjadi di paha kanan.

Saat ini Messi tengah menjalani pemeriksaan secara

menyeluruh namun mediamedia Spanyol memperkirakan bahwa striker 26 tahun ini akan absen tiga sampai empat pekan.

Dengan situasi ini, maka tidak mungkin bagi Messi bisa memperkuat Argentina menghadapi Ekuador pada 16 November serta Bosnia-Herzegovina tiga hari berikutnya.

“Kami sudah berbicara, itu jelas robekan. Kami akan menunggu pemulihan dia. Dia sudah dicoret,” ungkap pelatih timnas Argentina ini seperti dilansir Football Espana.

“Saya prihatin karena itu cedera di tempat yang sama.

Saya memang bukan seorang spesialis, tapi saya cemas ketika ada pemain yang cedera di tempat yang sama. Tapi kami harus optimistis dan kalem,” imbuh Sabella.(h/net)

Arsenal harus menelan kekalahan keduanya di Liga Inggris musim ini saat bertandang ke Old Trafford dengan skor 0-1, lewat gol mantan pemain mereka, Robin van Persie.

Kekalahan tersebut tak hanya memutus rentetan sembilan laga tak terkalahkan Arsenal di liga, tapi juga mengakhiri catatan tak terkalahkan mereka di 15 pertandingan tandang berturut-turut.

Sebelum takluk di markas MU, tim London utara ini terakhir kali kalah di kandang lawan adalah pada awal Maret silam, di markas Tottenham Hotspur.

Hasil tersebut juga membuat jarak mereka dengan Liverpool di urutan dua kini hanya dua poin, setelah sebelumnya selisih lima angka.

Selain itu, tiga angka yang diraih "Setan Merah" kemarin membuat tim asuhan David Moyes tersebut bisa menyodok ke peringkat lima, memangkas ketertinggalan dari Arsenal sampai cuma lima poin.

Kendati demikian, Vermaelen meminta rekan-rekannya

THOMAS VERMAELEN

LIONEL Messi Cedera

LONDON, HALUAN — Kekalahan dari Manchester United dinilai bek Arsenal Thomas Vermaelen bukan alasan untuk mulai bersikap panik. Faktanya, The Gunners masih di puncak klasemen sehingga harus tetap pede alias percaya diri. untuk segera melupakan hasil buruk tersebut karena apapun itu, Arsenal masihlah yang terdepan menuju titel juara.

Kenyataan bahwa musim baru berjalan 11 laga pun membuat bek 27 tahun ini merasa timnya perlu menjaga rasa percaya diri, demi mempertahankan posisi.

"Kami bertekad memenangi laga itu dan pergi ke Old Trafford untuk melakukannya.

Kami berjarak delapan poin dari MU saat menuju ke pertandingan tersebut dan punya kesempatan untuk memperlebarnya jadi 11 poin.

Agaknya itu adalah kesempatan yang hilang," ujar Vermaelen seperti dilansir situs resmi Arsenal.

"Tapi kami masih di puncak klasemen dan perlu menjaga kepercayaan diri yang kami punya selama beberapa pekan terakhir. Tidak ada alasan untuk hal itu berubah secara dramatis. Kami masih percaya diri bisa memenangi banyak laga dan perjalanan kami masih panjang," tegas bek internasional Belgia ini.(h/net)

Deschamps Pancang Target Menang PARIS, HALUAN — Tim nasional Prancis bakal melakoni leg pertama playoff Piala Dunia 2014 dengan bertandang ke Ukraina.

Pelatih Les Bleus, Didier Deschamps menuntut kemenangan dari laga tersebut.

Kalah bersaing dengan Spanyol di Grup I, Prancis harus merangkak melewati play-off untuk memperebutkan tiket tersisa ke Piala Dunia 2014. Hasil undian lantas mempertemukan Franck Ribery dkk dengan Ukraina.

Meski harus lebih dulu menjalani laga tandang, Les Blues menargetkan meraih kemenangan untuk laga tersebut. Meraih keungulan di Kiev akan melebarkan

jalan mereka menuju Brasil tahun depan.

“Sangat penting bisa berada di sana, terutama karena itu adalah Brasil.

Kami berhadapan dengan lawan yang obyetif. Sekarang kami ada di play-off.

Saya tidak pernah memikirkan kekalahan,” kata Deschamps kepada ESPNFC. Lolos ke Piala Dunia menjadi sangat penting buat Prancis karena di 2016 mereka dapat jatah jadi tuan rumah Piala Eropa.

Lolos ke Brasil disebut Deschamps menjadi bentuk persiapan mereka dan sekaligus membuka kesempatan buat para pemain muda untuk tampil di 2016.

Sementara bagi pemain senior Brasil mungkin akan menjadi event terakhirnya sebelum gantung sepatu.

“Itu sekaligus menjadi persiapan menuju Piala Eropa 2016 di Prancis.

Bukan semata-mata sebuah anekdot untuk ikut serta pada Piala Dunia,” tegasnya. (h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syahrizal

18

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

Perbakin Sawahlunto Gelar Turnamen Tembak SAWAHLUNTO, HALUAN — Jelang dikukuhkan, Persatuan Olahraga Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) Kota Sawahlunto menggelar turnamen menembak, dengan peserta yang melibatkan pelajar dan masyarakat umum ‘Kota Arang’.

Iven yang dipusatkan di Lapangan Tembak Pesat Gatra Polresta Sawahlunto itu, akan menjadi bagian dari persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumbar mendatang. Perbakin Sawahlunto menjadikan ajang tersebut, sebagai penjaringan bibit atlet.

“Turnamen ini, merupakan bagian dari persiapan menghadapi Porprov Sumbar yang akan dipusatkan di Kabupaten Dharmasraya, tahun 2014 mendatang,” ujar Kapolresta Sawahlunto, AKBP. M. Syafrial. SIK, kepada Haluan, Selasa (12/11).

Pria pehobi fotografi yang didampingi Wakapolres Kompol. Budi Siswono tersebut mengatakan, ajang yang akan diselenggarakan selama tiga hari tersebut, dilaksanakan dari 15 hingga 17 November yang diikuti lebih dari 200 peserta masyarakat umum dan pelajar.

M. Syafrial mengatakan, persyaratan peserta untuk pelajar, harus berbadan sehat, memiliki senjata dengan jenis hunting kaliber 4,5 mm, serta membawa dua rangkap foto copy kartu pelajar. Sedangkan untuk umum, selain berbadan sehat juga mempunyai senjata.

Sekretaris Perbakin Sawahlunto, Gusrial mengatakan, sebelum iven digelar, akan dilakukan peresmian lapangan tembak. Khusus untuk pengukuhan Perbakin Sawahlunto, akan langsung dilakukan Pengurus Perbakin Sumbar.

“Sebelum turnamen, akan dilakukan pengukuhan pengurus Perbakin Sawahlunto, yang dilanjutkan dengan peresmian lapangan tembak Pesat Gatra, yang berada di belakang markas Polresta Sawahlunto,” ujar Gusrial.

Komunitas Pemburu Sawahlunto, dipastikan akan mengirimkan sedikitnya 61 anggotanya dalam turnamen menembak yang diselenggarakan Perbakin tersebut.

“Komunitas kami, akan mengirimkan 61 anggota untuk ikut ajang menembak perdana ini,” ujar Boim, Humas Komunitas Pemburu Sawahlunto.

Sementara itu, Walikota Sawahlunto Ali Yusuf mengatakan, pemerintah akan selalu mendukung pengembangan semua cabang olahraga. Meski demikian, hal itu harus didukung dengan program dan perencanaan yang harus dibuat oleh setiap pengurus cabang olahraga.(h/dil)

SEMEN PADANG PILIH KUOTA EMPAT PEMAIN ASING

David Pagbe Dipastikan Bertahan PADANG, HALUAN — Teka-teki tentang posisi David Ngan Pagbe di barisan pertahanan Semen Padang FC, terjawab sudah. Manajemen Semen Padang FC memastikan mantan pemain Persikabo Bogor itu tetap jadi benteng Kabau Sirah menghadapi LSI 2014 mendatang.

“Manajemen memutuskan menggunakan kuota maksimal penggunaan pemain asing, yakni empat pemain. Hal ini sudah sesuai dengan ketentuan PSSI. Jadi untuk posisi Pagbe bisa dipastikan aman dan kami sudah berkomunikasi dengan yang bersangkutan. Untuk posisi striker, kami masih menunggu kedatangan dua orang pemain Brasil untuk dilihat kemampuannya oleh pelatih,”kata CEO Semen Padang FC, Erizal Anwar saat dihubungi Haluan, kemarin malam.

Hanya saja, Erizal masih memilih tutup mulut soal identitas kedua pemain asal Brasil yang akan didatangkan ke Padang itu.

Pihaknya sudah berkomunikasi dengan sang pemain dan mereka akan datang ke Padang. Ia meyakinkan pemain itu punya kemampuan yang baik dan bisa bersaing. “Tapi tentu kita masih perlu melihat kemampuan dia yang sebenarnya. Pelatih dan manajemen akan melihat langsung,”katanya.

Karena PSSI menetapkan penggunaan pemain saat bertanding hanya tiga pemain asing saat pertandingan, menurut Erizal, pihaknya akan menyiasati hal itu sesuai dengan kebutuhan saat pertandingan. “Itu semua tergantung pada lawan yang dihadapi. Jika tim membutuhkan striker, maka salah satu pemain asing akan tak masuk dalam line up. Demikian juga sebaliknya. Jika tim butuh kekuatan di sektor belakang, maka striker atau Yu Hyunkoo akan diistirahatkan. Tapi itu nanti tergantung kepada

kebutuhan pemain yang akan ditetapkan pelatih,”kata Erizal Soal staf pelatih sendiri, ia menjelaskan pihaknya masih menunggu regulasi terbaru dari PSSI soal licence asisten pelatih. PSSI, kata Erizal menetapkan harus memiliki licence B AFC. Dari kandidat yang kami miliki, belum ada yang punya itu. Yang paling dekat adalah Welliansyah karena dia memiliki licence kepelatihan A Nasional.

“Sebelumnya, memang ada penyetaraan antara sertifikasi pelatih A Nasional dengan B AFC. Tapi saat ini tidak lagi. Kami harus menunggu perkembangan karena PSSI dikabarkan akan membuka waktu untuk pelatih mengantongi sertifikat B AFC,”sebutnya.

Sementara, untuk posisi yang ditinggal Vendri Mofu, pihaknya kini membangun komunikasi dengan gelandang Pelita Bandung Raya, Eka Ramdani. Menurutnya, Eka cocok untuk mengisi posisi yang ditinggal Mofu karena mobilitasnya tinggi. “Eka masih berada di Singapura untuk sebuah pertandingan. Kami berharap, ini (negosiasi) dengan Eka akan semakin dekat sehingga komposisi pemain makin komplit,”harap Erizal Ditanya soal Titus Bonai, Erizal mengaku sebelumnya ia sudah berkomunikasi dengan mantan striker Persipura Jayapura itu. Saat itu, Tibo mengaku akan sign kontrak di hadapan sang istri. Untuk kepastian itu, manajemen menanti kehadiran Tibo pasca memperkuat Timnas di China.(h/mat)

KEJURNAS — Atlet panjat tebing dari salah satu perguruan tinggi tengah berupaya menaklukkan papan buatan pada Kejurnas Panjat Tebing antar perguruan tinggi. RIVO SEPTI ANDRIES

LIGA PENDIDIKAN KOTA PADANG

Ratusan Pemanjat Ikut Kejurnas Panjat Tebing

SMA 5 Bantai SMA 4, 8-0

PADANG, HALUAN— Puluhan atlet panjat tebing menunjukkan keahliannya di papan panjat tebing Kampus Politeknik Negeri Padang, Selasa (12/11). Atlet tersebut mengikuti kejuaran nasional panjat tebing tingkat perguruan tinggi se Indonesia yang diadakan dari 11-15 November.

Panitia pelaksana Kejurnas Panjat Tebing Hadinul mengatakan, kejurnas tersebut diikuti lebih dari 80 peserta dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia.

“Saat ini sudah banyak yang mendaftar, diantaranya dari Babel, Aceh, Riau, dan

perguruan tinggi di luar pulau sumatera,” terangnya.

Ditambahkannya, kejurnas panjat tebing merupakan bagian dari acara pekan kegiatan mahasiswa Politeknik Negeri Padang.

Pertandingan yang dimulai pada pukul 10.00 WIB itu dibuka dengan kelas Lead Putra. Sejumlah atlet terlihat kesulitan ketika poin-poin di papan panjat tebing diberi jarak agar peserta mampu mengatasinya.

Namun dari sejumlah atlet tak banyak yang sampai pada puncak, bahkan ada yang baru naik tetapi sudah kesulitan dan

mundur.

Atlet dari Universitas Negeri Riau M Syahrul Rozi terlihat santai menguasai poin dan jalur panjat tebing tersebut. Perlahan tali yang terikat dibadannya digantungkan pada carabiner untuk menjaga keselamatan,namun menjelang puncak tangan Rozi tidak berhasil menjangkau poin teratas.

Panjat tebing merupakan salah satu olahraga ekstrim di alam bebas. Pada tahun 1960 an mulai digunakan oleh pasukan TNI AD untuk latihan, lalu berkembang sampai saat ini. (h/rvo)

PADANG, HALUAN – Perhelatan Liga Pelajar Kota Padang memasuki hari kedua dengan mempertandingkan 20 pertandingan tingkat SMP dan SMA di Lima lapangan, yakni dua lapangan UNP, PSTS Tabing, GOR H Agus Salim dan lapangan Brandon.

Setelah menggelar pertandingan pembuka yang bersifat eksebisi, panitia pelaksana menggelar 12 pertandingan tingkat SMP dan delapan pertandingan tingkat SMA. Tak ada kejutan yang mencolok.

Hanya saja, runner up LPI tingkat Padang tahun sebelumnya, SMA 7, kandas dari tim SMA 2 dengan skor 2-3.

Di tingkat SMP, tim SMP Semen Padang yang difavoritkan jadi juara, hanya berhasil bermain imbang dengan tim SMP 15 Lubuk

Buaya, 1-1. Pada pertandingan yang dilangsungkan di lapangan PSTS Tabing ini, selain laga tersebut tim SMP 5 berhasil meraih poin penuh setelah mengalahkan SMP 8 dengan skor 1-0. Sementara tim SMP 4, kalah dari SMP Adzkia dengan skor 2-3.

Di lapangan H Agus Salim, tim SMA 5 sukses membantai tim dari Lubuk Begalung, yakni SMA 4 dengan skor 8-0. Di pertandingan lain di tempat yang sama, SMA Pembangunan UNP sukses meraih kemenangan sebenarnya atas SMTI dengan skor 2-0. Sebelumnya di laga eksebisi, tim ini juga menang 1-0. Sementara itu, tim sekolah binaan Depag, MAN 3 dan MAN 1, harus saling mengalahkan. MAN 3 menang 1-0 atas tim MAN 1. (h/mat)

>> Editor : Rakhamtul Akbar

>> Penata Halaman : Syahrizal

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

19

WABUP Syahrul, Ketua DPRD Yulianto dan Muspida terlihat kompak saat upacara Hari Pahlawan.

KETUA TP PKK Ny Nina Bahar terlihat khusuk saat peringatan Hari Pahlawan di halaman kantor bupati.

BUPATI H. Baharuddin R bersama Kapolres AKBP Sofyan Hidayat dan Muspida terlihat kompak seusai upacara Hari Pahlawan.

PERINGATAN HARI PAHLAWAN KE-68 DI PASAMAN BARAT

Nilai-nilai Kejuangan Tidak Boleh Dilupakan PARA pejuang terlihat khusuk saat mendengar pidato bupati H. Baharuddin R.

BUPATI Baharuddin R berdialiog bersama pejuang penuh kekeluargaan.

UPACARA Peringatan Hari Pahlawan ke 68 yang jatuh pada tanggal 10 November lalu, dan peringatannya bersamaan dengan Hari Kesehatan Nasional ke 49 tahun 2013 yang dilaksanakan Senin 11 November, di halaman kantor bupati Kabupaten Pasaman Barat berlangsung khidmat.

Hadir dalam upacara hari pahlawan itu, Wakil Bupati H. Syahrul, Ketua DPRD Yulianto, Kapolres AKBP Sofyan Hidayat S,Ik, dan Muspida lengkap, kepala SKPD dan, tokoh masyarakat.

Peringatan H a r i Pahlawan di halaman kant o r

bupati itu dihadiri seribu lebih peserta yang terdiri dari jajaran aparat pemerintahan, veteran, pelajar/mahasiswa dan organisasi kepemudaan di daerah itu.

Bupati Pasaman Barat Drs. H. Baharuddin R yang bertindak sebagai inspektur upacara menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggitingginya kepada seluruh pejuang/veteran dan tenaga medis/ kesehatan atas segala ikhtiar, kepedulian d a n perhatian yang telah diberikan d a l a m p e m bangunan kesejahteraan masyarakat selama ini.

Peringatan hari pahlawan ke 68 yang mengangkat tema “Pahlawanku Idolaku” itu sebut bupati, adalah untuk mengingatkan kembali kepada semua pihak dan generasi muda khususnya sebagai penerus cita-cita bangsa, agar nilai-nilai kejuangan yang telah dibangun tidak boleh dilupakan sampai kapanpun juga.

“Tema ini sengaja kita angkat, karena kita semua menyadari bahwa dinamika perubahan yang berkembang dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara saat ini masih menyisakan berbagai permasalahan seperti, kemiskinan, keterlantaran, pengangguran, korban bencana, konflik antar warga dan masalah-masalah lain yang dapat mengganggu kelangsungan keharmonisan berbangsa dan bernegara di semua aspek,” tukas Baharuddin.

Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, semua komponen harus bahu-membahu bersama melakukan segala upaya agar impian dan harapan menjadi negara Indonesia yang berdaulat, adil, makmur, dan sejahtera menjadi kenyataan.

“Modal sosial yang harus kita perkuat adalah menjaga jati diri sebagai bangsa yang kuat dan kokoh, harmonis di dalam bingkai NKRI. Kita harus memaknai peringatan hari pahlawan bukan hanya sekedar ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, tetapi sekaligus sebagai refleksi tehadap keyakinan jati diri bangsa yang bermartabat diinspirasi oleh para pejuang kita yang telah gugur di medan laga,” tambah bupati.

Sementara tema hari Kesehatan Nasional tahun ini, ujar Bahar, adalah “Indonesia Cinta Sehat” dengan subtema “Masyarakat sehat, Jaminan Kesehatan Nasional Bermanfaat.

HKN ke 49 tahun ini, ujar bupati, bertujuan untuk mengenalkan jaminan kesehatan nasional kepada seluruh rakyat Indonesia sehingga masyarakat dapat memperoleh manfaat kesehatan sekaligus sebagai momentum penekanan terhadap preventif dan promotif.

Disebutkan Baharuddin, jaminan kesehatan nasional adalah perlindungan kesehatan agar memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan

dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayarkan pemerintah.

“Melalui tema ini diharapkan semua pihak dapat berbenah dan mempersiapkan diri untuk memberikan pelayanan terbaik melalui kemudahan akses dan mutu pelayanan kepada masyarakat. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa meridhoi upaya yang mulia kita untuk tetap cinta sehat dengan berperilaku sehat, berperan aktif menciptakan lingkungan sehat dan dapat menjangkau pelayanan kesehatan yang adil dan merata sebagai kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas SDA kita,” tambah Baharuddin.

“Akhirnya, marilah kita terus membangun Pasaman Barat tercinta ini berlandaskan semangat kepahlawanan, jiwa yang sehat dan keagamaan yang kuat sehingga kesejahteraan rakyat dapat terus ditingkatkan berkesinambungan.Semoga Allah SWT selalu senantiasa memberikan petunjuk, bimbingan ridho-Nya bagi kita semua,” ujar Bupati Baharuddin mengakhiri. ***

H. BAHARUDDIN R

BUPATI Baharuddin R memberikan penghargaan kepada ibu-ibu pejuang dalam peringatan Hari Pahlawan.

SUASANA penaikan bendera merah putih saat peringatan hari pahlawan berlangsung khitmad.

BUPATI Baharuddin R menyalami peserta upacara.

BUPATI Baharuddin berpose bersama seusai berdialog dengan pejuang 45 dan veteran di kediaman bupati Pasbar.

JAJARAN PNS memberikan penghormatan bendera merah putih dengan khusuk saat penaikan bendera hari pahlawan.

PARA pejuang 45 dan pejuang kesehatan berpose bersama bupati seusai menerima piagam penghargaan dari bupati Baharuddin. >> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Syahrizal

20

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

EMBUNG TAK BERFUNGSI

250 Hektare Sawah Terancam Kekeringan Bupati dan Ketua Bappeda Ikut Diklat di Harvard University PAINAN, HALUAN — Bupati Pessel H Nasrul Abit dan Ketua Bappeda Pessel Zefnihan mendapat kesempatan mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) di Harvard University di Amerika Serikat, yang dilaksanakan atas kerja sama Badan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Dalam Negeri RI dengan Harvard Kennedy School of Government Harvard University tahun 2013.

Dijelaskan Ketua Bappeda Pessel Zefnihan, diklat tersebut untuk mendorong optimalisasi pencapaian tujuan otonomi daerah, khususnya penyediaan pelayanan publik yang lebih berkualitas dan berorientasi pada pemenuhuan kepuasan publik sebagai pelanggan. (h/mjn)

PLTMH Belum Berfungsi Maksimal PAINAN,HALUAN — Masyarakat Nagari Muara Air Kecamatan Bayang Utara (Bayu) mengeluh akibat belum bisa menikmati arus listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro ( PLTMH) yang ada di nagari tersebut secara maksimal.

“Saat ini kemampuan daya listrik sangat terbatas. Sesuai hasil musyawarah pembangunan nagari (musrepemnag), dana PNPM-MP tahun 2013 akan diarahkan untuk pembangunan peningkatan daya kemampuan PLTMH agar lebih memadai, sebagai penunjang perekonomian masyarakat,” kata Camat Bayu Asril Pitir.

Selama ini yang menjadi kendala bagi masyarakat, keterbatasan listrik menghambat pertumbuhan perekonomian masyarakat.

Nagari Limau Limau juga mengarahkan untuk pembangunan yang sama yaitu peningkatan daya PLTMH dan perbaikan saluran irigasi.

Kedua nagari yang bertetangga tersebut merupakan daerah yang jauh dari pusat ibu kabupaten Pessel yaitu berada pada perbatasan Pessel dengan Solok, sehingga masyarakat terpaksa hanya mengandalkan kemampuan PLTMH untuk kebutuhan keluarga, dan masyarakat masih bersyukur pemerintah telah membangun tenaga listrik di nagari mereka. (h/mjn)

Masyarakat Goro Bangun Masjid Taqwa PAINAN, HALUAN — Masyarakat Kampung Tanjung Kenagarian Nanggalo Tarusan Pessel sedang giat melaksanakan gotong royong (goro) kelanjutan pembangunan Masjid Taqwa, Minggu (3/11). Pelaksanaan pembangunan sarana ibadah tersebut dikerjakan secara bertahap melalui swadaya masyarakat.

Masjid Taqwa merupakan sarana ibadah dan Taman Pendidikan Alquran (TPA) dan Madrasyah Diniyah Awalaiyah (MDA) bagi warga Kampung Tanjung Nanggalo Tarusan. Kondisi masjid yang sempit perlu perluasan agar tidak ada kendala dalam melaksanakan ibadah termasuk pendidikan agama bagi anak usia dini.

Wali Nagari Nanggalo Tarusan Pessel Yulhelfian menilai, budaya gotong royong masih kental di tengah masyarakat, terbukti tingginya partisipasi masyarakat terbukti dalam setiap kegiatan goro yang dilaksanakan diikuti sekitar 200 orang warga memberikan partisipasinya.

“Tidak heran warga Nanggalo peduli terhadap lingkungannya, berbagai pembangunan yang dilaksanakan merupakan hasil musyawarah bersama antara pemerintahan nagari, ninik mamak, tokoh masyarakat dan masyarakat setempat,” katanya. (h/mjn)

KANTOR DI RUMAH — Salah satu kantor pemerintahan wali nagari pemekaran di Pessel terpaksa menempati rumah penduduk akibat belum adanya bangunan kantor yang representatif. M JONI

BANTUAN PEMERINTAH PUSAT

Rp 1,6 Miliar untuk Pembangunan SMA 2 Sutera PAINAN, HALUAN — Pesisir Selatan dapat bantuan sosial dari pemerintah untuk pembangunan gedung SMA 2 Sutera sebesar Rp1,6 miliar. Bantuan tersebut merupakan anggaran APBN tahun 2013 yang dialokasikan untuk pembangunan gedung SMA 2 Sutera yang saat ini masih menumpang di shelter Ampiang Parak.

Kepala Dinas Pendidikan Pessel Rusmayul Anwar, Selasa (12/11), di Ampiang Parak saat peletakan batu pertama pembangunan SMA 2 Sutera menyebutkan, pemerintah nagari Ampiang Parak dan masyarakat setempat telah menyedian lahan untuk pembangunan SMA 2.

“Pelaksanaan pembangunannya telah dimulai semenjak dilaksanakannya peletakan batu pertama oleh Bupati Nasrul Abit, Selasa (12/ 11). Letak SMA 2 tersebut di Padang

Tae, Nagari Ampiang Parak,” katanya menjelaskan.

Dikatakannya, pada tahap petama pembangunan gedung sekolah tersebut, pemerintah membangun ruang belajar sebanyak tiga lokal, labor, kantor dan prasarana lain.

“Dana Rp1,6 miliar tersebut memang belum dapat merampungkan sarana dan prasarana sekolah, namun dana ini hanyalah dana awal dan setelah itu pembangunanpun dilanjutkan lagi,” katanya.

Disebutkannya, saat ini jumlah rombongan belajar disekolah itu berjumlah enam rombongan yang terdiri dari dua lokal kelas I, dua lokal kelas II dan dua lokal kelas III. Sementara itu, saat ini siswa SMA 2 Sutera masih menumpang di shelter Ampiang Parak yang berada di kawasan Podok Pesantren Darussalam.

Bupati Pessel Nasrul Abit dalam kesempatan peletakan batu pertama menyebutkan, pembangunan SMA 2 Sutera didasari pada kebutuhan warga untuk mengeyam pendidikan di SLTA. “Lulusan SLTP di Sutera sangat banyak, sementara SMA hanya satu dan berada di Surantiah. Oleh karena itu perlu ada sebuah SMA di Ampiang Parak guna menampung lulusan SLTP di sana,” katanya menjelaskan.

Disebutkannya, maka setelah berjalan selama tiga tahun dan menumpang di shelter Ampiang Parak, pemerintah mengajukan permohonan ke pemerintah pusat untuk pembangunan gedung SMA 2 Sutera. “Mudah-mudahan dalam waktu cepat pembangunan tahap pertama selesai dan anakanakdapat menempati gedung baru,” katanya. (h/har)

Gara-gara Beda Persepsi, APBD Telat Disusun PAINAN, HALUAN — Wakil Bupati Pessel H Editiawarman mengakui, keterlambatan proses penyusunan APBD Pessel akibat adanya perbedaan persepsi di tubuh SKPD di lingkungan Pemda Pessel dalam menetapkan azas dan prinsip dalam sistem penganggaran.

Dalam kegiatan sosialisasi pedoman penyusunan anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pessel tahun 2014 yang diikuti seluruh SKPD yang ada di lingkungan Pemda Pessel, wabup mengatakan, keterlambatan APBD tersebut harus ditangani dengan cermat, agar tidak mengang-

gu jalannya roda pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kepada masyarakat.

“Mestinya kualitas pelayanan dari aparatur pemerintah perlu ditingkatkan, terutama dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, sebagai abdi negara tentu merasa bertanggung jawab dengan etos kerja yang tinggi,” kata Editiawarman.

Selama ini, katanya, masih ada tudingan masyarakat bahwa kinerja aparatur Pemda Pessel terkesan buruk. Untuk mengatasi pa dangan miring masyarakat terse-

but, tentu dituntut kualitas kerja dan setiap aparatur dapat bekerja secara profesional.

Sosialisasi pedoman penyusunan APBD tahun 2014 meliputi sinkronisasi kebijakan pemerintah daerah dengan pemerintah pusat, prinsip penyusunan dan kebijakan penyusunan, teknik penyusunan dan hal khusus lainnya yang merupakan pokok-pokok kebijakan sebagai arah petunjuk bagi penyelenggara pemerintah daerah dalam proses penyusunan, pembahasan dan penetapan APBD Pessel.(h/mjn)

Wabup Ajak Pemilih Pemula Gunakan Hak Pilih PAINAN, HALUAN — Wakil Bupati Pessel H Editiawarman mengajak masyarakat yang sudah memiliki hak pilih, terutama pemilih pemula, yaitu para siswa setingkat SMA yang sudah berusia 17 tahun, ikut bertisipasi dalam memberikan hak suaranya pada Pemilu 2014 mendatang dan jangan menjadi golongan putih (golput).

Hal itu disampaikan pada pelaksanaan sosialisasi terhadap pemilih pemula tentang Pemilu 2014, yang digelar pada setiap Unit

Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan di Pessel.

Diharapkan, para pemilih pemula dapat memahami dan menentukan hak pilihnya serta tidak bakal menemui kendala di lapangan.

Para peserta dari UPTD Pendidikan Kecamatan Batang Kapas terdiri dari siswa SMA yang berasal dari utusan Kecamatan IV Jurai, utusan SMA Batang Kapas dan SMA kecamatan Sutera.

Untuk UPTD Kecamatan Bayang,

pesertanya siswa SMA Tarusan, SMA Bayang Utara, SMA Bayang.

Kemudian untuk UPTD Pendidikan Kecamatan Ranah Pesisir dengan peserta dari siswa SMA Lengayang, SMA Linggo Saribaganti, siswa SMA Ranah Pesisir.

Untuk UPTD Pancung Soal dengan peserta siswa SMA Air Pura, siswa SMA Pancung Soal. Sedangkan UPTD Lunang dengan peserta siswa SMA Basa Ampek Balai Tapan, siswa Lunang Silaut dan siswa SMA dari Kecamatan Lunang. (h/mjn)

PNPM MPD

40 Orang Ibu Putus Sekolah Dilatih Menjahit

SESUDUT pemandangan kondisi ruas jalan di simpang tiga Pasar Baru Bayang Pessel yang rawan kecelakaan. Kawasan ini membutuhkan pembangunan tugu pembatas jalan. M JONI

PAINAN, HALUAN - Sekitar 250 hektare lahan persawahan milik masyarakat terancam kekeringan, akibat tidak berfungsinya embung Batu Kucing di Kampung Rawang Kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan.

Sumber air sawah terpaksa mengharapkan air hujan.

Faktor yang membuat embung tersebut tidak mampu mengairi lahan persawahan disebabkan adanya kebocoran, kondisi ini mengakibatkan masyarakat terpaksa menggarap sawah mengandalkan turunnya hujan, dengan masa panen hanya dapat dilakukan 1 kali dalam setahun, padahal bila irigasi berfungsi dengan baik masa panen bisa dilakukan 2 kali atau 3 setahun.

Pembangunan embung yang menelan dana sekitar Rp4 miliar dilaksanakan pada tahun 2008 lalu, sampai saat ini belum bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, bahkan terkesan kurang menjadi perhatian pemerintah.

Salah seorang warga kampung Rawang, Ani (37), mengakui, para petani kesulitan turun ke sawah akibat tidak berfungsinya irigasi dari embung Batu Kucing. Masyarakat berharap agar embung yang kondisinya rusak itu bisa diperbaiki oleh pemerintah.

Sekretaris Badan Musyawarah Nagari (Bamusnag) yang juga ninik mamak Nagari Surantih, Rustam Dt Malintang Bumi, mengatakan, bila kondisi embung tidak diperbaiki sejak dini tentu akan sulit bagi masyarakat untuk meningkatkan perekonomian mereka, pasalnya hasil produksi tani merupakan sebagai tulang punggung kehidupan masyarakat, apalagi mayoritas sumber pendapatan masyarakat berasal dari hasil pertanian sawah.(h/mjn)

PAINAN, HALUAN — Sebanyak 40 orang ibu putus sekolah di Kecamatan Lunang Kabupaten Pesisir Selatan saat ini mengikuti pelatihan keterampilan menjahit dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat.

Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat-Mandiri Pedesaan (PNPM-MPd) 2013.

“Pelatihan menjahit tersebut agar terbuka lapangan kerja bagi masyarakat, apalagi saat ini sangat

dibutuhkan kreativitas masyarakat dalam memperbaiki ekonomi dengan mengembangkan usaha secara mandiri dan mendatangkan hasil serta mampu memenuhi kebutuhan keluarga,” kata Camat Lunang Ali Nasril.

Dalam kondisi saat ini, katanya, tanpa adanya usaha tentu akan membuat ekonomi semakin terpuruk bahkan bisa membuat kemiskinan yang berkepanjangan, maka sangat dibutuhkan keterampilan yang cukup

untuk menghindari jatuh kemiskinan dan pengangguran.

Salah seorang pelatih, warga setempat, Dewi, yang telah memiliki pengalaman dalam bidang menjahit menerapkan pola pelatihan dengan berbagai motif pakaian wanita dan pria.

Diharapkan bagi mereka yang telah mengikuti pelatihan ini akan tumbuh usaha menjahit sebagai sumber pendapatan ekonomi masyarakat. (h/mjn)

PARA nelayan sedang panen ikan di pantai Carocok Tarusan Pessel, dengan hasil yang menggembirakan. M JONI

CURAH HUJAN TINGGI

Masyarakat Diminta Hati-hati Konsumsi Air Bersih PAINAN, HALUAN — Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan Syahrial Antoni, mengingatkan, agar masyarakat dapat mengonsumsi air bersih di dalam keluarga, pasalnya air yang sudah tercemar akan dapat mengundang berbagai penyakit yang dapat membawa korban jiwa.

Dijelaskan Antoni, dalam kondisi saat ini, curah hujan tinggi, tentu air akan tercemar, maka masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan agar terhindar dari penyakit, dengan tidak meminum air yang tidak jelas kebersihannya.

“Penyakit yang sering terjadi akibat air tercemar (kumuh) yaitu penyakit diare dan mutaber, bila sudah ada tanda terserang penyakit tersebut agar segera mendatangi tenaga medis di Puskesmas atau rumah sakit,” katanya.

Menurut Antoni, selain penyakit diare, masyarakat juga harus hati-hati terhadap demah berdarah dengue (DBD), karena nyamuk akan berkembang biak pada air bersih yang tergenang, yang tidak langsung bersentuhan dengan tanah.

Pengalaman selama ini, katanya, ketika musim hujan masyarakat sering diserang penyakit demam berdarah.

“Kasus DBD selama ini hampir merata terjadi di Pessel, maka pihak Puskesmas diminta untuk selalu mensosialisasikan kepada masyarakat tentang bahaya DBD yang dapat mengancam keselamatan jiwa, memberikan penyuluhan dengan mobil keliling dan melakukan pencegahannya,” kata Antoni.

Kepada masyarakat juga diminta untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan serta menjaga air yang akan dikonsumsi tetap bersih terhindar dari pencemaran.

“Untuk mengatasi kasus DBD tentu setiap masyarakat membiasakan hidup bersih serta membiasakan menguras bak air, menguburkan keleng bekas yang kemungkin diduga nyamuk bersarang dan berkembang biak, menutup air yang akan dimasak agar nyamuk tidak bisa berkembang biak. (h/mjn)

>> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

21

Finalis Bintang Radio Dikirim ke Papua

HUURIYAH ‘Aathifah Faatin (16) dan Novrio Irawan (22) terpilih mewakili Sumbar dalam ajang Bintang Radio tingkat nasional dan ASEAN yang diselenggarakan di Provinsi Papua pada 18-24 November 2013 mendatang. Sepasang penya-

nyi ini terpilih setelah melalui seleksi ketat yang dilaksanakan LPP RRI Bukittinggi.

Nama Huuriyah ‘Aathifah Faatin dan Novrio Irawan sudah tidak asing lagi dalam ajang Bintang Radio, karena sepasang

penyanyi ini sebelumnya juga pernah mengikuti ajang yang sama pada tahun sebelumnya.

Huuriyah ‘Aathifah Faatin atau yang akrab disapa Thifa adalah seorang penyanyi asal Kota Payakumbuh yang saat ini masih duduk

dibangku 11 unggulan 5 di SMA Negeri 2 Payakumbuh.

Tak hanya di ajang Bintang Radio, tapi Thifa juga tercatat pernah menjuarai beberapa lomba nyanyi.

Contohnya, pada bulan April 2013 lalu Thifa terpilih sebagai juara pertama Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat provinsi Sumbar dan menjadi utusan Sumbar pada FLS2N tingkat nasional pada Mei 2013 di Kota Medan.

Pada ajang lomba lagu solo song di Pekan Budaya Sumbar 2013 di Kota Padang, Thifa juga sukses memboyong piala setelah menyabet juara kedua.

Tak hanya itu, Thifa juga pernah menjuarai lomba nyanyi tingkat SMA se-Sumbar yang diselenggarakan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) di Universitas Negeri Padang (UNP).

Berkat predikat juara itu, Thifa langsung ditawarkan untuk masuk Jurusan Sendratasik FBS UNP tanpa tes.

Dilihat dari bakatnya, semenjak kecil anak pertama dari tiga bersaudara itu memang telah memiliki bakat menyanyi semenjak kecil. Dimana ada pelatihan dan lomba nyanyi di Sumbar, pastilah Thifa tidak pernah absen. Meski demikian, Thifa mengaku tidak bercita-cita jadi penyanyi, malah ingin menjadi dokter spesialis kandungan.

Sementara itu, Novio Irawan atau yang akrab disapa Rio juga kelahiran Kota Payakumbuh yang sering menjuarai lomba nyanyi. Memiliki bakat dari kecil, Rio telah mengikuti lomba nyanyi semenjak SD. Bahkan ketika menginjak kelas 3 SD, Rio berhasil menyabet juara tiga di Kota Padang dalam ajang lomba lagu anak Sherina.

Pada tahun 2010, Rio yang berstatus mahasiswa Jurusan Tekhnik Industri Universitas Andalas (Unand) Padang ini sukses menjadi juara pertama dalam lomba lagu minang se-Sumbar

yang dilaksanakan di FBS UNP. Pada Festival Teluk Bayur pada April 2013 lalu, Rio juga berada di podium teratas.

Sama seperti Thifa, meski memiliki bakat menyanyi dari kecil, namun Rio tidak bercita-cita menjadi penyanyi, karena menurutnya menyanyi adalah suatu hobi. Ia lebih tertarik untuk menjadi insinyur Tekhnik Industri.

Terkait terpilihnya sepasang penyanyi ini untuk diutus ke Papua, Kepala Stasiun LPP RRI Bukittinggi Fitra Widjaja mengatakan, bahwa sepasang penyanyi ini terpilih setelah melewati seleksi ketat melalui empat tahap, diantaranya tahap audisi di tiga kota di Sumbar, Bukittinggi, Padangpanjang dan Payakumbuh, yang diikuti 160 peserta. Tahap audisi itu sendiri telah dilaksanakan pada tanggal 12-26 Oktober 2013 lalu.

Setelah melewati tahap audisi, selanjutnya peserta

menempuh tahap semifinal pada 28 Oktober 2013 yang menyaring 29 peserta, serta tahap final pada 2 November 2013, yang mengapungkan tiga pasang finalis sebagai juara.

Dari tiga pasang itu, dewan juri kemudian mengevaluasi kembali dan mengkaji masing-masing kelebihan dan kelemahan ketiga pasang finalis itu, sehingga terpilih Huuriyah ‘Aathifah Faatin dan Novrio Irawan yang akan diutus ke Papua Jayapura.

“Mereka akan berangkat ke Papua pada 16 November 2013. Seluruh biaya akomodasi yang ditimbulkan akan ditanggung oleh LPP RRI Bukittinggi,” ujar Fitra Widjaja.

Fitra mengatakan, sepasang finalis saat ini terus dilatih oleh komposer yang telah berpengalaman, mulai dari teknik vokal, penguasaan panggung, seni gerak, karakter, serta motivasi yang sangat diperlukan untuk berkompetisi di tingkat nasional. (h/wan)

TIGA MINGGU DITAHAN

Suami Kangen Edies Adelia Sammy Simorangkir Tak Mau Pasang Target SAAT ini usia penyanyi Sammy Simorangkir sudah memasuki kepala tiga. Meski demikian, ia mengaku tidak mau menargetkan menikah. Sammy takut dengan kenyataan yang tidak sesuai dengan apa yang diinginkan.

“Enggak ada target, takut,” aku mantan vokalis Kerispatih itu saat dijumpai di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (11/11).

Hingga kini Sammy tetap berusaha mencari pendamping hidup yang bisa menyayangi dirinya dan kedua orang tuanya. “Kalau dikasih cepat mah mau aja, cuma karena belum dikasih Tuhan yang terbaik, iya lakukan apa yang bisa manusia lakukan terbaik aja,” katanya.

Meski mengaku sudah dekat dengan seorang perempuan, pria kelahiran 8 September 1982 itu masih belum mau melangkah lebih jauh ke jenjang yang lebih serius. “Pilihan sih pastinya ada, tapi kan yang disetujui ortu, yang bisa membawa kita lebih baik belum,” pungkasnya. (h/kpl)

Martabak Bikin Derby RomeroFebby Akur LAYAKNYA pasangan kekasih yang lain, Derby Romero sempat bertengkar dengan sang pacar, Febby Blink.

Namun, dia mengaku punya cara untuk membujuk sang kekasih saat terlibat pertengkaran.

Derby mengaku hanya perlu menyiapkan martabak untuk sang kekasih agar pertengkaran mereka mereda.

“Tinggal beli martabak, urusan kelar,” ucap Derby saat ditemui di kawasan Tambun, Bekasi, Jawa Barat, Senin (11/11).

Sementara Febby yang ditemui di tempat yang sama, merasa beruntung memiliki kekasih Derby yang memang sangat perhatian. Mereka mengaku, setiap bertengkar tidak sampai berlarut-larut.

“Kami sih sebenernya jarang berantem juga. Kalau pun berantem saja kadang suka kewata-kewata,” tandas Derby. (h/kpl)

SUAMI Edies Adelia, Ferry Setiawan ditahan pihak polisi pada 17 Oktober 2013 saat setibanya dari Singapura, karena diduga melakukan penipuan rekan bisnisnya dengan modus investasi penjualan batu bara senilai Rp 45 miliar. Sejak itu pula Edies tidak pernah bertemu suami tercinta.

Saat memenuhi paggilan pihak kepolisian, Edies tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk menemui sang suami dan melepas rindu. Maklum hampir 3 minggu tidak bertemu.

Dalam kesempatan itu Ferry mengutarakan rasa kangennya.

“Kangen saja sama saya katanya. Sudah lama nggak bertemu,” ujarEdies usai diperiksa di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (11/11). Meski sudah tiga minggu berada di tahanan Polda Metro Jaya, menurutEdies, suaminya dalam kondisi sehat.

Sebagai istri, Edies akan menjadi orang pertama yang akan selalu mendukung suaminya.

“Alhamdulillah suami saya baik dan sehat,” ucapnya. (h/kpl)

Hukuman Dul Tak Bisa Digantikan Ahmad Dhani PENYIDIK Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menegaskan tidak ada pelimpahan hukuman yang dijatuhkan terhadap Abdul Qodir Djaelani (Dul) pada orang tuanya, musisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty.

Berkas perkara Dul kini telah dilimpahkan ke pihak Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

“Dalam Undang-Undang Lalu Lintas tidak tertulis adanya pengalihan (hukuman) pada orangtua.

Pihak Bapas juga telah menyerahkan kesimpulan kepada polisi,” ungkap Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Sambodo Purnomo di kantor Subdit BinGakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (11/ 11).

“Jadi yang menjadi tersangka, tetap yang dihukum, yaitu AQJ (Dul),”

tegasnya.

Putra bungsu Ahmad Dhani tersebut dijerat Pasal 310 ayat 4 jo ayat 3 jo ayat 1 Undang-Undang No. 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara.

“Namun karena tersangka masih di bawah umur maka diberlakukan ancaman hukuman separuh dari yang maksimal,” tandasnya.

Sebelumnya pasca kecelakaan itu terjadi, ayah Dul, Ahmad Dhani sempat mengatakan pada Seto Mulyadi, selaku pemerhati anak, bahwa dirinya siap menggantikan hukuman anaknya.

“Mas Dhani menegaskan kenapa harus AQJ yang dihukum, bukan dia sebagai orangtua. Menurut Dhani, kesalahan tetap ada pada orangtua,” kata Seto menirukan ucapan Dhani. (h/kpl)

Dwi Andhika Alih Profesi Sukses menjadi seorang aktor, model dan presenter tidak membuat Muhammad Dwi Andhika merasa cepat puas. Kini ia menjajal profesi baru sebagai sutradara.

“Sebenarnya sudah mulai tiga tahun lalu (jadi sutradara). Buat saya ini merupakan plan kedua di dunia entertain dan Alhamdulilah selama ini tawaran banyak,” kata Dhika disela peluncuran album perdana Deden Brennan di kawasan Dharmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (11/11).

Pada kesempatan itu pria kelahiran Bandung 3 April 1986 ini mengenalkan hasil karyanya dalam menyutradarai videoklip solois Deden Brennan yang berjudul ‘Cinta Palsu’.

“Dia (Deden) ini penyanyi >> Editor : Devi Diany

Bali, untuk video klip ini kita ngobrol dulu. Gue nggak hanya sekedar konsep, intinya gue pasti brainstorming dulu, gue lihat temanya dan gw perhatikan step by step-nya karena kalau awalnya saja bikin mood penonton boring mereka nggak bakalan lihat akhirnya,” papar bintang film ‘Surat Kecil Untuk Tuhan’ itu.

Meski baru belajar, namun artis yang mengawali karir lewat acara Planet Remaja ANTV itu mengaku sudah banyak mendapatkan ilmu penyutradaraan.

“Disini gue bisa belajar bagaimana merasakan sebuah tim menghasilkan karya karena sebagai serang artis terkadang kita nggak tahu susahnya dibelakang layar,” tutur Dhika. (h/inl) >> Penata Halaman : Rahmi

22

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

Pariaman Juara Umum Pekan Budaya Sumbar 2013

Masjid Babussalam Mulai Dibangun PARIAMAN, HALUAN — Masjid Babussalam Desa Palak Aneh Kecamatan Pariaman Selatan, mulai dibangun. Pembangunan itu ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Walikota Pariaman Mukslis R, Jumat (8/11).

Masjid berukuran 20 x 20 meter persegi yang dibangun dengan anggaran Rp 1,5 miliar itu, dibangun oleh perantau Palak Aneh, Dasril.

Dasril menyebutkan, pembangunan masjid itu direncanakan selesai dalam setahun, dan seterusnya diserahkan kepada masyarakat.

“Kehadiran Masjid Babussalam di Desa Palak Aneh tentu memberi kemudahan bagi masyarakat setempat yang melaksanakan ibadah keagamaan,” kata Walikota Pariaman Mukhlis R. Masyarakat setempat diminta mendukung pembangunan masjid ini dan mengelolanya secara baik, sehingga pembangunan berjalan lancar, cepat selesai. (h/tri).

Perda RTRW Disosialisasikan PARIAMAN, HALUAN — Sebanyak 2000 peserta dari berbagai unsur di Kota Pariaman mengikuti sosialisasi peraturan daerah (Perda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) 2010-2030, di aula Kantor Balaikota, Kamis (7/11).

Peserta terdiri dari Ketua DPRD, kepala SKPD, camat, kepala desa/ lurah, Ketua KAN se Kota Pariaman, tokoh masyarakat, organisasi masyarakat/pemuda/profesi/akademisi, dan lainnya.

Kegiatan yang digelar Pemerintah Kota Pariaman itu untuk menyamakan persepsi terhadap esensi penyelenggaraan ketataruangan di wilayah Kota Pariaman, juga penyelarasan perencanaan tata ruang dengan provinsi Sumatera Barat dan kabupaten yang berbatasan langsung.

Dengan sosialisasi ini diharapkan instansi dan masyarakat serta swasta, memperoleh informasi mengenai rencana tata ruang wilayah Kota Pariaman 20 tahun ke depan, juga untuk menyatukan persepsi dan pemahaman stakeholder terhadap perencanaan, penataan, pengawasan dan pengendalian pemanfaatan ruang kota.

Kegiatan sosialisasi juga dilakukan untuk menghimpun aspirasi, saran, masukan dari stakeholder guna kesempurnaan Perda RTRW Kota Pariaman tahun 2010-2023.

“Rencana tata ruang wilayah mempunyai posisi strategis dalam pembangunan,” kata Kepala Bappeda Kota Pariaman Yaminurizal, mewakili walikota di Pembukaan Sosialisasi Perda tentang RTRW tahun 20102030.

Menurut dia, kebutuhan RTRW saat ini merupakan kewajiban daerah yang harus ada karena berimplikasi pada pembangunan sektoral dan lintas sektoral.

RTRW menggambarkan tentang kondisi ideal rencana pemanfaatan ruang bagi semua aspek di Kota Pariaman.(h/tri).

BPBD Adakan Simulasi Tanggap Darurat Gempa dan Tsunami PARIAMAN, HALUAN — BPBD Kota Pariaman bersama stakeholder terkait dan organisasi kemanusiaan, melaksanakan kegiatan simulasi tanggap darurat gempa dan tsunami, di SMK Negeri 1 Pariaman, Air Santok Kecamatan Pariaman Timur, Kamis (7/ 11).

Dalam simulasi itu, lokasi SMK Negeri 1 Pariaman, Air Santok, langsung dijadikan sebagai posko induk tanggap darurat.

“Simulasi yang dilakukan, hanya sebagai upaya untuk mengurangi risiko dan dampak bencana yang terjadi akibat gempa dan tsunami,” ujar Efendi Jamal, yang mewakili walikota dalam arahannya di kegiatan tersebut.

Dalam mengatasi masalah yang timbul akibat bencana, sangat diperlukan jalinan kerjasama dengan semua komponen masayarakat, organisasi ataupun lembaga.

“Yang namanya bencana, dampaknya sangat besar, memberikan kerugian yang cukup signifikan bagi manusia dan lingkungan, dalam mengatasi dampak inilah diperlukan kebersamaan untuk mengatasinya,” ujar Efendi Jamal.

Kepala BPBD Kota Pariaman Asrizal, mengatakan, masyarakat harus peduli dan ikut berpartisipasi dalam penanganan bencana, untuk mempercepat pemulihan.

Simulasi diikuti lebih kurang 405 peserta, terdiri dari 155 personel, dan 250 masyarakat diantaranya dari Desa Naras 1, Cimparuah, Koto Marapak, Aia Santok dan Kelurahan Kampung Pondok. Kodim 0308 Pariaman, Polres Pariaman, Satpol PP Kota Pariaman, BPBD Kota Pariaman, PMI Kota Pariaman, SAR Kota Pariaman. (h/tri).

BATU PERTAMA — Walikota Pariaman Mukhlis Rahman meletakan batu pertama pembangunan Masjid Babussalam, Desa Palak Aneh, Kecamatan Pariaman Selatan, Jumat (8/11).TRISNALDI

KB Pria Semakin Diminati Masyarakat anak lebih dari dua, tak ada penyakit turunan, usia tidak lebih dari 42 tahun dan memang berencana tidak ingin punya anak lagi.

Dalam upaya pencapaian target MOP di Kota Pariaman, sangat didukung oleh kelompok KB Pria dan kegiatan TMKK atau TNI Manunggal KB Kes, termasuk dalam kegiatan yang kini sedang berjalan.

Dijelaskan juga oleh Yutiardy, kelancaran kegiatan yang telah dilakukan sehingga target demi target bisa dicapai, itupun tidak terlepas Sementara tahun 2013 ini, dari dari peran PKK KB-KES. Hingga kini persoalan pelik yang target 30 peserta, hingga September, ditemui terhadap peserta KB pria, sudah menjadi 39 peserta.

Kepala BP2KB Kota Pariaman, belum ada. “Belum ada keluhan yang Yutiardi kepada Haluan, Jumat (8/ kita terima terkait soal KB tersebut,” 11), menyebutkan, sasaran untuk katanya.

Metoda Operasi Pria (MOP) atau KB pria itu adalah telah mempunyai

PARIAMAN, HALUAN — Peserta KB Pria di Kota Pariaman terus naik jumlahnya. Tahun 2012, target untuk Medis Operasional Pria (MOP) hanya 15 peserta, realisasinya menjadi 30 peserta.

Hasil Tes CPNS Diumumkan Awal Desember

vasektomi hanya menghambat saluran spermatozoa (vas deferens) yang membawa sperma keluar.

Operasi ini biasanya dilakukan di klinik atau rumah sakit dengan melibatkan pemotongan dan mengikat mati (cauterizing) saluran sperma.

Program MOP ini kini digencarkan khususnya melayani pada suami dari pasangan usia subur yang tidak menginginkan bertambahnya jumlah anak mereka. Akan tetapi ketika pria yang bersangkutan tidak menginginkan anak lagi maka pria yang memasang alat tersebut bisa mencabutnya kembali.

Vasektomi ini, merupakan cara berKB yang paling efektif bagi pria, disamping memiliki efek samping dan tingkat kegagalan sangat kecil serta berjangka pajang. (h/tri).

Dinas PU Masih Fokus Bangun Jalan dan Drainase PARIAMAN, HALUAN — Lanjutan pembangunan jalan jalur dua dan pengembangan drainase kota, termasuk titik fokus pekerjaan Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman tahun 2014, dananya diupayakan dari APBD dan dana pusat.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pariaman, Joni Rinaldi kepada Haluan, Senin (11/11) mengungkapkan, peningkatan pembangunan yang dilakukan sesuai dengan tingkat perkembangan Kota Pariaman, namun

pembangunan itu tetap mengacu kepada RPJM. Untuk saat ini kondisi jalan dan drainase di Kota Pariaman cukup baik, dari pembangunan yang sudah dilakukan, termasuk pembangunan normalisasi sungai di Kota Pariaman yang dilakukan pihak Sumbar, sangat membantu dalam mengatasi banjir di sejumlah titik di Kota Pariaman.

“Banjir kini tak ada lagi di Kota Pariaman, yang ada hanya genangan kecil yang sebentar sesudah hujan

GERBANG batas kota Pariaman.

PARIAMAN, HALUAN —Kota Pariaman, keluar sebagai juara umum pada acara Pekan Budaya Sumbar tahun 2013 yang berlangsung dari tanggal 4-10 November 2013 di Kota Padang.

Acara yang digelar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sumbar tersebut diiukuti kabupaten dan kota yang ada di daerah ini.

Di Pekan Budaya tersebut, dari peserta yang tampil berhasil meraih 7 penghargaan atau trofi yang menjadikan peserta dari kota salalauak itu tampil sebagai juara umum.

“Kita banga dengan prestasi ini,” kata official kontingen dari Kota Pariaman, Mike Pernanda, kepada Haluan, di Pariaman, Senin (11/11).

Dari sejumlah penampilan dalam penilaian, mulai dari pawai budaya, pegelaran seni, festival randai, festival tari kreasi baru, komposisi musik, festival pidato adat, tari piriang, lomba lagu pop minang, lomba bajukuruang basiba, lomba cerdas budaya dan fragmen novel, hingga ke stand pameran, diakui ada yang tidak berhasil meraih juara, diantaranya cerdas budaya, tari piriang dan pawai.

Juara umum yang diraih pada Pekan Budaya Sumbar itu, sudah yang kedua kalinya setelah tahun lalu memperoleh predikat yang sama.

Trofi juara umum itu langsung diserahkan oleh Kadis Budpar Sumbar, mewakili gubernur pada hari Minggu malam di pentas utama Taman Budaya Kota Padang.(h/tri).

sudah hilang,” kata Joni.

Begitupun dengan daerah-daerah rawan banjir dulunya atau daerah yang menjadi yang menjadi langganan banjir, seperti sebagian di daerah Marunggi, Marabau, dulu hujan lebat sedikit saja, sudah banjir, kini tidak lagi, sudah aman. Karena sejumlah normalisasi sungai yang berdekatan dengan daerah itu dinormalisasi, termasuk pembenahan saluranpun dilakukan secara baik.

“Kita tentu berharap kepada masyarakat untuk terus mendukung program pemerintah, karena pada hekekatnya pembangunan infrastruktur yang dibangun itu adalah untuk kita semua. Begitupun untuk lanjutan pembangunan jalur dua, partisipasi aktif masuarakat tetap diharapkan,” katanya.

Soal drainase atau saluran di sejumlah titik di dalam Kota Pariaman, terus ditingkatkan atau dikembangkan, atau dibangun baru, sehingga jalur air menjadi lancar ketika hujan tidak banjir.

Di sisi lain, jangan jadikan drainase sebagai tempat pembuangan sampah, karena itu akan mengganggu ketika hujan datang, drainase menjadi tersumbat, dan tentu akhirnya melimpah dan menjadi genangan terutama diseputar saluran yang tersumbat sampah. (h/tri)

PARIAMAN, HALUAN — Hasil tes penerimaan CPNS K2, diperkirakan keluar minggu pertama bulan Desember tahun 2013.

“Itu informasi awal yang diterima dari pusat, jadi kepada peserta yang telah ikut ujian K2, tentu harus bersabar hingga pengumuman itu keluar,” kata Kepala Badan kepegawaian Daerah Kota Pariaman, Khaidir kepada Haluan, Senin (11/11).

Dia menyebutkan, dari masingmasing daerah memang setelah selesai ujian K2, dan berkasnya tersebut harus diantar langsung ke Sekretariat penerimaan CPNS tingkat nasional di Jakarta.

Bagi Kota Pariaman, baru bisa selesai diserahterimakan berkas tersebut pada hari Kamis (7/11) pukul 17.30 wib. “Seluruh Indonesia antrean, kita menerima antrean 217,” katanya.

Soal hasil tes, kata Khaidir, masih menunggu dari panitia penerimaan CPNS tingkat nasional dan formasi awal yang diterima itu sekitar minggu pertama Desember 2013.

“Dan tentang yang banyaknya yang akan diterima, kalau bisa formasi yang kita ajukan, itu terpenuhi semua, sehingga kebutuhan formasi yang diajukan terisi, itu kalau bisa oleh pemerintah pusat, tetapi keputusan tersebut memang tergantung pusat,” ujarnya.

Formasi-formasi untuk Kota Pariaman yang diajukan, formasi untuk di kelurahan, kantor dan di tata-tata usaha di sekolah, memang memerlukan tenaga-tenaga teknis adminstrasi. Di samping itu juga tenaga operasional di Pol PP dan Pemadam Kebakaran serta tenaga penyuluh KB dan penyuluh di bidang pertanian.

Kalau formasi tersebut dipenuhi oleh pusat, diperkirakan ada 120 orang untuk formasi yang dibutuhkan. Sementara tenaga honor kategori 2 yang ikut tes 286 orang.

“Pemerintah Kota Pariaman hanya diberi kesempatan untuk mengajukan formasi, kemudian uraian tugas dan jabatan serta kebutuhan-kebutuhan sesuai formasi, itu yang disampaikan ke pusat, dalam hal ini BKN dan Menpan, tentang keputusan terpenuhi sesuai formasi atau tidak, itu memang keputusan dari pusat,” kata Khaidir. (h/tri).

Gubernur Akan Buka Kejuaraan Nasional Voli Pantai PARIAMAN, HALUAN — Gubernur Sumbar, direncanakan akan membuka kejuaraan nasional voli pantai usia PON di Pantai Gandoriah Kota Pariaman, Rabu (13/11).

Kejuaraan itu bertotal hadiah Rp 80 juta.

Ketua Harian PBVSI Sumbar, Syafrizal, mengemukakan, Senin (11/11), kejuaraan nasional bola voli pantai tersebut akan berlangsung dari tanggal 13-16 November 2013.

Sampai Senin (11/11), sudah 11 provinsi yang menyatakan

ikut serta dalam kejuaraan tersebut, provinsi itu adalah, NTB, Sumbar, DKI, Riau/ Pekanbaru, Jatim, Jateng, Bali Lampung, Babel, Sumut dan Yogyakarta. Sementara peserta dari NTB sudah berada di Kota Pariaman dan belum termasuk yang mendaftar via PBSI Pusat.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman, sekaligus sebagai panitia pelaksana, Kanderi, menyebutkan, persiapan untuk kegiatan ini sudah 95% selesai.

Hanya tinggal memasang base

line pembatas lapangan saja.

Pada acara pembukaan pada hari Rabu (13/11) itu, ratusan pelajar dari SLTP dan SLTA yang ada di Kota Pariaman dengan pakaian olahraga, akan memainkan gandang tasa. Sementara kejuaraan itu akan dibuka oleh Gubernur Sumbar.

Sementara Ketua PBVSI Sumbar, Syafrizal menyatakan puas dengan persiapan yang sudah dilakukan tuan rumah, sesudah meninjau lokasi bersama Walikota Pariaman,

Mukhlis R dan Ketua PBVSI Kota Pariaman. Diharapkan kegiatan bisa berjalan dengan baik dan sukses.

Walikota Pariaman, Mukhlis R, mengingatkan, kegiatan yang digelar saat ini akan membawa dampak positif tidak hanya untuk perkembangan dan kemajuan olahraga ke depan, khusunya bola voli pantai tetapi dengan ramainya orang berkunjung ke Kota Pariaman, tentulah membawa geliat ekonomi kepada masyarakat.

Promosi ini penting, katanya, dengan adanya ivent-ivent tingkat nasional di Kota Pariaman, kota ini akan lebih dikenal dan terkenal. Potensi wisata kita cukup menarik dan itu bisa mengundang orang berkunjung ke Kota Pariaman.

Kejurnas bola voli pantai usia PON yang di gelar di Kota Pariaman ini berkaitan juga dengan pesta Budaya Tabuik. Untuk itu diminta masyarakat berperan serta dalam mensukseskan acara tersebut. (h/tri)

>> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

23

Bakorkamla Amankan Ratusan TKI Ilegal BARELANG, HALUAN — Ratusan tenaga kerja Indonesia (TKI), dan tenaga kerja wanita (TKW) ilegal, berhasil diamankan oleh Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla) di Perairan Nongsa, Batu Besar, Selasa (12/11) sekitar pukul 10.00 WIB.

PENDAFTARAN — Hingga saat ini baru satu calon Ketua BP Batam yang telah mendaftar dan menyerahkan berkas persyaratan di kantor sekretariat di Tanjungpinang, Selasa (12/11).

Terlihat sekertaris Tim Uji Kelayakan dan Kepatutan, Astoerullah Aziz (Kanan) usai menerima pendaftaran. SUTANA

Baru Satu Calon Mendaftar Jadi Ketua BP Batam TANJUNGPINANG, HALUAN — Sejak dibukanya penerimaan pendaftaran calon ketua Badan Pengupahan (BP) Batam pada 6 November 2013 lalu. Hingga saat kemarin (12/ 11), baru ada satu orang yang mendaftar dan menyerahkan berkas ke kantor sekertariat penerimaan pendaftaran di Jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang.

Saat dijumpai Sekertaris Tim Uji Kelayakan dan Kepatutan, Astoerullah Aziz di kantornya Selasa, (12/11) mengatakan, hari ini (Rabu, red) ada satu orang yang telah mendaftar untuk mencalonkan diri sebagai ketua BP Batam.

“Orang yang bersangkutan berasal dari Jakarta, namun beliau merupakan mantan pejabat di Otorita Batam dulunya, dan saat ini tinggal di Jakarta,” jelasnya.

Saat ditanya atas nama siap

yang telah mendaftar tersebut?

Ia mengatakan, maaf itu bukan kewenangan dirinya untuk menyebutkan nama yang telah mendaftarkan diri. “Bila ingin mengetahui siap yang telah mendaftar, silahkan nanti hubungi ketua tim. Saya tidak berwenang untuk memberitahukannya atau nanti pada tanggal 13 November, ketua tim pak, M. Iman Santoso akan datang ke sini (Tanjung Pinang, red) dan silahkan bertanya semuanya,” terangnya lagi.

Kembali saat ditanya kenapa sudah dua pekan pendaftaran masih sepi yang mendaftar.

Apakah tidak ada yang berminat ?, Astoerullah Aziz menjawab, kan masih ada beberapa hari kedepan untuk pendaftaran, masih ada waktu ko.

“Sejak dibukannya pendaftaran ini, sudah banyak yang menelepon ke kantor sekertariat

ada dari Bandung, Bengkulu, Jakarta, Pekanbaru, dan juga dari Batam. Jadi sudah banyak yang berminat untuk mendaftar,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan, banyaknya yang menelepon ke sekertariat ini, karena pihaknya juga telah memasang iklan pengumuman di media Nasional di Tempo. “Mangkanya banyak orang yang menelepon dari luar Kepri,” jelasnya lagi.

Kembali saat ditanya apakah dua calon kuat yang telah beredar ditengah masyarakat Kepri yakni, Jon Arizal dan Mustafa Wijaya telah menyerahkan berkas pendaftaran?. Dia mengatakan, hingga saat ini keduanya belum ada yang menyerahkan berkas dan mendaftarkan diri.

“Belum ada hingga saat ini, mungkin nanti pas akhir-akhir masa pendaftaran. Akhir pen-

daftaran sendiri ditutup pada tanggal 15 November, sekitar pukul 16.00 WIB. Untuk penyaringan berkas dilanjutkan dengan tes pengetahuan umum, Assesment lalu, dilanjutkan wawancara sesuai dengan yang diumumkan di medialah. Untuk tempatnya sendiri akan ditentukan oleh ketua tim,” bebernya lagi.

Saat ditanya kepada petugas penerima buku tamu sipa nama yang telah mendaftar, Ia mengatakan, tidak mengetahui siapa namanya, tetapi mereka bertanya apakah ini tempat pendaftaran calon ketua BP Batam.

“Tamu tadi menulis nama dan alamatnya saja seperti yang terlihat di buku tamau ini,” jelasnya sambil memperlihatkan buku tamu tersebut. Namun, saat dilihat dari buku tamu orang yang mendaftar tersebut mengatasnamakan, Ami dan alamatnya tertulis dari Jakarta. (h/sut)

Pemko Tanjungpinang Lupakan Hari Pahlawan TANJUNGPINANG, HALUAN — Pemerintah Kota Tanjungpinang pada tahun ini, tidak melakukan peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November 2013 lalu, apakah ini suatu kealpaan atau memang melupakan. Hingga saat ini, Pemko Tanjungpinang juga belum melaksanakan peringatan tersebut.

Padahal tanpa pahlawan, tidak mungkin akan berdiri negara Republik Indonesia (RI) ini, dan tidak mungkin pemerintahan ini ada. Bahkan tokoh sentral Kemerdekaan RI, Presiden pertama Indonesia, Soekarno mengatakan, “Negara yang besar adalah negara yang menghormati pahlawannya”.

Saat dikompirmasi kepada Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah terkait ini, Ia mengatakan, peringatan Hari Pahlawan untuk kalangan pemerintahan dilaksanakan di pagi hari, dan digabung dengan upacara hari biasa.

“Namun, secara khusus

upacara peringatan Hari Pahlawan tahun 2013 ini dipusatkan di Pemerintahan Provinsi Kepri di Dompak. Selain itu, juga peringatan ini tidak diintruksikan oleh Pemerintah Provinsi Kepri,” jelasnya singkat saat dihubungi melalui telepon yang mengaku sedang berada di Kampar, Provinsi Riau menghadiri diskusi Forum Komunikasi Tindak Lanjut Rekomendasi Pemeriksaan (FK TLRHP) BPK-APH-APIP, Selasa (12/11).

Pemerintah Provinsi Kepri sendiri telah melakukan peringatan Hari Pahlawan yang digelar pada Senin (11/11) lalu, yang digelar di lingkungan Pemprov Kepri sendiri dan mengundang para veteran.

Sebelumnya juga wakil gubernur menjadi irup pada ziarah nasional yang dilaksanakan di makam pahlawan Pusara Bhakti Tanjungpinang.

Sementara itu, pemerhati politik yang juga staf pengajar politik, Suradji menyayangkan, ketidak ikutan Pemko Tanjung-

pinang dalam peringatan hari bersejarah bagi perjalanan bangsa Indonesia tersebut.

Suradji berharap, bahwa kealpaan Pemko Tanjungpinang, dalam memperingati Hari Pahlawan tersebut tidak terulang dimasa yang akan datang. Sebenarnya tidak ada alasan yang bisa diterima oleh akal sehat masyarakat, sehingga pemko tidak melakukan upacara pada hari itu.

“Jangan sampai, masyarakat menjustifikasi kelupaan untuk mengenang para pahlawan tersebut, akibat kelupaan pemko dalam memperhatikan nasib masyarakat Kota Tanjungpinang, yang seharusnya mendapat layanan yang prima dari pemko,” tegasnya.

Ia juga menambahakan, di seluruh instansi pemerintah khususnya, pada tanggal tersebut diperingati dengan upacara khusus. “Saya khawatir, masyarakat membenarkan atau paling tidak menganggap wajar. Pemko lupa akan Hari Pahlawan karena sesungguhnya pemko lupa, memikirkan kebutuhan masya-

rakat Kota Tanjungpinang yang telah menyumbangkan sebagian pendapatanya untuk APBD Kota Tanjungpinang,” sindir Suradji ketika dihubungi via telepon.

Beberapa hari yang lalu, tepatnya tanggal 10 November seluruh seluruh bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan.

Sebenarnya tidak seluruh daerah di Indonesia pada tanggal tersebut melakukan perlawanan terhadap imperialisme. Tetapi perlawanan yang penuh dengan heroisme itu dilakukan oleh arek-arek di Surabaya.

Begitu gagah beraninya perlawanan yang dilakukan oleh para pejuang untuk mempertahankan kemerdekaan itu sehingga pemerintah menetapkan tanggal 10 November sebagai Hari Pahlawan. Dengan menetapkan setiap tanggal 10 November sebagai Hari Pahlawan, pemerintah berharap semangat heroik arek-arek Suroboya dapat mengalir dalam jiwa masyarakat Indonesia dalam tiap sendi kehidupan. (h/sut)

Pemko Pekanbaru Bongkar Reklame Liar PEKANBARU, HALUAN — Menjamurnya papan reklame liar yang tersebar di Kota Pekanbaru, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melakukan penertiban reklame besarbesaran, Kamis (14/11), yang dimulai pada dua ruas jalan utama yang ada di Kota Bertuah, yakni di Jalan Riau dan Jalan Sudirman.

Asisten I Setdako Pekanbaru, M. Noer MBS mengungkapkan, tim yang sudah dibentuk Walikota Pekanbaru sudah melakukan rapat untuk mensolidkan penertiban dengan langsung melakukan pemo-

tongan reklame liar yang ada di Pekanbaru. Pasalnya, Pemko sudah beberapa kali mengirimkan surat peringatan kepada pemilik usaha papan reklame.

“Dalam waktu dekat, direncanakan Kamis ini (Lusa, red).

Tim akan langsung penertiban untuk seluruh reklame yang tidak sesuai dengan Perwako nomor 24 tahun 2013 tentang penyelenggaraan reklame akan langsung dipotong oleh Tim Yustisi,” ungkap M.Noer kepada wartawan, Senin (11/11) di kantor Walikota Pekanbaru.

M. Noer menyatakan, pihaknya juga sudah kembali melayangkan

surat untuk terakhir kalinya pada Senin (11/11), dan jika ternyata sampai Kamis ini, maka reklame yang menyalahi aturan tetap masih berdiri, dipastikan akan dibongkar tim Yustisi.

“Kita akan tertibkan semua yang menyalahi dan semuanya akan perlakuan sama. Penertiban juga dilakukan terhadap yang menutupi dan diatas Jembatan penyeberangan orang (JPO),” tegas M. Noer.

Dilanjutkannya, pemko akan mentolerir papan reklame untuk yang sudah membayar pajak sampai habis masa tayangnya.

“Dan reklame yang masih

berlaku, Kita akan tangguhkan sampai habis masa pembayaran pajaknya,” imbuh M. Noer.

Ketika disinggung molornya penertiban papan reklame dari yang disampaikan Walikota, M. Noer berdalih, molornya penertiban ini dikarenakan dana operasional yang belum cair.

Sementara, saat ini persoalan anggaran sudah terselesaikan.

“Sebab biaya operasional penertiban dan peralatan pendukung sudah dialoksikan dalam APBD-P tahun ini, dan tidak ada alasan lagi bagi tim untuk tidak melaksanakan penertiban,” tandasnya. (h/rud)

Ratusan TKI dan TKW tersebut terdiri dari dari 188 pria, 60 wanita, dan 12 anak-anak, yang seluruhnya menjadi 248 orang. Bahkan mereka semua disuruh tiarap di dalam speedboot itu. Mereka diamankan ke Markas Bakorkamla I, Jembatan II Barelang, yang sebelumnya diamankan Kapal Patroli KN Bintang Laut 4801, yang pulang ke Indonesia melewati perairan Tanjungpinang.

Nasrun (26), salah satu dari ratusan TKI yang merupakan asal Sulawesi Tenggara, Kendari, mengatakan, dia ingin pulang kekampung halamannya garagara orang tuanya lagi sakit parah, dan tidak berangkat lagi ke Malaysia.

Diceritakannya, sebelum pulang ke Indonesia, ia sudah hampir 5 tahun di Selanggor yang bekerja sebagai kontrek alias kerja bangunan. Ia juga mengatakan, ketika berangkat dari Selanggor yang menaiki bus menuju Tanjung Ayam, Johor dengan ongkos 750 ringgit atau Rp2.100.000 hingga sampai ke Indonesia.

Katanya, sebenarnya tujuannya bukan ke Batam ini. Tapi ke Karimun, akan tetapi karena perintah dari salah satu kru kapal itu harus melewati Tanjungpinang, dan di Perairan Nongsa, Batu Besar.

“Sebenarnya tujuan saya bukan ke Batam ini. Tapi ke Karimun, yang kata krunya harus melewati perairan Tanjung Pinang, tahu-tahunya dibawa ke Perairan Nongsa ini. Bahkan, sebelumnya berangkat sudah ada tekongnya mempersiapkan speedboot di Tanjung Ayam, Johor,” katanya di Jembatan II Barelang.

Hal berbeda yang dikatakan, Fius asal Papua Tenggara. Ia mengakui merasa dibodohi dengan tekongnya yang mengatakan, kalau berangkat ke Indonesia tidak bisa dua kali berangkat harus semuanya. Bahkan, setelah tiba di Tanjung Ayam tersebut, malah dipaksakan semua dengan menaiki Tongkang tersebut.

Mereka juga sempat ribut, karena dipaksakan untuk bersempitan.

“Saya sempat ribut dispeedboot itu pak, karena tekongnya memaksakan harus naik semuanya, padahal sudah oleng-oleng.

Tapi mau gimana lagi, karena ingin pulang terpaksalah naik kapal itu lah,” ujarnya.

Ditambahkanya, sewaktu naik kapal itu, kami juga sudah merasa was-was didalam kapal itu. Karena sudah melebihi

muatan speedboot tetap dipaksakan. Belum lagi ombaknya sudah mulai pasang.

“Kami sempat ketakutan didalam speedboat itu. Karena dipaksakan semua naik. Apalagi kami ada yang membawa anakanak, dan takut terjadi diperjalanan laut ini,” katanya dengan trauma.

Sementara itu, UK Agung selaku Wakil Komandan Satgas I Bakorkamla menegaskan, bahwa pada saat KN Bintang Laut 4801 melaksanakan operasi gurita disekitar selat Singapura, pada posisi 01 12 430 U-104 08 570, di Perairan Batu Besar telah terlihat kontak secara visual pada jarak 500 Yard.

Bahkan setelah terindifikasi speedboat berlawanan arah, dan setelah didekati dan diidentifikasi speedboat tanpa identitas yang membawa penumpang dengan jumlah melebihi daya tampung yang disuruh tiarap.

Awalnya, para TKI ini berangkat dari Tanjung Ayam, Johor sekitar pukul 05.00 WIB, yang tiba di Perairan Nongsa sekitar pukul 10.00 WIB. Tujuannya ke Tanjungpinang, karena merasa takut akhirnya nahkoda speedboot itu membelokkan kapal menuju Perairan Nongsa, Batu Besar.

Setelah diperiksa para TKI dan TKW tersebut, semuanya tidak memiliki dokumen maupun berkas-berkas seperti Paspor.

Parahnya lagi, semua krukru kapal yang berinisial Y (30), S (27), TT (26) ZN (38) samasama asal Karimun, dan W (23) asal Dumai, juga tidak memiliki surat-surat ataupun berkasnya.

Dalam pemeriksaan itu, anggota langsung mengamankan satu persatu para TKI untuk menghindari penyakit, maupun Narkoba serta senjata yang sifatnya illegal masuk ke Batam ini.

Dalam penggeladahan kapal speedboat itu, terdapat 5 motor tempel yang berkisar 1000 PK tanpa identitas. Bahkan, diterangkan, perairan Nongsa ini sangat rawan tentang penyeludupan.

Dimana seringkali terdapat kegitan illegal. Bukan hanya itu, pemilik kapal sudah melanggar UU imigrasi karena tidak sama sekali berkas-berkasnya serta melanggar UU Karantina.

Tambahnya, untuk sementara ini para TKI akan dibawa ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam untuk pemeriksaan lanjut. Sedangkan untuk kapal dan 5 ABK masih ditahan untuk dipenyelidikan selanjutnya. (h/cw71)

Genjot Perkembangan UKM PEKANBARU, HALUAN — Dalam rangka untuk mengenjot perkembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) agar lebih tangguh, Dinas Koperasi Provinsi Riau mengembangkan Klinik Koperasi dan UKM. Klinik UKM ini memberikan jasa layanan bagi para pelaku UKM secara gratis, yakni layanan konsultasi usaha, layanan informasi usaha, layanan pendampingan usaha, layanan pelatihan, layanan akses pembiayaan atau permodalan, layanan akses pemasaran produk UKM, layanan pusat informasi atau pustaka kewirausahaan, dan layanan klinik Koperasi dan UKM keliling.

Demikian disampaikan oleh kepala Dinas Koperasi, Setdaprov Riau, Raja Indra Bangsawan, kepada Haluan Riau, Selasa (12/11). Dikatakan Indra, untuk tahun 2013 klinik baru dibentuk untuk Kota Pekanbaru dan Kampar, selanjutnya untuk tahun 2014 akan dikembangkan ke Pelelawan, Siak, dan Kabupaten kepulauan Meranti.

“Dengan layanan ini, Klinik UKM memberikan bimbingan kepada pelaku UKM, baik dari sisi produksi melalui berbagai pelatihan dan bimbingan, sisi akses permodalan, serta sisi pemasaran,” terang Indra Bangsawan.

Dijelaskan Indra Bangsawan, untuk pembangunan gedung klinik tersebut, dengan menggunakan anggaran pembangunan dialokasikan dalam APBN dan APBD Riau tahun 2013, saat ini sedang diibangun dua unit Gedung UKM. “Saat ini baru dua yang dibangun, satu di Pekanbaru, yang lokasinya di Jalan Garuda, kemudian satunya lagi, berada di Kabupaten Kampar, dengan anggaran sebesar Rp3 miliar,” terang Indra.

Lebih jauh dikatakannya, layanan pertama yang diberikan oleh Klinik UKM adalah konsultasi usaha yang bermanfaat membantu para pelaku UKM, terutama yang masih pemula dalam mengidentifikasi kondisi usaha, mengetahui permasalahan yang dihadapi dan mencari solusi bagi pemecahan masalah.

“Kegagalan UKM sering kali disebabkan oleh kegagalan dalam pengelolaan atau manajemen usaha, karena pelaku UMKM memahami cara produksi, akan tetapi tidak mengetahui bagaimana pengelolaan usaha yang baik seperti menghitung harga pokok penjualan dan biaya-biaya yang terkait,” tutupnya. (h/nur) >> Editor : Nasrizal

>> Penata Halaman : HAbli

24

RABU, 13 NOVEMBER 2013 9 MUHARRAM 1435 H

Kording BINEDA Sumber Inspirasi Siswa SIMALANGGANG, HALUAN – Memperingati bulan bahasa di tahun 2013, SMP N I Kecamatan Payakumbuh mengadakan lomba koran diding (Kording). Lomba Kording tersebut untuk memotivasi siswa dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda dan bulan bahasa.

Pemenang 1 diraih kelas VII c yang dibimbing wali kelas H. Dasril Amir, S.Pd. Hadiah sebuah tropi langsung di serahkan kabid Dinas Pendidikan Bpk. Radimas, M.Pd selaku pembina upacara, Senin 4 nov 2013.

“Mari kita tingkatkan dan tumbuh kembangkan minat membaca dan menulis melalui kegiatan Kording ini,” kata Kabid Dinas Pendidikan Limapuluh Kota, Radimas M.Pd. SMP Negeri 1 Kecamatan Payakumbuh sejak masih bernama SMP Negeri Lampasi, kemudian berganti lagi dengan nama SMP Negeri Bunga Setangkai sudah memiliki Kording (Koran Dinding).

“Kording kami namanya BINEDA (Bina Generasi Muda),” kata Sesmi Anggia, Guru Bahasa Indonesia yang juga Pembina Kording tersebut didampingi Dasril Amir wali kelas VII C yang kelasnya sebagai juara lomba Kording.

Dia mengharapkan, dengan adanya lomba Kording, dunia tulis-menulis makin berkembang dan para siswa akan berlanjut senang membaca dan punya inovasi-inovasi baru berkarier di berbagai bidang.

“Sebab Al Qur’an yang turun ayat pertama memang Iqra yang berarti bacalah. Jadi umat ini sudah dingatkan, agar membaca dan pentingnya membaca baik tersurat maupun tersirat,” tambah H. Dasril Amir, pada Haluan di Simalanggang kemaren. (h/snt)

KORAN DINDING — Sejumlah guru Bahasa Indonesia melihat Koran Dinding hasil karya siswa di SMPNegeri 1 Kecamatan Payakumbuh.

Guru Bahasa Indonesia Galakkan Penerbitan Kording

PENILIK PLS SULIKI TAUFIK

Mendidik Anak Usia Dini Butuh Cinta Kasih SULIKI, HALUAN – Peran keluarga dalam memberikan cinta kasih kepada anak sangat berarti, karena memang cinta kasih yang utama berasal dari keluarga, baik itu orang tua maupun kerabat dekat.

Demikian dikatakan Drs. Taufik, Penilik PLS Dinas Pendidikan Kecamatan Suliki yang juga Sekretaris Bidang PAUD. Dia menyatakan, cinta kasih dari orang tua dan kerabat bisa dirasakan jika DRS. TAUFIK seseorang berada di rumah dan lingkungan tempat tinggal.

Sementara kasih sayang teman dan guru biasanya dirasakan ketika seseorang berada di lingkungan sekolah atau pendidikan lainnya, baik formal maupun non formal.

Cinta kasih dalam pendidikan non formal, dapat dirasakan anak di bawah 5 tahun.

Di sini guru disebut sebagai tenaga pendidik sangat berperan.

Bicara tentang cara–cara pemberian kasih sayang seseorang pendidik, dalam kelompok bermain berbeda dengan anak–anak yang berada di bangku sekolah, kata mantan pengurus pusat Ikatan Penilik Indonesia (IPI) ini meyakinkan, katanya pada Halaun dalam kesempatan wawancara belum lama ini.

Untuk anak dibawah 5 tahun, lanjutnya, memiliki cara tersendiri dalam merekam dan menghayati semua kejadian yang ada disekitarnya. Yang pasti mereka belum mampu berfikir secara abstrak karena proses memikirannya, masih berdasarkan fakta dan terkadang mereka menampakan prilaku yang aneh.

“Keanehan prilaku ini disebabkan, karena setiap anak yang lahir telah dibekali fitrah,” tutur Taufik.

Berdasarkan hal itu, tenaga pendidik PAUD haruslah menyayangi anak–anak.

Ketika mereka sedang menangis merebut balok–balok mainan, maka seorang tenaga pendidik harus mampu menunjukan cinta kasihnya. Ketika anak mau pulang, lapar atau mau makan, buang air besar dan kecil, ataupun makan snack, semuanya itu harus dihadapi oleh tenaga pendidik, dengan penuh cinta kasih yang tentu diiringi dengan rasa senang serta penuh keikhlasan. (h/snt)

JUMLAH SISWA TERUS BERTAMBAH

SMP Negeri 2 Kapur IX Belum Punya Labor Komputer SIALANG, HALUAN – Minat siswa bersekolah di SMP Negeri 2 Kapur IX terus meningkat. Ini terlihat dari terus bertambahnya jumlah siswa di SMP yang berada di Sialang Durian Tinggi, Kecamatan Kapur IX. Tercatat dalam 3 tahun ajaran terakhir sejak 2009/2010 jumlah siswa berkembang mendaftar baru 142 orang menjadi 150 orang tahun 2010/ 2011. Walau tahun ajaran 2011/2012 turun sedikit menjadi 135 orang.

Saat ini siswa di SMP 2 Kapur IX yakni kelas I sebanyak 162 orang, kelas II sebanyak 122 orang dan kelas III 121 orang. Total tahun ajaran 2009/2010 SMP Negeri 2 Kapur IX mempunyai siswa 333 orang. Begitu juga tahun 2010/2011 kelas I, II dan III berbanding 153, 118 dan 120 orang, sehingga total 391, serta kelas I,II,dan III tahun ajaran 2011/2012 sebanyak 382.

Kepala SMP Negeri 2 Kapur IX, Ayu

Mitria Fadri, S.Si mengatakan, dengan terus meningkatnya jumlah siswa, rombongan belajar bertambah dari 12 ruang belajar menjadi 13 ruang sampai tahun 2013.

Selain ruang belajar, SMP Negeri 2 Kapur IX juga memiliki perpustakaan dan labor IPA. Sedangkan yang belum ada yakni labor bahasa, labor komputer, ruang keterampilan dan ruang kesenian.

Ayu Fitria menambahkan, tambahan ruang belajar serta labor dan ruang yang dibutuhkan untuk menunjang proses belajar mengajar sudah diusulkannya.

“Mudah-mudahan setiap tahun anggaran akan ada perkembangan,” kata Ayu yang memimpin 20 orang guru PNS, dan 5 guru tidak tetap atau honor ini.

SMP Negeri 2 Kapur IX berdiri sejak tahun 1989 terletak pada areal 28.416 meter bujur sangkar dengan luas bangunan 1.356 meter bujur sangkar. (h/snt)

KABID Dinas Pendidikan Limapuluh Kota, Radimas M.Pd menyerahkan Piala Pemenang Kording SMPN 1 Kecamatan Payakumbuh yang diraih kelas VII C.

ILMU jurnalistik mendapat perhatian serius bagi guruguru Bahasa Indonesia SMP Negeri 1 Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota. Ini terlihat dengan digalakkannya ekstrakurikuler Koran Dinding (Kording) di sekolah tersebut.

SIMALANGGANG, HALUAN – Penerbitan Kording menjadi topic pembicaraan para guru Bahasa Indonesia di Aula SMP Negeri 1 Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, Selasa (12/11).

Wakil Kepala Bidang Kehumasan, SMP Negeri 1 Payakumbuh , Sesmi Anggia, S.Pd yang juga pembina Kording mengatakan, penerbitan Kording menjadi salah satu agenda khusus dalam pertemuan guruguru Bahasa Indonesia tersebut.

Menurutnya, Kording sangat penting karena bermanfaat untuk menumbuhkan minat baca dan tulis – menulis siswa, khususnya irmu jurnalistik. Minat siswa tersebut akan dituangkan dalam berita-berita dan tulisan di Kording, sehingga menjadi bacaan menarik bagi siswa di lingkungan sekolah masing – masing.

Makin bervariasi isi koran dinding (Kording), ada isi berita utama, berita biasa, artikel, cerpen, puisi, karikatur, serta lukisan serta foto lain, tentu semakin menarik minat baca para siswa.

Kepala SMP Negeri 1 Kecamatan Payakumbuh, Osnely

Jasmi, M.Pd yang dihubungi Haluan di tempat terpisah mengakui pentingnya sekolah– sekolah menerbitkan Kording sesuai kemampuan siswa dibimbing guru Bahasa Indonesia.

“Tujuan kita tidak sekedar menerbitkan Kording, tetapi yang lebih penting menanamkan minat baca serta tulis – menulis kepada siswa. Sebab minat baca saja tumbuh sudah banyak mamfaatnya, apalagi tumbuh inisiatif, kreatif, inovasi – inovasi baru, bagi para siswa pengelola ataupun seluruh siswa,” ujarnya.

Bicara tentang SMP Negeri 1 Kecamatan Payakumbuh sudah memulai sejak lama Kording, dan sudah banyak melahirkan penulis.

Bahkan redaktur dan pimred mingguan dan dwi mingguan, kata Osnely yang cukup peduli dalam pengembangan bakat siswa.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Limapuluh Kota, Desri, S.Pd, MM yang dihubungi Haluan juga berharap seluruh sekolah bisa menerbitkan Kording, dan sejenisnya. Dengan demikian, kualitas siswa semakin meningkat, yang berlanjut kualitas lulusan. (h/snt)

PARA Mahasiswa peserta seminar rebutan men daftrakan diri jadi peserta.

KISAH PILU AHMAD IHSAN RAMOSTA

Nyaris Terseret Bencana Galodo Gunung Sago DITANYA penglaman yang sangat dikenang, laki–laki kelahiran Payakumbuh 23 Juni 1993 kontan menceritakan peristiwa yang nyaris merenggut nyawanya beberapa tahun silam.

Peristiwa kelabu itu adalah bencana galodo Gunung Sago di Pakan Rabaa Gadut, Kecamatan Lareh Sago Halaban.

Bencana memilukan itu tak kan pernah terlupakan bagi Ahmad Ihsan Ramosta , karena dia berhasil selamat selang beberapa menit saja bencana datang.

“Menit – menit jelang kejadian saya berada di rumah salah seorang teman, tapi sewaktu mau keluar rumah air makin

membesar dan sampai setinggi pinggang. Orang – orang sekitar tak tampak lagi, hingga saya memutuskan meninggalkan lokasi air bah itu,” katanya saat ditemui Haluan di Kampus Unand, Payakumbuh, Minggu (10/11).

Nasib baik baginya, karena tak sampai 5 menit meninggalkan rumah sudah terjadi galodoh besar, yang menghanyutkan puluhan rumah, kedai, musala dan bangun lainnya.

“Alhamdulillah saya selamat bersama kawan – kawan,” kata mahasiswa jurusan managemen Fakultas Ekonomi Kampus II Unand Kubu Gadang Payakumbuh ini, mengawali wawan-

caranya dengan Haluan Laki – laki yang dipercaya kawan – kawannya menjadi ketua panitia seminar “Kiat dan Strategi Sukses Berbisnis”, Minggu (10/11) di Kampus Unand Payakumbuh dibantu Qamarani Sandra Andresta (Sekretaris), Annisa Zarmi Pratami (bendahara), serta sejumlah anggota panitia lainnya, ditanya tentang hobi berorganisasi, memang senang banyak kegiatan, serta menggelar berbagai acara.

Dengan besarnya perhatian pembina atau dekan Fakultas Ekonomi Universitas Andalas Bapak Prof. Dr. Tafdil Husni, SE, MBA, penasehat Prof. Dr. Nasri

Bachtiar, SE, MS, Lukaman, SE, Msi, Agestayani, SE, MM, Jauharry, SE, MM, dan Erizal N,SE, MM yang juga koordinator, sekretaris dan penanggung jawab Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi Kampus II Unand Payakumbuh, kami makin percaya diri bekerja dan kuliah.

Hingga Ihsan panggilan akrab dari Ahmad Ihsan Ramosta sangat terkesan dan giat mendirikan dan jadi pengurus organisasi di dalam kampus yang bisa menciptakan budaya profesional, jujur, kemudian memelihara rasa kekeluargaan dalam organisasi kampus ini.

Mahasiswa yang beralamat di Bulakan Tanjung Gadang

Kecamatan Lareh Sago Halaban tinggi 169 Cm ini, jelang Kabupaten Limapuluh Kota ini, menjadi mahasiswa Fakultas Ekonomi Unand, belabertekad sukses dajar pada 2 sekolah lam organisasi dan dasar, SD 01 dan sukses dalam menyetamat SD 03 Tanjung lesaikan kuliah. Dia Gadang, MTsN Gadut tidak akan hanyut Bunga Setangkai dan dengan kesibukan SMA Negeri 1 Lareh berbagai organisasi, Sago Halaban. hingga kuliah terUsai berbincang lantar. dengan Haluan, Ihsan “Bahkan untuk AHMAD IHSAN selaku ketua panitia menambah wawasan RAMOSTA seminar menyerahkan kami bersama rekan mahasiswa, akan mengaktifkan kenang–kenangan kepada Hendra perpustakaan, kalau belum ada Winaldi, Drs. Advianus, dan Adi bacaan Harian, akan berlang- Surya Pratomo yang bertindak ganan Harian Haluan,” kata- sebagai penceramah seminar pada kesempatan tersebut. (Syafril nya optimis.

Laki–laki berbobot 50 Kg dan Nita) >> Editor : David Rahmadian

>> Penata Halaman : Jefli