Haluan 15 November 2016

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat SELASA,

Bersama Membangun Negeri

15 NOVEMBER 2016 / 15 Safar 1438 H / Edisi: 044, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

KOMISI III DPR RI TAK HADIRI GELAR PERKARA AHOK

Polri Undang 20 Saksi Ahli

S

ELASA (15/11) ini, Markas Besar Kepolisian RI melakukan gelar perkara kasus Dugaan Penistaan Agama oleh Ahok. Undang telah disebar ke berbagai pihak, termasuk 20 saksi ahli berbagai bidang. Gelar perkara yang akan berlangsung secara terbuka ini akan menjadi kunci kelanjutan kasus Ahok, calon petahana Gubernur DKI 2017-2022.

Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari Alquran ketika Alquran itu telah datang kepadaku. Dan adalah syaitan itu tidak mau menolong manusia. (QS Alfurqaan ayat 29)

JAKARTA, HALUAN — Komisi III DPR RI yang membidangi hukum sepakat untuk tidak menghadiri gelar perkara kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang direncanakan Selasa (15/11) ini di Mabes Polri. Padahal, Polri telah mengirimkan undangan resmi. “Tanpa mengurangi rasa

hormat kami, Komisi III DPR sepakat tidak hadir untuk menjaga independensi Polri sebagai institusi penegak hukum sebagaimana diamanatkan undang-undang,” kata Ketua Komisi III DPR RI, Bambang Soesatyo di Jakarta, Senin (14/11). Politisi senior Partai Golkar tersebut mengatakan,

>> POLRI hal 07

ANTASARI AZHAR

Misteri Surat Grasi Antasari JAKARTA, HALUAN — Kemana nyasarnya Surat Grasi yang dilayangkan mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar? Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengaku belum menerima surat grasi Antasari. Pramono menyebut akan mengecek keberadaan surat tersebut di kantornya. Namun kuasa hukum Antasari menyebut, informasi dari MA menyatakan surat grasi sudah dikirim ke istana presiden. “Sampai hari ini belum ada, nanti kami cek,” kata Pramono di kantornya, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (14/11) seperti dilansir detik.com. Sebelumnya kuasa hukum Antasari, Boyamin Saiman, mengatakan permohonan grasi kliennya itu sudah diterima pihak istana. “Saya sudah dapat informasi dari Mahkamah Agung (MA) berkas permohonan sudah dikirim MA ke istana,” ujar Boyamin. Boyamin menjelaskan, permohonan grasi ini bukanlah permohonan kedua. Dia mengatakan, permohonan grasi yang dulu tidak bisa dianggap permohonan pertama karena terbendung UU Grasi yang menyatakan batas waktu grasi haruslah 1 tahun pasca putusan pengadilan inkrah. Menurut Boy, pasca dikeluarkan putusan MK yang mengubah soal tenggat

>> MISTERI hal 07

SEJUMLAH rumah warga terendam banjir akibat meluapnya air Sungai Batang Siat di Kabupaten Dharmasraya. BADRI

BPBD: WASPADA BENCANA PUTUS TOTAL – Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi, Senin (14/11) meninjau jalan utama penghubung Nagari Baruah Gunung dengan Nagari Sungai Naniang yang putus total akibat terjadinya pergerakan tanah sejak longsor tahun lalu di wilayah ini, diperparah dengan hujan lebat yang turun, Minggu (13/11) lalu. DADANG

AKIBAT HUJAN LEBAT DAN DASAR TANAH BERGERAK

Baruah Gunuang-Sungai Naniang Putus Total

Pemuda Sakit Jiwa Gantung Diri

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Apa yang ditakutkan masyarakat Nagari Baruah Gunuang dan Nagari Sungai Naniang, Kecamatan Bukit Barisan, Kabupaten Limapuluh Kota, terjadi juga. Usai ditinjau Wakil Bupati Limapuluh Ferizal Ridwan, Minggu (13/11) siang, melihat

kondisi tanah yang bergerak pasca longsor besar tahun lalu, malamnya jalan utama penghubung dua nagari itu putus total. Makin parahnya kondisi jalan itu, karena curah hujan yang turun

>> BARUAH hal 07

Luapan Batang Abai Rendam Rumah Warga DHARMASRAYA, HALUAN — Sepekan belakangan ini, hujan deras kerap membasahi bumi Kabupaten Dharmasraya. Tak hanya pagi, bahkan hujan turun siang atau malam hari. Akibatnya, Sungai Batang Siat meluap. Mulai dari Koto Besar, Koto Baru dan Koto Salak dilanda banjir. Informasi yang dihimpun Haluan, luapan air Sungai Batang Siat merendam sejumlah jalan dan dataran rendah di Nagari Bonjol, Kecamatan Koto Besar. Tidak sedikit rumah yang tergenang air yang diperkirakan setinggi 30 cm. Sementara, Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan SE, sudah menerima laporan bencana banjir tersebut dari Kepala BPBD Suwandi. Bupati langsung memberikan petunjuk, agar Badan Penang-

>> LUAPAN hal 07

KAKEK BERUSIA 146 TAHUN

Pendengaran Mbah Ghoto Makin Baik

PAINAN, HALUAN — Seorang pemuda warga Kampung Cimpu, Kenagarian Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Zamzami (32), ditemukan tewas gantung diri di dalam rumahnya, Senin (14/11) pagi sekira pukul 08.00 WIB. Korban yang diketahui menderita kelainan jiwa tersebut, nekad menghabisi nyawanya dengan cara mengikatkan tali nilon kelehernya dan menggantungkannya ke atas loteng rumahnya. Berdasarkan informasi yang dihimpun Haluan dari masyarakat setempat, bahwa korban selama ini hidup seorang diri di rumah milik orang tuanya di Kampung Cimpu. Korban selama ini diketahui memang pendiam dan suka menyendiri, karena memang mengalami keterbatasan mental akibat >> PEMUDA hal 07

SURAKARTA, HALUAN — Masih ingat Mbah Gotho? lelaki yang mengaku telah berusia 146 asal Sragen, Jawa Tengah. Lelaki itu masih segar-bugar dan kini pendengarannya yang sempat menurun, bertambah baik. Di usianya yang telah sedemikian lanjut, mulai Senin (14/11) Mbah Gotho tak lagi terkendala dalam komunikasinya. Sebuah alat bantu dengar ia dapatkan sehingga pendengarannya makin cemerlang. Saparman atau yang akrab disapa dengan nama Mbah Gotho disebut manusia tertua di dunia. Dia lahir pada Desember 1870, berdasarkan data KTP yang dia miliki. Mbah Gotho kini tinggal di Dusun Segeran, Desa Cemeng, Sambungmacan, Sragen. Empat perempuan yang pernah

MBAH Ghoto ketika dipasangkan alat bantu dengar oleh aktivis

>> PENDENGARAN hal 07 sejumlah organisasi, membuat pendengarannya makin baik. IST

Puncak Musim Hujan Diprediksi Januari JAKARTA, HALUAN — Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi banjir, longsor, dan puting beliung. Sebab diprediksikan hujan akan terus meningkat hingga puncaknya pada Januari 2017 mendatang. “Sesuai dengan polanya, Januari merupakan puncak curah hujan di sebagian besar wilayah di Indonesia. Pola bencana juga menunjukkan bahwa Januari adalah bulan paling banyak bencana di Indonesia,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (13/11). 2016 adalah tahun bencana. Berdasarkan data sementara selama 2016 yaitu dari 1 Januari 2016 hingga 11 November 2016, tercatat 1.985 kejadian bencana. Jumlah ini akan masih terus bertambah karena curah hujan akan terus meningkat selama bulan November hingga Desember, sehingga kejadian banjir, longsor, dan puting beliung diprediksi akan terus terjadi di berbagai wilayah. Dari semuanya, bencana banjir adalah yang paling banyak terjadi, yaitu 659 kejadian. Selanjutnya, berturutturut adalah puting beliung 572 kejadian, longsor 485, kebakaran hutan dan lahan 178, kombinasi banjir dan longsor 53, gelombang pasang dan abrasi 20, gempa bumi 11, dan erupsi gunung api tujuh kejadian. (h/kmp) www.harianhaluan.com

Redaktur: ALMUDAZIR

Layouter: IRVAND


2

UTAMA

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

PERINGKAT 15 DARI 34 PROVINSI DI INDONESIA

Sumbar Darurat Pelecehan Seksual KASUS kejahatan seksual di Sumbar kian meningkat setiap tahunnya. Parahnya, kebanyakan korban merupakan pelajar atau kalangan muda. Harus ada hukuman tegas bagi para pelaku, agar kejadian serupa tak terulang.

KOLONE SENAPAN — Personel gabungan Brimob Polri dan TNI memperagakan atraksi kolone senapan, saat peringatan HUT Korps Brimob ke-71, di Mako Brimob Polda Sumbar, di Padangsarai, Padang, Sumatera Barat, Senin (15/11). Korps Brimobda Sumatera Barat siap menjalankan slogan “Semangat Kerja Nyata untuk Mewujudkan Insan Brimob Polri yang Profesional Modern dan Terpercaya”. ANTARA

Perekaman e-KTP Capai 88 Persen PADANG, HALUAN — Proses perekaman e-KTP di tiga kabupaten masih di bawah angka 80 persen, hal ini dipengaruhi oleh kondisi wilayah dan geografis. Kepala Biro Pemerintahan Sekdaprov Sumbar Mardi didampingi Kabag Kependudukan dan Catatan Sipil Dasran mengatakan angka perekaman e-KTP di Sumbar sudah mencapai 88,52 persen. Namun, ia tidak menampik masih ada daerah yang proses perekaman e-KTP di bawah angka tersebut. Ia juga mengakui, bahwa kabupaten/kota sudah pakai sistem jemput bola untuk melakukan proses rekam namun dengan kondisi daerah yang jauh menjadi salah satu penghambatnya. Diketahui, data hasil e-KTP kabupaten/ kota se-Sumbar hingga akhir Oktober diterangkan, Padang Pariaman dari 469.575 penduduknya, dengan 330.291 orang wajib KTP, yang telah melakukan perekaman data KTP El baru sebanyak 249.724 orang atau 75,61 persen. Sedangkan Kabupaten Solok Selatan dari 181.982 penduduknya, dengan 126.049 orang wajib KTP, yang telah melakukan perekaman data KTP El baru sebanyak 96.096 orang atau 76,24 persen. Sementara untuk kabupaten Pasaman dari 327.635 penduduknya, dengan 214.904 orang wajib KTP, yang telah melakukan perekaman data KTP El baru sebanyak 165.811 orang atau 77,15 persen. “Secara keseluruhan perekaman KTP El terus meningkat pada angka 88, 52 persen. Dimana ada beberapa kabupaten/kota yang perekaman datanya telah di atas 90 persen. Diantaranya, Kabupaten Tanahdatar telah 96,44 persen, Dharmasraya 96,09 persen, Kota Padang 96,62 persen, Kota Payakumbuh 96,32 persen, Kota Solok 96,06 persen, dan Kota Sawahlunto 97,32 persen,” jelasnya. Dari 5.493.064 jumlah penduduk di Sumbar, 3.881.275 wajib KTP, sebanyak 3.380.445 e-KTP telah dicetak atau jika dipersentasikan angkanya telah 87,10 persen. Peningkatan angka perekaman KTP tersebut akan terus berlanjut, seiiring dengan upaya jemput bola yang dilakukan Disdukcapil. (h/rin)

POLISI PANTAU BIM

Pelaku Sarang Gagak Berdarah Misterius SEHARI berlalu, pelaku pembunuhan Anton Poloik masih misterius. Keberadaannya tak terlacak polisi, walau identitasnya sudah dikantongi. Entah kemana dia lari. Nan jelas, pengejaran belum berhenti. PADANG, HALUAN — Pelaku pembunuhan sadis di Jalan Sarang Gagak, Kelurahan Anduriang, Kecamatan Kuranji, Padang berinisial W (35), hingga Senin (14/11) sore, belum jua berhasil ditangkap polisi. Pelaku yang diduga membunuh karena motif cemburu, diperkirakan telah kabur meninggalkan Kota Padang. Identitas pelaku sudah sepenuhnya dikantongi polisi, namun keberadaannya yang tak diketahui. “Inisialnya W, berusia 35 tahun. Pengejaran masih terus dilakukan terhadapnya. Kita juga meminta bantuan pihak keluarga untuk menyuruh pelaku menyerahkan diri saja,” terang Kapolsekta Kuranji Kompol Jhon Priono, Senin siang. Informasi yang beredar, W merupakan penjahat kambuhan yang beberapa kali terlibat kejahatan. Dia juga pernah mendekam di sel tahanan karena ulahnya. Seba itu, identitasnya cepat diketahui. “Dia sudah tiga kali masuk penjara. Resedivis sejumlah kasus, termasuk penganiayaan,” ungkap Kapolsekta.

Untuk menutup ruang pelarian W, petugas kepolisian juga berkoordinasi dengan otoritas Bandara Internasional Minangkabau. “Ruang gerak pelaku dipersempit. Kita telah berkoordinasi dengan pihak BIM, agar pelaku tak bisa kabur dengan menggunakan pesawat terbang,” beber Kapolsekta. Dalam upaya pengejaran, Polsekta Kuranji tak sendiri. Jajaran Satreskrim Polresta Padang ikut membantu. “Upaya pencarian melibatkan banyak pihak. Anggota sudah disebar di sejumlah lokasi yang diprediksi akan menjadi lokasi persembunyian,” kata Jhon. Selain melakukan pengejaran, petugas juga melengkapi data dengan melakukan pemeriksaan saksi mata. Seti daknya, ada empat saksi yang diperiksa hingga Senin siang. Dua pisau yang di gunakan keduanya dalam berkelahi juga sudah disita. Sebelumnya, Minggu (13/ 11), siang Anton poloik ditemukan sudah tak bernyawa, dengan sejumlah luka menganga di tubuhnya. Anton tewas setelah berduel satu lawan satu dengan W di Jalan Sarang Gagak. Seorang saksi mata menyebut, dia melihat langsung perkelahian yang berawal pada pukul 10.00 WIB. Anton tertusuk berkali-kali. “Sudah saya coba untuk memisahkan kedua-

nya. Namun pelaku terlihat kalap dan terus menusuk Anton. Lalu, saya berinisiatif melapor langsung ke polisi,” ungkap WA yang shock melihat kejadian itu. Tak berapa lama berselang, menyebut Anton tumbang di jalan dan tewas. Jasadnya ditutupi dengan kertas koran. Sementara, pelaku kabur. Dada dan lehernya luka menganga. “Peristiwa yang mengerikan. Korban dibunuh di depan orang banyak,” sebut seorang warga yang menutupi tubuh Anton dengan koran. Polisi yang mendapatkan kabar tersebut langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan membawa jenazah Anton yang dikenal bekerja di Pasar Raya Padang ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Sumbar untuk menjalani visum. Anton alias Poloik sendiri diketahui sudah tidak tinggal di rumah istrinya di kawasan Sarang Gagak selama satu bulan terakhir. Hal tersebut dilontarkan oleh orang tua korban, Alinarnis di RS Bhayangkara Polda Sumbar. Alinarnis mengklaim bahwa anaknya tidak pernah memiliki masalah dengan orang lain. Bahkan ungkapnya, satu hari sebelum kejadian, korban masih sempat berkomunikasi dengan keluarganya. (h/ben)

TURUN DARI TAHUN LALU

125 Ribu Orang Menganggur di Sumbar PADANG, HALUAN — Angka tingkat penganggur di Sumbar mengalami penurunan. Tahun 2015 angka tingkat pengangguran terbuka mencapai 6,89 persen, sementara tahun 2016 ini hanya 125 ribu atau 5,09 persen dari angkatan kerja berjumlah 2,4 juta. Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan, meskipun angka penganggur tahun ini mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, bukan berarti tidak ada permasalahan tenaga kerja di Sumbar. Malah, persoalan muncul pada tingkat penganggur tahun 2015-2016 yang besar yakni para lulusan SMA/SMK. Untuk itu, dengan adanya kasus ini perlu adanya evaluasi dari masingmasing Kepala Daerah dan Dinas Ketenagakerjaan agar lulusan dapat bekerja. “Perlu diberikan pelatihan untuk para lulusan SMA sederajat ini, dan Pemprov Sumbar akan terus memberikan dorongan unwww.harianhaluan.com

tuk meningkatkan kemampuan dan kualitas para lulusan agar dapat bersaing di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA),” ungkapnya saat menghadiri Diseminasi Perencanaan Tenaga kerja bersama Disnakertrans Sumbar, Senin (14/11) di Hotel Rocky Padang. Ia juga menekankan, agar para lulusan menguasai bahasa asing agar dapat bersaing dengan para tenaga kerja yang dating ke Indonesia khususnya ke Sumbar. Jika tamatan SMA kebanyakan berpikir untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, berbeda halnya dengan tamatan SMK yang telah disiapkan untuk terjun ke dunia kerja dikarenakan tamatan SMK telah memiliki keahlian tertentu dibidangnya. “Jadi tamatan SMK ini mesti diutamakan karena telah memiliki keahlian di bidangnya untuk masuk ke dunia kerja daripada tamatan SMA, walaupun kita tidak membeda-bedakan an-

tara SMA/SMK, tapi dilihat dari kemampuannya SMK lebih siap terjun didunia kerja,” ulasnya. Ia juga mengatakan, serapan tenaga kerja mesti dihitung secara perekonomian. Misalnya, Kabupaten Kepulauan Mentawai angka penganggur mencapai 1,26 persen, tetapi angka kemiskinan mencapai 14,5 persen, bahkan PDRB sekitar 37 juta paling tinggi di Sumbar di bawah Padang, sehingga ini perlu menjadi perhatian khusus karena masyarakat disana semua bekerja, tetapi dari segi ekonomi tidak ada perubahan. “Pagi-pagi mereka sudah bekerja ke kebun, yang dihasilkan hanya lima pohon pisang, kelapa lima batang, cengkeh dua batang, lalu kopi, tidak ada yang menghasilkan. Sehingga ini menjadi sesuatu perbedaan yang signifikan dari sektor ekonomi. Oleh karena itu diperlukan tenaga kerja yang menghasilkan dan terukur secara ekonomi,” ungkapnya.

Hal tersebut mesti menjadi prioritas Dinas Ketenagakerjaan, agar dapat menjadikan tenaga kerja yang tidak hanya bekerja tapi juga menghasilkan secara ekonomi atau menciptakan lapangan kerja. Ia juga menyampaikan, bahwa hal ini harus menjadi evaluasi untuk perencanaan ke depannya untuk mengurangi angka penganggur karena jumlah pengangguran di setiap daerah berbeda-beda. Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar Nazrizal mengatakan, desiminasi adalah upaya Pemerintah Provinsi Sumbar untuk menyusun perencanaan dalam menentukan prioritas penempatan tenaga kerja, penyiapan tenaga kerja. Dengan adanya perencanaa, dapat mengidentifikasi lowongan kerja di kabupaten/ kota, sehingga dapat mempersiapkan tenaga kerja untuk mengisinya. “Jadi dengan perencanaan yang ma-

tang dengan menyiapkan tenaga kerja di Sumbar yang dapat bersaing, sehingga tenaga kerja kita dapat langsung diserap pasaran kerja. Kami juga akan memberikan pelatihan pada para pencari kerja agar memiliki keahlian,” ujarnya. Tidak hanya itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk mengaplikasikan keahlian berbahasa inggris pada siswa SMA/SMK. Jika tamat mereka dapat menguasai bahasa inggris yang telah menjadi bahasa internasional. “Ini menjadi upaya tersendiri, karena tamatan SMA/SMK mesti dapat berbahasa inggris, karena jika mereka tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi pasti berkeinginan bekerja baik didalam maupun luar negeri, sehingga dengan pandai berbahasa asing menjadi hal positif untuk dapat diterima bekerja oleh beberapa perusahaan,” pungkasnya. (h/rin)

PADANG, HALUAN — Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait menyebutkan Provinsi Sumatera Barat saat ini menduduki peringkat ke 15 aksi kejahatan pelecehan seksual dari 34 Provinsi yang tersebar di Indonesia. Kondisi itu tentu sangat riskan mengingat Sumbar dikenal sebagai daerah yang ramah terhadap perempuan. Pemeringkatan itu disebutkan Arist Merdeka Sirait ketika menjadi narasumber pada seminar nasional Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Imu Pendidikan Universitas Bung Hatta. “Komnas Perlindungan Anak mencatat dari tahun ke tahun terjadi peningkatan kasus pelecehan seksual,” ungkap Arist. Pemeringkatan tersebut merupakan fakta yang datanya dikumpulkan Lembaga Perlindungan Anak Sumbar yang dipimpin oleh Eri Usman. “Selain Jawa Timur urutan kedua dan DKI Jakarta urutan pertama dan seterusnya provinsi-provinsi daerah timur. Tapi Sumatera Barat juga termasuk urutan 15 tentang darurat kejahatan kekerasan fisik maupun kekerasan seksual terhadap anak,” ujarnya. Selain itu, pihaknya juga menyebutkan sebagian besar kekerasan anak tersebut terjadi di lingkungan terdekat seperti, lingkungan rumah, sekolah, lingkungan sosial, lingkungan panti/ boarding school. Diakatannya, untuk memutus rantai agar tidak terjadinya kekerasan fisik maupun kekerasan sosial dilingkungan kita tergantung bagaimana kita mengedepankan pendidikan di lingkungan rumah, lingkungan sekolah harus m endidik anak tanpa kekerasan dengan menciptakan budaya bagaimana rumah tersebut bersahabat dan ramah pada anak. Selain itu, m endidik anak tanpa kekerasan di rumah dan disekolah harus dibarengi dengan mendidik anak di gerakan pelindungan anak di kampung atau nagari. “Karena dengan sosialisasi yang dilakukan tersebut akan mampu memberantas kejahatan-kejahatan itu,” sebut Arist. Saat ini, Komnas Perlindungan Anak sedang melakukan sosialisasi termasuk bagaimana menggerakkan proses pendidikan tanpa keker asan , mendidik anak dengan tidak paksaan. Kemudian merubah paradigma masyarakat yang sangat otoriter. Lebih dari itu, kebijakan daerah juga berpengaruh dalam mengedepankan fungsi sekolah dan rumah yang menanamkan nilai-nilai yang sangat baik. Lebih lanjut dirinya meminta pemerintah untuk lebih serius menjalankan perannya melindungi anak. Dengan demikian, pada peringatan ratifikasi ke seperempat abad, mata rantai darurat kekerasan terhadap anak dapat diputus. Mendidik Tanpa Kekerasan Di lokasi yang sama, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Imu Pendidikan Universitas Bung Hatta mengadakan seminar nasional yang mengangkat tema belajar sambil bermain, Minggu (13/11). Arist Merdeka menyebut, tema yang diangkat oleh panitia pelaksana seminar nasional sangatlah besar manfaatnya, apalagi bagi calon guru yang mendidik di SD. “Untuk menciptakan pendidikan tanpa kekerasan harus dimulai dari lingkungan rumah maupun sekolah. Kekerasan yang selama ini kita ketahui dan terjadi

Redaktur: Bhenz Maharajo

di bangku pendidikan bukan hanya mencubit, memarahi dan melotot saja. Tetapi dengan tidak memenuhi hak anak juga termasuk pada kekerasan terhadap anak,” katanya. Namun, faktanya kejahatan berupa kekerasan sosial yang terjadi dalam dunia pendidikan, khususnya pada anak-anak sudah sangat keterlaluan sehingga sulit untuk dirubah. Telah terjadi kejahatan sosial 58 persen yang melukai hati anak tanpa ada perlindungan. Parahnya semuanya terjadi di lingkungan rumah, sekolah, lingkungan sosial, lingkungan panti. Padahal anak merupakan sesorang yang berusia dibawah umur 18 termasuk yang di dalam kandungan (CRC dan UU No 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak). Hak anak bagian dari Hak Asasi Manusia (HAM) yang wajib dijamin dan dilindungi dan dipenuhi oleh orangtua, keluarga, masyarakat, pemerintah dan negara. Karena anak adalah keberlangsungan negara dan penerus bangsa, apalagi anak sangat rentan terhadap segala bentuk eksploitasi, kekerasan, diskriminasi dan pelantaran, anak juga tak mampu membela dan melindungi dirinya sendiri. Satu hal yang sangat disayangkan oleh Arist Merdeka Sirait bahwa hukum yang diberlakukan kepada pelaku kekerasan seksual anak masih ringan, dan pemerintah masih menganggap kekerasan tersebut hanyalah hal yang biasa. “Hukuman yang ringan diberikan kepada pelaku tidak akan mampu membuatnya jera, malah akan banyak lagi bibit-bit baru yang juga akan meneruskan kekerasan seksual tersebut,” tambahnya. Lebih lanjut disebutkan, penyebab terjadinya kejahatan seksual diantaranya, merajalela pornografi, runtuhnya ketahanan keluarga atas nilai agama, sosial, etika moral, serta degradasi nilai solidaritas antar sesama. Kemudian pengaruh gaya hidup yang tidak diimbangi dengan kemmpuan ekonomi, budaya permisif. Diharapkannya, sebagai seorang guru haruslah menganggap anak didk tersebut sebagai teman dan sahabat sendiri, yang harus dijaga bukan dianiaya. “Dekatkan anak didik dengan dialogis dan partisipatif, hilangkan otoriter yang tertanam selama ini, jadilah guru yang pertama dan terutama bagi anak, memahami pertumbuhan anak dan perilaku anak sesuai usia, mengenalkan anak tentang reproduksi dan menjelaskan bagian tubuh pribadi serta fungsinya, mengajarkan anak t entang bagaimana anak melindungi dan mempertahankan diri dari pada melarang, membangun komunikasi yang terbuka dengan anak dengan cara lebih banyak mendengar cerita, keluhan anak,” tutur Sirait. Sementara Ketua Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Bung Hatta Dr Muhammad Sahnan Mpd mengatakan, dengan diselenggarakan seminar nasional ini diharapkan semua mahasiswa didikannya lebih paham dan mengerti bagaimana menjadi guru yang baik, tentunya sangat disukai oleh anak didiknya nanti. Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua Panitia Pelaksana Seminar Nasional Rahmad Wahyudi, seminar yang terselenggara hari ini diakuinya sangat memberi manfaat untuk dirinya dan teman-teman. “Banyak pengetahuan yang saya dapat ketika mendapatkan materi yang disampaikan oleh Ketua Komnas Perlindungan Anak,” tutur Rahmad. (h/ mg-ina) Layouter: Ilham Taufiq


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

www.harianhaluan.com

IKLAN

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

3


4

EKONOMI

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

UNDIAN SIKOCI BANK NAGARI PASAR RAYA

Enam Nasabah Raih Hadiah Motor BI Sumbar Gelar Pasar Cabai Murah PADANG, HALUAN — Bank Indonesia (BI) Wilayah Sumatera Barat (Sumbar) bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Padang menggelar pasar cabe murah di GOR H. Agus Salim, Minggu (13/11) pagi. Kegiatan tersebut untuk mengantisipasi harga cabai merah yang tinggi dua minggu belakang. Dalam pasar cabai murah tersebut harga cabai dijual Rp62.000 per kg. Manajer Fungsi Asesmen Ekonomi dan Surveilans, Hasudungan P Siburian, mengatakan kelangkaan cabai sehingga harganya melambung tidak hanya terjadi di Sumbar, tetapi juga terjadi secara nasional. Hanya saja, konsumsi cabai merah di Sumbar cukup tinggi daripada daerah lainnya sehingga pengaruh inflasi sangat tinggi. “Beberapa kendala yang membuat harga cabai tinggi, misalnya kualitas cabai tidak bagus, terkena hama, cuaca tidak bagus, dan panen sudah berakhir. Jadi, BI bersama pemerintah kota dan pemerintah daerah menggelar pasar cabai murah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” tuturnya. Ia menyampaikan, cabai yang tersedia tersebut berasal dari usaha kelompok tani yang bekerja sama dengan pemko dan pemda. Selain cabai merah, pasar murah tersebut juga menyediakan bahan pokok lainnya, seperti bawang merah seharga Rp34.000 per kg, gula seharga Rp12.500 per kg, beras OP CBP seharga Rp7.900 per kg, beras premium seharga Rp8.500 per kg, dan kentang seharga Rp9.000 per kg. Dengan digelarnya pasar cabai murah tersebut, masyarakat berbondong-bondong untuk mendapatkan cabai merah dengan harga yang lumayan murah dibanding pasar lainnya. (h/win)

www.harianhaluan.com

PADANG, HALUAN — Bank Nagari Cabang Pasar Raya menyerahkan hadiah Undian Tabungan Sikoci tahun 2016 berupa enam unit motor Yamaha Mio kepada nasabahnya di Kantor Bank Nagari Pasar Raya, Senin (14/11). Pemimpin Cabang Bank Nagari Pasar Raya, H. Maryanto, bersama Wakil Pemimpin Cabang, Hamdan menyerahkan hadiah tersebut kepada 6 pemenang. Hadiah terebut masingmasing atas nama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Padang, Alfian, Yasnimar, Asmawati, Havid dan terakhir adalah Roni Eka Sahputra. H. Maryanto menyebutkan, hingga September 2016, aset Bank Nagari Pasar Raya mencapai Rp900 miliar, Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp711 miliar, dan jumlah tabungan mencapai Rp347 miliar. “Dari total tabungan Rp347 miliar, jumlah tabungan Sikoci mencapai Rp225 miliar dengan jumlah pena-

GENERAL Post Office, Septi, yang mewakili Manajemen Basko Grop, menyerahkan kue ulang tahun kepada Pemimpin Adira Finance 3 Padang, Ahmad Putra, di kantor Adira, Lolong Belanti, Padang, Senin (14/11). CHAIRUL

bung sebanyak 32.000 rekening,” ujar Maryanto. Sementara itu, jumlah kredit yang sudah dikucurkan hingga September 2016 mencapai Rp872 miliar. Target kredit hingga akhir Desember 2016 sebesar Rp930 miliar. Pada tahun ini, kata Maryanto, Bank Nagari Pasar Raya juga ikut menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan plafon kredit Rp1,5 miliar. Dari plafon itu, sebanyak Rp1,2 miliar sudah disalurkan. Mengenai Undian Sikoci BERSAMA PEMENANG — Pemimpin Cabang Bank Nagari Pasar Raya, H. Maryanto, beserta Wakil tersebut, Maryanto menjelas- Pemimpin Cabang, Hamdan, berfoto bersama para pemenang motor hadiah Undian Sikoci Bank Nagari di kan bahwa undian itu adalah Kantor Bank Nagari Pasar Raya, Senin (14/11). AFRIANITA bentuk apresiasi dan terima kasih Bank Nagari kepada semua menang semoga dapat menjadi belum menabung di Bank nya dan senantiasa mempercanasabah yang setia meng- Duta Bank Nagari untuk mem- Nagari. Besar harapan kami yakan segala aktivitas keuagunakan Tabungan Sikoci. perkenalkan tabungan Sikoci agar nasabah senantiasa me- ngannya kepada Bank Nagari,” “Bagi nasabah kami yang kepada masyarakat lain yang ningkatkan jumlah tabungan- harapnya lagi. (h/ita/atv)

Ultah Adira Finance, Basko Group Beri Hadiah PADANG, HALUAN— Basko Group memberikan hadih ulang tahun kepada Adira Finance di Kantor Adira, Lolong Belanti, Padang, Senin (14/11). Pemimpin Adira Finance 3 Padang, Ahmad Putra, mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas perhatian dan ucapan yang diberikan

oleh Basko Grup kepada Adira yang berulang tahun yang ke-26. Ahmad terkesan dengan cara unik Basko Group yang memberi selamat kepada perusahannya Biasanya, ucapan selamat ulang tahun dilakukan melalui koran atau karangan bunga. Akan tetapi, Basko Group datang

Redaktur: Holy Adib

langsung dengan membawa kue dan memberi ucapan selamat. “Saya mewakili perusahan sangat senang dan bangga mendapat kejutan dari Basko Grup, “ ujarnya. Basko Group, kata Ahmad, merupakan mitra terbaik bagi Adira karena dari dulu Adira selalu bekerja sama dengan Basko Hotel setiap kali mengadakan pertemuan. Bagi Adira, Basko Hotel merupakan salah satu pilihan hotel. Dalam momen ulang tahun ke-26, Adira Finance melakukan perubahan struktur organisasi untuk menjawab tantangan ke depan agar Adira lebih fokus lagi. Kini, Adira memisahkan Kepala Cabang Marketing dan Kepala Cabang Operation. Dulu, keduanya digabung. Mengenai program, Ahmad menginformasikan, mulai November ini, Adira melaksanakan program baru yang dinamai pengembangan produk. Pada program itu, Adira tak hanya melayani kredit mobil dan motor, tetapi Adira juga menyediakan biaya haji, pernikahan, dan rumah. Hal tersebut dilakukan agar Adira benar-benar fokus kepada dunia digital. (h/mg-rul)

Layouter: Irvand


OPINI Ketika Bupati Gowa Gugat BPJS Kesehatan

INI baru pemimpin. Berani pasang badan untuk warganya,” celetuk seorang warga Kota Padang, ketika membaca berita yang berjudul “Iuran BPJS Bebani Warga, Bupati Gowa Gugat ke MK” di sebuah portal berita. Berita itu cukup mengundang simpatinya, karena inilah kepala daerah pertama yang betul-betul memperhatikan warganya meski harus berlawanan arus dengan kebijakan pemerintah pusat. Apalagi menyangkut hak kesehatan masyarakat, sebagai factor vital dalam kehidupan keseharian warga. Karena dia ingin memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi warganya. Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengajukan uji materi UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (UU BPJS). Sebab UU itu dinilai membebani masyarakat karena harus membayar iuran, padahal kesehatan adalah hak setiap warga negara. Adnan mempersoalkan frasa wajib dalam UU BPJS tersebut. Pemohon mengajukan uji materi Pasal 4 huruf g, Pasal 14, dan Pasal 16 ayat 1 UU BPJS.. Pasalnya UU itu dianggap bertentangan dengan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang telah diubah menjadi UU Nomor 9 Tahun 2015. Pasal 4 huruf g UU 24/2011 menyatakan: BPJS menyelenggarakan sistem jaminan sosial nasional berdasarkan prinsip kepesertaan bersifat wajib. Selanjutnya dalam penjelasan Pasal 4 huruf g dijelaskan: Bahwa yang dimaksud dengan “prinsip kepesertaan bersifat wajib” adalah prinsip yang mengharuskan seluruh penduduk menjadi Peserta Jaminan Sosial, yang dilaksanakan secara bertahap. Pasal 14 UU 24/2011 menyatakan: Setiap orang termasuk orang asing yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan di Indonesia, wajib menjadi peserta program jaminan sosial. Sedangkan Pasal 16 ayat (1) UU 24/2011 menyatakan: Setiap orang, selain Pemberi Kerja, Pekerja, dan penerima Bantuan luran, yang memenuhi persyaratan kepesertaan dalam program Jaminan Sosial wajib mendaftarkan dirinya dan anggota keluarganya sebagai Peserta kepada BPJS, sesuai dengan program Jaminan Sosial yang diikuti. Saat ini, di kabupaten Gowa sudah ada perda tentang pelayanan kesehatan gratis yang diatur dalam Perda No 4 Tahun 2009. Terkait masalah kesehatan ini kalau mengacu pada UUD 45, Adnan menganggap bahwa ini tanggung jawab negara. Sementara di UU BPJS biaya dibebankan ke masyarakat. Akibatnya, Pemkab Gowa tidak jadi leluasa untuk berikan pelayanan kesehatan. Sebab pihaknya memiliki peraturan bagaimana biaya tersebut ditangggung oleh pemerintah. Memang, kesehatan merupakan bagian dari hak konstitusi masyarakat. Nah, ketika pemerintah justru mewajibkan masyarakat untuk membayar iuran BPJS, baru bisa mendapatkan pelayanan kesehatan, sama saja pemerintah tidak tulus melindungi masyarakatnya. Pemerintah justru berbisnis dengan rakyatnya. Sejumlah asuransi kesehatan swasta, malah berani mengembalikan semua uang nasabah yang telah disetorkan bila dalam jangka waktu tertentu tidak ada klaim karena sakit. Sementara di BPJS, tidak sakit, uang hilang. Kartu BPJS hanya butuh saat sakit, tapi saat tidak sakit harus tetap bayar. Kebijakan pro rakyat bupati Gowa ini, patut ditiru kepala daerah lain, khususnya di Sumbar, kalau ingin dicintai rakyatnya. ***

Sumbar Darurat Pelecehan Seksual Dari dulu darurat se taruih, apo lai darurat bencana Jalan Baruah GunuangSungai Naniang Putus Total Asa jan putuih se silaturahmi

www.harianhaluan.com

SELASA, KAMIS,1527NOVEMBER OKTOBER 2016 15 Safar 1438 H 26 Muharram

5

Debat dan Minggu Tenang dalam Pilkada D

EBAT dalam kampanye pemilihan umum (pemilu) kandidat presiden/wakil presiden di Amerika Serikat, misalnya, sudah lazim dilaksanakan. Tujuannya antara lain agar seluruh warga negara yang sudah mengantongi hak memilih paham betul siapa kandidat presiden/wakil presiden yang maju dalam pemilu, apa program-program unggulannya, dan bagaimana pandangan-pandangan strategisnya dalam menyikapi isu-isu dalam negeri dan luar negeri. Dengan begitu, diharapkan mereka tidak salah menjatuhkan pilihannya. Oleh:

Mahmud Yunus Esais. Alumnus Pascasarjana Universitas Islam Nusantara Bandung

Dua pasangan kandidat presiden/wakil presiden Amerika Serikat pada pemilu 8 November 2016 adalah Donald Trump/Mike Pence dari Partai Republik dan Hillary Clinton/Tim Kaine dari Partai Demokrat. Sebagaimana lazimnya kandidat yang diusung dua partai besar di Amerika Serikat inilah yang maju debat dalam kampanye pemilu yang disiarkan secara langsung ke seluruh dunia. Tidak ketinggalan di Tanah Air pun tayangan debat kandidat presiden/wakil presiden Amerika Serikat tersebut dapat ditonton secara langsung. Kita dapat mendengar bagaimana mereka mengemukakan pandangan-pandangan strategisnya. Kita dapat melihat bagaimana ekspresi wajah mereka saat mereka debat. Kita dapat menilai pilihan kata-kata yang mereka sampaikan saat mereka debat. Ringkasnya, kita dapat menilai kenegarawanan mereka dalam berbagai aspek. Maka, sah belaka bila Anda pun ikut “memilih” pasangan presiden/ wakil presiden Amerika Serikat yang paling “cocok” untuk Indonesia sekurang-kurangnya untuk empat tahun ke depan. Kendati Indonesia menganut politik bebas aktif, pasangan presiden/wakil presiden Amerika Serikat penting bagi kita. Di antara kita mungkin ada yang mempertimbangkan debat kandidat gubernur/ wakil gubernur, kandidat bupati/wakil bupati atau kandidat wali kota/wakil wali kota. Makanya, di Tanah Air pun pernah dilaksanakan. Namun, materi debat yang me-

nyangkut ihwal pribadi lawan politik, hemat saya, tidak cocok kita kemukakan dalam debat. Apalagi, menyangkut aib lawan politik. Kalau di Tanah Air kita “keukeuh” akan diselenggarakan debat kandidat gubernur/wakil gubernur, kandidat bupati/wakil bupati atau kandidat wali kota/wakil wali kota ia bukanlah ajang propaganda hitam (black propaganda), fitnah, dan provokasi. Lantaran hal tersebut justru berpotensi memporak-porandakan kesatuan dan persatuan bangsa. Tidak sedikit saudarasaudara kita yang cenderung tidak akur satu dengan lainnya “hanya” gara-gara perbedaan pandangan dalam pilpres atau pilkada. Padahal, kalau dilihat secara jernih, adanya perbedaan pandangan dalam pilpres atau pilkada itu wajar belaka sepanjang memiliki alasan yang selaras dengan ketentuan agama dan negara. Lebih jauh, debat kandidat gubernur/wakil gubernur, kandidat bupati/wakil bupati atau kandidat wali kota/wakil wali kota di Tanah Air kiranya tidak banyak membantu elektabilitas pasangan manapun. Hal tersebut dapat diduga lantaran pemilih di Tanah Air pada umumnya tidak termasuk pemilih rasional. Mudahmudahan dugaan saya keliru, sebagian besar pemilih di Tanah Air menjatuhkan pilihan mereka bukan lantaran paham akan program-program kandidat yang dipilihnya. Implikasinya, sehebat apapun menyampaikan programprogramnya dalam debat, pengaruhnya terhadap pemilih tidak signifikan. Malah, ada kemungkinan mereka sudah menjatuhkan pilihan sebelum debat kandidat dilaksa-

nakan. Dalam hubungan ini, kandidat gubernur/wakil gubernur, kandidat bupati/wakil bupati atau kandidat wali kota/ wakil wali kota di Indonesia belum mendesak untuk dilaksanakan. Apalagi, kalau biayanya sangat mahal. Minggu tenang? Kampanye pemilu kandidat presiden/wakil presiden di Amerika Serikat ternyata tidak mengenal minggu tenang. Kandidat presiden/wakil presiden dapat terus kampanye hingga beberapa jam saja menjelang waktu pemungutan suara dimulai. Ini sangat menarik. Lantaran kandidat presiden/wakil presiden harus tetap kampanye habis-habisan. Juga, sangat menarik karena ternyata dalam pemilu di Amerika Serikat pemilih dapat “mencoblos” alias memilih lebih awal. Jadi, sementara kampanye masih berlangsung pemilih sudah dibenarkan memilih. Sehingga pemilih yang karena suatu hal diperkirakan tidak akan bisa datang ke tempat pemungutan suara (TPS) pada hari H mereka tetap bisa memberikan suaranya. Keren. Namun, jika ternyata pada hari H ternyata mereka bisa datang ke TPS dan berkeinginan untuk mengubah pilihannya juga diperkenankan. Dalam hubungan ini Donald Trump berkata, “Anda yang sudah memberikan suara buat Hillary Clinton pada pemilihan awal saya minta untuk mengubah pilihan Anda pada

hari H. Okey?”, kata dia tanpa tedeng aling-aling. Kalau omongan seperti yang dikemukakan Donald Trump dikemukakan di Indonesia kita pastikan dapat memicu keributan antar pendukung kandidat. Pasalnya, di sini siapa pun tidak boleh minta seseorang untuk mengubah pilihannya. Teorinya begitu. Maka, dalam hal ini pemilu di Indonesia terasa lebih beradab karena terkesan menjunjung tinggi etika politik. Di lain pihak, pada malam pemilihan (sekitar delapan jam sebelum TPS dibuka secara resmi), Hillary Clinton masih sibuk mengadakan pesta dengan para pendukung setianya. Seakan-akan kemenangan sudah di tangannya. Luar biasa. Dapat dibayangkan jika hal serupa diadakan di Tanah Air. Tentu jantung kita akan kencang berdetak. Hati serasa membara. Emosi seakan-akan naik hingga ke ubun-ubun. Maka, marilah kita syukuri lantaran di Tanah Air disediakan minggu tenang.

Artinya, seminggu sebelum hari H segala aktivitas kampanye harus dihentikan. Bukan hanya itu alat peraga kampanye pun harus dilepaskan, ditanggalkan, dibersihkan. Jadi, seminggu sebelum hari H pemilih disilakan tidur nyenyak. Atau, siapa tahu ada di antaranya yang hendak istikharah terlebih dahulu. Minggu tenang dalam pilkada di Indonesia sebaiknya terus dipelihara. Biarkanlah segenap warga masyarakat kembali ke aktivitasnya masing-masing. Biarlah segenap (calon) pemilih menjatuhkan pilihannya sesuai pilihannya masing-masing. Maka, janganlah mereka diserang dengan serangan fajar atau serangan apa pun julukannya. Janganlah mereka diimingimingi uang atau apa pun yang bisa saja menyebabkan mereka berubah pikiran. Janganlah mereka diiming-imingi janji yang bisa saja membikin nalar mereka kacau. Janganlah mereka diperebutkan suaranya saat pilkada. Sement ara selesai pilkada, mereka disia-siakan begitu rupa. Jadikanlah pilkada kali ini berkah bagi kita semua. Janganlah sekali-kali pilkada membikin kita bercerai-berai. Akhirnya, kepada penyelenggara pilkada, pengawas, dan pihak lainnya yang terkait: laksanakanlah pilkada yang demokratis, jujur, dan adil. Semoga Allah meridhai kita semua. Wallahu ‘Ala m . ***

Macet di Simpang Tinju K

EPADA Dinas PU Kota Padang. Apakah setelah pengerjaan drainase di kawasan Simpang Tinju jalan akan kembali diaspal ? Karena bekas galian saat ini membuat jalan persimpangan rusak dan di jam sibuk sering terjadi macet karena kondisi jalan. Terima Kasih. Pengirim: (085274000***)

Redaktur: Almudazir

Layouter: Ilham Taufiq


6

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

PARIWARA DINKES PASBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KETUA PKK Pasbar Yun Syahiran menggunting pita tanda peresmian UPT Puskesmas Ujung Gading yang disaksikan oleh undangan

BUPATI Pasbar menandatangi prasasti peresmian gedung UPT Puskesmas Ujung Gading

PASBAR TERUS PERBAIKI LAYANAN KESEHATAN

UPT Puskesmas Ujung Batu Diresmikan PASBAR, HALUAN — Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke 52 di Pasaman Barat diperingati dengan sejumlah kegiatan. Tidak hanya itu saja, sejumlah sarana dan prasarana kesehatan juga hadir memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya dengan kehadiran UPT Puskesmas Ujung Gading.

BUPATI Pasbar H.Syahiran memberikan sambutan pada peresmian UPT Puskesmas Ujung Gading

Peresmian UPT Puskesmas Ujung Gading yang hampir menyamai perlengkapan rumah sakit itu langsung diresmikan oleh Bupati Pasaman Barat, Sabtu (12/ 11) sore. Hadir dalam kesempatan tersebut, Anggota DPR RI Agus Susanto, Sekretaris

BUPATI Pasbar bersama Anggota DPR RI Agus Susanto, Sekda Manus Handri Kadis Kesehatan Haryunidra

BUPATI Pasbar H. Syahiran bersama rombongan disambut oleh siriah carano

Daerah Pasbar Manus Handri, Ketua PKK Yun Syahiran, Ketua Dharma Wanita Persatuan, sejumlah SKPD di lingkungan Pasbar. Bupati Pasbar H Syahiran menyampaikan, pencegahan penyakit sangat tergantung pada prilaku individu yang didukung oleh kualitas lingkungan, ketersedian sarana dan prasarana serta dukungan untuk hidup sehat. Diperlukan keterlibatan aktif secara secara terus menerus seluruh komponen, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. "Peringatan HKN yang ke 52 tahun 2016 mengangkat tema Indonesia cint a sehat dengan pendekatan keluarga melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Ini menjadi momentum untuk melakukan refleksi tentang apa yang seharusnya kita laksanakan bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Pasbar," ucap Syahiran. Syahiran juga bertekad

BUPATI Syahiran didampingi Kadis Kesehatan Haryunidra SKM sedang menjawab pertanyaan wartawan www.harianhaluan.com

akan terus memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan maksimal. Pihaknya juga akan menekankan kepada Dinas Kesehatan untuk terus melakukan pelayanan yang intensif kepada masyarakat, serta lakukan koordinasi dengan pihak terkait. Kehadiran UPT Puskesmas Ujung Gading yang dilengkapi dengan sarana rawat inap agar memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan maksimal. "Saya harapkan Dinas Kesehatan untuk terus melakukan inovasi dan kerja keras untuk melakukan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat," pinta Syahiran. Kepala Dinas Kesehatan Pasbar Haryunidra dalam sambutannya menyampaikan bahwa HKN pada prinsipnya merupakan momentum bersejarah tentang upaya promotif dan preventif. Upaya pemberantasan penyakit dan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat. "HKN yang ke 52 ini diharapkan dapat memberi makna kebersamaan dengan menyatukan langkah dan merapatkan barisan dalam menghadapi permasalahan kesehatan di Pasbar," kata Haryunidra. Rangkaian kegiatan HKN di Pasbar sudah berlangsung sejak tanggal 4 November dengan berbagai kegiatan. Bakti sosial, donor darah, pengobatan gratis untuk masyarakat, ibu hamil. Selain itu, penghargaan puskesmas berprestasi tenaga medis, para

BUPATI Pasbar H. Syahiran berbincang dengan Kadis Kesehatan Haryunidra, SKM

BUPATI Syahiran bersama rombongan menjenguk pasien rawat inap

medis dan penyuluh kesehatan tingkat Pasbar. "Dengan diresmikan UPT Puskesmas Ujung Gading ini

diharapkan bisa meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat," ucap Haryunidra. (*)

Undangan yang hadir „ Redaktur: Bhenz Maharajo

„ Layouter: Irvand


UTAMA

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

7

Pendengaran ............................... Dari Halaman. 1 dinikahinya, semua telah meninggal. Mbah Gotho dirawat oleh Suryanto, salah seorang cucunya. Untuk ukuran usia setua itu, fisik Mbah Gotho tergolong luar biasa. Baru setahun terakhir dia terlihat semakin sulit berjalan dan dua tahun terakhir fungsi pendengarannya menurun, sehingga Mbah Gotho lebih banyak menghabiskan waktu duduk di ruang tengah rumah cucunya itu. Pada Senin (14/11), ada sapaan khusus untuk Mbah Gotho. Dia menjadi salah satu dari 1.426 pasien gangguan pendengaran yang mendapat bantuan alat bantu dengar dari program kerja sama Starkey Foundation AmeDIRUT PTSP Benny Wendry menyerahkan hadiah doorprize secara simbolis kepada pelanggan setia Semen Padang saat malam Temu Pelanggan Semen Padang di UPI Convention Center, Minggu (13/11). HUMAS PTSP

MARKETSHARE DI SUMBAR 96 PERSEN

PTSP Terus Pererat Hubungan dengan Pelanggan PADANG, HALUAN — PT Semen Padang menggelar kegiatan temu pelanggan wilayah Sumatera Barat di UPI Convention Center, Padang, Minggu 13 November 2016. Kegiatan dengan mengundang 250 pelanggan dan distributor itu untuk menjaga dan meningkatkan tali silahturahmi dengan pelanggan pabrik semen tersebut. Para pemilik toko bangunan serta batching plant yang ada di Sumbar ini tampak antusias mengikuti pertemuan tersebut. “Kegiatan ini sebagai bentuk terima kasih kami kepada pelanggan yang ikut berpartisipasi memasarkan produk Semen Padang,” kata Direktur Utama PT Semen Padang, Benny Wendry pada kesempatan itu. Dia menjelaskan, selain sebagai ajang silaturahmi, kegiatan temu pelanggan bertujuan untuk menampung aspirasi, pelayanan dan permintaan dari pada pelanggan setia Semen Padang. Sehingga, pelanggan semakin dekat dengan perusahaan urang awak tersebut. “Sumbar merupakan pasar utama Semen Padang sehingga perlu dibina hubungan baik dengan pelanggan dan juga selalu bersilaturahmi dengan mereka,” sebutnya. Dirut menambahkan, keunggulan produk Semen Padang sebagai produk asli Indonesai, terbukti kualitasnya, serta ramah terhadap lingkungan. Menurutnya, Sumbar merupakan pasar utama PT Semen Padang, terlihat dengan market share Semen Padang di Sumbar sejak Januari hingga Oktober 2016, mencapai 96 persen. Pencapaian itu tidak terlepas dari upaya manajemen Semen Padang dan semua jajaran di Semen Padang, dalam membina hubungan baik dan memberikan reward kepada pelanggan yang berprestasi. “Untuk itu, PT Semen Padang juga memberikan reward kepada pelanggan berprestasi selama ini, yakni tiket perjalanan dan luar negeri, umroh, dan pemberian bonus dalam bentuk lainnya,” ungkapnya. Dia menambahkan, PT Semen Padang merupakan perusahan pemerintah yang tergabung

dalam BUMN. Semakin besar pendapatan perusahaan, maka akan semakin besar pula bantuan yang akan disalurkan lewat CSR untuk masyarakat. “Jika perusahaan untung, masyarakat juga untung,” tutup Benny. Sementara itu, mewakili distributor produk Semen Padang, Suirpen Suip mengatakan masyarakat Sumbar harus berbangga dengan keberadaan PT Semen Padang. Sebab selain menjadi pemasukan bagi PAD pada APBD Sumbar, dalam keuntungan yang diperoleh Semen Padang juga dibagi dengan penyaluran bantuan melalui CSR nya. “Mewakili masyarakat Sumbar dan DPRD Sumbar kami terimakasih atas bantuan Semen Padang selama ini, yang telah memberikan kontribusi positif dalam pembangunan Sumbar. Termasuk juga dengan bantuan langsung kepada masyarakat melalui CSR PT Semen Padang. Kami mendoakan Semen Padang terus maju dan sukses,” ungkapnya. Harapan serupa juga disampaikan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah. Keberadaan PT Semen Padang terus diharapkan memberikan kontribusinya. “Dengan semakin besarnya Semen Padang, maka juga akan berdampak terhadap kemajuan Sumbar. Sebab Semen Padang terus memberikan perhatiannya dalam berbagai sektor penting dalam pembangunan daerah. Diantaranya penyaluran bantuan di bidang pendidikan, sosial, umkm dan lingkungan, serta banyak lagi yang telah dilakukan Semen Padang terhadap Sumbar,” pungkasnya. Acara temu pelanggan dengan tajuk #1 Bersama Pelanggan Semen Padang malam itu, juga dimeriahkan oleh artis ibukota Ikke Nurjanah yang diiringi langsung oleh Semen Padang Band. Dalam acara tersebut, juga ada doorprize kepada para pelanggan dengan hadiah utama tiga unit sepeda motor, dan juga hadiah lain seperti kulkas, laptop, TV, Tablet PC, handphone dan AC.(h/rel)

Luapan......................................... Dari Halaman. 1 gulangan Bencana Daerah (BPBD) Dharmasraya berkordinasi dengan tim lain untuk menyiagakan petugas. Jika sewaktuwaktu banjir, tim sudah siap dan sudah berada dilokasi. “Tolong dikordinasikan tim Tagana, tim SAR, tim dari TNI dan Polri dan tim dari Pol PP kita,” ungkap Bupati.

Kepada wartawan, Suwandi mengaku sudah mengerahkan anggota dan berkoordinasi dengan instansi terkait. Malah dua unit perahu karet milik BPBD juga sudah dibawa ke lapangan. Namun Suwandi menyebut, dalam beberapa jam terakhir air Batang Siat sudah mulai turun.

“Belum ada warga yang butuh pertolongan kita. Mudah mudahan banjirnya juga batal,” kata sosok yang karib disapa Uwo ini. Lanjutnya, sebagian personil BPBD sudah ditarik ke kantor dan disiagakan di kantor. Jika sesuatu kembali terjadi maka akan kembali dikerahkan untuk menolong masyarakat. (h/bdr)

Misteri ......................................... Dari Halaman. 1 waktu permohonan grasi, permohonan grasi yang dulu tak bisa diartikan ditolak. “Jadi putusan MK soal UU Grasi mengatakan, permohonan grasi yang tidak bisa diterima karena aturan hukum yang dulu tidak bisa diterima. Artinya ini bukan permohonan grasi kedua, tapi permohonan grasi kembali. Ibarat pengadilan kalau putusan tidak diterima kan bisa mengajukan lagi,” jelas Boy. Antasari dihukum 18 tahun penjara karena dinilai menjadi otak pembunuhan Nasrudin. Motifnya adalah cinta segi tiga antara Antasari-

Rani-Nasrudin. Antasari curhat ke Sigit Haryo Wibisono dan kemudian Sigit meminta bantuan perwira menengah Kombes Wiliardi Wizard. Setelah itu, Williardi mencari tim eksekutor yaitu Edo dkk. Akhirnya Antasari dinilai bersalah di semua tingkatan hukum. Dari 3 hakim tingkat pertama, 3 hakim tingkat banding dan 8 hakim agung, satu hakim agung yang memutuskan Antasari Azhar bebas murni dan tidak terlibat kasus pembunuhan tersebut. Hakim agung itu adalah Prof Dr Surya Jaya yang menyatakan bahwa benar Antasari pernah

curhat soal kasusnya dengan Sigit Haryo. Tetapi tidak ada satu pun kata dan kalimat yang menyuruh Sigit Haryo Wibisono untuk menghabisi nyawa Nasrudin. Salah satu misteri kematian Nasrudin adalah baju yang ia pakai saat tertembak. Setelah tertembak, Nasrudin dibawa ke RS Mayapada untuk ditangani dan diteruskan ke RSCM. Tapi hingga hari ini, baju Nasrudin itu tidak pernah sampai ke persidangan, padahal merupakan bukti kuat di kasus ini. Antasari pun menggugat RS Mayapada dan masih diproses di tingkat kasasi. (h/ald)

Pemuda ........................................ Dari Halaman. 1 gangguan jiwa tersebut. Bahkan korban juga sudah pernah dibawa berobat ke Rumah Sakit (RS) Jiwa yang ada di Kota Padang. “Sebelumnya, korban juga telah pernah melakukan upaya percobaan bunuh diri, namun selalu diketahui dan digagalkan pihak keluarganya. Terhitung, sudah 3 kali dengan kejadian ini. Namun, malang sekejap mata, aksinya kali ini tidak diketahui pihak keluarganya ataupun masyarakat, hingga akhirnya ditemukan tewas dengan posisi tergantung di atas loteng rumahnya,” sebut Iyet (48), warga setempat. Dihubungi terpisah, Kepala Satuan Polisi Sektor Sutera (Polsek) AKP. Zulkifli mengatakan, kejadian itu awalnya diketahui oleh Ibu kandung korban Neli Sudarni (60). Pagi hari itu, orang www.harianhaluan.com

tuanya hendak masuk rumah, dan alangkah kagetnya saat mendapati anaknya sudah berada dalam posisi tergantung di loteng. Melihat kondisi anaknya seperti itu, ibu korban langsung menjerit histeris, sambil meminta pertolongan warga setempat. “Ya, korban pertama kali diketahui oleh ibunya. Melihat kondisi anaknya seperti itu, ia langsung berteriak dan meminta pertolongan warga setempat, setelah itu barulah para tetangga berhamburan keluar dan menurunkan korban yang masih dalam keadaan tergantung,” jelas Kapolsek. Lebih lanjut dijelaskannya, kepada pihak kepolisian orang tuanya mengakui, bahwa anaknya memang telah lama menderita penyakit gangguan jiwa, atau stres, dan memang sudah sering

melakukan upaya percobaan bunuh diri. “Menurut keterangan orang tuanya, korban telah lama mengalami depresi/stres dan juga telah sering melakukan upaya percobaan bunuh diri, namun kerap diketahui oleh pihak keluarganya. Kali ini pihak keluarga kecolongan dan akhirnya korban tidak dapat diselamatkan,” ungkapnya. Pihak kepolisian sudah melakukan visum kepada korban guna pengembangan lebih lanjut. “Berdasarkan keterangan dari pihak medis, korban diketahui memang tidak ada tanda-tanda penganiayaan, dan kematian korban murni diakibatkan oleh bunuh diri,” tutupnya. Informasi dari pihak keluarga, korban langsung dikebumikan pada hari itu di Pandam Pakuburan suku keluarga. (h/mg-kis)

rika dengan PT Alat Bantu Dengar Indonesia (Abdi), Perkumpulan Masyar akat Surakarta (PMS), RSUD dr Moewardi, Persatuan Dokter THT, PMI, Lions Club Solo Bengawan, Lions Club Mustika. Lions Club Solo Putri, Lions Club Solo Centenial, serta Komunitas Hotel dan Restoran Solo. “Pemasangan alat bantu dengar untuk Mbah Gotho ini diharapkan bisa memperlancar komunikasinya dengan keluarga dan lingkungan,” kata Sumartono Hadinoto, Sekretaris PMI Cabang Solo, usai pemasangan alat bantu dengar di halaman Balai Kota Surakarta, Senin (14/11) seperti dilansir detik.com. Pemasangan alat bantu dila-

kukan Walikota Surakarta, Hadi Rudyatmo. Mbah Gotho pun kelihatan bahagia. Senyumnya mengembang usia dipasang alat bantu dengar. “Seneng, Mas. Saiki wis krungu meneh (senang, Mas. Sekarang sudah mendengar lagi),” ujar Mbah Gotho. Hal serupa juga disampaikan Suryanto, cucu Mb ah Gotho. “Kami senang sekali dengan bantuan ini. Kami berterimaksih, simbah sudah bisa mendengar lagi dengan baik. Kemarin-kemarin yang paling susah merawat simbah itu dalam hal komunikasinya, sekarang akan lebih mudah pastinya,” kata Suryanto di lokasi yang sama. (h/ald)

Polri............................................. Dari Halaman. 1 pihaknya memberikan apresiasi kepada Kapolri yang telah mengundang resmi Komisi III untuk terlibat dalam gelar perkara kasus dugaan penistaan agama oleh Ahok. Sebagai lembaga politik, kata Bambang, DPR RI dalam hal ini tak bisa lepas dari berbagai kepentingan partai politik yang ada di dalamnya. “Karena itu, Komisi III berpandangan, pengawasan yang dilakukan mengacu pada tata tertib dewan dan UU MD3,” kata Bambang. Wakil rakyat d ari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah VII itu mengatakan, Komisi III DPR juga menyadari posisi Kapolri yang sangat dilematis. Karena itu, dia berharap Kapolri tetap lurus dalam upaya penegakan hukum berdasarkan UU yang berlaku tanpa gentar pada tekanan publik maupun tekanan pihak-pihak tertentu. Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tit o Karnavian menjelaskan bahwa Polri akan melakukan gelar perkara kasus dugaan penistaan agama oleh Ahok secara terbuka, Selasa (15/11). Namun, terbuka bukan berarti dipublikasikan di hadapan media. Menurut Tito Karnavian gelar perkara Ahok dilakukan secara terbuka karena banyak mendapat kritik tentang rencana ekspos perkara terbuka itu karena berdasarkan peraturan yang berlaku, gelar perkara seharusnya tidak terbuka. Tito memastikan, dalam gelar perkara diundang pihak-pihak internal maupun eksternal, salah satunya Komisi III DPR. Semua pihak terkait akan dihadirkan dan diberi kesempatan menyaksikan

gelar perkara untuk menjaga integritas Polri dalam menangani kasus yang menjadi perhatian publik ini. Sementara itu terlapor dalam hal ini Ahok akan menghadirkan saksi ahli seorang pakar tafsir dari Mesir. “Itu kan dari pihak terlapor, pihak terlapor kan boleh. Yang terlapor ambil (saksi ahli) dari Mesir silakan,” kata Jenderal Tito. Menurut Tito, hal ini juga terjadi dalam kasus pembunuhan Mirna dengan tersangka Jessica yang mendatangkan saksi dari Australia. “Seperti Jessica mengambil dari Australi, silakan,” kata Tito. Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan hasil dari gelar perkara besok akan dijadikan referensi untuk langkah selanjutnya. “Kesimpulan nanti akan dirumuskan oleh penyidik. Ini akan dijadikan referensi untuk menyimpulkan perkara selanjutnya. Apakah akan ditingkatkan ke penyidikan,” kata Boy di tempat yang sama. Gelar perkara itu rencananya akan dimulai pukul 09.00 WIB dan semua media massa diperbolehkan meliput, namun hanya saat pembukaan. “Waktu pembukaan, media dipersilakan meliput. Namun pada saat pembicaraan substansi, semua media diminta menunggu di luar,” kata Boy seperti dilansir kompas.com. Akan ada sekitar 20 saksi ahli yang diundang Polri untuk menghadiri gelar perkara tersebut. “Mereka terdiri dari ahli bahasa, ahli pidana, ahli agama, dan ahli tafsir dari pihak terlapor dan

pelapor,” tutur dia. Di antara para ahli itu, ada perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia sebagai ahli agama. Boy mengungkapkan, gelar perkara akan dibuka oleh Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto. “Setelah itu ada pemaparan tentang perkara oleh pihak Bareskrim dan tim yang menanganinya. Lalu pelapor atau masyarakat yang melakukan pelaporan diberi kesempatan untuk menjelaskan halhal yang dilaporkan,” ucap Boy. Lantas para saksi ahli secara bergantian akan memberikan penjelasan. Kemudian, lanjut Boy, penyidik akan membahas pemaparan masing-masing ahli. Beberapa ahli yang hadir dalam gelar perkara itu sudah pernah memberi keterangan di Bareskrim Polri sejak dua pekan lalu. “Gelar perkara akan dijadikan bahan penyidik untuk merumuskan kesimpulan dalam proses penyelidikan. Apakah laporan polisi dari yang tercatat ada sebelas itu, layak dinaikkan statusnya menjadi penyidikan atau tidak, paling cepat akan diumumkan Rabu atau Kamis,” ungkap Boy. Dalam kasus ini, papar Boy, Ahok dilaporkan oleh sebelas elemen dan anggota masyarakat yang mewakili organisasi masingmasing. Ahok dituduh melakukaan penodaan atau penistaan agama dalam pidatonya sebagai Gubernur DKI Jakarta di Kepulauan Seribu, pada 27 September 2016. (h/sam/ald)

Baruah......................................... Dari Halaman. 1 cukup lebat sejak sore hingga malam hari di kawasan tersebut. Sementara, kondisi tanah cukup labil. Pasalnya, sejak longsor besar di nagari tersebut setahun lalu, kondisi tanahnya terus bergerak. Akibatnya, badan jalan da yang turun bahkan sudah ada badan jalan yang terban ke jurang. Kondisi itu diperparah oleh hujan lebat, membuat badan jalan putus total tergerus air. “Jalan putus total, tidak bisa dilalui,”terang Marta Effendi (39) warga Nagari Baruah Gunuang pada Senin (14/11) siang. Sebelum diguyur hujan, ruas jalan penghubung antara Kecamatan Bukit Barisan dan Kecamatan Gunuang Omeh itu masih bisa dilalui. Baik kendaraan roda dua ataupun roda empat, meski harus hati-hati karena kondisi jalan yang tidak rata. “Kini hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki. Kendaraan tidak bisa lewat,” ucapnya. Dengan terputusnya akses jalan bagi masyarakat utara Kabupaten Limapuluh Kota tersebut, tidak ada akses alternative lainnya untuk pergi ke kampung sebelah. “Akibat dilanda hujan lebat sepanjang Minggu, banyak titik ruas jalan yang makin parah. Tanah menganga karena ada pergerakan tanah,” ucapnya. Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi, sepertinya cukup responsif dengan persoalan yang melanda masyarakatnya yang berada di Kecamatan Bukit Barisan. Begitu mengetahui jalan yang terban di Aie Masin, Nagari Sungai Naniang, bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi langsung turun ke lokasi, Senin (14/11). “Kita meminta Wali Nagari segera melakukan rapat dengan melibatkan berbagai pihak termasuk forum tiga pilar di nagari yang terdiri dari unsur pemerintahan nagari, Babinsa dan Babinkantibmas. Tujuannya untuk mencari solusi terbaik dalam persoalan bencana ini,” ujar Irfendi di hadapan Wali Nagari Sungai Naniang, Penyul Hasni, Camat Bukik Barisan, Rahmad

Hidayat. Ikut hadir, Waka Polres Kompol Eridal dan berbagai unsur masyarakat di lokasi bencana. Hasil rapat di tingkat nagari, lanjut Irfendi, hendaknya sudah ada dan segara sampaikan ke bupati untuk secepatnya ditindaklanjuti. “Kita tidak ingin bencana ini berlarut larut agar masyarakat tidak merasakan dampak buruknya. Untuk itu, kita minta pihak nagari segera melakukan rapat dan menyampaikanya ke kabupaten,” ujar Irfendi. Karena ruas jalan yang terban berada pada titik yang sama dengan bencana serupa yang terjadi pada tanggal 2 Pebruari 2016 silam, Irfendi menilai perlu diadakannya penelitian apakah jalan itu layak diperbaiki atau akan lebih bagus di pindahkan atau dialihkan ke lokasi lain. “Kita perlu melakukan penelitian kelayakan lokasi jalan ini dengan ahlinya. Kalau lokasi ini tidak memungkinkan, kapan perlu kita cari jalur alternatif” tutur Irfendi. Informasi yang diperoleh, masyarakat Sungai Naniang tak jarang dihantui terjadinya bencana alam longsor utamanya di musim penghujan. Lagipula Sungai Naning merupakan jalan stregis bagi warga Baruah Gunung dan Koto Tongah di Kecamatan Bukik Barisan. Melewati Sungai Naniang merupakan jalan terdekat bagi masyarakat yang berdomisili di Baruah Gunung. Bila lalulintas kurang lancar ke Baruah Gunung maka perekonomian masyarakat ikut terimbas. Memang, jalan kabupaten yang jadi jalan strategis Sumbar, pada ruas Suliki-Baruah Gunung tepatnya di nagari Sei Naning, sering mengalami longsor. Bahkan beberapa waktu lalu badan jalan aspal sepanjang 3 meter dengan lebar 2 meter terb an masuk jurang dengan kedalaman 5 meter dan otomatis hubungan ke Baruah Gunung terkendala. Pemuka masyarakat Baruah Gunung, Syafrisman pernah menyatakan, jika ruas jalan terputus, maka akan menambah cost bagi warga untuk bepergian ke Paya Redaktur: ALMUDAZIR

kumbuh. Karena ruas jalan lewat Sei Naniang merupakan jalur terdekat ke nagari penghasil tembakau, padi dan cabai, hanya berjarak sekitar 43 km dari Payakumbuh. “Bila kita melewati Nagari Koto Tinggi akan menempuh jarak sekitar 72 km, itupun harus menanggung resiko disebabkan beberapa titik ruas jalan masih mengalami kerusakan, berlobang, bahkan ada yang licin, sehingga memerlukan waktu yang panjang dalam perjalanan. Kalau jalan Baruah Gunung-Koto Tinggi diperbaiki maka letak baruah Gunung akan lebih strategis,” ulasnya. Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Limapuluh Nasryanto mengatakan, ada satu titik ruas jalan yang terparah dan putus total, yakni di Nagari Sungai Naniang. Ruas jalan tersebut tidak bisa dilalui dengan kendaraan roda empat. “Kita sempat dialog dengan warga disana untuk mencari solusi terbaik terhadap akses jalan bagi masyar akat,” katanya. Penghulu dan niniak mamak setempat sepakat akan menyerahkan lahan dan tanah mereka untuk pembukaan jalan baru. “Jalan dialihkan ke lokasi lain. Masyarakat setempat juga sudah setuju. Ini akan kita bicarakan dengan seluruh perangkat daerah untuk kepastian dan persetujuan bersama,” ucapnya. Adanya tekad dari masyarakat tersebut, katanya, sehingga bernilai positif bagi masyarakat disana. Sehingga, setelah adanya pengalihan jalan nantinya perekonomian masyarakat kembali hidup. “Langkah ini juga kita dukung penuh tetapi harus ada pembicaraan lebih jauh soal pengalihan jalan ini,” terang Nasryanto. Sebelum jalan tersebut putus total, Wakil Bupati Limapuluh Kota juga sempat tinjau ke lokasi. Untuk ke sana, Ferizal Ridwan pun hanya mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter dari rumah dinas ke Bukit Barisan dengan jarak lebih kurang 80 kilometer. (h/ddg) Layouter: IRVAND


8

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

Lingkar DIGELAR DI SDN 08 KUBU TANJUNG

Gugus 1 ABTB Upacara Gabungan BUKITTINGGI, HALUAN — Pengawas TK/SD Gugus I Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Maswardi, bertindak selaku pembina upacara dalam upacara gabungan yang digelar Gugus I ABTB di SDN 08 Kubu Tanjung, Senin (14/11). Upacara gabungan dalam rangka memperingati hari pahlawan ini, diikuti oleh siswa-siswi SDN 08 Kubu Tanjung dan Kepala Sekolah se-Gugus I ABTB yang terdiri dari 7 sekolah. Dalam amanatnya, Maswardi menekankan kepada siswa akan pentingnya memaknai Hari Pahlawan, sekaligus dapat mengisinya dengan semangat belajar. Sebagai generasi penerus bangsa, siswasiswi harus semangat dalam menimba ilmu untuk masa depan. “Mari kita maknai hari pahlawan dengan semangat belajar dan terus berkarya untuk ,asa depan yang lebih baik,” ungkap Maswardi. Hari Pahlawan Nasional sebut Maswardi, diperingati setiap 10 November, karena pada tanggal itu terjadi pertempuran antara para pahlawan Indonesia melawan para penjajah yang mengakibatkan banyaknya korban dari kedua belah pihak. “Oleh sebab itu tanggal 10 November adalah tanggal yang sangat bersejarah dan sangat pantas untuk kita peringati sebagai Hari Pahlawan Nasional. Kita sebagai generasi penerus berkewajiban untuk mengisi sejarah yang telah di torehkan oleh para pahlawan tersebut,” terang Maswardi. Ia menambahkan, upacara gabungan yang dilakukan oleh Gugus I ABTB ini sudah menjadi kelender rutin bagi Gugus 1 ABTB. Upacara gabungan ini dilaksanakan 2 kali dalam sebulan, yang pelaksanaannya digilir dimasing masing SD yang ada di Gugus 1 ABTB. Terpisah, Kepala SDN 08 Kubu Tanjung Tri Murti mengatakan, bahwa upacara gabungan yang diikuti oleh Kepala sekolah di Gugus I ABTB ini berlangsung dengan khidmat. “Pihak sekolah juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengawas sekolah yang telah bersedia menjadi pembina upacara tersebut,” ucap Trimurti. (h/tot)

UPACARA Gabungan di SDN 08 Kubu Tanjung berlangsung khidmat. GATOT

VARIA PENDIDIKAN BUKITTINGGI

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RAIH NILAI TERTINGGI SE-INDONESIA

Mahasiswi Asal Bukittinggi Pecahkan Rekor BUKITTINGGI, HALUAN — Aset daerah Kota Bukittingi pecahkan rekor nasional, dengan meraih nilai tertinggi seIndonesia dalam Uji Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI) yang digelar secara serentak se-Indonesia.

PARA siswa SMPN 4 Bukittinggi tampak gembira memperlihatkan keberhasilannya meraih gelar juara umum pada lomba peragaan busana muslim yang digelar SMKN 1 Ampek Angkek, Kabupaten Agam, 7 November 2016 lalu. RIDWAN.

SMPN 4 Juara Umum Lomba Busana Muslim BUKITTINGGI, HALUAN — SMP Negeri 4 Bukittinggi berhasil keluar sebagai juara umum pada lomba peragaan busana muslim yang digelar sekolah menengah kejuaruan Negeri (SMKN ) 1 Ampek Angkek, kabupaten Agam 7 November 2016 lalu. Kepala SMPN 4 Bukittinggi Drs. Novrizal Usra, M.Pd mengatakan, pada lomba bertajuk “Its Time of Perform Tata Busana SMKN 1 Ampek Angkek” itu empat siswanya yang ikut ambil bagian, masing Fahira Mumtaz berhasil meraiah juara I, Raisa Azhari juara II, Diva Aman ( juara harapan 1) dan Putri Anisa Rahmi (juara harapan). Atas keberhasilan empat siswanya itu, maka SMPN 4 dinobatkan pihak penyelenggara sebagai juara umum. “Keberhasilan ini selain peran guru pendamping Asaato Telaumbanua SPd dan Ridha Putri Seremban

SPd Kans, dan komite sekolah juga berkat dukungan dari para orang tua siswa tersebut,” ujar kepala sekolah yang akrab disapa Pak Cai itu. Keberhasilan itu lanjut Novirizal Usra yang juga Ketua PGRI Bukittinggi merupakan prestasi yang kesekian kalinya diraih SMPN 4. Dan sebelumnya pada iven walikota Cup 2016 bidang sepak bola, kesebelasannya berhasil meraih juara I. Berikutnya pada HUT TNI ke-71 SMPN 4 berhasil meraih juara I basket tingkat SMP se-Sumatera Barat. Menurut Novrizal, keberhasilan yang diraih sekolahnya tak lepas dari kegiatan ekstrakurikuler (ekskul). Kegiatan ekstrakulikuler dirasakan memiliki banyak manfaat positif bagi perkembangan minat dan bakat siswa. Itulah yang menjadi alasan mengapa banyak sekolah yang

menyediakan kegiatan ekstrakulikuler yang dapat dipilih masing-masing siswa sesuai minat dan bakat yang dimilikinya. Misalnya siswa yang gemar menyanyi dan modelling (penampilan gaya busana), maka diharapkan mengikuti ekstrakulikuler menyanyi dan gaya busana dan bidang olahraga maka minat dan bakatnya akan dikembangkan di dalam kegiatan ekstrakulikuler tersebut melalui pelatihan. Selain itu kegiatan ekstrakulikuler juga merupakan lahan emas bagi siswa dalam menorehkan prestasi, melalui ekstrakulikuler maka siswa akan turut aktif juga mengikuti berbagai perlombaan sesuai dengan ekstrakulikuler yang dipilihnya. “Manfaat ekstrakulikuler tidak hanya bisa dirasakan oleh siswa, tetapi sekolah pun dapat merasakan manfaat positif tersebut. (h/rdw)

LOMBA PRESENTER

MAN 1 Sapu Bersih Gelar Juara BUKITTINGGI, HALUAN — Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Model Bukittinggi berhasil menyapu bersih gelar kejuaraan diajang lomba presenter tingkat SMA, SMK dan MA se- Sumatera Barat yang dilaksanakann UKM Pers ISI Padang Panjang, Rabu, 9 November 2016 lalu. Kepala MAN 1 Model Drs Irsyad MPd mengungkapkan, pada lomba bertemakan “Take Me To Be a Profesional Presenter” yang digelar UKM Pers ISI itu diikuti sebanyak 37 peserta dari SMA, SMK dan MA seSumatera Barat, sementara MAN 1 Model mengirim sebanyak empat peserta. “Alhamdulillah, dalam lomba adu ketangkasan minat dan bakat bidang presenter itu, utusan MAN 1 Model Bukittinggi berhasil menyapu gelar juara I,II dan III,” ujar Irsyad kepada Haluan di ruang kerjanya Sabtu (12/11).

Harian Umum

Kepala kementerian Agama kota Bukittinggi H Muhammad Nur MA setelah mendapat laporan tentang keberhasilan itu merasa gembira dan Jumat pagi didampingi seorang pengawas pendidikan langsung mendatangi MAN 1 untuk mengucapkan selamat kepada para siswa hebat itu. Keempat siswa yang beruntung itu lanjutnya, yakni Nur Annisa (siswa kelas XII) berhasil meraih juara I, Fahri Rivaldi (siswa kelas XII) meraih juara II, Kharisma Khairunnisa dan Safira Auliya (siswa kelas XI) meraih juara III. Peserta dibawah binaan guru pembimbing Delvira SSI dan Junaidah SPd, selain berhasil membawa pulang trofi dan piagam penghargaan, juga membawa hadiah hiburan lainnya. Menurut Irsyad didampingi Wakil Kepala Bidang Kurikulum Yosi Malfianis,

Bidang Kesiswaan Hamni SPd, Bidang Humas Desi Novita SPd dan Bidang Sarana Novia Hermaniza SPd keberhasilan selain menambah deret prestasi yang diraih sebelumnya, juga kian meningkatkan motivasi guru dan siswa untuk lebih giat mengikuti kegiatan ektrakurikuler (ekskul). Setidaknya lanjut Irsyad terdapat sebanyak 32 kegiatan ekskul yang dilaksanakan di sekolah ini termasuk salah satunya bidang presenter dengan pembinanya guru mata pelajaran Bahasa Indonesia yang dilaksanakan setiap hari Jumat sore. “Berkat pembinaan kegiatan ekskul berkelanjutan yang dilaksanakan guru dan diikuti secara sungguh-sungguh ini selalu berbuah manis. Dan selaku pimpinan kami terus memberikan dukungan penuh,” ujar Irsyad. Sebelum meraih gelar

KEPALA MAN 1 Model Drs Irsyad MPd didampingi Kepala Kemenag H Muhammad Nur dan seorang pengawas pendidikan foto bersama dengan para siswa yang menyabet gelar juara I,II dan III lomba presenter yang digelar UKM Pers ISI Padang Panjang. RIDWAN

kejuaraan ini lanjut Irsyad, MAN 1 Model berhasil mewakili Bukittinggi keajang lomba Kompetisi Sains Madrasah (KSM) ke tingkat Sumatera Barat bidang Fisika dan berhasil meraih gelar juara I atas nama Ghaiyaratul Hali sehingga mewakili Sumatera Barat ke tingkat nasional yang digelar di Pontianak akhir Agustus 2016 lalu dan berhasil meraih gelar juara III. Muhammad Nur ketika diminta komentarnya, me-

ngaku bangga atas keberhasilan itu, sesuai motto Madrasah Lebih Baik dan Lebih Baik Madrasah. Terbukti siswa madrasah tidak hanya dipenuhi dengan ilmu pengetahuan dan ilmu agama, tapi semua lini termasuk talenta bidang present er. “Inilah keunggulan Madrasah, sebagai bukti hasilnya mampu menyapu bersih gelar I,II dan III lomba yang digelar UKM Pers ISI Padang Panjang,” tambah HM Nur. (h/rdw)

Mahasiswi asal Kota Bukittinggi mengukir prestasi gemilang di tingkat nasional. Ia adalah Fingga Prahasti Nasution, mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (FK Unsyiah) Banda Aceh. Gadis kelahiran Bukittinggi 14 Mei 1991 ini berhasil memecahkan rekor nasional dengan meraih nilai tertinggi dalam UKDI yang diikuti oleh 4.899 calon dokter seluruh Indonesia, dengan meraih nilai 94 dari skor tertinggi 100. Sementara untuk rekor tertingi sebelumnya hanya mencapai nilai 92. Bahkan alumni dari SMAN 2 Bukittinggi ini mengungguli lulusan terbaik lainnya dari universitas ternama, seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Padjajaran (Unpad), dan Universitas Airlangga (Unair). “Fingga bersyukur dan merasa bangga mendapatkan nilai tertinggi se-Indonesia dalam UKDI yang digelar, karna Fingga tidak menyangka bisa mendapatkan nilai tersebut. Dan prestasi ini tidak saja menjadi suatu kebanggaan bagi Fingga dan FK Unsyiah, tapi yang lebih membanggakan lagi Fingga bisa mengharumkan nama Sumbar khususnya Bukittinggi sebagai tanah kelahirannya,” ujar Fingga saat ditemui dikediaman orangtuanya di Gulai Bancah Bukittinggi, Minggu (13/11). Juara 1 siswa berprestasi tingkat Sumbar tahun 2009 ini mengatakan, UKDI yang dilaksanakan itu kerap menjadi momok bagi para calon dokter se-Indonesia. UKDI terdiri atas tes tulis Computer Based Test (CBT) dan tes praktik Objective Structured Clinical Examinations (OSCE). “Alhamdulillah untuk CBT dapat nilai 94. Sedangkan OSCE mendapat nilai 86,” ungkap Fingga yang didampingi kedua orang tuanya Mansursyah Nasution dan Agi Marni. Menurut Fingga, CBTUKDI yang dilaksanakan berisi 200 soal yang mencakup empat kompetensi dokter. Kumpulan soal itu berupa kasus medis yang membutuhkan analisis yang tepat dari seorang dokter. Dari 200 soal ituia berhasil menjawab dengan benar 188 soal. Semua soal multiplechoice yang jawabannya butuh analisis mendalam. Dalam setahun UKDI digelar empat kali, yaitu pada Februari, Mei, Agustus, dan November. UKDI wajib diikuti oleh calon dokter seluruh Indonesia dengan mengikuti tes secara online. “Tes ini susah-susah gampang. Saya juga tidak menyangka bisa lulus terbaik pada CBT ini,” terangnya.

FINGGA Mahasiswi FK Unsyiah Banda Aceh.

Fingga yang juga pernah meraih Juara 3 Olimpiade Kimia tingkat Sumbar, Riau dan Jambi ini mengaku tak punya kiat khusus untuk menaklukkan UKDI. Menurutnya, motivasi dari keluarga dan bimbingan dari pada dosen FK Unsyiah selama inilah yang membuatnya optimis mengikuti tes itu. “Saya merasa sangat berunt ung dapat menimba ilmu di FK Unsyiah. Para dosen telah memberi ilmu yang sangat bermanfaat. Begitu juga kasih sayang keluarga di Kampung Halam. Meskipun kami terpisah jarak yang jauh, membuat saya kuat dan tegar menjalaninya hingga menyelesaikan pendidikan di kampus ini,” ucap Fingga yang masuk Unsyiah tahun 2010 silam. Sementara itu, orangtua Fingga Mansursyah Nasution mengaku terharu dan bangga atas prestasi yang diraih anaknya itu, yang berhasil memecahkan rekor nasional dengan mendapatkan nilai tertinggi se-Indonesia. “Meski kami terpisah jauh, namun Fingga bisa memberikan yang terbaik bagi kedua orang tuanya dan juga untuk kampung halamannya Bukittinggi,” ungkap Mansursyah yang bekerja sebagai ASN biasa di lingkungan Pemko Bukittinggi dengan nada sendu. Sebagai ASN biasa, ia juga masih berfikir panjang untuk melanjukan keinginan anaknya itu untuk melajutkan pendidikan Fingga mengambil Dokter spesialis. Karna menurutnya, untuk mengambil dokter spesialis itu biayanya cukup tinggi. Namun demikian ia merasa bersyukur karna sudah bisa membiayai pendidikan anaknya itu untuk menjadi seorang dokter meskipun dengan susah payah. “Sebagai asset dan putri daerah, kita sangat berharap kepada pemerintah daerah Bukittinggi maupun pemerintah provinsi untuk dapat memperhatikan nasib putra-putri daerah berprestasi yang telah mengharumkan nama daerah, karena mereka merupakan generasi penerus bangsa,” harap Mansuryah seorang pegawai lepas di SKPD Pemko Bukittingi. (h/tot)

SDN 14 Tanjung Alam Berpacu Raih Prestasi BUKITTINGGI, HALUAN — Meski lokasi sekolah ini berada di luar kota, tepatnya di wilayah kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, namun SD Negeri 14 Tanjung Alam termasuk salah satu sekolah yang tidak ketinggalan menyumbang prestasi dalam memperkuat eksistensi Bukittinggi sebagai kota pendidikan di Sumatera Barat. “Sebab, setiap iven apa saja yang digelar baik tingkat kecamatan, kota maupun provinsi, sekolah ini tak mau ketinggalan, selalu ikut ambil bagian. Alhamdulillah, kembali pulang jarang tanpa tangan kosong,” ungkap Kepala SDN 14 Tanjung Alam Aripata www.harianhaluan.com

SPd, Sabtu (12/11). Menurut Aripata didamping guru kelas Afriwati dan guru olahraga Erizal Efni, baru-baru ini siswanya berhasil meraih juara I lomba catur tingkat SD se-Kota Bukittinggi dan juara III tingkat Provinsi Sumatera Barat atas nama Fajriati Rahmadian (murid kelas VI). Berikutnya lagi kata Aripata, siswanya atas nama Parajabhakti berhasil meraih juara harapan I lomba atletik pada O2SN tingkat Provinsi Sumatera Barat 2016 dengan hadiah beasiswa sebesar Rp1 juta dan pada lomba banking yang digelar Bank Nagari Cabang Bukittinggi siswanya

bernama, Reyvandra M Ghani berhasil meraih juara II dengan hadiah Rp750 ribu. “Ini merupakan prestasi yang diraih di akhir tahun tahun 2016 ini, belum lagi berbagai prestasi yang diraih tahuntahun sebelumnya, cukup banyak untuk diberberkan ,” kata Aripata. Saat ini, SD 14 Tanjung Alam yang berhasil masuk sekolah terbaik Adiwiyata tingkat Provinsi Sumatera Barat tengah menyiapkan diri menuju Sekolah Adiwiyata tingkat nasional. Khusus untuk meraih prestasi tingkat nasional lanjut Aripata, baik bidang akademik maupun non akademik, sekolahnnya

hingga belum berhasil mencapainya. Hal itu b ukan karena murid tidak secerdas murid lainnya. Masalah kecerdasan dari bukti-bukti yang sudah ada boleh dikatakan tak kalah bersaing. Namun yang perlu mendapat perhatian terhadap anak-anak cerdas yakni masalah mental anak. Meski di satu sisi memiliki kecerdasan otak, tapi di sisi lain memiliki mental lemah. Nah, disinilah letak masalahya. Cotohnya, bila bertanding dikandang sendiri mental mereka bagus, tetapi bila sudah keluar, mendadak mental anak anak cerdas ini tampak lemah. Akibatnya saat bertanding

kalah. Untuk mengatasi masalah bagaimana agar anak-anak ini, mentalnya kuat saat bertanding tidak hanya perlu motivasi dari pihak sekolah, yang tak kalah penting adalah motivasi dari para orangtua murid. Salah satu contoh motivasi katanya, yakni orangtuanya ikut mendampingi saat anakya menjadi utusan megikuti lomba. Buktinya anak-anak berhasil. Tapi untuk mendampingi anak mengikuti sampai ketingkat provinsi apalagi tingkat nasional, bukan perkara mudah bagi orangtua, karena tidak hanya menyangkut masalah

MESKI sekolahnya berada di luar kota, namun murid –murid SDN 14 Tanjung Alam, tak kalah bersaing meraih prestasi dengan teman-teman yang ada di kota. Seperti tampak pada gambar, mereka penuh gembira ria memperlihatkan hasil prestasi bersama para guru. RIDWAN

waktu, tapi juga dana yang harus ditanggung sendiri. “Apalagi sekolah kita ini berada di desa, yang mayoritas para orang tua petani, Redaktur: Bhenz Maharajo

tak muungkin memotivasi anak dengan mendampingi sampai jauh-jauh dengan biaya sendiri,” tambah Aripata. (h/rwd) Layouter: Wide


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PADANG

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

9

MENGATUR POSISI PEDAGANG

58 PKL Kuliner Kapal Dilotting PADANG, HALUAN — Sebanyak 58 gerobak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang akan menempati Kapal Kuliner sudah ditata dan disusun gerobaknya, Senin (14/11). Setelah ditata, barulah posisi pedagang akan akan diatur melalui loting yang akan dilakukan secara bertahap.

Warga Keluhkan Pelayanan Puskesmas PADANG, HALUAN — Warga Lubuk Buaya Padang, keluhkan pelayanan kepengurusan surat rujukan berobat di Puskesmas Lubuk Buaya, Senin (14/11). Keluhan masyarakat tersebut karena pihak puskesmas tidak mau memberikan surat rujukan kepada masyarakat yang melanjutkan pengobatan ke rumah sakit. Kepada Haluan SN (55) warga lubuk Buaya, mengaku kesulitan dalam memintak surat rujukan berobat di puskesmas tersebut. Pihak puskesmas enggan memberikan surat rujukan dengan alasan penyakit yang diderita SN tersebut masih bisa diobati melalui puskesmas. Dengan tidak memberikan surat rujukan kepada warga, SN hanya diberi obat yang sebelumnya sudah dikonsumsinya oleh pihak puskesmas. “Saya bingung dengan cara pelayanan yang diterapkan oleh puskesmas tersebut,” ujarnya. SN mengatakan bahwa Ia sudah beberapa kali memriksa penyakitnya tersebut di puskesmas itu. Karena merasa tidak ada perubahan, maka SN berniat untuk berobat di rumah sakit umum. Tetapi karena tidak ada biaya SN meminta surat rujukan dari puskesmas dan berharap agar dapat keringanan biaya nantinya. Saat dikunjungi Pihak TU Yanti membantah bahwa pihaknya tidak memberikan pelayanan kepada warga dalam mengurus surat rujukan. Yanti juga mengatakan bahwa semua bentuk pelayanan yang diperuntukan masyarakat selalu dikerjakan dengan baik. Menyangkut adanya warga yang mengeluh dan melapor terkait tidak maunya puskesmas memberikan surat rujukan. Ia menganggap warga tersebut tidak mengerti aturan dan terjadi kesalah pahaman. Dikatakannya, ada beberapa kategori yang harus dipenuhi pasien dalam mengurus surat rujukan berobat. Pertama warga tersebut harus berobat di puskesmas terkait, kedua warga tersebut harus terdaftar dalam BPJS di puskesmas terkait. Yanti menambahkan pihak pukesmas tidak pernah mempersulit masyarakat dalam melakukan pengobatan. Hanya saja warga harus memenuhi prosedur yang ada. (h/mg-rul)

SEJUMLAH pekerja tengah membuat marka parkir di kawasan Permindo, Padang, Senin (14/ 11). Marka parkir ini untuk mendukung program parkir meter di kawasan tersebut, sehingga kendaran lebih tertata. HUDA PUTRA

www.harianhaluan.com

BANGUN DRAINASE — Sejumlah pekerja tengah dibantu alat berat tengah memasang blok untuk aliran drainase di kawasan Jalan Batang Arau. HUDA P UTRA

Kepala Dinas Pasar Endrizal pada Haluan, mengatakan loting dilakukan selama dua hari. Tahap awal loting akan dilakukan untuk PKL Bundaran Air Mancur kemudian dilanjutkan oleh pedagang depan Bata dan yang terakhir bagi pedagang depan Masjid Tagwa. “Loting yang dilakukan secara bertahap ini untuk menghindari kekacauan. Kemudian, supaya pedagang bisa tertib dan taat peraturan. Selambatnya, PKL sudah bisa berdagang selama dua hari ke depan,” terangnya. Endrizal menyampaikan, setelah seluruh pedagang menempati Kapal Kuliner maka kawasan yang sebelumnya akan dikosongkan. Kemudian, tidak ada yang boleh menempatinya lagi. Jika kedapatan maka akan diberikan sanksi dan diusir. “Tujuan kita untuk membuat Kapal Kuliner ini adalah untuk mengosongkan area yang sebelumnya ditempati PKL. Maka dari itu, dilarang berjualan di tempat tersebut,” tambahnya. Dalam kuliner kapal tersebut, pedagang yang berjualan seperti minuman, makanan ringan dan aneka jus. Sementara itu, Endrizal juga menyebutkan, rencana ke depan jalur angkot akan dibuat dua jalur supaya mempersulit ruang gerak adanya PKL baru yang dikhawatirkan akan bermunculan. “Untuk jalur angkot kita akan koordinasikan kembali dengan Dinas Perhubungan,” pungkasnya. (h/win)

Sehari Produksi Sampah 600 Ton PADANG, HALUAN — Setiap hari, warga Kota Padang memproduksi sekitar 600 ton sampah organik dan anorganik. Hingga saat ini, produksi sampah itu masih bisa tertampung di lahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Air Dingin. Namun sayangnya, menurut Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Padang Al Amin, kontainer sampah di berbagai lokasi yang dulunya dibedakan atas sampah organik dan anorganik, tak dimanfaatkan sebagaimana mestinya oleh masyarakat. “Sampah tersebut bercampur sehingga sampai di lokasi TPA sudah susah untuk memisahkannya,” kata Al Amin

kepada Haluan, Senin (14/11). Diakuinya, peran pemulung dalam hal ini cukup besar. Sekitar 50 ton dari 600 ton sampah produksi warga Kota Padang itu, diambil oleh pemulung dari kontainer sampah. Sehingga yang sampai ke TPA adalah sampah yang betul-betul susah untuk dipilah-pilah lagi. Al Amin yang menjabat Kepala DKP sejak tiga bulan lalu itu, bertekad untuk mewujudkan Kota Padang yang bersih, indah dan nyaman. “Saya mengajak warga Kota Padang untuk meletakkan sampah pada tempatnya mulai pukul 17.00 WIB – 05.00 WIB (program 5-5). Semua sampah dibuang pada tempat pem-

buangan sampah (TPS) yang sudah diletakkan di lokasilokasi tertentu,” katanya tentang caranya memenej sampah di Kota Padang. Program 5-5 ini juga disosialisasikan di masjid-masjid di Kota Padang. “Tiap Jumat, sebelum salat Jumat, imbauan ini disampaikan, pada jamaah Jumat. Apalagi dengan pengeras suara, tentunya imbauan ini akan didengar oleh warga sekitarnya. Dengan cara itu, diharapkan kebersihan di Kota Padang akan semakin ditingkatkan,” lanjutnya. Melalui program 5-5 tersebut, Al Amin berharap, akan bisa mewujudkan Kota Padang yang indah, bersih dan nyaman.

ISI bak sampah di tempat pembuangan sampah di Jl. Pasar Baru, Pasar Raya Padang ini terlihat melimpah ke luar bak. Seorang pemulung terlihat tengah memilih-milih sampah yang akan dipungutnya. HUDA PUTRA

“Tentunya semua warga akan senang jika kotanya indah dan bersih dari sampah, sebab,

mata kita senang dengan hal-hal yang indah,” tambah bapak dua anak ini. (h/atv)

CURI HP UNTUK DIJUAL

Pria Paruh Baya Sesali Perbuatannya PADANG, HALUAN — Kejahatan terjadi bukan hanya karena niat pelakunya, tapi juga karena ada kesempatan. Ungkapan seperti itu seperti tepat disandingkan pada M Nur. Pasalnya, pria paruh baya itu mengaku tak punya niat sebelum melakukan tindak pencurian di tempat ia sedang bekerja. Di hadapan majelis hakim yang diketuai Leba Max Nandoko, dengan Yose Ana Rosa-

linda dan Sutedjo selaku hakim anggota, M Nur mengakui segala perbuatan yang digencarkannya pada 29 Agutus 2016 yang lalu, sebagaimana pelah disampaikan pula oleh para saksi yang dihadirkan oleh Cici Mayang Sari selaku Jaksa Penuntut Umum (JPU). “Saya lagi kerja masangmasang sound system di Gedung Rangkayo Basa itu Pak. Waktu itu sekitar pukul 11.30 WIB. Terlintas saja di akal saya untuk

mengambil dua handphone yang sedang dicas di dekat saya bekerja itu,” kata M Nur yang memiliki dua anak tersebut di hadapan majelis hakim, Senin (14/11). M Nur juga mengaku baru sekali itu melakukan tindak pencurian, makanya ia mengaku menyesali betul perbuatan yang merugikan hidupnya saat ini. “Sekarang saya pisah sama anak-anak dan istri saya pak. Anak pertama kelas 4 SD, yang

kecil belum sekolah,” katanya lagi dengan nada menyesal. Melihat usianya yang sudah tak muda lagi (45), hakim pun bertanya pada M Nur, untuk apa handphone merk Iphone dan Android yang menjadi Barang Bukti (BB) di persidangan itu dicurinya. Menjawab hakim, M Nur mengaku akan menjualnya untuk dipakai uangnya secara pribadi. “Saya tidak bisa pakai HP seperti itu pak. Rencananya

Redaktur: Afrianita

akan saya jual saja dan dipakai uangnya untuk keperluan. Tapi perbuatan itu baru sekali saya lakukan, saya menyesalinya,” katanya lagi mengharapkan belas kasih hakim. Majelis hakim memutuskan melanjutkan sidang pada pekan depan dengan agenda pembacaan tuntutan oleh JPU. Atas perbuatannya , M Nur dijerat pasal 362 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara. (h/isq)

Layouter: Syamsul Hidayat


10

PADANG

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PEMBANGUNAN KAWASAN PEDESTRIAN

Tinggal Pemasangan Batu Alam PADANG, HALUAN— Sebentar lagi fasilitas umum di Pantai Padang akan kembali bertambah. Sesuai rencana awal Desember kawasan pedestrian akan selesai dibangun.

Jalan Berlubang Ditanami Pisang PADANG, HALUAN — Kesal dengan kondisi jalan b erlubang yang tak kunjung di perbaiki, warga kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh, akhirnya menanam sejumlah batang pisang di sepanjang jalan yang berlubang agar tidak membahayakan para pengendara yang berlalu-lalang, Senin (14/11). Pantuan Haluan dilapangan, batang pisang tersebut akhirnya kembali di copot setelah warga melakukan dialog dengan Lurah, Camat dan Dinas Pekerja Umum (P U). “Kita sudah dialog, pohon pisang yang ditanam dibuka dan jalan lubang ditambal, kita harapkan hari ini selesai jika tidak disambung besok,” ujar Herison, salah seorang warga. Lebih lanjut, ia menjelaskan, aksi menanam pohon pisang dijalan ini merupakan puncak kekesalan masyarakat karena warga mereka kembali jadi korban akibat jalan rusak. “Tadi malam ada satu keluarga yang jatuh dan menderita patah tangan. Akhirnya tadi malam warga menanam batang pisang untuk menutupi lubang,” terangnya. Sementara itu Camat Pauh, Wardas Tanjung yang ditemui usai dialog warga menjelaskan bahwa ini merupakan luapan aspirasi masyarakat. “Warga ingin jalan diperbaiki terlebih tadi malam ada ke celakaan. Karena tidak ingin ada lagi korban warga berinisiatif menanam batang pisang. Hari ini kita lakukan dialog dengan masyarakat,” jelasnya. Lebih lanjut dirinya mengatakan bahwa ruas jalan tersebut sudah lama rusak dan saat ini kondisinya semakin parah. “Jalan ini sudah lama tidak diaspal dan frekuensi mobilitas disini cukup tinggi, selain itu banyak kendaraan besar yang lalu lalang besar seperti mobil proyek. Belum lagi bekas galian pipa PDAM yang membuat jalan rusakrusak,” terangnya. Menurutnya, saat ini ada sejumlah wilayah di kecamatan Pauh yang ruas jalanya juga butuh perbaikan. “Kalau yang rusak saat ini selain di Pisang, ada Piai Tangah, Lambung Bukit, Limau Manih. Saat ini sudah kita upayakan dengan mengusulkan pemko, kita berharap dapat segera diperbaiki dengan dana kota, atau setidaknya bisa dengan dana alokasi khusus (dak),” ungkapnya. (H/mg-hud)

Banyak PKL Jualan di Tangga PADANG, HALUAN — Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) masih berjualan di tangga naik ke lantai II Pasar Lubuk Buaya, Padang. Mereka berjualan dengan lapak seadanya di atas lantai dan menggunakan payung sebagai tendanya. Berdasarkan pantauan Haluan di lapangan, Senin (14/11), terdapat kurang lebih enam hingga sepuluh orang PKL yang berjualan di sepanjang tangga dan juga sisi bawah tangga lantai pertama. Pedagang tersebut menggelar tikar kecil untuk meletakkan dagangannya. Staf Administrasi UPT Dinas Pasar, Febri Hardo mengatakan, PKL tersebut sudah diberikan surat peringatan dan dilakukan penertiban bagi pedagang yang berjualan disepanjang jalan naik ke lantai II pasar. Namun, para pedagang masih tetap nakal dan nekad berjualan di sana. “Beberapa orang petugas sudah sering mengingatkan PKL tersebut agar tidak berjualan di area masuk pasar, karena hal itu dapat mengganggu akses keluar masuk pembeli. Namun, mereka tidak menghiraukannya,” katanya. Febri mengatakan jika ada petugas yang melakukan penertiban, mereka akan langsung pindah ke bagian dalam pasar. Namun, jika petugas sudah tidak lagi di lapangan, mereka akan kembali ke tempat berjualan semula. Pasalnya, pedagang tersebut merupakan pedagang yang tidak tetap berjualan. Sehingga, mereka seringkali berjualan dengan menumpang diantara kios dan meja batu milik pedagang yang lain. Jika ada kesempatan, ia akan berjualan di badan tangga. Upiak (65), pedagang sayuran dan buah bengkuang ini mengatakan, alasannya berjualan di bagian tangga karena tidak memiliki tempat untuk berjualan. Selain itu, ia tidak memiliki cukup uang untuk membayar beberapa biaya agar bisa berjualan di meja batu atau kios yang telah disediakan Dinas Pasar. Dalan sehari, Upiak mengatakan hanya mendapat untung hingga Rp30 ribu. Jika ia gunakan untuk membayar uang kebersihan dan yang lainnya, maka ia tidak mendapatkan hasil apapun. (h/mg-eby) www.harianhaluan.com

DITANAMI PISANG — Kesal dengan kondisi jalan yang rusak parah dan berlubang, warga Kelurahan Pisang, menanam batang pisang di badan jalan, Senin (14/11). Setidaknya ada tujuh batang pisang yang ditanam warga di sepanjang jalan yang rusak. HUDA P UTRA

Sejumlah Perwira Denpom Alih Tugas PADANG, HALUAN — Komandan 1/4 Padang Letnan Kolonel CPM Didik Hariyadi memimpin upacara pelepasan anggota pindah satuan bertempat di Detasemen Polisi Militer (Denpom) 1/ 4 Padang, Senin (14/11). Dalam upacara tersebut Komandan 1/4 Padang mengatakan, peralihan tugas di lingkungan TNI-AD merupakan suatu hal yang biasa. Adapun anggota yang pindah tugas tersebut diantaranya, Kapten CPM Rio

Kusuma yang sebelumnya sebagai Dansatlak Denpom 1/4 Padang pindah ke Pomdam Medan sebagai Pasi Hartib. Dansatlak yang ditinggalkan Oleh kapten CPM Rio Kusuma digantikan Oleh Kapten CPM Yunasril, yang sebelumnya menjabat sebagai Kaur TUUD denpom 1/ 4 Padang, dan posisi Yunasril digantikan oleh Lettu CPM Alim. Selajutnya, Lettu CPM Susilo Infia Julasmiko, menjabat sebagai Dansub Sijunjung, menggantikan Lettu CPM

KOMANDAN Detasemen Polisi Militer 1/4 Padang Letkol CPM Didik Hariyadi memimpin acara alih tugas perwira dan bintara di Mako Denpom, Senin (14/11). IST

Eko Setya Budi, Lettu CPM Eko Setya Budi Pindah tugas menjadi Dansub Denpom Pasaman, menggantikan Lettu CPM Tari Mujoko, sedangkan Lettu CPM Tari Mujoko menjabat sebagai Dansub Denpom Dumai. Sementara, tiga orang Bintara yang pidah tugas yakninya, Serma Syahrial Nasution pindah ke Subdenpom Rantau prapat, dan Ismail pindah ke Subdenpom Cikampak, Lisnur P. Resrto pindah ke Denpom Medan. Meski personil Denpom 1/4 Padang terkenal kuat dan tegas, tetap saja perpisahan pada senin pagi itu diiringi dengan uraian air mata, seperti yang dirasakan oleh Kapten Rio Kusuma, yang merupakan Lulusan Akmil Magelang ini. “Selama bertugas di Denpom 1/4 Padang banyak pelajaran yang saya dapatkan, tujuh tahun begitu singkat dirasakan. Kebersamaan dan rasa kekeluargaan sangat saya rasakan selama bertugas, tidak ada perbedaan antara orang Jawa, Minang , Batak ataupun suku lainnya,” ujar Kapten Rio. Diakuinya, Dandenpom Padang Letkol CPM Didik Hariyadi merupakan Komandan terbaik yang pernah dikenalinya, rangkulannya terhadap anggota sangatlah terasa. (h/mg-ina).

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi mengatakan, pengerjaan pembangunan pedestrian atau trotoar tempat berjalan kaki untuk pengunjung di Pantai Padang diperkirakan selesai akhir November. Hingga saat sekarang ini pengerjaan tinggal pemasangan batu alam. Untuk pengerjaan fisik lainnya sudah hampir selesai. Dari sekitar 500 meter panjang kawasan pedestrian yang dibangun, tinggal 300 meter pengerjaannya. “Sekitar 200 meter telah dipasang batu alam. Sekarang pengerjaan hanya menunggu penyelesaian pemasangan tersebut,” kata Medi pada Haluan Senin (14/11). Pembangunan kawasan pedestrian sudah dimulai sejak Agustus. Biaya yang dibutuhkan adalah sekitar Rp3,3 Miliar. Nantinya akan terdapat fasilitas seperti tempat parkir, taman, dan jogging track. “kendala pengerjaan yaitu hujan yang sering turun,” tutur Medi. Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan kedisiplinan bagi pengunjung dalam parkir sebab nantinya akan ada kawasan khusus parkir untuk pengunjung pantai. Di samping itu pembangunan pedestrian ini juga digunakan untuk antisipasi saat pasang air laut. Sementara itu, Jasmi pengunjung Pantai Padang mengatakan, agar pengerjaan kawasan Pantai Padang cepat diselesaikan. Namun dirinya berharap masalah kebersihan harus tetap diperhatikan oleh dinas terkait. Jika sudah hujan sampah mulai banyak di pantai. Hal ini tentunya akan sangat mengganggu kenyaman. Jasmi pun mengatakan sebaiknya sarana penerangan ditambah di kawasan Pantai Padang. Apalagi di dekat Jalan Samudera yang minim akan penerangan. Karena di tempat tersebut banyak anak muda yang duduk di atas batu pacaran hingga larut malam. “Penerangan di Pantai Padang harus ditambah, agar tidak digunakan oleh orangorang yang akan tidak bertanggung jawab sebagai tempat maksiat kembali,” ucap Jasmi. (h/mg-mel)

SEJUMLAH pekerja tengah menyelesaikan kawasan pedestrian di Pantai Padang. Awal Desember sudah dapat dipergunakan, Senin (14/ 11). MELATI OKTAWINA

Karyawan Semen Padang Jadi Guru Sehari

KEPALA Biro Humas PTSP, Nur Anita Rahmawati menyampaikan materi pelajaran yang berhubungan dengan industri semen saat program Semen Padang Mengajar di SMA 10 Padang, Sabtu (12/11). HUMAS PTSP

PADANG, HALUAN — Sebanyak 9 karyawan Semen Padang “berubah” profesi menjadi guru sehari pada Sabtu (12/11). Mereka mengajar di SMAN 10 Padang yang merupakan kegiatan program Semen Padang Mengajar. Mereka yang “turun gunung” yaitu Siska Ayu Soraya dari Departemen SDM, Alfien Rahmat dari Departemen Produksi IV, Nanda Kurniawan dari Departemen Penjualan, Hendra Bayu dan Nurita Handayani dari Departemen Teknik Pabrik, Andra Novendri dari Proyek Indarung VI, Arini Kasmira dari Departemen Akuntansi dan Keuangan, Berva Lindo dari Departemen Tambang, dan Nur Anita Rahmawati dari Departemen KSU. Mereka berasal dari berbagai unit kerja dan berbagai latar belakang bidang ilmu pendidikan, di antaranya, Teknik Mesin, Teknik Sipil, Pemasaran, dll. Dalam program mengajar tersebut, masingmasing karyawan mengajar di

tiga kelas, yakni kelas X, XI, dan XII dengan waktu satu jam di

masing-masing kelas. Materi yang disampaikan berhubungan dengan dunia kerja masing-masing karyawan di unit kerja, untuk memberikan inspirasi kepada para siswa dalam mempersiapkan diri masuk kedunia perkuliahan dan dunia kerja. Selain itu, para pengajar ini juga menanamkan kepada siswa untuk lebih mencintai bangsa ini, salah satunya dengan rasa bangga menggunakan produk asli Indonesia. Salah seorang pengajar, Siska Ayu Soraya mengatakan, kegiatan ini sangat baik dan menarik. Menurutnya, secara tidak langsung para pengajar telah mengenalkan perusahaan atau produk kepada future costumer dan mencintai produk asli Indonesia. “Dengan adanya kegiatan

ini, kita dapat mengedukasi generasi muda dalam mencintai produk yang dihasilkan bangsa sendiri, serta menjelaskan terkait dengan kualitas produk Semen Padang yang sudah terbukti hingga ke manca negara,” tuturnya. Selan itu, sikap generasi muda yang sangat aware dengan produk Indonesia saat ini juga bisa sebagai sarana untuk melakukan kampanye perusahaan agar mereka juga mencintai produk lokal. Ia berharap dengan adanya kegiatan ini, bisa memberikan inspirasi bagi pelajar dalam mempersiapkan diri untuk masuk ke dunia perkuliahan dan pendidikan. “Jadi pendidikan dan pekerjaan yang keren itu tidak hanya di satu bidang saja, namun juga di bidang-bidang lainnya seperti yang

Redaktur: Afrianita

ada di perusahaan, seperti Teknik mesin, Teknik Sipil, Akuntansi, Pemasaran, dll,” jelasnya. Kepala Sekolah SMA 10 Padang Parendangan mengapresiasi program Semen Padang Mengajar. “Ini luar biasa. Mereka “turun gunung” untuk memberikan pemahaman kepada siswa kami. Selama ini mereka belajar teori, program ini memperkenalkannya dengan dunia nyata,” ujarnya. Yang paling menarik, sebutnya, program ini mendekatkan siswa dengan dunia usaha. Ini sejalan dengan visi sekolahnya. Anak-anak yang cerdas tidak harus bergantung pada pemerintah, tapi bisa berkreasi sesuai dengan kompetensi masingmasing. Kehadiran Semen Padang di SMA 10 memantapkan visi itu. (h/rel)

Layouter: Syamsul Hidayat


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SAWAHLUNTO

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

11

47 Kelompok Tani Terima Pompa Air SAWAHLUNTO, HALUAN — Sebanyak 47 kelompok tani (keltan) di Sawahlunto menerima bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dan pompa air guna menunjang proses tanam. Alsintan yang diterima itu berupa 14 hand tractor dan 44 unit mesin pompa air. “Bantuan ini merupakan bantuan dari pemerintah pusat melalui APBN, yang diharapkan mampu mempermudah petani dalam mengolah lawan pertaniannya, sehingga mampu meningkatkan produksi gabah kering giling,” kata Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Kehutanan Sawahlunto Heni Purwaningsih kepada Haluan. Untuk bantuan hand tractor sebutnya, akan lebih memudahkan dan memangaks waktu olah balik tanah sebelum proses tanam padi, sedangkan mesin pompa air bisa dimanfaatkan oleh petani untuk menyuplai air ke areal persawahan terutama sawah tadah hujan yang jauh dari irigasi pertanian. “Terlebih di musim kemarau yang cukup panjang, dengan pompa air bisa menyiasati pengairan sawah dengan memompakan air yang dekat dengan sumber air, sehingga masa tanam bisa berlanjut sesuai dengan waktunya,” sebutnya. Selain mengupayakan bantuan alsintan dan pompa air, pihaknya juga berupaya melakukan optimalisasi lahan dalam menggenjot produksi pasi masyarakat yakni dengan mengupayakan penambahan sumber sumber air, perbaikan irigasi serta memanfaatkan teknologi tanam jajar legowo dan memakai bibit padi unggulan. Ke depan lanjutnya, semua kendala dalam hal peningkatan produksi padi akan dapat terjawab melalui berbagai inovasi dan optimalisasi lahan yang dilakukan, termasuk pemanfaatan alsintan akan mempersingkat dan menambah hasil produksi pertanian di Sawahlunto khususnya tanaman padi. (h/mg-rki)

Tenis Meja Targetkan Raih 2 Emas SAWAHLUNTO, HALUAN — Berbekal hasil manis pada kejuaraan daerah (kejurda) dan uji tanding, cabang olahraga tenis meja Kota Sawahlunto optimis meraih prestasi dan medali emas di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Padang 19-29 November 2016 mendatang. Delapan atlet yang diturunkan nanti, diantaranya Syahida Rahman, Gaga Prayoga, Jefri Septian, Jorda Anggraswara, Tantri Dwi Karomah, Oetari Nahda Zafira, Selvira Andini dan Hatyas Tisa bertekad memberikan usaha terbaiknya. “Cabor tenis meja giat berlatih dan mengikuti uji tanding serta mengikuti kejuaraan salah satunya kejurda tenis meja beberapa waktu lalu di mana kita berhasil meraih dua medali emas di tunggal putri dan ganda putri,” kata pelatih tenis meja Sawahlunto Endang Susilo. Dikatakan Endang, dengan kekuatan 8 atlet mereka akan turun di kelas tunggal, ganda, beregu baik putra maupun putri dan campuran dan saat ini, para atlet menjalani tahap pemusatan latihan serta menjaga stamina meski sebagian baru mengikuti kejuaraan serta uji tanding. Seluruh atlet sebutnya, sudah diberikan pengalaman bertanding melalui beberapa kejuaraan tingkat provinsi dan nasional. Sejauh ini, pencapaiannya cukup menunjukkan peningkatan positif. “Secara kontingen ditargetkan untuk meraih medali emas. Ini suatu cambuk bagi atlet untuk memberikan yang terbaik buat kota ini. Karena, cabor tenis meja memiliki kekuatan yang sama di kota dan kabupaten lainnya,” terangnya. Endang menambahkan, dari beberapa kali uji coba dengan kota dan kabupaten lain, para atlet terlihat sangat mengalami kemajuan. Bahkan pada kejurda lalu, Kota Sawahlunto meraih dua medali emas di kelas tunggal putri dan ganda putri. Endang berharap semangat dan stamina atlet tetap terjaga menjelang Porprov serta saat berlaga, selain itu tentu juga diharapkan dukungan serta doa warga Kota Sawahlunto agar pejuang olahraga ini dapat menyelesaikan tugas dengan hasil yang membanggakan. (h/mg-rki)

SERAHKAN SONGKET — Wakil Walikota Sawahlunto Ismed menyerahkan kain songket Silungkang kepada Plt Walikota Yogyakarta Sulistyo, dalam studi komparatif Humas Pemko Sawahlunto dan jurnalis. RIKI Y

KOTA WARISAN DUNIA

Sawahlunto Masih Tunggu Analisa UNESCO SAWAHLUNTO, HALUAN — Usai menyerahkan dokumen nominasi Sawahlunto sebagai kota industri tambang batubara masa lampau warisan dunia oleh pihak komite UNESCO. Setelah menerima dokumen akhir September lalu, pihak terkait segera melakukan analisa YOGYAKARTA, HALUAN orang yang salat subuh ber- pendidikan dan juga kota per- dokumen tersebut.

Wartawan Sawahlunto Studi Komparatif ke Yogyakarta — Rombongan wartawan berbagai media massa cetak dan elektronik yang bertugas di Kota Sawahlunto, berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta, 13-16 November 2016, melakukan studi komparatif yang menitikberatkan kepada program Gerakan Subuh Berjamaah serta pengembangan potensi wisata kesejarahan Yogyakarta, sebagai salah satu pusat wisata heritage di Indonesia. Hari pertama, kegiatan rombongan diawali dengan mengikuti salat subuh berjamaah di masjid bersejarah kota itu, Masjid Agung Kota Gede Mataram, serta beberapa masjid lainnya. “Ini dilakukan agar awak jurnalis lebih mampu memahami tentang Gerakan Subuh Berjamaah yang saat ini digalakkan oleh Pemerintah Kota Sawahlunto. Hal itu sangat dibutuhkan dalam membangun arah pemberitaan terkait program tersebut sehingga mampu memberikan nilai edukasi dalam membentuk karakter masyarakat Sawahlunto yang religius,” kata Wakil Walikota Sawahlunto saat berkunjung ke Balaikota Yogyakarta, Senin (14/11). Ismed menilai, ramainya

jamaah di masjid Agung Kota Gede Mataram tentu bisa menjadi motivasi bagi Pemko Sawahlunto untuk lebih mengembangkan dan menggalakkan program yang tengah digencarkan saat ini. Selain itu kunjungan ini juga sebagai bentuk kunjungan balasan yang dilakukan oleh Pemerintahan Kota Yogyakarta beberapa waktu lalu sekaligus mengambil pengalaman melalui sharing dan kerja sama dengan Yogyakarta, baik terkait subuh berjamaah maupun pengembangan potensi wisata kesejarahan termasuk di bidang pendidikan. “Yogyakarta yang dikenal sebagai pusat heritage Indonesia dan juga kota pendidikan, bisa diambil pengalamannya untuk juga dikembangkan di Sawahlunto, sehingga kota tua tambang masa lampau Sawahlunto bisa sejajar dengan Kota Gudeg ini, dalam menggaet pengunjung wisata untuk datang, tentunya disampaikan melalui peran para jurnalis yang ada,” sebutnya. Sementara itu, Plt Walikota Yogyakarta Sulistyo menyebutkan, kemajuan Yogyakarta sebagai kota pariwisata, kota

juangan tidak terlepas dari peranan semua pihak termasuk masyarakatnya yang senantiasa mendukung setiap program yang dicanangkan pemerintahnya. “Termasuk peranan media masa yang ikut membesarkan Yogyakarta, tidak bisa kita kesampingkan dalam maju tidaknya pembangunan di Yogya ini,” katanya. Pihak pemko sendiri, lanjutnya, dalam melakukan pembangunan di semua bidang di kota yang juga dikenal akan gudegnya itu, terus menggalang kerja sama yang baik dengan media. Setiap berita yang berkenaan dengan Yogyakarta akan dikumpulkan oleh pihak pemko untuk dilakukan pembahasan terkait pembangunan atau masukanmasukan yang bermanfaat bagi jalannya pemerintahan untuk kesejahteraan masyarakatnya. “Sengaja kita kumpulkan semua berita media massa yang berhubungan dengan Yogyakarta, selanjutnya kita bahas dan kita serahkan kepada unsur atau bidang yang mengawangi, baik kritik, saran, masukan dan juga terkait keberhasilan,” ungkapnya. (h/mg-rki).

KOTA Sawahlunto yang jadi target UNESCO sebagai Kota Warisan Dunia, terlihat dari ketinggian.

Kasi Peninggalan Sejarah Kantor Permuseuman Sawahlunto Rahmad Gino menyebutkan, hasil analisa komite UNESCO akan menentukan langkah Sawahlunto apakah memenuhi syarat untuk tercatat sebagai daftar warisan dunia atau ditangguhkan untuk perbaikan selanjutnya. “Kita berkaca dari upaya kawasan Sabak Bali yang menunggu lebih dari 12 tahun untuk diakui sebagai warisan dunia Unesco, termasuk Kota Malaka Malaysia yang harus menunggu 20 tahun sampai akhirnya masuk daftar warisan dunia, tentu menjadi pengalaman bagi kita untuk melakukan pembenahan dan kelengkapan dokumen seperti yang diberikan oleh pihak UNESCO,” katanya. Gino menilai, peluang Sawahlunto mendapat pengakuan sebagai warisan budaya dunia yang diakui UNESCO sangatlah besar. Hal itu didasari Sawahlunto merupakan kota pertama di Indonesia, yang masuk nominasi sebagai kota industri batubara masa lampau. Yang tidak kalah pentingnya, lanjutnya, Sawahlunto juga menjadi satu-satunya kota yang paling siap, baik secara dokumen, komitmen dan berbagai unsur yang harus ada di dalamnya, termasuk komitmen dari daerah tetangga Sawahlunto sendiri. “Komitmen daerah tetangga, menjadi bagian penting. Sebab daerah tetangga menjadi saksi dari sejarah perkembangan akti-vitas kota industri batubara masa lalu. Kelima kota dan kabupaten yang ada di dalam bagian tersebut, telah menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh Sawahlunto menjadi wa-risan budaya dunia,” terangnya. Gino juga menambah-

kan, kekuatan Sawahlunto untuk meraih pengakuan tersebut sangatlah besar, di samping kesiapan kota itu sendiri, dengan berbagai ornamen yang menjadi instrumen kota industri batubara masa lampau, juga didukung oleh daerah tetangga yang menjadi bagian dari perjalanan peradaban Kota Sawahlunto. Sementara itu, Walikota Sawahlunto Ali Yusuf mengungkapkan, pengakuan Sawahlunto sebagai warisan buda-ya dunia, tidak hanya kepenti-ngan Sawahlunt o sendiri. Pengakuan UNESCO juga memiliki arti yang sangat besar bagi Sumatera Barat, sebagai pintu masuk dalam upaya menggenjot sektor pari-wisata Sumbar. “Jika Sawahlunto nantinya ditetapkan sebagai warisan dunia, maka imbasnya tidak untuk Sa-wah-lunto saja, namun juga akan berdampak di daerah yang ada di Sumbar ini,” terang Ali Yusuf. Pengajuan Sa-wahlunto sebagai kota industri batubara masa lampau sebagai warisan budaya dunia yang diakui UNESCO, ada tiga area didalam-nya sebagai pendukung dalam kota industri batubara masa lampau. Area pertama merupakan tambang batubara itu sendiri yang ada di Sawahlunto, kedua transportasi perjalanan rel kereta api untuk pengangkutan batubara, dalam area ini ada beberapa daerah di sekitar Sawahlunto yang menjadi daerah pendukungnya seperti Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang dan Kabupaten Padang Pariaman. Sementara untuk area ketiga adalah daerah untuk pendistribusian batubara itu untuk dibawa keluar dari Sumbar, dan daerah itu bernama Teluk Bayur di Kota Padang. (h/mg-rki)

Jurnalis Kota Arang ‘Serbu’ Media Nasional Tertua di Indonesia

ILUSTRASI www.harianhaluan.com

YOGYAKARTA, HALUAN — Sebanyak 28 jurnalis “Kota Arang” Sawahlunto melakukan kunjungan studi komparatif ke media Kedaulatan Rakyat Yogyakarta. Rombongan yang dipimpin oleh Asisten I Pemerintahan Kota Sawahlunto Irzam.K diterima langsung oleh Pimpinan Redaksi Kedaulatan Rakyat Octo Lampito, Senin (14/11). Dijelaskan Octo, media Kedaulatan Rakyat merupakan media nasional tertua di Indonesia tepatnya mulai terbit pada 27 Desember 1945. Mengusung jurnalisme Pancasila, KR, biasa koran ini disebut, juga

bersemboyankan “Migunani Tumpraping Liyan” atau bermanfaat bagi semua. “NKRI harga mati dan kesejahteraan masyarakat menjadi hal terdepan bagi KR dalam hal penulisan pemberitaan,” sebut Octo. Octo Lampito juga menyebutkan, peranan media masa dalam ikut menyejahterakan masyarakatnya salah satunya komitmen dalam memajukan dunia kepariwistaan daerahnya masing-masing. Seperti halnya KR dalam mendukung pariwisata Yogyakarta, di mana salah satunya diwujudkan dengan penyediaan

halaman pariwisata di setiap penerbitan, baik cetak koran, on line, dan melalui radio yang dimiliki kedaulatan rakyat grup. Octo menilai, jika pariwisata hidup maka akan berdampak pada sendi-sendi kehidupan masyarakat, berjalannya sektor ekonomi masyarakat melalui transaksi pariwisata yang terjadi. “Pariwisata tidak dapat dilepaskan dari peran jurnalis dalam mempromosikannya. Pariwisata tanpa jurnalis dan media, nonsen,” sebutnya. Selain itu, lanjutnya, dalam hal pemberitaan, Kedaulatan Rakyat juga mengutamakan berita yang membangun mem-

bangkitkan semangat warga pembacanya. Pemberitaan KR cenderung mengritisi dan melakukan pendalaman untuk penyelesaian tidak membuat rusuh seperti halnya mengambil air tanpa membuat keruh air di sekitarnya. Asisten I Irzam K didampingi Kabag Humas Setdako Sawahlunto Zainul Anwar menyebutkan, kunjungan para jurnalis dan bagian Humas kali ini merupakan bentuk studi komparatif dalam upaya meningkatkan peranan awak media dan Humas Sawahlunto dalam mengiatkan promosi pariwisata dan bidang pem Redaktur: Nova Anggraini

bangunan lainnya. Irzam menilai KR Grup mampu menyinergikan fungsinya dalam peran pembangunan Yogyakarta terutama di bidang pariwisata, yang hasilnya telahnya menjadikan Yogyakarta sebagai daerah destinasi dan tujuan wisata Indonesia dan internasional. “Kita ingin keberadaan awak media di Sawahlunto lebih berkontribusi dalam jalannya pembangunan, termasuk promosi pariwisata sebagai upaya mewujudkan Sawahlunto sebagai kota wisata tambang yang berbudaya,” ungkapnya. (h/mg-rki). Layouter:Syamsul Hidayat


12

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

Cabor Balap Sepeda Targetkan Emas PAYAKUMBUH, HALUAN — Perlengkapan cabang olahraga (cabor) balap sepeda Porprov XIV, Payakumbuh masih minim. Namun demikian, para atlet dituntut meraih medali, minimal satu medali emas dan medali dari kelaskelas yang dipertandingkan lainnya. Walau begitu, para atlet balap sepeda akan berjuang maksimal. Hal ini disampaikan Ketua Pengkot Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Payakumbuh, Yoserizal Teja, didampingi Bendahara, Erwin Fairus, dalam keterangannya di Payakumbuh, Senin (14/11) kemarin. Menurut Yoserizal, saat ini ada 6 atlet dan 1 cadangan, dengan 3 official, akan berlaga dicabang olahraga Balap Sepeda pada Porprov Sumbar di Padang. Atlet balap sepeda tersebut terdiri dari, Rio, Sefri, Wahyudi, Nandung, M Arif, Bima, dan Eka (cadangan) berlatih optimal. Ketujuh atlet ini telah menunjukkan catatan waktu terbaiknya diajang balap sepeda Pariaman beberapa waktu lalu. Dikatakan, atlet balap sepeda ini, tengah berkonsentrasi di peningkatan endurance atau ketahanan. “Jalur latihan Pariaman lewat sampai Balingka dapat dilalui dengan baik dan sempurna. Walau begitu dukungan anggaran dan bantuan Pemko belum maksimal,” ulasnya. Cabang olahraga yang menjanjikan medali, balap sepeda bertekad mengulang sukses Porda 1, 2, dan 3. Saat itu, tim Payakumbuh bersama Erwin Fairus dan lainnya memenangkan lomba merebut Emas, Perak, dan Perunggu. Sejarah ini hendaknya mampu diulang di Porprov XIV. Balap sepeda. Cabang balap sepeda merupakan cabang berperalatan seperti kaos, sepatu khusus, celana khusus, helm, ban sepeda, dan kelengkapan lainnya yang belum disediakan oleh Pemko. Karena itu, peralatan balap sepeda masih meminjam dan membiayai sendiri. “Soal peralatan balap sepeda, kami sudah seperti memelas ke Disparpora setempat, apadaya tidak juga mendapat tanggapan. Untuk mengatasi hal tersebut, kita terpaksa mengadu ke walikota,” ujarnya lagi. (h/zkf)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Irigasi Lakin Batu Payung Butuh Perbaikan LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Jorong Batu Payung salah satu penghasil beras di Nagari Batu Payung, Kecamatan Lareh Sago Halaban. Dari seratusan hektare luas sawah yang terdapat di jorong setempat, hampir 70 persen diantaranya gunakan pengairan teknis, sehingga musim tanam bisa dilakukan petani minimal dua kali pertahun. Ketua Bamus Batu Nagari Batu Payung, Zulharman yang dihubungi Haluan, Senin (15/ 11) mengakui, jorong ini salah satu penghasil padi utama di Batu Payung. Biasanya, air irigasi selalu tersedia dari sumber air Batang Lakin yang ditampung di areal kolam pemadian jorong setempat, sehingga aliran air lancar. Namun kini saluran irigasi teknis tersebut, mengalami kebocoran di sejumlah titik, sehingga aliran air tidak sepenuhnya sampai ke sawah penduduk yang terjauh. Sehingga turun kesawah di sejumlah lokasi pada lahan petani saat ini menuai kendala, karena pasokan air tidak merata. “Kami masyarakat sangat mengharapkan perhatian Pemkab Limapuluh Kota, melalui SKPD terkait, supaya kebo-

coran saluran irigasi yang berlokasi di Kaluek tempat pembangunan jalan rabat beton, dapat diperbaiki kembali. Sehingga para petani tidak mengalami kendala bila turun kesawah,” tutur Zulharman. Kepala Jorong Batu Payung, Masrianto ditemui terpisah, membenarkan terjadinya kebocoran irigasi Lakin. Kebocoran saluran irigasi menyebabkan sebagian air yang mengalir untuk mengairi sawah penduduk menyimpang dan menggenangi pinggir jalan dan terbuang TINJAU IRIGASI — Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota, Sastri Andiko Dt Putiah (pakai topi) didampingi percuma kembali ke Batang Kepala Jorong Batu Payung, Masriyanto meninjau irigasi Lakin yang bocor, Sabtu (13/11) lalu. ZUL Lakin di jorong setempat. Masyarakat tani, utamanya di Jorong Batu Payung, sangat irigasi yang cukup strategis itu. Dt.Putiah dalam peninjauannya ditanggulangi, sehingga hasil mendambakan perbaikan salu- Sebab aliran airnya mampu ke areal irigasi itu, Sabtu lalu, penen padi masyarakat tidak ran irigasi yang bocor tersebut. mengairi sekitar 50 hektare luas melihat dari dekat kebocoran sampai anjlok, yang akan ber“Kita sangat berharap kepada sawah petani setempat. yang terjadi pada saluran irigasi dampak pada pendapatan mePemkab Limapuluh Kota, guna Wakil Ketua DPRD Lima- itu di sejumlah titik. “Hara- reka yang akan m enurun,” membantu perbaikan saluran puluh Kota, Sastri Andiko pannya, memang agar cepat sebutnya. (h/zkf)

Masyarakat Limapuluh Kota Diajak Hidup Sehat

BUPATI Irfendi Arbi menyerahkan bantuan bibit cabai kepada salah seorang petani Tanjung Bungio. ZUL

Kesbangpol Provinsi Sosalisasikan Wawasan Kebangsaan PAYAKUMBUH, HALUAN — Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sumbar, menggelar sosialisasi di Kota Payakumbuh, tentang penguatan wawasan bela negara di Aula lantai 3 Balaikota Payakumbuh, Senin (14/11). Sosialisasi tersebut dihadiri 80 peserta yang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, organisasi kepemudaan dan partai politik se-Kota Payakumbuh. Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Badan Kesbangpol Sumbar, Zul Aliman menyebut, era reformasi dan globalisasi membawa banyak perubahan disegala bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. “Perubahan tersebut kita nilai tidak saja mencakup hal yang positif, tetapi juga hal negatif seperti memudarnya semangat nasionalisme dan kecintaan pada negara yang pada gilirannya akan merugikan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar gubernur. Kondisi yang seperti itu jika dibiarkan berlarut larut tanpa upaya nyata untuk mengatasinya, dipastikan dapat menjadikan persatuan dan kesatuan bangsa dan wilayah NKRI semakin rapuh. “Apabila kesadaran kebangsaan tidak pernah terpateri didalam sanubari setiap warga negara, maka Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur hanya akan menjadi kenangan,” jelas gubernur.

www.harianhaluan.com

Untuk tambahnya, diperlukan Kesadaran Bela Negara (KBN) dengan memelihara dan mengembangkan wawasan kebangsaan, ketahanan bangsa dan pembinaan jati diri bangsa secara terus-menerus. Setiap warga negara diharapkan memiliki kesadaran untuk selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi, kelompok, dan golongan. Hal senada juga diungkapkan Plt Walikota Payakumbuh, Priadi Syukur. Melalui Staf Ahli Walikota, Ruslayetti disebutkan, Kesadaran Bela Negara pada dasarnya sudah dimiliki sebagai Warga Negara Indonesia, tetapi sosialisasi ini diperlukan sebagai pengingat dan penguat. “Jangan sampai kita terlupa dan mengancam persatuan dan kesatuan kita. Untuk itu mari manfaatkan sosialisasi ini untuk menambah dan memperkuat Wawasan Bela Negara kita dan komit mengamalkan Pancasila,” ujarnya. Dandim 0306 yang diwakili Danramil 04 Luhak, Kapten Inf. Hariadi menyampaikan materi tentang Kesadaran Bela Negara dalam mendukung ketahanan bangsa. Kepala Bidang Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Badan Kesbangpol Provinsi Sumbar, Drs. Djasman, tentang membangun karakter bangsa yang sadar bela negara melalui nilai-nilai sejarah perjuangan bangsa. Sedangkan moderator Kakan Kesbangpol Payakumbuh, Elfriza Zaharman. (h/zkf)

LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Indonesia saat ini mengalami transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti stroke, jantung dan diabetes. Periode 1990-2015, pola kematian akibat PTM meningkat dari 37% menjadi 57%. Sedangkan akibat Penyakit Menular (PM) menurun dari semula 56% menjadi 38%. Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi menyampaikan hal itu, ketika mencanangkan penanaman cabai dampak Pembangunan Menggerak Desa (PMD). Sekaligus apel gabungan peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) k-52 dan pencanangan gerakan masyarakat hidup sehat dan hari kesatuan gerak PKK KB Kes di lapangan sepak bola Nagari Koto Tangah, Senin (14/11). “Trend pola kematian ini kemungkinan akan berlanjut seiring dengan perubahan perilaku hidup seperti pola makan dengan gizi tidak seimbang, kurangnya aktifitas fisik, kebiasaan merokok dan lainnya sebagainya,” ujar Irfendi. Dikatakannya, meningkatnya kasus PTM akan menambah beban pemerintah karena penanganannya butuh biaya besar. Selain itu juga akan menurunkan produktifitas sumberdaya manusia yang pada gilirannya akan mempengaruhi pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat. “Untuk mengantisipasi tingginya kesakitan dan kematian akibat PTM dan PM ini, kita perlu melakukan gerakan mendorong masyarakat agar berperilaku sehat. Hal ini tentu menuntut peran aktif seluruh komponen masyarakat,” tutur Irfendi. Menurut dia, masyarakat, perlu mendapatkan edukasi agar berperilaku sehat dan membiasakan hidup sehat. Peringatan HKN ini mestinya menjadi momentum untuk melakukan refleksi tentang

apa yang harus diberikan untuk kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. “Ayo hidup sehat dengan melakukan aktifitas fisik minimal 30 menit setiap hari, mengkonsumsi sayur dan buah-buahan,” ulas Irfendi menjaka warga. Selain itu bupati juga menyerahkan tropy dan piagam kepada para pemenang lomba Balita Sehat kategori 6-24 bulan bagi Nadine Hafizah Dilia dan usia 2,5 tahun buat Saim Rilano Julot selaku juara 1, serta pemenang lomba dokter kecil untuk Fadilla Zahra Nurtiyas. Berikutnya, penyerahan piagam pemegang program PTM terbaik tahun 2016 buat Patriani Yunus dari Puskesmas Tanjung Pati, juara 1 bidan praktek mandiri MKJP tingkat Sumbar bagi Ardes Mavita dan penyerahan piagam Posbindu terbaik 2016 Posbindu Purwajaya, penyerahan ambulan pengadaan

2016. Bantuan sosial pengobatan bagi Jaka Julianda, bocah penderita kanker asal Nagari Sungai Rimbang, penyerahan bibit cabai dampak PMD secara simbolis kepada Kelompok Tani Bukik Tingkok, Jorong Korek Ilia, Nagari Tanjung Bungo, serta bantuan perlengkapan sekolah dari Lembaga Kesejahteraan Sosial Masyur Kabupaten Limapuluh Kota bagi 10 murid SD. Kepala Dinas Kesehatan Limapuluh Kota, Adel Nofiarman mengatakan, dalam rangkaian HKN juga digelar pelayanan KB, pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kecamatan Bukik Barisan, yang melibatkan dokter umum dan spesialis. “Selain itu pelayanan pengobatan dan penyuluhan kesehatan gigi serta pameran Posdaya serta bakti sosial dan berbagai kegiatan lain ditempat berbeda,” sebutnya. (h/zkf)

KEPALA Badan Kesbangpol Sumbar, Zul Aliman saat bacakan sambutan gubernur sumbar dalam acara sosialisasi penguatan Wawasan Bela Negara (WBN). ZUL

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Irvand


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KABUPATEN SOLOK

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

13

BERUBAH STATUS MENJADI BLUD

Bupati Minta SKPD Tingkatkan Koordinasi AROSUKA, HALUAN — Bupati Solok H Gusmal SE MM menegaskan, dalam penyelenggaraan pemerintahan, setiap organisasi perangkat daerah (OPD) diharapkan lebih banyak melakukan koordinasi antar SKPD. Hal ini dimaksudkan, agar setiap kegiatan yang telah direncanakan bisa berjalan dengan baik. “Koordinasi antar SKPD ini penting, agar tak adanya benturan dan tumpang tindih dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan,” kata bupati saat menggelar rapat koordinasi di lingkup Pemkab Solok di ruang Pelangi Arosuka, Senin (14/11). Bupati mencontohkan, pada pelaksanaan jadwal kegiatan rapat yang sering bersamaan atau berdempetan, pihaknya meminta untuk setiap pelaksaan kegiatan rapat seluruh SKPD di Kabupaten Solok terlebih dahulu berkoordinasi dengan Bagian Pemerintahan Umum. Sementara untuk pelayanan di bidang pendidikan, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga untuk dapat mengatur dan mengawasi pelaksanaan pendidikan. “Karena ada beberapa laporan bahwa dalam pelaksanaan p endidikan yang melakukan pungutan di sekolah. Kedepannya perlu dibentuk Satber pungli untuk mengawasi pungli di Kabupaten Solok,” kata bupati. Bupati menyebutkan, saat ini pelayanan rumah sakit dan puskesmas masih menjadi keluhan masyarakat. Karena menurutnya masih banyak ditemukan pelayanan yang kurang santun sehingga membuat masyarakat merasa tidak terlayani dengan baik. “ Bagi petugas rumah sakit atau puskesmas perbanyaklah senyum kepada masyarakat yang berobat. Senyum anda adalah obat bagi masyarakat,” ujar Gusmal. Di hadapan Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin, Plt Sekda Yunasman, para kepala SKPD, kabag dan camat di lingkup Pemkab Solok, Bupati Gusmal menekankan kepada wali nagari, bahwa camat merupakan perpanjangan tangan bupati di wilayah kecamatan. Karena itu, pihak-pihak terkait harus berkoordinasi dengan camat dalam pelaksanaan kegiatan apapun yang bersangkutan dengan aparatur pemerintahan. Senada dengan bupati, Wabup Yulfadri Nurdin menekankan pentingnya disiplin pegawai di lingkup pemerintahan Kabupaten Solok, karena menurutnya saat ini masih terlihat lemahnya pengawasan dalam mengawasi kinerja pegawai pada saat jam kerja. “Kita akui, disiplin pegawai kita masih jauh dari harapan, kita berharap, ke depan ini bisa ditingkatkan, agar target capaian kegiatan di tiap SKPD bisa dimaksimalkan,” kata Yulfadri Nurdin. (h/ndi)

Diguyur Hujan, Puncak HKN Tetap Meriah AROSUKA, HALUAN — Meski diguyur hujan deras dan cuaca ekstrem, namun puncak peringatan Hari Kesehatan Nasinal (HKN) tingkat Kabupaten Solok yang dipusatkan di lapangan sepakbola Nagari Dilam, Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok, Minggu (13/11), tetap berjalan meriah. Sebelum acara puncak digelar di Nagari Dilam ini, berbagai kegiatan dan lomba untuk memeriahkan HKN di Kabupaten Solok ini juga telah digelar sejak sepekan yang lalu. Kadis Kesehatan Kab. Solok dr. Mirsal menyebutkan, di antara lomba tersebut adalah penilaian lomba Puskesmas Bersih, Lomba K3 Pustu, toga percontohan, pertandingan volley ball, lomba mengarang tingkat SLTA, Lomba Poster tingkat SLTP, Lomba Menggambar dan Mewarnai tingkat SD, Lomba Karoke, pengabdian ke masyarakat. Sedangkan acara puncak diisi dengan berbagai kegiatan seperti salat subuh berjamaah bersama Bupati Solok dan SKPD terkait. Kemudian acara dilanjutkan dengan apel bersama, senam massal, peresmian jamban sehat oleh Bupati Solok, organ tunggal, penampilan 3 besar drama 1 babak, lomba fun dengan masyarakat serta ditutup dengan pengumuman para pemenang berbagai lomba. “Kegiatan lomba ini sudah kita gelar sejak satu bulan lalu dan puncaknya kita peringati hari ini di Nagari Dilam ini,” jelas dr. Mirsal. Peringatan HKN dengan tema, Mari Masyarakat Hidup Sehat Agar Indonesia Kuat juga dihadiri oleh para kepala SKPD, Forkopimda, camat, walinagari dan para bidan serta pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Solok. Terkait Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tersebut, Bupati Solok,H Gusmal Dt Rajo Lelo SE MM, mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat seperti dengan rajin berolahraga dan tidak merokok. “Kalau masyarakatnya sehat, maka saya otomatis kabupaten ini akan sehat dan terjauh dari hal-hal negatif. Untuk itu, mari kita budayakan pola hidup sehat yang dimulai dari keluarga,” jelas Gusmal. (h/ndi) www.harianhaluan.com

Manajemen RSUD Harus Tingkatkan Kinerja AROSUKA, HALUAN — Sebagai satu-satunya rumah sakit yang berada di Kabupaten Solok, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arosuka dituntut untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan prima kepada masyarakat. Upaya untuk menjadikan RSUD sebagai sentra pelayanan terbaik bagi masyarakat itu, kini terus dilakukan, setidaknya dengan perubahan status pengelolaan RSUD menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) pada awal 2017 nanti.

FOTO BERSAMA — Wakil Bupati Solok foto bersama dengan peserta pelatihan Relawan Garuda Taruna Nagari Talang, Minggu (13/11). Pelatihan ini untuk mempersiapkan para relawan yang selalu siap siaga dalam menghadapi bencana di daerah itu. WANDI MALIN

Garuda Taruna Gelar Pelatihan Bencana AROSUKA, HALUAN — Sebagai daerah yang rawan bencana, kesiapsiagaan dalam menghadapi setiap bencana yang datang kapan saja, merupakan sebuah semboyan yang wajib dilaksanakan oleh setiap relawan yang ada di Kabupaten Solok. “Kewaspadaan kita harus ditingkatkan lagi menghadapi bencana banjir dan longsor, mengingat sudah mulai musim hujan,” kata Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin saat membuka pelatihan Relawan Garuda Taruna Nagari Talang, Minggu (13/11). Acara yang juga dihadiri Wakapolres Solok Kompol Cipto Harjono, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok Septrismen Sutan Putih, Camat Gunung Talang Sujamto Amrita, Walinagari Talang Marves Boy Dt Yang Pituang, Ketua Karang Taruna Nagari Talang Rahmad Halilintar serta pemuda-pemudi nagari setempat. Wabup mengajak seluruh unsur relawan sosial di Kabupaten Solok seperti Taruna Siaga Bencana, Karang Taruna dan elemen masyarakat lainnya, untuk mengantisipasi dan waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana di Kabupaten Solok pada musim hujan. Selain itu, dia juga meminta para relawan yang merupakan potensi dan sumber kesejahteraan sosial masyarakat melakukan sinergitas dengan lembaga dan

sektor terkait dalam upaya pembangunan kesejahteraan sosial dan pengentasan kemiskinan. Menurutnya, kemiskinan dan penyandang masalah sosial lainnya merupakan tantangan bersama untuk bisa ditanggulangi bersama. Dengan demikian masyarakat perlu diajak untuk menjadi pelaku pembangunan bukan sebagai objek pembangunan. “Masyarakat harus menjadi inisiator dan partisipan sehingga tumbuh kesetiakawanan sosial, rasa empati dan peduli karena bantuan tidak hanya materi atau dalam bentuk uang,” kata Yulfadri Nurdin di hadapan puluhan relawan di bawah koordinasi BPBD dan Dinas Sosnaker Kabupaten Solok. Wakil Bupati Solok mengatakan, sebagai relawan siaga bencana tentunya dituntut untuk senantiasa siap siaga mental, tenaga dengan penuh keikhlasan dalam menghadapi bencana yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu tanpa bisa diprediksi. “Pencegahan itu lebih baik dari pada penanggulangan,” ujarnya. Pihaknya bahkan mengapresiasi komitmen peserta pelatihan Garuda Taruna (Gugus Aktif Relawan untuk Daerah Bencana) Tahun 2016, yang digelar Karang Taruna Nagari Talang sebagai relawan tangguh tanpa narkoba. “Selain memiliki kemampuan

teknis dalam ikut menolong masyarakat yang terkena musibah bencana, relawan Garuda Taruna juga harus mampu membentengi generasi muda lainnya terbebas dari penyalahgunaan narkoba,” kata wakil bupati. Selain itu, Yulfadri juga meminta kepada relawan desa/nagari se Kabupaten Solok agar lebih proaktif dan memiliki inisiatif membantu masyarakat dalam menghadapi bencana. Dalam membantu masyarakat yang tertimpa bencana, relawan benar-benar mewujudkannya dengan ikhlas dan tulus serta memiliki tanggung jawab dalam pekerjaannya. “Bantu masyarakat kita yang tertimpa bencana dengan ikhlas dan lebih proaktif. Bencana, bisa saja datang secara tiba-tiba, dan masyarakat harus siap jika memang terjadi bencana alam itu,” kata Yulfadri. Sementara itu, Ketua Karang Taruna Nagari Talang Rahmad Halilintar, menyebutkan, kegiatan acara itu bertujuan untuk membantu masyarakat yang terkena musibah bencana, apa lagi pelaksana kegiatan dan peserta kegiatan acara itu didominasi oleh unsur generasi muda. “Materi pelatihan yang diberikan diantaranya adalah penanganan Simulasi Bencana, Simulasi Gempa, Simulasi Dapur Umum dan Kekompakan Tim,” pungkas Rahmad Halilintar. (h/ndi)

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arosuka dr I Nyoman AP mengatakan, rencana peningkatan status tersebut, menyusul telah tersedianya perlengkapan dan alat medis RS dan juga tenaga kesehatan, berupa dokter umum dan spesialis. Menurutnya, peningkatan status RSUD menjadi BLUD merupakan keharusan setiap daerah sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah, serta diperkuat dengan Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang rumah sakit yang mengharuskan pemerintah daerah supaya manajemen rumah sakit menganut Pola PPK- BLUD. “Jadi tujuannya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dan tentunya untuk menambah pendapatan asli daerah,” jelas I Nyoman kepada Haluan di Arosuka, Jumat (11/11). Menurutnya, dengan ketersediaan alat kelengkapan medis, tenaga dokter umum dan spesialis, pihaknya mengaku optimis target tersebut dapat terealisasi 2017 nanti. “Jadi dengan status BLUD ini, maka kita akan dapat mengatur rumah tangganya sendiri. Dan setiap instansi yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat bisa membentuk BLUD,” terang I Nyoman AP. Diceritakan I Nyoman, sejak diresmikan pada tahun 2009 lalu, RSUD Arouska memiliki standar rumah sakit tipe C. Meski sudah terakreditasi namun saat itu, keberadaan RSUD masih berada di bawah naungan Dinas Kesehatan Kabupaten Solok. Sejak saat itu hingga tahun 2016 ini, RSUD Arosuka terus berupaya mengacu ke tipe B non pendidikan yang hanya fokus ke pelayanan. Selama ini, dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, RSUD Arosuka harus mengacu pada Prosedur Tetap (Protap). Dan ini sesuai dengan Akreditasi Nasional yang sudah ditetapkan berdasarkan

ketentuan RSUD kelas C. Tak hanya itu, keseriusan RSUD Arouska dalam meningkatkan pelayanannya pada masyarakat juga dengan menerapkan program Hospital by Law atau peraturan internal rumah sakit. Peraturan internal di rumah sakit ini harus dijalankan oleh semua jajaran pihak rumah sakit, tak terkecuali Direktur RSUD-nya sendiri. Sehingga dengan begitu, maka sorotan masyarakat terhadap pelayanan RSUD Arouka yang selama ini banyak dikeluhkan, sedikit demi sedikit bisa diminimalisir. “Kita berharap pada akhirnya, ke depan masyarakat bisa puas dengan pelayanan RSUD Arosuka hingga tak perlu lagi berobat ke daerah lain,” katanya. Bukan hanya dalam segi pelayanan, untuk tenaga medis yang berkualitas berikut fasilitas sarana dan prasarana yang memadai pun, RSUD Arosuka terus menggesanya. Dan saat ini, jumlah tenaga medis di RSUD Arosuka diantaranya dokter sebanyak 13 orang. Kemudian pegawai yang sudah berstatus PNS sebanyak 138 orang dan tenaga honor 161 orang. Untuk fasilitas di RSUD Arosuka telah memiliki fasilitas poli bedah, poli kandungan, poli anak, poli syaraf, poli mata, poli penyakit dalam, poli paru, poli gigi, poli fisiotherapi, poli umum dan apotik. RSUD Arosuka juga mempunyai fasilitas Klinik Voluntary Clinical Treatment (VCT). Fungsinya yaitu untuk memberikan pelayanan terhadap pasien penderita HIV/ AIDS dengan cara merangkul, mengajak si penderita agar mau berobat dan sembuh. “Selain itu, sebagai sebuah rumah sakit, kita juga memiliki fasilitas rawat inap yakni rawat inap penyakit dalam, r awat inap kebi danan, perinatologi, rawat inap bedah dan rawat inap paru. RSUD arosuka juga memiliki ruang rontgen, laboratorim dan incenerator yakni pengelolaan limbah padat dan sampah medis,” katanya. (h/ndi)

Wabup Tebar 3.000 Bibit Ikan Lubuk Larangan di Koto Baru KOTO BARU, HALUAN — Pembangunan nagari tak selalu dilakukan dalam bentuk pembangunan fisik saja, namun pembangunan masyarakat melalui berbagai program pemberdayaan, tak kalah pentingnya bagi peningkatan ekonomi masyarakat. Program pemberdayaan ini terlihat dari pelepasan sebanyak 3 ribu bibit ikan nila oleh Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin bersama anggota DPRD Kabupaten Solok Nosa Ekananda di kawasan Sungai Lansanak Jorong Bukit Kili, Nagari Koto Baru, Kecamatan Kubung, Minggu (13/11). Pelepasan bibit ikan ini merupakan salah satu bentuk keseriusan pemerintah daerah dan Nagari Koto Baru membudidayakan ikan di tengahtengah masyarakat. Bibit ikan yang ditabur itu bersumber dari Dana Nagari Koto Baru khususnya untuk Sungai Larangan. Di Kabupaten Solok ada namanya sungai atau lubuk ikan larangan. Artinya masyarakat dilarang mengambil ikan sampai besar dan bisa diambil bersama-sama jika sudah wak-

tunya dipanen, karena menurutnya, benih ikan yang dilepas nantinya akan dijaga bersamasama teru tama masyarakat sekitarnya Jika sudah layak panen maka akan dipanen dan dananya nanti bisa digunakan untuk masyarakat dan pembangunan masjid yang ada. Lantaran itu, Yulfadri mengharapkan masyarakat bisa menjaga benih ikan tersebut sehingga memberikan manfaat sebagai sumber ekonomi baru bagi masyarakat sekitarnya. Karena penaburan ikan itu untuk melestarikan usaha dalam pengembangan usaha yang ada melalui pemanfaatan sungai yang ada. Pemerintah Kabupaten Solok akan terus meningkatkan budi daya ikan yang ada. Salah satunya adalah dengan memperbanyak ikan larangan di semua daerah Kabupaten Solok. “Dengan dilepaskannya ribuan bibit ikan tersebut semoga dapat menambah penghasilan masyarakat setempat nantinya,” jelasnya. Selain itu, Yulfadri Nurdin melarang warga menangkap

MENDORONG pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui program pemberdayaan, Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin melepas 3.000 bibit ikan ke lubuk larangan di Korong Lansanak Jorong Bukit Kili Nagari Koto baru, Minggu (13/11). WANDI MALIN

ikan di perairan umum dengan menggunakan seterum supaya tidak merusak ekosistem alam tersebut. “Nantinya akan disusul dengan peraturan bupati (Perbup) terkait dengan ikan di sungai itu larangan setrum dan menggunakan racun putas,” tegasnya. Selain untuk menjaga ekosistem ikan perairan umum, larangan menangkap ikan dengan setrum dan racun itu juga untuk mempertahankan ikan-

ikan kecil tetap hidup, mengingat penangkapan dengan cara tersebut mengakibatkan kerusakan lingkungan. Rencana pembuatan regulasi tersebut, kata dia, akan segera dikoordinasikan dengan satuan kerja perangkatdaerah (SKPD) terkait sebab nantinya pengaturan akan diikuti dengan penambahan populasi ikan dengan melepas liarkan beragam benih ikan. Dengan perbup larangan Redaktur: Nova Anggraini

seterum ikan tersebut, diharapkan bibit ikan yang disebar di perairan umum, seperti sungai, dapat berkembang biak dan tumbuh besar. “Biar nanti kalau sudah besar silakan dipanen dengan dipancing. Jadi masyarakat, khususnya anak-anak muda yang tidak punya pekerjaan, ada kegiatan positif memancing gratis. Jangan sampai justru minum minuman keras,” kata wabup. (h/ndi) Layouter: Syamsul Hidayat


14

NASIONAL

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

Lingkar SOAL KASUS DUGAAN PENISTAAN AGAMA

Ahli Bahasa: Ahok Turunkan Derajat Alquran JAKARTA, HALUAN — Ahli bahasa, Muhammad Zaelani, menilai pernyataan Ahok saat kunjungan kerja ke Pulau Seribu telah menistakan agama. Hal itu berdasarkan ilmu linguistik yang dipelajarinya, bahwa terdapat kesengajaan oleh Ahok karena melakukan penurunan nilai derajat ayat suci Alquran. “ýFaktanya, Ahok itu non-Muslim. Pernyataannya di ayat Al Maidah 51 itu karena Ahok ingin melakukan penurunan derajat pada ayat Alquran melalui tafsir bahwa ayat itu dibuat hanya untuk pada masanya saja. Karena itu, dia (Ahok) bisa mendegradasi p otensi dari ayat suci menjadi tidak suci,” ujar Zaelani dalam diskusi yang bertajuk “Meneropong Gelar Perkara Ahok dan Momentum Penegakan Hukum di Indonesia” di Kantor Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Senin (14/11). Zaelani menjelaskan, pernyataan Ahok tersebut seakan ingin melakukan desakralisasi ayat-ayat suci Alquran melalui tafsirnya guna mendulang suara umat Islam sebagai mayoritas pemilih di Jakarta. “Dia desakralisasi Alquran dengan mungkin ya menggunakan tafsirnya pada masa itu,” tuturnya. Menurut Zaelani, umat Islam selalu meyakini bahwa ayat Alquran sebagai petunjuk dalam menjalani kehidupan, sehingga pernyataan Ahok dinilai telah melecehkan umat Islam, terlebih adanya buku yang ditulis Ahok dan juga membahas Surat Al Maidah. ”Kita menganggap Alquran sebagai petunjuk dan mulia. Dia sudah membuat buku tentang Al Maidah ini. Tujuannya ingin memperluas keterpilihannya dengan harapan bisa memperoleh kelompok Muslim,” ucapnya. (h/okz)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

LEDAKAN DI RUMAH IBADAH

Ketua DPR Khawatir Ada Penyusup Rusak Demokrasi JAKARTA, HALUAN — Ketua DPR, Ade Komarudin, mengkhawatirkan peristiwa teror di rumah-rumah ibadah dilakukan penyusup yang memanfaatkan suasana yang sedang memanas setelah demonstrasi besar-besaran yang dilakukan sejumlah ormas Islam pada 4 November. Ade khawatir demo yang dilakukan untuk menuntut penegakan hukum kasus dugaan penistaan agama oleh petahana Ahok itu, disusupi oknum te-

roris yang ingin mer usak demokrasi. “Untuk kesekian kali terjadi peristiwa, itu yang saya khawatirkan penyusupan te-

roris ini pada saat rakyat kita melakukan demonstrasi. Padahal, rakyat sesungguhnya menyampaikan aspirasi tapi j ustru disusupi para terorisme, merusak demokrasi itu sendiri. Itu yang harus kita waspadai oleh seluruh elemen masyarakat,” ujar Ade di Gedung DP R, Jakarta Pusat, Senin (14/11). Meski begitu, Ade menolak bila peristiwa pemboman di rumah-rumah ibadah dalam

dua hari ini sebagai upaya pengalihan isu yang dilakukan oknum-oknum tertentu. “Enggak ada kaitan itu, kalau terorisme itu ada bukan masalah Indonesia saja, masalah global, masalah di berbagai belahan dunia. Yang pasti, negara ini tidak boleh longgar dengan semua pendatang, baik yang masuk maupun yang keluar,” tutur Ade. Seperti diketahui bom berjenis low explosive meledak

sekira pukul 10.00 WITA di Gereja Oikumene, Samarinda, Kalimantan Timur usai jemaat melakukan ibadah. Akibatnya lima balita menjadi korban, satu di antaranya tewas. Selang satu hari, kejadian aksi teror pelemparan bom molotov ke rumah ibadah kembali terjadi. Kali ini dilakukan oleh orang tak dikenal di suatu vihara di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, pada pukul 02.40 WIB. (h/okz)

BATIK TULIS — Presiden RI, Jokowi mengajak PM Singapura, Lee Hsien Loong, melihat proses pembuatan batik tulis di Wisma Perdamaian Semarang, Senin (14/11), usai pertemuan bilateral kedua negara. Pada pertemuan itu, kedua negara tersebut bersepakat untuk meningkatkan kerja sama kedua negara di bidang ekonomi. IST

MEMASUKI 50 TAHUN HUBUNGAN DIPLOMATIK

Indonesia-Singapura Sepakat Tingkatkan Kerja Sama SEMARANG, HALUAN — Pemerintah Indonesia dan Singapura bersepakat meningkatkan kerja sama kedua negara di bidang ekonomi. Kesepakatan tersebut tercapai usai pert emuan bilateral antara Presiden RI, Joko Widodo, dan Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong, di Wisma Perdamaian, Semarang, Senin (14/11). Di tengah lesunya perekonomian dunia saat ini, Singapura sebagai mitra utama Indonesia dalam bidang

www.harianhaluan.com

perdagangan tercatat masih menunjukkan peningkatan investasinya di Indonesia. Dari bulan Januari hingga September 2016, misalnya, investasi Pemerintah Singapura di Indonesia mencapai 7,1 miliar Dolar Amerika, naik 44 persen daripada periode yang sama pada tahun sebelumnya. Jokowi menyinggung soal kerja sama investasi kedua negara yang dilakukan di Kendal Industrial Park. Presiden menilai bentuk kerja sama tersebut

mer upakan s ebuah ikon baru dari hubungan bilateral kedua negara yang akan semakin ditingkatkan ke depannya. “Khusus mengenai kerja sama investasi di Kendal Industrial Park, PM Lee dan saya sepakat bahwa kerja sama ini akan menjadi ikon baru hubungan bilateral,” ujar Jokowi dalam siaran pers Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden yang diterima Haluan, Senin (14/11). Dalam pertemuan ter-

sebut, Jokowi menyampaikan komitmennya untuk menjadikan Indonesia sebagai negara tujuan investasi yang lebih kompetitif. “Saya menjelaskan mengenai reformasi ekonomi dan juga hukum yang terus dilakukan I ndonesia agar ekonomi Indonesia lebih kompetitif,” tutur Jokowi. Selain itu, kedua negara juga sepakat memperkuat kerja sama di bidang pariwisata. Salah satu hal yang dibicarakan keduanya terkait pariwisata adalah pengem-

bangan destinasi wisata baru di Indonesia. “Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama di bidang pariwisata diharapkan akan semakin memperkuat kerja sama kedua belah pihak di sektor pariwisata, termasuk pengembangan destinasi wisata baru di Indonesia,” ucap Jokowi. Dukungan yang diberikan Pemerintah Singapura dalam sejumlah isu regional dan internasional, kata Jokowi, termasuk di dalamnya kerja sama dalam hal pem-

berantasan terorisme dan permasalahan seputar Laut Tiongkok Selatan. Sementara itu, PM Singapura, Lee Hsien Loong menganggap In donesia merupakan negara tetangga dan juga mitra pentingnya. Ia juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, antara lain pertama, investasi di kawasan Batam , Bintan, Ka r imun, ser ta kawasan lain di daerah Indonesia, termasuk Kawasan Industri Kendal yang

Redaktur: Holy Adib

akan segara dibuka. Kedua, bidang pariwisata, yaitu peningkatan jumlah arus wisatawan antarkedua negara, termasuk membuka jalur pelayaran kapal pesiar. Ketiga, sektor energi, dengan berkontribusi dalam proyek 35.000 MW di Indonesia. Keempat, membentuk sebuah asosiasi bisnis Indonesia-Singa pura untuk meningkatkan hubungan bisnis antarkedua negara. Kelima, kerja sama di bidang pencegahan terorisme. (h/rel/dib)

Layouter: Ilham Taufiq


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

AGAM DAN BUKITTINGGI

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

15

DIDUGA ALIH FUNGSI LAHAN

Sungai yang Mengaliri Danau Maninjau Mengering Pariwisata Agam Butuh Dukungan Masyarakat AGAM,HALUAN — Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Agam, Hadi Suryadi, berharap dukungan penuh masyarakat terhadap pariwisata di Agam. Ini seiring dengan penghargaan yang diterima pemerintah Kabupaten Agam di ajang Peduli Wisata Awards Sumbar 2016. Penghargaan itu diserahkan di UPI Convention Centre Padang, Kamis (10/11) lalu. “Kita mendapat peringat ke dua. Peringkat pertama diraih Kabupaten Pesisir Selatan, peringkat ke tiga diraih kabupaten lima puluh kota,” kata Hadi Suryadi kepada Haluan, Senin (14/11) kemarin. Terpilihnya Kabupaten Agam di ajang itu karena aksesibilitas ke kawasan wisata strategis Danau Maninjau telah tersedia. Disamping itu, Agam juga telah memiliki Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan (RIPK) yang diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Agam Nomor 1 tahun 2016. “Di Agam saat ini hampir semua objek wisata telah memiliki kelompok masyarakat Sadar Wisata (Pokdarwis), rumah makan dan restoran yang dilengkapi dengan daftar harga makanan serta telah terbentuknya lembagalembaga mitra pariwisata seperti Perhimpuan Hotel dan Restoran (PHRI) dan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI),” ungkap Hadi. Dengan diperolehnya penghargaan ini Hadi Suryadi mengharapkan agar masyarakat memberikan dukungan penuh terhadap sektor wisata yang dapat menimbulkan multiplier efect terhadap perekonomian masyarakat. (h/ks)

AGAM, HALUAN — Diduga akibat alih fungsi hutan menjadi kebun serta penebangan hutan, lebih kurang tujuh sungai yang mengairi Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, saat ini mengering. Dari jumlah tersebut hanya Sungai Kularian yang masih aktif memberikan kontribusi air ke danau tersebut meskipun debit airnya juga menyusut. Tujuh sungai yang mengering itu antara lain, Sungai Maransi, Karambiak, Sungai Asam, Sungai Kumayo, Balak, Limau Sundai, dan Sungai

Muaro Pisang. Akibat keringnya tujuh sungai itu dikhawatirkan akan berpengaruh kepada air danau Maninjau, sehingga tingkat ketercemaran air danau

menjadi lebih riskan. Tokoh Masyarakat Tanjung Raya, Syukirman, kepada Haluan di Lubuk Basung, Senin (14/11), mengatakan, memang ada sekitar tujuh buah sungai yang bermuara ke danau yang mengering. Ketersediaan air dipenggunungan tentu tergantung keberadaan hutan yang ada. Harus ada rehabilitasi hutan yang signifikan di sekitar Danau Maninjau. “Peremajaan hutan memang harus lebih ditingkatkan lagi. Hal ini sangat penting dalam menjaga keersediaan air pada

sungai-sungai yang mengairi Danau Maninjau. Yang jelas kondisi ini tentu tidak boleh dibiarkan,” jelasnya. Sementara itu, Anggota DPRD Agam Dari Fraksi PKS, Muhammad Abrar, mengatakan, pemerintah Kabupaten Agam dirasa perlu membentuk tim guna menyelidiki penyebab keringnya anak sungai serta menurunya debit air Danau Maninjau. Tim ini bisa berasal dari para ahli, maupun dinas terkait. “Kita tidak tahu apa penyebab sebenarnya, oleh sebab itu harus

ada tim yang terdiri dari mereka yang ahli dalam bidang itu. Ada banyak kemungkinan penyebabnya, bisa jadi karena penebangan atau malah merupakan fenomena alam saja,” jelasnya. Sebenarnya usaha untuk melakukan rehabilitasi terhadap hutan di sekeliling Danau Maninjau sudah dilakukan dengan beragam cara. Baru-baru ini Yayasan Hutan Lestari Indonesia (YHLI) juga melakukan penanaman 10.000 bibit pohon pelindung di sekeliling Danau Maninjau. (h/yat)

MTQ LUBUK BASUNG

Diharapkan Munculkan Qori Berprestasi AGAM, HALUAN — Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke - XXXVII tingkat Kabupaten Agam, di Kecamatan Lubuk Basung, berlangsung semarak. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit, Minggu (13/11) malam. Dimulainya kegiatan ini secara resmi ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Wagub didampingi Bupati Agam Indra Catri, Wakil Bupati, Trinda Farhan, dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam, Hendri. Pembukaan ini juga turut dihadiri oleh ratusan masyarakat Lubuk Basung. Dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur Sumbar Nasrul

Abit, mengungkapkan kebahagiaannya karena bisa hadir dan bertegur sapa dengan masyarakat Lubuk Basung dalam acara Pembukaan MTQ ke – XXXVII. Ia menilai MTQ adalah Ranah yang sangat ideal dalam syiar Islam. Wakil Gubernur momotivasi, agar seluruh kafilah yang tampil diajang MTQ ini menunjukkan kemampuan terbaiknya. Apabila mendapatkan prestasi otomatis Agam akan mengutus yang bersangkutan tingkat sumbar, dan bukan tidak mungkin mewakili daerah Sumatera Barat di ajang MTQ tingkat Nasional. “ Kegiatan ini adalah wadah kita untuk saling memperkuat ukhuwah dan silaturrahmi. Saya juga berharap para Qori untuk bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam acara MTQ ini. Mudah-mudahan dengan prestasi bisa nantinya mewakili Sumbar pada ajang

yang lebih tinggi,” ungkapnya. Sementara itu Bupati Agam, Indra Catri, mengatakan, Kabupaten Agam sangat memberikan perhatian yang lebih kepada generasi muda khusunya dalam keagamaan. Melalui kegiatan MTQ diharapkan juga muncul Qori dan Qoriah yang bisa membanggakan Agam pada tingkat yang lebih tinggi. Menurut Bupati Agam Indra Catri, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat mewujudkan tatanan kehidupan masyarakat Agam sebagai masyarakat yang Qurani, agamais, dan hafiz Alquran. Ia juga tidak lupa mengucapkan ucapan terima kasih kepada Wakil Gubernur Nasrul Abit. “ Pada Prinsipnya kegiatan ini bukan hanya untuk seremonial saja, tetapi juga bagian upaya dari pemerintah dalam melahirkan generasi yang cinta kepada Alquran. Saya sangat mengapresiasi semangat dari panitia, seluruh kafilah, pelatih, dan official, dan peserta MTQ dari 16 kecamatan di Agam,”

WAGUB Sumbar Nasrul Abit, Bupati Agam Indra Catri , Wakil Bupati Agam Trianda Farhan saat pembukaan MTQ di Lubuk Basung. IST

ungkapnya. Sementara itu, Ketua Panitia MTQ ke-XXXVII tingkat Kabupaten Agam yang juga Camat Lubuk Basung, Helton, mengatakan, ada sekitar 10 cabang perlombaan pada pada pelaksanaan MTQ keXXXVII. Kegiatan ini diikuti

oleh 1.118 orang peserta. “ Pemondokan dan sarana perlombaan sudah kita siapkan. Mudah-mudahan tidak ada kendala yang berarti selama pelaksanaan MTQ. Pelaksanaan MTQ tersebut bertujuan untuk meningkatkan minat baca Alquran,” ungkapnya. (h/yat)

Syahruddin: Jangan Menikah Dini BUKITTINGGI, HALUAN — Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Sumatera Barat, Syahruddin, mengingatkan para pelajar untuk terus berjuang dalam meraih cita-citanya. “Jika ingin meraih prestasi gemilang maka pelajar harus menghindari tiga hal, yakni jauhi narkoba, hindari perilaku seks menyimpang, dan jangan nikah dini,”ujar Syahruddin pada acara sosialiasi karakter anak bangsa untuk meraih demografi dan Indonesia emas, yang digelar Generasi Berencana (Genre) ceria SMA Negeri 3 Teladan Bukittinggi, Kamis 10 November 2016 lalu. Pada kegiatan dihadiri kepala SMAN 3, Amri Jaya, Bunda Genre Sumbar, Yessy Endriani Ramlan, Ketua Komite Sekolah, Anggota Komisi IX DPR RI, John Kenedy, Wakil Walikota, Irwandi Dt. Batujuah, s erta serta Anggota DPRD Bukittinggi, Jon Edwar. Ketiga hal ini, menurut mantan Kepala BKKBN Sulawesi Tenggara itu, merupakan faktor penting yang harus dihindari oleh siswa jika ingin meraih impiannya di masa depan. Jika ingin menikah lanjutnya, lakukanlah di usia matang. “Contoh, bagi siswa SMAN 3 Bukittinggi, jangan nikah dulu. Tapi, setelah tamat, kuliah dan kejarlah prestasi. Nanti, di usia 23 bagi wanita, baru

www.harianhaluan.com

menikah. Bagi pria, usia 25 saja. Itu idealnya. Tak hanya itu, rokok pun harus dihindari di usia sekolah ini. Sebab, rokok itu pintu masuk narkoba. Tidak boleh,” sambung Syahruddin. Pada pada acara yang disemarakkan penampilan kesenian dan musik itu, Wakil Walikota Bukittinggi, Irwandi, dalam sambutannya, selain m engapresiasi prestasi yang telah ditorehkan oleh SMA 3 baik itu di tingkat provinsi maupun nasional, juga menjelaskan, dalam genre, dimana anak anak bisa menunjukkan kreativitas dan kedisiplinannya secara maksimal yang nantinya akan berlanjut bagi mereka dalam kehidupan sehari hari. Usia muda jelasnya, lebih banyak yang produktif, artinya kita harus mempersiapkan generasi yang kuat dengan berbasis pengetahuan dan berlandaskan akidah. Untuk itu lanjutnya, pemerintah kota berupaya untuk selalu mengawasi Degradasi yang terjadi di kehidupan sosial masyarakat khususnya remaja sekolah, serta bagaimana seluruh siswa dan komponen masyarakat bisa kita tempatkan sebagai Development agent untuk masa mendatang Pada kesempatan itu anggota DPR RI, Jon Kenedy Azis, pada kesempatan itu menambahkan, program genre ceria ini adalah program DPR RI komisi IX

dengan BKKBN, bertujuan untuk membangun persiapan manusia seutuhnya, sepertii anak usia muda untuk tidak menikah di usia dini, untuk tidak melakukan penyimpangan seksual seperti LGBT dan sex bebas serta tidak mencoba Narkoba. “Karena itu, program yang di naungi BKKBN sangat berguna serta berharap pihak sekolah dan bunda genre mengikuti dan memantau perkembangan anak anak usia produktif, mengajak anak anak memperhatikan dirinya sendiri untuk mencapai masa depanya yang lebih baik,” harap Jon Kenedy. Sementara Kepala SMAN 3, Amri Jaya, selain mengucapkan mengungkapkan terimakasih atas kedatangan tamu dan merasa haru karena sekolah yang dipimpinnya dipilih untuk acara sosialisasi Genre ceria ini, juga dengan adanya kegiatan Genre ini, nantinya mampu menarik harapan dalam pengembangan dan potensi siswa , tentu membutuhkan sarana dan prasarana yang lebih memadai sebagai penunjang kegiatan yang sekarang masih terbatas, “Mudah mudahan kedepan dengan adanya kedatangan bapak wakil dari komisi IX DPR RI ini, bapak wakil walikota dan ibu genre ini, kami menaruh harapan besar demi kelanjutan pembangunan prasarana yang masih belum selesai di SMAN 3,” tambahnya. (h/rdw)

Redaktur: Isra Hermanto

Layouter: Irvand


16

SENGGANG

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

RESEPSI NIKAH SANDRA DEWI

Seperti pemberkatannya di Gereja Katedral, Jakarta,

pekan lalu, resepsi ini juga disiarkan langsung atau live melalui akun Facebook Bridestory Indonesia, pukul 09.30 WIB. Resespi itu akan digelar di kastil Cinderella dengan konsep Disney Fairy Tales. “Konsep di Jakarta dan Jepang merupakan pernika-

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SAIYO SARAMPAK GROUP

Live dari Tokyo

Hari Senin (14/11), artis peran Sandra Dewi dan sang suami, Harvey Moeis, menggelar resepsi pernikahan di Tokyo Disneyland, Jepang.

Harian Umum

han impian aku dan Harvey dari awal,” tutur Sandr a melalui keterangan pers yang diterima Kompas.com. “Harvey ingin menikah di Gereja Katedral dan sudah terwujud kemarin. Yang di Jepang nanti giliran aku. Jadi di sini kami sama-sama mewujudkan pernikahan impian,” lanjut Sandra. Sementara itu Editor in Chief Bridestory, Ayunda Wardhani, mengatakan konsep pernikahan di Jepang kurang lebih akan sama dengan pemberkatan di Jakarta. “Masih bertema winter, musim kesukaan Sandra. Hanya, temanya lebih Disney dan pilihan warna yang diguna kan yaitu nuansa putih dan biru muda, mengikuti warna dari istana Cinderalla itu sendiri,” papar Ayunda. Resepsi pernikahan itu hanya dihadiri keluarga dan kerabat dekat. Sandra Dewi dan Harvey Moeis menikah di Gereja Katedral Jakarta pada Selasa (8/11) Pemberkatan nikah itu dihadiri Gubernur nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan sejumlah rekan Sandra dari dunia hiburan. (h/kcm)

Mencari Talenta Minang Berbakat PADANG, HALUAN — Derasnya perkembangan budaya dari luar yang masuk ke Indonesia membuat kawula muda cenderung mencintai kesenian kebanggaan ekspatriat. Potensi anak muda untuk mencintai budaya dan kesenian dalam negeri sangat besar, mengingat Indonesia dikenal memiliki beragam kesenian yang tidak kalah populernya dari budaya luar negeri. Anak muda sebagai generasi penerus bangsa memiliki kesempatan yang luas mengenalkan daerah dan ciri khasnya melalui seni, salah satunya adalah dengan menyanyikan lagu khas daerah asalnya. Hal itu yang dimanfaatkan oleh Saiyo Sarampak Group yang melaksanakan pencarian talenta Minang berbakat yang dikemas ke dalam ‘Gelegar Minang Talent, Lomba Lagu Minang Terpopuler’. “Selain untuk menjadi ajang hiburan, kita juga melakukan pencarian bakat anak muda yang masih mencintai budaya dan kearifan lokal,” ucap Ketua Pelaksana, Feb Chaniago kepada Haluan, saat ditemui di Aliga Hotel, Jalan MH Thamrin, Kecamatan Padang Selatan, Minggu (13/11) malam. Kegiatan yang akan dilaksanakan di My All Hotel and Entertainment, di kawasan Purus, Kecamatan Padang Barat pada 20 November 2016 mendatang, disebut oleh Feb akan memperebutkan beragam hadiah dari piala hingga tabanas dan sertifikat ini akan memperlombakan lagu yang saat ini

KETUA PELAKSANA, FEB CHANIAGO tengah menjadi populer di kalangan masyarakat, seperti lagu yang dinyanyikan oleh Ipank dan Rayola. “Nantinya para peserta akan ditantang menyanyikan lagu secara solo maupun duet. Ada tiga lagu solo masing-masing dari album Ipank dan Rayola dan satu lagu duet kedua artis tersebut yang dapat dinyanyikan oleh para kontestan,” paparnya. Pilihan lagu dari Ipank seperti, Mande Tampek Baibo, Ratok Buayan, dan Makan Hati. Sementara pilihan lagu dari Rayola diantaranya, BayangBayang Rindu, Basandiang Bukan jo Cinto, dan Hanyo Punyo Cinto. “Untuk lagu duetnya sendiri, lagu yang sudah sering kita dengar belakangan ini yaitu Rantau den Pajauah yang dinyanyikan oleh kedua artis muda tersebut,” ungkapnya. Para peserta sendiri nantinya akan dinilai oleh dewan juri yang juga

merupakan penyanyi senior Minang, Wan Parau dan Andimon. “Rayola juga berkemungkinan untuk menjadi dewan juri,” timpalnya. Selain mencari bibit artis Minang yang baru, dalam ajang tersebut Saiyo Sarampak Group juga akan memperkenalkan artis pendatang baru, Doy Jestin, Suci Chua dan Vani. Para peserta yang berhasil sendiri sebutnya akan berpotensi untuk masuk studio rekaman dan memproduksi single atau album sendiri di bawah naungan label Berlian Records, pimpinan Berli Bonaparte tersebut. “Bagi warga Sumbar, khususnya anak muda yang berminat untuk mengikuti kegiatan tersebut dapat langsung datang ke My All Hotel and Entertainment serta juga dapat menghubungi nomor : 082288148095 dan 085272237602 hingga 18 November 2016 mendatang,” tukasnya. (h/mg-adl)

LAPSUS PELANTIKAN DPD PAN PADANG PIMPIN DPD PAN KOTA PADANG

Hendri: Kader Harus Solid ALI MUKHNI

H

ingga 2020 mendatang, DPD PAN Kota Padang dikomandoi Hendri Septa B. Bus(Acc), MIB. Mantan anggota DPRD Kota Padang periode 2009-2014 ini, dilantik Ketua DPW PAN Sumbar Ali Mukhni bersama pengurus DPD PAN lainnya, Minggu (13/11) di Pangeran Beach Hotel. Selain Hendri Septa, juga

dilantik pengurus lainnya, Yandri (Sekretaris), Amril Amin (Bendahara) dan sejumlah unsur wakil ketua, wakil sekretaris, dan wakil bendahara, antara lain Irdamsyah Nazar, Faisal Nasir, Andika, Nusyirwan, Masrul, Asrizal dan lainnya. Pelantikan berlangsung khidmat dan dihadiri ratusan kader partai berlambang matahari terbit. Semua antusias menyambut kepengurusan DPD PAN Padang periode 2016-2020. Harapan besar tertumpang pada kepengurusan baru untuk mengembalikan kejayaan Partai Amanat Nasional (PAN) dan mendominasi politik di Kota Padang seperti tahun 1999 silam. Karena itu dalam sambutannya, Ketua DPW PAN Sumbar, Ali Mukhni berharap, pengurus baru yang dilantik itu harus langsung

KETUA DPD PAN Padang Hendri Septa foto bersama dengan Ketua DPW PAN Sumbar Ali Mukhni dan pengurus PAN lainnya usai pelantikan.

bergerak mempersiapkan diri menghadapi Pilwako Padang tahun 2018 dan Pileg tahun 2019. “Harus dikebut langsung.

KETUA DPW PAN Sumbar Ali Mukhni melantik kepengurusan DPD PAN Kota Padang.

Jika tidak, akan ketinggalan oleh partai lain. Jadi, ini adalah tugas berat pengurus baru jika ingin mengembalikan kejayaan PAN. Soalnya,

partai lain sudah ada yang memulai persiapan menghadapi Pilwako Padang tahun 2018 dan Pileg 2019,” kata Ali Mukhni, usai melantik

KETUA DPD PAN Kota Padang, Hendri Septa memberikan sambutan.

kepengurusan baru. Ia juga menargetkan, mesti ada kader PAN Kota Padang yang maju sebagai calon walikota (cawako) maupun calon wakil walikota (cawawako) Padang nanti. Selain itu, setiap dapil harus mengantarkan satu kader untuk duduk di kursi legislatif. Sementara Ketua DPD PAN Kota Padang yang baru, Hendri Septa mengatakan, langkah awal yang akan dit empuhnya adalah membersihkan persoalan internal partai dan mengkonsolidasai seluruh kepengurusan ranting se-Kota Padang. Jika hal ini terlaksana dengan baik, maka kekuatan PAN di Kota Padang akan jauh lebih kuat. “Yang jelas, kami selesaikan persoalan internal partai dulu. Para kader yang bersilang pendapat, diberikan pembinaan agar satu visi dan misi untuk partai. Kemudian

MENYANYIKAN lagu Indonesia Raya dengan khidmat.

KETUA DPW PAN Sumbar Ali Mukhni menyerahkan bendera PAN pada Ketua DPD PAN Kota Padang Hendri Septa.

KETUA DPD PAN Padang Hendri Septa bersama Wakil Ketua Andika mengibarkan bendera PAN usai pelantikan. www.harianhaluan.com

ZULKIFLI HASAN kami akan turun ke rantingranting untuk membangkitkan gairah mereka, agar tercipta kader yang militan dan peduli terhadap PAN,” katanya. Untuk itu Hendri berharap, ke depan seluruh kader PAN bisa bekerja sama dan solid di bawah kepemimpinannya dan mau berkorban untuk membesarkan partai agar berjaya seperti awal demokrasi yang lalu. (h/*)

Redaktur: Afrianita

Layouter:Syamsul Hidayat


B LA

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

17

ITALIA VS JERMAN

Lebih dari Persahabatan MILAN, HALUAN — Italia akan menjamu Jerman dalam partai uji coba di San Siro, Rabu (16/11) pukul 02.45 WIB. Di atas kertas, ini adalah laga persahabatan. Namun, di atas lapangan, tak ada tajuk persahabatan antara Italia dan Jerman. Diyakini laga ini akan berlangsung sengit. “Kami akan bermain dengan pemain yang memberikan kami jaminan terbaik. Ini bukanlah sebuah pertandingan di antara para sahabat. Jika kami tampil dengan tiga pemain bertahan maka tentu saja akan mengubah skema. Saya tak gentar, semua orang memainkan sepakbola dan berusaha memenangi setiap pertandingan. Saya harus memahami aspek psikologis dan punya keyakinan terha-

dap tindakan,” kata Ventura seperti dilansir Football Italia. “Apa saya terlalu menuntut? Tes-tes pertama biasanya dilakukan dengan timtim berlevel lebih rendah dan yang terjadi saat ini dikarenakan Anda setidaknya jadi bisa punya pemahaman berbeda,” tutur pelatih berusia 68 tahun itu. Duel Italia melawan Jerman selalu sengit dan spektakuler, baik di turnamen resmi maupun uji coba. Duel kali ini pun tidak bakal jauh berbeda. Pasalnya, kedua tim samasama sedang panas menyusul kemenangan meyakinkan mereka di kualifikasi Piala Dunia 2018 zona UEFA. Jerman baru saja membantai tuan rumah San Marino 8-0. Pasukan Joachim Loew menang telak lewat hattrick Serge Gnabry, brace Jonas Hector, serta satu gol Sami Khedira dan Kevin Volland, juga satu own goal pemain

lawan. Kemenangan itu membuat Jerman mantap memimpin klasemen sementara Grup C dengan 12 poin dari empat pertandingan, unggul lima poin atas Irlandia Utara. Sementara itu, Italia menang 4-0 di kandang Liechtenstein lewat dua gol Andrea Belotti serta masingmasing satu gol dari Ciro Immobile dan Antonio Candreva. Dengan kemenangan itu, pasukan Giampiero Ventura kini memiliki 10 poin, hanya kalah selisih gol dari Spanyol di posisi teratas. Melawan Liechtenstein, Italia turun dengan formasi baru 4-2-4. Namun, melawan Jerman, Ventura kabarnya akan kembali ke skema tiga pemain bertahan. Ventura mencoba dua macam formasi dalam persiapan untuk menghadapi Jerman, yakni 3-5-2 dan 3-4-3. Skema 3-52 yang diprediksi akan dipakainya. Karena main di San Siro,

ada kabar bahwa kiper Gianluigi Donnarumma lah

yang akan dipercaya jadi starter dan diberi kesempatan

untuk unjuk kebolehan di ‘rumahnya’. (h/san/bln)

IMMOBILE

www.harianhaluan.com

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Wide


18

OLAHRAGA

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

KEJUARAAN GULAT PIALA WALIKOTA PADANGSIDEMPUAN PORPROV KE XIV

Sejumlah Sekolah Nyatakan Kesiapan PADANG, HALUAN — Sejumlah sekolah yang ditunjuk untuk tempat penginapan kontingen saat Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke XIV di Padang menyatakan kesiapannya. Sejauh ini sejumlah sekolah yang ditunjuk sebagai tempat menginap kontingen tidak mengalami masalah yang berarti. Sekolah yang ditunjuk di antaranya yaitu SMPN 2 Padang, SMPN 7, SMPN 8, SMPN 12, SMPN 13, SMP N 15, dan SMPN 25 Padang, SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMAN 10, dan SMAN 5. Sedangkan untuk sisanya tersebar dibeberapa SD yang memiliki sarana lapangan olahraga yang berada dekat dengan lingkungannya. Kepala SMPN 13 Padang, Zulkifli mengatakan persiapannya untuk menyambut kontingen peserta Porprov sudah mencapai 90 persen. Ia sudah menyiapkan 24 lokal dengan kapasitas masing-masing 20 orang, hingga keseluruhan kelas mampu menampung 480 orang. “Bentuk sarana yang diberikan adalah berupa ruang belajar siswa yang dikondisikan sebagai ruang peristirahatan bagi para atlet. Selain itu, juga menyediakan perlengkapan seperti bantal, selimut, dan tikar, “ ungkap Zulkifli, Senin (14/11). Zulkifli mengatakan, sekolahnya ditunjuk untuk memberikan fasilitas bagi ke kontingen Pasaman Barat dan Pasaman Timur. Hal senada juga dikatakan kepala SMAN 1 Padang, Nukman. Ia mengatakan telah mempersiapkan 30 ruangan, Acara yang digelar tanggal 19 - 29 November ini, telah dipersiapkan dengan sebaik mungkin, oleh seluruh sekolah yang terpilih menjadi tuan rumah bagi masingmasing atlit dari seluruh kecamatan. Sehingga Porprov ke XIV di Padang ini berjalan dengan lancar. (h/mg-eby)

Pegulat Kabupaten Pasaman Torehkan Prestasi PASAMAN, HALUAN — Sejumlah atlet gulat Kabupaten Pasaman, torehkan prestasi gemilang pada ajang kejuaran gulat seSumatera Piala Walikota Padangsidempuan ke-4, di Kota Padangsidempuan, Sumatera Utara, pada 2-7 November 2016 lalu. Kontingen Pasaman menyabet dua emas, satu perak dan tiga perunggu dari enam kelas yang diikuti. Dua medali emas disumbangkan Lukman Hakim dan Taufik Hidayat Rambe. Medali perak disumbangkan oleh Pardamaen. Tiga medali perunggu disumbangkan oleh Kristian Nand, Ad Rita Purba dan Rahmad Hidayat. Taufik Hidayat Rambe terpilih sebagai pegulat terbaik kategori pelajar putra. Ketua Umum Pengkab Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kabupaten Pasaman, Bujang mengatakan, atlet yang diterjunkan pada ajang itu merupakan atlet yang dipersiapkan untuk mengikuti Porprov ke XIV di Kota Padang. “Seluruh atlet yang kita terjunkan pada iven itu adalah putra-putri terbaik kita dan asli Pasaman,” kata Bujang, Senin (14/11) di Lubuksikaping. Ajang tersebut, kata Bujang, sekaligus mempersiapkan para atlet dalam rangka menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke XIV di Padang. ”Ini sebagai ajang pemanasan untuk menambah jam

KALUNGKAN MEDALI — Sekadakab Pasaman, H.M Saleh Nst mengalungkan medali kepada atlet gulat peraih medali pada ajang Kejurnas Gulat se-Sumatera. YUDI

terbang para atlet sebelum terjun pada ajang Porprov,” katanya. PGSI Pasaman sudah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan prestasi olahraga gulat di daerah itu. Pembinaan atlet sejak usia dini pun sudah dilakukan guna mencetak atlet berprestasi. ”Sudah dilakukan proses pembinaan secara berkelanjutan, berjenjang, sistimatis dan terus menerus, mulai usia dini, mengikuti berbagai pelatihan dan sejumlah iven berjenjang serta ber kelanjutan,” katanya. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasaman, M Saleh

mengatakan, keberhasilan sejumlah atlet meraih medali pada ajang itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Pemda Kabupaten Pasaman. “Ini kebanggaan bagi kita. Atlet kita meraih prestasi membanggakan pada ajang itu. Prestasi ini harus terus

dipertahankan, sehingga prestasi yang sama dapat diraih pada ajang Porprov,” katanya. Pemerintah setempat sudah mempersiapkan bonus bagi atlet berprestasi dan mengharumkan nama Pasaman dikancah nasional. Apalagi hal itu sudah dipertegas oleh Bu-

pati Pasaman Yusuf Lubis, untuk pemberian bonus bagi atlet berprestasi pada ajang Porprov mendatang. “Kalau tidak salah nominalnya mencapai Rp50 juta bagi atlet peraih medali emas pada iven Porprov ke-14 nanti di Padang,” ujarnya. (h/yud)

Cabang Taekwondo Diikuti 271 Atlet PADANG, HALUAN — Sebanyak 271 atlet taekwondo akan berlaga pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Sumatera Barat di Kota Padang pada 19-29. Keabsahan para atlet sendiri sudah dilakukan pada 11-12 November lalu. Jumlah medali emas yang diperebutkan adalah sebanyak 21 medali emas. “Nomor yang dipertandingkan yaitu kyorugi dan pomsae. Untuk kyorugi mempertandingkan delapan kelas putra dan delapan kelas putri. Sedangkan pomsae mempertandingkan lima nomor yaitu tunggal putra dan putri, regu putra dan putri serta regu campuran. Daerah yang tidak mengirimkan atletnya hanya Padang Panjang,” ujar Ketua Taekwondo Indonesia (TI) Sumbar Handrianto, Senin (14/11). Nomor kyorugi putra diikuti 106 atlet, kyorugi putri diikuti 78 atlet dan nomor pomsae diikuti 67 atlet serta official dan manajer tim sebanyak 70 orang. “Nomor yang kami pertandingkan di Porprov ini merujuk pada nomor yang dipertandingkan di PON,” sambungnya. Lebih jauh dikatakan oleh pria yang akrab disapa

www.harianhaluan.com

dengan Sabam ini empat orang dari enam atlet taekwondo Sumbar yang berlaga di PON Jabar lalu akan berlaga juga di Porprov ini. Hal ini disebabkan mereka masih memenuhi syarat untuk berlaga. Mereka yang bisa berlaga tersebut adalah Delva Rizki peraih medali emas, Marstio peraih medali perak, serta Fadhilah Nessa dan Nanda. “Delva membela Padang Pariaman, Marstio membela Dharmasraya, Fadhilah Nessa membela Bukittinggi dan Nanda membela Padang. Saya memprediksi Delva dan Marstio akan mudah meraih medali emas. Sementara itu Nanda dan Nessa akan terjadi persaingan yang sengit untuk meraih medali emas di kelas mereka,” tuturnya. Saat ini perkembangan pembinaan taekwondo di Sumatera Barat cukup merata. “Saya memprediksi nanti akan ada beberapa kelas yang akan berlangsung sengit dalam memperoleh medali emas. Di antaranya adalah kelas -54 kg, -58 kg, 64 kg dan -80 kg di bagian kyorugi putra. Sedangkan di nomor kyorugi putri persaingan sengit akan terjadi di nomor -46 kg, -52 kg dan

-55 kg,” ungkapnya. Cabang taekwondo sendiri akan digelar pada tanggal 19-23 Novembe r di GOR PT Semen Padang. Drawing pertandingan akan dilakukan pada tanggal 19 November. “Kami tidak memakai sistim unggulan. Selain itu dalam aturannya jumlah peserta minimal diikuti dari empat daerah.

Jika tidak sampai maka medalinya t idak akan dihitung,” tuturnya. Jumlah wasit dan juri yang akan memimpin pertandingan sebanyak 31 orang. “Enam wasit dari luar Sumbar yang memiliki lisensi nasional dan satu orang wasit yang memiliki lisensi internasional yaitu Syamsul dari Bandung,” tutupnya. (h/san)

Redaktur: Arda Sani

Layouter: Wide


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

www.harianhaluan.com

IKLAN

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

19


20

KAMPUS

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

BENTUK PUSAT PENELITIAN LANSIA

Unbrah Kerja Sama dengan WHO PADANG, HALUAN — Universitas Baiturrahmah (Unbrah) baru saja membuka Pusat Penelitian Lansia (Research Center on Healthy Aging). Hal itu disampaikan Rekor Unbrah Musliar Kasim setelah melantik 138 lulusan pada upacara wisuda ke-60, Sabtu (12/11).

TRAGEDI SEMANGGI I — Mahasiswa Universitas Atma Jaya bersiap melakukan tabur bunga pada peringatan 18 Tahun Tragedi Semanggi Satu di halaman kampus mereka, Jakarta, Senin (14/11). Dalam peringatan tersebut para mahasiswa menuntut agar pemerintah serius menangani kasus pelanggaran HAM pada tragedi itu. ANTARA

Jumlah Dosen di UNP Sudah Ideal PADANG, HALUAN — Wakil Rektor I Universitas Negeri Padang (UNP) Agus Irianto, mengungkapkan bahwa jumlah dosen di UNP sudah ideal. Hal itu menanggapi pernyataan Dirjen Sumber Daya Iptek dan Dikti Kemristek Dikti Ali Ghufron Mukti, akhir Oktober lalu bahwa profesi dosen dan tenaga kependidikan semakin langka. Kondisi tersebut terjadi karena dalam empat tahun ke depan 10.000 dosen di Indonesia akan pensiun, sementara itu dalam dua tahun

terakhir tidak ada penerimaan dosen calon pegawai negeri sipil (CPNS). “Berdasarkan aturan dari pusat rasio dosen-mahasiswa kita sudah bagus. Saat ini rasionya 1:27,” ujar Agus saat ditemui Haluan di ruang kerjanya, Selasa (8/11). Tidak adanya penerimaan dosen CPNS dalam dua tahun terakhir dan adanya dosen yang pensiun, disikapi UNP dengan melakukan penerimaan dosen kontrak. Rekrutmen dosen tersebut dilakukan tiap tahun sesuai kebutuhan tiap-tiap

RAHMAT DAYAT

program studi (prodi) dan kemampuan finansial universitas. “Tapi tahun depan, ada penerimaan dosen CPNS. Jumlah formasinya sudah turun (dari pusat),” kata Agus. Saat ini dosen tetap UNP berjumlah 949 orang. Dari jumlah tersebut, 250 dosen berpendidikan S-3, 656 berpendidikan S-2, dan 43 berpendidikan S-1. Dosen yang berpendidikan S-1, kata Agus, saat ini sedang menempuh pendidikan S-2. Sementara itu, do-

sen berstatus guru besar ada 56 orang. “Jika ditambah dengan dosen kontrak, kebutuhan dosen kita sudah terpenuhi,” kata Agus. Selanjutnya, Agus menjelaskan bahwa UNP selalu memotivasi dosen UNP untuk meningkatkan kualitasnya dengan berbagai upaya. Dosen yang artikelnya terbit di jurnal internasional terakreditasi dan terindeks di S COPUS diganjar oleh kampus Rp10 juta per artikel. Dana penelitian di UNP

juga semakin banyak, baik dana pusat maupun dari kampus. Dosen-dosen juga dipacu untuk melanjutkan pendidikan doktoral. Bagi yang tidak memiliki biaya dan tidak mendapat beasiswa juga dibantu oleh kampus dari segi pendanaan. “Dosen S-2 kita dorong untuk kuliah S-3. Dosen S-3 kita dorong untuk jadi guru besar. Mudah-mudahan ke depan semakin banyak dosen UNP yang jadi guru besar. Dengan demikian, kualitas lulusan akan semakin bagus,” ujarnya. (h/mg-sas)

Musliar menjelaskan, pusat penelitian ini dibuka karena saat ini belum ada penelitian mengenai lansia di Indonesia. Pusat penelitian ini akan melakukan penelitian mengenai orang lansia. Tidak hanya itu, Unbrah juga akan berkeja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terkait penelitian tersebut. “Kita akan bekerja sama dengan WHO. Organisasi Kesehatan Dunia itu akan menjadikan kita sebagai mitranya jika sudah melakukan penelitian selama satu hingga dua tahun,” ujar Musliar kepada wartawan. Jika kerja sama ini terlaksana, kata Musliar, Pusat Penelitian Lansia ini akan menjadi pusat penelitian ketiga di Indonesia yang bekerja sama dengan WHO. Sebelumnya, sudah ada pusat penelitian di Universitas Indonesia dan Kementerian Kesehatan yang berkerja sama dengan WHO. Lebih lanjut, Musliar menjelaskan, WHO memang sangat tertarik dengan bidang-bidang seperti penelitian terhadap lansia itu. Menurut mantan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan era Presiden SBY itu, para lansia di Indonesia banyak yang ditelantarkan padahal para lansia di negara-negara maju, seperti Jepang, masih sehat bahkan t etap produktif. “Di negara maju, lansia tetap produktif. Di hotel atau klinik-klinik di Jepang, kebanyakan yang bekerja orang tua. Sementara, orang tua di tempat kita seakan menjadi beban bagi anak-anaknya.

Kadang mereka dicuekkan bahkan ditelantarkan. Bagaimana perasaan orang tua kita?” kata Musliar melanjutkan. Adapun target pusat penelitian tersebut nantinya menemukan upaya bagaimana membuat orang tua tetap sehat meski sudah memasuki usia lanjut. “Dengan demikian, orang tua setidaknya bisa mengurus dirinya sendiri bahkan tetap produktif,” ujar mantan Rektor Universitas Andalas itu. 9.789 Lulusan Universitas Baiturahmah (Unbrah) melantik 138 lulusan pada upacara wisuda di Auditorium Unbrah, Sabtu (12/11). Wisuda itu dihadiri perwakilan Kopertis Wilayah X, perwakilan Dinas Kesehatan Kota Padang, Ketua Yayasan Pendidikan Baiturrahmah, civitas akademika Unbrah, dan para orangtua wisudawan. Pada wisuda periode ke60 itu, lulusan yang dilantik berasal dari empat fakultas dan dua program studi (prodi) Diploma III. Rinciannya, 4 sarjana manajemen dari Fakultas Ekonomi, 10 dokter gigi dari Fakultas Kedokteran Gigi, 10 sarjana kedokteran dan 60 dokter dari Fakultas Kedokteran, 16 sarjana kesehatan masyarakat dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, 2 ahli madya kebidanan dari Prodi Kebidanan, dan 36 ahli madya radiografi dari Prodi Radiografi. “Dengan tambahan 138 lulusan ini, berarti hingga saat ini Unbrah telah menghasilkan 9.789 lulusan,” ujar Rektor Unbrah, Musliar Kasim saat berpidato. (h/mg-sas)

KIPRAH MAHASISWA

Ekspresikan Diri Melalui Musik PADANG, HALUAN — Melalui musik, seseorang bisa melepas segala beban pikiran dan penat yang dirasakannya. Tak jarang, jika dunia musik menjadi lebih banyak disukai orang. Tak terkecuali juga untuk Rahmat Dayat, mahasiswa Jurusan Kesehatan Masyarakat STIKes Alifah Padang ini. Selain melepaskan beban pikiran, mahasiswa yang kerap disapa Dayat ini, menjadikan musik sebagia hobinya. Ia bisa menghabiskan waktu sampai beberapa jam untuk melatih kemampuannya pada bagian yang ia sukai, yaitu drum. Lelaki kelahiran 08 April 1995 ini, mengatakan kepada Haluan, ia mulai berlatih bermain alat musik drum sejak ia masih kelas dua SMA. Tak hanya itu, ia juga ahli dalam bermain gitar dan bass. Di masa depan, ia ingin menjadi drummer terbaik di Kota Padang dan membentuk kelompok band yang

www.harianhaluan.com

kompak. Lelaki yang tinggal di Jalan Manggis 5 No 39 Belimbing, Padang ini tergabung dalam kelompok musik Indonesia Bass Family (IBF). Ia latihan bersama rekan-rekannya sesama pecinta musik setiap Selasa, di Komunitas Ulat Bulu. Dayat mengaku, untuk menjadi pemain drum tidaklah mudah. Banyak hal yang harus ia pelajari, mulai dari cara penggunaan stick dan juga mengingat nada lagu. Semuanya butuh waktu dan latihan yang intensif agar bisa handal dalam memainkan drum. “Awalnya saya kesulitasn dalam memainkan alat musik drum ini, karena harus menggunakan semua anggota gerak. Setelah latihan yang cukup lama, akhirnya saya bisa menyelaraskan antara gerakan

tangan dan kaki,” katanya. Mengawali kariernya di bidang musik, Dayat mulai memberanikan diri untuk tampil di beberapa acara, seperti mengisi acara-acara di cafeé, manggung di acara pernikahan dan mengikuti beberapa perlombaan. Semua itu dilakukannya supaya bakat yang ia miliki selama ini, semakin berkembang dan ia mampu mencapai cita-cita yang diinginkannya. Selain itu, ia ingin mengasah rasa percaya dirinya untuk tampil di depan umum. Meski hobinya di bidang musik, akan tetapi dayat tidak mengabaikan perkuliahan yang sedang ia jalani. Ia tetap fokus dalam bidang akademiknya, hal ini dibuktikannya dengan selalu mendapat IPK terbaik di jurusannya. (h/mg-deb)

Redaktur: Nova Anggraini

Layouter: Syamsul Hidayat


SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

RIAU DAN KEPRI

21

RATUSAN RUMAH TERENDAM

Pemkab Karimun Ajak Masyarakat Hidup Sehat KARIMUN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun mengajak masyarakat Karimun untuk menyukseskan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang akan dicanangkan Presiden Joko Widodo di Bantul, Jogjakarta pada 15 November 2016. Program tersebut seiring nawacita terkait program Indonesia Sehat. “Program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga germas. Suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan perilaku sehat berguna untuk meningkatkan kualitas hidup,” kata Asisten II Setdakab Karimun, Sensissiana, Sabtu (12/11). Dikatakan Sensissiana, tujuan germas agar masyarakat berperilaku sehat, sehingga diharapkan berdampak pada kesehatan yang terjaga, terciptanya lingkungan yang bersih, sehingga jika dalam kondisi sehat, maka produktifitas masyarakat meningkat dan biaya yang dikeluarkan untuk berobat akan berkurang. “Kegiatan germas dilakukan dengan cara antara lain melakukan aktifitas fisik, mengonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengkonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, membersihkan lingkungan dan menggunakan jamban. Pelaksanaan germas harus dilaksanakan seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya. (h/hk)

Rohul Dikepung Banjir PASIRPANGARAIAN, HALUAN — Bencana banjir mengepung Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Senin (14/11). Akibatnya ratusan rumah masyarakat di enam kecamatan dilaporkan terendam, seperti di Kecamatan Rambah, Rambah Samo, Tandun, Kabun, Ujungbatu dan Bangun Purba. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohul, Aceng Herdiana, mengakui banjir di Rohul disebabkan tingginya intensitas curah hujan sejak Minggu (13/11) sore hingga Senin pagi. Sehingga berdampak tingginya debit air, sungai besar dan sungai kecil tak dapat menampung dan meluap hingga merendam pemukiman masyarakat. Dikatakan Aceng, dari catatan sementara BPBD Rohul, sekira 700 rumah masyarakat tersebar di beberapa desa di enam kecamatan terendam banjir. “Anggota masih di lapangan mendata rumah masyarakat yang terendam (banjir),” jelas Aceng, kemarin. Aceng mengungkapan, sesuai data sementara BPBD Rohul, rumah warga yang terendam seperti empat desa di Kecamatan Rambah Samo,

terdiri Desa Surau Gading, Desa Lubuk Bilang, Desa Lubuk Napal dan Desa Teluk Aur. Sedangkan di Kecamatan Rambah Desa Babussalam, Tulang Gajah Desa Pematang Berangan, dan Kampung Tarondom Kelurahan Pasirpangaraian. Camat Bangun Purba, Suharman mengatakan, sedikitnya tujuh rumah warga Kampung Parsipuhan Desa Bangun Purba Timur juga terendam, namun sudah berangsur surut. Kampung ini terendam karena berada di dataran rendah. Selain itu, sekitar enam hektar tanaman warga turut terendam, seperti padi, jagung dan jeruk. Menurut masyarakat Desa Babussalam, Amri, banjir mulai merendam badan jalan dan pemukiman sejak Senin subuh, setinggi mata kaki. Kemudian sekitar pukul 07.00 WIB, air mulai naik setinggi lutut orang

Puluhan Massa HMI Berunjuk Rasa di Mapolda Riau PULUHAN massa HMI sePekanbaru menggelar orasi di Jalan Cut Nyak Dien, sebelum longmarch ke Mapolda Riau, Senin (13/11). IST

PEKANBARU, HALUAN — Puluhan mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) se-Pekanbaru menggelar unjuk rasa di Jalan Sudirman, tepatnya di depan Mapolda Riau, Senin (13/11) sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka menuntut pihak Polda Metro Jaya melepaskan kader-kadernya yang ditangkap, karena diduga menjadi provokator saat aksi damai menuntut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Jumat (4/11). Massa mengecam pihak Polda Metro Jaya yang diduga melakukan

tangkap paksa terhadap sejumlah kader HMI, yang diduga terlibat dan menjadi provokasi saat kericuhan aksi damai di depan Istana Presiden RI. Dalam aksi damai pada Jumat (4/ 11), bentrokan sempat pecah. Bahkan sejumlah personel Polisi yang bertugas mengamankan jalan aksi menjadi korban luka-luka karena terkena lemparan batu dan bambu. Pantauan di lapangan menyebutkan, puluhan massa HMI mulai melakukan longmarch dari Jalan Cut Nyak Dien menuju ke Mapolda Riau. Sesampai di mapolda, mereka dihadang belasan Polwan

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011

Dijual Rumah Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

Komplek Permata Mas-Lubuk Buaya (+200m dari Jalan Utama) Type 36, Lt. Keramik, 2 Kamar. Harga 150 jt (Nego). Hub : RIL / ALI HP. 085365655605. (Tanpa Perantara)

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923 JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018. www.harianhaluan.com

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

(Polisi Wanita) di garis terdepan dan berhadapan langsung dengan pendemo. Polwan-polwan cantik tersebut membuat pagar betis di luar gerbang, sementara polisi laki-laki (Polki) berjaga di dalam. Para polwan itu, dikerahkan Polresta Pekanbaru untuk mencegah munculnya potensi-potensi gangguan saat unjuk rasa berlangsung. Selain mereka, Polresta Pekanbaru juga mengerahkan petugas lalu lintas untuk mengatur arus di depan Mapolda Riau, agar tidak macet. Pada aksi solidaritas itu, pendemo menyampaikan tiga tuntutan, yakni mendesak Polda Metro Jaya untuk segera melepaskan Kader HMI yang sekarang ditahan. Mereka juga menuntut agar menghentikan kriminalisasi terhadap aktivis. Kemudian mendesak Kapolri untuk mencopot jabatan Kapolda Metro Jaya dan terakhir mendesak Kapolri, Jenderal Tito Karnavian segera menangkap Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, terkait dugaan penistaan agama. Massa juga membawa berbagai spanduk tuntutan soal ini. (h/gr)

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 S TOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah menyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US, dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/android/ ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

BANJIR DI ROHUL — Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Rohul memicu bencana alam. Sungai Batang Lubuh meluap dan menyebabkan sebagian kawasan di Pasirpangaraian kebanjiran, Senin (14/11). IST

dewasa dan menggenangi badan Jalan Tuanku Tambusai di Simpang Supra. Dampak tingginya banjir di Simpang Supra, kata Amri, bukan hanya bisnis masyarakat, namun ikut mengganggu arus lalu lintas dari arah Kelurahan Pasirpangaraian ke perkantoran Pemkab Rohul. Namun demikian, beberapa mobil dan sepeda motor nekat menerobos genangan banjir. Tidak sedikit sepeda motor jenis bebek tiba-tiba mogok di tengah genangan banjir dan harus didorong pemiliknya. Bagi pengendara yang tahu jalan alternatif, mereka lebih memilih memutar lewat Jalan Lingkar, dari jembatan Batang Lubuh dua. Sementara itu, Gubernur Riau (Gubri), Arsyadjuliandi Rachman mengingatkan kepada masyarakat yang bermukim di Daerah Aliran Sungai (DAS), untuk mengantisipasi datangnya banjir. Badan Metrologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau pun diingatkan agar melakukan langkah antisipasi. Menurutnya, antisipasi tersebut memang harus dilakukan sejak dini, sebelum banjir datang. Ditambah lagi dengan cuaca

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. H P. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 3070812 76123 679 BARCELONA CAFE, Nobar, Jajanan Bofet Della ( Nasi Goreng, Aneka Jus, Sup Darek dll) Menyediakan tempat acara ultah, makan bersama, buka 24 jam. Jln Dr. Wahidin No.1 (depan Kantor PLN Sawahan. Hub. 0823 8846 7417

yang saat ini tak m enentu. “Wilayah kita ini memang seperti itu. Kalau sudah masuk musim hujan, waspada banjir harus dilakukan. Tidak hanya pemerintah, masyarakat juga harus ikut dalam upaya antisipasi banjir,” kata Andi Rachman, biasa disapa, Senin (14/11). Penghubung RiauSumbar Longsor Terpisah, hujan deras yang juga mengguyur di wilayah Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Minggu (13/11) malam mengakibatkan longsor di tiga titik ruas jalan lintas barat yang menghubungkan Provinsi Riau dengan Sumbar. Menurut kepolisian setempat, longsor melanda area KM 77, Dusun Rantau Berangin, Desa Merangin Kecamatan Kuok. Derasnya hujan di sana membuat material longsor berupa tanah bercampur batu serta kabel listrik PLN, menutupi badan jalan. Akibatnya, arus lalulintas dari kedua arah sempat terputus. Dinas PU Provinsi pun harus menggunakan alat berat, untuk membuka jalan agar bisa dilewati kembali, dengan dibantu pula oleh pihak kepolisian. Lokasi longsor yang kedua melanda KM 80, Dusun Rantau

Berangin Desa Merangin Kecamatan Kuok. Di sini material longsor berupa bongkahan batu cadas yang berada disisi jalan, jatuh menutupi sebagian badan jalan. Namun masih bisa dilewati kendaraan dengan sistem buka tutup. Kemudian longsor melanda KM 82, Dusun Rantau Berangin Desa Merangin Kecamatan Kuok, di mana material longsor berupa tanah bercampur kayu menutupi sebagian badan jalan dan saat ini telah bisa dilalui dari kedua arah. Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi melalui Kapolsek Bangkinang Barat, Iptu Wan Mantazakka mengatakan, beberapa saat setelah kejadian pihaknya langsung menghubungi dinas PU provinsi untuk segera mendatangkan alat berat berupa Loader ke lokasi. Dengan pengamanan petugas Kepolisian dari Polres Kampar dan Polsek Bangkinang Barat, alat berat langsung bekerja membersihkan material longsor yang menutup bahu jalan, sehingga arus lalulintas dari kedua arah dapat kembali melewati jalan ini. Sekitar pukul 04.00 WIB, Senin (14/11) pekerjaan dihentikan sementara dan dilanjutkan pada pukul 09.30 WIB ini. (h/nas/net)

DIJUAL RUMAH ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152 A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737 OLISINDO SERVICE, melayani Service, ganti oli, cucian mobil, dll. jln. Adinegoro No. 38, Depan perumahan Lubuk Gading Permai, arah ke Lubuk Buaya. Saat ini dibuka lowongan untuk tenaga kasir, datang langsung ke alamat Kami. Hub: Bapak Reza 081266840106

Dijual CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756 Dibutuhkan Medical Representative dan Sales Farmasi berpengalaman. SMS ke 08567379090

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasangan AC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716

PT.BUNDAWISATANUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 075174154, Hp. 08126772460081374809222 Padang

Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669

Satu buah STNK Sp.Motor Yamaha BA 6180 MP . A/n Surikno, Jr. Lakung, Situjuh Batur. Bagi yg menemukan hrp lapor ke Pos Polisi terdekat Satu buah STNK Sp.Motor BA 4220 EO, A/n Toni Alhaddad, hilang di Labuah Silang. Bagi yg menemukan hrp lapor ke Pos Polisi terdekat Satu buah STNK Suzuki Satria BA 2969 MG, A/n Nova Nofita, hilang di Payakumbuh. Bagi yg menemukan hrp lapor ke Pos Polisi terdekat Satu buah STNK Yamaha Vega BA 5116 MD, A/n Sundra Murti, hilang di Payakumbuh. Bagi yg menemukan hrp lapor ke Pos Polisi terdekat

Satu buah STNK Honda BA 2803 MR, A/n Syamsul Fia, hilang di Payakumbuh. Bagi yg menemukan hrp lapor ke Pos Polisi terdekat

DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930 Redaktur: Nasrizal

Layouter: Syamsul Hidayat


22

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 / 15 Safar 1438 H 1437 H

RUSAK BERAT

Warga Impikan Jembatan Permanen SIJUNJUNG, HALUAN — Masyarakat Nagari Batu Manjulur, Kecamatan Kupitan, memperbaiki jembatan yang menghubungkan Nagari Batu Manjulur dengan Nagari Koto Baru Kecamatan IV Nagari secara swadaya. Sebab kondisi lantai jembatan yang beralaskan dari kayu tersebut mulai rapuh dan keropos. Bahkan ada beberapa bagian lantai jembatan tersebut yang bolong dan sewaktu waktu bisa menimbulkan korban jiwa bagi warga masyarakat yang melintas di jembatan tersebut.

Wali Nagari Batu Manjulur, Sutrisno, mengatakan, jembatan dengan panjang mencapai kurang lebih 40 meter tersebut merupakan akses jalan yang menghubungkan Jorong Batu Manjulur Barat dengan Jorong Batu manjulur Timur. Jembatan ini juga akses untuk mengangkut hasil pertanian dan perkebunan warga yang dipisahkan oleh Sungai Ba-

tang Lawas tersebut. Kondisi jembatan yang sudah tua dan belum diperbaiki, membuat masyarakat memperbaikinya dengan swadaya karena hasil pertanian dan perkebunan serta perekonomian masyarakat tergantung pada jembatan yang sudah 16 tahun dibangun tersebut. “Jembatan sudah keropos dan lantainya banyak yang bolong. Padahal ini sa-

tunya-satunya akses bagi masyarakat untuk mengangkut hasil pertanian dan perkebunan. Untuk perbaikannya kita lakukan secara swadaya masyarakat,” katanya. Ia menyebutkan, swadaya itu berupa pengadaan papan untuk lantai jembatan, biaya pemasangan, dan pencarian kayu. “Semua bahan untuk lantai jembatan dicarikan di

hutan ulayat dengan bergotong royong demikian juga pemasangannya,” sebut Sutrisno kepada Haluan, Senin (14/11). Dia menjelaskan, jika jembatan itu tidak segera diperbaiki maka masyarakat merasa was-was dan khawatir serta waspada jika melewati jembatan tersebut, sebab suatu saat bisa saja kondisi lantai jembatan ter-

sebut rapuh dan menelan korban jiwa, serta tidak bisa membawa hasil pertaniannya untuk dipasarkan. “Kita mengharapkan perhatian pemerintah daerah, karena untuk mengganti lantai jembatan tersebut memerlukan biaya besar. Kami berharap jembatan tersebut menjadi permanen,” harapnya. (h/ogi)

PERBAIKI JEMBATAN — Salah seorang warga masyarakat Nagari Batu Manjulur terlihat sedang menambal lantai papan jembatan yang bolong akibat rapuh termakan usia yang menghubungkan Nagari batu manjulur dengan Nagari Koto Baru

LOMBA PUSKESMAS PEDESAAN

Puskesmas Sitiung Juara 2 Nasional DHARMASRAYA, HALUAN — Puskesmas Sitiung berhasil menyabet juara 2 nasional dalam kat egori Puskesmas Pedesaan. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Kesehatan RI, Nila A Muluk, di Gedung Kementrian Kesehatan, Senin (14/11) kemarin. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya, drg. Erina, didampingi Ke-

pala Puskesmas Sitiung, dr. Dwinanda Emira, kepada Haluan menjelaskan, perjuangan untuk mendapatkan peringkat ke dua nasional cukup berat. Pasalnya, sebanyak 21 Puskesmas yang ikut dalam penilaian tingkat nasional itu semuanya bagus-bagus. Untuk kategori perkotaan diikuti oleh 22 Puskesmas dan 9 Puskesmas ikut dalam kategori terpencil.

Meski berat lanjutnya, Puskesmas Sitiung akhirnya berhasil menyabet peringkat kedua. Hal itu tidak terlepas dari dukungan berbagai elemen. Misalnya, saja kata Erina, sebelum tim penilai atau tim verifikasi dari pusat tiba di Dharmasraya, goro bersama sudah digerakkan untuk membersihkan Puskesmas Sitiung, yang langsung di pimpin oleh Bupati.

Kemudian ulasnya, tim penilai dari pusat disambut dengan baik di Dharmasraya. Kemudian, Bupati dan Wabup juga ikut menyambut tim dengan baik. Artinya kata Erina, untuk meraih prestasi nasional tidak lepas dari dukungan semua pihak. “Alhamdulillah, berkat kerjasama yang baik, kita dapat meraih prestasi nasional,” tutupnya. (h/mdi)

PARIWARA RM BAJAMBA RUMAH MAKAN BAJAMBA

Hadir Ramaikan Wisata Kuliner Sumbar P

ECINTA kuliner di wilayah kota Bukittinggi semakin dimanjakan oleh kehadiran Rumah Makan (RM) Bajamba. Rumah Makan yang menawarkan konsep masakan khas Minang tersebut baru diresmikan pada, Senin (14/11) kemarin.

Pemilik RM Bajamba, Zulhendrif Adicena Roesad Bandaro Labiah

Peresmian RM Bajamba yang terletak di Jalan By Pass Pulai Anak Air ini, dihadiri oleh banyak tamu dan undangan dari instansi pemerintahan, swasta, BUMN/ BUMD, jajaran kepolisian, dan masyarakat. Dalam peresmian tersebut tamu dan undangan yang datang digratiskan untuk makan. Pemilik RM Bajamba, Zulhendrif Adicena Roesad Bandaro Labiah, mengatakan, peresmian yang dilakukan sebagai bentuk acara syukuran dengan telah dibukanya rumah makan yang mengangkat tradisi Minang dalam bentuk kuliner dan makanan. Nama RM Bajamba ini dimaksudkan untuk menggali, melestarikan, dan mengembangkan, budaya tradisi Minang dalam bentuk kuliner dan makanan. Dimana prosesi hidangan makan yang disajikan tidak saja dalam bentuk hidangan biasa tapi juga dilakukan dalam bentuk bajamba. “Jika ada tamu ataupun

pengunjung yang datang minta dihidangkan dalam bentuk bajamba, maka pihak rumah makan akan menyediakannya termasuk dengan tukang pasambahan. Karna untuk fasilitas makan bajamba ini telah disediakan tempat makan bajamba dengan kapasitas 40 orang,” kata Bandaro Labiah. Adapun menu spesifik di RM Bajamba ini, itiak lado hijau (lado mudo), ikan baka, ikan gulai, anyang gajeboh, dendeng bakar, acar timun dan anyang sayur. RM Bajamba yang mampu menampung 300 orang ini dilengkapi dengan fasilitas lahan parkir yang luas, Wifi, kamar mandi, tempat ibadah, mini market dan Resto yang menyediakan menu nusantara, china, dan eropa. Untuk harga terang Bandaro Labiah, juga cukup terjangkau dan tidak menguras kantong atau ‘main pakuak’ seperti yang dikhawatirkan selama ini. Sebab semua harga menu ma-

RAMAINYA pengunjung ikut menghiasi peresmian RM yang menyediakan makan khas Minang ini. www.harianhaluan.com

kanan di RM Bajamba sudah disediakan daftar harganya (price list). “Insyaallah, kita akan memberikan pelayanan yang terbaik dan memuaskan bagi pengunjung yang makan. Begitu juga dengan harga makanan dan minuman yang disajikan yang harganya sangat terjangkau oleh masyarakat,” ungkapnya. Ia menambahkan, RM Bajamba juga melayani pemesanan nasi kotak/catering untuk pesta, ulang tahun, rapat, dan acara syukuran, serta sarapan pagi seperti nasi uduk dan nasi goreng. Saat ini rumah makan yang dikelolanya itu juga ada di Bogor dan Cipinong. Terpisah, Ketua DPRD Kota Bukittingi yang diwakili oleh anggota DPRD, Deddy Moeis, mengaku, masakan yang disajikan RM Bajamba sangat menggugah selera dan enak dilidah, karena menu dan sambal makanan yang disajikan bernuansa khas Minang. Ia juga merasa bangga

RM Bajamba memiliki parkir yang luas.

dengan kehadiran RM Bajamba, karena pemilik mau menanamkan investasinya di Bukittinggi berupa wisata kuliner rumah makan. Menurutnya, orang datang ke Bukittinggi itu untuk wisata alam dan wisata kulinernya “Untuk itu kita mengharapkan kepada pengelola

PEMILIK RM Bajamba dan karywan sibuk meladeni pembeli yang datang.

rumah makan untuk dapat memberikan pelayanannya semaksimal mungkin. Sekaligus dapat memperhatikan tarif harga yang jelas dan transparan. Karna kita tidak mengiginkan adanya rumah makan yang menetapkan tarif seenaknya saja,” sebut Deddy Moeis. (h/tot)

RUMAH MAKAN BAJAMBA

Redaktur: Isra Hermanto

Layouter: Ilham Taufiq


SUMBAR Lingkar

MAN Kajai Canangkan Program Gerakan Seribu PASBAR, HALUAN — Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kajai, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) lakukan terobosan baru. Hal ini ditandai dengan dilakukannya peningkatan rasa sosial dan mengikuti tuntunan hidup sehat dan bersih antara sesama di lingkungan sekolah. Ini dibuktikan dengan program Gerakan Seribu hari Jumat dan Jumat bersih. “Benar, sudah dua minggu kita memulai program ini. Infak pertama terkumpul Rp219.000,” tutur Yelliza Gusti, Kepala Sekolah MAN Kajai, Senin (14/11). Program Gerakan Seribu hari Jumat bertujuan mendidik siswa untuk berimfaq, peduli terhadap lingkungan sekolah serta sebagai pembiasaan siswa untuk menyisihkan sebagian uang sakunya untuk kemaslahan umat. “Sedangkan Jumat Bersih merupakan gerakan nasional untuk mewujudkan perilaku hidup masyarakat dan lingkungan yang bersih dan sehat, khususnya diarea sekolah dan lingkungan sekitar,” tambahnya. Ia menjelaskan, dari infaq yang terkumpul akan digunakan untuk pembangunan musala dan kebutuhan lingkungan sekolah yang belum ada dianggarkan MAN Kajai. “Selain belum ada anggaran, kami juga belum mempunyai musala untuk beribadah,” katanya. Selain program Gerakan Jumat Seribu dan Jumat bersih, lanjutnya, dalam upaya meningkatkan lingkungan sekolah yang asri dan berbasis pendidikan bernuansa Islami, pembinaan mental dan akhlak terus digalakkan melalui berbagai program menyentuh langsung. “Seluruh siswa yang menuntut ilmu di MAN Kajai, harus benarbenar menuntut ilmu secara ikhlas dan sungguh-sungguh sebagai bekal untuk menatap masa depan lebih baik sesuai dengan pengetahuan yang dimiliki,” himbaunya. (h/mg-idn)

SMA N 1 Pasaman Menuju Sekolah Rujukan PASBAR, HALUAN — Sekolah Menegah Atas (SMA) Negeri 1 Pasaman diharapkan bisa menjadi sekolah rujukan, minimal untuk wilayah Pasaman Barat. Apalagi, sekolah tersebut sudah melaksanakan The Participant Of English Friendhip Competition yang diikuti SMA se-Sumbar. Bupati Pasaman Barat, Syahiran yang juga lulusan SMAN I Pasaman mengatakan, siapa yang menguasai bahasa inggris akan menguasai dunia. Gebrakan yang dilakukan oleh SMA N 1 Pasaman diharapkan bisa ditiru oleh sekolah lainnya di Pasbar. “English Friendahip Competition yang ke-6 ini harus ditiru oleh sekolah lain. Kompetisi semacam ini akan menumbuhkan sikap persaingan yang sehat dan sportif di sekolah. Jika itu sudah terwujud, maka hal negatif bisa diminimalisir,” papar Bupati Pasbar, Syahiran ketika membuka English Friendahip Competition di SMAN 1 Pasaman beberapa waktu lalu. Syahiran menambahkan, sekolah yang memiliki gerakan seperti itu harus di dukung oleh Dinas Pendidikan Pasbar. Karena tanpa dukungan dari lembaga yang menaungi akan membuat gairah kegiatan positif meredup. “Disdik harus mendukung kegiatan yang seperti ini,” kata Syahiran. Selain itu, setiap sekolah harus bisa mendata alumni atau lulusannya. Dimana saja sebaran alumni selama ini, apalagi bagi alumni yang sudah sukses. “Jika itu bisa dikerjakan oleh sekolahsekolah, maka dalam berbagai kegiatan tidak akan ada lagi kekurangan anggaran. Banyak program di sekolah yang bisa dikerjakan jika banyak alumni yang didata, kan bisa menyumbang,” tandas Syahiran. Kepala SMA N 1 Pasaman, Mastudiar menuturkan, di sekolah tersebut ada kelas bilingual atau kelas dua bahasa. Dengan selalu berlatih bahasa Inggris, siswanya secara berlahan bisa menguasai bahasa Inggris. Perlombaan yang sudah berjalan selama 6 kali itu sudah berjalan sukses. Sekolah yang cukup sukses menggelar kegiatan tersebut, sekarang mengundang pelajar tingkat SMA se Sumbar. “Pelajar SMA dari Kota Padang juga ikut,” papar Kepsek Mastudiar. Selain itu, SMAN 1 Pasaman juga mengundang pelajar SMP. Namun, hanya untuk pelajar yang ada di Pasbar. Kegiatan yang dilangsung di sekolah tersebut diselenggarakan selama dua hari 12-14 November. (h/ows) www.harianhaluan.com

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

23

PEMPROV SUMBAR

Siapkan Rp14,6 M untuk PTT dan GTT PADANG, HALUAN — Undang-undang (UU) Nomor 23 tahun 2014 mengamanahkan, tahun 2017 mendatang wewenang SMA/SMK akan berada di bawah provinsi.

TINJAU GUDANG — Kabag Perek Sedakab Pessel, Rosdi, dan Kepala Bolog GSP Sago, Tris Medi, ketika melakukan peninjauan gudang penyimpanan raskin dan beras OP untuk daerah itu, Senin (14/11). OKIS MARDIANSYAH

Warga Keluhkan Kualitas Beras Raskin PAINAN, HALUAN — Masyarakat Pesisir Selatan (Pessel) mengeluhkan kualitas beras miskin (Raskin) yang dinilai tidak bagus. Menurut mereka, apa yang disalurkan Badan Logistik (Bulog) tidak sesuai dengan standar beras layak konsumsi. Menanggapi kondisi ini, Kepala Bagian Perekonomian (Kabag Perek) Sekretariat Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pesisir Selatan, Rosdi, saat melakukan peninjauan gudang Badan Logistik (Bulog) Gedung Semi Permanen (GSP) Sago, Kecamatan IV Jurai, mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan laporan terkait adanya masyarakat yang mengeluh tentang kualitas beras miskin yang disalurkan di salah satu nagari yang ada di Kabupaten tersebut. “Karena adanya laporan itu, sehingga kami bersama tim langsung turun ke gudang Bulog GSP Sago ini untuk melakukan pengecekan. Apabila nanti memang ditemukan sebagai mana yang dikeluhkan warga, maka pihak Bulog kita minta mengganti sesuai dengan kualitas semestinya,” katanya kepada Haluan, Senin (14/11). Lebih lanjut kata dia, ber-

dasarkan peninjauan saat itu ternyata pihak Bulog GSP Sago sudah menyalurkan kuota Raskin hingga bulan Oktober. “Agar penyaluran dua bulan terakhir tidak mengalami permasalahan, baik dari segi pendistribusian maupun penagihan maka kita meminta kepada pihak Bulog agar melakukan penyaluran pada minggu pertama bulan Desember ini,”ungkapnya. Menurutnya, selain bisa mengantisipasi gejolak harga pasar di akhir tahun mendatang, hal ini juga bertujuan untuk meminimalisir tunggakan di tahun 2016. Sebab petugas memiliki rentang waktu selama tiga pekan untuk melakukan penagihan disetiap nagari. Untuk mengantisipasi kekhawatiran lonjakan harga tersebut, lanjutnya, maka pihak Bulog GSP Sago, juga diminta menyediakan stoke beras untuk operasi pasar (OP) sebanyak 500 ton. “Walau selama dua tahun terakhir di Pessel tidak terjadi lonjakan harga beras. Tapi pemerintah daerah melalui Bulog GSP Sago, tetap menyediakan stok beras sebanyak 500 ton untuk operasi pasar. Jenisnya nanti beras Thailand,” katanya.

Sedangkan Kepala Bulog GSP Sago, Tris Medi, menjelaskan, bahwa stoke untuk OP yang tersedia sebanyak 500 ton itu bisa dioperasikan kapan saja bila memang dibutuhkan. Sebab ketersedian stoke itu memang bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan harga dan kelangkaan beras nantinya. “Khusus untuk Raskin jumlah yang disalurkan saat ini sebanyak 364.470 Kg per bulan. Penyaluran itu dilakukan di 182 nagari pada 15 kecamatan yang ada. Karena penyaluran dua bulan akan dilakukan secara sekaligus pada minggu pertama bulan Desember, maka total yang akan disalurkan sebanyak 728.940 Kg atau sebanyak 728,9 ton,” sebutnya. Terkait kualitas raskin sebagai mana dikeluhkan oleh salah seorang warga yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan, pihaknya mengaku tidak ada menerima laporan tersebut “Namun, pihak Bulog siap m elakukan pe nggantian sesuai dengan kualitas semestinya bila itu memang terjadi. Termasuk juga permintaan penyaluran pada minggu pertama di bulan Desember nanti,” tutupnya. (h/ mg-kis)

WNA Jepang Kunjungi SLB Waraqil Jannah TANAH DATAR, HALUAN — Prihatin dengan keadaan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang ada di Indonesia, membuat Warna Negara Asing (WNA) asal Negeri Sakura Jepang tertarik untuk mengunjungi salah satu SLB yang ada di Indonesia. Kali ini, SLB Waraqil Jannah yang di kunjungi oleh dr. Mizuo Sumida dan Prof. Mariko Urano pada hari Jumat (11/11) ini. . Informasi yang dihimpun Haluan, dr. Mizuo Sumida berprofesi sebagai dokter spesialis bagian penyakit dalam di Kin’ikyo Tomakomai RS dan Prof. Mariko Urano dosen di Hokusei Gakuen University merupakan pasangan suami istri yang berasal dari Sapporo-shi, Hokkaido, Jepang yang mana saat ini mereka sedang melakukan penelitian dan belajar di Indonesia. Meskipun penempatan mereka berbeda, dimana Prof. Mariko Urano melaksanakan penelitian di Kalimantan Timur, sedangkan dr. Mizuo Sumida belajar di ISI Padang Panjang, namun mereka menyempatkan untuk melihat langsung aktifitas ABK di SLB Waraqil Jannah yang berada di Paninjauan, Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar. Kedatangan pasangan suami

istri asal Jepang tersebut ke SLB yang dipimpin Yusni itu, untuk melihat langsung bagaimana proses belajar mengajar anak-anak berkebutuhan khusus yang ada di SLB itu. Serta mencarikan solusi untuk mereka jika ada kendala yang mereka hadapi saat menjalani proses belajar mengajar. Prof Mariko mengatakan, dirinya berjanji akan menyampaikan kepada salah seorang sahabatnya yang juga ahli di bidang ilmu ABK di Jepang. Semoga nanti sahabatnya itu bisa membantu dan berbagi ilmu, memberi masukan serta solusi untuk anak-anak berkebutuhan khusus yang ada disini. “Saya sangat bangga dan bahagia melihat langsung anakanak berkebutuhan khusus dengan berbagai keterbatasannya yang ada disini. Awal kedatangan tadi saya sempat takjub dan sangat terkesan melihat penampilan seni yang mereka tunjukan saat menyambut saya,” ujar Mariko Urano. Sementara, pemilik sekaligus pimpinan Yayasan SLB Waraqil Jannah, Yusni mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih kepada pasangan suami istri asal jepang yang mau berkunjung ke SLB yang dipimpinnya itu. Ia

berharap, kunjungan mereka dapat menambah semangat kepada para peserta didik yang berkebutuhan khusus di SLB yang dipimpinnya itu. ”Saya sangat senang dan berterimakasih atas kunjungan dr. Mizuo Sumida dan Prof. Mariko Urano ke sekolah ini,” sebut Yusni. (h/mg-pis)

Sekaitan hal tadi, Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit menuturkan, seiring pemindahan urusan SMA/SMK ke provinsi, selain guru dan tenaga adminitrasi PNS, gaji untuk Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan Guru Tidak Tetap (GTT) juga akan ditanggung. “Untuk PTT dan GTT, tahun 2017 mendatang anggarannya adalah Rp14,6 miliar,” ujar Wagub di Gedung DPRD Sumbar, Senin (14/11). Ditambahkan Wagub, sistem penganggaran dan jumlah anggaran yang disediakan untuk gaji PTT dan GTT tidaklah akan berlaku tetap untuk ke depannya. Hal tadi bisa mengalami perubahan, tergantung kebijakan yang diterbitkan untuk status serta mekanisme penggajian GTT dan PTT itu sendiri. Disampaikan Wagub juga, jumlah PTT dan GTT yang pada tahun depan akan menjadi kewenangan provinsi adalah sebanyak 2.064 orang. Sementara, selain PTT dan GTT sebanyak 13 ribu orang PNS guru, pengawas dan tenaga adminitrasi pada SMA/SMK di kabupaten/ kota juga akan menjadi tanggungjawab provinsi untuk tahun depan ini. Adapun total anggaran yang dibutuhkan untuk belanja pegawai dengan adanya pemindahan wewenang di bidang pendidikan ini adalah, berada dikisaran Rp1,4 triliun. “Selain gaji PNS, GTT, dan PTT, tahun 2017 mendatang provinsi juga menyediakan anggaran untuk biaya operasional sekolah yang akan jadi tangungjawab provinsi. Totalnya adalah sekitar Rp16,5 miliar,” pungkas Wagub. Sebelumnya, mengenai PTT dan GTT ini, Fraksi PAN DPRD Sumbar, melalui juru bicara Muzli M Nur, mengimbau agar ke depan kepala daerah tak lagi mengeluarkan SK untuk tenaga kontrak untuk PTT dan GTT, sesuai yang diatur dalam PP 48 Tahun 2005. Sumbar Fokus Program Berjalan S ementara, m engenai kegiatan pembangunan Sumbar di APBD 2017 hanya akan fokus pada program yang telah berjalan dan yang terbengkalai. Untuk program baru, akan dikaji dahulu mana yang memungkinkan bisa terlaksana dan mana yang harus ditunda. Penyebabnya adalah karena keter-

batasan anggaran yang dimiliki Sumbar. “Untuk program yang baru, kemungkinan akan lebih banyak kita alihkan ke kegiatan tahun selanjutnya. Yakni pada APBD 2018,” kata wagub kepada wartawan usai paripurna penyampaian jawaban gubernur atas pandangan umum fraksi terhadap APBD 2017 di Gedung DPRD Sumbar, Senin (14/11). Ia menuturkan, yang menjadi penyebab program baru tidak menjadi hal yang diprioritaskan, karena minimnya Dana Alokasi Umum (DAU) yang didapat dari pusat Seperti yang diinformasikan beberapa waktu lalu, kenaikan DAU Sumbar tahun 2017 hanya berada Rp691 miliar. Dilain sisi, kebutuhan pendanaan untuk pemindahan urusan kabupaten/kota ke provinsi membutuhkan anggaran sekitar Rp1,6 triliun. Dalam hal ini, untuk belanja pegawai saja, tahun 2017 dibutuhkan anggaran lebih kurang Rp1,4 triliun. Dengan kenaikan DAU Rp691 miliar tadi, kekurangan dipastikan terjadi. Efek dari kekurangan anggaran ini adalah, belanja modal yang notabene dibutuhkan untuk pembangunan juga harus dikurangi. Lebih lanjut disampaikan Wagub, karena tingginya kebutuhan untuk pengalihan urusan kabupaten/kota ke provinsi ini, Sumbar menjadi sulit menaikkan belanja modal hingga di atas 22,9 persen. Dilain sisi, target ratarata nasional untuk belanja modal adalah berada dikisaran 23 persen. Belanja modal Sumbar tahun 2017 yang diperkirakan tak mencapai 22,9 persen ini juga angka yang kecil dibanding belanja modal tahun 2016 sekarang. Dimana belanja modal tahun 2016 sudah berada diangka 25 persen. Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim menuturkan, nota pengantar APBD 2017 telah disampaikan gubernur ke DPRD pada beberapa waktu lalu. Ditarget sebelum akhir tahun, APBD tahun 2017 telah bisa ditetapkan. “Pembahasan akan diupayakan selesai tepat waktu. Mengenai DAU yang minim dan jauh dari harapan, akan kita kaji mana program yang prioritas dan tidak terlalu prioritas untuk dijalankan,” pungkas Hendra. (h/len)

dr Mizuo Sumida dan Prof Mariko Urano bersama guru dan para murid berkebutuhan khusus di SLB Waraqil Jannah. APIZ Redaktur: Heldi satria

Layouter: Ilham Taufiq


24

SUMBAR

SELASA, 15 NOVEMBER 2016 15 Safar 1438 H

Formasi Guru Kontrak Pessel Dibuka Desember PAINAN, HALUAN — Bupati Pessel yang diwakili Sekdakab Pessel, Erizon mengatakan, pada Desember 2016 ini, Pemda Pessel membuka Formasi tenaga guru kontrak daerah sebanyak 800 orang dan sebagai tenaga fasilitator nagari (desa). Hal ini diungkapkannya saat kegiatan wisuda Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Al Ikhlas Sekolah Tinggi Ilmu Agama (STAI) Pessel, S1 angkatan XVI, yang juga dihadiri Sekretaris Kopertis Wilayah VI Sumbar, Edwin, Dewan penasehat, H Darizal Basir, Ketua STAI Painan Firdaus di GOR Zaini Zain Painan, Sabtu (12/11). “Yang diterima sebagai guru kontrak murni dari hasil kemampuan peserta melalui seleksi. Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari kemampuan yang dimiliki serta usaha kerja keras untuk berkompetisi dengan seluruh peserta yang mengikuti test penerimaan. Dalam hal ini, lulusan STAI Al Ikhlas juga bisa ambil bagaian dalam seleksi penerimaan tenaga kerja tersebut,” ucapnya. Senada dengan itu, Ketua Yayuasan STAI Al Ikhlas, Syamsumir Saibun Dt Putih mengatakan, STAI Painan berdiri sejak 1997 lalu telah berhasil melakukan wisuda sebanyak 2.600 orang. Sedangkan pada tahun 2016 ini, merupakan wisuda ke XVI dan diikuti oleh 176 orang. (h/mjn)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HKN KE-52 TINGKAT SUMBAR

Masyarakat Harus Biasakan Hidup Sehat PADANG, HALUAN — Indonesia sedang menghadapi masalah kesehatan triple burden. Artinya, penyakit infeksi yang mendera masyarakat masih tinggi. Begitu juga dengan penyakit tidak menular. Serta penyakit yang seharusnya sudah teratasi, namun kini muncul kembali. Demikian antara lain dikatakan Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit saat membacakan sambutan tertulis Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-52 tingkat Sumbar, Senin (14/11) di Lapangan Imam Bonjol, Padang. Peringatan HKN ke-52 tahun ini dengan tema “Indone-

sia Cinta Sehat”, dengan Sub tema Masyarakat Hidup Sehat, Indonesia Kuat, dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Rosnini Savitri beserta jajaran kesehatan lainnya. Menurut data Global Burden of Disease 2010 dan Health Sector Review 2014, kematian yang diakibatkan oleh penyakit tidak menular, banyak disebabkan oleh stroke. Penyakit ini menduduki peringkat pertama dari sekian banyak penyakit tak

menular. “Pelaksanaan JKN selama dua tahun ini menjelaskan, bahwa biaya pelayanan kesehatan peserta JKN didominasi pembiayaan kesehatan di tingkat lanjutan dengan menghabiskan anggaran 74%. Hal ini bisa membahayakan dana jaminan sosial kesehatan, karena akan menjadi beban yang luar biasa terhadap keuangan BPJS Kesehatan,” sebutnya. Lebih jauh dijelaskannya, program prioritas pembangunan kesehatan pada periode 2015 – 2019 dilaksanakan melalui Program Indonesia Sehat (PIS) dengan Pendekatan Keluarga. “Program Indonesia sehat

dengan pendekatan keluarga dilaksanakan secara bertahap dengan target pada akhir tahun 2019, seluruh Puskesmas di Indonesia telah dapat melaksanakannya,” katanya. Germas Terbentuk Seiring dengan PIS dengan Pendekatan Keluarga, pada hari ini, Selasa (15/11) di Bantul, DI Yogyakarta, Presiden RI Joko Widodo akan meluncurkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Yaitu suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk

meningkatkan kualitas hidup. Tujuan Germas, agar masyarakat berperilaku sehat, sehingga diharapkan berdampak pada kesehatan yang terjaga, terciptanya lingkungan yang bersih, sehingga jika dalam kondisi sehat, produktivitas masyarakat meningkat dan biaya yang dikeluarkan masyarakat untuk berobat akan berkurang. “Kegiatan Germas dilakukan dengan cara, antara lain melakukan aktivitas fisik, mengonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, membersihkan lingkungan dan menggunakan jamban,” pungkasnya. (h/vie)

PELANTIKAN PEJABAT — Sekda Kabupaten Pasaman, HM Saleh saat melantik enam pejabat eselon III, IV dan Kepsek. YUDI

Enam Pejabat Eselon Pasaman Dilantik PASAMAN, HALUAN — Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasaman, M Saleh, mengambil sumpah jabatan dan melantik ulang enam pejabat tingkat eselon III, IV dan Kepala Sekolah di lingkup Pemkab setempat, Senin (14/11). Dari informasi yang dihimpu n, pelantikan yang terkesan dadakan ini masih merupakan bagian dari pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 315 orang pejabat eselon III, IV dan Kepsek, pada Kamis (7/11) lalu. Dimana, sejumlah pejabat yang sudah masuk daftar pelantikan ternyata tidak hadir dengan sejumlah alasan. Diantaranya, akibat terlambat menerima undangan pelantikan serta pemberitahuan dari pihak panitia, dalam hal ini BKD. Seperti, Syafri dilantik menjabat Kabid Peternakan pada Dinas Pertanian, Yuliasma, Kasubag Administrasi Umum pada Inspektorat. Sahrul, Kasi Penanganan Masalah Aktual pada Kantor Kesbangpol dan Erlina, Kepsek TK Islam Darul Hikmah Lubuksikaping. Namun, ada yang lebih menarik, yakni dilantiknya kembali Hasan Basri, sebagai Kabag Persidangan p ada Sekretariat DPRD. Ia diangkat lagi untuk menduduki jabatan yang sama setelah sebelumnya dinonjobkan untuk

www.harianhaluan.com

beberapa saat, pada mutasi, rotasi jabatan struktural ditubuh Pemkab setempat pekan lalu. Waktu itu posisinya digantikan oleh Eka Detriman, yang kini dimutasi menjadi Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Masyarakat pada Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Kabupaten Pasaman. Sekda Kabupaten Pasaman, M Saleh mengatakan, pejabat yang baru saja dilantik harus mampu menunjukkan kinerja terbaik dan memiliki etos kerja tinggi sesuai bidang tugas pokok

yang diemban. “Selamat atas pelantikan bapak-ibu. Saya hanya minta, bekerjalah dengan giat, disiplin dan penuh semangat. Tanggung jawab pada pekerjaan yang diamanahkan serta jauhi korupsi, kolusi dan nepotisme,” katanya. Dikatakan, pejabat yang dilantik juga harus menjunjung tinggi fakta integritas sebagaimana dibacakan dan ditandatangani pejabat terkait pada saat pelantikan. Jika tidak, kata dia, pejabat tersebut dapat terancam dicopot dari jabatannya.

“Yah, harus taat dan patuh sesuai fakta integritas yang dibacakan tadi. Jika tidak, bisa saja mereka dicopot langsung. Jadi, waktu mainmain itu tidak ada lagi. Saatnya bekerja, bekerja dan bekerja untuk kemajuan Pasaman tercinta,” ucapnya. Sekretaris BKD Pasaman, Hasiholan mengakui bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan keenam pejabat itu merupakan tindak lanjut dari acara serupa beberapa hari lalu. Dimana, 315 orang pejabat dilantik dan diambil sum-

pahnya oleh Bupati Pasaman, Yusuf Lubis. “Itu sebagai bukti otentiknya. Legalitas atas jabatan yang baru saja diamanahi dan diemban oleh pejabat terkait,” pungkasnya. (h/mg-yud)

Redaktur: Heldi Satria

Layouter: Ilham Taufiq


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.