Harian Umum
I klan Berlangganan Pengaduan
MEDIA GROUP
RABU
0751 0751 0751
4488700 9559333 4488702
TERBIT 24 HALAMAN NOMOR 358 TAHUN KE 63
16 MEI 2012 M/24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Harga Eceran Rp2.500/eks, Harga Langganan Rp57.000/bulan
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
SIDANG VONIS
Massa STAIN Serbu PN Tipikor MERASA yakin bahwa ketua mereka tidak bersalah, ribuan massa dari STAIN Bukittinggi hari ini berencana akan menyerbu Pengadilan Tipikor Padang yang bakal menggelar sidang dugaan korupsi di lembaga tersebut dengan agenda pembacaan vonis atau putusan.
Kotak Hitam Sukhoi Superjet 100 Ditemukan JAKARTA, HALUAN — Setelah sepekan dilakukan upaya evakuasi korban jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100, akhirnya black box (kotak hitam) pesawat nahas itu berhasil ditemukan Selasa (15/ 5) malam. Lokasi penemuan
berjarak 100 meter di atas lokasi ditemukannya ekor pesawat. Penemuan kotak hitam tersebut dipastikan Komandan Korem 061/Suryakancana Kol Inf AM Putranto. Kondisi kotak hitam Sukhoi Superjet 100
BUKITTINGGI, HALUAN — Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kota Bukittinggi akan mengerahkan sekitar 2.000 mahasiswa dan dosen untuk mengawal persidangan yang melibatkan Ketua STAIN Bukittinggi Ismael Novel sebagai terdakwa dalam kasus dugaan korupsi pengalihan Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) dan Rencana Kerja Anggaran Kementerian Negara/Lembaga 2007-2010 di STAIN Bukittinggi.
yang ditemukan berwarna hitam, gosong karena terbakar. “Black box kondisi terbakar, warnanya menjadi hitam,” kata Kepala Pusat penerangan Kopassus, Letkol, Taufik Sobri. Informasi di lapangan, kotak hitam itu ditemukan oleh tim SAR gabungan Koppasus dan Federasi Panjat Tebing Indonesia pada pukul 21.00 WIB. “Setelah dilakukan pengecekan oleh Komite Nasional Keselamatan Trans port a s i (KNKT),
dipastikan bahwa bagian pesawat yang dibawa tim Kopassus adalah kotak hitam,” kata Kol Inf AM Putranto, tadi malam. Menurutnya, keberadaan kotak hitam pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak pada Rabu (9/ 5) lalu diperlukan untuk mengetahui pasti penyebab musibah tersebut. Walaupun kotak hitam dipastikan telah ditemukan, namun tadi malam masih dibawa Tim
Kopassus. Kotak hitam tersebut dievakuasi dari Cimelati oleh tim SAR untuk diserahterimakan ke posko kendali di Balai Embrio Ternak, Cipelang, Bogor. Dilansir laman republika online, Selasa malam (15/5), benda paling dicari yang memuat
>> KOTAK HITAM hal 11
>> MASSA STAIN hal 11
Kitab (Al-Qur'an) tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa. (QS-Albaqarah, Ayat 2) 04.54 WIB
12.17 WIB 15.41 WIB
18.20 WIB
19.32 WIB
KHAS
KOTAK HITAM — Ketua Tim SAR Gabungan Danrem 061 Surya Kencana Kolonel Infantri AM Putranto (kanan), menerima kotak hitam (black box) pesawat Sukhoi Super Jet 100 (SSJ-100) dari perwakilan Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Letkol Taufik Sobri (kedua kiri), di Pos Pusat Evakuasi Balai Embrio Ternak Kementerian Pertanian, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/5). ANTARA
WAWANCARA KHUSUS YANUAR KIRAM
“Mestinya, Kurikulum PT Bertaraf Internasional” Laporan:
ANDIKA DESTIKA KHAGEN
Rusa peliharaan Syamsuir Chan (68), warga Bukit Rampak, Korong Guci, Kanagarian Kasang, Pariaman. RIVO
Warga Kasang Pelihara Rusa MASING-masing orang memiliki hobi atau kegemaran yang berbeda. Ada yang hobi olahraga. Ada yang punya hobi menyanyi. Ada juga yang gemar memelihara hewan. Hal itu yang menjadi hobi bagi Syamsuir Chan (68), mantan Wali Nagari Kasang. Ia diketahui gemar memilihara hewan. Uniknya, warga Bukit Rampak, Korong Guci tersebut gemar memelihara rusa.
>> WARGA KASANG hal 11
TIDAK TERBIT Kamis, 17 Mei 2012 bertepatan dengan Kenaikan Isa Almasih yang merupakan hari libur nasional, Harian Haluan tidak terbit. Haluan terbit kembali, Jumat 18 Juni 2012 seperti biasanya. Para pelanggan, pemasang iklan dan relasi agar maklum. Tertanda Penerbit.
BUS PO Yanti rebah kuda di Simpang Bak Aia, Padang Panjang, Selasa (15/5). Diduga penyebabnya karena kelebihan muatan barang. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. IST
REBAH KUDA
Bus PO Yanti Kecelakaan Lagi PADANGPANJANG, HALUAN — Masih segar dalam ingatan kita tentang peristiwa terbakarnya bus PO Yanti Group, BA 3653 L yang menewaskan 13 penumpang di Ulu Aia, Kecamatan Harau, Kabupaten Lima puluh Kota, Selasa (1/5), berikutnya kemarin kecelakaan pada bus bermerek sama kembali terjadi. Bus PO Yanti BM 7064 FU jurusan Bukittinggi-Rengat rebah kuda, Selasa (15/ 5) sekitar pukul 15.00 WIB di Simpang 8 Bak Aia Padang Panjang. Jumlah total
penumpang yang diangkut bus itu saat kejadian tidak diketahui secara pasti. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sebagian besar penumpang yang tidak mengalami luka-luka langsung bergegas menyelamatkan barang bawaannnya dan pindah ke kendaraan angkutan lainnya. Dugaan sementara, kecelakaan pada bus yang disopiri Khairul Effendi (35) ini disebabkan karena kelebihan muatan.
>> BUS PO YANTI hal 11
PROF Dr Phil Yanuar Kiram terpilih sebagai rektor Universitas Negeri Padang (UNP) menggantikan Prof Dr Z Mawardi Effendi M.Pd dalam pemilihan yang dilakukan tertutup, Senin (14/5), dengan perolehan 43 suara. Ia terpilih sebagai rektor di tengah sempitnya peluang kerja untuk sarjana. Sarjana hanya mampu diserap lapangan kerja 5,6 juta orang. Data Badan Pusat Statistik yang dirilis terakhir Agustus 2011 itu menyebutkan, tamatan Sekolah Dasar (SD) yang paling tinggi diserap lapangan kerja 54,2 juta (49,40 persen) orang dan Diploma 3,2 juta (2,89 persen) orang. “Tidak bisa dipungkiri, ini ironi pendidikan,” kata Yanuar Kiram dalam wawancara khusus dengan Andika D Khagen, wartawan Haluan di ruang
Pembantu Rektor I, jabatan yang masih dijalaninya sebelum dilantik Juli nanti. Yanuar Kiram lahir di Rengat, 1 Januari 1957. Kedua orang tuanya berasal dari Pariaman.
>> MESTINYA, hal 11
Prof. Dr. Phil Yanuar Kiram Rektor Universitas Negeri Padang Terpilih
Korban Tewas Pertamini Jadi Empat Orang PADANG, HALUAN — Kabar duka kembali menyelimuti warga Kabupaten Tanah Datar, khususnya Nagari Pagaruyung. Setelah Delon (12) dan Suwarji (38), dua korban tragedi me-
ledaknya kios Pertamini dan mobil Damkar meninggal, Senin (14/5) di RSUP M Jamil Padang dan RS Achmad Muchtar
>> KORBAN hal 11
>> 02 Ketua BK dan Pimpinan Komisi Diperiksa Polisi............. >> 04 Penumpang Pesawat Naik 15 Persen .................... >> 17 Bupati Pasbar Kalah di PTTUN ..................................
2 UTAMA Cinta Ditolak Racun Bertindak PAINAN, HALUAN — Elmianto (31), warga Bungo Pasang, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pessel, diduga tewas setelah minum racun serangga. Korban diperkirakan putus asa karena cintanya ditolak seorang ibu rumah tangga beranak dua Fitri (27). Aksi nekat korban terjadi Senin( 14/5) sekitar jam 16,30 WIB. Informasi yang diperoleh Haluan dari keterangan masyarakat menyebutkan, korban nekat bunuh diri setelah cintanya tidak mendapat respon dari wanita pujaan hatinya. Tanpa berpikir panjang, korban lalu merencanakan aksi bunuh diri dengan disaksikan langsung oleh wanita idaman hatinya tersebut. Sebelumnya, korban mengajak Fitri untuk bertemu guna membicarakan sesuatu. Merasa takut ajakan korban diketahui suami Fitri bernama Ujang (34), maka pertemuan digelar disebuah lokasi di dekat bendungan PLTA Salido Ketek yang berjarak sekitar 3 km dari kediaman Fitri. Korban yang masih lajang tersebut secara diam-diam rupanya menaruh perasaan sejak awal perjumpaannya dengan Fitri, sekitar 5 bulan lalu. Padahal korban tahu bahwa Fitri telah memiliki dua orang anak, yaitu Bram (3) dan Feby (7). Semua itu ternyata tidak menyurutkan niatnya untuk mencintai Fitri. Di Mapolsek IV Jurai Pessel Fitri menerangkan bahwa ia tidak mencintai korban. Apalagi ia telah punya suami serta dikaruniai dua orang anak. Meskipun suami Fitri hanya berprofesi sebagai tukang dengan pendapatan paspasan, namun Fitri mengaku sangat mencintai suaminya itu. Kejadian ini berawal ketika Fitri menerima SMS yang berisikan ajakan dari korban bertemu di pasar Painan. Jika tidak dipenuhi, korban mengancam nekat akan datang ke rumah Fitri. Tentu saja ia takut dan cemas jika hal ini diketahui oleh suaminya. Akhirnya permintaan korban dengan berat hari terpaksa dipenuhi Fitri. Setelah kedua insan ini bertemu, korban meminta agar Fitri menemuinya disebuah bendungan di Salido Ketek untuk menyampaikan permintaannya yang terakhir. Permintaan tersebut disanggupi Fitri. “Dalam pertemuan tersebut korban duduk agak berjauhan dari saya. Tanpa saya duga, dia tiba-tiba meneguk racun serangga yang sudah dibawanya dalam sebuah botol. Tidak lama setelah minum racun tersebut, korban langsung tergeletak dengan kondisi mulut berbusa,” urai Fitri. Fitri tidak mengetahui racun serangga yang diminum korban. Karena setelah meminumnya, botolnya langsung dilempar ke dalam sungai dekat bendungan. Kejadian tersebut lalu diberitahukan Fitri kepada warga yang berada dekat dengan Tempat Kejadian Peristiwa (TKP). Korban yang mulutnya berbuih racun serangga tersebut tewas pada saat masyarakat hendak memberikan pertolongan Kapolres Pessel AKBP Hariyanto Syafrudin melalui Kapolsek IV Jurai Pessel AKP Asrul Can membenarkan kasus ini murni bunuh diri, karena sesuai hasil pemeriksaaan dan visum, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasaan di tubuh korban (h/mjn)
KILAS Dua Murid TK Tewas di Batang Palangki SIJUNJUNG, HALUAN—Dua anak taman kanak-kanak (TK) Aisyiah, Palangki, Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung, M Rizki Saputra (6) dan Rafki Dwi Andi (6) hanyut terbawa arus Batang Palangki, siang kemarin. Keduanya ditemukan tewas beberapa jam kemudian setelah masyarakat bersama instansi terkait turun tangan ke aliran sungai tersebut melakukan pencarian. “Satu orang di antarnya langsung dikuburkan sore ini,” jelas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sijunjung, Syahrial sekaitan dengan kejadian yang cukup menggemparkan ini sore kemarin. M rizki merupakan warga Jorong Tambang Ameh dan Rafki Dwi Sandi merupakan warga Jorong Tibarau. Keduanya dikabarkan tewas setelah mandi-mandi di Batang Palangki yang warnanya pekat akibat banyaknya aktivitas tambang emas di hulu sungai. Dalam laporan BPBD ke Bupati Yuswir Arifin, jasad kedua korban rencananya akan dikuburkan hari ini juga di tempat pemakaman keluarga masing-masing. Kejadian yang cukup memilukan ini juga pernah terjadi beberapa tahun lalu. Saat itu, salah seorang penambang emas juga ditemukan jasadnya di dasar sungai. Kejadian serupa kini terulang kembali. Karena itu diminta kepada masyarakat untuk berhatihati karena kondisi Batang Palangki yang mudah meluap terutama sekali setiap turun hujan di hulu sungai. “Kita harap masyarakat berhati-hati, terutama yang memanfaatkan Batang Palangki sebagai tempat mandi, cuci dan kakus (MCK). Bahaya bisa mengancam kapan saja, dengan kondisi Batang Palangki yang seperti ini. Apalagi yang jadi korban saat ini adalah dua orang anak TK. Seluruh instansi yang terkait bersama masyarakat telah turun tangan menelusuri Batang Palangki guna menemukan jasad kedua bocah ini,” tandas Syahrial. (h/nop)
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
TIM TERPADU AMANKAN 4,7 KUBIK KAYU
Hutan di Nagari Lubuk Jantan Terus Dijarah BATUSANGKAR, HALUAN — Akibat kurangnya pengawasan dari pemerintahan nagari setempat, hutan di kawasan Nagari Lubuk Jantan, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, terus digunduli atau dijarah oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Buktinya, sekitar 4,7 meter kubik kayu olahan berhasil diamankan Tim Terpadu Dinas Kehutanan dan Polres Tanah Datar di daerah Panjang Tangkai, Jorong Seroja, Nagari Lubuk Jantan, Kecamatan Lintau Buo
Utara, Kabupaten Tanah Datar. Anehnya, tak satupun warga yang mengaku sebagai pemilik kayu yang diamankan Senin (14/5) itu. Untuk sementara, empat meter kubik kayu tak bertuan tersebut telah diamankan di Kantor Dinas Kehutanan Kabupaten Tanah Datar untuk ditindak lanjuti. Kabid Kehutanan Kantor Distanhutbun Tanah Datar, Refriasel menjelaskan, penemuan kayu tak bertuan ini berkat informasi yang diperoleh dari masyarakat. Bahkan informasi
tentang adanya tumpukan kayu di Kalo-kalo itu juga sudah diketahui oleh Bupati Tanah Datar dan Kapolres Tanah Datar. Sehingga saat itu juga tim yang melibatkan sejumlah anggota kepolisian langsung meluncur ke lokasi. “Saat kita turun ke lokasi, kita dapati tumpukan kayu sebanyak 131 keping atau sekitar 4,7 meter kubik. Dari beberapa orang warga yang ditanya, tidak satupun yang mengaku sebagai pemilik. Jadi status kayu tersebut adalah kayu temuan,” katanya didampingi Kapolsek Lintau Buo
Utara Iptu Romarpus Almi dan Wali Nagari Tanjung Bonai, Utama Johar, saat melakukan pemeriksaan kayu di Mapolsek Lintau Buo Utara sebelum diangkut ke Batusangkar. Dengan ditemukannya kayu yang diduga berasal dari hutan Nagari Lubuk Jantan ini, pihaknya akan terus melakukan pelacakan terhadap hasil tindakan penebangan tanpa dilengkapi dokumen, karena dinilai sebagai ancaman yang bisa merusak ekosistim sehingga sangat membahayakan.
Refriasel juga menyebutkan, dalam rangka pengawasan peredaran kayu ini, pihaknya memberikan waktu selama 27 hari kerja kepada warga yang merasa memiliki kayu tersebut. Jika tidak ada yang mengaku sebagai pemilik, maka kayu tersebut dapat disita untuk negara. ”Kita akan beri kesempatan kepada warga yang merasa memiliki kayu tersebut untuk mengambilnya. Syaratnya dapat menunjukkan dokumen sah maupun alas hak dimana kayu tersebut berasal,” tutur Refriasel. (h/doy)
DUGAAN DANA PERJALANAN FIKTIF DPRD PESSEL
Ketua BK dan Pimpinan Komisi Diperiksa Polisi PAINAN, HALUAN-Dugaan kasus pencairan dana fiktif di Sekretariat DPRD Pesisir Selatan (Pessel) terus menggelinding. Ketua Badan Kehormatan (BK) dan tiga pimpinan komisi di DPRD Pessel, Selasa (15/5) diminta memberikan keterangan oleh Unit Tindak Pidana Korupsi Satuan Reserse dan Kriminal Polres Pesisir Selatan.
DIKLAT — DPP KUKMI bekerja sama dengan Kementerian Negara Koperasi dan UKM menyelenggarakan Diklat tentang kemasan di Puncak, Bogor, Jawa Barat. Kegiatan ini dibuka di kantor DPP KUKMI di Jakarta. Tampak 30 peserta dari seluruh provinsi di Indonesia foto bersama usai pembukaan. IWAN DN
Kemasan Buruk, Produk Kalah Bersaing JAKARTA, HALUAN — Banyak produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia termasuk Sumatera Barat yang berkualitas dan bermutu, tetapi kalah bersaing di pasaran akibat belum dikemas dengan baik, menarik serta higienis Bahkan, hasil industri dari Indonesia seperti makanan ringan bakpia dari Jogjakarta di beli oleh pengusaha Malaysia. Dan setelah dikemas di sana, dijual lagi ke super market di Indonesia dengan harga yang jauh lebih mahal dibanding dibeli di Jogjakarta sendiri Ketua Umum DPP KUKMI HM Azwir Dainy Tara usai pembukaan “Diklat Keterampilan Teknis Kelompok Masyarakat” kerja sama DPP KUKMI dengan Deputi Bidang Pengembangan SDM Kementerian Negara Koperasi dan UKM, pagi kemarin menyebutkan, berdasarkan pengalaman perjalanan keluar negeri, hasil kerajinan UMKM mereka memiliki kemasan yang sangat rapi. Warna dan bentuk kemasannya juga sangat menarik. “Sewaktu berkunjung ke Jepang, saat melihat sebuah produk maka-
nan kecil di dalam bungkus kecil di bandara di sana, tampak sangat rapi dan indah. Saya sangat yakin jika makanan ringan ini enak sebab harganya mahal. Setelah dibeli dengan harga $ 50 atau Rp 450. 000,- ternyata isinya hanya 10 buah makanan sejenis bakpia. Rasanya justru lebih enak bakpia Jogja. Bayangkan betapa pentingnya kemasan untuk makanan tersebut,” kata Azwir Dainy Tara menjelaskan Diklat Keterampilan Teknis Kelompok Masyarakat dengan materi pokok tentang kemasan tersebut, setelah dibuka oleh Deputi Bidang Pengembangan SDM Kementerian Negara Koperasi dan UKM RI, Afrizal, di kantor DPP KUKMI, seluruh peserta lalu berangkat ke Puncak Bogor untuk mengikuti Diklat selama 3 hari di sebuah hotel di sana. Diklat ini diikuti 30 orang peserta dari seluruh Indonesia. Dari Sumbar ikut 5 orang peserta, masing-masing Ketua Harian Saharman Zanhar, Sekretaris Umum Rustam, Bendahara Irman, Wakil Bendahara Willy Nofranita dan Ketua Umum DPD Kukmi Kota Padang Panjang,
Nusyirwan Dn. Menurut Afrizal, ada lima langkah yang harus dilalui, sebelum memulai usaha baik mikro, kecil maupun menengah. Yakni knowledge, keterampilan, teknis, businessman dan network atau jaringan. Semua usaha harus dilaksanakan dengan kemauan, kemampuan teknis, cara dan juga pemasaran. Makanya perlu dilaksanakan Diklat agar bisa mendapatkan pengetahuan secara baik, kata Afrizal Azwir Dainy Tara juga menambahkan, usaha akan bisa berjalan dengan lancar jika memiliki jaringan. Jaringan itu akan bisa diperoleh jika memiliki kemampuan komunikasi. Dengan adanya diklat ini, sebut Azwir, disamping menambah ilmu juga bias untuk ajang menjalin komunikasi sesama peserta agar dapat saling bertukar informasi. “KUKMI memang paling rajin mengajak anggotanya untuk mengikuti diklat seperti ini. Tentunya diharapkan agar pengetahuan kemasan yang diperoleh dalam diklat dapat pula ditularkan kepada UMKM lainnya,” ujar Azwir mengakhiri. (h/one)
Mereka terdiri dari Risnaldi, Ketua Badan Kehormatan DPRD, Masril (Gerindra), Ketua Komisi IV DPRD Pesisir Selatan, Makmur (PPP), anggota Komisi IV DPRD Pesisir Selatan, dan Darwiadi (PAN), Ketua Komisi I. Keempat anggota DPRD Pessel itu menghadiri undangan Polres Pessel pada pukul 09.00 WIB. Kapolres Pessel melalui Wakapolres Kompol David Tampubolon membenarkan adanya permintaan keterangan lanjutan terhadap sejumlah anggota DPRD Pesisir Selatan oleh Unit Tipikor Satreskrim Polres Pessel, pada Selasa pagi hingga siang. Disebutkannya, keempat anggota DPRD tersebut diundang untuk dimintai keterangan terkait dugaan pencairan dana perjalanan dinas fiktif. Polisi masih mendalami dan terus mengumpulkan sejumlah keterangan dan bukti (puldata - pulbaket) lainnya atas dugaan tindak pidana korupsi perjalanan dinas di Sekretariat DPRD Pessel tahun 2011 lalu. Hingga Selasa siang (15/ 5) pukul 14.00 WIB, 13 orang anggota DPRD Pessel, termasuk tiga pimpinan DPRD Pessel, telah selesai dimintai keterangannya oleh polisi. Sisanya dari 40 orang anggota menunggu giliran untuk dimintai keterangan. “Pemeriksaan ini adalah lanjutan pasca diundangnya (diperiksanya), tiga orang pimpinan DPRD Kabupaten Pesisir Selatan, Mardinas (ketua DPRD), Iswandi Latief
(wakil ketua), Erman Baktiar (wakil ketua) beberapa hari lalu. Dan hinga kini, petugas penyidik kepolisian dari unit Tipikor masih juga dalam tahap mendalami dan terus mengumpulkan keterangan dan bukti (puldata - pulbaket) atas dugaan tindak pidana korupsi seperti perjalanan dinas. Masril mengatakan, ia hanya ditanyai beberapa pertanyaan terkait benar tidaknya dugaan pencairan dana perjalanan dinas. “Saya tidak bisa memberikan komentar apapun juga atas kasus DPRD Kabupaten Pesisir Selatan saat ini. Mohon kawan-kawan wartawan minta dan hubungi saja pimpinan kami diDPRD Pessel,” katanya. Merasa “Dikerjai” Sementara anggota DPRD Pessel lainnya mengaku merasa “dikerjai” oleh pegawai di Sekretariat Dewan terkait pencairan dana fiktif perjalanan dinas. Salah seorang anggota DPRD yang tidak bersedia disebutkan namanya mengatakan, tahun 2011 ia malah sering menandatangani bukti transaksi kosong. “Karena saya belum memahami persoalan administrasi, maka surat itu saya teken. Alasan pegawai yang menyodorkan bukti transaksi itu, bahwa saya sebelumnya belum membubuhkan tanda tangan. Saya juga lupa memeriksa tanggal di bukti transaksi itu,” katanya. Selain itu, kini berhembus isu di gedung dewan untuk penggantian bendahara dan sekretaris dewan. (tim)
Kantor Lurah Kubu Gadang Disegel Pemuda PAYAKUMBUH, HALUAN — Sekelompok pemuda Kelurahan Kubu Gadang, Koto nan Ompek, Kecamatan Payakumbuh Barat, menyegel kantor lurah setempat. Mereka melakukan penyelegelan terhadap pintu masuk kantor lurah tersebut, Senin (14/5) malam, yang diketahui Selasa pagi (15/5). Ketua Pemuda Kubu Gadang, Ijal yang dihubungi wartawan di lokasi kemarin mengaku, aksi penyegelan kantor lurah muncul, karena pemuda setempat tidak diundang dalam perundingan pengembangan pengisian elpiji, kecuali ketua-ketua lembaga yang ada. Karena itu, lanjutnya, pemuda tidak merasa senang dengan keputusan yang dinggap sepihak oleh para pemuda setempat. “Kami merasa tidak senang dengan sikap pemerintahan kelurahan yang tidak melibatkan pemuda serta ninik mamak dalam rencana pembangunan stasiun pengisian dan pengangkutan elpiji di kelurahan ini,”
ulasnya. Dikatakan, semalam sebelum kejadian, dilakukan perundingan antar pemuda sekaitan dengan pemerintahan kelurahan tidak mengikut sertakan pemuda dalam sosialisasi pembangunan pengisian dan pengangkutan elpiji 12 kg di rumah Dt.Marajo nan Capuak pada Senin malam sekitar pukul 20.00 WIB. Hal senada juga dikatakan Ketua LPM setempat, Dt.Asa Dirajo. Para pemuda diduga merasa kecewa dengan keputusan sepihak yang dilakukan oknum aparatur pemerintahan kelurahan setempat. “Para pemuda tersebut, secara spontan melaksanakan penyegelan pintu masuk kantor lurah, Senin malam lalu, “ulasnya. Dampaknya, kata Dt.Asa Marajo, aktivitas pemerintahan kelurahan sejak Selasa pagi kemarin menjadi terhambat. Sejumlah masyarakat yang hendak berurusan dengan pihak kelurahan jadi terundur. Berun-
tung sejumlah petugas kepolisian segera datang ke lokasi untuk melakukan pengamanan, ujarnya. Polisi beserta Camat Payakumbuh Barat, Edvidel Arda yang datang, langsung melakukan negosiasi dengan dengan tokoh pemuda dan ninik mamak Kelurahan Kubu Gadang. Polisi meminta supaya pemuda mau membuka kantor lurah yang disegel dengan beberapa batang kayu. Dihadapan petugas kepolisian dan camat, para pemuda bersama ninik mamak meminta agar Pemerintahan Kecamatan Payakumbuh Barat, diminta bantuannya untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi antara pemuda dengan pemerintahan kelurahan. Informasi yang diperoleh Haluan di lapangan, penyebab penyegelan kantor lurah muncul, karena pemuda merasa tidak senang dengan sikap kelurahan yang tidak melibatkan pemuda dan ninik mamak dalam permasalahan pembangunan
stasiun pengisian dan pengangkutan elpiji di kelurahan mereka. Setelah melakukan negosiasi selama hampir dua jam, antara pihak pemuda dan ninik mamak serta tokoh masyarakat lain,
akhirnya para pemuda tersebut, mau membuka kembali kantor lurah yang mereka segel dengan kayu. Sehingga aktivitas kelurahan kembali berjalan normal seperti biasa. (h/zkf)
KANTOR Lurah Kubu Gadang Koto Nan Ompek yang disegel pemuda.
ZULKIFLI
E K ONOMI BISNIS 3
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
PT AIDA TOUR WISATA
Layani Umrah Dua Kali Sebulan
Jemaah umrah Aida Tour Wisata diberi pembekalan sebelum keberangkatan. PADANG, HALUAN — PT Aida Tour Wisata terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Melalui program umrahnya, Aida Tour memberangkatkan dua gelombang pemberangkatan jemaah umrah satu bulan dengan jumlah sekitar 30 jemaah per angkatan. Pimpinan Perwakilan Aida Tour Padang H. Yusril Yahya mengatakan, berkat pelayanan maksimal yang diberikan kepada jemaah, Aida Tour semakin diminati masyarakat dalam hal pemberangkatan jemaah umrah di Sumbar. Hal ini dibuktikan dengan jumlah jemaah yang diberangkatkan Aida Tour setiap bulanya. “Melihat jemaah yang mendaftar ke Aida Tour, kami memberangkatkan dua kali dalam sebulan” kata Yusril kepada Haluan, Senin (14/5). Menurutnya, pelayanan dan fasilitas yang diberikan adalah pelayanan terbaik, sehingga tidak ada kekecewaan dari jemaah umrah yang diberangkatkan. Pelayanan diberikan dari menjelang keberangkatan, selama menjalankan ibadah sampai kembali lagi ke tanah air. Dicontohkan menjelang berangkat jemaah umrah diberikan pembekalan dari ustadz kondang H. Ristawardi Dt Marajo. Setibanya di tanah suci, jemaah langsung disambut oleh pedamping umrah. Segala keperluan jemaah akan dipenuhi sehingga jemaah bisa beribadah dengan khusyuk. Begitupun dengan fasilitas, Aida Tour menempatkan jemaah umrah di lima hotel berbintang lima. “Kami sangat memperhatikan kebutuhan jemaah dan menomorsatukan kekhusyukan jemaah dalam menjalankan ibadah. Untuk itulah kami memberikan pelayanan yang terbaik,” ujarnya lagi. (h/cw-hel)
UANG MUKA 20-30 PERSEN BERLAKU 15 JULI
DP Besar, Cicilan Ringan PADANG, HALUAN — Terhitung tanggal 15 Juli 2012, iklan yang bertuliskan “Hanya dengan Rp500 ribu Anda bisa bawa pulang sepeda motor” tidak akan ditemui lagi. Pasalnya, Bank Indonesia mulai memberlakukan aturan baru uang muka (DP) 30 persen. Aturan baru tersebut tertuang dalam, Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/10/DPNP yang ditandatangani pada 15 Maret 2012. Dalam surat itu diantaranya dijelaskan tentang Penerapan Manajemen Risiko pada Bank yang Melakukan Pemberian Kredit Pemilikan Rumah dan Kredit Kendaraan Bermotor. “Khusus untuk kredit sepeda motor diberlakukan DP 25 persen, roda empat 30 persen, dan roda empat atau lebih untuk keperluan produktif 20 persen,” kata Executive Researcher Financial System Stability Bureau Directorate Of Banking Research and Regulation Bank Indonesia, Dwityapoetra S. Besar saat acara sosialisasi Kajian Stabilitas Keuangan (KSK), Laporan Pengawasan Perbankan (LPP) dan Ketentuan Bank Indonesia di Ruang Anggun Nan Tongga gedung Bank Indonesia, Jalan
Jendral Sudirman nomor 22 Padang, Selasa, (15/5). “Dengan asumsi harga motor baru minimal Rp10 juta, konsumen kini harus menyediakan uang muka Rp2,5 juta. Padahal, selama ini masyarakat kelas bawah biasanya bisa memperoleh motor baru hanya dengan uang muka Rp500 ribu,” terangnya. Tak hanya kendaraan, BI juga mengatur besaran loan to value (LTV) untuk kredit kepemilikan rumah (KPR) maksimal sebesar 70 persen. Artinya, bank hanya boleh memberikan pinjaman sebesar 70 persen dari nilai objek atau konsumen harus mengeluarkan DP 30 persen. Aturan itu juga menyebutkan, ruang lingkup KPR itu meliputi kredit konsumsi kepemilikan rumah tinggal, termasuk rumah susun atau apartemen, namun tidak termasuk rumah kantor dan rumah toko, dengan tipe bangunan lebih dari 70 meter per segi. Pengaturan mengenai LTV dikecualikan terhadap KPR dalam rangka pelaksanaan program perumahan pemerintah. BI menegaskan pemberlakuan aturan baru ini akan dilaksanakan setelah masa transisi ketentuan selama tiga bulan. Waktu tersebut dianggap memadai bagi bank untuk melakukan penyesuaian prosedur standar operasional (SOP), sosialisasi, serta penyesuaian pelaporan ke BI. Setelah masa transisi, seluruh KPR dan KKB harus diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sepanjang tahun 2011, dijelaskannya, pertumbuhan Kredit Pemilikan Rumah
SOSIALSIASI — Bank Indonesia mensosialisasikan aturan baru tentang pemberlakuan DP 20-30 persen, khusus untuk kendaraan dan kredit pemilikan rumah (KPR). Dengan aturan baru ini, uang muka akan lebih besar, namun konsumen dimudahkan dengan cicilan yang ringan. (KPR) dan Kredit Kendaraan tur Departemen Penelitian dan sosialisasi ini adalah untuk Bermotor (KKB) cukup tinggi, Pengaturan Perbankan Ricky meningkatkan kehati-hatian yaitu KPR sebesar 32,90 % Satria juga menjelaskan, bank dalam meberikan KPR (yoy) dan KKB sebesar 32,12 bahwa tujuan dilakukannya dan KKB.(h/cw-hel) % (yoy). Pertumbuhan ini berada diatas pertumbuhan aggregat sebesar 24,9% (yoy). Pada posisi Februari 2012, pertumbuhan KPR dan KKB ini mengalami penurunan yaitu menjadi 35,26% untuk KPR dan 13,00 % untuk KKB. Namun pertumbuhan KPR masih jauh berada di atas pertumbuhan kredit aggregat 25,03 % (yoy). “Ini menyebabkan terjadinya peningkatan pembelian kendaraan bermotor untuk tujuan konsumsi karena ringannya persyaratan kredit,” jelasnya. Sementara itu, Ass Direk-
REI — BNI SOSIALISASI GRIYA IDAMAN
Gubernur: KPR Berperan Tekan Kemiskinan
FOTO BERSAMA, Gubernur Irwan Prayitno diapit Ketua DPD REI Sumbar, Alkudri dan CEO BNI Wilayah Padang, Filani Zikri serta unsur pimpinan BNI dan pengurus REI lainnya saat acara Sosialisasi KPR BNI Griya Idaman. DAVID PADANG, HALUAN — Gubernur Sumatera Barat meminta pihak perbankan mempermudah masyarakat untuk mendapatkan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR), terutama bagi masyarakat yang tidak memiliki penghasilan tetap. Seperti halnya program KPR bersubsidi atau program
Fasilitas Liquiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang diperuntukan bagi masyarakat menengah ke bawah, KPR ini tidak hanya membantu menekan baglock (angka belum memiliki rumah), namun juga membantu masyarakat keluar dari kemiskinan. Sebab, jika mereka belum
memiliki rumah, tentu mengeluarkan biaya kontrak rumah terus menerus. Ujung-ujungnya, mereka akan susah mendapatkan rumah, karena beban biaya kontrak dan kebutuhan keluarga yang terus meningkat. “Di samping memiliki rumah, KPR yang disalurkan bank ini juga membantu masyarakat mendapatkan rumah dan keluar dari kesulitan. Oleh sebab itu, kami minta Bank BNI serta perbankan lainnya agar menyalurkan KPR-nya dengan maksimal dan betul-betul tepat sasaran,” kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno saat menghadiri Penandatanganan MoU Kerja Sama DPD REI Sumbar dengan BNI tentang Pelaksanaan KPR Griya Idaman di Hotel Mercure Padang, Selasa (15/5). Gubernur Irwan Prayitno mendukung sekaligus memberikan apresiasi kepada DPD REI Sumbar yang terus memperjuangkan program-
program kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan rumah. “REI memperjuangkan rumah murah, KPR bagi berpenghasilan tidak tetap, serta mengandeng perbankan untuk memberikan fasilitas KPR bagi masyarakat. Kami dari pemerintahan juga terus berupaya membantu agar program rumah murah juga bisa cepat terealisasi,” kata Irwan Prayitno saat sosialisasi yang dihadiri Vice President Consumer & Retail Lending BNI, Indrastomo Nugroho dan Wakil Ketua Umum DPP REI, Hari Raharta tersebut. Sementara itu, Ketua DPD REI Sumbar, Alkudri mengatakan, hingga saat ini angka baglock (belum memiliki rumah) di Sumbar mencapai 129.384 keluarga. “Dengan adanya kerjasama REI-BNI tersebut, diharapkan bisa menambah peluang masyarakat untuk mendapatkan rumah melalui fasilitas kredit di Griya Idaman Bank BNI,”
kata Direktur Utama PT Almara Group ini. Kerjasama dengan BNI tersebut merupakan upaya lanjutan REI memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mendapatkan rumah. Kerjasama yang dilaksanakan yakni pelaksanaan KPR Griya Idaman BNI. Vice President Consumer & Retail Lending BNI Indrastomo Nugroho menyebutkan Griya Idaman yakni KPR BNI diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah dengan plafon kredit minimal Rp50 juta dan maksimal Rp150 juta. CEO BNI Wilayah Padang, Filani Zikri didampingi Pemimpin BNI KCU Padang, Djasril menambahkan, pihaknya siap menyukseskan program KPR Griya Idaman bekerjasama dengan seluruh pengembang anggota DPD REI Sumbar. Sebab, BNI Griya Idaman khusus bagi anggota REI. (h/vid)
4 EKONOMI BISNIS
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
KUARTAL I/2012
KOMUNIKASI
Penumpang Pesawat Naik 15 Persen
Nokia Lumia 900, Smartphone Terbaik JAKARTA, HALUAN — Nokia Lumia 900 4G dinilai sebagai Smartphone terbaik saat ini. Dikutip dari mesin penjawab, Wolfram Alpha, mesin ini tidak menjawab secara ngasal atau condong ke platform Windows Phone, tapi ia berdasarkan fakta yang menghitung jawaban secara terstruktur. Kemudian pertanyaan yang sama pun dilempar ke Siri, apa kira-kira jawabnya? Fitur asisten virtual iPhone 4S ternyata memberikan jawaban yang sama pula, Lumia 900 berwarna Cyan melalui AT&T. Memang terdengar lucu sebab Siri malah merekomendasikan smartphone besutan Nokia, bukannya kepunyaan Apple seperti iPhone 4S. Sebagai dasar jawaban, Siri mengolah data dari internet untuk menjawab pertanyaan yang diajukan. Memang, saat ini tingkat kepuasan pengguna untuk Nokia Lumia 900 di Amerika Serika bisa dikatakan sangat tinggi. Selain harga yang terbilang lebih murah dari iPhone 4S, smartphone ini merupakan Lumia yang pertama kali menyasar ke AS. Mengingat Lumia 800 dan 710 meluncur ke Eropa saat pertama diluncurkan. Jadi, keduanya tentu menjawab secara independen. (h/sel)
JAKARTA, HALUAN — Tren masyarakat mempergunakan transportasi udara terus meningkat. Jumlah penumpang pesawat terus meningkat rata-rata 15 persen setiap periodenya.
Samsung Evan Usung Dua Kartu JAKARTA, HALUAN — Samsung kembali menghadirkan teknologi terbaru pada perangkat entry-level atau feature phone. Kali ini, Samsung mengusung Samsung Evan dengan kode GT-C3782. Evan merupakan keluarga baru Samsung Duos, yang mengusung dual simcard (dua kartu0. Bodi Evan seperti feature phone lainnya, berbentuk bar (batang) dengan keypad alfanumerik. Beratnya terbilang simpel dengan dimensi 117,7 × 49 × 12,3mm serta bobot 82 gram. Layarnya pun tidak bermodalkan sentuhan. Namun bicara spesifikasi, Evan layak dilirik bagi Anda yang memiliki budget minim. Meskipun masuk kategori entry level, Samsung membenamkan berbagai fitur mumpuni seperti display LCD 2.4 inchi QVGA, kamera 3 megapixel, music player, voice recorder, FM radio, serta Bluetooth versi 2.1. Samsung juga memberikan aplikasi sosial di handphone satu ini, tak terkecuali instant messeger ChatOn. Belum ada keterangan yang menyebutkan kapan Samsung Evan bakal meramaikan pasar dan harga yang diberikan. (h/sel)
NARA SUMBER — Andre Rosiade bersama nara sumber lainnya sedang memberikan materi kepada mahasiswa di Universita Bung Hatta, Padang. Selasa. (15/5). RIVO SEPTI ANDRIES
ANDRE ROSIADE
Motivasi Mahasiswa Berwirausaha PADANG, HALUAN — Semangat wirausaha, harus ditularkan sejak dini. Karena itulah, Universitas Bung Hatta (UBH), terus memfasilitasi mahasiswanya, untuk belajar kewirausahaan. Pembukaan Wirausaha Muda Proklamator dengan tema Wira Usaha Muda Indonesia di Gedung B, Universitas Bung Hatta, Senin (15/5), adalah salah satu cara untuk terus mengembangkan kewirausahaan tersebut. Ketua Gerakan Nasional Ayo Jadi pengusaha HIPMI Sumbar Andre Rosiade yang belakangan giat menularkan ilmunya pada generasi muda maupun usaha kecil dan menengah di Sumbar, ikut serta berbagi ilmu dalam kegiatan ini. Ia bersama mantan Pemimpin BI Padang Romeo Rissal Panji Alam dan Ketua HIPMI Sumbar Buchari Bachter,
tak pelit berbagi ilmu dengan mahasiswa Bung Hatta tersebut. DR Romeo dalam orasi kewirausahaannya menyampaikan, “Untuk menjadi pengusaha tidak harus mempunyai modal uang. Cukup dengan konsep yang matang serta lincah melihat peluang, maka kesempatan untuk jadi pengusaha itu jadi mudah.” Sedangkan Andre mengatakan, bisnis itu pada prinsipnya ada di depan mata. Tergantung bagaimana kita melirik peluang dan itu bisa memanfaatkan sumber daya yang ada, kemudian bekerja keras secara konstan dan mencari solusi saat terbentur permasalahan. “Memulai dengan titik nol atau tanpa modal serta jatuh bangun adalah hal biasa dalam usaha..Yang penting kita tidak boleh menyerah. Kerena hal itu akan menjadikan kita kuat
dalam berjuang,” ujarnya. “Untuk menjadi pengusaha jangan takut untuk bermimpi karena semua berawal dari mimpi, serta intelligence quotient (IQ) membantu 20 persen dan 80 persen lainnya adalah hati dan perasaan kita,” ujarnya menambahkan. Andre menyebutkan, HIPMI siap membantu dan mendukung terbentuknya WMP UBH, hal ini sekaligus bentuk kita memberikan dorongan agar WMP ini bisa menjadi wadah bagi mahasiswa dan dosen UBH yang berminat terhadap kewirausahaan. Sehingga, generasi tidak lagi berpikir bagaimana menjadi pegawai negeri, namun berpikir bagaimana menjadi pengusaha. Selesai acara, Andre juga menyempatkan diri memberi materi di Balai Diklat Koperasi Provinsi Sumatera Barat. (h/rvo)
penumpang justru naik 15 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan (Kemhub), Herry Bakti S Gumay mengatakan, sampai Maret 2012, jumlah penumpang domestik sudah mencapai 9,16 juta dan jumlah penumpang internasional mencapai 976.004 orang. “Angka ini naik 15 persen dibanding periode yang sama tahun lalu,” ujarnya. Menurutnya, pertumbuhan jumlah penumpang kuartal I itu merupakan kabar baik bagi industri penerbangam. “Pada jadwal tiga bulan ini, angka penerbangan tertinggi ada pada bulan Januari, karena ada libur imlek 2012,” ujarnya. Pada bulan Januari, penumpang pesawat domestik mencapai 5,33 juta dan rute internasional mencapai 572.726 orang. Di bulan Februari untuk domestik terdapat 2,54 juta penumpang dan Maret 1,29 juta. Untuk internasional pada Februari mencapai 319.278 orang dan pada Maret 84.000. (h/trn)
Berangkat dengan pesawat terbang ternyata betul-betul bukan sebuah kemewahan lagi. Justru sekarang terasa naik pesawat sama dengan menaiki bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang era 80-90-an terlihat begitu spesial. Karena sebagian masyarakat masyarakat hanya sekali-sekali naik bus AKAP . Ini terlihat pada data peningkatan jumlah penumpang pesawat kuartal I. Walaupun periode kuartal I 2012 merupakan low season, jumlah
Sriwijaya Air Luncurkan Executive Class JAKARTA, HALUAN — Maskapai Sriwijaya Air akhirnya resmi meluncurkan Executive Class di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Selasa (15/5). Kelas eksekutif ini menjawab kebutuhan konsumen untuk menikmati penerbangan yang ‘luar biasa’ di maskapai tersebut. Rencananya, perseroan membanderol harga executive class lebih tinggi 10 persen dari tarif ekonomi termahal dalam satu rute. Untuk merealisasikan hal tersebut, Sriwijaya Air merekonfigurasi sejumlah kursi pesawat untuk dijadikan kelas bisnis. Untuk tahap pertama peluncuran kelas bisnis tersebut, Sriwijaya menyiapkan tujuh pesawat yang akan dioperasikan di 15 rute penerbangan. Agus Soedjono, Corporate Communication Manager Sriwijaya mengatakan, tujuh pesawat yang disiapkan Sri-
wijaya Air yaitu satu pesawat Boeing 737-800NG, 1 unit B7373-500, 3 unit Boeing B737-400, dan 2 unit Boeing B737-300. “Perlahan tapi pasti Sriwijaya akan menambah layanan eksekutif yang sudah ada,” katanya. Agus memerkirakan, load factornya bisa diatas 75 persen untuk kelas eksekutif. “Prediksi kami 6 dari 8 kursi eksekutif bisa terisi,” ujarnya lagi. Berdasarkan website perseroan www. sriwijayaair.co.id, perseroan menyiapkan executive class di 15 rute penerbangan. Rute-rute yang akan diterbangi yaitu, Ambon, Balikpapan, Bengkulu, Banjarmasin, Banjarmasin, Medan, Makassar, Manado, Manokwari, Sorong, Solo, Surabaya, Tanjungpandan, Ternate, Pangkalpinang, dan Yogyakarta. “Semua rute diterbangi dari Jakarta,” jelas Agus. (h/trn)
Atap Genteng Metal Makin Diminati PADANG, HALUAN—Tren rumah model minimalis yang ‘membooming’ saat ini ikut mendongkrak penjualan atap genteng metal. Atap model genteng, tetapi tetap berbahan baja ringan atau seng ini menjadi pilihan masyarakat sekarang. Distributor dan pabrikan baja ringan di Kota Padang pun semakin gencar memasarkan produk tersebut. Salah satunya adalah Toko Gipsum, yang beralamat di Jalan Andalas Nomor 7 Petak 1 Simpang Haru Padang. Pemilik Toko Gipsum, Sri Hamdani Jasran mengatakan, penggunaan rangka baja dan atap metal untuk bangunan baik rumah maupun gedung sekolah
dan perkantoran saat ini mulai meningkat. Di samping lagi model zaman sekarang, atap metal juga memberikan kenyamanan dan keselamatan bangunan rumah. Untuk Kota Padang, saat ini pengguna produk-produk genteng metal zincalume Si Mantap dan beberapa produk lainnya sangat mendominasi di pasaran. Penjualan ini meningkat pasca terjadinya gempa 2009 lalu. “Rupanya, masyarakat Kota Padang dan sekitarnya semakin menyadari pentingnya memilih atap rumah yang konstruksinya ringan, aman, dan sekaligus antirayap. Selain itu genteng ini tahan lama dan bisa dibeli dengan harga yang ekonomis,”
katanya. Kualitas seperti itu ada di produk-produk Si Mantap. Sekarang hampir seluruh bangunan di daerah itu mulai dari gedung perkantoran, rumah ibadah, tempat tinggal, dan sekolah menggunakan atap multi roof, surya roof, dan sakura roof. Dijelaskannya lagi, di tempatnya, genteng metal dengan segala merek mulai dari yang termurah hingga paling mahal bisa di dapatkan di Toko Gipsum, yang beralamat di Jalan Andalas Nomor 7 Petak 1 Simpang Haru Padang. “Karena takut gentengnya berat, maka kami beri tawaran produk baru genteng metal yang
kualitasnya bagus,” ujarnya. Dijelaskannya lagi, penutup atap metal memiliki berat lebih ringan apabila dibandingkan dengan genteng beton ataupun keramik. Kebutuhan profil baja ringan apabila didesign dengan genteng metal tidak sebanyak dan setebal apabila menggunakan genteng beton atau keramik. Perbedaan banyaknya kebutuhan bahan dan perbedaan variasi ketebalan profil baja ringan pada jenis genteng metal atau genteng beton, tentu saja mempengaruhi harga jual per meter persegi suatu konstruksi rangka atap baja ringan. “Jadi sangatlah wajar apabila harga konstruksi baja ringan yang
TREN minimalis dengan atap genteng metal. IST didesign menggunakan genteng metal lebih murah dari pada yang menggunakan genteng beton /
keramik dengan bangunan atau bentuk atap yang sama,” pungkasnya. (h/cw-hel)
MAILY ADAMCar Auto Accessories Grosir & Eceran
Model Cantik Harga Bersahabat
Melayani : Alarm, Central Lock, Kaca Film, Audio, Bumper Depan, Tangga Samping, Spoiler, Talang Air, Rak Bagasi + Roof Rail, Gorden, Dll
SPECIAL PROMO Aksesoris HILUX
PPS AUTOSHINE atisss ...!!! Disc 20% + gr KARAOKE ..... di
Hub : 0751
Bed Liner single Cabin = Rp. 3.750.000 Bed Liner Double Cabin = Rp. 2.750.000 Grill model Prado = Rp. 1.050.000 Roll Bar mulai harga = Rp. 1.900.000 Bamper Depan mulai harga = Rp. 1.650.000 Bamper belakang mulai harga = Rp. 450.000
Jln. W.R. Mongisidi No.2 BB, PADANG
Karpet DasarRp.1.150.000
Rak Barang
Rp. 1.400.000
Double Din Rp. 1.950.000
Paket DVD + TV SPION/TV Sunvisor / TV Indash / TV Ondash Rp.1.600.000 Juga Hadir Di :
- 841555
Sarung Jok 2 Tone (2 Warna)
Kaca Film FOKUS Contact Person :
Rp.1.250.000,-
RINI (082172615271), Delfi (08126604324 Jl. Belakang Olo No 48 (Depan Bank Panin) 0751 - 27619, Fax (0751) 33436
Jl. Prof.M.Yamin S.H No 108 Telp. 0751 - 28015, Fax. (0751) 870791
NASIONAL 5
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
NOTES
CAPRES 2014
Beri Jalan yang Muda JAKARTA, HALUAN — Ketua MPR RI Taufiq Kiemas kembali menyerukan kepada politisi gaek untuk memberikan jalan bagi kalangan yang muda untuk maju dalam pemilu pemilihan presiden (Pilpres) 2014 mendatang.
Erwin Gutawa ERWIN GUTAWA (lahir di Jakarta, 16 Mei 1962; umur 49 tahun) adalah seorang komponis, konduktor, penata musik, dan bassist asal Indonesia. Gutawa seringkali memproduseri dan menata musik bagi konserkonser musik, di antaranya konser musik Harvey Malaiholo, Ruth Sahanaya, Chrisye, Titi DJ, dan Kris Dayanti. (h)
LINGKAR LADY GAGA DILARANG KONSER- Iklan pertunjukan konser Lady Gaga terpampang di tiang monorel di Jalan HR. Rasuna Said, Jakarta, Selasa (15/5). Markas Besar Kepolisian Negara RI (Mabes Polri ) tidak memberikan izin konser Lady Gaga yang rencananya digelar pada 3 Juni mendatang di stadion Gelora Bung Karno karena rekomendasi dari sejumlah ormas, lembaga, dan dan sejumlah tokoh yang menilai konser tersebut tidak sesuai dengan budaya timur dan membawa pengaruh buruk. ANTARA
Pangan Lokal Harus Didorong DIREKTUR Utama PT Sidomuncul Irwan Hidayat menyerahkan bantuan kepada tim evakuasi korban Sukhoi, Senin (14/5). IST
Sidomuncul Bantu Posko Evakuasi Sukhoi BOGOR, HALUAN — Direktur Utama PT Sido Muncul Irwan Hidayat, Senin (14/5) memberikan bantuan logistik kepada tim SAR dan relawan yang terlibat dalam operasi pencarian korban jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet-100 di kawasan Gunung Salak, Kabupaten Bogor. “Peristiwa jatuhnya Sukhoi menjadi keprihatinan semua pihak, dan kami ikut terpanggil memberikan bantuan bagi para anggota SAR yang telah bertugas selama enam hari mencari dan mengevakuasi korban,” katanya seusai menyerahkan bantuan logistik di posko kendali evakuasi korban Sukhoi di Balai Embrio Ternak, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin. Irwan mengatakan, dirinya membaca perkembangan berita seputar Sukhoi melalui media. Dari pemberitaan tersebut, ia mengetahui kondisi evakuasi, korban dan keadaan tim SAR. “Saya ingin membantu, kebetulan saya punya banyak jamu yang cocok dikonsumsi para anggota SAR,” kata Irwan. Dalam kunjungannya tersebut Dirut PT Sidomuncul membagikan makanan siap makan, oabt-obatan dan produk PT. Sidomuncul antara lain: Tolak Angin, Kuku Bima Energi dan Kopi Jahe juga Air Mineral. Pada hari-hari selanjutnya posko-posko ini akan dikirim juga kue-kue dan makanan-makanan lain untuk ketahanan fisik petugas-petugas dilapangan. Kedatangan Irwan diterima oleh Komandan Korem 061/ Suryakencana Bogor Kolonel (Inf) AM Putranto. Dalam pertemuan tersebut, Danrem menyebutkan, sejak posko dioperasikan sejumlah perusahaan telah datang mengirimkan bantuannya. Menurut Danrem, pihaknya telah mengimbau perusahaan yang datang memberikan bantuan tidak memberi dalam bentuk materi melainkan dalam bentuk logistik, karena hal tersebut sangat dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan operasi. “Kami sangat berterima kasih kepada perusahaan swasta yang sudah bersedia membantu operasi ini. Memang, kami sangat membutuhkan logistik untuk anggota yang ada di lapangan,” katanya. (h/atv/*)
JAKARTA, HALUAN — Pemerintah perlu melakukan langkah lebih serius dalam mengelola ketersediaan pangan domestik dari ancaman kenaikan harga pangan dunia, mengingat Indonesia masih bergantung 60 persen pangan dari impor. Alur distribusi yang efisien, tata niaga berimbang, revitaliasai lahan pertanian dan pengembangan infrastuktur pertanian harus di dorong untuk meningkatankan produksi pangan domestik lebih tinggi. Anggota Komisi IV DPR RI Rofi Munawar menegaskan, “Angka inflasi yang naik selama April 2012 akibat harga pangan yang tinggi, ternyata di sisi lain adanya gejolak pangan di tingkat internasional saat ini. Situasi ini perlu menjadi perhatian bagi Pemerintah untuk membangun sistem manajemen pangan domestik yang terintegrasi dari proses produksi,
distribusi hingga konsumsi agar mampu menjamin ketahanan pangan nasional kuat. Karena ternyata kebijakan logika impor pangan tidak dapat dipertahankan saat harga pangan impor tinggi.” Badan Pusat Statistik (BPS) awal bulan ini telah mengumumkan bahwa inflasi April 2012 naik dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 0,21 persen, sedangkan inflasi secara year on year tercatat sebesar 4,5 persen. Padahal, target inflasi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2012 adalah 6,8 persen. Tingkat inflasi tersebut didorong oleh kenaikan harga beberapa komoditas pangan sejak awal bulan. Diantaranya harga komoditas yang mengalami kenaikan tersebut adalah bawang putih, cabai rawit, gula pasir, bawang merah dan minyak sawit. “Kenaikan
bahan pangan ini terjadi di tingkat domestik dan global, kemampuan produksi bukan satu-satunya variabel dalam mengelola pangan. Tata niaga pangan dan pengelolaan stok juga menjadi penting, ketergantungan akan impor harus dilepaskan secara gradual dan massif, karena harga pangan import jikapun ada saat ini trend ke depan akan sangat tinggi.” tegas legislator dari FPKS ini. Rofi mencatat importasi pangan cukup banyak dilakukan selama ini, tercatat beras selama 2 tahun terakhir mencapai di impor hampir 2 juta ton, jagung 1,2 juta ton, kedelai hampir 30 persen dari kebutuhan, gula 30 persen, 50 persen garam konsumsi impor, susu 70 persen dan gandum 100 persen. “Pemerintah harus meningkatkan anggaran pertanian dan melakukan terobosan kebijakan pangan secara lintas sektoral. (h/rel)
KPK Belum Ciptakan Efek Jera JAKARTA, HALUAN – Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPR Fahri Hamzah menilai kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama hampir satu dekade berdiri belum menjalankan aspek pencegahan dari pemberantasan korupsi secara maksimal. “Efek jera yang diharapkan dari penangkapan dan pemberitaan media massa, nyatanya semu belaka. Yang ada adalah efek waspada,” kata Fahri Hamzah saat peluncuran bukunya berjudul ‘Demokrasi Transisi, Korupsi’, di Press Room DPR RI, Selasa (15/5). Menurut Fahri, koruptor semakin waspada menjalankan aksinya. Korupsi dilakukan semakin
berhati-hati, pengalihan hasil dilakukan dengan berputar-putar. “Korporat disiapkan untuk menerima hasil korupsi dalam jumlah besar dan seolah menjadi bagian dari operasional usaha. Bayar pajak secukupnya dan uang hasil korupsi telah tercuci dengan sempurna,” tegas Fahri. Karena itu, menurut anggota VI itu, pencegahan mesti dilihat secara lebih luas, tidak semata sosialisasi dan kampanye belaka. “KPK harus menelisik dengan lebih cermat segenap peraturan perundang-undangan terkait korupsi yang berlaku di negara ini,” ujarnya. Caranya menurut Fahri, dengan menghilangkan wilayah abu-abu
dari perundang-undangan tersebut, meminimalisasi kemungkinan diskresi, menutup peluang negosiasi dan penyelesaian di bawah meja serta melibatkan seluruh elemen masyarakat. Fahri menambahkan, kerja sistemik untuk mencegah korupsi yang kerap kali bersumber dari peraturan peundang-undangan yang tidak jelas, membutuhkan orkestrasi dalam skala nasional. “KPK harus menjadi dirigen dengan mengajak Presiden memimpin langsung pemberantasan korupsi, memperkuat dan melibatkan institusi inti yaitu kejaksaan dan kepolisian,” saran mantan Wakil Ketua Komisi III DPR itu. (h/sam)
“Saya tetap, yang tua supaya kumpul menggiring yang muda supaya jadi. Sebab, kalau kita menahan, dia akan maju terus,” kata Taufiq Kiemas kepada wartawan di gedung MPR/DPR, Selasa (15/5),. Suami mantan Presiden Megawati Soekarnoputri itu melihat bahwa di di MPR dan DPR banyak sekali politisi muda yang potensial untuk menjadi capres. “Di MPR, di DPR anak muda banyak. Di fraksi juga anak muda ada. Itu yang harus diberi jalan,” kata Taufiq Kiemas tanpa menyebut nama-nama politis muda yang dimaksudnya. Saat ditanya masih ada figur tua sekarang yang sepertinya berat hati untuk memberikan kesempatan kepada yang muda, Taufiq kembali mengatakan agar diberi jalan kepada yang muda agar tidak diturunkan di tengah jalan seperti tahun 1966 dan 1997. “Daripada nanti diminta mundur. Tahun 1966, tahun 1997 kan begitu. Lebih baik beri jalan kepada yang muda”, saran Taufiq. Pada 2014 nanti, menurut politisi PDIP itu, merupakan masa krusial proses demokrasi di Indonesia. “Sebaiknya bersama-sama kasih jalan,
supaya 2014 demokrasi berjalan lancar. Kalau mau menampilkan anak muda, pasti jadi,” kata Taufiq dengan nada optimis. Secara terpisah, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman juga mendukung Ani Yudhoyono menjadi capres 2014. “Saya pribadi mendukung Ibu Ani menjadi capres PD karena dari segi popularitas dan dari segi sejarah Ibu Ani pernah menjadi Waketum PD. Beliau menjadi yang paling siap menjadi capres PD,” ujar Hayono, di gedung DPR. Namun, Hayono mengatakan bahwa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah menegaskan bahwa Ani tidak akan maju sebagai capres. “Ini sudah keputusan keluarga Pak SBY, ya kita hormati,” ujarnya. Sikap SBY itu hingga kini kata Hayono belum berubah. Dengan kondisi itu, sebaiknya kader Demokrat yang memberi dukungan Ani maju dalam pilpres mendatang, dapat mengkaji ulang dukungan tersebut. “Harap ini dipahami oleh kaum perempuan yang mendukung Bu Ani sebagai capres. Ini sudah keputusan keluarga Pak SBY,” tegasnya. (h/sam)
Pawai Obor Berujung Bentrok AMBON, HALUAN — Peringatan hari Pattimura di Ambon, Maluku, berakhir bentrok. Rombongan yang melakukan pawai obor Pattimura, mendapat serangan saat pawai melewati Jalan Tulukabesi, Ambon. Pawai obor Pattimura dijadwalkan berlangsung dari Saparua ke Ambon. Rombongan yang melakukan pawai obor tersebut memulai perjalanan dari Saparua mulai pukul 01.00 dini hari Waktu Indonesia Timur (WIT), Selasa 15 Mei 2012. Belum sampai ke tempat tujuan, rombongan pawai obor mendapat serangan dari kelompok yang tidak dikenal di sekitar Jalan Tulukabesi. Rombongan pawai yang berisikan puluhan orang mendapat serangan berupa lemparan batu. Bentrokan mulai pecah sekitar pukul 05.30 WIT. Aparat keamanan yang mendampingi pawai tidak bisa berbuat banyak, karena jumlah personel yang tidak seimbang. Bukan hanya lemparan baru, dalam pantauan VIVAnews, juga terdengar suara mirip bom rakitan. Puluhan orang mengalami luka-luka serius dan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Bentrokan mulai mereda satu jam kemudian setelah puluhan personel Brimob, Satgas Yonif 131, dan Kodam Denzipur mengamankan lokasi. Meski begitu, hingga kini konsentrasi massa antara kedua kelompok masih terjadi di sekitar Jalan Tulukabesi. (h/vvn)
6 OPINI
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Jalan Tol Sumbar Menuju Trans Sumatra Highway? RENCANA pembangunan jalan tol (bebas hambatan) di Sumatera Barat sudah lebih dari sekedar wacana karena sudah sampai pada tahap pembicaraan dengan PT Jasamarga BUMN yang menangani jalan tol di Indonesia. Sekalipun ujud nyata dari keseriusan membangun jalan tol ini belum terlihat dalam bentuk blue print (cetak bitu) akan tetapi setidaknya Pemprov Sumatera barat sudah membentangkan rencana itu kepada DPRD Sumbar. Dan DPRD juga sudah meresponnya dengan baik. HAnya saja DPRD masih meminta gubernur mengaji secara mendalam soal pembangunan jalan tol tersebut. Kajian itu, terutama terkait dengan dampak, pembebasan lahan, dan pembiayaan yang dilakukan. Jika memang pelaksanaan investasi itu dilakukan oleh PT Jasamarga, maka otomatis segala biaya ditanggung oleh BUMN itu. Mulai dari perencanaan, pembebasan lahan, pembangunan fisik, sampai pada operasionalnya. DPRD lebih menukikkan persoalan itu kepada segi pembebasan lahan dan koordinasi antar daerah kabupaten/kota, dalam pelaksanaan pembangunan tol. Jika di daerah lain pembangunan tol sepenuhnya dari PT Bina Marga, maka di Sumbar memakai sistem sharing anggaran. Dana Sharing itu, terutama untuk pembebasan lahan, yang diperkirakan mencapai Rp300 miliar. Oleh gubernur angka itu masih dikoreksi karena juga mesti dimasukkan pembebasan lahan untuk kawasan komersial jalan tol seperti rest area, SPBU dan sebagainya. Total jendereal, gubernur mengusulkan Rp800 miliar untuk keperluan pembebasan lahan. Jumlah itu hampir mendekati sepertiga APBD Sumbar. Jalan tol Padang-Riau direncanakan prosesnya dimulai pada 2014. Dimana dibangun dengan spesifikasi kecepatan kendaraan rata-rata 100 kilometer (KM) per jam. Jumlah lajur pada jalan tol tersebut dirancang empat segmen. Segmen-I dengan spesifikasi full standard (2x3 lajur), segmen-II full standard (2x3 lajur), segmen-III full standard (2x3 lajur) dan segmen-IV high grade (2x2 lajur). Segmen-I jalan tol tersebut dibangun dari Kota Padang (jalan Padang-By Pass) ke Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman. SegmenII dibangun dari Sicincin ke Kota Padang Panjang. Lalu, segmen III dibangun dari Kota Padang Panjang ke Kota Payakumbuh dan segmen IV dari Kota Payakumbuh ke batas Provinsi Riau. Gagasan membangun jalan tol di Sumatera Barat bukan gagasan baru. Enam tahun lalu gagasan itu juga sudah dikedepankan juga oleh Pemprov Sumbar. Tapi Wakil Presiden HM Jusuf Kalla mementahkannya dengan mengatakan bahwa secara hitung-hitungan, saat itu belum menguntungkan membangun jalan tol. Kalla mengatakan kepada Gubernur Sumbar ketika itu bahwa lebih baik konsentrasi memperbaiki jalan-jalan negara, jalan provinsi dan jalan kabupaten/kota yang yang kondisinya sudah sangat buruk dibanding dengan membangun jalan tol yang kebutuhannya lebih banyak untuk kebutuhan lintas-provinsi, bukan kebutuhan lokal Sumatera Barat. Maka sejak itu file rencana jalan tol dimasukkan ke dalam laci lagi oleh Pemprov Sumbar. Tapi belakangan dipicu oleh gagasan Meneg BUMN untuk membangun jalan tol dengan sistem sharing (BUMN dan Pemprov) dan mewujudkan Trans Sumatera Highway, maka gagasan jalan tol Sumbar muncul lagi. Lalu gubernur mengusungnya lagi ke Jakarta. Pemerintah pusat memberi sinyal ‘ok’ untuk gagasan itu setelah melihat dan memperhitungkan dampak positif jalan tol Sumbar. Jalan tol Sumbar – Batas Riau itu akan menjadi sub-sistem dari Trans Sumatera Highway itu. Paling tidak dampak positif yang diharapkan adalah perluasan lapangan kerja serta memicu pertumbuhan ekonomi daerah lantaran ada investasi triliunan rupiah itu. Industri jalan tol bisa menjadi salah satu alternatif perluasan lapangan kerja di Indonesia, jika dikelola dengan baik. Untuk itu, pemerintah harus mampu menghilangkan kesan, bahwa pembangunan jalan tol hanya untuk kepentingan investor dan kelompok tertentu saja. Dengan demikian, resistensi masyarakat terhadap pembangunan jalan tol dapat berkurang. Pembangunan jalan tol memang membawa dua dampak yakni keuntungan dan kerugian. Dampak keuntungnnya adalah terbukanya lapangan kerja dan meningkatkan aktivitas ekonomi rakyat sementara dampak kerugiannya adalah warga masyarakat di sepanjang jalan tol terancam kehidupanya karena tidak bisa berharap banyak dari penjualan barang dan jasa. Oleh karenanya, tinggal bagaimana masyarakat kecil tersebut bisa diperhatikan pemerintah. Dan memang benar seperti yang dikhawatirkan DPRD Sumbar, persoalan yang paling mengemuka dalam pembangunan jalan tol adalah soal pembebasan lahan atau tanah. Meski pembangunan jalan tol peruntukannya untuk kepentingan umum, namun masih banyak rakyat yang tidak mau melepas tanahnya untuk kepentingan tersebut. Biasanya ini berkaitan dengan kepentingan dan motif ekonomi saja. Jika pembebasan lahan dan penetapan harga sesuai dengan UU, ditambah tim pembebasan lahan tol yang akomodatif kita rasa persoalan ini bisa teratasi.
Indonesia masih kekurangan petugas Air Traffic Control (ATC) di Bandara Yang banyak itu Pak Ogah di jalan-jalan, rekrut aja Konser Lady Gagah dilarang Mabes Polri Yang pasti bukan karena lagu ‘Bad Ramonce’ tapi karena ‘Bad Performance’
Adzkia dan Pendidikan Berkarakter Oleh: IRWAN PRAYITNO Gubernur Sumatera Barat
SEJARAH telah banyak membuktikan, bahwa cita-cita besar bisa dimulai dari halhal kecil. Kami pun dulu tak pernah bermimpi bisa membangun Yayasan Adzkia seperti yang ada saat ini. Adzkia bermula dari sebuah kursus bimbingan belajar kecil di sebuah lokal kontrakan di Komplek PGAI Jati Padang. Saat itu tahun 1988, saya sendiri waktu itu baru saja menyelesaikan studi di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Dari segi finansial, boleh dikatakan kami tak punya apa-apa. Namun bersama sejumlah kawan, bermodalkan tekad untuk maju, kami mendirikan Kursus Bimbingan Belajar (Bimbel) yang kami beri nama Adzkia. Uang yang ada di kantong kami kumpulkan, ternyata hanya cukup untuk mencetak 1 rim brosur. Dengan modal sebanyak itulah Adzkia kami mulai. Awalnya tak banyak yang melirik pada bimbel yang kami adakan. Saingan yang ada saat itu cukup banyak. Namun kami tetap melangkah. Di tahun-tahun awal, penghasilan yang kami peroleh hanya cukup untuk menutup biaya kontrakan tempat kursus dan biaya operasional. Namun berkat kegigihan dan kerja keras kami, peminat bimbel Azkia makin banyak dan terus bertambah. Selain
karena rajin berpromosi, sistem belajar dan mengajar kami kembangkan secara serius sehingga alumnus Adzkia terkenal banyak dan sukses diterima di berbagai perguruan tinggi favorit. Alhamdulillah, kerja keras tersebut membuahkan hasil. Kursus bimbel Adzkia mendapat tempat di hati masyarakat, jumlah peminatnya terus bertambah dan bertambah. Lokasi tempat kursus pun dilakukan dibeberapa tempat, karena lokasi yang lama tidak mampu lagi menampung peminat yang terus bertambah. Jumlah peserta bimbel Adzkia mencapai puncak dengan jumlah murid 3.000 orang. Sebuah prestasi yang sulit ditandingi hingga saat ini. Kami yakin bahwa perubahan adalah hukum alam yang abadi. Dengan niat untuk berdakwah dan mensyiarkan Agama Islam, kami mulai mendirikan Play Group Adzkia pada tahun 1992. Pendidikan agama harus dimulai sejak dini. Saat itulah mulai terfikir konsep pendidikan berkarakter. Untuk menjawab tantangan ke depan, murid tidak cukup hanya memiliki ilmu, tapi juga harus memiliki karakter. Konsep inilah yang kemudian membedakan Adzkia dengan lembaga pendidikan lain. Karena itu di Adzkia
Listrik PLN di Kota Nopan Belum Nyala Juga ASLKM, slm sjhtra bgi Bpk Direktur PLN Lubuk Sikaping. Saya warga, prwakilan dr Ngri KOTA NOPAN RAO utara, ingn mmprtnyakn kpd bpk knp smpai skrng PLN yg masuk ke kmpng kami blm bs km nikmati. Ad mslh ap pak? Masyarkt sdh mmbyar spruh dn dijnjikan PLN nyala awal thn 2012. Skrng thn 2012 sdh mau brhir, namun blm jg dpt dinikmati masyrkt, dn skrng msyarkt sdh dimnta lunasi iuran masuk, smntara kjlsn kpn nyala blm ada. +6281993865***
Hutang Kwarcab Pramuka Tanah Datar Belum Dibayar SUDAH 4 thn lewat pelaksanaan kegiatan JAMBORE CABANG Tanah Datar, tapi hutang pd saya sbb pmbuatan piagam, spanduk, kokarde dll,blm jg dilunasi. Sudah berulangkali saya minta, namun kata oknum panitia inisial AU, dana tak turun.
dikembangkan metoda-metoda dan materi-materi pembelajaran khusus yang bertujuan untuk membangun karakter anak didik. Di Adzkia diajarkan hafalan ayat Alquran, salat, tata-tertib serta akhlak. Adzkia menerapkan sistem full day school. Adzkia pula yang pertama kali mengajarkan anak didik wanitanya memakai jilbab. Ilmu psikologi yang saya timba di bangku kuliah, saya manfaatkan untuk membangun karakter anak didik Adzkia. Pada awalnya konsep pendidikan dan terlihat berbeda dari biasanya ini mendapat tanggapan pro dan kontra dari masyarakat. Tapi setelah mereka melihat bahwa lulusan Adzkia memang berbeda akhlak, budi pekerti dan karakternya, mereka tidak mempersoalkan lagi perbedaan konsep pendidikan tadi. Seperti fenomena yang terjadi pada bimbel, Play Group Adzkia juga mendapat tempat di hati masyarakat. Jumlah peserta Play Group/ TK Adzkia juga mendapat tempat di hati masyarakat. Jumlah peserta Play Group/ TK terus bertambah dengan pesat dari tahun ke tahun. Lokasi tempat pendidikan Play Group/TK juga harus ditambah di beberapa tempat, karena fasilitas yang ada tak mampu lagi menampung peminat yang terus bertambah. Sekali lagi, Alhamdulillah Adzkia terus mengembangkan sayap sesuai dengan tuntutan kebutuhan, termasuk keinginan masyarakat. Kini ,
Apa memang bgitu Kwarcab Tanah Datar mngadakn kegiatan? Atau ini ulah segelintir oknum? Mohn pnjelasan KWARCAB TANAH DATAR. +6285274910***
Syarat Sertifikasi Guru PAI, kok, Berubah-ubah?
bermula dari bimbel, Adzkia telah memiliki Play Group/TK, Sekolah Dasar (SD), SMP, SMA/SMK dan Perguruan Tinggi. Pendidikan berkarakter yang ditanamkan di Yayasan Adzkia memang tampak hasilnya dan membekas pada anak didik alumni Adzkia. Mereka tidak hanya unggul dalam mutu pelajaran, tapi juga berakhlak yang tercermin dalam sikap mereka seharihari. Sampai saat ini Adzkia masih dipercaya masyarakat, tak peduli dari golongan mana pun mereka berasal. Juga tidak pernah dipermasalahkan dari partai manapun keluarga orangtua mereka berasal. Apakah keluarga mereka berasal dari Partai Golkar, PDI Perjuangan, Demokrat, PAN atau PPP, semua ada di sini dan tidak ada perlakuan berbeda terhadap mereka. Hal inilah yang membuat Adzkia tetap diminati masyarakat, dari latar belakang apapun mereka, hingga saat ini. Kepedulian Adzkia adalah menyampaikan konsep pendidikan berkarakter, agar diperoleh alumni yang cerdas dan berakhlak mulia. Alhamdulillah sejak Adzkia lahir hingga saat ini tidak ada yang menggugat bahwa Adzkia mengarahkan peserta didiknya ke partai tertentu. Karena memang hal itu tidak pernah dilakukan. Adzkia yang saya sebagai pendirinya, tidak ada upaya mempengaruhi murid Adzkia ke parpol tertentu. Tetapi Adzkia mengarahkan mu-
dan mrpkan tunggakan dan kalau dmuat tentunya jd basi. Mhn perhatian serius krn pemuatan sms ini mrpkan imbal balik jasa kpd pembaca shg mrsa puas sbg pelanggan. Tksh. +6281266844*** REDAKSI: Kami memuat kembali SMS yang sudah dimuat karena SMS tersebut dikirim lagi ke Haluan. Terimakasih atas atensi pembaca.
ridnya agar berakhlak, hafal Alquran, ibadah rajin, dll. Pendidikan harus objektif dan terpadu. Pendidikan karakter adalah suatu keniscayaan bagi dunia pendidikan. Pendekatan kognitif saja tidak cukup, tapi juga harus berdasarkan pengamalan dan kesadaran. Adzkia sudah memulainya semenjak awal tahun 90 an. Keberhasilan pendidikan karakter juga ditentukan oleh karakter gurunya. Tidak mungkin tercapai sebuah pendidikan karakter yang gurunya menghasut murid, menfitnah dan menjelek-jelekkan sesama. Pendidikan karakter bukanlah hal baru, begitu banyak sekolah/madrasah yang telah mengamalkannya , termasuk pesantren. Pendekatan pendidikan karakter di sekolah/ madrasah/pesantren tersebut memiliki metode yang sama yaitu membiasakan murid dengan karakter baik, membiasakan murid melaksanakan ibadah bahkan dicatat ibadahnya dan ditargetkan agar semuanya terbiasa dan menjadi budaya bagi siswa. Metode ini bukan milik kelompok tertentu, tetapi milik kita semua. Apalagi metode pembiasan ini bukanlah milik parpol tertentu. Semoda pendidikan karakter di Sumbar tersebar di seluruh sekolah/madrasah dan guru senantiasa berupaya meningkatkan dirinya untuk berkarakter baik, selain tuntutan kita terhadap anakanak murid agar berkarakter baik pula. Wallahu’alam.
Petugas PLN Salah Catat Meteran KEPALA rayon PLN Indarung tlg dtindak petugas pencatat meteran, krn 3 bln ini kami membayar lebih besar dr yg dipakai. Setelah dicocokkan dg bukti pembayar ternyata angka tsb lbh besar dr angka meteran. +6281267492***
KEMENAG Sumbar yth, aturan sertifikasi guru PAI kok berubah2, kadang2 dari usia guru, kadang dari S1, yg profesional dong bikin aturan. +6281266428***
SMS Suara Rakyat Dimuat Ulang SMS suara rakyat dg jdl Petugas Puskesmas Kasar yg sdh dimuat tgl 25/4 ternyata dimuat lagi dg isi yg sama pd tgl 27/4 dan pengirim yg sama yakni No.08215366****. Bila kita perhatikan memang ada bbrp kali sebelum ini kedobel dimuat lagi. Saya pikir tdk akan sering, tp kenyataan kok berlanjut. Jd sebaiknya dicari petugas yg profesional agar mutu koran Haluan tdk menurun dan amburadul. Bnyk sms yg blm dimuat shg jd numpuk
PEMBERITAHUAN Setiap artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata). Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.
Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema
Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.
Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Pemimpin Perusahaan: Sofialdi, Wakil Pemimpin Umum: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Wakil Pemimpin Perusahaan: Syafruddin. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Sofialdi, Yon Erizon, Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Nasrul Azwar, Syamsu Rizal, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Redaktur: Rudi Antono, Aci Indrawadi, Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar, Andika Destika Khagen, David Ramadian, Haswandi. Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Devi Diani, Nasrizal, Meidella Syahni Perwakilan Bukittinggi: Jon Indra (Kepala), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota:Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Darwin Danin, Maison, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Alamsyah Halim, Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: M. Moralis Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Prisma Joni (Plt Manajer Sirkulasi), Jeffry Sony (Plt Kabag Sirkulasi), Nofriza Zainyar (Plt Koord Pemasaran), Junaidi (Plt Koord Eceran), Andiyanto (Plt Koord Asongan), Yunasbi (Plt. Koord Iklan Kota padang), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Plt Manajer Cetak: Irman S Rianto, Pra Cetak : Sawal Marjuni.HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson. Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/ mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com
SUMBAR 7
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Aparatur Kemenag Ikuti Orientasi Hukum PADANG, HALUAN — Pejabat dan staf Kementerian Agama se Sumbar mengikuti orientasi pembinaan dan penyuluhan hukum. Leading sector kegiatan tersebut di Subbag Hukum, Humas dan Kerukunan Umat Beragama Kanwil Kemenag Sumbar. “Kementerian Agama memandang perlu memberikan penyuluhan hukum bagi aparaturnya di Sumatera Barat, agar memiliki pengetahuan dan wawasan hukum dalam peningkatan kinerja,” ujar Kakanwil Kemenag Sumbar Drs. H. Ismail Usman saat memberikan materi di Aliga Hotel Padang, Senin (14/5). Kegiatan yang diikuti pejabat eselon IV Kanwil dan daerah tersebut, menghadirkan narasumber antara lain dari Kejaksaan Tinggi, Kapolda, LBH, Kemenkumham, DPRD Sumbar, Biro Hukum Pemprov Sumbar, dosen IAIN dan narasumber lainnya. “Aparatur Kemenag perlu dibekali dengan wawasan hukum. Dan sengaja kita hadirkan narasumber lintas kementerian, agar wawasan aparatur Kemenag menjadi lebih optimal,” tambah Kakanwil. Aparatur Kemenag mesti paham tentang UU Anti Korupsi, proses penyidikan dan tuntutan hukum. Begitu pula dengan peraturan terkait proses lahirnya suatu peraturan, serta urgensi bantuan hukum dalam proses pidana, demikian tambahnya. Kegiatan tersebut juga diselingi dengan sosialisasi UU dan peraturan terkait peningkatan kinerja aparatur Kementerian Agama, seperti UU tentang pelayanan publik, arsiparis, dan UU No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. (h/rel)
Kegiatan PKK Menunjang Program SKPD DHARMASRAYA, HALUAN — Kegiatan Jambore Kader PKK bukan kegiatan menghambur-hamburkan uang. Tapi secara makro sangat banyak manfaatnya bagi pemerintah dalam rangka menunjang program yang ada di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). “Dulu saya beranggapan bahwa kegiatan PKK hanya untuk menghambur-hamburkan uang dan hanya untuk bergunjing bagi kaum ibu. Tapi setelah dipelajari ternyata tidak demikian adanya,” kata Bupati Dharmasraya Adi Gunawan, Selasa (15/5), dalam acara pembukaan Jambore PKK, IMP dan PLKB, di arena Sport Centre Dharmasraya, yang dihadiri oleh Plt Sekda Marthoni, Kepala SKPD, camat, Muspida serta pihak perbankan. Dikatakannya, tugas dari kader PKK adalah untuk mensosialisasikan program pemerintah dengan jelas dan tegas kepada masyarakat. Karena kader PKK terdiri dari kader jorong sampai kabupaten yang diperkirakan berjumlah 330 orang. Hal ini, kata Adi Gunawan, sangat efektif sekali membantu pemerintah dalam rangka menyampaikan program sesuai dengan dinas terkait, seperti Dinas Kesehatan dan KB serta program pemerintah lainnya seperti program nasional KTP elektronik. “Dalam rangka menyukseskan e-KTP, kader PKK juga turun tangan dalam memperhatikan gizi para petugas yang bekerja sampai larut malam. Kader PKK akan meninjau ke poskoposko e-KTP yang sudah mulai berjalan di Kabupaten Dharmasraya ini,” tutur Adi Gunawan. Ia berharap, dengan adanya Jambore PKK ini, apa yang diharapkan oleh pemerintah akan dapat tercapai, dan bukan sebaliknya sebagaimana anggapan sebelumnya yaitu sebagai tempat mempergunjingkan suami. Ketua TP-PKK Kabupaten Dharmasraya Zaksasi Kasni Adi Gunawan, menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Pemkab Dharmasraya dan pihak swasta yang sudah mendukung kegiatan PKK ini, karena dalam kegiatan kali ini memberikan doorprize kepada peserta.(h/mdi)
BUPATI Dharmasraya Adi Gunawan bersama Muspida, Ketua TP-PKK Zaksasi Kasni dan Kepala SKPD serta kader PKK, Selasa (15/5), foto bersama di depan stand peserta Jambore Kader PKK .MARYADI
Usia Perkawinan Awal Perempuan Minimal 21 Tahun BUKITTINGGI, HALUAN —Pertumbuhan penduduk Sumbar yang mencapai lebih dari 600 ribu jiwa selama 10 tahun belakangan ini menjadi permasalahan serius bagi Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumbar.
SERAHKAN IUD — Walikota Bukittinggi Ismet Amzis, menyerahkan perlengkapan Intra Uterine Device (IUD) Kit kepada perwakilan bidan, dalam kegiatan Pencanangan Bhakti Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Keluarga Berencana dan Kesehatan (KB-Kes) di Kota Bukittinggi, Selasa (15/ 5). HASWANDI
Pertanian Diarahkan ke Agribisnis dan Modern PAINAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan mengarahkan pengembangan pertanian di kabupaten itu kepada bentuk kawasan sentra pertanian modern dan agribisnis. Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura Peternakan dan Perkebunan Pesisir Selatan, Afrizon Nazar di Painan, Selasa (15/5), mengatakan, hal itu meliputi kegiatan pengolahan hasil dan pemasaran, baik dalam maupun luar daerah. Selain itu, kata dia, dengan menggunakan pendekatan wilayah seperti kawasan sentra produksi dan agroindustri, kawasan industri serta masyarakat perkebunan juga terus dikembangkan. Pengembangan kegiatan pertanian tentunya sangat tergantung pada ketersediaan lahan sebagai faktor produksi utama. “Kegiatan pertanian masih merupakan usaha penting yang menguasai sebagian besar kegiatan ekonomi masyarakat, terutama di daerah pedesaan,” katanya. Sedangkan untuk meningkatkan efesiensi pengelolaan
kegiatan pertanian di daerah, katanya, perlu dilakukan pengembangan berdasarkan pada komoditi unggulan daerah dan pelaksanaan kegiatan pertanian secara terpadu. Melalui pendekatan wilayah akan dapat dilakukan penghematan dalam biaya produksi, transportasi dan penggunaan sarana produksi. Dengan demikian, kegiatan usaha akan menjadi mudah dan mempunyai daya saing lebih tinggi. Di sisi lain, kata dia lagi, pendekatan wilayah juga memberi dasar bagi terbangunnya sinergi antar dinas dan instansi terkait dalam mewujudkan kawasankawasan sentra tersebut, sehingga berdampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat. “Agar terciptanya kawasankawasan itu tentu harus mendapat dukungan dari semua pihak, baik petani maupun pihak terkait lainnya,” ujar dia. Revitalisasi pertanian merupakan upaya pokok yang perlu dilakukan yakni penanganan komoditi sesuai dengan tingkat perkembangannya.
Komoditi yang sudah surplus dengan penanganan pascapanen untuk meningkatkan nilai tambah, perdagangan, produktifitas dan daya pasok ke pasar. “Produksi beras kabupaten ini surplus dengan permintaan cukup tinggi dari provinsi tetangga sehingga terkadang daerah ini mengalami kekurangan pasokan. Maka itu upaya peningkatan produksi padi harus dilakukan,” ucap dia. Upaya peningkatan produksi tersebut bersamaan dengan peningkatan pemasaran, baik lokal maupun provinsi sekitar sehingga berdampak besar terhadap pendapatan petani. Upaya lainnya, mengembangkan kelembagaan dan dukungan bagi pengembangan pembinaan pertanian modern berbasis ilmu pengetahuan teknologi. “Pengembangan tenaga penyuluh dan teknologi pertanian serta industri pengolahan juga sangat penting dilakukan dengan perubahan secara bertahap menuju kegiatan pertanian modern,” kata dia. (h/*)
Untuk menekan jumlah tersebut, BKKBN Sumbar menargetkan hingga tahun 2015 mendatang, usia perkawinan awal berumur 21 tahun untuk perempuan dan 25 tahun untuk laki-laki. Selama ini belum ada data angka di Sumbar yang menghitung jumlah perkawinan pada usia di bawah 21 tahun. Namun dengan target yang diprogramkan ini, diharapkan data tersebut mulai mengapung, sehingga program yang dijalankan dalam rangka menekan jumlah penduduk di Sumbar bisa tercapai dengan baik. “Untuk membatasi usia perkawinan itu, kami akan melakukan berbagai sosialisasi ke tengah masyarakat hingga ke tingkat pedesaan. Sepuluh tahun lalu program Keluarga Berencana atau KB sangat jaya, tapi sekarang telah redup,” ujar Kepala Kanwil BKKBN Sumbar Ahmad Rozali dalam kegiatan Pencanangan Bhakti Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Keluarga Berencana dan Kesehatan (KB-Kes) di Kota Bukittinggi, Selasa (15/5). Program pembatasan usia perkawinan tersebut menurut Ahmad Rozali bukanlah suatu paksaan yang harus diikuti oleh masyarakat yang ingin menikah. Menurutnya, sifat program tersebut hanyalah bentuk penyadaran masyarakat akan pentingnya KB melalui kegiatan komunikasi, informasi dan edukasi. “Yang perlu dipahami masyarakat, tujuan utama KB bukan untuk membatasi kelahiran, tapi untuk merencanakan dan mengatur kelahi-
ran.,” tambahnya. Ahmad Rozali berharap momentum Pencanangan Bhakti IBI KB-Kes 2012 di Kota Bukittinggi ini bisa menjadi pemicu untuk mengembalikan kejayaan KB pada masa lalu. Peran bidan untuk mencapai tujuan tersebut sangatlah tinggi, karena selama ini para bidanlah yang lebih banyak mempublikasikan pentingnya KB. Ahmad Rozali mengatakan, sebanyak 63 persen pelayanan KB di Sumbar selama ini dilakukan oleh para bidan, baik yang bertugas di Puskesmas, rumah sakit, klinik dan sebagainya. Sementara itu bidan juga berperan andil dalam proses persalinan ibu hamil hingga melahirkan, dengan prosentase sekitar 50 persen. Ketua IBI Sumbar Mulyati Usman menambahkan, saat ini jumlah bidan yang tergabung dalam organisasi IBI Sumbar telah mencapai 3.700 orang. Namun dari jumlah itu, hanya sekitar 600 orang yang baru diberi pelatihan oleh IBI. Oleh karena itu, IBI Sumbar berencana untuk menggiatkan jadwal pelatihan bagi para bidan untuk meningkatkan keprofesionalan. “Pelatihan ini akan dilakukan bagi seluruh bidan di Sumbar, baik bidan di rumah sakit pemerintah dan swasta, bidan di puskesmas, klinik, bidan di instansi pendidikan maupun bidan yang bekerja di fasilitas kesehatan lainnya,” jelas Mulyati. Sementara itu, Walikota Bukittinggi Ismet Amzis menyampaikan, saat ini peningkatan jumlah penduduk di Kota Bukittinggi tidaklah terlalu signifikan. Selain faktor luas daerah yang sempit ditambah jumlah penduduk dengan kategori sedang, faktor sosialisasi KB di Bukittinggi juga telah berjalan optimal dan sangat mempengaruhi jumlah pertumbuhan penduduk. “Tahun 2005 penduduk Bukittinggi berjumlah sekitar 100 ribu jiwa. Tahun ini jumlah penduduk bertambah sedikit menjadi 106 ribu jiwa. Itu artinya, pertumbuhan penduduk di Kota Bukittinggi selama tujuh tahun hanya enam ribu jiwa. Jumlah pertumbuhan yang sangat sedikit,” ujar Ismet. (h/wan)
Jalan Baru Bersiap Ikut Lomba Kelurahan PARIAMAN, HALUAN — Menjelang penilaian Lomba Desa/ Kelurahan Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2012 yang akan berlangsung pada tanggal 30 Mei 2012 ini, Kelurahan Jalan Baru yang terpilih sebagai kelurahan berprestasi mewakili Kota Pariaman dalam lomba tersebut, terus berbenah dan melakukan persiapan menjelang dilakukannya lomba. Kabid Kelembagaan dan Sosbud BPM Pemdes Kota Pariaman M Nurdin, Selasa (15/ 5), mengatakan, untuk mempersiapkan diri menjelang lomba tersebut Kelurahan Jalan Baru telah melakukan persiapan administrasi, perbaikan datadata, serta persiapan lapangan
seperti taman, kebun dan perekonomian masyarakat. Ia juga menjelaskan, terkait dengan lomba ini, pembinaan terhadap Kelurahan Jalan Baru juga telah dilakukan oleh beberapa instansi Kota Pariaman. Seperti Dinas Kesehatan yang telah membina posyandu, bidan desa, ibu-ibu yang memilki balita. Dari PU seperti melakukan perbaikan fasilitas umum jalan, Dinas Pertanian yang membantu dalam hal pertamanan dan penambahan tanaman penghijauan dan tanaman produktif, Dinas Kelautan Perikanan, serta Badan Lingkungan Hidup. “Dengan persiapan yang tidak terlalu lama dibanding tahun sebelumnya dan persiapan yang dilakukan selama lebih kurang
3 minggu pada tahun sekarang ini, kami harapkan tercapainya hasil yang maksimal dengan melibatkan seluruh instansi serta masyarakat di Kelurahan Jalan Baru agar Kelurahan Jalan Baru mampu menghasilkan prestasi maksimal di tingkat provinsi,” harapnya. Terpilihnya Kelurahan Jalan Baru dengan penduduk lebih kurang 1.600 orang karena sebelumnya mampu meraih peringkat tertinggi dari 3 desa/ kelurahan lainnya dalam lomba Desa/Kelurahan untuk tingkat Kota Pariaman, dan berhasil menyisihkan para pesaingnya. Antara lain Desa Ampalu Kecamatan Pariaman Utara, Desa Kajai Kecamatan Pariaman Timur, dan Desa Sikabu Keca-
matan Pariaman Selatan. Keberhasilan Kelurahan Jalan Baru menjadi wakil Kota Pariaman Tingkat Provinsi Sumatera Barat tidak terlepas dari partisipasi masyarakat, perekonomian masyarakat, serta pendidikan. Dari segi pekerjaan dan pendidikan, sekitar 65% warga yang tinggal di kelurahan ini pada umumnya bekerja pada instansi pemerintah maupun swasta dan dengan tingkat pendidikan strata 1 dan strata 2. Dari segi perekonomian, warga di Kelurahan Jalan Baru juga memiliki usaha yang cukup produktif. Antara lain ada yang membuat sirup rosela, keripik nangka, serta anyaman ketupat. Sehingga usaha ini mampu dijadikan sebagai mata penca-
spanduk - baliho - billboard sticker - backdrope branding car - x banner roll up - dll
harani sekaligus pendapatan ekonomi rumah tangga bagi masyarakat di sekitar Kelurahan Jalan Baru. Jika dilihat dari tingkat partisipasi masyarakat, partisipasi warga Kelurahan Jalan Baru juga sangat baik. Hal ini terbukti di mana generasi tua mapun muda saling membahu dalam membangun kelurahannya. Seperti dalam kegiatan pembuatan taman, serta dalam menjaga kebersihan dan keindahan taman. Sehingga hal itulah yang menjadi indikator terpilihnya Kelurahan Jalan Baru mewakili Kota Pariaman untuk mengikuti Lomba Kelurahan/ Desa berprestasi tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2012 ini. (h/cw-nal)
Menyewakan Bando & Billboard lokasi strategis di Padang, Payakumbuh & Pariaman
Kantor Pusat : Jl. Gajahmada No.40 Gn. Pangilun Padang Telp. (0751) 447825, 40269 Hubungi Kantor Pemasaran Kami : Padang : Jl. Nipah No.10 Telp. 0751-28685/7841709/8500258081363500284 Bukittinggi : Jl. Raya Kapas Panji No.15 Telp. 0752-21341/624415/31873 Payakumbuh : Jl. Imam Bonjol No.67 Telp. 0752-95343
CALL CENTRE
0811663733|0819663733|08126733747
Cabang Payakumbuh : Cabang Padang : Jl. Soekarno-Hatta 123 Jl. Andalas 83 Telp. 890 383 Koto Nan Ampek Jl. Belakang Olo 46A (dpn Hotel Jakarta) Telp. 33 222 Telp. 0752 - 796 123
8 LUAR NEGERI NOTES
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
PEMIMPIN SOSIALIS
Presiden Prancis PARIS, HALUAN — Pemimpin sosialis Francois Hollande dilantik sebagai presiden baru Prancis. Seremoni pelantikan berlangsung singkat dan khidmat di Paris, Prancis.
Ultah Ji Hoon JOO JI HOON (atau Jo Ji Hoon) (lahir di Seoul, Korea Selatan, 16 Mei 1982; umur 29 tahun) adalah aktor dan model asal Korea Selatan. Joo Ji Hoon memerankan Putra Mahkota Lee Shin dalam serial televisi Princess Hours (Goong). Joo Ji Hoon menjadi model sejak tahun 2003, ia menjadi model iklan dari beberapa merek ternama seperti Calvin Klein, Levi’s dan Reebok. Ia juga memenangkan banyak penghargaan dalam bidang modelling. (h)
Iran Gantung Matamata Israel DUBAI, HALUAN — Iran mengeksekusi mati seorang pria yang disebut-sebut sebagai matamata agen intelijen Israel, Mossad, Selasa (15/ 5). Majid Jamali Fashi (24 tahun) dihukum gantung karena membunuh salah satu ilmuwan nuklir Iran, Massoud Ali-Mohammadi, pada 2010, media pemerintah Iran melaporkan. Ia digantung di Penjara Evin Teheran setelah menerima vonis mati pada Agustus tahun lalu. Kantor berita Iran, IRNA, melaporkan Fashi mengakui kejahatannya. Ia juga dituduh menerima 120 ribu dolar AS sebagai imbalan atas pembunuhan tersebut. Ali-Mohammadi tewas pada Januari 2010 akibat bom jarak jauh yang diletakkan di sebuah sepeda motor dii luar rumahnya di Teheran. Ia adalah seorang profesor fisika partikel di Universitas Teheran. Laporan media menyebutkan Fashi telah beberapa kali melakukan perjalanan ke luar negeri untuk menerima pelatihan dari Mossad. Ia kemudian kembali ke Iran untuk merencanakan pembunuhan tersebut. Fashi sempat muncul di televisi Iran pada Januari dimana ia mengakui perbuatannya. Ia juga memberikan rincian mengenai operasi pengumpulan informasi intelijen. Seorang juru bicara Organisasi Energi Atom Iran mengatakan pada saat itu Ali-Mohammadi tidak terlibat dalam program nuklir. (h/rol)
Mogok Makan Massal Dihentikan JERUSALEM, HALUAN — Narapidana Palestina di penjara-penjara Israel pada Senin (14/5) waktu setempat, sepakat untuk mengakhiri aksi mogok makan yang hampir berlangsung selama sebulan. Keputusan ini dilakukan setelah Palestina dan Israel mencapai kesepakatan dalam perundingan yang ditengahi Mesir. Dinas Penjara Israel (IPS) menegaskan bahwa kesepakatan itu akan mengakhiri aksi mogok makan massal meliputi lebih dari 1.600 tahanan yang dimulai pada 17 April. Salah satu isi butir kesepakatannya adalah para tahanan Palestina akan menahan diri dari kegiatan teroris di dalam penjara. Komitmen narapidana untuk tidak terlibat dalam terorisme di dalam tembok penjara, sebagaimana pernyataan IPS, terjadi dalam pertukaran beberapa hak istimewa yang telah diambil sebelum pertukaran tawanan prajurit Israel Gilad Shalit pada Oktober lalu. Israel juga telah setuju untuk mengembalikan tahanan sel isolasi ke sel para tahanan lainnya. Butir kesepakatan lainnya memungkinkan kunjungan keluarga narapidana yang tinggal di Gaza, mengakhiri penahanan administratif serta pengembalian ponsel dan televisi ke sel-sel mereka. ‘’Para tahanan mogok makan saat ini berada di bawah pengawasan medis untuk memastikan bahwa mereka tidak akan menderita ketika menyantap makanan lagi,’’ kata pernyataan itu. Para pemimpin tahanan Palestina menandatangani perjanjian atas nama semua narapidana pelaku aksi mogok makan dari semua kelompok dan organisasi termasuk Jihad Islam dan Hamas. (h/rol)
PELANTIKAN PRESIDEN — Presiden Perancis yang baru terpilih Francois Hollande dari partai Sosialis menerima kalung upacara dari Jenderal Jean-Louis Georgelin saat Hollande dilantik sebagai Presiden Perancis yang baru dalam upacara penyerahan jabatan di Istana Elysee, Paris, Perancis, Selasa (15/5). REUTERS
Aneh, Politisi Larang Wanita Mandi ZIMBABWE, HALUAN — Seorang politisi di Zimbabwe berpendapat, penyebaran HIV dapat dihentikan jika perempuan mencukur habis rambut kepala dan berhenti mandi. Sebab, cara itu bakal membuat pria tak lagi tertarik kepada wanita, sehingga seks bebas yang menjadi penyebab utama penyebaran virus HIV dapat ditekan. Morgan Femai mengklaim, langkah ini akan membantu menyelamatkan para pria. Sebab, cara itu membuat wanita tak lagi menarik di mata pria. Apalagi bila ditambah para kaum Hawa tak berpakaian rapi. Bahkan, senator tersebut dilaporkan meminta pemerintah segera mengeluarkan undang-undang terkait masalah ini. Dalam UU tersebut, akan berisi aturan yang memaksa perempuan untuk membuat diri mereka kurang menarik. Sehingga, tak ada pria yang tertarik melakukan hubungan seks dengan banyak wanita.
Femai menyampaikan idenya tersebut saat menjadi perbicara dalam lokakarya mengenai kesadaran AIDS di Zimbabwe. “Yang saya usulkan adalah, pemerintah harus membuat undangundang yang mengharuskan perempuan memiliki kepala plontos seperti yang dilakukan sekte Apostolik,” ujar Femai. Dengan begitu, Femai menilai, kaum pria tak akan lagi tertarik dengan banyak wanita. Selain itu, ia juga meminta perempuan-perempuan juga seharusnya tidak mandi. Sebab menurut Femai, mandi merupakan salah satu cara membuat wanita menjadi lebih menarik bagi lawan jenis, yang berdampak pada masalah HIV. Seperti diketahui, benua Afrika menjadi salah satu daerah dengan penyebaran virus HIV/AIDS tercepat di dunia. Dan Zimbabwe adalah salah satu negara dengan penyebaran virus HIV tercepat di benua hitam. (h/rol)
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang akan menyelenggarakan penjualan secara umum (lelang) Eksekusi Hak Tanggungan selaku Pemegang Hak Tanggungan berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan, terhadap barang-barang dari Pemberian Hak tanggungan di bawah ini : 1. Daniel Efendi, Berupa: 1 (satu) bidang tanah seluas 5.200 M2 sesuai SHM No. 644/Nagari Tapakis GS No. 1395 / 1997 tgl 25 November 1987 atas nama Daniel Effendi berupa Tanah Pertanian yang terletak di Nagari Tapakis Kecamatan Ulakan Tapakis Kabupaten Padang Pariaman, Propinsi Sumatera Barat. ( Harga Limit Rp. 84.000.000,00 Uang Jaminan Rp. 16.800.000,00 ) Waktu dan Tempat Pelaksanaan Lelang: Hari / Tanggal Waktu Tempat
: Rabu / 23 Mei 2012 : 10.00 WIB - Selesai : Kantor PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Padang. Jalan Ahmad Yani No. 39 A Padang.
Syarat-syarat Lelang: 1. Calon Peserta diwajibkan menyetor uang jaminan sebagaimana tersebut di atas ke rekening An. Penampungan Lelang KPKNL Padang pada PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang Padang Muaro Nomor : 111-000-202.9052 efektif paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang atau selambat-lambatnya hari selasa, 22 Mei 2012 pukul 15.00 WIB. 2. Calon peserta yang telah menyetorkan uang jaminan wajib melapor kepada Pejabat Lelang dengan membawa bukti setor, fotocopy KTP 2 (dua) rangkap, dan 2 (dua) lembar materai Rp. 6.000,00 paling lambat 1 jam sebelum pelaksanaan lelang (pukul 09.00 WIB) 3. Pelunasan tunai, paling lambat 3 (tiga) hari kerja. 4. Uang jaminan peserta lelang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan. 5. Peserta yang telah ditunjuk sebagai pembeli tetapi tidak memenuhi kewajibannya (wanprestasi) akan dimasukkan dalam Daftar Hitam Lelang. 6. Barang-barang dapat dilihat pada alamat tersebut di atas sejak pengumuman ini. 7. Semua barang ditawarkan apa adanya. Segala bentuk kekurangan / kerusakan menjadi resiko dan tanggungan pembeli sepenuhnya. 8. Cara penawaran lelang dilaksanakan secara lisan dengan harga naik-naik. 9. Syarat-syarat lainnya akan ditentukan pada saat lelang. 10.Informasi lebih lengkapnya, silahkan menghubungi PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) (Contact Person Sdr. Reni Rulanda Telp. 08126757846 dan Sdr. Rifki Mulya Telp. 081363494603) atau (Kantor Pelayaanan Kekayaan Negara dan Lelang Telp. 0751 28299) Padang, 16 Mei 2012 PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Padang Ttd Dhandi Iswandi Kepala Cabang
Hollande (57) yang menggantikan Nicolas Sarkozy tersebut, berjanji akan membuka jalan baru di Eropa menyusul kemenangannya dalam pemilihan presiden 6 Mei lalu. “Mandat itulah yang saya terima dari rakyat Prancis pada 6 Mei lalu. Mengembalikan Prancis berdiri di atas kakinya dengan keadilan, membuka jalan baru di Eropa, menyumbang untuk perdamaian dunia dan bagi pemeliharaan planet,” kata Hollande dalam pidato usai pelantikannya seperti dilansir kantor berita AFP,
Selasa (15/5). “Saya menerima pesan kepercayaan rakyat Prancis. Kita negara hebat yang selalu bangkit atas tantangan-tantangannya,” cetus Hollande yang juga bersumpah akan memimpin negara dengan “bermartabat dan kesederhanaan”. Usai seremoni singkat ini, Hollande akan bertolak ke Berlin, Jerman untuk menemui Kanselir Angela Merkel guna membahas perbedaan visi mereka mengenai bagaimana menyelamatkan eurozone.)h/dtc) Presiden Hollande benarbenar mencitrakan orang kebanyakan. Hollande tak memiliki mobil, hanya sebuah skuter bermerek Vespa. Di Paris, pemimpin Partai Sosialis ini menyewa sebuah apartemen dan menggunakan skuter atau angkutan umum ke mana-mana. Dengan kekayaan yang hanya 1,2 juta euro, Hollande persis di bawah garis yang mewajibkannya membayar pajak kekayaan di Prancis. (h/afp)
RIAU DAN KEPRI 9
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Riau Air Ajukan Suntikan Dana PUSAT PEMERINTAHAN — Pembangunan pusat pemerintahan Provinsi Kepri di Dompak Tanjungpinang yang tengah berjalan. Terlihat pembangunan Jembatan I yang belum siap, dan pembangunan Masjid Raya Kepri. SUTANA
Perampok Nasabah BRI Diburu
LINGKAR
DURI, HALUAN — Perampokan bersenjata api yang terjadi di wilayah hukum Polsek Pinggir, Senin (14/5) lalu, mendapat perhatian serius dari jajaran Mapolsek Pinggir, Duri, Riau. Begitu mengetahui kasus tersebut, tim Polsek Pinggir langsung bergerak ke TKP. Penyidikan segera dilakukan untuk mengungkap kasus yang cukup mengagetkan itu. Kapolsek Pinggir, AKP Hendrik Sitompul, Selasa (15/5), mengatakan, kasus perampokkan itu sedang dalam tahap penyidikan.”Kasusnya sedang lidik. Kita bentuk tim khusus untuk mengungkap kasus itu,” jelas kapolsek. Menurutnya, tim saat ini tengah berada di lapangan untuk mengumpulkan keterangan guna mengungkap kasus tersebut. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Hanya saja sejauh ini belum ada keterangan yang menguatkan kasus itu disebabkan sepinya suasana di sekitar TKP. “TKP nya di daerah sepi yang tidak ada rumah penduduk sama sekali. Kendati demikian kita tetap telusuri informasi-informasi dari masyarakat setempat. Karena kawanan rampok larinya ke arah dalam bukan ke arah jalan lintas,” jelas Kapolsek lagi. Dijelaskannya, dua korban masingmasing Sugino (41) yang dalam posisi membawa mobil mengalami luka tembak di bagian tangan kanan. Sementara paman Sugino, Sudiono (52) mengalami luka tembak di bagian lutut kiri saat ini masih menjalani
PTUN Tanjungpinang Dua Bulan Tanpa Listrik SEKUPANG, HALUAN — Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang sudah dua bulan ini tidak dialiri listrik. Kondisi ini memaksa segala keperluan yang berkaitan dengan kepentingan kerja dilakukan di luar area kerja. Hal tersebut diperparah dengan tidak adanya peralatan kantor di tempat tersebut. Anditiawarman, Panitera Muda Perkara PTUN Tanjungpinang menjelaskan, tidak adanya aliran listrik di gedung yang bercat kuning muda tersebut sudah terjadi sejak bulan Februari 2012. Sebelumnya, gedung tersebut pada awal diresmikan pada 16 Desember 2011, aliran listrik masih tersambung dengan eks kantor gubernur. Namun, sejak eks kantor gubernur tersebut menjadi gedung anggota DPD RI Kepri, aliran listrik diputus. “Sepengetahuan saya, diputuskan karena DPD RI tidak ingin membayar beban listrik PTUN, sehingga diputuskan alirannya. Dan ini sudah terjadi sejak dua bulan lebih,” terang Aditiawarman, Selasa (15/5). Dengan tidak adanya aliran itu, tentu segala urusan yang mengenai dengan kepentingan kantor dilakukan di luar kantor. Selain itu, di dalam ruangan selalu tampak gelap gulita, dan jika di siang hari, setiap ruangan pasti panas karena tidak adanya aliran listrik untuk menghidupkan AC, dan kipas angin. Padahal, kantor setingkat PTUN provinsi sangat tidak pantas jika tidak dialiri listrik. Dimana, kalau dibandingkan dengan kantor kecamatan yang ada di Batam, terang Anditiawarman, semua sistem atau data yang ada tersimpan secara digital di dalam komputer. Ketika akan dicari datanya sangatlah mudah. Tapi, berbeda dengan PTUN Tanjungpinang.(hk/cw56)
DIVONIS LIMA TAHUN PENJARA
Cemburu, Suami Bakar Istri BATAM CENTRE, HALUAN — Jasri (38), terdakwa pembakaran terhadap istrinya, Suhartini (30) diganjar hukuman lima tahun penjara dalam sidang di Pengadilan Negeri Batam, Selasa (15/5). Bernad Uli Nababan, penasihat hukum terdakwa menyatakan tidak banding atas vonis yang telah dijatuhkan majelis hakim kepada kliennya, karena Jasri sendiri menyatakan tidak keberatan dan menerima putusan tersebut. “Jasri dinyatakan melanggar pasal 44 ayat (3) undang-undang nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan hukuman 5 tahun penjara. Dan terdakwa menerima vonis tersebut dan tidak menyatakan keberatan,” ujarnya. Di dalam persidangan, Jasri mengaku tidak memiliki niat sebelumnya untuk membakar istrinya. Dia hanya menumpahkan minyak ke tubuh istrinya dan menakut-nakutinya dengan korek api yang dinyalakan. Namun korek tersebut ditepis istrinya, dan jatuh membakar tubuh istrinya yang penuh dengan tumpahan minyak. Meski sempat mendapatkan pera-
watan secara intensif, namun akhirnya nyawa Suhartini tidak tertolong. Ibu empat anak yang sudah menjalani perawatan intensif di ruangan bedah RSUD Batam selama seminggu lebih ini, meninggal dengan luka bakar yang mencapai 85 persen. Aksi nekat yang dilakukan Jasri diduga dipicu rasa cemburu terhadap istrinya. Sebelum kejadian, juga sempat terjadi pertengkaran antara keduanya, usai Jasri menjemput istrinya dari Bandara Hang Nadim, Sabtu, 10 Desember 2011 lalu. Jasri yang sedang dilanda emosi, menyiramkan bensin yang ada dalam botol air mineral ke tubuh istrinya. Namun begitu istrinya terbakar, Jasri panik dan berusaha memadamkan api yang membuatnya juga ikut terbakar. Pasangan suami istri yang tinggal di komplek perumahan Taman Cipta Inda Blok H1 No.2 Tanjunguncang ini akhirnya ditolong oleh tetangganya, Sigit Yulianto dan Abdul Rohim. Kedua tetangga itu langsung berusaha memadamkan api yang sudah membakar kedua tubuh pasangan suami istri itu. (hk/wan)
perawatan medis di RS Permata Hati, Duri. “Belum banyak keterangan yang bisa dimintai dari korban karena mereka masih trauma,” jelasnya. Dikatakannya, perampokkan itu terjadi setelah korban mengambil uang di BRI Pinggir. Dari bank, korban bergerak menuju Simpang Desa Muara Basung. Dari simpang itu, korban masuk ke arah dalam, sekitar 1,5 kilometer dari Simpang, korban dicegat kawanan rampok yang mengunakan sepeda motor jenis Yamaha Vixion. Tembakan senjata api membuat kedua korban lumpuh dan uang senilai Rp150 juta yang seyogyanya untuk bayar gaji karyawan digasak kawanan rampok itu. (sus)
PEKANBARU, HALUAN — BUMD Riau Air (RA) kembali mengajukan anggaran dalam APBD Perubahan mendatang.
Hal ini dilakukan untuk meyakinkan investor yang telah ada. Sementara DPRD tidak mau lagi menganggarkan dana untuk Riau Air kecuali untuk biaya operasional manajemen. Itu pun jika pihak investor menjamin Riau Air dapat beroperasi kembali terbang, dan beroperasional tidak lagi merongrong dana APBD. “Kita ingin RA ini kembali berjalan, dan penyelamatan RA dengan mencari penggunaan dana investor. Tapi persyaratan untuk investor itu perlu kita lengkapi. Salah
satunya membenahi manajemen,” jelas Kepala Biro Perekonomian Provinsi Riau Irhas Irfan kepada sejumlah wartawan usai rapat kerja dengan Komisi B DPRD Riau, Selasa (15/5). Pihaknya akan mengajukan dana untuk operasional manajemen perusahaan.Dana ini untuk menambah keyakinan investor. Dia mengaku, untuk penyelamatan RA sudah ada beberapa investor yang masuk dari dalam dan luar negeri. “Ada dari dalam negeri dan juga dari Singapura. Tapi kita tetap mencari pola keseimbangan,” ujarnya. Ketika ditanya hal yang dilakukan untuk meyakinkan investor, dia mengatakan perizinan maskapai penerbangan. “Kita punya perizinan trayek terbang kita sebagai modal utama kita seperti itu,” tuturny Ketua Komisi B, T.Rusli Ahmad mengatakan, pengoperasionalan RA tidak me-
mungkinkan lagi menggunakan dana APBD. “Kalau hanya dengan dana APBD saja mengoperasionalkan RA, itu tidak mungkin. Karena itu harus ada investor yang mampu menjamin RA dapat berjalan tanpa menggunakan dana APBD lagi,” tuturnya. Dia mengatakan dana APBD untuk dana operasional manajemen itu sah-sah saja. RA tidak boleh berhenti karena merupakan aset Riau, sehingga, RA harus tetap terbang dan hanya saja manajemen harus mampu mencari investor. “Dan itupun kita tengok dulu penggunaannya untuk apa? Inikan masih sebatas wacana. Namun, kita tidak bisa memberi subsidi lagi dan tidak melebihi dari Rp5 miliar, sehingga harus ada investor. Dan investor yang dimaksud dapat menjamin menyelamatkan RA, dan jangan lagi merongrong dana APBD,” tukasnya. (hr/rud)
Terdakwa Pembunuhan Minta Keringanan Hukuman BATAM CENTRE, HALUAN — Rosita alias Ros (22) meminta keringanan hukuman kepada majelis hakim yang dipimpin Reno Listowo dengan anggota Riska dan Ridwan. Ros mengaku menyesal atas perbuatan yang telah dilakukan dan meminta maaf kepada majelis hakim. “Izin yang mulia, saya minta maaf. Saya menyesal, mohon kepada yang mulia, tolong ringankan hukuman saya,” ujar Ros sambil mengusap air matanya dalam sidang pembelaan terdakwa (pledoi) di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Selasa (15/5). Sementara itu, dalam nota pembelaan yang dibacakan penasihat hukum yang terdiri atas Zuhrin Pasaribu, Aman Simamora dan Nixon Situmorang secara bergantian, menyatakan bahwa jaksa penuntut umum (JPU) telah salah menjerat Ros dengan pasal 340 KUHP junto pasal 55 KUHP. Dengan tuduhan turut membantu pembunuhan berencana, hingga menyebabkan kematian Putri Mega Umboh pada 24 Juni 2011 lalu. “Sementara dalam keterangannya di persidangan, terdakwa tidak ikut membantu dalam pembunuhan berencana,” ujar Zuhrin. Tuntutan JPU yang menuntut Ros dengan pidana penjara 15 tahun dan dinyatakan melanggar pasal 340 tidak tepat, karena Ros tidak ikut membantu. Kesalahan Ros, melihat
peristiwa pembunuhan tapi tidak melaporkan ataupun berteriak minta tolong kepada warga dan security di perumahan Anggrek Mas 3. Dengan dijerat pasal 309 KUHP, maka seharusnya Ros hanya dituntut dengan tuntutan maksimal 9 tahun penjara. Bukan tuntutan 15 tahun penjara dikurangi masa tahanan, sebagaimana tuntutan JPU dengan pasal 340 KUHP. “Atas kesalahan ini, kami meminta dan memohon majelis hakim menjatuhkan sesuai pasal 306 KUHP dengan penjara maksimal 9 tahun atau menjatuhkan hukuman seringan-ringannya,” katanya Pengakuan Ros di persidangan, saat terjadi pembunuhan pada Jumat, 24 Juni 2011 sekitar pukul 05.30 WIB, Ros kaget, bingung dan ketakutan karena telah terjadi pembunuhan terhadap Putri Mega Umboh. Yang dilakukan suami korban, Mindo Tampubolon dengan dibantu Ujang (Gugun Gunawan). Saat melihat Ros, Mindo membentak dan meminta Ros untuk pergi dari tempat kejadian tersebut, serta diminta untuk membawa serta Keisya, anak pasangan Mindo Tampubolon dan Putri Mega Umboh yang baru berusia 3 tahun.”Ngapain kamu kesini, cepat keluar sana,” ujar Zuhrin menirukan pernyataan Mindo kepada Ros. Saksi Ujang alias Gugun Gunawan juga menyatakan
bahwa Ros tidak tahu adanya rencana pembunuhan. Ros juga tidak tahu, apa maksud dan tujuan Mindo menyuruh Ujang untuk datang ke rumah. Dari awal perencanaan hingga Ujang masuk ke dalam rumah Mindo, Ros tidak mengetahui kalau akhirnya akan terjadi tindak pembunuhan terhadap Putri Mega Umboh. Ros baru mengetahui peristiwa pembunuhan setelah kejadian. Dan Ros ketakutan, tidak berani memberitahukan kejadian karena mendapat ancaman dari Mindo.
PRIORITAS FASILTAS 1. Pelatihan praktek dan teori manasik untuk umrah Gratis untuk semua calon umroh 2. Calon dari luar kota Padang 10 hari sebelum berangkat disediakan penginapan telah di tanggung PT Al-Mabrur (Gratis) 3. Pemberangkatan jamaah Padang - Jakarta (PP) antar jemput didampingi oleh pembimbing dari Sumbar 4. Mengenai Jadwal Umrah silahkan datang ke kantor Al- Mabrur 5. Tas, Pakaian Ihram Pria/Wanita dan pakaian seragam biro (Gratis) Biaya Domestik, Padang - Jakarta, PERSYARATAN UMROH Jakarta-Padang Akomodasi Hotel VIP Makkah : Zamzam Tower ***** Madinah : Dallah Taiba **** Jeddah : Holiday Inn ***** Akomodasi Umrah Reguler Hotel Syafira **** Akomodasi Umroh Ramadhan Apartemen dekat dengan Masjid Akomodasi Umroh Khusus Makkah : Al-Aulian *** Madinah : Dallah Taiba **** Catt* Untuk Umroh Khusus tidak ada tambahan biaya lagi, kecuali suntik Meningitis
1. Pasport RI yang masih berlaku minimal 7 bulan Nama minimal 3 suku kata 2. Pas Photo Warna 4x6=5 lbr dan 3x4=5 lbr (Background Putih tampak muka 80%) 3. Surat Nikah asli bagi suami istri dibawah usia 46 tahun dan akte kelahiran + KK asli bagi anak 4. KTP asli bagi wanita berusia diatas 45 tahun 5. Pembayaran biaya Umroh 1 bulan sebelum berangkat lengkap dengan persyaratannya.
Airport Tax, Service Bandara Pdg-Jkt-Jed-Pdg dan lain-lainnya Rp 2.500.000
dto Hj. IMNANIAR USMAN Direktris HP : 081267527251
PT. WISATA AL-MABRUR USMANIAH TOURS & TRAVEL PENYELENGGARAAN HAJI PLUS & UMROH Jl. Kali Porong No. 1 Padang Baru, Padang (Belakang Balai Diklat Depag Sumbar) Telp & Fax (0751) 7056308 - HP. 0811664326 - 081374442868 - 08126752725 - 0813633331617 e-mail : wisataalmabrurimnaniar@yahoo.com
“Saya tegaskan bahwa Ros tidak pernah ikut membantu pembunuhan. Dia tidak mengetahui adanya niat jahat hingga terjadinya pembunuhan. Unsur ikut membantu tidak pernah terbukti dalam fakta persidangan,” ujar Aman Simamora. Atas pembelaan itu, JPU menyatakan akan menyatakan bantahan atas pledoi terdakwa dan penasihat hukumnya. “Kami minta waktu satu hari untuk melakukan sanggah atau jawaban secara tertulis,” ujar Wenharnol didampingi Sugeng. (hk/wan)
RAZIA gabungan polisi dan petugas Samsat Tanjungpinang untuk menertibkan pajak kendaraan roda dua dan empat, Selasa (15/5) di Lapangan Pamedan, Tanjungpinang, Kepri. TENGKU BAYU
10 SIGAB Anggota relawan SAR Tanah Datar tengah bersiap melakukan pencarian. EMRIZAL
SAR Tanah Datar Latihan Gunakan GPS BATUSANGKAR,HALUAN — Guna memudahkan pencarian dalam kegiatan navigasi darat , 20 orang anggota Search and Rescue (SAR) BPBD Kabupaten Tanah Datar, menjalani latihan memanfaatkan peralatan GPS. “Wilayah Kabupaten Tanah Datar yang memiliki lahan berbukit dan lembah yang cukup curam. Warga sering terjebak saat memasuki wilayah hutan yang dijadikan lahan pertanian , dan mengalami kesulitan untuk pulang ke rumah karena tersesat dan dinyatakan hilang”, tutur Dodi Susilo dan Dimas Wahyu Adrianto saat memberikan materi pelatihan pencarian kemarin. Materi pelatihan yang diberikan sehari penuh itu dilakukan dalam bentuk pemahaman materi secara teori selama empat jam. Dan setelah makan siang dilanjutkan dengan praktik pencarian yang dilakukan pada lahan sejauh 2 km dari posko Posdalops-PB Guguak Katitiran Batusangkar. “Dalam siaga penuh penanggulangan bencana, anggota relawan SAR Tanah Datar senantiasa membekali diri dengan berbagai keterampilan pencarian, evakuasi dan penyelamatan bagi warga yang ditimpa bencana”, tutur Sekretaris BPBD Deddy Prihatin saat membuka pelatihan tersebut. Pusdalops-PB BPBD Tanah Datar hingga saat ini telah memiliki sebanyak 2 buah peralatan GPS yang dapat mempermudah teknik pencarian dengan penentuan titik koordinat terluar dari kulit bumi.”Sebagai ujung tombak dari operasional penanggulangan bencana di Luhak nan Tuo, Tim relawan SAR selalu secara berkala meningkatkan kemampuan dan keterampilannya, guna percepatan proses penanganan bencana”, jelas Kepala BPBD Altri Suandi. Proses pencarian dengan menggunakan titik koordinat itu dilakukan oleh anggota relawan SAR secara berkelompok, yang terdiri dari sebanyak 4 orang, hanya memerlukan waktu pencarian sekitar 10 menit untuk menemukan sebuah benda yang ditempatkan dalam semak-semak belukar.( h/emz )
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Pembangunan Rumah Korban Abrasi Dikebut PASBAR, HALUAN—— Proyek pembangunan 142 unit rumah nelayan korban bencana abrasi, senilai Rp3,5 miliar lebih, di Nagari Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) terus dikebut.
Hingga sekarang sudah terbangun sekitar 50 unit. Diperkirakan dalam satu bulan kedepan bakal rampung semuanya. Rumah yang terbuat dari kayu itu, dikerjakan oleh Bakti Karya TNI Kodim 0305 Pasaman. Demikian disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasbar, Asgiarman, ketika ditanya wartawan di Simpangampek, Selasa (15/5). Dikatakan, pembangunan itu seiring terjadinya bencana alam abrasi pantai Sasak sebulan yang lalu, yang hingga kini masih ada yang mengungsi menunggu terbangunnya rumah
yang punya alokasi dana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat. Diakuinya, pembangunan rumah nelayan tersebut sudah sangat penting diselesaikan dalam waktu dekat. Mengingat kebutuhan korban bencana abrasi pantai Sasak yang kapan saja bisa mengancam masyarakat setempat. Untuk itu, sebut mantan Sekretaris Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Pemkab Pasaman ini, pembangunan itu dinilai cepat selesai dan terkoordinir dengan baik. Sebab pelaksanaan proyek miliaran rupiah itu dilakukan Bakti Karya TNI.”Kita berharap masyarakat melihat pentingnya pembangunan rumah nelayan tersebut, karena sudah sangat dibutuhkan. Jangan ada yang melihat dan melakukan penilaian dari segi negatifnya. Sehingga harapan masyarakat pinggiran pantai Sasak yang terdaftar untuk mendapatkan rumah bantuan itu cepat terealisasi, sesuai juklak juknis yang ada,”tutur Asgiarman. Pantauan Haluan di lapangan, terlihat sejumlah rumah nelayan yang konstruksinya dari kayu itu sudah ada yang selesai, layaknya di huni oleh warga. Selain itu juga terlihat sejumlah
DIKEBUT — Rumah Nelayan yang tengah di Bangun untuk korban nelayan pantai Sasak Kecamatan Sasak, Pasbar. Diharapkan proyek pembangunan sebanyak 142 unit rumah bagi korban abrasi ini selesai akhir bulan depan. NEPRAN bangunan rumah yang sedang dikerjakan. Bukan Ilegal Logging Tak ayal, di lokasi pembangunan rumah yang berjumlah 142 itu, terlihat tukang/pekerja bangunan yang sedang bekerja. Juga terlihat tumpukan kayu yang sudah siap pasang dengan berbagai macam jenis kayu berjejer di lokasi pembangunan rumah itu. Ketika dikonfirmasi kepada Kepala Dinas Kehutanan Pas-
bar, Nofdinal Yefri, apakah telah pernah melihat dari mana asal kayu yang digunakan untuk pembangunan rumah nelayan pantai Sasak tersebut, ia mengatakan bahwa berdasarkan upaya yang dilakukan, kayu tersebut memiliki dokumen. “Sejauh yang kita amati dan kita lakukan di lapangan, kayu tersebut masih punya dokumen, pernah kita cek ternyata dokumennya ada yang berasal dari
Tigo Nagari Kabupaten Pasaman, sebab kalau tidak punya dokumen tentu sudah ditangkap, “tutur Nofdinal Yefri. Sementara itu Kadis Kehutanan Kabupaten Pasaman, Yozawardi, ketika dikonfirmasi membantah ada dokumen yang ia keluarkan untuk izin pengolahan kayu di Tigo Nagari Kabupaten Pasaman, apalagi keperluannya untuk luar Kabupaten Pasaman.(h/nep)
Waspadai Ancaman Gempa Darat PADANG, HALUAN — Pakar geologi dari Universitas Andalas (Unand), Prof. Dr. Badrul Mustafa Kemal mengatakan daerah Sumatera Barat masih belum aman dari potensi gempa karena terdapat tiga segmen yang merupakan bagian dari ruas patahan semangka. Ketiga patahan ini mempunyai kandungan gempa yang cukup besar dan dapat dilihat dari sejarah kegempaan darat di Sumatera Barat. “ Dari 19 ruas patahan semang-
ka yang menjadi sumber gempa darat di pulau Sumatera, terdapat tiga ruas yang mempunyai potensi gempa yang cukup kuat. Yaitu patahan Sianok, Singkarak dan Muaro Labuh,” katanya kepada Haluan, Senin (14/5). Melihat pulau Sumatera yang rawan gempa, Badrul mengimbau agar pemerintah kabupaten dan kota di Sumatera Barat, terutama yang dilintasi oleh tiga patahan ini agar siaga penuh untuk menghadapi bencana.
Patahan Sianok merupakan jalur sumber gempa bumi yang dapat mengguncang daerah Kota Bukittinggi, Padang Panjang, Kabupaten Pasaman, Agam, dan Pasaman Barat. Sedangkan patahan Singkarak menjadi sumber gempa bumi di Kabupaten Tanah Datar, Padang Pariaman, dan Kota Solok. Untuk patahan Muaro Labuh mempunyai potensi kegempaan di daerah Kabupaten Solok dan Solok Selatan. “Untuk gempa darat, setidaknya ada
sepuluh kabupaten/kota yang masuk dalam zona merah dan sembilan kabupaten kota yang lain masuk dalam zona kuning. Karena untuk seluruh wilayah Sumatera tidak ada daerah yang aman dari gempa darat,” kata Badrul. “Walaupun gempa darat dapat dikatakan kekuatannya lebih kecil dari gempa di laut, namun getarannya akan terasa lebih kuat karena kita langsung berdiri di pusat gempa,” ulas Badrul. Badrul menjelaskan bahwa
selama ini masyarakat berpendapat, jika gempa bumi terjadi maka akan ada tsunami yang menyusul. “Gempa bumi di laut sangat berbeda dengan yang di darat. Jika gempa bumi di laut bisa menghasilkan tsunami, namun gempa di darat hanya meruntuhkan bangunan dan merusak struktur tanah yang bisa membuat daratan terban,” katanya. Melihat pulau Sumatera yang rawan gempa, Badrul mengimbau agar pemerintah kabupaten dan
kota di Sumatera Barat, terutama yang dilintasi oleh tiga patahan ini, agar siaga penuh untuk menghadapi bencana. “Dari tiga patahan tersebut, hanya patahan Muaro Labuh yang sejak tahun 1977 tidak pernah mengeluarkan kegempaan secara besar. Namun, patahan satu ini perlu diwaspadai karena biasanya patahan ini sekali mengeluarkan energi, besar kemungkinan akan besar,” tuturnya. (h/ang)
11
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Massa STAIN.................. Dari Halaman. 1 Bus PO ........................ Dari Halaman. 1 Persidangan itu akan dilaksanakan pada Rabu (16/5) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Padang dengan agenda pembacaan vonis. Saat ini para mahasiswa telah menyiapkan sekitar 10 hingga 15 buah bus, ditambah ratusan sepeda motor pribadi milik mahasiswa dan puluhan mobil pribadi dosen. Dengan banyaknya jumlah mahasiswa yang dikerahkan, dipastikan aktivitas perkuliahan di Kampus STAIN Bukittinggi akan lumpuh total. Jumlah total mahasiswa STAIN saat ini tidak lebih dari 3.000 mahasiswa. Diperkirakan lebih dari 50 persen dosen STAIN juga akan mendampingi mahasiswa. “Kami akan konvoi dari Bukittinggi ke Padang. Langkah ini kami lakukan untuk memberikan dukungan kepada ketua kami yang tidak bersalah.,” ujar Ketua Forum Mahasiswa dan Alumni Beraksi (Formasi) STAIN Bukittinggi, Mawardi. Menurut Mawardi, pembukaan program studi (prodi) baru yang dilakukan STAIN Bukittinggi telah sesuai izin kementerian, dan diperkuat keterangan saksi dari Dirjen yang mengatakan bahwa izin prodi baru tersebut memang telah diberikan. Namun anehnya, jaksa malah bersikukuh jika pembukaan prodi baru itu tidak mengantongi izin. “Begitu juga dengan dana DIPA. Dana itu tidak dialihkan, tetapi telah dikonsep sebelumnya. Negara juga tidak pernah dirugikan, karena pemasukan STAIN berjumlah Rp1,7 miliar pertahun,” jelas Mawardi. Namun Mawardi belum bisa mengatakan apa yang harus dilakukan pada hari ini seandainya ketua mereka divonis bebas, atau tetap divonis bersalah. “Lihat suasana dan kondisinya nanti. Kami juga belum merencanakan sesuatu sampai kesana. Yang jelas kami berharap ketua kami dibebaskan,” tegas Mawardi. Dikawal Ketat Sementara itu, sedikitnya 500 pasukan pengamanan dari Polresta
Padang akan diturunkan untuk mengamankan sidang putusan Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bukittinggi, Rabu (16/5) ini. Hal ini menyusul surat pemberitahuan mahasiswa STAIN kepada kepala Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Padang, tentang kedatangan sekitar 2.000 mahasiswa untuk mengawal sidang yang menyeret Ketua STAIN Bukittinggi, Ismail Novel. Menurut Kabag Ops Polresta Padang, Kompol Yudi, pengerahan ratusan pasukan ini untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan. “Sesuai permintaan Ketua Pengadilan Tipikor, kita akan melakukan pengamanan berlapis. Ada sekitar 500 personil yang akan turun,” tutur Yudi, Selasa (15/5) sore. Selain personil yang dilengkapi tameng, mobil water canon dan bracuda juga akan di standby kan di pelataran parkir Pengadilan Tipikor yang terletak di Jalan Khatib Sulaiman, Kota Padang. “Strategi pengamanannya akan dikoordinasikan dengan internal Pengadilan Tipikor. Kita punya wewenang melakukan pengamanan,” ucap Yudi. Koordinator Keamanan Dalam (Kamdal) Pengadilan Tipikor Padang, Reno mengatakan mahasiswa STAIN Bukittinggi sudah mengirimkan surat ke Pengadilan Tipikor Padang terkait rencana kedatangan mereka dalam jumlah besar. Ditambahkan Reno, rencananya, salah satu dari dua akses masuk ke Pengadilan Tipikor akan ditutup. “Jadi, hanya satu yang difungsikan. Dua lainnya ditutup. Di pintu juga dilengkapi detector. Pengunjung atau pegawai pengadilan, dilarang memarkirkan mobilnya di halaman untuk besok (hari ini-red). Semuanya demi keamanan,” lanjut Reno. Sebelumnya, setiap kali sidang STAIN selalu berlangsung panas. Ratusan mahasiswa sekolah agama itu berbondong-bondong datang dari Bukittinggi untuk melakukan aksi unjuk rasa selama persidangan berl-
angsung. Hal inilah yang menjadi acuan bagi tim keamanan untuk memberlakukan pengamanan ekstra ketat. Senin (9/4) lalu, Ketua STAIN Syekh Djamil Djambek Bukittinggi Ismail Novel dituntut satu tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus dugaan korupsi pengalihan Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) dan Rencana Kerja Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-KL) tahun 2007-2010. Selain menuntut pidana penjara, jaksa juga menuntut terdakwa dengan membayar denda Rp50 juta dan subsider satu bulan kurungan serta uang pengganti sebesar Rp722 juta. Dalam tuntutannya, jaksa menegaskan terdakwa bersalah dan melanggar Pasal 3 Ayat (1) jo Pasal 18 Ayat (1) UU Tipikor. Jaksa menilai, perbuatan terdakwa terbukti telah membuka lima program studi (Prodi) tanpa izin dan mengalirkan dana negara ke Prodi tersebut. Dihadapan majelis hakim yang dipimpin Imam Syafei itu, jaksa menyebut bahwa Ismail secara tidak langsung telah menyalahgunakan kuasa yang diembannya. Terdakwa mengambil keb-jaksanaan sendiri untuk membentuk lima Prodi tanpa terlebih dahulu meminta izin kepada Direktorat Jendral Pendidikan Islam dan instansi yang terkait. Selanjutnya terdakwa mengeluarkan surat keputusan (SK) pelaksanaan kelima program serta melakukan penerimaan mahasiswa baru dan semua biaya untuk mengoperasionalkan kelima program studi tersebut dibebankan pada DIPA STAIN 2007 dan 2008 yang diusulkan secara terus menerus oleh terdakwa selaku kuasa pengguna anggaran (KPA) berdasarkan SK Men-teri Agama RI pada 2007 dan 2008. Akibat perbuatan terdakwa selaku KPA STAIN yang telah menyetujui dan memerintahkan menggunakan dana DIPA 2007 hingga 2010 yang dipergunakan untuk tujuan lain, negara telah dirugikan senilai Rp 722,9 juta. (h/wan/dla)
Setelah selesai S1 di IKIP (sekarang UNP—red), ia melanjutkan pendidikan lima tahun di Jerman, untuk menyelesaikan pendidikan S2 dan S3. Ia membawa gelar doktor pilosofi (Phil) sepulang dari Jerman. Memulai karir sebagai dosen, ketua jurusan, dekan, dua periode menjadi Pembantu Rektor (PR I) membuatnya punya banyak pengalaman. Apa yang akan dilakukannya setelah terpilih menjadi rektor? Apa terobosannya? Bagaimana mengatasi persoalan ironi pendidikan? Berikut petikan wawancaranya. Perguruan Tinggi (PT) terbesar menyumbang pengangguran. Bagaimana pendapat Anda? Masyarakat menyebutnya pengangguran intelektual. Berbicara ini, mesti dilihat dulu fungsi perguruan tinggi atau pendidikan tinggi. Fungsinya menggali dan mengembangkan potensi mahasiswa. Dirunut ke belakang, yang penting dilihat adalah kurikulumnya. Dulu kurikulum itu mengantisipasi 10 tahun ke depan. Bagaimana dunia ke depan atau disebut fase modernisasi. Jadi, kurikulumnya bermuatan itu. Lulusan pada saatnya akan beradaptasi pada fase modernisasi. Sekarang kurikulum tidak bisa 10 tahun. Kalau 10 tahun, lulusan PT akan tertinggal dengan kemajuan yang ada di luar. Kurikulum sekarang disusun mengantipasi persoalan dan peluang 5 tahun ke depan. Yang terjadi, kurikulum sering diubah. Ini yang membuat kacau. Jika kurikulum diubah setiap tahun, lulusan akan sulit bersaing karena ilmunya tidak sesuai dengan persoalan dan peluang kerja hari ini. Perubahan yang terlalu banyak berakibat tidak memberikan kesempatan kepada kurikulum memperlihatkan hasilnya. Landasan filosofinya, kita menginginkan, misalnya, generasi republik ini lima tahun ke depan seperti apa. Perkembangan dunia internasional seperti apa. Seperti contoh, kita ngomong soal pasar kerja internasional. Tanpa melirik kurikulum tidak bisa. Pasar internasional prasyarat pertama bahasa Inggris, lalu penguasaan IT. Wajib itu. Apakah kurikulum PT tidak mengakomodir itu? Kurikulum kita sudah mengantasipasi hal-hal yang dibutuhkan. Tapi, selalu saja dalam setiap visi dan misi menghasilkan daya saing internasional. Artinya kurikulum memberi sinyal lulusannya akan masuk pasar kerja internasional. Lalu, kompetensinya disiapkan. Mampu berkomunikasi. Mampu menguasai IT. Mampu menjaring kerjasama dengan baik. Lalu, ada data hanya 5,6 juta orang sarjana yang diserap lapangan kerja, PT disalahkan. Saya kurang setuju itu. Bukan membela, masalah pengangguran tidak hanya terkait masalah pendidikan, juga kesempatan kerjanya. Kita pernah kehilangan peluang 50 orang paramedik bekerja di Filipina karena tidak bisa berbahasa
Inggris, sepuluh tahun yang lalu! Anda ingin menyimpulkan, lulusan PT belum memenuhi standar itu? Ada faktor lain yang menyebabkan terjadinya pengangguran. Misal dari Jurusan Teknik, ada tidak pasar kerjanya di luar? Barangkali keterampilan dan kompetensi mereka punya, tapi pasar kerja tidak ada. Di Jerman, setiap pekerja punya sertifikat. Potong rambut punya sertifikat, tidak boleh sembarangan. Jika bekerja di kasir, mana sertifikatnya? Ada standar-standar yang harus dipenuhi. Perguruan tinggi mempersiapkan itu. Prinsip di Indonesia menggunakan tenaga yang banyak jumlahnya dengan bayaran yang murah, meski tidak memiliki kompetensi. Saya kira, ini yang disebut pengangguran. Jika ada undangundang yang menyebutkan setiap pekerjaan memiliki kompetensi, PT tidak akan dilirik seperti itu. Sama seperti dokter, yang mengobati penyakit. Orang akan langsung tahu, itu pekerjaan dokter. Apa yang akan Anda lakukan empat tahun ke depan? UNP tetap pada peningkatan mutu. Di seluruhnya, mutu pelayanan dan akademik. Mutu pelayanan tidak hanya ISO (standar international). ISO tidak ISO, semua dilayani dengan baik sesuai standar operasional. Meningkatkannya dengan menuggunakan IT. Sehingga masyarakat luas juga bisa akses ke universitas. Masyarakat dalam artian dapat memperoleh informasi akurat, luas, dan cepat. Anaknya mau kuliah, program studi apa yang diinginkan, bisa diakses di internet. Kemudian kontrol mutu akademik. Kita punya BPMI (Badan Penjamin Mutu Internal) yang sudah mulai bekerja untuk itu. BPMI bekerja membuat standar-standar. Dan dalam rangka menuju Badan Layanan Umum (BLU), ada juga standar minimal pelayanan yang sudah disyahkan melalui PP no.6 tahun 2011. Di sana jelas standar yang harus dicapai. Andai kata standar itu tidak terpenuhi, status BLU ditinjau ulang. Jadi, jelas. Masyarakat bisa komplain, mahasiswa bisa komplain. Artinya pegawai dan dosen bekerja menuju standar tersebut. Dan itu harus dilaksanakan, tidak bisa tidak. IT UNP sekarang seperti apa? Kita punya bandwidth 70 mega yang dibagi seluruh fakultas. Dengan kekuatan sekarang, dosendosen bisa memanfaatkan gratis di sekitar kampus. Bisa melakukan pelayanan dengan jumlah besar dan cepat. Aplikasi sudah sangat bagus. Dulu bolak-balik ke kampus lima kali, sekarang tidak perlu lagi. Mendaftar bisa dari rumah. Tapi IT belum masuk kelas? Itu yang akan saya kembangkan. Bisa menjangkau mahasiswa lebih luas. Dosen bisa mengajar dari rumah. Sekarang baru memasukkan nilai, pendaftaran, bayar SPP. Kita
sedang menuju ke sana. Terobosan apa mengatasi pengangguran? Di dalam platform yang saya apungkan internasionalisasi kurikulum. Jika sekolah ada bertaraf international, saya beda, justru kurikulum yang harus bertaraf international. Misalnya, program studi akunting. Itu dicoba bekerja sama dengan universitas di luar negeri yang mapan. Persoalan akunting apa yang dipelajari di Filipina, sama dengan kita. Tidak hanya Filipina, bisa dengan Singapura, bisa dengan beberapa perguruan tinggi. Untungnya, lulusan akan punya daya saing internasional. Artinya, dalam pelajaran, kita tidak akan tertinggal. Masa’ orang belajar tentang teknologi sepuluh tahun yang lalu kita masih sekarang? Olahraga misalnya, kita masih mengukur denyut nadi dengan konvensional, orang sudah menggunakan teknologi. Lulusan kita harus menguasai itu pula. Lulusan olahraga harus menguasai IT. Apakah SDM mencukupi? Dengan komposisi yang ada sekarang, sudah melebihi standar nasional. Kita memiliki S2 dan S3 mencapai 78 persen. Mahasiswa S1 34 ribu dengan program studi sebanyak 74. Kita persiapkan. Kalau perlu, dimagangkan. Memang perlu cost (biaya) tinggi. Tapi kita tahu, pendidikan memang mahal. Harusnya, investasi negara di pendidikan harus kuat. Saya juga akan coba bekerja sama dengan luar negeri. Banyak jalan yang bisa ditempuh. Sudah mulai lakukan itu? Sudah. Double degree di fakultas ekonomi, misalnya. Mata kuliah kita diakui di sana dan mata kuliah mereka diakui di sini. Sekarang saya ingin mata kuliah kita bekerja sama dengan luar negeri. Bagi program studi, akan kita selidiki, apa sih yang kuat. Singapura apa yang kuat? Malaysia apa yang kuat program studinya? Apa kekuatannya? Apa jurusan yang kuat menurut Anda? Olahraga, matematika, ekonomi. Di Fisip ada jurusan konselor yang orang belum punya. Jurusan lain, seni rupa jangan dianggap sepele. Kita punya kekuatan budaya yang luar biasa. Hanya tinggal keterampilan. Filosofinya, mereka sama. Keterampilan dan filosofinya dipadukan. Songket aja sudah ada yang buat disertasi. Jadi, saya optimis dan menurut analisis saya inilah program internasional, bukan bahasa Inggris sebagai pengantar di sekolah, yang disebut internasional. Salah satu yang diakui secara internasional adalah kedokteran, karena yang dipelajari adalah penyakit manusia, dan tidak berubah-ubah. Secara umum saya katakan, semua punya potensi. Nanti saya minta semua jurusan untuk memberikan data jurusannya yang dianggap kuat. Saya mengibaratkannya, untuk sampai di tujuan, kita tidak bisa lagi jalan kaki, tapi harus berlari. (*)
‘D’ugaan sementara karena kelebihan muatan,’’ kata Kasatlantas Polres Padangpanjang AKP Sodikin Fachrozinnur. Menurut AKP Sodikin muatan barang yang diangkut Bus PO Yanti ini disudah melewati batas. Begitu bus rebah kuda barang-barang yang dibawa bus ini langsung berserakan di jalanan. Barangbarang itu sebelumnya disusun di bagian atas atap bus. Salah seorang penumpang, Nia (29) mengatakan karung-karung itu berisi cabai, sayur mayur dan lainnya. Selain disusun di bagasi
belakang, barang-barang komiditi pertanian itu juga dimuat di bagian atap. Bus Yanti ini meluncur dari arah Bukittinggi. Jalan yang menurun ditambah pula kondisi jalan yang rusak menjadikan bus PO Yanti oleng ke kanan dan akhirnya rebah. Begitu rebah kuda, solar dan oli Bus PO Yanti ini langsung tumpah di jalan, sehingga menyebabkan jalan menjadi licin. Lalulintas sempat macet beberapa jam. Penumpang bus ini di antaranya adalah Nurbaini (51), Simawang Ombilin (pedagang Sayur), Marwiati (48)-warga Teluk Kuantan yang
akan menengok anaknya melahirkan di Pariaman. Marwiati mengalami sakit kepala dan rusuk. Berikutnya Poniati (47), warga Airmolek yang mengantar anak ke Ponpes Nurul Ikhlas. Selanjutnya Lina Rosita (27), Riki (28), Leni Rusdayanti (17), Sriwardini (16) pelajar, Desi Supria (16). Jika penyebab kecelakaan memang akibat kelebihan muatan, maka supir bus tersebut bias dikenakan Pasal 307 jo pasal 169 ayat 1, tentang tidak mematuhi ketentuan mengenai tata cara pemuatan daya angkut, dimensi kendaraan. (h/dek)
Korban Tewas................. Dari Halaman. 1 Bukittinggi, berikutnya Taufik Hidayat (12) yang menghembuskan nafas terakhirnya, Selasa (15/5) di RSUP M Jamil Padang pukul 07.50 WIB. Dengan demikian sudah empat orang korban kebakaran serta ledakan Pertamini dan mobil Damkar di Nagari Pagaruyung itu yang meninggal. Termasuk Riswandi yang meninggal pada hari kejadian Senin (7/5) di RS M. Ali Hanafiah Batusangkar. Puluhan korban hingga saat ini masih dirawat. Di RS M Ali Hanafiah Batusangkar 18 orang, di RSUP M Jamil Padang 9 orang dan RS Ahmad Muchtar Bukittinggi 9 orang. Jenazah Taufiq Hidayat dimakamkan pada pandam keluarga di Jorong Padang Datar Pagaruyung Selasa siang. Taufik Hidayat adalah anak kedua dari empat bersaudara dari keluarga Abdul Syafri dan Erniwati. Jenazah korban sebelum diberangkatan pada peristirahatan terakhir dilepas Bupati Tanah Datar diwakili Sekretaris Daerah Drs H Muzwar.M. Pada kesempatan itu turut hadir anggota DPRD, Kepala SKPD, Camat Tanjung Emas, Wali Nagari Pagaruyung serta ratusan masyarakat ikut melayat kerumah
duka dan mengantarkan sampai pada peristirahatan terakhir. Pemkab Tanah Datar melalui Sekda Muzwar menyampaikan rasa duka yang sangat mendalam dan ikut berlangsungkawa atas meninggalnya Taufik Hidayat, rasa duka itu bukan saja dirasakan oleh keluarga yang ditinggalkan, tetapi ikut dirasakan oleh seluruh warga Tanah Datar. Seblumnya Delon (11), yang meninggal di RS M.Djamil, Senin (14/5) pukul 06.15 WIB. “Keadaannya terus memburuk. Ia sadar tapi tidak ada kemajuan di luka bakarnya,” kata Pejabat Pemberi Informasi RSUP M.Djamil Padang Gustafianof. Luka bakar yang diderita Delon, siswa kelas V SD 1 Lubay ini sebesar 65 persen. “Ditambah trauma inhalasi, karena menghirup udara panas,” sebutnya. Pada luka bakar, katanya, trauma inhalasi yang sulit diprediksi. Trauma inhalasi membakar pada bagian dalam tubuh. Delon, katanya, selama seminggu dirawat dilakukan pengobatan resusitasi cairan (mengganti cairan tubuh yang hilang). “Pengobatan ini diberikan beberapa hari. Tim dokter melanjutkan dengan mengobati luka di tubuh. Namun, sebelum meninggal, fungsi tubuhnya semakin menurun,” tuturnya.
Ibu Delon, Wiryati (46) mengatakan, selama seminggu dirawat anaknya tak mampu bicara. Anak semata wayangnya itu juga tak dapat berkomunikasi dengan baik. “Terakhir saya berbicara dengannya sebelum peristiwa kebakaran itu,” sebut single parent ini. Sebelumnya, Suwarji (38) yang meninggal di ruang ICCU di Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi, Senin (14/5) pukul 13.30 WIB. Suwarji selama ini bertugas sebagai PNS di Dinas Kesehatan Batusangkar. Ia meninggalkan dua anak dan satu istri. Korban mengalami luka bakar serius ketika api begitu membara di malam Selasa naas itu. Sebagaimana diberitakan sebelumnya kios Pertamini yang menjual premium atau bensin di Jorong Padang Datar, Nagari Pagaruyung, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanahdatar, terbakar Senin (7/5) sekitar pukul 19.00 WIB. Kebakaran itu diperparah lagi dengan meledaknya mobil pemadam kebakaran yang saat itu tengah berupaya memadamkan api yang membakar pertamini tersebut. Ledakan mobil damkar menyebabkan 60 orang terbakar dan satu di antaranya tewas di hari kejadian. (h/adk/emz)
“Mestinya, Kurikulum ........ Dari Halaman. 1 Kotak Hitam................... Dari Halaman. 1 rekaman tentang perjalanan pesawat tersebut ditemukan oleh Komando Pasukan Khusus (Kopassus), dan rencananya akan diserahkan ke Danrem 061 Suryakencana Bogor, sebagai institusi militer yang memimpin tim SAR dalam proses evakuasi. Sumber lain menyebutkan, Tim Federasi Panjat Tebing (FTI) yang menemukan benda diiduga kuat black box itu. “Ya itu yang menemukan orang dari FTI di bawah (jurang). Kemudian diserahkan pihak Dandim dan kemudian dibawa tim Kopassus ke posko Basarnas,” kata kepala tim evakuasi Marinir, Letkol Oni Junianto. Memang benda yang ditemukan itu berwarna oranye laiknya kotak hitam. Namun belum bisa dipastikan apakah benar benda itu black box. Pastinya benda itu diserahkan untuk dicek. “Tadi infonya itu black box, cuma benda itu agak kosong. Penyerahan sudah dilakukan, nanti tunggu saja pengumumannya,” jelasnya. Rencananya kotak hitam itu akan dibawa ke Jakarta untuk diselidiki.Penyelidikan terhadap kotak hitam tersebut kabarnya akan dilakukan dengan melibatkan tim dari Rusia. Kini, benda yang dicari-cari semua pihak tersebut masih diamankan aparat. Namun kabar penemuan kotak hitam itu dibantah Basarnas. Tim Basarnas hanya mengakui sudah menemukan ekor pesawat Sukhoi
Superjet 100. Ekor pesawat ini digunakan sebagai tempat menyimpan kotak hitam yang paling dicari tersebut. Meski begitu, hingga saat ini kotak hitam tersebut masih sulit ditemukan. “Mencari black box sedemikan sulitnya karena kondisi jurang di bawah. Di antara puing itu kami menemukan ELT (Emergency locator transmitters) dan alat komunikasi, ada di 500 meter dari ekor pesawat,” ujar Kepala Basarnas Marsekal Madya Daryatmo, Selasa (15/5). Daryatmo meluruskan pernyataan yang menyebutkan bahwa jika ekor pesawat sudah ditemukan black box akan ditemukan. “Jadi sudah tidak ada di dalam ekornya. Kalau ada yang bilang menemukan ekor tinggal tunggu waktu saja, tidak bisa seperti itu juga. Karena kondisinya barang-barang keluar semua. Jadi petugas kami sedang mencari di sekitar ekor dan semaksemak belukar,” ungkapnya. Terkait dengan itu, Tim SAR Rusia juga sedang berupaya mencari kotak hitam Sukhoi Superjet 100. Jika menemukan, mereka berjanji akan menyerahkan ke pemerintah Indonesia. “Sesuai dengan aturan internasional, bila Rusia yang pertama menemukan black b ox maka akan diserahkan ke Indonesia,” ujar Komandan Tim SAR Rusia, Chupalenkov Mihail kepada wartawan di Posko Cijeruk, Desa Pasirpogor,
Kabupaten Bogor. Mihail mengatakan berdasarkan aturan internasional, penyelidikan terhadap black box dilakukan sesuai dengan tempat di mana kecelakaan tersebut terjadi. Tim Rusia yang bergabung dalam Tim SAR gabungan masih fokus mencari black box di lereng gunung hingga hari ini. Saat ini tim SAR Rusia yang terdiri dari 13 orang tersebut masih berada di jalur pendakian. Mereka diberi waktu selama 3 hari untuk melakukan evakuasi. Pupus Harapan Hari Rabu ini, proses evakuasi korban pesawat Sukhoi Superjet 100 sudah memasuki hari ke tujuh sejak jatuh di Gunung Salak, Rabu (9/5). Pupus sudah harapan untuk menemukan korban yang mungkin masih hidup. Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya TNI Daryatmo mengatakan, hingga hari keenam kemaren, tim evakuasi belum menemukan seorang pun yang hidup di lokasi jatuhnya pesawat. Menurutnya, kemampuan manusia untuk hidup dalam kondisi kecelakaan yang terjadi hanya tujuh hari. Pasalnya, kondisi kecelakaan pesawat sangat parah hingga menyebabkan pesawat hancur lebur. Korban yang didapati juga dalam kondisi rusak. Meski demikian, tim SAR masih akan terus melakukan proses evakuasi korban. (h/rol/dtc/kcm/dn)
Warga Kasang ................ Dari Halaman. 1 Saat ini ada delapan ekor rusa sambar (cervus unicolor), yang dipeliharanya. Ketika ditemui di rumahnya, Senin (14/5) Syamsuir Chan menuturkan kegemarannya memelihara rusa berawal ketika dia diserahkan warga sesekor anak rusa yang ditemukan di hutan yang tak jauh dari Nagari Kasang. Ketika itu warga yang menemukan rusa tersebut sedang mencari kayu bakar. “Karena tahu saya suka pelihara hewan, rusa itu langsung diantar ke rumah,” katanya. Rusa sambar yang termasuk jenis terbesar tersebut, lalu dipelihara Syamsuir, dengan cara memberinya susu bubuk sebagai pengganti susu induknya. Rusa itu dipelihara di rumah sampai beberapa tahun, hingga rusa tersebut sudah layak dimasukkan ke dalam penangkaran. “Setelah satu tahun dipelihara, BKSDA memberi bantuan untuk pengembangbiakan dengan menambah satu ekor rusa lagi dan membantu membuatkan pagar ukuran 20 x 10 meter,” ujar Syamsuir. Dari tahun 1997 Syamsuir mulai mengembangbiakan rusa hingga jumlahnya mencapai 16 ekor. Namun kini hanya tinggal delapan ekor saja. Sebagian ada yang mati karena kesalahan memberikan makanan, karena terinjak induknya, serta ada yang dijual. Menurut Syamsuir pihak BKSDA tidak pernah memberi bantuan terhadap penangkaran rusa yang ditanganinya. Menurutnya, penjualan rusa olehnya sudah ada izin dari BKSDA
dengan syarat-syarat yang telah dilalui. Seperti dengan melibatkan dokter hewan serta membeli obat bius sebesar Rp2,5 juta, dan dijual dengan harga 15 juta. Bahkan ia juga membuat perjanjian di atas materai dengan si pembeli agar rusa tidak boleh disembelih. Seluruh rusa yang saat ini dipelihara Syamsuir diberi nama. Diataranya, romi, rino, rinai, rimbo, rani, rudal, ririn dan rifki. Dari semuanya itu, romi merupakan rusa jantan yang tertua memiliki keunikan. Saat baru lahir, kaki bagian kanan depan cacat, yaitu kakinya pendek. Hal yang aneh pernah terjadi. Di saat salah seorang dari luar kampung mencari rusa dengan satu kaki pontong. Setelah mencari-cari, warga tersebut menemukan rusa yang dipelihara Syamsuir. “Saat saya tanya apa tujuannya mencari rusa, warga tersebut menceritakan bahwa dirinya perah bermimpi ditemui seorang lelaki tua berjubah putih dan berjenggot panjang. Lelaki itu menyuruhnya mencari rusa yang satu kakinya pontong. Apabila sudah bertemu maka rusa itu bisa digunakan untuk mengobati bermacam penyakit, dengan cara menjilati bagian tubuh yang sakit. Setelah beberapa hari kemudian warga tersebut merasa sembuh total,” katanya. Yas (55), istri Syamsuir mengaku selalu membantu memberi makan rusa berupa daun sapek yang merupakan makanan khusus rusa. “Tapi karena kondisi Bapak
saat ini sudah tidak memungkinkan untuk bekerja di dalam hutan, serta daun sapek itu sendiri mulai susah di temukan, maka tak jarang kami harus mencarinya sampai ke Pariaman” imbuhnya. Menurut Yas, dalam satu hari rusa bisa menghabiskan empat karung dauk sapek dengan harga Rp 15.000 per karung. Hal yang berbeda disampaikan Kepala BKSDA Sumbar Agusril, saat ditemui Haluan di kantornya, Senin (14/5). Sejak tahun 1997 BKSDA membantu Syamsuir dengan memberi uang untuk biaya makan rusa. Ia juga menjelaskan tempat tersebut bukan penangkaran, tetapi demplot, yaitu tempat uji coba pengembangbiakan rusa. Dan dalam perkembangannya sampai saat ini, pihaknya dengan Syamsuir tidak pernah mengizinkan penjualan rusa tersebut. Tapi jika ingin menjual, harus ada syarat-syarat yang harus disetujui oleh penjual dan pembeli. Contohnya, rusa yang dijual harus keturunan ketiga. Agusril menambahkan, sampai saat ini pihaknya selalu berkomunikasi dengan Syamsuir untuk memantau perkembangan rusa itu. Mengenai berapa jumlah rusa yang ada di kawasan Sumbar, BKSDA belum bisa menghitungnya karena saat ini masih dalam tahap perhitungan. Rusa yang merupakan makanan bagi harimau saat ini mulai terancam populasinya, karena banyak diburu oleh warga yang tergiur oleh harga yang tinggi. (h/rvo)
12 POLITIK LINGKAR KPUD Harus Tegas Soal Cuti Foke JAKARTA, HALUAN — Calon incumbent atau calon yang sedang menjabat menjadi peserta lagi pada pemilihan periode berikutnya selalu dikhawatirkan ‘main curang’ dengan dalih melaksanakan program kegiatan dari jabatan yang dia duduki. Inilah yang dikeluhkan pasangan lain pada pelaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Seperti disampaikan Juru Bicara Tim Sukses Hendardji Soepandji—Ahmad Riza Patria, Alief Syachviar, pihaknya mempertanyakan sikap Ketua Pokja Pemilihan KPUD DKI Jakarta, Aminullah yang mengatakan hanya Fauzi Bowo yang boleh beriklan sejauh kapasitasnya sebagai gubernur di masa tenang. Sementara pasangan calon lainnya dilarang. Oleh sebab itu, pihaknya meminta KPUD diminta tegas soal cuti incumbent. “Semestinya incumbent atau semua kandidat peserta Pilkada DKI Jakarta diikat oleh aturan yang sama. Makanya kami mempertanyakan aturan cuti bagi incumbent dan kapan masa berlakunya. Jadi tolong KPUD tegas dalam soal cuti incumbent ini,” ujar Alief. Menurutnya, aturan cuti incumbent harus menjadi persoalan serius mengingat jika dibiarkan, ada kecenderungan incumbent menggunakan fasilitas negara untuk sosialisasi dan kampanye. Jangan sampai status gubernur dijadikan dalih bagi incumbent. “Jangan menggunakan cara-cara tak baik hanya untuk meraih kekuasaan. Pakailah cara sesuai aturan. Kita percayakan KPUD menjalankan secara tegas semua aturan dan perundangan tanpa pandang bulu. Pilkada DKI Jakarta ini akan jadi barometer bagi Pilkada di daerah lain,” tandasnya. Alief menambahkan, Timses HendardjiRiza selama ini sangat mematuhi aturan, misalnya belum memasang iklan di televisi karena tidak ingin menciderai demokrasi. “Bagi kami Timses Hendardji-Riza, pemilu bersih dan jujur itu di atas segalanya,” ujar Alief menutup pembicaraan. Sebelumnya Amin menuturkan, para calon tidak boleh lagi beriklan selama masa tenang, dan bila terus melanggar bisa dicabut hak kampanyenya saat masa kampanye. Kalau terus dilakukan, tak boleh kampanye saat masa kampanye tiba. Bahkan bisa dibatalkan pencalonannya dalam Pilkada. Amin menjelaskan bila calon incumbent Fauzi Bowo yang beriklan dalam kapasitasnya sebagai Gubernur DKI, maka hal itu sah-sah saja karena memang masih menjabat sebagai orang nomor satu di Jakarta. Bila ada baliho bergambar Fauzi Bowo sebagai Gubernur DKI dan dibawahnya ada tulisan HUT Jakarta atau ‘jagalah kebersihan’, maka itu dibolehkan. “Yang tidak boleh itu kalau memaparkan visi misinya agar orang memilih. Tetapi kalau ada calon selain incumbent yang memasang iklan dan isinya latar belakang dia, misalnya tentang masa kecil, itu diperbolehkan,” terang Amin. (h/trn)
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
PILKADA PAYAKUMBUH
7 Balon Hampir Dipastikan Lolos PAYAKUMBUH, HALUAN — Sebanyak 7 pasangan bakal calon (Balon) Walikota dan wakil walikota Payakumbuh yang akan bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Juli 2012 mendatang, hampir dapat dipastikan lolos menjadi calon.
Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kota Payakumbuh Hendara Yani, S.Sos kepada Haluan, Selasa (15/5), terkait hasil verifikasi aktual tahap kedua yang baru saja selesai dilaksanakan jajaran KPU Payakumbuh di Bandung dan Jakarta serta
Palembang, Sumatera Selatan. Bicara tentang penetapan bakal calon menjadi calon, mudah – mudahan Minggu ketiga Mei ini sudah final, lanjut Hendra. Untuk nomor urut, sebutnya, dilaksanakan bersamaan dengan dengan 2 pasangan independen.
Walau sudah dipatok jadwal pengundian pasangan calon untuk mendapat nomnot urut 22 Mei,
HENDRA YANI
SAWAHLUNTO — Salah satu kota kecil di Ranah Minang ini memiliki potensi pariwisata yang cukup besar. Kota Tambang ini akan menghelat pemilihan walikota 2013 mendatang. IST
namun KPU Payakumbuh berencana melangsungkan lebih cepat. Kalau penetapan bakal calon menjadi calon, segera dilakukan penetapan, penentuan nomor urut dan pengumuman pasangan calon. Rentangan waktunya memang 13 Mei sampai dengan 28 Mei. Penetapan nomor urut dilaksanakan di KPU setempat. Setelah diumumkan nomor pasangan calon, dilanjutkan masa kampanye tanggal 25 Juni sampai dengan 8 Juli. Tanggal 9 Juli masa tenang sekaligus pembersihan atribut, alat peraga kampanye 11 Juli. Hari pemilihan tepat dilaksanakan 12 Juli 2012 yang langsung dilaksanakan perhitungan suara hari itu juga. (h/snt)
NUZIRMAN RAMAWI
Perantau Siap Pimpin Sawahlunto SAWAHLUNTO, HALUAN — Satu lagi, perantau Sawahlunto yang menyatakan siap untuk bertarung dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2013 mendatang. Dia adalah Nuzirman Ramawi yang sukses merantau di Jakarta. Meskipun saat ini belum memiliki pasangan pendamping serta partai yang akan ditompang, namun Nuzirman terlihat sangat percaya diri, dengan mengaku mendapat dukungan masyarakat lebih dari 50 persen di daerah asalnya Kecamatan Talawi. Hal itu diungkapkan Nuzir-
man dalam pertemuan dengan beberapa wartawan dan masyarakat Sawahlunto. “Untuk partai masih dalam tahap lobi, tapi dapat dipastikan saya akan maju dalam Pilkada 2013 mendatang,” ujar Nuzirman kepada Haluan, di sela-sela pertemuannya dengan masyarakat Sawahlunto, di Parai Hotel Sawahlunto, Minggu (13/5). Nuzirman memandang, pemerintahan saat ini terbilang berhasil, namun masih banyak potensi yang dapat digali serta dikembangkan, dalam meningkatkan perekonomian masyarakat Sawahlunto.
Potensi besar yang ada, lanjut pria yang telah mengadu untung di perantauan semenjak tahun 1973 itu, potensi tambang biji besi yang ada di kawasan Taratak Bancah Kecamatan Silungkang. Bagi Nuzirman, pembangunan Sawahlunto ke depan, harus mengandalkan investor dengan meminimalisir penggunaan dana APBD, khususnya dalam bentuk fisik. Dana APBD, akan diarahkan untuk pembangunan mental dan peningkatan sumber daya manusia. “Pendidikan merupakan kunci utama pembangunan, sebab
masa depan ditentukan dengan kemampuan generasi saat ini. Sehingga, pendidikan bagi generasi saat ini akan menjawab perkembangan Sawahlunto ke depan,” ujarnya. Pria yang mengaku pengusaha bidang minyak dan gas tersebut, juga mengatakan potensi gas metan yang ada di Sawahlunto, juga berpotensi menjadi pembangkit listrik, yang nantinya akan membuka peluang kerja yang sangat besar. Walau memiliki keinginan yang sangat besar, untuk mengabdikan diri sebagai pemimpin kota, pria
kelahiran Desa Tigo Tumpuak itu, juga memastikan tidak akan menggunakan uang yang banyak dalam mengikuti Pilkada. “Kalau menggunakan uang yang banyak, nanti tujuan saya untuk mengabdi dan beribadah di Kota Sawahlunto tidak akan kesampaian,” terangnya. Sebenarnya, nama Nuzirman sudah lama terdengar akan maju dalam pemilihan kepala daerah. Setidaknya sejak tahun 2008 silam, nama pencinta musik minang itu sudah sering disebut masyarakat sebagai calon walikota. (h/dil)
PADANG 13
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Ojek Perlu Payung Hukum PADANG, HALAUN — Komisi III DPRD Kota Padang minta Pemerintah Kota (Pemko) Padang, untuk melegalkan ojek sebagai sarana transportasi kota. Dasarnya, mengingat semakin bertambahnya jumlah ojek, bahkan hingga ke jalanjalan terpencil di Kota Padang. “Namun, untuk melegalkan ojek harus diikat secara hukum dan ada aturan yang mengikatnya,” kata anggota Komisi III DPRD Kota Padang Irwan Fikri, Selasa (15/5). Jika dibiarkan ojek beroperasi tanpa payung hukum, maka akan tetap dikatakan sebagai transportasi yang ilegal. Di samping itu, sulit melakukan pemantauan terhadap aktifitas transportasi ojek. Jika dilegalkan, katanya, bakal mendatangkan pendapatan bagi daerah, terutama untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD). Seperti pengaturan trayek ojek, kewajiban memakai helm demi pengamanan penumpang sehingga tidak liar lagi, dan dibuat kartu anggota ojek selain SIM. “Keberadaan ojek sangat membantu masyarakat, yang tinggal di gang-gang. Warga yang berprofesi sebagai tukang ojek juga lebih mudah mencari nafkah. Jadi, dengan legalisasi ada kepastian keamanan dan kenyamanan bagi kedua belah pihak,” katanya. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang Firdaus Ilyas mengatakan, bahwa ojek tidak bisa dilegalkan sebagai sarana transportasi lalu lintas. “Ojek itu tidak bisa dijadikan sarana transportasi resmi. Tapi, kalau hanya dijadikan sebagai organisasi atau paguyuban ojek oleh masyarakat, silah kan saja. Namun untuk transportasi resmi, tidak bisa. Jangankan untuk melegalkan ojek, travel saja tidak bisa dilegalkan,” katanya. Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Padang Erison mengatakan, jika diusahakan untuk membuat payung hukum untuk ojek, itu akan dapat diwujudkan. Karena ojek sudah familiar bagi masyarakat. Cuma tinggal masalah pengaturan saja oleh pemerintah. (h/ade)
DEMI KUNKER
Pansus Batalkan Rapat Paripurna PADANG, HALUAN — Demi melaksanakan kunjungan kerja (kunker), panitia khusus (Pansus) Ranperda Penyertaan Modal DPRD Kota Padang batalkan rapat paripurna. Padahal sidang paripurna penetapan Ranperda Penyertaan Modal itu, sudah diagendakan pada tanggal 18 Mei 2012 atau Jumat mendatang. Hal itu sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan oleh Badan Musyawarah (Banmus). Namun agenda tersebut tidak dapat dilaksanakan, karena pansus berniat melakukan kunker ke Jakarta dan Bekasi. Kunker direncanakan dilaksanakan pada tanggal 20 Mei mendatang. Ranperda Penyertaan Modal tersebut, merupakan penyertaan modal oleh Pemko Padang ke Bank Nagari. Ketika ditanyakan pada Ketua Pansus Penyertaan Modal Azwar Siry, kenapa lebih memilih pergi ke luar kota, ketimbang menyelesaikan ranperda itu, menurutnya, kunker dilakukan untuk mendapatkan masukan dari daerah lain. “Kunker ini bermaksud untuk menerima masukan dari daerah lain, yang nantinya, akan diaplikasikan ke Kota Padang,” kata Azwar saat rapat kerja dengan Kepala DPKA Kota Padang Syahrul, dan Kepala Bagian Penanaman Modal Kota Padang Azwin, Selasa (15/5). Pembatalan rapat paripurna tanpa batas ditentukan, dengan alasan
masih perlu pembahasan lebih rinci. Pansus katanya juga berencana mengundang pakar ekonomi dan perbankan. “Untuk pengesahan ranperda ini tidak perlu terburu-buru, karena banyak aspek yang akan dikaji,” ujarnya. Sementara itu, Kepala DPKA Kota Padang Syahrul mengaku tak tahu menahu soal kunker keluar kota. “Kalau soal kunker, saya tidak tahu menahu dan hanya mengikuti saja,” katanya. Rencananya, Pemko Padang akan menambah penyertaan modalnya di Bank Nagari sebesar Rp8 miliar. Penambahan itu merupakan akumulasi dari tahun 2011 dan 2012. Karena tahun sebelumnya hal itu tidak dilakukan. Di tempat berbeda, pengamat sosial Universitas Negeri Padang (UNP) Idil Putra mengkritisi penyertaan modal yang dilakukan. Karena dinilai hanya akan menguntungkan Bank Nagari dan pegawai negeri sipil (PNS). Sedangkan masyarakat kecil tidak bisa melakukan pinjaman, karena prosesnya sulit dipenuhi masyarakat ekonomi lemah. “Masyarakat kecil kan sulit mendapatkan pinjaman ke Bank Nagari. Sebaiknya jangan ditambah lagi, gunakan saja anggaran untuk pembangunan lain, seperti jalan, jembatan, yang benar-benar diinginkan masyarakat,” tuturnya. Ia juga mengatakan, ketergantungan Bank Nagari ke APBD, jangan berlarut-larut atau tiap tahun dilakukan penyertaan modal. “Masak hanya kelola APBD dan gaji, serta kredit PNS. Harus kreatif seperti bank lainnya,” katanya. (h/ade)
Lurah Anggap Warga Tak Sanggup Bayar Listrik
SEORANG pengendara sepeda motor tampak kesulitan melewati jalan di Sungai Balik. PARWIS PADANG, HALUAN — Fenomena tertinggalnya daerah Sungai Balik, makin menarik. Lurah Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah ,
Zulfahmi,justru cenderung menyalahkan wargany6a sendiri. Warga dinilainya tidak mampu membiayai masuknya listrik, karena hanya bermata
pencaharian sebagai petani, dan minta ganti rugi pemasangan tiang listrik. Soal jalan, katanya, juga karena warga sendiri yang tidak mau membebaskan tanahnya dan meminta ganti rugi. “Kami kesulitan dalam pembangunan jalan, dan aliran listrik ke Sungai Balik. Warga tidak mau memberikan tanah untuk pembangunan jalan. Di samping itu, dana untuk pembangunan dari pemerintah juga belum ada,” kata Zulfahmi, Selasa (15/5). Namun apa yang disampaikan lurah, justru berbeda dengan apa yang dikatakan warga. Warga malah mengaku merespon positif, setiap rencana pembangunan di Sungai Balik. Bukan sebaliknya atau selalu
menghalangi dengan minta ganti rugi. ”Asalkan pembangunan jalan dilaksanakan, saya bersedia memberikan tanah tanpa ganti rugi,” ujar Bainar (73), warga Sungai Balik Begitu juga Yuliar (54), yang mengharapkan pemerintah peduli dengan daerahnya. “Kami berharap, pemerintah membangun jalan dan memasukkan listrik ke daerah kami,” katanya. Soal listrik, ketika ditanya ke Deputi Menajer Humas PLN Wilayah Sumbar, Ridwan, ia mengaku belum tahu dengan masalah tidak adanya aliran listrik ke Sungai Balik. “Itu bukan wewenang saya, coba tanya ke rayon Kuranji, ” katanya. (h/cw-wis)
TIDAK BERFUNGSI — Sejumlah halte di jalan Sudirman tidak berfungsi maksimal, sebaga tempat penunggu bus atau angkutan kota karena sebagian besar kondisinya amat memprihatinkan. AMIRUL MUSADDAT LUBIS
14 PADANG Mahasiswa Baru Disediakan Beasiswa PADANG, HALUAN — IAIN Imam Bonjol Padang menargetkan penerimaan mahasiswa baru tahun Akademik 2012/ 2013, sebanyak 2 ribu orang mahasiswa. Hal itu langsung disampaikan oleh Pembantu Rektor (PR) I Bidang Akademik Safruddin, Selasa (15/5). Ia memyampaikan, penerimaan mahasiswa baru, dilakukan dengan dua cara. Pertama dengan jalur undangan. Jalur ini dilakukan untuk memberi kemudahan bagi calon mahasiswa yang berprestasi. Kedua jalur melalui ujian lewat SNMPTN, dan SNMPTN Mandiri. Calon mahasiswa sudah bisa mendaftarkan diri mulai tanggal 4 Mei sampai dengan 22 Juni 2012, bertempat di Bagian Akademik dan Kemahasiswaan (Akama) Gedung Autorium IAIN Imam Bonjol Padang, jalan Prof. M. Yunus Lubuk Lintah Padang. Bukan hanya itu, apabila salah satu jurusan sudah memenuhi target, dan masih ada lagi peminat untuk jurusan tersebut, maka disediakan kelas khusus. Tentunya bagi mahasiswa yang ingin masuk pada jurusan tersebut. Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan, mahasiswa yang memiliki prestasi akademik, dan keluarga yang tidak mampu, IAIAN menyediakan berbagai beasiswa. Di antaranya beasiswa DIPA, Supersemar, GeSOR, Caltex, dan banyak beasiswa lainnya. “Bagi mahasiswa yang tidak mampu dan berprestasi, agar tetap kuliah, kami dari pihak kemahasiswaan akan memberikan beasiswa,” ujarnya. Sedangkan untuk pengembangan diri mahasiswa, disediakan fasilitas, dan kelengkapan untuk berkreatifitas, mengembangkan bakat, dan minat mahasiswa. Dalam penerimaan mahasiswa tahun ini, ia berharap minat calon mahasiswa semakin tinggi untuk masuk IAIN Imam Bonjol Padang. (h/cw-wis)
SELASA, 15 MEI 2012 M 23 JUMADIL AKHIR 1433 H
UPT KIR DISHUB PADANG
Dugaan Pungli Rp200 Juta Tiap Bulan PADANG, HALUAN — Pungutan liar (pungli) di UPT Kir Dinas Perhubungan Kota Padang, jumlahnya tiap bulan cukup mengagetkan.
UJI KIR — Petugas Dinas Perhubungan melakukan pemeriksaan Head Light Tester, yaitu pemeriksaan terhadap lampu utama kendaraan. Uji Kir ini dilakukan untuk mengetahui layak jalan, atau tidak suatu kendaraan, Selasa (15/05). AMIRUL MUSADDAT LUBIS
Malam Ini DJ Riri Hoyak Musro Tee Box PADANG, HALUAN — Musik Room (Musro) Tee-Box kembali mendatangkan Disk Jokey (DJ) papan atas yakni DJ Riri Mestika. Dia akan memanjakan para clubers di Padang, Rabu (16/5) malam ini. DJ Riri ini merupakan Icon DJ Indonesia dengan lagu-lagu aransemennya sendiri, dan mendapatkan penghargaan DJ terbaik di Indonesia pada tahun 2011. Musro Tee-Box pada acara ini memberi nama Party
Holic Part 3. Road Show ini tidak terlepas dari dukungan dan kerja sama Djarum Super Mild. Banyaknya kota-kota besar yang ada di Indonesia, Kota Padang yang dipilih untuk menyelenggarakan ivent tersebut. Selain penampilan DJ Riri Mestika, Djarum Super Mild juga akan menyelenggarakan iven Jazz In Town pada 19 Mei mendatang. Pemilik Tee-Box Hengky
Sutanto melalui Koordinator Musro Ilham Sentosa, Selasa (15/5) kepada wartawan mengatakan, pihaknya tidak bosanbosan memanjakan clubers yang ada di Kota Padang, dengan cara mendatangi artis-artis ibukota dan DJ terbaik di Indonesia. Kali ini, pihaknya mendatangkan DJ Riri Mestika yang siap menghebohkan Musro Tee-Box pada Rabu malam ini. “DJ Riri Mestika akan tampil dan membawa lagu-lagu yang
diaransemennya sendiri, dan siap membuat para clubers yang ada di Musroo bergoyang,” katanya. Dikatakan, pada kalender Mei ini, Tee-Box menggelar acara dari tanggal 16 Mei hingga akhir Mei. Sementara untuk biaya administrasi Tee-Box tidak memakai karcis, akan tetapi First Drink Charge (FDC) senilai Rp125 ribu. “Bagi clubers yang ingin menyaksikan secara lang-
sung penampilan DJ Riri Mestika, cukup hanya mengeluarkan uang senilai Rp125 ribu,” ujarnya. Jadi bagi para fans DJ Riri Mestika jangan sampai kelewatan untuk menyaksikan penampilan yang spektakuler DJ Riri Mestika pada Rabu malam ini, hanya mengeluarkan uang senilai Rp125 ribu bisa menyaksikan secara langsung penampilan DJ Riri Mestika. (h/nas)
Kantor Pos, Sumber Kareta Api Hantam Mobil Ford Fiesta Rejeki Bagi Siman PADANG, HALUAN — Kantor Pos bagi seorang penjual contoh soal SNMPTN, seperti Siman, merupakan lahan usaha yang cocok baginya. Banyaknya informasi dan orang yang lalu lalang di kantor pos, memberi keuntungan tersendiri bagi dia. Perantau asal Medan ini, sudah sejak tahun 1983 berdagang dan mangkal di depan Kanto Pos. Dalam kesehariam, Dia memulai aktifitasnya sejak pukul 08.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB. Awalnya dia menjual kartu lebaran. Namun akibat maraknya penggunaan hand phone, membuat dia beralih menjadi pedagang contoh soal ujian SNMPTN, dan soal CPNS. Tidak hanya itu, dia juga menjual map, blangko daftar riwayat hidup, dan kebutuhan para pencari kerja lainnya. Tidak ketinggalan, jualan minuman segar bagi para pengunjung Kantor Pos. Menurutnya, dengan pekerjaan seperti ini, dia sudah mampu menghidupi keluarganya. Keluarganya terdiri dari empat orang anak dan satu orang istri. Saat ini, dua orang anaknya sudah menikah. Pendapatan yang didapatnya per hari lebih dari Rp100 ribu. Menurut Siman, dagangannya akan laris ketika hasil ujian UN sudah keluar. Rata-rata soal yang dijualnya berkisar dari Rp10 ribu sampai Rp 20 ribu. Para pembeli pun kebanyakan siswa yang berasal dari daerah. Untuk map, biasanya dia bisa menjual sebanyak 1 pak. Namun, karena informasi yang ditawarkan di Kantor Pos hanya pekerjaan sales, dan pekerja yang dikontrak, jumlah pembeli Siman pun berkurang. ”Karena informasinya hanya seputar itu saja, orang pun jadi bosan, “ujarnya, Selasa (15/5). Terkait dengan banyaknya pengangguran, Siman tidak begitu mempunyai keinginan untuk menyekolahkan anaknya ke perguruan tinggi. Karena, sering melihat para pencari kerja berdiri di depan papan pengumuman lowongan pekerjaan di Kantor Pos. Menurutnya, lebih baik anak-anaknya berwiraswasta dan menciptakan lapangan pekerjaan, dari pada menjadi pengangguran. (h/cw-eni)
PADANG, HALUAN — Kece- Pol. Moch. Seno Putro menyelakaan kareta api kembali terjadi butkan, setelah mendapatkan di Kota Padang. Jika sebelumnya laporan adanya kecelakaan di satu mobil Daihatsu Terios sana, pihaknya langsung mendabertabrakan dengan Kereta Api tangi lokasi kejadian. Diduga, Wisata, di kawasan Jalan Perjua- kejadian tersebut diakibatkan ngan, Khatib Sulaiman, kelalaian korban dalam Kecamatan Padang mengendarai kendaraanTidak adanya Utara, Kota Padang, nya. rambu rambu Minggu (13/5) lalu. Dikatakannya, di Koatau plang, Kemarin, giliran ta Padang ada sekitar inilah yang mobil Ford Fiesta warna 48 titik jumlah perlinmenyebabkan putih BA 173 SI yang tasan kereta api. Dari ditabrak kareta api. jumlah tersebut, hanya banyaknya Mobil yang 12 titik yang memakai kecelakaan dikemudikan oleh Jaya rambu-rambu atau plang kereta api Sukma (21), warga perlintasan. Sementara Jalan Juanda Gang 36 titik lagi tidak Hidayat dihantam oleh kereta api memiliki plang perlintasan. saat menyeberangi perlintasan di Diantaranya 36 titik yang depan Singgalang Motor, Kelu- tidak memakai rambu rambu rahan Lubuk Buaya, Kecamatan perlintasan itu adalah kawasan Koto Tangah. Simpang Damri, Simpang Pasir Beruntung dalam kejadian Jambak, Perumahan Singgalang, tersebut tidak ada korban jiwa, Villa Fahri Sindo Koto Tangah, hanya kerugian materil yang SDN 8 Koto Tangah, Komplek Gria diderita korban. Dimana mobil Bunga Mas, Komplek Mutiara miliknya rusak di bagian belakang. Putih, Rumah Sakit Tiara AnggSalah seorang saksi mata di lokasi kejadian Basarudin (45) mengatakan, saat itu dia melihat mobil tersebut sedang melintasi perlintasan kereta api. Kemudian, tiba-tiba datang kereta api dari arah Pariaman dan kecelakaan tidak dapat dielakan. “Kejadiannya begitu cepat, namun beruntung kepala mobil itu sudah melewati perlintasan. Kalau tidak, mungkin sopir tersebut menjadi korban. Mungkin pengendara mobil tersebut tidak melihat kereta api yang datang,” kata Basarudin. Kapolresta Padang Kombes
rek, Lubuk Gading Permai, SDN 15, Kilo meter 15 Koto Tangah, Depan Kampus II UNP, Baiturrahim Koto Tangah, Komplek Polri Bungo Tanjung, SMA 7, SMPN 15, Lubuk Sejahtra Lestari, Perum Monang Indah. Kemudian simpang Masjid Baiturida Tabing, Drefing Golf Yon 133, Depan Yon 133, Depan Prinkopat Yon 133, depan TK Kartika 133, depan TK 133, Pintu Masuk Lanud Tabing, perlintasan Teluk Bayur, Perlintasan Polsek Kawasan Teluk Bayur, Jembatan Sungai Jirak Lubeg, Berok Seberang Sungai Jirak Lubeg, Parak Kopi Bandar Bakali, Jati Parak Salai, Kampung Sudut Belakang Aspol Alai, Parak Gadang dan perlintasan Belanti. “Tidak adanya rambu rambu atau plang, inilah yang menyebabkan banyaknya kecelakaan kereta api. Meskipun demikian, juga tidak terlepas dari kurangnya kehati-hatian si penyeberang,” jelasnya. (h/nas)
nggak sempat baca
klik kami di www.harianhaluan.com
menambah ukuran permanen
Potensi itu terbuka luas, karena pengguna jasa atau sopir angkutan umum juga tidak segan merogoh koceknya, demi keluarnya surat kir. Apalagi kalau kendaraannya itu memang bermasalah, dari aspek kelayakan beroperasi. Dari pantauan Haluan Selasa (15/5), jumlah kendaraan yang melakukan kir cukup banyak, bahkan mencapai puluhan. Tiap sopir merogoh koceknya dengan jumlah beragam. Dimulai dari angka Rp20.000, sampai Rp300.000. Tiap hari, berdasarkan data yang diperoleh, rata-rata kendaraan kir sebanyak 80 unit. Terdiri dari bus kota, angkutan kota, angkutan barang atau truk, dan kendaraan angkutan lainnya. Hampir semua kendaraan yang ikut kir dinyatakan lulus saat itu. Jika diambil dari garis tengah, pungli tiap kendaraan sebesar Rp200.000, jika dikalkulasikan dengan jumlah kendaraan yang kir, maka potensi pungli tiap bulannya itu mencapai atau sekitar Rp200 juta. Sementara, biaya standar melakukan kir hanya sebesar Rp80.000, untuk setiap unit kendaraan. Seperti pengakuan Afri, sopir angkutan kota jurusan Siteba-Pasar Raya. Ia mengaku memberi uang sebesar Rp140.000 pada petugas, agar dapat dinyatakan lulus kir. Biaya itu diberikan, karena angkotnya terlalu ceper atau rendah dari standar yang ditentukan. "Banyak prosedur dan petugas yang dilalui, apalagi angkot saya ceper karena bempernya dipotong. Tahun ini memang agak ketat, tapi tahun sebelumnya tak bawa kendaraan pun dapat kir," katanya. Hal senada juga disampaikan oleh Azuarlis, sopir bus kampus Limau Manis-Pasar Raya. Ia mengaku membayar Rp300.000 pada petugas. Hal itu katanya biasa dilakukan, dan harganya sesuai patokan yang telah dibuat petugas. Ia khawatir, jika tak bayar tak lulus kir, makanya Ia memberikan uang sesuai yang diminta petugas. Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Firdaus Ilyas membantah, ada pungli di UPT Kir pada dinas yang dipimpinnya. Untuk setiap kendaraan yang kir, katanya hanya dikenakan biaya sebesar Rp80.000. Namun, Ia tak menampik adanya calo dan oknum petugas, yang melakukan praktik pungli tersebut. “Biasanya oknum petugas, maupun calo yang melakukan hal yang demikian. Saya siap menindak petugas bersangkutan. Jika ada laporan yang memiliki bukti. Saat ini, kami terus melakukan pembenahan, termasuk melakukan pengujian kir secara ketat," tuturnya. Jumlah angkutan umum di Kota Padang mencapai 2.447 unit, dan 2.046 sudah dinyatakan lolos kir. Sedangkan untuk bis kota jumlahnya 410 unit, hanya 27 unit yang dinyatakan layak beroperasi. "Sejak 1 April lalu, sudah ada 500 unit angkutan umum dinyatakan tidak lolos kir, karena memang kami perketat," ujarnya. Pada tempat terpisah, pengamat perhubungan Fidel Moro mengatakan, akibat kir tidak dilakukan sungguh-sungguh, akan berdampak pada kecelakaan di jalanan, Apakah itu akibat rem blong, bodi kendaraan yang terlalu rendah, dan segala macam masalah vital kendaraan lainnya. "Dishub hendaknya tidak hanya menindak para sopir, tapi juga pengusaha angkutan. Agar tidak lagi bermain-main, dalam mengurus kir," kata dosen UBH ini. Mengurus kir, katanya tidak hanya untuk menguji kelayakan beroperasi. Akan tetapi, lebih ditekankan pada keselamatan kendaraan, penumpang, dan pembawa kendaraan lainnya, di jalan. "Tidak hanya formalitas saja kir itu, seperti membawa peralatan kendaraan lain supaya lolos dan sebagainya. Kondisi itu, justru banyak yang akan dirugikan, karena bakal berujung pada kecelakaannya," katanya. (h/yat)
BODY SLIM 100% HERBAL....SUDAH TERBUKTI HASILNYA & AMAN
OLAHRAGA 15
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADILAKHIR 1433 H
GAGAL JUARA
Man-U Dapat Dua Penghargaan MANCHESTER, HALUAN — Meski gagal memboyong gelar juara Liga Inggris, yang harus direlakan ke tetangganya Manchester City, The Red Devil’s julukan Manchester
ALEX Ferguson dan Ryan Giggs menjadi manajer, dan permain terbaik Liga Inggris sepanjang 20 tahun. DAYLIFE
United tetap mendapat dua penghargaan bergengsi melalui sang manajer dan pemainnya. Pelatih asal Scotlandia Alex Ferguson terpilih menjadi manajer terbaik, sedang Ryan Giggs jadi permain terbaik sepanjang 20 tahun Premier League. Fergie terpilih sebagai manajer terbaik dalam kurun 20 tahun sejak Premier League digelar dengan mengalahkan Arsene Wenger, Jose Mourinho, Harry Redknapp dan David Moyes. Terpilihnya Fergie sebagai manajer terbaik sudah banyak diprediksikan sebelumnya. Sir Alex, sudah memberikan 12 gelar juara Liga Inggris, lima Piala FA dan empat trofi Piala Liga Inggris. Total selama membesut MU dia mempersembahkan 37 piala.
Status terbaik untuk Fergie ini merupakan hasil pilihan fans yang dikumpulkan melalui voting, dan dikolaborasikan dengan penilaian sebuah panel yang ditunjuk secara khusus. Penghargaan ini, bersama beberapa kategori lain, diberikan untuk memperingati 20 tahun usia Premier League. Sementara, Ryan Giggs juga dapat penghargaan bergengsi setelah dirinya dinobatkan sebagai pemain terbaik. Winger asal Wales itu mengalahkan beberapa nama top lainnya seperti Dennis Bergkamp, Roy Keane dan Thierry Henry. Giggs, yang sepanjang karier profesionalnya terus berseragam MU, telah tampil di 909 pertandingan bersama The Red Devils. Dia juga menjadi pemain dengan titel paling banyak di Liga Inggris. (h/rio)
Skuad Spanyol di Laga Ujicoba Kiper : Casillas (Real Madrid), Reina (Liverpool), De Gea (Man United). Belakang : Arbeloa (Real Madrid), Ramos (Real Madrid), Albiol (Real Madrid), Alba (Valencia), Monreal (Malaga), Torres (Atletico Madrid); Dominguez (Atletico Madrid). Tengah : Alonso (Real Madrid), Cazorla (Malaga), Etxebarria (Real Betis), Isco (Malaga), Garcia (Benfica), Soriano (Villarreal) Silva (Man City), Navas (Sevilla). Depan : Negredo (Sevilla), Soldado (Valencia); Lopez (Atletico).
UJI COBA JELANG EURO 2012
De Gea ke Timnass Senior SPANYOL, HALUAN — David de Gea menerima panggilan pertamanya untuk memperkuat Spanyol dalam dua laga uji coba jelang melakoni Euro 2012 yang akan dihelat di Polandia dan Ukraina Juni mendatang. Penjaga gawang Manchester United itu dipanggil oleh pelatih La Furia Roja, Vicente Del Boscue, untuk menghadapi Serbia pada 26 Mei dan Korea Selatan pada 30 Mei. De Gea tampil impresif kala tim U-21 Spanyol berhasil menjadi raja Eropa tahun lalu, namun belum pernah naik ke tim senior sebelumnya. Disamping itu, duo Atletico Madrid, Juanfran dan Adrian Lopez, juga dipanggil untuk pertama kalinya, sama halnya dengan playmaker Malaga Isco, andalan Benfica Javi Garcia serta pemain Real Betis Benat Etxebarria. Dari 21 pemain yang dipanggil oleh Del Bosque, tidak ada satu pun yang berasal dari Barcelona dan Athletic Bilbao, karena kedua klub itu masih akan bentrok di final Copa del Rey 25 Mei mendatang. Punggawa Chelsea Fernando Torres serta Juan Mata juga absen karena masih harus membela Chelsea di partai puncak Liga Champions 19 Mei. Skuad final Spanyol untuk Euro 2012 yang terdiri dari 23 pemain akan diumumkan pada 27 Mei mendatang. (h/net)
16 OLAHRAGA POJOK ARENA Besok, Wagub Buka IPLAI Cup III PADANG, HALUAN – Sebanyak 21 tim yang terbagi atas 12 tim putra dan sembilan tim putri, akan berlaga pada Turnamen Terbuka IPLAI Cup III yang akan dihelat Kamis (17/5) di Padang Pariaman. Ketua Pembina IPLAI Cup III Dedy Edwar mengatakan, pelaksanaan open turnamen yang DEDY EDWAR dilaksanakan IPLAI untuk ketiga kalinya, sebagai bentuk tindak lanjut dari kesuksesan acara IPLAI Cup II yang digelar tahun lalu. “Tahun ini, ada tim pendatang baru seperti Caroline Sumsel, Pelindo DKI Jakarta dan Voli Batam. Disamping itu, tim asal Sumbar di antaranya berasal dari UNP dan Sumbar Selection,” terang Dedy Edwar yang juga anggota DPRD Sumbar, kepada Haluan Selasa (15/5). Menurut Dedy, IPLAI Cup III yang digelar di Lapangan Bola Voli Lubuk Pandan, Kecamatan 2X11 Enam Lingkung Padang Pariaman ini, sekaligus berperan menjaring generasi muda peminat olahraga khususnya bola voli. “Kami ingin minat generasi muda di bidang olahraga makin diperhatikan. Tidak hanya dalam bentuk fasilitas, tapi juga adanya kompetisi yang jadi pemicu semangat. Dalam hal ini bola voli termasuk yang sudah akrab di kalangan masyarakat. Tinggal bagai mana kita mengemas sehingga bisa jadi ajang profesi maupun hobi,” tukasnya. (h/rud)
Ribuan Peserta Ikuti Fun Bike PADANG HALUAN — Gelaran Fun Bike menjelang pelaksanaan Tour de Singkarak akan dihelat Rabu (16/5) ini. Kegiatan Fun Bike yang akan dilepas dari depan kantor Gubernur Sumbar ini, rencananya akan dilepas Gubernur atau Wakil Gubernur Sumbar. Demikian dikatakan Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Burhasman Bur saat dihubungi Haluan, Selasa (15/5). Burhasman menerangkan gelaran Fun Bike ini digelar dalam rangka menyambut iven balap sepeda Internasional Tour de Singkarak (TdS) yang akan dihelat Juni mendatang. “Masyarakat harus mendukung suksesnya kegiatan ini. Karena gelaran ini sekaligus mensosialisasikan TdS kepada masyarakat Sumbar,” terangnya. Ribuan peserta akan mengikuti Fun Bike yang akan dimulai dari depan Kantor Gubernur Sumbar, Jalan Sudirman, melalui Jalan Veteran, Jalan Samudra, dan kembali ke Jalan Sudirman. “Daerah lain yang akan dilalui diperkenankan membuat iven serupa agar gaung pelaksanaan TdS kian menyebar di seluruh Sumbar, terutama kawasan yang akan dilalui pebalap,” tukas Burhasman. (h/rio)
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
PEFI III-2012
Sumbar Belum Aman PADANG, HALUAN — Tim Futsal PON Sumbar terancam tidak lolos ke babak perempat final, setelah hanya mampu meraih dua hasil imbang dalam laga lanjutan turnamen Piala Emas Futsal Indonesia (PEFI) III-2012 grup B, Selasa (15/5) di GOR Ciracas Jakarta Timur.
PEMAIN Futsal PON Sumbar merayakan gol, kala menghadapi TPK Koja Jakarta Senin (14/5) malam. Laga berakhir imbang 3-3. FB FUTSAL SUMBAR
Popda Sumbar Segera Digelar PADANG, HALUAN — Sebanyak 948 atlet pelajar, akan bertarung pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) yang akan dihelat 21-25 Mei mendatang di Padang. Disamping itu Popda yang memperebutkan 88 medali emas, 88 medali perak, dan 116 medali perunggu tersebut rencananya akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno pada 21 Mei mendatang di Stadion GOR H Agus Salim Padang. Ketua Panitia Pelaksana Rasydi Sumetri kepada Haluan Selasa (15/ 5) mengatakan dari 948 peserta se-Sumatera Barat ini, masih bisa ditambah.
“Kuota kita untuk Popda mendatang yakni 948 orang. Tapi setiap kabupaten dan kota boleh membawa atlet melebih kuota, dengan syarat atlet tersebut dibiayai sendiri oleh kabupaten-kota tersebut. Kami juga sekaligus memberikan kesempatan bagi para atlet tambahan untuk bisa menambah jam terbang mereka,”ungkapnya. Panitia telah menyediakan tempat penginapan untuk atlet yang berlaga di Popda mendatang. Tempat tersebut yakni di Asrama Haji Tabing, BLPT Lubuk Lintah, Hotel Rasaki By Pass, dan Wisma Budi Mulia. Rasydi yang juga Kasi Olahraga
Dispora Sumbar mengakui persiapan panitia untuk penyelenggaraan Popda sudah 85 persen sampai saat sekarang ini. “Kekurangan panitia sampai saat ini tidak ada, tapi persiapan Popda, kami dilakukan secara berkelanjutan,”lanjutnya. Panitia sudah melakukan screening terhadap atlet sejak Senin (14/5) lalu dan akan berakhir Rabu (16/5) ini. Syarat atlet yang berlaga pada Popda mendatang yakni kelahiran 1995, mempunyai surat keterangan dari kepala sekolah, mempunyai S.K, memperlihatkan ijazah terakhir, NISN, Pas Poto, serta akte kelahiran. (h/rio)
KEJUARAAN TENIS MEJA KELOMPOK UMUR-2012
Sumbar Ditaklukkan Jambi PADANG, HALUAN — Petenis meja Sumbar Anir Usamah takluk dari atlet Jambi, Deni Wijaya dengan skor 0-3 (8-11, 7-11, 6-11) di nomor Kadet pada penyisihan grup I Kejuaraan Kelompok Umur yang dihelat Selasa (15/5) di GOR Padjajaran Bandung. Petenis meja asal Kabupaten Agam tersebut, gagal mengatasi perlawanan atlet Jambi, dengan kalah tiga set langsung. Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Sumbar Syaiful Bachri menjelaskan bahwa atlet muda mereka tersebut masih memiliki peluang di pertandingan sisa.
DIBUTUHKAN SEGERA
“Pada setiap grup, hanya juara grup yang bisa lolos ke babak selanjutnya. Usamah masih menyisakan beberapa laga lagi. Besok (Rabu (16/5) ini dia akan bertarung menghadapi Arda petenis meja asal Jawa Timur,” terangnya. Sumbar memboyong sebanyak empat atlet tenis mejanya untuk melakoni kejuaraan kelompok umur yang mempertarungkan dua kategori usia yakni, kadet dan yunior tersebut. Selain Usamah atlet Sumbar lainnya yakni, Abdi Rahman Hatin nomor Kadet yang juga berasal dari Agam, Shelin Angelina nomor Kadet asal Bukittinggi, serta Devit Iska Anggriawan nomor yunior
DIBUTUHKAN SEGERA
KEPALA BAGIAN IKLAN Kriteria :
Kriteria :
1. Pria / Wanita minimal S1 Jurusan 2. Umur Maksimum 35 tahun. 3. Pengalaman di bidang pemasaran khususnya iklan minimal 1 tahun. 4. Punya kendaraan sendiri 5. Menarik, Komunikatif, dan Memiliki Kepribadian baik 6. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dalam tekanan. 8. Bersedia ditempatkan di Riau dan Padang.
1. Pria / Wanita minimal S1 Jurusan Akuntansi atau Keuangan. 2. Umur Maksimum 35 tahun. 3. Pengalaman Minimal satu tahun dalam mengelola keuangan. 4. Pemahaman mengenai standar akuntansi di Indonesia dan sistem keuangan dan akuntansi (Komputerisasi). 5. Pemahaman mengenai perpajakan. 6. Kominikatif dan memiliki kepribadiaan baik. 7. Bersedia bekerja berdasarkan target dan mampu bekerja dalam tekanan. 8. Bersedia ditempatkan di KEPRI.
Bagi memenuhi syarat diatas kirimkan lamaran, CV, pasphoto 4x6 terbaru Anda ke :
Bagi memenuhi syarat diatas kirimkan lamaran, CV, pasphoto 4x6 terbaru Anda ke :
HRD PO BOX 2345 Selambat-lambatnya 1 (satu) minggu iklan ini diterbitkan
Selambat-lambatnya 1 (satu) minggu iklan ini diterbitkan
berasal dari Payakumbuh. Atlet muda Sumbar tersebut didampingi oleh manejer Ardi Legan, serta pelatih Yudi. Wartawan olahraga Senior Sumatera Barat tersebut berharap atletnya mampu menghasilkan prestasi di tingkat nasional. “Meski masih muda, kami tetap optimis anak-anak mampu memberikan hasil yang terbaik bagi Sumatera Barat,” tukas Syaiful. Dijadwalkan Rabu dua atlet Sumbar lainnya akan melakoni laga perdana mereka yakni Abdi Rahman Hatin nomor Kadet, serta Devit Iska Anggriawan nomor yunior. (h/rio)
Menyediakan Mesin Foto Copy Bermacam Tipe : BARU DATANG MESIN CANON IR 5000 & CANON IR 6000 DARI JEPANG DRUM BARU HARGA NEGO
AN PERSEDIA S A T A B R E T
Persegatp Semakin Kokoh di Puncak PADANG, HALUAN— Persegatp Ulakan semakin memantapkan posisi mereka dipuncak klasemen setelah sukses mempermalukan PSPU Alahan Panjang dan Persipas Sijunjung dalam lanjutan Liga Lory’ands Prima Nusantara di pekan ke sembilan. Laga yang dilangsungkan di Lapangan PSIP Indarung pekan ke sembilan Minggu (13/ 5) lalu, tim asal Padang Pariaman bermain dengan determinasi tinggi dan mengandalkan kolektifitas pemain. Persegatp Ulakan melenggang mulus di puncak klasemen setelah mengalahkan juru kunci PSPU Alahan Panjang dengan skor 2-1 dan Persipas Sijunjung dengan skor 3-0. Disamping itu, tuan rumah PSIP Indarung masih tertahan diperingkat keempat. Pada pertandingan terakhir
PSIP Indarung harus tunduk dengan tim sekota Putra Semen dengan skor 0-1 dan ditahan imbang oleh Torpedo Rambah dengan skor 2-2. Panitia Pelaksana Liga Lory’ands Yan Muharman menerangkan liga teranyar seSumatera Barat tersebut akan berakhir pada 3 Juni mendatang. Peluang Persegatp Ulakan untuk menjadi juara terbuka lebar, asalkan dua pesaing dibawah mereka yakni Putra Semen dan PSKS Sawahlunto terjegal di partai berikutnya. “Turnamen Liga Lory’ands sebentar lagi selesai. Persegatp dipastikan memenangkan pergelaran perdana turnamen teranyar ini apabila mereka berhasil memenangkan pertandingan selanjutnya dan lawan mereka mengalami kekalahan,”tukasnya. (h/rio)
PADANG, HALUAN — Pengurus Provinsi (Pengprov) Wushu Indonesia Sumbar mengaku pesimis, atletnya akan mampu meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII-2012 yang akan dihelat di Riau September mendatang. Hal ini diungkapkan Ketua Umum Pengprov Wushu Indonesia Sumbar Yanisman kepada wartawan Selasa (15/5) di Padang. Yanisman mengatakan sikap pesimis WI Sumbar tersebut disebabkan pergantian pelatih yang tidak disetujui oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar. Yanisman yang didampingi Ketua Harian WI Sumbar Zulkarnaini, mengaku pelatih Wushu Sumbar, Firman Syafei yang sukses meloloskan tiga atlet pada Kejurnas Pra PON
yang dihelat di Makassar tahun 2011 lalu tersebut, diakui tidak memberikan peningkatan terhadap atlet. “Kami telah memberikan Firman Syafei kesempatan selama dua tahun untuk menangani atlet Wushu, termasuk dalam mengikuti Kejurnas senior dan junior yang dihelat di Jakarta 2010, serta Kejurnas Pra PON 2011. Namun, hasil yang diperoleh sangat mengecewakan. Oleh sebab itu, kami mengajukan surat untuk pergantian pelatih tersebut ke Ketua Umum KONI Sumbar. Namun kami belum menerima jawaban dari KONI,” ungkapknya. Yanisman berharap KONI Sumbar mau mengabulkan pergantian pelatih w ushu tersebut, mengingat pelaksanaan PON sudah semakin dekat, serta
Pelatprov PON sudah memasuki tahap persiapan khusus. Dikonfirmasi secara terpisah, Wakil Ketua II Bidang Prestasi KONI Sumbar Handrianto, menegaskan bahwa pelatih yang telah sukses meloloskan atlet ke PON, dialah yang akan mendampingi kontingen. “Kami tetap mengacu kepada ketentuan Pelatprov yang telah diputuskan melalui rapat pleno, bahwa pelatih yang loloskan atlet ke PON, dia yang akan dikirim,” tegasnya. Wushu Sumbar sukses meloloskan tiga atlet untuk berlaga di PON mendatang mereka adalah, di nomor sanshou (tarung) Nela Purjianto (kelas 48 kg), dan Isa Mahdina (kelas 52 kg), serta di nomor taolu (jurus/seni) Yosi Opthymal. (h/rio)
PUSAT PENGOBATAN INDIA
DARI INDIA
MELAYANI PRIA/WANITA Mengobati berbagai macam penyakit mata seperti : Katarak MIN/Plus
Glukoma Mata Merah
Berair Berlemak
Silinder Dll
PENGOBATAN TRADISIONAL INDIA KHUSUS PRIA
+
Mengobati berbagai macam penyakit, seperti : Lemah Syahwat, Impotensi, Ejakulasi Dini, Kurang Gairah, Sperma Encer, Lemah Akibat Diabetes (Kencing Manis), Tidak Mempunyai Keturunan yang lama maupun yang baru, Ambeien, Asam Urat, Reumatik, dll
HUB : Jl. Lubuk Begalung No. 24 Padang, HP. 081374688787 (no SMS)
CANON IR 8500 = Rp.
Mereka adalah Ade Andyka, Imam Fajar Wibowo (penjaga gawang), dan Rony Doank. “Kekurangan ini sangat berpengaruh bagi performa tim dalam melakoni laga. Menghadapi TPK Koja, meski anakanak sudah tampil ngotot, namun tetap saja belum mampu meraih hasil maksimal,” terangnya kala dihubungi Haluan, Selasa (15/5). Sementara manejer tim Sumbar Yasman Yanusar berharap laga selanjutnya bisa dimanfaatkan skuad asuhan trio pelatih Syafrianto Rusli, Zulmaidi Ben, dan Robby Mariandy tersebut agar bisa lolos ke babak selanjutnya. Menurut jadwal, dua laga terakhir yang akan dilakoni Sumbar bisa dibilang cukup berat. Rabu (16/5) ini mereka akan menghadapi tim PON Jawa Barat, serta satu hari kemudian mereka akan menghadapi tim PON Sumatera Selatan. (h/rio)
Wushu Sumbar Pesimis di PON XVIII
BERYL COPY CENTRE Grosir & Retail Sales, Service, Spare Part & Rental Mesin dari USA
Setelah sebelumnya gagal meraih poin, usai kalah dari Gasstrom Himalaya dengan skor 4-6, kali ini tim yang akan dipersiapkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau mendatang tersebut, baru meraup dua poin, hasil dua kali imbang. Randi “Akank” Satria Mushar dan kawan-kawan ditahan imbang oleh TPK Koja Jakarta dengan skor 33, Senin (14/5) malam. Satu poin lainnya didapat tim futsal kebanggaan Sumatera Barat pada laga ketiga Selasa (15/5) menghadapi Tax Usakti Jakarta dengan skor 4-4. Faktor cidera menjadi penghalang tim yang bertindak sebagai juara bertahan ini untuk mampu meraih kemenangan di tiga laga tersebut. Hal ini diungkapkan pelatih kepala Sumbar Syafrianto Rusli, setidaknya ada tiga pilar utama mereka tidak bisa tampil karena masih dibekap cidera.
28 juta
Cukup 1-2 Kali Berobat, Anda akan sembuh dengan Ramuan India "KAMI MEMBERI BUKTI, BUKAN JANJI"
BERYL COPY CENTRE
Hubungi : Jl. Veteran No. 50 Padang Telp. (0751) 32666 Jl. Nangka No. 40 Pekanbaru Telp. (0761) 61360 Jl. Sutan Agung No.07 Jambi Telp. (0741) 32495
Cukup 1-2 Kali Berobat, Anda akan sembuh dengan Ramuan India "KAMI MEMBERI BUKTI, BUKAN JANJI"
BUKA JAM : 08.00 - 20.00 WIB IZIN Depkes 4179/DKK/XII/2001
AWAS TIRUAN !!! PENGOBATAN MATA INDIA LAINNYA KAMI YANG PERTAMA & SUDAH 11 TAHUN DI KOTA PADANG SAMPAI SEKARANG
HUKUM DAN KRIMINALITAS 17
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Warga Gagalkan Perampokan
P A TROL I Tersangka Copet Dibekuk PADANG, HALUAN-Tersangka pencopet Zal Karitiang (27), warga Sungai Lareh, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang diringkus Tim Reksrim Polresta Padang di kawasan Bundaran Air Mancur, Pasar Raya Padang, Senin (14/5) sekitar pukul 19.00 WIB. Kapolresta Padang Kombes Pol M. Seno Putro mengatakan, penangkapan tersangka berawal dari petugas yang melakukan patroli di kawasan tersebut. Selain itu, tersangka juga telah menjadi target operasi semenjak beberapa bulan yang lalu. Melihat pelaku yang tengah duduk di bundaran tersebut, petugas langsung menyergap pelaku dan membawanya ke Mapolresta Padang untuk proses lebih lanjut. Dalam pemeriksaan, tersangka mengaku sudah lupa berapa kali melakukan aksinya, karena sudah terlalu banyak. Sebagian besar dilakukan di atas angkutan kota. “Kita mengungkap dan membuktikan kepada warga, telah menangkap pelaku copet yang sering beraksi di atas angkot. Untuk itu, saya juga tidak bosan-bosang menghimbau kepada warga agar selalu berhati-hati dan tetap waspada akan kejahatan yang selalu mengintai kita,” ujar seno. Ia optimis untuk mengungkap pelaku semua kasus yang ada di Kota Padang dan memberantas kejahatan. Saat ini pihaknya telah meningkatkan patroli di setiap polsek-polsek untuk menimalisir terjadinya kejahatan. (h/nas)
Tukang Ojek Embat Helm Polisi PADANG, HALUAN-Diduga mencuri helm milik anggota polisi, Harry Purnomo (25), tukang ojek ditangkap di depan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil, Jati, Padang Timur, Selasa (15/5) sekitar pukul 11.00 WIB. Korban anggota PropamPolresta Padang, Briptu Feryandes Hidayat melaporkan kejadian kehilangan helm tersebut ke Mapolresta Padang, agar tersangka ini diproses lebih lanjut. Menurut keterangan korban, sebelum kejadian dia bersama rekannya yang juga anggota Propam, Briptu Hendra berada di Kantor Pegadaian, Jalan Belakang Tangsi, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang. Kemudian, dia memarkirkan motornya dengan nomor polisi BA 6111 ZA. Sedangkan helm yang diletakkan di kaca spion sepeda motor Tak lama kemudian, korban kembali ke lokasi itu. Tetapi helm tak ditemukan di lokasi semula. Ia bersama temnya mencari informasi di lokasi kejadian. Setelah mendapatkan informasi dan ciri-ciri pelaku, dia bersama rekannya itu mengejar pelaku yang berada di depan RSUP M Djamil Padang. Alhasil, tersangka warga Kampung Taruko Permai Kecamatan Kuranji, Kota Padang ini berhasil diringkus bersama barang bukti tersebut, dan langsung digiring ke Mapolresta Padang untuk proses lebih lanjut. “Saya mendapatkan informasi dari masyarakat siapa yang mengambil helm saya. Maka dengan bermodalkan informasi itu, saya bersama rekan saya langsung mengejar pelaku yang tengah berada di depan RSUP. M. Djamil,” jelasnya. Kanit II SPKT Polresta Padang Ipda Harmon mengatakan, korban membawa tersangka ini bersama barang bukti ke Mapolresta Padang. Kemudian laporan korban sudah diterima dan diserahkan ke satuan Reskrim untuk ditindaklanjuti. “Dalam kejadian ini korban sendiri yang membawa pelaku ke Mapolresta Padang. Saat ini pelaku telah diamankan di Mapolresta Padang untuk proses selanjutnya,” ungkapnya. (h/nas)
PADANG, HALUANSeorang pria, Bustami (40) babak belur dihajar massa, setelah berupaya merampok uang Rp180 juta milik Harianto, nasabah BRI di Simpang Kinol, Jalan Niaga, Padang Selatan, Kota Padang, Selasa (15/5) sekitar pukul 10.45 WIB. Warga Tabagoji, Lubuk Linggau, Sumatera Selatan ini terjatuh saat sadar aksinya diketahui warga sekitar, sehingga ia dapat ditangkap. Alhasil pukulan dan tendangan dari warga mendarat di tubuhnya. Beruntung tak lama berselang sejumlah polisi tiba di lokasi itu, dan berhasil mengendalikan situasi sehingga kondisi Bustami tak tambah parah. Sementara seorang rekannya yang menunggu di motor keburu melarikan diri. Informasi yang dihimpun Haluan menyebutkan, awalnya korban Harianto pergi ke kantor Bank BRI untuk menyetorkan uang dengan menggunakan mobilnya. Kemudian dari arah belakang dua orang tak dikenal
mengikutinya dengan menggunakan sepeda motor jenis Honda Supra Fit. Saat ituia tidak curiga, sehingga dia terus melanjutkan perjalanannya. “Dalam perjalanan saya sempat melihat mereka dari arah belakang. Tapi saya tidak ada curiga,” ujarnya. Hanya saja ketika di Simpang Kinol, korban turun dari mobilnya dengan memegang uang dalam kantong plastik. Tiba-tiba saja pelaku yang kemudian diketahui bernama Bustami mendekat, dan langsung merampas bungkusan yang berisi uang. Sempat tarik menarik antara tersangka dan korban, hingga kantong plastik yang berisi uang itu robek. Namun, korban tak ingin uangnya hilang begitu saja. Korban langsung berteriak meminta tolong. Satpam BRI, dan warga yang ada di sekitar lokasi langsung mengejar tersangka. “Ternyata tersangka ini sebelumnya sudah mengatur strategi. Bustami bertugas mengambil uang tersebut, dan satu rekannya yang belum diketahui identitasnya menunggu di atas sepeda motor,” katanya. Melihat warga berdatangan, Bustami melepaskan bungkusan tersebut dan mencoba kabur. Namun upaya tersangka ini gagal karena terjatuh, sehingga tersangka berhasil ditangkap dan menda-
GELANDANG — Tersangka percobaan perampokan, Bustami (40) digelandang polisi ke Mapolresta Padang, setelah ditangkap warga saat beraksi di di Simpang Kinol, Jalan Niaga, Padang Selatan, Kota Padang, Selasa (15/5) sekitar pukul 10.45 WIB. RIVO SEPTI ANDRIES patkan pukulan dan tendangan dari warga hingga babak belur. Sedangkan rekan tersangka yang standby di atas motor merek Honda Supra Fit, langsung melarikan diri setelah aksinya ketahuan. “Masyarakat sempat mengejar rekan tersangka ini. Tapi sayang masyarakat kehilangan jejak,” jelasnya. Beruntung saja keja-
dian tersebut cepat diketahui polisi. Dan untuk menghindari kemarahan warga, tersangka langsung diamankan petugas. Kapolresta Padang Kombes Pol M Seno mengatakan, pihaknya tengah menyelidiki tersangka tersebut apakah sindikat atau mempunyai jaringan di Sumatera. “Kita masih melakukan pengembangan, apakah
DAPAT ‘BAGIAN’ SEDIKIT
SK 188 HARUS DICABUT
Bupati Pasbar Kalah di PTTUN PADANG, HALUAN —Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Padang mengabulkan gugatan Kelompok Tani Sepakat terhadap Bupati Pasaman Barat Baharudin R, terkait SK Bupati nomor 188.45/ 194/BUP-PASBAR/2011, tentang pengukuhan Keltan Plasma Majosedo di Phase II PT PMJ II. PTTUN Medan sepakat dengan PTUN Padang memerintahkan bupati mencabut SK yang telah menyebabkan kerugian Keltan Sepakat lebih dari Rp10 miliar ini. “Bupati Pasaman barat harus mencabut SK nomor 188.45/194/ BUP-PASBAR/2011, dan membayar biaya perkara Rp250 ribu,” ujar Ketua Majelis Hakim Arpani Mansur dalam salinan putusannya, yang diterima Keltan Sepakat, Selasa (15/5). Kekalahan ini merupakan yang kedua, setelah sebelumnya PTUN Padang menerima gugatan petani sawit terkait terbitnya Surat Keputusan (SK) Bupati Pasbar. Gugatan yang dilayangkan Keltan sepakat melalui dua pengacaranya Rifka Zuwanda dan Busini berawal dari pengukuhan keanggotaan Keltan Plasma Majosadeo
Phase II PT PMJ oleh Bupati Pasbar Baharuddin. Dalam SK tersebut dinyatakan bahwa Keltan Plasma Majosadeo menguasai 600 hektare lahan sawit di daerah Phase II PT. PMJ. Padahal lokasi tanah tersebut sebelumnya dikuasai anggota Keltan Sepakat lengkap dengan Sertifikat Hak Milik (SHM)-nya. Menurut Ketua Keltan Sepakat Sutan Kamenan, objek perkara yang 600 hektare tersebut telah mempunyai sertifikat hak milik atas nama 289 orang, dari 340 anggota Keltan Sepakat. “Sejak dikeluarkannya SK bupati kami tidak bisa memasuki lahan sawit phase II tersebut. Jika dihitng kerugiannya hingga setahun berkisar lebih dari Rp10 miliar,” katanya. Ditambahkan Rifka Zuwanda, objek perkara terbagi atas empat kepemilikan. Keempat pemilik adalah Zulkifli, Rukmini, Hayati dan Cahaya Murni. Keempatnya merupakan anggota Keltan Sepakat yang dalam pengelolaan lahan bekerjasama dengan PT PMJ. Bukti kepemilikan lahan disertai dengan kewajiban Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang selalu dibayarkan penggugat setiap tahunnya.
“Sertifikat tersebut juga belum pernah dicabut atau dibatalkan oleh lembaga yang berwenang. Jadi pengalihan ini juga sudah melanggar Pasal 27 UU 1960. Jadi, Bupati Pasbar tidak memiliki hak atau wewenang untuk melakukan pengalihan,” kata Rifka. Anggota Keltan Sepakat juga tidak terima karena pada 31 Januari 2011, Bupati Pasbar juga mengirimkan surat kepada PT PMJ, agar pembayaran hasil penjualan tandan buah segar (TBS) yang sebagian milik penggugat, tidak diserahkan kepada Koperasi Unit Desa (KUD) Desa Damai Sejahtera, yang selama ini jadi naungan Keltan Sepakat. Sebelumnya, Fadhli yang merupakan kuasa hukum Bupati Pasbar membantah seluruh tuntutan tergugat. Fadli juga mengungkapkan kalau para penggugat tidak berkepentingan sebagai penggugat karena pembagian lahan plasma milik petani, sudah diatur pembagiannya berdasarkan surat kesepakatan bersama ninik mamak Kinali tentang penyelesaian tanah Langgam, dan IV Koto Kecamatan Kinali tanggal 14 Desember 1996. (h/dla)
140 Motor Dikandangkan PASBAR, HALUAN — Dalam mengantisipasi tindak kejahatan di jalan raya, 140 unit sepeda motor disita Satuan Lalu Lintas Polres Pasaman Barat pada razia antisipasi geng motor dalam sepekan ini. Kasat Lantas Polres Pasbar AKP Arie Sofandi Paloh, Selasa (15/5) menjelaskan, motor tersebut ditangkap pada razia di malam hari di tiga lokasi, yakni di depan kantor bupati, jalan umum Jambak, dan Ujung Gading. Menurut Arie, kebanyakan para pengendara yang ditangkap ini tidak memiliki perlengkapan semestinya berkendaraan di jalan raya, menggunakan knalpot racing, dan
pengendara tidak memiliki SIM, dan dokumen lainnya. “Bagi para pengendara yang motornya kita tangkap diwajibkan memasang kelengkapan kendraannya, dan menujukkan surat-surat motor.Bila masih dalam status pelajar dan tidak memiliki SIM, wajib membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi hal yang serupa yang didampinggi oleh walinya. Bagi wali murid wajib memiliki SIM untuk mengambil motornya kembali. “Kita ingatkan kepada para pengendara yang kena tilang, wajib untuk mengurus syarat-syarat berkendraan sesuai dengan apa yang diti-
kejadian ini ada kaitannya dengan pencurian nasabah bank yang sebelumnya,” kata Seno. Dikatakannya, terkait rekan tersangka yang kabur pihaknya telah mengantongi identitasnya, dan saat ini masih diburu. Kini tersangka Bustami dan barang bukti telah diamankan di Polsekta Padang Selatan untuk penyelidikan lebih lanjut. (h/nas)
lang oleh petugas di lapangan. Saya sangat menyayangkan sekali di Pasbar ini, kebanyakan yang melangar aturan lalu lintas itu adalah kalangan pelajar,”terang Arie. Dalam kesempata itu sebut Arie, lansung memberikan pengarahan serta sosialisasi pada komunitas motor yang ada di Pasbar tentang bagaimana selamat (savety riding) dalam berkendaraan. Masalahnya, kesadaran masyarakat Pasbar untuk mematuhi tertib berlalulintas dinilai masih kurang. Hal ini terbukti dengan masih tingginya angka pelanggaran lalu lintas. Pada penertiban ini pihak-
nya jugamenurun kan sekitar 35 orang personil Sat Lantas Polres Pasbar serta dilengkapi, dan wajib memasang plang tanda pemeriksaan surat-
surat kendaraan, dengan adanya plang yang dipasang agar para pengendara mengetahui bahwa polisi sedang penertiban. (h/nir)
Mantan Kadisdik Pasbar Merungut PADANG, HALUAN-Terdakwa dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Pendidikan Pasaman Barat Bakrie mengatakan, mantan Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Barat sempat keberatan mendapat bagian kecil dalam penerimaan uang konsultasi perencanaan pembangunan fisik sekolah. “Terdakwa sempat keberatan karena uang yang diterima tidak sesuai kesepakatan. Uang konsultasi perencanaan pembangunan fisik sekolah yang diterima Mantan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Pasaman Barat, M Yaman hanya Rp75 juta dari Rp140 juta yang diterima PPTK. Sedangkan Sisanya Rp65 juta lagi dibagi tiga PPTK untuk dana operasional kegiatan,” kata Bakrie dalam sidang lanjutan kasus ini, Selasa (15/5). Dalam sidang itu Bakrie juga mendukung pernyataan PPTK lainnya, bahwa selain uang konsultasi perencanaan, mantan Kadisdik ini juga mendapatkan dana partisipasi dari sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2009 sebesar Rp250 juta. “M Yaman mendapat bagian Rp250 juta, Syafriadi selaku PPTK mendapat Rp67,5 juta, Saya (Bakrie) mendapat Rp58 juta dan Agusman selaku PPTK mene-
rima Rp88 juta,” kata Bakrie di hadapan majelis hakim Tipikor Padang yang dipimpin Sapta Diharja beranggotakan Emria Fitriani dan M Takdir. Menurut Bakrie, dia bersama dua PPTK lainnya ditugaskan mantan Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Barat mengumpulkan uang partisipasi dan uang konsultasi perencanaan pembangunan sekolah. Total dana partisipasi yang dikumpulkan PPTK sebanyak Rp470,5 juta. Berbedanya jumlah uang yang diterima oleh para PPTK ini disebabkan jumlah sekolah yang dibawahi masing-masing PPTK di Kecamatan juga berbeda. Sebelumnya, DAK Dinas Pendidikan Pasbar tahun 2009 untuk rehabilitasi dan rekonstruksi sekolah dasar, serta perlengkapan mobiler sekolah diantaranya kamar mandi, perlengkapan perpustakaan tidak termasuk buku dan Unit Kesehatan Sekolah (UKS) mendapat pagu dana sekitar Rp 24 miliar. Kemudian dianggarkan Rp411,7 juta untuk konsultasi perencanaan hingga pembangunan fisik. Alokasi tersebut digunakan untuk perencanaan dan pembangunan 328 ruang kelas, 16 unit kamar mandi, 11 unit pustaka lengkap dengan mobilernya. (h/dla)
nggak sempat baca
The First FeMale Station in Padang
Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung. Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari”
klik kami di www.harianhaluan.com
18 BUKITTINGGI, AGAM DAN PADANG PANJANG LINGKAR
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
OKTOBER
Abizar, Ketiban Rezeki Bedah Rumah AGAM, HALUAN — Abizar, seorang kuli bangunan dari Jorong Pulai, Sungai Talang Bukik Lurah, Nagari Gadut, Kecamatan Tilatang Kamang, beruntung memperoleh program bedah rumah menggunakan dana dari kabupaten dan swadaya masyarakat. Terpilihnya ayah tiga orang anak itu sebagai penerima program setelah melalui seleksi ketat oleh pemerintah nagari. Menurut Camat Tilatang Kamang Kurniawansyah Putra, Kamis(10/5) lalu, masyarakat setempat telah bergotong royong melakukan peletakan batu pertama dan pembangunan fondasi rumah Abizar berukuran 6 x 7 meter. Dana pembangunan fondasi berasal dari swadaya masyarakat. Untuk pembangunan selanjutnya menggunakan dana bedah rumah Rp10 juta. Namun untuk menyiapkan rumah sampai layak huni, diperkirakan akan menghabiskan dana Rp 40 juta. Untuk menutup kekurangan panitia akan berusaha mencari donatur dari person maupun lembaga, sementara untuk mengerjakan pekerjaan non teknis akan dilakukan dengan gotong royong. Dikatakan camat, Kecamatan Tilatang Kamang tahun ini hanya memperoleh satu paket program bedah rumah. Melihat kondisi yang ada paket program tersebut perlu ditambah karena masih banyak keluarga miskin yang perlu perbaikan rumah. (h/ks)
Bukittinggi Tuan Rumah Festival Sulam Asean BUKITTINGGI, HALUAN — Pemerintah Kota Bukittinggi bertekad menyukseskan penyelenggaraan Festival Sulam ASEAN plus yang akan berlangsung di kota sejuk itu pada Oktober 2012 mendatang. Sekaitan itu, digelar rapat kerja daerah (Rakerda) Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) yang berlangsung di aula Balaikota, Bukit Gulai Bancah Bukittinggi, Selasa (15/5). “Kepada Dekranasda dan SKPD terkait agar lebih pro aktif dalam persiapan-persiapan tersebut. Sehingga festival yang akan diikuti delegasi negara-negara ASEAN dan China benar-benar terselenggara dengan baik dan sukses,” ujar Walikota H. Ismet Amzis. Rakerda yang berlangsung sehari itu, diikuti jajaran SKPD, bundo kanduang, Dharmawanita, gabungan organisasi wanita (GOW), organisasi perajin dan perkampungan bordir Kelurahan Campago Guguak Bulek dan Manggis Gantiang Kecamatan Mandiangin Koto Salayan. Ismet Amzis juga mengingatkan kembali agar SKPD terkait yang telah diinstruksikan beberapa waktu lalu, terus mendukung penguatan kampung bordir kerancang, menjadikan bordir kerancang sebagai produk kompetitif Bukittinggi serta kesiapan penyelenggaraan festival sulaman negara-negara Asia Tenggara. Sosialisasi dan kampanye pada masyarakat, jelasnya, sudah dilakukan. Antara lain
Jembatan Darurat di Kawasan Bencana MANINJAU, HALUAN — Buruknya kondisi jalan dan jembatan, pasca dihancurkan bencana gempa dan galodo Rabu (30/9/2009) lalu, menjadi kendala bagi peningkatan ekonomi warga di kawasan bencana. Kini badan jalan sudah banyak berlubang, dan jembatan masih banyak berupa jembatan darurat, seperti disampaikan beberapa warga, Selasa (15/5). Lubang di wajah jalan sudah merupakan danau mini, sehingga menyulitkan kendaraan pengangkut pakan ikan, dan ikan hasil panen keramba jala apung (KJA) warga. Kondisi itu diperparah dengan kondisi jembatan. Jembatan yang ada di kawasan Jorong Galapung, Muko Jalan, Batu Nanggai, dan Pandan, pada umumnya masih jembatan pohon kelapa. Memang ada sebuah jembatan dibangun dengan konstruksi beton, itu pun hanya sebuah jembatan pendek. Warga korban bencana, yang mendiami shelter di Jorong Kubu, Sungai Batang, juga tidak terlepas dari kesulitan hidup. Di antara mereka ada yang masih mengelola KJA, dan lahan pertanian di Jorong Pandan, Batu Nanggai, Muko Jalan, dan Galapung. Untuk biaya transport sampai ke tempat tujuan dibutuhkan dana sekitar Rp20.000 pulang pergi. Sementara penghasilan yang diharapkan terkadang tidak sampai Rp20.000/ hari Harapan warga, pemerintah berkenan membangun jembatan yang hancur dilanda bencana September 2009 lalu. Kemudian membantu memperbaiki fasilitas umum yang rusak, seperti puskesmas pembantu, gedung sekolah, dan rumah warga yang hancur. “Kami yakin, tidak semua korban bencana tertampung pada tempat penampungan di lokasi transmigrasi. Makanya alangkah bijaksananya bila pemerintah membantu perbaikan rumah warga yang dirusak bencana, ujar Yurnalis Kamil. Wali Nagari Tanjung Sani, Y. St. Sarialam, mengakui saat ini sekitar 18 buah jembatan masih terbuat dari pohon kelapa. Beberapa diantaranya sudah tidak laik tempuh, karena kayunya sudah lapuk. Untuk memperbaikinya, kini sulit mencari pohon kelapa di nagari itu. “Warga memang mengharapkan pembangunan jembatan, karena jembatan pohon kelapa sudah sering makan korban, walau belum ada korban jiwa,” ujarnya. (h/msm)
RAMAI — Kiri dan kanan jalan Bukittinggi-Payakumbuh tepatnya dari Simpang Kapau sampai Garegeh makin ramai dengan bangunan tempat menjual oleh-oleh berupa kuliner khas Bukittinggi dan sekitarnya, terutama karupuak sanjai dan karak kaliang. KASRA SCORPI
Pedagang Daging Keluhkan Kondisi Los BUKITTINGGI , HALUAN — Para pedagang daging yang tergabung dalam Persatuan Pedagang Pasar Daging (Persada) kawasan Aur Kuning dan Pasar Bawah Kota Bukittinggi menyempatkan diri untuk curhat kepada Walikota Bukittinggi Ismet Amzis, saat pengukuhan pengurus Persada periode 2012-2016 di Balai Adat Kurai Lima Jorong Bukittinggi, Senin (14/5) malam. Para pedagang daging itu mengeluhkan kondisi los daging yang belum sempurna, sehingga menghambat aktivitas para pedagang. Contohnya saat hujan, atap seng selalu beterbangan hingga mengancam keselamatan para pedagang dan pengunjung. Selain itu, proyek pembangunan los daging yang masih bermasalah
dan masih dalam proses ranah hukum, membuat para pedagang merasakan ketidaknyamanan saat berjualan. Meski telah ada sinyal pemerintah untuk tetap menggunakan los tersebut, namun para pedagang tetap khawatir sewaktu-waktu penegak hukum datang dan mengusir mereka, karena tempat mereka berjualan menjadi objek perkara dalam persidangan. “Kami berharap pemerintah sungguh-sungguh mengurus permasalahan ini. Karena kami dari Persada juga ikut berkontribusi dalam peningkatan ekonomi dan sosial kemasyarakatan di Kota Bukittinggi,” ujar Inyiak Datuak Panghulu Basa selaku Ketua Persada periode 2012-2016, disela-sela acara pengukuhan pengurus Persada.
Menyikapi hal ini, Walikota Bukittinggi Ismet Amzis mengakui, bahwa Pemerintah Kota Bukittinggi telah melakukan kesalahan dalam memilih rekanan pembangunan los daging yang berujung ke ranah hukum. Namun Ia tetap berjanji akan menyelesaikan permasalahan itu secepat mungkin tanpa merugikan para pedagang. Terkait kepengurusan Persada, saat ini anggota Persada Bukittinggi telah berjumlah lebih dari 320 orang. Sementara saat beraktivitas sehari-hari, ada sekitar 4,5 ton daging yang dijual anggota Persada tiap harinya. Namun disaat hari pasar atau hari libur nasional, jumlah permintaan daging tersebut membengkak mencapai 10 hingga 20 persen. (h/wan)
berupa imbauan pemakaian baju bordir kerancang atau sulaman pada hari kerja Kamis dan Jumat. Bahkan, wujud konkret dukungan Pemko Bukittinggi untuk memajukan bordir kerancang itu sudah ditindaklanjuti dengan edaran walikota serta aturan pemakaian baju kerja di lingkungan Pemko Bukittinggi. Pelatihan keterampilan bordir kerancang dan sosialisasi juga telah dilaksanakan untuk memperkenalkan kepada remaja usia SLTP. Selanjutnya agar dirancang lebih baik lagi dan tepat sasaran, sehingga mampu menarik generasi muda mempelajari dan mencintai bordir kerancang. “Sebab, sejauh ini, minat masyarakat, khususnya generasi muda masih rendah untuk menekuni keterampilan bordir kerancang itu. Ini yang perlu kita carikan solusinya, sehingga tenaga kerja bordir kerancang mampu memenuhi peluang yang ada,” tegas walikota. Sementara itu Ketua Dekranasda Ny. Hj. Aisyah Ismet Amzis pada kesempatan itu menambahkan, festival sulaman ASEAN yang sangat bergengsi itu selain diikuti Dekranasda provinsi di tanah air di samping negara-negara ASEAN dan China, juga akan disemarakkan dengan festival dan pameran selama tiga hari. Selain produk bordir kerancang dan sulaman Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam, tak kalah menarik, beraneka produk sulaman dan bordir Asia Tenggara juga ditampilkan. Selain itu, menurut Aisyah, juga digelar fashion show produk sulam yang dihasilkan negara-negara ASEAN, termasuk hasil kerajinan tuan rumah. Pada pelaksanaan festival itu nantinya beberapa sentra industri Kota Bukittinggi diusulkan untuk dilalui delegasi. (h/rdw).
Bandar Mutiara Butuh Investor TANJUNG MUTIARA, HALUAN — Warga Kecamatan Tanjung Mutiara, Agam, berharap objek wisata yang ada di kecamatan itu dibangun sehingga layak jual. Harapan itu disampaikan Fachri dan kawankawan, kemarin kepada Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Agam H. Junaidi, SH Dt. Gampo Alam Nan Hitam, di ruang kerjanya. Menurut Fachri, sudah banyak wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke objek wisata di Kecamatan Tanjung Mutiara. Sayangnya, di kawasan itu belum ada penginapan, sehingga mereka terpaksa menginap di Maninjau. Objek Bandar Mutiara sangat bagus lokasinya. Pantainya landai dan putih bersih. Di sana juga telah
tumbuh rindang cemara laut, dan kelapa gading. Keberadaan tanaman tersebut telah mampu mempercantik objek wisata. Sayangnya, kini di sana juga banyak dibangun rumah warga. Hal itu nanti dikhawatirkan akan menyulitkan pembangunan fasilitas pendukung objek wisata. Dua buah pulau, Pulau Tangah dan Pulau Ujung, juga merupakan potensi yang belum tergarap. Kedua pulau itu dekat letaknya dari tempat pelelangan ikan (TPI) Tiku. Pemandangan di pulau itu sangat indah. Juga layak dikembangkan sebagai tempat wisata memancing. Muaro Mati, di pinggir jalan Tiku-Padang, sangat bagus untuk wisata keluarga. Di sana bisa dikembangkan wisata air, dengan
melengkapi muara sungai itu dengan sepeda air. Muara dimaksud berair tenang. “Kami juga sangat mendambakan kampung halaman kami diramaikan wisatawan, seperti Puncak Lawang dan Maninjau,” ujar Fachri penuh harap. H. Junaidi kala itu tidak menjanjikan apa-apa, karena kemampuan Pemkab Agam untuk membangun objek wisata memang sangat terbatas. Namun ia mengusulkan, agar warga mencari investor yang berminat membangun dan mengelola objek wisata di sana. Sementara Pemkab Agam juga tidak bosan-bosannya menawarkan berbagai objek wisata potensial kepada investor, namun hasilnya masih nihil. (h/msm)
INILAH Pantai Bandar Mutiara nan rindang di Kecamatan Tanjung Mutiara Agam. Objek wisata itu banyak dikunjungi wisatawan. Sayangnya di sana belum ada penginapan. MIAZUDIN
KISAH YURNALIS, KORBAN GEMPA 30 SEPTEMBER 2009
Pascabencana, Sukses Berkebun Pala Laporan: Miazudin
YURNALIS di pondok palanya. PADANG, HALUAN — Bencana gempa disusul galodo pada Rabu 30 September 2009 lalu adalah sebuah peristiwa yang tidak akan terlupakan oleh Yurnalis (37).
Peristiwa dahsyat itu telah menghancurkan harapannya. Istri tercinta, Sri Ira Mayasari tewas dalam bencana tersebut. Rumah tempat tinggalnya pun hancur tak berbekas.
“Hanya pakaian yang melekat di badan yang selamat, bersama anak-anak,” ujar lelaki itu dengan wajah sendu. Ia tidak berharap banyak pada pemerintah, pascabencana. Karena ia mengetahui dengan pasti kalau dana pemerintah sangat terbatas. Ia sudah cukup berterima kasih dengan uang duka sebesar Rp2 juta. Namun ada kegundahan mendalam di lubuk hatinya. Kegundahan itu bukan hanya karena penderitaannya, tetapi juga kesusahan saudarasaudaranya senasib di Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya. Mereka yang kehilangan rumah tempat tinggal, dan sawah-ladang tempat mereka mencari penghidupan, kini banyak yang “marasai.” Dar, misalnya. Ia kehilangan rumah tempat tinggal.
Untuk menghidupi keluarga, ia terpaksa kerja serabutan. Bila tidak ada yang membutuhkan tenaganya sebagai buruh, maka menganggurlah ia. Artinya, dapurnya terancam tidak berasap. Begitu juga Zainani. Pasca bencana dahsyat tersebut ia mesti membanting tulang untuk menghidupi keluarga. Tidak da lagi kebun yang diharapkan sebagai pamasok keuangan keluarga. Bila dibandingkan dengan rekan-rekan senasib, Yurnalis alias Wen lebih beruntung. Karena kebun palanya tidak ikut hancur. Kini kebun pala itulah yang menjadi harapannya. Kebun yang terletak di Jorong Pandan itu dirawatnya dengan baik. Untuk membersihkan dan memanen pala, ia mengundang rekanrekan senasib, seperti Dar, dan Zainani. Mereka berbagi penghasilan dan duka di kebun
pala. Pala bisa dipanen 3 kali setahun. Bila lagi beruntung, sekali panen Yurnalis bisa meraup Rupiah sekitar Rp15 juta. Penghasilan itu ia bagi dengan rekan-rekan yang membantunya membersihkan kebun dan memanen pala. “Kami merasa satu keluarga, senasib sepenanggungan. Makanya kami bisa akur,” ujarnya lagi. Yang merisaukan hati Yurnalis, yang dipendamnya sampai saat ini adalah terkesan sangat minim perhatian pemerintah terhadap nasib warga korban bencana di Jorong Pandan, Batu Nanggai, Muko Jalan, dan Galapung. Keempat jorong itu malah dinyatakan sebagai zona merah. Warganya tidak memperoleh bantuan perbaikan rumah. Memang ada warga asal keempat jorong yang ditam-
pung di tempat penampungan sementara (shelter) di Jorong Kubu, Nagari Sungai Batang. Namun tidak seluruhnya tertampung. Mereka yang tidak tertampung terpaksa menumpang di rumah kerabat dekat, atau menyewa rumah milik orang lain. “Katanya ada program transmigrasi, tetapi sampai saat ini belum ada realisasinya. Kami masih hidup amburadul, menderita dalam penantian tiada ujung,” ujarnya lagi. Jalan dan jembatan, yang sangat dibutuhkan warga sebagai urat nadi ekonomi juga terkesan dibiarkan rusak. Kondisi itu menyulitkan warga yang masih mengelola keramba jala apung (KJA). Biaya transpor untuk mengangkut pakan ikan dan kebutuhan lainnya jadi mahal, karena buruknya kondisi jalan dan jembatan.
“Kami bagai anak ayam kehilangan induk,” ucapnya dengan nada sendu. Namun kesedihan tidak membuat Yurnalis tenggelam dalam kesedihan. Anakanaknya butuh makan, dan biaya pendidikan. Ia berupaya bangkit,bermodalkan hasil panen kebun pala. Kini ia tercatat sebagai seorang pedagang hasil bumi yang lumayan sukses. Ia menampung hasil kebun warga, seperti pala, kulit manis, dan lainnya. Kemudian menjualnya ke pasaran yang mampu membelinya dengan harga tinggi. Bila di Padang harga hasil bumi anjlok, ia akan menjualnya ke Pekanbaru, atau kota lainnya yang lebih menguntungkan. “Saat ini ekonomi saya lumayan, walau mesti tinggal di pondok di kebun pala ini,” ujarnya mengakhiri perbincangan dengan Haluan ***
PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA 19
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Perhatikan Camat Berprestasi PAYAKUMBUH, HALUAN — Ketua Tim Penilai Lomba Kompetensi Camat (LKC) 2012, Drs. H. Rusdi Lubis, berharap, agar Gubernur Sumatera Barat, memelihara dan memperhatikan karir camat-camat berprestasi di provinsi ini. Menurut Rusdi, dalam dua tahun terakhir, sejak Pemprov Sumbar menggelar LKC, dan Lomba Kompetensi Kelurahan (LKL), Sumbar telah melahirkan calon b i r o k r a s i y a n g p r o f e s i o n a l . Yang bersangkutan, jika terus diasah, ke depan bakal bisa menjadi kepala daerah yang amanah. Penegasan tersebut disampaikan Ketua Tim Penilai LKC 2012, Rusdi Lubis, saat memberi sambutan, menjelang melakukan penilaian terhadap Camat Payakumbuh Selatan Dra. Elfriza Zaharman, sebagai wakil Kota Payakumbuh dalam LKC tahun ini. Dua anggota tim lainnya, yang juga merupakan mantan birokrat Sumbar, Drs. H. Sultani Wirman dan H. Rusdi Djabbar, juga ikut menguji kompetensi camat dalam lomba ini di kantor kecamatan setempat, Jum’at pada 11 Mei lalu. Menurut Rusdi, sebagai mantan birokrasi yang telah malang melintang di dunia pemerintahan, kegiatan LKL dan LKC yang digagas Gubernur Sumbar, sebuah kegiatan positif untuk menyiapkan calon pemimpin masa depan di Sumatera Barat. Karena, tim yang dipercaya, benar-benar menguji kemampuan seorang camat dalam bidang pemerintahan, kemasyarakatan atau pemberdayaan serta bidang ekonomi pembangunan. Ketiga kompetensi harus dimiliki seorang camat dan kepala kelurahan, katanya. (h/smt)
KAN Air Tabit Wakili Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN — Kerapatan Adat Nagari (KAN) Nagari Air Tabit, dikukuhkan sebagai KAN berprestasi yang juga dari Kecamatan Payakumbuh Timur, sekaligus mewakili Payakumbuh ke lomba KAN berprestasi tingkat Sumatera Barat. Kepala Bagian Kesra Setdako Payakumbuh, Mai Aidil,S.Sos didampingi Kasubag Dikbud, Dra.Hj.Adriati di Balaikota Bukik Sibaluik, kemarin mengatakan, terpilihnya KAN Air Tabit, setelah melalui penilaian objektif. Tim Penilai dipimpin Ketua LKAAM Kota Payakumbuh, Indra Zahur Dt.Rajo Simarajo, bersama 7 orang anggotanya melakukan penilaian terhadap 8 KAN di lima kecamatan se Kota Payakumbuh, tanggal 26 dan 27 April 2012 lalu. Sedangkan posisi kedua dan ketiga masing-masing diperoleh KAN Koto Nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara dan KAN Aur Kuning, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Hasil dari pemenang tersebut telah ditetapkan dalam Surat Keputusan Walikota Payakumbuh Nomor : 451.8/361/WK-PYK/ 2012, ulas Mai Aidil. Penilaian KAN Tingkat Propinsi Sumatera Barat, dijadwalkan awal Juni 2012 mendatang. “Kita ingin keberhasilan KAN Payobasung sebagai terbaik Sumbar tahun lalu, kembali direbut oleh KAN Air Tabit Payakumbuh Timur,” ujar Adriati menambahkan. Sementara itu, Sekdako Payakumbuh, H. Irwandi yang dihubungi secara terpisah menuturkan, seluruh anak nagarai Air Tabit dan stakeholder perlu mendukung serta membantu secara bahu membahu untuk menjadikan KAN Air Tabit, menjadi yang terbaik Tingkat Sumbar nanti. (h/zkf)
LARANGAN — Meski ada rambu larangan parkir sepanjang 50 meter tetapi hal tersebut tidak diindahkan para penguna kendaraan yang lebih senang memarkir kendaraan di areal tersebut. DADANG ESMANA
Rp3 Miliar untuk Irigasi LIMAPULUH KOTA, HALUAN- Mendukung target surplus beras nasional tahun 2014 mendatang, Pemkab Limapuluh Kota, melalui Dinas PU setempat, mengalokasikan dana untuk pembangunan daerah irigasi (DI) tahun 2012 yang tersebar pada 13 kecamatan sebesar Rp3 miliar. Kepala Bagian Pengairan Dinas PU Limapuluh Kota, Yulianto didampingi Asisten PPTK, Edwin dalam percakapan dengan Haluan di Tabek Panjang, kemarin menuturkan, dana se-
besar itu diperuntukkan bagi rehabilitasi jaringan irigasi Padang Rukam Nagari Harau, Batuang Badarah Nagari Gurun, keduanya di Kecamatan Harau. Selain itu juga daerah irigasi
Bandar Sialang Nagari Pauh Sangik, Kecamatan Akabiluru. Kemudian daerah irigasi Sungai Janiah Nagari Talang Maur, Kecamatan Mungka. DI Bandar Pasir Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh. Kelima paket tersebut proses lelangnya sedang berlangsung. Masingmasing daerah irigasi kebagian dana sebesar Rp220 juta. Menurut dia, pembangunan daerah irigasi (DI) yang telah ditenderkan dan pemenangnya sudah diumumkan yakni, DI Batang Coran Sitanang, Kecamatan Lareh Sago Halaban yang
akan dikerjakan CV.Mega Veri Pekan Sabtu dengan dana Rp 311.164.000. DI Bandar Gadang, Situjuah Limo Nagari oleh CV.Regda Utama Padang dengan dana sebesar Rp295.038.000. Selanjutnya, DI Tanjuang Batauik, Kecamatan Guguk, akan dikerjakan oleh CV.Air Randa Damasraya, dengan dana sebesar Rp266.666.000. Kemudian, DI Tarantang Saiyo, Kecamatan Harau akan dikerjakan oleh CV. Sungai Badak, Solok dengan dana sebesar Rp252.319.000, ulasnya. Dikatakan, tahun ini untuk pembangunan daerah irigasi dengan
dana dibawah Rp100 juta sebanyak 70 paket pada 13 kecamatan. Secara bertahap setiap tahun pembangunan jaringan irigasi termasuk rehabilitasi dikerjakan, sehingga luas daerah irigasi semakin bertambah. Pada tahun 2011 lampau, luas daerah irigasi di Kabupaten Limapuluh Kota, mencapai 15.453,06 hektare. Sedangkan tahun 2012 ini diharapkan menjadi seluas 15.607,59 hektare, sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) Limapuluh Kota, sebut Yulianto. (h/zkf)
BKD Gelar Sosialisasi PP 53 PAYAKUMBUH, HALUAN — Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh, mengadakan sosialisasi Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia (RI) nomor 53 tahun 2010, di Aula Balaikota Payakumbuh, Selasa (15/5). Wakil Walikota Payakumbuh, H. Syamsul Bahri, SH, dalam sambutannya mengatakan, sebagai wawako, Ia mempunyai tugas sebagai pengawas termasuk disiplin pegawai negeri. Selain itu punya tugas dalam pengontrolan disiplin PNS, karena keberhasilan dalam suatu peme-
rintahan dimulai dari tingkat kedisiplinan yang baik. Menurut dia, disiplin pegawai tersebut sangat menentukan dalam pencapaian tujuan yang akurat, aktual dan berkualitas. Untuk itu, sosialisasi Peraturan Pemerintah nomor 53 tahun 2010 ini, diharapkan mampu menciptakan good government dalam penyelenggaraannya dimasa mendatang, sebutnya. Ia juga menegaskan, sangat perlu dilakukan pembenahan terhadap disiplin pegawai. Selama ini ada indikasi oknum pegawai
negeri sipil (PNS) yang mengabaikan peraturan disiplin pegawai ini. Disamping itu, diharapkan PNS harus mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dalam mengemban tugastugas negara, ulasnya. Salah satu persoalan yang diangkat dalam sosialisasi tersebut adalah, peranan PNS dalam menentukan keberhasilan penyelenggaraaan pemerintahan dan sumber daya aparatur yang ulet dan tangguh dengan dibekali profesionalisme di bidang tugas masing-masing serta moralitas yang baik. (h/zkf)
PEMKO Payakumbuh, mengadakan sosialisasi Peraturan Pemerintah (PP) nomor 53, tahun 2010, di aula Balaikota Payakumbuh, Selasa (15/5). ZULKIFLI
BUNGSU RESORT
Potensial, Namun Belum Tergarap Maksimal LAPORAN: ZULKIFLI LIMAPULUH KOTA,HALUAN — Objek wisata di Kabupaten Limapuluh Kota, cukup banyak,
PANORAMA Bukik Topuang. NET
diperkirakan berjumlah ratusan. Namun semua potensi itu belum dikelola dengan serius oleh Pem-
kab) Limapuluh Kota. Diantara objek wisata yang berpotensi untuk dikembangkan itu terdapat di Gunung Bungsu, Taeh Bukik, Kecamatan Payakumbuh. Objek wisata itu baru sekedar diberi nama “Bungsu Resort”. Objek wisata ini merupakan yang paling banyak dibicarakan. Namun demikian, objek wisata ini belum tersentuh anggaran dalam APBD Limapuluh Kota. Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota, Safaruddin Dt.Bandaro Rajo menuturkan, objek wisata itu sangat berpeluang untuk dikembangkan. Selain itu tidak begitu jauh dari Kota Payakumbuh. Bandaro Rajo mengusulkan, agar Pemkab Limapuluh Kota, tidak terpaku pada anggaran APBD semata. Pemkab perlu proaktif mencarikan jalan keluarnya, seperti memohon ke pemerintah pusat dana DAK, maupun ke Pemerintah Provinsi
Sumbar. Menurut dia, Pemkab perlu membuat perencanaan berkelanjutan untuk pengembangan sebuah objek wisata, sehingga masuk kepada program prioritas. Dikatakan, peluang investor sangat terbuka untuk ikut serta membiayai pengembangan objek wisata selagi pemkab memberikan peluang kemudahan. Seperti pemberian izin usaha, fasilitas pembebasan lahan masyarakat dan fasilitas lain yang dibutuhkan investor untuk menanamkan investasinya di daerah ini. Sementara itu Kepala Disbudpora, Zulhikmi, didampingi Kabid Pariwisata, Ali Hasan menyebutkan, objek wisata Bungsu Resort termasuk objek wisata unggulan. Sangat berpotensi untuk dikembangkan, karena mempunyai sejumlah objek wisata tambahan. Objek wisata tersebut, diantaranya Danau Aia Sonsang yang
memiliki keunikan yaitu airnya mengalir sonsang, seolah-olah berbalik kembali melawan arus. Lokasi ini sangat cocok untuk dibangun sebagai lokasi wisata terpadu, baik wisata perikanan, lomba rakik (perahu tradisional), serta tempat mandi-mandi para pengunjung. Di lokasi itu, juga terdapat Bukik Topuang dengan keindahan alam yang sejuk dan menawan. Selain itu juga ada objek wisata Tungka View terletak pada lereng Gunuang Bungsu. Lokasi ini sangat cocok untuk dibangun sebagai kawasan wisata terpadu karena melekat pada kawasan Gunung Bungsu, diantaranya olah raga paralayang. Tidak hanya itu, untuk area terbang layang juga tersedia, lokasinya di Bukik Lontiak, Gunung Bungsu, Nagari Taeh Bukik, Kecamatan Payakumbuh. Lokasi tersebut memiliki ketinggian tempat landasan terbang (take of) 1.102 meter dpl
dan ketinggian tempat mendarat (landing) 600 meter dpl di Anak Kayu Taeh Bukik Wali Nagari Taeh Bukik diwakili Kepala Urusan Pembangunan, Syafriwarto mengatakan, masyarakat Taeh Bukik pada umumnya sangat mendukung pengembangan objek wisata Bungsu Resort tersebut. Mereka tidak minta ganti rugi tanah bila terkena proyek pembangunan jalan ke berbagai objek wisata yang ada, baik wisata alam, sejarah, maupun budaya. Sampai sekarang, untuk menuju objek wisata masih terkendala masalah jalan masuk dari pusat pemerintahan. Jalan yang ada sepanjang 2 km masih berupa jalan tanah. Walau begitu, animo pengunjung yang datang untuk melihat objek wisata di kawasan itu tetap tinggi. Setiap hari libur, masyarakat terbilang ramai berkunjung. ***
20
SIJUNJUNG
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Lansek Manih
Partisipasi Masyarakat Kunci Pembangunan
Dirjen P2PL
“Pelihara Fasilitas Pamsimas” SIJUNJUNG, HALUAN — Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan RI, Tjandra Yoga Aditama, meminta masyarakat memelihara fasilitas Pamsimas yang telah dibangun. “Program Pamsimas ini merupakan program kerjasama antara Kementerian Kesehatan, Kementerian PU, pemkab dan masyarakat. Karena itu fasilitas yang telah dibangun tolong diperlihara dengan baik,” pesan Tjandra Yoga Aditama ketika meresmikan Pamsimas di Jorong Tanah Bato, Nagari Sijunjung, Sabtu lalu. Selain memelihara fasilitas yang ada, Tjandra juga meminta masyarakat memanfaatkan fasilitas Pamsimas dengan maksimal. Dia juga mengajak masyarakat agar terus mengembangkan fasilitas yang telah dibangun sehingga program kerjasama tersebut makin lama makin banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Dikatakan, program Pamsimas ini diluncurkan untuk meningkatan kesehatan melalui penyediaan akses sarana sanitasi dan peningkatan partisipasi masyarakat. Untuk mencapai hal tersebut, sambungnya, salah satu prioritas yang harus diciptakan adalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Di sisi lain, Tjandra yang didampingi beberapa orang Direktur pada Kementerian Kesehatan RI mengaku bangga dengan berbagai prestasi yang diraih Kabupaten Sijunjung di bidang kesehatan. Terutama sekali masalah kebersihan lingkungan. “Selamat atas segala upaya yang telah dilakukan selama ini. Keberhasilan ini bukti komitmen yang kuat dari pemkab dan dukungan yang luas dari masyarakat Kabupaten Sijunjung,” puji Dirjen P2PL ini. Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin mengatakan, jajaran Pemkab Sijunjung telah melakukan berbagai program di bidang kesehatan. Di antaranya, melakukan pembenahan atau perbaikan ruangan rawat inap Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di kabupaten ini. Bahkan tahun 2012 ini, sambung bupati, Kabupaten Sijunjung mendapat kucuran dana untuk peralatan kesehatan lebih kurang Rp15 miliar. Dana ini untuk menambah peralatan kesehatan di Puskesmas. (h/azn)
DI TENGAH sumber daya alam dan anggaran yang terbatas, partisipasi masyarakat menjadi faktor menentukan lajunya pembangunan.
NAGARI BERPRESTASI — Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin memberikan ucapan selamat kepada Wali Nagari Kunangan Parikrantang, Enti Jaya, yang tampil sebagai Nagari Berprestasi Tingkat Kabupaten Sijunjung. AZNELDI
Sumpur Kudus Resmi Nagari Definitif SIJUNJUNG, HALUAN — Nagari Persiapan Sumpur Kudus Selatan resmi menjadi nagari definitif. Resminya Nagari Sumpur Kudus Selatan menjadi nagari definitif setelah wali nagari terpilih, Efrizal dilantik Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Kamis lalu. Prosesi pelantikan yang dilaksanakan di los pasar nagari dihadiri Ketua DPRD, Mukhlis R, asisten, kepala SKPD, camat Sumpur Kudus, ninik mamak, PKK
dan bundo kanduang serta undangan lainnya. Bupati Sijunjung Yuswir Arifin dalam sambutannya, mengingatkan wali nagari terpilih untuk segera membuat visi dan misi. Visi misi itu, sebutnya, sangat penting dalam menjalankan roda pemerintahan nagari enam tahun ke depan. Dikatakan, berhasil atau tidaknya seorang wali nagari dalam menjalan roda pemerintahan sangat
ditentukan kerjasama semua pihak. Baik BPN, tokoh masyarakat, pemuda, PKK dan bundo kanduang. Apalagi, sambung Yuswir Arifin, pola pembangunan sekarang ini, bermula dari pemerintahan terendah. Makanya dukungan dan kerjasama semua elemen masyarakat sangat dibutuhkan sekali. “Tanpa adanya dukungan dan kerjasama semua pihak, wali nagari tak akan bisa berbuat,” ingat Yuswir Arifin lagi. (h/azn)
SIJUNJUNG, HALUAN — Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengatakan partisipasi masyarakat sumber kekuatan dalam membangun daerah. Hal tersebut disampaikan Yuswir Arifin pada pencanangan Bulan Bakti Gotongroyong Masyarakat (BBGRM), HKG PKK dan Jumpa Berlian di Jorong Sungai Tenang, Nagari Kunangan Parikrantang, Kecamatan Kamang Baru, Jumat lalu. Pembangunan berbasis pemberdayaan masyarakat, sambung bupati, merupakan solusi dalam membangun daerah. Dan itu, katanya, perlu diterapkan dalam setiap pembangunan. Apalagi, Sijunjung merupakan salah satu kabupaten tertinggal di Indonesia. Selain tertinggal, sumber daya alam (SDA) juga mulai terbatas. Begitu juga dana pembangunan.”Pembangunan berbasis pemberdayaan masyarakat merupakan solusi tepat dalam pembangunan,” ucapnya. Dikatakan, program pemberdayaan masyarakat sangat berperan dalam pembangunan
daerah. Tahun ini saja, katanya, ada beberapa program pemberdayaan yang diluncurkan. Di antaranya, program PNPM-MP dengan alokasi dana Rp14,6 M. Kemudian P2KP sebesar Rp1,3 M, Pamsimas Rp3 M, partisipatif dengan alokasi dana Rp3,5 miliar dan dana stimulan BBGRM sebesar Rp750 juta. Agar program tersebut bisa terlaksana, dan akhirnya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, keterpaduan program pemberdayaan sangat diperlukan. Karena itu, bupati minta jajarannya mensinergikan program-program pemberdayaan masyarakat yang ada di SKPD masing-masing. Dia juga mengajak masyarakat terus menggalang dan mengerakkan segala kemampuan untuk melaksanakan pembangunan demi terwujudnya pembangunan yang merata. Begitu juga kader PKK sebagai mitra pemda diharapkan menjadi motor penggerak dan memotivasi masyarakat agar berpartisipasi dalam pembangunan. ”Kita juga berharap tim penggerak PKK semakin eksis dalam pemberdayaan masyarakat,” harapnya. Terkait pelaksanaan BBGRM, bupati minta camat, wali nagari dan panitia pembangunan agar dapat melaksanakan BBGRM dengan sebaik-baiknya sehingga hasilnya dapat dirasakan masyarakat. (h/azn)
HP.085264741785
ALAMAT PRAKTEK MENETAP DITANGANI LANGSUNG OLEH : TB. MAKSUM A.MADJID Jl. Prof.DR.Hamka No.363 Kel. Parupuk Tabing Kecamatan Koto Tangah Kota Padang/ Samping Gerbang Asrama Haji (Depan AURI) Tidak masuk gang pinggir jalan raya
SPESIALIS GURAH THT dan TOTOK SYARAF
Ikuti Interaktif Kami di Televisi atau di Radio sekitar ANDA Info Situs : email : pengobatan_madinah@ymail.com = PROPERTI
Iklan Baris Rp. 20.000,- / terbit
Smart
ASTRA DAIHATSU
DAIHATSU All New Xenia All New Terios All New Sirion Luxio Gran Max MB Gran Max PU
DP.20jtan DP.25Jtan DP.20Jtan Dp.20Jtan DP.18Jtan DP.13Jtan
Angs. Angs. Angs. Angs. Angs. Angs.
3Jtan 4Jtan 4Jtan 3Jtan 3Jtan 2Jtan
0821 7315 5572
3525 3572 ANDY TENGKU 0815 0751 825 3572
R
TOTAL
SEMIR BAN LITER KENTAL, TAHAN HITAM & LEBIH MENGKILAP
SPECIAL DISCOUNT
ALL NEW XENIA TERIOS LUXIO GRAN MAX PU GRAN MAX MB ALL NEW SIRION
TDP 17 Jt-an TDP 20 Jt-an TDP 14 Jt-an TDP 09 Jt-an TDP 13 Jt-an TDP 19 Jt-an
Informasi & Pemesanan
THIA BMF
READY
081266223485 STOCK 0811669977
BRAKA
JASA ANGKUTAN PINDAH BARANG Dalam dan Luar Kota
0751 8275203 - 081374951214 DISTRIBUTOR
08126710533
EMERGENCY ........... SIAP ANTAR GAS ELPIJI 24 JAM RUMAH / KANTOR
= KEHILANGAN
= KEHILANGAN
Rangka Metal, Aksesoris, Lis Profil Gipsum Melayani Siap Pasang dalam dan luar kota Jl. Andalas No.7 ptk 1 Simp. Haru Padang Telp. (0751) 38573 / 38555 Jl. By Pass Baru Km.9,5 No.2 Padang Telp. (0751) 495411 / 495412 Jl. By Pass Baru Km.11 Balai Baru Padang Telp. (0751) 497403 / 497406
RM RIFDAH MOTOR CASH & CREDIT
NISSAN
JUAL - BELI - TUKAR TAMBAH KENDARAAN BERMOTOR
HONDA VESPA YAMAHA
SUZUKI KAWASAKI DLL.
MARCH G. LIVINA J U K E X-TRAIL
=
KEHILANGAN
SIM, KTP, ATM Bank Danamon, STNK Motor Mio J BA. 5942 BO Warna Biru An. Dia Fitra. Hilang dari kantor Adira Quantum menuju Jl. Veteran. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat
Cash Back s/d Rp DP DP DP DP
20
jt*
15 Jt/angs 18 Jt/angs 35 Jt/angs 30 Jt/angs
Informasi & Pemesanan Hubungi
SHOWROOM Jl. Khatib Sulaiman No. 32 Telp. (0751) 7871513 Jl. Prof. Dr. Hamka No. 364 Tabing Padang Telp. (0751) 7051768
ANDRI
ATAKA Express COURIER & CARGO SERVICE
Lebih Cepat Lebih Baik
Jl. Teknologi Raya No. 104, Siteba Padang, Telp. (0751) 7871716, HP. 081374001716, FAX. (0751) 7056964
PENGIRIMAN DOKUMEN, PAKET & CARGO (Melayani Lokal & Dpmestik ke Seluruh Wilayah Nusantara) Catt : Jemput Antar Alamat JASA PINDAH RUMAH/KOST, PINDAH KANTOR/TOKO/BARANG (Dalam / Luar Kota di Nusantara) EKSPEDISI (PENGANGKUTAN BARANG) Sumatera-Jawa/Nusantara PENGEPAKAN (PACKING) & PENYEDIA ARMADA ANGKUTAN (TRUCKING) AKTIS MURAH, PR CITY COURIER (Pengiriman Dalam Kota; Paket & Dokumen, Billing Statement, AHABAT Kartu Kredit, Brosur, Undangan, dll. DAN BERS Cabang/Outlet ZATAKA : PADANG, Cengkeh : (0751) 775824, Simp. Tinju Lapai : (0751) 7809336, HP. 081320551548 DUKU : (0751) 484169, HP 081374883322, BUKITTINGGI : (0752) 7001516, HP. 081363573535, SOLOK : (0755) 22050, HP. 085274022811, PAINAN : (0756) 22473, HP. 08126745508, MUARO Sjj : (0754) 20250, HP.081374632998, MUARA LABUH : (0755) 70592, HP. 081363814593, Simp. Empat Pasaman : HP. 085263008432, 081363321678, Pulau Punjung : (0754) 40042, HP. 081374044040, Jambi : (0741) 21545, HP. 081927513593, Sungai Penuh : (0748) 323725, JAKARTA : (021) 8608003, 93443910, HP. 0811868308, Pekanbaru : (0761) 5522788, 085271945100 dan Agen/Outlet kami di kota anda
Pasang Iklan Anda disini ...
=
DAPATKAN BONUS ACCESORIES
=
Kehilangan STNK Sepeda motor dengan plat BA 7483 QJ. a/n Nurfiati Spd. dan SIM A & SIM C a/n ANGGI ANGGARA. Hilang dari Lapai menuju BANK BNI Padang. Bagi yang menemukan harap lapor pos polisi terdekat.
Produksi, Distributor, Papan Gipsum
= OTOMOTIF
KOMPUTER ALAT KOMUNIKASI = FASHION = BIRO JASA = RUPA RUPA = INFO BISNIS
ELEKTRONIK
0
4 Jtan 4 Jtan 7 Jtan 9 Jtan
KOMPLEK BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG Telp. (0751) 4488700 - 703, Fax. (0751) 4488704 Email Divisi Iklan : iklan_haluan@yahoo.com
=
Bunga ringan mulai dari % pertahun RE AD Y STOCK
0853 7447 3366 (0751) 780 9766 PIN BB 28206cbb
DP mulai Rp
10 jt*-an
Bunga ringan mulai dari 3,99% pertahun
Cash Back s/d Rp
15
jt*
UNIT READY :
All New Xenia, Terios, Granmax, Luxio All New Sirion BONUS LANGSUNG : Kaca Film, Console Box, Talang Air, Karpet Dasar, Dll Informasi & Pemesanan Hubungi
FERRY : 082173140240
PAVING BLOCK
Produksi & Menjual :
- Paving Block ( K 125 - 300) (Bermacam) Model - Hollow Brick Press, Canstin - Bata Press, Biasa
- Pasir, Sirtukil - Tanah Timbunan - Mesin Hidrolik Press - Cetakan Paving Block
Mutu Terjamin & Harga Bersahabat
Untuk Pemesanan Hubungi :
H. DARMON 08126712037 082174315079
H. DARMON AKT Leveransir Lokasi : 300 M dari Tugu Ikan Simp. Lubuk Alung arah Pariaman
temukan juga e-paper kami di
www.harianhaluan.com sahabat informasi online ANDA
DIJUAL CEPAT : 2 kavling tanah luas 219 M2 dan 260 M2. Rumah T 80 / 187 M2. Lokasi strategis di Gunung Panggilun, Jl. Penjernihan II samping PDAM (masuk dari STKIP PGRI). Cocok untuk rumah Kos. Hub: 085271030854 =
Dibuat oleh Tenaga Ahli & Profesional
LOWONGAN
DIBUTUHKAN SEGERA : Pengasuh anak, dengan syarat : Menyukai Anak-anak, Jujur, Disiplin, Sabar dan Telaten. Lamaran antar langsung ke : TPA KHALIFAH, Komplek Kodam Blok i/4 Siteba Padang. Hub : 081363 056 735 (Buk AAN)
Kehilangan BPKB Sepeda motor dengan plat BA 2052 JA. a/n Zaenal Abidin. Hilang sekitar daerah batusangkar. Bagi yang menemukan harap lapor pos polisi terdekat.
PUSAT GIPSUM
=
=
DIJUAL TANAH: Luas 120 meter persegi (8x15). Lokasi di Tanjung Pati samping SMAN 1 Harau Limapuluh Kota. Harga Rp 48 Juta cocok untuk Rumah anak kos, bisa dibangun 8 Kamar. Yang berminat hubungi: Syahrul ( 081374646588 ) =
DIJUAL TANAH BUKITTINGGI
Luas Lantai 337 Meter persegi + penginapan lama. Lokasi Jln. Ahmad Yani. Sekitaran 500 Meter dari Jam Gadang. Yang berminat hubungi: ( 0818-18-5678 )
JADIKAN KAMI RUANG PROMOSI YANG TEPAT UNTUK USAHA ANDA karena kami adalah SAHABAT anda ... Hubungi kami di : KOMP. BANDARA TABING, JL. HAMKA PADANG. TELP. (0751) 4488700 - 3, FAX. (0751) 4488704 email : iklan_haluan@yahoo.com
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
LINGKAR SMA Unggul Sago Terima Mahasiswa Baru PAINAN, HALUAN — Sekolah Menengah Atas (SMA) unggul berstandar Internasional di Sago, Kecamatan IV Jurai, siap melakukan penerimaan siswa baru untuk kedua kalinya semenjak SMA itu berdiri. Tahun ajaran baru pada Juni 2012/2013 mendatang, seluruh persiapan mulai dari fasilitas belajar mengajar sampai kepada perekrutan tenaga guru telah dipersiapkan dinas terkait. SMA Unggul ini sengaja dibangun untuk mempersiapkan lulusan yang berkualitas. Terkait dengan itu, Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit menerangkan, pada angkatan pertama lalu, SMA tersebut akan menerima sebanyak 72 orang siswa untuk tiga kelas. Tahun ini juga tidak jauh berbeda. “Jumlah siswa pada masing-masing kelas sebanyak 24 orang yang sebagiannya nanti akan diasramakan. Dengan pola seperti itu maka akan tercipta generasi muda yang berkualitas,,” katanya. Nasrul Abit menyebutkan, pada bulan Mei mendatang, seluruh fasilitas ruang belajar dan perlengkapan asrama sudah lengkap. Dan tenaga pendidik yang akan ditugaskan juga sudah cukup. Sehingga bulan Juni sudah bisa dilakukan penerimaan siswa. Dan selanjutnya sudah bisa dilaksanakan kegiatan proses belajar mengajar. Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Pessel Rusmayul Anwar mengatakan, guru guru di sekolah tersebut telah melalui penyaringan ketat. Yang diutamakan adalah guru yang mampu berbahasa Inggris aktif. Sebab penyajian pelajaran juga dilakukan dalam bahasa Inggris. Calon siswa dapat masuk ke SMA Unggul melalui jalur pendaftaran umum, dengan persyaratan nilai tes masuk maksimal dan keterwakilan siswa per kecamatan yang memiliki peringkat tertinggi dalam proses penyaringan. (h/har)
Kembangkan Potensi Daerah PAINAN, HALUAN — Workshop Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Pesisir Selatan mengoptimalkan fungsinya sebagai tempat berlatih pengrajin serta pusat penghasil oleh-oleh daerah tersebut. Selain itu sekaligus tempat yang menyediakan oleh-oleh dari Pesisir Selatan. Saat ini diworkshop tersebut berbagai sarana prasarana tengah dalam pembenahan. Kepala Diskopperindagpas Kabupaten Pesisir Selatan Nazwir mengatakan, banyak potensi kerajinan daerah yang bisa dikembangkan karena ketersediaan bahan baku kerajinan sangat mencukupi. Diharapkan dengan membaiknya fungsi workshop tersebut akan membuat hasil kerajinan daerah dapat kembali menggeliat. Naswir menyebutkan, dengan mengoptimalkan fungsi workshop ini diharapkan dapat melahirkan tenaga pengrajin yang mampu menghasilkan barang kerajinan daerah yang bernilai tinggi sehingga mampu menembus pasar kerajinan nasional. “Di antara cinderamata yang memiliki nilai jual tinggi namun belum mendapat perhatian karena kekurangan tenaga pengrajin adalah kerajinan batu aji dan kerajinan kerang laut. Batu Aji yang sudah diolah bisa bernilai sampai ratusan juta rupiah. Begitu juga kerajinan kerang laut bisa menjadi cinderamata khas Pesisir Selatan. Ini tentu membutuhkan tenaga pengrajin yang terlatih. Melalui workshop inilah nantinya kita akan mencoba melakukan pembinaan pengrajin tersebut,” paparnya. Sementara itu, Ketua Dekranasda Pesisir Selatan Ny. Hj. Wati Nasrul Abit sangat berterima kasih dengan diaktifkannya kembali Workshop Kerajinan Dekranasda tersebut. Hal itu dianggap sebagai salah satu bentuk kepedulian daerah terhadap kerajinan daerah dan menciptakan tenaga pengrajin yang handal yang bisa menghasilkan produksi kerajinan daerah yang memiliki nilai tinggi. (h/har)
Banda Sapuluah
PESISIR SELATAN
300 Hektare Lahan Pertanian Terlantar PETANI tidak dapat melakukan cocok tanam. Sekitar 1.200 ton gabah tidak bisa diproduksi. PAINAN, HALUAN — Sekitar 300 hektare lahan pertanian di tiga kampung terlantar akibat saluran irigasi tertimbun material longsor. Saluran irigasi telah tertimbun selama tujuh bulan lalu di kawasan perbukitan Limau Manis Kulam, Nagari Kambang Timur, Kecamatan Lengayang. Sekitar 1.200 ton gabah tidak diproduksi hingga pertengahan tahun ini. Ratusan petani di sejumlah kampung tidak dapat melakukan cocok tanam semenjak saluran tersebut tertimbun material longsor. Kawasan yang menerima dampak akibat tertimbunnya saluran irigasi tersebut adalah Kampung Limau Manis Kulam, Nyiur Gading dan Koto Merapak. Samsul Bahri (45), petani di Limau Manis Kulam menyebutkan, ia tidak bisa lagi menanam padi di sawah. Sementara itu, tidak ada sumber air lainnya di Limau Manis Kulam untuk mengairi sawah. “Sawah kami kering kerontang. Keadaan ini sangat menyulitkan kami untuk mengolah lahan pertanian. Petani di sini telah mengalami kerugian akibat tertimbunnya saluran irigasi tersebut,” katanya mengeluh. Sementara Kepala Kampung Nyiur Gading Tasaruddin mengatakan, delapan puluh persen
lahan pertanian di kampungnya itu tidak bisa digarap. “Namun dua puluh persen lainnya, kami menganjurkan warga untuk menanam tanaman pangan lainnya. Misalnya cabai, singkong dan jagung,” katanya menjelaskan. Ia berharap pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan segera memperbaiki irigasi Limau Manis Kulam tersebut. Soalnya, timbunannya panjang dan besar. Timbunan itu tida bisa di singkirkan dengan tenaga manusia melalui gotongroyong. Adriansyah, Wali Nagari Kambang Timur menyebutkan, ia selaku pemerintah nagari telah melaporkan rusaknya saluran irigasi Limau Manis Kulam ke pemerintah kabupaten. “Namun belum ada realisasinya hingga saat ini,” katanya. Terkait kerusakan itu, Yusdi Kepala PSDA Pesisir Selatan menyebutkan, pihaknya telah menerima laporan dari masyarakat dan wali nagari. Untuk itu, tim PSDA Pessel telah berkunjung ke lokasi. “Pemerintah berencana memperbaiki saluran irigasi yang tertimbun itu pada tahun 2012 ini,” katanya. Bangun 5 Irigasi Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan tahun ini akan memperbaiki lima irigasi dengan anggaran dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp4 miliar. Yusdi mengatakan, irigasi yang akan diperbaiki itu berada di tiga kecamatan, yakni Kecamatan IV Jurai pada irigasi Ikua Kapalo Banda dan Lubuk Aguang, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan di irigasi Talang Kemuning Jaya
dan Pondok Baru, Kecamatan Pancung Soal irigasi Sungai Kuyung. Dia menyebutkan, dari 63.662,50 hektare lahan baku yang dimiliki Pesisir Selatan, baru 32.126 hektare irigasinya yang berfungsi, sementara selebihnya rusak atau belum ada irigasi. “Untuk memperbaiki irigasi yang rusak membutuhkan biaya yang sangat besar, sementara Pesisir Selatan memiliki anggaran yang terbatas,” katanya. Selain itu, ia juga berharap adanya alokasi anggaran dari pemerintah pusat melalui berbagai kementerian terkait dalam melakukan pengendalian banjir dari bantaran sungai di kabupaten itu. Dia menyebutkan, tahun ini Pesisir Selatan mendapat kucuran dana dari pemerintah pusat melalui Balai Pantai dan Sungai untuk membangun pengamanan pantai. Dana tersebut dikucurkan khusus bagi pantai yang rawan dan terkena abrasi yakni pantai Luhung, Api-Api Kecamatan Bayang dan Kambang Kecamatan Lengayang. Dengan alokasi masing-masing pantai, yakni Luhung dan Api-api sebesar Rp5 miliar sedangkan Kambang sebesar Rp7,3 miliar. Dia menambahkan, melalui Balai Pantai dan Sungai ini juga, Pesisir Selatan mendapat alokasi anggaran untuk pembangunan irigasi yang ditempatkan di Sawah Laweh Kecamatan Koto XI Tarusan sebesar Rp150 miliar. Irigasi tersebut mengairi sekitar tiga ribuan hektare. Pembangunan irigasi dari tersebut dilakukan bertahap mulai tahun ini. (h/har/dik)
IRIGASI TERTIMBUN — Salah satu kawasan yang tertimbun material longsor. Akibatnya, sekitar 300 hektare lahan pertanian di tiga kampung terlantar. HARIDMAN
Festival Langkisau Matangkan Persiapan PAINAN, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan mematangkan persiapan perhelatan Festival Langkisau (FL) ke X. Setelah proses pembentukan panitia dan rapat kerja, langkah yang sedang ditempuh pemerintah adalah mempersiapkan tempat dan peralatan untuk festival yang akan menyedot dana Rp300 juta tersebut. Bupati Pesisir Selatan, Nasrul Abit, selaku pembina iven bergengsi tersebut mengatakan,
sesuai dengan agenda yang telah disepakati, daerah ini akan menggelar Festival Langkisau (FL) ke IX pada 4-17 Juni 2012 mendatang. “Saat ini persiapan festival telah selesai 90 persen. Selanjutnya, panitia diberikan kewenangan untuk mematangkan persiapan. Waktu pelaksanaan sudah sangat mendesak,” ungkap Nasrul Abit. Ia menyebutkan, pelaksanaan FL X tahun ini memang diren-
PARALAYANG, salah satu ivent di Fetival Langkisau
21
canakan lebih cepat dari pelaksanaan tahun lalu. Karena FE X juga disandingkan dengan Tour de Singkarak 2012, di mana finisnya di lokasi pameran FL X. “Terkait agenda Festival Langkisau X ini hampir sama dengan tahun lalu yang antara lain akan diramaikan oleh Lomba Paralayang, Renang Samudera, Selaju Sampan dan Mangaik (Menangkap) Ikan Mungkuih serta Fun Bike,” katanya. Selain itu menurutnya, Festival Langkisau juga akan diwarnai dengan Pekan Budaya yang di antaranya akan diisi oleh Lomba Lagu Minang, pagelaran kesenian tradisional dan seni kreasi. Yang tak kalah pentingnya tahun ini akan kembali diadakan Pemilihan Duta Wisata Pesisir Selatan yang pada tahun lalu ditiadakan. Pemilihan Duta Wisata menurut Nasrul Abit adalah penggantian nama dari sebelumnya pemilihan Uda-Uni. Tahun ini kegiatan festival juga akan dimeriahkan dengan acara Pameran dan Bazar di samping beberapa even keolahragaan yang juga tengah dimatangkan untuk diselenggarakan dalam mengisi FL X mendatang. (h/har)
AIR TERJUN LUMPO
Dipersiapkan untuk Objek Wisata PAINAN, HALUAN — Pihak TNKS akan menjadikan air terjun Lumpo, Kacamatan IV Jurai, Pesisir Selatan sebagai objek wisata. “Hal ini dilakukan sehubungan di kawasan TNKS tersebut, terdapat air terjun. Lokasi air terjun tersebut tidak terlalu sulit untuk dijangkau dari Painan,” kata Kamaruzzaman, Kepala Wilayah III STPN TNKS. Disebutkannya, pihak TNKS wilayah III tengah merancang pengembangan objek wisata tersebut. Air terjun yang bertingkat tiga tersebut terletak sekitar 5 km dari perkampungan sebelah ujung timur di Lumpo dengan jarak tempuh sekitar 3 jam perjalanan. “Air terjun tersebut akan kita manfaatkan untuk wisata seperti jalur tracking, camping, pengamatan burung dan lainnya. Kita sudah lakukan pertemuan dengan masyarakat dan Wali Nagari Lumpo. Alhamdulillah mereka mendu-
kung. Program ini adalah salah satu bentuk pemanfaatan kekayaan yang ada di TNKS,” katanya. Sementara terkait akan dibukanya objek wisata air terjun Lumpo tersebut Kepala Dinas Pariwisata Pesisir Selatan, Rama Dwipayana mengatakan, pemerintah mensupport rencana tersebut. “Artinya, air terjun Lumpo yang sangat menawan itu, akan menambah daftar objek wisata di Pesisir Selatan. Kamipun nantinya akan melakukan koordinasi lebih intensif dengan pihak TNKS untuk pematangan rencana tersebut,” kata Rama. Yang terpenting menurutnya adalah, bagai mana pengaturan pintu keluar masuk kawasan bisa terselesaikan dengan baik. Artinya, pengunjung atau siapapun yang memgelola kawasan ini tidak terjerat dengan Undangundang Kehutanan. (h/har)
san TNKS yakni Kambang Muara Labuh (Solsel). Termasuk illegal logging: Modus operandi dengan adanya izin SKAU di sekitar TNKS, log loundry (pencucian kayu). Perluasan pemukiman, misal Rantau Simalenang, Rantau Nipis. Termasuk juga tapal batas yang sering hilang dan rusak Bagaimana TNKS Membendung Pengrusakan Hutan? Menurut Kamaruzzaman, Kepala TNKS Wilayah Pessel, rencana membendung perambahan dilakukan dengan, sosialisasi KSDA, TSL dan Perundangan-undangan ke nagari sekitar kawasan. Pemasangan papan informasi dan larangan di beberapa titik strategis pada batas kawasan dan akses jalan di sekitar kawasan TNKS. Peran serta masyarakat (Pamhut Swakarsa). Pengembangan mitra permanen, merupakan bentuk penanganan berupa penguatan jaringan/ network pengembangan masyarakat (Pemberdayaan). Kebun bibit desa,
model desa konservasi dan pengembangan ekonomi masyarakat di sekitar kawasan.Identifikasi dan inventarisasi perambahan. Program rehabilitasi hutan dan lahan Tindakan yang telah dilakukan, penyuluhan atau sosialisasi KSDA, TSL dan Perundang-Undangan Bidang Kehutanan, Pemetaan/zonasi, koordinasi/sosialisasi ke para pihak terkait (Pemda, Polres, tokoh masyarakat dan tokoh adat), patroli/operasi fungsional pengamanan kawasan hutan, operasi intelijen dan operasi gabungan, khusus penanganan perambahan (penangkapan pelaku perambahan thn 2010 dan sudah vonis PN 1 tahun penjara dan denda Rp1 juta). Adanya pemahaman dan pengertian tentang kawasan TNKS, khususnya di Kab. Pessel persamaan persepsi tentang pengelolaan dan keberadaan TNKS, perimbangan dalam proses pemberitaan dan informasi lapangan, meningkatkan kerjasama (jejaring kerja) akan dapat menyelamatkan TNKS. (*)
Mengurai Regulasi TNKS Oleh Haridman Kambang
PIHAK TNKS ketika berdiskusi dengan wartawan di Pessel. TAMAN Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), memiliki sejarah cukup lama di kawasan Pesisir Selatan. Sepanjang berdirinya kawasan hutan yang pada mulanya hanya berupa hutan lindung di zaman Belanda1921 dan akhirnya jadi TN, kini menemui banyak persoalan dalam perjalanannya. Terkait hal itu
Kepala Wilayah III STPN TNKS, Kamaruzzaman bersama sejumlah wartawan di Pessel pekan lalu, berdiskusi banyak hal terkait penyelamatan aset berharga bernama TNKS tersebut.. Hingga saat ini belum banyak warga di pinggir TNKS yang mengetahui staus hukum kawasan TNKS. Rupanya
status hukum kawasan TNKS itu meliputi banyak aturan. Pertama pernyataan Mentan No. 736/Mentan/X/1982 (± 1.424.650 ha) tentang Calon Taman Nasional. Kemudian dilanjutkan SK Menhut No. 192/Kpts-II/1996 (±1.368.000 ha) tentang Penunjukan dan Perubahan Fungsi, SK Menhut No. 380/Kpts-II/1998 tanggal 27 Februari 1998 tentang Penetapan TNKS (partial) di Provinsi Sumbar. Dasar hukum selanjutnya adalah, SK Menteri Kehutanan No. 200/Kpts-II/1999 tanggal 14 April 1999 tentang Penetapan Kawasan TNKS di Provinsi Jambi. SK Menhutbun Nomor: 901/Kpts-II/1999 (±1.375.389,867 ha) tentang Penetapan Kawasan TNKS di 4 Provinsi. SK Menhut No.420/ Menhut-II/2004 tentang Repatriasi Hutan Sipurak Hook (± 14.160 ha) sehingga luas total TNKS 1.389.509, 867 ha. Kawasan pelestarian alam (UU No. 5/1990), Kawasan strategis nasional sebagai kawasan lingkungan hidup (PP. 26 tahun 2008 tentang
RTRWN). Atas usulan Pemerintah RI, TNKS ditetapkan pula sebagai ASEAN heritage park sejak 18 Desember 2003. World Heritage Site (WHS) - Cluster Tropical Rain Forest (TNGL, TNKS, dan TNBBS) sejak tahun 2004. Masuk WHS dikarenakan bentuk bentuk alam (fisik dan biologi) yang mempunyai nilai yang menonjol secara universal (estetis atau ilmu pengetahuan). Formasi geologis dan fisiografi, yang telah mempunyai batas yang jelas, mempunyai habitat dari satwa atau tumbuhan yang terancam dengan nilai menonjol secara universal (ilmu pengetahuan atau konservasi). Habitat alami, mempunyai batas yang jelas, mempunyai nilai menonjol secara universal (ilmu pengetahuan, konservasi atau keindahan alamnya). Konsekwensi akibat masuk WHS adalah TNKS diakui sebagai milik dunia yang berakibat pada kelestarian TNKS dimonitor oleh dunia. Pemerintah dan pemkab harus melindungi, mengamankan, dan
melestarikan TNKS. Teguran dunia TNKS mengarah “in danger” pernah diterbitnkan yakni Surat Menkokesra th 2005 minta para gubernur(Sumbar, Jambi, Bengkulu, dan Sumsel) melakukan tindak lanjut pengamanan dan pelestarian TNKS. Emergency Action Plan (EAP), sejak 2006. Debt for Nature Swap (DNS), sejak 2007. Akibat positifnya adalah, TNKS menjadi modal dasar untuk promosi dan outsourcing dana: Clean Development Mechanism (CDM) - Carbon Trade. Reduced Emission from Degradation and Deforestation (REDD) Namun dalam perjalanannya, banyak problem dihadapi TNKS. Dan masalah itu hampir terjadi di sepanjang batas TNKS (Kec. Bayu s/d Kec. BAB); 66 kampung yang berbatasan langsung dengan TNKS. Klaim tata batas pertambangan: KP (kuasa pertambangan) yang berada di sekitar/dekat kawasan. Masalah selanjutnya adalah, adanya usulan pembangunan jalan tembus melintasi kawa-
22 FIGURA FIRDAUS ILYAS
ALEXANDRA GOTTARDO
Selalu Ada Waktu untuk Membaca M
embaca adalah kebutuhan. Dengan membaca kita mengetahui hal-hal yang belum tentu orang lain tahu. Selain itu, membaca juga memberikan informasi sehinga membuat kita selalu tahu sesuatu yang baru. Aktivitas yang padat kadang banyak menyita waktu. Sementara membaca adalah sebuah kebutuhan. Karena itu, ia mensiasatinya dengan membaca sebelum berangkat bekerja dan sebelum tidur. Ia menjelaskan, hobi membaca sudah mendarah daging baginya. Hobi itu sudah ada sejak duduk di bangku sekolah. Pagi hari, biasanya ia membaca koran. Sedangkan menjelang tidur, ia membaca majalah, dan beberapa buku. “Dulu, saya suka membaca novel. Namun, saat ini sudah jarang. Membaca buku-buku semacam novel, bisa dilakukan di waktu-waktu senggang. Tetapi saya tidak pernah meninggalkan hobi membaca. Dibanding novel, saat ini saya lebih dekat dengan koran dan majalah,” kata Firdaus Ilyas kepada Haluan, Selasa (15/5), dengan seutas senyum. Dikatakannya, sebagai pejabat publik, ia merasa tanggungjawabnya kepada masyarakat sangat besar. Sudah selayaknya ia harus
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
cepat mengetahui informasi. Salah satu cara mengetahui perkembangan informasi daerah adalah melalui koran. “ Membaca sangat banyak mamfaatnya. Kalau membaca novel kita disuguhkan dengan cerita-cerita yang menarik, mengandung unsur makna. Sedangkan dengan membaca koran, kita disajikan dengan informasi. “ Jangankan membaca novel, terkadang kesibukan kerja bisa saja membuat saya tidak sempat membaca. Namun, sesibuk-sibuknya bekerja, saya selalu menyempatkan diri membaca., Setidaknya untuk membaca beberapa berita di koran,” katanya. Ia menambahkan, ada rasa yang hilang jika tidak sempat membaca, “Rugi rasanya jika tidak membaca sehari saja. Saya juga selalu b e r p e s a n kepada anakanak, agar mereka selalu membaca. Karena, membaca merupakan gerbang ilmu pengetahuan,” jelas Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang ini. (h/yat)
Perketat Keamanan Rumah Alexandra Gottardo memperketat keamanan di rumahnya karena pernah disatroni perampok. Kini rumah Sandra, begitu ia disapa, dijaga lebih ketat dan itu membuatnya merasa tenang. “Iya penjaga di rumah aku sekarang dua orang makanya aku lebih merasa tenang,” ungkap Sandra di kawasan Kelapa Gading, Selasa (15/5) dini hari. Mantan kekasih Samuel Zylgwyn itu pun sudah tidak mau lagi mengingat kejadian naas yang menimpanya saat itu. Sekarang, Sandra jadi lebih meningkatkan
kewaspadaanya. Ia pun tidak mau lagi tidur larut malam. “Awalnya trauma. Tapi sekarang nggak kok. Sudah balik seperti sedia kala. Lebih menjaga untuk seperti itu. Kunci kamar dan jangan tidur malam-malam,” pungkasnya. (h/inl)
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
LINGKAR Masjid Raya Rambai Dibangun PARIAMAN, HALUAN — Masjid Raya Rambai mulai dibangun. Pembangunan itu ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Walikota Pariaman H.Mukhlis R, Rabu (9/5). Pembangunan akan menghabiskan dana Rp2 miliar, berdiri di atas tanah wakaf keluarga H.Tarmizi Taher (Mantan Menteri Agama RI). Sementara dana yang terkumpul secara badoncek, Rp190 juta. Panitia pelaksana pembangunan, Rustam menyebutkan, dana yang terkumpul saat ini masih kurang. Sungguhpun demikian, bersama pengurus akan terus berupaya agar pembangunan berjalan lancar dan dilakukan secara bertahap. Walikota Pariaman dalam kesempatan itu mengatakan, letak masjid sangat strategis, berada di jalan raya Simpang Jagung-Sicicin. Dan jelas keberadaanya mempunyai arti yang sangat besar bagi masyarakat untuk melaksanakan ibadah. Saya yakin, kata walikota, dengan dibangunnya masjid di lokasi ini, maka nantinya akan ramai dikunjungi, tidak hanya oleh warga Rambai dan sekitarnya, tapi juga akan disinggahi oleh orang yang mau menunaikan ibadah, terutama setiap waktu salat. Di samping itu, keluarga H. Tarmizi Taher, Afneli Harun berharap, jika pembangunan masjid selesai, warga bisa memanfaatkannya untuk kegiatan keagamaan, seperti kegiatan wirid remaja, dan MDA. (h/tri)
200 Bibit Ditanam di SMAN 5 Pariaman PARIAMAN, HALUAN — Dua ratus bibit tanaman untuk penghijauan, segera ditanam di SMAN 5 Kota Pariaman. Kegiatan yang bakal dilakukan itu terkait dengan sekolah berwawasan lingkungan. Bibit tanaman sudah dijemput dari Dinas Pertanian Kota Pariaman, Kamis (10/5), kata Admiral kepada Haluan, Jumat (11/5). Bibit penghijauan yang akan ditanam itu di antaranya, ketaping, mahoni, pokat, petai. Semuanya akan ditanam di kawasan lingkungan sekolah seluas 2,6 hektare. Sementara kondisi sekarang, penghijauan terasa kurang. Pohon pelindung memang ada. Tapi jumlahnya belum sesuai harapan. “Sekitar setahun yang lalu pohon tersebut ditanam,” kata Admiral. Tanaman dari jenis ketaping itu kini sudah tumbuh subur. Dengan adanya penambahan ini, diharapkan lima tahun ke depan sudah bisa memberi manfaat penghijauan terhadap lingkungan sekolah. (h/tri)
Realisasi PBB di Marabau 100% PARIAMAN HALUAN — Penerapan sistem jemput bola dalam menagih Pajak Bumi Bangunan (PBB) di Desa Marabau, Kecamatan Pariaman Selatan sejak tahun 2010 dinilai berhasil dan sesuai target. “Kita berhasil memungut PBB 100 persen,” kata Kepala Desa Marabau Asril kepada Haluan, Senin (14/5). Di samping menjalankan sistem tersebut, sekaligus dilakukan sosialisasi kepada masyarakat. Dan dampaknya pembayaran PBB oleh warga bertambah lancar. “Tak ada kendala dalam pemungutan ini. Termasuk juga dengan SPPT yang diserahkan kepada warga. Sejauh ini masih lancar-lancar saja dengan 378 wajib pajak,” ujarnya. Realisasi PBB tahun 2012, dari Januari hingga Mei sudah 35 persen. Dan ia percaya sisanya bakal bisa dipungut hingga seratus persen. Wilayah Desa Marabau, termasuk salah satu daerah pertanian di Kota Pariaman, dengan luas daerah 124 hektare. 74 hektare di antaranya merupakan daerah pertanian, terutama untuk pertanian padi sawah. (h/tri)
Guru Sertifikasi dan Kepsek Ikuti Workshop PARIAMAN, HALUAN — Ratusan kepala sekolah dan guru sertifikasi se-Kota Pariaman mengikuti Workshop Bela Negara, Sabtu (12/5) di Balaikota Pariaman. Kepala sekolah dan guru sertifikasi itu berasal dari seluruh SD, SLTP dan SLTA se-Kota Pariaman. Tujuannya untuk menjunjung nilai-nilai luhur persatuan dan kesatuan, agar tetap tegak dan utuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui pendidikan. Workshop diadakan oleh pengurus Pemuda Panca Marga Provinsi Sumatera Barat, difasilitasi Pemerintah Kota Pariaman dan Dandim 0308 Pariaman. Workshop dibuka Walikota Pariaman Drs. Mukhlis. R, MM, dihadiri Dandim 0308 Pariaman Letkol Nursamsudin beserta jajaran dan segenap pengurus Pemuda Panca Marga Provinsi Sumatera Barat. Walikota mengatakan, workshop ini sangat penting diikuti oleh para kepala sekolah dan guru se-Kota Pariaman, dalam rangka peningkatan wawasan kebangsaannya. Sebagai pendidik, kepala sekolah dan guru tentu nantinya bisa meningkatkan serta memberikan pemahaman wawasan kebangsaan kepada anak didiknya di sekolah. Menurutnya, untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan wawasan kebangsaan kepada siswa, kepala sekolah dan para guru mestinya harus mampu menanamkannya sejak dini. Sehingga sebagai generasi penerus bangsa, sejak awal pada diri siswa tersebut sudah tertanam jiwa-jiwa patriotisme yang bermoral pancasila. (h/net)
Saiyo Sakato
PADANG PARIAMAN
23
Anggaran Budidaya Lele Ditingkatkan KENAIKAN anggaran untuk bantuan pengembangan lele ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. PARIAMAN, HALUAN — Anggaran budidaya lele dumbo terpal di Kota Pariaman tahun ini meningkat dari tahun lalu. Tahun 2011 hanya sebesar Rp45 juta, kini naik menjadi Rp166 juta. Kepala Bidang Budidaya Dinas Kelautan Perikanan Kota Pariaman, Irwan kepada Haluan Rabu (9/5) menyebutkan, kenaikan itu dipicu kesungguhan masyarakat untuk mengembangkan usahanya di bidang perikanan darat tersebut. Naiknya bantuan tersebut, otomatis akan mendongkrak bantuan untuk perkembangan kolam lele di masyarakat. Tahun 2011, hanya 7 unit yang dibantu, tapi tahun 2012 ini, menjadi 16 unit. Budidaya ikan lele terpal, sebenarnya cara yang praktis bisa dikembangkan masyarakat dalam menambah pendapatan keluarga. Terpal bisa digunakan sampai 4 kali panen. “Lahan yang dibutuhkankan pun tak harus spesial, bisa memanfaatkan pekarangan rumah,” kata Irwan. Ia juga menambahkan, kini terdapat lebih dari 25 ribu calon induk lele sangkuriang yang sudah berumur 6 bulan sejak bulan Januari lalu. Dan pada umur delapan bulan itu sudah bisa digunakan sebagai induk. Jadi untuk ke depan, lele Sangkuriang juga dikembangkan ke masyarakat terkait peningkatan ekonomi untuk warga dan sekaligus mencetak lapangan kerja baru. 500 ribu Induk Lele Catatan Haluan, Balai Benih Ikan (BBI) Kota Pariaman menyediakan 500 ribu calon indukan lele Sangkuriang untuk memenuhi pasokan Pulau Sumatera. “Bulan Juni 2012 BBI menyediakan 500 ribu calon indukan lele Sangkuriang yang siap dipasarkan ke masyarakat di Sumatera,” kata Kepala BBI Pariaman Fajri di Pariaman. Untuk saat ini sudah banyak yang memesan indukan lele mulai dari Bukittinggi, Medan, Jambi, dan untuk Provinsi Sumatera Barat sebanyak 1 ton. Kota Pariaman sebelumnya sudah ditunjuk menjadi daerah pusat persediaan induk untuk komoditas ikan lele di provinsi itu melalui SK Menteri Kelautan dan Perikanan. Fajri menjelaskan, Kota Pariaman memiliki potensi pembenihan sangat besar untuk komoditas lele Sangkuriang dan sangat strategis dalam pemasaran benih lele karena letaknya mudah menjangkau daerah-daerah, baik di Provinsi Sumbar maupun di luar provinsi. Lele Sangkuriang Kota Pariaman, katanya, telah memenuhi persyaratan cara pembenihan ikan yang baik dan telah mendapatkan sertifikat dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). “Untuk mendapatkan sertifikat ini tidak mudah, banyak persyaratan yang harus dipenuhi seperti persyaratan pembenihan, proses produksi, penerapan biosecurity, manajemen personil, dan dokumen dan rekaman,” jelasnya. Pada kesempatan terpisah, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pariaman Yanrileza menyatakan, tahun ini BBI berkonsentrasi pada pengembangan benih ikan lele. “Pada tahun ini juga diharapkan BBI Kota Pariaman bisa mandiri dengan dapat menjual bibit ikan kepada petani ikan karena selama ini bibit ikan diberikan gratis, baik melalui peminjaman induk maupun pemberian bibit dengan cuma-cuma,” jelasnya. Sebagai langkah untuk menunju BBI mandiri tersebut saat ini sudah diajukan Rancangan Peraturan Daerah sehingga penjualan bibit kepada masyarakat memiliki dasar hukum. Saat ini BBI tidak bisa menjual bibit meski kemampuan BBI untuk memproduksinya sudah melebihi kapasitas, tambahnya. Kini sudah ada 26 Unit Pembenihan Rakyat (UPR) yang dimiliki masyarakat dengan masing-masing UPR mampu menghasilkan bibit lele lebih kurang 200 ribu ekor per bulan. (h/tri/*)
BALIHO ROBEK — Baliho yang terletak di pusat kota ini terlihat sudah tidak bisa ‘dinikmati’ pesannya karena sudah robek. Pemda Kota Pariaman belum memiliki data yang valid jumlah reklame. TRISNALDI
Baliho Belum Terdata PARIAMAN HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman dalam waktu dekat ini akan melakukan pendataan reklame, untuk identifikasi perizinannya. Setelah dilakukan identifikasi itu, maka SKPD atau pemasang reklame yang ada di Kota Pariaman akan di surati, terkait reklame yang dipasang. “Ini baru kita lakukan sejak penyerahan wewenang dari kator DPPA belum lama ini,” kata Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kota Pariaman, Alfian, kepada Haluan,
Senin (14/5). Menurutnya, hingga kini belum jelas berapa jumlah reklame atau baliho yang terpasang di sejumlah kawasan dalam Kota Pariaman. Begitu juga dengan masa izin baliho yang sudah habis. “Dengan pendataan yang di lakukan, semuanya nanti akan jelas,” tegasnya. Dari sinilah langkah-langkah terbaik untuk kedepan kita susun. Diakui, kini memang terdapat disejumlah titik, ada baliho-baliho yang kurang memenuhi kaidah K3. Penelusuran Haluan di lapangan, sebuah baliho yang terdapat di depan
kantor DKK Kota Pariaman dengan ukuran cukup besar, dan telah berbilang bulan, kondisinya sudah robek. Namun hingga sekarang masih belum tampak tanda-tanda akan dibenahi. Hal yang sama juga ditemui pada sebuah baliho di dekat stasiun kereta apai, dekat Pasar Pariaman. Sebuah baliho ukuran kira-kira 3 x 4 meter, juga sudah robek. Menurut Alfian, tim pendata akan turun sesegera mungkin. “Kita sedang persiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk kelancaran tugas tersebut,” tegasnya. (h/tri)
Puskesmas Marunggi Adakan Pelatihan Dokter Kecil PARIAMAN, HALUAN — Untuk mewujudkan generasi muda yang sehat, kuat, handal serta cerdas, Puskesmas Marunggi Kecamatan Pariaman Selatan mengadakan pelatihan dokter kecil untuk sekolah dasar (SD) di wilayah kerjanya. Kegiatan diadakan selama 2 (dua) hari tanggal 14-15 Mei 2012 di Gedung Pondok Indah Pariaman. Kepala Puskesmas Marunggi, dr. Fitria Syarif dalam sambutannya mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan
dokter kecil dalam Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Ia berharap para siswa memiliki sikap dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup sehat, serta berpartisipasi aktif di dalam usaha peningkatan kesehatan di lingkungan mereka masing-masing. “Peserta diberikan materi mengenai UKS, kesehatan lingkungan (Kesling), penyakit tidak menular (PTM), gizi, pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), dan kesehatan gigi,” ujar Fitria. Fitria menambahkan, narasum-
bernya berasal dari lingkungan Puskesmas Marunggi diantaranya, dr. Fitria Syarif, dr. Auliangi Tamayo, Desmayenti, A.MKg, Fauziah, A.MKl, Salmi, SKM, Ria Silviani, AMKg dan Yasrianto, Amkg. Peserta sebanyak 77 orang siswa, merupakan perwakilan dari 7 SD di wilayah kerja Puskesmas Marunggi, yakni SDN 11 Marunggi, SDN 03 Taluak, SDN 12 Taluak, SDN 08 Marunggi, SDN 02 Marunggi, SDN 10 Palak Aneh dan SDN 09 Kampung Apar. (h/net)
100 Sertifikat Tanah untuk Nelayan PARIAMAN, HALUAN — Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pariaman meyelenggarakan sosialisasi sertifikasi hak atas tanah nelayan, di aula pertemuan kantor setempat, Kamis (10/5). Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Pariaman Yanrileza kepada Haluan menyebutkan, pelaksanaan kegiatan untuk meningkatkan status hukum hak atas tanah milik nelayan
serta usaha penangkapan ikan skala kecil. Selain itu, sertifikasi juga akan meningkatkan kepastian usaha nelayan melalui kepemilikan aset berupa tanah yang bisa digunakan sebagai agunan atau jaminan dalam mengakses permodalan. Terkait kegiatan tersebut, 100 sertifikat gratis akan diberikan kepada
nelayan yang layak untuk menerimanya di Kota Pariaman. Kegiatan ini hasil kerjasama Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN). Kegiatan itu dihadiri nelayan dari Pariaman Utara dan Tengah Kota Pariaman. Hadir juga dari Dinas Kelautan dan Perikanan dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Sumatra Barat. (h/tri)
Jalan Surau Batu Butuh Pengembangan
BEKAS galian pipa air bersih di simpang by-pass Padusunan bisa mengundang celaka bagi pemakai jalan, karena bekas galian itu dibiarkan begitu saja dan kondisi ini sudah berbilang bulan, tak ada tanda-tanda untuk diperbaiki dari pihak terkait. TRISNALDI
PARIAMAN, HALUAN — Kondisi badan jalan dari Surau Batu ke Kampung Gadang, kini sudah merimba. Jalan yang rencananya untuk mengurangi kepadatan pada persimpangan Pakasai itu, baru sebatas jalan tanah dengan lebar 8 meter. Kepala Desa Pakasai Desi Warsi menjelaskan kepada Haluan Kamis lalu, jalan tembus tersebut memang hingga kini menjadi dambaan masyarakat. Pada jam-jam sibuk, Simpang Pakasai selalu ramai dengan lalu lintas. Akses jalan ini bisa mengurangi kepadatan tersebut. Bukan itu saja katanya, Jalan Pulai Kayu Gadang dengan panjang lebih kurang 1 km, kini kondisinya juga masih aspal dasar sejak dibangun tahun 2009 lalu.
Dan jalan ini sekarang hanya sampai pulai, tidak tembus ke Simpang Tembok Taluak Abu, desa Kampunang Gadang. “Jika ini bisa tembus, tentu akan membawa dampak yang lebih baik terhadap kawasan-kawasan yang ada disekitarnya. Akses jalan yang lancar, jelas membawa dampak terhadap tingkat kemajuan perekonomian masyarakat,” ujarnya. Disebutkan, sekarang semua serba terbengkalai. Jalan Pulai tak tembus menuju Simpang Tembok Taluak Abu. Sementara jalan Surau Batu ke Kampung Gadang pun masih perlu peningkatan, karena masih jalan tanah. “Kita berharap dari tahun ke tahun akses sarana transportasi itu seyogianya dapat
meningkat sehingga mencapai sasaran,” ujarnya. Jalan ini juga memperpendek jarak antara Pakasai ke Pulai dan Taluak Ambun ke Pulai. Sekarang masyarakat harus memutar, dari Pulai ke Kayu Gadang terus ke Simpang Pakasai. Di Pakasai, di sini juga ada sekolah, diantaranya SMAN 5. Dengan adanya sekolah tersebut, jelas kondisi lalu lintas bertambah ramai. Dan dari sekarang, dengan bekal dasar jalan yang ada diharapkan dapat berlanjut pembangunannya. Ia juga gembira, bahwa jalan tersebut baru-baru ini, sudah ditinjau anggota dewan. Dari dialog peninjauan itu, tampaknya membawa angin segar untuk kelanjutan pembangunannya.(h/tri)
24 PENDIDIKAN Safriani, Perjuangkan Rehabilitasi Sekolah PADANG, HALUAN — Safriani, Kepala SDN 16 Simpang Haru Padang, getol memperjuangkan berbagai upaya untuk rehabilitasi sekolah yang dipimpinnya. Berkat kegigihannya mengajukan proposal kepada anggota DPRD Sumatera Barat, rehabilitasi SDN 16 Simpang Haru Padang pun telah berlangsung sejak satu bulan yang lalu. Safriani telah 2 tahun menjadi Kepala SDN 16 Simpang Haru. Kondisi sekolah tersebut cukup memprihatinkan, karena harus berbagi lokasi dengan SD lain yang ada di sana. Sebelumnya, Safriani juga telah mejadi kepala sekolah sejak tahun 2006 di SD Adabiah Padang. Pada waktu itu namanya SD Adabiah IV. Menurut Safriani, menjadi kepala sekolah di SD swasta dan negeri memang berbeda. Sewaktu menjadi Kepala SD Adabiah, Safriani bisa melakukan berbagai aktivitas karena sarana prasarana mendukung tersedia. Biasanya Safriani mengajak siswa ke Taman Budaya Padang untuk belajar Budaya Alam Minangkabau (BAM). Berbeda dengan di sekolah negeri, kondisinya serba terbatas. Namun Safriani tetap tidak kehilangan akal. SDN 16 yang berada dalam satu komplek dengan SD lainnya membuat dia berpikir untuk mengadakan lomba antar sekolah. “Lombanya ringan-ringan saja, seperti class meeting,” tuturnya, ketika ditemui Haluan, Senin (14/5), di ruangannya. Upaya Safriani memperjuangkan perbaikan sekolah bukan tak terhalang rintangan. Menurut dia, pihaknya pernah mengumumkan kondisi sekolahnya melalui salah satu media televisi di Sumatera Barat. Akibat hal tersebut, Safriani mendapat teguran dari Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan (UPTD) pusat. “Setelah itu, ibu agak takut jika mengadukan kondisi sekolah lagi,” ujarnya. Namun dia sama sekali tidak gentar ketika sekolahnya diberitakan media. Meskipun belum mampu menghasilkan prestasi selama menjabat sebagai kepala sekolah, Safriani tidak menyerah. Menurutnya prestasi bisa dicapai ketika lingkungan, siswa dan wali murid mendukung. Dia bertekad akan membenahi terlebih dahulu kondisi guru, murid dan terakhir wali murid. Keadaan ekonomi yang rendah dan lingkungan Pasar Simpang Haru, Padang yang kurang baik, tidak membuatnya gentar. Perempuan yang menerapkan motto “apa yang diinginkan harus tercapai” ini, berencana akan mengadakan acara perpisahan bagi kelas enam, meskipun, dengan kondisi sekolah yang sedang direhabilitasi. (h/cw-eni)
RABU, 16 MEI 2012 M 24 JUMADIL AKHIR 1433 H
Tak Lulus UN, Jangan Malu Ikut Ujian Paket PADANG, HALUAN — Meski pelaksanaan ujian paket tahun 2012 sampai saat ini masih belum jelas prosedur dan waktu pelaksanaannya, siswa yang tidak lulus ujian nasional (UN) tahun ini, pada semua jenjang pendidikan, diimbau agar bisa mengikuti ujian paket atau kesetaraan. BELAJAR KE SURAU — Sejumlah anak-anak bermain sambil menunggu pelajaran mengaji di Surau Bintuang, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Senin (14/5). Dalam perkembangan pendidikan yang saat ini hanya bersifat akademis, surau menjadi tumpuan utama dalam pemahaman agama. RIVO SEPTI ANDRIES
Kedokteran Masih PS Terfavorit di Unand PADANG, HALUAN — Kedokteran diprediksi masih menjadi program studi (PS) terfavorit di Universitas Andalas (Unand) pada tahun 2012 ini. “Seperti tahun lalu, program studi terfavorit untuk kategori IPA, diperkirakan masih pendidikan dokter. Sedangkan untuk kategori IPS dipegang oleh program studi Akuntansi dan Ilmu Administrasi Negara,” kata Ketua Panitia Lokal Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Febrin Anas Ismail, kepada Haluan, kemarin, di Padang. Menurut Febrin, yang juga Pembantu Rektor I (PR I) Unand, pada SNMPTN tahun ajaran 2012/
2013 yang akan dilaksanakan pada Sabtu (16/6) nanti, Unand akan menerima 4.600 calon mahasiswa baru, di mana 65% diambil dari jalur reguler SNMPTN, reguler mandiri 35% dan 10% dari jalur undangan atau PMDK. Untuk jalur regular mandiri, kata Febrin, pendaftaran dibuka mulai Minggu (8/7) hingga Sabtu (14/7). Untuk ujiannya akan dilaksanakan pada hari Rabu (18/ 7). “Sedangkan untuk jalur undangan, Unand memberikan kuota 10% yakni 625 siswa, yang pendaftarannya telah dilakukan Januari lalu dan akan diumumkan pada Senin (28/5) nanti,” katanya.
Sistem penerimaan mahasiswa undangan ini dilakukan secara online di mana siswa dapat memilih 2 program studi di Universitas A dan 2 program studi di Universitas B. Pada jalur mahasiswa undangan ini, Unand menerima 50% siswa dari sekolah yang terakreditasi A. untuk sekolah yang terakreditasi B sebesar 30 % dan 20% untuk sekolah terakreditasi C, dari total jumlah kuota penerimaan mahasiswa undangan. Di samping itu, Unand juga memberikan beasiswa Bidik Misi kepada 750 calon mahasiswa baru yang berprestasi, tapi kurang mampu. (h/mg-dra)
Menurut Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Intra Sekolah Dinas Pendidikan Kota Padang Habibul Fuadi, Selasa (15/ 5), prosedur pelaksanaan ujian paket memang selalu berbeda setiap tahunnya. “Kita masih menunggu Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan Nasional. Begitu juga dengan syarat yang harus disiapkan peserta ujian,” katanya. Menurut dia, syarat yang mungkin tidak mengalami perubahan adalah rapor asli, misalnya untuk tingkat SMA sederajat, rapor asli sebanyak lima semester. SOP ini sendiri menurutnya, akan dikeluarkan sekitar bulan Juni nanti, menunggu pengumuman hasil Ujian Nasional (UN). Kendati masih belum ada
jadwal pasti penyelenggaraan ujian paket, namun tidak ada salahnya jauh hari sebelumnya, pihak sekolah dan guru bisa memberikan pengertian kepada siswa agar dapat memahami terkait pelaksanaan ujian paket. Ini perlu dilakukan, karena dikhawatirkan banyak pelajar yang tidak lulus, tidak akan mau mengikuti ujian paket lantaran malu dan tidak mengerti tentang keuntungan yang didapat kalau ikut ujian kesetaraan ini. Bagaimanapun juga, ujian paket bisa membantu siswa yang tak lulus mendapat ijazah, kalau tidak mau mengulang setahun lagi. Memang tidak dipungkiri, terkadang pelajar bahkan sebagian masyarakat masih memandang remeh dengan adanya ujian paket. Namun seiring waktu, karena dari tahun ke tahun pemerintah selalu melakukan perbaikan, anggapan miring semakin berkurang. Apalagi saat ini, ijazah ujian paket yang dikeluarkan, tidak ada perbedaan dengan ijazah sekolah formal pada umumnya. Dengan ijazah ujian paket, banyak masyarakat yang terbantu karena bisa meneruskan pendidikan dan melamar pekerjaan baik instansi swasta maupun pemerintahan. Bagi pelajar yang tidak lulus pada saat pengumuman nanti, jangan merasa minder untuk ikut ujian paket dan mencari informasi terkait pelaksanaan baik kepada sekolah maupun ke dinas pendidikan setempat. (h/cw-eni)