Haluan 17 Februari 2017

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat JUMAT,

17 FEBRUARI 2017 / 20 Jumadilawal 1438 H / Edisi: 127, Tahun ke-69 / Harga Eceran Rp3.750/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

KEJATI SUMBAR SUDAH LAPOR KE KPK

“Kasus SPj Fiktif, Korupsi Berjemaah” ASPIDSUS Kejati Sumbar Dwi Samudji didampingi Asintel Yuswadi menjelaskan pada pendemo perjalanan penyelidikan hingga penyidikan kasus SPj fiktif oleh korp Adyaksa. HUDA PUTRA

PADANG, HALUAN — Puluhan masa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Sumatra Barat (KMSS) menggelar aksi di depan Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar, Kamis (16/ 2). KMSS menuntut Korps Adhyaksa Sumbar mengusut secara cepat dan transparan dugaan korupsi bermodus

>> “KASUS hal 07

KAMI mohon pengertian, bantuan, dorongan, dan masukannya. PPATK pasti kami libatkan untuk menelusuri aliran dana SPj fiktif.”

Kuat dugaan kami, kasus SPj Fiktif itu adalah korupsi berjemaah. Kami meminta Kejati Sumbar melibatkan PPATK dalam menelusuri aliran dana.”

DWI SAMUDJI Aspidsus Kejati Sumbar

NURDIN HAMZAH Koordinator Umum Aksi

Kuasa Clear and Clean ISLAM menempatkan kekuasaan sebagai tugas dan fungsi paling utama yang melekat dalam tugas dan eksistensi hidup manusia. Jabatan kekhalifahan menjadikan manusia disebut sebagai khalifah, (pemeDUSKI SAMAD gang mandat atau mewakili urusan Allah terhadap jagad kehidupan) (al-baqarah/ 2:30). Visi kekhalifafan yang dalam bahasa sosial disebut dengan istilah kuasa selalu

>> KUASA CLEAR hal 07

Yudas-Korta Masih Unggul di Mentawai PENGHITUNGAN suara sementara Pilkada Mentawai, hingga Kamis (16/2), pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas SabaggaletKortanius Sabeleake (YK) terlihat masih unggul. Pantauan Haluan di maisng-masing kubu tim pasangan calon, terlihat masih disibukkan dengan penghitungan cepat hasil pemungutan suara berdasarkan laporan C1 dari saksi di setiap TPS yang tersebar di 10 Kecamatan. Hingga Kamis (16/2) pukul 15:30 wib, dari catatan kedua tim pemenang paslon Yudas Sabaggalet-Kortanius Sabeleake (YK)

>> YUDAS-KORTA hal 07 05.11 12.34 15.51 18.39 19.49

Dan jika seorang diantara orang-orang musyrikin itu meminta perlindungan kepadamu, maka lindungilah ia supaya ia sempat mendengar firman Allah, kemudian antarkanlah ia ketempat yang aman baginya. Demikian itu disebabkan mereka kaum yang tidak mengetahui. (QS At Taubah Ayat 6)

REZA Falepi dan istri

DEMO SPJ FIKTIF – Puluhan orang yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Sumatra Barat (KMSS) menggelar aksi demo di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumbar, Kamis (16/2). KMSS menuntut pengusutan SPj fiktif di lingkungan Pemprov Sumbar secara cepat dan transparan karena diduga merugikan Negara sekitar Rp43 miliar. HUDA PUTRA

HASIL SEMENTARA PILKADA PAYAKUMBUH

Riza-Erwin Kuasai 43,63 Persen Suara PAYAKUMBUH, HALUAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh menuntaskan rekap data suara masuk dari 201 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Payakumbuh. Hasil sementara, pasangan petahana

Riza Falepi-Erwin Yunas mengungguli dua calon lain dengan perolehan suara 43,63 persen. Berdasarkan data yang ditayangkan website resmi KPU terhadap hitungan cepat hasil Pilkada

>> RIZA-ERWIN hal 07

ADVERTORIAL

SATU TAHUN ALI MUKHNI-SUHATRI BUR

Padang Pariaman Ukir Berbagai Prestasi PADANG PARIAMAN, HALUAN — Setahun memimpin Kabupaten Padang Pariaman, Ali Mukhni dan Suhatri Bur telah berhasil mengukir sejumlah prestasi. Prestasi tersebut bukan saja dalam merealisasikan anggaran untuk membangun daerah, tetapi juga apresiasi dari pemerintahan provinsi dan pusat. Hal tersebut dapat dilihat dari serapan

anggaran tahun 2016, yang mencapai 95,52 persen. Dana APBD Padang Pariaman untuk 2016 tercatat Rp1,351 triliun. Tadinya banyak yang meragukan bahwa pemerintahan Ali Mukhni - Suhatri Bur akan mampu merealisasikan anggaran sebesar itu dalam kondisi seperti sekarang. Namun, berkat up aya keras Bupati Ali Mukhni dan

>> PADANG PARIAMAN hal 07

KABID Humas Polda Sumbar AKBP Syamsi menggelar jumpa pers terkait penangkapan pemilik tambang ilegal (baju kuning pakai penutup muka) di sepanjang Sungai Talatang, Jorong Banuhampu, Nagari Manggopoh Kabupaten Agam, Kamis (16/2). HUDA PUTRA

Polda Gerebek Tambang Liar PADANG, HALUAN — Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumbar menggerebek lokasi pertambangan pasir, batu, dan kerikil (Sirtukil) illegal di Jorong Batu Hampar, Nagari Mangopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Jumat (10/ 2). Seorang penambang diringkus. Tersangka yang diringkus berinisial YY (55), warga Kompleks PKS PT MA Jorong Ujung Labung, Nagari Tiku. Saat diringkus, dia sedang melakukan penambangan di pinggir Sungai Talata, Jorong Batu Hampar. Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Syamsi menjelaskan, penambangan yang dilakukan oleh YY terbukti tidak memiliki Izin Usaha Pertambangan (IUP), Izin Pertambangan Rakyat (IPR) dan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). Selain itu, pertambangan tersebut juga berdampak merusak ekosistem dan menimbulkan abrasi di sekitar aliran sungai. “Tersangka

>> POLDA hal 07 www.harianhaluan.com

Redaktur: ALMUDAZIR

Layouter: IRVAND


2

UTAMA

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

TERSANGKA PENGANIAYAAN WALI NAGARI

Anggota DPRD Pessel Segera Disidang PAINAN, HALUAN — Anggota DPRD Pesisir Selatan (Pessel) Asril Datuak Putiah, dalam waktu dekat akan diseret ke meja hijau, Pengadilan Negeri Painan. Asril dijerat pasal penganiayaan, karena melakukan pemukulan terhadap Wali Nagari Ampiang Parak Timur, Kecamatan Sutera, Pessel bernama Saparudin. Pengadilan Negeri Padang sudah menerima limpahan perkara dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Painan. Setelah berkasnya diterima, perkara langsung diberi nomor register. Ketua Penga-

dilan Negeri Painan juga sudah menentukan jadwal persidangan. “Berkas kasusnya sudah dilimpahkan JPU dan sudah kami terima. Anggota DPRD Pessel, Asril Datuak Putiah, disidangkan

pada 22 Februari mendatang,” terang Humas Pengadilan Negeri Painan, Muhammad Hibrian, Kamis (16/2) sore. Sebelumnya, berdasarkan surat laporan kepolisian Polsek Sutera STBLLP/74/X/ 2016/Sek-str tertanggal 13 Oktober 2016 lalu. Walinagari Amping Parak Timur Saparudin, melaporkan salah seorang Anggota DPRD Pessel Asril Datuak Putiah dari Fraksi Nasdem ke pihak kepolisian setempat, karena diduga telah melakukan penganiayaan. Korban Saparudin me-

ngaku kejadian itu terjadi dalam warung yang ada di Taratakpaneh, Kanagarian Ampiang Parak Timur, Kecamatan Sutera pada, Kamis (13/10) siang. Ada tindakan penghinaan disertai dengan penganiayaan kepadanya yang dilakukan oleh Asril Datuk Putih. Berawal ketika Asril menelpon korban. Da-lam telepon, pelaku mempertanyakan perihal anggaran yang didapat Nagari Ampiang Parak Timur sebesar Rp150 juta. Dana diperuntukan bagi pembangunan fisik Kantor Wali Nagari.

Korban Saparudin mengaku, bila dana Rp150 juta itu didapatnya dari dana alokasi khusus (DAK) untuk nagari. Tetapi pelaku mengatakan dana itu merupakan dana aspirasi. Lalu, dalam pembicaraan di telepon itu, korban Saparudin kemudian mengaku siap untuk menjelaskan pada masyarakat kalau dana DAK yang didapat itu merupakan dana aspirasi. Selang beberapa jam kemudian, terlapor datang menemui korban di warung. Tanpa basa-basi dan tanpa

32 Calon Terbaik Dikirim ke Lapetal Malang

PENGEDAR SABU — Anggota Polres Padang Pariaman mengapit empat tersangka penyalahgunaan narkoba yang ditangkap, Kamis (16/2) dinihari. Dari keempat pelaku, petugas mendapatkan sejumlah paket sabu dan ganja. BUSTANUL ARIFIN

Mau Pesta Sabu, Empat Pecandu Digerebek PADANG PARIAMAN, HALUAN — Empat tersangka penyalahgunaan sabu dan ganja ditangkap Satresnarkoba Polres Padang Pariaman, Kamis (16/2) dini hari. Keempatnya diringkus di dalam pondok, kawasan Korong Kabun Baru, Nagari Balah Hilir, Kecamatan Lubuak Aluang, Kabupaten Padang Pariaman. Masing-masing tersangka berinisial FH (35), berprofesi tukang perabot, warga Korong Kapalo Banda, Nagari Air Tajun, Kecamatan Lubuak Aluang, ZC (31), AP (20), dan NEP (35), warga Korong Kabun Baru, Balah Hilir, Kecamatan Lubuak Aluang. Penangkapan berawal adanya informasi dari masyarakat bahwa FH, ZC, AP dan NEP akan melakukan pesta narkotika di Korong Kabun Baru. Dengan adanya informasi tersebut, petugas langsung bergerak ke lapangan dan berhasil menangkap keempat orang tersangka. Bersama tersangka ditemukan barang bukti sebungkus plastik berisikan ganja kering, timbangan digital yang didalamnya sabu. Selain itu, juga ditemukan sejumlah sabu di lantai satu. Kemudian,

tersangka dan seluruh barang bukti dibawa ke Mapolres Padang Pariaman untuk pengusutan lebih lanjut. Kapolres Padang Pariaman AKBP Roedy Yoelianto dampingi Kasatnarkoba Iptu Gusnedi SH menyebutkan, penangkapan yang dilakukan berdasarkan informasi dari masyarakat. “Dari hasil penyelidikan, ternyata keempat tersangka adalah pengguna dan pengedar narkoba jenis sabu dan ganja,” ungkap Roedy. Polisi berterimakasih kepada masyarakat yang selalu memberikan informasi. Kapolres menegaskan, bahwa akan menindak tegas pemakai dan pengedar narkotika di wilayah hukumnya. “FH, ZC, AP dan NEP merupakan pengedar dan pemakai narkotika jenis sabu dan sudah menjadi target. Keempatnya disangkakan melanggar Pasal 114, Pasal 112, Pasal 111 dan Pasal 127 Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal lima tahun penjara, maksimal 20 tahun penjara,” terang Kapolres. (h/bus)

Dirut PTSP Minta Karyawan Budayakan K3 PADANG, HALUAN — Direktur Utama PT Semen Padang, Benny Wendry meminta seluruh staf dan karyawannya menjadikan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjadi budaya kerja seharihari. Sebab, K3 bukan semata demi kelancaran operasional perusahaan, melainkan yang utama demi terjaganya keselamatan karyawan. “Kita rutin melaksanakan kampanye K3 selama sebulan penuh setiap tahun, agar K3 ini bisa membudaya dalam keseharian karyawan. Dengan demikian, mereka sadar sendiri akan keselamatannya. Karyawan sadar, bahwa anak istrinya selalu menunggu di rumah,” ujar Benny Wendry saat penutupan Bulan K3 dan Bulan Mutu Semen Padang 2017 di Plaza Kantor Pusat Semen Padang, Kamis (16/2). Kampanye K3 Nasional dan Bulan Mutu PT Semen Padang tahun 2017 selama sebulan, telah terlaksana dengan baik. Berbagai Kegiatan Bulan Mutu dan K3 Tahun 2017 tujuannya bukanlah hanya mencari yang terbaik, akan tetapi jauh dari itu diharapkan dapat memberikan pemahaman, meningkatkan kepedulian, dan penyampaian informasi K3, mutu, dan Inovasi kepada seluruh karyawan dan anak perusahaan. “Selamat kepada seluruh pemenang perlombaan dan pemilihan dalam acara Bulan Mutu dan K3 Nasional Tahun 2017 di PT Semen Padang. Mudah-mudahan prestasi terbaik ini dapat dipertahankan di masa yang akan datang, dan kepada tim/unit kerja yang belum memperoleh kategori terbaik, kami berharap agar tetap www.harianhaluan.com

ke Polsek Sutera. Wakil rakyat itu akhirnya ditetapkan sebagai tersangka, dan dijerat Pasal 351 KUHP ayat 1 tentang Penganiayan, dengan ancaman hukuman maksimal 2,8 tahun penjara. Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejari Painan Andi Jefri membenarkan kalau berkas kasus Asril Datuak Putiah sudah diserahkan ke Pengadilan sejak Selasa (14/2) lalu. “Ya, berkasnya sudah kita limpahkan ke Pengadilan Painan Selasa lalu, biasanya jadwal sidang seminggu setelah perkara dilimpahkan,” ungkapnya. (h/mg-kis)

Kasus Emnu Terhalang Izin Gubernur

PANTUKHIR CALON TAMTAMA TNI AL

PADANG, HALUAN — Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) II Padang menggelar Sidang Pemantauan Terakhir (Pantukhir) Seleksi Calon Tantama PK Gelombang I TNI AL Tahun 2017. Sebanyak 43 calon Tamtama PK mengikuti Pantukhir yang dipimpin langsung oleh Komandan Lantamal (Danlantamal) II Padang Laksma TNI Rudwin Thalib selaku Ketua Panitia Daerah (Panda). Danlantamal II Padang, di Gedung Serbaguna Markas Komando (Mako) Lantamal II Padang, Kamis (16/2), mengatakan, terdapat 316 pendaftar calon tamtama yang mengikuti seleksi awal. Setelah dilakukan seleksi ketat, dipilih 43 pendaftar untuk mengikuti Pantukhir. Kemudian, dari 43 orang tersebut, akan diloloskan sebanyak 32 tamtama dengan standar nilai terbaik. “Seleksi berlangsung ketat sejak awal. Sudah dimulai sejak Bulan Januari hingga Februari ini. Di setiap tahapan diberlakukan sistem gugur. Dari Pantukhir ini, akan ditentukan 32 nama yang benar-benar layak menjadi tamtama. Mereka mesti benar-benar siap dan memenuhi seluruh penilaian dengan baik,” kata Rudwin. Tahap seleksi di Mako Lantamal II Padang send iri merupakan bagian dari seleksi tamtama PK di setiap daerah. Ke depan, 32 calon tamtama yang dinyatakan lolos seleksi daerah yang memenuhi standar untuk lolos, akan melanjutkan tahapan dengan mengikuti seleksi pada tingkat pusat di Lapetal Malang. “Seleksinya terbuka dan berjalan transparan. Hingga saat ini, mereka yang lolos ke Pantukhir kami nilai memiliki kemauan yang tinggi untuk mengabdi kepada negara sebagai prajurit,” lanjut Rudwin. Selain Danlantamal II Padang, kepanitiaan daerah seleksi juga terdiri dari Sekertaris Aspers Danlantamal II, Asintel Danlantamal II Katim Rik MI/SC, Kadiskes Lantamal II Katim Rik Kes, Kadisminpers Lantamal II Katim Rik Min, dan Katim Rik Jas, guna penilaian final dalam menentukan calon ke tingkat pusat. (h/isq)

berbicara, pelaku langsung memukul beberapa kali di dalam warung. Wali nagari tidak melawan, dan berusaha menghindar. Sampai-sampai wali nagari yang jadi korban itu keluar dari warung, namun pelaku masih mengejar. Beruntung berhasil dilerai oleh pengunjung warung lain-nya. Sambil menahan rasa sakit, korban Saparudin dibantu teman-temannya mendatangi Puskesmas setempat untuk mendapatkan pengobatan. Setelah itu melaporkan tindakan penganiayaan yang dialaminya

DIREKTUR Utama PT Semen Padang, Benny Wendry memberikan arahan kepada karyawan PT Semen Padang saat penutupan Bulan K3 dan Bulan Mutu Semen Padang 2017, Kamis (16/2).

berperan aktif dan semoga memperoleh predikat terbaik pada tahun-tahun berikutnya,” kata Benny pada upacara yang dihadiri Direktur Produksi Indrieffouny Indra, Direktur Keuangan Tri Hartono Rianto, jajaran Pimpinan Aanak Perusahaan dan Lembaga Penunjang Semen Padang, karyawan Semen Padang Grup serta Ibu-Ibu Penasehat dan Pengurus FKIK Semen Padang. Pada kesempatan itu, orang nomor satu di PT Semen Padang minta kepada seluruh jajaran di perusahaan termasuk tenaga kerja kontraktor untuk meningkatkan koordinasi kerja, mematuhi prosedur kerja dan menerapkan normanorma K3. Meningkatkan fungsi pengawasan, membudayakan kegiatan safety talk sebelum memulai pekerjaan dan melaksanakan safety

moment saat memulai kegiatan rapat. “Mudah-mudahan bulanbulan ke depan tidak ada lagi kasus kecelakaan kerja,” katanya. Terkait dengan aspek kesehatan kerja, dia menegaskan tahun ini tidak ada lagi karyawan PT Semen Padang yang tidak mengikuti Medical Check Up (MCU), menerapkan pola hidup sehat dan melaksanakan program tindak lanjut dari hasil MCU yang direkomendasikan dokter perusahaan, sehingga hari hilang atau hilangnya kesempatan berproduksi karena sakit dapat ditekan sekecil mungkin. Pertahankan Proper Hijau Di sisi lain, Dirut Semen Padang kepada semua jajarannya untuk mempertahankan prestasi Proper Hijau yang telah diraih pada tahun ini. Operasional pabrik harus

dikawal, terutama emisi cerobong dikendalikan sehingga tetap berada di bawah baku mutu. Begitu juga terhadap limbah B3, harus dikelola dengan baik sehinga tidak mencemari lingkungan dan memicu komplain masyarakat. Di samping itu, setiap unit kerja harus melakukan efisiensi pemakaian sumberdaya, seperti, pemakaian sumber daya air dan energi listrik. Di samping itu marilah kita dukung program Pabrik Bersih,” katanya. Kegiatan Bulan Kesehatan dan Keselamatan (K3) Nasional dan Bulan Mutu PT Semen Padang tahun 2017 telah sebulan dilaksanakan di PT Semen Padang. Peserta yang terlibat dalam kegiatan itu dari internal dan eksternal, yaitu seluruh unit kerja di PT Semen Padang, anak perusahaan, rekanan, kontraktor, dan instansi terkait. Adapun kegiatan tersebut meliputi, kegiatan Sosialisasi, seperti Konvensi Mutu dan Seminar K3 yang telah dilaksanakan pada 13 Februari 2017 di Gedung Serba Guna PT Semen Padang dengan pembicara Animan Inoe, Konsultan Dupont yang diikuti sebanyak 600 peserta. Sosialisasi Pemantapan normanorma K3 untuk karyawan PT Semen Padang, dilaksanakan pada 6 Februari 2017 di Gedung Serba Guna PT Semen Padang yang diikuti 125 peserta, dengan pembicara Yulita dari Disnaker dan Transmigrasi Sumbar tentang norma K3, dr Armen Ahmad SpPD dari Semen Padang Hospital tentang HIV Aids, Ir Hari Utama dari Departemen QA & SHE tentang pengelolaan K3 di PT Semen Padang. (h/rel)

PADANG, HALUAN — Proses pemeriksaan anggota DPRD Padang Fraksi Gerindra Emnu Azamri, terganjal izin DARI Gubernur Sumbar. Penyelidik Satreskrim Polresta Padang mengaku masih menunggu keluarnya izin Gubernur, untuk memeriksa Emnu. Berbelitnya proses ini disayangkan Ketua DPC PDIP Kota Padang Albert Hendra Lukman. Albert mengaku kecewa karena polisi belum juga memeriksa saksi dalam kasus dugaan pelanggaran UU ITE, dengan memposting foto hoax HUT PDI Perjuangan, yang ditambah logo palu arit. “Kami, sebagai kader PDIP merasa kecewa. Kenapa, memakai izin Gubernur Sumbar pula. Persoalan ini sudah terbukti alias tertangkap tangan,” kata Albert yang juga anggota DPRD Sumbar. Dia memastikan, kader PDIP akan kawal kasus ini hingga tuntas. Dengan begitu, tidak akan ditemukan lagi pihak-pihak yang akan menghina PDIP. “Kami juga akan mengawal pemeriksaan di Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Padang. Untuk menghindari, permainan di dalamnya, karena, saksi terlapor adalah anggota BK juga,” katanya. Bahkan, jika perlu hingga persoalan ini tuntas, diminta M Nuh Azamri dinonaktifkan sementara dari keanggotaan BK. Sehingga, tidak ada pikiran negatif kader PDIP terhadap BK DPRD. Kasatreskrim Polresta Padang Kompol Abdus Syukur membenarkan kalau pihaknya masih menunggu izin gubernur. “Terlapor merupakan seorang pejabat negara dan protapnya sudah demikian. Saat ini proses penyelidikan masih berlangsung, kami baru menerapkan satu pasal,” katanya. Ia menilai, tindakan yang dilakukan Emnu sudah melanggar pasal 27 ayat 3 Undang-Undang 19

tahun 2016, tentang perubahan dari Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang ITE. Sebelumnya, postingan anggota DPRD Padang dari Fraksi Gerindra Emnu Azamri di Group WhatsApp berbuntut panjang. Emnu dilaporkan ke polisi karena memposting foto pemotongan tumpeng saat Hari Ulang Tahun (HUT) PDI. Namun, foto itu sudah diedit, dan ditambah logo palu arit. Foto hoax itu diposting pada Senin (13/2) pagi. Siangnya, Emnu Azamri dipolisikan Iswanto Kwara, anggota DPRD Padang dari PDI Perjuangan ke Polresta Padang. Laporan terhadap Emnu teregistrasi dengan nomor LP/ 256/K/II/2017-SPKD Unit III. Dalam screenshot yang dikirim anggota DPRD Padang Aprianto ke Haluan, Emnu mengirimkan foto prosesi pemotongan tumpeng oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri dalam rangka HUT PDI Perjuangan, tahun 2014. Pemotongan tumpeng tersebut juga disaksikan oleh Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo, Puan Maharani dan Presiden Joko Widodo. Foto itu lalu diedit seseorang dan menambahkan logo palu arit di meja, tempat tumpeng diletakkan. Foto itulah, menurut Aprianto, yang dikirim Emnu ke Group WhatsApp DPRD Padang. Emnu juga menambahkan narasi difoto. “Jangan lengah dengan kehadiran PKI di NKRI. PKI kejam dan beringas dalam ajarannya dan pahamnya,” tulis Emnu. Emnu Azamri yang dilaporkan ke polisi menyebut, dirinya tidak tahu siapa yang mengirim foto tersebut untuk pertama kali. Dia mendapat foto tersebut dan langsung mengirim ke Grop WhatsApp DPRD Padang. “Saya kaget mendapatkan gambar tersebut, lalu mengirimkan ke grup, dengan harapan agar tindakan itu tidak terjadi,” kata dia. (h/ade)

Permintaan Kayu Meningkat, Pembabatan Marak PADANG, HALUAN—Kepala Dinas Kehutanan Sumbar Hendri Oktavia mengatakan, banyak hal yang menyebabkan terjadinya pembalakan liar. Namun salah satu pemicu terjadinya pembalakan liar tersebut karena tingginya permintaan dan kebutuhan akan kayu tersebut. Untuk itu, agar mencegah terjadinya pembalakan liar ini Dinas Kehutanan Sumbar akan meningkatkan patroli secara intensif ke sejumlah daerah yang rawan aksi pembalakan liar. Ia juga mengaku, tidak mengeluarkan izin untuk penebangan kayu dihutan, karena memang tidak ada alasan untuk memberi izin tersebut karena bisa berdampak buruk terhadap eksosistem yang ada di hutan. “Dengan permintaan kayu yang banyak ini, sementara izin tidak ada makanya rentan terjadi pembalakan liar di sejumlah daerah di Sumbar,” ulasnya. Selain melakukan patroli yang maksimal, Dinas Kehutanan dengan pihak terkait juga mensosialisasikan kepada masyarakat apa saja dampak dan bahaya pembalakan liar. Dengan begitu, masyarakat juga berpartisipasi menjaga kawasan hutan dari aksi penebangan secara liar. Diberitakan sebelumnya, sejumlah daerah yang marak aksi penebangan liar terutama di hutan lindung adalah, Kabupaten Pasaman, Dharmasraya, Sijunjung, Solok Selatan, Kabupaten Solok dan beberapa daerah lainnya. Sementara itu, perkembangan kasus ilegal logging yang ditangani Dinas Kehutanan baik di provinsi maupun kabupaten kota selama 5 tahun terakhir sebanyak 171 kasus Redaktur: Bhenz Maharajo

dengan rincian proses hukum sebagai berikut penyelidikan sebanyak 21 kasus. Penyidikan sebanyak 103 kasus, penuntutan sebanyak 17 kasus dan vonis sebanyak 24 kasus. Sementara dengan terganggunya fungsi Daerah Tangkapan Air (Cathment Area) akibat maraknya aktifitas ilegal logging dan pembukaan lahan yang tidak terkendali, diperkirakan Jumlah lahan kritis yang terdapat di Sumatera Barat adalah seluas + 214.580 hektar dari luas kawasan hutan 2.600.286 hektar. Tahun 2017 ini ditargetkan luas hutan berbasis masyarakat di daerah bertambah 50 ribu hektar. Ia menjelaskan, dengan bertambahnya hutan berbasis masyarakat ini akan semakin besar peluang masyarakat sekitar hutan untuk meningkatkan perekonomian. Untuk itu, setiap tahunnya targetkan jumlah hutan berbasis masyarakat bertambah agar kesejahteraan masyarakat sekitar hutan bisa terbantu. Ia juga mempunyai target untuk memperluas hutan berbasis masyarakat ini sekitar 500 ribu hektar, namun tentunya harus dilakukan dengan cara bertahap. Untuk itu, pemerintah harus memperbanyak pembekalan dan pemberdayaan kelompok masyarakat untuk memanfaatkan hutan tersebut. “Jadi, tidak hanya dengan memberikan izin saja tapi juga harus disertakan dengan pembekalan dan pemberdayaan,” ujarnya, Kamis (16/2). Apalagi saat ini Sumbar memiliki luas hutan berbasis masyarakat berupa hutan nagari dan hutan kemasyarakatan mencapai 170 ribu hektar, tersebar pada kabupaten dan kota yang memiliki hutan. (h/rin) Layouter: Luther


Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

EKBIS

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

3

Samsung Anti Air Hadir di J-Bros PADANG, HALUAN — Samsung Galaxy anti air dan anti debu hadir di J-Bros Computer, Padang. Produk yang diberi seri Samsung A5 2017 ini ditawarkan dengan harga Rp4.999.000, sedangkan Samsung A7 2017 dibandrol Rp5. 999. 000. Setiap pelanggan yang membeli kedua jenis produk Samsung Galaxy ini, akan mendapatkan free powerbank dan bonus spesial.

BONUS SPESIAL — Samsung Galaxy anti air dan anti debu hadir di J-Bros Computer. Bagi pelanggan yang membeli produk teranyar dari Samsung ini, akan mendapatkan hadiah dan bonus spesial dari J-Bros Computer. WINDA

Pimpinan J-Bros Computer, Hendri Gunawan pada Haluan, Rabu (15/2) mengatakan, promo Samsung Galaxy terbaru ini diluncurkan masih dalam suasana valentine dengan mengusung tema “Buktikan Cintamu Jilid 7”. Pembeliannya dapat dilakukan melalui cash maupun kredit dengan cara yang mudah. “Samsung Galaxy anti air dan anti debu ini, baru saja kita luncurkan. Selain itu, kita juga memberikan hadiah spesial powerbank

dan bonus lainnya selama waktu promo berlangsung,” ujar Hendri. Dikatakannya, saat ini Samsung Galaxy anti air tersebut menjadi incaran pelanggan. Karena itu, J-Bros memberikan bonus spesial dan hadiah menarik lainnya untuk pelanggan hanya dengan jumlah terbatas. Selain itu, J-Bros Computer juga memberikan bonus menarik lainnya untuk semua jenis dan tipe smartphone lainnya. Mulai dari Advan, Asus,

Xiaomi, Oppo dan lainnya. “Kita juga promo undian berhadiah langsung. Setiap pembelian smartphone merek apa saja, maka akan mendapatkan nomor undian untuk mendapatkan hadiah langsung,” tambah Hendri. Untuk pembelian secara kredit, ia menyampaikan bahwa beragam hadiah pilihan disediakan lembaga pembiayaan (finance), mulai dari Adira Finance, FIF, Kredit Plus, BAF dan Mega Zip. Pelanggan bisa memilih sesuai keinginan dengan cara mudah dan syarat yang tidak sulit. Salah seorang pelanggan J-Bros yang sedang berbelanja, Ila (20) mengatakan, dirinya tidak ingin melewatkan smartphone terbaru dan tercanggih dari Samsung Galaxy tersebut. Selain itu, ia juga ingin mendapatkan bonus dari J-Bros. (h/win)

MAGENTA COKLAT

Model Brownies Bisa Dipesan PADANG, HALUAN — Bagi yang ingin menikmati brownies lezat, tak perlu bingung. Magenta Coklat yang berlokasi di Jalan Kelapa Gading 1 Nomor 10, Kota Padang, bisa menjadi pilihan. Pemilik Magenta Coklat, Pipih Walfiany m engatakan, Magenta tak hanya menyediakan aneka produk coklat, tetapi juga brownies. Aneka brownies yang ditawarkan ternyata sangat diminati konsumen. Apalagi sejak beberapa pekan terakhir, Magenta Coklat mengeluarkan berbagai model baru yang dapat dilihat di instagram di magentacoklat 17. “Brownies ini dijual mulai harga Rp35 ribu hingga Rp350 ribu, tergantung besarnya

www.harianhaluan.com

dan model yang dibeli. Model brownies dapat dipesan sesuai permintaan konsumen,” ujarnya. Namun jika ingin melakukan pemesanan, sebaiknya tiga hari sebelum kue diambil. Jika tidak menginginkan model tertentu, maka datang saja ke toko karena juga disediakan brownies yang umum. Pembeli bisa langsung membeli tanpa melakukan pemesanan. Setiap hari, pihaknya menyediakan sekitar 100 loyang brownies untuk yang ready stok di toko. “Brownies yang paling laku itu mulai harga Rp50 ribu hingga Rp100 ribuan. Rata-rata konsumen adalah remaja ,” katanya. (h/mg-mel)

Redaktur: Devi Diani

Layouter: Irvand


4

EKONOMI

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

RAT TAHUN BUKU 2016

Usipa Koperasi Kartika 0312 Padang Naik PADANG, HALUAN — Rapat anggaran tahunan (RAT) primer koperasi memiliki nilai strategis untuk kemajuan koperasi. Hal itu karena dalam tersebut disampaikan pertanggungjawaban pengurus berkaitan dengan program yang telah dikerjakan dan program kerja yang akan dikerjakan selanjutnya. Karena itu, semua anggota koperasi diharapkan mengikuti RAT secara maksimal dan serius.

JEMAAH UMRAH BMP — Sejumlah calon jemaah umrah yang diberangkatkan BMP Tour& Travel pada pekan lalu. Biro perjalanan umrah tersebut akan memberangkatkan 600 jemaah umrah pada Maret. IST

BMP TOUR & TRAVEL

Maret, Berangkatkan 600 Jemaah Umrah PADANG, HALUAN—BMP Tour& Travel memberangkatkan ratusan calon jemaah umrah di Sumatra Barat setiap bulan. Hal itu membuktikan bahwa keberadaan biro perjalanan umrah itu makin dipercaya dan diminati masyarakat. Direktur BMP Tour& Travel, Edi Kurniawan, mengutarakan, pihaknya akan memberangkatkan 600 calon jemaah umrah pada Maret. Keberangkatan tersebut dibagi menjadi 12 grup, tiap grup memiliki 45 orang jemaah. Kloter pertama akan berangkat pada 3 Maret, sedangkan kloter berikutnya hingga akhir bulan sebanyak 12 kali keberangkatan. Edi mengingatkan semua karyawan BMP Tour& Travel mem-

www.harianhaluan.com

berikan pelayanan terbaik kepada jemaah, baik di kant or pusat, kantor wilayah, maupun kantor cabang dan perwakilan, hingga semua jemaah umrah pulang dari tanah suci. “Ini adalah tamu Allah, jadi layanilah tamu Allah sebaik mungkin” ucap Edi Kurniawan di Padang, Kamis (16/2). Saat di Tanah Suci, kata Edi, jemaah juga terus dibimbing dan dipandu oleh Tim BMP Tour & Travel, yakni Tim Handling dan Tim Muthawwif lokal di Arab Saudi. Tim Handling akan mengurusi perlengkapan jemaah, sedangkan Tim Muthawwif lokal akan membimbing jemaah selama berada di Tanah Suci, baik di Mekah maupun di Madinah.

Kepala Wilayah BMP Tour& Travel Sumbar, Boy Hadi Kurniawan, mengatakan, untuk memperlancar keberangkatan jemaah, pihaknya telah membentuk Tim Handling yang berpengalaman. Ada beberapa karyawan yang akan menangani persiapan keberangkatan jemaah. “Ini dilakukan sebagai bentuk pelayanan BMP Tour& Travel terhadap jemaah umroh. BMP tidak hanya melayani jemaah saat pendaftaran, tapi juga melayani jemaah sampai di Tanah Suci,” tuturnya di Kantor pusat BMP Tour& Travel, Jl. S. Parman, Padang. Selanjutnya, kata Boy Hadi, jemaah akan dibantu oleh Tim Tour leader dan Muthawwif. Tour Leader akan menuntun jemaah selama perjalanan, sedangkan Muthawwif akan menangani jemaah saat melaksanakan umrah.

Muthawwif juga memberikan tausiah dan menjelaskan seluk-beluk pelaksanaan umroh. Mengenai penginapan, kata Boy Hadi, jemaah akan menempati hotel Olayyan Ajiad bintang 4 di Tanah Suci, dan hotel Hayat International Madinah bintang 4 di Madinah. Selama di Mekah jemaah mengunjungi tempat bersejarah, seperti Masjidil Haram, Jabal Rahmah, Padang Arafah dan Musdalifah, Terowongan Mina, Jabal Nur, Jabal Tzur, dan Masjid Jiranah (Miqot). Sementara itu, di Madinah jemaah akan berkunjung ke Masjid Nabawi, Makam Rasulullah, Raudhah, Pemakaman Baqi, Masjid Quba, Masjid Qiblatain, Jabal Uhud, Perkebunan Kurma, Peternakan Onta, dan Mesjid Bir Ali (Miqot). “Tempat-tempat tersebut merupakan rangkaian ibadah umrah yang dilaksanakan BMP Tour & Travel. Kunjungan ke tempattempat tersebut akan selalu dilakukan pada setiap keberangkatan,” tuturnya. (h/mg-mel)

Hal itu disampaikan Komandan Kodim 0312/Padang, Letkol Inf, Efran Herryanto, pada kata sambutanya yang diwakili oleh Kasdim 0312/Padang, Mayor Kav, Deswanto, pada acara RAT Primer Koperasi Kartika 0312 Padang tutup buku tahun 2016 di Kodim 0312/Padang, Kamis (16/2). Dandim mengimbau anggota koperasi untuk memaksimalkan penggunaan koperasi dengan memperbanyak belanja kebutuhan harian di koperasi daripada berbelanja di badan usaha yang lain. Selain itu, pengurus dan pengawas koperasi diimbau menjalankan fungsi masing-masing agar koperasi berjalan sesuai dengan ketentuan. “Pengurus dan anggota harus sama-sama berpartisipasi untuk memajukan koperasi dengan cara memenuhi kebutuhan anggota di koperasi dengan jalan menjalin kerja sama dengan pihak asing,” ujar Dandim. Tema RAT Primer Koperasi Kartika 0312 Padang kali ini adalah “Dengan Semangat Kebersamaan dan Kemandirian Kita Tingkatkan Pengabdian Insan Koperasi dalam Rangka Mendukung Peningkatan Kesejahteraan Prajurit dan PNS TNI

Beserta Keluarga”. Mayor Caj (K) Hajijah Gultom, Sekretaris Umum Puskopkar B Padang, yang mewakili Kapuskopkar Padang menyampaikan, meningkatnya Unit Simpan Pinjam (Usipa) Koperasi Kartika 0312 Padang karena makin meningkatnya kepercayaan anggota kepada koperasi. Karena itu, pengurus harus mempertahankan kepercayaan anggota dengan meningkatkan kemampuan di bidang koperasi dengan terus menggali ilmu koperasi melalui pelatihan koperasi. Kemajuan koperasi tersebut tergantung dari anggota koperasi karena anggota koperasi selain menjadi anggota juga menjadi pemilik koperasi. Karena itu, setiap anggota koperasi bertanggung jawab dan berpartisipasi demi kemajuan koperasi. Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang, Yunisman, berterima kasih atas diselenggarakanya RAT tersebut dengan hasil makin meningkatnya Usipa Primer Koperasi Kartika 0312 Padang dari tahun yang lalu. Untuk itu, pihaknya memberikan sertifikat penghargaan dengan kreteria B karena Koperasi Kartika 0312 Padang telah melaksanakan RAT tepat waktu. (h/rel)

BNI SYARIAH

Sejahterakan Masyarakat Melalui Wakaf Hasanah PONOROGO, HALUAN—Dirut BNI Syariah, Imam T. Saptono, memaparkan peranan wakaf produktif bagi kesejahteraan masyarakat. Hal itu sejalan dengan Hasanah Lifestyle Banking yang mengedepankan nilai kebaikan bagi sesama yang dimulai dengan rasa empati yang tinggi untuk berbagi dengan sesama salah satunya melalui wakaf. “Inovasi peluncuran produk wakaf Hasanah bermula dari konsep wakaf produktif yang memiliki potensi dalam membangun kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang berkelanjutan bahwa saat ini masih banyak masyarakat Indonesia belum mengetahui wakaf produktif, yakni dana wakaf yang diinvestasikan untuk menciptakan aset wakaf bernilai ekonomi bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Imam pada acara Sukuk Negara to Campus & Pre Marketing Sukuk Ritel SR-009 dengan tema “Peran Keuangan Syariah dalam Mensejahterakan Masyarakat” di Universitas Darussalam Gontor, Jawa Timur, Kamis (16/2). Acara itu diselenggarakan oleh Direktorat Pembiayaan Syariah, Kementerian Keuangan.

Redaktur: Holy Adib

Untuk itu, sebagai salah satu wujud implementasi Hasanah, pada November 2016 BNI Syariah meluncurkan situs wakaf Hasanah (www.wakafhasanah.bnisyariah.co.id). Situs tersebut adalah latform digital yang memfasilitasi masyarakat untuk berwakaf secara mudah, di manapun, dan kapanpun melalui gadget dengan memilih proyek wakaf sesuai yang diinginkan. Saat ini BNI Syariah telah bekerja sama dengan lima lembaga pengelola wakaf, yaitu Yayasan Dompet Dhuafa, Yayasan Rumah Zakat, Global Wakaf, Yayasan Pesantren Al-Azhar, dan Badan Wakaf Indonesia. “Alhamdulillah, dalam waktu tiga bulan sejak diluncurkannya, per Januari 2017 tercatat dana yang terkumpul dari wakaf Hasanah ini mencapai sekitar Rp3,2 miliar yang terbagi dalam proyek rumah sakit, sekolah, klinik kesehatan dan lembaga pendidikan. Insyaallah BNI Syariah optimistis dapat terkumpul dana wakaf Rp50 miliar untuk dikelola oleh para nadzhir yang akan dikembangkan melalui proyek wakaf produktif,” ujar Imam. Dengan adanya situs wakaf Hasanah, kata Imam, BNI Syariah memfasilitasi pemberi wakaf yang ingin berHasanah/berbuat kebaikan bagi sesama. Diharapkan dengan tingginya animo masyarakat yang berpartisipasi dalam produk ini, maka makin banyak asset produktif yang bermanfaat bagi khalayak umum. (h/rel)

Layouter: Luther


OPINI Demokrasi ala Indonesia

P

emilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di 101 daerah (7 provinsi, 18 kota dan 76 kabupaten) se Indonesia telah berlangsung sukses, aman dan lancar, Rabu (15/2/2017). Nyaris tak ada kerusuhan atau keributan yang berarti di 101 daerah tersebut. Rakyat pemilih sudah menjatuhkan pilihan secara langsung. Tahapan penting dalam pilkada itu berjalan lancar, tidak ribut yang memicu perselisihan di tengah masyarakat. Inilah demokrasi ala Indonesia. Ketika sebuah pesta demokrasi berpotensi rebut, seperti dikomando, ributnya merata terjadi di sejumlah daerah yang melaksanakan pilkada. Dan ketika pilkada berlangsung aman dan lancar, juga seperti dikomando, semua tahapan pelaksanaan pilkada serentak 2017 ini, juga berjalan aman-aman saja. Luar biasa. Kondisi ini jelas memperlihatkan pada kita, rakyat Indonesia mulai matang berdemokrasi. Meski pengiriman logistik terhambat oleh banjir, adanya keterlambatan mulai pencoblosan atau kekurangan surat suara dan surat suara tertukar dari satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) ke TPS lain, namun tidak memicu kerusuhan. Warga, seakan berlapang dada menerima kondisi itu, sehingga tahapan pemungutan suara berjalan dengan aman dan lancar serta tidak sampai menimbulkan polemik. Sebenarnya, potensi kerawanan pilkada serentak 2017 ini, baik menyangkut persoalan sejak tahap pencalonan, aksi teror pada masa kampanye, dan luasan wilayahnya, sudah mulai mencuat. Namun, aparat keamanan serta penyelenggara pesta demokrasi ini sangat menyadari potensi itu, sehingga disiapkan antisipasinya lebih awal. Tidak ada persolan teknis yang mengganggu proses coblosan. Kita memberikan apresiasi dengan keamanan pilkada serentak 2017. Penyelenggara pemilu, petugas keamanan dari TNI/Polri, massa partai politik dan pendukung calon kepala daerah, serta masyarakat telah menjaga suksesnya coblosan. Petugas khusus diposisikan di TPS rawan agar pilkada berjalan lancar dan tertib. Kita berharap situasi kondusif tersebut bisa terjaga mulai penghitungan suara dan penetapan pemenang oleh KP U hingga pelantikan pasangan kepala daerah terpilih. Potensi kerawanan dalam tahap penghitungan suara patut diantisipasi. Semua pihak perlu mengawal proses penting tersebut agar tidak terjadi kecurangan yang bisa merugikan satu pasangan calon dan menguntungkan pasangan lain. Termasuk strategi pemenangan merebut suara dengan politik uang. Kecurangan dalam merebut suara tidak hanya mengundang konflik, tetapi bisa merusak kualitas demokrasi yang dibangun dengan nilai-nilai integritas. Suksesnya pilkada juga menuntut sikap kematangan dalam berdemokrasi. Penghitungan suara dan pengumuman pemenang secara resmi oleh KPU sering tidak bisa diterima oleh pihak yang kalah. Apalagi ketika jumlah selisih suara terpaut di bawah 3 persen yang menurut kalkulasi satu pihak justru hasilnya berkebalikan. Pihak yang merasa dirugikan tidak perlu menunjukkan sikap anarki. Ada mekanisme rujukan yakni mengajukan laporan ke Bawaslu atau gugatan ke Mahkamah Konstitusi. Meski hasil penghitungan suara oleh KPU masih berlangsung, hasil sementara coblosan bisa diketahui lewat metode hitung cepat. Masyarakat telah mengetahui siapa pasangan yang menang. Jika potensi-potensi konflik itu sudah terantisipasi sejak dini, kita yakin, demokrasi ala Indonesia ini akan dihormati dunia luar. Sekaligus membuktikan bahwa Indonesia sudah bisa mengurus dirinya sendiri dan tak perlu lagi intervensi asing, seperti desas-desus selama ini. Yang jelas, demokrasi Indonesia sudah lebih baik.***

Kasus SPj Fiktif Korupsi Berjamaah Kalau batua kecek pendemo ko, aratinyo, iko nan Jilid duo nyo. Anggota DPRD segera disidang

Pessel

Lah biaso juo nyo sidang, mak Pak..

www.harianhaluan.com

JUMAT, 2017 KAMIS, 17 27 FEBRUARI OKTOBER 2016 2026Jumadilawal 1438 H Muharram 1438

5

Ahok dan Anies di Kalangan Pemilih Rasional-Religius

Oleh: Mada Sukmajati (Dosen Fisipol UGM)

H

asil hitung cepat Pilkada DKI Jakarta putaran pertama tahun 2017 memperlihatkan bahwa paslon nomor 1 Agus-Sylviana mendapatkan sekitar 17 persen suara, paslon nomor 2 Ahok-Djarot memperoleh sekitar 43 persen suara, dan paslon nomor 3 AniesSandiaga mampu menarik dukungan sekitar 40 persen suara. Hasil hitung cepat yang dilakukan oleh beberapa lembaga jejak pendapat terpercaya ini (agak) di luar prediksi banyak orang. Dengan melihat hasil jejak pendapat di periode-periode sebelumnya, banyak yang tidak menyangka bahwa Agus-Sylviana mendapat suara serendah itu. Demikian juga dengan AhokDjarot yang terlihat optimis untuk memenangkan pilkada kali ini dalam satu putaran. Tidak sedikit juga yang agak terkejut dengan perolehan suara Anies-Sandiaga yang setinggi itu. Mengapa hasil pilkada DKI putaran pertama tahun 2017 bisa seperti ini? Tentu saja ada berbagai jawaban atas pertanyaan itu. Tulisan ini memilih tiga fokus utama. Pertama, hasil pilkada DKI putaran pertama merupakan dampak dari strategi elektoral semua paslon. Kedua, hasil sementara itu juga menunjukkan sejauh mana semua paslon mampu meyakinkan pemilih dengan agenda politik yang ditawarkan. Ketiga, hasil hitung cepat itu menunjukkan karakter para pemilih Jakarta. Secara umum, kita dapat melihat karakter dari strategi elektoral dari masing-masing paslon. Karakter dari strategi mobilisasi dukungan yang digunakan paslon nomor 1 adalah ofensif dengan bertumpu pada isu primordial. Sejak proses pencalonannya, AgusSylviana memang sudah merasa tidak mampu untuk adu program dengan paslon nomor urut 2. Di bawah bayang-bayang SBY paslon ini dibentuk. Figur Sylviana dipilih agar paslon ini tidak terlalu keteteran dalam merumuskan agenda alternatif untuk menghadapi paslon nomor 2 yang merupakan petahana. Strategi ini semakin berkembang ketika terjadi insiden Al-Maidah ayat 51 dalam pidato Ahok di Kepulauan Seribu. Dalam proses mobilisasi, paslon nomor 1 ini berusaha menarik keuntungan dari aksi 411, 212 dan 112. Strategi ini kemudian didukung oleh upaya SBY membangun persepsi publik, terutama melalui media sosial. Sedangkan karakter utama dari strategi elekt oral dari

paslon nomor 2 adalah defensif dengan fokus pada penekanan berbagai pencapaian kinerja mereka sebagai petahana. Di tengah upaya itu, paslon nomor 2 diganggu oleh serangan-serangan primordial yang mengarah ke figur personal Ahok, yaitu Ahok sebagai calon pemimpin nonMuslim dan non-pribumi. Menghadapi berbagai serangan yang sangat intensif ini, beberapa kali terlihat Ahok sempat akan tergelincir. Di sinilah kita melihat peran penting dari figur Djarot dalam paslon nomor urut 2 ini. Djarot memainkan peran yang sangat apik untuk menjaga pasangan ini tetap fokus pada kinerja mereka selama periode sebelumnya. Berbeda dengan paslon nomor 1, paslon nomor 2 mengandalkan pada bekerjanya mesin relawan. Tidak semua mesin partai pendukung bekerja secara optimal dalam membantu paslon nomor 2 dalam memobilisasi dukungan. Selama masa kampanye, peran Partai Golkar terlihat sangat minim. Yang menarik, di tengah dinamika elektoral antar kedua paslon tersebut, paslon nomor 3 pada awalnya bersifat wait and see. Pasangan ini seakan menunggu momentum yang tepat sebelum mengambil posisi yang pas di tengah kompetisi yang ada. Jika menggunakan analogi dalam sepakbola, paslon nomor 3 pada awalnya menunggu bola muntah dari bola liar yang dimainkan oleh paslon nomor 1 dan paslon nomor 2. Anies-Sandiaga berusaha mengambil positioning yang berbeda, yaitu dengan membangun persepsi bahwa mereka mengembangkan politik santun. Menjelang hari pemungutan suara, strategi elektoral paslon no 3 ini kemudian semakin ofensif. Hampir sama dengan paslon nomor 2, pas-

lon nomor 3 juga mengandalkan pada jaringan relawan dan dukungan mesin partai, terutama PKS, dalam memobilisasi dukungan. Sedangkan jika dilihat dari agenda yang ditawarkan oleh semua kandidat, kita juga melihat pola yang berbeda. Paslon nomor 1 menawarkan agenda-agenda yang bersifat populis. Salah satunya adalah program pemberian dana Rp1 miliar untuk tiap Rukun Warga (RW). Program alternatif lain yang ditawarkan adalah membangun tanpa menggusur. Paslon nomor 1 ini juga menawarkan konsep Kartu Jakarta Satu. Dari tiga forum debat publik yang diselenggarakan KPU DKI Jakarta, programprogram yang ditawarkan paslon nomor 1 ini terlihat seperti pepesan kosong, ambisius, dan tidak fisibel untuk dilakukan. Untuk paslon nomor 2, agenda yang ditawarkan terkesan konservatif dan terasa memelihara status quo. Semangat perubahan tidak terasa kuat dalam program-program yang disampaikan dalam berbagai forum kampanye dan debat publik. Sebagai paslon petahana, mereka memang perlu untuk memberikan penekanan pada pencapaian-pencapaian kinerja. Namun demikian, pendekatan retrospektif yang berlebihan seperti ini justru berakibat pada kaburnya program-program yang bersifat prospektif. Dengan kata lain, pendekatan retrospektif membuat agenda baru, terobosan, dan inovasi tidak terlihat cukup kuat. Karena terlalu defensif dalam menghadapi serangan dari paslon lain, paslon nomor 2 juga terlihat menjelma menjadi superman. Kesan kaku dan formalistik kemudian justru lebih menonjol dalam memberi solusi atas masalah perkotaan di Jakarta. Salah satu contoh adalah ketika paslon

nomor 2 menampilkan kasus penataan daerah Kalijodo sebagai prestasi baik mereka. Padahal penggusuran Kalijodo sebelumnya telah menimbulkan kontroversi tersendiri. Forum debat publik sepertinya dimanfaatkan dengan sangat baik oleh paslon nomor 3. Ditunjang dengan kemampuan komunikasi publik yang sangat baik, Anies mampu menjelaskan alternatif solusi bagi berbagai persoalan strategis di Jakarta. Pasangan nomor 3 juga mampu memilih sisi lain dalam program pembangunan di Jakarta yang membedakannya, terutama dengan paslon petahana. Termasuk di sini adalah isu kualitas manusia, nilai-nilai keagamaan, dan tingkat ketimpangan sosial, serta isu lain dalam tingkatan yang lebih konseptual. Pada sisi yang lain, Sandiaga juga menawarkan program Oke Oce untuk menjawab tuntutan riil masyarakat Jakarta, terutama dalam bidang ekonomi untuk menciptakan lapangan kerja dalam rangka mengurangi tingkat pengangguran. Pendeknya, paslon nomor 3 mampu memberikan persepsi di kalangan publik bahwa mereka lebih santun, lebih manusiawi dan lebih substansial dibandingkan dengan paslon lain. Sedangkan dari sisi pemilih, secara umum kita melihat bahwa perilaku memilih warga Jakarta bersifat rasional. Forum debat publik yang ditampilkan secara langsung ternyata cukup mempengaruhi tingkat dukungan masyarakat terhadap calon. Sebagian pemilih mendapatkan kesan baik dari tindakan konkret paslon nomor 2. Sebagian yang lain mengapresiasi kematangan konseptual paslon nomor 3 dalam membangun Jakarta ke depan. Hal ini dapat kita lihat dari berbagai hasil jejak pendapat sebelumnya yang dila-

„ Redaktur: Almudazir

kukan secara berkala, di mana paslon nomor 1 terus menurun, paslon nomor 2 cenderung stabil, dan paslon nomor 3 terus meningkat. Namun demikian, sikap rasional tersebut tidak berarti mengabaikan faktor agama dan kesukuan. Meskipun menyandang status sebagai ibu kota Jakarta, pengelompokan masyarakat di Jakarta tidak bisa sepenuhnya lepas dari basis-basis primordial. Sikap rasionalreligius ini menunjukkan bahwa masyarakat Muslim Jakarta adalah Muslim moderat dengan beberapa karakter utama. Pertama, mereka akan marah jika agamanya dilecehkan. Kedua, mereka semakin sadar akan berbagai problematika perkotaan Jakarta yang perlu segera diselesaikan oleh para pemimpin. Ketiga, mereka juga memiliki kemampuan untuk membedakan mana wilayah agama dan mana wilayah kepentingan politik elektoral. Hasil hitung cepat sejauh ini menunjukkan bahwa pilkada DKI Jakarta akan berlanjut ke putaran kedua, di mana Ahok-Djarot akan berhadapan dengan Anies-Sandiaga. Ada berbagai variabel tetap di putaran pertama ini yang akan tetap bekerja di putaran kedua. Namun demikian, ada beberapa varibel juga yang dipastikan akan berubah. Apakah isu primordial masih akan menjadi isu utama di putaran kedua nanti? Bagaimana dengan sumberdaya yang dimiliki paslon nomor 1 yang tereliminir di putaran pertama akan dimanfaatkan pada putaran kedua? Dan apakah pemilih akan mengubah pilihannya di putaran kedua nanti? Politik Jakarta sangat dinamis. Karenanya, tidak mudah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu.**

„ Layouter: Syamsul Hidayat


6

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

SETAHUN SYAHIRAN-YULIANTO

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

RAPAT INTERNAL - Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Kadis Perkim) Kabupaten Pasaman Barat, Roni Hendri Eka Putra menggelar rapat internal bidang Perkim untuk membahas berbagai program yang akan diluncurkan pada tahun anggaran 2017 di ruangan kerjanya beberapa waktu lalu.

SETAHUN SAIYO, SYAHIRAN-YULIANTO

Berantas Kemiskinan dengan Rumah Layak Huni PASBAR -Tepat 17 Februari ini, setahun sudah kepemimpinan Syahiran-Yulianto (Saiyo) mengabdi di Kabupaten Pasaman Barat. Setahun lalu, keduanya dilantik oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di Istana Gubernuran. Dengan tekat men jadikan Pasaman Barat berwawasan lingkungan, agamais, berakhlak, maka Saiyo menggandeng DPRD dan stakehol der untuk mewujudkan visi dan misi tersebut. Tidak h anya itu saja, Syahiran - Yulianto juga ditenggat oleh Pemprov Sumbar

Sekda Manus Handri

untuk keluar dari daerah tertinggal, ka rena Pasaman Barat merupakan satu dari tiga kabupaten di Sumbar yang masih tertinggal. Ketiganya, Solok Selatan, Mentawai dan Pasaman Barat. Setahun kepemimpinan

Syahiran-Yulianto memang belum banyak yang bisa dilakukan. Tetapi, pergera kan untuk keluar dari daerah tertinggal sudah mulai tampak. Bupati Pasaman Barat, Syahiran mengatakan jumlah masyarakat miskin Pasbar yang tercatat di Badan Pusat Statistik (BPS) mencapai 26.652 KK dengan jumlah penduduk 425.437 jiwa. “Dengan masih tingginya angka kemiskinan, maka kita membuat program ung gulan dengan nama 4 x 1. 000. Satu diantaranya rehab rumah untuk keluarga miskin. Program 4 x 1.000, yakni seribu rehab ru-

bagai sektor di Pasbar secara berlahan akan nampak. Namun, untuk pemerintahan dalam satu tahun, dia bersama Bupati bertekad mengaplikasikan apa yang telah dituangkan dalam visi dan misi dan tercantum di dalam RPJMD Pasaman Barat. “Kami akan selalu memberikan yang terbaik untuk Pasaman Barat, tentunya dukungan dari semua pihak menjadi modal dasar kami. Tanpa dukungan dari masyarakat, DPRD, alim ulama, cadiak pandai tentunya program yang telah kami buat itu tidak akan berjalan. Jadi, dukungan sangat kami harapkan,” papar Yulianto. Program ung gulan tersebut tersebar di berbagai SOPD, salah satunya Dinas Tata Ruang dan Pemukiman. Dinas yang baru berdiri itu terbagi ke dalam tiga bidang yakni Bidang Kadis Perkim Roni Hendri Eka Putra. Perumahan, Bidang permah layak huni, seribu jam tanahan dan Bidang Pemuban, seribu sambungan lis kiman. trik dan seribu lokal,” kata Menurut Kepala Dinas Syahiran. Perkim Pasbar Roni Hendri Hal yang sama juga di- Eka Putra tahun 2017 ini di sampaikan oleh Wakil Bu- bidang perumahan mendapati Pasaman Barat, Yulian- patkan bantuan dana dari to. Pembangunan di ber- pemerintah pusat untuk 300

Bupati Pasaman Barat H. Syahiran bersama Ketua PKK Pasbar Ny. Yun Syahiran ketika meresmikan sekolah yang terletak di kawasan terpencil..

unit rumah yang tersebar di 11 kecamatan. “Bantuan itu dari kementerian, dan tentunya kita ingin ada peningkatan,” kata Roni. Ia menambahkan, jumlah fasilitator perumahan yang didanai oleh pemerintah pusat sebanyak 6 orang dan ada 6 nagari yang mendapatkan bantuan dari dana pusat yakni, Nagari Parit 60 unit, Nagari Batahan 90 unit, Nagari Sungai Aur 30

unit, Nagari Rabi Jongor, 30 unit, Nagari Aur Kuning sebanyak 60 unit, dan Nagari Kajai sebanyak 30 unit. “Sedangkan bantuan rumah swadaya dari pemerintah pusat dengan kategori rusak berat Rp15 juta, rusak sedang Rp10juta dan rusak ringan Rp 7,5 juta. Bantuan ini merupakan untuk warga miskin yang tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Pasbar,” jelas Roni.

Sedangkan untuk dana kabupaten yang bagian perumahan tersebar di seluruh kecamatan di Pasbar, Untuk Dana APBD berjumlah 99 unit yang tersebar di beberapa kecamatan di Pasbar. Sementara itu, Bidang Pertanahan di Dinas Perkim bertugas memfasilitasi sengketa/konf lik lahan, membantu proses ganti rugi seperti jalan, jembatan, dan menertibkan aset tanah Pem

da Pasbar. “Bidang kawasan pemukiman bertugas membenahi pemukiman kumuh dan melakukan intervensi terhadap pemukiman kumuh,” jelas Roni. Selain itu, Roni juga menjelaskan pada tahun 2017 ini anggaran Dinas Perkim untuk infrastruktur dan fasilitas kantor berkisar lebih kurang Rp44 miliar. “Itu untuk fasilitas kantor dan infrastruktur di kabupaten Pasbar,” pungkasnya. (h/ows)

Bupati Pasaman Barat H. Syahiran, Wakil Bupati Pasaman Barat H. Yulianto bersama Ketua DPRD Pasaman Barat Daliyus K ketika meninjau stand.tif

Bupati Pasaman Barat H. Syahiran, Wakil Bupati Pasaman Barat H. Yulianto foto bersama dalam satu kegiatan.

Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Sekda Manus Handri memberikan semangat kepada anggota pramuka agar melakukan hal positif dan menghindari narkoba

Wakil Bupati H. Yulianto naik becak motor meninjau Jorong Pulau Panjang di Aia Bangih

Rapat Perkim Pasaman Barat dengan DPRD Pasaman Barat dengan Komisi III

www.harianhaluan.com

Redaktur:Bhenz Maharajo

Layouter: Yohanes


SAMBUNGAN

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

7

Riza-Erwin ..................................Dari Halaman. 1 Polda ........................................... Dari Halaman. 1 di https://pilkada2017.kpu.go.id/ hasil/t2/suma tera_b arat / ko ta_payakumbuh, Kamis (16/2) hingga pukul 20.00 Wib, dari 100 persen suara yang diinput KPU dari 210 TPS, pasangan RizaErwin meraup 43,63 persen suara. Disusul pasangan Suwandel Muchtar-Fitrial Bachri (37,03 persen) dan pasangan Wendra Yunaldi-Ennaidi (19,34 persen). Dari perolehan suara, pasangan Riza-Erwin mengantongi 24.946 suara, kemudian pasangan Suwandelchtar-Fitrial Bachri (21.174 suara) dan pasangan Wendra Yunaldi-Ennaidi mengantongi 11.068 suara. RizaErwin unggul 3.790 suara dari pasangan Suwandel-Fitrial. Pasangan Riza-Erwin yang diusung PKS, Gerindra dan PBB tersebut, menang di 16 kelurahan. Seperti di seluruh kelurahan yang ada di Kecamatan Payakumbuh Utara. Diantaranya Kelurahan Balai Tongah Koto (77,5%), Kelurahan Ikua Koto Bibalai (82,3%), Kelurahan Kapalo Koto Dibalai (68,1%), Kelurahan Koto Kociak Kubu Rajo (47,7%), Kelurahan Ompang Tanah Sirah (75,5%), Kelurahan Taratak Padang Kampuang (73,4%), Kelurahan Tigo Koto Diateh (76,4%), Kelurahan Tigo Koto Dibawah (70,0%). Begitu juga seluruh kelurahan di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori dimenangkan Riza-Erwin, diantaranya Kelurahan Koto Panjang Dalam (58,7), Kelurahan Koto Panjang Padang (63,2%), Kelurahan Parambahan (50,6%), Kelurahan Padang Sikabu (55,3%), Kelurahan Sungai Sungai Durian (47,1%) dan Kelurahan Parik Muko Aia (41,5%). Sedangkan di Kecamatan Payakumbuh Barat, dari 18 kelurahan Riza-Erwin memang di 2 kelurahan. Yakni di Kelurahan Tanah Mati (40,9 %) dan Kelurahan Nunang Daya Bangun (61,4 %). Sedangkan 16 kelurahan lainnya di Kecamatan Payakumbuh Barat dikuasai pasangan Suwandel-Fitrial dan Wendra Yunaldi. Kelurahan lainnya di Kecamatan Payakumbuh Timur dan Kecamatan Payakumbuh Selatan, suara dari pasangan Suwandel Muchtar-Fitrial Bachri yang terbanyak. Tetapi suara di dua kecamatan tersebut selisih tipis oleh pasa-

ngan Riza-Erwin. Suara yang diraup Riza Falepi-Erwin Yunaz hampir merata di seluruh TPS yang ada di Kota Payakumbuh. Kecuali di tiga TPS basis dari Wendra Yunaldi dan Suwandel Muchtar yang sama-sama di Kelurahan Padang Tinggi Piliang. Rata-rata, di tiga TPS basis dari dua calon Walikota itu, RizaErwin hanya memiliki masingmasing di bawah 100 suara. Tingkat kecamatan, RizaErwin hanya unggul di dua kecamatan yaitu Kecamatan Payakumbuh Utara (67,9%) dan Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (52,7%). Sedangkan tiga kecamatan lainnya dimenangkan Suwandel-Fitrial. Seperti di Kecamatan Payakumbuh Barat, Wandel-Fitrial menang 43,9% , Riza-Erwin 35,0%, Wendra-Ennaidi 21,1%. Di Kecamatan Payakumbuh Selatan Wandel-Fitrial menang 48,8 %, Riza-Erwin 33,4% dan WendraEnnaidi 17,8%. Terakhir di Kecamatan Payakumbuh Timur, Wandel-Fitrial 50,6 %, Riza-Erwin 31,5 % dan Wendra-Ennaidi 18,0 %. Sekretaris KPU, Dipa Persada mengatakan angka yang dipublish oleh KPU melalui website berdasarkan proses sistem penghitungan Pilkada secara Online dari Model C1 (hasil penghitungan setiap TPS). “Kami punya petugas yang selalu mobile untuk mengupdate data model C1 yang diantar oleh Ketua KPPS ke KPU. Petugas inilah yang memasukkan data dan mendapatkan hasil seperti yang diterangkan dalam website,” kata Dipa kepada Haluan, Kamis (16/2). Namun Dipa menjelaskan masyarakat dan tim sukses pemenangan Paslon tidak bisa berpatokan atas hasil website ini. Pasalnya, hasil bisa saja berubah sesuai dengan evaluasi Paripurna Kecamatan (PPK), termasuk data surat suara maupun DPT yang hadir. Sementara itu, Calon Wakil Walikota No urut 2, Erwin Yunas mengaku a ntusias suara yang masuk di dalam website KPU dan hasil penghitungan suara di Posko pemenangan F-WIN sudah valid serta bisa terjaga sampai ketuk palu di sidang Pleno KPU nanti. “Kita sudah melihat secara seksama perhitungan suara di Posko F-WIN dan website KPU. Keduanya menyatakan F-WiN berada di posisi teratas. Saya

sendiri antusias posisi ini tidak akan bergeser sampai sidang pleno KPU nantinya,” kata Erwin. Sementara itu dari kubu Suwandel berencana mendatangi Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Payakumbuh usai salat Jumat (hari ini, red). Mereka menduga, hasil model C1 yang dijadikan patokan angka KPU, Kesbangpol dan Tim pemenangan F-WIN merupakan hasil penggelembungan suara. Banyak trik yang dilakukan untuk mengubah angka dan menggelembungkan suara yang akhirnya mendapatkan angka seperti yang di publish tiga pihak tersebut. “Dari hasil penghitungan kami dan itu tanpa trik kecurangan yang dilakukan oleh seluruh pihak baik itu dari KPU, KPPS, Pemko Payakumbuh yakni Kesbangpol, maupun tim F-WIN, bahwa Suwandel Muchtar–Fitrial Bachri menang tipis dengan selisih 74 suara,” kata Ketua Tim Sukses Koalisi Badunsanak W-Fi, Ari Musbadri dalam Konferensi pers di Kantor DPC PDI-Perjuangan Payakumbuh, Kamis (16/2) sore. Dijelaskannya, banyak temuan kecurangan yang diduga dilakukan secara masif dan terstruktur oleh kubu F-WIN dan KPU yang didukung oleh berbagai ASN Pemko Payakumbuh. Seperti yang terjadi di TPS 1 Koto Kociak Tapak Rajo, Payakumbuh Utara. Dimana kertas suara yang berjumlah 375 lembar dan Pemilih yang datang 228 orang, harusnya bersisa 147 lembar surat suara. Namun, yang ditemukan hanya 137 lembar suara. “Kemana 10 lembar lagi. Jelas ini kecurangan. Belum lagi adanya pembagian sembako dan pakaian oleh salah satu SKPD yang diduga digagas oleh tim FWIN selama masa tenang saat Riza Falepi menjabat kembali menjadi Walikota,” kata Ari. Sementara itu, Suwandel Muchtar mengatakan sampai detik terakhir, kubu W-Fi akan tetap berjuang membuka tabir kebenaran dilapangan. Saat wartawan menanyakan apakah persoalan ini akan di bawa ke Mahkamah Konstitusi, Suwandel masih belum bisa memastikan karena masih menunggu tim DPP PDI-P pusat dari Jakarta yang akan datang ke Payakumbuh. (h/ang/ ddg)

“Kasus ......................................... Dari Halaman. 1 Surat Pertanggungjawaban (SPj) fiktif di lingkungan Pemprov Sumbar yang ditaksir merugikan negara Rp43 miliar. Massa KMSS yang merupakan gabungan dari beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), organisasi sosial kemasyarakatan, dan organisasi kemahasiswaan mulai bergerak dari Halaman Masjid Raya Sumbar menuju Kejati Sumbar sekitar pukul 10.50 WIB. Di sepanjang jalan, masa terus menyuarakan aspirasi dan menyanyikan lagu-lagu keadilan, yang sontak menarik perhatian pengendara yang lewat di sepanjang Jalan Raden Saleh, Padang. Kedatangan massa mendapat pengawalan dari puluhan petugas kepolisian. Sesampainya di Kejati, massa langsung merapatkan barisan di halaman kantor, dan mulai berorasi menyuarakan aspirasi dan tuntutan mereka terhadap aparat penegakan hukum. Dalam orasinya, beberapa orator menilai kejaksaan tidak cukup gesit dalam menindaklanjuti kasus korupsi SPj fiktif pada Dinas Prasjaltarkim Sumbar (sekarang Dinas PUPR) senilai Rp43 miliar. Pengunjuk rasa berharap, kedatangan mereka bukan dianggap sebagai bentuk perlawanan, melainkan dorongan agar Kejati Sumbar dapat mempercepat langkah, dan terbuka menginformasikan perkembangan kasus yang pertama kali mencuat ke publik m elalui temuan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumbar tersebut. Di sela aksi, Koordinator Umum Aksi (Kordum) Nurdin Hamzah mengatakan, terdapat tiga tuntutan yang disampaikan KMSS kepada pihak kejaksaan. KMSS juga meminta pihak Kejati Sumbar untuk menandatangani surat pernyataan komitmen pengusutan kasus SPj Fiktif hingga tuntas dan transparan. “Pertama, KMSS meminta Kejati Sumbar agar cepat dan transparan memroses kasus ini. Kedua, kami berharap kejaksaan serius mengungkap siapa saja orang-orang yang terlibat dalam kasus ini, karena tidak mungkin korupsi sebesar Rp43 miliar dilakukan oleh satu orang, sebagaimana disebutkan pihak Pemprov Sumbar selama ini. Kuat dugaan kami, kasus SPj Fiktif itu adalah korupsi berjemaah. Ketiga, kami meminta Kejati Sumbar melibatkan PPATK dalam menelusuri aliran dana, serta menyerahkan kasus ini ke KPK bila memang Kejati tidak sanggup atau lamban www.harianhaluan.com

bergerak,” kata Nurdin. Menurut Nurdin, tiga tuntutan tersebut disampaikan bukan tanpa pertimbangan. KMSS selama ini menilai Kejati Sumbar tidak cukup sigap sehingga sampai saat ini, belum satu nama pun diumumkan sebagai tersangka untuk kasus yang menyita perhatian publik tersebut. Di saat bersamaan, Koordinator Lembaga Integritas yang tergabung dalam KMSS, Arief Paderi mengatakan, surat pernyataan komitmen pengusutan kasus hingga tuntas, yang diminta oleh KMSS kepada Kejati Sumbar, bukan semata-mata praktik simbolis, melainkan menjadi pegangan bagi KMSS untuk terus memantau perkembangan pemrosesan kasus tersebut. “Jangan sampai ceritanya seperti kasus Bank Nagari yang sekarang sudah tidak jelas ujung pangkalnya, atau seperti kasus RSUD Padang yang sudah di-SP3 (dihentikan penyidikannya). Surat komitmen ini kami pegang sebagai alat kontrol. Kami berharap Kejati Sumbar betul-betul serius untuk kasus yang menyengsarakan rakyat ini,” kata Arief. Arief juga berharap, Kejati Sumbar tidak menggiring penetapan tersangka kepada satu orang. Karena menurut pertimbangan KMSS, tidak mungkin kasus SPj Fiktif tersebut dilakukan oleh satu orang saja, tanpa melibatkan orang-orang yang memangku kepentingan di Pemprov Sumbar. “Pemprov melalui konferensi pers dengan media menyatakan pelaku dalam kasus ini hanya satu orang, inisialnya YSN, dan ini adalah pernyataan yang lucu. Kami berharap jaksa tidak mengeluarkan penetapan serupa, yang barang tentu dapat memancing kecurigaan publik. Makanya, KMSS menuntut transparansi atas kasus ini,” katanya lagi. KMSS juga menyayangkan sikap Pemprov Sumbar yang terkesan terburu-buru dan melokalisir kasus dengan menyatakan YSN sebagai pelaku tunggal, serta terlalu fokus dalam penyelesaian persoalan lewat jalur administrasi sehingga seolah mengenyampingkan proses hukum. Kedatangan masa di halaman Kantor Kejati Sumbar disambut oleh Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Dwi Samudji dan Asisten Intelijen (Asintel) Kejati Sumbar Yuswadi. Di hadapan pengunjuk rasa, Dwi Samudji menegaskan bahwa ia adalah orang yang paling bertanggung jawab dalam pengusutan kasus tindak

pidana korupsi di Kejati Sumbar. “Semua tuntutan telah kami dengar. Apa yang saudara inginkan adalah informasi perkembangan penanganan kasus SPj Fiktif. Saya tegaskan, Kejati Sumbar telah mulai memroses temuan tersebut sejak pertengahan Desember t ahun lalu untuk Pulbaket dan Puldata. Pada 4 Februari lalu masuk penyelidikan, dan 8 Februari lalu sudah masuk penyidikan. Dan itu jalan sebelum menetapkan tersangka,” kata Dwi yang d i ujung aksi selaku Aspidsus, menandatangani surat pernyataan komitmen pengusutan kasus SPj Fiktif tersebut hingga tuntas. Dwi menjelaskan, profil kasus yang diproses Kejati Sumbar dan berkaitan dengan dugaan korupsi di Dinas Prasjaltarkim Sumbar, adalah dugaan korupsi dengan modus SPj fiktif dalam proyek pengadaan tanah di Jalan Samudera Kota Padang, dan proyek pengadaan lahan untuk Flyover Duku Padang Pariaman. “Kedatangan kawan-kawan kemari kami anggap sebagai dukungan kepada tim penyidik untuk bekerja lebih cepat. Namun begitu, kami mohon pengertian, bantuan, dorongan, dan masukannya. Sebab mengusut kasus tidak semudah membalik telapak tangan. PPATK pasti kami libatkan untuk menelusuri aliran dana. Kami juga sudah melaporkan kasus ini ke KPK pada 9 Februari lalu. Selain itu kami terus menginformasikan perkembangannya ke Kejaksaan Agung,” tegas Dwi. Kepada wartawan, Dwi mengaku bahwa Kejati Sumbar telah memeriksa 12-14 orang terkait kasus tersebut. Seluruh orang yang diperiksa adalah yang terkait dengan proyek pengadaan tanah pada dua proyek yang tengah diproses. “Ada dari kalangan pemerintah, juga ada dari sipil. Untuk batas waktu pengusutan memang tidak ada, sebab tingkat kesulitan kasus ‘kan beda-beda,” katanya lagi. Sementara itu Asintel Kejati Sumbar Yuswadi menyatakan, Kejati Sumbar terus berupaya memroses kasus tersebut secepat mungkin. Namun, Kejati Sumbar berharap agar para pihak, termasuk masyarakat, bersabar dan terus memantau perkembangan prosesnya. “Dugaan SPj Fiktif ini dilakukan oleh orang-orang yang selama ini berkecimpung di situ. Makanya kami butuh waktu. Kalau soal lapor ke KPK dan Kejagung, adalah kewajiban kami,” ucapnya. (h/isq/isr)

sudah dua tahun melakukan bisnis terlarangnya itu, sehingga sangat meresahkan warga,” ujarnya. Lanjutnya, sebelumnya tersangka melakukan pertambangan di tempat lain yang sudah ada perizinan. Setelah itu ia pindah lokasi ke Sungai Talata, dimana tempat tersebut tidak memiliki perizinan pertambangan. Adapun luas pertambangan yang dilakukan tersangka sekitar 300 meter d ipinggir aliran sungai. “Luas pertambangannya sekitar 300 meter,” ungkap Syamsi. Dari penangkapan itu, sejumlah barang bukti juga ikut diamankan berupa, satu unit alat berat merk Komatsu PC 200, satu unit Dump Truck Mitshubitsi warna merah, Satu unit Dump Truck Isuzu. Kemudian

Dump Truck Toyota BD 8268 NK, satu lembar DO merk Paperline BA 8429 RN, dan tiga kertas bon PT Statika Mitrasarana. Lebih lanjut dirinya menyebutkan, semua barang bukti tersebut sudah diamankan di Polres Agam. Sedangkan dalam pengembangan kasus pihaknya telah memeriksa tujuh orang saksi yang terdiri dari masyarakat serta saksi ahli. “Kita sudah periksa 7 orang saksi untuk mendalami kasus tersebut,” kata Syamsi. Dikatakan, pihaknya akan terus melakukan pengembangan untuk mendapatkan informasi apakah ada keterlibatan orang lain serta keterlibatan aparat dalam kasus tersebut. Diakui Syamsi, hingga saat ini

pertambangan ilegal masih banyak terjadi dilingkungan masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar melaporkan kepada pihaknya, apabila mengetahui adanya pertambangan ilegal tersebut. Namun, apabila ditemukan aparat setempat tidak mau menanggapi laporan itu, pihaknya meminta supaya masyarakat langsung menginformasikan ke Polda Sumbar. Berdasarkan perbuatan yang dilakukan YY, maka ia disangkakan pasal 158 UU nomor 4 tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batu bara jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP, dengan hukuman di pidana selama 10 tahun atau denda sebanyak Rp 10 Miliyar. (h/mg-ina)

Yudas-Korta ................................ Dari Halaman. 1 dan Tim Pemenangan paslon Rijel Samaloisa-Binsar Saleleubaja (RB), pasangan YK masih unggul. Dari hasil hitung Cepat Tim RB, telah mengumpulkan data sementara dari 10 Kecamatan di kepulauan dan memperoleh 19. 356 suara. Sedangkan Pasangan YK masih berada di posisi terbanyak dengan 20.535 suara. Sementara itu dari data di pos Tim Pemenangan YK, juga mencatat kemenangannya dengan perolehan 22.407 suara, sedangkan pasangan RB mendapatkan 18.289 suara. Ketua Pengawas Pemilih (Panwaslih) Kabupaten Mentawai, Lazuardi kepada Haluan, Kamis, (16/2) mengatakan, hingga saat

ini belum ada pelanggaran, namun ada terjadi perselisihan surat suara dengan jumlah Pemilih di salah satu TPS. Hal itu pun sudah diatasi dengan melakukan penghitungan ulang suara. “Ada tahapan yang harus dilakukan lagi tapi bukan pemungutan suara ulang (PSU), tetapi penghitungan ulang di TPS 1 Sipora Jaya, Kecamatan Sipora Utara. Hal itu karena ada selisih jumlah surat suara dengan jumlah pemilih. Namun permasalahan selesai, karena memang ada petugas TPS yang tidak teliti,” ungkapnya. Kendati demikian, Lazuardi menjelaskan, pengawas masih membuka laporan terkait kecurangan atau pelanggaran pada

tahap pemungutan dan penghitungan. Jika nantinya ada laporan masuk dan terbukti ada pelanggaran, maka masih bisa direkomendasikan pemungutan suara ulang. Sementara itu, berdasar hitung sementara yang dirilis di laman kpu.go.id, Kamis (16/2) sore, paslon nomor urut 1, Yudas Sabagalet-Kortanius Sabeleake unggul dengan perolehan 7.381 suara, sedangkan paslon nomor urut 2 Rijel-Binsar Saleleubaja 6.257 suara. Namun hal itu masih sementara karena data masuk baru 67 dari 228 TPS, serta baru 4 dari 10 kecamatan. Masing-masing dari Kecamatan Siberut Selatan, Siberut Tengah, Sikakap, dan Sipora Utara. (h/red/fer)

Kuasa Clear ................................ Dari Halaman. 1 diingatkan khatib setiap kali penutup khutbah dengan mengutip surat al-Nahl/16:90 di bawah ini: Artinya: Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. (QS. An-Nah/16:90). Pemegang amanah kuasa adalah mereka yang diberikan kepercayaan oleh sang pemilik utama kuasa, Allah Subhanahuwata’ala. Amanat kuasa menjadi penentu kebaikan hidup satu komunintas. Umat Islam setiap kali melaksanakan ibadah Jumat diingatkan oleh khatib agar tetap loyal pada amanat kuasa itu. Prinsip dasar yang harus dijaga oleh pemegang kuasa meliputi pemberian hak-hak utama mereka yang mendelegasikan kekuasaan (rakyat). Ada 6 prinsip dasar yang melekat dengan kuasa sekecil apapun posisi dan kedudukannya. (1). Menegakkan keadilan, (2) Mengembangkan kebaikan, (3) Melindungi keluarga (komunitas), (4) mencegah fahisah (kerusakan moral), (5) Menegakkan aturan atas pelanggar hukum, dan (6) Memberantas bughat (tindakan makar) dan ektrimis. Keenam tugas kuasa tersebut dapat tercapai bila pemegang amanat kuasa memiliki nilai, norma dan komitmen yang tinggi atas cita, tujuan dan harapan yang sudah disampaikan sejak awal mereka berjuang mendapatkan mandat kuasa dari rakyat pemegang daulat. Jargon, janji politik yang disampaikan kepada konstituen saat kampanye adalah

utang kuasa yang harus di tunaikan saat kuasa sudah ditangan. Strategi pencapaian janji kuasa yang disebutkan dalam an-Nahl 90 di atas dapat terlaksana ketika didukung oleh sistem nilai antara lain: Sumpah dan Jnji Jabatan apapun setiap akan diberikan atau dipegang seseorang selalu diambil sumpah dan janjinya. Sumpah dan janji melibatkan nama Allah. Spirit religiusitas yang dimuat dalam sumpah dan janji tentu dengan tujuan untuk mengikat pikiran, hati dan nurani keilahian sang pemegang kuasa. Meneguhi janji politik, kontrak politik, jargon kampanye bukan saja diperlukan untuk merebut simpati pemilih ketika akan dilakukan pemilihan, akan tetapi ia memiliki hubungan panjang sampai kuasa dijalankan. Janji adalah utang yang saatnya akan ditagih. Pemimpin yang teguh memegang janji diyakini bebas konflik. Kekuatan pemegang kuasa menepati janji ada hubungkaitnya dengan keteguhan iman pada sang pemilik kuasa. Bahwa kuasa pada saatnya akan habis dan pergi yang abadi hanya Allah. Prilaku mengingkari janji, jual beli kuasa, prilaku politik “belah bambu” adalah indikasi absennya ilahi pada ruang kuasa. Kuasa yang tidak dihadiri Allah cendrung mudah disusupi syetan. Hayyatan Tahiyabatan Diabadikan untuk kehidupan yang lebih bermutu. Kualitas hidup adalah tujuan kekuasaan. Pengukuran kehidupan tahyyibah tentu berkembang sesuai budaya dan

peradaban. Kualitas lahiriyah dapat dilihat dari ketercukupan kebutuhan pokok, sarana primer hidup, seperti sarana jalan, pendidikan, kesehatan dan sebagainya. Kualitas hidup dihitung dengan lama pendidikan, saat ini 8, 6 tahun, jumlah tanggungan dalam keluarga, agama dan peradaban. Menutup Kebocoran Kebaikan selalu berkompetisi dengan kejahatan. Kemajuan kebaikan lazimnya berbanding lurus pula dengan kejahatan. Hebatnya polisi dan aparat keamanan mencegah kriminilitas, tidak kalah pintarnya pencuri, perampok dan penadah mencari celahnya. Kuatnya aturan tentang larangan korupsi, masih saja banyak pejabat yang memakai baju oranye, OTT, diduga, tersangka, terdakwa dan terpidana kasus korupsi. Sultan (kekuasaan) Allah, yang boleh jadi direpresentasikan oleh KPK, Jaksa, dan Polisi, akan segera menghampiri orang yang merasa berkuasa,lalu lupa diri. Banyak kita kaget dan sulit mempercayainya, orang-orang dengan perfonmance meyakinkan, tetapi justru berurusan dengan baju oranye. Akhirnya dapat disimpulkan bahwa kuasa adalah amanat yang harus direbut, dipertahankan dan akhirnya dipersembahkan untuk mereka yang memberikan mandat kuasa tersebut. Tugas universal yang melekat dari diri setiap pemegang amanah kuasa meliputi menegakkan keadilan, menebarkan kebaikan, menjamin kehidupan komunitas manusia, mencegah kerusakan moral dan pelanggaran aturan serta memberantas pelaku makar. **

Padang Pariaman....................... Dari Halaman. 1 Wakil Bupati Suhatri Bur, terealisasikan Rp1,280 triliun dengan baik. Secara nasional, Padang Pariaman termasuk daerah yang sangat tinggi serapan anggarannya. Itu adalah sebuah prestasi. Sesuatu yang memang pantas diapresiasi dari pemerintahan Ali Mukhni-Suhatri Bur. Bupati Ali Mukhni didampingi mantan Kabag Humas, Hendra Aswara menyebutkan bahwa program peningkatan infrastruktur pada Dinas Pekerjaan Umum, yaitu jalan, jembatan dan irigasi, untuk 2016 mencapai hasil maksimal. Maksudnya, jelas Ali Mukhni, dari Rp206 miliar anggaran yang disediakan, itu dapat direalisasikan Rp203 miliar atau 98,17 parsen. “Atas pencapaian itu banyak bupati dan walikota yang bertanya kepada saya, apa rahasianya sehingga Padang Pariaman bisa merealisasikan anggaran untuk fisik hingga hampir 100 parsen,” akunya. “Menanggapi pertanyaan itu, saya hanya menjawab bahwa semua adalah berkat Ridho Allah dan kerja keras dari semua pihak,” ujar Ali Mukhni. Ada beberapa pembangunan yang cukup monumental dari pemerintahan Ali Mukhni-Suhatri Bur dalam tahun 2016. Di antaranya, yaitu pembangunan jembatan Campago, Kecamatan V Koto Timur dan jembatan Kampuang Galapuang, Kecamatan Ulakan Tapakih. Masing-masing dengan dana Rp12 miliar dan Rp5 miliar. Disamping kegiatan pembangunan ruas jalan senilai Rp100 miliar. Jembatan Campago dan Kampuang Galapuang yang telah

dibangun dengan megah, sekarang sudah dapat dimanfaatkan. Kehadiran kedua jembatan tersebut sangat disyukuri oleh masyarakat. Sebab, jembatan itu memang sudah cukup lama mereka impikan. Jembatan Campago dan Kampuang Galapuang, menurut Bupati Ali Mukhni, akan memberikan dampak ekonomi yang sangat besar terhadap masyarakat. Disamping sebagai sarana transportasi, kedua jembatan juga memiliki daya tarik sendiri, sebagai obyek wisata. Dikatakan Ali Mukhni, salah satu kiat dalam melakukan percepatan pembangunan adalah dengan melaksanakan tender di awal tahun sehingga pekerjaannya bisa cepat pula dimulai. “Dan, yang paling penting adalah pengawasan berlapis dari dinas terkait,” kata Koordinator Assosiasi Pemerintah Kabupaten se Indoneisa Provinsi Sumatera Barat tersebut. Sementara pada Penyusunan APBD 2017, Pemerintah Kabupaten dan DPRD Padang Pariaman tampil dengan paradigma baru, dengan parsentasi belanja pegawai 46 persen dan belanja modal, barang, jasa dan lainnya sebesar 54 parsen. Bila dibanding tahun lalu, APBD Padang Pariaman naik mendekati angka Rp1,445 triliun. Dalam rangka percepatan pembangunan, Pemda Padang Pariaman telah melakukan lelang untuk 33 paket pekerjaan fisik melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) pada Januari lalu. Proses lelang dilakukan secara transparan, sesuai ketentuan yang berlaku. “Menurut laporan, Padang Pariaman adalah kabupaten yang Redaktur: ALMUDAZIR

pertama di Sumbar yang melaksanakan tender,” kata Ali Mukhni, Bupati Peraih Satya Lencana Pembangunan itu. Percepatan proses lelang, menurut Ali Mukhni, akan memberikan dampak positif, yaitu penyerapan tenaga kerja, mengurangi pengangguran dan menggerakan ekonomi. Dan, apabila dana DAU dapat segera terealisasi, maka pemerintah pusat dapat pula memberikan reward kepada daerah dengan penambahan Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). “Saat ini Padang Pariaman diapresiasi positif oleh Pemerintah Pusat. Buktinya pada akhir tahun 2016 lalu, kita ditambah DAK sebesar Rp61 miliar dan itu pun terserap seluruhnya,” ujar alumni Lemhanas 2012 tersebut. Ali Mukhni menyebutkan, untuk tahun 2017, kegiatan pembangunan fisik yang akan dilaksankaan di Padang Pariaman antara lain, melanjutkan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Parik Malintang dan pembangunan Jembatan Guguak, Kayutanam. Masing-masing dengan anggaran Rp30 miliar dan Rp5 miliar. Kemudian, melanjutkan pembangunan Masjid Agung Syekh Burhanuddin di Ulakan dan pembangunan Masjid Raya Padang Pariaman di Parik Malintang. Masing-masing dengan anggaran Rp4 miliar dan Rp10 miliar. “Semuanya sedang p roses perencanaan, Insya Allah dalam waktu dekat tender. Jadi Awal Maret sudah mulai pekerjaan fisik,” kata Bupati yang rajin blusukan, mengawasi pekerjaan pembangunan di daerahnya. (adv) Layouter: IRVAND


8

PENDIDIKAN

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HEBOH PENGANGKATAN GURU DI PASAMAN

Amora: Harus Sesuai Aturan PADANG, HALUAN - Anggota DPRD Sumbar dari Daerah Pemilihan ( Dapil) Pasaman-Pasaman Barat, H Amora Lubis meminta pengangkatan honorer menjadi guru dan tenaga kependidikan (GTK) di Kabupaten Pasaman, dilakukan dengan profesional. Tidak berdasarkan kedekatan. Demikian disampaikan Amora menanggapi polemik pengangkatan honorer menjadi guru dan tenaga kependidikan (GTK) di Kabupaten Pasaman menjawab Haluan, Kamios kemarin di DPRD Sumbar. Sebelumnya diberiatakan, KUNJUNGAN KE HALUAN—Ketua Prodi KPI STAI YDI Lubuk Sikaping Erwan menyerahkan piagam kepada Pemimpin Redaksi Harian Haluan Ismet Fanany MD saat berkunjung di Ruang Redaksi Harian Haluan, di Tabing, Padang, Kamis (16/2). RIVO SEPTI ANDRIES

Mahasiswa STAI-YDI Lubuk Sikaping Kunjungi Haluan PADANG, HALUAN – Mahasiswa jurusan Komunikasi dan Penyiaran Indonesia (KPI) STAI-YDI Lubuk Sikaping, Pasaman, kemarin (16/2) mengunjungi Haluan untuk menjalin silaturahmi dan belajar tentang jurnalistik. Erwan, Ketua Program Studi KPI mengatakan dengan adanya kunjungan mahasiswa ke Haluan diharapkan mereka lebih mengetahui tentang jurnalistik. “Pertemuan dengan Haluan ini sebenarnya termasuk dalam mata kuliah jurnalistik, oleh sebab itu saya mengajak mereka mengunjungi Haluan agar mahasiswa lebih paham,” ujar Erwan. Pemimpin Redaksi Harian Haluan Ismet Fanany MD m e n y a m b u t b a i k k u n j u n g a n S TA I Y D I L u b u k S i k a ping dalam rangka mengetahui sistem kerja jurnalistik. Ia menyampaikan, Harian Haluan salah satu media tertua di Indonesia terus berinovasi memberikan informasi kepada ma syarakat. “Haluan menyiarkan informasi-informasi seputar Sumbar dan nasional. Terlebih Harian Haluan sudah mendapat sertifikat verivikasi media dari dewan pers,” terangnya. Dalam kunjungan STAI YDI tersebut mahasiswa berkesempatan melihat ruangan kerja redaksi, layout, repro dan ruang mesin cetak. (h/mg-rma)

www.harianhaluan.com

pengangkatan sejumlah GTK dinilai bermasalah. Diduga ada nama-nama titipan. Nama ganda di SK pengangkatan, hingga diluluskannya beberapa honorer yang tak memenuhi syarat. Beberapa tenaga honorer yang merasa dirugikan pun

telah mengadu ke DPRD Pasaman. Mereka merasa diperlakukan tidak adil karena mereka telah memenuhi persyaratan, namun tak diangkat menjadi GTK. Dalam persoalan ini, sebut Amora, Dinas Pendidi kan Pasaman agar segera menyelesaikan masalah yang ada sesuai peraturan berlaku. Semua salah paham diminta diselesaian. “Cara menyelesaikannya, pakai sistem keadilan, yang memenuhi syarat diangkat. Yang tak memenuhi syarat jangan diangkat,” ucap Amora

saat ditemui diruangannya, Kamis (16/2). Amora menuturkan, tak akan terjadi polemik jika Dinas Pendidikan Pasaman melakukan prosedur pengangkatan sesuai dengan aturan yang berlaku. Kemudian mengedepankan keadilan. Lebih lanjut, ia meminta Bupati segera memanggil Dinas Pendidikan setempat guna mencari solusi untuk masalah ini. Jika dibiarkan ia kuatir akan berpengaruh pada kualitas, mutu dan sistem belajar di

sekolah. Amora menambahkan, sangat tak etis jika honorer yang sudah mengajar dan bekerja di sekolah selama bertahun-tahun malah tak diangkat. Sementara yang belum layak diang kat.” Pengangkatan itu kan adalah bentuk ucapan terima kasih pemerintah karena para ho no rer sudah memberikan sumbangsih mereka untuk proses pendidikan di masing-masing dae rah. Agar ini tak berlarut, peme rintah daerah setempat segeralah lakukan evaluasi bersama Dinas Pendidikan,”pungkasnya.(h/len)

Jelang Dies Natalis ke 44, ITP Gelar Oseka PADANG, HALUAN - Institut Teknologi Padang (ITP) gelar Opera Seni Kampus (Oseka) yang ke-2. Kegiatan tersebut me rupakan salah satu rangkaian jelang Dies Natalis ITP yang ke 44. Wakil Rektor III ITP Agus MSc, yang membuka kegiatan tersebut, Kamis (16/2) mengaku bangga dengan bakat seni yang dimiliki mahasiswa ITP. Berbeda dengan tahun lalu, kegiatan kali ini berlangsung di lapangan basket ITP”Jika tahun lalu kita gelar di dalam ruangan, tahun ini digelar di luar ruangan dengan beragam atraksi seni dan budaya sesuai dengan bakat yang dimiliki oleh mahasiswa,” ujarnya. Dijelaskannya, adapun aca ra yang ditampilkan antara

lain, penampilan band UKM kesenian ITP, band dari STMIK Indonesia (band tamu), Regge band, musikalisasi puisi, dance color gard, serta pameran karya seni lukis dan fotografi. “Selain sebagai ajang tampilan bakat seni mahasiswa, kegiatan ini diharapklan juga dapat membinashoft skill mahasiswa. Kemam puan bekerjasama, kemampuan sosialisasi dan komunikasi serta percaya diri,” lanjutnya. Agus juga menambahkan, kegiatan tersebut adalah sebagai wadah bagi mahasiswa un tuk menampilkan bakat-bakat seni yang dimiliki. “Ini ranga kaian kegiatan jelang perayaan HUT ITP tahun ini. Mudahmudahan kegiatan ini bisa bermanfaat ke d epannya,” pungkasnya. (h/win)

OSEKA - Jelang Dies Natalis ITP yang ke 44, ITP gelar OSEKA di lapangan basket kampus ITP, Kamis (16/2). WINDA

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Yohanes


PADANG

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Antar Pesanan, Pengedar Ganja Ditangkap

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

9

TARGET PENYELESAIAN BISA DICAPAI

PADANG, HALUAN — Satuan Reserse Narkoba Polresta Padang menangkap seorang tersangka Edwin Victor Samosir (44) yang hendak mengantarkan narkoba jenis ganja kepada konsumennya, Rabu (15/2) sekitar pukul 23.45 WIB. Penangkapan tersebut dilakukan di kediamannya di Komplek Bumi Minang 2/E2 RT 02 RW 01, Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji, Padang. Dikatakan Kasat Narkoba Polresta Padang Kompol Daeng Rahman, tersangka yang merupakan Target Operasi (TO) pihaknya selama ini berhasil ditangkap karena bantuan informasi masyarakat. “Kami mendapat informasi dari masyarakat, dan dari informasi tersebut langsung dilakukan penyelidikan,” ungkapnya. Lanjutnya, tersangka yang tidak mengetahui kalau dirinya sudah diintai oleh kepolisian selama ini, tetap melakukan jual beli ganja kepada konsumen-konsumennya. Malangnya, penangkapan terjadi ketika tersangka hendak mengantarkan pesanan ganja kepada konsumennya. Saat keluar dari pintu rumah polisi sudah lebih dulu mengamankan, hingga tersangka tidak dapat berkutik. “Tersangka kami amankan ketika hendak mengantar ganja kepada konsumennya, sehingga langsung kami tangkap,” ujarnya. Darinya sejumlah barang bukti berupa, dua ons bungkusan besar berisikan daun, biji, dan ranting ganja dengan harga Rp 600 ribu. Kemudian satu unit handphone merk samsung warna putih, dan tiga lembar kertas kacang diduga sebagai Pembungkus ganja. (h/mg-ina)

Pengerjaan Bypass Sisa 4 Titik PADANG, HALUAN — Dari 21 titik pengerjaan jalur Padang Bypass yang masih terbengkalai hingga saat ini masih tinggal empat titik lagi. Meski demikian, target (27/2) dirasa masih bisa dikebut penyelesaiannya. Demikian disampaikan oleh Kepala Kesbangpol Kota Padang, Mursalim, pada Haluan, Kamis (16/2). Dikatakannya, empat titik yang tinggal lagi akan segera rampung jika kontraktor bisa bergerak cepat sesuai jadwal. “Dari awal bulan ini ada 21 titik yang dikerjakan dalam tenggat waktu hingga (27/2). Dalam perjalanannya tidak ada kendala karena hanya tingga empat titik lagi yaitu dua titik di Kecamatan Pauh dan dua titik lagi di Kecamatan Koto Tangah,” terang Mursalim. Dijelaskannya, penggerukan dan penimbunan sudah selesai di kawasan Kuranji sebanyak delapan titik. “Alat berat sudah tuntas melakukan penggerukan dan penimbunan di daerah

SIRAM TANAMAN—Petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Padang sedang menyiram salah satu taman di Jalan Khatib Sulaiman (16/2). Pada musim kemarau ini, sejumlah tanaman banyak yang kering, penyiraman secara teratur diperlukan agar tanaman tidak mati. HUDA PUTRA

Kuranji. Sudah datar dan tinggal di aspal,” imbuhnya. Mursalim menambahkan, setelah selesai mengerjakan delapan titik di Kuranji, pihak kontraktor (PT Kyeryong Yala) sudah fokus menyelesaikan empat titik lagi. “Pemerintah Kota Padang akan terus mengawal setiap pekerjaan yang dilakukan pihak kontraktor. Sebab selama ini kontraktor mengalami kendala dalam pengerjaan dan meminta bantuan Pemko Padang untuk mendampingi pengerjaan Bypass,” tuturnya. Pemko akan terus melakukan pengawalan hingga jalur Bypass selesai dikerjakan pihak kontraktor. “Pengerjaan tersebut tergantung kontraktor. Jika semakin cepat tentu lebih baik,” pungkasnya. (h/win)

ARUS PADANG –SOLOK MACET

Truk Terguling di SPN Padang Besi

DIDUGA karena mengalami rem blong dan kelbihan muatan, satu unit truk bermuatan batu gipsum terbalik di Jalan Raya Indarung (Depan SPN Padang Besi) Padang, Kamis (16/2). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, arus lalu lintas dari arah Padang menuju Solok macet. HUDA PUTRA

PADANG, HALUAN — Akibat tidak kuat menahan tanjakan dan beban yang berlebih, satu unit truk pembawa batu gipsum terbalik di depan Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Padang Besi, Kamis (16/ 2) siang pukul 13.30 WIB. Dugaan kuat, truk pengangkut bahan baku untuk PT Semen Padang jenis Hino Ranger dengan nomor polisi (nopol) BM 8144 OU mengalami rem blong. Akibatnya truk yang datang dari arah

Lubuk Begalung menuju Indarung tersebut oleng hingga truk terguling dan menabrak pembatas jalan. Informasi yang berhasil dihimpun Haluan, akibat truk tersebut terguling, batu gipsum dengan berat yang diprediksi antara 25 hingga 28 ton yang berada pada bak truk tersebut tumpah ke jalan dan menimpa satu unit mobil minibus. Yaitu jenis Daihatsu Xenia dengan nomor polisi (nopol) BM 1081 DO yang

dikendarai Elfirman (50), warga Asrama TNI Cengkeh Blok C/18 RT 03 RW 03, Kelurahan Cengkeh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung. Akibat insiden truk terbalik, selain membuat arus lalu lintas sempat tersendat sepanjang tiga kilometer hingga satu jam lamanya, sang pengemudi truk juga mengalami luka pada anggota tubuhnya dan gigi yang copot. Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Lubuk Kila-

ngan, Kompol Ediwarman yang turun langsung ke lokasi kejadian. “Benar, dia (Deno, red) mengalami luka pada anggota tubuhnya dan juga satu giginya ikut copot akibat truk terguling. Untuk truk, saat ini sudah kita evakuasi ke tempat yang aman dan arus lalu lintas sudah kembali normal,” ucap Kapolsek. Sementara itu, salah seorang saksi mata Bugi (30) menyebut bahwa dirinya meli-

hat truk tersebut datang dari arah Lubuk Begalung menuju Indarung dan kehilangan kendali sebelum menghantam pembatas antara dua sisi jalan. Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polresta Padang, Iptu Sugeng Riyadi yang mengklaim tidak mengetahui kejadian tersebut mengatakan bahwa setiap kendaraan yang mengalami insiden di jalanan atau kecelakaan tidak mesti dibawa ke Unit Laka Lantas Polresta Padang. (h/mg-adl/mg-hud)

LAPSUS DPRD PADANG

ERISMAN

ASRIZAL

Ketua DPRD Kota Padang

Wakil Ketua DPRD Kota Padang

WAHYU IRAMANA PUTRA Wakil Ketua DPRD Kota Padang

MUHIDI Wakil Ketua DPRD Kota Padang

ALI BASAR Sekwan DPRD Kota Padang KETUA DPRD Padang Erisman serah terima cendera mata dengan pimpinan DPRD Surabaya.

STUDI BANDING KE JATIM

Bamus DPRD Padang Optimalkan Tupoksi PADANG, HALUAN— Badan Musyawarah DPRD Kota Padang, lakukan lawatan beberapa hari ke Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Lawatan itu guna mempelajari tata pengaturan tugas pokok anggota DPRD Kota Padang. Mulai dari penentuan jadwal rapat, perjalanan dinas, dan alat kelengkapan dewan. Wakil Ketua DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra m engatakan, studi banding tersebut untuk memantapkan kinerja dewan

kota bersama pemko di 2017. Beberapa hal didapat yakni, pembentukan panitia khusus (Pansus), menentukan garis kebijakan menyangkut tugas dan wewenang DPRD. Memberi kesempatan, pada alat kelengkapan DPRD yang lain untuk memberikan keterangan terkait pelaksanaan tugas masing-masing.

Menetapkan jadwal acara rapat DPRD, memperlancar kegiatan, melaksanakan tugas lain yang diserahkan pada rapat paripurna kepada Bamus. Tidak kalah pentingnya, membuat laporan pada akhir masa keanggotaan Bamus baik yang sudah maupun belum terselesaikan, sehingga dapat dipergunakan sebagai bahan oleh Bamus pada masa keanggotaan berikutnya. Namun, hal tersebut , tidak terlaksana dengan baik di DPRD Kota Padang.

Maka, perlu keseimbangan antara program pemerintah daerah dan dewan. Sehingga, sejajar. “Ada rapat setengah kamar, dan yang ini tidak jalan dengan baik di DPRD Kota Padang. Terutama, dalam menarik suatu penetapan kebijakan,” ungkapnya. Bahkan, dalam menyiapkan produk hukum seperti Perda benar-benar matang. Dimana, Kabupaten dan Kota setempat memiliki masing-masing tenaga ahli. Walau ada tenaga ahli itu

FOTO bersama DPRD Padang dengan DPRD Surabaya

SUASANA pertemuan bamus DPRD Padang dengan bagian hukum Pemko Surabaya. www.harianhaluan.com

PIMPINAN DPRD Padang bersama sekwan DPRD Sidoarjo

pengangkatannya h onor, serta outsourcing. Tapi, ketika ilmunya berisi, diangkat dan dipakai oleh Pemko dan Pemkab setempat. Hal-hal ini, dibawa dan diterapkan di Padang. Ketua DPRD Kota Padang Erisman mengatakan, Bamus merupakan bagian

partikel dari DPRD. Keanggotaanya terdiri atas pimpinan DPRD, pimpinan fraksi, serta perwakilan dari beberapa anggota fraksi. “Bamus di DPRD Kota dan Kabupaten tempat lawatan, hampir sama dengan DPRD Kota Padang. Karena bersifat tetap, memberikan saran, masukan serta per-

Redaktur: Afrianita

timbangan kepada pimpinan DPR sebelum mengambil suatu keputusan,” ungkapnya. Bamus DPRD Kota Padang akan mengoptimalkan tugas pokok dan fungsinya. Agar membawa perubahann lebih baik, pada lembaga berkualitas dan memperjuangkan aspirasi rakyat. (h/ade) Layouter: Rahmi

Sela dalam s Padang berapa s


10

PADANG

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

Wako Berencana Mekarkan Koto Tangah PADANG, HALUAN — Kecamatan Koto Tangah merupakan daerah terluas di Kota Padang. Mengingat luasnya kecamatan tersebut, Pemerintah Kota Padang berwacana untuk memekarkan daerah itu. “Insya Allah, karena kebutuhan kita akan mekarkan Koto Tangah,” kata Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo saat membuka Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrenbang) 2019 di Kecamatan Koto Tangah, Kamis (16/ 2). Saat ini, Koto Tangah memiliki luas 232,2 km2. Luas ini tiga kali lipat dari Kota Padangpanjang. Ketika ditanyai kapan dilakukan pemekaran, Walikota Padang menyebut akan mengkomunikasikannya terlebih dahulu. “Nanti Camat akan mengkomunikasikannya mulai dari tingkat bawah,” ungkap Mahyeldi. Pemko Padang berencana akan memekarkan daerah Koto Tangah menjadi dua atau tiga kecamatan. Namun demikian, keberadaan Kerapatan Adat Nagari (KAN) tidak akan diganggu gugat. KAN tidak ikut dimekarkan, karena menyangkut masalah adat yang harus tetap dijaga kelestariannya. “Kita akan bicara dengan tokoh masyarakat dan niniak mamak, sehingga tidak ada hambatan,” terang Mahyeldi Sementara itu, Camat Koto Tangah Syahrul menyebut bahwa daerahnya memang terbilang luas. Penduduknya pun cukup padat. “Jumlah penduduk di Koto Tangah sebanyak 165.785 jiwa,” ungkap Syahrul. Musrenbang Koto Tangah. Sementara, Musrenbang 2018 di Kecamatan Koto Tangah digelar di Aula Kantor Camat setempat. Kegiatan ini dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, lurah, RT, RW serta Forkopimka di daerah itu. Juga tampak hadir anggota DPRD Kota Padang dan DPRD Sumbar. Kegiatan ini dibuka langsung Walikota Padang. Pada Musrenbang itu Kecamatan Koto Tangah mengusulkan sejumlah item pembangunan sep erti fisik, sosial budaya, serta ekonomi. Total usulan untuk tahun 2018 yakni Rp 3,4 triliun. “Usulan ini setelah melalui rembuk warga dan musrenbang kelurahan,” terang Camat Syahrul. Anggota DPRD Sumbar Yuliarman mengatakan Musrenbang di Koto Tangah sebaiknya tidak saja mengusulkan pembangunan fisik semata. Akan tetapi juga melihat persoalan lain di daerah tersebut. (h/rel/ita)

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

KEKERINGAN MULAI MELANDA

DLH Siaga Air Bersih PADANG, HALUAN — Musim panas yang tengah melanda Kota Padang dikhawatirkan akan menyebabkan kekeringan dan kesulitan air bersih. Untuk itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang siaga dalam hal bantuan air bersih bagi warga. Kepala DLH Al Amin pada Haluan, Kamis (16/2) mengatakan bahwa dalam kondisi musim panas memang dikha-

watirkan akan kekeringan. Namun, hingga saat ini belum ada laporan warga dalam kekeringan air sumur maupun ban-

tuan air bersih. “Hingga saat ini belum ada laporan kendala kekeringan. Dari tahun-tahun sebelumnya Alhamdulillah Kota Padang tidak ada kendala karena hujan terkadang turun di beberapa titik meski tidak merata,” ujarnya. Al Amin juga mengatakan bahwa meski nantinya terjadi kekeringan, pihaknya dan PDAM Kota Padang siap membantu pasokan air bersih bagi

warga masyarakat. “Kita siaga dalam hal air tersebut. Namun kita masih berharap hujan bisa segera datang meski tidak merata dan bisa membasahi bumi,” tambahnya. Salah seorang warga di khawasan Banuaran Kecamatan Lubuk Begalung Wulan (19) yang juga merupakan mahasiswa Universitas Negeri Padang mengaku mulai merasa-

MULAI BERSIH — Kondisi Simpang Kandang dan Jalan Pasar Baru, Pasar Raya, Padang mulai bersih dari pedagang, Sebelumnya kawasan simpang Kandang biasanya disesaki oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) “bandel” yang tetap berjualan meskipun sudah dilarang. HUDA PUTRA

JANGAN MEMBELI DI PINGGIR JALAN

Warga Harus Dukung Penataan Pasar PADANG, HALUAN — Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Endrizal Kamis (16/2) mengharapkan, konsumen mendukung kebijakan Pemerintah Kota Padang dalam menata Pasar Raya Padang. Jangan karena, ada masyarakat yang membeli dagangan di pinggir jalan membuat penjual berjejeran di badan jalan. Pedagang yang berada dibadan jalan biasanya berada di, Simpang Kandang hingga Permindo, Jalan Sandang Pangan dan Simpang Air Mancur. “Kami semaksimal mungkin, akan melakukan pendekatan persuasif,” katanya.

Saat launching Pasar Raya Padang, pada April 2017, semua sarana prasarana sudah selesai. Fasilitas yang telah disediakan dari Blok - blok telah selesai, diharapkan bisa menampung 1.700 pedagang untuk jualan sesuai peruntukannya masing masing. Ia berkomitmen, dengan program yang telah digalakkan tahun 2016 yakni, penataan Pasar Raya Padang. Penataan dilakukan persuasif dan berkelanjutan, intinya tidak ada gejolak dari pedagang. “Kami bekerja sesuai aturan, yang mengutamakan kepentingan pedagang. Demi terca-

painya, Pasar Raya Padang sebagai pusat perbelanjaan di Sumatera Barat,” ujarnya. Tahun 2017 ini, penataan dengan sistem perdagangan modern menjadi nilai tambah. Anggota Komisi II DPRD Kota Padang Dewi Susanti mendukung, setiap program dari Dinas Perdagangan, selagi masih berpihak kepada pedagang. “Kapan lagi, Pasar Raya Padang maju dan selevel dengan pasar modern di daerah lain di Indonesia,” katanya. Kembalikan, Pasar Raya Padang sebagai pusat perdagangan sehingga, membawa kesejahteraan bagi pedagangnya. (h/ade)

Iwapi Adakan Lomba Qasidah Rebana PADANG, HALUAN— Dewan Perwakilan Daerah Ikatan Wanita Pengusaha In donesia (DPD IWAPI) Sumatera Barat bekerjasama dengan Majelis Taklim Indonesia (MTI) Sumatera Barat ikut berpartisipasi dalam Minang Book Fair 2017. “Sebagai bentuk partisipasi, kami mengelar dua kegiatan perlombaan qasidah rebana dan pameran/bazar,” ucap Ketua MTI Sumbar, Emma Yohanna didampingi Ketua Panitia Pelaksanaan kegia tan ini, Dede Savero dan pengurus kepanitiaan lainnya, kepada wartawan, Kamis (16/ 2). Lebih lanjut dikatakannya, perlombaan qasidah ini baru pertama kali digelar. lingkupnya tingkat Sumatera

www.harianhaluan.com

kan kekeringan. Ia yang sehari harinya mandi dengan air sumur harus mengurangi frekwensi pemakaian air. “Sekar ang mulai musim panas, jadi sumurpun mulai sedikit airnya. Namun tidak kering. Hanya saja kami di rumah harus waspada dengan konsisi tersebut dikhawatirkan tidak akan turun hujan. Pemakaian saja yang dikendalikan,” terangnya. (h/win)

KETUA MTI Sumbar, Emma Yohanna bersama panitialainnya sedang berdiskusi persiapkan perlombaan qasidah se Sumatera Barat, Kamis (16/2). MELATI OKTAWINA

Barat. Kalau selama ini, hanya terdengar lomba nasyid, tapi kali ini digelar lomba qasidah rebana murni. Artinya, perlombaan ini untuk hiburan sekaligus syiar islam. “Melalui perlombaan ini, kami menyediakan sarana

untuk menya lurkan bakatbakat yang selama ini terpendam. Ayo ikut perlombaan qasidah ini, syiarkan islam dengan bernyanyi,” ucap Emma Yohanna yang juga Ketua DPD IWAPI Sumbar dan Anggota DPD RI ini.

Ditambahkan Dede Savero, kalau pendaftaran perlombaan sudah mulai dibuka dari sekarang hingga 26 Februari mendatang. Perlombaan terbuka untuk umum dengan umur minimal 25 tahun. Anda dapat melakukan

pendaftaran di Savero Music, Jalan Permindo Nomor 36 Padang, Jalan Veteran Nomor 12 Padang, Samping BNI. Bagi yang ingin mendaftar silakan persiapkan tim, terdiri dari 11 atau 13 orang. Dalam satu tim itu hanya berisi perempuan ataupun lelaki saja. Peserta belum pernah rekaman. Mengunakan pakaian sopan ataupun muslim. Dalam perlombaan tersebut ada lima lagu pilihan yakni Maqadir, Titian Hidup, Kepada Hartawan, Pintapinta Doa dan Wanita. Nantinya, perlombaan terdiri babak penyisihan, dan babak final. Lomba Qasidah ini akan memperebutkan berbagai hadiah. Pemenangnya, akan mendapatkan uang tunai dan tropy. (h/mg-mel)

KEPALA Cabang Blue Bird Padang, Achmad Suhandi, bersama salah seorang pengemudi Blue Bird yang mendapat reward kredit lunak kepemilikan kendaraan, Rafison.

Blue Bird Beri Pengemudi Reward PADANG, HALUAN — Perusahaan taksi berlogo burung biru, Blue Bird, senantiasa memperhatikan kesejahteraan karyawannya. Termasuk memberikan reward bagi karyawannya yang berprestasi. Kepala Cabang Blue Bird Padang, Achmad Suhandi kepada Haluan, Kamis (16/2) menyebutkan, kemarin Blue Bird Padang memberikan reward kepada salah seorang pengemudinya yang berprestasi. Adalah Rafison, pengemudi yang merasa sangat berbahagia, karena mendapat fasilitas pinjaman lunak untuk kepemilikan sepeda motor. “Keluarga besar Blue Bird telah mengajarkan arti kejujuran serta kerja keras kepada kami. Saya merasa sangat bahagia,” kata Rafison dengan wajah sumringah.

Redaktur: Afrianita

Lebih jauh Achmad Suhandi mengatakan, reward pinjaman lunak ini, diberikan untuk karyawan yang berprestasi dengan syarat hari kerja dan penghasilan baik, dan masa kerja lebih dari 2 tahun. Adapun pola cicilannya, Rp20 ribu perhari, dipotong dari setoran harian pengemudi,” urai Achmad Suhandi. Dengan persyaratan tersebut, pengadaan unit tanpa batas, terbuka berapapun jumlahnya, sesuai kriteria yang berlaku. “Saat ini kita punya 30 karyawan ada 30 orang, dan 230 mitra pengemudi,” lanjutnya. “Selain kredit lunak untuk kepemilikan kendaraan tersebut, program lainnya juga ada seperti: beasiswa, umrah, jaminan kesehatan karyawan beserta keluarga dan lainnya,” jelasnya. (h/atv)

Layouter: Luther


JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 JUMADILAWAL 1438 H

11

BUNDO KANDUANG PESSEL

Pelatihan Adat dan Budaya PARA Bundo Kanduang di kabupaten Pesisir Selatan mengikuti pelatihan nilai adat dan budaya, sebagai upaya pelesarian adat dan budaya untuk diwariskan kepada generasi muda. Agar mereka kelak tidak kehilangan jati diri.

Kami Harian Haluan menerima pertanyaan seputar adat Minangkabau yang diajukan oleh masyarakat seputar permasalahan sehari-hari. Pertanyaan dikirimkan ke nomor telepon 082391182598. Rubrik ini diasuh oleh Inyiak H Yul Arnis Dt Maleka Nan Tinggi Ketua LKAAM Kabupaten Agam Tanya Jawab Assalamualaikum wwbr. Nyiak Datuk yang kami muliakan, terlebih dahulu ambo menghaturkan terimakasih atas kerjasama LKAAM Agam dan Harian Haluan dalam menerbitkan Rubrik yang sangat bermanfaat ini. Selanjutnya, mohon dijawab pertanyaan cucu inyiak. Dan, mohon maaf jikok salah batanyo. Apo sarat-sarat manjadi Pamimpin di Ranah Minang manuruik adat Minang? Apo pengertian hanyo Didaulukan Salangkah, Ditinggikan Sarantiang.? Wassalam, Tarimokasih ateh Jawaban Inyiak. Dari Nurjas di Koto Tangah, Padang. Walaikumssalam, Cucu Inyiak Nurjas di Koto Tangah Padang. Tarimo kasih sangat sudah peduli jo tatakrama Adat Alam Minangkabau. Cucu kabatanyo (1) Tantang apo mukasuik di dulukan salangkah ditinggi saranting. (2)tentang Syarat pamimpin Nagari manurut adat minangkabau? Cucu inyiak, Warih nan inyiak jawek. pusako nan batolong. Baiko duduknyo: Seseorang laki-laki dan perempuan yang alah mamanuhi katantuan adat nan balaku di Minangkabau. Sajak badiri adat Minangkabau wajib ba agamo Islam. Itu amanat ninik moyang kito. Mako ado basuku, basako, basawah, baladang, basasok bajarami. bapandam bapakuburan.babalai banusajik. bamamak bakamanakan. Bilo datuak/ pangulu/niniak mamak lah dipiliah dek kaum. Mako tugas niniak mamak mamaliharo sako jo pusako yg dimiliki kaum sangat dakek, kok kadidulukan salangkah dan ditinggikan saranting, siang bacaliakkanmalam badanga dangakan. Anak bapangku kamanakan dibimbing. Ninik mamak bakato bana- mahukum adil. Kalau indak bak itu akan dapek hukuman dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala, kanai kutuak kalamullah. Jadi.., jan barabuik bana lai manjadi datuak barek tugeh no. Syarat pamimpin nagari. manuruik Adat minangkabau. Babudi baik. Sopan santun jujur dan ikhlas. Taat melakukan suruahan Allah Swt. Dll.

www.harianhaluan.com

Kepala Seksi (Kasi) Budaya Adat dan Tradisional pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel, Armida menyebutkan bahwa nilai-nilai adat dan budaya tradisional d i Kabupaten Pesisir Selatan tidak boleh hilang tergerus zaman. “Berbagai ragam dan budaya lama, sangat perlu kita bangkitkan kembali ditengah kehidupan masyarakat. Sebab, seiring perkembangan zaman, hal itu sangat berpengaruh besar terhadap generasi muda kita,” ungkapnya saat menghadiri acara penutupan kegiatan pelatihan nilai adat dan budaya di SMKN 1 Painan, Kamis (16/2). Lebih lanjut dikatakan Armida, untuk meningkatkan nilai-nilai adat dan budaya, maka peran bundo kanduang, niniak mamak, alim ulama, tokoh masyarakat dan orangtua sangat perlu bersinergi untuk melestarikannya kepada generasi muda sejak dini. Sebab, hal itu akan menjadikan generasi muda paham sejak dini, sehingga mereka mampu meremajakan kembali tentang adat dan budaya yang ada sejak dulunya. “Jika tidak kita lestarikan kembali, maka kede-

pannya anak-anak muda sebagai generasi penerus bangsa, tidak akan mengenal lagi seberapa banyak budaya yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan,” katanya. Ditambahkannya, pihaknya tidak menginginkan nilai adat dan budaya tradisional di Pessel, semangkin hari kian memudar, sehingga kelamaan menjadi hilang, bahkan tidak melekat satupun pada pengetahuan anak-anak muda sekarang. Namun, ia sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar saat itu, dengan harapan kedepannya bisa menjadi penjamin BUNDO KANDUANG — Kasi Budaya Adat Tradisional Pessel,Armida, foto bersama para Bundo Kanduang se-Kabupaten Pesisir Selatan saat penutupan kegiatan pelatihan adat dan budaya di SMKN 1 Painan. OKIS kelanjutan adat istiadat di Pessel, khususnya kepada geneYuni Darni selaku ketua kitabullah. Hiduik batampek, kasikan pemakaian baju khas rasi muda tingkat Sekolah Bundo Kanduang Kabupaten mati bakubua. Nan tuo dihor- adat budaya minang kabau, Menengah Atas (SMA), dan Pesisir Selatan (Pessel), ber- mati, nan ketek dikasihi. Samo yakni “Baju Kuruang Basiba”. Sekolah Menengah Pertama harap agar seluruh generasi gadang bao bakawan. Sakali aia “Hal ini merupakan budaya (SMP). “Kita mencotohkan, muda mampu menjunjung gadang, sakali tapian baranjak, pakaian adat kita, baju kurungkalau seandainya budaya tidak tinggi nilai adat dan budaya sakali musim batuka, sakali nya agak dalam dan longgar, lagi berintegrasi dengan dunia tidak ubahnya seperti sebuah caro baganti, nan adaik indak sehingga menutup aurat dan pendidikan. Maka tunggulah pituah “Dimana bumi dipijak, kabarubah lai,” tuturnya. tidak memancing perbuatan kehancuran dari adat itu sen- disitu langit dijunjung”. DaIa mencontohkan, pada maksiat. Kita akan terapkan diri. Kita sangat bersyukur lam artian seluruh masyarakat pesta pernikahan anak kemena- kepada kaum perempuan remelalui kegiatan ini, kedepan- harus pandai beradaptasi di- kan suatu kaum. Ada hal yang maja agar selalu berpedoman nya adat dan budaya ditingkat manapun mereka berada, deng- tidak boleh dilarang, yakni kepada “Adat Basandi Syarak, sekolah maupun umum, akan an harapan adat dan budaya tidak boleh meletakkan sebuah Syarak Basandi Kitabullah”. mempercepat proses pengem- jangan diubah-ubah, selalu plaminan di tepi jalan (luar). Dalam artian, sebuah adat yang bangan di lingkungan masya- konsisten pada aslinya. “Se- Terkait hal itu, ia berpesan bertopang kepada syariat agama rakat kita,” harapnya. perti kata pepatah, “Adat ba- kepada seluruh bundo kan- islam, bedasarkan Al-quran dan Plaminan Dilarang Diluar sandi syarak, syarak basandi duang, agar terus mengapli- hadist,” tutupnya. (h/mg-kis)

12 Larangan Untuk Wanita Minangkabau Oleh: Buya H Masoed Abidin MINANGKABAU ,jika dipelajari lebih dalam lagi mengandung makna yang mendalam dalam mengatur kehidupan yang agamis,tertib dan teratur dalam kesehariannya,terutama bagi kaum padusi yg seharusnya sangat b an gga dilah ir kan seb agai putri Minangkabau, karena padusi diminangkabau diberi kedudukan yang ist imewa sebagai Bundo Kanduang atau calon Bundo kanduang, sesuai d engan ajaran Rasulullah SAW. Namun begitu tidak semua wanita minang bisa menjadi Bundo kanduang,karna sebagai Bundo kanduang dia haruslah menjadi panutan bagi kaumnya,oleh karna itu di Minangkabau mempunyai aturan2 tersendiri bagi padusi dalam berprilaku, berpakaian dan bergaul,agar bisa menunjukan identit asnya sebagai wanita Minangkabau Ada 12 budaya larangan penting yg harus diketahui oleh seluruh wanita Minang-

kabau. Oleh karena itu, para pendahulu menetapkan aturan atau pendidikan terhadap anak-anak wanita agar tetap menjaga keistimewaan mereka. Nuansa pendidikan itu disebut d engan s umbang , yang dapat diartikan sebagai sesuatu yang tidak pada tempatnya. Sumbang ini terdiri dari 12 poin yang bisa kita bahasakan sebagai 12 budaya terlarang bagi wanita Mi nangkabau. Budaya dalam konteks ini berarti kebiasaan yang tidak boleh dilakukan oleh wanita Minang demi menjaga warisan budaya dari para pendahulunya. 1. *Sumbang Duduak* _Duduk yang sopan bagi wanita Minang a dalah bersimpuh, bukan bersila macam laki-laki, apalagi mencangkung atau menegakkan lutut._ Ketika duduk di atas kursi duduklah dengan menyamping, rapatkan paha. Jika berbo ncengan jangan m engangkang. 2. *Sumbang Tagak* _Perempuan Minangkabau dilarang berdiri di depan pintu a tau di t angga .

Jangan berdiri d i pinggir jalan ji ka ti dak a da yang dinanti. Sumbang berdiri dengan laki yang b ukan muhrim._ 3. *Sumbang Jalan* _Ketika berjalan,wanita Min an g harus be r kawan,. tidak boleh jalan sendiri._ Jangan berjalan tergesa-gesa apalagi mendongkak-dongkak. Jika berjalan dengan laki-laki berjalanlah di belakang. Jangan menghalagi jalan ketika bersama dengan teman sebaya. 4. *Sumbang Kato* _Ber katalah dengan l emah lembut, berkatalah sedikit-sedikit agar paham maksudnya, jangan serupa murai batu atau serupa air terjun._ Jangan menyela at au memotong perkataan orang, dengarkanlah dulu hingga selesai. Berkata-katalah yang baik. 5. *Sumbang Caliak* _Kurang t ertib seorang wanita Minang ketika suka menantang pandangan lawan jenis, alihkanlah pandangan pada yang lain atau menunduk dan melihat ke bawah._ Dilarang sering melihat jam

ketika ada tamu. Jangan suka mematut diri sendiri. 6. *Sumbang Makan* _ Jangan makan sambil be rdi ri, nyampang makan dengan tangan genggamlah nasi dengan ujung jari, bawa ke mulut pelan -pe lan dan jangan membuka mulut lebarlebar_. Ketika makan dengan sendok jangan sampai sendok beradu dengan gigi. Ingatingat dalam bertambah (batambuah). 7. *Sumbang Pakai* _Jangan mengenakan baju yang sempit dan jarang. Tidak boleh yang menampakkan rahasia tubuh apalagi yang tersimbah atas dan bawah._ Gunakanlah baju yang longgar, s erasikan dengan warna kulit dan kondisi yang tepat, agar rancak dipandang mata. 8. *Sumbang Karajo* _Profesi/pekerjaan perempuan Minang adalah yang ringan serta tidak rumit._ Pekerjaan sulit serahkanlah pada kaum laki-laki. Jika kerja di kantor yang rancak adalah menjadi guru. 9. *Sumbang Tanyo* _Jangan bertanya macam

Redaktur: Dodi Nurja

menguji. Bertanyalah dengan lemah lembut_. Simak lebih dahulu baik-baik dan bertanyalah jelas-jelas. 10. *Sumbang Jawek* _Ketika menjawab, jawablah dengan baik, jangan jawab asal pertanyaan, jawablah sekadar yang perlu dijawab tinggalkan yang tidak perlu._ 11. *Sumbang Bagaua* _Jangan bergaul dengan laki-laki jika hanya diri sendiri yang wanita_ Jangan bergaul dengan anak kecil apalagi ketika ikut permainan mereka . Pel ihar alah li dah d al am b ergaul . Ikhlaslah dalam menolong agar senang teman dengan kita. 12. *Sumbang Kurenah* _Tidak baik berbisik-bisik saat tengah bersama. Jangan menutup hidung di keramaian. Jangan tertawa di atas penderitaan orang lain, apalagi hingga ter bahak bahak._ Jika bercanda, secukupnya saja dan d iagakagak, agar tidak tersinggung orang yang mendengar. Jagalah kepercayaan orang lain, jangan seperti musang yang berbulu ayam.*

Layouter: Syamsul Hidayat


12

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

PAYAKUMBUH & LIMAPULUH KOTA

BERANGKAT KE KEDIRI

Ratusan Orang Jemput Tan Malaka Lingkar

Milad SD Muhammadiyah Meriah LIMAPULUH KOTA, HALUAN - Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi bernyanyi bersama murid Sekolah Dasar Muhammadiyah Fullday, ICM Haji Lukman Harun, dalam rangka merayakan Milad ke–VI SD Muhammadyah, Kamis (15/2). Atas nama Pemkab Limapuluh Kota, Bupati menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada Kepsek, beserta majelis guru dan pengurus yayasan, orangtua murid yang sudah memajukan pendidikan. Ia juga mengingatkan kepada tenaga pengajar agar terus bersemangat dalam mendidik anak-anak SD Muhammadyah Fullday ICM Haji Lukman Harun. “Hanya dengan kerja keras dari semua pihak termasuk para pengajar diharapkan nantinya akan timbul generasi penerus yang berkualitas dan Islami,” sebut Irfendi. Dikatakannya, untuk mewujudkan peserta didik yang bertaqwa dan berakhlak mulia, sehat jasmani dan rohani, perlu kerja keras sumua pihak, termasuk para guru dan Kepsek. Kepala SD Muhammadyah Fullday ICM Haji Lukman Harun, Ir Nurmis Madiati MS mengatakan, jumlah peserta didik di SD mencapai 210 orang. Pada pembelajaran di sekolah anak didik diajarkan bahasa inggris, tahfish alguran dan salat dhuha. “Allhamdulilah, sejak berdiri sudah memperoleh prestasi di tingkat nasional,” ujarnya. Panitia Milad, Wisnadeli melaporkan, milad ke–VI SD Muhammadyah Fullday ICM Haji Lukman Harun, merupakan ajang koordi nasi terhadap anak didik maupun guru-guru. (h/zkf)

Hari Ini Tanam Padi Serentak Dimulai LIMAPULUH KOTA, HALUAN - Hari ini, Jumat (17/2) direncanakan tanam padi serentak di lahan persawahan Nagari Koto Tuo, Kecamatan Harau dilaksanakan. Tanam padi serentak itu dalam rangka swasembada pangan di Kabupaten Limapuluh Kota. Kadis Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Limapuluh Kota, Afrizul Nazar, Kamis (16/2) menginformasikan, pada acara tanam padi serentak itu direncanakan hadir Danrem 032/Wirabraja, Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari, Dandim 306/Limapuluh Kota, Heri Sumitro, Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi, Kepala SKPD, jajaran Dinas Tanaman Pangan dan undangan lainnya. Tanaman serentak juga dalam rangka pemicu dimulainya musim tanam Februari ini, bagi sawah petani yang memenuhi sarat. “Artinya, sawah yang berpegairan tetap, tapi jika sawah para petani tidak memungkinkan untuk ditanami dengan padi akibat kekeringan jangan dipaksakan, lebih baik ditanami jagung maupun holtikultura,” ujar Afrizul Nazar. Sekaitan dengan perluasan lahan sawah Kabupaten Limapuluh Kota, berhasil merealisasikan cetak sawah baru tahun 2016 seluas 150 hektare. “Kita di Limapuluh Kota, berkat kerjasama dengan TNI berhasil membuka lahan sawah cetak baru seluas 150 hektare yang tersebar di sejumlah kecamatan yang ada,” tutur Afrizul Nazar. Sementara itu, Kadis Pertanian Kota Payakumbuh, yang dihubungi terpisah menjelaskan, di Payakumbuh juga akan dilaksanakan tanam padi serentak mulai pukul 09.00 WIB, di areal sawah kelompok tani Sawah Baruah di Kelurahan Tigo Koto Diateh. Para petani yang tergabung dalam Kelompok Sawah Baruah saat ini memiliki luas sawah 15 hektare. Karena itu, tanam serentak di pusatkan di lahan Keltan mereka. Selain itu, tanam padi serentak dalam rangka mendukung ketahanan pangan di Kota Payakumbuh. Dalam kesempatan itu, akan hadir Walikota Payakumbuh, Dandim 0306 Limapuluh Kota, SKPD terkait, petani, pemuka masya rakat dan undangan lain. (h/zkf)

www.harianhaluan.com

LIMAPULUH KOTA – Tim delegasi penjemputan jasad Ibrahim Datuk Tan Malaka sudah diberangkatan dari Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis (16/2) pagi. Rencananya, rombongan yang berjumlah sekitar 150 orang itu akan tiba di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Senin (20/2). Tim delegasi penjemput jasad Tan Malaka dipimpin langsung Wakil Bupati Ferizal Ridwan sekitar pukul 10.00 WIB. Tim yang terdiri dari para tokoh Sumatera Barat dan masyarakat Limapuluh Kota berangkat menggunakan 8 unit kendaraan, yang terdiri dari 3 unit bus dan 5 mobil pribadi. Armada rombongan dibubuhi stiker dan spanduk. “Hari ini, tim delegasi penjemputan Jasad Tan Malaka resmi kita lepas. Rombongan berangkat dari Limapuluh Kota menempuh jalur darat dan akan menyinggahi beberapa daerah di Pulau Sumatera dan Jawa. Selaku panitia, kami memohon doa seluruh masyarakat buat keselamatan tim selama di perjalanan,” kata Wabup Ferizal Ridwan saat prosesi pelepasan. Tokoh nan ikut dalam rombongan itu terdiri dari ulama, tokoh adat, tokoh sejarah, unsur pemuda, LSM hingga wartawan. Sebagian bahkan terdiri dari ibu-ibu berusia di atas 50 tahun. Tak ketinggalan sejumlah pejabat di Kementrian Sosial serta beberapa Anggota DPR RI, di antaranya Khatibul Umam Wiranu, politisi Demokrat yang juga Direktur Eksekutif TMI Pusat serta Fadli Zon, Wakil Ketua DPR RI. “Tim delegasi akan disambut secara adat dan agama oleh unsur pemerintah Kediri, para ulama di Ponpes Lirboyo. Kita sudah komunikasi dengan Pemkab Kediri, kementrian terkait di pemerintah pusat serta tim panitia penyambutan di sana. Prosesi ini terlaksana, murni berkat dukungan moril dan materil masyarakat yang peduli terhadap perjuangan Tan Malaka,” tambah Ferizal.

Seorang peserta wanita tim delegasi, Yeyen Kiram yang berasal dari Forum Malakais Kota Padang menyebut, prosesi keberangkatan tim penjemputan Tan Malaka dari Kabupaten Limapuluh Kota ke Kabupaten Kediri, murni karena panggilan jiwa, yang bersumber dari kekaguman atas pemikiran dan kepedulian agar hakhak kepahlawanan Tan Malaka bisa dikembalikan. Menurutnya, prosesi penjemputan jenazah Ibrahim Datuk Tan Malaka, tidak cukup hanya dilihat sebagai sebuah aktifitas ritual dari masyarakat adat maupun dari pengikut ideologi Tan Malaka. Lebih dari, pesan yang penting disimak dari semua tahapan kegiatan ini adalah, bagaimana ideologi dan ketokohan seorang yang tak terhalangi oleh apa pun baik tempat dan waktu. “Melalui prosesi ini, maka layak dibaca bahwa kepulangan jenazah Tan adalah juga kepulangan bagi segenap pemikiran dan semangat almarhum. Tidak boleh berhenti atau selesai setelah deadline waktu kegiatan ini selesai. Justru inilah titik langkah dari awal keberangkatan bagi generasi masa berikutnya,” kata Yeyen. Tidak Akan Menuntut Keluarga Tan Malaka menegaskan tak akan menuntut pengusutan atas kematian pahlawan kemerdekaan nasional tersebut. Mereka hanya berharap pengakuan negara atas hak kepahlawanan Tan yang selama ini dikaburkan. Hengky Novaron Arsil, keponakan Ibrahim Datuk Tan Malaka sekaligus pewaris gelar Datuk Tan Malaka mengatakan, seluruh keluarga besar

WAKIL Bupati Limapuluh Kota, melepas penjemputan jenazah Tan Malaka, ke Kediri kemarin di Tanjung Pati. Para penjemput sebelum berangkat. ZUL

Ibrahim Datuk Tan Malaka telah mengikhlaskan kematiannya sebagai bagian dari proses revolusi bangsa Indonesia. “Kami tidak akan menuntut siapa pun atas kematian datuk kami,” kata Hengky Meski kematian tokoh kiri itu hingga kini masih misterius, namun sebagian besar kalangan meyakini jika aktivis asal Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, itu tewas dieksekusi militer. Ketidakterbukaan baik pemerintah maupun TNI dalam mengungkap sejarah kematian Tan Malaka inilah yang berbuntut pada ketidakjelasan keberadaan makam Tan Malaka, hingga munculnya penelusuran sejarah Harry A Poeze. Sejarawan asal Belanda inilah yang menemukan jejak makam Tan Malaka di lereng Gunung Wilis, Desa Selopanggung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri. Keluarga Tan Malaka sendiri, menurut Hengky, meyakini kebenaran penelusuran

tersebut karena belum ada penelusuran lain yang lebih akurat. Karena itu, dia berterima kasih kepada Poeze yang telah menemukan keberadaan leluhurnya meski sempat ditutupi puluhan tahun oleh rezim penguasa. “Kini kami hanya berharap negara memberikan hak dan perlakuan layak sebagai pahlawan nasional,” katanya. Ihwal rencana pemindahan makam Tan Malaka ke kampung halamannya Sumatera Barat, Hengky menegaskan hal itu sebagai bagian dari sebuah prosesi adat, di mana jasad Ibrahim Tan Malaka yang merupakan pemegang kekuasaan atas sejumlah nagari atau desa harus dikuburkan bersama makam datuk lainnya di kampung halaman. Selain itu, dia juga mengaku prihatin atas kondisi makam Tan Malaka di lereng Wilis yang tak mendapat perhatian sama sekali. Sebelum diperbaiki oleh keluarga, ma-

kam itu teronggok begitu saja tanpa nisan di kompleks pemakaman umum Desa Selopanggung. Namun, meski demikian, dia masih bersyukur masyarakat setempat memperlakukan Tan Malaka sebagai leluhur desa dan men doakannya setiap kegiatan pengajian kampung. Direktur Ekeskutif Tan Malaka Institute Jawa Timur yang juga panitia penjemputan jasad Ibrahim Datuk Tan Malaka, Imam Mubarok Muslim, menyatakan keinginan keluarga untuk memindahkan makam Tan Malaka ke Sumatera Barat bukan harga mutlak. Jika masyarakat Selopanggung menghendaki makam tersebut tak dipindah, pihak keluarga tak berkeberatan untuk tetap membatalkan pemindahan itu. “Kita akan memindahkan prosesi penyematan adat gelar Datuk Tan Malaka di Kediri, itu solusinya,” kata Imam Mubarok. (h/zkf)

Penanggulangan Bencana Harus Dikeroyok LIMAPULUH KOTA, HALUAN – Kabupaten Limapuluh Kota, rawan banjir dan longsor. Sebab itu, SKPD harus selalu hadir dalam penanggulangan bencana, baik bencana alam maupun kebakaran, sesuai dengan tugas pokok masingmasing. “Jangan sampai ada SKPD yang tidak mau tahu atau tidak peduli dengan musibah, “ ungkap Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan dalam arahannya pada apel pagi ASN di Kantor Bupati, Sarilamak, Kecamatan Harau. Pada bagian lain diingatkannya, hari ini merupakan hari ke 18 masa tanggap darurat musibah kebakaran di Kabupaten Limapuluh Kota. “Kita

berharap seluruh SKPD hadir dalam penanggulangan bencana ini. Seluruh SKPD mesti ikut mengambil langkah-langkah dan upaya penanggulangan kebakaran yang hingga kini masih menghantui masyarakat,” ujarnya. Apapun bidang kerjanya, para aparat pemerintah di daerah ini harus ikut terjun dalam menanggulangi kebakaran tersebut. Karena itu, diajak SKPD tidak lagi menunggu perintah pimpinan daerah, melainkan harus proaktif dan berinisiatif untuk berperan dalam musibah ini. “Semestinya, aparat pemerintah harus bisa menunjukan kepeduliannya, sebab, bencana ini berpengaruh langsung

terhadap keselamatan dan kesejahteraan masyarakat,” ulas Ferizal Ridwan. Bila tidak segera teratasi, dikhawatirkan bencana akan semakin membuat kerugian lebih besar. Terkait dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru, dia meminta

para SKPD memperbanyak koordinasi, konsultasi dan diskusi. Dengan begitu diharapkan ke depan tidak ada lagi hal penting yang tertinggal atau tercecer. Dalam kesempatan itu Ferizal juga mengingatkan setiap informasi dari jajaran peme-

Redaktur: Bhenz Maharajo

rintah daerah ini harus satu pintu. Ke depan, seluruh publikasi di bawah koordinasi Humas agar informasi yang keluar tidak kontra produktif. Termasuk dalam pembuatan spanduk dan baliho. “Kalau perlu draf atau temanya dari Humas,” pintanya. (h/zkf)

Layouter: Yohanes


VARIA BUKITTINGGI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

13

RISMAIDI TINJAU JALAN SDN13 BAP

SOPD Agar Peduli Kebutuhan Rakyat BUKITTINGGI, HALUAN - Ketua Komisi II DPRD Kota Bukittinggi, Drs. Rismaidi, SH, meminta kepada pihak eksekutif khususnya SOPD terkaid, agar usulan perioritas yang disampaikan masyarakat betul-betul diperhatikan dan diakomodir dalam APBD.

Kamang Magek Laksanakan Musrenbang

Ia menilai, usulan perioritas yang diajukan masyarakat selama ini ada yang tidak diakomodir dengan baik serta tidak diajukan oleh SOPD terkait

AGAM, HALUAN - Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Kabupaten Agam Isman Imran meminta setiap kecamatan agar mengoptimalkan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan tahun 2017. Hasil dari pertemuan tersebut nanti akan dibawa ke Musrenbang kabupaten, yang direncanakan pada bulan Maret. Hal itu dikatakan Isman ketika membuka secara resmi Musrenbang Kecamatan Kamang Magek, Selasa (14/2). Pertemuan itu juga dihadiri lima orang anggota DPRD Kabupaten Agam Dapil III, Kepala OPD terkait, Camat Kamang Magek Surya Wendri, Wali Nagari se-Kecamatan Kamang Magek dan tokoh masyarakat. “Musrenbang merupakan wadah dalam menyerap aspirasi masyarakat, juga sebagai tolak ukur keberhasilan pemerintah dalam membangun serta melayani masyarakat. Hasilnya akan menjadi patokan pembangunan di tahun 2018, oleh sebab itu, harus berjalan maksimal,” katanya Isman. Dikatakannya, anggaran nagari pada tahun 2017 yang rata-rata Rp1 miliar, diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Selain itu, dalam melaksanakan anggaran desa/ nagari harus selalu berkoordinasi dengan instansi terkait, sehingga tidak ada tumpang tindih antara setiap kegiatan. “Musrenbang sangat penting dan strategis. Karena pihaknya bisa melihat sejauh mana proses perencanaan berjalan. Kemudian harus ada penjelasan apa saja yang menjadi kewenangan nagari dalam penggunaan anggaran di wilayah nya,” kata Isman Imran. (h/yat)

dalam pembahasannya ditingkat TAPD. Sehingga apa yang menjadi kebutuhan masyarakat hilang begitu saja tanpa adanya tindak lanjut dari

pemerintah daerah. “Kita berharap agar SOPD terkaid betul betul memperhatiakan kebutuhan masyarakat sehingga berbagai usulan yang disampaikan dapat direalisasikan,” ujar Rismaidi, ketika turun kelapangan meninjau akses jalan SDN 13 Bukit Apit Puhun (BAP), Kamis (16/2) Menurut Rismaidi, pengawalan terhadap apa yang diusulkan masyarakat tersebut perlu dilakukan. Sebab,

SEMPIT - Ketua Komisi II DPRD Bukittinggi, Rismaidi ketika meninjau akses jalan menuju SDN 13 Bukit Apit Puhun, Kamis (16/ 2). GATOT

tidak semua usulan itu bisa terealisasi, mengingat anggaran pemerintah daerah yang masih terbatas. Dewan juga akan melihat apa apa saja usulan skala prioritas yang masuk serta usulan tersebut tidak melenceng dari visi dan misi dari Walikota. Terkaid dengan peninjauan lapangan yang ia lakukan, Ketua DPC PPP Kota Bukittinggi ini yang juga didampingi anggota dewan lainnya dari Fraksi PPP, Uneva Haryanto menjelaskan, bahwa kegiatan peninjau akses jalan SDN 13 ini merupakan permintaan dari masyarakat yang meninginkan agar pelebaran akses jalan menuju SDN 13 ini dapat ditindaklanjuti oleh SOPD terkaid. Pasalnya, untuk pelebaran jalan ini juga telah mendapat persetujuan dari pemilik tanah dalam pembebasan lahannya. Namun sampai saat ini belum ada tindak lanjutnya untuk pengerjaannnya. “Pemilik tanah sudah bersedia untuk pelebaran akses jalan tersebut mengingat kondisi jalan yang ada sekarang sudah tidak layak dan sempit karna hanya bisa dilalui oleh kenderaan roda dua,” ungkap Rismaidi. Hal yang sama juga disampaikan oleh pihak sekolah, lurah dan ketua RT setempat. Dimana untuk pelebaran akses jalan itu sudah mendapatkan lampu hijau dari pemilik tanah, tinggal lagi sekarang kelanjutan kordinasi dengan pemilik tanah. “Pada prinsipnya pemilik tanah telah setuju, dan sekarang diulang kembali untuk kelanjutannya. Rencanya akses jalan sepanjang 100 meter ini akan dilaku kan pelebaran 1 meter lagi sehingga kende raan roda empat bisa langsung masung keperkarangan sekolah,” ungkap Lurah Bukit Apit Puhun, Rusdi Yanto didam pingi Ketua RT setempat, Asmar. (h/tot)

Camat Lubuk Basung Maksimalkan Pembinaan AGAM, HALUAN - Kecamatan Lubuk Basung mendorong perusahaan yang berada di wilayah tersebut agar maksimalkan pemberdayaan kepada masyarakat. Sebab keberadaan perusahaan tentunya sangat dibutuhkan oleh lingkungan di sekitarnya. “ Kita selalu melakukan pembinaan baik itu kepada masyarakat maupun kepada usaha-usaha yang berada pada wilayah Lubuk Basung. Sebab hal ini sangat diperlukan bagi keduanya,”

HELTON, SH

kata Camat Lubuk Basung Helton, Kamis, (16/2).

Dikatakannya, ada saling berkebutuhan antara masyarakat dan perusahaan. Keberadaan sebuah usaha tidak terlalu berdampak banyak bagi masyarakat. Memang jumlah perusahaan tidak begitu banyak di Lubuk Basung, tetapi jika keberadaan bisa optimal, banyak masyarakat yang akan terbantu.”Kita juga sudah mem berikan saran kepada usahausaha yang ada di wilayah kita agar meningkatkan per hatiannya kepada pemba

ngunan masyarakat di lokasinya. Seperti PT Kamu kemarin kita juga ingatkan agar lebih banyak lagi memberikan kontirbusi bagi masyarakat,” ungkapnya. Ia menambahkan, ia sangat menyayangkan jika ada perusahaan yang tidak begitu optimal memberikan peranannya bagi masyarakat. “Jangan sampai pula keberadaan perusahaan tidak memberikan sumbangsih apa-apa kepada masyarakat, kita akan pantau hal ini,” jelasnya. (h/yat)

Dua Pasang Mesum Ditangkap Satpol PP Bukittinggi BUKITTINGGI, HALUAN – Tim Gabungan Satuan Kerja Keamanan dan Ketertiban Kota (SK4) Bukittinggi, kembali mengamankan dua pasang sijoli tanpa surat nikah, pada saat berada di dalam kamar sebuah hotel di kawasan Benteng Pasar Atas, Rabu (15/2) dinihari. Dua pasang mesum yang terjaring razia SK 4 tersebut Hendri (35) warga Padang Luar bersama pasangannya Dewi (35) warga Padang Luar. Sedangkan Zulfahmi (45) warga Penyabungan, Provinsi Sumut dengan pasangannya Adrian (42) warga Penyabungan Provinsi Sumut. Pengakuan Zulfahmi kepada petugas, ia bersama pasangannya mengaku telah melangsungkan pernikahan di Payakumbuh, Selasa (14/2) secara siri, dengan memperlihatkan bukti surat nikah siri kepada petugas. Namun petugas tidak bisa menerima bukti surat nikah siri itu karena tidak sesuai dengan aturan. Plt Kadis Satpol PP Bukittinggi, Safnir menyebutkan, razia pekat yang dilaksanakan dalam penegakkan

www.harianhaluan.com

Perda No 3 Tahun 2015, dengan tema antisipasi malam Valentins Day yang sering disalah artikan oleh pemuda atau pemudi. “Dua pasang tanpa surat nikah, terpaksa kita amankan untuk diminta keterangan lebih lanjut Jika benar mereka sudah menikah, alamat pada identitas diri keduanya pasti sama,” kata Safnir yang didampinggi Kabid Trantibun Aldiasnur kepada Haluan di Kantornya, Kamis (16/2).

Selain itu, Tim SK4 juga mengamankan satu orang wanita di sebuah warung tuak di Pasar Bawah. Ia berhasil ditangkap pada saat menemani tamunya, wanita tersebut sebelumnya juga pernah terjaring razia. “Untuk pasangan tanpa surat nikah akan kita proses sesuai dengan Perda, sedangkan seorang wanita akan kita kirim ke Panti Rehabilitasi Andam Dewi di Kab. Solok,” ungkap Aldiasnur. (h/mg-tot)

KABID Trantibun Satpol PP Bukittinggi Aldiasnur sedang mengintrogasi pasangan mesum di Kantor Satpol PP Bukittinggi, Rabu (15/2) dinihari. IST

Redaktur: Dodi Nurja

Layouter: Yohanes


14

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

VARIA PENDIDIKAN PADANG PARIAMAN

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

PRAKTIK — Siswa SMPN 2 Patamuan, didampingi gurunya, mengikuti praktik membuat manisan dari pepaya beberapa waktu lalu. BUSTANUL ARIFIN

Masyarakat Sikucur Timur Minta SMA PADANG PARIAMAN, HALUAN — Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Nagari Sikucur Timur, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, memprioritaskan usulan pembangunan SMA atau SMK di nagarinya. “Karena jarak yang cukup jauh dengan SMA 1 Kampung Dalam di Nagari Campago, anak-anak kita dari nagari ini cukup kesulitan

menuju sekolah tersebut,” ujar Pj. Wali Nagari Sikucur Timur, Junaidi, saat membuka Musrenbang Nagari Sikucur Timur di Masjid

Raya Nurul Iman, Senin (13/2). Hadir dalam musrenbang tersebut Camat V Koto Kampung Dalam, Syafril; Anggota DPRD Padang Pariaman, Bahzar; wali korong, LPM, Bamus, dan tokoh masyarakat Nagari Sikucur. Setelah mendengar penyampaian dari wali nagari, tokoh masyarakat yang hadir langsung menyambut usulan tersebut untuk dijadikan prioritas

pada bidang pendidikan. Karena masuk dalam usulan musrenbang, pada kesempatan tersebut, masyarakat langsung menyiapkan tanah untuk lokasi pembangunan tersebut. Menurut Junaidi, pembangunan SMA di nagari telah cukup memenuhi persyaratan siswa sebab didukung oleh 4 SMP/madrasah sanawiah terdekat. Sekolah pendukung

tersebut, di antaranya, SMP 2 V Koto Kampung Dalam di Pulau Batam, SMP 3 V Koto Kampung Dalam di Marunggai, SMP 2 V Koto Timur di Koto Tinggi, dan MTsN V Koto Timur di Padang Alai. Kepala SMAN 1 Kampung Dalam, Afrizal Safrul, mengutarakan, sekolah itu memang telah seharusnya punya “adik” karena tidak mungkin lagi untuk dikem-

bangkan. “Sekolah ini telah memiliki 27 rombongan belajar dan seluruh lahan telah penuh oleh bangunan, tidak mungkin dikembangkan lagi,” tuturnya. Menurutnya, usulan masyarakat Nagari Sikucur Timur tersebut adalah usulan yang tepat. Alasannya, setiap tahun ajaran baru SMAN 1 Kampung Dalam kelebihan siswa 150 orang. (h/ded)

AGAR TAK TERJERAT PUNGLI

Kepala SMP Diimbau Perhatikan Aturan

Pengelola Sekolah Diajak Tanam Pohon PADANG PARIAMAN, HALUAN — Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman, Rahmang, mengajak pengelola sekolah dan guru untuk membiasakan diri menanam pohon di lingkungan sekolah. Ia menyampaikan ajakan itu kepada pengelola sekolah saat mengunjungi sekolah. “Pohon bukan sekadar ditanam, melainkan juga harus ditata sehingga tercipta lingkungan sekolah yang asri,” ujar Rahmang di ruangan kerjanya, baru-baru ini. Rahmang menginginkan beberapa tahun ke depan semua sekolah di Padang Pariaman menjadi sekolah yang memiliki lingkungan asri dan bisa mengikuti seleksi sekolah adiwiyata. Ia menginginkan hal itu karena berpendapat bahwa lingkungan sekolah yang asri dan nyaman akan mampu mendorong sekolah untuk berprestasi dan lebih baik. (h/ded)

SDN 20 Sungai Sariak Kekurangan Ruangan PADANG PARIAMAN, HALUAN—Kepala SDN 20 Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Alizarti, mengungkapkan, hingga kini sekolah itu belum memiliki ruangan pustaka, ruangan UKS, dan ruangan salat. Untuk menyiasati kekurangan itu, ruangan kepala sekolah tersebut disekat menjadi lima bagian. “Satu bagian untuk ruangan pustaka, satu lagi sebagai ruangan salat, dan satunya lagi sebagai ruangan UKS. Sedangkan dua bagian lainnya, masing-masing dimanfaatkan sebagai ruangan penyimpanan alat peraga dan dapur sekolah. Beginilah kondisi sekolah kami,” ujar Alizarti di SDN 20, barubaru ini. Ia mengutarakan, kondisi demikian kurang nyaman bagi guru dan siswa SDN 20. Akan tetapi, mau tidak mau mereka harus menerima keadaan dan tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Hal itu, misalnya, dapat dilihat di ruangan pustaka yang sempit, tetapi ada sekitar 117 orang yang hendak memanfaatkannya. Untuk menyiasatinya, siswa yang hendak ke perpustakaan diberi jadwal agar semuanya bisa mendapatkan kesempatan untuk membaca. “Dengan kondisi sekarang ini, ruangan pustaka itu hanya bisa dimanfaatkan untuk satu kelas murid satu hari. Artinya, tiaptiap kelas hanya mendapat kesempatan untuk membaca dan meminjam buku di pustaka sekolah sekali seminggu,” tutur Alizarti. Dengan kondisi seperti itu, ia menyarakan bahwa sekolah itu membutuhkan beberapa ruangan agar proses belajar mengajar berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Kalau proses belajar mengajar lancar, mutu pendidikan bisa lebih meningkat. (h/bus) www.harianhaluan.com

SERAHKAN HADIAH — Ketua Harian IKAPS, Andri Susanto, menyerahkan hadiah kepada pelajar SMP di Kecamatan Sungai Limau, beberapa waktu lalu. BUSTANUL ARIFIN

IKAPS Berikan Dana untuk Pelajar Berprestasi PADANG PARIAMAN, HALUAN — Ikatan Keluarga Alumni Pelajar Sungai Limau (IKAPS) memotivasi pelajar di Kecamatan Sungai Limau. IKAPS ingin menjadikan generasi muda yang hebat. Mereka berhasil mengumpulkan dana untuk diberikan kepada pelajar yang berprestasi. Ketua harian IKAPS, Andri Susanto, menyebutkan, memang tujuan dari alumni ingin memajukan pendidikan dengan cara memberikan motivasi kepada semua pelajar yang berprestasi. “Kami ingin memajukan pendidikan di kecamatan ini sekaligus memberikan motivasi dengan memberikan uang kepada pelajar yang mendapat juara umum pertama Rp600 ribu, juara umum dua Rp500 ribu, juara umum tiga Rp400 ribu,” ujar Andri, Kamis (16/2). IKAPS, kata Andri, telah

banyak memberikan bantuan kepada pelajar sebagai motivasi. Setiap tahun, organisasi tersebut menyalurkan bantuan untuk pelajar berprestasi sekitar Rp18.600.000. Dana itu merupakan sumbangan alumni di rantau dan di kampung halaman. Bantuan itu diberikan agar pelajar bersaing dalam belajar. “Dengan adanya bantuan ini kami berharap pelajar di Kecamatan Sungai Limau menjadi generasi muda qurani, cakap, dan terampil karena generasi sekarang adalah generasi yang akan menjadi pemimpin masa depan,” tuturnya. Karena itu, pihaknya berharap kepada pelajar yang menerima bantuan itu untuk makin rajin belajar dan meningkatkan kedisiplinannya karena orang yang rajin belajar serta disiplin akan berhasil. “Kami akan selalu mem-

berikan yang terbaik untuk generasi muda. Untuk itu, rajinlah belajar dan jangan bermalasmalasan serta perbanyak membaca buku pelajaran,” ucap Andri. Selain memberikan hadiah kepada pelajar berprestasi, IKAPS juga memberikan bantuan kepada tiga pondok quran di kecamatan itu. IKAPS memberikan uang sebesar Rp2,5 juta untuk honor guru pondok quran tersebut demi kelancaran proses belajar mengajar. Mengenai IKAPS, Andri menjelaskan, organisasi tersebut berdiri pada 2013. Anggotanya terdiri dari alumni SMP/MTs, SMA/SMK/MA di Kecamatan Sungai Limau. Saat ini mereka tersebar di seluruh Indonesia. Sejak kali pertama berdiri, mereka aktif mengumpulkan dana untuk diberikan kepada pelajar yang berprestasi. (h/bus)

PADANG PARIAMAN, HALUAN — Agar tidak terjerat kasus pungutan liar (pungli), kepala SMP di Padang Pariaman diimbau tidak melakukan pungutan yang tidak sesuai dengan aturan. “Agar kasus pungli tidak terjadi, pengelola sekolah dapat berpedoman kepada Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah,” ujar Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman, Yuhendri Eka Suprianto, di Padang Pariaman, baru-baru ini. Anto mengaku selalu mewanti-wanti kepala sekolah agar tidak melakukan berbagai bentuk pengutan terhadap siswa dan orang tua murid yang bertentangan dengan aturan. “Kami selalu ingatkan kepala sekolah setiap kali ada pertemuan agar kepala sekolah bersama komite tidak melakukan pungutan tersebut. Dalam waktu dekat ini kami juga akan menyurati semua sekolah untuk tidak melakukan berbagai pungutan yang tidak sesuai dengan aturan,” tutur Anto.

Selanjutnya ia mengatakan, dalam mengelola sekolah, pengelola dan komite sekolah dapat berpedoman kepada aturan yang ada, seperti UU No. 20 tentang Sistem Pendidikan Nasional, PP No. 17 Tahun 2010 yang disempurnakan dengan PP No. 66 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, PP No. 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar, PP No. 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan, serta Permendikbud No. 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah. Menurut Anto, di Padang Pariaman masih banyak sekolah yang tergantung pada bantuan masyarakat dalam menjalankan proses belajar dan mengajar, seperti kebutuhan lain yang anggarannya tidak ada dalam BOS dan anggaran daerah. Untuk mengatasi hal tersebut, pengelola atau komite sekolah dapat mencarikan jalan keluarnya sesuai dengan edaran yang disampaikan oleh Dinas Pendidikan Sumbar tentang regulasi terkait penggalangan sumber daya pendidikan dari masyarakat. (h/ded)

BELAJAR TAHFIZ — Suasana proses belajar mengajar tahfiz di pondok quran binaan IKAPS di Mesjid Raya Lohong. BUSTANUL ARIFIN

Jalan Kawasan Pendidikan di Kayu Tanam Dibersihkan PADANG PARIAMAN, HALUAN—Empat gedung perguruan tinggi, satu unit rumah sakit vertikal, dan perkantoran akan dibangun di Tarok, Nagari Kapalo Hilalang, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam. Untuk menuju kawasan pendidikan itu Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman saat ini sedang membuka jalan dan membersihkan lahan. “Alhamdulillah, satu unit eskavator standby di sini untuk pembukaan jalan dan land clearing. Mohon dukungan masyarakat,” ujar Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni, didampingi wakilnya, Suhatri Bur, di Tarok, Selasa (14/2). Saat meninjau pembukaan

jalan itu, Mukhni mengarahkan operator ekskavator agar bekerja ekstra dan memastikan persediaan bahan bakar. “Jika lahan sudah ready, pembangunan fisik sudah bisa dimulai,” ucap Mukhni. Untuk pembangunan tersebut, kata Mukhni, sudah disediakan lahan sekitar 697 hektare (ha). Seluas 50 ha akan digunakan untuk membangun gedung ISI Padang Panjang seluas 50 hektare (ha), 50 ha untuk kampus Politeknik Negeri Padang, 20 ha untuk Kampus UNP Fakultas Pariwisata dan Perhotelan, 20 ha untuk Kampus STIT Syekh Burhanuddin seluas 20 ha, 20 ha untuk Kampus Universitas Bisnis Internasional,

50 ha untuk Rumah Sakit Vertikal seluas 50 ha, dan selebihnya untuk Gedung Diklat BPN dan kawasan perkantoran. “Saat ini sertifikat lahan tersebut sedang dibuat. Pembuatannya difasilitasi oleh Badan Pertanahan Nasional yang didukung masyarakat dan KAN. Sertifikat itu akan dibagi sesuai peruntukannya,” tutur Mukhni. Untuk mendukung kampus tersebut, Mukhni berencana mengupayakan kereta api masuk wilayah kampus tersebut. Ia mengaku sudah berbicara dengan Gubernur Sumbar dan Kementerian Perhubungan untuk mewujudkan rencananya itu. Wacana tersebut direspon posi-

tif. Selanjutnya, akan dilakukan studi kelayakannya. “Jadi, nanti ada program kereta api masuk kampus. Bapak Gubernur dan Kemenhub mendukung. Inikan untuk kepentingan umat,” ucap Mukhni. Sementara itu, Suhatri Bur—yang diberi tugas khusus oleh Bupati Ali Mukhni untuk mengawal pembebasan lahan— optimistis Kayu Tanam menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dalam lima tahun ke depan. Ia berpendapat, 697 hektare lahan itu merupakan tanah erfpacht atau tanah milik negara yang peruntukkannya sepenuhnya dikelola oleh pemerintah daerah. Mengenai akses masuk ke Redaktur: Holy Adib

lokasi itu, kata Suhatri Bur, tidak jauh dari Kampus INS Kayu Tanam di pinggir jalan nasional Padang—Bukittinggi dengan jarak tempuh 2,5 kilometer. Saat ini sedang konsolidasi pembebasan lahan dengan lebar jalan 50 meter. “Kita buka akses jalan masuk selebar 50 meter dari jalan Padang-Bukittinggi, dekat INS Kayu Tanam,” ucap Suhatri Bur. Ketua KAN Kapalo Hilalang, Asrizal, mendukung program pemerintah yang menjadikan nagari tersebut sebagai pusat pembangunan strategis untuk bidang pendidikan, kesehatan, dan perkantoran pemerintahan. Layouter: Luther


RIAU DAN KEPRI

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Pendataan Aset Pemko Amburadul PEKANBARU, HALUAN — Kalangan DPRD Kota Pekanbaru, menduga jika pendataan aset Pemeritah Kota Pekanbaru, masih terkesan amburadul. Pasalnya banyak aset Pemko Pekanbaru tidak terdata dan tidak tercatat dengan baik, serta tidak awasi dengan baik pula. “Akibatnya beberapa tahun terakhir gagal mendapatkan predikat WTP dari BPK RI. Contoh lahan seluas 3,684 ha di jalan Majalengka, Kelurahan Sidomulyo Timur, Marpoyan Damai diketahui milik Pemko. Oleh karena tidak terawasi dengan, dimanfaatkan oleh warga setempat menjadi tempat sampah, dan juga bangunan tempat tinggal dan sebagai tempat usaha.”ujar Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Roem Diani pada wartawan Rabu (15/2). Dirinya mengatakan, beralih fungsinya aset Pemko menjadi tempat sampah sempat, tentu perlu kembali di data,”Pengawasan aset, dan juga pencatatan aset itu berada di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru, dan juga Bidang Perlengkapan Pemko jelas harus terawasi secara UU dan kontinui. Maka Pemko perlu untuk mendata semua aset yang ada.” kata Dewi. Komisi II sudah memanggil BPKAD, Instansi ini perlu mensertifikatkan lahan yang ada, kalau yang belum ada sertifikat akan di sertifikatkan, dan jika yang saat ini SKGR, maka juga akan ditingkatkan statusnya ke sertifikat. “Jadi kalau yang sudah bersertifikat, itu harus dibuat plang nama yang menyebutkan bahwa lahan itu milik Pemko, supaya lebih tertata, dan terdata, dan juga harus diawasi agar tidak dicaplok oleh pihak-pihak tertentu,” ungkapnya. Sehingga nanti, dari aset yang ada di setiap kecamatan itu juga bukan tidak mungkin bisa digunakan untuk lahan pembangunan pasar tradisional, ini tentu akan lebih baik.Soal lahan di Jalan Majalengka itu, yang menjadi tempat pembuangan sampah, dan ada pula bangunan liar milik warga, tentu harus dipantau oleh BPKAD untuk turun ke lokasi.”Dan pastikan itu, lalu pasang plang namanya, yang menyebutkan itu milik Pemko,” katanya. Menurutnya harus ditegakkan aturan tegas, bahwa di lahan milik Pemko itu tidak boleh ada aktifitas apapun, apalagi membangun bangunan liar atau dijadika tempat pembuangan sampah.”Karena TPS itu ada tempatnya, dan TPA Muara Fajar masih luar untuk tempat pembuangan sampah,” sebutnya. Untuk itu, dirinya menyarankan supaya ada pengawasan secara konprehensif, dan secara ketat dengan melibatkan aparatur mulai dar Camat, Lurah, ataupun Dinas nya langsung, Dinas Lingkungan Hidup.”Kita minta supaya semua data aset yang menjadi milik Pemko itu tercatat, dan jelas. Agar semua lahan Pemko yang ada di setiap Kecamatan itu, jangan sampai ada yang difungsikan oleh warga,”imbuhnya (hr)

SIAK, HALUAN - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Hendrisan memastikan pembangunan Taman Burung di Kecamatan Mempura dilanjutkan tahun 2017 ini. Kendati sempat terbengkalai setelah dibangun tahun 2015 lalu, Hendrisan optimis pembangunan objek wisata baru di Kota Istana itu sudah bisa dinikmati wisatawan awal tahun 2018 mendatang.

BANGUNAN TERBENGKALAI—Pembangunan Taman Burung senilai Rp1,8 miliar di Kecamatan Mempura yang terbengkalai, kondisi bangunan dipenuhi semak belukar.GR

BKKBN Optimis Turunkan Angka Kelahiran Total PEKANBARU, HALUAN- Pemerintah Propinsi Riau terus konsen dalam hal pengentasan kemiskinan. Salah satunya dengan menekan jumlah angka kelahiran yang tidak sebanding dengan jumlah kesejahteraan masyarakat, seiring dengan kondisi ekonomi yang dirasaka masih belum stabil. Demikian diungkapkan oleh Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Yenrizal Makmur kepada Haluan Riau, Selasa (14/2) kemarin bahwa pemerintah akan terus berusaha menurunkan angka kelahiran total (total fertility rate/TFR) di Indonesia. Dimana sejak tahun 2002 TFR tertahan pada angka 2,6 anak per wanita yang berpengaruh pada kemajuan ekonomi bangsa.”Kita akui ini paling sulit menurunkan TFR. Tapi kita optimis kita dapat menurunkannya jadi 2,3 anak per wanita. Untuk itu dibutuhkan survei

DIKONTRAKKAN: Paviliun di Jl. Surabaya Blok D/10 Ulak Karang Selatan Asratek. Cocok untuk keluarga baru. Hub: 082384180011

Dijual Rumah

Luas tanah 360 m2. Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.. Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu. Terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik. Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

JUAL RUMAH. 3 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi, PLN, PDAM, Telp Rumah, garase. Alamat: Jln. Tanjung Indah V Blok C, No.20 A, Lapai Kota Padang. Harga Rp500 jt Nego. Hubungi Eky: 081363010182.

1 (satu) bidang tanah Hak milik, luas 1.125 m2, lokasi dekat masjid dan perumahan dekat pusat kota, kel. Anduringt, Kec. Kuranji. Harga Nego & 1 (satu) bidang tanah Hak Milik, luas 1.000 m2, Kel. korong Gadang, Kec. Kuranji. Minat Hub.0813 6358 0062

Sebidang tanah HM luas 316 m HOK, terletak di Komp. Perumahan Palm Griya Indah II/ c9 Korong Gadang Kuranji. Tampa perantara, Hub 0812 755 1965

DIJUAL MOBIL

Dijual ruko permanen 2011 dg harga murah tiga lantai yang berada di pusat kota. Luas tanah 335 M2, luas bangunan 400 M2 (Lt 1 : 9 x16 M, Lt II : 10x19 M, Lt III :8x10 M. Pondasi sumuran, struktur besi ulir dan interior modern. Lokasi Labuah Basilang, Payakumbuh dekat kampus Unand II, 200 M dari Rumdis Walikota.Cocok utk kantor, hunian, toko dan kos-kosan. Serius, Hub : 083287052018. www.harianhaluan.com

15

Pembangunan Taman Burung Selesai Akhir Tahun Ini

RUMAH DIJUAL/DIKONTRAKKAN

DIJUAL SEBIDANG TANAH Di Air Pacah Luas 1.320 M2, SHM, Harga Nego. Bagi yang berminat Hub : 0813 8899 8923

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

Daihatsu Ayla Roda 4 Th.2014. Tangan Pertama, Warna Silver Metalik, Mulus, Pajak Baru Dibayar. Hub : HP. 081267632460 FORD RANGER DOUBLE CABIN 4X4Tahun ‘08, 2 unit, warna silver dan hitam,plat BA, kondisi mobil bagus, mulus, mesin terawat dan siap pakai, orisinil, Asuransi All Risk, nego. Hub: 087895733338, 081267333302

demografi kesehatan Indonesia tiap tahunnya agar ini menjadi penunjang dalam data kependudukan Indonesia yang sejahtera dan berkualitas,” ujar Yen. Dijelaskannya, dari Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) yang dilakukan dalam rangka mengumpulkan informasi mengenai kesehatan ibu dan anak, prevalensi imunisasi, kesehatan reproduksi, prevalensi KB, serta pengetahuan tentang AIDS dan Premenstrual Syndrome (PMS) diharapkan dengan tercapainya SDKI 2017 kesejahteraan rakyat Indonesia makin meningkat. “Angka kelahiran meningkat karena apa, masyarakat lupa dengan KB nya. Program KB di daerahdaerah tidak berjalan dengan maksimal untuk itu kita lalukan SDKI tahun 2017 harapannya dapat mensejahterakan keluarga Indonesia,” jelasnya. Tahun 2017, SDKI kembali

BROTHER MASSAGE, Pijat Refleksi, tradisional dan capek2.oleh tenaga pria profesional dan berpengalaman. bersedia dipanggil ke tempat. Hub. 0822 8374 7141 TRADITIONAL MASSAGE, MELAYANI PIJAT KEBUGARAN DAN PENGOBATAN, PEMIJAT PROFESSIONAL PRIA, HU BUNGI. 0822 8497 6339 STOCKIST XAMTHONE PLUS, sedia paket hemat dan delivery, Dahsyat!, Insya Allah m enyembuhkan. Jln Gang Singgalang 4 Depan Rs. Ibnu Sina Padang, Call. 085274336308 RS SITI RESWARI, menerima persalinan umum dan BPJS, dan Reswari Florist menerima pesanan karangan bunga, Hub. 0852 6371

SOFTWARE SERVER PULSA MU RAH, tapi bukan murahan sudah teruji kehandalannya, langsung diinstalkan dan tinggal pakai.Hub Wardoyo Jln. Tanjung Indah V Blok C/36 Lapai Padang. Hub. (0751) 7055027, 085263978000 LAMPU LED US , dengan Kipas, tinggal colok ke power bank atau laptop. Juga terima jasa instal laptop/komputer, game pc/ android/ipad/iphone,hub 081261888142 (sms)

TOKO ASTAGFIRULLAH, menjual sparkpart mobil, olie, service dll. Jl. Lubuk Lintah No. 22. Hub. 0812 6614

OLISINDO SERVICE, melayani salon mobil, cuci mobil, cuci karpet, tukar tambah ban plat. Jl. Adinegoro No. 30, Arah Lubuk Buaya (Depan Perumahan Lubuk Gading. HP. 0812 6684 0106

MON ACCESORIES MOBIL, menerima pasang kaca film, alarm, central jok, power window, audio mobil, service dll. Jl. Ujung Gurun No. 148 Padang.

CV. CINTA RASA CATERING , Menerima Pesanan untuk Pesta Perkawinan, Penataran dan Peresmian Kantor, menyediakan pesanan untuk rendang, gulai kalio ayam, Samba buruk2 (lado tanak, samba lado bawok, lado terasi, lado bada, dll. Alamat Jln. Pasir Putih Blok M No. 2. Telp. (0751) 447592, 0813 74100 307-0812 76123 679

DIJUAL CEPAT Kavling Taman Golf Residence 2 Sukajadi Batam. Harga 6.5 jt / meter nego. dengan luas 564 meter, view lapangan golf. Hubungi Yulhendri 08127004090 DIJUAL RUMAH TINGGAL, Di Jl. Dobi V No. I padang, kampung Pondok - Kota, ukuran panjang 16 m, lebar 9 m, SHM, Harga 1 Milyar Nego. Minat hub: 0852 1574 1549 / 0823 9099 6930

DIKONTRAKKAN Rumah. Lokasi Komp. Filano Jaya II BB3 No.12. Rumah 2 Lantai, 5 Kamar (1 Kamar Pembantu), Kamar Mandi 4, Garasi Luar Dalam, Pagar Terali Besi. Hub. 0813 74 40 4476

dilaksanakan. Pelaksanaan SDKI melibatkan lintas sektor seperti BKKBN, BPS, Kemenkes, Bappenas dan Lembaga Demografi, serta UI. Pada tahun 2017 akan dilaksanakan pegumpulan data, pengolahan data, dan penyusunan laporan pendahuluan yang berisi indikator utama prog ram kependudukan, KB dan kesehatan. Ditambahkannya juga, dalam mengawali pelaksanaan SDKI 2017 perlu diadakan pertemuan Tim Pengarah dan Tim Teknis untuk mengkoordinasikan setiap tahap pelaksanaan SDKI, dengan harapan seluruh tim yang terlibat memiliki komitmen yang sama untuk menja ga kualitas data hasil survei. Rencananya ada sekitar 49.250 keluarga yang tersebar diseluruh Indonesia untuk dicacah oleh tim SDKI 2017. SDKI akan berjalan selama 3 bulan dari Juli hingga September dan akan diolah seluruh data hingga penulisan laporan pada Desember 2017. (hr)

“Iya, sempat tertunda tahun lalu, tapi tahun 2017 ini sudah ada anggaran Rp1,4 miliar guna menyelesaikan pembangunan Taman Burung. Mudahmudahan tahun 2018 sudah bisa dinikmati wisatawan yang berkunjung ke Siak untuk melihat beraneka satwa burung di taman itu,” kata Hendrisan, Kamis (16/2). Mantan Kabag Humas Setdakab Siak ini juga membantah terkait pembangunan Taman Burung tahap I tahun 2015 dengan anggaran Rp1,8 miliar lebih, menjadi temuan dugaan korupsi oleh penegak hukum.”Tak ada itu, tak ada masalah hukum. Saya tak pernah dipanggil terkait pembangunan taman burung itu. Jadi, tak ada masalah, tahun ini kita selesaikan,” ujarnya. Dijelaskan Hendrisan, pembangunan Taman Burung tahap I senilai Rp1,8 miliar dikerjakan CV Nafa Jaya Perkasa dengan perusahaan konsultan CV Laudah Rekayasa Konsultan. Pembangunan destinasi wisata yang berada sekitar 1 km dari Kantor Bupati Siak itu sempat dikritik Bupati Siak H Syamsuar, karena tidak sesuai Detail Engineering Design (DED). Meskipun tahun 2016, Pemkab Siak kembali menganggarkan kelanjutan pembangunan Taman Burung tersebut, tapi tak jadi dilaksanakan akibat rasionalisasi anggaran, dampak anjloknya APBD Siak. Kondisi bangunan yang berada di samping Kantor Pemadam Kebakaran Siak itu tampak sia-sia. Semak belukar tumbuh subur disekitar bangunan yang tak jelas peruntukannya itu. Selain 14 tiang besi setinggi kira-kira 8 meter yang diselimuti jaring, juga tampak dua bangunan bercat kuning yang awalnya diperuntu kan untuk petugas jual tiket masuk dan musola. Kondisi kedua bangunan itu juga memprihatinkan. Sementara, akses jalan sekitar 100 meter dari bibir Jalan Mempura juga belum selesai dikerjakan dan juga ditumbuhi rumput liar dan semak belukar. “Burung apa yang ada di sini, kalau ular sama biawak mugnkin ada di dalam sana,” kata salah seorang warga di dekat lokasi Taman Burung. Bahkan, Kajari Siak Zondri pernah menyebutkan, pihaknya masih melakukan pengumpulan data terkait dugaan korupsi pembangunan Taman Burung senilai Rp1,8 miliar di Dinas Pariwisata Siak yang dikerjakan tahun 2015 silam. “Masih ngumpulkan data, kita juga menunggu proses pidana dari Polres Siak terhadap tersangka pencurian jaring yang berfungsi menutupi tiang-tiang di taman burung itu,” kata Zondri. Kapolres Siak AKBP Restika Nainggolan membantah terkait dugaan korupsi pembangunan taman burung, sedang diproses penyidik Polres Siak.”Kalau dugaan korupsinya tak ada kita tanggani, tapi kalau tindak pidananya (pencurian jaring-jaring) memang ada,” jelas Restika.(gr)

DIJUAL RUMAH ONE PIECE VARIASI, Masang Kaca film, stiker, branding, dll. Jl. ST. Syahrir. No. Hp. 081374315278 AL HAADI ZIARAH TOUR & TRAVEL, Penyelenggara resmi haji khusus dan umrah. Jl. S. Parman No. 152A. Telp. (0751) 7057746 / 7057747. Hp. 08126764737

PT RATU JAYA TOUR & TRAVEL, Jl. S.Parman No 123 Ulak Karang. Telp. (0751) 7058386, 8260961, 8260878

RUMAH DIJUAL/ DIKONTRAKKAN

OLISINDO SERVICE, melayani Luas 874 M2,luas bangunan Service, ganti oli, cucian mobil, dll. 750M2.Alamat jl.Batang Antokan jln. Adinegoro No. 38, Depan No12, Padang Baru Barat perumahan Lubuk Gading Permai, (Kompleks GOR H.Agus salim arah ke Lubuk Buaya. Saat ini padang) hub : 081374717420 dibuka lowongan untuk tenaga kasir, DI JUAL 2 (dua) unit mobil datang langsung ke alamat Kami. Nissan PKC 211 Tahun 2004, Hub: Bapak Reza 081266840106 beserta dengan tangki Kapasitas 14. 000 liter, harga 155jt (nego). Tanpa Perantara Hub : 0812 6690 Dijual Mobil Timur Enjeksi tn 3003

1997. Harga 25 jt pas, bisa dilihat di RSUP M. Djamil. Hubungi : 0823 7827 7059

SERVICE AC ( AIR CONDITIONER), special AC mobil & Spare Part. Melayani pemasanganAC, antar jemput ke alamat. Jln. Ujung Gurun No. 77 Padang. Hub: 0751-7814716 Dijual CEPAT SUZUKI ESCUDO TAHUN 2000, PAKAI SENDIRI, TERAWAT, WARNA KUNING METALIK MINAT HUB. 071266096689 DAN 085263801756

PT. BUNDA WISATA NUSANTARA, melayani penjualan tiket pesawat semua maskapai. Harga bersahabat. Jl. Raya Pitameh No. 1 Telp. 075174154, Hp. 08126772460081374809222 Padang Redaktur: Arda Sani

Luas tanah 352 M dengan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di jalan medan B1 No. 5 Wisma Indah Siteba. Sertifikat Hak Milik. yang berminat hubungi HP. 0812 8125 843 Luas tanah 90 m dengan 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Terletak di Perumahan Andalusia Blok H 7 RT 003 RW 002 Tarantang Kec. Lubuk Kilangan. Tipe 36 sudah direhab. Minat hubungi HP. 082383507743 (RIA)

DIJUAL TANAH Di Jual Tanah seluas 41.000M2, 4HA, Sertifikat, Kec. Tabir Lintas Depan Pasar Baru Rantau Panjang Kabupaten Merangin. Pinggir jalan Lingkungan Tata Kota Provinsi Jambi. Yang berminat Hub. Hp. 081213847669 Dijual Rumah Luas tanah 360 m2Lantai bawah dengan 4 kamar tidur 2 kamar mandi.Lantai atas dengan 2 kamar tidur 1 kamar mandi dan ruang tamu terletak di jalan proma no. 3 Belakang Balok Bukittinggi. Sertifikat Hak Milik Yang berminat hubungi Hp: 081319854811

STNK dan BPKB Mobil BA 1250 QS a/n Fery Sarvino. Hilang disekitar Kec. Lubuk Kilangan. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat atau hubungi 085274494949 STNK Yamah Mio BA 5688 BK a/n Ekky Herosmen. Hilang disekitar Jl. Tepi Bandar Bakali Alai Parak kopi Padang. Bagi yang menemukan harap lapor ke Pos Polisi terdekat

Layouter: Yohanes


16

SENGGANG

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

ALI SABRI

Manfaat Bangun Pagi B ANGUN pagi dan melaksanakan salat subuh merupakan salah satu kiat dalam menggapai kesuksesan yang diterapkan sejak kecil oleh sosok Wakil Ketua DPRD Solsel, Ali Sabri Abbas.

“Kebiasaan bangun pagi sudah dibiasakan orangtua sejak kecil, bahkan apabila tidak bangun saat waktu salat subuh datang, orangtua tidak segan-segan menyiramkan air supaya terbangun,” jelas pria penggila menembak ini, Senin (13/2) pada Haluan. Menurut dia, sesuai pesan orangtua mencari rezeki

atau berusaha dimulai pagi hari. “Jangan sampai rezeki keburu dipatok ayam. Sosok yang jadi teladan bagi saya adalah kakak saya Abdul Rahman (Wakil Bupati Solsel.red) dan Amien Rais,” terangnya. Selain berusaha dan beribadah, kiat sukses lain yang hingga sekarang masih diterapkannya adalah bersede-

kah dan membantu masyarakat yang membutuhkan. “Bantuan yang diberikan tidak saja berupa materi namun juga bantuan gagasan/ide. Hal ini telah menjadi adat bagi saya terlepas dari sifat ria. Selanjutnya, sikap hormat terhadap guru, saya sering bersilaturahmi dengan guru saya kendati ada yang telah pikun. Saya menyadari, tanpa peran seorang guru kita tidak ada apa-apanya,” imbuhnya sembari tersenyum. Sambil menyeruput kopi yang ada di atas meja, Ali melanjutkan kisahnya. “Saya

dari kecil berkeinginan untuk memajukan kampung, sehingga di akhir 1999 saya memutuskan untuk menjadi sekretaris nagari kala itu, tapi upaya hanya berselang dua tahun dan kandas disebabkan beda pemikiran dengan walinagarinya ketika itu. Sehingga saya kembali sebagai tenaga penyuluh KB,” ujar bapak empat anak ini. Ia melanjutkan, niat tulus dalam membangun kampung yang sempat kandas, diulang kembali pada 2007 dengan mengikuti pemilihan walinagari dan ternyata terpilih.

LETKOL INF IRVAN YUSRI

HILDA BAKAR

‘Akrab’ dengan Sawah

Nyiar OK, Ngemsi pun OK

MESKI di pundaknya kini menyandang pangkat Letnan Kolonel, tetap tidak membuat anak petani kelahiran Aceh ini alergi dengan sawah. Baginya sawah sumber kehidupan, yang sangat penting bagi masyarakat Indonesia. Adalah Letkol Inf. Irvan Yusri, bapak tiga anak yang kini mengemban amanah sebagai Dandim 0310 Sawahlunto Sijunjung Dharmasraya (SSD), semenjak 12 Januari 2017 lalu, dengan bersemangat turun ke sawah menanam padi. Pria berpostur tubuh tinggi yang sebelumnya sempat memangku amanah sebagai Komandan Secata B Padang Panjang Kodam I/BB, serta Danyonif 133/Yudha Sakti itu, kini berusaha kembali mengembangkan tanaman padi, jagung dan kedelai (pajale), dalam upaya mencapai swasembada pangan. Irvan Yusri mengaku, semenjak lahir di Sigli Kabupaten Pidi Aceh, 42 tahun silam, dirinya sudah akrab dengan sawah. Sawah sudah menjadi tempat bermain dan keseharian baginya. Sebab, Irvan Yusri memang lahir dari keluarga petani, yang setiap hari bergelut dengan lumpur dan sawah. Sehingga, ketika mendukung program swasembaga pangan yang dicanangkan pemerintah, Irvan Yusri pun siap mendukung secara total.(h/nto)

MEMANG enak menjadi seorang penyiar. Apakah itu penyiar radio maupun televisi. Sebab, profesi ini ternyata bisa sejalan dengan profesi master of ceremony (MC) alias pembawa acara. Apalagi bila telah punya nama dan menjadi MC professional. Agenda acaranya seolah tak pernah habis. Karena, beragam kegiatan di hari kerja maupun hari libur, selalu memerlukan seorang MC. Itulah yang dirasakan Hilda Bakar. Sejak menjadi penyiar radio di tahun 1990 an, ia juga menjajal profesi MC. “Saat ngemsi pertama di iven radio tempat saya bekerja, saya tidak dibayar. Karena kalau kerja di radio di mana radio punya iven off air, dianggap penyiar melakukan praktik ngemsi saja. Ajang latihan, begitulah,” cerita Hilda tentang awalnya ngemsi, saat masih jadi penyiar Radio Arbes. “Kita baru dibayar ke-

www.harianhaluan.com

tika ada perusahaan lain yang meminta kita jadi MC-nya. Nah honornya bervariasi, tergantung skala acaranya , jumlah audience dan siapa VVIP yang hadir. Semakin besar acaranya, tentu makin besar juga honornya,” urai Hilda yang pernah menjabat Manager Radio SIPP FM ini. Honor pertamanya secara profesional, sangat berkesan. “Saya dibayar Rp500 ribu. Lumayan besar di masa-masa tahun 90-an,” kenangnya sambil tertawa. Tapi, menurut Hilda, di Padang jarang MC yang pasang tarif. “Kita lebih banyak hubungan pertemanan saja. Honornya juga bervariasi, berkisar antara Rp300 ribu sampai Rp1,5 juta per acara. Kalau sponsor acaranya bonafit, bisa lebih besar dari itu,” urainya. Meski terkadang honor tersebut dipotong oleh EO atau orang yang memberi job, namun, Hilda mengaku santai saja. Sebab, ia sangat menikmati profesi yang satu ini. Baginya, menjadi penyiar OK, ngemsi pun OK juga. “Pengalaman ngemsi yang paling berkesan, ketika ada acara internal sebuah partai besar. Saya justru tidak dibayar sama sekali, karena dianggap masih kerabat salah seorang pengurus DPD-nya.

Jadinya, ya, dibayar pakai makasih... makasih aja. Tapi perasaan saya sih asyik aja,” kata ibu satu anak ini tentang pengalamannya yang paling berkesan. Hilda yang kini bekerja sebagai penyiar di Radio Mora, Padang, mengakui, sebelum tampil sebagai MC, memang dibutuhkan berbagai persiapan. “Sama kaya mau siaran, harus persiapan juga.

Redaktur: Nova Anggraini

“Alhamdulillah, saya mengemban amanah sebagai walinagari ketika itu. Salah satu manfaat yang masih dirasakan warga hingga saat ini adalah adanya pembangunan irigasi pertanian dan pengecoran jalan tani warga,” katanya. Perjalanan karir Ali ini terbilang bagus. Mulai berkarir sebagai PNS golongan rendah kemudian sebagai walinagari hingga saat ini menjadi ketua partai dan wakil di DPRD Solsel. “Saya berusaha memberikan yang terbaik namun butuh dukungan bersama,” tutupnya. (h/jef)

Kita harus menguasai tentang acaranya di mana, yang hadir siapa, acaranya tentang apa. Persiapan itu perlu karena kita harus perfect, tak boleh salahsalah, terutama menyebut nama dan jabatan para VIP. Begitu juga soal pakaiannya. Mau tampil kaya apa, harus disesuaikan dengan suasananya, biar tidak salah kostum,” tuntasnya. (h/atv)

Layouter:Rahmi


JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

BUPATI Agam, Indra Catri; Asisten I, Yosefriawan; Camat Palembayan saat peresmian Kantor Camat Palembayan.

BUPATI Agam, Indra Catri; Wakil Bupati, Trinda Farhan; Kepala Kemenag Agam, Hendri saat Hari Amal Bakti.

17

Bupati Agam, Indra Catri, bersama Suku Maori Te Tairawhiti dari New Zealand di Agam.

Agam Ciptakan Mentalitas Kemandirian

SEKDA Agam, Martias Wanto, dan Asisten II, Isman Imran, saat penyerahaan zakat di Masjid Agung Nurul Fallah.

T

epat pada 17 Februari, Bupati Agam, Indra Catri, genap setahun memimpin kabupaten itu. Bersama wakilnya, Trinda Farhan Satria, ia berkomitmen membawa Agam menjadi daerah yang mandiri di atas potensi untuk melanjutkan pembangunan guna kepentingan masyarakat. Beragam inovasi terus diluncurkan sejak Indra Catri memimpin. Hasilnya dapat dilihat, antara lain pembangunan terus bergerak, masyarakat diberi kemudahan, akidah anak kemenakan dilindungi, peningkatan pada beragam sektor. Meski demikian, Agam harus terus melaju di tengah sengitnya tantangan yang dihadapi pada masa mendatang. Melalui visi “Agam yang Berkeadilan, Inovatif, Sejahtera, dan Agamais (BISA)” Indra Catri menginginkan masyarakat kabupaten itu terhindar dari dapak perkembangan arus globalisasi. Masyarakat Agam diharapkan bisa mendaptkan hak yang sama dalam hal apa pun, memiliki kreativitas, aman secara ekonomi, serta terciptanya masyarakat yang saleh, bebudi luhur dan beretika. Janji pimpinan daerah adalah hutang kepada rakyatnya. H. Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah sangat konsisten dengan itu. Pada masa kali kedua memimpin ada tiga janjinya kepada masyarakat Agam, yaitu memudahkan urusan mereka, melindungi mereka, dan memberikan mereka kebanggaan. Dalam hal memberikan kemudahan bagi masyarakat, sudah banyak yang dilakukan. Sebut saja kemudahan pelayanan administrasi kependudukan, pengurusan administrasi untuk usaha, serta memperoleh bibit tanaman, benih ikan, dan lainnya. Begitu juga pada bidang sosial. Dalam hal perlindungan sosial, diperbaiki pendistribusian beras miskin (raskin), pupuk; dipercepat perbaikan irigasi, bedah rumah; pendistribusian zakat terus dilanjutkan dengan sangat baik.

Sementara itu, kebanggaan yang diberikan kepada masyarakat Agam, antara lain meraih banyak prestasi dan pengakuan hampir di semua bidang pemBUPATI Agam, Indra Catri saat mencanangkan gerakan percepatan tanam padi serentak. Kegiatan dilakukan bangunan, pelayanan, dan partidisetiap kecamatan, dan dipusatkan di Durian Kapeh, Kecamatan Tanjung Mutiara. sipasi masyarakat. Hal itu masih tetap berlanjut satu periode awali dengan predikat C, tahun Maninjau Catri, Kementerian Lingkungan kedua kepemimpinan Indra berikutnya predikat CC, dan Penyelamatan Danau Ma- Hidup dan Kehutanan (KLHK) Catri. Kata kuncinya adalah tahun ini naik ke predikat B. ninjau juga mendapatkan per- akan mengalokasikan Rp2 mibahwa tak ada lagi sakit yang tak Semua prestasi itu diperoleh hatian khusus dari Pemkab Agam. liar pada tahun ini untuk memterobati, tak ada lagi anak dengan kerja keras dan ber- Beragam uji coba terus dilakukan, bantu penyelamatan Maninjau. kemenakan yang tak bersekolah, kelanjutan. Sama halnya dengan begitu juga pembersihan. Indra Anggaran itu dialokasikan pada pengoptimalan pelayanan termerebut predikat Wajar Tanpa Catri mengurus persoalan Manin- Daftar Isian Pelaksana Anggaran padu, peningkatan infrastruktur Pengecualian (WTP). Capaian jau sampai ke tingkat pusat. (Dipa) KLHK tahun anggaran untuk kepentingan pendidikan, itu juga memerlukan dukungan Pada awal tahun ini, Pemkab 2017. Dirjen KLHK, Hilman, kesehatan, ekonomi, dan ke dan partisipasi semua pihak. Agam bertemu Wakil Menteri di dampingi Wabup, Trianda tempat ibadah. Sementara itu, saat tutup ESDM, Dr. Arcandra Tahar. Farhan, meninjau kondisi DaDorong Masyarakat tahun 2016, Indra Catri me- Pertemuan itu dipimpin bupati nau Maninjau. Setelah peninMandiri nerima penghargaan Anugerah dan wakil bupati. Pertemuan jauan itu, Dirjen KLHK melaKemandirian adalah modal Parahita Ekapraya (APE) dari tersebut merupakan langkah kukan pertemuan dengan Bupati dasar dalam menjalani kehiWakil Presiden, Jusuf Kalla, di yang strategis bagi penyelamat- Agam di Kantor Bupati Agam. dupan. Karena itu, Pemkab Istana Wapres, Jl. Kebon Sirih an Maninjau ke depan. Secara umum Agam dalam Agam terus menciptakan masyarJakarta Pusat, Rabu (21/12). Melalui pertemuan itu di- setahun kepemimpinan Indra akat yang mandiri dari hal yang Agam dinilai berkomitmen dan sampaikan beberapa hal penting Catri dan Trianda Farhan telah sederhana. Itulah yang terus mengimplementasikan strategi terkait penyelamatan Maninjau. melakukan upaya strategis dadilanjutkan. Nyaris tak ada lagi dalam mewujudkan kesetaraan Ada penambahan agenda prio- lam melanjutkan kesuksesan. sumber dan aliran air yang tak dan keadilan gender melalui ritas dari 8 agenda penyelama- Mereka tak bermain-main medimanfaatkan untuk usaha budi strategi pengarustamaan gender, tan Maninjau menjadi 10 agenda. nempatkan pejabat sehingga daya perikanan. pemberdayaan perempuan, serta Agenda tambahan tersebut adalah OPD nantinya bisa memenuhi Selain itu, lahan kosong perlindungan anak. perbaikan catchment area. harapan agar makin memberikan dijadikan kebun aneka tanaman Komit Penyelamatan Karena kesungguhan Indra nilai bagi masyarakat. (adv) perkebunan dan kayu-kayuan. Bahkan, lahan kritis sudah banyak yang dihijaukan dengan aneka tanaman. Program paling strategis adalah menghijaukan kawasan perbukitan di Kecamatan Tanjung Raya, Palembayan, Matur, dan Malalak guna menjaga ketersediaan air untuk Danau Maninjau. Sementara itu, kolam ikan yang selama ini terabaikan telah dimanfaatkan kembali untuk tempat pemeliharaan ikan, naik KETUA TP-PKK Agam, Vita Indra Catri, dan Eva Martias Wanto saat Dharma Wanita Persatuan (DWP) terus berkolaborasi dengan MASJID Agung Nurul Fallah berdiri megah sebagai simbol komitmen kolam di pekarangan warga kegiatan PKK, mengingat PKK merupakan gerakan nasional. Pemkab Agam dalam menciptakan masyarakat yang agamais. maupun di lingkungan rumah ibadah. Aliran bandar dan kali dijadikan lubuk larangan pemuda atau nagari. Semuanya diakatif kan. Begitu juga dengan tanaman. Indra Catri terus berpesan kepada masyarakat bahwa nan di laman untuak dimakan, nan di parak baok ka pakan. Melalui Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, ribuan bibit tanaman siap diberikan WAKIL Bupati Agam, Trianda Farhan, saat turun langsung membersihkan BUPATI Agam, Indra Catri, didampingi Wakilnya, Trinda Farhan, saat akan melantik pejabat struktural di lingkungan Pemkab Agam. kepada masyarakat. Lebih ku- keramba di Maninjau.

BUPATI Agam, Indra Catri, didampingi Wakilnya, Trinda Farhan, bersama Wakil Menteri ESDM, Arcandra Tahar. www.harianhaluan.com

rang dua bulan terakhir sudah 7.000 bibit cabai diberikan dan dijemput masyarakat ke dinas tersebut. Kini halaman rumah masyarakat banyak yang ditanam tumbuhan produktif. Raih Prestasi Membanggakan Dalam setahun terakhir Agam terus melanjutkan kebanggaan masyarakat dengan raihan beragam prestasi. Prestasi tersebut diraih atas kerja keras dan komitmen pemkab. Pada awal tahun ada sejumlah penghargaan yang diberikan pemerintah pusat kepada Pemkab Agam. Pada Selasa (31/2) Pemkab Agam memperoleh piala Wahana Tata Nugraha (WTN). Anugerah tersebut diperoleh karena Lubuk Basung dinilai sangat layak mendapatkan anugrah tersebut untuk katagori kota kecil. Piala itu merupakan yang kali pertama setelah beberapa tahun belakangan Lubuk Basung hanya mendapatkan plakat WTN. WTN merupakan penghargaan yang diperoleh atas keberhasilan pemda dalam mewujudkan ketertiban berlalu lintas di perkotaan. Piala WTN baru bisa diraih bila warga kota taat terhadap aturan berlalu lintas. Piala WTN—yang merupakan buah manis dari perjuangan yang panjang—itu dipersembahkan bagi warga kota Lubuk Basung Selanjutnyas, pada Rabu (25/1) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Asman Abnur, menyerahkan hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi kepada 10 terbaik pemerintah kabupaten/kota. Pada tahap awal ini, dari 172 kabupaten dan kota yang dinilai pada 2016, Agam masuk 10 besar dalam kategori sangat baik. Progres evaluasi akuntabilitas kinerja tiga tahun terkahir Kabupaten Agam di-

PENYELAMATAN Danau Maninjau.

PETA utama pilwana agam 2017 dengan e-voting. Redaktur: Holy Adib

Layouter: Syamsul Hidayat


18

OLAHRAGA

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

Kerber Kembali Bidik Peringkat Satu DOHA, HALUAN , HALUAN — Angelique Kerber membidik kembali gelar ratu tenis (peringkat 1 dunia) di Qatar Terbuka 2017 dan Dubai Tennis Championship yang digelar bulan ini. Kerber saat ini berada di peringkat kedua di belakang Serena Williams. Kerber yang menutup tahun 2016 di posisi peringkat satu dunia harus merelakan gelarnya diambil Serena usai tersingkir di babak keempat Australia Terbuka. Adapun, Serena menjadi petenis nomor satu dunia setelah memenangkan gelar grand slam tersebut. Saat ini Kerber berada di peringkat kedua dunia dengan perolehan 7115 poin, tertinggal 665 angka dari Serena yang menghuni posisi puncak dengan 7780 poin. Jika Kerber berhasil bersaing turnamen di Qatar, petenis asal Jerman akan berada di belakang Serena dengan 225 poin. Dengan asumsi Kerber bisa berpartisipasi turnamen selanjutnya (Dubai Tennis Championship), posisi puncak bakal bisa direbut. Mengutip Sport Review, peluang tersebut terbuka karena Serena absen di dua turnamen tersebut. “Saya akan melakukan yang terbaik dalam beberapa minggu ke depan. Jika Anda bermain tenis dengan baik, maka Anda memiliki hasil yang baik pula,” kata Kerber mengisyaratkan dirinya berambisi kembali ke peringkat 1 dunia pada bulan ini. Sementara itu legenda hidup tenis Boris Becker memprediksi Roger Federer dan Rafael Nadal bakal bersinar tahun ini. Hal tersebut tak lepas dari keberhasilan keduanya melaju ke final Australia Terbuka beberapa waktu lalu. Federer dan Nadal tampil gemilang di turnamen grand slam pertama tahun ini. Ketika Andy Murray dan Novak Djokovic tumbang, keduanya malah melesat hingga ke partai puncak. Di final, Federer menang dan mengklaim trofi grand slam ke-18 sepanjang kariernya. Keberhasilan Federer dan Nadal jelas di luar prediksi banyak pihak. Pasalnya, kedua petenis gaek itu sempat mengalami masamasa sulit di tahun 2016 lantaran kondisi fisik.Dan apa yang terjadi di Melbourne akhir Januari lalu membuat Becker percaya Federer dan Nadal bisa bicara lebih banyak tahun ini. Kedua petenis ditaksir bakal memborong banyak piala tahun ini. “Sebelum Australia Terbuka dimulai, semua orang bertanya kemana mereka akan melangkah? Setelah turnamen, mereka menunjukkan jika mereka akan menuju ke posisi teratas,” sanjung Becker seperti dikutip Ibtimes.co.uk, Rabu (15/2). (h/sdn)

Vinales Dominasi Hari Kedua AUSTRALIA, HALUAN — Hari kedua tes pramusim MotoGP di Sirkuit Phillip Island dikuasai Maverick Vinales. Dia mengalahkan Marc Marquez yang ada di urutan dua. Kamis (16/2), Vinales mendominasi jalannya sesi latihan pramusim hari kedua. Dia lagsung tampil impresif sejak sesi pagi, mencatat waktu terbaik dan terus dipertahankan hingga waktu latihan tuntas digelar. Catatan waktu terbaik yang dibuat Vinnales di atas YZR-M1 miliknya adalah satu menit 28,847 detik. Rider muda asal Spanyol itu membukukannya pada lap 21, dari total 80 putaran yang dia lahap. Catatan waktu terbaik Vinnales hampir setengah detik lebih baik dari Marc Marquez yang menempati urutan kedua. Marquez, pemilik catatan waktu terbaik hari pertama, hari ini menorehkan satu menit 29,309 detik. Marquez turun lebih lama di lintasan. Juara dunia musim lalu itu total memutari sirkuit sebanyak 107 kali.Duduk di posisi tiga adalah Cal Crutchlow. Waktu terbaik yang dibuat rider LCR Honda itu adalah satu menit 29,325 detik. Crutchlow lebih cepat dibanding Alvaro Bautista yang bertengger di urutan empat. Menjalani 70 putaran di hari kedua, catatan waktu Valentino Rossi menempatkan dia pada urutan delapan. The Doctor menorehkan satu menit 29,674 detik. Sementara itu Jorge Lorenzo menempati posisi 15. Menjalani 64 lap di sesi latihan ini, pebalap Ducati itu membukukan waktu terbaiknya di angka satu menit 30,197 detik. Lorenzo unggul tipis atas Dani Pedrosa yang ada di tangga 16 dengan waktu terbaik satu menit 30,245 detik. (h/net)

BEREBUT BOLA — Pemain seleksi Timnas U-19 asal Sumbar berebut bola di seleksi yang digelar di lapangan PSTS Tabing, Rabu (15/2). Sebanyak 15 pemain dinyatakan lulus. HUDA PUTRA.

15 Pemain Sumbar Lolos Seleksi Awal Timnas U-19 PADANG, HALUAN — Tim seleksi pemain muda Sumatera Barat untuk Timnas U-19 sudah memilih pemain yang lolos untuk seleksi tahap selanjutnya. Dari ratusan pemain yang mengikuti seleksi awal di lapangan PSTS Tabing, Rabu (15/2), tim meloloskan 15 pemain. “Kami sudah menentukan ada 15 pemain muda yang bisa mewakili Sumbar untuk melakukan seleksi kembali di tingkat Sumatera,” kata Ketua Tim Seleksi Timnas U-19 Syafrianto Rusli di Padang, Kamis, (16/2). 15 pemain tersebut adalah Sajid Mubarak (Kabupaten Sijunjung), Antonio Aldoko (PPLP Padang), Muhammad Iqbal, Ichsan, M.Iqbal Maulana, Dion Rizki (Kota Padang), Jumara Arsad, Guntur, Ulil Azmi, Diva Firdaus, dan Bagus Putra. Lalu, Farrel Miftahul (Sekolah Padang), Galuh Moesa (Pasaman Barat),

Roy Farma (Kabupaten Agam), Aldi Zuhri (Kota Pariaman). Pemain yang lolos ini merupakan pemain yang memenuhi kriteria dari tim seleksi yang terdiri dari, Syafrianto Rusli, Joni Efendi, Ruben Cristof, Eri Syarif dan M. Arif. Menurut tim seleksi, kemampuan yang dimiliki oleh 15 pemain ini, di atas pemain lainnya yang mengikuti seleksi. ”Karena pada dunia persepakbolaan yang terpenting dan harus dipunyai seorang pemain yakni, kecepatan, kemampuan dan kekuatan,” kata Syafrianto yang merupakan mantan pelatih

Semen Padang ini. Ia menjelaskan dari seleksi pada Rabu (15/2) sebenarnya masih banyak pemain muda yang belum terjaring, dikarenakan waktu yang terbatas menyebabkan mereka telat mendaftar. “Beberapa daerah seperti, Kabupaten Limapuluh Kota, Kota Payahkumbuh, Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Solok, dan kabupaten Tanah Datar,” ujarnya. Seharusnya 19 kabupaten/ kota ikut ambil mengajukan pemain muda dalam mengikuti seleksi ini, tapi hanya 12 daerah yang mendaftar, jelasnya. Sementara itu, Exco Asprov PSSI Sumbar, Yulius Dede mengatakan keputusan yang dikeluarkan tim seleksi atas 15 pemain muda ini adalah hasil akhir yang tidak bisa diganggu gugat.”Setelah ini akan diadakan lagi seleksi serupa tingkat wilayah Sumatera,” katanya. (h/san)

Hari Ini Pemain Timnas U-22 Diumumkan JAKARTA, HALUAN — Tidak butuh waktu lama bagi Luis Milla untuk memilih para pemain yang akan dipanggil untuk menjalani seleksi tahap pertama Timnas Indonesia U-22. Timnas U-22 ini disiapkan untuk turun di SEA Games 2017. Pada Kamis (16/2) sore, PSSI memberikan informasi bila para pemain yang akan dipanggil itu bakal diumumkan kepada publik pada Jumat (17/2/2017) siang WIB.”Bila kuota kiper sebanyak tiga pemain, pemain yang dipanggil sebanyak 25 pemain. Bila kuota kiper empat orang, pemain yang dipanggil 26 orang,” demikian penjelasan PSSI dalam rilisnya.. Nantinya, 25-26 pemain yang dipanggil itu menjalani seleksi tahap pertama proyeksi timnas SEA Games 2017 pada 22-24 Februari 2017 di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang. PSSI menjelaskan bila para pemain yang dipanggil merupakan hasil pantauan Luis Milla

beserta para asisten pelatih timnas dalam pertandingan-pertandingan di Piala Presiden 2017. Seperti diketahui, tim pelatih timnas yang dipimpin Luis Milla sudah bergerak ke kota tuan rumah penyisihan grup Piala Presiden 2017 sejak 11 Februari 2017. Luis Milla dan Miguel Gandia terlihat memantau para pemain muda di Malang dan Gianyar, sementara Bima Sakti bersama Eduardo Perez mencermati performa para pemain di Bandung, Sleman, serta Madura. Yang menarik, PSSI memakai cara baru untuk mengumumkan 25-26 pemain yang dipanggil untuk mengikuti seleksi tahap pertama ini. Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI, Hanif Thamrin, mengungkapkan bila pencinta sepak bola nasional yang ingin mengetahui daftar pemain yang dipanggil, bisa melihat informasi itu melalui kanal media sosial PSSI. “Silakan tonton di kanal Youtube PSSI TV pada Jumat

(17/2) mulai jam 13.00 WIB. Sejam setelah penayangan itu, daftarnya bisa dilihat di situs resmi PSSI, lengkap beserta komentar dari Luis Milla,” ujar Hanif. Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, tidak ingin melakukan intervensi terhadap pelatih timnas, Luis Milla, dalam memilih pemain untuk Timnas Indonesia proyeksi SEA Games 2017. Imam mengatakan, segala keputusan berada di tangan Luis Milla. “Saya kira PSSI dan pemerintah memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi pelatih untuk melihat potensi pemain di daerah. Mereka pasti memiliki standar sendiri karena tekadnya adalah untuk memilih pemain terbaik,” kata Imam Nahrawi, Kamis (16/2) “Termasuk juga untuk pemain yang ingin dinaturalisasi. Apakah pemain itu sesuai dengan standar yang diinginkan, jadi semuanya murni keputusan pelatih,” ujar Imam Nahrawi.(h/dtc)

Persija Tersingkir di Babak Penyisihan MALANG, HALUAN — Persija Jakarta takluk 0-1 dari Bhayangkara FC pada laga terakhir Grup 2 Piala Presiden 2017 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (16/2). Hasil negatif ini membuat Persija tersingkir di penyisihan grup. Kekalahan ini membuat Persija harus merelakan posisi runner-up Grup 2 ditempati Bhayangkara. Persija terpaut dua poin dari tim asuhan Simon McMenemy yang mengoleksi enam poin dari tiga pertandingan. Di sisi lain, kemenangan atas Persija membuka peluang Bhayangkara lolos ke babak selanjutnya lewat jalur runner-up terbaik. Seperti diketahui, tiga runnerup terbaik berhak mendampingi lima juara grup ke babak 8 besar. Persija yang belum terkalahkan mengawali pertandingan dengan baik. Tim yang diarsiteki Stefano Cugurra Teco juga mendapatkan beberapa peluang emas setelah masuknya pemain sayap, Jefri Kurniawan. Dua peluang emas didapat Jefri dan satu umpan kepada Bambang Pamungkas, hampir saja membawa Persija unggul di pertandingan ini. Namun, malapetaka datang buat tim ibu kota, empat menit jelang bubaran. Striker Bhayangkara, Dendy Sulistyawan memberikan umpan kepada pemain sayap, Ilham Udin Armaiyn yang d engan tenang mencungkil bola melewati kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa. Skor 1-0 bertahan hingga laga berakhir. Pelatih Bhayangkara FC, Simon Mcmenemy menyatakan, kemenangan tersebut layak mendapatkan apresiasi. Pasalnya, dengan mayoritas pemain muda yang mereka miliki, Bhayangkara berhasil menekuk Persija yang dihuni sederet pemain sarat berpengalaman. Namun, bukan berarti Simon sudah puas dengan penampilan anak buahnya. Ia mengisyaratkan tetap melakukan evaluasi dan memperbaiki kekurangan timnya. Sebab ia mencatat banyak hal yang harus diperbaiki dari penampilan anak buahnya di tiga laga babak penyisihan Grup 2. “Perbaikan mutlak dibutuhkan, karena lawan yang kami hadapi di babak 8 besar pasti lebih sulit,” katanya. (h/bln)

ASIA MIXED TEAM CHAMPIONSHIPS

Indonesia Juara Grup B HO CHI MINH, HALUAN — Indonesia memastikan juara Grup B Asia Mixed Team Championships 2017 setelah mengalahkan Malaysia dengan skor 3-2, Kamis (16/2). Hasil drawing akan menentukan calon lawan Indonesia di babak perempat final. Indonesia membuka keunggulan lewat pasangan ganda putra Ade Yusuf/Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira yang sukses mengalahkan Teo Ee Yi/Ong Yew Sin dengan skor 21-11, 1721, 22-20. Keunggulan Merah Putih digandakan tunggal www.harianhaluan.com

putri In donesia yang diwakili Gregoria Mariska. Pebulu tangkis 17 tahun tersebut memetik kemenangan 21-8 16-21 21-15 saat meladeni permainan Lee Ying Ying. Malaysia sempat memberikan perlawanan melalui sektor tunggal putra. Mereka mengubah skor menjadi 1-2 setelah Lim Chi Wing mencuri kemenangan atas Firman Abdul Kholik dengan skor 19-21 15-21. Indonesia memastikan kemenangan sekaligus predikat juara grup setelah pasangan ganda putri Anggia Shitta Awanda/Tiara Rosalia

Nuraidah sukses mengalahkan Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan dengan skor 21-19 21-18. Hasil tersebut memastikan Indonesia lolos ke perempat final. “Senang akhirnya bisa jadi penentu Indonesia men jadi juara grup. Sebener nya saya per nah menang lawan Malaysia ini, tapi saat itu berpasangan dengan Suci (Rizki Andini). Sementara sekarang, dengan Anggi juga bukan pasangan tetap. Jadi sempat tegang dan takut-takut di lapangan. Untungnya kami bisa menang,” kata Tiara usai bertanding. (h/bln) Redaktur: Arda Sani

Layouter: Syamsul Hidayat


NASIONAL & INTERNASIONAL

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

19

Myanmar Hentikan Operasi Militer di Rakhine YANGON, HALUAN — Militer Myanmar menghentikan operasi pembersihan di negara bagian Rakhine, yang menjadi tempat tinggal warga minoritas muslim Rohingya. Badan Perserikatan BangsaBangsa (PBB) telah menyebut operasi militer selama empat bulan itu diwarnai pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Rohingya. Ratusan warga Rohingya di Rakhine tewas sejak operasi militer Myanmar dilancarkan pada Oktober 2016. Nyaris 70 ribu warga Rohingya lainnya mengungsi ke Bangladesh, untuk menghindari praktik kekerasan yang mewarnai operasi militer yang disebut bertujuan mencari penyerang pos kepolisian Myanmar itu. Laporan kantor HAM PBB, beberapa waktu lalu, menyebut tentara dan polisi Myanmar melakukan pembunuhan massal dan pemerkosaan bergiliran

terhadap warga Rohingya di Rakhine. Laporan itu didasarkan pada keterangan warga Rohingya yang berhasil mengungsi ke Bangladesh. Setelah be rulang kali membantah, otoritas Myanmar akhirnya menyatakan hendak menyelidiki berbagai tudingan yang disampaikan dalam laporan PBB itu. Dalam keterangannya, seperti dilansir Reuters, Kamis (16/2), kantor pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi menyatakan tentara Myanmar telah mengakhiri operasi mereka di Rakhine. Untuk selanjutnya, Rakhine berada dalam pengawasan kepolisian Myanmar. “Situasi di Rakhine bagian utara kini telah stabil. Operasi pembersihan yang dilakukan oleh militer telah dihentikan, jam malam telah dicabut dan di sana hanya tinggal ada kepolisian untuk menjaga perdamaian,” sebut

Penasihat Keamanan Nasional Myanmar, Thaung Tun, dalam pernyataannya. Terkait penyelidikan laporan praktik kekerasan di Rakhine, otoritas Myanmar telah menugaskan sebuah komisi khusus yang dipimpin Wakil Presiden Myint Swe. Thaung Tun menambahkan, proses penyelidikan terus berlangsung.”Kami telah menunjukkan bahwa kami siap bertindak ketika ada bukti jelas memang terjadi penganiayaan,” ucapnya. Lebih dari sejuta warga Rohingya tinggal di Rakhine selama bertahun-tahun. Mereka diperlakukan sebagai imigran ilegal asal Bangladesh dan tidak diakui sebagai warga negara oleh pemerintah Myanmar. Konflik antara Rohingya dengan warga mayoritas Buddha yang terjadi tahun 2012, telah memaksa puluhan ribu warga Rohingya mengungsi ke Bangladesh.(h/dtc)

WARGA ROHINGYA — Militer Myanmar menghentikan operasi pembersihan di negara bagian Rakhine, yang menjadi tempat tinggal warga minoritas muslim Rohingya. NET

TERSANGKUT KASUS SUAP

Australia Hentikan Pendanaan untuk Sekolah Islam ADELAIDE, HALUAN — Bantuan dana dari pemerintah Australia untuk salah satu sekolah Islam di Adelaide Islamic College of South Australia akan dihentikan mulai pertengahan April setelah sekolah tersebut tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan pemerintah. Menteri Pendidikan Australia Simon Birmingham mengatakan sekolah yang terletak di Adelaide ini tidak akan lagi mendapat dana dari pemerintah mulai 14 April.Dia mengatakan pihak pengelola sekolah tersebut gagal memenuhi ‘persyaratan ketat’ termasuk keharusan meningkatkan tata kelola keuangan dan aturan, dan pelaporan teratur mengenai perubahan-perubahan yang dilakukan. Penghentian pendanaan bagi sekolah tersebut dilakukan bulan Desember 2015 setelah serangkaian “kekurangan serius dalam tata kelola” ditemukan dan kemudian dana dikucurkan lagi setelah sekolah tersebut berjanji melakukan perbaikan. Sekolah tersebut mendapat dana $ 4 juta (sekitar Rp 40 miliar) di tahun 2016.”Adalah hal yang mengecewakan bahwa setelah diberi beberapa kali kesempatan dan kerjasama konstruktif antara departemen dengan sekolah tersebut sejak November 2015, sekolah gagal memenuhi standar yang diharapkan dari mereka. Keputusan ini tidak diambil dengan mudah. Namun departemen tidak memiliki pilihan lain,” kata Birmingham dalam sebuah pernyataan. Dia mengatakan kecewa bahwa sekolah tersebut kembali dalam situasi yang sama seperti sebelumnya, dengan beberapa pengurus dewan sekolah termasuk kepala sekolah mengundurkan diri. (dtc)

Jokowi Persilahkan KPK Periksa Adik Iparnya JAKARTA,HALUAN — Presiden Joko Widodo angkat bicara soal adik iparnya, Arif Budi Sulistyo, yang disebut dalam dakwaan kasus suap pejabat Ditjen Pajak. Jokowi mempersilakan KPK untuk memproses hukum siapa pun yang diduga melakukan tindak pidana korupsi tanpa pandang bulu. “Ya kalau ada yang enggak benar diproses hukum saja. Kita semua menghormati proses hukum yang ada di KPK. Kita semua menghormati. Dan saya yakin KPK bekerja sangat profesional dalam memproses semua kasus,”kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (16/2). Jokowi juga menegaskan bahwa ia sudah berkali-kali mengingatkan kepada semua pihak untuk tidak memercayai orang-orang yang datang mengatasnamakan keluarganya. ”Mungkin lebih dari 5 kali. Di sidang kabinet, pertemuan dengan dirut-dirut BUMN semua saya sampaikan. Saya kira penjelasan yang sangat jelas,” ucapnya. Sejumlah orang diduga

terlibat dalam perkara suap antara Country Director PT Eka Prima Ekspor Indonesia, Ramapanicker Rajamohanan Nair, dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) pada Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Handang Soekarno. Beberapa orang yang ikut ber peran disebut namanya dalam surat dakwaan jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Rajamohanan. Salah satunya adalah Arif Budi Sulistyo. “Semua nama yang disebut dalam surat dakwaan, mengenai peran-perannya, akan dikonfirmasi lebih lanjut di persidangan,” ujar jaksa Moch Takdir Suhan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (13/2).

Berdasarkan kronologi yang dijelaskan dalam surat dakwaan, Arif dapat diduga sebagai perantara atau penghubung antara pejabat di Ditjen Pajak dan Rajamohanan. Arif juga disebut sebagai orang dekat Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Khusus Muhammad Haniv. Pada 22 September 2016, Haniv bertemu dengan Handang Soekarno. Kemudian, Haniv menyampaikan bahwa Arif Budi Sulistyo berkeinginan untuk bertemu dengan Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi. Keesokan harinya, Handang mempertemukan Arif Budi Sulistyo dengan Ken di lantai 5 Gedung Ditjen Pajak. Meski demikian, jaksa KPK tidak menjelaskan secara detail isi pertemuan tersebut. Terdakwa Rajamohanan Nair juga meminta Arif Budi Sulistyo untuk membantu penyelesaian persoalan pajak PT EKP. Rajamohanan mengirimkan dokumen-dokumen pajak PT EKP melalui aplikasi

WhatsApp. Oleh Arif, pesan-pesan melalui WhatsApp tersebut diteruskan kepada Handang dengan mengatakan, ”Apapun keputusan Dirjen. Mudah2an terbaik buat Mohan Pak. Suwun.” Atas permintaan tersebut, Handang menyanggupinya dengan mengatakan, “Siap bpk, bsk pagi saya menghadap beliau bpk. Segera sy khabari bpk.” Dalam pengurusan pajak PT EKP, Kepala Bidang Pemeriksaan Penagihan Intelijen dan Penyelidikan Kanwil DJP Jakarta Khusus Wahono Saputro menyampaikan kepada Handang bahwa Arif merupakan teman Kepala Kanwil Pajak DKI Muhammad Haniv. Menurut Wahono, Arif telah membicarakan penyelesaian masalah pajak PT EKP kepada Haniv.Selanjutnya, tak lama setelah pertemuan Arif dan Dirjen Pajak, Haniv memerintahkan Kepala KPP PMA Enam Johnny Sirait agar membatalkan surat Pencabutan

Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (PKP) PT EKP. Perintah tersebut disebut merupakan arahan dari Ken Dwijugiasteadi. Kemudian, beberapa hari setelah setelah Rajamohanan dan Handang bertemu untuk membicarakan kesepakatan pemberian uang, Muhammad Haniv atas nama Dirjen Pajak mengeluarkan keputusan pembatalan tagihan pajak terhadap PT EKP. Dengan demikian, tunggakan pajak PT EKP sebesar Rp 52,3 miliar untuk masa pajak Desember 2014 dan Rp 26,4 miliar untuk masa pajak Desember 2015 menjadi nihil. Dalam surat dakwaan, Rajamohanan menjanjikan fee kepada Handang sebesar Rp 6 miliar. Dari jumlah itu, sebagian uang akan diberikan untuk Muhammad Haniv. Namun, saat baru terjadi penyerahan pertama sebesar Rp 1,9 miliar, Handang dan Rajamohanan ditangkap oleh petugas KPK. (h/kcm)

TERKAIT KEMATIAN SAUDARA KIM JONG UN

Malaysia Tangkap Wanita Berpaspor Indonesia KUALA LUMPUR — Kepolisian Malaysia menyebut wanita kedua yang ditangkap terkait kematian saudara tiri Kim Jong-Un presiden Korea Utara, memegang paspor Indonesia dengan nama Siti Aishah. Berdasarkan paspor itu, polisi Malaysia menyebut wanita itu berasal dari Serang, Banten. Dalam pernyataannya, seperti dilansir media Malaysia, The Star, Kamis (16/ 2), Kepala Kepolisian Malaysia, Inspektur Jenderal Tan Sri Khalid Abu Bakar, menyebut wanita kedua itu ditangkap pada Kamis (16/2) dini hari, sekitar pukul 02.00

waktu setempat. “Berdasarkan paspornya, dia berasal dari Serang di Indonesia. Dia diidentifikasi berdasarkan rekaman CCTV di bandara dan sedang sendirian saat ditangkap,” sebut Khalid. Khalid tidak menyebut apakah kepolisian Malaysia telah memastikan keaslian paspor Indonesia yang dibawa wanita itu. Hanya disebut paspor itu mencantumkan nama Siti Aishah sebagai pemiliknya, dengan tanggal kelahiran 11 Februari 1992.Tidak dijelaskan lebih lanjut oleh Khalid soal lokasi penangkapan ter-

sangka kedua ini. Kemlu memastikan Siti berstatus WNI.”Berdasar data diri yang disampaikan oleh otoritas keamanan Malaysia, KBRI telah melakukan verifikasi dan, berdasarkan data sementara yang ada di KBRI, perempuan tersebut berstatus WNI,” ujar Direktur Perlindungan WNI Kemlu Lalu M Iqbal, Kamis (16/2). Kesimpulan tersebut didapatkan sementara Kemlu setelah berkoordinasi dengan KBRI Kuala Lumpur. KBRI telah meminta akses kekonsuleran kepada pemerintah Malaysia untuk dapat mem-

berikan pendampingan kepada Siti.”Saat ini staf KBRI dalam perjalanan menuju Selangor,” ujar Iqbal. Tersangka pertama, yang juga berjenis kelamin wanita, ditangkap di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada Rabu (15/2) waktu setempat, saat akan terbang. Identitas tersangka pertama tidak dirilis ke publik. Namun wanita itu kedapatan membawa dokumen perjalanan asal Vietnam, dengan nama Doan Thi Huong. Dokumen itu menyebut, wanita itu lahir di Nam Dinh, Vietnam pada Mei 1988. Tidak diketahui

pasti keaslian dokumen itu. Kim Jong-Nam (46) yang merupakan kakak tiri Kim Jong-Un tewas di Malaysia pada Senin (13/2) waktu setempat. Diduga dia diserang dua wanita agen Korut saat berada di KLIA saat akan terbang ke Macau, menemui keluarganya. Kepolisian Malaysia menyebut, Jong-Nam mengaku pusing setelah merasa ada seseorang yang menyergapnya dari belakang. Dugaan sementara menyebut Jong-Nam tewas diracun. Namun otoritas Malaysia masih menyelidiki penyebab kematiannya. (dtc)

Anies-Sandi Klaim Dapatkan Partai Pendukung Agus-Sylvi JAKARTA, HALUAN — Meski KPUD DKI Jakarta belum mengumumkan secara resmi hasil Pilkada, dua calon yang berdasarkan hasil quik qount maju ke putaran kedua yaitu Ahok-Djarot dan Anies-Sandi berebut suara Agus-Sylvi yang kalah di putaran pertama. Diyakini tarik menarik partai pendukung Agus-Sylvi akan sengit. Kubu Anies-Sandi sendiri sudah mengklaim kalau ada partai pendukung AgusSylvi merapat. Partai Gerindra mengklaim sudah ada partai pengusung Agus Yudhoyono yang merapat ke Anies Baswedan untuk putaran kedua Pilkada DKI. “Kami lakukan persiapan dan implementasi strategi-strategi kami siapkan untuk memasuki putaran www.harianhaluan.com

kedua di antaranya membangun koalisi-koalisi dengan partai-partai pendukung Agus-Sylvi,” ungkap Ketua DPP Gerindra Riza Patria di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (16/2/2017). Meski begitu, Riza tidak mau menyebut partai mana yang telah disebut bergabung dengan kubunya. Seperti diketahui, Agus-Sylvi sebelum tereleminasi dari Pilgub DKI diusung oleh 4 partai, yakni Partai Demokrat (PD), PAN, PKB, dan PPP. Hal senada juga diungkapkan oleh Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid. “Secara prinsip tentu banyak pihak melakukan komunikasi kepada kami. Termasuk kawan-kawan yang menjadi timses Agus-Sylvi,” ungkapnya.

Juru bicara tim pemenangan pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni, Rico Rustombi dengan tegas membantah terkait pertemuan yang mengatasnamakan Agus-Sylvi untuk mendukung pasangan calon lainnya di Pilgub DKI. Alasannya, sampai saat ini kubu AgusSylvi belum menentukan sikap berkoalisi. “Mohon diabaikan bila ada informasi apapun terkait undangan yang mengatasnamakan Agus-Sylvi terkait dukungan kepada paslon manapun. Sampai saat ini partai pengusung AgusSylvi belum menetapkan sikap apapun untuk putaran kedua pilkada DKI,” ujar Rico, Kamis (16/2). Partai Demokrat, selaku partai pengusung Agus-

Sylvi, belum menentukan sikap dan peralihan suara di putaran kedua. “DPP Demokrat hingga kini masih menunggu hasil akhir dari penghitungan manual dan pleno KPUD,” kata juru bicara Partai Demokrat, Imelda Sari, kepada wartawan, Kamis (16/2). Sekretaris PAN Yandri Susanto menyatakan partai-

nya dipastikan mendukung Anies-Sandi pada putaran kedua. Sementara itu, Sekjen PPP Arsul Sani menyatakan, dengan tersingkirnya Agus Yudhoyono, koalisi dengan Partai Demokrat juga usai. Wasekjen PKB Daniel Johan mengatakan partainya masih menunggu hasil akhir KPU untuk menentukan pilihan. (h/dtc)

SELAMATKAN ORANGUTAN

Sosialisasi Libatkan Masyarakat Adat JAKARTA, HALUAN — Orangutan yang terancam punah terus menerus menjadi korban kekejian manusia. Wakil Ketua Komisi IV Daniel Johan menilai sosialisasi perlu melibatkan masyarakat adat agar lebih efektif. “Orangutan itu sahabat kita, sudah menjadi identitas nasional yang otentik Indonesia, itu warisan dunia yang dimiliki Indonesia yang benar-benar harus dijaga dengan maksimal,” ungkap Daniel, Kamis (16/2). Sudah sering terjadi, Orangutan yang merupakan satwa yang dilindungi menjadi buruan manusia. Padahal jumlah Orangutan kian menipis. Terakhir, seekor Orangutan dibunuh lalu dipotong untuk dikonsumsi di Kapuas, Kalimantan Tengah.”Punahnya Orangutan sama dengan punahnya identitas Indonesia di mata dunia,” kata Daniel. Wasekjen PKB ini pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga dan melestarikan Orangutan. Daniel juga menilai perlu ada langkah preventif, yakni dengan melibatkan masyarakat adat untuk membantu sosialisasi khususnya kepada warga yang tinggal dekat di dekat habibat satwa tersebut. “Mari kita jaga Orangutan, sahabat kita ini dengan sebaik-baiknya. Penting agar ada sosialisasi bersama masyarakat adat untuk masyarakat tentang hewan yang dilindungi negara dan konsekuensi hukumnya agar masyarakat paham,” paparnya. Pelibatan masyarakat adat dinilai akan jauh lebih efektif. Dengan begitu masyarakat lokal bisa lebih bisa dipersuasi. “Masyarakat ada bisa efektif menjelaskan kepada masyarakat lokal,” imbuh Daniel. Persoalan tentang Orangutan ini terkadang timbul karena konflik sosial. Mereka kerap dianggap sebagai hama di area perkebunan sawit. Banyak NGO nasional maupun internasional yang memperjuangkan nasib Orangutan. Orangutan datang ke kebun sawit karena habitatnya yang seiring waktu semakin tergusur. Untuk itu, Daniel menganggap dilibatkanya banyak pihak dalam sosialisasi perlindungan terhadap Orangutan akan semakin lebih baik. Mulai dari pemerintah, baik pusat dan daerah, penegak hukum, masyarakat adat, NGO, serta pihak-pihak lain yang peduli terhadap Orangutan. Daniel sendiri mengaku DPR juga berkenan terlibat dalam pengawasan terhadap Orangutan dan satwa dilindungi lainnya. (dtc) Redaktur: Arda Sani

Layouter: Syamsul Hidayat


20

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

KOTA SOLOK Kota Beras Serambi Medinah

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SAAT INI MASIH SOSIALISASI

Tim Saber Pungli Segera Beraksi SOLOK, HALUAN — Tim Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kota Solok yang sudah dikukuhkan oleh Walikota Solok sejak sebulan lalu segera melakukan sosialisasi pada masyarakat maupun aparatur pemerintah, sebagai tindak lanjut dalam mengatasi pungutan liar yang tidak diatur dalam peraturan pemerintah. Wakil Ketua Satgas Saber Pungli Kota Solok Susweni dalam percakapan dengan Haluan di Kota Solok, beberapa waktu lalu, mengatakan, yang namanya suatu produk hukum selalu diso-

sialisasikan pada masyarakat maupun aparatur sendiri, menjelang dilakukan penindakan karena dalam Saber Pungli itu juga ada tindakan preventifnya. Langkah awal sebelum

sosialisasi, tim juga meminta masukan dari masing-masing kelompok kerja (Pokja) karena dalam pelaksanaan di lapangan tidak terlepas dari kerja Pokja yang ada. Setidaknya ada 7 Pokja dalam Saber Pungli Kota Solok, diantaranya Pokja pencegahan, Pokja penindakan, Pokja intelijen dan Pokja Yustisia. Ketika ditanya tentang anggaran untuk Satgas Saber Pungli, menurut Susweni yang juga Kepala Inspektorat Kota Solok itu,

sudah dianggarkan dalam APBD Kota Solok, hanya saja belum memil iki anggaran khusus. Pemda Kota Solok sudah mencadangkan untuk anggaran operasional Saber Pungli karena menjelang APBD disahkan sudah dimasukkan lebih awal mengingat di tingkat pusat sudah ke luar keputusan presiden. Karena keputusan presiden sudah keluar, Inspektorat melakukan antisipasi dengan mencadangkan anggaran untuk itu kalau-kalau pemben-

tukan sampai ke daerah, kenyataan memang demikian dan beruntu ng dilakukan antisipasi. Hanya saja anggarannya masih mencantel pada Inspektorat sebagai instansi yang menfasilitasi pembentukan Saber Pungli. Sementara itu dari laporan masyarakat di lapangan, tim Saber Pungli Kota Solok hendaknya bisa melirik masalah perparkiran karena biaya parkir selalu dipungut di atas peraturan daerah yang sudah ada.

Dalam Perda Kota Solok, tarif parkir untuk sepeda motor Rp 1.000 namun dipungut Rp 2.000. Begitu juga kendaraan roda empat dalam perda Rp 2.000, dipungut oleh juru parkir Rp 3.000 bahkan lebih. Bukan hanya itu, ada kawasan yang bukan arena parkir malahan juga dipungut uang parkir oleh orang-orang tertentu. Ironisnya lagi juru parkir itu tidak memiliki identitas, seperti baju parkir, kokarde dan jenis identitas lainnya.

Terhadap pungutan yang melebihi tarif resmi itu, menurut Susweni, sudah masuk ranah pungli. Apapun pungutan yang tidak ada payung hukumnya merupakan pungli, namun sampai saat ini tim memang belum bekerja karena masih dalam tahap sosialisasi. Sosialisasi itu bukan hanya dalam bentuk tatap muka namun juga dilaksanakan dalam imbauan melalui spanduk maupun stiker-stiker yang dipasang di tempat umum.(h/alf)

Nyaris Tutup, STAI SNI Butuh ‘Bantuan’ SOLOK, HALUAN — Sekolah Tinggi Agama Islam Solok Nan Indah (STAI SNI) perlu diselamatkan agar tidak gulung tikar mengingat calon mahasiswa tahun akademik 2015 dan 2016 tidak ada yang mendaftar. Jika tahun akademik berikutnya masih tidak ada calon mahasiswa yang mendafar, sudah jelas STAI itu menunggu hari saja. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Solok Afrizal Thaib yang ditanya Haluan, Senin (13/2), mengatakan, untuk menyelamatkan STAI itu memang sangat berat mengingat tidak ada yang merasa berkepentingan untuk memajukan STAI, kecuali hanya mencari keuntungan saja. Kalau memang semua komponen STAI, baik itu Yayasan Pembaharuan Pengembangan Pendidikan Solok Nan Indah (YP3SNI) tempat bernaungnya STAI, termasuk pimpinan dan dosen, lebih gesit, tentu STAI SNI tidak terancam gulung tikar. Bukti nyata, yayasan tidak peduli dengan kondisi STAI. “Saya selaku Ketua MUI Kota Solok bahkan juga mubalig merasa sedih atas kondisi yang dialami STAI SNI yang berkampus di Jalan Seh Kukut Kota Solok itu. Perjuangan pendahulunya untuk menghadirkan STAI di Kota Solok cukup berat namun akhir-akhir ini sudah ribut dan yang rugi itu tentu mahasiswa,” jelas Afrizal Tahib. Padahal, lanjutnya, ketika STAI masih eksis sebelumnya, cukup banyak melahirkan dai di daerah Solok, dan tenaga pendidik lainnya di bidang agama Islam. Para mubalig sudah banyak yang lahir dari alumni STAI. Tapi sangat disayangkan sekarang pengelolaan tidak benar, bahkan Ketua STAI sering berganti-ganti.(h/alf)

Ponpes Tahfids Mulai Dibangun SOLOK, HALUAN — Yayasan Sulaimaniyyah Darianis Yatim yang berpusat di Turki melebarkan sayapnya ke Kota Solok dengan membangun Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfids. Peletakan batu pertama pembangunan pondok pesantren itu dilakukan Walikota Solok Zul Elfian, Kepala kantor Kementerian Agama Kota Solok, pihak yayasan Hakan Saudenia, Senin (13/2), di Jalan Laing Kota Solok. Pembangunan pondok pesantren bertaraf nasional itu terwujud berkat adanya kerja sama Pemerintah Kota Solok dengan pihak Yayasan Sulaimaniyyah yang bergerak di bidang pendidikan agama Islam. Kehadiran pesantren itu memang sudah lama dirindukan masyarakat apalagi Tahfids Alquran. “Kehadiran sekolah yang lebih banyak mempelajari Alquran merupakan angin segar bagi Kota Solok. Ini menunjukkan kota lintas itu semakin berkembang, bukan hanya sektor pembangunan fisik melainkan juga mampu melahirkan generasi muda yang hafal Alquran nantinya,” jelas Ketua MUI Kota Solok Afrizal Tahib. Pada dekade sebelumnya, jika sudah ada MTQ tingkat Sumatera Barat, Kota Solok kesulitan mencari qari dan qariah yang hafal Alquran dan untuk mendapatkan terpaksa dipinjam ke tempat lain. Namun sekarang secara bertahap memang sudah ada namun belum begitu piawai. Adanya Pesantren Tahfids Sulaimaniyyah Darianis Yatim di Kota Solok setidaknya bisa menjawab persoalan tadi. Pembina UICCI Pesantren Tahfids Sulaimaniyyah Darianis Yatim Hakan Saudenia memaparkan, pesantren yang bernaung di bawah yayasannya sudah tersebar di 110 negara di dunia dan di Indonesia sudah ada 11 cabang termasuk di Kota Solok saat ini. Lulusan pesantren tersebut bisa melanjutkan studinya ke Turki dan negara lain. Walikota Solok Zul Elfian mengatakan, pesantren yang dibangun sekarang memiliki spesifik tersendiri. Muridnya dididik disiplin super ketat, ruangan belajar sangat nyaman dan memiliki pendingin (AC), bangunan berdiri megah seperti hotel bintang 5. Dari segi makanan juga diatur, menunya yang memiliki nilai gizi tinggi, dengan demikian lulusan pesantren tersebut memang berkualitas dan bisa melanjutkan ke Turki nantinya.(h/alf) www.harianhaluan.com

PENGESAHAN — Program RPLP di Kelurahan Tanjung Paku disahkan oleh tim di aula Kantor Camat Tanjung Harapan, Senin lalu. Tim terdiri dari senior fasilisator Lisa Febrianti dan lurah serta camat. ALFIAN

RPLP Kotaku Kelurahan Tanjung Paku Disahkan SOLOK, HALUAN — Dokumen Rencana Penataan Lingkungan Permukiman (RPLP) dalam program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) untuk Kelurahan Tanjung Paku Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok disahkan dalam rapat yang dihadiri camat, lurah dan pemuka masyarakat Tanjung Paku di aula kantor camat, Senin (13/ 2). “Pengesahan RPLP itu merupakan tindak lanjut dari uji publik I dan II yang dilaksanakan sebelumnya. Dalam uji public khusus pengesahan program Kotaku tidak banyak tang-

gapan dan persoalan dari audien,” jelas Senior Fasilisator Kecamatan Tanjung Harapan Lisa Febrianti pada Haluan, usai pengesahan, Selasa (14/2). Pada awalnya memang dipaparkan juga dokumen RPLP Kelurahan Tanjung Paku dan menerima saran, pendapat dari masyarakat dan SKPD terkait demi untuk penyempurnaan dokumen RPLP itu. Dari hasil musyawarah mufakat akhirnya ditandatangani kesepakatan, pertama, dokumen RPLP merupakan acuan dalam pelaksanaan pembangunan Kelurahan Tanjung Paku.

Ke dua, tipologi kawasan permukiman kumuh diikuti dengan penanganan dan pencegahan kawasan kumuh. Ke tiga, pengurangan kawasan kumuh mengacu kepada roadmap RPJMD Kelurahan dan RPJMD Kota Solok. Ke empat, telah disepakati jenis kegiatan untuk skala lingkungan adalah pembangunan drainase. Ke lima, jalan dan rehab rumah yang tidak layak huni di beberapa titik lokasi tertentu pada kawasan kumuh Kelurahan Tanjung Paku. Ke enam, jenis konstruksi sesuai dengan apa yang diren-

Banyak Pengendara Tak Taati Aturan Lalin

SEORANG pengendara melintas di jalan utama Kota Solok tanpa menggunakan helm. Kendati pihak kepolisian selalu mengimbau agar menggunakan helm standar saat berkendaraan namun pengendara ini belum mematuhinya. ALFIAN

SOLOK, HALUAN — Pengendara sepeda motor akhirakhir ini mulai ‘bersilantas angan’ terhadap peraturan lalu lintas (lalin) dengan tidak memakai helm saat mengendarai sepeda motor. Padahal sebelumnya, asal masuk wilayah Kota Solok pengendara kecut jika tidak memakai helm. Dari pantauan Haluan di lapangan, terlihat para pengendara yang umumnya dari kalangan usia produktif mulai bersilantas angan tidak memakai helm saat mengendarai sepeda motor, baik itu yang mengemudi maupun jika ada yang dibonceng. Tidak hanya itu, malahan dari komunitas ojek roda dua

juga ikut-ikutan melabrak peraturan lalu lintas itu. Makin beraninya para pengendara sepeda motor tanpa helm juga dibarengi dengan kurang proaktifnya petugas lalu lintas melakukan tindakan hukum di lapangan, biasanya polisi lalu lintas Polres Solok Kota sering melakukan penertiban di lapangan dan berada pada pos-pos pembantu lalu lintas yang sudah ada di pusat Kota Solok maupun sebelum masuk Kota Solok. Namun pos polisi lalu lintas itu jarang ditempati sehingga pengendara sepeda motor begitu masuk Kota Solok semakin bebas tidak menggunakan helm. Kalaupun ada helm malahan

canakan, sehingga tahun 2017 diharapkan kawasan kumuh berkurang 50% di Kelurahan Tanjung Paku. Ke tujuh, koordinasi dengan RT/RW dan tokoh masyarakat terkait pembebasan lahan. Ke delapan, terkait persampahan, diharapkan peran aktif masyarakat dalam pembuangan sampah sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Ke sembilan, drainase yang dibangun perlu diperhitungkan serapan air ke depan akan pemanfaatan untuk antisipasi kebakaran di permukiman. Ke sepuluh, bersama-sama

menjaga fasilitas prasarana yang telah dibangun. Ke sebelas, terkait dengan teknis perencanaan perlu dikoordinasikan lagi khususnya dengan Dinas Perumahan dan Permukiman untuk menghindari tumpang tindih kegiatan dan menyesuaikan dengan aturan-aturan yang berlaku. Ke duabelas, pembangunan drainase yang direncanakan harus saling terintegrasi. Ke tigabelas, pola aliran air dan elevasi dasar saluran drainase untuk dapat direncanakan sesuai dengan masterplan drainase tingkat kota.(h/alf)

KPU Sosialisasikan Pemilu di SMA N 3 digantung di badan kendaraan. Pengendara hanya memakai helm jika ada petugas kepolisian berdiri di jalan raya. Polres Solok Kota sebenarnya sudah sering mengimbau pada pengendara maupun pengemudi dan masyarakat umum lainnya agar selalu memakai helm saat mengendara, melengkapi suratsurat kendaraan sebelum berangkat, menjaga rumah dari bahaya kebakaran maupun menjaga diri sendiri dari aksi copet dan kejahatan lainnya yang mengintai. Imbauan itu selain melalui sapnduk-spanduk di persimpangan jalan juga melalui audio visual di tempat-tempat lampu pengatur lalu lintas, audio visual terdengar sangat jelas bagi pengendara ataupun pengemudi dan masyarakat umum yang memperingatkan masyarakat. Namun sepertinya imbauan itu belumlah menyentuk pada pribadi masing-masing dan sepertinya dianggap angin lalu saja. Sementara itu beberapa tokoh masyarakat meminta pada Satlantas Polres Solok Kota agar bertindak terhadap pelanggar lalu lintas itu agar Kota Solok menjadi kota yang masyarakatnya patuh dan disiplin. “Saya rasa perlu adanya patroli oleh petugas lalu lintas setiap saat sehingga pengendara yang masuk Kota Solok displin di jalan raya,” jelas M Dt Ganjie, seorang warga.(h/alf)

SOLOK, HALUAN — Koordinator Divisi Hukum pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok Ilham Eka Putra dipercaya sebagai pembina upacara di SMA Negeri 3 Kota Solok, Senin (13/2) lalu. Tanpilnya tim KPU Kota Solok sebagai pembina upacara juga sekaligus memberikan sosialisasi menjelang Pemilu 2019 nanti. Di hadapan lebih kurang 1.250 siswa SMA N 3 Kota Solok, Ilham Eka Putra menyampaikan, menyonsong agenda besar pemilu yang dilaksanakan tahun 2019 nanti, pelajar yang sedang menuntut ilmu saat ini sudah mencukupi umur sebagai syarat menjadi pemilih pada Pemilu mendatang. Para siswa saat ini akan menjadi pelaku sejarah dalam hidupnya karena menjadi pengalaman pertama sebagai pemilih pemula pada Pemilu 2019. Disampaikan Ilham, pent ingnya untuk memilih karena berdasarkan amanat Undang-undang Dasar 1945 Pasal 1 Ayat (2) berbunyi “kedaulatan berada di tangan Rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar”, Pemilu merupakan salah satu bentuk perwujudan dari kedaulatan rakyat. Sebagai warga negara Redaktur: Nova Anggraini

yang baik yang telah memenuhi persyaratan hak untuk memilih pada pelaksanaan pemilu, memilih merupakan hak konstitusional warga negara Indonesia untuk memberikan suaranya untuk memilih wakil-wakilnya di lembaga legislatif serta dalam memilih pimpinan negara serta pimpinan daerah. Tingkat partisipasi yang tinggi merupakan salah satu tolok ukur legitimasi dari hasil suatu Pemilu yang berkualitas. Pada Pemilu tahun 2014 , untuk memilih anggota DPR, DPD, dan DPRD di Kota Solok, tingkat partisipasi pemilih mencapai 76,96 %. Pada pemilu presiden dan wakil presiden tahun 2014 tingkat partisipasi pemilih sebesar 65,04 % dan pada pemilihan walikota dan wakil walikota Solok tahun 2015, partisipasi pemilih sebesar 70, 1 %. Pada kesempatan tersebut Ilham Eka Putra mengimbau kepada peserta upacara agar menjadi pemilih yang cerdas pada pemilu mendatang, serta ikut menyampaikan informasi dan ajakan untuk ikut berpatisipasi dalam pemilu kepada keluarga dan lingkungan tempat tinggal masing-masing. (h/alf) Layouter: Rahmi


PASAMAN Bupati Resmikan Pondok Tahfiz Quran PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Yusuf Lubis meresmikan Pondok Tahfidz Baitul Qur’an, Selasa (14/2). Keberadaan pondok tahfiz ini menjadi perwujudan dari visi misi pemerintahan setempat, dalam rangka mewujudkan masyarakat sejahtera, agamis dan berbudaya. Ketua Yayasan Pendidikan Baitul Quran, Elviyandri mengatakan, pendirian pondok Quran tersebut berawal dari keprihatinan pihaknya akan nasib generasi muda setempat yang kini mulai tergerus oleh arus globalisasi. “Pembangunan ini timbul karena salah seorang warga kita, bernama H Firman Bahar yang peduli akan pendidikan keagamaan generasi muda di daerah ini. Beliau sepakat untuk mewakafkan sebidang tanah seluas 2.000 meter persegi untuk didirikan pusat kajian pendidikan Alquran,” katanya. Pembangunan gedung Pondok Tahfiz Baitul Quran itu dimulai pada tahun 2012 dengan dana seadanya, bersumber dari sumbangan para jemaah dan warga. “Pada 2011 itu, pembangunan sempat terkatung-katung karena sumber dana pembangunan pondok tahfid ini tidak mencukupi, karena berasal dari sumbangan warga,” ujarnya. Namun, pihaknya, tidak patah arang. Berbagai upaya dilakukan untuk menarik sejumlah donatur guna membantu pembangunan pondok tahfiz tersebut, hingga berdiri megah. “Setelah beberapa waktu, ada bantuan dana pembangunan sebesar Rp800 juta, dan selanjutnya dikumpulkan Rp50 juta. Bantuan itu berasal dari sumbangan salah seorang hamba Allah di Timur Tengah,” katanya. Selanjutnya, kata dia, pada Januari 2016, pihaknya lagi-lagi mendapatkan bantuan dana pembanguan dari salah seorang donatur dengan nilai mencapai Rp400 juta. “Total sumbangan seluruhnya terhimpun sebesar Rp1,250 miliar. Sumbangan terakhir, kita bangunkan masjid yang megah ini,” katanya. Saat ini, kata dia, santri yang tengah menimba ilmu untuk menjadi penghafal quran di pondok itu berjumlah 30 orang santri. Masing-masing santri, kata dia, sudah hafal 2 juz Al Quran. “Ini akan menjadi pusat pendidikan agama Islam di wilayah ini. Menciptakan anak-anak penghafal Al Quran, yang nanti berguna bagi agama serta nusa dan bangsa,” katanya. (h/yud)

Bupati Pisah Sambut dengan Kajari PASAMAN, HALUAN — Bupati dan Wakil Bupati Pasaman, Yusuf Lubis-Atos Pratama, melepas sambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pasaman, Lubis, SH. MH. Ia dipindahtugaskan ke Kabupaten Mojokerto, setelah menjabat selama empat tahun, delapan bulan, Selasa (14/2) malam. Suasana penuh kekeluargaan tampak terlihat dalam acara tersebut. Turut hadir, para unsur Forkompimda, Staf Ahli, para Asisten, sejumlah kepala SOPD dan tamu undangan lainnya. Jabatan Lubis kini resmi digantikan oleh Adryansyah, SH, MH. Serah terima jabatan keduanya dilakukan di Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, pada 13 Januari 2017 lalu. Mengawali sambutannya, Lubis yang dikenal jenaka dan hobi bernyanyi ini menyampaikan sejumlah pantun. Ia menyebutkan, bahwa perpisahan bukan berarti hubungan silaturrahmi yang sudah terbina selama ini terputus begitu saja. “Saya tidak ingin hubungan kita yang baik selama ini putus karena saya berpindah tugas ke Mojokerto. Saya ingin itu tetap terjaga, terpelihara. Karena semua yang hadiri di sini sudah saya anggap sebagai keluarga sendiri,” katanya. Ia mengatakan, kinerja korps Adhiyaksa itu selama kepemimpinannya terbilang biasa. Itu, kata dia, karena tak banyak kasus yang ditangani oleh jajarannya di daerah itu. “Di sini, Pak Kajari yang baru tidak akan terlalu disibukkan, tidak banyak kasus disini. Tapi tupoksi tetap kita jalankan. Hubungan secara fungsional juga tetap dijaga,” ujarnya. Ia menyebutkan, bahwa penggantinya tersebut sebelumnya bertugas di Kejaksaan Agung (Kejagung) RI. Bidang beliau, kata Lubis, yakni Pidana Khusus (Pidsus). Banyak kasus korupsi ditangani oleh suksesornya tersebut. “Kalau saya, bidang pengawasan. Kegiatan intelijen berjalan dengan baik. Beliau ini bidang Pidsus pak bupati, banyak nangkap orang,” katanya. Ia menegaskan, bahwa penegakan hukum harus dilakukan oleh seluruh jajaran Adhiyaksa tersebut. Penegakan hukum, kata dia, harus dilakukan dengan baik guna mewujudkan rasa keadilan bagi masyarakat banyak. “Penegakan hukum harus benar benar baik, agar tidak disorot. Ibaratnya, kita ini aquarium. Disorot dari kiri kanan oleh banyak pihak,” Lubis. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pasaman, Adryansyah mengatakan, sebagai warga baru di daerah itu, kata dia, ia tidak akan segan bertanya dan belajar kepada seniornya tersebut. Ia pun menyatakan siap bekerja sama dengan pemerintah setempat. “Tanggal 13 Februari 2017 lalu saya resmi ditunjuk menggantikan pak Lubis. Sebagai warga baru, asal Palembang, Sumsel, saya tidak akan sungkan belajar dan bertanya kepada beliau,” ujar suami Febi Aminah Lubis itu. (h/yud) www.harianhaluan.com

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

21

Bupati Instruksikan Tender Proyek Dipercepat PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Yusuf Lubis meminta pelaksanaan tender proyek di daerah itu dipercepat, sebelum triwulan pertama 2017 habis. “Saya minta proses tender dipercepat agar semua kegiatan dapat terlaksana tepat waktu,” katanya di Panti, kemarin. Bupati juga mengingatkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Pasaman segera memasukkan data rencana umum pengadaan (RUP) di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) setempat. “Pokja LPSE sudah saya tanda tangani, jadi tidak ada alasan lagi proses lelang kegiatan terlambat,” jelasnya. Sementara, khusus bagi SOPD yang memiliki proyek yang menggunakan dana alokasi khusus (DAK) dari pusat, lanjut dia, harus sudah proses lelang pekerjaan pada April ini. Ia menambahkan, saat kegiatan mulai dilaksanakan, setiap SOPD harus memantau pengerjaan proyek agar pembangunan di wilayah itu sesuai dengan yang diharapkan oleh masyarakat setempat. “Kepala dinas harus mengawasi pekerjaan di dinasnya masing-masing, bila perlu turun langsung ke lapangan jangan terima bersihnya saja,” ujarnya. Bupati tidak mengingin-

TANDA MATA — Bupati Yusuf Lubis, didampingi istri dan Wabup Atos Pratama memasangkan cincin tanda mata kepada mantan Kajari Pasaman Lubis yang pindah tugas ke Mojokerto

kan cuaca yang tidak bersahabat menjadi kendala dalam pengerjaan kegiatan di lapangan. Oleh karena itu, ia mendesak, panitia segera melaksanakan tender proyek tersebut. “Jangan pakai lama, nanti kalau terlalu lama, cuaca, hujan menjadi kendala dalam pelaksanaan kegiatan sehingga proses pelaksanaan pekerjaan terhambat. Akhirnya, tidak dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” katanya. Ia pun menargetkan, lelang seluruh proyek pengerjaan fisik dari dana APBD 2017 harus sudah selesai April tahun ini sehingga hasilnya dapat dinikmati masyarakat di daerah itu. “Target ini bisa terwujud jika semua pihak terkait termasuk instansinya aktif membantu,” katanya di tengah pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Panti. Dikatakan, jika lelang selesai April, maka penandatangan kontrak dapat dilaksanakan Mei dan pekerjaan sudah bisa dimulai. Ini menunjukkan kinerja pemerintah bagus, juga berdampak kemajuan pembangunan di daerah ini. (h/ yud)

Musrenbang Kecamatan Panti Digelar Pemkab Gratiskan IB untuk Sapi PASAMAN, HALUAN — Bupati Pasaman Yusuf Lubis membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Panti, tahun 2017, di aula kantor camat setempat, Selasa (14/2). Bupati Pasaman, Yusuf Lubis mengatakan, Musrenbang sebagai salah satu cara menyatukan semangat untuk membangun Kabupaten Pasaman yang lebih maju, dalam rangka mewujudkan masyarakat sejahtera, agamis dan berbudaya. “Prioritas hasil Musrenbang merupakan amanah masyarakat yang memiliki tugas mulia untuk dilaksanakan, secara religius mempunyai kedudukan hukum yang kuat dan jelas,” ujar bupati. Disebutkan, kepada seluruh peserta Musrenbang agar menjadikan kegiatan musyawarah tersebut sebagai hal yang berkontribusi terhadap pembangunan di kecamatan dan kabupaten khususnya. “Saya minta kepada seluruh peserta Musrenbang agar tidak menjadikan kegiatan ini hanya

bersifat seremonial semata, tetapi betul-betul berkontribusi bagi pembangunan Pasaman, menuju ke arah yang lebih baik,” tegasnya. Ia meminta, dalam pelaksanaan seluruh Musrenbang agar memprioritaskan program pemberdayaan masyarakat, pembangunan infrastruktur dan fasilitas penunjang lainnya yang dibutuhkan oleh masyarakat. Lebih lanjut, ia juga berharap agar peserta Musrenbang mempunyai inventarisir usulan, data perencanaan dan permasalahan dalam skala prioritas dengan konsep penyelarasan prioritas kebutuhan yang ada di masing- masing nagari agar tidak sering mengulang usulan. “Musrenbang kecamatan merupakan forum musyawarah antar para pemangku kepentingan untuk membahas dan memyepakati langkah-langkah penanganan kegiatan pembangunan di nagari yang diintegrasikan dengan prioritas,” katanya. Pada pembukaan Musrenbang perdana di kecamatan itu,

Camat Panti, Aan Doni Fekri menyampaikan sejumlah usulan program pembangunan yang perlu dilaksanakan di kecamatan itu, mulai dari bidang fisik, sarana prasarana, ekonomi pembangunan dan sosial budaya. Diantar anya, normalisasi Batang Ai Botan d i Jorong Kuamang, peningkatan jalan Kuamang-Sopan, kelanjutan hotmix jalan Lundar-Panti, di Nagari Panti Timur. Pembangunan jalan usaha tani, pembangunan irigasi Aia BotungSawah Loweh. Di Panti Selatan, diantaranya pembangunan drainase dan trotoar jalan lintas di Petok, pengaspalan jalan Inpres Padang Petok, pembangunan jembatan air mambu, pembangunan lapangan sepak bola Petok, pembangunan tribun lapangan bola Tanjung Medan. Di Nagari Panti, normalisasi Batang Sumpur, penanggulangan banjir aia bungkeh, pembangunan gedung pengelolaan sampah. (h/yud)

masing-masing. “Jadi, bagi insiminator hanya melakukan inseminasi dan mencatat berapa ekor hewan yang diinseminasinya. Selanjutnya, melapor ke Dinas Pertanian setempat untuk dibayarkan upahnya kepada inseminator tersebut,” katanya. Dengan adanya program ini, dia juga berharap agar masyarakat juga turut pro aktif untuk menyukseskan program itu, baik itu program dari pemerintah pusat maupun dari pemerintah Kabupaten Pasaman sendiri. “Kita berharap masyarakat dapat bekerja sama dengan pihak kita, sehingga program-program jitu dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten dapat terlaksana dengan baik, yang nantinya dapat lebih mensejahterakan masyarakat Pasaman s eutuhnya,” ujaýrnya. (h/yud)

PASAMAN, HALUAN— Pemerintah Kabupaten Pasaman menggratiskan biaya Inseminasi Buatan (IB) untuk hewan sapi milik masyarakat di daerah itu. Hal ini dilakukan dalam mendukung Upaya Khusus (Upsus) Sapi Indukan Wajib Bunting (SIWAB) di Kabupaten Pasaman. Kepala Bidang Peternakan, Dinas Pertanian Kabupaten Pasaman, Romi Zuswandi, kemarin mengatakan, bahwa kegiatan IB gratis ini telah mulai diberlakukan sejak awal Januari tahun 2017. “Tidak saja sapi milik masyarakat pribadi, sapi milik kelompok tani yang dibantu pemerintah juga digratiskan biaya IB-nya,” katanya. Masyarakat dan Keltan, katanya, hanya membawa hewan ternaknya kepada inseminator yang telah dipersiapkan di kecamatan

LBH Pas Aman Siap Bantu Pencari Keadilan

KETUA LBH Pas Aman, Zulfikri Toguan tanda tangani MoU bersama Forwana dan Ketua STIH Yappas

PASAMAN, HALUAN — Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pas Aman resmi hadir di tengah masyarakat. Keberadaan LBH yang dipimpin oleh Dr Zulfikri SH MH ini akan memberikan jasa pendampingan hukum secara cuma-cuma bagi para pencari keadilan, khususnya warga miskin di daerah itu. LBH Pas Aman ini, didirikan berdasarkan Akta Notaris Chaidir T Karim Nomor: 36 Tanggal 19 Oktober 2016 dan SK Menteri Hukum dan HAM

nomor: AHU-0041466. AH.01.04 Tahun 2016, oleh lima orang pengacara dan masyarakat yang peduli tentang hukum. “Dengan maksud agar pemahaman tentang hukum serta penegakan hukum bagi masyarakat dan pemerintah di Pasaman dapat berjalan dengan baik,” kata Ketua Umum LBH Pas Aman, Zulfikri, saat membuka seminar penegakan hukum, dengan tema upaya preventif tindak pidana peng-

gunaan Alokasi Dana Desa (ADD) di nagari untuk kesejahteraan masyarakat Pasaman, Kamis (16/2). Zulfikri mengatakan, kehadiran LBH yang ia pimpin itu bentuk dari kepedulian akan sejumlah kasus hukum yang dialami sejumlah warga tidak mampu di daerah itu. Termasuk, kasus hukum yang dialami oleh salah seorang walinagari. “Kemarin ini ada walinagari yang divonis bersalah karena terlilit kasus korupsi. Sementara dari hasil penelusuran kita, walinagari bersangkutan itu tidak tahu menahu soal kasus yang dituduhkan kepadanya. Ditambah lagi sejumlah kasus yang menimpa masyarakat lainnya,” katanya. Namun, pada kesempatan itu, kata dia, pihaknya akan memberikan penyuluhan hukum kepada seluruh walinagari di daerah itu, khususnya dalam pengelolaan alokasi dana desa (ADD). “Dari hitungan kita bersama pihak DPM, rata-rata nagari menerima ADD sekitar Rp3 miliar per tahun. Ini jumlah yang begitu besar, jika tidak terkelola dengan baik, maka walinagari rentan terlilit kasus hukum,” ujarnya. Pihaknya, kata dia, juga

akan melakukan upaya pendampingan hukum terhadap para walinagari yang tersangkut masalah hukum. Bantuan hukum akan diberikan baik di dalam maupun di luar proses peradilan. “Tapi kita harapkan di Pasaman, tidak demikian. Ada walinagari berurusan dengan hukum. Makanya kita berikan tindakan preventif. Kita pro justice, pro justicia dan pro rakyat,” katanya. Dikatakan, LBH tidak selamanya bersifat frontal. Tapi, kata dia, LBH juga siap menjadi mitra strategisnya pemerintah setempat. Jika hak masyarakat diabaikan, kata dia, pihaknya siap di garda terdepan. “Tapi, di sini (LBH) kita juga siap menjadi mitranya pemerintah. Kita siap berikan bantuan hukum bagi para walinagari. Karena, tidak semua walinagari paham dengan hukum,” ujarnya. Bupati Pasaman Yusuf Lubis mengatakan, walinagari harus mengikuti seminar itu dengan cermat dan penuh ketekunan. Sebab, kata dia, seminar itu dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada para walinagari dalam pengelolaan dana desa di nagari Redaktur: Nova Anggraini

masing-masing. “Saya khawatir banyak walinagari terbelit masalah hukum di kemudian hari. Walinagari harus serius ikuti seminar ini, sebab banyak walinagari tidak tahu tentang aturan pengelolaan ADD, dan saya tahu itu,” katanya. Ia menegaskan, para walinagari tidak bermain-main dalam pengelolaan dana di nagari. Seluruh dana yang ada, kata dia, harus dibangunkan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di nagari. “Saya tidak mau walinagari di Pasaman ada yang dipenjara karena salah dalam pengelolaan dana nagari. Seminar ini bentuk pencegahan dan kepedulian pemerintah dan LBH Pas Aman, kepada para walinagari,” ucapnya. Dikatakan, pembangunan di nagari harus jalan terus. Walinagari, kata dia, tak usah takut mengelola dana nagari asal dialokasikan untuk pembangunan. “Perencanaan, pengawasan dan pelaksanaan harus terlaksana dengan baik. Para walinagari juga diminta untuk memaparkan seluruh program pembangunan di nagari masing-masing,” katanya. (h/yud) Layouter: Rahmi


22 Salingka Infrastruktur Sutera Masih Minim PAINAN, HALUAN — Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) dinilai sangat perlu memperhatikan bidang pendidikan disejumlah daerah. Terutama dalam kelayakan sejumlah insfratruktur, mobiler, rumble, serta sarana dan prasarana lainnya. “Saat ini pendidikan kita masih sangat terpuruk. Hal itu disebabkan karena sejumlah sarana dan prasarana yang kurang memadai, sehingga mutu pendidikan menjadi menurun,” ungkap Camat Sutera Fachrudin, saat menggelar Musrenbang Kecamatan di gedung serba guna, Selasa, (14/2). Dijelaskannya, sebanyak 37 sekolah yang tersebar di kecamatan itu, 50 persen kondisinya sangat miris dan memprihatinkan. Tercatat enam Sekolah Dasar (SD) sangat minim sarana dan prasarana, sehingga Proses Belajar Mengajar (PBM) dilakukan dua sesi, (pagi dan sore). “Persoalan tersebut, rata-rata terjadi pada kekurangan mobiler dan jumlah lokal yang tak sesuai dengan kapasitas, sehingga menyebabkab lebih banyak siswa dari pada lokal,” katanya. Menurutnya, hingga saat ini kondisi tersebut, masih menjadi program skala prioritas bagi kecamatan Sutera. Sehingga kedepannya mampu meningkatkan mutu pendidikan ke arah yang lebih baik, seperti yang diharapkan oleh Bupati Pessel, Hendrajoni. “Terkait persoalan ini, kita sudah berkoordinasi dengan UPTD setempat, untuk melakukan pendataan secara menyeluruh. Sehingga kita bisa memetakan kondisi mana saja yang mesti diprioritaskan,” katanya. Sementara itu, Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar mengatakan, Pemkab selalu berkomitmen dalam meningkatkan mutu pendidikan di Pesisir Selatan sesuai dengan visi dan misi sebelumnya. “Ya, kita akui untuk infrastruktur memang m asi h mi ni m. Namun , dalam tahun ini, akan kita upayakan memaksimalkannya dengan seluruh poten si yang ada. Termasuk juga mobiler, rumble, d an lainny a ,” ungkap wabup. (h/mg-kis)

Gedung Produksi Tenun Segera Diresmikan SIJUNJUNG, HALUAN — Gedung produksi tenun berbasis sentra yang dibangun di Nagari Unggan, Kecamatan Sumpur Kudus segera diresmikan. Rencananya, gedung produksi tenun itu akan diresmikan, Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) Kementerian Perindustrian. Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Kopreasi dan UKM (Dagperikop dan UKM, M.Yasri melalui Kepala Bidang Perindustrian, Hendri Nurka mengatakan, gedung produksi tenun berbasis sentra tersebut rencananya diresmikan, Selasa, 21 Februari 2017. ”Insya Allah, Selasa pekan depan, gedung produksi tenun berbasis sentra di Nagari Unggan.Apakah, nanti akan diresmikan Dirjen PPI belum bisa memastikan, nanti kita komunikasikan dulu,” kata Hendri Nurka kepada Haluan melalui telepon selularnya, Selasa (14/2). Peresmian gedung produksi tenun berbasis sentra itu, sambung Kepala Bidang Perindustrian, rencananya akan disejalankan dengan pembukaan pelatihan diklat tata busana 3 in 1 (tree in one) angkatan II. Diklat tata busana 3 in 1 angkatan II ini, sebut Hendri Nurka, akan diikuti sebanyak 70 wanita usia produktif.Diklat ini, lanjut dia, bekerjasama dengan Balai Diklat Indistri (BDI) Kota Padang.” Setelah peresmian dilanjutkan dengan pembukaan diklat 3 in 1,” jelasnya. Seperti diwartakan koran ini, gedung produksi tenun berbasis sentra ini dibangun dengan memanfaatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Perindustrian RI sebesar Rp1,5 miliar. Dana sebesar itu, sudah termasuk dana pendamping dari Pemerintah Kabupaten Sijunjung. “Total dana pembangunan gedung produksi tenun sebesar Rp1,5 miliar, diantaranya untuk kantor, ruang galeri dan workshop,” ujarnya. Menyinggung sarana dan prasarana gedung promosi, menurut Hendri Nurka, telah dialokasikan dalam APBD Kabupaten Sijunjung tahun 2017. Selain dana APBD, sambung dia, perlengkapan sarana dan prasarana gedung produksi tenun di Nagari Unggan tersebut, juga didapat melalui dana DAK Kementerian Perindustrian RI. (h/azn) Tak hanya itu saja, DPRD Kabupaten Sijunjung melalui anggota dewan dari daerah pemilihan Sumpur Kudus dan Tanjung Ampalu juga mengalokasikan dana pokok pikiran untuk berbagai fasilitas pendukung gedung produksi tenun. Untuk perlengkapan sarana dan prasarana gedung produksi tenun, kita juga mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perindustrian RI, termasuk dana pokok pikiran anggota dewan,” jelasnya. (h/azn) www.harianhaluan.com

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 / 20 Jumadilawal 1438 H

Harian

Mencerdaskan Kehidupan

Dharmasraya Canangkan Tanam Padi Serentak DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan bersama dengan Komandan Kodim 0310 SSD Sawahlunto/ Sijunjung/Dharmasraya), Letkol Inf. Irvan Yusri, Selasa (14/2), mencanangkan penanaman padi serentak di sawah Kelompok Tani Sitiung Jaya, Blok D Padang Bintungan, Nagari Sialang Gaung, Kecamatan Koto Baru. Kegiatan ini merupakan implementasi kerjasama antara TNI AD dengan Kementerian Pertanian RI secara nasional, yang ditindaklanjuti di daerah oleh Pemerintah Kabupaten Dharmasraya dan Kodim 0310 SSD, g una mewujudkan swasembada pangan. Menurut Irvan Yusri, pencanangan yang dilakukan ini bertujuan untuk mempercepat pencapaian target luas tanam di Kabupaten Dharmasraya pada periode Oktober 2016 – Maret 2017, seluas 6.789 hektare. “Hingga bulan ke lima dari enam bulan terget, luas sawah yang sudah ditanam sudah mencapai 5.662,4 hektare, dengan persentasi 83,4 persen. Dan khusus untuk target penanaman di bulan Februari ini, dari 1.119 hektare yang ditargetkan, baru 125 hektare yang terealisasi, dengan persentasi 11,17 persen. “Untuk itu, pada kesempatan ini saya mengajak seluruh petani yang ada untuk segera mengolah lahan, tanpa mengesampingkan aturan pengolahan tanam. Sehingga apa yang kita targetkan bisa tercapai. Apabila ada kendala kurangnya ketersediaan air, lahan tetap dapat kita fungsikan dengan menanam jagung ,” ujarnya. Sementara itu, Kabid PSP Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Barat, Syafrizal, yang turut hadir dalam kesempatan tersebut mengungkapkan, bahwa di tahun ini Sumatera Barat diberi target oleh pemerintah pusat untuk memproduksi padi sebanyak 3 juta ton. Jumlah ini meningkat 500 ribu ton dari tahun 2016, yang hanya 2,5 juta ton. “Jadi memang cukup berat tugas kita di Pertanian, dengan bertambahnya tang-

TANAM PADI — Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan didampingi Komandan Kodim 0310 SSD (Sawahlunto/Sijunjung/ Dharmasraya), Letkol Inf. Irvan Yusri, Selasa (14/2), saat mencanangkan penanaman padi serentak di sawah Kelompok Tani Sitiung Jaya, Blok D Padang Bintungan Nagari Sialang Gaung Kecamatan Koto Baru. IST

gungjawab yang diberikan kepada kita, “ tuturnya. “Dan untuk sawah-sawah yang saat ini belum ditanam, mari kita dorong untuk melakukan penanaman dengan bantuan alat yang telah diberikan, agar target kita bisa tercapai,” ucapnya. Untuk melakukan percepatan tanam ini, sambungnya lagi, pemerintah kabupaten perlu melakukan sejumlah upay. Diantaranya adalah dengan meminta BPP di tiap-tiap kecamatan untuk membuat posko yang masingmasing mempunyai koordinator dari pihak Koramil dan juga BPP sendiri.

“Posko-posko inilah yang nanti akan mengevaluasi berapa luas tanam perbulan. Kemudian membuat peta sawah, sehingga dapat digambarkan berapa luas sawah yang sudah ditanam dan yang belum. Dan kami dari Dinas Pertanian Provinsi Sumbar nantinya juga akan menggelar rapat dengan Dandim dan juga Dinas Pertanian di kabupaten untuk mengevaluasi hal ini setiap bulannya,” pungkasnya. Sementara itu, Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, dalam sambutannya mengatakan bahwa pembangunan pada urusan pertanian telah

menjadi program strategis Pemerintah Kabupaten Dharmasraya . Langkah yang telah dilakukan antara lain adalah pengadaan sarana prasarana pertanian, penyediaan alat-alat pertanian, pemberdayaan gabungan kelompok tani serta melaksanakan cetak ksawah baru. “Dalam hal pelaksanaan cetak sawah baru ini, juga kami sinkronkan dengan penambahan jumlah saluran irigasi melalui Dinas PU. Karena memang, selama ini irigasi yang dimanfaatkan itu ke itu saja, sementara di sisi lain, jumlah sawah yang dicetak baru terus bertambah,” ujar bupati. (h/rel/hel)

Angka Kemiskinan di Kota Pariaman Turun PARIAMAN, HALUAN — Walikota Pariaman, Mukhlis R meminta penyaluran zakat oleh Baznas Kota Pariaman dapat menekan angka kemiskinan yang ada di kota tersebut. “Hampir Rp3 miliar zakat ASN tiap tahun yang diberikan ke Baznas untuk disalurkan ke yang berhak menerimanya,” sebut walikota pada pelantikan pengurus Baznas, di Aula Balaikota, Kamis (16/2). Disadari, lanjutnya, penyaluran zakat sebagian besar untuk meningkatkan ekonomi produktif warga kurang mampu dengan bantuan dana zakat yang disalurkan dapat mengembangkan usaha dan tambah maju. Hari ini mereka terima zakat tahun depan menjadi orang yang pemberi zakat. “Kita harapan Baznas dapat mengambil zakat lebih banyak di luar ASN sehingga angka kemiskinan lebih banyak bisa

WALIKOTA Pariaman, Mukhlis R sedang mengambil sumpah pengurus Baznas, Kamis (16/2). TRISNALDI

berkurang dengan luasnya pemberi zakat menyalurkanya ke Baznas. Tapi itu tentu tergan-

tung trik Baznas bagaimana mendapatkanya,” lanjut wako. Dengan pengurus yang

dilantik jangkauan baznas bisa lebih luas mengumpulkan zakat dari muzaki atau pemberi zakat.

Memang dibenarkan oleh Ketua Baznas yang dilantik Umayum Akbar, zakat yang disalurkan Baznas dominan dari ASN Pemko Pariaman. Tiap tahun 500 sampai 600 orang penerima zakat yang disalurkan Baznas Kota Pariaman dan itu tersebar diempat kecamatan di kota ini. Kalau untuk bantuan peningkatan usaha kecil dari dana zakat yang diberikan besarnya Rp1,5 juta/orang. Namun terkadang evaluasi yang dilakukan terhadap penerima.zakat untuk peningkatan usaha sedikit longgar dan ke depan ini menjadi program yang bakal dilakukan sehingga semua bisa terukur kemajuanya. Dan sebagaimana yang menjadi harapan walikota untuk memaksimalkan fungsi Baznas sesuai UU No23 tahun 2011 menjadi PR buat pengurus baru agar lebih eksis dalam mengemban tupoksi kerjanya. (h/tri)

Musrenbang Koto Besar Dimulai DH AR M ASR AYA , HALUAN — Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan, resmi membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Kecamatan Koto Besar. Hadir dalam Musrenbang Kecamatan ini, Asisten III Setda Dharmasraya, anggota DPRD dapil III, para OPD, Camat Koto Besar dan lima Walinagari dalam kegiatan Musrenbang yang dipusatkan di GPU Koto Besar. Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal Dt Rajo Medan dalam sambutannya meminta kepada seluruh peserta Musrenbang yang ada untuk memanfaatkan momentum ini dengan sebaikbaiknya dalam membangun Kecamatan Koto Besar tahun 2018 mendatang. “Saya yakin dan percaya rencana yang telah dibuat oleh para walinagari untuk membangun nagari-nagari masing,

S UA S A N A Musrenbang di Koto Besar.

telah dituangkan dalam Musrenbang Nagari dan saat ini akan kembali digodok ditingkat kecamatan,” jelasnya. Untuk itu, kata Wabup, ia meminta mana yang benarbenar menjadi prioritas nagari dan untuk masyarakat banyak

itulah yang diutamakan terlebih dahulu. “Jangan ke depankan kepentingan pribadi, tetapi ke depankanlah kepentingan masyarakat,” tegasnya. Wabup juga mengatakan kepada walinagari, dimana saat

ini pemerintah telah mencukupkan anggaran nagari melalui dana desa hampir satu nagari itu mencapai Rp2 miliar. “Kelola dana nagari dengan transparan dan bangunlah nagari sesuai dengan kebutuhan masyarakat demi kemajuan Redaktur: Heldi satria

nagari tersebut,” tegasnya. Dalam kesempatan itu juga, wabup mengajak kepada seluruh unsur yang ada mari bahu membahu, dan mari bergandengan tangan untuk bersama-sama membangun nagari melalui musrenbang kecamatan yang saat ini akan dilakukan. “Jangan ke depankan ego tetapi kedepankan kebersamaan untuk membangun nagari,” tegasnya. Camat Koto Besar, Yusrizal dalam sambutannya meminta kepada peserta Musrenbang dari beberapa elemen terutama dari nagari-nagari yang ikut pada kesempatan hari ini untuk bersama-sama berembug untuk kemajuan Koto Besar kedepan yang lebih baik lagi. “Mari kita bermusyawarah dan mari kita kawal sama-sama apa yang akan menjadi prioritas kita di tahun 2018 ini,” tandasnya. (h/rel/hel) Layouter: Rahmi


SUMBAR

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

23

PERTENGAHAN FEBRUARI

Sudah 87 Warga Terkena DBD SAWAHLUNTO, HALUAN — Terhitung sejak akhir Januari hingga pertengahan Februari 2017, tercatat sudah 87 warga Sawahlunto yang terkena Demam Berdarah Dengue (DBD). Yang terbanyak ditemukan di Kecamatan Talawi dengan 36 kasus.

PASIEN DIRAWAT — Penderita DBD yang tengah dalam perawatan di RSU Kota Sawahlunto, Kamis (16/2). Hingga pertengahan bulan Februari ini tercatat sudah 87 warga terkena DBD. RIKI YUHERMAN

Pemko Pariaman Perbanyak ZOSS PARIAMAN, HALUAN — Pemerintah Kota Pariaman berupaya memperbanyak Zona Selamat Sekolah (ZOSS), terutama terhadap sekolah-sekolah yang berada di pinggir jalan utama ramai lalu lintas. “ZOSS akan diperbanyak di lingkungan sekolah yang ada di Kota Pariaman, jika kurang dengan APBD, bantuan Satker Prov Sumbar kita jangkau,” kata kepala Dinas Perhubungan Kota Pariaman, Yota Balad menjawab Haluan, Selasa (14/2). ZOSS di kota ini masih minim. Sebut saja Zona Selamat Sekolah baru ada di dekat sebuah Sekolah Dasar (SD) di Kampung Jawa. Kawasan ini ditandai dengan warna merah pada bagian aspal jalan yang berada dekat lingkungan sekolah. Selain itu dilengkapi dengan lampu menyeberang jalan yang bisa digunakan manual atau otomatis ketika para pelajar akan menyeberang jalan umum di kawasan sekolahnya. “Kondisi demikian diharapkan bisa lebih memberikan rasa aman dan nyaman bagi penggunanya,” kata Kadis Perhub tersebut. Terhadap bantuan ZOSS ke pusat, pihak Pemko Pariaman sudah mengajukan proposal ke Kementerian Perhubungan cg Balai Direktorat Jenfral Perhubungan Darat. “Usulan berupa proposal sudah kita layangkan, tunggu tealisainya saja lagi,” kata Yota Balat. Selain kawasan ZOSS, zebra cross yang pudar termasuk marka jalan secepatnya dibenahi. Memang kini ada disejumlah ruas jalan kota pariaman yang perlu media pengaman tersebut. Zebra cross diperbaiki, Ruang Henti Khusus (RHT) dibuat serta marka jalan yang pudar diperjelas. (h/tri)

Api Tungku Membesar, Rumah M Nur Ludes Terbakar BATUSANGKAR, HALUAN — Satu unit rumah milik M Nur, warga Jorong Seroja, Nagari Lubuak Jantan, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, Kamis (16/2) sekira pukul 7.30 WIB ludes dilalap api. Dari informasi yang diperoleh Haluan di lokasi kejadian, sumber api berasal dari tungku memasak pemilik rumah yang seharihari memasak menggunakan kayu bakar. Tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran itu, namun kerugian sementara ditaksir mencapai jutaan rupiah. Api dengan cepat berkobar, sehingga rumah kayu berukuran 6x5 meter itu tak sempat tertolong. Masyarakat yang ada di sekitar lokasi telah berusaha memberi bantuan, namun kobaran api tak berhasil dijinakkan. Kepala Dinas Sosial Tanah Datar ,Yuhardi setelah mendapat informasi langsung menuju lokasi kebakaran dan memberikan bantuan berupa terpal, matras,s elimut, pakaian dan peralatan rumah tangga serta makanan siap saji untuk korban. “Untung saja tak ada korban jiwa, namun barang-barang yang ada di dalam rumah semua ludes terbakar. Mereka kita beri bantuan untuk mengatasi sementara penderitaan yang dialami pemilik rumah,” kata Yuhardi. (h/emz) www.harianhaluan.com

1.350 Pelajar Ikuti Bintang Sains 2017

ya fogging tersebut hanya dapat membunuh nyamuk dewasa pembawa wabah penyakit dan untuk membasmi jentiknya hanya dapat dilakukan dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan melakukan menguras, menutup dan mengubur (3M) di tempat genangan dan penampungan air. “Penyakit demam berdarah ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes Aegypty atau Aedes Albopictus dengan jenis kelamin betina. Nyamuk ini hanya dapat berkembang biak justru pada wadah tempat menyimpan air bersih. Untuk itu kepada masyarakat agar lebih teliti untuk memnersihkan rumah dan lingkungannya, dengan melakukan 3M termasuk menggunakan obat anti nyamuk,” sebutnya. Terkait hal tersebut, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada

PADANG PANJANG

Siapkan Konsep Destinasi Wisata Halal

BUPATI Dharmasraya, Ketua DPRD, Kepala Bank Nagari, Wakapolres Dharmasraya, ketika dimulainya acara bintang sains Kabupaten Dharmasraya 2017. BADRI

DHARMASRAYA, HALUAN — Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan membuka secara resmi ajang bintang sains 2017, yang diselenggarakan oleh salah satu TV lokal bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Dharmasraya, Kamis (16/2), bertempat di Auditorium Kantor Bupati setempat. Kesempatan itu, Bupati Dharmasraya mengaku bangga dan berikan apresiasi kepada kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. “Melihat anak-anak yang begitu semangat dan antusias, membuat saya lebih semangat lagi. Acara ini sangat luar biasa, tahun 2018 mendatang kegiatan ini kita buat spektakuler dengan hadiah yang lebih besar lagi. Ini janji saya kepada anakanak sekalian,” ungkap bupati. Bintang sains merupakan suatu kegiatan yang diselenggarakan dalam bentuk perlombaan matematika dan IPA yang peserta berasal dari SD, SLTP dan SLTA se-Kabupaten Dharmasraya. “Saya yakin dan percaya bahwa bintang-bitang baru akan hadir

“Kondisi cuaca yang berubah dan memasuki bulan penghujan, menjadi salah satu pemicu berkembangnya nyamuk Aedes Aegypty yang menjadi penyebab terjangkitnya DBD,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Sawahlunto, dr Ambun Kadri, kepada Haluan, Kamis (16/2). Namun seiring siklus cuaca, pada Februari ini terjadi penurunan kasus DBD dibanding dengan bulan sebelumnya, dimana pihaknya telah melakukan upaya penanggulangan dengan melakukan pengasapan di daerah-daerah endemis DBD. Dalam sepekan terakhir, lanjutnya, pihaknya telah melakukan pengasapan atau fogging di Desa Talawi Mudik dan Sungai Durian Kelurahan Durian II dan beberapa daerah lainnya. Dijelaskan Ambun, upa-

dinas tersebut, dr Al Anshari menegaskan, pemberantasan penyakit itu membutuhkan peran serta masyarakat untuk selalu membersihkan lingkungan tempat tinggalnya. “Kami sudah memerintahkan seluruh jajaran Puskesmas untuk menyosialisasikan kembali gerakan 3M tersebut dan merupakan upaya pencegahan paling sederhana namun terbukti ampuh dan efektif,” ungkapnya. Ia mengatakan meskipun mengalami penurunan jumlah penderita jika dibandingkan tahun sebelumnya pada periode yang sama. Namun tren berjangkitnya DBD selalu terjadi setiap pergantian musim kemarau ke musim hujan setiap awal tahun. Data yang didapat Haluan, hingga pertengahan Februari 2017, sudah 87 warga terjangkit DBD. 72 kasus selama Januari dan 15 kasus hingga berita ini diturunkan. Dimana puskesmas Talawi dan Puskesmas Sungai Durian, masing-masing ditemukan 5 kasus. Puskesmas Silungkan dan Lunto masing-masing satu kasus dan Puskesmas Kampung Teleng dengan 3 kasus. (h/mg-rki)

dari Dharmasraya dan saya meyakini akan mampu berprestasi dan membawa nama baik di Dharmasraya,” jelasnya. Bupati berharap agar seluruh peserta bisa menampilkan kemampuan dan keterampilan dalam bidang sains yang nantinya bisa bersaing dengan siswa lain tingkat Provinsi dan tidak menutup kemungkinan pada tingkat nasional. “Ikutilah perlombaan ini dengan baik dan penuh semangat, manfaatkan acara ini sebagai ajang untuk mengembangkan segala potensi yang ada untuk meraih cita-cita yang ditanamkan kepada adik-adik semua,” tegasnya. Sementara, Marius, Kepala Dinas Pendidikan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan bintang sains ini diikuti oleh 1.350 siswa dan siswi yang ada di Kabupaten Dharmasraya. “Pemenang tingkat Kabupaten Dharmasraya ini akan mewakili daerah diajang bintang sains se-Sumatera Barat yang akan digelar dalam akhir bulan ini. (h/mg-bdr)

PADANG PANJANG, HALUAN — Berbagai usaha dan upaya untuk meningkatkan kunjungan wisata ke Kota Padang Panjang terus digenjot oleh Dinas Pariwisata setempat. Tak hanya menyiapkan berbagai iven kota, Dinas Pariwisata tersebut, juga mencoba meminta penilaian dan masukan dari para pakar wisata yang ada di Sumbar dengan mendatangkan langsung para penggiat wisata ke Kota Serambi Mekah, Rabu (15/2). Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Industri Kreatif Kota Padang Panjang, Ridwan saat dihubungi Haluan, Kamis (16/2) mengatakan, untuk memperbaiki sejumlah kekurangan yang masih ada, pihaknya mengundang penggiat dan pelaku bisnis dibidang wisata. Ini dilakukan guna bertukar fikiran serta meminta masukan dan saran dari sejumlah pihak tentang pariwisata yang ada di Kota padang Panjang. “Kami telah m engundang para penggiat dan pelaku bisnis bidang pariwisata untuk dapat melihat dan menilai langsung pariwisata di Kota Padang Panjang. Kedatangan para penggiat dan pelaku bisnis wisata tersebut kami sambut di PDIKM Kota Padang Panjang,” tutur Ridwan. Ridwan menyebutkan, para pelaku bisnis wisata yang juga disambut langsung oleh Sekda Edwar Juliartha, yakninya Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Provinsi Sumbar, Asosiasi Travel Agency (ASITA)

Sumatera Barat, dan penggiat wisata lainnya. “Dari hasil tinjauan kebeberapa titik tempat wisata yang ada di Padang Panjang, mereka mengatakan Kota Padang Panjang memiliki berbagai potensi wisata. Jika hal itu dikemas secara profesional, akan banyak wisatawan yang berkunjung. Menurutnya, Pendidikan Islam seperti Diniyah Putri, Thawalib Putra bisa menjadi bagian dari destinasi wisata religi,” papar Ridwan menyampaikan masukan dari Ketua HPI Budiman. Disamping itu, lanjut Ridwan, mereka juga menyarankan mekanisme tiketing PDIKM untuk lebih efektif, agar tak ada lagi tiket yang berulang kali, seperti untuk sewa pakaian dan hal lain. Selain itu, tambah Ridwan, pihaknya tengah me-

ngonsep beberapa pertunjukan untuk di tampilkan di PDIKM, seperti pertunjukan tari, silat dan musik tradisional dengan merangkul dan bekerjasama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang. Sementara, Sekda Kota Padang Panjang Edwar Juliartha juga menyambut baik saran dan masukan yang diberikan oleh para penggiat wisata itu. “Kita patut bersyukur dan mengapresiasi para penggiat maupun pelaku bisnis wisata yang telah memberikan saran dan masukan. Nanti,hal ini bisa menjadi agenda rutin, sehingga kita bisa mengetahui apa yang diinginkan oleh para wisatawan terhadap destinasi wisata yang menjadi primadona dan berdampak pada perekonomian masyarakat,” ujar Edwar. (h/mgpis)

SEKDA Edwar Juliarta didampingi Plt Kadis Pariwisata Ridwan dan Kabid Pariwisata, Medi Rosdian saat diskusi wisata dengan para penggiat dan pelaku bisnis pariwisata, di Pondopo PDIKM. APIZ JACKSON

Pria Tak Dikenal DitemukanTewas di Rumah Kosong

JENAZAH pria paruh baya tanpa identitas saat dievakuasi oleh tim gabungan dari Damkar, Polisi dan PMI Kota Padang Panjang, Kamis (16/2). APIZ JACKSON

PADANG PANJANG, HALUAN — Masyarakat di Kota Padang Panjang dihebohkan dengan penemuan sesosok jasad pria paruh baya tergeletak di lokasi keramaian jalan utama kota itu, Kamis (16/2) pagi. Pria bercelana

panjang diperkirakan berumur 50 tahun itu, ditemukan disebuah bangunan kosong yang berada di jalan M Yamin dekat simpang empat bioskop karya lama. Pantauan Haluan di lapangan, terlihat aparat kepolisian

Polres Padang Panjang bersama a nggota PMI, POL PP, Damkar langsung melakukan evakuasi dan identifikasi jenazah pria paruh baya ini. Disekitar jasad korban ditemukan barang bukti berupa sendal, minuman botol dan makanan ringan. Isradi, salah seorang pengendara sepeda motor yang melewati TKP mengaku kaget saat melihat ada keramaian di sebuah bangunan yang telah lama kosong itu. “Sewaktu mau mengantar anak ke sekolah, saya melewati jalan itu, dan melihat ada personil Polisi, PolPP, damkar dan PMI di sana, lalu saya coba mengahampiri ternyata ada penemuan mayat,” sebut Isradi. Terpisah, Kasat Reskrim Polres Padang Panjang, AKP Ismet, saat dihubungi Haluan setelah mengawal proses visum

terhadap korban di RSUD Padang Panjang mengatakan, untuk sementara, korban diduga tewas karena sakit, karena tidak ditemukan adanya tindak kekerasan pada tubuh korban. “Berdasarkan olah TKP dan pemeriksaan medis, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh koran. Korban itu diduga tewas karena sakit, karena ada ditemukan luka lama diatas pusar korban yang telah Infeksi dan bernanah yang telah menembus ke organ dalam tubuh korban,” terang AKP Ismet. Sementara dari informasi yang dihimpun Haluan, Tim Reaksi Cepat (TRC) Pusdalop BPBD Padang Panjang, juga ikut serta dalam pemeriksaan kondisi mayat di ruang jenazah. Dari hasil pemeriksaan luar terhadap janazah tidak di temui tanda-tanda akibat tin Redaktur: Heldi satria

dakan kekerasan. Dari kondisi mayat diperkirakan jenazah telah menghembuskan nafas terakir, sekitar 2 jam sebelum sampai ke RSUD Padang Panjang. Setelah dilakukan Visum, pihak Kepolisian, PMI, Pusdalop, dan RSUD langsung melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial untuk penyelenggaraan jenazah, karena mayat yang ditemukan tidak beridentitas dan tidak dikenal serta tidak diketahui alamatnya. Keputusan penyelenggaraan jenazah dan penguburan dilaksanakan oleh Dinas Sosial Kota Padang Panjang. Penguburan dilakukan sekitar pukul 11.00 WIB di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Ujuang Tanah kampung Jao, Kelurahan Silaing Atas Padang Panjang Barat. (h/mg-pis) Layouter: Rahmi


24

JUMAT, 17 FEBRUARI 2017 20 Jumadilawal 1438 H

SUMBAR

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

SISWA MAN 1 SOLOK

Kunjungan Edukasi ke Padang Mengatas AROSUKA, HALUAN — Untuk meningkatkan pengetahun dan pengalaman siswa, MAN 1 Kab Solok menggelar Kunjungan Edukasi ke Balai Pembibitan Ternak Unggul Hijauan Pakan Ternak (BPTUHPT) Padang Mengatas Kabupaten Limapuluh Kota, Selasa (14/2). Acara ini diikuti 178 siswa kelas XII yang didampingi 10 orang guru.

KUNJUNGAN EDUKASI — Siswa MAN 1 Solok foto bersama disela kunjungan edukasi ke BPTUHPT Padang Mengatas, Selasa (14/2). IST

Anak Korban Kekerasan Diberi Perlindungan SIJUNJUNG, HALUAN – Anak korban kejahatan kejahatan seksual perlu mendapat pendampingan dan perlindungan oleh Pemkab dengan menyediakan tempat khusus atau Safe House. Ketua P2TP2A Kabupaten Sijunjung, Zuklkarnain mengat akan, meski DPR RI telah mengesah-kan Perppu No 1 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-undang, aturan tersebut dinilai masih berorien-tasi pada pelaku. Sementara kekerasan seksual pada anak membawa dampak serius bagi aspek pola pikir, perasaan dan emosi anak yang bersifat langsung maupun tertunda. “Untuk membantu anak yang menjadi korban kejahatan atau korban seksual dapat menjalani proses pemulihan yang mendukung tumbuh kem-bangnya, maka perlu dipenuhi hak restitusi,

www.harianhaluan.com

rehabilitasi, proteksi (perlindungan) dan pemulihan trauma melalui safe house. Sehingga dalam penanganan proses hukum sang korban terhindar dari intimidasi atau lainnya yang mengancam keselamatan dari si anak yang menjadi korban atau saksi,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (16/2). Menurutnya, selama ini kasus kejahatan ataupun kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur yang menjadi korbannya seringkali terabaikan dalam proses penanganan pemulihan mental si anak. Bahkan masih ada pihak sekolah yang melakukan tindakan mengeluarkan si anak yang menjadi korban seksual karena dinilai telah mencemarkan nama baik sekolah tanpa ada pertimbangan atau kebijaksanaan pihak sekolah, sehingga hal tersebut menimbulkan mental anak menjadi

down serta tak sedikit yang mengalami depresi. “Pemrosesan kasus kekerasan seksual anak secara hukum sering kali menemui hambatan baik dalam proses pelaporan kasus, proses penyidikan, dan proses peradilan secara keselu-ruhan. Termasuk kepentingan korban untuk mendapat keadilan bagi kasusnya. Maka itu, dengan adanya safe house atau juga tempat transit tersebut, maka anakanak bisa mendapatkan pelayanan dengan maksimal, dimana tempattempat penampungan anak seperti di panti perlu diketahui oleh para pemangku kepentingan, seperti Dinas Sosial atau juga petugas kepolisian dan ini merupakan hal baik yang dilakukan oleh pemerintah, untuk memastikan bahwa anak tidak di bully,” katanya. Sementara itu, Kepala

Bidang P2TP2A Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sijunjung, Eri Suherma mengatakan, mengenai pembangunan safe house bagi anak di bawah umur memang sudah direncanakan oleh pemerintah. “Meskipun kita saat ini belum mempunyai safe house, namun program kita dalam memberikan perlindungan, pemulihan serta pendampingan terhadap perempuan maupun anak dibawah umur yang menjadi korban kejahatan atau korban seksual terus jalan. Termasuk membuat perjanjian pemerintah daerah melalui Dinas Sosial dengan psikolog guna membantu proses pemulihan bagi perempuan dan anak dibawah umur yang menjadi korban kejahatan ataupun korban seksual,” jelasnya. (h/ogi)

Kepala MAN 1 Solok, Drs H Syamsul Bahri menyebutkan, pendidikan luar kelas merupakan salah satu dimensi dalam pendidikan jasmani. Karena melalui program kegiatan ini diharapkan konsep diri siswa dapat dibentuk. “Kunjungan edukatif ini sangat penting dalam upaya membentuk karakter siswa. Kita akan mengagendakan kegiatan ini dalam agenda rutin sekolah,” kata Syamsul saat pelepasan di Kampus MAN 1 Solok. Dalam kunjungan tersebut siswa/i MAN 1 Solok diterima oleh Kasi Informasi dan Jasa Produksi BPTUHPT Padang Mengatas drh Indahwati. Sementara itu, koordinator kegiatan kunjungan edukasi sekaligus guru Pen-

jasorkes MAN 1 Kab Solok Ibenzani mengapresiasi pihak BPTUHPT Padang Mengatas yang telah bersedia menerima kunjungan edukasi siswa/i beserta pendidik MAN 1 Solok. Kegiatan ini kata dia, dilaksanakan dalam rangka PBM Penjasorkes materi pendidikan luar kelas. Karena pada prinsipnya, pendidikan luar kelas merupakan pendidikan lintas bidang studi, karena di dalam kegiatannya bisa meliputi seni, ilmu alam, pendidikan jasmani dan home economic. “Jadi dapat dilakukan di mana saja, lapangan terbuka, hutan, tepi danau, cagar alam, kebun, museum, camping ground, atau kebun binatang,” terang

Ibenzani. Sejurus itu, drh.Indahwati juga mengapreaiasi kunjungan siswa/i MAN 1 Solok yang m emilih BPTUHP Padang Mengatas sebagai tujuan edukasi. Pihaknya berharap, dari kunjungan ini mampu memberi manfaat untuk kemajuan siswa di sekolah itu. “Kami siap membantu dan menfasilitasi siswa menjalankan kunjednya di sini,” ujarnya. Usai acara penyambutan, para siswa/i langsung diajak oleh drh. Bahagia untuk berkeliling dan melihat kegiatan di BPTUHPT. Para siswa pun diminta menyiapkan “lembar kerja siswa” dan bertanya serta mencatat setiap jawaban dan penjelasan yang disampaikan oleh petugas pembimbing di lokasi sembari melihat hamparan padang rumput yang hijau dan bersih serta ratusan sapi unggul. Meski diguyur gerimis, namun siswa/i tetap semangat dan sampai dipuncak tertinggi areal Padang Mengatas, kegiatan Kunjed ini di akhiri menjelang sholat ashar. (h/ndi)

PTBA Akan Gelar Seminar K3 SAWAHLUNTO, HALUAN — PT Bukit Asam Unit Pertambangan Ombilin akan menggelar seminar nasional dalam rangka memperingati gerakan nasional Keselamatan, Kesehatan dan Kerja (K3) serta sosialisasi program pasca tambang. General Manager PT BA UPO, Eko Budi Saputro menyebutkan, seminar nasional itu bakal diikuti akademisi dan stakeholder terkait, baik yang bergerak di bidang pertambangan termasuk unsur pemerintahan dengan tema ‘Merangkai Masa Depan Sawahlunto’. “Kita ingin melalui se-

minar ini bisa membangun sinergitas kegiatan pasca tambang dengan pengembangan kota berbasis sejarah dan pariwisata. Dan itu juga merupakan bahagian dari upaya PT BA UPO untuk mengenalkan berbagai langkah yang sudah dilakukan Unit Pertambangan Ombilin dalam rangka mendukung Program Pasca Tambang,” sebut Eko. Dijelaskan juga oleh Eko, semua kegiatan yang telah dilakukan menjadi langkah awal dalam menyiapkan kota tanpa Tambang Batubara Ombilin. Dia berharap tambang batubara

Redaktur: Heldi Satria

Ombilin boleh tutup, namun Sawahlunto t idak boleh mati, dimana kota ‘Arang’ ini harus lebih maju sepeninggal Ombilin. Di samping seminar, lanjutnya, PT. BA UPO juga akan mlaunching Buku Rekam Jejak Sejarah PT BA UPO Sawahlunto, pemutaran film dokumenter serta pemutaran film animasi Plan Area Kawasan Museum Tambang PT BA UPO. “Kita juga akan menggelar beberapa rangkaian kegiatan serta pameran foto yang memperlihatkan rekam jejak perusahaan dari zaman kolonial hingga sekarang,” katanya. (h/mg-rki)

Layouter: Luther


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.