Haluan 15 Maret 2015

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat RABU,

15 MARET 2017 / 16 Jumadil Akhir 1438 H / Edisi: 153, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

DIDUGA AKIBAT REM TIDAK BERFUNGSI

F16 Terbalik di Ujung Landasan PEKANBARU, HALUAN — Pesawat Jet Tempur F16 milik TNI AU mengalami insiden di Pangkalan TNI Angkatan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Selasa (14/ 3) sore. Pesawat keluar landasan (overrun) karena jet tempur ini mengalami gangguan dalam pengereman (brake malfunction) usai pesawat mendarat. Pesawat itu terbalik di landasan pacu.

Kejadian tersebut dibenarkan oleh Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma Henri Alfiandi.

“Iya benar,” ungkap Jenderal bintang satu tersebut, Selasa sore se-

“Kami terus bekerja maksimal menyelesaikan permasalahan ini, apa yang jadi aspirasi masyarakat sudah kami sampai ke kementerian.”

SYAFRI Kepala BPN Padang

“Kami lega, BPN telah memberikan respon dan akan melakukan upaya terkait pemblokiran sertifikat kami sejak 2016 lalu.”

perti dilansir goriau.com.

Marsma Henri Alfiandi memastikan bahwa tidak ada penerbangnya yang jadi korban insiden tergelincirnya jet tempur.

Jenderal bintang satu TNI AU ini mengatakan, tidak ada pilotnya yang jadi korban dalam insiden tersebut.

Dari foto yang diperoleh, pesawat F-16/B ini berada di ujung landasan dengan posisi terbalik. Sejumlah mobil pemadam kebakaran berada di

lokasi F-16. Namun belum ada keterangan mengenai kondisi pesawat saat keluar landasan.

Insiden itu dipicu rem yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

“Terjadi accident overrun pesawat F16 TS 1603 karena brake malfunction setelah pesawat landing dari runway 36,” ujar Kadispen TNI AU Marsekal Pertama

TNI Jemi Trisonjaya kepada wartawan, seperti dilansir detikcom, Selasa (14/3). Kejadian tersebut terjadi pukul 17.25 WIB. Insiden terjadi di ujung runway 18.

Insiden tergelincirnya jet tempur milik Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Roesmin Nur-

>> F16 TERBALIK hal 07

WARGA 6 KELURAHAN UNJUK RASA DI BPN PADANG

Blokir Sertifikat Segera Dibuka PADANG, HALUAN — Warga enam kelurahan di tiga kecamatan dalam Kota Padang (Kecamatan Nanggalo, Koto Tanggah dan Padang Utara) boleh bernafas lega. Pasalnya, Kepala Badan Pertanahan (BPN) Kota Padang Syafri, akhirnya bersedia membuat surat tertulis kepada Kementerian Agraria, untuk membuka blokir terhadap sertifikat tanah mereka yang dilakukan sejak Agustus 2016 lalu.

Pemblokiran itu dilakukan mengingat tanah-tanah tersebut masuk dalam wilayah gugatan Lehar Cs yang merupakan Mamak Kepala Waris (MKW) Mahboet, dimana kasusnya saat itu sedang berproses di Pengadilan Negeri Padang. Lahan yang diklaim Lehar sebagai warisnya seluas 765 hektare

POLISI mengawal rombongan pengunjuk rasa menuju kantor BPN Kota Padangdi Jln. Ujung Gurun, Selasa (14/3). HUDA

yang berada di enam kelurahan yakni Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Bungo Pasang, Koto Panjang, Ikur Koto, Air Pacah, dan Sungai Sapiah.

Enam kelurahan ini berada dalam tiga kecamatan tersebut.

Akibat pemblokiran itulah yang membuat warga di enam kelurahan itu menderita dan tidak bisa berbuat apaapa terhadap tanah milik mereka yang telah disertifikatkan. Sebab, bila ingin

>> BLOKIR hal 07

EVI YANDRI RAJO BUDIMAN Koordinator Aksi FNTS 05.09 12.29 15.32 18.33 19.42

Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah36 kamu kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir.

(QS Al Baqarah:2-34)

DIDUGA TERKAIT KASUS E-KTP

ANGIN SEGAR UNTUK DUNIA PENDIDIKAN SUMBAR

Dana Rajawali Segera Cair PADANG, HALUAN — Angin segar untuk dunia pendikan Sumbar. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Pemprov Sumbar sudah sepakat, Perda Nomor 4 Tahun 2009 tentang pendirian Yayasan Minangkabau dicabut. Selanjutnya akan dibentuk Perda baru sebagai payung hukum penyaluran sekitar Rp75,4 miliar dana yang bersumber dari hibah PT Rajawali.

Artinya, dana yang mengendap sejak 2009 tersebut segera bisa dimanfaatkan.

Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Hidayat mengatakan, Komisi V sebagai yang bertanggung jawab membahas dana hibah PT Rajawali, Selasa (14/3) kemarin baru saja menggelar rapat membahas pengelolaan dana hibah PT Rajawali dengan SKPD terkait dari Pemprov.

“Pada rapat yang dihadiri BKD, Biro Hukum, Dinas Pendidikan dan beberapa yang lain, kami dan pemprov sepakat. Perda pendirian Yayasan Minangkabau dicabut, dibentuk perda baru, s ehingga dana bisa s egera

Fahri Desak Ketua KPK Mundur JAKARTA, HALUAN — Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mendesak Ketua KPK, Agus Rahardjo untuk mundur dari jabatannya terkait kasus e-KTP karena disebut sarat kepentingan.

Pimpinan DPR lain pun menanggapi ucapan Fahri.

Wakil Ketua DPR dari fraksi

>> FAHRI hal 07

>> DANA RAJAWALI hal 07

DLH SUMBAR SOAL SAMPAH MEDIS SEJUMLAH warga dari Komunitas Cinta Bangsa salat Ashar di depan Gedung KPK, Jakarta, Selasa (14/3).

Mereka mendoakan agar KPK mampu mengusut tuntas kasus korupsi e-KTP. IST

Asrizal: Harus Ada Sanksi Tegas PADANG, HALUAN — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumbar mulai bersikap terkait kasus sampah medis B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) yang ditemukan di Pantai Tan Sridano di Kenagarian Taluak, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) beberapa waktu lalu.

Menurut Kepala DLH Sumbar Asrizal Adnan, meski kasus ini diselesaikan d i luar pengadilan, namun tetap harus ada sanksi tegas kepada ASRIZAL ADNAN oknum yang terbukti lalai, dalam hal ini RSUD Dr. Rasidin dan pihak transporter.

“Secara lingkungan kami telah melakukan tindakan.

Mulai dari pembersihan kawasan pantai, melakukan cek air sungai, sumur, dan sumber air warga lainnya.

Beruntung tidak tercemar oleh limbah medis tersebut,” kata Kepala DLH Sumbar, Asrizal Asnan, didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Pencemaran Kerusakan Lingkungan dan Penataan Hukum Ling-

>> ASRIZAL: hal 07 www.harianhaluan.com

Redaktur: ALMUDAZIR

Layouter: IRVAND

2

UTAMA

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

PEMBEBASAN LAHAN BELUM KELAR

Raja Salman Tunda Investasi di Mandeh Ulama Kunjungi Muslim Mentawai PADANG, HALUAN — Sebagai bentuk kepedulian terhadap umat muslim yang ada di Kabupaten Kepulauan Mentawai, pekan kemarin, sejumlah ulama yang diketuai Buya Masoed Abidin berkunjung ke Kabupaten Kepulauan Mentawai. Tepatnya ke Pulau Siberut.

Buya Masoed Abidin mengatakan, kunjungan yang dilakukan para ulama tersebut, bertujuan menjalin menjalin silahturahmi dengan umat muslim Mentawai dan masyarakat lain yang ada di sana. Pada kunjungan ini, selain menyampaikan syiar Islam di tengah masyarakat, rombongan ulama juga datang dengan sejumlah bantuan. Salah satu bentuan diberikan di bidang pendidikan. Di mana para ulama yang juga mewakili umat Islam Sumbar mencarikan lahan untuk pembangunan sebuah TK di daerah Siberut. TK yang akan dibangun itu diharapkan bisa bermanfaat untuk menyokong pendidikan anak-anak di sana. “Kami harap dengan tersedianya lahan, saudara-saudara kita di sini bisa terbantu dalam memberi pendidikan untuk anak-anak mereka,” papar Buya Masoed Abidin pekan kemarin.

Buya Masoed Abidin mengatakan, nilai yang diberikan tidaklah seberapa. Namun diharapkan itu bisa membantu umat muslim dan masyarakat lain yang ada di Mentawai.

Khususnya di bidang pendidikan. Sehingga nantinya hal ini juga ikut mendorong Mentawai keluar dari sebutan daerah tertinggal.

Selain untuk bidang pendidikan, rombongan ulama juga memberikan bantuan berbentuk 13 ekor sapi untuk daerah yang sama.

Sementara, terkait masih sulitnya sarana transportasi dan jaringan telekomunikasi di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Buya Masoed Abidin berharap pemerintah provinsi bisa membantu untuk memecahkan persoalan yang ada. “Dengan kerjasama dari semua pihak, kami berharap ke depan masyarakat Mentawai bisa merasakan kemajuan dalam segala bidang, baik di bidang transportasi, komunikasi, pendidikan, kesehatan dan yang lainnya,” pungkas Buya Masoed Abidin. (h/len)

Penyegelan Kantor Walnag Berlanjut DHARMASRAYA, NALUAN — Sudah hampir dua hari, Kantor Walinagari Tiumang masih disegel oleh warga. Segel yang berupa plang kayu, tak kunjung dibuka hingga Senin (13/3). Mediasi yang dilakukan oleh Pemkab Dharmasraya, belum menemukan titik terang.

Dampaknya, aktivitas di kantor itu terganggu.

Walinagari Tiumang Syafrizal menjelaskan, penyelesaian masalah diharapkan tuntas sehingga tidak berlarut-larut dan berkepanjangan.

Aksi penyegelan yang sudah berlangsung dua hari itu juga membuat warga risih lantaran pelayanan terganggu. Misalnya, pengurusan surat keterangan miskin, kepengurusan KTP dan lain sebagainya. “Sementara layanan dialihkan dulu di Kantor Camat,” sebutnya.

Ia menambahkan, prosedur pengangkatan dilaksanakan sesuai Perbup Nomor 16 tahun 2016. Penyeleksian dilakukan melalui panitia seleksi. “Jadi, tidak benar isu berkembang tentang pengangkatan kepala jorong bernuansa nepotisme. Di nagari ini ada empat jorong yang sudah dipilih kepala jorongnya,” paparnya.

Memang, penyegelan merupakan buntut dari kericuhan proses pemilihan atau penjaringan kepala jorong. Tokoh masyarakat Tiumang yang juga mewakili aksi kelompok, Zulkifli menyebutkan, Walnag tak mengindahkan aspirasi masyarakat. Sehingga, aksi spontan tidak bisa dibendung. “Aksi ini karena warga tidak puas terkait pelantikan dan pengangkatan kepala jorong,” katanya.

Asisten I Bidang Pemerintahan Drs Irsyad menyebut, penyegelan itu dipicu oleh proses penjaringan kepala jorong, dimana masyarakat setempat menginginkan pemilihan langsung.

Sementara berdasarkan Undang-Undang Desa Nomor 06 Tahun 2016 tentang Desa dan Peraturan Bupati Nomor 16 tahun 2016 tentang cara penyelenggara pemerintahan nagari, menyebutkan kalau jabatan kepala jorong tidak dipilih langsung oleh masyarakat.

Jabatan kepala jorong ulasnya, akan didapatkan melalui proses penjaringan yang dilakukan oleh Panitia Seleksi (Pansel) yang ditunjuk oleh Walinagari. “Jabatan Jorong itu didapat didasari hasil penjaringan oleh Pansel yang ditunjuk oleh Walnag. Kemudian dari hasil itu, Walnag memberikan laporan kepada camat.

Selanjutnya, camat akan memberikan rekomendasi, Walnag yang menentukan siapa yang akan ditetapkan sebagai kepala jorong,” bebernya.

Lanjut Irsyad, jabatan kepala jorong itu hak dari Walnag. Itu semua sudah sesuai dengan regulasi yang ada. “Apa yang dilakukan oleh Walinagari Tiumang sudah sesuai dengan regulasi yang ada. Tahapan proses telah dilakukan oleh Walnag,”ujar Irsyad.

Dia menyebutkan, Pemkab Dharmasraya akan melakukan rekonsiliasi dan mediasi antara masyarakat dan Walinagari Tiumang, Syafrizal, biar persoalan ini bisa diselesaikan.

“Pemda akan lakukan mediasi dan lobi-lobi dengan Walnag agar aspirasi masyarakat dan kepentingan Walnag bisa terakomodir dengan baik,” katanya. (h/mdi) www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Investasi Rasa Salman di Mandeh yang disebut-sebut triliunan rupiah, akhirnya batal terlaksana. Raja Salman belum bisa berinvestasi di kawasan Mandeh karena berbagai persoalan yang terjadi.

Hal itu disebutkan Wakil Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Nasrul Abit saat Rapat Koordinasi Dan Workshop Percepatan Pengembagan Pariwisata Sumbar, Selasa (14/3) di Hotel Mercure, Jalan Purus.

Nasrul Abit mengatakan, salah satu pemicu tak jadinya Raja Salman berinvestasi di Mandeh karena terganjal pembebasan lahan yang masih belum rampung. ”Iya. Raja Salman belum berinvestasi di Mandeh karena pembebasan lahan yang belum rampung. Mereka, tidak mau berurusan dengan perorangan. Untuk itu minta tanah dibebaskan terlebih dahulu.

Masih ada sekitar 400 hektare di Gunung Ameh yang belum bebas lahannya,” ucapnya.

Ia menambahkan, terganjal persoalan pembebasan lahan tersebut, karena lokasi yang menjadi target pembebasan lahan tidak dapat dibebaskan, sebab terkendala aturan pembebasan lahan dari pusat. “Masih ada kendala teknis yang terjadi di lapangan,” ungkap Nasrul Abit.

Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Oni Yulfian menambahkan, terkendala pembebasan lahan tersebut terbentur karena Undang-undang Nomor 2 tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan Umum, dimana ada 18 item yang dapat dibebaskan pemerintah, namun

KAWASAN MANDEH — Sejumlah pengunjung sedang menikmati keindahan kawasan Mandeh, Pessel. Sebagai destinasi wisata unggulan, pengembangan Mandeh kini terkendala pembebasan lahan yang tak kunjung selesai.

dari 18 item itu kebetulan lahan untuk pariwisata tidak termasuk.

“Jadi tidak masuknya ke 18 item itu. Kita akan carikan solusi lainnya seperti merujuk kepada peraturan Menteri Agraria nomor 6 tahun 2015 terkait pengadaan lahan untuk diluar dari 18 item itu, dengan syarat harus menjadi program prioritas pemerintah pusat. Karena tidak masuk 18 itu maka kita rujuk dengan peraturan itu. Sebab, mandeh masuk program prioritas pemerintah,” ulasnya.

Oni menambahkan, karena pembebasan lahan mandeh sangat besar sehingga tidak masuk dalam

program nasional, ada kawasan starategi nasional yang dikeluarkan Kementerian agraria dan tata ruang merevisi daerah yang masuk kawasan strategi nasional tersebut.

“Untuk itu kita upayakan mandeh masuk program kawasan strategis nasional sehingga pembebasan mandeh sesuai dengan aturan yang berlaku,” pungkasnya.

Wakil Gubernur sendiri meminta keseriusan bupati/ walikota dalam mengembangkan pariwisata di daerahnya masingmasing. Sehingga target menarik wisatawan sebanyak-banyaknya ke Sumbar dapat tercapai.

“Bupati/walikota mesti mem-

persiapkan satu maupun dua tujuan wisata yang menjadi prioritas. Jadi, daerah mesti mempersiapkan mana yang menjadi prioritas sehingga kita bisa melakukan MoU antara Provinsi dan Kab/Kota. Jika telah MoU dapat kita bantu dari Provinsi dalam pengembangannya,” ujarnya. ”Oleh karena itu diperlukan niat dari kepala daerah untuk mengembangkan pariwisata ini.

Karena provinsi tidak punya kewenangan untuk melakukan eksekusi. Sebab kewenangan ada di daerah,” ungkapnya.

Ia menambahkan, saat ini ada

9 kabupaten/kota yang aktif dalam pengembangan pariwisata dari 19 kabupaten/kota itu. Di antaranya, Tanah Datar, Agam, Sawahlunto. Padang, Pesisir Selatan, Bukittingi, Limapuluhkota. “Kalau hanya 9 kabupaten/kota yang aktif itu saja yang berkeinginan untuk mengembangkan wisatanya. Maka cukup itu saja. Jadi kita minta benar-benar keseriusan kepala daerah. Bahkan, ada daerah yang mengusulkan untuk mengembangkan wisatanya namun setiap rapat koordinasi tidak datang. Bagaimana kita mau kembangkan setiap rapat tidak ada,” tukasnya. (h/mg-mel)

SEMPAT KIRIM SURAT PERMOHONAN DAMAI

Pengeroyok TBBM Mengaku Salah PADANG, HALUAN — Ipendri (42) dan Arianto (44), terdakwa kasus pengeroyokan terhadap Operation Head (OH) Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Teluk Kabung Mukhlis, diperiksa sebagai terdakwa oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Padang. Keduanya mengaku bersalah, tapi menyatakan telah berupaya untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan.

Di hadapan hakim, saksi Arianto mengaku bahwa ia memang telah melakukan penghadangan terhadap m obil Mukhlis di lokasi TBBM Teluk Kabung, beberapa saat setelah dirinya diusir keluar dari lokasi tersebut oleh korban karena

berstatus bukan sopir tangki resmi TBBM Teluk Kabung.

“Saya mengaku salah Hakim. Memang saya yang menghadang mobil Mukhlis setelah saya diusir dari lokasi, setelah itu memang saya merusak salah satu sepeda kendaraan operasional TBBM Teluk Kabung.

Namun, saya mengaku salah,” kata Arianto, Selasa (14/3).

Terdakwa lain, Ipendri, juga mengaku pada saat kejadian dirinyalah yang menarik korban Mukhlis dari dalam mobil, sehingga menyebabkan robeknya rompi kerja kepala pengoperasian TBBM Teluk Kabung tersebut.

“Kami sudah mengaku salah, dan berupaya menempuh

jalan damai. Pemuka masyarakat setempat yang juga terdiri dari ninik mamak sudah mengirim surat permohonan permintaan damai kepada korban, tapi tidak ditanggapi oleh korban.

Bagaimana pun, saya mengaku salah telah melakukan tindakan tersebut,” kata Ipendri.

Dalam sidang pemeriksaan terdakwa, tampak hadir beberapa pemuka masyarakat Teluk Kabung. Berdasarkan keterangan terdakwa, pihaknya telah mengajukan surat permohonan permintaan damai kepada korban melalui pemuka masyarakat yang hadir tersebut. Seusai sidang, terdakwa pun menyerahkan bukti surat permohonan tersebut kepada Ikbal selaku

Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatra Barat.

Setelah mendengar keterangan para terdakwa, Majelis Hakim yang diketuai Agnes, dengan hakim anggota R Ari Muladi dan Sri Hartati menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda pembacaan tuntutan oleh jaksa untuk terdakwa.

Kasus pengeroyokan ini terjadi pada 7 Juni 2016. Saat itu korban selaku Operation Head TBBM Teluk Kabung melakukan pemantauan lapangan, salah satunya mengecek identitas sopir resmi yang mengoperasikan mobil tangki TBBM tersebut. Kemudian,

korban mendapati terdakwa tidak memiliki identitas resmi (sopir tembak), dan lantas mengusir terdakwa dari lokasi tersebut. Beberapa saat kemudian, puluhan orang menyerbu TBBM Teluk Kabung dan melakukan pengeroyokan terhadap korban.

Dalam dakwaan jaksa dinyatakan, akibat pengeroyokan dan perusakan inventaris oleh para terdakwa, TBBM teluk kabung sempat terhenti beroperasi selama 20 jam. Atas perbuatan keduanya, terdakwa diancam Pasal 170 juncto 355 KUHP tentang perusakan terhadap orang atau barang, dengan ancaman pidana paling lama 5 tahun dan 6 bulan. (h/isq)

TUNDA SE GUBERNUR

Pemprov Mestinya Berpikir Infrastruktur PADANG, HALUAN — Menindaklanjuti banyaknya kritikan atas Surat Edaran (SE) Gubernur Sumbar tentang percepatan tanaman padi, Komisi II DPRD Sumbar mengundang Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) Provinsi Sumbar, Selasa (14/3). Pada saat pertemuan dengan Distanhorbun ini, Komisi II DPRD Sumbar meminta SE nomor 521.1/1984/Distanhorbun/2017 tentang Gerakan Percepatan Tanam Padi ditunda dulu.

“Dari pada mengeksekusi lahan petani, ada baiknya pemerintah daerah terlebih dahulu membenahi infrastruktur irigasi serta sarana lain yang bisa menunjang masyarakat dalam bertani.

Sebabnya, kami minta surat edaran ini ditunda dulu jalan,” ujar Sekretaris Komisi II DPRD Sumbar, Nofrizon dihadapan Kepala Distanhorbun Provinsi Sumbar, Candra.

Disebut Nofrizon, Gubernur Sumbar tidak bisa mengeluarkan SE begitu saja, kemudian menjalankannya. Karena di Minangkabau sistemnya adalah tanah ulayat. Ia menilai tak semudah itu alih lahan bisa dilakukan. Menurut dia, yang harus diprioritaskan adalah ketersediaan saluran air irigasi yang layak.

“Misalnya, di Lintau Buo Kabupaten Tanah Datar, di sana lebih dari empat hektar sawah tidak bisa digunakan untuk bertanam padi, karena air

irigasinya tidak bagus. Bila irigasinya baik, saya yakin petani akan mengerjakan lahan mereka sebagaimana mestinya. Ini dahulu yang harus jadi perhatian, jangan langsung eksekusi lahan masyarakat saja,” tegas Nofrizon.

Anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Demokrat itu juga meminta, pada (Distanhorbun) sebelum mensosialisasikan SE agar melakukan pembahasan dulu dengan b upati/walikota, dan Kepala Dinas Pertanian se-Sumbar.

“Para kepala daerah harus tahu, apa permasalahan yang ada di daerahnya masing-masing. Sehingga bisa dicarikan solusinya bersama, kemudian target swasembada pemerint ah juga bisa dicapai,” katanya.

Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Sumbar Yuliarman mengatakan, di bidang pertanian, semuanya tidak selalu salah petani mengapa mereka terlambat bercocok tanam. Akan tetapi, ini bisa disebabkan saluran air ke lahan mereka yang tidak bagus. Sehingga banyak di antaranya lahan mereka yang tidak tergarap. Yuliarman juga berpandangan, mestinya yang diperhatikan pemerintah memang persoalan infrastruktur dulu. Yuliarman menyebut, bila irigasi lancar, mustahil petani membiarkan lahan mereka kosong begitu saja.

Anggota Komisi II, Zalman Zaunit menambahkan, dengan kondisi lahan

yang tidak sama di setiap daerah, pemerintah provinsi memang perlu membicarakan setiap kebijakan yang diambil dengan kabupaten/kota.

“Jangan sampai karena tidak dibicarakan dulu kebijakan yang dilahirkan pemerintah provinsi tidak bisa dilaksanakan oleh kabupaten dan kota. Akhirnya program kerja tidak berjalan,” ucap Zalman.

Menanggapi ini, Kepala Distanhorbun Pr ovinsi Sumbar, Candra menuturkan, tujuan dari lahirnya SE adalah dalam rangka percepatan penguatan ketahanan pangan dengan menggenjot produksi pertanian. Akan tetapi, sebut dia, karena adanya bahasa yang rancu, SE tersebut menimbulkan gejolak di masyarakat. Namun demikian, dengan direvisinya SE, ia menyebut tak ada lagi isi surat yang mengarah pada seakan-akan pemerintah akan mengambil lahan petani.

Candra menambahkan, SE ini sendiri dikeluarkan dalam rangka mencapai program swasembada beras secara nasional. Katanya, untuk tahun 2017 telah ditetapkan Sumbar harus produksi padi sebanyak 3 juta ton. Untuk mencapai itu harus ada upaya percepatan tanam dan memanfaatkan lahan sawah yang ada semaksimal mungkin. “Areal persawahan Sumbar hanya 230 ribu ha, sementara target telah ditetapkan oleh pusat harus tanam seluas 600.000 Ha/ Redaktur: Bhenz Maharajo

tahun,” jelasnya.

Ia menyebutkan, melihat kondisi itu artinya Indek Pertanaman (IP) harus dicapai 2.6 kali setahun, sawah yang sama harus ditanam. Dengan pengolahan lahan berkelanjutan, pihaknya menilai produksi padi masyarakat petani bisa meningkat. “Langkah ini diharapkan dapat menggenjot pemanfaatan lahan pertanian menjadi lahan produktif sehingga mendongkrak produksi petani dan memacu percepatan pencapaian target produksi padi daerah,” pungkas Candra.

Sebelumnya, karena menuai kritikan dari banyak pihak, SE Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno bernomor 521.1/ 1984/Distanhorbun/2017 tentang Dukungan Percepatan Tanam Padi tertanggal 6 Maret 2017, akhirnya direvisi.

Namun revisi ini bukan berarti mencabut SE tersebut, karena SE baru bernomor 521.1/2088/Distanhorbun/ 2017 tertanggal 8 Maret 2017 ini disebut untuk memperjelas SE sebelumnya.

Dalam SE terbaru itu, ada dua poin yang diubah. Pertama terkait pengelolaan yang tidak hanya melibatkan TNI seperti yang ditulis pada SE sebelumnya, tapi diubah menjadi pihak ketiga. Poin kedua, pembagian yang tertera pada SE awal, yakni 20 persen keuntungan untuk petani, diganti menjadi tergantung kesepakatan dengan petani. (h/len) Layouter: Luther

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EKBIS

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

3

NAIK BUKU

Bank Syariah Bisa Lebih Ekspansif JAKARTA, HALUAN — Rencana beberapa bank syariah untuk naik kelas ke kelompok bank umum kegiatan usaha (BUKU) III dapat mendorong industri perbankan syariah. Dengan naik kelas ke BUKU III, skala ekonomi bank syariah akan meningkat.

Peneliti Ekonomi Syariah SEBI School of Islamic Economics, Aziz Setiawan, menjelaskan, berdasarkan sejumlah kajian untuk bisa mulai beroperasi dalam skala ekonomi, suatu bank setidaknya harus memiliki modal inti Rp1 triliun. Kebutuhan modal inti tersebut akan meningkat menjadi minimum Rp5 triliun agar bank berada dalam kondisi skala ekonomi yang optimal, yakni BUKU III. “Dengan demikian, jika masuk ke BUKU III, bank syariah artinya masuk ke zona skala ekonomi optimal untuk menjalankan bisnisnya,” ujar Aziz, seperti dikutip dari Republika.co.id, Selasa (14/3).

Selain itu, bank syariah juga akan lebih leluasa untuk berekspansi. Karena, ada kaitan permodalan dengan ruang lingkup usaha yang ditetapkan otoritas. Berdasarkan aturan Ot oritas Jasa Keuangan (OJK), bank yang masuk BUKU III dan IV, bebas melakukan kegiatan usaha perbankan, termasuk kegiatan yang melibatkan valuta asing (valas) dengan seizin Bank Indonesia.

Bank yang tergabung dalam kelompok tersebut juga boleh melakukan pengumpulan dana lewat surat utang atau sukuk dan ekuitas.

Kelebihan lainnya, kata Aziz, mereka juga boleh mencari dana dari sekuritisasi aset, bahkan tanpa izin otoritas.

“Kegiatan ini tidak boleh dilakukan oleh bank yang masuk kategori pengelompokan BUKU 1 dan 2,” ucapnya.

Bank yang tergabung dalam kelompok BUKU III diharuskan memiliki modal inti dalam skala Rp 5 triliun hingga Rp 30 triliun. Adapun ketiga bank yang sedang bersiap untuk naik kelas adalah Bank Muamalat, BNI Syariah, dan BRI Syariah. (h/rol)

LAYANI NASABAH—Pegawai bank syariah melayani nasabah. Rencana beberapa bank syariah untuk naik kelas ke kelompok bank umum kegiatan usaha (BUKU) III dapat mendorong industri perbankan syariah. IST

Bank Besar Siapkan Interkoneksi Uang Elektronik JAKARTA, HALUAN — Beberapa bank besar menyiapkan diri untuk melakukan interkoneksi pada uang elektronik (u-nik). Hal ini karena berdasarkan peta jalan Bank Indonesia (BI) bahwa interkoneksi uang elektronik ditargetkan selesai pada Juni 2017.

Meskipun titah BI pada kuartal III 2017 interkoneksi dan interoperabilitas u-nik bisa terwujud, beberapa bankir mengaku masih membutuhkan waktu untuk menyempurnakan konsep operasional dan teknis.

Santoso Liem, Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengatakan, saat ini pelaku industri sedang menyelenggarakan kelompok diskusi untuk intergasi u-nik ini.

“Pelaku industri masih memastikan kelancaran integrasi dari sisi operasional dan modeling,” ujar Santoso yang juga merupakan salah satu tim

integrasi u-nik, Senin (13/3).

Salah satu kendala integrasi, menurut Santoso, misalnya adalah selama ini uang elektronik dikenal mempunyai satu sistem terminal dan penerbit. Namun ketika sudah terintegrasi, bank harus memastikan bahwa terminal bisa diterima bank lain.

“Permasalah kedua, ketika semakin banyak merchant satu bank dipakai oleh pengguna bank lain, maka prosessettlement-nya bisa menjadi lambat.

Beberapa permasalahan inilah yang harus dipecahkan sebelum launching interkoneksi unik,” tuturnya.

Santoso mengatakan, jika integrasi ini sudah bisa diimplementasikan, pengguna uang elektronik bank bisa dengan mudah melakukan transaksi di merchant bank lain.

Saat ini, interkoneksi sudah mulai coba dilakukan di beberapa lokasi seperti parkir,

KARTU Kredit Uang Elektronik.

jalan tol dan kereta api listrik Jabodetabek. Selain memastikan teknis dan operasional, dalam kelompok diskusi ini juga dibahas mengenai tarif transaksi u-nik antar bank.

Sebagai gambaran, berdasarkan data BI, saat ini ada sembilan pemain uang elektronik di Indonesia. Selain bank besar, seperti Mandiri, BCA, BNI, BRI, Bank Mega, Bank Permata,

CIMB Niaga, Nobu Bank, juga ada BPD seperti Bank DKI. Berdasarkan data Bank Indonesia, pada Januari 2017, jumlah transaksi uang elektronik di Indonesia sebesar Rp58,43 juta transaksi atau naik 41,49 persen secara tahunan. Selain itu dari sisi nominal tercatat volume transaksi sebesar Rp665 miliar atau naik 71,83 persen secara tahunan. (h/ktn)

OJK Tak Akan Atur Bunga Kredit Teknologi Keuangan JAKARTA, HALUAN — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) belum akan mengatur bunga yang dikenakan ke nasabah teknologi keuangan (financial technology/ fintech) dengan skema Peer to peer Lending. Tingkat bunga pinjaman akan diatur oleh mekanisme pasar.

Kepala Ekskutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB), Firdaus Djaelani, menjelaskan, saat ini otoritas akan fokus mengembangkan industri yang baru mulai berjalan ini. Terkait bunga, menurutnya, hal tersebut bergantung pada biaya dana (cost of fund) peru-

www.harianhaluan.com

sahaan teknologi keuangan.

“Agak susah, kan bunga itu tergantung cost of fund dari masing-masing perusahaan, belum lagi jangka waktu ada orang yang pinjam tiga hari, sebulan, dan ada enam bulan,” ujar Firdaus di Menara Merdeka OJK, Jakarta, Selasa (14/3).

Menurut Firdaus, dengan mendorong industri untuk semakin berkembang dan lebih banyak perusahaan teknologi keuangan, maka persaingan akan semakin ketat dan bunga akan diatur sesuai kompetisi yang ada. Kendati begitu, ia menilai bunga yang ditetapkan tidak akan terlalu

jauh lebih tinggi dibandingkan perbankan.

Ia mencontohkan pinjaman bank dalam setahun dikenakan bunga sebesar 12—14 persen, teknologi keuangan kemungkinan mengenakan bunga sekitar 1518 persen. Ia juga menilai, masyarakat yang butuh pinjaman cepat dalam waktu singkat juga tidak akan keberatan dengan bunga sebesar 1,5— 2,0 persen.

Sementara itu untuk pinjaman lebih besar, atau proyek, umumnya perusahaan fintech akan meminta agunan kepada peminjam.

Dengan demikian, akan ada

Redaktur: Holy Adib

manajemen risiko yang baik dan perlindungan konsumen.

“Selain agunan juga prinsip know your customer (kyc) atau mengetahui data lengkap debitur atau peminjam,” ucap Firdaus, seperti dikutip dari Republika.co.id.

Selain dengan KYC, perusahaan teknologi keuangan juga akan diikutsertakan sistem informasi debitur (SID) Bank Indonesia yang akan segera dipindahkan menjadi sistem informasi lembaga keuangan (SILK).

Dengan sistem ini, perusahaan akan mengetahui rekam jejak debitur dalam melakukan pinjaman. (h/rol)

Layouter: Luther

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

4

EKONOMI

RAT 2016

KSU Usaho Bundo Bukukan Aset Rp1,5 M TABEL NILAI TUKAR RUPIAH Mata Uang Nilai

Kurs Jual

Kurs Beli

AUD

1.00

10,150.81

10,044.19

BND

1.00

9,494.41

9,393.02

CAD

1.00

9,987.35

9,886.21

CHF

1.00

13,327.05

13,192.74

CNY

1.00

1,942.62

1,923.23

DKK

1.00

1,924.38

1,904.91

EUR

1.00

14,307.81

14,159.70

GBP

1.00

16,390.34

16,225.44

HKD

1.00

1,729.04

1,711.76

JPY

100.00 11,698.03

11,578.26

KRW

1.00

11.70

11.58

KWD

1.00

43,965.29

43,469.59

LAK

1.00

1.64

1.62

MYR

1.00

3,019.34

2,987.19

NOK

1.00

1,567.84

1,551.52

NZD

1.00

9,292.83

9,196.10

PGK

1.00

4,350.35

4,087.60

PHP

1.00

266.65

263.93

SAR

1.00

3,581.20

3,543.29

SEK

1.00

1,502.07

1,486.53

SGD

1.00

9,494.41

9,393.02

THB

1.00

380.48

376.36

USD

1.00

13,427.00

13,293.00

VND

1.00

0.59

0.58

TABEL HARGA BAHAN POKOK Komoditas

Harga

Beras

12.333

12.333

Gula

13.833

13.833

Kg

Minyak Goreng

11.833

11.833

Lt

Tepung Terigu

9.000

9.000

Kg

Daging Sapi

120.000

120.000 Kg

Daging Ayam

35.667

37.333

Kg

Telur Ayam

19.967

19.433

Kg

Bawang

27.333

26.667

Kg

Susu

10.000

10.000

Gr

Jagung

6.000

6.000

Kg

Ikan

60.000

60.000

Kg

Garam

8.000

8.000

Kg

Mie Instan

2.500

2.500

Bks

Kacang

23.333

23.333

Kg

4.833

4.833

Kg

Ketela Pohon

Kg

Terakhir 14 Maret 2017

www.harianhaluan.com

DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap pengurus Koperasi Serba Usaha (KSU) Usaho Bundo yang telah melakukan RAT 2016.

“Berarti pengurus sudah menjalankan amanat undangundang tentang perkoperasian, di mana maksimal tiga bulan setelah tutup buku, setiap koperasi harus melakukan RAT,” ujar Sutan Riska saat membuka RAT KSU Usaho Bundo Nagari Tabiang Tinggi, Dharmasraya, Selasa (14/3).

Ia mengutarakan, koperasi merupakan lembaga keuangan resmi yang kehadirannya dapat meningkatkan perekenomian masyarakat.

“Pemerintah, melalui dinas terkait, akan terus melakukan pembinaan demi meningkatkan ekonomi masyarakat melalui koperasi. Kita konsisten menata ekonomi masyarakat, salah satunya mendukung keberadaan koperasi di Dharmasraya,” tuturnya.

BERI KATA SAMBUTAN — Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, memberikan kata sambutan pada RAT 2016 Koperasi Serba Usaha (KSU) Usaho Bundo, Selasa (14/3). Badan Pengawas KSU Usaho Bundo melaporkan bahwa aset koperasi tersebut mencapai Rp1,5 miliar. IST

Ia berharap prestasi yang telah diperoleh oleh KSU Usaho Bundo sebagai koperasi berprestasi tingkat kabupaten kategori konsumen pada 2009 dapat dipertahankan.

“Atas nama pemerintah mengucapkan selamat melak-

sanakan RAT. Kembangkan terus usaha yang ada di koperasi demi meningkatkan ekonomi masyarakat dan memajukan koperasi khususnya di Dharmasraya,” ucap Sutan Riska.

Ia juga berharap kepada pengurus KSU Usaho Bundo untuk

benar-benar mempertanggungjawabkan dana koperasi. Ia menyarankan ke depan koperasi tersebut untuk menggunakan jasa audit untuk lebih transparansi dalam pengelolaan keuangan.

“Kalau laporannya bagus, saya yakin ke depan KSU Usaho

Bundo ini akan maju,” ucapnya.

Badan Pengawas KSU Usaho Bundo melaporkan bahwa aset koperasi tersebut mencapai Rp1,5 miliar. Badan Pengawas yakin keseriusan pengurus akan menambah aset koperasi tersebut hingga puluhan miliar. (h/rel/dib)

Skema Jaminan Produk Halal Beri Kepastian Konsumen JAKARTA, HALUAN — Implementasi Undang-Undang Jaminan Produk Halal (JPH) memerlukan skema manajemen guna memberikan kepastian kepada konsumen.

Kepala Badan Standardisasi Nasional, Bambang Prasetya, mengatakan, peran sistem standardisasi dan penilaian kesesuaian dinilai penting. Acuan yang d igunakan adalah Undang Undang Nomor 20 Tahun 2014 sebagai pendukung implementasi UU JPH.

“Diperlukan skema manajemen JPH untuk memberikan kepastian kepada konsumen,” ujar Bambang, seperti dikutip dari Bisnis.com, Selasa (14/3).

Direktur Utama Sucofindo, Bachder Djohan Buddin, mengaku siap mendukung implementasi dari UU JPH tersebut. Pihaknya mengklaim memiliki kesiapan infrastruktur dalam melakukan inspeksi, sertifikasi, dan pengujian produk halal.

“Tenaga ahli dan peralatan yang

kami siap mendukung pemerintah.

Sucofindo selama ini telah menyajikan jasa pengujian untuk produk seperti makanan, minuman, kosmetik dan sebagainya,” tutur Bachder.

Ia menambahkan, pihak perseroan akan memperluas ruang lingkup sertifikasi yang diberikan. Tujuannya agar dapat memenuhi kebutuhan industri dan meningkatkan daya saing produk Indonesia.

Seperti diketahui, pemerintah

masih terus menggodok implementasi dari UU JPH yang disahkan sejak 2014. Rancangan Peraturan Pemerintah sebagai pendukung implementasi belum kunjung rampung.

Pembuatan RPP tersebut disesuaikan dengan Undang-Undang Jaminan Produk Halal (JPH) nomor 33 tahun 2014. Dalam aturan tersebut, terdapat beberapa poin yang menyangkut pihak pemangku kepentingan lainnya. (h/bcm)

Menkeu Akan Kejar WP Pengusaha Perikanan JAKARTA, HALUAN — Menteri Keuangan, Sri Mulyani, akan mengejar wajib pajak pengusaha perikanan mengingat penerimaan pajak dari mereka hanya Rp986,1 miliar atau 0,3 persen dari produk domestik bruto subsektor perikanan.

Niat itu disampaikan Sri saat mengisi dialog ‘Optimalisasi Peran Sektor Perikanan Tangkap dalam Pembangunan Nasional’, di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Selasa (14/3).

Tax ratio itu, sambungnya,

semakin tidak terlihat jika diperhitungkan dengan total perekonomian nasional, yakni hanya 0,01 persen.

“Jadi, saya sekarang akan minta tim pajak (mengejar WP yang tidak patuh). Saya tidak akan membiarkan saja,” ujarnya, seperti dikutip dari Bisnis.com.

Sri mengendus masalah sudah dimulai sejak tahap registrasi pengusaha perikanan.

Dalam catatan Kemenkeu, hanya 33 persen pelaku usaha perikanan yang terdaftar sebagai industri pengolahan perikanan, penangkapan dan budidaya ikan, serta perdagangan perikanan.

Selebihnya sebanyak 67 persen masuk ke dalam klasifikasi lapangan usaha (KLU) lainnya a.l. pegawai swasta, PNS, anggota militer,

perdagangan eceran barang, dan jasa perseorangan.

Sri melihat registrasi yang melenceng dari KLU seharusnya menjadi cermin betapa masalah administrasi di Indonesia tidak diurus serius.

“Saya minta pada Dirjen Pajak, how could we allow, bagaimana kita membiarkan ada 1.454 perusahaan yang bahkan tidak menyampaikan SPT dibiarkan tetap beroperasi.

Kan mestinya disegel saja. Lima tahun berturut turut tidak menyampaikan SPT, mestinya ditangkap saja, disegel perusahaannya, diambil kapalnya,” tuturnya.

Masalah berlanjut pada pelaporan surat pemberitahuan pajak (SPT) t ahunan pajak penghasilan (PPh) pengusaha perikanan tangkap. Jumlah WP yang melaporkan SPT tahunan pada 2015 tercatat 2.217, sedangkan yang tidak melaporkan 1.454. Dari WP yang mela-

porkan SPT tahunan PPh, 1.726 diketahui kurang bayar, dan hanya 450 yang nihil serta 11 yang lebih bayar.

Sekalipun pemerintah menawarkan pengampunan pajak, jumlah WP pengusaha perikanan tangkap yang mengikuti program itu hanya 1.697 atau 43,4 persen dari total WP pengusaha perikanan tangkap.

Nilai harta yang dideklarasikan peserta tax amnesty itu Rp18.672 triliun dengan tebusan hanya Rp373,5 miliar.

Sri memberi waktu dua pekan kepada pengusaha perikanan lainnya untuk mengikuti tax amnesty sebelum program pemutihan itu berakhir 31 Maret.

“Kalau Anda enggak ikut tax amnesty, saya akan (mengharuskan Anda) bayar (denda) 2 persen kali 24 bulan. (Denda) 48 persen saya akan kejar Anda untuk tebusannya. Itu belum termasuk kurang bayarnya.

Mulai 1 April, Pak Ken (Dirjen

Redaktur: Holy Adib

Pajak) dan timnya, akan cari bukti permulaan,” ucapnya.

Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, dalam kesempatan yang sama mengatakan alih muatan kapal ikan (transhipment) ilegal telah mengurangi penerimaan negara karena jumlah ikan yang dilaporkan lebih rendah dari hasil tangkapan sesungguhnya.

“Akibatnya, penerimaan pajak dari pelaporan ikan itu jumlahnya lebih kecil dari yang seharusnya,” ujar Susi.

KKP, katanya, akan memastikan kepatuhan pengusaha melalui pengetatan proses izin dan pengawasan kegiatan operasional kapal di lapangan.

Instansinya juga akan memperkuat kerja sama dengan Kemenkeu mengenai pertukaran data sektor perikanan, sinkronisasi program dan kebijakan, serta peningkatan koordinasi pengawasan kepatuhan. (h/bcm)

Layouter: Luther

OPINI Penangkapan Narkoba Lagi, Bravo BNN IADA hari tanpa penangkapan nar koba. Pameo ini sudah sangat melekat dengan jajaran Kepolisian Republik Indonesia. Lihat dan baca saja, puluhan atau mungkin ratusan kasus narkoba tiap harinya ditangani jajaran kepolisian hingga ke tingkat kepolisian sektor.

Kasus penangkapan narkoba terakhir, dilakukan oleh badan Narkotika Nasional (BNN) di Medan Sumatera Utara, awal Maret lalu. Kasus yang diduga melibatkan oknum prajurit TNI itu, sempat membuat marah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderla TNI Mulyono. Jenderal Mulyono berjanji akan memecat siapa saja prajurit TNI yang terlibat narkoba.

Bayangkan, satu Polda Metro Jaya saja, tiap tahun menangani sekitar 8.000 kasus narkoba.

Hampir 50 Persen di antaranya adalah kasus sabu. Belum lagi 33 polda lainnya di Indonesia.

Sejak Kepala BNN dijabat oleh Budi Waseso, pengedar narkoba makin ketar ketir. Hampir tiap hari BNN melakukan pengintaian dan penangka pan dengan barang bukti sampai ratusan kilo dan nilai narkotika yang ditangkap mencapai ratusan miliar.

Beberapa kasus besar yang melibatkan jaringan internasional berhasil dibongkar BNN, baik di Batam dan Jakarta serta kota-kota besar lainnya dengan barang bukti puluhan kilo gram sabu-sabu, ratusan ribu ekstasi berikut alat produksinya.

Kondisi yang sama juga terjadi di wilayah hukum Polda Sumbar. Aparat kepolisian di sini, seakan tak pernah berhenti menangkapi pelaku narkoba, baik pengedar maupun pemakai bahkan sampai ke daerah-daerah. Kasus terbanyak yang ditangani dan berada di urutan paling atas adalah kasus narkoba jenis sabu-sabu.

Narkoba memang tak pandang usia. Sudah ratusan mungkin ribuan generasi muda terjaring dalam setiap operasi yang digelar jajaran kepolisian bekerjasama dengan BNN. Namun anehnya, operasi itu belum mampu menurunkan tingkat transaksi narkoba berbagai jenis secara signifikan.

Nah, sekarang siapa dan instansi mana yang harus kita minta pertanggungjawabannya agar Indonesia betul-betul bebas Narkotika? Susah untuk merilisnya. Bila kita tujukan pada pihak kepolisian, juga rumit. Karena sejauh ini Kapolri juga telah bertindak tegas terhadap pelaku narkotika baik pengedar maupun pemakai termasuk di jajaran internal kepolisian sendiri.

Sudah ratusan anggota polisi yang diproses maupun dipecat karena terlibat dalam bisnis ini, baik sebagai pembeking maupun pelaku langsung sebagai pemakai atau pengedar.

Berdasarkan data di Mabes Polri, anggota polisi yang terlibat kasus narkoba, mulai dari bintara, perwira pertama hingga perwira mene ngah (pamen).

Belum lagi dikalangan PNS, juga sudah ratusan yang ditangkap dan dipecat. Namun, narkoba seakan tak hilang dari peredaran. Lezatnya uang narkoba, membuat ancaman hukuman mati tak ditakutkan.

Padahal, BNN maupun Badan Narkotika Provinsi (BNP) hingga kabupaten/kota, terlihat cukup getol melakukan sosialisasi akan bahaya narkoba. Tapi, seakan para pelaku tak pernah jera. Jangankan masyarakat umum, polisi saja yang digaji negara untuk memberantas narkotika, masih saja ada yang terlibat.

Lalu siapa lagi yang bisa kita harapkan untuk dapat memberantas peredaran barang haram yang mengancam masa depan anak cucu kita?

Jawabannya ada pada diri kita sendiri. Jaga lingkungan tempat tinggal kita, agar tidak dijadikan tempat transaksi narkoba.***

T

Haluanisme Dana rajawali segera cair Jan sampai ado pulo nan masuk panjaro dek pitih ko..

Fahri desak ketua KPK mundur Tu sia ketua KPK lai, Fahri.....

www.harianhaluan.com

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

5

Menindak Pertambangan Penyebab Banjir di Limapuluh Kota EPERTI yang diwartakan oleh Harian Haluan, DPRD menduga penyebab banjir di Limapuluh Kota karena adanya aktivitas pertambangan di daerah tersebut. Izin tambang terbanyak berada di Limapuluh Kota. Menurut anggota DPRD Sumbar Darman Sahladi, dari laporan yang masuk pada pihaknya ada sekitar 45 perusahaan melakukan aktivitas tambang di Kabupaten Limapuluh Kota. Berdasarkan data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), ada sebanyak 115 izin usaha pertambangan (IUP) bahan mineral bukan logam yang salah satunya adalah galian C. Dari 115 tersebut, di Limapuluh Kota ada 41 IUP di antaranya 7 IUP eksplorasi, sementara 34 lagi IUP produksi (Haluan, Rabu, 8/Maret/ 2017).

S

Banyaknya terdapat usaha pertambangan yang ada di Limapuluh Kota memang tidak bisa dikatakan menjadi penyebab utama bencana banjir dan longsor, tetapi setidaknya aktivitas pertambangan yang ada turut andil dalam mengubah fisik lingkungan sehingga menjadi penyebab terjadinya bencana alam.

Aktivitas pertambangan merupakan suatu kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan, karena secara langsung akan mengubah bentuk fisik lingkungan.

Aktivitas pertambangan bagaikan dua sisi mata uang. Di satu sisi, pertambangan yang ada di daerah menjadi salah satu sumber pendapatan bagi daerah yang bersangkutan.

Namun, di sisi lain, adanya akitivitas pertambangan di daerah juga memberikan ‘’warning’’ bagi daerah setempat akan adanya kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas pertambangan yang tidak terawasi dengan baik oleh pemerintah baik itu usaha pertambangan ilegal maupun legal. Oleh sebab itu, aktivitas tambang yang dilakukan oleh pelaku usaha tambang wajib menaati instrumen hukum lingkungan hidup, salah satunya memiliki dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) sebagaimana diatur Pasal 22 UU No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPPLH).

Semenjak berlakunya UU No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah (UU Pemda), maka legalitas pengeluran izin dan pengawasan terhadap usaha pertambangan yang ada pada kabupaten/kota menjadi kewenangan provinsi sebagaimana disebutkan da-

lam lampiran UU Pemda. Terkait aktivitas pertambangan yang ada di Limapuluh Kota, seharusnya jauh-jauh hari pemerintah provinsi Sumatera Barat sudah membuat peraturan guna mengawasi izin usaha pertambangan yang ada sebagai akibat hukum berlakunya kebijakan baru dalam UU Pemda.

Namun, sungguh sangat disayangkan sekali, setelah terjadi bencana, pemerintah baru mulai bergerak akan mengevaluasi izin pertambangan yang ada dan menindaknya secara tegas. Seperti kata pepatah, ‘’mencegah lebih baik dari pada mengobati’’, maka upaya preventif haruslah dikedepankan. Apalagi aktivitas pertambangan di Limapuluh Kota pernah membuat rumah sejumlah warga mengalami kerusakan dan terjadi bencana banjir dan longsor akibat prosedur penambangan yang tidak ramah lingkungan dengan menggunakan dinamit saat pengambilan batu (Haluan, Rabu, 8/Maret/2017).

Dengan terulangnya lagi bencana yang sama pada saat ini, diharapkan pemerintah provinsi untuk belajar dan sadar akan betapa pentingnya fungsi pengawasan dalam menerbitkan izin dan aktivitas pertambangan yang ada di daerah kabupaten/kota pasca berlakunya UU Pemda.

Hermansyah Mahasiswa Jurusan Hukum Agraria dan Sumber Daya Alam Fakultas Hukum Unand

vitas pertambangan galian C. Jika memang tambang tersebut ilegal kita bawa pada penegak hukum. namun,kalau legal akan dicabut izinnya’’. Langkah yang diambil oleh Pemerintah Provinsi Sumbar terhadap aktivitas pertambangan yang diduga turut andil sebagai penyebab bencana banjir dan longsor memang sudah sewajarnya. Namun, yang disesalkan kenapa baru sekarang setelah terjadinya bencana yang memakan korban jiwa pemprov baru mengevaluasi aktivitas pertambangan yang ada. Jika pemprov lebih peka terhadap efek negatif yang ditimbulkan oleh aktivitas pertambangan terhadap lingkungan dan masyarakat setempat, tentu hal ini bisa dicegah sedini mungkin.

Terlepas dari itu, langkah yang diambil pemprov yang akan menindak aktivitas pertambangan memang sudah tepat. Ada beberapa langkah hukum yang dapat ditempuh oleh pemprov untuk mendindak aktivitas pertambangan yang ditengarai menjadi penyebab bencana banjir dan longsor di Limapuluh Kota sesuai dengan kewenangannya dalam UU Pemda sebagai pemberi izin atas usaha pertambangan yang ada di kabupaten/kota, yakni: Pertama,dengan berlandaskan pada Pasal 50 UUPPLH, maka pemprov harus membentuk tim ataupun satuan tugas yang terdiri dari unsur Dinas ESDM, Badan Lingkungan Hidup (BLH), dan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) untuk melakukan audit lingkungan terhadap aktivitas pertambangan yang a da di Limapuluh kota. Audit lingkungan ini dilakukan untuk minilai dan mengetahui tingkat kepatuhan usaha pertambangan yang ada di Limapuluh Kota terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku, legalitas izin usahanya, dan proses penambangan yang ada apakah sudah sesuai dengan standar operasional prosedural (SOP)serta berwawasan ramah lingkungan. Apabila ditemui terjadi pelanggaran dalam hasil audit lingkungan, maka berdasarkan

ketentuan Pasal 76 UUPPLH juncto Pasal 151 UU No. 4 Tahun 2009 (UU Minerba), pemprov dapat menjatuhkan sanksi administratif berupa uang paksa (dwangsom) untuk pemulihan fungsi lingkungan hidup ataupun pencabutan izin usaha.

Kedua,menurut Pasal 90 UUPPLH, pemprov berwenang mengajukan gugatan ganti kerugian terhadap usaha pertambangan yang kegiatan usahanya menjadi faktor penyebab bencana alam. Pemprov dapat menggunakan hak gugatnya untuk menggugat usaha pertambangan yang aktivitas penambangannya merusak lingkungan dan menjadi faktor penyebab bencana alam berupa gugatan ganti kerugian atau tindakan tertentu terhadap pelaku usaha tersebut ke pengadilan.

Pasca berlakunya UU Pemda, maka pemprov sebagai pemegang k uasa atas izin usaha pertambangan dan fungsi pengawasan memiliki tanggung jawab untuk menegakkan ketentuan hukum lingkungan di daerahnya masing-masing.

Mendeteksi secara dini terhadap kegiatan usaha tambang baik legal maupun ilegal harus dikedepankan daripada upaya represif, sehingga dampak negatif yang timbul dari kegiatan tambang tersebut baik materil maupun immateril dapat ditekan dan tidak meluas.***

Menindak Pelanggaran Izin Pada saat Rakor penanganan bencana banjir dan longsor di Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Sijunjung, dan kabupaten Dharmasraya (Minggu, 5 Maret 2017) Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno menyatakan ‘’tepat di atas lokasi longsor terdapat akti-

Jalan Talang Babungo-Alahan Panjang Banyak Lubang Kepada Yth. Bupati Solok, Anggota DPRD Kabupaten Solok, dan para Pemangku Kepentingan.

Perlu bapak-bapak yang terhormat ketahui, kondisi fisik sepanjang jalan yang menghubungkan Talang Babungo dan Alahan Panjang di kabupaten kita ini sudah rusak parah dan banyak lubang. Mau sampai kapan ini dibiarkan. Aktivitas pendistribusian hasil panen masyarakat jadi terganggu. Belum lagi menyebabkan jalan tersebut rawan kecelakaan. Mohon didengar masyarakat bersuara. Dari Valon di Alahan Panjang, 082284038***

Redaktur: Ismet Fanany MD

Layouter: Syamsul Hidayat

6

POLITIK

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PILGUB DKI JAKARTA PESAN IBU NEGARA

Jangan Lupakan Ciri Khas Indonesia JAKARTA, HALUAN - Ibu Negara Iriana Joko Widodo melakukan silaturahim dengan Duta Besar Luar Biasa Dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia (LBBP RI) Perempuan dan Para Istri Duta Besar LBPP RI. Kegiatan tersebut digelar di Gedung Induk Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, sekira pukul 10.00 WIB. Duta Besar Perempuan yang hadir di antaranya Duta Besar Republik Indonesia untuk Slowakia Adiyatwidi Adiwoso, Duta Besar Republik Indonesia untuk Bangladesh Rina Soemarno dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Italia RA Esti Andayani.

Iriana yang mengenakan kebaya oranye menyambut dengan hangat kedatangan para tetamu.

Tak lupa, Iriana pun mengucapkan selamat atas pelantikan sejumlah Duta Besar IRIANAJOKOWI LBPP RI untuk negara sahabat.”Saya ucapkan selamat atas dilantiknya kemarin siang jam 14.00, Duta Besar Indonesia untuk negara-negara yang ditunjuk,” ujar Ibu Iriana, dalam keterangan tertulisnya yang disampaikan Biro Pers Istana Kepresidenan, Selasa .

Dirinya pun berpesan agar para Duta Besar dan istri-istri yang mendampingi dapat bertanggung jawab dalam menja lankan tugas dengan sebaik-baiknya.

“Semoga istri-istri Duta Besar dan juga, ada tiga Ibu Duta Besar, semoga dalam bertugas bisa mengemban amanah apa yang kita jalankan,” ungkapnya.

Salah satu tugas yang disinggung Ibu Iriana adalah mempromosikan sekaligus melestarikan budaya serta kerajinan khas Indonesia di negara tempat penuga san. “Jangan melupakan ciri khas Indone sia, pakaiannya, juga makanannya, banyak sekali yang bisa kita tampilkan di negara lain,” ucap Ibu Iriana.

Turut hadir mendampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, di antaranya Ibu Hj. Mufidah Jusuf Kalla, sejumlah istri Menteri Kabinet Kerja yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK) serta Ibu Euis Saedah selaku Sekretaris Jenderal Dek ranas. (h/dn/*)

Perindo Resmi Dukung Anies-Sandi JAKARTA, HALUAN - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) resmi memberikan dukungannya pada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo yang langsung turun tangan menandatangani kontrak politik dukungan bersama pasangan Anies-Sandi di gedung Sport Mall Kepala Gading, Jakarta Utara. Pem-

berian dukungan ini disaksikan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan H Lulung.

Ada tujuh butir pernyataan dalam kontrak politik yang disuguhkan Partai Perindo

kepada Anies-Sandiri. Kontrak tersebut berisikan meminta pasangan Anies-Sandi benarbener bekerja untuk rakyat Jakarta.

Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesodibjo mengatakan pihaknya akan secara teguh untuk mendukung dan memenangkan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno dalam putaran kedua Pil kada DKI Jakarta nanti. “Ayo

DUKUNGAN - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Uno, menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa. OKZ

kita bersatu padu turun bersama menangkan Anies-Sandi,” kata Hary Tanoe saat berpidato di deklarasi Partai Perindo untuk Anies-Sandi di Sport Mal, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (13/3).

Bahkan, Hary Tanoe mengingatkan, akan ada konsekwensi bagi para kader yang tak serius memberikan dukungan dan berusaha memenangkan Hary Tanoe. “Apabila ada satu kader yang tidak serius, maka akan ada konsekuensinya. Kita akan dukung penuh, sekali maju pantang untuk mundur,” tegas Hary Tanoe.

Dukungan NU Selanjutnya, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (Hary Tanoe) dan pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswe dan-Sandiaga Uno, menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat.

Kedatangan Hary Tanoe, Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan sejumlah pengurus DPP Perindo disambut hangat KH Said Aqil dan Sekjen PBNU Helmy Faishal.

Mereka pun langsung melakukan pertemuan di ruang tamu. Hary Tanoe pun memperkenalkan jajaran pengurus Partai Perindo kepada KH Said dan melaporkan jika pihaknya telah mendukung Anies-Sandi di putaran kedua Pilgub DKI. “Ini kami ada Pak Sekjen, Bendum, jajaran Ketua-Ketua ada lengkap disini untuk melaporkan bahwa baru saja tadi Partai Perindo mendeklarasikan untuk mendukung AniesSandi di Pilgub DKI,” kata Hary Tanoe di kantor PBNU kemarin.

Menurutnya, pilihan tersebut telah melalui proses perenungan yang panjang sehingga ia berharap dengan dukung annya tersebut dapat membawa kemasyarakatan bagi Jakarta.

KH Said Aqil Siradj pun tak menyangka jika Hary Tanoe dengan partai besutannya, Perindo mendukung AniesSandi.

“Saya juga enggak menyangka kalau Pak Hary Tanoe mendukung Anies-Sandi. Tentu ini sudah melalui proses perenungan yang panjang,” tutur Said Aqil.

Mereka pun berbincang dengan hangat dan meminta restu dari kaum NU. (h/dn/okz)

Ali Mukhni Lantik DPD PAN Dharmasraya DHARMASRAYA, HALUANKetua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PAN Sumbar Drs. H.Ali Mukhni, lantik Dewan Pengurus Daerah (DPD) Kabupaten Dharmasraya, periode 2015 - 2020. Periode ini partai yang berlambang Matahari ini dikomandoi oleh Hospital, S.Sos dan Sekretaris Alizar Chan dan bendahara Amrizal.

Pelantikan yang dihadiri oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan,

Ketua DPRD H Masrul Maas, SE, tersebut, Ketua DPD PAN Dhar masraya terpilih dalam pidato pertamanya, menyampaikan bah wa ia sebelumnya merangkul kader kader PAN yang ada dan sudah lama tidak aktif. Begitu pula kader kader yang baru dari seluruh wilayah Dharmasraya.

Kader PAN yang ada saat ini, kata Yosrizal yang juga anggota dewan ini,sangat mewakili dari berbagai kalangan yang ada di tengah tengah masyarakat,

beberapa nama yang tidak asing lagi di kancah perpoliti kan di Tanah Mekar ada di partai berlambang matahari ini, ada Rahmanizar yang juga mantan Wakil Ketua DPRD Dharmasraya, Abdul Kahar yang juga mantan Walinagari IV Koto Pulau Punjung serta nama besar lainnya.

Ia berkomitmen bersama pengurus dan kader PAN di Dharmasraya, akan terus membesarkan partai dan menambah

wakilnya duduk di lembaga legislatif.

Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, dalam kesempatan menyatakan bahwa PAN merupakan salah satu partai pengusung ketika ia maju dalam Pilkada yang lalu.

Ia mengajak kader PAN untuk membangun semangat berorganisasi yang santun dan tidak saling menyalahkan antara sesama.

Ketua DPW PAN Sumbar

Ali Mukhni, menegaskan kepada pengurus DPD PAN Dharmasraya, agar dalam Pemilu Legislatif tahun 2019 mendatang untuk mendapatkan 2 kursi setiap daerah pemilihan.”Ini harga mati bagi pengurus DPD,”imbuhnya.

Kedepan pengurus dan kader tidak ada hentinya untuk terus berkunjung ke rumah masyarakat guna melakukan komunikasi agar pada pesta demokrasi nanti tidak canggung lagi.(h/mdi)

PARIWARA KP2KP LUBUKSIKAPING DIBUKA BUPATI PASAMAN

Pekan Panutan Penyampaian SPT

KEPALA KPP Pratama Bukittinggi, Novrisyar, SH, MM menyerahkan bukti pemberitahuan SPT Tahunan PPh orang pribadi yang dilaporkan secara elektronik atau e-Filling.

PASAMAN, HALUAN-Berbagai upaya terus dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan RI, dalam rangka menggenjot sumber pendapatan negara dari pajak.

Sejumlah terobosan pun dilahirkan, termasuk program e-Filling salah satunya.

Sejak dilaunching tiga tahun lalu, penyampaian surat pemberitahuan secara online (e-Filling) ini pun terus digencarkan keseluruh penjuru nusantara, menyasar

seluruh wajib pajak, baik orang pribadi maupun badan.

Khusus di Pasaman, Bupati Yusuf Lubis, beserta wakilnya Atos Pratama dan sederet unsur Forkopimda setempat sudah menyampaikan SPT tahunan secara elektronik atau e-Filling dan menjadi orang pertama melaporkan SPT di daerah itu.

Hal itu diketahui dalam pelaksanaan pekan panutan penyampaian SPT tahunan pajak penghasilan (PPH)

SUASANA pelayanan pajak di kantor KP2KP Lubuksikaping www.harianhaluan.com

orang pribadi tahun pajak 2016, di aula lantai III kantor bupati setempat, Selasa (14/ 3) kemarin, disela pelaksanaan acara Musrenbang RKPD Kabupaten Pasaman tahun 2017.

Bupati Pasaman, Yusuf Lubis mengatakan, bahwa kegiatan ini untuk memacu peningkatan penyampaian SPT tahunan wajib pajak orang pribadi melalui aplikasi bernama e-Filling. Dengan e-filling, kata dia, penyampaian SPT menjadi

mudah, cepat dan aman.

“Dengan adanya fasilitas efilling tersebut, setiap orang dapat mengisi dan menyampaikan SPT tahunannya secara real time dan online melalui website Dirjen pajak,” ucap bupati.

Dikatakan, untuk mendukung keberhasilan program tersebut, sudah ada Surat Edaran (SE) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor 8 Tahun 2015. “SE itu mewajibkan ASN, TNI, Polri untuk mematuhi seluruh ketentuan peraturan perpajakan dengan mendaftarkan diri sebagai wajib pajak, membayar pajak serta mengisi dan menyampaikan SPT tahunan PPh melalui e-filling ini,” katanya.

Melalui pekan panutan ini, Bupati berharap para kepala SOPD beserta jajarannya dapat berperan aktif mensukseskan program itu dan memberikan tauladan kepada masyarakat dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya. “Kepatuhan wajib pajak dalam penyampaian SPT tahunan PPh menurutnya, merupakan salah satu indikator tercapainya

KEPALA KPP Pratama Bukittinggi, Novrisyar,SH, MM saat menyampaikan arahan dihadapan Bupati, wakil bupati Pasaman serta sederet pejabat teras dilingkup pemkab setempat dalam rangka pekan panu.

BUPATI Pasaman Yusuf Lubis, bersama wakilnya Atos Pratama, Sekda M. Saleh dan sederet unsur Forkopimda memperlihatkan bukti penerimaan elektronik SPT Tahunan PPh orang pribadi.tif

target penerimaan pajak,” ujarnya.

Sementara Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bukittinggi, Novrisyar menyampaikan bahwa salah satu kewajiban perpajakan bagi wajib pajak adalah menyampaikan SPT tahunan PPh. Dan kini, kata dia, jadi lebih mudah dengan hadirnya e-Filling.

“Saya berterima kasih sekali kepada pak bupati, bisa hadir diacara musrenbang ini, untuk menyampaikan program perpajakan dan aplikasi e-filling,” ujarnya.

Disebutkan, dari 5.300 orang total ASN dilingkup Pemerintahan Kabupaten Pasaman, baru 25 persen Aparatur Sipil Negara yang melakukan pembayaran pajak dan melaporkan SPT tahunan secara berkala. “Jadi, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi teladan bagi masyarakat, khususnya wajib pajak orang pribadi untuk menyampaikan SPT tahunan dengan benar dan tepat waktu,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Kantor Pelayanan, Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2 KP) Lubuksikaping, Gusfahmi Arifin mengatakan untuk batas waktu penyampaian SPT Tahunan PPh orang pribadi tersebut paling lam bat tanggal 31 Maret 2014.

Sementara badan, tanggal 30 April setiap tahunnya.

“Akan ada denda bagi mereka wajib pajak yang terlambat menyampaikan SPT nya.

Rp100 ribu bagi wajib pajak orang pribadi, dan Rp1 juta bagi badan usaha,” katanya.

Ia menyebutkan, warga yang sudah memiliki NPWP di daerah itu sebanyak 106.453 orang. Sementara total wajib pajak terdaftar berjumlah 21.136 orang. Angka itu, kata Gusfahmi, terdiri dari 18.908 terdaftar sebagai wajib pajak orang pribadi, 1.603 wajib pajak badan usaha. Sisanya, 625 WP bendahara.

“Untuk total penerimaan pajak pusat dari Kabupaten Pasaman tahun 2016 mencapai Rp58,810 miliar. De-

Redaktur: Dodi Nurja

ngan rincian, Rp1,6 miliar dari Wajib Pajak orang pribadi. Sebesar Rp28,9 miliar WP badan usaha dan Rp26,2 miliar WP bendahara,” katanya.

Gusfahmi berharap, dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh pihaknya dapat meningkatkan kesadaran bagi masyarakat untuk membayar pajak, khususnya para wajib pajak. Apalagi, kata dia, pemimpin di dae rah itu sudah memberikan contoh. “Kita harapkan meningkatlah. Pak bupati, wabup dan segenap unsur Forkopimda sudah memberikan tauladan dengan menyampaikan SPT Tahunan PPh orang pribadi tepat waktu,” katanya.

Ditambah lagi, sejumlah program sudah ditelurkan dalam bidang perpajakan, guna mempermudah masyarakat membayar pajak.

Diantaranya, ada e-Billing, untuk pembayaran pajak secara online via ATM dan Bank Mini dikantor pajak tersebut. (h/yud) Layouter: Yohanes

UTAMA DUA PEREMPUAN DAN SATU ORANG MASIH DI BAWAH UMUR

Polisi Tangkap 7 Tersangka Narkoba PADANG, HALUAN — Satuan Narkoba Polresta Padang menangkap tujuh tersangka penyalahgunaan narkoba di wilayah Kota P adang. Satu orang di antaranya merupakan pelajar yang masih di bawah umur.

Penangkapan yang dilakukan Satresnarkoba bekerja sama dengan Satreskrim Polresta Padang terjadi di hotel Kriad Bumi Minang di kawasan Jalan Bundo Kandung, Kelurahan Kampung Dobi, Kecamatan Padang Barat, Selasa (14/3).

Mirisnya, dari hasil pengembangan yang dilakukan pihak kepolisian dua tersangka diantaranya merupakan jaringan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas provinsi yang telah melakukan aksi kejahatan lebih dari 15 TKP. Adapun identitas tersangka diantaranya HN (28), TRF (28), MJM (22). Sedangkan dua tersangka perempuan berinisial AC (16) dan ASW (18). Sementara tersangka lain yang terlibat yakni MAF (21) serta WI (37) yang merupakan komplotan curanmor lintas provinsi.

Para tersangka tersebut merupakan sat u rekan yang saling kenal serta diduga kuat akan melakukan pesta sabu-sabu di hotel berbintang itu, meski dalam kamar yang berbeda. Hal itu terbukti dengan dit emukannya belasan paket sabu serta timbangan digital yang disinyalir sebagai alat mengukur takaran barang haram tersebut untuk diedarkan.

Informasi yang diterima Haluan, terungkapnya jaringan narkoba dan curanmor tersebut berawal dari kecurigaan salah satu karyawan hotel dengan adanya sebuah kotak berwarna hitam yang terjatuh di lobi.

Dengan tidak mau mengambil resiko, pihak hotel langsung menghubungi pihak kepolisian untuk melakukan pemeriksaaan terhadap kotak yang mencurigakan itu.

Menanggapi laporan tersebut, anggota Satreskim dan Satnarkoba Polr esta Padang

mendatangi Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) dan melakukan pengecekan ternyata di dalam kotak hitam tersebut didapatkan berisi narkoba jenis sabu-sabu.

Tanpa terburu buru, pihak kepolisian melakukan pengintaian dengan cara membiarkan kotak tersebut tergeletak pada posisi awal. Dari kejauhan pihaknya melihat orang yang mengambil kotak tersebut.

Ternyata tersangka HN ternyata telah mengintai kotak hitam tersebut dan mengambil kotak yang berisikan sabu satu paket sedang sabu.

Sesaat tersangka HN membawa kotak tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan penangkapan disaksikan security hotel. Tanpa ada perlawanan, tersangka dapat diringkus petugas.

Dari hasil introgasi dan ‘nyanyian’ tersangka HN petugas mengant ongi identit as par a tersangka lain yang persis berada di dalam h ot el yang sama.

Petugas pun melakukan pengembangan dalam kasus penyalahgunnan narkoba itu.

Dengan pergerakan cepat, dari keterangan tersangka HN bahwa rekannya berada di salah satu kamar, petugaspun bergerak cepat melakukan penggerebekan. Di kamar 513 petugas berhasil mengamankan tersangka TRF, MJM dan AC, satu tersangka perempuan yang berada di dalam kamar tersebut saat pesta sabu.

Saat dilakukan penggeledahan, petugas kembali menemukan enam paket kecil sabu yang disimpan tersangka TRF. Selain itu, satu timbangan digital dan sabu sisa pakai serta alat untuk menghisap sabu. Setelah menemukan barang bukti dan mengamankan para tersangka, petugas kembali melakukan pengembangan.

Lagi-lagi, dari ‘nyanyian’ tersangka yang telah ditangkap, petugas kembali mengantongi identitas tersangka lain yang masih berada dalam satu hotel.

Kali ini bergerak di kamar dengan nomor 630 didapatkan tiga tersangka MAF, WI dan ASW tersangka perempuan yang

satu kamar dengan tersangka.

Dari hasil penggeledahan, petugas kembali menemukan enam paket sabu-sabu yang disimpan tersangka di bawah tempat tidur. Selain itu, alat-alat untuk mengkomsumsi sabu-sabu juga turut ditemukan di kamar 630 tersebut. Selanjutnya, para tersangka langsung digiring ke Mapolresta guna pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolresta Padang, Kombes Pol Chairul Aziz mengungkapkan, ketujuh tersangka saat ini telah dilakukan pemeriksaan intesif terkait penyalahgunaaan narkoba tersebut. Hingga kini pihaknya masih melakukan pengembangan terkait asal muasal barang haram tersebut didapat oleh tersangka.

“Kita sudah melakukan introgasi dan berupaya mencari tersangka lain yang merupakan pemasok sabu dari para tersangka ini. Mereka membeli sabu itu dari seseorang dan sekarang sudah masuk daftar pencarin orang (DPO) kita,” terang Kapolresta.

Dua Tersangka Komplotan Curanmor Chairul Aziz menambahkan, selain be rhasil mengungkap peredaran narkoba pihaknya juga berhasil mengungkap jaringan curanmor. Bahkan, tersangka yang terlibat curanmor tersebut merupakan jaringan lintas provinsi dan bahkan telah beraksi lebih di 15 TKP di Kota Padang.

“Dari hasil introgasi memang tersangka MAF dan WI merupakan komplotan curanmor.

Hingga kini kita baru mengembangkan kasus tersangka ini dan baru dapat empat TKP berikut barang bukti sepeda motor.

Selain itu, beberapa alat kunci T yang digunakan tersangka dalam beraksi turut diamankan,” tambah Chairul Aziz.

Diungkapkannya, hingga kini pihaknya masih melakukan pengembangan jaringan para tersangka curanmor tersebut dan mengungkap TKP yang telah dilakukan oleh kedua t ersanagka. (h/mg-ina)

F16 Terbalik ................................ Dari Halaman. 1 jadin di landasan pacu Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru Provinsi Riau, Selasa (14/3/2017) sore tadi sempat menganggu aktivitas penerbangan komersil. Bandara sempat ditutup pada pukul 17.41 WIB sampai 18.41 WIB. Penyebabnya karena runway terhalang oleh pesawat. Petugas kemudian mengevakuasi F16 dengan cara ditarik ke hanggar skuadron 16.

Hal tersebut dikarenakan jet tempur ini mengalami kecelakaan di landasan pacu yang juga digunakan sejumlah pesawat komersil yang hilir mudik via Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

Airport Duty Officer OIC Bandara SSK II, Bambang Setiawan, Selasa malam mengatakan,

penerbangan yang sempat terganggu ini antara lain GA 178 dari Jakarta ke Pekanbaru serta Lion Air JT 295 dari Medan.

“Yang dari Jakarta divert (dialihkan pendaratannya) ke Bandara Internasional Minangkabau, Sumbar, sementara Lion return to Base (kembali, red) ke Bandara Kualanamu Medan,” jelasnya.

Sesuai jadwal, landasan pacu (runway) Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, kembali dibuka. Namun, penggunaan runway tersebut hanya terbatas.

Pembukaan tersebut sesuai dengan Notice to Airmen (Notam) nomor B1850/17 yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan. Bandara itu dibuka mulai pukul 18.15 WIB, Selasa (14/3).

Plt Kabiro Informasi dan Ko-

munikasi Publik Kementerian Perhubungan JA Barata mengatakan, pengoperasian bandara tersebut baru bisa dilakukan sesuai batasan tertentu.

“Bandara beroperasi, namun ada ketentuan untuk take off dan landing. Mungkin karena blocked aircraft berpengaruh terhadap panjang runway yang available,” kata Barata.

Dalam insiden ini tak ada korban jiwa. Pilot dan kopilot berhasil selamat, bahkan tanpa luka. Keduanya berhasil keluar sebelum pesawat itu jatuh.

“Kondisi penerbang Mayor Pnb Andri (jabatan kasiops) dan Lettu Pnb Marko (siswa konversi) dalam keadaan selamat dan tidak terluka,” kata Marsma Jemi Trisonjaya. (h/ald)

Dana Rajawali ............................ Dari Halaman. 1 dicairkan,” kata Hidayat kepada Haluan usai rapat tersebut.

Ditambahkan, pada rapat antara DPRD dan Pemprov Selasa siang itu, disepakati lembaga pengelolaaan dana yang akan dipakai adalah Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Direncanakan sebelum akhir bulan ini draft BLUD telah diajukan pemprov ke DPRD. Dengan demikian Perda Nomor 4 Tahun 2009 tentang pendirian Yayasan Minangkabau akan langsung dicabut.

Kemudian akan dibentuk Perda baru sebagai pijakan dari penyaluran dana.

“Sudah sejak lama dana tak kunjung bisa dimanfaatkan. Ditargetkan 2018 dana sudah bisa digunakan untuk kepentingan pendidikan,” jelas Hidayat.

Disampaikannya, pilihan pengelolaan dijatuhkan pada BLUD dengan alasan, sistem ini dinilai tidak melanggar a turan. Jika dikelola berbentuk yayasan seperti sebelumnya, pusat tidak membolehkan dana hibah dikelola melalui yayasan.

Lebih lanjut ia mengatakan, ke depan yang akan dimanfaatkan adalah mudarabah atau bagi hasil saja.

Dengan demikian dana awal akan www.harianhaluan.com

tetap tersimpan tanpa berkurang Tak hanya itu, jelasnya, ke depan pemerintah daerah juga akan membuka peluang untuk perusahaan-perusahaan atau pihak lain yang ingin menyumbangkan dana CSR atau hibah mereka melalui BLUD yang akan dibentuk ini.

“Dalam Perda baru yang akan dibuat, nantinya akan kita masukkan hal-hal yang membuat dana hibah dari pihak lain bisa diterima dan dikelola melalui BLUD yang ada itu. Dengan ini nantinya juga akan ada Dana Rajawali kedua, ketiga dan selanjutnya,” papar Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sumbar tersebut.

Sementara, untuk penerima manfaat dari dana itu sendiri, menurut Hidayat masih sedang dibicarakan. Namun selain untuk siswa atau mahasiswa kurang mampu, ada usulan beasiswa yang bersumber dari dana hibah itu juga diperuntukkan bagi beasiswa berprestasi. “Untuk memicu semangat belajar tentunya,” pungkas Hidayat.

Sebelumnya, pengamat pendidikan UNP Mawardi Effendi mengatakan, dana Rajawali mesti segera disalurkan. Sebab dengan penyaluran dana lebih cepat akan

bisa lahir lulusan-lulusan bangku perkuliahan terbaik yang dapat mengabdi kepada masyarakat.

Hanya saja, karena terendapnya dana selama ini, menyebabkan terbengkalainya perk uliahan beberapa mahasiswa karena tidak dapat tertolong sama sekali.

“Kami berharap agar dana tersebut segera disalurkan kepada yang membutuhkan,” ucap Mawardi.

Terkait penyaluran Rp75,4 miliar dana hibah PT Rajawali, belum bisa dilakukan sejak tahun 2009. Set elah d iterima, dana dikelola melalui Yayasan Beasiswa Minangkabau. Namun karena sesuai aturan pusat dana hibah tak boleh diserahkan pada yayasan, pada Desember 2015 lalu fraksifraksi di DPRD Sumbar menyetujui Perda Nomor 4 Tahun 2009 tentang pendirian Yayasan Minangkabau dicabut.

Tapi s ebelum pencabutan resmi dilakukan, pemerintah daerah terlebih dahulu diminta menyiapkan bentuk pengelolaan dana ke depan. Sekarang, DPRD menginformasikan kesepakatan bentuk pengelolaan dana telah didapat. Puluhan miliar dana yang selama ini mengendap juga bisa segera cair. Semoga. (h/len)

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

7

Asrizal: ........................................ Dari Halaman. 1 kungan, Siti Aisyah ditemui di ruangannya.

Meski demikian katanya, DLH juga tidak mengenyampingkan kalau memang ada proses hukum yang nantinya timbul dari kasus pembuangan sampah medis tersebut. DLH juga mendukung agar sanksi tetap ditegakkan agar tidak ada yang dirugikan nantinya kalau kejadian serupa terulang.

“Efek jera kepada siapa pun oknumnya, mengingat pembuangan sampah medis serupa ini sudah melanggar aturan yang ada.

Sanksinya juga berat,” paparnya.

Sementara terkait dengan tututan warga yang kabarnya terkena dampak berupa luka akibat jarum suntik, pemerintah juga siap memfasilitasinya. Karena memang ini sudah komitmen dari RS yang bersangkutan.

“Untuk warga memang kita sarankan melakukan cek kesehatan dulu agar tidak timbul rasa was-was.

Nanti semuanya pemerintah yang akan memfasilitasi,” katanya.

Ditambahkannya, dari beberapa kali investigasi dan juga rapat

dengan semua pihak terkait memang telah ditemukan adanya indikasi kelalaian dari RS. Dimana dari keterangan yang didapat izin untuk transporter ini telah berakhir pada Juli 2016. Dan izin itu tidak lagi diperpanjang.

Namun, selama itu pihak RS masih saja mempercayakan pengelolaan limbah medis tersebut kepada pihak transporter yang memang masih terus datang ke RS tersebut. Akibatnya sampah ini dibuang di sembarang tempat.

“Padahal kalau RS pasti mereka tahu karena untuk transporter ini memiliki mobil khusus, dan juga cara kerja yang khusus pula.

Tidak bisa sembarang orang,” papar Asrizal.

Ditambahan Siti Aisyah, sedikitnya dalam investigasi di lapangan ditemukan 20 tong sampah medis dengan berat 276,45 Kilogram. Semua bahan B3 itu telah dibersihkan dari kawasan pantai.

Terkait dengan dugaan kalau sampah itu milik RSI Siti Rahmah ternyata terbantahkan. Karena dari hasil investigasi di lapangan itu lebih merujuk kepada sampah

medis milik RSUD Dr. Rasidin.

Dikatakan Siti Aisyah, hal ini dibuktikan dengan pencocokan beberapa temuan sampah baik itu kantong infuse, plastik obat, dan lainnya itu memang membuktikan milik RS berplat merah tersebut.

“Kita uji dengan mencocokkan dengan milik RSI Siti Rahmah tidak cocok. Kita uji lagi dengan Semen Padang Hospital juga tidak. Terus dengan RSU M. Djamil juga tidak. Sewaktu kita uji dengan RSUD Rasidin ditemukan kecocokan,” paparnya.

Ditambahkan Asrizal Asnan, meski pihaknya mendorong pemberian sanksi namun yang berhak memberikan sanksi tentu kepala daerah yang bersangkutan. Untuk sanksi lanjutan itu bisa saja diambil oleh Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 dari KLH. “Apa pun perkembangannya kita telah laporkan kepada pusat.

Sekarang tentu untuk sanksi bukan kita yang memberikan.

Apalagi untuk izin pengelolaan sampah B3 itu dari pusat,” tuturnya. (h/isr)

Fahri............................................ Dari Halaman. 1 Partai Demokrat, Agus Hermanto menyebut yang terbaik yang bisa dilakukan DPR dalam kasus ini adalah mendorong penegakan hukum dengan sebenar-benarnya.

Kewajiban DPR dan semua masyarakat adalah mengontrol dan mengawasi proses hukum yang sedang berjalan.

“Semua permasalahan daripada e-KTP ini sekarang sedang ditangani oleh KPK, dalam hal ini tentunya kewenangan daripada penegakan hukum. Yang terbaik, kita mendorong penegakan hukum ini berjalan berkeadilan, transparan dan akuntabel. Siapa yang mengontrol, semuanya, termasuk anggota DPR,” ucap Agus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, seperti dilansir detikcom, Selasa (14/3).

Fahri Hamzah berencana menggulirkan hak angket untuk menelusuri kasus e-KTP agar menjadi jelas. Agus pun menanggapi rencana r ekan kerjanya ini.

“Jadi gini, hak angket ataupun hak apa, yang di dalam ke-DPRan adalah kewenangan dari milik anggota, bukan milik atau kewenangan pimpinan. Yang penting, harus memenuhi persyaratan, persyaratannya apa, persyaratannya adalah minimal 20 orang anggota dewan yang terdiri dari lebih satu fraksi,” tuturnya.

“Tugas pimpinan setelah menerima harus memproses sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, diumumkan di paripurna,” katanya menanggapi rencana Fahri.

Terpisah, mantan Ketua MK Mahfud MD menilai, hak angket hanya akan menimbulkan kecurigaan publik. “Hak angket itu adalah hak politik di DPR. Secara teoritis, yuridis itu boleh,” ujar Mahfud kepada wartawan, Selasa (14/3).

Akan tetapi, Mahfud yang juga merupakan mantan anggota DPR ini menyatakan pengguliran hak angket akan kontraproduktif

untuk DPR. Sebagaimana diketahui ada cukup banyak anggota DPR yang turut disebut dalam kasus korupsi e-KTP ini. “Akan muncul kecurigaan. Akan menimbulkan kesan melindungi kawan-kawannya sendiri,” ujar Mahfud.

Seperti apa perlindungan itu?

Mahfud mencontohkan, salah satu opsinya adalah dengan mencoba menunda penanganan perkara. “Dengan hak angket tidak selesai-selesai nanti pimpinan KPK sudah berganti lalu kasusnya tidak jalan. Misalkan begitu,” kata Mahfud.

“Meski secara yuridis boleh, namun menurut saya secara politis hak angket ini bertentangan dengan aspirasi masyarakat,” sambung Mahfud.

KPK menyatakan keberatan dengan isu munculnya hak angket ini. Kalangan antikorupsi juga meminta agar kasus hukum tetap dibawa ke ranah hukum, bukan politik. (h/ald)

Blokir........................................... Dari Halaman. 1 membangun ruko atau perumahan, hal itu tak bisa dilakukan karena akibat pemblokiran itu, instansi terkait tidak mau mengeluarkan izin mendirikan bangunan (IMB). Apalagi bila ingin menggadaikan ke bank, pihak bank juga tak mau menerima.

Termasuk bila ingin menjualnya, juga tidak bisa. Inilah yang membuat warga kesal.

Puncaknya, Selasa (14/3) pagi, ratusan warga di 6 kelurahan tersebut yang mengatasnamakan dari Forum Nagari Tigo Sandiang (FNTS), menggelar aksi unjuk rasa ke BPN Kota Padang. Rencananya, selesai di BPN aksi akan berlanjut ke gedung DPRD Kota Padang.

Aksi yang mereka lakukan dimulai pada pukul 08.00 WIB. Dari pantauan Haluan, ratusan massa datang secara konvoi dengan mobil bak terbuka dan ada juga menggunakan sepeda motor.

Sesampai di depan kantor BPN, Jln. Ujung Gurun Padang, mereka membentangkan beberapa spanduk yang bertuliskan, “Tak sejengkalpun Maboet punya tanah di lokasi ini, janganlah pakai jurus maboek”. “Kami warga Koto Tangah, Pauh dan Nanggalo siap mempertahankan hak warga kami”. “Sadarilah, makan hak urang buncik paruik tu beko, Nan punyo awak se lah nan diambiak, punyo urang jan diresek”. “Kalau ndak tahu maa nan hak awak, rancak batanyo..! Jan ngakungaku se”. serta beberapa tulisan lainnya.

Sambil berseru, sesekali masa membacakan tulisan-tulisan yang ada di spanduk mereka dan berucap “Kepala BPN, tolong bukak sertifikat kami, jangan karena permohonan dari Lehar CS bapak blokir sertifikat kami, tolong kembali kepada putusan Landraad no 90 tahun 1930 yang lalu,” ucap seorang peserta aksi.

Melihat kondisi yang semakin ricuh, Kepala BPN Kota Padang, Syafri akhirnya bersedia menemui warga yang sedang berorasi di depan kantornya. Sambil berdiri di hadapan pendemo, Syafri menyampaikan bahwa pihaknya sudah bekerja maksimal dalam membahas persoalan klaim dari Lehar cs tersebut.

“Kami terus bekerja maksimal dalam menyelesaikan permasalahan ini, apa yang menjadi aspirasi masyarakat sudah kami sampai ke kementerian,” ucapnya.

Disampaikannya, pihak dari FNTS dan DPRD yang menyam-

paikan aspirasi tersebut sudah ditindaklanjuti. Pihak Kementerian Agraria juga telah mengundang Gubernur, Walikota Padang, Forum Nagari Tigo Sandiang dan pihak terkait lainnya guna membahas klaim tanah 765 hektare yang terletak di tiga Kecamatan tersebut. “BPN tetap di belakang masyarakat dan menyokong tuntutan masyarakat,” ucapnya.

Namun, seorang peserta aksi, Zainil mengaku belum puas dengan ucapan Syafri. Dia ingin ketegasan d an berharap BPN mengeluarkan putusan tegas, tekait sertifikat dari masyarakat yang tidak bisa diapa-apakan sampai saat ini (Blokir-red).

“Kami tidak pernah ada masalah dengan Lehar Cs. Kami hanya minta blokir sertifikat kami dibuka karena itu sudah mengganggu ekonomi masyarakat,” ucapnya.

Selain itu, ia juga meminta kepala BPN untuk membuat surat pernyataan tertulis, serta melakukan tindakan tentang adanya dugaan oknum yang bermain di BPN. Menjawab hal itu, pihak BPN Padang menyatakan kesediaannya membuat surat tertulis. Koordinator aksi Evi Yandri Rajo Budiman mengatakan, dari hasil musyawarah pihaknya dengan Kepala BPN Kota Padang Syafri, bahwa Kepala BPN bersedia untuk membuat surat tertulis yang akan diajukan ke Kementerian Agraria agar blokir sertifikat warga dibuka “Kepala BPN bersedia membuat surat tertulis ke kementerian.

Dalam surat tersebut Kepala BPN meminta pihak kementrian untuk membuka blokir sertifikat tanah warga,” ucap Evi Yandri Rajo Budiman.

Sebelumnya, sebut Evi Yandri, diblokirnya sertifikat tanah warga tersebut oleh BPN, atas dasar keputusan Pengadilan Negeri Padang. “Kepala BPN mengatakan pada kita, sertifikat masyarakat terblokir karena surat dari pengadilan,” ucapnya.

Evi Yandri juga mengatakan, warga member waktu pada instansi terkait selama 2 bulan untuk membuka blokir tanah mereka, sejak surat tertulis Kepala BPN dilayangkan ke kementrian. “Jika dalam waktu dua bulan, BPN tidak membuka blokir sertifikat kami, maka masyarakat Forum Nagari Tigo Sandiang akan memblokir jalan Bypass Padang,” tegasnya.

Dengan telah dikeluarkannya Redaktur: ALMUDAZIR

surat tertulis dari BPN Padang, maka warga memutuskan untuk membatalkan rencana aksi di gedung DPRD Kota Padang.

“Kami lega, BPN telah memberikan respon dan akan melakukan upaya terkait pemblokiran sertifikat kami sejak 2016 lalu,” katanya.

Dengan pembatalan aksi di DPRD itu, maka pimpinan dan anggota DPRD Kota Padang yang telah menunggu di gedung bundar itu untuk menerima kedatangan massa pengunjuk rasa, akhirnya juga berangsur pulang.

Wakil Ketua DPRD Kota Wahyu Iramana Putra, Selasa (14/ 3) mengatakan, DPRD akan turut mengawal putusan BPN tersebut.

DPRD juga bakal mengundang stakeholder terkait, terutama para pakar adat.

Sebab, ada sekitar 130 ribu warga terdampak atas kondisi ini. ”DPRD akan memediasikan hal ini, sehingga ada kejelasan.

Sebab, selain masyarakat, kantor pemerintah juga ikut terdampak dari persoalan ini,” ujarnya.

Wahyu menyayangkan, Anggota DPRD Kota Padang berasal dari daerah pemilihan di 3 kecamatan tersebut seakan-akan membiarkan persoalan tersebut dan tidak mencarikan solusi. “Tidak hanya itu, kemungkinan persoalan ini akan masuk dalam Pansus. Harusnya mereka turut andil dalam hal ini, dan tentunya kami akan bicarakan bersamasama,” katanya.

Zulhardi Z Latif tokoh masyarakat meminta, tanah yang terblokir dan telah tersertifikat itu dibuka, agar masyarakat dapat melangsungkan hidup dan membangun ekonominya. “Selama ini, banyak bank menolak permintaan warga yang ingin membuka usaha dengan menggadaikan sertifikat tanah. Hal ini tentu menghambat pertumbuhan ekonomi,” katanya.

Sementara itu Kepala Bagian Operasional Polresta Padang Kompol Sumintak mengatakan, untuk mengamankan aksi tersebut, pihaknya mengerahkan 500 personel yang disebar di tiga lokasi yaitu, Badan Pertanahan, Pengadilan Negeri dan DPRD Kota Aksi Padang. Karena, sesuai agenda, usai di BPN Padang, aksi akan berlanjut ke DPRD Padang.

“Personil kita bagi ke tiga titik, namun lebih di perbanyak di Kantor BPN Kota Padang karena massa mengawali aksinya disini,” ungkap Sumintak. (h/ade/ mg-ina) Layouter: IRVAND

8

PENDIDIKAN

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

DIBUKA BUPATI YUSUF LUBIS

O2SN SD dan SMP Pasaman Meriah PASAMAN, HALUAN - Dalam konteks pembangunan bangsa, olahraga menjadi sarana pembentukan suatu komunitas bangsa dan negara yang terdiri dari pribadi-pribadi yang sehat, ulet, sportif dan memiliki semangat juang pantang menyerah. Melalui olahraga seorang anak bangsa dapat menjadi duta bangsa, hal ini menjadi tanggung jawab setiap warga negara, tidak hanya terbatas pada upaya yang maksimal untuk mencapai prestasi tinggi, tetapi membentuk watak kepribadian manusia.

Pengurus Kwarcab Tanah Datar Dilantik TANAHDATAR,HALUAN—WakilBupatiZuldafri Darma, selaku Majelis Pembimbing Cabang 0304 melantikpengurus Kwarcab 0304KabupatenTanah Datar, dengan masa bakti 2016-2021, Selasa (14/3) di AulaKantorBupatiKawasanPagaruyung.

Berdasarkan hasil muscab, menyepakati Ketua Kwarcab 2016-2021 dijabat oleh Kak Anton Yondra, yang tidak lain adalah Ketua DPRD Tanah datar.

Sedangkan ketua harian dijabat oleh Kak Drs Abrar KepalaDinasPendidikankabupatenTanahDatar,wakil KetuaEdison,AzwarRabain,danEdisusanto,sementara ituSekretarisdijabatBambangdanbendaharaDony.

“Selamat kepada pengurus yang baru, Kak Anton Yondra.Semogadibawahkepemimpinanbeliaunanti kedepanPramukadiKabupatenTanahdatar,bisalebih maju,kreatifdanmandiri.SayajugainginPramukaini menjadi pelopor gerakan kepanduan bagi seluruh generasimuda,”ucapWakilBupatisaatmemberikan sambutan.

Selain itu Wabup juga berharab pramuka di KabupatenTanahDatar,dapatberperanaktifdalam setiap kegiatan atau program pemerintah daerah menujupembanguandaerahyangmerata.

HalsenadajugadiutarakanAntonYondradalam pidatonya yang mengatakan bahwa dirinya siap mengembanamanahyangdiberikannyadalamhalini selaku Kwarcab Tanah Datar dengan periode 20162021. “Saya mewakili seluruh pengurus yang baru dilantik bahwa kami sepakat akan menjalani tugas sebaik-baiknya,”ujarAnton.

AdapunKakAntonYondraselakuketuaImeminta doarestu,kritikdansaranagarkedepanPramukabisa semakin membumi di kalangan muda. Diharabkan kepadaseluruhanggotapramukaagaradapatbekerja samadenganbaik.“Selamainikegiatankepramukaan yangaktifdilombakanhanyatingkatsiagasaja.Kedepan tingkat penggalang dan penegak juga harus lebih diaktifkan lagi, termasuk lomba tingkat (LT) tingkat kwarran dan kwarcab. Kami juga bertekad mengaktifkan sampai ke tingkat sekolah-sekolah,” pungkasKakAntonYondra .(h/mg-rul)

MERIAH- Pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama tingkat Kabupaten Pasaman, bertempat di Gelora Tuanku Imam Bonjol Lubuksikaping, berlangsung meriah Selasa (14/3). HUMAS

Peluang Kecurangan UNBK Kecil PADANG, HALUAN—Peluang adanya kecurangan yang terjadi pada saat proses Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2017 sangat rendah. Hal ini karena, dalam pelaksanaan ujian berbeda dari biasanya yaitu dengan menggunakan peralatan komputer.

Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas, Dinas Pendidikan Sumatera Barat, Drs Nasmeri M.Pd mengatakan, dalam pelaksanaan UNBK yang akan berlangsung April mendatang dipastikan minim kecurangan.

Dibandingkan dengan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP), UNBK jauh lebih baik. Karena, proses ujian melibatkan semua kemampuan siswa. Salah satunya menggu-

nakan teknologi komputer.

Hal ini karena, keseluruhan proses ujian akan dikawal ketat oleh petugas yang telah ditunjuk untuk masing-masing sekolah.

Selain itu, dalam UNBK, siswa tidak mengetahui paket soal apa yang akan didapatkannya.

“Dalam UNBK paket soal akan diacak berdasarkan sistem kom puter, bukan berdasarkan tempat duduk, seperti pada pelaksanaan UNKP. Selain itu, siswa akan disibukkan dengan ketepatan dan kecepatan mereka dalam menger jakan soal dan mengaplikasikan komputer,” ucapnya.

Ia mengatakan, untuk jumlah paket soal dalam UN belum dapat disebutkan, karena masih rahasia. Dengan adanya hal ini, kecurangan-kecurangan yang terjadi selama ujian tidak ada

lagi. Sehingga, UN mengajarkan kepada siswa agr lebih madiri dan percaya diri akan kemampuan yang dimilikinya.

Nasmeri mengatakan, UN bukan lagi sepenuhnya sebagai salah satu syarat kelulusan bagi siswa, namun merupakan bentuk pengujian kemampuan siswa. “UN merupakan bentuk evaluasi belajar siswa, sehingga lebih mengetahui ketercapaiannya tujuan pendidikan yang selama ini telah di dapat siswa,” katanya, Ia berharap, agar UNBK dan UNKP yang ada Sumbar dapat berjalan lancar dan menghasilkan peserta didik yang berkualitas. Sehinga, mereka mampu bersaing dengan semua bekal yang dimilikinya selama berada di sekolah. (h/mg-eby)

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Pasaman, Yusuf Lubis pada saat membuka Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama tingkat Kabupaten Pasaman, bertempat di Gelora Tuanku Imam Bonjol Lubuksika ping, Selasa (14/3) sore kemarin.

Dalam pembukaan tersebut turut hadir Ketua DPRD Pasaman, Forkopinda, staf ahli bupati, asisten, kepala OPD, Camat, Kepala UPTD se Pasaman, walinagari, kepala SD dan SMP, TP PKK, GOW, Ketua Koni, pelatih, official, atlit kontingen O2SN dan undangan lainnya.

Kata Bupati, dalam Undang undang No 3 tahun 2005 tentang, sistem keolahragaan nasional Bab V Pasal 13 ayat 2 dinyatakan “Pemerintah daerah mempunyai kewenangan untuk mengatur membina dan mengembangkan dan melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan keolahragaan di daerah.

Menurutnya, dalam rangka pembinaan dan pengembangan olahraga di daerah dilaksanakan dengan upaya menegakkan panji-panji olahraga terutama dikalangan pelajar mahasiswa dan masyarakat.

Tujuan dilaksanakan

O2SN ini kata Bupati, untuk memfasilitasi dan memotifasi para siswa yang mempunyai bakat di cabang olahraga, sehingga para siswa dapat meningkatkan keahlian dan kemampuan mereka sesuai dengan bidang yang dimiliki. “Kegiatan ini juga sekaligus dalam upaya pembentukan sikap, mentalsportifitas, kejujuran dan rasa solidaritas yang tinggi antar sesama siswa yang pada gilirannya akan dapat meningkatkan mutu pendidikan,” ujar Bupati Yusuf Lubis.

Disamping itu, lewat O2SN ini anak-anak atlet yang berlaga sebagai duta olahraga kecamatannya ma sing-masing, belajar untuk memikul tanggung jawab dengan menjunjung tinggi sportifitas untuk m eraih kemenangan.

Ketua Pelaksana O2SN Kabupaten Pasaman, Ricky Riswandi, menyebutkan, tu juan digelarnya O2SN ini da lam rangka meningkatkan pembinaan 10 cabang olahraga.

Selanjutnya, menjaring atau menyeleksi atlet-atlet berbakat untuk selanjutnya dipersiapkan pada pertan di ngan O2SN SD dan SMP ting kat Sumbar. Serta mening kat kan skill dan keahlian mereka sesuai dengan bidang yang dimiliki. (h/dn/hms)

PARIWAR PEMKO PADANG

ASN Pemko Padang serius mengikuti tahapan Musrenbang Kota Padang untuk RKPD 2018 yang berlangsung dua hari.

SIDANG Komisi Bidang Perencanaan Ekonomi dan Sumber Daya Keuangan.

SIDANG Komisi Bidang Perencanaan Fisik, Prasarana dan Penataan Ruang.

MUSRENBANG RKPD 2018

Wako: Harus Berfikir Out Of The Box

Ketua DPRD Padang, Erisman.

Usai sudah Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2018.

Selama dua hari, Senin (13/3) dan Selasa (14/3), seluruh SKPD berjibaku membahas rencana kegiatan 2018 bersama stakeholder terkait.

Mulai dari lokasi pelaksanaan, sumber pendanaan dan sinkronisasi program dengan pemerintah pusat.

“Pembahasan terperinci dilakukan dalam tiga kelompok dalam bentuk sidang komisi pada hari kedua. Hanya saja soal anggarannya, kepala OPD diminta bersabar sesuai pagu indikatif yang diberikan,” jelas Kepala Bappeda Kota Padang, Rudy

U

www.harianhaluan.com

Walikota Padang, Mahyeldi

Kepala Bappeda Padang, Rudy Rinaldy.

Rinaldy kemarin.

Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah saat pembukaan Musrenbang RKPD 2018 dengan tema “Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Menuju Kota Padang yang Lebih Baik”, Senin (13/3) mengatakan, untuk program kerja 2018, Pemko Padang tetap komitmen menuntaskan Program Prioritas dan Program Unggulan Kota Padang, terutama pengaspalan dan betonisasi jalan lingkungan, perbaikan trotoar serta pengendalian banjir.

“Juga penyediaan terminal angkot yang representatif, penyelesaian Pasar Raya dan Pasarpasar Pembantu, serta revitalisasi objek wisata menjadi wisata

keluarga dan konvensi yang layak dan ramah,” katanya.

Selain memenuhi target Program Unggulan, beberapa stressing yang akan dilakukan pada 2018 adalah menghilangkan sekolah 2 shift secara bertahap, melalui penambahan ruang kelas baru. Jadi tidak ada lagi yang masuk siang.

Kualitas mitigasi bencana juga ditingkatkan karena Padang sangat rawan bencana, terutama gempa berpotensi tsunami, banjir, longsor dan abrasi. Khusus Di saster Risk Reduction, Kota Padang sudah memulai dengan membuat Tsunami Safe Zone melalui penyiapan blue line pada dua jalur evakuasi horizontal.

“Penyiapan blue line ini mendapat apresiasi dari banyak pihak. Seluruh kota di pesisir barat Sumatera dan Selatan Pulau Jawa, juga disarankan mengadopsi program Kota Padang ini,” ujar Mahyeldi.

Disamping keberhasilan, penghargaan dan kemajuan pembangunan yang diraih, tentu masih banyak hal yang perlu diperbaiki, disempurnakan dan ditingkatkan kuantitas dan kualitasnya.

“Dengan semangat kebersamaan dan persatuan, hal tersebut tentu dapat dilakukan,” kata-

nya.

Pihaknya juga mengimbau seluruh jajaran untuk sama-sama mulai berfikir dengan konsep out of the box. Jangan terpaku dengan yang ada di depan mata. Layangkan fikiran dan imajinasi ke arah yang lebih luas, untuk menemukan sesuatu yang baru yang mam pu memberikan nilai lebih dari setiap tugas yang dilaksanakan.

Kerahkan segala kemampuan untuk menciptakan ide-ide kreatif. Tujuannya menciptakan sistem dan kualitas pelayanan publik yang lebih baik.

Lahirkan inovasi-inovasi baru. Selera pasar harus jadi perhatian bersama, karena tuntutan kualitas pelayanan publik terus meningkat. Jika tidak mampu menjawab hal itu, maka kepercayaan yang didapat akan luntur.

“Kita harus mampu mencontoh cara kerja sektor swasta, yang selalu mendengar dan memperhatikan selera pasar. Market demand oriented harus menjadi salah satu ciri khas cara berfikir kita, agar kita mampu melahirkan ide-ide brilliant,” harapnya. (h/*)

WALIKOTA Mahyeldi menyerahkan hadiah pada pemenang I Pelaksana Musrenbang RKPD 2018 Terbaik kepada Camat Padang Barat.

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Yohanes

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

9

STATUS TANAH VERPONDING

Warga Kurao Minta Kepastian Hukum Dana Hibah Bukan untuk Pembangunan Fisik

PADANG, HALUAN — Warga RT05/RW03 Kelurahan Kurao Pagang Kecamatan Nanggalo Padang minta kepastian hukum mengenai kejelasan hak atas tanah yang sudah lama mereka tempati.

PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang berencana untuk dana hibah yang ada tidak lagi digunakan untuk pembangunan fisik. Melainkan dipergunakan untuk pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM).

“Fokus kita ganti, pembangunan bukan lagi tujuan utama untuk penggunaan dana hibah,”ucap Mahyeldi di salah satu hotel Kota Padang.

Pembinaan SDM ini harus dimulai dari generasi muda karena Indonesia akan menghadapi bonus demografi artinya usia produktif lebih banyak.

Mahyeldi menuturkan pada tahun 2020 hingga 2040 usia produktif penduduk Indonesia mencapai 70 persen.

“Pada 2020 hingga 2040 kita memiliki bonus demografi. 70 persen lebih penduduk kita berusia 15-64 tahun pada saat itu,” ucap Mahyeldi, Selasa (14/3).

Lebih lanjut Mahyeldi menjelaskan, cukup banyak pengaruh negatif yang masuk ke Indonesia. Hal ini dapat menyebabkan sejumlah generasi muda terpengaruh. Untuk itu, Walikota mengimbau semua masyarakat untuk memberi perhatian lebih kepada generasi muda.

“Seluruh elemen kita imbau untuk memberikan perhatian serius kepada generasi muda. Agar mereka tidak terjerumus kedalam hal-hal negatif yang dapat merusak masa depan” ucapnya.

Saat ini cukup banyak ancaman kepada generasi muda. Ancaman itu seperti narkoba, HIV / AIDS, tontonan porno, dan lainnya. Tidak itu saja.

Moralitas generasi muda juga mulai turun. Ini terbukti dengan maraknya tawuran.

“Saat ini sudah terdata 18 kelompok anak muda yang kerap tawuran. Kelompok ini punya bendera dan lambang sebagai ciri khas,” tukas Mahyeldi Mahyeldi menyebut, hal ini menjadi bahagian yang perlu disikapi pada 2017 dan tahun 2018 nanti. Sebab jika keadaan ini terus berlarut akan mengancam bonus demografi.

“Mulai 2017 ini dana hibah dan bantuan lebih diarahkan kepada penguatan SDM. Tidak ada lagi pembangunan fisik, melainkan pembinaan SDM,” kata Mahyeldi. (h/mg-mel)

Hal itu diungkapkan warga kepada Ketua DPRD Kota Padang Erisman, saat melakukan reses ke Masjid Ansyarullah RT05/ RW03 Kelurahan Kurao Pagang Kecamatan Nanggalo Padang, Selasa (14/3).

Ketua DPRD Kota Padang Erisman mengatakan, permasalahan di Kelurahan Kurao Pagang adalah permasalahan klasik menyangkut dengan hak masyarakat, tentang kepastian hukum, dan kepemilikan tanah di RT05/RW03 ini.

Masyarakat sudah berpuluh tahun tinggal di kawasan tersebut, dan tetap membayarkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Namun sampai kini belum juga ada tindak lanjutnya.

Dikatakan Erisman, permasalahan ini, sudah sampai ke gubernur dan walikota, tapi hingga kini tetap masih tidak ada kejelasan,” katanya.

“Rencana pertama akan dibicarakan dengan dinas PUPR, selanjutnya berbicara mengenai sertifikat akan dibicarakan dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN), tapi lebih fokus dengan rencana pertama.

Dikatakannya, mudah - mudahan permasalahan masyarakat Kurao Pagang, yang sudah lama ini dicarikan jalan terbaiknya melalui pembicaraan dengan dinas terkait dalam waktu dekat ini.

Sementara itu tokoh masyarakat Zulkifli mengatakan, tidak ingin masyarakat di Kurao Pagang menjadi objek para politisi.

“Kami di sini sudah puas dengan janji janji, saat ini kami inginkan realisasi.

Kemana mereka yang sudah menjadi pejabat, kenapa tidak ada lagi perhatian kepada warga disini, “ tegasnya. “ Kami tahu, status tanah disini Verponding, tapi tahun 1981- 1982 BPN Padang Pariaman menerbitkan sertifikat kepada orang lain yang kebanyakan adalah pejabat.

Sayangnya, mereka sudah pensiun dan tidak ada kejelasan mengenai mereka, “ katanya.

Warga selaku penggarap lahan, dari puluhan tahun silam tidak tahu hal tersebut, kalau lahan yang mereka garap telah diterbitkan sertifikatnya pada orang lain.

Reses yang dilakukan Ketua DPRD Kota Padang di Kelurahan Kurao Pagang dihadiri, oleh Kepala Dinas PU, PUPR, Dinas Pertanian, Lurah, LPM, RW, RT dan tokoh masyarakat setempat. (h/ade)

MENGASPAL JALAN — Sejumlah pekerja tengah mengaspal kawasan di Simpang Kandang, Pasar Raya, Padang, Selasa (14/3). Rencananya kawasan ini akan dijadikan lahan parkir untuk memudahkan masyarakat yang akan berbelanja ke Pasar Raya Padang. HUDA PUTRA

Pemko Akan Temui Investor KWT PADANG, HALUAN — Walikota Padang Mahyeldi mengatakan, sudah menyiapkan grand desain untuk pengembangan Kawasan Wisata Terpadu (KWT) guna mempercepat pengembangan pariwisata di Kota Padang.

Bahkan dalam 15 hari kedepan Walikota berencana akan segera berangkat ke Jakarta untuk membahas dengan pihak terkait mengenai program pengembangan KWT. ”Kita sudah siapkan lahannya.

Untuk pembangunannya sebelumnya kita juga sudah siapkan proposal dan komunikasikan ke banyak pihak, ”kata Mahyeldi.

Ia menjelaskan pihak pemerintah

Kota Padang sudah menyiapkan berbagai proposal yang digunakan untuk percepatan pariwisata. Pihaknya sudah siap melangkah untuk dapat menjadikan pariwisata di Kota Padang layak untuk dikembangkan.

Saat ini Pemko Padang juga sudah melangkah ke arah pembangunan KWT Gunung Padang.

Namun masih t erdapat kendala seperti investor sehingga diperlukan waktu untuk meyakinkan investor tersebut.

“Kita akan segera membicarakan bagaimana caranya untuk menarik investor. Agar dapat melakukan percepatan pengembangan KWT ini.

Selain itu, konsep KWT sudah sampai

di Dubai, saat ini ada tim yang memfasilitasi di sana,”ujar Mahyeldi di salah satu hotel di Kota Padang.

Lebih lanjut Mahyeldi menuturkan, pengembangan KWT ini membutuhkan anggaran yang cukup besar.

Karena akan banyak fasilitas penunjang yang harus dibangun, serta untuk merevitalisasi objek-objek wisata yang terdapat di KWT. ”Kita akan membangun perhotelan, fasilitas dan infrastruktur.

Membutuhkan anggaran sekitar Rp10 Tiliun untuk pengembangan KWT. KWT Gunung Padang diarahkan mulai dari Pantai Air Manis, Gunung Padang, hingga ke Pantai Padang,” ucap Mahyeldi. (h/mg-mel)

TAK JERA DIBUI

Pria Paruh Baya Edarkan Narkoba ILUSTRASI

PADANG, HALUAN — Satuan Reserse Narkoba Polresta Padang kembali menangkap residivis kasus narkoba yang sudah lama menjadi Target Operasi (TO) pihak kepolisian.

Tersangka ditangkap di

sebuah komplek perumahan Mega Permai I Blok E6 Nomor 06 RT 002 RW 012, Kelurahan Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Senin (13/3).

Diketahui tersangka bernama Alamsyah (59), ia tidak

jera dengan hukuman yang selama ini pernah dijalaninya karena terkait kasus narkoba.

Kali ini pria yang sudah berumur senja tersebut kembali nekad mengedarkan narkoba.

Petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa, satu paket besar narkotika jenis ganja kering yang terbungkus lakban warna kuning berisikan batang ranting-biji dan daun

Selain itu, satu bungksu kertas buku berisi ganja kering dan satu pak kecil kertas papier merk mars brand. Kemudian, satu unit timbangan plastik warna putih merk tanika, dua bekas linting diduga narkotika jenis ganja kering sisa pakai.

Tiga puluh lembar kertas pembungkus narkotika jenis ganja kering warna cokelat, dan dua unit handphone juga berhasil disita.

Kasat Narkoba Polresta Padang Kompol Abriadi SH

Redaktur: Afrianita

www.harianhaluan.com

didampingi Kanit Opsnal IPDA Sitorus SH mengatakan, tersangka yang diamankan sudah pernah dijerat dalam kasus yang sama, dan setelah bebas dari hukuman, tersangka kembali menjutkan bisnis haram tersebut. “Saat kita amankan residivis ini tidak melakukan perlawanan,” ujarnya.

Saat ini tersangka sudah berada di Mapolresta Padang untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. (h/mg-ina)

Layouter: Syamsul Hidayat

10

PADANG

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SETAHUN SERIBU PENDERITA

Obat TB Gratis di 64 Puskesmas PADANG, HALUAN — Setiap tahunnya hampir seribuan masyarakat Kota Padang mengidap penyakit Tuberkulosis atau TBC.

Pemko Galakkan Konsumsi Ikan PADANG, HALUAN — Pemerintah Kota Padang terus menggalakkan gemar mengkonsumsi ikan kepada seluruh warga. Dengan mengkonsumsi ikan akan menyehatkan dan membantu perekonomian nelayan.

MAHYELDI “Kita harapkan di meja makan harus ada ikan,” ujar Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo di salah satu rumah makan di Pantai Padang, Selasa (14/3).

Mahyeldi menyebut pada umumnya pengkonsumsi ikan memiliki tingkat kecerdasan di atas rata-rata. Sebab di tubuh ikan terdapat omega tiga dan vitamin.

“Suka mengkonsumsi ikan memiliki kecerdasan lebih,” tukasnya didampingi Ketua TP-PKK Kota Padang Hj Harneli Mahyeldi.

Selain itu, dengan gemar mengkonsumsi ikan akan mendorong kelancaran dan kestabilan harga di Kota Padang.

“Apalagi kita daerah maritim, punya laut yang luas dan tentunya cukup banyak ikan,” terang Mahyeldi.

Tidak itu saja, dengan mengkonsumsi ikan, pola makan menjadi bervariasi.

Perbandingan makan sehari-hari menjadi berubah.

“Biasanya makan dengan nasi cukup banyak, kini bisa diimbangi dengan pauk yakni ikan. Sehingga dapat menekan kebutuhan akan beras,” papar walikota.

Siang itu Walikota Padang sengaja berkunjung untuk makan siang di rumah makan ‘Annisa’ di Pantai Padang. Di sini walikota beserta istri dan lainnya mengecap masakan khas rumah makan tersebut. “Saya sudah coba menu apik ikan samba lado patainya, enak sekali,” ujar Mahyeldi memuji masakan di rumah makan itu.

Mahyeldi juga menempelkan stiker rekomendasi di rumah makan yang terletak di Simpang Olo Ladang. Rumah makan ‘Annisa’ telah memenuhi syarat untuk direkomendasikan kepada wisatawan yang berkunjung ke Padang. (h/rel)

www.harianhaluan.com

DONOR DARAH — Direktur Utama Bank Nagari Dedy Ihsan bersama Pimpinan Divisi Sekretaris Perusahaan Hj. Mardiah saat kegiatan donor darah dalam rangkaian peringatan HUT Bank Nagari ke-55 tahun, Selasa (14/3). AFRIANITA

Bank Nagari Adakan Donor Darah PADANG, HALUAN — PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat atau Bank Nagari mengadakan kegiatan donor darah, Selasa (14/3).

Kegiatan yang terbuka untuk nasabah/karyawan dan umum tersebut diadakan di Sekretariat Isbanda depan Kantor Pusat Bank Nagari Jl. Pemuda No.21 Padang.

Kegiatan ini adalah rangkaian aksi sosial dari peringatan HUT Bank Nagari ke-55 tahun yang diperingati setiap tanggal 12 Maret setiap tahunnya .

“Ini kegiatan rutin setiap HUT Bank Nagari. Semoga se-

tetes darah yang kita sumbangkan, bisa bermanfaat bagi banyak orang,” ujar Dedy Ihsan Dikatakan Dedy yang didampingi Pimpinan Divisi Sekretaris Perusahaan Hj. Mardiah itu, kegiatan ini rutin d iadakan setiap tahunnya.

“Selain bermanfaat bagi yang mem-butuhkan, aksi donor darah ini juga sangat baik untuk kesehatan karenanya rutin diadakan Bank Nagari,” terang Dedy.

Direktur Operasional Bank Nagari Syafrizal dan Direktur Kepatuhan Edrizanof ikut hadir menyumbangkan darahnya.

Ramli Parna dari PMI yang juga me-wakili Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PD-DI) Sumbar, mengatakan apresiasinya atas kegiatan tersebut.

“Terima kasih banyak atas peran serta Bank Nagari da-lam membantu PMI untuk mengadakan aksi donor darah ini karena banyak yang membutuhkan darah kita.

Setidaknya dari kegiatan ini bisa terkumpul hingga 100 kantong darah yang akan sangat bermanfaat bagi yang membutuhkan, terutama pasien di rumah sakit,” katanya. (h/ita/atv)

DUA PERWIRA MENENGAH PINDAH TUGAS

Dandim 0312/Padang Berganti

KOMANDAN korem 032/Wirabraja Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari saat sertijab dua Komandan Kodim di Jajaran Korem 032/ Wirabraja, Selasa (14/3). RINA SYAFITRI

PADANG, HALUAN — Dua komandan Kodim (Dandim) di jajaran Korem 032/Wirabraja melakukan serah terima jabatan (Sertijab), Selasa (14/3).

Sertijab tersebut dilakukan sesuai dengan keluarnya surat perintah Danrem 032/Wirabraja, Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari dengan dengan nomor Sprin/ 188/III/tertanggal 6 Maret lalu.

Danrem 032/Wirabraja, Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari menjelaskan, pindah tugas di tubuh TNI merupakan penyegaran bagi personil TNI , selain itu juga menjadi kesempatan untuk perwira lainnya menduduki posisi yang lebih tinggi.

Adapun dua perwira menengah (pamen) yang disertijab tersebut diantaranya Dandim 0312/

Padang, Letkol Inf Efran Herriyanto yang dipindah tugaskan menjadi Pabandya-3/Pam TA dan PNS Spaban II/Pampers Spamad.

“Ia digantikan oleh Letkol Kav Eryzal Satria yang dulu menjabat sebagai Pabandya Ren Sospdam I/BB Dam I/BB,” ungkap Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari.

Sementara, Dandim 0308/ Padang Pariaman Letkol Arh Endro Nirbantoro juga pindahtugas ke Mabes TNI dengan jabatan baru sebagai Pamen, ia digantikan oleh Letkol Arh Hermawansyah yang dulu menjabat sebagai Pabandya Dik Spersdam I/BB. Lanjutnya, pihaknya berharap para pejabat yang baru agar dapat menyesuaikan diri di lingkungan baru. Sedangkan para pejabat yang lama, ucapan terima kasih karena gelah bersumbangsih di tempat mereka ditugaskan dengan baik. (h/mg-ina)

Untuk jumlah kasus TB di Kota Padang yang saat ini positif adalah sebanyak 841 orang dari terduga mengidap TB sekitar 9.641 orang.

Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan, penyakit TBC yang terus meningkatkan di Kota Padang harus menjadi perhatian.

“Kami mengimbau kepada mereka yang terkena penyakit TB untuk segera berobat .

Seseorang yang telah terkena TB maka ia harus rutin meng konsumsi obat enam bulan.

Kami telah menyediakan 64 titik puskemas dan puskesmas pembantu yang siap melayani penderita TB tanpa dipungut biaya.

Selain itu untuk mencegah terjadinya TB tentunya masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan,”ucap Mahyeldi di Pantai Muara Lasak, Selasa pagi (14/3).

Mahyeldi menuturkan perihal penyakit TB bukannya hanya masalah pada Dinas Kesehatan saja. Namun merupakan masalah bersama sebab apabila satu orang terkena TB maka 10 orang disekitar pun beresiko terkena TB. Sementara itu, Prof. Dr. dr.Rizanda Machmud, M. Kes. sebagai penanggungjawab program CEPAT di Provinsi Sumatera Barat menga-

takan, ada beberapa mitos yang berekembang di masyarakat terkait dengan penderita TB yang salah diartikan.

Masyarakat menganggap penyakit TB dalah penyakit turunan, hanya menyerang orang miskin. Kemudian pengobatan TB yang mahal, serta apabila setelah menjalani pengobatan anti TB selama beberapa minggu penghentian obat dapat dilakukan jika gejala telah hilang. ”Ada yang bersikap pasien TB harus dipisahkan dari anggota keluarga pada saat makan. Serta harus diasingkan dari masyarakat.

Padahal ini salah dan hanya akan memperburuk keadaan,”kata Rizanda.

Namun tidak perlu khawatir, pencegahan TB dapat dilakukan dengan cara sering berolahraga agar tubuh selalu sehat.

Kemudian jangan terlalu sering bergadang karena kurang istirahat akan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Dan ketika ada seseorang yang ingin bersin sebaiknya menutup mulut untuk menjaga terjadinya penularan.

“Saat ini sudah ada sekitar 200 orang kader TB di Kota Padang yang akan siap membantu para penderita TB dan memberikan informasi terkait perilaku dalam memperlakukan orang yang terkena TB, ”katanya. (h/mg-mel)

Camat Nanggalo Dinilai Terbaik PADANG, HALUAN — Camat Nanggalo Teddy Antonius dinilai berhasil memenuhi harapan masyarakat. Ini tidak saja dalam pelayanan tetapi juga berhasil dalam pemberdayaan kepemudaan.

Hal itu dibuktikan tim penilai Kompetensi Camat Kota Padang dalam kunjungan lapangan dan wawancara dengan warga di kantor camat Nanggalo, Selasa (14/ 3) . Teddy Antonius masuk nominasi tiga besar terbaik penilaian kompetensi camat tahun ini.

“Aktivitas pemuda yang dulunya sepi sekarang begitu menggeliat pada masa Camat Teddy, “ kata Faisal Nasir, anggota DPRD Kota Padang yang juga selaku tokoh masyarakat setempat.

Menurut Faisal, pemberdayaan pemuda terlihat dengan terbentuknya Karang Taruna di setiap kelurahan. Di samping itu, berbagai kegiatan positif dengan melibatkan pemuda sudah berhasil diadakan.

Bahkan, di Nanggalo dijadikan percontohan dengan diluncurkannya Surau Gadang sebagai “Kampung Bebas Narkoba”.

Faisal menambahkan, kedekatan dengan tokohtokoh masyarakat juga suatu nilai lebih camat Nanggalo.

Dengan pendekatan ke tokoh masyarakat banyak pembangunan yang terkendala selama ini akhirnya bisa

Redaktur: Afrianita

dilaksanakan.

“Salah satunya adalah berhasilnya pembangunan jembatan Pagang Dalam yang sebelumnya terkendala karena tidak ada kesepahaman dengan warga, “ imbuhnya.

Camat Teddy Antonius dalam kesempatan ini menyampaikan, apa yang telah dilakukan sesuai dengan tugasnya selaku camat. Dia hanya memberikan motivasi untuk mendorong partisipasi masyarakat serta memberikan pelayanan sesuai amanah undang-undang.

“Semua hasil yang dicapai tidak lepas dari partisipasi masyarakat, “ ujarnya.

Sementara itu, tim penilai terdiri diketuai Sultani Wirman terdiri dari unsur pemuka adat, pamong senior, LPM dan LSM. Tim berkesempatan mewawancarai langsung perwakilan warga dan perangkat kecamatan terkait apa yang telah dilakukan camat.

Pada kesempatan ini hadir segenap elemen masyarakat yang turut mendukung penilaian terhadap camat.

Tim penilai juga mendapat suguhan istimewa dengan pertunjukan kuda lumping yang merupakan binaan dari warga Lapai.

Selanjutnya tim berkenan mengunjungi pos pondok aapiraai pemuda sebagai bukti kegiatan kepemudaan yang aktif d i Nanggalo. (h/rel)

Layouter: Syamsul Hidayat

KAMPUS

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

11

MAHASISWA UN PGRI KEDIRI

Gelar Pekan Budaya Tan Malaka Mahasiswa di Beijing Pelajari Bahasa Jawa BEIJING, HALUAN — Sejumlah mahasiswa Beijing Foreign Studies University (BFSU),China mendapatkan mata kuliah p elajaran Bahasa Jawa dua kali dalam sepekan.

“Mata kuliah Bahasa Jawa dia jarkan setiap hari Senin dan Selasa. Yang mendaftar mata kuliah ini empat orang, namun yang masuk kelas mata kuliah ini totalnya delapan orang,” kata staf pengajar BFSU,Hendy Yuniarto MA kepada Antara di Beijing, Selasa (14/3).

Hendy menyebutkan empat orang yang mendaftar itu semuanya mahasiswa BFSU jurusan Bahasa Indonesia, sedangkan empat lainnya mahasiswa BFSU berasal dari Malaysia dan mahasiswa Institut Konfusius.

“Mereka yang mengambil mata kuliah ini sedikit tahu tentang Jawa atau pernah ke Jawa untuk berlibur, belajar, atau bekerja,” kata peraih gelar sarjana dan magister linguistik dari Univ ersitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu.

Oleh karena mereka tidak banyak mendapatkan kesempatan untuk belajar Bahasa Jawa sebelumnya, maka para mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di daratan China itu terlihat antusias mengikuti perkuliahan tersebut.

Materi yang diajarkan difokuskan pada percakapan sehari-hari karena menurut Hendy percakapan lebih praktis dan berguna untuk komunikasi langsung di lapangan.

“Materi yang mereka pelajari dibagi dalam beberapa topik komunikasi sehari-hari. Setiap topik ada dua bagian, bahasa ‘ngoko’ dan ‘krama’,” kata pria kelahiran Yogyakarta pada 27 tahun silam itu menuturkan.

Dia belum memberikan materi penulisan aksara Jawa, meskipun sebagian mahasiswanya meminta agar diajari tulisan yang pernah mereka ketahui dari relief candi dan nama-nama jalan di beberapa kota di Pulau Jawa, terutama di Yogyakarta.

“Kalau ada materi lanjutan mungkin akan saya beri. Ini baru mata kuliah pertama,” ujar Hendy yang saat ini sedang menyusun materi perkuliahan Bahasa Jawa.

Menurut dia, mata kuliah Bahasa Jawa merupakan yang pertama kali diajarkan di daratan China. “Pada tahun 2001 pernah akan diadakan mata kuliah ini oleh warga keturunan Tionghoa yang baru pulang dari Indonesia. Namun belum bisa terlaksana,” kata pria yang mulai mengajar di BFSU pada 2015 itu. (h/ ans)

www.harianhaluan.com

JATIM, HALUAN — Mahasiswa Posdaya Tematik Universitas Nusantara (UN) PGRI Kediri, Jawa Timur, yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di Dusun Tunggul, Desa Selopanggung, mengakhiri masa pengabdiannya dengan menghadirkan iven Pekan Budaya Tan Malaka, Minggu kemarin.

Dusun Tunggul, Desa Selopanggung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Jatim, merupakan lokasi ditemukannya pusara Ibrahim Datuak Tan Malaka. Penemuan itu hasil riset Harry A Poeze, seorang sejarawan Belanda yang mendedikasikan 35 tahun lebih hidupnya untuk mencari keberadaan Tan Malaka. Pada 2007 setelah melewati proses panjang, dipastikan salah satu kuburan pemakaman umum itu, adalah Ibrahim Datuak Tan Malaka.

Pekan Budaya Tan Malaka yang digelar tak jauh dari pusara Pahlawan Nasional ini, diisi dengan berbagai penampilan seni mulai dari seni tari yang ditampilkan seni anak Desa Selopanggung, pertunjukan teater mengisahkan Tan Malaka, musik akustik, dan penampilan tilawatil Quran.

“Kegiatan dimulai dengan istikasah dan salawatan dalam rangka haul Tan Malaka. Penampilan seni pelintasan sejarah Tan Malaka,” kata Indra Fujiantoro, Koordinator Kegiatan Pekan Budaya ini, Senin (13/3).

Selain itu, tambah Indra, peristiwa budaya ini ditutup diskusi dan dialog kebangsaan bertema “Belajar pada Mahaguru Tan Malaka”.

Indra menjelaskan, tujuan kegiatan mengangkat Tan Malaka dalam perpisahan mahasiswa KKN dengan masyarakat, agar pemikiran dan sejarah hidup Tan Malaka dapat dipahami generasi muda.

“Banyak juga yang belum tahu makam Tan Malaka ini berada di Selopanggung. Kegiatan ini sekaligus mengenalkan kepada masyarakat bahwa Tan Malaka ada di sini,” katanya.

Menurut Indra, selain Watu Jagul yang selama ini sudah menjadi ikon masyarakat Desa Selopanggung, tapi kini makam Tan Malaka menambah keterkenalan desa yang sejuk ini.

Sementara itu, Yusuf Ardi Saputra, Ketua Pelaksana Acara Pekan Budaya Tan Malaka ini, mengatakan, kegiatan uitamanya dititikberatkan pada dialog PEKAN BUDAYA — Suasana Pekan Budaya Tan Malaka di Desa Solopanggung, Kabupaten Kediri, Minggu kebangsaan karena ini penting kemarin bagi masyarakat untuk mengetahui sejarah Tan Malaka yang Harry Poeze,” terang Yusuf siswa KKN Tematik Posdaya siswa KKN ini, dan mengaku sesungguhnya”. “Pada dialog yang biasa dipanggil Ucup ini. Kelompok 28, 29, dan 30. paham atas keberadaan pusara kebangsaan, kami datangkan Yusuf mengatakan, iven Sudah selayaknya mahasiswa Tan Malaka di desanya. dua narasumber, yaitu Taufik Al Pekan Budaya Tan Malaka ini selalu mengedepankan edukasi “Harusnya jangan hanya Amin, MSi, seorang akademisi bisa dikatakan menjadi pertama dalam segala bentuk kegiatan, sekali ini saja dilakukan. Setiap dan budayawan, serta Dwijo U dilalukan mahasiswa di Indo- dan meninggalkan budaya apa- peringatan kelahiran Tan MaMaksum, seorang jurnalis. nesia dengan tema spesifik ini. tis dan hedonis.” terangnya. laka atau meninggalnya Tan Selain jurnalis, Dwijo ialah salah “Kami berharap kegiatan ini Masyarakat Dusun Tunggul, Malaka, digelar kegiatan di sini satu orang yang terlibat dalam terus dilakukan secara berkala. Desa Selopanggung sangat (Selopanggung),” kata seorang riset tentang Tan Malaka dengan Paling tidak dilaksanakan maha- mengapresiasi kegiatan maha- warga di Selopanggung. (h//ssc)

SEMINAR PERTAHANAN WILAYAH

100 Aktivis Mahasiswa Pahami Bela Negara PADANG, HALUAN — Kepentingan masyarakat dalam hal ketahanan mesti diupayakan, diantaranya melalui Pendidikan Bela Negara. Pertahanan negara, pembangunan nasional dan ketahanan nasional merupakan tugas bersama segenap komponen bangsa.

Hal ini disimpulkan sekitar 100 peserta Seminar Nasional Pemberdayaan Wilayah Pertahanan, di Gedung Serbaguna Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang, baru-baru ini.

Seminar yang diikuti oleh 100 peserta itu dari perwakilan mahasiswa se perguruan tinggi negeri dan swasta selur uh Sumbar dan tokoh masyarakat lainnya Dalam siaran persnya kepada Haluan disebutkan, dari perspektif para peserta seminar, pendidikan bela negara mesti bermaterikan pemantapan disiplin, penanaman nilai-nilai Pancasila, pendidikan karakter, toleransi dan lain-lain. Sehingga jika pendidikan bela negara menggantikan Ospek akan lebih baik.

Sementara itu, Rektor UNP, Prof Ganefri yang sempat hadir mengungkapkan, kerjasama Kemenhan RI dengan Kemenristekdikti pada tahun ink memang memprogramkan demikian, sehingga kegiat an ospek akan dilaksanakan dalam program bela negara.

Seperti yang dilaporkan Pejabat PPTP Kemhan Sumbarm Kolonel Laut (PM) Syahril Bakri, seminar yang berlangsung dari pagi hingga Sabtu (11/3) siang itu dibuka oleh Wakil Geburnur Sumbar, Nasrul Abit. Semua masukan akan menjadi bagian yang dipertimbangkan oleh Tim Perumus dalam mengimplementasikan pemberdayaan wilayah pertahanan melalui pendidikan bela negara. Untuk nara sumber dari Kemenhan RI ditugaskan Brigjen Andarias Pong Bija, dari Pemprov Sumbar, Nazwir (Kakesbangpol) dan Wahidul Basri (UNP), sedangkan moderator seminar yang diprogramkan Kemenhan Perwakilan Sumbar ini adalah Dr Asrinaldi, dosen Fisip Unand. (h/ rel)

Solo Tekan Radikalisme di Kampus SOLO, HALUAN —Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) M Nasir, akhir pekan kemarin meluncurkan Gerakan Kampus Nusantara Mengaji. Upaya ini diyakini dapat menjadi satu lagi cara untuk menekan radikalisasi.

“Saya yakin meng-khatam-kan Alquran dapat memperkuat mental mahasiswa serta meminimalisir gerakan radikalisme di kampus,” ujar Nasir, Jumat malam, seperti dilansir dalam siaran pers Gerakan Nusantara Mengaji.

Peluncuran Gerakan Kampus Nusantara Mengaji ini dilakukan di kampus Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah. Bersamaan, peluncuran di kampus yang dikenal dengan sebutan UNS tersebut juga menandai deklarasi gerakan serupa di 40 kampus negeri di seluruh Indonesia.

Nasir mengapresiasi Rektor UNS yang telah melakukan koordinasi dengan 40 kampus tersebut. “Semoga Kampus Nusantara Mengaji menjadi solusi menangkal gerakan kekerasan yang selama ini semakin mengkhawatirkan,” kata dia.

Hadir dalam kegiatan

yang menjadi bagian perayaan Dies Natalis ke-41 UNS tersebut antara lain mantan ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh, Pendiri ESQ Ary Ginanjar, dan Rektor UNS Ravik Karsidi.

Nasir menjelaskan, Nusantara Mengaji adalah kegiatan rutin yang telah digelar sejak 2016. Di Jakarta, dia mendeklar asikan gerakan tersebut bersama beberapa tokoh seperti Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siraj dan Ahsin Sakho Muhammad, di Masjid Darul Quran, Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ).

Dalam kesempatan terpisah, Koordinator Nasional Nusantara Mengaji Jazilul Fawaid berharap peluncuran Kampus Nusantara Mengaji menjadi solusi bagi berbagai persoalan sosial, termasuk tawuran antar-mahasiswa, pergaulan bebas di kampus, dan radikalisme.

“Ini merupakan ikhtiar batin dan spiritual kita untuk memperkuat bangunan intelektual kampus,” katanya.

Kegiatan utama Gerakan

Redaktur: Atviarni

Nusantara Mengaji selama ini adalah mengajak dan mendorong umat Islam lebih dekat dengan Alquran, salah satu caranya dengan menggelar berbagai kegiatan khataman penanda telah selesai membaca 30 juz Alquran massal.

Sementara itu, M Nuh menyebut, ide awal dari gerakan Kampus Nusantara Mengaji adalah memberikan penghargaan kepada para mahasiswa yang hafal Alquran.

“Kita semua ingin memberikan penghargaan apa pun yang punya prestasi,” tutur Nuh. Jika selama ini prestasi diukur dengan kemenangan dalam olimpiade sains, lanjut dia, kenapa kemampuan menghafal Alquran tidak bisa diakui juga.

“Menghafal Alquran lebih dari prestasi yang sangat luar biasa. Memang tidak mudah memuliakan orang yang mulia,” imbuh Nuh. Adapun Mahfud MD berpendapat, mahasiswa sebaiknya tak hanya mengembangkan aspek rasional. Menurut dia, mengasah keimanan dan spiritual juga sama pentingnya untuk dilakukan para mahasiswa. (h/kcm)

Layouter: Rahmi

Fo MO ciptaan

Mo JA menjad Mesin Se ditemu didapa Se UPI B “M jadi ta tak me Ha Ev5, y “B karbon Se spesifi Na pengem “D Ternya mengh Ad panjan ini me hidroli Se untuk Tim “Kam Ramdh

12

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

WARGA MINTA AKSES JALAN

Jangan Anak Tirikan Galugua Lingkar

DPD RI Apresiasi Penanganan Bencana LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota dan Satuan Tugas Penanggulangan Bencana, yang melakukan proses tanggap darurat lebih cepat dari masa perpanjangan. Langkah cepat yang dilakukan, membuat penanganan berjalan lancer.

“Dengan begitu, dapat disimpulkan, kalua semua pihak bergerak cepat dan terukur. Tadi saya dapat laporan, waktu tanggap darurat hanya 10 hari,” kata anggota DPD RI Hj Emma Yohana dan Nofi Chandra Selasa (14/3).

Menurut Emma, berita banjir dan longsor Limapuluh Kota yang terjadi Jumat (3/3) lalu, telah menghentak masyarakat. “Malahan, pemberitaan kedatangan Raja Salman ke Indonesia itu hilang oleh berita bencana Limapuluh Kota,” sebut Emma Yohana.

Kondisi itu, terjadi setelah banjir dan longsor merenggut 8 nyawa sekaligus dan mengakibatkan tiga lainnya luka-luka. “Ini bencana nasional dan laporan BNPB kepada kami, kerugian material berkisar Rp253 miliar,” jelas Emma Yohana di Posko Penanggulangan Bencana, kawasan eks kantor bupati.

Selain Emma dan Nofi Chandra, hadir bersama rombongan, sejumlah kader HMI Sumbar dan IWAPI Limapuluh Kota.

Bupati Irfendi Arbi yang menerima kunjungan tersebut, mengucapkan ribuan terimakasih atas empati DPD, HMI dan IWAPI. “Kepada Emma Yohana dan Nofi Chandra, kami bermohon, bantu Limapuluh Kota.

Agar bencana ini tidak terjadi lagi, turunkanlah tim ahli yang tentunya, nanti DPD akan ikut mendorong,” pinta Bupati Irfendi.

DPD RI berjanji akan mendorong Kementrian dan lembaga terkait, untuk menuntaskan penanganan bencana hingga rehab rekon pasca bencana Limapuluh Kota.

Kunjungan anggota DPD RI ke Limapuluh Kota, dibarengi dengan penyerahan sederet ban tuan. Adapun jenis bantuan, berupa penunjang alat belajar menga jar dan pakaian sekolah.

Seluruh bantuan, siang ini diserahkan oleh Hj Emma Yohana dan Nofi Chandra ke Pangkalan. (h/ang)

LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Efek bencana alam banjir dan tanah longsor yang melanda sebagian besar Kabupaten Limapuluh Kota kian dirasakan oleh masyarakat Galugua. Akses jalan yang sempit dan berbatu semakin hancur. Satusatunya daerah yang belum mengenyam listrik dan sinyal seluler di Kabupaten Limapuluh Kota itu meminta pemerintah serius memperhatikan Galugua dan segera membangun jalan yang layak untuk membangun perekonomian. Galugua jangan dianaktirikan.

“Kami tidak minta yang macam-macam. Cukup perbaiki jalan ke sini dan bangun tembok dinding bukit di beberapa titik agar tidak ada lagi longsor yang menutupi akses

jalan dari Sialang menuju Galugua,” kata Hartono (41), masyarakat jorong Mongan, Nagari Galugua, Selasa (14/3).

Ia juga mengatakan selama ini Nagari Galugua s elalu

terabaikan. Lebih 15 tahun masyarakat meminta pembangunan jalan, namun belum ada respon dari pemerintah, baik pemerintah kabupaten maupun pemerintah provinsi.

“Sudah memohon kami ke pemerintah agar dibangun jalan ke Galugua. Namun tetap tidak direspon. Sekarang nasib kami makin parah dengan bencana banjir dan longsor kemarin. Makanya, kami sanga menginginkan jalan di bangun agar nagari Galugua ini bisa maju seperti nagari yang lain,” katanya.

Terkait persoalan jalan dari Sialang menuju Galugua yang di klaim pemerintah kabupa-

ten merupakan jalan lintas milik yang kewenangannya ada di provinsi, Hartono mengungkapkan hal tersebut tidak benar. Pasalnya, informasi didapat masyarakat Galugua jalan dari Sialang menuju Galugua sepanjang 24 Kilometer, hanya 9 kilometer yang menjadi milik Pemerintah Provinsi. Sedangkan 15 kilometer merupakan jalan milik pemerintah kabupaten limapuluh kota. “Ada masyarakat Galugua yang bekerja di Dinas PU Kabupaten Limapuluh Kota dan dia menyebutkan jalan dari Sialang hingga Galugua yang sepanjang 24 kilometer. Hanya 9 kilometer

yang milik Pemerintah Provinsi. Selebihnya jalan milik pemerintah kabupaten limapuluh kota,” katanya.

Jalan yang masuk dalam kewenangan pemerintah Provinsi Sumatera Barat dimulai dari Sialang sampai pendakian pertama masuk ke jorong Mongan. Sedangkan jalan milik kewenangan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota mulai dari pendakian pertama di jorong Mongan hingga Koto Tangah, nagari Galugua. “Perhatian dari pemerintah sangat kami butuhkan. Pasalnya, masyarakat Galugua sudah bosan diberi janji tak pasti,” tutupnya. (h/ang)

RUSAK PARAH - Operator alat berat sedang membersihkan badan jalan menunju Nagari Galugua yang rusak berat usai dilanda banjir. Masyarakat meminta akses jalan diperbaiki.

TRAUMA HEALING DAN PENDIDIKAN FOKUS MASA PEMULIHAN

Trauma Healing Jadi Fokus LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Pascadicabutnya status tanggap darurat bencana banjir dan longsor, Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, Senin (13/3) mulai melakukan pemulihan trauma akibat bencana. Perbaikan sarana pendidikan juga jadi fokus.

Pasalnya, mental penduduk terutama wanita dan anakanak masih terganggu dengan besarnya bencana yang melanda mereka. Termasuk menor malkan kembali pendidikan yang April 2017 mendatang,

siswa sudah dihadapkan dengan Ujian Nasional (UN).

“Kami fokus dulu untuk memulihkan mental penduduk yang trauma akibat bencana dan pemulihan pendidikan.

Sampai sekarang masih kami temui sekolah yang belum sepenuhnya dibereskan oleh penyelenggara sekolah dan siswa karena rata-rata sekolah di Pangkalan dan Kapur IX, 90 persen pengejar dan siswa bertempat tinggal di ekat sekolah dan sekarang masih dalam trauma,” kata Bupati Kabupaten Limapuluh Kota, Irfendi Arbi, Selasa (14/3).

Namun, untuk proses belajar dan mengajar, Bupati mengatakan seluruh

sekolah yang terdampak parah di Kecamatan Pangkalan Koto Baru dan Kapur IX sudah melaksanakan Proses Belajar dan Mengajar (PBM). Hanya saja, PBM belum maksimal karena ada beberapa sekolah yang masih dipenuhi oleh sisasisa banjir. “Sabtu (11/3) kemarin seluruh sekolah sudah menyu ruh guru dan siswanya untuk ke sekolah. Ada yang belajar, ada yang seharian membersihkan sekolah. Minggu ini mudah-mudahan seluruh sekolah sudah bisa mengajar seperti biasanya,” kata Irfendi Arbi lagi.

Ditambahkannya untuk menormalkan PBM kembali, bantuan seperti buku, meja dan kursi sangat dibutuhkan karena saat banjir banyak yang

telah rusak. Terlebih sekolah dasar di Pangkalan yang fasilitasnya PBM-nya banyak yang hanyut. “Saat bencana, air di Pangkalan itu mencapai 3 meter. Jadi banyak fasilitas sekolah yang hanyut. Bantuan berupa buku, meja dan kursi sangat dibutuhkan sekali,” tambahnya.

Terkait trauma masyarakat, pihak Kabupaten Limapuluh sudah menyebarkan psikolog yang terdiri dari para relawan dan bantuan ke daerah-daerah yang terkena banjir dan tanah longsor. Sampai saat ini, masyarakat Pangkalan dan Kapur IX masih membutuhkan bantuan untuk beberapa minggu ke depan karena banyak sawah yang rusak maupun fasilitas untuk bekerja.

Sedangkan untuk pemulihan infrastruktur yang rusak akibat banjir dan longsor, Bupati menatakan proses tersebut tetap menjadi fokus dan akan dilaksanakan.

Namun, karean kerugian akibat bencana banjir dan longsor mencapai Rp281 Miliar, penanganan infrastruktur butuh perhatian dari pemerintah pusat. “Sekarang kita kebut dulu pemulihan trauma dan pendidikan.

Sedangkan infrastruktur memang menjadi fokus juga. Namun tentunya memakan waktu yang seidkit lebih lama karena butuh bantuan dari pemerintah pusat.

Ini mengingat dana anggaran untuk rehabilitasi, relokasi dan perbaikannya cukup besar,” tutupnya. (h/ang)

Tujuh Kelurahan Bersaing Ketat PAYAKUMBUH, HALUAN — Tujuh kelurahan dari lima kecamatan akan bersaing dalam lomba kelurahan terbaik tingkat Kota Payakumbuh.

Lomba kelurahan terbaik akan bergulir pada akhir Maret 2017 ini. Kelurahan yang keluar sebagai terbaik pertama, akan mewakili Kota P ayakumbuh dalam lomba kelurahan tingkat Provinsi Sumbar.

Asisten I Bidang Pemerintahan, Yoherman menyebutkan, tujuh kelurahan tersebut adalah Kapalo Koto Ampangan dari Kecamatan Payakumbuh Selatan, Koto Tangah dan Bulakan Balai Kandi dari Kecamatan Payakumbuh Barat, Payobasung dari Kecamatan

www.harianhaluan.com

Payakumbuh Timur, Ompang Tanah Sirah dan Taratak Padang Kampuang perwakilan dari Payakumbuh utara serta Sungai Durian dari Kecamatan Latina.

“Masing-masing kelurahan akan dinilai secara bertahap, mulai dari ekspose, penilaian profil, hingga penilaian langsung ke lapangan berupa wawancara d an administrasi kelurahan,” ujar Yoherman.

Ditambahkan Yoherman setiap camat diminta untuk mengusulkan 3 kelurahan dari masing-masing kecamatan. Namun, tidak semua kecamatan menyanggupi untuk mengusung 3 kelurahan sebagai peserta. “Total tujuh kelurahan yang akan berkompetisi

dalam lomba ini. Menurut jadwal, ekspose akan dilakukan pada tanggal 21 Maret 2017, selanjutnya penilaian ke lapangan akan dilakukan pada tanggal 29 – 30 Maret 2017. Tapi, penilaian ke lapangan hanya akan dilakukan ke tiga kelurahan terbaik yang lolos dari tahap ekspose di depan tim penilai,” kata Yoherman lagi.

Selain itu, setiap kelurahan akan di nilai dengan beberapa indikator yakni bidang Pemerintahan, Kewilayahan, serta Kemasyarakatan. “Semoga dalam lomba ini, Payakumbuh bisa diwakili oleh kelurahan yang berkompeten dan bisa bersaing hingga ke tingkat nasional,” kata Yoherman. (h/ddg)

Redaktur: Bhenz Maharajo

Layouter: Yohanes

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

AGAM & BUKITTINGGI

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

13

Forikan Agam: Makan Ikan Sangat Bermanfaat AGAM, HALUAN — Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (Forikan) bersama Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam mengunjungi PAUD Istiqamah Ampang Gadang, Kecamatan Ampek Angkek, Selasa (14/ 3). Mereka memberikan pemahaman kepada siswa PAUD dan orang tua murid tentang pentingnya makan ikan.

Ketua Forikan Agam, Vita Indra Catri, mengatakan, Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) sangat diperlukan, terutama bagi anak-anak. Ia menjelaskan, mengonsumsi ikan sangat bermanfaat karena ikan mengandung protein Omega3 yang tinggi sehingga bisa mencerdaskan otak dan baik untuk kesehatan.

Dalam hal ini, kata Vita, peran orang tua sangat penting, terutama memasak ikan. Orang tua bisa kreatif dalam membuat inovasi masakan ikan. Banyak variasi yang bisa dibuat dari menu ikan, misalnya brownis ikan, nuget ikan, dan sup ikan.

“Variasi dalam memasak ikan berguna agar anak tidak bosan terhadap masakan yang bersumber dari bahan yang sama. Kami terus berupaya agar terjadi peningkatan konsumsi ikan dengan bekerja sama dengan banyak pihak,” ucapnya.

Ia menyampaikan, upaya untuk menggelorakan gerakan makan ikan yang dilakukan pihaknya sudah membuahkan beberapa prestasi pada tingkat provinsi dan nasional.

Ia menambahkan, Gerakan Makan Ikan di Agam diapresiasi pemerintah, yakni diberi mobil alih teknologi (ATI) oleh pemerintah pusat karena dinilai memiliki sumbangsih dalam menyosialisasikan Gemarikan. (h/yat)

BAKAR IKAN—Murid PAUD Istiqamah Ampang Gadang, Kecamatan Ampek Angkek membakar ikan bersama Forikan dan Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam di PAUD tersebut, Selasa (14/3). Forikan Agam mengingatkan bahwa anak-anak penting mengonsumsi ikan karena banyak manfaatnya. IST

Seorang Warga Tewas Kena Senapannya Sendiri AGAM, HALUAN — Sudirman St Nagari (42), warga Silayang Ilia, Jorong Parik Panjang, Nagari Lubuk Basung, Kecamatan Lubuk Basung, tewas terkena senapan balansa miliknya sendiri. Saat itu, ia tengah berburu babi di Subarang Batang Nareh, Jorong Parik Panjang, Senin (14/ 3) sekitar 15.00.

Kepolisian sudah melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut. Kasat Reserse dan Kriminal, Polres Agam, M Reza, didampingi KBO Reskrim, IPDA Ardian me-

ngatakan, setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, polisi langsung ke lokasi dan mengevakuasi korban, tetapi nyawa Sudirman tidak tertolong.

Ia menjelaskan, dari keterangan yang didapat, korban merupakan seorang petani yang hobi berburu babi. Kejadian berawal saat korban berburu babi di Subarang Batang Nareh, Jorong Parik Panjang. Ketika itu korban memanjat pohon dan hendak mengambil senapan jenis balansa. Saat korban mengambilnya, senapan tersebut langsung meletus.

Senapan menembus dada kiri dan tembus ke bahu belakang sebelah kirinya sehingga ia meninggal dunia.

Dari penyelidikan, kejadian ini

terjadi karena kesalahan korban.

Keluarga korban juga sudah membuat surat pernyataan bahwa tidak akan menuntut secara hukum dan menerangkan bahwa kejadian tersebut memang akibat kelalaian korban.

“Kita sudah melakukan penyelidikan dan memanggil para saksi. Peristiwa ini diketahui akibat korban lalai dalam mengginakan senjata sehingga mengenai dirinya sendiri. Saat ini keluarga sudah mengiklaskan kejadian tersebut,” tutur M Reza. (h/yat/abr)

Inovasi Diharapkan Tumbuhkan Ekonomi Berkualitas AGAM, HALUAN — Dengan mengingat berbagai persoalan pada bidang ekonomi yang semakin kompleks, maka

sangat dibutuhkan beragam inovasi karena kompetisi global makin ketat. Dengan inovasi diharapkan bisa menumbuhkan ekonomi yang berkualitas, berkelanjutan, dan berkeadilan.

“Meningkatkan daya saing ekonomi daerah serta menumbuhkembangkan ekonomi kreatif di tengah masyarakat merupakan salah satu mewujudkan kehidupan masyarakat Kabupaten Agam

yang sejahtera. Inovasi dalam pembangunan sangat diperlukan sehingga ekonomi kreatif dapat tumbuh dan berkembang,” ujar Bupati Agam, Indra Catri, saat membuka Sosialisasi Penguatan Sistem Inovasi Daerah di Aula Bappeda Agam, Selasa (14/03).

Indra Catri mengutarakan, dengan karakteristik pasar yang dinamis, posisi tenaga kerja dengan upah tinggi, serta rendahnya jiwa kewirausahaan mas-

yarakat diperlukan sinergi semua sektor pembangunan sehingga tercipta daya saing ekonomi.

Ia menyatakan, Pemkab Agam terus melakukan beragam inovasi dalam mendorong daya saing tersebut. Saat ini Pemkab Agam sedang mengembangkan e-planning, ebudgetting, dan e-commerse.

Banyak juga inovasi lain yang menyentuh masyarakat akar rumput, seperti Agam Menyamai, Thaharah Masjid, Gera-

kan WC Bersih, Magrib Mengaji, Festival Ramadan, dan Ikhlas Membayar Zakat.

Sosialisasi Penguatan Sistem Inovasi Daerah tersebut dihadiri Ketua Komisi II DPRD Agam, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait, narasumber dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Andalas, camat, dan wali nagari se-Kabupaten Agam. (h/yat)

Ranperda Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial Disetujui AGAM, HALUAN — Rancangan Peranturan Daerah (Ranperda) tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial menjadi peraturan daerah setelah disetujui oleh fraksi DPRD dalam rapat paripurna DPRD Agam, Selasa (14/3).

Penandatanganan perda tersebut dilakukan oleh Wakil Bupati Agam, Trinda Farhan; para pemimpin DPRD Agam.

www.harianhaluan.com

Trinda mengatakan, melalui perda tersebut, pemerintah daerah dapat membangun kemitraan dengan berbagai pihak dan pemangku kepentingan pada bidang sosial mendapatkan payung hukum yang jelas.

Menurutnya, kesejahteraan sosial merupakan suatu kondisi yang harus diwujudkan terhadap semua warga

negara untuk memenuhi kebutuhan material, spiritual, dan sosial. Hal itu perlu dilakukan agar masyarakat bisa hidup layak dan mampu mengembangkan diri sehingga dapat melalui kehidupan sosial dengan baik.

“Diharapkan pengaturan dan upaya peningkatan kesejahteraan sosial di Kabupaten Agam akan lebih baik lagi setelah ditetap-

Redaktur: Holly Adib

kannya Perda tentang Kesejahteraan Sosial,” ucapnya.

Mengenai penetapan perda tersebut, Trinda mengapresiasi kerja sama DPRD Agam dalam membahas dan menyelesaikan ranperda itu sehingga proses penetapannya menjadi perda dapat dilaksanakan. Ia mengharapkan kerja sama yang terbangun selama ini makin kuat. (h/yat)

Layouter: Luther

14

PARLEMENTARIA DPRD SIJUNJUNG

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

DPRD akan Kawal Usulan Masyarakat di Musrenbang DEWAN Perwakilan tambah Aprisal PB, dewan Rak yat Daerah (DPRD) juga akan melihat usulan Sijunjung akan mengawal yang masuk skala prioritas usulan masyarakat yang di- dan tidak melenceng dari visi sampaikan dadan misi Pemkab lam Musyawarah Sijunjung.

Rencanaan PemDan melalui bangunan (MusMusrenbang di renbang) tingkat tingkat KabupaKabup at en ten berbagai Sijunjung tahun program dan ke2017. giatan yang diseHal ini ditepakati akan digaskan anggota akomodir dalam DPRD Aprisal p eny usu nan Putra Bungsu diRencana Kerja Pemerintah Damana saat ini taAPRISAL erah (RKPD) hapan musrenKa bup a ten bang sudah muSijunjung Tahun Anggaran lai di tingkat Kabupaten.

Menurut Aprisal PB, usu- 2018.

“Kita tetap berkomitmen lan dari masyarakat yang disampaikan setiap Wali apa yang diusulkan di MusNagari, Kepala Jorong, dan renbang tingkat Nagari dan tokoh masyarakat, mulai dari Kecamatan hingga tingkat Musrenbang tingkat Nagari, Kabupaten juga menjadi skaKecamatan sampai tingkat la prioritas dari Badan PeKabupaten cukup banyak. rencanaan Pembangunan Untuk itu, pihaknya mengaku Daerah dan dinas terkait. bersama anggota dewan lain- Kami tetap komitmen, apanya akan berupaya mengawal lagi yang berkaitan dengan usulan prioritas yang disam- masalah jembatan, jalan dan paikan agar bisa diakomodir infrastruktur lainnya,” tamdi tahun anggaran 2018 men- bahnya.

Aprisal PB yang juga datang.

“Saya kira anggota anggota Komisi II DPRD DPRD Kabupaten Sijunjung Sijunjung tersebut mengberkomitmen bahwa selama ungkapkan bahwa selaku itu untuk kepentingan ma- eksekutif pihaknya terus syarakat banyak akan didu- berkoordinasi, bagaimana daerah memperoleh PAD kung,” katanya.

Selanjutnya, ia juga semakin tinggi. “Jadi, bukan mengajak seluruh elemen hanya sekedar DPRD duduk masyarakat agar ikut me- saja, terus perjalanan. Tapi, ngawal apa yang diusulkan bagaimana upaya DPRD juga bisa terealisasi. Sebab ia membantu mengawasi jalanmenilai, tidak semua usulan nya pemerintahan agar mebisa terealisasi mengingat ningkatkan PAD (pendaanggaran pemerintah yang patan asli daerah) di sektormasih terbatas. Sehingga sektor lain,” jelasnya. (h/ogi)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

BEBASKAN SEKOLAH DARI PEREDARAN NARKOBA

Sanksi Tegas Bagi Pelajar Menggunakan Narkoba UNTUK menciptakan generasi yang tangguh dan memiliki jiwa pembangunan yang kuat harus dimulai dari lingkungan sekolah.

Utamanya masalah narkoba yang selama ini jadi musuh masyarakat. Untuk itu lingkungan sekolah harus bebas dari pengaruh zat berbahaya tersebut.

“Lingkungan sekolah harus berfungsi sebagai pengendali dan motivator dari pembentukan mental anak didik. Hal ini harus dimulai dari terbebasnya lingkungan sekolah dari narkoba,” ujar anggota DPRD Kabupaten Sijunjung, Dasep, kemarin di Sijunjung.

Menurut anggota Komisi

III DPRD Sijunjung tersebut, sekolah saat ini dihadapkan dengan permasalahan narkoba yang cukup serius. Sebagai respon atas masalah ini, pihak sekolah harus mampu membentuk perilaku disiplin, berakhlaq, dan memiliki visi dan misi dalam upaya penanggulangan masalah

narkoba. bentuk lingku“ Selain pihak ngan yang peka sekolah dan sisterhadap bahaya wa, Dinas Pendinarkoba dan dikan juga harus mampu melakupeka terhadap kan pengendagejala peredaran liannya,” katanya. narkoba serta Kalau perlu, perilaku semua di lanjutnya, Dinas lingkungan sekoPendidikan belah,” ucapnya. serta pihak terkait Politisi PDI-P seperti BNK dan tersebut mengatakepolisian memDASEP kan, siswa dan berikan tindakan perangkat pendidik harus tegas kepada siswa yang terindiberi pemahaman tentang dikasi ataupun positif mengnarkoba serta bahaya yang ada gunakan narkoba tersebut, di dalamnya sebagai akibat dari sebab sekolah merupakan temperedarannya. “Jika ini pat cikal bakal para pemimpin dilakukan maka akan ter- dikemudian hari. “Jangan sam-

pai masa depan mereka menjadi rusak akibat dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.

Dia menegaskan, agar seluruh pihak terkait ikut serta dalam mengawasi peredaran narkoba di sekolah dan tak hanya melakukan tes urine saja bagi para pelajar tersebut, namun juga memberikan penyuluhan serta tindakan bagi para pelajar yang tidak mau dilakukan tes urine serta melarikan diri saat tes urine dilaksanakan disekolah tersebut, “ jika ada pelajar yang terindikasi menggunakan narkoba, agar ditindak lanjuti dan tidak didiamkan saja, tapi berikan sanksi tegas,” tegasnya. (h/ogi)

PERILAKU MENYIMPANG MENINGKAT

Nilai Agama Perlu Kembali Ditegakkan MINIMNYA pemahaman akan nilai agama dan moralitas membuat pergaulan remaja semakin menyimpang dan salah arah. Ditambah lagi dengan kurangnya kesadaran orang tua dalam mengarahkan anaknya agar tidak salah langkah dalam pergaulan.

Hal tersebut disampaikan Anggota DPRD Sijunjung, Sunardi, kepada media di Sijunjung Selasa (14/3), kemarin.

“Saya rasa pelajar yang berkeliaran di pinggir jalan dan melakukan tindakan yang tidak diinginkan seperti berbuat mesum, merokok, dan perilaku buruk lainnya sebenarnya masih masuk dalam wilayah pengawasan

anak mereka, sehingga orang tua. Apalagi itu memerlukan sinergitas dilakukan diluar jam besemua elemen. lajar sekolah. Jika dengan Karena, ia melihat teguran tidak mempan, pembiaran tersebut dikhatentu harus dengan tinwatirkan akan merusak dakan tegas. Bila dilakukualitas generasi muda kan dijam sekolah, sanksinya harus sesuai dengan daerah. Oleh karena itu, kebijakan sekolah masingpencegahan ataupun masing,” ujar politisi PAN pembinaan dan pembetersebut. kalan mengenai nilai-nilai Menurutnya, permaagama sejak dini perlu salahan tersebut tidak dilakukan.

SUNARDI hanya tanggung jawab “Saya rasa pelajaran satu pihak saja, akan tetapi melibatkan tambahan atau pun memperdalam ilmu semua pihak termasuk orang tua yang agama di bangku sekolah perlu dilalalai terhadap pembinaan kepada anak- kukan. Mengingat dari tahun ke tahun

pelanggaran yang terus terjadi pada remaja di Kabupaten Sijunjung ini kian meningkat,” paparnya.

Mungkin katanya, sebagian besar masyarakat berpikiran bahwa pelajaran agama hanya belajar mengenai zakat ibadah dan lain sebagainya. Justru dalam pendidikan agama dipelajari bagaimana untuk menghindari penyakit sosial seperti yang terjadi saat ini.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan semua pihak termasuk orang tua, pihaknya mengharapkan agar adanya razia rutin untuk memberikan efek jera kepada remaja-remaja yang kerap berkeliaran hingga dini hari meskipun hari libur. (h/ogi)

Pembangunan Daerah Harus Diawali Perencanaan Akurat SIJUNJUNG,HALUAN — Anggota Komisi II DPRD Sijunjung, Aroni Basri, mengatakan, dalam mewujudkan pembangunan daerah yang sukses dan berk ualitas, Pemerintah Daerah (Pemda) memerlukan perencanaan akurat dan sesuai kebutuhan daerah, serta mampu melakukan evaluasi. Karena perencanaan merupakan bagian dari fungsi manajemen dan sangat berperan sebagai arahan dalam proses pembangunan. Dengan adanya perencanaan, proses pembangunan akan terlaksana dengan

baik sesuai dengan kebutuhan, karena sudah didasarkan pada berbagai pertimbangan.

Sebagai wakil rakyat, pihaknya akan dengan sungguh-sungguh melaksanakan tugas dan wewenang pengawasan yang diberikan undang-undang, sehingga tidak ada penyimpangan yang mengakibatkan kualitas pembangunan tidak sesuai rencana. Maka dari itu, pihaknya mengajak kerjasama yang baik antara pemda dan DPRD dalam melaksanakan proses pembangunan dengan melibatkan

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi.

Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel.

Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji.

Minat Hub.0813 6358 0062

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan.

Serius, Hub : 083287052018. www.harianhaluan.com

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp.

Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji.

Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL Carry Futura Thn.2001, Harga 49 Jt (Nego). CC 1500, Warna Biru Metalik, Terawat, Ban Baru, AC. Yang Serius Hub. 081363422243.

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460

masyarakat dan pihakDPRD dalam mengapihak berkepentingan wasi proses pembayang mendukung dan ngunan akan lebih berperan aktif. mudah. Karena pada “Karena pembadasarnya pembangungunan yang dilakunan daerah merupakan secara bersamakan proses yang bersama akan saling mekesinambungan yang nunjang saling mebertujuan meningngisi dan saling mekatkan taraf hidup lengkapi, serta memmasyarakat,” katanya. punyai rasa tanggung Politisi Partai jawab terhadap keAmanat Nasional ARONI BASRI berhasilan pemba(PAN) tersebut juga ngunan tersebut. Sehingga fungsi mengingatkan, agar dalam pelak-

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan.

Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading.

H P. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp.

(0751) 447592, 0813 74100 3070812 76123 679

DIJUAL CEPAT

Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego.

Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

DIKONTRAKKAN FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

Rumah. Lokasi Komp. Filano Jaya II BB3 No.12. Rumah 2 Lantai, 5 Kamar (1 Kamar Pembantu), Kamar Mandi 4, Garasi Luar Dalam, Pagar Terali Besi. Hub. 0813 74 40 4476

sanaan pembangunan, Pemda sebagai pemberi tugas kepada pihak pemborong agar benarbenar profesional dan sesuai perjanjian yang telah disepakati, serta mampu mengarahkan agar respon terhadap aturan-aturan yang berlaku. Pemborong selaku pelaksanaan pembangunan harus bertanggung jawab dan menyelesaikan pekerjaan dengan kualitas baik sesuai batas waktu yang telah ditentukan.

“Karena keterlambatan dalam pelaksanaan pembangunan akan

mengakibatkan kerugian karena tertundanya pemanfaatan pembangunan tersebut oleh pemerintah dan masyarakat. Memang kita menyadari dalam pelaksanaan pembangunan ada faktor yang terkadang menghambat seperti faktor alam dan faktor ketersediaan bahan dan alat. Tetapi sebagai wakil rakyat, kami akan terus memantau pemerintah daerah agar sesuai dengan apa yang dibutuhkan, demi kemajuan daerah menuju masyarakat yang adil dan makmur,” tutupnya. (h/ogi)

DIJUAL RUMAH ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir.

No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

STNK BA 6444 AS a/n Garijo.

Hilang sekitar Sawahan. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat STNK BA 2974 NB a/ n AGUSMANTO dan STNK BA 4781 EZ a/ n SUPARDI EFENDI. Hilang dari Bukittinggi menuju Padang Panjangi.

Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat STNK BA 2974 NB a /n AGUSMANTO dan STNK BA 4781 EZ a /n SUPARDI EFENDI. Hilang dari Bukittinggi menuju Padang Panjangi.

Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

BPKB BA 1649 BU a/n Ramli DBA. AMd. Hilang sekitar Putus menuju Tabing. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang.

Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN Luas 874 M2,luas bangunan 750M2. Alamat jl.Batang Antokan No12, Padang Baru Barat (Kompleks GOR H.Agus salim padang) hub : 081374717420 DI JUAL 2 (dua) unit mobil Nissan PKC 211 Tahun 2004, beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego).

Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 3003

DIKONTRAKKAN Rumah, 4 kmr tdr,list 2200, AC 3 dan PDAM,lengkap dgn perabot dan alat rumah tinggal, cck utk org pindah kantor. Jl. Gajahmada Gn. Tandikat No. 2 (seberang RS Ibnusina). Hub:Ibu Ida, HP. 082170536777– 081365319990

Redaktur: Isra Hermanto

Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi.

Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin.

Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811 STNK BA 1118 BZ a/n DRS. Tahrir Norman. Hilang dalam perjalanan dari Komp. Wisma Tabing Indah Gung. Sarik menuju Jl. Jendral Sudirman Kota Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke pos polisi terdekat BPKB Motor BA 4221 VA, a/n Yasril. Hilang di sekitar Padang Panjang.

Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat STNK Yamaha Xeon BA 2416 MK a/n Junnati Munir. Hilang sekitar sekitar Simalanggang, Kabupaten Limapuluh Kota.

Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat Layouter: Luther

Harian Umum

RIAU DAN KEPRI

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

15

Lima Titik Panas Kembali Terdeteksi PEKANBARU, HALUAN — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mendeteksi lima titik panas yang mengindikasikan adanya kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau, Selasa.

RAPAT DI KAPAL — Gubernur Kepri Nurdin Basirun gelar rapat di atas kapal saat dalam perjalanan ke Anambas, Selasa.

HUMAS PEMPROV KEPRI

DPRD Bantah Dewan Dapat Bodyguard PEKANBARU, HALUAN — Ketua DPRD Riau, Septina Primawati Rusli, membantah jika pengadaan 163 security untuk pengamanan gedung DPRD Riau, juga termasuk untuk pengamanan atau bodyguard, masing-masing anggota DPRD Riau.

“Tidaklah, tidak mungkin untuk bodyguard, tak ada itu. Kita tidak ada bodyguard, lihat aja saya ini, apa kita dikawal, gak kan,” kata Septina, usai menghadiri penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemprov dan kejaksaan tinggi tentang pengawal dan pengaman pemerintahan dan pembangunan Pemprov Riau, Senin (13/3).

Disinggung mengenai anggaran security DPRD Riau, yang mencapai Rp6,5 miliar, apakah akan dirasionalisasikan. Septina mengatakan, untuk hal tersebut ia sama sekali tidak terlibat dalam membahas anggaran yang masuk dalam APBD Riau 2017.

“Kalau anggaran tanya pak sekwan lah, mereka yang menganggarkannya, tanya sekwan ya. Untuk rasionalisasi nanti kita bicarakan dengan ketiga pimpinan, dengan banggar dengan yang lain-lainnya, tidak mungkin dirasionalisasikan,” tegas Politis Golkar Riau ini.Sebelumnya, Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, mengatakan, selain kepada pemprov ia meminta agar pengadaan security tersebut dipertanyakan kepada dewan, ia juga meminta agar meminta keterangan dari Ketua DPRD Riau, mengapa pengadaan security yang menggunakan uang rakyat tersebut bisa disetujui oleh dewan. (hr)

SE Walikota Batam Larang Skip Challenge BATAM, HALUAN — Wali Kota Batam Kepulauan Riau Muhammad Rudi akan mengeluarkan Surat Edaran kepada seluruh sekolah negeri di kota itu terkait dengan maraknya “skip challenge” atau tantangan pingsan yang kini tengah menjadi tren di kalangan remaja.

“Kami akan membuat Surat Edaran terkait itu, nanti Kepala Dinas Pendidikan yang akan menyusun,” kata Wali Kota Muhammad Rudi di Batam, Selasa.

Tantangan pingsan dilakukan beberapa anak dengan cara menekan dada secara kuat, sehingga aliran oksigen ke otak berhenti sesaat, menimbulkan efek pingsan.

Tidak hanya pingsan, tantangan itu juga bisa menyebabkan kematian.

Ia mengimbau anak-anak untuk menjauhi tantangan pingsan karena membahayakan kesehatan dan bertentangan dengan nilai-nilai agama.

Wali kota juga meminta para guru, terutama guru agama untuk lebih melakukan pendekatan kepada anak-anak agar menjauhi berbagai tindakan yang tidak sesuai dengan ajaran agama.

“Saya titip kepada guru agama untuk menjelaskan mana yang haram, ajarkan agar semua yang diberikan Tuhan dinikmati baikbaik. Sampaikan kepada mereka,

"Lima titik panas dengan tingkat kepercayaan di atas 50 persen terpantau di Indragiri Hilir, Pelalawan, dan Siak," kata Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin di Pekanbaru.

Ia menjelaskan titiktitik panas tersebut terpantau satelit Terra dan Aqua pukul 06.00 WIB hari ini.

Sebaran titik panas terpantau di Indragiri Hilir dua titik, Pelalawan dua titik dan satu titik lainnya di Kabupaten Siak.

Di Indragiri Hilir, dua titik panas t erpantau di Kecamatan Enok dan Kecamatan Tembilahan.

Sementara di Pelalawan, dua titik panas menyebar di Kecamatan Kuala Kampar.

Satu titik panas lainnya terpantau di Kabupaten Siak tepatnya di Kecamatan Siak Sri Indrapura.

Sugarin menjelaskan, dari seluruh titik panas yang terpantau hari ini tidak ada

yang dipastikan sebagai titik api, atau indikasi kuat adanya kebakaran hutan dan lahan dengan tingkat kepercayaan di atas 70 persen.

"Titik api nihil, jadi perlu pemeriksaan langsung ke lapangan untuk memasti kan indikasi adanya kebakaran," tutur Sugarin.

Melengkapi Sugarin, Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Pekanbaru, Slamet Riyadi menjelaskan sejumlah wilayah di Riau pagi ini terpantau hujan. Di Pelalawan, hujan petir mengguyur wilayah tersebut, begitu juga di Rengat, Dumai dan Pekanbaru.

"Titik panas yang terpantau hari ini merupakan akumulasi selama 24 jam.

Jika dinihari tadi hujan, kemungkinan titik panas terpantau kemarin sore," urainya.

BMKG mendeteksi Keberadaan titik panas di Riau selama sepekan hari tera-

khir. Sebelumnya pada Jumat-Sabtu, 10-11 Maret 2017, titik panas juga terpantau di Pelalawan dan Siak.

Padahal saat ini lima kabupaten di Riau, termasuk Pelalawan terendam banjir.

Hanya saja, banjir di Pelalawan tidak terjadi di Kecamatan Kuala Kampar.

Slamet menuturkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih berpotensi terjadi di Riau, meski saat ini banjir terjadi di Riau.

Hal ini dikarenakan intensitas hujan diprediksi mengalami penurunan dalam beberapa hari kedepan, terutama di wilayah tengah dan selatan Riau.

Keberadaan lima titik panas yang terpantau BMKG di Riau merupakan yang keempat kali dalam sepekan terakhir, atau selama awal Maret 2017.

Pada Januari-Februari 2017, kebakaran sempat melanda sejumlah kabupaten di Riau. Rokan Hilir merupakan wilayah terakhir yang terbakar pada akhir Februari 2017 lalu, dengan total luas kebakaran mencapai 100 hektare.(hr)

agar jangan menantang kematian, jalani hidup sesuai yang diajarkan di Alquran untuk yang muslim, Al Kitab bagi yang Kristen,” kata dia.

Rudi juga berencana mengadakan apel pagi di beberapa sekolah untuk menyampaikan secara langsung kepada siswa tentang bahaya melakukan tantangan pingsan.

Direktur RSUD Embung Fatimah Kota Batam, Gunawan menyatakan tantangan itu sangat berbahaya bagi kesehatan dan kecerdasan manusia.

“Kalau oksigen terhenti ke otak, maka bisa terjadi kerusakan pada sel otak, yang mempengaruhi kualitas SDM,” kata dia.

Bahkan, kalau berlebihan, maka bisa menyebabkan pendarahan di otak yang menyebabkan kematian.

Sementara itu, video tantangan pingsan, atau Passout Challenge atau Skip Challenge marak di media sosial.

Dalam video itu, nampak tantangan dilakukan di lingkungan sekolah, oleh anak-anak berbaju seragam putih abu-abu, pramuka, dan olahraga sekolah, ada pula yang dilakukan anak-anak berusia SD yang mengenakan baju bebas.

Anak yang melakukan tantangan pingsan itu, akan pingsan beberapa saat.(hk)

Kadis Pendidikan Pelalawan Ditahan PEKANBARU, HALUAN —Penyidik Kejaksaan Tinggi Riau, Senin (13/3), menahan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tahun 20152016, Syafruddin. Ia diduga menerima uang Rp210 juta, dari kontraktor dengan dalih akan memberikan proyek.

Pantauan di lapangan, sebelum dilakukan penahanan, tersangka terlebih dulu diperiksa tim penyidik, dimulai sekitar pukul 09.30 WIB. Sekitar pukul 15.00 WIB, tersangka Syafruddin dibawa ke Rutan Sialang Bungkuk untuk dititipkan

www.harianhaluan.com

selama 20 hari.

Asisten Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Riau, Sugeng Riyanta, didampingi Kasi Penkum dan Humas Muspidawan, mengatakan, penahanan terhadap tersangka bermula dari adanya laporan dari masyarakat tentang adanya permintaan uang oleh kepala dinas kepada kontraktor sekitar Februari 2017 lalu.

Laporan ini langsung ditindakdilanjuti dan diperoleh bukti bahwa kepala dinas menerima uang dari kontraktpr sebesar Rp210 juta

dengan iming-iming akan dikasih proyek, jika tidak dikasih maka kontraktor tersebut tidak dapat proyek.

Kontraktor kemudian memberikan uang, baik melalui transfer rekening maupun secara langsung. Uang yang ditransfer ke rekening honorer tersangka sebagai penampung dilakukan lima kali, yakni tanggal 30 September 2016 sebesar Rp10 juta melalui rekening honorernya, tanggal 30 September melalui Bank Mandiri Rp40 juta, tanggal 30 September Rp10 juta, tanggal 30 September

lagi sebesar Rp50 juta dan terakhir tanggal 13 Oktober Rp10 juta.

Setelah uang tersebut ditransfer, namun kenyataannya, kontraktor tersebut tidak mendapat proyek. Proyek tersebut kenyataannya diberikan kepada orang lain.

Atas perbuatannya ini penyidik menjerat tersangka sesuai dengan pasal 12 huruf e UU Nomor 20 Tahun 2001, dengan ancaman minimal 3 tahun, maksimal 15 tahun, jo pasal Pasal 11, jo pasal 5 ayat 2 UU Nomor 20 Tahun 2001.(hr)

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Rahmi

24

SUMBAR

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PENERIMA RASTA SUMBAR BERKURANG

Tahun Ini Turun 27.013 KPM PADANG, HALUAN — Total bantuan Beras Sejahtera atau Rastra yang digelontorkan Kemeterian Sosial (Kemensos) melalui Dinas Sosial untuk Sumbar tahun 2017 sebesar Rp303 miliar.

ABDUL GAFAR Bantuan ini akan dipergunakan untuk 220,991 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 18 kabupaten/kota yang ada di Sumbar ditambah 27.427 KPM untuk Kota Padang yang menerima Bantuan Pangan Non Tunai.

Total pada 2017 masyarakat Sumbar penerima bantuan mencapai 248.418 KPM. Jumlah itu turun drastis dari jumlah penerima 2016 yang mencapai 275.431 Rumah Tangga Sasaran (RTS).

Penurunannya mencapai 27.013.

“Program ini bagus, karena kemungkinan dipo to ng i tu kecil sekal i,” kat a Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumbar,

Abdul Gafar saat dite mui Haluan di ruang kerjanya, Senin (13/3).

Menurut Abdul Gafar, anggaran Rp330 miliar ini khusus untuk Rastra dan di luar anggaran sosial untuk disabilitas, lansia, Kelompok Usaha Bersama (KUB) dan Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) yang kini juga diprogramkan Kementerian Sosial di Sumbar.

“Nantinya beras ini akan dibagikan setiap bulan sekali di awal bulan, kecuali awal t ahun yang dibagikan d ib ulan ked ua at au ketiga , d an p en er iman ya s esuai kriteria yang sudah ditetapkan,” ujarnya.

Penyampaian daftar KPM yang disampaikan oleh Kemensos melalui Dinas Sosial kabupaten/kota dimuat ke dalam Aplikasi Sistem Informasi Konfirmasi Data Sosial Terpadu (Siskada).

“Jadi jangan heran kalau ada yang tidak menerima beras lagi, karena kami melakukan pembaharuan data berdasarkan survei, bisa saja yang sebelumnya tidak terakomodir, datanya secara pasti belum terverifikasi,” ucapnya.

Berdasarkan surat Kement eri an Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Nomor B-12/ MENKO/PMK/2017 total penerima Rastra Sumbar 2017 berjumlah 220.991 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Jumlah itu turun dari jumlah

penerima 2016 yang mencapai 275.431 Rumah Tangga Sasaran (RTS).

Alokasi pagu Rastra untuk Sumbar pada 2017 masing-masing untuk Kepulauan Mentawai 1.669 ton untuk 9.273 KPM, Pesisir Selatan 3.698 ton untuk 21.868 KPM, Solok 3.698 ton untuk 20.545 KPM. “Yang paling banyak mendapatkan adalah Kabupaten Pasaman Baratdengan jumlah 4.317 ton untuk 23.987 KPM. Sedangkan yang paling sedikit adalah Sawahlunto 180 ton untuk 1.003 KPM,” katanya.

Kemudian Kabupaten Sijunjung alokasi rastra 1.943 ton untuk 10.799 KPM, Tanah Datar 3.018 ton untuk 16.771 KPM, Padang Pariaman 3.530 ton untuk 19.615 KPM, Agam 4.250 ton untuk 23.612 KPM. Lalu, Limapuluh Kota sebanyak 4.041 ton untuk 22.451 KPM, Pasaman 3.271 untuk 18.174 KPM, Solok Selatan 1.488 ton untuk 8.268 KPM, Dharmasraya 1.549 unt uk 8.609. Kota Solok 406 ton untuk 2.256 KPM, Padang Panjang 382 ton untuk 2.123 KPM. Selanjutnya Bukittinggi 523 ton untuk 2.908 KPM, Payakumbuh 1.034 ton untuk 5.745 KPM dan Pariaman 536 ton untuk 2.983 KPM. Sementara untuk Kota Padang pada 2017 disalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebagai pengembangan program rastra.

“Masing-masing KPM akan mendapatkan 15 kilogram Rastra selama 12 bulan,” pungkasnya. (h/mg-mel)

MUSRENBANG RKPD — Staf Ahli Kementerian PPN, Bappenas Dr Ir Taufik Hanafi saat memaparkan sejumlah program dihadapan bupati, wakil bupati serta seluruh pejabat dan ASN dalam Musrenbang 2017. IST

MUSRENBANG RKPD PASAMAN

Akses Jalan Baru Jadi Prioritas PASAMAN, HALUAN — Pembukaan sejumlah akses jalan didaerah perbatasan harus menjadi prioritas utama pembangunan Kabupaten Pasaman dalam lima tahun ke depan. Itu dalam rangka peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di daerah itu.

Demikian disampaikan Bupati Pasaman, Yusuf Lubis saat membuka pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2017, Selasa (14/3) di Aula lantai III Kantor Bupati.

Ia mengatakan, peningkatan infrastruktur akan didukung dengan sejumlah kebijakan, termasuk pembukaan sejumlah akses jalan yang berbatasan dengan daerah tetangga lainnya guna mendukung peningkatan ekonomi masyarakat.

Seperti, pembukaan jalan Rao-Rokan Hulu, Riau, Simpang Dingin, Duokoto dengan Simpang Banyak, Madina, Sumut, Duokoto-Rabi Jonggor, Pasbar serta Bonjol-Suliki, 50 Kota.

“Kalau untuk jalan RaoRohul, Riau sudah tembus. Seiring dengan rampungnya pembangunan jembatan Batang Batang Sumpur di Tibawan. Dan itu sudah diresmikan, beberapa

kan satu sama lain dan bertanggung jawab.

“Jika target itu terealisasi secepatnya, kita optimistis dapat menurunkan tingkat angka kemiskinan di Kabupaten Pasaman menjadi 6,06 persen pada 2018.

Dari sebelumnya 7,60 pada 2015 dan 8,14 pada 2016 lalu,” kata Yusuf Lubis.

Pengembangan dan pembangunan sektor pariwisata juga menjadi prioritas. Seperti, pengembangan kawasan Equator dan museum serta warisan perjuangan Tuanku Imam Bonjol serta Tuanku Rao, jadi sasaran utama.

“Juga, wisata alam Rimbo Panti dan objek wisata lainnya yang berpotensi untuk dikembangkan dan menjadi destinasi wisata akan kita prioritaskan,” ujarnya.

“Pengharapan kita, kiranya prioritas pembangunan yang telah disampaikan tadi mendapat dukungan dan fasilitas terutama sumbersumber pembiayaan baik APBN maupun APBD Sumbar,” serunya.

Sementara anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, fraksi Partai Demokrat, Sabar As mengatakan, musrenbang memiliki arti strategis dan sangat penting guna menyongsong pembangunan di daerah itu kearah yang lebih baik. (h/mg-yud)

Pasutri Pengedar Sabu Diringkus Polisi TANAH DATAR, HALUAN — Jajaran Satnarkoba Polres Tanah Datar menangkap pasangan suami istri (pasutri) di Jorong Balimbing, Nagari Balimbing, Kecamatan Rambatan. Pasangan berinisial Z (41) dan AM (30) diamankan atas tindakannya melawan hukum terbukti menyimpan dan memiliki narkoba jenis sabu dan ganja. Mereka diamankan aparat pada hari Senin (13/3) sekitar pukul 15.30 WIB. Kapolres Tanah Datar, AKBP Irfa Asrul Hanafi melalui Kasat Narkoba AKP Alyusri mengungkapan, penangkapan tersangka berawal dari informasi masyarakat dimana di dalam rumah pasutri ini sedang ada pesta narkoba.

“Ini atas laporan masyarakat setempat kepada kita, mereka mendapat informasi kalau ada narkoba jenis sabu dan ganja di Jorong Balimbiang sekitar. Anggota langsung turunkan tim untuk melakukan lidik ke TKP,” kata

www.harianhaluan.com

hari lalu,” katanya.

Akses jalan diwilayah perbatasan harus dibuka selebarlebarnya demi peningkatan taraf perekonomian masyarakat. Pihaknya, kata dia, akan mengupayakan peningkatan akses transportasi dan mobilisasi orang dan barang ke kabupatem tetangga dan di daerah itu sendiri.

“Kita yakin, pembukaan akses transportasi strategis akan membuka peluang dan kesempatan bagi masyarakat untuk berintegrasi dalam perputaran roda perekonomian antar kedua daerah,” katanya.

Selain itu, sejumlah program peningkatan infrastruktur di daerah terpencil, seperti di Mapattunggul Selatan, Mapattunggul, Duokoto dan Tigonagari, tak luput dari perhatian pemerintah setempat.

“Peningkatan jalan, jembatan antar nagari di kecamatan itu dan kecamatan lainnya juga menjadi prioritas utama, dalam rangka terwujudnya masyarakat Pasaman yang sejahtera, agamis dan berbudaya,” ujarnya.

Ia menyebutkan, pelaksanaan musrenbang pada tahun kedua pemerintahannya harus menjadi landasan awal pembangunan dan pengembangan kawasan perbatasan yang saling menguntung-

Kasat Narkoba kepada Haluan, Selasa (14/3) menceritakan.

Dikatakan Kasat Narkoba Alyusri, di tempat tersebut, petugas menemukan sepasang suami istri yang sedang berada di dalam kamar rumahnya. Disaksikan warga setempat, petugas melakukan pengeledahan. Dari pengeledahan ditemukan enam paket narkoba jenis sabu, plastik bening, timbangan eletrik, serta satu paket narkoba jenis ganja dibungkus dengan palstik bening dan satu paket kecil jenis shabu ditemukan pada saku celana bagian depan sebelah kanan.

“Pelaku langsung kita ringkus dan barang bukti diamankan di Polres Tanah Datar untuk proses selanjutnya. Untuk sementara kedua t ersangka diduga menjadi pengedar karena ditemukan timbangan elektrik saat PASUTRI pengedar narkoba saat penangkapan. Keduanya teran- memperlihatkan barang bukti sabu cam hukuman diatas lima tahun dan ganja di Mapolres, Selasa (14/3). penjara,” ungkap Kasat. (h/fma) FERI MAULANA

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Rahmi

17

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

MONACO VS MANCHESTER CITY

Wajib Mati-matian MONACO, HALUAN — Sebuah laga hidup mati kembali tersaji di leg kedua babak 16 besar Liga Champions musim ini. Dua tim dengan lini serang mematikan, AS Monaco dan Manchester City akan kembali berhadapan di Stade Louis II pada hari Kamis (16/3) pukul 02.45 WIB. Kedua tim wajib mati-matian bermain untuk mencapai ambisi lolos ke babak selanjutnya.

Pertandingan yang digelar di markas AS Monaco tersebut merupakan laga lanjutan dari pertandingan yang digelar di Etihad Stadium bulan Februari kemarin.

Pada pertemuan perdana kedua tim tersebut, Manchester City berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 5-3. Kemenangan tersebut tentu membuat kubu The Citizens lebih percaya diri dalam menghadapi leg kedua ini.

Namun tim besutan Leonardo Jardim itu lebih dari siap untuk menjamu wakil Inggris itu di Monaco pada tengah pekan nanti. Setelah kalah di leg pertama, Monaco tercatat mencatatkan 4 kemenangan beruntun di semua kompetisi yang mereka ikuti. Selain itu mereka tercatat punya rekor kandang yang bagus, di mana mereka hanya kalah satu kali saja dari 23 laga kandang mereka musim ini.

Dengan tabungan tiga gol t andang, Monaco akan berusaha keras untuk membalikkan keadaan di depan para pendukung mereka pada leg kedua nanti.

Manchester City sendiri bukannya tanpa modal yang apik jelang laga ini. Tim besutan Josep Guardiola itu tercatat

meraih tiga kemenangan dan satu hasil seri pasca mengalahkan Monaco di Etihad Stadium bulan lalu. Rekor tandang mereka juga tergolong bagus, di mana mereka hanya kalah dua kali dari 10 laga tandang terakhir mereka di semua kompetisi. Namun khusus di Liga Champions, prestasi mereka cukup buruk di mana dari 4 laga tandang mereka d i ajang UCL musim ini, hanya satu laga saja yang mereka menangkan. Untuk itu laga di Stade Louis II ini akan menjadi ujian berat bagi The Citizens.

Jelang laga ini, pelatih Leonardo Jardim dipastikan tidak bisa menurunkan beberapa pemain andalannya untuk menjamu Manchester City. Tercatat Kamil Glik harus absen karena akumulasi kartu sementara Boschillia dan Guido Carrillo juga harus absen karena menderita cedera.

Jardim sendiri kemungkinan masih akan memainkan skema 4-4-2 di mana Radamel Falcao akan kembali diduetkan dengan Kylian Mbappe di lini serang mereka. Kedua penyerang ini akan dibantu oleh Thomas Lemar dan Bernardo Silva di sektor sayap. Untuk menggantikan posisi Kamil Glik, Jardim kemungkinan

akan memainkan Jemerson untuk berduet dengan Andrea Raggi di jantung pertahanan Monaco.

Di kubu tim tamu, pelatih Josep Guardiola juga memiliki sejumlah masalah cedera jelang laga ini. Ilkay Gundogan dan Gabriel Jesus masih harus absen karena mengalami cedera, sementara Vincent Kompany diragukan tampil kendati ia sudah pulih dari cedera lututnya.

Guardiola sendiri kemungkinan besar akan menurunkan skema 4-23-1 pada laga ini dengan Sergio Aguero sebagai tumpuan lini serangnya. Aguero nantinya akan dibantu oleh pergerakan Raheem Sterling, David Silva dan Leroy Sane di sektor sayap. Sementara di lini pertahanan, duet Nicholas Otamendi dan John Stones akan ditugaskan meredam agresifitas lini serang AS Monaco pada lgaa ini.

Manchester City tak mau mengincar hasil seri kandang AS Monaco besok.

Kemenangan tetap jadi target utama The Citizens demi lolos ke perempatfinal. “Tentu saja tidak (mengincar hasil seri). Kami tidak dalam posisi itu, karena akan salah besar jika kami bermain seperti itu,” ujar gelandang City, Yaya Toure, seperti dikutip Daily Mail.

“Menyerang adalah pertahanan terbaik. Ketika saya menonton PSGBarcelona, PSG punya pemain depan yang fantastis tapi mereka mencoba bertahan,” sambungnya. (h/san)

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN AS MONACO (4-4-2): Subasic; Mendy, Raggi, Jemerson, Sidibe; Lemar, Fabinho, Bakayoko, Silva; Falcao, Mbappe MANCHESTER CITY (4-2-3-1): Caballero; Kolarov, Stones, Otamendi, Sagna; Toure, Fernandinho; Sterling, Silva, Sane; Aguero

STATISTIK KEDUA TIM HEAD TO HEAD 22/02/17 Manchester City 5 - 3 AS Monaco (UCL) Lima Pertandingan Terakhir AS Monaco (K-M-M-M-M) 22/02/17 25/02/17 02/03/17 06/03/17 11/03/17

Manchester City 5 - 3 AS Monaco (UCL) Avant Guingamp 1 - 2 AS Monaco (L1) Olympique Marseille 3 - 4 E AS Monaco (CDF) AS Monaco 4 - 0 Nantes (FL1) AS Monaco 2 - 1 Girondins de Bordeaux (L1)

Lima Pertandingan Terakhir Manchester City (M-M-M-S-M) 22/02/17 02/03/17 05/03/17 09/03/17 11/03/17

www.harianhaluan.com

Manchester City 5 - 3 AS Monaco (UCL) Manchester City 5 - 1 Huddersfield (FA Cup) Sunderland 0 - 2 Manchester City (EPL) Manchester City 0 - 0 Stoke City (EPL) Middlesbrough 0 - 2 Manchester City (FA Cup)

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Syamsul Hidayat

18

OLAHRAGA

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

PSKS U-12 Juara Piala Arafah SAWAHLUNTO, HALUAN — Persatuan Sepakbola Kampung Surian (PSKS) Kota Sawahlunto berhasil menjadi juara turnamen Piala Arafah U-12 di Payakumbuh, Minggu (12/3). Turnamen ini diikuti SSB dari Sumbar, Riau dan Jambi.

Wozniacki Bertemu Keys di Babak Keempat INDIAN WELLS, HALUAN — Caroline Wozniacki memastikan tiket babak keempat Indian Wells Masters usai mengalahkan Katerina Siniakova dua set langsung, Selasa (14/3). Di babak selanjutnya, petenis cantik itu bakal ditantang Madison Keys.

Wozniacki lolos ke babak keempat usai mengalahkan Siniakova dengan skor telak 6-3, 6-1 di Indian Wells Garden. Usai pertandingan, Wozniacki mengaku lebih mudah melakoni set kedua. “Dia petenis yang hebat, tetapi cukup banyak kesalahan di set kedua. Saya tidak membuang kesempatan tersebut, ini momentum.

Sekarang pekerjaan masih banyak,” kata Wozniacki.

Selanjutnya Wozniacki akan menghadapi Keys yang sudah lebih dulu lolos ke babak keempat. Petenis muda asal Amerika Serikat lolos dari babak ketiga usai menaklukkan Osaka Naomi, 6-1, 6-4. Ini menjadi pertemuan kedua petenis di ajang preofesional. Pertemuan pertama dimenangkan Wozniacki dengan skor 6-3, 6-4 di babak 16 Besar Amerika Serikat (AS) Terbuka 2016.

Sementara itu petenis asal Spanyol Garbine Muguruza akan menghadapi petenis asal Ukraina, Elina Svitolina di babak keempat Indian Wells 2017. Catatan rekor kedua petenissaat ini masih sama kuat.

Bentrokan Muguruza-Svitolina menjadi yang kelima sepanjang karier keduanya di turnamen tenis profesional. Selain menjadi ajang berebut tiket laga perempat final Indian Wells, duel tersebut juga menjadi panggung pembuktian siapa yang lebih baik.

Pertemuan pertama kedua petenis terjadi di lapangan tanah liat Prancis Terbuka 2012. Saat itu Muguruza sukses memetik kemenangan 6-1, 7-5 sekaligus memenangkan tiket partai final. Sementara itu, di pertemuan terakhir Svitolina berhasil menuntaskan dendam dengan mengalahkan Muguruza, 6-2, 4-6, 6-3. Pertandingan tersebut terjadi di babak perempat final Tokyo Masters 2016. (h/san)

CAROLINE WOZNIACKI

TIM PSKS — Pemain dan Official SSB PSKS Sawahlunto foto bersama. SSB PSKS Sawahlunto berhasil menjuarai festival sepakbola usia 12 Sumbar, Riau, Jambi di Lapangan Kota Biru Payakumbuh, Minggu (12/ 3). RIKI YUHERMAN

Nagari Labuah Juara Nagari Cup Zona Lima Kaum TANAH DATAR, HALUAN — putra telah gugur di babak penyiIa berharap turnamen kali ini Tim voli Nagari Labuah berhasil sihan.

Kecamatan Lima Kaum, bisa menjadi juara pertama turnamen “Pengalaman di tahun yang memperbaiki peringkat di Kabuvoli Nagari Cup zona Kecamatan lalu akan menjadi bekal bagi tim paten Tanah Datar, dan untuk Lima Kaum Kabupaten Tanah yang berlaga dalam Nagari Cup mewujudkan itu Afrizal meDatar. Tim Nagari Labuah nantinya, saya sangat optimis ngimbau semua pemain agar mewakili Kecamatan Lima Ka- kalau Kecamatan Lima Kaum berlatih keras dengan semangat um ke tingkat Kabupaten Tanah bisa juara di tingkat Kabupaten,” demi nama baik Kecamatan Datar. ujarnya lagi.

Lima Kaum.(h/mg-rul) Turnamen voli Nagari Cup zona Kecamatan Lima Kaum secara resmi dibuka oleh Camat Lima Kaum Afrizal, Senin (13/ 3) di lapangan Cinduo Mato Batusangkar. Turnamen sendiri berlangsung selama satu hari.

Menurut Afrizal turnamen voli Nagari Cup tahun ini cukup berbobot dan bermutu, pasalnya kekuatan di setiap tim sangat merata, apalagi banyak diisi oleh pemain muda yang berbakat.

Selain itu ajang Nagari Cup tersebut merupakan, ajang bagi generasi muda untuk menampilkan bakat dan minatnya.

“Kita berharap pada tahun ini Kecamatan Lima Kaum dapat berbicara di tingkat Kabupaten Tanah Datar, bahkan kalau bisa yang mewakili Kabupaten Tanah Datar,” ujarnya bersemangat.

Afrizal juga mengatakan bahwa turnamen Nagari Cup diikuti oleh semua Nagari yang ada di Kecamatan Lima Kaum. Nagari Cup ke IV yang lalu u tusan Kecamatan Lima Kaum di tingkat Kabupaten Tanah Datar, CAMAT Lima Kaum Afrizal lakukan servis pertama dalam ajang hanya berada di posisi ke III pembukaan turnamen bola Voli Nagari Cup di Kecamatan Lima Kaum, untuk tim putri sementara itu tim Senin (13/3). RUL

Persib Rekrut Michael Essien BANDUNG, HALUAN — Michael Essien resmi berkostum biru Persib Bandung.

Momen manis berlabuhnya eks bintang Chelsea ini bertepatan milangkala (ulang tahun) ke-84 tahun Persib.

Essien berbalut kostum Persib didaulat berdiri di atas panggung.

Ia melempar senyum di hadapan penggawa Persib dan bobotoh yang hadir di Graha Persib atau kantor PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (14/3). ”Selamat ulang tahun Persib ke84,” ucap Essien singkat

melalui pengeras suara menggunakan bahasa Indonesia dengan dipandu salah seorang agen seperti dikutip dari detiksport.

Kehadiran Essien di kubu ‘Maung Bandung’ merupakan kado istimewa bagi manajemen Persib dan bobotoh. Sekaligus kejutan bertepatan ulang tahun Persib. ”Ulang tahun Persib ini kita mendapatkan hadiah.

Gabungnya Essien ini bisa meningkatkan performa Persib,” kata Direktur Keuangan PT PBB, Tedy Tjahyono, saat memberikan sambutan.

Syukuran ulang tahun

ke-84 Persib Bandung berlangsung sederhana dengan memotong tumpeng. Acara ini sekaligus sebagai acara penyambutan Essien. Michael Essien tak berpikir lama saat menerima pinangan dari Persib Bandung. Gabung dengan klub papan atas Indonesia, gelandang asal Ghana itu ingin mempersembahkan trofi.

Sudah berusia 34 tahun, Essien diyakini masih akan bisa berkontribusi banyak untuk Persib. Manajer ‘Maung Bandung’, Umuh Muchtar, malah menyebut sang gelandang punya kualitas

yang tidak ada tandingannya di Indonesia.

“Soal Persib, Teddy (Tjahjono Direktur Keuangan PT Persib Bandung Bermartabat, PBB) sudah jelaskan banyak pada saya, saya pun sudah datang ke Indonesia sebelumnya bersama Chelsea,” sahut Essien saat ditanya tentang keputusan bergabung dengan Persib.

Essien merasa sangat terhormat ketika Persib menawari untuk bergabung. ”Ketika Persib datang, itu suatu kehormatan buat saya, sangat baik sekali bagi saya dan tawaran itu merupakan

keputusan yang mudah saja buat saya untuk menerima menjadi bagian dari klub ini.

Saya sangat menantikan hari ini,” lanjut dia.

Kedatangan Essien akan menambah kekuatan Persib menjelang digulirkannya Liga 1. Pesepakbola yang memberi Chelsea dua gelar Premier League itu berharap bisa membantu Persib meraih trofi. “Semua orang di sini sangat baik dan menyambut saya, semoga saya bisa bantu kembangkan sepakbola indonesia dan memberi trofi lebih banyak ke Persib,” harapnya. (h/san)

“Turnamen diikuti oleh 12 besar dari tim terbaik Sumbar, Riau dan Jambi.

PSKS masuk partai final yang memakai sistem pertandingan segitiga, bersama SSB Astaga Kota P adang dan Blue Eagle Batam Riau.

Alhamdulillah, PSKS berhasil menjadi pemuncaknya, “ kata Pelatih PSKS Sawahlunto, Jhondra Wilson dan Meko Suhendro, kemarin.

Jhondra menyebutkan, dipartai final PSKS menang melawan Blue Eagle Batam dengan skor 2-0, sedangkan melawan SSB Astaga Padang berakhir imbang dengan skor 0-0. Sementara SSB Astaga menang 1-0 lawan Blue Eagle. Meskipun secara nilai sama mengkoleksi empat poin, tapi PSKS menang selisih gol dengan SSB Astaga, dan berhak menyandang juara pertama.

“Sebelumnya PSKS usia 10 juga berhasil menjadi juara II di turnamen Balai Baru Cup se- Sumbar. Dan ini tidak terlepas dari semangat juang para pemain dan official termasuk doa dari semua pendukung PSKS, “ ungkapnya.

Didampingi manager PSKS, Noval menyebutkan juga, bermain dengan membawa nama Kota Sawahlunto merupakan suatu kebanggaan, semangat juang dalam membina tim ini juga mendapat dukungan penuh dari

orang tua pemain. Prestasi demi prestasi yang ditorehkan lanjutnya, telah melewati masa perjuangan yang sangat besar, terlepas dari kurangnya dukungan dari pemerintah daerah setempat, tapi tak menyurutkan managemen untuk terus melakukan pembinaan dan menghasilkan talenta sepakbola muda yang diperhitungkan di level provinsi, regional dan nasional.

Terbukti PSKS sudah dua kali menjadi runner up di regional Aqua Danone Cup dan yang terbaru di Palembang pada Januari lalu. “Untuk prestasi, PSKS sebelumnya telah mampu mengukir prestasi di level nasional sebagai juara Yamaha pada 2010. Bahkan seorang pemain muda PSKS di panggil memperkuat tim nasional usia 13 tahun, “ ungkapnya.

PSKS Sawahlunto telah menjadi finalis piala Danone sebanyak dua kali , finalis piala Menpora sebanyak dua kali. Finalis Piala Calsy di Palembang, dan finalis piala Calsy di Tangerang Banten, serta ber bagai turn amen kelas usia lainnya. Yang paling membanggakan lanjutnya, SSB PSKS mampu berprestasi tanpa ada dukungan jenjang pembinaan tingkat usia yang ber kelanjutan sedangkan prestasi usia dini cukup mentereng. (h/rki).

Wabup Buka Turnamen Ikapados Cup V PASAMAN, HALUAN — Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama membuka turnamen sepakbola Ikat an Pemuda Pemudi Dolok Sibuli-Sibuli (Ikapados) Cup V di Nagari Cubadak, Kecamatan Duokoto, Senin, (13/3).

Meski diguyur hujan lebat, tapi tak menyurutkan langkah Atos Pratama menghadiri undangan pembukaan turnamen sepakbola tahunan itu. Ditambah lagi kehadiran ratusan warga yang sudah menunggu sejak siang.

Dalam acara tersebut turut hadir Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar, Asmadi, Ketua KONI Ahmad Zein, sejumlah anggota DPRD, Camat Duokoto, Khairul Insan serta sejumlah rombongan lainnya.

“Hujan adalah rahmat, dan itu tidak boleh jadi halangan. Sepakbola adalah olahraga paling membumi dan digemari masyarakat banyak,” ujar Atos Pratama, Ia mengapresiasi pihak Ikapados yang menyelenggarakan turnamen sepakbola secara rutin, s et iap tahun. Kegiatan olahraga, khususnya sepakbola, kata dia, harus terus digiatkan diseluruh penjuru daerah itu.

“Menggelar kompetisi sepakbola secara reguler diseluruh penjuru nagari akan menghasilkan pesepakbola berbakat. Akan banyak tumbuh atlet terbaik dibidang sepakbola,” kata Wabup yang juga menjabat sebagai Ketua Pengkab PSSI Pasaman ini.

Ia mengatakan, para pemain dan klub dalam pertandingan sepakbola harus menjunjung tinggi sportifitas dan fair play. Ia tidak menginginkan terjadi kericuhan dalam pelaksanaannya akibat pemain maupun klub tidak menerima kekalahan.

“Harus sportif, harus menjunjung tinggi fair play. Jangan sampai terjadi kericuhan. Pemain dan klub harus menerima kekalahan. Wasit, sebagai pengadil harus adil,” katanya. (h/yud)

BUPATI CUP LIGA PELAJAR

SMP 2 Lintau Kalahkan SMP 2 Pariangan BATUSANGKAR, HALUAN — SMP 2 Lintau menundukkan SMP 2 Pariangan melalui adu penalti dengan skor 4-3 setelah bermain imbang 1-1 di waktu normal dalam lanjutan Bupati Cup liga pelajar Top Skor tahun 2017, Senin (13/3) di lapangan Gumarang, Batusangkar.

Pada babak pertama kedua tim menunjukkan kemampuan, dengan silih berganti melakukan serangan.

Namun pada menit ketiga babak pertama pemain SMP 2 Lintau, Irgi Kharisma berhasil membobol gawang SMP 2 Pariangan. Hingga babak pertama berakhir skor tidak berubah 1-0 untuk www.harianhaluan.com

keunggulan SMP 2 Lintau.

Memasuki babak kedua, SMP 2 Pariangan mengambil inisiatif serangan. SMP 2 Pariangan berusaha mengejar ketertinggalannya dengan meningkatkan tempo permainan. Usaha SMP 2 Pariangan menuai hasil, pada menit 75 babak kedua, Khairul Amri dengan tendangan bebas kaki kanan menembus jala gawang SMP 2 Lintau sehingga kedudukan berubah menjadi 1-1.

Hingga akhir pe rtandingan dan peluit panjang dibunyikan wasit Pandi, kedudukan tidak berubah dan diakhiri dengan adu penalti. Pada adu penalti,

hanya dua penendang dari SMP 2 Pariangan yang berhasil menjalankan tugasnya, sementara SMP 2 Lintau berhasil unggul dengan tiga penendang yang berhasil menceploskan bola.

Kepada Haluan Pelatih SMP 2 Pariangan Dedi Iswandi mengatakan, kekalahan yang diterima anak asuhnya akibat terlalu fokus pada bola dan tidak memperhatikan pergerakan lawan.

Sementara itu pada pertandingan kedua, mempertemukan SMP 3 Pariangan dengan SMP 1 Padang Ganting. Laga tersebut berhasil di menangkan oleh SMP 3 Pariangan

dengan skor telak 3-0.

Pada babak pertama kedua tim berusaha mengembangkan permainan dengan silih berganti melakukan serangan, namun sampai turun minum kedua tim belum kebobolan sehingga kedudukan masih 0-0.

Di menit 31 babak kedua melalui tendangan keras M. Riko berhasil membobol gawang SMP 1 Padang Ganting , SMP 3 Pariangan unggul 1-0, dan berselang 5 menit kemudian melalui pemain tengah Gio, kembali menambah keunggulan menjadi 2-0 untuk SMP 3 Pariangan.

Tempo pertandingan kembali meningkat dan saling

serang, untuk mengejar defisit gol, pemain SMP 1 Padang Ganting selalu menekan tetapi tetap dapat dipatahkan oleh pemain belakang SMP 3 Pariangan.

Dengan memanfaatkan kelengahan lawan, SMP 3 Pariangan melakukan serangan balik yang dilakukan M. Riko, kembali menambah pundi keunggulan menit 39, dan skor 3-0 untuk SMP 3 Pariangan.

Hingga akhir pertandingan dan peluit panjang dibunyikan wasit Ego, SMP 1 Padang Ganting harus mengakui permainan lawannya SMP 3 Pariangan dengan skor akhir 3-0. (h/mg-rul) Redaktur: Arda Sani

Layouter: Syamsul Hidayat

NASIONAL DAN INTERNASIONAL Revisi UU KPK seperti Bom Waktu JAKARTA, HALUAN — Pemerintah diminta menarik persetujuan terhadap usulan revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Jika tidak, usulan revisi tersebut dinilai seperti bom waktu yang setiap saat dapat meledak dan melemahkan KPK. “Kalau betul, pemerintah harus hentikan pembahasan, bukan tunda pembahasan seperti yang lalu. Karena menunda pembahasan seperti menyimpan bom waktu yang sewaktu-waktu bisa diledakkan,” ujar Kepala Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan Indonesia Corruption Watch (ICW) Lola Ester, Selasa (14/3).

Beberapa waktu lalu, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengakui jika revisi tersebut atas permintaan pimpinan DPR. Sosialisasi revisi UU KPK dilakukan atas dasar kesepakatan Pemerintah dan DPR pada 2016 lalu, bahwa jika revisi mau dilanjutkan maka perlu ada sosialisasi terlebih dahulu ke masyarakat.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah tegas mengatakan bahwa revisi tak akan berjalan tanpa persetujuan pemerintah.

Menurut Lola, rencana revisi UU KPK diduga berkaitan dengan penanganan kasus korupsi dalam pengadaan Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP).

Sejumlah nama besar yang disebut menerima uang dalam surat dakwaan kasus e-KTP merupakan politisi dan anggota DPR. Upaya revisi undang-undang dinilai ICW sebagai cara legal untuk berbalik menyerang KPK. Di sisi lain, Lola mengimbau agar KPK tidak perlu khawatir untuk melanjutkan proses hukum terhadap nama-nama besar yang disebut dalam surat dakwaan kasus eKTP. KPK harus berfokus mengungkap dan menuntaskan perkara e-KTP, termasuk pihak-pihak yang diduga terlibat di dalamnya.

“Masyarakat sipil akan terus mendukung kerja KPK, dan tidak akan diam kalau KPK dilemahkan,” kata Lola. (h/kcm)

Haul Bung Hatta ke-37 Diperingati JAKARTA, HALUAN — Keluarga dan kerabat menggelar tahlil di makam proklamator kemerdekaan RI Mohammad Hatta (Bung Hatta) di TPU Tanah Kusir. Acara ini merupakan peringatan 37 tahun meninggalnya Bung Hatta.

“Kalau acara 14 Maret ini kami selalu mengadakan tahlilan untuk memperingati (hari meninggalnya) Bung Hatta. Kebetulan tahun ini banyak yang hadir sehingga kita mengadakan kegiatan di sini saja,” ujar anak sulung Bung Hatta, Meutia Farida Hatta Swasono di TPU Tanah Kusir, Jalan Raya Bintaro, Jakarta Selatan, Selasa (14/3).

Keluarga menggelar tahlil pada haul ke37 Bung Hatta di TPU Tanah Kusir. Meutia mengatakan kegiatan ini merupakan acara rutin yang digelar keluarga setiap tahunnya.

“Jadi tiap tahun kami mengadakan kegiatan ini, kebetulan (hari ini) dihadiri oleh Bapak Hendropriyono dan beliau adalah tokoh dengan segala macam keahlian, yang bisa menyampaikan apa yang beliau pikirkan tentang Bung Hatta. Tadi sudah disampaikan, saya kira saya tidak usah ulangi lagi, kalau saya bicara sebagai anaknya kan seperti angin lewat. Tapi kalau tokoh yang mengatakan itu sudah seperti apa yang beliau lihat apa yang beliau rasakan,” kata Meutia.

Sementara itu, putri kedua Bung Hatta, Gemala Rabi’ah Hatta mengenang sosok Bung Hatta yang memberikan sumbangsih. Gemala mengungkapkan permintaan Bung Hatta kepada Raja Arab Saudi untuk dibangunnya dua jalur sa’i dari bukit Safa menuju Bukit Marwah demi mempermudah jemaah saat melakukan sa’i di Masjid Al-Haram, Makkah.

“Jadi tahun 1952 itu saya baru lahir, Ayah dan Ibu saya pergi naik haji saat saya masih umur 3 bulan. Jadi sesampainya Ayah di sana, beliau melihat Safa Marwah itu padat setengah mati, karena itu Ayah berpesan kepada Raja Arab Saudi, kakeknya Raja Salman, bahwa kondisi itu tidak boleh dibiarkan. Jadi Ayah minta supaya dibuat dua jalur agar yang datang dan pergi ke Safa Marwah tidak bertumburan,” jelas Gemala.

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

19

OBAT DAN MAKANAN PALSU MARAK

Kejaksaan Ingin Korporasi Juga Dijerat JAKARTA, HALUAN — Jaksa Agung Muda Pidana Umum Kejaksaan Agung Noor Rachmat mengakui bahwa hukuman terhadap pemalsu obat dan makanan kurang berefek jera.

Menurut dia, jaksa dimungkinkan menjerat korporasi yang memproduksi obat dan makanan palsu tersebut.

“Saya mendorong teman-teman PPNS maupun jaksa peneliti agar dikembangkan bagaimana masuk ke ranah korporasi,” ujar Noor di kompleks Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (14/3).

Noor mengatakan, dengan menjerat kor porasinya, maka juga akan mematikan produksi makanan dan obat palsu di tempat tersebut.

Dengan demikian, dampak jerat hukumnya lebih terlihat. Selain itu, hukuman yang dikenakan terhadap korporasi berupa denda dapat mendorong Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP).

Sementara itu, Jaksa Agung Muhammad Prasetyo menekankan untuk memberikan tuntutan tinggi terhadap pelaku pembuat obat dan makanan palsu. Pasalnya, kerap putusan yang dijatuhkan hakim lebih ringan daripada tuntutan jaksa. (h/kcm)

SOSIALISASI — Kejaksaan Agung dan BPOM sosialisasikan kesepakatan kerja terkait tindak pidana bidang obat dan makanan di kompleks Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (14/3).

BERSAMA AYLF

Malaysia Deportasi 50 WN Korut

KAMMI Siap Menjaga Perdamaian ASEAN KUALA LUMPUR, HALUAN — Delegasi Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP KAMMI) mengikuti pertemuan para pemimpin muda se-ASEAN dalam agenda ASEAN Young Leaders Forum (AYLF) di Kuala Lumpur, Malaysia, pada (10–12/3).

Terdapat 7 negara peserta AYLF kali ini yaitu 3 negara pendiri AYLF Indonesia, Malaysia dan Thailand. Kemudian 4 negara yang baru bergabung yaitu Singapura, Filipina, Kamboja dan Srilanka. Selain KAMMI, delegasi Indonesia juga diwakili oleh Pemuda Al-Irsyad, Pemuda PUI, serta perwakilan BEM dan FSLDK. Terkait AYLF, Ketua Bidang SDM Strategis PP KAMMI, Robert Edy Sudarwan dalam siaran persnya Selasa (14/3) menyatakan, “AYLF merupakan forum yang strategis bagi pemuda Indonesia untuk membangun hubungan dengan pemuda di ASEAN. Melalui AYLF, sum-

ber daya manusia unggul ASEAN akan bertemu dan mereka adalah para pemimpin masa depan ASEAN yang akan menjadi pemimpin strategis di negaranya masing-masing”.

Sementara itu KAMMI juga mengangkat isu hak pendidikan dan kesehatan perempuan dalam forum AYLF. Hal ini dinyatakan oleh Ketua Bidang Perempuan PP KAMMI, dr. Ni Nyoman Indirawati, “Indonesia merupakan negara dengan Angka Kematian Ibu (AKI) tertinggi di Asia Tenggara. Pada 2012, Survey Demografi Kesehatan Indonesia menunjukkan AKI 359 per 100.000 kelahiran hidup”. ”KAMMI dan AYLF Indonesia akan meningkatkan kampanye standar ideal usia pernikahan bagi perempuan dan sosialisasi pentingnya persalinan oleh tenaga kesehatan terlatih. Semoga kampanye ini bisa menurunkan rasio AKI tersebut sesuai targetan kese-

hatan nasional”, tegas dr. Indira.

Di sisi lain, Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri PP KAMMI, Adhe Nuansa Wibisono juga menyoroti masalah politik keamanan di ASEAN diantaranya adalah masalah potensi gerakan ekstremis dan isu Rohingya.

“Kampanye perdamaian dan dialog antar-agama dapat menjadi sarana untuk menghalau potensi ekstremisme dan memperk uat hubungan pemuda ASEAN. Kami juga sepakat bahwa masalah pengungsi Rohingya menjadi tanggung jawab bersama seluruh warga ASEAN”, ungkap Wibisono. ”AYLF dibentuk untuk menguatkan hubungan kepemudaan di ASEAN dan menjadi platform bersama untuk menyiapkan pemimpin muda di tingkatan dunia. Melalui jaringan AYLF, KAMMI siap berperan aktif dalam menjaga perdamaian di kalangan pemuda ASEAN”, pungkasnya. (h/*)

DELEGASI Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP KAMMI) mengikuti pertemuan para pemimpin muda se-ASEAN dalam agenda ASEAN Young Leaders Forum (AYLF) di Kuala Lumpur, Malaysia, pada (10–12/3).

KUALA LUMPUR, HALUAN — Otoritas Malaysia akan s egera mendeportasi 50 warga Korea Utara (Korut) yang tinggal dan bekerja di Sarawak. Puluhan warga Korut itu dipulangkan ke negara asalnya karena overstay atau tinggal di wilayah Malaysia melebihi jangka waktu visa mereka.

Langkah pendeportasian ini dilakukan di tengah larangan yang diberlakukan terhadap seluruh warga Korut untuk meninggalkan Malaysia.

Diketahui total ada 315 warga Korut yang kini berada di Malaysia. Demikian seperti dilansir AFP dan media lokal Malaysia, The Star, Selasa (14/3).

Dituturkan Wakil Perdana Menteri Ahmad Zahid Hamidi, bahwa 50 warga Korut itu bekerja di Sarawak, wilayah Malaysia yang ada di Pulau Borneo, yang kaya akan tambang batu bara dan kerap mempekerjakan pekerja asing. Mereka akan dideportasi ke Korut dalam waktu dekat.

“Kami akan memulangkan para pekerja Korea Utara di Sarawak, yang telah melebihi masa berlaku visa (kerja) mereka, kembali ke Pyongyang karena overstaying. Mereka akan segera dideportasi,” terang Ahmad Zahid kepada wartawan setempat di gedung parlemen Malaysia.

“Bagi mereka yang memiliki visa yang valid, diperbolehkan tinggal,”

ucap Ahmad Zahid.

Otoritas Malaysia memberlakukan larangan bagi seluruh warga Korut di wilayahnya untuk pergi ke luar negeri, sejak pekan lalu. Larangan ini merupakan balasan atas sikap keras Korut yang terlebih dahulu menetapkan larangan sementar a bagi warga Malaysia u ntuk meninggalkan negara komunis itu.

Kedua langkah keras itu diambil di tengah ketegangan diplomatik antara Malaysia dengan Korut yang dipicu penyelidikan kasus pembunuhan Kim Jong-Nam, kakak tiri pemimpin Korut Kim Jong-Un. Ketegangan itu berujung pada aksi saling mengusir Duta Besar masing-masing.

Dari 11 warga Malaysia yang tercatat ada di Korut, dua orang telah diperbolehkan terbang keluar. Dua orang yang diperbolehkan keluar itu diketahui bekerja untuk Program Pangan Dunia (WFP), badan pangan milik PBB. Keduanya sedang ditugaskan di Korut dan diketahui memegang paspor PBB. Hingga kini masih ada 9 warga Malaysia lainnya, yang terdiri atas tiga staf diplomatik dan enam anggota keluarga mereka, yang terjebak di Korut.

Lebih lanjut, Ahmad Zahid menyebut proses perundingan dengan Korut untuk membahas pemulangan 9 warga Malaysia itu masih terus berlangsung. (h/dtc)

Lima Tahun FAM Indonesia, Terus Bergelut dengan Kata

PARA pegiat Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia merayakan 5 tahun usia komunitas kepenulisan nasional ini di Pare, Kediri, Jawa Timur. IST www.harianhaluan.com

KEDIRI, HALUAN — Lima tahun perjalanan Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia di ranah literasi Tanah Air. Sepanjang usia yang masih muda itu, komunitas penulis ini tetap eksis berkarya, membina generasi muda.

“Tidak terasa usia FAM Indonesia sudah lima tahun.

Eksistensi FAM tidak lepas dari keaktifan seluruh anggota yang tersebar di berbagai kota di Tanah Air dan Mancanegara,” kata Aliya Nurlela, Sekjen FAM Indonesia dalam siaran persnya kepada Haluan, Sabtu (11/ 3).

Sebagai tanda syukur, FAM Indonesia merayakan ulang tahun ke-5 dengan doa bersama di kantor pusat

FAM Indonesia, Pare, Kediri.

Selain dihadiri para pegiat FAM Indonesia, syukuran milad dengan memotong kue ulang tahun itu juga diramaikan sejumlah pelajar dan mahasiswa.

“Di usia lima tahun FAM telah melalui proses panjang di dunia literasi, meski banyak yang perlu dibenahi,” kata penulis novel “Lukisan Cahaya di Kota Galuh” itu.

Koordinator FAM Wilayah Jawa Barat Dedi Saeful Anwar mengatakan, di usia terbilang masih belia FAM Indonesia telah berkiprah dalam memajukan dunia literasi terutama di kalangan pelajar, remaja dan para penulis pemula.

Menurut penulis buku

“Senyum Nolina” itu, FAM Indonesia tampak semakin semangat menggelorakan pentingnya membaca buku dan menulis karangan melalui berbagai kegiatan pelatihan kepenulisan, kopdar, diskusi, bedah buku, seminar, dan lainnya.”FAM juga telah ikut membantu menerbitkan ratusan buku karya anggotanya sehingga kaderisasi FAM untuk melahirkan penulis baru terus berjalan,” kata Dedi.

Koordinator FAM Cabang Depok Muhammad Suharto menyebutkan, FAM Indonesia telah memberikan ruh semangat bagi banyak orang untuk berkarya, mengabdikan diri di dunia literasi yang terasa masih asing. ”Perkembangan tek-

nologi semakin pesat, jangan sampai dunia literasi ditelan bumi. Harus terus ada hingga akhir zaman,” harapnya.

Sementara Koordinator FAM Luwu Raya, Alvin Shul Vatrick optimis FAM Indonesia akan menjadi organisasi kepenulisan besar di masa mendatang.

“Banyak pengalaman di dunia kepenulisan yang saya dapat sejak bergabung dengan FAM Indonesia.

FAM telah memantik api semangat saya berkarya,” katanya.

Ketua Umum FAM Indonesia Muhammad Subhan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota FAM Indonesia, baik di dalam maupun Redaktur: Atviarni

luar negeri yang telah ikut aktif membesarkan komunitas ini.

“Keaktifan seluruh anggota FAM telah memanaskan mesin organisasi ini. Mari terus bekerja dan berkarya,” ujar Muhammad Subhan yang juga penulis novel “Rumah di Tengah Sawah”.

Agenda literasi FAM Indonesia dalam waktu dekat ini adalah meluncurkan 60 buku karya pegiat FAM Indonesia serta Lomba Baca Puisi Tingkat SLTP/sederajat se-Kabupaten Kediri.

Acara tersebut d iselenggarakan pada 25 Maret 2017 di Perpustakaan Daerah Mastrip Pare, Kediri. Acara juga diramaikan dengan bazaar buku dan talkshow kepenulisan. (h/*) Layouter: Rahmi

20

KOTA PARIAMAN

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Monumen Angkatan Laut di Pantai Gandoriah Diresmikan PARIAMAN, HALUAN — Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi meresmikan Monumen Angkatan Laut di Pantai Gandoriah Pariaman, Sumatera Barat, Rabu.

“Peresmian monumen tersebut untuk mengingat sejarah AL di Pariaman pada akhir 1948,” katanya di Pariaman, Rabu.

Ia menjelaskan tahun tersebut merupakan saat-saat menjelang pengakuan Belanda terhadap kedaulatan Indonesia dan saat itu Belanda masih menjalankan Agresi Militer II di Sumbar.

Ia menerangkan pada saat itu para pemuda dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) Laut berupaya mempertahankan Kota Pariaman agar tidak jatuh ke tangan Belanda.

“Namun kita tahu bahwa perjuangan bangsa pada masa-masa kemerdekaan belum memiliki persenjataan seperti sekarang sehingga saat itu TKR Laut berperang lebih banyak di darat,” ujarnya.

Belanda sudah menggunakan kapalkapal yang bisa menyerang TKR Laut dari laut ke darat sehingga menghancurkan fasilitas yang ada di daratan Pariaman, katanya.

Melihat hal tersebut membuat TKR Laut harus berpindah-berpindah sambil berperang guna mempertahankan daerah agar tidak jatuh ke tangan musuh, ujarnya.

“Saya berharap monumen tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat dan Pemerintah Kota Pariaman serta prajurit AL,” katanya.

Ia mengatakan monumen tersebut dapat dimanfaatkan di sektor pariwisata dan edukasi guna mengingat perjuangan kemerdekaan sehingga timbul rasa untuk membangun dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari masyarakat.

Bagi prajurit dapat sebagai inspirasi bahwa tidak mudah untuk menjadi AL dan berjuang demi mempertahankan dan kemajuan bangsa, ujar dia.

Sementara itu, Wali Kota Pariaman Mukhlis Rahman mengatakan kedatangan Laksamana TNI Ade Supandi sudah lama diimpikan masyarakat Pariaman untuk dapat meresmikan Monumen AL. “Monumen tersebut juga merupakan tuntutan dari masyarakat dan para veteran perang,” katanya. (h)

Nelayan Disarankan Bentuk Koperasi PARIAMAN, HALUAN — Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi menyarankan nelayan Indonesia untuk membentuk koperasi, guna meningkatkan kapasitas kapal sehingga kualitas dan kuantitas tangkapan ikan menjadi lebih baik.

“Dengan koperasi nelayan yang hanya memiliki kapal tiga Gross Tonnage (GT) nantinya bisa memiliki kapal 30 GT,” katanya usai tampil pada kuliah umum di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariaman, di Pariaman, Kamis.

Ia menerangkan melalui koperasi nelayan dapat meningkatkan kemampuan menangkap ikan, sembari memiliki kapal yang lebih besar dengan terus mempelajari teknologi kapal yang berkembang.

Kalau nelayan langsung memiliki kapal besar, namun tidak memiliki ilmu untuk mengoperasikannya maka kapal tersebut akan cepat rusak.

“Seperti bantuan pemerintah beberapa waktu lalu memberikan 1000 kapal dengan kapasitas 60 GT kepada nelayan untuk menggarap potensi laut,” katanya.

Namun kapal tersebut saat ini yang beroperasi tinggal sekitar 50 kapal, karena selebihnya rusak sebab yang mengoperasikannya tidak menguasai teknologi kapal tersebut, katanya.

Ia menyadari permasalahan yang dihadapi nelayan saat ini adalah kapal yang kecil sehingga tidak bisa menangkap ikan-ikan besar seperti nelayan dari negara lain. (h)

KIRAB PURNATUGAS — Walikota Pariaman Mukhlis R ikut mengikuti kirab purnatugas tank amphibi PT 76 yang akan diletakkan di samping Monumen Perjuangan TNI Angkatan Laut Pariaman di Pantai Gandoriah. Terlihat walikota berbincang-bincang dengan Kolonel Nanang, perwira Lantamal TNI AL II Padang ditemani para perwira lainnya dan Forkopimda Kota Pariaman, pada tanggal 8 Maret 2017 lalu. TRISNALDI.

Bantuan Perumahan Tahun Ini Rp5,6 Miliar PARIAMAN, HALUAN — Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Pariaman, Zamzamil mengatakan, tahun ini bantuan perumahan untuk masyarakat, langsung dari DAK sebanyak 300 unit rumah secara swadaya dengan nilai bantuan Rp15 juta/ rumah.

Hal itu dikemukakannya menjawab Haluan, Selasa (14/ 3), di ruang kerjanya di Karan Aua Pariaman.

Disebutkan, selain bantuan dana rehab untuk 300 unit rumah warga miskin atau tidak mampu (sesuai kriteria yang ditentukan), ada lagi yaitu Pariaman dapat bantuan 35 unit rumah dengan nilai Rp35 juta/rumah.

Total bantuan yang didapat

tahun 2017 ini, senilai Rp5,6 miliar, terinci lebih kurang Rp4,5 miliar untuk bantuan yang 300 unit, dan Rp1,225 miliar untuk yang 35 unit rumah lagi atau untuk perumahan swadana.

Tak hanya itu, ada lagi bantuan 50 unit rumah khusus, artinya, langsung dikelola oleh pusat dan masyarakat menerima langsung jadi, rumah berukuran 3x6 m. Rumah itu untuk

ZAMZAMIL masyarakat berpenghasilan rendah.

Menurut Zamzamil, terhadap kegiatan di lapangan, sebelum pelaksanaan dimulai, verifikasi akan dilakukan ter-

Dana BOS Belum Cair, Sekolah Boleh Talangi Dulu PARIAMAN, HALUAN — Meskipun dana BOS belum cair triwulan I tahun 2017, sekolah diminta tidak goyah melangsungkan kelancaran pandidikan di sekolah.

“Keterlambatan pencairan dana BOS jangan jadi penghambat proses belajar mengajar di sekolah,” kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar Kota Pariaman Kasni menjawab Haluan, Selasa (14/3).

Memang dana BOS belum cair sampai 14 Maret 2017 ini, tapi sekolah diharapkan bisa menalangi dulu.

Keterlambatan ini, tambah Kasni, baru pertama kali terjadi, dan diharapkan keterlambatan pencairan dana BOS ini sebentar lagi berakhir.

Menurut Kasni, pemberian dokumen RKAS sekolah ke dinas sudah oke dan RKA di dinas pun sudah siap.

“Begitupun dengan nomor rekening dan bendahara sudah selesai. Kini bendahara tunggu pengSKan dari Badan Keuangan Daerah,” katanya lagi.

Sementara Kasi Kurikulum Dikdas, Yurnal menyebutkan, besaran dana BOS per triwulan itu 20% dari total dana BOS pertahun.

Dana BOS di SD Rp800 ribu per anak per tahun dan per anak SMP Rp1 juta pertahun.

Persentase pencairan dana BOS ada 4 tahap. Tahap I atau triwulan I, 20%. Ke dua, 40%.

Tahap tiga, 20%, sama besarnya dengan tahap empat.(h/tri)

hadap rumah-rumah yang bakal menerima bantuan dari pemerintah itu. Memang, katanya, data usulan 2016 ada, tapi itu perlu verifikasi lagi, sehingga yang menerima atau dapat bantuan benar-benar warga yang berhak.

Terkait pelaksanaan bantuan di lapangan nantinya, selama ini cenderung berupa bahan yang dibantu, sebesar nilai yang dibantu, dan soal upah tentulah tanggung jawab pemilik rumah.

“Kapan dimulai, tergantung kepada TFL atau Tenaga Fasilitator Lapangan, setelah survei. Jadi cepat reaksi kerjanya cepat pula pelaksanaan bantuan terlaksana,” jelas Zamzamil.

Masih ada seribuan rumah penduduk atau warga yang perlu sentuhan bantuan pemerintah untuk menjadi rumah sehat dan layak huni di Kota Pariaman ini.

“Dan itu akan terus kita upayakan sesuai perjalanan tahun dan jelas jumlah tersebut jauh berkurang dari tahuntahun sebelumnya,” kata Zamzamil.

TFL dalam menjalankan tugasnya di lapangan akan selalu berkoordinasi dengan kepala desa, karena kepala desalah yang tahu kondisi perumahan warganya.

“Kita untuk tahun 2018, menargetkan untuk rumah swadana sebanyak 500 unit rumah,” sebutnya.(h/tri)

Festival Pesona Gandoriah 2017 Sedang Dipersiapkan PARIAMAN, HALUAN — Dinas Kebudayaan dan Pariwisata K ot a Pariaman telah mulai mempersiapkan juklak dan juknis untuk pelaksanaan kegiatan Festival Pesona Gandoriah tahun 2017 yang akan digelar mulai pada tanggal 20 Mei mendatang di objek wisata pantai Gandoriah Pariaman.

“Kegiatan ini sudah menjadi kalender tahunan dan untuk lebih b aiknya kegiatan acara kita sedang menyusun persiapan juklak dan juknis untuk kelancaran kegiatan,” sebut Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Kota Pariaman, Efendi Jamal kepada Haluan, Selasa (14/ 3).

Berpijak dari pelaksa-

naan tahun lalu, banyak menyedot pengunjung yang menyaksikan kegiatan Festival Pesona Gandoriah, karena skopnya bukan lokal Pariaman saja, tetapi Sumatera Barat.

Ada serangkaian lomba pada acara yang digelar pada Festival Pesona Gandoriah tahun 2017, diantaranya lomba pakaian adat tradisional, lagu-lagu pariwisata dan lomba maelo pukek dan festival band.

Pertama dilaksanakan, kegiatan ini pada tahun 2015. Ketika itu Pariaman berhasil menciptakan rekor Muri dengan kegiatan membuat sala terbanyak.

Dan tahun berikutnya, tahun 2016, diadakan 10 perlombaan dan ramai pe-

ngunjung yan datang ke Pariaman, selain untuk menyaksikan lomba juga mereka berwisata ke Pariaman.

“Tahun 2017 ini, paling sedikit 5 lomba yang bakal digelar,” tambah Efendi Jamal didampingi Kasi Promosi Nesya Prima Dewi.

Dengan banyak iven yang dilakukan, diharapkan menjadi magnit bagi perkembangan dan kemajuan pariwisata Kota Pariaman ke depan.

Diharapkan, dengan banyak pengunjung dari berbagai daerah, menjadikan pariwisata daerah ini terkenal karena mereka datang langsung Kota Pariaman dan tempat wisa tanya.(h/tri).

LOMBA DESAIN RANCANG BUSANA APLIKASI KERAJINAN KHAS KOTA PARIAMAN

Ajang Promosi Sulaman dan Kerajinan Khas Pariaman

PARA pemenang di grand final lomba desain rancang busana aplikasi kerajinan khas Kota Pariaman foto bersama dengan Sekda Kota Pariaman, Indra Sakti dan dewan juri di pestas seni Pantai Gandoriah Pariaman, baru-baru ini. TRISNALDI.

PARIAMAN, HALUAN — Ses Fitria, tampil sebagai juara I lomba desain rancang www.harianhaluan.com

busana aplikasi kerajinan khas Kota Pariaman pada grand final lomba Desain

Rancang Busana Aplikasi Kerajinan Khas Kota Pariaman, di pentas utama Pantai

Gandoriah, Minggu (12/3) sore.

Ses Fitria yang beralamat di Jati, atas kemenanganya mendapatkan trofi, piagam, karangan bunga, dan uang sebesar Rp1,5 juta. Juara II diraih oleh Amarullah yang beralamat di Pasar Produksi Jati berhak atas trofi, piagam, karangan bunga, dan uang sebesar Rp1,2 juta.

Juara III diraih Syahrul, beralamat di Alai Gelombang berhak atas trofi, piagam, karangan bunga, dan uang sebesar Rp1 juta.

Dewan juri yang bertugas dalam lomba rancang busana aplikasi kerajinan khas Kota Pariaman ini adalah Mega Kencana , seorang desainer yang juga dosen seni rupa ISI Padang Panjang.

Dewan juri lainnya, Novia Hertini, juga seorang desainer dan Gusniyeti Zaunit, selaku Kepala Dinas Koperindag dan UKM Kota Pariaman.

Kepala Dinas Koperindag dan UKM Kota Pariaman Gusniyeti Zaunit mengatakan, ajang yang pertama dilaksanakan ini diharapkan, hasil lomba dapat ikut serta dalam ajang Pariaman Fashion Parade bersama desainer lokal dan nasional nantinya.

“Kota Pariaman terkenal dengan kerajinan khasnya dan sangat diminati oleh pangsa pasar regional, bahkan internasional, seperti hasil kerajinan bordiran, sulaman, rajutan dan yang paling laris adalah sulam peniti emas, yang banyak

diminati konsumen,” katanya.

Dalam ajang grand final ini ikut 13 desainer lokal asli Kota Pariaman.

Sekretaris Daerah Kota Pariaman Indra Sakti ketika membuka kegiatan mengatakan, acara ini selain untuk menambah pengetahuan dan pengalaman dalam hal perlombaan fashion, di Kota Pariaman diharapkan muncul desainer asli Kota Pariaman yang dapat mengharumkan nama Kota Pariaman di ajang lokal Sumbar, nasional dan kalau bisa internasional.

Banyak manfaat yang didapat dalam ajang lomba desain rancang busana kerajinan khas Kota Pariaman ini. Selain mengenalkan budaya khas kerajinan yang Redaktur: Nova Anggraini

ada, seperti sulaman, rajutan dan sulam peniti, yang merupakan ciri khas Kota Pariaman, dapat dikenalkan sebagai bahan yang bisa dipakai seharihari, sehingga kerajinan Pariaman dapat lebih tumbuh dan dikenal.

“Ki ta punya iven P ariaman Fashion Parade, di mana perancang nasional yang memamerkan rancangannya di Kota Pariaman.

Tapi dengan adanya lomba rancang busana aplikasi kerajinan khas Kota Pariaman, desainer Kota Pariaman dapat bersaing antar mereka, sehingga akan terjadi sharing komunikasi, tentang apa yang baik untuk dijadikan sebuah karya rancang busana yang baik dan indah,” kata sekda.(h/tri) Layouter: Rahmi

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

Lingkar

390 RTLH Segera Direhabilitasi SIJUNJUNG, HALUAN — Sebanyak 390 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Sijunjung bakal direhabilitasi. Pemerintah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Sijunjung, mendapat bantuan stimulan perumahan swadaya dari pemerintah pusat.

“Tahun 2017 ini kita mendapat bantuan rehab rumah tidak layak huni dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebanyak 390 unit,” kata Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup, Khairal kepada Haluan di Kantor Bupati Sijunjung, Senin (13/3).

Bantuan tersebut, sambung Khairal, akan diperuntukkan untuk kepala keluarga (KK) kurang mampu yang berada di Nagari Limo Koto, Nagari Tanjung, Nagari Padang Laweh Selatan, Nagari Kunangan Parik Rantang dan Nagari Lubuk Tarantang.

“Bantuan rehabilitasi RTLH tersebut tersebar di lima nagari, dan bantuan ini merupakan usulan pada tahun 2016 lalu,” jelas mantan Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Sijunjung.

Dikatakan, bantuan rehabilitasi RTLH bagi KK kurang mampu di lima nagari tersebut bukan dalam bentuk uang melainkan dalam bentuk barang.

Sementara bantuan per unit tergantung kerusakan, baik rusak berat, sedang maupun ringan.

Rusak berat, sebut Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup, mendapatkan bantuan Rp15 juta, sedang Rp10 juta dan rusak ringan Rp7,5 juta.

“Besarnya bantuan rehabilitasi RTLH, sesuaikan dengan kerusakan setiap rumah, hasil survei tim fasilitator ke lapangan,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan, pada dasarnya program bantuan simultan ini pendorong bagi warga kurang mampu agar bisa memperbaiki rumahnya, baik rusak berat, sedang maupun rusak ringan sehingga menjadi rumah layak huni.

Dengan kata lain, rehabilitasi ini turut membangun budaya gotong royong di masyarakat agar kembali kuat. “Rehabilitasi RTLH dikerjakan secara swadaya dengan melibatkan keluarga dan masyarakat,” katanya.(h/azn)

21

DIBUKA BUPATI

Arah Pembangunan Sijunjung 2018 Dirumuskan SIJUNJUNG, HALUAN — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin membuka musrenbang penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Sijunjung tahun 2018 di gedung pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung, Selasa (14/3).

Pembukaan penyusunan RKPD Kabupaten Sijunjung tahun 2018 itu, ditandai dengan pemukulan gong dan dihadiri Wakil Bupati Arrival Boy, anggota DPRD provinsi, pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Sijunjung, Kepala Bappeda Provinsi Hansastri, Sekdakab AT Rohendi, unsur forkopimda, kepala OPD, Wakil Ketua TP PKK, Ny Ria Arrival Boy, camat, wali nagari dan undangan lainnya.

Dikatakan, musrenbang penyusunan RKPD Kabupaten Sijunjung tahun 2018 merupakan wadah untuk melakukan penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan yang mencakup prioritas dan sasaran PUKUL GONG — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin memukul gong tanda dimulai Musrenbang penyusunan RKPD Kabupaten Sijunjung tahun pembangunan.

2018 di Gedung Pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung, Selasa (14/3). AZNELDI Dan keberhasilan pembangunan yang akan dilaksana- lahan budi daya pada tahun masyarakat”, yang mengacu nan nasional yang menegaskan nagari dan kecamatan, kita kan pada tahun 2018 akan 2010 yang perbandingannya kepada visi misi bupati dan penyusunan perencanaan harus membutuhkan alokasi dana dipengaruhi dengan kualitas mencapai 70 persen:30 persen. wakil bupati yang tertuang menjamin terciptanya integrasi, yang sangat besar,” katanya. perencanaan. Karena itu, diri“Pada tahun 2015 perban- dalam Peraturan Daerah Kabu- sinkronisasi dan sinergi baik Sebelumnya, Kepala Bappnya bersama wakil bupati akan dingan hutan kawasan dengan paten Sijunjung Nomor 7 antar daerah, antar ruang, antar peda Kabupaten Sijunjung, mengawal dan memastikan lahan budidaya menjadi 56,20 tahun 2016 tentang RPJMD waktu, antar fungsi pemerintah Febrizal Ansori mengatakan, agar setiap tahapan peren- persen : 43,80 persen dari luas tahun 2016 – 2021, terwujud- maupun antara pusat dan sebelum melaksanakan muscanaan terlaksana dengan baik kabupaten,” ucapnya seraya nya nagari madani yang maju, daerah,” ucapnya. renbang kabupaten, pihaknya sesuai dengan aturan yang menambahkan perubahan sta- jaya, adil dan sejahtera.

Pada kesempatan itu, Bu- telah melakukan serangkaian berlaku. tus kawasan ini menjadi modal Lebih lanjut dikatakan, pati Yuswir Arifin menyam- tahapan perencanaan yang Berdasarkan evaluasi hasil dan peluang bagi Kabupaten penyusunan RKPD tahun 2018 paikan ucapan terima kasih dimulai di tingkat nagari dan capaian indikator makro pem- Sijunjung untuk pembangu- ini disamping mempedomani kepada pemerintah provinsi kecamatan serta dilanjutkan ke bangunan RPJMD 2011 – nan ke depan. program prioritas daerah, juga dan anggota DPRD provinsi forum OPD. 2015 lalu, menggambarkan Penyusunan rencana kerja mempedomani program prio- Dapil VI yang telah menga“Dengan adanya tahapan terlah terjadinya perubahan ke pembangunan daerah (RKPD) ritas pembangunan di provinsi lokasikan berbagai program ini diharapkan rumusan progarah yang lebih baik di berba- tahun 2018 yang mengambil dan nasional. dan kegiatan pembangunan ke ram dan kegiatan yang diugai bidang pembangunan. tema “pengembangan peman“Penyusunan pembangu- Kabupaten Sijunjung. sulkan setiap OPD dalam foSalah satu keberhasilan faatan pembangunan ekonomi nan itu harus teritegrasi seba“Terima kasih, kami ber- rum musrenbang lebih efektif yang telah dicapai, sambung dan insfrastruktur dalam rang- gaimana diamanatkan UU No- harap bantuan yang sama dapat dan bisa menjawab kebutuhan dia, yakni merubah perban- ka mewujudkan kesejahteraan mor 25 tahun 2004 tentang ditingkatkan, karena berda- masyarakat dan daerah,” kadingan hutan kawasan dengan dan kemandirian kehidupan sistem perencanaan pembangu- sarkan aspirasi saat musrenbang tanya.(h/azn).

Dasawisma Strowberry Juara Pertama Tingkat Kabupaten SIJUNJUNG, HALUAN — Dasawisma Strowberry Nagari Kampung Dalam Kecamatan Lubuk Tarok tampil sebagai terbaik pertama dalam penilaian dasawisma berprestasi tingkat Kabupaten Sinjunjung.

Penyerahan piala terbaik pertama penilaian dasawisma berprestasi tersebut diserahkan langsung Ketua TIM Penggerak PKK Kabupaten Sijunjung, Ny.En Yuswir Arifin kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Lubuk Tarok, Ny.Dody Katim pada acara pencanangan bulan bhakti dasawisma di lapangan Pr of.M.Yamin Muaro

Sijunjung, Rabu (8/3).

Dengan demikian, kata Ketua TP PKK Kabupaten Sijunjung, Ny.En Yuswir Arifin, kelompok dasawisma yang dipimpin Hasni Yetti, selain memboyong piala dan uang pembinaan, dasawisma Stroberri Nagari Kampung Dalam ini juga mewakili Kabupaten Sijunjung pada lomba dasawisma tingkat Provinsi Sumatera Barat.

“Penilaian tingkat provinsi, kita mengutus Dasawisma Strowberri Nagari Kampung Dalam,” kata Ny.En Yuswir Arifin.

Sementara itu posisi kedua ditempati kelompok

Dasawisma Mawar Nagari Kunangan Parik Rantang Kecamatan Kamang Baru.

Kemudian disusul kelompok Dasawisma Alovera Nagari Muaro Kecamatan Sijunjung sebagai terbaik ke tiga.

Sedangkan harapan 1 hingga 5, secara berurutan diraih kelompok Dasawisma Kamboja Nagari Tanjung Gadang, Dasawisma Nusa Indah Nagari Padang Laweh, Dasawisma Nusa Indah II Nagari Tanjung Bonai Aur Selatan, Dasawisma Pakis Haji Nagari Koto Tuo dan Dasawisma Bunga Tanjung Nagari Pamuatan.

Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin mengapresiasi seluruh kelompok dasawisma di daerah ini. Bagi orang nomor satu di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih, dasawisma merupakan ujung tombak pelaksanaan 10 program pokok PKK dengan pemerintah sebagai mitranya.

“Kelompok dasawisma ini adalah pejuang tangguh yang membantu tugas organisasi perangkat daerah (OPD) di daerah ini dalam mewujudkan bagaimana visi Kabupaten Sijunjung, yakni menjadikan nagari yang madani,” ucapnya.(h/azn)

WASPADA KANKER SERVIKS

Kaum Ibu Diajak Ikut Tes IVA SIJUNJUNG, HALUAN — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengajak kaum ibuibu d i daerahnya u ntuk rutin memeriksakan kesehatan agar dapat mendeteksi kanker serviks sedini mungkin. Pemeriksaan kanker serviks dapat dilakukan melalui melalui tes inspeksi visual asam asetat (IVA).

“Salah satunya melalui IVA Test, dapat diketahui sejak dini kanker serviks,” kata Bupati Sijunjung Yuswir Arifin pada pekan IVA di lapangan Prof M Yamin Muaro Sijunjung, Rabu (8/3) lalu.

Dikatakan, IVA Test adalah salah satu deteksi dini untuk mengetahui kanker leher rahim. Kanker www.harianhaluan.com

servik itu, sebut bupati, salah satu penyakit yang bisa menyebabkan kematian.

“Kanker servik itu sangat berbahaya dalam kehidupan, sebagai kaum ibu dan bapak harus mengetahui dan menyadari. Jadi jangan anggap deteksi dini kanker servik ini sebagai hal yang tabu,” ucap Bupati Yuswir Arifin.

Hal itu dihadapan Wabup Arrival Boy, Sekdakab AT Rohendi, staf ahli bupati, asisten, kepala OPD, Ketua TP PKK Ny En Yuswir Arifin, Ketua GOW Ny Ria Arrival Boy, Ketua Dharma Wanita Ny Ita Rohendi serta utusan dari OPD, kecamatan, puskesmas

serta anggota dasawisma dan kader posyandu.

Karena itu, dia kembali mengajak kaum ibu-ibu, khusus yang telah bersuami atau berkeluarga untuk melakukan pemeriksaan dini kanker servik, baik melalui pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) maupun rumah sakit.

Dan pada hari ini, katanya, TP PKK kabupaten bersinergi dengan Dinas Kesehatan setempat menggelar pemeriksaan dini IVA Test secara gratis.

“Silakan periksa, bagi yang melakukan pemeriksaan diberikan doorprize menarik oleh sponsor,” ajaknya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sijunjung,

Drg.Ezwandra, M.Sc mengatakan, kegiatan pemeriksaan dini kanker leher rahim ini juga merupakan gerakan pekan IVA Test.

Pekan IVA Tes tersebut, sambung Ezwandra, akan berlangsung tiga bulan ke depan di setiap puskesmas di daerah ini. Dinas kesehatan sendiri menarget 7.560 kaum ibu untuk melakukan pemeriksaan kanker serviks melalui IVA Test.

“Pekan IVA Test ini akan berlangsung hingga tiga bulan ke depan. Pemeriksaan dilakukan di puskesmas- puskesmas, setiap puskesmas ditarget memeriksa 7 orang setiap hari,” jelasnya.(h/azn)

BUPATI Sijunjung Yuswir Arfiin menyerahkan piala Minangkabau Cup kepada salah seorang pemain tim Kecamatan Kamang Baru yang berhasil mengalahkan Kecamatan Koto VII di final dengan skor 5 – 3 di stadion Prof.M.Yamin Muaro Sijunjung, Senin (13/3).AZNELDI

MINANGKABAU CUP ZONA SIJUNJUNG

Kamang Baru Tundukkan Koto VII SIJUNJUNG, HALUAN — Tim sepak bola Kecamatan Kamang Baru sukses merebut piala Minangkabau Cup zona Sijunjung, setelah mengalahkan Kecamatan Koto VII, dengan skor 5 – 3, melalui adu pinalti, di final yang berlangsung di stadion Prof M Yamin Muaro Sijunjung, Senin (13/3).

Tim Kecamatan Koto VII yang tampil lebih dominan sedari menit awal unggul duluan lewat gol, Gusrian Andelo pada menit ke13. Sementara Kecamatan Kamang Baru berhasil menyamakan kedudukan lewat, Asma Fani.

Setelah bermain imbang 1 – 1 hingga berakhirnya pertandingan, laga kedua tim kecamatan ini ditentukan lewat adu pinalti yang dimenangi, Kecamatan Koto dengan skor 5 – 3.

Sejak pluit kick off dibunyikan wasit Noveri, pertandingan lebih dikuasai tim Kecamatan Koto VII. Terbukti, pada menit ke-13, anak Koto VII membuka keunggulan m elalui gol, Gusrian Andelo.

Unggul 1 – 0, tim Kecamatan Koto VII berupaya untuk menggandakan kemenangan, namun selalu gagal dalam penyelesaian.

Sebaliknya, Kecamatan Kamang Baru juga berupaya untuk menyamakan kedudukan, namun selalu kandas dihalau barisan belakang Kecamatan Koto VII. Kedudukan 1 – 0 bertahan hingga babak pertama berakhir. Setelah turun minum, tim Kecamatan Kamang Baru terus melakukan tekanan.

Pada menit ke-59, anakanak Kamang Baru sukses Redaktur: Nova Anggraini

menyarangkan si kulit bundar ke gawang Koto VII melalui tendangan, Asma Fani.

Hingga babak ke dua berakhir, kedudukan masih tetap 1 – 1. Pemenang piala Minangkabau Cup zona Sijunjung ini ditentukan lewat adu pinalti dengan skor akhir 5 – 3.

Atas keberhasilan itu, tim Kecamatan Kamang Baru, memboyong piala Minangkabau Cup zona Sijunjung yang diserahkan Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, dan sekaligus mewakili Sijunjung pada laga M inangkabau Cup tingkat Provinsi Sumatera Barat.

Sementara, tim Kecamatan Koto VII sebagai runner up, memboyong piala Kapolres Sijunjung yang diserahkan oleh Wakil Bupati Arrival Boy.(h/azn) Layouter: Rahmi

22

RABU, 15 MARET 2017 / 16 Jumadil Akhir 1438 H

Harian

Mencerdaskan Kehidupan

TAK TUNGGU PEMKAB

Pemuda Tungka Rehab Jembatan PADANG PARIMAN, HALUAN - Aktivitas penuh kebersamaan yang pantas diapresiasi. Tanpa berlamalama menunggu perbaikan oleh Pemkab. Pemuda Korong Tungka Kampuang Panyalai, Kenagarian Koto Baru, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padang Pariaman, melakukan goro bersama memperbaiki jembatan gantung Lubuak Tano yang menghubungi nagari itu dengan Buluah Kasok, Nagari Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak.

GORO - Para pemuda Korong Tungka Kampuang Panyalai sedang gotong royong menukar lantai jembatan gantung Lubuak Tano, Selasa (14/3).

BUSTANUL ARIFIN

Salingka Dinas Kebudayaan Bertemu KAN dan Bundo Kanduang TANAH DATAR, HALUAN—Dinas Kebudayaan Sumatera Barat, mengadakan pertemuan konsultasi dengan seluruh Ketua KAN dan Bundo Kanduang Se-Kabupaten Tanah Datar.

Acara yang diselenggarakan di Aula Dinas Pendidikan Tanah Datar tersebut, dengan tema Mengembalikan Nilai-nilai Keminangkabauan ‘Lapuak-lapuak di Kajangi, Usang-usang dipabarui’, Senin (13/3).

Dari Pantauan Haluan, ada sekitar 100 orang peserta dari seluruh perwakilan KAN dan Bundo Kanduang yang ada di Kabupaten Tanah Datar, mengikuti Konsultasi tersebut dengan konsentrasi. Konsultasi tersebut diselenggarakan Dinas Kebudayaan dalam rangka menjaring informasi terkait masalah dan folemik yang ada di Nagari-nagari di seluruh Sumatera Barat mengenai Adat Istiadat.

Kepada Haluan Taufik Efendi, Kepala Dinas Kebudayaan Sumatera Barat mengatakan, bahwa pertemuan ini dilakukan guna mengumpulkan informasi dari berbagai nagari yang mempunyai permasalah adat. Selain itu, pertemuan tersebut dilakukan juga memintak masukan dari pemuka adat di Sumatera Barat tentang permasalahan apa yang harus diselesaikan.

“Kami dari Dinas Kebudayaan Sumatera Barat, selain memintak masukan, juga akan memfasilitasi pemuka adat di Seluruh Sumatera Barat, dalam menyeleasaikan masalah,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, pihak pemerintah hanya bisa memfasilitasi agar permasalahan yang ada dapat terselesaikan segera. Taufik juga mengatakan masalah yang paling urgen adalah pelestarian Budaya Minangkabau.

“Masalah yang paling urgen dan butuh penyelesaikan secepatnya, akan menjadi prioritas kami,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Bundo Kanduang dari Simabua Tanah Datar, bahwa butuhnya pelesatarian Adat Iatiadat kepada generasi sekarang.

Selain itu, Ia juga sangat mengapresiasi kinerja dari Dinas Kebudayaan provinsi tersebut, Pasalnya dengan adanya peetemuan tersebut, maka para pemuka adat dapat menyampaikan keluh kesahnya terkait permasalahan yang ada. Tidak hanya itu, para Datuak di seluruh Sumatera Barat juga bisa beetukar pikiran dengan sesama Datuak, dan ahli Adat yang ada di Sumatera Barat. “Saya selaku Bundo Kanduang di Tanah Datar ini, berharab agar seluruh permasalahan di tengah-tengah masyarakat dapat terselesaikan segera,” harabnya lagi. (h/mg-rul) www.harianhaluan.com

Gotong royong yang dilakukan pemuda itu menganti lantai jembatan gantung yang sudah mulai ada yang lapuk, kalau dibiarkan begini tentu akan bisa memakan korban.

Wali Nagari Koto Baru, H. Zul Hendrayani kepada Haluan, Selasa (14/3) menyebutkan, memang kondisi lantai papan jembatan gantung itu sudah mulai ada yang lapuk, hal ini disebabkan papan lantai itu berhujan berpanas setiap hari. “Jadi beberapa orang pemuda langsung menganti lantai papan itu dengan papan yang masih baru, karena jangan sampai ada korban yang jatuh apalagi sungai yang begitu dalam menanti dibawah,” ujar Zul Hendrayani.

Dia menjelaskan, dana untuk membeli papan yang baru untuk menganti lantai papan jembatan itu dilakukan dengan dana swadaya, yaitu pemuda membuat kotak dipangkal jembatan gantung. “Dengan adanya kotak tentu setiap pengguna jembatan ada yang memberikan s umbangan

dengan alakadarnya, dan ada juga sumbangan dari masyarakat setempat. Dengan telah terkumpul dana, maka pemuda langsung membeli papan serta melakukan pengantian lantai papan jembatan yang sudah mulai lapuk itu,” terangnya.

Dia menambahkan, jembatan Lubuak Tano ini sangat didambakan oleh masyarakat agar bisa secepatnya berganti dengan jembatan permanen, karena ini salah satu penghubung untuk bagi masyarakat untuk menuju pasar nagari kecamatan. “Jembatan gantuang Lubuak Tano ini salah satu akses menuju pasar kecamatan, bahkan untuk memperpendek jarak tempuh masyarakat Kecamatan Padang Sago menuju Sungau Sariak. Karena sekarang ini masyarakat yang memakai kendaraan roda empat harus melewati Kota Pariaman jika hendak menuju Sungai Sariak, kalau tidak melewati Kecamatan Patamuan. Kalau sudah ada jembatan tentu lebih dekat jarak tempuh,” ulas Zul Hendrayani. (h/bus)

Nagari Kapa Helat Paripurna PASAMAN BARAT, HALUANNagari Kapa, Kecamatan Kuhak Nan Duo, Pasbar melaksanakan rapat paripurna sekaligus memberikan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tahun 2016 kepada Badan Musyawarah (Bamus) sekaligus menginformasikan penyelenggaraan pemerintah Nagari Kapar kepada masyarakat, Jumat, (10/3).

Dalam acara tersebut juga hadir Camat Luhak Nan duo, Landong, SE, ketua BAMUS, Samsiwan Rangkayo Mudo, SH dan seluruh anggota, Ketua KAN, Ninik Mamak, LPMN, Kepala Jorong se Nagari Kapa, Dai Nagari, serta tokoh masyarakat, dan Bidan Jorong se Nagari Kapa. Yang berjalan dengan sukses dan lancar sampai akhir acar.”Paripurna Nagari kita laksanakan Sesuai dengan amanat Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2008 tentang Pemerintahan Nagari dalam Pasal 48 ayat ( 2 ) dinyatakan : “ bahwa Wali Nagari mempunyai kewajiban untuk memberikan LKPJ kepada Bamus Nagari serta menginformasikan penyelenggaraan Pemerintahan Nagari kepada

Masyarakat,” kata Wali Nagari Kapa, Yulizar dalam sambutannya.”Dalam Tahun 2016 lalu pemerntah nagari a telah berusaha sekuat tenaga untuk memajukan Nagari Kapa ini meskipun masih banyak kekurangan yang kita hadapi seperti, tidak adanya peningkatan anggaran Nagari, serta tidak adanya ganti rugi bagi lahan masyarakat yang terkena dampak dari pembangunan yang dilaksanakan,” terangnya.

Ditambahkan, selama ini Nagari Kapa sangat hati-hati dalam pelaksanaan pembangunan maupun dalam segi administrasi. Karena disamping pengawasan dari Bamus kita juga diawasi oleh kepolisian dan kejaksaan. “Ternyata kehati-hatian kita tersebut dapat mengantarkan Nagari ini menjadi salah satu dari tiga Nagari terbaik dari 19 Nagari yang ada di Pasbar,” jelas Yulizar.

Walinagari berharap, untuk kedepan agar seluruh elemen yang ada bisa saling bahumembahu dan melengkapi segala kekurangan yang ada, agar nagari yang dicintai ini dapat maju dan setara dengan

nagari-nagari lainnya yang ada di Sumbar dan Pasbar pada khususnya sebagaimana yang selalu kita impikan.

Untuk Tahun a nggaran 2016 kemaren target dan reali-

sasi pencapaian Nagari Kapa sebagai berikut, untuk anggaran belanja pemerintahan Nagari sebesar Rp. 3.340.540.640 sementara yang terealisasi sebesar Rp. 2.722.-

977.411, untuk pendapatan APB Tahun 2016 sebesar Rp. 3.151.503.698 dengan realisasi APB Rp.3.139.968.357, dengan jumlah silpa Rp.606.

027.888. (h/fad)

SUASANA rapat paripurna pengesahan LKPJ Nagari Kapa yang bertempat di Aula kantor Wali Nagari Kapa, Jumat (10/3). FADLI

Semarak Festival Randai Tingkat SD Sawahlunto Laporan: RIKI YUHERMAN EBANYAK 14 grup kesenian randai anakanak utusan dari 12 utusan sekolah dasar dan 2 sanggar kesenian, ikut berpartisipasi dalam festival randai anak-anak se Kota Sa-

S

wahlunto, Sabtu dan Minggu (11-12/3) di pelataran Mesjid Agung Nurul Islam Mudik Air Kota Sawahlunto.

Kepala Dinas Kebudayaan, Peninggalan Bersejarah, dan Permuseuman Kota Sawahlunto, Hendri Thalib menyebutkan, festival randai anakanak se kota Sawahlunto se-

ngaja digelar agar kesenian tradisional randai bisa dibina dan dikembangkan sejak dini.

Dan ini pertama kalinya digelar untuk tingkat SD digelar. “ Festival ini adalah bentuk apresiasi tumbuh dan berkembangnya kesenian tradisional khas Suku Minangkabau itu, khususnya di kalangan

DINAS Kebudayaan, Peninggalan Bersejarah dan Permusesuman Kota Sawahlunto Festival randai Tingkat Pelajar Sekolah Dasar, Sabtu-Minggu (11-12/3). RIKI YUHERMAN

anak-anak usia sekolah, dimana diharapkan kesenian randai di Kota Sawahlunto bisa lebih bergairah serta dapat menambah potensi kebudayaan yang tetap dilestarikan,” ungkapnya.

Sebagai motivasi dan apresiasi peserta, pemuncak mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp3 juta untuk juara I, juara II mendapat Rp2juta dan juara III sebesar Rp1 juta. Selain itu sebutnya, dalam penampilan, peserta membawakan kisah-kisah yang sarat dengan pesan moral bagi kehidupan masyarakat, yang nantinya akan menjadi semacam pembelajaran bagi diri sendiri maupun bagi yang menyaksikan pertunjukannya. “ Sebelumnya kami menghimbau kepada setiap sekolah dikota ini agar membentuk dan mempreknalkan kesenian randai kepada muridnya, dan ternyata sirespon oleh beberapa sekolah dasar yang terbukti dengan terbentuknya beberapa kelompik kesenian randai, “ kata Kadis yang akrab disapa Papi itu.

Termasuk beberapa sekolah yang telah menjadikan kesenian Randai sebagai salah satu bahan ajar dalam program Redaktur: Dodi Nurja

muatan lokal di sekolahnya, yang menjadi angin segar untuk keberlanjutan pelestarian seni dan budaya khususnya Randai.

Harapan kedepannya, festival ini akan menjadi agenda rutin dan berkelanjutan sehingga dapat memberikan motivasi dan ruang bagi generasi muda dalam menjaga tradisi, adat, dan budaya sebagai bagian dari pembentukan karakter bangsa yang cinta tanah air, dengan memandang keberagaman suku m enjadi salah satu modal kuat membangun Indonesia.

Salah seorang orang tua peserta, Siska (28) sangat mendukung dan mengapresiasi langkah dinas terkait yang telah menggelar festival randai antar SD itu, Ia berhar ap, kesenian randai dapat tetap terus dilestarikan yang dimulai dari usia dini. Sebagai orang tua, sangat mendukung anakanak dibina dalam mencintai kesenian dan kebudayaan. “Kalau bisa apresiasi dan hadiahnya juga dapat sama dengan iven-iven olahraga atau kejuaraan lainnya agar lebih menarik minat anak anak dan sanggar kesenian dalam berkompetisi menyajikan penampilan terbaik,” pintanya. * Layouter:Yohanes

SUMBAR

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

23

POLSEK BUKITTINGGI

MK2MI se-Sumbar Digelar di Sungai Tarab TANAH DATAR, HALUAN — Kakanwil Kemenag Sumbar membuka Musyawarah Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah (MK2MI) se-Sumbar di MIN Sungai Tarab, Selasa (14/ 3).

MK2MI tersebut dihadiri Bupati Tanah Datar diwakili Staf Ahli Bupati Imran, Kepala Kemenag Tanah Datar Syamsul Arifin Camat, Forkopimca serta para sesepuh dan Kepala MIN Sungai Tarab.

Kakanwil Kemenag Sumbar yang saat itu diwaakili Kabid Pendidikan Madrasah, Artis Arjun mengatakan, sesuai dengan tujuan pendidikan nasional untuk meningkatkan kecerdasan bangsa Indonesia sehingga menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT. Ia meminta agar dapat melahirkan terobosan-terobosan baru dalam meningkatkan kualitas Madrasah dan saling tukar informasi untuk kemajuan sekolah.

“Sampai saat ini Madr asah tingkat Ibtidaiyah masih memberlakukan kurikulum sekolah, karena itu kita harus berkewajiban mengikutinya dengan baik,” ajaknya.

Kabid Penmas saat itu juga mengingatkan kepada seluruh Kepala Madrasah yang diberi amanah untuk penyelenggaraan dana Dipa dengan berhati-hati, agar melakukan pencairan sesuai regulasi dan jangan sampai ada temuan dalam pencairan.

Sementara, Kakankemenag Tanah Datar, Syamsul Arifin memberikan apresiasi yang tinggi kepada Ketua MK2MI Afrizal dan Kepala MIN Sungai Tarab Syafrudin atas terselenggaranya kegiatan MK2MI di Tanah Datar tersebut.

Selama berlangsungnya MK2MI itu Kakankemenag meminta para Kepala Madrasah khususnya Kepala MI untuk saling tukar informasi dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan Madrasah di Sumbar. (h/fma)

Masyarakat Diimbau Dukung Program Pemkab TANAH DATAR, HALUAN — Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi mengimbau semua elemen masyarakat mendukung berbagai program pembinaan guna mewujudkan Tanah Datar yang madani. Hal tersebut disampaikan pada acara pelantikan dan pengukuhan pengurus Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Batipuh Hilir dan X Koto di Masjid Taqwa Padang Laweh Malalo Kecamatan Batipuh Selatan, Senin (13/3).

Bupati mengatakan, untuk mewujudkan Tanah Datar yang madani tidak cukup usaha atau program dari pemerintah daerah saja.

Namun semua elemen yang ada di Kabupaten Tanah Datar, hendaknya mendukung program-program pemda dalam mewujudkan hal tersebut.

“Pemerintah daerah terus menggelorakan program magrib mengaji, shalat subuh berjamaah dan program tahfiz ke tengahtengah masyarakat serta program-program lainnya,” ujar bupati.

Senada dengan itu, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PMW) Sumatera Barat Shofwan Karim Elhussein menyampaikan, Gerakan Muhammadiyah bercirikan semangat membangun tata sosial dan pendidikan masyarakat yang maju dan terdidik.

“Semangat membangun umat ini yang harus terus dipelihara di kalangan kader Muhammadiyah,” pesan Buya Shofwan.

Lebih lanjut Buya Shofwan mengingatkan Organisasi Muhammadiyah sebuah organisasi keumatan yang besar tetapi jangan sampai terlena, perlu terus membesarkannya.

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pabasko Abizar Lubis yang membawahi 5 cabang memuji semangat kader Muhammadiyah di Batipuh Selatan.

“Cabang Batipuh Hilir (Batipuh Selatan) telah ditetapkan oleh Pimpinan Pusat sebagai Cabang Percontohan tingkat nasional,” ungkap Buya Abizar.

Di kesempatan itu juga diletakkan batu pertama pembangunan lanjutan panti asuhan Muhammadiyah yang memiliki 70 anak asuh.

Ketua Panitia Pembangunan Syofyan Pakiah Sulaiman mengungkapkan pembangunan lanjutan panti asuhan merupakan bentuk kepedulian terhadap anak-anak kurang beruntung yang dibiayai melalui donatur selain itu Cabang Batipuh Hilir juga memiliki 3 masjid dan MTs Muhammadiyah. (h/mg-rul)

Amankan 12 Lusin Miras Ilegal BUKITTINGGI, HALUAN – Jajaran Polsek Bukittinggi mengamankan sebanyak 12 lusin minuman keras (miras) ilegal berbagai merek disalah satu PO jurusan Medan-Bukittinggi yang ada di daerah tersebut, Senin(13/3) sore.

Kapolsek Kota Bukittinggi, Kompol Zahari Almi mengatakan, temuan ini sehubungan dengan operasi Bina Kusuma program Satbinmas Polres Bukittinggi dengan sasaran tempat, barang dan orang yang menyangkut gangguan Kamtibmas.

“Awalnya informasi didapat terkait adanya narkoba yang dikirim melalui PO tersebut.

Namun setelah digeledah, ternyata petugas menemukan miras ilegal sebanyak 9 karton atau 12 lusin tanpa pemilik yang dikirim untuk penerima dengan inisial “B”,” jelas Zahari.

Saat ini imbuh Zahari, petugas masih melakukan penyelidikan terhadap pemilik dan penerima barang di Bukittinggi terkait barang temuan tersebut.

Ia menghimbau kepada PO dan agen pengiriman barang agar lebih selektif untuk menerima dan mengirim barang.

“Jangan sampai PO dan agen pengiriman barang men-

BARANG BUKTI — Kapolsek Kota Bukittinggi, Kompol Zahari Almi memperlihatkan temuan sebanyak 12 lusin minuman keras ilegal berbagai merek yang diamankan disalah satu PO di daerah tersebut, Selasa (14/3). WETRIZON

jadi pintu keluar masuknya barang-barang yang dirasa akan membahayakan dan mengganggu kamtibmas, seperti narkoba dan minuman keras.

Mari kita bersama-sama memantau dan mengawasi barangbarang tersebut,” imbuh Zahari.

Selanjutnya Zahari menambahkan, melalui operasi Bina

Kusuma, jajaran polsek Bukittingi akan melakukan pembinaan terhadap orang seperti gelandangan, gepeng, preman dan prostitusi. Untuk tempat

Tiga Jabatan Strategis Polres Sijunjung Berganti

KAPOLSEK Barangin, Iptu Dani Salman tengah mengecek pembangunan musala di lingkungan Polsek Barangin Kota Sawahlunto, Selasa (14/3). RIKI

Pembangunan Musala Polsek Barangin Dilanjutkan SAWAHLUNTO, HALUAN — Sempat terhenti untuk beberapa waktu, pembangunan musala di lokasi kantor Polsek Barangin Kota Sawahlunto mulai dilanjutkan. Pengerjaan hingga finising kini berada ditangan Kapolsek yang baru, Iptu Dani Salman.

“Mudah-mudahan bisa selesai secepatnya sehingga bisa digunakan untuk beribadah para personil Polsek Barangin dan warga sekitar,” ujar Iptu Dani Salman kepada Haluan, Selasa (14/3).

Dani menilai, pembangunan

seperti tempat hiburan, hotel dan panti pijat yang menyalahi aturan, serta barang yang menyangkut gangguan Kamtibmas. (h/wet)

musala ini sangat penting sebagai sarana ibadah bagi personil yang ada. Di musala ini bisa diselenggarakan salat berjamaah setiap waktunya yang sekaligus sebagai tempat penempaan rohani untuk anggota kepolisian khususnya Polsek Barangin. Selain itu, sebutnya, selesainya pembangunan musala ini nantinya juga dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar, yang otomatis akan semakin terjalin hubungan silaturahmi antar personil dengan masyarakat.

“Kita patut bersyukur atas

inisiatif Kapolsek terdahulu yang telah mengilhami pembangunannya. Sudah tugas saya sebagai penerusnya untuk melanjutkannya. Mudah-mudahan bisa segera selesai,” ungkapnya.

Senada dengan itu, Camat Barangin, Zainul Anwar menyatakan apresiasinya atas pembangunan musala itu. Zainul menilai, musala itu bisa menjadi tempat silaturahmi antar personil dan juga warga sekitar sehingga akan semakin meningkatkan ukhuwah Islamiah. (h/mg-rki)

SIJUNJUNG, HALUAN — Tiga jabatan strategis di Polres Sijunjung serta satu jabatan Kapolsek berganti. Hal ini ditandai dengan proses upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab), Selasa (14/3) di halaman Mapolres Sijunjung yang dipimpin langsung oleh Kapolres Sijunjung ,AKBP Dody Pribadi dan dihadiri sejumlah perwira di lingkup Polres Sijunjung.

Jabatan Wakapolres Sijunjung yang sebelumnya dijabat oleh Kompol T Simanungkalit yang menempati jabatan baru sebagai Kanit di Dirkrimum Polda Sumbar digantikan oleh Kompol Himsar Siregar yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolres Mentawai. Kabag Ren yang sebelumnya dijabat oleh Kompol Syahrial HB yang memasuki MPP (sebagai Pamen Polres) digantikan oleh AKP Supriadi yang sebelumnya menjabat sebagai Panit I Subdit III Ditintelkam Polda Sumbar.

Selanjutnya, jabatan Kasat Intel yang sebelumnya dijabat

oleh AKP Sosialisman M Natsir diagntikan oleh Iptu Adisman yang sebelumnya menjabat sebagai Kaur Bin Opsnal Satintelkam Polres Sijunjung dan Kapolsek Sumpur Kudus yang sebelumnya dijabat oleh AKP Zirman yang memasuki MPP (Pama Polres Sijunjung) digantikan oleh Iptu Muliadi yang sebelumnya menjabat Kaur BinOpsnal Satlantas Polres Sijunjung.

Kapolres Sijunjung , AKBP Dodi Pribadi dalam kata sambutannya menyebutkan, pergantian jabatan merupakan hal yang biasa ditubuh Polri. Karena selain untuk mendukung kinerja Polri, juga untuk penyegaran jabatan. “Jadi saya ucapkan selamat datang kepada pejabat baru yang datang di Mapolres Sijunjung dan semoga bisa dapat menyesuaikan diri dengan segera, dan kepada pejabat yang lama, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tngginya atas pengabdiannya selama ini,” ungkapnya. (h/ogi)

Anton Yondra Pimpin Kwarcab 0304 Tanah Datar TANAH DATAR, HALUAN — Usai dilantik sebagai Ketua Kwarcab 0304 Tanah Datar, Anton Yondra bertekad ke depan gerakan pramuka di daerah ini berjalan dengan semangat dan motivasi berlipat oleh Kwaran atau Gugus.

“Hal itu dikarenakan hanya gerakan pramuka yang bisa diandalkan untuk membentuk karakter seorang anak atau generasi muda, yang harus maju dan berkualitas di Tanah Datar,” harap Anton Yondra.

Ia menyebut, selama ini

gerakan pramuka telah berhasil mewarnai dunia pendidikan dalam membentuk akhlak dan sikap seseorang.

“Ke depan gerakan pramuka memiliki peranan penting untuk terus membangun karakter bangsa di tengah gempurana pengaruh arus globalisasi yang deras ini,” kata Anton Yondrausai dilantik menjadi Ketua Kwarcab Tanah Dat ar periode 2016-2021, Selasa (14/3) di Pagaruyung.

Ia dilantik Wakil Ketua Kwarda 03 Sumbar, Yulius dan

dihadiri langsung oleh puluhan pejabat Pemkab, kepala sekolah, Forkopimda dan pengurus serta anggota Kwarcab.

Dikatakan, gerakan pramuka merupakan salah satu faktor pendorong karakter kebangsaan, pramuka dinilai dapat membangun manusia yang dapat memiliki karakter serta watak yang kokoh. Tidak hanya cerdas serta menguasai ilmu pengetahuan, pramuka menjadikan generasi muda yang tangguh, serta berbudi pekerti, hingga dapat menjunjung persa-

tuan dan kesatuan, Ketua Kwarcab, Anton Yondra yang juga Ketua DPRD Tanah Datar optimis bahwa pramuka akan sanggup menghadapi tantangan globalisasi dalam berbagai persoalan di negeri ini, serta sanggup menatap masa depan dengan baik.

Pramuka akan tetap relevan dengan perkembangan zaman.

Wabup Zuldafri Darma juga mengharapkan agar gerakan pramuka dapat menjadi sarana edukasi bagi generasi muda daerah.

“Pemkab selalu mendorong

kegiatan pramuka yang kreatif dan inovatif sesuai perkembangan zaman, gerakan kepramukaan harus mampu berinovasi, berkreasi dan bersinergi dalam memajukan kegiatan kepramukaan.

Kepada pengurus yang baru, Wakil Ketua Kwarda 03 Sumbar Yulius berharap agar pengurus Kwarcab yang telah dilantik dapat meningkatkan kegiatan pembinaan terhadap Kwaran dan Gugus dibawahnya dan mampu menjadikan pramuka Tanah Datar lebih baik dari sebelumnya. (h/fma)

Program KKBPK Utamakan Daerah Miskin

RAPAT Koordinasi Daerah (Rakorda) yang melibatkan stakeholder Pemkab Pasbar di Aula Kantor Bupati setempat, Selasa (14/3). OSNIWATI

PASBAR, HALUAN —Rapat Koordinasi, keterpaduan, komitmen dan dukungan baik oleh pemerintah daerah maupun seluruh mitra kerja Kependudukan Kewww.harianhaluan.com

luarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) perlu ditingkatkan. Walaupun Kabupaten Pasaman Barat menduduki peringkat kedua tingkat Sumbar dalam

pencapaian KKBPK. Hal ini disampaikan oleh Bupati Pasaman Barat, Syahiran ketika membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) KKBPK di Aula Kantor Bupati Selasa, (14/3) kemarin.

“Program promosi, sosialisasi dan diikuti dengan program edukasi yang terus menerus akan memberi keyakinan kepada kita bahwa kehidupan keluarga yang sehat dan sejahtera harus direncanakan secara baik. Dimulai dari usia remaja, perencanaan berumah tangga, perencanaan, 1.000 hari pertama kehidupan, pemberdayaan keluarga di bidang ekonomi sampai kepada pembinaan usia lanjut,” kata Syahiran.

Ia menambahkan, program

KKBPK harus mengutamakan wilayah seperti daerah miskin, padat penduduk, wilayah nelayan, kumuh perkotaan, dan daerah tertinggal lainnya. Dimana pada umumnya di wilayah tersebut capaian program KKBPK belum berhasil dengan optimal.

“Kampung KB merupakan salah satu wujud nyata membangun program KKBPK dari pinggiran yaitu daerah-daerah yang relatif selama ini tidak terjangkau secara optimal untuk bisa sejajar dan maju bersama dengan daerah lain,” jelas Syahiran.

Di Pasbar kampung KB saat ini sudah ada dua yakni di Bandarejo dan Sasak. Ke depan kampung KB

akan ditambah di beberapa titik Kecamatan Kinali di Mandiangin, Kecamatan Koto Balingka di Sikabau, Kecamatan Talamau di Timbo Abu, Kecamatan Luhak Nan Duo di Giri Maju, Kecamatan Gunung Tuleh di Talang Kuning, Air Bangis di Pigagoh, Sungai Aur di Sikilang, Ranah Batahan di Tanjung Larangan, dan Lembah Melintang di Saroha.

Selain itu, program KKBPK harus lebih fokus kepada upaya menurunkan fertilitas guna pengendalian Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) dan mewujudkan keluarga berkualitas dalam rangka meningkatkan kualitas manusia Indonesia. Melalui peningkatan Redaktur: Heldi Satria

akses dan kualitas pelayanan KB terutama didaerah tertinggal, terpencil, dan perbatasan.

Sementara itu, Kepala BKKBN Sumbar, Syahruddin menyampaikan, Rakorda yang dilaksanakan di Pasbar sebagai tindaklanjut rapat koordinasi nasional yang diselenggarakan di Jakarta beberapa waktu lalu dengan program kependudukan.

“Dengan komitmen kita tingkatkan koordinasi antar stakeholder di seluruh tingkat bawah terutama KBnya belum berjalan maksimal,”ucap Syahruddin.

Dengan adanya rapat koordinasi ini, tambah Syahruddin pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan kabupaten/kota lainnya. (h/ows) Layouter: Luther

24

SUMBAR

RABU, 15 MARET 2017 16 Jumadil Akhir 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PENERIMA RASTA SUMBAR BERKURANG

Tahun Ini Turun 27.013 KPM PADANG, HALUAN — Total bantuan Beras Sejahtera atau Rastra yang digelontorkan Kemeterian Sosial (Kemensos) melalui Dinas Sosial untuk Sumbar tahun 2017 sebesar Rp303 miliar.

ABDUL GAFAR Bantuan ini akan dipergunakan untuk 220,991 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 18 kabupaten/kota yang ada di Sumbar ditambah 27.427 KPM untuk Kota Padang yang menerima Bantuan Pangan Non Tunai.

Total pada 2017 masyarakat Sumbar penerima bantuan mencapai 248.418 KPM. Jumlah itu turun drastis dari jumlah penerima 2016 yang mencapai 275.431 Rumah Tangga Sasaran (RTS).

Penurunannya mencapai 27.013.

“Program ini bagus, karena kemungkinan dipo t ong it u kecil s ekali,” kata Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumbar,

Abdul Gafar saat ditemui Haluan di ruang kerjanya, Senin (13/3).

Menurut Abdul Gafar, anggaran Rp330 miliar ini khusus untuk Rastra dan di luar anggaran sosial untuk disabilitas, lansia, Kelompok Usaha Bersama (KUB) dan Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) yang kini juga diprogramkan Kementerian Sosial di Sumbar.

“Nantinya beras ini akan dibagikan setiap bulan sekali di awal bulan, kecuali awal tahun yang d ibagikan dibulan kedua atau ket iga , d an p en er imanya sesuai kriteria yang sudah ditetapkan,” ujarnya.

Penyampaian daftar KPM yang disampaikan oleh Kemensos melalui Dinas Sosial kabupaten/kota dimuat ke dalam Aplikasi Sistem Informasi Konfirmasi Data Sosial Terpadu (Siskada).

“Jadi jangan heran kalau ada yang tidak menerima beras lagi, karena kami melakukan pembaharuan data berdasarkan survei, bisa saja yang sebelumnya tidak terakomodir, datanya secara pasti belum terverifikasi,” ucapnya.

Berdasarkan surat Kementerian Koor dinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebu dayaan Nomor B-12/ MENKO/PMK/2017 tot al penerima Rastra Sumbar 2017 berjumlah 220.991 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Jumlah itu turun dari jumlah

penerima 2016 yang mencapai 275.431 Rumah Tangga Sasaran (RTS).

Alokasi pagu Rastra untuk Sumbar pada 2017 masing-masing untuk Kepulauan Mentawai 1.669 ton untuk 9.273 KPM, Pesisir Selatan 3.698 ton untuk 21.868 KPM, Solok 3.698 ton untuk 20.545 KPM. “Yang paling banyak mendapatkan adalah Kabupaten P asaman Baratdengan j umlah 4.317 ton untuk 23.987 KPM. Sedangkan yang paling sedikit adalah Sawahlunto 180 ton untuk 1.003 KPM,” katanya.

Kemudian Kabupaten Sijunjung alokasi rastra 1.943 ton untuk 10.799 KPM, Tanah Datar 3.018 ton untuk 16.771 KPM, Padang Pariaman 3.530 ton untuk 19.615 KPM, Agam 4.250 ton untuk 23.612 KPM. Lalu, Limapuluh Kota sebanyak 4.041 ton untuk 22.451 KPM, Pasaman 3.271 untuk 18.174 KPM, Solok Selatan 1.488 ton untuk 8.268 KPM, Dh armasraya 1.549 untuk 8.609. Kota Solok 406 ton untuk 2.256 KPM, Padang Panjang 382 ton untuk 2.123 KPM. Selanjutnya Bukittinggi 523 ton untuk 2.908 KPM, Payakumbuh 1.034 ton untuk 5.745 KPM dan Pariaman 536 ton untuk 2.983 KPM. Sementara untuk Kota Padang pada 2017 disalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebagai pengembangan program rastra.

“Masing-masing KPM akan mendapatkan 15 kilogram Rastra selama 12 bulan,” pungkasnya. (h/mg-mel)

MUSRENBANG RKPD — Staf Ahli Kementerian PPN, Bappenas Dr Ir Taufik Hanafi saat memaparkan sejumlah program dihadapan bupati, wakil bupati serta seluruh pejabat dan ASN dalam Musrenbang 2017. IST

MUSRENBANG RKPD PASAMAN

Akses Jalan Baru Jadi Prioritas PASAMAN, HALUAN — Pembukaan sejumlah akses jalan didaerah perbatasan harus menjadi prioritas utama pembangunan Kabupaten Pasaman dalam lima tahun ke depan. Itu dalam rangka peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di daerah itu.

Demikian disampaikan Bupati Pasaman, Yusuf Lubis saat membuka pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2017, Selasa (14/3) di Aula lantai III Kantor Bupati.

Ia mengatakan, peningkatan infrastruktur akan didukung dengan sejumlah kebijakan, termasuk pembukaan sejumlah akses jalan yang berbatasan dengan daerah tetangga lainnya guna mendukung peningkatan ekonomi masyarakat.

Seperti, pembukaan jalan Rao-Rokan Hulu, Riau, Simpang Dingin, Duokoto dengan Simpang Banyak, Madina, Sumut, Duokoto-Rabi Jonggor, Pasbar serta Bonjol-Suliki, 50 Kota.

“Kalau untuk jalan RaoRohul, Riau sudah tembus. Seiring dengan rampungnya pembangunan jembat an Batang Batang Sumpur di Tibawan. Dan itu sudah diresmikan, beberapa

kan satu sama lain dan bertanggung jawab.

“Jika target itu terealisasi secepatnya, kita optimistis dapat menurunkan tingkat angka kemiskinan di Kabupaten Pasaman menjadi 6,06 persen pada 2018.

Dari sebelumnya 7,60 pada 2015 dan 8,14 pada 2016 lalu,” kata Yusuf Lubis.

Pengembangan dan pembangunan sektor pariwisata juga menjadi prioritas. Seperti, pengembangan kawasan Equator dan museum serta warisan perjuangan Tuanku Imam Bonjol serta Tuanku Rao, jadi sasaran utama.

“Juga, wisata alam Rimbo Panti dan objek wisata lainnya yang berpotensi untuk dikembangkan dan menjadi destinasi wisata akan kita prioritaskan,” ujarnya.

“Pengharapan kita, kiranya prioritas pembangunan yang telah disampaikan tadi mendapat dukungan dan fasilitas terutama sumbersumber pembiayaan baik APBN maupun APBD Sumbar,” serunya.

Sementara anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, fraksi Partai Demokrat, Sabar As mengatakan, musrenbang memiliki arti strategis dan sangat penting guna menyongsong pembangunan di daerah itu kearah yang lebih baik. (h/mg-yud)

Pasutri Pengedar Sabu Diringkus Polisi TANAH DATAR, HALUAN — Jajaran Satnarkoba Polres Tanah Datar menangkap pasangan suami istri (pasutri) di Jorong Balimbing, Nagari Balimbing, Kecamatan Rambatan. Pasangan berinisial Z (41) dan AM (30) diamankan atas tindakannya melawan hukum terbukti menyimpan dan memiliki narkoba jenis sabu dan ganja. Mereka diamankan aparat pada hari Senin (13/3) sekitar pukul 15.30 WIB. Kapolres Tanah Datar, AKBP Irfa Asrul Hanafi melalui Kasat Narkoba AKP Alyusri mengungkapan, penangkapan tersangka berawal dari informasi masyarakat dimana di dalam rumah pasutri ini sedang ada pesta narkoba.

“Ini atas laporan masyarakat setempat kepada kita, mereka mendapat informasi kalau ada narkoba jenis sabu dan ganja di Jorong Balimbiang sekitar. Anggota langsung turunkan tim untuk melakukan lidik ke TKP,” kata

www.harianhaluan.com

hari lalu,” katanya.

Akses jalan diwilayah perbatasan harus dibuka selebarlebarnya demi peningkatan taraf perekonomian masyarakat. Pihaknya, kata dia, akan mengupayakan peningkatan akses transportasi dan mobilisasi orang dan barang ke kabupatem tetangga dan di daerah itu sendiri.

“Kita yakin, pembukaan akses transportasi strategis akan membuka peluang dan kesempatan bagi masyarakat untuk berintegrasi dalam perputaran roda perekonomian antar kedua daerah,” katanya.

Selain itu, sejumlah program peningkatan infrastruktur di daerah terpencil, seperti di Mapattunggul Selatan, Mapattunggul, Duokoto dan Tigonagari, tak luput dari perhatian pemerintah setempat.

“Peningkatan jalan, jembatan antar nagari di kecamatan itu dan kecamatan lainnya juga menjadi prioritas utama, dalam rangka terwujudnya masyarakat Pasaman yang sejahtera, agamis dan berbudaya,” ujarnya.

Ia menyebutkan, pelaksanaan musrenbang pada tahun kedua pemerintahannya harus menjadi landasan awal pembangunan dan pengembangan kawasan perbatasan yang saling menguntung-

Kasat Narkoba kepada Haluan, Selasa (14/3) menceritakan.

Dikatakan Kasat Narkoba Alyusri, di tempat tersebut, petugas menemukan sepasang suami istri yang sedang berada di dalam kamar ru mahnya. Disaksikan warga setempat, petugas melakukan pengeledahan. Dari pengeledahan ditemukan enam paket narkoba jenis sabu, plastik bening, timbangan eletrik, serta satu paket narkoba jenis ganja dibungkus dengan palstik bening dan satu paket kecil jenis shabu ditemukan pada saku celana bagian depan sebelah kanan.

“Pelaku langsung kita ringkus dan barang bukti diamankan di Polres Tanah Datar untuk proses selanjutnya. Untuk sementara kedua tersangka diduga menjadi pengedar karena ditemukan timbangan elektrik saat PASUTRI pengedar narkoba saat penangkapan. Keduanya teran- memperlihatkan barang bukti sabu cam hukuman diatas lima tahun dan ganja di Mapolres, Selasa (14/3). penjara,” ungkap Kasat. (h/fma) FERI MAULANA

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Rahmi