Haluan 17 Januari 2013

Harian Umum MEDIA GROUP

I klan 0751 4488700 Berlangganan 08116666333 Pengaduan 082388441221

KAMIS

17 JANUARI 2013 M / 5 RABIUL AWAL 1434 H

TERBIT 24HALAMAN 097 TAHUN KE 65

Harga Eceran Rp3.500/eks, Harga Langganan Rp78.000/bulan (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Daming Sanusi

Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keredhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus.

(QS Al-Maa-Idah ayat 16)

05.04

12.31

15.56

18.36

19.50

KHAS

PEMERKOSA LAYAK DIKEBIRI

Daming Tak Pantas Jadi Hakim Agung

Amorphophallus Raksasa di Solsel

B

UNGA bangkai raksasa jenis Amorphophallus Gigas dengan tinggi 170 centimeter pertama kali ditemukan di Kabupaten Solok Selatan. Bunga ini ditemukan di area kebun jagung warga di Jorong Sikinjang Nagari Lubuk Gadang Kecamatan Sangir.

Amorphophallus Gigas dapat mencapai 5 meter ketika perkembangannya yang sempurna. Bunga raksasa ini ditemukan oleh pemilik kebun Sumardianto satu bulan yang lalu.

>> AMORPHOPHALLUS hal 07

MOBIL ANGKOT MASUK SELOKAN — Satu unit mobil angkutan kota (angkot), dengan Nopol BA 1984 BU masuk selokan di Jalan Perintis Kemerdekaan, depan SPBU Jati, Padang, Rabu (16/1). Diduga sopir mengendarai secara ugal-ugalan, dan menyebabkan 3 orang penumpang dirawat di Rumah Sakit Dr M Djamil Padang. RIVO SEPTI ANDRIES

JAKARTA, HALUAN –– Ketua Komisi Yudisial (KY) Eman Suparman mengaku tidak setuju dengan hukuman penjara terhadap pemerkosa karena lebih pantas dikebiri.

“Kebiri saja, saya setuju, karena ini (pemerkosaaan) biadab,” kata Eman, saat menemui Koalisi Masyarakat Sipil untuk Perempuan dan Hak Asasi Manusia, Rabu (16/1/2013).

Eman menilai bahwa hukuman penjara hanya dijadikan sekolah tinggi bagi para penjahat. “Penjara itu sekolah tinggi ilmu kejahatan. Masuk penjara karena mencuri sepeda, keluar penjara bisa-bisa dia malah mencuri mobil,” katanya.

Bahkan dia mengkritik para hakim yang menjatuhkan hukuman ringan dan tidak memiliki perspektif korban dalam kasus pemerkosaan.

>> DAMING TAK hal 07

PEMILU 2014 DENGAN 10 PARTAI

2.137 Kursi DPRD Diperebutkan PEMILU 2014 diprediksi akan lebih ‘panas’ karena peserta hanya 10 partai. Di seluruh provinsi, kesepuluh partai itu akan bertarung memperebutkan 2.137 kursi DPRD.

Inspirasi Habibie Oleh:

Jeffrie Geovanie Sekretaris Majelis Nasional Partai NasDem PENONTON film “Habibie dan Ainun” terus bertambah dari hari ke hari. Hingga kolom ini ditulis, film garapan Faozan Rizal ini sudah meraup hampir 4 juta penonton, mengalahkan “Ayat-Ayat Cinta” (2008, 3.581.947 penonton), “Ketika Cinta Bertasbih” (2009, 3.100.906 penonton), dan “Sang Pencerah” (2010, 1.206.000 penonton). Dalam beberapa hari ke depan, film paling fenomenal “Laskar Pelangi” (2008) yang ditonton 4.606. 785 orang pun diperkirakan akan terlampaui. Artinya, “Habibie dan Ainun” akan menjadi film

>> INSPIRASI hal 07

PEMILU 2014

Advertorial

PKS Optimis Masuk Tiga Besar

JAKARTA, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum memastikan adanya penambahan dan pengurangan jumlah kursi anggota legislatif di tingkat DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota untuk Pemilu 2014, merujuk DAK2 (Data Agregat Kependudukan per Kecamatan) dari Kementerian Dalam Negeri.

“Kami sudah menetapkan. Jumlahnya seperti apa yang akan kami pasang di web KPU. Intinya ada daerah yang bertambah dan

PADANG, HALUAN — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) optimistis pada pemilihan umum (Pemilu) 2014 mendatang, bakal masuk tiga besar dan nomor satu untuk Sumatera Barat. Untuk memperjuangkan target ini, pihaknya telah menyiapkan kader dan sukarelawan dari pusat hingga ke pelosok-pelosok daerah.

“PKS, insya Allah, targetnya masuk tiga besar.

Syukur-syukur jadi pemenang pemilu, nomor dua atau satu,” kata Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, seusai tabligh akbar ‘Safari Dakwah Siaga Pemilu 2014’, di Lapangan Imam Bonjol Padang Rabu (16/1).

>> 2.137 KURSI hal 07

>> PKS OPTIMIS hal 07

Persiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan, Ketua DPW Sumbar Trinda Farhan dan Irwan Prayitno mengibarkan bendera PKS di Lapangan Imam Bonjol Padang, Rabu (16/1). PKS Saat ini mensosialisasikan no urut partainya di sejumlah daerah. RIVO SEPTI ANDRIES

13 Korban Sopir Travel Naas Pasrah Terima Hukuman Tabrakan Jalani Laporan: Herry Faisal Perawatan Intensif AKUI MENGANTUK

Hasmar, sopir travel TKB dari Padang Sidempuan yang mengalami kecelakaan maut di Pasar Usang masih dirawat di Rumah Sakit M Djamil Padang, Rabu (16/1).

HASMAR Palungan (20), tampak lelap di ruang High Care Unit (HCU) Instalasi Bedah Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil

Padang. Selang infus bergantungan di kiri kanan pergelangannya. Dengan selimut kain batik warna kuning bercorak cokelat, ia seakan sudah tak bernyawa. Tapi gerakan pelan naik turun dadanya disertai hembusan nafas kecil di hidung menandakan ia akan baik-baik saja.

“Baru tidur setelah diberi obat penenang tadi,” kata perawat kepada rombongan wartawan yang silih berganti mengunjungi ruangan itu.

>> SOPIR TRAVEL hal 07

PADANG, HALUAN — Korban kecelakaan maut angkutan desa (angdes) dengan travel jurusan Padang Sidempuan-Padang di Pasa Usang, Padang Pariaman dirawat intensif di RSUP M Djamil Padang sejak Selasa (15/1). Masingmasing korban selamat ditempatkan sesuai tingkat cedera yang mereka alami.

Data yang dihimpun Humas RSUP M Djamil, 13 korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) masih mendapat perawatan khusus, pasca kecelakan Selasa pagi itu yang menewaskan 8 jiwa, sebanyak 16 korban dilarikan ke rumah sakit terbesar di Sumbar itu.

>> 13 KORBAN hal 07

GAGAL PANEN

Hama Tikus Diberantas dengan Burung Hantu SOLSEL, HALUAN — Sebanyak 50 ha sawah masyarakat di Kecamatan Sungai Pagu dan Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, Kabupaten Solok Selatan mengalami gagal panen karena diserang hama tikus.

Untuk mengantisipasi hama

tikus ini, pemda berencana menebarkan burung hantu sebagai predator alami.

Seperti diinformasikan sebelumnya, Kabupaten Solok Selatan sedang dilanda gagal panen.

>> HAMA TIKUS hal 07

Bapak Tiga Anak Gantung Diri........................ >> 02 Pedagang Mengadu ke DPRD Sumbar............>> 10 Beasiswa Fulbright untuk Para Guru............. >> 24 >> Editor : Ismet Fanany MD, Eko Yance

>> Penata Halaman : David Fernanda

2 UTAMA

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

KB SUMBAR HARUS SIAGA

Tiap 1.000 Kelahiran, 30 Bayi Meninggal Angka kematian bayi di Sumbar masih tinggi. Tiap 1.000 kelahiran terdapat 30 bayi yang meninggal.

BKKBN diminta untuk bekerja keras menyiapkan keluarga yang paham menjaga kehamilan dan kelahiran bayinya.

KILAS Ibunda Rusdi Zen Dimakamkan di Payakumbuh PAYAKUMBUH, HALUAN—Setelah diterbangkan dari Tanjung Pinang, Kepuluan Riau, Jenazah almarhumah Fatimah Yunidar Zen Binti Saidi dimakamkan di perkuburan keluarga di Kelurahan Balai Baru, Koto Nan Gadang, Payakumbuh, Rabu (16/1) usai Salat Asar.

Ibunda Rusdi Zen, advokat senior itu dilepas ke tempat peristirahatan terakhirnya oleh anak, cucu dan sanak keluarga. Turut Hadir Rektor Universitas Andalas Werry Darta Taifur, Wakil Walikota Payakumbuh Suwandel Mukhtar, Ketua DPRD Payakumbuh Wilman Singkuan, sejumlah advokat dan tokoh masyarakat lainnya.

Fatimah berpulang ke Rahmatullah di rumah anak bungsunya Lindawati Zen di Tanjung Pinang, Selasa (15/1) sekitar pukul 19.15 WIB. Rabu pagi, istri almarhum M Zen Djamil, mantan Dekan Fakultas Hukum Universitas Andalas itu dibawa ke Padang melalui Bandara Internasional Minang (BIM). Jenazah sempat disemayamkan di rumah duka di Tunggul Hitam Padang, sebelum dibawa ke Payakumbuh. Almarhumah Fatimah meninggal dalam usia 86 tahun, dan meninggalkan empat anak, Rusdi Zen SH, Dr Renita Zen, Dra Sridaryanti Zen, Akt MBA, dan Ir Lindawati Zen Msc serta sembilan cucu.

Bagi Rusdi Zen, almarhumah ibunda tercintanya itu dikenal sebagai sosok yang mandiri. “Ia tak pernah mau menyandarkan hidup kepada orang lain, termasuk anakanaknya meskipun dengan usia yang sudah lebih dari 80 tahun. Kemudian tak mau membebani siapa pun, termasuk kami-kami ini anaknya,” ujarnya. (h/met)

DIDUGA TEKANAN EKONOMI

Bapak 3 Anak Gantung Diri LIMAPULUH KOTA, HALUAN— Seorang bapak tiga anak ditemukan tidak bernyawa dalam posisi tergantung di sebuah pohon belakang rumahnya Jorong Koto Ronah, Nagari Koto Alam, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota, Rabu (16/1) sekitar pukul 16.00 WIB. Korban yang benama Samsuritar (45) pertama kali diketahui oleh sejumlah masyarakat Jorong Koto Ronah yang baru pulang dari sawah dan akan melintasi sebuah sungai persisnnya tidak jauh posisi korban gantung diri.

Merasa aneh dan curiga terhadap sebuah benda yang tergantung berjarak sekitar 20 meter, mereka lalu mendekati benda tersebut.

Ketika benda sudah mulai terlihat jelas, alangkah terkejutnya mereka.

Ternyata benda tersebut adalah sesosok manusia yang telah yang tergantung dan diketahui jasad tersebut adalah Samsuritar atau sering disapa Ensuik.

Mereka spontan memberitahu masyarakat lainnya serta pihak keluarga. ”Korban ditemukan di dalam kebun belakang rumahnya, sekitar 20 meter dari kediamannya dengan posisi tergantung di sebuah batang kayu.

Korban murni gantung diri dan tidak ditemukan bekas-bekas penyaniayaan jasad korban,” ungkap Kapolsek Pangkalan Iptu Ricky Pranata.

Beberapa saat setelah penemuan jasad tersebut, pihak Polsek Pangkalan langsung membawa mayat lelaki tersebut ke Puskesmas Pangkalan untuk divisum, tetapi pihak keluarga menolak hal tersebut serta mengikhlaskan kematian tulang punggung keluarga tersebut. ”Pihak keluarga menolak dilakukan visum terhadap jasad korban.

Tetapi kami masih mengklafikasi penyebab kematian korban,” imbuh Iptu Ricky Pranata yang baru 2 minggu menjabat sebagai Kapolsek Pangkalan itu. (h/ddg)

SHALAT GHAIB DI SMA 1 BATANG ANAI— Sejumlah siswa beserta guru melakukan shalat ghaib di Lapangan SMA N 1 Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Rabu (16/1). Shalat tersebut diadakan untuk mendoakan teman dan guru mereka yang jadi korban tabrakan maut Selasa pagi lalu. DAPIT ALEXSANDER

MUHASABAH PENUH TANGIS

SMA 1 Bt. Anai Kehilangan Empat Siswa dan Satu Guru PADANG, HALUAN –– Keluarga besar SMAN 1 Batang Anai hingga hari ini masih berduka menyusul kecelakaan lalu-lintas tragis yang terjadi Selasa lalu di jalur Padang – Lubuk Alung.

Kecelakaan itu merenggut nyawa empat orang siswa dan seorang guru SMAN 1 Batang Anai tersebut adalah Magistra Afdlalur Rahman, duduk dikelas XII-IPA-2 yang berasal dari Lubuk Buaya, Yunisa Afridisma, duduk di kelas XII IPA-3 berasal dari Duku, Citra Wulandari , duduk dikelas XI IPA-1 yang berasal dari Padang Sarai Permai. Sedang guru SMA tersebut yang juga jadi korban adalah Jalimar yang seharihari mengajar bidang studi matematika.

Beberapa korban lainnya dari siswa SMAN 1 Batang Anai kini sedang dirawat di RSUP Dr. M.Djamil Padang.

Mereka adalah Deni Ariska Putri, duduk di kelas X-6 yang berasal dari Talang Jala dan Fanny Andika, duduk dikelas XII IPA-3. Serta yang mengalami patah kaki dan tangan-

nya sedang rawat jalan.

Kemudian Tisha Septria, duduk kelas XI-IPA-1 berasal dari Anak Air, Padang dan Wira Mardila, kelas XI-IPS5 yang berasal dari Talang Jala.

Wartawan Haluan yang menelusuri SMA 1 Batang Nai memperoleh cerita bahwa mereka adalah murid-murid yang pintar dan berprestasi di kelasnya. Seperti Yunisa Afridiswa adalah utusan Kabupaten Padang Pariaman ke tingkat Sumatera Barat untuk olimpiade kebumian pada tahun 2011 lalu. Serta Wira Mardila yang merupakan utusan Sumatera Barat untuk Jambore Raimona di Papua di tahun 2012 lalu.

Sementara itu selain siswa, SMA N 1 Batang Anai juga kehilangan seorang guru matematika, Jalimar yang telah mengajar selama tujuh tahun di SMAN 1 Batang Anai. Sebelumnya dia mengajar selama tiga belas tahun di SMAN 1 Batu Basa, Aur malintang, Sungai Geringging, Padang Pariaman. Guru tersebut adalah pengajar

senior yang mudah dipahami oleh para siswa.

Kemarin para siswa tak bisa menahan isak tangis saat dilaksanakan muhasabah di lapangan upacara SMAN 1 Batang Anai. “Seolah tak percaya dengan kepergiannya kawan-kawan itu yang begitu cepat. Karena pada hari senin (14/1) mereka masih saling bercerita, samasama belajar dikelas,” kata salah seorang siswa perempuan.

Dia bahkan mengaku baru kemarinnya mendapat pelajaran hitung-hitungan dari guru matematikanya.

Saat kejadian pada hari Selasa (15/1) Kepala SMAN 1 Batang Anai, Drs. Mulyadi.R, MM meliburkan sekolah dan mengajak seluruh siswanya untuk membezoek, melayat, dan bertakziah pada malamnya di rumah duka teman-teman dan gurunya yang telah meninggal dunia.

Pada hari Rabu (16/1) pagi, seluruh siswa dan majelis guru berkumpul di lapangan upacara untuk bermuhasabah atas kehilangan

teman-teman dan gurunya.

Acara tersebut dilanjutkan dengan shalat ghaib bersama yang diimami oleh guru agama, Taufik Sabirin. Hal ini dikarenakan dalam penyelenggaraan jenazah tidak semuanya yang mengikuti karenakan para korban dan rumah duka terpisah-pisah tempat tinggalnya.

Sementara itu Reza Silvia Ningsih, siswa yang berasal dari Kasang baru dikebumi kan di waktu siang (16/1) setelah shalat zuhur. Seluruh para murid dan majelis guru hadir di rumah duka, untuk berpartisipasi dalam memandikan, mengafani, menyolatkan dan mengantarkannya ke tempat makam.

Bendahara siswa dikelas XII-IPA-3 ini tidak dapat diselamatkan nyawanya karena operasi dibagian rahim.

Hingga pada jam 19.30 ia dinyatakan dokter telah meninggal dunia. Seluruh Majlis guru dan para siswa pergi melayat sekaligus berpartisipasi menyelenggarakan jenazah almarhum.(h/cw/lex)

IPK untuk Pembangunan Huntap Akhirnya Keluar PADANG, HALUAN— Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan Izin pengolahan kayu (IPK) dari Kementerian Kehutanan untuk membukalahan pembangunan hunian tetap (huntap) korban gempa dan tsunami Mentawai sudah ditandatangani Menteri Kehutanan. Saat ini Provinsi menunggu pelaksanaan pengerjaan land clearing yang diserahkan pada Tentara Nasional Indonesia (TNI).

“Untuk itu kita segera koordinasikan dengan Pemkab Kepulauan Mentawai. Penebangan kayu nantinya akan dibantu TNI,”ujar Gubernur Irwan Prayitno di Padang.

Pengeluaran IPK ini bisa dikatakan terlambat mengingat kondisi pengurusan izin huntap Mentawai buknalah dalam kondisi normal, namun kondisi penanggulangan bencana. “Masa iya kita untuk penanggulangan bencana harus prosedur normal, mana ada jaminan dan mana bisa membayar kayu yang ditebang. Apalagi yang melaksanakan adalah TNI,”sebutnya.

Dikatakannya, IPK untuk pembangunan huntap tersebut sudah dikeluarkan Kementrian Kehutanan. Karena berdasarkan desakan melalui Wakil Presiden Boediono.

“Kita sempat bicarakan hal

itu pada Wapres Boediono, akhirnya IPK itu dapat diperoleh,”ujarnya.

Sebelumnya, pelaksanaan pembangunan huntap Mentawai yang dianggarkan di APBN melalui dana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tahun 2012 tidak terlaksana. Kemudian diperjuangkan kembali agar tahun 2013 dapat dilaksanakan. Untuk itu diperlukan IPK agar membuka lahan, serta mengganti hutan yang dibuka tersebut di Kabupaten Sijunjung. Alasannya, surat izin pinjam pakai di daerah taman nasional lambat didapat. Sekarang izin

itu sudah dapat, namun melakukan land clearing (pemotongan) juga kembali harus mendapatkan IPK Kementrian Kehutanan, jelas ini memakan waktu panjang.

Jumlah huntap yang akan dibangun 2.072 unit. Untuk tahap awal dialokasikan dana sebesar Rp 287 miliar.

BNPB telah mengucurkan dana untuk rehabilitasi dan rekonstruksi Mentawai sebe¬sar Rp 486 miliar.

Rinciannya, Rp 287 miliar untuk huntap lingku¬ngan hidup dan sanitasi. Rp 200 miliar lagi untuk sektor ekono¬mi, sosial budaya dan lainnya. (h/dla)

PADANG, HALUAN — Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumbar, Ahmad Rozali Namursa mengatakan angka kematian bayi dan ibu melahirkan masih tinggi di Sumbar. Data Badan Pusat Statistik (BPS) 2010 menyebutkan sebanyak 30 bayi meninggal dalam setiap 1.000 kelahiran hidup di Sumbar.

Begitu pula dengan kematian ibu melahirkan yang mencapai 211,9 per 100 ribu kelahiran hidup. Bahkan secara nasional angkanya mencapai 228 per 100 ribu kelahiran hidup.

Artinya setiap tahun terjadi 10.260 kematian ibu. Atau setiap hari ada 30 kematian ibu.

“Jumlah itu masih tinggi, perlu kerja keras dan konsolidasi kita untuk mengatasinya,” katanya dalam Pertemuan Program Kependudukan dan Keluarga Berencana Tahun 2013 yang diikuti seluruh Badan Urusan KB kabupaten dan kota se Sumatera Barat.

Kematian ibu dan bayi disebabkan karena terlalu muda melahirkan, terlalu tua melahirkan, terlalu dekat jarak melahirkan, dan terlalu banyak jumlah anak. Dari sebab itu bisa disimpulkan pengetahuan masyarakat masih lemah terhadap kesejahteraan keluarga.

Makanya kata dia, program KB harus menyentuh masyarakat pedesaan yang jauh dari fasilitas kesehatan, sehingga bisa meminimalisir angka kematian ibu dan bayi.

“Koordinasi antara pusat dan ujung tombak pelaksana program KKB di daerah perlu ditingkankan agar program yang kita jalankan berjalan optimal,” katanya.

Dia mengharapkan pertemuan tersebut menjadi ajang membangun sinegisitas antara perwakilan BKKBN provinsi dengan badan urusan KB di daerah untuk menjalankan kegiatan di tahun kerja 2013, termasuk dengan mitra BKKBN sebagai instansi pendukung.

“Kalau sinergisitas sudah terbangun, saya yakin apa pun yang kita programkan akan berjalan dengan baik,” tutupnya.

BKKBN Gagal Sementara itu secara nasional Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) gagal menurunkan angka kelahiran (total fertility rate) sepanjang 2012. Hingga akhir tahun, penurunan fertilitas tetap pada angka 2,6.

Seperti disebutkan oleh Deputi Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN Sudibyo Alimoeso, Stagnasi TFR tersebut diperkirakan karena tingkat pemakaian KB hanya meningkat sedikit yakni 0,5 persen dari target 1 persen.

“Di satu sisi angka kelahiran pada kelompok usia remaja mengalami kenaikan dari 35 menjadi 38 kelahiran per 1000 perempuan,” katanya pada kegiatann resolusi 2013 program kependudukan, pekan silam di Jakarta. Padahal target rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) 2010-2014 adalah 30 kelahiran per 1000 perempuan.

Hal ini lanjut Sudibyo disebabkan oleh masih rendahnya rata-rata usia kawin pertama perempuan.

Diakui selama 5 tahun terakhir, tingkat pemakaian KB (cara modern) meningkat 0,5 persen yakni dari 57,4 persen menjadi 57,9 persen. Kondisi ini terjadi karena banyak peserta KB yang mengalami ketidakberlangsungan (droup out), kegagalan dan efek samping dalam penggunaan kontrasepsi. Selain itu juga kebutuhan ber-KB yang tidak terlayani (unmet need) dari jumlah pasangan usia subur disebabkan banyaknya pasangan usia subur untuk memiliki anak lagi.

Untuk menekan laju pertumbuhan penduduk yang dikategorikan stagnan tersebut, BKKBN kata Sudibyo akan melakukan revitalisasi dan penajaman program kependudukan dan KB melalui berbagai kebijakan dan strategi akselerasi yang meliputi percepatan revitalisasi KB guna menurunkan angka fertilitas, angka kematian ibu dan angka kematian bayi. Selain itu juga melakukan pemantapan penyerasian kebijakan pengendalian penduduk dalam rangka pembangunan berwawasan kependudukan. (h/cw-sal)

Saat Cita-cita Pupus di Angkutan Umum Oleh : RAKHMATUL AKBAR DUA kecelakaan lalu lintas mewarnai lembaran tahun 2013 di Sumbar. Belasan nyawa, terbuang siasia. Tangis dan darah tertumpah

dalam suasana duka yang seharusnya tak perlu ada.

Rabu (9/1) malam, peristiwa kecelakaan tragis pertama terjadi di daerah Lekok, Jorong Aro Nagari Talang. Satu unit truk “merambah” rumah plus bengkel serta satu unit sepeda motor. Hasilnya, tiga orang meninggal.

Paling anyar, tragedi Pasar Usang, Kabupaten Padang Pariaman yang sebagian besar merenggut nyawa siswa yang pamitan dari rumah untuk menimba ilmu, demi masa depan. Delapan orang dilaporkan tutup usia dengan tragis, terjepit di kendaraan umum yang ditumpanginya untuk menimba ilmu itu.

Peristiwa ini belum cukup sepekan dari rentang waktu terjadinya peristiwa Jorong Aro. Saat

proses hukum masih ditangani jajaran Satlantas Polres Solok Arosuka, kini titik pandang beralih ke Padang Pariaman. Dalam sekejap, informasi tragis itu menyebar.

Saya-pun menerima informasi itu dalam sebuah grup pertemanan.

Dari sekian banyak pandangan atas peristiwa itu, satu komentar menarik puncak ide saya, yakni mengenai korban yang sebagian mereka adalah pelajar, tunas bangsa yang mungkin kelak akan memimpin bangsa ini.

Pamitan sebelum meninggalkan orang-orang tersayang di rumah, jadi pamitan terakhir dari mereka.

Seperti hari-hari biasa, mereka bertolak ke sekolah dengan angkutan umum. Namun, dengan angkutan umum yang mereka percayai, cita-cita mereka harus

berakhir, seiring dengan tabrakan antara dua angkutan umum, satu angkutan pedesaan, satunya lagi angkutan travel antar provinsi yang disebut sebuah media ilegal.

Angkutan travel itu ternyata juga ditumpangi kalangan terdidik, mahasiswa sebuah perguruan tinggi yang mimpinya juga menuntaskan pendidikan untuk masa depan. Dari sanalah, titik perhatian saya tertuju.

Apakah nantinya setiap kalangan penerus tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini harus menghadapi peristiwa serupa di saat pemangku kepentingan di jalanan masih saja luput melakukan pengawasan terhadap angkutan umum ini? Cukup sudah!

Pemangku kepentingan terkait dengan angkutan jalan seolah tak

berdaya mengatur angkutan umum yang kondisinya masih jauh dari kondisi ideal. Lihat saja di Padang.

Pemangku kepentingan seperti kesulitan untuk mengatur angkutan ini. Hal yang lebih kecil saja, saat penertiban kaca film. Beberapa kendaraan umum yang terjaring penertiban, memang ditelanjangi.

Namun, sebagian lainnya tetap berleha sana sini, karena sepanjang penertiban mereka tak terjaring.

Bisa saja kucing-kucingan, atau berbekal dekingan.

Karena tak menyeluruh, hasilnya mereka yang tadinya terjaring tak ingin ketinggalan lagi menempeli tubuh angkutannya dengan kaca film dan striker lainnya. Belum lagi kondisi fisik kendaraan yang diciptakan sedemikian rupa untuk kondisi yang tak ideal untuk sebuah

>> Editor : Ismet Fanny, Eko Yanche Edrie

angkutan umum.

Memang, jika diterapkan ketentuan, ada saja bentuk perlawanan mereka dari pihak angkutan. Mulai dari demo, mogok dan lainnya. Tapi, untuk kepentingan yang lebih besar dan keselamatan anak bangsa yang semestinya para pengambil kepentingan tetap bekerja untuk menegakkan aturan itu.

Saya sering menggunakan angkutan umum ini, yakni angkutan Pasar Raya Lubuk Buaya. Tapi belakangan saya mulai takut. Ketika menggunakan jasa ini, sang supir seperti pembalap F1. Dan itu pula kira yang mungkin terjadi pada tragedi Pasar Usang,(kendati masih diselidiki penyidik) aksi kebutkebutan di jalan oleh pengendara angkutan umum. (Rakhmatul Akbar)

>> Penata Halaman : Jefli

SUMBAR 3

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

LINGKAR NBI Latih Pemuda Pariaman PARIAMAN, HALUAN — Nangkodo Baha Institute (NBI) berikan pelatihan untuk pemuda Kota Pariaman. Pelatihan tersebut dilangsung di INS Kayutanam, dengan diisi berbagai materi kepemimpinan Menurut Direktur Nangkodo Baha Institute Fitra Yandi, kegiatan tersebut dalam bentuk training, dan peserta dibentuk dalam wadah Alang Babega.

“Sebagai generasi muda Pariaman, tentu harus mampu melihat dan menggali potensi daerah. Jika tidak, sulit kiranya pemuda dapat berbuat lebih banyak untuk daerahnya,” kata Fitra, kemarin.

Kota Pariaman menurutnya punya banyak potensi. Baik dari sektor pariwisata, perdagangan, kerajian, perikanan, dan lainnya.

Potensi itu semua, harus dimaksimalkan, dengan didukung peran pemuda yang lebih besar.

“Keterampilan perlu dimiliki seorang muda, jika ingin berbuat banyak untuk daerah.

Kami ingin memberikan sesuatu yang berarti untuk daerah,” ujarnya.

Saat bersamaan, wadah Alang Babeda dikukuhkan oleh pendiri Nangkodo Baha Instituet Indra J Piliang. Ia berharap, pemuda yang tergabung dalam Alang Babega, penglihatannya bisa setajam alang tersebut. “Tentunya dalam rangka membangun Kota Pariaman,” sebutnya. (h/rel)

Pertamini dan Konter HP Supri Terbakar PADANG PARIAMAN, HALUAN — Sijago merah membakar pertamini dan konter Hp milik Supri Adilla (28) di Aia Tanang, Kenagarian Malai III Koto, Sungai Geringging, Kabupaten Padang Pariaman Selasa (15/1) malam. Api mulai membakar kios bensin tersebut sekitar pukul 19.30 WIB, api diperkirakan berasal dari sisa puntung rokok.

“Kios bensin dan konter ini terbakar pada malam hari, setelah api mulai membesar, masyarakat bersegera mengambil air dengan ember untuk memadamkan api tersebut.

Namun, api bertambah besar, karena yang terbakar itu bensin bersama konter Hp,” ujar Kapolsek Sungai Geringging AKP Febgendri, Rabu (16/1).

Bersilang satu jam kemudian, datang dua unit mobil pemadam kebakaran dari Pariaman, dan setelah itu api baru bisa dipadamkan. “Api padam sekitar pukul 21.00 WIB. Dan peristiwa kebakaran ini sempat membuat panik masyarakat dan pemilik kios itu, karena secara tibatiba api langsung membakar tempatnya berjualan,” jelasnya.

Dalam peristiwa tersebut, diperkirakan kerugian mencapai Rp 50 juta, karena Hp juga banyak ikut terbakar bersama bensin. “Tapi dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.

Kepada masyarakat, agar berhati-hati dengan api, jangan buang puntung rokok ketempat yang mudah terbakar.

Apalagi masyarakat yang berjualan minyak jenis bensin, itu sangat harus berhati-hati,” ulas Kapolsek. (cw bus)

Pemilik UMKM Diminta Dirikan Koperasi PADANG, HALUAN — Tahun ini, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sumbar berencana mendorong pemilik usaha mikro kecil dan menengah membentuk kelompok-kelompok usaha, untuk diarahkan menjadi koperasi.

Hal itu dirasa perlu untuk memudahkan pembinaan dan menjaga persaingan tetap sehat.

“Ada empat bentuk koperasi, yakni koperasi konsumen, produsen, simpan pinjam, dan jasa. Kami akan kembangkan koperasi memiliki jenis usaha yang terfokus, sehingga memudahkan dalam pembinaan,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sumbar, Achmad Kharisma, beberapa waktu lalu.

Dia menyebut, semakin hari pertumbuhan pedagang kreatif lapangan (PKL) dan UMKM sulit terkontrol. Mereka mendorong PKL ini berkelompok dan mendirikan koperasi PKL. Dengan begitu, bisa dilakukan pembinaan dan pengontrolan dengan baik.

“Sudah ada Rp2 miliar anggaran untuk koperasi PKL. Kami akan fokuskan mendorong PKL dan usaha-usaha lainnya membentuk koperasi,” jelasnya.

Pengelompokkan PKL dan usaha kecil katanya perlu dilakukan agar memudahkan pembinaan usaha pada bidang yang terfokus.

Misalnya kelompok petani sawit ada koperasinya yang kemudian dibina oleh dinas perkebunan.

“Jadi nanti koperasi kita ini memang difokuskan pada bidang-bidang tertentu.

Pembinaan tidak cukup oleh dinas koperasi saja. Tetapi dilakukan oleh dinas-dinas yang berhubungan dengan core bisnis yang dikembangkan koperasi. Ini memudahkan dalam pembinaan, sehingga nanti koperasi itu memang produktif,” jelasnya.

Meski demikian, dia mengakui masih banyak koperasi di Sumbar yang tidak sehat.

Dari sekitar 3.700 jumlah koperasi di Sumbar, hampir 20 persennya atau sekitar 740 koperasi dalam kondisi tidak sehat.

“Makanya, tahun ini kami agendakan pembinaan dan penyehatan kepada 900 koperasi,” sebutnya. Untuk program itu lembaganya menyediakan anggaran sebesar Rp3 miliar. Dana tersebut tidak diberikan ke koperasi melainkan digunakan untuk program penyehatan, seperti pembinaan anggota.

Dia mengatakan tidak semua koperasi akan dipertahankan. Jika koperasinya dianggap tidak memungkinkan lagi untuk disehatkan, maka akan ditutup. Misalnya tidak ada aktifitas di koperasi, atau tidak melakukan Rapat Akhir Tahun (RAT).

“Kita evaluasi dan lakukan penilaian terhadap 900 koperasi yang masuk dalam program pembinaan itu. Kalau tidak memungkinkan dipertahankan lagi ya kita tutup,” tuturnya. (h/cw-sal)

Pol PP Gelar Razia IMB BATUSANGKAR, HALUAN — Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) kabupaten Tanah Datar melakukan razia terhadap bangunan milik warga yang tidak memiliki perizinan, seperti membangun tanpa memiliki izin mendirikan bangunan (IMB).

Pelaksanaan razia dilakukan secara menyebar ke seluruh wilayah kabupaten Tanah Datar, terutama bagi warga yang mendirikan bangunan berupa kedai dan ruko yang berjejer di sepanjang ruas jalan raya.

Kasat Pol PP Tanah Datar Armen kepada Haluan di Batusangkar Selasa 15/1 mengatakan, bangunan warga yang tidak memiliki perizinan, seperti tanpa dilengkapi IMB dikhawatirkan akan mendatangkan bahaya.

“Bisa saja lahan yang digunakan untuk mendirikan bangunan itu tidak laik pakai, seperti di pinggir jurang ataupun di bawah bukit, sehingga lambat laun akan membahayakan bagi sipemiliknya sendiri”, tuturnya.

Masyarakat yang tidak mengindahkan bahaya yang akan timbul seperti membikin rumah dibawah tebing ataupun dipinggir jurang, diibaratkan membikin kuburan sendiri, karena bahaya longsor bias saja terjadi detiap saat, apalagi saat datangnya cuaca ekstrem yang sering melanda wilayah Luhak nan Tuo ini.

Kepada pemilik bangunan baru yang belum memiliki IMB, pihak Pol PP Tanah Datar secara awak telah memberikan teguran, amun

dalam tenggang waktu tertentu bila tidak juga mau mengurus kelengkapan surau yang diperlukan, akan dilakukan penindakan, seperti penggusuran dan lain sebagainya.

Selain melakukan penertiban terhadap bangunan yang tidak memiliki IMB, pihak Pol PP juga melakukan razia pada sejumlah lokasi yang sering digunakan oleh para siswa sekolah untuk membolos, seperti lokasi ply stasion ataupun warung internet (warnet).

Kegiatan ini dilakukan guna meningkatkan disiplin anak-anak sekolah dalam menjalani proses pembelajaran selama jam efektif belajar di lingkungan sekolah yang selama ini disinyalir sudah diabaikan para siswa.(h/emz)

DIKUKUHKAN — Asisten Perekonomian Yunasman yang dikukuhkan sebagai Ketua ULP menyerahkan berita acara pengukuhanya kepada Bupati Syamsu Rahim (kanan) dan berjanji tidak akan korupsi RISWAN JAYA

Pejabat ULP Bersumpah Tidak Korupsi SOLOK, HALUAN — Pejabat dan personil Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Solok dikukuhkan Bupati Syamsu Rahim, Rabu (16/01) di Arosuka. Pejabat itu bersumpah dan berjanji tidak akan melakukan praktik-praktik korupsi, kolusi dan nepotisme.

Bila terbukti terlibat praktek culas tersebut, pejabat dan personil ULP dan LPSE Kabupaten Solok Tahun 2013 yang diketuai Asisten Perekonomian Yunasman dengan Sekertaris Kabag Pembangunan Abra Festia itu, siap ditindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku.

Terkait sumpah dan janji mereka itu, Bupati Syamsu Rahim mewantiwanti para pejabat ULP dan LPSE Kabupaten Solok, untuk bekeja

transparan, profesional, jujur dan adil.

“Jangan sekali-kali bermain kotor, apa lagi sampai menghalalkan berbagai cara dan bermain kongkaling dengan pihak-pihak tertentu “ ujar bupati didampingi Sekda M Saleh mengingatkan.

ULP yang diketuai Yunasman dengan Sekertaris Abra Festia itu didukung empat Pokja. Masing-masing Pokja Idiketuai Syafrinaldi, Pokja II Dedi Sarmijon, Pokja III Zamrinaldi dan Pokja IV Sri Evi Hasibuan.

“Bagi oknum pejabat dan personil ULP dan LPSE yang diketahui terlibat praktik KKN dengan pihak tertentu, akan ditindak teegas,” ujarnya lagi.

Untuk pengawasan kepada jajaran ULP dan LPSE tersebut, jajaran

Inspektorat juga dilibatkan secara prefentif. Karena ULP bakal banyak bersingungan dengan pengusaha atau kontraktor, dan tidak tertutup kemungkinan terjadi kesalahan.

“Harus transparan dan jaga reputasi baik Pemkab Solok,” ucapnya.

Tempat berbeeda, Ketua DPRD Kabupaten Solok Syafri Dt Siri Marajo merespon positif jajaran ULP dan LPSE setempat, yang bersumpah dan berjanji tidak akan tergoda melakukan KKN. “Bila masyarakat mengetahui ada oknum pejabat atau personil ULP yang terlibat praktik KKN dengan pihak tertentu segera laporkan kepada saya atau anggota dewan lainya. Karena kami juga melakukan pengawasan,” ujar Ketua LKAAM Kabupaten Solok tersebut. (h/ris)

RSUD M Zein Dipindahkan ke Bukit Kabun

GEDUNG RSUD Dr. Muhammad Zein. NET PAINAN, HALUAN — Pemkab Pesisir Selatan akan merelokasi RSUD Dr. M. Zein Painan ke puncak Bukit Kabun Taranak. Daerahnya berjarak sekitar 1 Km arah selatan kota Painan. Untuk pembangunannya, sebagian dana bersumber dari pinjaman Departemen Keuangan Republik Indonesia.

“Sekitar 4 hektar lahan disiapkan

untuk pembangunan sarana pelayanan kesehatan itu. Termasuk fasilitas pendukung lainnya,” kata Kabag Administrasi Tata Pemerintahan Pemda Pessel, Hasrial Amri.

Pemindahan rumah sakit merupakan keinginan masyarakat Pessel, pasalnya frasilitas bangunan yang ada sekarang cukup rawan terhadap ancaman bencana

tsunami. Setiap terjadi gempa bumi dengan skala kecil maupun besar, penghuni rumah sakit (pasien) berhamburan keluar rumah sakit. Karena takut terjebak bahaya yang mungkin saja bisa terjadi.

Survei telah dilakukan di daerah tersebut. Hasilnya, daerah Kabun Taranak Painan cukup strategis. Karena berada pada daerah ketinggian sekitar 700 meter dari permukaan laut. Ini tentu akan membuat masyarakat merasa nyaman dan aman dari ancaman tsunami.

Bupati Pessel Nasrul Abit mengatakan, pembangunan rumah sakit yang resprentatif tersebut dapat terwujud dalam waktu relatif singkat. Mengingat desakan kebutuhan masyarakat tentang pelayanan kesehatan yang nyaman dan bebas dari gangguan yang meresahkan, cukup besar.

Dengan adanya rumah sakit yang baru, secara otomatis akan semakin berkembang Kota Painan. Untuk bangunan yang ada sekarang dapat difungsikan untuk fasiltas pelayanan terpadu. (h/mjn)

Lansek Manih FM (LANIS FM) Frequensi (FM) 93,6 MHz (FM) Power Suport 1000 Watt ( Blues 30 NV) Alamat Studio/Office : Jl.Sudirman No.191 Muaro Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.

Telp. ( 0754) 20173-20553 Fax. 0754.20158 Email : lansekmanihfm@yahoo.co.id LANSEK MANIH FM “ Penyampai Informasi Pembangunan dan Penyejuk Hati Anak Nagari” >> Editor : Rudi Antono

>> Penata Halaman :Rahmi

4 SUMBAR

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

Proyek Multiyears Rawan Korupsi PADANG, HALUAN — Mantan Sekretaris Gapensi Sumbar Yulfitni Djasiran menyatakan, proyek tahun jamak atau multiyears rawan korupsi.

KAKANWIL Kemenag Sumbar melantik 28 orang pejabat eselon III di lingkungan Kemenag Sumbar, kemarin

28 Pejabat Eselon III Kemenag Dilantik PADANG, HALUAN — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sumatera Barat Drs. H. Ismail Usman melantik dan mengukuhkan pejabat eselon III di lingkungan Kemenag Sumbar.

Pelantikan yang dihadiri Rektor IAIN Imam Bonjol Padang, Kepala Balai Diklat Teknis Keagamaan dan jajaran Kemenag Kabupaten/Kota ini digelar di Aula Kanwil Kemenag Sumbar, Rabu (16/1).

Ismail Usman dalam sambutannya menjelaskan, pelantikan ini merupakan aplikasi dari pelaksanaan PMA No 13 th 2012, dengan adanya PMA tersebut terjadi perubahan struktur organisasi di Kementerian Agama. Dari perubahan tersbut, ada satu bidang/bagian di gabung dengan bidang lain, dan ada satu bagian dipecah menjadi beberapa bagian.

Ismail Usman juga berharap

dengan adanya pelantikan ini hendaknya menjadi moment yang tepat untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih. SK baru semangat baru, harapnya.

Masa depan pejabat ditentukan oleh kualitas dan ketokohan dari pejabat itu sendiri, tambahnya. Oleh karenanya seorang pemimpin harus bias memperkaya hasanah dan potensi yang ada di wilayah kerja masing-masing.

Selanjutnya, Ismail menyampaikan terimakasih atas prestasi Kemenag Sumbar dalam implementasi Gerakan Masyarakat Magrib (Gemmar) Mengaji. Dengan diberikannya penghargaan oleh Menetri Agama kepada Gubernur Sumatera Barat Sehingga Sumatera Barat menjadi rujukan Gemmar mengaji tingkat nasional.

Untuk itu, besar harapannya

kepada Kakan Kemenag agar mengembangkan program-program yang sudah ada dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat, tambahnya.

Adapun pejabat yang dilantik empat diantaranya promosi, 2 (dua) mengisi kekosongan di Kankemenag Kota Sawahlunto yang ditinggal pensiun Drs. H. Darmuis digantikan Ramza Husmen, S. Ag, M. Pd yang sebelumnya menjabat Kasubbag TU di Kab. Agam. Kemudian Kankemenag Kab. Padang Pariaman yang ditinggal pensiun Drs. H. Taslim Mukhtar ditempati Drs. Masrican sebelumnya menjabat Kasi Mapenda Kemenag Kab. Padang Pariaman.

Dua orang lagi dipromosikan untuk menduduki jabatan Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Kristen, Sahat Lambok Sihombing, S. PAK, M. Pd yang sebelumnya Pembimas

Kristen pada Kanwil Kemenag Riau.

Selanjutnya Pembimas Katholik dijabat Hendrikus Jomi, S. Ag yang sebelumnya Kasi Bimas Katolik di Kankemenag Kab. Kep. Mentawai.

Sementara 24 lainnya tetap menduduki jabatan yang sama, 1 orang Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sumbar, Drs. H. Bustari, MM. 4 Kepala Bidang (Kabid) diantaranya Kabid Pendidikan Madrasah Drs. H. Artis Arjun, M. Pd, Kabid Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Drs. H. Syahrul Wirda, MM, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Drs. H. Syamsul Bahri, MM, Kabid Penerangan Agama Islam, Zakat dan Wakaf Drs. H. Maswar, MA. Dua lagi pembimas Drs. Made Dresta Pembimas Hindu, Drs. Suyitno Pembimas Buddha.

Sementara 19 orang lainnya adalah Kakan Kemenag Kab/Kota. (h/vie)

FT Unand Bantu UKM SAWAHLUNTO, HALUAN — Dukung pengembangan usaha kecil menengah, Fakultas Teknik Universitas Andalas menyerahkan mesin pengolahan kakao menjadi bubuk coklat, sebagai salah satu bentuk pengabdian perguruan tinggi terhadap masyarakat.

Mesin pengolahan kakao menjadi bubuk coklat tersebut, merupakan buah karya Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknik Universitas Andalas, yang dirancang dan dibuat oleh para dosen dan mahasiswa sendiri.

“Mesin ini sengaja dibuat untuk memberikan bantuan terhadap masyarakat, dalam mengembangkan usaha makanan, dengan basis pemanfaatan kakao yang diproduksi masyarakat sendiri,” ujar Ketua Tim Pengabdian Mas-

yarakat Fakultas Teknik Unand, Prof. Gunawarman, di sela-sela penyerahan mesin, Rabu (16/1).

Gunawarman mengatakan, mesin yang diserahkan tersebut akan terus disempurnakan, demi peningkatan mutu dan kualitas. Sehingga, masyarakat yang menerima manfaat dari mesin tersebut semakion terbantu.

Pembantu I Dekan Fakultas Teknik Unand, Dr. Rika Ampuh Adiguna mengatakan, pembuatan dan pemberian mesin pengolah kakao menjadi bubuk coklat yang melibatkan mahasiswa tersebut, merupakan bagian dari pengabdian perguruan tinggi terhadap masyarakat.

Selama ini, menurutnya, mahasiswa teknik lebih banyak memanfaatkan kerja prakteknya di dunia industri.

Namun, untuk saat ini pola tersebut diubah, dengan mendekatkan langsung mahasiswa kepada masyarakat dan dunia usaha kecil menengah.

Mahasiswa, lanjutnya, diberikan kesempatan untuk melihat langsung kebutuhan masyarakat yang bergelut dalam dunia usaha, dan yang membutuhkan bantuan secara teknik.

Terkait pengembangan dunia usaha, dosen yang terbilang muda tersebut berpendapat, membutuhkan kepandaian pelaku usaha dalam menciptakan brand sendiri.

Sebab, ujarnya, jika brand sudah menyentuh masyarakat, pasar akan tercipta dengan sendiri.

Afriyenis, salah seorang anggota Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknik Unand mengatakan, pengerjaan mesin

MAHASISWA Fakultas Teknik Unand menerangkan proses penggunaan mesin pengolah kakao kepada pelaku usaha kecil menengah Sawahlunto. FADILLA JUSMAN pengolah kakao menjadi bubuk coklat tersebut, dari mulai perencanaan hingga penyelesaian membutuhkan waktu 2 bulan dan melibatkan 6 dosen serta 3 mahasiswa.

Sementara itu, Noervatmi Nurwis pengelola Fida Coklat Sawahlunto, mengaku sangat berterima kasih atas bantuan mesin yang diberikan Fakultas Teknik Unand tersebut. Selama ini, penggiat berbagai usaha makanan tersebut, mengaku sangat kesulitan dalam pengolahan kakao.

“Alhamdulillah, bantuan ini akan kamo manfaatkan semaksimal mungkin.

Mudah-mudahan, keberadaan mesin ini akan mampu meningkatkan pasar makanan berbahan kakao di Sawahlunto,” terang Noervatmi.

Kepala Dinas Perindagkopnaker Sawahlunto, Syafriwal juga mengungkapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan pihak perguruan tinggi, terhadap usaha pengembangan makanan berbahan kakao di Sawahlunto. (h/dil)

Karena sistem penganggarannya yang dilakukan secara bertahap dan variatif.

Selain itu, estimasi harga terlalu tinggi dan cenderung digelembungkan.

“Indikasi itu memang sulit untuk dibuktikan, tapi perlu menjadi perhatian pihak terkait. Karena peluang untuk melakukan praktik mark up dana pembangunan lebih besar,” katanya, bicara perkembangan konstruksi lokal, Rabu (16/1) di dekat Kantor Gapensi Sumbar.

Penggelembungan dana itu, katanya, dengan alasan peningkatan harga yang kemungkinan besar akan terjadi pada tahun berikutnya. Sehingga, harga itu dinaikan melebihi nilai HPS tahun berjalan. “Kan tidak mungkin inflasi tiga tahun mendatang dihitung, dalam meenyusun anggaran tahun jamak,” ujarnya.

Ketika ditanyakan, apakah pernyataannya karena kontraktor lokal banyak tidak dapat proyek tahun jamak.

Katanya, bisa jadi karena itu, bisa juga tidak. Mengingat kenyataannya memang begitu, dimana kontraktor lokal

tidak terlibat di proyek tahun jamak itu.

“Sebagian besar kan dari luar, mungkin ini berkaitan juga dengan karakter orang kita. Suka bicara di belakang, beda dengan orang luar. Sudah ‘memberi’ mereka diam saja.

Beda dengan lokal, banyak bicaranya dan itu ditakutkan,” ucapnya.

Namun berbeda dengan disampaikan oleh mantan Ketua LPJK HM Nurnas. Menurutnya, selama ini ada anggapan, kalau menawar paling rendah itu bakal menang. Padahal tidak selalu yang menawar paling rendah akan menang.

Sebagian besar itu terjadi di dunia konstruksi lokal.

“Anggapan selalu begitu, itu tidak selamnya benar.

Karena pasti ada penilaian dalam melakukan tender oleh panitia,” ujarnya, kemarin.

Soal penggelembungan anggaran, menurutnya, itu juga tidak mungkin. Termasuk sistem penganggaran, yang variatif, dimana tahun pertama dananya kecil, tahun kedua sangat besar, dan tahun ketiga keembali kecil. “Saya kira dinas terkait sudah melakukan penghitungan matang, kenapa anggarannya demikian. Tapi jangan disangkakan terjadi mark up anggaran,” ujarnya.

Ia juga menyebut, banyak di antara kontraktor lokal yang diberi kepercayaan, tidak sesuai dengan harapan. Ia mencontohkan kantor dinas peternakan.

“Karena itu tadi, tidak sesuai dengan kebutuhan pengguna jasa,” ujarnya. (h/rud)

20 Paket Proyek Sudah Masuk LPSE PADANG, HALUAN — Hingga kemarin, Rabu (16/1), 20 paket kegiatan di SKPD Provinsi Sumatera Barat sudah dalam lelang di layanan pengadaan secara elektronik (LPSE).

Kegiatan itu didominasi oleh Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) dan belanja rutin. Total nilai proyek itu adalah sekitar Rp8,37 miliar.

Kegiatan tersebut di antaranya, penyediaan jasa kebersihan kantor, penyedian obat-obatan untuk penduduk miskin, peningkatan pelayanan keamanan, kenyamanan dan performance Rumah Sakit , kajian UKL/UPL Embung Batang Dareh, Kota Payakumbuh , dan kegiatan PSDA lainnya.

Menurut Kasi Pengembangan dan SDM UPTB Balai LPSE Bappeda Provinsi Sumbar, Hilma, bulan MaretOktober merupakan puncak pelaksanaan lelang. Hal ini dikarenakan pada awal tahun kebanyakan SKPD masih berkutat dalam pemantapan program.

Penggunaan LPSE ini sendiri menurut Hilma, memberikan keuntungan bagi beberapa rekanan atau penyedia barang dan jasa. Yaitu menciptakan sistem yang transparan dan akuntabel. Akses pasar pun lebih luas, karena rekanan bisa mengikuti lelang dimana saja yang memiliki LPSE resmi dari pemerintah.

Selanjutnya, penggunaan LPSE ini lebih efisien, karena mampu menghemat waktu, dan biaya operasional.

Ini terlihat dari laporan selama tahun 2012. Dari 602 paket yang dimilki SKPD Provinsi Sumbar, awalnya nilai pagu dana sebesar Rp1,183 triliun. Namun bisa diefisiensi menjadi Rp172 miliar. Jumlah SKPD yang memanfaatkan layanan e-procurement pun cukup besar, yaitu sekitar 81,82 persen.

Sementara, berdasarkan Instruksi Presiden No 17/2011 minimal pengadaan lelang elektronik ini dilaksanakan 40 persen untuk seluruh paket.

Hal lainnya, kata Hilma, juga mengurangi adanya KKN antara rekanan dengan panitia lelang. Karena keduanya jarang bertemu, bahkan tidak pernah bertemu.

Bagi masyarakat, dengan mengunjungi website LPSE ini, bisa melihat program fisik yang dilaksanakan SKPD. Lainnya, juga memudahkan kegiatan audit. Karena auditor diberikan password dan id card sehingga bisa mengakses transaksi yang terjadi.

“Jadi tidak ada masyarakat yang tidak merasa cemas, apakah kampungnya akan dibantu atau tidak,” jelasnya.

Adanya anggapan terkucilkan pengusaha lokal akibat layanan ini tidak benar, tegas Hilma. Dari 602 paket, sekitar 451 paket atau 74,92 persen dilaksanakan oleh pengusaha lokal. Pengusaha luar lebih banyak bergerak di bidang konsultan, dan proyek besar di atas Rp10 miliar.

Bagi pengusaha juga disediakan Wifi di sekitar kantor LPSE, untuk mempermudahkan upload data. Pihak LPSE pun siap membantu jika terjadi kesulitan. (h/cw-eni)

>> Editor : Rudi Antono

>> Penata Halaman: Irvand

OPINI 5

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

Hati-hati Memilih Politisi Kutu Loncat PA yang sebenarnya yang terjadi di tubuh Partai Golkar?

Sehingga puluhan politikus Partai Golongan Karya di Dewan Perwakilan Rakyat dikabarkan akan hengkang ke Partai Nasional Demokrat (NasDem)?

Untuk menjawab yang sebenarnya tentu orang Golkar lah yang bisa menjelaskan dengan sejelas-jelasnya karena forum ini tidak dimaksudkan untuk menyuarakan partai politik manapun.

Tetapi yang menjadi menarik untuk kita lihat adalah munculnya tren kutu loncat politik dalam jagad perpolitikan tanah air. Baik di pusat maupun di daerah-daerah termasuk di Sumatera Barat dengan 19 Kabupaten/Kota nya ini.

Politisi kutu loncat atau yang berpindah-pindah partai sudah tidak hal baru lagi di republik ini. Pada masa orde lama dan orde baru pun sudah ada. Ada banyak politisi yang berpindah partai.

Bagaimana misalnya, anggota DPR atau politisi yang pindahpindah bisa berkomitmen secara konsisten perjuangkan aspirasi masyarakat kalau pribadinya sendiri tidak konsisten. Pindah partai kan mengubah platform perjuangan.

Sebenarnya kalau kita melihat dari sisi komitmen politisi, sulit kita menerima bahwa polisiti kutu loncat itu akan memiliki komitmen penuh.

Di Sumatera Barat misalnya bahkan ada ketua partai nya yang berpindah partai. Dapat dibayangkan bagaimana kita akan memegang komitmen politisi macam itu. Tapi itu terserah anda para pembaca, karena Anda lah yang akan memilih politisi itu dalam agenda Pemilihan Umum nanti.

Tapi tak bisa dipungkiri bahwa menjelang 2014 akan semakin banyak politisi pindah partai terutama dari partai yang tidak lolos verifikasi faktual di KPU. Para politisi itu tentu akan mencari tumpangan baru.

Tentu saja ada partai yang tidak mau menerima limpahan kutu loncat begitu saja. Dan sebaiknya memang demikian, kalangan partai politik pun mempertimbangkan untuk menerima para kutu loncat. Jika bukan alang kepalang hebatnya seorang politisi, tak usahlah menerima.

Kehadiran politisi kutu loncat ke partai berikutnya hendaknya benar-benar karena ketidak sepahaman sang politisi di partai lamanya, bukan karena petualangan politik.

Saat ini sudah banyak politisi yang sudah mendekati dan melakukan komunikasi politik dengan partai tertentu (partai yang lolos verifikasi) tapi kita harap para petinggi partai tidak pula memanfaakan ini sebagai aji mumpung pula.

Para pengamat pun melihat akan terjadi perpindahan partai besar-besaran oleh para politisi karena partai mereka tidak lolos.

Selain itu diantara partai besar pun sebagaimana yang disebut di atas juga akan terjadi.

Pengamat politik UGM, Arie Sudjito misalnya memperkirakan, pada tahun 2013, jumlah politisi kutu loncat akan mengalami peningkatan. Apalagi dengan semakin sederhananya jumlah parpol, peta kekuatan politik akan semakin mudah dibaca.

Akibatnya, para politisi langsung sigap mencari partai yang lebih besar, ketimbang bernaung di partai pinggiran. Kutu loncat akan besar-besaran. Ini modus lama, karena partai saat ini hanya menjadi institusi administatif politik.

Banyak politisi, menilai semua partai politik sama saja. Partai tak lagi diperhitungkan sebagai institusi dengan nilai dan ideologi yang harus dijaga dan diperjuangkan. Sehingga menjelang pemilu 2014 diperkirakan kapasitas dan kelembagaan partai tak akan sejalan. Partai politik, bahkan yang sudah mapan dan tua sekalipun diniainya akan mengalami pengikisan nilai.

Lantaran partai diisi oleh individu-individu yang lebih mempertimbangkan oligarki ketimbang rakyat, jati diri partai akan meluntur. Semua partai di mata rakyat akan terlihat sama dan monoton.

Semua partai pun akan menempuh langkah yang sama melalui politik pencitraan. Tapi, pencitraan cenderung dilakukan politisi untuk menyelamatkan dirinya sendiri. Politisi tidak lagi mempertimbangkan rakyat, yang paling penting bagi mereka kepentingan penguasa atau pemodal yang bisa membantu mewujudkan keinginan mereka.

Peta kekuatan politik akan mengarah pada kewajaran jika rakyat sebagai pemilih mau lebih selektif dan tidak apatis. Karena di tengah kondisi stabilitas politik dengan dinamika yang tinggi, rakyat harus bisa menjalankan fungsi kontrol.

Karena itu sebelum memilih calon legislatif atau partai tertentu, pemilih harus melacak rekam jejak calon yang akan dipilihnya. Kemudian, upaya melakukan kontrak politik terhadap politisi dan parpol harus mulai dibiasakan.

Agar rakyat bisa mengetahui apa yang bisa diakukan wakilnya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Lalu apa konsekuensinya jika janji wakilnya tidak bisa dipenuhi. Rakyat juga harus berani menagih hutang politik dari politisi atas apa yang sudah dikerjakannya lima tahun lalu.

Politisi kutu loncat, dari namanya saja memang tidak enak.

Tetapi bagaimanapun ini adalah hal yang nyata. Karena itu baik partai politiknya maupun pemilih yang akan memberikan suara pada Pemilu 2014 mendatang hati-hati terhadap politisi kutu loncat yang mencalonkan diri. Tak ada larangan jadi kutu loncat politik, tetapi tetap saja harus hati-hati memilih mereka.***

A

Pekerja Menjamin Sendiri, Bisakah?

Oleh: EKO YANCHE EDRIE (Wartawan, tinggal di Padang) ERGESEKAN antara pekerja dengan pengusaha senantiasa berkisar pada upah dan kesejahteraan. Upah yang tudak standard dan system penjaminan pekerja yang tidak sungguh-sungguh.

Maka keributan kadang tak terhindarkan apabila terjadi saling klaim diantara kedua pihak. Tak jarang pemerintah pun terpaksa harus turun tangan menengai.

Sebuah perusahan pengolahan teh di Solok kini sedang dilanda masalah. Ada sejumlah kewajiban pengusaha yang tidak dipenuhi kepada pekerja.

Masalahnya tentu saja dimulai dari kesadaran pengusaha untuk memenej SDM nya sendiri. Kesadaran untuk mempersiapkan masa depan perusahaan, kesadaran membangun manajemen yang baik.

Manajemen yang tidak punya perencanaan ditambah sikap pengusaha yang hanya memandang karyawan sebagai hanya komponen seperti mesin (bahkan lebih rendah dari mesin) telah membawa perusahaan tersebut ke situasi yang parah. Baik secara manajemen maupun secara finansial. Utang kepada pekerja sering dianggap enteng oleh pengusaha, sehingga ketika sudah tiba waktunya sering menjadi bom waktu bagi perusahaan.

Akumulasi dari semua itu adalah perusahaan tidak lagi memiliki uang yang cukup dalam kas untuk melakukan pembayaran pada waktunya.

Bahasa halusnya; perusahaan sering tidak likuid. Banyak tagihan yang tak bisa dibayarkan tepat waktu.

Sebuah pertanyaan besar;

P

apakah perusahaan tersebut tidak mengikutkan karyawannya menjadi peserta asurasi tenaga kerja atau bentuk pertanggungan sosial lainnya sehingga beban kas perusahaan tidak makin bertambah saat ada karyawan yang pensiun?

Pengalaman-pengalaman pahit saat mengakhiri masa bakti dialami banyak pekerja Indonesia. Hanya beda-beda tipis. Kalau tidak pengusaha yang enggan menjaminkan keryawannya, pastilah karyawan yang enggan dipotong gajinya untuk iuran jaminan sosial tenaga kerja.

Ini adalah hal-hal yang yang juga akan berakibat buruk tidak hanya untuk pekerja yang bersangkutan.

Tetapi justru terhadap perekonomian nasional. Pada saat ekonomi sedang memburuk seperti sekarang, pemutusan hubungan kerja terjadi tanpa dapat ditahan. Jika mereka yang kehilangan pekerjaan tidak memiliki ‘sangu’ menjelang mereka dapat job baru lagi, pastilah akan menjadi beban bagi saudara dan keluarganya yang masih bekerja. Begitu juga yang memasuki usia pensiun tapi tidak terima apa-apa dari tempat bekerja yang lama sebagai bekal hari tua, niscaya beban ekonomi anak-anak dan istrinya akan bertambah. Bayangkanlah kalau itu terus terjadi dengan eskalasi penambahan angka pengangguran yang terus meninggi. Ekonomi nasional akan lebih carut-marut lagi.

Pada posisi inilah sebenarnya (jika tidak bisa disebut sangat signifikan) peran Jamsostek menjadi penting.

Secara normatif dan idealnya,

sesuai dengan undang-undang tentu semua pekerja sudah terlindungi oleh Jamsostek maupun oleh badan lain yang memiliki fungsi serupa. Tetapi apa mau dikata, pepatah Minang menyebutkan ‘pangana indak sakali tumbuah’ yang artinya ‘kesadaran tidak tumbuh serempak’. Masih banyak pengusaha dan pekerja yang perlu dituntut penumbuhan kesadarannya untuk jaminan sosial tenaga kerja.

Data dari PT Jamsostek menyebutkan tidak sampai 40 juta pekerja yang ‘berlindung’ ke Jamsostek dari lebih 100 juta pekerja di sektor formal.

Itu belum kita sebut-sebut pekerja yang di sektor informal yang jika menganggur memiliki efek yang sama dengan pekerja sektor formal terhadap perekonomian nasional.

Sebenarnya undang-undang No 40 tahun 2004 itu ‘terlalu lembut’ untuk membuat semua pihak terikat pada komitmen ‘jaminan sosial’.

Meskipun kalangan Apindo sering sekali menyebut bahwa UU ketenagakerjaan tidak terlalu berpihak kepada pengusaha tapi jika dihubungkan dengan membangun kesadaran bersama yang kemudian menjadi kesadaran nasional,

Nasdem, Jangan Panas-panas Adem dalam Berjuang PARTAI Nasdem telah mendapat no urut 1 semoga perjuangannya juga no 1. Tetapi kalau melihat dari kepanjangan namanya yakni Nasdem yang kepanjangannya bisa diplesetkan panas-panas adem.

Jadi harapan kami jangan panas-panas dalam berjuang sebelum duduk di pemerintahan. Setelah berhasil duduk dalam pemerintahan lalu adem ayem saja.

Kemiskinan dimana-mana, anggaran habis untuk membayar instansi kembar lembaga-lembaga baru yang kurang efisien.

Anggota DPRD yang terlalu gemuk tidak seperti dulu cukup 45 saja. MPR tidak ada gaungnya atau malempem, korupsi belum berkurang dan lain-lain kejahatan yang menggunakan senpi sehingga terkesan senpi ilegal terlalu banyak beredar di masyarakat tidak terpantau. Semoga tulisan ini menapat perhatian dari ybs. +6281266844***

Ambil e KTP Ditawari Plastik Pembungkus dan Dipungut Uang

Ndeeeeee……

Nasib anak jalanan di Padang masih belum jelas ASiapa bilang? Kan diberi penghargaan?

PEMBERITAHUAN

Terbit Sejak 1948 Pendiri H. Kasoema

Penerbit: PT Haluan Sumbar Mandiri (Haluan Media Group). SIUPP No 014.SK.Menpen.SIUPP A.7 1985 tanggal 19 November 1985.

beban berat baik bagi pengusaha maupun oleh pekerja sendiri dibading dengan azas manfaat yang akan diterima.

Kesadaran pekerja untuk membangun insiatif sendiri menjaminkan dirinya ke Jamsostek sepertinya harus merupakan upaya baru dari kampanye PT Jamsostek di hari-hari berikutnya.

Kampanye membangun inisiatif pekerja ini harus dipergencar. Bukan bermaksud memperkecil beban tanggung jawab pengusaha tetapi demi membangun kesadaran nasional tentang pentingnya jaminan sosial, termasuk tenaga kerja.

Maka tak ada jalan lain kecuali mempertebal kesadaran tentang pentingnya Jamsostek kepada pekerja.

Arah kampanye tidak saja ditujukan kepada pengusaha, melainkan bagaimana menumbuhkan kesadaran berinisiatif pada pekerja untuk menjaminkan dirinya sendiri ke Jamsostek, paling tidak mengantisipasi sikap pengusaha yang tak memedulikan nasib pekerja. Jadi pertanyaan ini bisa menjadi tag line dari kampanye itu: “Kalau bisa mandiri, kenapa menunggu bantuan?” ***

082390765000

Golkar tutup pintu untuk politisi eks partai gurem

SETIAP artikel/opini yang dikirim ke Redaksi Haluan, panjang tulisan minimal 1.000 words (kata) dan maksimal 1.350 words (kata).

Hendaknya artikel tak dikirim secara bersamaan ke media lain yang terbit di Kota Padang. Setelah 15 hari jika artikel tak dimuat, maka tulisan tersebut kami nilai tak layak muat. Terima kasih.

maka mesti kita sentuh juga dari sisi pekerjanya. Tuntutan jangan hanya kita arahkan pada pengusaha, tetapi bagaimana menggugah kesadaran pekerja.

Harus ada semangat dari kelompok pekerja untuk ‘menjamsostekkan’ diri sendiri sendiri manakala pengusaha tempatnya bekerja tidak kunjung tumbuh kesadarannya. Seberapa pun kecilnya gaji, mesti disisakan juga untuk membayar iuran Jamsostek. Toh tidak mungkin Jamsostek menutup pintu kantornya untuk pekerjapekerja yang ingin ‘menjaminkan diri sendiri’ ini.

Apalagi iuran Jamsostek di Indonesia tidaklah tergolong besar dibanding dengan negara-negara lain. Untuk Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) saja misalnya, hanya dipungut antara 0,24 persen hingga 1,74 persen dari upah per bulan.

Sedangkan untuk Jaminan Hari Tua (JHT) tak sampai 6 persen. Di Malaysia, Korea Selatan dan Singapura misalnya, bahkan di atas 10 persen.

Dengan besaran yang hanya sebanyak itu, rasanya terlalu berlebihan kalau dikatakan bahwa kepesertaan di Jamsostek menjadi sebuah

Perbaikan RTLH, Mohon Perhatian Walikota Payakumbuh PAK Walikota Payakumbuh, perbaikan RTLH mudah-mudahan tahun ini tepat sasaran, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, hanya untuk keluarga

pengurus atau orang-orang yang kerja di kelurahan aja, kelurahan Sicincin. Mohon lebih diperhatikan ya pak. +6281364370***

BAPAK Bupati Dharmasraya yang terhormat, kami warga Sungai Rumbai hari ini terima e-KTP dan ditawari plastik pembungkus e KTP oleh petugas dipungut uang.

Apakah bisnis petugas kecamatan, apa kebijakan dari bapak bupati/pemda.

Banyak pitinyo ma pak, saribu se jua, modalnyo 80 piah. Tks. Wslm. +6282392809***

Pemimpin Umum: H. Basrizal Koto, Wakil Pemimpin Umum/Penanggungjawab: Zul Effendi, Pemimpin Redaksi: Yon Erizon, Pemimpin Perusahaan: Syafarudin Ariansyah. Dewan Redaksi : H. Basrizal Koto, H. Desfandri, H. Hasril Chaniago, Zul Effendi, Yon Erizon, Syafarudin Ariansyah, Ismet Fanany MD, Eko Yanche Edrie, Syamsu Rizal, Redaktur Pelaksana: Ismet Fanany MD, Syamsu Rizal, Koordinator Minggu: David Ramadian, Litbang dan Online Media: Eko Yanche Edrie, Sekretaris Redaksi: Silvia Oktarice, Koordinator Liputan: Rudi Antono, Redaktur: Afrianita, Atviarni, Dodi Nurja, Nova Anggraini, Rahmatul Akbar. Asisten Redaktur: Devi Diani, Meidella Syahni, Reporter Padang: Ade Budi Kurniati, Nasrizal, Perwakilan Bukittinggi: Haswandi (Plt Kepala) Jon Indra (Non-Aktif), Syamsuardi S, Ridwan, Pariaman/Padang Pariaman: Dedi Salim, Trisnaldi, Payakumbuh/Limapuluh Kota: Zulkifli, Syafril Nita, Sri Mulyati, M Siebert, Pasaman:Atos Indria, Ahdi Susanto, Welina, Agam: Miazuddin, Kasra Scorpi, Padang Panjang: Iwan DN, Rian Syair, Tanah Datar: Yuldaveri, Emrizal, Aldoys, Pasaman Barat: M. Junir, Gusmizar, Pesisir Selatan: Sabrul Bayang, M. Joni, Haridman, Kabupaten Solok/Kota Solok: Syamsuardi Hasan, Riswan Jaya, Alfian, Almito, Marnus Chaniago, Solok Selatan: Icol Dianto, Sawahlunto: Fadilla Jusman, Sijunjung: Azneldi, Dharmasraya: Maryadi, Ferry Maulana, Biro Jakarta: Syafril Amir, Jamalis Jamin, Surya, Biro Riau: Moralis, Biro Kepri: M Sahdan Tim Kerja Usaha: Efri Hanter (Kabag Sirkulasi), Yursil Masri (Manajer Keuangan), Andiyanto (Koord Asongan), Yunasbi (Kabag Iklan), Tata Letak/Desain: David Fernanda, Nurfandri, Rahmi, Syamsul Hidayat, Jefli, HRD : Desmasari, Umum : Nurmi, Kasir : Desy, TI : Teguh. Manajer Cetak: Mardius Caniago, Pra Cetak : Sawal Marjuni HRP, Mai Hendri, Cetak : Mardianto (Koordinator), Afandi, Rudi Kurniawan, Jecky Jekcson.

Haluan Media Group: CEO H.Basrizal Koto, Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun Kacang XXIX No.2A Jakarta Pusat 10240. Telp. (021) 3161472, 3161056 Fax. (021) 3915790, Iklan dan Sirkulasi: (0751) 4488700, Alamat Redaksi/Bisnis: Komplek Bandara Tabing, Jl Hamka Padang. Telp. (0751)4488700, 4488701, 4488702, 4488703, Fax (0751) 4488704 Email: haluanpadang@gmail.com, redaksi_haluan@yahoo.com, website: http/harianhaluan.com, Harga Langganan/iklan: Harga langganan bulanan dalam kota Padang Rp57.000, Harga eceran Rp2.500,- Tarif iklan: Tarif Iklan: Display FC halaman satu: Rp50.000/mm kolom, Display BW halaman satu: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam FC: Rp35.000/mm kolom, Display halaman dalam BW: Rp17.500/mm kolom, Iklan SC :Rp25.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat FC: Rp15.000/mm kolom, Sosial/Ucapan Selamat BW: Rp10.000/mm kolom, Dukacita: Rp10.000/mm kolom, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC: Rp15.000, Iklan Kolom (maks 300 mmk) BW: Rp10.000, Advertorial FC: Rp40.000/mm kolom, Advertorial BW: Rp25.000/mm kolom Bank: BRI Cabang Padang Rek No: 0058-01-001430-30-8, Bank Nagari Cabang Utama Padang Rek No: 1008.0103.00009.1 PT Haluan Sumbar Mandiri Dicetak oleh Unit Percetakan PT Haluan Sumbar Mandiri Padang. Klik http://www.harianhaluan.com >> Editor : Eko Yanche

>> Penata Halaman : Irvand

6 NASIONAL

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

LINGKAR Bahasa Jawa Tetap Dipertahankan JAKARTA, hLUAN — Draft kurikulum 2013 memang tidak memuat kewajiban pengajaran bahasa daerah sebagai muatan lokal. Namun, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) DI Yogyakarta, akan tetap mempertahankan bahkan mewajibkan sekolahsekolah mengajarkan Bahasa Jawa sebagai muatan lokal.

Jika sampai saat ini, Bahasa Jawa wajib diajarkan dari tingkat SD sampai SMP sederajat, mulai tahun ajaran baru mendatang, tingkat SMA pun akan mendapatkan kewajiban yang sama. Kepala Disdikpora DIY, Kadarmanta Baskara Aji menjelaskan, konsep kurikulum baru memang tidak menyebutkan adanya mata pelajaran khusus bahasa daerah. Dalam kurikulum 2013, bahasa daerah terintegrasi dengan kelompok seni dan budaya.

“Tetapi khusus untuk DIY, kami tetap menjadikan bahasa daerah, khususnya bahasa Jawa untuk menjadi muatan lokal wajib di sekolah. Nilainya juga masuk dalam nilai sekolah dan akan mempengaruhi kelulusan siswa,” ujarnya di Yogyakarta.

Menurutnya, prinsip kurikulum 2013 oleh Kemendikbud adalah kurikulum minimal.

Daerah dimungkinkan menambah kurikulum tersebut, sesuai dengan potensinya. Daerah lain di luar DIY bisa memilih apakah bahasa daerah akan menjadi mulok atau terintegrasi dengan seni budaya. (h/sp)

MENGUNGSI — Ribuan warga Jakarta terpaksa mengungsi melalui jalanan yang tergenang banjir, Rabu. AP

APA KABAR JOKOWI?

NOTES

Banjir Lumat Jakarta JAKARTA, HALUAN— Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat banjir yang menggenangi 50 kelurahan di Jakarta pada Rabu (16/1).

Akibatnya, 63.686 jiwa warga terendam banjir dan puluhan ribu jiwa terpaksa hidup di pengungsian. Wajar warga bertanya, mana janji Jokowi saat Pilgub?

“Banjir masih menggenangi 39 keluarahan di Jakarta. Tinggi banjir bervariasi dari 10 cm hingga 3 meter,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho Rabu malam.

BNPB dalam rilisnya juga menyebutkan dua orang meninggal akibat banjir ini, yaitu seorang anak di Kelurahan Tanjung

Duren yang hanyut di sungai, dan seorang di Kampung Melayu.

BNPB telah mengerahkan 150 personil Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana untuk memberikan bantuan darurat di 16 posko banjir di Jakarta.

Di Kampung Melayu, Cawang, dan Bukit Duri tinggi banjir mencapai 2,5 meter. Berdasarkan data sementara BNPB hingga Rabu (16/1) pukul 11.00 WIb, tercatat 367 RT di 131 RW yang tersebar di 39 kelurahan terendam banjir. Akibatnya sekitar 20275 KK atau sekitar 63686 jiwa terendam banjir dan 9374 jiwa mengungsi.

Jumlah pengungsi terbanyak yaitu di Kelurahan Kampung Melayu sekitar 2.257 jiwa dari total pengungsi di Jalaryta Timur mencapai 4311 jiwa. Pengungsi ditempatkan pada RS Hermina, GOR Jakarta Timur, Masjid Attawabin, Mushola Awabin, Aula Sudinkes Jakarta Timur, Aula Masjid Ihttihadul Ikhwan. Sedangkan jumlah pengungsi lain tersebar di Kelurahan Bidara Cina

Siswa SMK Ciptakan Listrik Solar Cell JAKARTA, HALUAN — Pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kota Kediri berhasil membuat terobosan baru, yaitu merakit solar cell untuk menghasilkan energi listrik tenaga surya. Teknologi ciptakan tersebut kini sudah banyak dimanfaatkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri.

Hasil karya pelajar SMKN 1 Kota Kediri bisa dijumpai di lingkungan Balai Kota Kediri, Rabu, tiga buah lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang terpasang di halaman balaikota dan sebuah lampu penerangan di Rumah Dinas (Rumdin) Walikota Kediri Samsul Ashar.

Rizqi A.W, salah seorang pelajar SMKN 1 Kota Kediri yang menjadi bagian dari tim perakitan mengaku, penggunaan sistem solar cell untuk memproduksi energi listrik memiliki banyak keuntungan, terutama dari segi ekonomis. Sebab, dengan sistem pemanfaatan tenaga matahari, maka tidak perlu lagi ‘mengkonsumsi’ listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). “Motivasi kami adalah ingin menciptakan energi yang ramah lingkungan, lebih hemat, dan tidak membuang energi yang sudah ada,” ungkap Rizqi. Pelajar kelas 3 SMKN 1 Kota Kediri jurusan listrik tersebut mengaku, hasil rakitan mereka sudah dapat dikatakan sempurna, dan bisa dimanfaatkan secara optimal.

Rizqi menjelaskan, untuk menciptakan sebuah PJU dengan sistem solar cell umum, sedikitnya harus mengeluarkan biaya senilai Rp15 juta. Dana tersebut untuk membeli tiang penangkap tenaga surya, Akumulator (AKI) 12 100 Ah, tabung panel. Jika dikalkulasi secara matematis, masih tetap ekonomis dibanding listrik PLN. Ini bisa diketahui dari energi listrik yang dihasilkan sebesar 100 PK ukuran Indonesia, atau 700-900 watt.

Apabila dimanfaatkan untuk menyalakan lampu PJU bisa bertahan sampai 5 jam. Sementara untuk lampu dengan daya 35 watt, bisa bertahan hingga dua hari.

Dan yang tidak kalah pentingnya, panel solar cell ini akan bertahan hingga 25 tahun, meskipun tanpa dibersihkan. “Hanya saja, untuk AKI atau baterainya yang biasanya kalah. Mungkin bisa bertahan sampai dua tahun, tergantung dari pemakaian. Jika, ingin lebih awet, maka penggunaanya harus selalu rutin, seperti halnya AKI pada kendaraan,” terang Rizqi.

Lalu seperti apa sistem kerja solar cell tersebut. Riqzi memaparkan, solar cell mengambil cahaya matahari dengan cara diserap. Kemudian energi tersebut dimasukkan ke dalam baterai atau AKI penyimpanan. Regulator sebagai piranti yang berfungsi sebagai regulator. (h/inh)

(949 jiwa), Kramatjati (500 jiwa), Cililitan (605 jiwa).

Di Jakarta Selatan pengungsi mencapai 2.127 jiwa yang tersebar di Bukit Duri (1.151 jiwa), Pejaten Timur (60 jiwa), Pondok Pinang (48 jiwa), Ulujami (150 jiwa), Pondok Labu (65 jiwa), Tanjung Barat (567 jiwa), dan Lenteng Agung (86 jiwa).

Di Jakarta Barat pengungsi mencapai 2.426 jiwa yang tersebar di Kedoya Selatan (24 jiwa), Wijaya Kusuma (510 jiwa), Kedaung Kaliangke (300 jiwa), dan Rawa Buaya (2.102 jiwa).

“Di Jakarta Pusat dan Jakarta Utara tidak ada yang mengungsi,” ujar Sutopo.

BNPB, BPBD DKI Jakarta, Kementerian PU, Kemsos, Kemkes, Basarnas, TNI, Polri dan unsur lainnya bersama-sama memberikan bantuan darurat kepada masyarakat yang terkena korban bencana. Hingga saat ini tercatat ada 2 orang meninggal yaitu 1 anak di Kelurahan Tanjung Duren yang hanyut di sungai dan 1 orang di Kampung Melayu.

“BNPB mengerahkan 150 personil

Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana Wilayah Barat untuk memberikan bantuan darurat di 16 posko banjir,” tutur Sutopo.

Akibat minimnya lokasi pengungsian, ada ratusan orang warga yang memilih bertahan di rumah mereka. Padahal air yang menggenangi pemukiman warga setinggi 1,5 meter atau leher orang dewasa.

“Banjir di wilayah Bukit Duri sejak Selasa malam kemarin.

Warga ada yang bertahan, ada yang ngungsi. Sebenarnya sih warga sudah disuruh evakuasi tapi warga banyak yang milih bertahan. Mungkin kalau di sediakan tempat (untuk ngungsi), kita pasti pergi dari sini,” kata Santi. “Dari orang kelurahan atau camat juga sebenarnya bingung untuk membuat tempat pengungsian karena banyaknya warga.

Kalo yang di kelurahan kebanyakan warga kampung pulo. Itu pun gak bisa nampung semua.

Mau keluar dari sini juga susah, kan kampong ini sudah dikepung banjir,” lanjutnya.

Sementara itu, selain aparat daerah setempat yang melakukan penanganan terhadap korban banjir, ada juga beberapa kelompok masyarakat sipil yang membantu korban banjir, diantaranya dari PKPU (Pos Keadilan Peduli Umat). Joni salah seorang relawan PKPU mengatakan, relawan PKPU telah membantu evakuasi warga korban banjir di beberapa wilayah di Jakarta diantaranya di kawasan condet dan bukit duri Jakarta Selatan.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam keterangan persnya menyebutkan sekitar 9.374 jiwa mengungsi akibat banjir di Jakarta. Banjir ini menggenangi 39 kelurahan di Jakarta. Tinggi banjir bervariasi dari 10 sentimeter hingga tiga meter.

Di Kampung Melayu, Cawang, dan Bukit Duri tinggi banjir mencapai 1,5 meter. Data sementara BNPB tercatat jumlah pengungsi terbanyak ada di Kelurahan Kampung Melayu yaitu 2.257 jiwa. (h/dn/jkc/voa)

Perjanjian Renville PADA 17 Januari 1948 Indonesia dan Belanda meneken perjanjian Perjanjian Renville di atas geladak kapal perang Amerika Serikat sebagai tempat netral, USS Renville, yang berlabuh di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Perundingan dimulai pada tanggal 8 Desember 1947 dan ditengahi oleh Komisi Tiga Negara (KTN), Committee of Good Offices for Indonesia, yang terdiri dari Amerika Serikat, Australia, dan Belgia. (h/wkp)

Malapraktik Rumah Sakit Bagai Gunung Es JAKARTA, HALUAN — Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat, yang membidangi kesehatan, kerap mendapat surat pengaduan masyarakat soal dugaan malapraktik.

Wakil Ketua Komisi IX DPR, Nova Riyanti Yusuf, menyatakan fenomena malapraktik ini bak gunung es.

Oleh karena itu, pada Selasa, Komisi IX mengadakan rapat dengar pendapat dengan mengundang Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan (BUK), Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia, Ketua Konsil Kedokteran Indonesia, dan beberapa korban kasus dugaan malapraktik yaitu kasus SS di rumah sakit Es Medan, kasus MR di rumah sakit MPH Jakarta, dan kasus ED di rumah sakit Ddr Kupang.

“Saya selaku pimpinan rapat dengar pendapat hari ini, menyadari bahwa tidak ada data yang komprehensif mengenai kasus dugaan kelalaian medik di Indonesia,” kata Nova. “Kalaupun ada data tersebut, maka seperti fenomena gunung es, hal tersebut masih sebatas kasus yang terdokumentasikan, masih banyak kasus lain yang tidak terdokumentasikan, baik karena keluarga korban tidak mau melaporkan kasus yang dialami kepada pihak yang berwenang maupun keluarga korban tidak tahu harus melapor ke mana,” kata politikus Demokrat itu dalam siaran persnya, Rabu.

Karena itu, Nova yang juga menyandang titel dokter itu menyatakan sepakat perlu suatu reformasi di bidang

pelayanan kesehatan. “Sebagai seorang dokter, saya sangat memahami harapan tinggi masyarakat terhadap dokter. Bagi sebagian masyarakat, seorang dokter bahkan dianggap seperti setengah dewa yang akan menyembuhkan penyakit,” katanya.

Dan kini, masyarakat pun sudah semakin pintar dan kritis. Berbagai peraturan perundang-undangan yang mengatur masalah kedokteran dapat dengan mudah diunduh dari internet.

“Oleh karena itu, saya mengajak para teman sejawat untuk terus berusaha meningkatkan kualitas pelayanan, juga tidak lupa mempelajari regulasi yang berlaku agar tidak terjeblos dalam potensi kelalaian medik,” kata Nova.

DPR juga mendorong Ke-

menterian Kesehatan RI dan Konsil Kedokteran Indonesia, melalui Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia, untuk segera memutuskan berbagai kasus dugaan kelalaian medik yang terjadi dengan seobjektif mungkin dan menjatuhkan sanksi kepada rumah sakit dan tenaga kesehatan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, Komisi IX DPR RI juga mendesak Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan pengawasan terhadap rumah sakit.

Komisi IX DPR RI juga meminta laporan tertulis dari Kementerian Kesehatan RI terhadap proses penyelesaian kasus MS di RS Elisabet Medan paling lambat tanggal 22 Januari 2013 dan kasus ED di RSIA Dedari Kupang

paling lambat tanggal 22 Mei 2013. “Lebih lanjut, Komisi IX DPR RI juga mendesak Kementerian Kesehatan untuk melakukan sosialisasi terhadap prosedur apabila ada masyarakat yang ingin mengadukan kasus dugaan malapraktik yang dialaminya, termasuk juga memberikan fasilitas yang mempermudah proses tersebut, seperti nomor telepon yang mudah dihubungi atau alamat yang jelas,” kata Nova.

“Saya sangat menyayangkan karena ketika saya mencoba sendiri nomor telepon Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKD KI) yang diklaim sebagai nomor untuk pengaduan kasus malapraktik yaitu nomor 02131923199, ternyata tidak ada yang mengangkat.” (h/vvn)

Diduga Terjadi Pelanggaran HAM di Poso JAKARTA, HALUAN —Ketua Komisi Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM, Siane Indriani, mengatakan dalam penanganan tindak pidana terorisme di Poso saat ini terdapat bukti permulaan yang cukup untuk menduga terjadinya pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh Densus 88 Anti Teror.

Menurut Siane, Densus 88 kerap menembak mati secara tidak prosedural terhadap terduga teroris serta melakukan kekerasan terhadap sejumlah korban salah tangkap yang sebelumnya di duga teroris. Kondisi ini menimbulkan perasaan was was masyarakat di wilayah itu. Pendekatan dengan cara kekerasan atau menembak mati tan-

pa proses hukum yang adil justru akan memunculkan kembali rasa solidaritas.

Lebih lanjut dikatakan Siane, Komnas HAM setuju terorisme harus ditindak tetapi dalam melakukan tindakan hukum kepada pelaku tindak terorisme, hendaknya dilakukan dengan cara-cara yang tidak melanggar hukum dan hak asasi manusia. Untuk itu Komnas HAM menurut Siane mendesak pemerintah melakukan evaluasi terhadap kinerja Densus 88. “Kinerja Densus 88 yang tidak profesional, melakukan tindakan represif berlebihan dalam beberapa aksinya. Densus 88 tak jarang menempak mati target operasi dengan cap terduga teroris serta melakukan tindakan semena-

mena dengan melakukan penyiksaan terhadap orangorang dicurigai,” kata Siane Indriani se[er ti dilansir voa, Rabu. “Jika aksi-aksi ini tidak dikoreksi, dikhawatirkan menjadi justifikasi bahwa setiap terduga teroris boleh ditempak mati tanpa melalui prosedur hukum yang berlaku,” lanjutnya.

Siane menambahkan Komnas HAM juga meminta agar pemerintah tidak menggunakan Poso sebagai “laboratorium” untuk menggolkan Rancangan Undang-undang Keamanan Nasional (Kamnas) dan Instruksi Presiden tentang Kamnas. Siane menyatakan hal ini terkait eskalasi berbagai kejadian belakangan ini, yang direspon dengan meningkatkan jumlah aparat baik

dari kepolisian maupun TNI yang diterjunkan ke Poso.

Saat ini di Poso menurut Siane juga telah ada dua tempat latihan untuk TNI, salah satunya di Hutan Tamanjeka. Kondisi ini menurut Siane juga memunculkan kekhawatiran di kalangan tokoh-tokoh masyarakat Poso.

Menurutnya selama ini urusan keamanan dalam negeri menjadi wewenang polisi. Tapi di dalam RUU Kamnas ini tuturnya militer pun mendapat wewenang untuk mengintervensi masalah keamanan sehingga dikhawatirkan kedepannya akan ada semacam lembaga Kopkamtib (Komando Pemulihan Keamanan dan Ketertiban) seperti yang terjadi di masa >> Editor : Dodi Nurja

orde baru dulu dan ini sangat berbahaya. “Masyarakat mensinyalir kehadiran sejumlah pasukan dan tindakan ini diduga ada kaitannya dengan keinginannya disahkan Undang-undang keamanan nasional maupun Inpres Kamnas yang saat ini sedang disiapkan,” ungkap Siane Indriani.

Sementara itu Anggota Pansus tentang RUU Keamanan Nasional DPR Yahya Sacawirya mengungkapkan Indonesia hingga saat ini belum memiliki Undang-undang Keamanan Nasional secara lengkap. Dia juga meminta sejumlah pihak tidak khawatir dengan RUU Kamnas ini karena dalam pembahasan sejumlah komponen akan dilibatkan termasuk akademisi. (h/voa) >> Penata Halaman: Irvand

SAMBUNGAN 7

KAMIS, 17 JANUARI 2013 5 RABIUL AWAL 1434 H

13 Korban ..................... Dari Halaman. 1 Hama Tikus ................... Dari Halaman. 1 Namun dua korban akhirnya meninggal dunia. Mereka adalah Jalimar (47) guru SMA 1 Batang Anai yang meninggal setelah tiba di RSUP. Korban berikut yang akhirnya meninggal adalah Reza Silvia Ningsih (17) siswa SMA 1 Batang Anai yang menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 19.20 Selasa malam.

Sebelumnya, Reza SN kritis dan dirawat intensif di ICU. Satu korban lainnya M. Nizar (25) mahasiswa Universitas Andalas asal Padang Sidempuan, Sumut sudah diizinkan pulang karena kondisinya sudah membaik. Kemarin, Nizar sudah dibawa keluarganya

meninggalkan RSUP M Djamil.

Sementara itu ke-13 korban lainnya masih mendapat perawatan serius. Deni Ariska (15) siswa SMA 1 Batang Anai bahkan masih dirawat di ICU karena kondisinya kritis. Dua orang korban, Hasmar Palungan (20) sopir travel jurusan Padang Sidempuan-Padang dan Arianto (20) mahasiswa Unand asal Padang Sidempuan dirawat di High Care Unit (HCU) Instalasi Bedah.

Empat orang korban dirawat di ruang Trauma Center (TC), yaitu Rizki Gusdi P (12) asal Padang, Fani A (17) asal Padang, M Raja Rahman (18) asal Padang Sidem-

puan, dan Puri Sardila (21) asal Padang Sidempuan.

Sisanya, Jihad Azis (16) asal Parupuk, Tabing, Ahmad Sanusi pane (20) asal Padang Sidempuan, Agus Hari (14) asal Pasa Usang, Masayu (17) asal Padang Sidempuan, Yusrina (21) asal Padang Sidempuan, dan Elmi (22) asal Padang Sidempuan dirawat di bangsal pria dan bangsal wanita.

Pejabat Pemberi Informasi (PPI) RSUP Dr M Djamil Padang, Gustavianof menyebutkan semua korban kecelakaan maut tersebut kondisinya sudah mulai membaik. Kecuali Deni yang masih kritis dan mendapat perawatan khusus.(h/cw-sal)

PKS Optimis .................. Dari Halaman. 1 Ia mengatakan, bahwa partainya mendapatkan nomor urut 3 adalah nomor yang indah. Dan, ia meyakini nomor urut 3 tersebut akan banyak bermanfaat. Pasalnya, nomor tersebut akan dapat dengan mudah diingat oleh masyarakat.

“Inikan hanya sarana untuk memudahkan sosialisasi, dan apabila dapat nomor yang indah, itu akan bermanfaat. Dan ini, mudah diingat masyarakat” katanya.

Luthfi juga mengakui, walau mendapat nomor urut 3 tidak ada korelasinya dengan target PKS menjadi Partai tiga besar di Pemilu 2014, namun partainya sudah launching target tiga tahun yang lalu.

“Itu sudah kami launcing 3 tahun yang lalu, kebetulan kami dapat nomor 3 juga. Tapi ini semuanya hanya kebetulan, dan tidak ada kesengajaan. Yang terpenting adalah, nomor 3 itu mudah disosialisasikan,” ujarnya.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merasa, nomor urut 3 yang didapat sebagai peserta pemilu 2014 menjadi penyemangat sendiri bagi para kader dan simpatisan. PKS juga merasa, telah akrab dengan angka tiga. PKS telah menargetkan, perolehan suara masuk tiga besar dalam pemilu legislatif 2014.

Berbagai program dan strategi, telah disusun untuk mencapai target itu.

“Tentunya istilah tiga besar, sudah menjadi makanan seharihari kader PKS. Ketika mendapat nomor urut tiga, kami sudah tidak asing lagi dan memberi semangat tersendiri,” katanya.

Ia menambahkan, berapapun nomor urutnya, yang terpenting adalah memperkenalkan nomor tersebut kepada masyarakat. Selanjutnya, PKS segera membuat alat peraga kampanye sesuai nomor urut supaya bisa disosialisasikan oleh struktur partai.

“Saat ini, sudah masuk tahapan pemilu. Kami diperbolehkan kampanye dalam pertemuan terbatas, dan mendistribuskan logistik pemilu. Dengan diperolehnya nomor urut, berarti tanda pengenal untuk partai sudah lengkap,” ujarnya.

Safari Dakwah PKS daerah wilayah Sumatera mulai digelar dari Lampung, hingga berakhir provinsi di Sumatra lainnya pada 22 Januari mendatang.

Menurutnya, safari dakwah ini untuk memantapkan kader PKS dan sukarelawan lainnya, dalam rangka memenangkan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Ia mengatakan, persiapan dari PKS untuk menuju target masuk tiga besar, masing-masing organsasi PKS di berbagai wilayah telah menyiapkan kader dan sukarelawannya sendiri hingga ke tingkat bawah.

Dalam menjalankan perpolitikan di Indonesia ke depan, PKS tetap mengutamakan kedamaian, kesantunan, kesopanan, dan akhlakul karimah. Artinya, PKS tetap menerima apa pun hasil dalam pemilu, untuk menunjukkan kedewasaan kader PKS dalam demokrasi.

Safari Dakwah PKS Siaga Pemilu 2014 ini, dihadiri Presiden PKS Lutfi Hasan Ishak, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansyarullah, Ketua DPD PKS Sumbar Trinda Farhan, Ketua DPD PKS Kota Padang Muhidi dan Anggota DPR RI kader PKS dari Wilayah Sumbar.

Sebagai partai dakwah memiliki visi umum yaitu sebagai, penegak keadilan dan partai dakwah dan kesejahteraan dalam bingkai persatuan umat dan bangsa.

Sebagai visi khusus, PKS berpengaruh baik secara kekuatan politik, partisipasi maupun opini dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang madani. (h/nas)

Inspirasi Habibie ............. Dari Halaman. 1 terbanyak penontonnya sepanjang sejarah perfilman nasional.

Menurut para kritikus, dari segi teknis, film yang menampilkan bintang utama Reza Rahadian (berperan sebagai Habibie) dan Bunga Citra Lestari (berperan sebagai Ainun) ini mengidap sejumlah kelemahan. Dari sisi penulisan skenario, momen-momen krusial dalam kehidupan Habibie seperti saat pembredelan Tempo, Editor, dan Detik —yang kabarnya menyulut perdebatan antara Habibie dan Soeharto—tidak tergambar sama sekali.

Dari segi artistik, banyak kelemahan terutama di tata rias. Ada tokoh yang digambarkan dari masa muda hingga masa tua sama sekali tidak berubah wajahnya. Bahkan dua putra Habibie, wajahnya tampak lebih tua dari ayahnya. Dan ada beberapa kelemahan lain seperti penampakan iklan built-in yang mengganggu dan kurang terpancarnya keteguhan sikap Ainun dalam menghadapi godaangodaan politik yang terus mengintai suaminya sehingga film yang sebenarnya menggambarkan dua sosok ini menjadi seolah-olah hanya satu sosok (Habibie) saja.

Lantas apa yang menarik dari film “Habibie dan Ainun” hingga mampu menggerakkan jutaan penonton memasuki bioskop? Menurut saya, satu-satunya alasan

adalah karena sosok Habibie yang benar-benar membawa inspirasi bagi segenap rakyat Indonesia, tentang kejeniusannya, nasionalismenya, keteguhan sikap dan integritas moralnya, serta kesetiaan dan romantismenya.

Pertama, tentang kejeniusannya.

Dalam film Habibie digambarkan mengundang decak kagum para ilmuwan Jerman dalam teknologi perakitan kereta api dan pesawat terbang. Padahal pada awalnya mereka cenderung meremehkan (tidak percaya) lantaran ia berasal dari negara yang masih terbelakang dalam penguasaan sains dan teknologi.

Kedua, tentang kuatnya jiwa nasionalisme. Sebagai seorang jenius, Habibie sangat dibutuhkan di Jerman. Dan, karena keahlian yang dimilikinya ia bisa mendapatkan gaji yang sangat besar mengalahkan gaji siapa pun teknokrat yang ada di Indonesia. Tapi karena kecintaannya pada Indonesia, Habibie meninggalkan dunia yang sangat menggiurkan dan bisa menjanjikan segalanya untuk kembali ke Indonesia yang penuh tantangan.

Ketiga, tentang keteguhan sikap dan integritas moral pejabat negara.

Sebagai menteri yang menangani sejumlah industri strategis, Habibie menerima tawaran (suap) dari berbagai pihak termasuk dari orang dekat Soeharto dengan barang mewah,

uang, dan perempuan cantik (gratifikasi seks). Semua godaan itu mampu ditepis Habibie dengan tegas.

Dan (keempat) tentu saja yang tidak kalah penting dan menjadi tema pokok film “Habibie dan Ainun” adalah tentang romantisme dan kesetiaan pada pasangan yang dilukiskan begitu mengesankan.

Aspek yang saya kira sangat sulit kita dapatkan dari para pejabat saat ini yang sarat dengan berita perselingkuhan dan praktik perkawinan siri yang diniatkan diamdiam tapi terekspose ke publik karena peran kontrol media terhadap prilaku menyimpang para pejabat negara.

Habibie menjadi ikon kecerdasan anak-anak bangsa, keteguhan sikap dan integritas moral, serta kesetiaan baik pada pasangan hidup maupun pada bangsa dan negaranya. Bahkan kebijakan politiknya yang ditempuh pada saat menjadi Presiden, yakni menggelar referendum di Timor Timur yang membuat provinsi ini lepas dan menjadi negara merdeka (Timor Leste), tidak membuatnya dianggap sebagai pengkhianat.

Negeri ini punya sederetan tokoh yang penuh inspirasi. Tapi, sepanjang sejarah Orde Baru dan awal era Reformasi, Habibie merupakan sosok pejabat negara yang paling banyak memberi inspirasi pada bangsa ini. ***

2.137 Kursi .................... Dari Halaman. 1 berkurang,” ujar komisioner KPU, Hadar Nafis Gumay kepada wartawan di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol No 29, Jakarta Pusat, Rabu (16/1) Jumlah kursi DPRD Provinsi untuk Pemilu 2014, tak berkurang, malah di 12 provinsi ada penambahan yakni Aceh (81), Sumatera Barat (65), Riau (65), Jambi (55), Lampung (85), DKI Jakarta (106), NTB (65), NTT (65), Kalimantan Barat (65), Sulawesi Selatan (85), Papua Barat (56), Papua (69).

Penambahan kursi yang signifikan untuk DKI, menurut Hadar karena DKI memiliki undangundang khusus yang memungkinkan penambahan 25 persen. Jika hanya merujuk ketentuan Undang-Undang No 8 Tahun 2012 Tentang Pemilu, jatah kursi DPRD DKI hanya 85 kursi. Namun dikarenakan kewajiban penambahan 25 persen atau sebanyak 21 kursi, maka total kursi DPRD DKI menjadi 106.

Sementara dari 497 total jumlah kabupaten dan kota, sebanyak 179 kursi DPRD Kabupaten atau Kota bertambah, dan 17 berkurang untuk Pemilu 2014. Hadar mengaku tak ingat 17 DPRD Kabupaten atau Kota mana saja yang jumlah kursinya untuk Pemilu 2014 ini berkurang.

Terkait pengurangan jumlah kursi, lanjut Hadar, disebabkan adanya perubahan jumlah penduduk di kabupaten atau kota tersebut.

Karena untuk menentukan jumlah kursi di DPRD tingkat provinsi dan kabupaten kota merujuk undangundang yang ada didasarkan jumlah penduduk.

Hadar menarangkan, salah satu kemungkinan turunnya jumlah penduduk karena pemekaran wilayah.

Ia menaksir, untuk pendataan penduduk yang lalu bisa saja tak akurat, atau bahkan dibesarbesarkan dalam rangka mendapat kursi.

Jumlah kursi pada 2009 sebanyak 2.008 kursi meningkat menjadi 2.137 kursi. “Yang tertinggi di DKI Jakarta, dari 94 menjadi 106,” kata Hadar di Gedung KPU Pusat, Jakarta, Rabu (16/1).

Jumlah kursi yang melampaui 100 kursi di DKI Jakarta itu, menurut Hadar karena diberlakukan Undang-Undang daerah khusus DKI Jakarta, dengan tambahan 25 persen kursi. Aturan yang sama juga akan diberlakukan Papua dan Papua Barat. Namun menurut Hadar pengaturannya melalui peraturan daerah khusus belum ada.

Head to Head Partai NasDem menjadi satusatunya pendatang baru dalam Pemilu 2014. Partai bernomor urut satu itu mengklaim bahwa pemilu 2014 hanya melibatkan dua parpol saja yakni NasDem sebagai parpol baru yang lolos verifikasi KPU dan

9 parpol lama.

“Bagi kami, pemilu mendatang lebih dilihat sebagai head to head kami sebagai parpol baru dengan parpol lama. Walau baru, kami optimis akan tampil sebagai pemenang,” ujar Ketua DPW Partai Nasdem Bali, Ida Bagus Oka Gunastawa, di Denpasar, Rabu (16/1/2013).

Sementara itu dengan besarnya kemungkinan arus perpindahan politisi dari satu partai ke partai lain diantisipasi oleh Golkar dengan menyebutkan bahwa ‘kutu loncat’ adalah pengkhianat.

Ketua Umum Angkatan Muda Partai Golkar Yorris Raweyai menyatakan, Partai Golkar akan memberi sanksi kepada kader, terutama calon legislatif yang “hijrah” ke partai lain.

Dari 105 anggota DPR RI periode 2009-2014, hanya beberapa orang yang tidak mau menjadi calon anggota DPR RI, periode 2014-2019.

“Memang ada 3-4 orang yang sudah menyatakan tak mau dicalonkan sebagai anggota DPR RI seperti Siswono. Tapi bukan berarti Pak Sis dan yang lainnya pindah partai. Mereka tetap di Golkar.

Sementara yang lain sudah mengembalikan formulir,” ujar anggota Komisi I DPR RI itu.

Sedang bagi partai lain yang tak lolos verifikasi faktual dan ingin bergabung dengan Golkar dipersilahkan. (h/inc/dtc/rol)

Hal itu disebabkan serangan hama tikus yang mengancam tanaman padi di lahan masyarakat seluas 50 ha di Kecamatan Sungai Pagu dan Koto Parik Gadang Diateh.

Menindaklanjuti hal itu, Dinas Pertanian Kabupaten Solok Selatan sudah membagi-bagikan insektisida.

Akan tetapi, bahan kimia tersebut dikhawatirkan menimbulkan dampak negatif terhadap lahan dan lingkungan masyarakat.

Berbeda dengan ide yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Selatan Fachril Murad. Menurutnya, meracun hama tikus dengan menggunakan insektisida bisa menimbulkan dampak negatif. “Kita coba menggunakan predator alami dengan sistem rantai makanan. Kalau tikus dimakan oleh ular sawah dan burung hantu. Maka, kita memilih predator burung hantu,” ujar Fachril Murad di ruang kerjanya di Padang Aro, Rabu (16/1).

Menurutnya, rencana menebar burung hantu bukan hanya buah pembicaraan saja. Di beberapa daerah sudah mencoba keampuhan membasmi tikus dengan menggunakan burung hantu. Maka, tiada salahnya strategi serupa dilakukan di Kabupaten Solok Selatan.

“Kita sudah membicarakan ini dengan Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Barat dan Dinas Pertanian Kabupaten Solok Selatan.

Semoga rencana program ini dapat direalisasikan segera,” ujarnya.

Untuk melaksanakan program, maka pembelian burung hantu sudah diintai ke Medan Provinsi Sumatera Utara melalui mitra kerja Dinas Pertanian Provinsi.

Artinya, pengadaan burung hantu hanya menunggu pencairan dana melalui dana APBD 2013.

Ia menyebutkan, harga membeli satu unit sarang burung hantu, membutuhkan anggaran sebesar

Rp50 juta. Dana tersebut sudah termasuk biaya operasional untuk melatih burung hantu.

Data dari Dinas Koperasi, Perindusterian, dan Perdagangan Kabupaten Solok Selatan mencatat, semejak panen pada awal tahun ini, harga beras naik drastis. Dari Rp8.000-Rp8.500 per kilogram menjadi Rp10.000 -11.000 per kilogram.

Peningkatan harga beras ini diperparah oleh berkurangnya produksi panen sawah masyarakat di Kecamatan Sangir karena diserang oleh hama burung. Dari pengakuan Nur (50) warga Sungai Landeh, menyebutkan, biasanya hasil sawahnya mencapai 1000 kaleng, kini hanya 750 kaleng. “Kami mengalami penurunan hasil panen. biasanya kami dapat 1000 kaleng, kini hanya 750 kaleng. Kondisi ini karena banyak burung yang memakannya,” katanya. (h/col)

Daming Tak ................... Dari Halaman. 1 Dia mengaku mendapatkan informasi bahwa ada hakim tinggi yang juga tidak memiliki perspektif gender ketika menangani perkara pemerkosaan. Eman mencontohkan ada perkara pemerkosaan terhadap seorang ibu di Solok, Sumatera Barat.

“Pemerkosaan itu dilakukan oleh lima orang dan dilakukan saat ibu itu membawa anaknya. Oleh Pengadilan Negeri Solok, para pemerkosa itu dijatuhi hukuman 15 tahun, akan tetapi hukuman itu dikurangi menjadi empat tahun oleh majelis banding Pengadilan Tinggi Padang,” ungkap Eman.

Ketua KY mengatakan bahwa itu fakta hukum yang terjadi dan KY tidak boleh mencampuri teknis yudisial. “Kami gemas. Tidak punya hati hakim itu,” kata Eman.

Koalisi Masyarakat Sipil untuk Perempuan dan Hak Asasi Manusia menemui KY terkait pernyataan Calon Hakim Agung (CHA) Muhammad Daming Sunusi bahwa pemerkosa dan yang diperkosa sama-sama menikmati.

“Kami mendesak KY bahwa keadilan gender dan keberpihakan kepada perempuan harus jadi perhatian. `Track record` (rekam jejak) hakim juga dimasukan keberpihakan kesetaraan gender,” kata salah satu perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil untuk Perempuan dan Hak Asasi Manusia, Sri Wahyuni.

Eman mengatakan bahwa pihaknya akan merekomendasi sanksi pada Hakim Daming Sunusi.

Daming Tak Pantas Daming Sanusi dinilai tidak pantas jadi Hakim Agung. Pernya-

taannya bahwa yang diperkosa dengan yang memerkosa sama-sama menikmati, merupakan pernyataan yang dinilai kurang bermoral.

Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah mendesak Daming mundur sebagai Calo Hakim Agung, bahkan Komisi III DPR akan melaporkan calon Hakim Agung Muhammad Daming Sunusi ke MA dan KY. Wakil Ketua Komisi III dari Fraksi PKS, Al Muzzamil Yusuf, menyatakan bahwa Sekretaris Komisi III akan segera mengirimkan surat kepada MA dan KY atas ucapan Daming yang tak pantas sebagai calon hakim agung itu.

Sanksi terhadap Daming, lanjut Al Muzammil, diserahkan kepada MA dan KY sebagai lembaga yang berwenang menangani pelanggaran kode etik hakim. (inc/inh)

Amorphophallus ............... Dari Halaman. 1 Ketika itu, ia panen jagung, dan tidak disengaja ditemukan bunga bangkai yang kurus. Selama ini, bunga bangkai yang sering muncul di Kabupaten Solok Selatan berjenis Amorphophallus Titanum dengan tinggi 2 meter sampai 3 meter.

Masyarakat biasa menyebut bunga bangkai Amorphophallus sebagai bunga karubuik atau bunga panau. ”Awalnya saya mengira itu bunga bangkai jenis Amorphophallus Titanum. sudah satu bulan saya biarkan, tetapi bunga itu tidak kembang juga. saya merasa ada yang aneh dengan bunga ini,” katanya di Padang Aro, Rabu (16/1).

Ketika dikonfirmasikan kepada Kepala Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) Seksi Pengelolaan Taman Nasional (STPN) Wilayah IV Solok Selatan, M Zainudin didampingi Polisi Hutan pelaksana Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) Rika Putra Abas, mengatakan, Amorphophallus Gigas adalah salah satu spesies Amorphophallus raksasa dan merupakan endemik asli Sumatera. ”Biasanya spesies ini tumbuh dengan baik di lereng bukit kapur yang curam dilapis dengan humus longgar. Biasanya sering dijumpai di hutan sekunder,” kata Zainuddin.

Menurut penelitian para ahli,

Amorphophallus Gigas diprediksi akan tumbuh dengan baik di Jorong Tandai, dan Kubang Gajah Kabupaten Solok Selatan. Walaupun demikian, bunga yang kini sedang kurus itu dapat tumbuh dengan baik di ketinggian 720 m dpl.

Ada tiga tahapan dalam siklus hidup dari Amorphophallus: vegetatif, aktif dan generatif.

“Tahap vegetatif ditandai dengan munculnya tunas muda yang membutuhkan waktu antara 6 bulan sampai 1 tahun untuk berkembang menjadi daun tunggal.

Daun akhirnya mengering dan menghilang dari tanah,. Tahap kedua adalah tahap aktif yang dapat berlangsung selama 2-4 tahun. Tahap terakhir adalah tahap generatif yang berlangsung dari 1-2 bulan sampai berbunga selesai,” papar Zainuddin.

Ia melanjutkan, siklus tersebut sudah khas dari spesies Amorphophallus. Akan tetapi, kadangkadang tahap vegetatif dapat terjadi dua kali. Mungkin karena umbinya tidak cukup besar untuk menghasilkan bunga.

Gigas Amorphophallus adalah salah satu spesies Amorphophallus raksasa. Hal ini sangat mirip dengan Amorphophallus decus-silvae, yang hanya ditemukan di Jawa Barat.

Tetapi bunga Amorphophallus Gigas lebih tinggi dari decus-silvae.

Ia menggambarkan, Amorphophallus Gigas memiliki umbi depresibulat, berat sampai 70 kg, tidak ada tahunan offset. Daun soliter, tangkai daun ca. 3-4 cm panjang, ca. 11-20 cm diameter, mulus atau berkerut dekat hijau, dasar gelap dengan berbagai besar dan kecil, bulat atau memanjang-oval, bintikbintik hijau pucat, lamina sampai 4 m dengan diameter, leaflet lanset, panjang, meruncing, 13-25 cm lama, 5-9 cm dengan diameter.

Perbungaan panjang peduncled, dilaporkan mencapai 4,26 m tinggi, pedunculus untuk ca. 2-3,5 m panjang, berpola seperti tangkai daun, seludang perbungaan berbentuk lonceng, tegak, bulat telur luas ca. 55-60 cm, hijau gelap di luar berubah menjadi hijau pucat, margin coklat tua, di dasar gelap zaitun hijau dengan beberapa ringlike jelas, bintik-bintik pucat, dalam pucat hijau dengan bintik-bintik coklat kemerahan dan vena kemerahan, margin uji coba penerapan-berlikuliku, vena di semua bagian sangat terangkat. Gagang lama dari seludang perbungaan, sessile, ca.

150 cm memancarkan bau busuk daging membusuk setelah berbunga.

Icol Dianto

Sopir Travel ................... Dari Halaman. 1 Bercak darah yang mengering masih memenuhi kening dan sebagian wajahnya yang lusuh. Beberapa bagian tubuhnya tempak membengkak tak utuh. Ia dirawat di ruangan itu bersama korban lainnya, Arianto (20) mahasiswa Universitas Andalas (Unand) asal Padang Sidempuan.

Hasmar adalah sopir travel bernomol polisi BB 1130 FP yang bertabrakan dengan angdes jurusan Batas Kota-Lubuk Alung di Pasa Usang Selasa (15/1) lalu. Kecelakaan tersebut menyebabkan delapan orang meninggal dunia.

Pasca kecelakaan, Hasmar bersama 15 korban lainnya dilarikan ke RSUP M Djamil Padang dan mendapat perawatan khusus.

Ia mengalami patah tibia (tulang kering) di kaki kanan, dan lecet di kening serta tangan hingga mesti menjalani perawatan bedah.

Sebelumnya, kepada wartawan yang mengunjungi, ia mengaku bersalah. “Saya mengantuk,” katanya pelan. Tetapi karena harus mengejar setoran, ia paksakan berangkat dari Padang Sidempuan tujuan Padang dengan membawa delapan penumpang.

Hasmar hanyalah sopir tembak yang tidak memiliki trayek tetap.

Jika ada penumpang ia berangkat.

Kebetulan Senin (14/1) lalu, Unand mulai melaksanakan proses belajar mengajar (PBM) untuk semester genap. Jadilah delapan mahasiswa Unand asal Padang Sidempuan berangkat ke Padang malam itu.

Mereka berangkat sekitar pukul 20.00 WIB. Sama sekali tak ada firasat buruk, karena niat ke Padang ikhlas untuk menuntut ilmu.

“Saya berangkat seperti biasa, tak ada tanda apa-apa, juga firasat

buruk,” kata Ahmad Sanusi, salah satu penumpang travel.

Namun ia mengaku melihat sopir seperti tengah mengantuk.

Beberapa kali penumpang mengingatkan sopir untuk pelan-pelan saja, agar tidak celaka di perjalanan.

Tetapi Hasmar mesti kejar setoran, harus mengejar target pukul 7.00 pagi sudah sampai di Padang.

Apalagi jarak tempuh Padang Sidempuan-Padang menghabiskan waktu 11 hingga 12 jam.

Ia sadar itu, antara cepat sampai pada tujuan dan menjaga keselamatan penumpang. Nyawa kedelapan mahasiswa itu ada di tangannya. Untuk menghilangkan rasa kantuk, Hasmar sampai berhenti empat kali di perjalanan. Menghirup udara segar, hingga berolahraga kecil menghangatkan tubuh.

Terakhir mereka berhenti di Bukittinggi. Pria asal Medan ini sampai membeli sebotol air mineral untuk membasuh muka dan kepala menghilangkan kantuk yang kian mendera. Subuh sudah tiba, penumpang terlelap tidur di dalam mobilnya. Dengan sisa semangat dan tenaga Hasmar memacu L300 minibus yang diawakinya menuju Padang.

Tetapi daya tahan manusia ada batasnya, beberapa menit menjelang tiba di Padang, konsentrasi Hasmar menurun drastis. Kendaraan yang ditungganginya melaju kencang memotong deretan lima mobil di depannya. Tak disangka, dari arah berlawanan sebuah angdes penuh sesak juga sedang memotong laju sepeda motor.

Braaakkkkk Keduanya “balago kambiang” di Jorong Talang Jala, Pasa Usang, Kabupaten Padang Pariaman, >> Editor : Ismet Fanany MD, Eko Yance

sekitar pukul 7.15 WIB. Semuanya kaget dan tak sempat menghindar.

Hasmar tak sempat menekan pedal rem, bahkan ia baru sadar terjadi tabrakan hebat setelah kaki kanannya terjepit.

Kecelakaan tersebut menyebabkan lima orang tewas di tempat. Semuanya adalah siswa SMP dan SMA yang berniat mulia menuju sekolah.

Dua korban lain meninggal di RSUP M Djamil, dan satu lagi menghembuskan nafas di RS Siti Rahmah.

Hasmar tampak menyesali kejadian itu, tetapi nasi telah menjadi bubur. Kesalahan harus dipertanggungjawabkan. “Saya bersalah, saya mengemudi dalam keadaan mengantuk,” katanya.

Sampai kemarin, belum satu pun anggota keluarga Hasmar datang menjenguknya ke rumah sakit.

Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan oleh Kepolisian Resort Padang Pariaman menemukan travel tidak memiliki buku keur dan berplat hitam yang artinya angkutan ilegal.

Ketika ditanya soal Surat Izin Mengemudi (SIM), Hasmar mengaku sudah tak memiliki lagi. “Sudah hilang beberapa bulan lalu, dan belum diurus,” katanya. Ia berangkat ke Padang dengan mengandalkan kenekatan saja. Kini ia hanya bisa pasrah, menunggu hukuman apa yang akan ditimpakan kepadanya.

Ruangan tempat Hasmar dirawat dijaga pihak kepolisian resort Padang Pariaman. “Bukan khawatir sopirnya melarikan diri. Kami berjaga-jaga mengantisipasi kemungkinan adanya keluarga korban meninggal datang mengamuk,” kata polisi yang bertugas di situ enggan namanya ditulis. >> Penata Halaman : David Fernanda

8

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

Golkar Anggap Partai Nasdem Bukan Ancaman JAKARTA, HALUAN — Meskipun petinggi Partai Nasional Demokrat (NasDem) merupakan mantan petinggi Partai Golkar, namun partai berlambang pohon beringin ini tidak merasa terancam terhadap kedatangan NasDem tersebut.

Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, menegaskan, partainya tidak akan terancam dengan keberadaan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dalam pemilu 2014.

Meskipun, dalam Partai Nasdem ada mantan petinggi Partai Golkar.

“Partai Nasdem bukan ancaman khusus bagi kami di Golkar. Tokoh utamanya memang pernah menjadi pemimpin senior di Partai Golkar, tapi konfigurasi kepemimpinan Nasdem banyak juga dari partai lain,” kata Priyo di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (16/1).

Meski bukan ancaman, Priyo tak akan menganggap remeh partai Nasdem. “Warna bendera Nasdem bukan kuning, tapi biru oranye, jauh dari Golkar. Ceruk Golkar tidak merasa akan diambil Nasdem,” kata dia.

Priyo berharap agar dalam kompetisi di pemilu 2014, Partai Nasdem dapat bersaing secara sehat. “Selamat kepada Nasdem,” ujar dia. Berdasarkan nomor urut peserta pemilu 2014, Partai Nasdem memperoleh nomor urut 1, sedangkan Golkar 5.

Sementara itu, sebagai pendatang baru, Partai Nasdem meyakini dapat memenangi Pemilu 2014, meskipun harus berhadapan dengan 9 partai lama yang sudah berpengalaman dan memiliki wakil di DPR. Optimisme ini tidak berlebihan. Sebab, kecenderungan sebagian besar masyarakat Indonesia saat ini adalah perubahan ke arah yang lebih baik. Adapun Partai Nasdem sendiri mengusung perubahan sebagai jargon politiknya.

Menariknya, Nasdem juga menjadi satusatunya sebagai partai pendatang baru di banding 9 partai lainnya. (h/vid/vvn)

KESIAPAN PARPOL JELANG PEMILU 2014

Artis Makin Diminati JAKARTA, HALUAN – Menjelang Pemilu 2014, artis semakin laris dilamar partai politik (parpol) untuk menjadi calon legislatif (caleg).

BALIHO CAPRES — Balihon besar Farhat Abbas ini bagian dari sosialisasi dirinya untuk maju mencalonkan diri jadi Capres pada Pemilu Presiden 2014 nanti. Baliho besar Farhat ini sudah tersebar menghiasi Kota Jakarta. IST

Farhat Abbas Sosialisasikan Diri jadi Capres JAKARTA, HALUAN — Demam nyapres juga melanda Farhat Abbas. Diam-diam, kader Partai Demokrat itu telah menyebar posternya di baliho dengan kata-kata “Calon Presiden RI Wajib Sumpah Pocong Tak Korupsi dan KKN”.

Sinyal nyapres Farhat itu tak dihiraukan Ketua DPP Partai Demokrat bidang Komunikasi Publik I Gede Pasek Suardika. Dia tampak tak mau ambil pusing akan pencapresan Farhat Abbas pada pemilu 2014.

“Ya dia memang kader, tapi biarlah. Itu kan inisiatif dia sendiri. Besok-besok saya juga bisa pasang baliho. Ini

hak demokrasi,” ujar Pasek, Rabu (16/1), di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Pasek mengaku tidak tahu apakah Farhat sudah meminta izin dari partainya atau untuk mencalonkan diri sebagai capres. Yang jelas, kata Pasek, Demokrat memiliki mekanisme tersendiri. Pencalonan Presiden yang akan diusung Demokrat baru akan diumumkan setelah dilakukan pemilihan legislatif. Apakah Farhat menjadi pertimbangan Demokrat?

“Ha-ha-ha, cari-cari saja ini.

Yang jelas, siapa pun apakah si A, si B, si C, kalau ada yang usulkan dirinya itu menambah variasi. Inilah indahnya

demokrasi,” kata Pasek.

Pasek pun mengatakan partainya mempersilakan siapa pun kader Demokrat untuk melakukan manuver politik. Namun, tetap keputusan nantinya ada di Majelis Tinggi yang diketuai oleh Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

“Kami sangat yakin akan strategi Pak SBY. Hingga kini beliau belum pernah memberikan arahan soal capres,” kata Ketua Komisi III DPR ini.

Farhat Abbas kembali membuat gebrakan dengan menyatakan diri akan maju sebagai calon presiden melalui akun twitternya. Ia pun me-

ngaku terbuka jika ada parpol yang mengusungnya. Niat Farhat ini mulai dilakukannya dengan serius. Ia mulai menyosialisasikan diri sebagai capres 2014 dengan memasang baliho di sejumlah jalan protokol di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.

Farhat juga mengaku tengah membentuk tim kampanye di sejumlah daerah untuk menyukseskan pencalonannya.

Selain di Ciputat, baliho juga dipasang di Mampang, Jakarta Selatan, dan Jalan KH Mas Mansyur, Jakarta Pusat. Baliho bertuliskan “Farhat Abbas Capres Muda” yang terpampang di Ciputat, tepatnya di Jalan Ir Haji Juanda, berukuran 3 x

8 meter.

Dari Lebak Bulus, Jakarta Selatan, lokasi baliho itu hanya sekitar 100 meter sebelum Pasar Ciputat. Baliho itu memajang foto Farhat Abbas yang mengenakan jas biru dengan latar belakang bendera Merah Putih. Farhat merasa layak mencalonkan diri sebab dia merasa perjalanan kariernya sebagai pengacara terbilang mulusmulus saja. (h/vid/kcm)

Sejumlah parpol mulai menggaet para artis untuk mendongkrak perolehan suara pada Pemilu 2014 meski dalam perjalanannya tidak semua artis sukses sebagai anggota legislatif. Politisi senior PDI Perjuangan, Pramono Anung mengakui sudah ada sejumlah selebritas yang bergabung ke partainya untuk Pemilu 2014. Masuknya sejumlah artis tersebut menurut Pramono, tidak bersifat instan karena mereka sudah menjalani masa-masa pengkaderan sebelumnya.

Sayangnya Pramono tidak bersedia menyebutkan siapa saja artis yang akan bergabung dengan partai yang dipimpin Megawati Sukarnoputri tersebut. “Biar nanti secara resmi diumumkan,” kata Pramono menjawab pertanyaan wartawan, di Kompleks Parlemen, Rabu (16/1).

Namun dari nama-nama artis yang sempat beredar di kalangan wartawan, beberapa artis mulai tampak akrab dengan partai berlambang banteng moncong putih tersebut adalah penyanyi Edo Kondolangit, artis film Yessy Gusman, presenter Sonny Tulung dan Niko Siahaan.

Kendati menggaet para artis, Pramono mengaku partainya tidak semata-mata mengandalkan selebritas untuk mendongkrak elektabilitas.

Pasalnya, stok politisi kawakan di PDI Perjuangan selama ini sudah cukup banyak.

“PDI Perjuangan pun tak pernah membedakan artis atau bukan. Tapi ketika mencalonkan orang adalah tingkat acceptability atau daya terima di masyarakat, sehingga tidak

semua artis jadi,” kata Pramono.

Dikatakan, tingkat keterkenalan seorang calon legislatif sangat memengaruhi keterpilihan. Namun mereka juga harus aktif di bawah dan dekat dengan konstituen. “Toh kalau ada public figure. Sudah ada keterikutan sebelumnya,” kata Pramono.

Sementara itu, Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya juga sudah menyiapkan sejumlah nama artis untuk maju bertarung di pemilu legislatif 2014.

Salah satu nama yakni presenter Raffi Ahmad. Selain Raffi ada juga nama Desy Ratnasari. Selama ini sejumlah artis telah bergabung dengan PAN seperti Eko Purnomo alias Eko Patrio dan Primus Yustisio.

Bima Arya mengakui sudah ada komunikasi intensif dengan para artis. Menurutnya, PAN tak mau sembarang merekrut artis karena hanya mereka yang mempunyai potensi saja yang akan diajak bergabung.

“PAN tak mau nantinya malah mendapat cap partai artis nasional. Nanti mereka akan kita gembleng dengan pelatihan serius. Kita juga ada tes psikotes untuk calon anggota DPR,” ujarnya.

Kalangan artis terbilang sukses merintis karir di dunia politik. tidak hanya karir politik pribadinya, keikutsertaan artis ikut mendongkrak popularitas partainya.

Artis yang sukses di politik diantaranya Rieke Diah Pitaloka, Rachel Maryam, Komar, Eko Patrio dan almarhum Adjie Masaid.(h/sam)

ABURIZAL BAKRIE

Politisi Paling Banyak Digosipkan JAKARTA, HALUAN — Bagi artis, saling digosipkan media bisa membawa berkah bagi ketenarannya, baik membicarakan hal positif, maupun menyinggung hal negative.

Tapi sering digosipkan ini juga membawa berkah bagi Abu-

rizal Bakrie, calon Presiden dari Partai Golkar ini?

Ya, Ical sapaan akrab Aburizal Bakrie ini merupakan politisi yang paling banyak dibicarakan di media sosial sepanjang bulan Oktober-Desember 2012. Sayangnya, hal yang dibicarakan bersifat negatif.

Demikian hasil survei PoliticalWave.com yang diumumkan di Jakarta, Rabu

(16/1/2013). Survei ini mengukur popularitas tokoh dengan mengumpulkan percakapan pengguna media sosial di Indonesia.

“Pengguna media sosial memang lebih gemar membaca media negatif,” kata peneliti PoliticalWave, Yose Rizal.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua MK Mahfud MD, berturut-turut, menempati posisi kedua dan ketiga. Berbeda dengan Ical, para pengguna media sosial cenderung membicarakan hal-hal yang baik terkait keduanya. Posisi keempat diduduki oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan.

Yose mengatakan, nada pembicaraan pengguna media sosial terkait Dahlan cenderung negatif. Kemudian, posisi kelima dan keenam diduduki

oleh Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden 2004-2009 M Jusuf Kalla. Keduanya dibicarakan secara positif dan netral.

“Itu yang kita tangkap apa adanya dari percakapan di media sosial,” ujar Yose.

Survei ini menggunakan metode PoliticaWave.com, yakni merekam percakapan mengenai calon presiden 2014 di media sosial. Percakapan tersebut kemudian dirangkum dan divisualisasikan dalam bentuk grafik yang mudah dipahami. Dari hasil tersebut, Yose menemukan bahwa pembicaraan calon presiden sangat menarik bagi para pengguna media sosial.

“Topik pembicaraan calon presiden menarik di ranah sosial media. Ternyata mereka peduli dan ada 60 sampai 90 persen tingkat interaksinya,” katanya. (h/vid/kcm)

>> Editor : David Ramadian

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

9

Padang Bertabur Anak Jalanan PADANG, HALUAN—Akhir tahun lalu, Kota Padang menerima penghargaan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Gumelar sebagai Kota Layak Anak. Namun faktanya, anak jalanan masih berseliweran di lampu-lampu merah sepanjang jalan utama kota.

PENERTIBAN PKL — Sejumlah anggota PolPP membongkar bangunan liar milik Pedagang Kreatif Lapangan (PKL), di Pasar Raya Padang, Rabu (16/1). Pol-PP bersama Dinas Perhubungan Kota Padang, dan Dinas Pasar terus melakukan penertiban dalam beberapa hari ke depan.

RIVO SEPTI ANDRIES

PENERTIBAN DI PASAR RAYA BERLANJUT

Pedagang Masih Membandel PADANG, HALUAN—Tim gabungan penertiban Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) di Pasar Raya Padang, terus melanjutkan aksinya.

Sebab sampai hari ini Rabu, (16/ 1) masih ditemukan pedagang yang berjualan di sepanjang Air Mancur sampai ke Melawai.

Terutama ketika Tim Penertiban yang terdiri dari Pol-PP, Dinas Pasar dan Dinas Perhubungan meninggalkan lokasi itu. Pedagang-pedagang tersebut menggelar dagangannya kembali ketika personil Pemko tidak ada. Hal ini terjadi karena lapak-lapak PKL tersebut disembunyikannya.

“Kita akan pantau terus perkembangan pasar pasca penertiban

beberapa hari lalu. Sebab ada kecendrungan PKL kembali menggelar dagangannya ketika petugas pergi, ini yang akan kita awasi terus,” ungkap Sekretaris Dinas Pasar, Jasman.

Dino (34) seorang pedagang pakaian jadi mengatakan, dia mau mematuhi aturan yang dikelurkan oleh Dinas Pasar kalau tidak ada kekerasan dan ada solusi yang tepat untuk para PKL .

“Kami tidak akan melawan aturan, tapi tolong carikan kami solusi yang tepat. Karena mau tidak mau kami butuh makan juga,”ungkap Dino.

Pada kesempatan itu, terlihat Tim Gabungan menertibkan PKL di

Jalan M. Yamin sekitar pukul 10.00 WIB. Mereka didapati berdagang di sepanjang ruas jalan tersebut.

Sewaktu penertiban berlangsung, tidak ada kericuhan terjadi. Agaknya pedagang bisa memakluminya.

“Sedapat mungkin akan kita lakukan negosiasi dan diplomasi yang baik dengan para PKL ini. Kita juga maklum dengan keadaan mereka.

Akan tetapi, perlu disadari bahwa mereka sudah mengambil hak pengendara dan hak pejalan kaki,” ungkap Jasman.

Jasman menambahkan, penertiban ini bukan untuk menzalimi para PKL. Akan tetapi, para PKL tidak menyadari kesalahannya.

Untuk itu perlu diberi penjelasan dan pemahaman yang tepat dengan solusi yang benar.

Dinas Pasar akan terus memantau dan membentuk tim khusus yang bertujuan untuk mengawasi tindaktanduk PKL di sekitar kawasan yang dilarang berjualan.

“Dinas Pasar akan membentuk tim khusus yang ditempatkan di Pasar Raya. Tim khusus ini di tugaskan untuk mengawasi perkembangan PKL tersebut. Satu mobil Pol-PP akan ditempatkan di bundaran Pasar Raya, kalau masih ada pedagang yang membangkang akan kita bawa saja lapak-lapak mereka,”ucap Jasman. (h/cw-oos)

Data terakhir Dinas Sosial Padang menyebutkan, terdapat 710 anak jalanan (anjal) di kota Padang. Dinsos mengaku kewalahan melakukan pembinaan. Apalagi rumah panti sementara milik Dinsos, tidak cukup menampung anak dalam jumlah besar.

“Tahun lalu kita bina 115 orang anjal. Sebanyak 20 orang kita ikutkan training montir sepeda motor,” kata Kepala Bidang Pelayanan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Padang, Nurzal di kantornya kemarin.

Dikatakan, ketidakmampuan institusi yang dipimpinnya melakukan pembinaan anak jalanan secara menyeluruh, karena panti sementara milik Dinsos tidak cukup menampung anak dalam jumlah banyak.

“Karena jumlahnya banyak, pembinaan tidak bisa diberikan kepada seluruh anak, jadi hanya sebagian saja. Dan itu pun setelah ditertibkan Pol PP, kemudian dilakukan pembinaan. Setelahnya anak-anak ini malah banyak yang balik lagi ke jalan,” katanya.

Nurzal menyebut, lembaganya memerlukan wadah yang bisa menampung anjal dalam jumlah banyak, sehingga pembinaan bisa dilakukan secara massif.

“Kalau sekarang sulit, rumah panti sementara itu juga ngontrak, tak bisa menampung anjal dalam jumlah

banyak,” imbuhnya.

Makanya kata dia, pihaknya sudah mengajukan anggaran untuk membangun panti multiguna bagi anjal di Kota Padang. Dalam rancangannya, panti multiguna yang sudah direncanakan sejak dua tahun lalu itu, mampu menampung 500 anjal. Panti tersebut bakal dilengkapi workshop, asrama, labor praktik pertanian, peternakan, dan perkebunan, serta praktik keterampilan lainnya.

“Targetnya setelah ada panti multiguna itu, anjal bisa diputus mata rantainya sebagai anak jalanan. Mereka diberikan keterampilan sesuai hobi dan bakat yang dimiliki.

Dengan begitu setelah keluar dari panti mereka bisa menjalankan usaha sendiri, atau bekerja kepada orang lain,” paparnya.

Namun rencana itu, kata Nurzal belum bisa direalisasikan tahun ini karena anggaran yang mereka ajukan belum disetujui pusat. “Kemungkinan 2014 pembangunan fisiknya baru bisa dimulai. Lahannya sudah disiapkan seluas 2 hektar di Air Dingin,” kata dia.

Karena keterbatasan anggaran untuk pembinaan anjal, tahun ini Nurzal menyebut pembinaan masih dilakukan seperti tahun sebelumnya.

Kemudian mereka juga akan memberikan pelatihan montir sepeda motor kepada 15 orang anjal. (h/cw-sal)

LANUD PADANG DUKUNG PROGRAM PEMKO

Bangun Lapangan Golf dan Taman Rekreasi PADANG, HALUAN—Walikota Padang Fauzi Bahar bersama Danlanud Padang Letkol (Pnb) Fairlyanto, Sekda Kota Padang Syafril Basir dan pimpinan SKPD Kota Padang mengunjungi lokasi persiapan pembangunan lapangan golf dan taman rekreasi di kawasan Lanud Padang, Rabu (16/1).

Pada kesempatan itu.

Walikota Fauzi Bahar menjelaskan, pemanfaatan lahan di kawasan Lanud Padang untuk kegiatan olah raga dan taman rekreasi, sangat bermanfaat bagi masyarakat Kota Padang, terutama peningkatan prestasi di bidang olah raga golf.

“Dan yang tidak kalah pentingnya, dengan adanya taman rekreasi di kawasan

Lanud Padang, akan menambah jumlah ruang terbuka hijau di Kota Padang, yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berbagai kegiatan,” ujar Fauzi.

Sementara Danlanud Padang Letkol (Pnb) Fairlyanto menjelaskan, Lanud Padang sudah mempersiapkan lapangan golf sejak April 2011 lalu. Pembangunan lapangan golf ini semata-mata untuk memajukan Kota Padang dan mendukung program-program Pemko Padang di bidang olah raga.

“Saat ini, lapangan golf tersebut telah bisa digunakan sebagai tempat latihan bermain golf. Sedangkan untuk pembangunannya masih da-

lam persiapan. Baru pembangunan Tahap Pole 1,” terang Letkol (Pnb) Fairlyanto.

Ditambahkan, di kasawan Lanud juga sedang mempersiapakan kolam pancing, lokasi out bond, dan tempat rekreasi bagi masyarakat.

Nantinya kawasan ini menjadi lokasi wisata terpadu.

“Lokasi ini bisa dimanfaatkan bagi siapa saja, baik untuk olah raga maupun tempat rekreasi keluarga,” tambahnya lagi.

Pada kesempatan itu, Fauzi Bahar, Syafril Basir dan sejumlah pimpinan SKPD ikut latihan golf bersama dalam rangka mengisi kegiatan rutin Pemko Padang yaitu olah raga di setiap Rabu pagi. (h/vie/rel)

WALIKOTA Padang Fauzi Bahar, Danlanud Padang Letkol (Pnb) Fairlyanto, Sekdako Syafril Basir tengah meninjau lokasi pembangunan lapangan golf di kawasan Lanud Padang, Rabu (16/1). HUMAS

>> Editor : Devi Diany

>> Penata Halaman : Syahrizal

10 PADANG

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

KISRUH PASAR RAYA

Pedagang Mengadu ke DPRD Sumbar PADANG, HALUAN — Pedagang Pasar Raya Padang yang merasa tidak puas dengan sikap Pemerintah Kota (Pemko) Padang, mengadukan permasalahannya ke DPRD Sumatera Barat, Rabu (16/1).

Dalam hearing bersama Komisi I dan Komisi II DPRD Sumbar, pedagang yang difasilitasi Perhimpunan Bantuan Hukum Indonesia (PHBI0 Sumbar, menyatakan Pemko Padang mangkir dari kesepakatan yang dibuat 8 November 2011 lalu.

Salah seorang pedagang, Masril menyebutkan, pedagang Pasar Raya Inpres ini menggantungkan hidupnya di pasar ini. Karena tidak kunjung diperbaiki, beberapa pedagang mulai mengalami kesulitan ekonomi.

“Misalnya saja, pedagang yang menempati kios penampungan awalnya berjumlah 210 pedagang, sekarang tinggal 60 orang pedagang saja,” ujarnya.

Hal yang sama juga dikatakan Muhammad Yani. Karena kesulitan ekonomi, ada pedagang yang memilih menjadi tukang ojek. Hal ini harus menjadi perhatian Pemko, karena sekitar 550 orang pedagang di Pasar Raya Inpres I, masing-masing memiliki tanggungan sebanyak 4 orang. Jadi sekitar 2.000 orang yang akan mengalami kesulitan hidup saat ini.

PBHI Sumbar yang diwakili Samaratul Fuad menyatakan implementasi dari kesepakatan Pemko Padang dengan pedagang Pasar Raya tidak dilaksanakan dengan baik.

Pertama, terlihat dari kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi komplek Pertokoan Fase VIII yang seharusnya dilaksanakan 8 Desember 2011 tidak dilaksanakan.

Kedua, Pemko tidak melakukan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL), melainkan melakukan penggusuran secara paksa. Ketiga, biaya pelaksanaan untuk pembangunan Pasar Inpres II, III, dan IV tidak memiliki kepastian.

Kata Fuad, sebelum dilakukan mediasi, sekitar Rp237 miliar sudah disediakan untuk perbaikan Pasar Raya. Namun pada kenyataannya, hanya Rp64 miliar yang digunakan untuk pembangunan Pasar Raya Inpres.

Hal ini menurut Fuad, merupakan pembodohan kepada pedagang. Karena alasan pembangunan yang tidak berjalan karena dana yang kurang, itu tidak mungkin.

Berdasarkan analisa PBHI, dalam satu tahun PKL bisa menghasilkan uang sekitar Rp5 miliar dari retribusi, jika PKL ditata dengan baik. Hal ini

belum termasuk retribusi parkir, pedagang di toko, dan lainnya.

“Jadi tidak mungkin alasan kurang dana,” ujarnya.

Melihat keadaan pasar yang sekarang ini, katanya lagi terlihat ada pembiaran dari Pemko terhadap keadaan pasar tersebut. Yaitu dengan membiarkan keadaan pasar dalam keadaan becek dan jelek, sehingga menimbulkan anggapan pasar tidak bisa diperbaiki lagi.

“Hal ini pun memungkinkan investor sebagai pihak swasta untuk menuntaskan penyelesaian pasar ini.

Hal ini jelas mengubur keberadaan pasar tradisional. Hal ini juga merugikan pedagang sendiri, karena harus mengeluarkan biaya cukup besar,” jelasnya.

Keempat, desain yang digunakan untuk pembangunan Pasar Raya ini tidak berdasarkan kesepakatan dengan pedagang. Padahal dalam mediasi disebutkan, harus disepakati kedua belah pihak.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Sumbar, Asli Chaidir menyatakan, DPRD Sumbar terlebih dahulu akan mengumpulkan data terkait keluhan pedagang Pasar Raya.

Jika data sudah didapatkan akan segera ditindaklanjuti.

“Karena ini pertemuan pertama pedagang Pasar Raya dengan pihak DPRD, kita dengar dulu keluhannya,” ujar Asli.

Selanjutnya, DPRD Sumbar juga akan mengadakan hearing dengan Pemko Padang dan DPRD Padang, terkait penghentian pembangunan Pasar Raya di beberapa titik. Katanya lagi, kesemrawutan Pasar Raya dan keluhan pedagang ini harus dikurangi.

Semua pihak, terhadap pihak yang berwenang harus mengatasi kesemrautan ini.

“Jangan sampai ada lagi yang menjadi tukang ojek,” ujarnya.

Sementara ketua Komisi II DPRD Sumbar, Liswandi, juga akan mengadakan hearing dengan Bank Nagari, Dinas koperasi dan UMKM Sumbar, dan pihak lainnya terkait tidak bisanya pedagang mengajukan kredit. Karena, berdasarkan keluhan pedagang, pihak perpankan enggan memberikan kredit, karena tempat berusaha si pedagang tidak memiliki prospek yang jelas. (h/cw-eni)

CURAH HUJAN TINGGI

MEMOTONG RUMPUT— Sejumlah pekerja dari Dinas Kebersihan dan Pertamanann tengah memotong rumput di taman Jalan Dr Hamka, Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah. Petugas memotong rumput liar di sepanjang taman agar terlihat lebih rapi. AMIR

Rahmadani, Mencuri Karena Rindu Ayah PADANG, HALUAN—Tidak kuat menahan rasa rindu pada sang ayah, Rahmadani Lubis (19), warga Purus I, Kecamatan Padang Barat nekat mencuri sebuah karpet. Hasil penjualan karpet itu rencananya sebagai ongkos untuk pergi menemui sang ayah di Sidempuan, Sumatera Utara.

Namun keinginan tersebut terpaksa dibendung karena Rahmadani tertangkap tangan saat melakukan pencurian. Dia pun terpaksa mendekam di balik jeruji Lapas Muaro Padang selama tiga bulan 15 hari setelah divonis manjelis hakim Pengadilan Negeri Padang, (16/1).

Putusan tersebut diberikan majelis hakim yang dipimpin Jon Effreddi, beranggotakan hakim Fitrizal Yanto dan Kamijon.

Putusan tersebut lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Dewi Elvi Susanti yang

menuntut terdakwa dengan hukuman penjara tiga bulan.

“Hal yang meringankan karena terdakwa mengakui perbuatannya, dan mengaku terpaksa melakukan pencurian untuk ongkos pergi menemui sang ayah. Serta terdakwa tidak sempat menikmati hasil curiannya,” kata hakim anggota Kamijon dalam amar putusannya.

Sebelum dijatuhi hukuman, terdakwa mengaku melakukan pencurian tersebut pada 26 Oktober 2012 lalu di rumah yang berada di Jalan Purus I. Awalnya terdakwa berniat meminjam uang kepada temannya Riki yang merupakan anak dari pemilik rumah tersebut.”Saat itu rumah tidak terkunci. Saya pun masuk ke rumah Riki. Namun karena Riki sedang bersama ayahnya, niat saya meminjam uang terpaksa saya urung karena takut,” kata Rahmadani.

Tidak dapat meminjam uang, dan desakan rindu kepada ayah tak bisa lagi dibendung, Rahmadani terpaksa mengubah niatnya.

Ia tetap masuk ke rumah dan bersembunyi di bawah tangga.

Ketika Riki dan ayahnya pergi shalat, Rahmadani pun mulai menjalankan niat buruknya. Ia mencoba mengambil satu karpet permadani yang terletak di dalam rumah tersebut. Ketika hendak pergi meningglkan lokasi, terdakwa terkunci dari luar.

“Saya pun ditangkap. Saya waktu itu benar-benar rindu sama ayah yang berada di kampungnya.

Ibu saya tinggal di Pampangan.

Mereka sudah cerai,” kata terdakwa sambil meneteskan air mata.

Tak tahan menahan rasa bersalahnya, dengan niat untuk mendapatkan hukuman ringan, ia pun meminta maaf kepada Herita Dewi yang merupakan

pemilik rumah dan karpet yang ia curi.

“Saya telah memaafkannya majelis hakim. Ini karena keadaan ekonomi maka ia mencuri, saya sangat mengerti dengan itu, karena saya bekerja di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Sumbar,” kata Herita yang dihadirkan sebagai saksi dalam sidang kemarin.

Di sisi lain, dalam tuntutan JPU, terdakwa telah menjalani penahanan selama dua bulan 19 hari semenjak ditahan 27 Oktober 2012 lalu. Dengan divonisnya terdakwa tiga bulan 15 hari, maka beberapa hari lagi terdakwa akan bisa menghirup udara bebas.

“Sekarang anda akan menjalani penahanan beberapa hari lagi.

Setelah keluar nanti cari uang yang halal dan segera temui ayah anda jika benar-benar anda rindu kepadanya,” kata hakim ketua Jon Effredi.(h/lex)

Masyarakat Agar Waspada KELURAHAN BELAKANG PONDOK Terapkan Siskamling untuk Keamanan Masyarakat Ancaman Penyakit PADANG, HALUAN — Keadaan cuaca hingga saat ini masih belum stabil. Cuaca yang tidak menentu ini sangat berpengaruh pada kesehatan masyarakat. Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, Frisdawati pun mengimbau masyarakat Kota Padang, agar selalu waspada terhadap perubahan cuaca yang tidak menentu tersebut.

“Kalau dilihat, keadaan cuaca pada tahun 2012 lalu dengan dengan tahun 2013, tidak jauh mengalami perbedaan. Sewaktu-waktu hujan dan dalam waktu yang singkat kembali panas. Dengan keadaan cuaca yang seperti itu, sistem imun seseorang itu akan mengalami gangguan, dan penurunan yang drastis. Sehingga masyarakat akan rentan diserang oleh penyakit,” ujar Frisdawati kepada Haluan, Rabu (16/1).

Dikatakan, dengan menurunnya sistem imun seseorang, maka ia dengan mudah terserang berbagai penyakit, seperti gatal-gatal, diare, campak, dan DBD. Selain itu, masyarakat juga harus tetap

menjaga kebersihan lingkungan, seperti membersihkan sampah maupun lingkungan sekitar rumah.

“Untuk menghindari ancaman berbagai penyakit itu, kami berharap agar masyarakat khususnya di perkampungan yang memiliki balita, segera memberikan balitanya imunisasi di ke puskesmas terdekat yang ada di wilayahnya. Masyarakat pun jangan melupakan kebersihan, karena biang penyakit itu terletak pada bersih tidaknya lingkungan maupun tempat yang tinggal kita,” ungkapnya lagi.

Sementara itu, Kepala Observasi dan Informasi BMKG Padang, Syafrizal mengatakan, keadaan cuaca pada bulan Junuari 2013 ini berbeda jauh dengan keadaan cuaca pada bulan Junuari 2012 lalu.

Karena pada bulan Junari 2013 ini, intensitas curah hujan mencapai 280 milimeter sampai 320 milimeter.

Sedangkan pada bulan Januari 2012 lalu, intensitasnya hanya berkisar 150 milimeter sampai 200 milimeter saja. (h/cw-wis)

PADANG, HALUAN—Menerapkan sistem keamanan yang baik bagi masyarakat, begitulah pelayanan yang diusung Kelurahan Belakang Pondok Kecamatan POS siskambling Padang Selatan. Pada tahun 2012, Kelurahan kelurahan ini menjadi pemenang Belakang Pondok kedua Lomba Sistem Keamanan yang berlokasi di Keliling (Siskamling) se-Kota samping Maxindo Padang. ini aktif di Penilaian tersebut khususnya gunakan untuk dilakukan pada RW03/RT02. ronda oleh para Terdapat empat pos ronda dengan anggota fasilitas yang memadai. Kegiatan siskamblin setiap harinya. ronda ini dilakukan setiap malam oleh tiga orang petugas secara bergantian. Hal ini dilakukan Untuk realisasi PBB, kawasan demi menciptakan keamanan bagi Belakang Pondok ini juga mampu masyarakat. merealisasikan hingga 112 persen Lurah Belakang Pondok, tahun 2012. Total pajak yang Syamsudin mengatakan, saat ini diperoleh sebesar Rp170 juta Kelurahan Belakang Pondok juga lebih. Capaian yang menggemmenjadi SKPD percontohan di birakan ini berbuah prestasi yang Kecamatan Padang Selatan. membanggakan. Sebab Kelurahan “Ini merupakan prestasi yang Belakang Pondok mendapatkan sangat membanggakan, kedepan rangking satu untuk realisasi PBB kelurahan yang melayani warga di Kecamatan Padang Selatan. multi etnis ini akan memberikan Capaian ini juga meningkat pelayanan yang lebih baik lagi dibandingkan tahun 2011. Reabagi masyarakat,” katanya pada lisasi tahun 2011 hanya 100 Haluan Rabu (16/1). persen, dan menduduki posisi

kedua di Kecamatan Padang Selatan.

“Hal ini terwujud karena kerja keras dari kolektor pengumpul pajak yang berjumlah tiga orang.

Kelurahan selalu jemput bola dan turun langsung ke rumah-rumah.

Dengan begitu realisasi pungutan pajak menjadi lebih cepat,” jelasnya.

Walau demikian, pihaknya mengakui PBB masih ada tunggakan. Pasalnya, pasca gempa 2009, ada beberapa tanah yang kosong dan ditinggal oleh pemiliknya.

>> Editor : Devi Diany

Saat ini, Kelurahan Belakang Pondok memiliki 341 Kepala Keluarga (KK) laki-laki dan 62 KK perempuan. Untuk jumlah penduduk, 789 laki-laki dan 793 perempuan dengan total 1.582 orang. Mayoritas penduduk kawasan ini berprofesi sebagai pedagang, sehingga masyarakat merupakan golongan menengah keatas.

Hal tersebut juga terkonfirmasi dari jumlah penerima program Raskin dan Jamkesmas.

Untuk penerima raskin tahun 2012 hanya berkisar 26 KK. Sedangkan untuk penerima Jamkesmas hanya berkisar 145 orang.

Kelurahan ini juga merupakan kelurahan yang unik. Hal ini karena penduduknya yang multi etnis. Terdapat tiga etnis diantaranya, Tionghoa, India dan Melayu dan didominasi penduduk etnis Tionghoa sebanyak 75 persen.

Sedangkan etnis India 15 persen dan Melayu berkisar 5 persen.

“Walaupun demikian, persatuan dari warga cukup kuat. Ini adalah bukti mereka saling menghargai satu sama lain,” tutupnya. (h/cw-dra)

>> Penata Halaman: Syahrizal

SIGAB 11

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

WASPADAI MEGATHRUST

Siberut Kembali Diguncang Gempa LINGKAR

Selama Januari hingga 16 Januari 2013, dua kali gempa berskala kecil telah terjadi di kawasan Siberut Mentawai. Sebelumnya para ahli meyakini, kawasan Siberut ini masih mengandung energi megathrust yang cukup besar.

MEDAN, HALUAN — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (Bmkg) Wilayah I Medan memprakirakan, topan Bopha yang terjadi di Filipina tidak akan sampai ke Pulau Sumatera.

Selain lokasi terjadinya topan Bopha yang sangat jauh dari Pulau Sumatera, belokan dan jalur angin yang ada di negara itu diyakini tidak menuju Pulau Sumatera, melainkan ke Laut China Selatan dan beberapa negara di Asia Tengah.”Masyarakat tidak perlu khawatir,” kata Kabid Pelayanan data dan Informasi Badan Meteorologi,Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan Hendra Suwarta di Medan, Rabu (16/1), yang dikutip dari republika.co.id Namun pihaknya tidak membantah jika keberadaan topan tersebut membawa pengaruh pada cuaca dan kondisi iklim di Pulau Sumatera.

Selain dapat meningkatkan ketinggian ombak, pengaruh topan tersebut juga dapat menambah atau mengurangi volume curah hujan di Pulau Sumatera. “Tidak perlu khawatir, termasuk dengan adanya cuaca ekstrem. Tanpa topan itu, kita juga sering mengalami cuaca ekstrem,” katanya. (h/rol)

PADANG, HALUAN — Gempa bumi kembali mengguncang Pulau Siberut Kepulauan Mentawai, Rabu (16/1). Kali ini, gempa berkekuatan 3,3 SR terjadi di 54 kilometer timur laut Siberut Utara, dengan kedalaman 10 kilometer.

Gempa yang terjadi sekitar pukul 06.52 WIB ini masih berkategori skala kecil, sehingga tidak banyak yang merasakan guncangan gempa tersebut.

Pada awal tahun 2013 ini, gempa tersebut merupakan gempa kedua yang terjadi di Sumbar, dan di Mentawai khususnya. Sebelumnya, tanggal 3 Januari 2013 lalu juga terjadi gempa berkekuatan 3,1 SR yang terjadi di 31 kilometer timur laut Siberut Selatan. Gempa yang terjadi sekitar pukul 18.16 WIB itu terjadi di kedalaman 8 kilometer.

Jika dibandingkan, aktivitas gempa di Sumbar pada Januari 2013 ini tidak jauh berbeda dengan dengan aktivitas kegempaan pada Januari 2012 lalu. Dari catatan Pusdalops PB Sumbar, tanggal 6 Januari 2012, gempa berkekuatan 5,2 SR terjadi di lokasi 53 kilometer Barat Laut Siberut. Gempa pada pukul 06.14 WIB itu terjadi di kedalaman 20 kilometer.

Lima hari setelah itu, atau pada tanggal 11 Januari 2012 sekitar pukul 18.36 WIB, gempa 4,4 SR terjadi di wilayah 86 kilometer Barat Laut Kota Padang, dengan kedalaman 10 kilometer di lokasi : 1.67 LS 100.07 BT. Berikutnya tanggal 24 Januari 2012 sekitar pukul 06.41 WIB, gempa berkekuatan 4,9 SR juga terjadi di wilayah 50 kilometer Barat Daya Kota Padang. Gempa itu terjadi di lokasi 1.42 LS - 100.46 BT, dengan kedalaman 70 kilometer.

Dari hasil mengukur pola pertumbuhan karang di sekitar Mentawai, salah seorang anggota Tim 9 dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Danny Hilman, dan peneliti lain dari California

Topan Bopha Tidak Sampai ke Sumatera

EEPISENTRUM gempa Siberut

Intensitas Curah Hujan Tinggi, Warga Padang Agar Waspada PADANG, HALUAN—Keadaan cuaca yang tidak stabil awal tahun 2013 ini, membuat Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Frisdawati angkat bicara. Ia menghimbau masyarakat yang ada di Kota Padang, agar waspada terhadap keadaan cuaca yang tidak menentu tersebut. “Kalau dilihat, keadaan cuaca pada tahun 2012 lalu dengan dengan tahun 2013, tidak jauh mengalami perbedaan. Sewaktuwaktu hujan, dan dalam waktu yang singkat kembali panas.

Dengan keadaan cuaca yang seperti itu, sistem imun seseorang itu akan mengalami gangguan, dan

penurunan yang drastis. Sehingga masyarakat akan rentang diserang oleh penyakit,” ujarnya kepada Haluan, Rabu (16/1).

Dikatakan, dengan menurunnya sistem imun seseorang, maka ia akan rentang diserang penyakit, seperti gatal-gatal, diare, campak, dan DBD. Selain itu, masyarakat juga harus tetap menjaga lingkungan, seperti malakukan pembersihan sampah maupun tempat yang dihuninya.

“Untuk menghindari ancaman berbagai penyikt itu, kami berharap, agar masyarakat khususnya masyarakat di perkampungan

yang memiliki balita, segera melakukan imunisasi kepada balitanya ke puskesmas terdekat yang ada di wilayahnya. Namun, masyarakat jangan melupakan kebersihan, karena biang penyakit itu terletak pada bersih tidaknya lingkungan maupun tempat yang ditinggalinya,” ungkapnya lagi.

Sementara itu, Kepala Observasi dan Informasi BMKG Minang Kabau Syafrizal mengatakan, keadaan cuaca pada bulan Januari 2013 ini berbeda jauh dengan keadaan cuaca pada bulan Januari 2012 lalu. Karena pada bulan Junari 2013 ini, intensitas curah

hujan mencapai 280 milimeter sampai 320 milimeter. Sedangkan pada bulan Januari 2012 lalu, intensitasnya hanya berkisar 150 milimeter sampi 200 milimeter saja.

“Jadi, perbedaanya sangat juah mencolok dari tahu lalu. Untuk itu, masyarakat harus terus waspada terhadap berbagai kemungkinan, baik bencana banjir maupun bencana longsor. Melihat besarnya curah hujan pada bulan Januari ini, maka besar kemungkinan intensitas curah hujan akan tinggi pada tahun 2013 ini,” tukasnya. (h/wis)

Institute of Technology (Caltech) mengetahui bahwa gempa raksasa pernah terjadi di Mentawai pada tahun 1797 dan tahun 1883.

Dari beberapa catatan kuno warga Belanda yang ditulis Wichmann pada tahun 1918 dan penulis du Puy tahun 1945 dan 1947 disebutkan bahwa tsunami di Kota Padang yang terjadi tanggal 10 Pebruari 1797 sekitar pukul 22.00 WIB telah menyeret kapal besi dari Inggris seberat 150 -200 ton sampai 0.75 mil ke arah hulu dan kemudian terdampar di daerah Pasar Burung.

Tsunami tersebut terjadi setelah terjadinya gempa di kawasan Siberut Mentawai, yang diperkirakan berkekuatan 8,9 SR. Laporan itu juga menyatakan bahwa tsunami naik sampai sepertiga Bukit atau Semenanjung Apenberg (Gunung Padang), atau ketinggian sekitar 30 meter. Di kawasan Air Manis juga dilaporkan banyak ditemukan mayat di atas pohon yang berketinggian 4-5 meter.

Secara teori gempa besar ini akan terulang kembali dalam kurun 200 tahun, plus minus 50 tahun.

Saat ini, Sumbar masih termasuk kawasan rawan gempa bumi, karena disebabkan letaknya di pantai barat Sumatra yang secara tektonik berada berdekatan dengan zona subduksi (subduction zone), yaitu zona pertemuan/ perbatasan antara 2 lempeng tektonik berupa penunjaman lempeng India-Australia ke bawah lempeng Eurasia.

Pergerakan lempeng-lempeng ini akan menyebabkan gempa yang tak jarang berkekuatan besar. Selain itu, Patahan Besar Sumatra (Sumatra great fault) yang masih aktif akan selalu pula mengancam kawasan itu apabila terjadi pergeseran di zona patahan tersebut.

Ditambah pula, aktivitas gunung berapi yang masih aktif, misalnya Marapi, Tandikat, dan Talang dapat menimbulkan getaran yang cukup kuat. (h/wan)

= KEHILANGAN 1 BH STNK SEPEDA MOTOR HONDA BA 5732 JY. ATAS NAMA MASDA SIMBOLON. HILANG DARI ULAKKARANG MENUJU KOMPLEKS NUGO MAS. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT

BUKITTINGGI JUAL TANAH + LOSMEN LAMA. JL. A. YANI, +/500M DR JAM GADANG, STRATEGIS, LT 387M2 TP, KONTAK: 0818-18-5678 =

RUMAH

DIJUAL :RUMAH SERTIFIKAT HAK MILIK PRIBADI LANTAI II KAMAR 4, TELPON, SUMUR BOR, BEBAS TSUNAMI, ALAMATKOMPLEKSTARUKOI BLOKLNO.27BYPASSPADANG. HUBUNGI:0811663031085274295047

DIBUTUHKAN SEORANG WANITA UNTUK BEKERJA DI STUDIO FOTO. SYARAT: MINIMAL SLTA/ SEDERAJAT. USIA 19 - 25 THN, MENGUASAI PHOTOSHOP DAN COREL, JUJUR DISIPLIN, BERPENGALAMAN, PAS PHOTO, KIRIMKAN LAMARAN KE KANTOR HALUAN JLN. DR. HAMKA LANUD PADANG >> Editor : Dodi Nurja

= KEHILANGAN 1 BPKB MOBIL TOYOTA AVANZA 1300 G TAHUN 2006 PLAT BA 1719 RG. A/N IDAL SUBAKTI. HILANG ANTARA CANDUNG BUKITTINGGI. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT

1BHSTNKSEPEDAMOTORHONDA BEAT BA 4660 BY. A/N MUHAMMAD MARTIN. HILANG DARI LUBUK BUAYA S/D SITEBA. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT 1BHSTNKSEPEDAMOTORHONDA FIT X BA 6640 NF ATAS NAMA ERMANITA. HILANG ANTARA AUR KUNING BUKITTINGGI. BAGI YANG MENEMUKAN HARAP LAPOR KE POS POLISI TERDEKAT STNK KENDARAAN RODA DUA JENIS HONDA BA2378 GT ATAS NAMA FITRI YUSTANTIA HILANG ANTARA PASAR BARU - LIMAU ASAM KECAMATAN BAYANG PESSEL PADA TANGGAL 15 JANUARI 2013. BAGI YANG MENEMUKAN DAPAT MENGHUBUNGI POS POLISI TERDEKAT ATAU KE MISBAH GAZALI DI KANTOR CAMAT BAYANG >> Penata Halaman : Syahrizal

12 PAYAKUMBUH DAN LIMAPULUH KOTA

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

KAUM IBUTAPAKIAK DI PASAR

Harga Kebutuhan Harian Melambung PAYAKUMBUH, HALUAN-Banyak kalangan Ibu Rumah Tangga yang tapakiak saat ke pasar.

Pasalnya, har ga kebutuhan sehari-hari terus mengalami kenaikan. Bahkan, ada yang mengalami kenaikan hingga 100 persen dari harga normal.

Dari penelusuran Haluan di Pasar Ibuh Kota Payakumbuh, Rabu (16/1), sejumlah pedang yang ditemui mengaku kenaikan harga tersebut terjadi semenjak sepekan terakhir ini. Dan kenaikan harga tersebut disebabkan transportasi yang kurang mendukung dan perubahan cuaca yang tidak menentu.

Sehingga kebutuhan dapur seperti, sayur-mayur, cabai, bawang, tomat serta berbagai kebutuhan lainnya yang didapat dijual petani ke pedagang cendrung dengan harga yang lebih tinggi. “Kami terpaksa menjual dengan harga yang

tinggi dari sebelumnya, karena kami mengambil barangbarang kebutuhan tersebut dengan modal yang mahal. Bahkan, berbagai sayuran yang didapat ada yang rusak saat diperjalanan. Mau tidak mau kami pedagang harus menjual dengan harga yang tinggi pula,”ungkap Min (35) pedagang Pasar Ibuh Payakumbuh.

Harga yang paling menonjol yakni bawang merah, bawang bombai atau bawang thailand dan tomat. Begitupun untuk harga cabai, lobak dan saledri. Harga bawang merah semulanya hanya Rp 11 ribu menjadi Rp18 ribu per kgnya. Harga bawang bombai, dari Rp 9 ribu menjadi Rp 16 ribu perkilonya.

Bahkan, untuk harga tomat yang biasanya didapat dari Pasar Padang Lua, kabupaten Agam yang biasanya dijual Rp 4 ribu, malahan sekarang harganya tembus hingga 8 ribu perkilonya.

Untuk harga cabai kampung atau cabai keriting, biasanya hanya Rp 18 ribu perkilo, tetapi sekarang telah mencapai Rp 26 ribu perlikonya. Begitupun untuk harga cabai kotak atau

BOTIAH Pemkab Tak Mampu Kelola Objek Wisata LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Sebagian kalangan masyarakat di kabupaten Limapuluh Kota, mempertanyakan keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab), mengelola kepariwisataan di Luak Nan Bungsu ini.

Buktinya, puluhan objek wisata potensial di daerah itu tidak berkembang, akibat pemkab tak mampu kelola objek wisata tersebut, sehingga hanya sebagai pelengkap, kecuali Lembah Harau.

“Jika Pemkab serius mengembangkan objek wisata yang ada di Limapuluh Kota, diprediksi banyak pengunjung dari berbagai daerah. Apalagi daerah ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Kampar Propinsi Riau.

Diharapkan, kawasan pariwisata di Luak Nan Bungsu menjadi tempat persinggahan bagi masyarakat luar. Bukan tidak mungkin peraihan PAD dari objek wisata meningkat,” ungkap pengamat Lingkungan Limapuluh Kota, Yulfian Azrial ketika dihubungi, Rabu kemarin.

Kepala Bagian Pariwisata Disbudpoora Limapuluh Kota. Ali Hasan mengakui puluhan objek wisata berpotensi untuk dikembangjan, namun belum tersentuh pengelolaan.

Pasalnya, objek wisata tersebut bukan dimiki pemkab, malahan nagari setempat dan dikelola oleh masyarakat yang berada di sekitar objek wisata tersebut.

Sebagian besar mempunyai daya tarik yang sangat tinggi bagi pariwisataan kabupaten Limapuluh Kota. Diperkirakan mampu menarik ribuan wisatawan, baik lokal ataupun wisatawan manca negara.

Begitupun dengan sejumlah objek wisata lainnya yang belum digarap seperti air terjun Sialang di kecamatan Situjuah Limo Nagari, Air terjun Tunjaro di kecamatan Mungka dan berbagai panorama alam yang terdapat di sejumlah perbukitan kawasan kabupaten Limapuluh Kota.

Pemkab bersedia membenahi serta menfasilitasi objek wisata yang saat ini dikelola nagari yang belum dikelola maksimal. Sangat disayangkan banyaknya objek wisata yang tidak terkelola, akibat terkendala dengan kepemilikan objek wisata itu. Selain itu, minimnya SDM untuk mengelola objek wisata tersebut.

Objek wisata milik warga nagari mereka seakan enggan ikut campurnya pemerintah untuk mengelola objek wisata tersebut. Target dari objek pariwisata tahun 2013 sebesar Rp 400juta. (h/zkf)

cabai impor, biasanya bisa 1 kg hanya Rp 16ribu, tetapi sekarang telah mencapai Rp 24 ribu perkilonya.

Pedagang mengaku, semenjak beberaapa kebutuhan dapur dari pedagang di pasar Tradisional Ibuh Payakumbuh mengalami kenaikan, belum terlihat peran pemerintah untuk mengatasi kenaikan harga tersebut.

Meski terus mengalami kenaikan setiap harinya, sejumlah pedagang serta masyarakat yang biasanya berbelanja ke pasar Ibuh Payakumbuh menilai pemerintah, terutama pemko Payakumbuh terkesan acuh dan tidak memperdulikan hal tersebut. ”Semenjak harga naik, belum terlihat petugas pemko terjun langsung ke pasar untuk melihat langsung kondisi harga yang terus naiak. Kami berharap pemko Payakumbuh yang dipimpin pak Riza Falepi dapat berbuat untuk kota ini, paling tidaknya bisa mengontrol harga pasar kembali normal seperti semula ,”sebut salah seorang pedagang Pasar Ibuh. (h/ddg)

KHATAM QURAN — Wawako Suwandel Mukhtar foto bersama dengan Panitia dan Peserta Khatam Alquran di Masjid Gadang, Balai Gadang, Payakumbuh Utara

Wawako: Ayo Sukseskan Magrib Mengaji PAYAKUMBUH, HALUAN — Sebanyak 49 anak-anak yang berasal dari Koto nan Gadang dan tergabung dalam TPA/TPSA Masjid Gadang, Balai Gadang, Payakumbuh Utara merayakan khatam alquran dengan bertabur hadiah. Ke 42 anak tersebut terbagi dalam 37 anak khatam Alquran dan 12 anak Wisuda Iqra’.

Alek Gadang khatam Alquran

ini dihadiri langsung oleh Wakil Walikota Payakumbuh, Suwandel Mukhtar, Rabu (16/1). “Khatam alquran merupakan tradisi masyarakat Minang yang berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.

Bukan hanya bersuka cita karena telah menamatkan membaca alquran, tapi tetap mempelajari alquran lebih dalam lagi” sambut Wawako. Didampingi

Kabag Kesra, Mai Aidil dan Camat Payakumbuh Utara, Nofriwandi, Wawako mengapresiasi warga Balai Gadang, Koto nan Gadang, dalam merancang dan menyelenggarakan alek khatam Alquran ini.

Selain itu, tambah wawako, melalui khatam alquran ini, setiap rumah kembali untuk menyemarakkan dan mensukseskan program Magrib Mengaji.

“Pemko mendukung penuh program Magrib Mengaji disetiap rumah warga. Mudah-mudahan khatam alquran ini menjadi tonggak bagi kita semua untuk menjadikan Payakumbuh yang Religius” harap wawako.

Dikatakan Hisrizal Dt. Rajo Mangkuto, yang bertindak sebagai Ketua Panitia, sebagian besar dana yang dibutuhkan oleh panitia, berasal dari sumbangan

perantau dan swadaya warga.

“Hadiah-hadiah yang akan diberikan pada peserta khatam dan wisuda Iqra’, merupakan sumbangan dari Perantau dan Pemko Payakumbuh melalui Dinas terkait.

Untuk itu, kami segenap warga mengucapkan terima kasih kepada seluruh donator yang ikut berpartisipasi menyukseskan khatam ini” tutup Hisrizal. (h/smt)

Terminal Pakan Sinayan akan Difungsikan Drainase Kolam Renang Disempurnakan PAYAKUMBUH, HALUAN — Jelang terminal Regional Payakumbuh dibangun, Pemda akan memberdayakan terminal Pekan Senayan Koto Nan Ampek Payakumbuh Barat, hingga bus NPM, Gumarang, Tranek, Bintang Kejora, Ayah, dan lain bisa masuk terminal. “Sampai 2013 ini berbagai bus trayek Payakumbuh – Jakarta, Bandung, Payakumbuh – Pekanbaru, Dumai Riau, serta Payakumbuh – Padang, masih memiliki loket dalam kota , belum bisa masuk terminal, sehubungan faslitas terminal belum ada, setelah rusak, dan ada yang belum dibangun,” kata Adrian,SH,MSI kepala

Dinas Perhubungan Kota Payakumbuh yang dihubungi Haluan Rabu (17/1 ) diruang kerjanya.

Agar terminal bisa dihuni, kata Adrian, harus ada loket, ruang tunggu ,kamar mandi / wc, serta, mushalla. Untuk bisa diberdayakan terminal Koto Nan Ampek Payakumbuh ini, dalam 2013 ini kita (Dinas Perhubungan Red) kebahagian dana Rp 150 Juta untuk pembangunan fasilitas loket, ruang tunggu, kamar mandi / wc, serta mushalla itu.

Kalau fasilitas tersebut sudah terpenuhi, baru kenderan bus dan angkota sebagai kenderaan umum itu masuk terminal. Jadi kita tidak

menunggu terminal regional selesai dikerjakan dulu , baru kita memiliki terminal di Payakumbuh ini.

“Tentang lokasi terminal baru regional, direncanakan dipinggiran jalan lingkar luar utara, tapi masih dalam tahap study kelayakan, “tambah Adrian.

Bicara tentang target parkir tahun 2013, sebesar Rp 1 Milyar, bisa tercapai dengan disiplin ketat dari petugas.”Kepada pemilik sepeda motor ataupun kenderaan roda empat kalau diminta biaya parkir, mintalah kepada petugas karcis tanda parkir Rp 1000,- roda dua dan roda empat Rp 2000,sesuai Perda,” ingatnya. (h/snt)

Membangun Tak Usah Muluk-Muluk PAYAKUMBUH, HALUAN — Dalam melaksanakan pembangunan di Kota Payakumbuh, utamanya pembangunan infrastruktur perlu didahului dengan perencanaaan yang matang. Proyek yang dibangun tidak usah yang terlalu muluk muluk seperti bandara maupun stadion, yang penting terlaksana dan bermanfaat bagi masyarakat kota ini.

“Kita tidak ingin pembangunan dilakukan secara sporadis dengan biaya besar, ujung ujungnya nanti tidak siap dan sempurna, masyarakat tentu dirugikan, akibat tidak dapat memanfaatkannya,” ungkap Wakil Ketua DPRD Sudirman Rusma, dalam percakapan dengan Haluan di gedung dewan setempat, Rabu kemarin.

Ia mencontohkan, seperti rencana pelebaran jalan Sudirman, perlu

dilakukan secara bijak, mulai sosialisasi yang mantap, penggantian lahan milik masyarakat dilakukan secara menyeluruh.

Sedangkan untuk pembangunan bandara sebaiknya di kaji ulang, diperkirakan belum ada mamfaatnya bagi peningkatan ekonomi masyarakat daerah ini.

Karena Payakumbuh, belum punya industri maupun perkebunan besar, yang ada baru pabrik kerupuk, makanan kecil serta makanan spesifik lainnya. Industri makanan itu diprediksi belum memerlukan angkutan pesawat, karena berbiaya tinggi. Begitu juga dengan bahan bakunya, banyak dan mudah didapatkan dari daerah tetangga, belum memerlukan impor.

Khusus untuk pembangunan atau pelebaran jalan Sudirman di Koto nan Gadang, Kecamatan

Payakumbuh Utara, harus didahului dengan sosialisasi yang gencar meyakinkan masyarakat tentang manfaat jalan diperlebar.

Sebab kemungkinan ratusan kepala keluarga yang berpotensi tanahnya terkena proyek pelebaran jalan, diperlukan pengaturan yang matang supaya tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari, ujarnya.

“Kalau pembebasan lahan dilakukan sepotong sepotong, atau tidak serentak, kemungkinan besar akan banyak kegagalannya, sebab tanah yang belum bebas cendrung dinaikkan sepihak harganya oleh pemilik lahan, seperti pengalaman Pemko dalam pembebasan lahan jalan nasional di Simpang ParikTanjung Anau, permasalahannya cukup lama terkatung katung, “sebut Sudirman. (h/zkf)

PAYAKUMBUH, HALUAN — Rencana pembangunan drainase kolam renang Ngalau Indah, di Koto nan Ompek, Kecamatan Payakumbuh Barat, dipertanyakan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Payakumbuh.

Pasalnya, drainase yang lama masih baik dan kelebaran maupun dalam galian diperkirakan memenuhi kriteria sebuah drainase. Mungkin saja saluran drainase tersebut tersumbat dan tak mampu mengalirkan air.

Sebelumnya, Disbudpora setempat mengusulkan anggaran untuk membangun drainase dengan alasan untuk mengalirkan air kolam renang ketika meluap di musim hujan. Dana untuk itu berjumlah sebesar Rp400 juta, karena Disbudpora beranggapan perlu membangun drainase yang permanen.

Namun DPRD menyarankan untuk menyempurnakan drainase yang sudah ada, bukan membangun baru, sebab drainase yang ada masih kokoh, dibangun permanen beberapa tahun lampau.

Kemungkinan drainase tersebut tersumbat, akibat pengelolaan dan pemeliharaan drainase di kawasan itu tidak jalan. Hal itu terungkap ketika anggota Komisi B DPRD setempat dipimpin Wakil Ketuanya Sudirman Rusma, meninjau ke kawasan kolam renang, Rabu kemarin.

“Lebih baik merawat drainase yang sudah ada dari pada membangun baru, sehingga bisa menghemat anggaran. Sebab kolam renang itu sudah memiliki drainase yang memadai sampai ke bawah tanah jalan nasional untuk mengalirkan air kolam bila hujan lebat turun, “ujar anggota Komisi B DPRD setempat, Nasril Suri, Rabu kemarin. (h/zkf)

>> Editor : Dodi Nurja

>> Penata Halaman : Irvand

AGAM DAN PADANG PANJANG 13

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

UPTD Kulit Genjot Produksi

LINGKAR Keltan Bawan Tanam 1.000 Pohon AGAM, HALUAN — Kelompok Tani Semak Belukar Nagari Bawan menanam 1.000 batang pohon di sepanjang 1,5 km kiri kanan jalan dari jalan utama menuju UPT Pertanian Kecamatan Ampek Nagari Rabu,(16/1) kemarin.

Penanaman pohon di lokasi yang disebut juga dengan Pancang Basi Puduang Bawan itu turut dilakukan oleh camat setempat Syahrul Hamidi dan anggota Muspika lainnya serta Sekretaris Badan Penyuluhan Agam, Hilman.

Jenis pohon yang ditanam mahoni dan coklat berasal dari hasil pembibitan kelompok tani tersebut.

Menurut camat, penanaman pohon merupakan bagian dari program Agam Menyemai yang digerakkan bupati.

“Bagi masyarakat di lokasi ini penanam pohon bertujuan sebagai upaya memperbanyak pohon pelindung untuk menciptakan hawa sejuk di nagari yang bersuhu panas,” kata Camat.

Nagari Bawan sangat membutuhkan lagi pohon pelindung berakar tunggang yang lebih rindang mengingat lahan di sekitarnya telah sarat dengan pohon sawit dan udaranya cukup panas.

Oleh karena itu pemerintah kecamatan dan nagari terus memotivasi masyatakat untuk menanam pohon.(h/ks)

PADANG PANJANG, HALUAN — Realisasi penerimaan dari capaian target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Padang Panjang di Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Kulit Kota Padang Panjang tahun 2012, mencapai 102 persen.

PROSES PRODUKSI — Karyawan UPTD Kulit Kota Padang Panjang, tengah melakukan proses produksi pengolahan kulit. Ryan Syair.

Pendaftaran Jamkesda Mandiri Kembali Dibuka AGAM, HALUAN — Pemerintah Kabupaten Agam mulai tanggal 16 Januari hingga 5 Februari 2013 kembali membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin mendaftarkan diri dan keluarganya menjadi peserta Jamkesda Mandiri.

“Masyarakat bisa mendaftarkan dirinya melalui BAZ Kabupaten Agam atau Puskesmas terdekat. Kartu peserta mulai berlaku terhitung tanggal 1 Maret 2013 sd

Desember 2013,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Agam dr Indra MPPM kepada Haluan, Rabu (16/1).

Indra menjelaskan, Jumlah Premi yang dibayarkan oleh setiap peserta sebesar Rp6.000,-untuk satu orang dalam satu bulan. masa berlaku kartu Jamkesda mandiri 10 bulan, terhitung mulai berlaku hingga sampai tanggal 31 Desember 2013.

“Tahun 2014 sistem jaminan pemeliharaan kesehatan akan dikelola oleh BPJS (Badan Pengelola Jaminan Sosial), jadi tahun ini masyarakat hanya membayar premi hanya sebesar Rp60 ribu.

Uang sebesar enampuluh ribu tentu tidak sebanding dengan kesehatan anggota keluarga kita.

Kesempatan yang sudah diberikan oleh pemkab ini hendaknya di respon baik

oleh masyarakat,” jelasya.

Indra berharap masyarakat yang belum mendaftarkan diri sebagai anggota Jamkesmas agar segera mendaftarkan diri sesuai dengan ketentuan yang ada. “ Ciri masyarakat yang cerdas adalah, masyarakat yang peduli dengan kesehatan keluarga dan lingkungannya. Dengan Jamkesda Mandiri kesehatan keluarga akan terjamin,” ungkapnya. (h/yat)

Danlantamal II Padang Kunjungi Agam

DANLANTAMAL II Padang Laksma TNI Pranyoto melihat foto-foto Buya Hamka pada Museum Buya Hamka di Sungai Batang Selasa lalu.KASRA SCORPI AGAM, HALUAN — Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) II Padang Laksamana Pertama (Laksma) TNI Pranyoto, S.Pi, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Agam, Selasa(15/1).

Kunjungan Danlantamal didampingi Asisten Operasi (Asops) Kolonel Laut Robertus T. Waskito dan Kadispotmar Letkol Laut Rony Christoffel disambut bupati Agam bersama kepala SKPD di rumah dinas bupati .

Pranyoto menjelaskan Lantamal II Padang salah satu dari 11 Lantamal di Indonesia, wilayah kerjanya cukup luas, dari pantai barat Sumatra Barat sampai ke Sibolga, tugasnya melakukan patroli dan keamana wilayah laut.

Sementara itu Bupati Agam mengekspos kondisi geografi dan potensi alam Agam serta program pembangunan yang dijalankan.

Dari Lubuk Basung Danlantamal II melanjutkan kunjungannya ke Danau Maninjau melihat dari dekat kondisi dermaga di danau itu dan Museum Buya Hamka di Sungai Batang.

Di Museum Buya Hamka Pranyoto menyatakan terkesan dengan tokoh Islam asal Agam itu, dia melihat sejumlah karya, foto dan benda peninggalan penulis karya sastra monumental Di Bawah Lindungan Kabah. ”Hamka mewakili sosok pribadi yang cemerlang, ratusan karya tulis dilahirkannya dari ketajaman memotret berbagai kehidupan masyarakat, tidak mengherankan beliau disandingkan dengan pemikir muslim terkemuka dan disebut sebagai tokoh intelektual Islam Indonesia,” sebut Pranyoto memberikan apresiasi. (h/ks)

“Dari target pendapatan sebesar Rp75 juta, terealisasi sebesar Rp76,142 juta. Alhamdulillah, penerimaan kita di tahun 2012 melebihi target yang telah ditetapkan. Tinggal lagi bagaimana memacu peningkatan produksi untuk ke depan,” kata Kepala UPTD Kulit Padang Panjang Mardi Suntami.

Sejak mulai dioperasikan 2012 lalu jelas Mardi, produk yang dihasilkan pabrik penyamakan kulit Kota Padang Panjang telah mendapat tempat di pasar lokal dan nasional nasional. Setidaknya, hal ini dibuktikan dengan meningkatnya permintaan kulit dari waktu ke waktu.

“Tahun 2013 ini, kita akan fokus pada peningkatan mutu dan kualitas produk kulit jadi.

Salah satunya melalui peningkatan SDM karyawan dan penambahan peralatan,” ujar Mardi.

“Pangsa pasar kulit jadi sangat bagus. Untuk itulah kita coba lahirkan regulasi untuk memproduksi kulit jadi yang berkualitas dan bersaing di pasaran. Karena memang selama ini kita masih mengerjakan produk kulit setengah jadi,” pungkas Mardi lagi.

Kementerian Perindustrian RI imbuh Mardi, juga telah menyanggupi untuk menambah peralatan, khususnya dalam menunjang operasional UPTD. Karena untuk wilayah Sumatera jelasnya, UPTD Pengolahan Kulit Kota Padang Panjang merupakan pabrik percontohan pengembangan industri kulit.(h/yan)

PDAM Tirta Antokan Dibantu Rp2 Miliar AGAM,HALUAN — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Antokan Lubuk Basung tahun 2013 ini memperoleh bantuan dana program penyehatan usaha sebesar Rp2 miliar yang akan digunakan untuk perbaikan bak penampung dan jaringan agar pasokan air bersih ke rumahrumah pelanggan semakin lancar.

Selain itu Rp869 juta diantaranya akan digunakan untuk perbaikan jaringan sistem pengolahan air minum di wilayah pelabuhan perikanan Pantai Tiku Kecamatan Tanjung Mutiara.

Menurut Kabag Teknis PDAM Tirta Antokan Zaldi, kendala yang dihadapi perusahaan saat ini yang dapat menyebabkan terganggunya pasokan air

ke pelanggan adalah, air dari sumbernya sering menyusut dan pecahnya jaringan distribusi akibat banjir dan longsor.

Mengatasi kendala tersebut diupayakan mencari sumber mata air baru dan mengganti pipa berusia tua yang dipasang tahun 1980-an.

Sementara itu menurut sejumlah pelanggan di Lubuk Basung warga memang sering mengeluhkan pasokan air bersih ke rumah mereka, akibat aliran air yang kecil bahkan sering mati, juga kualitas airnya kadang buruk, mengandung lumpur.

Hal itu diharapkan supaya menjadi perhatian serius bagi perusahaan dengan selalu melakukan monitoring dan upaya perbaikan. (h/ks)

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Syahrizal

14 WANITA DAN KELUARGA Resep

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

Ketua LKKS Sumbar Terima Damandiri Award PADANG, HALUAN — Ketua LKKS Provinsi Sumbar, Ny. Hj. Nevi Irwan Prayitno menerima penghargaan posdaya award bagi penggerak pemberdayaan keluarga pada tanggal 12 Januari 2013 lalu, pada Acara “Appresiasi kepada Penggerak Pemberdayaan Keluarga, di gedung serbaguna Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Jawa Timur.

Penghargaaan itu merupakan apresiasi dari Yayasan Dana Sejahtera Mandiri (Damandiri) yang di ketuai

DAMANDIRI AWARD — Ketua LKKS Provinsi Sumbar, Ny. Hj. Nevi Irwan Prayitno menerima penghargaan posdaya award bagi penggerak pemberdayaan keluarga pada tanggal 12 Januari 2013.

Udang Pedas Saus Tiram Bahan : 200 gr Udang Ukuran Sedang (bersihkan, sisakan ekornya) 1/4 siung Bawang Bombay (diiris memanjang) 1 genggam Kacang Kapri (potong potong) 80 ml Air Minyak untuk menumis Bumbu : 1 sdm Saus Tomat 2 sdm Saus Sambal 1 ruas Jahe (diiris tipis) 3 sdm Saus Tiram Merica dan Garam secukupnya Cara Memasak : - Bawang bombay ditumis hingga layu.

- Tambahkan jahe, kemudian tumis sampai harum.

- Masukkan kacang kapri dan 2 sdm air, masak sampai matang.

- Tambahkan udang, masak sampai berubah warna.

- Masukkan saus tomat, saus sambal, saus tiram, merica, garam dan sisa air.

- Masak sampai agak kental.

- Angkat dan sajikan hangat.

Waspadai Gejala Kanker Otak GEJALA kanker otak umumnya tidak mudah terdeteksi karena target serangan kanker berada di otak, organ yang tidak terlihat dari luar. Meski begitu, ada beberapa indikasi yang bisa diperhatikan untuk menentukan apakah seseorang tengah mengalami gejala kanker otak atau tidak.

Beberapa gejala kanker otak yang mudah ditemui sebagai berikut: Mudah mengalami sakit kepala Sakit kepala yang berkepanjangan dan datang berulang-ulang bisa menjadi gejala kanker otak.

Mudah mual Sering mual juga bisa menjadi gejala kanker otak.

Tubuh lemas Penderita kanker otak biasanya mengalami tubuh lemas. Untuk itu, jika tubuh mudah lemas meski tidak mengerjakan pekerjaan berat, hal ini perlu diwaspadai.

Sulit berjalan Pengidap kanker otak juga akan mengalami kondisi sulit berjalan. Tiap akan berjalan rasanya sempoyongan. Gejala kanker otak ini disebabkan karena pengontrol aktivitas tubuh dalam otak terganggu oleh kehadiran sel-sel kanker.

Sulit mendengar dan melihat Terjadi perubahan juga dalam indra pendengaran dan penglihatan. Penderita akan mengalami penurunan daya dengar dan daya lihat. Gejala kanker otak ini akan bertambah parah seiring dengan bertambah parahnya selsel kanker mengerogoti otak.

Mati rasa di kaki dan tangan Gejala kanker otak juga ditandai dengan terjadinya mati rasa pada kaki dan tangan. Kedua organ tersebut mengalami gangguan karena saraf pusatnya juga tengah diganggu oleh sel kanker.

Sulit berkonsentrasi Serangan pada otak membuat penderita juga mengalami kesulitan berkonsentrasi. Ini akan membuat penderita sulit untuk menyelesaikan pekerjaannya dengan baik karena hilangnya konsentrasi.

Menurunnya daya ingat dan respon Penderita kanker otak otomatis juga akan mengalami penurunan daya ingat serta respon tubuh. Hal ini dipengaruhi bermasalahnya organ otak yang mulai “dikuasai”• sel kanker.

Menurunnya daya penciuman Selain indra pendengaran dan penglihatan yang menurun, gejala kanker otak juga terlihat pada menurunnya daya penciuman. Penderita sulit mempertahankan daya penciuman seperti sebelumnya.

Lumpuh pada sebagian wajah atau badan Pada kondisi tertentu, penderita juga bisa mengalami kelumpuhan pada sebagian wajah atau sebagian tubuhnya. Ini menandakan bahwa salah satu otak tengah mengalami serangan hebat dari sel kanker.

Kantuk yang berkepanjangan Ini juga bisa menjadi gejala kanker otak.

Orang yang mengalami kantuk yang berkepanjangan, meski sudah cukup tidur, bisa menjadi indikasi ada sesuatu yang tidak normal pada otak.

Berhentinya haid secara tidak normal Bagi wanita, berhentinya haid secara tidak normal juga perlu diwaspadai. Sebab bisa jadi hal itu menunjukkan terjadinya gejala kanker otak atau bisa jadi jenis kanker lainnya.

Mungkin jika yang terjadi hanya salah satu gejala di atas, hal itu belum sampai mengarah pada terjadinya kanker otak. Namun jika sudah terjadi beberapa gejala sekaligus, sebaiknya cepat memeriksakan diri karena sangat mungkin itu merupakan gejala kanker otak. (h/blg)

oleh Prof Haryono Suyono kepada institusi dan tokoh penggerak pemberdayaan keluarga, baik dari kalangan pemerintahan kabupaten/kota, perbankan, perguruan tinggi, Posdaya maupun organisasi sosial/kemasyarakatan.

Provinsi lain yang juga mendapatkan penghargaan diantaranya adalah, Provinsi Gorontolo , NTB , Bali, Yogyakarta,dan beberapa daerah lainnya. Hadir pada acara tersebut Menko Kesra Agung Laksono, Titik Suharto Ketua Yayasan Supersemar serta

beberapa pejabat instasi pusat.

Istri Gubernur Sumbar, Hj. Nevi Irwan Prayitno sebagai Ketua LKKS Provinsi Sumbar dianggap berjasa dalam menumbuhkan pemberdayaan keluarga melalui Posdaya di Provinsi Sumbar.

Pada dua tahun terakhir ini, di Provinsi Sumbar sudah menumbuhkan Posdaya yang berjumlah lebih kurang 1000 unit bersama Universitas, masyarakat dan LKKS Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat. (h/atv)

Mengenal Vertigo BEBERAPA orang pernah mengalami sensasi seolah-olah benda yang berada di sekelilingnya bergerak dan berputar hingga membuat orang tersebut mengalami gejala mual dan muntah, bahkan tak jarang keseimbangan tubuhnya menjadi hilang.

Sensasi ini pada orang awam biasanya dikenal dengan sebutan pusing tujuh kelilling atau dalam bahasa medis disebut dengan vertigo.

Rasa pusing tersebut menjadi salah satu masalah kesehatan yang paling sering dikeluhkan oleh penderita vertigo yang umumnya adalah wanita. Keluhan ini akan meningkat sesu ai dengan pertambahan usia.

Vertigo berasal dari bahasa latin yaitu “Vertere” yang artinya memutar. Dengan demikian vertigo dapat disimpulkan sebagai timbulnya sensasi gerakan dari tubuh atau lingkungan sekitar penderita yang dirasakan seolah-olah berputar, berayun, atau seperti rasa mabuk. Gejala ini umumnya timbul bersamaan dengan gejala lain terutama dari sistem saraf otonom – sistem saraf yang mengatur gerakan tanpa sadar seperti denyut jantung dan lainnya – yang disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh.

Dapat dikatakan bahwa vertigo mencerminkan adanya gangguan sistem keseimbangan tubuh seseorang. Informasi yang berguna untuk alat keseimbangan tubuh akan diterima oleh reseptor vestibuler (organ keseimbangan di dalam telinga), reseptor visual (mata) dan reseptor propioseptif (keseimbangan anggota gerak).

Lalu kumpulan informasi ketiga reseptor tersebut diproses di dalam otak untuk mempertahankan sikap tubuh yang nyaman.

Dalam keadaan tertentu,

proses ini dapat terganggu dan dikeluhkan sebagai pusing tujuh keliling atau berputar, yang dikenal sebagai vertigo.

Oleh sebab itu, untuk menegakkan diagnosa yang tepat, seorang dokter harus menggali informasi seputar riwayat vertigo penderita, melakukan pemeriksaan fisik yang teliti, dan pemeriksaan alat seperti MRI (Magnetic Resonance Imaging) atau CT Sdan (Computed Tomography Sdanning) untuk menentukan penyebab dari vertigo tersebut.

Penyebab dan Gejala Banyak orang yang mengira bahwa penyebab vertigo adalah gangguan pada sistem saraf pusat saja. Tak banyak yang tahu, jika vertigo dapat juga disebabkan oleh gangguan pada telinga dalam yang mengontrol keseimbangan. Bila dilihat dari penyebabnya, dapat dikatakan

ada dua penyebab utama vertigo, yaitu: 1. Vertigo Perifer Vertigo Perifer atau Postural merupakan vertigo yang banyak dikeluhkan oleh pasien pada saat datang ke dokter. Vertigo ini terjadi akibat gangguan pada bagian telinga dalam yang mengontrol keseimbangan (organ labirin vestibuler atau kanalis semisirkularis) atau pada saraf vestibularis yang menghubungkan telinga dalam dengan batang otak. Penyebabnya adalah peradangan pada liang telinga bagian dalam tempat pusat keseimbangan yang disebabkan oleh kumpulan kotoran yang mengeras.

Gejala-gejala yang mengikuti vertigo perifer adalah pandangan gelap, rasa lelah dan stamina menurun, jantung berdebar, hilang keseimbangan, tidak mampu berkonsentrasi. perasaan seperti

mabuk, otot terasa sakit, mual dan muntah muntah, daya pikir menurun, dan sensitive pada cahaya.

2. Vertigo Sentral Vertigo ini disebabkan oleh penyakit yang berasal dari sistem saraf pusat otak. Secara klinis, adanya kerusakan akibat penyumbatan (sehingga terjadi kerusakan jaringan) atau perdarahan pada otak kecil atau batang otak, di luar penyebab lair seaerti tumor, infeksi, atau trauma.

Vertigo sentral biasanya diikuti oleh gejala penglihatan ganda (diplopia), melihat objek yang diam nampak bergoyang (oscillopsia), sukar menelan, kelumpuhan otot-otot wajah, sakit kepala yang berat, kesadaran terganggu, tidak mampu berkata-kata, hilangnya koordinasi, mual dan muntah, serta tubuh terasa lemah atau

kesemutan.

Selain kedua penyebab di atas, vertigo dapat timbul karena kelainan psikis dan juga gangguan penglihatan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penyebab vertigo cukup variatif, di antaranya: terkena infeksi telinga (labirintitis), trauma kepala, tumor otak, iskemik/kurangnya pasokan oksigen pada jaringan karena adanya penyumbatan pada cabang pembuluh darah arteri vestibularis anterior di telinga bagian dalam, penyakit meniere (gangguan pada telinga bagian dalam), efek samping obat, gangguan fungsi mata, dan stres. Kelainan ini dapat dijumpai pada semua usia, namun sangat jarang terjadi pada anak¬anak, dan hal ini akan meningkat pada usia pertengahan hingga usia lanjut. (h/ifg)

CRT dan Vibrator untuk Obati Vertigo Mengatasi Penyakit Vertigo VERTIGO atau kehilangan keseimbangan akan sangat mengganggu aktivitas walaupun tidak menimbulkan rasa sakit pada organ tubuh lainnya. Ketika kambuh, penderita vertigo akan mengalami kesulitan berdiri dan bergerak karena merasa sakit kepala luar biasa hingga dunia tampak berputar, bahkan kerap kali disertai dengan rasa mual dan muntah.

Menurut peneliti masalah vertigo, dr. Entjep Hadjar, Sp. THT, penyebab vertigo dapat berasal dari gangguan syaraf, penyakit dalam atau masalah seputar THT (telinga, hidung dan tenggorokan).

Beberapa faktor yang menyebabkan vertigo antara lain karena serangan migren, radang pada leher, mabuk kendaraan, infeksi bakteri pada alat pendengaran dan kekurangan asupan oksigen ke otak.

Kelainan pada telinga juga sering menjadi penyebab. Termasuk pula kelainan pengelihatan atau perubahan tekanan darah yang terjadi secara tiba-tiba, gangguan di dalam saraf yang menghubungkan telinga dengan otak, maupun di dalam otaknya sendiri.

Penelitian yang dilakukan Entjep menunjukkan, sebagian besar pengidap vertigo mengalami

gangguan pada ruang otak yang mengatur keseimbangan. Dari sebanyak 781 penderita vertigo yang pernah diteliti, 219 orang (28,3 persen) di antaranya mengalami penyakit batuan kecil (debris) pada alat keseimbangannya.

“Dari data penelitian saya lima tahun lalu menunjukkan, penyakit debris pada ruang otak yang berfungsi menjaga keseimbangan tubuh manusia atau yang disebut dengan vertigo debris menjadi penyebab utama vertigo,” paparnya.

Vertigo debris terjadi karena terdapat gangguan debris pada ruang berbentuk setengah lingkaran yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan tubuh. Hal tersebut dikarenakan sensor keseimbangan memiliki berat jenis yang lebih besar dari cairan endolymph.

Menurut Entjep, alat keseimbangan manusia bersifat dinamis sehingga sangat mudah terangsang oleh gerakan putaran kepala. Bila terdapat debris (batuan kecil) pada alat keseimbangan, maka cairan endolymph akan mengalami gaya dorong yang lebih besar dari yang seharusnya, dan merangsang alat keseimbangan.

Kondisi ini biasa disebut dengan vertigo posisi atau dalam istilah kedokteran disebut dengan

BPPV (Benign Paroxysmal Position Vertigo) atau vertigo paroksimal jinak.

Entjep menuturkan, dahulu, solusi untuk mengatasi pasien vertigo BPPV dilakukan dengan operasi pengeluaran batu endapan.

Namun, justru sering terjadi kegagalan karena batuan tersebut berada pada tulang temporal (terkeras) pada manusia.

“Tapi sekarang telah ditemukan cara non bedah yang lebih praktis yakni dengan vibrator,” katanya.

Vibrator tersebut nantinya akan menghancurkan debris (batuan kecil), dengan menempelkannya pada kepala penderita. Selain menghancurkan debris, vibrator juga digunakan untuk melepaskan debris yang sudah terlanjur melekat.

“Pengobatan vertigo debris ini sangat praktis, aman dan dapat hilang dalam beberapa menit, dan tanpa obat. Pengobatannya disebut dengan Canalith Repositioning Therapy (CRT), disertai dengan vibrasi, yang berfungsi mengurangi rasa pusing,” katanya.

Terapi dianjurkan dilakukan 2 (dua) kali seminggu, walau pada kenyataannya, banyak pasien sudah merasa sembuh dengan hanya dua kali terapi. (h/kcm)

UNTUK mengatasai vertigo ini pemeriksaan MRI (magnetic resonance imaging) dapat dimanfaatkan untuk mengungkap apakah mengalami gangguan pada pembuluh darah otak.

Memang, dengan obat pelancar aliran darah gangguan akan segera teratasi sambil terus dipantau apakah gangguan masih kambuh.

Vertigo paling berat

>> Editor : Atviarni

jika disebabkan adanya tumor pada otak kecil atau dekat organ telinga. Vertigo yang dirasakan sesuai dengan pertumbuhan tumor.

Semakin besar tumor semakin berat rasa sakitnya. Adakalanya diikuti dengan gejala telinga mendengung. Sebagai upaya penanggulangan satu-satunya cara operasi dan penyinaran untuk menyingkirkan tumor.

Namun, adakalanya vertigo hanya disebabkan oleh stres.

Meski penderita mengalami gejala kepala berputar tujuh keliling dan bahkan sampai muntah-muntah, namun begitu stres dapat ditanggulangi vertigo pun menghilang.

Vertigo pada umumnya bukan gangguan kesehatan serius. Akan tetapi semakin dini penanganannya vertigo akan semakin cepat dapat diatasi. (h/blg)

>> Penata Halaman:Rahmi

EKONOMI BISNIS 15

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

KORBAN KECELAKAAN ANGDES VS TRAVEL

Jasa Raharja Serahkan Santunan PADANG PARIAMAN, HALUAN—PT Jasa Raharja menyerahkan santunan untuk korban meninggal dunia kecelakaan Angkutan Pedesaan PO Kuala—Travel L300 di Aula Mapolres Padang Pariaman, Rabu (16/5). Santunan diterima ahli waris korban.

LINGKAR IHSG Keluar dari Zona Merah JAKARTA, HALUAN- Indeks Harga Saham Gabungan Bursa Efek Indonesia pada penutupan perdagangan Rabu (16/ 1) akhirnya naik 10 poin. Sepanjang perdagangan, indeks tertekan dan selalu berada di teritori negatif.

IHSG ditutup naik 10,140 poin atau 0,23 persen menjadi 4.410,964. Sementara indeks LQ45 ditutup bertambah 2,496 poin atau 0,33 persen menjadi 756,988 sedangkan indeks Kompas100 menguat 4,68 menjadi 969,97. Total nilai traksaksi sebesar Rp 4,6 triliun.

Di kawasan Asia, sebagian besar indeks melemah. Pasar saham Jepang anjlok lebih dari dua persen gara-gara pelemahan yen. Indeks Komposit Shanghai melemah 16,18 poin atau 0,70 persen menjadi 2.309,50.

Indeks Hang Seng turun 24,52 poin atau 0,10 persen menjadi 23.356,99.

Indeks Nikkei 225 anjlok 278,64 poin atau 2,56 persen menjadi 10.600,44. (h/kcm)

Padang-Medan, maka penerbangan Garuda melalui BIM, akan bertambah dari 5 flight menjadi 7 flight dalam 1 hari.

Dengan penambahan tersebut, potensi perkembangan pariwisata dan perekonomian bisa menjadi lebih baik,” jelasnya.

Sementara itu, untuk rencana rute ke luar negeri, pihaknya akan melihat potensi dan prospek yang ada. Ryan mengatakan, pihaknya juga akan melaksanakan Iven Garuda

Indonesia Bike Tour pada 13 Februari mendatang.

Penerbangan Full Service oleh Garuda Indonesia akan menjadi barometer industri penerbangan di Indonesia. Saat ini, Garuda Indonesia merupakan maskapai bepredikat bintang 4 versi skytrex.

Tahun 2014, akan mencanangkan program sehingga pada tahun tersebut maskapai Garuda telah menjadi maskapai berpredikat bintang lima versi Skytrex. (h/cw-dra)

“Sampai siang ini (kemarin-red), korban meninggal dunia 8 orang. Sesuai peraturan dan Undang-undang Nomor 33/1964 dan UU 34/1964, jasa pelayanan Jasa Raharja, korban meninggal dunia kecelakaan lalu lintas ini mendapat santunan Rp25 juta,” kata Kepala Cabang Jasa Raharja Sumbar, Drs. Hj. Ani Indrianty usai penyerahan santunan tersebut.

Untuk sementara, santunan yang diserahkan Jasa Raharja berjumlah Rp200 juta untuk 8 korban meninggal dunia. Namun yang diserahkan Jasa Raharja Sumbar, Rp175 juta untuk 7 korban meninggal dunia.

Sedangkan untuk 1 korban lagi yakni Fauzi Agustian dilimpahkan penyerahannya melalui Jasa Raharja Meulaboh, Aceh, karena domisli dan administrasi kependudukannya merupakan warga Aceh.

“Kami keluarga besar Jasa Raharja turun berduka atas musibah yang menimpa keluarga korban. Sebagai bentuk kepedulian dan kosep pelayanan PRIME yang diterapkan Jasa Raharja, kami selalu proaktif jemput bola ke keluarga korban begitu mengetahui adanya musibah kecelakaan ini.

Makanya, sehari pascakecelakaan, kami bisa menyerahkan santunan,” ujar Ani Indrianty saat penyerahan santunan yang juga dihadiri Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni, Wadirlantas Polda Sumbar, AKBP Syamsi, Kadishub Kominfo Sumbar, Mudrika dan Kapolres Padang Pariaman AKBP Amirjan.

Selain santunan untuk korban meninggal, Jasa Raharja juga menanggung biaya perawatan untuk korban luka-luka maksimal Rp10 juta untuk masingmasing korban. “Jadi, pihak rumah sakit tidak membebani biaya perawatan kepada keluarga korban,” tambahnya.

Selain dari Jasa Raharja, Pemkab Padang Pariaman juga memberikan santunan Rp5 juta untuk korban meninggal dunia. Bupati Ali Mukhni mengatakan, dana itu terdiri dari Rp2,5 juta dari dana zakat Bazda dan Rp2,5 juta dari Pemda. Sedangkan yang lukaluka juga mendapat santunan Rp2 juta.

Kecelakaan maut Angdes dengan nopol BA 2892 FE dengan Travel nopol BB 1130 FP terjadi pukul 07.15 WIB, Selasa (15/1) di Jalan Raya Lubuk Alung— Padang Pariaman, tepatnya di tikungan depan PT Nusantara Beta Farma. Hingga kemarin, korban meninggal dunia 8 orang dan luka-luka 16 orang di Rawat di RSUP M. Djamil Padang.

Kecelakaan yang banyak merenggut nyawa penumpang itu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban. “Saya tak tahu dan tak menyangka ucapan anak saya di pagi subuh menjadi kata-kata terakhirnya.

Memang, pagi tu Citra batanyo kok capek bana apa pai karajo. Antah baa, ndak tajawek katonyo tu.

Ruponyo pagi jelang siang tu, tibo nelpon kakaknyo bahasonyo Angkot yang ditumpangi Citra ko kecelakaan” kata Achmad Kaisar, orang tua korban Citra Wulandari (siswa SMA 1 Batang Anai), warga Komplek Padang Sarai Permai Blok A.12 Padang.

Achmad mengakui, anak bungsunya dari dua bersaudara itu ingin setelah tamat SMA ingin melanjutkan ke UNP. Itu dia buktikan lewat nilai rapornya yang cukup bagus selama di sekolah. (h/vid)

Admiral mengatakan, ia sengaja menghadirkan tempat fotokopi yang berbeda dari biasanya. Hal tersebut karena ia ingin pelanggannya merasakan kenyamanan dan kepuasan ketika berada di Adtuil Copy Shop.

“Konsep yang kami hadirkan mungkin baru satu-satunya di Kota Padang. Pelayanan yang ramah, tempat yang nyaman, dan kualitas fotokopi yang terbaik merupakan keunggulan kami,” tutur pria 50 tahun ini.

Adtuil Copy Shop melayani fotokopi biasa dan juga berwarna, selain itu juga terdapat jasa

print, desain, dan juga jilid.

“Untuk fotokopi warna ukuran A4 Rp6000 per lembarnya, ukuran A3 Rp15.000 perlembarnya. Sedangkan untuk fotokopi biasa Rp200 per lembar,” jelas Admiral.

Admiral mengakui bahwa harga fotokopi di Adtuil Copy Shop lebih tinggi dibanding tempat fotokopi lain. Tetapi, ia menjamin bahwa kualitas hasil fotokopi di tokonya merupakan kualitas terbaik.

“Di sini kami menggunakan mesin fotokopi xerox, mesin ini merupakan kualitas terbaik,”ujarnya. (h/cw-ncv)

Adtuil Copy Shop hadir dengan konsep tempat yang berbeda dari fotokopi biasanya. Tempat Nyaman, Kualitas Terbaik. CITRA

SANTUNAN—Kacab Jasa Raharja Sumbar, Ani Indrianty menyerahkan santunan korban meninggal dunia yang diterima ahli waris korban di Aula Mapolres Padang Pariaman, Rabu (16/1). IST

BNI SYARIAH

Buat Pembiayaan di Bawah Rp5 Juta JAKARTA, HALUAN- BNI Syariah akan membuat pembiayaan mikro 1, yakni pembiayaan dengan plafon kredit di bawah Rp 5 juta.

Walaupun belum diluncurkan, saat ini plafon kredit untuk kalangan usaha kecil itu sedang menunggu persetujuan regulator.

“Saat ini sedang dalam tahap permohonan ke Bank

Indonesia (BI),” kata Direktur Utama BNI Syariah Dinno Indiano di Jakarta, Senin (14/ 1). Perlu diketahui, saat ini BNI Syariah memiliki dua produk pembiayaan mikro, yakni pembiayaan mikro 2 dan pembiayaan mikro 3.

Pembiayaan mikro 2 adalah pembiayaan usaha dengan plafon Rp 5 juta sampai Rp 50 juta, sedangkan

pembiayaan mikro 3 adalah pembiayaan usaha dengan plafon Rp 51 juta sampai Rp 500 juta.

Dinno menyebutkan, layanan mikro tersebut akan mendapat dukungan dari fasilitas perbankan yang sudah dimiliki BNI, yakni E-Banking BNI, ATM, dan SMS Banking. “Dengan demikian, ini dapat memudahkan para UKM mem-

peroleh laporan transaksi usahanya secara real time,” kata Dinno.

Dikatakan Dinno, dana pihak ketiga (DPK) mikro BNI Syariah saat ini mencapai Rp 34,3 miliar dengan jumlah rekening 7.773. Padahal, layanan mikro baru diluncurkan selama 7 bulan.

Pada tahun 2012, sektor mikro BNI Syariah berkon-

tribusi 3,5 persen dari total pembiayaan Rp 7,692 triliun. Hingga akhir tahun l a l u , B N I S y a r i a h m enyalurkan pembiayaan ke sektor usaha mikro sebesar Rp 265 miliar.

“Dari total pembiayaan tersebut, 82,8 persen, yakni Rp 219,4 miliar, disalurkan kepada pedagang eceran,” ungkapnya. (h/kcm)

April, Garuda Buka Dua Rute Baru

PADANG,HALUAN—Garuda Indonesia Area Padang akan melakukan penambahan dua rute baru pada 1 April mendatang. Dua rute tersebut diantaranya Padang-Medan,

Padang-Pekanbaru dan sebaliknya.

Sebelumnya, untuk melayani penerbangan rute tersebut, para penumpang Garuda harus transit dari Batam maupun Jakarta. Dua rute tersebut akan menggunakan pesawat Bombardier CRJ1000 dari Canada dengan kapasitas 96 seat yang efisien untuk satu jam penerbangan.

General Manager Padang PT. Garuda Indonesia (PERSERO) TBk, Ryanto A Winarso

mengatakan, dengan penambahan rute ini, Garuda Indonesia akan berencana menjadi masakapai penerbangan yang menghubungkan provinsi di Pulau Sumatera, disamping kota-kota lain yang ada di Indonesia.

Tahun 2013, Pihaknya akan bekerjasama dengan tim untuk meningkatkan occupancy dan menambah frekuensi penerbangan destinasi JakartaPadang. “Dengan adanya penerbangan Padang-Pekanbaru,

FOTOKOPI ADTUIL

Tempat Nyaman, Kualitas Terbaik PADANG, HALUAN – Didasari oleh keinginannya untuk mendirikan usaha dan kemudian melihat prospek usaha di bidang jasa teknologi yang cukup menggairahkan, pada tahun 1984, Admiral mendirikan fotokopi Adtuil yang berlokasi di Jalan Abdul Muis, Jati.

Pada saat itu, jasa fotocopy milik Admiral masih berskala kecil, sekitar 3x3 meter persegi.

Menurut Admiral, usaha jasa di bidang teknologi merupakan usaha jasa yang banyak dibutuhkan orang-orang.

“Usaha jasa di bidang ini merupakan sesuatu yang

khusus dan berbeda dibanding yang lain,” ujar Adtuil kepada Haluan di kantornya, Senin (14/ 1).

Dari tahun ke tahun, usaha fotocopy milik Admiral mengalami perkembangan yang cukup bagus.

Admiral mengungkapkan, pada awalnya usaha fotokopinya hanya dibantu oleh satu tenaga karyawan dan pada saat ini, ia mempunyai sepuluh karyawan di tempatnya.

Admiral berpikir bahwa usaha ini harus terus dikembangkan, oleh karena itu pada tahun 2000 lalu, akhirnya

lokasi usahanya pindah ke Jalan Abdul Muis No.16F, di tempat inilah usaha fotokopi miliknya berkembang semakin pesat.

Adtuil Copy Shop hadir dengan konsep tempat yang berbeda dari fotokopi biasanya. Ketika Haluan masuk ke dalam Adtuil Copy Shop, hawa sejuk air conditioner segera menyambut kami.

Beberapa karyawan terlihat sibuk dengan pekerjaan mereka, terdapat juga sofa nyaman yang sengaja dihadirkan oleh pemilik untuk tempat pelanggan menunggu pesanan fotokopinya.

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman : Jefli

16

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

CV HAYATI

Honda CB150R Terjual 100 Unit PADANG, HALUAN— Setelah memimpin pasar di kategori motor bebek dan skuter, Astra Honda Motor (AHM) juga berambisi memimpin pasar di kategori motor sport dengan CB150R. “Sejak diluncurkan 31 Desember 2012 lalu di Padang, Honda CB150R StreetFire sudah terjual 100 unit,” demikian dikatakan Sales Supervisor CV Hayati, Harry Diondra pada Haluan di kantornya Jl. Pemuda No 35 Padang.

“Target kita bisa terjual 150 unit per bulannya. Saat ini masih banyak juga yang inden. Kami berusaha cepat memenuhi permintaan konsumen yang inden tersebut,” ujar Dion panggilan akrabnya.

Honda CB150R StreetFire yang ditujukan untuk mematahkan dominasi Yamaha V-Ixion sebagai sepeda motor sport terlaris di Indonesia, dibandrol Rp22,5 Juta.

Model ini hadir dengan 4 pilihan warna, yaitu merah, hitam, putih biru dan putih merah.

“Sejak kemunculannya, CB150R StreetFire memang sudah menyita perhatian publik. Dengan rangka teralis, teknologi 6 speed, dan system injeksi yang irit bahan bakar dan ramah lingkungan, serta mudah dimodifikasi, menjadi

CV HAYATI— Gedung CV Hayati di Jl. Pemuda No. 35 Padang. Baru sekitar dua pekan diluncurkan, Honda CB150R sudah terjual 100 unit.

IST

keunggulan tersendiri untuk varian ini,” kata Dion lagi.

StreetFire merupakan bagian dari rencana Honda menghadirkan produk berkualitas, bertenaga namun tetap irit bahan bakar untuk mengisi segmen sport menengah.

CB150R menggendong mesin yang dicomot dari CBR150, yaitu mesin satu silinder DOHC 4-klep dengan pendingin cairan yang dilengkapi kipas otomatis.

Mesin itu mampu menghasilkan tenaga 13,1 Kw pada 10.500 rpm serta torsi 26,66 Nm pada 8.500 rpm, yang disalurkan melalui transmisi enam percepatan.

Dari segi desain, CB150R Streetfire sangat agresif. Menggunakan frame model teralis membuat auranya menjadi berbeda yang disebut New Innovative Truss Frame.

Melihat data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Bulan Desember 2012, angka distribusi CB150R StreetFire berada di angka 5,709 unit. Sedangkan New V-Ixion 2,924 unit. (h/ita)

Otomotif

ADM Recall 3.814 All New Sirion JAKARTA, HALUAN—PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menggelar program Special Service Campaign untuk All-New Sirion. Program ini merupakan penggantian komponen EPS column sub-assy secara gratis.

“Kampanye servis gratis atau recall ini dilakukan kepada 3.814 unit Sirion yang beredar di seluruh tanah air dengan tahun produksi dari Maret 2011 sampai Maret 2012,” kata Marketing Director PT ADM, Amelia Chandra melalui pers relisnya yang diterima Redaksi Haluan, Rabu (16/1).

Komponen atau bagian

yang menyebabkan Sirion harus di-recall adalah potensi korosi pada konektor sensor setir (connector torque sensor) pada Electric Power Steering (EPS).

Menurut Ahmad Syaufi, Technical Service Division Head ADM, karena terminal tersebut korosi, arus listrik ke motor listrik yang memutar setir, menjadi berkurang.

“Karena arus listrik berkurang, tenaga yang dihasilkan motor tidak kuat memutar setir. Khususnya saat parkir,” jelas Ahmad Syaufi.

Untuk mengatasinya, Daihatsu akan mengganti kom-

ponen secara assy (rangkaian).

Harga komponen ini sebenarnya Rp8 juta, tetapi karena inisiatif penggantian dari Daihatsu, pemilik Sirion yang direcall tidak dikenai biaya, baik untuk komponen maupun ongkos pemasangan. “Untuk proses penggantian setir ini, waktunya dua jam,” tambah Ahmad Syaufie.

Dijelaskan pula, sampai program ini diumumkan hari ini, belum ada konsumen yang mengeluh atau melaporkan masalah setir ini. ”Kendati demikian, sebagai Sahabat Daihatsu, kami merasa bertanggung jawab, harus mem-

berikan pelayanan terbaik bagi pengguna Daihatsu, khususnya Sirion. Kami akan melakukan Special Service Campaign untuk All-New Sirion, yaitu penggantian komponen EPS column subassy secara gratis,” jelas Amelia.

Ditambahkan, bagi pemilik Sirion yang harus diganti sub-assy EPS-nya, sudah bisa mendaftar mulai hari ini.

Caranya, menghubungi Call Centre Daihatsu pada 0800 1337692 (bebas pulsa). Atau langsung ke bengkel resmi Daihatsu terdekat atau Daihatsu Access 500898. (h/vid)

KOMPONEN Electric Power Steering (EPS) pada konektor sensor setir All New Sirion yang akan diperbaiki secara gratis oleh PT ADM melalui cabangnya di seluruh daerah. IST.

>> Editor : Afrianita

>> Penata Halaman: Jefli

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

17

Ferdinand Impikan Piala FA MANCHESTER, HALUAN — Dalam kariernya, Rio Ferdinand belum pernah sekalipun memenangi Piala FA. Musim ini adalah kesempatan lagi untuk mencoba melengkapi lemari medalinya.

Dalam satu dekade kariernya bersama Manchester United, Ferdinand sudah pernah memenangi Premier League, Piala Liga, Liga Champions, dan Piala Dunia Antarklub. Piala FA adalah satu-satunya yang hilang --atau belum dia temukan.

United terakhir kali menjuarai Piala FA pada 2004.

Tapi, ketika itu, Ferdinand tidak mendapatkan medali.

Dia tengah menjalani hukuman delapan bulan tidak boleh bertanding lantaran lalai menjalani tes doping.

Musim ini, Ferdinand mendapatkan kesempatan sekali untuk memenangi turnamen tersebut. Ketika ditanya, apakah dia mampu melengkapi lemari medalinya, bek berusia 34 tahun ini tidak bisa menjamin sepenuhnya.

"Saya tidak tahu. Saya baru bisa mengatakannya ketika saya pensiun nanti," ujarnya di situs resmi klub.

"Ini adalah sesuatu yang ingin saya ubah dan perbaiki. Apa yang akan terjadi, terjadilah. Semoga saja kami bisa memenanginya tahun ini."

United harus menjalani laga replay di babak ketiga Piala FA setelah bermain imbang 2-2 melawan West Ham United. Ferdinand sendiri menyebut West Ham spesial untuknya, karena di klub tersebutlah dia menempa diri ketika masih muda.

Bersama West Ham jugalah namanya mulai mencuat di Premier League, sebelum akhirnya dibeli oleh Leeds United dan menjadi bagian dari tim brilian besutan David O'Leary. (h/net)

BENZEMA menyumbang satu gol ke gawang Valencia saat leg I perempat final Copa del Rey . Pertandingan ini sendiri dimenangi Real Madrid 2-0. NET

Madrid Maksimalkan Laga Kandang MADRID, HALUAN — Real Madrid meraih hasil maksimal di leg pertama perempatfinal Copa del Rey kontra Valencia. El Real menang dua gol tanpa balas.

Dengan kemenangan 2-0 ini relatif membuat langkah Madrid lebih mudah saat melawat ke kandang Valencia pekan depan untuk melakoni laga leg kedua.

Pada pertandingan tersebut, Ronaldo sudah mengancam gawang Valencia ketika free kick-nya dari dekat kotak penalti nyaris masuk andai-

kan bola tidak melenceng tipis di sisi gawang di menit kedua.

Enam menit setelahnya Ronaldo kembali dari situasi bola mati menembak kencang si kulit bundar tapi malah tak menemui sasaran karena bola melayang di atas mistar.

Valencia dapat peluang pertama di menit 16 lewat tembakan Tino Costa tapi Iker

Casillas dengan sigap menepisnya.

Dua kali tim tamu mengancam gawang Casillas lewat Jonas. Di menit 34 tembakan Jonas masih melebar dan dua menit kemudian Casillas menghadang laju bola hasil sepakan Jonas dari jarak dekat.

Benzema! striker asal Prancis itu membawa Madrid memimpin di menit 37 lewat skema serangan balik yag dibangun Michael Essien yang mengumpan kepada Sami Khedira dan diteruskan ke Benzema, yang dengan mudah-

nya mengirimkan bola ke jala Vicente Guaita. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Babak kedua dimulai dan Valencia mengambil inisiatif serangan. Di menit 52 sundulan Victor Ruiz meneruskan bola free kick namun masih tak menemui sasaran. Di menit 63 Ronaldo melepaskan sundulan menyusul bola korner namun si kulit bundar tepat mengarah ke pelukan Guaita.

Jonas melepas peluang emas di depan gawang pada menit 67. Diawali bola rebound hasil tendangan Roberto

Soldado yang ditepis Casillas, Jonas yang tak terkawal malah mengarahkan bola ke samping dan bukan ke gawang yang sudah kosong ditinggal Casillas.

Madrid malah menggandakan keunggulan di menit 73 ketika Andres Guardado yang coba menghalau crossing datar Fabio Contreao malah mengarahkan bola ke jala sendiri. Di menit 80 Ronaldo kembali membuang peluang ketika tembakannya dari jarak dekat masih bisa dihadang Guaita. Skor pun 2-0 jadi penutup laga ini.(h/net)

Singkirkan Bologna, Inter Perlu Extra Time MILAN, HALUAN — Inter Milan harus berjuang ekstra keras untuk bisa menjinakkan Bologna di babak perempatfinal Coppa Italia. La

Beneamata harus menjalani babak extra time sebelum menang dengan skor 3-2.

Bertanding di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (16/

1/2013) dinihari WIB, Inter lebih dulu unggul 2-0. Gol mereka diciptakan oleh Fredy Guarin dan Rodrigo Palacio.

Namun, Bologna menunjukkan semangat pantang menyerahnya. Dalam waktu singkat, mereka bisa men-

yamakan kedudukan lewat gol Alessandro Diamanti dan Manolo Gabbiadini.

Karena skor masih imbang 2-2, laga pun berlanjut ke extra time untuk menentukan pemenang. Di masa perpanjangan waktu inilah, tim tuan

rumah mencetak gol kemenangan melalui sundulan Andrea Ranocchia.

Hasil ini meloloskan Inter ke babak semifinal. Selanjutnya, Nerazzurri akan berhadapan dengan AS Roma atau Fiorentina.(h/net)

INTER MILAN lolos ke semifinal Coppa Italia setelah mengalahkan Bologna 3-2. NET

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

18 OLAHRAGA

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

KERJASAMA PSSI-NEWS CORP

POJOK ARENA

Dekati Realisasi

Persepar Dekati Wahyu Tri PALANGKARAYA, HALUAN — Persepar Palangkaraya terus berusaha menambah amunisi mereka dengan sejumlah pemain bintang. Setelah mendapatkan Bima Sakti, Persepar kini membidik Wahyu Tri Nugroho.

Hal ini diakui oleh Media Officer klub tersebut, Sigit Wido. Menurut Sigit, Wahyu merupakan salah satu pemain yang mereka bidik untuk mengisi posisi di bawah mistar gawang.

"Benar, kali ini kita sedang menjajaki komunikasi dengan Wahyu Tri Nugroho," ujar Sigit, pada Bola.net, Rabu (16/01).

Wahyu Tri merupakan mantan penjaga gawang Persiba Bantul. Selain itu, kiper yang memiliki refleks di atas rata-rata ini juga merupakan salah satu penggawa Skuad Garuda, julukan Timnas Indonesia.

Selain Wahyu, Persepar juga sempat membidik satu lagi nama tenar untuk mengisi posisi penjaga gawang. Sosok tersebut adalah Markus Haris Maulana. Namun, sejauh ini proses pendekatan tim berjuluk Laskar Isen Mulang ini masih belum membuahkan hasil.

"Sejauh ini belum. Semoga saja membuahkan hasil," tandas Sigit.

Musim depan, Persepar dipastikan bakal berlaga di kompetisi Indonesian Premier League. Hal ini terkait prestasi mereka musim lalu kala menjadi juara Divisi Utama. (h/net)

MALAYSIA SUPERSERIES 2013

Taufik Lolos, TommyTersingkir KUALALUMPUR, HALUAN — Taufik Hidayat dan Tommy Sugiarto mendapatkan nasib yang berbeda dalam mengawali kiprahnya di Malaysia Superseries 2013. Taufik lolos ke babak kedua, sebaliknya Tommy langsung tereliminasi.

Wahyu Tri

PJE Menangi Laga di NBL JAKARTA, HALUAN — Pelita Jaya Esia (PJE) Jakarta kembali memenangi laga lanjutan Seri II Jakarta NBL Indonesia 2012-2013 dengan membantai tim NSH GMC Riau dengan skor 73-38 pada hari Rabu (16/1).

Dalam laga ini small forward muda PJE, Daniel Wenas keluar sebagai pencetak angka terbanyak dengan 18 poin. Tiga pemain PJE lainnya, Andy 'Batam' Poedjakesuma, Dimas Aryo Dewanto dan Ponsianus Nyoman Indrawan juga mencetak double-digit dengan masing-masing 15, 12 dan 10 poin.

Keadaan tersebut berbanding terbalik dengan apa yang terjadi di kubu NSH GMC. Hingga pertandingan berakhir, tak seorangpun dari pemain mereka yang berhasil mencapai perolehan poin double-digit.

Dengan kemenangan tersebut, PJE merebut kembali peringkat tiga klasemen yang sebelumnya sempat ditempati Stadium Jakarta. Kini PJE telah mengoleksi 15 poin.

Pertandingan selanjutnya, PJE akan menghadapi Stadium Jakarta pada hari Kamis (17/1) dan NSH GMC akan berhadapan dengan Dell Aspac Jakarta pada hari Jumat (18/1).(h/net)

Pelita Jaya Esia

PEBULUTANGKIS Taufik Hidayat lolos ke babak kedua Malaysia Superseries 2013 setelah mengalahkan unggulan ketiga asal Vietnam Tien Minh Nguyen 10-21, 21-7 dan 21-9. NET

Melakoni pertandingan babak I di Putra Stadium, Rabu (16/1/ 2013), Taufik comeback untuk berbalik mengalahkan unggulan ketiga asal Vietnam Tien Minh Nguyen 10-21, 21-7 dan 21-9 dalam waktu 42 menit.

Mantan juara Olimpiade ini selanjutnya akan berjumpa pemenang antara Ajay Jayaram (India)

versus Daren Liew (Malaysia).

Nasib kurang beruntung justru dialami Tommy yang berhadapan dengan Sho Sasaki. Unggulan empat asal Jepang ini terbukti masih terlalu tangguh buat Tommy sehingga ia menyerah straight set 11-21, 12-21.

Kejutan terjadi di nomor ganda dimana ganda putri unggulan tujuh

Greysia Polii/Meiliana Jauhari takluk dari pasangan non unggulan Ko A Ra/Yoo Hae Won tiga set 2113, 19-21 dan 18-21.

Di partai lainnya, ganda campuran Muhammad Rijal/Debby Susanto berhasil lolos ke babak kedua usai menumpas Chan Yun Lung/Tse Ying Suet 21-18, 21-17 untuk menghadapi rekan senegaranya Praveen Jordan/Vita Marissa, yang sudah lebih dulu lolos.

Sebelumnya, dua tunggal putri Indonesia Adrianti Firdasari dan Lindaweni Fanetri berhasil melewati hadangan pertama di Malaysia Superseries 2013. Sejumlah wakil 'Merah Putih' lainnya turut lolos. (h/net)

AFC CUP

SP Jamu Tiga Tim Asia di Padang PADANG, HALUAN — Juara Indonesian Premier League 2012, Semen Padang akan mengawali laga kompetisi Asia, AFC Cup di kandang 3 Maret 2013 mendatang menghadapi klub Singapura, Singapura Armed Force di Stadion H Agus Salim. Pertandingan internasional perdana bagi Semen Padang di tahun 2013 ini akan dimulai pukul 15.30 WIB. “Hasil pertemuan workshop AFC Cup di Kuala Lumpur memutuskan semua pertandingan

kandang Semen Padang di Padang akan kick off pukul 15.30 WIB, ”jelas Ronny yang dihubungi Haluan saat masih berada di Kuala Lumpur, Rabu (16/1) kemarin.

Menurut Ronny, hal ini merupakan kesepakatan AFC dengan klub dan world Sport grup dalam pertemuan sesi marketing. World Sport grup merupakan pemegang hak siar laga AFC Cup yang diikuti tim-tim terbaik Asia.

Semen Padang sendiri pada Workshop AFC Cup yang dibuka

SKUAD Semen Padang untuk tahun 2013 yang dipersiapkan ke AFC Cup

oleh Direktur Kompetisi John Windsor, menyertakan manajer Asdian dan Media Officer, Ronny Suhatril.

Tim AFC juga akan melakukan verifikasi kesiapan tim menghadapi kompetisi kelas dua di Asia ini.

Tak hanya homebase Semen Padang FC, stadion H Agus Salim, yang akan diverifikasi, tim AFC juga akan menginspeksi hotel yang akan digunakan tim tamu dan perangkat pertandingan sebagai tempat menginap saat menjalani laga away penyisihan grup E AFC Cup 2013.

“Untuk stadion, akan ada pengecekan kondisi dan kapasitas lampu penerangan stadion, kelengkapan ruangan pendukung, seperti ruangan medis, dopping, security, ruang ganti, media, lapangan dan papan skor,”kata Ronny yang mendampingi manajer Semen Padang FC, Asdian.

Tim AFC yang akan melakukan pengecekan kesiapan Semen Padang FC menjadi homebase akan dipimpin Jack Subramaniam, Direktur Kompetisi AFC Cup 2013 didampingi pihak World Sport Grup yang akan memegang hak siar kompetisi ini.(h/mat)

Menpora Roy Suryo Bertemu Ketum PSSI JAKARTA, HALUAN — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo hari ini bertemu dengan Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husein untuk memulai upaya menuntaskan konflik sepakbola nasional.

Pertemuan Roy dengan Djohar berlangsung di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (16/1/2013). Dalam kesempatan tersebut Djohar didampingi Sekjen Halim Mahfudz.

"Saya belum ada pertemuan sebenarnya dengan PSSI. Ini pertemuan mendadak. Saya hanya mendengarkan semua reaksireaksi dari mereka," ujar Roy Suryo pada wartawan.

"Saya tetap pada sikap

harus diambil sebuah tindakan dan tindakan itu adalah keputusan yang diambil oleh pemerintah adalah memilih salah satu atau tidak memilih sama sekali dari kedua-duanya," lanjut dia.

Disebut Roy, sebelum bertemu dengan PSSI dirinya juga telah melakukan pembicaraan dengan KPSI. Menjadi perwakilan KPSI adalah Djamal Azis dan Togar Manahan Nero.

"Saya tidak memberikan opsi menyatukan karena senior-senior saya yang sudah ahlipun kayak Mas Andi (Mallarangeng), Pak Agung (Laksono) sulit untuk menyatukan. Jadi saya tidak akan mengambl langkah sebelumnya daripada nanti masuk ke

lubang yang sama lebih baik saya ambil langkah kongret ketemu dengan dua hulunya," papar Roy kemudian.

Pertemuan dengan KPSI dan PSSI ini merealisasikan pernyataan Roy untuk bergerak cepat menuntaskan kisruh sepakbola tanah air, yang dia ungkapkan usai secara resmi dilantik sebagai menpora, Selasa (15/1/2013) kemarin. Politisi Partai Demokrat itu juga menegaskan kembali keinginannya untuk bertemu dengan Arifin Panigoro dan Nirwan Bakrie.

"Saya rencanakan minggu depan. Karena dalam minggu ini saya harus menyelesaikan urusan internal d kantor supaya pemerintah punya keputusan. Pertemuannya bisa

minggu depan, tapi apa keputusannya itu akan disesuaikan dengan deadline FIFA. Jadi sebelum deadline saya berharap didukung oleh masyarakat dengan ridho Allah SWT sudah ada keputusan terhadap bagaimana PSSI (selanjutnya)."

"Saya gak akan menawarkan apa-apa, wong saya tidak punya apa-apa. Intinya pembicaraan dengan kedua tokoh itu akan saya umumkan ke masyarakat dan kemudian jadi bahan evaluasi.

Saya tidak akan mengarahkan nanti dipikir intervensi. Saya hanya mendengarkan saja. Selaku rakyat yang dipercaya oleh presiden untuk menjadi pembantu beliau di posisi ini. Saya

ingin dengarkan langsung."

"Saya juga akan bertemu dengan FIFA dan AFC, pasti itu. Kalau dengan AFC saya hanya akan memakai rekomendasi tapi otoritasnya ada di FIFA. Saya akan ke FIFA. Saya akan mendengarkan instruksi dan arahan dari FIFA. "Saya tidak mau di-banned gara-gara dianggap intervensi tapi saya maunya jangan sampai di-bannned dalam tempo yang lama.

Terget kita tetap selamatkan sepakbola. SEA Games kita tetap ikut sepakbola. Kalau ada hal-hal di luar itu, kita akan minta pendapat sebaik-baiknyanya.

Intinya kita akan mengambil keputusan," lugasnya.(h/net)

JAKARTA, HALUAN — PSSI bakal punya mitra kerja baru menyusul tengah dilakukannya pembicaraan kerjasama dengan News Corp. Negosiasi dengan perusahaan milik Rupert Murdoch itu bakal rampung dalam waktu dekat.

Rencana PSSI bekerjasama dengan News Corp terkait hak siar Indonesian Premier League sudah terdengar sejak bulan lalu. Kata sepakat antara kedua pihak bahkan diklaim sudah tercapai, meski masih ada hal yang harus dimatangkan.

"Kemarin sempat tertunda. Tapi kemarin sudah mencapai kata sepakat. Tertundanya karena masalah nominal dan terminologi pembayaran saja," ujar Anggota Komite Eksekutif, Sihar Sitorus di Jakarta, Rabu (16/ 1/2013). Sihar menambahkan nantinya kontrak PSSI dan News Corp akan berlaku untuk jangka panjang.

Klub-klub pun diberi kesempatan untuk menyampaikan program-programnya. PSSI juga bakal akan mendapatkan dana seperti minimum guarantee dan profit sharing.

Sebelumnya, News Corp dikabarkan akan mengelola hak komersial kompetisi resmi di Indonesia. Dan sebelum kompetisi mendatangkan keuntungan, News Corp bakal memberi subsidi pada klub-klub peserta kompetisi.

Soal hak siar, Sihar mengatakan PSSI tetap menjalin kerjasama dengan MNC sebagai official broadcaster Indonesian Primer League. Namun hanya ada beberapa hal yang diperbaharui.

"Kontrak hak siar dengan MNC tak akan berubah hanya kami perbarui saja," sambungnya.

News Corp merupakan perusahaan milik taipan media, Rupert Murdoch, yang di antaranya juga memiliki 20th Century Fox, STAR TV, beberapa jaringan SKY dan beragam media di banyak negara di dunia.(h/net)

Raphael Maitimo

Maitimo Mulai Bergabung Timnas MEDAN, HALUAN — Satu lagi pemain sudah bergabung dengan tim nasional Indonesia yang akan dipersiapkan untuk Kualifikasi Piala Asia 2015. Nama terbaru yang masuk skuat Nil Maizar adalah pemain naturalisasi Raphael Maitimo.

"Dia (Raphael) sudah tiba di Jakarta kemarin jam dua. Sudah ikut latihan ringan kemarin sore," ujar Nil Maizar kepada detiksport, Rabu (16/1).

Dengan kehadirannya Raphael, pemusatan latihan timnas kini telah dihadiri 27 pemain. Diharapkan Nil jumlah pemain terus bertambah.

"Sudah 27 pemain. Tapi sore ini kami istirahat dulu. Beri waktu anak-anak istirahat dulu. Besok pagi sudah kembali latihan. Semoga masih terus bertambah pemain yang datang,'' sambungnya.

Terkait materi latihan skuatnya, mantan pelatih Semen Padang itu mengatakan kalau tim sudah akan memasuki tahap pengaturan strategi.

"Besok sudah masuk tekhnikal, strategi dan kerja sama. Karena tidak lama kami akan melawan Irak.

Jadi strategi dan taktik, terus kami matangkan," sambungnya.

Timnas Indonesia akan menjajal klub lokal, Pro Duta pada 19 Januari sebelum melawan Yordania pada 1 Februari. Nil berharap ujicoba tersebut dapat membantu tim pelatih dalam membentuk kerangka tim demi menghadapi Irak di laga pertama Kualifikasi Piala Asia 2015.(h/net)

16 Tim Pastikan Berkompetisi di IPL JAKARTA, HALUAN — Gelaran Kompetisi Indonesian Premier League (IPL) musim 2012/2013 dipastikan semakin semarak. Apalagi, adanya lima klub pendatang baru yang siap memanaskan persaingan. Yakni, Persepar Palangkaraya, Pro Duta, Perseman, PSLS, serta PSIR. "Selamat datang bagi lima klub baru di kasta tertinggi kompetisi yang dioperatori PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS). Kami menunggu kiprah klub-klub baru tersebut untuk meningkatkan kualitas kompetisi," ujar Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin saat membuka IPL Club’s CEO Pre-Season Meeting 2013, di Hotel Prasada Mansion, Jakarta, Rabu (16/1).

Didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Halim Mahfudz, Ketua Komite Kompetisi Sihar Sitorus dan Deputi Sekjen Bidang Kompetisi Saleh Mukadar, Djohar berharap supaya kompetisi IPL musim 2012/2013 lebih baik dari segi penyelenggaraan maupun kualitas pertandingan.

"Harus diakui musim lalu masih ada beberapa kekurangan. Pertemuan ini adalah

momen yang tepat untuk mengoreksi semuanya. Silakan sampaikan masukan kepada PT LPIS demi perbaikan kompetisi ke depan," sambungnya.

Dilanjutkannya, IPL musim 2012/2013 melibatkan 16 klub, terdiri dari 10 klub musim lalu ditambah tiga klub juara Divisi Utama (DU) serta tiga klub yang lolos babak playoff. Kompetisi akan dibuka dengan pertandingan community shield pada 9 Februari mendatang, mempertemukan juara IPL 2011/ 2012 Semen Padang dengan kampiun Piala Indonesia 2012, Persibo Bojonegoro.

Sementara itu, Sihar Sitorus ikut menambahkan, akan ada beberapa hal baru pada kompetisi musim depan.

Salah satunya tentang penerapan financial fairplay alias anggaran maksimal sebuah klub untuk satu musim kompetisi senilai Rp 12 miliar.

PSSI berkaca pada kejadian musim lalu ketika sejumlah pemain tidak mendapatkan gajinya secara penuh.

"Itu pengalaman yang menyedihkan dan tidak boleh terulang lagi. Karena itu aturan ini kita terapkan," paparnya. (h/net)

>> Editor : Rakhmatul Akbar

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

LUAR NEGERI 19

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

NOTES

Simpanse Betina di Spanyol Kecanduan Film Porno SEVILLE, HALUAN — Gina, seekor simpanse betina di kebun binatang kota Seville, Spanyol, mempunyai gelagat dan kebiasaan yang aneh. Di saat simpanse lainnya asyik bermain dengan tambang dan memanjat pohon, Gina malah khusyuk menonton film porno di televisi.

Seperti diberitakan Daily Mail pekan ini yang mengutip koranEl Mundo, awalnya televisi diletakkan di kandang Gina hanya sebagai hiburan.

Selain TV, diberikan juga remote controlagar primata ini bisa mengganti sendiri saluran kesukaannya.

Marcos Presiden Seumur Hidup 17 JANUARI 1973 — Ferdinand Marcos menobatkan diri menjadi presiden seumur hidup Filipina. Ferdinand Edralín Marcos adalah Presiden kesepuluh Filipina. Ia menjabat dari 30 Desember 1965 hingga 25 Februari 1986.

Marcos lulus dari Fakultas Hukum Universitas Filipina dengan gelar cum laude p a d a tahun 1939. Marcos adalah presiden Filipina pertama yang terpilih untuk menjabat selama dua masa bakti berturut-turut secara penuh.

Pada tahun 1972, ia mendirikan rezim otoriter yang memperbolehkannya tetap berkuasa hingga rezim tersebut dihapus pada 1981, dengan menggunakan hukum darurat militer sebagai alat untuk menekan oposisi. Ia kemudian dilantik kembali pada tahun yang sama untuk menjabat masa bakti selama enam tahun yang diwarnai pengaturan politik yang tidak baik, masalah kesehatan, serta pelanggaran hak asasi manusia oleh pihak militer dan korupsi yang merajalela dalam pemerintahan.

Pada masa inilah, terjadilah kasus pembunuhan pemimpin oposisi Benigno Aquino, Jr., yang terjadi tahun 1983. Hal ini mulai memicu ketidakpuasan publik terhadap pemerintahannya. Secara umum, rezim Marcos sama dengan rezim Orde Baru di Indonesia, dengan karakteristik yang hampir sama.

Bersama dengan istrinya, Imelda, Marcos melarikan diri ke Hawaii. Di sana ia dituduh menggelapkan uang negara dan pinjaman dari luar negeri untuk kepentingannya dan kronikroninya (terutama pinjaman dari Amerika Serikat, yang merupakan sekutu terdekat Filipina) dan ditemukan bersalah. Marcos meninggal dunia di Honolulu, Hawaii pada tahun 1989 akibat penyakit ginjal, jantung, dan paru-paru. Marcos pertama dikebumikan di Hawaii, sejak itu dimakamkan di kuburan besar indah di Kota Batac, provinsi Ilocos Utara. (h/wkp)

LINGKAR

seharusnya bisa memiliki perilaku seperti ini. Pasalnya, bonobos adalah primata yang memiliki perilaku seksual yang agresif.

Herreros mengatakan, bahwa perilaku Gina sebenarnya adalah fenomena terkini di kalangan umat manusia. Saat ini, ujarnya, manusia tengah keranjingan menonton pornografi.

Dia pun menarik sebuah kesimpulan: ”Kenyataannya, manusia dan primata nonmanusia sama-sama memiliki kehidupan seksual yang intens.” (h/vvn)

Kampus di Suriah Dibom, 83 Mahasiswa Tewas DAMASKUS, HALUAN — Dua ledakan menghancurkan salah satu kampus terbesar di Suriah pada hari pertama ujian tengah semester, Selasa 15 Januari 2013.

Sebanyak 83 mahasiswa tewas dan ratusan lainnya terluka dalam peristiwa itu.

Diberitakan Reuters, ledakan tersebut terjadi di Universitas Aleppo, terletak di wilayah yang dikuasai kubu pemerintah. Kelompok pemantau asal Inggris, Syrian Observatory for Human Rights, mencatat sebanyak 83 orang tewas. Namun, stasiun televisi pemerintah mengatakan 82 yang tewas, sementara 162 lainnya terluka.

Dalam siaran televisi, terlihat mayat-mayat bergelimpangan dan beberapa mobil terbakar. Dalam foto Reuters, dinding bangunan kampus hancur hampir setengahnya. Terlihat beberapa mahasiswa, sambil membawa buku, berlarian dari asap tebal. Lalu ledakan kedua terjadi.

Kedua kubu yang bertikai saling menyalahkan satu sama lain. Pemerintahan Bashar alAssad melalui media televisi mengatakan bahwa serangan itu adalah ulah teroris - istilah yang digunakan Assad untuk para pejuang revolusi.

Menurut pemerintah, para pemberontak menembakkan roket

DIBOM — Universitas Aleppo dibom, 83 orang tewas. REUTERS mengincar pesawat tempur Suriah namun meleset dan mengenai kampus. “Aksi teroris pengecut, yang menyerang mahasiswa Universitas Aleppo saat mereka sedang ujian tengah semester,” kata Duta Besar Suriah untuk PBB, Bashar Ja’afari, kepada Dewan Keamanan.

Pernyataan ini dibantah oleh para aktivis. Mereka mengatakan bahwa ini adalah kerjaan pe-

sawat temput pemerintah. “Jet tempur rezim kriminal ini tidak menghargai mesjid, gereja atau universitas,” kata seorang aktivis mahasiswa bernama Abu Tayem.

Hal ini dibenarkan oleh para aktivis lainnya. Seorang saksi mata kepada Al Jazeera bahkan mengaku melihat bom jatuh dari atas langit.

Jet tempur telah menjadi senjata pamungkas rezim Assad

dalam menggempur lokasi yang diyakini sarang pemberontak.

Bulan lalu, lebih dari 90 orang yang tengah antre membeli roti tewas diberondong roket dari pesawat tempur.

Aleppo adalah salah satu medan tempur paling sengit antara tentara pemerintah dan pejuang Tentara Pembebasan Suriah. Dalam 22 bulan konflik, PBB mencatat sudah lebih dari

Lunasi Utang Judi, Pria Malaysia Jual 3 Anaknya Ilustrasi

Pengacara Dihukum Cambuk 300 Kali KAIRO, HALUAN — Seorang pengacara hak asasi manusia Mesir dijatuhi hukuman lima tahun penjara dan hukuman cambuk 300 kali oleh pengadilan Arab Saudi.

Pengadilan Jeddah menjatuhkan hukuman kepada pengacara Mesir, Ahmed al-Gizawi, dan seorang lainnya asal Mesir pada Selasa, 15 Januari.

Mereka dinyatakan bersalah menyelundupkan narkoba.

Hakim mengatakan vonis yang dijatuhkan tergolong ringan dengan mempertimbangkan moralitas dan kelakuan terdakwa.

Jaksa penuntut sebelumnya meminta Ahmed al-Gizawi dijatuhi hukuman mati.

Ahmed al-Gizawi ditangkap di Jeddah pada April 2012 ketika ia dan istrinya hendak menunaikan ibadah umrah.

Membela Tahanan Dia dituduh berusaha menyelundupkan 21.380 butir kapsul obat pencegah gelisah Xanax. Obat itu dilarang di Arab Saudi.

Menurut jaksa penuntut, Gizawi menyembunyikan obat di dalam kotak susu dan sampul Quran.

Ketika Ahmed al-Gizawi, organisasi Mesir, Jaringan Arab untuk Informasi Hak Asasi Manusia, mengatakan Gizawi ditangkap pihak berwenang Arab Saudi setelah dijatuhi hukuman in absentia selama satu tahun dan hukuman cambuk 20 kali karena mengkritik pemerintah Arab Saudi.

Gizawi, kata organisasi itu, dijadikan sasaran karena kegiatannya dalam membela para tahanan Mesir di Arab Saudi.

Pemerintah Mesir memprotes penangkapannya dan sebaliknya Arab Saudi memanggil duta besarnya di Mesir. (h/bbc)

Saat itu, Gina tengah ditempatkan di kandang khusus berpenghangat. Kandang ini istimewa dibuat untuk para binatang melewati musim dingin Eropa.

Ahli primata di kebun binatang itu, Pablo Herreros, mengatakan bahwa dia dan para staf mengaku kaget melihat Gina memilih saluran TV porno.

Menurut pengamatan mereka, setiap harinya Gina menonton film itu selama 12 menit.

Untuk simpanse, perilaku ini membingungkan. Menurut Herreros, keluarga dekat simpanse, bonobos, yang

LIEW (kiri) dengan foto anak-anaknya (The Star) KUALA LUMPUR, HALUAN — Benar-benar keterlaluan! Seorang ayah di Malaysia nekat menjual ketiga anaknya demi melunasi utang akibat berjudi. Anak-anak tersebut dijual dengan harga total 70 ribu ringgit atau setara Rp 223 juta.

Seperti dilansir The Star, Rabu (16/1/2013), ketiga anak tersebut rata-rata masih balita, yakni dua anak laki-laki berusia 1 tahun dan 3 tahun, serta seorang anak perempuan berusia 5 tahun.

Ibunda bocah-bocah tersebut, Liew Kim Yow (27) menyebut pelaku yang berusia 25 tahun tersebut sebagai ‘kekasihnya’ karena keduanya tidak menikah secara hukum.

Liew menuturkan, mereka berdua sudah tinggal bersama dalam satu rumah di wilayah Serendah, Hulu Selangor, selama 7 tahun. Selama itu, Liew yang tidak bekerja hanya tinggal di rumah merawat buah hati mereka.

Sedangkan kekasihnya yang tidak disebutkan namanya ini bekerja sebagai sopir truk.

Lebih lanjut, Liew mengungkapkan, dirinya pernah menyarankan kepada kekasihnya agar anak-anak mereka diasuh oleh sang nenek, sedangkan keduanya pergi bekerja ke Singapura.

Namun setelah 3 bulan, Liew mencurigai adanya sejumlah keanehan. Selain karena rencana mereka untuk kerja di Singapura tak kunjung direalisasikan, sang kekasih juga terus berdalih jika dirinya ingin menemui ketiga anaknya.

“Dia pernah memberitahu saya sebelumnya bahwa ada orang yang menawarkan uang 50 ribu ringgit (Rp 159 juta) untuk mengadopsi kedua anak laki-laki kami dan 20 ribu ringgit (Rp 63 juta) untuk anak perempuan kami. Saya katakan kepadanya bahwa tidak peduli seberapa miskin kita, kita tidak

boleh menjual anak-anak kita,” terang Liew.

Hingga pada 23 Desember 2012 lalu, Liew melaporkan kekasihnya ke polisi. Tak diduga, Liew justru mendapat fakta mengejutkan bahwa kekasihnya sudah terlebih dahulu melapor ke polisi pada bulan Oktober.

Sangat aneh karena pria tersebut melapor ke polisi bahwa Liew menghilang dari rumah sejak bulan Mei. Dalam laporan tersebut, pria tersebut mengklaim bahwa dia tidak memiliki pilihan lain selain merelakan anakanaknya diadopsi karena dia tidak mampu mengasuh mereka seorang diri.

Kepada polisi, Liew langsung membantah bahwa dirinya pergi dari rumah. Sebaliknya, Liew menyebut kekasihnya sebagai penjudi berat yang bermasalah dengan lintah darat sebelum akhirnya utang-utangnya dilunasi oleh orangtuanya. Liew menyatakan, pria tersebut menghilang dan susah dihubungi.

Kepala departemen layanan dan keluhan publik setempat, Datuk Seri Michael Chong mendorong pihak-pihak yang merasa ‘mengadopsi’ anak-anak Liew untuk melapor ke polisi. “Karena tidak ada perintah adopsi dari pengadilan, maka itu melanggar hukum. Jika orangtua yang ‘mengadopsi’ anak-anak tersebut enggan melapor, maka kami akan menyeret mereka ke pengadilan,” ucapnya.

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh kepolisian setempat. Jika terbukti telah menjual anakanaknya, maka pelaku terancam dijerat pasal perdagangan manusia. (h/dtc)

60.000 orang yang tewas, kebanyakan warga sipil, wanita dan anak-anak.

Sementara itu upaya mediasi yang dimotori PBB masih juga belum membuahkan hasil. Assad bersikeras tidak akan memenuhi tuntutan rakyat dan tetap menjabat. Dia mengatakan akan tetap menggempur para pemberontak yang berusaha menggulingkannya. (h/vvn)

Ada Pengiriman Kepala Manusia di Bandara Chicago CHICAGO, HALUAN — Pejabat-pejabat bea cukai di Bandar Udara Internasional O’Hare di kota Chicago, Illinois, telah menyita paket pengiriman berisi 18 kepala manusia, yang menurut laporan ditujukan untuk sebuah fasilitas riset Amerika.

Kantor forensik medis lokal mengatakan ke-18 kepala manusia itu dikirim dari Roma, telah diawetkan sebagaimana mestinya, dikemas dan diberi tanda sebagai spesimen manusia. Tidak ada kecurigaan bahwa ada unsur-unsur kejahatan.

Surat kabar The Chicago Tribune mengatakan, seorang juru bicara dari kantor forensik mengatakan, pihak berwenang menyita pengiriman tersebut karena tempat tujuan tidak ditunjukkan secara jelas dalam dokumen yang menyertainya.

Pihak bea cukai Amerika menemukan ke-18 kepala manusia itu hari Senin. Paket itu dikirim ke kantor forensik medis untuk diperiksa dan disimpan, sementara para pejabat melakukan penyelidikan.(h/kcm)

BEA Cukai AS sita pengiriman kepala manusia di Bandara Chicago. NET >> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman : Rahmi

20

TANAH DATAR

LINGKAR RSUD Lengkapi Fasilitas BATUSANGKAR,HALUAN — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M.Ali Hanafiah Batusangkar kini telah memiliki sarana ruangan pelayanan secara intensif bagi ibu hamil dan anak bayi, guna memberikan pelayanan ekstra bagi pasien yang memerlukan layanaan khusus.

Pimpinan RSUD M.Ali Hanafiah Batusangkar Dr.Ermond dalam keterangannya kepada Haluan di Batusangkar Selasa 15/1 menyebutkan bahwa pembangunan sarana layanan ekstra itu dibiayai dengan dana DAK tahun 2012 sebesar Rp.2,1 Milyar lebih.

Bangunan berlantai dua ini juga merupakan tambahan sarana layanan bagi para pasien wanita, terutama untuk menekan angka kematian ibu dan anak saat berlangsungnya proses persalinan.

Saat ini tingkat pelayanan RSU Batusangkar secara bertahap senantiasa ditingkatkan, semetara bangunan yang baru saja rampung itu mempunyai 16 ruangan yang terdiri dari 8 unit diruangan lantai satu dan 8 unit dilantai dua dengan fasilitas pintu kaca ,lantai granit dan ruangan tempat jemur bayi .

“Kita selalu berupaya, pelayanan di RSU Batusangkar secara bertahap dapat ditingkatkan, sehingga sarana yang ada mampu mmberikan rasa nyaman bagi pasien yang berkunjung ke rumah sakit ini”, tutur Dr.Ermond. (h/emz )

Pelajar SLTA Ikuti PKBN BATUSANGKAR, HALUAN — Desk Pengendalian Pusat Kantor Pertahanan, Koordinator Daerah Sumatera Barat mengadakan kegiatan Pembinan Kesadaran Bela Negara (PKBN) bagi pelajar SLTA se Kabupaten Tanah Datar, selasa (15/1) di Aula SMKN 2 Batusangkar.

Program kegiatan pembinaan Kesadaran Bela Negara bagi pelajar seperti ini diselenggarakan di dua daerah di Sumatera Barat, yaitu Kota Padang yang telah selesai pelaksanaannya dan Kabupaten Tanah Datar.

Koordinator Daerah Desk PPKP Sumatera Barat, Kolonel Kes. Siddharta Prakarsa, SE kepada Wartawan di Batusangkar menjelaskan PKBN bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan tetang pentingnya penanamam nilai-nilai Bela Negara kepada generasi muda dan memiliki jati diri dan kepribadian berkarakter yang tangguh.

Menurutnya, PKBN dilingkungan pendidikan merupakan proses yang strategis dalam menanamkan nilai-nilai bela negara dengan harapan kelak akan terciptanya masyarakat Indonesia yang memiliki jati diri, berkepribadian dan berkarakter itu.

Di tengah-tengah derasnya gelombang informasi dan teknologi yang tak terelakkan sekarang ini, hendaknya kita harus mampu mensiasati dengan arif dan bijaksana terhadap pengaruh yang bersifat negatif, terutama bagi anak didik yang masih memiliki jiwa yang labil.

Oleh sebab itu Kementerian Pertahanan upaya dalam bentuk pembinaan wawasan kebangsaan ini sehingga kelak diharapkan generasi hari ini yang akan menjadi pemimpin bangsa kelah akan memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, berakhlak mulia serta memiliki keterampilan.

Pada acara yang diikuti oleh sebanyak 200 peserta dari pengurus Osis SLTA/MA se Kabupaten Tanah Datar tersebut dihadiri oleh Asisten Bidang Pemerintahan, H. Hardiman, Kepala Dinas Pendidikan Tanah Datar, Indra Kesuma dan instruktur yang akan menyampaikan materi berasal dari Desk PPKP Sumbar dibawah Koordinator, Kol.Kes. Siddharta Prakasa dan dari Makodim Tanah Datar di bawah kepemimpinan Dandim, Letkol.

Kav.Sutrisno Wibowo. (h/ydv)

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

Luhak nan Tuo

PNS Harus Bekerja Profesional BATUSANGKAR, HALUAN — Jajaran PNS di lingkungan Pemkab Tanah Datar diharapkan mampu bekerja secara profesional, bekerja dengan penuh keikhlasan, jujur dan bertanggung jawab.

Demikian Wabup Tanah Datar H.Hendri Arnis dalam sambutannya pada acara pengambilan sumpah dan janji sebanyak 83 orang CPNS baru formasi 2010 di aula kantor Bupati Jln.Sultan Alam Bagagarsyah Pagaruyung minggu lalu.

Sesuai dengan PP No.10 th.2010, kepada PNS di lingkungan Pemkab Tanah Datar diharapkan untuk bekerja sesuai

AMBIL SUMPAH PNS BARU — Wakil Bupati H.Hendri Arnis saat mengambil sumpah dan janji PNS baru. aturan yang telah dihgariskan dan tidak melanggar seluruh

aturan yang diberlakukan, Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Tanjung Baru Gelar Aksi Bersih BATUSANGKAR, HALUAN — Sebagai pintu gerbang memasuki wilayah kabupaten Tanah Datar, wilayah Kecamatan Tanjung Baru telah berupaya berbenah diri, langkah awal dari kesiapan warga dalam menampilkan wajah Luhak nan Tuo adalah melaksanakan aksi bersih di sepanjang ruas jalan raya.

Camat Tanjung Baru Suhardi kepada Haluan di Barulak Selasa 15/1 mengatakan, secara serentak warga Nagari Tanjung Alam telah melaksanakan goro serentak secara manual dengan menggunakan peralatan sndiri-sendiri.

Semua bahu jalan yang selama ini sudah dipenuhi semak belukar, telah dilakukan pembersihannyaa dengan merambah tanaman liar yang telah mulai meninggi di sepajang ruas jalan raya.

“Dalam beberapa hari belakangan juga telah terjadi beberapa kali kecelakaan yang dialami oleh para pengendara sepeda motor,

karena pada sejumlah bengkolan para pengendara sudah mengalami kesulitan untuk melihat kendaraan yang ada di depannya”, tutur Suhardi.

Untuk antisipasi dan tingkat kerawanan kecelakaan tidak semakin meningkat, sejumlah tokoh masyarakat yang terdiri dari para Ninik Mamak, Pemuda dengan semangat tinggi telah melakukan aksi bersih di sepanjang ruas jalan dari wilayah Agam menuju wilayah Kecamatan Tanjung Baru.

Walinagari Tanjung Alam Dekminil yang dikenal cukup merakyat itu, secara langsung turun ke lokasi ruas jalan raya yang dibersihkan secara goro oleh semua lapisanaa waraga di wilayahnya.

“Kita berupaya mengembalikan semangat goro dalam kebersamaan yang telah tertanam pada diri warga secara turun temurun di Nagari Tanjung Ala mini “, tutur ekminil. (h/emz)

Pemilu 2014 Diharap Berjalan Damai BATUSANGKAR, HALUAN — Agenda penyelenggaraan Pemilu legislatif di wilayah Luhak nan Tuo yang akan digelar pada tahun 2014 mendatang berlangsung secara damai, aman dan sukses serta penuh kekeluargaan.

“Pemilu legiaslatif di Tanah Datar ini diharapkan berlangsung secara badunsanak yang penuh kekeluargaan, sehingga tidak ada riak-riaak yang menjurus kepada rasa permusuhan selama berlangsungnya proses pemungutan suara,” tutur Kapolres Tanah Datar di Batusangkar Selasa 15/1.

Menurut Kapolres harapan tersebut telah disampaikannya dalam rapat koordinasi yang dihadiri Panwaslu dan KPU Tanah Datar di ruangan rapat Mapolres Tanah Datar, guna memberikan rasa nyaman bagi warga yang akan memberikan pilihannya untuk menentukan wakilnya

di legislative nantinya.

Dalam menjalankan tugasnya anggota KPU dan Panwaslu harus mampu bekerja secara professional dan independen, tanpa bisa terpengaruh kepada ambisi politik yang hanya mengutamakan kepentingan sepihak.

Kepada sejumlah Caleg peserta Pemilukada juga diharapkan untuk siap untuk meraih kemenangan dana berhasil memperoleh kursi di lembaga terhormat, namun juga siap untuk kalah dan tertunda mendapatkan kepercayaan sebagai wakail rakyat di Luhak nan Tuo. Sementara ketua KPU Tanah Datar Sondri mengingatkan, bahwa sesuai dengan pengalaman sebelumnya lima tahun silam, penyelenggaraan Pemilu Legislatif di Tanah Datar telah mampu menunjukkan tingkat kedewasaan bagi para pemilih. (h/emz)

EMRIZAL

sebagai abdi negara diharapkan mampu menjadi panutan bagi

masyarakat, tingkah laku dan tindak tanduk dalam kehidupan kesehariannya mampu menjadi contoh dan teladan.

Wabup Hendri Arnis menekankan, sebagai CPNS yang baru saja resmi menjabat sebagai aparatur pemerintahan di lingkup Kabupaten Tanah Datar, juga diharapkan untuk mampu berperan sebagai motifator dalam menyukseskan program pembangunan yang akan, tengah dan sudah dilaksanakan di daerah ini.

“Amanah yang diemban sebagai seorang pegawai negeri sipil merupakan tanggung jawab yang dibebankan dan dipertanggung jawabkan di depan Allah SWT,” tutur Hendri Arnis.

Sementara Plt.Kepala BKD Tanah Datar Yong Namara dalam laporannya pada saat acara pengambilan sumpah dan janji PNS baru tersebut menekankan, agar dalam melaksanakan tugas nantinya mampu mengayomi tupoksi masing-masing. (h/emz)

BAZ Targetkan Zakat Rp8 Miliar BATUSANGKAR, HALUAN — Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Tanah Datar menargetkan pengumpulan zakat di daerah ini sebesar Rp8 miliar untuk tahun 2013.

“Untuk tahun 2013 ini kami mengharapkan target pencapaian pengumpulan zakat bias mencapai angka Rp8 miliar karena kita melihat banyak potensi lain selain dari kalangan pegawai,” ungkap Ketua BAZ Tanah Datar Emrizal Dt. Hyang Basa, Selasa (16/01) di Batusangkar.

Ia menyebutkan, untuk tahun 2012 lalu BAZ Kabupaten Tanah Datar berhasil mengumpulkan zakat sebesar Rp7,5 miliar dan semuanya sudah dapat dipertanggung jawabkan

pengurus BAZ dengan transparan dan akuntabel.

“Sekitar 95 persen dari pengumpulan zakat melalui BAZ pada tahun 2012 lalu dikumpulkan dari kalangan pegawai negeri, termasuk tenaga pendidik lainnya. Dan sekitar 5 % lagi berasal dari kalangan pengusaha dan masyarakat,” sebut Emrizal.

Untuk tahun ini, kata Emrizal, kita berharap kalangan pengusaha dan masyarakat dapat lebih meningkatkan pembayaran zakat melalui BAZ, begitu juga kepada perantau Tanah Datar agar lebih memprioritaskan pengumpulan zakat melalui BAZ yang dibentuk pemerintah ini.

Emrizal juga menjelaskan, jika penyaluran zakat ini

ditentukan melaui enam program yang disusun pengurus BAZ dengan pemkab, yakni Program Tanah Datar Cerdas, Program Tanah Datar Makmur, Program Tanah Datar Sejahtera, Program Tanah Datar Sehat, Program Tanah Datar Peduli dan Program Tanah Datar Taqwa.

“Keberadaan BAZ telah dirasakan masyarakat, karena BAZ telah menyalurkan zakat yang terkumpul itu kepada yang berhak menerima. Kita berharap untuk tahun 2013 ini, Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di kecamatan tidak ada lagi yang menahan zakat, segeralah mengumpulkan kepada BAZ kabupaten agar segera dapat di distribusikan,” tambah Emrizal.(h/doy)

RSIA Sayang Ibu Gelar Seminar untuk Bidan BATUSANGKAR, HALUAN — Rumah Sakit Ibu dan anak (RSIA) Sayang Ibu Batusangkar menyelenggarakan kegiatan Seminar Sehari tentang kesehatan terhadap para bidan yang ada di Tanah Datar dan daerah tetangga, dibuka secara resmi Bupati, yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Sosial, Irsal Very Idrus, Rabu (16/1) di RSIA Batusangkar.

Seminar ini diikuti oleh sebanyak 150 peserta dari para Bidan Tanah Datar dan kabupaten/ kota terdekat, sebagai upaya menindak lanjuti harapan kepala daerah dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kemampuan bidan di Tanah Datar, agar RSIA Sayang Ibu bisa memfasilitasikannya.

Ketua penyelenggara Seminar Sehari mengangkat materi tentang kesehatan Ibu dan anak serta bahaya

penyakit Koroner jantung, Dr. Zulhanif menjelaskan meteri ini diangkat karena menjadi permasalahan yang perlu mendapat perhatian untuk pencegahannya, karena merupakan penyakit terbanyak yang menjadi penyebab kematian.

Sementara itu, Direktur RSIA Sayang Ibu, yang diwakili Dr. Bustamam menjelaskan, Kegiatan yang diselenggarakan oleh RSIA sayang ibu berupa seminar untuk menambah pengetahuan para bidan yang telah dilaksanakan beberapa kali ini, sepatutnya dapat menjadi sebuah kalender untuk pengembangan pendidikan dan pengetahuan bidan.

Dikatakan, Bidan perlu punya banyak pengetahuan terhadap berbagai penyakit yang akan terkait dengan masalah kebidanan dan yang akan bisa ditemukan dalam

menjalankan profesinya ditempat prakteknya.

Bupati Tanah Datar, yang diwakil Staf Ahli Bupati, Irsal Very Idrus dalam sambutannya menyatakan apresiasi pemerintah Tanah Datar kepada RSIA Sayang Ibu Batusangkar yang telah menyelenggarakan beberapa kali seminar untuk memberikan pembekalan bagi bidan.

Pemerintah Tanah Datar berharap kepada para penyelenggara kesehatan untuk terus menambah pengetahuan terkait profesinya, sehingga kemampuannya tidak diragukan lagi, kesediaan dan keikutsertaan RSIA memfasilitasi upaya peningkatan pengetahuan bidan sangat dipujikan, hal ini akan dapat menambah kepercayaan masyarakat terhadap kemampuan kebidanan di Tanah Datar, ungkapnya. (h/ydv)

LAPORAN PERJALANAN STUDI BANDING GURU DAN KOMITE SMPN 5 BATUSANGKAR KE PULAU JAWA (BAGIAN KE-2)

Perantau Tanah Datar di Bandung Bangga dengan Prestasi SMPN 5 Batusangkar Oleh: Yuldaveri, S.Sos

FOTO bersama pengurus IKTD Bandung bersama rombongan Studi Banding SMPN 5 Batusangkar di Asrama Mahasiswa Tanah Datar di Bandung YULDAVERI ROMBONGAN Studi Banding SMPN 5 Batusangkar yang terdiri dari Guru, Karyawan dan Komite Sekolah disambut hangat oleh perantau Tanah Datar di Bandung, yang tergabung dalam IKTD, Imatar dengan memberikan

fasilitas penginapan pada Asrama Mahasiswa Tanah Datar (AMTD) di Bandung.

Para pengurus dan sejumlah anggota IKTD, Pimpinan Yayasan Istano Pagaruyung pengelola AMTD dan Imatar Bandung berkumpul bersama

menyambut kunjungan Studi Banding dari SMPN 5 Batusangkar dengan mengadakan pertemuan dan ramah Tamah.

Pada acara pertemuan yang dilaksanakan, Kamis (3/1) di Asrama Mahasiswa Tanah Datar, pengurus IKTD yang menghadiri diantaranya Hj. Yulia, Ratna, Zulmainis Chan, Sabar Caniago, Oyong Hendrik, H. Iman Yunardi dan Tomi Chaniago dari Yayasan Istano Pagaruyung beserta sejumlah Mahasiswa Tanah Datar yang kuliah di Bandung.

Kepala SMPN 5 Batusangkar menjelaskan maksud kunjungan rombongan studi banding dari SMPN 5 Batusangkar untuk menambah pengetahuan para penyelenggara pendidikan di SMPN 5 Batusangkar serta dukungan masyarakat perantau untuk mengembangkan sayap dalam rangka meningkatkan kualitas sekolah dan lulusan SMPN 5 program Unggulan Kabu-

paten Tanah Datar.

“Walaupun SMPN 5 Batusangkar dikenal dari potensi prestasi yang diperoleh setiap tahunnya boleh dikatakan bisa setara dengan sekolah unggulan lain di Indonesia, akan tetapi masih banyak lagi tugas pihak sekolah, Komite dan pemerintah yang akan diselesaikan, berhubung SMPN 5 Batusangkar sampai saat ini masih menduduki sekolah eks SMEA masa lalu yang yang tidak pas untuk konsentrasi belajar siswa,” ungkap Asrul.

Ke berbagai sekolah yang telah maju di berbagai kota, kami turuti untuk mempelajari program unggulan mereka yang belum kami programkan di SMPN 5 Batusangkar, sehingga akan bisa memberi nilai tambah dalam upaya meningkankan kualitas pendidikan di sekolah kami, sekaligus belajar bagaimana kiat pihak sekolah yang kami kunjungi mendapatkan fasilitas yag pada umumnya leng-

kap semua.

Dikatakan, bahwa SMPN 5 Batusangkar saat ini memerlukan gedung dan Asrama untuk belajar siswa yang presentatif beserta fasilitas lainnya untuk mendukung terciptanya program unggulan yang mendekati sempurna, sementara sekarang ini keunggulan kita terlihat baru dari tingkat pembelajaran.

Pemerintah Tanah Datar, sampai sekarang ini sedang berupaya untuk mengupayakan pemindahan tempat belajar siswa SMPN 5 Batusangkar dari tempat yang sekarang ke Kawasan Pendidikan Bukitgombak, yang sekarang sedang dalam proses, akan tetapi untuk mendapatkan fasilitas lainnya dari tingkat Propinsi maupun pusat terkendala kalau sekolah di tempat yang baru tidak memiliki sertifikat yang menjadi syarat mutlak.

Oleh sebab itu kami kunjungi sejumlah sekolah unggul di Jawa juga untuk belajar

bagaimana bisa mendapatkan fasilitas pendidikan dan sumber anggarannya, termasuk kunjungan rombongan ke Bandung meminta dukungan dan bantuan serta masukan untuk peningkatan dan kemajuan SMPN 5 Program Unggulan Kabupaten Tanah Datar di masa yang akan datang, ungkap Asrul dan Wakil Ketua Komite, H. Syafri.

Sementara itu, Hj. Yulia, yang mewakili Ketua Umum IKTD Bandung mennanggapi keterangan Kepala dan Ketua Komite SMPN 5 Batusangkar tersebut menyatakan bangga dan salut kepada pihak pendidik dan Komite yang telah mampu mengantarkan pelajarnya pada tingkat Internasional dan nasional dalam berbagai iven Olympiade yang selama ini kami amati, ungkapnya.

Walau dengan kondisi gedung sekolah yang menggunakan sekolah eks SMEA dulu, dan berada pada lingkungan yang tidak tenang, >> Editor : Atviarni

karena berada di tengah kota, masih bisa mengantarkan siswanya berada pada posisi atas, ini telah membuktikan keunggulan sekolah di SMPN 5 Batusangkar.

“Kami juga bangga dan memberikan suport kepada jajaran pendidik di SMPN 5 Batusangkar yang begitu gigih dan bersemangat mencari peluang dan belajar untuk lebih memajukan sekolah yang diprogramkan keunggulan di Tanah Datar, oleh sebab itu kami dari IKTD Bandung pada umumnya akan mengikuti terus perkembangan dan kemajuan SMPN 5 Batusangkar yang kami banggakan” ungkapnya.

Apabila ada pertemuan IKTD Bandung nanti kami akan bicarakan pula ditengah-tengah forum nanti, agar kita dari perantau bisa turut serta memberikan dukungan dan bantuan untuk kemajuan SMPN 5 Batusangkar ke depan ungkapnya. (bersambung) >> Penata Halaman: Rahmi

FIGURA 21

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

M Fajar Pradana

Promosikan Pariwisata a bisa tahu ketahui. “Say belumnya se h sebagai ng ili ya rp al te l-h K ha SEJA ng pada ketahui saat da ya Pa sa ta ak Ko tid Uda lu, ina di ajang Mei 2012 la masa karant tanggal 12 akrab anak kemarin,” an i pa Un sa a r, ja Ud Fa erasakan tambahnya. muda ini, m , Fajar juga ng begitu ya n Lebih lanjut ha ba ru pe ya. rin di kir prestasi m gu la en da berhasil m berharga di rti pe i Sumase Un an a at gi di ajang Ud ber Berbagai ke pada Desem isata dan tera Barat promosi pariw usiaan il as rh be ia an , m 2012 lalu kegiatan ke nnya. pan II pada ka meraih Hara rutin dilaku h, ili . rp ut te eb “Setelah ajang ters tidak ak kegiatan “Walaupun semakin bany hamberdampak jadi juara, Al en m positif yang g meraih an or sa gbi an ya or sa k dulillah baik untu rti da ajang pe pa se II , n ya pa sa Hara sekitar mbar,” tutur Ramadan Uda Uni Su ketika bulan an Uda iversitas at Un Ik a i m isw as ah lalu, ka menjual m enyum. rs ng te da i Pa in s ta la Anda Uni Ko Fa ja r se da ng i, ng in ya at an Sa pabuko sk rip si ny a a si bu k de ng an keuntunganny untuk rs ia pa n U da n pe ka ng ga ju ba m n da disu ga 20 13 . Ia ju korban U ni Pa da ng masyarakat gi n m eia in pr a ar an uj nc ,” re do be galo nd id ik an Mei ini la nj ut ka n pe na nt i. kelahiran 14 n, Selasa at ua m al ta H h la da te pa se ke h ka la u bi sa “I ns ya Al la (15/1). jar juga nj ut S2 ya ak an la Selain itu, Fa sa at na nt i,” genal se te la h ta m semakin men r be rh ar ap . un gk ap Fa ja kebudayaan yang w -n cv ) /c (h Minangkabau tidak ia sebelumnya

Syahrini Incar Seleb Dunia BARU-BARU ini, Syahrini menekuni bisnis baru dengan merilis bulu mata palsu. Bulu mata palsu itu diberi nama unik. Syahrini berharap bisnis barunya itu akan mendunia. Ia pun berharap, suatu saat bulu mata palsunya itu akan dipakai selebriti dunia.

“Itu kami produksi untuk bisa dipakai para selebriti dunia. Nantinya, ini akan diekspor dan Madonna, Beyonce, Rihanna, harus pakai bulu mata ini,” ujar Syahrini.

Bulu mata palsu dengan merek “Princess Syahrini Lashes

by D’Eyeko” diciptakan sendiri oleh Syahrini, yang bekerja sama dengan perusahaan kecantikan D’Eyeko.

Ia mengaku, dirinya benar-benar turun langsung mengatur bisnis barunya tersebut. Dan ia sangat bangga dan menikmati bisnis yang sedang digelutinya tersebut.

“Semua yang namain aku, aku yang desain juga. Jadi, industri karyaku yang riil ada di

sini. Aku produksi, aku pun memakainya,” ujarnya.

“Sebenarnya, demandnya sudah memuncak dari tahun 2012. Tapi, karena aku sibuk, waktunya belum tepat aja, konsumen pemakainya juga semakin banyak,” tuturnya. (h/ vvn)

Nicholas Saputra

Tak Kesulitan Jadi Tuna Rungu A

KTOR Nicholas Saputra menjadi pria tuna rungu dalam film Tidak Bicara Cinta karya Mouly Surya. Nico mengaku tak kesulitan.

“Saya banyak eksplor di sekolah tuna rungu, belajar sign language (bahasa isyarat), mendalami lebih mendalam itu yang perlu diterapin, pemahaman nggak bisa mendengar itu seperti apa dan nggak bisa bersuara,” ujarnya di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (15/1).

Nico pun serius belajar dan berinteraksi dengan muridmurid di sebuah sekolah SLB di Jakarta. “Saya interaksi, nongkrongin di sekolah mereka, 6-7 kali ke sana selama sejam.

Ikut kelas sekitar 1-2 jam,” terangnya.

Nico akhirnya sukses memerankan tokoh sebagai Edo, yang lebih banyak menggunakan bahasa isyarat.

“Nggak sulit, karena nggak banyak dialog yang membutuhkan bahasa isyarat.

Jadi nggakterlalu sulit,” jelasnya. (h/ inl)

Ayushita Tak Sabar Sandang Gelar Sarjana AKTRIS dan penyanyi Ayushita sudah tak sabar lulus kuliah dan menyandang gelar sarjana.

Saat ini ia menempuh kuliah di London School jurusan Performing Art Communication.

“Saya kuliah itu atas kemauan sendiri, orangtua nggak nuntut.

Tapi saya pingin secepatnya jadi sarjana,” akunya saat ditemui di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (15/1).

Personel grup BBB itu menuturkan, profesinya sebagai artis menuntutnya untuk pintar-pintar mengatur waktu kerja dengan >> Editor : Nova Anggriani

kuliah sehingga tidak saling mengganggu.

“Harus menyesuaikan jadwal dengan promo film, promo album. Saya berusaha untuk menjadwalkan semua rencana yang akan dijalankan tahun ini,” paparnya.

Pemain film Me vs Higheels itu menargetkan tahun ini sudah bisa skripsi, namun ia enggan membeberkan penelitian yang akan akan diambilnya.

“No, no jangan dulu, saya orang Indonesia banget, saya percaya pamali, nggak boleh omongin sesuatu yang belum dijalankan. Nanti aja,” kilahnya. (h/inl) >> Penata Halaman: Rahmi

22

PADANG PARIAMAN Saiyo Sakato

LINGKAR Warga Dihimbau Waspadai Rabies PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Pertanian Pertenakan dan Kehutanan, Akhiruddin kembali mengajak warga untuk selalu waspada tehadap anjing liar dan mengajak warga untuk merantai anjing peliharaannya.

Himbauan tersebut disampaikan kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Kehutanan Padang Pariaman melalui Kabid Pertenakan, Akhiruddin pada Haluan, Selasa (15/1) di ruang kerjanya.

Menurut Akhiruddin, penyakit rabies yang sebagian besar disebabkan oleh anjing liar merupakan penyakit yang cukup berbahaya bagi masyarakat. Untuk itu keberadaan anjing liar ini harus selalu diwaspadai. “Kami akan selalu mensosialisasikan hal ini pada masyarakat,” aku Ahkiruddin.

Di samping sosialisasi menurut Akhiruddin, sama dengan tahun sebelumnya juga akan dilakukan berbagai tindakan terhadap hewan ini. Untuk anjing liar akan terus dilakukan eliminasi (peracunan) dan untuk anjing peliharaan vaksinasi. “Untuk itu pada para pemilik hewan ini, jangan sampai dibiarkan berkeliaran,” himbau Akhiruddin. (h/ded)

DPC PPP Buka Pendaftaran Bacaleg PADANG PARIAMAN, HALUAN — Dengan ditetapkannya 10 Partai Politik (Parpol) peserta pemilu 2014, hampir seluruh Parpol merombak dan membuka kembali pendaftaran bakal calon anggota legislatif (bacaleg). Hal ini jelas bertjuan untuk mendulang suara pada pemilu nanti.

Hal tersebut juga dilakukan oleh Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC- PPP) Padang Pariaman. “Kami akan berikan kesempatan yang sama untuk masyarakat dan kader partai dalam pencalonan di legislatif,” ujar ketua DPC-PPP Padang Pariaman, Hendra pada Haluan Senin (14/1) di Pariaman.

Menurut Hendra, PPP Sebagai Rumah Besar Umat Islam siap untuk menyalurkan aspirasi umat Islam yang ada di Padang Pariaman. Bukan saja untuk itu, tapi juga memberikan peluang sama untuk duduk sebagai wakil rakyat di Padang Pariaman.

Dikatakan Hendra, untuk menjadi simpati masyarakat pada pemilu nanti PPP telah membentuk Lajnah Pemenangan Pemilu Legeslatif ( LP2L ) yang bertugas menyaring dan menerima masukan dari berbagai kalangan siapa yang pantas untuk menjadi wakil rakyat dari partai berlambang Ka’bah ini. (h/ded)

IPPB Gelar MTQ PADANG PARIAMAN, HALUAN — Ikatan Pemuda Pelajar Bisati (IPPB) Korong Bisati, Kenagarian Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak mengadakan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antar Surau pada tanggal 12,13 hari Sabtu dan Minggu kemarin. Untuk seterusnya, pelaksanaan MTQ ini diadakan secara bergiliran setiap surau yang ada dalam korong tersebut.

“Acara MTQ ini yang kedua kali setelah terbentuknya kepengurusan IPPB yang baru, karena dengan MTQ antar surau dalam korong ini sangat banyak manfaatnya, selain anak-anak bisa membaca Al-quran, semua pemuda yang ada dalam korong bertemu, kalau tidak ada acara yang dibuat, tentu semua tidak saling kenal,” jelas Ketua IPPB Anton Wira Tanjung kepada Haluan Senin lalu.

Sebelum ini MTQ diadakan Pada Masjid Raya Bisati, dan yang sekarang ini di Surau Tanjung yang diikuti oleh anak-anak TPA/TPSA empat belas surau dalam korong ini. Pada MTQ itu, dilombakan beberapa cabang, seperti MTQ, Tartil, Azan, Shalat Jenazah, serta alat salat.

“Untuk hadiah, IPPB memberikan tropi dan tabanas, serta juga disediakan tropi bergilir bagi surau yang mendapatkan juara umum.

Sedangkan untuk pendanaan acara ini, diminta kepada perantau, kalau masih kurang diminta kepada anggota IPPB dan masyarakat di kampung,” ulasnya.

Sementara itu, Kepala Korong Bisati, Azwar Anas mengatakan, bahwa acara ini agenda tetap pemuda Bisati dan didukung oleh alim ulama serta niniak mamak dalam korong ini. “Meski acara MTQ baru bagi pemuda, tapi berkat kerja sama yang baik sesama pemuda serta pengurus surau acara ini tetap meriah, buktinya masyarakat beserta anak-anak ramai untuk mengikuti acara tersebut,” kata Azwar Anas.

Untuk pelaksanaan MTQ ini, tidak ada waktu yang ditentukan, karena acara ini tetap berjalan secara bergantian disetiap surau. “Bagi surau yang siap pengurusnya untuk menjadi tuan rumah dipersilahkan, yang penting kesiapan pengurus. Kalau masalah dana akan dibantu oleh kepala korong bersama IPPB untuk mencarikannya,” jelasnya.

Harapan kepala korong, dengan adanya acara MTQ ini semoga anak-anak Bisati pada umum bisa membaca Al-Quran dengan irama yang indah. “Dan lahir qari-qariah dari Bisati yang bisa tampil untuk dunia, karena sekarang ini banyak sekali anak-anak yang berbakat, dengan acara tersebut anak-anak itu tersalurkan bakatnya yang terpendam selama ini,” ulasnya mengakhiri. (cw bus)

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

Jembatan Sungai Pua Buka Keterisoliran Koto Dalam PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kehadiran jembatan Sungai Pua Tanjung Mutuih Nagari Koto Dalam Kecamatan Padang Sago yang dalam bulan ini akan diresmikan pemakaianya oleh Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni, membuka keterisoliran daerah tersebut.

Bahkan dengan kehadiran jembatan itu, masyarakat setempat merasa baru “Merdeka” dari sebuah keterbelakangan.

“Di tangan bapaklah kami baru merasa,bahwa negeri telah merdeka,” ujar Alfaedison mantan Walinagari Koto Dalam Kecamatan Padang Sago pada Bupati H. Ali Mukhni dan Wakil Bupati H.Damsuar saat meninjau pembangunan jembatan tersebut, Jumat (10/1).

Jembatan yang telah lama sangat didambakan masyarakat tersebut, dibangunan dengan anggaran daerah tahun 2012 dengan dana sekitar Rp1,4 miliar.

Pembangunan tersebut sangat diprioritaskan oleh Bupati Ali Mukhni, karena membuka keterisoliran dalam sebuah nagari.

Menurut salah seorang tokoh masyarakat, Alfaedison mantan Walinagari Koto Dalam pada Haluan, sejak dahulu nagarinya tidak dapat dilewati oleh kendaraan bermotor, karena dibatas oleh air Sungai Batang Piaman. Sejak puluhan tahun silam masyarakat selalu berharap agar sebuah jembatan dibangun. “Namun harapan warga itu baru terujud tahun ini,”

TUNJUK ALIRAN SUNGAI — Bupati Padang Pariaman,H. Ali Mukhni didampingi Wakil Bupati H. Damsuar dan Kepala Dinas PU, Asmi sedang menunjuk aliran sungai Batang Piaman, dengan latar belakang jembatan Sungai Pua Tanjung Mutuih memberikan kemerdekaan pada masyarakat Nagari Koto Dalam Kecamatan Padang Sago, Jumat (10/1). DEDI SALIM katanya.

Kehadiran jembatan ini aku Alfaedison, sangat disyukuri oleh seluruh masyarakat. Karena dengan adanya jembatan permanen ini akan mampu mendongkrak perekonomian warga. “Rasa syukur tersebut akan kami ujudkan dengan usaha keras dalam memperbaiki

ekonomi,” ujarnya.

Diakuinya, memang selama ini masyarakat malas dalam mengolah lahannya, hal itu disebabkan karena tingginya biaya transportasi dibanding harga jual hasil tani yang ada.

“Lima tahun yang lalu saat saya menjabat Walinagari, saya menangis pada Wakil Bupati

untuk memintak kehadiran jembatan ini,” akunya.

Sementara itu Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni pada Haluan menyampaikan, bahwa untuk kemajuan dan perbaikan ekonomi merupakan tugas dari pemerintah daerah. “Kami hanya menjalankan amanah yang diberikan masyarakat,” ujar Ali

Vifner Terpilih Jadi Ketua KNPI PADANG PARIAMAN, HALUAN — Vifner, akhirnya dipercaya sebagai Ketua KNPI Padang Pariaman periode 2013-2016 mengantikan Zahirman yang telah mengakiri masa jabatannya.

Vifner sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris KNPI periode sebelumnya.

Dari 55 suara yang diperebutkan Vifner berhasil mendapat dukungan sebanyak 39 suara, sedangkan pesaingnya Masrudi hanya mendapat 9 suara dan 7 suara dinyatakan abstain, Sabtu (12/1) pada Musda KNPI

Padang Pariaman di gedung Saiyo Sakato Pariaman.

Musda tersebut dibuka oleh Bupati Padang Pariaman, H. Ali Mukhni yang dihadiri wakil ketua KNPI Sumbar, Alfadilah Hasan serta para tokoh muda dan pimpinan SKPD dilingkungan Pemkab Padang Pariaman.

Bupati saat membuka Musda tersebut berharap, agar dengan Musda ini akan menghasilkan program kerja yang bersenergi dengan program kerja pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat, serta menyiapkan tokoh

tokoh muda dalam membangun Padang Pariaman kedepan.

Menurut Bupati, pemuda merupakan tonggak dari pembangunan di negara ini dan maju mundurnya sebuah negara sangat tergantung dari pemuda itu sendiri. Untuk itu jadilah pemuda yang kreatif, inovatif serta terhidar dari bentuk kegiatan yang berbau maksiat. Seperti Nakorba.

“Pemuda harus jadi motor dalam segala bentuk pembangunan dan memerangi segala bentuk kemaksiatan,” pinta bupati. (h/ded)

Penyuluh Berhasil Jika Hasil Panen Meningkat PADANG PARIAMAN, HALUAN — Penyuluh harus selalu berada di tengah-tengah petani.

Keberhasilan seorang penyuluh dapat dilihat dari peningkatan hasil panen petani.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Badan Penyuluh Pertanian Perkebunan dan Ketahanan Pangan (BP3KP) Padang Pariaman, Yusri pada Haluan, Senin (14/1) di sela-sela acara Panen Perdana Padi Tanam Sebatang program SL PTT Model pada Kelompok Tani Mekarsari II Korong Sikabu Bukit Nagari Sikabu Kecamatan Lubuk Alung .

Menurut Yusri, keberhasilan

program SL PTT Model pada Kelompok Tani Mekarsari II Korong Sikabu Bukit Nagari Sikabu Kecamatan Lubuk Alung merupakan bentuk keseriusan dari penyuluh dalam memotifasi dan memberikan petunjuk pada petani dalam bertani.

Dikatakan Yusri, kepuasan seorang penyuluh jelas terletak pada keberhasilan petani binaannya. Untuk itu Yusri mengajak seluruh penyuluh untuk terus berada ditengah tengah petani. “Karena kantor penyuluh itu berada ditengah kebun dan sawah,” kata Yusri.

Disampaikan Yusri, disamping

beban yang berat dalam mendorong peningkatan hasil panen padi penyuluh di Padang Pariaman juga harus bekerja eksra dalam meyakinkan petani untuk usaha perkebunan kakao.

Karena kakao merupakan komoditi unggulan di Padang Pariaman.

Apalagi dengan dibukanya outlet coklat di kawasan Bandara Minangkabau oleh Bupati Padang Pariaman beberapa hari yang lalu, harus jadi motifasi bagi penyuluh pada petani, tentang keseriusan pemerintah dalam menangani dan meningkatan nilai jual kakao itu sendiri. (h/ded)

Mukhni.

Untuk itu apa yang telah diprogram ini, harus didukung penuh oleh masyarakat dengan terus berkarya dan giat bekerja sehingga apa yang diharapkan akan dapat diujudkan. Untuk itu bupati mengajak masyarakat, untuk menjaga hasil pembangunan yang telah ada,

Petani Nagari Balah Aia Keluhkan Irigasi PADANG PARIAMAN, HALUAN — Masyarakat petani di Nagari Balah Aia, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak mengeluh.

Pasalnya, irigasi untuk mengairi sawah petani tersebut sering rusak sehingganya air tidak bisa mengairi areal persawahan petani dinagari itu. Irigasi ini salah satu menjadi kendala bagi petani, kalau irigasi lancar masyarakat petani bisa turun kesawah tiga kali dalam satu tahun.

“Ada sekitar 700 hektar sawah masyarakat petani yang akan gagal, ditambah pula dua puluh hektar kolam ikan.

Hal itu disebabkan rusaknya irigasi Ujuang Gunuang, dan sekarang ini sudah satu minggu tidak ada air mengalir sama sekali, kalau dibiarkan berlarut-larut akan berakibat fatal bagi masyarakat petani,” ujar Wali Nagari Balah Aia Jonifriadi kepada Haluan Senin lalu.

Dikatakannya, kerusakan irigasi ini semenjak gempa bumi tahun 2009 yang lalu, pihak nagari bersama masyarakat sudah sering memperbaiki dengan menggunakan tenaga manusia secara bergoro dari dahulu

sampai sekarang, tapi itu hanya bertahan sementara saja, karena sungai tersebut sering banjir.

Irigasi ini terletak di Nagari Sungai Durian, Kecamatan Patamuan, tapi yang memanfaatkan air tersebut dua nagari yang ada di Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, yaitu Nagari Sungai Sariak dan Balah Aia ini.

“Sekarang ini, banyak areal sawah petani yang bisa ditanami, karena tidak ada air sehingganya sawah itu hanya ditumbuhi rumput saja,” jelasnya.

Masyarakat itu katanya, lebih cendrung menanam padi dari pada berladang, karena lebih banyak hasil sawah jika ditanam padi, makanya sawah yang tidak jadi itu dibiarkan saja.

“Ke depan, saya mengharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman untuk mencarikan solusi irigasi ini, kalau memang tidak bisa dengan dana anggaran daerah, atas nama masyarakat petani saya meminta kepada Pemkab untuk memfasilitasi ke Provinsi, agar irigasi ini lancar tidak menjadi masalah bagi petani” harap Wali Nagari. (cw bus)

Memancing Sambil Beramal di Gasan Gadang PADANG PARIAMAN, HALUAN — Menyambut bulan Maulid Nabi Muhammad SAW, masyarakat Nagari Gasan Gadang mengadakan memancing sambil beramal selama dua hari (26 -27 Januari) yang akan datang. Pada malam harinya, juga diadakan maulid di Masjid Raya Gasan Gadang di Korong Tanjuang.

“Memancing ini diadakan selama dua hari, pada hari pertama diminta sumbangan kepada pecandu mancing Rp 100 ribu, dan hari kedua Rp 75 ribu,

dan dua hari sesudah itu akan diadakan manjalo dengan besar sumbangan Rp 50 persatu jalo, dan untuk lukah dikenakan sumbangan Rp 100 ribu selama dua hari,” jelas ketua pelaksana Bujang Koto kepada Haluan Senin.

Meski acara ini masih lama, tapi berita ini sebagai undangan kepada masyarakat Nagari Gasan Gadang dimanapun berada, dan juga sebagai pemberitahuan kepada pecandu mancing.

“Dan kepada masyarakat diharapkan partisipasinya dalam pelaksanaan nantinya,” ulasnya.

Sementara itu, Wali Nagari Gasan Gadang Harpianda, SH, Dt Simarajo Alam mengatakan, bahwa ikan larangan ini sudah sekitar empat tahun yang lalu tidak dipancing. Pada sekarang ini, dilakukan memancing selama dua hari dan setelah itu baru dijalo dan lukah. Acara ini dalam rangka menyambut dan memeriahkan acara maulid Nabi

Muhammad SAW di Masjid Raya Gasan Gadang di Korong Tanjuang pada hari H nya.

“Kepada setiap pemancing diminta sumbangan, karena acara ini memancing sambil beramal, dari hasil sumbangan ikan larangan ini akan diserahkan untuk pembangunan masjid empat korong dalam nagari ini, yaitu masjid di Korong Tanjuang, Korong Piliang, Korong Mandahiliang dan Korong Koto Muaro,” jelasnya.

“Kepada masyarakat Nagari Gasan Gadang dimanapun berada, agar dapat meramaikan serta untuk mensukseskan acara ini, karena dari hasil memancing itu untuk pembangunan masjid nagari. Ramaikanlah acara ini, karena acara memancing ini sekalian untuk beramal, dan berita ini adalah undangan resmi dari kami kepada pecandu mancing yang ada di Padang Pariaman ini,” ulas Harpianda, SH, Dt Simarajo Alam. (cw bus)

>> Editor : Atviarni

>> Penata Halaman:Rahmi

RIAU DAN KEPRI 23

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

Puluhan Nelayan Kampung Penagi Berhenti Melaut

LINGKAR

RANAI, HALUAN — Sejak sepekan terakhir nelayan di kampung Penagi, Kelurahan Bandarsyah Kecamatan Bunguran Timur, Natuna berhenti melaut. Kondisi ini menyusul gelombang laut di perairan Kabupaten Natuna masih tinggi.

Aliansi SP Buka Posko Pengaduan UMK 2013 BINTAN, HALUAN — Aliansi Serikat Pekerja (SP) yang terdiri dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) Cabang Kabupaten Bintan membuka Posko Pengaduan Pekerja Buruh yang tidak dibayar atau ditangguhkan Upah Minimumnya untuk tahun 2013.

Posko bertempat di kantor FSPMI Kabupaten Bintan di Jalan Indunsuri Lobam.

Pembukaan posko untuk mengakomodir keluhan dan permasalahan pekerja/buruh terkait penerapan atau implementasi upah minimum Bintan tahun 2013 ditempat mereka bekerja.

“FSPMI, KSPI dan MPBI akan menampung dan menyampaikan baik kepada Pimpinan Pusat ataupun kepada instansi terkait untuk ditindaklanjuti. Pelapor atau yang mengadu akan dijamin kerahasiannya,” kata Ketua aliansi SP Parlindungan Sinurat, di Tanjunguban, Rabu (16/1).

Kata Parlin, berdasarkan informasi yang dikumpulkannya, saat ini ada beberapa perusahaan di Kawasan Industri Lobam terindikasi melakukan penyimpangan dengan cara mengintimidasi pekerja buruhnya. Seperti meminta pekerja menyetujui upah minimum yang akan dibayarkan perusahaan adalah Rp1,5 juta, bukan Rp1,9 juta. Jika tidak bersedia maka dipersilahkan mengundurkan diri atau resign.

Ada juga perusahaan yang mengurangi hari kerja dari hari kerja normal biasanya tanpa melalui kesepakatan kedua belah pihak dengan memotong upah atau cuti pekerja.

“FSPMI, KSPI dan MPBI masih mengumpulkan bukti dan menunggu sipelapor. Mudah mudahan informasi ini tidak benar. Jika benar, artinya pemerintah kabupaten Bintan harus cepat bertindak jika tidak mau disebut lalai melakukan pengawasan ketenagakerjaan,” ujarnya.

Pemerintah harus pro aktif, karena saat ini juga pekerja buruh menginginkan adanya perundingan upah sundulan bagi pekerja buruh yang mempunyai masa kerja diatas satu tahun akibat adanya kenaikan upah minimum.

Hal ini diatur di Pasal 14 ayat (3) Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 1 tahun 1999 tentang Upah Minimum yang berbunyi: “Peninjauan besarnya upah pekerja dengan masa kerja lebih dari 1 (satu) tahun, dilakukan atas kesepakatan tertulis antara pekerja/serikat pekerja dengan pengusaha”.(h/cw64)

PELANTIKAN — Gubernur Kepri HM Sani melantik Walikota Dan wakil Walikota Tanjungpinang Priode 2013-2018 Lis Darmansyah-Syahrul di Ruang Paripurna Gedung DPRD Kota Tanjungpinang Senggarang, Rabu (16/1). Terlihat Gubernur Kepri membacakan sumpah janji. SUTANA

Menurut ketua RT 01 Penagi, Agus Sutrisno, sedikitnya 15 kepala keluarga di kampung tersebut mata pencahariannya dari hasil melaut. Namun semenjak cuaca tidak stabil ditambah tingginya gelombak laut, membuat aktifitas nelayan berhenti total. Akibatnya nelayan pun mulai menganggur dan tidak memiliki pekerjaan sampingan.

“Ya beginilah nasib warga kami, hidupnya bergantung dengan alam, jika cuaca di laut sedang tidak stabil, mereka (nelayan) akan berhenti melaut” Ujar Agus saat ditemui di kediamannya, Rabu (16/1).

Menurut Agus, nelayan sangat tergantung dengan seberapa besar penghasilan selama pergi melaut. Dengan begitu kebutuhan hidup seharisehari akan terpenuhi. Sebaliknya jika nelayan tidak pergi melaut hingga berharihari seperti sekarang ini, secara tidak langsung nelayan

pun akan mencari alternatif pekerjaan lain guna menutupi kebutuhan hidup keluarga.

“Biasanya ada juga nelayan yang sudah mempersiapkan sejak dini kebutuhan hidup keluarganya, mulai dari beras, dan kebutuhan sembako sudah ada dipersiapkan selama musim utara. Tetapi ada juga nelayan yang meminjam uang kepada kerabat untuk membeli kebutuhan pokok karena tidak adanya persiapan. Ada juga nelayan yang bekerja sampingan dengan bekerja sebagai buruh.

Itu dilakukan semata-mata untuk menutupi kebutuhan hidup,”jelas Agus.

Ditambahkan Agus, nelayan yang berhenti melaut tersebut adalah nelayan yang memiliki kapal motor berukuran kecil, sehingga sangat berbahaya bagi mereka jika tetap memaksakan pergi melaut dengan kondisi cuaca hujan angin serta tingginya gelombang. (h/leh)

Lis-Syahrul Resmi Jabat Wako dan Wawako Tanjungpinang TANJUNGPINANG, HALUAN — Rabu pagi, (16/1), gedung kantor DPRD Kota Tanjungpinang dipadati ribuan massa yang ingin menyaksikan pelantikan Walikota–Wakil Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah SH dan H. Syahrul S.Pd. Prosesi pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan itu dilaksanakan dalam sidang paripurna istimewa terbuka dan dihadiri oleh seluruh lapisan masyarakat serta para pejabat di Kota Tanjungpinang.

Dalam sidang paripurna istimewa yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno ini, Plt Sekwan DPRD Kota Tanjungpinang Mekhwanizar membacakan petikan Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tentang pengesahan pengangkatan Lis–Syahrul sebagai Walikota–Wakil Walikota Tanjungpinang periode 2013 –

2018. Sekaligus memberhentikan dengan hormat Dra. Hj. Suryatati A. Manan dan Drs. H. Edward Mushalli sebagai Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang masa bhakti 2008–2013.

Pengambilan dan pelantikan Lis-Syahrul ini merupakan rangkaian kegiatan terakhir, terkait Pilkada beberapa waktu lalu.

Lis–Syahrul dilantik oleh Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) HM. Sani atas nama Presiden Republik Indonesia (RI) Susilo Bambang Yudhoyono.

Dalam sambutannyanya, Sani mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang karena telah menyukseskan jalannya Pilkada yang lalu.

Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Suryatati dan Edward karena telah menjalankan amanatnya dengan baik.

Sedangkan kepada Walikota dan Wakil Walikota yang baru,

sani berpesan mudah-mudahan kepercayaan yang telah diberikan ini dapat dijalankan dengan baik.

“Sebagai pemimpin yang baik, kompetensi dan integritas wajib dimiliki oleh orang yang ingin menjalankan amanahnya dengan sukses,” tegas orang nomor satu di Kepri tersebut.

Sementara itu, Suparno selaku Ketua DPRD Kota Tanjungpinang sekaligus pemimpin sidang, saat akan menutup sidang paripurna istimewa juga berharap agar walikota dan wakil walikota yang baru dapat menjalankan visi dan misi Kota Tanjungpinang demi untuk kemajuan bersama.

Usai pelantikan kepala daerah, sejalan dengan itu, dengan berakhirnya masa bhakti Suryatati A Manan sebagai Walikota dan Edward Mushalli sebagai Wakil Walikota Tanjungpinang, maka berakhir pula masa bhakti Ketua Tim Penggerak PKK Kota

Tanjungpinang Wan Fazillah Edward istri Edward Mushalli.

Wan Fazillah Edward resmi digantikan oleh Weni Lis Darmansyah terhitung mulai taggal 16 Januari 2013 dengan masa bhakti 2013 - 2018. Pelantikan Weni Lis Darmansyah dilakukan di Aula Kantor Walikota Tanjungpinang, Rabu (16/1), dan di lantik oleh Ny. Hj. Aisyah Sani, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepulauan Riau.

Pelantikan ini turut dihadiri pula oleh Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Syahrul, segenap unsur FKPD Kota Tanjungpinang beserta para pejabat di lingkungan Pemko Tanjungpinang serta unsur organisasi wanita di Kota Tanjungpinang.

Ketua Dewan Penyantun Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang Dra. Hj. Suryatati A. Manan dalam sambutannya mengucapkan terima

kasih kepada Wan Fazillah Edward atas kerja keras dan prestasinya selama menjabat sebagai Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang.

Dengan dilantiknya Weni Lis Darmasyah sebagai Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang yang baru, Tatik juga berharap agar pelaksanaan kegiatan PKK tetap menitikberatkan pada pemberdayaan perempuan agar lebih maju dan sejahtera.

Lis Darmansyah sendiri dalam sambutannya turut menegaskan, bahwa organisasi apapun harus bisa bermanfaat untuk masyarakat, bukan untuk kepentingan kelompok tertentu saja. “Dalam penyusunan nantinya, pilihlah yang benar-benar mau bekerja memberdayakan perempuan dan masyarakat,” Kata Lis. “PKK juga diharapkan bisa mengakomodir seluruh organisasi wanita di Kota Tanjungpinang agar bisa lebih baik lagi,” ujar Lis lagi. (h/yan)

>> Editor : Maidella syahni

>> Penata Halaman : Syamsul Hidayat

INDIKASI KORUPSI DI JEMBATAN TERUSAN

Kejari Sudah Periksa 8 Orang TANJUNGPINANG, HALUAN — Kejaaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang telah memanggil 8 orang untuk dimintai keterangan terkait Proyek Pembangunan Jembatan Terusan dengan pagu anggaran Rp 34,101,926,000 tahun 2010.

Mulai dari Mantan Kadis PU Tanjungpinang, Adnan hingga Kadis PU Tanjungpinang yang saat ini dijabat, Yuswandi.

“Sampai hari ini, kita sudah memanggil 8 orang untuk memberikan keterangan terkait proyek tersebut,” kata Kejari Tanjungpinang Saidul rusli Nasutuion kepada Haluan Kepri.

Ketika ditanya Haluan Kepri siapa saja 8 orang tersebut, Saidul enggan menjelaskannya. Namun yang jelas, mereka yang dipanggil itu memiliki peran penting dan sangat mengetahui persis proyek pembangunan jembatan terusan.

“Saat ini, prosesnya masih tahap lidik. Belum masuk ke penyidikan,” terang Saidul.

Dijelaskan Saidul, tim penyidik kejari sudah bekerja sejak 2 januari 2013 hingga saat ini. Meraka sekarang tengah mengumpulkan datadata. Langkah ini akan terus dilakukan guna memperoleh data yang lengkap. Apakah ditemukan adanya dugaan tindak pidana korupsi atau tidak.

Menurut informasi yang dihimpun Haluan Kepri, pemeriksaan ini dilakukan kerana ditemukan adanya uang senilai Rp3,8 miliar yang mengendap karena pekerjaan

tersebut tidak diselesaikan oleh pihak kontraktor. Atas hal inilah, tim penyidik Kejari memanggil mantan Kadis PU Kota Tanjungpinang Adnan selaku kuasa pengguna anggaran, panitia pelaksana kegitan dan PPTK hingga Rabu (16/1) kemarin Kadis PU Tanjungpinang Yuswandi.

Setelah itu, baru dilakukan pemanggilan terhadap pihak kontraktor.

Seperti diketahui, hingga saat ini, uang senilai Rp3,8 miliar tersebut belum dikembalikan. Padahal kontraktor tersebut sudah diputus kontraknya oleh Dinas PU Kota Tanjungpinang pada tahun 2010. Kemudian, pada proyek ini juga ditemukan kejanggalan. Yakni telah terjadi perubahan design sepihak tanpa melakukan perubahan Perda yang diduga menguntungkan pihak lain.

Sebelumnya diberitakan, DPRD Kota Tanjungpinang mengancam akan mempidanakan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang. Hal itu terkait belum dikembalikannya uang sisa proyek Jembatan Terusan sebesar Rp3,8 miliar.

“Dewan akan mempidanakan Dinas PU. Karena, secara teknis, anggaran dan hukum, Dinas PU harus bertanggung jawab terhadap sisa uang proyek pada Jembatan Terusan yang dikerjakan kontraktor bermasalah yakni PT Istaka Karya sebanyak Rp3,8 miliar,” kata Wakil Ketua II DPRD Kota Tanjungpinang RME Mansur Razak beberapa waktu lalu.

Langkah hukum itu, kata Razak, akan diambil jika sampai akhir Desember 2012, sisa uang proyek tersebut tidak juga dikembalikan oleh Dinas PU ke kas daerah.

Dikatakan, pelaksanaan pembangunan Jembatan Terusan tidak mendapatkan respon positif dari masyarakat.

Menurut Razak, Dinas PU tidak serius menangani masalah ini. Bahkan, langkah hukum yang akan diambil PU, dengan mempidanakan PT Istaka Karya dinilai hanyalah isapan jempol belaka.

“Kenapa perusahaan yang sudah pailit dimenangkan Dinas PU dan pelaksanaannya jadi terbengkalai. Setelah dieksekusi, mereka diputus kontrak dan menender ulang kembali proyek jembatan terusan itu tanpa dikoordinasikan dibahas bersama dewan,” kata Mansur.

Diterangkan, setelah sekian lama masalah ini mengendap, Dinas PU akhirnya kasak-kusuk serta membuat pernyataan di media massa, mengancam PT Istaka Karya akan dipidanakan. Menurut Razak, langkah itu sudah terlambat. Karena kontruksi pembangunan proyek itu sudah berubah dari beton ke rangka baja.

“Kami tidak berurusan dengan Istaka Karya. Dinas PU yang wajib bertanggung jawab. Sekali lagi saya katakan, apabila target waktu yang kami berikan itu tidak direspon cepat oleh Dinas PU, maka akan kami pidanakan mereka (Dinas PU),” katanya.

Sementara itu, Sekretaris

Dinas PU Catry Jintar mengatakan, Dinas PU akan menyerahkan penanganan pengembalian sisa uang proyek senilai Rp3,8 miliar yang belum dikembalikan PT Istaka Karya ke Bagian Hukum Pemko Tanjungpinang.

Kata dia, langkah itu diambil, agar proses hukum yang akan dilalui sesuai dengan aturan mekanisme yang berlaku.

“Ada tahapan yang mesti kita lakukan, baik dari proses pengiriman surat, hingga masuk ke proses ranah hukum.

Yang jelas, kita minta Istaka Karya memiliki itikad baik dengan mengembalikkan segera uang sisa proyek sebanyak Rp3,8 miliar itu,” kata Catry saat ditemui di ruang kerjanya.

Kata dia, penyerahan kewenangan ke Bagian Hukum Pemko Tanjungpinang merupakan solusi terakhir, apabila tidak direspon baik oleh PT Istaka Karya.

“Kita tetap akan ke Jakarta ke tempat perusahaan itu berada. Dulu perusahaan itu bangkrut dan sekarang sudah sehat kembali. Jadi tidak ada alasan lagi, mereka tidak mengembalikkan uang sisa proyek itu,” ancam Catry.

Lebih lanjut, mengenai jaminan asuransi pada proyek Jembatan Terusan yang dilaksanakan kontraktor bermasalah itu pada tahun 2010 lalu, tidak bisa diambil segera.

Karena, sangat rumit pengurusan administrasi. Kendati demikian, PU akan berusaha mengambil jaminan asuransi tersebut. (cw70/yan)

24

KAMIS, 17 JANUARI 2013 M 5 RABIUL AWAL 1434 H

Ada Beasiswa Fulbright untuk Para Guru JAKARTA, HALUAN — Jika Anda guru Bahasa Inggris atau calon pengajar mata pelajaran ini, ini saatnya memperkaya pengalaman dan wawasan Anda. Foreign Language Teaching Assistant (FLTA) menawarkan beasiswa pelatihan Fulbright selama 9 bulan di Amerika Serikat.

Selama program ini, para penerima beasiswa nantinya juga diharuskan mengajar Bahasa Indonesia atau Bahasa Jawa sekitar 20 jam per pekan. Sementara itu, penerima beasiswa akan memiliki kesempatan untuk mempelajari dua kajian tentang Amerika Serikat atau metodologi ESL tiap semester.

Kandidat yang ingin mendaftar tidak boleh berusia lebih dari 29 tahun. Kandidat harus sudah mengantongi gelar S-1 dengan IPK minimal 3 (skala 4). Kandidat yang memiliki jiwa kepemimpinan yang baik, memiliki pemahaman yang baik tentang kebudayaan Indonesia dan internasional serta menunjukkan komitmen dalam pengajaran bahasa setelah pulang ke Indonesia berpeluang besar untuk meraih beasiswa ini.

Selain itu, tentu saja, syarat kemampuan berbahasa Inggris juga dituntut. Dalam aplikasi, kandidat harus menyertakan dokumen TOEFL ITP dengan skor minimal 550, IELTS 6.0 atau TOEFL iBT 79/80.

Formulir aplikasi dapat diunduh pada laman resmi AMINEF. Aplikasi dikirimkan bersama berkas nilai TOEFL atau IELTS, satu surat referensi profesional atau akademis, fotokopi transkrip nilai dan fotokopi kartu identitas ke alamat AMINEF Office, CIMB NIAGA Plaza, 3rd Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav. 25 Jakarta 12920.

Jangan lupa, pendaftaran paling lambat ditunggu sampai 15 April 2013. Informasi lebih lanjut mengenai beasiswa ini bisa diperoleh dengan mengirimkan pesan ke infofulbright_ind@aminef.or.id atau datang langsung ke kantor Aminef Indonesia. (h/kcm)

Perhatian Pemerintah Kurang, Ilmuwan Enggan Pulang LONDON, HALUAN — Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Swedia menilai bahwa belum adanya perhatian dari pemerintah terhadap riset yang dilakukan para ilmuwan Indonesia yang tengah menuntut ilmu di luar negeri membuat beberapa ilmuwan berfikir ulang untuk kembali ke Indonesia.

Hal itu terungkap dalam diskusi yang diikuti mahasiswa Indonesia yang tengah menunutut ilmu di Stockholm, Swedia, dipandu koordinator wilayah PPI Stockholm Dimas Bayu Endrayana Dharmowijoyo.

Dr Setia Pramana, yang tengah melaksanakan program postdoctoral di Karolinska Institutet Stockholm, Selasa, mengatakan, setiap mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di luar negeri pasti ingin berkontribusi dalam pembangunan di tanah air tercinta.

Namun menurut Tio, ada berbagai tantangan serta pertimbangan yang kadang membuat ilmuwan Indonesia gamang untuk kembali ke tanah air. Untuk itu PPI Stockholm membahas berbagai tantangan tersebut.

Tio yang berhasil meraih PhD di Hasselt Universiteit, Belgium, mengatakan dari diskusi banyak tantangan mencuat, seperti ilmu yang didapatkan selama studi belum dapat sepenuhnya diimplementasikan di dalam negeri dan selain penempatan yang kurang sesuai dengan keahlian.

“Ada beberapa kisah dimana ilmu dan pos dimana kita ditempatkan jauh panggang dari api,” ujar Tio, yang menyelesaikan pendidikan Statistics department di Universitas Brawijaya Malang, FMIPA. (h/ans)

April, Buku Pelajaran Baru Digandakan JAKARTA, HALUAN — April mendatang, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) akan segera mengerjakan penggandaan buku baik untuk guru dan siswa untuk keperluan kurikulum 2013.

ANGKOT GAUL — Sejumlah siswa SMP N 25 Kota Padang berebut menaiki angkutan kota (angkot) di Jalan S Parman Kecamatan Padang Utara Kota Padang, Rabu (16/1). Angkot “gaul” yang telah dimodifikasi, dilengkapi dengan sound system, sehingga full musik, memang menjadi angkutan favorit anak sekolahan. AMIR

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Musliar Kasim, mengatakan bahwa saat ini silabus untuk buku tersebut sudah selesai disusun. Pihaknya kini tengah merencanakan lelang tender untuk pengerjaan buku yang sedianya dilaksanakan pada awal Maret nanti.

“Tender rencananya sekitar awal Maret. Yang pasti silabus untuk buku ini sudah beres semua,” kata Musliar seusai Rapat Dengar Pendapat di Ruang Rapat Komisi X, DPR RI, Jakarta, kemarin.

Ia menambahkan setelah

selesai lelang untuk buku, pihaknya akan segera beralih pada penggandaan dan distribusi buku. Sesuai dengan agenda yang disusun, masa kerja untuk penggandaan dan distribusi buku ini berlangsung selama 80 hari terhitung sejak April.

“Dikerjakan dari April agar Juli sudah bisa dipakai. Masa kerjanya kan sekitar 80 hari.

Jadi ya kita sesuaikan saja,” jelas Musliar.

Berdasarkan data dari Kemdikbud, jumlah buku siswa yang akan dicetak sebanyak 57.285.371 eksemplar dengan rincian untuk SD berjumlah 20.930.308 buku, untuk SMP berjumlah 3.332.480 buku, untuk SMA berjumlah 2.141.811 buku dan untuk SMK 1.706.082 buku.

Sementara jumlah buku guru akan digandakan hingga 5.161.978 eksemplar oleh pemerintah. Dengan rincian, untuk guru SD sebanyak 1.668.358. Kemudian untuk guru SMP sebanyak 3.429.390 buku, untuk guru SMA sebanyak 34.605 buku dan untuk SMK sebanyak 29.625 buku.(h/kcm)

Hasil Pra-UN Mengecewakan, Pemkab Dharmasraya Jam Belajar Ditingkatkan Teken MoU Pendidikan PARIAMAN, HALUAN — Terungkap pada Rapat Kerja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Pariaman, Rabu (16/1), hasil Pra Ujian Nasional (UN) siswa pada November lalu masih mengecewakan.

Sementara, Walikota Pariaman Mukhlis R mengingatkan, hasil Pra UN yang mengecewakan itu jangan sampai menjadi mala petaka di UN nanti.

“Semua komponen tekait harus sejak dini bekerja optimal dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Kota Pariaman ini,” tegas Mukhlis, menjawab Haluan usai membuka rapat kerja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olarahraga di Aula Kantor Walikota, kemarin.

Meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, termasuk salah satu visi dan misi Kota Pariaman.

Jadi perlu kerja keras baik Dinas Pendidikan, para guru di sekolah, orangtua di rumah untuk membantu menyukseskan pendidikan menuju generasi muda berkualitas.

Untuk dinas terkait, perlu strategi jitu dalam membina jajarannya. Sementara para guru diharapkan terus menambah pengetahuan sesuai bidangnya, sehingga PBM di sekolah berjalan semakin mantap dan jangan lupa perlihatkan selalu pendidikan berkarakter itu pada peserta didik.

Sementara menurut Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan

Olahraga Pariaman Kanderi, tentang hasil pra UN yang mengecewakan itu, mungkin masih ada beberapa kompetensi yang belum diajarkan kepada peserta didik.

Namun, katanya, kalau dibanding dengan hasil Pra UN tahun lampau hampir-hampir sama, cuma dengan hasil yang didapat tersebut perlu disikapi dengan langkahlangkah cepat, menganalisis materimateri yang masih rendah dikuasai peserta didik dan selanjutnya mengajarkan kepada peserta didik materi-materi yang dianggap sulit secara cepat dan tepat.

Untuk itu langkah yang dilakukan, yaitu melakukan pembelajaran yang meningkat dari jam biasa, dan menyosialisasikan persoalan tersebut secara luas. Jadi persoalan UN bukan semata menjadi tanggung jawab kepala sekolah, guru, tetapi juga menjadi tanggung jawab orangtua, masyarakat, termasuk peserta didik.

“Jadi menghadapi UN mendatang, memang perlu seayun selangkah mempersiapkan peserta didik menuju sukses,” katanya. Jadi kalau guru di sekolah sudah memberikan pelajaran tambahan, dan tentu orangtua harus siap pula dengan kebutuhan si anak pada belajar tambahan itu, termasuk memperhatikan anak mengulang pelajarannya di rumah dan mengingatkan si anak, bahwa sebentar lagi mau UN. (h/tri)

DHARMASRAYA, HALUAN — Pemkab Dharmasraya menandatangani kesepakatan (MoU) dengan Universitas Bung Hatta (UBH) dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

MoU ini ditandatangani langsung oleh Bupati Dharmasraya Adi Gunawan dengan Rektor UBH Fachri Ahmad, di auditorium Kabupaten Dharmasraya, Rabu (16/1).

Menurut Rektor UBH Fachri Ahmad, yang juga mantan Gubernur Sumbar dan Mantan Rektor Unand ini, tujuan MoU ini untuk saling memanfaatkan kemampuan kedua pihak dalam penyeimbangan potensi Dharmasraya dan mengamalkan tri dharma perguruan tinggi yang berhubungan dengan tugas dan kewajiban masing-masing dengan aspek permasalahannya.

“Kami telah menyiapkan grand design kerja sama, berupa pokok-pokok pikiran tentang potensi UBH yang dapat dijajaki kerja sama dengan Dharmasraya. Selain itu, untuk operasionalnya nanti dilanjutkan dengan perbincangan antara dekandekan fakultas dengan kepala SKPD terkait,” ujar Fachri.

Bupati juga menyambut baik dan antusias kerja sama di bidang pendidikan ini.

Menurut Bupati, bidang pendidikan merupakan sektor utama dan penentu keberhasilan pembangunan.

Apalagi bupati bertekad akan menjadikan Dharmas-

raya sebagai pusat ekonomi Sumatera tengah dengan pengembangan utama di sektor pendidikan, sektor kesehatan, sektor infrastruktur dan sarana prasarana, serta yang keempat memajukan ekonomi kerakyatan. (h/ fma)

BUPATI Dharmasraya Adi Gunawan dan Rektor UBH Fachri Ahmad menandatangani MoU. FERI MAULANA

>> Editor : Nova Anggraini

>> Penata Halaman: Rahmi